Radar Banyuwangi 22 Mei 2013

29

Pendorong Perubahan dan Pembaruan

RABU 22 MEI TAHUN 2013

Hujan Sebentar Langsung Banjir

PENERTIBAN

ROGOJAMPI - Hujan sebentar saja langsung banjir. Begitulah kondisi jalur utama di depan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Desa Mangir, Kecamatan Rogojampi, Banyuwangi.

Setiap hujan mengguyur deras, jalan raya jurusan BanyuwangiJember itu selalu tergenang.

Ironisnya, banjir hingga ketinggian separo roda sepeda motor itu sudah kerap terjadi sejak beberapa tahun lalu n Baca Hujan...Hal 39 SIGIT HARIYADI/RaBa

TAK BERIZIN: Petugas Satpol PP membongkar reklame di Kecamatan Wongsorejo kemarin.

Tujuh Reklame Dibongkar Paksa BANYUWANGI - Petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Banyuwangi membongkar paksa tujuh unit papan reklame permanen yang tersebar di tiga kecamatan di Bumi Blambangan kemarin (21/5). Tidak hanya itu, lembaga penegak peraturan daerah (perda) tersebut juga menyita seluruh aset papan reklame ilegal tersebut.

Razia penertiban kali ini digelar demi menegakkan Perda Nomor 10 Tahun 2012 tentang penyelenggaraan reklame. Sasarannya adalah papan reklame di wilayah Kecamatan Giri, Kalipuro, dan Wongsorejo, yang tak berizin dan yang masa berlaku izinnya telah habis n Baca Tujuh...Hal 39

ADA APA LAGI

AGUS BAIHAQI/RaBa

TINGGI: Pengendara motor menerobos genangan air di Jalan Raya Mangir, Kecamatan Rogojampi, Banyuwangi, Senin malam lalu (20/5).

Germo Dihukum 3 Tahun Wajib Membayar Denda Rp 120 Juta BANYUWANGI - Ini bisa jadi peringatan bagi warga agar tidak bekerja sebagai germo atau mucikari di Bumi Blambangan.

Sebab, mencari duit dengan mempekerjakan perempuan sebagai PSK ternyata bisa berujung penjara. Seperti yang dialami

dua mucikari yang dijatuhi hukuman tiga tahun penjara di Pengadilan Negeri (PN) Banyuwangi kemarin (21/5).

Kedua mucikari tersebut adalah Sutiah, 52, warga Dusun Krajan, Desa Ketapang, Kecamatan Muncar, dan Supardi, 60, warga Jalan Rinjani, Kelurahan Singotrunan, Kecamat an Banyuwangi. Keduanya

Alternatif Pengumuman Kelulusan s

sa lu lu t ke u ra

n

lax

Pengumuman sambil bakti sosial menyumbang seragam

ipul

Sya

Baca Germo...Hal 39

09

Magab

u

Pengumuman usai istighotsah di sekolah

Pengumuman via website

Dalam amar putusan tersebut, Sutiah dan Supardi dinyatakan terbukti melanggar Pasal 2 ayat 1 jo Pasal 11 UndangUndang (UU) No. 21 Tahun 2007 tentang pemberantasan perdagangan orang.

Majelis hakim menyebut, di persidangan tidak ditemukan dalil yang bisa membebaskan keduanya. Makanya, kedua terdakwa itu divonis tiga tahun penjara n

Larangan saat Lulusan

Zack

K op

Pengumuman dikirim ke rumah siswa

dinyatakan terbukti bersalah dalam kasus perdagangan manusia di Pengadilan Negeri (PN) Banyuwangi kemarin.

Sidang pembacaan vonis itu dipimpin hakim Siyoto SH didampingi hakim anggota Afrizal Hadi SH dan Tenny Erma Suryathi SH. Kedua mucikari itu didampingi penasihat hukum (PH) Tommy Yudianto SH.

Coratcoret seragam

Konvoi

Mabuk miras/ narkoba

AGUS BAIHAQI/RaBa

BAYI DISERAHKAN: Kadinsos Alam Sudrajat, Kapolsek Kabat Iptu Imron, dan Dwi Antini dari UPT PSAB Sidoarjo, di RSI Fatimah Banyuwangi kemarin.

Tunggu Enam Bulan untuk Adopsi Bayi BANYUWANGI - Bayi yang ditelantarkan orang tuanya di Rumah Sakit Islam (RSI) Fatimah, Banyuwangi, tampaknya butuh waktu lama untuk diadopsi. Sebab, sesuai aturan, bayi baru boleh diadopsi minimal berusia enam bulan.

Bayi perempuan tersebut dijemput petugas Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Jawa Timur kemarin (21/5). Selanjutnya, bayi yang lahir 16 April 2013 melalui operasi caesar itu akan dirawat Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pelayanan Sosial Asuhan Balita (PSAB) Sidoarjo. “Kita melaksanakan prosedur terhadap anak yang akan diadopsi,” terang Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi (Disosnakertrans) Banyuwangi, Syaiful Alam Sudrajat.

Sejak lahir 16 April 2013 lalu, bayi tersebut dirawat pihak RSI Fatimah Banyuwangi n Baca Tunggu...Hal 39

ZAKARIA/RaBa

Jadwal Kelulusan Belum Jelas Dispendik Kumpulkan Kepala Sekolah Hari Ini BANYUWANGI - Dinas Pendidikan (Dispendik) Banyuwangi memberi keleluasaan sekolah menerapkan sistem pengumu-

man kelulusan sesuai karakteristik masing-masing. Namun demikian, instansi yang satu ini tetap “mengharamkan” siswa melakukan konvoi dan coret-coret saat pengumuman kelulusan berlangsung.

Kepala Dinas Pendidikan (Dis-

pendik) Banyuwangi, Sulihtiyono mengatakan, sistem pengumuman kelulusan tahun ini disesuaikan karakteristik sekolah masingmasing. Pengumuman kelulusan bisa diantar langsung ke rumah tiap siswa n Baca Jadwal...Hal 39

Persiapan Tiga Peselancar dari New Zealand

Terpikat Pulau Merah, Usung Target Champion Sejumlah peselancar (surfer) luar negeri sudah tiba di pantai Pulau Merah (PM), Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran.

Mereka ingin tampil sebagai juara dalam even Red Island Banyuwangi International Surf Competition 2013.

ALI NURFATONI, Pesanggaran PULAU Merah merupakan sebuah pulau berbentuk bukit kecil dekat pantai. Pasir di pantai PM berwarna putih dan memiliki panjang sekitar 3 kilometer (Km). Pantai itu berada di sekitar 60 kilometer dari pusat kota Banyuwangi ke arah

http://www.radarbanyuwangi.co.id

ALI NURFATONI/RaBa

SANTAI DULU AH: Tiga peselancar asal New Zealand bersantai di Pantai Pulau Merah, Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, kemarin.

selatan. Waktu yang dibutuhkan menuju ke sana sekitar dua jam.

Sebagian kawasan pantai PM be-

rada di kaki Gunung Tumpang Pitu yang menjulang ratusan meter.

Gunung Tumpang Pitu merupakan

kawasan hutan lindung. Tumpang Pitu merupakan salah satu gunung di Indonesia yang menyimpan kekayaan alam berupa emas.

Pesona alam di kawasan PM sangat indah. Ombak yang bagus sangat cocok untuk para peselancar. Tentu saja, wisata alam milik Bumi Blambangan tersebut bisa mengundang wisatawan, baik lokal maupun asing, berkunjung.

Selama ini banyak pengunjung yang datang ke tempat tersebut.

Apalagi, kini kawasan pantai tersebut sudah bersih. Nyaris tidak ada sampah di sepanjang pantai tersebut. Sejumlah bak sampah juga sudah terpasang di kawasan itu.

Saat pertama menginjakkan kaki di kawasan itu kemarin, rasa penat seolah-olah hilang seketika n

Peserta surfing mulai berdatangan di pantai Pulau Merah Fasilitas sport kelas internasional, tanpa duit miliaran untuk membangun stadion

Hujan sebentar, Mangir banjir Kalau hujannya lamaaa…, semakin meranaaa…

Baca Terpikat...Hal 39

email: radarbwi@gmail.com/beritaraba@gmail.com

COVER STORY

30

Rabu 22 Mei 2013

Solusi Terbaik Berdayakan UKS BEREDARNYA jajanan yang mengandung zat berbahaya cukup meresahkan semua kalangan. Tidak hanya orang tua, pihak sekolah juga mengalami keresahan yang sama atas beredarnya jajan m e n ga n d u n g rhodamin-B itu.

Untuk mengatasi persoalan itu, Dosen Stikes Banyuwangi, Pipit Hariyono, punya solusi cerdas.

Dia menawarkan pemberdayaan Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) sebagai solusi mengantisipasi jajanan mengandung zat berbahaya itu.

Budaya UKS bisa menangkal bahaya makanan yang men-

gandung zat berbahaya terhadap siswa. Perilaku hidup sehat harus di mulai dari diri sendiri, kemudian akan berimbas pada teman, keluarga di rumah, dan masyarakat dalam radius 500 meter sekitar sekolah.

Dalam pelaksanaan, ungkap Pipit, Trias UKS h a r u s b e n a rbenar dilakukan.

Trias UKS itu adalah melaksanakan pendidikan kesehatan di sekolah atau health education in school. Trias UKS kedua, menyelenggarakan pelayanan kesehatan di sekolah dan ketiga menciptakan lingkungan kehidupan sekolah yang sehat n Baca Solusi...Hal 39

Zat Aditif Berbahaya 1. Sodium nitrat & Natrium nitrit pengawet produk daging olahan.

2. Butylated hydrozyttoluene (BHT) dan hydroxyanisole Butylated (BHA) pada sereal, keripik kentang, minyak sayur, dan permen karet.

3. Propyl gallate dalam sup ayam instan, permen, dan daging olahan.

4. Monosodium glutamate (MSG) pada sup kalengan, keripik, kerupuk, saus salad, dan makanan olahan.

5. Minyak sayur terhidrogenasi.

6. Aspartame sebagai pemanis tambahan 7. Pewarna makanan 8. Olestra atau margonda 9. Kalium Bromat pada adonan roti

Na2B4O7·10H2O C28 H31 CIN2 O3, BM: 479 g/mol

GALIH COKRO/RaBa

SULIT DIAWASI: Jajanan sangat digemari kalangan anak-anak. Namun belum tentu semua jajanan tersebut terjamin kesehatannya.

Waspadai Sembilan Zat Aditif Dapat Memicu Penyakit Jantung, Diabetes, dan Stroke BANYUWANGI - Uji laboratorium terhadap sampel makanan dan jajan di sekitar sekolah ditemukan mengandung zat rhodamin-B. Uji lab itu dilakukan Dinas Kesehatan bersama

Waspadai Racun dalam Makanan: Boraks (Na2B4O7.10H2O) dan asam borat (H3BO3) Formalin (larutan formaldehida)

Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Surabaya pada 2012 lalu.

Dalam uji lab itu ada sekitar 90 sampel jajan di sekitar sekolah yang diuji.

Dari 90 sampel makanan yang diambil di empat Kecamatan, Banyuwangi, Rogojampi, Muncar, dan Purwoharjo, sebanyak 19 sampel mengandung zat berbahaya bagi kesehatan.

Demi menyelamatkan jiwa penerus bangsa, Jawa Pos Radar Banyuwangi bekerja sama dengan Stikes Banyuwangi menggelar diskusi mengupas hasil uji lab tersebut Kamis lalu (17/5).

Dalam diskusi Forum Kemisan itu, dr.

Ketty S. Arna memberikan beberapa tips memilih makanan sehat.

Dalam kesempatan itu, Ketty me-

nyampaikan cara selektif memilih makanan sehat. Asupan makanan yang di konsumsi setiap hari, utamanya anak-anak usia sekolah harus memenuhi beberapa unsur.

Pertama, unsur zat pembangun.

