1 minute read

Awal dan Akhir yang Menarik

Next Article
Menulis Novel

Menulis Novel

Outline:

1. Lelaki Berbaju Rapi

Advertisement

Menceritakan tentang awal kejadian. Seorang lelaki membuang bayi di depan musala Kiaralawang. Tak ada yang melihat aksi lelaki tersebut. Dibuat dramatis sebagai pengantar konflik. 2. Mushola Sepi

Cerita sudah beranjak ke 12 tahun kemudian. Tokoh pendamping, Pak Ujang sudah mulai diexplore. Tokoh utama, Alif, juga diexplore.

3. Kaki Kiri Alif

Fokus pada kaki kiri Alif yang cacat. Lam selalu berusaha membantu Alif berjualan. Awalnya Alif menolak karena merasa Lam hanya mengasihaninya. Diceritakan bagaimana kaki Alif bisa cacat.

Kemudian tiap-tiap bab diberi paparan yang cukup. Sesuai dengan cerita yang akan dibuat. Membuat deskripsi bab akan membantu kita untuk tetap FOKUS pada pengerjaan bab-bab novel yang sedang ditulis.

Kalimat pembuka tiap-tiap bab pada novel anak harus menarik. Jangan bertele-tele dan membosankan. Anda juga jangan membuat kalimat pembuka yang klise misalnya “Pada suatu pagi...”, “Soni bangun telat...”. Hindari membuka cerita dengan kalimat seperti itu. Anda bisa

Bagaimana Cara Menulis Cerita Anak?

membuat sesuatu yang lebih menarik. Kecuali Anda membuat genre pictorial book yang sederhana, kalimat seperti itu bisa dibuat.

Sebaiknya ending tiap-tiap bab dibuat menarik dan menggantung agar pembaca penasaran. Tujuannya agar mereka tetap membaca novel hingga tuntas. Perhatikan contoh berikut pada novel “Jejak Liontin & Misteri Kotak Amal”

Awal kalimat bab 1 Lelaki Berbaju rapi

Malam itu, para penghuni Kiaralawang, sebuah kampung kecil di Kabupaten Ciamis tak mungkin melihat seorang lelaki berbaju rapi yang sedang berjalan. Lelaki tersebut membawa sebuah kotak besar berisi seorang bayi yang masih merah warnanya. Tangis bayi yang kencang tak akan mungkin membangunkan para penghuni kampung yang sudah terlelap. Hujan yang barusaja reda membuat para penghuni kampung semakin terlelap. Udara yang dingin membuat siapapun tertidur lebih pulas. Suasana perkampungan yang gelap tak membuat lelaki berbaju rapi itu mengurungkan niatnya.

Ending bab 1 Lelaki Berbaju rapi

Ketika dini hari menjelang, seorang penjaga mushola seperti biasa akan bersiap mengumandangkan azan. Betapa terkejutnya ketika ia melihat sebuah kotak berisi bayi merah yang menangis kencang. Dengan gugup, ia memanggil istrinya dan menyuruhnya untuk menggendong si bayi dan menyelamatkannya dari hawa dingin Kiaralawang yang menusuk tulang. Dini hari itu akan menjadi sebuah permulaan kehidupan bagi sang bayi kecil.

This article is from: