Travelounge // January, 2010 // 02 by Travelounge Jakarta

cover ed2.qxd

24/12/2009

22:10

Page 1

Januari 2010

cover ed2.qxd

24/12/2009

22:11

Page 2

CONTENT 22

DESTINATION

Cadas-cadas yang Mengepung Harau SHOPPING Keberadaan cadas nan panjang yang menjadi ciri khas

Dua Arena Belanja

Taman Wisata Lembah Harau ini memang langsung mengundang kekaguman.

TEMPO/TONI HARTAWAN

Debenhams memperkenalkan desainer Inggris, Metro mengibarkan perancang Indonesia

FINE DINE

Menu Peranakan di Meradelima

TEMPO/TONI HARTAWAN

Pilihan menu dari peranakan Betawi dan Jawa. Jangan lupa coba pangsit kawin lari.

LEISURE

Petualangan di Alam Liar

BOLA/ARIEF BAGUS

Setiap hari kami berdoa agar terus hujan, diterpa badai, dan medan semakin sulit, sehingga lebih asyik.

CULTURE

Eksotisme Monolog Jawa

Suara gending memecah kesunyian. Dalam iringan entakan gendang, tangan dalang pun bergoyang. Tembang sinden terdengar nyaring.

Januari 2010

TEMPO/TONI HARTAWAN

AP/MARKUS SCHREIBER

CONTENT

WORLD CITY

BERLIN

Aroma kejayaan Kerajaan Prusia, ganasnya Perang Dingin, hingga kehidupan modern ala Eropa terasa hampir di semua sudut kota.

Lorong Waktu Kejayaan Jerman

ART

Invasi Seni

Merayakan Sebuah Tradisi

Meminjam pendekatan pasar, karya-karya seni pun datang ke tempat-tempat yang dipenuhi orang-orang— walau tujuannya tak semata untuk dijual.

PHOTOGRAPHY

Ini adalah kearifan lokal yang memberi keseimbangan kosmologi antara manusia, alam, dan lingkungan.

STYLE

Gadis-gadis Tiger Wood

PEOPLE

Amalia Yunita Wanita Pertama

Juga cerita tentang Mark Zuckerberg.

100

TRAVELLER’S NOTE

Prague yang Mempesona

‘Kutukan’ Perjalanan Panjang

Musim Gugur dengan suhu 15 derajat Celsius membuat kota Praha menjadi lebih Indah.

HANG OUT

Menikmati Malam di Tepi Jendela

HEALTH

104

QUOTE

Menerima Kritis Sebagai Anugerah

Hadir dengan Wine Post yang menyodorkan 300 jenis wine.

109

INTERVIEW

OUR AIRPORT

Frans Satyaki Sunito COVER

•Model Sharlotta

•Photographed by by Ijar Karim

Januari 2010

•Dress by Red Herring - Debenhams

•Makeup by Adhi Buana

•Background image istock.com

JAKARTA INTERNATIONAL AIRPORT MAGAZINE

Managed by

TEMPO

Publisher

PT Tempo Inti Media

Chief Executive Officer

Bambang Harymurti

Managing Director Editor in Chief Executive Editor

Gabriel Sugrahetty S. Malela Mahargasarie Prasidono Listiaji

Travelounge Editor

Rita Nariswari

Project Coordinator

Endang Sarsito

On Time Board Editor

Deni Krisnowibowo Gito Nugroho Agus Candra

Staff Writer Photography Editor Graphic Design

Wahyuana Rully Kesuma Arcaya Manikotama Kemas M. Ridwan

Guest Editor

Burhan Solihin Akmal Nasery Basral

Copy Editor

Habib Rifai

Advertising

Boy Maula Wiji Astuti

Business Development Circulation & Promotion

Meiky Sofyansah Winda Laksana Ismet Tamara Rachadian Nashidik

Office

Kebayoran Center Blok A11-15 Kebayoran Baru, Mayestik Jakarta 12240 Phone +62 21 7255625 Fax. +62 21 7255645, 7206995

Printing

Januari 2010

PT Temprint

EDITOR’S NOTE

embaca, ketika Anda membaca tulisan ini, kemungkinan besar kita sudah melangkah di hari-hari awal 2010. Mungkin terdengar klise, jika mengatakan, ini waktunya kita menyusun sejumlah langkah baru dan melupakan banyak kenangan buruk di tahun lampau. Namun, kenyataannya banyak harapan memang mesti disusun dan digantungkan di tahun ini. Tahun 2009, kehidupan ekonomi dan politik di tanah air diwarnai dengan begitu banyak riak. Semester pertama tahun lalu juga masih terlihat ekor dari krisis ekonomi global yang efeknya merembet ke mana-mana. Tapi syukurlah, semakin mendekati penghujung tahun, kondisi di banyak sektor terus membaik. Bahkan kami yakin, akhir 2009 kondisi perekonomian sudah bangkit dan berjalan normal. Keyakinan itu setidaknya terlihat dari ‘kerepotan’ kami mempersiapkan isi majalah yang Anda baca ini. Sejumlah nara sumber yang sebelumnya sudah membuat janji wawancara, terpaksa mengundurkan jadwal karena harus melakukan perjalanan bisnis. Membuka gerai baru di luar kota. Frans Sunito, narasumber rubrik Interview, misalnya, terpaksa kami wawancarai dengan mencuri-curi waktu di sela-sela kesibukkannya sebagai Direktur Utama Jasa Marga. Tak cuma para narasumber, model untuk cover majalah pun begitu sulit kami tangkap. Semua fully booked. Beberapa masih punya “jeda”, sayangnya itu cuma dalam hitungan jam. Ini tentu merepotkan dengan jadwal lokasi pemotretan. Janji dengan sebuah department store di bilangan Sudirman pun terpaksa kami batalkan, karena tak ada satupun model yang punya slot waktu longgar di malam hari.

Mungkin terlalu dini untuk menyebut 2010 ini pasti lebih baik dibanding tahun lalu. Karena itu, seperti kami sebut di muka, ini saatnya menata sejumlah harapan. Kita pasti bisa melewati 365 hari ke depan penuh dengan optimisme. Kami yakin, keberangkatan Anda dari Soekarno-Hatta kali ini pun pasti dengan optimisme yang sama untuk mengarungi 2010. Selamat Tahun Baru.

S Malela Mahargasarie Editor in Chief

Januari 2010

TEMPO/ARNOLD SIMANJUNTAK

Letter from soekarno-hatta airport Hariyanto Kepala Cabang Utama PT Angkasa Pura II (Persero) Bandara Soekarno â&#x20AC;&#x201C; Hatta

raveler dan pengunjung yang budiman, 2009 merupakan tahun anugerah buat kami pengelola Bandara Internasional Soekarno Hatta. Betapa tidak, tahun ini Soekarno-Hatta mendapat penghargaan sebagai peringkat kedua bandara di dunia dalam hal ketepatan waktu oleh forbestraveler.com. Ini tentu bukan penghargaan main-main, sebab pemberinya adalah lembaga yang memiliki kewibawaan dan melakukan seleksi dengan data yang akurat. Mereka mengumpulkan data FlightStats 50 bandara udara internasional tersibuk dari Airports Council International (ACI). Prestasi ini merupakan lompatan dari yang kami capai tahun lalu, di mana kami waktu itu ada di peringkat ke enam. Dengan penghargaan ini, rasanya seluruh energi yang kami curahkan untuk terus membenahi bandara kesayangan kita ini terbayar lunas. Begitupun, sesungguhnya apa yang kami kerjakan bukan untuk penghargaan itu, namun untuk kemudahan dan kelancaran Anda, para penumpang, dalam melakukan perjalanan. Bagi kami, kepuasan Anda adalah penghargaan yang tertinggi. Untuk itu, kami telah menyusun rencana pengembangan bandara dalam lima tahun ke depan, yang kami namakan program Bandara Soekarno Hatta sebagai Gateway of Indonesia.

Salah satu kegiatan ini dalam program ini adalah terus dilanjutkannya pengembangan Terminal 3 menjadi terminal internasional dan domestik. Dalam jangka panjang kelak, akan ada lima dermaga atau Pier yang akan dibangun di Terminal 3 ini. Saat ini yang sudah terbangun dan telah beroperasi adalah Pier 1 seluas 30 ribu meter persegi, yang digunakan sebagai pangkalan terbang untuk tujuan domestik dari Mandala Airlines dan Indonesia Air Asia Airlines. Sesuai rencana jangka panjang, akan dibangun sebuah stasiun kereta api, yang kelak akan terhubung dalam jalur kereta api listrik ke Stasiun Manggarai. Program ini, diharapkan pada 2013 dapat terealisasi. Dengan adanya sky connecting di dalam areal bandara, dan hubungan dengan jalur kereta api listrik ibukota, maka akses ke bandara akan semakin mudah dilakukan oleh setiap calon penumpang, lebih efisien waktu, dan diharapkan bisa lebih murah. Dengan demikian, kami berharap dapat terus meningkatkan pelayanan bagi kemudahan, kelancaran dan ketepatan waktu Anda melakukan perjalanan. Selamat menikmati perjalanan. Salam dari Soekarno-Hatta Airport.

Januari 2010

STYLE

Pesona

Jabulani INILAH bola yang akan menyihir miliaran orang pada Juni 2010. Bola ini akan dipakai di Piala Dunia, yang digelar di Afrika Selatan. Nama Jabulani, yang bermakna kebahagian, diambil dari bahasa Zulu yang digunakan 25 persen penduduk Afrika Selatan. Adidas, sang pencipta bola ini, memakai teknologi Grin ‘n Groove yang membuat bola ini stabil di udara dan mudah dikendalikan di segala situasi.

995

US$

Teman

Menyelam Sehebat

F E D E R E R INGIN sehebat Roger Federer? Mengapa tak memakai senjata petenis nomor 1 dunia itu? Raket dengan teknologi tinggi ini high-tech (K) Six-One Tour. Teknologi nano ini membuat raket kuat dan stabil. (wilsontennis.com)

Gadis-gadis

Tiger Woods

ama Tiger Woods kini masuk dalam perburuan terpanas jaringan stasiun televisi di Amerika Serikat. Acara The Oprah Winfrey Show, ESPN dan Golf Channel sedang merayu agar Woods mau diwawancarai setelah pegolf nomor satu dunia itu menabrakkan Cadillacnya di dekat rumahnya, di Florida, 27 November 2009. Yang menjadi perburuan wawancara bukanlah kejadian kecelakaan itu, melainkan, affair Woods yang terbuka setelah kecelakaan itu. Kecelakaan itu konon gara-gara Woods bertengkar dengan istrinya, model Swedia, Elin Nordegren, soal pacar Wood, Rachel Uchitel. Reputasi Tiger Woods di dunia nyata rupanya tak secerah di lapangan golf. Sejak kecelakaan itu, beberapa mantan pacarnya pun berani bicara blak-blakan. Salah satu pacarnya adalah Mindy Lawton, 33 tahun, manajer restoran langganan Woods. Mereka menjalin cin-

230

US$

SAMBIL menyelam pun orang bisa tampil gaya. Arloji keluaran Tissot Sea-Touch ini bisa diajak menyelam hingga 200 meter di bawah permukaan laut. Jam ini juga tetap keren saat dipakai di darat.

Januari 2010

ta pada 2006 dan berakhir pada 2007. Mereka biasa bercinta di lima ruang di rumah Woods saat Elin tak ada atau bercinta kilat saat pegolf asal Thailand akan terbang ke sebuah turnamen. “Ada kebanggaan menjadi pacar rahasia bintang besar. Di depan kamera televisi, dia terlihat pemalu dan profesional. Tapi di luar itu, dia sangat macho, angkuh, dan suka melirik wanita,” kata Lawton. Selain Uchitel dan Lawton, ada sederetan nama gadis lainnya yang diduga pacar Woods, salah satunya Jaimee Grubbs, pelayan bar di Los Angeles, yang meng-

aku berpacaran dengan Woods selama 31 bulan. Woods tak membantah atau membenarkan semua pengakuan pacar-pacarnya itu. “Saya minta maaf. Saya telah melampaui batas!” kata Tiger seperti dikutip USA Today. 

STYLE

94,2

triliun

nilai perusahaan 2009 Mark Zuckerberg

Mark Zuckerberg:

“I'm trying to make the world a more open place by helping people connect and share“

I’m CEO, bitch. ebolan Harvard University itu sepertinya tak pernah melupakan saat-saat dia membangun bisnis pertamanya, Facebook, dari kamar kosnya. Untuk mengenang semua kerja kerasnya, Mark Zuckerberg, 25 tahun, menuliskan sesuatu yang unik di kartu namanya: “I’m CEO, bitch.” Kini dengan 300 juta pengguna Facebook dan nilai perusahaannya mencapai US$ 10 miliar (Rp 94,2 triliun) Zuckerberg dinobatkan majalah Fortune sebagai orang muda paling inovatif nomor dua setelah penemu Google, Sergei Brin dan Larry Page. Zuckerberg kini bukan bocah iseng lagi. Tahun lalu, dia membajak Sheryl Sandberg, 40 tahun, salah satu pentolan Google, untuk membantunya mencetak uang. Hasilnya, tahun ini diharapkan mereka meraup us$500 juta. 

J Yang Tua

300

US$

Yang Kuat BUKAN cuma mesin kopi yang bisa bergaya retro, kamera digital pun bisa bergaya serupa. Pentax Optio W80 telah menunjukkan kelasnya. Sebuah kamera retro yang dilengkapi dengan teknologi tahan ceburan air dan tahan guncangan. (pentaxwebstore.com)

Kopi

Legenda 160

US$

MUSIK favorit Anda akan menari-nari di earphone Bang & Olufsen, sebuah legenda peralatan musik dunia. Bentuknya ergonomis, cocok untuk dipakai bepergian. (bang-olufsen.com)

395

US$

Retro PERABOT bergaya minimalis atau futuristik bukanlah segalanya. Lihatlah mesin pembuat kopi karya illy ini. Mesin kopi Francis Francis X7 iperEspresso ini bisa menghiasi ruang kerja Anda. Sekali sentuh, 20 sampai 30 cangkir cappuccino bisa tercipta. (illyusa.com)

Januari 2010

STYLE

Rahasia Keluarga

Duggar

adi Anda pusing memikirkan bagaimana liburan kali ini akan diramaikan oleh kebisingan 1, 2, 3 atau … berapa orang anak jumlah maksimal dalam keluarga Anda? 6? Jika ya, Anda harus

belajar lebih banyak kepada pasangan James Robert ’Jim Bob’ dan Michelle Duggar dari Arkansas, Amerika Serikat, yang memiliki … 18 orang anak kandung! Kehidupan sehari-hari me-

SENTER TRIPOD JIKA Anda menyukai liburan luar ruang dan sering mengalami kesulitan dengan bentuk senter konvensional dengan satu batang yang tak bisa diletakkan di seberang tempat, kini tersedia Stanley 95-112 Tripod Led Flashlight, yang sangat praktis dan cocok digunakan di segala medan. Betapa pun tidak simetrisnya tempat

reka yang terekam dalam acara reality berjudul ”18 Kids and Counting” di saluran TLC dan Discovery Channel (awalnya ”17 Kids and Counting” waktu anak mereka berjumlah 17 orang). Sebab, Jim Bob, 44 tahun, adalah mantan Senator Republik untuk Arkansas, dan istrinya sama sekali tak berusaha menahan kehamilan. Apa rahasia mereka sampai sama sekali tak pusing mengurusi jumlah anak yang lebih banyak dibandingkan dalam film legendaris Sound

of Music? ”Anak adalah warisan dari Tuhan...,” bunyi kalimat pada situs resmi mereka. Ke-18 anak mereka yang terdiri dari 8 perempuan dan 10 lelaki, seluruhnya memiliki nama depan huruf J. Selesai? Sama sekali belum. Kini produser acara itu bersiap-siap mengubah (lagi) judul acaranya menjadi ”18 Kids and Counting” karena Michelle – yang berusia 43 tahun – tengah hamil 7 bulan anak ke-19 mereka yang diperkirakan akan lahir pada 18 Maret 2010. 

US$

Anda bermalam di alam bebas, senter dengan tripod ini akan membuat waktu Anda lebih tercurah untuk menikmati keindahan alam dibandingkan memikirkan di mana tempat terbaik meletakkan senter supaya tetap menyala dengan baik. 

WINEPOD 3,499

US$

KINDLE 259

US$

ANDA pembaca buku kelas berat tapi sekaligus tak mau melewatkan liburan bersama orang tersayang kali ini? Kindle adalah jawaban yang harus tersedia dalam tas perjalanan Anda, bukan berlusin-lusin buku.

Januari 2010

Dengan berat yang jauh lebih ringan dari sebuah buku tebal 500-an halaman, Kindle bisa men-download isi satu buku kurang dari 60 detik tanpa bantuan komputer jinjing. Dan hebatnya, jika kemampuan baca Anda sangat luar biasa, “buku cantik” ini bisa menyimpan 1.500 judul buku favorit Anda yang bisa di-download dari belahan bumi mana pun – sepanjang tersedia fasilitas teknologi 3G. 

ANDA penggemar anggur tapi sering kesulitan dan meramu berbagai jenis anggur di rumah sendiri? Jika Anda memiliki WinePod, problem itu kini hanya tinggal kenangan. WinePod membantu Anda menciptakan kombinasi minuman anggur dengan presisi rasa yang tinggi karena tersambung secara nirkabel dengan komputer Anda dalam mengontrol proses fermentasi berlangsung secara tepat. WinePod juga membuat Anda bisa terus terkoneksi dengan para peracik anggur profesional serta komunitas penyuka minuman elegan ini. 

USB TURNTABLE PRODUK yang bernama lengkap ION iPIUSB ini merupakan USB portabel yang dijalankan oleh baterai untuk mengubah format koleksi vinyl Anda menjadi format CD atau MP3 dengan menyertakan peranti lunak rekaman

MAGNUTS

tanpa membutuhkan driver tambahan sehingga sangat mudah digunakan dalam perjalanan. Hebatnya, begitu sampai di rumah, peranti ini memiliki jalur output yang bisa terhubung dengan stereo system di ru-

CIRCUS SET

TEMUKAN kehebatan permainan magnetik ini, yang bisa menirukan puluhan gerak akrobatik pemain

STYLE

US$

mah, sehingga tak perlu mengubahnya lagi dalam bentuk cakram padat, yang biasa digunakan sekarang. 

PENGUPAS

US$

sirkus profesional, dari melenting, melompat, bergayut, hingga menjaga keseimbangan setelah

US$

lompatan. Terdiri dari 11 keping yang mewakili pemain akrobat pria dan wanita, badut dan pelatih anjing, serta trampolin, permainan ini sangat cocok bagi anak berusia di atas 5 tahun, sebelum Anda mengajak mereka melihat kehebatan sirkus yang sesungguhnya. 

UDANG

SEAFOOD selalu menjadi salah satu makanan favorit saat liburan. Tapi urusan bagaimana menyantapnya dengan nyaman dan tak merepotkan adalah hal lain. Terutama bagi hewan laut bercangkang, seperti udang, yang tubuh empuknya baru bisa dinikmati dengan penuh perjuangan (kecuali bila sudah dikupas oleh chef restoran). Tapi kesulitan itu hanya tinggal kenangan dengan OXO Shrimp Deveiner/Peeler yang terbuat dari plastik, namun mudah digunakan untuk mengelupas kulit udang sehingga waktu Anda akan lebih banyak dalam menikmati rasa pelbagai jenis kuliner udang yang yummy. 

ANGELINA JOLIE KRITIK

OBAMA aru beberapa menit Presiden Barack Obama menyampaikan pidatonya saat menerima Nobel Perdamaian 2009, aktris cantik Angelina Jolie, yang sedang berada di Sudan sebagai Duta Besar UNHCR (United Nations High Commission for Refugees), menyatakan bahwa pemerintah Presiden Obama sebetulnya belum melakukan apaapa mengenai problem yang melilit jutaan warga sipil di Darfur, Sudan. Dalam surat elektroniknya

kepada majalah Newsweek. Jolie menyatakan bahwa Obama seolah-olah tak peduli terhadap pembantaian massal yang terjadi di negara itu. ”Milisi yang didukung pemerintah sudah menye-

babkan 300 ribu warga mati dan 2,7 juta orang lainnya tercerai-berai dari kampung halaman mereka,” tulis Jolie. ”... Bagaimana pendekatan yang akan dilakukan pemerintah Obama terhadap kon-

disi di Sudan ini?” Dengan ‘napas api’ yang disemburkan Jolie semurka itu, menarik ditunggu apa yang akan dilakukan Gedung Putih dalam memulai tahun 2010 ini. 

Januari 2010

STYLE Nadine Chandrawinata

ULANG TAHUN

WAKATOBI

CERITA Nadine Chandrawinata, 25 tahun, tidak pernah lepas dari Wakatobi. Kepulauan yang namanya semakin melambung sebagai tempat wisata dan kaya akan situs penyelaman serta penghuni lautnya. Pada bulan Desember ini, ia pun menghabiskan waktu beberapa hari di kepulauan tersebut. Apalagi kepulauan ini memang tengah menggelar hajatan besar. Sebagai Duta Ekowisata Wakatobi, ia pun wajib hadir. Kabupaten Wakatobi di Provinsi Sulawesi Tenggara ini merayakan ulang tahunnya yang ke-6 pada 19 Desember lalu. Sebelumnya, kepulauan ini berada di bawah daerah administrasi Kabupaten Buton. Undangan disebar ke berbagai pihak, termasuk kedutaan besar mancanegara. Tentunya untuk memperkenalkan keindahan wilayah dengan luas perairan 97 persen dan daratan 3 persen ini. Pertunjukan seni dan budaya oleh warga setempat dan aneka perlombaan

pun meramaikan suasana. Kemeriahan diharapkan tentu tak langsung surut, sehingga pasir putih di Pantai Hoga, yang menjadi favorit Nadine, semakin dikenal dunia luar. Pantai ini berlokasi hanya sejam dengan perahu dari Pulau Wangi-wangi. Bagi Putri Indonesia 2005 ini, di pulau inilah terletak surga keindahan bawah laut. “Dengan snorkeling di permukaan laut saja, kita bisa menyaksikan keindahan laut yang luar biasa,” ujar perempuan yang telah diangkat sebagai warga kehormatan oleh suku Bajo, suku asli Wangi-wangi, ini.  Busana: Reebok – Planet Sports Grand Indonesia TEMPO/IJAR KARIM

Oscillation PowerFoundation ADA empat poin yang menempel pada perangkat tata rias terbaru dari Lancome ini. Micro-vibrating, polishing, mineral makeup, dan SPF21. Produk ini merupakan micro-vibrating mineral foundation yang pertama. Meski dalam pemakaian 14 jam, penampilan tidak akan berantakan. Penggunaannya cukup sederhana, cukup menekan tombol dan biarkan bantalan halusnya mengelinding sendiri ke semua sisi permukaan wajah. Manfaat lain yang bisa dipetik, kulit meremaja setiap hari, karena pijatan mikronya membuat mineral melakukan revitalisasi kulit sehingga kulit menjadi lebih mulus, halus, dan sehat setelah riasan dibersihkan. Diklaim juga aman untuk semua kulit, bahkan juga yang sensitif. Sebab, produk ini tanpa pewangi, minyak, dan bubuk. Tersedia dalam 12 pilihan warna.  Estimasi harga: US$ 48

Summersent PARFUM dengan botol nan mewah berkat hiasan kristal-kristal Swarovski. Butirannya bertebaran di atas ukiran yang menghiasi leher botol. Aroma yang ditebarkan oleh parfum berlabel Summersent ini adalah aroma khas dari taman bunga di awal musim panas. Wewangiannya lembut sekaligus segar. Dengan aroma ini, meski telah memasuki musim dingin, kehangatan musim panas diharapkan tetap Anda rasakan. Kerinduan pada musim panas pun akan terobati.  Estimasi harga: US$ 150

Januari 2010

Silver Rain Bath and Shower Gelee KEMEWAHAN mandi bisa diperoleh ketika tubuh bertaburan cairan mandi dari Silver Rain Bath and Shower Gelee. Gel penuh wewangian dari produk ini menghasilkan busa yang berlimpah dan lembut serta bisa membersihkan kulit secara menyeluruh. Hasilnya, kulit menjadi halus, wangi, dan kenyal. Kandungaan protein, conditioners, dan pelembab lainnya membuat kulit tetap segar sepanjang hari. Ada pula kandungan tanaman yang memang membuat kulit menjadi lebih halus, kenyal, dan lembab. Hasilnya, tak hanya bersih, tapi juga segar, wangi, sekaligus jadi lebih rileks.  Estimasi harga: US$ 95

EXPLORE

AUTOMOTIVE KESUKSESAN X5 membuat BMW melahirkan sang adik, X3, X1, dan yang terbaru X6. Di pasar Indonesia X1 belum tersedia, karena baru diperkenalkan pada Paris Motor Show akhir 2008 sebagai purwarupa (prototype). Rencananya bakal diproduksi pada 2010 untuk meramaikan segmen crossover kompak dengan mesin 2.000cc. Inilah varian dari keluarga X yang beredar di Tanah Air. BMW X3

BMW X Family CROSSOVER itu berinisial X. Semua bermula pada 1999 ketika Bayerische Motoren Werke AG berniat memproduksi sebuah kendaraan lintas medan. Para insinyur ingin membuat sebuah mobil yang rigid seperti truk namun senyaman sedan. Itulah kenapa BMW menyebutnya dengan sport activity vehicle (SAV) yang membedakan dengan mobil sport utility vehicle (SUV). Pada SUV struktur rangka pure mengadopsi konstruksi truk ringan. Sedangkan SAV dikembangkan dari struktur unibody sedan atau yang dikenal dengan monocoque. Selanjutnya X menjadi simbol berbagai model SAV BMW, termasuk X1, X3, dan X6. BMW X5 generasi pertama dipertahankan hingga 2006. Model selanjutnya dengan kode E70 tetap diproduksi hingga kini. Di Indonesia, BMW X5 lebih pas menjadi family car dengan seven seater dan bagasi yang lega. Sejumlah fitur canggih melekat di sekujur X5. Sebagian besar dikontrol elektronis melalui tombol-tombol navigasi yang ada di dashboard maupun tuas persneling yang lebih mirip joystick itu. Transmisi otomatis Steptronic 6 percepatan dapat diubah menjadi manual dalam sekali tekan. Pilihan Drive (D), netral (N), Reverse (R) dan Park (P) gampang diaktifkan dengan menekan tombol di gear selector. Menyandang gelar SAV kinerja mesin 4.800 cc menjadi optimal dengan xDrive yang ber-

Di atas SUV konvensional

fungsi mempertahankan traksi sempurna bahkan pada kondisi jalan yang sulit. Sistem cerdas ini menggunakan dynamic stability control dengan sensor untuk mendeteksi tanda-tanda awal ketidakstabilan dan langsung bereaksi ketika diperlukan. Sebuah fitur opsional berupa Head-Up Display yang menyajikan informasi penting secara langsung di kaca depan pengemudi. Sebuah proyektor mini akan menampilkan informasi standar di kaca depan. Sang pengemudipun tak perlu melirik ke panel dashboard. Begitu pula dengan cornering lights yang mampu menyesuaikan arah sinar sesuai gerakan lingkar kemudi. Sebagai mobil keluarga, dengan pertimbangan keselamatan, BMW X5 menyediakan kursi khusus untuk anak-anak lengkap dengan seat belt tersendiri. Di Indonesia BMW X5 tersedia dalam kapasitas mesin bensin 3.000cc, 6 silinder, dan 4.800cc, 8 silinder. Harga off the road yang ditawarkan antara Rp 1,2 miliar hingga Rp 1,7 miliar. Cukup layak untuk mobil sekelasnya. Lagi pula X5 awal tahun ini mendapat penghargaan sebagai Luxury SUV dari Off-Road, majalah Jerman terkemuka. ď Ž NUGROHO ADHI LOGO BMW Melambangkan putaran baling-baling pesawat terbang yang terbagi menjadi empat bagian putih dan biru muda. BMW awalnya merupakan pabrik pesawat terbang. Warna biru diambil dari bendera Bavaria, markas BMW.

Diproduksi empat tahun setelah X5 lahir pada 1999. Basisnya dari Seri 3 dengan kode E46. Menyandang mesin 3.000 cc, 6 silinder dan kekuatan hingga 218 daya kuda. Sejumlah fitur yang dipasang pada X5 diturunkan ke X3 seperti xDrive, dynamic stability control, hill descent control, adaptive head lights, dynamic traction control, maupun cornering brake control. Dipasarkan off the road Rp 799 juta. BMW X6 Varian baru dari keluarga X yang dinobatkan sebagai Four by Four of the Year 2009 kategori Crossover dari majalah Jerman Off Road. X6 disebut sebagai SAV Coupe, dengan mesin 3.500cc, 6 silinder dan 4.300cc, 8 silinder. Mesin terakhir mampu menyemburkan tenaga maksimal hingga 407 daya kuda. Transmisi 6 speed automatic di bawah lingkar kemudi memudahkan pengoperasian melalui sentuhan jari. Segenap fitur yang ada di varian X5 terdapat di X6 plus fitur dynamic performance control yang mampu menjaga kestabilan mobil dalam berbagai lintasan. Disediakan di rentang harga Rp 1,6 miliar hingga Rp 2 miliar dalam kondisi off the road.

Januari 2010

FINEDINE

RUANG MAKAN KHAS CINA. Salah satu ruang muakan dengan lemari pakaian dan lampu khas Negeri Bambu.

MENU PERANAKAN DI MERADELIMA FOTO: Toni Hartawan

Januari 2010

MENU SPESIAL. (Searah jarum jam) Strawberry lassy, pangsit kawin lari dan hidangan penutup campuran roti dan esk krim.

ahu sudah biasa menjadi teman nasi. Tapi jangan samakan dengan tahu yang satu ini. Ada garis-garis bekas pembakaran dan guyuran kecap nan pedas. Dimakan hangat-hangat lebih nikmat. Disajikan dengan cara ditusuk mirip sate. Tahu spesial itu diberi nama tahu bakar tangkiwutt. Inilah salah satu sajian favorit di Meradelima. Bukan menu baru karena sudah disuguhkan sejak resto ini berlokasi di Plaza Pondok Indah. Berpindah beberapa kali, kini resto dengan slogan â&#x20AC;&#x153;authentic peranakan cuisineâ&#x20AC;? ini hadir di Jalan Wolter Monginsidi Nomor 1, Jakarta Selatan. Di lokasi tak jauh dari Mabes Polri pun, tahu bakar tetap dihadirkan. Bahkan tetap menjadi favorit. Dari menu bakar-bakaran tak hanya ada tahu bakar, ada juga sate manis ciamik tenan. Liny Adisubrata, salah satu dari enam pemilik resto peranakan ini, menyebutkan, sate ini merupakan salah satu khas hidangan Cina. Aslinya terbuat dari daging babi. Namun, karena resto ini berlabel halal, dibuatlah dengan da-

Pilihan menu dari peranakan Betawi dan Jawa. Jangan lupa coba pangsit kawin lari.