Un sur zat ini dapat diperoleh dari makanan tahu, ikan laut, susu, n Baca Waspadai...Hal 39

ZAKARIA/RaBa

Disarankan Pakai Pewarna Alami SELAIN membahas bahaya zat berbahaya dalam jajanan di sekitar sekolah, Diskusi Forum Kemisan pekan lalu juga mengupas masalah bahan tambahan pangan (BTP) yang digunakan dalam olahan makanan.

Penggunaan BTP tidak boleh digunakan menyembunyikan cara pengolahan makanan yang tidak benar.

Selain itu, penggunaan BTP tidak boleh mengakibatkan penurunan nilai gizi pada makanan tersebut. “Apalagi sampai menghilangkan nilai dan kandungan gizi pada makan hasil olahan. Penggunaan BTP sudah diatur secara jelas dalam Permenkes 33 Tahun 2012,” ungkap Kabid Bina Penyehatan Lingkungan Dinas Kesehatan Banyuwangi, Sugeng Fadjar Hariyanto.

Fadjar menjelaskan, untuk menggunakan BTP dalam pengolahan makanan ada beberapa syarat yang harus dilakukan produsen atau industri rumahan. Beberapa syarat itu antara lain, aman, telah dilakukan diuji laboratorium, dan dilakukan evaluasi secara terus menerus.

Pada kadar yang diperlukan tidak membahayakan kesehatan, harus selalu diamati dan dievaluasi ulang, memenuhi syarat mutu dan kemurnian, penggunaannya dibatasi, untuk tujuan tertentu dan kadarnya harus serendah mungkin.

Penggunaan BTP berdasar fungsinya meliputi antioksidan, anti-kempal, pengatur keasaman, pemanis buatan, pemutih dan pematang tepung, pengemulsi, pemantap, pengental, pengawet, pengeras, pewarna, penyedap rasa, dan aroma. Penggunaan

GALIH COKRO/RaBa

DISKUSI: Dr Ketty S. Arna (kiri) menjelaskan bahaya zat adiktif pada makanan di Stikes Banyuwangi Kamis lalu.

warna dalam BTP pun diatur secara ketat. Pewarna yang diizinkan meliputi pewarna alam, karena hampir tidak ada efek samping. Contohnya, warna hijau pada klorofil pada daun suji, warna cokelat pada gula yang digosongkan, dan warna kuning curcumin pada kunyit.

Sedangkan BPT yang dilarang dalam pengolahan makanan meliputi, asam borat dengan garamnya atau boraks yang sering digunakan olahan bakso, mi, dan kerupuk.

Asam salisilat untuk olahan kecap, formalin untuk olahan tahu, mi basah, dietil pirokarbonat, dulsin, kloramfenikol, kalium klorat, minyak nabati dibrominasi, nitrofurazon, dan kalium bromat. “Semua zat itu tidak boleh digunakan BTP karena akan merugikan kesehatan manusia,” jelasnya.

Penggunaan bahan borat atau boraks, jelas Fadjar, penggunaannya untuk bahan solder dan pembersih bangunan. Selama ini, penggunaan bahan boraks sering ditemukan pada olahan bakso, mi, dan krupuk dan lontong.

Tujuan penggunaan bahan boraks ini untuk membuat kenyal makanan, menimbul-

kan rasa gurih, mengawetkan, dan membuat renyah makanan. Pemanis buatan, juga direkomendasikan untuk tidak dikonsumsi. Jika dikonsumsi secara terus menerus, pemanis buatan akan menghambat pertumbuhan bagi anak. Sebab, pemanis buatan itu sama sekali tidak mengandung gizi sama

sekali. “Penggunaan pemanis buatan, sebaiknya dihindari.

Penggunaan dalam waktu lama, dapat memicu kanker karsinogenik,” kata Fajar.

Dalam kesempatan itu, Fadjar juga membeberkan 30 zat pewarna membahayakan jika digunakan BTP. Perwarna itu adalah auramine, fast Yellow AB, orange GGN, alkanet, guinea green B, orange RN, butter yellow, indanthrene, orchid and orcein, black 7984, dan ponceau 3R. Selain itu, warna bum Umber, magenta, ponceau SX, chrisoindine, metanil yellow, ponceau 6R, chrisoine, oil orange SS, rhodamin B, citrus red no. 2, oil orange XO, chocolate Brown. oil yelow AB, scarlet GNFB, oil yelow OB, violet 6B, fast red E, dan orange G, sangat membahayakan kesehatan. (afi/c1/bay)

PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Jalan HOS Cokroaminoto No 30 Banyuwangi

PENGUMUMAN RENCANA KEBUTUHAN CALON TKI Sesuai surat dari Pemerintah Propinsi Jawa Timur Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Kependudukan, Unit Pelaksana Teknis Pelayanan Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia, Surabaya, perihal rencana kebutuhan Calon Tenaga Kerja Indonesia (TKI) program AKAN, maka dengan ini,

DIBUTUHKAN CALON TKI KE ASIA SEJUMLAH 580 ORANG Informasi lebih lanjut Hubungi Bidang Tenaga Kerja Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Banyuwangi, Jalan HOS Cokroaminoto No. 30 Banyuwangi

Butuh Komitmen Semua Elemen UNTUK menjauhkan siswa sekolah dari jajanan yang mengandung rhodamin-B, semua elemen masyarakat harus terlibat. Persoalan jajanan berbahaya itu tidak bisa hanya diserahkan kepada pihak sekolah dan orang tuanya.

Semua pihak harus memiliki komitmen yang sama demi menyelamatkan siswa dari jajanan yang mengandung zat berbahaya itu. Masyarakat umum, pemerintah, sekolah, dan orang tua, harus kompak menghalau beredarnya jajanan mengandung zat berbahaya.

Kepala UPTD Pendidikan Kecamatan Banyuwangi, Nurhamim mengatakan, persoalan itu tak berhasil bila hanya diserahkan pada sekolah. Sebab, sekolah tidak bisa bertindak sewenang-wenang kepada

para penjual makanan di sekitar sekolah.

Sebab, kalau sekolah bertindak tegas pada penjualan makanan yang terbukti menjual jajan berbahaya akan berdampak pada keamanan sekolah. Lingkungan sekolah menjadi tidak aman, dan pada akhirnya siswa akan menjadi korban.

Karena itu, kata Nurhamim, semua elemen harus duduk bersama untuk menyelesaikan persoalan. Masyarakat umum digugah hati nurani untuk tidak menjual makanan atau jajanan yang mengandung zat berbahaya. “Caranya pemerintah mengajari dan membimbing mereka tidak menggunakan olahan makanan dengan zat-zat berbahaya,” kata Hamin. (afi/c1/bay)

Pemimpin Redaksi/Penanggung jawab: Rahman Bayu Saksono. Redaktur Pelaksana: Syaifuddin Mahmud. Redaktur: Ali Sodiqin. Koordinator Liputan: Agus Baihaqi. Staf Redaksi: AF Ichsan Rasyid, Abdul Aziz, Niklaas Andries,Sigit Hariyadi, Ali Nurfatoni (Banyuwangi), Edy Supriyono, Nur Hariri (Situbondo). Fotografer: Galih Cokro Buwono. Editor Bahasa: Minhajul Qowim. Lay Out/Grafis: Khoirul Muklis, Cahya Heriyanto, Ramada Kusuma Atmaja.

Pengembangan Usaha: Elly Irwan Suryanto, Benny Siswanto. Pemasaran: Gerda Sukarno Prayudha, Iwan Setiono, Samsuri (Situbondo). Iklan: Sidrotul Muntaha, Tomy Sila, Yusroh Abdillah, Mega Dwi P. Administrasi Iklan: Widi PENDORONG PERUBAHAN DAN PEMBARUAN Ukiyanti. Desain Iklan: Mohammad Isnaeni Wardan. Keuangan: Citra Puji Rahayu. Kasir: Anissa Windyah Sari. Administrasi Pemasaran: Anisa Febriyanti. Perpajakan: Cici Irma Setyani. Administrasi Biro Situbondo: Dimas Ayu Dewi Fintari. Penerbit: PT Banyuwangi Intermedia Pers. SIUPP:1538/SK/Menpen/SIUPP/1999. Direktur: A. Choliq Baya. Alamat Redaksi/Iklan: Jl. Yos Sudarso 89 C Banyuwangi, Telp: (0333) 412224-416647 Fax Redaksi: 0333416647, Fax Iklan/Pemasaran: (0333) 415153, Biro Genteng: Jalan Raya Jember nomor 36 Genteng, Telp: (0333) 845860. Biro Situbondo: Jl. Wijaya Kusuma No. 60 Situbondo, Telp : (0338) 671982. Email: radarbwi@jawapos.co.id, radarbwi@yahoo.com, radarbwi@gmail.com. Rekening: Giro Bank Mandiri Nomor Rekening 1430002019030. Surabaya: Yamin Hamid, Graha Pena Lt .15, Jl Ahmad Yani 88 Telp. (031) 8202259 Fax. (031) 8295473. Jakarta: Gunawan, Jl Raya Kebayoran Lama 17, Telp (021) 5349311-5, Fax. (021) 5349207. Tarif Iklan Display: hitam putih Rp 22.500/ mmk, berwarna depan Rp 35.000/mmk, berwarna belakang Rp 30.000/mmk, Iklan Baris Umum: Rp. 22.000/baris, Lowongan: Rp 50.000/baris, Sosial: Rp 15.000/mmk. Percetakan: Temprina Media Grafika, Jl Imam Bonjol 129 Jember Telp (0331) 320300.

J

Wartawan Radar Banyuwangi dilarang menerima uang maupun barang dari sumber berita.

J

Wartawan Radar Banyuwangi dibekali dengan kartu pers yang dikenakan selama bertugas.

J

Materi iklan/advertorial di luar tanggung jawab Radar Banyuwangi

31

Rabu 22 Mei 2013

Ketika Dirut Telkom Pulang Kampung

Arief Yahya Inspirasi Siswa Jadi Pemimpin BANYUWANGI – Kementerian BUMN menggelar program Direksi BUMN Mengajar. Target program yang di-launching untuk memperingati Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) itu adalah sekolahsekolah lanjutan tingkat atas. Para direksi ini akan mengajar dan berdiskusi dengan para siswa mengenai etos kerja dan kisahkisah sukses dalam memimpin.

Salah seorang Direksi BUMN yang pulang kampung adalah Arief Yahya. Dia tercatat sebagai Direktur Utama PT. Telkom Indonesia (Tbk). Pria yang semasa kecilnya hidup di Banyuwangi itu menyempatkan diri datang ke sekolah SMAN 1 Glagah, tempat dimana dia dulu menimbah ilmu. ”Setidaknya ada dua hal yang para siswa dapatkan melalui program ini, yakni pengetahuan mengenai kunci kesuksesan para direksi BUMN tersebut, dan juga mengenai profil perusahaan yang dipimpin para direktur,” kata Arief Yahya saat menjadi guru selama satu jam di aula SMAN 1 Glagah, Senin kemarin (20/5).

FOTO-FOTO: GALIH COKRO & TOHA/RaBa

MOTIVASI: Arief Yahya saat memberikan motivasi kepada yuniornya dalam acara Direksi BUMN mengajar di SMAN 1 Glagah, Senin (20/5).

Arief menjelaskan, ide awal ”Gerakan Direksi Mengajar” itu dicetuskan Prof. Anis Baswedan saat bertemu dengan Menteri BUMN Dahlan Iskan beberapa waktu yang lalu. Harapannya, direksi BUMN bisa menginspirasi siswa. “Karena menurut beliau

SUMBANGSIH: Sebagai alumni SMAN 1 Banyuwangi (sekarang SMAN 1 Glagah) Arief membuktikan diri jika masih ingat almamaternya.

(Anis Baswedan), pendidikan di Indonesia saat ini relatif bagus. Hanya kurang satu hal, yakni inspirasi,” jelasnya.

