Harga Eceran
Rp 2.000 Langganan: Rp 55.000/bulan (Luar Samarinda dan Balikpapan ditambah Ongkos Kirim) Berlangganan Hub: 0542-7020151, 0541-202416
INDEPENDEN & KREDIBEL
No.027/Tahun 9
SABTU, 4 JUNI 2011
follow us: @tribunkaltim
e-mail: tribunkaltim@yahoo.com; redaksi@tribunkaltim.co.id
epaper.tribunkaltim.co.id join us:
32
Halaman
39 Kali Bebaskan Terdakwa ! Syarifuddin Disebut Hakim Nakal ! Mengaku Dijebak “Hakim Syarifuddin membebaskan sedikitnya 39 terdakwa kasus korupsi selama berdinas di Pengadilan Negeri Makassar dan Jakarta Pusat.” Emerson Yuntho Peneliti ICW
JAKARTA, TRIBUN Hakim Pengawas Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Syarifuddin Umar yang ditangkap tangan Komisi Pemberantasan
Korupsi (KPK) atas kasus dugaan suap, tiga hari lalu, disebut sebagai penegak hukum yang sering mengganjar hukuman ringan kasus korupsi. Sebagai bukti, dia diketahui telah 39 kali membebaskan terdakwa korupsi. Gerakan anatikorupsi, Indonesian Corruption Watch (ICW) memperoleh data hakim Syarifuddin sering membebaskan terdakwa kasus korupsi. “Hakim Syarifuddin membebaskan sedikitnya 39 terdakwa kasus korupsi selama berdinas di Pengadilan Negeri Makassar dan Jakarta # Bersambung Hal 9
Kredit Fiktif hingga Manipulasi Pajak
ANTARA/TERESIA MAY
Miss World 2010 Alexandria Mills bersama Miss Indonesia 2010 Asyifa Syafiningdyah Putrambami Latif di Jakarta, Kamis (2/6). Alexandria menghadiri pemilihan Miss Indonesia 2011
Miss Kalsel Tidak Resmi # Miss World Kepanasan di Jakarta BANJARMASIN, TRIBUN Pemilihan Miss Indonesia 2011 bagi warga Kalsel tidaklah banyak berarti. Pasalnya, wakil daerah ini justru bukan warga Kalsel. Aprillya Elshanova yang mewakili Kalsel justru dari Sidoarjo, Jatim. Pemerintah setempat mengakui tidak mengetahui adanya seleksi Miss Indonesia di daerah ini.
Sofrina Noor, Kabid Destinasi Pariwisata Kalsel juga mengakui tak tahu siapa wakil Kalsel di miss Indonesia 2011. Namanya saja dia mengaku tahunya dari media cetak. Wakil Gubernur Kalsel Rudy Resnawan bahkan kaget saat dimintai komentar mengenai perwakilan Miss
Bahtera Nuh Rp 13,6 M SEORANG kreator asal Belanda, Johan Huibers, menghabiskan waktu tiga tahun dan biaya sebesar 1,6 juta dolar AS atau sekitar Rp 13,6 miliar. Uang itu berasal dari koceknya sendiri. Ia membangun replika bahtera Nabi Nuh dengan mengutip kisah dari Alkitab. Impian ini sudah dimiliki Huibers sekitar 20 tahun silam dan mengandaikan jika banjir besar menenggelamkan negara yang berjuluk Kincir
Angin itu. Berdasarkan legenda dalam Alkitab, bahtera ini dibuat untuk melindungi keluarga Nabi Nuh, dan dua jenis dari setiap hewan yang ada di muka bumi saat banjir melanda selama 40 hari 40 malam. Bahtera replika yang dibangun Huibers konon ukurannya sama dengan bahtera asli milik Nabi Nuh. # Bersambung Hal 9
Pengungsi Dieng Terserang Penyakit BANJARNEGARA, TRIBUN - Ratusan pengungsi bencana gas beracun Kawah Timbang, Gunung Dieng, yang menempati Pos Pengungsian I di Balai Desa Batur, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara, mulai terserang penyakit
infeksi saluran pernafasan akut (ISPA). “Sebagian anak-anak dan pengungsi lanjut usia mengeluhkan sakit tenggorokan, batuk, dan pilek,” kata salah seorang petugas medis di Pos # Bersambung Hal 9
1. Korupsi Bisnis VoIP Kasus korupsi bisnis Voice Over Internet Protocol (VoIP) dengan nilai kerugian negara mencapai Rp 44,9 miliar. Oleh majelis hakim, yang di dalamnya Syarifudin menjadi anggota, Koesprawoto (Mantan Kepala Devisi # Bersambung Hal 9
WAKIL Ketua DPR garda terdepan Pramono Anung penegakan hukum itu menilai sendiri, kalau masih pemberantasan bermain-main dengan korupsi tak boleh kasus tentunya pantas setengah hati. diberi hukuman yang Karenanya hakim PN maksimal,” ujar Jakarta Pusat yang Pramono, Jumat (3/6). ANTARA ditangkap tangan Hukuman yang Pramono Anung berat dinilai Pramono menerima suap, Syarifuddin Umar, harus efektif untuk mencegah kasus dihukum maksimal. ini terulang lagi. Hal ini “Tindakan untuk penting untuk membuat pemberantasan korupsi tidak pelaku jera sekaligus boleh setengah hati. Termasuk mencegah hakim lain para hakim yang harusnya menjadi ujung tombak dan # Bersambung Hal 9
Maaf, Jangan Ganggu Saya # Tim Penjemput Nazaruddin belum Ada Hasil
MISSINDONESIA.CO.ID
Miss Kalsel Aprillya # Bersambung Hal 9 Elshanova asal Sidoarjo
fenom ena
HAKIM Syaridfuddin Umar menangani banyak kasus. Selama berdinas, dia diketahui membebaskan 39 terdakwa kasus korupsi. Di antaranya kasus kredit fiktif di bank, hingga manipulasi pajak oleh gubernur. Beberapa kasus korupsi yang para terdakwanya dibebaskan hakim Syarifudin Umar:
Hukum Maksimal!
JAKARTA, TRIBUN Keberandaan mantan Bendahara Umum DPP Partai Demokrat Muhammad Nazarudin belum diketahui. Tim penjemput yang dibentuk Partai Demokrat pun sudah berangkat ke Singapura, namun belum diperoleh hasil apakah Nazar telah ditemui. Kemarin sore, Jumat (3/6)
Nazarudin kira-kira pukul menyambut baik saat 16.35 WIB, personal identitiy Nazaruddin number (PIN) BBMsempat nya diundang menjalin berkomunikasi kontak. Saat menerima dengan Tribun undangan kontak, melalui layanan tercacat pemilik Blackberry ANTARA Blackberry bernama messenger (BBM). M Nazaruddin Nazar 2. Wartawan “Maaf, jangan ganggu saya, ya. Saya sedang Tribun, mengucapkan salam. Dilanjutkan dengan berobat,” kata Nazaruddin.
penyampaian salam dari saudara dan kawan-kawan Nazaruddin di kampung halamannya di Bah Jambi, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara. Wartawan Tribun di Medan, yakni Liston Damanik, pekan lalu # Bersambung Hal 9
Agum Siapkan Kongres PSSI Luar Biasa JAKARTA, TRIBUN FIFA memberikan kesempatan terakhir bagi PSSI untuk menggelar Kongres paling lambat 30 Juni 2011. Meski agendanya tak berubah, kongres lanjutan ini tergolong dalam Kongres Luar Biasa. Demikian disampaikan oleh Ketua Komite Normalisasi Agum Gumelar, dalam jumpa pers di kantor PSSI, Senayan, Jakarta, Jumat (3/6). Mantan Ketua PSSI
dan KONI itu baru saja kembali dari kunjungannya ke markas FIFA, Zurich, Swiss. “Agenda Kongres PSSI sama, yaitu memilih ketua, wakil ketua, dan anggota exco, dengan ketentuanketentuan yang diberlakukan pada kongres 20 Mei lalu. Bedanya, kongres nanti namanya kongres extraordinary atau luar biasa,” katanya. Kongres PSSI untuk menjaring ketua, wakil
ketua umum, dan anggota exco periode 2011-2015 sudah dua kali gagal. Kegagalan pertama menimpa Kongres yang digelar di Pekanbaru, Riau, 26 Maret 2011. Kongres PSSI selanjutnya digelar di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, pada Jumat, 20 Mei 2011. Kongres yang diwarnai hujan interupsi dari anggota-anggota Kelompok 78 ini juga harus berakhir deadlock.
ANTARA/ DHONI SETIAWAN
# Bersambung Hal 8
Ketua dan anggota Komite Normalisasi PSSI Agum Gumelar (kiri) dan Joko Driyono memberikan keterangan kepada wartawan di Kantor PSSI, Jakarta, Jumat (3/6).
Antara Isu Lingkungan dan Ancaman Gas DIENG merupakan sebuah dataran tinggi di antara Kabupaten Banjarnegara, Wonosobo, dan Batang, Jawa Tengah, yang berada pada ketinggian 2.565 mdpl (meter di atas permukaan laut). Secara etimologi nama Dieng berasal dari gabungan dua kata dalam bahasa Kawi, yakni “di” yang berarti tempat atau gunung dan “hyang” yang bermakna dewa.
ANTARA/ANIS EFIZUDIN
Pelajar SD berjalan kaki pulang sekolah dengan menutup muka di Dusun Simbar, Batur, Banjarnegara, Jateng, Jumat (3/6).
DENGAN demikian, Dieng berarti daerah pegunungan tempat para dewa dan dewi bersemayam atau “kahyangan”. Teori lain menyatakan, nama Dieng
berasal dari bahasa Sunda, yakni “di hyang” karena diperkirakan pada masa praMedang (sekitar abad ke-7 Masehi) daerah itu berada dalam pengaruh politik
Kerajaan Galuh. Dua etimologi tersebut mungkin ada benarnya karena selain memiliki panorama alam yang indah ibarat “kahyangan”, di Dataran Tinggi Dieng banyak terdapat candi Hindu dengan nama-nama tokoh pewayangan, telaga, dan kawah. # Bersambung Hal 8
tribun market
SABTU 4 JUNI 2011
3
Target Bank CIMB Niaga Rp 30 M ■ Pameran Rumah Kampung Halaman di e-Walk BALIKPAPAN, TRIBUN Untuk keenam kalinya, Bank CIMB Niaga menggelar pameran Rumah Kampung Halaman bertajuk Solusi Ekstra dari KPR Niaga tanggal 2-5 di e-Walk Balikpapan SuperBlock. Ada 19 developer dari Jawa Timur, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Balikpapan, hingga Manado yang ikut dalam pameran kali ini. Menurut Enny Yuliastuti, Vice President Mortgage Area Manager CIMB Niaga, untuk pameran kali ini ditargetkan terjadi transaksi penjualan sebesar Rp 30 miliar, atau naik Rp Rp 5 miliar dari realisasi tahun lalu. “Dan tahun ini kami menawarkan solusi ekstra dari KPR Niaga. Mengapa ekstra? Karena yang kami tawarkan bukan sekedar bunga tapi kami mendatangkan langsung para pengembang dari luar ke Balikpapan, agar masyarakat atau konsumen dimudahkan untuk mencari rumah yang sesuai keinginannya. Apalagi
banyak orang kaya di Balikpapan yang menyekolahkan anaknya di Jawa, sehingga ini bisa menjadi solusi bagi mereka membeli rumah di Jawa. Tidak perlu repot ke Jawa, tapi bisa bertransaksi di sini,” tutur Abdul Basit, AVP Mortgage Strategic Campaign Division Head CIMB Niaga. Solusi ekstra lainnya adalah nasabah dibebaskan memilih bunga yang diinginkan, dan CIMB Niaga pun memiliki sumber daya manusia yang baik, serta produk-produk yang bisa dibeli tak hanya terbatas pada rumah baru tapi second, rumah kantor, rumah toko, apartemen, tanah hingga dapat membiayai renovasi rumah. “Jadi diluar rumah, banyak solusi yang kami berikan, ini mengapa disebut solusi ekstra dari KPR,” tambahnya. Enny mengatakan, hingga akhir tahun ini ditargetkan Rp 20 triliun pencapaian KPR CIMB Niaga. Salah satu cara untuk pencapaian tersebut adalah
BEBERAP A PESER TA P AMERAN BEBERAPA PESERT PAMERAN RUMAH KAMPUNG HALAMAN ● Tamansari Metropolitan Manado ●
Kota Modern
● Perumahan Balikpapan Baru ● Tamansari Balikpapan ● Batu Ampar Lestari ● Kota Wisata Jakarta ● Citra BukitIndah Balikpapan (mei)
dengan menggelar pameran Rumah Kampung Halaman di sejumlah kota, dan Balikpapan termasuk salah satunya. “Potensi Balikpapan memang sangat besar, di wilayah Indonesia timur, pembiayaan yang kami kucurkan sebesar Rp 1,1 triliun, dan sebesar 20%-nya diberikan oleh Balikpapan. Kontribusi Balikpapan growing,” kata Enny. Saat ini pun, CIMB Niaga telah hadir dengan sistem syariah. Di wilayah Kaltim, kantor pusatnya di Samarinda yang telah hadir sejak Maret 2011 lalu. Meski terbilang baru, namun CIMB Syariah telah mengucurkan pembiayaan sebesar Rp 1,5 miliar. (mei)
TRIBUN KALTIM/FACHMI RACHMAN
Pameran Rumah Kampung Halaman ke-6 yang digelar Bank 6 CIMB Niaga berlangsung tanggal 2-5 di e-Walk Balikpapan SuperBlock.
Kumpulkan Label Berpeluang Dapat Hayate ● Frisian Flag Gelar Undian Berhadiah BALIKPAPAN, TRIBUN Frisian Flag punya program baru untuk para customernya dengan mengadakan undian berhadiah utama sepeda motor Suzuki Hayate dan belasan produk elektronik lainnya. Undian ini bersifat terbuka untuk seluruh masyarakat dan para konsumen yang selama ini
telah setia menggunakan produk-produk dari Frisian Flag khususnya susu kental manis Bendera yang telah menjadi produk legendaris di kelasnya. Untuk mengikuti undian ini masyarakat hanya tinggal menggumpulkan label dari Frisian Flag varian apa saja bersama identitas diri seperti KTP dan nomor
telepon yang diserahkan di tempat-tempat yang telah ditentukan. Saat ini ada dua tempat yang ditunjuk sebagai tempat pengumpulan label Frisian Flag. Untuk masyarakat yang berdomisili di Samarinda label dapat dikumpulkan di kantor harian tribun Kaltim JL Ulin no 106 (belakang Islamic center). Sementara
bagi masyarakat Balikpapan, kantor Tribun Kaltim di JL Indrakilla Kampung Timur menjadi lokasi yang ditunjuk. Nantinya pemenang akan diundi setiap minggunya untuk mendapatkan 1 buah televis 21 inci dan 2 DVD yang pengundiannya dilangsungkan di kantor harian Tribun Kaltim. Sementara hadiah utama Suzuki Hayate akan diundi bersamaan dengan pelak-
sanaan fun work Keluarga Sehat yang diadakan tanggal 3 Juli mendatang. Karenanya Frisian Flag dan Tribun Kaltim selaku penyelenggara undian ini mengajak masyarakat untuk mengumpulkan sebanyak-banyaknya label Frisian Flag karena semakin banyak mengirim, maka kesampatan untuk menjadi pemenang akan lebih besar. (m35)
Telkom Siapkan Investasi Rp 21 Triliun JAKARTA, TRIBUN - PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) siap menginvestasikan dana hingga sekitar Rp 21,198 triliun dalam mendukung program Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia 2011-2025. “Dana Rp 21,198 triliun antara lain untuk membangun Telkom “True Broadband Access” yang dapat membantu percepatan pengembangan ‘Enam Koridor Ekonomi Nasional’ yang ditetapkan pemerintah, khususnya pembangunan pusat-pusat pertumbuhan di setiap koridor ekonomi,” kata Direktur Utama Telkom Rinaldi Firmansyah, dalam
siaran pers di Jakarta, Jumat (3/6). Menurut Rinaldi, guna menyukseskan Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) 2011-2025 tersebut, Indonesia perlu didukung infrastruktur telekomunikasi yang berkemampuan broadband, yakni akses yang menghubungkan rumah-rumah pelanggan (home pass) dengan content provider yang berkecepatan 20 Mbps dan 100 Mbps. Semua itu akan memperkuat sistem konektivitas nasional, meliputi keterhubungan antarpusat-pusat pertumbuhan pada setiap koridor ekonomi, pusat pertumbuhan
antarpulau, termasuk membuka jaringan ke dunia internasional dalam kerangka kerja sama perdagangan dan peningkatan wisatawan. Pada 27 Mei 2011, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono secara resmi mencanangkan program MP3EI dengan roadmap “Enam Koridor Ekonomi”, yakni Koridor Ekonomi 1 Sumatera, Koridor Ekonomi 2 Jawa, Koridor Ekonomi 3 Kalimantan, Koridor Ekonomi 4 Sulawesi dan Maluku Utara, Koridor Ekonomi 5 Bali dan Nusa Tenggara, serta Koridor Ekonomi 6 Papua dan Maluku. Rinaldi menjelaskan, Telkom True Broadband Access saat ini sudah mulai
dikerjakan dan diharapkan selesai pada 2015. “Infrastruktur true broadband tersebut akan digelar bertahap setidaknya meliputi 497 kota/ kabupaten dengan target mencapai 13 juta homepass dengan investasi sekitar Rp 21,198 triliun dengan menggunakan dana internal,” tutur Rinaldi. Menurutnya, penggelaran infrastruktur tersebut sangat tepat, yaitu sesuai dengan kebutuhan teknologi informasi dan komunikasi secara menyeluruh, serta untuk meningkatkan daya saing wilayah-wilayah yang selama ini kurang berkembang karena hambatan infrastruktur telekomunikasi. (kompas.com)
CMYK
4
SABTU 4 JUNI 2011
tribun finance & investment
Pemda Belum Nikmati Dividen Newmont ■ Saham Digadaikan ke Credit Suisse Singapura ■ Menkeu Menyayangkan Langkah MDB
KOMPAS/PRIYOMBODO
(PRI)
PRODUK EKSPOR TURKI - Suasana “Turkish Export Product Fair 2011” di Jakarta Convention Center, Jumat (3/6). Sebanyak 33 perusahaan Turki ambil bagian dalam pameran tersebut guna menjajaki kemungkinan kerjasama bisnis antara Indonesia-Turki.
BTel Rugi Rp 41,13 Miliar JAKARTA- PT Bakrie Telecom Tbk (BTEL) menderita rugi bersih sepanjang tiga bulan pertama tahun ini sebesar Rp 41,13 miliar. Padahal, pada periode sama di tahun lalu, BTEL membukukan laba bersih Rp 29,04 miliar. Pendapatan BTEL sepanjang kuartal I-2011 cenderung stagnan, cuma tumbuh 0,72 persen menjadi Rp 900,03 miliar dibanding kuartal I-2010 sebesar Rp 893,62 miliar. Manajemen BTEL menjelaskan, rugi tersebut disebabkan besarnya investasi yang tidak diimbangi oleh pendapatan. “Kami investasi besarbesaran untuk promosi, anak usaha, juga untuk fasilitas broadband. Pendapatan dari investasi tersebut belum masuk,” kata Rakhmat Junaidi, Direktur Corporate Service
BTEL. Mengutip laporan keuangan BTEL per akhir Maret 2011, beban penjualan dan pemasaran naik dari Rp 104,26 miliar menjadi Rp 152 miliar. Ini membuat beban usaha juga terdongkrak 16 persen menjadi 704,98 miliar. Sepanjang tahun ini, BTEL menyiapkan dana investasi dengan nilai berkisar 180 juta dollar AS hingga 200 juta dollar AS. Separuhnya akan digunakan untuk melanjutkan pengembangan layanan broadband wireless access alias layanan data berkecepatan tinggi. Dalam dua tahun sebelumnya, BTEL telah mengeluarakan dana sebesar 400 juta dollar AS untuk pengembangan teknologi dan kapasitas broadband. Jastiro Abi, Direktur Keuangan BTEL,
menegaskan, perusahaannya masih akan tahun ini BTEL akan lebih memprioritaskan pengembangan layanan data tersebut, ketimbang pertumbuhan laba bersih perseroan. Dia enggan menyebut target pendapatan atau laba bersih tahun ini. Dia menolak untuk menyebutkan apakah tahun ini BTEL bisa mencetak laba atau tidak. Dia juga menolak menyebutkan target pendapatan BTEL ditahun ini. Manajemen BTEL berharap, layanan data akan menjadi kontributor pendapatan terbesar pada tahun-tahun mendatang. Asal tahu saja, average revenue per user (ARPU) dari bisnis data cukup besar, mencapai Rp 75.000. Sedang ARPU dari bisnis suara hanya sebesar Rp 25.000.(kontan)
JAKARTA - Menteri Keuangan Agus Martowardojo menyayangkan langkah Nusa Tenggara Barat (NTB) yang tidak dapat memanfaatkan dengan baik 24 persen saham divestasi PT Newmont Nusa Tenggara. Pemda NTB yang diberi kesempatan untuk membeli saham tersebut, malah menyerahkan kepada swasta dan kemudian menggadaikan ke Credit Suisse Singapura (CSS). Akibatnya, Pemda NTB tidak dapat menikmati dividen yang dibagikan oleh PT Newmont. “Pada tahun 2009 Pemerintah Pusat telah memberikan kesempatan kepada Pemerintah Daerah NTB untuk membeli saham divestasi Newmont sebesar 24 persen. Namun demikian, hak pembelian saham tersebut diserahkan kepada pihak swasta, yang selanjutnya saham tersebut dijadikan agunan kepada pihak asing untuk pembiayaan pembeliannya,” ungkap Agus dalam rapat dengan Komisi XI DPR. Pemda NTB, Pemkab Sumbawa, Pemkab Sumbawa Barat membentuk BUMD yakni PT Daerah Maju Bersama (DMB) untuk memiliki saham Newmont. PT DMB selanjutnya menggadeng Multicapital membentuk konsorium Multi Daerah Bersaing (MDB). Multicapital sendiri merupakan salah satu unit usaha Bakrie
CMYK
Group, lewat PT Bumi Resources Mineral Tbk. Porsi kepemilikan di MDB adalah Multicapital sebesar 75 persen dan DMB sebesar 25 persen dari porsi 24 persen saham divestasi Newmont yang dibelinya. Sebagai pihak swasta, Multicapital diberi hak memiliki sebagian besar saham divestasi Newmont, namun harus menyediakan dana untuk pembelian 24 persen saham divestasi tersebut. Ternyata Multicapital mendapatkan dana tersebut dari CSS dengan komitmen setelah saham dibeli digadaikan ke CSS. Tahun 2010 lalu membayarkan dividen sebesar 500 juta dollar AS. Dari jumlah tersebut, 120 juta dollar AS di antaranya mengalir ke konsorsium MDB. Namun demikian Pemda NTB sebagai pemilik DMB sampai sekarang tidak menikmati sedikitpun bagian dividen besar dari Newmont tersebut. Sebab dividen yang diperolehnya harus disetor ke CSS. Sesuai kontrak karya, pemegang saham asing Newmont diwajibkan mendivestasikan 51 persen saham asingnya yang berjumlah 80 persen itu ke pihak nasional dengan jadwal paling akhir seharusnya Maret 2010. Sebanyak 20 persen sudah dikuasai nasional melalui Pukuafu, sehingga Newmont mesti
mendivestasikan 31 persen sisanya. Jadwal divestasi 31 persen saham Newmont sesuai kontrak karya adalah 3 persen Maret 2006, 7 persen Maret 2007, 7 persen Maret 2008, 7 persen Maret 2009, dan 7 persen di Maret 2010. Dari sisa 31 persen jatah divestasi, sebanyak 24 persen jatuh ke tangan konsorsium MDB, sementara 7 persen dibeli pemerintah pusat dengan nilai 246,8 juta dollar AS. Pembelian oleh pemerintah melalui Pusat Investasi Pemerintah (PIP) itulah yang kemudian memicu
konflik antara Menteri Keuangan Agus Martowardojo dan DPR. Namun Agus Martowardojo tetap tegas dan tidak peduli dimusuhi DPR terkait keputusannya membeli saham Newmont itu. Sebab ia tidak ingin melihat lagi ketidakjelasan seperti saat membeli 24 persen saham divestasi lalu terulang lagi. Menurut perhitungan Agus, Pemda dan Pemkab di NTB tidak memiliki dana yang cukup untuk membeli saham tersebut. Dikhawatirkan akan mengulang skema sebelumnya. (tribunnews/ugi)
Tidak Peduli DIREKTUR Utama PT Daerah Maju Bersaing (DMB), yang mengelola saham tiga Pemda NTB di Newmont, Andy Hadianto, menyatakan, urusan saham yang digadaikan bukan urusan pemerintah pusat. Apalagi itu sebagai alasan pemerintah pusat membeli sisa saham Newmont. DMB juga tidak mau tahu Bakrie dapat duitnya dari mana. “Kita tidak mau tahu Bakrie dapat duitnya dari mana. Yang kita tahu, yang dilakukan pemerintah daerah, kita mengambil risiko terkecil dan memperoleh manfaat yang besar,” ujarnya Jumat (3/6). Andy mengatakan
dengan tanpa modal untuk membeli saham tersebut, saat ini nilai investasi tiga pemerintah daerah di Newmont sesuai dengan persentase kepemilikan saham, sudah mencapai Rp 2,128 triliun. “Kami tegaskan komitmen dari mitra pemerintah daerah masih sangat baik. Insya Allah nggak ada masalah,” katanya. Andy juga menyinggung komentar Menteri Keuangan Agus Martowardojo yang menyesalkan penggadaian saham oleh mitra pemerintah daerah, yang dinilai Menkeu menyebabkan daerah terlambat memperoleh haknya.(ugi)
tribun facebook Sampaikan Komentar Anda melalui Tribun Kaltim Interaktif di Facebook Tribun Facebook adalah media komunikasi antara Tribun Kaltim dengan masyarakat, khususnya di Kaltim. Melalui jejaring Facebook, kami akan menjaring komentar Anda terkait berita dan isu yang sedang marak. Sampaikan gagasan dan pemikiran yang positif untuk membangun negeri ini agar lebih baik. Semua komentar terpilih akan dimuat di Tribun Facebook dengan catatan pendapat yang disampaikan tidak mengandung unsur sara, pornografi dan fitnah. Mari bergabung bersama kami di Tribun Facebook.
SABTU 4 JUNI 2011
5
Topik Besok Setujukah Anda bila nama Bandara Sepinggan diganti dengan nama lain?
Perberat Hukuman Koruptor ■ Untuk Menghentikan Budaya Korupsi ■ Kalangan Penegak Hukum Masih Banyak yang Korupsi SEORANG hakim di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat kembali ditangkap KPK usai menerima uang puluhan ribu dolar AS (sekitar Rp 2 miliar) dari pihak yang berperkara. Meski sudah banyak contoh kasus, ternyata praktik suap semacam ini masih berani dilakukan penegak hukum. Berikan komentar Anda mengenai citra penegak hukum kita? Bagaimana seharusnya agar praktik suap dan korupsi tak terjadi lagi di negeri ini? Adi Surya Dalam sistem Islam, pem-berian berupa apapun kepada seorang pejabat negara dan abdi negara (selain gaji dan tunjangan yang diperolehnya dari negara) merupakan ben-tuk suap / riswah yang sangat dicela. Bahkan dalam sebuah hadits dikatakan bahw...a baik yang menyuap maupun yang disuap, tempatnya adalah neraka. Kesadaran tentang hal ini seharus-nya tidak hanya diarahkan kepada para abdi negara tetapi kepada masyarakat luas, sederhananya hentukan kebiasaan memberikan “hadiah” atau “uang terima kasih” kepada semua pejabat negara dan abdi negara karena sesungguhnya layanan mereka kepada rakyat sudah merupakan tugasnya dan telah dibayar tunai dengan gaji dan tunjangan dari negara. Baldwine Honest Melihat citra penegak hukum kita, terasa miris, ironis, dan menyedihkan. Seharusnya Hukum bisa ditegakkan dengan adil, jujur, dan penuh tanggung jawab moral. Tapi kenyata-annya? Hukum bisa dibeli, “Suap dan Korupsi” bagi mereka adalah hal... yang wajar dan biasa, mengenyampingkan tanggung jawab moral yang mere-ka emban. Sangat sulit dan rumit untuk memberantas Praktik Suap dan Korupsi di negeri ini secara tuntas. Tapi, bukan berarti tak mungkin, walaupun butuh perjuangan dan waktu yang tak sebentar. Seharusnya perlu adanya ketegasan sanksi dan hukum-an yang seberat-beratnya bagi semua yang terlibat di kasus “Suap dan Korupsi” ini. KoenTo Hoed Selama yg namanya penegak hukum dr instansi manapun di negeri ini msh punya mental mata duitan, kasus suap menyuap gk akan pernah surut dan akan terus berjalan layaknya seprti putaran jarum jam.
Burhan Doank Harapan membaiknya lembaga hukum di negri ini ibarat berharap memeluk bulan. Budaya menegakkan hukum dengan cara melanggar hukum ibarat candu, membuat penikmat ketagihan. Di perparah dengan meratanya lembaga2 negara yg terlibat pencurian uang rakyat. Tapi kita tak boleh berhenti menuntut revolusi lembaga hukum dinegri ini. Mario Suripatty Karena hukum dinegeri ini kayak dagelan, jadi tidak ditakuti orang. Paling lama hukumannnya nanti 2 atau 3 tahun. Nggak apa2 lah pikir si hakim. Anggap aja cari pengalaman di penjara dan dapat uang banyak. Keluar penjara khan bisa nikmatin ...surga dunia. Itu kalo apes ketangkap, kalo kaga, ya berarti rejeki, begitulah kira2 prinsip sebagian besar orang2 dinegeri ini. Lagian kalo ketangkap, siapa tahu penegak hukumnya bisa disuap juga. Begitulah carut marut penegakan hukum dinegeri ini. Ketidakseriusan pemerintah, DPR dan kalangan penegak hukum menyebabkan hukum dinegeri ini dipandang hanya sebelah mata. Dibutuhkan seorang pemimpin tertinggi yg betul2 bersih dan komit, tak pandang bulu, bahu membahu menghajar para koruptor, tidak kompromi dengan hukuman seberat mungkin baik bagi penerima suap maupun pemberi suap. Kuncinya memang hanya satu, yaitu Pemimpin tertinggi yg penuh komitmen memberantas korupsi ! Junaidi Azhar Ditelanjangi aja kemudian alat vitalnya di potong dikasih minum bensin, kepalanya ditarik doser kakinya ditarik truk kemudian dibakar biar kapok
Muhammad Yusuf Untuk membuat jera para koruptor para penyuap dan yang disuap di kenakan sanksi yang berat disamakan para pelaku teroris dan juga yang menangani Datasemen 88 ketangkap basah di tembak ditempat hukuman miimal 15 tahun sampai hukuman mati dan sita semau harta kekayaannya karena yang diakibat yang ditimbulkan para koruptor labih dahsyat dari para teroris...semua sendi -sendi hukum dan aturan dirusak rakyat menderita arena seharusnya uang untuk mensejahterakan rakyat banyak tapi karena keserakahan para kuroptor hanya mereka dan kroninya yang menikamati .... untuk solusi dari semua ini marilah kita kembali kehukum ALLAH SWT ALQUR’AN dan AL SUNNAH dengan sistim PEMERINTAHAN KHILAFAH dan HUKUM SYARIAT ISLAM Soegeng Munadji Semua itu berawal dari sejauh mana kepercayaan dirinya pada tuhannya. Jika dia yakin bahwa dirinya memiliki Tuhan yang setiap saat melihatnya pastilah dia tidak akan melakukan hal itu. Apalagi kalau dia memiliki kesadaran bahwa perbuatannny...a itu atas bujuk setan, pasti dia tidak akan melakukannya. Inilah pentingnya agama dalam kehidupan ini yang ditanamkan sejak dini pada anak-anak kita. Dan porsi pendidikan agama semestinya diperbanyak dan mendapatkan prhatian serius dari semua pihak. Raden Wiyose Satu2nya cara adalah merevolusi semua lini pada institusi penegakkan hukum, singkirkan penegak hukum yang ada saat ini dan di ganti dengan orang2 muda yang belum tercemar oleh tingkah laku pendahulunya, buat perjanjian dan peraturan yang ke...tat pada mereka, jaminan kesejahteraan hidupnya dan keluarga, berikan fasilitas yang memadai, agar didalam menunaikan tugasnya para penegak hukum tidak lagi berfikir tentang urusan keluarga dan masa depannya.
Ady Sumantri Julian Dari dulu penegakan hukum di indonesia memang dah bobrok... mereka itu takut miskin, jika hukuman untuk mereka itu adalah pembekuan aset yang dapat memiskinkannya, mungkin mereka akan jera... Nabila Shafwa Salah satu contoh hukum di negara kita yang hanya mementingkan penindakan dan pencegahan, ternyata tak efektif, akhirnya?terjadi lagi dan lagi.sudah saatnya kita libatkan AlQuran,hadists dan Pancasila lagi,penerapan hukum yg terlalu ringan tdk akan bisa memenuhi rasa keadilan masyarakat.HAM?hanya produk barat yg meracuni,kalau ingin Indonesia ini maju,adopsi hukum2 dri Quran dan Hadist.selesai masalah. Suwardi Paser Assalamu ‘alaikum w w. Sungguh aneh bin ajaib bin eronis seorang hakim yang gajinya dan tunjangannya sangat besar masih menerima suap, padahal hakim adalah benteng terakhir penjaga keadilan yang diberi amanat untuk menegakkan hukum. Lengka... plah sudah para penegak hukum dari polisi, jaksa dan hakim ada yang bisa disuap, contoh kasus Artalita, Gayus dan kini seorang hakim yang disuap. Bagaimana hukum bisa ditegakkan, jika para penegak hukum bisa disuap. Solusi menjaga citra hakim adalah apabila ada hakim yang sudah divonis karena terbkti disuap, setelah menjalanai hukuman, hakim tersebut dipecat dari jabatan hakim dan dijadikan staf, agar hakim-hakim yang lain tak mengikuti menerima suap. Sofya Fitriyani Disodorin uang pasti mau apalagi jumlah uangnya banyak. Tpi disodorin bukti suap menghindar malah menyangkal. Mau dikatakan apalagi, memang begitulah adanya.
Kadir Sambolangi Ternyata sapu yang dipakai membersihkan kotoran selama ini belum benar-benar bersih, sayangnya sepertinya tidak ada efek jera. Bagaimana kalau hukuman kurungan diganti dari maksimal menjadi minimal. Misalnya koruptor dihukum minimal 15 tahun. Kalau maksimal 15 tahun, ujung-ujungnya cuma 3 tahun karena dapat amnesti dan grasi terus. RoNy A-com Wahh....benar-benar sudah menjadi budi daya suap menyuap dari kalangan bawah, menengah, bahkan kalangan elit, gimana mau adil di negara kita ini tentang hukum. Kalau hukum saja bisa dibeli seperti ini... Negara kita ini bukan negera patuh terhadap hukum lagii...tapi patuh dengan uang. Bimo Putra Hampir rata-rata yang melanggar hukum dinegeri ini adalah mereka yang mengerti akan hukum itu sendiri. Betapa sedihnya dan kasihan moral bangsa ini. Untuk itu perlu dipikirkan kembali persyaratan seseorang bila akan menduduki suatu jabata...n publik atau pegawai agar lebih ditingkatkan kembali ahklah dan moral yang bersangkutan dengan cara peningkatan pemahaman agama dan Pancasila misalnya. Mudah-mudahan para pelaku korupsi dan yang belum melakukan dapat menyadarinya. Mardi Kasdi Ga’ berani gimana....? Wong duit..!! Takut itu pertama kalau punya malu , nach..!! Ini Urat Malunya sudah putus semua, gimana mau malu, kedua - apalagi ga’ ada hukumannya, semisal koruptor yg sudah divonis saja, orbitnya antara 2 (dua) tahu...nan potong penjara lagi, jadi kompensasi milyaran dengan 2 (dua) tahun ach.... lanjutttt.... korupsi nya.. dong..?? ketiga bisa diaturlah, jika sama sama hakim, masa..? dengan kepolisian & kejaksaan yg tidak
seatap saja, bisa dibangun kerjasama yg baik sampai saat ini, sehingga saking baiknya mereka bertiga : hakim, jaksa & polisi ga’ urus korupsi, bukankah yg urus KPK, keempat bosnya Presiden tidak akan curhat soal suap menyuap beginian, jadi apanya yg ditakutin..? kelima biar kaya Pancasila jugalah, rakyat sudah pasrah & ikhlas saja kok, pikir mereka mereka yg sakau.. kalau.. tidak disuap atau korupsi itu, karena ada contoh : semisal yg kerendam lumpur, dibiarin 5 (lima) tahun, toh ga’ apa apa juga..!! Rakyat Indonesia dipukulin diluar Negeri padahal cari makan dibiarin - ga’ apa apa juga..!! yg kena musibah : longsor, gempa bumi & letusan Gunung, jangankan orangnya sapinya aja ga’ diganti - ga’ apa apa juga..!! tapi ingat..?? Ikhlasnya Rakyat Indonesia yg sangat tulus itu, karena sudah ga’ bisa apa apa lagi seperti, habis sudah suaranya, kering sudah air matanya, lemah sudah otot ototnya, Do’anya terkabul. Amien. Lalu citra penegakan hukum kita, aaaaduh.. susah kita ngomongnya, karena.. jika mereka sendiri memikirkan saja ogah apalagi untuk memperbaikinya..!!!! lantas, apa yaaaa Rakyat, disuruh memperbaiki citra penegakan hukum di Republik Indonesia ini? Jadi begini sajalah, dukung KPK agar hakim temannya yg memvonis nanti mau & berani memutus dengan keputusan maksimalnya 20 (dua puluh) tahun, karena itu Undang Undangnya, jangan seperti jaksa surip yg masih ringan. Walaupun hukuman berat masih saja ada hakim hakim busuk lainnya, tapi paling tidak 20 (dua puluh) tahun itu dia tak bisa menikmati hasil kelakuannya tersebut. Edy Suyoko Harusnya penegak Hukum memberi contoh yang baik bukan memberi contoh yg buruk, selayaknya harus di beri hukuman yg setimpal dengan apa yang di perbuat. Mungkin hakim2 yang lain jg harus diperiksa kemungkinan ada banyak hakim bermental seperti itu. Syaukani Ismail Ar-Rasyidi Coba hukumannya potong tangan. InsyaAllaah pasti jera tuh yang nerima atau yg nyuap. Hukuman di Indonesia sekarang ini tidak terlalu memberikan efek jera bagi pelaku kejahatan.