Januari 2010

FINEDINE

Bengkoang dibikin olahan untuk teman nasi. Irisan tipis bengkoang ini ditumis dan dibumbui bawang putih serta juhi.

TAHU BAKAR Tahu kuning dibakar dan diguyur dengan kecap pedas.

ging sapi. Merupakan bagian dari hidangan peranakan Cina-Betawi, sate ini mirip sate biasa namun bumbunya terasa kuat. Tentunya berkat kemiri, selain rasa manis karena campuran gula merah. Liny menyatakan, yang disebut makanan peranakan sebenarnya tak haJALAN Wolter nya peranakan Cina, tapi Monginsidi No. 1 juga Arab dan India. Meski Jakarta Selatan yang diangkat di restoran SUP ini memang sajian peranaBuntut Duda Brengos kan Cina. Namun yang naBaso Ny. Sioe Iga Lasem manya olahan peranakan, Pindang Saudagaran menurut ibu yang piawai NYONYA KITCHEN mengolah makanan ini, di Sate Nyonya setiap daerah tidak selalu Peranakan sama. â&#x20AC;&#x153;Karena banyak dipengaruhi masakan pribumi,â&#x20AC;? ia menegaskan. Misalnya, menu peranakan Padang lebih pedas, peranakan Manado pun pasti mendapat pengaruh dari makanan lokalnya. Meradelima akan mencoba merangkul makanan peranakan dari berbagai daerah, meski saat ini lebih pada peranakan di Pulau Jawa. Hanya, sajian peranakan di sini diberi nama khusus yang beberapa mengundang tawa taJanuari 2010

mu. Misalnya saja, untuk jenis minuman, ada yang disebut es tua-tua keladi, yang tak lain adalah kelapa muda, ditambah sirop dan susu, serta es mata keranjang (sirsak, kelapa, buah atap, dan susu). Ada pula minuman hangat, seperti wedang ronde yang dikenal sebagai khas Jawa, padahal aslinya Ayam Gandaria justru merupakan olahan Ayam Kemangi orang Tionghoa. Bahkan Ayam Panggang Mertua terkait dengan upacara terSapi Lada Hitam tentu. Ayam Asemka Hidangan Cina tak perTiong Hoa Totok Ko Ping Ho nah lepas dari pangsit dan Bebek Jembatan Lima mi, tentu keduanya juga HARGA menjadi menu yang mudah Rp 25-150 ribu per ditemukan di restoran ini. porsi Mulai mi goreng panjang umur, mi goreng baba celup, bihun Pecinan, kwetiaw Mangga Besar, mi Jawa baru. Dengan harga rata-rata Rp 37.500 per porsi. Kecuali mi goreng Baba celup senilai Rp 52.500. Kemudian, untuk makanan ringan ada pangsit kawin lari. Sebuah nama yang lucu untuk tiga potong pangsit basah dengan kuah. Hidangan seharga Rp 37.500 ini menggunakan pangsit Wonton nan gurih dengan campuran udang dan ayam.

FINEDINE

Lantas ada juga makanan khas rumahan para pemiliknya dalam label Nyonya Kitchen. Dalam daftar terdapat ayam gandaria, yang terasa sedikit asam karena memang diberi campuran buah gandaria. Ingin merasakan buah gandaria lebih lekat, ada pula sambal gandaria. Liny menyebutkan, buah gandaria termasuk sulit didapat karena hanya muncul saat musimnya saja. Dalam menu ini ada pula Ko Ping Ho. Jangan membayangkan tokoh dalam cerita silat itu karena yang satu ini tak lain dari nama ayam goreng daengan saus kari. Untuk penggemar sayur, salah satu yang khas menurut Liny adalah cah bengkoang. Mungkin kebanyakan orang membayangkan buah berwarna putih ini untuk rujak ulek atau asinan. Namun, di Meradelima, bengkoang dibikin olahan untuk teman nasi. Irisan tipis bengkoang ini ditumis dan dibumbui bawang putih serta juhi. Silakan bayangkan kesegaran, manis, dan aroma ikannya. Deretan sayuran lain, oseng Sampek Engthai, kangkung belacan, jagung lali jiwo yang diberi nama khas karena bisa membuat yang memakannya lupa diri. Tentunya saking enaknya. Ada pula sayur berlabel oseng bini gue

berupa tumis sawi asin dengan potongan daging dan ayam, serta sayur asem Apho. Nah, sayur asem ini terasa lebih sedap karena rasa manis, pedas, dan asamnya terasa. Bila ingin mencoba salah satu menu baru, ada gurame dengan lima rasa. Semua rasa ada pada ikan gurame yang diambil fillet-nya lantas diberi tepung ini. Semua hidangan bisa dinikmati untuk makan siang maupun malam. Lantas ada beberapa ruang juga bila ada yang ingin makan siang sambil rapat, arisan, pesta ulang tahun, bahkan juga pesta pernikahan. Karena dua lantai gedung restoran ini bisa menampung 400 orang untuk posisi berdiri dan 220 orang untuk kapasitas duduk. Bangunan yang digunakan resto ini merupakan rumah tua namun diberi hiasan yang khas Cina zaman dulu. Mulai hiasan piring keramik di beberapa dinding, kebaya encim di lantai bawah maupun atas, aneka rantang dari kayu, lemari pakaian lawas, hingga vas bunga dari teko keramik nan ciamik. Bahkan ada juga yang menonjol berupa pintu kayu superbesar yang dipasang di dinding dekat tangga dengan hiasan huruf Cina.

MINUMAN PEONY PUNCH. Campuran buah kiwi, sirup leci dan potongan buah leci nan segar.

ď Ž RITA NARISWARI

Januari 2010

SHOPPING FOTO: Toni Hartawan

SEPATU KUNING DARI ELLE. Sepatu berhak tinggi dengan gesper pemanis, memnbuat langkah ke kantor pun semakin bersemangat. Harga Rp 789 ribu

WEDGE DARI GUESS. Sepatu bertali nan tinggi dalam warna merah dan hiasan metal kuning nan mewah. Harga Rp 849 ribu.

Januari 2010

khir pekan tiba, ruang-ruang pamer, sepatu, tas, dan busana di Debenhams Senayan City lebih ramai dibanding awal pekan. Kini suasana terang-benderang bercampur dengan keriuhan. Di tempat sepatu, orang bergerombol. Di rak tas, orang bersenggol-

WOMENWEARS. Bagian busana wanita di Metro Pacific Place.

Januari 2010

SHOPPING

KOLEKSI JOHN ROCHA. Busana hasil karya salah satu perancang Inggris.

an. Department store yang dikelola oleh PT Benua Hamparan Luasâ&#x20AC;&#x201D;anak perusahaan Mitra Adiperkasa Groupâ&#x20AC;&#x201D;ini pun memberi kehangatan dengan sejumlah programnya, yang membuat pelanggan tak pernah lelah untuk berbelanja. Setelah kerap menggelar midnight sale, pertengahan Desember memunculkan promosi baru berupa morning sale. Yang pasti, Joy Agatha, salah satu staf marketing Debenhams, menyebutkan, antara midnight sale dan morning sale ada perbedaan. Tak hanya waktunya, di mana morning sale digelar dari pukul 08.00-10.00, tapi juga beberapa keuntungannya. Misalnya, bila dicermati, sementara midnight sale menawarkan buy 1 get 1 free, ada nilai plus di pagi hari. Setelah didiskon hingga 80 persen, produk dita-

Januari 2010

warkan pola buy 1 get 1 free. Artinya sudah harganya dipotong, ada tawaran spesial untuk beli 1 dapat dua pula. Selain itu ada sejumlah barang lain dengan diskon 20-30 persen. Ehmmm... siapa yang tak tergiur! Debenhams bekerja sama dengan Senayan City pertama kali menggelar midnight sale pada 2006. Program ini sebenarnya mengikuti pola yang digelar Debenhams lain di Inggris. â&#x20AC;&#x153;Dan di sini, kami yang pertama,â&#x20AC;? begitulah pengakuan Joy. Pada 2005 Debenhams Plaza Indonesia menggelar promo tengah malam ini menjelang Natal yakni 15-18 Desember 2005. Selanjutnya program ini digelar di sejumlah mal. Belanja tengah malam dengan harga spesial ternyata diburu pembeli, antrean pun bak ular. Menjelajahi Debenhams tak hanya di Senayan City.

TAS PICARD. Tas wanita berwarna oranye ini senilai Rp 1,99 juta.

Department store asal Inggris ini pertama kali berdiri pada 2004 di Plaza Indonesia. Baru yang kedua di Senayan City. Namun akhirnya Debenhams Plaza Indonesia dipindahkan ke Supermal Karawaci. Di Senayan City hadir dengan lima lantai, yang terbagi sesuai dengan segmennya. Joy menyebutkan, Debenhams membidik semua usia sehingga tiap lantai ada yang khusus Cosmetic & Fragrances, Ladieswear, Menswear, Childrenwear, serta Ladies Shoes & Handbags. Dengan total luas 22 ribu meter persegi, keperluan busana anak, dewasa pria dan wanita bisa ditemukan di sini. Juga kebutuhan rumah tangga. Aneka koper untuk keperluan perjalanan lama maupun beberapa hari pun ada di sini. Model klasik dalam warna hitam maupun warna-warna terang bisa menjadi pilihan anak muda. Salah satunya dalam pilihan kuning dan merah dalam kisaran harga di atas Rp 1 juta. Namun, bila Anda beruntung, dan datang ketika program diskon digelar, Anda bisa mendapatkannya dalam setengah harga biasanya, sekitar Rp 600 ribu.

SHOPPING

Menduduki peringkat kedua terbesar di antara department store di Inggris, Debenhams pun memajang beberapa kreasi dari perancang Negeri Ratu Elizabeth tersebut. Sedikitnya ada 20 perancang Inggris yang berkreasi untuk Debenhams. Lantas, karena rancangan khusus untuk ukuran orang Eropa, Joy menyebutkan, ukuran busana pun lebih beragam. Orang berbadan besar akan lebih mudah menemukan KOPER, SEPATU, BUSANA PANTAI. Pilihan produk Di Debenhams untuk berwisata

busana yang pas di sini. Lantas, untuk menyuguhkan kelengkapan, ada counter khusus untuk tidur dalam label Sleepwear dan busana untuk pantai atau berenang dalam label Holiday di lantai Womenwears. Sharlotta, model berdarah Uzbekistan pun tampak menyenangi koleksi Red Herring. Matanya langsung berbinar melihat busana yang sederhana tapi muncul dalam paduan warna menarik. Meski perempuan yang sudah lancar berbahasa Indonesia itu mengaku do-

yan belanja kalau kantongnya tengah terisi penuh saja. Yang pasti selain baju, ia termasuk senang membeli pakaian dalam dan sepatu, seperti umumnya kaum hawa. Debenhams tak hanya berorientasi pada perancang Inggris, pada bagian tertentu, seperti sepatu, ditemukan keberagaman merek dari berbagai negara, termasuk buatan lokal. Ada aneka selop Paulista, sepatu pria-wanita dari Andre Valentino, serta merek sepatu kasual dari Elle, Kickers, Scholl, dan Hush

Pohon Natal Tertinggi dari Batik di Sheraton Mustika Yogyakarta Resort & Spa Dengan semangat ikut melestarikan warisan budaya batik, Sheraton Mustika Yogyakarta Resort & Spa menyambut Natal 2009 dan tahun baru 2010 dengan membuat replika pohon natal tertinggi dari batik. Pohon Natal setinggi 19,45 meter dengan diameter 8 meter tersebut terletak di Area Coutyard lantai 2 Sheraton Mustika Yogyakarta Resort & Spa dan menjulang keatas hingga lobby di lantai 7. Pembuatan Pohon Natal dari Batik tersebut menggunakan bahan dasar â&#x20AC;&#x153;Bahan Batik Cap Katun Superâ&#x20AC;?, dengan total pemakaian bahan 360 m kain batik yang telah diproduksi oleh Rumah Batik Ya-Halwa. Proses pembuatan Pohon Natal dari Batik sendiri tersebut memakan waktu kurang lebih 20 hari. Motif batik di Pohon Natal tersebut secara khusus di desain dengan motif parang sebagaimana motif tersebut dapat ditemukan di berbagai area hotel seperti di wall papper, lantai, hingga lampu hias. Desain interior dan arsitektur dari Sheraton Mustika Yogyakarta Resort & Spa sendiri memang sangat kental dengan nuansa tradisional Jawa. Pohon natal tesebut juga dihias dengan ornamen yang terbuat dari batik seperti bola, pita, dan aneka lampu warna-warni. Pada kesempatan tersebut, Sheraton Mustika Yogyakarta Resort & Spa menerima rekor MURI dengan membuat Replika Pohon Natal Tertinggi dari Batik dan tercatat di rekor nomor 4.055. Penyerahan rekor MURI tersebut diterima secara

langsungoleh Bapak Muhamad Munir selaku General Manager Sheraton Mustika Yogyakarta Resort & Spa dan Rumah Batik Ya Halwa yang ikut mendukung pembuatan Pohon Natal Tertinggi dari Batik dengan perwakilan dari Muri Ibu Ariyani Siregar. Harapannya dengan adanya penghargaan dari MURI tersebut, Batik semakin diminati orang dengan tujuan nguri-nguri kabudayan le luhur. Sheraton Mustika Yogyakarta Resort & Spa: Jl. Laksda Adisucipto KM 8,7 Yogyakarta 55282 Tel:0274-488588 Fax:0274-484589 www.sheraton.com/yogyakarta Januari 2010

SHOPPING

Januari 2010

KOLEKSI METRO. Busana pria warna-warni (atas) dan busana wanita berlabel Mila, merek dari Metro (kanan).

Di Pacific Place memang suasananya berbeda dibanding di Metro lainnya. Koleksi busana anak, remaja, serta dewasa pria dan wanita ditemukan di empat lantai dalam suasana lebih mewah. Termasuk juga kebutuhan para ibu akan perabotan rumah tangga hingga kebutuhan kamar tidur, seperti seprai dan bed cover. Tentunya yang dimunculkan adalah merek-merek ternama, seperti Sheridan. Suasana lebih lapang membuat kenyamanan tersendiri bagi pelanggan. Seperti kekhususan di counter khusus sepatu. Ada aksen berupa papan dengan aneka jenis sepatu seperti anak panah menunjukkan sebuah tempat. Tercantum pada papan tersebut di antaranya “pep toe”, “T straps”, “high heels”, “moccasin”, “clog”, “wedge”. Merek yang dipajang merek lokal dan internasional. Dari Andre Valentino, Guess, Elle, hingga Birkenstock. Di dekatnya ada aneka tas tangan wanita dengan aneka merek, seperti Luna, Long Champ, dan Iris. Di sisi lain ada parfum dari Calvin Klein, DKNY dan wewangian sekelasnya. Lantas kosmetik dari Shiseido, Impress. Para pria pun tak luput dari perhatian. Ada busana kerja dalam warna natural maupun sedikit terang, seperti kemeja pink, kuning muda, maupun biru

YANG KHAS DARI INGGRIS

Puppies. Di depan sepatu di lantai dasar, ada sederet produk kosmetik yang juga berasal dari berbagai negara. Nah, di department store ini ada juga arena untuk bersantap. Sedikitnya ada lima merek yang ikut dalam ruang Debenhams, seperti Starbucks dan Pizza Mirano. Untuk melengkapi pengalaman belanja di Debenhams, tersedia berbagai pelayanan konsumen secara khusus. Yakni berupa alteration—jasa untuk mengubah atau menyesuaikan ukuran baju yang dibeli, bra fitting—sebuah layanan khusus untuk memastikan bahwa kaum wanita yang membeli bra di Debenhams mendapatkan ukuran yang sangat pas, juga ruang ganti untuk bayi. Dengan produk beragam dan menarik, merek terkemuka, serta pelayanan khusus ini, Debenhams Senayan City mengibarkan slogan “Styling the Nation!”. Keberagaman juga ditemukan di department store berbendera lokal Metro. Pertama kali hadir pada 1991 di Pondok Indah Mall dengan pangsa pasar menengah ke atas, kini gerainya bisa ditemukan di Plaza Senayan, Mal Taman Anggrek, dan Pacific Place. Serta satu di Bandung Supermall. Metro kedua didirikan pada 1995 di Senayan untuk mendekatkan pada distrik bisnis dan juga hunian menengah-atas, pada 2000 muncul di Bandung, disusul di Mal Taman Anggrek untuk mendekatkan pada pasar Jakarta Barat. Terakhir, pada 2008 hadir di kawasan elite di Pacific Place. Semula bernama M Pacific Place, namun kemudian tahun ini diubah menjadi Metro Pacific Place.

BERBENDERA Inggris membuat Debenhams mempunyai kekhasan tersendiri. “Ada merek-merek tertentu yang tidak bisa ditemukan di tempat lain,” ujar Joy Agatha, salah satu staf marketing Debenhams Indonesia. Khususnya untuk busana kaum Hawa. Misalnya saja, ada John Rocha untuk kelompok dewasa dan Red Herring untuk usia lebih muda. Ada sejumlah perancang yang memang khusus membuat kreasinya untuk Debenhams. Sehingga ada namanya Designer at Debenhams, yang di dalamnya juga ada Betty Jackson. Selain itu, ada merek eksklusif, seperti Red Herring, Collection, Maine, Thomas Nash, Pineapple, Debu. Lantas untuk yang muda dan senang koleksi bling-bling, ada STAR, yang merupakan karya beberapa perancang, di antaranya Jullien Macdonald dan Jasper Conran. Dengan model yang beragam. Dari yang kasual hingga gaun pesta, serta dari remaja, ibu hamil, hingga ibu-ibu. Harganya bisa ditemukan sekitar Rp 500 ribu untuk blus dan gaun sekitar Rp 1 juta. Karena mengikuti musim di tempat asalnya yang memiliki empat musim, jenis dan warna busana pun terus berganti. “Untuk saat ini, karena (Inggris) sedang musim dingin, jarang yang menggunakan warna cerah, kebanyakan gelap,” Joy menjelaskan. Meski mungkin, karena Natal, ada gaun merah menyala yang bisa menjadi pilihan dan termasuk model baru.

SHOPPING MEMADU LOKAL DENGAN INTERNASIONAL

BERKIBAR sejak 18 tahun lalu membuat nama Metro Department Store sudah akrab dengan telinga warga Jakarta. Dikibarkan oleh perusahaan berbendera Indonesia, sehingga sejumlah desainer lokal ternama dengan mudah ditemukan di sini. Seperti Stephanus Hamy dan Denny Wirawan, ada juga batik Prajudi dan Danar Hadi. Namun dengan gampang juga kita menemukan merek-merek internasional. Bahkan menurut Gisty, sejumlah merek internasional telah memberikan lisensi dan mempercayakan pengelolaan mereknya di Indonesia kepada Metro. Di antaranya Monsoon dari Inggris serta Birkenstock dari Jerman. Di samping itu, tentunya seperti department store umumnya, ada merek yang dikembangkan sendiri, seperti Mila, Trend Square, Mood, Ananas, Chocolate, dan Belle. Selain kelas menengah-atas, Metro memiliki gerai khusus untuk kelas atas di Pacific Place. Dengan empat lantai, kebutuhan rumah tangga, seperti seprai dan perabotan keramik, bisa ditemukan di pojok khusus berlabel Home. Sedangkan untuk Ladieswears dan Menwears ada lantai khusus. Kebutuhan dari busana, sepatu, tas untuk pria dan wanita tinggal pilih. Untuk kesempatan resmi maupun santai. Bahkan juga gaun-gaun pesta, termasuk jenis sepatunya. Komplet!

muda. Untuk yang muda dan senang bergaya sportif, busana dari Nail pun dipajang di department store ini. Dari kaus tanpa kerah, celana pendek ala gunung, hingga busana kasual lain. Dengan harga bervariasi. Dalam deretan Sportwears ada merek Nail dan Nike. Bila Anda penggemar perancang lokal yang namanya sudah terkenal, akan akan dengan mudah menemukannya di Metro. Di arena untuk Womenwears, ada busana rancangan Stephanus Hamy, Denny Wirawan, Eddie P. Chandra, Syah Reza, Parang Kencana, Sebastian, dan Ronald V. Gaghana. Tentunya tak ketinggalan merek internasional, seperti Guy Laroche dan Versace. Untuk aneka produk bagi wanita, mulai tas, sepatu, gaun, parfum, hingga kosmetik, sederetan merek internasional menjadi pilihan. Braun Buffel, Cartier, Burberry, Bvlgari, Clinique, Eitienne Aigner, Dolce KOSMETIK. Pilihan produk kosmetik dan parfum di Metro Pacific Place.

putar-putar di arena belanja. & Gabbana, ToscaDisediakan air putih, teh, no, Tissot. dan kopi sebagai peleAnak-anak mempas dahaga. punyai pojok khusus, Gisty Revianti, public seperti di Metro Pondok Inrelations executive, menyedah Mall. Arena khusus bobutkan, Metro berkomitmen cah ini dipenuhi aneka mamemajukan industri fashion inan selain kebutuhan selokal, sehingga tak hanya kolah, seperti tas dan sepamemilih merek internasiotu. Selain berbagai busana nal, tapi juga memajang karya untuk aneka kesempatan, pengusaha setempat. Untuk menarik dari celana jins sampai gaun konsumen, selain ada pesta disuntuk gadis kecil. TAS BUNGA. kon yang digelar dalam waktuKepada pelanggan yang loyal, Bermerek Picard, tas wanita waktu tertentu, mal ini belum laada fasilitas Metro Your Card ini senilai Rp ma ini menggelar midnight sale (MYC), yang merupakan kartu 1,09 juta. yang memuat para pelanggannya identitas pelanggan Metro dan berburu di akhir pekan tengah malam. resmi diperkenalkan pada 1998. Hingga kini tercatat 340 ribu pelanggan di data- Untuk di masa libur, ada sejumlah base Metro dan setiap bulan jumlahnya program yang membuat anak bisa berebertambah. Khusus di Metro Pacific Pla- kreasi meski tak keluar kota. Dengan ce bahkan ada ruang khusus berlabel M aneka panggung hiburan maupun perLounge bagi pemegang kartu MYC jika mainan. ď Ž RITA NARISWARI ingin beristirahat sejenak setelah berJanuari 2010

G A D G E T

Si tipis dengan resolusi tetap tinggi.

Terbaru Tertipis

EXPLORE

del slim, stylish, dan metal dual texture surface design, bentuknya sangat pas dimasukkan dalam kantong maupun tas kecil. Salah satu warnanya merah tua, membuat turis makin bergaya. Samsung tak kalah dalam soal si mini. Di antara model-model baru yang baru dikeluarkan Agustus lalu, yang tertipis tetap TL 100, yang diluncurkan awal 2009. Tebalnya hanya 16,6 mm. Meski tipis, tak berarti fiturnya mini. “TL100 mencerminkan produk yang simpel tapi gaya,” kata Tony Sorice, Vice President of Sales and Marketing for Digital Imaging Samsung Electronic America. Ia menambahkan, kamera digital ini memiliki fitur-fitur yang mudah digunakan dan membuat fotografi digital menjadi

Januari 2010

lebih mudah. Di antara fiturnya tersebut adalah face detection, smile shot, blink detection, dan beauty shot technology. Untuk menambah stabilitas dan blur-free images, Samsung juga menempelkan teknologi digital image stabilization (DIS). Canon pun memiliki sederet pilihan. Namun yang terbaru adalah Canon IXUS 120 IS. Kamera ini memiliki lebar lensa 28 mm. Teknologi Canon’s superior liner lens system dan lens-shift type image membuat obyek dalam jarak jauh terlihat tajam. Produk ini dikategorikan super slim karena ketebalannya 20 mm. Dengan smart auto mode, yang dilengkapi dengan Servo AF/AE, kamera ini oto-

matis bisa menangkap obyek bergerak ketika Anda menekan tombol shutter setengahnya. Casio Computer Co. Ltd. pun memiliki koleksi tertipis dan terbaru yakni Exilim G1. Ketebalannya 19,9 mm. Resolusi efektif 12x megapiksel. Kamera ini waterproof,dustproof dan tahan guncangan.  RITA | BERBAGAI SUMBER

Nikon

erusahaan kamera berlomba membuat si mini. Umumnya bisa diselipkan di saku, tapi dengan ketipisan berbeda-beda. Tahun ini yang tipis terus diperbarui dan ditambah. Agustus lalu, Nikon mengeluarkan Coolpix 70, yang merupakan generasi terbaru dengan layar sentuh, dengan resolusi 12,1 megapiksel dan layar 3,5 inci. Kamera ini menggunakan hybrid optical and electronic image stabilization, yakni kompensasi efek getar untuk ketajaman hasil dan gambar yang jelas. Lantas juga dilengkapi Nikon’s original Best Shot Selector (BSS), yang dapat melakukan 10 kali pengambilan gambar secara otomatis saat Anda menekan tombol shutter. Dengan mo-

Kamera digital SLR pertama yang dikembangkan sepenuhnya oleh Nikon diluncurkan pada 1999. Kamera ini mempunyai resolusi 2,74 megapiksel dan dijual dengan harga US$6.000. Menggunakan Nikon F-mount agar lensa terdahulu masih bisa digunakan.

EXPLORE

C U L I N A R Y

Warisan Enak di Smesco

mesco (Small and Medium Enterprises and Cooperatives) pertengahan Desember 2009, menggelar Warisan Enak dan Pasar Malam Jilid VI. Acara ini berupa bazar makanan enak khas berbagai daerah dan kota di tanah air. Acara melibatkan puluhan stan makanan dan minuman khas daerah. Gelaran bazar makanan-makanan murah yang masih sangat kurang diadakan di Jakarta ini, jika dibandingkan di Bangkok atau Kuala Lumpur, merupakan kerjasama Smesco, UKM Gallery, Jalansutra dan Kreatif Art. Pengunjung bisa menikmati aneka jajanan dan makanan khas daerah, sambil berbelanja di Pasar Malam. Acara ini sudah terselenggara untuk keenam kalinya, kali ini menu-menu yang menjadi sajian andalan. Lesehan Burung Dara SBTB Malioboro Seperti namanya, stand ini diboyong ke arena pameran dari lesehan trotoar jalan Malioboro, Yogyakarta. SBTB bukan nama rahasia resep, tapi singkatan dari Sebelah Barat Terang Bulan, merujuk letaknya di sebelah barat Toko Terang Bulan. Dua orang kuliner beken, Bondan Winarno dan William Wongso, sama-sama memuji sebagai lesehan burung dara terlezat di Malioboro. Menurut Tanti, pemilik, rasa burung dara olahannya enak, karena ia selalu merendam lama daging burung dara itu diadonan bumbu lama, sekitar 1 â&#x20AC;&#x201C; 2 jam, sehingga rasahnya merasuk kedalam pori-pori daging. Tanti menyediakan dalam menu burung dara goreng dan burung dara bakar. Disajikan bersanding dengan nasi putih hangat dan ditemani sambal tomat atau terasi. Tersedia pula tawaran peta goreng atau bakar. Dalam

satu tulisannya Bondan Winarno mengomentari, â&#x20AC;&#x153;dagingnya empuk dan gurih. Bagian kepala dan leher bisa dikremus sampai lumat. Maknyusssâ&#x20AC;? Gulai Kepala Ikan Rumah Makan Keluarga Ini salah satu dari tempat makanan terenak di Sumatera Barat. Lupakan seluruh masakan gulai kepala ikan yang pernah Anda nikmati, sebelum mengunjungi usaha rumah makan keluarga yang terletak di Teluk Kabung, Bungus, sebelah selatan kota Padang, Sumatera Barat. Sempat tutup setelah gempa bumi tempo hari, kini sudah buka lagi. Menurut Uni Chasnah, pemilik, yang selama 30 tahun menyiapkan sendiri seluruh proses masaknya, mengatakan ia selalu menggunakan bahan-bahan segar untuk bahan gulai-nya, tak pernah menggunakan vetsin, dan atau penyedap rasa. Ia selalu memilih sendiri kepala ikan yang masih segar, dan buah kelapa yang bersari bagus. Ia selalu memeras dengan tangan sendiri, santan yang dibutuhkan. Bumbu-bumbu seperti asam kandis, santan, daun ruku-ruku, belimbing sayur, dan daun singkong dicampur dengan kepala ikan. Ruku-ruku menambah harum aroma, belimbing sayur dan asam kandis menambah cita rasa asam pada kare gulai. Uniknya setiap hari ia hanya mau mema-

sak 40 potong. Jangan khawatir, ada banyak menu lain di rumah makannya yang tak kalah lezat. Sop Kambing Dudung Yang ini sudah terkenal di kalangan orang kantoran Jakarta. Semula berdiri di Roxy Mall, Jakarta Barat, kini cabangcabangnya sudah merambah ke Ambassador Mall, Tanab Anggrek Mall, dan Kelapa Gading Mall. Jam makan siang, tempat ini penuh sesak. Disini Anda bisa memilih, mau sop berisi daging, lidah, kikil, kuping, mata, otak, tangkur kambing, jerohan, atau babat. Semua menu tersedia. Bahan-bahan tadi akan dicampur dengan kuah sop khas Dudung Roxy, dengan campuran bumbu dan santan yang lezat, dimana terasa aroma minyak samin dan jinten, ditambah dengan emping, kecap, dan sambal. Sebagai lalapan disediakan acar bersamanya dalam satu porsi bersama nasi. ď Ž Wahyuana Januari 2010

Payakumbuh

DESTINATION

30 km dari Bukittinggi 120 dari Padang Dikelilingi Gunung Marapi dan Sago Mendapat sebutan Kota Batiah Luas 80,43 km2

TEMPO/TONI HARTAWAN

    

Januari 2010

CADAS-CADAS Y A N G

Tebing, ngalau, dan rumah gadang menjadi primadona wisata.

