TRIBUNKALTIM - 16 JULI 2011 by tohir tribun

Harga Eceran

Rp 2.000 Langganan: Rp 55.000/bulan (Luar Samarinda dan Balikpapan ditambah Ongkos Kirim) Berlangganan Hub: 0542-7020151, 0541-202416

INDEPENDEN & KREDIBEL

No.069/Tahun 9

SABTU, 16 JULI 2011

e-mail: redaksi@tribunkaltim.co.id

TOMOHON, TRIBUN Gunung Lokon kembali meletus. Material pijar dan abu vulkanis dimuntahkan ke udara hingga mencapai ketinggian 1.500 meter dari gunung yang terletak di Tomohon, Sulawesi Utara ini. Disapu material panas itu, hutan di sekeliling gunung terbakar hebat. Api yang ditimbulkan oleh kebakaran itu, tampak dari radius

beberapa kilometer. Akibatnya, ribuan penduduk di kaki gunung tungganglanggang menyelamatkan diri dengan mengungsi ke tempat aman. Pemerintah Kota Tomohon hingga Jumat (15/ 7) mencatat sekitar 10.000 warga

join us: us: add tribunkaltim.co.id

epaper.tribunkaltim.co.id

Halaman

dari kelurahan Kinilow I, Kinilow II, Tinoor, dan Kakaskasen mengungsi ke tempat umum di wilayah Kota Tomohon, bahkan banyak dari mereka lari ke Manado. Petugas pemantau ! Bersambung Hal 8

ANTARA/JEMMY

DPRD segera Panggil PDAM # Minta Keterangan Resmi soal Kualitas Air di Balikpapan “PDAM akan segera kami panggil. Dalam waktu dekat. Karena ini penting. Menyangkut kesehatan. Kalau terus menerus bisa berbahaya.” Mukhlis, Ketua Komisi II DPRD Balikpapan

Balikpapan, TRIBUN Komisi II DPRD Balikpapan akan memanggil Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Balikpapan untuk meminta

keterangan resmi tentang kualitas air yang disalurkan kepada pelanggan. Pemanggilan tersebut menyusul pemberitaan Tribun yang mengungkapkan bahwa Badan Pemeriksa Keuangan RI Perwakilan Kaltim mengeluarkan laporan kualitas air PDAM Balikpapan yang berpotensi membahayakan kesehatan. “PDAM akan segera kami panggil. Dalam waktu dekat. Karena ini penting. Menyangkut kesehatan. Kalau terus menerus bisa berbahaya,” ujar Mukhlis, ! Bersambung Hal 9

TEKNOLOGI PENGOLAHAN AIR BERSIH KONVENSIONAL: ! Membutuhkan luas lahan besar ! Operasional dan perawatan yang rumit ! Kualitas air yang masih dibawah standar. MEMBRAN (ULTRAFILTRASI) operasional relatif murah karena bekerja pada tekanan rendah ! Mampu memisahkan bakteri hingga aman dikonsumsi (sanitasi lebih terjamin) ! Lahan yang diperlukan relatif kecil karena dapat dibangun di atas reservoir. ! Biaya

KONTROL KUALITAS PDAM Air Baku (pemeriksaan setiap minggu) ----> IPA (pemeriksaan setiap hari) ------> Jaringan (95 titik per bulan) ------> Pelanggan (83 titik per bulan) SUMBER: PDAM BALIKPAPAN (ASI)

Rizal: Saya Minum Air PDAM WALIKOTA Balikpaseperti hasil pan Rizal Effendi pemeriksaan BPK RI mengaku mengdan Dinas Kesehatan konsumsi air minum Kota (DKK) Balikpadari PDAM Balikpan? Rizal mengaku papan. “Saya minum percaya air yang air PDAM,” ujarnya dihasilkan PDAM saat diwawancarai, Balikpapan telah TRIBUN/AMI Jumat (15/7). melewati kontrol Rizal Effendi Apakah tidak ketat sehingga khawatir air yang kualitasnya terjamin. dikonsumsi mengandung Bagaimana dengan hasil Besi (Fe) dan Mangan (Mn) pemeriksaan BPK RI dan

DKK Balikpapan yang menyatakan kualitas air PDAM Balikpapan berpotensi membahayakan kesehatan. “Nanti kita cek lagi. Karena air yang disalurkan selalu diukur oleh PDAM,” katanya. Rizal mengatakan Pemkot Balikpapan berencana melakukan penghijauan di Zona I dan Zona II untuk

Firdaus Jebolan Filipina Selatan ! Pimpinan Ponpes

Berhasil Diringkus MATARAM, TRIBUN - Firdaus alias Suryanto Abdullah, korban ledakan bom rakitan di Pondok Pesantren Umar bin Khattab Desa Sanolo, Kecamatan Bolo, Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) adalah ahli perakit bom. Ia juga ternyata pernah menjalani latihan di Filipina Selatan, bersama Imam Samudera, otak Bom Bali. “Firdaus dia pengajar di Ponpes. Namun dia juga adalah perakit bom. Itu keahliannya,” ungkap Kabid Humas Polda NTB, AKBP Sukarman Husein, di Mapolda NTB, Jalan Langko, Kota Mataram, Jumat (15/7). Menurut Sukarman, Firdaus juga memiliki keterampilan fisik dan menggunakan senjata. Polisi juga mengidentifikasi, Firdaus pernah berlatih dengan Imam Samudera, otak bom Bali yang telah dieksekusi mati. “Firdaus pernah menjalani pelatihan di Filipina Selatan, bersama Imam Samudera,” jelas Sukarman. Firdaus berasal dari Dompu, kabupaten yang berdekatan dengan Bima. Ia adalah korban tewas di Ponpes Umar bin Khattab saat ledakan yang diidentifikasi polisi dari bom rakitan, Senin 11 Juli 2011 lalu. ! Bersambung Hal 8

! Bersambung Hal 9

Anas Diserang lewat Istri

Diskusi Fire and Rescue PT Berau Coal-Tribun Kaltim (5)

Perahu 40 Knot dan Penjinak Bom DIAM-DIAM Satpolairud Polda Kaltim punya perahu-perahu canggih berkecepatan tinggi sampai 40 knot, dan satu unit helikopter semua stand by dan siap operasi. Sedangkan untuk kebakaran, PT Total E&P Indonesie memiliki perangkat-perangkat canggih. Malahan telah menyiapkan hot line untuk tanggap darurat 0542-533180. BRIPKA DASUKI, Ditpolairud Polda Kaltim: Kami menjalankan tupoksi sebagai pelindung dan pengayom masyarakat. Jadi kami siap membantu masyarakat Kalimantan Timur, untuk penanggu-

langan bencana. Untuk mendukung operasi itu, kami memiliki juga peralatan khusus, perahu karet dua unit yang ready, perahu untuk patroli untuk kawasan luar. TRIBUN/PS

! Bersambung Hal 9

ANTARA/ABDULLAH

Sejumlah anggota polisi menggelar barang bukti hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) Ponpes Umar bin Khattab di halaman parkir Polres Bima Kabupaten, Desa Panda, Kecamatan Palibelo, Kabupaten Bima, NTB, Kamis (14/7).

Dasuki

TRIBUN/PS

Yoseph

TRIBUN/PS

Bambang

JAKARTA, TRIBUN Tuduhan miring bukan hanya ditujukan langsung kepada Anas Urbaningrum, Ketua Umum DPP Partai Demokrat, tetapi juga lewat sang istri, Athiyyah Laila. Perempuan tersebut dilaporkan pernah tercatat sebagai pemegang saham dan Komisaris PT Dutasari Citralaras, rekanan perusahaan BUMN PT Adhi Karya. Dalam laporan keuangan PT Adhi Karya, 2009 dan 2010, perusahaan milik negara itu memiliki utang

kepada PT Dutasari Citralaras Rp 64,49 miliar pada 2008. Setahun kemudian utang turun menjadi Rp 20,13 miliar dan pada 2010 tinggal Rp 3,9 miliar. Anas Urbaningrum enggan memberi Anas penjelasan gamblang mengenai peran istrinya di PT Dutasari Citralaras dan menganggap persoalan tersebut sudah selesai.

Menurutnya, sang istri kini tidak lagi mengurusi perusahaan tersebut. “Sudah, sudah, itu sudah,” ujar Anas saat ditemui usai membuka acara Tunas Garuda Partai Demokrat, di ANT Lapangan B, Senayan, Jakarta, Jumat (15/7). Ia memilih meninggalkan ! Bersambung Hal 9

CMYK

tribun market

SABTU 16 JULI 2011

Terbang Lima Kali Seminggu ■ CKB Logistics Resmikan Rute Jakarta-Balikpapan ■ Gunakan Boeing 737-200

ANTARA/AUDY

Model menunjukkan komputer tablet BlackBerry Playbook yang mulai dipasarkan berikut paket BlackBerry Extreme, di Jakarta, Kamis (14/7).

XL-Telkomsel Bundling Playbook JAKARTA, TRIBUN - Lama dinantikan, akhirnya BlackBerry PlayBook dipasarkan juga di Indonesia. Dua operator, Telkomsel dan XL, mulai menawarkan tablet canggih BlackBerry ini kepada pelanggannya. Pelanggan XL bisa mendapatkannya mulai hari ini, Sabtu (16/7). Harga yang ditawarkan mulai dari Rp 4,9 juta-an disertai beragam manfaat, mulai dari gratis layanan XL BlackBerry Full Service (3 bulan), bundling dengan handset BlackBerry (mulai Rp 1,9 juta-an), dan fasilitas cicilan 0 persen (bagi pengguna kartu Mandiri). Direktur Consumer Marketing XL Joy Wahyudi mengatakan, XL menghadirkannya kepada pelanggan dan masyarakat dalam paket bundling yang istimewa. Bundling BlackBerry Playbook tersedia di 14 XL Center yang tersebar di Indonesia, termasuk yang di Jakarta, Bandung, Medan, Palembang, Yogyakarta, Semarang, Surabaya, Makassar, dan Bali. Untuk info lebih lengkapnya bisa dicek melalui www.xl.co.id. Sementara itu, bersamaan dengan peluncuran BlackBerry Playbook, Telkomsel juga menyediakan paket layanan BlackBerry terbaru bernama BlackBerry Extreme. Melalui inovasi paket layanan

BlackBerry ini, pelanggan simPATI dapat menikmati unlimited layanan streaming di BlackBerry Playbook dengan tarif bulanan. Untuk berlangganan paket ini, pelanggan cukup menghubungi *363#, pilih BB, lalu pilih Extreme (UL Streaming). Pelanggan juga bisa mengirimkan SMS, ketik BBEX(spasi)REG, lalu kirim ke 333. Setelah dikenakan Rp 99.000 di bulan pertama, pelanggan kemudian dikenakan biaya Rp 120.000 per bulan untuk bulan-bulan selanjutnya belum termasuk PPN 10 persen. “Paket BlackBerry Extreme kami hadirkan sebagai jawaban atas kebutuhan pelanggan BlackBerry yang menginginkan layanan streaming sepuasnya. Paket ini sangat cocok bagi pelanggan yang ingin menikmati layanan streaming dengan nyaman di BlackBerry Playbook yang dilengkapi layar sentuh kapasitif yang lebar,” kata VP Channel Management Telkomsel Gideon Edie Purnomo. BlackBerry Playbook ditawarkan Telkomsel dalam tiga tipe, yakni 16 GB (Rp 4.999.000), 32 GB (Rp 5.999.000), dan 64 GB (Rp 6.999.000). Mulai hari ini, pengguna Telkomsel bisa memperoleh BlackBerry Playbook di GraPARI se-Jabodetabek dan Bandung. (kompas.com)

BALIKPAPAN, TRIBUN - PT Cipta Krida Bahari (CKB Logistics) kembali memperkuat posisinya sebagai pemimpin di sektor logistics untuk energi dengan memperkenalkan layanan air freighter dengan rute Jakarta–Balikpapan. Dengan menggunakan pesawat B737200, layanan ini terjadwal beroperasi lima kali dalam seminggu, dari Selasa sampai Sabtu. “Dari Jakarta jam 09.00, tiba di Balikpapan pukul 12.00 dan terbang ke Jakarta lagi pukul 02.00,” ujar General Manager Sales & Marketing CKB, Denny Fikri, di sela-sela peresmian rute yang berlangsung di Premier Lounge, B-Square, Bandara Sepinggan, Jumat (15/7). Kelebihan dari pesawat freighter CKB, menurutnya adalah kepastian akan jadwal terbang dan muatan barang yang mencapai maksimal 14 ton. Khususnya untuk jenis barang yang saat ini belum bisa diangkut dengan pesawat komersil karena berat dan ukuran yang melebihi standar. Ketepatan waktu dan layanan yang terpadu menjadi andalan dari layanan air freighter CKB, terlebih dengan harga yang kompetitif serta kepastian akan jadwal keberangkatan. “Selain rute Jakarta – Balikpapan tersebut, CKB Logistics juga memiliki rute penerbangan yang dapat menghubungkan rute Balikpapan dengan tujuan Singapura,” tambah General Manager Operation CKB, R Imam Santoso. Dengan layanan air freighter ini, CKB membidik perusahaan yang bergerak di sektor energi dengan

CMYK

TRIBUN KALTIM/ADHINATA

Pesawat kargo B737-200 yang digunakan untuk layanan CKB Logistics di Bandara Sepinggan, Jumat (15/7).

operasional area berada di wilayah Kalimantan. Meskipun baru diresmikan kemarin, layanan air freighter ini sudah beroperasi sekitar delapan hari. “Rata-rata muatannya mendekati

maksimal, hampoir 14 ton,” kata Denny. Saat ini, CKB Logistics telah melayani sejumlah perusahaan di sektor energi dengan jangkauan layananan lebih dari 30 lokasi yang

tersebar di seluruh wilayah Indonesia, baik di Sumatera, Jawa, Kalimatan dan juga bagian timur Indonesia seperti Sulawesi, Ternate, Ambon (Maluku), dan Papua. (aka)

Kelola 250 Juta Kilogram GM Kargo Angkasa Pura I, Huybert Olaf sangat mendukung beroperasinya angkutanangkutan kargo domestik. Pihaknya juga menargetkan perluasan terminal kargo selesai pada tahun ini. “Perluasannya dari 5.000 meter persegi menjadi sekitar 11.000 meter persegi,” kata Olaf saat menghadiri peresmian layanan air freighter CKB. Di terminal kargo Sepinggan saat ini, menurutnya muatan barang sehari-hari

mencapai 113 ton hingga 140 ton. “Dalam setahun kita mengelola sekitar 250 juta kilogram. Ini merupakan potensi di Kaltim,” katanya. Dengan perluasan ini, diharapkan kapasitasnya naik dua kali lipat. Sebab, menurut Olaf, prediksi Boeing, angkutan kargo dunia bakal tumbuh 6 persen. “Realisasinya di Asia tumbuh 7 persen. Di Indonesia diperkirakan 8-9 persen,” kata Olaf. (aka)

CMYK

SABTU 16 JULI 2011

tribun finance & investment

Gadai Emas di Perbankan Melonjak ■ Jelang Lebaran Bisa Dua Kali Lipat

JAKARTA - Gadai emas sekarang bukan hanya menjadi lahan garapan bisnis Perum Pegadaian. Industri perbankan pun sudah menggarap bisnis gadai emas ini. Menurut catatan Bank Indonesia, gadai emas di industri perbankan semakin diminati oleh masyarakat. Menurut keterangan Kepala Biro Pengembangan Penelitan dan Pengaturan Perbankan Syariah BI, Tirta Segara, industri perbankan syariah melihat gadai emas sebagai peluang bisnis besar. Dan ternyata ketika perbankan menggarap bisnis gadai emas ini, banyak diminati oleh masyarakat. “Sampai akhir semester pertama 2011 sudah naik 15 persen. “Banyak bank yang meraup untung dari transaksi gadai emas syariah ini,” ujar Tirta, Jumat (15/7). Keuntungan bank dari bisnis gadai emas ini berasal berasal dari biaya administrasi penitipan emas di kotak penyimpanan atau safe deposit box bank. Diperkirakan, momen menghadapi puasa dan lebaran nanti bisnis gadai emas diperbankan akan melonjak. Gadai emas di perbankan syariah tidak dikenakan bunga seperti halnya di Pegadaian. Masyarakat yang mengadaikan emasnya hanya dikenai biasa penitipan emas di safe deposit box bank. Mereka hanya berkewajiban mengembalikan dana sesuai yang diambil di bank ditambah biaya penyimpanan emas. Masyarakat banyak yang menggunakan jasa gadai emas karena harga emas dinilai lebih setabil. Me-

nyimpan emas tidak mengalami kemerosotan nilai seperti menyimpan uang. Di sisi lain, emas dapat dipakai sebagai perhiasan. Sehingga emas di mata masyarakat bisa multi fungsi, sebagai simpanan sekaligus sebagai perhiasan untuk memperindah penampilan. “Dan sewaktu-waktu butuh duit, mereka dengan mudah bisa mendapatkan uang tunai. Salah satunya ya di gadaikan. Jadi ya wajar kalau gadai emas yang digarap perbankan ini banyak diminati. Soalnya mereka datang ke bank, seperti halnya mengambil uang atau menabung. Orang lain tidak tahu kalau mereka menggadaikan. Ada nilai lebihnya, mereka tidak turun gengsinya,” tutur Tirta. Melihat tingginya animo masyarakat menggunakan jasa gadai emas di perbankan ini, BI akan menyempurnakan mekanisme gadai emas di bank syariah. BI akan mengubah, sehingga tidak samadengan Pegadaian. Tujuannya,

masyarakat agar tidak keliru. “Kita sempurnakan. Tapi belum final. Namanya masih dibahas,” katanya. Kepala Unit Syariah CIMB Niaga, U Saefudin Noor, menjelaskan, transaksi gadai emas di Bank CIMB Niaga saat ini mengalami pertumbuhan cukup pesat. “Apalagi menjelang Lebaran, kami targetkan bisa naik hingga dua kali lipat,” tutur dia. Menurut Saefudin, emas menjadi sangat menggiurkan ketika tren harga terhadap mata uang kertas naik terus. Terlebih, emas memiliki keunggulan yang tidak dimiliki oleh investasi lain, yakni bisa dijual kapan saja dan di mana saja dengan harga yang maksimum sesuai standar harga emas hari itu. BI mengizinkan perbankan menyelenggarakan jasa gadai emas sejak 2008 lalu. Hanya saja BI membatasi, jasa gadai emas ini hanya boleh diselenggarakan oleh bank syariah saja. (tribunnews/ugi)

Terobosan BRISyariah PT Bank BRISyariah cukup jeli melihat peluang dari penyelenggaran jasa gadai emas ini dengan membuat terobosan baru produk turunannya. Masyarakat tidak hanya diberi kesempatan untuk menggadaikannya. Namun juga diberi kesempatan untuk menambah atau membeli emas dengan jalan cara mengangsur. Dengan produk ini, BRISyariah juga telah mengarahkan nasabahnya berinvestasi emas secara bertahap. Misalnya, untuk emas 100 gram, nasabah hanya perlu menyisihkan kurang dari Rp50 ribu per hari

selama 36 bulan. Investasi ini dengan asumsi harga emas di kisaran Rp425 ribu per gram. Emas yang ditawarkan untuk dicicil berbagai ukuran. Mulai dari 10 gram hingga 12,5 kilogram. Semua merupakan emas PT Aneka Tambang 24 karat (99,999 persen). Sedangkan cicilan bisa ditentukan dari enam bulan hingga 15 tahun. “Emas yang menjadi pembiayaan bank ini bebas biaya asuransi penyimpanan selama cicilan berlangsung,” ujar Direktur Utama PT Bank BRISyariah Ventje Rahardjo belum lama ini. (ugi)

KOMPAS/HERU

SRI

KUMORO

EMAS - Pedagang menata emas dagangannya di Pasar Tebet, Jakarta, Jumat (15/7). Krisis keuangan yang terjadi di Eropa memicu naiknya harga emas. Harga logam mulia ini diprediksi terus menanjak dan menyentuh 1.600 dollar AS per troi ons di akhir Juli ini. Di Pasar Tebet, logam mulia ini dijual Rp 444 ribu per gram.

GarudaFood Gandeng Perusahaan Jepang ■ Dirikan Usaha Patungan Garap Minuman JAKARTA - PT GarudaFood menggandeng perusahaan asal Jepang Suntory Beverage & Food Limited (SBF) untuk mendirikan usaha patungan yang bergerak di industri minuman non alkohol. Dengan kerja sama strategis ini, perusahaan raja makanan ringan ini bakal memasuki bisnis baru di industri minuman. Menurut Group CEO GarudaFood, Sudhamek AW-

CMYK

S, kerjasama ini dilakukan dengan struktur kepemilikan 51 persen dipegang SBF dan sisanya 49 persen oleh GarudaFood. “Salah satu strategi pertumbuhan GarudaFood untuk mewujudkan Visi dan Goal 2015-nya adalah melalui Strategic Partnership,” ujarnya dalam siaran pers, Jumat (15/7). Alasan GarudaFood menggandeng SBF karena Garu-

daFood adalah pendatang baru dalam industri minuman, sehingga belum cukup berpengalaman. Butuh menggadeng pihak lain yang lebih pengalaman. Ia mengatakan, SBF merupakan partner yang strategis dengan bisnis inti di bidang minuman non alkohol, maka diharapkan SBF akan bisa menjadi andalan bagi pertumbuhan bisnis GarudaFood di industri mi-

numan. SBF adalah salah satu divisi dari Suntory Group yang memproduksi minuman non alkohol, antara lain merek; Suntory Oolong tea, Boss, dan Orangina. Suntory Group merupakan perusahaan minuman terbesar kedua di Jepang yang memiliki total penjualan sebesar Rp 183 triliun di tahun 2010. (tribunnews/ugi)

tribun facebook Sampaikan Komentar Anda melalui Tribun Kaltim Interaktif di Facebook

SABTU 16 JULI 2011

Topik Besok

Tribun Facebook adalah media komunikasi antara Tribun Kaltim dengan masyarakat, khususnya di Kaltim. Melalui jejaring Facebook, kami akan menjaring komentar Anda terkait berita dan isu yang sedang marak. Sampaikan gagasan dan pemikiran yang positif untuk membangun negeri ini agar lebih baik. Semua komentar terpilih akan dimuat di Tribun Facebook dengan catatan pendapat yang disampaikan tidak mengandung unsur sara, pornografi dan fitnah. Mari bergabung bersama kami di Tribun Facebook.

Departemen Komunikasi dan Informatika (Depkominfo) Indonesia berwacana mengontrol twitter, facebook, dan jejaring sosial lainnya, karena dianggap dapat mempengaruhi kondisi keamanan suatu negara seperti munculnya pergolakan terhadap pemerintah. Setujukah Anda dengan wacana tersebut? Berikan komentar Anda terkait wacana ini.

PDAM Jangan Sekadar Cari Untung! ● Dana Investasi Jangan Diselewengkan ● Perhatikan Kualitas dan Mutu Pelayanan KUALITAS air PDAM Balikpapan dianggap berpotensi membahayakan kesehatan pelanggan. Ternyata berdasarkan Laporan Hasil Pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Provinsi Kaltim, kualitas air PDAM Balikpapan tidak terjaga baik. Berikan komentar Anda terkait pelayanan, mengingat pelanggannya diminta bayar tepat waktu, sementara pelayanan sering sekali mengalami gangguan. Wíro Sableñks Serba salah bos ,mau berhenti jadi pelanggan PDAM mau mandi pake apa???? pake tissue ,kan gak mungkin lah mau di terusin jadi pelanggan PDAM ya kaya gitu situasinya, mending anu aja dah Agust Wangkay Sepanjang masih banyak “kebocoran” yah jangan harapkan kualitas akan menjadi perhatian, kan masyarakat dianggap bodoh dan ‘nrimo’ yang penting air mengalir dan rekening terbayarkan. Coba deh dibenahin manajemennya, profesionalitas di kedepa...nkan dan bersihkan personil dari kebocoran2 pasti kinerja akan meningkat dan pelayanan ke masyarakat ikut meningkat yang ukurannya bukan sekedar air mengalir doank !!! PDAM pasti bisa, tapi mau gak ya??? Rudy ‘erte’ Tandela Unik ya mengenai kualitas air tapi oleh laporan Badan Pemeriksa Keuangan. Sebaiknya cepat diteliti lebih lanjut oleh pihak yg lebih berkompeten mengenai hal ini. Apalagi bisa dibilang air

merupakan salah satu sumber kehidupan makhluk hidup yang ada. Ibaratnya makanan seenak apapun kalau tidak ada air minum pasti makanan tersebut justru menyiksa. Belum lagi apabila air tidak berkualitas baik maka dpat mengakibatkan penyakit baik dari luar ataupun dalam. Rijali Cahyo Wicaksono Memprihatinkan, kalau boleh tau daerah mana ya? yang ada di status tersebut?

Benny Bramm AIR memang milik hajat hidup orang banyak, sehingga tidak mengherankan kalau di dua kota Balikpapan dan Samarinda banyak yg terkena sakit ginjal atau strouk di sebabkan kwalitas air PDAM nya buruk. Bukan kesalahan menejemen atau kebocoran pipa, tetapi PDAM masih menggunakan bahan penjernih air konvesional yaitu tawes. Sedangkan bahan tawas mengandung serat halus yang tidak dapat dicerna tubuh bila dikonsumsi, akhirnya tersaring di ginjal atau terserap dalam darah menyebabkan dua penyakit tadi. Saya menyarankan agar PDAM mengganti bahan

tawes dengan citric acid untuk menjernihkan airnya. Karna bahan ini sudah diuji kwalitas airnya. Mampu menjernih kotoran air yang melayang dan mengubahnya menjadi butiran pasir hitam. Aman dikonsum...si dan tidak mengganggu kesehatan sudah mendapt izin Depkes RI. Pengalaman membuktikan, kalau sumur bor menggunakan sedikit citric acit akan membersihkan airnya sepanjang tahun, yg banyak digunakan masyarakat Jabodetabek yang tidak terjangkau PDAM. Santo Anto Kalau menurut kita orang kecil kita ngikutin aja apa aturan diatas tapi yang diatas jangan diam aja tindak tegas donk!!!!! dan yang anehnya orang PDAM nya juga tau ko diam aja padahal ikut merasakan air PDAM orangnya yang malas atau peralatannya kurang canggih???? kami mohon cegahlah secepatnya sebelum terlambat kami akan dukung dengan membayar tepat waktu Donni Susatya Dengar dengar PDAM Balikpapan berencana akan menambah sambungan baru ke masyarakat, tapi kalau kualitas airnya buruk lebih baik ditinjau ulang dulu dan meminta Instansi yang memang professional untuk memeriksa ulang kualitas airnya. Saya be...rharap PDAM bisa CEPAT dan SIGAP dalam mensikapi ini, apalagi Gedung Kantornya sudah BARU dan MEGAH sekarang, sebaiknya dibarengi dengan pelayanan yang baik dan maximal. Semoga di daerah saya yang belum terjamah PDAM bisa segera terealisasi pemasangan barunya. Trims. Hendrawan Silondae Skm Sering kali kita mendapati air PDAM yang mengalir ke rumah kita berwarna dan tidak memenuhi standar kualitas air bersih. Usulan saya, mohon pihak PDAM lebih concern dengan penyediaan air bersih yang berkualitas yakni dengan memberikan infor...masi di media cetak tentang hasil pengukuran kualitas air bersih baik itu yang berasal dari inlet di instalasi pengolahan maupun di outlet pada pipa pelanggan. Karena pelanggan berhak tahu mengenai kualitas air bersih yang didapatkan. hal ini sama halnya dengan pengusaha air minum isi ulang yang selalu menampilkan hasil uji kualitas air minum yang akan dijualnya. harusnya PDAM seperti itu juga dong. biar pun tarif PDAM dinaikkan, saya pikir pelanggan tidak akan komplain jika air bersih yang didapatkannya berkualitas dan memenuhi

standar yang ada. Suwardi Paser Assalamu ‘alaikum w w. Kualitas air PDAM Balikpapan dianggap berpotensi membahayakan kesehatan pelanggan, kualitas air tidak terjaga dengan baik. Menurut Kepala Humas PDAM Balikpapan, Gazali Rakhmat bahwa air dari PDM Balikpapan kurang meme...nuhi standar kesehatan di antara dikarenakan usia pipa yang sudah tua. Kita harapkan agar pihak PDAM Balikpapan agar segera mengganti pipa-pipa yang sudah tua. Saya juga mengharapkan agar seluruh Dinas Kesehatan wilayah Kaltim agar menagadakan pemeriksaan kepada seluruh air suplay dari PDAM di seluruh kabupaten dan kodya se Kaltim. Achmad Fauzi Assalamuallaikum, Air salah satu kebutuhan yang sangat vital bagi kehidupan manusia. Tanpa air tidak mungkin ada manusia yang bisa bertahan hidup. Untuk kualitas air PDAM di Balikpapan yang berpotensi membahayakan bagi kesehatan penggunanya..., maka hal tersebut harus disikapi secara serius baik oleh DPRD kota Balikpapan maupun oleh pihak PEMKOT Balikpapan sebagai operator PDAM tersebut. Informasi yang disampaikan oleh HUMAS PDAM Balikpapan bahwa ada beberapa jalur pipa yang sudah tua dan kemungkinan terjadi kobocoran yang diakibat oleh penyambungan yang ilegal yang berpotensi menurunkan kualitas air itu juga harus dibuktikan. Langkah awal PDAM Balikpapan harus memetakan jaringan pipa mana yang masih layak dan mana jaringan yang sudah usang. Selanjutnya melakukan test kualitas air di beberapa daerah untuk mengetahui jaringan mana yang berpotensi membahayakan tersebut. Selanjutnya untuk jangka pendek daerah yang airnya tidak bagus bisa disuplai dengan truk tanki untuk dikonsumsi. Langkah terakhir membuat anggaran penggantian pipa pada jalur2 distribusi yang akan diganti. Insya Allah DPRD kota Balikpapan dan PEMKOT Balikpapan akan sangat mendukung upaya PDAM tersebut. Dan untuk mengantisipasi sambungan ilegal, maka PDAM dapat lebih mengupayakan perluasan jaringan sehingga tidak ada masyarakat yang tidak mendapatkan suplai air dari PDAM. PDAM sebagai operator tunggal harusnya betindak proaktif jangan bertindak reaktif. Edy Suyoko Harusnya PDAM peduli dg kesehatan masyarakat Balikpapan dan mengejar mutu jgn hanya mengejar untung doang, giliran telat bayar langsung main putus, PDAM harus kontrol baku

mutu air sebelum di alirkan kemasyarakat karena harga sudah mahal masyarakat masih membeli air isi ulang untuk kebutuhan air minum dan masak. semoga PDAM bisa melayani dan meningkatkan mutu air bersih untuk masyarakat Balikpapan. Mardi Kasdi Wah wah waaaaahh.... kok jadi berbahanya nich..!! mengonsumsi Air PDAM Balikpapan, terus Humas PDAM bilang karena pipa besi yg sudah tua, masa sich besi kalah sama air..?? bukannya jaringan PDAM sudah pakai paralon (pipa plastik) sebagian -... nanti, kalau sudah tua berarti airnya rasa plastik juga dong..!!?? ach....masa seperti itu sich..?? Nach.... Tapi ini temuan yg bagus untuk didalami, mangapa....?? Karena Konsumen PDAM Balikpapan melihat air bersih itu jika bening, terang tidak berwarna, berbau atau kuning & kehitam hitaman berikut rasanya tawar saja biasanya sudah dianggap baik, sementara berdasarkan temuan BPK RI Perwakilan Kaltim dianggap berpotensi membahayakan kesehatan, karena kwalitas airnya tidak terjaga dengan baik.... berarti Walikota yg baru sebagai komisaris harus mengaudit Pengawas di PDAM Kota Balikpapan ngapain aja mereka..? Padahal alat penguji produksi ada, anggaran ada, sdm ada.... kok airnya seperti racun begitu....???? atau jangan jangan..?? memang tidak pernah atau tidak mau diuji (dilab), karena dianggap merepotkan saja atau buang buang biaya.... he he he he.... Sepertinya pemangku kepentingan PDAM Kota Balikpapan perlu melakukan audit management, sehingga mutu/kwalitas air bisa ditingkatkan & dalam jangka panjang air PDAM tidak menjadi pembunuh bagi konsumennya, mengingat temuan BPK RI Perwakilan Kaltim itu tidak main main, lebih lebih jika memperhatikan pelayanan PDAM Kota Balikpapan dari sisi lain yg masih perlu ditingkatkan pula, itu berarti audit management perlu sebagai media membangun & membesarkan PDAM Kota Balikpapan. Ade Syahril Ryansah Kita sebagai penduduk balikpapan yang baik jgn berpikir negatif dolo....kita ambil dari sisi positifnya : air yang untuk mandi bisa di filter dolo...dan air untuk di masak kan pastinya di rebus dolo...pasti bakteri merugikanya pasti mati. n then.. maybe PDAM sering mati airnya ada gangguan dan minggu2 terakhir di bulan juli jarang hujan jadi jgnlah agan-agan jgn berpikiran buruk dolo...

tribun nasional

SABTU 16 JULI 2011

Presiden Belum Bicara Reshuffle ● PKS DiisukanTolak Mensos untuk Golkar 7).