Motivasi yang diberikan oleh alumnus SMAN 1 Banyuwangi (sekarang SMAN 1 Glagah) ini cukup membuat para siswa

termotivasi. Arief memberikan dua tips agar para siswa kelak hidup sukses. Menurut dia, yang membedakan manusia satu dengan yang lain adalah karakter dan kompetensi. Karakter merupakan pondasi untuk menuju kesuksesan seorang individu. Karakter juga merupakan faktor kunci keberhasilan.

Karakter berhubungan dengan hati.

“Berbuat yang terbaik, disipin dan jujur.

Jika karakter menjadi ruh maka kita akan dapat sukses,” jelas Arief disambut aplaus para siswa.

Menurut alumnus ITB itu, momen kebangkitan nasional yang ke-105 ini memiliki makna untuk para pelajar. Hari Pendidikan dan Hari Kebangkitan memiliki arti yang sama untuk para pelajar dan generasi muda. ”Kedua hari ini sangat sacral. Karena itu pelajar dan pemuda harus memaknainya dengan bangkit untuk mencapai prestasi yang gemilang,’’ tanadas Arief. (adv/aif)

JADI INSPIRASI: Bupati Abdullah Azwar Anas menyalami peserta pelatihan guru yang digelar Telkom di Hotel Mirah.

Pemimpin Harus Bisa Menjadi Guru SEMENTARA itu, selain memberikan motivasi kepada siswa, Telkom juga memberikan perhatian khusus kepada para guru di Banyuwangi. Sediktinya ada 60 orang guru yang terdiri dari guru-guru SMP/SMA/ SMK se-Kabupaten Banyuwangi mendapat pelatihan bagimu guru dari Telkom, (21/5) kemarin di Hal Hotel Mirah Banyuwangi.

Pelatihan ini dibuka langsung oleh Dirut Telkom Indonesia Areif Yahya. Menurut dia, untuk menjadi pemimpin yang baik harus menjadi guru. Pemimpin adalah seorang guru, guru bagi dirinya sendiri maupun menjadi guru bagi orang lain.

Arief menilai Telkom memandang penting peran guru. Menurutnya, tidak mungkin suatu generasi bangsa maju tanpa peran

PEDULI GURU: 60 orang guru terdiri guru SMP/SMA/SMK se-Banyuwangi mendapat pelatihan bagimu guru dariTelkom di Hal Hotel Mirah Banyuwangi.

guru-guru yang berkualitas yang mampu mengkomunikasikan berbagai pengetahuan dan gagasan kepada murid-muridnya.

“Program Bagimu Guru Kupersembahkan mendapat dukungan dari ESQ yang merupakan salah satu lembaga ternama penyelenggara pelatihan karakter, serta Intel pe-

rusahaan microprosesor yang telah dikenal luas. Rencananya diselenggaraan di lima kota lain, yakni Kendari, Banjar Baru, Kudus, Bukittinggi dan Mataram. Adapun tema yang dipilih adalah “Guru Berkarakter untuk Generasi Muda Berkualitas”. (adv/aif)

Banyak Mengonsumsi Alkohol Dapat Menimbulkan Kanker Mulut PT. PLN (PERSERO) APJ BANYUWANGI Agar terhindar dari sanksi pemutusan sementara dan biaya keterlambatan, bayarlah rekening listrik anda sesuai jadwal mulai tanggal 1 s/d 20 setiap bulannya dan pelaksanaan pemutusan se mentara akan dilakukan mulai tanggal 21 s/d selesai.

Dari situs Dentistry diperoleh informasi bahwa pengguna berat alkohol berisiko tinggi terkena karsinoma mulut.

Hal ini disebabkan oleh alkohol kandungan karsinogen atau prokarsinogen yang banyak terdapat dalam alkohol, termasuk kontaminan dari nitrosamin dan uretan selain etanol. Dalam tubuh, etanol dimetabolisme oleh alkoholdehidroge nase dan oleh sitokrom P450 menjadi asetaldehid yang bersifat karsinogen. Enzim metabolisme karsinogen berperan pada individu tertentu.

Alkohol de hidrogenase mengoksidasi etanol menjadi asetaldehid yang sitotoksik dan meng hasilkan radikal bebas serta basa DNA hidroksilasi. Sebagaimana halnya tem bakau pada perokok, alkohol member ikan efek sinergis yang menyebabkan terjadinya perubahan dis plastik p a d a m u kosa.

O l e h karena itu, orang yang mero kok seka ligus minum alkohol dalam jumlah yang berlebihan mem punyai risiko lebih tinggi un tuk menderita kanker mulut dari pada orang yang meminum alkohol saja atau yang menggu nakan tembakau saja. Daerah mukosa yang paling sering terkena oleh alkohol mempunyai risiko yang paling tinggi untuk kena kanker. Alkohol memudahkan kerja tembakau dengan berfungsi sebagai pelarut sehingga memudahkan bahan karsinogen untuk melakukan penetrsi ke dalam jaringan mulut. Alkohol dapat memengaruhi keutuhan sistem kekebalan tubuh, yang memungkinkan kanker tumbuh dan berkembang dengan baik.

Apa yang harus dilakukan untuk mencegahnya? Tentu saja menghindari faktor risiko. Faktor risiko itu ada dua: yang tidak bisa dihindari dan yang bisa dihindari. Contoh yang tidak bisa dihindari adalah faktor genetik. Sedangkan yang bisa dihindari seperti rokok dan alkohol itu. Kendati beberapa faktor risiko itu dapat dihindari, bukan berarti Anda seratus persen dapat terbebas dari kanker.

Sebaliknya, orang yang hidupnya penuh

dengan faktor risiko belum tentu akan menderita kanker. Walaupun demikian, menghindari pasti jauh lebih baik daripada mengobati. Dengan apa? Selain menghindari faktor risiko itu, juga bisa dengan rutin mengonsumsi antioksidan tingkat tinggi, seperti xanthone, yang terdapat dalam kulit buah manggis. Peneliti luar negeri, seperti Martin (1980), Kanchanapoom (1998), Nakasone (1998), Paul (1998), Nakatani (2002), dan Matsumo ( 2003) melaporkan bahwa 10 mikron/ml alfa-mangostin (turunan xanthone) yang diisolasi dari kulit buah manggis mampu menghambat sel leukimia HL-60 pada manusia, dan garcinone E (juga derivat xanthone) efektif untuk menghambat kanker hati, kanker lambung, kanker paru, dan beberapa kanker lainnya.

Khasiatnya bahkan jauh lebih efektif bila dibandingkan dengan obat kanker seperti flauraucil, ci s platin, vincristin, metohotrexete, dan mitoxiantrone.

Anda yang i n g i n mendapatkan inform a s i lengkap tentang k h a siat kulit ma ng gis bisa m e m bacanya di buku berjudul Ku lit Manggis Berkhasiat Tinggi, yang tersedia di Toko Buku Gramedia se-Indonesia.

Tap i , a p a k a h u nt u k m e n d a p at k a n xanthone itu kita perlu menggiling kulit manggis dulu untuk meminum airnya? Tidak. Sekarang, teknologinya sudah ada di Indonesia. Dan produk itu sudah beredar di apotek-apotek dan toko-toko obat terkemuka di kota Anda, dalam bentuk kapsul. Namanya Garcia, sedangkan xanthone adalah zat yang dikandungnya. Bila ingin tahu lebih banyak tentang ekstrak kulit manggis pertama di Indonesia itu, Anda bisa menghubungi telepon bebas pulsa kami 08001401430, email info@manggisgarcia. com, atau website www.manggisgarcia. com.Produk ini bisa didapatkan di Apotek dan toko obat terkemuka di kota anda atau segera Banyuwangi : 0333-7703239 & 081336445358, Situbondo 087885198976

Dirut PT Telkom: Arief Yahya

32

Rabu 22 Mei 2013

150 Hektare Tanah untuk Warga Pancer Kali Pertama dalam Sejarah Banyuwangi

ABDUL AZIZ/RaBa

SIAP BERTANDING: Enam peserta asal New Zealand dan Jerman foto bersama Bupati Anas dan jajaran forpimda di Pulau Merah kemarin.

Peserta Surfing mulai Berdatangan PESANGGARAN - Menjelang pelaksanaan Red Island Banyuwangi International Surf Competition 2013 di Pantai Pulau Merah, Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, para peserta dari sejumlah negara sudah berdatangan. Seperti terlihat kemarin, ada enam peserta yang tiba di Pulau Merah.

Mereka adalah Jose Robets, Paul Robets, dan Craieg Calley dari New Zealand. Selain itu, juga tiga peselancar dari Jerman, yaitu Manuel, Cristoper, dan Oliver.

Dua hari lalu mereka sudah tiba di Pulau Merah. “Kita datang awal karena ingin coba dulu ombaknya,” kata Manuel kepada Jawa Pos Radar Banyuwangi.

Selain ingin mencoba ombak, Manual dkk juga ingin menikmati suasana pantai Pulau Merah. Sebab, menurut informasi,

panorama Pulau Merah sangat indah.

“Ternyata memang sangat menyenangkan ke sini. Pantainya indah dan tempatnya enak dikunjungi,” timpal Oliver saat bertemu Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas di tepi pantai Pulau Merah kemarin.

Sementara itu, bupati berharap agar para turis itu menyampaikan tentang keindahan Pulau Merah kepada rekan-rekan senegaranya. Sementara itu, kepada masyarakat Banyuwangi, orang nomor satu di jajaran Pemkab Banyuwangi itu berharap agar menyambut para peserta dan wisatawan yang akan datang ke Pulau Merah dengan ramah. “Semua masyarakat silakan datang ke Pulau Merah untuk menyaksikan even international ini. Semua lapisan masyarakat bebas menonton,” ajaknya.

Sementara itu, persiapan pun terus dimatangkan menjelang kompetisi yang dihelat tanggal 24 hingga 26 Mei mendatang itu. Selain menyiapkan venue, juga menyiapkan tempat ibadah. Sebab, ada tempat ibadah yang masih kurang bersih.

Jika tidak segera ditindaklanjuti, maka akan menyisakan kesan buruk bagi para peserta. Hal itu disadari betul Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas kemarin. Secara khusus, Bupati Anas pun mengajak masyarakat membersihkan lingkungan dan semua tempat ibadah. ‘’Tolong besok semua tempat ibadah dibersihkan. Kalau perlu kasi ambal,’’ pinta bupati kepada Camat Pesanggaran, Danisworo, usai salat Duhur di sebuah musala di desa tersebut kemarin. (azi/ton/c1/aif)

Ajak Orang Tua Sekolahkan Anaknya ke Pesantren TEGALSARI - Pengasuh Darul Aitam Darussalam, Blokagung, Kecamatan Tegalsari, KH. Ahmad Qusyairy Syafaat, mengajak umat Islam saling mendoakan dan bersilaturahmi dengan pesantren. Selain itu, Gus Mat—sapaan akrabnya—juga mengajak para orang tua mengarahkan putra-putrinya mengenyam pendidikan di pesantren.

Hal itu disampaikan Gus Mat dalam Istighotsah Ihsaniah di Darul Aitam kemarin.

Gus Mat mengatakan, pen-

didikan di pesantren adalah menyeimbangkan aktivitas zikir dan fikir agar bisa mencetak generasi yang ulul albab (cendekiawan muslim) yang saleh dan berakhlakul karimah. Selain itu, proses belajar mengajar di kelas juga diajarkan kitab kuning dan mengkaji khazanah keilmuan Islam peninggalan ulamaulama besar. “Seperti Tafsir Jalalain dan Mukhtar Alhadits, keterampilan (life skill), kepemimpinan, dan keorganisasian,” tuturnya. (azi/c1/aif)

BANYUWANGI

BANYUWANGI

ABDUL AZIZ/RABA

MEMBELUDAK: Ribuan jamaah istighotsah di Ponpes Darul Aitam, Blokagung, kemarin.

