2 minute read

dari pemBaca

Next Article
resensi media

resensi media

kirimkan kritik/komentar/tanggapan anda mengenai Pewara Dinamika maupun persoalan di seputar kampus universitas negeri yogyakarta. kritik/komentar/tanggapan harap dilengkapi identitas yang jelas dan dapat dikirim melalui pewaradinamika@uny.ac.id atau langsung ke kantor humas uny.

kok pagar masjid masih dipasang spanduk?

Advertisement

hINGGA bulan Juli ini saya masih melihat spanduk terbentang di pagar masjid Mujahidin UNY. Saya makin heran kok, keluhan yang saya utarakan melalui majalah Pewara Dinamika edisi Juni belum ditanggapi. Saya pun bertanya dalam hati, apa saya yang salah? Lantas, saya bertanya dengan temanku tentang keluhan yang saya utarakan. kawan saya menjawab: Anda benar. Jika pengurus masjid belum menanggapinya (mungkin karena belum membaca atau kurang peduli), maka Anda harus tulis ulang, semoga mereka menanggapinya dengan serius.

Sekali saya ungkapkan, pemasangan spanduk bukan pada tempatnya akan membuat keindahan masjid Mujahiddin terganggu. Sederhana alasannya, pertama, pagar dibuat tidak untuk jadi media pemasangan spanduk, kedua, arsitektur pagar dapat mendukung konsep arsitektur masjid, jadi fungsi pagar bukan hanya untuk pembatas tetapi pagar bisa memberi keindahan sendiri. Dengan kata lain, keindahan pagar menyatu dengan keindahan bangunan masjid, dan ketiga, spanduk mempunyai media pemasangan sendiri, yang bentuk dan tempat diletakkannya amat berbeda dengan masjid.

Melihat dan pempertimbangkan alasan tersebut, saya pikir sudah cukup jelas bahwa tidak ada alasan pemasangan spanduk di pagar masjid, meskipun kita hendak menyampaikan informasi yang amat berharga bagi masyarakat maupun sivitas akademis UNY. karena aspek keindahan dan kebersihan adalah ajaran rasullullah SAW yang pantas kita aplikasikan dalam ruang mana pun dan waktu kapan pun. keindahan dan kebersihan tidak hanya melulu ditafsirkan sebagai upaya membersihkan sampah dan menaruhnya di tong sampah, tetapi kebersihan dan keindahan juga bisa ujudkan dalam penataan ruang dan peletakkan barangbarang pada tempatnya. Bukan begitu? Matur nuwun.

IslahuddIn mahasiswa Ft uny

akhirnya Fasilitas pejalan kaki digunakan

BEBErAPA edisi Pewara Dinamika, saya sempat menulis keluhan sekaligus solusi bagi penggunaan fasilitas khusus pejalan kaki. Saat itu, saya mengeluh masih jarangnya kesadaran sivitas akademika UNY untuk menggunakan fasilitas itu. Saat ini, setelah fasilitas tersebut selesai dibangun, saya mulai berbahagia. karena animo penggunaan fasilitas tersebut mulai naik. Jika saya melewati jalan di depan Museum Pendidikan menuju FMIPA para sivitas akademika (terutama mahasiswa) sudah berjalan di atas trotoar, saya pun, pengendara motor agak senang karena tidak lagi waswas. Pun halnya, ketika saya melintasi sepanjang jalan mulai dari kOPMA UNY hingga di depan FISE. Para pejalan kaki sudah memanfaatkan trotoar yang mulai dililit bunga. Melalui surat pembaca ini, saya mengucapkan terima kasih. Saya berharap fasilitas itu terus dipelihara.

kamIl alumni mahasiswa Ft uny

This article is from: