2 minute read

Lari.. Lari.. dan Lari

PRESTASI dara bernama lengkap Rahma Annisa ini sebagai seorang atlet lari patut dibanggakan. Rahma, begitu ia akrab disapa, sukses meraih medali perak pada nomor lari 400 meter PON 2022 di Papua.

Torehan prestasi lain Rahma, adalah mencatatkan diri sebagai peraih medali perunggu nomor lari gawang 400 meter di gelaran ASEAN University Games Thailand juga pada 2022. Setidaknya, dua prestasi Rahma ini menjadi motivasi kuat dirinya untuk bisa meraih prestasi lebih banyak lagi di kompetisi tingkat dunia ke depan.

Advertisement

Saat ini, Rahma tengah fokus berlatih untuk mengikuti seleksi nasional yang dipersiapkan untuk laga SEA Games tahun depan. Hampir setiap hari, Rahma mendapatkan menu latihan. Rahma menyadari, untuk mendapatkan prestasi terbaik, ia harus terus meningkatkan catatan waktunya dengan berlatih. Rahma sendiri dipercaya pelatih Timnas Atletik turun di nomor lari gawang 400 meter dan lari pendek 400 meter.

ga basket, hanya saja sekretariatnya sudah tutup.

Ia pun bergeser ke unit kegiatan mahasiswa atletik dan diterima dengan baik di cabang lari. Sejak saat itu, Rahma merasa nyaman menekuni dunia lari hingga perlahan ia menuai prestasi.

Tak ada yang tak mungkin diraih selama berusaha dengan baik dan berdoa. Wejangan dari orang tua tersebut Rahma terapkan selama menjadi atlet.

Setiap hari ada menu latihan. Aku berusaha menjaga catatan waktu dan terus meningkatkannya.

“Pengalaman pertama kali bertanding di kelas nasional dan internasional. Bangga sekaligus beban, karena memang pengin memberikan prestasi terbaik. Bersyukur bisa memberikan medali, meskipun belum yang terbaik,” ungkap Rahma.

Karier Rahma menjadi atlet lari berawal dari ketidaksengajaan. Kala itu, saat menjadi mahasiswa baru, Rahma berniat mendaftar unit kegiatan mahasiswa bidang olahra-

Saat ini, Rahma bergabung dengan klub atletik bernama Singkil Track Project. Bersama klub ini Rahma terus memperbaiki catatan waktunya, agar bisa berlaga di kejuaraan dunia lainnya.

“Setiap hari ada menu latihan. Aku berusaha menjaga catatan waktu dan terus meningkatkannya. Selain itu juga harus menguatkan mental. Mental bertanding kita saat hari h sangat menentukan sekali, jadi baik skill dan mental harus sama sama dilatih,” kata Rahma.

Sebagai seorang atlet, Rahma menyadari bahwa kebugaran jasmani dan rohani benar-benar harus dijaga. Ia pun menerapkan hidup sehat sesuai kebutuhan atlet lari. Rahma rutin berenang dan joging agar fisiknya terus terjaga.

“Kalau lama ngga latihan badanya malah ngga enak. Bisa jadi malah cedera. Latihan fisik untuk meningkatkan masa otot pun harus hati-hati. Aku sendiri pernah cedera punggung, karena salah mengangkat beban saat gym,” kata Rahma. (yud)

Selesaikan Pendidikan

Magister

DARA kelahiran Wonosobo, 13 Maret 1999 ini tengah menyelesaikan pendidikan magisternya di Jurusan Olahraga UNY. Rahma memiliki cita-cita bisa berbagi ilmu dan pengalaman selama ia berprofesi sebagai seorang atlet lari.

Bagi Rahma, seorang atlet juga perlu memperluas pengetahuan dan wawasan di bidang olahraga yang digelutinya. Tak hanya melalui pendidikan formal, namun juga bisa berguru kepada mereka yang lebih berpengalaman.

“Belajar tak mengenal usia, selama kita masih mau dan mampu tak ada batasan belajar melalui media apapun dan kepada siapapun. Itulah kenapa saya masih meneruskan kuliah, karena merasa ilmu saya belum pernah cukup,” ungkap Rahma.

Di sela kesibukannya sebagai seorang atlet dan mahasiswi program pascasarjana, Rahma merintis bisnis di bidang olahraga. Ia berharap, kelak bisa memiliki usaha yang memiliki produk yang di- butuhkan para atlet seperti dirinya.

Menurut pengalaman Rahma, kebutuhan para atlet bisa menjadi peluang bisnis yang bagus. Apalagi, ia memiliki pengalaman secara langsung sehingga bisa memberikan produk yang benar-benar sesuai kebutuhan atlet atletik seperti dirinya.

“Kadang produk yang kita butuhkan tak sepenuhnya sesuai yang ada di pasaran. Jadi, saya terinspirasi untuk membuat produk kebutuhan olahraga, terutama atletik sesuai iklim tropis Indonesia secara fungsi dan memiliki desain yang keren,” ucap Rahma. (yud)

Rahma

TTL : Wonosobo, 13 Maret 1999

Profesi : Atlet Lari

Hobi : Nonton film

IG : @rahmaanns

Hagai Batara Kembali dengan Double Single

This article is from: