The Magazine of Wings Air Januari 2018
Pikat
Kulon Progo
Inflight Magazine of Wings Air
1
2
• Januari 2018
Spectacular city view feast your evening at sky pool inďŹ nity, weekend barbeque, romantic dinnner, and many more attractive "under the sky" events. *Show this image to get special room rate and 20% discount on F&B
Inflight Magazine of Wings Air
3
Januari 2018
CONTENTS
18
10
24 6
News & Leisure
Kulon Progo
8
Spot
18 Automotive
36
Movie Preview
38
Book Review
39
Music Review
40
Hot Stuff
42
Smartphone booking
44
Info
45
Welcome Aboard
46
Wings Air Route
10 Special
Nissan LEAF
24 Travel
Taman Nasional Komodo
28 Travel
Gunung Ungaran
32 Destination Tip-Top
Cover Januari 2018 Desa Wisata Nglinggo, Kulon Progo Sumber Foto : Dody Wiraseto Ilustrasi : Archie Mandagie
4
• Januari 2018
COCKPIT’S NOTE
Terus Perluas Konektivitas di Tahun yang Baru
President Director Achmad Hasan
Director of Operation Capt. Redi Irawan
Penumpang yang berbahagia, Pada kesempatan ini keluarga besar Wings Air mengucapkan “Selamat Tahun Baru 2018”, kiranya Tuhan Yang Maha Esa tetap melimpahkan berkat dan perlindungan-Nya kepada kita semua. Kita baru saja membuka lembaran baru 2018. Dengan semangat baru pula kami akan terus berupaya memberikan pelayanan terbaik. Selain itu, kami juga akan terus berkarya untuk mencapai misi-misi kami.
Director of Technics Yudi Aprianto
Director of Commerce Rudy Lumingkewas
Director of Finance Edward Sirait
Director of Safety, Security and Quality Capt. Iyus Susianto
Salah satu misi kami adalah semakin memperluas konektivitas penerbangan antara kota dengan kabupaten maupun kecamatannya. Kami mengoperasikan pesawat baling – baling tipe ATR 72-500/600 yang mampu menjangkau daerah – daerah dengan kategori perintis.
MAGAZINE
Salah satu misi ini teralisasi pada Desember 2017 lalu. Kami telah membuka akses dari Pontianak melalui Bandar Udara Supadio menuju Kabupaten Sintang yang berbatasan langsung dengan Sarawak, Malaysia dan Putussibau yang merupakan kecamatan di Kabupaten Kapuas Hulu.
Publisher
Di tahun yang baru ini juga kami terus melakukan peningkatan kualitas sumber daya manusia yang secara rutin dilatih di Angkasa Training Center (ATC) yang berpusat di Lion City, Balaraja, Tangerang, Banten. Selain itu, Wings Air telah mendapatkan sertifikat IATA Standard Safety Assessment (ISSA) yang merupakan sertifikasi internasional dari audit keselamatan dan keamanan yang terus dilakukan secara berkala. Sehingga seluruh operasional Wings Air terjamin dengan standar keselamatan internasional.
Gerald Manuel
Kami juga ucapkan terimakasih kepada seluruh penumpang sekalian yang hingga saat ini tetap memercayakan penerbangannya bersama Wings Air. Kepercayaan penumpang sekalian inilah yang menyemangati kami untuk terus maju dan lebih baik lagi. Selamat menikmati penerbangan Anda.
Makhfud Sappe
Editor in Chief Ristiyono
Art Director Editor Faisyal • Riman Saputra N • Dody Wiraseto • Priyanto Sismadi • Safari A. Husain
Marketing Ririn Tri Astuti • G. Hardianto• Amrul Alam • Aman Sugandhi (Surabaya)• Qurratu Ainie Partono (Surabaya) Fernandito Haka (Bali)
Designer & Illustrator Richard Archie F. Mandagie. • Muhammad Saleh Hanif
Finance & Administration AdeKristanti • M. Zaky • M. Solichin
Advertising T. 0821 10 88 22 00
Achmad Hasan
F. +62 21 3151 668 Email. edlionmag@gmail.com
Direktur Utama
Dapat juga dibaca di
www.issuu.com/wings.magazine Inflight Magazine of Wings Air
5
EDITOR’S NOTE
M
emasuki tahun yang baru 2018 yang penuh sukacita, kami mengajak Anda ke salah satu destinasi yang kini menjadi magnet baru pariwisata Yogyakarta, yaitu Kulon Progo. Wisata menantang dengan lekuk perbukitan Menoreh yang memiliki panorama alam khas ketinggian. Selain Kalibiru yang dikenal dengan spot selfie-nya, di Kulon Progo juga terdapat desa wisata Nglinggo untuk memacu adrenalin serta menyaksikan Tari Lengger Tapeng, dan Pantai Glagah dengan tetrapod-nya yang ikonik. Dari ketinggian, kami berlanjut dengan petualangan bawah laut di Labuan Bajo dengan mengunjungi Taman Nasional Komodo. Salah satu ‘surga bawah laut’ ini memiliki banyak spot menyelam, seperti Batu Bolong, Taka Makassar, dan Crystal Rock. Jika di awal disuguhi keindahan jajaran perbukitan, di sini kekayaan alam bawah laut yang penuh pesona disajikan. Karang-karang berwarna-warni beserta ribuan jenis ikan menjadi pemandangan yang luar biasa.
ini memang belum banyak dikenal, namun keindahan yang disajikan luar biasa indahnya. Di sini Anda dapat menikmati indahnya matahari saat tenggelam, lansekap Kota Semarang, hingga eksotisnya jajaran gunung-gunung di Jawa Tengah. Tak lengkap rasanya jika bertualang tanpa mencicipi kuliner legendaris yang ada di tempat Anda singgah. Jika Anda sedang berada di Medan, Sumatera Utara, mampir ke restoran Tip-Top adalah pilihan tepat. Di sini Anda dapat bernostalgia dengan masa lalu. Selain bangunan dan sajian menunya yang tempo dulu, furnitur dan peralatan yang digunakan pun masih tempo dulu, alias klasik. Untuk menemani perjalanan Anda bersama keluarga maupun teman, Nissan LEAF bisa menjadi salah satu pilihan. Kendaraan elektrik canggih ini menggabungkan inovasi elektrik dan teknologi propilot. Ristiyono
Perjalanan kemudian dilanjutkan ke wilayah Semarang, tepatnya di Gunung Ungaran. Destinasi 6
• Januari 2018
Editor in Chief
Inflight Magazine of Wings Air
7
NEWS & LEISURE
Batik Air Buka Tiga Rute Baru Setelah sukses menerbangkan armadanya menuju Silangit dari Bandara Internasional Soekarno – Hatta, 1 Desember 2017, maskapai Batik Air kembali membuka rute baru, yaitu Labuan Bajo mulai 15 Desember 2017 dan destinasi internasional menuju Kinabalu, Malaysia mulai 20 Desember 2017. Kedua rute tersebut diterbangkan dari Cengkareng melalui Bandara Internasional Soekarno – Hatta, tanpa transit. Corporate Communication Lion Air Group, Ramaditya Handoko menyampaikan, pembukaan akses menuju Labuan Bajo dilakukan Batik Air salah satu tujuannya adalah mendukung pemerintah dalam mempromosikan dan memperkenalkan 10 destinasi wisata Bali Baru.
Wings Air Mengudara di Putussibau dan Sintang Wings Air dengan pesawat baling–baling, tipe ATR 72500/600 telah melayani penerbangan dari Pontianak melalui Bandar Udara Supadio menuju Putussibau dan Sintang sejak 15 Desember 2017. Penerbangan menuju Putussibau dan Sintang dioperasikan satu kali jadwal penerbangan per hari. “Pembukaan rute ini merupakan hal penting bagi poros transportasi udara bagi warga Putussibau maupun Sintang menuju Pontianak. Memudahkan mereka dalam melakukan perjalanan,” ujar Ramaditya Handoko, Corporate Communication Lion Air Group.
HighPoint Luncurkan Case Sesuai dengan namanya, furniture modular tersedia dalam bentuk modul atau bagian terpisah yang dapat ditambah ataupun dikurangi sesuai kebutuhan. Fitur ini sesuai dalam memenuhi konsep desain praktis dan dinamis yang bisa diterapkan di berbagai jenis furniture seperti TV cabinet, lemari pakaian hingga rak sepatu. “Furniture Case tampil dengan konsep modular beragam ukuran modul untuk berbagai konfigurasi desain sehingga Anda tidak perlu direpotkan lagi untuk mencari tukang, mengukur hingga mengontrol pembuatannya.” ujar Direktur HighPoint Group Wilinton Sutamin. 8
• Januari 2018
AccorHotels Jakarta Greater Lanjutkan Misi Sosialnya AccorHotels wilayah Jakarta dan sekitarnya kembali mengadakan rangkaian kegiatan berupa penyuluhan bahaya narkoba dan pemberian imunisasi DTTD dan HPV. Perwakilan staf dari 35 hotel dari berbagai brand (Raffles, Fairmont, Pullman, Grand Mercure, Novotel, Mercure, ibis Styles, ibis, dan ibis Budget) yang tersebar di Jakarta dan sekitarnya secara aktif terlibat dalam acara yang berlangsung 4-5 Desember 2017. “Kegiatan seperti ini rutin kami adakan untuk para pelajar dengan jenjang usia serta sekolah yang kami tuju berbeda-beda setiap tahunnya,” Carlos Monterde, Ketua program CSR AccorHotels Greater Jakarta.
