TRIBUN KALTIM 28 JUNI 2011

Harga Eceran

Rp 2.000 Langganan: Rp 55.000/bulan (Luar Samarinda dan Balikpapan ditambah Ongkos Kirim) Berlangganan Hub: 0542-7020151, 0541-202416

INDEPENDEN & KREDIBEL

No.051/Tahun 9

SELASA, 28 JUNI 2011

join us: us: add tribunkaltim.co.id

follow us: @tribunkaltim

e-mail: redaksi@tribunkaltim.co.id

epaper.tribunkaltim.co.id

32

Halaman

Premium Dosa buat Orang Kaya # Kementerian ESDM Gandeng MUI Promosikan BBM Non Subsidi “Jangan sampai orang yang harusnya mampu beli Pertamax tapi dia malah beli Premium, itu mengambil hak, itu dosa.”

Ma’ruf Amin Ketua MUI Pusat

JAKARTA, TRIBUN - Majelis Ulama Indonesia (MUI) menegaskan orang mampu yang seharusnya dapat membeli bahan bakar minyak (BBM) non subsidi akan berdosa jika tetap membeli BBM bersubsidi seperti premium Penegasan itu disampaikan Ma’ruf Amin, salah satu Ketua MUI Pusat,

dalam konferensi pers di kantor Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM), Jakarta, Senin (27/ 6). Menurutnya, BBM bersubsidi sudah seharusnya diperuntukkan bagi orang yang berhak.

“Itu tentunya ketika pemerintah mengambil kebijakan siapa yang berhak untuk membeli Pertamax. Itu berarti masalah hak. Jangan sampai orang yang harusnya mampu beli Pertamax tapi dia malah beli Premium, itu mengambil hak, itu dosa,” jelas Ma’ruf yang juga anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Watimpres).

Ma’ruf mengatakan akan melakukan sosialisasi lebih lanjut terkait hal tersebut. Ia ! Bersambung Hal 9

DPR Sepakat KETUA DPR-RI Marzuki Alie sepakat dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) bahwa orang kaya yang menggunakan BBM subsidi berdosa. Hal ini karena BBM bersubsidi yang akrab disebut Premium hanya diperuntukkan orang miskin atau tak mampu.

“Saya setuju, karena subsidi diberikan kepada mereka yang miskin

AP PHOTO/TRISNADI

Bintang film Hollywood Richard Gere bersama sejumlah Biksu melakukan Pradaksina dan meditasi di puncak Borobudur yang dimulai sebelum matahari terbit, kemarin.

IST

! Bersambung Hal 9

! Akibat Menelepon Nomor yang Terpajang di ATM

merupakan lapisan tertinggi Candi Borobudur itu sejatinya masih

BALIKPAPAN, TRIBUN - Hati-hati menelopo nomor-nomor yang tertera di mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) yang mengaku-ngaku sebagai nomor layanan perbankan, terutama saat kartu ATM tertelan di dalam

! Bersambung Hal 9

mesin.

Lebih baik menyelesaikan masalah tersebut langsung ke bank bersangkutan. Pasalnya, nomor telepon yang ditempel di ATM bisa jadi merupakan nomor penipu yang

Rp 100 M untuk Satgas TKI ! Migran Care Upayakan Pemulangan Jenazah Ruyati JAKARTA, TRIBUN - Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar mengatakan, pihaknya akan mengeluarkan dana sebesar Rp 100 miliar untuk biaya operasional Satuan Tugas (Satgas) khusus yang akan menangani berbagai permasalahan tenaga kerja Indonesia (TKI) di luar negeri.

Pembentukan Satgas yang akan dipimpin oleh Kemen-

terian Tenaga Kerja dan Transmirasi, Kementerian Luar Negeri dan BNP2TKI ini, disampaikan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyo pada Rabu (24/6) lalu, untuk merespon kasus 23 TKI yang saat ini masih terancam dengan hukuman mati di Arab Saudi.

“Nanti juga ada dari Kementerian Luar Negeri dan Kementerian Hukum dan

! Bersambung Hal 9

Drajat Wibowo

Rp 100 Juta Raib dari Rekening

! Richard Gere Semedi di Puncak Borobudur Borobudur yang merupakan tempat suci bagi umat Buddha, Senin, (27/6).

Lantai kedelapan hingga kesepuluh yang

UPAYA Menteri ESDM Darwin Zahedy Saleh yang menggandeng Majelis Ulama Indonesia (MUI) untuk membudayakan hemat energi dinilai bukan langkah yang cerdas. Bahkan MUI akan kehilangan kredibilitas kalau mengikuti langkah itu.

“Itu langkah yang tidak smart. MUI akan kehilangan kredibilitas kalau mengikuti langkah tersebut. Karena

ANTARA

Marzuki Alie

Dikalungi Jimat Takrut MAGELANG, TRIBUN Aktor film Hollywood Richard Gere melakukan meditasi di Arupadhatu, lantai teratas Candi

Tidak Cerdas

HAM. Ini semua sudah dimaksimalkan dan dihematkan. Dari tempat saya sebesar Rp 100 Miliar,” ujar Muhaimin kepada wartawan di Kantor Badan Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI), Jakarta, Senin (27/6).

Muhaimin menambahkan, dalam struktur Satgas tersebut nanti paling banyak akan diisi oleh pejabat-pejabat Ke-

menhuk dan HAM. Pasalnya, menurut dia, fokus tugas Satgas adalah mendapatkan advokasi untuk permohonan perlindungan, permohonan pengampunan hukuman, dan diplomasi dari berbagai masalah tenaga kerja Indonesia di luar negeri.

“Tentu ini akan diiisi orang-orang yang punya kapasitas kemampuan dan juga konsultasi kepada

mereka yang sudah lama tinggal di Saudi. Dan tentu saja ini menjadi penting sehingga bisa lebih mempermudah komunikasi kita dengan pejabat pemerintah di sana,” tambahnya.

Adapun mengenai namanama dari pengurus Satgas tersebut, lanjut Muhaimin, sudah dibentuk. Menurutnya, ! Bersambung Hal 9

berniat menguras uang nasabah, seperti yang dialami dr Kamil Bagus.

“Sabtu (25/6) malam, sekitar jam setengah sembilan malam, saya ke ATM ! Bersambung Hal 8

Menang di MK ! Perawat di Kukar Gugat UU Kesehatan JAKARTA, TRIBUN Mahkamah Konstitusi (MK) mengabulkan gugatan terhadap Undang-undang Kesehatan No. 36 Tahun 2009 yang diajukan Misran SKM, seorang perawat dan bekerja sebagai Kepala Puskesmas Pembantu Kuala Samboja, Kutai Kartanegara.

“Mengabulkan permohonan yang diajukan termohon sebagian,” ujar Ketua Mejelis Hakim Konstitusi, dalam persidangan terbuka di MK,

Senin (27/6).

Misran telah dipidanakan karena memberi pelayanan kesehatan sementara ia sendiri belum berstatus sebagai dokter. Perawat ini dipenjara lantaran membantu warga di pelosok, setahun lebih meminta keadilan ke MK, namun Pengadilan Negeri Tenggarong pada 11 November 2009 lalu malah menjatuhkan vonis hukuman ! Bersambung Hal 8

Bali Holiday Trip Bersama Tribun Kaltim (1)

Membedah Buku ’Pak Harto, The Untold Stories’ (9-habis)

Mandi Air Suci di Tampak Siring

Badai Jelang Wafatnya Ibu Tien

SELAMA lima hari, Rabu (22/6) hingga Sabtu (26/6), 25 peserta “Bali Holiday Trip”bersama Tribun Kaltim’ melakukan tour menikmati indahnya alam dan budaya di Pulau Bali. Didampingi pemandu wisata Putu Ruby, peserta pun larut dalam suasana gembira mengikuti wisata di Pulau Seribu Pura ini.

TRIBUN KALTIM/SUMARSONO

Beberapa pengunjung obyek wisata Pura Tampak Siring mandi di air suci yang bersumber dari dalam pura.

RABU (22/6) sekitar pukul 14.30 Wita, pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA 342 yang ditumpangi peserta “Bali Holiday Trip” mendarat dengan mulus di Bandara Internasional Ngurah Rai, Bali. Bak turis, rombongan “Bali Holiday Trip” yang dipimpin Ardiansyah disambut kalungan ! Bersambung Hal 8

BEBERAPA hari setelah Ibu Tien Soeharto meninggal dunia, Minggu, 28 April 1996, sekitar pukul 05.10 WIB, beredar isu di masyarakat yang menyebut the first lady tersebut meninggal karena dua anak lelakinya bertengkar memprebutkan proyek mobil nasional BAMBANG Trihatmojo dan Hutomo Mandala Putra (Tommy Soeharto) dikabarkan terlibat baku tembak. “Sebuah tembakan diisukan mengenai Ibu Tien. Itu adalah rumor dan cerita yang sangat kejam serta tidak benar sama sekali,” ujar Jenderal Polisi

Purnawirawan Sutanto, mantan ajudan Presiden Soeharto 1995-1998, dalam buku Pak Harto The Untold Stories, terbitan Gramedia Pustaka Utama.

Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) tersebut merupakan ! Bersambung Hal 8

FOTO KOLEKSI SITI HARDIYANTI RUKMANA

Soeharto menggendong Siti Hutami Endang Adiningsih saat acara tetesan (khitanan) putrinya tersebut.

CMYK

2

tribun bisnis Belum Ada Opsi Kenaikan TDL

SELASA 28 JUNI 2011

! Beban Anggaran Listrik Terancam Membuncit JAKARTA, TRIBUN - Di tengah ekspektasi bakal membuncitnya beban anggaran listrik, Menteri BUMN, Mustafa Abubakar mengungkapkan belum ada opsi pemerintah untuk menaikkan tarif dasar listrik (TDL).

“Kita dalam pembahasan ini akan mengerucut pada titik temu yang saya belum bisa perkirakan akan bermuara ke penambahan subsisi atau kenaikan TDL. Tapi sedemikian jauh ini belum ada opsi kenaikan TDL,” tegas Musatafa kepada Wartawan, di Kantor

Kementerian Kordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Senin (27/6).

Terkait dengan permintaan DPR agar diturunkannya margin PLN menjadi 7 persen pada 2012, Mustafa menjelaskan hal itu akan berdampak pada besarnya anggaran subsidi yang akan dicairkan pemerintah. Karena setiap penurunan margin 1 persen beban subsidi yang harus ditambah Rp15 triliun.

“Betul,penambahan Rp15 triliun. Berdasarkan itu kita akan kalkulasi, sekarang

Elpiji 50 Kg Pasti Naik ANTARA/ROSA PANGGABEAN

SOSIALIASI KEASLIAN RUPIAH - Warga Kepulauan Marore mempraktekkan cara menguji keaslian mata uang rupiah yaitu dengan menerawang uang tersebut dalam sosialisasi keaslian uang rupiah di Balai Kecamatan Kepulauan Marore, Kabupaten Sangihe, Sulawesi Utara, Sabtu (25/6). Dalam sosialisasi tersebut Bank Indonesia menyiapkan dana tunai sebanyak Rp 2 miliar untuk ditukarkan dengan rupiah yang rusak atau yang sudah dicabut di empat pulau terluar yang berbatasan langsung dengan Filipina.

Stok Bahan Pokok Jelang Puasa Cukup JAKARTA, TRIBUN Menteri Perdagangan, Mari Elka Pangestu mengklaim stok bahan pokok jelang masuk masa puasa dan lebaran cukup. Namun pemerintah tidak tinggal diam karena hal ini. Pemerintah akan lebih mengintensifkan pengawasan jelang puasa dan lebaran mendatang.

“Dari sisi stok kita tidak khawatir, kita sudah koordinasi baik dengan pertanian, produsen untuk mengecek ketersediaan bahan pokok dan bahan makanan olahan. Dari produsen dan pedagang, kita tidak melihat ada masalah dari segi stok, tapi akan kita pantau terus yang menyebabkan gangguan distribusi yang menyebabkan gangguan harga,” ungkap Mari Elka kepada wartawan, di Kantor Kementerian Kordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Senin (27/6).

Kementerian Perdagangan menurutnya, akan memastikan pada saat mulai puasa stok bahan pokok di seluruh wilayah Indonesia

sudah cukup. Hal itu bercermin pada tren umumnya yang terjadi di pedagang dan produsen saat jelang puasa dan lebaran.

Pemerintah akan mengantisipasi tren kenaikan permintaan sebanyak 20 persen. Sehingga barang yang distok di berbagai tempat, harus dapat disesuaikan dengan peningkatan permintaan yang terjadi di tiap daerah.

“Jadi kami insentif terus dan yang harus kita jaga tentunya karena aspek musiman tentu harga beras masuk Juli, Agustus dari tahun ke tahun pasti ada kenaikan nah kenaikan itu dipastikan tidak melebihi pola musiman yang biasanya terjadi. Kalau gula kita lihat stabil bahkan sedikit menurun, tapi tidak tajam relatif stabil. Minyak goreng karena CPO dunia menurun, sebetulnya dia stabil dan sedikit menurun,” jelas Mari.

Lebih lanjut Mendag menegaskan pantauan dan pengawasan bakal betul-betul ditilikberatkan pada komoditi

PT Pertamina (Persero) menyatakan akan segera menaikkan harga elpiji tabung 50 kg sebesar 10%. Kenaikan ini akan dilakukan akhir Juni 2011 ini atau awal Juli nanti.

“Akan naik 10% dari harga sekarang Rp 7.355 per kg.

Naiknya kalau nggak akhir bulan ini atau awal Juli nanti,” ujar Vice President Corporate Communication Pertamina M. Harun, kemarin. Dia mengatakan, kenaikan harga untuk elpiji 50 kg ini tidak perlu meminta persetujuan pemerintah, karena elpiji 50 kg sifatnya non subsidi. “Jadi elpiji 50 kg dan 12 kg ini non subsidi.

Kalau mau menaikkan sifatnya itu aksi korporasi,” tutur Harun.

Harun mengatakan, Pertamina sudah menanyakan pemegang saham soal kerugian yang terus diderita Pertamina dari penjualan elpiji 12 kg dan 50 kg. “Dari pemegang saham, kita disuruh melakukan exercise harga, dan pemegang saham sudah memberikan sinyal lampu hijau, jadi sebenarnya boleh dinaikkan,” katanya. Sementara untuk elpiji 12 kg kenaikan harganya masih ditahan Pertamina karena masih belum ada restu dari pemerintah dan DPR. (dtc)

daging, baik dari segi stok dan harga.

Namun, berdasarkan keterangan Mari, terkait stok daging, tidak harus khawatir sampai lebaran. “Tidak masalah yang harus kita pastikan itu setelah lebaran, maka itu langkah-langkah yang sedang dikoordinasikan dengan kementerian Pertanian ini sangat penting, yang bisa kita jamin 6 bulan ke depan, tapi usai lebaran sudah pasti cukup,” jelanya.

Berdasarkan data Kemendag, harga rata-rata Nasional beras kualitas Medium per 24 Juni 2011, tercatat Rp7.151/Kg alias tidak mengalami perubahan dari hari sebelumnya, 23 Juni 2011.

Sementara itu, harga gula pasir lokal tercatat sebesar Rp10.377/Kg, atau naik Rp4/ kg dari hari sebelumnya, yakni Rp10.373/Kg. Kemudian, untuk harga ratarata nasional Minyak Goreng Curah, tercatat berada pada harga Rp10.591/Kg, turun Rp8/Kg dari harga di hari sebelumnya. (tribunnews.com)

CMYK

efisiensi operasional dan penghematan bahan bakar,” jelasnya.

Sementara itu, guna menekan beban besar, pemerintah akan mendorong PLN melakukan efisiensi, dalam operasi operasional.

“Masih ada ruang, untuk dapat menurunkan, apalagi kalau kita masih menyediakan gas sesuai kebutuhan. Maka akan sempurna sekali efisiensi. Oleh karena itu, sekarang kita all out mencari gas baik di dalam. Kita juga mendorong terminal apung supaya membangun. yang tadinya di September 2011, tapi sepertinya kuartal pertama,” urainya. Jadi tetap 8 persen? “Sementara ini kita tetap 8 persen meskipun ada wacana turun ke 7 persen meskipun belum ada keputusan,” tegasnya.

Sementara itu, sebelumnya, Menteri

Perindustrian MS Hidayat mengungkapkan rencana kenaikan TDL 10-15 persen merupakan asumsi yang dibuat oleh Menteri Keuangan untuk RAPBN 2012 dalam rapat kabinet.

Namun dalam rapat tersebut pemerintah juga menjadikan efisiensi biaya produksi dari PLN sebelum memutuskan besaran kenaikan TDL. ‘’Kalau kenaikannya mungkin akan terjadi, tetapi kalau efisiensi dilakukan kami rasa kenaikan tidak akan sampai 15 persen,” katanya.

Menurut Hidayat, dengan menaikkan TDL 15 persen, sebenarnya pemerintah mengharapkan ada penghematan subsidi Rp 15 triliun. Akan tetapi apakah kebijakan itu bisa diimplementasikan, masih harus dibicarakan dengan DPR. (tribunnews.com)

CMYK

tribun market

SELASA 28 JUNI 2011

3

Rute Kuala Lumpur Laris ■ Manfaatkan Libur Panjang Sekolah BALIKPAPAN, TRIBUN Libur panjang sekolah dimanfaatkan kebanyakan orang dengan bepergian ke luar kota. Hal ini berdampak pada meningkatnya load factor sejumlah masakapai penerbangan. Hampir semua rute penerbangan domestik dan internasional dari Balikpapan terisi penumpang.

Bahkan untuk rute Balikpapan-Kuala Lumpur yang dilalui Air Asia pun sejak pertengahan Juni terisi penuh.

“Kondisi ini (fully booked) masih sampai bulan Juli, tepatnya awal minggu pertama Juli.

Okupansinya di atas 80%,” kata Gendro Dwi Purnomo, Team Leader Air Asia Balikpapan.

Diakuinya juga bahwa sejak pertama kali dibuka rute

Balikpapan-Kuala Lumpur, antusias masyarakat terbilang baik. Terbukti dari okupansi setiap kali terbang yang ratarata 90-100%.

Tingginya trafik pengunjung selama libur panjang juga diakui Fajar Teguh Santoso, Manager District Lion Air Balikpapan.

Menurutnya, hampir semua jurusan yang diterbangkan Lion terisi penuh.

Begitu pula dengan maskapai penerbangan plat merah Garuda Indonesia.

Pasca pelaksanaan Penas XIII Tani Nelayan, dan even Expo Balikpapan ke-7 di Dome, hingga saat ini masih terjadi lonjakan penumpang. Garuda sendiri memiliki 8 kali penerbangan ke Jakarta dari Balikpapan setiap harinya, 1

Kenalkan Dunia Pendidikan KOMITMEN Garuda terhadap dunia pendidikan dibuktikan satunya dengan mengadakan Studium Generale yang pesertanya dari dunia pendidikan. Di sini, siswa, kepala sekolah dan guru diberikan informasi tentang dunia penerbangan.

“Kami hadirkan pilotnya langsung, dan siswa bebas bertanya. Kami kenalkan mereka tentang fasilitas Garuda Online Sales berbasis web, jadi kalau untuk study tour bisa manfaatkan fasilitas ini. Ini bukan travel agent, tapi sebuah fasilitas dari Garuda untuk memudahkan masyarakat,” jelas Setya Budhi, General Manager Garuda Indonesia Balikpapan. (mei)

kali ke Surabaya, 1 kali penerbangan ke Makassar, dan 1 kali penerbangan ke Yogyakarta.

Diakui bahwa pasar Balikpapan terbilang potensial.

Menurut Setya Budhi, General Manager Garuda Indonesia Balikpapan, setiap bulannya volume penumpang dari Balikpapan sebesar 28.00030.000 per orang, padahal tahun 2010 hanya 20.000-an orang per bulannya.

Garuda optimistis semua jalur yang dibuka bisa diterima pasar. Optimisme ini juga didasari terus diperbaharuinya armada yang ada, dengan pesawat baru yaitu Boeing 737-800 Next Generation sesuai dengan konfigurasi baru.

Selain faktor keamanan, faktor kenyamanan dan layanan juga akan terus ditingkatkan serta ketepatan waktu yang memang menjadi hal penting.

Targetnya, hingga 2011 akan ada 152 armada baru yang dimiliki Garuda.

Tingginya pasar Balikpapan pun diakui Gendro. Meski demikian, menurut Gendro, Air Asia belum akan menambah jumlah penerbangannya. Saat ini Air Asia terbang dari Balikpapan ke Kuala Lumpur sebanyak 3 kali seminggu yakni setiap Rabu, Jumat dan Minggu pada pukul 12.00. (mei)

Liburan, Ayo Ikut Lomba di Mal MENGISI libur panjang sekolah, sejumlah pusat perbelanjaan menggelar berbagai event. Mulai dari lomba mewarnai, lomba foto hingga kompetisi gitar yang digelar Plaza Balikpapan dan Balikpapan Trade Center.

Menurut Denny dari Bagian Promosi Balikpapan Trade Center, untuk lomba kompetisi gitar akan dilaksanakan Sabtu tanggal 9 Juli depan di Semi Basement BTC mulai pukul 12.00.

Pesertanya dibuka untuk umum dengan pendaftaran sebesar Rp 35.000/ peserta.

Setiap peserta wajib memainkan dua judul lagu, namun mereka bebas menentukan sendiri lagu yang akan dimainkan.

“CD lagu berupa minus one dibawa sendiri atau disiapkan sendiri oleh peserta, sedangkan peralatan lomba berasal dari panitia dan peserta. Kami juga mempersilakan peserta menyediakan alat bantu pementasan lain,” kata Denny.

Nantinya juri akan menilai dari kelancaran bermain gitar, performance, hingga tingkat kesulitan lagu yang

dimainkan. Untuk kompetisi gitar ini sendiri, pendaftarannya dibuka sejak 23 Juni hingga 8 Juli di Kantor Pengelola BTC. Sementara itu, untuk lomba foto bertema Plaza Balikpapanku, menurut Denny, pesertanya juga diperuntukan bagi semua kalangan. “Kriterianya meliputi dari kesesuaian tema foto, momen dan keunikan gambar. Obyek fotonya sendiri tentang area The Plaza Balikpapan dan The Plaza Balikpapan Trade Center, bisa berupa aktifitas berbelanja,” tuturnya.

Dalam lomba yang digelar tanggal 23 Juli nanti, para peserta mengambil foto secara bersamaan selama 2 jam, dan akan dinilai oleh panitia saat itu juga. Bagi yang berminat bisa mengisi formulir pendaftaran dengan biaya Rp 30.000/ orang. Foto yang dilombakan harus orisinil dan belum pernah diikutsertakan pada lomba sebelumnya.

“Foto harus diambil dari kamera jenis SLR, dan peserta maksimal mengikutsertakan 1 buah foto, peserta juga diwajibkan menyerahkan soft

copy dengan format JPEG minimal 800 kb/foto. Dan yang harus diingat, foto yang dilombakan tidak mengandung unsur SARA (suku agama ras), pornografi, provokatif dan sadisme,” jelas Denny.

Kegiatan lain yang digelar selama bulan Juli nanti, menurut Denny, mulai dari Property Fair tanggal 11-17 Juli, Pameran Fixed Gear tanggal 16-17 Juli, Donor Darah tanggal 22 Juli, pameran mobil 25-31 Juli, Purwacaraka Live Concert tanggal 30 Juli, dan Best Pasifica Idol tanggal 24 dan 31 Juli. Tak ketinggalan dalam waktu dekat, dan mengawali even selama bulan Juli, juga akan digelar Jalan Santai yang bekerja sama dengan Tribun Kaltim pada Minggu tanggal 3 Juli.

“Kami berharap semua even yang kami gelar nanti akan mampu meningkatkan jumlah kunjungan ke Plaza Balikpapan maupun Balikpapan Trade Center.

Kehadiran tenan-tenan baru kami yakini juga mampu memberikan pilihan lain bagi pengunjung yang ingin berbelanja,” katanya. (mei)

Untuk yang Merasa S-Class Kemahalan ● Mercedes-Benz Rilis Roadster SLK dan CLS-Class JAKARTA, TRIBUN Untuk memperkuat daya gempurnya agar tetap mendominasi pasar mobil mewah di Indonesia, Mercedes-Benz memperkenalkan dua amunisi barunya, yaitu roadster SLK terbaru generasi ketiga dan CLSClass generasi kedua.

Menurut Roland Staehler, Direktur Pemasaran Mercedes-Benz Indonesia (MBI), khusus roadser SLK, ditargetkan bisa dijual 100 unit sampai akhir tahun ini. Harga dua varian SLK adalah versi 200 CGI Rp 949 juta dan SLK 350 CGI Rp 1,599 miliar (off-the road). Konon, kini sudah cukup banyak pesanan yang diperoleh dari Mercedes-Benz Indonesia.

Untuk CLS, dipasarkan tiga varian dan sudah bisa dipesan mulai Juni ini.

Harganya (semuanya offthe road di Jakarta) adalah CLS 350 CGI Rp 1,409 miliar, CLS 500 CGI Rp 1,859 miliar, dan CLS 63 AMG 2,059 miliar.

Mercedes-Benz berharap bisa menjual 30 unit model ini sampai akhir tahun ini.

Hal itu didasarkan pada penjualan model yang sama sebelumnya.

Ditambahkan oleh Direktur Pemasaran PT Mercedes-Benz Indonesia Yuniadi H. Hartono, Mercy CLS CGI adalah sebagai salah satu kendaraan alternatif bagi konsumen yang ingin pindah dari Mercy E-Class ke Mercy SClass. Namun konsumen

Waralaba Malaysia Siap Ekspansi ke Indonesia

ANTARA/PRASETYO UTOMO

Sejumlah pengunjung mencoba makanan di salah satu stan pada pameran waralaba di Jakarta. Waralaba Malaysia yang akan mencoba berekspansi di Indonesia adalah produk spa dan beauty, termasuk pelayanan perawatannya. Saat ini bisnis waralaba asal negeri jiran yang telah banyak membuka cabang ialah Roti Boy.

JAKARTA, TRIBUN - Bisnis waralaba (franchise) Malaysia akan melakukan ekspansi ke pasar Indonesia. Hal ini disambut baik oleh Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu.

“Jadi intinya franchise Indonesia bisa juga berkembang di luar Indonesia, termasuk di Malaysia.

Mungkin karena kesamaan dan kedekatan kultur dan selera konsumen, mungkin bagus ya.

Sebaliknya di sini, mereka (Malaysia) juga ingin mengembangkan franchise Malaysia. Jadi ini, kalau menurut saya sih, bagian dari Program ASEAN, itu baguslah ya,” ungkap Mari, setelah menghadiri rapat koordinasi sejumlah menteri terkait moratorium TKI dan penghematan anggaran 2011 di Kementerian Koordinasi Bidang Perekonomian, Jakarta, Senin (27/6).

Mari menyebutkan, bisnis waralaba Malaysia yang akan mencoba berekspansi di Indonesia adalah produk spa dan beauty, termasuk pelayanan perawatannya. Saat ini bisnis waralaba asal negeri jiran tersebut yang telah banyak membuka cabang ialah Roti Boy. Namun, Mari menegaskan bahwa bisnis waralaba Indonesia juga banyak yang berekspansi ke luar Indonesia. “Kita juga mungkin saling belajar ya bagaimana mereka mengembangkan franchise. Kalau mereka itu cukup terstruktur,” ungkapnya. (kompas.com)

CMYK

ANTARA/ UJANG ZAELANI

HEMAT BAHAN BAKAR - Model berpose di samping mobil dua pintu Mercedes-Benz SLK yang diperkenalkan kepada wartawan, di Jakarta, Senin ( 27/6). Mercedes-Benz Indonesia, secara resmi meluncurkan roadster terbaru, SLK-Class dan Mercedes-Benz CLS-Class.

merasa harga Mercy SClass terlalu mahal.

Oleh karena itu Mercy CLS CGI disediakan untuk mengantisipasi kejadian tersebut.

Namun menurut Yuniadi, Mercy CLS tidak bakal menggerus pasar Mercy S-Class di Tanah Air. Soalnya kedua model ini punya pasarnya sendiri.

“Tidak akan makan pasar SClass. Karena ada segmennya sendiri,” yakinnya.

Mercy CLS dilengkapi dengan 3 pilihan mesin yakni CLS 350 CGI diperkuat dengan mesin 3.498 cc V6 yang mampu melontarkan tenaga 306 Hp pada putaran mesin 6.500 rpm dan torsi 370 Nm pada 3.500-5.250 rpm dengan

bergerak dari 0-100 km/ jam hanya 6,1 detik saja.

Mercy CLS 500 CGI diperkuat dengan mesin 4.663 cc bertenaga 408 Hp pada 5.000-5.750 rpm.

Sementara sport car CLS AMG mengusung mesin 5.500 cc biturbo dengan tenaga 525 Hp dan torsi 700 Nm sementara bila ditambah paket AMG performance, kekuatan mesin bisa meningkat menjadi 557 Hp dan torsi 800 Nm. Mercy CLS dilengkapi segala keunggulan salah satunya konstruksi ringan, power steering elektrmekanikal, suspensi konsep disain 3 link pada poros depan diaplikasikan dari milik E-Class terbaru.

Sementara fitur

keselamatan standar ABS, EBD. Asyiknya pada CLS 63 AMG disematkan sistem transmisi sport AMG SPEEDSHIFT MCT 7-speed, sebuah komponen yang secara khusus digunakan pada Mercedes-AMG. Pergerakkan mesin dan transmisi akan menjadi lebih cepat ketika mode ditempatkan pada S (Sport), S+ (Sport plus) dan M (Manual); pada posisi ini fungsi stop/start mati.

Pada mode S, S+ dan M sistem manajemen mesin secara parsial akan memacu silinder dengan menginterupsi pengapian dan suplai bahan bakar seiring terjadinya peningkatan pergerakan transmisi. (kompas.com/dtc)

4

SELASA 28 JUNI 2011

tribun finance & investment

40 Juta Belum Tersentuh Bank ■ Akses Perbankan akan Perbaiki Perekonomian ■ BI Siapkan Berbagai Program Edukasi untuk Masyarakat

KONTAN/MURADI

MERCEDES-BENZ - Peluncuran mobil Mercedes-Benz model Mercedes-Benz CLS-Class dan Mercedes-Benz SLK di Jakarta, Senin (27/6). Mercedes-Benz Indonesia resmi mengumumkan penjualan mobil anyarnya di Indonesia. Untuk model CLS 63 AMG Rp 2.059.000.000 (off the road) dan untuk SLK terbaru mulai Rp 949.000.000 (off the road).

Piagio Siap Investasi Pabrik JAKARTA - Produsen skuter asal Italia, Piagio, siap menginvestasikan modalnya untuk membangun pabrik sepeda motor di Indonesia. Piagio sebelumnya sudah memilih mambangun pabrik di Vietnam sebagai basis produksinya untuk wilayah ASEAN. Belum jelas, apakah rencana investasi pabrik di Indonesia ini merupakan bagian dari pabriknya di Vienam atau memang khusus untuk pasar Indonesia. Namun menurut keterangan Kepala Badan Koordinasi dan Penanaman Modal (BKPM) Gita Wiryawan, Piagio menunjukkan keseriusannya untuk investasi pabrik di Indonesia. Beberapa perwakilan dari Piagio telah melakukan pertemuan dengan Kepala BKPM. “Dia sudah bangun pabrik di Vietnam, tapi mau bangun pabrik di sini,” Gita Wiryawan,

Dia sudah bangun pabrik di Vietnam, tapi mau bangun pabrik di sini GITA WIRYAWAN Kepala Badan Koordinasi dan Penanaman Modal Senin (27/6).

Menurut Gita, pabrik yang akan dibangun Piagio adalah pabrik khusus sepeda motor.

Selain rencana membangun pabrik sepeda motor, Piagio juga masih memiliki rencana investasi yang lain. Hanya saja Gita masih merahasiakan rencana investasi dari Piagio ini. “Katanya mau bangun yang lain, tapi kayanya khusus motor dulu,” lanjutnya.

Proses investasi dari Piagio ini diperkirakan akan terjadi pada tahun 2011. Piagio kabarnya sudah memilih lokasi

untuk membangun pabriknya di wilayah Pulau Jawa. Hanya saja belum terungkap di wilayah mana.

Sebelumnya PT Piaggio Indonesia yang akan menjadi Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) resmi Piaggio dan Vespa menyatakan, akan fokus ke perluasan dealer di wilayah Indonesia. PT Piaggio Indonesia yang baru resmi beroperasi pada tanggal 1 Maret 2011 itu akan menginvasi enam wilayah di Pulau Jawa dan Bali dengan membuka sekitar 70 showroom baru. (tribunnews/ugi)

JAKARTA - Sampai saat ini masih ada 40 juta penduduk Indonesia yang belum tersentuh akses perbankan. Padahal akses perbankan ini akan sangat berpengaruh dalam perbaikan perekonomian Indonsia secara keseluruhan. Masyarakat miskin akan sulit terentas dari kubangan kemiskinan tanpa adanya akses perbankan.

Untuk itu Bank Indonesia (BI) menaruh perhatian khusus terhadap kondisi yang memprihatinkan ini.

BI akan melaksanakan berbagai program untuk mengedukasi masyarakat tentang peran, manfaat, dan pentingnya industri keuangan, khususnya perbankan dalam membangun perekonomian masyarakat.

“Perbaikan akses perbankan akan mengurangi tingkat kemiskinan, dengan adanya perbaikan informasi keuangan serta kredit.

Akses perbankan besar pengaruhnya terhadap perbaikan perekonomian.

Kita harus kejar ini dengan edukasi,” ungkap Deputi Gubernur BI, Muliaman D Hadad di Jakarta, Senin (27/6).

Menurut Muliaman, edukasi akan menjadi sektor yang paling penting untuk menggenjot inklusi atau akses finansial ini.

Edukasi dan pengenalan kepada masyarakat akan produk bank hingga kini

dianggap kurang, sehingga perbaikan akses masyarakat terhadap perbankan tidak terjadi.

“Ini karena edukasi kurang. Kita akan edukasi ini dengan MoU dengan Mendiknas, berupa kurikulum pengajaran di tingkat dasar sampai dengan menengah tentang aspek finansial,” tegasnya.

Finansial inklusi ini telah mulai dilakukan oleh BI dalam tiga tahun lalu.

Beberapa program yang telah dilakukan untuk mendukung finansial inklusi ini antara lain dengan meluncurkan program Tabunganku dan Ayo Ke Bank. Menurutnya, beberapa program tersebut sejauh ini telah berjalan dengan baik dan terus dilakukan pengembangan.

Penambahan investasi ini akan membuat PT Indopoly dapat memperluas pasar di produk kelas atas. Ekspansi ini akan meningkatkan kapasitas produksi dan memperluas diversifikasi produk-produk.

“Penambahan mesin-mesin baru ini akan memperkuat posisi kami di industri flexible packaging film,” imbuhnya.

Tambahan investasi 50 juta dollar ini juga akan mengatrol produksi Indopoly hingga 20.000 ton BOPET film per tahun dan menambah total kapasitas produksi flexible packaging film seluruh pabrik Indopoly mejadi 100.000 ton per tahun.

Target pendapatan dari penjualan sampai dengan

280 juta dollar AS per tahun.

Sampai saat ini tingkat penggunaan atau konsumsi plastik per kapita Indonesia per tahunnya masih jauh tertinggal dengan negaranegara ASEAN lainnya.

Kondisi ini menjadi peluang besar bagi para investor untuk menanamkan modalnya di sektor hulu maupun hilir plastik.

“Industri plastik hilir termasuk industri packaging merupakan industri yang memiliki pasar prospektif di dalam dan luar negeri.

Potensi konsumsi produksi plastik di Indonesia masih cukup besar, konsumsi plastik perkapita per tahun 10 Kg per tahun. Sementara Malaysia sudah mencapai 56 Kg, Singapura 93 Kg,

LEWAT program TabunganKu yang diluncurkan Februari 2010 lalu, pemerintah telah berhasil menggiring 1,4 juta penduduk Indonesia untuk menyimpan uangnya di bank. Nilai dana yang terkumpul di bank dari 1,4 juta penabung baru ini mencapai Rp 1,5 triliun.

Bank Indonesia (BI) hingga akhir tahun 2011 menargetkan program TabunganKu dapat mengumpulkan dana masyarakat hingga Rp5 triliun. Target itu setara dengan 10 persen dari target

Thailand 45 Kg,” kata Menteri Perindustrian MS Hidayat dalam acara peresmian production Line terbaru dari BiaxiallyOriented Polyester (BOPET) dan Metalizing Line PT Indopoly di Pabrik Indopoly Purwakarta, Jawa Barat, Senin (27/6).