CMYK
tribun manca
SABTU 4 JUNI 2011
7
28.000 Warga Diungsikan ● Gudang Peluru di Rusia Meledak MOSKWA, TRIBUN Pasukan pemadam kebakaran Rusia bertarung melawan kobaran api yang membakar sebuah gudang senjata, tempat militer Rusia menyimpan berton-ton peluru dan roket, di dekat kota Izhevsk, Rusia, Jumat (3/6). Sekitar 28.000 warga yang tinggal di sekitar lokasi diungsikan dari rumah mereka. Gudang senjata itu menyimpan amunisi tua yang tidak akan digunakan lagi, tetapi mengandung daya ledak setara 58 ton TNT, demikian televisi Rusia melaporkan. Lebih dari 100 petugas pemadam kebakaran diterjunkan untuk memadamkan api. Selain itu, pemadaman dari udara juga dilakukan. Akibat kebakaran itu, 30 orang terluka dan sembilan di antaranya harus dirawat di rumah sakit, termasuk seorang anak. “Sembilan orang dirawat
di rumah sakit, tiga orang di antaranya akibat luka bakar,” ujar Mikhail Surkov, juru bicara Pemerintah Volga. “Satu korban menderita gegar otak ringan, satu orang mengalami patah kaki, dan yang lain mengalami luka terbuka. Total 28.000 orang dievakuasi,” demikian keterangan dari pemerintah setempat. Menurut Deputi Menteri Pertahanan Dmitry Bulgakov, roket-roket tidak meledak dalam kebakaran tersebut. “Roket-roket itu disimpan di sebuah gudang beton setebal 70 cm,” kata Bulgakov kepada kantor berita RIA Novosti. Sebelumnya, departemen pertahanan menyebutkan, gudang tersebut hanya menyimpan “peluru artileri klasik”. Sementara kantor berita Interfax, mengutip pernyataan pihak berwenang, melaporkan roket-roket itu disimpan dalam keadaan
tanpa hulu ledak sehingga tidak terlalu berbahaya. “Saat ini roket-roket itu tidak membahayakan warga,” kata sumber tersebut seperti dikutip Interfax. Gudang senjata itu menyimpan amunisi tua yang tidak akan digunakan lagi, tetapi mengandung daya ledak setara 58 ton TNT, demikian televisi Rusia melaporkan. Kekuatan ledakan itu membuat kaca-kaca jendela rumah di desa sekitar pecah. Bahkan apinya sempat merambat ke gedung berlantai dua yang ditinggali para personel. “Tidak ada bahaya bagi desa-desa sekitar dan kota Izhevsk,” pejabat departemen pertahanan menegaskan. Ledakan gudang senjata bukan hal langka di Rusia. Hal tersebut sering dikaitkan dengan usia peralatan yang cukup uzur dan kurangnya pengawasan soal keamanan. (kompas.com)
Penculik Divonis 431 Tahun Penjara PLACERVILLE, TRIBUN - Pengadilan El Dorado County, Amerika Serikat, menjatuhkan hukuman 431 tahun kepada Philip Garrido, seorang lelaki yang menculik dan menyekap bocah 11 tahun, Kamis (2/6). Istri Garrido, Nancy, divonis 36 tahun penjara dalam kasus yang sama. Garrido menculik Jaycee Dugard ketika bocah itu berusia 11 tahun berjalan menuju halte bus sekolah. Lelaki itu kemudian menyekapnya selama 18 tahun di rumahnya di Antiokhia, California. Garrido juga
memperkosa Dugard hingga gadis cilik itu melahirkan dua anak perempuan. Hakim Douglas C Phimister menyebut Garrido sebagai penjahat berpengalaman dan manipulatif. “Anda menculik seorang manusia dan menjadikannya budak. Anda menghidupkan kembali perbudakan,” tegas Phimister. Dugard melahirkan anak pertamanya di usia 13 tahun dan yang kedua saat usianya 16 tahun. Dia ditemukan pada Agustus 2009. Kini Dugard tinggal bersama kedua putrinya di sebuah lokasi yang dirahasiakan. (kompas.com)
AP PHOTO MARK BAKER
PUSAT PENGHUKUMAN - DUA orang anak terkurung dalam penjara di sebuah pusat penghukuman di pinggiran Kota Kuala Lumpur, Malaysia, Jumat (3/6). Australia melalui bagian perlindungan anak dan hak asasi manusia di Perserikatan Bangsa Bangsa, saat ini tengah mengajukan pertukaran pengungsi dan anak yang menjalani hukuman di Malaysia untuk mendapatkan suaka, yang tengah dinegosiasikan dengan ASEAN.
Kakek Tembak Mati Lima Orang YUMA, TRIBUN - Seorang pria 73 tahun menembak secara membabi buta di kota Yuma, Arizona, Amerika Serikat, Kamis (2/6). Peristiwa ini mengakibatkan enam orang tewas, salah satunya si pelaku yang kemudian menembak dirinya sendiri. Juga pengacara yang mengurus perceraiannya
CMYK
dengan istrinya beberapa waktu sebelumnya. Polisi menduga setelah itu Dyess kembali ke Welton, berhenti di tepi jalan lalu menembak dirinya sendiri. Menurut polisi, pelaku bernama Carey Hal Dyess itu memilih korbannya. “Ini bukan tindakan acak. Pelaku memilih korbannya,” kata
Kepala Polisi Jerry Geier. Sheriff Ralph Ogden mengatakan, penembakan pertama dilaporkan tak lama setelah pukul 05.00 pagi di Welton, sekitar 40 kilometer arah timur Yuma. Korban seorang perempuan dan kini dalam kondisi kritis di rumah sakit. Ogden mengatakan, Dyess kemudian menembak empat
orang lain di sekitar Welton sebelum mengemudi ke Yuma dan menembak pengacara Jerrod Shelley pada sekitar pukul 09.20 waktu setempat. Polisi menduga setelah itu Dyess kembali ke Welton, berhenti di tepi jalan lalu menembak dirinya sendiri. Mayatnya ditemukan di dalam mobil sekitar pukul 10.47. (kompas.com)
8
tribun buffer
Kaltim SABTU 4 JUNI 2011
BP-Migas Melawan ESDM ADA apa...ada apa di BP Migas? Badan ini mempunyai tanggung jawab strategis di Indonesia. Benar adanya, karena pasokan BBM di dalam negeri selama ini benar-benar terganggu, meskipun urusan distribusi bahan bakar ada di tangan BPH Migas, saudara kandung BP-Migas. Gunjang-ganjing terjadi di rubuh BP Migas. Tidak pada jamaknya, pejabat penting di negeri ini tiba-tiba mengundurkan diri, apalagi memegang kendali urusan minyak dan energi. Saat ini, satu lagi pejabat di lingkungan Badan Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (BP Migas) mengundurkan diri. Setelah Deputi Operasi Budi Indianto mundur pekan lalu, kini giliran Kepala Pengembangan Laut Dalam Iwan Rinaldi melakukan langkah sama. Awalnya, Iwan mengaku cocok bekerja di BP Migas, “Saya bekerja professional sesuai keahlian. Tetapi sekarang apa yang sekarang terjadi sudah bertentangan dengan hati nurani, saya tahu seluk-beluk di sana,” kata ahli eksplorasi di laut dalam ini. Tetapi Iwan enggan menjabarkan pekerjaan dan kebijakan apa saja yang bertentangan dengan hati nuraninya. Iwan menjabat Kepala Pengembangan Laut Dalam BP Migas sejak 2009. Sebelum Iwan, Deputi Operasi BP Migas Budi Indianto mengundurkan diri dari jabatannya pada awal bulan ini. Budi mundur, karena BP Migas tak mampu memenuhi target produksi 970.000 barel minyak/hari sesuai APBN. Juru bicara BP Migas, Gde Pradyana, mengakui Iwan Rinaldi mengundurkan diri dari jabatannya, “Bisa jadi karena dia dapat tawaran yang lebih menarik,” ujarnya. Meski dua pejabat penting di BP Migas mundur, tetapi Kepala BP Migas R. Priyono tetap bertahan. Dia memimpin BP Migas sejak April 2008. Pada saat melakukan uji kelayakan dan kepatutan di Komisi Energi DPR, dia menjanjikan produksi minyak nasional tembus 1 juta barel per hari. Faktanya, sampai kini produksi minyak mentah di bawah rata-rata 900.000 barel per hari. Tak hanya itu, biaya produksi minyak (cost recovery) terus membengkak. Tahun 2010 biaya produksi diperkirakan menembus US$ 12 miliar atau meningkat dibanding angka pada 2009 sebesar US$ 9 miliar. Mantan Direktur Manajemen Production Sharing Pertamina, Effendi Situmorang, mengatakan seharusnya kenaikan biaya diimbangi kenaikan cadangan atau produksi. “Tapi, yang terjadi, cadangan dan produksi malah turun,” katanya. Saat in, Menteri ESDM Darwin Zahedy Saleh bakal merombak tiga pejabat di Badan Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas (BP Migas), direncanakan Senin (6/6) akan dilantik. Sesuai dengan konfirmasi dari Staf Ahli Menteri ESDM, Kardaya Warnika. “Nama-namanya tidak tahu, tapi ada tiga Deputi, yakni Deputi Umum BP Migas, Deputi Operasi BP Migas, dan Deputi Keuangan,” terang Kardaya. Rencana penggantian tiga posisi deputi di BP Migas tersebut sudah dibicarakan di Kementerian ESDM sejak lama. Tetapi kemudian ada apa lagi, ternyata rencana penggantian tiga pejabat di BP Migas yang baru itu mendapat tantangan dari pihak BP-Migas. Aneh? Karena sudah beradar nama-nama tiga pejabat baru yang tidak sesuai dengan rekomendasi dari BPMigas. Kepala Dinas Humas dan Hubungan Kelembagaan BP Migas Elan Biantoro mengatakan, dari info yang beredar, namanya tidak sesuai berdasarkan rekomendasi dan koordinasi antara BP Migas dan juga Kementerian ESDM. “BP Migas tidak akan menghadiri pelantikan deputi baru tersebut, jika memang seperti yang dikabarkan terjadi,” kata Elan di Jakarta, Jumat (3/6). Elan menyampaikan pihak BP Migas ingin menjadi lembaga seindependen mungkin. BP Migas tidak ingin ada orang yang masuk ke strukturnya, namun dinilai tidak kompatibel atau mungkin membawa kepentingan tertentu. Menjadi deputi yang mengurusi bidangnya itu sangatlah berat dan besar risikonya. Karena itu berkaitan langsung dengan penanganan terhadap aset negara (minyak dan gas). Mampukah Menteri ESDM mengetasi penolakan ini? Tetapi lebih dari itu, apakah Kementerian ESDM kelak akan mampu menunjukkan kinerja membaik ditandai oleh lifting minyak menjadi 1 miliar barel/hari. Bukankah sesungguhnya BP-Migas kita ini adalah Chevron, Exxon, Total atau perusahaan migas luar negeri yang sangat mendominasi usaha perminyakan di negeri ini. Sudah saatnya, Indonesia berani merombak total politik dan managemen perminyakan, sehingga bisa mandiri dan memberikan keuntungan lebih banyak bagi negara dan bangsa Indonesia. (*)
Antara Isu Lingkungan dan Ancaman Gas # Sambungan Hal 1
Akan tetapi, keindahan alam Dataran Tinggi Dieng saat ini banyak mengalami kerusakan yang disebabkan ulah manusia. Luas hutan Dieng yang mengalami kerusakan mencapai 1.153,10 hektare dari total sekitar 4.256,80 hektare. Salah satu faktor pemicu kerusakan hutan di Dieng adalah pembukaan lahan untuk kegiatan pertanian tanaman kentang yang memiliki nilai ekonomi tinggi karena dapat dipanen dalam waktu empat bulan dengan pemasaran yang terjamin serta pupuk dan obatobatan yang mudah diperoleh. Berbagai upaya untuk menyelamatkan kawasan Dieng pun dilakukan meskipun belum bisa berjalan maksimal akibat masih rendahnya kesadaran masyarakat. Gubernur Jawa Tengah Bibit Waluyo menilai kesadaran masyarakat Dataran Tinggi Dieng, Kabupaten Banjarnegara, untuk mengelola lingkungan masih rendah. “Sudah berulang kali saya sampaikan yang namanya Dataran Tinggi Dieng, termasuk daerah Wonosobo, saya minta untuk penghijauan, sebentar berjalan, tapi lebih sering tidak jalan. Saya tidak mengerti mengapa rakyat seperti itu,” kata Gubernur, di Banjarnegara, Rabu (1/6). Menurut dia, hal itu disebabkan masyarakat Dataran Tinggi Dieng terperangkap pada tanaman kentang. Jika sudah
Agum Siapkan Kongres PSSI Luar Biasa # Sambungan Hal 1
Sementara itu Agum menggarisbawahi tiga poin penting hasil pertemuannya dengan Direktur Bidang Direktorat Keanggotaan dan Pengembangan Asosiasi FIFA Thierry Regenass di Swiss. “Pertama, Indonesia diberi kesempatan menggelar Kongres ketiga kalinya paling lambat 30 Juni 2011,” tegasAgum. Namun, Agum menambahkan, jika sampai tanggal 1 Juli 2011 belum juga dihasilkan ketua, wakil ketua dan komite eksekutif PSSI, maka Indonesia akan mendapat sanksi dari FIFA. “Sanksinya, Indonesia dilarang mengikuti seluruh kompetisi internasional,” lanjut Agum. Poin kedua, Agum menjelaskan, bahwa FIFA tetap
menanam kentang, kata dia, warga melupakan penghijauan maupun lingkungan, sesuka hati mereka. “Saya tidak tahu, kok jadi seperti itu rakyat kita,” katanya. Ia mengatakan, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah telah berulang kali mencoba mengajak masyarakat Dataran Tinggi Dieng untuk bercocok tanam selain kentang. Akan tetapi, kata dia, ternyata tidak semudah yang diharapkan. Dataran Tinggi Dieng merupakan gunung api aktif yang memiliki sedikitnya 20 kawah yang dipantau aktivitasnya. “Namun hanya sembilan kawah yang rutin dipantau aktivitasnya,” kata Kepala Pos Pengamatan Gunung Api Dieng, Tunut Pujiarjo. Menurut dia, dari sembilan kawah tersebut, tiga di antaranya berpotensi mengeluarkan gas beracun, yakni Kawah Timbang, Kawah Sinila, dan Kawah Sikendang. Akan tetapi, di antara kawah yang berpotensi mengeluarkan gas beracun tersebut, Kawah Timbang merupakan kawah yang paling aktif. Berdasarkan data Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMB), peningkatan aktivitas vulkanik Kawah Timbang yang terjadi pada tahun 1928 mengakibatkan 39 orang meninggal dunia dan pada tahun 1939 mengakibatkan 10 orang meninggal dunia. Oleh karena itu, PVMBG merekomendasikan agar ladang pertaninan dalam radius satu kilometer disterilkan serta dua dusun, yakni Simbar dan Serang, Desa Sumberejo, Kecamatan Batur, dikosongkan, karena risiko bahaya gas beracun akibat peningkatan aktivitas Kawah Timbang yang terjadi sejak 23 Mei 2011.
Terkait dengan hal itu, Kepala PVMBG Surono mengatakan, karakteristik Gunung Dieng berbeda dengan gunung api lainnya yang mengeluarkan abu saat terjadi peningkatan aktivitas. Menurut dia, karakter Gunung Dieng saat terjadi peningkatan aktivitas justru mengeluarkan gas beracun yang tidak berasa maupun berwarna. “Kalau gunungnya keluarkan abu, dapat diukur ketinggian abunya berapa, dari 100 meter menjadi 1.000 meter. Nah ini (Dieng) tidak kelihatan apa-apa,” katanya. Disinggung tentanng kemungkinan adanya siklus tahunan peningkatan aktivitas Gunung Dieng seperti halnya Gunung Merapi, dia mengatakan, hal itu tidak ada. “Ah, nggak ada. Kayak menstruasi saja,” katanya sembari bergurau. Terkait dengan anggapan masyarakat yang menyatakan Kawah Timbang sedang “ngowos” (menguap) dan berlangsung lama, Surono mengatakan, hal itu karena tekanannya semakin besar dan pintunya telah terbuka. “Tapi harus hati-hati karena ‘ngowos’-nya tidak mengeluarkan sembarang ‘abab’ (gas) tetapi yang dikeluarkan gas berbahaya. Makanya, saya minta warga untuk pindah,” kata pria yang biasa dipanggil dengan sebutan Mbah Rono itu. Sementara mengenai warga yang diungsikan, Mbah Rono mengatakan, hal itu dilakukan karena dikhawatirkan gas beracun CO2 tidak hanya muncul dari Kawah Timbang, Gunung Dieng, tetapi juga dari rekahan-rekahan. “Oleh karena itu, kami berkoordinasi dengan BNPB
(Badan Nasional Penanggulangan Bencana, red.) untuk menambah dusun yang diungsikan, yakni Simbar dan Serang,” katanya. Dengan meningkatnya energi gempa bumi yang sampai sekarang masih terjadi, kata dia, tekanan dari dalam tubuh Gunung Dieng akan semakin meningkat sehingga gas beracun tersebut dikhawatirkan tidak hanya keluar dari Kawah Timbang tetapi juga dari rekahanrekahan di dua dusun itu. Kendati demikian, dia meminta warga untuk tidak menggunakan indikator atau parameter klasik guna mengetahui ada atau tidak adanya gas beracun. “Jangan gunakan parameter klasik seperti ayam, kelinci, atau hewan lainnya, sebagai paramater ada atau tidak adanya gas beracun,” kata dia menegaskan. Dia mengatakan, jika gas tersebut mengambang pada ketinggian 0,5-1 meter, hewanhewan tersebut tidak akan mati. Akan tetapi pada ketinggian tersebut, gas beracun ini sangat berbahaya bagi manusia karena dapat mengakibatkan kematian. Selain itu, warga sekitar Kawah Timbang diimbau tidak mengikuti pengalaman masa lalu di mana gas beracun tersebut tidak bisa menjangkau pemukiman di bawah lokasi kawah. “Pengalaman masa lalu boleh-boleh saja, tetapi jangan jadi pegangan. Contohnya saja, awan panas Gunung Merapi yang biasanya tidak pernah menjangkau hingga jarak 10 kilometer, kemarin (saat erupsi) bisa mencapai 15 kilometer,” katanya. Menurut dia, tragedi Kawah Sinila pada 20 Februari 1979 yang menewaskan 149
jiwa sebenarnya ‘yang paling bertanggung jawab’ adalah Kawah Timbang. Dalam hal ini, gas beracun yang seharusnya keluar dari Kawah Timbang justru keluar melalui rekahan-rekahan yang berada tak jauh dari Sinila. Padahal saat itu, para pengungsi sedang berada di sekitar tempat tersebut sehingga mereka menghirup gas beracun. “Mengapa gas dari kawah tersebut tidak sampai ke bawah (pemukiman, red.) Karena waktu itu masih banyak hutan sehingga terhalang oleh pepohonan, tetapi sekarang tidak ada lagi hutan sehingga gasnya dapat bergerak dengan leluasa ke mana dia suka,” katanya. Pernyataan Mbah Rono ini terkait hutan di sekitar Kawah Timbang yang telah dibuka oleh masyarakat untuk dijadikan lahan pertanian tanaman kentang maupun pemukiman. Disinggung mengenai kemungkinan wilayah Dusun Simbar dan Serang masih layak dihuni, menurut dia wilayah tersebut merupakan daerah rawan bencana, sehingga orang yang tinggal di Simbar dan Serang berada di kawasan yang memiliki risiko bencana. “Masalah boleh atau tidak boleh di sana, mungkinkah kita bisa mengurangi risiko jika terjadi bencana. Kalau tidak bisa, jangan ambil risiko,” katanya. DalamUndang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 disebutkan pembangunan tanpa memerhatikan analisis risiko bencana, dapat dikenakan denda dan pidana. “Ini amanat rakyat lho, tidak boleh sembarangan. Suara rakyat adalah suara Tuhan, itu saja,” katanya. Ia mengatakan perkara boleh atau tidak boleh tergantung dari bagaimana menurunkan risikonya. (ant)
melarang keempat nama yakni George Toisutta, Arifin Panigoro, Nirwan D Bakrie dan Nurdin Halid menjadi calon. Ketiga, Komite Normalsasi diberi kesempatan untuk menyelesaikan permasalahan Liga Primer Indonesia (LPI). “LPI harus benar-benar ditarik ke dalam sistem (PSSI). Jangan hanya ungkapan, tapi dilaksanakan atau secepatnya dibubarkan,” ujar Agum mengutip penyataan Thierry Regenass. Lantaran LPI sudah berjalan, Agum memilih akan menarik LPI agar bergabung dalam PSSI. Agum kembali mengingatkan pentingnya arti Kongres PSSI bagi nasib sepakbola Indonesia ke depannya. Karena dia berharap semua pihak bersedia bekerjasama untuk mensukseskan acara ini. “Tidak ada jalan lain. Semua harus menyiapkan dan melaksanakan kongres agar tidak gagal,” kata Agum. “Apabila gagal melaksanakan kongres sebelum 30 Juni, secara otomatis 1 Juli suspend FIFA diberlakukan kepada Indonesia,” lanjutnya. “Bukan hanya Komite Normalisasi, tapi semua turut berpartisipasi dalam membuat kongres ini berhasil, termasuk Pak George (Toisutta) dan Pak Arifin (Panigoro),” ujar Agum. Guna mencegah deadlocknya kongres seperti kongres di Pekanbaru dan di Hotel Sultan 20 Mei lalu, Agum akan menemui George Toisutta dan Arifin Panigoro. “Saya akan bersafari komunikasi ke semua pihak termasuk George dan Arifin,” tegas Agum.“Saya akan ajak semua pihak untuk menyatukan pikiran agar kongres dapat berjalan dengan baik,” imbuh Agum. Bagi Agum, komunikasi dengan semua pihak adalah salah satu cara untuk menumbuhkan pengertian. “Tanpa komunikasi, sulit ditumbuhkan pengertian antara kita,” tambahnya. Seusai amanat FIFA, maka mulai hari Senin nanti Komite Normalisasi akan menggelar rapat untuk penentuan teknis pelaksanaan kongres. Mengenai calonnya, Agum menyatakan bahwa calon ketua umum, calon wakil ketua umum dan calon anggota Komite Eksekutif (Exco) adalah namanama yang sudah diseleksi pada
kongres di Hotel Sultan. George dan Arifin merupakan dua kandidat yang oleh FIFAdilarang maju dalam bursa pemilihan. Kedua kandidat ini mendapat dukungan dari pemilik suara PSSI yang dikenal dengan sebutan Kelompok 78. Pada Kongres PSSI, 20 Mei lalu, kelompok ini ngotot mencalonkan kedua nama tersebut. Aksi ini bahkan membuat sidang harus berakhir dengan deadlock dan membuat Agum menutup kongres. FIFAdalam rilisnya kembali melarang George dan Arifin untuk masuk bursa pemilihan. FIFA juga meminta agar Kongres tetap mengacu pada aturan yang relevan dan keputusan yang sudah pernah dibuat. Sementara itu Komite Normalisasi akan menentukan waktu dan tempat Kongres PSSI dalam rapat yang digelar, Senin (6/6). “Kami baru mulai bekerja lagi mulai Senin (6/6). Ada dua poin yag akan kami bahas dalam rapat nanti,” kata Agum Gumelar. “Salah satu poin yang akan kami bahas adalah mengenai pelaksanaan termasuk, tempat dan kapan Kongres PSSI akan digelar,” lanjut Agum. Menteri Pemuda dan Olahraga, Andi Mallarangeng mengatakan, saat ini ada dua tempat yang sudah siap menjadi tuan rumah Kongres PSSI 2011, antara lain Solo (Jawa Tengah) dan Malang (Jawa Timur). Meski demikian, keputusan tempat kongres diserahkan kepada Komite Normalisasi pimpinan Agum Gumelar. Toisutta-Panigoro Maju Terus Meskipun telah dilarang oleh FIFA, George Toisutta (GT) dan Arifin Panigoro (AP) tetap bertekad maju dalam pertarungan kursi Ketua Umum PSSI.“Toisutta danArifin terus. Soalnya, mereka dan mayoritas pemilik suara ingin melakukan reformasi,” kata juru bicara APGT, Halim Mahfudz, Jumat (3/6). GT-AP serta Nurdin Halid dan Nirwan Bakrie telah dilarang oleh FIFA maju sebagai ketua umum PSSI. Namun, mayoritas pemilik suara yang tergabung dalam kolompok 78 bersikukuh memasukan nama GT-AP dalam kongres pada 20 Mei sehingga kongres berakhir deadlock. “Tekadnya GT-AP mereformasi sepakbola mulai dari organisasi, pembinaan usia dini, sampai dengan
pembentukan tim nasional yang solid,” terang Halim. Sementara itu Sekjen FIFA Jerome Valcke terkejut mendengar adanya niat dari para pemilik suara PSSI agar ada perubahan dalam keanggotaan Komite Normalisasi (KN). Perubahan di tubuh KN ini diungkapkan langsung Jerome Valcke kepada dua delegasi Gerakan Reformasi Sepakbola Nasional Indonesia (GRSNI) Hadi Basalamah dan Farid Rahman. “Kami sudah bertemu Jerome Valcke, Senin (30/5) jam 11 siang. Mengenai pergantian KN itu memang hak prerogative dari FIFA. Tapi, Jerome Valcke sempat mengatakan berniat mengganti KN, namun untuk melakukan perubahan itu, dia akan mengkonsultasikan dengan Ketua KONI (Rita Subowo),” ungkap Farid kepada wartawan di Jakarta, Jumat (3/6). Dari hasil pertemuan itu, ternyata Jerome Valcke banyak terkejut tentang fakta baru yang dia dengar. Dia baru tahu, jika banyak kejanggalan hingga kongres PSSI pada 20 Mei lalu berakhir tanpa hasil. Ada fakta-fakta yang tidak terungkap sepenuhnya yang selama ini dilaporkan ke FIFA. “Dari hasil pertemuan, ternyata FIFA tidak seseram yang selama ini digambarkan di Indonesia. Tidak ada sanksisanksi yang terjadwalkan bagi Indonesia. Tidak seperti yang diungkapkan KN dan anggotanya selama ini,” tutur Hadi Basalamah. Semua Harus Sadar Duta Besar Indonesia untuk Swis Djoko Susilo meminta seluruh pecinta bola agar menyelesaikan persoalan PSSI dengan kepala dingin, sebab kalau sampai 30 Juni 2011 kemelut ini tidak selesai akan mendapat sanksi dari FIFA. “Kami berharap Ketua Umum PSSI dan perangkatnya sudah terpilih sebelum sampai batas waktu diberikan FIFA,” kata Djoko Susilo yang menjadi mediasi pemerintah Indonesia dengan FIFA ketika berkunjung ke Solo, Jumat. Semua harus sadar, baik Kelompok 78 maupun kelompok lainnya apabila mau memajukan sepakbola di tanah air, jangan semua merasa benar terus berbicara semaunya, apabila menginginkan kepentingan nasional khususnya sepakbola
itu bisa maju,” katanya. “Penyelesaian kemelut di tubuh PSSI tidak boleh memaksakan kehendak kelompoknya masing-masing, akan lebih baik duduk bersama berbicara mencarikan jalan keluarnya,” kata Djoko Susilo. Menurut Djoko, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) semestinya bisa membantu memediasi untuk menyelesaikan persoalan ditubuh organisasi PSSI. “Sebenarnya sekarang ini masalah PSSI itu sudah aman dari sanksi FIFA, tinggal merangkum saja sudah selesai untuk melakukan pemilihan Ketua Umum PSSI,” katanya. Erwin Aksa Rapatkan Barisan Kongres PSSI yang akan digelar ulang langsung ditanggapi serius oleh calon kandidat ketua umum dan wakil ketua umum PSSI, Agusman Efendy dan Erwin Aksa. Jelang Kongres PSSI sebelum 30 Juni, pasangan Agusman dan Erwin Aksa merapatkan barisan dengan berkoordinasi bersama para pendukung. Dua kandidat ini melakukan pertemuan di Resto Capital Grille, jalan Senopati, Jakarta, Jumat (3/6). “Kami sengaja berkumpul untuk membahas langkahlangkah strategis setelah keluarnya keputusan dari FIFA untuk mengadakan kongres ulang. Kami berharap kongres yang ketiga kali ini tidak kembali gagal seperti sebelumsebelumnya,” kata Koordinator tim Agusman-Erwin, Ary Azhary kepada Tribunnews.com Dalam kesempatan tersebut Erwin Aksa menyampaikan bahwa pendukungnya dari seluruh jajaran Pengda, Pengprov dan tim tim pemilik suara masih sangat solid memberikan dukungan kepadanya. Pengusaha muda asal Makassar ini juga menyatakan optimisme kemenangannya bila kongres tidak lagi direcoki oleh kelompok-kelompok tidak bertanggungjawab. “Ini adalah napas terakhir yang diberikan FIFA kepada seluruh rakyat Indonesia khususnya pecinta sepakbola. Kami berharap kongres nanti bisa berlangsung sesuai denga rencana. Kami sendiri masih sangat solid dengan kekuatan dukungan suara yang kami miliki,”kataErwin.(tribunnews/ kompas.com/vnc)
PEMIMPIN UMUM(Plt): Agus Nugroho PEMIMPIN REDAKSI: Achmad Subechi REDAKTUR PELAKSANA: Priyo Suwarno MANAJER PRODUKSI: Arif Er Rachman WAKIL MANAJER PRODUKSI: Baskoro Muncar KOORDINATOR LIPUTAN: Fransina Luhukay STAF REDAKSI: H Sjamsul Kahar, H Herman Darmo, Uki M Kurdi, Achmad Subechi, Ignatius Sawabi, Priyo Suwarno, Arif Er Rachman, Baskoro Muncar, Fransina Luhukay, Iwan Apriansyah, Adhinata Kusuma, Dwi Haryanto SN, Sumarsono, Mathias M Ola, Perdata O Ginting, Trinilo Umardini, M Abduh Kuddu, Rita, Reza Rasyid Umar, Margaret Sarita, M Wikan Hendarman, Meinar F Sinurat, Ahmad Bayasut, Fachmi Rachman, Feri Mei Effendi, Basir Daud, Handry Jonathan, Syaiful Syafar. BIRO SAMARINDA, Jl Ulin No.106 Samarinda, Telepon: 0541 202416, 202417, fax: (0541) 769855: H Maturidi (kepala), Achmad Bintoro, Khaidir, Maipah, Nevrianto HP, Reonaldus. KUTAI KARTANEGARA: Rahmat Taufik KUTAI TIMUR: Kholish Chered. BONTANG: Udin Dohang PASIR: Sarassani. PENAJAM PASER UTARA: Samir TARAKAN: Junisah. KUTAI BARAT: Alex Pardede. BERAU: Amalia Husnul A. NUNUKAN: Niko Ruru. BIRO JAKARTA, Jl Palmerah Selatan 3, Jakarta 10270, Telepon (021) 5356766 (7618), Fax (021) 5495360: Febby Mahendra Putra (Kepala), Domuara Ambarita (Wakil) Agung Budi Santoso, Johnson Simanjuntak, Chairul Arifin, Ismanto, , Rachmad Hidayat, Toni Bramantoro, Yuli Sulistyawan, Yoni Iskandar, Bian Harnansa, Hendra Gunawan, Sugiarto, Budi Prasetyo, Hasanuddin Aco, Murdjani. DIREKTUR UTAMA: Asih Winanti. DIREKTUR: H Herman Darmo, Uki M Kurdi. PEMIMPIN PERUSAHAAN / MANAJER IKLAN: H Zainal Abidin. MANAJER SIRKULASI: Iskandar. BAGIAN IKLAN JAKARTA: Doddy Setiawan (HP 08164859626), Jl Palmerah Selatan 3 Jakarta, Telp: (021) 5483863, 5494999, 5483008, 5480888 (ext: 7635-7638) Fax: (021) 53696583 Tarif Iklan: ! Umum Display (B/ W) Rp 22.500/mm kolom ! Spot Colour (2 warna): Rp 30.000/mm kolom ! Spot Colour (1 warna): Rp 25.000/mm kolom ! Full Colour: Rp 35.000/mm kolom ! Halaman 1 (B/W) Rp 60.000/mm kolom ! Halaman 1 (F/C) Rp 90.000/mm kolom ! Iklan Baris (2 s/d 10 baris): Rp 10.000/baris. Harga di atas belum termasuk PPN 10%.KANTOR PUSAT BALIKPAPAN Jl Indrakila Straat III Dalam, RT 52 No 1 Kampung Timur, Balikpapan 76125. Telepon: (0542) 735015, 7020152, 7020151, Fax: (0542) 735013 No Rek 191.0724971 BCA Balikpapan a/n PT Mahakam Media Grafika. PENERBIT: PT Mahakam Media Grafika. ISI DILUAR TANGGUNG JAWAB PERCETAKAN
WARTAWAN “TRIBUN KALTIM” SELALU DIBEKALI TANDA PENGENAL DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APAPUN DARI NARASUMBER
tribun line Kredit Fiktif hingga Manipulasi Pajak ! Sambungan Hal 1
Regional VII PT Telkom), R Heru Suyanto (mantan Ketua Koperasi Karyawan Siporennu), dan Eddy Sarwono (mantan Deputi Kadivre VII) divonis bebas oleh Pengadilan Negeri Makassar, 29 Januari 2008. Sebelumnya para terdakwa dituntut enam tahun penjara oleh penuntut umum. 2. Korupsi Kredit Fiktif BNI Kasus korupsi kredit fiktif BNI dengan nilai kerugian negara sekitar Rp 27 miliar. Saat itu, Syarifudin yang menjadi ketua majelis hakim pemeriksa perkara itu, membebaskan H Tajang dan Basri Adbah (Direktur PT A’Tiga). Putusan dikeluarkan pada medio Februari 2009. 3. Korupsi Pengadaan Pupuk Kasus korupsi pengadaan pupuk senilai 12 ribu ton dengan terdakwa Damayanto
Hukum Maksimal! ! Sambungan Hal 1
mengikuti jejak Syarifuddin. “Menurut saya efek jera bagi pelaku sangat penting karena pelakunya penegak hukum,” tuturnya. Pramono juga meminta KPK untuk secepatnya menindaklanjuti kasus ini. Diharapkan kasus serupa tak lagi mencoreng muka penegakan hukum di Indonesia. “Artinya ini harus dilanjutkan diteruskan tidak boleh setengah hati. Tak boleh ada lagi anggapan hukum bisa diperjualbelikan,” ujarnya. Sementaar itu, Komisi Yudisial (KY) meminta
Maaf, Jangan Ganggu Saya ! Sambungan Hal 1
memang menemui Nur, dan Enep, saudara perempuan dan kakak ipar Nazarudin di Bah Jambi. Juga menemui Julianto, teman sepermainan Nazar semasa kecil. Selanjutnya Nazar bertanya, “Anda wartawan dari mana?” Ketika wartawan Tribun, mengenalkan diri wartawan Tribun Network, kelompok Kompas Gramedia, Nazar segera meminta agar tidak diganggu. “Maaf ya, jangan ganggu saya. Saya sedang berobat,” katanya. “Maaf ya, saya delet PIN anda,” katanya mengakhiri chatting lewat BBM tersebut. Sementara, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tak merasa didahului Partai Demokrat dalam upaya memulangkan Muhammad Nazaruddin ke tanah air. Menurut KPK, sah-sah saja Demokrat mengirimkan tim untuk menjemput mantan bendahara umum Partai Demokrat yang diduga berangkat ke Singapura, 23 Mei silam itu. “Urusan partai ya silakan, tidak ada istilah mendahului. Oleh instansi lain yang mendahui ya silakan, kan kepentingannya berbeda-beda. Dia berkepentingan untuk memulangkan untuk suatu saat diperiksa KPK,” kata Wakil Ketua KPK Bidang Pencegahan M Jasin, Jumat (3/6). KPK, kata Jasin, justru berterima kasih jika Demokrat berhasil memulangkan Nazaruddin. Sebab keberhasilan tersebut, akan memudahkan tugas KPK dalam penyidikan kasus suap Sesmenpora. “Itu kan justru memudahkan KPK untuk memeriksa kalau ada agenda untuk pemeriksaan didasarkan untuk kepentingan penyidikan,” tuturnya. Sejauh ini, KPK sendiri belum menjadwalkan pemanggilan terhadap mantan bendahara umum Demokrat itu. “Kita kan menghimpun informasi