Arkipela Spa, Warisan Budaya Indonesia Arkipela Spa merupakan fasilitas terbaru yang diberikan oleh Mövenpick Resort & Spa Jimbaran Bali. Spa ini mengandalkan resep dan proses turun temurun yang akan meninggalkan kesan menyegarkan dan memberikan energi baru bagi tamu. Memadukan kearifan lokal dalam segi kesehatan dengan menggunakan ramuan herbal tradisional, Arkipela Spa adalah cerminan semangat sejati Nusantara. Arkipela Spa memiliki sembilan ruang perawatan yang tenang, sauna dan pilihan ruang pijat shiatsu dan bisa diakses lewat Samasta Lifestyle Village.
ARTOTEL hadir di Yogyakarta Artotel Group bekerjasama dengan Rasanto Group, secara resmi membuka Artotel Yogyakarta pada 7 Desember 2017. Terletak di Jl. Kaliurang KM 5.6 No. 14, Caturtunggal, Sleman, Artotel Yogyakarta memadukan arsitektur modern dengan pesona budaya lokal Yogyakarta. Hotel ini menawarkan 105 kamar artistik yang berukuran 23 sqm, 25 sqm, dan 41 sqm. Sama seperti properti Artotel lainnya yang mendukung seniman lokal beraliran seni kontemporer yang menetap di daerah hotel itu berada, Artotel Yogyakarta berkolaborasi dengan 6 seniman lokal.
Hidangan Peneman Rapat Istimewa di Harris Café Rapat dan makan siang adalah dua hal yang saling berkaitan erat. Untuk itu, Harris Suites fX Sudirman menghadirkan dua fasilitas yang sangat mendukung kegiatan tersebut yakni Harris Café dan Harris Meeting Room. Hidangan yang disajikan mempunyai sentuhan variasi rasa berbeda, dimulai dari masakan Barat, Eropa, serta masakan Indonesia. Sedangkan Harris Meeting Room dilengkapi empat meeting room dari berbagai macam ukuran seperti Simple, Unique, Friendly dan Happy, serta salah satu meeting room yang dapat mengakomodasi hingga 130 orang. Inflight Magazine of Wings Air
9
SPOT
Swiss-Belinn Luwuk
Hadirkan Keindahan Alam di Ujung Kepulauan Sulawesi
T
Foto Dok. Swiss-Belinn
erletak di ujung Sulawesi Tengah, Kota Luwuk menawarkan keindahan bukit dan laut dalam satu pandangan mata. SwissBelhotel International telah meresmikan kehadiran Swiss-Belinn Luwuk pada 21 Mei 2017, serta menjadi satu-satunya hotel bertaraf internasional di Luwuk. Berjarak tempuh 10 menit dari Bandar Udara Syukuran Aminuddin Amir, hotel ini berlokasi tepat di atas Bukit Halimun dengan pemandangan
10
• Januari 2018
indah Kota Luwuk, pesisir Pantai Banggai Selatan dan Laut Banda. Swiss-Belinn Luwuk memiliki 100 kamar dan 2 vila dengan desain kontemporer modern dan memiliki pemandangan ke daratan hijau serta teluk. Hotel ini juga dilengkapi dengan rangkaian fasilitas bertaraf internasional diantaranya BaReLo™ yang terletak di lantai 2, gabungan dari bar, restoran dan lounge dengan suasana santai dan nyaman, dengan desain stylish. Areal restoran memiliki pemandangan
terbuka ke Teluk Sulawesi dan laut lepas. BaReLo™ buka setiap hari mulai pukul 6 pagi hingga 10 malam serta menyajikan ragam pilihan menu lokal dan internasional untuk makan pagi prasmanan dan menu a la carte. Selain itu, fasilitas lainnya yang dapat dinikmati tamu adalah kolam renang terbuka dengan pemandangan kota dan laut lepas, kolam renang pribadi untuk vila serta fitness centre dan spa yang akan memastikan para tamu dapat menikmati kenyamanan selama menginap di Luwuk. Untuk pertemuan dan acara sosial serta resepsi pernikahan tersedia 3 ruang pertemuan yang dapat menampung hingga 300 orang. Luwuk merupakan ibu kota Kabupaten Banggai, selain memiliki pesona pariwisata yang sangat menjanjikan juga memiliki potensi sumber daya alam yang melimpah seperti hasil laut (ikan, udang, mutiara), hasil tambang, dan gas bumi. Perkembangan Kota Luwuk juga didukung dengan mulai banyaknya maskapai penerbangan yang menambah rute ke daerah ini dan keindahan alamnya. Pantai Kilo Lima berjarak 6km dari hotel, dapat menjadi rekomendasi pilihan untuk aktivitas olahraga air. Sedangkan Air Terjun Salodik berjarak 16km dari
kota merupakan surga hijau dengan aliran sungai di tengah hutan. Sebagai maskot pariwisata Banggai, tidak lengkap rasanya bila berkunjung ke Luwuk tanpa berwisata ke Bukit Keles untuk melihat sunrise sambil menikmati makanan tradisional khas Luwuk Banggai yaitu Pisang Lowe yang tak lain hanyalah pisang goreng yang disajikan dengan sambal terasi. Dari atas Bukit Keles keindahan Kota Luwuk Banggai yang biasa disebut masyarakat sekitar sebagai kota Hong Kong di malam hari. Destinasi wisata terkenal lainnya yang dimiliki Kota Luwuk adalah Pulau Dua, meski memakan waktu tempuh 4 jam dari Kota Luwuk namun memiliki keindahan panaroma gunung batu yang tumbuh dari bawah laut serta pantai berpasir putih serta pepohonan rindang, air laut yang jernih dengan beragam jenis karang serta hayati bawah lautnya menjadi daya tarik tersendiri khususnya bagi para pecinta diving. Meski terletak di daerah pantai, Swiss-Belinn Luwuk sangat memahami kebutuhan tamu untuk selalu terkoneksi dengan jaringan sosialnya. Akses internet Wi-Fi berkecepatan tinggi tersedia di seluruh kamar dan area umum menjanjikan kelancaran Anda dalam berkomunikasi ataupun berswafoto diantara keindahan Kota Luwuk.
Swiss-Belinn Luwuk Jl. Kantor DPRD Baru RT 13, Desa/ Kelurahan Mahaas , Kecamatan Luwuk Selatan, Luwuk, Sulawesi Tengah, Indonesia P : +62 461 320 2222
Inflight Magazine of Wings Air
11
SPECIAL
Pikat Kulon Progo Pembangunan bandara di Kulon Progo memang belum rampung, namun geliat pariwisata di sana sudah mulai terasa. Sebagai salah satu daerah perbukitan di Daerah Istimewa Yogyakarta, tempat ini menyajikan ragam wisata yang menantang. Menyusuri lekuk Perbukitan Menoreh dengan panorama alam khas ketinggian, Kulon Progo adalah magnet baru bagi pariwisata Jogja. Teks & Foto Dody Wiraseto
12
• Januari 2018
Seorang anak berfoto dengan papan Kalibiru. Inflight Magazine of Wings Air
13
SPECIAL
Pesona Kalibiru Desa yang terletak di ketinggian 450 mdpl ini mengembangkan potensi wisatanya dengan jalur trekking, homestay, gardu pandang dan kegiatan outbond. Gardu pandang yang dibangun di atas pohon pinus menjadi nilai lebih destinasi ini. Bahkan untuk naik ke atasnya saya harus antri dengan waktu yang dibatasi. Gardu pandang ini menjadi spot foto menarik dan setiap orang dipungut biaya Rp 15.000. Setelah antri sekitar 1 jam akhirnya tiba kesempatan saya naik ke atas gardu pandang. Sejuknya udara saat itu berpadu dengan hamparan hijau hutan menyegarkan mata. Bukit-bukit memberi dimensi yang membuat semakin elok pemandangan. Di tengahnya, Waduk Sermo menjadi inti dari pemandangan ini. Di atas gardu pandang ini, jantung terasa terus berdebar. Ketinggian sebenarnya mungkin sekitar 10 meter dari tanah, namun ketika berada di atas, rasanya sedang berada di puncak bukit-bukit Menoreh. Saya sedikit lebih tenang karena alat keselamatan di gardu pandang ini tersedia lengkap. Sebelum naik, saya diberikan semacam sabuk yang terikat dengan tali di bawah gardu pandang. Pun begitu ketika saya mencoba aneka kegiatan outbond. Standar keamanan tinggi membuat saya sangat menikmati semua permainan yang ada di Kalibiru.
Tetrapod Ikon Pantai Glagah Bersatu dengan alam memang menciptakan harmoni. Santai menikmati sepoi-sepoi angin sambil melihat kebahagiaan yang ditunjukkan orang-orang. Air Terjun Kedung Pedut menjadi tempat rehat istimewa di Kulonprogo, sebelum saya melanjutkan perjalanan ke Pantai Glagah, yang berada di ujung Kulon Progo berbatasan dengan Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah. Menuju Pantai Glagah tandanya saya harus rela meninggalkan megahnya perbukitan Menoreh. Dari Air Terjun Kedung Pedut membutuhkan waktu kurang lebih 1 jam untuk sampai di pantai ini. Melewati jalan utama 14
• Januari 2018
penghubung Jogja dengan Jawa Tengah. Berbeda dengan pantai di Gunung Kidul yang dibatasi bukit dan karang, tepian pantai ini terlihat sangat panjang dan bebas penghalang. Kondisi ini sebenarnya tidak ideal bila melihat karakater ombak pantai selatan. Ombak yang bergulung-gulung tentu akan menyulitkan nelayan yang ingin menepi ke pantai. Karena itu di kawasan pantai
ini dibangun sebuah dermaga panjang dengan tetrapod di kanan kirinya. Tetrapod tersebut berfungsi sebagai pemecah ombak. Keberadaan tetrapod ini bahkan menjadi ikon Pantai Glagah, apalagi ketika ombak beradu dengan tetrapod ini. Tetrapod ini berbentuk bintang mercy dan setiap sudutnya berukuran satu orang dewasa. Saking besarnya, kala ombak menggulung
dan menerpa langsung tetrapod ini akan menghasilkan dentuman yang sangat keras. Pecahan ombaknya mampu membuat pemancing yang berada di pinggir dermaga ini berhamburan menjauh. Namun tidak jarang pula, pemancing terpaksa menghadapi pecahan ombak demi mendapatakan ikan yang sudah memakan umpannya. Sebuah pemandangan seru dan menegangkan.
(atas) Pantai Gelagah dengan ratusan tetrapod-nya di pinggir pantai.
Inflight Magazine of Wings Air
15
SPECIAL
(atas searah jarum jam) Wisatawan sedang berwisata di kebun teh Desa Wisata Nglinggo • Bukit-bukit di Desa Wisata Nglinggo • Hutan Pinus yang dijadikan arena offroad.
16
• Januari 2018
Bertualang di Desa Wisata Nglinggo. Dari sekilas informasi yang saya dapatkan, desa wisata ini memang akan memanjakan para petualang. Bersantai di bukit yang didominasi perkebunan teh dan kopi. Menembus hutan pinus lalu membelah Perbukitan Menoreh dengan kendaraan berpenggerak empat roda hingga menembus kawasan Candi Borobudur adalah salah satu tantangan yang ditawarkan. Ya, belum sempat saya sampai di tujuan, bayangan saya sudah mengelana jauh ke petualangan baru ini. “Awalnya tahun 2014, jalur off road-nya memang tidak untuk wisata, hanya untuk senang-senang saja. Kebutulan banyak tamu yang menginap ingin mencoba dan akhirnya
mereka menyebarkan via media sosial. Sampai akhirnya resmi diperuntukan untuk wisata sejak 2015,” ujar Melkey Binaro Pemilik Rimbono Homestay. Tidak hanya off road, ada beberapa lokasi istimewa yang diperuntukan untuk mereka yang ingin berwisata santai. Bukit Ngisis adalah salah satunya. Menyusuri perkebunan teh hingga berakhir di panggung untuk berswafoto dengan latar perbukitan. Semakin perkuat kesan petualang, di bukit ini juga terdapat sebuah mobil berpenggerak 4 roda yang letakan permanen untuk swafoto wisatawan. Menariknya lagi, saat cuaca cerah, dari bukit ini juga dapat melihat Candi Borobudur seperti yang wisatawan dapatkan di Punthuk Setumbu, Magelang.
Magis Tari Lengger Tapeng Tari Lengger Tapeng ini diadakan di sebuah areal yang biasa dijadikan parkiran mobil berpenggerak empat roda Desa Wisata Nglinggo. Dengan penerangan terbatas, alunan musik mengiringi penari masuk ke areal tari. “Lengger, artinya tari dan Tapeng itu Tayub Topeng, makai topeng. Karena para penarinya memakai topeng ketika menari,� ujar Teguh Kumoro, Kepala Desa Nglinggo. Tari Lengger Tapeng ini merupakan seni pertunjukan khas Desa Nglinggo. Tarian ini menggunakan topeng dan melibatkan beberapa penari dengan berbagai macam karakter. Seperti bidadari, hanoman, raksasa, hingga beberapa makhluk lainnya. Lengger Tapeng, juga menjadi salah satu bentuk ungkapan syukur dan penebus nazar bagi masyarakat di Desa Nglinggo. Malam semakin larut alunan musik semakin menyebarkan daya magisnya. Gerak
tari kian gemulai dengan aneka topeng yang digunakan. Sembari menyesap kopi dan jagung bakar, Desa Wisata Nglinggo ini langsung meninggalkan kesan penuh warna. Sebuah perjalanan menembus batas alam berakhir dengan lantunan musik dan tarian rasa syukur untuk alam.
(bawah) Topeng yang digunakan di Tari Lengger Tapeng • Gerak Tari Lengger Tapeng.
Inflight Magazine of Wings Air
17
SPECIAL
Jalan-jalan di
Kulon Progo
Sebuah kabupaten yang berada di provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta ini dikenal dengan produk batik berkualitas. Selain itu, Kulon Progo juga memiliki berbagai wisata alam yang sangat menarik untuk dikunjungi. Nama Kulon Progo sendiri berarti sebelah barat Sungai Progo. TEKS & ILUSTRASI M. SALEH HANIF
Waduk Sermo Waduk yang dimanfaatkan sebagai sumber air bersih dan irigasi sawah ini tidak hanya bermanfaat, tapi juga memiliki daya tarik visual. Banyak warga dan wisatawan datang untuk menikmati pemandangan waduk dengan latar pepohonan hijau sambil memancing ataupun hanya berjalan –jalan santai di pinggiran waduk bersama keluarga.
Puncak Suroloyo Puncak Suroloyo merupakan bukit tertinggi di Pegunungan Menoreh dengan ketinggian 1000 meter di atas permukaan laut. Untuk mencapai puncak para pengunjung harus menaiki 286 anak tangga dengan tingkat kemiringan cukup terjal. Semua lelah akan terbayar dengan pemandangan puncak yang sangat indah.
18
• Januari 2018
Arung Jeram Sungai Progo Sejak 1997, Sungai Progo Atas menjadi spot arung jeram favorit karena kesulitan yang bervariatif, bagi pemula di Progo Atas hingga yang professional di Progo Bawah, semua memiliki jalur dengan pemandangan indah. Untuk menikmati aktifitas ini, Anda bisa mencari paket arung jeram yang cocok dengan budget dan kemampuan.
Mangrove Kulon Progo Di sini pengunjung bisa menikmati pemandangan hutan mangrove dengan berjalan melalui jembatan bambu yang memanjang mengitari areal mangrove. Pada awalnya jembatan bambu dibangun untuk membantu para penambak udang, tapi lama kelamaan spot ini mulai dikunjungi warga dan akhirnya diperindah dengan membangun lebih banyak jembatan dengan berbagai fasilitas pendukung untuk menunjang wisata.
Air Terjun Kedung Pedut Air terjun yang memiliki 2 warna ini memiliki lokasi cukup terpencil dan jauh dari pusat kota. Untuk mencapai lokasi, Anda harus menuruni lembah dengan jalan setapak yang berupa tanah keras dan licin bila hujan melanda. Kolam alami yang ada di lokasi menjadi spot yang cocok untuk berendam sambil menikmati air terjun yang indah setelah lelah melakukan perjalanan.
Inflight Magazine of Wings Air
19
AUTOMOTIVE
20
• Januari 2018
NISSAN LEAF
Fusi Inovasi Elektrik & Teknologi ProPILOT Nissan memelopori penggabungan inovasi elektrik dan teknologi ProPILOT untuk menciptakan Nissan LEAF yang baru, kendaraan elektrik paling canggih untuk massa. Desainnya pun kini lebih ramping di dalam maupun di luar. Teks: Riman Saputra N. – Foto: Dok. Nissan Inflight Magazine of Wings Air
21
AUTOMOTIVE
N
issan memperkenalkan Nissan LEAF, kendaraan elektrik paling canggih untuk pasar global dan juga menjadi ikon dari visi perusahaan, Intelligent Mobility. Semuanya elektrik dan dikemas dengan teknologi pintar, Nissan LEAF yang baru adalah mobil pertama perusahaan di Eropa yang akan memberikan langkah awal bantuan tingkat lanjut bagi pengemudi dan dikemas dengan inovasi terdepan seperti e-Pedal yang memungkinkan Anda untuk mengemudi dan mengerem dengan cara baru. Nissan LEAF juga dapat menempuh jarak lebih jauh, dengan kisaran 378km sekali charge, dan telah dirancang ulang untuk generasi baru dengan tampilan lebih ramping di dalam dan di luar. Nissan Intelligent Mobility adalah cetak biru perusahaan untuk mendefinisikan kembali masa depan akan mengemudi dan untuk
22
• Januari 2018
kemajuan peran mobil menjadi lebih dari sekedar moda transportasi. Nissan Intelligent Mobility didefinisikan oleh bagaimana mobil digerakkan, cara kerjanya, dan terintegrasi ke dalam masyarakat. Nissan LEAF juga merupakan perwujudan on-road Nissan Intelligent Mobility, dengan tahap awal teknologi ProPILOT, powertrain canggih yang semuanya elektrik, dan kemampuan unik untuk terhubung dan menghidupkan saat disambungkan.