M E N G E P U N G

HARAU L

ook this wallâ&#x20AC;Ś. Wish I can climb it! Begitu rangkaian kata yang ditulis Mimi dari Prancis dalam situs virtual tourist. Seperti kebanyakan turis lokal maupun mancanegara yang datang ke Lembah Harau, Payakumbuh, keberadaan cadas nan panjang yang menjadi ciri khas Taman Wisata Lembah Harau ini memang langsung mengundang kekaguman. Bagi pencinta panjat tebing, lembah ini sebuah surga. Baca saja yang ditulis oleh seorang pemanjat tebing, â&#x20AC;&#x153;Harau Valley National Park, 50 km from Bukittinggi is an amazingly beautiful sheer-walled canyon with world-class climbing, for world-class climbers.â&#x20AC;?

Januari 2010

TEMPO/TONI HARTAWAN

DESTINATION

VEBRI ANDRIAN

ADA TUJUH TITIK AIR YANG DIMUNTAHKAN OLEH TEBING SEHINGGA LAHIRLAH AIR TERJUN DENGAN DANAU KECIL DI BAWAHNYA.

SARASAH BUNTA. Salah satu air terjun di lembah harau dengan kolam renang DI BAWAHNYA.

RUMAH GADANG untuk berangan-angan seperti Meski bukan pemanjat tebing, KELOK 44. Rumah ketika dihadapkan pada deretan DIgadang Mimi. Walhasil, saya lebih seini menjadi tebing batu, wisatawan muda latar depAN Danau nang menikmati dari kejauhan Maninjau DARI itu langsung membayangkan didan merasakan cipratan air terARAH KELOK 44. rinya mahir merayap di tebing. jun. Sejuk dan segar. Lantas Dorongan untuk mendaki pun menaiki tangga menanjak semembeludak di hati Maman, yang dahingga bisa terasa dekat dengan tebing tang dari Jakarta bersama keluarga. Ia yang menjulang itu. Itu pun dengan telangsung terkesiap manakala melihat rengah-engah. Di dataran tingginya, barisan cadas dari jauh. Saat tiba di air ada suaka margasatwa dan cagar alam terjun dengan tebing tepat di sekeliling- seluas 270,5 hektare. Sedangkan di hunya, ia tak tahan untuk tidak menyentan lindungnya ada beragam penghuni, tuh tali-tali untuk latihan panjat yang seperti monyet ekor panjang dan rusa, dibiarkan terurai. Ia menatap puncak serta hewan lain yang tergolong langka, cadas. Dalam hati ia mengucap janji seperti tapir, beruang, dan harimau. untuk kembali dan memeluknya. SemaAda tujuh titik air yang dimuntahkan sa kuliah, ayah satu anak ini memang oleh tebing sehingga lahirlah air terjun penggemar panjat tebing. Melihat antudengan danau kecil di bawahnya. Lokasiasme Maman, seorang pedagang besi dan ketinggiannya berbeda. Namun rucap, â&#x20AC;&#x153;Biasanya kalau Sabtu-Minggu rata-rata sekitar 50-90 meter. Tiga di ansuka ada anak-anak yang latihan.â&#x20AC;? tara sarasah alias air terjun itu adalah Saya bukan pemanjat tebing dan kesarasah Bunta, sarasah Murai, dan sabetulan tidak memiliki nyali, sekalipun rasah Aka Barayun. Sarasah Bunta

Januari 2010

menjadi pusat dari keramaian dengan sederet pedagang makanan-minuman dan kolam renang sederhana. Sedangkan sarasah Aka Barayun, sesuai dengan namanya, yang berarti akar berayun, memang bentuknya sulit dibayangkan. Lokasinya di sisi lain dan lebih dalam, namun di sini keheningan lebih terasa. Hanya ada suara air dan gemeresik daun. Bagi saya, Lembah Harau dengan tebing cadas setinggi 200 meter itu tak pernah pupus dari ingatan. Setelah tiga kali datang pun saya masih dibuatnya terkagum-kagum. Selalu saja dinding batu yang kokoh itu membuat jantung berdetak kencang, seperti saya tengah melihat jajaran pria menawan. Gagah, berwibawa, elegan, namun menyejukkan. Duh! Saya pun tak jadi peduli terhadap detail lain yang tidak membuat nyaman. Seperti kebanyakan obyek wisata Indonesia, di sana-sini tetap saja ada kekurangan, terutama dari kebersihan dan perawatannya. Untung, obyek ini sendiri sudah memikat. Walhasil, kekurangan itu seperti luka kecil pada pria tampan yang tak bakal membuat pesonanya berkurang. Cuma memang, kalau perawatan dan sarananya

DESTINATION

VEBRI ANDRIAN

DANAU MANINJAU. Keramba ikan dan nelayan yang mengumpulkan pensi —sejenis kerang— dan ikan kecil rinuak.

Januari 2010

TEMPO/TONI HARTAWAN

DESTINATION

ISTANA REGENT. Rumah gadang tua di Koto Nan Ampek yang dulu digunakan sebagai istana oleh Sultan Kedhoh.

lebih baik, pendar keindahannya tentu akan semakin kuat. Sementara kebanyakan turis ingin melihat lebih dekat dan meraba cadasnya, bagi saya, menatap Lembah Harau dari kejauhan justru lebih nikmat. Ketika mobil melaju di jalan lurus dengan kiri-kanan sawah dan nun jauh cadas itu seperti mengepung Harau. Dengan latar depan sawah, dinding-dinding batu itu muncul dalam paduan hijau, cokelat, kuning tua, abu-abu, dan hitam. Sayang, saya tak sempat menginap. Tepat di sebelah dinding ada Echo Home Stay dengan 22 bungalo dalam berbagai bentuk, mulai rumah gadang hingga rumah kayu model lainnya. Dengan tarif mulai Rp 200 ribu, bungalo

Januari 2010

tersedia dari satu kamar hingga empat kamar dengan dua lantai. Bungalo itu letaknya tersebar dan posisinya diapit dua tebing. Saya pun membayangkan suasana dingin di pagi hari dan keheningan di malam hari. Inilah satu-satunya penginapan terdekat dengan Lembah Harau. Harau bukan satu-satunya pilihan obyek wisata di kota yang berada di jalur Pekanbaru-Bukittinggi ini. Keindahan alam lain adalah gua-gua dengan stalagtit dan stalagmit menawan. Dalam bentuk beragam, ada yang menyerupai kursi dan kelambu. Namanya Ngalau Indah. Ngalau berarti â&#x20AC;&#x153;guaâ&#x20AC;? dalam bahasa Minang. Meski kaki sempat ragu memasukinya karena udara yang superlembap dan aroma tak sedap dari kelelawar, pesona di bagian dalam langsung membuat saya sejenak melupakan kelompok penghuni gua NGALAU INDAH Bagian dalam salah satu gua di itu. Payakumbuh. Ngalau Perjalanan berarti gua. Berada di bukit Simarajo. menurun dan

MASJID menanjak tanpa teraGADANG BALAI sa membuat saya keNAN DUO. Masjid luar di sisi lain gua. tua yang terletak hanya 200 meter Gua yang terletak di dari Istana Regent, Bukit Simarajo, yang Koto Nan Ampek . merupakan kawasan hutan lindung, ini pun berakhir. Ngalau ini juga dilengkapi dengan arena bermain dan kolam renang besar untuk kelas kompetisi. Lokasinya mudah dicapai ketika kita sampai di Kota Payakumbuh. Tak hanya alam yang menggugah, di kota ini ada juga rumah gadang yang bersejarah dan tetap dipelihara berikut masjid tuanya di Koto Nan Ampek. Letaknya hanya 2 kilometer dari pusat kota tapi ke arah Bukittinggi. Berbeda dengan Harau, yang berada di jalan menuju Pekanbaru. Dikenal sebagai Rumah Gadang Sutan Khedoh alias Istana Regent. Rumah ini merupakan peninggalan Sultan Khedoh dan dibangun 450 tahun lalu. Sempat menjadi tempat tinggal wedana pada masa penjajahan Belanda. Yang unik dari rumah ini adalah motif ukirannya, yang tidak lazim untuk kebanyakan rumah gadang. Rumah gadang ini sempat dipugar pada 1981. Sekitar 200 meter dari rumah gadang, ada Masjid Gadang Balai Nan Duo. Mas-

TEMPO/TONI HARTAWAN

TEMPO/RITA NARISWARI

DESTINATION

KERAMBA IKAN MAS Deretan keramba ikan mas di Danau Maninjau. Nelayan di danau ini merupakan penghasil ikan mas terbesar di Sumate Barat.

JAM GADANG Ciri khas Bukittinggi berupa jam besar di depan Pasar Ateh. Merupakan pusat keramaian kota.

jid dari kayu ini memiliki atap bertingkat tiga. Di dekat masjid ada kolam ikan dan pohon-pohon nan rimbun. Usianya diperkirakan 200 tahun. Pada data masjid-masjid tua di Indonesia, tercatat masjid ini didirikan pada 1840. Harau, ngalau, dan rumah gadang segera saya tinggalkan. Pada kunjungan pertama, saya sempat tinggal beberapa hari di kota ini dan mengunjungi obyek wisata lain, seperti Panorama Ampangan untuk menatap Payakumbuh dari atas. Namun kali ini saya langsung kembali ke Bukittinggi melewati jalan nan luruih (lurus) dengan pemandangan di belakang Gunung Sago dan Marapi. Seperti saat datang, saat pulang pun saya mendendangkan Ayam Den Lapeh, meski cuma bait pertama. Luruihlah jalan Payakumbuah Babelok jalan Kayu Jati Dima ati indak karusuah Ayam den lapeh ai aiâ&#x20AC;Ś ayam den lapeh.

BUKITTINGGI & MANINJAU agi saya, ke Bukittinggi berarti berwisata kuliner selain menikmati udaranya yang sejuk. Kota yang baru merayakan ulang tahun ke-225 pada 22 Desember lalu ini dikelilingi 27 bukit dan tiga gunung. Bagi yang belum pernah berkunjung, Ngarai Sianok, gua Jepang, Benteng Fort de Cock, dan Panorama Ampangan adalah obyek yang tak boleh dilewatkan. Selain juga mampir ke Pasar Ateh untuk berbelanja oleh-oleh keripik sanjai dan sejenisnya, bordiran khas Bukittinggi, yang bisa menempel pada mukena maupun busana. Obyek alam favorit saya yang tak jauh dari Kota Jam Gadang, selain Lembah Harau, adalah Danau Maninjau. Berada di Kabupaten Agam, danau ini bisa ditempuh dalam 40 menit dari Bukittinggi melewati Kelok Ampek Puluh Ampek. Setelah mengunjungi Museum Buya Hamka,

kali ini saya mengelilinginya dalam waktu 1,5 jam. Melewati tujuh nagari (desa), saya melihat tebaran keramba ikan mas di pinggir danau dan mobil bak terbuka dengan kantong plastik besar berisi ikan. Tak hanya ikan bada, rinuak, dan pensi yang menjadi ciri khas, ikan mas pun dalam jumlah berton-ton dihasilkan danau ini. Meski sejumlah nelayan keramba usahanya terguncang karena gempa. Saat berkeliling, saya melihat beberapa home stay, obyek wisata Muko Muko dengan rumah makan ikan bakar dan sarana pemancingan serta arena bermain anak. Sebuah masjid tua dalam kondisi masih baik juga tampak. Pakan setiap seminggu sekali pun sempat saya datangi. Inilah pasar di mana orang sekitar Maninjau berdatangan. Petani membawa hasil kebun, seperti pala, kopi, kayu manis, dan hasilnya bisa untuk membeli cabai, yang menjadi bahan pokok olahan. Dari danau seluas 99,5 km ini, perjalanan ke Bukittinggi selama 40 menit melewati Kelok Ampek Puluh Ampek dengan pemandangan di bawah Danau Maninjau. Di beberapa lokasi, kita bisa mampir untuk menatap danau dari kejauhan. Seperti di Ambun Pagi dan Puncak Lawang, yang menjadi puncak tertinggi dan menjadi tempat atlet paralayang beraksi. ď Ž RITA

Januari 2010

TEMPO/BERNARD CHANIAGO

DESTINATION

Antara Padang,

Bukittinggi, dan Payakumbuh JARAK • Padang-Payakumbuh 120 km. • Padang-Bukittinggi 70 km. • Bukittinggi-Payakumbuh berjarak 30 km. • Bukittinggi-Maninjau (Kabupaten Agam) 36 km. • Padang-Maninjau 140 km.

TRANSPORTASI • Ada banyak pilihan penerbangan Jakarta-Padang: Air Asia, Batavia Air, Lion Air Mandala Air, Garuda Airways, Sriwijaya Air. Ada juga pener-

bangan langsung dari Singapura dan Malaysia. • Untuk mencapai Bukittinggi, ada mobil travel dari Bandara Internasional Minang. Travel tersedia di Minang Plaza, jadi terlebih dulu naik bus Damri ke plasa ini. Selain juga bisa menghubungi agen perjalanan untuk penyewaan mobil. • Damri maupun Trannex (angkutan transportasi bandara) beroperasi hingga penerbangan terakhir.

AKOMODASI • Di Bukittinggi ada banyak pilihan hotel, dari bintang empat hingga kelas melati serta model guest house. Kota ini bisa menjadi titik pusat jalan bila Anda ingin menjelajahi Payakumbuh dan Maninjau. Ada hotel bintang 4, yakni Novotel Bukittinggi dan Hotel

Pusako Bukittinggi. Pusako sedikit di pinggir kota, sedangkan Novotel tepat di depan Pasar Ateh. • Bila ingin menginap di Payakumbuh, coba tinggal di Lembah Harau. Ada Echo Home Stay dengan 20 bungalo yang menawan. Sebelum berangkat, Anda bisa mengunjungi situsnya: www.echohomestay.blogspot.com. • Seandainya ingin berlama-lama menikmati Danau Maninjau, di sekitar danau ada pilihan home stay dengan tarif murah dan juga hotel, seperti Maninjau Indah dan Pasir Panjang Permai. Namun, karena perawatannya yang kurang, rasanya lebih nyaman tinggal di home stay. Salah satu situs home stay yang saya temukan adalah www.nova-maninjau.id.or.id.

SANTAPAN • Soal makanan, di Sumatera Barat tergolong berlimpah ruah, termasuk juga oleholeh camilan yang bisa ditenteng pulang. Di Pasar Ateh Bukittinggi, untuk sarapan, ada bubur kampiun, ketupat gulai pakis, ketupat gulai keladi, selain pical Sikai—sejenis gado-gado—di dekat pintu masuk ke obyek wisata Ngarai Sianok. Untuk makan siang, masih di Pasar Ateh, ada rumah makan Uni Lies,

Januari 2010

selain nasi kapau. • Di Payakumbuh, ada sate Padang dan martabak yang terkenal. Ada juga oleh-oleh khas, seperti batiah (sejenis rengginang), galamai (dodol), bareh randang, dan kipang. Bisa didapat di pasar yang terletak di tengah kota. • Di Maninjau, jangan lupa hasil danaunya. Ikan bada yang diasap dan dibawa pulang. Dengan sambal merah, rasanya mantap. Sedangkan rinuak adalah jenis ikan kecil dari danau ini. Lantas juga juga ada pensi, kerang air danau berwarna hijau tua kehitaman.

LIMA RUTE 1. Bandara-Lembah Anai-Padang Panjang-BukittinggiManinjau. Inilah rute yang paling umum ditempuh. Kendaraan umum kebanyakan ada di jalur ini. Inilah jalur bukit, lembah, dan ngarai. Sate Mak Syukur di Padang Panjang tidak boleh dilewatkan. 2. Bandara-Pariaman-Tiku-Maninjau-Bukittinggi. Rute ini saya pilih karena tujuan saya adalah langsung ke Maninjau.

Selain itu, saya ingin melihat suasana lain. Jalanan datar dengan pemandangan laut di sisi kiri. Bila tetap tujuannya Bukittinggi, dari Maninjau bisa ditempuh dalam 40 menit dengan melalui Kelok 44. 3. Padang-Solok-SawahluntoSingkarang-Padang PanjangBukittinggi. Bila danau yang ingin dikitari adalah Singkarak, inilah pilihannya. Ada warung di sepanjang danau dengan hidangan ikan, termasuk ikan khas Singkarak: ikan bilih. Rute ini melewati gudang beras Sumbar-SolokTaman Hutan Raya Bung Hatta. 4. Padang-Padang Panjang-Batu Sangkar-Payakumbuh-Bukittinggi. Di jalur ini rumah gadang nan indah bisa ditemukan. Mulai di Padang Panjang hingga Payakumbuh. Termasuk Istana Pagaruyung, yang terbakar beberapa kali, terakhir pada 2008 dan kini masih dalam pembangunan kembali. 

Permata Krakatau, Hotel & Padang Golf

i Cilegon, Permata Krakatau, Hotel dan Padang Golf, merupakan salah satu hotel yang cukup populer. Letaknya strategis, kira-kira 10 menit dari pintu tol Cilegon Barat, Tol Jakarta-Merak. Dari Jakarta waktu yang ditempuh untuk sampai di hotel yang berdiri di atas lahan seluas 81 hektar milik PT KRAKATAU INDUSTRIAL ESTATE CILEGON ini hanya sekitar 1 jam. Hotel yang memiliki 25 cottage dan 52 kamar (tipe standar hingga executive suite) ini pun cukup dekat dengan Pantai Anyer. Obyek wisata pantai eksotis di ujung barat Pulau Jawa yang sepanjang tahunnya ramai dikunjungi wisatawan dapat ditempuh hanya sekitar 20 menit dengan mobil. Hampir setiap hari, baik hari kerja maupun akhir pekan, hotel ini ramai dikunjungi tamu. Sebagian besar merupakan tamu-tamu setia yang sudah berulang kali memilih Permata Krakatau, Hotel dan Padang Golf, sebagai tempat beristirahat di Cilegon. Sebagian lagi merupakan pebisnis atau korporasi yang memanfaatkan ruangan meeting besar (convention hall) dengan daya tampung hingga 1.000 orang. Daya tampung pengunjung yang besar ini juga sering dimanfaatkan tamu hotel untuk menggelar resepsi pernikahan. Daya tarik lainnya dari hotel ini adalah terdapatnya fasilitas lapangan golf 18 holes, Permata Krakatau Golf & Country Club. Lapangan golf inilah yang membuat banyak pebisnis, ekspatriat, maupun karyawan perusahaan-perusahaan terkenal di sekitar Cilegon yang memilih untuk menginap di hotel sekaligus bermain golf. Salah satu view kamar hotel yang paling menarik adalah tepat berhadapan dengan green area. Dari teras kamar yang dilengkapi dengan kursi santai, tamu bisa menyaksikan pegolf menyelesaikan pukulan di green yang hijau bersih.

Dari kamar hotel dan restoran, Anda bisa melihat ketrampilan pegolf menyelesaikan pukulan di green.

d i Ci l e g o n

Penginapan Favorit “Beberapa tamu secara khusus menginap di hotel ini untuk bermain golf,” kata I Ketut Siarta, Resident Manager Permata Krakatau, Hotel dan Padang Golf. Menariknya, untuk menunjang kepiawaian pegolf, pihak hotel juga menyediakan Driving Range yang lokasinya berdekatan dengan Club House. Sarana olah raga lain yang juga disediakan untuk tamu hotel adalah kolam renang di area hotel dan kolam renang berskala internasional yang lokasinya sekitar 500 meter dari hotel. Fasilitas olah raga lainnya yang dimiliki Permata Krakatau Hotel & Padang Golf adalah lapangan sepak bola, lapangan

tenis, fitness center, dan arena outbound. “Hotel ini menjadi pilihan tamu karena kelengkapan fasilitasnya dengan harga yang relatif terjangkau. Mulai dari yang termurah Rp 325 ribu hingga 2,1 juta per malam,” tambah Ketut. Yang tak boleh dikesampingkan di Permata Krakatau, Hotel & Padang Golf, adalah sensasi kulinernya melalui restoran Sapphire Coffee Shop. Restoran yang didesain sejuk (dari atap restoran mengalir air seperti di musim hujan) dengan pemandangan lapangan golf ini menyajikan menu-menu makanan khas Cilegon seperti rabeg, sop buntut goreng, sop ikan, udang sambal buroq, dan sambal goreng krecek kulit tangkil. Menu-menu khas Banten yang disajikan restoran Sapphire ini keluar sebagai pemenang dalam Kompetisi Makanan Nasional April lalu di Jakarta. Hmmm, lelah dan lapar setelah bermain golf, rasanya paling nikmat adalah mencicipi menu-menu makanan khas Banten yang kesohor ini.

DESTINATION PAYAKUMBUH     

Januari 2010

30 km from Bukittinggi 120 km from Padang Surrounded by Mount Merapi and Sago Also known as the Batiah City 80,43 km2

CLI

FFS HARAU THAT SURROUNDS

ook this wall .... Wish I can climb it! a long row of rocks, the young tourist immeCliffs, caves and Those are the series of words written diately imagined himself expertly climbing gadang house by Mimi from France in a virtual the cliff. The urge to climb emerged inside becomes popular tourist site. Like for most local and Maman’s heart, who had come from Jakarta foreign tourists that visit the Harau Valley, with his family. He immediately gasped when tourism objects. Payakumbuh, the presence of this long cliff he saw the long row of rocks from far away. which has become a unique characteristic of Harau Valley Upon arrival at the waterfall that is surrounded by cliffs, he National Park indeed directly invites admiration. For lovers of could not bear not to touch the ropes to that were provided cliff climbers, this valley is heaven. A cliff climber once writthere for practice. He stared at the top of the cliff. In his heart ten, “ Harau Valley National Park, 50 km from Bukittinggi is promised to come back and embrace it. In University, this faan amazingly beautiful-Walled sheer canyon with world-class ther of one child was a fan of rock climbing. Seeing his enclimbing, for world-class climber”s. thusiasm, a seller said, “Saturday, Sunday is the time when Although not a cliff climber, when exposed to the cliff with people come to train to climb”.

Januari 2010

DESTINATION

THE MOST ENJOYABLE MOMENT FOR ME IS WHEN THE CAR IS MOVING, WITH THE SCENERY OF RICE FIELDS AND FROM FAR AWAY I CAN SEE THE CLIFFS SURROUNDING THE HARAU VALLEY.

I am not a rock climber and unfortunately I do not have the courage, even to fantasize like Mimi. As a result, I prefer to enjoy the scenery from a distance and feel the splash of water from the waterfall. Cool and fresh. I climbed the stairs so I could feel the towering cliffs closely. It was a breathtaking effort. The highland contains of wildlife and the natural reserve is up to 270.5 hectares. Meanwhile living in the natural reserve is a variety of protected wildlife such as long-tailed monkeys, deer, tapirs, bears and tigers. There are seven water points in the cliff resulting a waterfall throwing water to a small lake below. The location and height of the water points are different, with an average of 5090 meters. Three of the water points are sarasah bunta, sarasah murai dan sarasah aka barayun. Sarasah bunta became the centre of the crowd, there you can find food and drink stalls as well as a moderate swimming pool. Meanwhile Sarasah aka berayun, which means swinging roots, has a shape in accordance with its name. This water point is located in the other side and is deeper, and here it is more silent. There is

Januari 2010

only the sound of moving leaves and water. For me, the Harau Valley with 200 meters high cliff is a place which will always remain in my memory. After visiting it for three times already, still I am made astounded by this place. The strong rock wall still makes my heart pounding, as if I was like seeing row of handsome man. It is gallant, prestigious, elegant yet soothing. Therefore, I was not even concerned with the uncomfortable details of this place. Like most Indonesian tourism objects, this place still has its deficiency, especially from the cleanliness and preservation. Fortunately, this object itself is compelling; hence the deficiency is like a small cut in a handsome man that will not make his charm disappear. However, if the preservation and the facility is better, it will conceal the beauty of this place even more. If most tourists desire to see closely and feel the cliffs, for me looking from a distance the Harau Valley is more enjoyable. The most enjoyable moment for me is when the car is moving, with the scenery of rice fields and from far away I can see the cliffs surrounding the Harau Valley. With the rice fields as a background, the wall of rocks appears in the scenery with combination of the colors green, chocolate, dark yellow, grey and black. Unfortunately I could not stay overnight. Next to the cliff there is the Echo Home Stay with 22 bungalows in various forms, from rumah gadang to other models of wooden house.

DESTINATION

The rates start from Rp 200 thousand. The home stay provides bungalows with one, two, three and four rooms and also two storey bungalows. The Bungalows are located scattered and surrounded by two cliffs. I then imagined the cold atmosphere in the morning and the silence at night. This home stay is the only accommodation that is located near the Harau Valley. Harau is not the only object of tourism that we can stop by on the way from Pekanbaru to Bukittinggi. Another one of the natural beauties are the caves with captivating stalactite and stalagmites. The caves are in various forms, there is even one with the shape of a chair and a net, the name is Ngalau Indah. In Minang language, ngalau means cave. I hesitated to enter the cave because of the humidity and the unpleasant aroma from the bats. However, the charm of the beauty inside the cave made me forgot the reason of my hesitation. Going on an up and down walk throughout the cave, I exited from the other side of the cave. The cave is located on the Simarajo hill which is an area of protected forest. The cave is provided with a play area and a large swimming pool which can be used for competition. The location is easily achieved when we reached the town of Payakumbuh. In Koto Nan Ampek Besides the captivating nature, there is also a historic and maintained gadang house with an old mosque. It is located only 2 km from the centre of the city, towards Bukittinggi. Unlike Harau which is located on the way to Pekanbaru. This house is known as the Rumah Gadang Su-

tan Chedoh or Regent Palace. This house is a relic of Sultan Khedoh which was built 450 years ago. Was once a home for the wedana in the period of the Dutch colonial. What is unique from this house is the unusual size which is not the same as most gadang house. This house was restored in 1981. Approximately 200 meters from the house, there is the Gadang Balai Nan Duo Mosque. This wooden mosque has a three-storey roof. Near the mosque there are fish ponds and bushy trees. The age of the mosque is estimated to be 200 years. In the data, it is recorded that it was established in 1840. I am now leaving the Harau, Ngalau and Gadang house. In Januari 2010

DESTINATION

the previous visit, I was able to stay a few days in this city and visited other tourism objects such as Panorama Ampangan in order to view Payakumbuh from above. But this time I have to go directly back to Bukittinggi through straight roads where the view was the back part of Mount Sago and Merapi. Like the time when I came, on my way home I was singing Ayam Den Lapeh, although only the first stanza. Luruihlah jalan Payakumbuah Babelok jalan Kayu Jati Dima ati indak karusuah Ayam den lapeh ai aiâ&#x20AC;Ś ayam den lapeh.

Bukittinggi & Maninjau For me, Bukittinggi means culinary touring besides enjoying its cool weather. This city has just celebrated its 225th anniversary on December 22. This city is surrounded by 27 hills and three mountains. For those who have never visited Bukittinggi, the Ngarai Sianok, Japanese Cave, Fort de Cock, Panorama are tourism objects that should not be missed. In addition, the Ateh market is a place to shop for the famous foodkeripik sanjai and other kinds of food. This place is also a place to shop for products (such as moslem praying outfits and clothes) with unique embroidery which is a specialty from Bukittinggi. My favorite object of nature not far from Jam Gadang City, besides the HarauValley is Lake Maninjau. Being in the Agam District, it can be reached within 40 minutes from Bukittinggi passing kelok ampek puluh ampek . After visiting the Buya Hamka museum, I took a 1.5 hour ride circling the lake. We

Januari 2010

passed seven villages. I saw fish reservoirs scattered in the sides of the lake. Also big vehicles with a large plastic bag filled with fish. Not only bada fish, and rinuak and pensi, a large number of goldfish are produced from this lake. However a number of fishermen had a downturn on their industry because of the earthquake. During my ride, I saw a number of home stays, and also Muko Muko, a tourism object where there is a fishing facility, play area for children and a restaurant that serves grilled fish on their menu. I also saw an old mosque which is still in good condition. I was also able to visit a market that only exist once a week. This is the market where people from around Maninjau come to visit. Farmers bring the products of their farm, such as nutmeg, coffee, cinnamon and the money resulted from selling their products can be used to buy chilli, which is for them an important ingredient for cooking. From this 99.5 km wide lake, journey to Bukittinggi will take about 40 minutes going through kelok ampek puluh ampek, with the view of Danau Maninjau below. At some location, we are able to stop and take a look of the lake from a distance. Ambun Pagi and Puncak Lawang which is the highest point became a place where the paragliding athletes do their action. ď Ž RITA

EXPLORE

L U G G A G E

Cosmetic Case PILIHAN SEGU-

Si Mini yang Berarti

DANG, MAU GAYA

NGEROCK, GIRLY, ATAU KLASIK.

roduk perawatan bih lebar dibanding tas sejecorak unik. Dari yang pucat dengan aksen logo nan sodan rias wajah bagi phisticated dihadirkan oleh nisnya. Harga sekitar US$ 85. hingga superterang. traveler adalah baTory Burch. MunBagi pencinta moBagi yang bergaya muda rang yang tak boleh cul dalam warna tif binatang, ada dan penggandrung Harajuku, cosmetic bag daketinggalan ketika bepergian. kuning kunyit, hiada koleksi Gwen Stefani delam balutan corak Tentunya harus pula disimtam, dan merah ngan tema “Scooter Girls kulit cheetah, mapan dalam wadah khusus. jingga. Terlihat Cosmetic Bag”. Sesuai decan, singa, dan ular Selain agar tidak berantakan, mengkilat dan ngan temanya, maka di atas piton. Bila ingin terjuga memudahkan Anda unelegan. Koleksi dasar putih, bertebaran peTORY BURCH lihat menonjol, si tuk menemukanTory Burch Patent rempuan di atas PATENT PVC MEDIUM scooter. Manis macanlah yang dinya. Hanya, hatiPVC Medium CosCOSMETIC CASE • Gold-tone hardware dan ceria. Pilihpilih. Hadir dalam hati, bila cairan metic Case dipa• Patent PVC an lain adalah warna kuning tua itu ukurannya tok dengan harga • 7,75 x 5,5 x 3,25 inci Harajuku Lovers berbaur hitam. Colebih dari 100 US$ 75. Pop dalam warrak cheetah cenmililiter, sebaikTory juga mederung pucat, sedangkan si na pink. Benarnya tidak dimangeluarkan koleksi dari kulit. benar girly. ular tampak terlalu klasik. sukkan dalam Dengan ukuran lebih kecil HARAJUKU LOVERS Sebaliknya, Namun, bila Anda memang tas yang ditendan warna berbeda pula. • Asymmetrical exterior • Fabric, Logoed lining bila ingin sedibenar-benar pencinta model teng ke kabin peTingginya hanya 4 inci. Label• 8,5 x 6 x 2,5 inci kit bergaya rock klasik, tentu tak ada salahnya sawat. Bisa-bisa nya Tory Burch Suki Semitapi elegan, ada memilihnya. produk kesaGlazed Leather Medium Costas anyar dari Treesje’s MotBila ingin yang polos pun yangan Anda dibuang ke metic Case. Harganya beda ley. Kesan rock dimasih banyak. Kotempat sampah oleh petugas lagi, yakni US$ 125. munculkan lewat leksi klasik bisa imigrasi. Untuk pencinta produk rametal berwarna ditemukan pada Wadah khusus itu sering mah lingkungan. Pilihannya perak mengkilat sederet produk disebut cosmetic case/bag. pasti jatuh pada produk SeBeragam ukuran, bisa dipilih yang menghiasi keluaran Marc. phora. Bahannya 100 persen sesuai dengan kebutuhan. bagian depan tas. Sedangkan klasik katun, sebanyak 95 persen Dari si mini yang bisa dimaTerbuat dari badalam motif komaterialnya adalah bahan sukkan dalam tas besar atau han kulit dengan tak-kotak muncul alami. sebagai tas tersendiri. aksen kuat. Pilihan dari Burberry. IniProduk ini terbuat dari kaTREESJE’S MOTLEY Umumnya yang tak pernah warnanya: cokelat, lah corak kotaktun, hingga Anda akan muCOSMETIC ketinggalan bagi kebanyakan biru, dan wine. Dekotak yang dah mencucinya. Bentuknya • Leather, Twill lining • Zipper Closure ngan tinggi 4,75 inci perempuan adalah tas kosmungkin tak perunik karena oval. Harganya • 7 x 4,75 x 2,5 inci dengan lebar 7 inci, metik ukuran mini. Kini monah lekang oleh pun jauh lebih rendah dibanpilihan ini cukup tifnya tak lagi polos dan berwaktu. ding merek lain, dengan memadai jika Anda bepergian warna natural. Corak binPolos tak selalu dalam ukuran 8 x 5 inci, cuma US$ selama 4-5 hari. Sudut tas letang, polkadot, garis, hingga warna gelap. Warna terang 18.  RITA | BERBAGAI SUMBER Januari 2010

BOLA/ARIEF BAGUS

LEISURE

Januari 2010

Setiap hari kami berdoa agar terus hujan, diterpa badai, dan medan semakin sulit, sehingga lebih asyik.

da banyak cara menjelajahi alam. Yang satu ini boleh jadi hanya untuk yang menyukai tantangan dan gandrung pada kesulitan plus risiko tinggi. Salah satunya Dandossi Matram, 46 tahun. Pria ini lebih dikenal piawai dalam urusan saham dan menyandang predikat sebagai pengamat pasar modal. Selain menjabat Komisaris Independen Kimia Farma, kini namanya makin berkibar di berbagai kegiatan off-road di negeri ini. Dandossi tak hanya mau terjun setengah-tengah berkecimpung di jenis aktivitas “keras” ini, ia bahkan aktif

di asosiasinya—Indonesia Off-Road Federation. Kecintaannya ini dimulai pada 2000, manakala ia menemukan mobil CJ7 dengan mesin 1981 yang terbengkalai. Lantas ia beli, kemudian diperbaiki dan dimodifikasi. Jadilah CJ7 dengan bodi Wangler yang keren untuk menjelajahi alam liar. Ada tiga hal yang terangkum dalam aktivitas ini bagi pria yang akrab dipanggil Ossi ini. “Sekalian olahraga, wisata, dan bertualang,” ujar pria yang dengan CJ7-nya telah sembilan tahun aktif mengikuti berbagai kegiatan adventure off-road di Nusantara ini.