Hidayat menuturkan seiring pertumbuhan ekonomi, kebutuhan plastik hilir di pasar dalam negeri terus meningkat. Selama ini produksi plastik kemasan hilir, banyak digunakan untuk memproduksi barangbarang kebutuhan seharihari, seperti makanan dan minuman, kosmetika, elektronika, farmasi, otomotif, minyak pelumas, dan lain-lain.(tribunnws/ugi)

RI Tawari China Relokasi Pabrik JAKARTA menguntungkan,” Menko Perekonokata Hatta Rajasa. mian Hatta Rajasa Menurut Hatta, menawarkan gagasanya ini kepada China sudah ia sampaiuntuk merelokasi kan saat melakuperusahaan, kan kunjungan terutama perusabilatreal ke China haan manufaktur, pekanlalu dan ke Indonesia. bertemu dengan Tawaran Hatta Perdana Menteri Hatta Rajasa Rajasa ini disamChina. Keuntunpaikan setelah melihat gan lain yang bakal di dapat banyaknya produk yang dari perusahaan-perusaberasal dari China yang haan China bila bersedia membanjiri pasar domestik. memindahkan pabriknya ke “Dari pada hanya menjual Indonesia adalah mudah produknya ke Indonesia, mendapatkan bahan baku, lebih baik memiliki pabrik di sekaligus pasar yang besar Indonesia. Lebih hemat di Indonesia. biaya dan akan saling Sebab ke depan, Indonesia

tidak lagi menjual material, namun barang jadi. Sesuai dengan UU Minerba, ekspor Indonesia dalam bentuk material bakal dibatasi hingga 2012. “Sebab itu, penting membangun industri hilirnya di Indonesia,” katanya.

Sejumlah industri di Indonesia terkena dampak dari emplementasi perdagangan bebas ASEAN-China (ACFTA). Dominasi China menjadi salah satu penyebabnya. Industri yang terkena pukulan itu diantaranya adalah industri tekstil dan produk tekstil (TPT), industri alas kaki (sepatu), industri elektronik,

keuangan oleh Indonesia sejak tiga tahun lalu.

Bentuk bantuan dari OECD tidak dalam bentuk uang seperti bank dunia, tetapi memberikan pengalaman kepada masyarakat. “OECD membantu pengembangan masyarakat melalui diskusi pertukaran pengalaman,” ungkapnya.

Optimalisasi program financial inclution menjadi isu penting dalam G20. Di negara-negara berkembang, yang mengarah ke ekonomi maju, penting untuk memperbaiki akses masyarakat terhadap bank. Sebab dengan memiliki masyarakat yang melek tentang akses perbankan akan mengikis tingkat kemiskinan.(tribunnews/ugi)

Giring 1,4 Juta Penabung

Indopoly Investasi 50 Juta Dollar JAKARTA - PT Indopoly Swakarsa Industri Tbk menambah investasi 50 juta dollar AS untuk meningkatkan kapasitas produksi plastik tembus pandang atau flexible packaging film. Perluasan pabrik perseroan dilakukan di line produksi terbaru biaxially oriented polyester (BOPET) dan metalizing line di Purwakarta, Jawa Barat.

“Pembangunan production line BOPET dan metalizing line membutuhkan investasi 50 juta dollar AS,” ungkap Presiden Direktur PT Indopoly Swakarsa Industri Tbk Henry Halim dalam peresmian production line terbaru dari BOPET dan metalizing line di Pabrik Indopoly Purwakarta, Jawa Barat, Senin (27/6).

“Sudah berjalan dan terus kita perbaiki. Contoh program Tabunganku sudah 1,4 juta nasabah dengan saldo Rp1,5 triliun dalam satu tahun. Mulai Februari 2010. Ini padahal konsentrasinya pada mikro,” jelasnya.

Untuk meningkatkan akses masyarakat terhadap perbankan, BI menjalin kerjasama dengan Organisasi untuk Kerjasama dan Pengembangan Ekonomi (OECD). “Kerjasama dengan OECD ini menjadi penting karena mereka telah memiliki pengalaman, sehingga bisa transfer pengalaman,” kata Muliaman.

Sekertaris Deputi Jendral OECD, Richard Boucher, menyatakan OECD sangat mendukung inklusi

industri mebel kayu dan rotan, industri mainan anak, industri permesinan, industri besi dan baja, industri makanan dan minuman, serta industri jamu dan kosmetik.

Sebelumnya, Menteri Perindustrian MS Hidayat pernah mengungkapan indikasi kerugian implementasi ACFTA antara lain menurunnya produksi (industri) sekitar 25-50 persen, penurunan penjualan di pasar domestik 10-25 persen, dan penurunan keuntungan 10-25 persen.

Selain itu juga pengurangan tenaga kerja 10-25 persen.(tribunnews/ugi)

bank sentral hingga 2014 yang mencapai Rp50 triliun.

Program TabunganKu yang diluncurkan 20 Februari 2010 itu menggandeng 70 bank terdiri atas bank umum, Bank Pembangunan Daerah, bank konvensional, dan syariah. Terdapat juga 1.180 Bank Perkreditan Rakyat yang telah menyatakan kesediaannya untuk bergabung.

“BI berharap hingga akhir 2011 bisa Rp 5 triliun,” kata Peneliti Eksekutif Biro Stabilitas Sistem Keuangan Bank Indonesia, Pungky

Purnomo Wibowo, di Jakarta, Senin (27/6).

Program yang membiasakan diri masyarakat menabung ini mensyaratkan setoran awal yang sangat ringan, yaitu Rp20.000 untuk bank umum dan Rp10.000 untuk BPR. Namun, melihat dari kondisi sosial Indonesia, meski industri perbankan di Indonesia sudah berkembang hampir 180 tahun, masyarakat yang memiliki rekening tabungan di perbankan nasional ternyata hanya sebanyak 60-70 juta orang.(ugi)

Perbankan Daerah Perlu Perhatikan Pelayaran JAKARTA - Perbankan di daerah diminta untuk memperhatikan pembiayaan industri pelayaran. Selama ini pelayanan perbankan yang menyentuh industri pelayaran baru di wilayah Jakarta. Padahal, usaha pelayaran di daerah sangat penting untuk Carmelita menjamin keterhubungan pembangunan transportasi nasional.

Pembiayaan perbankan terhadap industri pelayaran nasional sepanjang tahun 2010 nilainya mencapai sebesar Rp 24 hingga 25 triliun. Nilai pembiayaan itu hampir seluruhnya disalurkan di Jakarta.

“Perbankan di daerah perlu memperhatikan industri pelayaran, karena liquiditas perusahaan pelayaran masih sangat bagus, prospeknya juga sangat menjanjikan,” kata Ketua Komite Tetap Perhubungan Laut Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Carmelita Hartoto di Jakarta, Senin (27/6).

Dia mengakui, pertumbuhan industri pelayaran nasional masih terkonsentrasi di ibu kota Jakarta.

Hal ini terlihat dari pemegang Surat Izin Usaha Perkapalan (Siupal) di Indonesia yang berjumlah 1.200 perusahaan, 59 persen berkedudukan di Jakarta, sedangkan sisanya tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

Menurutnya, daerah sangat penting untuk menambah pengusaha perkapalan mengingat wilayah itu menjadi daerah ujung tombak yang berhubungan langsung dengan konsumen. Kapal-kapal yang beroperasi antar daerah biasanya adalah kapal general cargo

yang membawa barangbarang biasa.

Perusahaan di daerah, jelasnya, sebenarnya membutuhkan suntikan dari perbankan, namun mereka sendiri masih memiliki permasalahan, sehingga kurang mendapat kepercayaan dari perbankan. Sebagai Hartoto contohnya, kurang percaya diri mengajukan kredit ke bank karena merasa risikonya terlalu tinggi. Selain itu persaingan dengan perusahaan lain yang kurang sehat, sehingga malah saling mematikan dengan informasi yang salah tentang perbankan.

“Ini karena kurangnya sosialisasi mengenai perbankan di daerah.

Padahal saat ini perbankan telah terbuka dengan industri pelayaran di Indonesia. Dulunya cuma BRI dan Bank Mandiri yang mau membiayai, tetapi sekarang sudah banyak bank lainnya yang terbuka terhadap industri pelayaran,” tandasnya.

Selain perbankan, jelas Presiden Direktur PT Andhika Lines itu, pemerintah daerah juga perlu memberikan perhatian khusus agar terjadi penyebaran pemegang Siupal ke daerah-daerah dengan memberikan insentif dan membangun akses ke lembaga pembiayaan di daerah.

Pemerintah bisa mendorong Bank Pembangunan Daerah (BPD) memberikan porsi pembiayaan kepada sektor pelayaran niaga nasional karena umumnya pelaku usaha pelayaran masuk kategori usaha kecil menengah (UKM) yang butuh kemudahan akses pembiayaan.(tribunnews/ewa)

tribun facebook Sampaikan Komentar Anda melalui Tribun Kaltim Interaktif di Facebook

SELASA 28 JUNI 2011

5

Topik Besok

Tribun Facebook adalah media komunikasi antara Tribun Kaltim dengan masyarakat, khususnya di Kaltim. Melalui jejaring Facebook, kami akan menjaring komentar Anda terkait berita dan isu yang sedang marak. Sampaikan gagasan dan pemikiran yang positif untuk membangun negeri ini agar lebih baik. Semua komentar terpilih akan dimuat di Tribun Facebook dengan catatan pendapat yang disampaikan tidak mengandung unsur sara, pornografi dan fitnah. Mari bergabung bersama kami di Tribun Facebook.

Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS) memaparkan hasil penelitian terkait tindak kekerasan oleh pihak Polri dan TNI Angkatan Darat. Menurut data yang dikumpulkan dari para korban dan pemberitaan di media, terdapat 30 pola kekerasan yang dilakukan. Misalnya saja penyiksaan seperti pemukulan, penahanan dan bahkan disetrum.

Berikan komentar Anda terkait hal ini? Pernahkah keluarga atau Anda sendiri mengalami hal ini?

Lebih Baik Perbaiki Jalan ●■Masyarakat Nilai Biaya Perjalanan Dinas Paksa DPRD Terlalu Besar Jalan Satu-satunya, KPK harus Panggil Luar biasa. Biaya perjalanan dinas anggota dewan di Samarinda tahun ini mencapai Rp 12 miliar, dari Rp 1,8 triliun APBD Samarinda. Berikan komentar Anda mengenai fakta ini?

Bagaimana anda melihat perjalanan dinas anggota dewan seperti studi banding selama ini?

Apakah manfaatnya sudah dirasakan masyarakat?

Bang Ayiep La Beneamata Enak bgt kalian jalan2, sementara rakyat menderita karna jalanan pada rusak, sementara kalian habisin banyak duit tapi ga ada hasilnya, ingat, duit ga di bawa mati pak, tp tanggung jawab kalian yg di pertanyakan nanti, Edy Suyoko Bila digunakan untuk studi banding yang benar sih mungkin Ok saja, tapi bila digunakan ke hal yang tidak benar wah berdosa besar, akan tetapi lebih baik anggaran tersebut di gunakan untuk meningkatkan dunia pendidikan dan untuk memberantas... ke miskinan di samarinda, kasihan masyarakat masih banyak yang lebih membutuhkan dana tersebut. selama ini studi banding yang dilakukan justru untuk rekreasi mereka dengan alasan studi banding yang tidak bermanfaat, sama sekali belum dirasakan oleh masyarakat apa yang mereka lakukan.

Muhammad Yusuf Itu salah satu penyebab orang berlomba lomba jadi anggota dewan walupun mengeluarkan biaya yang besar sebab kalau lolos akan mendapatkan fasilitas dan kemewahan yang WAH...dan semuanya dibebankan pada uang rakyat (APBN / APBD) dengan b...erbagai alasan yang dibuat studi banding lah kunjungan kerjalah yang semua manfaatnya selama ini tidak ada yang dirasakan dan tidak pernah dipublikasikan kepada rakyat apa hasil studi banding itu sebenarnya

studi banding pada itu tidak perlu ...dananya psebaiknya dipakai untuk membiaya pendidkan seperti membayar gaji guru HONORER di samarinda yang masih dibawah standar UMR dan sangat berarti.

Ady Sumantri Julian Kok malah gitu ya... ini benerbener ‘the real LINTAH DARAT’ kalau begini.... makan duit rakyat dengan dalih perjalanan dinas, pdahal foy-foya....

Syaukani Ismail ArRasyidi Studi banding ga terlalu berguna! Apa yg mereka hasilkan dr studi banding tsb? terapkan hasil tsb ke kaltim. Woyy dprd kaltim, pembualan banar bejalanan pakai duit rakyat!

Yudiansyah Budi Di zaman teknologi informasi yang serba canggih sekarang ini, seharusnya studi banding menjadi alternatif terakhir. gunakan dong fasilitas teknologi informasi yang sudah ada atau jangan-jangan anggota dewan kita pada gaptek semua nih.

Kadir Sambolangi Kalau dibandingkan antara biaya perjalanan dinas ini dengan honor guru bantu di Samarinda (topik kemarin) ibarat langit dan bumi. Teman saya bilang, ya, mungkin tanggung jawab dan tugas anggota DPRD Kaltim jauh lebih berat dari pada guru bantu. Saya bilang, guru bantu ikut menyukseskan salah satu tujuan nasional, yaitu Mencerdaskan kehidupan bangsa. Teman saya melanjutkan: tapi mungkin anggota DPRD Kaltim bertugas untuk mensukseskan keempat tujuan nasional itu, bukan cuma satu. Saya jawab: Maybe

Kifyatul Akhyar Kaltim itu negeri kaya bunggg..!!!!Jangan khawatir duitnya tidak bakalan habis kalo hanya untuk perjalan dinas DPRD yang secuil itu. Rakyat Samarinda sanbgat memaklumi hal itu. Terbukti selama ini tidak ada demo atau protes yang ditujukan ke DPRD oleh masyarakat.

Bimo Putra Kayanya tetap aja manfaatnya kurang sekali.

Mungkin studi banding tersebut hanya untuk menjalankan rutinitas anggota Dewan saja. Studi banding anggota Dewan yang terdahulu saja belum terlihat hasilnya, yang sekarang studi banding lagi. Mendingan uangnya buat perbaikan infrastruktur, kan perbaikan jalan tidak perlu studi banding.

Achmad Fauzi Assalamuallaikum, Untuk uang senilai Rp. 12 Milliar sangat besar sekali bila dibandingkan dengan manfaat yang dirasakan oleh masyarakat sangat kecil. Contoh kenapa manfaatnya sangat kecil adalah pertama masalah lingkungan di Kota Samarinda ...sangat memprihatinkan seperti tambang yang merusak lingkungan, kedua lalu lintas yang semrawut di kota Samarinda tercinta ini, ketiga sistem drainase yang buruk dan banjir dimana2, keempat banyaknya jalan yang rusak baik ringan maupun berat, kelima kebersihan dan keindahan kota yang masih jauh dari harapan. Sehingga uang perjalanan yang sedemikian besar itu untuk plesir dengan kedok perjalanan dinas atau studi banding tanpa ada manfaat untuk kota Samarinda tercinta ini, kita sebagai masyarakat dimana gaji anggota DPR dan uang tunjangan lainnya serta uang perjalanan dinas / studi banding sebagian dari pajak yang kita bayar, sangat wajar apabila kita mempertanyakannya karena tidak sebanding dengan manfaatnya.

Opini

Oleh Wartawan Tribun Kaltim, Mohammad Abduh Kuddu

Rahasia Dibalik Perjalanan Dinas Anggota Dewan KINI saya tahu mengapa banyak yang ingin jadi anggota dewan.

Pertemuan saya dengan seorang kawan yang menjabat anggota dewan, meyakinkan saya akan hal itu. Sebut saja namanya Rudi. Dia anggota dewan di salah satu kabupaten di Jawa Timur.

RUDI adalah kawan saya, kakak tingkatku di salah satu perguruan tinggi swasta di Malang. Perjalanannya menjadi anggota DPRD sungguh luar biasa.

Sebelum jadi anggota dewan, dia jadi kepala desa di usia muda. Di kampus, dia juga seorang ketua salah satu perhimpunan mahasiswa yang sering mengkritik pemerintah.

Tahun lalu, ia jadi anggota DPRD pada umur 30 tahun dengan suara terbanyak. Saat ke Jakarta beberapa waktu lalu, saya menyempatkan diri bertemu dengannya yang sedang dalam perjalanan dinas.

Sewaktu bertemu, kita ngobrol soal berapa duit yang dihabiskannya waktu Pemilu. Dia pun membuka rahasia. “Nggak banyak. Sekitar Rp 200 juta-an. Ini masih kecil dibandingkan teman-teman saya sampai Rp 300-700 juta,” ujar Joni.

Wah, kalau anggota dewan tingkat kabupaten saja menghabiskan duit segitu, bagaimana di tingkat propinsi apalagi calon DPR dan DPD? Bagaimana dengan walikota, bupati, gubernur dan presiden. Kenapa sampai begitu banyak?

Banyak tentu untuk ukuran saya yang dalam sebulan saja setengah mati memenuhi kebutuhan keluarga. Bagaimana caranya dapat uang sebanyak itu? Terus bagaimana

mengembalikannya kalau nanti jadi anggota dewan.

Pendapatan anggota dewan kan cuma berkisar Rp 14 juta per bulan. “Memang begitu kalau mau jadi. Saya saja berhutang dengan keluarga, jual tanah dan mobil. Kalau saya masih mendingan, temanku ada yang sudah hutangnya menumpuk malah gagal loh, sampai digugat cerai sama istrinya,” ujar Rudi sembari tertawa.

Kalau dari hitung-hitungan, gaji anggota dewan mana mampu membayar hutang ratusan juta biaya kampanye dalam jangka waktu kredit 1-2 tahun. Teman saya si Rudi saja kewalahan. Dia terpaksa pinjam uang lagi di bank dengan kredit jangka panjang untuk menyicil hutangnya. Gali lubang tutup lubang.

Akibatnya, gaji perbulan yang ia terima hanya berkisar Rp 2 juta. “Anggota dewan sebenarnya cuma gayanya saja. Temantemanku saja banyak yang sudah tidak menikmati hidup karena gajinya habis untuk bayar hutang, kebutuhan keluarga dan merubah gaya hidup. Belum lagi untuk simpatisannya setiap bulan sering meminta bagian. Aku juga begitu, bagi-bagi duit untuk kepala desa, adik-adik mahasiswa yang dulu memilih aku,” katanya. Satu bulannya, Rudi menghabiskan uang “mati” sekitar Rp 10 juta.

Lalu bagaimana caranya mendapatkan uang untuk itu? “Caranya dengan perjalanan dinas,” ujar Rudi tersenyum. Kalau jatah hotel bintang lima, Rudi dan kawannya menginap di bintang tiga atau tempat

keluarga di kota yang dituju. Masalah kuitansi atau tagihan, semua bisa dimanipulasi dengan pihak hotel. “Tiket aja kuakali. Naiknya Mandala, tapi tiketnya Garuda,” kata Rudi.

Setiap perjalanan dinas, Rudi bisa mendapatkan keuntungan sekitar Rp 5-7 juta.

Penghasilan lainnya, dari duit bagi-bagi proyek. “Fee atau balas jasa dari kontraktor pasti ada. Eksekutif kan menjatahkan proyek tiap anggota legislatif. Kepala dinas yang diloloskan anggarannnya juga biasanya `’setoran’. “Ini sudah biasa bos. Belum lagi kalau kita gunakan hak pengawasan.

Menakut-nakuti mereka, pasti setorannya lebih banyak lagi,” ujar Rudi. Waktu musim proyek, anggota dewan panen banyak. Bisa sampai Rp 100 juta-an. Bahkan lebih, untuk anggota dewan yang pintar bermain. “Kalau KPK bisa temukan permainan ini, penuh penjara di Indonesia dengan “Orang Yang Terhormat”. Saya jamin 90 persen dari anggota dewan juga pakai cara begini,” katanya.

Bukan main! Sebelum berpisah, saya sempat bilang ke Rudi, jangan lupa nanti kau di akhirat pasti diminta pertanggungjawaban. Itu duit rakyat. Joni lalu menunduk, tampak merasa bersalah karena harus menggunakan sebagian pajak rakyat untuk pribadinya. Rudi bilang, ini bukan salahnya. Menurutnya ini kesalahan sistemik, kenapa biaya jadi wakil rakyat itu mahal. Kenapa rakyat begitu pragmatis untuk memberikan pilihannya. Kenapa korupsi sudah membudaya. Dan kenapa, wakil rakyat itu harus mewah. Haruskah begitu? (*)

CMYK

6

tribun nasional

SELASA 28 JUNI 2011

Yusril Sebut Patrialis dan Basrief Goblok ● Yusril Berang Dicegah ke Luar Negeri ”Tidak ada ucapan lagi kecuali saya menyebut dua orang itu goblok.

Karena gobloknya, mereka tontonkan kesewenangannya.”

Yusril Ihza Mahendra Mantan Menteri Kehakiman

JAKARTA, TRIBUN Perpanjangan pencegahan ke luar negeri terhadap Yusril Ihza Mahendra membuat mantan Menteri Kehakiman tersebut berang. Yusril menggugat Jaksa Agung Basrief Arief ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) terkait perpanjangan pencegahan ke luar negeri, tertanggal 24 Juni 2011 “Tadi (Senin) pagi pukul 09.00 WIB, saya sudah

mendaftarkan gugatan kepada PTUN. Saya menggugat Basrief Arief karena saya menolak keputusan perpanjangan pencegahan yang dilakukan Jaksa Agung,” ujar Yusril di kantornya, Jakarta, Senin (26/6).

Menurut Yusril, Basrief sewenang-wenang memberlakukan pencegahan kepadanya. Apalagi Jaksa Agung menggunakan dasar hukum Undang-undang No 9 Tahun 1992 tentang Keimigrasian yang tak berlaku lagi, karena sudah digantikan dengan UU No 6 Tahun 2011.

“Malangnya lagi, surat cekal yang salah ini disahkan Menteri Hukum dan HAM Patrialis Akbar,” kata Yusril.

Ia menduga perpanjangan pencegahan tersebut sarat politis. Selain melalui jalur hukum, ia juga melawan melalui jalur politik. “Tidak ada ucapan lagi kecuali saya menyebut dua orang itu goblok. Karena gobloknya,

Banyak Orang Pintar MANTAN Menteri Kehakiman, Yusril Ihza Mahendra menyebut Menkum Patrialis Akbar sebagai seorang yang goblok. Nah, disebut goblok, Patrialis tidak marah. Dia malah mengucap rasa syukur. “Alhamdulilah berarti banyak orang pintar di negeri ini,” kata Patrialis sambil tertawa di Gedung DPR Jakarta, Senin (27/6).

Patrialis pun mengaku siap menghadapi gugatan Yusril di PTUN. Mengenai masa cekal yang dipermasalahkan Yusril, Patrialis mengatakan bahwa hal tersebut merupakan permintaan dari Kejaksaan Agung. “Permintaan dari Kejagung satu tahun kita laksakan 6 bulan 6 bulan. Kalau sebelum 6 bulan Kejagung minta dicabut ya dicabut,” katanya. (dtc)

mereka tontonkan kesewenangannya,” ujar Yusril.

Menurut Yusril, tindakan Basrief tersebut telah mempermalukan presiden dan jajarannya. Bukan saja Jaksa Agung yang salah tapi juga Jaksa Agung Muda Pidana Khusus dan Jaksa Agung Muda Intelijen. “Ini kelihatan betul supaya saya dizalimi dan dipersulit. Ini baru perlawanan pertama. Nanti sore kami sampaikan surat ke presiden. Nanti saya akan bacakan di Istana,” katanya.

Ia mengatakan, Patrialis bisa saja mencabut surat yang dilayangkan Basrief karena sudah melanggar ketentuan perundang-undangan. Hanya saja, kata Yusril, karena keputusan final di tangan Basrief, gugatan hanya dilayangkan kepada Jaksa Agung. Sedang Patrialis hanya melaksanakan permintaan Jaksa Agung.

Kejagung mengajukan perpanjangan pencegahan terhadap setelah pencegahan pertama habis masa berlakunya 25 Juni 2011.

Kejagung memperpanjang pencegahan dan berlaku sejak 26 Juni 2011. Saat ini Yusril berstatus sebagai tersangka kasus korupsi sistem administrasi badan hukum (Sisminbakum).

“Sebagaimana saya katakan, saya akan melakukan perlawanan terhadap Jaksa Agung ,” katanya. (tribunnews/fer/yog/roy)

Bantuan Dana Kemanusiaan Tribun Tiba di Wasior

Asyik, Bisa Naik Mobil ANAK-anak dan warga Distrik Wasior Kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat, seketika berlarian.

Mereka mendekat, berkumpul dan berkerumun ke satu titik dekat mobil angkutan perdesanaan sumbangan Dana Kemanusiaan Tribun (DKT) untuk korban bencana alam Wasior.

Spontan mereka pun menjajal, naik ke dalam mobil.

“WOW... Asyik, bisa naik mobil,” celetuk seorang anak yang dengan riang menumpang mobil jenis Mitsubishi L-300 Colt Diesel. Siang itu, Minggu (19/6), anak-anak senang sekali menumpang mobil ini, dan bahkan meminta diantarkan ke lapangan sepakbola yang berjarak sekitar 7 kilometer dari pusat Wasior.

Sejumlah ibu pun merasa senang saat diantarkan berdagang ke pasar tradisonal Wasior menumpang mobil yang menjadi satu-satunya angkutan perdesaan di distrik Wasior. Mereka mengaku sangat terbantu karena mereka dengan mudah bepergian ke pasar, selama ini mereka kesulitan mencari angkutan, kecuali ojek sepeda motor.

Tribun menyerahkan satu unit mobil angkutan perdesaan yang diharapkan dapat menjadi alat transportasi bermanfaat bagi warga Wasior. Serah terima mobil mobil dilakukan di kantor Pemerintah Kabupaten Teluk Wondama di Distrik Rasiei. Tribun diwakili wartawan Tribunnews Husein Sanusi sementara dari pihak pemerintah daerah setempat diwakili Wakil Bupati Teluk Wondama, Zet B Marani.

“Salam hormat kami kepada pimpinan media Tribun yang telah memberikan bantuan ini. Kami sangat berterima kasih karena Tribun menjadi salah satu instansi yang peduli terhadap warga Wasior setelah banjir Bandang 4 Oktober lalu,” kata Marani saat serah-terima sumbangan tersebut 20 Juni lalu. Mobil bantuan berkapasitas 15 penumpang ini juga dihadiri Sekretaris Daerah, beberapa kepala dinas dan Ketua Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Teluk Wondama Eka Wosiri.

Marani menjelaskan, mobil bantuan ini akan dikelola Dinas Sosial

CMYK

TRIBUNNEWS/ISMUNADI

Wartawan Tribun dengan warga korban bencana di Wasior berfoto di samping mobil bantuan pembaca harian Koran Daerah Tribun Network di seluruh Indonesia.

Kabupaten Teluk Wondama. Kepala Dinas Sosial Kabupaten Teluk Wondama Andarias Kayukatui yang turut hadir dalam acara tersebut mengatakan akan memfungsikan kendaraan itu seoptimal mungkin.

Andarias menuturkan bentuk bantuan Tribun ini dinilainya tiba di saat yang tepat karena mobil tersebut akan sangat berguna membantu keperluan warga Wasior diterjang bencana banjir bandang. Kendati sudah berlalu delapan bulan dari bencana, hingga kini, sebagain korban masih berada di tempat penampungan hunian sementara.

“Mobil ini sangat cocok dipakai mendistribusikan bantuan kepada warga, selama ini kami selalu kesulitan mencari kendaraan. Bahkan sering menyewa atau pinjam saat mendistribusikan bantuan,” kata Andarias sembari menyebut, Dinas Sosial setempat tidak memiliki mobil untuk menyalurkan bantuan sosial, termasuk mengangkut penduduk.

“Mobil ini juga akan kami gunakan untuk angkutan umum masyarakat Wasior terutama yang masih tinggal di hunian sementara (Huntara) yang jaraknya jauh dari titik-titik strategis kota Wasior,” kata Ihsanuddin.

Saat ini warga Wasior masih banyak menempati hunian sementara.

Mereka mengeluhkan transportasi yang belum normal setelah banjir bandang. “Untuk pulang pergi ke pasar saja kami harus keluarkan biaya Rp 30 ribu. Sementara jualan hasil ladang cuma Rp 35 ribu sampai Rp 40 ribu. Jadinya sangat berat di ongkos,” kata penghuni Huntara Rado, Vicky.

Bantuan DKT Tribun kali ini adalah serangkaian dari kegiatan kemanusiaan yang dilakukan Group Regional Newspaper Kompas Gramedia atau lebih dikenal dengan sebutan Tribun Network, pascabencana beruntun melanda Indonesia akhir 2010 lalu.

Tribun membuka dompet Dana Kemanusiaan Tribun (DKT) untuk korban bencana alam Wasior, Mentawai dan Merapi. DKT menghimpun dana dari pembaca dan masyarakat yang tersebar di 17 provinsi di Indonesia. Hingga 31 Desember 2010, saat pengumpulan dana ditutup, terhimpun dana Rp 3,4 miliar. Penyaluran Dana Kemanusiaan ini telah dan masih dilakukan. Sebesar Rp 1,5 miliar dana yang dihimpun Banjarmasin Post Group disalurkan bersama Pemprov Kalsel. Sisanya, disalurkan langsung Tribun, berupa pengandaan barang atau pembangunan gedung. (tribunnews/ cen)

SELASA 28 JUNI 2011

Al Fayed Bakar Simbol Ratu Inggris MESKI 14 tahun berlalu, kecelakaan tragis yang menimpa Putri Diana dan kekasihnya, Dodi Al Fayed di terowongan Alma di Paris Perancis, masih lekat dalam ingatan Mohammed Al Fayed. Juga, dendam yang terus membara di hatinya. Bagi dia, bukan kecelakaan, tapi pembunuhan. Pihak Kerajaan Inggris diduga turut andil dalam tragedi itu.

Baru-baru ini, Al Fayed melakukan sebuah aksi kontroversial. Ia membakar lambang Kerajaan Inggris yang sebelumnya menghiasi dinding Harrods — toko serba ada kelas atas, yang juga miliknya. Sebagai bagian dari pembuatan dokumenter televisi tentang kematian Putri Diana.

Dalam adegan kontroversi itu, Al Fayed direkam sedang berdiri di halaman rumah megahnya di dekat Oxted, Surrey. Menyaksikan simbol kerajaan yang ia copot dari Harrods pada tahun 2000 lalu. “Aku yakin ia (Dodi) menyaksikan hal ini dari atas sana,” kata Al Fayed, seperti dimuat Daily Mail. “Ada banyak bukti jelas dalam kasus yang tak pernah terselesaikan ini, tapi mengapa tak satu pun orang yang di penjara?.”

Ketidaksetujuan kerajaan atas hubungan Diana-Dodi diduga menjadi penyebab.

“Karena tak menerimaku, atau anakku yang jatuh cinta pada Diana, mereka membunuhnya.”

Tak hanya itu, ia juga menuding suami Ratu Elizabeth, Duke of Edinburgh sebagai ‘Nazi’.

“Penguasa di Inggris pasti tak ingin mendengar omonganku soal latar belakang Pangeran Philip yang Nazi, tapi aku harus mengungkapkannya.

Karena itu 100 persen

BANGKOK, TRIBUN Perdana Menteri Thailand Abhisit Vejjajiva memperingatkan negeri itu akan menghadapi ketidakstabilan politik baru jika Thaksin Shinawatra kembali dari pengasingannya.

Kekhawatiran pemerintah Thailand sebenarnya lebih pada kemungkinan oposisi memenangkan pemilu dan Thaksin akan diampuni dari semua dakwaannya. Hasilnya, Thaksin bisa pulang dari pengasingannya dengan bebas dan penuh kemenangan.

Dalam sebuah wawancara dengan program BBC HARDtalk, Abhisit terang-terangan menuding Thaksin bertanggung jawab karena menghasut kelompok kaus merah dalam bentrok berdarah dengan militer tahun lalu.

Abhisit menambahkan dalam kampanyenya oposisi selalu menyebut keterkaitan mereka dengan Thaksin. Dia menyarankan jika oposisi

AFP PHOTO

Mendiang Lady Diana dan Dodi Al Fayed.

benar,” tambah Al Fayed.

Adegan yang dilakoni Al Fayed adalah bagian dari film dokumenter berjudul ‘Unlawful Killing’ yang dibesut sutradara, Keith Allen. Film ini sempat memicu kemarahan karena menunjukkan foto wajah Diana, sesaat setelah kecelakaan terjadi. Dalam foto itu, sang putri sedang meregang nyawa.

Film tersebut tak bakal ditayangkan di Inggris, karena dianggap mengandung banyak fitnah. Tindakan Al Fayed membakar simbol

kerajaan menuai kritik.

Menurut sejarawan kerajaan, Hugo Vickers mengatakan, apa yang dilakukannya adalah buruk. Tapi, “itu terserah dia, maklum ia dulunya penjaga toko.”

Ditambahkan Vickers, pada tahun 2008 pengadilan menyatakan supir, Henri Paul dan paparazzi bertanggung jawab atas kecelakaan itu. “Kasihan sekali Al Fayed tetap mempertahankan mitos kematian Diana dan putranya, Meski pengadilan membuktikan itu omong kosong.” (vnc)

senjata ke jalur Gaza. Pada misi yang akan datang, sekitar 10 aktivis dari Indonesia berencana untuk turut bergabung dalam aksi ini, walaupun mengetahui besarnya resiko yang bisa terjadi.

“Kami berencana untuk ikut dengan kapal Spanyol,” kata dr Yose Rizal Jurnalis dari Medical Emergency Rescue Committee (Mer-C), saat dihubungi oleh VIVAnews melalui sambungan telepon, Senin (27/6).

Sedianya, kata dia, tim aktivis dari Indonesia akan berangkat ke sana menumpang kapal Turki yang tahun lalu juga ikut dalam misi, MV Mavi Marmara. Namun, belakangan kapal ini dikabarkan batal berangkat karena kendala teknis.

Yose Rizal mengatakan, batalnya MV Mavi Marmara masih tentatif. Bila nantinya kapal ini bisa diperbaiki, maka jumlah tim dari Indonesia bisa

lebih banyak. Tak hanya diikuti oleh para aktivis, misi kali ini juga bakal diliput oleh banyak wartawan dari berbagai media besar.

Menurut laman situs Christian Science Monitor, jurnalis-jurnalis dari New York Times, CNN, CBS, bahkan dari harian Israel Haaretz, juga akan bergabung bersama aktivis turut di kapal. Di lain sisi, Israel telah mewanti-wanti jurnalis asing untuk tidak ikut dalam misi kali ini. Israel berjanji akan mendeportasi mereka dan melarang wartawan itu masuk ke Israel sampai 10 tahun ke depan, serta akan menyita perlengkapanperlengkapan mereka.

Hingga kini belum ada tanggal pasti misi pelayaran ini akan dilakukan. “Bisa akhir Juni, awal Juli, selama bulan Puasa, atau mungkin setelah lebaran. Semua tergantung persiapan,” kata Yose Rizal. (vnc)

Menteri Cina Mundur karena Asmara BEIJING - Telegram diplomasi Amerika Serikat yang dibocorkan oleh Wikileaks menyebutkan Menteri Keuangan Cina diminta untuk mundur karena tertangkap terlibat asmara dengan matamata Taiwan.

Jin Renqing mundur dari jabatannya pada tahun 2007 dan pemerintah Beijing mengatakan karena alasan pribadi. Namun -berdasarkan telegram dari Konsulat Jenderal AS di Shanghai- dia didekati oleh seorang perempuan, seperti dilaporkan wartawan BBC Chris Hogg di Shanghai.

Telegram itu dikirim ke Washington sebulan setelah Jin Renqing mundur. Dalam telegram itu disebutkan bahwa pihak penyelidik yakin bahwa perempuan

Abhisit Waspadai Kepulangan Thaksin ● Khawatir Diampuni dan Memenangkan Pemilu

Aktivis Indonesia Ikut Kapal Flotilla II JAKARTA, TRIBUN Setahun sejak terbunuhnya sembilan aktivis yang tergabung dalam misi kapal kemanusiaan ‘Free Gaza Movement’ pada 31 Mei 2010, ternyata para aktivis merencanakan misi yang kedua.

Sejak 9 Mei 2011, koalisi yang terdiri dari 22 LSM merencanakan misi serupa dengan nama ‘Freedom Flotilla II - Stay Human’ yang rencananya bakal diikuti oleh sekitar 1.000 aktivis dari seluruh dunia.

Bila pada misi terdahulu diikuti oleh delapan kapal, maka misi mendatang akan menumpang 10 kapal dari AS, Kanada, Perancis, Italia, Spanyol, Inggris, Irlandia, dan akan berangkat dari salah satu pelabuhan Eropa.

Seperti tahun lalu, aksi ini kembali dilakukan untuk memprotes blokade Israel di perairan Gaza, yang telah terjadi sejak 2007, dengan alasan mencegah pasokan

7

yang menjadi simpanannya adalah pelaksana intelijen Taiwan.

Saling tuduh aksi matamata bukan hal baru dalam hubungan Cina-Taiwan.

Perempuan yang tidak disebutkan identitasnya itu digambarkan sebagai sosialita yang mau menjalin asmara dengan siapa saja, termasuk dengan beberapa pejabat senior Cina.

Jin Renqing dikenalkan dengan perempuan itu oleh pimpinan sebuah perusahaan negara -yang juga berhubungan seks dengannyaseperti disebutkan dalam telegram tersebut. Jin kemudian membagi perempuan itu dengan seorang pejabat tinggi partai lain.

Bagaimanapun sulit untuk memastikan apalah memang

hubungan asmara itu memang merupakan perangkap dari mata-mata Taiwan untuk mendapatkan informasi rahasia. Baik pemerintah Cina maupun AS tidak memberi komentar apapun atas informasi yang bocor tersebut.

