Epaper Tanjungpinangpos 23 Desember 2013

Page 1

TANJUNGPINANG POS KEPOLISIAN

KEMARITIMAN

KORUPSI DAN JUDI JADI ATENSI KHUSUS

NELAYAN NATUNA DIANCAM PAKAI SENJATA

METROPOLIS HAL 13

PRO KEPRI HAL 3

SENIN 23 DESEMBER 2013 / 20 SAFAR 1435 H

RP1.800

SMK Negeri 2 Fokus Latihan Barzanji

Seleksi Anak yang Fasih Baca Alquran TANJUNGPINANG - Salah satu rangkaian acara dalan event Festival Sungai Carang (FSC) adalah pembacaan barzanji oleh para siswa-siswi Sekolah Menengah Atas (SMA) dan SMK se Kota Tan-

jungpinang. Salah satu sekolah yang ditunjuk ambil bagian dalam pembacaan barzani saat pembukaan FSC, adalah SMK Negeri 2 Tanjungpinang. Menurut Kepala Sekolah SMK 2 Tanjungpinang, Erma-

KORUPSI JUDI JADI ATENSI Basah semue agaknye ye ....

Cik Brahim

Festival Sungai Carang

230 TAHUN TANJUNGPINANG - 6 JANUARI 2014

la Meilina, bahwa saat ini para guru, khususnya guru agama tengah melatih anak-anak untuk menghafal barzanji, supaya pada puncak acara pembukaan FSC, utusan dari SMK 2 Tanjungpinang bisa mem-

bawakan tugasnya sebagai pembaca barzanji dengan maksimal. ”Untuk pertama kali sebelum latihan, kami menyeleksi dulu

 Lanjut ke...Hal. 2

Hari Ini, APBD Tanjungpinang Rp 1,034 T Disahkan

Gaji Guru Honor Naik di Atas 100 Persen ABAS, Tanjungpinang JIKA tidak ada aral, hari ini Senin (23/12) sekitar pukul 13.00, APBD Pemerintah Kota Tanjungpinang 2014 akan disahkan. Nilainya sebesar Rp 1,034 triliun. Pendapatan di tahun itu diperkirakan Rp 830 miliar dan silpa (sisa lebih penggunaan anggaran) Rp 214 miliar. Kepada Tanjungpinang Pos, Ahad (22/ 12), Sekretaris Gabungan Fraksi di DPRD Kota Tanjungpinang, Asep Nana Suryana, menjelaskan pembahasan dana APBD per dinas sudah selesai. Tinggal disahkan hari ini, Senin (23/12) melalui rapat paripurna DPRD Kota Tanjungpinang. Dari dana APBD 2014 itu, yang cukup menarik adalah anggaran Dinas Tata Kota, Kebersihan, Pertamanan, dan Pemakaman. Dinas yang baru terbentuk ini mendapatkan

 Lanjut ke...Hal. 2

Pemekaran Natuna Direstui Bupati F-SUHARDI/TANJUNGPINANG POS

SANDAR: Kelong yang digunakan untuk menangkap bilis milik nelayan Kampung Sialang, Kabupaten Bintan, Kepri, terpaksa disandarkan di tepi pantai saat musim utara tiba. Foto diambil hari Sabtu (21/12) lalu.

Lawana

TRI Rahayu sering dikritik oleh sahabatnya. Ayu, panggilan akrabnya, kesehariannya memakai jilbab, tapi sangat suka musik keras seperti musik pop punk. ”Kok anak

Tri Rahayu

Dikritik Sahabat cewek berjilbab suka aliran musik keras gitu. Ayu sih, cuek saja bang,” ucap Ayu yang menirukan omongan sahabatnya kepada Tanjungpinang Pos, Minggu (22/12). Kata Ayu, apa ada pengaruh cewek LANJUT KE...HAL 2

Jarum di Perut Siswa SMP Bisa Dikeluarkan TANJUNGPINANG - Dokter spesialis paru-paru, dr Isep Supriyana Spp sudah mengeluarkan jarum pentul yang berada di dinding pernapasan kanan Ibnu Sina (12) di Rumah Sakit Umum Provinsi

 Lanjut ke...Hal. 2

 Lanjut ke...Hal. 2

Dari Temu Wicara Gubernur Kepri dengan Nelayan

Harga Kerapu Anjlok, Sani Minta Cepat Distabilkan Nelayan di Kepri yang sudah mendapat bantuan untuk budi daya ikan dari Pemprov Kepri direncanakan akan panen raya tahun 2014 nanti. Bantuan yang diberikan selama tahun 2013, dilakukan secara bertahap. Panennya pun akan bertahap juga tahun depan. MARTUNAS, Bintan

WEBSITE: www.tanjungpinangpos.co.id

F-ANDRI DWI S/TANJUNGPINANG POS

BERHASIL: Rara sedang melihat kondisi anaknya, Ibnu, didampingi dokter spesialis paru-paru, dr Isep Supriyana Spp di ruang ICU RSUP Batu 8 Atas Tanjungpinang.

NATUNA - Bupati Natuna Ilyas Sabli akhirnya menyetujui pembentukan Ka bupaten Natuna Selatan dan Kabupatan Natuna Barat untuk menjadi daerah otonomi baru. Restu itu disampaikan Ilyas setelah Ilyas Sabli mendengar langsung aspirasi dari masyarakat yang ada di 12 kecamatan saat Mubes Pemekaran Kabupaten Kepulaunn Natuna Selatan dan Kabupaten Natuna Barat, Jumat (20/12) lalu di Gedung Serba Guna Natuna. Ilyas mengatakan mubes yang diselenggarakan hari itu bertujuan untuk merespon inisiatif RUU Otonomi Daerah. ”Kita berkumpul guna merespons RUU yang telah disahkan oleh DPR RI,” ujarnya. Dia menilai hal itu sangat perlu direspons oleh Pemerintah Kabupaten Natuna. Salah satu cara meresponsnya dengan mendengarkan langsung pandangan dan aspirasi dari masyarakat, yang terdiri dari tokoh

RAJA ARIZA, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Pemprov Kepri, mengatakan, bantuan yang diberikan sekitar 1.000 kerambah. Nelayan pun mengembangkan budidaya ikan kerapu di dalam kerambah. ”Tahun depan masa panen tiba. Sudah banyak nelayan yang berhasil mengembangkan budi daya ini. Bantuan yang kita berikan berupa bibit ikan, kerambah, pakan, obat hingga melatih nelayan,” ujarnya usai Temu Wicara Gubernur Kepri dengan Pelaku Usaha Perikanan

EMAIL: redaksi@tanjungpinangpos.co.id

di Kabupaten Bintan, Sabtu (21/ 12) di Bintan. Berhasilnya pengembangan budidaya ikan kerapu di Kepri akan menambah kesejahteraan masyarakat khususnya nelayan. Ia berharap, budidaya ikan ini terus dikembangkan. Pemprov Kepri juga, kata dia, tetap memikirkan pangsa pasarnya. Bukan hanya untuk kebutuhan lokal, namun negara lain juga banyak yang konsumtif ikan kerapu ini. Jadi nelayan

 Lanjut ke...Hal. 2

F-ISTIMEWA/HUMAS PEMPROV

BANTU: Gubernur Kepri HM Sani membantu nelayan Bintan.

ADD US ON FACEBOOK Tanjungpinang Pos

FOLLOW US ON TWITTER @TgpinangPos


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.