Januari 2010

RONAL AGUSTA

LEISURE

PURWAKARTA Istirahat di Waduk Jatiluhur.

KEMAMPUANNYA MENAKLUKKAN RINTANGAN ALAM JUGA MEMBUAT PARA OFF-ROADER MENJADI

RONAL AGUSTA

PERINTIS JALAN ANDALAN.

Akhirnya, dalam medan itu, empat kali mobilnya terperosok ke jurang dan mesinnya ngadat berulang kali. Apa yang dicari dan dinikmati Dandossi dan kawan-kawannya dari kegiatan ini? “Kepuasan setelah kami berhasil menaklukkan tantangan,” ucapnya. Dia merasa puas dan nikmat

Petualangan dengan CJ7 dimulainya saat ia mengikuti agenda Diplomat Challenge Indonesia (DCI) dengan rute Padang-Pekanbaru (800 kilometer) selama delapan hari pada 2004. Ia harus menempuh jarak 100 kilometer setiap hari dengan medan terjal dan di tengah hujan. “Setiap hari kami berdoa agar terus hujan, diterpa badai, dan medan semakin sulit, sehingga lebih asyik.”

Januari 2010

setelah mobilnya yang terperosok ke jurang bisa ditarik keluar, atau merasakan tiga hari belum mandi, makanan menipis, tersesat di tengah hutan, mesin mobil rusak, ban bocor, dan akhirnya di hari ketiga kerusakan mesin itu bisa teratasi dan kembali melanjutkan perjalanan. Kegiatan ini paduan mengadu nyali, daya bertahan, dan kemampuan men-

cari jalan keluar dari masalah. Hal ini terasa sekali sewaktu mobil bergoyang hendak terperosok jurang atau menyeberangi jembatan sungai yang sempit dan hanya terbuat dari dua batang pohon selebar ban mobil. Sensasi seperti inilah yang dicari Ossi dalam rekreasinya, yang sekaligus bisa membebaskannya dari pikiran-pikiran GARUT. kesibukan bisnis sehariKemping penggemar hari. Sehingga, sewaktu Offroad Land pulang dari petualangRover di Gunung Papandayan. an, ia kembali bekerja dengan pikiran segar sekaligus merasa puas. Untuk mendapatkan apa yang dicarinya ini, Dandossi mengaku hanya bermain di kelas adventure off-road atau petualangan di alam liar. Kemampuannya menaklukkan rintangan alam juga membuat para off-roader menjadi perintis jalan andalan setiap terjadi bencana alam, dan di daerah yang terisolasi. Seperti saat Aceh diporakporandakan tsunami dan di Sumatera Barat. PADA 10 Desember 2009, Dandossi menulis di status Facebook-nya, “Hari ke5, mobil nyangkut (terperosok) di jurang di Nanga Pinoh, Malawi, Kalimantan Barat, bersama 7 kendaraan lain yang sama-sama sakit dan perlu perba-

LEISURE CIATER Dikenal sebagai medan paling berat di Jawa Barat.

BOLA/ARIEF BAGUS

RONAL AGUSTA

ikan. Jumat jam 03.30 subuh besok, kami akan berangkat mengejar rombongan di depan. Blackberry-ku rusak, tadi terendam saat Jeep memasuki sungai yang banjir setinggi kursi Jeep, tangki bensin bocor, sekring mesin putus ...” Itu sedikit gambaran pengalaman Ossi ketika mengikuti Borneo Equator Expedition 2009, salah satu kegiatan adventure off-road bergengsi bermedan superekstrem. Menempuh jarak 1.500 kilometer atau sebanding dengan perjalanan dari ujung barat ke ujung timur Pulau Jawa. Dari Pontianak, Kalimantan Barat, menuju ke Balikpapan, Kalimantan Timur ditempuhnya selama 15 hari pada 5–20 Desember 2009. Melewati segala medan, dari rimba belantara, gunung, sungai, pedalaman, hingga

menyeberangi lautan, wisata ini menyajikan medan tantangan dengan tingkat kesulitan paling tinggi. Tak ada nomor kompetisi yang secara ketat diperebutkan. Yang ditonjolkan adalah semangat petualangan, rekreasi, kegiatan sosial berupa kerja bakti membantu masyarakat pedalaman Kalimantan. Juga keinginan mencari tantangan dan membangun persahabatan komu-

nitas antar-off-roader. Pemenangnya malah yang masuk finis paling belakang, dan yang paling sering mengalami kesusahan selama di perjalanan. “Yang lebih penting ya... menikmati petualangannya.” Selama perjalanan, mereka memasak sendiri semua kebutuhan makan dan menangani sendiri kerusakan mesin yang pasti selalu terjadi. Peserta juga diminta selalu memperhatikan masalah lingkungan sekitar selama perjalanan. Mereka dilarang membuang sampah sembarangan. Selama 15 hari perjalanan, mereka diwajibkan membawa 15 kantong sampah untuk menampung sampahnya sendiri. Mereka juga dilarang buang hajat sembarangan. Ketahuan melakukan pelanggaran, peserta akan diusir dari acara. Kebutuhan komunikasi dipenuhi dengan menggunakan telepon satelit, karena banyak loka-

si di tengah rimba yang kosong dari sinyal telepon seluler. Borneo Equator Expedition 2009 merupakan agenda rutin Indonesia Off-Road Federation (IOF)—organisasi off-roader terbesar di Indonesia—setiap tahun. Nama kegiatan ini setiap tahun berganti, namun banyak off-roader luar negeri yang telah mengenalnya. “Alam Indonesia yang indah dengan banyak tantangan liar menarik bagi off-roader asing,” ujar Dandossi. Peserta Borneo Equator Expedition 2009 hanya dibatasi untuk 50 peserta, 30 peserta Indonesia dan 20 peserta asing. Peserta asing berasal dari Amerika Serikat, Australia, dan Malaysia. Seluruh kegiatan ini dikelola oleh Cheetah Lintas Alam Organizer, yang telah bertahun-tahun menggeluti penyelenggaraan petualangan off-road, bekerja sama dengan IOF.  WAHYUANA

Januari 2010

HANGOUT FOTO: Dwianto Wibowo

S O C I A L

H O U S E

MENIKMATI MALAM DI TEPI JENDELA

GRAND INDONESIA. East Wing Lantai 1

“Hadir dengan WinePost yang menyodorkan 300 jenis wine.“ 48

Januari 2010

TEPI JENDELA. Sofa di Lounge yang paling digemari para tamu adalah di tepi jendela dengan pemandangan bundaran HI.

Januari 2010

HANGOUT

ARENA KONGKO. Social House berkibar sebagai tempat kongko dengan pilihan 300 wine tapi juga dan pilihan menu untuk sarapan hingga makan malam.

udayawan Umar Kayam dalam sebuah esainya pernah mengatakan masyarakat kota besar seperti Jakarta tak bisa lagi menikmati sore hari. Anggapan itu ada benarnya, mengingat daur hidup yang tergesa-gesa sehingga sore hari sering kali terabaikan dan menjadi sekadar saatnya pulang ke rumah. Tapi sepertinya kini pandangan itu mulai bergeser. Ada ruang-ruang yang justru menjadi tempat untuk menikmati sore. Bahkan tak hanya sepotong waktu menjelang gelap yang dihabiskan, tapi juga hingga tengah malam. Tentunya di akhir pekan. Salah satu ruang itu terletak di pusat belanja Grand Indonesia East Wing Lantai 1. Namanya jelas menunjukkan inilah ruang untuk orang berkumpul: Social House. Sore itu, ketika langit mulai berwarna redup, suasana ramai mulai menyelimuti ruang dengan desain meKEISTIMEWAAN TEMPAT INI BISA JADI TEMPAT nyerupai terminal kontainer, MENIKMATI KEMACETAN JAKARTA. lengkap dengan sentuhan kayu peti kemas dan lift yang “dibungkus” menyerupai kontainer. Setiap hari jumlah tamu yang mampir rata-rata 500 orang. Tak hanya untuk menikmati sore memang, karena ada juga yang datang untuk sarapan, makan siang, atau makan malam.

Januari 2010

“Tamu kami berdatangan mulai pagi hari untuk sarapan,” ujar Rumman Amanda, Manajer Pemasaran Social House. “Pada jam makan siang, seperti biasa, banyak karyawan perusahaan datang. Tapi menjelang sore hingga malam, kami menerima lebih banyak tamu lagi.” Social House tak hanya hadir sebagai lounge dan bar, tapi juga mempunyai ruang khusus untuk bersantap alias berfungsi sebagai resto. Cuma ruang untuk kongko dan menikmati aneka minuman untuk menghabiskan waktu di sore hari hingga tengah malamlah yang justru membuat namanya berkibar di kalangan eksekutif muda. Apalagi lokasinya memang yang berada di pusat Jakarta dengan lingkungan perkantoran. Area favorit pengunjung adalah lounge, terutama di bagian pinggir, persis di tepi jendela yang dibuat menjadi semiterbuka. Pemandangannya memang berbeda ketika orang duduk di sisi lain karena hanya di bagian itulah tamu bisa melihat keramaian di bundaran Hotel Indonesia. Karena sisi ruang itu langsung menghadap Jalan M.H. Thamrin. “Keistimewaan tempat ini bisa jadi tempat menikmati kemacetan Jakarta. Di mana lagi bisa kayak gini?” Rumman mengungkapkan. Social House, yang belum lama ini merayakan ulang tahunnya yang pertama, memang menempatkan diri sebagai tempat makan dan

HANGOUT

SPIRIT & LIQUOR. Ada ratusan pilihan minuman spirit dan liquor.

TEMBANG YANG DIPUTAR MERUPAKAN LAGUAKSI BARDENDER. Seorang bartender menunjukkan kepiawaiannya meramu suguhan minuman untuk pengunjung.

nongkrong—antara lain terlihat dari dipisahkannya area restoran untuk “makan serius” dan lounge untuk “makan santai”. Pengunjung yang duduk di area lounge pun hanya bisa memesan makanan porsi kecil, bukan makanan berat. Tamu yang hendak menghabiskan waktu meneguk anggur juga bisa memilih sendiri kesukaan mereka dari sajian 300 lebih wine yang terletak di WinePost alias pojok wine. Sederet acara pun digelar tempat ini untuk menggaet tamu. Seperti beberapa waktu lalu, Social House mengundang dua master barten-

der, Eben Freeman dari New York, dan Richard Gillam dari London. Freeman adalah bartender berpengalaman. Dua tahun ia bergelut di industri minuman. Ia piawai di bidang gastronomi—seni meramu makanan dan minuman— dan mixology—meracik minuman. Dari tangan Freeman, kreasi yang kesohor adalah minuman bernama mojito of the future. Sedangkan Richard, selain bartender ternama, adalah perancang bar dan gelas. Pria berkumis ini penerima penghargaan untuk kategori best mixologist, best bartender, most beautiful bar, dan lainnya. Sebagai perancang, ia bekerja sama dengan sejumlah klien, termasuk Mandarin Oriental, Sofitel Group, dan The SaJanuari 2010

LAGU DAN MUSIK

VINTAGE.

HANGOUT

DEKORASI KAYU. Peti kemas dari kayu menjadi ciri khas desain interior di Social House. Kayu pun mendominasi berbagai perlengkapan di sejumlah ruangan.

Seating:

60 150

Standing:

pax pax

PRICE Non-alkohol: Rp 12-40 ribu Cocktail: Rp 70-80 ribu Spirit or liquor: Rp 60-160 ribu (by glass) Wine & Champagne: Rp 75-300 ribu (by glass) WinePost (pojok Wine): Rp 230 ribu– 2,13 juta (by bottle)

voy Hotel, London. Malam itu yang asyik menikmati kepiawaian suhu bartender meramu minuman adalah Prio dan Edo. Duduk di meja bar, keduanya menatap atraksi sang bartender mengguncang botol minuman. “Gue sering ke sini kalau liburan semester aja,” ujar Prio, mahasiswa Universitas Nasional Singapura. Pria 23 tahun ini doyan dengan racikan minuman gin tonic di tempat ini. Gin, menurut Prio, lebih enak ketimbang vodka. Apalagi, kata dia, di Social House, gin bermerek Bombay Saphire ini dikucuri lemon. Baginya, itu sangat enak. Untuk meneguk gin tonic dobel, ia membayar Rp 80 ribu. “Kalau wine, saya suka yang merah,” ujarnya. Tak hanya minuman, suasana juga diakui keduanya cukup asyik sebagai tempat kongko. Ada lampu-lampu suar kecil memancar ke setiap sudut resto, dilengkapi musik yang entakannya tidak terlalu cepat. Iwan, sang waiter, menyebutkan, tembang yang diputar merupakan lagu-lagu dan musik vintage, yakni gabungan antara lagu zaman dulu dan house music. “Jadi beat-nya tidak terlalu cepat,” ujarnya. Januari 2010

Dekorasi ruangan dibuat natural. Warnawarna kayu begitu dominan. Uniknya, sekat area dibatasi deretan rak lemari kayu yang memajang botol-botol wine dan kaleng kopi. Di area lounge, tampak meja bar dengan panjang kira-kira delapan meter. Bar itu menghadap ke tempat duduk pengunjung. Adapun area resto tampak lebih luas. Kursi dan mejanya diarahkan ke dapur terbuka, yang ada di sisi area luar ruang. Di resto dan bar seluas 1.100 meter persegi ini, pengunjung disodori berbagai minuman spirit, seperti whiskey dan vodka. Harganya Rp 70-80 ribu. Ada yang reguler, premium, dan superpremium. Sebut saja Johnnie Walker Black Label, yang dihargai Rp 75 ribu. Sedangkan mocktail dipatok mulai Rp 25 ribu. Bagi pencinta kopi, tersedia juga cappuccino dan double espresso seharga Rp 20-25 ribu. Dan untuk camilan yang cukup mengenyangkan ada pizza four cheese, spring roll, hingga kroket isi telur. Meski malam semakin larut, ruangan tetap dipenuhi wewangian parfum yang ditebar dari tubuh tetamu.  IKRAM PUTRA | HERU TRIYONO

ENTERTAINMENT B O O K

CHURCHILL

Pengarang: Levi Brackman & Sam Jaffe Penerbit: PPM Manajemen (2009) Genre: Bisnis

PIRATES LATITUDES Pengarang: Michael Crichton Penerbit: Harper Collins (2009) Genre: Fiksi

INI NOVEL terakhir Michael Crichton, penulis yang menjulang melalui novel-novel sains-fiksi seperti Jurassic Park, Timeline, ER, Disclosure, The Lost World, Airframe, Prey, Next, atau State of Fear. Tak kurang dari 150 juta kopi novel-novelnya terjual di seluruh dunia. November 2008, ia meninggal akibat kanker di kediamannya Los Angeles. Asistennya menemukan naskah novel ini di komputernya, yang kemudian diterbitkan. Kisahnya tentang petualangan sekelompok bajak laut di Jamaika, Karibia, dengan lanskap peristiwa pada 1665. Bajak laut yang menyebut diri sebagai “privaters”, dipimpin Kapten Charles Hunter, berencana menyerang pelabuhan di Pulau Matanceros, pulau yang dikuasai Spanyol. Semula pulau ini milik Inggris, namun dalam suatu perjanjian dagang diserahkan ke Spanyol. Perjanjian ini tak diakui kalangan bajak laut Inggris, sehingga mereka berpendapat semua emas di pulau itu sah saja bila mereka ambil. Sutradara Steven Spielberg sudah menyatakan tertarik mengangkat novel ini ke layar lebar. Dalam peluncuran edisi perdana, penerbit optimistis buku ini akan mendapat sambutan seperti ketika novel Jurassic Park diluncurkan. Diperkirakan 1 juta kopi novel ini akan terjual dalam berbagai bahasa. 

HIGHLIGHTS

Pengarang: Paul Johnson Penerbit: Viking Adult (2009) Genre: Biografi

SUKSES BISNIS CARA YAHUDI

MANTAN Perdana Menteri Inggris Winston Churchill adalah salah satu tokoh terpenting dalam sejarah peradaban manusia di abad ke-20. Ia diberi umur panjang. Meninggal pada usia 90 tahun, ia pernah menjalani beragam kehidupan yang menarik. Selama hidupnya, 55 tahun sebagai anggota parlemen, 31 tahun menjabat posisi menteri, dan sembilan tahun sebagai perdana menteri di masa yang sulit. Ia pernah terlibat dalam 15 kali pertempuran, dan mendapatkan 40 medali penghargaan militer. Dia antiperang dalam Perang Dunia I, dan tokoh terpenting dalam penyelesaian Perang Dunia II. Dia menulis kurang-lebih 10 juta kata, melebihi para penulis profesional mana pun. Ia melukis di lebih dari 500 kanvas, menyaingi produktivitas pelukis profesional. Sebagai tokoh politik dan militer yang besar dalam sejarah, ia memperoleh penghargaan Hadiah Nobel justru di bidang kesusastraan (1953), atas sumbangan dan perannya dalam pengembangan bahasa Inggris. Rangkaian kata itu ditulis sejarawan ternama Paul Johson dalam buku ini. Meski memiliki riwayat hidup yang luar biasa, Churchill bukan Tuhan, ia juga tetap seorang manusia biasa yang kompleks, hampir setiap hari ia pernah sesaat dijumpai dalam kondisi mabuk, dan dari napasnya keluar bau wiski atau Brandy. 

TAHUKAH Anda, 40 dari 400 orang terkaya di dunia versi Forbes 400 adalah orang Yahudi. Lebih dari 10 persen dari pimpinan perusahaan-perusahaan versi Forbes 500 adalah orang Yahudi. Dan hampir 30 persen penerima Nobel dunia juga orang Yahudi. Padahal jumlah orang Yahudi di dunia saat ini sekitar 13 juta, tak ada 1 persen dari total populasi masyarakat dunia. Fakta inilah yang mendorong Rabi Levi Brackman dan Sam Jaffe menulis buku ini, untuk mencari jawaban apa kunci keberhasilan orang Yahudi menguasai dunia, dan apa yang bisa dipelajari dari etos mereka dalam meraih keberhasilan bisnis. Dalam buku berjudul asli Jewish Wisdom of Business Success ini, kedua penulis menemukan, riwayat orang Yahudi selalu ditekan dan dipinggirkan sejak zaman Firaun di Mesir sampai zaman pembantaian besar-besaran di era Adolf Hitler, dan tetap disepelekan pada masa kini. Kondisi ini membentuk semangat berjuang dan orientasi keberhasilan yang kuat pada diri setiap orang Yahudi. Selain itu, kesetiaan dan kepatuhan orang Yahudi terhadap agama dan kitab suci Taurat, yang menjadi pedoman hidupnya, juga menjadi etik yang mendasari sistem manajemen WAHYUANA dan organisasi bisnis. W

REVOLUSI dunia buku dimulai ketika Johann Gutenberg menemukan mesin cetak pada 1450, yang membuat buku dapat diproduksi secara massal. Seiring dengan perkembangan teknologi digital, peran mesin cetak semakin berkurang. Untuk mengabadikan revolusi Gutenberg, dibuatkan situs http://www.gutenberg.org, yang menyediakan puluhan ribuan e-book secara gratis.

Januari 2010

INTERVIEW

Frans Satyaki Sunito:

Januari 2010

â&#x20AC;&#x153;Blues itu

Di kantor tugasnya mengelola perusahaan, kalau di rumah menyebarkan “virus”.

ujan baru saja jatuh di pelataran Jakarta. Udara panas berangsur menjadi sejuk di gedung PT Jasa Marga Tbk yang nyaman sore itu, Frans S. Sunito, Direktur Utama PT Jasa Marga —yang juga dikenal oleh teman-teman dekatnya sebagai penggila musik blues, menyambut hangat kedatangan kami. Mengenakan kemeja batik biru, penggemar Eric Clapton dan B.B. King ini selalu menyunggingkan senyum, juga tertawa renyah di sela-sela perbincangan. Dan inilah petikan wawancaranya dengan Rita Nariswari dan fotografer Yosef Arkian dari Travelounge:

TEMPO/ ARNOLD SIMANJUNTAK

Soal Hati“

Jalan tol dan musik blues tampaknya sebuah komposisi unik dari diri Anda. Apa makna keduanya bagi Anda? Ada porsinya masing-masing. Di Jasa Marga suatu pengabdian. Tugas saya adalah mengelola perusahaan, sekaligus mengembangkan infrastruktur jalan di Indonesia. Ini jalan pemerintah, orang pikir jalan tol adalah jalan Jasa Marga. Padahal kita membangun, mengelola, tapi untuk pemerintah. Semua milik pemerintah. Kalau musik adalah hobi saya sejak kecil. Sejak SD, saya sudah senang main band. Dari band bocah sampai kemudian saya kuliah. Kerja pun

Januari 2010

INTERVIEW sedikitnya satu band. Saat ini ada sekitar 12 band. Lengkap dengan studio untuk berlatih. Latihan seminggu dua kali. Tapi, karena kesibukan, saya tak selalu ikut berlatih.

DOK PRIBADI

saya mencoba untuk terus mempertahankan hobi ini. Banyak orang, kalau sudah masuk dunia kerja, hobi masa mudanya itu terlupakan. Kalau saya mencoba terus untuk mempertahankan Bagaimana bung Frans sampai pada pilihan blues? Blues itu kan akar dari musik-musik kontemporer. Musik-musik kontemporer itu, seperti rock, jazz, soul, bahkan pop yang sekarang, akarnya adalah blues. Jadi blues is the root dan anything else is fruits. Jadi blues itu akarnya, yang lain itu buahnya. Sejak SMA kita dibesarkan oleh lagu-lagu Beatles. Saya duduk di bangku SMA pada tahun 1964-1967, kita dibesarkan oleh lagu-lagu Beatles, Rolling Stones, yang sampai sekarang juga masih banyak dikenal. Entah kenapa tanpa sadar yang saya mainkan banyak unsur blues-nya. Nah, makin lama saya makin tertarik ke akarnya. Jadi jatuh cinta pada blues sejak…? Saya tertarik blues sejak kuliah. Ketika SMP dan SMA, seperti umumnya anak muda, kita lebih ke rock. Kalau anak muda sekarang mungkin lebih tertarik pada aliran metal. Kalau dulu Beatles dan Rolling Stones, sekarang Deep Purple. Nah, ketika kuliah tambah tertarik pada blues. Apalagi saya kuliah di Bandung, kota yang memang sangat memungkinkan untuk bermusik.

(Frans muda kuliah pada jurusan Tek-

Januari 2010

nik Sipil Institut Teknik Bandung, pria berdarah Jawa-Belanda ini melanjutkan studinya selama dua tahun di Belanda. Sempat bekerja sambil kuliah di Negeri Kincir Angin, ia kembali ke Indonesia pada 1977 dan bergabung dengan PT Wijaya Karya. Dimulai sebagai design engineer hingga 21 tahun kemudian mencapai posisi Direktur Perencanaan dan Pengembangan Usaha. Selama berkarier, Frans tidak pernah lepas dari kecintaanya pada musik. Tetap bermain dalam skala band kantor. Muncul di acara-acara kantor). Lantas, kapan gairah lebih berkobar pa da musik? Titik baliknya bermusik ini ketika saya masuk Jasa Marga pada 1998. Waktu itu saya masuk dan menjadi Direktur Pengembangan dan Niaga. Dalam acara perpisahan pejabat lama dan baru, ada band. Band kantor, pakai seragam kantor, tapi saya pikir asyik banget. Seperti biasa, diminta menyumbang lagu, ya... saya langsung bergabung dan main. Waktu itu saya pilih Summertime, yang terkenal dan dituliskan pada tahun 30an dan dimainkan dalam berbagai versi. Sebuah tembang yang bertutur tentang keluarga miskin, lagunya relatif mudah. Reaksi penonton saat itu? Iya, banyak yang kaget, karena direktur baru ini ternyata suka main musik. Dan Jasa Marga tak hanya memiliki satu band, namun setiap cabang memiliki

Mulai serius hingga tampil di berbagai panggung hingga buat festival? Saya punya teman beberapa musisi, seperti Arthur Kaunang, Jelly Tobing. Jelly Tobing bilang, “Ini band kantor? Gile ini sih semiprof.” Jadilah yang prof diambil dan kita bikin band yang manggung di luar dengan lagu-lagu Rolling Stones. Mainnya di kafekafe, di Bandung, Semarang, Jakarta, Bali.

Anda selalu ikut manggung di pelbagai tempat? Ya.... 40-50 persen saya ikut main. Termasuk pada acara “Djarum Super Jakarta International Blues”, November lalu? Ya... kan ada asosiasi blues Indonesia, Ina Blues. Kita rutin mengadakan berbagai acara. Pada 7 November lalu di Jakarta untuk Jakarta International Blues Festival. Kali ini kami menggandeng Djarum Super. Ada 40 grup, dengan lima grup dari asing serta ada empat stage. Pulang kantor saya pasti mampir mengecek ke Senayan. Saya melihat semua persiapannya. Saya menjadi ketua panitia, jadi harus lihat semua persiapannya. Menjadi supersibuk untuk acara hobby, apa enggak diprotes orang rumah? Enggak, kan mereka ikut ha-ha-ha.... Anda berasal dari keluarga pemusik? Tidak juga. Meski ibu saya cukup mengenal musik, ia bisa bermain piano dan sedikit bermain flute. Tapi ia seorang lawyer. Dari ibu, saya belajar seni dan ilmu, sedangkan dari ayah saya belajar ketegasan. Saya anak pertama dari tiga bersaudara. Tapi anak-anak saya, ada tiga yang terjun ke musik. Ada yang laki-laki suka aransemen musik dan sekolah musik. Sekarang dia music director Glenn (Glenn Fredly), jadi pergi ke mana-ma-

INTERVIEW na. Ke Ambon beberapa waktu lalu. Di sana kan digelar festival jazz. Suka bermusik bareng anak-anak? Kalau sekarang susah waktunya, tapi anak saya yang laki itu bilang, udah enggak level lagi main ma saya, ha-haha.... Tapi anak-anak sekarang memang memiliki kemampuan bermusik luar biasa. Anak perempuan saya ada bikin grup vokal. Yang sekarang di Belanda juga senang musik, dulu sempat ngeband, nama grupnya Geger (perang). Rupanya Anda menularkan virus ber musik kepada mereka, ya? Ya.... Begitulah, diracuni ha-ha-ha... sejak kecil.

(Ayah enam anak ini tak hanya mahir bermain gitar dan berolah vokal, tapi yang paling disenanginya justru memainkan harmonika blues. “Ukurannya lebih kecil dari harmonika biasa, sehingga kalau di panggung tidak terli-

Mengapa bung Frans begitu “gila” pada blues, di mana asyiknya dibanding yang lain? Musik blues itu asyik untuk dinikmati, bukan untuk dikagumi. Jadi yang dilihat bukan keterampilannya. Tapi orang nikmat mendengarnya. Seperti Eric Clapton, B.B. King. Atau di dalam negeri ada Odink. Bermain blues itu di hati. Tidak perlu terampil. Yang penting nikmat saat orang lain mendengarnya. Blues itu mengekspresikan perasaan yang paling dalam, seperti keluar dari raga. Ekspresi yang sungguh-sungguh sepenuhnya. Ini memang soal hati. Blues banyak diidentikkan atau diasosiasikan orang dengan penderitaan. Se macam pelepasan dari tekanan mental? Blues berkembang di Amerika pada kelompok masyarakat berkulit hitam. Mereka itu umumnya miskin dan menderita, sehingga lahirlah lirik-lirik seperti itu. Jadi memang lahir dari kesederhanaan. Tapi ada juga tentang cinta dan kebahagiaan. Seperti lagu Stevie Ray (Vaughan). Blues intinya kan soal hati.