Bahtera Nuh Rp 13,6 M ! Sambungan Hal 1
Panjangnya sekitar 450 kaki dan lebarnya sekitar 75 kaki. Ini adalah bahtera kedua
Sutejo (Mantan Direktur Pemasaran PTPN XIV). Damayanto divonis bebas oleh majelis hakim pengadilan negeri Makassar setelah dituntut 2 tahun penjara oleh penuntut umum. Syarifudin duduk menjadi salah satu anggota majelis hakim yang memeriksa dan mengadili perkara yang diputus Februari 2009 itu. 4. Korupsi APBN Toraja Kasus korupsi dana APBD tahun 2003-2004 pada pos anggaran bantuan kemasyarakatan dan dana penghubung senilai Rp 630 juta. Si terdakwa yang notabene mantan Wakil Bupati Tanah Toraja LC Palimbong divonis bebas oleh Majelis hakim pengadilan negeri Makassar pada September 2008 setelah dituntut pidana 6 tahun penjara. Syarifudin menjadi salah satu anggota majelis hakim kala itu. 5. Penyimpangan Dana BRI Sombaopu Kasus korupsi penyimpangan dana nasabah BRI senilai Rp 3,6 miliar dengan terdakwa Darmawan Darabba, mantan Teller Bank BRI Sombaopu. Darmawan
juga divonis bebas oleh Mejelis Hakim pengadilan Negeri Makassar yang diketuai oleh Syarifudin pada 28 Januari 2009 setelah dituntut 5 tahun penjara. 6. Korupsi APBD Luwu Kasus korupsi APBD Kabupaten Luwu Tahun 2004 senilai Rp 1,5 miliar. 28 mantan anggota DPRD dan dua mantan pimpinan DPRD periode 1999-2004 kabupaten tersebut, akhirnya divonis bebas oleh Majelis hakim pengadilan negeri Makassar yang diketuai Syarifudin sendiri, setelah dituntut 2 tahun penjara. Putusan bebas dikeluarkan pada 23 dan 25 Maret 2009. 7. Korupsi Gubernur Bengkulu Agusrin Kasus korupsi dana pajak bumi dan bangunan serta bea perolehan hak atas tanah dan bangunan senilai Rp 22, 5 miliar dengan terdakwa Gubernur non aktif Bengkulu Agusrin Najamuddin. Agusrin divonis bebas oleh majelis hakim pengadilan negeri Jakarta Pusat yang diketuai oleh Syarifudin pada 25 Mei 2011. (tribunnews/roy)
Mahkamah Agung (MA) untuk memberhentikan sementara hakim Syarifuddin Juru bicara KY Asep Rahmat Fajar mengatakan, sesuai dengan Pasal 15 Peraturan Pemerintah Nomor 26 Tahun 1991, seorang hakim yang disangka terlibat suatu tindak pidana wajib diberhentikan sementara. “KY mengingatkan MA untuk memberhentikan sementara,” kata Asep. Menurut Asep, pemberhentian sementara harus dilakukan demi kepentingan penyidikan terhadap hakim Syarifuddin. Sebelumnya, Asep juga menyampaikan bahwa KY selaku institusi pengawas eksternal hakim merasa prihatin dengan adanya hakim yang diduga terlibat tindak
pidana. Tindakan hakim tersebut, kata Asep, akan semakin mengurangi kepercayaan masyarakat terhadap lembaga peradilan. “Di tengah berbagai upaya yang telah dilakukan banyak pihak untuk memperbaiki kinerja dan citra dunia peradilan, masih ada oknum yang melakukan tindakan tercela atau tindak pidana yang akan membuat kepercayaan publik ke dunia peradilan semakin terpuruk,” papar Asep. KY, lanjut Asep, berharap agar peristiwa tertangkapnya hakim Syarifuddin dapat dijadikan momentum semua pihak, terutama MA sebagai lembaga pengawas internal hakim untuk membenahi organisasinya. (dtc/ kompas.com)
sedalam-dalamnya untuk katakan-lah untuk mempersiapkan pemanggilan itu. Jadi bukan asal panggil saja tapi hasilnya kosong. Itu kan tidak bagus,” ungkapnya. Kembali kepada pemulangan Nazaruddin, Demokrat, dipastikan Jasin, tak harus berkoordinasi terlebih dahulu dengan KPK. “Saya kira bisa iya (koordinasi), bisa tidak, kan sesuai kepentingannya apa. Yang menyangkut hukum bisa saja kordinasi. Kalau yang tidak menyangkut hukum, hanya untuk kepentingan parpol, ya bisa saja tidak harus berkordinasi. Tidak ada ketentuan UU yang menyatakan untuk mencari orang harus kordinasi dengan penegak hukum kalau kepentingannya berbeda,” ujarnya. Pekan ini, Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum membentuk tim kecil menjemput Nazarudin. Tim terdiri atas 3 orang anggota DPR dari Fraksi Partai Demokrat yakni Benny K Harman, Ruhut Sitompul, dan Sutan Bathoegana. Sejauh ini Sutan yang dikonfirmasi soal ini belum memberikan jawaban. Telepon selulernya tidak aktif. Sebelumnya tim kecil tak yakin bisa menjemput ke Singapura karena tidak tahu alamat Nazaruddin di Singapura. Menurut Ketua Divisi Informasi dan Komunikasi DPP Partai Demokrat Andi Nurpati, Ketua Fraksi Demokrat Jafar Hafsah sudah menegaskan tim akan berangkat. “Jafar Hafsah adalah orang yang dipercaya dan ditugaskan DPP Demokrat untuk mngurusi hal tersebut. Menurut Pak Jafar, tim penjemput sudah berangkat ke Singapura. Saya percaya omongan Beliau (Jafar) itu,” ujar Andi Nurpati. Wakil Ketua Umum Demokrat Max Sopacua mengatakan, tim yang ditugaskan menemui Nazaruddin, diberangkatkan Rabu (1/6) malam. “Tim yang menjenguk Pak Nazaruddin
memang sudah berangkat. Yang berangkat Pak Sutan Bhatoegana bersama rekanrekannya berangkat Rabu malam ke Singapura,” kata Max. Namun, hingga saat ini pengurus partai belum menerima kabar perkembangan selanjutnya dari Sutan yang sudah tiba di Singapura. Max mengaku sudah berusaha menghubungi Sutan sejak pagi ini, tetapi belum berhasil bicara dengan Anggota Komisi VII DPR itu. “Jika memang Pak Sutan sudah bisa dihubungi dan Pak Nazar sudah kembali ke Indonesia, pasti kami kabari,” tandasnya. Secara terpisah, anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Achmad Mubarok mengatakan, tim telah bertemu dengan Nazaruddin. Namun, kapan pertemuan berlangsung dan apa substansi pertemuan, ia enggan menyampaikannya. Menurut dia, bukan untuk konsumsi pemberitaan. Hanya saja, ia mengatakan, Nazaruddin menyatakan kesediaannya untuk kembali ke Tanah Air. “Prinsipnya, begitu dibutuhkan untuk dimintai keterangan KPK, dia akan kembali,” kata anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Achmad Mubarok ketika dihubungi Kompas.com, Jumat (3/6). Pada Rabu lalu, Ketua Fraksi Partai Demokrat Jafar Hafsah mengatakan, DPP dan fraksi telah mengeluarkan surat untuk mengutus Sutan ke Singapura dalam rangka menemui Nazaruddin. Surat fraksi, lanjutnya, memberikan mandat kepada Sutan untuk berkomunikasi dan bersilaturahim dengan Nazaruddin yang pergi ke Singapura dengan alasan berobat. Nazaruddin pergi ke Singapura pada 23 Mei lalu setelah diberhentikan oleh partai dari kursi Bendahara Umum terkait dugaan keterlibatannya dalam kasus suap Sesmenpora Wafid Muharam. (tribunnews/ amb/roy/aco)
milik Huibers. Pada tahun 2007, ia menyelesaikan bahtera dengan skala setengan dari versi yang lebih besar. Ada beberapa konsesi yang disesuaikan di masa modern ini. Dalam kisah itu, bahtera Nuh dibuat dari pohon gopher wood sementara Huiber
menggunakan pohon pinus Swedia. Huiber mengatakan hal itu boleh saja karena menurut Injil, Tuhan meminta Nuh membuat bahtera dari bahan kayu damar. Bahtera milik Huibers ini juga pada sisinya diberi besi.(tribunnews)
39 Kali Bebaskan Terdakwa ! Sambungan Hal 1
Pusat. Terdakwa kasus korupsi terakhir yang dibebaskan adalah Agusrin Najamuddin,” kata peneliti ICW, Emerson Yuntho, Jumat (3/6). Agusrin terdakwa korupsi Pajak Bumi Bangunan dan bea penerimaan hak atas tanah dan bangunan Bengkulu (PBBBPHTB) 2006-2007 dituntut 4 tahun 6 bulan penjara, serta ganti rugi Rp 500 juta subsider 6 bulan penjara karena merugikan negara Rp 21,3 miliar. “Terdakwa sah dan meyakinkan telah melakukan tindakan korupsi,” kata Sunarta, jaksa penuntut umum dalam sidang pembacaan tuntutan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Selasa(19/4/2011). Namun dalam vonis 24 Mei 2011 lalu, Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Pusat yang dipimpin Syarifuddin membebaskan Agusrin. Ia dinilai tidak terbukti melakukan tindak pidana korupsi. “Menyatakan terdakwa Agusrin M Najamuddin tidak terbukti secara sah dan meyakinkan dalam tindak pidana korupsi bersama dengan Chaerudin,” kata Syarifuddin saat membacakan putusan. Emerson mengatakan Syarifuddin sempat diangkat Mahkamah Agung sebagai hakim karier pengadilan tindak pidana korupsi (Pengadilan Tipikor) berdasarkan SK No 041/ KMA/K/III/2009 tertanggal 18 Maret 2009. “Namun karena mendapatkan kritik dari sejumlah kalangan media dan LSM akhirnya SK pengangkatan Syarifuddin Umar tersebut dibatalkan,” ujar Emerson. Ia pernah berdinas sebagi hakim Pengadilan Negeri (PN) Makassar dan Ketua PN Jeneponto Sulawesi Selatan. Jabatan saat ini sebagai Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, namun profil Syafruddin Umar tidak tercantum dalam website resmi ataupun profil hakim Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Seperti dilaporkan, Syarifudin Umar dan Puguh Wirawan (kurator) ditangkap petugas KPK di tempat terpisah, seusai transaksi serah terima uang Rp 250 juta di rumah Syarifudin, Sunter, Jakarta Utara, Rabu malam. Di lokasi penangkapan Syarifudin, penyidik KPK menyita Rp 142.353.000, 116.128 dolar Amerika Serikat, 245 dolar Singapura, 12.600 riel Kamboja, dan 20.000 yen Jepang. Tak ketinggalan, tiga unit telepon genggam milik Syarifudin dan Puguh juga ikut disita petugas KPK. Bahkan, mobil yang digunakan Puguh saat mendatangi rumah Syarifudin, Mitsubishi Pajero
Pengungsi Dieng Terserang Penyakit ! Sambungan Hal 1
Pengungsian, Karnoto, di Banjarnegara, Jawa Tengah, Jumat (3/6). Selain penyakit ISPA, para pengungsi juga mulai menderita sakit perut, pusing, dan gatal-gatal. Menurutnya, tiap hari rata-rata ada 30 pengungsi lebih yang berobat di pos kesehatan yang dibuka Rumah Sakit Emanuel Banjarnegara di Pos Pengungsian. “Pada hari Rabu (1/6) atau hari pertama membuka pos
Miss Kalsel Tidak Resmi ! Sambungan Hal 1
Indonesia dari Kalsel bukan warga asli Banua. “Kok aneh? Kok bisa jadi wakil? Dia mewakili siapa,” ujar Rudy, Jumat (3/6/2011). Rudy menegaskan, adanya perwakilanKalseldiMiss Indonesia itu bukan utusan resmi dari Banua. “Itu bukan utusan resmi Kalsel. Kita lihat saja kedepannya mungkinkah kita akomodir untuk perwakilan miss Indonesia itu,” ujarnya. Tidak hanya kali ini Kalsel tak
Kaltim SABTU 4 JUNI 2011
9
putih bernomor polisi B 16 PGH, juga turut diamankan petugas KPK. Terkait pembebasan Agusrin, Ketua PBHI Jakarta, Hendrik D Sirait mengatakan hanya istana yang bisa menjawab kasus Agusrin M Najamuddin yang divonis bebas Ketua Majelis Hakim Syarifuddin Umar. “Agusrin seperti tidak tersentuh hukum. Yang bisa menjawab hanya istana,” paparnya di kantor PBHI Jakarta, Jumat (3/6). Betapa tidak? Menurut Hendrik, Agusrin memiliki kedekatan emosial dengan Sekjen Demokrat yang tak lain adalah putra dari Presiden SBY, Edi Baskoro Yudhoyono dan Menpora Andi Mallarangeng. Mereka berdua disebut-sebut sebagai tim sukses pemenangan pemilihan Gubernur Bengkulu pada 2010 lalu. “Makanya political will dari negara dalam kasus Agusrin dibutuhkan dan janji SBY harus ditagih,” ujarnya. Hal senada juga sampaikan ketua Kantor Bantuan Hukum Bengkulu Hendra Hasanuddin. Ia menyatakan kasus Agusrin cukup fenomenal di Bengkulu. Sejak tahun 2006 kasus ini bergulir, banyak pihak yang melakukan upaya sangat gencar karena begitu lamanya proses pemeriksaan terhadap Agusrin. “Akhirnya pada 2006 itu proses pemeriksaan terjadi. Khairudin sebagai Kepala Dinas Pendapatan Daerah diperiksa dan dihukum 1,5 tahun tapi otaknya tidak tersentuh,” ungkapnya. Akhirnya tahun 2007, pihaknya melaporkan kasus ini ke Kejaksaan. Kemudian tahun 2009 keluar putusan dari Mahkamah Agung yang menyatakan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat berwenang memeriksa kasus tersebut. “2010 Agusrin mencalonkan diri lagi pada Pemilukada Gubernur melalui Demokrat. Aneh tersangka kok mencalonkan,” sergahnya. Syarifudin juga pernah dipantau Komisi Yudisial ketika memimpin persidangan kasus korupsi Agusrin Najamuddin, Gubernur non aktif Bengkulu. Kala itu, KY mengendus adanya indikasi suap dalam penanganan kasus tersebut. Agusrin sendiri, akhirnya divonis bebas oleh Majelis Hakim yang diketuai oleh Syarifuddin. Lantaran kegemarannya itu, Syarifudin pernah dilaporkan ke Komisi Yudisial. Dia dilaporkan karena membebaskan 28 mantan anggota DPRD Kabupaten Luwu Sulawesi Selatan periode 1999-2004 dan dua mantan pimpinan DPRD Kabupaten Luwu periode yang sama dalam kasus korupsi APBD kabupaten Luwu tahun 2004 senilai Rp 1,5 miliar. Syarifudin, selaku Ketua Majelis Hakim yang memeriksa perkara itu, dilaporkan karena diduga
korupsi dan menerima suap dalam proses persidangan kasus itu. Perkembangan selanjutnya dari laporan itu tidak jelas hingga kini. Tidak Berimbang Hendrik Sirait mengatakan hakim Syarifudin sudah menunjukkan diri sebagai hakim nakal saat memimpin sidang Agusrin. Indikasinya, Syarifudin Umar tak objektif saat memeriksa dan mengadili Agusrin Najamuddin, dan akhirnya memvonis bebas. “Fakta-fakta persidangan, majelis hakim berperilaku tidak objektif di mata kita, ada perlakuan diskriminasi terhadap saksi yang memberatkan,” ujarnya, Jumat (3/6). Diskriminasi yang dimaksud Hendrik adalah, saat memimpin jalannya persidangan kasus itu, Syarifudin cenderung gemar menyerang saksi memberatkan bagi Agusrin. Sebaliknya, dia justru diam dan lembek kala memeriksa saksi meringankan bagi Gubernur (nonaktif) Bengkulu itu. “Tidak dicecar kuasa hukum tapi hakim yang memojokkan. Beda dengan saksi yang membela Agusrin. Mereka dibantu ketika diserang oleh JPU,” jelas Hendrik. Selain itu, meski mengetahui Agusrin tak ditahan dalam proses penyidikan dan penuntutan di Kejaksaan Agung, Syarifudin tak juga mengeluarkan penetapan penahanan Agusrin. Alhasil, Agusrin pun tak pernah merasakan pahitnya hidup di balik jeruji sel tahanan. “Soal vonis bebas, ada kejanggalan mulai proses diangkat sampai ditetapkan tersangka Agusrin tidak pernah ditahan,” imbuhnya. PBHI, mengapresiasi penindakan hukum yang dilakukan KPK terhadap Syarifudin. Mereka berharap KPK dapat membongkar kasus dugaan suap yang melibatkan Syarifudin Umar, seluruhnya alias tidak terpaku hanya pada kasus menerima suap dari Kurator PT Skycamping Indonesia (SCI) Puguh Wirayan. Hendrik menduga masih ada kejahatan lain yang dilakukan oleh Syarifudin. Kejahatan itu bisa jadi lebih besar. “Kami berharap KPK tidak hanya terpaku melakukan penyidikan dugaan suap S dengan PW kurator perusahaan pailit PT SCI, tapi KPK juga harus membongkar kasus lain,” ujarnya. Dijebak Syarifuddin menyampaikan unegunegnya kepada pengacaranya Junimart Girsang. Hakim yang ditangkap tangan KPK atas dugaan suap itu merasa dijebak lawan-lawannya karena kerap memberi vonis yang tegas dalam kasus hukum. “Beliau mengatakan beliau
dijebak dan beliau akan menjelaskan secara terang benderang, ada apa di balik semua ini. Sejak awal sudah ada penzoliman, jadi sudah dilaporin ke sana kemari seperti ke KY,” kata Junimart saat memberikan klarfikasi, Jumat (3/6). Junimart menjelaskan karena itu Syarifuddin pun merasa heran saat ditangkap KPK. “Pak Syarifuddin kaget, ada apa ini. Itu duit Rp 250 juta bukan milik Pak Syarifuddin. Bapak tidak tahu itu uang milik siapa,” terang Junimart. Nanti saat diperiksa penyidik, Syarifuddin akan menjelaskan semuanya kepada penyidik KPK. “Ya beliau merasa dijebak, dizolimi. Ada beberapa perkara besar yang diputuskan tegas dan jelas,” imbuhnya. Selain itu, Junimart juga mempersoalkan surat KPK kepada LP Cipinang yang tidak memperbolehkan pihak lain selain keluarga untuk menemui Syarifuddin. “Kok tidak boleh menerima siapa pun kecuali istri dan anak-anaknya. Ini big question,” imbuh Junimart yang melakukan kontak dengan Syarifuddin melalui telepon. Orangtua hakim Syarifuddin, H Umar Lahade, juga tidak yakin anaknya menyalahgunakan jabatannya dan terlibat kasus dugaan suap. “Saya kenal betul siapa anak saya. Tidak mungkin dia menyalahgunakan jabatannya hanya untuk kepentingan pribadi. Kami mendidiknya dengan sangat baik,” kata Umar Lahade dengan suara terbata, ketika ditemui di kantornya, kawasan Pelabuhan Rakyat (Perla) Kota Parepare, Sulawesi Selatan. Pensiunan ABRI ini mengaku, baru mengetahui anaknya ditahan KPK saat melihat tayangan televisi pada Kamis (3/6) kemarin. “Mungkin saudarasaudaranya sudah tahu kabar tersebut lebih dulu, tapi tidak menyampaikan ke saya,” akunya. Selain dinilai cerdas, dimata pria berusia 75 tahun ini, Syarifuddin adalah sosok anak yang baik dan mandiri. “Dia anak yang baik. Pintar dan mandiri. Menjadi anak sulung tidak membuatnya egois, tapi ikut mengayomi adikadiknya,” katanya. Namun, kata Umar, ia berusaha berpikir positif atas kasus yang menimpa anaknya. Dia menganggap, penangkapan tersebut bagian dari risiko jabatan yang diemban Syarifuddin. Umar terakhir kali bertemu putranya sekitar tiga bulan lalu, ketika salahs eorang kerabatnya meninggal dunia di Kabupaten Sidrap. Setelah itu, katanya, dia tidak lagi pernah berkomunikasi dengan Syarifuddin, dengan alasan takut mengganggu kesibukan anaknya. (tribunnews/roy/yat/fer)
kesehatan ada 30 pengungsi yang berobat, Kamis (2/6) 55 pengungsi, dan sampai Jumat (3/6) petang ada 47 orang,” ujarnya yang juga menjadi perawat di RS Emanuel Banjarnegara. Ia mengungkapkan, hingga saat ini belum ada pengungsi di Pos Pengungsian yang dirujuk ke rumah sakit karena terserang penyakit ISPA. Selain memberikan obat-obatan generik secara gratis, petugas medis di Pos Pengungsian juga membagikan masker kepada para pengungsi. Salah seorang pengungsi yang ikut berobat, Narti (38), mengaku cukup terbantu dengan dibukanya pos kesehatan di Pos Pengungsian ini. “Saya ikut berobat ke pos kesehatan ini karena sakit batuk,” kata warga Desa
Serang, Kecamatan Batur itu. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mencatat terjadi penurunan konsentrasi gas CO2 di sekitar Kawah Timbang, Gunung Dieng, dari 1,65 menjadi 0,81 persen volume pada Jumat (3/6). “Meski ada penurunan konsentrasi gas CO2 di sekitar Kawah Timbang, namun kondisi belum dinyatakan aman,” kata Kepala PVMBG Surono di Pos Pengamatan Gunung Api Dieng, Karangtengah, Batur, Banjarnegara. Ia mengatakan, konsentrasi gas CO2 di Kawah Timbang yang mengalami penurunan tersebut berpotensi mengalir mengikuti lembah ke arah selatan. “Konsentrasi gas CO2 yang kadang naik kadang
turun itu menunjukkan ada tekanan di dalam tubuh Gunung Dieng di bawah Kawah Timbang,” ujarnya. Selain penurunan konsentrasi gas CO2, PVMBG juga mencatat terjadi empat kali gempa dangkal pada pukul 00.00-06.00 WIB dengan lama antara enam sampai 30 detik. Surono sebelumnya menyatakan kegempaan Kawah Timbang, Gunung Dieng, cenderung meningkat walaupun fluktuatif, sedangkan konsentrasi gas CO2 sebesar 1,65 persen volume. Ia mengatakan, standar internasional untuk pengungsian adalah 1,5 persen volume CO2 di udara, sedangkan standar batas aman berada di bawah 0,5 persen volume. (ant)
diwakili warga Kalsel ‘gadungan’. Empat tahun berturut-turut, nama Kalsel seolah hanya sebagai formalitas saja. Dua finalis pada Miss Indonesia sebelumnya, diketahui berasal dari Semarang, Jateng. Kemudian, ada gadis Bali yang mengaku berasal dari Kalsel. Hal serupa juga dialami sejumlah daerah lain. Ajang pemilihan Miss Indonesia kerapkali tidak mewakili daerah sesungguhnya. Sementara itu, Alexandria Mills, Miss World 2010 mengaku kepanasan saat berkunjung ke Jakarta dalam rangka menghadiri puncak acara pemilihan Miss Indone-
sia 2011 yang digeklar tadi malam. Alexandria Mills tiba di Jakarta, Kamis (2/6) dan dijemput oleh Miss Indonesia, Asyifa Latief saat turun pesawat di Bandara SoekarnoHatta. “Disini panas, tapi menyenangkan. Saya ingin belajar banyak hal di sini,” ujarnya. Dalam kesempatan tersebut panitia sempat memutarkan video dimana ia terpilih menjadi Miss World 2010. Dara asal Louisiana, Kentucky, AS itu terlihat begitu bersemangat melihat video tersebut. “Saya melihat video terpilihnya saya dulu jadi Miss
World dan emosional. Tak percaya ini nyata. Tapi memang ini terjadi,” terangnya sambil tersenyum. Lebih lanjut ia pun berbagi pengalaman selama menjadi Miss World 2010 yang dinilainya sangat berkesan. “Saat pemilihan Miss World kamu akan melihat seluruh dunia lewat matamu dengan kecantikan pesertanya. Saya juga keliling dunia untuk progam Miss World dan saya melihat orang-orang saling bekerjasama dan tolong menolong. Bukan karena bisnis, tapi itu karena mereka saling membutuhkan,” bebernya.(tribunnews)
10
SABTU 4 JUNI 2011
tribun bola
Hariyadi Rotasi Lini Depan Persiba Persisam Berlatih Menyerang SAMARINDA, TRIBUN - Pelatih Persisam Putra Samarinda Hendri Susilo terus menggenjot fisik pemain-pemainnya dan mempertajam strategi penyerangan untuk menghadapi tim tamu Persipura Jayapura, Rabu (8/6) pekan depan. Hendri Susilo mengatakan, dalam lima hari kedepan, fisik dan strategi Ronald Fagundez dkk terus digenjot dengan latihan intensif. Pasalnya, skuad Persisam termotivasi untuk bisa mengalahkan tim Mutiara Hitam. “Teman-teman sedang tinggi motivasinya untuk menang. Kita pernah mengalahkan juara ISL tahun lalu, Arema. Sekarang, motivasi teman-teman bisa menang dari tim Persipura,” kata Hendri, Jumat (3/6). Untuk itu, Hendri telah menjadwalkan lima hari latihan rutin jelang menghadapi Persipura. Tim Elang Borneo bakal mendalami pola penyerangan. Persisam yang identik melakukan penyerangan dari sayap kiri dan kanan, bakal menambah manuver teknik penyerangan dari titik tengah. Hendri telah memberikan instruksi agar pola penyerangan tidak mononton dari satu atau dua titik. Justru, menghadapi Persipura, kata Hendri, perlu mempersiapkan strategi lain untuk menggedor barisan pertahanan tim yang diasuh Jackson Tiago tersebut. Ia tidak menampik, jika tim Mutiara Hitam memiliki keunggulan dari segi fisik. Oleh
TRIBUN KALTIM/NEVRIANTO HP
Striker Persisam Choi Dong Soo saat beruji coba menghadapi PSSI U-21 Kaltim, Rabu (1/6).
karena itu, Hendri telah menyiapkan pola latihan dasar untuk meningkatkan ketahanan fisik pemain. “Saya kira kalau skill semua pemain punya skill. Tinggal kekompakan tim saja,” ujarnya. Sedangkan hasil evaluasi ujicoba pertandingan kemarin, Hendri menilai, kondisi Pavel Solomin belum bisa dikatakan 100 persen siap. Meskipun, Pavel sudah bisa bermain dan menunjukkan motivasi siap bertanding, bukan berarti sudah dikatakan pulih. “Tidak hanya dilihat dari fisik saja. Tapi kita harus lihat mental juga. Secara permainan dan kualitasnya Pavel sudah bisa,” kata Hendri. (bud)
■ Antisipasi Absennya Khairul Amri Muhamad BALIKPAPAN, TRIBUN - Pelatih Persiba Balikpapan Hariyadi merotasi lini depan menjelang laga menghadapi Sriwijaya FC, Minggu (5/6) besok, dalam lanjutan Indonesia Super Hariyadi League (ISL) 2010/ 2011. Rotasi ini dicoba untuk mengantisipasi absennya striker Khairul Amri Muhamad yang mengalami penurunan fisik dan cedera engkel. Pemain Singapura itu terancam absen menghadapi Laskar Wong Kito. Posisinya
pun bisa digantikan oleh Eki Nurhakim. “Rotasi ini memang sering saya lakukan dalam latihan untuk melihat kesiapan dan perkembangan pemain di dalam tim. Ini harus menjadi ajang TRIBUN/BAY kompetisi internal tim,” kata Hariyadi usai memimpin sesi latihan malam di Stadion Persiba, Jumat (3/6) tadi malam. Saat disinggung performa Eki yang kurang tajam dalam beberapa pertandingan terakhir, langsung dibantah Hariyadi. Menurutnya, tidak
ada alasan sebagai pemain cadangan kemudian menjadi tidak berkualitas. “Tidak bisa seperti itu, ini kompetisi profesional dan pemain harus bersikap profesional,” katanya. Tidak hanya Amri yang terancam absen. Erik Setiawan juga dikabarkan terancam absen akibat cedera harmstring. Sebagai gantinya, pada latihan tadi malam ada dua pemain pilihan yang disiapkan, yakni Muhamad Bahtiar dan Trias Budi. Disinggung tentang lawan yang akan dihadapi, Hariyadi tidak peduli dengan kondisi lawan yang akan tanpa diperkuat pemain andalannya
seperti Firman Utina dan Arif Suyono. Materi tim dari Palembang itu, menurutnya, sangat komplit, banyak pemain bintang berada di bawah besutan Ivan Kolev tersebut. “Masih ada Okto, Budi, Gumbs dan Ponaryo mengisi tim Sriwijaya. Mereka kumpulan pemain berkualitas dan patut kita waspadai,” ujarnya. Mantan pelatih Diklat Saltiga ini enggan komentar banyak tentang gaya kepelatihan Ivan Kolev. Dirinya hanya fokus pada tim untuk memenangkan pertandingan serta membawa Persiba di papan tengah sampai akhir musim.(bay)
SABTU 4 JUNI 2011
11
20 Pemain Berlatih Fisik AC Milan Junior Mulai Seleksi BALIKPAPAN, TRIBUN - Ribuan pesepakbola cilik Balikpapan mulai Sabtu (4/6) hari ini akan mengikuti seleksi tim AC Milan Junior Camp. Seleksi yang digelar dua hari, hingga Minggu (5/6) ini akan dilaksanakan di Lapangan Sudirman. Para bocah ini akan dipantau tim seleksi dosen bidang olahraga Universita Negeri Jakarta. “Hingga kini peminat yang terdata mencapai 1.000 anak mulai berusia 10-16 tahun,” ujar Ketua tim penyeleksi Dwi Hadi Purnawan saat konferensi pers di Dapeen bersama Managing Director PT ASD Indria Jamil dan GM Pertamina RU V Iriawan Yulianto, Jumat (3/6). Seleksi sedianya dimulai pukul 08.00 sampai selesai. Dwi menerangkan, seleksi hari pertama akan menyeleksi fisik, dan hari kedua menyeleksi skill. Setelah itu akan dipilih enam anak yang akan mewakili kotanya untuk mengikuti AC Milan Junior Camp di Bali pada 17 Juni -17 Juli 2011. “Anak-anak yang lolos seleksi dari 10 kota ini nanti akan dilatih oleh para pelatih AC Milan Academy,
kemudian akan dipilih 18 anak yang masuk dalam Indonesia All Star Team Challenge (IASTC),” katanya. Selanjutnya, tim IASTC akan dikirim ke kota Milan, Italia, untuk mengikuti pertandingan persahabatan dengan akademi AC Milan dari negara lain di Stadion San Siro. Sementara itu Indria menjelaskan, tim IASTC 2010 merupakan pemenang pada kompetisi musim lalu. Mereka mampu menaklukan tim dari Italia dengan skor tipis 1-0 di ajang Intesa San Paolo. Lebih membanggakan, dua putra Indonesia menjadi pemain terbaik dan kapten terbaik. Atas perestasi ini, lanjut Indria, pemainpemain ini langsung direkrut oleh SSB ternama di Jakarta dan Palembang. Ia menambahkan, meski berprestasi, namun anak-anak ini belum masuk dalam daftar kontrak pemain belia AC Milan. Namun anak-anak ini memiliki nilai tambah dan berbagi pengalaman di sekolah sepakbola di dearahnya masing-masing. (bay)
Siap Gelontorkan Bonus ● FPTI Kaltim Motivasi Atletnya di Kejurnas SAMARINDA, TRIBUN Pengurus Provinsi Federasi Panjat Tebing Indonesia (Pengprov FPTI) Kaltim berkomitmen memperhatikan atlet-atletnya Sudarno yang meraih medali di Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Panjat Tebing di Semarang 15-21 Juni pekan depan. Bagi yang meraih medali, FPTI akan memberikan bonus atau bantuan untuk atletnya. Ketua FPTI Kaltim Sudarno menegaskan, FPTI Kaltim bakal memberikan perhatian kepada atletatletnya yang berprestasi. Perhatian ini, lanjut Sudarno, bisa berbentuk bonus atau bantuan untuk atlet yang berprestasi. “Kita akan beri
perhatian kepada atlet-atlet kita yang ikut kejurnas. Tapi ini harus saya rapatkan dulu dengan pengurus,” kata Sudarno, Jumat (3/6). Sekitar 20 atlet pemanjat tebing NEV Kaltim yang dikirim mengikuti kejurnas merupakan bagian dari seleksi Pra PON 2012. Menurut dia, perhatian untuk memberikan dorongan semangat dan motivasi kepada atlet-atlet panjat tebing sangat perlu. “Saya kira perlu ada motivasi yang dilakukan dari pengurus untuk atletatletnya. Harapan kita, FPTI Kaltim bisa juara umum,” ucap Sudarno. Disinggung kendala pendanaan, Sudarno mengingatkan kepada atlet-
atlet andalan Kaltim untuk tetap berkonsentrasi agar target lolos Pra PON di Semarang tercapai. “Kita tidak ingin atlet memikirkan soal itu. Tugas atlet adalah latihan dan meraih prestasi di setiap kejuaraan,” katanya. Ia menambahkan, 20 pemanjat yang terdiri dari 10 pemanjat putra dan 10 putri mengikuti semua nomor seperti speed, border dan lainnya. Terget di kejurnas, tambah Sudarno, bisa meloloskan atlet sebanyakbanyaknya. Pasalnya, target FPTI Kaltim di PON XVII 2008 lalu sempat menurun dalam perolehan medali emasnya. “Target kita bisa meningkat prestasi medalinya. Kemarin di PON cuma dapat tiga emas, enam perunggu dan empat perak,” pungkasnya.(bud)
● Tim PSSI U-21 Kaltim Persiapan Pra PON 2011 SAMARINDA, TRIBUN Tim PSSI Kaltim untuk Pra PON sudah menetapkan 20 pemain terbaiknya. Ke-20 pemain ini akan digembleng untuk mempersiapkan diri terjun di Pra PON bulan Oktober 2011 mendatang. Manajer tim PSSI U-21 Kaltim Dimas Raditya, Jumat (3/6) mengatakan, hasil pertandingan uji coba melawan Persisam Putra Samarinda telah menentukan 20 pemain yang memperkuat skuad PSSI Kaltim Pra PON. Ia menerangkan, total jumlah pemain yang mendapat panggilan untuk mengikuti seleksi sebanyak 34 pemain dari seluruh kabupaten/kota. Dari ke-34 pemain ini, lanjutnya, hanya 31 pemain yang bersedia mengikuti seleksi. Dan dari 31 pemain yang mengikuti seleksi, hanya dipilih 20 pemain terbaik, masingmasing dua pemain dari Bontang FC, tiga pemain Persiba dan 15 pemain dari Persisam. “Hasil seleksi kita pilih ada 20 pemain yang akan memperkuat PSSI Kaltim
DOK/NEVRIANTO
Tim PSSI U-21 Kaltim saat berujicoba dengan Persisam, Rabu (1/6).