BANYUWANGI

• Chery QQ ‘09 •

Ready stock L300, T120SS(new), PU Grdmx, PU Futura, Avanza, Xenia, Rush, Krista, APV, Escudo, Katana, Espass, Futura, STW. Bsa cash/krdt.Hub 0333411655,0811301676.

Dijual Daihatsu Xenia Xi 1.3 Sporty tahun 2010, hitam metalik, nego sampai deal, hubungi 085204916135.

Dijual Nissan Xtrail 2.5L ST tahun 2005 abu-abu metalik, harga 147,5 juta nego, barang istimewa, bisa cash/kredit, hubungi (0333) 631526 – 635176, 0811351148

Dijual Chery QQ GT MT tahun 2009 merah, harga 65 juta nego, barang istimewa, bisa cash/kredit, hubungi (0333) 631526 – 635176, 0811351148

SITUBONDO

• Toyota Innova ‘05 •

• Suzuki Forsa ‘92 •

• Suzuki PU Futura ‘10 •

Dijual Daihatsu Xenia F601RV-GMDFJJ ( XI family) mickro/minibus th 2009 htm mtlik, hrg 109,5 jt nego, brg istmw, bs cash/kredit, hub (0333) 631526 – 635176, 0811351148

Dijual Suzuki Sedan Forsa SF413 MP tahun1992 hitam metalik, harga 46,5 juta nego, barang istimewa, bisa cash/kredit, hub (0333) 631526 – 635176, 0811351148

Dijual Suzuki Pick-Up ST 150 Futura (ac) tahun 2010 hitam, harga 77,5 juta nego, barang istimewa, bisa cash/kredit, hubungi (0333) 631526 – 635176 , 0811351148

SITUBONDO • STNK •

• Marketing •

• Tanah + Bangunan • Jual tanah+bangunan lokasi asih ada air, Desa Wonorejo Bwi, hub. 0818351234.

• Jl. Lingkar Ketapang • Dijual tanah 2500 m2, Jl. Lingkar Utama Ketapang Bwi, hub 082141046676.

• Tanah Kebun • Djl tnh kebun SHM 7790 m2 (120m X 70m) a/n sendiri Rp 150.000/m nego. Lok: Bwi kota. 150 m timur Jl Raden Wijaya, selatan Perum Djati Khayangan. Hub: 081239574908/081999093869/ Bpk Edy

• Blimbingsari • Jl tnh sktr Bandara Blimbingsari Bwi, L 3Ha, SHM,200rb/m.H.081235026365/087859712349

PEMBERITAHUAN Sehubungan dengan makin maraknya aksi penipuan yang memanfaatkan iklan jitu di Koran Radar Banyuwangi kami himbau kepada masyarakat terutama pemasang iklan jitu di Radar Banyuwangi untuk waspada dan berhati-hati. Bila Anda menerima telepon, SMS dengan mengatasnamakan petugas dari Radar Banyuwangi maka segera konfirmasi ke Radar Banyuwangi (0333) 412224. Radar Banyuwangi tidak bertanggungjawab atas semua transaksi yang terjadi selain pemasangan iklan secara resmi di Radar Banyuwangi.

yang belum mendaftar masih punya kesempatan ikut dan mendaftar pada saat temu teknik, Kamis nanti,” jelas mahasiswa Fakultas Ekonomi Untag tersebut.

Ketua Program Studi Manajemen Faktultas Ekonomi Untag Yovita Vivianty I. Atmadjaja menambahkan, membangun generasi berprestasi di era globalisasi merupakan usaha yang terencana, terprogram, dan berkesinambungan. Seminar serta olimpiade akuntansi dan pasar modal akan membantu peserta mengembangkan kemampuannya secara optimal, baik aspek kognitif maupun afektif. (adv)

• Nissan Xtrail ‘05 •

• Corolla ‘95 & Kijang ‘03• Dijual Great Corolla 95 silver orisinil cat 70jt nego, Kijang LSX 03, 115jt nego, milik sendiri, siap pakai, BU, hub. 081336528447

BANYUWANGI

ket Society (FMS) Untag Banyuwangi mengadakan kegiatan ini dalam rangka meningkatkan sumber daya manusia untuk mewujudkan generasi yang berprestasi di era globalisasi, dan merealisasikan program kerja, salah satunya Olimpiade Akuntansi dan Pasar Modal Antar SMA, SMK, dan Madrasah Aliyah se-Kabupaten Banyuwangi dan Seminar Pasar Modal,” papar Edy Siswanto, ketua panitia.

Edy menambahkan, pendaftaran olimpiade masih dibuka hingga Kamis, 23 Mei 2013, pukul 13.30. Hingga kemarin sudah sekitar 100 siswa yang mendaftarkan diri. “Peserta

• Daihatsu Xenia ‘10 •

• Staff Promotion • Melamar hari ini besok kerja, buth 40 Staff Promotion P/W fas : gaji 1,2-3jt/ bln, lamr ke CV Indo, Jl. Ikan Gurami 15, Karangrejo, Bwi, hub 085645120579.

Djual rmh Jl. Yos Sudarso 08 Bwi LT 1082 m2, SHM lok strategis hub, 0811309588.

IRWAN/RaBa

BURSA EFEK: Nur Harjanti menjelaskan pasar modal dalam seminar di auditorium Untag, kemarin (21/5).

BANYUWANGI

• Dicari Sengon •

• Jl. Yos Sudarso •

BANYUWANGI-Sebanyak 620 pelajar SMA sederajat dan mahasiswa mengikuti seminar pasar modal yang digelar di Auditorium Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Banyuwangi, kemarin (21/5). Dalam seminar bertema “Membangun Generasi Berprestasi di Era Globalisasi” itu, mereka belajar banyak hal terkait pasar modal. Wawasan yang didapatkan juga menjadi bahan pelajaran mengikuti Olimpiade Akuntansi dan Pasar Modal pada Sabtu, 25 Mei 2013.

Seminar yang digelar Fakultas Ekonomi Untag itu menghadirkan dua narasumber dari Pusat Informasi Pasar Modal (PIPM) PT. Bursa Efek Indonesia (BEI) Cabang Surabaya dan PT Reliance Securities,Tbk. Dari BEI Cabang Surabaya langsung hadir Kepala Kantor PIPM Nur Harjanti. Sedangkan dari Reliance dihadiri Branch Manager Cabang Surabaya Gubeng Samsuri, SE. Acara yang dipandu moderator Bambang Wicaksono, SE, MM, dosen Fakultas Ekonomi Untag itu berlangsung gayeng.

“Fakultas Ekonomi bersama Unit Kegiatan Mahasiswa Financial Mar-

BANYUWANGI

Dcri pohon sengon siap panen, kami siap mmbeli (nebas di kebun) H. 081703130988.

Butuh pria/wanita usia 19-30 th berpenampilan menarik komunikatif min SMA, fas gaji+bonus +3jt transport ada jenjang karier lam kirim ke Jl. Jember 33 Genteng Bwi tlp 081336384879

Ratusan Pelajar Belajar Saham

BANYUWANGI

• STNK •

BANYUWANGI

pala BPN (Badan Pertanahan Nasional) Pak Sugiarto akan menjelaskan prosedurnya,” tandasnya.

Selain itu, bupati menegaskan bahwa TMKH yang dia tanda tangani kali ini adalah yang pertama kali di Banyuwangi. Padahal, hingga kini masih banyak masyarakat yang tinggal di lahan Perhutani. “Nanti satu per satu kita upayakan agar bisa dilakukan seperti ini,” tuturnya.

Abdul Kadir yang selama ini getol mendampingi warga Pancer mengatakan bahwa perjuangan warga untuk mendapatkan lahan tersebut berlangsung sejak 2006. Kepala Kantor Perizinan Banyuwangi tersebut menuturkan, lahan TMKH di Pancer mencapai 150 hektare dan sudah menjadi permukiman penduduk.

“Ada 560 kepala keluarga yang masuk dalam daftar TMKH. Semua sudah ada akta notarisnya,” sebutnya. (azi/c1/aif)

BANYUWANGI

Hlg STNK P 3586 ZC, an. Suyatmo, Ling.

Lerek 01/02, Gombengsari, Kalipuro

Hlg STNK P 6256 EE, an. Badri, Trigonco Timur 03/04, Asembagus, Stb.

PESANGGARAN - Warga Dusun Pancer, Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, yang selama ini menempati lahan milik Perhutani Banyuwangi Selatan bisa bernapas lega. Akhirnya, mereka bisa memperoleh kepastian status lahan Perhutani yang selama ini mereka tempati. Hal itu ditandai dengan penandatanganan peta lahan Tukar-menukar Kawasan Hutan (TMKH) oleh Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas di halaman SDN 4 Pancer kemarin siang.

Bupati menuturkan, lahan seluas 150 hektare yang ditempati warga Dusun Pancer sejak 1965 itu statusnya milik Perhutani Banyuwangi Selatan. Sehingga, mereka tidak

bisa menerbitkan sertifikat hak milik (SHM). Sejak 2006, warga membentuk panitia agar lahan yang sudah menjadi perkampungan tersebut bisa berstatus SHM. “Salah satu caranya adalah menggantinya dengan lahan di tempat lain, yakni Situbondo,” beber Anas.

Setelah menemukan gantinya dan masyarakat bersedia membeli, bupati berupaya memperjuangkan pelepasan atau penukaran lahan tersebut kepada Dirjen Kehutanan dan Menteri Kehutanan Zulkifili Hasan.

“Pak Menteri Kehutanan sudah setuju dan hari ini di hadapan semua warga Pancer, peta lokasi lahan akan saya tanda tangani,” kata bupati di hadapan ratusan warga yang hadir.

Bupati berharap usai penandatanganan TMKH tersebut, warga Pancer hidup lebih tenang, karena lahan yang mereka tempat sudah memiliki kejelasan status. “Nanti untuk pengurusan sertifikatnya, Ke-

• Promo Daihatsu • Hny dg 18 Jt, miliki All New Xenia Dual Air Bag. Free servis 60.000 KM/3 th. 081 233 432555/081559705555/087 857409555

• PRIMA MOBIL •

• Honda City ‘01 • Djl Honda City 2001 (5X-8) MT, silver, PS/ PW/EM/AC dingin/audio shock breaker 4 buah baru, istmw, siap pakai plat DK Denpasar, pajak baru bln april, 89jt nego dtmpat smpai jd. bu posisi Stbondo H 081232318000

Ingin Pasang Iklan? Hubungi: 0333-412224

37

Rabu 22 Mei 2013

Pembalap mulai Jajal Sirkuit BANYUWANGI - Motocross dan grasstrack bertajuk Kapolres Cup 2013 yang digelar 25-26 Mei mendatang seolah membuat sejumlah calon peserta penasaran. Hal ini membuat sirkuit Kumendung, Muncar, yang menjadi venue kebanjiran para pembalap lebih awal.

Seminggu terakhir ini, banyak peserta yang sudah menjalani sesi uji coba trak yang berada di sisi pantai ini.

Peserta yang mulai menjajal sirkuit ini berasal dari sejumlah daerah. Mereka rela datang lebih awal dan melakukan persiapan dengan mengenal karakter di sirkuit ini. “Ada yang datang dari Bali, Balikpapan, dan Surabaya, yang sudah stay untuk mencoba sirkuit ini,” ujar Supriyadi ketua panitia motocross dan grasstrack.

Su p r i ya d i m e nu t u rk a n , sirkuit yang akan digunakan NIKLAAS ANDRIES/RaBa

GOL PERTAMA: Toure Morlaye merayakan gol yang dicetak ke gawang Madiun Putra saat pertandingan baru berjalan 11 menit di Stadion Diponegoro kemarin.

3

PERSEWANGI

MADIUN PUTRA 2

v

Ditolong Hadiah Penalti BANYUWANGI - Persewangi mendapat perlawanan alot dari tamunya, Madiun Putra, dalam lanjutan kompetisi Divisi Utama di Stadion Diponegoro kemarin (21/5). Laskar Blambangan dipaksa bekerja keras untuk menuntaskan perlawanan Blue Force, julukan Madiun Putra.