JAKARTA, TRIBUN Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Djoko Suyanto mengatakan, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono hingga kini belum pernah membicarakan soal usulan perombakan kabinet menteri atau reshuffle. Hal ini disampaikan Djoko menanggapi rumor bahwa Presiden akan melakukan kocok ulang formasi kabinet seusai liburan Idul Fitri 2011. “Sampai sekarang Presiden belum pernah bicara tentang bagaimana mau me-reshuffle kabinet,” kata Djoko kepada para wartawan di Kantor Presiden, Jakarta, Jumat (15/

SMD

Djoko mengatakan, perombakan kabinet adalah hak prerogatif Presiden. Ketika melakukan perombakan kabinet, Presiden dikatakan hanya akan menggunakan kinerja sebagai pertimbangannya. Presiden juga meminta pertimbangan Wakil Presiden Boediono ketika hendak melakukan perombakan kabinet. Sementara itu, Juru Bicara Presiden Julian Aldrin Pasha mengaku baru mendengar isu perombakan kabinet. “Saya tidak bisa memberikan pernyataan apa pun karena memang belum ada informasi yang bisa saya

SMD

Dijual Rumah Bukit Mediterania Avila A17 Jl. MT.Haryono, LT. 300m2, LB 131m2 Fas. 3KT,2KM, PLN, PDAM, Telp, Harga Rp 1.385 M (nego) Hub. 081350877770 SMD

SMD

DIJUAL TANAH LOK. SGT STRATEGIS, DEKAT JEMB. MAHKOTA 2 SAMBUTAN, PINGGIR JALAN, COR BETON, DISKON 10%, BAGI PEMBELI PERTAMA, HUB. 085822232000

0198613/19JULI

5532/17JULI

SMD

DIJUAL CEPAT RUMAH jl.P.SURYANATA PERUM PUSPITA BUKIT PINANG BLOK MM RT 7 NO 18 SAMARINDA DGN LUAS TANAH 100 m2 ,SERTIFIKAT,2 KMR TIDUR,1 KMR MANDI,FASILITAS LISTRIK 900 WATT,PDAM,TELPON,AC N TANDON AIR,HARGA -EGO, HUB.081347039843, TANPA PERANTARA 96919/25 JULI

sampaikan. Jadi, silakan dikonfirmasi ke sumber beritanya biar kita dengar bersama,” kata Julian. Sementara itu, isu yang beredar PKS dikabarkan kehilangan kursi Mensos dalam reshuffle yang diduga akan dilakukan usai lebaran nanti. Namun bukan berarti PKS berkurang jatah menterinya. PKS mendapat kursi pengganti. Santer beredar kursi Mendiknas akan diberikan ke PKS. Serius? Informasi yang dikumpulkan wartawan, Jumat (15/7) kursi Mensos yang dijabat politisi PKS Salim Segaf akan diserahkan kepada Partai Golkar. Nah, Golkar memilih Ade Komarudin untuk duduk di kursi Mensos. Sumber di Setgab menyebut pergantian menteri ini sempat panas. PKS menolak memberikan kursi Mensos untuk Golkar, karena hanya diberi jatah kementerian yang kurang elite. Hingga akhirnya PKS ditawari kursi Mendiknas yang termasuk kementerian strategis. Sayangnya sumber di Setgab enggan mengungkap alasannya. (kompas.com/dtc)

Dijual Rumah Baru Minimalis Type 36/ 100M2 Hrg 175jt, Lok. Strategis, Bebas Banjir, Jl. P. Suryanata (Perum H. Sadri) Blok. A4/A3 Hub. 081346652963 / 085247912579 5532/17JULI

SMD

TANAH DIJUAL LOK. DEKAT JL. MASUK PAMPANG, LT. 20 X 20 M, SURAT SAMPAI KE KECAMATAN, HRG NEGO, HUB. 082157560276 NO SMS 5532/17JULI

Dijual Rumah Di Perum. Villa Amartya Harga 171Jt Lokasi Jl. Jakarta 1 Loa Bakung Smd Hub. 085346117009 / 0199280/21AGT 0541-7009418

ILUSTRASI :MUSTARNO

ICW Lapor ke ”Polisi Tidur” JAKARTA, TRIBUN - Sejumlah Lembaga Swadaya Masyarakat seperti Indonesia Corruption Watch (ICW), Imparsial, Kontras, YLBHI, dan PBHI melakukan unjuk rasa di depan Markas Besar Polri, Jumat (15/7). Unjuk rasa ini menuntut polisi menuntaskan kasuskasus korupsi, dan kasus pelanggaran HAM. Mereka membawa replika polisi tidur untuk melengkapi aksinya, sebagai

SMD

Dijual Rumah Baru (LUX) di Villa Tamara LT. 250 M² / LB. 210 M², 3 KT, 1 KT Pembantu, 3 KM, 1 KM Pembantu, garasi, Carport untuk 3 mobil, air/listrik, Tanpa Perantara / No sms, Hub. 081392242007 0199253/16juli

SMD

Dijual Rumah LT/LB. 200/210 M2 Fas. 4KT, 1 Kmr Pembantu, 3KM, SHM, PLN, PDAM, Jl. Sentosa Dalam Smd, No Sms/Tanpa Perantara Hub. 081392242007 / 081347239479 0199252/16juli

SMD

Dijual Uk 20 X 20=400M, Hrg 160jt (Nego) bbs banjir, jln aspal, dkt mall dan RS Umum, 90M dari parkiran RSUD A. wahabsyahrani smd kaltim, Hub 087770569272 / 087870818666 0199170/18juli

simbol agar polisi tidak tidur. “Kalau masyarakat tidak percaya pada polisi, masak mayarakat harus mengadu ke polisi tidur,” kata Danang Widoyoko koordinator ICW. Selain itu, polisi juga didesak menuntaskan kasus penganiayaan aktivis Indonesia Corruption Watch (ICW), Tama Satrya Langkun. “Tujuannya kita ingin mengingatkan kembali kepada polisi bahwa kasus Tama

Dijual Rumah Di Perbukitan Asri Ratindo Griya Permai L7 Jl. AW. Syahranie Smd LT/LB. 150/140M2 5KT, RT, R. Kerja, 2KM, Dpr, 2 Carport,2 Tandon, Kitchen Set,Sepeda Fitness+Perabot, 1AC,PLN 1300W, PDAM, Tlh Di Renov, Hub. 0812 53683637 165532/20JULI

belum tuntas. Bahwa kasus rekening gendut belum dituntaskan, dan tak ada proses hukum,” ujarnya. Selain replika polisi tidur, mereka juga membawa sejumlah spanduk bertuliskan “Tuntaskan Rekening Gendut”, “Polisi ‘Bebel’ Ga Bisa Dibilangin”, “Usut Rekening Liar Para Jenderal”, “Berhenti Mengayomi Korupsi”, “Polisi Jangan Tidur”, “Negara Tidur”, dan “Polri Tidak Anti Korupsi”. (vnc)

SMD

Dijual Cepat Rumah LT. 10 X 20 M, Jl. Prum Griya Mukti Blok. G, No. 06, RT. 07, Fas. 6 KT, 2 KM, DPR, R. tamu, R. kluarga, PLN 900 watt, PDAM, Bangunan Full, Hrg Nego, Hub. 0821 5424 8989 0196364/19 JUL

SMD

Dijual Cepat Tanah Uk. 13 X 20 M2, Di hrapan Baru Smd Seberang Hrg 130jt Bisa Nego, Hub. Arham 085246748403 0199197/16juli

SMD

Dijual Rumah/Toko 2 Pintu, Lok. Jl. DI. Panjaitan No. 105 RT. 36 kel. Temindung permai, (Pinggir Jln Raya Besar) 2 Lantai, LB. 160M / LT. 160M2, Fas. 4KM, 6KT, SHM, IMB, Listrik, Tlp, Air, Lengkap Hub. 081350313280 0196351/17 JUL

Dijual Rumah Di Perum Revolusi Indah, Hrg 190jt, Lok. Jl. Revolusi 2 (Dekat Kantor DPR Samarinda) Hub. 0853 4638 9936 0199156/16juli

SMD

Dijual Rumah Mewah Di Komp. Grand Mahakam Jl. Siraj Salman 2LT, LT. ±200M2, LB. ±250M2, Fas. Lengkap, 4KT, 3KM, 1Kmr.Pembantu, Garasi 3 Mobil, Taman Dpn Belakang+kolam dll, Hrg Nego, TP, hub. 081254788898/ 08125894488 0199128/21juli

Dijual Rmh Komp. Wijaya Kusuma 5, Tipe 275, 2 LT, 5 KT, 3 KM, Garansi 3 Mobil, Hrg 1,7 M, Hub. 081346261549 SMD/24 juli

tribun buffer

Kaltim SABTU 16 JULI 2011

Menorehkan Nama Harum DI TENGAH maraknya isu Kolusi, Korupsi, dan Nepotisme (KKN) dan rasa keadilan yang semakin menjauh (lemahnya penegakan supremasi hukum), belakangan muncul isu reshuffle kabinet. Entah siapa yang menghembuskan isu itu, namun yang jelas sejumlah nama yang bakal lengser sudah mulai bertebaran di media. Ada yang bilang wacana reshuffle sengaja dihembuskan untuk mengalihkan isu Century, Nazaruddin, kasus Sesmenpora dan berbagai macam isu KKN lainnya. “Lontaran isu reshuffle itu selalu jadi balsem untuk mengalihkan isu strategis. Saya nggak terlalu percaya SBY berani mengambil langkah itu. Apalagi sekarang ini Demokrat sedang terancam dan dia butuh meyakinkan banyak pihak,” ujar pengamat politik yang juga akademisi dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Arie Sudjito. Tetapi ada juga yang mengait-ngaitkan isu reshuffle itu dengan kinerja para menteri. Awal Juli lalu, UKP4 melakukan evaluasi. Hasilnya cukup mengejutkan. Hanya 50 persen saja kementerian yang menjalankan instruksi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Kuntoro menyatakan, dari 34 menteri Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) jilid 2, sebanyak 17 menteri dinilai memiliki kinerja buruk dan kurang rajin sehingga roda pemerintahan pun tidak berjalan efektif. Temuan itu juga diungkap SBY kepada para menterinya. Menurut SBY dari instruksi yang diberikannya, realisasinya masih kurang 50 persen. “Karena saya sudah dapatkan laporannya kurang dari 50 persen dari yang saudara laksanakan,” ujar SBY dalam sidang paripurna kabinet, di kantornya, Kamis (7/7). SBY meminta supaya masalah-masalah yang berada di setiap jajaran diketahui. Mana yang tidak bergerak dan yang sudah ditindaklanjuti. Karena dia mengaku khawatir jika instruksi-instruksi tersebut malah dilupakan, tidak diimplementasikan dengan baik. “Saya khawatir sebagian dari kita tidak ingat ada instruksi, apalagi tertulis,” katanya. Kenapa instruksi presiden tidak dijalankan? Benarkah terjadi ‘pembangkangan’? Atau ethos kerja menterimenteri kita memang seperti itu? ‘Pembangkangan’ rasa-rasanya tidak mungkin. Semua menteri walau berasal dari berbagai macam warna, loyalitasnya sampai saat ini masih oke. Beda di era Orde Baru dulu. Menjelang runtuhnya kekusaan Soeharto, setidaknya ada 14 menteri yang mendadak mengundurkan diri. Lalu mengapa hanya 50 persen menteri yang menjalankan isntruksi presiden? Bisa jadi, hal ini terjadi karena orientasi para menteri menjelang 2014 sudah bergeser. Tak dapat dipungkiri, ‘pundi-pundi’ harus sudah diisi sebelum pesta demokrasi digelar. Partai yang tak memiliki ‘pundi-pundi’ cukup banyak, dijamin pasti keok alias kalah, karena untuk menduduki kursi kekuasaan membutuhkan dana yang besar. Nah, jika asumsi itu benar, kita semua bisa membayangkan, apa yang akan terjadi pada bangsa ini kedepan jika semua menteri terjebak kepentingan pribadi maupun kelompoknya. Bangsa yang besar dengan sumber daya alam berlimpah dan memiliki luas wilayah yang luar biasa, tak bisa dibiarkan begini terus-menerus. Kita semua harus merubah cara pandang kita dan cara berpikir kita. Ketika cara pandang kita sudah benar dengan menggunakan mata hati, maka kedepan apa yang kita lakukan akan menuai hasil yang baik. Bukan menuai aib atau malapetaka buat anak-anak bangsa yang akan menjadi pewaris negeri ini. Mari kita torehkan nama yang harum di Bumi Pertiwi dengan meninggalkan sejuta angan. Angan yang bisa memberikan spirit baru buat bangsa ini, bukan angan yang dangkal atau sempit... (*)

ANTARA/ABDULLAH

Sejumlah anggota Brimob Polda NTB bersiaga saat melakukan penyisiran di areal Pondok Pesantren Khilafiah Umar bin Khattab, Desa Sanolo, Bolo, Bima, NTB, Rabu (13/7).

Firdaus Jebolan Filipina Selatan ● Sambungan Hal 1

Hasil visum, Firdaus luka di bagian pipi sebelah kanan yang tembus hingga tenggorokan, robek di bagian bahu, dan selangkangan. Sebelumnya saat polisi menyisir ke ponpes tersebut, pimpinan ponpes bersama pengikutnya sudah tidak ada di lokasi. Kemudian polisi melakukan olah TKP. Di dalam salah satu ruangan di ponpes tersebut, polisi menemukan sketsa denah rencana pengeboman Polsek Madapangga, Bima. Polisi juga menemukan denah lain di Ponpes Umar bin Khattab yang berisi rencana penyerangan ke Polsek

10.000 Warga Tungganglanggang ● Sambungan Hal 1

Gunung Lokon, Farid Ruskanda, mengatakan, erupsi Lokon pada Kamis malam cukup dahsyat, dengan kekuatan semburan lava pijar dan abu vulkanik mencapai 1.500 meter. Ia berharap warga tetap waspada dengan letusan Gunung Lokon yang tak beraturan. “Setelah meletus, mereda, dan meletus lagi. Kami hanya bisa mendeteksi gerakan magma di perut gunung,” katanya. Pelaksana Tugas Walikota Tomohon Jemmy Eman mengatakan, erupsi Lokon berisiko buruk, banyak warga syok. Seorang pengungsi bernama Blasius Tumembouw (71), Jumat pagi, meninggal di Rumah Sakit Bethesda Tomohon akibat panas tinggi. Dengan demikian, korban pengungsi meninggal dua orang, sebelumnya seorang pengungsi, Yohana Mawikere (56), meninggal di lokasi

Penaraga, Bima. Denah rencana penyerangan Polsek Penaraga ditemukan di tempat berbeda dengan denah Polsek Madapangga. “Denah Polsek Penaraga ditemukan di ruangan yang berbeda dari rumah seorang ustadz,” ungkap Kabid Humas Polda NTB, AKBP Sukarman Husein, di Mapolda NTB, Mataram, Jumat (15/7). Dari denah yang diperoleh polisi, di Polsek Penaraga, tengah diincar seorang polisi bernama Briptu Hamdan. Hamdan diincar dibunuh seperti yang menimpa Briptu Rokhmad Syaefuddin, yang dibunuh Sa’ban Abdurrahman (18), santri ponpes, saat piket di Polsek Bolo, 30 Juni 2011 dini hari. “Briptu Hamdan itu diidentifikasi akan menjadi target pembunuhan

pengungsian akibat serangan jantung. “Korban adalah pengungsi yang berlokasi di balai pertemuan umum yang dievakuasi dari kelurahan Kinilow, Selasa lalu,” kata Eman. Kepala Pusat Data dan Informasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho menjelaskan krologi erupsi: * Pada 14 Juli 2011, sekitar Sejak pagi pukul 06.00 WITA 12.00 WITA tampak asap putih tebal dengan ketiggian sekitar 100 hingga 150 meter. * Pukul 22.45 WIB terjadi letusan besar dengan lontaran material pijar, pasir, dan hujan abu tebal setinggi kurang lebih 1.500 meter. Lontaran material pijar ini menyebabkan kebakaran hutan sekeliling gunung. * Kemudian, terjadi krisis seismik dalam 6 jam terakhir hinnga kini belum berhenti. Di mana telah terjadi 25 kali gempa vulkanik dalam, 30 kali gempa vulkanik dangkal, dan getaran tremor vulkanik dengan amplituda 0,5-4 mm. * Selanjutnya, pada 15 Juli 2011 sekitar pukul 00.30 WIB terjadi letusan kedua dengan semburan asap setinggi 600 meter. “Letusan besar kemarin telah diantisipasi mengingat aktivitas vulkanik yang makin meningkat sebelumnya,” kata Sutopo di Jakarta, Jumat 15 Juli 2011. BNPB telah melakukan langkah-langkah untuk mengevakuasi warga dari lokasi yang dianggap berbahaya. Pengungsi, kata Sutopo, terus bertambah. “Saat ini pengungsi sementara 4.412 jiwa (2.301 KK), dan saat ini tersebar di 6 titik,” kata dia. Kebutuhan Pangan Menteri Sosial Salim Segaf Al Jufrie mengatakan, kebutuhan pangan untuk masyarakat yang mengungsi akibat meletusnya Gunung Lokon mencukupi selama mereka ditampung di pengungsian. “Makanan ada. Kementerian Sosial (Kemensos) di setiap daerah memiliki buffer stock. Bupati bisa mengeluarkan 100 ton dari cadangan beras nasional, jadi tidak boleh ada yang bilang tidak ada makanan,” kata Mensos di Bandung, Jumat (15/7). Lebih lanjut dikatakan, jika terjadi bencana alam, Kemensos melalui Departemen Sosial setempat sudah membuka dapur umum. Cadangan beras untuk bencana sudah dipersiapkan untuk dua minggu. Selain itu, Kemensos

sama seperti almarhum Briptu Rokhmad Syaefuddin,” jelas dia. Polisi, bagi Sa’ban, adalah kafir, sehingga pantas dibunuh. Pembunuhan itu, kata Sa’ban pada polisi, atas perintah Tuhan. Sa’ban langsung dibekuk usai menikam Briptu Rokhmad. Namun sayang, Briptu Rokhmad tidak bisa diselamatkan nyawanya. Tak hanya itu, sejumlah barang bukti senjata tajam juga ditemukan. Barang bukti tersebut yakni 150 batang anak panah ukuran pendek, 165 anak panah ukuran panjang, 42 ketapel anak panah, 50 batang paku panjang, 50 paku pendek, 50 rangkaian paku yang sudah dirakit, 10 bilah pedang, 9 bilah belati pisau, 1 celurit, 1 kapak, 1 senjata senapan angin, 25 botol bom molotov, 1 jerigen ukuran 10 liter berisi air raksa, 182 buku majalah agama tentang jihad,

3 batang tombak, dan barang lainnya. Kemarin, polisi akhirnya berhasil meringkus pimpinan Ponpes Umar bin Khattab, Ustadz Abrori. Abrori ditangkap di kediaman orangtuanya di Desa Khananga, Kecamatan Bolo, Kabupaten Bima. “Telah dilakukan penangkapan terhadap Ustadz Abrori, pimpinan ponpes sekitar pukul 12.30 Wita oleh anggota Polda NTB,” ujar Karo Penmas Mabes Polri Brigjen Pol Ketut Untung Yoga Ana di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Jakarta, kemarin. Yoga mengatakan, Abrori adalah orang yang diduga terlibat kasus bom di ponpes tersebut dan penusukan anggota Polsek Bolo. Abrori kini sudah diberangkatkan dari Bima menuju Polda NTB. “Untuk proses penyidikan lebih lanjut,” jelasnya.(dtc/ant/kompas.com)

TRIBUN MANADO/RIZKY ADRIANSYAH

Gumpalan abu vulkanik Gunung Lokon, Tomohon, Sulawesi Utara menjulang hingga ketinggian 1.500 meter, Jumat (15/7). Kota Tomohon tidak terancam abu vulkanik karena tiupan angin yang mengarah ke barat, menjauhi pemukiman penduduk.

juga menurunkan Taruna Siaga Bencana (Tagana). Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial Kemensos Andi Zaenal Dulung mengatakan saat ini jumlah pengungsi sekitar 2.400 orang. Mereka menempati sekolah dan tenda-tenda yang sudah disiapkan. “Di sana sudah dibuka dapur umum dan semua kebutuhan mereka sudah dibagikan, seperti matras dan selimut,” kata Andi. Dia mengatakan, stok beras untuk pengungsi tidak perlu dikhawatirkan karena jika daerah kehabisan, maka stok bisa ditarik dari daerah lain. Kepala Dinas Sosial Sulawesi Utara Recky Tumanduk mengatakan, Tagana sudah disiapkan dan semua sudah bekerja sesuai tugas masing-masing, bahkan pada saat-saat awal status gunung menunjukkan peningkatan. “Memang saat awalnya Gubernur Sulawesi Utara Sinyo Harry Sarundajang mengatakan ada lokasi-lokasi pengungsian yang perlu kita tambah karena banyaknya pengungsi, kita sudah siapkan beberapa lokasi kalau memang ada penambahan pengungsi,” ujarnya. Sementara itu, Palang Merah Indonesia (PMI) telah menyalurkan sekitar 15.000

masker kepada masyarakat sejak meningkatnya aktivitas Gunung Lokon. Sekretaris Pengurus PMI Cabang Tomohon, Levie Golioth di Tomohon mengatakan, ribuan masker tersebut dibagikan kepada masyarakat yang berada di sekitar gunung itu. “Sejak Senin (11/7) sampai saat ini, telah disalurkan sekitar 15.000 masker kepada masyarakat berada antara lain di Kelurahan Kinilow, Kinilow 1, Kakaskasen 1, Kayawau dan Wailan,” kata Levie, kemarin. Levie Golioth menambahkan, selain masker maka bantuan lainnya juga telah disalurkan kepada para pengungsi yakni sekitar 700 selimut. PMI menurunkan sekitar 150 personel untuk membantu masyarakat akibat meningkatnya aktivitas gunung tersebut. Personel antara lain terdiri dari petugas PMI, Satuan Penanggulangan Bencana (Satgana), Korps sukarelawan yang berasal dari sejumlah perguruan tinggi serta Palang Merah Remaja (PMR) berasal dari sejumlah sekolah menengah atas (SMA) di Tomohon. “Sejumlah tenaga dokter juga telah disiapkan untuk membantu dalam memberikan pelayanan kepada pengungsi korban

Lokon,” katanya. Menurutnya, PMI pusat maupu PMI Provinsi Sulut terus mendukung PMI Tomohon dalam melaksanakan tugas-tugas perbantuan akibat meningkatnya aktivitas gunung itu. Menyinggung kendala yang dihadapi dilapangan, Leivie mengatakan, antara lain sulitnya memperoleh bahan bakar minyak seperti solar dan premium. “Keterbatasan bahan bakar itu mempengaruhi mobilitas di lapangan,” katanya. Notam Kementerian Perhubungan kembali menerbitkan notice to airman (notam) terkait meletusnya Gunung Lokon di Tomohon. Pada intinya, semua penerbangan yang melewati kawasan tersebut harus berhati-hati, bahkan menghindar. Hal tersebut dinyatakan dalam notam Nomor A0945/ 11. Sebelumnya, Senin, diterbitkan notam office Ditjen Perhubungan Udara Nomor A0920/11. Dalam notam, zona berbahaya dari letusan gunung tersebut adalah 10 nautical mile, sekitar 18,52 km dari Gunung Lokon. Pengaruh debu vulkanik Gunung Lokon pada Ashtam Nomor 0032 /11 adalah oranye yang berarti semua penerbangan yang melewati kawasan tersebut harus siaga. “Kementerian Perhubungan akan selalu memantau Gunung Lokon untuk memberi peringatan terhadap keselamatan penerbangan kita,” kata juru bicara Kementerian Perhubungan, Bambang S Ervan, Jumat siang. Peningkatan status pada notam tersebut sebagai tindak lanjut peristiwa pada Kamis pukul 22.45, di mana terjadi letusan besar Gunung Lokon dengan lontaran material pijar, pasir, dan menyebabkan kebakaran hutan di sekeliling gunung. Sebelumnya, Gunung Lokon meletus dua kali, yaitu pada Senin (11/7/2011) pukul 00.39 Wita dan 00.50 Wita. Saat ini status Gunung Lokon ditingkatkan dari level Waspada (III) menjadi Awas (IV). Sebelumnya, Gunung Lokon menyemburkan abu vulkanik pada Rabu (23/3/2011). Semburan Gunung Lokon (1.689 meter di atas permukaan laut) sempat mencapai Kota Manado dan Kabupaten Minahasa. Keduanya berjarak 30 kilometer dari Tomohon, tempat gunung itu berada. (ant/kompas.com)

PEMIMPIN UMUM(Plt): Agus Nugroho PEMIMPIN REDAKSI: Achmad Subechi REDAKTUR PELAKSANA: Priyo Suwarno MANAJER PRODUKSI: Arif Er Rachman WAKIL MANAJER PRODUKSI: Baskoro Muncar KOORDINATOR LIPUTAN: Fransina Luhukay STAF REDAKSI: H Sjamsul Kahar, H Herman Darmo, Uki M Kurdi, Achmad Subechi, Ignatius Sawabi, Priyo Suwarno, Arif Er Rachman, Baskoro Muncar, Fransina Luhukay, Iwan Apriansyah, Adhinata Kusuma, Dwi Haryanto SN, Sumarsono, Mathias M Ola, Perdata O Ginting, Trinilo Umardini, M Abduh Kuddu, Rita, Reza Rasyid Umar, Margaret Sarita, M Wikan Hendarman, Meinar F Sinurat, Ahmad Bayasut, Fachmi Rachman, Feri Mei Effendi, Basir Daud, Handry Jonathan, Syaiful Syafar. BIRO SAMARINDA, Jl Ulin No.106 Samarinda, Telepon: 0541 202416, 202417, fax: (0541) 769855: H Maturidi (kepala), Achmad Bintoro, Budhi Hartono, Khaidir, Maipah, Nevrianto HP, Reonaldus, Muhammad Yamin. KUTAI KARTANEGARA: Rahmat Taufik KUTAI TIMUR: Kholish Chered. BONTANG: Udin Dohang PASIR: Sarassani. PENAJAM PASER UTARA: Samir TARAKAN: Junisah. KUTAI BARAT: Alex Pardede. BERAU: Amalia Husnul A. NUNUKAN: Niko Ruru. BIRO JAKARTA, Jl Palmerah Selatan 3, Jakarta 10270, Telepon (021) 5356766 (7618), Fax (021) 5495360: Febby Mahendra Putra (Kepala), Domuara Ambarita (Wakil) Agung Budi Santoso, Johnson Simanjuntak, Chairul Arifin, Ismanto, Rachmad Hidayat, Toni Bramantoro, Yuli Sulistyawan, Yoni Iskandar, Bian Harnansa, Hendra Gunawan, Sugiarto, Budi Prasetyo, Hasanuddin Aco, Murdjani. DIREKTUR UTAMA: Asih Winanti. DIREKTUR: H Herman Darmo, Uki M Kurdi. PEMIMPIN PERUSAHAAN / MANAJER IKLAN: H Zainal Abidin. MANAJER SIRKULASI: Iskandar. BAGIAN IKLAN JAKARTA: Doddy Setiawan (HP 08164859626), Jl Palmerah Selatan 3 Jakarta, Telp: (021) 5483863, 5494999, 5483008, 5480888 (ext: 7635-7638) Fax: (021) 53696583 Tarif Iklan: ■ Umum Display (B/W) Rp 22.500/mm kolom ■ Spot Colour (2 warna): Rp 30.000/mm kolom ■ Spot Colour (1 warna): Rp 25.000/mm kolom ■ Full Colour: Rp 35.000/mm kolom ■ Halaman 1 (B/W) Rp 60.000/mm kolom ■ Halaman 1 (F/C) Rp 90.000/mm kolom ■ Iklan Baris (2 s/d 10 baris): Rp 10.000/baris. Harga di atas belum termasuk PPN 10%.KANTOR PUSAT BALIKPAPAN Jl Indrakila Straat III Dalam, RT 52 No 1 Kampung Timur, Balikpapan 76125. Telepon: (0542) 735015, 7020152, 7020151, Fax: (0542) 735013 No Rek 191.0724971 BCA Balikpapan a/n PT Mahakam Media Grafika. PENERBIT: PT Mahakam Media Grafika. ISI DILUAR TANGGUNG JAWAB PERCETAKAN

WARTAWAN “TRIBUN KALTIM” SELALU DIBEKALI TANDA PENGENAL DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APAPUN DARI NARASUMBER

tribun line Riedl: Saya Korban Kisruh PSSI JAKARTA, TRIBUN - Mantan pelatih Timnas Indonesia Alfred Riedl menilai bahwa dirinya adalah korban dari kepengurusan PSSI baru. Riedl merasa menjadi korban kisruh antara pengurus PSSI lama dengan pengurus baru PSSI. Riedl masih belum bisa menyembunyikan rasa kecewanya dengan menyebut pemecatan dirinya adalah sesuatu yang aneh, karena pengurus baru PSSI belum pernah berbicara langsung dengannya. “Saya datang baik-baik. Tentunya bila keluar saya juga ingin baik-baik. Namun hingga saat ini pengurus PSSI baru belum ada yang menemui saya,” kata Riedl, saat konferensi pers di Amadeus cafe, FX Mal, Jakarta, Jumat (15/7). Riedl juga mengaku heran dengan pernyataan pendiri Liga Primer Indonesia (LPI) Arifin Panigoro yang beberapa waktu lalu menyebut dirinya tidak bisa bekerjasama dengan pengurus baru PSSI. “Aneh saja bila Mr Panigoro menyebut saya tidak bisa kerjasama dengan PSSI. Sejauh ini saya tidak pernah berhubungan dengan siapa-siapa. Juga tidak ada dari pengurus baru PSSI menghubungi saya, kok tibatiba mereka katakan di media saya tidak bisa kerjasama,” ujar Riedl. Riedl juga mempertegas

Anas Diserang lewat Istri ! Sambungan Hal 1

wartawan saat ditanya sejauh mana keterlibatan Athiyyah di perusahaan tersebut dan apa hubungannya dengan PT Adhi Karya. “Sudah ya, sudah. Terima kasih,” ujar Anas sembari meninggalkan para wartawan. Dalam dokumen di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, nama Athiyyah tertera sebagai Komisaris PT Dutasari Citralaras dan menguasai 1.650 lembar saham pada 30 Januari 2008. Dalam perubahan akta terakhir, 10 Maret 2008, nama Athiyyah masih tercantum. Machfud Suroso tercatat sebagai pemegang saham mayoritas, 2.200 lembar saham. Sebelumnya Mahfud mendirikan PT Dian Kartika Jaya, yang kemudian menjadi rekanan PT Adhi Karya. Dalam kesempatan itu Anas menegaskan semua informasi miring dari tersangka M Nazaruddin, mantan Bendahara Umum Partai Demokrat yang kini menjadi buron Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), merupakan kebohongan. Nazaruddin menyebut keterlibatan Anas dalam berbagai proyek berbau korupsi melalui BlackBerry Messanger (BBM).

bila pemecatan sepihak yang dilakukan pengurus baru PSSI lebih dikarenakan kebijakankebijakan sebelumnya yang dilakukan dengan tidak mau memanggil pemain-pemain LPI masuk dalam skuad Timnas Garuda. “Kalau saya dipecat karena tidak mau menerima pemain LPI masuk ke timnas itu sangat benar. Saya melakukan itu karena itulah yang sesuai dengan peraturan FIFA. Karena LPI bukan kompetisi resmi FIFA. Saya juga melakukannya karena loyalitas saya terhadap bos saya di PSSI. Siapapun bahkan Anda sekalian para jurnalis pasti akan sangat loyal terhadap bos Anda,” kata Riedl. Dari segi kualitas teknis sejak menangani Timnas Indonesia, Riedl bisa dikatakan cukup sukses dan tidak pantas dipecat. Pelatih asal Austria ini telah berhasil membentuk skuad tangguh dalam timnas senior Indonesia. Faktanya adalah angka statistik pertandingan selama kepelatihan di bawah kendali Riedl, timnas Indonesia hanya menuai dua kekalahan dari sembilan laga. Dengan membawa sebagian muka baru, ia pun sukses membawa Pasukan Garuda ke final Piala AFF 2010 meski akhirnya kalah dari Malaysia. Riedl juga membantah jika dirinya melakukan kontrak kerja secara pribadi selama menangani Timnas Indonesia “BBM-nya keliru semua kok. Ya itu keliru semua. Kan sudah saya bilang, sudah saya bantah “ ujar Anas. Ditambahkan, pihaknya membiarkan semua tudingan Nazaruddin bergiulir menjadi proses hukum dan tidak perlu diributkan di media massa. “Biarkan menjadi proses hukum, kan sudah ada laporan ke polisi. Jadi tidak perlu ribut, apalagi ribut di media,”jelasnya. Anas mengatakan, yang terpenting bagi dirinya saat ini, Nazaruddin segera pulang ke Indonesia dan membawa semua data untuk mendukung tuduhannya. “Saya kira begini , yang penting data atau bukti bawa saja ke Indonesia, biar mudah. Kan begitu,” katanya. Disinggung mengenai Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Partai Demokrat di Sentul, 23 Juli mendatang, Anas menyebut segala macam persiapan sudah memasuki tahapan penyelesaian. “Rakornas sekarang sudah pada tahap finalisasi persiapan teknis maupun persiapan materi,” ujarnya. Kompak Menurut Anas, pada intinya rakornas akan mengagendakan dua hal pokok. Pertama, forum untuk melakukan konsolidasi politik partai secara nasional. Kedua, momentum untuk melakukan koreksi, perbaikan, dan penyempurnaan. Saat disinggung apakah konsolidasi partai termasuk

seperti yang ditudingkan pengurus baru PSSI. “Saya tidak pernah bikin kontrak secara pribadi tapi kontrak denga PSSI dan itu sangat jelas, itu sudah kontrak yang standar sebagaimana kontrak dengan Timnas Laos dan Vietnam. Saya tak pernah bikin kontrak pribadi karena tidak bisa lapor ke FIFA kalau ada apaapa,” kata Riedl. Pelatih asal Austria ini menjelaskan bahwa awal kedatangannya ke PSSI dengan kontrak yang jelas. Klausul kontrak ini ditandatangani Riedl, bersama dua pengurus teras PSSI yang lama, Wakil Ketua Umum Nirwan D Bakrie dan Sekjen Nugraha Besoes. Atas dasar kontrak tersebut, Riedl menyatakan akan menagih sisa kontraknya yang belum berakhir. Sesuai dengan klausul kontrak awal, masa akhir kontrak Riedl masih berlaku hingga 6 Mei 2012. Sesuai dengan regulasi yang ditetapkan FIFA pemutusan kontrak secara sepihak mengakibatkan pembayaran sisa kontrak sesuai dengan masa akhir kontrak. “Sekarang yang harus diselesaikan adalah sisa kontrak saya yang belum dibayar,” kata Riedl yang enggan menyebut besaran sisa uang yang harus dibayar pengurus PSSI baru. (Tribunnews/cen/dgs/adi) menyelesaikan kasus Nazaruddin, Anas menegaskan hal itu tidak ada hubungannya. “Bukan. Konsolidasi partai itu kan sesuatu yang tidak pernah berhenti. Selalu ada etape, di mana konsolidasi itu dievaluasi dan dilihat kembali,” katanya. Apa rakornas akan berujung pula kepada kongres luar biasa (KLB), mantan anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) ini membenarkan. Hanya, KLB yang dimaksud bukan kongres luar niasa, melainkan kompak luar biasa. “Ada, ada KLB. Iya KLB, kompak luar biasa,” katanya. Anas menyambut baik upaya Lumbung Aspirasi Rakyat (Lira) yang menyediakan hadiah Rp 100 juta bagi siapa saja yang dapat memberikan informasi akurat untuk penangkapan Nazaruddin. “Adanya sayembara saya kira itu hal yang baik saja,” ujar Anas. Menurutnya, sayembara tersebut merupakan inisiatif masyarakat yang harus diapresiasi. Presiden Lira, Jusuf Rizal, mengatakan pihaknya berkepentingan terhadap tertangkapnya Nazaruddin. “Lira meyakini apa yang menjadi statemen Nazaruddin mengandung banyak kebenaran, namun itu perlu dibuktikan dengan memprosesnya secara hukum agar siapa-siapa yang terlibat ikut digulung,” ujar Jusuf Rizal. (tribunnews/wil)

Kaltim SABTU 16 JULI 2011

DPRD segera Panggil PDAM ! Sambungan Hal 1

Ketua Komisi II DPRD Balikpapan. Komisi II beberapa kali menyampaikan kepada PDAM untuk meninggalkan teknologi usang dalam pengolahan air bersih. Menurut Mukhlis, pengolahan air bersih dengan cara kimiawi masih konvensional. Karena itu Komisi II mendorong modernisasi pengolahan air bersih. Modernisasi yang ditawarkan adalah penggunaan teknologi membran dalam pengolahan air bersih. Selain murah, sistem membran lebih efektif mengurangi kadar kekeruhan, pH, besi dan mangan. “Cost-nya rendah dan lebih sehat,” katanya. Selama ini Mukhlis mengaku menggunakan air PDAM sebagai air minum. Namun ia menyaring air tersebut dengan filter terlebih dahulu sebelum merebusnya. Wakil Ketua DPRD Balikpapan Syukri Wahid mengatakan, DRPD masih fokus membahas penyertaan modal, belum sampai kepada kualitas air PDAM. Namun, dua bulan lalu DPRD dan PDAM Balikpapan meninjau langsung ke Instalasi Pengolahan Air (IPA) Sidoarjo, Jawa Timur, yang menggunakan teknologi membran. Kunjungan itu bertujuan mendorong PDAM Balikpapan untuk alih teknologi. Menurut Syukri, penggunaan membran mampu menekan hingga 50 persen penggunaan bahan kimia dan menghemat Rp 1 miliar per tahun. Menurt Syukri, akan digelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan PDAM Balikpapan terkait dengan pelayanan, termasuk kualitas air. “Untuk jadwalnya, teman-teman di Komisi II yang lebih mengerti,” katanya. Terpisah, Humas PDAM Balikpapan Gazali Rakhman mengatakan, mengubah teknologi dari konvensional ke membran tidak mudah. Perlu pertimbangan matang

Perahu 40 Knot dan Penjinak Bom ! Sambungan Hal 1

Untuk di Balikpapan, kami punya dua speedboat bantuan dari Amerika kecepatan 40 knot, khusus untuk SAR jenis LCT pengangkut satu unit, untuk peralatan selam juga kami punya, jadi untuk wilayah utara di Tarakan dan Nunukan. Kami punya pangkalan kapal cepat juga punya tiga unit kapal juga bantuan dari Amerika, masing-masing kapal memiliki kecepatan 40 knot. Masing-masing wilayah tingkat dua punya pos. Kami biasanya melaksanakan tugas untuk menanggulangi kecelakaan di laut, misalnya kapal tenggelam atau orang tenggelam dan koordinasi dengan instansi terkait yakni Syahbandar, TNI AL, Brimob dan instansi lainnya. Untuk di darat, kami bertugas untuk membantu penanganan korban bencana banjir, kita turunkan perahu karet sesuai kondisi besaran banjirnya. Untuk posisi pasukan, mulai dari utara Tarakan, Nunukan, Sangkulirang, Kutai Timur, Anggana, terus Balikpapan, Paser, Penajam Paser Utara (PPU). Untuk respon bencana, jadi dari pihak kami unit SAR, anggota yang ditunjuk surat pelaksanaan melaporkan kepada pimpinan, dan pimpinan memberikan komando dan respon untuk mempersiapkan peralatan dan perlengkapan. Mardi Kasdi: Kalau di Nunukan dan Tarakan kapalnya cuma 40 knot harusnya ditambah 60 knot, karena kewalahan kalau menangkap kapal Filipina apalagi untuk menangkap perompak. Jadi perahu Bapak masih kurang cepat. Markas Bapak di Somber itu ya? Nah pengalaman saya dulu saat Pak Pardan jadi Kepala KP3, teman-teman di Polair tidak bisa nyelam, bahkan tidak bisa

karena terkait dengan biaya yang tidak sedikit. “Perlu perencanaan yang baik dan perlu dana,” ujarnya. Tak Perlu Khawatir Gazali Rakhman mengatakan pelanggan PDAM Balikpapan tidak perlu khawatir dengan temuan BPK RI Perwakilan Kaltim dan DKK Balikpapan. Apalagi hasil pemeriksaan BPK RI Perwakilan Kaltim mayoritas berasal dari data Laboratorium PDAM Balikpapan. Data bulanan yang disampaikan BPK dalam laporan tidak seluruhnya tidak baik. Karena itu ada kisaran angka maksimum dan minimum. Angka maksimum hasil analisa Laboratorium itu kata Gazali langsung dinormalkan sesuai dengan persyaratan. “Data yang menunjukkan angka naik itu pada saat itu juga langsung kami lakukan tindakan untuk menormalkan saat itu juga,” ujarnya. Gazali mengklaim air bersih PDAM Balikpapan

masih lebih baik dari air bersih lain yang tidak melewati tahap pemeriksaan dan kontrol kualitas. Kepala Sub Laboratorium PDAM Balikpapan Arif Purnawarman menjelaskan, untuk menghasilkan kualitas air yang sesuai dengan persyaratan, PDAM Balikpapan memiliki dua jenis pemeriksaan. Jenis pemeriksaan yang dilakukan selama 24 jam oleh operator di IPA dan jenis kontrol kualitas yang dilakukan setiap tahapan. Mulai dari air baku sampai ke rumah pelanggan. Lalu bagaimana dengan temuan di kawasan Perumahan WIKA, Karang Bugis dan Kampung Damai yang menunjukkan angka kadar besi melewati ambang batas yang dipersyaratkan Dalam Permenkes No.907/ Menkes/SK/VII/2002? Arif mengatakan, hasil pemeriksaan BPK dan DKK 28 Oktober 2010 di 6 titik (IPA KM 8, IPA Damai, IPA Gunung

Rizal: Saya Minum Air PDAM ! Sambungan Hal 1

menjaga kualitas air baku PDAM Balikpapan. Penghijauan bertujuan untuk mengantisipasi gangguan yang dapat memperburuk kualitas air baku. “Tahap pertama kita lakukan di ring 1. Kemudian di ring 2,” ujarnya. Bukan hanya soal memastikan kualitas sumber air baku air bersih PDAM, Pemkot Balikpapan kata Rizal juga mempertimbangkan untuk menyesuaikan teknologi pengolahan air bersih PDAM dengan teknologi terbaru. “Tentu teknologi berkembang terus. Kita akan lihat mana yang paling baik. Semua kemungkinan kita akan lakukan untuk menjaga kualitas air,” katanya. Temuan BPK RI dan DKK Balikpapan membuat pelanggan PDAM Balikpapan khawatir. Pasalnya, selain ditemukan kelebihan kadar besi dan mangan pada Instalasi berenang. Jadi musti dilatih dulu. Ini benaran Pak! Itu zaman dulu. Oleh karena itu, yang bertugas di Polair minimal harus bisa berenang. Sekarang saya tanya di udara, apakah di udara ada safety-nya, misalnya kedatangan luar negeri, bahkan unit helikopternya ada tidak? Kalau di Kodam itu ada satu unit dipajang di makodam. Lalu soal tugas jangan nunggu izin atasan, jangan sampai bencana sudah lewat tapi surat tugasnya belum jadi. Tapi sekarang personel Polair sudah bisa berenang dan saya salut atas perannya. Bripka Dasuki: Kita lihat situasi Pak! Kalau memang emergency surat tugas itu menyusul, namun yang paling diprioritaskan bencana dulu. Untuk pelindung udara ada satu unit helikopter bermarkas di bandara, jadi tiap dua bulan kru pilot diganti. Tapi pengendali operasi langsung dari Kapolda. Itulah tugas dari Polair semoga tugas-tugas bisa membantu masyarakat. Kami punya 40 personel latihan tiap tiga bulan di SPN. Sedangkan seluruh personel sebanyak 325 orang. Di Somber itu sekitar seratusan personel. YOSEPH Adhityawan, Fire and Rescue Total E&P Indonesie: Mohon maaf ya Pak, sebenarnya bukan tanggungjawab saya presentasi di diskusi ini. Bahkan saat ini di Total masih sedang melaksanakan kegiatan internal, kita punya tujuh site dan memiliki high risk (risiko tinggi). Jadi dalam kesempatan itu kami menyediakan beberapa tim, kalau di Total Emergency Team itu masing-masing site 20 personel, ada juga back active personel dari karyawan kemudian di-drill (dilatih), semacam training. Ada lagi tim fire and rescue team, tim ini orang-orang yang sudah dilatih dan dididik sekitar 3 bulan untuk menghadapi challenge seperti ini. Total sudah ikut sejak tahun 2000 lomba melaksanakan tanggap

Sari, Perum WIKA, Gunung Bakaran dan Karang Bugis) menunjukkan tidak semua kadar besi dan mangan tinggi. “Perbedaannya hanya nol koma sekian,” ujarnya. Arif menjelaskan kandungan besi yang dipersyaratkan dalam Permenkes No.907/Menkes/SK/VII/ 2002 dengan nilai maksimal 0,1 adalah untuk air minum. Untuk air bersih, standar maksimum kandungan besi dalam air adalah 1,0 berdasarkan Permenkes No.416/1990 tentang SyaratSyarat dan Pengawasan Kualitas Air. Dalam Permenkes No.416/1990 dijelaskan air minum adalah air yang kualitasnya memenuhi syarat kesehatan dan dapat langsung diminum.Sedangkan air bersih adalah air yang digunakan untuk keperluan sehari-hari yang kualitasnya memenuhi syarat kesehatan dan dapat diminum apabila telah dimasak. (asi)

Pengolahan Air (IPA), kelebihan kadar besi dan mangan juga ditemukan di rumah pelanggan. Berdasarkan pemeriksaan 28 Februari 2010, kandungan zat besi pada IPA Km 8, Perum WIKA dan Karang Bugis melebihi standar, masing-masing 0,34 mg/L, 0,53 mg/L, dan 0,75mg/L. Kadar Mangan (Mn) yang tidak memenuhi syarat adalah sampel air di IPA Kampung Damai yaitu 0,19 melebihi dari standar yang telah ditetapkan yaitu 0,1 Mg/L. “Kalau begitu tidak ada jaminan air yang kita minum tidak mengandung kadar besi yang berlebih. Jadi takut juga pakai air PDAM untuk air minum,” ujar Ashari, warga Klandasan. Hal senada dikatakan Sriyati, warga Kampung Baru. Dia mengaku selama hidup mengkonsumsi air PDAM sebagai air minum. “Sebelum diminum ya dimasak. Sebelum dimasak diendapkan dulu. Kadang-kadang memang bau. Tapi saya tidak tahu juga kalau kandungan besinya tinggi. Apalagi sampai katanya membahayakan kesehatan.Bisa ginjal lagi. Bahaya juga,” katanya. (asi)

bencana. Dari kegiatan tim ini, kita punya program eksternal, komite sendiri dan ada prosedurnya dan dilengkapi peralatan. Contoh kegiatan yang terakhir adalah kita bantu kasus kebakaran di Kilang Cilacap. Kami juga menurunkan tim fire and rescue untuk korban Merapi dan lainnya. Total siap membantu, tadi malam juga ada perlombaan antar-karyawan, untuk menentukan player terbaik dan kita ikutkan dalam lomba tanggap darurat. Moderator: Bagamainan jika terjadi kebakaran di rig? Yoseph: Mohon maaf ya Pak, saya bukan expert di bidang teknologi, tapi di Total sendiri kita sudah punya sistem sendiri, teknologi rig emergency management, jadi setiap ada sesuatu bencana sudah ada teknologi safetynya, misalnya sebantar lagi, maka secara otomatis sistem teknologi itu akan berbunyi dan berfungsi. Jadi kegiatan emergency seperti itu sudah ditangani oleh equipment yang ada. Ada juga boat fire fighting yang stand by. Sebanyak 50 persen wilayah kami di air, karena eksplorasi kita di air. Ada banyak equipment safety di Total. Misalnya fire fighting boat dan fire fighting self. Kami juga ada hotline 0542-533180. KOMPOL Bambang W.A, Kaubden I Detasemen Gegana Sat Brimob Polda Kaltim: Saya baru dua tahun di Kaltim. Jadi belum terlalu lama, kalau bilang lama takutnya nanti diserang oleh Bapak YLKI Mardi Kasdi nih (disambut tertawa peserta). Kebetulan pangkat saya kompol. Saya setuju sekali kepada Bapak key note speaker, bahwa ada komitmen dan militansi terhadap kepedulian bencana. Saya juga pernah sekolah SAR di Singapura. Gegana apa sih itu gegana? Fungsi utama fungsi kepolisian kamtibmas dan lainnya, tapi sebagai spesifikasi kami sebagai unit penjinak bom jadi istilah kami bukan jihandak lagi, karena

bahan peledak tidak perlu dijinakkan, tapi yang perlu dijinakkan itu bom. Jadi kami adalah ‘jibom’ (penjinak bom), fungsi counter teroris. Sekarang ini tren bom sudah makin berkembang. Cuma kecil aja sudah bisa bikin bom (sambil menggambarkan bahwa sudah ada bom kurang dari kelingking jari dimasukkan dalam perut dan kemudian bisa diledakkan dimana pun dan kapanpun). Jadi saya mohon izin Pak, di Kaltim belum ada alat penjinak seperti itu. Jadi Pak YLKI jangan nyerang dulu (kembali peserta tertawa). Kenapa belum ada, karena dari negara belum ada anggarannya kesitu. Untuk rescue, pada dasarnya bukan tugas pokok, tapi kaitannya cukup banyak. Jujur prajurit kami dan petugas temanteman yang peduli bencana ini adalah pejuang. Kenapa? Karena kegiatan ini tidak ada untungnya, tapi risiko malah tinggi. Bahkan masyarakat mencaci maki, saat kita mencoba memadamkan api. Makanya ini kegiatan mulia. Kami pernah ikut semacam simulasi antarnegara Asia, dan di sana memang kelihatan sekali, Indonesia terlihat sekali minim peralatannya, nah apakah kita seperti itu. Makanya tolong Balikpapan jangan seperti itu. Kita juga punya risk mapping untuk Kaltim, tapi itu masih versi kami, mungkin nanti kita bisa sharing sejauh mana lebih teknis dalam rapat lebih teknis lagi nanti. Di Kaltim banyak potensi wisata, tapi berdekatan dengan laut dan rawan akan bencana tapi fasilitas pendukung untuk mencegah itu kelihatannya sangat minim. Anggota kami ada 78 personel Pak. Insya Allah bisa berenang semua Pak (tertawa semua)! Fokus terbesar di bawah detasemen, di Tarakan, dua speed dan perahu karet, di Samarinda juga ada perahu karet, kalau di Balikpapan cuma ada perahu karet tiga unit. (feri mei)

CMYK

tribun bola

SABTU 16 JULI 2011

Evolusi si Kulit Bundar (3-habis)

Bola Kedap Air Diperkenalkan Tahun 1994 Si kulit bundar terus berevolusi mengikuti kemajuan teknologi. Berawal dari gulungan kain, bola dari kulit, bola karet, hingga bola sintetis. Bola dari sintetis ini mulai digunakan saat Piala Dunia 1990.

SOCCERBALLSCOLLECTION.COM

Inilah bola yang terbuat dari bahan sintetis yang mulai digunakan di Piala Dunia 1986 Meksiko. Keunggulan bola ini dari sebelumnya adalah lebih kedap air sehingga tak berat saat dimainkan di bawah guyuran hujan.

DI awal 1900-an, bola sepak masih menggunakan bola berbahan kulit yang diikat tali pengikat. Bola berbahan kulit ini sering membuat cedera pemain. Tahun 1950, penemuan teknologi pentil membuat bola tidak lagi berbahan kulit. Bola dapat langsung dipompa. Tahun 1951 diperkenalkan bola berwarna putih untuk membuat penonton lebih enak dalam menyaksikan laga di lapangan. Selain itu, bola oranye untuk lapangan bersalju juga mulai dipakai. Pada tahun 1970, Era Buckminster Ball dimulai dengan peluncuran bola Adidas Telstar untuk Piala Dunia 1970. Tahun 1986, tahun inilah diperkenalkan secara resmi bola yang terbuat dari bahan sintetis. Keunggulan bola ini dari sebelumnya adalah lebih kedap air sehingga tak berat saat dimainkan di bawah guyuran hujan.

Taklukkan SMK Pangeran Antasari

● SMAN 6 Raih Juara III Liga BNK Balikpapan 2011 BALIKPAPAN, TRIBUNKesebelasan SMAN 6 sukses meraih juara III Turnamen Liga BNK Kota Balikpapan 2011. Pada partai perebutan tempat ke-3 tingkat SLTA, Jumat (15/7) di Lapangan SPN, Polda Kaltim, SMAN 6 mengalahkan SMK Pangeran Antasari melalui adu penalti. Di waktu normal, kedua tim sama-sama bermain imbang 2-2. Dua gol SMAN 6 dicetak oleh Laode pada menit ke-2 dan menit ke-29. Sedangkan gol SMK PA dicetak Gede Raka menit ke-59 dan Ariyanda menit ke-69. Hasil imbang 2-2 membuat pertandingan dilanjutkan dengan adu penalti. Pada drama adu penalti, SMAN 6 cetak 6 gol, sedangkan SMK PA hanya mencetak 5 gol. Dengan demikian, SMAN 6 berhasil meraih juara III di Liga BNK Balikpapan 2011 ini.

Pada tahun 1990, bola dibuat total dari bahanbahan sintetis dan digunakan pada Piala Dunia 1990. Bola ini betul-betul tahan air sehingga tak terpengaruh oleh kondisi lapangan saat hujan.Tahun 1994 pertama kalinya digunakan bahan polyurethane (PU) untuk bagian luar bola. Penggunaan bahan ini membuat bola lebih kedap air dan punya akselerasi tinggi saat ditendang. Dan tahun 2006, Adidas melakukan perubahan revolusioner dengan memperkenalkan panel baru nan elegan. Bola Teamgeist+ terbungkus 14 panel yang disatukan, bukan dijahit seperti pada bola-bola sebelumnya. Bentuk panel baru ini diklaim membuat bola lebih bulat. Tahun 2010 Adidas memperkenalkan Jabulani. Desain bola ini diciptakan untuk memberikan penampilan unik dari semangat Afrika, karena bola ini menjadi bola resmi Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan. Sama seperti desain luar stadion Soccer City di Johannesburg, desain bola ini menggambarkan Afrika Selatan yang penuh warna. (Dari berbagai sumber/eza)

SOCCERBALLSCOLLECTION.COM

Inilah bola yang menggunakan bahan polyurethane (PU) untuk bagian luar bola. Penggunaan bahan ini membuat bola lebih kedap air dan punya akselerasi tinggi saat ditendang. Bola ini digunakan di Piala Dunia 1994 di Amerika Serikat.

Ogah Beberkan Raport Pemain ■ Manajemen Persisam Tunggu GM Harbiansyah

TRIBUN KALTIM/TAUFIK

Pemain SMAN 6 bergembira usai mengalahkan SMK PA, Jumat (15/7).

Pada laga Sabtu (16/7) hari ini, akan mempertandingkan perebutan tempat ke-3 tingkat SLTP antara SMPN 9 melawan SMPN 12. Partai ini akan digelar di lapangan SPN, Polda, Kaltim, mulai pukul 16.00 Wita. Adapun partai final tingkat SLTA dan SLTP akan digelar Sabtu (23/7) di Lapangan Sudirman. “Pada babak final

SLTA mempertemukan tim SMAN 3 melawan SMKN 1. Sedangkan di final SLTP akan berhadapan tim SMPN 8 melawan SMPN 6. Usai final, Liga BNK ini akan ditutup oleh Walikota Balikpapan,” kata Ketua Panpel Rozali Mangawing didampingi panitia pengawas pertandingan Sartono. (m37)

Reformasi PSSI Harus Jalan PELATIH Persisam Putra Samarinda yang juga mantan pemain Tim Nasional PSSI era 1990-an Hendri Susilo berharap kepada Djohar Arifin Husein dan Farid Rahman sebagai Ketua dan Wakil Ketua Umum PSSI periode 2011-2015 agar dapat menjalankan amanahnya untuk mereformasi PSSI. Pasalnya, kata Hendri, pengurus PSSI yang terpilih harus melakukan pembenahan program dan sistem pembinaannya. “Yang paling penting adalah soal pembinaan. Seluruh negara itu punya program pembinaan. Di Indonesia ada program pembinaan, tapi pemain-pemain yang potensial malah dikirim ke luar negeri. Harusnya diperkuat untuk tim nasionalnya,” ungkap Hendri, Jumat (15/7). Menurut dia, pola pembinaan sepakbola di PSSI kurang memberikan perhatian yang

optimal. Contohnya, untuk kompetisi Divisi I, II dan III tidak pernah mendapatkan perhatian dari segi publikasi dan intensitas yang sama dengan kompetisi kelas ISL. “Padahal, bibit-bibit pemain tim nasional kita bisa bermunculan dari pemain-pemain di Divisi I,II dan III juga,” ujarnya. Dengan demikian, Hendri menambahkan, pengurus PSSI yang terpilih harus memberikan porsi yang seimbang untuk perhatian di kompetisikompetisi lainnya. Selain itu, menurutnya, sistem pertandingan di Indonesia dianggap kurang mendidik lantaran belum mengedepankan fair play. “Budaya fair play belum diutamakan. Hampir setiap kompetisi, siapa yang mau jadi juara, mereka harus bayar dan mengatur (PSSI),” beber Hendri, memberikan saran agar persepakbolaa di Indonesia bisa lebih baik.(bud)

SAMARINDA, TRIBUN Pelatih Persisam Putra Samarinda Hendri Susilo sudah menyampaikan hasil laporan evaluasi tim Persisam Putra Samarinda di musim kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2010/2011. Laporan evaluasi pemain itu diserahkan langsung ke manajemen beberapa waktu lalu. “Laporan evaluasi pemain sudah selesai dan sudah kita serahkan ke manajemen. Nanti manajemen yang akan memeriksa dan memberikan penilaian berdasarkan laporan pemain,” kata Hendri, Jumat (15/7). Ia menjelaskan, laporan evaluasi pemain itu antara lain mencatat laporan masingmasing pemain dari mulai kedisiplinan, latihan, jam bermain, teknik dan jumlah gol yang dihasilkan pemain. “Dilaporan itu kita akan tahu, setiap pemain ada catatannya. Berapa kali dia main dan berapa jam dia merumput,” jelas Hendri. Tidak hanya itu, lanjut Hendri, catatan akumulasi kartu kuning dan merah juga lengkap dilaporkannya. “Manajemen akan tahu, siapa yang paling sering mendapatkan kartu kuning

CMYK

TRIBUN KALTIM/NEVRIANTO HP

Pemain Persisam M Roby (kiri) menjadi salah satu pemain yang selalu tampil konsisten pada ISL 2010/2011.

dan kartu merah. Berapa denda yang dikeluarkan oleh manajemen selama satu musim. Termasuk berapa banyak gol yang dicetak dan yang kemasukan selama pertandingan,” tutur Hendri. Hanya saja, Hendri tidak bersedia membeberkan hasil laporan tersebut sebelum diumumkan oleh manajemen Persisam Putra. “Nanti manajemen yang menyampaikan pendapatnya.

