Sebidang Tanah Kebun 19,414 m2 yang terletak di Desa Sekuelen Kec Blangjerango Kab Gayo lues, sesuai dengan bukti kepemilikan sertifikat

Dunia Pendidikan Alami Kegoncangan Civitas UINSU Diajak Lipatgandakan Kemampuan Pembelajaran

MEDAN (Waspada): Civitas Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) diajak untuk terus melipatgandakan kemampuan dalam melaksanakan pembelajaran yang lebih baik. Karena kondisi pandemi Covid19 saat ini merupakan tantangan amat besar buat dunia pendidikan.

“Terlebih UINSU diproyek- ilmu dengan paradigma Wahsikan menjadi pusat integrasi datul ‘Ulum, pemberdayaan masyarakat dan moderasi beragama,’’ Ujar Rektor UNISU Prof. Syahrin Harahap, pada acara Dies Natalis ke-47 UINSU dan wisuda, Kamis (19/11). Kegiatan itu dilaksanakan secara daring di kampus UINSU, Jl.Pancing. Disebutkan Prof. Syahrin Harahap, dengan visi itu, diharapkan para alumni UINSU akan memiliki integritas yang tinggi, terhubung dengan Tuhan, mampu menerapkan ilmunya bagi kesejahteraan umat manusia, serta tidak gamang dalam menghadapi masa depannya. Namun, kata Syahrin Harahap, deraan pandemi Covid 19 yang masih melanda dunia sekarang ini, membuat sistem

Masuk Nominasi TPAKD Award 2020 Wagubsu Paparkan 6 Program Unggulan

MEDAN (Wagubsu): Wakil Gubernur Sumatera Utara (Wagubsu) Musa Rajekshah (Ijeck), memaparkan enam program kerja unggulan kepada Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD). Diharapkan enam program kerja yang telah dilaksanakan ini dapat menghantarkan Sumut sebagai pemenang.

Paparan enam program kerja tersebut disampaikan Wagubsu Ijeck, setelah Sumut masuk dalam dalam nominasi TPAKD Award 2020. Paparan dilakukan secara virtual dari rumah dinas Wagubsu, Rabu (18/11).

Adapun enam program yang disampaikan Ijeck adalah, pembentukan Jamkrida Sumut, sinergi program Laku Pandai One Village One Agent (OVOA) dengan Program BPNT, menuju UMKM Sumut yang Bermartabat dan Berdaya Saing Global, Penguatan Swasembada dan Ketahanan Pangan, Optimalisasi Sektor Kelautan dan Perikanan, dan Akselerasi dan Perluasan Gerakan Ayo Menabung.

Disebutkan Ijeck bahwa Sumut juga menjadi provinsi dengan jumlah TPAKD terbanyak nasional, dan salah satu dari lima provinsi yang telah mengukuhkan seluruh TPAKD kabupaten/kota.

Dijelaskan Ijeck, pembentukan Jamkrida Sumut, yakni memberikan asistensi dan penguatan koordinasi untuk

Waspada/Ist Wagubsu Musa Rajekshah, saat memaparkan enam program kerja kepada TPAKD, sekaitan dengan Sumut masuk dalam nominasi TPAKD Award 2020.

pendirian Perusahaan Penjaminan Kredit Daerah untuk memfasilitasi penjaminan kredit/pembiayaan kepada UMKM prospektif yang unbankable. Capaian program kerja selanjutnya, sinergi program Laku Pandai OVOA dengan Program BPNT. Yakni sejak 2017 telah dilakukan Pemetaan Sebaran Program Laku Pandai per Kelurahan/Desa. Merupakan yang pertama secara nasional dengan tujuan memastikan seluruh kelurahan/desa di Sumut terakses sektor jasa keuangan. Pemetaan dan upaya perluasan sebaran ini melibatkan OJK, BI, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD), dan 10 Bank Penyelenggara Laku Pandai. Diperoleh per semester I 2020, dari 6.110 kelurahan/desa, sebanyak 4.577 telah terakses Laku Pandai, termasuk kehadiran Agen Laku Pandai di empat kabupaten tertinggal, sesuai Perpres 63 Tahun 2020 (Nias, Nias Utara, Nias Barat dan Nias Selatan), yang ditargetkan keseluruhan dalam program ini dapat mencapai 90% di tahun 2021. Selanjutnya capaian program kerja menuju UMKM Sumut yang Bermartabat dan Berdaya Saing Global, TPAKD Sumut, yakni dengan menyalurkan Kredit Sahabat Insan Pengusaha Pemula (SIPP). Yaitu kontribusi dari PT. Bank Sumut dengan membentuk program Kredit Pembiayaan Melawan Rentenir (KPMR), dalam membantu meningkatkan porsi pinjaman pada UMKM mikro dan pengusaha pemula di Sumut. “Realisasi panyaluran sampai dengan September 2020 sebanyak 3.732 debitur dengan jumlah Rp47,01 miliar kredit,” kata Ijeck.