Nissan Intelligent Power Titik fokus Nissan Intelligent Power pada Nissan LEAF adalah e-powertrain, yang menawarkan peningkatan efisiensi energi, torsi, dan output daya untuk penyempurnaan performa dinamis. Melengkapi drivetrain baru ini terdapat baterai lithium-ion berteknologi tinggi yang memberikan peningkatan daya dan kapasitas penyimpanan energi. Seiring dengan peningkatan efisiensi
energi, e-powertrain memberikan performa penggerak linier dengan output daya 110kW. Torsi ditingkatkan menjadi 320Nm, sehingga akselerasi pun meningkat. Rentang mengemudi Nissan LEAF mencapai 378km sekali charge. Bagi yang ingin mengendarai LEAF lebih jauh lagi, Nissan memperkenalkan versi berdaya tinggi dengan peningkatan daya motor dan kapasitas baterai di penghujung 2018.
yang memungkinkan pengemudi untuk memulai, mempercepat, melambat, dan berhenti hanya dengan menyesuaikan inputnya pada pedal akselerator. Saat akselerator dilepaskan sepenuhnya, rem regeneratif diaplikasikan secara otomatis, secara bertahap membawa mobil berhenti total. Pedal rem konvensional harus tetap digunakan saat situasi pengereman agresif.
Nissan Intelligent Driving
Nissan Intelligent Integration
Nissan LEAF memiliki tiga teknologi penggerak cerdas utama. Pertama, sistem bantuan pengemudi canggih ProPILOT yang digunakan saat berkendara satu jalur di jalan raya. Kedua, ProPILOT Park, yang saat diaktifkan akan mengendalikan semua kemudi, akselerasi, pengereman, dan pemilihan roda gigi yang secara otomatis memandu mobil masuk ke tempat parkir. Ketiga, e-Pedal, teknologi revolusioner
Visi perintis Nissan tentang potensi kendaraan listrik tidak berhenti pada menghidupkan Nissan LEAF yang baru. Baterai mobil juga bisa digunakan sebagai perangkat energi mobile. Teknologi Vehicle-to-Grid (V2G) menggabungkan pengisian dua arah yang memungkinkan kendaraan elektrik terintegrasi sepenuhnya ke dalam jaringan listrik. Hal Inflight Magazine of Wings Air
23
AUTOMOTIVE
ini membantu meningkatkan kemampuan untuk menangani aliran energi yang tidak dapat diprogram, membuat sumber yang dapat diperbarui bahkan lebih terintegrasi dan terjangkau. Sistem ini bekerja dengan membiarkan pemilik Nissan EV terhubung ke Grid untuk berperan aktif dalam layanan Grid. Sistem penyimpanan energi, xStorage, mengacu pada pengalaman kolektif industri terbaik untuk membuat konsumsi energi lebih efisien dan lebih berkelanjutan. xStorage Home menyimpan energi di saatsaat paling ekonomis sepanjang hari sambil mengendalikan bagaimana dan kapan energi itu digunakan. Sistem ini mengintegrasikan semua perangkat keras dan perangkat lunak
24
• Januari 2018
yang dibutuhkan untuk mengelola dan menyimpan semua energi yang dibutuhkan dalam satu unit. Pelanggan juga akan mendapatkan keuntungan dari desain antarmuka yang baru pada aplikasi smartphone Nissan LEAF yang memungkinkan mereka untuk memantau status kendaraannya, menemukan stasiun pengisian terdekat, dan melakukan pemanasan awal atau mendinginkan mobil ke suhu ideal sebelum berkendara.
Exterior Desain Nissan LEAF mengekspresikan sikap perusahaan untuk berpikiran ke depan. Desainnya terinspirasi oleh mobil IDS
Concept, yang pertama kali diperlihatkan di Tokyo Motor Show 2015. Bagian depannya memperlihatkan signature grille V-motion milik Nissan, menggemakan DNA yang dibagikan Nissan lainnya, seperti Nissan X-Trail dan Nissan Qashqai. Namun, grille warna biru menjadi fitur signature baru untuk kendaraan listrik Nissan. Atapnya yang tampak mengambang memberikan gaya dan rasa dari sebuah gerakan. Sementara lampu depan LED yang ramping menampilkan desain boomerang khas Nissan.
Interior Interior Nissan LEAF benar-benar didesain
ulang, memiliki tampilan dan nuansa penuh rasa. Kesan ini dicapai berkat bahan berkualitas tinggi dan mengangkat “life on board� agar sesuai dengan sifat alami berkendara. Pengemudi dan penumpang akan segera jatuh cinta dengan signature jahitan biru pada jok, dasbor dan kemudi, serta tampilan baru layar berwarna 7 inci (TFT). Tata letak layar telah dirancang ulang untuk memudahkan akses ke fitur utama seperti teknologi Safety Shield, pengukur daya, charge, serta informasi sistem navigasi dan audio. Di beberapa negara, Apple CarPlay dan Android Auto telah ditambahkan ke sistem infotainment pada mobil yang dilengkapi sistem navigasi.
Inflight Magazine of Wings Air
25
TRAVEL
Merajut Pesona Bawah Laut Taman Nasional Komodo Teks Tintin Ryanti Foto Michael Waleleng
26
• Januari 2018
T
ermotivasi menikmati keindahan alam Indonesia dengan cara yang sedikit berbeda dibandingkan pelancong biasa, Tri Suswati —istri Kapolri Jenderal (Pol) Muhammad Tito Karnavian— dan saya memilih olahraga selam. Melalui olahraga ini, kami bisa menikmati keindahan bawah laut perairan Indonesia yang begitu memesona untuk lebih menebalkan cinta pada Tanah Air dan, tentu, memberikan pengalaman personal yang mengesankan. Bukankah keindahan alam bawah laut Indonesia telah nyata menjadi tujuan utama para penyelam dari segala penjuru dunia? Sebagai negara kepulauan yang terletak di daerah tropis, pesona alam bawah laut Indonesia telah diakui dunia. Salah satu ‘’surga bawah laut’’ di Bumi. Realitas ini pula yang menggerakkan kami mulai menjelajah berbagai titik penyelaman yang tersebar di wilayah perairan Indonesia. Dalam kapasitas sebagai istri Kapolri, saat mendampingi sang suami bertugas ke sejumlah daerah, Tri Suswati terus berusaha mengajak seluruh anggota Bhayangkari untuk
selalu mencintai alam Nusantara, khususnya alam bawah laut, serta melestarikannya. Seluruh anggota Bhayangkari juga diimbau aktif mempromosikannya di media sosial agar keindahan alam Indonesia semakin diketahui publik luas, nasional maupun dunia. Kali ini perjalanan membawa Tri Suswati dan saya mengeksplorasi keindahan perairan di kawasan Taman Nasional Komodo, Nusa Tenggara Timur. Kini perjalanan ke Labuan Bajo juga semakin mudah karena maskapai Batik Air membuka penerbangan langsung dari Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, menuju Bandara Komodo di Labuan Bajo. Waktu tepat menikmati pesona alam bawah laut di kawasan ini adalah Mei hingga September. Setiba di Labuan Bajo, kami melakukan persiapan akhir sebelum menuju beberapa titik penyelaman. Semua peralatan rampung dicek dan siap memulai perjalanan ke titik-titik penyelaman di kawasan perairan Taman Nasional Komodo secara Live-on-Board (LoB) dengan kapal pinisi. Sengaja kami lebih memilih tinggal beberapa hari di atas kapal pinisi. Selain mengasyikkan, LoB juga lebih memudahkan serta menghemat waktu
tempuh untuk mencapai beberapa titik penyelaman favorit. Pemandangan yang bisa dinikmati selama perjalanan dengan kapal pinisi sungguh menakjubkan. Gugusan pulau eksotis menyembul di antara hamparan luas biru air laut. Kami menyempatkan menjejakkan kaki di bukit-bukit
Inflight Magazine of Wings Air
27
TRAVEL
yang dilalui kapal pinisi kala berlayar mengelilingi kawasan Taman Nasional Komodo menuju titik-titik penyelaman. Dari banyak titik penyelaman yang tersebar di kawasan perairan Taman Nasional Komodo, kami menentukan Batu Bolong sebagai titik penyelaman pertama. Area titik ini tidak terlalu luas. Pada sisi kanan-kirinya kadang muncul arus bawah yang harus dihindari para penyelam. Meski tidak terlalu luas, biota laut di titik penyelaman Batu Bolong sangat beragam. Aneka ragam dan warna karang, black tip shark, white tip shark, ikan napoleon, penyu, dan masih banyak lainnya bisa dinikmati. Puas menikmati keindahan bawah laut di titik penyelaman Batu Bolong, kami kembali ke pinisi untuk rehat serta bersiap melanjutkan ke spot berikut. 28
• Januari 2018
Penyelaman pun berlanjut ke titik Taka Makassar yang menuntut kami ekstrahati-hati karena arusnya cukup kencang. Di spot ini, kami dipuaskan oleh lambaian cantik manta ray. Di sini pula, jika beruntung, kita bisa jumpa sting ray. Kami benar-benar sudah merasa beruntung. Titik penyelaman lain dalam daftar wajib dieksplorasi adalah Crystal Rock. Hiu-hiu karang ‘’parkir’’ memicu kekaguman kami pada titik ini. Titik penyelaman ini memang dikenal sebagai area ‘’parkir’’ hiu-hiu karang usai lelah mengarungi perairan Taman Nasional Komodo. Sangat unik! Hiu-hiu itu tampak begitu diam dan nyaman di dasar laut. Seolah mereka tidak risau kehadiran kami. Lagi-lagi pengalaman yang sangat menyenangkan.