untuk persiapan Pra PON. Sebelas orang sudah kita pulangkan. Seleksi itu berdasarkan hasil pengamatan dan melihat kemampuan, skill dan motivasi setiap pemain,” kata Dimas. Tim PSSI U-21 Kaltim ini
digembleng latihan pagi-sore untuk meningkatkan permainan dari segi fisik, kecepatan dan kemampuan individu. Dimas mengatakan, pelatih telah mengevaluasi hasil pertandingan ujicoba melawan Persisam. Dari hasil
evaluasi tersebut, lanjutnya, pelatih menginginkan adanya peningkatan fisik dan strategi permainan. Karena itu, pemain-pemain muda Kaltim ini mendapat porsi latihan setiap hari pagi-sore. “Kita terapkan latihan setiap hari, pagi dan sore. Selain fisik kita juga melatih tak-tik permainan sepakbola yang kita terapkan. Memang tidak mudah merekrut pemain dengan waktu yang singkat. Karena setiap pemain akan beradaptasi dengan pemain rekrutan lainnya,” ujarnya. Latihan rutin ini, lanjut dia, bagian dari adaptasi para pemain yang terpilih. Dimas menyadari, setiap pemain memiliki karakter, skill dan kekuatan fisik yang berbeda. “Kami dari pengurus dan jajaran pelatih ingin membangun karakter pemain menjadi kekompakan tim. Karena dalam strategi sepakbola, harus ada kerjasama tim untuk membangun serangan, menciptakan peluang gol dan menjaga pertahanan,” tutur Dimas.(bud)
18 Tim Beraksi di LA Lights Streetball BALIKPAPAN, TRIBUN - LA Lights Streetball 2011, Sabtu (4/6) hari ini mulai digelar di DOME, Balikpapan. Sebanyak 18 tim akan unjuk gigi di event yang akan berakhir Minggu (5/6) ini. Streetballers Balikpapan bakal beradu skill dan trik Level Up untuk memperebutkan predikat Streetballers terbaik yang terpilih sebagai City Selection yang mewakili Balikpapan di babak Grand Final di Jakarta mendatang. Sebanyak 18 tim peserta telah mendaftarkan diri di ajang kompetisi Streetball yang menjadi agenda tahunan. Seperti kota-kota lainnya, Streetballers Balikpapan juga akan menerima tantangan untuk menampilkan aksi Level Up seperti yang digaungkan di kompetisi LA Lights Streetball 2011. “Selama dua hari, dewan juri yang
terdiri dari Danny ‘D Rockz’, Bazwan Ali Budimansyah, ‘Brother J’, Dwui ‘Iboy’ Eriano dan Ijal ‘Nightmare bakal serius memantau bakat-bakat Streetball terbaik yang layak dinobatkan sebagai delapan pemain terbaik City Selection mewakili kota Balikpapan,” kata Public Relation Prodigy Endah Dwi Ekowati melalui rilisnya, Jumat (3/6). Kemudian wakil Balikpapan dipastikan akan bertarung melawan City Selection dari kota-kota lainnya untuk memperebutkan gelar Streetballers terbaik Indonesia. Dari babak Open Run LA Lights Streetball 2011 yang telah berlangsung sukses di 3 kota sebelumnya, telah terpilih masing-masing 8 pemain terbaik City Selection yang mewakili kota masing-masing. Babak Grand Final LA Lights Streetball
2011 yang sebelumnya akan digelar akhir Oktober 2011 mendatang, diubah menjadi akhir September 2011, tepatnya tanggal 2325 September 2011. Hal ini dikarenakan penyesuaian kehadiran USA Ballerz sebagai tamu khusus yang akan menampilkan Special Show di sela-sela penyelenggaraan babak Grand Final mendatang. Selain kompetisi antar tim peserta, babak Open Run Balikpapan juga akan menampilkan pertandingan eksebisi antara pemain City Selection Balikpapan melawan All Stars LA Lights Streetball 2010 yang terdiri dari Anthony ‘Transformer’ (Jakarta), Rico ‘Haleluya’ (Bandung), Pico (Bali), Tosa ‘Show Off’ dan Gandhi ‘Nasty G’ (Malang). All Stars dipastikan akan menampilkan atraksi skill dan trik yang bakal memukau penonton Balikpapan. (bay)
SMS CENTER/CALL CENTER GUBERNUR KALTIM : 3148 HALAMAN 12
SABTU, 4 JUNI 2011
Gubernur Mimpikan Kaltim yang Rendah Kasus Korupsi
Gubernur Kaltim, Dr H Awang Faroek Ishak ketika membuka seminar sehari dengan tema “Pemberantasan Korupsi Versus Upaya Mendorong Inovasi” yang digelar Jawa Post Institut of Pro Otonomi (JPIP). (soegi/humasprov kaltim). SAMARINDA – Gubernur Kaltim, Dr H Awang Faroek Ishak memimpikan untuk menciptakan Kaltim sebagai Island of Integrity dengan kasus korupsi yang rendah hingga pada titik nol (zero corruption). Demikian harapan gubernur saat memberikan sambutan pada seminar sehari dengan tema “Pemberantasan Korupsi Versus Upaya Mendorong Inovasi” yang digelar Jawa Post Institut of Pro Otonomi (JPIP), Rabu, (1/6). Mewujudkan keinginan tersebut, menurut dia ada tiga hal yang harus cepat dibenahi yaitu akuntabilitas kinerja pemerintahan, kinerja keuangan dan kinerja ekonomi.
kepentingan, PNS, masyarakat dan instansi terkait. “Nantinya pakta intergritas akan dibacakan setiap apel pagi yang dibacakan bukan oleh bawahan tetapi oleh Kepala Dinas. Sehingga pakta integritas dapat meresap dalam hati setiap pegawai sebagai upaya pencegahan korupsi,” ucapnya. Awang Faroek juga menekankan bahwa kesuksesan pemberantasan korupsi bukan terletak pada banyaknya kasus yang dapat diungkap, melainkan sedikitnya kasus korupsi yang dilakukan. Untuk itu, Pemprov Kaltim akan member penghargaan terhadap kabupaten/kota dengan tingkat korupsi terendah. “Saat ini, dari 14 kabupaten/kota di Kaltim telah ada yang mencapai prestasi Wajar Dengan Pengecualian atau WDP, sisanya masih disclaimer atau tidak mendapatkan penilaian. Ini yang akan terus kita dorong untuk lebih baik pengelolaan keuangannya, salah satunya adalah tepat waktu penetapan APBD dan Silpa rendah,” ujarnya.(yul/adv).
Menurut Awang Faroek, mungkin hanya Kaltim saja satu-satunya provinsi yang saat melantik dan mengambil sumpah bupati/walikota terpilih untuk membacakan serta menandatangi pakta integritas. “Tidak hanya itu, pakta intergritas juga harus ditandatangani oleh Pegawai Negeri Sipil yang baru diangkat ataupun PNS yang berpindah jabatan. Mimpi kita adalah menjadikan Kaltim sebagai provinsi yang memiliki tingkat korupsi terendah,” ujarnya. Diakui untuk mewujudkan Island of Intergrity, tidaklah mudah, karena perlu peran serta dan dukungan dari semua lapisan pemangku
LPMP Harus Bantu Pecahkan Masalah Pendidikan SAMARINDA – Staf Ahli Gubernur Bidang Pendidikan dan Pariwisata, Dr Buchari Yusuf mengungkapkan pemerintah daerah masih menghadapi kendala dalam implementasi pembangunan pendidikan khususnya terkait PP 38 Tahun 2007. Peran Pemprov dalam PP tersebut hanya dibatasi untuk pendidikan Sekolah Luar Biasa (SLB) dan Rintisan Sekolah Bertarap Internasional (RSBI). “Kendala ini yang masih dihadapi Pemprov Kaltim. Misalnya, ketika Pemprov ingin membantu pembangunan infrastruktur pendidikan, dukungan Pemprov pasti akan terkendala dengan ketentuan PP 38 Tahun 2007 ini,” kata Buchari Muslim, saat membuka Temu Karya Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Regional Tengah 2011, di Stadion Madya Sempaja, Rabu (1/6). Pelaksanaan Temu Karya LPMP di Kaltim tahun ini, diharapkan Buchari Yusuf dapat menjadi penguat sekaligus kendala penyelenggaraan pendidikan ditemukan rekomendasi terbaiknya untuk diusulkan kepada Kementerian Pendidikan Nasional. Buhari Yusuf menegaskan, temu karya hendaknya tidak sekedar menjadi ajang interaksi personil LPMP, tetapi juga harus mampu memberikan kontribusi dalam bentuk kajian dan rekomendasi yang tepat untuk memecahkan kendala penyelenggaraan pendidikan di Kaltim. Ia mencontohkan kendala dari batasan PP 38 Tahun 2007
SABTU, 04 JUNI 2011 09.00. 20.30
RapimKamar agang dan Industri (KADIN) Prov Kaltim, Hotel Aston Samarinda. Seleksi Tilawatil Qur’an Nasional ke-XXI, Banjarmasin.
tersebut adalah tanggungjawab penyelenggaraan pendidikan Pemprov yang hanya dibatasi untuk SLB dan RSBI. Pada saat, Pemprov ingin memberikan bantuan untuk Sekolah Menengah Atas (SMA) atau Perguruan Tinggi. Kendala yang sama juga berlaku untuk bantuan Pemprov untuk sekolahsekolah agama. “Ketika Pemprov ingin membantu madrasah, ketentuan mengatur itu merupakan kewenangan Kementerian Agama. Padahal sekolah itu ada di Kaltim, tentu Pemprov juga ingin memberikan perhatian yang sama, tetapi ketentuan menentukan lain. Hal-hal seperti ini semestinya harus dibuat lebih bijaksana,” kata Buchari. Buchari mengungkapkan, Pemprov sangat berharap agar ketentuan bisa dibuat lebih lunak agar Pemprov tetap bisa mengalokokasikan dana pembangunan untuk mendukung sukses seluruh tingkat pendidikan di Kaltim. Pasalnya, lanjut dia, bantuan yang diberikan langsung kepada kabupaten/kota yang sasaran awalnya dimaksudkan untuk mendukung sukses pendidikan di luar SLB dan RSBI
yang menjadi tanggung jawab Pemprov, bisa saja beralih untuk peruntukan yang lain. Seperti diketahui, dalam era kepemimpinan Gubernur Awang Faroek Ishak dan Waki Gubernur Farid Wadjdy, Kaltim terus menggencarkan pembangunan pendidikan, dengan tiga program unggulan yakni Program Cerdas, Program Merata dan Program Cemerlang. Dalam Program Aksi Kaltim Bangkit 2013, Pemprov menempatkan 3 pilar pengembangan pendidikan Kaltim, yakni Pemerataan dan Perluasan Akses Pendidikan, Peningkatan Mutu, Relevansi dan Daya Saing Keluaran Pendidikan, Peningkatan Tata Kelola, Akuntabilitas dan Citra Publik Pengelolaan Pendidikan. Sementara itu, terkait pelaksanaan Temu Karya LPMP Wilayah Regional Tengah yang meliputi Jawa, Bali, Kalimantan, NTB dan NTT, jumlah peserta yang hadir di Kaltim seluruhnya 783 orang. Kaltim pada ajang yang melombakan cabang olahraga sepakbola, tenis meja, catur, bulu tangkis dan bola voli, Kaltim LPMP Kaltim turun dengan kekuatan 120 atlit. (sul/adv)
Disnakertrans Undang Instansi Vertikal
Samakan Persepsi Produktifitas dan Kewirausahaan SAMARINDA – Bagi provinsi kaya dengan berbagai potensi masih sangat terbuka, jumlah pengangguran 10,10 persen (data BPS per Agustus 2010) adalah realitas yang tidak cukup elok. Besarnya kekayaan alam dan peluang ekonomi yang terbuka, ternyata belum mampu dimanfaatkan optimal. “Harus kita pahami penanganan masalah pengangguran bukan masalahan sektoral dinas yang mengurusi ketenagakerjaan saja, tetapi sudah harus menjadi tanggung jawab, baik pemerintah secara vertikal maupun horizontal, dunia usaha dan stakeholder lain,” kata Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kaltim, Ir H Ichwansyah dalam sambutan tertulis yang dibacakan
Sekretaris Disnakertrans Kaltim, Ir Putut Pranomo pada pembukaan Sosialisasi Peningkatan Produktifitas dan Kewirausahaan di Samarinda, Selasa (31/5). Disnakertrans Kaltim sangat menyadari, upaya yang dilakukan untuk menekan pengangguran bukan hanya tanggung jawab Disnakertrans, tetapi juga perlu dukungan lembaga/instansi dan komponen masyarakat lainnya. Sosialisasi menghadirkan perwakilan instansi terkait diantaranya Disperindagkop dan UMKM Kaltim, Dinas Pendidikan Kaltim, Dinas Sosial Kaltim, Diskominfo Kaltim, Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa Kaltim dan Badan Pemberdayaan Perempuan dan KB Kaltim. Selain itu, juga dihadirkan unsur Kadin,
PKBL PKT Bontang dan unsur Perguruan Tinggi. Cara terbaik untuk menekan angka pengangguran dan meningkatkan kesejahteraan tenaga kerja menurut Ichwansyah bisa dilakukan dengan meningkatkan produktifitas dan mengembangkan jiwa kewirausahaan masyarakat, utamanya dengan mengandalkan potensi lokal. “Karena itu, kesepahaman tentang pentingnya produktifitas dan membangkitkan semangat jiwa kewirausahaan itu juga harus dilakukan di internal pemerintahan, baik instansi horizontal maupun vertikal,” tegas Ichwansyah. Sosialisasi menghadirkan Kasubdit Pengembangan Promosi Kerjasama dan Produktifitas
Sepekan Lensa Pemprov Kaltim
Kewirausahaan, Ir Fadholi yang menyampaikan materi tentang kewirausahaan produktif dan Robert Sitorus dari Lembaga Produktifitas Nasional, membawakan materi tentang produktifitas. Untuk diketahui, menurut laporan BPS per Agustus 2010, angka pengangguran di Kaltim tercatat 10,10 persen . Data jumlah penduduk yang bekerja menurut lapangan pekerjaan didominasi oleh sektor pertanian sebesar 30,8 persen, perdagangan, rumah makan dan jasa akomodasi 22,09persen, jasa kemasyarakatan, sosial dan perorangan sebesar 19,04 persen, sedangkan sektor lainnya yakni pertambangan, industri, jasa keuangan dan lainnya hanya menyerap 7,82 persen.
Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) berdasarkan pendidikannya persentasenya adalah sebagai berikut, SD ke bawah 6,09 persen, SMP 9,22 persen, SMA 13,78 persen, SMK 17,37 perse, Diploma 11,62 persen dan Perguruan Tinggi 11,93 persen. “Pengangguran tertinggi justru lulusan SMK. Ini menunjukkan bahwa lulusan kejuruan belum sesuai dengan kebutuhan pasar kerja. Karena itu, semangat kewirausahaan perlu terus dibangun dengan memanfaatkan potensi lokal. Dengan begitu, lapangan kerja akan lebih terbuka dan kesejahteraan masyarakat pasti akan lebih meningkat,” beber Putut Pranomo menambahkan. (sul/adv)
Robert Sitorus dari Lembaga Produktifitas Nasional ketika menyampaikan materi tentang produktifitas. (samsul/humasprov kaltim).
Berbagai aktivitas Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur berlangsung sepekan ini. Beberapa di antaranya terekan dalam gambar berikut ini.
2
3
4
5
1 Foto 1 sampai 5: KE NUNUKAN. Gubernur Kaltim, Dr H Awang Faroek Ishak dan Wakil Gubernur Kaltim H Farid Wadjdy (31/5) berkunjung ke Kabupaten Nunukan. Di daerah ini Gubernur melakukan peletakan batu pertama pembangunan Asrama Anak TKI yang belajar di Pondok Pesantren Hidayatullah dan melantik Bupati dan Wakil Bupati Nunukan Drs Basri – Hj Asmah Gani. Pelantikan kali ini melengkapi 13 pelantikan bupati/ walikota lainnya di Kaltim yang juga berjalan lancar dan sukses. Tampak Gubernur saat disambut kedatangannya di Bandara Nunukan, bersilaturrahmi dengan pimpinan Ponpes dan para santri, serta ketika akan meninggalkan kota itu. (syaiful/humasprov kaltim). Foto 6 sampai 8: PERSIAPAN PENAS. Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Sekprov Kaltim M Sa’bani bersama Panitia Pekan Nasional (Penas) XIII Petani-Nelayan 2011 melakukan peninjauan langsung ke lapangan, terkait persiapan penyelenggaraannya, Selasa (31/5). Tampak saat memeriksa salah satu demplot jamur dan peninjauan ke lokasi demplot lainnya di sekitar Stadion Madya Aji Imbut. (la djuni/humasprov kaltim).
6
7
8
CMYK
Berlangganan Hub: SABTU 4 JUNI 2011 Halaman 13
Telepon: 0541-202416, 202417 SMS: 0541-7080008 Fax Iklan: 0541-769855
Catatan Perjalanan dari Hong Kong (2)
Listrik tak Pernah Berhenti Menggerakkan Industri KETERSEDIAAN listrik disadari menjadi penopang utama industri di Hong Kong. Untuk menjamin keberadaannya, pemerintah harus mengimpor listrik untuk memenuhi kebutuhan energi yang menggerakkan perekonomian di daerah administratif khusus Republik Rakyat Cina ini. Di Hong Kong, listrik tak ada matinya.
TRIBUN KALTIM/TRIBUN NIKO RURU
Pelabuhan di Hong Kong yang tak pernah berhenti beroperasi.
UNTUK memenuhi kebutuhan listrik bagi industri dan sekitar 7 juta jiwa penduduk Hong Kong, setidaknya dilakukan impor listrik hingga 3 miliar kilowatt setiap tahunnya. Listrik
tersebut berasal dari pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) negara-negara di sekitar Hong Kong. Selain itu terbangun pembangkit listrik yang menggunakan batu bara dan gas yang bahan bakunya diimpor dari sejumlah negara termasuk Indonesia. Listrik tenaga uap dan gas ini dijadikan cadangan untuk mengantisipasi kekurangan energi. Dari ketersediaan listrik inilah, pelabuhan Hong Kong bisa tergerak tanpa pernah berhenti satu jam pun sejak tahun 1960an lalu. Pelabuhan yang berada di Laut
Cina Selatan ini juga menjadi salah satu pelabuhan tersibuk di dunia. Tumpukan kontainer tampak dengan jelas, saat kita memasuki Hong Kong. “Dari pelabuhan ini barang-barang impor bisa masuk ke Hong Kong. Barang yang masuk melalui pelabuhan ini seluruhnya bebas bea. Makanya barang-barang yang anda beli di sini bisa lebih murah,” kata Howard, salah seorang warga Hong Kong. Dari sejumlah literatur disebutkan, pelabuhan ini digunakan untuk menggerakkan penumpang, kargo dan
pergerakan kapal. Pelabuhan ini menjadi penghubung dengan kawasan Asia Tenggara dan Asia Timur serta menjadi pintu masuk ekonomi utama di perbatasan China dan Hong Kong. Ada sembilan terminal kontainer yang dioperasikan lima perusahaan masing-masing , Modern Terminals Ltd., Hongkong International Terminals Ltd., COSCO Information & Technology (H.K.) Ltd., Dubai Port International Terminals Ltd.
● Bersambung hal 21
Sumbangsih Pakar Dipertanyakan ■ Unmul Mestinya Bisa Jawab Berbagai Persoalan di Kaltim ■ Perlu Bentuk Tim Kerja SAMARINDA, TRIBUN Gugatan terhadap Universitas Mulawarman (Unmul) Samarinda bukan hanya karena lembaga ini dinilai belum mampu melahirkan sarjana-sarjana handal yang dibutuhkan industri di Kaltim. Kontribusi para pakar Unmul dalam menyelesaikan persoalan-persoalan aktual dan sedang berkembang di Kaltim pun dipertanyakan. Kalau pun ada, relatip kecil. Misalnya, saat sektor usaha
kehutanan dan perkayuan banyak rontok, ternyata tidak satu pun pakar kehutanan di Fahutan Unmul yang bisa memberikan kontribusi lewat pemikiran dan temuan teknologi tepat gunanya. “Sebenarnya kami berharap ada temuan teknologi dari mereka misalnya tentang pembuatan plywood yang efisien dengan bahan baku kayu non alam,
● Bersambung hal 21
Tidak Mau Tahu AJI Sofyan Effendy, dosen Fakultas Ekonomi Unmul tak menampik Unmul masih adanya sorotan dan ketidakpuasan atas
● Bersambung hal 21
Jalan Trans Memburuk dalam Tiga Tahun Terakhir SAMARINDA, TRIBUN Selama hampir tiga tahun kepemimpinan Awang Faroek Ishak sebagai Gubernur Kaltim, kondisi jalan Trans Kaltim ternyata kian memburuk. Sebelumnya, kondisi jalan trans itu relatip masih baik. Kini kerusakan terlihat dimana-mana, bahkan beberapa ruas dilaporkan sempat putus dan tidak segera dilakukan perbaikan. Para kontraktor yang tergabung dalam Kaukus Asosiasi Perusahaan
Kontraktor (KAPK) Kaltim mengatakan, kondisi ini terjadi karena perhatian Awang Faroek lebih banyak
dicurahkan terhadap proyekproyek besar seperti
● Bersambung hal 21
Lebih Lambat SEJUMLAH anggota DPRD Kaltim dapil Utara Kaltim melakukan kunjungan langsung ke utara Kaltim khususnya untuk meninjau kondisi infrastruktur jalan. Mereka adalah Wakil Ketua Yahya Anja, anggota Komisi
TRIBUN KALTIM/NEVRIANTO HP
NYARIS TUMBANG -Seorang warga melintas di Jalan DI Panjaitan, dekat tiang listrik yang miring nyaris tumbang, Jumat (3/6). Kondisi ini membahayakan warga. PLN atau Pemkot Samarinda harus segera turun tangan sebelum jatuh korban akibat tumbangnya tiang listrik tersebut.
III Wibowo Handoko, anggota Komisi III Gamalis dan lainnya. Peninjauan dilakukan dengan transportasi darat, dari Samarinda hingga Malinau.
● Bersambung hal 21
CMYK
CMYK
14
tribun samarinda
SABTU 4 JUNI 2011
Kepala Sekolah Diancam Dipecat ● Bila Masih Pungut Uang Pendaftaran PSB ● Pemkot Gelontorkan Rp 450 Juta Untuk PSB SAMARINDA, TRIBUN Pemkot melalui Disdik Samarinda menggelontorkan dana subsidi sebesar Rp 450 juta sebagai pengganti biaya pendaftaran Penerimaan Siswa Baru (PSB) di seluruh sekolah tingkat SD, SMP hingga SMA sederajat (negeri dan swasta) di Samarinda. Dengan begitu maka pendaftaran PSB dijamin gratis, dan tanpa dipungut biaya seperser pun. “Dana subsidi PSB senilai Rp 450 juta itu sudah dianggarkan di APBD 2011,dan itu sudah disetujui Pemkot dan RKA-nya pun sudah ada, hanya saja anggaran itu baru bisa dicairkan setelah PSB, jadi untuk sementara sekolah bisa menggunakan anggaran sendiri dulu,”kata Kepala Bidang Pendidikan Menengah Disdik Samarinda Yanu
Achmadi kepada Tribun, Jumat (3/6). Menurut dia, dengan dialokasikannya dana subsidi PSB tersebut, maka secara otomatis pihak sekolah tidak diperbolehkan lagi memungut biaya seperser pun kepada calon siswa atau pendaftar PSB. “Pendaftaran PSB gratis semua, baik di tingkat SD,SMP maupun SMA negeri dan swasta. Jika di lapangan ada sekolah atau oknum kepala sekolah ataupun juga guru yang memungut biaya PSB, maka kami akan berikan sanksi seberat-beratnya bahkan oknum tersebut bisa
kami rekomendasikan untuk dipecat. Hal itu kita lakukan karena PSB benar-benar kita programkan gratis dan pemerintah sudah mensuport dengan mengalokasikan anggaran untuk itu,”tegas Yanu. Ditegaskan dia lagi, pada saat pendaftaran maupun sesudah pendaftaran PSB pihak sekolah tidak diperkenankan untuk memungut biaya sepersen pun dan dalam bentuk apapun dari peserta.Baik itu pungutan berupa biaya gedung atau fasilitas ruang kelas. Itu tidak diperbolehkan, pungkasnya.(m28)
RINCIAN BIAYA PENDAFTARAN PSB YANG DIGRATISKAN 1. Pendaftaran PSB SMP/MTs 2. Pendaftaran PSB SMA/MA 3. Pendaftaran PSB SMK 4. Total Anggaran Subsidi PSB
Rp 17.500 Rp 20.000 Rp 25.000 Rp 450 juta Sumber : Disdik Samarinda. (m28)
Biar Dia Anak Walikota TERKAIT surat rekomendasi yang kini masih banyak dicari orangtua atau wali calon siswa untuk bisa masuk di sekolah tertentu, Kepala Bidang Pendidikan Menengah Disdik Samarinda Yanu Achmadi memastikan bahwa Disdik maupun pihak sekolah tidak akan ada yang berani memberikan surat sakti tersebut. “Tidak ada yang namanya surat rekomendasi untuk
memasukkan calon siswa di sekolah tertentu. Biar dia anaknya walikota, atau anaknya sekda itu tidak ada, itu tetap tidak boleh dan kalaupun ada indikasi seperti itu, maka kita akan tindak tegas oknumnya,”ujar Yanu. Sekadar diketahui, pendaftaran PSB akan dibuka pada bulan Juni ini. Untuk SMA/SMK pendaftarananya akan dibuka mulai 23-25 Juni
2011mendatang, sedangkan PSB SMP akan dibuka mulai 25-28 Juni. “Jadwal tersebut masih bisa berubah,karena jadwal itu masih bersifat draf dan untuk finalisasi jadwalnya masih akan dirapatkan kemblai oleh Disdik dengan seluruh kepala sekolah dalam Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) pekan ini,”tukasnya.(m28)
TRIBUN KALTIM/NEVRIANTO HP
Direktur Radio Suara Surabaya, Errol Jonathans menjadi pembicara pada seminar dan workshop terkait Hari Komunikasi Sosial Sedunia di Keuskupan Agung, Samarinda, Jumat (3/6).
Seminar Hari Komunikasi Sosial Sedunia ke-45
Twitter Buat Orang Makin tak Produktif Perkembangan alat-alat teknologi digital di era globalisasi sekarang telah menjadi tren dan merubah gaya hidup masyarakat dalam beraktivitas dan berkomunikasi. Tak heran masyarakat terutama para remaja banyak yang menggunakan sarana komunikasi seperti facebook, twitter, windows live messenger, dan lain lain sebagai sarana komunikasi mereka. Akibatnya mereka jarang berhubungan dengan cara-cara sosial, dan lebih menggunakan sarana teknologi digital. PENGGUNAAN alat-alat digital untuk berkomunikasi memang sudah menjadi tuntutan zaman, karena
CMYK
dengan alat tersebut membuat komunikasi kita lebih cepat, efektif dan efisien. Tetapi jika alat tersebut tidak bisa kita gunakan dengan produktif maka hal itu justru akan merugikan diri kita sendiri dan membuat kita tersingkirkan oleh zaman. “Sejatinya alat-alat digital itu digunakan dengan cerdas dan untuk hal-hal yang produktif sehingga manfaat dan hasil dari kehadiran alat itu bisa kita rasakan,” kata Direktur Radio Suara Surabaya, Errol Jonathans disela sela kegiatan seminar dalam memperingati Hari Komunikasi Sosial Sedunia ke -45 di Aula Keuskupan Agung,
Samarinda, Jumat (3/6) kemarin. Menurut Errol, fakta yang terjadi sekarang adalah sarana atau alat digital banyak disalahgunakan dan justru membuat orang semakin tidak produktif. Hal itu ditandai dengan penetrasi Twitter di Indonesia yang nomor satu di dunia, kemudian kekuatan jumlah facebooker di Indonesia yang nomor dua di dunia. Tapi kenapa negara-negara maju semuanya berada di peringkat bawah, karena mereka lebih sibuk bekerja. “Kalau kita (Indonesia,Red) kan sedikit-sedikit berkomunikasi lewat chating dan lain-lain. Dan saya sendiri kadang sering terganggu dengan menerima SMS (short mesaage services), atau pesan yang kebanyakan cuma omong- kosong serta komentar-komentar yang tidak bermanfaat, jadi kayaknya kita ini terlalu menganggur, kita kurang produktif,”kata Errol. Karena itu kata dia, dengan modal kecerdasan membuat kita mampu mengendalikan diri dari pengaruh buruk alat alat komunikasi digital tersebut. “Kita perlu cerdas menggunakan alat-alat komunikasi canggih, dan jangan sampai kita malah dikendalikan alat-alat digital,” tuturnya.
Sebaiknya tambah dia, kita menggunakan alat-alat digital untuk hal-hal yang sifatnya produktif saja, bukan malah digunakan untuk sesuatu yang tidak bermanfaat dan kita dikendalikan oleh alat itu sehingga waktu kita terkuras didepan layar digital. “Jadi jangan kita seperti mengalami eforia, lalu kita dikendalikan oleh alat-alat digital, sehingga waktuwaktu luang kita jarang dipakai untuk menambah ilmu, bersosialisasi, jarang baca buku. Makanya saya pikir ini perlu kedewasan dari kita semua untuk menguasai alat-alat tersebut,”tandasnya. Ketua Komisi Komunikasi Sosial Keuskupan Agung Samarinda, Pastor Hendrik mengatakan, perkembangan alat komunikasi digital saat ini harus kita memanfaatkan untuk mewartakan hal-hal yang baik dan benar, tidak menyesatkan serta tidak mengadu domba. “Dan pada intinya kita mesti menggunakan komunikasi digital itu untuk mewartakan injil kepada semua manusia. Karena injil itu bukan hanya sekedar kitab suci melainkan menjadi segala bentuk persahabatan,dan juga kabar -kabar yang baik, yang menggugah hati umat dan itulah fungsi injil untuk memberikan kabar gembira,”tuturnya. (m28)
CMYK
tribun samarinda Sabri Tawarkan Airvan ke Badan Perbatasan Kami memang belum secara resmi menawarkan hal tersebut kepada Badan Perbatasan. Masih sebatas pembicaraan kalau bertemu dengan Kepala BPK2DT. Sabri Ramdhany Direktur Utama Perusda Melati Bhakti Satya
SAMARINDA, TRIBUN Badan Pengelola Kawasan Perbatasan, Pedalaman dan Daerah Tertinggal (BPK2DT) Kaltim dinilai lebih tepat untuk mengelola pesawat airvan. Misi sosial yang diemban dalam pengelolaan pesawat airvan saat ini, sesuai dengan fungsi BPK2DT yang terkait langsung dengan masyarakat perbatasan dan pedalaman Kaltim. Direktur Utama (Dirut)
Perusda Melati Bhakti Satya (MBS) Sabri Ramdhany mengungkapkan, tawaran secara tidak resmi untuk mengelola pesawat airvan pernah dilontarkannya kepada Kepala BPK2DT Adri Patton. Namun belum mendapat tanggapan. “Kami memang belum secara resmi menawarkan hal tersebut kepada Badan Perbatasan. Masih sebatas pembicaraan kalau bertemu dengan Kepala BPK2DT,” kata Sabri, belum lama ini. Bila usulan ini diterima, maka misi sosial yang diemban pesawat airvan bisa lebih mengena kepada masyarakat. Perusda MBS pun siap mengalihkan pesawat airvan beserta dana hibah untuk operasional pesawat airvan sebesar Rp 7,6 miliar di tahun ini. Meski begitu, keputusan untuk memberikan pengelolaan pesawat airvan kepada
BPK2DT juga masih menunggu rekomendasi dari Pansus Evaluasi Perusda DPRD Kaltim, apakah pesawat airvan sebaiknya dijual, diberikan kepada BPK2DT atau jalan lain yang dinilai lebih pas dengan situasi saat ini. Sekadar diketahui, beberapa unit pesawat airvan tidak lagi beroperasi sejak Januari 2011 lalu, karena selama ini bergantung dengan AOC PT Kura kura Aviation dan kini mitra airvan itu berganti pemilik sehingga Perusda MBS mesti menggandeng kerjasama dengan pihak lainnya. “Kami sedang mengurus kerjasama dengan Penas untuk AOC. Setelah selesai, maka bisa terbang lagi,” ujarnya. Sayangnya, Adri Patton Kepala BPK2DT belum bisa dihubungi untuk dikonfirmasi lebih lanjut. (may)
Hanya Tinggal Uji Publik ● Raperda Mutu Pelayanan Kesehatan SAMARINDA, TRIBUN Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Mutu Pelayanan Kesehatan Masyarakat memasuki tahapan akhir, untuk kemudian diparipurnakan menjadi Perda. Panitia Khusus (Pansus) Raperda Mutu Pelayanan Kesehatan Masyarakat DPRD Kaltim kini sudah merampungkan draftnya, dan hanya tinggal diuji publikkan. “Sekarang agenda kita hanya tinggal diuji publikkan. Kalau tidak ada halangan, pertengahan Juni ini sudah kita ujikan. Yang jelas kalau bicara draft materi Raperdanya sudah siap, dan mudah-mudahan tak ada persoalan apapun di dalamnya dan sudah bisa kita laksanakan Perdanya,” kata
anggota Pansus Entjik Widyani, kemarin. Secara teknis proses pengujiannya, nantinya akan diundang sejumlah pihak mulai dari stake holder, LSM pemerhati kesehatan, hingga perwakilan masyarakat umum untuk mendengarkan aspirasi mereka yang dikaitkan dengan draft Raperda tersebut. “Setelah itu semua, baru kita selesaikan di internal Pansus. Mudah-mudahan lah tak membutuhkan waktu lama kita uji publikkan, jadi sekitar awal Juli sudah bisa kita paripurnakan menjadi Perda. Karena Perda ini sendiri kepentingan dan tujuannya sangat banyak, terutama bagi masyarakat kita yang membutuhkan
pelayanan kesehatan yang maksimal dan prima,” ujarnya dengan tegas. Ditambahkannya, dalam Raperda nanti akan ada banyak hal soal kesehatan yang akan diatur, salah satunya adalah kewajiban rumah sakit untuk memberikan pelayanan yang maksimal. Jika tidak, maka pihak rumah sakit bersangkutan akan dikenai sanksi sesuai dengan jenis pelanggarana dilakukan. “Ada banyak hal salah satunya kewajiban pelayanan kesehatan itu. Tapi pada intinya Perda ini dibuat untuk melindungi dan hak atas masyarakat dalam mendapatkan pelayanan kesehatan yang baik,” tandasnya. (aid)
SABTU 4 JUNI 2011
15
Kaji Daya Serap Dana Pendidikan ● Komisi IV Apresiasi Tingkat Kelulusan UN di Kaltim Ini tentu sangat menggembirakan sekali, pertama kami berikan apresiasi atas prestasi itu. Tapi kami juga mengantisipasi, agar hal itu jangan sampai kita larut dan tahun depan, justru merosot lagi prestasinya. Entjik Widyani Sekretaris Komisi IV
SAMARINDA, TRIBUN Komisi IV DPRD Kaltim akan melakukan pengkajian terhadap daya serap penggunaan 20 persen alokasi dana pendidikan di APBD.
Pengkajian selain untuk kepentingan pengalokasian dana pendidikan di APBD Perubahan dan murni 2012 mendatang, juga membandingkan dengan kondisi terkini dari dunia pendidikan Kaltim. “Pasti akan kami kaji secara bertahap soal alokasi 20 persen dana pendidikan itu. Karena kita ingin, alokasinya benar-benar tepat sasaran dan tentunya meningkatkan dunia pendidikan masyarakat kita. Dan karena ini akan dibahas APBD Perubahan 2011, jadi kalau maksimal digunakan dan tepat sasaran, tentunya kami mendukung untuk ditambah atau apapun, tapi kalau tidak tentu ada evaluasi lebih lanjut terhadap SKPD terkait,” kata Entjik Widyani,
Sekretaris Komisi IV, kemarin. Proses pengkajian sendiri, lanjutnya, akan dibandingkan dengan kondisi pendidikan saat ini. Pasalnya banyak aspirasi yang disampaikan langsung masyarakat ke Dewan saat reses, bahwa masih banyak sekolah-sekolah yang kondisinya masih memprihatinkan dan patut untuk diberikan perhatian. “Kita lihat nanti yang disampaikan Dinas Pendidikan atau SKPD terkait seperti apa, dengan fakta dan aspirasi masyarakat kita. Makanya dalam waktu dekat kita sudah akan agendakan untuk memanggil mereka, kita akan gelar hearing/dengar pendapat terkait dunia pendidikan Kaltim saat ini,” ujarnya dengan tegas.