Dalam pertandingan yang dipimpin wasit Hipni asal Jakarta Utara tersebut, tuan rumah unggul tipis 3-2.

Hasil itu sekaligus menjadi pelipur lara atas rentetan hasil buruk di tiga laga pembuka putaran kedua lalu. Kemenangan yang ditorehkan Zaenal Ichwan dkk ini menjadikan Persewangi bisa menjaga hegemoni dalam empat kali pertemuannya melawan tim asal Kota Madiun tersebut “Kemenangan yang tentu saja patut disyukuri. Kemenangan dramatis ini berkat kerja semua pemain,” ujar Andik Purwanto, manajer Persewangi.

Usaha Persewangi meraih kemenangan dimulai di awal babak pertama. Tuan rumah langsung leading dua gol di 45 menit pertama. Toure Morlaye membuka keran gol Laskar Blambangan menit ke-11.

Kerja sama apiknya dengan Elyas dan Ikrom Syafii bisa dituntaskan dengan gol yang disambut suka cita para pendukung setia.

Statistik Pertandingan Persewangi 3 (2) 12 8 4 14 5 0 0 65

Madiun Putra Skor 2 (0) Tembakan 4 Tembakan melenceng 2 Tembakan ke gawang 2 Pelanggaran 11 Off Side 3 Kartu Kuning 0 Kartu Merah 0 Penguasaan Bola 35

Klasemen Grup V Persik PSMP PSIM Jogja Persewangi Persis Madiun Putra PPSM Sakti

9 10 9 10 10 9 9

7 6 4 4 3 2 0

Unggul satu gol, tuan rumah terus mengurung pertahanan tim tamu. Madiun Putra yang tidak diperkuat Jorge Paredes sesekali mencoba mengandalkan serangan balik sebagai senjata mencuri gol. Namun, usaha itu dibalas tuan rumah dengan gol kedua di menit 32.

Aksi solo run Ikrom Syafii memperdayai tiga pemain bertahan Madiun Putra memaksa kiper Agung Mukti memungut bola kali kedua. Persewangi menutup babak pertama dengan keunggulan 2-0.

FUTSAL

Finishing dan Defence jadi Fokus Perhatian BANYUWANGI - Uji coba pamungkas dilakoni tim futsal Banyuwangi proyeksi Porprov di GOR Tawang Alun Sabtu (18/5) lalu. Dalam uji coba yang dikemas dalam format pertandingan segitiga itu, tim Futsal Banyuwangi sukses meraih kemenangan atas lawan-lawannya. Hasil itu menjadi modal bagus bagi tim sepak bola mini tersebut.

Asisten manajer tim futsal, Rikcy Reza Luika menuturkan, uji coba tersebut merupakan yang terakhir dilakukan oleh tim. “Setelah ini kita akan menjalani pemusatan latihan di Surabaya,” ujarnya.

Dalam uji coba yang berlangsung di lapangan indoor GOR Tawang Alun itu, tim futsal Banyuwangi yang menghadapi RV ACC menang dengan skor 4-2. Di pertandingan berikutnya, tim Banyuwangi kembali mencatatkan kemenangan meski dengan kedudukan tipis, yakni 1-0.

Meski mampu menyapu bersih kemenangan, tim futsal Banyuwangi layak mendapat sorotan. Beberapa kelemahan mencolok masih tampak dalam permainan yang diperagakan. Finishing dan pertahanan akan menjadi fokus pemolesan sebelum bertolak ke Madiun. (nic/c1/als)

1 0 2 2 3 2 4

1 4 3 4 4 5 5

17-3 16-10 15-9 14-15 13-19 11-18 9-21

22 18 14 14 12 8 4

Di babak kedua, Persewangi yang berada di atas angin sedikit lengah. Tim tamu mencoba mengejar dua defisit gol. Laga baru berjalan tujuh menit, Madiun Putra memperkecil kedudukan menjadi 2-1. Slamet Harmoko yang berdiri bebas tanpa kawalan berhasil menceploskan bola ke gawang tim tuan rumah yang telah kosong dari penjagaan Arif Purnama.

Gol tersebut membakar spirit tempur anak asuhan Wahyudi itu. Kelengahan barisan per-

tahanan tuan rumah kembali dibayar dengan satu gol ke gawang Arif Purnama. Kali ini, Ainudin Delvira yang menjadi algojo atas keteledoran barisan pemain belakang Persewangi membuat skor imbang 2-2 di menit 68.

“Kita akui, pemain lengah setelah mencetak dua gol di babak pertama. Madiun Putra yang jeli mampu merepotkan lini pertahanan Persewangi dengan dua gol di babak kedua,” ujar Bagong Iswahyudi pelatih Persewangi.

Dua gol Madiun Putra membuat Persewangi tersentak.

Aksi Iswanto yang masuk menggantikan peran Jordi Kartiko membuat pemain bertahan lawan mengasarinya.

Kejadian yang terjadi di area penalti itu membuat wasit langsung menunjuk titik putih.

Zaenal Ichwan yang menjadi eksekutor sukses menjebol gawang Madiun Putra yang dikawal kiper pengganti, Riki Nugroho. Gol yang sekaligus menjadi torehan ketiga mantan bomber tim nasional itu bersama Persewangi. Skor pun berubah 3-2 untuk keunggulan tim tuan rumah dan bertahan hingga laga usai. Hasil itu sementara bisa mengatrol posisi Persewangi satu strip ke posisi empat klasemen grup lima. (nic/c1/als)

untuk balapan ini memang berbeda dari lainnya. Dengan rancangan profesional, sirkuit ini memiliki karakter dan rintangan yang menantang bagi pembalap. Dibutuhkan kecermatan dan teknik tinggi untuk bisa menaklukkan sirkuit yang dikenal dengan nama sirkuit Aquase ini sebelumnya.

Meski dikenal angker bagi pembalap yang akan berlomba di sirkuit ini, Supriyadi menegaskan lintasan ini cukup familiar dan aman pembalap pemula sekalipun. Ini membuat nuansa balapan nanti bisa benar-benar berjalan kompetitif, aman, dan nyaman.

Lebih lanjut, dalam kejuaraan yang memperebutkan Piala Kapolres Banyuwangi ini, penyelenggara akan mempertandingkan 11 kategori. Untuk para pembalap Banyuwangi,

akan dipertandingkan kelas beber standar pemula. Selanjutnya, ada kelas bebek standar pemula terbuka, bebek modifikasi terbuka junior, bebek modifikasi 2 tak terbuka senior, dan bebek modifikasi 4 tak terbuka senior.

Sementara itu, penyelenggara juga akan mempertandingkan nomor campuran antara sport dan trial untuk klasifikasi senior. Untuk spesialis mini moto, akan dipertandingkan klasifikasi khusus untuk usia maksimal 15 tahun terbuka.

Berikutnya juga turut dipertandingkan nomor FFA terbuka dan adventure 35 tahun ke atas non-pembalap 150 cc.

Nomor prestisius di ajang ini yakni spesial engine (SE) SE 50 cc terbuka dan SE 125-250 cc terbuka MX 2 terbuka siap memacu adrenalin pembalap dan penonton. (nic/c1/als)

GRIYA

38

Rabu Ra Rab abu u 22 22 Me Mei 2013

Fasilitas Terlengkap Cuma Ada di Mendut

TOHA/RaBa

TANPA BANDINGAN: Inilah kawasan Mendut Regency yang menawarkan berbagai keunggulan bagi yang memilikinya.

BANYUWANGI - Mendut Regency menahbiskan diri sebagai salah satu perumahan yang paling diminati masyarakat. Lokasinya yang tepat berada di jantung kota Banyuwangi ini seakan-akan menjadi ikon tersendiri bagi sebuah perumahan.

Meski baru dibangun 12 tahun lalu, namun keberadaan kawasan perumahan ini menjelma sebagai hunian elit nan elegan.

Bagi siapapun yang melihat kawasan perumahan ini akan langsung tertarik.

Salah seorang penghuni

Wallpaper, Vertikal Blind, Hingga Kasa Nyamuk RATUSAN koleksi desain wallpaper bisa Anda dapatkan di Toko Wallpaper Center. Warna dan motifnya bisa dipilih sesuai dengan keinginan Anda. Soal harga jangan khawatir. Sebab, Wallpaper Center memberikan harga bersaing.

Owner Wallpaper Center, Fendi Triawan mengatakan, saat ini penggunaan wallpaper lebih dipilih orang karena motifnya, dibanding cat yang monoton. Penggunaan wallpaper dinilai lebih eksklusif dan bisa menghasilkan gaya tersendiri di berbagai sudut rumah. “Toko kami banyak menerima pesanan, baik itu digunakan untuk perkantoran maupun rumah,” ungkap Fendi kemarin.

Seiring maraknya penggunaan wallpaper saat ini, maka lahir pula berbagai gaya, warna, motif, dan corak wallpaper yang ada di pasaran. Toko Wallpaper Center yang beralamat di Ruko Kepiting, Jalan Kepiting (Selatan Bank BNI Banyuwangi) Banyuwangi, ini adalah yang pertama

PALING LENGKAP: Toko Wallpaper yang berada ruko di Jalan Kepiting ini banyak menerima pesanan dari kantor maupun rumah.

Koleksinya yang lengkap menjadi daya tarik pengunjung.

TOHA/RaBa

sekaligus terlengkap dan terbesar yang ada di Banyuwangi. Hal ini ditunjukkan dengan ratusan koleksi wallpaper yang disediakan untuk Anda yang ingin memperbaiki view dinding rumah.

Selain wallpaper, pihaknya juga menyediakan vertical blind dan kasa nyamuk dengan diskon hingga 20 persen. Bagi Anda yang tertarik untuk menggeluti usaha ini,

Wallpaper Center juga memberikan kesempatan untuk menjadi agennya.

“Kami tidak memiliki sales yang menawarkan door to door. Jadi, hatihati jika ada yang mengatasnamakan toko wallpaper kami. Informasi lebih lanjut hubungi hubungi 081330260897, 03334460171, 0818595320, Pin BB 2316FBEB,” cetusnya. (adv/als)

Tangga Alumunium Diskon 10 Persen BANYUWANGI - Toko Mr Bolt atau toko baut memberikan diskon setiap pembelian tangga alumunium. Ada beberapa ukuran tangga alumunium yang tersedia. Bahkan, tangga berukuran 12 meter yang biasanya digunakan untuk proyek, juga tersedia di toko yang beralamat di Jalan PB Sudirman (200 meter utara Masjid Agung Baiturrahman Banyuwangi) ini.

Manager shop Toko Mr Bolt, Nurbani Yusuf mengatakan, tangga alumunium yang ada di toko Mr Bolt ini diproduksi dengan standar dan control yang baik. Sehingga sangat aman saat digunakan. “Untuk masa promosi kami memberikan diskon 10 persen untuk pembelian tangga alumunium ini,” kata Nurbani.

Selain tangga, toko Mr Bolt juga menyediakan berbagai macam jenis dan ukuran baut.

Baut yang dijual di toko Mr Bolt ini sangat spesial. Selain baut untuk rumah tangga dan otomotif, baut yang dijual di tempat ini juga tersedia untuk keperluan konstruksi dan industri. Baik untuk skala kecil, menengah, maupun besar. “Baut untuk pengeboran, galangan kapal maupun penambangan tersedia di toko Mr Bolt. Jadi, jika Anda ingin membeli baut dengan ukuran dan jenisnya bisa dicari di sini.

Harga sangat terjangkau. Satu plastik isi empat dijual Rp. 1.800,” cetusnya.