TEMPO/ RAMDANI

Anda juga tetap menyukai lagu-lagu Rolling Stones sampai sekarang? Rolling Stones itu akar blues-nya kuat. Meski unsur rocknya kental. Beatles juga demikian, hanya lebih mengarah ke pop.

hat,” ia menjelaskan. Dari alat musik mini itulah, menurut Frans, bunyi-bunyian khas blues bisa keluar.)

(Menjabat Direktur Utama PT Jasa Marga Tbk sejak 2006, sebuah posisi yang sebenarnya memungkinkan pria yang juga penggemar Koes Plus dan Erwin Gutawa ini bisa terjun ke dunia politik seperti yang dilakukan sejumlah teman sejawatnya. Namun hatinya hanya pada blues. Ini pula yang membuat Frans berbeda dengan rekan-rekan lain sesama pejabat.) Anda tidak tertarik menjadi politisi, posisi sekarang bukannya memungkinkan untuk terjun ke sana? (Frans tertawa) Saya tidak berminat. Saya maunya, setelah pensiun, terjun to-

tal di dunia musik. Anda pernah menyesal tidak bisa menjadi musisi? Tidak juga, bagi saya, yang penting dinikmati. Tapi, seandainya kehidupan bisa dimulai lagi dari nol, Anda memilih menjadi apa? Jadi pemusik ha-ha-ha.... Saat bekerja Anda juga sambil mende ngarkan musik? Saya enggak bisa kerja kalau dengar musik. Kalau ada musik, saya akan berhenti kerja dan menikmati musiknya. Selain penikmat musik blues, apa Anda juga penikmat perjalanan? Saya pengamat. Kalau saya lagi di bandara, di sebuah kota, saya amati. Tapi saya kan dalam perjalanan dinas, jadi ya... bukan wisata. Tempat atau kota yang benar-benar An da senangi untuk berlibur? Bali.  JEJAK FRANS Nama: Frans Satyaki Sunito Tempat, tanggal lahir: Amsterdam, 9 Mei 1949 Pendidikan: S-1 Teknik Sipil, ITB, 1974 Karier: Jan-Des 1975: Asisten Manajer Konstruksi PT Dextam Contractors, Jakarta Jan-Juli 1976: Design engineer pada Hollandsche Beton Maatschappij (HBM), Marine Civil Engineering Department, Rijswijk, Belanda 1977-1979: Design engineer pada PT Wijaya Karya 1979-1980: Kepala Urusan Teknik dan Produk Sipil 1980-1985: Kepala Biro Penelitian dan Pengembangan 1985-1986: Manajer Biro Pengembangan 1987-1990: Manajer Divisi Komponen Konstruksi 1990-1992: Direktur Keuangan dan Pengembangan Usaha 1992-1997: Direktur Perencanaan dan Pengembangan Usaha 1998-2006 Direktur Pengembangan dan Niaga PT Jasa Marga 2006-sekarang: Direktur Utama PT Jasa Marga

Januari 2010

PEOPLE

Amalia Yunita

Wanita Pertama

WANITA PERTAMA DI DUNIA YANG MENERIMA SERTIFIKAT JUDGE CHIEF.

ajah putih Amalia Yunita, 42 tahun, tampak berseri. Pencinta alam ini berkisah bahwa belum lama ini ia menerima sertifikat Judge Chief. Dengan predikat itu, dalam setiap kejuaraan arung jeram internasional, ia berhak duduk sebagai ketua dewan juri. Yang membuat ibu tiga anak ini benar-benar bangga adalah ia menjadi wanita pertama di dunia yang menyandang label tersebut. Sertifikasi itu dikeluarkan oleh Federasi Arung Jeram Internasional. Dalam soal penjurian kejuaraan arung jeram, Amalia memang sudah melanglang buana.

Belum lama ini Chief Executive Officer Lintas Jeram Nusantara (Arus Liar) dan Regulo Lintas Nusantara (Regulo) ini ambil bagian sebagai juri pada World Rafting Championship 2009 di Bosnia. Dalam kejuaraan itu, Amalia pun menjadi satu-satunya official judge dari Asia. Kesempatan ini juga digunakan olehnya untuk menjalani Pelatihan Juri dengan hasil sertifikat Judge Chief tersebut. Dalam soal bisnis, Amalia pun terus melang-

Januari 2010

kah maju. Usahanya tak hanya mengelola aktivitas alam di Sungai Citarik, Sukabumi, tapi sudah berkembang ke Surabaya dengan kegiatan arung jeram Regulo di Sungai Pekalen, Probolinggo. Ia melihat tren orang untuk menggemari kegiatan alam semakin meningkat, termasuk juga menjajal arung jeram. â&#x20AC;&#x153;Dengan segala kesibukan, lingkungan kota yang penuh polusi, orang sekarang mencari keseimbangan dengan melakukan kegiatan di alam. Apalagi fasilitas kami tak hanya arung jeram.â&#x20AC;? Arus Liar kini memang menawarkan fasilitas komplet untuk bermain di alam. Ada Nusa Traditional Cottages, ed-adventure program, camping ground, trekking trip, paint ball, dan juga off-road adventure trip. Perempuan kelahiran Bandung, 15 Juni 1967, ini menunjukkan fasilitas serba ada itu lewat kartu namanya. Semua kegiatan tergambar dalam warna-warni menarik. Amalia pun yakin akan kegiatan menyusuri sungai akan terus digemari. Apalagi soal sungai, Indonesia memang mempunyai pilihan segudang. Rencananya, Arus Liar, yang sudah berkibar selama 18 tahun, pun akan mengembangkan sayapnya ke daerah lain. ď Ž RITA

TEMPO/DWI NARWOKO

PEOPLE SETIAP TAHUN KE FARHAN

etiap musim liburan akhir tahun, ada satu tempat wisata yang selalu dikunjungi presenter Farhan, 39 tahun, dan keluarga. Sebuah tempat

BALI

wisata yang terkenal seantero dunia: Pulau Dewata. “Saya setiap tanggal 24-27 Desember selalu minta libur, dan begitu setiap tahun, setiap tahun pula saya ke Bali,” katanya. Pulau ini tak pernah membuat Farhan dan keluarganya bosan. Bahkan, karena menjadi rutinitas setiap tahun, pulang dari Bali, ia langsung pula memesan ti-

ket pesawat dan hotel untuk tahun berikutnya. “Bisa lebih murah 30-50 persen,” ujarnya. Ayah Ridzky dan Bisma ini menetapkan liburan keluarga setahun dua kali. Tentunya tepat pada liburan anak sekolah, yakni Juli dan Desember. Selama ini ia memilih liburan di Jawa dan Bali. “Di dua pulau ini infrastruktur dan sarananya paling memadai untuk anak-anak, jadi ya… kita pilihannya masih Jawa dan Bali,” ujarnya. Ia tidak memiliki rencana mengajak berlibur ke luar negeri secara rutin. “Nanti kalau kedua anak saya su-

Setiap tanggal 24-27 Desember selalu libur, dan begitu setiap tahunnya.

dah minta, baru deh. Saya baru satu yang minta, kakaknya belum.” Lantas apa yang dilakukan salah satu anaknya Bisma, 8 tahun, ketika berlibur. “Aku nginep di hotel, berenang, lihat binatang laut, lihat ikan purba dan gajah,” tutur bocah yang senang mi goreng dan mi rebus ini. Pengalaman bepergian ke luar negeri baru sekali dijalaninya. “Ke Singapura, ke zoo,” ujarnya. Selamat berlibur!  RITA

ONE STOP H

aat ke Padang, ada tentengan yang tidak pernah ketinggalan bagi kebanyakan turis: keripik balado Christine Hakim. Sebuah nama yang tak asing di negeri ini, tapi di Padang menunjukkan orang yang berbeda. Bukan aktris senior, melainkan pengusaha senior. Namanya melambung karena olahan keripik singkong pedasnya yang renyah. Tak hanya itu, ia juga membina koperasi usaha kecil-menengah dengan menghimpun ibu-ibu untuk berusaha lewat kreasi aneka oleh-oleh khas Minang. Ia memberi bantuan peralatan dan bahan sekaligus mengajari ibu-ibu membuat olahan yang enak. “Kalau di

Bukittinggi ada sanjai, di Padang keripik balado,” ujar perempuan berusia 53 tahun ini. CHRISTINE Christine ingin kerja Hakim kerasnya yang berbuah besar ini menular ke kaum Hawa. Usahanya dirintis dengan modal hanya sekantong singkong, ditam“Kalau di Bali ada Joger, di bah cabai, gula, garam, dan Yogya ada Dagadu. Padang minyak goreng. Namun kini kan juga terkenal dengan peorang mengenalnya sebagai tatah petitih (pantun),” ujartoko oleh-oleh terlaris di Panya. Rencananya yang lain dang. adalah membuka rumah maIbu empat anak ini juga kan. “Lokasi kami kan dekat tak hanya berkutat pada maJembatan Siti Nurbaya, jadi kanan, ia ingin turis membasaya berharap turis datang wa cendera mata lain dari bisa mendapatkan semua di Padang. Dua minggu sebesini. One stop shopping.” Semangat tingginya berlum Lebaran, ia meluncurpromosi lewat oleh-oleh juga kan gerai kaus dengan hiamembuat ia meluncurkan san pantun khas Minang.

TEMPO/DWI NARWOKO

kemasan khusus untuk mancanegara beberapa waktu lalu. Sehingga makanan bisa aman dan selamat sampai luar negeri. Tentunya tetap dengan gambar khas Istana Pagaruyung dan foto dirinya dalam balutan baju kurung. Bagi Christine, gempa bukan halangan untuk berusaha. Setelah lindu mengguncang Padang, esoknya ia tetap berjualan.

Januari 2010

 RITA

ENTERTAINMENT

M U S I C

The Fall

If On A

Winter’s Night

ARTIS LABEL GENRE

: Sting : Deutsche Grammaphon : Pop Rock

AGAR SUASANA NATAL TAHUN INI lebih semarak, album Sting ini pantas Anda putar di tengah suasana kumpul keluarga. Lagu-lagunya diketengahkan dalam tradisi musik Natal masyarakat Eropa. Seperti ritme-ritme musik Sting selama ini. Seperti lagu The Snow it Melts the Soonest, yang diinspirasi oleh musik tradisional balada Inggris, juga lagu Soul Cake, Gabriel’s Message, dan dua lagu gubahan Sting sendiri: Lullaby for an Anxious Child dan The Hounds of Winter. Lagu terasa tenang, lembut, dan merefleksikan suasana damai. Berbeda dengan lagu-lagu Natal Amerika Serikat, yang lebih bercorak pesta.

Fourplay:

Good Evening New York City

Live in Capetown ARTIS LABEL GENRE

: Fourplay : Image Entertainment (2009) : Jazz Smooth

SUPERGRUP JAZZ FOURPLAY kembali mengeluarkan album yang berisi lagu-lagu ketika tampil di Kota Cape Town, Afrika Selatan. Album ini berisi lagu-lagu lembut, seperti Galaxia, Chant, Blues Force, Journey, Fourplay in Cape Town, Max-O-Man, Tally Ho, Amazing Grace, 101 Eastbound, dan sebuah lagu yang mengingatkan akan Indonesia berjudul Bali Run. Pemain keyboard Fourplay, Bob James, sempat dinobatkan sebagai duta musik jazz Indonesia. Mungkin ini salah satu alasan memasukkan Bali Run dalam album ini. Four-

ARTIS LABEL GENRE

play pernah pentas di berbagai kota besar di Indonesia. Grup ini kini terdiri atas Bob James (vokal, keyboard), Nathan East (bas, vokal), Larry Carlton (gitar), dan Harvey Mason (drum). Album pertamanya, Fourplay (1991), terjual lebih dari satu juta kopi dan menempati tangga musik jazz kontemporer Billboard selama 33 minggu, suatu prestasi yang jarang dicapai oleh sebuah grup band jazz.

Januari 2010

: Paul McCartney : Hear Music (2009) : Pop Rock

LEGENDA MUSISI DUNIA PAUL MCCARTNEY mengeluarkan album baru yang berisi lagu-lagu yang ia bawakan sewaktu tampil tiga hari berturut-turut di New York City Music Hall pada 17-21 Juli 2009. Sebuah konser tiga hari yang dipuji, mengingat usianya sudah 67 tahun, dan ia mampu menunjukkan stamina yang prima. Album ini berisi lagu-lagu ciptaan Mc Cartney ketika masih bersama John Lennon di The Beatles, seperti lagu Let It Be, Hey Jude, Yesterday, dan I Saw Her Standing There.

ARTIS LABEL GENRE

: Norah Jones : MSI:EMI/Blue Note : Jazz

DALAM debutnya, album pertama Norah Jones, Come Away with Me (2002), langsung terjual lebih dari 20 juta kopi dan memperoleh Grammy Award. Sukses ini diikuti album selanjutnya Feels Like Home (2004) dan Not Too Late (2007). Dalam album keempat ini, berjudul The Fall, ia banyak mengeksplorasi tema syair yang bercerita tentang keraguan, ketidakpastian, dan kerenggangan dalam sebuah hubungan antar-individu. Lagu Chasing Pirates membicarakan kebingungan dan ketidakpastian sebuah hubungan cinta. Dalam lagu I Wouldn’t Need You dan Back to Mahattan, ia bicara tentang sebuah hubungan yang terjalin ulang.

ta i G

DITEMUKAN pertama kali sekitar tahun 1900-1800 sebelum masehi. Alat musik terpopuler yang selalu menyertai di hampir semua jenis musik, dari rock hinggga blues. Dan dari masa ke masa gitar mengalami evolusi, baik dari bentuk maupun suara yang dihasilkan. Tahun 1932, gitar listrik pertama kali diproduksi oleh Aldopus Rickenbaker di Santa Ana, California.

UNIQUE Kota Hantu

NEUTRON.KH

Chernobyl

— Mendengar nama Chernobyl, kebanyakan langsung bergidik. Malapetaka terburuk terjadi di wilayah ini pada 1986. Di zona instalasi tenaga nuklir yang dulu termasuk wilayah Uni Soviet itu terjadi ledakan nuklir hebat, yang membuat 50 ribu warganya mengungsi dan 130 ribu orang yang berada di sekitar wilayah itu pindah. Chernobyl pun menjelma menjadi sebuah kota hantu. Orang enggan mendekat. Militer pun menjaga ketat bekas pusat reaktor nuklir seluas 10 kilometer tersebut. Namun kini, kota itu menarik sejumlah wisatawan karena telah menjadi salah satu tempat wisata untuk kategori wisata bekas lokasi kecelakaan. Hanya, turis dilarang keluyuran sendirian. Ada biro wisata dengan tarif Rp 1,5 juta per orang, yang akan mengurus izin masuk, bus, pemandu berbahasa Inggris, makan siang, dan cendera mata.  W

CHERNOBYL, UKRAINA

Wisata Petualangan ala Penjahat MELBOURNE, AUSTRALIA —

Sejarah kelam sebuah kota ternyata bisa menjadi obyek wisata menarik. Jejak Ned Kelly, penjahat legendaris Australia yang dihukum gantung pada 1880, serta gengnya ternyata menjadi salah satu dari 10 tujuan wisata favorit di Melbourne, Australia. Ned Kelly hidup pada pertengahan abad ke-19 di Australia. Sepanjang hidupnya, ia merupakan musuh polisi karena terlibat dalam beberapa perampokan dan pembunuhan polisi. Ia pun pernah dipenjara berkalikali, tapi tak kunjung jera. Walhasil, ia pun menjadi tokoh yang dibenci aparat pemerintah, meski dianggap sebagai pahlawan oleh rakyat, karena polisi Australia di era kolonial terkenal kejam. Kisah pelariannya melewati berbagai lanskap alam Australia selatan nan indah menjadi paket wisata petualangan menarik. Di Benalla, Melbourne, bahkan dibuatkan Museum Ned Kelly. Di dalamnya dipajang barang-barang peninggalannya, di antaranya topeng baja legendaris yang digunakan ketika bertempur melawan polisi, senjata, pelana kuda, catatan harian, kliping koran masa itu, juga peninggalan keluarga dan anggota geng. Setiap tahun museum ini dikunjungi ribuan orang, dan paket wisata petualangan Ned Kelly diminati banyak turis. Hal ini juga didukung berbagai cerita novel, buku, dan film kisah sang buron.  WAHYUANA

Taman Seni & Erotisme — Keberagaman wisata kian meluas. Di Jeju, Korea Selatan, pemerintah setempat menyediakan arena untuk wisata cinta. Taman Cinta, yang berada di pusat kota, memamerkan 140 patung yang mempertontonkan adegan hubungan intim dengan berbagai pose. Patung-patung itu merupakan

JEJU, KOREA SELATAN

karya 20 seniman lulusan Universitas Hongik, Seoul. Disediakan juga mainan khusus dengan tombol. Bila ditekan, adegan persetubuhan pun dilakukan oleh boneka-boneka secara otomatis. Pada brosur wisata Kota Jeju dijelaskan bahwa taman ini merupakan tempat bertemunya erotisme dan seni. Keberadaannya

juga sekaligus untuk menghilangkan tabu seks dalam masyarakat. Di tempat ini juga, pengunjung diharapkan dapat lebih menghargai keindahan seksualitas. Taman juga dilengkapi dengan ruang untuk pameran karya-karya kontemporer seni rupa karya seniman Korea Selatan.  W

Januari 2010

BERLIN menjadi ibukota Republik Federal Jerman sejak 1994. Sebelumnya bagian timur kota ini adalah ibukota Republik Demokratis Jerman dari tahun 1949 - 1990 dan ibukota dari negara Jerman bersatu dari tahun 1871 - 1945. Dari tahun 1961 1989 kota Berlin dipisahkan oleh Tembok Berlin.

Januari 2010

AROMA KEJAYAAN KERAJAAN PRUSIA, GANASNYA PERANG DINGIN, HINGGA KEHIDUPAN MODERN ALA EROPA TERASA HAMPIR DI SEMUA SUDUT KOTA.

Januari 2010

WORLDCITY

B A LT I C SEA n

NORTH SEA

Kiel

Elb e

Ems

Od W

be El

Neisse

er es

in Rh

Main

Isar

Inn

Le ch

Rhin e

Danube r cka Ne

heckpoint Charlie, Berlin, di satu pagi yang dingin November lalu. Wajah dua tentara itu lumayan garang. Salah satunya berseragam tentara Amerika, satu lagi berseragam tentara Inggris. Lalu... klik... terdengar suara jepretan kamera. Dua detik kemudian, si garang berteriak: ”Two euro, Sir. Don’t forget and God bless you....” Sesi foto-foto pun resmi selesai setelah koin dua euro dilemparkan. Pelancong puas bisa foto bersama serdadu di depan pos pemeriksaan nan legendaris itu. Perkara bahwa dua tentara itu hanya orang sipil yang didandani seragam militer tidaklah penting. Checkpoint Point Charlie, siapa yang tak pernah mendengar nama ini? Film-film Hollywood kerap menggambarkan, di sinilah biasanya berlangsung pertukaran mata-mata antara Blok Barat, yang dipimpin Amerika, dengan Blok Timur, yang dipimpin Uni Soviet, ketika tembok masih berdiri tegak. Terletak di tengah pusat Kota Berlin, ibu kota Jerman sekarang, Checkpoint Point Charlie mungkin pos penjagaan paling terkenal di dunia. Saat Kota Berlin Timur masih dikurung tembok Berlin, pos inilah satu-satunya pintu masuk bagi warga Jerman Timur yang hendak bepergian ke Barat. Tak semua orang bisa lewat, tentu saja. Warga

Januari 2010

biasa terlarang keras menyeberang kecuali punya izin khusus. Itu sebabnya, dalam sejarah tembok Berlin, yang dibangun pada 1961 dan diruntuhkan pada 1989, sudah ribuan orang berusaha menyeberang dengan berbagai cara. Dan hanya sedikit yang berhasil, sebagian yang lain harus tewas diterjang peluru serdadu Jerman Timur. Selama 28 tahun tembok Berlin berdiri, tercatat 167 orang tewas dalam upaya mereka menyeberang tembok. Kini tembok itu tinggal kenangan. Yang tersisa hanya jejak fondasi melintang membelah Kota Berlin. Pemerintah Jerman sengaja membiarkan bekas fondasi ini sebagai kenangan akan masamasa suram Perang Dingin. Jika ingin melihat sisa tembok yang lumayan utuh, datanglah ke Niederkirchnerstrasse dekat gedung parlemen Jerman (Reichstag) di sisi Sungai Spree. Di sini masih berdiri tembok sepanjang 1,6 kilometer. Hampir seluruh dinding tembok dipenuhi lukisan dan grafiti bertema mengenang masa-masa ketika Jerman terbelah dua. Tapi tak perlu jauh-jauh sana untuk merasakan aroma kengerian masa Perang Dingin. Hanya 10 meter dari pos Checkpoint Point Charlie, di pojok jalan, berdiri Museum Checkpoint Point. Di gedung kecil berlantai tiga ini, hantu kenangan masa-masa gelap Jerman Timur seolah mengiringi pengunjung.

WORLDCITY

lan di bawah gerbang raksasa Brandenburg Gate. Aslinya, gerbang yang dibangun pada 1788 di masa Raja Prusia Frederick William II ini adalah gerbang masuk kota. Berdiri disangga 12 pilar berga-

besaran ras Aria—semangat yang kemudian membawa Jerman pada kehancuran. Berlin memang bukan satu-satunya tempat menarik di Jerman. Tapi ibu kota berpenduduk em-

SPRECHEN SIE ENGLISCH? Orang Jerman memang terkenal dingin, tapi percayalah, mereka tergolong ramah. Banyak orang Jerman yang bisa berbahasa Inggris, terutama kalangan muda. Jika tersesat di jalan, jangan khawatir. Akan sangat membantu jika Anda memulai dengan bahasa Jerman ringan: ”Entschuldigen sie bitte, sprechen sie Englisch?” (Maaf, Anda bisa berbahasa Inggris?”). Ini adalah pembuka percakapan yang ampuh. Mereka akan senang memberi Anda informasi.

ya Yunani, gerbang ini dibangun dengan menyimbolkan semangat perdamaian dan persahabatan. Ironisnya, gerbang perdamaian ini pulalah yang menjadi simbol kekalahan sekaligus simbol kengerian atas kejayaan Hitler. Saat Kaisar Prancis Nopoleon Bonaparte menaklukkan Jerman pada 1806, dengan demonstratif dia memerintahkan ribuan tentaranya berdefile masuk kota lewat gerbang ini. Napoleon pulalah yang rupanya terkesima oleh patung kereta kuda di atas gerbang, lalu memerintahkan patung itu diangkut ke Prancis. Baru delapan tahun kemudian, setelah Napoleon lengser, patung kereta kuda itu dikembalikan ke Jerman. Lapangan di depan Brandenburg ini juga yang menjadi tempat favorit Hitler berpidato membakar semangat. Berlatar belakang pilar-pilar kukuh gerbang, Hitler menyihir ribuan prajurit dan pengikutnya, yang segera terbakar semangat ke-

pat juta jiwa ini adalah simbol denyut Jerman, bahkan simbol semangat Barat melawan rezim komunis. Simbol itu pulalah yang digaungkan Presiden Amerika John F. Kennedy saat berkunjung ke Jerman Barat pada Juni 1963. Menantang Uni Soviet, musuh besarnya yang bersekutu dengan Jerman Timur, saat berpidato di Balai Kota Berlin Barat, Kennedy berteriak: ”Ich bin ein Berliner, saya adalah warga Berlin!” Teriakan lantang Kennedy itu serasa masih bergaung di antara kerumunan ribuan turis di bawah Brandenburg, 20 tahun setelah Tembok Berlin runtuh.

SITUS INFORMATIF Banyak situs yang sangat informatif mengenai Berlin. Salah satunya yang boleh dicoba adalah http://www.berlinlife.com/. Untuk informasi mengenai hotel, karcis bus, dan kereta: http://www.visitberlin.de/index.en.

 Daru Priyambodo

Januari 2010

ISTOCKPHOTO

Januari 2010

TEMPO/DARU PRIAMBODO

WORLDCITY

Rostock

Elb e

Bremen

Hanover

Osnabruck

Berlin

Cologne Bonn

be El

Dortmund Duesseldorf

Magdeburg

Kassel

Leipzig

Dresden

Frankfurt

in Rh

CZECH REP.

Wiesbaden

Mannheim

Aachen

Main

Saarbrucken

r cka Ne

FRANCE

SWITZERLAND

Januari 2010

Nuremberg

Karlsruhe Stuttgart

Danube

Isar

Inn

Augsburg Le ch

Rhin e

LUXEMBOURG

Neisse

er es

Essen

POLAND

Luebeck

Hamburg

Oldenburg

NETHERLANDS

Kiel

Bremerhaven

BELGIUM

B A LT I C SEA

100km

post was the only entry point for East German citizens who want to travel to the West. But of course, not everyone can pass. Ordinary citizens are strictly prohibited to cross unless they A N Y hold a special permit. That is why, in the history of the Berlin Wall, which was built in 1961 and demolished in 1989, thousands of people tried to cross in a variety of ways. Only few succeeded, others were killed by a bullet by the East German soldiers. During the 28 years the Berlin Wall stood, it is recorded that 167 people were killed in their attempt to cross the wall. Now the wall is only a memory. What remains is the foundation that stretches across the City of Berlin. The German government deliberately let the remains of the Berlin wall stays to remind people about the dark times of the Cold War. If you want to see the remains of the wall that are fairly intact, came to Niederkirchnerstrasse near the German parliament (Reichstag) building next to Spree River. Here the walls are still standing 1.6 kilometers long. Almost the entire wall is filled with graffiti and themed paintings that recalls of the days when Germany was still split in two. But you do not need to travel all the way there to feel the aroma of the horrors of the Cold War. Only 10 meters from the Charlie DENMARK

100 miles

NORTH SEA

l ve

heck Point Charlie, Berlin, on one cold morning last November. The faces of the two soldiers were quite fierce. One of them was wearing the American soldier uniG E R form, and the other was wearing the British soldier uniform. Then ...click ... I could hear sound of a camera shot. Two seconds later, one of the persons with the fierce face shouted: “Two Euros, sir. Do not forget and God bless you….” The photo session was officially over after the two-euro coin was thrown. Travelers were satisfied because they were able to take photographs with the soldiers in front of the legendary checkpoint. The fact that two soldiers were only civilians who dressed in military uniform is not important. Check Point Charlie, who had never heard this name? Hollywood movies often describes, here usually the exchange between spies from the Western bloc, led by America, with the Eastern Bloc, led by the Soviet Union, takes place, when the wall was still standing upright. Located in the middle of downtown Berlin, the capital city of Germany today, Check Point Charlie was probably the most famous checkpoint in the world. When the city of East Berlin was still surrounded by the Berlin wall, this Ems

BERLIN has a temperate/mesothermal climate (Cfb) according to the Köppen climate classification system. Summers are warm with average high temperatures of 22–25°C (mid 70s F) and lows of 12–14°C (mid 50s F). Winters are cold with average high temperatures of 4°C (upper 30s F) and lows of -2 to 0°C (upper 20s and low 30s F). Spring and autumn are generally chilly to mild.

Munich

AUSTRIA

ISTOCKPHOTO

WORLDCITY

WELCOME CARD

Do not want to join the city tour and want to became a true Berlin citizen? Buy a Welcome Card. This is a card that can be used to ride buses and the subway (U-bahn). Available in three options: valid for 48 hours (two days), 72 hours (three days), and five days. With this card, we can ride the bus or the subway as we please. The price of the card is in accordance with the validity period, 18.5 Euros, 25 Euros, and 34.5 Euros.

Januari 2010

ISTOCKPHOTO

WORLDCITY

THE GERMANS are famous for their ignorance attitude. But believe me, they are friendly people. Many Germans can speak English, especially among the young. If you get lost, do not worry. It would be very helpful if you start with a mild conversation with German language: "Entschuldigen sie bitte, sprechen sie Englisch?" (Sorry, you speak English? "). This is a powerful icebreaker. They will be happy to give you information.

Check Point, on the corner, stands the Check Point Museum. In the small three-storey building, the ghost memory of the dark days of the East Germany era seemed to accompany the visitors. Look at the photographs displayed there. One of them is a photograph of the corpse of Peter Fechter, an 18 years old teenager. His body was lying under the barbed wire after the East German soldiers, on one morning in 1962, shot him. This was one of the escapes that dramatically failed because Fechter’s death was witnessed by dozens of people who happened to be passing on the West German territory. This museum also exhibits a variety of tools used by the fugitive. There was a modified car where the engine room was used to hide. There was also a mini submarine that was used to cross the river into the West German territory. Januari 2010

Walking in the streets of Berlin, it seems like entering a giant time-hall. The smell of the glory of the Prussian Kingdom, the cruelty of Hitler with his Nazi, also the European-style modern life can be felt almost in every corner of the city. Unsurprisingly, Mark Twain, the author of the book “The Adventures of Huckleberry Finn”, once said: “Berlin is the newest city I have ever seen. Even Chicago would feel old and gray. “ Maybe twain was fascinated by Postdamer Platz; one of the corner of Berlin which is full of skyscrapers, but also remained crammed with ancient buildings in between them. Postdamer is “the capital of the capital” because it became the busiest place in Berlin. Walking along this area, we will see Germany in the future without loosing the shadows of the past. The shadows of the past would be more condensed if we walk under the giant Brandenburg Gate. Originally, the gate that was built

WORLDCITY

in 1788 during the era of the Prussian King, Frederick William II, is the entry gate to enter the city. Standing atop 12 Greek-style pillars, this gate was built symbolizing the spirit of peace and friendship. Ironically, this gate which symbolizes peace also became a symbol of defeat and a symbol of terror and triumph of Hitler. When the French Emperor Napoleon Bonaparte conquered Germany in 1806, demonstratively he ordered thousands of troops to march into the city through this gate. Napoleon apparently was struck by the statue of a horse cart at the gate, and ordered for the statue to be transported to France. Only eight years later, after Napoleon stepped down, the statue of the horse carriage was returned to Germany. The field in front of the Brandenburg was also a favorite place of Hitler to conduct his speeches. With a background of strong pillars

of the gate, Hitler conjured thousands of soldiers and followers, which soon burned the spirit of the greatness of the Aryan race - the spirit who then took Germany to destruction. Berlin is not the only interesting place in Germany. But the capital city which has a population of four million people is the pulse of Germany, even a symbol of the spirit of the West against the communist regime. These symbols were the one that were echoed by the American President John F. Kennedy during a visit to West Germany in June 1963. Challenging the Soviet Union, who was allied with the East Germany, during a speech in West Berlin City Hall, Kennedy shouted: “Ich bin ein Berliner, I am a citizen of Berlin!” Kennedy’s speech still seemed to resonate among the crowd of thousands of tourists in the Brandenburg, 20 years after the Berlin Wall fell.

