Photo Essay
AWAS
Bang saya
Bangga jadi warga Jakart a
CONTENTS
002
CONTENTS EDITORIAL 4 8 10
Terjebak 2 Cinta
KEGIATAN
14 16 18 20
Bangga Jakarta
MOMENT
22 24 28 34
Analisis sidang DKPP
Pemimpin bertangan dingin Meneruskan perjuangan
Kampanye STOP SARA! “Yang muda bicara” (sosialisasi di sekolah) Ritual selasa
Panwaslu tempat mengadu Olah raga ala Bang Awas Selamat jalan foke Selamat datang Jokowi
PUNCAK PERPISAHAN 38
Sejuta ceria di Puncak Cisarua
76
Behind the scene Bang Awas crew production
36
Resensi
Komik Bangga Jakarta
EDITORIALFEATURE
003
EDITORIAL EDITOR: Ramdansyah facebook: @ramdansyah bakir Email: ramdansyah@gmail.com
“Kami bangga dengan Pemilukada DKI Jakarta 2012�
P
emilukada berakhir sudah. Panwaslu DKI Jakarta yang bertugas mengawasi semua tahapan membuat perencanaan kegiatan yang sesuai dengan harapan dan keinginan masyarakat. Sekali lagi terimakasih kepada Pemprov DKI Jakarta yang sudah menyiapkan anggaran Pemilukada dengan baik sejak tahun anggaran 2011. Untuk tahun 2012 disiapkan angaran sebesar 33,8 milyar. Anggaran ini memang kecil dibanngkan KPU DKI yang mencapai 258 milyar untuk tahun yang sama, tetapi kami menyadari lapangan pekerjaan KPU DKI lebih dominan dibandingkan kami. Dengan anggaran yang sudah diberikan dan berbasis kinerja tentu saja kami tidak menyia-nyiakan kesempatan. Berbekal konsep KIE atau Komunikasi, Informasi dan Edukasi, maka kami mengambil semua konsep itu untuk disampaikan kepada publik. Informasi kami lakukan dengan memasang iklan di media cetak dan radio. Anggaran tidak banyak, tetapi kami melakukannya karena ada perintah dari perundang-undangan agar memasang pengumuman di media lokal. Komunikasi kami lakukan dengan warga di 6 wilayah Kab/Kota, 44 kecamatan dan 267 kelurahan dalam bentuk kegiatan sosialisasi. Rekanrekan Panitia Pengawas Lapangan bekerja keras mewujudkan sosialisasi. Di tingkat kecamatan kami mengadakan sosialisasi juga kami lakukan dalam 3 kali kegiatan sosialisasi. Demikian juga edukasi dilakukan dengan cara mengunjungi sekolah melalui program yang dilakukan oleh lembaga lain atau diskusi terbuka. Hasilnya, penguatan masyarakat terhadap isu pemilukada dapat cair sebelum terjadi letupan dahsyat karena warga kekurangan informasi. Hasilnya adalah BANGGA Jakarta . Kami bangga dengan Pemilukada DKI Jakarta 2012 yang diakui Mendagri dalam pelantikan Jokowi-Basuki sebagai Pembelajaran Demokrasi yang sangat penting. Sekali lagi selamat bagi warga Jakarta dan kami bangga jadi warga Jakarta .
Ramdansyah, SS, S.Sos, SH, MKM.
TERJEBAK 2 CINTA
004
TERJEBAK
2 CINTA
Pekerjaan & keluarga Sebagai pimpinan ia masih dapat dijumpai pukul 02.00 dikantor. Acapkali beliau menghuni kantor selama 2 atau 3 hari. Kalau akhir pekan masih ada kerjaan di Harmoni jangan heran jika ada wajah-wajah yang selalu mendampingi BANG AWAS di Kantor. Pemilik wajah tersebut Yuni Apriani atau sering disapa Yayang, Suci Ramdani Urbaningrum alias Suci, Muhammad Rizky Ramdan alias Kiki dan Moch. Alexander Lee Ramadan alias si Ali. Suci, Kiki dan Ali seringkali dipangil akrab CIKILI . Wajah-wajah akrab ini juga hadir kalau Pak Ketua ada kegiatan di luar kota lebih dari 2 hari. Ada 2 cinta dalam kehidupan BANG AWAS, Cinta Pekerjaan dan Cinta Keluarga. Seiring dan sejalan menggapai cita dan cinta
TERJEBAK 2 CINTA
005
TERJEBAK 2 CINTA
006
Mereka adalah putra - putri BANG AWAS. kami titip harap pada mereka agar nantinya bisa memberikan kontribusi yang besar bagi negara ini. Semoga buah tidak jatuh jauh dari pohonnya. Amin.
TERJEBAK 2 CINTA
007
Moch. Alexander Lee Ramadhan biasa disapa Alee. Ia bersekolah di SD Tugu Utara Jakarta Utara.Inspirasi menggunakan nama Timur (Lee) dan Barat (Alexander) karena ayahnya pernah ditahan di Bandara Kairo, Mesir tahun 1995 karena nama Ramdansyah tidak ada nama keluarga (bin). Ia tertahan selama 2 jam, akhirnya Pak Ketua merubah namanya menjadi Ramdan bin Syah, Itulah sebabnya nama anak-anak Pak Ketua selalu lebih dari 1 kata, bahkan meramu nama dari Timur , Barat dan Betawi jadilah nama Muhammad Alexander Lee Ramadhan
Muhammad Rizky Ramdan siswa kelas V SD Lagoa O1 Pagi, Jakarta Utara. Jahilnya minta ampun. Kayanya buah tidak pernah jatuh jauh dari pohonnya. Bang AWAS juga cukup jahil menjalankan tugasnya di Panwaslu. Sayangnya meski Kiki -nama panggilan Muh Rizky Ramdan- jahil ia tidak nyentrik seperti bapaknya. Apakah BANG AWAS cukup nyentrik waktu masih kecil? Silahkan tanya kepada rumput yang bergoyang!!!
Gadis pemalu ini dipanggil SUCI. Lahir di bulan Suci? atau karena Ibunya dari SUkabumi dan ayahnya dari CIanjur? (Sukabumi - Cianjur disingkat Suci). Suci lahir dibulan Suci dari orang tua Sukabumi dan Cianjur. Suci Ramdani Urbaningrum kini duduk di Kelas VII SMP Negeri 84 Jakarta Utara.
BERTANGAN DINGIN
008
H. Abdul Rahman Umar
Pemimpin bertangan dingin
BERTANGAN DINGIN
009
Kesuksesan H. Abdul Rahman Umar Seperti tak lekang dimakan waktu. Pak Haji, begitu biasanya beliiau di panggil setelah sukses menjadi Timsel Rekruitmen KPU Kota Jakarta Selatan tahun 2008, beliau kemudian dipercaya sebagai Ketua Panwaslu Jakarta Selatan 2009. Keberhasilannya pak Haji kemudian berlanjut menjadi Komisioner Panwaslu DKI Jakarta 2012. Mempunyai pat
keluarga
anaknya
yang
Sakinah , santun.
dan
em-
mendekorasi
indahnya kehidupan beliau.
Tak
salah julukan beliau
tangan dingin�
.Apapun
“Pemimpin
ber-
yang beliau laku-
kan pasti akan berujung keberkahan,
MENERUSKAN PERJUANGAN
0010
M. Jufri
Meneruskan perjuangan “Saya kagum terhadap etos kerja Panwaslu DKI dan akan menularkannya di Bawaslu Jakarta”
MENERUSKAN PERJUANGAN
0011
Dalam hal pengawasan pemilu, suksesnya Pilkada DKI 2012 tidak lepas dari kerja keras dan integritas semua anggota Panwaslu DKI serta seluruh pihak yang terlibat. Paska pemungutan suara putaran kedua tidak ditemukan gugatan dan Gubernur terpilih bisa
secapatnya
dilantik
dan
ataan
yang
di
menjalankan
amanat
Jakarta. Demikian Muhammad Jufri
yang diberikan oleh warga ungkapkan
pernyselaku
Komisioner Panwaslu DKI. “Saya
Komisioner Panwaslu Provinsi DKI
sebagai
mengucapkan
terima
sebesar-besarnya
kasih
dan
penghargaaan
yang
Panwas Kota, Panwascam, PLL serta seluruh staf yang telah mengawal suksesnya Pilkada DKI sehingga Pilkada berjalan lancar dan tanpa adanya gugatan� aku Muhammad Jufri yang beberapa waktu yang lalu (16/10) telah dilantik menjadi anggota Bawaslu DKI periode 2012-2017. Ungkapan da
kepada
terima
pasangan
kasih
calon
juga
beliau
gubernur
pasangan calon, pemantau pemilu
,
ruh stockholder berkontribusi
warga
sehingga
DKI
sampaikan
beserta
,
tim
kepa-
kampanye
mahasiswa, selu-
serta pihak-pihak yang
pilkada
sukses
Pilkada
diseluruh provinsi di
dan menjadi barometer
dan
berhasil
Indonesia selanjutnya. “Dalam
kesempatan
ini
saya
ingin
menyampaikan
ucapan terima kasih kepada calon gubernur beserta tim
kampanye
pasangan
mahasiswa,
stakeholder,
pihak
telah
yang
calon, warga
memberikan
da sukses dan berhasil dan
Pak Jufri.|ze
dan
kontribusi,
pemilu, pihak-
pilkaPilkada DKI jadi baromdiseluruh Provinsi kedepan. Ujar
yang
eter semua pilkada
pemantau
Jakarta
BANGGAJAKARTA
0012
saya
BANGGA jadi WARGA Jakarta Kesuksesan pemilu adalah kesuksesan rakyat. kami mengucapkan selamat kepada warga Jakarta yang telah berhasil mensukseskan pilkada DKI Jakarta 2012 , ini patut dicontoh bagi semua rakyat Indonesia dalam berdemokrasi.
BANGGAJAKARTA
0013
BANGGAJAKARTA
0014
BANGGA
JADI WARGA
JAKARTA
“Bangga Jakarta bukan kampanye tapi ekpresi syukur kami” Ramdansyah
JAKARTA, KOMPAS - Spanduk sepanjang 100 meter bertajuk “Saya Bangga Jadi Warga Jakarta” melingkari Bundaran Hotel Indonesia, Minggu (7/ 10). Spanduk itu kado istimewa Panitia Pengawas Pemilu DKI Jakarta kepada warga yang berpartisipasi aktif dan menjaga pilkada berlangsung damai. Warga Jakarta dan sekitarnya yang sengaja menghabiskan Minggu pagi di sekitar Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta Pusat, bertepatan dengan hari bebas kendaraan bermotor (HBKB), tidak melewatkan kesempatan membubuhkan tanda tangan serta kritik dan saran di atas spanduk. “Saya senang ada spanduk ini, jadi merasa dihargai,” kata Lalla(37), warga Petarnburan, yang bersantai dengan keluarganya di Bundaran HI.Ketua Panwas Pilkada DKI Jakarta Ramdansyah mengatakan, menjelang pencoblosan, begitu banyak isu yang membuat suasana panas. Banyak prediksi, Pilkada DKI bakal ricuh, tetapi yang terjadi justru sebaliknya, pilkada berlangsung arnan, lancar, dan damai. “Untuk itu, tidak ada kata yang paling tepat selain terima kasih dan bangga kepada warga Jakarta yang mengedepankan akal sehat sehingga tak terpancing isu,” kata Ramdansyah. Menurut Ramdansyah, sebelum pencoblosan pilkada putaran kedua, dalam sehari pihaknya menerima 4-5 pengaduan. “Namun, ketika ditanya lebih lanjut, termasuk meminta barang bukti, seperti uang atau lainnya, pelapor jarang memenuhi. Ujung-ujungnya, pelapor menarik laporan atau tuduhannya, buk an cuma mau manas-manasin saja,” katanya. Jurnalisme damai Panwas juga melihat dukungan media massa amat berperan dalam mewujudkan pilkada damai. “Jika pers mengedepankan jurnalisme damai, inilah yang terjadi. Pilkada dapat dikawal secara proporsional sehingga pel-