Selain baut, tokonya juga menyediakan scaffolding atau andang besi, jarum keras yang bisa digunakan untuk proyek gudang, perlengkapan rumah tangga seperti, produk Cyprus, Tecstar, dan Eletrolux; seperti blender, micro wave dengan bahan keramik. Di mana

bahannya lebih bagus dari pada Teflon. Ada pula panic aluminium, mixer, kompor gas, juicer, mesin penggiling daging, panci presto, dll. Informasi lebih lanjut hubungi 03338911002. (adv/als)

TOHA/RaBa

LENGKAP: Nurbani Yusuf menunjukkan koleksi tangga alumunium berbagai ukuran.

rumah Mendut, Fikri Abdul Hadi mengatakan, dir inya membeli rumah di kawasan Mendut Regency dua tahun lalu senilai Rp. 185 juta. Namun, tahun lalu, rumahnya ditawar senilai Rp 302 juta. “Saya jual rumah ini untuk membeli rumah yang lebih besar, namun masih di kawasan Mendut.

Kawasan ini sangat bagus, lingkungannya sehat, penghuninya ramah-ramah dan terbuka, juga sangat dekat dengan fasilitas umum,” kata Fikri.

Pengakuan Fikri ini memang

tidak berlebihan. Sebab, kawasan perumahan Mendut Regency ini memang dikenal sebagai kawasan hunian yang menawarkan nilai lebih. Selain kondisi alamnya yang segar, fasilitas lengkap, lokasinya yang strategis turut mendorong nilai investasi bagi siapapun yang memiliki. “Kami memiliki berbagai tipe dan model rumah. Silakan menghubungi nomor 08124935190 dan 08124901231,” ujar Direktur Mendut Regency, H Sunardi. (adv/als)

Rabu 22 Mei 2013

39

HALAMAN SAMBUNGAN

Ditawari Baby Sitter, Ternyata Jadi PSK n GERMO...

Sambungan dari Hal 29

“Terdakwa 1 (Sutiah) dan terdakwa 2 (Supardi) divonis tiga tahun penjara dan dipotong masa tahanan,” tegas ketua

majelis hakim Siyoto SH. Selain dihukum tiga tahun penjara, majelis hakim juga menghukum kedua terdakwa agar membayar denda Rp 120 juta subsider empat bulan kurungan. “Kalau tidak mau

membayar denda Rp 120 juta, maka harus diganti empat bulan kurungan,” katanya.

Vonis tiga tahun penjara tersebut masih lebih ringan dua tahun dua bulan dibanding tuntutan Jaksa Penuntut

Umum (JPU) Wahidah SH. Sebab, pada sidang sebelumnya, Jaksa Wahidah SH meminta majelis hakim menghukum terdakwa lima tahun penjara plus denda Rp 120 juta subsider enam bulan kurungan. “Putusan

Pengendara Terperosok Galian Kabel n HUJAN...

Sambungan dari Hal 29

Tetapi, hingga kemarin belum ada perbaikan sama sekali. “Banjir seperti ini sudah langganan sejak beberapa tahun lalu,” terang Suyamto, pegawai SPBU yang rumahnya tidak jauh dari lokasi.

Banjir di jalan raya di Desa Mangir pada Senin (20/5) malam itu terjadi sejak pukul 19.00. Sebelumnya itu, sejak pukul 18.00 di daerah tersebut turun hujan sangat deras.

“Usai Magrib hujan deras.

Isak sudah banjir seperti itu,” ungkapnya sambil menunjuk air yang meluap ke jalan.

Sepertinya banjir tersebut disebabkan saluran irigasi tidak bisa menampung debit air. Air besar ini, di antaranya kiriman dari Desa Aliyan, Kecamatan Rogojampi. Saluran di sebelah utara SPBU juga tidak mampu menampung debit air hingga akhirnya air meluber ke jalan.

“Di sekitar jalan ada saluran irigasi, tapi tidak mampu menampung air hujan yang

besar,” jelasnya.

Genangan air di jalan sepanjang 150 meter itu sangat mengganggu arus lalu lintas. Sejumlah kendaraan roda dua dan empat banyak yang mogok karena mesin kemasukan air. “Turun hujan sebentar saja, di daerah ini pasti banjir,” sebut Suyamto.

Pantauan Jawa Pos Radar Banyuwangi di lokasi banjir, hingga pukul 22.00 jalan tersebut masih digenangi air cukup tinggi. Hanya dalam waktu kurang dari 30 menit, ada dua mobil yang mogok. Selain itu,

tampak puluhan motor yang mogok karena mesin kemasukan air. “Ini banjirnya tinggi sekali,” cetus salah satu perempuan pengendara motor.

Demi menghindari banjir di jalan raya tersebut, ada pengendara motor yang nekat melintas di sebelah saluran irigasi di timur jalan. Tetapi sial, mereka malah terperosok galian kabel yang belum diuruk. “Awas ada galian kabel,” kata salah satu pengendara motor mengingatkan temannya. (abi/c1/bay)

Pendekatan dari Hati ke Hati n JADWAL...

Sambungan dari Hal 29

Ada pula sekolah yang memilih mengumumkan kelulusan para siswa secara langsung di sekolah.

Menurut Sulihtiyono, beberapa sekolah akan melakukan istighotsah bersama sebelum pengumuman berlangsung.

Setelah istighotsah rampung, pengumuman kelulusan itu akan dilakukan. “Jika siswa mengenakan baju muslim, kecil kemungkinan mereka coret-coret seragam apalagi berkonvoi,” ujarnya kemarin (21/5).

Sementara itu, beberapa sekolah di Banyuwangi akan melak-

sanakan bakti sosial pada hari H kelulusan. Dalam bakti sosial tersebut, para siswa kelas XII yang hendak lulus harus mengumpulkan seragam mereka yang masih layak pakai untuk adik kelasnya yang membutuhkan.

Sulihtiyono menjelaskan, terkait pengumuman kelulusan siswa tersebut, pihaknya akan mengumpulkan kepala sekolah (kasek) tingkat SMA se-Banyuwangi hari ini (21/5).

“Kemungkinan besok (hari ini, 22/5) kami akan mengumpulkan seluruh kepala sekolah agar mereka me-warning semua siswa tidak coret-coret dan berkonvoi,” ujarnya.

Sulih menegaskan, pihaknya

melarang keras siswa melakukan konvoi dan coret-coret saat pengumuman kelulusan.

“Sebenarnya kita bisa juga kenceng (tegas). Misalnya, ijazah siswa yang berkonvoi atau coret-coret baju akan kita tahan. Tetapi, saat ini sudah tidak zamannya lagi melakukan hal-hal (menahan ijazah) semacam itu. Kita ambil pendekatan terbaik, yaitu dari hati ke hati. Yang terpenting, siswa jangan sampai berkonvoi. Kalau jatuh, justru siswa tersebut yang rugi,” kata dia.

Sementara itu, pengumuman kelulusan siswa tingkat SMA yang sedianya dilakukan Jumat (24/5) ternyata belum pasti

dilaksanakan sesuai jadwal. Sebab, hingga kemarin Dispendik Banyuwangi belum mendapat pemberitahuan dari Dispendik Provinsi Jatim. “Apakah pengumuman kelulusan maju ataukah mundur, sampai saat ini (kemarin) belum ada pemberitahuan dari Dispendik Provinsi Jatim,” kata Sulihtiyono.

Sulihtiyono menjelaskan, berdasar pengalaman tahun-tahun sebelumnya, pihaknya baru akan diundang pada H minus satu pengumuman kelulusan.

“Masih ada waktu satu sampai dua hari. Biasanya kami baru dipanggil Dispendik Jatim satu hari menjelang hari H kelulusan,” pungkasnya. (sgt/c1/bay)

Dua Sendok Formalin Berujung Kematian n WASPADAI...

Sambungan dari Hal 30

daging ayam sehat, dan tempe dan kacang-kacangan yang lain. Kedua, harus memenuhi unsur zat pengatur. Unsur zat ini dapat diperoleh dari makan buah pisang, wartel, pepaya, buah mangga, nangka, jambu air, daun sawi, tomat, buah jeruk, dan daun kangkung.

Sedangkan unsur ketiga adalah zat tenaga. Unsur zat tenaga ini ada pada buah jagung, terigu, kentang, roti, ubi, talas, nasi, dan singkong. Selain harus mengonsumsi beberapa zat itu, makanan yang dianjurkan adalah mengonsumsi buah cantik dan sayur cantik.

Buah cantik meliputi anggur hijau, strawberry, buah jeruk, anggur merah, apel merah, dan apel hijau. Sedangkan sayuran cantik antara lain, buah tomat, bawang putih, terong ungu, sayur sawi, daun seledri, dan wortel.

Selain itu, dr. Ketty juga menyarankan masyarakat untuk menghindari zat aditif makanan. Zat aditif makanan adalah semua bahan yang ditambahkan ke dalam makanan selama proses pengolahan, penyimpanan, atau pengepakan makanan.

Ada sembilan zat aditif makanan yang perlu Anda hindari, pertama sodium nitrat dan

natrium nitrit yang berasal dari pengawet makanan atau pada produk daging olahan. Zat aditif sodium nitrat dan natrium nitrit menyebabkan masalah pada lambung, prostat, dan kanker payudara.

Kedua, zat aditif butylated hydrozyttoluene (BHT) dan hydroxyanisole Butylated (BHA).

Zat ini biasanya ada dalam label makanan olahan dan juga dalam sereal, keripik kentang, minyak sayur, dan permen karet.

Risiko zat aditif ini menimbulkan pengembangan kanker, pembesaran hati, dan menghambat pertumbuhan sel.

Ketiga zat aditif jenis propyl gallate. Bahaya ini berada dalam sup ayam instan, permen, dan dalam beberapa produk daging olahan. Risikonya dapat menyebabkan gangguan pencernaan, ginjal, dan masalah hati.

Zat aditif keempat jenis monosodium glutamat (MSG).

Zat ini ditemukan dalam sup kalengan, keripik, kerupuk, saus salad, dan makanan olahan. Risiko yang ditimbulkan dapat menyebabkan pusing, mual, perubahan suasana hati, dan kelemahan.

Sedangkan zat aditif kelima minyak sayur terhidrogenasi.

Kandungan zat ini ditemukan dalam popcorn, keripik, kue kering, kue, pie, gajih, margarin, dan minyak kelapa yang tidak murni. Zat ini menyeba-

bkan penyakit cardiovaskular seperti stroke, gagal ginjal, dan penyakit jantung lainnya.

Keenam, zat aditif aspartame. Zat ini ditemukan, sering digunakan sebagai pemanis tambahan rasa manis dalam yogurt, puding, soda, dan makanan manis lainnya. Zat ini bisa menyebabkan keracunan makanan, merusak gigi, meningkatkan gula darah, dan menyebabkan kegemukan.

Zat aditif makanan ketujuh yang berbahaya adalah pewarna makanan. Zat ini terdapat dalam minuman, makanan yang dipanggang, permen, buah cocktail kalengan, sosis, dan gelatin. Zat ini dapat menimbulkan tumor di berbagai bagian tubuh seperti ginjal dan kelenjar adrenal.

Delapan, zat aditif olestra atau margonda. Zat ini sering ditemukan dalam keripik kentang dan dapat mencegah penyerapan lemak. Risikonya diare, masalah usus, dan masalah pencernaan lainnya.

Sedangkan zat aditif makanan kesembilan, jenis Kalium Bromat. Zat ini, biasanya dicampurkan dalam adonan roti.

“Risiko dapat menyebabkan kanker,” kata dr Ketty.

Selain itu, Ketty juga menyarankan masyarakat menghindari makanan yang mengandung boraks. Zat ini, biasanya dipergunakan untuk pangan

dengan tujuan memperbaiki warna, tekstur dan flavor.

Boraks bersifat sangat beracun, sehingga peraturan pangan tidak membolehkan boraks untuk digunakan dalam pangan.

Boraks (Na2B4O7.10H2O) dan asam borat (H3BO3) digunakan untuk deterjen. dr. Ketty juga mewanti-wanti agar menghindari makanan Formalin. Bahan ini adalah larutan formaldehida biasanya digunakan dalam industri plastik, anti busa, bahan konstruksi, kertas, karpet, tekstil, cat dan mebel. Formaldehida juga digunakan untuk mengawetkan mayat dan mengontrol parasit pada ikan.