Evaluasi itu untuk introspeksi tim supaya musim depan bisa lebih baik. Pasti ada beberapa catatan yang menjadi perhatian buat pelatih dan pemain,” tambah Hendri. Asisten Manajer Persisam Putra Samarinda Agus Cung Setiawan juga tidak bersedia memberikan komentar terkait hasil evaluasi tim Persisam Putra musim 2010/2011. Kata dia, hasil laporan evaluasi akan disampaikan dulu kepada

manajer Persisam Putra Samarinda Harbiansyah Hanafiah. Hingga kini, klub Persisam Putra belum mempersiapkan skuad timnya untuk musim 2011/2012. Pascaterpilihnya Djohar Arifin Husein dan Farid Rahman sebagai Ketua dan Wakil Ketua PSSI periode 20112015, manajemen Persisam masih akan menunggu perkembangan kebijakan dari pengurus PSSI yang baru. (bud)

CMYK

sport hot news

SABTU 16 JULI 2011

Hari Ini KONI Lepas 71 Atlet Anggar Jadwal Kompetisi Divisi Utama Bola Voli, Sabtu (16/7) Juara Pool A (Pemkot) Beruang Madu Bapor Pertamina Juara Pool B (ISI Putra)

vs vs vs vs

Runner up (Bankaltim) Telkom Perdana Bintang Runner Up (Bapor)

15.00 16.30 18.00 19.30

Putra Putri Putri Putra

Sumber : Panpel kompetisi Divisi Utama Piala Walikota 2011 (bay)

ISI Putra dan Pemkot Juara Pool ● Divisi Utama Bola Voli Piala Walikota 2011 BALIKPAPAN, TRIBUN Tim bola voli putra ISI Putra dan Pemkot Balikpapan memastikan diri menjuarai masing-masing pool pada Kompetisi Bola Voli Divisi Utama Piala Walikota 2011. Tim Pemkot sukses menjuarai pool A, dan ISI Putra juara pool B Kemenangan ketiga ISI Putra dan Pemkot diraih pascamengandaskan lawanlawannya. ISI Putra menaklukan tim putra Kombongan 3-0 (25-14, 25-23 dan 25-15) di Balikpapan Sport and Convention Centre, Jumat (15/7), sementara Pemkot sudah lebih dulu memastikan diri menjuarai pool A sehari sebelumnya setelah memenangkan semua partai di pool A. Mengikuti ISI Putra di posisi runner up pool B adalah Bankaltim. Tim Bankaltim mampu menaklukan Reman 3-0 (25-18, 29-27, 25-15). Kekalahan Reman kali ini membuat mereka menjadi salah satu tim yang tidak pernah meraih kemenangan, sekaligus membawa mereka ke zona degradasi Divisi I. Kemudian dari Pool A, tim yang harus rela degradasi adalah Security BCN. Tim ini gagal mempertahankan diri di Divisi Utama setelah tiga kali menderita kekalahan pada babak penyisihan. Adapun runner up pool A adalah tim Bapor Pertamina yang sukses mengalahkan Telkom 3-0 (25-23, 25-22 dan

TRIBUN KALTIM/AHMAD BAYASUT

Pemain Bapor dan Telkom sama-sama menghadang bola pada pertandingan penyisihan pool, Jumat (15/7) kemarin.

25-18). Pertandingan berlangsung seru. Pelatih Bapor Pertamina Suryadi menginstruksikan anak asuhnya untuk bermain lebih agresif sehingga set pertama mampu mereka menangi dengan poin 25-23. Pelatih Telkom Maulid juga menginstruksikan pemainnya untuk dapat mengimbangi pertahanan sekaligus menyerang. Sayang, perlawanan anak asuhnya di set kedua kembali kandas. Dan pada set ketiga tim Telkom juga kalah 18-25. Untuk kategori putri masih terjadi perebutan posisi juara pool dan runner up yang akan maju ke babak final. Telkom berpeluang ke final bila pada pertandingan terakhir mampu meraih kemenangan

menghadapi Beruang Madu. Dan kemarin, Telkom mampu mengalahkan Bapor Pertamina 3-2 (26-28, 25-10, 1725, 25-17 dan 15-5). Hasil ini membuat posisi Bapor Pertamain krisis. Dimana nasib serupa dialami Perdana Bintang yang harus berjuang mati-matian agar tidak terdegradasi. Perdana Bintang mengalami kekalahan 0-3 (1825, 17-25 dan 15-25) pada babak kualifikasi saat berhadapan dengan Borneo. Nasib Bapor Pertamina dan Perdana Bintang akan ditentukan hari ini. Kedua tim akan bertemu untuk memperebutkan satu tiket di Divisi Utama. Tim yang kalah di laga ini akan terdegradasi ke Divisi I. (bay)

● Ikuti Kejurnas dan Pra PON di Jakarta SAMARINDA, TRIBUN Sebanyak 71 atlet anggar Kaltim siap bertanding pada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) di Jakarta 18-28 Juli mendatang. Dari 71 atlet Muslimmin yang diikutsertakan di Kejurnas ini, Kaltim menyiapkan 36 atletnya berlaga di Pra PON untuk meraih tiket ke PON XVIII 2012 di Riau. Sekretaris Pengurus Provinsi Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (Pengprov IKASI) Kaltim Muslimmin, Jumat (15/7) kemarin mengatakan, 71 atlet Kaltim yang mengikuti kejurnas dan seleksi Pra PON segera diberangkatkan ke Jakarta pada Sabtu (16/7) hari ini. “Rencananya besok (hari ini) ada pelepasan di kantor KONI. Insya Allah Pak Walikota Syaharie Jaang dan Pak Siswadi (Ketua DPRD Samarinda) akan hadir,” kata

Muslimmin. Adapun target IKASI Kaltim akan meloloskan sekitar 20 atlet anggar untuk mengikuti PON XVIII. “Untuk Pra PON yang diperebutkan TRIBUN/NEV sebanyak 20 nomor putraputri dan beregu. Yang pasti kita sudah mempersiapkan diri sesuai tahapan secara maksimal,” ucapnya.

Untuk diketahui, IKASI Kaltim menurunkan atlet senior usia 21 tahun keatas sebanyak 19 atlet untuk mengikuti seleksi Pra PON. Sedangkan untuk kelas usia junior di bawah 20 tahun dipersiapkan sebanyak 17 atlet. “Insya Allah pasti ada yang lolos ke PON,” katanya. Sedangkan untuk atlet yang mengikuti kejurnas, disiapkan sebanyak 34 atlet yang ditanggung oleh Pengprov IKASI Kaltim. Target pengurus IKASI Kaltim adalah menyertakan

34 atlet ini untuk memberikan pengalaman dan menambah poin di kejuaraan-kejuaraan tingkat nasional. “Untuk kejurnas kali ini, IKASI Kaltim cukup banyak membawa rombongan ke Jakarta, karena Kaltim punya dua agenda. Pertama, meloloskan atlet ke PON. Kedua, kita mau mempersiapkan atlet-atlet muda yang berbakat. Memang ada konsekwensi beban anggaran lebih besar,” pungkasnya. (bud)

Kekurangan Dana Rp 150 Juta SEKRETARIS Pengprov IKASI Kaltim Muslimmin terpaksa kembali menalangi dana untuk kegiatan Kejurnas dan Pra PON sekitar Rp 150 juta. Dana tersebut membengkak, lantaran beberapa kebutuhan tiket transportasi melonjak harganya. Muslimmin mengatakan, untuk tiket transportasi, jika mengacu indeks KONI, untuk plafon harga tiket anggarannya sebesar Rp 1.040.000. “Indeks itu dari KONI untuk tiket pulang-pergi (PP). Kita dapat tiket untuk seluruh rombongan seharga Rp 1.400.000. Kita nombokin lagi,” cetus

Muslimmin, Jumat (15/7). Meskipun KONI telah membantu untuk kegiatan TC, namun untuk anggaran Pra PON, KONI Kaltim hanya membiayai atlet senior putra-putri untuk kelas sabel dan floret. “Terus terang saja, kita masih kurang dana sekitar Rp 150 juta. Inilah kondisi pembinaan atlet di Kaltim. Saya berharap, target Pemprov juga harus didukung dengan mempersiapkan anggaran. Jangan sampai pengurus-pengurus yang menalangi dana-dana untuk kepentingan target tiga besar di PON nanti,” kritik Muslimmin.(bud)

RD Pimpin Latihan Timnas ● Rijsbergen Pantau dari Pinggir Lapangan JAKARTA, TRIBUN Latihan pertama Timnas Indonesia untuk menghadapi Turkmenistan di babak kualifikasi Piala Dunia dipimpin oleh asisten pelatih Rahmad Darmawan. Pelatih kepala yang baru, Wim Rijsbergen, baru memantau dari pinggir lapangan. Latihan tersebut digelar di Lapangan C Senayan, Jakarta, Jumat (15/7) sore mulai pukul 16.00 WIB, diikuti 23 pemain. Rahmad, atau yang kerap dipanggil coach ‘RD’, turun langsung

CMYK

untuk mengarahkan anak buahnya, sedangkan Rijsbergen masih melihatlihat saja. “Dia tadi bilang, beberapa pemain punya skill yang cukup bagus. Mereka layak untuk jadi pemain hebat,” ujar Rahmad kepada wartawan yang menanyakan pendapat Risjbergen. Rijsbergen adalah mantan bek Belanda yang tampil di Piala Dunia 1974 dan 1978, dan pernah bermain untuk klub Feyenoord, New York Cosmos dan FC Utrecht. Sebagai pelatih ia pernah

menangani tim muda Ajax, NAC Breda, FC Groningen, dan timnas Trinidad & Tobago. Mantan asisten Leo Beenhakker di Piala Dunia 2006 itu terakhir membesut PSM Makassar di Liga Primer Indonesia. Kapan persisnya Rijsbergen memimpin latihan tim, Rahmad mengatakan hal itu menunggu kontraknya dengan PSSI rampung. “Untuk sementara saya meng-handle, sampai urusannya dengan manajemen selesai. Soal kapan, jangan tanya saya,

tanya saja ke manajemen,” sahut Rahmad. Mengenai latihan hari ini, pelatih Persija Jakarta itu mengatakan, tim baru fokus pada intensitas, bukan volume berlatih. “Karena kalau ditambah volumenya, dengan kondisi (fisik) pemain yang sekarang, takutnya malah tambah jeblok di Turkmenistan,” jelas Rahmad, yang juga memastikan bahwa sejauh ini skuadnya tidak ada yang cedera kecuali Hamka Hamzah yang sedang dalam masa pemulihan.(dtc)

SMS CENTER/CALL CENTER GUBERNUR KALTIM : 3148 HALAMAN 12

SABTU, 16 JULI 2011

Bendungan Kaliorang Aliri 1.300 Ha SENGATA - Bendungan Kaliorang di Desa Bangun Jaya, SP IV Kecamatan Kaliorang, Kutai Timur yang kini masih dalam tahap pembangunan akan mampu mengairi sekitar 1.300 hektare. “Manfaat bendungan ini nantinya sangat besar, untuk meningkatkan perekonomian masyarakat selain menciptakan lapangan kerja juga membuka isolasi daerah dalam pengembangan wilayah juga meningkatkan produktivitas petani karena mampu mengairi sawah seluas 1.300 hektare dan sekarang baru ada 700 ha sawah,” kata Wakil Gubernur Kaltim, H Farid Wadjdy, saat meninjau perkembangan pembangunan bendungan tersebut, Kamis (14/7). Menurut dia, Kaltim terus berupaya meningkatkan sarana dan prasarana pertanian untuk meningkatkan produktivitas, salah

Wakil Gubernur Kaltim, H Farid Wadjdy bersama rombongan saat meninjau perkembangan pembangunan Bendungan Kaliorang di Desa Bangun Jaya, SP IV Kecamatan Kaliorang, Kutai Timur. (sarjono/humasprov kaltim)

Lomba Da’i Ramadhan Perebutkan Hadiah Rp 25 Juta SAMARINDA – Panitia pelaksana Semarak Ramadhan IV, Masjid Al Mu’min Komplek Lamin Etam Kantor Gubernur Kaltim bekerjasama dengan Pengurus Daerah Gerakan Pemuda Anshor Kaltim menggelar Lomba Da’i Ramadhan dengan total hadiah sebesar Rp25 juta, untuk menyemarakkan Bulan Suci Ramadhan 1432 Hijriah. “Ramadhan tahun ini, Masjid Al Mu’min Lamin Etam akan menggelar Lomba Da’i Ramadhan, dalam upaya mempersiapkan da’i untuk putra dan putri mellaui ajang Lomba Da’i Remaja Muslim Festival Maulid Nusantara ke VII pada 2012 nanti,” kata even organizer Lomba Da’i Ramadhan 1432 Hijriah, Muhammad Ikhsan. Menurut dia, pada lomba da’i kali ini para peserta yang berminat dapat mendaftarkan diri ke Masjid Al Mu’min Lamin Etam, Kantor Gubernur dan tidak dipungut biaya atau pendaftaran gratis dengan batas waktu pendaftaran hingga 29 Juli. Selain itu, peserta bebas dan terbuka untuk umum baik putra maupun putri. Sedangkan tema ceramah telah ditentukan panitia yang dapat

diambil pada saat mendaftarkan diri di sekretariat panitia. Persyaratan lain, ceramah dilakukan tanpa teks dengan durasi waktu tampil maksimal sepuluh menit dengan kriteria penilaian dari isi atau bahasa, dalil Al Qur’an dan hadits serta retorika yang disampaikan para da’i maupun da’iah. “Semua peserta merupakan remaja yang pada Agustus ini berusia minimal sembilan tahun hingga 14 tahun yang dibuktikan dengan surat akte kelahiran atau buku rapor maupun surat tanda tamat belajar (STTB) terakhir saat mendaftar, selanjutnya menyerahkannya pada saat technical meeting pada 29 Juli,” ujarnya. Sedangkan bagi remaja Kaltim yang ingin mengikuti ajang ini, selain dapat mendaftarkan diri ke Masjid Al Mu’min dapat juga menghubungi panitia dengan nomor telepon 085250776755, atau ke RRI Samarinda jalan Muhammad Yamin Samarinda dengan menghubungi nomor telpon 0541-736566, serta skretariat GP Anshor Kaltim jalan Imam Bonjol Samarinda dengan nomor telepon 081347517673.(yans/adv).

Sepekan Lensa Pemprov Kaltim

satunya mencetak sawah-sawah baru dalam mendukung swasembada beras di Kutim maupun Kaltim. Wakil gubernur didampinggi Sekab Kutai Timur, Ismunnandar diterima kepala Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Sarjanto, kemudian dilanjutkan meninjau proyek bendungan yang nantinya dapat dirasakan manfaatnya bagi masyarakat baik untuk pertanian, pengendali banjir, wisata, pembangkit listrik dan untuk suplay air baku untuk kawasan KIPI Maloy. Dihadapan Wakil Gubernur, Sarjanto menjelaskan bendungan ini nantinya sebagai penunjang pengembangan potensi sumber daya alam dan manusia untuk meningkatkan swasembada pangan di Kutim, khususnya di Kec Kaliorang. Diharapkan dengan selesainya

Kaltim Harus Tingkatkan Penilaian Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan SAMARINDA – Pemprov Kaltim harus bekerja keras untuk mempertahankan predikat sebagai provinsi terbaik soal akutabilitas pengelolaan kinerja pemerintahan yang diraih Kaltim dalam dua tahun berturut-turut, yakni 2009 dan 2010. “Selama dua tahun berturutturut Pemerintah Provinsi Kaltim menerima dan menempati peringkat teratas dalam penilaian akuntabilitas kinerja pemerintahan dibanding 33 provinsi di Indonesia,” kata . Asisten IV Bidang Administrasi Pemerintahan, H Mohammad Aswin, pada pembukaan pelatihan Standar Operasional Procedure (SOP), di Gedung Lembaga Administrasi Negara (LAN) Samarinda, Rabu, (13/7) Dia mengatakan Kaltim menempati urutan pertama dari 33 provinsi di Indonesia dengan penilaian CC. Walapun terdapat sejumlah daerah juga mendapat nilai yang sama, namun katagori penilaian daerah ini lebih baik sehingga menempati posisi

SABTU-MINGGU, 16-17 JULI 2011 SABTU, 16 JULI 2011 1. 08.30, Silaturahmi Ulama dan Umara Di Hotel Tiga Mustika Balikpapan. 2. 09.00, Seminar Sehari Coal Bad Methane (CMB) Di Hotel Menara Bahtera Balikpapan. MINGGU, 17 JULI 2011 1. 08.00, Mufakatnas IV dan Kemnas II di Halaman Kantor Gubernur. 2. 19.30, Pisah Sambut Dirut BPD Kaltim di Lamin Etam. 3. PM, Musda XIII HIPMI di Hotel Mesra Samarinda pertama. Dengan kategori CC saja meraih peringkat pertama. Namun tahun depan Kaltim harus bekerja keras untuk meningkatkan total penilaian sehingga mampu mempertahankan prestasi yang telah diraih untuk dua tahun terakhir. “Terkait dengan hal itu, tahun depan diupayakan menjadi B atau bahkan lebih dari itu, sehingga dapat mempertahankan peringkat dan kepercayaan yang diberikan

oleh pemeirntah pusat,” ujarnya. KINERJA KEUANGAN Sementara itu, Aswin juga menjelaskan laporan kinerja keuangan tidak berkaitan antara provinsi dengan kabupaten/kota secara langsung, tetapi provinsi mempunyai tugas untuk evaluasi, pendampingan dan pembinaan terhadap Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Kalau kabupaten/kota dapat melaksanakan akuntansi keuangan

5 Foto 1-3 DIALOG SASTRA. Gubernur Awang Faroek Ishak membuka Dialog Sastra Bonero-Kalimantan Rabu malam (13/7) di Lamin Etam. Acara ditandai dengan pergelaran pembacaan puisi, pantun, tarsul dan karya sastra lainnya. Pada penutupan acara Jumat malam (15/7) Gubernur mendapat penghargaan atas perhatiannya dalam pelestarian dan pengembangan sastra di Kalimantan Timur. Penghargaan yang diberikan merupakan kesepakatan para penyair empat provinsi di Pulau Kalimantan dan penyair Negara Malaysia dan Brunei Darussalam. (syaiful/humasprov kaltim). Foto 4-6 KE KALIORANG. Wagub Kaltim melakukan kunjungan kerja ke Kutai Timur Kamis (14/7). Antara lain ditandai dengan meninjau proyek pembangunan bendungan Kaliorang, menyaksikan serah-terima SMK Yayasan Ashaf kepada Lembaga penidikan Ma’arif Kaltim. Juga disempatkan meletakan batu pertama pembangunan sekolah dan meninjau langsung kelompok usaha bersama pengemukan sapi Tassyawal yang memiliki 100 ekor sapi. Wagub memberi semangat para peternak untuk bekerja tekun,sehingga keuntungan dapat diraih maksimal. (sarjono/humasprov kaltim).

dengan baik, bukan tidak mungkin kabupaten/kota akan mendapat penilaian lebih tinggi dari provinsi. “Selama ini provinsi selalu mendapat penilaian disclaimer, tetapi Kota Balikpapan, Bontang dan Kabupaten Berau telah duluan mendapat penilaian Wajar Dengan Pengecualian (WDP). Setelah provinsi mendapat WDP, maka harus ditingkatkan atau setidaknya dipertahankan,” ujarnya. Ditambahkan, bahwa penilaian WDP atau WTP bukan berarti tidak ada temuan, tetapi temuan-temuan tersebut dapat dijelaskan penggunaannya. Begitu juga dengan Sisa Lebih Penggunaan Anggaran (Silpa) juga ada dua macam yaitu ada yang baik dan ada yang bermasalah. “Silpa yang baik adalah dana tersisa tetapi dapat dihasilkan kualitas yang baik dengan anggaran minim. Sedangkan Silpa yang bermasalah adalah Silpa yang tidak dapat digunakan pemanfaatannya,” jelasnya.(yul/adv).

Berbagai aktivitas Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur berlangsung sepekan ini. Beberapa di antaranya terekan dalam gambar berikut ini.

bendungan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat sekitar, yakni menciptakan dan memperluas lapangan pekerjaan, membuka isolasi daerah dalam rangka pengembangan wilayah dan meningkatkan produktivitas komoditas pertanian. “Secara keseluruhan anggaran APBD Kaltim yang sudah terserap untuk pembangunan bendungan tersebut sejak 2008 hingga 2011 mencapai Rp45,3 miliar. Sementara itu anggaran dari APBD Kutim mencapai 1,19 miliar ,” ungkapnya. Sedangkan indentifikasi daerah, tercatat luas potensi pertanian di Kaliorang 1.500 Ha dengan luas fungsional sekitar 1.000 Ha. Kondisi lahan di Kaliorang sebagain besar merupakan lahan yang sudah tergarap dengan sistem tadah hujan maupun irigasi desa yang diusahakan secara mandiri.(sar/adv).

CMYK

Berlangganan Hub: SABTU 16 JULI 2011 Halaman 13

Telepon: 0541-202416, 202417 SMS: 0541-7080008 Fax Iklan: 0541-769855

Darori Salahkan Gubernur-Bupati ■ Kemenhut tak Keluarkan Izin Pinjam Pakai tanpa Rekomendasi Daerah ■ Beri Waktu Sebulan SAMARINDA, TRIBUN – Direktur Jenderal Direktorat Jenderal Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam (Dirjen PHKA) Kementerian Kehutanan Darori menilai, pihak yang seharusnya bertanggungjawab terhadap keluarnya izin pinjam-pakai kawasan penambangan batu bara di Taman Hutan Raya (Tahura) Bukit Soeharto adalah Gubernur dan Bupati Kutai Kartanegara (Kukar). Pasalnya, Kemenhut tak akan mungkin memberikan izin jika tidak ada rekomendasi dari daerah dalam hal ini Gubernur dan Bupati. Pusat sejak dulu sudah menyerahakan kewenangan

pengelolaan Tahura kepada Pemprov Kaltim, sehingga apapun aktivitas di Tahura menjadi tanggung jawab sepenuhnya kepala daerah, Gubernur dan Bupati Kukar. “Mereka (Gubernur dan Bupati, red) dong yang bertanggungjawab, kenapa lagi Kemenhut? Bukan bermaksud untuk membela diri, tapicoba telusuri saja, Kemenhut tak akan mungkin mengeluarkan izin jika tidak ada kajian dan rekomendasi dari daerah. Nah saya ada bukti hitam di atas putihnya bahwa mereka yang merekomendasikan,” kata

● Bersambung hal 21

Pusat Cuci Tangan DIREKTUR Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Kaltim Isal Wardhana mengatakan, memang soal mau diapakannya Tahura itu adalah berdasarkan rekomendasi dari daerah. Namun Kemenhut jangan pula melemparkan kesalahan itu hanya ke daerah, sebab ketika tambang batu bara itu sudah jelas-jelas dilarang

dalam UU, maka harusnya Kemenhut tidak perlu lagi menunggu rekomendasi daerah, tapi langsung saja mengeluarkan SK pelarangan. “Ya saya membahasakannya pusat jangan cuci tangan. Masak untuk urusan yang sudah jelas akan merusak Tahura masih

Komisi II Tagih Janji BPH Migas

● BBM Kembali Langka di Banyak SPBU di Kaltim SAMARINDA, TRIBUN – Ketua Komisi II DPRD Kaltim Rusman Ya’qub mengaku kecewa dengan janji Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) yang telah menjamin tak akan lagi terjadi kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) khususnya premium dan solar di Kaltim. Kenyataannya, banyak SPBU di kota-kota di Kaltim kehabisan stok. “Kecewa juga, karena waktu kami dari Komisi II didampingi Pertamina ketemu mereka (BPH Migas, red), berkomitmen segera mengatasi kelangkaan BBM di Kaltim, termasuk setuju penambahan kuota BBM kita. Tapi kenyataannya sekarang lihat saja, BBM sangat sulit didapatkan,” kata Rusman, Jumat (15/7). Kondisi kelangkaan ini menurutnya, tak bisa terus dibiarkan, sebab masyarakat akan semakin menderita. “Bayangkan saja, mereka harus mengantre lama di SPBU yang

● Bersambung hal 21

Pengembang Apartemen Keluhkan DPRD Balikpapan

● Perda Rusun Belum Disahkan, Transaksi Jual Beli Macet BALIKPAPAN, TRIBUN Kalangan pengembang rumah susun dan apartemen di kota Balikpapan mengeluhkan kinerja DPRD Balikpapan yang dinilainya lamban dalam mengesahkan rancangan peraturan daerah (raperda) Rumah Susun (Rusun). Akibatnya, ratusan transaksi

TRIBUN KALTIM/NEVRIANTO HP

Seorang warga menyaksikan antrean panjang kendaraan di SPBU Teluk Lerong Samarinda, Jumat (14/7).

jual beli belum bisa diproses karena strata title-nya tidak bisa diterbitkan. Pengamat hukum HR Daeng Naja di Samarinda, Jumat (15/7) mengatakan, kondisi ini sangat riskan serta ironi. Petumbuhan rusun dan apartemen di Balikpapan sangat pesat. Bahkan paling

pesat dibanding kota-kota lain di Pulau Kalimantan. Ada Balikpapan Superblock (BSB), apartemen Grand Sudirman, hingga Rusunawa Batakan Hai yang bangunannya sudah lama rampung dan dipasarkan.

● Bersambung hal 21

Sewa Petak Ditetapkan Rp 700.000

● Halaman GOR Segiri Difungsikan Jadi Pasar Ramadhan ● Pendaftaran Mulai Senin SAMARINDA, TRIBUN Berbeda dengan tahun sebelumnya, pasar ramadhan yang biasanya berlokasi di trotoar Jalan Kusuma Bangsa bakal dipindahkan ke halaman GOR Segiri Samarinda. Pemkot Samarinda melalui UPTD Sarana dan Prasarana Dispora Kota Samarinda menyediakan 160 petak bagi warga yang berminat untuk menyewa petak berjualan

CMYK

berbagai panganan untuk berbuka puasa di pasar ramadhan. M Fadly Kasubag Administrasi UPTD Sarana dan Prasana Olahraga Dispora Kota Samarinda menuturkan, pemindahan lokasi pasar ramadhan pada tahun ini diharapkan bisa memberikan kenyamanan bagi warga yang hendak membeli kue atau makanan berbuka puasa.

“Sesuai dengan instruksi Wakil Walikota maka lokasinya dipindahkan dengan harapan tidak ada lagi kemacetan, karena pada tahun-tahun sebelumnya di lokasi tersebut selalu macet. Untuk parkir juga diarahkan ke dalam area GOR Segiri agar masyarakat lebih nyaman,” kata Fadly, Jumat (15/7). Warga yang berminat untuk menyewa petak di pasar ramadhan akan dibebankan biaya yang sama seperti biaya sewa tahun lalu, yakni Rp 700.000 untuk ukuran petak 2x2,40 meter. Hanya saja, biaya sewa hanya untuk 28 hari karena H-2 Lebaran pasar ramadhan akan dibongkar untuk persiapan Shalat Idul Fitri. “Dengan biaya sebesar Rp 700.000, sudah termasuk biaya kebersihan dan tenda. Para pedagang cukup menyediakan meja untuk

berjualan dan barang dagangannya,” ujarnya. Meski hanya menyediakan 160 petak, namun UPTD Sarana dan Prasarana siap saja bila permintaan petak pasar ramadhan melebihi dari target yang disediakan. “Tahun lalu sebenarnya hanya 142 petak dan tahun ini kami sediakan 160 petak. Tetapi kalaupun nantinya masih ada permintaan, kami siap saja karena halaman GOR mencukupi hingga 200 petak,” paparnya. UPTD Sarana dan Prasarana juga akan mengelompokkan penjualan kue atau makanan di pasar ramadhan, dengan tujuan memberi kenyamanan bagi para pedagang, sesuai dengan jenis makanannya. Selain petak bagi penjual makanan,

● Bersambung hal 21

CMYK

SABTU 16 JULI 2011

tribun samarinda

Bansos Rp 275 Juta Diduga Fiktif ■ BPK Temukan Banyak Kejanggalan Penyaluran Bansos Kukar 2009 Sebesar Rp 89 Miliar

TRIBUNKALTIM/NEVRIANTO HP

BANJIR LAGI - Dua pengendara bermotor basah kuyup melewati Jl Lambung Mangkurat Samarinda, Jumat (15/7) yang digenangi air akibat guyuran hujan. Pemandangan ini biasa terlihat di sejumlah ruas jalan kota Samarindaketika hujan mengguyur.