Kemudian Penguatan Swasembada dan Ketahanan Pangan, dilakukan dengan penguatan sektor Pertanian dan Peternakan melalui program jaminan perlindungan usaha pertanian dari risiko gagal panen dan usaha peternakan dari risiko kematian/kehilangan ternak sapi/kerbau. Optimalisasi Sektor Kelautan Perikanan dilaksanakan dengan penguatan keberlangsungan usaha kelautan dan perikanan melalui program jaminan perlindungan jiwa nelayan dan pembudidaya ikan.

Lalu program Akselerasi dan Perluasan Gerakan Ayo Menabung, dilaksanakan dengan mendukung program nasional pemerintah dalam rangka meningkatkan indeks literasi dan inklusi keuangan melalui partisipasi pelajar dalam program Simpanan Pelajar OJK dan tabungan reguler khusus pelajar lainnya.

Hadir mendampingi Ijeck, Sekdaprovsu R. Sabrina, Kepala OJK Regional V Yusuf Anshori, Wakil Kepala BI Wilayah Sumut Andi Wiana, Kakanwil Ditjen Perbendaharaan Sumut Tirta Sebayang, Branch Manager Asuransi Jasindo Maringan Torang. (m07)

Pjs Wali Kota Dampingi Gubsu Buka Musda DPD REI Sumut

MEDAN (Waspada): Pen- calon konsumen. jabat sementara Wali Kota “Keahlian pemasaran diMedan Arief Sudarto Trinu- gital menjadi mutlak diperlugroho, mendampingi Gubsu kan demi menyasar para calon Edy Rahmayadi menghadiri konsumen properti. Dengan pembukaan Musyawarah tingkat pengguna internet di Daerah (Musda) Dewan Pim- Indonesia yang mencapai pinan Daerah (DPD) Real lebih dari 60 persen dari jumEstate Indonesia (REI) Sumut lah penduduk, maka peluang 12 yang mengusung tema, pasar terbuka lebar jika dila“Perkuat Sinergitas REI Sumut kukan melalui online marDengan Stakeholder”, Kamis keting. Artinya, pameran pro(19/11). perti secara online menjadi

Musda DPD REI Sumut 12 salah satu cara cukup efektif berlangsung sederhana dan menjaring calon konsumen menerapkan protokol keseha- Waspada/ME Ginting properti,” ujar Arief. tan dibuka langsung Gubsu Pjs Wali Kota Medan Arief Sudarto Trinugroho menerima cindera Menurut Pjs Wali Kota, Edy Rahmayadi. Selain Wakil mata berupa plakat dari Ketua DPD REI Sumut. tantangan yang harus dihaKetua Umum Koordinator dapi pada masa pandemi DPP REI Umar Husin, musda juga dihadiri Wakil Ketua Umum adalah bagaimana sektor properti dapat tumbuh di tengah Perbankan Syariah DPD REI Dodi Tahir, Ketua DPD REI Sumut situasi keterbatasan yang ada. Kata dia, pandemi Covid-19 periode 2017-2020 Andi Atmoko, serta pengurus DPD REI membuat pasar properti terkoreksi cukup tajam. Meski demikian, Provinsi se-Indonesia. dalam keterbatasan itu masih terdapat peluang.