anggaran bisa diminimalkan dan warga yang berhak menyalurkan suaranya pun meningkat,” kaita Ramdansyah. Panwas juga merasa terbantu dengan adanya surveisurvei yang dilakukan beberapa media massa, seperti survei Litbang Kompas. Hasil survei, antara lain, menunjukkan sebagian besar warga Jakarta, yang juga pemilih terdaftar, bosan terhadap isu SARA dan segala sesuatu yang menyebabkan keresahan. Ternyata, hasil survei itu terbukti paralel dengan fakta selama dan. setelah pencoblosan. Ramdansyah juga menghargai dan berterima kasih atas kerjakeras penyelenggara pilkada, yaitu Komisi ‘Pemilihan Umum(KPU) dan jajarannya.”Isu kisruhnya daftar pemilihtetap (DPT) selalu muncul. Namun, Komisi Pemilihan Umum bekerja dan terbukti DPT dapat dimutakhirkan menjelang pilkada putaran kedua,” ujarnya. Namun, Ramdansyah menyarankan untuk pilkada yang akan datang, lebih baik masa kampanye pada putaran kedua diperpanjang.”Sejak awal, calon yang akan, bertarung di putaran kedua sudah pasti siapa saja. Kampanye tiga hari menjelang pencoblosan justru memunculkan perang opini, perang isu, dan hal-hal yang kurang sehat. Kenapa tidak diatur saja kampanye sejak 14 hari sebelum pencoblosan, jadi fair dan terbuka,” katanya. Panwas juga tidak lupa berterima kasih kepada pasanganFauzi Bowo-Nachrowi dan Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama yang bersaing secara sehat serta menerima hasil pemungutan suara tanpa gugatan ke Mahkamah Konstitusi. Kampanye “Bangga Jakarta”ini dihelat Panwas selama sepekan hingga 14 Oktober 2012 nanti dengan harapan, hingga pelantikan pasangan gubernur-wakil gubernur baru, Jakarta tetap dalam kondisi aman dan damai. Kampanye juga menandai berakhirnya tugas Panwas per 7 Oktober 2012 kemarin. (NEL). sumber : kompas 8 Oktober 2012
BANGGAJAKARTA
0015
STOP SARA !
0016
Kampanye STOP SARA ! Panwaslu DKI Jakarta bersama dengan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) mendeklarasikan Gerakan Stop Kampanye SARA pada Pilkada DKI Jakarta 2012. Hal ini tercetus lantaran kampanye hitam bermuatan masalah SARA makin marak.
STOP SARA !
0017
“Kami mengajak semua komponen masyarakat Jakarta agar dalam Pemilukada berkampanye secara santun dan sportif dan tidak menggunakan isu SARA. Jangan terpancing dan mari jadikan diri kita pemilih yang cerdas! Isu sara hanya meresahkan masyarakat Jakarta , Masa depan Jakarta ada di tangan kita.� (Ramdansyah)
YANG MUDA BICARA
0018
“jangan sampai mereka (pelajar) menjadi korban politik jangka pendek” Ramdansyah
Bang Awas menjadi pembina upacara di SMU Negeri 01 Boedie Oetomo - Jakarta.
YANG MUDA
JANGAN GOLPUT ! .
Dalam pemilukada, suara pemilih pemula patut diperhitungkan. Apalagi jumlah suara di tangan kelompok anak muda ini terbilang cukup besar. faktanya, mayoritas pemilih pemula cenderung cuek dan apatis. Mereka terdidik secara akademik, namun tidak cukup peduli dalam hal-hal yang berhubungan dengan politik.ada dua hal yang membuat pemilih pemula bisa ditarik antusiasnya terhadap isu-isu politik. Karena kecenderungannya yang apatis dan cuek, butuh cara khusus untuk merebut hati kelompok umur 17-an ini. Cara yang paling mungkin dilakukan adalah dengan membuat pendekatan menyangkut kebi-
please dech
asaan, gaya hidup, serta keinginan pemilih pemula.