SAMARINDA, TRIBUN Dana bantuan sosial (bansos) dan hibah kepada organisasi masyarakat di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) sebesar Rp 89,9 miliar pada tahun anggaran 2009 belum dipertanggungjawabkan. Ini tertuang dalam tindaklanjut Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Dalam LHP BPK No : 38.C/ LHP/XIX.SMD/VIII/2010 tanggal 10 Agustus 2010 menyajikan laporan realisasi anggaran tahun 2009 Pemkab Kukar sebelum diperiksa melaporkan realisasi belanja hibah sebesar Rp 101,9 miliar dari anggaran Rp 108,2 miliar atau 94,16 persen dan belanja bansos Rp 79,5 miliar dari anggaran sebesar Rp 90,4 miliar (87,93 persen). Hasil pemeriksaan BPK antara lain menyebutkan, pemeriksaan daftar penerima bantuan pada dokumen SP2D No.04333/LS/2009, diketahui terdapat pencatatan ganda untuk tiga penerima dengan nilai yang sama sehingga terjadi pengulangan. Rincian penerima yang dicatat berulang dalam daftar

dokumen pencairan yakni, LSM KURAS Dusun Margasari RT.II Desa Jembayan Rp 20 juta dan LSM RUDAL Dusun Margasari RT. II b. Desa Jembayan Rp13,5 juta. Selain itu, pemeriksaan pendahuluan berjumlah total Rp 12,9 miliar dengan 1.100 penerima. Atas jumlah tersebut, terdapat beberapa surat pernyataan pertanggungjawaban penerima bansos yang ditandatangani oleh pengurus (Ketua dan Bendahara Organisasi) dengan nama yang sama ataupun hanya berganti posisi dalam kepengurusan organisasi lainnya. Selain itu, BPK juga melakukan pemeriksaan atas pencairan dana sebesar Rp 275,7 juta yang diduga fiktif. Dana tersebut dicairkan berdasarkan alamat pemohon. Namun penerima pencairan dana yang tidak jelas itu, hanya sebatas kelengkapan berkas saja bukan keabsahan. Berdasarkan beberapa contoh permasalahan diatas, BPK tidak dapat meyakini kewajaran dokumen pendukung pengajuan

Tetapkan 19 Tersangka KEJAKSAAN Tinggi Kaltim telah mengusut dana bantuan sosial (bansos) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) senilai Rp 108 miliar. Selama proses penyidikan, tim penyidik Kejati Kaltim telah menetapkan 19 orang tersangka. Tersangka itu terdiri dari 8 pegawai Pemkab Bagian Kesra, 1 anggota DPRD Kukar (masih aktif) dan 5 orang yang

menjabat ketua dan bendahara di 5 Ormas. Para tersangka, sudah menjalani pemeriksaan tahap penyidikan. Namun penyidik masih terus mengembangkan aliran penerimaan dana bansos tersebut. Bulan Juni lalu, penyidik kembali menetapkan tersangka tambahan sebanyak 5 orang. Lima tersangka itu antara lain kepala desa, dan

permintaan pembayaran SP2D-LS bantuan sebesar Rp 11,4 miliar (Rp 3,6 miliar + Rp7,8 miliar). Sedangkan dana hibah untuk yayasan Kutai Kartanegara Tenggarong (Unikarta), BPK menyatakan, tidak sesuai dengan naskah perjanjian hibah daerah. Yayasan tersebut menerima dana sebesar Rp 2,5 miliar untuk dana penunjang peningkatan akademik, pengembangan dan penataan kawasan, penataan lembaga, perencanaan, penunjang kegiatan sosial yayasan dan alokasi dana cadangan umum. Hasil konfirmasi BPK, sebagian besar dana hibah tersebut didepositokan dan tidak digunakan sesuai naskah hibah. BPK merekomendasikan kepada Bupati dan Ketua DPRD Kukar untuk menginstruksikan Bagian Kesra untuk menetapkan penerima bansos secara selektif dan melaksanakan verifikasi. Menegur BUD/ Kuasa BUD yang menerbitkan SP2D bansos dengan tidak didasari keputusan bupati. Dan menginstruksikan

Lurah Loa Ipuh untuk menelusuri keberadaan organisasi yang memalsukan tandatangan dalam surat pengantar pencairan dana bansos dan menindaklanjuti hasil penelusuran sesuai ketentuan yang berlaku. Pj Bupati telah mengeluarkan surat No. Itkab-700/050/I/2010 tanggal 28 Januari 2010 kepada Kepala Bagian Kesra Setda untuk melakukan upaya penagihan laporan pertanggungjawaban. Hingga LHP ini diterbitkan, upaya penagian belum sesuai. Anggota Komisi II DPRD Kutai Kartanegara Baharuddin Demmu saat dikonfirmasi mengatakan, ia sudah memiliki LHP BPK 2010 itu. “Saya sudah pernah sampaikan dalam rapat Badan Musyawarah (Banmus) agar Dewan membentuk tim memeriksa hasil temuan BPK. Tugasnya untuk menyelesaikan temuantemuan itu. Saya belum mau komentar soal LHP 2010 ini. Karena anggota belum pegang data ini,” kata Baharuddin, yang sedang berada di Batam, Jumat (15/7/ 2011).(bud)

empat orang penerima dana bansos. Namun hingga kini, Kejati Kaltim belum menuntaskan penyidikan kasus tersebut. Kepala Kejati Kaltim Faried Harianto mengatakan, untuk pengusutan dana bansos Kukar masih dalam proses pemeriksaan dan pemberkasan oleh tim penyidik. “Cuma Pak Zainalnya sekarang lagi sakit. Itu tetap jalan. Cuma kita belum mengambil tindakan tegas, seperti upaya paksa

(penahanan). Selama ini masih kooperatif,” kata Faried, Kamis (14/7) kemarin. Untuk diketahui, versi Kejati Kaltim hasil penyelidikan penerima dana bansos Kukar 2010 itu, diindikasikan penerima fiktif sebanyak 68 ormas atau lembaga. Penerima bansos tersebut, disinyalir fiktif dan tidak menggunakan dana itu sesuai rencana kerja belanja atau program di lembaga atau ormas penerima bansos itu.(bud)

Lagi-lagi Jaksa Belum Siap

● Sidang Tuntutan Jamal Cs Ditunda ● Kasus Dugaan Korupsi Alkes di RSU AWS SAMARINDA, TRIBUN Lagi-lagi jaksa belum siap. Peristiwa semacam ini lumrah dijumpai di sebuah sidang pengadilan. Sidang pembacaan tuntutan Abdul Jamal Balfas, terdakwa kasus dugaan korupsi pengadaan Alat Kesehatan (Alkes) MSCT Scan 64 Slice senilai Rp 20 miliar di RSU Abdul Wahab Sjahranie (AWS) Samarinda tahun 2006, di Pengadilan Negeri Samarinda yang dijadwalkan Rabu (13/7) lalu ditunda. Sidang ditunda Rabu (20/ 7) pekan depan karena JPU belum siap membuat tuntutan. Penundaan pembacaan tuntutan juga terjadi pada terdakwa lainnya. Seperti , Sulbani, Nurdi, Awang Rusliansyah, Abdul,Wahab Syahranie, Ahmad Dimyati

CMYK

dan Mashertuty Hany Dahlia. “Tuntutannya belum siap, jadi terpaksa kami minta ditunda pekan depan saja,” ujar JPU Yoga P Jaya pada persidangan terdakwa Jamal Balfas Rabu (13/7) lalu yang dipimpin Ketua Majelis Hakim, Hartomo. Mendegar keterangan dari JPU Yoga, Ketua Majelis Hakim Hartomo mengatakan setuju dengan penundaan sidang pembacaan tuntutan tersebut. “Ya, terpaksa kita tunda saja pada Rabu 20 Juli mendatang,” ucap Hartomo. Pada persidangan terdakwa Jamal Balfas pekan lalu telah dihadirkan seorang saksi ahli meringankan dari Universitas Airlangga, Emanuel Sudjatmoko. Dalam kesaksiannya Sudjatmoko

menyatakan bahwa kontrak PT Poros Timur Utama dengan RSUD AWS dalam perkara tersebut masih sah selama belum dicabut oleh masingmasing kedua pihak. Karena itu kedua pihak tetap sah mematuhi kontrak pengadaan Alkes tahun 2006 dari APBD Kaltim senilai Rp20,3 miliar. Termasuk pembayaran sisa kontrak Rp16 miliar selama masa Direktur RSUD AWS dijabat Ajie Syirafuddin. “Selama itu masih dalam perjanjian kontrak yang belum pernah dicabut maka perbuatan itu dalam asas hukumnya tetap sah. Pembayaran itu juga tetap dinyatakan sah dan tak melanggar hukum,” ujarnya. Terkait kemahalan harga sebagaimana hasil audit BPKP

kata Sudjatmiko, itu bisa saja diabaikan karena itu bukan merupakan sebuah ketetapan hukum. “Temuan tersebut baru bersifat petunjuk tapi tak menghalangi prosedur apa yang sudah ditetapkan dalam kontrak dan masih sah serta belum dicabut,” jelas dia. Sekadar diketahui dalam kasus dugaan korupsi pengadaan Alkes ini, diketahui satu terdakwa yakni Direktur RSUD AWS Ajie Syirafuddin telah divonis bebas oleh majelis hakim PN Samarinda beberapa pekan lalu. Ajie dinyatakan tidak bersalah dalam perkara itu. Ia justru disebut sebagai seorang wistle blower karena ialah yang pertama kali mengungkap dugaan korupsi itu dengan kemahalan harga.(m28)

CMYK

tribun samarinda

SABTU 16 JULI 2011

Harga Sembako Merangkak Naik ■ Beras dari Jawa Rata-rata Naik Rp 500/kg ”Untuk beras dari Jawa ada kenaikan sekitar Rp 500 per kg. Kalau beras dari Sulawesi naik sekitar Rp 200-300 per kg” Iwan Pedagang beras Ps Segiri

TRIBUNKALTIM/NEVRIANTO HP

MOBIL SAMSAT - Sejumlah pegawai di lingkungan Pemprov Kaltim memperpanjang STNK di loket mobil Samsat Keliling, Jumat (15/7). Setiap harinya mobil Samsat ini berkeliling dari satu daerah ke daerah lain di Samarinda guna memudahkan layanan kepada konsumen.

Laboratorium Bahasa Untag Diresmikan

● PT BBE Melalui Dana CSR Bantu Semua Peralatan SAMARINDA, TRIBUN Gedung Pusat Kajian Bahasa (PKB) dan Laboratorium Bahasa Universitas Tujuhbelas Agustus 1945 (Untag) Samarinda, yang selama ini ditunggu-tunggu mahasiswa dan masyarakat Kaltim akhirnya diresmikan, Jumat (15/7). Peresmian dilakukan oleh Gubernur Kaltim H Awang Faroek Ishak didampingi Rektor Untag Prof Dr H Eddy Soegiarto K dan Ketua Umum Yayasan Pendidikan 17 Agustus, Awang Faisal Ishak. Hadir pada acara peresmian gedung PKB dan laboratorium bahasa tersebut, mantan Wakil Gubenur Kaltim Yurnalis Ngayoh, anggota DPD RI asal Kaltim Ir H Bambang Susilo, Komisiaris Utama PT Bukit Baiduri Energi (BBE) Jendral Purnawirawan TNI Wismoyo Aris Munandar, Direktur Utama PT BBE Rosihan Arsyad dan Komisaris PT BBE Wiranto Aris Munandar. Jajaran manajemen PT BBE, (perusahaan tambang batu bara di Kaltim), sengaja hadir pada acara peresmian gedung PKB dan lab bahasa itu untuk menyerahkan bantuan alat-alat laboratorium bahasa dan sekaligus menyerahkan bantuan buat pembangunan Lamin Adat kepada Ketua Dewan Adat Kalimantan Edi Gunawan.

Nora Suzuki Mokodompit, Direktur PKB Untag mengatakan, gedung PKB dan laboratorium bahasa yang terpresentatif itu dibangun sejak tahun lalu dengan menggunakan dana bantuan dari Pemprov Kaltim. Sedangkan alat-alat perlengkapan lab bahasa, sepenuhnya merupakan bagian dari Corporate Social and Responscibility (CSR) PT BBE. “Peresmian gedung PKB dan laboratorium bahasa menjadi titik awal optimalisasi peran dan fungsi PKB di Untag,” kata Nora dalam sambutannya kemarin. Ia menambahkan, di Pusat Kajian Bahasa Untag, nantinya ada empat program pelatihan bahasa yang akan dilayani yakni bahasa Inggris, mandarin, jepang dan arab. PKB Untag dalam operasinya tidak hanya diperuntukan buat mahasiwa Untag saja, tetapi juga dibuka untuk masyarakat umum. “Khusus untuk umum akan dibuka pada Sabtu dan Minggu,” jelas dia. Gubernur Kaltim H Awang Foroek Ishak menyambut positif atas hadirnya PKB dan laboratorium bahasa Untag. Ia berharap keberadaan PKB dan lab bahasa dapat menjadi pendorong bagi peningkatan SDM mahasiswa dan masyarakat Kaltim.

Awang juga memberi apresiasi dan mengucapkan terimakasih kepada manajemen PT BBE yang telah menunjukan kepeduliannya membantu penyediaan alat lab bahasa untuk Untag. “Pembangunan di Kaltim tidak akan mungkin dapat dilakukan oleh pemerintah saja, namun perlu ada kolaborasi antara pemerintah, BUMN, dan swasta. Karena itu apa yang dilakukan PT BBE ini harus menjadi contoh bagi perusahaan lain di Kaltim,” ungkap Awang. Rektor Untag Prof. Dr. H. Eddy Soegiarto K mengatakan, pihaknya sangat berterimakasih Kepada PT BBE yang telah membantu secara penuh penyediaan alatalat lab bahasa untuk Untag. “Kami sangat berterimakasih kepada PT BBE yang telah berinvestasi untuk pembangunan SDM Kaltim,” ujarnya. Direktur Utama PT BBE, Rosihan Arsyad mengatakan, pihaknya merasa berbahagia karena bisa berkesempatan untuk berpartisipasi membantu alat penunjang pendidikan di Untag. “Bantuan ini merupakan bagian dari bentuk CSR kami, dan kami selalu siap membantu sepanjang perusahaan kami masih beroperasi,” ucap Rosihan. (m28)

SAMARINDA, TRIBUN Bulan ramadhan masih belasan hari lagi, namun harga kebutuhan pokok di pasar mulai merangkak naik. Dari pantauan Tribun di Pasar Segiri, Jumat (15/7), kenaikan terjadi di hampir seluruh kebutuhan pokok seperti telur ayam, beras, minyak goreng dan sayuran. Harga kebutuhan pokok masyarakat ini diprediksi akan kembali meningkat beberapa hari menjelang bulan ramadhan. “Untuk beras dari Jawa ada kenaikan sekitar Rp 500 per kg. Kalau beras dari Sulawesi naik sekitar Rp 200-300 per

kg,” kata Iwan, pedagang beras di Pasar Segiri. Kenaikan harga beras, kata Iwan terjadi secara perlahanlahan dan kini harga beras asal Surabaya berkisar Rp 8.500-Rp 9.000/kg sedangkan harga beras asal Sulawesi berkisar Rp 7.000-Rp 8.500/kg. “Harga kemungkinan akan kembali naik menjelang ramadhan nanti. Sekarang ini saja, banyak pelanggan yang mengeluhkan kenaikan harga beras, tetapi saya menarik untung tipis saja karena kasihan dengan pembeli,” kata Iwan. Kenaikan harga juga terjadi pada telur ayam. Kenaikan telah terjadi sekitar dua bulan lalu secara perlahan-lahan menjadi Rp 33.000 per piring padahal sebelumnya Rp 27.000 per piring. “Dulu modalnya saja Rp 25.000/piring tetapi sekarang naik menjadi Rp 32.000/piring, jadi kami jualkan sekarang ini sekitar Rp 33.000/piring (30 biji).

Setahu kami, ini masalah transportasi karena mengambil barang dari Surabaya,” kata Agus, pedagang teluar ayam. Sementara itu, untuk sayur-mayur tidak semuanya mengalami kenaikan harga. Salah satunya kentang naik menjadi Rp 12.000/kg yang sebelumnya Rp 10.000/kg. Bawang merah juga mengalami kenaikan cukup tinggi yakni Rp 25.000/kg padahal sebelumnya hanya Rp 18.000/kg. “Itu untuk jenis probolinggo, tetapi yang impor naik menjadi Rp 22.000 yang sebelumnya Rp 16.000/ kg,” kata Tini, pedagang sayur di Pasar Segiri. Sementara itu, harga ayam potong masih cukup stabil yakni berkisar Rp 31.000/ekornya. Kenaikan harga kemungkinan akan terjadi seminggu atau beberapa hari sebelum puasa. “Sekarang masih stabil karena masih agak sepi dan masyarakat masih fokus

Prioritaskan Angkut Sembako KEPALA Disperindagkop Samarinda Indra Hadi menuturkan, dalam pertemuan dengan distributor sembako di Samarinda beberapa waktu lalu, terungkap beberapa persoalan yang ikut menghambat distribusi barang. “Keluhannya karena kemacetan jalan dari pelabuhan ke gudang sehingga membutuhkan

waktu lebih lama dalam mendistribusikan pasokan barang. Selain itu, distributor beras juga mengakui saat ini beras Sulawesi juga diambil distributor Jawa sehingga itu juga ikut mempengaruhi,” papar Indra, Jumat (15/7). Untuk memudahkan distribusi barang maka Pemkot yang juga berkoordinasi dengan Pelindo akan menjamin kapal-kapal

pengangkut sembako untuk bongkar muatan barang. “Pelindo menjamin kalau kapal yang memuat sembako akan diprioritaskan. Sedangkan untuk distribusi dari pelabuhan ke gudang, kini distributor bisa langsung berkoordinasi kepada kami lalu kami berkoordinasi dengan Dishub agar bisa membawa pasokan barang di luar dari jam yang ditentukan.

dengan masa masuk sekolah anak-anak. Tetapi, mungkin harga akan naik beberapa hari menjelang puasa,” kata Alimuddin, pedagang ayam potong. Sementara itu, Kepala Disperindagkop Samarinda Indra Hadi menuturkan, dalam rangka persiapan menjelang bulan ramadhan, Pemkot telah menggelar pertemuan dengan para distributor sembako di Samarinda. Dalam pertemuan tersebut, para distributor menyatakan stok barang aman untuk persiapan ramadhan. “Distributor menjamin pasokan cukup hingga 2-3 bulan ke depan,” kata Indra, Jumat (15/7). Khusus untuk persediaan beras, bila nantinya dalam pantauan harga terus melonjak maka Dolog sudah menyatakan kesediaan untuk melakukan operasi pasar berkoordinasi dengan Pemkot Samarinda. (may) Selama ini, untuk truk-truk dianjurkan malam hari tetapi kini bisa saja di luar jam tersebut asalkan berkoordinasi dengan kami,” papar Indra. Disperindagkop juga terus melakukan pemantauan harga barang dan akan mengecek bila terjadi kenaikan harga yang cukup tinggi. “Kami juga berharap masyarakat tidak perlu takut kehabisan sehingga melakukan aksi memborong karena stok barang aman saja,” ujarnya. (may)

RRI Gelar Kompetisi Bintang Radio 2011 SAMARINDA, TRIBUN Radio Republik Indonesia (RRI) Samarinda akan kembali menggelar event rutin Kompetisi Bintang Radio 2011, 21-23 September mendatang. Kompetisi Bintang Radio merupakan salah satu ikon RRI yang secara rutin digelar sejak tahun 1951 untuk menyalurkan bakat seni suara dari remaja Samarinda. Sumardi, Ketua Pelaksana kegiatan menuturkan kompetisi Bintang Radio 2011 kali ini akan menyelenggarakan kompetisi untuk kategori pop/hiburan pria dan wanita. Kesempatan ini terbuka bagi peserta dengan usia 16-30 tahun.

CMYK

“Awalnya kegiatan akan dilaksanakan 18 Juli untuk babak penyisihan dan 24 Juli untuk babak final namun kompetisi diundur sesuai dengan keputusan panitia pusat, sehingga kegiatan dilaksanakan 20 September untuk technical meeting, babak penyisihan 21-22 September dan babak final pada 23 September mendatang,” kata Sumardi, Jumat (15/7). Peserta lomba diwajibkan membawakan satu buah lagu pada babak penyisihan hingga babak final yang telah ditetapkan oleh panitia penyelenggara dengan pilihan lagu pop hiburan wanita yakni

Karena Ku Sanggup (Agnes Monica), Tak Ada Ujung (Titi DJ), Mimpi (Anggun C. Sasmi), Mengapa (Nicky Astria) dan Keabadian (Reza Artamevia). Sedangkan untuk kategori lagu pop hiburan pria dengan pilihan lagu Aku Jatuh Cinta (Tompi), Tetap Mengerti (Kerispatih), Tak Setampan Romeo (Yovie & Nuno), Tersimpan (Glenn Fredly) dan Jaga Selalu Hatimu (Seventeen). Terselenggaranya kompetisi yang telah menjadi ikon RRI ini diharapkan mampu menjaring dan menyalurkan bakat yang dimiliki remaja di Kalimantan Timur di bidang tarik suara ditengah maraknya kompetisi

bakat menyanyi di media televisi dan media lainnya. “Pemenang pertama pria dan wanita untuk jenis lagu pop/hiburan akan menjadi duta Kalimantan Timur ke Kompetisi Bintang Radio Tingkat Nasional dan Pemenang I Tingkat Nasional akan mewakili Indonesia ke Tingkat ASEAN, yang akan dilaksanakan di Manado Sulawesi Utara tanggal 19 s/d 25 September 2011,” kata Sumardi. Pendaftaran peserta Kompetisi Bintang Radio 2011 bisa dilakukan hingga 19 September di Kantor RRI Samarinda Jalan M. Yamin No.8 Samarinda Telp. 0541 736566, 743495, 741693. (may)

CMYK

SABTU 16 JULI 2011

Warga Sesalkan Denda Tilang Disamakan ● Harus Sesuai Pelanggaran

TRIBUN KALTIM/RAFAN A DWINANTO

Puluhan warga antre menunggu giliran sidang pelanggaran lalu lintas di PN Tenggarong.

82 Kasus Diare Ditangani HIS ● Dinkes sudah Distribusikan 6.000 Oralit SENDAWAR, TRIBUN Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Harapan Insan Sendawar (HIS) menangani 82 kasus pasien penderita diare yang kebanyakan dari usia anak-anak, penanganan kasus diare ini menempati peringkat tertinggi dibandingkan penyakit yang mendapat perawatan di rumah sakit. Untuk bulan Juni saja terdapat 53 kasus dan pada bulan Juli hingga tanggal 15 Juli terdapat 29 kasus, hanya saja tidak ada yang sampai meninggal dunia karena dengan cepat dibawa para orangtua ke rumah sakit sehingga segera mendapatkan pertolongan. Dijelaskan Direktur RSUD HIS Sukwanto, untuk dua bulan terakhir ini, diare menempati peringkat tertinggi yang ditangani oleh rumah sakit HIS, dan kebanyakan dari kalangan usia anak-anak. Kebanyakan mereka segera mendapatkan pertolongan dari pihak rumah

sakit karena pihak orang tua langsung membawa anaknya ke rumah sakit begitu melihat kondisi anak yang tidak sehat. Anak-anak yang menderita diare semuanya sudah dalam keadaan sehat karena mendapatkan perawatan jalan dan tidak ada yang terdaftar meninggal dunia. Sukwanto menghimbau kepada masyarakat Kutai Barat untuk benar-benar menjaga kesehatan lingkungan, makan dan minum harus yang sudah masak, air yang dikonsumsi harus benar-benar mendidih, selanjutnya alat memasak yang sudah dipakai agar benar-benar dicuci bersih. “Dengan melaksanakan itu semua, maka kita akan terhindar dari diare,” ungkapnya. Sementara itu Dinas Kesehatan Kutai Barat jauh hari sebelum terjadi diare muntaber, di Kutai Barat telah mendistribusikan sekitar 6.000 bungkus oralit ke 23

puskesmas yang pengadaanya berasal dari anggaran APBD Kubar Tahun 2010. Nantinya oralit itu akan diberikan kepada warga Kutai Barat yang menderita diare maupun muntaber. Dijelaskan Kasi Pemberantasan dan Pencegahan Penyakit Dinas Kesehatan Kubar HM Junaidi, Dinas Kesehatan telah melihat beberapa bulan lalu akan memasuki musim kemarau dan diperkirakan akan panjang untuk itu Dinkes Kubar segera mendistribusikan 6.000 bungkus ke 23 puskesmas guna mengantisipasi apabila terjadi diare dengan warga maka dengan cepat segera diberikan oralit sehingga dapat disembuhkan. “Masyarakat Kutai Barat apabila merasa menderita diare untuk segera berobat ke puskesmas guna mendapatkan obat oralit, sehingga dapat dicegah sedini mungkin,” imbaunya. (lex)

ADD Rp 396 Juta Raib ● Tak Dapat Besi Tua Akhirnya Mencuri TENGGARONG, TRIBUN - Kasus pencurian uang dari mobil yang sedang terparkir kerap terjadi. Kali ini korbannya Nurviana Lefung (27) dan Boas Bit (31) warga Tabang, yang harus merelakan Anggaran Dana Desa (ADD) sebesar Rp 396 juta digondol pencuri. Kapolres Kukar AKBP Fadjar Abdillah menuturkan usai mencairkan ADD di Bankaltim Cabang Tenggarong, kedua korban lantas makan siang di dekat jembatan Tenggarong. “Sambil menunggu pesanan makanan, Boas melihat kaca pintu belakang sebelah kiri telah dipecah. Melihat hal itu, Boas dan Nurviana langsung mengecek dan melihat tas yang berisikan uang tersebut hilang,” tutur Fadjar. Terungkapnya kasus ini berkat rekaman CCTV bank, saat pelaku membuntuti korban.”Terlihat kalau pelaku menggunakan mobil Xenia silver KT 1019 VA. Kita kejar dan akhirnya salah satu pelaku bernama Muh Hasib (58) tertangkap di Km 38 Samboja,” kata Fadjar. Ketika ditangkap, petugas berhasil menemukan sebagian uang hasil pencurian tersebut. “Dari tangan pelaku ini kami hanya menemukan uang sebanyak Rp 69 juta,

sedangkan sisanya dibawa oleh dua pelaku lain yang saat ini masih buron, jadi kasus ini masih kami kembangkan dan dilakukan penyelidikan,” ungkapnya. Dari pengakuan Hasib, aksi ini baru dilakoninya lantaran diajak rekannya yang saat ini masih buron. “Awalnya saya naik mobil, dan kedua teman saya naik motor ke Kota Bangun cari besi tua, tapi karena tidak ada hasilnya maka kami pun berniat jalan-jalan di Tenggarong. Kata teman saya, siapa tahu ada yang bisa dijadikan uang,” katanya. Ketiganya lantas menuju Bankaltim untuk melancarkan aksinya. “Akhirnya kami ke bank, saat itu teman saya masuk ke bank dan saya tunggu diparkiran. Sementara teman saya yang satunya menunggu dimotor tapi hanya dipinggir jalan raya saja,” ujar Hasib Tak lama berselang, rekannya mengabarkan telah menemukan sasaran yang berhenti di warung Coto Makasar. “Teman saya beraksi memecahkan kaca mobil. Setelah berhasil, kamipun janjian bertemu di Sempaja, Samarinda dan disanalah saya diberikan bagian sebanyak Rp 69 juta,” pungkasnya. (m26)

TENGGARONG, TRIBUN Puluhan warga yang terkena razia kendaraan bermotor, Jumat (15/4) kemarin memadati Pengadilan Negeri (PN) Tenggarong, guna mengikuti sidang. Namun, sebagian besar warga dibuat terkejut oleh keputusan hakim yang memimpin jalannya sidang. Hendra, salah seorang peserta sidang mengaku vonis berupa denda yang dikeluarkan Hakim terlalu berat, dibanding pelanggaran yang ia lakukan. Warga Loa Kulu ini menuturkan ia ditilang lantaran memarkir motornya di dekat rambu larangan parkir, sementara denda yang dijatuhkan sekitar Rp 750 ribu. “Saya lengkap, punya SIM, STNK, masa dendanya sama dengan yang tidak bawa suratsurat sampai Rp 750 ribu. Harusnya dibedakan dong sesuai pelanggarannya. Masa main pukul rata begitu,” keluh Hendra. Senada dengan Hendra, Imron warga Tenggarong juga merasa denda dari hakim terlalu berlebihan. Menurut Imron, denda kali ini merupakan denda terbesar dari beberapa kali ia terjaring razia oleh pihak kepolisian. “Biasa tidak sebesar ini

kok, saya pernah juga ikut sidang gara-gara kena razia. Tapi paling besar cuma Rp 500 ribu, biasanya malah hanya Rp 300 ribu. Mungkin karena beda hakim yang menyidangkan jadi beda juga keputusannya,” ungkap Imron. Tingginya denda yang dijatuhkan hakim terpaksa membuat Imron kembali lagi ke rumahnya. “Iya, saya baru habis dari rumah lagi ambil uang. Awalnya saya hanya bawa Rp 300 ribu, karena memang biasanya segitu kalau ikut sidang. Eh sekalinya Rp 750 ribu,” katanya lagi. Sidang yang berlangsung sejak pukul 08.00 ini diikuti 60 peserta lebih. Rata-rata warga berpikir dengan mengikuti

sidang maka denda yang dibayarkan lebih ringan daripada harus membayar denda di lokasi tilang. “Setahu saya lebih ringan dendanya kalau ikut sidang daripada harus bayar langsung di sama petugas polisi yang merazia kita. Eh ternyata malah lebih tinggi,” timpal Hamid, salah seorang peserta sidang yang juga dijatuhi denda Rp 750 ribu.

Diketahui, sesuai UU 22 Tahun 2009 tentang lalu lintas, denda bagi pengendara kendaraan bermotor bervariatif, tergantung dari jenis pelanggaran. Secara umum pelanggaran yang paling sering ditemui pada pengendara roda dua yakni tidak membawa SIM, STNK, kurangnya kelengkapan alat teknis, serta melanggar rambu. (m26)

Jenis Pelanggaran dan besaran denda 1. Kelengkapan teknis (spion, lampu, dll) : Rp 250.000 2. Rambu dan Markah : Rp 500.000 3. Tidak bisa menunjukkan STNK Rp 500.000 4. Tidak bisa menunjukkan SIM : Rp 250.000 5. Tidak memiliki SIM : Rp 1.000.000 6. Lampu utama tidak dinyalakan pada siang hari : Rp 100.000. (m26)

Lebih Rendah dari Seharusnya HUMAS Pengadilan Negeri (PN) Tenggarong, Zulkifli SH mengatakan vonis berupa denda yang dijatuhkan hakim kepada pelanggaran lalulintas sudah lebih rendah dari denda maksimal yang tertera di UU 22 Tahun 2010. “Tidak punya SIM itu vonis maksimalnya bisa sampai Rp 1 juta. Yang dijatuhkan hakim itu sudah lebih rendah,” ujar Zulkifli kemarin. Zulkifli juga menolak dikatakan hakim menjatuhkan denda seragam untuk pelanggaran yang berbeda. Menurut Zulkifli, hakim menjatuhkan besaran denda sesuai dengan catatan pelanggaran pengendara yang

dicatat oleh kepolisian saat menggelar razia. “Bisa saja sudah parkir di tempat yang dilarang parkir, kemudian ditambah tidak membawa SIM. Vonis denda itu sudah sesuai dengan catatan yang diberikan kepolisian, malah besarannya lebih ringan dari denda maksimal yang tertera di UU,” tegasnya. Zulkifli berharap vonis berupa denda yang dijatuhkan hakim dapat menimbulkan efek jera bagi pelanggar aturan lalu lintas. “Sudah tentu kita berharap warga lebih disiplin dalam berlalu lintas, demi keselamatan bersama,” pungkasnya. (m26)

Kakek Artis Video Mesum Diamankan TENGGARONG, TRIBUN Polisi akhirnya mengamankan Tek Jong, alias Acong (65) yang diduga sebagai artis sekaligus pembuat video mesum bersama MH (18), warga Kecamatan Muara Jawa, Kukar. Kapolres Kukar AKBP Fadjar Abdillah mengatakan Acong diamankan setelah MH merasa keberatan dengan beredarnya video mesum dirinya dengan kakek tersebut. Kepada petugas, MH mengaku tak menyangka jika perbuatannya direkam oleh Acong menggunakan Handphone secara diam-diam. “Memang benar, pelakunya ialah kakek berusia 65 tahun bernama Acong

tersebut dan saat ini Acong sudah tersangka dan kami tahan sejak Sabtu (9/7) lalu di Mapolsek Muara Jawa,” kata Fadjar, Jumat (15/7). Dituturkan, penagkapan Acong bermula dari laporan MH, Sabtu (9/7) lalu. MH yang merupakan gadis dalam video mesum tersebut keberatan dengan beredarnya video mesum yang dibuat oleh Acong. Mendapat laporan tersebut, petugas lantas mengamankan Acong. “Saat kami tangkap pelaku, kami periksa Hp merek Nokia 5800 miliknya, kemudian kami temukan video tersebut. Ketika kami tanya video siapa pelaku di video tersebut, Acong mengakui video tersebut

merupakan rekaman hubungan badan antara dirinya dengan MH, selaku korban yang direkam menggunakan Hp,” kata Fadjar. Setelah mengamankan Acong, pihak kepolisian langsung melakukan pengembangan. Hasilnya, diketahui Acong melakukan hubungan badan dengan MH dua kali. Acong juga menyempatkan mendokumentasikan aksinya menggunakan Hp tanpa diketahui MH.”Dalam Hp milik pelaku kami menemukan dua video, yakni yang berdurasi sekitar 4 menit, dan 3 menit. Dan video tersebut berartiskan pelaku

dan MH selaku korban,” terang Fadjar. Menurut penuturan Acong kepada petugas, dua video dilakukan 22 Februari 2010, dan 14 Mei 2010 lalu. Acong pun menyimpan dokumentasi aksinya hingga akhirnya beredar ke masyarakat. “Kami masih menyelidiki kenapa video itu sampai beredar. Saat kami tanya kepada pelaku, katanya sih waktu itu dia lupa menaruh Hpnya, mungkin saat itu Hpnya dipegang orang dan ditemukanlah video tersebut,” jelas Fadjar. Kini Acong ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat pasal 29 junto pasal 37 UURI Nomor 44 Tahun 2008.(m26)

Karya Bhakti TNI di 5 Kecamatan SENDAWAR, TRIBUN - Sebanyak 150 anggota TNI dari Korem 091 Aji Surya Natakesuma dan Kodim 0912 Kutai Barat melaksanakan kegiatan karya bhakti di 5 kecamatan yaitu Long Apari, Long Iram, Penyinggahan, Melak, dan Muara Pahu dari tanggal 15 Juli sampai 28 Oktober. Karya bakti yang melibatkan seluruh masyarakat di lima kecamatan ini akan melaksanakan pembuatan dan rehab jalan sebanyak 6 buah, rehab rumah ibadah sebanyak 2 buah, pembuatan jalan dan semenisasi jalan, pembuatan MCK dan gorong-gorong. Dandim 0912 Kubar Letkol Kav M Zulkifli mengatakan, karya bakti ini merupakan bentuk perhatian TNI khususnya Korem 091/Aji Surya