Formalin dapat menyebabkan kanker dan bila terminum dapat menyebabkan rasa terbakar pada tenggorokan dan perut. “Sedikitnya 30 ml (sekitar dua sendok makan) formalin dapat menyebabkan kematian,” ungkap Ketty. dr. Ketty me-warning para orang tua untuk hati-hati memberikan konsumsi makanan anak-anaknya. Sebab, saat 44 persen makanan anak-anak mengandung zat kimia yang membahayakan. “Pewarna merah terang bersifat racun dan kanker banyak di salah gunakan pada pangan dan kosmetik. Berbahaya kalau tertelan, terhirup atau terserap melalui kulit,” jelasnya. (afi/c1/bay)

Kantin Sehat Punya Sertifikasi n SOLUSI...

Sambungan dari Hal 30

“Budaya UKS akan membentuk dan mencetak generasi cerdas. Dengan UKS pula, maka akan terbangun budaya 4H, health (sehat) head (cerdas) heart (perasaan) hand (terampil),” jelas Pipit.

Dengan UKS, maka persoalan gizi dapat diatasi melalui

penyediaan kantin sekolah. kesehatan gigi dan mulut, kecacingan, imunisasi, penyakit infeksi, masalah ketajaman penglihatan dan pendengaran dapat dicarikan solusi cepat.

Mengapa harus UKS sebagai solusi? Karena melalui kantin UKS, siswa tidak hanya sekadar jajan namun juga belajar tentang ketersediaan gizi yang cukup.

Melalui kantin UKS, jelas

Pipit, akan tersedia makanan yang sehat dan bergizi yang bisa memproduksi siswa berprestasi secara akademik dan non akademik. “Kantin UKS harus sehat, aman dan berkualitas yang dibuktikan dengan sertifikasi,” jelasnya.

Untuk mendirikan kantin UKS, tidak bisa dilakukan begitu saja namun harus memenuhi beberapa ketentuan. Pertama

harus bersih, tidak lembab, cahaya cukup, tersedia air bersih, cukup poster, leaflet, jauh dari kamar mandi, WC dan tempat pembuangan akhir (TPA) sampah. UKS juga akan berfungsi sebagai media konsultasi, pelatihan, penelitian dan pelatihan.

“Dengan UKS, siswa didik akan terhindar dari jajanan yang mengandung zat berbahaya,” tandas Pipit. (afi/c1/bay)

Merasa Senang Tinggal di Pulau Merah n TERPIKAT...

Sambungan dari Hal 29

Padahal, matahari cukup menyengat. Saya pun memutuskan bergegas menuju pantai untuk melihat laut dari dekat. Setiba di sana, kedua bola mata saya tertuju pada tiga orang berkulit putih yang sedang berbaring di atas kursi. Ketiga pria tersebut tampak bersantai menghadap ke laut lepas. Tampaknya mereka sedang menikmati

keindahan laut yang tampak biru bersih itu.

Saya segera mendekati mereka, dan mereka menyambut baik kedatangan saya. Mereka bernama Jose Robert, Paul Robert, dan Craig Calley. Ketiga pria bertubuh besar itu berasal dari New Zealand.

Ketiga warga negara asing (WNA) itu rencananya akan menjadi peserta dalam ajang kompetisi selancar (surfing) tingkat internasional, Red Island Banyuwangi Internatio-

nal Surf Competition 2013 yang dihelat 24 hingga 26 Mei nanti.

Mereka sengaja datang lebih awal untuk menjajal medan.

Sejak pertama kali tiba Senin lalu (20/5), mereka langsung terpesona dengan alam PM. ‘’Beautiful. Is the best,” sanjung Jose Robert kepada Jawa Pos Radar Banyuwangi kemarin. Selain itu, dia menyebut masyarakat sekitar sangat welcome atas kedatangan mereka. ‘’Saya sangat senang ke sini,” kata Jose Robert.

sudah mempertimbangkan tuntutan jaksa dan pembelaan penasihat hukum terdakwa,” sebut Afrizal Hadi saat membacakan amar putusan.

Sebelum menyampaikan putusan, majelis hakim sempat membeber kronologis perdagangan perempuan yang dilakukan kedua terdakwa.

Awalnya, kedua terdakwa yang ditangkap polisi 6 Oktober 2012 itu menjemput NA dan SK, warga Kecamatan Muncar.

Keterangan NA dan SK di

persidangan, mulanya mereka ditawari menjadi baby sitter di Kabupaten Jember oleh Ernawati. Kemudian, Ernawati menjemput kedua terdakwa menggunakan Toyota Kijang Innova. “Supardi yang menyopiri mobil Innova itu,” jelasnya.

Kedua korban yang sempat dijanjikan kerja di Jember dengan gaji tinggi itu ternyata dibawa ke kawasan Warung Panjang di Desa Ketapang, Kecamatan Kalipuro. Di warung remang-remang tak jauh

dari Pelabuhan Tanjung Wangi itu, keduanya dipaksa menjadi pekerja seks komersial (PSK).

“Warung yang ditempati kedua korban milik terdakwa 1 (Sutiah),” ujar hakim Afrizal Hadi.

Beberapa hari berada di Warung Panjang, kedua korban mengaku telah melayani tamu.

NA menyebut satu kali diminta melayani tamu, sedang SK sudah melayani tiga tamu.

“Uang hasil kerjanya dipotong oleh terdakwa dan Ernawati,” bebernya. (abi/c1/bay)

Aset Papan Disita Pemkab n TUJUH...

Sambungan dari Hal 29

Kepala Seksi (Kasi) Penyidikan dan Penindakan Satpol PP Banyuwangi, Ripai mengatakan, dalam razia kali ini pihaknya membongkar tujuh papan reklame permanen.

Rinciannya, enam papan reklame tak berizin dan satu papan reklame yang masa berlaku izinnya telah habis.

Menurut Ripai, papan reklame tak berizin tersebut mayoritas berada di wilayah Kecamatan Wongsorejo. Em-

pat dari enam reklame ilegal tersebut didapati petugas di kecamatan paling ujung utara Banyuwangi tersebut. Tidak hanya itu, satu-satunya papan reklame yang masa berlaku izinnya sudah habis juga terdapat di Kecamatan Wongsorejo.

Dua reklame tak berizin lain berlokasi di Kecamatan Giri dan Kecamatan Kalipuro.

Ripai menjelaskan, sesuai amanat Perda Nomor 10 Tahun 2012, pihaknya langsung membongkar reklame tak berizin tersebut. Sementara itu, reklame yang masa berlaku

izinnya sudah habis, Satpol PP terlebih dahulu melayangkan surat peringatan hingga tiga kali. “Setelah tiga kali surat peringatan tidak digubris, kami langsung melakukan pembongkaran,” jelasnya.

Lebih jauh dikatakan, seluruh aset papan reklame yang dibongkar paksa petugas Satpol PP tersebut menjadi milik pemkab. “Sesuai Perda Nomor 10 Tahun 2012, aset papan reklame tersebut kita sita dan menjadi milik Pemkab Banyuwangi,” pungkasnya. (sgt/c1/bay)

Diberi Nama Siti Fatimah n TUNGGU...

Sambungan dari Hal 29

Meski sudah diserahkan kepada Dinsosnakertrans Banyuwangi, tapi perawatannya tetap ditangani rumah sakit di Desa Kalirejo, Kecamatan Kabat, tersebut. “Warga yang ingin mengadopsi (bayi malang) itu sudah banyak, tapi prosedurnya harus melalui Dinsos Provinsi Jatim,” jelas Alam.

Kemarin rombongan Dinsos Jatim itu datang ke RSI Fatimah untuk melihat bayi tersebut.

Dipimpin Kepala Seksi (kasi) Pembinaan dan Pengembangan Lanjut UPT PSAB Dinsos Provinsi Jawa Timur Dwi Antini, mereka langsung membawa bayi yang lahir dengan berat tiga kilogram dan panjang 49 centimeter itu.

Sebelum bayi itu dibawa ke Sidoarjo, dilakukan penandatanganan serah-terima di kantor RSI Fatimah. Dalam acara itu, hadir Kepala Dinsos-

nakertrans Banyuwangi Syaiful Alam Sudrajat, Direktur RSI Fatimah dr. Rusdi Dziban SpB, Kapolsek Kabat Iptu A. Imron, dan Dwi Antini dari Dinsos Jawa Timur. “Dengan serah-terima ini, berarti bayi ini menjadi tanggung jawab Dinsos Jatim,” ungkapnya.

Dalam serah terima ini, semua sepakat memberi nama bayi yang telah ditinggal kabur Aditya, 29, dan Arini Mayangsari, 23, orang tua kandungnya, itu. Sebab, hingga saat ini bocah malang itu belum diberi nama. “Saya usul namanya Siti Fatimah,” cetus Humas RSI Fatimah Ainur Rofiq.

Usul Rofiq itu ternyata diterima semua yang hadir dalam serah-terima itu. Sejak kemarin bayi itu resmi diberi nama Siti Fatimah. “Tidak apa-apa diberi nama, sekalian untuk pengurusan akta kelahiran,” cetus Kasi Pembinaan dan Pengembangan UPT PSAB Dinsos Jatim, Dwi Antini.

Antini menyebut, ada be-

berapa prosedur yang harus dilalui dalam proses adopsi ini. Salah satu syarat, bayi yang baru lahir bernama Siti Fatimah itu minimal harus berusia enam bulan. “Siti Fatimah ini baru bisa diadopsi pada Oktober 2013 mendatang,” katanya.

Bagi warga yang ingin mengadopsinya, lanjut dia, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi. Misalnya, pasangan suami istri yang sudah menikah minimal lima tahun, umur 30 tahun hingga 55 tahun, belum punya anak kandung atau hanya punya satu anak kandung, surat keterangan penghasilan, dan surat kesehatan. “Yang penting mengajukan permohonan,” cetusnya.

Selama dirawat di RSI Fatimah, sebut dia, banyak yang mengajukan adopsi bayi itu. Mereka bisa mengajukan lagi ke kantor Dinsos Jatim bila memang ingin merawatnya. “Nanti para pemohon itu akan kita seleksi,” ungkapnya. (abi/c1/bay)

Dipilih Karena Letaknya Strategis n KOMISI...

Sambungan dari Hal 40

Sebab, jauh dari lahan pertanian. “Kalau pusat oleh-oleh sudah tepat ditempatkan di kota. Tinggal dimanajemeni dengan baik, terutama terkait pemasaran,” katanya.

Dia berharap SKPD Pemkab Situbondo tidak hanya pandai mengunduh dana dari pusat.

Tetapi, juga harus pandai menempatkan. Jangan asal-asalan.

“Dulu kita dapat bantuan lumbung padi. Karena ditempatkan asal-asalan, akhirnya kini malah difungsikan sebagai tempat macam-macam,” tegasnya.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Tutik Margianti mengungkapkan, pembangunan pusat oleh-oleh di depan

resi gudang karena pemkab tak memiliki lahan strategis lagi.

Sehingga, terpaksa memanfaatkan sisa lahan di depan gudang resi. “Letak strategis sangat kita butuhkan agar pasar seni dan pusat oleh-oleh ini mudah diakses masyarakat. Kita juga ingin memberikan fasilitas yang nyaman kepada para perajin,” terang Tutik. (pri/c1/als)

Bakesbangpol Gencar Sosialisasi n PARTISIPASI...

Sambungan dari Hal 40

Di antaranya pilgub pada 29 Agustus 2013, dan pemilu legislatif pada tahun 2014, serta serta pemilu presiden. “Dari hasil data yang kami himpun pada tahun lalu, dari jumlah pemilih 503.817, dan yang hadir menggunakan hak pilihnya sebanyak 351.378, maka secara prosentase tingkat partisipasi masyarakat mencapai 69,74 %, artinya masih belum maksimum,” imbuh Herry.