Beijing masih menganggap Taiwan sebagai provinsinya yang membangkang yang harus dipersatukan kembali, walaupun harus menggunakan kekuatan militer. Ketegangan antara Cina dan Taiwan meningkat ketika laporan tentang hubungan asmara mata-mata Taiwan itu muncul, sekitar tiga tahun lalu. Tuduhan aksi mata-mata oleh kedua belah pihak jelas bukan sesuatu yang baru dalam hubungan keduanya. (dtc)

memenangkan pemilu tidak serta merta mendahulukan kepentingan Thaksin ketimbang kepentingan rakyat dan negara.

“Ada banyak orang yang bisa menggunakan kekerasan untuk menyebabkan kekacauan. Saya akan lakukan apapun untuk memastikan hal itu tidak terjadi,” kata Abhisit.

Meski demikian pilihan rakyat Thailand, siapapun yang memenangkan pemilu, harus dihormati.

“Pemilu ini adalah untuk rakyat Thailand dan mereka akan memutuskan. Kami harus menghormati apapun putusannya. Saya mendesak kaus merah pun melakukan hal yang sama,” desak Abhisit.

Pernyataan Abhisit ini berkaitan dengan jadwal pemilihan umum yang akan digelar 3 Juli mendatang.

Abhisit sendiri mengakui dalam pemilu mendatang partainya, Partai Demokrat, menghadapi kemungkinan

IST

Abhisit Vejjajiva

kekalahan dari oposisi.

Apalagi, hasil jajak pendapat menggambarkan Partai Demokrat kini berada di belakang Partai Pheu Thai yang dipimpin adik perempuan Thaksin, Yingluck. Namun sebenarnya, menurut para pengamat politik, partai ini dikendalikan langsung oleh Thaksin dari pengasingannya.

Namun, kepada wartawan BBC di Dubai, Thaksin membantah dia mengendali-

kan partai tersebut. “Saya hanya memberikan nasihat, karena saya memiliki lebih banyak pengalaman ketimbang orang lain dalam partai ini,” kata Thaksin yang tinggal di luar negeri untuk menghindari hukuman penjara akibat tuduhan korupsi.

Sehingga, Thaksin tidak mengerti mengapa perannya sebagai penasihat partai bisa membuat orang lain khawatir.

“Mengapa harus khawatir?

Saya bisa sangat berguna bagi negara,” tambah Thaksin.

Sejak Thaksin disingkirkan lewat kudeta militer lima tahun lalu, Thailand tidak pernah sepi dari kekacauan politik. Kekacauan politik itu, kata wartawan BBC Rachel Harvey, berpusat pada kelompok pendukung dan penentang Thaksin. Perseteruan kedua kelompok inilah yang berujung dengan aksi unjuk rasa dan kekerasan yang berujung pada kematian 90 orang tahun lalu. (dtc)

Bom Meledak di Bar, 25 Orang Tewas MAIDUGURI, TRIBUN Setidaknya 25 orang tewas dalam sebuah ledakan bom di utara Kota Maiduguri, Nigeria. Bom tersebut ditujukan kepada para tamu di sebuah bar.

Dua penyerang pada sepeda motor, dicurigai sebagai anggota dari sekte Islam radikal ‘Boko Haram’, melempar bom dan menembakkan beberapa tembakan di sebuah bar yang

ramai dikunjungi warga.

Serangan yang ditargetkan kepada para peminum ini juga melukai puluhan orang.

“Para penyerang diyakini kelompok Boko Haram.

Mereka melemparkan bom dan melepaskan tembakan membabi buta di sebuah bar di lingkungan Kabompi, menewaskan sedikitnya 25 orang dan melukai sekitar 30 orang lain,” kata seorang inspektur polisi yang enggan

disebutkan namanya seperti dilansir AFP, Senin (27/6).

Para penyerang tersebut langsung melarikan diri dari TKP sesaat setelah melancarkan serangan.

“Belum tahu pasti berapa korban tewas, namun dipastikan korban tidak kurang dari dua lusin,” kata seorang pejabat tentara setempat.

Seorang saksi, Emmanuel Okon, yang menjual daging

panggang di pinggiran bar, menggambarkan kekacauan dan kepanikan terjadi akibat serangan tersebut. “Saya hanya mendengar ledakan keras diikuti dengan penembakan secara sporadis dan melihat gumpalan asap hitam memenuhi daerah itu.

Tampak orang-orang berteriak dan berjalan ke segala arah,” kata Okon yang langsung kabur setelah serangan itu. (dtc)

8

tribun buffer

SELASA 28 JUNI 2011

Menang di MK # Sambungan Hal 1

Citra Diri HANYA dua kata. Citra diri. Kedengarannya dua kata tersebut sepele dan tak bermakna apa-apa. Namun, kalau mau ‘dibedah’ atau diselami lebih dalam, justru dua kata ini bisa mengangkat harkat dan martabat manusia.

Sebaliknya, citra diri seseorang bisa runtuh seketika, manakala ia tak lagi eling alias lalai. Kelalaian akan melahirkan kesembronoan. Mereka yang sembrono pasti akan celaka. Bahkan, mereka yang sudah terangkat derajatnya, akan terjun bebas dari kursi tertingginya (top event moment).

Di era kekinian, dua kata ini sangat penting. Ketika citra diri seseorang naik, maka lahirlah trust atau kepercayaan. Ketika kepercayaan sudah terbangun, maka jaringan (network) semakin luas. Manakala jaringan sudah ada di tangan, dapat dipastikan manusia lebih bisa hidup dibanding mereka yang tak memiliki network.

Kemarin, Riset Lingkaran Survei Indonesia (LSI) menyebutkan, kepuasan publik atas kinerja Presiden SBY terus melorot. Salah satu penyebabnya adalah sikap reaktif SBY jika diserang isu dengan menyampaikan curhat di depan publik. SBY pun diminta menghentikan politik pencitraan dengan cara curhat seperti itu.

“Sebaiknya yang seperti itu (curhat) dihentikan saja.

Karena ini adalah politik pencitraan dan masyarakat sekarang sudah sadar ditipu politik pencitraan, politik persepsi,” kata analis politik dari Undip M Yulianto.

Menurutnya, hingga Pemilu 2009 lalu, elektoral masih dikendalikan persepsi citra publik dengan kekuatan media dan kekuatan publik. Puncak dari politik pencitraan adalah publik yang merasa tertipu. Padahal kepemimpinan sejati tidak memerlukan politik pencitraan.

“Publik yang merasa tertipu dengan curhat itu menunjukkan titik balik dari pencitraan. Saya berharap jangan karena pencitraan instan, lalu masyarakat menjadi tertipu,” imbuhnya.

Hasil riset itu, lagi-lagi bertitik tolak pada dua kata (citra diri). Dimana-mana, citra diri itu terbentuk tak jauh dari perilaku kita sebagai manusia. Ketika peilaku seseorang terjaga, terkontrol dan mudah dikendalikan oleh diri sendiri, maka citra positif akan melekat pada diri seseorang. Sebaliknya, bagi mereka yang tak mampu menguasai perilaku, maka yang terjadi adalah celaka alias musibah.

Ada juga manusia yang berusaha membentuk citra dirinya sebaik mungkin. Biasanya, dibalik pembentukan citra diri itu ada sesuatu yang kadangkala manusia lain tak bisa memahaminya.

Sesuatu (kepentingan) itu akan terungkap pada saat seseorang sudah berhasil meraih titik impiannya.

Misalnya, perebutan kursi kekuasaan. Saat kekuasaan sudah berada di tangan, manusia cenderung ora eling alias lupa dengan dirinya sendiri.

Sebelum terkena penyakit lupa, ada baiknya kita semua sering melakukan kontemplasi. Siapa sesungguhnya diri kita ini? Dulu kita ini siapa? Sekarang kita berdiri di sebelah mana dan kedepan mau melangkah kemana?

Sudahkah kita berbuat yang terbaik buat bangsa ini?

Kalau belum, mari kita bekerja dengan baik dan benar serta profesional dalam bidang masing-masing demi bangsa yang kita namakan Indonesia.

Sebelum citra diri bangsa kita semakin menurun, sudah saatnya kita semua merapatkan barisan, melakukan konsolidasi lalu membuat komitmen baru bahwa bangsa ini adalah bangsa yang mengutamakan kejujuran, bukan bangsa yang selalu memanfaatkan kesempatan untuk kepentingan pribadi maupun kelompoknya.

Menegakkan integritas (kejujuran) tak hanya diajarkan kepada bocah-bocah yang masih duduk di bangku sekolah dasar, tetapi justru gerakan penyadaran itu harus dimulai dari level para pejabat negara dan bawahannya.

Memang sulit mengajak para penguasa untuk memasuki wilayah kesadaran baru —dapat dipercaya, memegang teguh amanat dan jujur terhadap dirinya sendiri maupun kepada rakyatnya. Biasanya kesadaran manusia mulai tumbuh, setelah terjepit oleh berbagai masalah atau ketika manusia sudah berada di balik jeruji besi tanpa ada teman dan kawan yang mau peduli dengan persoalan yang tengah dihadapinya.

Mumpung belum terlambat, mari kita semua berdiam diri sebentar, tafakur dengan niat melakukan pembaharuan dan perubahan terhadap sikap kita yang mungkin selama ini keliru atau sengaja memelesetkan diri karena aji mumpung. Sekali lagi menjaga dua kata (citra diri) tak semudah mencari jarum di tengah ilalang...(*)

penjara 3 bulan dan denda Rp 2 juta. Misran banding ke Pengadilan Tinggi Kalimantan Timur dan mengajukan uji materiil undang-undang tersebut.

Dalam penjelasannya, Mahkamah berpendapat bahwa penempatan ketentuan pengecualian dalam bagian penjelasan merupakan penempatan yang tidak tepat.

Selain itu, sebagaimana yang didalilkan pemohon keadaaan fasilitas kesehatan serta sumber daya yang tidak memadai di pelosok menjadi pertimbangan dilematis.

Dalam permohonannya,

pemohon menyatakan akses fasilitas kesehatan yang ada di pelosok sangat sulit, hal ini disebabkan luasnya wilayah Indonesia. Banyak wilayah terpencil yang tidak terjangkau, sulit medan karena masalah topografi, kemampuan keuangan negara untuk pengadaan Infrastuktur, sedikitnya SDM bidang kesehatan dengan berbagai spesialisasinya.

Pasal tersebut bertentangan dengan UUD 1945 sepanjang tidak dimaknai bahwa tenaga kesehatan adalah kefarmasian,dan jika tidak ada tenaga kesehatan tertentu dapat melakukan praktik kefarmasian terbatas, antara lain dokter/dokter gigi, bidan dan perawat.

Badai Jelang Wafatnya Ibu Tien # Sambungan Hal 1

saksi hidup detik-detik meninggalnya Ibu Tien Soeharto. “Saya saksi hidup yang melihat Ibu Tien terkena serangan jantung medadak, membawanya ke mobil, dan terus menunggu di luar ruangan saat tim dokter RSPAD (Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat) melakukan upaya medis,” kata Sutanto.

Bermula ketika Ibu Tien mengunjungi sentra pembibitan buah Mekarsari. Sedang Seoharto, pada saat itu, Sabtu, 27 April 1996, berada dalam perjalanan pulang dari kawasan perairan sebelah barat Anyer, Jawa Barat, setelah memancing bersama rombongan.

Soeharto berangkat memancing, Jumat, 26 April 1996. Tak seperti biasanya, hanya dua ekor ikan dapat ditangkap. “Ini kok tidak seperti biasanya,” celetuk Soeharto saat itu.

Sore hari, cuaca mendadak semakin tidak bersahabat, sehingga Soeharto

Mandi Air Suci di Tampak Siring # Sambungan Hal 1

bunga Kamboja oleh dua gadis Bali di pintu keluar bandara.

Tak lama kemudian, bus jemputan langsung membawa rombongan ke Hotel Darmadi, tempat menginap selama berada di Bali untuk istirahat sebelum melakukan tour wisata di Pulau Bali. Hari pertama di Bali acara bebas.

Peserta boleh jalan-jalan sendiri atau istirahat di hotel.

“Kita memberi kesempatan bagi peserta untuk istirahat dulu, karena wisata akan dilakukan sehari penuh mulai Kamis (23/6) besok,” ujar Putu Ruby, pemandu wisata dari TX Travel di Bali.

Menurut MK, perawat yang melakukan tugasnya dalam keadaan darurat yang mengancam pasien diperlukan tindakan media dengan segera untuk menyelamatkan pasien. Selain itu, penjelasan pasal 108 ayat 1 yang memberikan kewenangan terbatas terhadap perawat menimbuklkan keadaan dilematis. Serta menimbukan tidak adanya kepastian hukum yang adil sehingga bertentangan dengan pasal 28 D yat (1) UUD 1945.

“Di satu sisi petugas kesehatan dengan kewenangan yang sangat terbatas harus menyelamatkan pasien dalam keadaan darurat, sedangkan di satu sisi memberikan obat dibayangi

dibawa ke kapal TNI AL yang lebih besar.

“Karena gelombang makin besar dan angin berembus kencang, dengan alasan keselamatan, semua tamu penting pindah ke kapal AL,” ujar mantan Kapolri tersebut. Setelah badai reda, pagi harinya Soeharto kembali ke Jakarta.

Ketika Soeharto bertemu Ibu Tien pada Sabtu sore, suasana berlangsung seperti biasa. Hanya saja, Ibu Tien harus banyak beristirahat karena kelelahan. Sekitar pukul 04.00, Ibu Tien mendapat serangan jantung mendadak.

“Ibu Negara tampak sulit bernafas.

Dalam kondisi genting segera diputuskan membawa Ibu Tien ke RSPAD Gatot Soebroto, tempat beliau sebelumnya beberapa kali menjalani pemeriksaan,” kenang Sutanto.

Dokter kepresidenan, Hari Sabardi, memberi bantuan alat pernafasan. Saat itu, selain Soeharto, Tommy dan Sigit Hardjojudanto ikut mendampingi Ibu Tien. “Pada ssat-saat terakhir itu Pak Harto mendapingi Ibu Tien di rumah sakit. Saya menyaksikan bagaimana Pak Harto mengalami kesedihan yang

Acara yang ditunggutunggu pun tiba. Jadwal pertama wisata di Bali adalah Paket Full Day Kintamani Tour.

Peserta “Bali Holiday Trip” diajak menyaksikan atraksi tarian Barong dan Keris di Sanggar Kesiman, Sukowati, melihat kerajinan batik di Galuh Batu Bulan, dan kerajinan perak khas Bali di Celuk. Setelah itu, tour lanjut ke Kintamani, Pura Tampak Siring dan berakhir di Goa Gajah.

Di Kesiman, rombongan “Bali Holiday Trip” berbaur dengan ribuan pengunjung yang memadati tempat pertunjukan Tarian Barong dan Keris. Pengunjung yang datang dari berbagai daerah di Indonesia tampak begitu antusias menyaksikan pertunjukan tarian tradisional Bali, Tari Barong dan Keris.

Pertunjukan Tari Barong dan Keris terbagi lima babak.

Tarian ini mengisahkan cerita Mahabarata tentang perjalanan Dewi Kunti (ibu Pendawa) ingin menemui sang patih, Rangda. Dalam perjalanan Dewi Kunti kerasukan roh jahat, seingga dia menjadi lupa ingatan.

Singkat cerita, Dewi Kunti yang sudah dalam terpengaru roh jahat menjadi benci terhadap anaknya sendiri Sahadewa. Untuk bisa mengalahkan Rangda, Sahadewa berubah menjadi Barong. Dibantu anak buah Barong dan senjata keris, Rangda berhasil dikalahkan Sahadewa.

Alur cerita kisah Mahabarata dikemas begitu apik dan dibubuhi tingkah polah penari yang lucu, sehingga pengunjung dari awal hingga akhir pertunjukan dibuat terpingkalpingkal. Ribuan pengunjung yang memadati panggung pertunjukan Tari Barong dan Keris seluas 1 hektare tak beranjak dari tempat duduknya.

Tingkah barong dan monyet benar-benar menghibur. Sang penari terkadang menari ala Sharul Khan, dan joget dangdut. Tak mau kalah si monyet pun dalam adegan itu sangat cerdik dan menarik perhatian penonton. “Lucu dan menghibur,” ujar Budi Santosa, seorang peserta tur. Tidak terkesan menonton dan kaku.

ketakutan terhadap ancaman pidana,”ujarnya.

Menanggapi putusan itu, Misran bersyukur sekali, sebab upayanya selama ini dikabulkan MK. “Saya sangat bersyukur. Dengan keputusan ini saya mendapatakan kepastian hukum. Saya mohon semua pelayan kesehatan jangan segan melayani pasien setulusnya,” ujarnya.

Kasus Misran ini menarik perhatian publik, dengan alasan kemanusiaan dia menolong warga dipelosok yang membutuhkan. Tidak hanya mengobati, tapi ia juga mengubah pola kesehatan warga menjadi lebih baik.

Namun Putusan PN Tenggarong tahun lalu telah

amat mendalam,” kata mantan Komisaris Utama PT Pertamina tersebut.

Kejadian aneh saat Soeharto memancing di perairan sebelah barat Anyer baru disadari Sutanto sebagai firasat setelah beberapa hari meninggalnya Ibu Tien Soeharto. “Hal itu mungkin pertanda menjelang wafatnya Ibu Negara,” ujar Sutanto.

Kesedihan Soeharto juga disaksikan Prof Dr Satyanegara MD, Direktur Kehormatan Sahid Sahirman Memorial Hospital. “Hanya sekali saya melihat Pak Harto begitu terluka,” ujar Satyanegara yang mengenal Soeharto lebih dekat ketika menimba ilmu kedokteran di Jepang pada 1972.

Begitu mendengar kabar Ibu Tien meninggal, Satya meluncur ke rumah duka, tiba sekitar pukul 07.00. Saat itu jenazah Ibu Tien dibaringkan di ruang tamu. Ketika menyampaikan belasungkawa, Setya mendapat pelukan dari Soeharto.

“Piye tho, kok ora biso ditulung (Bagaimana, kok tidak bisa ditolong),” ujar Soeharto dengan nada pelan.

Kalimat itu seolah mempertanyakan mengapa nyawa Ibu Tien Soeharto

mengubah semuanya.

Merasa dizalimi, 13 mantri pun memohon keadilan ke MK karena merasa dikriminalisasikan oleh UU Kesehatan. Mereka meminta pasal yang menjadikan Misran dipenjara dicabut karena pasal tersebut bertentangan dengan UUD 1945.

Bukan hanya itu, dengan adanya putusan MK ini akan memberikan keuntungan bagi pelayan kesehatan di seluruh Indonesia khususnya di pelosok, mereka bisa memberikan pertolongan kepada warga yang membutuhkan tanpa rasa takut menyalahi Undang-undang Kesehatan No. 36 yang dinilai mengkriminalisasikan petugas medis di pelosok Tanah Air. (ti)

tidak bisa diselamatkan.

“Saya hanya tertegun, turut merasakan dalamnya kepiluan di hati Pak Harto, terenyak menyaksikan beliau mengusap setetes air mata dengan sapu tangan,” ujar Setyanegara.

Bertahun-tahun sebelumnya, tepatnya 8 Mei 1972, untuk pertama kalinya Setya diajak makan siang bersama oleh Soeharto dan Ibu Tien di Hotel Imperial, Tokyo, tempat menginap Presiden ketika berkunjung ke Jepang.

Dalam kesempatan itu Soeharto mengajak Setya kembali ke Indonesia untuk mengabdikan diri kepada bangsa dan negara. Ajakan itu bergayung sambut. Oktober 1972, Setya kembali ke Indonesia, menjadi Kepala Bagian Bedah Saraf Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP) dan anggota Tim Dokter Ahli Kepresidenan.

“Setelah Pak Harto tak lagi menjabat sebagai presiden, saya berkesempatan lebih sering bertemu beliau. Saya mendampingi Pak Harto di hari-hari yang situasinya lebih banyak membuat beliau geregetan itu,” kata Setya. (feb)

TRIBUN KALTIM/SUMARSONO

Penampilan barong dan monyet pada pertunjukan Tari Barong dan Keris mampu menghibur pengunjung yang memadati panggung di Sanggar Kesiman, Gianyar, Bali.

Tarian Barong dan Keris telah dimodifikasi, meski tetap terkesan sakral.

Setelah puas menyaksikan tarian Barong, rombongan peserta “Bali Holiday Trip” melanjutkan perjalanan ke Kintamani, danau yang berada di lereng Gunung Batur. Di sana rombongan makan siang bersama sambil menyaksikan indahnya puncak gunung berapi yang masih aktif tersebut. Seakan tak mau ketinggalan momen, para peserta pun asyik berfoto ria dengan latar belakang keindahan Danau Kintamani dan Gunung Batur. Air danau yang berwarna hijau terliat indah dari atas.

Sambil melihat indahnya Danau Kintamani, pengunjung bisa menikmati aneka buah-buahan, mulai Jeruk Bali hingga Stroberi. Harganya relatif murah. Jeruk Bali 1 kg cukup mengeluarkan kocek Rp 15.000, bahkan kalau ditawar bisa lebih murah lagi.

Di Pura Tampak Siring, yang bersebelahan dengan Istana Tampak Siring, tempat peristirahatan Presiden RI pertama Ir Soekarno, rombongan peserta diajak mandi air suci yang keluar dari dalam tanah (umbul). Konon air suci tersebut dipercaya bisa membuat orang yang mandi bisa awet muda, mudah jodoh, dan banyak rejeki.

Air suci itu mengalir dari sumber yang berada di dalam pura. Bentuknya seperti

kolam, namun airnya sangat jernih. Tidak ada kotoran, karena kebersihannya memang selalu dijaga. Sumber air tersebut tak pernah kering, meski musim kemarau.

Namun, anehnya, menurut kepercayaaan, air tersebut tidak bisa digunakan untuk pengairan pertanian.

“Kalau digunakan untuk mengaliri sawah, hasilnya tidak baik, bahkan tanamannya justru rusak. Itu memang sudah jadi mitos masyarakat Bali,” tutut Putu Ruby.

Sayangnya, karena waktu sudah sore, peserta “Bali Holiday Trip” tidak sempat mandi. Mereka hanya jalanjalan di lingkungan pura.

Karena Pura Tampak Siring tersebut merupakan tempat suci bagi masyarakat Bali, setiap pengunjung yang akan masuk pun diwajibkan memakai sarung dan membersihkan diri dulu. Dari Pura Tampak Sering, perjalanan lanjut ke Goa Gajah.

Oleh-oleh Tak lengkap rasanya mengunjungi tempat wisata di Bali kalau tidak belanja oleholeh jajanan dan cinderamata khas Bali. Peserta “Bali Holiday Trip” begitu enjoy belanja saat diajak masuk di Pusat Kerajinan Batik Galuh Batu Alam dan Jajanan Bali Mahadewi. Seakan tak kalah dengan pengunjung lain, mereka pun ramai-ramai belanja.

Di Galuh Batu Alam,

pengunjung bisa memilih berbagai baju, kain dan aksesoris khas Bali. Dengan harga yang masih terjangkau kantong, Toko Galuh Batu Alam yang menyatu dengan tempat pembuatan kain batik Bali tersebut ramai dikunjungi wisatawan, baik dari dalam maupun luar negeri.

“Bingung memilih nih...

Semuanya bagus, dan modelnya cantik-cantik. Mau beli apa ya? Banyak pesenan dari teman-teman. Yang penting bisa membawa pulang oleh-oleh khas Bali,” ujar Lisa yang berangkat bersama temannya Mida.

Begitu juga dengan Budi.

Dia sengaja bela-belain cuti untuk bisa ikut berwisata ke Bali bersama Tribun Kaltim. Di setiap tempat jualan cinderamata dan baju khas Bali, Budi selalu ingin membeli. “Bagi saya, liburan di Bali untuk senang dan belanja barangbarang khas Bali. Kapan lagi kalau tidak sekarang,” ucapnya.

Menurut Putu Ruby, belanja oleh-oleh di Bali harus pintar-pintar. “Kalau di toko yang sudah menetapkan harga tidak masalah. Tapi, kalau di pasar yang harganya bisa ditawar, kita harus pinter menawar. Gitu beli dengan harga separohnya pun belum tentu sudah harga pas. Lebih baik belanja di tempat-tempat yang harganya sudah pasti aja,” kata Ruby mengimbau. (son)

PEMIMPIN UMUM(Plt): Agus Nugroho PEMIMPIN REDAKSI: Achmad Subechi REDAKTUR PELAKSANA: Priyo Suwarno MANAJER PRODUKSI: Arif Er Rachman WAKIL MANAJER PRODUKSI: Baskoro Muncar KOORDINATOR LIPUTAN: Fransina Luhukay STAF REDAKSI: H Sjamsul Kahar, H Herman Darmo, Uki M Kurdi, Achmad Subechi, Ignatius Sawabi, Priyo Suwarno, Arif Er Rachman, Baskoro Muncar, Fransina Luhukay, Iwan Apriansyah, Adhinata Kusuma, Dwi Haryanto SN, Sumarsono, Mathias M Ola, Perdata O Ginting, Trinilo Umardini, M Abduh Kuddu, Rita, Reza Rasyid Umar, Margaret Sarita, M Wikan Hendarman, Meinar F Sinurat, Ahmad Bayasut, Fachmi Rachman, Feri Mei Effendi, Basir Daud, Handry Jonathan, Syaiful Syafar. BIRO SAMARINDA, Jl Ulin No.106 Samarinda, Telepon: 0541 202416, 202417, fax: (0541) 769855: H Maturidi (kepala), Achmad Bintoro, Budhi Hartono, Khaidir, Maipah, Nevrianto HP, Reonaldus, Muhammad Yamin. KUTAI KARTANEGARA: Rahmat Taufik KUTAI TIMUR: Kholish Chered. BONTANG: Udin Dohang PASIR: Sarassani. PENAJAM PASER UTARA: Samir TARAKAN: Junisah. KUTAI BARAT: Alex Pardede. BERAU: Amalia Husnul A. NUNUKAN: Niko Ruru. BIRO JAKARTA, Jl Palmerah Selatan 3, Jakarta 10270, Telepon (021) 5356766 (7618), Fax (021) 5495360: Febby Mahendra Putra (Kepala), Domuara Ambarita (Wakil) Agung Budi Santoso, Johnson Simanjuntak, Chairul Arifin, Ismanto, , Rachmad Hidayat, Toni Bramantoro, Yuli Sulistyawan, Yoni Iskandar, Bian Harnansa, Hendra Gunawan, Sugiarto, Budi Prasetyo, Hasanuddin Aco, Murdjani. DIREKTUR UTAMA: Asih Winanti. DIREKTUR: H Herman Darmo, Uki M Kurdi. PEMIMPIN PERUSAHAAN / MANAJER IKLAN: H Zainal Abidin. MANAJER SIRKULASI: Iskandar. BAGIAN IKLAN JAKARTA: Doddy Setiawan (HP 08164859626), Jl Palmerah Selatan 3 Jakarta, Telp: (021) 5483863, 5494999, 5483008, 5480888 (ext: 7635-7638) Fax: (021) 53696583 Tarif Iklan: ! Umum Display (B/W) Rp 22.500/mm kolom ! Spot Colour (2 warna): Rp 30.000/mm kolom ! Spot Colour (1 warna): Rp 25.000/mm kolom ! Full Colour: Rp 35.000/mm kolom ! Halaman 1 (B/W) Rp 60.000/mm kolom ! Halaman 1 (F/C) Rp 90.000/mm kolom ! Iklan Baris (2 s/d 10 baris): Rp 10.000/baris. Harga di atas belum termasuk PPN 10%.KANTOR PUSAT BALIKPAPAN Jl Indrakila Straat III Dalam, RT 52 No 1 Kampung Timur, Balikpapan 76125. Telepon: (0542) 735015, 7020152, 7020151, Fax: (0542) 735013 No Rek 191.0724971 BCA Balikpapan a/n PT Mahakam Media Grafika. PENERBIT: PT Mahakam Media Grafika. ISI DILUAR TANGGUNG JAWAB PERCETAKAN

WARTAWAN “TRIBUN KALTIM” SELALU DIBEKALI TANDA PENGENAL DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APAPUN DARI NARASUMBER

tribun line Rp 100 M untuk Satgas TKI ! Sambungan Hal 1

pihaknya akan secepatnya menyelesaikan nama-nama tersebut agar berbagai permasalahan yang menimpa para tenaga kerja Indonesia di Arab Saudi dapat segera diselesaikan.

“Nama-namanya belum dapat kita berikan, tapi yang pasti, kita akan tuntaskan semua hari ini,” ujarnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, dalam rapat konsultasi dengan Pimpinan DPR RI itu, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan, pembentukan Satgas khusus tersebut, dimaksudkan untuk menangani dan membela para warga negara Indonesia yang terancam hukuman mati luar negeri. Selain itu, Presiden juga menginstruksikan pembentukan atase hukum dan hak asasi manusia (HAM) di kedutaankedutaan besar Indonesia di negara yang memiliki banyak masalah ketenagakerjaan. Saat ini, empat negara tujuan utama itu adalah Malaysia, Arab Saudi, Cina, dan Singapura.

Sementara itu, Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sultan Hamengku Buwono X mengatakan, pemerintah sebaiknya meminta maaf atas kasus-kasus yang menimpa para TKI di luar negeri.

Menurut Sultan, pemerintah hendaknya menjelaskan bahwa selama ini sudah berusaha menangani masalahmasalah yang dihadapi TKI, namun belum berhasil.

“Saat ini masyarakat kecewa karena masih banyak TKI di luar negeri yang dihukum, bahkan ada yang dipancung,” ungkat Sultan seusai meresmikan kawasan perkantoran dan Yap Square di Yogyakarta, kemarin.

Sultan mengemukakan, pemerintah tidak selamanya benar terus. “Mereka tetap manusia yang mempunyai kekurangan dan kesalahan, sehingga meminta maaf kepada warga masyarakat akan lebih baik. Masyarakat saat ini sudah bosan dengan janji-janji semata,” tuturnya.

Kasus terakhir menimpa TKI asal Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Ruyati binti Satubi.

Ruyati dihukum pancung di Arab Saudi, Sabtu (18/6), setelah pengadilan setempat menyatakan ia terbukti bersalah membunuh majikan perempuannya pada 2010.

Pulangkan Jenazah Saat ini Migrant Care bersama sejumlah lembaga swadaya masyarakat mengupayakan pemulangan

Richard Gere Dikalungi Jimat Takrut ! Sambungan Hal 1

dinyatakan tertutup buat wisatawan karena masih ada sisa abu vulkanik Merapi.

Material itu menempel di bagian bawah lantai. Namun, sebagai tamu istimewa, Gere diperkenankan meditasi di tempat itu.

Jadwal meditasi Gere rencananya pada pukul 04.00 WIB, namun baru dilakukan sekitar pukul 05.00 WIB. Gere datang menggunakan baju gelap berkerah dengan bawahan dibalut kain corak hitam putih dan membawa tas selempang kecil warna cokelat yang biasa dibawa para biksu.

Bawahan hitam putih itu juga dikenakan istrinya, Carey Lowell, dan anaknya, Homer Jigme Gere, yang ikut menemani.

Sebelum meditasi di lantai Arupadathu, Gere dikalungi sebuah kalung amulet (jimat) Takrut dari biksu Terawada asal Thailand, Ip Chiam Nien.

“Kalung itu sebagai perlindungan untuk dia,” kata Biksu Badaruci asal Indonesia yang ikut memandu acara meditasi Gere. Ada tujuh biksu yang ikut menemani meditasi Gere dan keluarganya.

Gere sendiri menyempatkan diri bicara sejenak kepada wartawan sebelum mulai menaiki undakan ke stupa induk. “Terima kasih untuk perhatian untuk saya,” kata Gere. Dia berharap bisa mulai berdoa dengan tenang.

Ketika Gere meditasi, lantai sepuluh candi dijaga ketat petugas. Para wartawan

jenazah Ruyati binti Satubi.

“Kami bekerja sama dengan LSM Hak Asasi Manusia, LSM perempuan, LSM buruh migran, beberapa ulama, serta perwakilan dari Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah,” kata Direktur Eksekutif Migrant Care Anis Hidayah, kemarin di Jakarta.

Anis mengemukakan, pelibatan para ulama NU dan Muhammadiyah, karena mereka memiliki jaringan cukup kuat di Arab Saudi.

Sedangkan, beberapa LSM lainnya, akan melakukan upaya untuk melobi pemerintah Arab Saudi melalui jaringan mereka masing-masing.

“Berapa banyak mereka semua nanti, belum dapat kita pastikan. Kita akan melakukan pertemuan terlebih dahulu beberapa hari ke depan,” tuturnya.

Rencana pemulangan jenazah Ruyati, kata Anis, merupakan bentuk kekecewaannya terhadap pemerintah yang sampai saat ini belum dapat memastikan pemulangan jenazah Ruyati. “Pemerintah selalu punya alibi.

Daripada kita menunggu sikap pemerintah yang tidak jelas, lebih baik kita masyarakat sipil yang turun tangan mengambil alih tugas tersebut. Ini semua kita jalankan agar hak asasi para tenaga kerja, khususnya para keluarga korban dipenuhi,” jelasnya.

Anis mengemukakan, kegagalan mencegah Ruyati dari hukuman pancung tidak akan bisa dibayar dengan apapun. “Apalagi, pihak keluarga yang menginginkan pemulangan jenazah itu. Jadi, kita akan terus berusaha semaksimal mungkin,” katanya.

Sementara itu, Ketua Komnas Perempuan, Yuniyanti Chuzaifah, menyatakan, pihaknya akan menyurati Raja Arab Saudi untuk meminta negara kerajaan itu mengembalikan jenazah tRuyati, yang telah dipancung pada 18 Juni 2011. Hal ini ia sampaikan kepada anak Ruyati, Een Nuraini yang mendatangi kantor Komnas Perempuan, kemarin.

“Komnas Perempuan akan mengirimkan surat resmi kepada KBRI dan Raja Arab Saudi untuk mengembalikan jenazah Ibu Ruyati. Pada prinsipnya, apa yang dialami oleh Ibu Ruyati ini adalah kasus kesekian. Masih ada jumlah lainnya. Kami juga akan menyurati raja untuk pengampunan bagi mereka,” ujar Yuniyanti di Kantor Komnas Perempuan, Jakarta.

Selain itu, ia juga akan memberikan beberapa surat kepada Kementerian Luar Negeri, Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi, serta

BNP2TKI untuk membantu mengusahakan pemulangan jenazah Ruyati.

Komnas Perempuan juga mempertanyakan tanggung jawab pemerintah atas proses hukum Ruyati, dengan meminta surat putusan pengadilan Arab Saudi atas Ruyati dan penjelasan jalannya proses hukum itu secara resmi.

“Kita akan meminta KBRI untuk memberi surat proses pengadilan (pengadilan Ruyati). Hak korban adalah untuk mendapatkan kebenaran dan keadilan.

Keluarga punya hak untuk mendapatkan kembali jenazah korban dan paling tidak informasi status jenazah di mana dan bagaimana dipulangkan. Hak korban dan keluarga juga harus mendapat surat resmi tentang eksekusi tersebut. Pemerintah harus memberikan penjelasan yang jelas. PRT berjuang sendiri di sana,” tegas Yuniyanti.

Dalam kesempatan itu, ia pun menegaskan, pemerintah harus jeli melihat mengapa TKI sering kali dirundung masalah yang berakibat pada pembunuhan. Menurut dia, para tenaga kerja yang mayoritas perempuan itu membela diri karena mereka sering mendapat perlakuan tidak menyenangkan dari majikan.

“Dari seluruh pemantauan Komnas Perempuan. Korbankorban yang akhirnya mendapat hukuman mati karena mereka membela diri.

Mereka sering mendapat kekerasan dan pelecehan seksual, kekerasan fisik, dan kekerasan secara psikologis.

Selama ini, TKI selalu distigmasasi bahwa para TKI sadissadis melakukan kekerasan, padahal tidak. Ini yang harus kita bela. Mereka melakukan demikian karena membela diri,” tuturnya.

Tak hanya itu, lanjut Yuniyanti, Komnas Perempuan juga meminta pemerintah melakukan upaya tak sebatas pada pemulangan TKI, tapi juga memperhatikan nasib selanjutnya dari para TKI yang dipulangkan. Terutama mereka yang dipulangkan setelah mendapatkan kekerasan.

“Harus juga dipikirkan soal rehabilitasi, kompensasi dan pemulihan terutama untuk PRT migran yang kembali dengan cacat ditubuhnya maupun TKI yang meninggal. Keluarganya bisa mendapat jaminan, apalagi jika mereka (TKI yang meninggal atau cacat) adalah yang menjadi tulang punggung keluarga, harus mendapatkan haknya. Ini menjadi tanggung jawab negara,” jelasnya. (kompas.com)

yang mengikutinya terhenti di lantai sembilan. Setelah kurang lebih setengah jam meditasi, Gere dan keluarganya melanjutkan ritual peace walk (jalan damai), berkeliling menyusuri lantai demi lantai sambil mengamati cerita yang tergambar dalam relief Borobudur. Acara ini berlangsung kurang lebih satu jam.

Setelah selesai dan sampai di lantai terbawah Borobudur, Kamadathu, Gere langsung bergegas dikawal kembali menuju penginapannya, Resor Amanjiwo, yang berjarak sekitar sepuluh menit dari Candi Borobudur.

Gere tidak menyempatkan diri mengunjungi Museum Karmawibhangga yang menggambarkan adanya panel-panel relief yang tidak banyak diketahui publik.

Relief itu terpahat di dinding kaki candi yang sekarang tersembunyi di balik tatanan batu yang berfungsi sebagai penguat dasar Candi Borobudur supaya tidak melesak ke bawah.