Selain dua titik tersebut, banyak titik penyelaman lain masih bisa didapati di perairan Taman Nasional Komodo. Sebutlah Castle Rock, Shoot Gun, dan sejumlah lainnya yang harus kami selami. Setiap titik penyelaman memberikan sensasi berbedabeda yang membuat kami antibosan dan enggan berhenti menyelam. Namun, perlu diingat, kawasan perairan Taman Nasional Komodo tidak disarankan bagi para penyelam pemula. Untuk menyelam di kawasan ini, setidaknya penyelam mengantongi sertifikat Advance dan minimal telah melakukan 50 kali penyelaman. Menikmati langsung pesona dan keunikan habitat bawah laut di perairan Taman Nasional Komodo, apresiasi layak diberikan kepada pemerintah daerah setempat sejak beberapa periode
sebelumnya yang begitu sadar menjaga kelestarian alam bawah laut mereka. Pelestarian berbuah eksotisme yang mampu memberikan pendapatan daerah berkesinambungan hingga kini. Wisatawan lokal dan mancanegara tiada henti berdatangan untuk menikmati keindahan sekaligus keunikan alam bawah laut perairan Taman Nasional Komodo. Penghargaan juga layak diberikan atas partisipasi positif masyarakat setempat yang semakin menyadari urgensi menjaga kawasan taman nasional tersebut dari tangan-tangan jahil orang tidak bertanggung jawab yang ingin mengusik dan merusaknya. Pemerintah daerah dan masyarakat terus berikhtiar menjaga kelestarian kawasan Taman Nasional Komodo. Penyelam seharusnya juga sadar dan selalu tergerak untuk berpartisipasi dalam pelestarian. Oleh karena itu, dalam rangkaian penyelamannya, Tri Suswati selalu menekankan pentingnya para diver terus meningkatkan kemampuan serta pengetahuan, sehingga juga tertanam kuat kesadaran dan tanggung jawab untuk melestarikan lingkungan. Misalnya, dalam berbagai kesempatan, Tri Suswati juga tiada henti menyerukan agar tidak mengonsumsi ikan-ikan yang dilindungi. Keindahan Taman Nasional Komodo tidak hanya pada alam bawah lautnya. Di sela-sela jadwal menyelam, kami juga menikmati panorama daratan yang eksotis, trekking di beberapa lokasi, atau sekadar mainmain di pantai yang tidak kalah menawan seperti Pink Beach. Ditemani seorang ranger, trekking kami lakukan di Pulau Komodo untuk melihat komodo, hewan purba berwujud kadal raksasa, di habitat aslinya. Sebuah pengalaman yang, lagi-lagi, luar biasa. Bentang alam Taman Nasional Komodo yang begitu indah kian memesona kala senja menjelang
dan matahari beranjak ke peraduan. Semburat jingga menghias langit luas, memantulkan warna keemasan di lautan lepas.
“Menjadi tanggung jawab semua menjaga kelestarian perairan Taman Nasional Komodo ini,� kata Tri Suswati.
Inflight Magazine of Wings Air
29
TRAVEL
Parsial Semarang Gunung Ungaran
Gunung yang merupakan lokasi terbaik menikmati momen matahari terbit di Semarang. Lansekap Kota Semarang dan eskotiknya jajaran gunung di Jawa Tengah menjadi pemandangan alam memikat selama mendaki dan berada di puncak gunung ini. Teks & Foto Dody Wiraseto
30
• Januari 2018
Seorang wisatawan sedang menikmati matahari terbit di puncak Gunung Ungaran. Inflight Magazine of Wings Air
31
TRAVEL
(atas) Area kemah yang berbatasan dengan tebing. (atas kanan) Tugu di puncak Gunung Ungaran.
32
• Januari 2018
G
unung Ungaran sudah menjadi tujuan utama saya bila mengunjungi Semarang. Sekian lama memendam keinginan, akhirnya terwujud setelah salah seorang kerabat saya di Semarang juga punya niat yang sama kala bertemu di Jakarta. Setelah berbicara tentang persiapan, jadilah kita menetapkan November kemarin untuk pendakian. Eskotiknya gunung ini sudah terlihat kala melewati jalan tol Semarang-Solo. Gunung Ungaran merupakan gunung api yang memiliki ketinggian 2.050 mdpl. Memang bila dilihat dari ketinggian, gunung ini masih kalah dibanding Gunung Papandayan di Garut maupun Gunung Prau di Dieng. Namun berbicara medan yang dilewati, gunung ini punya tantangan tersendiri. Puncak Gunung Ungaran merupakan lokasi terbaik untuk melihat sunrise dengan pemandangan lansekap Semarang. Gunung
ini dapat didaki dari tiga jalur pendakian yaitu melewati jalur Jimbaran, Medini, dan Candi Gedong Songo. Saya memilih jalur pendakian Jimbaran yang membutuhkan waktu kurang lebih 5 jam sampai ke puncak. Jam baru menunjukan pukul 00:00. Disaat orang-orang sedang terlelap saya sudah mulai mempersiapkan pendakian. Angin bertiup kencang dan lansekap Kabupaten Semarang masih didominasi lampu malam. Segera saya mempersiapkan perlengkapan dan juga persiapan konsumsi pendakian. Tidak ada mata air di gunung ini, jadi sebisa mungkin bawa banyak perbekalan air. Di titik awal pendakian, jalur masih landai hanya sesekali jalan menanjak dengan kontur tanah berbatu. Tawa ceria masih terdengar dari beberapa rombongan yang naik berbarengan dengan saya. Setelah berjalan santai sedikit di titik awal pendakian, langkah kaki saya percepat dengan sedikit berlari. Segarnya udara pagi hari walau hawa
dingin lumayan menusuk memberi semangat. Jalur semakin berbatu selepas pos satu. Hawa dingin seakan menguapkan keringat. Beberapa kali saya mengambil nafas panjang dan beristirahat. Setelah melewati dusun warga, jalur yang masih landai cukup menantang untuk mempercepat langkah. Saya dan teman saya yang memang sudah sedikit paham dengan jalur gunung ini tampak mulai berlari. Titik istirahat kami adalah di ujung kebun teh Desa Promasan. Keringat mulai membasahi seluruh tubuh. Hawa dingin tidak lagi cukup membuat keringat saya berhenti. Hingga sampai di Desa Promasan, langkah saya berhenti. Sekitar 20 menit kami beristirahat. Sekarang saatnya melanjutkan perjalanan menuju puncak Ungaran. Kali ini jalur semakin esktrem. Akar-akar pohon melintang dengan debu tebal betebaran. Jalur berbatu terjal mempersulit langkah. Rasanya ini sudah bukan lagi mendaki, tapi sudah layaknya memanjat tebing. Batu besar hingga sedang
mendominasi dari mulai leher puncak. Ini dia tantangan sebenarnya gunung ini. Jalur yang membutuhkan tenaga, semangat dan ketelitian ekstra demi memperkecil resiko celaka. 2 jam pendakian akhirnya saya sampai pada puncak gunung ini. Angin bertiup kencang dan semburat jingga sudah mulai terlihat. Bintang-bintang yang bertebaran selama pendakian sudah mulai hilang. Di atas puncak Ungaran detik-detik matahari terbit dari ufuk timur terasa menegangkan. Di tengah terpaan angin, saya menunggu momen puncak dalam pendakian ini. Matahari perlahan mulai muncul, memberi rona jingga di langit biru cerah. Luar biasa! Dari puncak lansekap Semarang mulai terlihat. Tidak lagi lampu malam, kini lekuklekuk kecantikan kabupaten ini terlihat menggoda. Semarang yang saya kenal sebagai kota sejarah dan oleh-oleh ternyata juga memiliki keindahan alam memesona dalam wujud Gunung Ungaran. Inflight Magazine of Wings Air
33
DESTINATION
34
• Januari 2018
Mencicipi Masa Lalu Di Tip-Top
Di kawasan kota tua menikmati sajian menu tempo dulu, tentunya menjadi sebuah sensasi tersendiri. Restoran Tip-Top memberikan sensasi tersebut.
B
Teks Riman Saputra N. Foto Riman & Dody
erkunjung ke Kota Medan, Sumatera Utara, rasanya tak akan lengkap tanpa menyambangi kawasan Kesawan, yang dikenal sebagai kota tuanya Medan. Itulah alasan yang kuat bagi saya untuk menyusuri kawasan ini. Deretan bangunan lama bergaya kolonial tersaji di sepanjang jalan, salah satunya Tjong A Fie Mansion. Namun di antara semua bangunan tempo dulu ini ada satu yang wajib dikunjungi untuk menikmati kulinernya, restoran Tip-Top. Tempat klasik ini cocok untuk nongkrong dan merasakan kembali suasana masa lalu.