CMYK

Natakusuma dalam upaya membantu pemerintah di daerah untuk mempercepat akselerasi pembangunan sarana dan prasarana guna meningkatkan kesejahteraan dan membantu meringankan beban masyarakat. Disadari kondisi kemampuan anggaran pemerintah untuk membangun daerah secara merata dan menyeluruh belum cukup, sehingga perlu dicarikan solusi untuk mengatasinya. Salah satu solusi dan usaha yang dinilai masih efektif dan efesien yaitu melalui program karya bakti TNI yang dilaksanakan saat ini. “Melalui kegiatan karya bakti TNI ini diharapkan dapat menggugah dan memupuk komitmen persatuan dan

kesatuan di antara kita, hidup saling tolong menolong atas dasar kesetiakawanan sosial yang tumbuh di antara kita. Karya bakti ini memiliki nilai strategis dalam rangka meningkatkan jiwa dan semangat persatuan dan kesatuan bangsa yang harus dilaksanakan dengan benar, tepat sasaran dan sejalan dengan semangat kebangsaan untuk meningkatkan pembangunan di daerah,” ungkap Zulkifli saat membacakan pidato Danrem 091/Aji Surya Natakusuma Kolonel Inf Aries Martanto. Kegiatan karya bakti ini terbagi dua kegiatan yaitu kegiatan pembangunan fisik seperti sarana dan prasarana kampung. (lex)

tribun bontang-sangatta

SABTU 16 JULI 2011

49 KK Pindah dari Kaliorang ●Pertemuan Rekonsiliasi Dianggap Gagal SANGATTA, TRIBUN Sebanyak 49 KK peserta Trans Swakarsa Mandiri (TSM) dari 8 kabupaten di Pulau Jawa akhirnya memilih tidak kembali ke lokasi transmigrasi, di Desa Induk Kaliorang. Mereka memilih pindah dari lokasi, walaupun telah dijamin mendapatkan hak normatif berupa lahan usaha seluas 1 Hektare per KK. Salah satu warga, Ummu Lila, Jumat (15/7), mengatakan setelah pertemuan trasmigran dengan elemen lintas jenjang dan lintas daerah di Kecamatan Kaliorang, 49 KK memutuskan pindah. Sedangkan 1 KK bersedia kembali ke Desa Induk Kaliorang. Padahal agenda pertemuan tersebut adalah rekonsiliasi atau ishlah tentang masalah hak normatif bagi trasmigran. Pertemuan dihadiri dua Direktur Kemenakertrans RI, delegasi Pemkab Kutim, juga Kepala Disnakertrans dan perwakilan

tokoh masyarakat daerah asal transmigran dari delapan daerah, “Pertemuan tidak membuahkan hasil. Kami meminta direlokasi atau dipulangkan. Karena tidak ada kesepakatan, akhirnya sebanyak 49 KK memutuskan pindah. Sedangkan 1 KK kembali ke lokasi transmigrasi,” katanya. Sebelum pertemuan ini, transmigran telah mengungsi di aula kantor kecamatan sejak 29 Juni lalu. “Warga yang memutuskan pindah sebagian kembali ke daerah asalnya di Jawa. Sebagian lagi ke Sangatta, dan paling banyak ke Muara Wahau,” katanya. Warga yang pindah ke Muara Wahau berharap bisa bekerja di perkebunan sawit dan membawa serta keluarganya untuk tinggal di barak. Ummu Lila dan keluarganya memilih pindah ke Sangatta. Total sebanyak 4 KK yang memilih Sangatta sebagai tujuan migrasi. “Yang

ke Sangatta hanya 4 KK, karena mungkin akan sulit tinggal di kota. Sementara saya akan ikut kenalan dulu,” kata Ummu Lila, yang saat dihubungi Tribun sedang dalam perjalanan menuju Sangatta. Saat ditanyakan alasan mengapa tidak kembali di lokasi transmigrasi, Ummu Lila mengatakan sudah sangat sulit hidup berdampingan dengan warga setempat dan aparatur pemerintah desa. Walaupun mereka dijamin mendapatkan lahan usaha. “Masalah awalnya adalah lahan usaha yang tak kunjung diberikan. Ketika kami meminta penjelasan dari aparat desa, tidak ada penjelasan yang baik,” katanya. Belakangan muncul pula masalah dengan warga sekitar. Karena merasa tidak dapat berdampingan, para transmigran akhirnya memilih pindah dari lokasi transmigrasi. (khc)

Mereka Bebas Memilih CAMAT Kaliorang, Pranowo, tidak bersedia memberikan penjelasan detail tentang pertemuan di kantor Kecamatan, Kamis (14/7). Ia beralasan, kewenangan memberi penjelasan ada pada pemerintah kabupaten. Namun secara umum, ia membenarkan mayoritas transmigran memilih pindah dari Kaliorang. “Mayoritas memang memilih pindah. Kami sudah bersedia memberikan hak mereka. Namun mereka bebas untuk memilih,” katanya. Pranowo menjelaskan, pertemuan

rekonsiliasi berjalan dengan baik dan kondusif. Pemerintah telah menjamin pemenuhan hak normatif transmigran, namun warga tidak bersedia kembali. Saat ini, beberapa KK masih bertahan mengungsi di aula kantor kecamatan. Sedangkan sebagian yang lain telah pindah. Hingga saat ini, Tribun belum bisa mendapatkan penjelasan dari Pemkab Kutim tentang persoalan ini. Tribun juga belum berhasil menghubungi Wabup Kutim dan Kadisnakertrans Kutim. (khc)

19 Dokter Latihan Pasang-Cabut IUD BONTANG, TRIBUN Sebanyak 39 dokter dan bidan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Taman Husada Bontang mengikuti pelatihan pemasangan dan pencabutan alat kontrasepsi KB jenis Intra Uterine Devive (IUD) di RSUD, Bontang, Jumat (15/7) kemarin. Pelatihan yang digelar Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPPKB) Kota Bontang, bekerjasama dengan RSUD Bontang, tersebut melibatkan 19 tenaga dokter dan 20 bidan di Kota Bontang. Kepala Bagian (Kabag) Humas dan Protokol Pemkot Bontang, Dobi Rizami, yang membuka pelatihan menyampaikan apreasiasi kepada BPPKB dan BKKBN Provinsi Kaltim, yang mendukung terlaksananya pelatihan pemasangan dan pencabutan alat kontrasepsi KB jenis IUD. Menurutnya, pelatihan tersebut sangat sejalan dengan visi pemerintah Bontang yang terus berupaya menekan laju pertambahan penduduk yang

sudah mencapai kisaran 173.840 jiwa. “Pelatihan ini sejalan dengan program KB yang senantiasa dikampanyekan pemerintah,” kata Dobi Rizami yang mewakili Walikota Bontang Adi Darma. Ia mengungkapkan, berdasarkan data dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (DIsdukcapil) Bontang, pertumbuhan penduduk di Bontang rata-rata di atas pertumbuhan alamiah sekitar 2,5 persen per tahun. Kondisi ini diakui cukup mengkhawatirkan karena secara geografis Kota Bontang sangat terbatas. Jumlah penduduk pada kisaran 173.840 jiwa, dinilai sudah ideal. Namun kedepan, dikhawatirkan akan terjadi ledakan penduduk jika tidak dilakukan program pengendalian laju pertumbuhan penduduk melalui KB yang terencana dengan baik. “Dampak dari ledakan penduduk yang tidak terkendali jelas akan berpengaruh pada

pembangunan, jadi saya kira sangat tepat jika program KB ini kembali kita gencarkan,” katanya. Kepala BKKBN Kaltim, Jufri Yasin yang turut mendukung pelatihan tersebut, mengatakan program pelatihan tersebut merupakan penguatan penyediaan sarana dan prasarana pelayanan KB bagi akseptor aktif maupun pasif. Melalui pelatihan itu, diharapkan para provider memiliki kompetensi yang memadai dalam memberikan pelayanan kesehatan guna mengurangi kasus kegagalan dalam pemasangan IUD, termasuk menghindari dampak negatif bagi kesehatan penggunanya. “Prinsipnya, semakin baik pelayanan yang dapat kita berikan dalam pemasangan alat kontrasepsi, semakin banyak akseptor puas maka semakin mudah kita meraih pengendalian laju pertumbuhan masyarakat Kaltim,” tandas Jufri Yasin. (don)

TRIBUN KALTIM/DOHANG

Kepala Bidang Pelayanan Medik RSUD Bontang dr Rahmaniar memeriksa kondisi mata Winarko, Jumat (15/7).

Mata Winarko Kembali Membaik BONTANG, TRIBUN Winarko, warga Jalan Manunggal RT 14, Kelurahan Berbas Pantai Bontang Selatan, yang sempat mengalami pendarahan pascamenjalani operasi katarak di RSUD Taman Husada Bontang, mulai membaik. Hasil pemeriksaan di RSUD, Jumat (15/7) kemarin, penglihatan Winarko berangsur pulih setelah sempat mengalami kebutaan sementara pada mata kirinya. Kepala Bidang Pelayanan Medik RSUD Bontang, dr Rahmaniar, yang juga dokter spesialis mata RSUD mengatakan, saat ini kondisi mata Winarko mulai membaik dengan jarak pandang 1/60. “Evaluasi hari ini,

kondisi mata Winarko sudah mulai membaik, kita berharap kondisi ini bisa dipertahankan hingga masa perawatan pascaoperasi berlalu,” ujar dr Niar sapaan akrab Rahmaniar, disela-sela pemeriksaan mata Winarko, di RSUD Bontang kemarin. Menurut dr Niar, sebelum menjalani operasi pada Sabtu (2/7) lalu, kondisi mata kiri Winarko secara medis sudah buta dengan jarak pandang 1/ 300. Kondisi itu berangsur membaik, 2 hari pascaoperasi dengan jarak pandang 20/200. Namun kembali memburuk karena ada guncangan yang memicu terjadinya pendarahan. “Memang kondisi pascaoperasi itu sangat rentan,

apalagi katarak yang dialami Pak Winarko ini merupakan katarak traumatis karena pernah mengalami benturan keras,” ungkapnya. Ia mengungkapkan, berdasarkan standar baku perawatan pascaoperasi seluruh pasien harus menjalani istirahat total selama satu bulan. Selama masa istirahat tersebut, mata yang telah dioperasi tidak boleh terkena air. Tidak boleh melakukan gerakan sujud atau membungkuk, dan dilarang keras melakukan gerakan miring ke mata yang telah dioperasi. “Instruksi tertulis ini sudah kami bagikan kepada seluruh pasien yang menjalani operasi, jadi sangat disayangkan kalau

ada yang mengabaikan karena akibatnya bisa fatal,” paparnya. Sementara, Winarko yang ditemui usai menjalani pemeriksaan terlihat sangat gembira. Ia mengaku sangat bersyukur karena pandangan mata kirinya sudah berangsur pulih, meski belum sepenuhnya berfungsi normal. “Rasanya senang mas,. tadi waktu diperiksa kondisi penglihatan sudah kembali membaik. Saya juga sampaikan terima kasih kepada pihak rumah sakit,” ujarnya. Winarko berjanji akan lebih berhatihati menjalankan aktivitas agar kasus pendarahan yang pernah dialami beberapa hari lalu tidak terulang. (don)

Hendra Divonis Penjara 1 Tahun 10 Bulan SANGATTA, TRIBUN Terdakwa kasus pengaturan pajak PT Kutai Timur Energi (KTE), Hendra Setiawianto, divonis 1 tahun 10 bulan penjara dan denda Rp 50 juta subsider 6 bulan penjara oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Sangatta, Kamis (14/7). Hendra yang juga Komisaris PT Saidah Ditara Tresna (SDT) dan mantan Kasi Penagihan Dirjen Pajak Depkeu RU tersebut, dinyatakan terbukti secara

sah dan meyakinkan telah melakukan tindak pidana korupsi karena menerima gratifikasi yang diatur dalam Pasal 11 UU Nomor 31 tahun 1999 sebagaimana diubah dan ditambah dengan UU Nomor 20 tahun 2001. Dakwaan yang menjerat Hendra adalah dakwaan subsider. Adapun dakwaan primer Pasal 5 UU Nomor 31 tahun 1999 sebagaimana diubah dan ditambah dengan UU Nomor 20 tahun 2001 dinyatakan tidak terbukti.

Dakwaan primer tersebut tentang masalah penyuapan. “Hal yang memberatkan terdakwa adalah perbuatannya bertentangan dengan program pemerintah dalam pemberantasan tindak pidana korupsi. Terlebih terdakwa adalah seorang PNS,” kata Hakim Ketua, Suparman. Sementara hal yang meringankan adalah terdakwa belum pernah dihukum, merupakan tulang punggung keluarga, berlaku

sopan selama pengadilan, dan merupakan PNS yang pernah menerima tanda jasa dari negara. Dalam putusannya, majelis hakim menilai terdakwa terbukti menerima gratifikasi. Salah satunya berupa pinjaman tanpa bunga dari Dita Satari selaku Dirut PT SDT. Selain itu, Hendra juga memegang kartu ATM Bank Mandiri yang diberikan manajemen SDT dengan isi rekening sekitar Rp 1,5 miliar.(khc)

Mahasiswa KKN Unmul Gelar Donor Darah BONTANG, TRIBUN Sebanyak 135 mahasiswa Universitas Mulawarman (Unmul) Samarinda yang menjalani Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Bontang, bakal menggelar acara donor darah, Minggu (17/7) besok. Acara bakti sosial berupa donor darah tersebut rencananya, akan dipusatkan di Pendopo Rumah Jabatan Walikota, Jalan Awang Long, Bontang Utara.

Koordinator Wilayah (Korwil) KKN Unmul di Bontang, Adhitya Maha Putra mengatakan, bakti sosial dimaksudkan untuk membantu Palang Merah Indonesia (PMI) Bontang memenuhi kebutuhan darah selama bulan puasa. Pasalnya, pada saat bulan puasa jumlah pendonor yang bisa menyumbangkan darahnya relatif menurun, sementara kebutuhan darah

senantiasa meningkat. “Target kami minimal stok darah di Bontang selama bulan puasa bisa tersedia bagi warga yang membutuhkan,” ujar Adhitya. Selain partisipasi dari seluruh peserta KKN dan masyarakat umum, Adhitya juga mengharapkan keterlibatan dan dukungan dari seluruh instansi pemerintah. Ia mengungkapkan tema yang diusung pada

pelaksanaan donor darah dari kalangan mahasiswa ini yaitu ‘Setetes Darah Memupuk Rasa Kepedulian Bersama untuk Membangun Bangsa’. Rencananya, Walikota Bontang Adi Darma serta pejabat di lingkungan Pemkot Bontang, bakal hadir membuka acara donor darah tersebut. “Pelaksanaan donor darah ini juga sekaligus dalam rangka peringatan HUT Ke66 RI,” tandas Adhitya. (don)

CMYK

tribun berau-tarakan-nunukan

SABTU 16 JULI 2011

Insentif Daerah untuk Perawat hanya Rp 350.000

● Dewan Perjuangkan Kenaikan Insenda Perawat NUNUKAN, TRIBUN Partai Keadilan Sejahtera (PKS) melalui wakilnya di DPRD Nunukan akan memperjuangkan peningkatan insentif daerah (Insenda) bagi para perawat yang bertugas di daerah ini. Hal itu dilakukan pada saat pembahasan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Perubahan tahun 2011. Anggota Komisi III asal PKS Muhammad Nasir mengatakan, selama ini terjadi kesenjangan yang sangat jauh antara insentif dokter yang besarnya Rp 2 juta dengan perawat yang hanya mendapatkan insentif Rp 350 ribu per bulan. “Yang saya perhatikan untuk insentif perawat dan dokter terlalu jauh kesenjangannya. Perawat hanya Rp 350 ribu sementara dokter Rp 2 juta. Ini akan kami perjuangkan minimal perawat bisa dapat Rp 1 juta,” ujarnya. Nasir mengatakan visi misi Bupati dan Wakil Bupati Nunukan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan kepada

masyarakat. Untuk peningkatan pelayanan itu tentu diperlukan peran dokter dan perawat sebagai bagian terdepan. “Dokter dan perawat ini yang memberikan pelayanan terdepan, yang selalu berinteraksi dengan pasien. Perawat juga berisiko tinggi tertular penyakit karena dia berada di depan. Jadi mereka harus diberikan minimal Rp1 juta. Kan lucu apoteker dan dokter tunjangannya tinggi, perawat terlalu jauh di bawah. Pertimbangannya bukan hanya pendidikan tapi kerjanya juga dihitung, beban kerjanya dan jam kerja,”ujarnya. Pada bagian lain Nasir mengatakan seharusnya ada pembedaan mencolok insentif daerah antara dokter yang bertugas di pedalaman dan perkotaan. Karena itu ia akan berusaha memperjuangkan hal tersebut dalam APBD P 2011. “Kita berharap peningkatan anggaran di bidang kesehatan untuk pemerintahan yang baru ini mulai diwujudkan pada perubahan anggaran ini. Jadi

sudah ada peningkatan pelayanan Dinkes dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Nunukan,” ujarnya. Peningkatan anggaran itu termasuk peningkatan belanja pegawai di antaranya peningkatan tunjangan insentif daerah dokter-dokter yang berada di daerah terpencil dan sangat terpencil. “Selama ini diperkotaan dan terpencil serta sangat terpencil sama saja Rp 2 juta. Kita berharap di anggaran perubahan nanti standarisasi insenda diubah dan anggarannya segera masuk. Jadi nanti ada perbedaan dan di daerah terpencil dan sangat terpencil bisa lebih tinggi, supaya mereka betah,” ujarnya. Nasir mengatakan, dokter di daerah terpencil memiliki pengorbanan yang lebih besar daripada dokter yang bertugas di kota. Sehingga wajar mendapatkan insentif yang lebih besar. “Dan itu memang di manamana seperti itu bukan cuma di Nunukan. Jadi sudah seharusnya yang bertugas di daerah terpencil insentifnya bisa lebih besar,” ujarnya. (noe)

DOK

Aktivitas penumpang di Pelabuhan Tunon Taka Nunukan. Lewat pelabuhan ini empat WNI nara pidana kasus narkoba dideportasi.

4 WNI Napi Narkoba Dideportasi NUNUKAN, TRIBUN - Pemerintah Negara Bagian Sabah, Malaysia mendeportasi empat warga negara Indonesia yang terlibat kasus narkoba di sana. Keempatnya di deportasi melalui Pelabuhan Tawau menuju Pelabuhan Tunon Taka Nunukan, Kalimantan Timur setelah menjalani masa tahanan di Pusat Tahanan Sementara (PTS) Sibuga Sandakan, Sabah. “Benar ada empat WNI yang terlibat narkoba di deportasi dari Malaysia,” kata Bupati Nunukan Basri membenarkan informasi itu, Jumat (15/7). Sebelum dideportasi, Kamis (14/7) malam bersama 79 WNI lainnya, empat pelaku sempat beberapa bulan ditahan di Sandakan. Mohd Shah Daud, warga Jalan Selisun, Nunukan Selatan mendekam di PTS Sibuga selama empat bulan. Selanjutnya Darwis bin Laba warga Duaboccoe, warga Bone, Sulawesi Selatan mendekam selama empat bulan. Faizal Sharil warga warga Bulukumba, Sulawesi Selatan ditahan selama lima bulan dan Hasnidar binti Rahman warga

Pinrang, Sulawesi Selatan ditahan selama delapan bulan. Keempatnya terlibat kasus sabu-sabu. Sebanyak 83 WNI telah dideportasi melalui Pelabuhan Tunon Taka Nunukan. WNI yang dideportasi ini berasal dari PTS Sibuga, Sandakan, Sabah. Sebenarnya ada 85 WNI yang mendapatkan surat perjalanan laksana paspor (SPLP). Namun dua tahanan yakni Andi Hasanbia telah dibebaskan pada 12 Juli 2011 dan Hafis bin Safaruddin ditangguhkan atas sebab-sebab tertentu. Sebagian besar WNI ini dideportasi karena tidak memiliki dokumen keimigrasian. Mereka ditangkap aparat setempat lalu ditahan di PTS Sibuga. Sebagian diantaranya karena dokumen keimigrasian telah kadaluarsa, visa kadaluarsa, jaminan kadaluarsa, menggunakan kartu identitas Malaysia palsu, bekerja tidak prosedural pada perusahaan di Malaysia hingga kasus narkoba. Masa hukuman yang dijatuhkan bervariasi mulai dari 1 bulan 12 hari hingga hingga delapan bulan. (noe)

Tokoh Ika Pakarti Pimpin FKUB ● Pembentukan Kepengurusan FKUB Difasilitasi Kesbangpol TANJUNG REDEB, TRIBUN - Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Berau resmi membentuk kepengurusan baru Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Berau periode 2011-2016. Pembentukan kepengurusan FKUB tersebut digelar di kantor Kesbangpol Berau Jalan Murjani II, Jumat (15/7). Tercatat sebanyak 24 orang diakomodir dalam kepengurusan FKUB Berau periode 2011-2016. Pengurusan FKUB melibatkan perwakilan unsur umat beragama di Kabupaten Berau. Musyawarah pembentukan kepengurusan FKUB tersebut berlangsung sederhana dan secara kekeluargaan, berbeda dengan musyawarah yang kerap digelar organisasi kemasyarakatan (Ormas) lainnya. Dalam kepengurusan baru tersebut, nama Drs H Busairi

yang juga sebagai tokoh Ikatan Keluarga Paguyuban Tanah Jawi (Ika Pakarti) dipilih sebagai ketua. Sedangkan tokoh Muhammadiyah H A Sopian Noor dipilih sebagai sekretaris. Ada pula nama Pdt K Andik Purwandoyo, Pastor Fransiskus Mandagi, I Ketut Nastra, dan Ir Jiang Bith juga masuk sebagai pengurus. Kepala Kesbangpol Berau H Datu Supriatma mengatakan, kepengurusan baru FKUB tersebut rencanannya akan segera diajukan kepada Bupati Berau untuk segera di-SK-kan. “Mungkin pekan depan namanama ini sudah kita ajukan ke Bupati,” ujarnya usai memimpin musyawarah tersebut. Menurut Datu, FKUB yang resmi terbentuk sejak 2007 silam diakui berperan penting dalam menciptakan kondusifitas di Berau selama ini. Untuk itu ia berharap, FKUB bisa mempertahankan

keamanan dan kedamaian di kalangan umat beragama. Ia juga mengingatkan kepada masyarakat Kabupaten Berau untuk senantiasa mempererat hubungan antar kalangan umat beragama. Pasalnya, belakangan ini banyak oknum yang sengaja memecah belah persatuan dan kesatuan dengan melempar isu berbau Suku Agama dan Ras (Sara). “Jadi bukan tugas FKUB saja, tapi saya kira semua lapisan masyarakat. Janganlah kita mudah terpancing dengan isu-isu sara yang kadang dilempar oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab,” tegasnya. Menurut Datu, apa yang terjadi di Tarakan dan Balikpapan beberapa waktu lalu menjadi preseden buruk bagi citra Kaltim di mata nasional. Untuk itu, ia tidak ingin konflik serupa melanda Bumi Batiwakkal (sebutan Berau). (ful)

TRIBUN KALTIM/SYAIFUL SYAFAR

ARAHAN - Kapolda Kaltim Irjen Pol Bambang Widaryatmo memberikan arahan kepada anggota Polres Berau sesaat setelah tiba di Mapolres Berau dalam kunjungannya ke daerah itu belum lama ini.

Pemkab Berau Siapkan Rp 17 M ● Pekan Depan 5.000 PNS Terima Gaji Ke-13 TANJUNG REDEB, TRIBUN – Desas desus mengenai pembayaran gaji ke-13 untuk Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kabupaten Berau mulai mendapat titik terang. Pasalnya, mulai pekan depan Pemkab Berau akan mengucurkan gaji tersebut kepada kurang lebih 5.000 PNS di Berau. “Iya mulai minggu depan sudah dicairkan,” ungkap Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Berau Drs Ibnu Sina Asyari, saat dikonfirmasi, Jumat (15/7). Dalam keterangannya, Ibnu mengakui jika pembayaran gaji tersebut mengalami keterlambatan. Namun, menurutnya keterlambatan bukan karena anggaran, melainkan lambannya petunjuk pelaksaanaan (Juklak) yang diterima dari pemerintah pusat. ”Memang sedikit terlambat. Biasanya gaji ke-13 itu diberikan awal Juli. Tapi karena juklak dari pemerintah pusat lambat diterima, akhirnya pembayaran juga molor. Kalau anggarannya sudah siap, tapi pencairannya

kan harus menunggu juklak dulu,” ujarnya. Pemkab Berau telah menyiapkan dana sekitar Rp 17 miliar untuk pembayaran gaji ke-13 5.896 PNS. Dikatakan Ibnu, jumlah gaji ke-13 yang diterima PNS tahun ini sama dengan gaji yang diterima setiap bulannya, sesuai dengan golongan masing-masing. Jumlah tersebut sudah termasuk tunjangan struktural, sedangkan insentif PNS tidak termasuk dalam gaji ke-13. “Itu sudah termasuk tunjangan struktural, tapi kalau insentifnya tidak. Karena insentif itu merupakan kebijakan Pemkab. Sedangkan gaji ke-13 adalah kebijakan pusat,” terangnya. Lebih lanjut ia mengatakan, pemberian gaji ke-13 merupakan kebijakan pemerintah pusat untuk membantu pegawai saat memasuki tahun ajaran baru. Kebijakan tersebut diterapkan untuk menunjang keperluan pendidikan anak. “Saat tahun ajaran baru biasanya pelajar memerlukan perlengkapan sekolah yang baru. Jadi untuk

membantu pegawai, pemerintah memberikan gaji ke- 13 itu,” kata Ibnu. Namun demikian, Ibnu berharap, gaji ke-13 yang diberikan kepada PNS dapat dipergunakan dengan sebaik mungkin. Terutama bagi mereka yang telah berkeluarga dan memiliki anak usia sekolah. “Ya kita harapkan bisa digunakan sebaik mungkin lah. Terutama bagi pegawai yang sudah berkeluarga dan punya anak,” ujarnya. Kabar pembayaran gaji ke-13 yang berhembus, disambut baik kalangan PNS. Hamid misalnya, PNS yang bekerja di Bagian Humas Pemkab Berau ini mengaku senang dengan kabar tersebut. Apalagi memasuki bulan Ramadhan, banyak keperluan. “Tentu ini kabar baik, karena sekarang memang harga kebutuhan pokok mulai naik. Ya kalau diterima paling kita pakai untuk keperluan di bulan puasa,” ujarnya. Lain halnya dengan Suci, PNS yang kini bekerja di Dinas Kependudukan dan Catatan

Sipil (Disdukcapil) Berau. Menurutnya, gaji ke-13 tersebut akan dipergunakan untuk membelikan perlengkapan sekolah anakanaknya yang kini tengah duduk di bangku SMP dan SMA. “Mungkin kami pakai untuk keperluan anak sekolah saja, karena sekarang mereka banyak butuh perlengkapan baru, seperti seragam, buku, tas, dan lainnya,” ungkapnya. Meski demikian, Suci mengaku sempat pusing lantaran menunggu pembayaran gaji tersebut. “Ya sempat bertanya-tanya juga sih, kenapa terlambat. Biasanya kan memang bulan Juli, nah sementara banyak kebutuhan mendesak,” pungkasnya. Terkait teknis pembayaran gaji ke-13 tersebut, Ibnu mengatakan kemungkinan pihaknya akan langsung mengirim ke rekening PNS. Tanpa harus melalui proses manual. “Kemungkinan kita langsung kirim ke rekeningnya, diupayakan tidak ada lagi proses manual,” pungkasnya. (ful)

Jaringan Pipa Gas PT Medco Bocor Lagi TARAKAN, TIRBUN – Jaringan pipa gas PT Medco E&P Indonesia Tarakan di Jalan Kesuma Bangsa menuju pasokan gas PT PLN Gunung Belah kembali mengalami kebocoran, pukul 06.30, Jumat (15/7). Warga sekitar Jalan Kesuma Bangsa terutama yang berada dekat jaringan pipa gas tersebut langsung memberitahukan kepada security PT Medco. Pasalnya bau gas yang keluar begitu menyengat sempat membuat warga khawatir. Informasi kebocoran ini langsung ditangani manajemen PT Medco. Petugas lapangan pun langsung turun ke lokasi jaringan pipa yang bocor. Mereka membawa berbagai peralatan termasuk alat berat dan juga masker. Tak hanya itu PT Medco bekerjasama dengan Polres Tarakan dan Dinas Perhubungan (Dishub) bagian lalu lintas langsung mengamankan Jalan Kesuma Bangsa. Polisi dan Dishub langsung menutup Jalan Kesuma Bangas di jalur jalan sebelah kanan Kendaraan yang melintas di Jalan Kesuma Bangsa terpaksa harus melewati satu jalur di sebelah kiri dengan pengawalan dan pengawasan dari petugas kepolisian dan Dishub. Menurut Humas PT Medco E&P Indonesia Tarakan, Arin Safarina, penyebab terjadinya kebocoran pipa karena pipa mengalami luka dan tergores alat berat. “Adanya luka gores ini lah yang mengakibatkan terjadinya penurunan tekanan gas. Meskipun begitu tidak berdampak pada pasokan gas

CMYK

TRIBUN KALTIM/JUNISAH

Petugas lapangan PT Medco Indonesia Tarakan melakukan perbaikan pipa gas yang bocor di Jalan Kesuma Bangsa Kota Tarakan. Kebocoran ini merupakan kali ketiga. Foto diambil saat pipa gas bocor awal tahun ini.