Relief itu diambil dari naskah Maha Karmawibhangga, yang menggambarkan tentang karma atau hukum sebab-akibat, serta surga neraka sebagai imbalan akibat kehidupan dalam reinkarnasi. Meski relief itu tidak bisa disaksikan langsung di candi, setidaknya foto 160 panel relief dapat disaksikan di Museum Karmawibhangga.

Kepala Balai Konservasi Peninggalan Borobudur Marsis Sutopo mengatakan Borobudur sempat diselimuti abu vulkanik Merapi setebal 13 sentimeter selama erupsi Gunung Merapi 2010 lalu.

Borobudur pun sempat ditutup selama 45 hari dan dibuka lagi pada 20 Desember

2010 guna pembersihan tahap awal. Kini, lantai delapan hingga sepuluh masih ditutup karena masih terdapat debu yang perlu dibersihkan.

Metarial itu menempel di lantai-lantai. Pihak Borobudur tidak mau mengambil risiko jika debu itu beterbangan dan membahayakan wisatawan.

Sebelumnya, kepada sejumlah wartawan, ia mengemukakan alasannya mengunjungi Candi Borobudur. Menurutnya, perjalanan ritualnya ke Candi Borobudur adalah untuk mengetahui lebih mendalam sejarah gurunya.

“Perjalanan ke Borobudur ini penting bagi saya untuk lebih tahu apa saja yang ada kaitannya dengan guru saya, penting bagi studi saya pribadi,” kata Richard Gere begitu tiba di Kompleks Candi Borobudur, Magelang, Minggu.

Gere melontarkan candaannya ketika ditanya apakah tertarik memegang stupa candi seperti yang biasa dilakukan wisatawan jika berkunjung ke Borobudur.

“Saya justru besok akan meditasi di atas stupa,” kata Gere.

Richard Gere adalah pengikut aktif Dalai Lama, guru besar Buddha asal Tibet.

Menurut Gere, Indonesia adalah negara mengagumkan yang menyimpan banyak sejarah, khususnya yang berkaitan dengan sejarah perkembangan agama Buddha. “Indonesia adalah negara mengangumkan untuk belajar sejarah,” kata Gere.

Gere mengaku pernah mengunjungi Indonesia 25 tahun silam, namun tidak singgah ke Jakarta. “Waktu itu saya ke Bali, ke Jakarta baru sekarang,” kata Gere. (ti)

Kaltim SELASA 28 JUNI 2011

9

Nazar lagi-lagi Mangkir JAKARTA, TRIBUN - Mantan Bendahara Umum Partai Demokrat M Nazaruddin kembali mangkir dari panggilan tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Sedianya, anggota Komisi VII DPR itu hendak dimintai keterangannya sebagai saksi bagi tersangka kasus suap pembangunan Wisma Atlet Wafid Muharam.

“Hingga pukul 17.44 WIB yang bersangkutan tidak juga hadir dan tanpa memberikan keterangan,” kata Kabag Pemberitaan dan Informasi KPK Priharsa Nugraha, Senin (27/6).

Untuk keperluan pemeriksaan kemarin, kata Priharsa, KPK telah mengirimkan surat pemanggilan ke Setjen DPR dan Fraksi Demokrat.

Sementara itu, Erman Umar, penasihat hukum Wafid, mengaku tidak mengetahui jika Nazaruddin akan diperiksa untuk kliennya. Hal yang sama,

Premium Dosa buat Orang Kaya ! Sambungan Hal 1

juga mengimbau agar masyarakat jangan terlalu berlebihan dalam memanfaatkan energi. “Kita jangan berlebihan hingga penggunaannya. Misalnya listrik, bagi mereka yang mampu tidak boleh menggunakan listrik tanpa batas. Pihak lain masih ada yang belum mendapatkan listrik,” katanya.

Pihaknya sengaja bertemu dengan KESDM untuk menekankan agar masyarakat dapat optimal dapat menikmati pemanfaatan energi.

“MUI akan membuat fatwa (untuk hemat energi).

MUI akan kerjasama dengan KESDM bagaimana nantinya masyarakat bisa disejahterakan melalui program penghematan energi dan sumber yang ada. Jangan sampai juga ada beban yang diambil oleh satu orang namun dijadikan ke beban orang lain, termasuk pencurian listrik. Itu tidak boleh,” tuturnya.

Menteri ESDM Darwin Zahedy Saleh mengatakan sengaja menggandeng MUI untuk memberikan imbauan agar kalangan mampu tak menggunakan BBM bersub-

DPR Sepakat ! Sambungan Hal 1

atau kurang mampu,” ujar Marzuki di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (27/6).

Menurut Marzuki setiap manusia harus saling membantu.

Sehingga tidak seharusnya orang kaya mengambil hak orang miskin yakni BBM bersubsidi.

“Kalau subsidi diambil orang kaya, maka artinya mengambil

Tidak Cerdas ! Sambungan Hal 1

penentuan berdosa atau tidak, halal atau haram, itu sudah ada kaidah syariah dan fiqih tersendiri. Tidak bisa sembarangan mengikuti keinginan pemerintah (umara),” tutur pengamat ekonomi Dradjad Wibowo,

Rp 100 Juta Raib dari Rekening ! Sambungan Hal 1

mau ambil uang. Saat kartu ATM saya masuk, tiba-tiba tertelan. Di mesin ATM, tertulis untuk layanan bisa menelepon 14000. Di sebelah nomor 14000 ada tulisan nomor telepon lokal lainnya yang bisa dihubungi. Karena 14000 tidak ada jawaban, saya hubungi nomor telepon lokal itu,” ungkap Kamil saat melapor ke Polres Balikpapan, Senin (27/6).

Kamil melakukan transaksi tersebut di mesin ATM yang berada di depan RS Pertamina Balikpapan.

Nomor telepon lokal tersebut adalah 0542-7004647.

Saat dihubingi, ternyata ada yang menjawab. Kamil pun langsung melaporkan bahwa

Lantai 10,” ujarnya.

Disentil MPR Ketua MPR Taufiq Kiemas (TK) kemarin menyentil anggota DPR yang bolos selama 1 bulan lantaran suatu masalah, seperti M Nazaruddin. Menurut TK, mereka tidak datang namun tetap menerima gaji dan fasilitas.

“Ya jelas saya menyayangkan hal tersebut.

Karena anggota dewan banyak yang tidak datang tapi tetap menerima fasilitas dan gaji seperti biasa,” ujar TK di Gedung DPR. Saat itu dia ditanya soal komentarnya terhadap Nazaruddin yang sudah 1 bulan membolos. TK setuju jika BK DPR menegur anggota yang seperti itu.

Namun suami Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri ini enggan berkomentar lebih banyak. “Saya sekali lagi nggak berani ngomong banyak masalah ini. Karena di MPR cuma tenang-tenang,” tuturnya. (tribunnews)

juga ditunjukan Erman, ketika disinggung apa keterangan yang hendak digali dari Nazaruddin bagi Wafid. “Belum tahu,” kata Erman singkat.

Sebelumnya diketahui, Nazaruddin telah mangkir sebanyak dua kali dalam pemanggilan KPK terkait kasus suap pembangunan Wisma Atlet. Oleh karenanya, KPK memastikan akan menjemput paksa Nazaruddin. Namun hingga saat ini belum ada tindakan yang menyatakan KPK telah merealisasikan penjemputan paksa tersebut.

Dari Nazaruddin, sedianya penyidik hendak menggali informasi seputar keterlibatannya dalam proyek pembangunan Wisma Atlet. Salah satunya, penyidik hendak mengonfirmasi kebenaran informasi yang menyebutkan Nazaruddin pernah bertemu dengan Menpora Andi Mallarangeng dan anggota

Komisi X DPR dari Fraksi Demokrat Angelina Sondakh sebelum penandatanganan proyek pembangunan Wisma Atlet di Jakabaring Palembang.

“Mereka bertemu sebelum penandatanganan kontrak pembangunan Wisma Atlet,” ujar sumber.

Dalam pertemuan itu, Andi Mallarangeng turut mengenalkan Wafid dengan kedua kader Demokrat itu.

Pertemuan, kata sumber, diantaranya membahas perusahaan yang akan “dipilih” sebagai rekanan proyek dan termasuk bagi-bagi “jatah” sebagai tindak lanjut penunjukkan PT Duta Graha Indah Tbk sebagai rekanan pengadaan proyek itu.

Dikonfirmasi informasi ini, Erman Umar mengaku kliennya memang dikenalkan oleh Andi Mallarangeng kepada kedua kader Demokrat itu. Erman pun membenarkan adanya pertemuan itu. “Ya pernah dikenalkan di

sidi. Ia menjelaskan, hak untuk membeli BBM Premium adalah bagi golongan yang tidak mampu, sementara orang mampu menggunakan BBM non subsidi.

“Hak yang dimaksud di sini adalah, terkait persetujuan antara wakil rakyat (DPR RI) dan pemerintah dalam UU (undang-undang). Mereka yang berhak dapat BBM subsidi adalah golongan yang tidak mampu. Jadi kita masing-masing bisa paham apakah kita golongan tidak mampu? Dan ini butuh kejujuran,” kata Darwin dalam acara yang sama.

Darwin melanjutkan, dengan meningkatnya harga Pertamax belakangan ini memang sangat menimbulkan godaan untuk membeli Premium. Ia menekankan bahwa hal tersebut adalah tantangan pribadi yang harus dihadapi.

“Ini jadi tantangan pribadi, kalau Pertamax mahal ya kita beli sedikit, kalau memang sedikit, kita batasi penggunaannya. Ajakan seperti ini berlaku bagi yang bisa memilih. Gunakan BBM seperlunya, walau Pertamax sedang mahal, tapi jangan beli Premium jika kita mampu.

Tingginya harga Pertamax mesti disiasati dengan membatasi penggunaannya dan bukan dengan beralih ke Premium,” tuturnya.

Ia berusaha untuk tindakan lebih lanjut terkait pengawasan terhadap BBM bersubsidi agar diterima oleh yang berhak. Pemerintah berencana membuat MoU dan melakukan pelatihan penyebarluasan substansi terkait sosialisasi BBM Bersubsidi. “Ini bisa dijadikan cara bagi ulama-ulama di daerah untuk mengingatkan masyarakat supaya mengunakan energi secara bertanggung jawab,” katanya.

MUI Kaltim Sependapat MUI Kaltim sependapat dengan pernyataan MUI Pusat yang menyatakan bahwa “berdosa” jika orang mampu yang tetap memakai BBM bersubsidi (Premium) dan enggan menggunakan BBM non subsidi.

“Kata-kata yang begitu wajar, karena selama ini yang kita ketahui bersama bahwa pemerintah hanya memperuntukkan BBM bersubsidi itu untuk orang yang tidak mampu saja, bukan buat orang mampu,” kata Ketua MUI Kaltim KH Hamri Haz kepada Tribun, Senin (27/6) malam.

Menurut dia, orang mampu yang tetap menggunakan BBM bersubsidi, sementara didalam aturan dilarang, itu dalam Islam sama saja dengan bentuk mengambil/merampas hak orang lain.

Karena BBM bersubsidi itu sesuai aturan pemerintah

hanya diperuntukkan buat orang yang tidak mampu.

“Dalam Islam mengambil hak orang lain itu tidak diperbolehkan, dan perbuatan itu masuk kategori dosa.

Perbuatan itu juga sangat tidak adil dan merupakan sebuah bentuk kezaliman. Karena itu saya sependapat dengan pernyataan MUI pusat tersebut,”ungkapnya.

Sebenarnya, kata dia, pemerintah sudah berusaha sedemikian rupa untuk keseimbangan dan penghematan penggunaan BBM. Pemerintah juga telah membuat aturan bahwa yang berhak menggunakan BBM bersubsidi hanyalah orang yang tidak mampu. Sedangkan orang kaya disarankan untuk menggunakan BBM non subsidi.

“Tapi faktanya yang terjadi orang-orang mampu tetap saja menggunakan BBM bersubsubsidi. Ini terjadi akibat tidak adanya kesadaran mereka (orang-orang mampu),” ujarnya.

Namun tambah dia, untuk mengukur dan memilah si kaya dengan si miskin dalam penggunaan BBM bersubsidi itu agak sulit, makanya kesadaran dari orang-orang mampu lah yang kita harapkan. “Bagi yang merasa mampu cobalah menahan diri untuk tidak mengambil BBM yang subsidi,” ujarnya. (dtf/m28)

hak orang miskin,” jelasnya.

Wakil Ketua DPR Pramono Anung juga merespon pernyataan MUI dengan baik.Pramono mengajak orang yang mampu untuk menggunakan Pertamax, BBM yang tidak bersubsidi.

“Saya termasuk yang tidak ingin terjebak dalam persoalan dosa dan nggak dosa. Tapi memang seyogyanya bagi seluruh warga negara yang mampu tidak boleh

menggunakan BBM bersubsidi karena bagaimanapun dalam negara demokrasi yang mengedepankan penegakan hukum, gotong royong menjadi yang utama,” imbau Pramono sambil tersenyum di Gedung DPR,.

Yang dimaksud Pramono gotong-royong adalah orang kaya membantu orang miskin.

Sehingga orang yang mampu memahami bahwa BBM bersubsidi hanya untuk

kalangan orang kurang mampu. “Sudah waktunya bagi mereka untuk membantu warga yang tidak mampu,” imbau Pramono lagi.

Pramono mengajak mereka yang mampu untuk membeli BBM Pertamax.

Membeli BBM bersubsisi, menurutnya, dirasakan seperti beramal. “Saya dari dulu pakai Pertamax, ini kan kegotongroyongan,” ujar politisi senior PDIP ini. (dtf)

Senin (27/6).

Dradjad mengatakan pernyataan MUI yang menyatakan berdosa jika orang kaya menggunakan BBM bersubsidi belum tentu diikuti oleh mayoritas umat Islam di Indonesia. “Fatwa bunga bank haram yang lebih jelas dasar syariahnya saja banyak diabaikan. Apalagi soal konsumsi BBM. Selain itu,

bagaimana dengan masyarakat Indonesia yang memeluk agama lain? Apakah mereka bebas memakai BBM bersubsidi?” kata Dradjad.

Menurut Dradjad semestinya Menteri ESDM menyusun regulasi dan mekanisme soal pengurangan konsumsi BBM subsidi yang lebih sesuai dengan domain pemerintah. “Yang lebih

efektifnya adalah eksekusinya dan bisa bersih governancenya,” imbuhnya.

Sebelumnya, Ketua MUI Ma’ruf Amin mengatakan, orang mampu yang seharusnya dapat membeli BBM non subsidi akan berdosa jika tetap membeli BBM bersubsidi (premium).

BBM bersubsidi sudah seharusnya diperuntukkan bagi orang yang berhak. (dtf)

kartu ATM-nya tertelan.

Setelah beberapa pertanyaan dilontarkan, si penerima telepon meminta nomor rekening Kamil, berikut nomor PIN. Tanpa curiga, Kamil memberikannya.

Senin (27/6) pagi, Kamil berniat mengurus kartu ATM yang tertelan. Alangkah kagetnya dia, ketika hasil printout buku tabungan, tercatat ada pengambilan dana dari rekeningnya senilai Rp 100 juta, sesaat setelah kartu ATM-nya tertelan. Merasa telah kecolongan, Kamil pun melaporkan masalah tersebut pada polisi.

“Dari keterangan di buku, pengambilan dana dilakukan secara transfer. Mudahan bisa ditelusuri, rekening penerimanya,” ujar Kamil berharap.

Kapolres Balikpapan AKBP Sabar Supriyono mengaku pihaknya masih menyelidiki laporan tersebut.

“Kejadiannya sudah Sabtu

lalu, tapi baru ketahuan dan dilaporkan Senin. Jadi masih kita selidiki dulu,” ujar Gendut.

Kata Sabar, Selasa (28/6) hari ini tim penyidik Polres Balikpapan dikirim ke bank yang bersangkutan untuk menanyakan proses transaksi tersebut. “Kami akan telusuri lebih detil bagaimana prosesnya, kapan transaksinya, benarkah nilainya Rp 100 juta,” tandasnya.

Selain itu, lanjutnya, penyidik akan menggandeng pihak Telkom untuk mengecek nomor telepon yang dihubungi korban seusai kartu ATM tertelan. Sebab kemungkinan nomor yang dihubungi korban bukan nomor layanan pihak bank melainkan oknum penipu.

“Kami mengimbau para nasabah bank yang biasanya bertransaksi melalui ATM agar berhati-hati dan teliti terhadap nomor-nomor telepon yang tertera di ruang ATM,”

tambah Sabar.

Pada Senin mamalm, nomor 0542-7004647 tak dapat dihubungi lagi. Tribun yang mencoba menghubungi beberapa kali hanya mendengar kotak pesan suara (mailbox) nomor tersebut.

Penipuan dengan modus memasang nomor telpon pengganti layanan resmi ini juga pernah dialami warga lainnya. Sawitri, warga Kelurahan Sepinggan, Balikpapan menuturkan pernah mencoba menghubungi nomor telepon selain layanan resmi saat kartu ATM miliknya tertelan mesin.

Beruntung Sawitri sempat sadar kalau ia ditipu.

“Waktu mereka minta PIN (Personal Identification Number) ATM, saya langsung sadar kalau itu penipuan. Yang saya tahu, petugas Bank tidak pernah minta PIN. Telponnya pun langsung saya tutup,” kata dia.(sar/bdu/joe)

CMYK

10

tribun bola

SELASA 28 JUNI 2011

PSSI Kaltim vs Kalsel tanpa Gol ■ Kompetisi Perdana Seleksi Pra PON Wilayah Kalimantan SAMARINDA, TRIBUN Tim Usia 21 PSSI Kaltim hanya mampu bermain imbang 0-0 alias kacamata menghadapi tim PSSI Kalimantan Selatan pada laga perdana Pra PON wilayah Kalimantan di Stadion Segiri Samarinda, Senin (27/6).

Untuk mencapai target lolos ke PON XVIII maka pada pertandingan Rabu (29/6) besok, PSSI Kaltim harus meraih poin penuh menghadapi PSSI Kalteng.

Selama kompetisi berlangsung babak pertama, tim PSSI Kaltim kalah dalam penguasaan bola. Bahkan nyaris kebobolan gol, pada serangan balik tim Kalsel di menit 37. Pelatih PSSI Kaltim Heriansyah mengatakan, hasil pertandingan perdana tidak maksimal karena pemain ingin melakukan penekan dengan serangan balik.

Pola permainan cepat itu, kata Heriansyah, merupakan salah satu faktor lemahnya koordinasi antarpemain dan membuat aksi serangan tidak bisa optimal. Heriansyah mengakui, strategi yang diinstruksikan tidak maksimal dilaksanakan.

“Mungkin panik. Jadi permainan tidak berjalan normal dan kurang optimal.

Tapi selama permainan

SUSUNAN PEMAIN ◗◗ PSSI Kaltim: ◗ Penjaga Gawang : M Ramadhani ◗ Belakang

: Dendi Sembiring, Imam Baihaqi, Mari Siswanto, Wahyu Kristanto

◗ Tengah

: Sucipto, Radiansyah, Awal Ramadhan,

◗ Depan

: Loudri MS, Aldaer Makatindu, Bayu Gatra.

◗◗ PSSI Kalsel : ◗Penjaga Gawang : Ali Budi Harjo ◗ Belakang

: M Eliani, Ardi Idrus, Rafsanjani, Gideon Marcel

◗Tengah

:Jodi Kostiawan,Ruud Gulit Yunus,Imam,Syafullah Nasar

◗ Depan

: Ismail Marjuki, Jhoni Arip Purwanto.(bud)

berlangsung, ada beberapa pemain yang bermain secara individual tidak secara tim,” ujar Heriansyah.

Heriansyah memaklumi dengan laga perdana ini yang menghadapi PSSI Kalsel sebagai tim yang sudah mempersiapkan diri selama enam bulan lebih, membuat permainan PSSI Kaltim tidak sesuai harapan. Kata dia, PSSI Kaltim U-21 bermain dalam tempo tinggi dan bisa membaca situasi. “Ini permainan terjelek. Karena dari awal, saya sudah beri arahan untuk bermain bolabola pendek. Dari kaki ke kaki. Kenapa main bola pendek? Karena, postur

pemain Kalsel tinggi.

Makanya, kita tidak bisa cetak gol,” cetus Heriansyah.

Terpisah, Asisten Pelatih Tim PSSI Kalsel Frans Sinatra Huwai merasa bersyukur dengan hasil skor kacamata (0-0). Meskipun, target tim meraih poin penuh saat menghadapi tim tuan rumah, dengan skor imbang ini dianggap cukup puas. “Kita inginnya bisa dapat poin penuh. Bisa mendapatkan poin satu melawan tuan rumah itu sudah menjadi prestasi bagi kami. Dan ini bisa menjadi modal awal untuk pertandingan selanjutnya,” tambah Frans Sinatra.(bud)

HO

Pertandingan Persahabatan antara Tribun Kaltim vs Bank Muamalat di Lapangan D'Gol, stalkuda (26/6)

TRIBUN KALTIM/NEVRIANTO HP

Tim PSSI Kaltim duel dengan PSSI Kalsel pada laga perdana Pra PON wilayah Kalimantan di Stadion Segiri Samarinda, Senin (27/6).

SMPN 8 Menang Telak 5-0 ● Liga Badan Narkotika Kota Balikpapan 2011 BALIKPAPAN, TRIBUN Hari kedua Liga Badan Narkotika Kota (BNK) Balikpapan 2011 diwarnai hujan gol di lapangan SMP Negeri 18, Senin (27/6). SMP Negeri 8 Balikpapan sukses membungkam SMP Muhammadiyah 2 Balikpapan dengan skor telak 5-0. Lima gol dari pemain SMP Negeri 8 disumbangkan oleh Pengki dengan dua gol dan masingmasing satu gol oleh M Lutfi, M Ridwan dan K Ajie.

Hasil ini menjadikan tim SMP Negeri 8 memuncaki klasemen grup C mengantongi nilai tiga. Pada grup ini terdapat tiga tim. Sisa satu tim belum melakoni laga yakni SMP Negeri 2 Balikpapan.

Pertandingan yang dipimpin wasit M Amin berlangsung seru. Pengki cs mampu menguasai pertandingan sejak menit

CMYK

TRIBUN KALTIM/AHMAD BAYASUT

Pemain SMP Negeri 8 dikepung dua pemain SMP Muhammadiyah 2 pada Liga BNK 2011, Senin (27/6).

awal. Hasilnya pertandingan baru berjalan tiga menit Pengki membuka gol bagi timnya. Kedudukan berubah 1-0 bagi SMP Negeri 8.

Hanya membutuhkan waktu 15 menit, kerjasama pemain SMP Negeri 8 menggunakan kostum merah

kuning kembali menjebol gawang lawannya yang dikawal Adzi. Giliran M Lutfi mencetak gol sekaligus merubah kedudukan menjadi 2-20 sampai babak pertama berakhir.

Memasuki babak kedua pemain SMP Negeri 8 tidak

mengendurkan serangan.

Mereka mampu mampu bermain di wilayah pertahanan SMP Muhammadiyah. Usaha Pengki berbuah gol keduanya melalui aksi individu yang terjadi menit 47. Tiga menit berselang gol keempat kembali menggetarkan gawang Azi. Kerjasama apik lini depan SMP Negeri memudahkan M Ridwan mencetak gol.

Unggul empat gol tanpa balas ternyata belum memuaskan. K Ajie masuk dalam daftar pencetak gol kelima bagi timnya. Tepatnya menit 58 Ajie menerima umpan silang dari rekannya.

Dengan dua kali sentuh tendan gan kerasnya menjebol gawang Adzi untuk kelima kalinya. Hingga pertandingan berakhir kedudukan tetap 5-0 bagi SMP Negeri 8. (bay)

SELASA 28 JUNI 2011

11

Kaltim Targetkan 15 Atlet ke PON ● Andalkan Nomor Lari 100 Meter dan 200 Meter SAMARINDA, TRIBUN Pengurus Provinsi Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (Pengprov PASI) Kaltim melepas 33 atlet atletik ke kejurnas di Jakarta 29 Juni-2 Juli sekaligus mengikuti seleksi kualifikasi PON XVIII 2012 di Riau.

Wakil Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi KONI Kaltim Ego Arifin, menargetkan cabang olahraga atletik meloloskan 15 atletnya ke PON. “Yang sudah lolos di Pra PON itu sekitar lima atlet. Untuk PON 2012, kami ingin 15 atlet yang

bisa lolos ikut PON di Riau.

Karena semakin banyak atlet yang lolos ke PON, peluang untuk mempertahankan peringkat tiga semakin besar,” kata Ego, kemarin.

Menurut Ego, PASI Kaltim berpeluang meloloskan atlet sebanyakbanyaknya. Pasalnya, untuk Pra PON mengirimkan 33 atlet dengan berbagai nomor pertandingan. Hanya saja, PASI Kaltim memiliki andalan dengan nomor pertandingan lari nomor 100 meter, 200 meter dan 500 meter.

Selain nomor

pertandingan lari jarak pendek, juga ada nomor pertandingan beregu yang jadi andalan. “Nomor pertandingan yang jadi andalan kita itu, mulai dari sprin 100 meter, 200 meter dan 400 meter, lempar cakram, lempar lembing dan beregu,” tambah Ego. Terpisah, Ketua Harian PASI Kaltim Mudiyat Noor mengatakan, sebanyak 33 atlet yang meraih prestasi di ajang Porprov dan Kejurda sudah mempersiapkan diri selama satu bulan lamanya ikut pemusatan latihan.(bud)

Balikpapan Andalkan Perkusi ● Berlaga di Kejurnas Langgam Indonesia XXIV-Bali BALIKPAPAN, TRIBUN Pelatih tim Drum Band Balikpapan Bambang Nurdianto menargetkan sapu bersih pada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Langgam Indonesia XXIV/2011 di Bali, 1-3 Juli. Dua nomor yang dikuti timnya adalah kontes Perkusi dan kontes individu.

Untuk kontes indvidu, Bambang menyiapkan lima pilarnya yakni Baihaki, Muhammad Bagus Iswandi, Marvin Rivaldi Lantu (Senar Drum), Aris Widiatmoko, dan Bambang Zaini (Multi Toms).

“Mudah-mudahan target semua yang kami ikuti membuahkan hasil yang membanggakan Balikpapan,” katanya di sela-sela kesibukannya melatih.

Bambang mengungkapkan terdapat dua lawan tangguh pada Kejurnas kali ini di Bali yaitu Petro Kimia Gresik dan Rumbai Riau.

Kedua tim drum band dari dua kota itu sangat tangguh dan banyak memiliki variasi saat kontes.

Namun Bambang mengaku kombinasi anak

TRIBUN KALTIM/AHMAD BAYASUT

Tim Drum Balikpapan berlatih intensif di lapangan SMP Patra Dharma.

asuhnya dari berbagai sekolah seperti SMP Negeri 1, SMA Negeri 2 dan SMP Patra Dharma akan mampu bersaing. Menurutnya, latihan giat dan kedisiplinan yang dimiliki anak asuhnya sebagai kuncinya.

Keberangkatan tim drum band di bawah naungan Persatuan Drum Band Indonesia (PDBI) Balikpapan mengalami kesulitan anggaran. Hingga kini tim manajemen berusaha keras

mencari sponsor untuk menambal kekurangannya.

Tim drum band dijadwalkan akan berangkat dua kloter. Kloter pertama diberangkatkan pada Selasa (28/6) disusul kloter kedua, Rabu (29/6). “Awalnya kami akan menempuh perjalanan darat dari Surabaya, namun kondisinya tidak memungkinkan maka kami akan langsung ke Bali,” ujar Sekretaris Umum PDBI Balikpapan Defiana AN. (bay)

Karateka Kaltim Gagal Raih Emas ● Koleksi Empat Perunggu di Kejurnas Karate SAMARINDA, TRIBUN - Tim Federasi Olahraga Karateka Indonesia (FORKI) Kaltim gagal meraih medali emas di Kejuaraan Nasional Karate Junior dan Kadet 2011. Pada event kejurnas yang memperebutkan Piala Mendagri XV dan Mendiknas IV 2011 di Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel), Kaltim hanya mampu meraih empat medali perunggu.

Empat medali tersebut antara lain dipersembahkan, karateka Nining yang turun di kategori Kadet 54 kg Komite putri, Fahrunnisa (Komite 30 kh pemula putri). Sedangkan, peraih medali perunggu untuk nomor kata beregu putra kadet junior diarih Yayan B,

Fransiska Paren dan Andi Setiawan.

Untuk kata beregu putri pemula disumbangkan Mahdalena, Muryani dan Ika Nuriyana.

Ketua Kontingen Karate Junior Kaltim, Jony Bachtiar, mengatakan kontingen Kaltim gagal mempersembahkan medali emas seperti yang didapat tahun 2010 lalu. Ia menjelaskan, beberapa faktor kegagalan atlet Kaltim antara lain, karena persiapan para karateka junior dan kadet yang diturunkan kurang maksimal.

“Memang banyak yang tidak bisa ikut. Karena persoalan pembiayaan.

Sebagian besar dibiayai KONI Kaltim

dan dibiayai Pengcab. Tapi inilah perjuangan atlet-atlet Kaltim yang sudah cukup optimal,” kata Jony, Minggu (26/6). Sekadar diketahui, kontingen Kaltim mengikutsertakan 42 karateka. Hanya saja, yang turun memperkuat barisan tim Kaltim sebanyak 17 karateka. Kejurnas Piala Mendagri dan Mendiknas 2011 mempertandingkan masing-masing 11 nomor (kata dan kumite), yang terdiri kelompok kadet maupun junior.

Menurut Jony, kejurnas ini juga menjadi ajang seleksi atlet bagi PB FORKI untuk mengikuti Kejuaraan Karate Asia 2011 di Guangzhou, Cina pada pertengahan Juli mendatang.(bud)

Gelar Kehormatan untuk Wagub dan Walikota ● Pengurus Karate-Do Tangan Kosong Kaltim Dilantik BALIKPAPAN, TRIBUN Pengurus Daerah Perguruan Karate-Do Tangan Kosong (Tako) Indonesia Provinsi Kalimantan periode 2011-2015 resmi dilantik oleh Ketua Umum Pengurus besar Karate-Do Tako Indonesia Ir Effendi Sirait di Gedung Grand Tiga Mustika, Minggu (26/6).

Ini merupakan pengurus daerah ketujuh di seluruh Indonesia. Susunan pengurus yang baru dilantik yakni Ketua Umum H Ottoy Usman SH (DAN VI) MSi, Ketua Harian Badrun Yusuf (DAN V), dan Sekretaris H Suparman SH (DAN III) beserta 32 pengurus lainnya.

Pelantikan dilakukan sesuai tradisi Karate-Do Tako yaitu penyerahan Pataka dari Dewan Guru Ir Effendi Siarait (DAN VII) kepada pengurus yang baru dilantik, disaksikan Ketua Dewan guru perguruan Karate-DO Tako Indonesia Zulfakas Nizam (DAN VIII).

Menurut Effendi, dilantiknya pengurus daerah Karate-DO Tako Kaltim untuk mengembangkan Tako di

TRIBUN KALTIM/DOAN PARDEDE

Pengurus Daerah Karate-DO Tangan Kosong (Tako) Provinsi Kaltim dilantik.

Indonesia. “Karate-DO Tako Indonesia termasuk salah satu dari 25 cabang olahraga yang ada di FORKI. Saat ini sudah ada 150 dojo (tempat latihan) tersebar di seluruh Indonesia.

Dimana sudah menghasilkan lebih dari 10.000 sabuk hitam baik atlet, pegawai pemerintahan maupun

masyarakat biasa,” jelas Effendi.

Pelantikan dirangkai dengan pengangkatan/ kenaikan tingkat DAN/sabuk hitam Karate-Do Tako Indonesia di Kaltim yang ditujukan untuk pemegang DAN dan sabuk hitam KarateDO Tako yang berprestasi.

Adapun yang pengurus yang mendapat gelar kehormatan yakni H Mukmin Faisyal HP (DAN IV),HM Farid Wadjdy MPd (DAN IV), Rita Widyasari SSos (DAN IV), Rizal Effendi SE (DAN IV) H. Syafruddin (DAN II) dan 25 karateka yang naik menjadi DAN II, III, IV dan V.(m36)

SMS CENTER/CALL CENTER GUBERNUR KALTIM : 3148 SELASA, 28 JUNI 2011

HALAMAN 12

Gubernur Apresiasi Pengusaha Lokal SAMARINDA – Gubernur Kaltim, Dr H Awang Faroek Ishak memberi apresiasi terhadap para pengusaha Kaltim yang telah berjuang untuk perekonomian daerah sejak masa dulu hingga kini.

Tiga pengusaha yang mendapat apresiasi tersebut adalah Almarhum Haji Darjat yang dikenal dengan rumah sakitnya, Yos Sutomo dengan Hotel Bumi Senyiur dan Haji Rusli yang terkenal dengan Hotel Mesra Internasional Samarinda.

Hal itu diucapkan Awang Faroek Ishak saat menghadiri Hari Ulang Tahun (HUT) ke-8 Rumah Sakit Haji Darjat (RSHD) di Hotel Senyiur Samarinda, Jum’at malam (24/6).

RSHD diambil dari nama Haji Darjad, seorang pengusaha terkenal dari Amuntai, Kalimantan Selatan yang bermukim di Samarinda dan sukses membangun usaha perdagangan dan dunia pendidikan di kota ini.

“Sebelum meninggal pada 1987, Haji Darjad pernah berniat membangun rumah sakit dan keinginan itu diwujudkan putra kedua beliau, yaitu Mas’ud Darjad hingga terwujud sekarang ini,” ujarnya.

Ketiga pengusaha Kaltim tersebut, lanjutnya

tidak saja turut serta membangun perekonomian, tetapi juga turut membangun bidang-bidang lain, misalnya dunia pendidikan, kemasyarakatan, pertanian, perkebunan dan usaha-usaha lain.

Tidak hanya pada tiga pengusaha asli Kaltim tersebut, tentunya msih banyak lagi pengusahapengusaha asal Kaltim yang telah berjuang membangun perekonomian daerah, namun tidak dapat disebutkan satu-persatu.

Menurut Gubernur, tidak banyak pengusaha yang berusaha di daerah ini dan mengembalikan investasinya dalam bentuk usaha lainnya di Kaltim.

Sejumlah pengusaha justeru membawa keuntungan yang didapat ke luar daerah.

“RSHD ini merupakan Rumah Sakit Swasta, hendaknya tetap memperhatikan misi sosial, dengan memberikan keringanan pembiayaan melalui subsidi silang bagi pasien yang tidak mampu. Sehubungan dengan itu, saya sangat berharap dengan RSHD Samarinda, sehingga setidaknya permasalahan kesehatan di daerah ini juga akan dapat teratasi dengan baik,”ujarnya.(yul/ adv).

Komitmen Gubernur Dipuji Tanaman padi di demplot Penas XIII.

Penerapan PTT dengan Teknologi Imunisasi

2012 Kaltim Bisa Surplus 42.000 Ton SAMARINDA – Target Kaltim menuju swasembada beras bakal segera terwujud dengan penerapan tehnologi pertanian yang tepat. Badan Penilitian dan Pengembangan Daerah (Balitbangda) Kaltim bekerjasama dengan Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Kaltim saat ini tengah mensosialisasikan penerapan Pengelolaan Tanaman Terpadu (PTT) dipadu dengan teknologi imunisasi.

“Penerapan pola ini terbukti sukses meningkatkan produktifitas dan kualitas hasil

panen padi,” kata Kepala Balitbangda Kaltim, Dr Syachrumsyah Asri.

Pengelolaan penanaman padi dengan teknologi imunisasi menghasilkan produksi gabah kering giling (GKG) antara 9 hingga 12 ton per hektar. Lebih baik dibanding padi umumnya yang hanya menghasilkan 4 – 6 ton setiap hektarnya. Produksi beras yang dihasilkan juga lebih banyak yakni antara 5,5 – 6 ton beras, lebih baik dibanding padi umum yang hanya sekitar 3,5 – 4,5 ton.

Saat ini, Kaltim memiliki

potensi lahan fungsional sawah seluas 97.000 hektar.

Sayangnya, 70 persen dari lahan sawah fungsional tersebut hanya mampu berproduksi sekali dalam setahun dan hanya 30 persen lahan sawah yang bisa dipanen dua kali dalam setahun.

“Jika penerapan PTT dengan teknologi imunisasi ini bisa dilakukan lebih luas lagi maka produksi beras Kaltim pasti akan cepat meningkat. Kami memperhitungkan pada 2012 seharusnya Kaltim sudah bisa mencapai surplus hingga 42.000

ton,” ungkap Syachrumsyah Asri.

Target potensial untuk penerapan PTT dengan teknologi imunisasi ini antaralain Panajam Paser Utara, Paser, Kutai Kartanegara, Kutai Barat, Kutai Timur, Berau dan Bulungan.

Target yang terus diburu minimal 60.000 hektar lahan fungsional sudah bisa dipanen minimal dua kali dalam setahun. Bahkan ke depan, Balitbangda dan BPTP akan terus melakukan kajian dan penelitian untuk terus meningkatkan jarak panen hingga 5 kali dalam setahun. (sul/adv)

BKKBN Kaltim Terus Kampanyekan KB SAMARINDA – Kepala Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Kaltim, Drs Jufri Yasin mengatakan pentingnya terus menggelorakan program Keluarga Berencana (KB). Fakta bahwa pertumbuhan penduduk di Kaltim 3,82 persen berada di atas rata-rata pertumbuhan penduduk nasional 2,8 persen adalah hal yang cukup merisaukan dan perlu solusi.