Restoran Tempo Dulu
bakery di Jalan Pandu pada 1929 bernama “Jangkie� (sesuai nama pendirinya) yang pada 1934 dipindahkan ke Jalan Kesawan (sekarang Jalan Ahmad Yani) dan namanya diganti menjadi Tip-Top Restaurant. Saat itu, kopi Sidikalang menjadi menu primadonanya. Pegawai pemerintahan Belanda kala itu sering datang ke restoran ini karena lokasinya yang berada di lingkungan pemerintahan. Namun, pada masa penjajahan Jepang (1942-1945) nama Tip-Top dilarang karena dianggap masih memiliki rasa kolonialisme, sehingga namanya kembali menjadi “Jangkie�. Setelah kemerdekaan Indonesia pada 1945, namanya kembali menjadi Tip-Top Restaurant. Kata Tip-Top sendiri memiliki arti kesempurnaan.
(kiri) Bistik Lidah, salah satu menu andalan TipTop. (bawah) Bangunan Tip-Top berarsitektur kolonial tampak dari luar.
Restoran yang berada di kawasan Kesawan, tepatnya di Jalan Jend. Ahmad Yani No. 92 A-B ini, selain dikenal dengan kelezatan makanan dan kuenya, juga memiliki histori yang luar biasa. Suasana klasik di luar pun terasa hingga ke dalam restoran. Selain bangunan tua dengan arsitektur Eropa, furnitur dan alat-alatnya pun masih dari zaman dulu. Bahkan, mesin kasir analog pun masih dipertahankan. Mereka mempertahankan semuanya dari masa lalu. Alhasil nuansa homey dan vintage pun tercipta. Suasana ini tentunya sangat cocok untuk menghabiskan waktu bersama teman maupun keluarga. Bahkan, ada juga turisturis Belanda yang sengaja mampir untuk mengenang masa-masa mereka masih di Indonesia, khususnya Medan. Awalnya, sang pendiri membuat satu toko Inflight Magazine of Wings Air
35
DESTINATION
(kiri) Suasana klasik dan homey yang membuat pengunjung betah.
Hingga kini, konsep, tradisi hingga resep lama salah satu restoran tertua di Indonesia ini tetap dipertahankan. Di dinding tuanya terpampang foto-foto perjalanan restoran yang buka setiap hari pukul 08.00-23.00 ini. Alasanalasan tersebutlah yang membawa saya kemari.
Cita Rasa Khas Sudah masuk tentunya harus mencicipi kelezatan kuliner Tip-Top. Menunya bervariasi, mulai dari menu makanan western, oriental dan Indonesia, yang penyajiannya unik serta cita rasa khas. Bistik Lidah dan Nasi Goreng Spesial TipTop menjadi pilihan santap siang saya kala itu. Kedua menu ini merupakan menu andalan Tip-Top yang wajib dicoba. Pada Bistik Lidah, 36
• Januari 2018
lidah sapinya begitu lembut dan juicy, dimasak dengan sempurna. Sebagai pelengkap, Bistik Lidah ini disajikan dengan kentang goreng dan salad sebagai topping-nya. Sementara Nasi Goreng Spesial Tip-Top merupakan nasi goreng oriental yang disajikan dengan telur mata sapi dan ayam goreng. Rasanya yang khas menjadikannya sebagai salah satu menu paling diminati. Menu lain yang tak kalah nikmatnya antara lain Bistik Amerika, Ayam Goreng Sauce, Gule Kepala Ikan, dan Gado-Gado. Untuk sajian penutupnya, ice cream rasanya menjadi pilihan yang tepat. Ice cream-nya benarbenar khas. Selain tidak menggunakan bahan pengawet, ice cream Tip-Top dibuat dengan resep tradisional. Menggunakan mesin-mesin dari zaman Belanda. Dengan demikian ice cream
Tip-Top memiliki cita rasa berbeda dengan ice cream sekarang. Selain itu, ice cream Tip-Top masih menggunakan Slagroom (dari zaman Belanda) untuk topping-nya. Saya memilih Ystart Ice dan Donauwellen untuk menutup kenikmatan sajian tempo dulu di Tip-Top. Ystart Ice merupakan sebuah ice cream dengan tiga rasa, yaitu coklat, vanila, dan stoberi yang dikombinasikan dengan cocktail buah di tengahnya. Bagi yang menyukai bakery, Tip-Top juga memilikinya dengan keunikannya sendiri. Kuenya dibuat menggunakan tungku batu sejak 1934 yang bahan bakunya memakai kayu bakar berkualitas baik. Kualitas kayu bakar ini akan memengaruhi cita rasa yang dihasilkan. Kayu bakar berjenis mahoni ini khusus ditanam sang pemilik. Kue yang dihasilkan pun memiliki aroma dan cita rasa unik. Selain itu, semua kue yang dibuat tidak menggunakan bahan pengawet.
Tip-Top yang sudah ada sejak dulu dengan bangunan maupun interior yang masih dipertahankan dari aslinya ini tidak hanya menyajikan cita rasa makanannya yang lezat, tetapi memberikan nuansa nostalgia masa lalu.
(atas) Nasi Goreng Spesial Tip-Top yang menjadi favorit pengunjung. (bawah kiri) Donauwellen. (bawah kanan) Ystart Ice, ice cream tiga rasa.
Inflight Magazine of Wings Air
37
MOVIE PREVIEW
Genre Action | Drama | History // Pemain Chris Hemsworth, Elsa Pataky, Taylor Sheridan // Sutradara Nicolai Fuglsig
Tim Pasukan Khusus pertama yang dikirim ke Afghanistan setelah 9/11 di bawah kepemimpinan seorang kapten baru. Tim harus bekerja sama dengan panglima perang Afghanistan untuk menjatuhkan Taliban. Selain mengatasi saling ketidakpercayaan dan perpecahan budaya yang luas, orang Amerika – yang terbiasa dengan perang mutakhir – harus mengadopsi taktik rudimenter tentara kuda Afghanistan. Namun, terlepas dari ikatan mereka yang tidak nyaman, sekutu baru menghadapi rintangan yang luar biasa: kalah jumlah dan kalah oleh musuh kejam yang tidak mengambil tawanan.
Genre Animation | Adventure | Comedy // Pemain Ben Whishaw, Hugh Grant, Hugh Bonneville // Sutradara Paul King
Petualangan seekor beruang bernama Paddington. Kali ini sang beruang sudah begitu populer di komunitas sekitar tempat tinggalnya di Windsor Gardens. Dia juga melakukan berbagai pekerjaan sambilan sekaligus mengumpulkan uang untuk membeli buku. Paddington berencana untuk memberikan buku tersebut sebagai hadiah ulang tahun ke-100 Bibi Lucy. Tetapi secara mengejutkan buku itu telah dicuri, saat ini bergantung pada Paddington untuk menemukan pencuri buku tersebut.
38
• Januari 2018
Genre Horror | Mystery | Thriller // Pemain Kirk Acevedo, Lin Shaye, Josh Stewart // Sutradara Adam Robitel
Seorang parapsikolog, Elise Rainier yang akan menyelidiki gangguan supranatural baru-baru ini yang terjadi di rumah keluarganya di New Meksiko. Sebuah rumah yang pernah Elise tempati di masa mudanya.
Maze Runner: The Death Cure Genre Action | Sci-Fi | Thriller // Pemain Katherine McNamara, Thomas BrodieSangster, Dylan O’Brien // Sutradara Wes Ball
Thomas dan teman lainnya berusaha keras mencari sebuah penawar virus yang sangat berbahaya dan sangat mematikan. Virus ini dikenal sebagai Flare. Thomas beserta lainnya bersungguh – sungguh untuk menemukan obat penawar dari penyakit yang berbahaya dari ancaman virus mematikan tersebut. Untuk mendapat penawar dari virus tersebut, ternyata Thomas harus melewati berbagai macam rintangan sangat berbahaya yang dapat mengancam keselamatannya.
The Commuter Genre Crime | Drama | Mystery // Pemain Liam Neeson, Vera Farmiga, Sam Neill // Sutradara Jaume Collet-Serra
Seorang sales asuransi bernama Michael terbiasa melakukan perjalanan pulangpergi ke kantor menggunakan kereta. Suatu ketika dia bertemu Joanna, wanita misterius yang memberikan berbagai teka-teki pada Michael. Dia harus melawan waktu untuk memecahkan teka-teki hingga sadar bahwa terdapat rencana mematikan dibalik semua itu. Michael pun tanpa sadar terjebak dalam konspirasi tindak kriminal. Selain memikirkan keselamatan nyawanya, Michael juga harus menyelamatkan seluruh nyawa penumpang kereta. Inflight Magazine of Wings Air
39
BOOK REVIEW
Kekuatan Cinta Judul Hyouka Penulis Yonezawa Honobu Penerbit Haru
Kawin Lari Judul
Silariang Penulis
Oreki Hotaro adalah pemuda hemat energi. Motto-nya adalah, “Kalau tidak perlu dikerjakan, lebih baik tidak usah dikerjakan. Tapi kalau harus dikerjakan, lakukan dengan praktis.” Hanya saja, semua itu berubah saat dia terpaksa bergabung dengan Klub Sastra Klasik. Chitanda Eru—gadis dengan rasa penasaran yang tinggi—mengubah hari-hari Hotaro. Dia harus memecahkan misteri demi misteri yang terjadi di sekitar mereka. Gara-gara Chitanda, mereka dihadapkan pada kasus 33 tahun lalu. Hanya saja, petunjuk mereka hanyalah sebuah antologi berjudul Hyouka.