Cueknya pemilih pemula terhadap isu politik bukanlah hal aneh. Pasalnya anak muda saat ini dipandang bukan generasi ideologis. Mereka tidak terbiasa dengan hal yang berhubungan dengan jualan idealisme dan visi misi yang asing di telinga mereka. Panwaslu DKI Jakarta melakukan sosialisasi di sekolahsekolah setingkat SLTA.melakukan sosialisasi, karena juga menjadi `sarang’ dari pemilih pemula “agar mereka cerdas dalam memilih pasangan calon dan tidak serta merta menjadi korban politik jangka pendek”. Tegas ramdansyah . - Ocit
YANG MUDA BICARA
0019
RITUAL SELASA
0020
Ritual tiap hari selasa
Menemukan
“keajaiban� dalam rutinitas
Panwaslu Provinsi DKI Jakarta tidak pernah absen mengadakan rakor setiap minggunya. Rakor ini di lakukan tiap hari selasa , kalaupun pada hari itu terbentur dengan kegiatan lain maka rakor akan dilakukan di hari berikutnya. Rakor ini semacam ritual yang tidak boleh ditinggal , hukumnya wajib. Rakor rutin juga dilakukan oleh bang awas-mpok awas di tingkat kota dan kecamatan. Meski rakor berlangsung sepekan sekali, kami tidak pernah bosan ikut rakor. Gaya ketua Panwaslu DKI dalam memimpin rapat memberi inspirasi kami. Ia melakukan sit down comedy (komedi sambil duduk, maksudnya, he he he). Anehnya kami sering menemukan keajaiban dalam rutinitas rakor mingguan.
RITUAL SELASA
0021
SIDANG DKPP
0022
Sidang DKPP
Apakah Fakta sebuah kebenaran ? Ketua kami diberhentikan oleh Dewan Kehormatan Penyelenggar Pemilu (DKPP). Ini berita yang mengejutkan. Sungguh kami empati terhadap pemberhentian ini, bahkan ada anggota Panwaslu terharu dan bahkan meneteskan air mata. Mengapa kami terkejut? karena berita ini datang bagaikan petir di siang bolong. Benar, bahwa kami mendapatkan kabar bahwa ada pelapor yang tidak puas dengan keberadaan Panwaslu, tetapi dalam politik itu adalah sebuah kewajaran. Kami tidak bisa memuaskan semua pihak, tetapi hampir semua warga Jakarta mengakui bahwa Pemilukada DKI Jakarta 2012 berjalan dengan aman dan tertib. Ini diluar dugaan banyak pihak yang memprediksi Pemilukada DKI akan berdarah-darah. Yang sesungguhnya membuat kami sesak dan mengurut dada adalah bukti bahwa ketua kami diduga tidak netral hanya berdasarkan liputan media. Ketua kami ketika menjalankan tugas meneruskan berkas dugaan pelanggaran dan difoto bersama wartawan dan pelapor di Polda Metro Jaya diang-
gap sebagai ketidaknetralan. Bukti guntingan koran yang discan, print berwarna dan dijadikan sebagai barang bukti. Anehnya, dengan bukti sumir ini ketua kami tetap diberhentikan. Yang lebih aneh adalah sidang tersebut tidak untuk membuktikan bahwa fakta keberadaan ketua kami di Polda Metro Jaya sebagai bentuk ketidaknetralan. Sidang yang berlangsung 2 jam lamanya berubah menjadi ajang evaluasi kampanye Pemilukada DKI tahun 2012. Saksi-saksi yang hadir dalam sidang itu bukan saksi-saksi yang menyaksikan kejadian langsung, tetapi saksi-saksi untuk kasus lain. DKPP ternyata tidak membuktikan apa-apa tentang keberadaan ketua kami di Polda bersama pelapor dan wartawan sebagai tindakan melanggar etika, yakni asas proporsional. Seharusnya lembaga ini menghormati keberadaan ketua kami di sana dalam rangka menjalankan tugas sebagai penyelenggara Pemilu yang dijamin oleh Undang-Undang.
SIDANG DKPP
0023
“ADANYA SANKSI PEMECATAN TERHADAP RAMDANSYAH SELAKU KETUA PANWASLU DKI JAKARTA INI PATUT DIPERTANYAKAN. MENURUT SAYA, INI PEMECATAN FATAL. SEFATAL APA PELANGGARANNYA, HARUS DIPERTANYAKAN SUPAYA ADA KLARIFIKASI,” SITI ZUHRO ( PENELITI SENIOR LIPI) SUMBER : DETIK.COM http://news.detik.com/read/2012/11/01/105112/2078353/10/ agar-tak-terjadi-surplus-pemecatan-dkpp-kpu-diminta-cermatjatuhkan-sanksi
Apakah Fakta
sebuah kebenaran ?
