1 minute read
Menulis Cerpen
Seperti yang telah kita bahas sebelumnya, salah satu tipe dalam penulisan fiksi anak adalah cerita pendek realitas. Bagaimana memulai menulis cerpen anak? Mudah saja. Anda harus terlebih dahulu menentukan plot dan karakter seperti yang telah kita bahas sebelumnya. Selanjutnya menentukan kalimat pembuka.
Kalimat pembuka atau satu paragraf pembuka akan menjadi tolak ukur pembaca meneruskan bacaannya atau tidak. Jika Anda membuat kalimat yang tidak menarik, bisa dipastikan pembaca akan malas membacanya.
Advertisement
Anda bisa mengawali cerpen dengan dialog seperti pada contoh cerpen berjudul “Tak Baik Memakai Tangan Kiri” di bawah ini.
“Apa bekalmu kali ini, Gea?” Alia melirik ke kotak makanan Gea.
“Sayur bayam dan sosis ayam,” jawab Gea. “Kalau bekalmu apa, Alia?”
Alia memperlihatkan kotak bekalnya. Ada perkedel kentang, sayur kacang panjang, dan orak-arik tempe. Mama memang selalu menyediakan menu sederhana, tetapi memiliki gizi tinggi.
Lalu mulailah dengan masalah atau konflik yang terjadi. Lihat contoh di bawah ini.
Tangan kanan Gea sibuk memegang kotak nasinya. Tangan kiri mencomot orak-arik tempe. Dengan sekali suapan langsung masuk ke mulut Gea.
“Nyam… Nyam… enak!” Gea mengunyah makanannya.
Bagaimana Cara Menulis Cerita Anak?