Gubsu Edy Rahmayadi dalam sambutannya mengatakan, “Selagi masih ada masyarakat yang membutuhkan rumah, Pemprov Sumut bersedia memperkuat sinergitas dengan REI. maka pasti masih akan ada permintaan terhadap hunian yang Dengan demikian, ke depannya dapat duduk bersama dan sehat dan nyaman sesuai dengan daya beli masyarakat,” sebutnya. bergandengan tangan mengaplikasikan apa yang dapat dilakukan Ketua DPD REI Sumut Andi Atmoko menjelaskan, DPD untuk merealisasikan rumah hunian bagi masyarakat. REI Sumut saat ini memiliki anggota 325 developer yang tersebar

“Kita harus dapat duduk bersama, untuk membahas apa di 34 kabupaten/kota di Sumut. Dari jumlah tersebut, 70 persen yang akan dibuat dalam penyediaan rumah yang layak huni di antaranya bergerak di perumahan subsidi. dan sehat bagi masyarakat. Jangan karena harganya murah, “Saat ini kita kekurangan rumah hunian untuk masyarakat rumah hunian yang disediakan itu tidak sehat,” kata Gubsu. di Sumut, terutama menengah ke bawah 7.015 unit. Untuk itu

Selanjutnya terkait jumlah kekurangan rumah hunian di kita minta dukungan stakeholder, terutama Pemprov Sumut Sumut sebanyak 7.015 unit, kata Gubsu, jumlah tersebut pasti untuk mengatasi kekurangan tersebut,” kata Andi Atmoko. lebih karena masih banyak masyarakat Sumut yang belum Pada kesempatan itu, Andi Armoko berharap agar pandemi memiliki rumah hunian. Covid-19 segera berakhir. Apalagi, pemerintah telah berencana

Gubsu minta agar DPD REI Sumut, kembali melakukan akan melakukan vaksinasi. Jika pandemi berakhir, dia optimis pendataan ulang dengan melibatkan Badan Pusat Statistik (BPS). kondisi perekonomian secara nasional juga akan membaik, “Jadi bisa diketahui berapa jumlah riil kekurangan rumah hunian sehingga berdampak dengan membaiknya bisnis properti di di Sumut sebenarnya. Setelah itu barulah kita bersama-sama Tanah Air, termasuk di Sumut maupun Kota Medan. bagaimana mengatasinya,” tuturnya. Sebelum pembukaan dilakukan, juga dilakukan video

Sementara itu, Pjs Wali Kota Medan Arief Sudarto Trinugroho confrence dengan Ketua Umum DPD REI Paulus Totok Lusida mengungkapkan, pandemi Covid-19 mengharuskan pelaku yang diwakili Amran Lukman selaku Sekjen DPP REI. Pembukaan industri properti merubah strategi pemasaran produk, dari musda selanjutnya ditandai dengan pemukulan gong yang pola konvensional ke segmen digital. Hal itu, sebut dia, diyakini dilakukan Gubsu didampingi Pjs Wali Kota Medan. Selanjutnya, ampuh dalam mengantisipasi berkurangnya peluang interaksi Gubsu dan Pjs Wali Kota mendapatkan cindera mata berupa secara tatap muka antar tenaga pemasaran properti dengan plakat dari Ketua DPD REI Sumut. (m26) pendidikan mengalami kegoncangan. Teknik perkuliahan bertumpu pada online. Sementara gedung-gedung tidak dapat dimanfaatkan untuk transmisi ilmu pengetahuan.

Kondisi ini, kata Syahrin, tentu menjadi tantangan yang amat besar. Bukan saja kesulitan dalam pembelajaran, tetapi juga kesulitan dalam membentuk kesiapan alumni memasuki dunia kerja.

Oleh karenanya, dia mengajak sivitas UINSU terus melipatgandakan kemampuan dalam melaksanakan pembelajaran yang lebih baik, agar alum-

Waspada/ist Rektor UINSU Prof Syahrin Harahap, memimpin acara Dies Natalis ke 47 UINSU dan wisuda secara daring di kampus UINSU Jl Pancing. ni tidak terlambat dalam mempersiapkan masa depan mereka.

Prof Syahrin menegaskan untuk meningkatkan daya jawab UINSU terhadap tantangan pendidikan yang dihadapi, proses pendidikan di lingkungan UINSU dititikberatkan pada integrasi keilmuan. Pertama, integrasi vertikal yang menghubungkan para mahasiswa dan sarjana dengan Tuhannya.

Kedua integrasi horizontal yang menghubungkan ilmu agama dengan ilmu umum. Ketiga integrasi aktualitas yang menghubungkan ilmu dengan penerapannya bagi kemajuan bangsa dan kesejahteraan umat manusia. Keempat, integrasi etis yang menghubungkan sarjana yang berilmu dengan penegakan akhlakul karimah. Kelima, integrasi interpersonal yang menghubungkan orang yang berilmu dengan rasa ketenangan dan kebahagiaan.