Dalam kesempatan itu, Entjik atas nama Komisi IV yang membidangi pendidikan, juga memberikan apresiasi terhadap hasil kelulusan Ujian Nasional (UN) yang menunjukkan grafik peningkatan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Dan bahkan Kaltim menempati posisi lima besar, dengan tingkat kelulusan terbanyak. “Ini tentu sangat menggembirakan sekali, pertama kami berikan apresiasi atas prestasi itu. Tapi kami juga mengantisipasi, agar hal itu jangan sampai kita larut dan tahun depan, justru merosot lagi prestasinya. Makanya nanti hearing, kami juga bicarakan soal mempertahankan prestasi menggembirakan tersebut,” tambahnya. (aid)
Boer: Fahutan Unmul Butuh Insentif SAMARINDA, TRIBUN Dekan Fakultas Kehutanan (Fahutan) Universitas Mulawarman Dr Ir Chandradewana Boer mengungkapkan tidak akan mudah membangun kembali dan memperbaiki image (citra) Fahutan. Karena itu perlu dipikirkan insentif khusus agar Fahutan bisa bangkit kembali dan supaya bisa bersaing dengan fakultas lainnya. Boer menjelaskan, jika pihak Unmul bijaksana dan bisa memberikan semacam insentif khusus kepada fakultas-fakultas yang kurang diminati masyarakat seperti Fahutan, maka tentu itu sangat bagus sekali dan hal itu
diyakini dapat mendorong kemajuan dari fahutan. “Fahutan sekarang perlu pembenahan dan kuncinya adalah harus ada perhatian khusus dari pihak Unmul. Pihak rektorat Unmul harus memberikan insentif khusus dan memprioritaskan beasiswa untuk mahasiswa Fahutan. Hal itu dilakukan untuk merangsang minat masyarakat agar memilih kuliah kuliah di Fahutan,”ungkapnya. Selain persoalan insentif dan beasiswa, kata Boer, Unmul juga perlu mempertimbangkan untuk melakukan pembatasan kuota penerimaan mahasiswa baru khususnya
di Fakultas -fakultas unggulan, sehingga calon mahasiswa tidak menumpuk di satu tempat atau di sejumlah fakultas unggulan itu saja. “Dengan adanya pembatasan kuota itu diharapkan fakultas yang lain seperti Fahutan berkesempatan mendapatkan mahasiswa yang lebih banyak sesuai dengan kuota yang tersedia,”ujarnya. Kenyataan selama ini, lanjut dia, kita selalu terpojokan. Yang didorong pihak universitas justru malah fakultas-fakultas baru dan unggulan. Sedangkan fakultas yang lama seperti Fahutan, pertanian dan perikanan itu terlupakan, inilah yang menyebabkan ketiga
fakultas ini sulit untuk berkembang dan kurang diminati masyarakat,”tuturnya. Dalam hal pemerataan pembagian program beasiswa juga, tambah dia, selama ini masih belum adil. Pasalnya fakultas -fakultas baru justru lebih diprioritaskan untuk diberikan program beasiswa ketimbang fakultas yang lama dan tertinggal. “Harusnya program beasiswa itu diprioritaskan untuk fakultas-fakultas yang sedang mengalami kesulitan, sehingga dengan adanya beasiswa itu bisa menarik perhatian masyarakat atau siswa untuk kuliah di fakultas tersebut,”tandasnya. (m28)
Mari, Beramal Bersama Honda Honda Peduli Donor Darah kembali digelar selama Juni – Juli 2011 Kembali lagi di tahun 2011 ini Honda Semoga Jaya kembali mengadakan sebuah acara bertajuk “Honda Peduli Donor Darah” yang merupakan program CSR Honda Semoga Jaya. Program ini merupakan wujud rasa syukur Honda Semoga Jaya atas kepercayaan masyarakat yang telah setia menggunakan produk-produk dari Honda. Acara tahunan ini kembali menggandeng UTDC PMI Samarinda serta semua Mal yang ada di Samarinda untuk berpatisipasi. Mal yang mendapatkan kesempatan pertama adalah Mal Mesra Indah 4-5 Juni 2011, dilanjut dengan Samarinda Square 11-12 Juni 2011, Mal Lembuswana 25-26 Juni 2011, Samarinda Central Plaza (SCP) 9-10 Juli 2011, dan yang terakhir di Plaza Mulia pada 16-17 Juli 2011. Siapa pun boleh bergabung dan ikut berpartisipasi dalam acara ini. Bagi yang ingin mendonorkan darahnya ada beberapa syarat yang harus dpenuhi yaitu Umur 17-60 tahun, berat badan minimal 55 kg, dalam kondisi sehat, bagi wanita tidak dalam kondisi haid, menyusui, dan hamil. Acara donor darah kali ini tidak hanya sekedar sebagai ladang amal, karena setiap pendonor memiliki kesempatan meraih hadiah-hadiah menarik persembahan Honda Semoga Jaya. Kami menyediakan doorprize berupa barang-barang elektronik dan hadiah utama satu unit motor Honda Revo. Untuk pengundian hadiah akan dilaksanakan dihari terakhir rangkaian acara “Honda Peduli Donor Darah” pada Minggu, 17 Juli 2011 di Plaza Mulia. Tata cara pengundian, untuk hadiah utama : Pencabutan kupon undian dilakukan “HANYA 1 KALI” dan akan dinyatakan sebagai pemenang, walaupun pemenang tidak hadir pada saat pengundian. Untuk hadiah hiburan : Pencabutan kupon hadiah akan dilakukan “SAMPAI 3 KALI”. Apabila pemenang tidak hadir pada saat pengundian, maka pencabutan yang ke-3 akan dinyatakan sebagai pemenang. (adv)
CMYK
16
tribun tenggarong-sendawar
SABTU 4 JUNI 2011
Wicesa Raih Nilai 10 Matematika Suka Otak-atik Angka WICESA Nugraha, murid SMPN 1 Tenggarong, menjadi peraih nilai Ujian Nasional (UN) tertinggi se-Kukar dengan total nilai 37,65. Wicesa juga kerap mengukir prestasi di sejumlah ajang nasional, salah satunya meraih juara III Olimpiade Sains bidang Biologi tingkat nasional di Medan pada 2010. Wicesa meraih nilai 10 untuk pelajaran Matematika dalam UN kemarin. “Saya menyukai matematika sejak kelas 5 SD, karena penuh tantangan. Tapi, saya suka semua pelajaran,” kata Wicesa ditemui di sekolahnya, Jumat (3/6). Dia mengaku gemar mengutak-atik angka dalam pelajaran Matematika. Justru dia akan menjadi penasaran apabila tidak bisa menyelesaikan angka-angka dalam Matematika. “Sebenarnya matematika tidak sulit, tinggal kemauan kita untuk menguasainya. Kalau kita berusaha, siapapun pasti bisa mempelajarinya,” ujar murid yang bercita-cita menjadi dokter itu. Wicesa mengaku belajar tidak setiap hari namun tergantung mood-nya. Dia juga membekali diri dengan mengikuti bimbingan belajar (bimbel) di luar sekolah. “Saya juga berlatih soal-soal UN,” ujarnya mengaku tidak ada kesulitan saat mengerjakan UN kemarin. Atas prestasinya di tingkat nasional selama ini, Wicesa sempat ditawari langsung masuk ke SMA Semesta Bilingual Boarding School di Semarang tanpa melalui tes. Namun, orangtuanya belum mau berpisah dengan Wicesa. “Saya juga masih ragu untuk menerima tawaran itu,” ujarnya. Tapi, Wicesa dipastikan diterima langsung di SMAN 1 Samarinda dan SMA 10 Melati Samarinda. Dia belum bisa memutuskan salah satu
TRIBUN KALTIM/TAUFIK
Pelajar SMPN 1 Tenggarong, Wicesa Nugraha meraih nilai UN tertinggi seKukar. Biodata Biodata: ■ Nama: Wicesa Nugraha ■ Tgl Lahir: Sidoarjo, 21 Mei 1996 ■ Ayah: Ir Wisaksono Soebagio ■ Ibu: Diana Factarini ■ Cita-cita: jadi dokter ■ Prestasi: ● Medali Perak Bidang Studi IPA dalam Olimpiade Sains Nasional 2007 tingkat SD di Surabaya ● Medali Perunggu Bidang Biologi dalam Olimpiade Sains Nasional 2010 tingkat SMP di Medan ● Juara 1 Lomba Mata Pelajaran tingkat Kabupaten Kukar pada 2008, 2009 dan 2010 ● Juara 1 Olimpiade Sains Bidang Biologi tingkat Kabupaten Kukar 2010 ● Juara 1 pada “3rd Science Competition” di SMAN 1 Tenggarong pada 2009. (top)
dari dua sekolah favorit di Samarinda itu. “Saya belum memutuskan untuk melanjutkan di sekolah yang mana. Tapi, pastinya saya akan memilih salah satu dari kedua sekolah unggulan itu. Sebagai referensi, kakak saya merupakan lulusan dari SMA 10 Melati,” ujarnya. Sebagai peraih nilai UN tertinggi, Wicesa akan dihadiahi motor dari Bupati Kukar Rita Widyasari. Kepala Sekolah SMPN 1 Tenggarong, Sukiran mengatakan Wicesa tergolong murid kreatif dan tidak pernah ada masalah. “Dia juga sering mengajari temannya yang kesulitan untuk pelajaran tertentu,” ucap Sukiran. (top)
Polisi Buru Jaringan Achmad ● Pemakai Sekaligus Pengedar Sabu TENGGARONG - Saat ini Satuan Reserse Narkoba (Satreskoba) Polres Kukar memburu seorang pengedar narkoba berinisial ML. Sebelumnya, Rabu (1/6), jajaran Satreskoba berhasil menangkap dua orang pelaku narkoba, Achmad Mahdani (29) dan Salim Alhabsy (33). Tersangka Achmad tercatat sebagai pegawai Tenaga Harian Lepas (THL) di Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (Bapemas Pemdes) Kukar. Polisi menggeledah rumah Salim dan menemukan 14 paket sabu dan 20 butir inex yang disimpan dalam kantong celana dan dompet toko emas. Berdasarkan interogasi, tersangka Salim mengatakan barang haram itu merupakan titipan Junaidi yang lebih dulu ditangkap petugas dari Polresta Samarinda. “Jadi selama ini
Salim menjadi pengedar narkoba di Samarinda,’ kata Kapolres AKBP Fadjar Abdillah. Saat ini aparat kepolisian masih mengejar ML anak buah Junaidi. Junaidi ditangkap jajaran Satreskoba Polresta Samarinda, Senin (30/5) lalu. “Saat ini kami sudah mengantongi identitas serta alamat rumah ML,” tambah Kapolres melalui Kasat Reskoba AKP Achadianto, Jumat (3/6). Salim diketahui sebagai residivis dalam kasus narkoba jenis sabu pada 2004 di Samarinda, “Saat itu pelaku (Salim) divonis selama 5,5 tahun penjara dengan subsidair 6 bulan. Ternyata setelah bebas, pelaku kembali menjadi pengedar sekaligus bandar di Samarinda,” ucap Achadianto. Seperti diketahui, kasus ini berawal dari laporan masyarakat bahwa di Loa Kulu kerap terjadi transaksi narkoba. Anggota kepolisian pun melakukan penyamaran dan memesan sabu seharga Rp
500.000 kepada Achmad. Petugas meminta Achmad agar membawakan pesanannya di Jalan Jendral Sudirman, Loa Kulu, Rabu (1/6) sekitar pukul 19.30. Achmad segera ditangkap beserta barang bukti berupa 1 poket sabu,” ujar Achadianto. Dari hasil pengembangan di kediaman pelaku, petugas kepolisian menemukan dua poket sabu yang disembunyikan di dapur dan dalam kotak gelang magnet. “Dari pengakuan Achmad, barang haram itu dibelinya dari Salim, warga Samarinda. Polisi pun mengajak Achmad untuk memberitahukan lokasi rumah Salim,” imbuhnya. Salim berhasil diringkus aparat di rumahnya sekitar pukul 23.00. Kedua orang pelaku diamankan beserta barang bukti 17 poket sabu 9 gram dan 20 butir inex. Mereka dijerat pasal 112 dan 114 UU Nomor 35 Tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman maksimal 20 tahun penjara. (top)
● Pertama Kali Terjadi dalam UN SMP TENGGARONG, TRIBUN Hasil Ujian Nasional (UN) tingkat SMP/MTs akan diumumkan serentak, Sabtu (4/6) hari ini. Ketua UN Kukar, Rahmadi mengatakan tingkat kelulusan di Kukar mencapai 99,89 persen. Dari 9.305 orang pelajar SMP yang mengikuti UN, 11 orang dinyatakan tidak lulus. Sementara itu, 3 orang pelajar yang meraih nilai UN tertinggi se-Kukar tahun ini berasal dari SMPN 1 Tenggarong. Kepala Sekolah SMPN 1
Tenggarong, Sukiran mengaku bangga atas prestasi yang diraih ketiga orang anak didiknya. “Saya bangga sekali dengan prestasi ketiga orang anak didik kami yang meraih nilai UN tertinggi se-Kukar. Apalagi Wicesa Nugraha meraih nilai 10 dalam pelajaran matematika. Ini baru pertama kali murid kami meraih nilai 10 dalam UN,” kata Sukiran, Jumat (3/6). Ketiga murid SMPN 1 yang meraih nilai UN
tertinggi se-Kukar itu adalah: ● Wicesa Nugraha dengan total nilai UN 37,65 ● Ince Raudiah Zahrah dengan nilai 37,35 ● Fitria Noriza dengan nilai 36,45 Ketiganya dipastikan akan mendapatkan hadiah motor dari Bupati Kukar Rita Widyasari. Di samping itu, Kepala Sekolah juga akan memberikan penghargaan kepada tiga murid berprestasi tersebut. “Penghargaan akan kami berikan pada saat
acara pengumuman sekaligus perpisahan sekolah, besok Sabtu,” ujar Sukiran. Rahmadi mengatakan pengumuman kelulusan diserahkan kepada masingmasing sekolah. Dia juga mengimbau kepada seluruh pelajar agar tidak merayakan kelulusan secara berlebihan, seperti melakukan aksi coretcoret seragam dan konvoi di jalan. “Lebih baik seragamnya diberikan kepada orang kurang mampu,” kata Rahmadi. (top)
Sodikin tak Perlu Elpiji atau Mintak Tanah ● Sudah Dua Tahun Gunakan Gas daro Kotoran Sapi SENDAWAR, TRIBUN Keluarga Sodikin, warga Kampung Sri Mulyo Kecamatan Sekolaq Darat, Kutai Barat berhasil memafaatkan energi alternatif dari kotoran sapi yang diolah menjadi gas untuk memenuhi kebutuhan kompor gas dan listrik di rumahnya. Pemanfaatan kotoran sapi ini sangat menguntungkan keluarganya, karena dia bisa melepaskan ketergantungan minyak tanah Rp 15.000/ liter atau harga gas elpiji 3 kilogram Rp 23.000, elpiji 12 kilogram Rp 95.000 yang biasa dijual di Kutai Barat. Tribun mengunjungi rumah Sodikin, sekitar 15 kilometer dari Sendawar. Di rumah itu, istri Sodikin pun secara sukarela memperlihatkan bagaimana tata cara pengelolaan kotoran sapi untuk diubah menjadi energi gas, sebagai bahan bakar alternatif. Saat itu Sodikin masih bekerja mengerjakan bangunan di sebuah TK. “Kita lihat-lihat sebentar Mas, sambil menunggu Bapak yang sedang dalam perjalanan ke pulang ke rumah,” ajak isteri Sodikin. Setelah melihat lokasi pengelolaan kotoran sapi di belakang rumahnya, sepuluh menit kemudian Sodikin pulang mengendarai Carry pick up. “Maaf Mas menunggu lama dan maaf tangan saya kotor,” ungkap Sodikin sambil menyodorkan tangannya untuk bersalaman,” katanya. Dia menjelaskan semua peralatan pembuatan energi alternatif dari kotoran sapi ini bantuan pemerintah lewat APBN 2009. Dia mengatakan punyan tujuh ekor sapi. Kotoran sapi piaraannya itulah sebagai pemasok utama bahan baku gas. Teknologi itu merupakan karya Balai Pengkajian Penelitian Teknologi (BP2T) Kaltim bekerja sama Dinas Perkebunan Tanaman Pangan Peternakan Perikanan (Disbuntanakan) Kutai Barat. Dia pun berkisah tahun
TRIBUN KALTIM/ALEX
Ekor sapi milik Sodikin yang menghasilkan kotoran sebagai sumber utama energi alternatif.
2009, Disbuntanakan Kubar datang ke rumahnya untuk dijadikan pusat percontohan pengembangan energi alternatif kotoran sapi. “Saya pribadi menyambut gembira. Kebetulan saya punya 6 ekor sapi. Kotorannya cukup bahkan berlebihan untuk diolah menjadi sumber energi alternatif,” kata Sodikin. Kemudian petugas BP2T Kaltim melakukan pengecekan lokasi untuk melihat dari dekat dimana saja akan dibangun tempat pengelolaan kotoran sapi menjadi energi alternatif. “Tidak berapa lama kemudian datang kontraktor yang melaksanakan pembangunan pengelolaannya, dan selama pembangunan saya membantu dan melihat bagaimana cara pembangunannya. Karena siapa tahun ilmu yang saya serap dari petugas itu dapat dibagikan kepada warga Kubar yang ingin membangun pengelolaan energi alternatif dengan memanfaatkan kotoran sapi,” ungkapnya. Teknologinya cukup sederhana, dibuat bak penampung 2 X 2 X 3,5 meter di dekat kandang sapi. Pinggir bak itu diberi lubang ukuran 1 meter persegi dengan kedalaman 50 centimeter. Setelah
dibangunkan saluran pipa pralon ke lubang pemantau. Kotoran sapi dikumpulkan dalam bak lalu diadukaduk hingga menjadi bubur. Setelah menjadi bubur, kran pipa paralon dibuka secara otomatis kotoran berpindah ke bak pemantau dan lalu masuk ke bak penampung kotoran. Di atas bak penampung ini terdapat bak besi terbalik posisi seperti gelas yang dibalik dan dimasukan dalam ember, fungsinya sebagai penampung gas yang dihasilkan dari kotoran sapi dari bak penampung. “Lama kelamaan dari kotoran sapi itu menghasilkan gas naik dan masuk ke dalam bak besi. Pada saat panas terik bisa menghasilkan gas lebih banyak dan lebih cepat. Dari bak besi itu gas dialirkan lewat pipa diberi kran ke kompor di rumah dan mesin genset yang berkekuataan 1.000 watt,” ungkapnya. Keluarga Sodikin sudah dua tahun menikmati gas kotoran sapi ini, dia tak lagi memikirkan beli elpiji atau minyak tanah, “Cukup putar kran, komporr langsung menyala. Bisa untuk memasak tanpa harus mengeluarkan uang. Hanya saja mesin genset pembangkit tidak kami gunakan lagi, karena
listrik yang dihasilkan tidak stabil dan suaranya terlalu berisik,” tutur dia. Kini, keluarga Sodikin sudah menawarkan kepada tetangganya sekitar rumah untuk menyambung pipa gas ke tabung gas, namun belum ada respon dari tetangga setempat. “Kotoran sapi yang sudah menghasilkan gas itu masih dimanfaatkan sebagai bahan baku pupuk organik untuk menyuburkan sayur-sayuran yang ditanam di pekarangan rumahnya,” katanya. Berapa biaya membangun instalasi ini? Sodikin mengatakan sebesar Rp 30 juta, yang paling mahal adalah pembuatan tabung penampung gas dari besi yang dipesan dari Samarinda. “Sebenarnya dapat dibangun paling murah sebesar Rp 15 juta, cukup menggunakan bak penampung air atau tandon dengan 3 ekor sapi sudah dapat menghasilkan energi alternatif. Saya berharap pembangunan energi alternatif ini dapat diikuti oleh warga Kubar lain, sehingga tidak dipusingkan dengan gas elpiji yang sangat mahal, apalagi energi alternatif ini sangat ramah lingkungan,” harapnya. (lex)
tribun bontang-sangatta
SABTU 4 JUNI 2011
17
Tertibkan Spekulan dan Tambah Kuota ! UsulanWakil Rakyat Atasi Kelangkaan BBM SANGATTA, TRIBUN Panjangnya antrean BBM di dua SPBU di Sangatta yang dianalisa sebagai bentuk kelangkaan BBM mengundang sorotan beberapa anggota DPRD Kutim. Mereka menyampaikan pandangan guna mencari solusi secara riil dan utuh. Agus Aras menilai perlunya upaya penertiban spekulan dan penambahan kuota BBM Kutim. Karena seharusnya, SPBU dan APMS menjual BBM langsung kepada konsumen, bukan kepada pihak yang akan menjualnya kembali. “Kuota BBM Kutim juga perlu ditambah. Hal ini karena penambahan kuota sejak adanya SPBU di Sangatta, belum pernah dilakukan,” katanya. Piter Palinggi menegaskan pada dasarnya pemerintah tidak ingin membasmi usaha rakyat. Namun agar tidak terjadi kelangkaan, maka masalah ini harus dicermati. “SIUP itu berlaku dalam durasi lima tahun. Saya pikir, tidak usah menambah lagi. Kalau
izinnya mati jangan disambung lagi,” katanya. Kasmidi Bulang menilai harus ada ketegasan dari pemerintah untuk menertibkan pengecer BBM. “Kita perlu membuat regulasi kembali, dengan standar pemberian izin yang baik. Izin yang sudah diberikan perlu ditarik kembali. Lalu dibuat standar yang harus dipenuhi,” katanya. Untuk itu, semua pemegang izin harus dipanggil dan diverifikasi. Pola penertibannya bisa dilakukan dengan pembentukan tim terpadu. Bisa pula dengan kerjasama antara Disperindag, Satpol PP, juga Polres. “Yang jelas perlu penertiban izin, karena saat ini di Sangatta sudah ada sekitar 200 pengecer BBM,” katanya. Mastur Djalal mengingatkan bahwa pemerintah pernah mengeluarkan suatu perizinan yang disebut izin pangkalan. Izin ini diberikan setelah adanya rekomendasi desa dan kecamatan. Ia menilai, kebijakan ini perlu diberlakukan kembali dan
dituangkan dalam SK Bupati. Wakil Ketua DPRD Kutim, Suardi mengatakan telah dirumuskan kesepakatan antara DPRD, Disperindag, juga kepolisian untuk melakukan penertiban penjualan BBM secara eceran di Sangatta. Hal ini perlu dilakukan mengingat semakin panjangnya antrean kendaraan di SPBU maupun APMS. “Kami menganalisa, kemungkinan ada 3 penyebab sulitnya mendapatkan BBM,” katanya. Yaitu meningkatnya jumlah kendaraan, aktifitas spekulan atau penjual eceran, serta kuota BBM Kutim yang memang belum ada peningkatan. Penertiban yang dilakukan Satpol PP dan Polres disebutnya merupakan bentuk realisasi kesepakatan forum hearing di DPRD. DPRD pun mendukung aksi penertiban tersebut. “Dalam waktu dekat akan dilakukan kembali pertemuan dan evaluasi antara para pihak terkait,” katanya. (khc)
Pengecer Kembali Ditertibkan PENERTIBAN pengecer BBM di Sangatta akan kembali dilaksanakan awal pekan depan. Penertiban akan digelar pascasidang tindak pidana ringan atas 21 tersangka kasus tindak pidana ringan. Demikian penjelasan Kepala Satpol PP Kutim, Sarwono Hidayat, Jumat (3/6). “Kami akan kembali menertibkan pengecer BBM pascasidang tipiring Senin mendatang,” katanya. Persidangan tipiring awal pekan depan dilakukan karena aktifitas para pengecer telah melanggar Perda Ketertiban Umum Kutim. Para pengecer dijerat dengan Pasal 3 Perda Nomor 3/2007 dengan ancaman kurungan 3 bulan dan denda paling banyak Rp 50 juta. Sarwono menjamin penertiban akan terus dilakukan secara bertahap dan berkelanjutan. “Selama ini kami cukup memaklumi aktifitas mereka. Namun kini kami terus melakukan penertiban,” katanya. Sarwono pun menyarankan agar selanjutnya disusun
regulasi baru yang lengkap tentang pengaturan penjualan BBM. Setelah itu dilakukan registrasi ulang seluruh pengecer BBM. Para pengecer harus memenuhi persyaratan tersebut untuk bisa berjualan. Untuk saat ini, bagi warga yang memiliki izin pangkalan BBM, dipersilakan untuk berjualan dan tetap dilakukan inventarisasi. Namun bagi yang tidak memiliki izin, barang mereka akan disita sementara, sembari dilakukan pengurusan izin. Hingga saat ini, barang bukti yang diamankan Satpol PP adalah dua drum berisi bensin dan solar, jerigen plastik 30 liter 3 buah berisi bensin, jerigen 5 liter isi bensin 51 buah, isi solar 57 buah, dan kosong 4 buah. Berikutnya, jerigen dua literan isi bensin 73 buah dan yang kosong 26 buah. Diamankan pula botol isi bensin sebanyak 110 botol dan botol kosong 43 botol. (khc)
Karyawan KTE Minta Gajinya Dibayar SANGATTA, TRIBUN- PT Kutai Timur Energi (KTE) telah dibubarkan Mei 2011 lalu. Pembubaran dilakukan karena Direksi KTE tersangkut masalah hukum dan vakumnya aktifitas KTE. Saat ini tanggung jawab atas hak dan kewajiban KTE beralih pada tim likuidator. Terkait pembubaran tersebut, muncul permintaan dari mantan karyawan KTE agar tim likuidator membayarkan gaji dan hak pekerja lainnya. Hal ini karena para pekerja KTE tidak digaji sejak Januari 2011 karena pemblokiran rekening perusahaan oleh Kejaksaan Agung RI. Mantan GM Eksternal Relation KTE, Lapadang, Jumat (3/6), meminta tim likuidator memprioritaskan gaji dan hak pekerja sebelum menangani kewajiban kepada pihak eksternal. “Kami meminta tim likuidator untuk memenuhi
hak seluruh karyawan. Yaitu berupa gaji yang sempat 5 bulan tidak dibayar, pesangon, juga hak yang melekat pada posisinya,” kata Lapadang. Ia mengatakan hal tersebut merupakan kewajiban yang belum terselesaikan. “Kami berharap pembayaran dilakukan secepatnya. Kewajiban yang harus diprioritaskan adalah pemenuhan hak karyawan. Ini harus didahulukan sebelum pihak ketiga,” katanya. Menanggapi permintaan tersebut, Ketua Tim Likuidator, Hamzah Dahlan, menegaskan bahwa pihaknya akan memperhatikan nasib para mantan pegawai KTE. Namun sebelum hak dipenuhi, akan dilakukan penelaahan terhadap posisi pekerja tersebut di perusahaan. “Kami akan menyeleksi kebenaran pengangkatan pegawai. Apakah prosedurnya sudah benar,” katanya.
Saat ini masih dilakukan inventarisasi. Termasuk menelaah SK pengangkatan, juga prosedur pengangkatan yang diketahui komisaris dan pemegang saham. Setelah menyeleksi kebenaran pengangkatan pegawai, tim akan melihat masa awal kerja karyawan tersebut serta kontribusinya bagi perusahaan. Bagi karyawan yang direkrut dengan prosedur yang tidak benar plus nihil kontribusi, maka tidak berhak mendapatkan hak pekerja. “Tim likuidator memperhatikan nasib pekerja. Bagi pekerja yang memenuhi persyaratan rekrutmen, maka akan dipertimbangkan (pemenuhan hak-nya, red). Kami tegaskan tim likuidator tidak makan hasil kerja orang. Namun bagi yang tidak memenuhi syarat, maka jangan harap dipenuhi,” kata Hamzah. (khc)
TRIBUN KALTIM/DOHANG
Permukiman di atas Laut Selangan Bontang Selatan menjadi salah satu andalan wisata Bahari Bontang.
Bontang Siap Kembangkan Wisata Industri
Kotanya Bersih Warganya Ramah LIBUR panjang selama empat hari dimanfaatkan sejumlah wisatawan lokal mengunjungi Kota Bontang sebagai tujuan wisata. Tidak hanya warga Bontang, warga di sejumlah daerah di Kaltim pun datang menikmati keindahan alam yang tersebar di beberapa kawasan, mulai dari pusat perbelanjaan hingga panorama alam perkampungan nelayan Bontang Kuala. ILHAM, pelancong asal Kota Balikpapan mengatakan Bontang sebagai daerah tujuan wisata, karena memiliki banyak pilihan yang sangat menarik dan memberikan kesan tersendiri bagi pengunjungnya. “Saya sangat takjub, ternyata keindahan panorama alamnya sangat menarik,” ujarnya. Bontang Kuala, wisata andalan Bontang ini menjadi titik pertama kunjungannya selama empat hari. Selain ketertarikan pada keindahan sunset dan sunrisenya, wisata kulinernya juga sangat memanjakan para pengunjungnya. Menu yang
ditawarkan sangat variatif, khususnya seafood yang diolah dengan berbagai jenis masakan. Tidak hanya itu, para pengunjung yang masuk kawasan ini akan langsung menikmati keindahan pohon mangrove di sisi kiri dan kanan jalan. Semakin jauh ke dalam, pengunjung akan menikmati keindahan penataan kawasan bersih dan hijau yang kesemuanya berbahan kayu. “Biasanya kawasan perkampungan nelayan sangat kumuh, tapi Bontang Kuala jauh dari kondisi itu,”papar Ilham. Liburan panjang ini juga dimanfaatkan Haris warga Sangatta. Haris bersama keluarga berkunjung ke Bontang untuk kali ketiga. “Kami sangat menikmatinya dan merasa aman mengunjungi kota ini. Apalagi jarak tempuh dari Sangatta cukup dekat,” ungkapnya. Haris mengatakan, hampir seluruh objek wisata, mulai dari wisata belanja, alam, kuliner yang ada di Kota Bontang dikunjunginya. Selain karena atraksinya, fasilitas dan akomodasi
sangat menunjang dan tersedia. Bahkan harga yang ditawarkan pun sangat murah dan bervariasi. Misalnya, Bontang Plaza, taman rekreasi Danau PC VII PKT, Pulau Beras Basah dan Bontang Kuala. “Kotanya bersih, warganya ramah, fasilitas yang disediakan cukup banyak. Intinya kami sangat menikmati,” kata Haris saat mengunjungi Danau PC VII PKT. Penetapan sejumlah lokasi wisata oleh Pemkot Bontang merupakan upaya mendorong berkembangnya sektor pariwisata sebagai salah-saatu langkah peningkatan sektor non migas. Walikota Bontang Adi Darma mengatakan, pihaknya berencana meningkatkan sektor pariwisata dengan mengembangkan wisata industri. Pengembangan wisata industri akan mengajak pihak swasta dalam mewujudkan rencana tersebut. “Kita akan mengembangkan industri pariwisata dengan mengajak pihak ketiga, karena potensinya sangat besar,” ujar Walikota. (don)
390 Petugas DKPP Tetap Bekerja BONTANG, TRIBUN Sebanyak 390 petugas Dinas Kebersihan Pertamanan dan Pemadam Kebakaran (DKPP) Bontang tetap masuk bekerja kendati pemerintah telah menetapkan cuti bersama. Kepala DKPP Bontang drh Agus Amir mengatakan, tidak adanya kebijakan meliburkan petugas DKPP karena volume sampah pada hari libur justru mengalami peningkatan. Apalagi liburan pada pekan ini cukup lama. “Kebersihan kota tetap dijaga, makanya tidak ada kebijakan meliburkan petugas,” katanya, Jumat (3/6). Agus mengungkapkan, jumlah pekerja DKPP sebanyak 390 orang, mereka dibagi dalam beberapa kelompok kerja, di antaranya penyapu jalan, petugas taman, petugas makam, petugas parit, mekanik, potong rumput, kru sampah, sopir,
mandor, juga ada yang bertugas sebagai kru sampah laut yakni membersihkan sampah-sampah yang ada di laut, serta petugas incenerator dan petugas kompos. “Mereka mempunyai tugas masing-masing, dan status mereka merupakan pegawai harian lepas (PHL), mengenai gaji ada yang harian maupun bulanan, sedangkan ada juga yang dengan sistem kontrak tahunan,” jelas Agus Amir. Dia mengharapkan, kegiatan mulia yang telah dilakukan petugas DKPP dapat juga dilakukan masyarakat Bontang. Minimal menjaga kebersihan di lingkungan sekitar tempat tinggalnya. “Kebersihan kota tidak sepenuhnya tanggungjawab petugas, tapi keterlibatan warga sangat diharapkan,” ujarnya. Sebagian besar masyarakat memanfaatkan
libur panjang selama empat hari bersama keluarga dengan berbagai kegoatan sosial maupun liburan, namun kondisi ini tidak berlaku bagi pasukan kuning dari DKPP Bontang. Mereka tetap hadir memberikan pelayanan kepada masyarakat dalam menjaga kebersihan Kota Bontang. Seperti menanam dan merawat tumbuhan di beberapa median jalan, taman kota dan di kantor-kantor pemerintah. Salah satu petugas kebersihan DKPP Bontang Supardi mengatakan, Ia dan rekan rekannya tiap hari turun ke lapangan membersihkan dan merawat taman meski pemerintah menetapkan hari libur sekalipun. “Tiap hari harus turun ke lapangan. Kami selalu memantau tanaman yang sudah ditanam untuk keindahan kota,” katanya sambil menyapu jalan
di Ahmad Yani. Hal yang sama juga diungkapkan, Rifai, setiap hari harus membersihkan ruas jalan selama 6 jam, yang dimulai pukul 04.00 dini hari. Dalam sepekan dirinya hanya diperbolehkan libur sehari yakni hari Minggu. “Kami libur hari minggu saja, Senin sampai Sabtu tetap membersihkan,” ujarnya. Sementara itu, Kepala DKPP drh Agus Amir mengatakan tugas DKPP adalah menata kebersihan dan keindahan taman kota. Hal ini dilakukan agar Bontang tampak selalu bersih, indah dan asri. Di samping itu, lanjutnya, sebagai upaya agar Bontang terus mendapatkan piala Adipura yang ke-empat kalinya. “Kami ingin selalu menjaga kebersihan dan keindahan kota karena itulah salah satu ciri kota Adipura, “ ujar Agus Amir.(don)
20
tribun berau-tarakan-nunukan
SABTU 4 JUNI 2011
Biaya Persalinan Digratiskan ■ Berstatus BLUD Tetap Melayani Pasien Gratis
TRIBUN KALTIM/JUNISAH
Pasukan Yonif 613 Raja Alam Tarakan melakukan kirab dengan menggunakan mobil di jalan-jalan protokol Kota Tarakan. Kirab ini mendapat perhatian luar biasa dari masyarakat Tarakan.