PT PLN, karena saat terjadi kebocoran gas listrik PLN tidak padam dan berjalan normal,” ujar Arin di ruang kerjanya, Jumat (15/7). Arin mengungkapkan, untuk menangani pipa bocor ini pihaknya melakukan clam sementara sambil menunggu persiapan pemasangan pipa baru secara permanen. “Penanganan pipa yang bocor dengan cara diclam sementara ini direncanakan besok (hari ini, red) selesai. Jadi masyarakat tidak perlu khawatir dan cemas dengan kebocoran ini, karena petugas kami telah mengantisipasinya,” ujarnya. (jnh)

Dua Tahun Tiga Kali Bocor Gas DALAM kurun waktu dua tahun ini jaringan pipa gas PT Medco E&P Indonesia Tarakan menuju PT PLN di Jalan Kesuma Bangsa sudah tiga kali ini mengalami kebocoran Pertama terjadi pada (28/10/2010) pipa gas PT Medco bocor di Jalan Kesuma Bangsa dekat STB. Kedua pada (6/2/2011) juga terjadi kebocoran pipa di Jalan Kesuma Bangsa di dekat Pasar Boom Panjang. Kali ini kebocoran pipa di Jalan Kesuma Bangsa dekat STB. Humas PT Medco E&P Indonesia Tarakan, Arin Safarina mengungkapkan, pipa yang bocor ini merupakan pipa baru yang masih berusia satu tahun. “Pipa ini masih baru kok, tapi karena terkena alat berat sehingga mengalami luka gores dan mengakibatkan pipa bocor,” ucap wanita yang mengenakan jilbab ini. (jnh)

tribun penajam-grogot Tidak Mau Naik Bus Pemkab Lagi ● Anggota Komisi IX DPR RI Pilih Naik Mobil Kecil TANAH GROGOT, TRIBUN - Ada yang menarik dalam kunjungan sejumlah anggota Komisi IX DPR RI ke Kabupaten Paser, Kamis (14/ 7). Setelah dialog terkait polemik sengketa tanah Desa Padang Pangrapat di Pendopo Kabupaten bersama jajaran Pemkab Paser, Pemprov Kaltim dan lainnya, mereka pulang. Namun para wakil rakyat itu tidak mau lagi menggunakan bus Pemkab Paser. Dengan demikian, rencana kunjungan ke lokasi dibatalkan. Sebagai gantinya, rombongan Komisi IX DPR RI yang diketuai Ir Abdul Azis Suseno MT minta diantar dengan mobil kecil menuju Balikpapan, meski saat berangkat ke Paser mereka dijemput dengan bus Pemkab Paser. Mungkin karena sudah merasakan kondisi jalan negara (trans Kaltim-Kalsel) yang rusak di beberapa titik, sehingga mereka merasa lebih nyaman kalau menggunakan mobil kecil. Melihat banyaknya mobil

kecil di depan Pendopo Kabupaten Paser, seorang staf Pemkab Paser pun menyelutuk. “Berarti konvoi ceritanya, sebab Dewan tidak mau diantar naik bus, maunya naik mobil kecil saja, katanya biar lebih cepat sampai,” kata staf tersebut. Sebelumnya, dalam dialog, juga terjadi peristiwa yang mengundang semua orang yang hadir di pendopo untuk menyimak penuturan Ahyar Rahmat, Kepala Desa Padang Pangrapat. Untuk menjelaskan lahan yang disengketakan, Ahyar harus dibantu dua rekannya untuk menggelar kertas yang berisi pemetaan tanah di Desa Padang Pangrapat. “Kami sudah sering ke Badan Pertanahan Nasional (BPN) Paser, konsultasi lahan. Kemudian dari sertifikat tanah lembar 1 sampai 18, dapat lah gambar ini. Untuk lahan di sini dan di sini sudah tidak digarap warga kita lagi, sebab sudah menjadi lahan yang disengketakan, mohon dibantu penyelesaiannya,”

kata Ahyar. Selain itu, lanjut Ahyar, banyak warga Desa Padang Pangrapat yang tidak mengetahui batas-batas tanahnya, sehingga warga sering salah garap lahan. Seharusnya Si A menggarap lahan satu, tetapi yang digarap lahan lima, sedangkan Si B yang punya lahan garapan lima menggarap lahan dua. “Itu karena ada 211 sertifikat lahan yang kami belum terima, sehingga banyak warga yang tidak tahu tanahnya di mana, dan terjadi lah kekacauan yang luar biasa,” ungkapnya. Selepas Ahyar menjelaskan, Abdul Kadir, tokoh masyarakat Desa Padang Pangrapat, memohon agar pemerintah dan Dewan mengawal persoalan ini agar tidak berlarut-larut. “Mohon secepatnya dituntaskan, biar masalah ini tidak sampai ke anak cucu kita, persoalannya akan tambah rumit. Kami tidak ingin berpolemik, kami ingin masalah ini cepat selesai,” kata Kadir. (aas)

Solusinya Pengukuran Ulang SEMENTARA itu, Kasi Pengukuran Tanah Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Paser Tukiyat, tidak menjawab pertanyaan mengapa 211 lembar sertifikat belum diterima warga Desa Padang Pangrapat. Dia malah memberikan gambaran rumitnya persoalan tanah di Desa Padang Pangrapat. Lembar 1 sampai 18 menurut Tukiyat, erat hubungannya dengan sertifikat Hak Pengelolaan Lahan (HPL) yang diterbitkan Ditjen Transmigrasi, kemudian di-SKkan oleh gubernur. Selanjutnya konsultan memetakan yang mana lahan garapan, dan mana lahan pekarangan, sehingga BPN hanya menerima nomor kavling dan luas tanah yang

sudah matang. Terus, lanjut Tukiyat, mengapa banyak orang yang salah garap? Pembagian lahan dilaksanakan oleh transmigrasi, tapi belakangan si A yang seharusnya menggarap lahan nomor 1, malah menggarap lahan nomor 5, dan seterusnya, sehingga batas kepemilikan lahan sulit terdeksi. “Salah garap, kalau dibawa ke ranah hukum berarti kasus dugaan penyerobotan tanah, padahal kata Pak Kades tadi banyak sekali yang salah garap. Jadi jangan dulu dibawa ke ranah hukum, musyawarahkan saja, atau penegakan hukum di bidang pertanahan,” kata Tukiyat. Sampai di situ, Dhiana

Anwar SH, anggota Komisi IX DPR RI, memotong penjelasan Tukiyat dengan penjelasan dan pertanyaan singkat. “Pak, kami tidak datang kesini (Paser) kalau daerah mampu menyelesaikan masalah ini. Menurut Bapak, apa solusi dari permasalahan ini,” tanya Dhiana kepada Tukiyat. Tanpa banyak basa-basi, Tukiyat pun menjawab. “Menurut saya, dalam Peraturan Pemerintah (PP) No 24/1997, disana ada pelaksanaan pengukuran pengembalian batas,” ucap Tukiyat sembari memberi kesempatan untuk bertanya kembali. “Berarti itu solusinya, kunci penyelesaian masalah sengketa tanah,” tanya Dhiana lagi dan Tukiyat pun tidak membatah. (aas)

Darori Salahkan Gubernur-Bupati

katakan, yang tahu soal Tahura itu sekarang Pemprov Kaltim, makanya mau diapakan Tahura itu, adalah mereka yang berwenang. Apakah mau diperbaiki kembali, atau dijadikan tambang batu bara semuanya,” tegasnya. Dalam kesempatan itu, Darori juga menyayangkan ungkapan Dekan Fakultas Kehutanan (Fahutan) Unmul Prof Dr Ir Chandradewana Boer M Agr beberapa waktu lalu yang menyebutkan, Tahura sudah rusak jadi apa lagi yang harus diperbaiki. Sehingga lebih baik dirusak saja sekalian. “Saya pikir (pemikiran dan pernyataan) itu tidak bijak. Memangnya kalau sudah rusak lantas mau kita rusak sekalian. Lantas beri terus izin tambang di sana. Sekarang ini harusnya mari kita sama-sama memperbaiki

”Kalau ada permintaan resminya baru kami lakukan. ... mau diapakan Tahura, itu mereka yang berwenang”

punya kewenangan saling melempar tanggungjawabnya,” kata Isal, Jumat (15/7). Sekretaris Komisi II Mudiyat Noor menambahkan, tambang di Tahura itu sudah menjadi konsumsi publik sangat merusak Tahura. Karenanya, Gubernur tak perlu lagi terus melemparkan wacana-wacana tanpa ada langkah konkretnya.

“Sidak PPHT Unmul dan Komisi II-III sudah jelas, kemudian Gubernur sudah pasti pernah melihat kondisinya seperti apa. Sekarang ini butuh langkah kongkrit, bukan wacana dan keinginan. Misal kongkritnya itu, Gubernur kirim surat tertulis ke Menteri Kehutanan, agar izin pinjam-pakai tambang itu dikaji ulang, dan lainnya,” tandasnya. (aid)

kebutuhan masyarakat akan menghambat semua akitivitas tersebut. “Mudah-mudahan mereka baca media ini. Kalau kami atas nama Rakyat Kaltim menagih janji itu. Termasuk kepada Pertamina, kami juga meminta untuk turut mengawasi BBM. Karena banyak didapat laporan, khususnya solar, yang mengantre di SPBU BBM bersubsidi itu adalah mobil-

mobil industri. Ini kan tidak dibenarkan,” ujarnya dengan tegas. Dalam beberapa hari ke depan, ditambahkannya, Komisi II akan memantau lebih jauh perkembangan kelangkaan BBM itu, jika kelangkaan itu tak juga kunjung selesai dan bahkan semakin para, maka Komisi II berencana akan memanggil Pertamina dan BPH Migas. (aid)

Sewa Petak Ditetapkan Rp 700.000

untuk berbuka puasa, tetapi juga tenda promosi misalnya dealer motor atau mobil yang ingin display kendaraan,” paparnya. Bagi warga yang berminat untuk menyewa petak, UPTD Sarana dan Prasana akan membuka pendaftaran mulai Senin (18/7) di Kompleks Stadion Segiri UPTD Sarana dan Prasarana Jalan Kusuma Bangsa pada jam kerja. (may)

● Sambungan hal 13 Darori, Jumat (15/7). Termasuk soal permintaan Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak agar Kemenhut mengkaji kembali izin pinjam pakai tambang di Tahura. Ia menegaskan, hal itu harus dimulai dari daerah., Sejauh ini tidak pernah ada permintaan resmi dari gubernur untuk mengkaji. Permintaan itu hanya disampaikan di media, tidak ke Kemenhut. Kemenhut tidak bisa mengkaji kembali jika kepala daerah tidak mengajukan resmi sebab dari merekalah rekomendasi itu berasal. “Kalau ada permintaan resminya baru kami lakukan. Sejak awal kan saya sudah

Pusat Cuci Tangan ● Sambungan hal 13 harus melalui prosedur rekomendasi dari daerah lagi. Langsung keluarkan SK pelarangan kan bisa. Kalau terus seperti itu, kapan Tahura bisa kita perbaiki, kalau masing-masing orang yang

Komisi II Tagih Janji BPH Migas ● Sambungan hal 13 buka, konsekuensinya kan aktivitas mereka yang sedang bekerja menjadi terhenti. Itupun untung-untungan kalau dapat, kalau tidak, apa mereka akhirnya tidak beraktivitas, karena mencari SPBU yang buka lagi,” terangnya. Karena itu atas nama Komisi II, Rusman mengatakan dengan tegas, pihaknya menagih janji BPH Migas yang sudah komitmen mengatasi kelangkaan BBM itu. Termasuk kepastian kapan penambahan kuota BBM Kaltim mulai diberlakukan. Sebab jika tidak segera ditangani sejak dini, maka BBM yang sudah menjadi

● Sambungan hal 13 UPTD Sarana dan Prasana juga menyediakan petak untuk promosi dengan biaya sewa sebesar Rp 1 Juta. “Tidak hanya kue-kue

Darori Dirjen PHKA

kembali Tahura itu,” terangnya. Dirjen PHKA sudah memanggil Pemprov melalui Dinas Kehutanan (Dishut) Kaltim dan Direktur PPHT Unmul pekan lalu. Intinya, Pemprov dibantu Unmul diminta selama satu bulan ke depan memperbaiki Tahura khususnya menertibkan tambang itu. ”Jika tidak, mereka akan kami panggil lagi, dan tim kami sendiri yang akan langsung terjun ke lapangan,” tandasnya. (aid)

SABTU 16 JULI 2011

Disdikpora Siapkan Rp 30 M ● Bangun Sembilan Gedung Baru dan Renovasi Puluhan Sekolah PENAJAM, TRIBUN - Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Penajam Paser Utara (PPU), telah menyiapkan dana kurang lebih Rp 30 miliar di APBD 2011 ini. Dana sebesar ini untuk pembangunan sembilan gedung sekolah mulai SD sampai SMA, belum termasuk puluhan sekolah yang akan direnovasi. Hal ini diungkapkan Kepala Disdikpora Rahman Nurhadi didampingi Kabid Sarana dan Prasarana, Andi Singkeru, Jumat (15/7). Singkeru menjelaskan, proses pembangunan sembilan sekolah sudah dilakukan dengan menyelesaikan proses lelang.

“Pemenangnya sudah ada, tinggal mereka memulai pekerjaan saja,” jelasnya. Salah satu sekolah yang akan dibangun lanjutnya, gedung SMAN 1 Penajam. Rencananya, gedung itu akan berlantai dua dengan menghabiskan dana sekitar Rp 2 miliar. Tahun lalu, pembangunan gedung tersebut sudah dimulai namun masih bertahap. “Tahun ini kami targetkan bisa rampung,” ucapnya. Selain SMAN 1 Penajam lanjutnya, SDN 13 Penajam juga akan dibangun berlantai dua. Sembilan sekolah yang akan dibangun tahun ini kata Singkeru, rata-rata akan berlantai dua. Selain

membangun gedung yang berlantai dua, Disdikpora juga akan merenovasi sejumlah sekolah. Renovasi ini dilakukan untuk memperbaiki beberapa bagian gedung yang mulai mengalami kerusakan, karena faktor usia. Singkeru menjelaskan, besarnya dana yang dibutuhkan untuk membangun gedung sekolah maupun renovasi, karena diharapkan bangunan tersebut nyaman digunakan para murid untuk proses belajar mengajar. “Kami juga membangun ruang kelas baru, karena bangunan yang ada tidak lagi mencukupi untuk proses

belajar mengajar. Makanya perlu tambahan ruang belajar lagi,” jelasnya. Untuk mempercepat pembangunan ini, Singkeru menegaskan pihaknya sudah mewanti-wanti kepada pemenang lelang agar bisa bekerja secepatnya. Karena diharapkan tiga bulan bangunan tersebut sudah rampung dan awal tahun sudah bisa digunakan. “Kami juga sudah tekankan bahwa tidak ada lagi toleransi bila pembangunan itu tidak selesai sampai akhir tahun. Karena ditargetkan semua bangunan sudah rampung sampai akhir tahun ini,” harapnya. (mir)

Tiga Warga Tolak Tawaran Pemkab ● Ganti Rugi Bangunan untuk Jalur Dua Nenang-Penajam PENAJAM, TRIBUN Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) terus berupaya untuk menyelesaikan, masalah pembebasan lahan pembangunan jalur dua Nenang-Penajam sepanjang satu kilometer. Meskipun warga sudah menyetujui lahan mereka dibebaskan, namun masih ada tiga warga pemilik bangunan yang menolak ganti rugi yang ditawarkan pemerintah. Kabag Pemerintahan Setkab PPU, Himawan, Jumat (15/7) menjelaskan, tahun lalu pembangunan jalur NenangPenajam sepanjang 3 kilometer. “Tapi masih ada kendala lahan terutama di Penajam, sehingga jalur dua hanya di

Nenang. Makanya tahun ini kami berupaya bisa membebaskan lahan masyarakat termasuk bangunan,” jelasnya. Lebih lanjut Himawan menyatakan, warga pemilik lahan setuju untuk membebaskan lahannya. Namun demikian, ada tiga warga yang menolak harga pemerintah terkait ganti rugi bangunan. Menurutnya, mereka menolak dengan alasan ganti rugi yang akan mereka terima, tidak cukup untuk biaya renovasi bangunan yang dibongkar. “Itu adalah hak mereka menolak harga yang ditawarkan. Tapi untuk lahan

mereka tetap setuju,” ucapnya. Untuk besaran ganti rugi lahan kata Himawan, Rp 250.000/ meter. Sedangkan untuk bangunan, ia menyatakan itu menjadi tanggungjawab Dinas Pekerjaan Umum. Namun ia menyatakan, untuk ganti rugi bangunan tergantung jenis bangunan apakah permanen atau non permanen. Meskipun masih ada penolak tiga pemilik bangunan, Himawan mengaku pihaknya akan terus melakukan pendekatan kepada mereka. Karena selama ini, sejumlah warga menolak untuk dibebaskan, namun setelah dilakukan pendekatan akhirnya

menyetujui harga yang ditawarkan. “Bahkan kami mendatangi mereka malam hari untuk negosiasi harga. Alhamdulillah setelah pendekatan akhirnya mereka setuju,” ucapnya. Mengenai waktu pembayaran, Himawan menyatakan saat ini tim terus bekerja untuk menyelesaikan administrasi. Setelah administrasi rampung maka tim sembilan akan memberikan persetujuan. Sementara untuk pembayaran nanti, pemilik lahan akan diberikan uang ganti rugi melalui Bankaltim. “Makanya kami minta untuk membuka rekening di Bankaltim,” jelasnya. (mir)

Pengembang Apartemen Keluhkan DPRD Balikpapan

Naja. Menurut Daeng, konsumen yang ingin membeli apartemen dan rusun di Balikpapan sebenarnya sangat banyak. Tapi hal itu tidak bisa diproses menjadi akad jual beli sebelum keluar strata title-nya dari Badan Pertanahan Nasional (BPN) Balikpapan. BPN tidak bisa mengeluarkan karena payung hukumnya, Perda Rusun belum disahkan. Pemkot Balikpapan sendiri sejak Maret lalu sudah menyerahkan kembali draft Perda Rusun ke DPRD. Ketua DPRD Balikpapan Andi Burhanuddin Solong bahkan sempat menjanjikan pertengahan April 2011 raperda itu akan disahkan. Namun hingga saat ini belum ada kabarnya.”Alhamdulillah draf rancangan perda rampung dan dilaporkan ke Kementerian Perumahan

Rakyat (Kemenpera). Insyaallah April minggu kedua akan saya ketok,” ujar Burhanuddin kepada Tribun, tanggal 23 Maret lalu. Namun saat dikonfirmasi kembali, Jumat (15/7) Burhanuddin tidak merespon. Strata title adalah terminologi tentang suatu kepemilikan terhadap sebagian ruang dalam suatu gedung bertingkat seperti apartemen atau rumah susun. Strata title merupakan hak kepemilikan atas satuan rumah susun. Ini layaknya sebuah sertifikat dalam hunian konvensional. Sebagai bukti kepemilikan, strata title menerangkan setidaknya tiga hal. Yang pertama adalah keterangan mengenai letak, luas dan jenis hak tanahbersama. Keterangan ini dapat dilihat pada salinan buku tanah dan surat ukur

(lebih dikenal dengan nama sertifikat tanah) atas hak tanah bersama dimana suatu apartemen berdiri. Keterangan kedua adalah “Gambar Denah”. Dan ketiga adalah menerangkan soal “Pertelaan”. Pertelaan adalah penjelasan mengenai besarnya proporsi atau bagian hak atas bagianbersama, benda-bersama, dan tanah-bersama. Proporsi ini akan berdampak pada pengeluaran yang dilakukan untuk perawatan semua atribut yang dimiliki bersama sebagai contoh adalah biaya bulanan perawatan atau maintenance fee atau biaya renovasi yang biasanya terjadi beberapa tahun sekali atau perpanjangan hak atas tanahbersama. Sebaliknya proporsi tersebut juga digunakan jika diperoleh aliran dana masuk.(bin)

● Sambungan hal 13 “Mereka (pengembang) itu sempat menyampaikan keluhannya kepada saya. Di Samarinda perda Rusun sudah lama diberlakukan. Anehnya, di Balikpapan yang jelas-jelas prospeknya jauh lebih bagus kok malah tak segera disahkan. Ratusan transaksi menjadi tidak bisa diproses. Bisa dibayangkan berapa kerugian para pengembang yang harus menanggung beban bunga kredit dan bisa menjadi kredit yang macet.Ada apa ini sebenarnya?” ujar Daeng

Kajati Belum Terima Laporan Soal Koperasi SAMARINDA, TRIBUN Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kaltim Faried Haryanto hingga kemarin mengaku belum ada menerima laporan dari Lembaga Pengaduan Rakyat (LPR) Kaltim terkait adanya dugaan penyelewengan dana bergulir oleh tiga koperasi di Kota Bontang. Padahal pekan lalu, LPR Kaltim telah mendatangi kantor Kejati Kaltim di Jl Bung Tomo Samarinda Seberang untuk melaporkan kasus penyelewengan dana senilai Rp 12 miliar tersebut. “Laporan yang kami terima baru koperasi desa, di Bontang saja yang nilai kerugiannya kecil, jutaan rupiah saja. Karena kecil, itu sudah kita serahkan ke Kejari Bontang saja. Tapi kalau laporan tiga koperasi yang diduga menyelewengkan dana bergulir miliaran rupiah belum ada masuk ke ruangan saya,” ujar Faried kepada Tribun baru-baru ini Menurut Farid, pada prinsipnya setiap kali ada laporan masyarakat akan kita teliti betul-betul. Jika memang ada bukti-bukti dugaan adanya pelanggaran pidana,

maka tentu akan langsung kita tindaklanjuti.Tapi kalau belum cukup bukti, maka kita kumpulkan datanya dulu,ungkap dia. Seperti diberitakan Tribun, tiga koperasi di Kota Bontang yakni KJKS Halal, KSP Putra Bangsa dan KDU Pasar Rawa disinyalir melakukan penyimpangan dana bergulir, bantuan dari Kementerian Koperasi dan UKM melalui

Lembaga Penyalur Dana Bergulir (LPDB). Ketua LPU Kaltim Didik Setyawan mengatakan, dari hasil investigasi LPR, diketahui masing-masing koperasi tersebut telah menerima dana bergulir dari Kementerian Koperasi yang penggunaannya disinyalir terjadi penyelewengan. “KJKS Halal tahun 2010 mendapat bantuan dana

bergulir Rp 10 miliar, KSP Putra Bangsa Rp 1 miliar, dan KDU Pasar Rawa Indah Rp 1 miliar,” ujar Didik Selain diduga terjadi penyelewengan pada penggunaan dana, kata Didik tiga koperasi tersebut juga diketahui kepengurusannya ganda. “Ini jelas tidak dibolehkan dalam aturan dan juknis (petunjuk teknis) yang berlaku,” terang dia. (m28)

TRIBUN KALTIM/NEVRIANTO HP

ANTRE - Antrean kendaraan di SPBU Teluk Lerong Samarinda, Jumat (15/7) panjang mengular.

CMYK

SABTU 16 JULI 2011

TRIBUN KALTIM/FACHMI RACHMAN

Menata Kawasan Pemukiman Atas Air di Margasari

Azis Tanam Tebu di ”Atas Air” Kendati hidup di atas air laut, Muhammad Aziz tetap bisa menyalurkan hobinya bercocok tanam. Dalam pot berbentuk persegi panjang dengan panjang 7 meter dan lebar 1 meter. Di kebun mini itulah, Aziz menanam aneka sayur dan pohon buah. Benih pohon buah pisang dan tebu yang ditanamnya sudah bisa dituai. POT tersebut sengaja KOTA BALIKPAPAN dibangun Pengelola Kawasan Pesisir dan Pemukiman Atas Air untuk tanaman hias. Tujuannya agar kawasan itu terlihat asri dengan warna warni daun. Agar lebih bermanfaat, Aziz yang Ketua RT 29 Kelurahan Margasari, Balikpapan Barat itu memilih menanam tanaman sayur dan buah. Tak semua daerah di pemukiman atas air memiliki tanaman asal daratan. Di beberapa lahan yang kosong, tumbuh subur mangrove jenis Rhiozhopora Sp. Hutan mangrove itu tumbuh di antara rumah penduduk. Akses jalan di pemukiman atas air terbuat dari kayu ulin dengan lebar jalan 2 sampai 3

LIPUTAN KHUSUS

ANALYSIS KOMENTAR

meter. Jalan utama yang menghubungakan jalan arteri biasanya berukuran 3 meter. Sementara jalan arteri dan alternatif rata-rata lebar 2 meter. Kawasan pemukiman atas air berada di Kelurahan Margasari Kecamatan Balikpapan Barat. Ada 17 RT yang masuk dalam kawasan itu, yakni RT 1 sampai RT 15 dan RT 29 dan 30. Setidaknya ada sekira 1.000 Kepala Keluarga (KK) yang bermukim di kawasan itu. Sebagian besar penduduk Balikpapan yang menghuni pemukiman atas air adalah korban kebakaran yang beberapa kali melanda penduduk yang bermukim di atas air Kendati tinggal di tepi muara Sungai Sepaku, mayoritas penduduk setempat bukan nelayan. Mereka sebagian besar bekerja sebagai pedagang. Profesi sebagai pedagang didukung dengan letak geografis kawasan yang tak jauh dari Pasar Induk Tradisional Balikpapan, Pasar Pandansari. Luas lahan dengan tipe rumah 36 membuat warga dapat berkreasi merenovasi rumah. Sejumlah warga bahkan merenovasi rumah hingga berlantai dua. Kondisi itu membuat pemukiman atas air sekilas seperti tidak tertata.

Wahyullah, Ketua IAI Balikpapan

Bisa Contoh Kali Code KONSEP penataan pemukiman atas air di Margasari, Balikpapan sudah mendekati konsep ideal sebuah kawasan perumahan yang bersentuhan dengan air. Secara garis besar tujuan dibuatnya kawasan tersebut adalah bagaimana menata kawasan perumahan yang mengedepankan lingkungan sekitar. Secara umum orang yang bekerja di laut lebih senang tinggal di pinggir pantai. Dari kacamata arsitek, pemukiman atas air Margasari sebuah contoh bagus bagaimana membuat rumah yang mengedepankan lingkungan. Orang yang bekerja di laut mereka TRIBUN/M35 lebih senang tinggal di laut. Namun tentu saja untuk mendekati konsep ideal sebuah kawasan masih ada yang perlu diperhatikan. Yakni kualitas dan bentuk bangunan yang ada di sana yang terkesan biasa-biasa saja Dari sisi material bangunan -bangunan yang ada punya kelebihan karena rata-rata menggunakan kayu ulin yang mempunyai potensi luar biasa. Kalau mau lebih dieksplor sehingga lebih bisa memanjakan mata masyarakat yang berkunjung kesana. Selama ini bentuk kawasan yang ada terkesan memaksakan memindahkan apa yang ada di darat ke laut, padahal air itu merupakan potensi luar biasa yang kita miliki. Pemerintah bisa melibatkan pihak lain dalam hal penataan kawasan tersebut, misalnya mengadakan sayembara secara terbuka yang melibatkan orang-orang ahli di dalamnya seperti arsitek untuk lebih mempercantik kawasan itu. Walaupun berbeda secara geografis namun sebagai perbandingan bisa saja melihat penataan kawasan Kali Code di Yogyakarta. Dahulu sebelum disentuh tangan dingin Romo Mangun, kawasan tersebut terkenal dengan kekumuhannya. Tetapi setalah dibenahi Romo Mangun yang juga seorang arsitek wilayah tersebut menjadi berubah total dan menjadai adaptatif dengan lingkungan sekitar. Contohnya di Kali Code, dulu bangunannya membelakangi sungai, tapi setelah dikelola arsitek rumah-rumah di sana menghadap ke air dan masyarakat bisa memperlihatkan bagian muka. Dengan penataan yang baik diharapkan pemukiman atas air Margasari menjadi daya tarik wisata bagi masyarakat yang berkunjung ke sana. Salah satu syarat yang tak bisa dilupakan adalah kebersihan lingkungan dan pendekatan khusus kepada masyarakat agar menjaga lingkungan. (m35)

Tapi tata jalan membuat kawasan itu seperti perumahan yang ada di daratan pada umumnya. Sanitasi kawasan lebih baik karena rumah-rumah telah menggunakan septic tank. Penggunaan septic tank dilakukan secara komunal. Dua rumah atau lebih memiliki satu septic tank. Penduduk setempat juga mengandalkan air bersih dari PDAM Balikpapan. Pengelolaan sampah dilakukan secara bersama. Seluruh Ketua RT sepakat mengelola sampah dalam aturan tertulis. Warga yang terbukti membuang sampah ke laut akan mendapat sanksi berupa menyerahkan pot berisi tanaman. Harga pot ditetapkan minimal Rp 50.000. Jika tidak menjalankan sanksi itu, maka warga dikenakan sanksi dalam Perda No. 20/ 2004 tentang Pengelolaan Sampah. Pemukiman atas air Margasari adalah contoh baik dari penataan kawasan pesisir tanpa menghilangkan sejarah dan budaya masyarakat. Pemkot Balikpapan diharapkan tidak berhenti menata kawasan pesisir di Kelurahan Margasari. Masih banyak Kelurahan pesisir di Balikpapan yang menunggu. (asi)

KOMENTAR Jaga Kebersihan Hafidz, wiraswasta SECARA umum tentu bagus jika kawasan yang dulu kumuh seperti TRIBUN/M35 Margasari ditata menjadi lebih baik. Program ini bisa saja diterapkan di wilayah lain di Balikpapan Barat yang selama ini terkesan kumuh. Namun harus diingat bahwa Pemerintah jangan hanya menata, tetapi juga harus dipikirkan soal menjaga dan merawat tempat tersebut terutama soal kebersihannya. (m35)

MARGASARI DARI TITIK NOL

2011 2010

Juara II Penataan Ruang Sub Bidang Penataan Ruang Terbuka Hijau

2009

Bangun Wisata Kuliner kerjasama dengan Pertamina

2008

Menoreh Prestasi 2007 2006

Pemukiman Ramai

2005

Minat Tumbuh

2004

Rumah Contoh Dibangun

1993

Kebakaran hebat

1993 Kebakaran hebat - Tersisa 83 rumah - Warga enggan direlokasi - Pemkot melarang pembangunan rumah - Pemkot membuat perencanaan kawasan 2004 Rumah Contoh Dibangun - Secara bertahap 140 rumah papan kayu ulin. - Satu petak berukuran 11 meter x 7 meter. 2005 Minat Tumbuh - Warga tertarik untuk tinggal di rumah contoh - Warga korban eks kebakaran mendaftar 2006 Pemukiman Ramai - Rumah mulai ditempati - Pemukiman ramai peminat 2008 Menoreh Prestasi - Juara I Penataan Ruang Sub Bidang Penataan Kawasan Kumuh Perkotaan 2009 Bangun Wisata Kuliner kerjasama dengan Pertamina 2010 Juara II Penataan Ruang Sub Bidang Penataan Ruang Terbuka Hijau 2011 Kurang lebih 1.000 KK dalam 17 Rukun Tetangga - Hutan Mangrove terjaga - Warga berkebun mini

Grafis ; TribunKaltim/Radit

Pesisir Balikpapan Barat akan Ditata PROYEK penataan kawasan Kampung Atas Air Margasari di Balikapapan Barat ternyata tak hanya berhenti sampai dengan kawasan Margasari. Pemerintah Kota Balikapapan bahkan punya rencana menuruskan proyek ini sampai ke bagian paling ujung di barat Kota Balikapapan. Demikian diungkapkan Kepala Bappeda kota Balikpapan Suryanto, Kamis (15/7). Menurut Suryanto, proyek ini akan terus dilanjutkan sehingga nantinya kawasan pantai ini benarbenar tertata. Hal ini dimungkinkan untuk lebih memberdayakan lagi komplek pemukiman atas air ini agar nantinya bisa menjadi kawasan tujuan wisata bagi masyarakat, terutama wisata kuliner. “Artinya yang bufferzone itu nantinya bisa dijadikan wisata kuliner, kemudian rumah-rumah sekitar situ ditata agar lebih menarik lagi minat orang yang datang kesana untuk melihat sunset atau jalan-jalan,” katanya. Namun berbeda dengan kawasan di Margasari yang

Tempat Nongkrong Johar, karyawan swasta SEBAGAI anak muda tentu saya sangat senang punya tempat tongkrongan TRIBUN/M35 baru di pinggir pantai. Jadi tak hanya pergi ke tempat-tempat yang itu saja untuk refreshimg. Apalagi di sana punya keunikan sendiri karena bisa langsung melihat pemandangan kilang Pertamina sambil menghisap shisha yang disediakan cafe di pemukiman atas air Margasari. (m35)

Swadaya Jaga Kelestarian Lingkungan WARGA pemukiman atas air secara swadaya menjaga kelestarian lingkungan. Tanggung jawab untuk membuat pemukiman asri tampak dari kegiatan rutin menyiram tanaman yang berada di sekitar rumah. “Ada pancingan dari pemerintah, dan itu disambut oleh warga. Memang mereka direlokasi, dan luas petak yang didapat lebih sempit. Namun rumah telah bersertifikat. Oleh karena itu, warga terpicu untuk meningkatkan kualitas rumah dan lingkungan,” ujar Muliyanto, Sekretaris Tim Pengelola Kawasan Pesisir dan Permukiman

Keterangan :