INFORMATIVE SITES Many sites are very informative about Berlin. One of them is http://www.berlinlife.com. For information about the hotel, bus ticket, and trains: http://www.visitberlin.de.

 Daru Priyambodo

Januari 2010

TEMPO/YOSEP ARKIAN

DALANG MENJADI AKTOR UTAMA DALAM PERTUNJUKAN.

CULTURE

EKSOTISME

MONOLOG

J a w a

SUARA gending memecah kesunyian. Dalam iringan entakan gendang, tangan dalang pun bergoyang. Tembang sinden terdengar nyaring. Dengan logat Jawa nan kental, sang dalang bertutur tentang kisah yang dipetik dari cerita panjang Mahabarata, Ramayana, atau Serat Menak. Inilah pertunjukan monolog khas Jawa.

Januari 2010

TEMPO/YOSEP ARKIAN

CULTURE

ang sering kali diangkat dalang adalah kisah perseteruan keluarga Pandawa dari Kerajaan Amarta— simbol kejujuran, kebaikan, kebenaran, keberanian, kemuliaan, dan tanggung jawab—melawan keluarga Kurawa dari Kerajaan Ngastina—simbol angkara Kata wayang diduga dari wewayangan, murka, kerakusan, yang berarti bayangan. Wayang juga dikesombongan, arosebutkan berasal dari walulang inukir gansi, dan kelicikan. Pertikaian ber~kulit yang diukir~ ujung pada peperangan kedua keluarga dalam Baratayuda. Wayang kulit kini menjadi salah satu pertunjukan favorit turis asing di Yogyakarta. Setiap pekan ada dua sampai empat pentas yang biasa berlangsung semalam suntuk, dari pukul 21.00-05.00. Bila digelar siang hari, lazimnya pukul 09.00-16.00. Meski demikian, di tangan para dalang kontemporer, pentas wayang ditampilkan hanya dua

Januari 2010

hingga empat jam. Panggung terdiri dari layar berupa kain putih, dengan di bawahnya ditaruh batang pohon pisang untuk menancapkan dan menampilkan wayang. Penerangan lampu halogen pada muka layar akan membentuk efek bayangan wajah wayang yang indah dari balik layar. Sehingga para penonton bisa memilih melihat pertunjukan dari depan layar atau belakang layar. Dalam setiap pementasan, tidak ada ketentuan pasti berapa jumlah adegan dalam satu lakon cerita. “Kalau lakon Sumantri Ngenger, jumlah adegan bisa ratusan,” ujar Anom Suroto, salah satu dalang ternama asal Jawa Tengah. Kisah Sumantri Ngenger, dalam kreasi Anom Suroto, merupakan kisah terpanjang sehingga perlu waktu 8-10 jam pentas. Dalang menjadi aktor utama dalam pertunjukan wayang kulit. “Sekali pentas, saya memerankan sedikitnya 30-an tokoh wa-

TEMPO/YOSEP ARKIAN

CULTURE

yang,â&#x20AC;? kata Anom Suroto. Secara umum, 30-an tokoh itu meliputi 12 karakter, yaitu raja, kesatria, raksasa, dewa, Punokawan, priyayi, wanita, abdi raja, hewan, prajurit, suara alam, dan guru. Improvisasi dalang amat diperlukan saat menirukan suara dan mengekspresikan tingkah laku tokoh wayang agar bisa menyihir penonton dan sesuai dengan pakem cerita. â&#x20AC;&#x153;Yang paling sulit meniru karakter tokoh wanita, terutama Srikandi, Wilutomo, Banowati, atau Sembodro,â&#x20AC;? ucap Anom Suroto. Menilik sejarahnya, seni wayang kulit diperkirakan hadir di Jawa pada abad ke-9 Masehi, bersamaan dengan menguatnya agama Hindu di Jawa. Hal ini didasarkan pada basis cerita wayang kulit yang diangkat dari kisah-kisah Mahabarata dan Ramayana, yang berasal dari sastra India. Ketika Islam berkembang di Jawa, seni wayang mengalami perombakan hingga wujudnya yang seperti sekarang dan dianggap seba-

gai bentuk budaya otentik masyarakat JaPERTUNJUKAN WAYANG KULIT Ki Manteb Sudharsono saat perwa. tunjukan wayang kulit di Galeri KeDi tangan para Walisongo, yaitu para pesenian Jakarta (GKJ). nyebar Islam di Jawa pada abad ke-15, wayang kulit difungsikan sebagai seni multikultur. Basis cerita Hindu, Ramayana dan Mahabarata, tetap dipertahankan sebagai cerita utama pementasan, namun di dalamnya dimasukkan unsur-unsur baru yang membawa pesan pembaruan Islam, seperti tradisi suluk dalam wayang yang bernuansa Islami, dan masuknya beberapa tokoh wayang Kesatria Pandawa, putra Bima. Sakti, bibaru, seperti Punokawan. Sejumsa terbang tanpa sayap, gagah berani, tak lah gamelan dan tembang-temmempan senjata, berbang baru, seperti Macapat, juga hati mulia, pembela orang kecil. merupakan bagian dari kreasi baru ini. Kini wayang kulit makin berkembang dalam beragam variasi sesuai dengan budaya setempat, seperti wayang kulit Purwo yang berkembang di Jawa Tengah, Yogya-

Gatotkaca

Januari 2010

CULTURE

TEMPO/ HERU C.N

DUSUN GENDENG Proses menatah wayang kulit di Dusun Gendeng, Kabupaten Bantul, Yogyakarta

TEMPO/YOSEP ARKIAN

Ahli sejarah kebudayaan Belanda, Dr GAJ Hazeau, dalam disertasi berjudul â&#x20AC;&#x153;Bijdrage tot de Kennis van het Javaansche Tooneelâ&#x20AC;? (1897) menunjukkan keyakinannya bahwa wayang merupakan pertunjukan asli Jawa.

karta, dan Jawa Timur. Lantas wayang kulit Banyumasan, wayang kulit Bali, wayang kulit Banjar (Kalimantan Selatan), wayang kulit Palembang, wayang kulit Betawi, wayang kulit Cirebon, dan wayang kulit Madura. Pada 7 November 2003, badan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk bidang pendidikan, ilmu pengetahuan, dan kebudayaan, UNESCO, menetapkan wayang kulit sebagai warisan dunia di bidang seni narasi oral (Masterpiece of Oral and Intangible Heritage of Humanity). Penghargaan ini menjadi pengakuan bahwa wayang kulit sebagai seni yang otentik berasal dari Indonesia.

Kekhasan Punokawan

Lepas tengah malam, ada empat sosok tokoh bertubuh disformatif yang selalu dihadirkan dalang dalam pementasan wayang kulit. Keempatnya adalah Semar (bertubuh pendek dan gendut), Gareng (pendek dan pincang), Petruk (tinggi dan buncit), serta Bagong Punokawan, anak Se(pendek, gemuk, dan bermata mar. Abdi kesatria besar). Keempat tokoh ini disePandawa, berbadan tinggi, kurus, buncit, but Punokawan, abdi raja dan lucu, suka bercengkesatria Pandawa. krama. Kehadiran Punokawan menjadi ciri khas wayang kulit Indonesia, yang tak ditemukan dalam seni wayang di India, Kelantan, atau negara Asia Tenggara lain. Dalam kisah panjang Mahabarata dan Ramayana juga tidak ditemukan cerita para Punokawan ini. Para Punokawan biasanya

Petruk

Januari 2010

membicarakan masalah rakyat biasa, gosip, keluh kesah rakyat, umpatan-umpatan kasar, dan hiburan.

Menatah hingga Menyungging Yogyakarta bisa disebut pusat perkembangan seni wayang kulit. Selain ada klub-klub yang secara rutin mengadakan pementasan wayang kulit setiap pekan, di kota ini banyak ditemukan perajin wayang kulit. Seperti di Desa Bangun Jiwo, Pucung Ukir Sarti, Imogiri, di Bantul. Pembuatan wayang kulit biasanya meliputi tahap penatahan atau mengukir, dan tahap penyunggingan atau seni melukis perwajahan wayang. Penatahan adalah tahap pembuatan pola wayang pada sehelai kulit sapi, kerbau, atau kambing yang telah diolah. Kemudian diukir dan ini bagian yang sangat rumit, mengingat setiap wayang mempunyai spesifikasi bentuk, dan ciri khas masing-masing. Seorang penatah pemula perlu belajar 4-5 tahun untuk mencapai tahap mahir. Setelah penatahan, dilanjutkan penyunggingan, berupa pewarnaan wajah wayang. Proses ini juga rumit, karena banyak detail perwajahan wayang yang berwarna-warni. Rumitnya proses membuat pembuatan wayang memerlukan waktu 20 hari. Kini perajin tak hanya membuat wayang kulit sebagai wayang pertunjukan, tetapi juga sebagai hiasan, suvenir, dan seni ornamen. Seperti gantungan kunci, dompet, tas, hiasan lampu, dan seni batik. ď Ž Wahyuana

TEMPO/NURDIANSAH

CULTURE

PADEPOKAN MANGUN DARMO Pesinden dan pegiat topeng malangan asal Chicago, Amerika Serikat, Karen Elizabeth Sekar Arum

Sinden Bule, Magnet Baru alam pementasan wayang kulit Internasional, Juli 2009, di Jakarta, ada beselalu terdapat penyanyi peremlasan sinden bule yang meramaikan festipuan dalam orkestra gamelan val. Di antaranya Elizabeth Karen (Amerika yang disebut sinden atau pesinSerikat), Hiromi Kano (Jepang), Maeg Oâ&#x20AC;&#x2122;Doden. Jumlahnya dua sampai delapan orang. noghue William (Amerika Serikat), Agi AgMereka membawakan tembang-tembang nes (Hungaria), dan Ester Wilds (Inggris). tradisional, mulai Gambuh, MaskumamDi antara nama-nama itu, Elizabeth Kabang, Mijil, Sinom, Pangkur, Megatruh, Kiren dan Hiromi Kano secara profesional nanthi, hingga Asmarandana. menekuni profesi sinden wayang kulit. EliSejak pengakuan UNESCO 2003 bahwa zabeth tinggal di Malang dan sering tampil wayang kulit merupakan warisan dunia di dalam berbagai pentas wayang kulit di pebidang seni cerita narasi DOK. PRIBADI losok-pelosok pedesaan di oral, popularitas sinden Jawa Timur. meningkat. Orang asing Elizabeth juga pandai mulai tertarik belajar seni bermain ludruk dan ketopesindenan. prak. Hanya belum lama Di Jawa Timur, sinden ini Elizabeth memutuskan orang asing populer diseuntuk berhenti menyinden but sinden bule. Bahkan dan menekuni budaya menjadi magnet baru Jawa lainnya karena alasan dalam pertunjukan tertentu. wayang kulit. Penonton Sedangkan Hiromi Kano, senang ada bule bisa kini tinggal di Solo adalah melantunkan tembangsalah satu sinden laris tembang tradisional Jawa yang sering tampil di peyang semakin ditingmentasan-pementasan waHIROMI KANO. Hiromi Kano, seniman galkan masyarakat. yang kulit di Yogyakarta asal Jepang yang belajar sindhen selama 16 Dalam Festival Sinden dan Jawa Tengah. ď Ž tahun di Indonesia.

Pada awal abad ke-15, zaman Kerajaan Demak, mulai digunakan lampu minyak khusus, blencong, dalam pergelaran wayang kulit.

Dewi Kunti Ibu para kesatria Pandawa, lemah lembut, berhati mulia, sabar, tabah, kuat, setia.

Januari 2010

CULTURE

Januari 2010

EXOTIC M O N O L O G U E

Puppeteer or Dalang is the main actor in every performance.

Javanese

he sound of gending cracked the silence of the night. With the beat of gendang, dalangâ&#x20AC;&#x2122;s hands moved shadow puppets around from behind the screen. The voice of sinden was loud and crisp. With thick Javanese accent, the dalang began the abridged version of a story taken from the long epic of Mahabarata, Ramayana, or Serat Menak. This is the real Javanese Monologue.

TEMPO/YOSEP ARKIAN

Januari 2010

CULTURE

A history expert from Netherland, Dr GAJ Hazeau in his dissertation titled “Bijdrage tot de Kennis van het Javaansche Tooneel” (1897) asserted his belief that wayang is an authentic Javanese show. ne of the most often brought to the screen is the story of war between Pandawa family from Kingdom of Amarta – a symbol of honesty, goodness, righteousness, courage, nobility and responsibility – against the Kurawas from Kingdom of Ngastina – a symbol of anger, greed, proud, arrogance and wickedness. The conflict between the two families has to be settled in a war called Baratayuda. The shadow puppet has become one of foreigner’s most favourite performances in Yogyakarta. Every weekend there are two to four shows that last all night long, from nine in the evening to five in the morning. During the day, the show is usually performed from nine to four. However, at the hands of contemporary dalangs, a shadow puppet show can be performed just within two to four hours. The stage for the show is a white blank screen with a banana trunk lies underneath it as a place for the dalang

Januari 2010

to put and insert the leather puppets. A halogen lamp shot at the blank screen creates a beautiful shadow effect to the wayangs behind the screen. Therefore audience can choose either to watch the show from the front or behind of the screen. In every show, there is no certain number of scenes within one act. “In Sumantri Ngenger act, there can be hundreds of scenes,” said Anom Suroto, a famous dalang from Central Java. The Sumantri Ngenger act, at the hands of Anom Suroto, becomes the longest story that can take eight to ten hours to tell. Dalang is the main actor in a shadow puppet show. “In one show, I play the roles of at least 30 or more wayang characters,” Anom Suroto said. “In general, the thirty or more roles can usually be categorized into 12 characters, i.e. kings, knights, giants, gods, jokers, royalties, women, servants, animals, warriors, nature and teacher. Dalang must imper-

CULTURE

sonate his voice according to the role of the wayang character he’s currently playing in order to captivate and lure the audience to the story line. “The hardest thing for me is to impersonate a woman, particularly Srikandi, Wilutomo, Banowati, or Sembodro,” Anom Suroto continued. Seen from historical perspective, the art of shadow puppet was first known in Java in the ninth century, in accordance with the stronger grip of Hinduism in Java. This view is based on the basis of the origin of shadow puppet stories that come from Mahabarata and Ramayana epics, which come from Indian literature. When Islam grew in Java, the art of shadow puppetry had had a drastic change before it came to its present state and therefore it is considered as an authentic Javanese culture heritage. At the hands of Walisongo, who spread Islamic teachings in Java during the fifteenth century, shadow puppet

theatre show was transferred into a multi cultural art. Hinduism background stories, Ramayana and Mahabarata, are still maintained as the main stories during performances, however new elements bringing reforming messages of Islam, such as Islamic suluk tradition, and the inclusion of new wayang characters such as the jokers or Punokawan are inserted. A number of gamelan and new songs, such as Macapat, are also added as a part of this new creation. Today, shadow puppet theatre show has developed into a variety of forms that has adapted to local culture, such as the Purwo shadow puppet that grows in Central Java, Yogyakarta and East Java. There are also different shadow puppet forms such as Banyumasese, Balinese, Banjarese (South Kalimantan), Palembangese, Betawinese, Cirebonese

Show Schedule  Bangsal Manganti, Keraton Yogyakarta, Yogyakarta - Every Saturday at 10.00 – 12.00 WIB (short performance) - Admission Rp5,000  Bangsal Sasana Hinggil, Alun-Alun Selatan, Yogyakarta - Every second and fourth Saturday of every month. - Time: 21.00 – 05.00 WIB (full performance) - Admission Rp6,000 (First Class), Rp5,000 (Class II)  Museum Sonobudoyo, Yogyakarta - With Lakon Ramayana (short performance) - Daily at 20.00 – 22.00 WIB - Admission Rp20,000

Januari 2010

CULTURE

Wayang performance has existed since Prabu Airlangga, King of Kahuripan (976-1012), was in power. The words mawayang and aringgit, which means shadow puppet performance, are found in several stone inscriptions.

Januari 2010

and Maduranese. On 7 November 2003, UNESCO has designated shadow puppet theatre show as the world heritage in oral narrative (Masterpiece of Oral and Intangible Heritage of Humanity). The award is a recognition that shadow puppet is an authentic art from Indonesia.

From Sculpting to Painting

shadow puppetry art development. Besides a number of clubs routinely perform shadow puppet shows every weekend, the city is also known for its many shadow puppet makers such as in Bangun Jiwo Village, Pucung Ukir Sarti, Imogiri and in Bantul. The making of a shadow puppet is usually divided into sculpting and painting phases. In the sculpturing phase the craftsman draws a wayang pattern on a piece of processed leather, usually from a cow, bull, or goat. Then the leather is sculpted delicately that, considering that every wayang character has its own specific forms and traits makes it a very intricate process. It takes four to five years before a beginner sculptor can reach expert stage. The next step after sculpting is painting, giving the leather puppet a face and colour. This is a no less delicate process because there are many details of colour have to be applied to the wayang. The intricate process of making a wayang takes 20 days to finish. Today the craftsmen not only make leather puppets for shows, but also for decorations, souvenirs and ornaments such as key chain, wallet, bag, lamp decoration and batik art.

Yogyakarta can be called the centre for

 Wahyuana

The Uniqueness of Punokawan After midnight, four characters with disfigured body always present in a shadow puppet show. They are Semar (short and fat), Gareng (short and limp), Petruk (tall and bloated), and Bagong (short, fat with big eyes). The foursome is known as Punokawan, servants of the king and knights of Pandawa. The presence of Punokawan becomes an attribute to Indonesian shadow puppet that is hardly found in puppetry art in India, Kelantan, or other South East Asian countries. In the long epic of Mahabarata and Ramayana, the story of Punokawan is also not found. The Punokawans usually talk about people’s problems, gossip, people’s complaints, mockeries and entertainment.

PHOTOGRAPHY

SEREN TAUN SINDANG BARANG

Merayakan Sebuah Tradisi

Oleh: Feri Latief

Di kaki gunung Salak, di desa Pasir Eurih, menyimpan banyak mataair dan anak sungai yang jernih. Di sanalah konon para nenek moyang dari kerajaan Pajajaran memiilih tempat itu untuk menetap. Di desa Eurih-lah mereka melestarikan keturunan dan adat budaya dari sisa-sisa masa kejayaan Pajajaran. Saren Taun atau perayaan syukur tahunan adalah salah satunya.

Januari 2010

PHOTOGRAPHY

Perayaan ini mulanya diadakan serentak di pelbagai wilayah; dari Pakuan (pusat kerajaan) hingga Kapuunan dan Kakolotan, sebuah lokasi di pedalaman, termasuk Sindang Barang. Lihatlah! jejak rekamnya masih tersebar di sana. Beberapa artefak peninggalan kerajaan tergeletak di sudut-sudut wilayah itu: Sejumlah punden berundak, batu tapak, batu dakon, batu tumpang dan sejumlah batu menhir, yang saat ini sedang diteliti para cerdik cendekia.

Januari 2010

Seren Taun atau pergantian tahun, pada Januari 2009 silam, merupakan perayaan kelima yang sempat dilaksanakan penduduk secara berturut-turut, setelah sempat menghilang selama 35 tahun. Itulah bentuk rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas apa yang telah dilimpahkanNya pada bumi Parahiyangan, sambil berharap di tahun berikutnya mendapat berkah yang lebih baik lagi. Ini adalah kearifan lokal yang memberi keseimbangan kosmologi antara manusia, alam, dan lingkungan.

PHOTOGRAPHY

Ini adalah kearifan lokal yang memberi keseimbangan kosmologi antara manusia, alam, dan lingkungan.

Perayaan ini biasanya dilakukan empat hari sebelum bulan purnama dan berakhir tepat pada malam bulan purnama, yang bertepatan tanggal, Mangsa guru, bulan ke-1 kalender Pajajaran. Atau pertengahan bulan di awal tahun Hijriah. Sepanjang upacara Seren Taun itu digelar acara berturut-turut antara lain: Neteukeun Imah Gede, yaitu upacara pembukaan Seren Taun yang dimulai dengan pengajian oleh para sesepuh dan kakolot desa. Setelah itu Ngembang Makam Leluhur atau berkunjung ke makam leluhur warga Sindangbarang yang terletak di Gunung Salak. Untuk memanjakan kaum anak dilakukan Sawer Sudat yaitu upacara arak-arakan untuk anak-anak yang akan disunat masal.Sebelum akhirnya upacara Sebret Kasep atau pelaksanaan sunatan masal.

Sebelum puncak acara mereka mengadakan Ngukuluan atau mengambil air dari tujuh sumber mata air di kaki gunung Salak. Setelah itu upacara Sedekah Kue dan Sedekah Daging dengan memotong seekor kerbau yang dagingnya dibagikan kepada penduduk desa. Acara puncaknya adalah Majiekeun Pare, yaitu memasukan padi hasil panen ke dalam leuit atau lumbung padi.

Januari 2010

PHOTOGRAPHY

Dan sejak tahun 2005 upacara Seren Taun kembali digelar, dan sepertinya mereka tak ingin kehilangan untuk yang kedua kalinya. Setiap upacara perayaan Seren Taun tampak ada keinginan menuju ke bentuk aslinya. Upaya ini sedikit banyak atas jasa Anis Jatisunda, seorang budayawan

Januari 2010

sunda dan Ahmad Mikami Sumawijaya, sesepuh desa yang ingin mengembalikan kekayaan tradisi Sunda di Sindang Barang.

PHOTOGRAPHY

Dan jangan heran jika peran serta masyarakat terlihat betul dalam pelaksanaannya

Merekalah yang juga mencoba membangun Kampung Budaya Sunda, Sindang barang, yang kini menjadi pusat kegiatan upacara Seren Taun. Tak hanya bangunan arsitekturnya yang bercirikan tradisional Sunda; berdinding bambu dan beratap ijuk, tapi juga tatanan sosial yang sangat kental tradisi, sebagaimana yang dia pelajari dari literatur dan tradisi lisan kuno Sunda serta yang mereka sempat alami dimasa yang telah pergi.

Kini disetiap tahun, di Kampung Budaya Sunda, Sindang Barang, selalu berlangsung perayaan itu, upacara Seren Taun yang sangat meriah. Sebuah upaya mengembalikan kearifan tradisi yang sempat dicuri oleh jaman baru. Sebuah tradisi yang yang menjadi penyeimbang antara sukma dan raga bagi ahli waris langsung masyarakat di bumi Pasundan.

Januari 2010

TEMPO/RULLY KESUMA

INSTALASI. Pameran seni instalasi di Grand Hotel Kemang.

ART

Invasi

SENI 92

Januari 2010

:::

IBNURUSYDI

TEMPO/ANDIKA PRADIPTA

ICAD 2009 bertajuk â&#x20AC;?ArTention HOT/el, Grand Kemang, Jakarta.

Bebatuan resin menggelantung dari atap. Mereka, seperti melayang, memaku pandangan orang-orang yang lewat. Sebab ini adalah sebuah hotel. Ada apa dengan hotel dan batu-batu kali imitasi?

PAMERAN SENI Karya seni kontemporer di Pameran ICAD Indonesian Contemporer Art and Design di Hotel Grand Kemang.

MASUK, masuklah saja ke Hotel Grand Kemang, Jakarta Selatan. Bebatuan, karya instalasi Yani Mariani Sastranegara, itu tak sendiri. Sederet seleksi karya seni dan desain kontemporer menanti. Masuk, masuklah. Lalu pulanglah dengan kepala dipenuhi bombardir ide. Mereka yang menuruti bisikan agar masuk ke hotel itu kiranya tak akan menyesal. Hotel bintang empat itu mendadak menjadi ajang pameran seni rupa. Ini bukan pameran berkala yang menyewa satu ruang. Menyebar di berbagai area hotel, berbagai karya dipajang di tempat-tempat tak terduga. Dari area parkir hotel, selain bebatuan Yani, kita melihat bola raksasa karya Hadisis di balkon lantai dua hotel. Melangkah ke teras, sederet karya mengantar kita ke pintu utama. Setelah penerima tamu membuka pintu kaca dengan senyumnya, kita pun tiba di lobi hotel. Di sana ada meja informasi, tempat tamu bisa bertanya dari tempat makan-makan hingga tempat minum-minum di Jakarta. Tapi di sana juga ada karya Awan Simatupang, Kaga Ada Matinye. Bentuknya

Januari 2010

TEMPO/PANCA SYURKANI

ART

TEGUH OSTENRIX Instalasi ratusan wajan2 digantung di Pacific Place Jakarta, karya Teguh Ostenrix.

MEMINJAM PENDEKATAN PASAR, KARYA-KARYA SENI PUN DATANG KE TEMPAT-TEMPAT YANG DIPENUHI ORANGORANG—WALAU TUJUANNYA TAK SEMATA UNTUK DIJUAL. TEMPO/SUBEKTI

seperti menara dari aluminium. Konsep punch bag memancing kita untuk mendorong dan menendang patung kinetis itu. Tak peduli bagaimana, ia akan selalu kembali ke titik seimbangnya. Mainan yang selalu menarik. Mereka yang duduk di sofa pun mungkin akan tergoda dengan mainan congklak Awan. Tak perlu takut bila ada butir congklak berbentuk tengkorak. Set congklak lainnya mengapit pintu masuk pub The Stanford Arms. Setelah melewati berbagai miniatur cerita kehidupan yang disajikan Hardiman Radjab dalam koper-koper, tibalah kita di meja resepsionis. Di sinilah tamu-tamu hotel mengambil dan menitipkan kunci kamarnya. Di depan meja resepsionis, tampak sebuah koper tak bertuan. Mungkin tertinggal? Tapi tiba-tiba koper berderak. Ia seperti hendak meloncat. Bunyinya sukses me-

Januari 2010

tung-patung, fotografi, hingga instalasi dengan berbagai ide.

ARTENTION HOT/EL Indonesian Contemporary Art & Design (ICAD) 2009.

ngagetkan tetamu baru. Ternyata koper itu karya lain Haryadi, 6,3 SR. Tiap beberapa saat, secara berkala mesin di dalam koper bergerak hingga koper pun bergoyang. Usai kaget oleh koper, kita melayangkan pandang ke sekeliling ruangan. Tampaklah berbagai sudut ditenggeri karya seni. Dari gambar, lukisan, pa-

Tema karya para perupa itu pun masih terkait dengan hotel. Kita tahu, hotel adalah tempat tamu-tamu dari berbagai kota, berbagai negara, datang silih berganti. Maka, sebuah sudut disulap menjadi meja imigrasi. Ada lelucon foto-foto pose yang sebaiknya tak dipakai di paspor. Modelnya adalah Iswanto Hartono, yang meniru kostum Usamah Bin Ladin hingga memakai kacamata hitam besar. Hotel juga adalah “tempat publik” dengan ruang privat nan lega. Teguh Ostenrik pun memasang lubang kecil di tembok. Dari lubang itu, kita bisa mengintip sebuah ruangan berisi kursikursi. Aktivitas siapa pun yang ada di sana bisa dinikmati si pengintip. Judulnya Peep Show. Para perupa tak hanya memanfaatkan

TEMPO/DWIANTO WIBOWO

ART

ruang-ruang dan sudut visual yang nganggur di hotel itu. Bahkan ruang rapat pun diisi manekin-manekin tak berkepala karya Permanasari Herawaningsih, Negotiation Space. Ya, hotel memang tempat digelarnya berbagai rapat. Dan, menilik bahasan peserta rapat di PAMERAN FOTOGRAFI Karya fotografer Jerry Aurum di Senayan City.

karya Permanasari, yang terlihat dari judul-judul koran yang dilingkari, mereka tengah membahas kisruh cicakbuaya. Ah, kita pun teringat: para pesekongkol bedebah negeri ini biasa berte-

mu di hotel-hotel, meski kantor mereka sudah lebih dari cukup. Gelaran karya seni di hotel, secara besar-besaran seperti ini, baru pertama kalinya di Indonesia. Direktur Pengelola Hotel Grand Kemang, Richard Daguise, memasrahkan hotelnya diacak-acak sebelas seniman dan sembilan desainer interior Indonesia yang memadukan aliran seni diramu dengan ilmu teknik. Diacak-acak? Lihat saja, pengelola hotel bahkan merelakan dua kamar di lantai dua. Permanasari dan Neneng S Ferrier menyulap kamar 216 menjadi Kamar Sutera, tempat kepompong, ulat dan kupu-kupu bertumbuh. Mereka di mana-mana! Lalu di kamar 212, yang dijuduli Bed In Peace. Irawan Karseno, Tatang Ramadhan dan Krishna S Tjitrosoemarto menjadikannya kamar “tribute” untuk John Lennon dan jiwa-jiwa yang gelisah dengan perdamaian.

Hajatan ini bernama Indonesian Contemporary Art & Design (ICAD), yang ikut memberi warna di Tahun Industri Kreatif Indonesia 2009. Pameran berlangsung hingga 15 Januari. Berbagai agenda diikutkan, seperti bazaar hingga pertunjukan musik dan teater. Galeri dan museum memang bukan lagi tempat utama menikmati karya seni. Meminjam pendekatan pasar, karyakarya seni pun datang ke tempat-tempat yang dipenuhi orang-orang—walau tujuannya tak semata untuk dijual. Tempat publik pun menjadi galeri. Setelah mall Pacific Place di SCBD “dijajah” sejumlah seniman, beberapa waktu lalu, kini giliran hotel. Selanjutnya, bukan tak mungkin rumah sakit, bursa efek, hingga Mahkamah Konstitusi. Marilah nikmati saja invasi seni. 