Yonif 613 Kirab Pakai Mobil TARAKAN, TRIBUN Memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-33, Batalyon Infanteri (Yonif) 613 Raja Alam,Jumat (3/6) melakukan kirab pasukan dengan menggunakan beberapa mobil satuan mulai dari mobil patroli, truk besar hingga mobil besar dan kecil. Kirab pasukan ini diikuti 200 personel dengan melewati beberapa jalan protokol di Tarakan. Dimulai dari Markas Yonif 613 Raja Alam, Jalan Mulawarman, Jalan Sudirman, depan Stadion Datu Adil, Jalan Kesuma Panjang, Gunung Lingkas, Yos Sudarso hingga kembali ke Markas Yonif. Aksi kirab ini tak pelak menjadi perhatian warga yang berada di jalan-jalan. Mereka langsung menghentikan kendaraannya untuk melihat aksi yang cukup menarik ini. Pasalnya aksi ini memperlihatkan beberapa senjata dan peralatan
tempur, seperti peluru, senjata besar hingga kecil yang dibawa dua truk besar dan dijaga oleh beberapa pasukan membawa senapan. Dalam kirab ini, dua mobil membawa tunggul atau lambang kebesaran Yonif 613/Raja Alam dan bendera yang selalu dibawa saat pasukan melakukan pertempuran di lapangan. Ada pula pasukan Yonif yang mengikuti kegiatan yong moodo dengan menggunakan baju bela diri berwarna hijau. Danyon 613 Raja Alam Letkol Inf Ignatius Tri Joko Budi Sulistio mengungkapkan, kirab ini rutin dilakukan setiap tahun untuk memperingati HUT. Namun tahun ini kirabnya sedikit berbeda dengan tahun lalu. “Tahun ini kita kirabnya mengggunakan mobil. Sedangkan tahun lalu kita kirab dengan jalan kaki. Alasannya, karena banyak
anggota Yonif 613 Raja Alam yang mengikuti kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD),” ucapnya. Tri mengungkapkan, kegiatan ini juga dilakukan untuk memperlihatkan kemampuan pasukan Yonif 613/Raja Alam kepada masyarakat bahwa pasukan Yonif siap mempertahankan dan menjaga keselamatan wilayah Republik Indonesia, pada umumnya, dan Kaltim pada khususnya. “Jadi kapan pun dan di mana pun kami ditugaskan kami siap demi membela negara Indonesia,” ujarnya. Meskipun kirab dengan menggunakan mobil, namun aksi dari pasukan Yonif 613 Raja Alam ini tetap menarik perhatian masyarakat yang melintas di jalan-jalan. Terlihat mereka tetap antusias melihat aksi kirab tersebut di pinggir-pinggir jalan walaupun siang itu terik matahari. (jnh)
Bupati Harus segera Lakukan Mutasi ● Sudah Waktunya Bentuk Kabinet Baru NUNUKAN, TRIBUN Mutasi mendesak dilakukan Bupati Nunukan Basri untuk memulai pemerintahannya. Paling tidak, Bupati Nunukan harus melakukan mutasi dalam waktu satu atau dua bulan mendatang. Ketua KNPI Kabupaten Nunukan Haeruddin Rauf mengatakan, dalam kampanyenya Basri sudah berkomitmen untuk melakukan pembenahan birokrasi, hal itu perlu dilakukan terkait dengan pelayanan publik. “Saat ini waktu transisinya di tengah-tengah, karena terkait dengan RPJMD Nunukan yang waktunya tiga bulan harus final. Secara otomatis untuk pengawalan visi misi, kalau mau membuat terobosan baru kebijakan populis, perlu dilakukan mutasi,” katanya. Heru mengatakan, perombakan birokrasi ini untuk memberikan kesempatan kepada para PNS menduduki jabatan yang
sesuai dengan keahlian masing-masing. Prioritas utama mutasi dilakukan terhadap jabatan yang sangat strategis yakni Sekretaris Daerah, Inspektorat, Bappeda, Keuangan dan BKDD. “Kita tidak bisa berbuat apa-apa kalau lima ini tidak segera dirombak. Kenapa harus dirombak karena tanggungjawab Bappeda itu RPJMD. Dan itu harus orang yang memiliki dan mampu menerjemahkan visi misi selama ini. Kemudian Sekda sebagai leader, BKDD terkait dengan aparatur,” ujarnya. Menurutnya, dalam pemerintahan yang baru merupakan suatu yang lazim ketika dilakukan perombakan dalam tubuh pemerintahan. “Presiden pun begitu terpilih kabinet yang akan dibentuk. Itu adalah wujud keseriusan. Dalam artian inilah yang dikawal masyarakat sebagai komitmen calon ketika terpilih menjadi Bupati. Itulah visi dan misi yang perlu kita kawal,” katanya.
Selain KNPI Nunukan, Mahasiswa Nunukan di Yogjakarta juga mendorong agar Bupati Nunukan Basri segera melakukan mutasi pejabat di lingkungan Pemkab Nunukan. Ilham Zein, Mahasiswa UGM Yogyakarta mengatakan, Bupati terpilih yang baru dilantik ini punya visi dan misi prioritas yang dituangkan dalam renstra. “Sebenarnya masing-masing SKPD kita ini sudah terlambat lima bulan. Renstra dalam bentuk RPJMD tidak bisa setahun habis baru menyusun kedepan. Artinya apa yang diharapkan adanya perubahan, satu dua bulan kedepan sudah waktunya untuk membentuk kabinet yang baru,” ujarnya. Ia mengatakan, pejabat hasil mutasi ini akan dituntut untuk mempersiapkan program prioritas kepala daerah yakni menyusun RPJMD yang akan dibuatkan peraturan daerah. (noe)
Hanya Satu Siswa Tidak Lulus TARAKAN, TRIBUN - Hasil Ujian Nasional (UN) tingkat SMP/MTs Kota Tarakan tahun 2011 ini sangat memuaskan dibandingkan tahun 2010 lalu. Pasalnya berdasarakan data kelulusan Dinas Pendidikan Nasional (Diknas) Kaltim, hanya satu dari 2.595 siswa di Kota Tarakan yang tidak lulus. Rencananya pengumuman kelulusan dilakukan, hari ini, Sabtu (4/6) di masing-masing sekolah. Terkait dengan data Diknas Kaltim, Kepala Disdik Kota Tarakan, Sudirman mengaku bersyukur atas hasil tersebut. Namun menurut Sudirman, yang berhak mengumumkan kelulusan pelajar SMP/MTs adalah kepala sekolah, bukan dia ataupun Diknas Kaltim. “Yang berhak mengumumkan kelulusan itu kepala sekolah yang bersang-
DATA KELULUSAN SMP/MST Sekolah
Lulus
Tak Lulus
SMP Mts
2.350 242
1 0
Sumber: Data Diknas Kaltim (jnh)
kutan, dan bukan saya ataupun Diknas Kaltim. Bisa saja hasil yang didapat dari Diknas Kaltim berbeda dengan hasil sekolah,” ucapnya kepada Tribun, Jumat (3/6) Nantinya hasil UN dari Diknas Kaltim dirapatkan kembali oleh kepala sekolah dengan para guru di sekolah. “Sebab bagaimana pun kepala sekolah dan guru-guru tahu kondisi pelajar yang sebenaranya. Bisa juga Disdik Kaltim bilang lulus, terus sekolahnya bilang tidak mau gimana. Jadi kita tunggu saja pengumuman kelulusan
besok (hari ini, red) dari masing-masing sekolah,” ujarnya. Menurut Sudirman, ia belum bisa memastikan jumlah pelajar yang tidak lulus. Sebab ia masih menunggu pengumuman kelulusan dari sekolah masing-masing. “Kalau mau data yang lebih rinci, besok (hari ini, red) saya berikan,” ucapnya. Mengenai data Diknas Kaltim yang menyatakan bahwa di Kota Tarakan hanya satu siswa yang tidak lulus, kata Sudirman, pihaknya bersyukur. “Yah alhamdulillah kalau cuman satu, tapi yah itu kita kembalikan lagi kepada kepala sekolah masingmasing, karena mereka ini yang berhak mengumumkan kelulusan pelajarnya,” ujarnya. (jnh)
NUNUKAN, TRIBUN Pemerintah memberikan jaminan persalinan kepada warga yang tidak mampu. Kepala Bidang Pelayanan Medik RSUD Nunukan dr I Gusti Agung Putu Arisantha mengatakan, jaminan persalinan gratis dari pemerintah diberikan untuk persalinan normal. “Ini nanti akan kami jelaskan. Ini berapa lama akan berlaku, break down perlu waktu. Dalam artian persalinan bisa ditanggung pemerintah pusat. Sebenarnya tempat lain gratis sudah dilakukan. Memang ada pasien seperti pasien umum di mana saja membayar kecuali dia mempunyai asuransi swasta sendiri, dia bayar premi dan di rumah sakit diberikan pelayanan,” ujarnya. Selama ini RSUD Nunukan telah memberikan pelayanan berobat gratis kepada pasien tidak mampu. “Kami sebutkan pasien yang memiliki jaminan kesehatan mulai dari SKTM kemudian Jamkesmas dari pasien. Jadi kemudian ada kriteria pasien, ada Jamkesmas ada SKTM,” ujarnya. Ia menegaskan, meskipun status RSUD Nunukan menjadi badan layanan umum daerah (BLUD), bukan berarti pihaknya tidak lagi melayani pasien gratis. “Walaupun BLU ataupun sebelumnya, yang namanya pasien SKTM ditanggung semuanya. Tidak ada yang dibayar, itu ditanggung pemda yang dibayarkan melalui Jamkesda. Jadi walaupun itu BLU tetap dibebaskan,” ujarnya. Jika pasien pengguna surat
keterangan tidak mampu (SKTM) mengalami kesulitan misalnya tidak ada obat dan alat kesehatan yang dibutuhkan, pihak RSUD Nunukan akan berusaha mencarikan misalnya melalui apotek. “Tentunya pasien tetap tidak membayar. Apalagi dengan BLU, akses pengambilan pembiayaan lebih cepat. Jadi tidak perlu proses pembuatan RKA,” katanya. Ia mengklaim, pelayanan terhadap masyarakat terus meningkat. Hal itu berdasarkan hasil survei indeks kepuasaan masyarakat yang dimulai tahun 2008 hingga tahun ini. “Dari hasil tersebut, dari tahun ke tahun itu sudah berubah, sudah terjadi peningkatan kualitas pelayanan. Itu dari kuisioner yang diisi masyarakat,” katanya. Di rumah sakit manapun tentu ada kekurangan. Apa
yang menjadi kekuarangan inilah yang harus selalu diperbaiki. Setelah RSUD Nunukan menjadi BLUD tentu pelayanan juga semakin meningkat. Namun Arisantha belum bisa membeberkan progress setelah diberlakukannya BLUD itu sejak Oktober 2010 silam. “Ini masih berjalan. Progressnya bisa dilihat dalam prediksi lima tahunan, apa yang ingin kami tingkatkan. Mohon masyarakat mengerti karena kita belum sampai setahun. Masih butuh proses dan kami yakin karena akses penggunaan operasional lebih cepat, supaya dapat mempercepat pelayanan. Kita belikan obat tidak perlu proses panjang lagi sehingga kekurangan dapat teratasi,” ujarnya. Pada kesempatan yang sama, kenaikan tarif RSUD Nunukan menyusul diberlakukannya Peraturan Daerah Nomor 10/2011
tentang Penetapan Tarif Pelayanan Kesehatan Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Nunukan, dipastikan sudah melalui survei sehingga hal itu tidak akan memberatkan masyarakat. Arisantha mengatakan, revisi tarif perlu dilakukan karena dalam pembuatan tarif baru itu ada survei yang dilakukan untuk mengukur kemampuan masyarakat dan kemauannya. “Kemudian di RSUD Nunukan sebelum tarif yang baru ini, kita sudah survei di sejumlah rumah sakit di Kaltara dengan tujuan pada akhirnya tidak membebani masyarakat. Ternyata tarifnya tidak jauh berbeda dengan RSUD di Kaltim Utara. Tarif kita bahkan mempunyai nilai yang rendah daripada rumah sakit yang ada di daerah lainnya. Dan kenaikan ini memang sudah waktunya,” ujarnya. (noe)
Dibayarkan Satu Kali Sehari PIHAK RSUD Nunukan membantah jika pihaknya menghitung jasa medik dan pelayanan rumah sakit pada setiap tindakan yang dilakukan terhadap pasien. Kepala Bidang Pelayanan Medik RSUD Nunukan dr I Gusti Agung Putu Arisantha menegaskan, jasa tersebut hanya dihitung sekali dalam sehari. “Jasa pelayanan dan jasa rumah sakit itu menjadi tarif. Dilakukan infus, tensi, jadi itu memang ada tindakan dan di rumah sakit lainnya juga. Tetapi kalau pemberiannya lima atau delapan kali dalam sehari, hanya satu kali saja yang dihitung. Tidak dihitung sekian banyak tensi. Sehari sekali, satu kali jasa pelayanan. Jadi saya klarifikasi seperti itu,” ujarnya. Sebelumnya pasien RSUD Nunukan mengeluhkan membengkaknya biaya jasa medik dan pelayanan rumah sakit yang dikenakan kepada pasien setiap dilakukan
tindakan. Terhadap informasi seperti itu, Arisantha mengimbau agar setiap keluhan disampaikan langsung ke Bidang Pelayanan Jasa Medik, Lantai II RSUD Nunukan. “Kami siap memberikan klarifikasi jika ada pasien yang menyampaikan keluhan,” ujarnya. Soal pihak RSUD Nunukan yang dituding tidak transaparan menyampaikan tarif kepada calon pasien, dijelaskan, prosedur masuk rumah sakit dimulai dari medical record. Saat itu pasien yang akan dirawat inap diberikan informasi mengenai tarif setiap kamar. “Memang sampai disitu saja penjelasnnya. Penjelasan lainnya akan dijelaskan pada akhirnya. Setelah pasien setuju misalnya di kelas satu, selanjutnya tergantung pasien apakah perlu injeksi, operasi tergantung tindakan selanjutnya. Nanti baru dihitung nilai akhirnya,” ujarnya. (noe)
Kadisdik: Tidak Boleh Kebut-kebutan TANJUNG REDEB, TRIBUN - Sesuai jadwal, Dinas Pendidikan (Disdik) Berau akan mengumumkan kelulusan siswa SMP/MTs hari ini, Sabtu (4/6). Untuk tahun ini, dari seluruh peserta ujian nasional (UN) hanya satu siswa yang dinyatakan tidak lulus. Dengan demikian persentase kelulusan tahun ini mencapai 99,96 persen. Kepala Disdik Rohaini menjelaskan, “Hanya satu orang yang dinyatakan tidak lulus. Sementara, data yang kami peroleh demikian. Data detilnya, masih belum kami peroleh.” Meski belum dapat lulus seratus persen, namun tingkat kelulusan SMP/ MTs tahun ini menunjukkan peningkatan dari tahun sebelumnya. “Tingkat kelulusan naik dari tahun lalu. Sebelumnya, kita hanya 96persen. Sementara, tahun ini persentase kelulusan mencapai 99,96 persen. Naiknya empat persen dari tahun sebelumnya,” imbuhnya. Menurutnya, peningkatan ini merupakan hasil kerjasama dari seluruh pihak. Mulai dari dinas, sekolah baik itu siswa, guru dan kepala sekolah, terutama juga orangtua,” jelasnya. Dua hari sebelum pengumuman,
Kamis (2/6) Rohaini menggelar rapat dengan para kepala sekolah untuk membahas mekanisme pengumuman kelulusan. “Sesuai kesepakatan rapat tersebut, sekolah akan mengundang orangtua untuk mengumumkan kelulusan,” katanya Jumat (3/6). Sama dengan kelulusan tingkat SMA/MA/SMK yang sudah dilaksanakan lebih dulu, Rohaini juga meminta siswa untuk tidak melakukan aksi corat coret baju. “Lebih baik baju yang masih layak pakai disumbangkan. Dan tentunya tidak boleh kebut-kebutan di jalan,” tegasnya. (cpk)
TRIBUN KALTIM/AMALIA H A'ROFIATI
Pelaksanaan Ujian Nasional di sebuah SMP Negeri di Kabupaten Berau bulan April lalu.
DATA KELULUSAN SMP Peserta UN Lulus Tidak lulus MTs Peserta UN Lulus Total SMP dan Mts Jumlah peserta Lulus Tidak lulus
2.308 2.307 1 175 175 2.483 2.482 1
persentase kelulusan persentase ketidaklulusan
99,96 persen 0,04 persen
persentase kelulusan
100 persen
persentase kelulusan persentase ketidaklulusan
99,96 persen 0,04 persen (cpk)
Jangan Layani PT Daisy Timber ● Kisruh Kepemilikan dan Pembagian Deviden TANJUNG REDEB, TRIBUN - Tak puas hanya dengan mengadu kepada DPRD Provinsi Kalimantan Timur, kuasa pemilik sebagian saham PT Daisy Timber juga menyampaikan persoalan ini kepada Komisi I DPRD Berau. Perusahaan yang memegang izin hak pengusahaan hutan (HPH) ini mengalami kisruh kepemilikan saham dan pembagian deviden. Ada tiga pihak yang memiliki sebagian saham PT Daisy Timber yang merasa dirugikan dan meminta agar manajemen tidak diberikan pelayanan hingga permasalahan ini selesai. Mukhlis Ramlan, kuasa dari pemilik sebagian saham PT Daisy Timber kepada Komisi I mengatakan, “Sejak kepemilikan diambil alih, ada penyerobotan kepemilikan saham secara sepihak. Jumlah saham yang awalnya berjumlah 10 persen menjadi hanya 5 persen. Selama tiga tahun, pembagian keuntungan juga tidak pernah merata,” kata Mukhlis. Ada tiga badan lain yang memiliki sebagian saham di PT
Daisy Timber, yaitu Perusda Silva Kaltim Sejahtera, Pondok Pesantren Arsjad Al Banjari Km 19,5 Balikpapan, dan KUD Mufakat kecamatan Bidukbiduk, Berau. Masing-masing badan ini awalnya memiliki 10 persen saham. Namun menurut Mukhlis, selanjutnya jumlah saham yang dimiliki setiap badan tersebut berkurang menjadi 5 persen. Mukhlis berulang kali
menyebutkan nama In yang saat ini menjadi pemilik PT Daisy Timber. “Awalnya, In adalah pengacara dari pemilik PT Daisy Timber yang sah. Namun, kemudian In justru mengambil alih kepemilikan PT Daisy Timber,” katanya. Sejak dipimpin In inilah menurut Mukhlis, PT Daisy Timber yang sebelumnya merupakan HPH yang memperhatikan kelestarian hutan sekarang justru banyak
melakukan praktek yang merusak kelestarian hutan. “Di antaranya melakukan penebangan di luar areal blok tebangan yang ditetapkan dalam (rencana kerja tahunan (RKT). Selain itu, masih banyak lagi pelanggaran lainnya,” imbuhnya. Mukhlis meminta agar manajemen PT Daisy Timber sementara tidak diberikan pelayanan hingga permasalahan ini selesai. (cpk)
In Tidak Bisa Dihubungi MENANGGAPI keluhan kuasa pemilik sebagian saham PT Daisy Timber ini, Ketua Komisi I Kamaruddin mengatakan akan membawa permasalahan ini ke dalam rapat lintas komisi. Anggota Komisi I lainnya, Burhanuddin Harahap meminta perusahaan tidak beroperasi dulu. “Sebaiknya sampai persoalan ini selesai, tidak beroperasi dulu,” katanya dalam pertemuan tersebut. Sayangnya, hingga Jumat (3/6) belum diperoleh
keterangan jelas dari pria berinisial In yang disebut sebagai pemilik PT Daisy Timber saat ini. Dari penelusuran Tribun, sebelumnya PT Daisy Timber memang sempat mendapatkan pendampingan dari The Forest Trust (TFT) yaitu organisasi keanggotaan nirlaba untuk membantu perusahaan dan masyarakat dalam menghasilkan produkproduk yang bertanggung jawab. Sejak berganti kepemilikan dan lantaran pemilik yang
baru tidak mempunyai komitmen terhadap kelestarian, TFT pun tak lagi melakukan pendampingan. Tribun juga berusaha melacak keberadaan In melalui beberapa kontak di PT Daisy Timber. Teguh, dari PT Daisy Timber ketika dihubungi tidak memberikan jawaban apa-apa. Pesan singkat yang dikirimkan juga tidak dibalas. Sementara Masrukin, juga tidak mengangkat telepon selulernya saat dihubungi. (cpk)
tribun penajam-grogot
SABTU 4 JUNI 2011
21
Mobil-mobil Menginap di SPBU ! BBM di Paser juga Mulai Langka TANAH GROGOT, TRIBUN Hanya untuk mendapat bahan bakar minyak (BBM) di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), warga Kabupaten Paser harus antre panjang, bahkan sebagian diantaranya terpaksa menginapkan kendaraannya di SPBU untuk mendapatkan BBM. Hal ini pula yang memaksa Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Paser Zulkifli, menanggapi persoalan ini. “Masalah kelangkaan BBM ini seperti tidak ada akhirnya, masyarakat dibuat semakin susah, sampai-sampai banyak
warga yang menginapkan mobil di SPBU, hanya karena takut tidak kebagian BBM di SPBU,” kata Zulkifli, Jumat (3/6). Sebagai bagian dari masyarakat Kaltim, provinsi penyumbang Rp 400 triliun ke pemerintah pusat melalui kekayaan alamnya, masyarakat Paser tidak selayaknya ditempatkan pada kondisi yang menyedihkan ini. Begitu pula masyarakat di kabupaten/kota lain di Kaltim yang bernasib sama dengan Paser. “Warga antre karena barangnya langka, langka berarti jatah BBM bersubsidi
kurang atau bisa juga sengaja dikurangi. Karena langka warga berebut antre BBM di SPBU, yang tidak kebagian terpaksa membeli di pengecer (pengetap), harganya jelas lebih mahal. Apa ini tidak membikin susah masyarakat?,” tandasnya. Disampaikan, harga premium di Kecamatan Long Kali sempat tembus Rp 11.000 per liter, padahal di SPBU hanya Rp 4.500 per liter. Hal itu karena SPBU di wilayah Penajam Paser Utara (PPU) sempat kosong, sehingga banyak yang mencari ke Long Kali. Selisih harga ini membuat pengeluaran
bertambah, dan persoalan ini tidak akan terjadi kalau jatah BBM dicukupi. Oleh karena itu, pemuda Paser akan berkomunikasi dengan Pemkab dan DPRD Paser, dan berharap ada rekomendasi yang mengarah pada perbaikan kondisi ini. “Informasi yang saya dengar, SPBU- SPBU di pulau Jawa lancar-lancar saja, kenapa disini sebaliknya. Kalau masalahnya jatah BBM yang kurang, kita mendukung Pemkab dan DPRD untuk memperjuangkan tambahannya,” ungkapnya. (aas)
Angka 2 Diubah Menjadi 3
WTP Lawe-lawe Rampung Awal 2013 PENAJAM, TRIBUN Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Penajam Paser Utara (PPU) menargetkan, awal 2013 mendatang pembangunan water treatment plant (WTP) Lawe-lawe , dengan kapasitas 200 liter/ detikl bisa rampung. Untuk saat ini kontraktor sedang menyelesaikan pembangunan waduk Lawelawe seluas 100 ha dari 200 ha yang direncanakan. Kepala Bidang Pembangunan Pemkab PPU, Surodal menjelaskan, untuk saat ini pembangunan WTP belum dilaksanakan karena masih menunggu penyelesaian waduk Lawelawe. “Progress WTP memang belum terlaksana karena masih menunggu penyelesaian waduk Lawelawe dulu. Karena sumber air baku WTP ini kan dari waduk,” jelas Surodal, beberapa waktu lalu. Lebih lanjut Surodal
menyatakan, untuk tahap awal ini sedang dilaksanakan pembangunan fisik waduk Lawe-lawe. Diharapkan nantinya, pembangunan waduk ini bisa rampung 2012 mendatang diiringi dengan pembangun WTP. “Sehingga kami harapkan awal 2013 WTP sudah bisa rampung,” harapnya. Surodal menjelaskan, untuk pembangunan waduk ini ada penambahan ketinggian antara 11-12 meter dari permukaan laut. Sehingga waduk ini mampu menampung ai baku dari sungai Lawe-lawe lebih besar. Meskipun waduk itu nanti hanya akan bersumber dari sungai Lawe-lawe, namun Surodal menyatakan bahwa kapasitas sungai tersebut mencukupi untuk waduk. “Sudah dilakukan perhitungan dan sungai Lawe-lawe itu cukup saja meskipun saat musim
kemarau airnya surut,” jelasnya. Ia melihat selama ini air sungai tersebut sangat melimpah terutama pada saat musim hujan. Mengenai lamanya waktu untuk mengisi waduk 100 ha itu, Surodal menyatakan tidak perlu waktu lama. Ia mengatakan, kapasitas waduk tersebut mampu memproduksi air bersih sekitar 200 liter/detik. Sehingga WTP yang akan dibangun tak jauh dari waduk itu memiliki kapasitas sebesar itu. Untuk kapasitas itu, ia mengaku sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan air bersih di Penajam Mengenai pipaisasi yang sedang dilakukan, Surodal mengatakan itu merupakan pendukung untuk pemenuhan 50 liter/detik. Nantinya, pipa itu juga akan digunakan untuk kapasitas 200 liter/detik. “Ini untuk mendukung WTP yang sudah ada,” ucapnya. (mir)
Listrik tak Pernah Berhenti Menggerakkan Industri
membuka kesempatan kepada swasta untuk menguasai listrik. Hong Kong Electric Holdings LTd merupakan salah satu operator listrik yang dikuasai konglomeret Li Kashing. Konglomerat ini juga pernah menguasai sebagian besar saham pelabuhan Hong Kong. Belakangan sebagian saham dilepasnya dan menanamkan investasi ke sektor yang lain. Tak hanya privatisasi industri termasuk penguasaan sumber daya yang diperuntukkan bagi hajad hidup orang banyak, liberalisasi ekonomi Hong Kong juga ditunjukkan dengan kebebasan bank di Hong Kong menerbitkan uang. Setidaknya ada tiga bank yang bisa mengeluarkan uang yakni Bank of China, Standard Chartered, serta Hong Kong and Shanghai Banking Company. Tentunya gambar dan ukuran uangnya juga berbeda tidak seperti di Indonesia yang hanya
dikeluarkan Bank Indonesia. Ada lagi uang yang dikeluarkan Pemerintah Hong Kong, namun nominalnya hanya HK$10 kebawah. Meskipun Hong Kong telah diserahkan kembali kepada RRC, namun kawasan ini menjadi daerah administrasi khusus yang tidak menerapkan sistem ekonomi dan politik sosialis. Dolar Hong Kong tetap dipertahankan dan terus didukung dengan cadangan devisa 100 persen. Untuk memayungi perdagangan antara Cina dan Hong Kong seperti perdagangan barang, jasa dan fasilitas investasi, dibentuk Closer Economic Partnership Agreement (CEPA). Namun satu hal yang tidak dimiliki Hong Kong yakni kebijakan politik luar negeri maupun pertahanan karena masalah itu langsung ditangani Cina yang berpusat di Beijing. (niko/abduh/ bersambung)
secara nyata kita bisa lihat dan rasakan sendiri, bagaimana ada jalan di Berau yang sampai putus, kemudian di Simpang Perdau sampai ke pelosokpelosok pedalaman sana, yang masyarakatnya masih belum bisa mengakses transportasi jalan daratnya karena kondisi jalannya yang rusak parah,” kata Koordinator KAPK Kaltim Syamsul Tribuana, Jumat (3/6) ketika menghubungi Tribun. Menurutnya, jika awalnya Pemprov yang dipimpin Awang itu lebih mencanangkan perbaikan jalan dan pembukaan akses jalan masyarakat di pedalaman itu, maka paling tidak selama hampir tiga tahun memimpin Kaltim, sudah ada kelihatan karya nyata Awang dan Wakilnya Farid Wadjdy tersebut. “Lah ini yang kami lihat, Pelabuhan Maloy-nya yang lebih dikedepankan, kemudian bagaimanapun caranya proyek jalan tol ruas Balikpapan-Samarinda segera dibangun padahal masih ada soal administrasinya yang belum rampung, dan lagi yang terbaru adalah bagaimana Kaltim memiliki Maskapai
Penerbangan sendiri dengan Kaltim Airlinesnya. Kalau programnya memang sangat brilian sekali, tapi kan harus disesuaikan dengan kondisi Kaltim sekarang dalam hal ini kebutuhan masyarakat langsung,” tegasnya. Dan ditambahkannya, prioritas perbaikan infrastruktur jalan itu adalah merupakan janji utama Awang ketika kampanye ingin menjadi Gubernur. Itu artinya, ketika masyarakat menemukan masalah infrastruktur jalan, maka harus segera menanganinya. “Sebagai salah satu contoh, jalan Berau yang kemarin sempat putus, dimana itu telah memutus mata rantai aktivitas masyarakat di sana, tapi penanganannya yang cepat tidak dilakukan. Belum lagi contoh-contoh lainnya, diantaranya juga banyaknya proyek-proyek yang mangkrak tapi belum diselesaikan, tapi sudah memprogram program pembangunan yang baru. Kami berharap permintaan komitmen ini menjadi bagian dari peringatan kepada Pak Gubernur, agar kembali mengingat janji kampanyenya itu,” tandasnya. (aid)
● Sambungan hal 13 Asia Container Terminals Ltd. Wilie, pria Hong Kong yang pernah bekerja di perusahaan kargo mengatakan, Pelabuhan Hong Kong digerakkan dengan robotrobot yang membutuhkan suplai listrik. Sehingga saat kita berkunjung ke pelabuhan, nyaris tak ada tenaga manusia selain operator penggerak robot-robot tersebut. Selain pelabuhan, listrik juga digunakan untuk menggerakkan bandara, pabrik maupun rumah susun dan apartemen. Hong Kong dengan sistem ekonomi yang liberal,
Jalan Trans Memburuk dalam Tiga Tahun Terakhir ● Sambungan hal 13 pelabuhan internasional Maloy hingga jalan tol Balikpapan-Samarinda, sehingga mengabaikan jalan trans Kaltim. KAPK mengingatkan Gubernur Awang Faroek untuk komitmen terhadap pembangunan infrastruktur jalan yang bersentuhan langsung dengan kebutuhan masyarakat. Permintaan itu menyusul, banyaknya program pembangunan Awang yang dinilai tak jelas sehingga selama hampir tiga tahun memimpin Kaltim, jalan-jalan umum masyarakat khususnya yang menghubungkan antar Kabupaten dan Kota banyak rusak dan tidak ditangani perbaikannya dengan segera. “Kami menagih komitmen agar lebih memprioritaskan infrastruktur jalan itu, karena
TRIBUN KALTIM/SARASSANI
Antrean panjang kendaraan di SPBU Jalan Sudirman Tanah Grogot.
! Kejanggalan Slip Penarikan Dana PNPM TANAH GROGOT, TRIBUN - Fasilitator Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Kabupaten (FK) Paser Imam Subarkah, Jumat (3/6), mengungkapkan kejanggalan slip penarikan dana PNPM Kecamatan Muara Samu sebesar Rp 363,5 juta yang membuat Ketua Unit Pengelola Kegiatan (UPK) PNPM Muara Samu harus berurusan dengan hukum. Kejanggalan ini berawal dari pembatalan slip penarikan dana per tanggal 30 Maret sebesar Rp 263,5 juta. Slip penarikan dana PNPM untuk Muara Samu sudah ditandatangani oleh empat orang, sebelum slip itu sampai ke tangan petugas bank, ia sempat melihat nilai dana yang akan ditarik lebih besar dari yang sudah disetujui. “Kita sudah menyetujui dana yang diambil Rp 255,5 juta, makanya saya terkejut sekali ketika nilai yang akan
ditarik berubah menjadi Rp 263,5 juta. Saya suruh dia (UPK-red) menggantinya, dan slip penarikan yang kita batalkan saya minta dimusnahkan. Nah, belakangan diketahui slip itu tidak dimusnahkan, tapi disimpannya secara diamdiam,” kata Imam. Singkat cerita, lanjut Imam, tanggal 30 Maret itu terjadi transaksi pengambilan dana PNPM untuk Muara Samu sebesar Rp 255,5 juta. Sampai disitu, ia mengira tidak ada masalah lagi, namun saat mengikuti rapat koordinasi di Samarinda, fasilitor PNPM yang baru ditugaskan di Muara Samu menerima keluhan sulitnya mengidentifikasi dana Bantuan Langsung Masyarakat (BLM) PNPM. Melalui pengaduan itu, FK PNPM Paser tanggal 19 Mei berangkat ke Muara Samu untuk melakukan audit, tetapi UPK Muara Samu kurang
koperatif. Oleh karena itu, tanggal 20 Mei diminta bersama- sama cross check di bank, dan print out rekening memperlihatkan terjadi dua kali transaksi penarikan dana, yakni tanggal 30 Maret dan tanggal 5 April. Sesuai komitmen rekening kolektif, jika tidak ada kesepakatan tambahan yang dicantumkan, seharusnya pada saat penarikan dana tanggal 5 April itu harus dihadari empat orang, diantaranya FK, tokoh masyarakat penerima manfaat BLM dan UPK itu sendiri. Namun pada tanggal 5 April, cuma dihadiri oleh UPK Muara Samu. “Kesepakatan tambahan, misalnya rekening ini bisa ditarik kalau dihadiri satu orang, kalau tidak ada persyaratan tambahan itu, maka empat-empat harus hadir pada saat pencairan. Itu kejanggalan pertama, kejanggalan kedua adalah
UPK Muara Samu mencairkan dana Rp 363,5 juta dengan menggunakan slip setoran yang kami nyatakan batal tanggal 30 Maret,” urainya. Bagaimana dengan nilai nominal yang tertera dalam slip penarikan sebesar Rp 263,5 juta, tambah Imam, oleh UPK Muara Samu nilai nominal yang berupa angka 2 diubah hingga membentuk angka 3, sedangkan nilai nominal berbentuk tulisan dua, hurup a dicoret-coret, u diganti jadi a, d diubah menjadi g, didepan g ditambah huruf t dan i, sehingga membentuk kata tiga. “Jelas sekali perubahannya, malah huruf t dan i sampai ditulis di luar kotak yang disediakan, tapi herannya kenapa bisa lolos dari bank. Mengenai mengapa UPK Muara Samu tetap menggunakan slip yang batal tadi, itu karena ada tanda tangan kami berempat, salah satu syarat untuk bisa mencairkan dana PNPM,” pungkasnya. (aas)
Sumbangsih Pakar Dipertanyakan
Kendati demikian, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kaltim Rusmadi menepis penilaian tersebut. Menurutnya, Pemprov Kaltim selalu menempatkan Unmul sebagai garda terdepan dalam setiap perencanaan pembangunan, diantaranya saat penggodokan Rencana Tata Ruang dan Wilayah Provinsi (RTRWP) Kaltim telah melibatkan akademisi dari Unmul. “Kami melibatkan Prof Dr Sigit Hadiwinarto sedari awal untuk pembahasan RTRWP Kaltim, rancangan evaluasi RPJMD pertahun juga melibatkan Unmul dan beberapa proyek lainnya di Kaltim, artinya Unmul tidak pernah dilupakan,” papar Rusmadi, Jumat (3/6). Hanya saja diakuinya Pemprov memang terbentur dengan aturan main dalam penunjukan konsultan dalam beberapa kegiatan, karena ada kegiatan-kegiatan yang mesti melalui tender tetapi ada juga yang berupa kerjasama dengan Unmul. “Apalagi kita ketahui Pemprov membutuhkan dukungan dari berbagai pihak. Gubernur juga melihat Unmul sebagai komponen yang tidak terpisahkan dari komponen pembangunan di Kaltim. Jadi kalaupun ada suara yang mengungkapkan Unmul tidak dilibatkan,
semestinya diminta atau tidak sebenarnya secara otomatis, itu konsekuensi Unmul sebagai PTN di Unmul untuk memberikan kontribusinya. Kalaupun ada suara demikian, maka itu mungkin karena dipikirnya harus diminta dulu,” ujarnya. Meski begitu, Rusmadi yang juga mantan Dekan Fakultas Pertanian Unmul ini mengungkapkan, semestinya Unmul mulai fokus dan menyiapkan tim kerja sesuai bidang masing-masing, sehingga Pemprov tidak kesulitan dalam meminta masukan terkait pembangunan Kaltim. “Jadi perlu semacam kelompok kerja, misalnya untuk mengurusi masalah pertanian, infrastruktur atau masalah Sumber Daya Manusia (SDM), jadi kalau bicara pertanian maka tinggal berkoordinasi dengan tim Unmul,” paparnya. Aji Sofyan Effendy Dosen Fakultas Ekonomi Unmul mengungkapkan hal yang tak jauh berbeda. Menurutnya, kontribusi Unmul hingga berusia lebih dari 40 tahun kini sudah cukup besar. Beberapa kepala daerah di Kaltim seperti Imdaad Hamid, Rizal Effendy dan bupati/walikota lainnya merupakan alumni dari Unmul. Beberapa posisi strategis di SKPD termasuk kepala SKPD pun sebagian
besar diduduki alumni Unmul. “Kalaupun dalam beberapa proyek pembangunan menggunakan kajian atau pakar dari luar Unmul, itu bukan pesaing tetapi kemitraan karena di Unmul belum ada pakarnya, misalnya arsitek perkotaan sehingga bermitra dengan pihak luar,” paparnya. Aji Sofyan juga menepis adanya penilaian tidak dilibatkannya akademisi Unmul dalam kegiatan pembangunan di Kaltim, melalui keikutsertaannya dalam beberapa upaya yang dilakukan Pemprov. Saat ini Aji Sofyan adalah Ketua Tim Penerbitan Obligasi Kaltim, konsultan keuangan Dispenda selama lima tahun, Ketua Tim Judicial Review kajian ekonomi dan dilibatkan dalam revitalisasi Perusda seKaltim. “Saya bukan dari manamana tetapi saya dari Unmul. Kalaupun ada dari luar Unmul, maka sifatnya partner. Jadi tidak ada istilah Unmul tidak berperan dan Pemprov didominasi pakar dari luar. Apalagi kami melihat antara Pemprov dan Unmul adalah bagian yang tak bisa dipisahkan dan menjadi satu kesatuan. Bila Pemprov sakit maka Unmul juga demikian, begitu juga sebaliknya karena sudah menjadi satu kesatuan,” paparnya. (may)
tergali, lebih disebabkan karena kurang terekspose media. Meski begitu, Aji juga tidak menepis karakter dosen dalam memandang sebuah persoalan juga ikut mempengaruhi kapasitasnya di tengah publik. “Tidak bisa dipungkiri, ada pakar yang lebih suka di dalam kelas dan benar-benar sebagai ilmuwan dan tidak mau tahu dengan urusan masyarakat dan lainnya. Tetapi idealnya tidak seperti itu. Proses
pendidikan tetap dilakoni tapi pengabdian masyarakat juga diutamakan. Tetapi, sebenarnya juga banyak akademisi yang terlibat sebagai staf ahli di berbagai SKPD di kabupaten/kota tetapi belum banyak terekspose ke media,” kata Aji Sofyan, Jumat (3/6). Meski begitu, peran aktif akademisi Unmul tetap dibutuhkan yang dibuktikan dengan keyakinan untuk ikut bersuara dalam proses pembangunan di Kaltim,
tanpa diminta. “Jadi ini kembali pada naluri ilmuwan. Jangan sampai melihat ‘penyakit’ tetapi diam sama dan itu pastinya tidak bijak. Saya setuju kalau dikatakan ini lebih kepada subyektif mau tidaknya terlibat dalam persoalan di Kaltim dan memberikan solusi pemikirannya. Bagi saya pribadi, sekecil apapun persoalan dan kalau saya memiliki kompetensi maka wajib bicara,” ujarnya. (may)
baik, mulai dari Selatan sampai Utara. Karena memang kondisinya bukan rusak lagi, tapi rusak parah. Ini saja kami sekarang ada di Bengalon, kalau dihitung perjalanan normal, harusnya paling tidak hanya sekitar 6-7 jam sudah
sampai, tapi 10 jam dibutuhkan, lebih lambat 4 jam,” kata anggota Komisi III Wibowo Handoko, kemarin. Dijelaskannya, kunjungan dalam rangka kroscek langsung Dewan terhadap kondisi fisik infrstruktur
Kaltim menjelang pembahasan APBD Perubahan 2011, dan proses pengusulan dana infrastruktur itu ke APBN Perubahan. “Rp 960 miliar dari APBN 2011 untuk infrastruktur Kaltim itu kecil,” tambahnya. (aid)
● Sambungan hal 13 tapi tetap mampu berkualitas tinggi,” kata Ketua Apkindo Kaltim Taufan Tirkaamiana di Samarinda belum lama ini. Tapi yang terjadi, Fahutan Unmul ternyata ikut-ikutan “terpuruk”. Para ahlinya pun terdiam. Nyaris tak ada kata, apalagi karya nyata, yang bisa mereka sumbangkan untuk memulihkan kondisi industri yang selama beberapa dekade dulu pernah menjadi leading ekspor non migas Kaltim. Sumbangsih yang sama juga sangat diharapkan dari para ahli pertanian, dalam kaitan tiga prioritas pembangunan di Kaltim. Kalau saja ada temuan-temuan tehnologi tepat guna di bidang pertanian, sudah pasti akan sangat membantu mempercepat Kaltim dalam mengembangkan pertaniannya. Ini yang selama ini belum ada. Padahal dengan kondisi Kaltim saat ini, dimana harus berlari mengejar ketertinggalannya dari daerah lain, sumbangsih ahli itu sangat diperlukan. Kenyataannya, berbagai proyek pun harus mengandalkan konsultan dari luar Kaltim.