“Pertumbuhan penduduk Kaltim 3,82 persen itu memang tidak disebabkan oleh jumlah kelahiran, tapi sangat dipengaruhi oleh masuknya penduduk dari luar Kaltim. Tapi patut diwaspadai sebab jumlah penduduk yang tinggi akan cenderung dekat dengan kemiskinan,” kata Yufri Yasin.

Kemiskinan dan kegagalan menyusun Keluarga Berencana (KB) kata Jufri, ibarat lingkaran setan. Seharusnya, dengan keluarga yang terencana, yakni dua anak pada setiap keluarga, maka kualitas kesehatan dan pendidikan anak pasti akan tertangani secara

lebih baik. Jauh berbeda dengan keluarga yang harus mengurusi anak lebih banyak.

Proses berikutnya dari lingkaran setan yang dimaksud Jufri Yasin, saat anak tidak tumbuh dengan kualitas pendidikan dan kesehatan yang baik, mereka akan lebih banyak hidup tetap dalam kemiskinan. Pada usia muda, biasanya mereka akan menikah dengan berbagai sebab dan melahirkan anak yang sama-sama berasal dari keluarga miskin. Secara ekonomi mereka tidak siap, tetapi kelahiran anak tidak mampu mereka kendalikan.

“Jika mereka tidak melaksanakan program KB, yakni dua anak lebih baik, maka lingkaran setan ini akan terus berputar dan ini akan terus berkembang menjadi permasalahan besar bagi daerah di masa selanjutnya,” beber Jufri Yasin.

Program KB, lanjut Jufri Yasin, sebenarnya bukan hanya program BKKBN sebagai lembaga vertikal, tetapi juga harus menjadi tanggung

jawab pemerintah daerah hingga kabupaten/kota. Program KB membutuhkan keterlibatan semua pihak termasuk peran aktif masyarakat.

Secara khusus, Jufri Yasin memuji komitmen Gubernur Awang Faroek Ishak dalam hal dukungan sukses program KB di Kaltim. Dia yakin, Gubernur Awang Faroek sangat memahami, sumber daya manusia Kaltim yang berkualitas dan sehat hanya dapat dicapai jika setiap keluarga memiliki perencanaan yang baik, misalnya dengan pengaturan jumlah anak dan jarak kelahiran yang tepat.

“Kami senang sebab Gubernur Awang Faroek memiliki komitmen yang kuat untuk mendukung program KB di Kaltim. Setiap kegiatan BKKBN, gubernur memberi respon yang sangat baik,” kata Jufri Yasin.

Hingga Mei 2011, peserta KB baru di Kaltim mencapai 35.214 orang atau 34,65 persen dari target tahun ini 101.629 peserta KB baru. (sul/adv).

BERITAFOTO

Diperkirakan 2013 Penyalahguna Narkoba di Kaltim Capai 27 Ribu SAMARINDA - Berdasrkan hasil survei badan narkotika nasional bekerjasama dengan Universitas Indonesia pada 2010 proyeksi penyalahgunaan Narkoba di Kaltim mencapai 51.632 orang yang terdiri atas kelompok coba pakai 12.92 orang, kelompok teratur pakai 11.804 orang, pecandu bukan suntik 19.834 orang dan pecandu suntik 7.800 orang.

Sementara itu estimasi penyalahguna Narkoba pada kelompok pelajar pada 2013 , diperkirakan bisa mencapai angka 27 ribu orang atau bahkan mungkin bisa melampuai angka tersebut.

“Mempertimbangkan kondisi penyalahgunaa Narkoba di Kaltim yang semakin rawan dan memprihatinkan, diperlukan upaya-upaya pencegahan pemberantasan dan penyalahgunaan Narkoba,” kata Wakil Gubernur Kaltim H Farid Wadjdy pada peringatan Hari Narkoba Internasional (HANI) di Stadion Datu

Adil, Tarakan,Senin(27/6).

Disebutkan, angka-angka tersebut tentunya menjadi keprihatinan bersama, apabila tidak dilakukan penangulan komprenshif. Tentunya kasus Narkoba akan meningkat dari tahun ke tahun apabila dikaitkan fenomena gunung es, jumlah penyalah gunaan Narkoba jauh lebih kecil yang muncul dipermukaan ketimbang angka sesungguhnya.

Mertimbangkan kondisi penyalahgunaa Narkoba di Kaltim yang semakin rawan dan memprihatinkan, diperlukan upaya pencegahan pemberantasan terhadap penyalahgunaan Narkoba segenap komponen masyarakat secara menyuluruh,”tegas Wagub.

Khusus Kalimantan Timur menjadi satu daerah rawan peredaran gelap Narkoba, sedangkan untuk psikotropika Kaltim menduduki peringkat ke lima nasional. “Ancaman bahaya Narkoba tentunya menjadi keprihatinan bersama,

sehingga harus ada komitmen kuat dari seluruh komponen masyarakat untuk mendukung upaya pencegahan secara bersama melalui gerakan Pencegahan,pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (P4GN),” tegasnya.

Wagub mengajak komponen masyarakat untuk meningkatkan kepedulian agar menjauhkan diri dari bahaya Narkoba dan tetap berperilaku hidup sehat. Dia minta kepada para penegak hukum agar terus meningkatkan ketrampilan sehingga mampu memutuskan sindikit jaringan Narkoba yang saat ini semakin canggih.

“Saya mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang secara bersama-sama memberantas Narkoba di Kaltim, kerjasama ini tentunya perlu ditingkatkan pada masa-masa mendatang,” demikian Wagub Farid Wadjdy. (sar/ adv).

Kaltim akan Miliki Panti Rehabilitasi Narkoba Terbesar SAMARINDA - Narkoba telah menyerang berbagai sudut sendi-sendi kehidupan bangsa, kondisi ini menjadi tantangan tersendiri bagi kita bersama untuk memerangi tindak kriminal penyalahgunaan Narkoba khususnya di Kaltim.

“Mari kita jaga kebersamaan dalam rangka mengatasi masalah Narkoba di Kaltim,”kata Wakil Guber-nur Kaltim H Farid Wadjdy usai memimpin peringatan hari Anti Nark-otika Internasional (HANI) di Stadion Datu Adil Tarakan, Senin (27/6/.

Pemprov Kaltim terus melakukan berbagai upaya penyuluhan salah-satunya kalangan pelajar,karena para siswa menjadi sasaran para pengedar Narkoba. Termasuk program rehabilitas bagi pecandu Narkoba, tentunya ada harapan

SELASA, 28 JUNI 2011 08.00.

09.00.

09.00.

Diseminasi Desartada 2010-2025, Mataram.

Serah-terima Mahasiswa KKN Unmul, Halaman GOR 27 September.

Sosialisasi Program Harm-reduction, Hotel Mesra Samarinda.

agar para korban terlepas dari jeratan barang haram itu.

“Pemprov telah menyediakan lahan untuk membangun pusat rehabilitasi korban Narkoba dan diharapkan tidak terlalu lama Kaltim punya pusat rehabilitasi yang resprentatif yang berlokasi di Tanah Merah Samarinda yang rencananya mampu menampung 500 tempat tidur,” ungkapnya.

Nantinya, lanjut Wagub sebagaimana yang telah ditegas-

kan kepala BNN, Goris Merre bukan saja sebagai pusat rehabilitasi bagi pecandu Narkoba di Kaltim, tetapi sebagai pusat rehabilitasi di Indonesia bagian timur.

“Agar segera terwujud mari kita dukung bersama-sama pembangunan rehabilitasi pecandu narkoba tersebut, harapan kami dua tahun dapat terwujud,” ungkapnya lagi.

Dalam kesempatan itu, Wagub menghimbau semua lini agar

mewaspadai apa yang selama ini telah dikhwatirkan terbukti Narkoba menyerang disegala starata, tidak peduli itu pejabat atau kalangan bawah.

Mengenai tenaga rehabilitasi akan direkrut dari berbagai pihak tentunya kalangan medisnya, juga memanfaatkan para mantan penguna Narkoba, karena mempunyai keahlian khusus dalam menyadarkan para pecandu obatobatan terlarang itu.

“Kita akan melihat panti rehabilitasi pecandu Narkoba di Lido Subang Jawa Barat yang dinilai berhasil menyadarkan para pecandu,”demikian Farid Wadjdy.

Provinsi Kaltim yang mempunyai posisi strategis tentu bukan hanya menjadi incaran dalam negeri tetapi menjadi bisnis Narkoba dari mancanegara dan jaringan interna-sional.(sar/adv).

Sail Derawan Bersaing dengan Sail Komodo SAMARINDA - Kaltim terus berupaya menyiapkan diri terkait rencana menggelar Sail Derawan 2013. Saat ini Dinas Pariwisata Kaltim mulai melengkapi proposal yang akan diajukan ke Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata (Kemenbudpar) sehingga dapat bersaing dengan Pemprov Nusa Tenggara Timur yang mengajukan Pulau Komodo.

“Saat ini kita dalam proses melengkapi proposal Sail Derawan 2013 yang akan kita ajukan ke Kemenbudpar,” kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kaltim, Achmad Adha, di Kantor Gubernur Jumat(24/6).

Adha juga mengungkapkan kesiapan Bupati Berau Makmur HAPK yang mulai melakukan perbaikan infrastruktur dan homestay di kawasan Pulau Derawan dan sekitarnya, meski diakui

nantinya peserta lebih suka tinggal di yacht (perahu) masing-masing daripada di home stay.

“Berdasarkan pengalaman pada Sail Bunaken tahun lalu, peserta lebih suka tinggal di yacht,” katanya.

Saat ini, yang menjadi kendala menurut Adha adalah kesimpulan ahli kelautan mengenai posisi geografis Derawan yang dianggap terletak di kawasan utara, sehingga rentan terjadi angin kencang dan arus yang deras, sehingga mengakibatkan kapal mengalami kesulitan berlabuh.

“Sangat disayangkan mereka belum pernah ke Derawan, padahal posisinya agak ke dalam, bukan di Perairan Ambalat seperti yang mereka kira,” sebut Adha.

Pada bagian lain, Kaltim juga harus bersaing

dengan Nusa Tenggara Timur yang mengajukan Sail Pulau Komodo di tahun yang sama. Kaltim berharap jika tidak memungkinkan, event Sail Komodo bisa menjadi satu bagian dengan Sail Derawan.

“Kita mencoba melengkapi informasi mengenai pulau Derawan, misalnya informasi transportasi menuju ke sana jarak tempuh dan juga biaya,” katanya.

Pemerintah daerah terus berupaya agar potensi wisata Pulau Derawan dengan keindahan laut dan keanekaragaman biota lautnya semakin dikenal baik oleh wisatawan domestik maupun mancanegara. Beberapa bulan lalu digelar Lomba Foto Alam Bawah laut di Pulau Derawan dan Sangalaki yang diikuti sejumlah fotografer luar dan dalam negeri. (gie/adv)

MUSABAQAH. Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Kalimantan Timur HM Kusasi menyaksikan seorang peserta melakukakan pembacaan Kitab Kuning pada Musabaqah Qira’atil Kutub Kaltim ke-3 di Ruang Ruhui Rahayu, Ahad malam (26/6). Pada pembukaan acara, Kakanwil mengatakan, pengajaran Kitab Kuning di pesantren-pesantren dan keberadaan Kitab Kuning di masyarakat memiliki peran yang sangat penting dalam pembentukan karakter umat Islam khas Indonesia.

Wagub Ingatkan Pentingnya Jawab Salam Orang Lain SAMARINDA – Wakil Gubernur Kaltim, H Farid Wadjdy mengingatkan pentingnya menjawab salam yang diucapkan sesesorang sebagai bentuk penghormatan dan perhatian terhadap sesama muslim.

Kegusaran ini diungkapkan Farid Wadjdy saat menyaksikan khatam Al Quran 250 santri Taman Kanak-Kanak Taman Pendidikan Al Quran di Masjid Islamic Center, Ahad (26/6). Bahkan, Wagub sempat mengulang salamnya, untuk menyegarkan para santri dan orang tua yang mengawal anak-anaknya.

Menurut Farid Wadjdy, adalah merupakan kewajiban sesama muslim untuk menjawab salam yang diucapkan seseorang. “Wajib hukumnya menjawab salam seseorang, walaupun kewajiban itu gugur apabila telah ada yang menjawab. Tetapi sebagai suatu penghormatan dan perhatian, tidak

ada salahnya menjawab salam secara serentak,” ujarnya.

Selain soal dalam menjawab salam, Farid Wadjdy juga resah dengan sedikitnya jamaah yang menjawab Salawat Nabi Muhammad SAW, dan mengaminkan suatu doa yang diminta. “Untuk itu saya berharap, untuk khatam Al Quran tahun depan, agar para santri dapat memperhatikan tiga hal ini. Demikian juga dengan para orang tua, jangan mau kalah dengan anak-anak yanglebih kencang menjawab salam dan mengamini suatu doa,” ujarnya.

Khatam atau menamatkan Al Quran ini dilakukan 250 santri dari 29 TK-TPA di Samarinda. Selain khatam, acara juga dimeriahkan dengan hiburan rebana, duet pembacaan ayat-ayat suci Al Quran oleh Abdur Rasyid dan Taufiq Hidayah serta tausiah oleh dai cilik, Vatalien Zeta Amani.(yul/adv).

Berlangganan Hub: SELASA 28 JUNI 2011 Halaman 13

Telepon: 0541-202416, 202417 SMS: 0541-7080008 Fax Iklan: 0541-769855

Jatim-Jateng Perlemah Kaltim ■ Aji Sofyan: Ibarat Langit dan Bumi ■ DPD Tunjuk Tim Ahli dari Jakarta Ajukan JR UU 33/2004 SAMARINDA, TRIBUN Kabar mengenai bakal turutnya Provinsi Jawa Timur dan Jawa Tengah dalam barisan daerah penghasil minyak dan gas yang akan mengajukan gugatan judicial review (JR) UU No 33/2004 di Mahkamah Konstitusi (MK) membuat kaget Tim Ad Hoc JR Kaltim. Mereka khawatir masuknya dua daerah itu justru akan memperlemah posisi Kaltim.

“Kalau sebagai suporter sih tak masalah. Tetapi kalau

mereka masuk ke dalam substansi gugatan itu yang akan mematahkan kita.

Taruhlah yang diambil sebagai contoh (kondisi daerah yang mengalami ketidakadilan) adalah Surabaya misalnya, maka habislah kita. Siapa pun tahu kondisi dua daerah itu dengan Kaltim, ibarat langit dan bumi,” kata Aji Sofyan Effendi dalam rapat Tim Ad Hoc JR Kaltim dan Majelis Rakyat Kaltim Bersatu

● Bersambung hal 21

Ada Skenario Apa Sebenarnya?

RUANG tunggu di lantai empat gedung DPRD Kaltim, Senin (27/6) siang itu mendadak jadi tempat diskusi kecil-kecilan sejumlah tim ahli judicial review UU No 33/ 2004. Sambil menunggu dimulai rapat dengan Komisi I, Aji Sofyan Effendi, dosen di

Fakultas Ekonomi Unmul, melempar topik: masuknya Jatim dan Jateng dalam rencana gugatan JR bersama Kaltim.

“Saya tidak tahu apa sebenarnya skenario DPD?”

Harun: Memangnya Milik Moyang Sabri

● Dewan Bakal Telusuri Saham MBS di Kaltim Airlines SAMARINDA, TRIBUN - Sejumlah anggota DPRD Kaltim tampak berang atas ungkapan Direktur Utama Perusahaan Daerah (Perusda) Melati Bhakti Satya (MBS) Kaltim Sabri Ramdhani yang menyebut MBS tidak perlu izin DPRD untuk menanamkan modal sebesar 51 persen di PT Kaltim Aviation, holding company untuk pendirian Maskapai Penerbangan Kaltim Airlines.

Ketua Pansus Evaluasi Kinerja DPRD Kaltim Andi Harun yang menilai, ketika itu adalah menyangkut aset yang dimiliki MBS untuk kemudian dijadikan share

dalam penanaman modal di Kaltim Aviation itu, maka wajib hukumnya, minimal memberitahukan ke Dewan. Sebab aset adalah milik daerah, dalam prosesnya baik pengembangan atau dijual harus dapat persetujuan Dewan.

“Memang aset Perusda MBS itu milik nenek moyangnya Sabri Ramdhani kah, jadi asal maunya saja dijadikan share saham atau apapun terlebih di PT Kaltim Aviation itu? Soal ini memang sudah kita wanti-wanti sejak awal, karena kita sangat paham

● Bersambung hal 21

TRIBUN KALTIM/NEVRIANTO HP

Tiga pesawat Airvan di hanggar Bandara Temindung Samarinda, Senin (27/6). Enam bulan tak terbang.

● Bersambung hal 21

Komisi III Panggil Manajemen Kideco Jaya Agung

FOTO FOTO DPRD KALTIM / LIA SANYOTO / M IMRON ROSYADI

Komisi I DPRD Kaltim ketika bertemu pengurus MRKTB dan Tim Inisiator JR di Gedung DPRD Kaltim, Karang Paci

Komisi I Bertemu DPD RI Asal Kaltim Bicarakan JR

SAMARINDA, TRIBUN Perusahaan tambang batu bara asal Paser, PT Kideco Jaya Agung, menjadi perusahaan pemegang Perjanjian Karya Pengusahaan Pertambangan Batubara (PKP2B) pertama yang memenuhi panggilan Komisi III DPRD Kaltim untuk menjelaskan berbagai hal, mulai jumlah produksi, pajak-pajak yang mereka bayarkan, termasuk dana tanggung jawab sosial perusahaan (corporate social responsibility/CSR), Dana Hasil Produksi Batubara (DHPB) dan akumulasi lahan yang telah direklamasi dan direvegetasi.

“Dalam pertemuan ini kami membutuhkan data-data lengkap terkait berbagai hal tadi sebagai

bahan masukan bagi DPRD Kaltim dalam menjalankan fungsi pengawasan,” kata Ketua Komisi III DPRD Kaltim, HM Syahrun, ketika memimpin rapat, di Gedung E DPRD Kaltim, kemarin.

Pertemuan Komisi III dengan manajemen PT Kideco Jaya Agung juga dihadiri Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Kaltim, H Amrullah dan Kepala Badan Lingkungan Hidup Kaltim, Riza Indra Riyadi.

Hadir pula Wakil Ketua Komisi III, Darlis Pattolongi (Fraksi PAN) dan anggota Komisi III, Wibowo Handoko (Fraksi Demokrat), H Saifuddin DJ (Gerindra/Fraksi Golkar), Hj Kasriyah (Fraksi PPP), Sudarno (Fraksi PDI Perjuangan), Artya Fathra Marthin

Tentang Perimbangan Keuangan Pemerintah Pusat dan Daerah SAMARINDA, TRIBUN - Komisi I DPRD Kaltim bersama pengurus Majelis Rakyat Kaltim Bersatu (MRKTB) dan Tim Inisiator JR, Selasa (28/6) hari ini bertemu anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI asal Kalimantan Timur untuk membicarakan gugatan uji materi (Judicial Review/R) pasal 14 ayat (e) dan (f) Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Pemerintah Pusat dan Daerah di Mahkamah Konstitusi (MK).

“Kami sepakat mendampingi pengurus Majelis Rakyat Kaltim Bersatu (MRKTB) dan Tim Inisiator JR untuk bertemu DPD RI asal Kaltim di Jakarta,” kata Ketua Komisi I DPRD Kaltim, Dahri Yasin, kemarin, usai bertemu pengurus MRKTB dan Tim Inisiator JR di Gedung Kantor DPRD Kaltim, Karang Paci.

Pertemuan membahas perkembangan rencana gugatan JR di MK, termasuk keinginan DPD RI asal Kaltim sebagai penggugat bersama anggota DPD RI asal Riau, Kepulauan Riau (Kepri), Sumatera Selatan, Jawa Timur dan Jawa Tengah.

Menurut politisi Partai Golkar ini, Komisi I berpandangan MRKTB sebagai wadah berhimpun berbagai eleman masyarakat Kaltim memiliki posisi yang kuat sebagai penggugat JR di MK. Meskipun begitu, menurut Sekretaris Komisi I, Syaparudin,

DPRD Kaltim memberikan apreseasi terhadap DPD RI asal Kaltim yang berkeinginan sebagai penggugat JR di MK, bersama anggota DPD RI dari sejumlah daerah lain.

“Tapi memang harus kita bicarakan, karena hasil konsultasi Komisi I dengan pejabat Kementrian Hukum dan HAM belum lama ini, tidak tepat kalau pejabat negara, apakah anggota MPR RI, DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/ Kota dan kepala daerah menggugat produk hukum negara. Makanya Komisi I bersama pengurus MRKTB dan Tim Inisiator JR perlu bertemu dengan anggota DPD RI asal Kaltim,” kata politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) asal Dapil Kukar – Kubar ini.

Syaparudin mengatakan, Komisi I juga akan memfasilitasi adanya dukungan DPRD Kaltim terhadap gugatan JR di MK. Karena itu, MRKTB dan Tim Inisiator JR diminta untuk segera membuat surat kepada pimpinan DPRD Kaltim terkait perlunya dukungan politis tersebut.

Apakah dukungan politis tersebut harus diputuskan melalui mekanisme rapat paripurna DPRD Kaltim atau lewat mekanisme lain, Komisi I menyerahkan sepenuhnya kepada pimpinan dewan.

“Yang pasti agar dukungan terhadap gugatan JR ini makin kuat, maka sangat diperlukan surat dari

DPRD Kaltim,” kata Sekretaris Fraksi PPP ini.

Sedangkan anggota Komisi I asal Fraksi Hanura – PDS, Yefta Berto, mengingatkan agar legal standing gugatan JR di MK semakin kuat, sebaiknya ketua-ketua lembaga adat di Kaltim juga dilibatkan.

Selain itu, Tim ahli yang ditugaskan membuat telaahan dan tinjauan hukum harus mampu menyampaikan alasan dan buktibukti yang kuat bahwa pasal 14 ayat (e) dan (f) Undang-undang Nomor 33

Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Pemerintah Pusat dan Daerah bertentangan dengan Undang Undang Dasar 1945.

“Makanya tim ahli hukum, ekonomi dan pakar lingkungan harus bekerjasama untuk merampungkan surat gugatan, sehingga MK dapat diyakinkan untuk mencabut pasal Undang-undang No 33 Tahun 2004 yang tak sesuai dengan Undang Undang Dasar 1945 tersebut,” kata politisi Partai Damai Sejahtera (PDS) ini. (adv/mir)

Pertemuan Komisi III DPRD Kaltim dengan manajemen PT Kideco Jaya Agung

(Fraksi Hanura – PDS), Ichruni Lutfi Sarasakti (Fraksi Demokrat), Andi Harun (Fraksi Patriot Bintang Demokrasi) dan M Adam (Fraksi Hanura – PDS).

Anggota Komisi III, M Adam, menanyakan realisasi dan tanggung jawab PT Kideco Jaya Agung dalam melaksanakan program tanggung jawab sosial perusahaan (corporate social responsibility/CSR).

“Apakah masyarakat setempat dilibatkan pada program CSR ini,” kata M Adam.

Menanggapi pertanyaan itu, Assisten Manager CSR PT Kideco Jaya Agung, Suryanto, menjelaskan bahwa perusahaannya selalu melibatkan masyarakat dalam melaksanakan program CSR. “Sistem yang kami gunakan adalah bottom up, kami libatkan masyarakat di tingkat desa hingga instansi pemerintah kabupaten ,” katanya.

Dia menjelaskan, dalam perencanaan program CSR sejak awal perusahaan selalu melibatkan masyarakat, mulai tingkat desa, kecamatan sampai Kabupaten Paser.

Keterlibatan itu agar setiap pelaksanaan program, tidak tumpang tindih dengan program yang sudah dilaksankan pemerintah, sehingga ada pemerataan.

Menyangkut penyerapan tenaga kerja lokal sebesar 68 persen dan tenaga luar 32 persen, anggota Komisi III Sudarno dan Wibowo Handoko mengharapkan agar PT Kideco Jaya Agung lebih memberdayakan tenaga kerja lokal yang memenuhi persyaratan.

“Kalau bisa tenaga lokal yang diberdayakan bisa menduduki posisi direksi, dan tidak hanya sebagai petugas lapangan saja. Tapi tentu saja harus disesuaikan dengan kemampuan, status pendidikan dan kompetensi yang dimiliki,” kata Sudarno.

Sementara itu, anggota Komisi III, Andi Harun, meminta manajemen PT Kideco Jaya Agung untuk lebih melengkapi data-data yang dibutuhkan Komisi III, sebagai bahan evaluasi terhadap Laporan Keterangan Pertanggung jawaban (LKPj) Gubernur.

“Kami meminta kepada manajemen PT Kideco Jaya Agung untuk melengkapi data-data riil produksi, luas wilayah PKP2B, termasuk persentase pemasaran batubara ke luar negeri maupun ke dalam negeri,” kata Andi Harun. (adv/ lia/mir)

14

tribun samarinda

SELASA 28 JUNI 2011

Walikota Resmikan KCP BPD Slamet Riyadi dan Antasari

TRIBUN KALTIM/DWI ARDIANTO

Ketua DPRD Samarinda Siswadi menyampaikan komitmennya untuk membantu pendanaan Persisam Putra.

DPRD Siap Bantu Persisam ■ Sugeng Muhdar : Kepmendagri Bertentangan dengan UU No 3/2005 SAMARINDA, TRIBUN Ketua DPRD Kota Samarinda, Siswadi menyatakan komitmen untuk membantu klub Persisam Putra Samarinda untuk mendapatkan dana.

Pasalnya, sejak keluarnya Keputusan Mendagri Nomor 22 Tahun 2011, klub-klub yang bermain di Liga Indonesia Super League (ISL) terancam bubar.

Klub Persisam Putra Samarinda yang memiliki prestasi berada di peringkat 6 klasmen ISL 2010/2012 butuh dana sekitar Rp20 miliar lebih untuk bisa main di ISL musim depan. “Kepmen itu dikeluarkan secara mendadak.

Kalau pemerintah mau membina dan mendidik, tidak langsung dihentikan bantuannya. Harus bertahap dong,” ujar Siswadi, saat menjadi pembicara Diskusi Terbuka Lembaga Informasi Publik dengan tema Persisam

Terancam Gulung Tikar?, Sabtu (25/6) malam.

Pada kesempatan itu, Siswadi menyatakan siap memfasilitasi ke Pemkot Samarinda untuk menindaklanjuti hasil diskusi ini. “Langkah berikutnya harus dibicarakan secara bersama antara Persisam, Dewan dan Pemkot. Saya siap fasilitasi pertemuan itu,” ucap Siswadi, yang dikenal sebagai pembalap era tahun 90-an.

Siswadi juga mengungkapkan, sumbersumber yang bisa membantu dana yang dibutuhkan Persisam dari tempat hiburan malam (THM), perusahaan tambang batu bara dan beberapa perusahaan yang bergerak dibidang industri jasa. “Tinggal kemauan dari Pemkot bagaimana?” ujarnya.

Wakil Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi KONI

Gugat ke PTUN PEMERHATI Sepakbola Amir P Ali berpendapat, Kepmendagri No 22 Tahun 2011 dianggap banyak merugikan olahraga sepakbola. Padahal, kata dia, sepakbola menjadi salah satu olahraga pemersatu bangsa, justru tidak mendapatkan dukungan dan bantuan dari pemerintah.

“Sepakbola itu jadi hiburan rakyat. Samarinda itu dikenal dengan olahraga sepakbolanya. Kalau keputusan Mendagri itu banyak merugikan rakyat

Samarinda dan klub-klub di seluruh Indonesia, kita gugat keputusan itu ke PTUN,” tegas Amir, narasuber lainnya dalam Diskusi Terbuka yang diselenggarakan Lembaga Informasi Publik dengan tema Persisam Terancam Gulung Tikar?, Sabtu (25/6) malam.

Ia menjelaskan, lembaga peradilan PTUN memiliki kewenangan mengadili setiap gugatan yang diajukan oleh pemohon terkait keputusan atau aturan yang dikeluarkan oleh pemerintah.

“Sebelum Kepmendagri itu

Samarinda Sugeng Muhdar mendukung, agar Pemkot Samarinda segera memformulasikan bantuan dari perusahaan-perusahaan yang diatur melalui pemerintah daerah. Kata Sugeng, Pemkot Samarinda memiliki kewajiban dalam pembinaan olahraga. Hal itu tertuang dalam UU No 3 Tahun 2005 tentang Keolahragaan Nasional.

“Itukan sudah jelas ada undang-undangnya. Undangundang itukan keputusan negara. Bahwa di undangundang itu disebutkan ada pembinaan oleh pemerintah.

Sementara ada Kepmen yang melarang pemerintah memberikan bantuan untuk olahraga sepakbola. Inilah yang harus dicarikan solusi dan formulasinya,” saran Sugeng.(bud) diterapkan, klub-klub sepakbola bisa melayangkan gugatan ke PTUN. Apakah Kepmendagri itu adil dan tidak merugikan rakyat pecinta sepakbola?” ucap Amir mempertanyakan.

Menurut dia, dengan adanya proses gugatan secara hukum di PTUN, maka Kepmendagri itu belum boleh diterapkan. “Dalam KUHAP itu diatur, selama ada proses hukum, maka tidak boleh dilaksanakan aturan itu. Ini salah satu peluang atau solusi agar klub-klub bisa berjuang secara bersama malalui jalur hukum,” saran Amir.(bud)

SAMARINDA, TRIBUN Bank Pembangunan Daerah (BPD) Kaltim meresmikan dua kantor cabang pembantu BPD Kaltim yakni Kantor Pembantu Slamet Riyadi Kelurahan Karang Asam dan Kantor Cabang Pembantu Jalan Pangeran Antasari Teluk Lerong Ulu, Senin (27/6) yang digelar di KCP Slamet Riyadi.

Peresmian dan pembukaan operasional ditandai dengan penandatangan prasasti oleh Walikota Samarinda Syaharie Jaang dan peninjauan kantor.

Direktur Kepatuhan BPD Kaltim, Zainuddin Fanani menuturkan, dibukanya dua unit kantor cabang pembantu adalah bagian dari upaya BPD agar bisa memberikan layanan perbankan lebih luas lagi kepada masyarakat maupun pelaku usaha.

“Dengan hadirnya dua unit kantor cabang pembantu BPD Kaltim di Samarinda ini, maka secara keseluruhan jumlah jaringan kantor yang dimiliki BPD Kaltim semakin bertambah pula dan hingga saat ini telah mencapai 75 unit jaringan kantor yang tersebar di Kaltim dan DKI Jakarta,” papar Zainuddin, mewakili Dirut BPD

TRIBUN KALTIM/MAIPAH

Walikota Samarinda Syaharie Jaang meneken prasasti peresmian dua KCP BPD Kaltim, Senin (27/6).

Kaltim dalam sambutannya.

Menurutnya, kawasan Karang Asam dan Teluk Lerong Ulu merupakan salah satu pintu gerbang Samarinda yang akan terus berkembang.

“Hal ini dapat terlihat dari banyaknya kegiatan usaha di dua kelurahan tersebut dan tentunya ini akan memberikan multiplier effect bagi perkembangan ekonomi masyarakat,” kata Zainuddin.

Dalam operasionalnya dua unit akan menyediakan layanan mulai dari simpanan, pinjaman/kredit dan jasa transaksi keuangan dan layanan lainnya. Selain itu, KCP Slamet Riyadi juga akan

melaksanakan kegiatan penerimaan setoran Pajak Kendaraan Bermotor (PKB), sehingga masyarakat di kawasan Karang Asam akan lebih mudah menyetor PKB. BPD juga akan terus berupaya memperluas jaringan usaha dan layanan ke daerah yang belum tersentuh layanan perankan maupun daerah yang memiliki potensi ekonomi yang cukup besar di Kaltim, seperti Krayan (Nunukan), Linggang Bigung (Kubar) dan Sangkulirang (Kutim) yang sudah siap diresmikan sambil menunggu dikeluarkannya izin operasional dari BI Samarinda.

Walikota Samarinda Syaharie Jaang memberikan apresiasi atas diresmikannya dua unit KPC BPD. Tidak hanya menambah jaringan dan pelayanan, BPD juga memberikan kontribusi dalam pertumbuhan ekonomi di Samarinda. Meski begitu, Jaang tetap berharap BPD bisa menambah KPC di beberapa kawasan terutama yang baru saja dimekarkan di Samarinda saat ini.

Dalam kesempatan itu BPD Kaltim memberikan bantuan sebanyak 2 unit kendaraan dan 10 kontainer yang langsung diterima oleh Walikota Samarinda. (may)

Ls tak Terbukti Mengonsumsi Narkoba

● Mengetahui Tetapi Tidak Melaporkan Pesta Narkoba SAMARINDA, TRIBUN Salah satu tersangka narkoba pengurus Kadin Samarinda yang ditangkap, yakni seorang perempuan inisial Ls tidak terbukti mengonsumsi narkoba. Dari hasil pemeriksaan urine sementara di Reserse Narkoba Polresta Samarinda dan Laboratorium Forensik Surabaya, Ls terbukti negatif tidak memakai narkoba.

Meski tidak tidak terbukti mengonsumsi barang haram tersebut, tersangka Ls tetap menjalani proses hukum karena tidak melaporkan ada pesta narkoba yang dilakukan empat pengurus Kadin

Samarinda. Ls dijerat pasal 131 jo pasal 141 UU No 35 Tentang Narkotika dimana setiap orang yang dengan sengaja tidak melaporkan adanya tindak pidana dipidana dengan pidana penjara paling lama 1 (satu) tahun atau pidana denda paling banyak Rp50.000.000,00 (lima puluh juta rupiah).

Kapolresta Samarinda Kombes Pol Arkan Hamzah didampingi Kasat Reserse Narkoba Agus Siswanto menjelaskan hasil awal pemeriksaan saat ini tersangka Ls tidak terbukti melanggar pasal 127 UU No 35 Tahun 2009 tentang Narkotika menjelaskan sanksi pidana

penyalahguna narkoba, namun pasal lain seperti mengetahui ada pesta narkoba tidak melaporkan akan tetap diproses lebih lanjut.

Ditanya mengenai, tersangka Ls tidak ditahan, Agus menjelaskan tersangka dalam kondisi sakit dan harus berobat. “Bagi setiap warga yang sakit tidak bisa dipaksakan jalani proses hukum. Tetapi orang yang sakit harus disembuhkan terlebih dahulu. Tersangka Ls menderita sakit tulang belakang dan kini masih mempersipakan operasi di Rumah Sakit Dr Soetomo Surabaya,” katanya.

Izin berobat ke Surabaya dikeluarkan Reserse Narkoba, setelah berdasarkan hasil rekomendasi pemeriksaan tim dokter terhadap penyakit tersangka Ls. Dijelaskan pula, tersangka Ls masih tertunda jalani operasi karena kendala tak punya dana memadai. “Ia diberikan izin berobat setelah ada rekomendasi tim dokter beranggotakan empat orang terdiri dokter dari kepolisian dan dokter independen.

Tersangka Ls ini masih siapsiap menjalani operasi termasuk dananya yang tidak ada,” kata Agus diwawancarai di ruang kerjanya. (min)

Denpom Lepaskan Tentara Gadungan

● Isu Anggota Paspampres Kuasai 1 Kg Sabu-Sabu tak Terbukti SAMARINDA, TRIBUN Denpom VI/1 Samarinda melepaskan seorang pria Julfi (40) asal Makassar, setelah tidak terbukti memiliki atau menguasai 1 kilogram narkoba jenis sabu-sabu, Sabtu (25/6) lalu. Julfi digerebek di kamar hotelnya di Hotel Lambung Mangkurat setelah diduga melakukan transaksi barang haram tersebut.

Namun setelah dicek, aparat Denpom tak menemukan narkoba di kamarnya.

Penyidik Denpom hanya menyita sebuah seragam TNI satu set berpangkat Letnan Satu yang terpajang di jendela kamar hotel saat penggerebekan. Komandan Denpom VI/1 Samarinda Letkol CPM Hartono menjelaskan penggerebekan Julfi ini karena sebelumnya

beredar informasi ada anggota TNI Paspampres melakukan transaksi narkoba di Tempat Hiburan Malam (THM) Plaza 21. Namun, informasi itu setelah dikembangkan ternyata tidak terbukti.

“Kami awalnya mendapat informasi ada anggota Paspampres TNI hendak melakukan transaksi narkoba jenis sabu-sabu seberat 1 kilogram. Kebetulan, info ada anggota Paspampres itu terkait Wakil Presiden RI Boediono datang ke Penas beberapa waktu lalu. Namun, setelah info itu kita kembangkan dan menggerebek seseorang di kamar hotel, ternyata isu tidak terbukti,” kata Hartono, saat dikonfirmasi Tribun seputar pemberitaan penangkapan anggota TNI berpangkat Letkol terlibat pengedaran

narkoba, Senin (27/6).

Lebih lanjut, Hartono menjelaskan dari hasil pemeriksaan penyidik Denpom, Julfi akhirnya dilepaskan setelah 1 x 24 jam diperiksa. Ditanya soal mengapa Julfi menyimpan seragam TNI. Hal itu dikarenakan pernah menjadi tentara pada 10 tahun lalu.

“Kita nggak tahu, seragam TNI disimpan Julfi itu untuk apa. Tapi bisa saja disalahgunakan menakuti orang lain seperti tentara gadungan. Untuk itu, kami amankan seragamnya,” katanya.

Informasi dihimpun, seragam TNI dimiliki Julfi rupanya sempat membuat kekhawatiran anggota Denpom hendak menangkapnya, karena

berpangkat lebih tinggi.

Namun, setelah dicermati anggota Denpom, ternyata ada yang salah dalam meletakan nama dan lambang pada baju seragam. “Anggota Denpom kami saat di lapangan mengetahui tentara gadungan setelah melihat nama dan lambang di seragam TNI salah tempat. Akhirnya, kami bawa Julfi dan seragamnya ke markas Denpom,” katanya. (min)

tribun samarinda

SELASA 28 JUNI 2011

15

Amrullah Jamin PKP2B Taat Aturan ■ Hari Ini Kunjungi Tambang Indominco ■ Syahrun: Bikin Masalah itu Tambang Kecil SAMARINDA, TRIBUN Kepala Dinas Pertambangan dan Energi (Kadistamben) Kaltim Amrullah dan Ketua Komisi III DPRD Kaltim Syahrun berani pasang badan dengan memberikan jaminan bahwa perusahaan tambang batu bara pemegang Perjanjian Karya Pengusahaan Penambangan Batu Bara (PKP2B) di Kaltim telah mengikuti prosedur penambangan yang sah.

Mereka mengikuti tata aturan yang berlaku.

Karenanya ketika ada permasalahan sosial, mulai dari jalan umum masyarakat yang rusak hingga bencana banjir, menurutnya itu sebenarnya bukan dilakukan PKP2B. Melainkan ulah dari perusahaan tambang kecil berizin Izin Usaha Pertambangan (IUP) dulu Kuasa Pertambangan (KP) - di daerah-daerah.

“Intinya PKP2B yang ada di Kaltim ini on the track, mereka menambang sesuai prosedur. Karena kalau mereka macam-macam, tak hanya pemerintah pusat yang memberikan sanksi, tapi dunia internasional langsung,” kata Amrullah, Senin (27/6) yang

ditemui usai menghadiri acara dengar pendapat antara PT Kideco dan Indominco Mandiri dengan Komisi III. “Karena itu ketika ada keluhan jalan rusak kemudian bencana banjir, kalau boleh saya katakan, karena ada tambang yang dilakukan tak sesuai prosedur, seperti masak ada tambang di samping rumah, di bawah bukti dan lain sebagainya,. Nah itu pasti perusahaan tambang yang kecil-kecil,” tambahnya.

Hal senada dikemukan Ketua Komisi III Syahrun.

Menurutnya, dari dengar pendapat langsung dengan perusahaan tambang dengan PKP2B bersangkutan dan sejumlah informasi yang didapatkan Komisi III, mereka menambang sesuai dengan yang diharapkan. Bahwa kemudian ada permasalah sosial, itu menjadi hal yang biasa, dan PKP2B langsung bisa menyelesaikannya langsung dengan masyarakat.

“Saya sependapat dengan Kadistamben, sebenarnya yang banyak menimbulkan masalah itu adalah tambang yang kecil-kecil itu. Mereka menggunakan jalan umum

masyarkat, kemudian menambang di lokasi-lokasi berdekatan dengan permukiman dan lain sebagainya. Kalau PKP2B, memang ada masalah juga, tapi kami lihat bisa langsung diselesaikan mereka,” ujar Alung -sapaan akrabnya.

Namun untuk lebih memastikan, lanjutnya, Komisi III menjadwalkan akan melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) ke lokasi tambang PT Indominco Mandiri, Selasa (28/6) hari ini.

Sidak bertujuan untuk memastikan proses penambangan PT Indominco tersebut, dan sekaligus mengecek kebenaran pemberdayaan masyarakat lokal yang diklaim Indominco mencapai 5.000 orang lebih.

“Banyak persoalan yang kita cek. Termasuk Indominco ini kan pernah bermasalah dengan masyarakat Kecamatan Santan beberapa waktu lalu. Kita akan lihat bagaimana lokasi mereka, supaya hal-hal yang kita curigai selama ini tidak hanya sekedar isu, tapi benar-benar fakta di lapangan,” tambah Alung. (aid)

Jatam: Jangan Asbun

ekonomi masyarakatnya.

Sebab jika seperti itu, bisa menimbulkan pertanyaan, ada apa Kadistamben memihak PKP2B. “Kita belum berbicara bagaimana PT KPC yang belum juga membayar Rp 285 miliar kompensasi dari distopnya gugatan divestasi, dan banyak hal lain, yang kami pikir PKP2B juga bermasalah.

Karenanya kami minta khususnya Kadistamben Kaltim tunjukan dong sikap profesionalnya dengan tidak memihak siapapun, dan ketika berbicara harus sesuai dengan faktanya,” tandasnya. (aid)

KADIV Humas dan Hukum Jatam Kaltim Merah Johansyah sangat menyayangkan pernyataan Kadistamben Amrullah dan Ketua Komisi III Syahrum yang menyebutkan PKP2B on the track, padahal kalau dilihat fakta sebenarnya, PKP2B juga banyak menimbulkan masalah khususnya sosial ekonomi masyarakat.

“Jangan asal bunyi (Asbun) khususnya pak Kadistamben.

Lihatlah banyaknya masalah yang ditimbulkan PKP2B itu.

Seperti kasus PT BBE, masyarakat harus bentrok, kemudian PT Tanito Harum tanggulnya jebol. Jadi yang mananya yang on the track itu?

Oke lah barangkali satu atau dua, tapi jangan pula seluruh PKP2B dan lantas menyalahkan tambang kecil-kecil,” kata Merah, Senin (27/6).

Menurutnya, Kadistamben ataupun Komisi III DPRD Kaltim jangan hanya melihat dampak lingkungan dari tambang, tapi harus juga dilihat dampak sosial dan

TRIBUNKALTIM/NEVRIANTO HP

WAKIL KALTIM - Wakil Kaltim dalam Jambore Nasional Pramuka ke-9 di Palembang bersorak saat berjalan di halaman Kantor Gubernur Kaltim seusai dilepas oleh Asisten III Setprov Kaltim, Senin (27/6). Kaltim mengirimkan 423 anggota Pramuka dalam jambore yang akan berlangsung 2-7 Juli.

2,5 Persen Keuntungan Perusahaan

● Pemkot Berencana Susun Raperda CSR SAMARINDA, TRIBUN Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda berencana menyusun Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Corporate Social Responsibility (CSR). Walikota Samarinda Syaharie Jaang menuturkan Pemkot telah berkonsultasi dengan Kementerian Dalam Negeri dan kini Biro Hukum tengah mempersiapkan rancangannya.

Dalam Raperda nanti, akan diatur beberapa program yang akan diterapkan di Samarinda dan membutuhkan peran serta perusahaan.

Meskipun CSR bersifat kepedulian sosial, namun bila diatur dalam sebuah Perda maka akan lebih terarah.

“Kalau tidak dipaksa, tidak bisa juga,” papar Jaang, usai Peresmian dan Pembukaan dua Unit Kantor Cabang

Pembantu BPD Kaltim, Senin (27/6).

Wakil Walikota Nusyirwan Ismail mengungkapkan hal serupa. Menurutnya, Walikota mewacanakan 2,5 persen dari keuntungan perusahaan yang akan dituangkan dalam Raperda CSR. Hanya saja, aturan yang akan diterapkan bagi perusahaan tambang itu masih menunggu respon dari berbagai pihak, termasuk dari dunia usaha.

“Minimal 2,5 persen, tapi kalau lebih banyak lebih bagus lagi. Ini baru wacana untuk dikaji. Jangan terburu-buru, kita lihat bagaimana respon dunia usaha dan efektivitas CSR yang sudah berjalan,” kata Nusyirwan, usai Rapat Paripurna Pengesahan Enam Raperda Kota Samarinda, Senin (27/6).

Kendati tidak bisa

dipaksakan karena sifat CSR berupa tanggungjawab sosial, namun masih bisa dituangkan dalam peraturan daerah setelah sebelumnya ada kesepakatan dengan dunia usaha.

“Ada satu sisi memandang memang begitu. Tapi kalau sudah kesepakatan karena tujuannya sama-sama baik, maka bisa saja. Bisa saja, kalau diinginkan oleh masyarakat dan dunia usaha, lalu dituangkan dalam Perda maka akan lebih bagus,” paparnya.

Bila ini bisa diterapkan, maka dana CSR melalui Perda akan dimanfaatkan untuk membangun saranasarana publik, seperti rumah ibadah, air bersih, listrik, sekolah atau perbaikan jalan di Samarinda.

“Sementara ini kita mendorong perusahaan tambang dulu, karena

Kesejahteraan Masyarakat Sekitar DINAMISATOR Jaringan Advokasi Tambang (Jatam) Kaltim Kahar Al Bahri menuturkan, Jatam tidak pernah melihat dana CSR penting bahkan keberadaannya seringkali tidak tepat sasaran. Kalaupun hal tersebut dijadikan salah satu jalan keluar untuk tambang, maka semestinya melihat kebutuhan dari warga

sekitar tambang.

“CSR itu harus memakmurkan masyarakat di sekitar tambang, karena merekalah yang berhak.

Kalaupun pemerintah ingin merancang Perda CSR maka jangan sampai itu hanya ditujukan untuk mengalihkan tanggungjawab pemerintah saja. Kalau dana CSR itu dialokasikan untuk kebutuhan

publik ini sepertinya pemerintah lepas tanggungjawab untuk mensejahterakan rakyat, karena pemerintahlah yang dipercaya untuk mengelola dana rakyat. Sedangkan perusahaan tambang sendiri, yang terpenting adalah memakmurkan masyarakat di sekitarnya dulu,” papar Ocha-sapaan akrabnya.

unrenewable resources dan akan habis jadi harus bisa menanamkan dengan baik, sehingga ketika SDA habis maka SDM bisa bangkit. Kalau perusahan lain itu fluktuatif dan tak bisa ditentukan sembarangan. Kalau untungnya tipis, persaiangan dan perubahan pasar lalu 2,5 persen bagaimana?,” paparnya.

Meski begitu, Nusyirwan tetap mengharapkan kajian dari berbagai pihak termasuk dari akademisi universitas di Samarinda, terkait hal ini sehingga nantinya bisa ditemukan formula yang paling tepat untuk kota Samarinda. “Jadi harus ada kajian dari pakar di Samarinda dari universitas, kalau bisa ramai-ramai mengkaji lingkungan dan CSR,” paparnya. (may) Pengaturan dana CSR juga jangan sampai menjadi semacam upaya pemakluman dari kerusakan lingkungan yang dilakukan perusahaan tambang, yang ‘diobati’ dengan pembangunan atau perbaikan jalan di tempat lain.

“Jadi jangan sampai, seakan-akan boleh deh melakukan kerusakan lingkungan di Makroman, tapi yang penting ada jalan yang diperbaiki. Tidak bisa demikian,” ujarnya. (may)

public services PUBLIC SERVICES ANDA punya masalah terkait pelayanan publik (public services) di kantor pemerintah maupun swasta?

Ya, semisal persoalan air, listrik, pengurusan kartu tanda penduduk, passport, hingga penataan kota, atau yang lainnya. Layangkan keluhan anda kepada Tribun Kaltim, kami akan membantu mencarikan solusinya melalui pihak-pihak yang berkompeten. Mari kita membangun Kaltim!

HOTLINE

KEPOLISIAN

SELASA 28 JUNI 2011

SMS ke

:

Email

:

19

085251081441 tribunkaltim@yahoo.com : 112

Polresta Balikpapan - Kapolresta

: 081392148692

Polresta Samarinda - Lakalantas : 0541- 7044545

- Polsekta Balikpapan Utara

: 081347149978

- Gangguan traffic light : 0541- 748537

Polres Berau

: 081355672002

- Patwal

: 0554-21414- (SMS) 0554-2722200

- Polsekta Balikpapan Barat

: 085250036072

Polres Paser

: 0543-21110

- Polsekta Balikpapan Selatan

: 081352733888

Polres Bontang

: 0548-21110

- Satlantas

- Polsekta Balikpapan Timur

: 085250636067

Polres Nunukan

: 0556-21110,

Polres Penajam

: 081350600944

Polres Kutai Barat

: 08115806908

Polres Tarakan

: 0551-21147

Polres Kutai Timur

Polres Kutai Kartanegara : 0541-661406

0543 23505

SIM B2 Umum untuk Melamar Kerja PAK polisi yth saya mau tanya, apakah benar kalau SIM B2 umum berlaku untuk operator alat berat seperti excavator atau buldozer? Karena setiap kami melamar kerja sebagai operator alat berat selalu ditanyakan apakah punya SIM B2 umum atau tidak. Terima kasih.

Sesuaikan SIM SIM B2 umum berlaku untuk mengemudikan kendaraan penarik atau kendaraan bermotor dengan menarik kereta tempelan atau gandengan dengan berat yang diperbolehkan untuk kereta atau gandengan lebih dari 1.000 Kg. Kalau pemohon ingin melamar pekerjaan sebagai pengemudi kendaraan dengan kriteria di atas, ya disesuaikan SIMnya. (sar)

+6285374xxx

Satlantas Polres Balikpapan

Persyaratan Mengurus SIM Baru Layanan Online SILAKAN membawa fotokopi KTP, surat keterangan sehat dari puskesmas, klinik atau rumah sakit, pasfoto dan SIM lama, untuk permohonan perpanjangan SIM. Selanjutnya, membayar resi permohonan SIM di loket BRI, sesuai SIM yang diinginkan.

Kemudian mengikuti tahap selanjutnya, mulai dari pengisian data diri, test tertulis, test praktek hingga foto dan sidik jari yang dilakukan secara online.(sar)

KEPADA Satlantas Polres Balikpapan.

Saya ingin membuat SIM baru.

Apa saja ya persyaratannya? +62856528xxx

JADWAL SIM KELILING Periode 20-30 Juni 2011 TANGGAL

LOKASI

● 20-25 Juni

Pasar Manggar

● 25 Juni (malam)

Parkiran BSB

● 27-28-30 deur

Belakang Hotel Le Gran-

sumber: Satlantas Polres Balikpapan(sar)

TRIBUN KALTIM/NEVRIANTO HP

TIANG LAMPU ROBOH - Tiang lampu penerangan jalan umum di Jalan RE Martadinata Teluk Lerong Samarinda roboh, Senin (27/6/2011), dan belum diperbaiki. Kondisi ini mengganggu bahkan membahayakan pejalan kaki yang menggunakan trotoar.

SELASA 28 JUNI 2011

Dapat Hadiah Rp 70 Juta ● Mujur Jaya Juara Kampung Bersemi 2011 SANGATTA, TRIBUN - RT 27 Mujur Jaya, Desa Singa Karti, Kecamatan Sangatta Utara dikukuhkan sebagai juara pertama Lomba Kampung Bersih, Sehat, dan Mandiri (Bersemi) Kutim tahun 2011, Senin (27/6).

Atas prestasinya, RT 27 mendapatkan hadiah uang pembinaan Rp 70 juta.

Sedangkan juara kedua dan ketiga diraih RT 20 Permai Raya dan RT 12 Mekar Jaya, Sangkima. Pemenang kedua dan ketiga juga mendapatkan hadiah Rp 70 juta.

Ketua RT 27, Haristo Mappa, berharap prestasi ini dapat terus ditingkatkan.

“Yang kita inginkan kebersihan benar-benar menjadi budaya, bukan sebatas lomba,” katanya.

Keluarga besar RT 27 juga bertekad terus mendulang prestasi dengan lima misi yang mereka jaga. Yaitu menjadi kawasan bebas sampah, tertib lalu lintas, terjaganya kegotongroyongan, toleransi dalam keberagamaan, juga kerukunan umat beragama,” katanya. Ia pun berharap RT 27 turut andil dalam upaya meraih Adipura.

Menara 99 Meter Belum Perlu ● Pembangunan Tahap III Islamic Center

TRIBUBN KALTIM/KHOLISH CHERED

Para ketua RT pemenang Lomba Kampung Bersemi 2011 foto bersama Wabup Ardiansyah Sulaiman, usai pengumuman, Senin (27/6).

Terkait hadiah Rp 70 juta yang diperoleh, Haristo mengatakan sebagian besar akan digunakan untuk pengembangan kawasan.

“Sedangkan sebagian kecilnya akan dibelikan satu ekor sapi untuk syukuran,” katanya.

Wakil Bupati Kutim, Ardiansyah Sulaiman, mengapresiasi pelaksanaan LKB 2011. Ia memprediksi, masyarakat Kutim tidak akan bermasalah dengan sampah.

“Sampah yang ada justru dikelola pengelola rumah kompos. Ternyata, sampah bisa menjadi duit,” katanya.

Ia mengatakan, salah satu

indikator penting dalam perkembangan wilayah adalah pengelolaan sampah berbasis masyarakat. “Saran saya, tahun depan, mulai 20 besar mesin pengelolaan sampah sudah bisa diberikan.

Terlebih dukungan beberapa perusahaan,” katanya.

Sementara itu, Manager Community Empowerment PT KPC, Wijayono Sarosa, mengatakan awalnya sempat khawatir kegotongroyongan masyarakat telah rapuh karena kemajuan teknologi dan informasi. Namun ternyata, semangat dan kepedulian itu masih kuat. (khc)

Walikota Bakal Surati PT Indominco BONTANG, TRIBUN Penolakan halus dari pihak PT Indominco Mandiri (PT IM) untuk mengalihkan sebagian energi listriknya ke Kota Bontang, nampaknya tidak membuat Walikota Bontang Adi Darma, langsung menyerah. Senin (27/6) kemarin, Walikota berencana mengirim surat kepada manajemen PT IM untuk meminta kepastian pasokan listrik dari power plant PT IM. “Saya baca di media, bahwa PT Indominco sudah menolak pasokan listrik ke Bontang.

Saya bilang, itu bahasa koran saja karena sampai sekarang saya belum menerima surat penolakan itu. Makanya saya akan mengirim surat lagi untuk memastikan hal tersebut,” ungkap Walikota.

Walikota mengaku sudah dua kali menemui manajemen PT IM. Pertemuan pertama dilakukan di Jakarta dan dihadiri langsung oleh manajemen PT Banpu yang merupakan holding PT IM. Pertemuan kedua dilakukan dengan mengunjungi

17

langsung lokasi tambang PT IM tempat dibangun power plant kapasitas 2 x 7 MW. Dari kunjungan itu diketahui surplus daya dari power plant PT IM yang belum digunakan berkisar 7-10 MW. Dengan surplus tersebut, maka menurut Walikota sangat memungkinkan jika manajemen IM bersedia mengalihkan sebagian daya itu sekitar 3-4 MW untuk melayani warga Bontang.

Khususnya warga yang dihidup di kawasan Bontang Lestari termasuk pusat perkantoran Walikota dan DPRD Bontang yang masih menggunakan genset. “Kami menyurat agar kelebihan itu bisa dialihkan untuk kepentingan warga dan pembangunan di Bontang,” katanya.

Untuk itu, Walikota juga meminta dukungan dari kalangan DPRD agar turut memperjuangkan pengalihan energi listrik dari PT IM. Selain bersurat ke PT IM, Walikota juga akan menjajaki peluang kerjasama kelistrikan dengan PT Badak NGL dan PT Pupuk Kaltim. “Semua ini harus kita lakukan untuk menyelesaikan masalah kelistrikan di

Bontang,” bebernya.

Namun untuk strategi jangka panjang, Walikota mengakui perlunya Bontang membangun power plant sendiri, kapasitas 50 MW dengan melibatkan kalangan investor.

Sebelumnya, External & Community Relation Division Manager, PT IM, Muh Nasution saat ditemui mengatakan pengalihan energi dari PT IM ke Bontang, sangat sulit jika hanya berharap pada power plant 2 x 7 MW. Pasalnya, seluruh energi yang dihasilkan dari power plant itu, memang hanya untuk kepentingan perusahaan.

Diantaranya, pembangunan jalur conveyor dari lokasi tambang ke Pelabuhan PT IM. Pembangunan Conveyor ini dimaksudkan untuk mengganti sistem angkutan batu bara dari lokasi tambang ke pelabuhan yang selama ini menggunakan dump truk melalui jalur hauling.

Selain itu, kelebihan daya PT IM akan digunakan untuk mengganti penggunaan genset yang saat ini masih dioperasikan di sejumlah lokasi penambangan. “Jadi saya bilang ini memang sulit,” tandas Nasution. (don).

SANGATTA, TRIBUN Bupati Kutai Timur, Isran Noor, telah menyampaikan usulan proyek multiyears tahun 2012 awal Juni lalu.

Salah satu item yang diusulkan adalah penyelesaian pembangunan Islamic Center Kutim di kawasan Bukit Pelangi, Sangatta.

Dalam usulan tersebut, diajukan penambahan dana sekitar Rp 82 miliar untuk pembangunan tahap ketiga Islamic Center. Sumber Tribun di lingkungan Setkab Kutim mengatakan salah satu item pembiayaan dalam alokasi tersebut adalah pembangunan menara masjid setinggi 99 meter.

Humas Lembaga Ukhuwah Islamiyah Kutim, Abu Faqih, mengkritisi rencana pengalokasian dana sebesar itu. Ia justru mempertanyakan apa urgensi atau arti penting menara 99 meter tersebut.

“Perlu dijelaskan secara transparan apa tujuan pembangunan menara tersebut. Apa guna menara 99 meter? Bukankah sudah ada empat menara setinggi 66 meter?,” katanya retoris.

Ia menilai, walaupun Pemkab Kutim mampu membiayai pembangunan lanjutan, namun pembangunan menara 99 meter belumlah penting untuk saat ini. “Apa guna menara tersebut? Kalau untuk kepentingan rukyatul hilal, bukankah kita harus merujuk pada rukyat tingkat nasional?,” katanya.

Kalaupun ada rencana pembangunan lanjutan, maka sekretariat bersama ormas

Islam di lingkungan Islamic Center lebih diperlukan.

Terlebih, dana pembangunan sekretariat juga tidak terlalu besar. Alternatif lain, Pemkab bisa melakukan pembebasan lahan untuk pengembangan lanjutan.

“Yang dibutuhkan ummat bukanlah bangunan yang megah, namun program pembinaan keagamaan yang sistematis dan intensif,” katanya. Ia menilai, bila pemerintah memiliki itikad baik untuk membina aspek keagamaan masyarakat, maka dana Rp 82 miliar bisa dialokasikan secara multiyears

untuk pembinaan masyarakat.

“Daripada uang Rp 82 miliar hanya untuk arsitektur, lebih baik dialokasikan untuk program pembinaan ummat beragama masing-masing Rp 10 miliar selama delapan tahun. Pengaruhnya lebih kuat daripada sekedar bangunan megah,” katanya.

Ia menilai, tempat ibadah yang megah memang akan menjadi icon dan kebanggaan daerah. Namun yang lebih dibutuhkan masyarakat adalah kepedulian dan pembinaan keagamaan. Bukan kemegahan bangunan itu,” katanya.

Contoh konkretnya,

pemerintah bisa memprogramkan peningkatan skala pendidikan keagamaan dan pendidikan karakter usia dini.

Juga sinergi antar lembaga keagamaan, misalnya BKPRMI, Dewan Masjid, BAZ, juga MUI. “Daripada dana digunakan untuk melanjutkan pembangunan yang sebenarnya sudah terkategori berlebihan, lebih baik dana dikoordinir lembaga keummatan untuk program pembinaan ummat,” katanya. Dalam hal ini diperlukan blue print pembinaan yang menjadi rujukan bersama. (khc)

Dua Tahap Menelan Rp 194 Miliar PIMPRO Pembangunan Islamic Center Kutim dari kontraktor PT Total Bangun Persada, Sutoyo, Senin (27/6) menjelaskan bahwa sejauh ini pembangunan Islamic Center Kutim telah dilakukan dalam dua tahapan, Nilai totalnya mencapai Rp 194 miliar.

Rinciannya, tahap pertama senilai Rp 105 miliar digunakan membangun konstruksi, pancang, dan bangunan masjid utama.

Sedangkan tahap kedua senilai Rp 89 miliar digunakan membangun empat menara 66 meter, sistem mechanical electrical, juga pekerjaan landscape.

“Kami belum mengetahui adanya pembangunan tahap ketiga, karena kontrak tahap kedua berakhir Mei lalu.

Kalaupun ada kontrak baru, harus melalui tender,”

PEMBANGUNAN ISLAMIC CENTER KUTIM ■ Tahap 1: Rp 105 miliar, meliputi konstruksi, pancang, bangunan masjid utama.

■ Tahap 2: Rp 89 miliar, meliputi empat menara 66 meter, mechanical electrical, landscape.

■ Tahap 3 (usulan untuk tahun 2012): Rp 82 miliar, meliputi menara 99 meter, pelataran, gerbang, pagar, bangunan di sisi selatan. (khc) katanya.

Meskipun demikian, memang masih ada beberapa pekerjaan yang dinilai perlu untuk melengkapi bangunan yang sudah ada. Di antaranya menara 99 meter, pelataran, gerbang utama, pagar, juga bangunan di selatan.

Sedangkan sekber ormas Islam disebutnya belum ada dalam Detail Engineering

Desain (DED).

Sutoyo menjelaskan, sebenarnya saat ini masjid sudah siap digunakan.

“Mungkin masih ada pekerjaan jalan sepekan lagi.

Namun soundsystem dan tempat wudhu sudah siap.

Sepertinya tinggal menunggu pembentukan yayasan untuk pengelolaan aktifitas masjid,” katanya. (khc)

Ardiansyah dan Wijayono Turis Pertama ● Kabo Jaya Dipersiapkan Jadi Daerah Wisata SANGATTA, TRIBUN Dusun Kabo Jaya, Swarga Bara, sedang dipersiapkan menjadi salah satu daerah tujuan wisata di Kota Sangatta. Dusun Kabo Jaya tidak lain merupakan pintu masuk bagi wisatawan asing dan domestik yang ingin berkunjung ke Mentoko dan Prevap di Taman Nasional Kutai (TNK).

Data yang dihimpun Pengelola Ekowisata Kabo Jaya, sebanyak 300 orang lebih wisatawan berkunjung ke TNK tahun 2010 lalu masuk melalui Dusun Kabo Jaya.

Karena itu, PT Kaltim Prima Coal (KPC) melalui Departemen Community Empowermet turut mendampingi masyarakat Dusun Kabo Jaya mempersiapkan diri menyambut Kabo Jaya

sebagai salah satu daerah tujuan wisata di Kutai Timur.

Sebagai salah satu persiapan yang dilakukan, akhir pekan lalu Badan Pengelola Ekowisata Kabo Jaya didampingi KPC dan LSM Pili dari Bogor, menggelar simulasi penanganan wisatawan di Dusun Kabo Jaya.

Wakil Bupati Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman, Manager Community Empowerment KPC, Wijayono Sarosa, dan para fotografer KPC Click Club menjadi tamu dalam acara simulasi itu.

Rombongan yang berjumlah sekitar 30 orang itu diajak berkunjung ke kebun pare milik Kamdi dan kebun terong milik Rahman di Kampung Jawa, Kabo Jaya.

Di Kampung Jawa, para

wisatawan juga disuguhi makanan berupa jagung rebus dan pisang rebus. Dari Kampung Jawa, para pengunjung membawa pulang sayuran berupa pare, terong, kacang, dan pisang.

Usai berkeliling di kebun milik petani, Ardiansyah Sulaiman berkunjung ke kolam Sangatta North, kolam bekas tambang Pit Surya KPC. Kolam itu sedang dipersiapkan menjadi daerah wisata air yang terintegrasi dengan Ekowisata Kabo Jaya.

Salah satu keunikan yang ditawarkan Ekowisata Kabo Jaya adalah ragam budaya masyarakat setempat. Daerah itu dihuni oleh sekitar lima suku besar yang akan dijadikan salah satu obyek wisata. Salah satu yang dipentaskan pada pengujung

acara kemarin adalah tarian Gawi dari Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur.

Ardiansyah mengatakan dukungannya atas keberadaan Kabo Jaya sebagai daerah wisata. “Saya apresiasi dan mohon segera dibicarakan dangan pemerintah terutama Dinas Pariwisata. Pemerintah sesuai porsinya akan bangun jalan untuk memperlancar akses bagi wisatawan,” ujar Ardiansyah.

Sementara Wijayono Sarosa mengatakan, ide menjadikan Kabo Jaya sebagai tujuan wisata muncul setelah banyak wisatawan yang datang ke Mentoko dan Prevap di TNK melalui Kabo Jaya. Karena itu, KPC akan terus mendorong Ekowisata Kabo Jaya yang berbasis masyarakat setempat. (khc)

CMYK

20

tribun berau-tarakan-nunukan

SELASA 28 JUNI 2011

BPIH 2011 Kemungkinan Naik ● Kantor Kemenag Berau Proses Paspor 139 Calhaj TANJUNG REDEB, TRIBUN - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Berau terus mengintensifkan pelayanan kepada 139 jamaah calon haji (Calhaj) tahun ini. Menurut Kepala Kemenag Berau Drs H Jailani, pihaknya kini sudah menerima lebih dari 100 berkas calhaj untuk pengurusan paspor. Dari pemeriksaan identitas semua berjalan lancar dan nyaris tanpa hambatan.

“Rata-rata telah memenuhi persyaratan administratif yang telah ditentukan. Mulai dari KTP, kartu keluarga, akte/surat kelahiran, surat nikah/ijazah, dan lainnya. Alhamdulillah semuanya lancar, dan nyaris tidak ada kendala,” ujar Jailani saat ditemui di kantornya, Senin (27/6).

Selanjutnya, mulai Senin (27/6), Kemenag menjadwalkan pengiriman berkas ke kantor Imigrasi Berau untuk pengambilan foto jamaah calhaj.

Sementara, bagi calhaj yang telah memiliki paspor dan masih berlaku paling sedikit 6 bulan terhitung saat hari keberangkatan, Jailani mengatakan, paspor tersebut masih dapat dipergunakan.

“Kalau masih berlaku paling sedikit 6 bulan, sebelum berakhir masa berlakunya,

itu masih bisa digunakan. Jadi tidak usah mengurus lagi,” terangnya.

Seperti diketahui, untuk biaya paspor calhaj di Kaltim tahun ini berjumlah 8 halaman, senilai Rp 255 ribu.

Sedangkan tahun sebelumnya berkisar Rp 275 ribu. Artinya untuk tahun ini, jumlah biaya pendaftaran tersebut sedikit lebih rendah dibanding tahun lalu.

Kendati begitu, Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) kemungkinan akan mengalami kenaikan.

Pasalnya, menurut Jailani, Kemenag RI telah mengusulkan kenaikan BPIH 2011 sebesar 505 dolar AS. Artinya, biaya yang harus dibayar setiap calhaj menjadi Rp 34,6 juta dari sebelumnya Rp 31,5 juta per calhaj.

Kenaikan BPIH 2011 ini masih sementara dibahas dengan Komisi VIII DPR RI. Jailani menjelaskan, kenaikan BPIH tahun ini menyusul naiknya harga dua komponen utama dalam penyelenggaraan ibadah haji yaitu tarif penerbangan dan biaya pemondokan di Makkah. Kendati demikian, ia mengatakan Menteri Agama RI tengah berusaha untuk menekan angka kenaikan tersebut. “Tarif ini masih dibahas, dan Pak Menteri sudah berjanji untuk

menekan angka kenaikannya,” kata Jailani.

Untuk menekan angka kenaikan tersebut, rencananya pemerintah akan menggunakan dana optimalisasi yang dialokasikan untuk keperluan biaya paspor, biaya makan selama berada di Arafah dan Mina, dan termasuk biaya asuransi.

Kuota calhaj Berau tahun ini sebanyak 139 orang, tidak mengalami perbedaan dengan tahun sebelumnya.

Sedangkan kuota calhaj Kaltim sebanyak 2.819 dan kuota haji Indonesia sebanyak 211.000. Jumlah tersebut sudah merupakan keputusan dari Kemenag RI. Selain itu, mulai bulan Juli ini, Kemenag Berau juga akan menggelar manasik haji yang bertempat di 14 KUA Kecamatan.

Manasik tersebut akan digelar selama 11 kali dan ditutup dengan manasik kolektif. Untuk itu, Kemenag mengimbau calhaj agar tetap menjaga kesehatan sehingga bisa menunaikan ibadah haji dengan baik.

“Ya kesehatannya dijaga lah, khususnya yang masih usia subur untuk hati-hati jangan sampai ada kehamilan, karena itu bisa menunda keberangkatan,” pungkas Jailani. (ful)

Polisi Bekuk Dua Pencuri BBM TANJUNG REDEB, TRIBUN - Jajaran Polres Berau berhasil membekuk 2 tersangka tindak pidana penyalahgunaan angkutan dan atau niaga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis bensin.

Kasus ini terungkap setelah Kasubag Humas Polres Berau AKP K Marwoto menerima laporan dari Polsek Tanjung Redeb, Senin (27/6). Berdasarkan laporan tersebut, dinyatakan telah diciduk 2 tersangka yang menyalahgunakan BBM jenis bensin yang disubsidi pemerintah di Jalan P Hidayatullah Kecamatan Tanjung Redeb. Kejadian itu berlangsung pada Sabtu (25/ 6) pukul 17.00.

Dua pelaku yang diringkus Polisi bernama M.

Ridwan, yaitu karyawan swasta PT Indo Pusaka, yang bermukin di Jl P Hidayatullah Tanjung Redeb. Sedangkan rekannya bernama Ridwan alias Iwan, yang bertugas sebagai karyawan SPBU Bujangga. Diketahui kedua pelaku masih memiliki hubungan darah.

Dalam aksinya, Polisi berhasil menyita bahan bakar berupa 4 buah jeriken berisi 80 liter bensin, 1 tangki berisi 180 liter bensin, 1 unit mobil, dan 13 buah jeriken kosong.

Menurut Kasubag Humas Polres Berau AKP K Marwoto bensin digunakan pelaku untuk mengisi bahan bakar mobil PT Indo Pusaka.

Dimana pelaku bertugas sebagai sopir di perusahaan tersebut. “Jadi bahan bakar

itu dipakai untuk operasi mobil-mobil perusahaan,” katanya.

Diduga pelaku sudah sering melakukan aksinya, namun baru kali ini berhasil diciduk aparat. Pelaku kerap menjalankan aksinya saat SPBU baru dibuka dan jelang ditutup.

“Sebenarnya sudah sering ya, tapi baru kali ini tertangkap,” ungkap Marwoto.

Atas kejadian itu, pelaku dijerat Pasal 53 dan 55 KUHP tindak pidana penyalahgunaan angkutan dan atau niaga dengan ancaman pidana penjara paling lama 6 tahun dan denda paling tinggi Rp 60 miliar. Hingga kini keduanya masih mendekam di ruang tahanan Polsek Tanjung Redeb. (ful)

Ada Istri PNS jadi Kontraktor NUNUKAN, TRIBUN - Aktivis LSM Lingham Nunukan Agus Mahesa mengatakan saat ini pihaknya sedang menginventarisasi para pegawai negeri sipil (PNS) di Nunukan yang ikut terlibat bermain dalam proses pengadaan barang dan jasa pemerintah terkait jabatan PNS dimaksud.

Hasil inventarisasi proyek-proyek para PNS ini direncanakan tuntas pekan depan dan segera dilaporkan ke Bupati Nunukan Basri dan Kepala Kejaksaan Negeri Nunukan Azwar.

“Sebelumnya dalam pertemuan dengan Bupati Nunukan, kami diminta ikut membantu mengiventarisasi proyek-proyek yang melibatkan para PNS. Sebagai tanggung jawab kami untuk mewujudkan pemerintahan yang bersih di Nunukan, data ini segera diserahkan kepada Bupati paling lambat pekan depan,” kata Agus Mahesa.

Agus mengatakan, sudah bukan rahasia umum lagi sebagian proyek pengadaan barang dan jasa pemerintah di Nunukan dikuasai PNS.

Dari hasil inventarisasi yang dilakukan LSM Lingham ditemukan ada sejumlah pegawai negeri sipil yang melibatkan istri mereka dalam proses pengadaan barang dan jasa pemerintah.

“Memang ada sekitar empat atau lima orang yang istrinya menjadi kontraktor,” ujarnya. Yang paling banyak, kata Agus, para pejabat itu melibatkan saudara seperti adik, kakak maupun sepupu.

“Kemudian ada sejumlah pejabat termasuk pejabat di Setkab Nunukan yang ikut bermain proyek dengan memanfaatkan perusahaan orang lain. Proyek-proyek milik pejabat Setkab itu bahkan diketahui bermasalah, karena itu kami akan mendesak agar Kejaksaan Negeri Nunukan segera mengusut dugaan korupsi proyek yang melibatkan pejabat setkab dimaksud,” ujarnya.

Menurut Agus proyek pejabat setkab yang bermasalah itu di antaranya pengadaan alat kesehatan (Alkes) rumah sakit, meubel dan taman Kantor DPRD serta taman Kantor Buparti Nunukan. (noe)

TRIBUN KALTIM/JUNISAH

DIMUSNAHKAN - Wakil Gubernur Kaltim Farid Wadjidy bersama Walikota Udin Hianggio dan Wawali Suharjo Trianto menghadiri peringatan HANI Kaltim di Tarakan, Senin (27/6). Peringatan HANI ditandai pemusnahan barang bukti ribuan botol miras yang disita aparat sejak Januari 2011. Berita terkait di hal 24.

PLBD Siemanggaris Dibahas Khusus ● Pesan Gubernur Kaltim Awang Faroek pada Sosek Malindo NUNUKAN, TRIBUN Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak meminta agar Pos Lintas Batas Darat (PLBD) Siemanggaris, Kabupaten Nunukan dan Serudong, Tawau menjadi pembahasan khusus pada Musyawarah Kumpulan Tekhnikal JKK/KK Sosek Malindo Sabah/Kaltim yang berlangsung di Hotel Sandakan, Sabah, Malaysia Senin (27/6/2011).

Ketua KK Sosek Malindo Kaltim Faturrahman mengatakan persoalan PLBD Siemanggaris Serudong sudah pernah dibahas dalam pertemuan sebelumnya.

Namun realisasinya belum menunjukkan perkembangan berarti.

Padahal Pemprov Kaltim punya rencana untuk membangun Siemanggaris menjadi kota mandiri terpadu.

“Gubernur berpesan agar PLBD Serudong-Siemanggaris supaya dibicarakan khusus dan kami sepakat untuk bersama-sama melakukan peninjauan lapangan,” ujarnya, Senin (26/6/2011), dalam sambutannya.

Pihaknya juga akan menjadikan Sebatik sebagai daerah otonom tersendiri.

Karena itu diperlukan Pos Lintas Batas Laut (PLBL) Bersama di Sebatik.

“Memang masih ada yang menghambat karena terkait erat dengan kebijakan pusat.

Karena itu mari kita dorong Jakarta dan Kuala Lumpur agar meratifikasi usulan yang kita sampaikan untuk segera dilaksanakan,” ujarnya.

Pada pertemuan itu diharapkan pula adanya peningkatan kerjasama

pendidikan, kesehatan dan ekonomi untuk meningkatkan kesejahteraan warga di perbatasan.

Penyulundupan juga menjadi perhatian utama dalam pertemuan itu mengingat masih maraknya perdagangan ilegal di perbatasan. Karena itu kerjasama di bidang ekonomi harus tetap didorong.

Faturrahman mengatakan masing-masing negara memiliki keunggulan dan kekurangan. Untuk itu diperlukan upaya untuk

mensinergikan antara negara karena tidak ada satu negarapun bisa berdiri sendiri.

“Program ini memasuki tahun ke 16. Banyak yang dilakukan untuk meningkatkan kesejahteranan warga perbatasan. Program itu ada yang terlaksana ada yang tidak terlaksana. Karena itu saya mengajak kita melihat ke belakang untuk mengetahui apa yang belum dilaksanakan serta mari kita melihat kedepan untuk mengetahui apa yang perlu kita lakukan,” ujarnya. (noe)

Bahas Tujuh Kertas Kerja DELEGASI Kaltim dan Sabah Malaysia akan membahas tujuh kertas kerja pada Musyawarah Kumpulan Tekhnikal JKK/KK Sosek Malindo Sabah/Kaltim di Hotel Sandakan pada 26-29 Juni 2011, Hotel Sandakan.

Pada pertemuan yang juga dihadiri Bupati Nunukan Basri, Danlanal Nunukan Letkol Laut (P) Rachmad Jayadi, Dandim 0911/ Nunukan Letkol Inf Herry S serta Kabid Pengembangan dan Perencanaan Wilayah Bappeda Nunukan Yancu Tambaru, akan dibahas mengenai tekhnikal pos lintas batas laut dan pos lintas batas darat pada kertas

kerja satu dan dua.

Kertas kerja tiga membahas tekhnikal pencegahan, kerta kerja empat kumpulan tekhnikal sosial, kertas kerja lima kumpulan kerja tekhnikal pendidikan. Sementara kertas kerja enam membahas kumpulan kerja tekhnikal kesehatan sedangkan kertas kerja tujuh kumpulan kerja tekhnikal ekonomi dan perdagangan.

Pada pertemuan itu delegasi Kaltim dipimpin Faturrahman sementara delegasi Sabah dipimpinYang Berbahagia Datuk Hajjah Maznah Bte Abdul Ghani. (noe)

Agustus, PLBL Lamijung Beroperasi Ledakan Dahsyat Gegerkan Warga Kampung Baru

NUNUKAN,TRIBUN Pengoperasian Pelabuhan Pos Lintas Batas (PLBL) Lamijung, Kaltim akan menjadi pembahasan khusus pada Musyawarah Kumpulan Tekhnikal JKK/KK Sosek Malindo Sabah/Kaltim di Sandakan, Sabah, Malaysia.

Rencananya PLBL Lamijung beroperasi Agustus tahun ini.

“Ini kesepakatan Indonesia dan Malaysia. Realisasi tahun ini, Agustus sudah bisa diserahkan langsung kepada Pemkab Nunukan dan langsung dioperasikan,” kata Kabid Perhubungan Laut Dishub Kaltim Muhamad Rizali, Senin (26/6/2011) di Sandakan.

Sebenarnya pengoperasian PLBL Lamijung sudah menjadi kesepakatan sidang sebelumnya dan harus direalisasikan tahun 2010.

“Sebenarnya sudah tidak ada masalah lagi. Kita sekarang sedang menyiapkan konsep pengelolaaan dari pemprov ke Pemkab

Nunukan. Dia akan menginduk pelabuhannya karena dia pos lintas batas.

Nanti PLBL dipinjampakaikan dan dalam prosesnya ada

hibah. Jadi proses awalnya pinjam pakai, ini yang mau dibahas pinjampakainya kepada kabupaten,” ujarnya. (noe)

Jajaki Kerjasama dengan PT Pelindo PEMKAB Nunukan menjajaki kerjasama dengan PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) untuk pengoperasian Pelabuhan Pos Lintas Batas (PLBL) Lamijung. Bupati Nunukan Basri mengatakan proses perizinan pelabuhan sudah tidak masalah lagi. Saat ini pihaknya tinggal mensinergikan dengan PT Pelindo.

“Yang pasti Agustus kita sudah siap mengoperasikannya.

Kita sedang menjajaki kerjasama dengan PT Pelindo. Apakah kita kerjasama dengan Pelindo atau kita berdiri sendiri saja?

Mana yang lebih baik. Memang ada untung ruginya. Kalau dengan Pelindo dia berpengalaman, nanti tinggal kita sinergikan bagaimana bentuk kerjasamanya. Yang penting kedua pihak saling menguntungkan,” katanya, Senin (26/6).

Soal kerusakan salah satu ponton pelabuhan, dipastikan proses perbaikan saat ini sedang berlangsung. “Karena itu masih menjadi tanggungjawab kontraktornya,” ujarnya.Pengoperasian PLBL Lamijung, akan menjadi pembahasan khusus pada Musyawarah Kumpulan Tekhnikal JKK/KK Sosek Malindo Sabah/Kaltim yang berlangsung di Sandakan, Sabah, Malaysia.

Rencananya PLBL Lamijung beroperasi Agustus tahun ini. (noe)

SORE menjelang mahgrib, sekitar pukul 18.30, Minggu (26/ 6) tiba-tiba terdengar suara ledakan yang begitu keras di Belakang Kantor Pos Jalan Jenderal Sudirman tepatnya di daerah RT 4 Kampung Baru Kelurahan Pamusian Kecamatan Tarakan Tengah.

SAAT warga muslim hendak menunaikan shalat mahgrib, ledakan dahsyat itu memecah keheningan dan menimbulkan getaran hebat di sekitar lokasi.

Getaran ini pun menggegerkan warga Kampung Baru dan sekitarnya. Warga sekitar panik sambil berteriak ada bom meledak.

Junudin, satu warga yang sedang menunaikan shalat mahgrib di masjid yang tidak jauh dari lokasi ledakan itu mengaku, ia mendengar ledakan yang sangat dahsyat.

Bahkan ia merasakan getaran yang begitu hebat.

“Getaran ini membuat

CMYK

saya tidak konsentrasi shalat.

Apalagi anak-anak yang sedang shalat semuanya pada ribut. Mereka mengira ada bom atau granat yang meledak. Sebab saya dengar di daerah sini banyak peninggalan bersejarah zaman perang,” ujarnya.

Warga menduga suara ledakan tersebut berasal dari bom atau granat yang sering ditemukan di Kota Tarakan.

Untuk itu warga mencari asal suara ledakan tersebut. Setelah dicari, warga menduga suara ledakan itu berasal dari lahan kosong yang ditumbuhi rumput.

Di lahan kosong yang berdekatan dengan sebuah rumah kayu yang tidak ada penghuninya itu terlihat bongkahan tanah yang berhamburan dan berwarna hitam, seperti habis terbakar.

Melihat ini warga pun melaporkan ke kantor polisi.

Tidak lama setelah kejadian beberapa polisi dari Polsek

Timur langsung mengamankan tempat kejadian perkara (TKP) dengan membentangkan police line, sebagai tanda warga dilarang mendekat di TKP. Kapolsek Tarakan Timur, AKP Sumardji mengungkapkan, pihaknya mendapatkan laporan adanya ledakan di Polsek Barat.

“Namun karena ini wilayah Polsek Timur jadi kami yang mengambil tugas mengamankan TKP. Setelah itu baru lah kami menghubungi tim gegana untuk melakukan olah TKP,” ujarnya.

Tepat pukul 21.00, tim gegana yang dilengkapi dengan berbagai peralatan untuk menjinakkan bom atau pun granat datang di TKP dengan menggunakan dua mobil. Mereka langsung menyisir dan mengecek TKP. Tim gegana mengcek bongkahan tanah berwarna hitam tersebut dan beberapa pecahan kaca yang terdapat di

rumah Junudin. Setelah satu jam melakukan pengecekan di TKP dan sekitarnya, ternyata tim gegana hanya menemukan pecahan botol.

“Setelah selesai melakukan pengecekan di TKP ternyata kami tidak menemukan bahan mortir semacam bom atau granat peninggalan perang yang sering ditemukan di Tarakan. Kami hanya menemukan pecahan botol,” ucap Kasubdin 2 Tim Gegana Brimob Tarakan, Iptu Poltak Yohanes Simbolon, usai melakukan pengecekan di TKP. Yohanes mengaku, ledakan dahsyat terjadi diperkirakan karena botol tersebut berisikan minyak tanah dan bensin. “Apalagi kami mendapatkan laporan dari warga, sebelum kejadian sempat ada yang membakar sampah di TKP. Mungkin dari sini bisa saja memicu terjadi ledakan, mengingat struktur tanahnya juga tidak terlalu padat,” ujarnya. (junisah)

tribun penajam-grogot

SELASA 28 JUNI 2011

21

Kerugian Akibat Narkoba Rp 41,2 T ! Bupati Andi Harahap Pimpin Peringatan HANI di PPU

TRIBUN KALTIM/SAMIR

Suasana di ruang pelayanan nasabah Bankaltim Penajam. Gedung baru Bankaltim Penajam akan diresmikan hari ini oleh Bupati Andi Harahap.

Ruangan Khusus Nasabah Prima ! Hari Ini Gedung Bankaltim Penajam Diresmikan PENAJAM, TRIBUN Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Andi Harahap, dijadwalkan akan meresmikan gedung Bankaltim Cabang Penajam, pagi ini, Selasa (28/6).

Gedung yang menghabiskan dana sekitar Rp 4 miliar ini dilengkapi dengan lahan parkir yang cukup luas serta ruangan khusus bagi nasabah prima (tabungan minimal Rp 500 juta)..

Hal ini diungkapkan Kepala Bankaltim Penajam, Muhammad Abdi Irawan, Senin (27/6). Irawan menjelaskan, peresmian gedung ini juga akan dihadiri direksi termasuk Dirut Bankaltim Aminuddin.

“Undangan ada sekitar 200 orang yang akan menyaksikan peresmian Bankaltim Penajam ini,”

Harun: Memangnya Milik Moyang Sabri ● Sambungan hal 13 MBS itu tak punya duit yang cukup berinvestasi di Kaltim Aviation, akhirnya aset kan yang dijadikan jaminan. Saya pernah katakan, ini adalah bentuk akalakalan saja akhirnya,” kata AH, Senin (27/6).

Aksi akal-akalan itu lagi, lanjutnya, 14 Kabupaten dan Kota nantinya terkesan akan dipaksa untuk menanamkan sahamnya di Kaltim Aviation itu. Padahal dari penelusuran Pansus dengan menanyakannya langsung kepada sejumlah Kabupaten dan Kota, mereka tidak ada yang mau berinvestasi untuk Kaltim Airlines itu.

“Saya sendiri pernah menanyakan ke Kabupaten

jelasnya.

Lebih lanjut Irawan menjelaskan, untuk gedung yang baru ini memiliki sejumlah fasilitas seperti ruangan khusus bagi nasabah prima. Nasabah yang memiliki tabungan minimal Rp 500 juta, akan diberikan pelayanan prima.

Seperti melakukan transaksi tidak perlu antre serta pelayanan yang lain.

Untuk nasabah prima ini lanjutnya, pihaknya tidak akan memberikan kartu khusus namun akan dicatat sehingga, saat akan melakukan transaksi mendapatkan pelayanan prima.

“Nanti di Pos Satpam juga akan tahu nasabah prima, sehingga saat datang langsung diarahkan ke ruangan khusus itu,”

dan Kota A dan B, mereka lebih memilih investasi langsung di Bank Pembangunan Daerah (BPD) dibandingkan ke Kaltim Airlines itu. Nah kalau seperti itu, apa MBS akan menanggungg 51 persen itu.

Uangnya dari mana? Kalau tidak pasti menjaminkan aset untuk share saham. Kalau sudah seperti itu, maka sekali lagi saya katakan, Sabri jangan seenaknya seperti itu,” ujarnya dengan tegas.

Hal senada dikemukakan Sekretaris Komisi I Syaparuddin dan anggota Komisi I Yepta. Menurut mereka, dengan tidak ada dana APBD sepeserpun saja dalam bekerjasama dengan pihak ketiga (swasta) tetap wajib hukumnya memberitahukan ke Dewan, apalagi ini Perusda MBS yang notabenenya adalah perusahaan milik pemerintah menjadi pemegang saham terbesar di Kaltim Aviation itu.

ucapnya. Namun demikian, Irawan menegaskan, pihaknya tidak melupakan nasabah yang lain.

Sementara untuk mempermudah pelayanan kepada nasabah, Irawan mengatakan, di gedung baru ini pihaknya menambah lima teller untuk mempercepat proses transaksi.

“Kalau di gedung lama kan hanya dua teller yang bertugas untuk melakukan transaksi, tapi sekarang ada lima petugas ditambah dua petugas yang akan membantu. Ini demi pelayanan kami kepada nasabah,” katanya. Setelah peresmian nanti lanjutnya, undangan akan dipersilakan untuk melihat langsung gedung yang baru diresmikan. (mir)

“Nah MBS kan setiap tahun selalu diberi penyertaan modal dari APBD, artinya investasi di Kaltim Aviation itu adalah uang negara atau APBD dong,” kata Syaparuddin.

“Kalau saya sejak awal tidak akan setuju, kalau akhirnya menggunakan dana APBD untuk Kaltim Airlines itu.

Seperti sekarang ini ceritanya, tidak dibenarkan itu, kami Dewan harus bertindak,” ujar Yepta dengan tegas.

Dikesempatan terpisah, Ketua Komisi I Dahri Yasin mengatakan, pihaknya akan menelusuri lebih lanjut status MBS di Kaltim Aviation itu.

Sebab jika memang benar MBS menjadi pemegang saham, harusnya izin ke Dewan.

“Dalam kaidah hukumnya memang Perusda bertanggungjawab ke Gubernur. Nah Gubernur lah yang melaporkannya ke Dewan. Sekarang Gubernur ada tidak melapor ke Dewan?

Itu yang akan kita telusuri lebih lanjut,” kata Dahri. (aid)

Aulia Didakwa Pasal Berlapis SAMARINDA, TRIBUN Demi membela seorang teman, Aulia Rahman( 26) tega menghabisi nyawa korban, Pasau (28) dengan sebilah badik. Terdakwa yang merupakan warga Jl Pada Elo Samarinda Seberang itu, akhirnya di dakwa dengan pasal berlapis oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) dalam sidang perdana di Pengadilan Negeri Samarinda kemarin siang.

“Terdakwa dengan sengaja merampas nyawa orang lain yaitu korban (Pasau), perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Dakwaan Primair Pasal 338 KUHP, serta dalam dakwaan Subsidair Pasal 351 Ayat (3) dan pasal 170 ayat (2) KUHP,” tegas JPU,Tedi Setiawan SH di hadapan Majelis Hakim yang di Ketuai Parulian Lumbanturuan SH diruang sidang PN Samarinda, Senin (27/6).

Kasus pembunuhan dengan terdakwa Aulia Rahman ini terjadi pada Rabu 9

Maret lalu sekira pukul 21.00 WITA, di Loa Hui, Harapan Baru tepatnya di depan Wisma Bukit Jaya II Jl Kurnia Makmur.

Kasus ini bermula saat terdakwa berpesta minumminuman keras di Wisma Bukti Jaya II, Loa Hui bersama temannya Deli. Ketika itu mereka memesan sebanyak 20 botol bir. Tidak lama kemudian ditempat yang sama datang lagi teman terdakwa yakni Wahab dan Yansyah serta dua orang lagi yang tidak dikenal oleh terdakwa, yakni temannya Deli. Saat itu terdakwa bersama yang lainnya asyik minum-minum, dan disaat sedang menikmati minuman itu terdakwa asyik berjoget diatas panggung, sedangkan yang lainnya tetap berada dimeja.

Ditengah terdakwa asyik berjoget, terdakwa tidak melihat lagi Deli diatas panggung, karena saat itu lampu nya memang remangremang. Namun tak lama kemudian, terdakwa keluar

dari wisma. Ketika sampai di pintu keluar wisma tersebut, tiba-tiba ia melihat Deli masuk kedalam wisma sambil memegang perutnya yang terkena tikam.

“Saat terdakwa bertanya ke Deli, “Siapa yang menikam kamu”? Deli lalu menunjuk Pasau yang saat itu sedang berkelahi dengan Yansyah.

Saat Pasau balik ke kanan dan ingin berlari, kemuduian terdakwa mengeluarkan badik yang diselipkan dipinggang sebelah kiri dan langsung ditusukkan kebagian pinggang Pasau,” jelas Tedi Setiawan.

Tak berhenti sampai disitu, korban saat itu masih bisa berlari kearah tempat parkir.

Sementara terdakwa berusaha menolong dulu Deli dan menggandengnnya kearah parkiran untuk mengambil sepeda motor. Ketika sampai di parkiran terdakwa bertemu lagi dengan Pasau, dan terdakwa menusuk lagi Pasau pada bagian ulu hati dan dibagian mulutnya hingga korban roboh. (m28)

PENAJAM, TRIBUN - Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Andi Harahap mengungkapkan, berdasarkan jenis pekerjaan tersangka penyalahgunaan narkoba yang berhasil ditangkap, pada umumnya merupakan pekerja di sektor swasta, wiraswasta dan buruh berusia di atas 30 tahun.

Sementara untuk tingkat pendidikan terbanyak SMA. “Ini tanda ancaman sangat besar terhadap generasi muda dan usia produktif termasuk pelajar SLTA. Karena dari 3,8 juta pemakai narkoba tahun 2010 hanya sekitar 18 ribu orang saja yang menjalani perawatan, sehingga bagian terbesar pengguna narkoba belum mendapat perawatan dan rawan menjadi pasar terbuka bagi sindikat peredaran narkoba,” ungkap Andi saat memimpin upacara Hari Antinarkotika Internasional (HANI), di lapangan Kantor

Bupati, Senin (27/6).

Andi mengatakan, bila kasus narkoba ini dikaitkan seperti gunung es maka jumlah pengguna narkoba, yang muncul ke permukaan jauh lebih kecil dari yang tidak terdeteksi. Sehingga fakta yang sebenarnya bisa jauh lebih besar.

Diperkirakan kerugian ekonomi yang ditimbulkan akibat penyalahgunaan narkoba pada tahun 2010 sekitar Rp 41,2 triliun, yang terdiri dari biaya pribadi dan biaya sosial. Dengan mempertimbangkan ancaman narkoba yang semakin rawan dan memprihatinkan, maka diperlukan upaya pencegahan, pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba, melibatkan segenap komponenn bangsa dan masyarakat secara menyeluruh dan sinergis dengan BNK sebagai vokal poin.

“Perhatian keluarga sangat penting bagi perkembangan remaja, agar terbebas dari pengaruh narkoba. Untuk itu, saya mengajak kepada seluruh orang tua agar di tengah kesibukannya masing-masing tetaplah dapat meluangkan waktu untuk anak-anaknya,” terangnya.

Selain itu, Andi juga mengimbau kepada seluruh masyarakat agar menciptakan pertemuan yang berkualitas serta komunikasi timbal balik antara orang tua dan anak. Itu sangat penting. Dengan cara seperti itu, maka orang tua akan mengerti apa yang dilakukan anak-anaknya dan begitu juga sebaliknya.

“Mari kita terus melakukan langkah-langkah nyata untuk memerangi kejahatan narkoba ini. Saya minta kepada seluruh masyarakat untuk bersamasama menyelamatkan keluarga, masyarakat, dan

daerah kita dari kejahatan narkoba. Untuk mencegah itu, kita mulai dari keluarga sendiri, pastikan bahwa keluarga kita terbebas dari kejahatan narkoba. Para guru agar terus melakukan pengajaran kepada muridnya untuk betul-betul mencegah terjadinya kejahatan narkoba.

Pasti pula lingkungan sekolah bebas dari narkoba”, ucapnya..

Andi juga mengimbau kepada jajaran Pegawai Negeri Sipil (PNS) di PPU, agar tidak terlibat dalam penyalahgunaan narkoba. “Bila ada yang terlibat dan terbukti, maka saya akan menindak tegas sesuai UU yang berlaku. Saya juga berharap agar para ulama dan tokoh masyarakat membantu dan memberikan bimbingan kepada masyarakat, terhadap dampak yang ditimbulkan dari penyalahgunaan narkoba yang secara jelas ditentang seluruh dunia,” tegasnya. (mir)

Insentif Guru Honor Belum Cair ! Tunjangan Rp 900 Ribu per Bulan

lanjut Ema, akan diusulkan pada anggaran tahun depan.

“Kita back up yang ada dulu, selebihnya kita usulkan pada anggaran tahun depan. Hasil verifikasi juga menunjukkan, ada yang baru bekerja satu atau dua bulan sudah mendapat TPP, padahal seharusnya dua tahun bekerja baru bisa diusulkan sebagai penerima TPP,” tambahnya.

Terkait jalan keluar TPP dibagi rata agar semuanya kebagian menurut Ema, tidak bisa diterapkan karena akan mengundang protes para guru honor. “Kepala dinas dan guru sudah menandatanganinya, selain itu juga akan mengundang reaksi banyak orang, terutama yang terbiasa menerima insentif yang besarnya seperti tahun lalu,” tambahnya.(aas)

TANAH GROGOT, TRIBUN - Dana Tunjangan Tambahan Penghasilan (TPP) atau insentif untuk tenaga pendidik dan kependidikan berstatus honorer setiap tahun tetap, sedangkan jumlah usulan perpanjangan kontrak honorer tenaga pendidik dan kependidikan melebihi anggaran yang disediakan.

Hal ini disampaikan Kasi Kurikulum dan Pembelajaran SD/MI Disdik Dra Ema Hermani yang diberi wewenang menangani penerima TPP tahun 2011. Menurutnya, ada 1.580 orang tenaga pendidik dan kependidikan honorer yang terdata di Disdik, dalam proses pencairan melalui setiap UPTD Disdik, ternyata data yang ada berbeda dengan di UPTD-UPTD.

“1.580 orang itu adalah data yang sudah teregrestasi, guru atau pegawai honor 2010 yang ingin kita perpanjang kontraknya ke 2011, ketika ingin kita arahkan per UPTD, ternyata ada selisih 199 orang.

Misalnya, dalam data kita di sekolah A ada 3 orang, tapi di UPTD sekolah A ada 5 orang,” kata Ema, Senin (26/6).

Menurut Ema, TPP merupakan kebijakan Pemkab Paser dalam meningkatkan kesejahteraan tenaga pendidik dan kependidikan, sehingga di luar gaji bulanan yang didapat dari sekolah, mereka juga bisa mendapatkan penghasilan tambahan dari insentif tanpa melihat status sekolah negeri atau swasta.

Meski data penerima TPP

masih perlu diverifikasi, Ema optimistis proses pencairan bisa dilaksanakan dalam waktu dekat, apalagi Kepala Disdik Paser Drs H Shafruddin MAP berharap untuk tidak menunda lebih lama lagi proses pencairan TPP, walaupun masih ada tenaga pendidik dan kependidikan yang belum terdata.

“Kita akan berkoordinasi dengan UPTD-UPTD untuk proses pencairan, sekarang sudah di pertengahan tahun 2011, mereka (guru dan pegawai honor-red) tentunya sudah lama menantikannya, besarannya Rp 600.000/orang/bulan, ditambah bantuan provinsi sebesar Rp 300.000, sehingga setiap orang mendapatkan Rp 900.000/ bulan,” terangnya.

Sedangkan bagi yang belum mendapatkannya,

Jatim-Jateng Perlemah Kaltim

enam wakil provinsi di Sumsel, Riau, Kepulauan Riau (Kepri), Jatim, Jateng dan Kaltim.

Kabar itu diterima MRKTB melalui surat Luther Kombong kepada Gubernur Kaltim tanggal 24 Juni 2011. Luther bahkan menginformasikan bahwa pihaknya telah menunjuk tim lawyer dan tim ahli. Tim lawyer adalah Ahmad Wakil Kamal SH MH, Muspani SH, Nazlan R SH, dan Agustam Rahman SH. Sedang tim ahli adalah Dr Irman Putra Sidin, Prod Dr Saldi Isra, Dr Zinal Moctar Arifin, Dr Fadjrul Falakh, Dr Andrinof Chaniago, dan Dr Indra J Piliang.

“Jangan-jangan tim ahli (DPD) itu tidak pernah ke Kaltim. Tidak paham Kaltim sehingga content yang akan mereka pakai pun bisa jadi berbeda dengan harapan kita,” celetuk Aji. Dahri menimpali dengan bercanda,”Maklumlah Luther ini kan sekarang sudah menjadi orang Jakarta. Ini memang di luar koordinasi kita.”

Kekhawatiran bahwa dua daerah itu bakal memperlemah posisi Kaltim juga diutarakan anggota tim yang lain. Namun tidak bagi

Viko. “Justru malah menggembirakan. Setidaknya kita sudah berhasil mengurangi dua musuh.”

Kaltim, Riau dan Kepri dipandang memiliki kondisi dan perlakuan yang kurang lebih sama dalam perimbangan keuangan.

Sebelumnya ada pula Papua dan Aceh. Namun dua daerah itu sudah tidak bisa lagi dimasukkan dalam kelompok yang sama dengan Kaltim sebab sudah mendapat otonomi khusus. Dengan UU otonomi khusus itu, keduanya mendapatkan pembagian dana migas sebesar 70 persen.

Abraham mengatakan, Luther sebelumnya tidak pernah mengkomunikasikan soal tersebut kepada dirinya selaku penanggung jawab gugatan JR. Padahal rencana Kaltim mengajukan gugatan JR di Mahkamah Konstitusi telah mengkristal dan diketahui luas oleh publik, termasuk mestinya anggota DPD RI dapil Kaltim.

“Kami patut apresiasi dukungan dari DPD-DPD ini.

Tapi kalau dua daerah itu (Jatim-Jateng) masuk dalam satu tim bersama Kaltim yang

akan mengajukan gugatan, o itu nanti dulu. Jika tetap begitu, lebih baik kami jalan sendiri,” jelas Abraham.

Bernaulus dalam kesempatan itu menyatakan dirinya memiliki data yang valid mengenai fakta-fakta ketidakadilan yang dialami Kaltim. Ia melihat perlunya memasukkan faktor kerusakan lingkungan, akibat eksploitasi sumberdaya alam, sebagai salah satu reasoning untuk mengajukan tuntutan dana perimbangan keuangan yang lebih besar.

Persoalan lain yang turut dibahas kemarin adalah perlunya dukungan tertulis DPRD Kaltim melalui paripurna dewan terhadap MRKTB. Juga soal legal standing yang masih terus jadi bahan perdebatan. Tim Ad Hoc JR Kaltim hari ini, Selasa (27/6) akan menemui anggota DPD RI Kaltim, termasuk dari lima provinsi lainnya. Dahri Yasin juga menanyakan apakah Kaltim hanya sebatas menggugat tanpa melihat kemungkinan peluang lain untuk mendapatkan tambahan dana bagi hasil migas yang lebih besar.(bin)

Pada satu sisi mereka sangat mengapresiasi anggota DPD RI dapil Kaltim berikut dari lima dapil lainnya atas dukungan yang diberikan kepada Kaltim. Namun pada sisi lain, masuknya Jatim dan Jateng menurut mereka agak mengherankan. Jika sebagai pendukung tidak menjadi soal.

Akan lain jika dua daerah itu masuk sebagai bagian dari tim penggugat. Padahal diketahui kondisi dua daerah itu jauh berbeda dengan Kaltim dan Riau.

Ketua MRKTB Abraham Ingan, Kepala Puslit Unmul Bernaulus Saragih, Sekretaris Dewan Riset Daerah Kaltim Binsar Simangunsong dan tim pakar lainnya juga berpendapat senada. Janganjangan ada upaya untuk menggembosi kekuatan Kaltim. Terlebih tim ahli yang ditunjuk Luther Kombong semua adalah orang yang bermukim di Jakarta. Ada pakar kebijakan publik Adrianof Chaniago, ada Indra

J Piliang dari The Indonesia Institute, Direktur Pukat UGM Zainal Mochtar Arifin, dan pakar hukum tata negara seperti Fadjrul Falakh, Sadli Isra, dan Iman Putra Sidin.

“Jangan-jangan mereka tidak pernah ke Kaltim. Janganjangan tidak tidak paham Kaltim. Tahukah mereka kondisi rill desa-desa dan infrastruktur di pedalaman Kaltim,” tambah Aji. MRKTB sendiri sebenarnya sudah menunjuk tim hukum Dr Andi Muhammad Asrun, pakar hukum yang pernah menjadi staf ahli di MK. Tim ini dibantu pakar dari Kaltim HR Daeng Naja (hukum) dan Aji Sofyan Effendi (ekonomi), ditambah sejumlah saksi ahli ekonomi dan hukum ternama yang siap untuk dihadirkan.

Luther Kombong hingga tadi malam belum bisa dihubungi. Ia mengaku masih rapat. Daeng Naja meminta tidak usah masalah itu diperdebatkan. “Kan kita

belum dengan langsung dari Jatim maupun Jateng. Apa memang benar akan bergabung dengan kita untuk menggugat atau hanya sekedar turut support. Jangan GR dululah.”

Tapi bukan tanpa beralasan kalau tim ahli Kaltim melempar kecurigaan. Aji Sofyan menceritakan tentang pengalamannya membahas Dana Alokasi Umum (DAU) bahwa rumus dibuat sedemikian rupa agar APBN masih terjaga. Akibatnya daerah yang dianggap “kaya” seperti Kaltim mendapatkan perlakuan yang tidak adil. Ada peran lembaga donor asing yang berkepentingan menjaga kekuatan APBN supaya tetap mampu membayar utangutangnya kepada World Bank dan negara-negara donor lainnya. Viko Januardhy juga memberi informasi senada.

“Mafia sesungguhnya saat pembuatan dan pembahasan draft UU,” timpal Daeng Naja. (bin)

● Sambungan hal 13 (MRKTB) dengan Komisi I DPRD Kaltim Rapat yang dipimpin Ketua Komisi I Dahri Yasin di gedung DPRD Kaltim, Senin (27/6) dihadiri pula Ketua MRKTB Abraham Ingan, anggota tim ahli (hukum) HR Daeng Naja, Sekretaris Dewan Riset Daerah Kaltim Binsar Simangunsong, Kepala Puslit Unmul Dr Ir Bernaulus Saragih, Sekretaris Komisi I Syaparuddin, dan Viko Januardhy.

MRKTB adalah pihak yang akan menjadi penggugat dari Kaltim, berdasar mandat yang diberikan lebih dari 50 tokoh masyarakat dari 14 kabupaten dan kota di Kaltim. Saat ini draft gugatan sudah rampung dan salinannya telah diserahkan kepada Dahri Yasin. Namun belakangan DPD RI wakil Kaltim, Luther Kombong mengabarkan pula rencana gugatan DPD RI dari

Ada Skenario Apa Sebenarnya? ● Sambungan hal 13 cetus Aji. Ia hanya bisa menduga-duga sampai ada kejelasan langsung dari Luther Kombong, anggota DPR RI dapil Kaltim. Semua ini memang berawal dari surat yang dikirim Luther kepada Gubernur Kaltim tanggal 24 Juni.

Surat tersebut berisi pemberitahuan sekaligus permintaan saran dan tanggapan atas keputusan DPD RI yang telah menunjuk tim lawyer dan tim ahli untuk mengajukan gugatan JR UU No 33/2004. Luther juga melampirkan surat lain yang ia tujukan kepada para anggota DPD dari lima provinsi lain penghasil migas. Yakni Sumsel, Riau, Kepri, Jatim dan Jateng.

tribun balikpapan

SELASA 28 JUNI 2011

23

Pandega Bantu Bocah Kejepit BALIKPAPAN, TRIBUN Manajemen PT. Pandega Citra Niaga selaku pengelola The Balikpapan Plaza memberikan bantuan kepada korban terjepit eskalator, M.Videl Daviandro. Bantuan tersebut bersifat sukarela, bukan bentuk ganti rugi.

“Pihak manajemen akan menanggung biaya yang dibutuhkan selama pengobatan M.Videl di Rumah Sakit Restu Ibu. Bantuan ini semata-mata kepedulian kami, bukan ganti rugi. Karena kita merasa itu semua kelalaian orangtua yang bersangkutan. Semua prosedur mengenai alat dan fasilitas operasional yang kita gunakan sudah sesuai standar,” jelas VP Legal and General Affiars Pandega Citra Niaga Giat Wahjoewarti didampingi Building Operation and Maintenance Rudy Rusbijanto ketika ditemui Tribun di ruang kerjanya Senin (27/6).

Rudy menambahkan,

Standar Operation Procedure (SOP) keseluruhan peralatan dan fasilitas sudah dilaksanakan sebagaimana mestinya.

Adapun item yang dimaksud antara lain tombol penghenti eskalator, saklar/kunci, bidang injak dan tangan pegangan eskalator.

“Setiap hari, sebelum Plaza Balikpapan mulai beroperasi, kita dari manajemen selalu memeriksa kelayakan semua fasilitas yang akan beroperasi, baik itu lift dan eskalator. Dan perawatan berkala sebulan sekali juga dilakukan. Semua perawatan yang kita lakukan, semuanya sudah memenuhi standar,” jelas Rudy.

Peristiwa kecelakaan yang menimpa Videl murni human error. anak yang masih di bawah umur dianggap belum bisa membaca imbauan yang diberikan melalui rambu di sekitar eskalator. Disinggung mengenai lambatnya penanganan, Rudy membantah hal

tersebut. Penanganan sudah dilakukan cukup maksimal.

Korban langsung mendapat perlakuan sesuai prosedur dan satpam sudah ditempatkan mengawasi setiap eskalator.

Ibu M Vadel, Ratna, yang ditemui di RS Restu Ibu menuturkan kecelakaan yang dialami anaknya tidak akan separah ini bila langsung mendapat bantuan pihak Plaza.

Sementara, ayah Vadel, Indra terlihat pasrah dan menyadari hal ini sebagai kesilapannya dengan tidak mengawasi anaknya ketika berada di eskalator.

Indra mengaku tidak akan mempermasalahkan kejadian ini. Dan menyadari ini sebagai kesilapannya mengawasi kegiatan anaknya selama berada di eskalator. “Tadi pagi saya sudah memenuhi panggilan pihak manajemen PT Pandega.

Mereka akan menanggung semua biaya pengobatan anak saya,” jelasnya. (m36)

Ngontel dari Lampung ke Balikpapan Membawa pesan cinta lingkungan dengan menanam pohon di setiap kabupaten/kota yang disinggahi, Mohamad Roni, pria asal Lampung ini bersemangat ingin keliling Indonesia menggunakan sepeda ontelnya.

SELAMA kurang lebih sembilan bulan, Roni sudah menjelajahi pulau Jawa, Bali dan Madura. Bahkan sebelum ke Balikpapan, ia sempat singgah ke Banjarmasin dan Palangkaraya. “Saya berangkat dari Lampung sejak Oktober 2010. Kemudian menuju Banten dan menyusuri jalur pantai selatan Jawa hingga Bali. Kemudian, bergerak ke Madura dan menumpang kapal dari Surabaya ke Banjarmasin,” ungkap alumnus Politeknik Negeri Lampung ini.

Dari Banjarmasin ke Balikpapan, Roni menempuh perjalanan tak kurang dari satu minggu. Bekal sederhana selalu

TRIBUN KALTIM/FACHMI RACHMAN

PELANTIKAN - Wakil Walikota Balikpapan Heru Bambang foto bersama pengurus PKK Kota Balikpapan usai dilantik. Acara pelantikan berlangsung di aula Kantor Walikota, Senin (27/6).