Oka Aurora Penerbit
Coconut Books
Ketika cinta datang, namun tak beroleh restu orang tua. Silariang (kawin lari) menjadi pilihan terakhir. Tapi, kawin lari juga kadang berujung maut. Berikut adalah cerita tentang dua insan yang saling cinta, namun terganjal restu orang tua. Peristiwa cinta seperti itu sudah ada sejak jaman dahulu. Yusuf dan Zulaikha melakukan kawin lari, demi mempertahankan cinta. Mereka rela hidup miskin dan merana, meninggalkan segala kemewahan, asal tetap hidup bersama. Akankan kisah mereka berakhir tragis ataukah menjadi bahagia? Itulah kisah yang hendak disampaikan Oka Aurora melalui novelnya ini.
40
• Januari 2018
Melawan Korupsi Judul Novel Baswedan: “ Biarlah Malaikat yang Menjaga Saya” Penulis Zaenuddin HM Penerbit Mizan
Mata penyidik Novel Baswedan yang rusak, menjadi simbol pemberantasan korupsi yang terbajak. Penyelesaian hukum kasus Novel Baswedan menjadi ujian keras presiden untuk berlaku transparan. Jika warga dan negara sekeras baja memberantas korupsi, tak akan mungkin kita biarkan teror ke Novel Baswedan terjadi berkali-kali. Demi moral kita bersama, presiden harus turun tangan langsung, memastikan hukum masih bisa tegak membusung. Kita perlu membentuk tim independen pengusutan fakta, demi jaminan keseriusan penyelesaian masalah.
Cewek Paling Cantik Judul Sin Penulis Faradita Penerbit Kubus Media
Ametta Rinjani, cewek paling cantik di sekolah. Suka dugem, sombong, tidak peduli pada apa pun selain dirinya sendiri. Memiliki predikat play girl dengan mantan hampir di mana-mana. Niatnya hanya satu, membuat semua cowok bertekuk lutut di bawah kakinya, kemudian menendangya jauh-jauh. Sementara Raga Angkasa, cowok pendiam yang tidak pernah suka menjadi sorotan di sekolahnya, lebih senang menyendiri di taman belakang jika teman-teman futsalnya sedang sibuk merokok di kantin. Ia hanya punya satu tujuan, menjauh dari cewek bermasalah – termasuk Ametta, hingga lulus nanti.
MUSIC REVIEW THE THRILL OF IT ALL SAM SMITH Setelah sukses di album perdananya, penyanyi dan penulis lagu asal Inggris ini akhirnya merilis album keduanya yang diproduseri Capitol Records. Album ini pertama kali ia perkenalkan lewat twitter pribadinya di Oktober 2017 dan benar-benar bisa dinikmati penggemarnya di November 2017. Di album ini, Sam Smith berambisi melanjutkan kesuksesan album perdananya yang terjual hingga 12 juta copy. Berisi 10 lagu, album ini mengandalkan lagu berjudul Too Good and Goodbyes. Lagu yang langsung menduduki puncak UK Singles Chart dan masuk dalam lima besar US Billboard Hot 100.
Utopia Björk Album kesembilan dari musisi asal Islandia ini mulai dikerjakan setelah Björk merilis album Vulnicura di 2015. Berisi total 14 lagu, keseluruhan album ini berdurasi 71 menit 38 detik berisi lagu yang ia tulis berdasarkan kehidupan pribadi, politik, dan juga perhatiannya terhadap lingkungan hidup. Album ini benar-benar menyajikan sebuah emosi yang berbeda dibanding album terakhirnya. Di album ini Björk mengandalkan lagu Blissing Me dan The Gate untuk para pendengarnya. Dia juga berkolaborasi dengan beberapa musisi, salah satunya Sarah Hopkins di lagu Features Creatures.
SONGS OF EXPERIENCE U2 Rindu dengan musik-musik khas band rock asal Irlandia ini? Album ke-14 ini adalah jawabannya. Album ini didominasi lagu-lagu yang ditulis langsung oleh sang vokalis, Bono, setelah ia mengalami kecelakaan sepeda di 2014. Sejak dirilis, album ini langsung menduduki peringkat satu US Billboard. Kemudian di puncak Canadians Album Chart dan lima besar di UK Albums Chart. Album ini berisi total 13 lagu dan mengandalkan lagu berjudul You’re the Best Thing About Me. Selain itu ada juga lagu-lagu yang akan memberikan aura khas U2 yakni di Lights of Home, Summer of Love, Red Flag Day dan The Showman (Little More Better). CONSCIOUS GUY SEBASTIAN Ini merupakan album kedelapan penyanyi dan penulis lagu asal Australia ini. Album yang dirilis pada November 2017 ini mendapat beragam sambutan positif dan pengamat musik serta menganggap ada sesuatu yang berbeda dari Guy Sebastian di album ini. Terbukti, saat lagu andalannya, High On Me dirilis pada 1 September 2017 mampu masuk ke jajaran lagu hits di ARIA Singles Chart. Sebelumnya lagu andalan lainnya yakni Bloodstone juga mendapat sambutan yang baik di ARIA Singles Chart. Setelah kedua lagu tersebut, ia rencananya akan mempromosikan lagu lainnya yakni, Keep Me Coming Back, Vesuvius, Exclusive dan Stay In Bed.
Scream Above the Sounds STEREOPHONICS Album kesepuluh grup band rock asal Wales ini diproduseri langsung oleh penyanyi utama dan gitaris Kelly Jones bersama Jim Lowe. Album barunya ini bahkan sudah diungkapkan oleh Kelly Jones saat tur album kesembilannya. Album yang dirilis pada Oktober 2017 ini dibuat dalam format vinyl, CD dan Digital Download. Kelly Jones berperan penting dalam album ini, di mana semua lagu ditulis olehnya. Album ini berisi sebelas lagu, dengan lagu andalannya yakni Caught by The Wind. Album ini juga langsung menduduki peringkat dua UK Album Chart.
Inflight Magazine of Wings Air
41
HOT STUFF
BALOLO PLAYSTATION 4 PRO WALNUT WOOD COVER PLAYSTATION 4 PRO BERNUANSA KAYU
Balolo merilis cover bernuansa kayu bernama Playstation 4 Pro Walnut Wood Cover. Balolo, pabrikan asal Jerman yang khusus merancang cover perangkat gadget, menggusung material kayu asli. Hasilnya pun sangat natural. Pola guratan kayu setiap cover pun berbeda satu dengan yang lain. Balolo Playstation 4 Pro Walnut Wood Cover dibuat secara handmade menggunakan kayu walnut dengan ketebalan 7mm dan sangat mudah diaplikasikan tanpa merusak bodi Playstation 4 Pro. Balolo juga menyediakan cover untuk controler Playstion 4 yang diterapkan pada area tombol saja. Balolo Playstation 4 Pro Walnut Wood Cover dibanderol US$88, sementara cover controler-nya dibanderol US$11. (foto: en.balolo.de)
KODAK MINI SHOT CETAKAN LEBIH BERWARNA DENGAN TEKNOLOGI 4PASS
Kodak Mini Shot hadir dengan teknologi cetak 4Pass, teknologi pewarnaan sublimasi yang memanfaatkan aliran panas untuk menghasilkan warna ke kertas foto. Hasilnya akan lebih berwarna hingga 16.7 juta warna. Kertas foto untuk Kodak Mini Shot berukuran 2,1x3,4 inci dan 2,1x2,1 inci dengan lem di bagian belakangnya. Kodak Mini Shot memiliki sensor 10 megapixel dengan pengaturan kamera sederhana, hanya pengaturan gamma, autofokus, white balance dan eksposure. Layar LCD 1,7 inci dengan tombol navigasi terdapat di belakangnya. Tersedia koneksi Bluetooh jika ingin mencetak fotonya. Kodak juga menyediakan aplikasi Kodak MINI Shot untuk menambahkan efek sebelum mencetak foto. Kodak Mini Shot yang tersedia dalam warna hitam, kuning dan putih ini dibanderol US$99.99. Sementara kertas fotonya mulai dari US$16.99. (foto: www.kodakphotoprinter.com)
DOMETIC CFX 35W KULKAS PORTABLE DILENGKAPI WIFI Kulkas portabel Dometic CFX 35W, pendingin es dengan desain modern yang mampu menampung hingga 47 kaleng. Teknologi canggih Dometic CFX dapat mendinginkan dan membekukan makanan dan minuman hingga -7°F tanpa memerlukan es berkat teknologi pendinginan kompresor eksklusif. CFX 35W juga dilengkapi konektivitas WiFi yang memungkinkan Anda mengontrol dan tetap berada di atas suhu internal perangkat melalui aplikasi smartphone. Port USB terintegrasi tersedia untuk mengisi kunci elektronik. CFX 35W juga dilengkapi sudut bertulang berat, engsel stainless steel, dan lapisan kasar sehingga tetap bisa digunakan dalam kondisi paling ekstrem sekalipun. Pendingin dengan dimensi 16,2x27,2x15,7 inci ini memiliki kapasitas hingga 1,1 cu. ft, juga dilengkapi layar suhu digital. (foto: www.dometic.com)
42
• Januari 2018
ATARI SPEAKERHATS TOPI BER-SPEAKER
ATARI meluncurkan Speakerhats bagi para fans berat konsol game ATARI. Topi dengan desain model topi baseball dan Snapback ini dilengkapi speaker tersembunyi. Teknologi speaker yang telah dipatenkan ini tidak menjadikan Speakerhats lebih tebal, namun tetap ringan dan nyaman digunakan. Asupan tenaganya menggunakan baterai yang bisa diisi ulang. Speakerhats juga bisa terhubung ke smartphone lewat Bluetooth sehingga dapat mendengarkan musik. Tambahan mic terintegrasinya memungkinkan pengguna untuk melakukan panggilan telepon. Speakerhats juga dilengkapi fitur Multiplayer mode, dimana pengguna akan dimungkinkan untuk berbagi dan melakukan streaming musik ke beberapa pengguna Speakerhats lain. Untuk navigasi dan indikator LED terdapat tombol fisik. Speakerhats dibanderol US$129.99. (foto: www.atarilife.com)