Tidak Mau Tahu ● Sambungan hal 13 kurangnya sumbangsih Unmul terhadap pembangunan di Kaltim. Padahal jumlah pakar di Unmul cukup banyak. Mereka merupakan alumni universitas dalam hingga luar negeri. Kalaupun selama ini kapasitas mereka jarang
Lebih Lambat ● Sambungan hal 13 “Jadi benar saja kalau pernah dipridiksikan dibutuhkan hingga Rp 50 triliun agar jalan di Kaltim ini
22
tribun balikpapan
SABTU 4 JUNI 2011
CSR tak Sampai ke Sekolah ■ Warga Minta AP I Perhatikan Dampak Lingkungan
TRIBUN KALTIM/PRIYO SUWARNO
Pipa besi seberat 3 ton yang diangkut truk tumpah di Jl MT Haryono arah Balikpapan Baru, Jumat (3/6).
Batang Pipa 12 Meter Tumpah di Jalan BALIKPAPAN, TRIBUN- Enam dari tujuh pipa besi seberat 3 ton tumpah di Jalan MT Haryono, Balikpapan, Jumat (4/6) sekitar pukul 07.00 Wita. Truk yang dikemudikan Andi Aziz dengan nomol KT 8529 AQ dalam perjalanan dari Pelabuhan Semayang menuju Lamaru. Truk lewat jalur tanjakkan Jalan MT Haryono. Saat menanjak itulah, diduga terjadi guncangan, sehingga rantai besi pengikat pipa baja kendur. Karuan saja, pipa-pipa “raksasa” itu tumpah di jalan. Beruntung seorang security yang mengendarai motor berhasil menghindar saat pipa seberat 3 ton menggelinding ke kanan. “Pasti ini kelalaian, tidak seharusnya besi pipa diikat menggunakan rantai besi. Seharusnya menggunakan vanbelt, sehingga lentur. Kalau menggunakan rantai bisa licin, dan besi berat ini pasti melosot saat terjadi guncangan,” kata Djoko Tinju alias Djoko Banjar, petugas keamanan RT 60 memberi penjelasan di lokasi kejadian. Dia mengatakan beruntung, suasana
masih pagi sehingga lalu lintas belum padat, kalau terjadi saat lalu lintas sedang ramai pasti bisa membawa korban. “Saya lihat tadi kendaraan distribusi koran milik Kaltim Post berhasil menghindar juga, sehingga tidak terhantam pipa baja ini,” ujarnya. Andi Azis, sopir truk mengatakan selama ini selalu membawa barang pipa besi semacam itu cukup diikat dengan ratai besi. “Kemarin saya juga mengantar besi seperti ini tidak jatuh,” katanya saat ditanya Djoko. Padahal, hanya dengan dua ikatan ratai di atas dan bawah, tentu pipa besi masih bisa secara mudah berguncang. Saat jalan lurus relatif aman, akan tetapi ketika jalan menanjak besi seberat 3 ton itu melorot seperti kejadian kemarin. Setelah menunggu tiga jam, akhirnya pipa baja tersebut dinaikkan kembali ke truk. Polisi dan petugas keamanan datang ke lokasi mengatur arus lalu lintas agar tidak macet. (ps)
BALIKPAPAN, TRIBUN - Meski rencana perluasan Bandara Sepinggan Balikpapan tinggal menunggu waktu, namun masih banyak warga yang mengeluhkan dampaknya. Beberapa warga sekitar Bandara Sepinggan yang ditemui Tribun, Jumat (3/6), menuturkan, selama ini PT Angkasa Pura (AP) I Balikpapan kurang peduli terhadap dampak lingkungan di sekitarnya. “Kita tahu kalau bandara itu mau diperluas, tapi kita belum tahu apakah pihak bandara mau perhatikan lingkungan di sini,” ujar Dani, warga RT 12, Sepinggan. Rumah Dani memang sangat dekat dengan landasan pacu bandara. Bahkan, jaraknya hanya beberapa meter dari pagar bandara. Menurutnya, sejak tinggal di lokasi tersebut, saluran parit yang berasal dari bandara kerap tersumbat dan jarang dibersihkan. Praktis, air parit meluap jika hujan turun. “Sudah lama saya tinggal di sini, tapi jarang sekali saya lihat paritnya dibersihkan. Kalau pas hujan turun, ya banjir,” ujar Dani. Bahkan luapan air parit kadang sampai meluber ke pemukiman warga. “Airnya kadang ngalir sampai ke sini, ikut juga sampah-sampahnya,” terangnya. Hal senada diungkapkan Ketua RT 13 Sepinggan Sumardi. Pihak AP I dinilai
kurang peka terhadap perawatan lingkungan di sekitarnya. “Bagaimanapun itu, saya sebagai warga ndak keberatan kalau Bandara mau diperluas. Yang penting ada tanggung jawab dari Angkasa Pura mengenai lingkungan sekitarnya,” ujarnya. Menurut Sumardi, ilalang yang tumbuh di sepanjang pagar bandara kurang mendapat perhatian. Tak pelak hal itu mengusik ketentraman warga yang tinggal di sekitar lokasi tersebut. “Lihat saja sendiri, rumput ilalangnya tumbuh sampai panjang begitu. Kita mau bersihkan juga sulit, karena terhalang pagar. Nah
KEPALA SMPN 5 Balikpapan Abidin, mengatakan polusi suara akibat lalu lintas pesawat merupakan masalah utama yang dihadapi anak-anak sekolah. Kebisingan tersebut dinilai sangat mengganggu Proses Belajar Mengajar (PBM). “Masalah utama kami ya polusi suara itu. Bayangkan, saya harus “mengheningkan cipta” setiap pesawat lewat. Dan kalau dihitung-hitung itu bisa tiap menit lewat,” terangnya. Lokasi SMPN 5 Balikpapan memang sangat dekat dengan Bandara Sepinggan. Bahkan menurut Abidin, pesawat yang mengudara terasa sangat dekat dengan atap sekolah. “Kalau lewat itu pas di atas atap sekolah, bagaimana kita bisa konsen untuk mengajar,” terangnya. Ironisnya, atap sekolah pernah terangkat tersapu angin pesawat yang melintas diatasnya. Menyikapi polusi suara pesawat, Kepala
● Tahun Ini hanya 11 Siswa SMP/MTs Tidak Lulus Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Balikpapan, dari 11 siswa yang dinyatakan tidak lulus tersebut, tujuh siswa diantaranya tidak mengikuti ujian. “Ada delapan siswa yang terdaftar di Daftar Nominasi Tetap (DNT) tapi enggak ikut ujian,” jelas Yuyun, sapaan akrabnya. Sementara, ada tiga siswa lagi mengikuti UN tetapi tidak lulus. “Sisanya yang tiga orang ini memang ggak lulus,” ujarnya. Dari data di Disdik Balikpapan, menyebutkan tujuh siswa MTs Raudhatul Ulum tidak mengikuti UN
namun terdaftar dalam DNT dan satu siswa SMP Plus Nurul Khaeraat. Sedangkan siswa yang mengikuti UN, namun tidak lulus terdiri dari tiga siswa, yakni dua siswa MTs Raudhatul Ulum dan satu siswa SMP IT As’Adiyah Manuntung. Hasil memuaskan ditorehkan para siswa Balikpapan, Tercatat ada 69 siswa berhasil meraih nilai sempurna mata pelajaran Matematika, Bahasa Inggris dan IPA. Mata pelajaran yang mendapat nilai sempurna didominasi Matematika. (m34)
Bahkan, tahun 2010 lalu, lanjut Abidin, pihaknya pernah mengajukan permohonan bantuan untuk pembangunan mushalla, namun hingga kini tak pernah mendapat tanggapan. “Jadi kalau ditanya dampak positifnya, itu tidak ada sama sekali,” terangnya. Di sekitar SMPN 5 juga berdiri SMP Wiyata Mandala, SMKN 1 dan SDN 018 Balikpapan. Namun berbeda dengan SMPN 5, Kepala SMKN 1 H M Usman justeru bersyukur lantaran kerap menerima dana CSR dari AP I Balikpapan. Menurutnya, pihaknya telah menerima bantuan berkisar Rp 100 juta dari CSR AP I untuk pembuatan Green House. (ful)
Mengheningkan Cipta saat Pesawat Lewat
69 Siswa Meraih Nilai Sempurna BALIKPAPAN, TRIBUN Hasil Ujian Nasional (UN) siswa SMP/MTs di Balikpapan akan diumumkan Sabtu (4/6) besok. Data yang dihimpun Tribun, tahun ini , Balikpapan belum berhasil meluluskan siswanya 100 persen. Meski demikian, secara keseluruhan hasil UN SMP/MTs tahun ini jauh lebih baik dibanding tahun lalu. Dari 8.334 siswa yang mengikuti ujian SMP/MTs, hanya 11 siswa yang tidak lulus. Itu artinya tingkat kelulusan mencapai 99,96 persen. Menurut Sekretaris
kalau dibiarkan, itu kan bisa jadi sarang ular,” terangnya. Sumardi mengaku sudah pernah menyampaikan hal tersebut kepada pihak AP I, namun hingga kini belum ada respon positif. “Dulu kita sudah pernah sampaikan, tapi sampai sekarang belum ada tanggapan,” ujarnya. Sementara itu, beberapa sekolah yang berada di dekat Bandara Sepinggan menyoal kepedulian AP. SMPN 5 di Gunung Bakaran misalnya nyaris tak kebagian dana Corporate Social Responsibility (CSR) dari AP I Balikpapan. “Dulu katanya pernah ada, tapi selama saya di sini kami tidak pernah menerima CSR,” ujar Abidin.
TANYA: Apakah btl iklan yg ada d depan kantor pln bekapai pemasangan sambungan baru 900 rp 670 rb klo yg vaucer apakah bs langsung terleasisasi. (+6281347554xxx) sebenarx pemasangan daerah PPU-Spaku III biayax berapa? (+6282158898xxx) Selamat sore PLN Samarinda, Kami ingin menanyakan biaya pemasangan listrik pra bayar utk tegangan 2200 va. Trima kasih Br, Kris (+628194854xxx) Halo selamat siang, kl pasang lampu skr berapa pembayarannya pokoknya sampai nyala totalannya berapa? (+6281253156xxx) JAWAB: Adapun biaya penyambungan listrik yang dibayarkan ke PLN untuk keperluan Rumah Tangga adalah sebagai berikut : No Daya Biaya Penyambungan 1 900 Va 675.000
SMKN 1 M Usman mengatakan, pihaknya mengantisipasi dengan membangun enam ruangan kedap suara. Meski demikian jumlah tersebut masih perlu di tambah. “Kita baru punya enam ruangan kedap suara, sedangkan yang kita butuhkan itu 92 ruangan. Ini dibangun dari subsidi APBN Rp 20 miliar,” ujar Usman. Polusi suara kini masih dirasakan beberapa ruangan di SMKN 1, namun hal itu dinilai tidak mengusik jika pesawat melintas dari arah barat. “Yang paling terasa itu kalau turun dari arah timur, tapi kalau pesawatnya dari arah barat mungkin tidak bermasalah,” ujarnya. Bahkan Usman mengaku rela jika SMKN 1 Balikpapan harus direlokasi ke tempat lain. “Saya harap AP I mau beli sekolah ini untuk dijadikan gudang. Nanti biar kami cari lokasi lain. Saya kira dimanapun SMKN 1 berdiri pasti akan dicari oleh masyarakat,” pungkasnya. (ful)
2 1300 Va 975.000 3 2200 Va 1.650.000 Biaya tersebut belum termasuk token perdana dan meterai yang langsung dibayarkan ke PLN serta mendapat bukti pembayaran yang sah. TANYA: Selamat pagi pln sy mau tanya sy udah daftar penyambuangan listrik 2 th yg lalu.tp kok blm ada pemberitahuan lanjutan.apakah sy hrs daftar ulang lg agar dpt penyambuang baru.trima kasih (+6281347554xxx) JAWAB: PLN memang meminta pelanggan lama yang terdaftar dalam daftar tunggu untuk melakukan pendaftaran ulang mengingat menumpuknya data daftar tunggu. Penumpukan ini terjadi karena beberapa pendaftar melakukan pendaftaran secara berkali-kali. Untuk memudahkan kami melakukan survey, maka saat calon pelanggan melakukan pendaftaran ulang akan diminta nomer kontak yang bisa dihubungi. TANYA: Hallo PLN Smd, apa bs tambah daya listrik rmh tangga dr 900 ke 2200 watt, terletak di jl. AW. Syahrani Blok F Smd dan brp biayanya ? Tks
n Bls dr Charles. (+6285250101xxx) JAWAB: Saat ini PLN memprioritaskan tambah daya gratis bagi pelanggan 450/900va ke 1300/220va dengan jam nyala diatas 242 kwh (untuk daya 450va)atau diatas 485kwh (untuk daya 900va). TANYA: Mau nanya kalau untuk menambah daya listrik bgmn prosedur n prosesnya ??apa msh nunggu daftar tunggu lagi trims (+6282157786xxx) JAWAB: Anda kami persilahkan mendatangi kantor pelayanan PLN terdekat untuk melakukan proses tambah daya dengan membawa kartu identitas dan bukti rekening . Mengingat kondisi daya pembangkit PLN yang terbatas sehingga saat ini memang tambah daya gratis diprioritaskan bagi daya 450va/900va yang mempunyai jam nyala tinggi. Setelah semua yang diprioritaskan telah dilayani, maka kami akan memproses tambah daya yang tersisa. Penanggung Jawab: Humas PT PLN (Persero) Wilayah Kalimantan Timur
CMYK
tribun balikpapan
SABTU 4 JUNI 2011
23
Jangan Tutup Pasar ABS! Kaskuser Puji Program Pemakaman Online BALIKPAPAN, TRIBUN - Forum internet terbesar di Indonesia “Kaskus” memuji langkah Pemkot Balikpapan membuat Tempat Pemakaman Umum (TPU) terpadu dengan sistem onlie. Pujian tersebut disampaikan setelah seorang Thread Starter (TS) atau orang yang mencetuskan pokok bahasan meng-copypaste berita Tribunnews.com. Pada hari yang sama berita tentang TPU terpadu online tersebut diterbitkan. Sesuai etika berinternet TS tersebut juga mencantumkan sumbernya. TS dalam forum tersebut menggunakan UserID: 316976. Para Kaskuser (sebutan anggota forum kaskus) memuji rencana pemerintah kota membangun TPU terpadu. TPU yang sedang dalam tahap pengerjaan tersebut rencananya akan beroperasi secara online. “Kita buatkan database yang berisi data almarhum, keluarganya dan letak makamnya,” kata Sudirman Djayaleksana, Kabid Pertamanan dan Pemakaman DKPP Balikpapan dalam berita yang dimuat di
Tribun Kaltim. Dengan adanya database tersebut diharapkan bisa melengkapi data dari Kantor Catatan Sipil Penduduk. “Jangan sampai ada orang yang sudah meninggal tapi masih dibuatkan kartu pemilih (untuk pemilihan) nanti kan repot,” ujarnya. Rencana tersebut dianggap sebagai terobosan baru dalam urusan pemakaman. “Sebuah inovasi yang mantap, biar enggak disalahgunakan untuk Pemilu maupun Pemilukada,” komentar salah satu Kaskuser. Demikian pula komentar Genegenheid. “Ini baru namanya pemkot peduli masyarakat hal ini memang sangat memudahkan,supaya tidak ribet dalam pengurusan segala macam yang menyangkut pemakaman. Salute buat pemkot balikpapan,” pujinya. Forum yang bertema “Balikpapan Terapkan Pemakaman Online” tersebut dapat diakses di http://www.kaskus.us/ showthread.php?t=8909203. Kaskus merupakan komunitas internet terbesar di Indonesia. (m34)
● Bisa Difungsikan Tempat Bongkar Muat Barang ”Jangan ditutup Pasar ABS. Paling tidak bisa digunakan untuk bongkar muat barang-barang yang datang dari luar, sehingga bisa membantu mengatasi kesemrawutan di Pandansari” Akib Mamma Ketua Pengelola Pasar ABS
BALIKPAPAN, TRIBUN Hingga kini, Pemkot Balikpapan belum memutuskan nasib Pasar Alam Baru Somber (ABS), tempat jualan sementara para pedagang diperpanjang atau tidak. Padahal, masa sewa lahan Pasar ABS bakal berakhir Juli mendatang. Belum adanya kepastian perpanjangan sewa lahan dari Pemkot disayangkan Ketua Pengelola Pasar ABS
Akib Mamma. Akib berharap, Walikota dan Wakil Walikota yang kini dijabat Rizal Effendi-Heru Bambang mau memperpanjang kembali sewa lahan Pasar ABS. “Ya kami sangat berharap kepada Bapak Walikota dan Wakil Walikota agar Pasar ABS bisa tetap difungsikan,” ujar Akib. Selain menjadi tempat berdagang, Pasar ABS sangat potensial dijadikan tempat bongkar muat barang yang berasal dari daerah lain. Proses bongkar muat ini diyakini dapat memecah konsentrasi pedagang yang menumpuk di Pasar Pandansari. “Jangan ditutup Pasar ABS. Paling tidak bisa digunakan untuk bongkar muat barangbarang yang datang dari luar. Kalau proses bongkar muat dipindah otomatis bisa membantu mengatasi kesemrawutan di Pasar Pandansari, karena para PKL bisa naik ke ABS,” urai Akib. Terkait masalah keengganan para Pedagang Kaki Lima (PKL) Pasar
Pandansari pindah ke Pasar ABS menurut Akib, itu tugas instansi terkait (Dinas Pasar). Diketahui, PKL Pandansari yang direlokasi ke Pasar ABS lebih memilih kembali ke Pandansari lantaran di Pasar ABS sepi pembeli. “Mengenai PKL yang kembali pindah ke Pandansari itu kewenangan intansi terkait untuk mengarahkannya kembali ke ABS. Rata-rata PKL di Pandansari itu punya
petak di Pasar ABS,” katanya lagi. Lahan Pasar ABS disewa Pemkot dari pihak ketiga sejak Juli 2009. Perkiraan biaya sewa lahan untuk Pasar ABS selama dua tahun Rp 200 juta. Ini belum termasuk biaya untuk pembangunan fasilitas penunjang. Awalnya Pasar ABS dibangun sebagai tempat berjualan bagi para PKL agar tidak menumpuk di Pandansari. (m26)
Fasilitas Lengkap PANTUAN Tribun, kendati hanya dihuni tak lebih dari 10 pedagang, namun Pasar ABS memiliki sejumlah fasilitas penunjang seperti penerangan, mushalla, kantor pengelola, pos jaga, serta lahan yang cukup luas untuk dijadikan tempat bongkar muat. Kondisi pedagang yang tersisa pun tampak semakin membaik, lantaran di sekitar Pasar ABS berdiri beberapa industri seperti galangan kapal dan lainnya. Bahkan beberapa di antara pedagang masih berjualan hingga malam hari, lantaran industri di sekitarnya beroperasi selama 24 jam. Meski demikian, di beberapa kios yang tak berpenghuni ditumbuhi semak belukar. “Saya sih berharap difungsikan lagi, daripada mubazir. Meski tidak banyak pembeli, tapi lumayan bisa menambah kebutuhan sehari-hari,” ujar seorang pedagang yang enggan menyebutkan namanya. (m26)
SIM Keliling Hadir Malam Hari BALIKPAPAN, TRIBUN - Satlantas Polres Balikpapan terus berupaya melakukan perbaikan melayani masyarakat. Terutama pengurusan SIM secara cepat dan efektif. Hal ini ditandai dengan jadwal mobil SIM keliling yang akan hadir di beberapa titik keramaian di Balikpapan. Bahkan Minggu dan malam hari sekalipun. Kanit Regident Polres Balikpapan Ipda Syarifah Nurhuda mengatakan, jadwal SIM keliling ke lokasi-lokasi tertentu sebenarnya pernah dilakukan. Namun, kini kembali digalakkan lagi, mengingat sebagian masyarakat banyak yang menanyakan dan memberi masukan ke Satlantas Polres Balikpapan. Bulan ini, mobil SIM keliling kami akan mendatangi seluruh kecamatan di Balikpapan, seperti Balikpapan Utara, mobil SIM keliling hadir di Kelurahan Sumber Rejo, 17-21 Juni. Begitu juga di Balikpapan Selatan, masyarakat yang bermukim di kawasan tersebut bisa memperpanjang SIM di mobil SIM keliling yang akan mangkal di dekat Polsek
CMYK
Balikpapan Selatan, 6-9 Juni. Tak hanya mendatangi tiap kecamatan, mobil SIM Keliling juga akan mendatangi pusat perbelanjaan Balikpapan Super Block (BSB), khusus malam hari dan area Lapangan Merdeka, khusus Sabtu dan Minggu. Untuk layanan malam ini, juga hanya terjadwal dua kali, yakni 11 dan 25 Juni. “Sebagian warga Balikpapan kesehariannya merupakan pekerja. Kami menyediakan waktu malam hari atau Minggu, agar mereka bisa mengurus SIM tanpa harus izin atau bolos kerja. Kecuali bagi mereka yang baru pertama mengurus SIM atau SIM peningkatan. Prosesnya harus tetap dilakukan di Polres Balikpapan,” kata Nurul. Soal waktu layanan, menurut Nurul sama seperti hari-hari biasa saat SIM keliling berada depan Kantor Jamsostek, pukul 09.00 hingga 15.00 sore. Namun untuk layanan malam hari, berlaku mulai pukul 19.00 hingga 22.00. Sementara di area Car Free Day (CFD) di Lapangan Merdeka, SIM keliling sudah bisa
Jadwal SIM Keliling Balikpapan Juni 2011 Tanggal Lokasi Pelayanan 3-4 Belakang Hotel Le Grandeur 5 Lapangan Merdeka 6-9 Polsek Balikpapan Selatan 10-11 Belakang Hotel Le Grandeur 11 (malam) Parkiran e-Walk BSB 13-16 Plaza Kebun Sayur 17-21 Kelurahan Sumber Rejo 19 Lapangan Merdeka 20-25 Pasar Manggar 25 (malam) Parkiran e-Walk BSB 27-28-30 Belakang Hotel Le Grandeur Sumber: Satlantas Polres Balikpapan(sar)
melayani sejak pukul 06.00 hingga 09.00 pagi. “Dengan adanya waktu dan tempat yang variatif dari layanan SIM keliling, saya berharap masyarakat bisa memanfaatkannya secara optimal. Perpanjangan SIM bisa dilakukan jauh hari sebelum masa berlaku SIM habis, “ ungkap Nurul. (sar)
24
SABTU 4 JUNI 2011
Jembatan Kampung Baru- Kariangau Prioritas BALIKPAPAN, TRIBUN Komisi III DPRD Balikpapan meminta Pemkot memprioritaskan pembangunan jembatan penghubung kawasan Kampung BaruKariangau, Kecamatan Balikpapan Barat. Sekretaris Komisi III Andi Achmad Mutawwali, Jumat (3/6), mengatakan pembangunan jembatan Kampung Baru-Kariangau dapat meningkatkan perekonomian masyarakat Balikpapan Barat. “Kalau ini jadi, Balikpapan Barat bisa jadi barometer ekonomi di Balikpapan. Di sana ada pelabuhan, kawasan
industri dan ini perlu diperhitungkan kembali dampaknya oleh pemerintah. Selain itu juga sebagai pemerataan pembangunan,” katanya. Welly, panggilan Andi Achmad, menyatakan untuk pembangunan fisik jembatan, Pemkot bisa meminta bantuan Pemprov Kaltim. Politisi PPP ini berharap pembangunan fisik jembatan dapat terealisasi paling lambat 2012 mendatang. “Masyarakat ingin segera direalisasikan. Mudahmudahan 2012 sudah bisa dimulai pembangunanya. karena DED-nya saya dengar sudah ada. Anggaran fisik
kita minta ke provinsi sedangkan DED-dari APBD Kota saja,” tandasnya. Pembangunan jembatan diperkirakan akan berdampak pada kelancaran lalu lintas dari Balikpapan Barat menuju Balikpapan Utara. “Selama ini jalur Jl Suprapto menuju kawasan Rapak dan Soekarno-Hatta yang dilewati kendaraan besar dan berat. Kalau jembatan yang panjangnya 500 meter ini terbangun maka akan ada pengalihan jalur. Ini perubahan sangat besar sekali bagi pengguna jalan,” kata Welly. (m26)
TRIBUN KALTIM/M WIKAN H
Sepasang pengunjung menyaksikan pameran foto di Photo Eksibisi dan bazaar di entrance Mall Balcony, Jumat (3/6). Acara ini berlangsung hingga 30 Juni mendatang.
Hiperfokal Pameran Foto di Balcony ● Bisa Ditonton Pula Kamera Jadul Balikpapan, Tribun - Warga Balikpapan mulai Jumat (3/6) dapat menyaksikan sebuah pameran tentang fotografi paling lengkap di Balikpapan, meliputi pemaran kamera jaman dulu (jadul), pameran foto serta segala macam peralatan fotografi di entrance Mall Balcony Balikpapan. Acara ini berlangsung 3 30 Juni 2011 dengan tema Photo Exhibition and Bazaar. Pemaran ini merupakan persembahan Himpunan Penggemar Fotografi Alam Liar Balikpapan (Hiperfokal) bekerja sama dengan Mall Balcony. Masyarakat juga dapat mengikuti workshop fotografi setiap Sabtu selama bulan Juni ini, mulai dari fotografi dasar, fotografi panggung hingga fotografi alam liar. Ketua Hiperfokal Aji Wihardandi mengatakan acara ini merupakan bentuk kepedulian perhimpunan yang hampir setahun berdiri beserta Mall Bacony untuk perkembangan fotografi di Balikpapan.
Acara 3-30 Juni 2011 1. Pemeran foto, tiap minggu bergganti tema 2. Sesi pemotretan model tiap Jumat selama bulan Juni, tidak dipungut biaya 3.Workshop fotografi tiap Sabtu pukul 14.00 wita, tidak dipungut biaya 4. Bazaar peralatan kamera baru dan bekas setiap hari 5. Fotografi service, pembersihan jamur lensa, tenant fotografi wedding dan prewedding 6. Lomba foto tema stage performance Balcony Mall, tidak dipungut biaya. (wik)
“Awalnya kami mendapat kesempatan dari Balcony untuk mengadakan acara di mall. Kami berfikir bagaimana kami dapat menyalurkan hobi dan membagi ilmu fotografi kepada masyarakat, jadilah kami membuat konsep acara Photo Exhibition and Bazaar,” kata Aji. Penyelenggara juga menyediakan lapak untuk berjualan peralatan kamera, alat membersihkan jamur pada lensa kamera. Tiap
Jumat, panitia menyiapkan hunting model bersama, di kawasan sekitar Mall Balcony. Warga juga bisa melakukan foto on the spot untuk difoto oleh fotografer berpengalaman, pada even ini juga melayani order pemotretan untuk berbagai bentuk acara. “Kami bisa menyiapkan fotografer profesional untuk pemotretan pernikahan, produk, pemeran kamera hingga penjualan perlengkapan kamera bekas maupun baru. Kami juga memberikan coaching clinic mengenai fotografi dan semua itu tidak dipungut biaya, kecuali tenant untuk penjualan,” ungkap Aji. Untuk workshop fotografi, peserta diharapkan adalah pelajar dan tidak dipungut biaya. Mereka bisa mengikuti lomba foto bertema stage fotografi. “Mendekati akhir bulan, warga diperbolehkan untuk mengikuti lomba foto, pemenang dalam foto kontes ini akan mendapatkan hadiah dari pihak Balcony,” katanya. (wik)
Awang Tak Komitmen ■ Banyak Program Pembangunan tak Jelas ”Kami menagih komitmen Pak Awang, agar lebih memprioritaskan infrastruktur jalan.” Syamsul Tribuana Ketua KPAK Kaltim SAMARINDA, TRIBUNSebanyak 15 asosiasi kontraktor yang tergabung dalam Kaukus Asosiasi Perusahaan Kontraktor (KAPK) Kaltim meminta Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak agar komitmen terhadap pembangunan infrastruktur jalan yang bersentuhan langsung dengan kebutuhan masyarakat. Permintaan itu menyusul,
banyaknya program pembangunan Awang yang dinilai tak jelas arahnya, sehingga selama hampir tiga tahun memimpin Kaltim, jalan-jalan umum masyarakat khususnya yang menghubungkan antarkabupaten dan kota banyak rusak dan tidak ditangani perbaikannya dengan segera. “Kami menagih komitmen Pak Awang, agar lebih memprioritaskan infrastruktur jalan itu. Karena secara nyata kita bisa lihat dan rasakan sendiri, bagaimana jalan di Berau putus. Di Simpang Perdau sampai ke pelosokpelosok pedalaman sana, yang masyarakatnya masih belum bisa mengakses transportasi jalan darat, karena jalan rusak parah,” kata Koordinator KAPK Kaltim Syamsul
Tribuana, Jumat (3/6) ketika menghubungi Tribun. Dia menegaskan semula Awang memprioritaskan perbaikan jalan dan pembukaan akses jalan masyarakat di pedalaman itu, “Eee, ternyata tidak. Selama hampir tiga tahun memimpin Kaltim, sudah ada kelihatan karya nyata Awang dan Wakilnya Farid Wadjdy, “kata dia. Justru yang diprioritaskan Pelabuhan Maloy, proyek jalan tol ruas BalikpapanSamarinda dan yang paling baru adalah maskapai penerbangan Kaltim Airlinesnya, “Kalau melihat programnya memang brilian, tapi kan harus disesuaikan dengan kondisi Kaltim sekarang dalam hal ini kebutuhan masyarakat langsung,” kata
dia memberikan kritik. Sedangkan pembangunan infrastruktur jalan seperti janjinya dalam kampanye malah tidak tersentuh, “Ya, contohnya itu tadi jalan ke Berau sempat putus, dimana itu telah memutus mata rantai aktivitas masyarakat di sana, tapi penanganannya yang cepat tidak dilakukan. Belum lagi contoh-contoh lainnya, di antaranya juga banyaknya proyek-proyek yang mangkrak tapi belum diselesaikan, tapi sudah memprogram program pembangunan yang baru. Kami berharap permintaan komitmen ini menjadi bagian dari peringatan kepada Pak Gubernur, agar kembali mengingat janji kampanyenya itu,” tandasnya. (aid)
Manjakan Keluarga di Pulau Para Dewa LIBURAN sekolah merupakan waktu yang tepat untuk berekreasi bersama keluarga. Bali Holiday Trip merupakan pilihan yang tepat bagi Anda dan keluarga. Selama lima hari dan empat malam, Anda diajak mengunjungi objekobjek wisata utama di Bali.
Halaman 30 HALAMAN 25
SABTU, 4 JUNI 2011
Lokasi: Doner Kebab, eWalk BSB Fotografer: Handry Jonathan
26
SABTU 4 JUNI 2011
Pilihan Film Nasional di Akhir Pekan ● Dua Judul Film Baru Kentut dan Pelet Kuntilanak
◗◗ Genre Film: Drama Komedi ◗◗ Sutradara: Aria Kusumadewa ◗◗ Penulis: Aria Kusumadewa ◗◗ Produser: Deddy Mizwar, Zairin Zain ◗◗ Produksi: Citra Sinema ◗◗ Durasi: 90 menit ◗◗ Pemain: Deddy Mizwar, Ira Wibowo, Keke Soeryo, Cok Simbara, Iis Dahlia, Rahman Yakob, Hengky Tornando, Anwar Fuady.(joe)
Kentut FILM berjudul nyeleneh ini lebih merupakan satir politik dibandingkan sebuah drama komedi. Kentut berkisah tentang pemilihan bupati di Kabupaten Kuncup Mekar. Patiwa, salah satu kandidat harus menjalani operasi medis akibat dadanya tertembak di hari terakhir kampanye. Proses penyembuhan harus menunggu Patiwa mengeluarkan kentut. Tak pelak kentut yang semula dianggap remeh, menjadi persoalan mahapenting. Khususnya bagi tim sukses yang dipimpin gadis cantik bernama Irma. Kepanikan tim sukses menjelang hari pencoblosan pun menjadi konflik dalam film ini. Mulai dari konflik dengan lawan politik hingga pihak rumah sakit yang merawat
Patiwa. Harapan besar dibebankan kepada Ferry, dokter yang merawat Patiwa sekaligus direktur rumah sakit. Isu ini pun dimanfaatkan para lawan politik Patiwa. Salah satunya Jasmera, yang meminta bantuan paranormal memperlambat keluarnya kentut Patiwa. Karena jika dinyatakan berhalangan tetap, Patiwa tidak dapat mengikuti pemilihan putaran kedua. Sebagian besar cerita pun berlangung di rumah sakit yang merawat Patiwa. Mereka kelabakan dengan munculnya para pemburu berita dan simpatisan Patiwa. Di antaranya kelompok masyarakat lintas agama yang datang hendak mendoakan kesehatan Patiwa.(joe)
PRODUK nasional benarbenar jadi pilihan utama bagi para pecinta film. Ini adalah semacam berkah tersendiri akibat absennya film barat yang dipasok oleh Motion Picture Association of America sejak awal tahun ini. Fenomena ini tampak di bioskop XXI Balcony City Balikpapan akhir pekan ini. XXI Balcony City menayangkan empat judul film nasional yang menjanjikan. Yaitu Purple Love (Ungu dan Nirina Zubir), dan Pupus (Donita dan Marcel Chandrawinata). Serta dua judul yang baru dirilis Rabu (1/6) serentak secara nasional. Yaitu Pelet Kuntilanak (Debby Ayu dan Cinta Dewi), serta Kentut (Ira Wibowo dan Deddy Mizwar). Manager XXI Balcony City, Sarono mengaku cukup gembira dengan kehadiran empat film ini. Sementara penonton Pupus dan Purple Love masih cukup banyak, dua judul lainnya memperkaya pilihan penonton. Padahal, penayangan Purple Love sudah memasuki minggu ketiga. Sedangkan Pupus memasuki minggu kedua. “Kalau minat untuk Purple Love memang sudah menurun sejak seminggu terakhir. Tapi jumlah penonton Pupus masih sama
Jl.Syarifuddin Yoes RT.75,Balikpapan(0542)7010999,7130489,9130117 Balikpapan Trade Centre Lt.1 No.55-56 (0542) 9160691/08125399333
Pelet Kuntilanak DEMI obsesi mempercantik diri, Pamela memanfaatkan ilmu pelet menggunakan media berupa celana dalam cowok. Namun, tanpa sepengetahuan Pamela, pelet ini meminta tumbal nyawa manusia. Khususnya cowok yang terlibat cinta dengan dirinya. Pelet serupa digunakan pula oleh Tantri. Ilmu hitam ini digunakan Tantri untuk balas dendam pada cowokcowok yang memperkosa dia. Keterlibatan Pamela dan Tantri dengan pelet menjadi perhatian Vega, teman mereka. Vega pun menasehati agar Pamela dan Tantri berhati-hati, bahkan melepaskan pelet yang sudah digunakan selama ini. Sayang Pamela dan Tantri tak menghiraukan nasihat Vega. Persoalan mulai rumit karena tiba-tiba makhluk gaib pelet berbalik menyerang mereka.