Sirkuit Harus Segera Dibangun ● KNPI Prihatin Aksi Balapan Liar di Balikpapan BALIKPAPAN, TRIBUN Maraknya aksi balapan liar yang rata-rata dilakukan anak-anak muda di Balikpapan mengundang keprihatinan Ketua DPD KNPI Kota Balikpapan, Andi Arif Agung.

Selain mengganggu masyarakat, aksi balap liar tersebut bisa mengancam nyawa si pembalap.

TRIBUN KALTIM/SARITA

Mohamad Roni, petualang asal Lampung tiba di Balikpapan.

mendampinginya, yakni tas ransel kecil, bibit tanaman dan alas tidur yang bisa digulung.

“Saya ngontel siang saja.

Kalau malam, saya istirahat, karena banyak juga tempat pemukiman penduduk yang saya lewati saat menuju Balikpapan. Jadi mampir, ke tempat teman-teman pecinta lingkungan atau ke sesama komunitas onthel,” kata Roni.

Di Balikpapan, Roni berencana tinggal selama dua hingga tiga hari, sebelum melanjutkan perjalanan ke Samarinda. “Perjalanan saya

masih panjang. Dari Samarinda, saya akan melanjutkan perjalanan ke Sulawesi.

Dimulai dari Mamuju terus ke Makassar dan keliling Sulawesi,” ujar pria kelahiran Tanjung Sari, Lampung, 23 tahun lalu.

Ditanya tentang biaya perjalanan, Roni mengaku hanya memegang bekal uang Rp 200.000 saat menempuh perjalanan dari Lampung.

“Bekal saya hanya Rp 200.000.

Namun, dalam setiap perjalanan ada saja donatur yang membantu untuk melanjutkan perjalanan,” ungkap Roni.(sar)

Andi Agung mengaku sangat prihatin atas kondisi itu, terlebih para pelaku balapan liar ini umumnya anak-anak pelajar. “Aksi ini jelas merugikan, karena bukan hanya menyangkut nyawa generasi muda kita, tetapi juga bisa menganggu pengendara lainnya,” ungkap Andi Agung.

Menjadi Kebutuhan WAKIL Ketua DPRD Kota Balikpapan Noeryati mengatakan, sirkuit balap motor menjadi salah satu kebutuhan masyarakat, khususnya penggemar olahraga otomotif.

Menurutnya, pembangunan sirkuit menjadi keharusan. “Ya memang fasilitas sirkuit balap memang perlu, namun harus mengingat kemampuan keuangan daerah. Tentunya pemerintah kota punya prioritas, kapan akan dibangun. Kalau mengingat kebutuhan saya rasa semua cabang olahraga parlu sarana dan prasarana, apalagi yg mendulang prestasi. Semua kita pikirkan. Khusus untuk sirkuit memang rencananya akan dibangun di daerah

Manggar,” ujarnya kepada Tribun, Senin (27/6).

Senada diutarakan Ketua Komisi IV Sri Hana. Dia sudah melakukan koordinasi dengan Pemkot terkait rencana pembangunan sirkuit tersebut.

Pembangunan sirkuit diharapkan mampu memperkecil banyaknya anak-anak muda yang melakukan balapan liar di jalan raya.

“DED-nya kan sudah ada dan dibahas oleh Pemkot, kita tunggu saja. Kita berharap 2012 sudah mulai dibangun.

Anak-anak muda yang balapan liar seperti di Melawai mempunya wadah khusus sehingga tersalur bakatnya,” katanya kepada Tribun. (fer)

Aksi balapan liar yang kebanyakan digelar pada malam hari, seperti di kawasan Gunung Bakaran, Jalan Minyak, Jalan Ahmad Yani sangat menganggu masyarakat sekitar dan merugikan pengedara lainnya. KNPI sebagai wadah organisasi kepemudaan berharap ada solusi untuk mewadahi kegemaran anakanak muda Balikpapan ini.

Menurut Agung, saatnya Pemkot dan DPRD Balikpapan segera merealisasikan pembangunan sirkuit (arena balap) sebagai tempat anakanak muda mengembangkan bakat dan hobinya.

Pembangunan sirkuit bukan untuk tujuan negatif, tetapi lebih kepada penyediaan fasilitas bagi warga kota.

“Dengan adanya sirkut hal-hal negatif yang terjadi pada diri remaja bisa diminimalisir, terlebih sebagian besar dari mereka masih usia sekolah, yang merupakan generasi muda yang nantinya juga akan membangun kota ini kedepan,” ungkap Agung.

Dia mencontohkan, jika para remaja tersebut diarahkan melakukan kegiatan positif, maka sangat memung-

DOK

Andi Agung

kinkan munculnya pembalappembalap potensial di Balikpapan, seperti era Alif Yuwana dahulu.

Wakil Walikota Balikpapan Heru Bambang saat dikonfirmasi menyatakan mendukung usulan KNPI. “Banyak anak-anak motor yang menyampaikan aspirasi kepada saya agar dibangun sirkuit di Balikpapan. Dengan adanya sirkuit bisa menjadi arena anak-anak muda menyalurkan hobinya, sehingga tidak ada lagi balapan liar,” kata Heru.

Dikemukakan, tahun ini Pemkot sudah merencanakan pembangunan sirkuit. Bahkan DED (Detail Enginering Design) sudah dibuat Dinas PU, tinggal menunggu anggaran pembangunannya. (m36/son)

CMYK

24

SELASA 28 JUNI 2011

Pemkot Perpanjang Sewa Stadion Persiba BALIKPAPAN, TRIBUN Pemkot Balikpapan rencananya akan memperpanjang kontrak sewa Stadion Parikesit “Persiba” milik Pertamina RU V Balikpapan. Demikian diungkapkan Wakil Walikota Balikpapan, Heru Bambang, Senin (27/6).

Menurut Heru, perpanjangan kontrak peminjaman stadion dilakukan sambil menunggu rampungnya pembangunan stadion di Batakan yang masih terkendala pembebasan lahan.

“Ya rencananya kontrak pinjam lapangan dengan Pertamina itu akan kita perpanjang,” ujar Heru.

Hal ini dilakukan agar siap

digunakan sebagai kandang Tim Beruang Madu musim depan. Pemkot kembali mengucurkan anggaran renovasi lapangan di Stadion Parikesit. Alokasi renovasi dianggarkan di APBD-P Balikapan 2011.

“Sambil menunggu yang di Batakan itu rampung kita perpanjang kontraknya. Nah agar lolos verifikasi kita akan mengusulkan lagi anggaran untuk renovasi di APBD-P ini.

Biar musim depan sudah siap dipakai,” katanya lagi.

Meski statusnya meminjam milik Pertamina, namun biaya perawatan stadion dibebankan ke Pemkot Balikpapan atau Persiba. “Memang perjanjiannya seperti itu.

Perawatan itu kita dan Persiba yang menanggung,” jelas Heru.

Sedangkan untuk pembangunan stadion baru di Batakan, Pemkot akan menyurati Kementrian Pekerjaan Umum (PU) dan Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) guna mendapatkan dana tambahan pembangunan stadion.

“Pasti kita minta tambahan ke pusat, rencananya kita akan menyurat ke Kementrian PU dan Kemenpora. Soalnya kalau hanya mengandalkan APBD Balikpapan atau Pemprov Kaltim, penyelesaiaannya akan memakan waktu lebih lama lagi,” pungkasnya. (m26)

Kesbangpol Gelar Pertemuan FKUB se-Kaltim BALIKPAPAN, TRIBUN Menyadari pentingnya peranan tokoh agama dalam membina kerukunan antar umat beragama di masyarakat, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kaltim mengelar pertemuan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) se-Kaltim.

Acara yang dihelat di Hotel Grand Tiga Mustika, Senin (27/6) ini mengundang sejumlah narasumber untuk berdialog dengan peserta yang merupakan perwakilan FKUB dan Kepala Kesbangngpol Kabupaten/ Kota se-Kaltim.

Beberapa narasumber yang hadir antara lain Wakapolda Kaltim Kombes Pol Rusli Nasution, Kepala Kementerian Agama Provinsi Kaltim HM Kusasi, Kepala Kesbangpol Kaltim Hasyim Mi’radje dan Ketua FKUB Kaltim Asmuni Ali.

Berbagai pertanyaan dilontarkan peserta yang hadir mulai soal miras sampai dengan keberadaan ormas yang ada di bumi etam.

Ditemui di sela-sela acara Kepala Kesbangpol Kaltim Hasyim Mi’radje mengungkapkan pertemuan ini digunakan sebagai sarana untuk membahas berbagi permasalahan mulai kebijakan pemerintah juga isu-isu yang berkembang di tengah masyarakat.

Termasuk isu perpecahan yang beberapa hari belakangan ini.

Dari isu-isu tersebut nantinya bisa memberi gambaran untuk tetap merekatkan tali persatuan dan kesatuan anatar masyarakat sehingga dapat mencegah masuknya provokator melaui berbagi unsur seperti isu-isu agama.

“Termasuk itu yang kita bahas bagaimana hal tersebut

memberi gambaran kepada kita bahwa betapa lemahnya persatuan dan kesatuan kita ini dengan masuknya provokator melalui unsur agama, dari agama terus ke suku itu gandengannya,” katanya.

Yang paling utama lanjut Hasyim adalah bagaimana dengan berkumpulnya para tokoh agama ini mampu memberikan rumusan yang nantinya bisa menjadi masukan bagi pemerintah dan umatnya untuk tetap menjaga keamanan dan ketertiban.

“Harapan utama kita supaya keamanan, ketertiban dan ketenangan di Kaltim bisa tercipta melalui forum ini, karena dengan berkumpulnya semua tokoh agama, nantinya mereka setiap khotbah, tiap acara kepasturan menyampaikan pesan-pesan dan rumusan-rumusan yang dibawa dari pertemuan ini,” pungkasnya.(m35)

Ribuan Obat G dan Miras Dimusnahkan ■ Bangun Pusat Rehabilitasi Narkoba di Kaltim TARAKAN, TRIBUN - Wakil Gubernur Kaltim Farid Wadjady bersama Walikota Tarakan Udin Hianggio dan Wakil Walikota Tarakan Suhardjo Trianto memusnahkan ribuan obat daftar G, dan beberapa gram sabu-sabu (SS), serta 1.500 botol minuman keras (Miras) di Depan Stadion Datu Adil, Senin (27/6).

Pemusnahan obat daftar G dan SS dilakukan dengan cara dibakar. Sedangkan botol miras berbagai merek, di antaranya topi miring, bir, vodka digilas ekskavator.

Pemusnahan dilakukan untuk memperingati Hari Antinarkoba Internasional (HANI).

Ribuan obat daftar G, miras dan SS merupakan sitaan Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Tarakan selama enam bulan sejak Januari hingga Juni 2011. Tersangka yang memiliki bukti narkoba ini pun telah dikenai hukuman tetap.

Farid mengungkapkan, banyaknya barang bukti yang dimusnahkan, menunjukkan penyalahgunaan narkotika di Kota Tarakan dan Kaltim meningkat. “Kita sangat prihatin. Apalagi korban penyalahgunaan narkoba ini sebagian besar usia sekolah.

Untuk itu kita harus bersamasama mengatasi masalah ini, khususnya bagi anak-anak kita,” ujarnya.

Farid mengatakan, dalam mengatasi masalah narkotika di kalangan pelajar, pihaknya melalui Badan Narkotika Kota dan Kabupaten (BNK) telah

TRIBUN KALTIM/JUNISAH

Wakil Gubenur Kaltim Farid Wadjady memusnahkan ribuan obat daftar G dan sabu-sabu.

melakukan penyuluhan tentang bahaya narkoba di sekolah-sekolah.

“Dengan penyuluhan narkoba ke sekolah-sekolah ini setidaknya meminimalisasi pengguna narkoba di kalangan pelajar. Sebab kita

tahu anak-anak kita ini harapan masa depan, untuk itu kita harus selamatkan generasi kita dari bahaya narkoba,” katanya.

Tak hanya itu, kata Farid,beberapa waktu telah dilakukan peletakan batu

pertama pembangunan pusat rehabilitasi Provinsi Kaltim di Samarinda, tepatnya di kilometer 10 Jalan Poros Samarinda-Bontang.

Peletakan batu pertama ini dilakukan Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak dan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Pusat Gories Mere.

“Pembangunan pusat rehabilitasi narkoba ini sepenuhnya dibiayai BNN. Provinsi Kaltim hanya menyediakan lahannya. Kami berharap dengan adanya pusat rehabilitasi narkoba ini dapat membantu penyembuhan bagi orangorang yang menggunakan narkoba,” ujarnya. Farid mengaku tidak mengetahui berapa anggaran pembangunan pusat rehabilitasi narkoba tersebut. (jnh)

Untuk Indonesia Timur PEMBANGUNAN pusat rehabilitasi narkoba Kaltim di Samarinda, tepatnya di kilometer 10 Jl Poros Samarinda-Bontang, rencananya akan menempati lahan seluas 8,5 hektare dan memiliki 500 tempat tidur.

Pusat rehabilitasi narkoba di Kaltim ini akan dibangun seperti pusat rehabilitasi narkoba Lido di Sukabumi. Nanti akan dibangun utilitas, instalasi gizi, dan ruang cuci. Mereka yang mendapat perawatan ini akan ditempatkan dalam asrama yang dibedakan dari asrama isolasi.

Tak hanya itu akan dibangun tempat ibadah, salah satunya mushala. Bahkan akan ada pula pembangunan sarana olahraga, seperti kolam renang, lapangan futsal, dan lapangan basket. Selain itu, gedung serbaguna yang bisa digunakan untuk berbagai kegiatan.

“Nantinya pembangunan pusat rehabilitasi narkoba di Samarinda ini bukan hanya untuk Kaltim. Tapi ke depannya akan menjadi pusat rehabilitasi narkoba untuk Indonesia Timur.

Jadi rujukan perawatan bagi penguna narkoba di wilayah Indonesia Timur akan dilakukan di Samarinda,” kata Wakil Gubernur Kaltim, Farid Wadjady.

Farid menambahkan, untuk sarana dan prasarana pusat rehabilitasi ini Kaltim siap mendukung, salah satunya menyediakan tim medis. “Kami akan siapkan tim medisnya, yah salah satunya berasal dari mantan narkoba.

Mereka ini nantinya yang akan melakukan bimbingan dan agar terlepas dari penggunan narkotika,” ujarnya yang berharap tahun depan pembangunan pusat rehabilitasi narkoba bisa digunakan. (jnh)

5.000 Kaus Telah Habis BALIKPAPAN, TRIBUN Animo masyarakat untuk menukarkan label susu kental manis frisian flag dengan tiket dan sebuah kaus cantik sangat luar biasa. Mereka berharap bisa mengikuti gelaran Fun Walk Keluarga Sehat garapan Frisian Flag dan Tribun Kaltim, Minggu (3/7) mendatang.

Hal itu terbukti dengan ludesnya kaus yang telah didistribusikan di kantor Tribun Kaltim dan enam cabang supermarket Maxi.

Dengan demikian, panitia terpaksa menutup pendaftaran dan penukaran kaus bagi peserta.

Menurut Rivano, Ketua Panitia Fun Walk Keluarga Sehat, dengan segala kerendahan hati panitia memohon maaf kepada masyarakat yang selama ini belum sempat menukarkan labelnya dan tidak dapat mengikuti acara Fun Walk ini.

Pasalnya, jumlah kaus yang disediakan panitia hanya 5.000 helai.

“Karena jumlah kaos yang dipesan terbatas hanya sekitar 5.000 maka kami mohon maaf kepada masyarakat yang berminat untuk mengikuti event ini namun belum sempat menukarkan labelnya” kata Ivan, demikian ia disapa akrab.

Untuk mengobati kekecewaan dari masyarakat yang telah menyipkan label, namun belum sempat

HO

Keluarga Hidayat, Perumnas menukarkan 11 label susu Frisian Flag.

HO

Amir, warga Somber RT 1 menukarkan 17 label Frisian Flag.

menukarkannya, Ivan menyarankan agar mereka bisa mengikuti undian Frisian Flag dengan Tribun Kaltim yang juga berhadiah utama sebuah sepeda motor.

Masyarakat hanya tinggal menukarkan label Frisian Flag varian apa saja dilampirkan

fotokopi tanda pengenal dan dikumpulkan di kantor Tribun Kaltim, Jl Indrakilla No 1 Balikpapan, atau bagi mereka yang berdomisili di Samarinda undian dapat dikumpulkan di kantor biro Tribun Kaltim, Jl Ulin no 106 (belakang Islamic centre)

HO

Keluarga Maxi Welly Rorong, JL MT Haryono RT 30 N0 41 Kel Damai, memborong 25 kaus. Warga Balikpapan memang antusias ikut fun walk.

Samarinda.

Fun Walk Keluarga Sehat garapan Frisian Flag dan Tribun Kaltim sendiri akan dilaksanakan pada 3 Juli 2011 dengan mengambil start di halaman parkir Plaza Balikpapan mulai pukul 06.00 dengan mengelilingi pusat

CMYK

kota Balikpapan sejauh 3,5 km.

Panitia telah menyiapkan berbagai hadiah menarik seperti berbagai macam peralatan elektronik dan hadiah utama satu unit sepeda motor suzuki Hayate bagi peserta yang beruntung.

Tak hanya itu usai berjalan

meraka juga bisa mengikuti senam sehat yang diadakan di tempat acara, dan tak ketinggalan akan ada penampilan dari artis ibukota yang akan berkolaborasi dengan salah satu band lokal untuk menghibur para peserta ketika dilaksanakan

penarikan doorprize.

Selain Frisian Flag dan Tribun Kaltim, ajang ini juga didukung berbagai sponsor antara lain, Suzuki, Plaza Balikpapan, Llumar, Sriwijaya air, Hanny Aerobic Club, Squades, Smart Fm, C Radio, dan Best fm. (m35)

CMYK

26

soccer hot news

SELASA 28 JUNI 2011

Malam Ini Ferdinand dan Park Tiba di Jakarta

United Indonesia Siapkan Baju Batik SUPORTER Manchester United di Indonesia yang jumlahnya jutaan orang bersiap menyambut kehadiran dua pemain kesayangannya, bek Rio Ferdinand dan Park Ji-Sung.

Keduanya dijadwalkan tiba pada Selasa (28/6) malam ini di Jakarta.

Kelompok suporter MU, United Indonesia, akan memberi sambutan hangat pada Ferdinand dan Park.

Apalagi mereka akan datang bersama trofi Premier League Inggris ke19 yang diraih Setan Merah musim lalu.

“Kami sudah rencanakan untuk menjemput Rio dan Park langsung di Bandara Soekarno Hatta (Jakarta).

Bahkan dari siang kami sudah bersiap ke bandara,” ujar Humas United Indonesia, Pelangi Gunawan, kepada Tribunnews, kemarin.

Tak sekadar memberi sambutan. United Indonesia yang memiliki seratusan anggota di Jakarta dan beberapa kota besar di Tanah Air, juga menyiapkan kenangkenangan khusus kepada Ferdinand dan Park.

“Yang pertama kami akan

memberi mereka jersey United Indonesia. Terus kami juga menyiapkan baju batik yang telah menjadi ciri khas negara kita,” tambah Pelangi.

Rencananya, United Indonesia akan mengenakan baju batik tersebut begitu Ferdinand dan Park tiba di bandara atau paling tidak saat sesi jumpa fans, Rabu (29/6) besok.

Ferdinand dan Park berada di Indonesia selama dua hari, 29-30 Juni.

Ferdinand hadir atas undangan perusahaan operator seluler PT Hutchison CP Telecommunications (Tri).

Tri telah menjalin kerja sama

Rio Ferdinand

AP PHOTO

dengan MU selama 3,5 musim sejak tahun 2009.

“Sebagai lanjutan dari rangkaian kerja sama ini, kami menghadirkan Rio Ferdinand menjumpai fansnya di Indonesia. Semoga kehadiran Rio Ferdinand memberikan inspirasi dan penyemangat bagi dunia sepakbola Indonesia,” ungkap Presiden Direktur Tri, Manjot Mann.

Ferdinand juga akan menggelar acara amal selama di Jakarta. Pemain berusia 32 tahun ini akan melelang beberapa memorabilia berkaitan dengan dirinya.

“Dana dari lelang ini nantinya disumbangkan untuk anak-anak Indonesia yang hidup dengan HIV/ AIDS. Acara ini kerjasama dengan syair.org, sebuah organisasi sosial nirlaba,” ujar Manajer Public Relations Tri, Arum K. Prasodjo.

Adapun Park datang dalam rangkaian tur trofi Premier League ke Asia.

Bintang asal Korea Selatan ini membawa trofi tersebut ke Jakarta untuk dilihat langsung oleh fans MU di Indonesia.(Tribunnews/bud/ka7)

Maicon Datang, Ramos Ancam Hengkang REAL Madrid sangat agresif pada bursa transfer musim panas ini. Namun gonjangganjing siapa yang akan menjadi personel baru musim depan, juga diimbangi dengan pemain yang akan keluar dari Santiago Bernabeu.

Soal ini, manajemen El Real mengakui, konsekuensi dari banyaknya pemain yang masuk adalah bakal hilangnya beberapa armada bernama besar. Sebut saja, sudah ada duo Diarra, Lassana dan Mahamadou, begitu juga dengan beberapa pemain lain.

Namun yang paling mengejutkan adalah kemungkinan hengkangnya bek kanan andalan, Sergio Ramos.

Kans untuk menghilang dari Los Galacticos memang terbuka lebar setelah permintaan kenaikan gaji dan

perpanjangan kontrak bek berusia 25 tahun ini, belum juga direspon manajemen.

Direktur Olahraga Real Madrid, Miguel Pardeza, mengungkapkan, pihak direksi dan Pelatih Jose Mourinho terus berkomunikasi dan berdiskusi untuk menentukan siapa saja yang akan dilego, karena hal itu tergantung situasi.

“Siapa yang akan kami lepas jelas ada, karena penambahan pemain pasti akan ada yang keluar. Tentang pemain yang berada dalam tahap pembicaraan perpanjangan kontrak, kami memang sengaja menahan sampai situasi terakhir,” bebernya dilansir Marca, kemarin.

Hal itu mengindikasikan kemungkinan perginya Ramos.

Apalagi Mou sangat berhasrat mendatangkan bek kanan Inter Milan dan Timnas Brasil,

Douglas Maicon. Posisi Maicon di Nerazzurri terancam dengan kedatangan bek muda Jonathan.

Maicon sendiri mengaku senang jika bisa bekerja sama lagi dengan sang mentor.

Tak pelak, banyak prediksi destinasi Ramos musim depan.

Kabar teraktual, sang pemain ingin berkarier di Liga Premier Inggris, mengikuti jejak sang senior, Michele Salgado. Namun sang agen, yang juga saudara Ramos, Rene Ramos, belum mengakui keinginan sang klien.

“Saya tak pernah mengatakan ia tak bahagia di Real Madrid. Saya tak ingin berkomentar lebih jauh sebelum semuanya jelas karena bisa berakibat lebih jauh. Memang ada kontroversi akhir-akhir ini, namun Sergio akan menentukan pilihannya sendiri,” ujar Rene, diplomatis. (Tribunnews/bud)

Mata Pengganti Nasri Arsenal Ajukan Tawaran Rp 243 M Perpanjang Kontrak Wilshere

Juan Mata

AP PHOTO

ARSENAL sudah bersiap kehilangan gelandang Samir Nasri. Sebagai solusi, manajemen The Gunners menyiapkan gelandang asal Spanyol, Juan Mata, sebagai calon pengganti.

Secara mengejutkan Arsenal melakukan penawaran terhadap Mata, bintang Timnas Spanyol Euro U-21.

Tipikal pemain didikan akademi junior Real Madrid ini hampir sama dengan Nasri, yakni gelandang serang ataupun bergerak di sisi kiri.

Demi mendapatkan Mata, The Gunners sudah mengirim proposal transfer dengan bandrol 18 juta pounds atau lebih dari 243 miliar kepada Valencia! Demikian dirilis Daily Mail, Senin (27/6).

Angka ini jelas spektakuler, mengingat uang terbesar yang pernah dikeluarkan Arsene Wenger untuk membeli pemain adalah 13 juta pounds, saat mendatangkan Andrey Arshavin dari Zenit St Petersburg.

Mata menjadi bidikan setelah Arsenal tak kunjung menemui kesepakatan dengan Nasri terkait kontrak baru.

Nasri yang kontraknya akan habis tahun depan meminta kenaikan gaji. Di sisi lain, gelandang Timnas Prancis ini juga menjadi incaran Manchester United.

Di mata Manajer Arsenal, Arsene Wenger, Mata memiliki kualitas setara dengan Nasri.

Kehadirannya di Stadion Emirates bakal menjadi tenaga segar. Sisi positifnya, pemuda berusia 23 tahun tersebut bisa dipasangkan dengan siapapun di area tengah.

Anggota Timnas senior Spanyol di Piala Dunia 2010 ini juga bisa berfungsi sebagai tukang gedor. Bersama Los Che, Mata sukses mendukung Roberto Soldado dan Aritz

CMYK

Aduriz. Sejak membela 2007, ia telah mengemas 46 gol buat Valencia.

“Mungkin saja ia menjadi bagian dari keluarga kami.

Manajemen memang meminta kami untuk mengejarnya, ini bagian dari skema transfer musim panas. Kualitasnya bagus dan pola mainnya juga sama dengan tim yang sedang dibangun Arsene Wenger, yang agresif dan cepat,” ujar Direktur Pencarian Bakat Arsenal, Steve Rowley, dikutip El Pais.

Selain mengincar Mata, Arsenal juga memagari gelandang brilian Jack Wilshere. Wenger menyiapkan gelandang berusia 19 tahun ini sebagai penerus sang playmaker, Cesc Fabregas, yang bakal hengkang ke Barcelona.

Kubu London sudah menyiapkan perpanjangan kontrak lima tahun ke depan kepada Wilshere dengan gaji 50 ribu pounds atau lebih dari Rp 675 juta per pekan.

Bukan rahasia lagi, banyak klub Eropa menginginkan jasa Wilshere. Musim lalu, gelandang Timnas Inggris ini bermain 49 kali, mencetak dua gol, dan mengoleksi sembilan assist.

Tak hanya lini tengah, Wenger juga memberi perhatian untuk komposisi pemain di sektor pertahanan.

Karena itu, The Proffesor berusaha untuk mempertahankan bek kiri Gael Clichy.

Liverpool menjadi tim paling ngebet mendapatkan Clichy.

Mereka sudah menyiapkan dana lima juta pounds.

Kehadiran pemain Timnas

AP PHOTO / JENS MEYER

MAINKAN BOLA - Pemain sepakbola wanita Inggris, Sophie Bradley, memainkan bola saat latihan di Wolfsburg, Jerman, Senin (27/6). Inggris akan menghadapi Meksiko pada partai pertama Grup B Piala Dunia Wanita 2011, Selasa (28/6).

Prancis tersebut sangat penting bagi The Reds.

Sepanjang musim lalu, Manajer Kenny Dalglish memaksakan Glen Johnson untuk berada di posisi kiri.

Namun Wenger berharap Clichy tetap bertahan. Ia dan pihak manajemen Arsenal akan mencoba bernegosiasi dengan Clichy untuk memperpanjang kontrak bek

berusia 24 tahun tersebut, yang akan berakhir pada penghujung musim 2011/12 nanti.

“Kami akan memulai diskusi dengan Gael dan kami ingin ia tetap di sini (Arsenal),” tutur Wenger, menjelaskan posisi klubnya terhadap masalah kontrak Clichy, dikutip Triball Football.(Tribunnews/bud)

Fab: Saya Hati-hati Bicara KAPTEN Arsenal, Cesc Fabregas, tiba di Barcelona, Spanyol, Senin (27/6) dini hari. Kedatangannya ke ibukota provinsi Catalonia tersebut langsung menyedot banyak perhatian, tidak hanya para penumpang dan petugas di bandara, melainkan juga para pewarta foto.

Namun saat keluar dari area steril, Super Fab enggan berkomentar banyak terkait perkembangan berita kepindahannya dari Arsenal ke Barcelona di musim panas ini.

“Saya harus hati-hati berbicara dengan semua orang, terutama terkait masa depanku. Saya belum ingin menyakiti orang lain karenanya lebih baik saya hemat bicara. Pada saatnya nanti, semuanya akan jelas. Sekarang masih dalam tahap negosiasi,” ucapnya dikutip Sport.es.

Perkembangan transfer pemain eks La Masia tersebut berada dalam tahap baru. Setelah Arsenal menolak nilai 27 juta pounds,

Direktur Sepakbola Barcelona Josep Maria Bartomeu dan Ivan Gazidis ber temu lagi dengan Peter Hill-Wood.

Belum ada hasil yang dilansir, tapi banyak pihak menyebut, pertemuan itu sebagai langkah kompromi kedua kubu. Pasalnya, rencana Arsenal mendatangkan Juan Mata senilai 18 juta pounds, masih bisa mendapat untung 9 juta pounds, jika menuruti tawa-ran El Barca.

(Tribunnews/bud)

sport hot news

SELASA 28 JUNI 2011

31

Siapkan Pesta di Singapura Alonso dan Hamilton Akhirnya Menyerah DOMINASI Sebastian Vettel di pentas balapan Formula One 2011 benarbenar luar biasa. Dua pesaingnya, Lewis Hamilton dan McLaren, dan Fernando Alonso dari Ferrari pun sama-sama mengibarkan bendera putih.

“Perebutan gelar juara sudah selesai saat ini,” ujar Hamilton yang frustrasi lantaran gagal masuk sepuluh besar di GP Europe. “Dalam hitunghitungan untuk menjadi juara, sebenarnya ini sudah selesai. Dengan 89 poin unggul dari pembalap lain, sangat sulit untuk melihat ada pembalap lain yang bisa menyalip Vettel.”

Fenando Alonso pun mengeluarkan pernyataan senada. Pada saat di

Lewis Hamilton

ISTIMEWA

Valencia dan disaksikan ribuan penggemarnya, Alonso memang terbukti bisa menjadi pesaing terdekat Vettel. Namun dalam persaingan itu jelas sekali Vettel mendominasi race dari awal sampai akhirnya jadi pemenang.

Untuk pertama kali dalam empat kali usaha di Valencia, Alonso akhirnya berhasil meraih podium.

Dalam hal ini ia merasa senang, namun di sisi lain dalam persaingan musim ini ia sudah tertinggal dari pembalap Jerman berusia 23 tahun itu dengan jarak 99 poin.

“Saya senang dengan performa saya pada saat balapan dan juga kemajuan yang diraih tim dibandingkan dengan saat permulaan musim ini,”

Fenando Alonso

ISTIMEWA

kata Alonso.

“Tetapi, dengan selisih 99 poin di belakang, rasanya ini terlalu banyak.

Jadi tentu saja, gelar juara sudah tidak lagi masuk dalam hitungan kami saat ini. Juara sudah tak mungkin kita raih,” katanya.

Sehingga, sekarang ini, tak ada lagi target juara.

Tinggal menghabiskan race demi race dan berusaha untuk memenangkan race di masa depan dan berharap ada kesalahan yang dibuat oleh Red Bull.

“Tetapi pada saat ini, kami tak lagi memikirkan gelar juara. Kami hanya melihat apa yang akan terjadi dari bagian akhir dari musim ini,” ujarnya.

“Di balapan, kecepatan Ferrari masih tertinggal sekitar 0,8 detik di belakang. Jadi jika ada orang yang memperkirakan kami bisa memenangkan Formula satu berarti dia sangat tidak memahami Formula satu,” ujar Alonso. Performa Vettel saat di Valencia, menurut Alonso jauh lebih baik dari yang pernah ia bayangkan.

Vettel sendiri masih mengatakan bahwa persaingan musim ini masih sangat panjang.

“Musim ini masih sangat panjang dan masih banyak seri grand prix di depan, masih banyak hal yang bisa saja terjadi,” kata Vettel. (Tribunnews/mba)

AP PHOTO

PUAS- Ekspresi pembalap Red Bull, Sebastian Vettel usai memenangi Gp Europe di Valencia (26/6) yang membuatnya makin mantap di puncak klasemen sementara Formula One 2011 BERKAT kemenangan terbaru yang diraih di Sirkuit Valencia pada grand prix F1 Eropa (26/6), pembalap Red Bull, Sebastian Vettel semakin tak tergoyahkan di puncak klasemen. Hanya tinggal menunggu waktu bagi pembalap Jerman itu untuk memastikan mempertahankan gelar juara dunia.

Sukses Vettel memenangkan race di Valencia membuat

Klasemen Sementara Pembalap 1 Sebastian Vettel

186

2 Jenson Button

109

3 Mark Webber

109

4 Lewis Hamilton

97

5 Fernando Alonso

87

6 Felipe Massa

42

7 Nico Rosberg

32

8 Vitaly Petrov

31

9 Nick Heidfeld

30

10 Michael Schumacher 2 6

posisinya tak akan tersentuh pesaingnya setidaknya dalam tiga balapan ke depan.

Sekalipun Vettel memilih tak ikut race untuk liburan di pantai tropis mulai sekarang sampai akhir Agustus mendatang pun, ia dipastikan akan tetap berada di puncak klasemen Formula satu.

Di klasemen sementara, Vettel menempati peringkat satu dan sudah mengoleksi 186 poin. Pesaing terdekatnya adalah pembalap McLaren, Jenson Button dan Mark Webber (Red Bull) dengan raihan sama-sama 109 poin.

Dengan perolehan poin sebanyak itu maka selisih Vettel dengan kedua pembalap yang ada di bawahnya adalah 77 poin.

Sehingga dalam GP Inggris, Jerman, dan Hongaria, posisi Vettel sebagai pemuncak klasemen takkan tergoyahkan oleh siapa pun. Meski pun, jika Vettel sama sekali tak

menambah poin.

Dari 18 seri balapan di kalender F1 2011 (setelah dikurangi GP Bahrain yang dibatalkan), masih tersisa sebelas seri lagi. Namun dalam sejarah pergelaran F1, biasanya pembalap yang sudah memenangkan enam race akan keluar sebagai juara dunia. Pengalaman seperti itu dirasakan Jenson Button saat jadi juara dunia di 2009.

Musim lalu, saat Vettel jadi juara dunia, ia bahkan hanya memenangkan race dalam lima seri saja. Demikian pula di seri sebelumnya, di 2008 saat Lewis Hamilton dari tim McLaren jadi juara dunia, pembalap asal Inggris itu hanya memenangkan lima seri dari 18 seri yang digelar.

Melihat kondisi sekarang, dengan asumsi kondisi normal seperti rata-rata di tujuh seri pertama, setidaknya kepastian Vettel juara akan terjadi pada saat grand prix

Singapura, pada akhir September nanti, atau lima kali seri balapan lagi. Dengan demikian, penonton tak perlu menunggu sampai semua seri habis (2 November saat seri terakhir di Brasil) untuk menunggu kepastian sang juara.

Meski demikian, saat ditanyakan kepada Vettel, pembalap yang di podium juara saat di Valencia terlihat menitikkan air mata haru itu, menolak untuk membuat prediksi juara.

“Saya kurang bagus dalam pelajaran berhitung. Saya suka matematika, tetapi saya cukup senang mengetahui kondisi sekarang kami sedang memimpin. Tetapi unggul berapa poin, saya tidak peduli,” kata Vettel di jumpa pers usai race GP Eropa.

“Sayang sekali, saya tak terlalu memperhatikan dalam hal skor,” ujar Vettel menambahkan. (Tribunnews/mba)

Belajar dari Musim Lalu PEMBALAP Red Bull, Sebastian Vettel tak mau terlena dengan keunggulan sementara yang diraihnya saat ini. Belajar dari persaingan musim lalu, ia ingin memastikan gelar juara sampai semuanya benar-benar pasti.

“Saya pikir kita perlu belajar dari pengalaman musim lalu sebagai sebuah contoh. Saat itu menunjukkan kita bisa memperlihatkan hasil balapan yang bagus hanya di akhir-akhir saja,” kata Vettel.

Vettel memenangkan gelar juara setelah memenangkan race terakhir di Abu Dhabi setelah di klasemen sementara sebelum seri pamungkas

berada di bawah. Menjelang seri Abu Dhabi masih ada empat pembalap yang secara matematis bisa meraih gelar juara.

Pada saat itu, posisi Vettel juga berada di bawah posisi rekan setim, Mark Webber dan pembalap Ferrari, Fernando Alonso.

Musim ini Vettel menunjukkan performa nyaris sempurna. Dari delapan seri, enam kali berhasil menang dan dua kali jadi runner-up. Namun, Berdasarkan pengalaman musim lalu, Vettel juga pernah gagal meraih poin. Yaitu saat GP F1 di Australia, Turki, Belgia, dan Korea ribunne ws/mba) Selatan. (T (Tribunne ribunnews/mba)

Hasil GP Eropa di Valencia 1 Sebastian Vettel

Red Bull-Renault

1:39:36.169

2 Fernando Alonso

Ferrari

+10.891

3 Mark Webber

Red Bull-Renault

+27.255

4 Lewis Hamilton

McLaren-Mercedes

+46.190

5 Felipe Massa

Ferrari

+51.705

6 Jenson Button

McLaren-Mercedes

+1:00.065

7 Nico Rosberg

Mercedes

+1:38.090

8 Jaime Alguersuari

Toro Rosso-Ferrari

+1 Lap

9 Adrian Sutil Force

India-Mercedes

+1 Lap

10 Nick Heidfeld

Renault

+1 Lap

c m y k