Kemenag DIY Tunggu Persetujuan Usulan Biaya Ibadah Haji Rp69 Juta

YOGYA, TRIBUN - Kementerian Agama (Kemenag) mengusulkan rerata Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) 1444 H/2023 M sebesar Rp69.193.733. Mengenai hal ini, Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) DIY, Masmin Afif, enggan berkomentar lebih jauh, lantaran usulan itu belum disetujui Komisi VIII DPR RI.

“Ya, baru pengajuan. Kami masih munggu keputusan karena sedang dirapatkan. Tapi memang pak menteri mengajukan itu,” kata Masmin, Jumat (20/1).

“Karena itu belum jadi keputusan saya tidak berani mendahului. Barangkali Presiden punya kebijakan lain kan kita gak ngerti.Kita nunggu kepres dirapatkan di komisi VIII,” sambungnya.

Mengenai alasan perlunya dilakukan penyesuaian biaya perjalanan ibadah haji, Masmin masih belum dapat menjelaskan. Kendati demikian, Masmin memastikan usulan penyesuaian biaya haji itu tidak akan menganggu proses pendaftaran ibadah haji.

“Karena dari tahun kemarin saja sudah mengalami kenaikan jadi bisa menyesuaikan,” terang dia.

Demikian pula dengan kuota jemaah haji yang tersedia di DIY juga di- pastikan masih tetap berjalan seperti biasa. “DIY masih sama (kuotanya) normal ya 3.150 jemaah. Kan kemarin 2022 belum semua berangkat. Nanti akan dimasukkan,” jelasnya. Perlu diketahui, jumlah usulan ini sebesar 70% dari usulan ratarata Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) yang totalnya mencapai Rp98.893.909,11. Usulan ini disampaikan Menag Yaqut Cholil Qoumas saat memberikan paparan pada Rapat Kerja bersama Komisi VIII DPR. Raker ini membahas agenda persiapan penyelenggaraan ibadah haji tahun ini.

Dibanding dengan tahun sebelumnya, usulan BPIH 2023 naik Rp514.888,02. Namun, secara komposisi, ada perubahan signifikan antara komponen Bipih yang harus dibayarkan jemaah dan komponen yang anggarannya dialokasikan dari nilai manfaat (optimalisasi).

Menurut Menag, BPIH 2022, sebesar Rp98.379.021 dengan komposisi Bipih sebesar Rp39.886.009,00 (40,54%) dan nilai manfaat (optimalisasi) sebesar Rp58.493.012,09 (59,46%).

Sementara usulan Kemenag untuk

BPIH 2023, sebesar Rp98.893.909,11 dengan komposisi Bipih sebesar Rp69.193.734,00 (70%) dan nilai manfaat (optimalisasi) sebesar Rp29.700.175,11 (30%). Bipih merupakan biaya setoran awal yang wajib dibayarkan oleh calon jemaah haji.

Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Forkom Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umroh (KBIHU) DIY Suwandi, menuturkan BPIH tahun 2022 dengan tahun 2023 masih tetap yakni Rp98 juta rupiah. “Kemudian jemaah itu tahun kemarin wajib setoran awal Rp25 juta ditambah Rp10 juta. Jadinya sekitar Rp35 sampai Rp38 juta. Itu Bipih yang harus dibayar,” tuturnya.

Kemudian untuk 2023 biaya BPIH keseluruhan sebesar Rp98 juta, namun para jemaah tetap membayar Bipih sebesar Rp38 juta itu artinya Badan Pengelolaan Keungan Haji Indonesia (BPKHI) harus mengeluarkan biaya tambahan untuk menggenapi Rp98 juta.

Adanya usulan penyesuaian biaya perjalanan haji menurutnya tak membuat masyarakat resah maupun keberatan. “Kalau keberatan berarti gak kuat berangkat ibadah haji. Itu kewajiban harus demikian. Kalau gak sanggup artinya gak berangkat,” ungkapnya. (hda)

Polsek Danurejan Tangkap Pembobol Brankas di Malioboro Mall

YOGYA, T RIBUN - Jajaran Unit Reskrim Polsek Danurejan, Kota Yogyakarta mengamankan pria bernama Surahman yang kedapatan membobol brankas di Malioboro Mall. Aksi ini baru diketahui pada Jumat (13/1) tepatnya pukul 09.30 WIB.

Kapolsek Danurejan Kompol Heribertus Aan Andriyanto, mengatakan tersangka masuk ke sebuah konter di Malioboro Mall dengan tangan kosong. Ia sempat bersembunyi di suatu tempat hingga mall tidak beroperasi atau tutup.

Selanjutnya Surahman membongkar brankas dengan menggunakan alat bantu tang, palu, dan kunci roda. “Modusnya pelaku masuk toko dan bersembunyi di salah satu toko tersebut. Saat sudah tutup baru beraksi dengan merusak brankas,” jelasnya di Mapolsek Danure- jan, Jumat (20/1). Perwira yang akrab disapa Aan menuturkan tersangka memang bermodalkan tangan kosong. Alat-alat perkakas itu didapatkan dari toko tersebut. Dengan menggunakan alat seadanya, tersangka berhasil memotong brankas sisi atas.

Dari celah tersebut, Surahman merogoh brankas sisi atas dan mengambil sejumlah uang di dalamnya. “Uang yang diambil sejumlah Rp7.554.000 sisa uang masih Rp5.748.000. Brankas dicongkel di TKP gunakan alat ini, palu, tang potong, kombinasi ketiga alat untuk uang. Model brankas ambil uang dari atas, jadi tinggal merobek lalu masukan tangan dan ambil uang,” jelasnya.

Sementara Kanit Reskrim Polsek Danurejan AKP Suranta, menambahkan tersangka sempat memantau lokasi sebelum akhirnya beraksi. Hanya saja pada pengintaian pertama gagal lantaran situasi tak cukup aman.

“Menurut pengakuan, tersangka pernah kesitu tapi tidak bisa melaksanakan aksi jadi menunggu waktu yang pas. Jadi datang 2 kali,” ujarnya.

Polisi akhirnya menangkap pelaku pada Selasa (17/1) malam. Polisi juga turut mengamankan beberapa barang bukti di antaranya alat perkakas dan sisa uang hasil curian senilai Rp5.748.000. Atas aksinya ini Surahman dijerat dengan Pasal 363 KUHP ancaman hukumannya tujuh tahun penjara. (hda)

“Kami mengapresiasi usulan itu (harpitnas jadi libur bersama). Karena dalam produk perekonomian saat ini yang sulit, pergerakan ekonomi ditopang figur itu (wisatawan).

Ini sangat berkaitan dengan krisis global. Kalo perputaran uang itu beredar, krisis itu kan nggak terjadi di Indonesia,” katanya, Jumat (20/1).

Menurut dia, tidak hanya perhotelan saja yang diuntungkan dengan kehadiran wisatawan. Tetapi juga pelaku UMKM, hingga restoran. Di tengah isu krisis global, inovasi-ino- vasi harus dimunculkan. Sehingga krisis ekonomi bisa diatasi. “Dengan datangnya wisatawan, misalnya hotel, pasti nggandeng UMKM juga, tenaga kerja juga akan terserap, lalu restoran juga. Jadi semua terlindungi. Intinya 2023 ini menghadapi isu global harus ada inovasi-inovasi,”terangnya. Deddy mengungkapkan penetapan cuti bersama Imlek nyatanya bisa mendongkrak jumlah kunjungan wisata. Terbukti tingkat reservasi hotel meningkat menjadi 87,8 persen hampir 90 persen, dan diprediksi meningkat. (maw)