UBCO 2×2
SEPEDA MOTOR ELEKTRIK DUAL-SPORT UBCO kembali meluncurkan sepeda motor off-road elektrik dalam versi sport ganda yang lebih baik, yaitu 2018 2×2. Dengan ban tebal, suspensi segala medan, dan motor ganda, sepeda motor ini handal untuk melewati jalan setapak dan juga di jalan perkotaan. Performa dan jangkauannya ditingkatkan sehingga mampu menempuh 74 mil sekali charge dan memiliki kecepatan tertinggi lebih dari 30mph. Performanya bahkan dapat dipantau melalui aplikasi smartphone yang disertakan. UBCO 2x2 ini juga dilengkapi port USB untuk mengisi daya ponsel. Sepeda motor off-road elektrik ini mampu membawa beban lebih dari 440kg. UBCO 2x2 dibanderol US$ 6.999. (foto: www.ubcobikes.com)
NOKIA STEEL LIMITED EDITION HADIR DALAM BALUTAN ROSE GOLD DAN FULL BLACK
Nokia Steel Limited Edition hadir dengan bodi stainless steel 316L dalam dua pilihan warna yakni rose gold dan full black yang dilapisi lapisan PVD. Nokia Steel Limited Edition mengadopsi desain Withings Activité yang tampil sederhana dan elegan. Jam tangan pintar model analog ini dilengkapi dua dial, yang berfungsi untuk menunjukkan waktu dan target aktivitas yang telah dijalankan. Nokia Steel ditenagai baterai kancing yang bisa bertahan hingga 8 bulan. Nokia juga menghadirkan aplikasi Health Mate untuk memantau pola tidur, aktivitas, hingga memandu untuk mencapai target kebugaran tubuh. Nokia Steel Limited Edition Rose Gold dibanderol US$149.95, sementara model Full Black dibanderol US$129.95. (foto: health.nokia.com)
Inflight Magazine of Wings Air
43
44
• Januari 2018
Inflight Magazine of Wings Air
45
INFO SSQ
Routine Safety Measures
Tindakan Keselamatan Rutin Teks Capt. Jose Fernandez - Corporate Safety Director Lion Group
Seluruh awak pesawat menerima pelatihan secara rutin setiap tahun. Dalam setiap pelatihan tersebut kami mengingatkan mereka terhadap sejumlah tugas serta tanggung jawab, termasuk langkah-langkah keselamatan kabin penumpang saat persiapan lepas landas dan pendaratan. Mungkin sebelumnya tidak dijelaskan secara detail kepada penumpang mengapa awak pesawat selalu mengingatkan tentang beberapa tindakan rutin keselamatan setiap lepas landas dan mendarat. Awak pesawat kami akan meminta penumpang yang duduk di dekat jendela untuk membuka penutup jendela saat lepas landas dan mendarat. Saat lepas landas dan mendarat, awak pesawat memiliki akses visual terbatas ke mesin. Jika terjadi keadaan darurat, penumpang yang duduk dekat jendela bisa melihat mesin dan sekitarnya sehingga bisa dengan cepat mengingatkan awak pesawat. Alasan penting lainnya, terutama pada malam hari, jika terjadi evakuasi darurat, sangat penting untuk memiliki tingkat cahaya yang sama di ruang dalam dan di luar pesawat untuk menghindari kebutaan saat meninggalkan pesawat terbang. Tindakan pengamanan lainnya yang mungkin belum dijelaskan dengan benar adalah mengapa semua penumpang harus mematikan semua perangkat elektronik saat lepas landas dan mendarat. Alasan paling tepat adalah menghindari gangguan sistem navigasi pesawat dan sinyal antara pesawat dan stasiun di bumi. Bagaimana mungkin perangkat elektronik masih digunakan saat pesawat mencapai batas ketinggian jelajah, termasuk ponsel di maskapai tersebut yang dilengkapi dengan sinyal Wi-Fi. Lepas landas dan pendaratan merupakan fase penerbangan yang menuntut ketepatan maksimal seluruh instrumen dalam pesawat. Inilah alasan perlunya melindungi peralatan pesawat terbang dari gangguan sinyal elektronik yang dimiliki semua perangkat elektronik. Saat ini jumlah perangkat elektronik portabel sangat banyak, komputer, tablet, telepon genggam, radio, buku elektronik, dan sebagainya. Terbukti bahwa setiap dari kita rata-rata membawa dua perangkat portabel. Kombinasi pemakaian semua medan elektronik pada saat bersamaan kabin pesawat mendekati tanah merupakan ancaman serius yang harus dikurangi. Jadi matikan semua perangkat elektronik. Semoga yang terbaik bersama Anda pada tahun 2018. Selamat menikmati penerbangan yang aman dan menyenangkan. 46
• Januari 2018
Every year our Crews receive recurrent training where we remind them many of their duties and responsibilities, including the Safety measures on the preparation for the passenger cabin during take-offs and landings. But perhaps we do not explain clearly to our passengers the reason why our Crews remind you some Safety routine measures, every take-off and landing. Our crews will request the passengers seated on the window seats to open window’s blinder during take-off and landing. During take-off and landing, the cabin crew members have limited visual access to the engines. In case of an emergency, those passengers located in a window seat, could be able to see the engines and surrounding so they could alert the crew without delay. There is another important reason, especially during the night, in case of emergency evacuation it is also very important to have the same level of light in the interior and the exterior of the aircraft to avoid blindness when leaving the aircraft. Another Safety measure not properly explained is why all the passengers have to turn-off all the electronic devices during take-off and landings. The most straight forward reason is to avoid the interference of the plane’s navigation system and the signals between the plane and the ground stations. However, how it is possible to use the electronic devices once the aircraft is reaching cruise level, including mobile phones in those airlines equipped with Wi-Fi signal. The take-off and landing are phases of the flight where it is necessary to have the maximum precision of the on board instruments, Reason why it is required to protect the aircraft equipment from the electronic fields that all electronic devices have. Nowadays the number of portable electronic devices is huge, computer, tablets, hand phones, radios, electronic books, etc. It is proven that everyone of us carry on board and average of two portable devices, the combination of all the electronic fields present at the same time in the aircraft cabin near the ground is a serious threat that must be reduced, by switching off all electronic devices. My best wishes for the year 2018. Have a safe and pleasant flight.
welcome aboard
Yang harus Anda ketahui tentang keamanan, kenyamanan & keselamatan Anda didalam pesawat
Ponsel
Perjalanan dengan Anak-Anak
Semua ponsel dan peralatan elektronik yang menggunakan pemancaran radio tidak diperbolehkan selama berada didalam pesawat, hal ini sangat mengganggu sistem navigasi dan komunikasi dengan menara pengawas setempat.
Wings Air tidak menyediakan makanan bayi untuk rute domestik dan popok tidak disediakan dipesawat. Wings Air hanya menyediakan air panas untuk susu bayi.
Peralatan Elektronik Untuk penggunaan Laptop dan PDA boleh dipergunakan setelah fasten seatbelt “OFF”, dengan menggunakan flight mode. Setelah fasten seatbelt “ON” untuk persiapan mendarat, maka penumpang harus mematikan laptop dan PDA tersebut. w
Barang Berbahaya Lainnya
Barang- barang yang mudah terbakar (seperti korek api), meledak (petasan), material yang mengandung magnet, baterai, tabung gas, tidak diperbolehkan untuk dibawa.
Merokok Peraturan Pemerintah melarang kegiatan merokok selama dalam penerbangan, Terdapat detektor asap disemua toilet dan akan dikenai sanksi bagi yang melanggar peraturan.
Bagasi Barang atau benda tajam harus di pak dalam bagasi dan tidak diperkenankan untuk dibawa kedalam bagasi kabin.Bawalah benda berharga dalam tas yang Anda bawa sendiri. Perhatikan berat bagasi Anda. Bagasi untuk Rute Domestik Kelas Ekonomi : 10 kg - ATR
•
Utamakan Keselamatan
• Sabuk pengaman harus selalu terpasang • •
•
sewaktu take-off dan landing. Dianjurkan untuk selalu memasang seat belt selama penerbangan. Barang bawaan harus diletakan di atas kepala atau dibawah kursi di depan Anda. Silakan membaca kartu instruksi keselamatan yang terdapat di dalam kantung kursi. Di kartu tersebut Anda bisa mengetahui pintu darurat dan letak jaket pelampung. Perhatikan baik-baik demo keselamatan dan instruksi yang diberikan oleh cabin crew. Inflight Magazine of Wings Air
47
DOMESTIC ROUTE MAP LION GROUP
48
• Januari 2018
Inflight Magazine of Wings Air
49
50
• Januari 2018
Inflight Magazine of Wings Air
51
52
• Januari 2018