“Berdasarkan pertimbangan

tersebut, maka sangat dibutuhkan kegiatan sosialisasi dan diskusi panel. Baik di kalangan internal maupun eksternal partai maupun masyarakat semacam ini demi meningkatkan pemahaman dan wawasan bagi pengurus partai politik maupun masyarakat yang ada di Situbondo. Sehingga masyarakat akan memahami betapa pentingnya suara yang diberikan untuk memilih pemimpin yang amanah,” terang Herry.

Sementara itu, Kabid IB dan HAL, H. Achmad Munir menambahkan, acara sosialisasi

ini bertujuan memberikan bekal pengetahuan dan pemahaman tentang peningkatan peran serta pengurus partai politik guna mensukseskan pelaksanaan pilgub. “Sehingga peran serta pemilih akan lebih meningkat dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya,” harap Munir.

Adapun nara sumber dari kegiatan sosialisasi pilgub terdiri dari Kepala Bakesbangpol dan Linmas Situbondo, Herry Suryanto, Ketua KPUD Baino Ali Imron, dan Panwaslu Kabupaten Situbondo Imam Nawawi. (adv/als)

Beri Bantuan 50 Sembako n LAYANAN...

Sambungan dari Hal 40

Dari kunjungan ini akan segera kita tindaklanjuti dengan aksi,” imbuh Bupati Dadang.

Sebelum memberikan sambutan, bupati memberikan

bantuan 50 sembako kepada masyarakat yang membutuhkan di Desa Wringinanom. Itu diharapkan akan membantu meringankan beban warga pra sejahtera meski hanya dalam beberapa hari ke depan.

Bupati tidak hadir sendirian.

Dia mengusung target tinggi dalam kompetisi selancar internasional yang akan diselenggarakan di PM tersebut. Demi mewujudkan ambisi itu, dia sudah beberapa kali menjajal berselancar di sana. ‘’Saya ingin champion,” katanya.

Ini adalah kedatangan pertama mereka di PM. Mereka pun berjanji akan datang lagi pada momen-momen mendatang.

Sebab, mereka sangat terpikat pesona alam PM. (c1/aif)

Orang nomor satu di lingkungan Pemkab Situbondo itu didampingi Wabup Rachmad, Sekertaris Kabupaten Syaifullah, Kepala SKPD, Muspika Jangkar, serta sebagian masyarakat Desa Jangkar.

Bupati dan rombongan bermalam di tempat tersebut. (pri/als)

PAUD The Saba School Kunjungi JP RaBa

RAMADA KUSUMA/RaBa

ROMBONGAN dari PAUD Terpadu KB/TK The Saba School berkunjung ke kantor Jawa Pos Radar Banyuwangi, kemarin. Rombongan terdiri empat guru dan belasan anak-anak PAUD. Mereka ingin melihat dari dekat proses penulisan naskah berita. Selama kunjungan, mereka diperlihatkan rekaman proses cetak koran lewat layar proyektor. (aif)

40

Rabu 22 Mei 2013

Komisi II DPRD Pertanyakan Pusat Oleh-oleh Dibangun di Sisa Lahan Gudang Resi FOTO-FOTO: EDY SUPRIYONO/RaBa

SAMBUTAN: Bupati Situbondo Dadang Wigiarto menyapa masyarakat Jangkar dan sekitarnya.

Dari Program Nyabbeh Disah Pemkab Situbondo

Layanan Serba Gratis untuk Warga Wringinanom

RELIGI: Acara Nyabbeh Disah juga diisi pengajian Selawat Nariyah.

SESAK: Warga menghadiri acara Nyabbeh Disah yang digelar Pemkab Situbondo malam kemarin.

JANGKAR - Masyarakat Desa Jangkar, Kecamatan Jangkar bergembira, pada Minggu (19/5) lalu.

Pasalnya, mereka mendapat pelayanan gratis dari sejumlah satuan kerja perangkat daerah (SKPD) yang ikut bersama dalam kunjungan Bupati Dadang Wigiarto dalam acara Nyabbeh Disah.

Ada pelayanan perizinan terpadu (KPPT) berupa pelayanan SIUP perdagangan secara gratis, H.O, izin mendirikan bangunan, konsultasi tentang prosedur izin, surat izin tebang, dan izin trayek.

Dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan menggelar pasar murah. Ada juga pelayanan KB gratis, cukur gratis, hingga suntikan IB sapi gratis.

Dalam kesempatan ini juga ada pasar murah yang menjual sembako dengan harga di bawah pasaran. Kegiatan ini sangat mendapat sambutan dari masyarakat. Bahkan, tidak sedikit warga yang tidak kebagian. Pada malam harinya ada pengajian Selawat Nariyah.

Kehadiran bupati dan rombongan juga dalam rangka menyerap aspirasi langsung dari tokoh dan warga masyarakat Wringinanom. Dalam sambutannya, Bupati Dadang mengungkapkan, kunjungan kerja dan pelayanan kepada masyarakat di Desa/Kecamatan Jangkar merupakan bentuk silturahmi dan pelayanan kepada masyarakat.

Selain itu juga untuk memperbaiki program pelayan dengan langsung turun ke masyarakat.

“Sehingga, kinerja instansi terkait dapat optimal untuk kepentingan masyarakat. Kegiatan ini juga sebagai upaya meneliti secara langsung keadaan Desa Jangkar dalam beberapa lading sektor n Baca Layanan...Hal 39

Partisipasi Pemilih Hanya 69,74 Persen Bakesbangpol dan Linmas Gelar Sosialisasi Pilgub PANARUKAN - Badan Kesatuan Bangsa Politik dan Perlindungan Masyarakat (Bakesbangpol dan Linmas) Kabupaten Situbondo menggelar sosialisasi pelaksanaan pemilihan gubernur (Pilgub) Jatim.

Acara tersebut diikuti 135 peserta yang terdiri dari unsur pengurus PAC partai politik yang ada di tiga dapil yakni dapil 1,2 dan 6. Kegiatan yang ditempatkan di Aula Rumah Makan Asri, Kecamatan Panarukan, itu dibuka Sekretaris Kabupaten (sekkab) Drs. H. Syaifullah, MM. Sekkab Syaifullah mengatakan, acara sosialisasi sebagai langkah awal dalam memberikan pemahaman kepada semua pihak yang terkait dan terlibat dalam pelaksanaan Pilgub Jatim. Sehingga agenda tersebut dapat berjalan dengan aman, lancar, dan sukses, sesuai dengan harapan kita bersama,” ungkap Syaifullah saat memberi sambutan.

Untuk mewujudkan suksesnya pelaksanaan Pilgub, pihaknya berharap kepada

SYAMSURI/RaBa

BERI PEMAHAMAN: (Ki-ka) Syaifullah, Herry Suryanto, Baino Ali Imron, dan H. Achmad Munir saat membuka acara sosialisasi Pilgub di Aula RM Asri Panarukan, kemarin.

pihak-pihak terkait untuk bekerja ekstra keras. Karena itu, kata dia, pemahaman terhadap mekanisme pelaksanaan pilgub harus sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku. “Hal ini adalah sangat penting. Dan pemahaman ini bisa dilakukan kepada setiap calon pemilih. Dengan cara ini konsistensi mematuhi peraturan akan menekan adanya konflik antar semua calon dan pemilih,” imbuh Syaifullah.

Kepala Bakaesbangpol dan Linmas, Herry Suryanto mengungkapkan, pelaksanaan demokrasi dan sistem kepartaian yang

efektif sesuai amanat UUD 1945. Hal itu diperlukan penguatan kelembagaan serta peningkatan fungsi dan peran partai politik.

“Hal ini guna meningkatkan kemandirian institusi-institusi sosial politik. Terutama pada tatanan infrastruktur politik sebagai perekat persatuan dan kesatuan bangsa demi terwujudnya harmonisasi sosial politik masyarakat,” kata Herry Suryanto.

Hery menegaskan, pada tahun 2013 dan 2014 ini merupakan tahun politik. Banyak even politik yang akan dilaksanakan n Baca Partisipasi...Hal 39

FPI Ancam Sebar Rekomendasi SITUBONDO - Aliansi sejumlah elemen masyarakat yang dimotori Front Pembela Islam (FPI) Situbondo akan menerbitkan rekomendasi hasil investigasi terkait gagalnya pengajian manakib. Itu karena mereka tidak puas atas hearing Komisi I DPRD dengan Kepala Dinas Pengelolaan Keuangan Daerah (DPKD) Pemkab Situbondo, Tri Cahya Ningsih, Senin (20/5) lalu.

Penasihat FPI Tapal Kuda, Zainuri Ghazali mengungkapkan, dirinya akan mem-

buat rekomendasi kepada bupati dan DPRD. Rekomendasi ini juga akan disebarkan kepada masyarakat. “Akan kita ungkap yang sebenarnya, bahwa pengajian manakib ini gagal karena tekanan kekuasaan,” katanya.

Zainuri mengaku tak butuh penjelasan. Bahkan, dirinya mengaku geli saat mendengar informasi yang disampaikan Ketua Komisi I, Syaiful Bahri, mengenai hasil hearing. “Kok enak beralasan macam-macam,” tandas Zainuri.

Zainuri juga mempertanya-

kan keseriusan DPRD mengirim surat kepada dirinya. Sebab, faktanya, dia mengaku tak pernah menerima surat undangan untuk menghadiri hearing. “Kata DPRD, surat itu diberikan kurir kepada orang bernama Aldi. Padahal, di rumah saya tak ada yang bernama Aldi,” imbuhnya.

Pria asal Jangkar itu juga mempertanyakan keberpihakan pimpinan DPRD sebagai penentu kebijakan yang dinilai sangat meremehkan Aliansi Elemen Masyarakat. “Janganjangan mereka sudah kongka-

likong dan bersekongkol untuk tidak mempertemukan dengan kita,” tegasnya.

Diberitakan kemarin, Pemkab Situbondo didesak bersikap tidak pilih kasih dan memberikan kemudahan kepada siapa pun yang ingin melakukan aktivitas, termasuk aktivitas keagamaan. Dugaan penggagalan secara masif dan sistematis terhadap pengajian manakib di Kapongan dan di Stadion Gelora Mohammad Sholeh (GMS) diharapkan menjadi kejadian terakhir. (pri/c1/als)

PANJI - Komisi II DPRD Situbondo melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke gudang resi dan pusat oleh-oleh di Kelurahaan Mimbaan, Kecamatan Panji, kemarin. Mereka menilai dua bangunan yang berbeda fungsi dalam satu lahan itu sangat tidak tepat. Bahkan, bisa saja bertentangan dengan undang-undang. Terkait ini, Komisi II mengaku masih akan menunggu laporan hasil pe-

meriksaan (LHP) Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) 2013.

“Kita lihat apakah muncul pemeriksaan BKP pada persoalan ini. Kalau memang muncul, kita akan menindaklanjuti sesuai aspirasi yang masuk kepada kita,” terang Wakil Ketua Komisi II DPRD H. Aswari.

Diungkapkan, luas lahan yang ditempati bangunan resi gudang dan pasar seni dan pusat oleh-oleh sekitar 3.000 meter persegi. Awalnya yang dibangun adalah resi gudang.

Karena ada sisa lahan, maka pada 2012 dibangun showroom pusat oleh-oleh. “Persoalannya apakah dibenarkan

oleh peraturan satu aset tanah milik pemda didirikan dua gudang yang memiliki fungsi berbeda,” terangnya.

Resi gudang berada di bagian belakang, sedangkan pusat oleholeh di bagian depan. Sehingga, jalan yang ada akan menjadi jalur lalu lalang kendaraan pengangkut hasil pertanian. “Apakah pengunjung pusat oleh-oleh tidak terganggu. Saya kira ini persoalan,” imbuh Aswari.

Anggota Komisi II yang lain, H. Fahrudi Apriawan menambahkan, penempatan resi gudang di wilayah kota sebenarnya tidak tepat n Baca Komisi II...Hal 39