Januari 2010

E U G A PyanRg Mempesona NASKAH DAN FOTO

ERNA MARJONO (Marketing Manager Optik Tunggal)

raveling salah satu cara saya menghilang sejenak dari semua rutinitas pekerjaan. Setahun sekali saya usahakan melakukan perjalanan panjang mengunjungi Negara-negara yang belum pernah saya kunjungi. Dan tahun 2009 ini saya memilih perjalanan selama 19 hari ke lima negara Eropa, salah satunya adalah Praha, ibukota Chezh Republic. Praha merupakan kunjungan terakhir dalam tour Eropa kali ini dan memberikan kesan paling mendalam, terutama rangkaian sejarah yang menyelimuti kota itu. Indah, dingin, dan misterius. Sangat jauh berbeda dibanding kota-kota modern di Eropa Barat. Tertarik dengan sejarah peperangan dan komunis yang pernah terjadi di Eropa Timur menjadi daya tarik utama mengunjungi Praha. Melihat bangunan-

Januari 2010

bangunan bersejarah yang berusia ratusan tahun dengan arsitektur unik dan berinteraksi dengan penduduk setempat yang cukup ramah walaupun sedikit dingin dan tertutup menjadi pengalaman yang berkesan. Prague City Center merupakan pusat kota bangunan-bangunan bersejarah yang terdiri dari Old Town, New Town dan Area perbukitan Hradcany yang terdapat Castle, Cathedral dan Old Royal Palace. Objek wisata yang wajib di kunjungi adalah Prague Castle, Charles Bridge dan The Old Jewish Quarter. Prague Castle merupakan salah satu castle terbesar di dunia. Untuk menuju ke tempat ini kita harus menempuh perjalanan menanjak menuju area perbukitan. Sepanjang jalan menuju ke sana kita bisa melihat Toy Museum dan National Gallery, cukup melelahkan na-

TRAVELLERâ&#x20AC;&#x2122;SNOTE EDITORâ&#x20AC;&#x2122;S NOTE Travelounge menerima kiriman tulisan dan foto dari pembaca mengenai perjalanan wisata yang dilakukan. Tulisan berupa pengalaman pribadi si penulis dan diketik maksimal 5.000 karakter dan dilengkapi 4 hingga 8 foto hasil jepretan pribadi. Tulisan dikirimkan ke alamat redaksi Travelounge.

mun pemandangan yang didapat dari padati wisatsekitar lokasi Castle sanggup melunasi awan, betapa kelelahan itu. Arsitektur bangunannya kota ini telah sangat spektakuler dan dari sana kita menjadi mabisa melihat pemandangan kota yang gnet yang luindah, bersih dan teratur. ar biasa. Melintasi Charles Bridge sepanjang Bahasa 500 meter yang penuh sejarah, dibamerupakan ngun sejak 1357, sambil menikmati persalah satu nak-pernik yang dijual di kios-kios beru- kendala di pa lukisan dan cinderamata dengan Praha, kareharga terjangkau. Lebih seru lagi bila na tak bakita punya ksesempatan bersantap sinyak penang di resto yang terdapat di kapal samduduk lobil menyusuri sungai Vltana yang tekal yang nang. menguasai The Old Jewish Quarter terdapat babahasa Inggris. Penduduknya cukup ngunan di mana pernah terjadi lokasi ramah dan sopan walau cenderung terpembantaian kaum tutup. Mata uang yang Yahudi. Mendengar ce- Musim Gugur dengan suhu 15 digunakan adalah rita itu membuat bulu Czech Crown. Dan underajat Celsius membuat kota tuk biaya hidup cukup kuduk merinding membayangkan apa Sebagai Praha menjadi lebih Indah. terjangkau. yang dialami para korcontoh, makan siang ban terutama warga sidengan menu kentang pil yang tidak berdosa. Mungkin latar dan ayam sekitar 80 CZK atau sekitar Rp belakang sejarah itulah yang membuat 42.000, bandingkan dengan di Eropa penduduk setempat cenderung tertutup. barat yang bisa mencapai 8 Euro atau Arsitektur bangunan di Praha sangat sekitar Rp 110.000. unik, di mana atap rumahnya hampir Musim Gugur dengan suhu 15 derajat seragam berwarna orange. Sangat indah Celsius membuat kota Praha menjadi ledipandang dari kejauhan, bersih dan bih Indah. Matahari bersinar sepanjang teratur. Untuk melihat semua tempathari hingga pukul 7 malam. Semua obtempat bersejarah, di area Old Town ter- jek wisata bisa dijangkau dengan berjasedia jasa free tour dengan hanya memlan kaki, sehingga dibutuhkan stamina berikan tip kepada tour guide. Romyang kuat. Terutama melihat objek2 wibongan terdiri dari 10 sampai 20 orang sata disekitar area perbukitan. dengan berjalan kaki menuju tempatEropa timur yang dengan sejarah petempat dengan latar belakang sejarahperangan yang kental membuat saya nya masing-masing. Praha merupakan berencana mengunjungi negara eropa salah satu kota yang banyak diminati timur lainnya. Perjalanan singkat selawisatawan. Sulit sekali mendapatkan ma 4 hari 3 malam di kota Praha memhasil foto tanpa kerumunan orang di se- buat saya mengenal sejarah dunia lebih kitarnya. Hampir semua objek wisata di- dekat. ď Ž

Januari 2010

ONLOCATION AP PHOTO/FIRDIA LISNAWATI

KETIKA BALI MENYATU DENGAN JULIA ROBERT Wisata alam dan budaya Bali dijabarkan secara lengkap dalam Eat, Pray, Love.

Director: Ryan Murphy Writers: Elizabeth Gilbert (memoir), Ryan Murphy (screenplay) Genre: Drama Release Date: 2010 Cast: Julia Roberts, James Franco, Billy Crudup, Christine Hakim, Billy Crudup Producer: Bradd Pitt Company: Columbia Pictures

Januari 2010

da banyak tempat di Bali yang mempesona. Ubud, Gianyar, Bali, mempunyai makna tersendiri bagi sejumlah turis sehingga muncullah pernyataan The magical of Ubud. Ungkapan tersebut untuk menunjukkan fenomena banyaknya turis, yang semula berencana tinggal di Ubud hanya beberapa hari, memperpanjang masa tinggalnya. Tak hanya 1-2 hari, bahkan hingga berbulan-bulan, bahkan tahunan. Kabarnya, nilai-nilai spiritual yang menggema di masyarakatlah yang membuat mereka bertahan di Ubud, Gianyar, Bali, selain faktor pendukung, berupa lingkungan adat yang kuat dan asli. Ditambah aneka kegiatan seni yang digelar rutin di sanggar tari, pembuatan kerajinan, batik, hingga klub yoga. Belum lagi lingkungan alam nan menawan, baik hamparan padi dan bukit maupun pura dengan bangunan arsitektur masa lampau. Pada Oktober-November lalu, Ubud yang tenang mendadak lebih ramai. Bintang Hollywood, Julia Roberts, menjalani syuting film Eat, Pray, Love, di kawasan wisata ini. Syuting pertama digelar di Banjar Bentuyung, Kecamatan Ubud. Banjar adalah nama lain dari desa di Bali. Sekitar 200 orang kru film dari Columbia Pictures memfokuskan perhatian pada sebuah vila di tengah hamparan padi yang menguning. Warga setempat pun dilibatkan menjadi figuran. Mereka memanen padi atau tengah berjalan di pematang sawah menuju pura, sedangkan Julia Roberts menjalani aktivitasnya. Para pemain figuran mendapat bayaran Rp 200 ribu sekali syuting. Sedangkan Julia Roberts, menurut situs hollywoodreporter.com, mendapat bayaran US$ 10 juta atau sekitar Rp 98 miliar dari film yang mengambil syuting di Amerika Serikat, Italia, India, dan Bali ini. Syuting juga dilakukan di Banjar Pejeng Aji, Tegallalang, yang juga memiliki persawahan yang indah. Kemudian di Pasar Seni Ubud, Banjar Nyuh Kuning, Banjar Pengosekan, dan di tengah keramaian kios-kios kerajinan dan kafe di Ubud. Di Banjar Pengosekan, digambarkan Julia Roberts bertemu den-

gan seorang tokoh spiritual setempat dan mendapatkan bimbingan spiritual untuk mendapatkan pencerahan. Tokoh itu bukan hanya rekaan, tapi ada tokoh asli, namanya Ketut Liyer, 95 tahun. Selain Julia, sejumlah bintang tenar Hollywood lain ikut bermain, seperti Javier Bardem yang menjadi pemeran utama pria, James Franco, Richard Jenkins, Billy Crudup, Aryiani Willems, Anakia Lapae, Arlene Tur, dan Viola Davis. Bintang film Indonesia, Christine Hakim, juga ikut bermain, memerankan tokoh Wayan, seorang penjual obat tradisional dan sempat terlibat berdialog dengan Julia Roberts. Dengan sutradara film Ryan Murphy dan produser Brad Pitt. Kisah film Eat, Pray, Love dicuplik dari novel terlaris dengan judul sama karya Elizabeth Gilbert. Bercerita tentang proses pencarian diri Elizabeth Gilbert, 32 tahun, warga New York, yang

98 200 1

miliar

bayaran Julia Roberts

ribu

bayaran pemain figuran

juta/hari

kompensasi untuk para pedagang selama syuting

Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli. Kintamani merupakan pegunungan yang terletak di antara lereng Gunung Agung dan Gunung Batur, dengan pemandangan Danau Batur yang indah. Syuting dilakukan di Penelokan,

Badung, Bali. Di Pantai Padang-Padang, Banjar Pecatu, Kuta Selatan, Julia Roberts dan Javier Bardem digambarkan bertemu, berjalan-jalan, dan berkencan. Mereka juga sempat berenang di pantai. Lokasi ini tak jauh dari Pura Uluwatu yang terkenal itu. Mereka juga melakukan perjalanan dengan naik speedboat membelah laut menuju ke Tanjung Benoa. Ratusan pedagang asongan dan pemijat turis, yang biasa berada di Pantai Padang-Padang, terpaksa libur kerja selama proses pengambilan gambar ini. Namun mereka mendapat rejeki nomplok karena mengantongi uang kompensasi sekitar Rp 1 juta per hari selama proses syuting, yang berlangsung seminggu. Selama di Kuta Selatan, syuting juga dilakukan di Banjar Ungasan. Di sini sutradara Ryan Murphy membuat

mengalami disorientasi kehidupan setelah perkawinannya gagal. Ia kemudian melakukan pencarian diri dengan melanglang buana ke Italia, India, hingga akhirnya menemukan kedamaian spiritual dan pacar baru di Ubud, Bali. Dalam film ini, Julia Roberts berperan

sebagai Elizabeth Gilbert, sedangkan Javier Bardem berperan sebagai pacar baru yang ditemuinya di Bali. Selain di Ubud, proses syuting mengambil tempat di Banjar Kedisan,

Banjar Kedisan, sekitar dua jam perjalanan dari Denpasar. Penelokan merupakan tempat paling strategis di Kintamani, di mana kita bisa melihat hamparan bebatuan hitam Gunung Batur, keindahan Danau Batur, dan kaldera yang membentuk bulan sabit berwarna biru. Kaldera ini disebut-sebut sebagai kaldera terindah di dunia. Bali tak bisa dilepaskan dari pantainya yang menawan. Syuting Eat, Pray, Love juga menampilkan keindahan pantai Bali, yang dipusatkan di Kuta Selatan dan Nusa Dua, Kabupaten

sebuah studio sementara yang terdiri atas barisan kios mebel, perlengkapan upacara adat, spa Ngurah Balinese Therapic & Relaxing, dan restoran. Wisata Bali mendapatkan gambaran yang lengkap dalam film Eat, Pray, Love. Mulai wisata alam dan adat di Ubud, wisata pegunungan, danau, dan kaldera di Kintamani, hingga keindahan pasir putih pantai Bali dan Nusa Dua, Kuta Selatan. Kabarnya, film ini akan diluncurkan pada akhir tahun ini atau awal tahun depan. ď Ž Wahyuana

Januari 2010

HEALTH

‘Kutukan’

PERJALANAN PANJANG Jet lag memang bukan penyakit, tapi bisa mengganggu aktivitas bisnis atau liburan.

100

Januari 2010

i zaman modern dan di saat orang bepergian dengan pesawat terbang, terutama untuk perjalanan panjang, ada sebuah “kutukan” yang melekat. Kutukan itu bisa membuat liburan terganggu, demikian juga bila yang dilakoni adalah perjalanan bisnis. Orang mengenalnya sebagai jet lag. Memang bukan sebuah penyakit yang mengancam jiwa, tapi cukup mengganggu. Digambarkan sebagai kondisi psikologis akibat perubahan irama biologis yang mengatur respons tubuh terhadap perubahan lingkungan. Muncul sebagai sebuah gangguan tidur. Kondisi ini muncul karena perbedaan waktu antara negara asal dan negara tujuan, sehingga tubuh mengalami kesulitan menyesuaikan diri. Siapa pun yang melakukan perjalanan udara melintasi zona seperti dari barat ke timur, atau sebaliknya, bisa mengalaminya. Apalagi jika perbedaan lebih dari tiga zona waktu. Jet lag bisa menyerang selama beberapa hari, tergantung jarak yang ditempuh, tapi rata-rata bisa pulih dalam sehari. Memang sedikitnya diperlukan waktu sehari untuk membuat tubuh bisa beradaptasi dengan waktu baru. Karena itu, aktivitas wisata maupun bisnis sebaiknya tidak dimulai di hari pertama kedatangan. Hari pertama, gunakanlah untuk beristirahat. Orang yang mengalami jet lag umumnya merasa lesu, grogi, mual, sakit kepala, mengalami insomnia—pola tidur sangat tidak ber-

HEALTH PERSIAPAN SEBELUM BERANGKAT

1 2

Jaga kebugaran sebelum berangkat dengan melakukan olahraga teratur, melahap menu sehat, dan tidur yang cukup. Anda bisa mencoba mengatur jadwal tidur sesuai dengan zona yang akan dikunjungi. Misalnya bila Anda melakukan perjalanan ke arah timur, maka beberapa hari sebelumnya, bisa mencoba mengatur jadwal tidur lebih awal 1-2 jam dari biasanya. Sebaliknya, bila mengunjungi wilayah barat, jadwal tidur justru dimundurkan 1-2 jam dibanding jadwal biasanya.

TIP KURANGI GEJALA JET LAG

1 2 3 aturanâ&#x20AC;&#x201D;dehidrasi, kehilangan nafsu makan, mudah tersinggung, sulit berkonsentrasi, mata bengkak, bahkan gejala flu. Dalam beberapa kasus, gejala jet lag juga muncul nyeri telinga, muntah-muntah, diare maupun sembelit, serta kaki bengkak. Meski mungkin lebih disebabkan perjalanan jauh, bukan perubahan zona waktu. Banyak hal yang dituduh selain perubahan zona waktu. Misalnya saja dehidrasi, makanan yang tidak cocok, ruang gerak yang sempit, tidur yang kurang nyenyak, pakaian yang tidak nyaman, dan kebisingan yang membuat orang tidak bisa beristirahat total. Yang pasti, tidak ada satu cara yang langsung memupus gejala tersebut. Yang disarankan oleh ahli medis umum adalah beristirahat yang cukup. Paling tidak bisa mengusir kelelahan dan mengembalikan daya konsentrasi yang menurun. Tidur dalam waktu 7-8 jam bisa mempercepat adapta-

si dengan waktu di zona baru. Sebelum berangkat juga, alangkah baiknya Anda tidur dan beristirahat yang cukup sehingga jet lag tak terlalu lama mendekap Anda. Sejumlah studi menunjukkan jet lag menyerang lebih parah pada pelaku perjalanan ke arah barat dibanding ke arah timur. Karena itu, lebih hati-hatilah jika Anda melakukan perjalanan ke arah barat. Di tempat tujuan, jangan biasakan tidur siang karena akan membuat jadwaltidur-tetap tidak beraturan. Kemudian, untuk mengurangi kelelahan setelah tiba di tempat tujuan, cobalah tidur selama di perjalanan, terutama di malam hari. Dan lakukan aktivitas kecil di siang hari, seperti membaca, menonton, atau bercakap-cakap dengan mitra perjalanan. Tak ada salahnya mengurangi nyeri pada kaki maupun punggung dengan berjalan-jalan mengelilingi kabin selama beberapa menit di pagi hari.ď Žď&#x20AC; RRITA | BERBAGAI SUMBER

Konsumsi air yang cukup selama penerbangan untuk menghindari dehidrasi karena udara kering dalam kabin pesawat Hindari meneguk minuman berkafein maupun beralkohol selama penerbangan karena memperparah dehidrasi. Lakukan aktivitas olahraga seperti biasanya. Bangun pagi, kitari kabin dan lakukan pelemasan sehingga peredaran darah lancar. Kebugaran akan mempercepat Anda pulih dari serangan jet lag.

Aktivitas olahraga ringan juga bisa dilakukan ketika Anda harus transit di sebuah bandara. Jangan hanya duduk-duduk, tapi berjalan-jalanlah.

5 6

Penggunaan dua jam tangan akan membuat pebisnis lebih siap mentalnya untuk mengalami perubahan zona waktu.

Di pagi hari, mencuci muka, menyikat gigi, dan mengganti baju dengan yang bersih dan longgar akan membuat Anda lebih segar serta bugar. Anda bisa juga menjajal diet jet lag. Berpuasa selama penerbangan dilakukan oleh pasangan Ronald-Nancy Reagan. Atau bisa juga Anda memilih asupan tergantung kebutuhan. Bila Anda ingin tidur pulas, pilih yang kaya karbohidrat, seperti pasta atau nasi. Sebaliknya, bila justru ini terbangun, santap telur, daging, dan makanan yang kaya protein. l

Januari 2010

101

TEMPO/NURDIANSAH

WHATâ&#x20AC;&#x2122;SON DESEMBER

PADA tanggal ini Tana Toraja, Sulawesi Selatan, mempunyai hajatan bertajuk Lovely December. Berbagai atraksi unik ditampilkan, di antaranya adu kerbau, memasak nasi di bambu sepanjang satu kilometer. Selain dua atraksi tersebut, Lovely December tahun ini juga dimeriahkan atraksi adu kepala dari kelompok warga setempat serta lomba arung jeram di Sungai Mata Allo. Kegiatan yang sudah digelar untuk kedua kalinya ini merupakan kerja sama Pemerintah Provinsi Sulsel dengan Kabupaten Tana Toraja. Namun mulai tahun ini melibatkan juga Pemkab Tana Toraja Utara, daerah hasil pemekaran Tana Toraja. Tana Toraja kaya akan tradisi. Yang terkenal selama ini adalah Rambu Solo (upacara pemakaman), Rambu Tuka (upacara syukuran), dan Masemba (tarian bela diri). Biasanya, Rambu Solo dan Rambu Tuka digelar sesuai dengan agenda hajatan rumpun keluarga tertentu.

NAMA Jeihan Jeihan Sukmantoro, 72 tahun, tak asing di dunia seni rupa. Untuk turis yang datang ke Bali, ada kesempatan untuk mencermati hasil karya terbarunya karena Jeihan akan memamerkan sekitar 50 karya anyarnya pada 27 Desember 2009 hingga 17 Januari 2010, di Bentara Budaya Bali, Jalan Prof IB Mantra Bypass Ketewel, Gianyar, Bali. Pameran tersebut berjudul Between Techniques and Instinctive Framing: 9 Windu. Kegiatan ini memang diadakan untuk merayakan sembilan windu usia perupa ini. Pada saat pembukaan, Jeihan

102

Januari 2010

RITUAL PETIK LAUT Ritual yang diikuti oleh ribuan nelayan setempat bertujuan memohon perlindungan selama melaut dan berharap rezeki yang melimpah dari laut dari kepada Tuhan.

akan menggambar sembilan model secara maraton, untuk memperlihatkan kematangan pencapaian teknik menggambar modelnya. Selama ini, Jeihan dianggap sebagai pendiri tonggak booming seni rupa Indonesia. Terutama setelah karya seninya terjual dengan harga Rp 50 juta pada 1985. Harga itu puluhan kali lipat harga karya seniman senior kala itu.

STUDIO Suklu dan Panati Lepang, Kabupaten Klungklung, Bali, akan menjadi pentas seni 27 seniman mancanegara pada 29-31 Desember. Kegiatan yang digelar tepat tutup tahun ini bertujuan untuk mengajak masyarakat mencermati karya-karya seni kontemporer. Pergelaran diadakan selama tiga hari berturut-turut. Ke-27 seniman tersebut akan menyuguhkan beragam seni dari tari, musik, instalasi, fotografi, dan lain-lain. Tepat pada pergantian tahun, ada 100 gendang jembe yang dapat ditabuh oleh pengunjung secara bergantian. BANGKA Belitung, yang namanya semakin bersinar, meluncurkan â&#x20AC;&#x153;Visit Bangka Belitung Archipelago 2010â&#x20AC;? pada 29-31 Desember di Tanjung Pan-

dan, Belitung. Peluncuran program tersebut juga akan dimeriahkan pesta kembang api. Acara ini sekaligus merupakan acara menyambut tahun baru. Selama tiga hari akan ditampilkan seni budaya dan kuliner khas Bangka Belitung. SUMPIT adalah alat berburu dan senjata perang yang khas di sejumlah daerah, salah satunya Kalimantan. Maka, untuk menarik kedatangan turis sekaligus mengangkat tradisi, digelar Festival Sumpit Tradisional di Tanah Grogot, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur. Sumpit sebagai olahraga saat ini ternyata semakin digemari. Sehingga di Kalimantan, lomba sumpit pun kerap digelar. Acara berlangsung selama tiga hari (2931 Desember) bertepatan dengan hari jadi kota Paser yang ke-50 pada 29 Desember.

JEMBER, Jawa Timur, mempunyai acara khusus di akhir tahun berupa Upacara Larung Sesaji di Pantai Watu Ulo. Kegiatan ini merupakan tradisi nelayan di Pantai Watu Ulo, Pantai Payangan, dan Pantai Papuma. Penyelenggaraan upacara ini bertujuan me-

WHATâ&#x20AC;&#x2122;SON

TEATER KOMA Pementasan Sampek Engtay Betawi.

nyampaikan rasa puji syukur atas rezeki yang berlimpah kepada Tuhan. Tradisi serupa ini bisa ditemukan di beberapa daerah lain.

JANUARI

AWAL tahun, terutama pada tanggal 4 Januari, adalah tanggal yang penting bagi warga Surakarta. Karena setiap tanggal tersebut diperingati hari berdirinya negara Surakarta. Maka rutin digelar Wilujengan Boyong Kedhaton/Peringatan Adeging Nagari Surakarta Hadiningrat di Keraton Kasunanan Surakarta, Tahun ini Nagari Surakarta genap berusia 265 tahun. Dalam acara biasanya dibacakan riwayat singkat kepindahan Keraton dari Kartasura ke Desa Sala dalam tempat Macapat diikuti kenduri.

KISAH Sam Pek Eng Tay kembali dipaparkan di panggung Graha Bhakti Budaya Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta. Kali ini Teater Koma menggandeng Fakultas Ekonomi Universitas Atma Jaya dalam pentas yang berlangsung 5-6 Januari ini. Sutradara N. Riantiarno akan mengkolaborasikan pemain-pemain Teater Koma dengan mahasiswa Universitas Atma Jaya. Lakon ini merupakan adaptasi karya

NOTE:

klasik Cina berjudul sama, yang dibumikan oleh Riantiarno. Teater Koma sebelumnya beberapa kali memainkan Sam Pek Eng Tay dengan pemain- pemain yang berbeda. ď Ž

Pada Januari di Kabupaten Sumba Barat ada dua acara yang biasanya rutin digelar, yakni Bijalungu Hiupana di Anakalang, Kabupaten Sumba Barat. Merupakan upacara sakral Merapu atau ungkapan syukur kepada sang Pencipta sekaligus sebagai awal persiapan bertani, mulai alat-alat hingga pemilihan benihnya. Acara lain di Kabupaten Ngada adalah Pesta Reba. Tak lain dari pesta tradisional menyambut tahun baru, yang ditandai dengan makan ubi bersama ditemani tari-tarian dengan iringan musik tradisional.

Januari 2010

103

QUOTE

Menerima

Kritik Anugerah sebagai

Sutio Putra Gentakarya

nda tak berhak dipuji kalau tak bisa menerima kritikâ&#x20AC;?. Ini katakata artis Halle Berry ketika menghadiri Razzie Award 2005, aslinya dari The Golden Raspberry Awards, sebuah ajang â&#x20AC;&#x153;penghargaanâ&#x20AC;? untuk prestasi terburuk dalam di perfilman Amerika Serikat. Semacam parodi bagi penghargaan Oscar. Ketika itu, Berry mendapat anugerah sebagai aktris terburuk dalam perannya di film Cat Woman. Sebelumnya, tak ada satu artis pun yang berani hadir langsung dalam acara penobatan dan memilih mengirim pesannya lewat video.

â&#x20AC;&#x153;A

Sebenarnya, seberapa jauh kritik itu dianggap sebagai musibah atau kehancuran? Betulkah orang tak mampu menerima kritik layaknya saat menerima pujian? Apa pun bentuknya, kritik memang tidak disukai siapa pun. Dan bisa dipastikan di dunia lebih banyak pengkritik daripada yang dikritik. Mulai dari nasehat, sindiran, lelucon, hingga caci-maki yang teramat pedas pun bisa muncul kapan saja. Dan tak ada yang bisa menjamin siapa pun bebas dari kritikan. Termasuk Halle Berry, yang empat tahun sebelumnya menerima penghargaan Oscar sebagai aktris terbaik. Halle Berry punya cara pandang menarik soal kritik. Menurutnya, ketika orang mengkritik, sesungguhnya ia memberi atau memiliki perhatikan kepada orang yang dikritiknya. Jika diperhatikan orang lain, berarti ada yang ingin dibangun dari diri kita. Ketika orang ma-

104

Januari 2010

sih mau mengkritik kita, sebenarnya itu adalah satu anugerah. Karena munculnya kritik disebabkan adanya ketidaksesuaian menurut pandangan orang terhadap norma atau etika yang ada. Baiklah, betul dari sisi si pengkritik, biasanya berpikir sah-sah saja memberi kritik karena berpikir memang ada yang tidak sesuai norma. Namun, sejatinya, bagi yang dikritik pun sah-sah pula jika berkata, bertindak, atau memberlakukan sesuatu. Ketika sebuah institusi atau individu melakukan aktivitas atau sebuah keputusan, orang lain akan menganggap itu adalah sikap institusi atau individu tersebut. Tetapi ketika suatu aktivitas atau keputusan itu menjadi sikap kelompok, maka itu akan menjadi budaya. Demikian pula ketika seseorang dari sebuah kelompok atau institusi melakukan sebuah tindakan, maka tindakan itu akan langsung dikritik dan melekat menjadi budaya kelompok atau intitusi tersebut. Padahal sesungguhnya yang terjadi tidaklah demikian. Untuk mengatasi kritik, sepatutnya dan sesegera mungkin lakukan klarifikasi bahwa tindakan tersebut hanyalah tindakan individu yang tidak mencerminkan budaya kelompok atau institusi. Akan lebih baik jika dilakukan tindak lanjut yang diperlukan, termasuk perbaikan. Tetapi kalau kritik tersebut tidak sesuai dengan apa yang sebenarnya terjadi, ada tiga poin yang bisa dilakukan. Pertama, anggap saja hal itu menjadi sebuah pengalaman.

Hal paling penting yang harus disadari: kritik akan selalu terjadi.

Kedua, anggap saja kita sebagai orang ketiga sedang melakukan eksperimen atau observasi. Dan, ketiga, itâ&#x20AC;&#x2122;s a business thing and nothing personal. Kalau sampai ada yang mengkritik pada personality atau kebiasaan sebagai individu, maka itu sudah menjadi sebuah komposisi yang harus diubah. Tidak ada cara lain. Apalagi jika sudah dianggap cara berlaku yang tak sesuai norma, etika, atau peraturan pergaulan, ya ubahlah segera. Artinya, kita tidak bisa bertahan tanpa penyesuaian. Lalu bagaimana mengatasi kritik dengan bijak? Terimalah kritik sebagai anugerah. Kalau ada yang mengkritik, berarti pengkritik tersebut menyayangi pihak yang dikritiknya. Lebih sulitnya adalah ketika seseorang diam dan tidak melakukan apapun. Kritik yang positif adalah selalu membangunkan kita, apapun isi kritiknya. Yang sering dilupakan adalah diri kita dibangun atas perkataan dan tindakan kita sendiri. Setiap saat kita selalu berupaya membangun dalam hal pergaulan, kehidupan, aktivitas, bisnis, dan juga pencitraan diri. Sadar atau tidak, itu adalah akibat dari perkataan dan tindakan diri sendiri. Jadi perhatikanlah apa yang sedang kita pikirkan karena akan berakibat pada ucapan dan tindakan yang berujung pada kebiasaan. Jadi, suka atau tidak suka, kritik itu baik bagi siapa saja. Maka bersyukurlah jika banyak yang mengkritik. Bagi siapa saja yang belum siap menerima kritik, bisa dianggap yang bersangkutan belum siap untuk hidup. Ketika ki-

ta berjalan, orang akan menilai kita. Dan kita harus siap menerima penilaian tersebut walau hanya sekedar dengan mimik dan tak diungkapkan melalui perkataan atau tindakan lainnya. Banyak perusahaan besar yang rajin melakukan survey hanya untuk mengetahui kelemahannya. Sesungguhnya kritik memiliki kemampuan yang luar biasa untuk membuka persepsi, wawasan, dan paradigma baru. Setidaknya, dengan kemampuan mengelola kritik yang diterima, akan melatih mental menghadapi tantangan yang mungkin saja bisa lebih berat lagi di masa mendatang. Jika perlu, hadapilah kritik dengan senyuman. Dengarlah nasehat Berry: kalau kita mau menerima kritik itu, ya terima saja semuanya. *) Sales Trainer-Public Speaker Januari 2010

105

ENTERTAINMENT

M O V I E

TETRALOGI Seri Penjahat Perang Nazi

The Taking of Pelham 123

SUTRADARA : Dan Setton PEMAIN : Joseph Mengele, Adolf Eichman, Martin Bormann GENRE : Kisah Nyata PRODUKSI : Direct Cinema Limited SUTRADARA : Tony Scott SKENARIO : Brian Helgeland PEMAIN : Denzel Washington, John Travolta, James Gandolfini, John Turturro GENRE : Action PRODUKSI : Columbia Pictures/MGM

TERDIRI dari empat seri DVD yaitu : Angels of Vengeance Kisah sekelompok kecil pemuda Yahudi bekas tawanan Holocaust, melakukan pengejaran terhadap sejumlah pemimpin Nazi dan melakukan eksekusi balas dendam tanpa pengadilan. The Disappearance of Martin Bormann Kisah pemburuan terhadap Martin Bormann, tangan kanan dari Adolf Hitler, yang menghilang sejak selesainya Perang Dunia ke-2. Desas-desus ia meninggal, namun juga ada informasi ia bersembunyi. The Hunt for Adolf Eichmann Kisah para intelijen Israel memburu Adolf Eichmann, orang yang dianggap sebagai arsitek pembunuhan ratusan ribu Yahudi

semasa Nazi berkuasa, yang bersembunyi di Argentina. Bertahun-tahun dia bersembunyi dengan aman di Agentina, dengan mengaburkan sejumlah identitasnya. Namun para intelijen Mossad, Israel, berhasil melacaknya, dan melakukan ekstradisi untuk menghadapi pengadilan kejahatan perang. Josef Mengele: The Final Account. Kisah pemimpin Nazi, Josef Mengele, yang sering disebut sebagai Doktor SS yang menyuruh pembantaian 400.000 warga Yahudi melalui kamar gas di kamp tahanan Auschwitz. Ia menghindari perburuan dinas rahasia Israel dengan mulamula bersembunyi di Brasil, kemudian pindah ke Argentina, ke Paraguy, dan kembali ke Sao Paulo, Brasil, hingga ia tewas akibat stroke disana pada tahun 1979.