Sementara itu, jumlah mahasiswa yang diwisuda hari itu sebanyak 836 orang, baik S1, S2 maupun S3. “Dengan Bismillah kami mempersembahkan sarjana UINSU kepada bangsa dan negara, serta kepada masyarakat,” kata Syahrin Harahap. (m19)

DPRD Minta Dilibatkan Penanggulangan HIV-AIDS

MEDAN (Waspada): Komisi II DPRD Medan meminta Bagian Sosial dan Pendidikan (Sospen) Pemko Medan agar melibatkan DPRD dalam struktur Operasional Komisi Penanggulangan Program AIDS Kota Medan.

“Anggota dewan sebagai fungsi pengawasan dinilai tepat dalam hal sosialisasi dan pengawasan,” ujar Sekretaris Komisi II DPRD Medan Dhiyaul Hayati, Kamis (19/11).

Disampaikan Dhiyaul Hayati, guna memaksimalkan penanggulangan dan sosialisasi mengenai HIV/AIDS dalam rangka peringatan hari AIDS se dunia. Bagian Sospen supaya tetap melibatkan anggota dewan. Sehingga setiap kegiatan dapat lebih maksimal dan saling mendukung.

“Kita harapkan di tahun depan sudah terealisasi, anggota dewan dapat dilibatkan dalam struktur Komisi Pencegahan HIV-AIDS,” ujar Dhiyaul Hayati asal politisi PKS itu.

Sementara Kepala Bagian Sosial Pendidikan Pemko Medan Khoiruddin mengatakan, akan mempertimbangkan usulan dewan dan meminta anggota dewan berkenan masuk struktur komisi pencegahan HIV AIDS.

“Selain mendapat arahan dari anggota dewan serta pengalaman yang luas, kerjasaman anggota dewan bersama LSM dan tokoh pendidikan akan memaksimalkan sosialisasi HIV/ AIDS. Kami tetap berharap arahan dan bimbingan dewan,” papar Khoiruddin. (h01)

PPSB Dukung Kinerja ABB Hapus Stigma Negatif Belawan

BELAWAN (Waspada): Kepala Pelabuhan Perikanan Samudera Belawan (PPSB) Henry M Batubara, meminta agar pengurus Anak Belawan Bersatu (ABB) melaksanakan semua program kerjanya dengan baik, sekaligus menghapus stigma negatif tentang Belawan di masyarakat luar Belawan.

Waspada/Andi Aria Tirtayasa Pengurus Anak Belawan Bersatu sedang berdiskusi dengan Kepala PPSB Henry M Batubara saat melaksanakan audiensi, di kantor PPSB Gabion Belawan, Kamis (19/11).

“Saya mengapresiasi dan mendukung program kerja ABB. Semua program kerjanya positif, sekaligus bisa menghapus stigma negatif tentang Belawan di masyarakat luar,” kata Henry Barubara saat menerima audiensi pengurus ABB, di kantor PPSB Gabion Belawan, Kamis (19/11). Kepala PPSB ini berharap, dengan adanya program kerja yang bisa memberi kontribusi terhadap pembangunan di Kota Belawan, sehingga Belawan bisa berbenah dan tidak lagi negatif dipandang masyarakat luar. Sementara Ketua Umum Anak Belawan Bersatu Dedi Satria Ainal didampingi Sekjend Adli Azhari, mengucapkan terima kasih kepada Kepala PPSB

yang telah memberikan masukkan yang bagus untuk kemajuan Anak Belawan Bersatu.

“Dukungan yang diberikan, membuat kami semakin bersemangat melaksanakan program kerja, semoga ke depannya Belawan bisa lebih baik lagi dan menjadi mota kreatif dan inovatif,” ujar Dedi yang juga didampingi Ketua Bidang PPSDA Laut dan Pesisir Irwan Pulungan serta Sekbid Seni Budaya, Olah Raga dan Kepemudaan Hendra Gunawan.

Kata Dedi, meski usia ABB baru seumur jagung, namun sejumlah kegiatan kemanusiaan dan bakti sosial telah dilakukan termasuk membantu masyarakat yang terkena dampak Covid-19 di Kecamatan Medan Belawan. (m27)