Kurang lebih 1.000 KK dalam 17 Rukun Tetangga

Atas Air. Karena dikenal dengan pengelolaan dan prestasi, banyak pihak dari Pemkab, LSM, hingga mahasiswa melakukan studi di Pemukiman Atas Air. Berawal dari contoh yang dilakukan Ketua RT, warga perlahan tertular untuk melestarikan lingkungan dan menjaga keasrian Pemukiman atas air. “Ketika ada yang mulai membenahi rumah, lingkungan sekitar, hingga menanam pot, lama-kelamaan tetangga akan mengikuti. Rasa memiliki dan merawat akan muncul,” katanya. (asi)

CMYK

TRIBUN KALTIM/FACHMI RACHMAN

Tim Penilai melihat lingkungan yang hijau di Kawasan Pemukiman Atas Air Margasari, Balikpapan Barat, beberapa waktu lalu.

menggunakan bahan material kayu ulin untuk membangun kawasan itu, ke depannya karena sulitnya mencari kayu asli Kalimantan, pemerintah akan mengombinasikan bahan utamanya dengan beton sehingga tidak terlalu

banyak menggunakan kayu ulin. “Sebenarnya arahnya acuannya ke Brunei yang menggunakan kayu namun karena ulinnya agak sulit dicari, maka materialnya diganti jadinya dicari beton

berbatu dan ulin atau di kami istilahnya Betolin,” jelasnya. Hal yang sama juga berlaku pada tanggung jawab pemerintah kepada masyarakat sekitar. Jika dahulu ketika proyek ini diluncurkan seluruh biaya penataan menjadi tanggung jawab Pemerintah, kini agar mayarakat juga merasa memiliki. Mereka turut dibebankan tanggung jawab untuk soal biaya dan Pemerintah hanya bersifat stimulus saja. Namun tentu saja lanjut Suryanto sebelum kelanjutan proyek ini dilaksanakan pihaknya akan terlebih dahulu mengadakan survei terhadap kehidupan ekonomi masyarakat di sana, sehingga tidak terlalu memberatkan masyarakat. Yang paling penting pola pemukiman masyarakat asli akan tetap dipertahankan, karena penataan ini hanya bersifat memperbaiki kualitasnya sebab disadari atau tidak pemukiman disana adalah salah satu pemukiman yang pertama kali ada di Balikpapan. (m35)

Kamar Pun Jadi Multifungsi! APABILA Anda memiliki rumah dengan ukuran cukup luas, termasuk juga untuk kamar anak, Anda bisa memaksimalkan isian ruang dengan beragam fungsi. Beragam kegiatan yang bisa dilakukan anak di dalam kamarnya akan menjadikan ruang tidur begitu multifungsi.

hal

Halaman

SABTU, 16 JULI 2011

Super Ball Sabtu, 16 Juli 2011

Halaman 27

AP PHOTO

Empat Pertemuan Terakhir Uruguay 0-1 Argentina Argentina 2-1 Uruguay Uruguay 1-0 Argentina Argentina 4-2 Uruguay

15/10/09 12/10/08 12/10/05 09/10/04

Rekor Pertemuan Argentina menang: 7 Uruguay menang: 2 Imbang: 0 Argentina

Uruguay

Main: 9

Imbang

Jalan ke Perempatfinal Argentina

3-0

1-1

0-0

S K 02/07 07/07 12/07 Bolivia Kolombia Kosta Rika

Uruguay M

1-0

1-1

S K 05/07 Peru

09/07 Cile

Top Skor Argentina 3 gol: Sergio Aguero 1 gol: Angel Di María

Uruguay 2 gol: Alvaro Pereira 1 gol: Luis Suárez

13/07 Meksiko

SERGIO “Kun” Aguero mencuri Senin (17/7) pukul 05.15 WIB/ perhatian. Kun menjadi 06.15 WITA pahlawan Argentina lolos ke perempatfinal dengan menyumbang tiga gol, dan memimpin daftar top skor Copa America 2011. Tak ada yang menyangka jika Aguero bakal menonjol di turnamen ini mengingat sebelumnya ia hanya berstatus pelapis Carlos Tevez atau Ezequiel Lavezzi. Namun Aguero muncul seperti seorang gaucho atau koboy Amerika Latin yang menerobos brigade pertahanan lawan untuk mencetak gol. Kini aksi si gaucho ditunggu saat Argentina melakoni laga perempatfinal melawan Uruguay di Stadion Brigadier General Estanislao Lopez, Santa Fe, Minggu (17/7) dini hari. Penampilan trengginas Aguero tak terlepas dari perubahan strategi Pelatih Sergio Batista. Aguero mendapat kesempatan sebagai starter bersama Lionel Messi, Angel Di Maria, dan Gonzalo Higuain. “Saya tahu ketika Messi menguasai bola, saya mulai berlari dan membuka ruang. Messi adalah pemain terbaik dunia dan tidak ada kata-kata lain untuk menjelaskan

Live on TV

URUGUA Y URUGUAY

caranya bermain,” kata Aguero dilanisr AFP, Jumat (15/7). Kekompakan Aguero dan Messi memang menjadi ancaman menakutkan bagi setiap pertahanan lawan. Dua pemain mungil ini sama-sama memiliki skill tinggi dan sudah saling memahami. Harmonisasi menantu Diego Maradona dan Messidona ini bakal membuat panas El Clasico Argentina kontra Uruguay. Mereka bakal beradu tajam dengan dua bomber andalan Uruguay, Diego Forlan dan Luis Suarez. Pertarungan Aguero dengan Forlan patut mendapat sorotan tajam. Kedua pemain tak lain adalah tandem sehati di klub Liga Spanyol, Atletico Madrid. Namun hubungan dua sahabat dekat ini dipastikan renggang saat Argentina berhadapan dengan Uruguay. Bahkan, keduanya sudah terlibat perang urat syaraf sebelum kickoff. Serangan dilontarkan Forlan terkait pernyataan Aguero yang tidak mau kembali ke Atletico setelah Copa America 2011 selesai karena akan berpindah ke klub lain. “Ini memalukan! Dia adalah pemain penting. Kami berdua saling mengenal dengan baik, tapi saya tidak akan menganalisis dan mengatakan jika hal itu benar atau salah,” kata Forlan dilansir ESPN.

Live on TV KOLOMBIA VS PERU Minggu (17/7) pukul 01.45 WIB ARGENTINA VS URUGUA Y URUGUAY Minggu (17/7) pukul 05.15 WIB

Sayang modal Forlan menatap laga El Clasico sangat buruk. Jika Aguero sudah menyumbang tiga gol, pemain terbaik Piala Dunia 2010 ini belum mencetak satu gol pun. La Brujita mandul! Penyerang berusia 32 tahun ini mengincar gawang Argentina untuk mencetak gol perdana. Forlan telah mengoleksi 29 gol bersama Uruguay, hanya terpaut dua gol dari top skor La Celeste, Hector Scarone. “Saat ini saya selalu merasa nyaman dengan apa yang telah saya lakukan. Lebih penting lagi, saya sangat siap menghadapi Argentina. Ini akan menjadi laga panas,’’ tegasnya. Perseteruan Argentina dan Uruguay di panggung kompetisi Copa America memang selalu sengit. Inilah duel dua raksasa Amerika Latin pemegang gelar terbanyak Copa dengan 14 kali juara. Kini kedua tim sama-sama mengincar gelar terbanyak sebagai Raja Sejati.(Tribunnews/cen)

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

ARGENTINA

Ulasan Batista

Pertahankan Tim SA YA senang melihat permainan SAY tim saat melawan Kosta Rika dan akan mempertahankan formula tim saat menghadapi Uruguay. Tidak akan ada perubahan signifikan yang kami lakukan di pertandingan nanti. Saya tidak harus meniru Barcelona atau bertanya kepada Pep Guardiola untuk meminta nasihat. Kami ingin menang dengan cara kami sendiri. Kemenangan dengan cara seperti itu akan menumbuhkan kepercayaan diri tinggi terutama skuad tim yang makin menemukan peningkatan (cen) pesat.(cen) *) Sergio Batista, Pelatih Argentina, dikutip goal.com

Ulasan Tabarez

Cari Celah SETIAP ada masalah, pasti ada solusi tepat. Keyakinan itu membuat kami tak hanya memerhatikan Leo Messi saja. Leo memang masalah besar, tapi bukan itu saja, karena setiap personel mereka sangat berbahaya. Melawan tim Amerika Selatan selalu sulit, mereka bermain dengan dua sampai empat pemain di garis pertahanan dan penyerangan. Kami harus menemukan cara untuk mengelilingi mereka dan mencari celah untuk menyerang. Saya pikir kami punya cara untuk menghadapi Argentina.(bud) *) Oscar TTabar abar ez, Pelatih Uruguay, dikutip abarez, ca2011.com

CMYK

SABTU 16 JULI 2011

soccer hot news Ulasan Gomez

Waspada Sayap TIM harus mewaspadai pergerakan sayap Peru yang mungkin bisa mengejutkan, meski saya berharap lini itu bisa kami kuasai lebih cepat. Permainan bagus kontra Argentina dan Bolivia menjadi modal berharga bagi tim. Saya pikir, tak ada hal lain kecuali mendapatkan kolektivitas dan soliditas di lini tengah.(bud) *) Hernan Gomez, Pelatih Kolombia, dikutip timesofindia.com

KOLOMBIA

Argentina Bukan Barcelona! PENAMPILAN Lionel Messi bersama Timnas Argentina kembali menuai kritik tajam. Ia menjadi sasaran setelah dianggap bermain tak maksimal, yang membuat per forma Tim Tango lemah gemulai. Berikut tanggapan Messi tentang kondisi tuan rumah perhelatan Copa Amerika 2011 tersebut, dalam sesi jumpa pers di Buenos Aires, Jumat (15/7). Hal paling lumrah dan sudah lazim terjadi adalah harapan para supor ter yang menginginkan Anda ber main seper ti di bermain Bar celona, juga per tanyaan kenapa Ar gentina tak bisa Barcelona, pertanyaan Argentina seper ti El Bar ca? Barca? Banyak hal yang memberi pengaruh pada penampilan seseorang, tidak bisa serta merta disamaratakan saat ia bermain untuk klub. Begitu juga dengan kondisiku sekarang. Tentang perbandingan itu, sangat tidak adil dan tidak perlu untuk menilai antara Argentina dan Barcelona. Itu dua alam yang sangat berbeda. Di timnas, masing-masing individu baru berkumpul menjelang turnamen. Sementara bersama Barcelona, saya sudah bergabung menjadi keluarga mereka dalam jangka waktu yang lama. Hal itu berbuntut pada sistem komunikasi dan jalinan emosional di lapangan. Sangat salah menghubungkan penampilan kami dengan Barcelona. Apa sesungguhnya perbedaan nyata selain soal kebersamaan? Di level timnas, kami semua mencoba sesuatu dengan cara yang sama, menguasai bola, mendikte, dan mengatur ritme permainan. Tapi tentu saja, kondisi tersebut tidak bisa menjadi alasan untuk membandingkan dua tim, apalagi dengan kualitas pertemuan yang tidak maksimal. Apa yang Anda rasakan saat berpar tisipasi di event ini, berpartisipasi terutama karena status Anda sekarang pulang kampung? Kami mendapat kritik tajam luar biasa, dan saya sadar itu memang layak dilakukan suporter. Mereka jelas menginginkan lebih dari apa yang telah kami lakukan dalam tiga par tai di fase grup. Kami akan berusaha lebih baik. Kami percaya akan bisa memberikan yang terbaik jika mendapat dukungan dari suporter. Rintangan terberat apa yang potensial menghadang langkah tuan rumah menjadi juara di Copa America? Tentu saja diri sendiri, kondisi internal tim, bukan orang lain. Argentina tak pernah juara lagi dalam waktu yang cukup lama, 18 tahun. Argentina butuh piala. Sudah lama sekali kami memenanginya. Terkait kritik tajam ter hadap penampilan pribadi Anda, terhadap apa yang akan Anda lakukan karena beberapa waktu lalu Presiden AFA menyebut kemungkinan Anda akan mundur dari timnas? Saya terima sebagai modal memerbaiki diri, dan bukti kalau masih banyak orang yang memerhatikan serta mencintaiku. Meski mendapat kritik tajam, saya akan selalu datang ke timnas Argentina. Kritik dari mereka adalah hal terbaik, dibanding tidak sama sekali. Kritik terhadap tim terjadi karena kami memang bermain kurang (Tribunnews/bud) bagus.(Tribunnews/bud)

live Live on on Minggu (17/7) Pukul 01.45 WIB/ Pukul 02.45 WIT A WITA

Radamel Falcao

Rp 540 M

Ujian Berat Lionel Messi

Pembuktian

Ulasan Markarian HAL paling krusial adalah mental. Kalah dari Cile memberi pelajaran berharga tentang spirit dan konsentrasi, terutama di akhir pertandingan. Saya sudah katakan, Kolombia lawan yang kuat, mereka punya kepercayaan diri tinggi dan itu berurusan dengan psikis. Artinya, ini ujian berat, lebih keras dibanding kontra Uruguay. (bud) *) Sergio Markarian, Pelatih Peru, dikutip timesofindia.com

LEPAS dari trauma empat tahun lalu saat gagal lolos dari fase grup, memberi energi luar biasa bagi Kolombia untuk mengulangi lagi prestasi tahun 2001, saat mereka menjadi jawara. Kini mereka bersiap perempatfinal Copa America 2011. Bersua Peru di babak delapan besar, Minggu (17/7) dini hari, di Estadio Mario Alberto Kempes, Cordoba, akan menjadi momentum untuk menumpahkan bubuk mesiu yang sudah tertanam sepanjang tiga laga. Letupan semangat tertinggi datang dari striker tajam, Radamel Falcao. Ia baru saja melakukan persetujuan perpanjangan kontrak di FC Porto sampai tahun 2015. Penyerang berusia 25 tahun tersebut harus membuktikan kelas sebagai bomber yang layak diberi buy out clause sebesar 40 juta pounds atau lebih dari Rp 540 miliar. Dua gol ke gawang Bolivia menjadi penanda Falcao tengah on fire. Top skor Liga Europa musim lalu tersebut mulai panas. Pelatih Hernán Darío Gómez menyebut Falcao sudah seperti Messi di dalam tim Kolombia. “Kalau dia bermain luar biasa, kekuatan tim kami akan menggila. Kalaupun dia tak bermain maksimal, kehadirannya di lapangan tetap memberi atensi lawan, dan memberi ruang bagi orang lain,” ucapnya dikutip Times of India, Jumat (15/7). Falcao pun mengaku permainannya makin membaik. Namun bersua Peru bukan hal mudah. “Target gol adalah janji seorang striker. Tapi posisi tim sekarang, membuatku tak peduli siapa yang akan menjebol jala lawan. Hal terpenting, Kolombia harus melangkah ke babak selanjutnya,” tegasnya. Penyerang yang baru

CMYK

DAYLIFE

TAHAN BOLA - Kiper Peru, Salomon Libman, menahan bola saat latihan di Mendoza, Argentina, Jumat (15/7). Peru akan bertemu Kolombia pada babak perempatfinal Copa America 2011. menyumbang sembilan gol untuk timnas tersebut berjanji, Los Cafeteros akan bermain lebih efektif. Hernan Gomez tak ingin mengambil risiko, dengan tetap memertahankan the winning team. Falcao bakal mendapat sokongan Dayro Moreno atau Rodallega dan Gustavo Ramos dengan suplai bola dari gelandang Fredy Guarin. Kubu Peru menyadari posisinya sebagai underdog. Namun mereka siap membuat kejutan.“Tak ada yang mustahil. Saya yakin kami akan lolos ke semifinal. Mental tim dalam kondisi bagus,” sebut Pelatih Peru, Sergio Markarian. Pada pertemuan terakhir, La Blanquirroja menahan seri Kolombia 1-1 di Bogota, Kolombia. Namun dari 10 bentrok terakhir,

mereka tak pernah menang. Masingmasing kalah dan imbang lima kali. “Bertemu Kolombia adalah tantangan luar biasa, namun saya percaya kami bisa melewati mereka,” tulis striker Paolo Guerrero di akun twitter-nya, kemarin. Guerrero, yang mengenyam penhalaman di Bayern Muenchen, menjadi andalan bersama bintang Fiorentina Juan Vargas yang telah pulih dari cedera.(Tribunnews/bud)

SABTU 16 JULI 2011

Nafas Mediterania Penuh Warna ● One Stop Leisure di Colors Lounge and Restaurant

TRIBUN KALTIM/FACHMI RACHMAN

Pameran lukisan Jejak Anak Nusantara II digelar di Mal Balcony City, 18-30 Juli 2011.

Pajang Karya 50 Perupa Cilik ● Pameran Lukisan Jejak Anak Nusantara II

TRIBUN KALTIM/FACHMI RACHMAN

BALIKPAPAN, TRIBUN Pameran lukisan Jejak Anak Nusantara II kembali digelar. Kali ini Balikpapan menjadi tuan rumah kegiatan pameran yang diselenggarakan di lantai dasar Mal Balcony City, 18-30 Juli 2011. Ajang ini agak berbeda dengan pameran lukisan lainnya karena karya yang ditampilkan merupakan aksi sapuan tangan dari perupa anak-anak TK-SMP dengan kisaran usia 5-14 tahun.

Lebih dari seratus karya yang dipajang merupakan kiriman 50 pelukis berasal dari 15 kota di Indonesia yaitu Lampung, Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Malang, Denpasar, Manado, Palu, Banjarmasin, Palangkaraya, Pontianak, Balikpapan, Samarinda, Bontang, dan Tarakan. Kendati karya anak-anak, namun lukisan yang dipajang jauh dari kesan amatir. Gambar yang dihasilkan begitu detail, tegas, dan hidup. Hampir semua lukisan menggambarkan keadaan alam atau kesenian dan kebudayaan khas asal masingmasing peserta. Seperti Tari Enggang, Poso Dance, Bali Dance, Pesta Budaya, Berburu, dan lain-lain. Kegiatan ini sendiri merupakan lanjutan dari pameran Jejak Anak Nusantara I yang pada tahun lalu digelar di Manado. Menurut Surya Darma, Ketua Panitia, pameran lukisan anak-anak ini akan menjadi kegiatan rutin

tahunan yang digelar di kotakota berbeda. Acara ini juga sekaligus memperingati Hari Anak Nasional Indonesia yang jatuh pada 23 Juli. “Biasanya pameran seni rupa itu hanya mewadahi pelukis-pelukis dewasa. Nah kali ini digelar untuk anakanak, sebagai upaya mencari regenerasi,” ujar Surya. Ia menambahkan, selain itu juga merangsang motivasi para pelukis muda ini untuk berbagi ilmu tentang teknik melukis dari peserta lainnya. Pembukaan pameran lukisan Jejak Anak Nusantara II ini rencananya akan dibuka pada Senin (18/7) pukul 16.00 oleh Walikota Balikpapan Rizal Effendi. Selama masa pameran, akan digelar juga berbagai kegiatan seperti workshop melukis untuk anakanak dan lomba mewarnai. “Workshop digelar untuk umum, supaya anak-anak lain juga terpacu membuat karya dengan cara mengenalkan lewat pameran di mal,” tuturnya. (tre)

MEDITERANIA merupakan titik pertemuan tiga daratan, yakni Eropa, Asia, dan Afrika. Ketiga daratan ini dipersatukan lewat eksotisnya Laut Mediterania yang terkenal. Novotel Balikpapan menghadirkan eksotisme Mediterania nan penuh warna ini dalam one stop leisure Colors Bar, Lounge and Restaurant. Dari lokasinya saja, Anda sudah bisa membayangkan Nuansa Mediterania yang ditawarkan Colors. Lounge and Restaurant ini terletak di lantai dua, persis di tepi kolam renang Novotel Balikpapan. Dari tepi kolam renang ini, terhampar pemandangan birunya Teluk Balikpapan layaknya Laut Mediterania. Colors memiliki dua pintu masuk. Satu di sisi bar, dan lainnya di bagian restoran. Rasakan sensasi Laut Mediterania saat Anda menginjakkan kaki di atas lantai bar Colors. Lantai berbahan fibreglass transparan membuat pengunjung bisa melihat butiran pasir, bebatuan kecil, kerang, serta hewan laut. Di bar inilah tempat yang pas untuk mendapatkan

TRIBUN KALTIM/FACHMI RACHMAN

Colors Restaurant Novotel.

privasi sambil melepas kepenatan. Sebuah meja kotak mengelilingi ruangan bartender dengan lampu minimalis. Di sini, pengunjung biasa menghabiskan waktu menikmati bermacam jenis liquor yang menjadi andalan di Colors. Tepat di sebelah bar, Anda bisa melihat sejumlah meja tertata apik dikelilingi sofasofa elegan yang cozy dan terasa nyaman. Inilah lounge dari Colors dengan tawaran suasana yang membuat pengunjungnya merasa betah.

Nuansa penuh warna ditunjukkan dari karpet bermotif dadu oranye-hitam. Sungguh tepat bagi Anda yang ingin bersantai bersama relasi sambil meneguk wine, menyeruput kopi, atau sekedar membaca buku sambil memandang ke kolam renang. Jangan lupa Tapas, kudapan ringan ala mediterania menemani waktu-waktu berharga Anda. Beragam menu Tapas bisa Anda pilih. Mulai dari Pepperoni dan Margarita Thin Pizza, Lamb Kebab dan Raitta,

hingga Alboldigas, bakso bercitarasa khas Mediterania. Ada belasan jenis Tapas lainnya yang bisa dipesan per porsi maupun paket. Empat jenis Tapas dan segelas draught beer bisa Anda dapatkan hanya seharga Rp 65.000. Sedangkan paket delapan jenis Tapas bisa didapat hanya Rp 85.000 sudah termasuk segelas draught beer. Bagian ketiga dari Colors adalah Restoran. Warna-warni mediterania benar-benar memanjakan mata menghangatkan suasana makan malam Anda di Colors. Image semarak itu tampak dari dinding yang terbentuk dari susunan kotak fibreglass warna-warni. Cermin yang memenuhi dinding restoran memberi kesan lega. Kitchen tepat di sebelah restoran dengan dinding transparan membuat Anda bisa menyaksikan langsung para koki Colors memasak. Mediterranean cuisine yang ditawarkan Colors Restaurant. Mulai dari bermacam varian pizza dan berbagai jenis pasta. (handry jonathan)

Nuansa Bajak Laut di Rende Vu Lounge ● Pirates of Caribbean with DJ Riri ANDA tentu tak asing dengan tetralogi film Hollywood terkenal, Pirates of the Caribbean. Kisah bajak laut Captain Jack Sparrow yang dibintangi aktor serba bisa Johny Depp mendapat sambutan luar biasa bagi di seluruh dunia. Terinspirasi pengalaman Captain Jack Sparrow, Rende Vu Lounge Novotel Balikpapan menggelar event “Pirates of Carribean,” Jumat (22/7) mendatang. Dekorasi bernuansa bajak laut Kepulauan Karibia sudah siap hadir di Rende Vu

lengkap dengan kapal dan bendera tengkorak. Demikian penuturan Marketing Communication Novotel, Leviana Vinanda, Rabu (12/7). Tak hanya dekorasi, waiter dan waitress Rende Vu pun akan mengenakan kostum bajak laut. “Dekorasinya bertema bajak laut. Para waiter dan waitress juga sudah siap berkostum bajak laut. Jadi kami anjurkan pengunjung Rende Vu datang dengan kostum bajak laut agar suasananya semakin hidup,” kata Levi,

sapaan akrab dia. Sebagai bintang tamu, Rende Vu menghadirkan DJ Riri yang namanya tak asing bagi para clubber di Indonesia. Selain DJ Riri, event spektakuler ini juga dimeriahkan dancers asal Yogyakarta dan Bandung. Untuk ikut serta dalam kemeriahan “Pirates of Carribean” ini, pengunjung cukup membayar Rp 100.000 (nett). Informasi dan reservasi bisa menghubungi Asmut (081350878718) dan Mona (085246452385). (joe)

CMYK

SABTU 16 JULI 2011

Furnitur Pas

Kamar Pun Jadi Multifungsi! TRIBUN KALTIM/RITA

APABILA Anda memiliki rumah dengan ukuran cukup luas, termasuk juga untuk kamar anak, Anda bisa memaksimalkan isian ruang dengan beragam fungsi. Selain untuk beristirahat, di kamar ini kegiatan belajar dan bermain bisa dilakukan di sini. Beragam kegiatan yang bisa dilakukan anak di dalam kamarnya akan menjadikan ruang tidur begitu multifungsi. Konsep multifungsi ini juga bisa diwujudkan lewat pemilihan furniturnya, seperti pada gambar contoh kamar anak ini. Pada bagian sudut kamar tidur jelas diperuntukkan untuk tempat tidur untuk anak. Tempat tidur yang dipilih ini adalah jenis tempat tidur rendah dipadu dengan laci-laci yang berfungsi untuk penyimpanan pada bagian peyangga. Pada bagian sudut lainnya, sejajar dengan tempat tidur, terdapat meja belajar anak. Di sini buah hati Anda bisa belajar dengan nyaman karena didukung dengan meja dan kursi yang tepat pula. Supaya tidak memberi kesan berat, pilih meja belajar

Kreatif dengan Batako

ATT DESIGN

dengan konsep melayang yang juga built in atau menempel pada dinding. Penambahan satu kaki kursi berbentuk ramping akan memberi kesan menarik pada meja ini. Berprinsip tetap ingin memaksimalkan ruang kosong, pada bagian atas meja belajar diberi ambalan dan satu rak buku built in. Buku dan peralatan sekolah bisa ditata rapi di area ini. Sementara di seberang meja belajar dan tempat tidur ada area bermain anak yang mengambil tempat paling luas. Berhadapan dengan lemari pakaian, area bermain anak ini dilengkapi sofa L yang empuk dan dibatasi rak vertikal. Di

bawah sofa, Anda bisa menggelar karpet dan bantalbantal besar untuk memberikan tambahan kenyamanan. Untuk memberi efek luas, pada bagian atas sofa Anda bisa diberi cermin berbentuk memanjang. Sementara di atas cermin itu bisa ditempatkan foto-foto buah hati Anda agar tidak tampak terlalu kosong. Bisa dikatakan, area multifungsi di kamar ini juga tetap bisa dipakai apabila buah hati Anda beranjak dewasa. Konsep multifungsi tetap bisa dipraktikkan, hanya perubahan warna dan aksesori di dalamnya bisa dilakukan tergantung selera anak Anda.(kps)

BATAKO merupakan salah satu material bangunan yang murah, mudah, dan sering digunakan masyarakat, lebih banyak digunakan untuk dinding rumah tinggal dan dinding pagar keliling rumah. Proses pembuatannya yang mudah dan sederhana serta bahannya yang relative banyak tersedia, menjadikan batako material yang harganya murah. Setiap 1 zak semen bisa menghasilkan sekitar 200 buah batako, murah bukan ? Tetapi karena

mengatur pola harga batako grid nat dan yang murah ini, menyusun sehingga tekstur batako. sebagian Pola-pola masyarakat sederhana menganggapnya dengan susunan murahan, dan biasa saja seperti enggan mengmemasang batu aplikasikannya bata tentu tidak dalam penyelemenarik. Batako saian sebuah Wahyullah bisa dibuat rumah tinggal. bukan sekedar dinding, Untuk menghasilkan dengan membuatnya tampilan menarik batako di dinding pagar , tampilan menjadi susunan tertentu sehingga membentuk luar rumah tinggal, dan tekstur maju mundur dan ruang-ruang dalam berlubang. Lubang-lubang rumah, dibutuhkan sela antara pasangan kejelian terutama

batako dapat ditutup dengan kaca. Cahaya matahari yang masuk kedalam ruangan melalui celah lubang-lubang itu akan memberi sensasi ruang yang unik. Batako juga bisa menjadi sebuah ornamen dan vocal point tampilan rumah tinggal. Rumah-rumah minimalis yang menciptakan garis lurus vertical dan horizontal sesuai dengan garisgaris nat batako. Tampilkan batako apa adanya dan bila perlu bagian-bagian tertentu bisa diplaster. (*)

Wahyullah adalah Ketua Ikatan Arsitek Indonesia Cabang Balikpapan, Kepada para pembaca yang ingin melakukan konsultasi mengenai rencana pembangunan rumah yang efektif, efisien, ekonomis, termasuk menyangkut desain interior dan eksterior, silakan mengirimkan pertanyaan melalui alamat email: iaibalikpapan@gmail.com atau telepon ke IAI Balikpapan 05427117482, 0542873262, 081347405012 jangan lupa lampirkan foto-foto dan sketsa asal denah rumah, lahan atau ruangan yang ingin direnovasi. Jawaban akan dimuat di rubrik Home

Siasati Kamar Sempit dengan “Bunk Bed” DUA anak Anda meminta dibelikan ranjang sendiri, mereka tidak mau dalam satu ranjang besar. Sementara itu, ruang-ruang di rumah Anda tak cukup bila menambah satu kamar anak lagi. Tak perlu khawatir berlebihan, Anda tetap bisa memenuhi permintaan buah hati sekaligus tak menambah ruang untuk kamar anak. Solusinya, dengan memakai ranjang susun atau akrab disebut bunk bed. Bunk bed atau ranjang yang disusun vertikal membuat sisa ruang di kamar anak dapat dimanfaatkan untuk penempatan bidang yang lain,

misalnya meja belajar, lemari pakaian, dan aksesori atau furnitur lainnya. Berbagai pilihan bunk bed sendiri bermacam-macam, ada desain yang dilengkapi beragam fasilitas, seperti rak penyimpanan atau bahkan lemari pakaian. Misalnya, rakrak penyimpanan selain pada badan bunk bed juga bisa dijumpai di area tangga menuju ranjang yang di atas. Manfaatkan fasilitas pada bunk bed seperti ini untuk menyimpan barang-barang anak, seperti tempat buku, mainan, bahkan pakaian. Dalam memilih bunk bed,

perhatikan pemilihan warna, kekuatan, dan material pembuatannya yang aman bagi kesehatan. Patut diperhitungkan masalah desain yang tidak basi atau “terlalu anak-anak” karena pertumbuhan anak-anak itu cepat menuju remaja. Sebaiknya libatkan anak-anak dalam memilih bunk bed karena merekalah yang nantinya akan menempati. Berikan pengertian untuk saling berbagi ruang antara si sulung dan bungsu. Meski di kamar dengan area terbatas, kenyamanan tetap bisa dinikmati. (kps)

Lesehan, Nyaman Sekaligus Aman KHAWATIR buah hati Anda terjatuh dari tempat tidurnya saat terjaga? Tinggalkan ranjang yang tinggi dengan empat kakinya dan gantilah dengan tempat tidur ala lesehan. Kini, dengan tempat tidur bergaya ala lesehan, buah hati Anda bisa dengan aman turun dari tempat tidur tanpa khawatir terjatuh. Ketika bangun tidur, anak bisa langsung turun dari tempat tidurnya dan beraktifitas. Caranya, Anda bisa membuat “panggung” kecil di

CMYK

kamar setinggi 15 - 20 sentimeter. Pakai bahan yang kuat seperti plywood. Ukur ketebalannya dengan perkiraan berat tubuh anak, yang dimaksudkan agar tetap kuat menopang. Pada bagian bawahnya bisa Anda alihfungsikan sebagai tempat penyimpanan baju atau mainan anak. Namun, sebagai pengaman, jangan letakkan rak, ambalan atau bendabenda lain di atas posisi kepala. Bisa jadi benda-benda ini tidak

KOMPAS

kuat dan beresiko pada keselamatan buah hati. Tempatkan rak, lemari, meja

dan furnitur lainnya di sisi atau sudut lain di kamar yang jauh dari kasur.(kps)