DILATARBELAKANGI krisis finansial yang melanda Amerika Serikat, Bernard Ryder (John Travolta), seorang pialang Wall Street mengalami kebangkrutan dan banting stir jadi seorang penjahat. Ia membajak kereta api yang berangkat dari Stasiun Pelham, New York, dan meminta tebusan US $ 10 juta dolar, dengan ancaman akan membunuh semua penumpang kereta. Sementara itu, Walter Gaber (Denzel Washington), seorang pegawai di dinas kereta api, tengah diturunkan pangkatnya karena dituduh menerima suap. Disinilah Walter Gaber mendapatkan tantangan untuk membuktikan diri, untuk bertindak membantu menyelamatkan para penumpang kereta. Ia kemudian bertindak dengan menjadi negosiator dengan para pembajak.

Funny People SUTRADARA : SKENARIO : PEMAIN : GENRE : PRODUKSI :

Judd Apatow Judd Apatow Adam Sandler, Seth Rogen, Leslie Mann, Eric Bana, Jason Schwartzman Komedi Universal Studio

BERKISAH tentang George Simmons (Adam Sandler), seorang komedian sukses yang mendapat vonis dokter hidupnya tinggal setahun lagi karena menderita kanker. Sulit bagi George menerima hal ini, namun tak ada pilihan lain, sehingga ia harus pasrah menunggu ajal. Disisi lain ada Ira Wright (Seth Rogan), seorang komedian pemula yang tengah merintis karir. George lantas menawari Wright menjadi asisten. Kisah persahabatan dua komedian inilah yang menjadi fokus cerita film. Bisa dibayangkan kalau dua orang komedian bertemu, pasti lucu habis.

106

Januari 2010

Bioskop pertama di Indonesia berdiri pada Desember 1900, di Jalan Tanah Abang I, Jakarta Pusat. Harga karcis kelas I Rp 2 dan kelas II Rp 0,5. Bangunan bioskop menyerupai bangsal dengan dinding dari gedek dan atap seng. Selesai pemutaran film, bioskop itu bisa dipindahkan ke kota lain.

OUR AIRPORT 108 PERSPECTIVE 114 GALLERY 116 FLIGHT INFO 118 INSIDE

Januari 2010

107

TEMPO/PANCA SYURKANI

INSIDE

TERMINAL BARU Seorang penumpang melihat jadwal penerbangan di terminal 3 Bandara Soekarno Hatta.

Soekarno-Hatta Nomor 2

TEPAT WAKTU P

Berdasar survey forbestraveler.com memiliki rata-rata ketepatan waktu kedatangan sebesar 84,2 persen dan ketepatan waktu keberangkatan 89,2 persen.

108

Januari 2010

ernah mengeluh soal ketepatan keberangkatan atau kedatangan pesawat di Bandara Udara Internasional Soekarno-Hatta? Mungkin kini ada baiknya keluhan itu disimpan dulu. Pada 15 Desember lalu, forbestraveler.com, situs online dari kelompok media Forbes, Amerika Serikat, mengeluarkan peringkat ketapatan waktu dari 50 bandar udara tersibuk di dunia dan nama Soekarno-Hatta ada di peringkat kedua. “ Ini surprise,” kata Kepala Cabang Utama Bandara Soekarno Hatta, Hariyanto, di Jakarta. Penghargaan ini, menurut Hariyanto, merupakan pencapaian dari hasil kerjasama sejumlah pihak yang terlibat di bandara Soekarno-Hatta. Prestasi ini juga didapat dari peningkatan fasilitas berteknologi tinggi dan sumber daya manusia

yang mengelola bandara.” Sejak tiga tahun terakhir ini, kami memperbaiki sistem, perangkat teknologi dan meningkatkan kompetensi SDM di bandara,” katanya. Soekarno Hatta, berdasar survey forbestraveler.com memiliki rata-rata ketepatan waktu kedatangan sebesar 84,2 persen dan ketepatan waktu keberangkatan 89,2 persen.” Ketepatan waktu rata-rata keberangkatan dan kedatangan mencapai 86,7 persen,” kata Hariyanto. Dalam pengumumannya, situs forbestraveler.com menyebutkan bahwa dalam pemeringkatan tersebut mereka melakukan penghutungan atas 50 bandara tersibuk di dunia yang ditentukan Airports Council International (ACI). Situs ini melakukan surveynya dengan mempertimbangkan statistik keberangkatan dan ke-

TEMPO/DIMAS ARYO

INSIDE

datangan di masing-masing bandara antara 1 Agustus 2008 hingga 31 Juli 2009 yang datanya didapatkan dari FlightStats. Kemudian angka-angka kedatangan dan keberangkatan itu diratarata. “Yang dimaksud ketepatan waktu atau on time dalam industri adalah keterlambatan yang kurang dari 15 menit dari jadwal,” demikian jelas situs tersebut dalam pengumumannya. Soal ketepatan waktu, kata Haryanto, mencakup kecepatan kerja semua sektor yang ada di bandara seperti airlines, growling—bagian yang menyiapkan pesawat, aircraft cleaner, Pertamina selaku pemasok bahan bakar pesawat, ACS, Bea dan Cukai, Imigrasi, Karantina hingga Security PT Angkasa Pura II. “ Karena masing-masing berperan dalam kecepatan dan ketepatan waktu berangkat dan

Bandara Internasional Dengan Ketepatan Waktu Tertinggi

datangnya pesawat,” ujarnya. Dengan kecepatan dan ketepatan waktu kerja semua pihak itulah yang melancarkan proses keberangkatan dari penumpang tiba di terminal, check in, X-ray, boarding lounge, boarding pesawat, hingga berangkat. Begitu juga dengan kedatangan pesawat, semua proses dapat dilakukan dengan tepat waktu. Haryanto mengaku tidak menyangka tahun ini mendapat predikat nomor dua. Tahun lalu bandara ini masuk di peringkat keenam untuk penghargaan dan kategori yang sama. Soal bandara tersibuk di dunia, kata Haryanto, Soekarno Hatta pada 2008 memberangkatkan 32 juta orang. Jumlahnya diperkirakan meningkat pada 2009. Ia memperkirakan peningkatan itu dari kesibukan yang terlihat dari gerakan pesawat pada hari biasa yang mencapai 800 gerakan kedatangan dan keberangkatan dengan jumlah penumpang 80 ribu hingga 90 ribu penumpang. Pada akhir pekan atau musim libur seperti Natal dan tahun baru bisa mencapai 9001000 gerakan pesawat per hari dengan jumlah penumpang 100 ribu hingga 111 ribu penumpang. Kepuasan Pelanggan Tak hanya pernghargaan internasional, dari dalam negeri pun Soekarno-Hatta mendapat pujian. Kali ini dari Bandara

1. Haneda Airport, Tokyo, Japan (HDN): 91.4% 2. Soekarno-Hatta International Airport, Jakarta, Indonesia (CGK): 86.7% 3. Narita International Airport, Tokyo, Japan (NRT): 86% 4. Incheon International Airport, Seoul, South Korea (ICN): 84.8% 5. Suvarnabhumi Airport, Bangkok, Thailand (BKK): 84.4%

Award 2009 versi tabloid Bandara. Empat bandar udara mendapat penghargaan sebagai bandara terbaik berdasarkan kepuasan pelanggan. “Ini berdasarkan hasil kuisioner yang cukup representatif dan bebas pesanan sponsor,” kata Tengku Burhanuddin, Sekretaris Jenderal Asosiasi Perusahaan Penerbangan Indonesia yang menjadi ketua tim juri Bandara Award di Jakarta. Keempat bandara itu adalah Adisutjipto Yogyakarta untuk kategori terminal lama padat penumpang; Selaparang Lombok (terminal lama tidak padat penumpang); Terminal 3 Soekarno Hatta Cengkareng (terminal baru padat penumpang); dan Adi Soemarmo Solo (terminal baru tidak padat penumpang). Bandara Adi Soemarmo juga mendapat empat penghargaan lain, yakni untuk kategori keamanan, fasilitas, kenyamanan, dan kebersihan bandara baru tidak padat penumpang. Sedangkan Terminal 3 Soekarno-Hatta mendapat penghargaan untuk klasifikasi keamanan dan kebersihan bandara baru padat penumpang. Penghargaan tersebut dibagi menjadi enam klasifikasi yakni informasi, pelayanan, kenyamanan, fasilitas, keamanan, dan kebersihan. Ada 26 bandara yang dinilai dalam penghargaan tersebut. Penilaian dilakukan dengan menyebarkan kuisioner ke para responden. Kriteria penilaiannya ditetapkan oleh dewan juri yang terdiri dari Tengku Burhanudin, Agus Pambagio (pengamat kebijakan publik), Esthy Reko Astuty (Direktur Sarana Promosi Departemen Kebudayaan dan Pariwisata), Olivia Zalianti (artis), Dudi Sudibyo dan Sjarifuddin (wartawan), serta Erwin Nurdin (pemimpin redaksi Bandara). Direktur Jenderal Perhubungan Udara Herry Bakti Singa Gumay dan Direktur Jenderal Pemasaran Departemen Kebudayaan menjadi juri kehormatan dalam penghargaan tersebut. Hasil survei itu diolah oleh Otong Rukmana, peneliti dari Universitas Islam Bandung.  JONIANSYAH, DESY PAKPAHAN

6. Minneapolis St. Paul International Airport, Minnesota (MSP): 83.8% (tie) 7. (tidak disebutkan) 8. Phoenix International Airport, Arizona (PHX): 83.2% 9. Detroit Metropolitan Wayne County Airport, Michigan (DTW): 83.0% 10. George Bush Intercontinental Airport, Houston, Texas (IAH): 82.3% Januari 2010

109

INSIDE

110

Januari 2010

INSIDE

TAKSI PREMIUM Taksi Alphard bisa Anda gunakan secara berombongan karena bisa memuat hingga delapan orang.

Taksi Bandara Berkomitmen

Melindungi Konsumen Untuk melindungi dan menjamin kualitas layanan pada konsumen, setiap penumpang taksi ketika mau berangkat juga akan diberikan complaint card atau kartu aduan.

aksi merupakan salah satu komponen layanan penting di setiap bandara internasional. Di Bandara Soekarno-Hatta, pengelolaan Airport Taxi ditangani langsung oleh Angkasa Pura II, selaku otoritas pengelola Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Kini ada 13 perusahaan taksi yang teragreditasi sebagai taksi resmi Bandara Soekarno-Hatta (lihat tabel). Sesuai peraturan, hanya nama-nama taksi dalam tabel inilah yang diperbolehkan mengangkut penumpang dari bandara. Biasanya dilengkapi dengan stiker ‘Bandara Soekarno-Hatta’ pada kaca depan atau kaca belakang mobilnya, sebagai stiker tanda taksi resmi yang boleh beroperasi di lingkungan bandara. “Taksi-taksi dengan nama lain, hanya diperbolehkan mengantarkan penumpang ke bandara, namun dilarang untuk mengambil dan mengangkut penumpang dari bandara,” Saiful Bahri, Kepala Divisi Operasi Bandara dan Sisi Udara Bandar Udara Soekarno Hatta, PT Angkasa Pura II. Semua perusahaan taksi ini menggunakan mobil jenis sedan sebagai kendaraannya. Semuanya juga diwajibkan menggunakan argometer untuk menentukan harga bagi para penumpang. Ada dua jenis taksi, yaitu taksi yang bertarif lama dan taksi tarif baru. Taksi tarif baru, seperti Blue Bird Group, mematok Rp 6.000

untuk tarif buka pintu atau kilometer pertama, dan Rp 3.000 per kilometer selanjutnya. Sedangkan taksi tarif lama mematok Rp 5.000 untuk tarif buka pintu atau kilometer pertama, dan Rp 2.500 kilometer selanjutnya. Di kaca depan taksi bertarif lama, biasanya terpasang keterangan ‘tarif lama’, sedangkan pada taksi bertarif baru biasanya tak memasang keterangan ini. Setiap penumpang yang menggunakan taksi bandara dikenai biaya tambahan (Surcharge Fee Airport Taxi) sebesar Rp 7.500 – Rp 11.000 setiap taksi, tergantung pada jauh dekatnya tujuan penumpang. Penumpang yang bertujuan masih dekat dengan lokasi bandara, miJanuari 2010

111

INSIDE

salnya ke Grogol, Kapuk,atau Pluit, akan dikenai biaya tambahan Rp 11.000, sedangkan penumpang yang bertujuan jauh, misal ke Depok, Bogor, atau Bekasi, akan dikenai biaya tambahan Rp 7.500. Sebelum berangkat setiap penumpang akan ditanya dulu tujuannya, dan diberi tanda tiket pembayaran biaya tambahan ini. Jangan pernah mau menumpang taksi yang tidak menggunakan argometer, dan melakukan tawarmenawar biaya taksi. Untuk melindungi dan menjamin kualitas layanan pada konsumen, setiap penumpang taksi ketika mau berangkat juga akan diberikan complaint card atau kartu aduan. Jika selama perjalanan Anda tak puas dengan pelayanannya, atau misalnya mengalami kehilangan, Anda bisa mengadukan keluhan Anda pada kartu aduan tersebut dan dikirim sesuai ketentuan. â&#x20AC;&#x153;Ini untuk memudahkan pengawasan pada taksi dan layanan paripurna pada konsumen,â&#x20AC;? ujar Saiful Bahri. Anda juga bisa mengirim keluhan

112

Januari 2010

secara langsung melalui SMS ke 081315908248.

Taksi Premium, Layanan Maksimum Kaum Premium Selain taksi bandara pada umumnya, di Bandara Internasional Soekarno Hatta, juga disediakan layanan taksi premium atau taksi eksekutif. Layanan ini disediakan di terminal 2 dan terminal 3 internasional. Hingga kini baru dua operator taksi premium yang telah diberi izin operasi oleh Angkasa Pura II, yaitu taksi Silver Bird dari group perusahaan taksi Blue Bird, dan Tiara Express, dari grup Express Taxi. Silver Bird mengunakan dua jenis kendaraan yaitu sedan Mercedes Benz E Class dan C Class, dan mobil station jenis Toyota Alphard untuk memanjakan para konsumen. Sedangkan armada Tiara Express seluruhnya menggunakan kendaraan jenis Toyota Alphard. Sedan

Mercedes bisa memuat tiga orang penumpang, sedangkan Alphard dapat dimuati sampai delapan orang penumpang. Para penumpang dipastikan akan termanjakan dalam taksi kelas premium ini. Ini memang ditujukan untuk memberikan layanan maksimum bagi kalangan premium, atau kalangan ekskutif, atau kaum berduit. Penumpang tetap bisa menjalankan aktivitas bisnisnya sambil berkendaraan dengan taksi premium. Karena didalam interiornya yang luas, juga dilengkapi dengan saluran wifi sehingga penumpang bisa berinternet ria secara gratis, pengisi baterai laptop dan telepon seluler, laporan perjalanan yang dilengkapi dengan sistem penjari jejak GPS, musik dan radio yang bisa diputar berdasarkan pesanan penumpang, kursi yang empuk dan nyaman, dan persediaan minuman. Beberapa juga dilengkapi dengan TV taksi. Sopir juga dipastikan bisa berbahasa Inggris dengan lancar, dan bersikap bak seorang

INSIDE gentlemen yang ramah dan santun melayani konsumennya. Untuk mendapatkan layanan maksimum ini, tarif taksi premium juga lebih mahal dibanding harga taksi biasa. Silver Bird untuk sedan Mercedes Benz mematok Rp 9.000 untuk tarif buka pintu pertama (flag fall) atau tarif kilometer pertama dan Rp 5.000 untuk argo kilometer selanjutnya. Sedangkan taksi premium dengan Toyota Alphard mematok Rp 10.000 untuk tarif buka pintu pertama dan Rp 5.000 untuk tarif argo kilometer selanjutnya. Taksi Alphard bisa Anda gunakan secara berombongan karena bisa memuat hingga delapan orang. Untuk mendapatkan layanan maksimum ini, tersedia konter-konter pemesanan taksi premium disetiap pintu keluar penumpang pesawat, di setiap terminal di bandara Internasional Soekarno-Hatta. Setiap penumpang juga akan diberikan complaint card atau kartu aduan yang bisa diisi jika memiliki ketidakpuasan pelayanan atau masalah lain. ď Ž Wahyuana

Hindari Taksi Gelap TAKSI gelap yaitu taksi-taksi yang bukan taksi resmi bandara atau kendaraan perorangan, masih sering ditemui beroperasi di terminal kedatangan baik domestik maupun internasional. Mereka kebanyakan taksi atau kendaraan pribadi yang baru saja mengantar penumpang, namun kemudian ngojek mencari penumpang tumpangan baru ketika hendak kembali. Taksi gelap ini sering tidak menggunakan argometer, dan melakukan tawar-menawar dalam menentukan harga. Hati-hati terhadap layanan taksi gelap ini, dan sebaiknya dihindari. Tidak ada yang bertanggung jawab terhadap taksi dari Bandara Soekarno-Hatta yang seperti ini, dan tidak ada jaminan kualitas layanan-

nya. Mereka juga sering melakukan penipuan dengan menaikkan harga puluhan kali lipat dari harga argometer semestinya. Taksi resmi bandara biasanya dilengkapi dengan stiker â&#x20AC;&#x2DC;Taksi Bandara Soekarno-Hattaâ&#x20AC;&#x2122; dan hanya terdiri dari 13 nama taksi resmi yang diakui seperti dalam tabel.

Januari 2010

113

PERSPECTIVE

Crisis Management gan “the worst scenario” serta berusaha mengatasi situasi dengan sebaik-baiknya. Yang paling penting dari semuanya itu tentu kita butuh “Plan”.

SAFETY FIRST! ndustri penerbangan adalah the most regulated industry. Artinya, industri ini dari lini ke lini penuh dengan aturan, baik tentang keselamatan (safety) maupun keamanan (security). Semua tindakan yang dilakukan oleh setiap insan penerbangan sudah dipastikan mengacu ke arah yang mengutamakan safety alias safety first. Apabila sampai terjadi “breach” atau kejadian di mana sebuah prosedur dilanggar dan dapat mengancam keselamatan penerbangan, maka “immediate corrective action” yang sudah ditetapkan di buku manual segera di jalankan. Tidak ada waktu untuk panik ataupun berpikir, check-list yang ada harus segera dijalankan atau ratusan nyawa bisa melayang.

Sebagian besar peraturan yang ditetapkan di dunia penerbangan adalah hasil dari temuan atau case study dari sebuah incident ataupun accident. Contohnya, jika ada penumpang yang tidak jadi berangkat dan memiliki barang bawaan di pesawat, barang tersebut harus dicari dan dikeluarkan dari pesawat atau pesawat tidak berangkat, ini adalah hasil dari Lockerby incident dengan bom onboard yang meledak dan menewaskan seluruh penumpang penerbangan itu. Sampai di mana proses belajar dari kesalahan atau kejadian ini berakhir? Ten-

114

Januari 2010

EMERGENCY PLAN Mari kita lihat sekeliling kita. Dua tiga tahun terakhir , gempa bumi menjadi kejadian yang ‘rutin’ di Indonesia. Pertanyannya kemudian: apakah gedung tempat kita bekerja sudah memiliki “emergency evacuation plan” dan “meeting point” lengkap dengan denahnya bila terjadi gempa? Kalau belum, kita sangat beresiko menjadi korban gampa selanjutnya.

tu selama masih ada pesawat mengudara maka improvement dan enhancement terhadap safety tidak akan pernah berhenti. Apakah semuanya sudah cukup aman? Tindakan apa yang harus kita lakukan selanjutnya? Apakah menunggu sampai ada kejadian besar lagi sampai kita menemukan sesuatu untuk belajar? Menurut saya, kita tidak harus menunggu dan harus sudah siap den-

Akan tetapi, apakah denah jalan keluar buat evakuasi saja cukup? Bila kemudian ternyata ada korban jiwa karena denah itu tidak applicable pada saat kejadian, diletakkan di mana survivor atau jenazah korban? Berapa lama response time dari rumah sakit terdekat untuk datang menolong? Rumah sakit mana yang akan dihubungi dan siapa yang bertanggung jawab menghubungi? Hampir bisa dipastikan seluruh building management tidak ada yang berfikir sejauh itu. Namun, dunia penerbangan sudah menjalankan itu sejak lama dan sudah memiliki buku panduan detail pada saat emergency. Hampir seluruh airlines memiliki buku “emergency response plan” yang di dalamnya terda-

PERSPECTIVE

Kita tidak perlu menunggu sampai ada kejadian dan berfikir untuk melakukan

improvement.

Sonny Harsono

pat secara rinci area atau lokasi yang harus disiapkan pada saat terjadi accident, area bagi survivor, meters and greeters, injured and non-injured person, media centre, local crisis command centre, passenger reception centre dan lainnya. Apakah para pengelola Bandar udara di seluruh Indonesia sudah memiliki atau mengembangkan â&#x20AC;&#x153;emergency response planâ&#x20AC;? selengkap perusahaan penerbangan? Saya yakin panduan tersebut sudah ada, tapi yang terpent-

ing apakah planning-nya sudah lengkap dengan semua area-area penting dan vital yang dibutuhkan pada saat emergency? Dan apakah sudah di komunikasikan ke para stake holder di airport? Terutama kepada airlines. Jika belum, maka di setiap incident di masa yang akan datang sudah dipastikan akan menjadi â&#x20AC;&#x153;catastrophic incidentâ&#x20AC;? hanya karena tidak adanya planning dan penanganan yang benar. Ingat, probabilitas aircraft incident meskipun

sedikit tapi tetap ada.

PLANNING IS THE KEY TO SUCCESS Hampir tidak ada success story di seluruh belahan dunia ini hanya karena faktor luck atau kebetulan. Semua sukses butuh planning. Ini berlaku juga pada saat enanganan emergency, hanya dengan planning yang detail dan akurat kita bisa meminimalisasi dan mengatasi krisis tersebut dan dapat menyelamatkan lebih banyak jiwa.

Bagi kebanyakan airlines, aircraft accident bukan hanya tentang bagaimana melakukan evakuasi terhadap korban dan memadamkan api di pesawat, tetapi kita juga sudah memiliki plan bagaimana kita menghadapi keluarga dari korban di pesawat tersebut dan memberikan layanan mulai dari akomodasi, konsuling kejiwaan, kerohanian dan lainnya. Evakuasi korban dan memindahkan ke

rumah sakit hanyalah 10 persen dari penanganan keadaan emergency, ukuran keberhasilan dalam penanganan sebuah krisis bukan saja dilihat dari at the time of the crisis tapi juga post crisis dan apabila semua pihak yang terlibat dalam krisis itu dapat kembali melanjutkan kehidupan normal mereka, itulah ukuran sejati keberhasilan sebuah crisis management. Kita tidak perlu menunggu sampai ada kejadian lagi dan berfikir untuk melakukan improvement dengan belajar dari

kejadian tersebut. Kita bisa melakukan sesuatu sekarang dengan memikirkan bagaimana bisa mengelola sebuah krisis. Diawali dari the worst scenario, dan mulai melakukan planning secara tertulis dan exercise dari sekarang. A milestone journey starts from one single step. Sonny Harsono adalah Aviation Expert yang tinggal di Jakarta dan dapat dihubungi di arif_harsono@yahoo.com Januari 2010

115

AIRPORT GALLERY

Lobby Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta.

LAYANAN BINTANG LIMA DI RUANG TUNGGU BANDARA ika Anda hendak terbang dengan teman seperjalanan yang takut naik pesawat, ajaklah ia nongkrong di executive lounge ruang tunggu bandara. Begitulah nasehat yang sering kita dengar. Di executive lounge sebaiknya ia ke klub pijat kesehatan untuk mendapatkan pijatan yang akan membuatnya lebih rileks. Sehingga ia menjadi lebih siap menghadapi penerbangannya. Di executive lounge memang banyak hal memanjakan bisa ditemukan. Selain klub pijat kesehatan biasanya juga disediakan fasilitas wifi, sambungan internet gratis, ruang meeting, fasilitas bisnis seperti mesin fax dan fotocopy, entertainment, toilet yang lebih bersih, dan loker penyimpanan barang. Pada beberapa executive lounge dilengkapi juga dengan tempat tidur sementara, sofa yang lebih nyaman, tempat ibadah, minimarket, makanan-minuman yang disediakan gratis, perpustakaan, koran dan majalah yang lengkap, bahkan ada yang menyediakan fasilitas health gym, sehingga Anda bisa berolahraga selama setengah jam atau satu jam, sebelum mela-

J 116

Januari 2010

kukan penerbangan. Di executive lounge Anda seperti sedang berada di tengah layanan hotel bintang lima. Di Bandara Internasional Soekarno Hatta, di setiap terminal keberangkatan juga tersedia fasilitas executive lounge. Ruang tunggu mewah ini disediakan di zona ruang tunggu sebelum landing, sesudah para penumpang melakukan proses chek in. Dalam sejarahnya, executive lounge kebanyakan dikhususkan untuk memberikan servis premium bagi para nasabah

AIRPORT GALLERY

TEMPO/PANCA SYURKANI

Red Corner, Mini Mall di Terminal 1A

bank, pemegang kartu kredit, atau penumpang kelas VIP penerbangan tertentu. Misalnya, Citybank Emerald Sky Executive Lounge di terminal 2F keberangkatan internasional, yang dikhususkan bagi nasabah dan pemegang kartu kredit City Bank, dan penumpang kelas VIP dari beberapa maskapai penerbangan yang menjadi member. Tidak semua orang bisa memasuki executive lounge ini. Kini di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, banyak executive lounge yang tidak sekedar jadi lounge ekslusif dengan member yang spesifik, tetapi juga telah dimanfaatkan sebagai ruang publik, dimana setiap orang lain juga bisa mengaksesnya dengan membayar terlebih dulu. Seperti misalnya Puri Indah Executive Lounge di terminal 2D yang bisa diakses oleh siapapun. Para penumpang bisa memasuki executive lounge ini dengan membeli tiket melalui

kartu kredit yang menjadi membership klub tersebut. Masing-masing executive lounge pun menawarkan ciri khasnya tersendiri untuk menarik para pengunjung. Havana executive lounge di terminal 1A misalnya, sesuai namanya, menawarkan suasana latin Kuba di dalam interior dan nuansa didalamnya. Executive lounge yang bermoto Haven of the Airport ini, memanjakan para pengunjungnya dengan berbagai fasilitas premium, alunan musik jazz dan latin, dan pada saat tertentu juga mengetengahkan pertunjukan tari salsa. Jika berada disini, Anda jangan sampai lupa kalau sedang dalam sebuah perjalanan keluar kota. Kini rata-rata executive lounge di Bandara Internasional Soekarno-Hatta mematok tarif sekitar Rp 45.000 â&#x20AC;&#x201C; 85.000 per tiket untuk sekali masuk, pembayaran dilakukan dengan menggunakan kartu kredit. ď Ž Wahyuana

SEBUAH KREASI BISNIS BARU dibentuk oleh Angkasa Pura II dengan membuka sebuah mini mall di terminal 1A, dengan brand baru bernama Red Corner. Selayaknya mall, ada banyak konter yang tersedia didalamnya, seperti ruang tunggu dan sosialisasi antar pengunjung yang luas, yang sekaligus digunakan sebagai ruang makan dari food court yang ada disitu. Sejumlah konter makanan yang ada disini, diantaranya Raja Bakso, A&W, Duta Resto, Crispy Puff, Roti Boy, restoran Padang Sederhana, dan Mandai Resto. Mini mall juga dilengkapi dengan sebuah minimarket toko swalayan Indomaret, dimana pengunjung bisa berbelanja berbagai kebutuhannya. Meskipun area tidak luas, konsep komuniti juga dikembangkan di mini mall ini, dengan perlengkapan mushola, dan ruang bermain bagi pengunjung yang membawa anak, juga disediakan wifi hotspot gratis bagi yang ingin browsing-browsing internet melalui laptop. Di Red Corner juga disediakan ATM center yang terdiri dari empat buah mesin ATM dari Bank BRI, Bukopin, Bank DKI, dan Bank Danamon. Juga disediakan toilet gratis buat semua pengunjung.

Mini mall ini terletak di pojok terminal 1A, dengan logo bertuliskan kata Red Corner warna merah yang terlihat mencolok dari kejauhan. Konsep bisnis ini agak baru baru bagi dunia komersial di lingkungan Bandara Soekarno Hatta. Biasanya para mitra bisnis menyewa langsung sebuah ruang usaha ke Angkasa Pura, dan mengembangkan sendiri promosi untuk menarik konsumennya. Di Red Corner, Angkasa Pura mengambil strategi membuat brand baru untuk menggarap sebuah komplek bisnis baru, dan membina konsumen untuk mau berkunjung ke Red Corner. Sehingga mitra bisnis mendapatkan keuntungan tidak perlu lagi mengeluarkan anggaran promosi untuk menarik pengunjung, karena pengunjung telah datang ke tempat bisnisnya yaitu Red Corner. ď Ž Januari 2010

117

FLIGHTINFO

Domestic Flight

D E P A R T U R E

AIRLINE KARTIKA AIR

BATAVIA AIR

118

DESTINATION

FLIGHT NO

DAY

TIME

TERM

Sampit

3Y 0740

Wed