Kehidupan mereka pun tak lagi tenang. Pamela malah mengalami teror mirip santet. Edwin, mantan kekasihnya mengetahui jika Pamela sedang diawasi makhluk gaib. Namun Pamela mengacuhkannya. Begitu pula Tantri, yang diteror makhluk gaib dengan cara-cara mengerikan. Tantri semakin tak kuat menghadap teror gaib. Ia meminta bantuan Vega yang juga tak bisa berbuat apa-apa. Akhirnya Vega pun terkena imbasnya dan mengalami pula peristiwa mengerikan. Bagaimanakah nasib mereka yang telanjur terlibat dengan makhluk gaib itu. Keterlibatan dengan pelet ternyata tidak akan memberi kesempatan sedetik pun untuk bebas. Kematian terus mengejar mereka! (joe)
TRIBUN KALTIM/HANDRY JONATHAN
Suasana di akhir pekan ini, XXI Balcony City menayangkan empat film nasional. Tampak pengunjung antre membeli tiket di XXI Balcony City Balikpapan.
banyak dengan pemutaran hari perdana Kentut dan Pelet Kuntilanak,” ujar Sarono, Rabu (1/6) lalu. Kentut dan Pelet Kuntilanak pun, kata Sarono, cukup diminati. Di hari perdananya,
penonton bisa mencapai 40 persen dari jumlah kursi yang tersedia. Ini tergolong menjanjikan mengingat libur panjang diselingi cuti bersama di akhir pekan ini. “Tanda-tanda untuk ramai sudah tampak dari hari pertama. Harapan saya tentu penonton bisa lebih ramai pada saat libur panjang ini. Apalagi film yang kami tayangkan ini cukup baik dan menjanjikan,” tutur dia. Di bulan Juni ini, beberapa judul film nasional yang menarik sudah siap tayang. Sebut saja, Hati Merdeka yang merupakan trilogi ketiga Merah Putih. Ada juga Di Bawah Lindungan Kaabah, Surat Kecil untuk Tuhan, serta Tarix Jabrix 3. Sayangnya, beberapa film nasional yang cukup bagus tidak tayang perdana di jaringan bioskop nasional di Kaltim. Misalnya Mirror Never Lies yang berkisah tentang Wakatobi, serta film laga Pirate Brothers. (joe)
◗◗ Genre Film: Horror ◗◗ Sutradara: Koya Pagayo ◗◗ Penulis: Herry B Arissa, Ery Sofid ◗◗ Produser: Shanker RS, Nova Ramalina, Gobind Punjabi ◗◗ Produksi: Sentra Films ◗◗ Rating LSF: Dewasa ◗◗ Durasi: 91 menit ◗◗ Pemain: Debby Ayu, Cinta Dewi, Angie Yulia, Billy As, Yudha Putra, Aria Bahari (joe)
28
soccer hot news
SABTU 4 JUNI 2011
Psy War
Inggris
Insting Young-Bent
Opini Capello
Fokus Pertahanan PUSAT perhatianku ada di lini belakang. Ada beberapa masalah koordinasi yang harus kami perhatikan sepanjang 90 menit. Lini tengah dan depan makin menunjukkan perkembangan bagus sejak kami menang di Wales, tak ada keraguan di sektor ini. Kami hanya perlu waspada dan lebih intens dalam memegang bola, serta lebih kreatif dengan apa yang ditampilkan lawan. Kekuatan kami adalah banyaknya pemain yang berasal dari satu klub, jadi setiap orang praktis tahu keunggulan dan kelemahan kawannya. (bud) *)Fabio Capello, Pelatih Inggris
Opini Hitzfeld
Serangan Balik SAYA beruntung memiliki beberapa pemain yang bermain di Premiership maupun pernah ada di sana. Gaya sepakbola Fabio sedikit berbeda, dan saya harus memikirkan serangan balik yang efektif. Jika 20-30 menit awal kami tak kebobolan, Inggris akan kesulitan menahan laju kami. Saya berharap anak-anak tampil enjoy dan selalu melihat titik kelemahan, yang mungkin saja ada di sektor kanan mereka. (bud) *)Ottmar Hitzfeld, Pelatih Swiss
Head to Head
Em pat Laga TTerakhir erakhir Empat
Posisi
Inggris
Klasemen
18/11/10 Inggris 1-2Prancis
Swiss 4 (poin 4) er t emuan Empat Em pat PPer
10/02/11 Denmark 1 - 2 Inggris TTerakhir erakhir
26/03/11 Wales 0-2Inggris
08/09/10
30/03/11 Inggris 1-1 Ghana
Swiss 1 - 3 Inggris 07/02/08
Swiss 13/10/10 Swiss 4-1 Wales
Inggris 2 - 1 Swiss
18/11/10 Swiss 2-2 Ukraina
17/06/04 Inggris 3 - 0 Swiss
10/02/11 Malta 0-0 Swiss
25/03/98 Swiss 1 - 1 Inggris
26/03/11 Bulgaria 0-0 Swiss
Match Background ■ Catatan Inggris bertemu Swiss dalam 21 pertandingan terakhir, 14 menang, empat seri dan tiga kalah. ■ Di London, lima menang, tiga seri dan tak pernah kalah ■ Pertemuan terakhir terjadi di Wembley, 6 Februari 2008 dalam debut Capello. Shaun Wright Phillips mencetak gol kemenangan, setelah sebelumnya Eren Derdiyok menyamakan kedudukan usai Jermaine Defoe mencetak gol. ■ Swiss dan Inggris bertemu dua kali di putaran final Euro. Di Grup B Euro 2004, Inggris menang 3-0 di Coimbra, berkat dua gol Wayne Rooney dan sebiji dari Steven Gerrard.
Inggris 1 (poin 10)
■ Di Euro 1996, Kubilay Turkyilmaz mencetak gol penyeimbang pada menit ke-83, setelah sebelumnya Inggris unggul berkat Alan Shearer. ■ Inggris memeroleh tiga poin di babak kualifikasi Piala Eropa 1972, menang di Basel dengan skor 3-2 di bukan Oktober 1971, kemudian 1-1 sebulan setelahnya. ■ Dua tim juga bertemu di Piala Dunia 1954, Inggris menang 2-0 di Berne pada 20 Juni berkat gol dari Jimmy Mullen dan Dennis Wilshaw. ■ Dua dari tiga kemenangan Swiss atas Inggris terjadi di Zurich pada partai persahabatan tahun 1938 dan 1947. Kemenangan terbaik atas Inggris terjadi di kualifikasi Piala Dunia 1982, menang 2-1.
Jadwal Pertandingan Sabtu (4/6) & Minggu (5/6)
Montenegro
vs
Bulgaria
■ Kualifikasi Piala Eropa 2012 Rusia v s Armenia
Eslandia
vs
Denmark
Macedonia
vs
Rep Irlandia
Portugal
vs
Norwegia
■ Dua tim pertama kali bertemu di Berne, 20 Mei 1933, Inggris menang 4-0. ■ Swiss belum pernah mencetak gol tandang di Grup G.
Inggris
vs
Swiss
Latvia
vs
Israel
■
Slovakia
vs
Andorra
Brasil vs Belanda
Yunani
vs
Malta
Amerika Serikat vs Spanyol
Persahabatan
VS Swiss
■Inggris tak terkalahkan dalam enam partai di Wembley, sejak kalah 2-3 dari Kroasia pada 21 November 2007.
TIMNAS Inggris menjamu Swiss tanpa striker utama, Wayne Live on Rooney, di stadion Wembley, Sabtu (4/6) Sabtu (5/ Pukul 22.45 WIB 6) WIB malam ini. Tak pelak, harapan publik tergantung pada satu-satunya penyerang yang berada dalam kondisi seratus persen, Darren Bent. Dia tak sendirian, pola 4-3-3 yang kini mulai disenangi pelatih Fabio Capello, menjadikan eks Sunderland tersebut memiliki partner sejati. Bukti sudah terpampang saat The Three Lions menghantam Wales, di partai Grup G sebelumnya. Nama tersebut tak lain adalah penyerang sayap, Ashley Young. Rekan seklub Bent tersebut memiliki kemampuan lebih, dan kini menjadi andalan Don Fabio untuk mengobrak-abrik sistem pertahanan musuh. Meski musim ini hanya mencetak tujuh gol di Premiership, Young dianggap menjadi pasangan sehati Bent, yang mampu menyuplai bolabola matang. Kemenangan menjadi harga yang tak bisa ditawar-tawar lagi, karena menjadi kesempatan untuk melebarkan selisih poin dengan Montenegro, yang baru bermain satu jam setelah usai laga ini. “Kendanti tanpa Wazza, saya yakin Bent bisa mengambil alih tugas penting itu. Siapapun yang akan menemaninya di lini depan,
Ashley Young dan Darrent Bent saya pastikan siap memberi layanan ekstra,” sebut Capello, di Mirror, kemarin. Sementara di Guardian, sang Italiano yakin kalau pasangan sehati Bent tak lain adalah Ashley Young. “Saya harap keduanya bisa saling mengisi seperti apa yang mereka peragakan di Aston Villa. Kemungkinan untuk berubah tetap ada, tapi sampai saat ini saya masih mempercayai kinerja keduanya, seperti apa yang telah mereka pertontonkan saat kontra Wales,” tutur Capello. Dalam sesi latihan kemarin, terlihat pola 4-3-3 menjadi patron awal, dengan variasi 44-2. Bent bakal mendapat asupan bola dari James Milner, Ashley Young, Frank Lampard, Jack Wilshere dan sang pekerja keras, Scott Parker. Mereka punya tugas khusus untuk menggedor total barisan tengah armada tim tamu yang
AP PHOTO
kemungkinan diisi gelandang bertipikal ‘tukang air’, yakni Xherdan Shaqiri, Tranquilla Barnetta, Gokhan Inler, Stocker dan eks West Ham United, Valon Behrami. Capello sendiri secara khusus meminta duet ini untuk menjaga keseimbangan, jika memang benar-benar dalam kondisi fit. “Mereka akan berbahaya jika fisiknya seratus persen. Saya tak ingin gegabah dengan menyerang frontal, tapi membiarkan Darren-Ashley berkreasi adalah hal lain,” tutur eks pelatih Real Madrid dan Juventus ini. Satu pemain kunci lain yang bakal menjadi objek utama pergerakan bola adalah Scott Parker. Meski gagal membawa West Ham United bertahan di Premiership, kualitas permainannya sangat menawan. Dia tipikal pemain yang sangat dibutuhkan
Capello untuk meredam agresi lini tengah lawan. Parker bakal menjadi orang pertama yang menahan laju bola kiriman Xherdan Shaqiri, Barnetta ataupun gelandang asal Udinese, Gokhan Inler. Satu yang perlu diwaspadai Inggris adalah striker tunggal Eren Derdiyok. Bomber asal Bayern Leverkusen tersebut mencetak gol debut justru di Wembley, tepatnya 6 Februari 2008, saat The Three Lions menang 2-1. “Saya tahu kapasitas pemainku hanya sebatas mengejutkan. Namun justru ini yang kami cari, karena mereka bisa bermain bebas dan lepas. Tim akan melawan, karena inilah kesempatan terbaik untuk terus menjaga asa lolos ke Polandia-Ukraina. Saya harap anak buahku menikmati pertandingan,” jelas Ottmar Hitzfeld, pelatih Swiss, di Guardian. (Tribunnews/bud)
Bintang Lapangan: Fabio Coentrao
Penerus Roberto Carlos BANY AK alasan yang membuat Real Madrid BANYAK begitu ngotot mendapatkan pemuda yang satu ini. Kemampuan lari cepat, kidal, punya tendangan berpresisi tinggi, trengginas, mampu bermain di sayap kiri maupun fullback kiri, visi bermain oke dan yang pasti masih muda, baru 22 tahun, dan senegara pula dengan sang pelatih, Jose Mourinho. Itulah segelintir ciri Fabio Coentrao, yang membuat El Real kesengsem berat dan menjadi target utama pekan ini untuk menjadi personel keempat yang bergabung ke Santiago Bernabeu musim depan setelah Nuri Sahin, Hamit Altintop
dan Jose Callejon, sebagai bagian dari era baru Los Galacticos. Saat ini Les Merengues dan Benfica sudah setuju dengan harga 22 juta euro, dan bisa bertambah menjadi 27 juta euro, jika sang pemain bisa tampil menawan musim depan. Sebelumnya, bek kelahiran 11 Maret tersebut sudah nyaris menjadi milik Bayern Muenchen dan Liverpool, yang sama-sama mengirim proposal dengan uang cash yang lebih besar, yakni 25 juta pounds. Namun pemilik nama lengkap Fábio Alexandre Silva Coentrao ini lebih memilih tim ibukota Spanyol tersebut setelah melihat sisi futuristik
manajemen. Bersama “si Putih”, dia akan bersama bareng Cristiano Ronaldo, Angel Di Maria, Pepe dan Ricardo Carvalho. “Tak diragukan, kemampuannya sangat komplet yang membuat kami begitu terpesona. Dia layak menjadi penerus Roberto Carlos di sini, dan saya yakin dengan hal itu. Dia sangat agresif, dan sisi penyerangan kami akan bertambah sempurna,” sebut Aitor Karanka, Asisten Pelatih Real Madrid. Bek berpostur 175 cm ini memulai karier dari klub kota kelahirannya, Rio Ave pada tahun 2004, saat usianya baru 16 tahun. Pemain berjuluk Figo
dan Caxinas ini makin mentereng saat bergabung bareng tim raksasa Portugal, Benfica. Daya jelajahnya yang tinggi di sisi kiri bakal menjadi pesona tontonan tersendiri bagi pecinta La Liga musim depan. Coentrao bakal menjadi kekuatan menakutkan, dan secara spesifik ia menjadi lawan setimpal bagi bek kanan Barcelona, Dani Alves di laga El Clasico musim depan. Mou sepertinya memang sudah mengindikasikan peran Coentrao sebagai lawan tangguh bagi Lionel Messi, Dani Alves ataupun Pedro Rodriguez, meski tidak sepenuhnya untuk ribunne ws/bud) tujuan itu. (T (Tribunne ribunnews/bud)
ISRIMEWA
30
SABTU 4 JUNI 2011
Manjakan Keluarga di Pulau Para Dewa ■ Bali Holiday Trip Gelaran Tribun Kaltim dan Garuda Indonesia HINGGA kini, Bali masih menjadi destinasi utama wisata di Indonesia. Wajar saja, keindahan alam dan kekayaan budayanya memang sangat memesona. Di ultah ke8, Tribun Kaltim bekerjasama dengan Garuda Indonesia mengajak Anda dan keluarga menghabiskan liburan di Pulau Dewata dalam program Bali Holiday Trip, 22-26 Juni 2011 mendatang. LIBURAN sekolah merupakan waktu yang tepat untuk berekreasi bersama keluarga. Bali Holiday Trip merupakan pilihan yang tepat bagi Anda dan keluarga. Selama lima hari dan empat malam, Anda diajak mengunjungi objekobjek wisata utama di Bali.
Mulai dari wisata religius di Pura Taman Ayun, Pura Ulun Danu, Pura Tanah Lot, Pura Tampak Siring, dan Pura Uluwatu di Pecatu. Selanjutnya ada wisata air dan pantai di Tanjung Benoa, Nusa Dua, Pantai Dream Land, dan dinner di Bounty Cruise. Ada pula wisata seni dan budaya. Di sini peserta diajak menyaksikan tarian Barong di Kesiman, kerajinan batik di Batu Bulan, perak di Celuk, serta Pasar Seni Sukawati yang sangat terkenal. Serta objek lainnya seperti Goa Gajah, Garuda Wisnu Kencana, dan Kintamani. Anda cukup membayar Rp 6.000.000 per orang. Harga ini sudah termasuk tiket pesawat Garuda Balikpapan-Denpasar dan Airport Tax PP, menginap di hotel bintang 3, akomodasi
Bali Holiday Trip Tribun Kaltim dan Garuda Indonesia ☛ Biaya : Rp 6.000.000 (Termasuk tiket pesawat Garuda Indonesia & Airport Tax PP,akomodasi tur, hotel bintang 3, travel bag, T-Shirt). ☛ Waktu : 22-26 Juni (5 hari dan 4 malam) ☛ Pendaftaran : 0542-7107777 dan 0812557606 (joe)
tur, travel bag, serta T-Shirt. Bagi yang berminat, sebaiknya segera mendaftarkan diri. Karena kuota yang disiapkan terbatas hanya untuk 60 orang. Demikian penuturan Aditya, perwakilan panitia sekaligus Staf Promosi Tribun Kaltim. “Hingga saat ini, telah terdaftar sekitar 50 peserta. Jadi bagi yang berminat, segera daftarkan diri Anda dan keluarga. Kami pastikan perjalanan ini akan menjadi liburan yang tak akan terlupakan,” kata Adrian, Jumat (3/6). Ada pula penawaran menarik bagi pemegang kartu kredit BNI yang ingin mengikuti Bali Holiday Trip ini. Biaya perjalanan dapat diangsur selama enam bulan dengan bunga 0%. Acara ini didukung juga oleh TX Travel, Luwai Garment serta 5aSec. Bagi yang berminat mengikuti tur ini bisa menghubungi Adrian (0812557606). Untuk memantapkan perjalanan, para peserta lebih dulu mengikuti briefing di tempat yang akan ditentukan. Ayo manjakan diri Anda dan keluarga di pulau para dewa. (joe)
Beberapa Objek Tujuan Kintamani KINTAMANI terletak di Kabupaten Bangli. Daerah ini menawarkan suasana perbukitan yang segar dengan suhu udara sekitar 18 derajat celcius. Daya tarik utama Kintamani adalah pemandangan Gunung dan Danau Batur yang merupakan gunung berapi berstatus aktif ini. (joe)
Alas Kedaton ALAS Kedaton berada di desa Kukuh, Kecamatan Marga, sekitar 4 Km dari Tabanan. Selain Pura Dalem Kahyangan yang unik, tempat suci ini dikelilingi segerombolan kera. Sekelompok kalong yang bergantungan di dahan-dahan pohon menjadi atraksi menarik bagi wisatawan. (joe)
Pasar Seni Sukawati SUKAWATI boleh dibilang sebagai ‘Malioboro’-nya Bali. Berbagai barang seni dijual dengan harga lebih murah dibandingkan tempat lain. Mulai baju kaos bermotif Bali, sprei, bingkai foto, hingga dompet. Jangan lupa menawar untuk dapatkan harga murah. (joe)
Tanjung Benoa TANJUNG Benoa dikenal sebagai pusat wisata air. Di sini Anda bisa menikmati Parasailing, Banana Boat, Jet Ski, Rolling Donut, Flying Fish, Snorkeling, Scuba Diving, Glass Bottom Boat dan olahraga air lainnya. Pantai di sini tidak berombak dan tenang sehingga aman untuk keluarga. (joe)
Nusa Dua NUSA Dua terletak di Kabupaten Badung. Kawasan percontohan kebanggaan Bali dan Indonesia ini mulai dibangun sejak tahun 1974. Selain terkenal dengan pantainya, kawasan ini dikenal sebagai pusat hotel berbintang di Bali lengkap dengan fasilitas pelengkapnya. (joe)
Tanah Lot
FOTOKSUPOINTER
Pengunjung menyaksikan bagian Patung Garuda Wisnu Kencana karya I Nyoman Nuarta.
TANAH Lot merupakan salah satu tujuan wisata favorit. Puranya yang terkenal berada terpisah dari daratan, dan hanya bisa dicapai saat air laut surut. Selain Pura Sad Kahyangan yang terkenal, pesona sunset-nya sangat digemari para wisatawan. (joe)
Pantai Dream Land DREAM Land di kawasan Pecatu ini dianggap pantai terindah setelah Kuta. Kelebihannya, pengunjung Dream Land tidak sebanyak Pantai Kuta. Dream Land bisa menjadi pilihan lokasi bagi Anda yang menyukai berselancar. (joe)
Uluwatu ULUWATU terkenal dengan pura yang berdiri kokoh di atas batu karang. Pura ini menjorok ke arah laut dengan ketinggian sekitar 50 meter. Di sini Anda bisa menikmati indahnya sunset, juga pantai dengan ombak besar yang cocok untuk berselancar. (joe)
Garuda Wisnu Kencana GARUDA Wisnu Kencana (GWK) terkenal dengan dua patungnya setinggi 140 meter. Yaitu Patung Wisnu dan Garuda karya seniman Bali, I Nyoman Nuarta. Kawasan ini diproyeksikan sebagai taman budaya sekaligus simbol pelestarian lingkungan. (joe)
Pura Goa Gajah Kabupaten/Kota : Gianyar PURA goa Gajah terletak di Desa Bedulu, kecamatan Blahbatuh, Gianyar, 26 Km dari Denpasar. Pura ini dikenal dengan bentuknya yang unik serta dikelilingi situs-situs sejarah. Seperti Yeh Pulu, Samuan Tiga, Gedung Arca, Arjuna Metapa, Kebo Edan, Pusering Jagat, dan Penataran Sasih. (joe)
Pura Tampak Siring 3BPBLOGSPOT TRULLYINDONESIAN BLOGSPOT
Pesona sunset yang menawan tampak di Pura Tanah Lot Bali. Kerap dijadikan objek foto pengunjung.
Pasar seni Sukawati menjual berbagai kerajinan dan oleholeh khas Bali dengan harga murah-meriah.
PURA Tampak Siring yang berada di sebelah Istana Presiden disebut juga Pura Tirta Empul. Pura yang dibangun Dinasti Warmadewa ini terkenal dengan tempat pemandiannya dengan sumber mata air suci yang sakral. (joe)
SABTU 4 JUNI 2011
31
Nikmati Ratusan Film Lewat PlayOn HD
TRIBUN KALTIM/MAIPAH
Boneka Aira Jilbab yang bernuansa islami.
Boneka Aira Jilbab DUNIA anak-anak begitu dekat dengan mainan boneka. Namun, tentunya tak ada salahnya menyelipkan nuansa Islami dalam lingkungan anak-anak melalui boneka mereka. Para orangtua kini juga tak terlalu sulit mencari boneka yang mengenakan kerudung. Salah satunya boneka Aira Jilbab di stand di lantai 1 Plaza Mulia. Beberapa boneka Aira Jilbab mengenakan gaun panjang lengkap dengan kerudung, dipajang di etalase. “Biasanya boneka sejenis ini tidak mengenakan jilbab atau kerudung, namun kami menyediakan boneka mengenakan jilbab,” kata Siti Haryati Rukmana, karyawan Stan Boneka. Tidak hanya
menyediakan satu pilihan saja, stan boneka barbie ini juga menyediakan berbagai pilihan boneka dengan pilihan gaun, seperti Khanza Gaun, Khanza Ratu dan Aira Tile. “Kebanyakan pengunjung menyukai Khanza Ratu dan Aira Jilbab, mungkin karena busananya yang mewah dan elegan. Selain itu, juga terlihat unik. Bahan kain untuk pakaian boneka juga halus dan mengembang,” ujarnya. Dibanderol mulai Rp 70.000 hingga Rp 160.000 per boneka, berbagai pilihan boneka bisa menambah koleksi boneka sejenis milik putri Anda di rumah. “Kami menyediakan hingga 100 pilihan boneka dan bisa dipilih sesuai keinginan,” ujarnya. (may)
MENIKMATI hari libur sembari menonton koleksi film terbaru, pastinya mengasyikkan. Menonton film pun kini tak mesti di bioskop. Cukup di rumah bersama dengan anggota keluarga dan memutar koleksi film. Berbagai koleksi film terbaru dengan kualitas gambar yang bagus sudah bisa diperoleh dengan mendatangi konter HD Shop di lantai dasar Plaza Mulia Samarinda. HD Shop menyediakan penjualan PlayOn HD beserta ribuan film dengan kualitas gambar yang bagus. “Kami menyediakan satu paket PlayOn HD beserta 90 film terbaru mulai Rp 2.950.000 hingga Rp 4.800.000. Harga disesuaikan dengan kapasitas PlayOn HD, namun untuk kapasitas besar bisa digunakan untuk koneksi internet,” kata Azmi, Karyawan HD Shop. Bagi pengunjung yang ingin update koleksi film juga bisa mengunjungi HD Shop. Dengan merogoh kocek Rp 1.350.000 bisa menambah
TRIBUN KALTIM/MAIPAH
PlayOn HD menghadirkan bioskop di rumah Anda. Dengan alat ini, Anda bisa menonton film favorit di rumah bersama keluarga.
hingga 190 koleksi film terbaru dengan format HD (high definition), sehingga tidak perlu ragu dengan kualitas gambar ataupun
televisi yang digunakan. HD Shop juga menyediakan kacamata 3D yang dibanderol Rp 100.000. Kacamata 3D merupakan kacamata yang
digunakan untuk menonton film tiga dimensi di mana kacamata 3D ini merupakan alat bantu untuk mendapatkan sensasi tiga
dimensi. Kacamata ini memiliki satu lensa yang berwarna merah dan satu lensa yang berwarna biru atau cyan. (may)
Karpet Klasik dan Modern di Farah Karpet
TRIBUN KALTIM/MAIPAH
Farah Karpet yang menawarkan permadani dengan berbagai ukuran dan motif untuk menghias rumah Anda.
INGIN menambah kesan mewah dan elegan di ruang tamu ataupun kamar tidur Anda? Karpet atau permadani bisa dijadikan pilihan untuk mempercantik interior rumah Anda. Berbagai pilihan karpet bisa dipilih di Farah Karpet di lantai dasar Plaza Mulia. Mulai dari karpet jenis klasik hingga karpet model terbaru. “Berbagai karpet yang kami sediakan di sini, diimpor dari Turki dengan keunggulan berupa hand made, halus, tahan lama dan mudah dicuci,” kata Agus, karyawan Farah Karpet. Para pengunjung bisa memilih berbagai ukuran dan motif yang tersedia, mulai dari ukuran 80x150 cm hingga
ukuran 3x4 meter, sesuai keinginan pembeli. Harga pun disesuaikan dengan ukuran dan motif yang dipilih, mulai Rp 1 juta hingga Rp 8 juta. “Saat ini, jenis karpet yang jadi favorit itu karpet shaggy, karena model terbaru dan unik,” kata Agus. Salah satu model karpet shaggy yang tersedia di Farah Karpet, adalah karpet dengan dominasi warna hitam dan merah dengan garis asimetris. Berbagai karpet unik di konter ini juga masih bisa ditawar pengunjung. “Kami belum memberikan tawaran diskon, namun harga karpet masih bisa ditawar pengunjung,” ujar Agus. (may)
CMYK
32
SABTU 4 JUNI 2011
Berbatas Dinding Akrilik
konsultasi arsitek RUBRIK konsultasi kali ini diisi oleh Ketua Ikatan Arsitek Indonesia Cabang Balikpapan, Wahyullah. Kepada para pembaca yang ingin melakukan konsultasi mengenai rencana pembangunan rumah yang efektif, efisien, ekonomis, termasuk menyangkut desain interior dan eksterior, silahkan mengirimkan pertanyaan melalui alamat email:
iaibalikpapan@gmail.com atau telepon ke IAI Balikpapan 05427117482, 0542873262, 081347405012 jangan lupa lampirkan foto-foto dan sketsa asal denah rumah, lahan atau ruangan yang ingin direnovasi. Jawaban akan dimuat di rubrik Home Tribun Kaltim, setiap hari Sabtu. (*)
! Antara Kamar Tidur dan Kamar Mandi BERBATAS dinding bata sudah biasa. Berbatas dinding kaca, sudah banyak juga. Bagaimana kalau berbatas dinding akrilik? Menempatkan area tidur dan kamar mandi dalam satu ruangan, perlu taktik pintar, supaya tampilannya tidak terkesan “maksa “. Salah satunya adalah pemilihan partisi yang memisahkan kedua area tadi. Untuk inspirasi boleh ambil contoh kamar tidur salah satu unit apartemen, di foto ini. Area tidur dan mandi, di
kamar tidur ini, persis bersebelahan. Untuk memisahkan keduanya, ditempatkanlah partisi. Bukan dinding bata atau kaca, melainkan akrilik. Bilah-bilah akrilik dibuat dalam pola geometrik dan ditata seperti anyaman, di dalam bingkai aluminium. Pilihan warna hitam untuk bingkai dan putih untuk bilah akrilik, sesuai dengan tema keseluruhan ruangan yang memang didominasi dua warna tadi. Banyak keuntungan menggunakan partisi akrilik
seperti ini. Pertama, partisi ini lebih tipis daripada dinding bata, tebalnya hanya kurang lebih 5 cm. Kedua, tampilannya jelas lebih cantik. Selain sebagai pembatas ruang, partisi akrilik ini juga berfungsi sebagai elemen dekoratif, lho. Keuntungan berikutnya, dinding akrilik juga transparan, jadi menciptakan ilusi ruang yang menerus. Pas sekali, kan, untuk ruang-ruang mungil? Sudah tahu sekian keuntungan menggunakan si partisi akrilik, yuk coba! (idea)
Lapang dengan Deretan Jendela MELIHAT tampilan kamar yang satu ini, rasanya tepat sekali memberi cap minimalis padanya. Tak hanya minim perabot, kamar ini pun minim elemen dekoratif. Meski sudah lama berselang, rupanya gaya “minimalis” masih digemari banyak orang, mungkin termasuk Anda. Nah, kamar yang satu ini bisa jadi salah satu contoh konsep “minimalis”. Kamar seluas 12 meter persegi ini, sangat minim perabot dan elemen dekoratif. Tempat tidur termasuk salah satu furnitur yang “dicoret” dari daftar perabot di sini. Sebagai gantinya spring bed ditempatkan di lantai, beralas lampit. Tak ada headboard pun rupanya tidak lantas membuat penghuninya merasa ada yang kurang dengan kamar ini. Kemudian coba lihat lantai dan dindingnya. Tidak ada lapisan cat atau pun keramik lantai. Dindingnya menggunakan papan semen, dengan ketebalan 5cm. Lebih tipis daripada dinding batu bata yang memiliki ketebalan kurang lebih 15cm. Jadi lebih irit lahan, kan? Sebagai finishing dipilih semen putih. Finishing yang satu ini tidak
Menata Kamar Tidur Utama KAMI ingin menata ruang dalam kamar tidur utama di rumah kami, ukurannya 4 x 5 meter, termasuk KM/WC dalam berukuran 2 x 1,5 meter. Bisakah Bapak membantu kami membuatkan perkiraan perletakan dan penataan ruang dalamnya? Best Regards, Indri-Samarinda
IDEA
Deretan jendela kaca membuat kamar tidur lapang terang. Kesan minimalis yang ramah lingkungan pun tampak terasa pada desain ini.
berbau dan tidak mengandung bahan kimia berbahaya. Sudah irit lahan, sehat pula. Satu hal lagi yang membuat kamar ini terasa lebih lapang, dinding kaca. Bagian dinding yang berhubungan dengan bagian luar rumah, dibuat menggunakan material kaca. Permainan kaca bening dan buram, membuat dinding kaca tampil lebih atraktif. Dinding kaca memberikan jarak pandang yang lebih luas, inilah
yang membuat kamar minimalis ini semakin terasa lega. Tertarik membuat kamar minimalis dan lapang juga? Tidak semua orang merasa nyaman dengan gaya penataan kamar seperti ini, lho. Jadi, sebelum mengaplikasikannya yakinkan dulu, apakah konsep penataan kamar seperti di foto ini sesuai dengan gaya hidup dan kebiasaan Anda dan keluarga? (idea)
KAMAR tidur utama yang kita miliki tidak selalu harus berukuran besar. Kamar tidur utama yang berukuran sedang dan kecil sekalipun, jika diolah secara teliti, tepat, dan cermat, akan menghasilkan ruangan yang nyaman untuk beristirahat. Diperlukan pengetahuan rasa dan pengalaman visual yang berulang-ulang, untuk menghasilkan komposisi ruang yang mampu menyegarkan penghuninya setiap hari. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk penataan ruang dalam/ interior kamar tidur utama.
CMYK
Mulailah dengan konsep awal yang jelas. Setiap individu memilki kecenderungan yang berbeda dalam menikmati sebuah ruangan. Konsep awal yang jelas akan mewujudkan ruangan yang konsisten dan komposisi elemen interior yang kompak secara keseluruhan. Pilihlah warna-warna yang sesuai dengan suasana psikologi dan warna yang disenangi pemakai utama ruangannya. Warna-warna di ruang kamar tidur utama selalu disarankan untuk memberi rasa nyaman, hangat, dan romantis. Warna-warna pastel dan cenderung populer seperti biru muda, merah terakota, ungu muda, dan sebagainya, menjadi pilihan yang menarik di kamar tidur Ibu Indri. Sesuaikan furnitur dengan kebutuhan penggunaan ruang yang ada. Furnitur-furnitur multifungsi yang berfungsi bermacam-macam sesuai dengan ruangan yang luasnya terbatas. Letakkan
furnitur tersebut dalam skala manusia, dan mudah dijangkau. Penataan lighting/pencahayaan adalah salah satu elemen penting penataan ruang dalam. Lampu-lampu plafon merupakan kombinasi antara pencahayaan direct/ langsung seperti lampu downlight, lampu TL, dan lampu baret, serta indirect lighting. Dua Lampu baca di atas nakas kayu kontemporer buatan sendiri mengapit tempat tidur. Lemari pakaian tiga daun didesain berpintu geser, tujuannya agar tidak mengganggu sirkulasi ruang. TV plat ukuran 32 inch ditempelkan di dinding. Posisi TV ditempel antara ambalan-ambalan rak panjang pendek, yang dipasang secara acak. Ambalan-ambalan itu bisa berfungsi sebagai media perletakan untuk CD portabel, speaker, frame foto, vas bunga imitatif, atau hanya sekadar aksesori pemanis ruang. Bagian dinding ini
kemudian di-finishing dengan wallpaper, motifnya bisa disesuaikan dengan selera, dan bisa diganti setiap saat. Ruang rias terletak sejajar dengan pintu masuk kamar tidur, selalu berdekatan dengan KM/ WC. Agar tidak terbuang sia-sia, ruang di atas dan di bawah meja rias dipasangkan lemari gantung untuk menyimpan perlengkapan hias dan mandi. Ruang di bawahnya didesain menjadi tempat penyimpanan barangbarang yang jarang digunakan di kamar tidur. Kamar mandi/WC berhubungan langsung dengan taman kecil di samping kamar tidur. Sekat antara kamar tidur utama dan taman bisa dibuka dan ditutup sesuai keinginan dan kebutuhan udara segar dan cahaya matahari. KM/WC ini dilengkapi dengan hand shower, tapi sewaktu-waktu jika ingin merasakan suasana berbeda, Ibu bisa memasang bak rendam/bathtub di kamar mandi ini. (*)