TEMPAT MENGADU
0024
PANWASLU
TEMPATMENGADU
Kantor Panwaslu bagaikan pasar malam. Pagi, siang dan malam selalu ada orang yang mengadu, terutama pada masa kampanye. Kalau pada pagi hari ada tim kampanye A melapor, biasanya tim kampanye B akan melapor kasus lainnya. Kalau siang hari tim kampanye B melapor, kemungkinan besar malam harinya tim kampanye A yang akan melapor ke Panwaslu. Jangan heran kalau Panwaslu kebanjiran kasus. Dari kasus ringan sampai kasus berat. Dari yang serius melapor dengan bukti lengkap, tetapi ada juga yang melapor dan mencabut laporan setelah jumpa pers dengan wartawan di kantor Panwaslu DKI. Aneh kan? Memang aneh, tetapi kami harus melayani mereka semua. Apa yang dilakukan kami usai menerima laporan? Laporan-laporan tersebut tentunya harus kami kaji terlebih dahulu oleh para klarifikator. Apakah kasus ini sudah memenuhi syarat seperti; batas kadaluarsa, kecukupan saksi dan bukti, bukti permulaan cukup atau syarat pelapor yang tentunya sebagai pemilih. Jika memenuhi syarat, maka kasus akan di kembangkan dengan melakukan klarifikasi dan pemanggilan saksi-saksi ahli. Kami tidak lupa melakukan rapat kordinasi Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Rakor Gakumdu) dengan pihak Kepoli-
sian dan Kejaksaan. Hasilnya bisa berhenti ditangan Panwaslu seperti Kasus dugaan SARA H. Rhoma Irama atau isu kebakaran anggota DPR RI Dewi Aryani. Jika semua unsur terpenuhi kasus dapat dilanjutkan ke pihak kepolisian RI seperti kasuskasus; Iklan APPSI, joki TPS di Pasar Baru dan penyebaran selebaran gelap. Banyaknya laporan ke Panwaslu DKI menjadi bukti nyata keberadaan Panwaslu DKI diakui oleh semua pihak. Tidak aneh Penelitan Pusat Kajian Politik (Puskapol) FISIP UI dengan 600 respoonden di DKI Jakarta mengungkapkan bahwa 50% responden mengetahui keberadaan Panwaslu. Pengakuan ini berjarak hingga 16% meninggalkan penyelenggara Pemilu lainnya. Ini menjadi kebanggan tersendiri bagi Panwaslu DKI yang sudah melakukan sosialisasi pengawasan di 44 kecamatan dan 267 kelurahan di DKI Jakarta. Kami yakin para peserta dalam sosialisasi, rekruitmen pembantu PPL, diskusi di radio dan televisi meningkatkan pengetahuan publik akan lembaga ini. Jadi, Panwaslu DKI ternyata tidak kalah aksi dan juga tidak kalah gengsi dengan lembaga-lembaga lainnya. Terima kasih dan kami bangga Jakarta.
TEMPAT MENGADU
0025
Panwaslu DKI selesai melakukan pemeriksaan terhadap politisi PDIP Dewi Aryani terkait dugaan ‘black campaign’ soal kebakaran di Jakarta. Dari hasil pemeriksaan, Dewi Aryani tidak terbukti melakukan black campaign terkait Pilgub DKI Jakarta.
TEMPAT MENGADU
0026
Penyelenggaran pemilihan gubernur DKI Jakarta 2012 ini secara umum berlangsung damai dan tanpa gangguan. Namun demikian, tidak berarti terlepas dari adanya upaya-upaya kecurangan. Sebanyak 107 kasus, diterima sebelum kampanye dilaksanakan pada 14, 15, dan 16 September 2012 lalu. Sedangkan tiga kasus dilaporkan ke Panwaslu pada H+2 kampanye. Pada hari H, Panwaslu menerima laporan pelanggaran joki di TPS Pasar Baru Kecamatan Sawah Besar .
TEMPAT MENGADU
0027
OLAH RAGA
0028
OLAH RAGA BANG AWAS
ALA
GANGGUIN CAR FREE DAY !! Kami harus bertemu langsung dengan masyarakat, mengatakan pada mereka agar jangan golput karena itu merugikan, mengajak untuk cerdas dalam memilih calon pemimpin dan anti politik uang , kami juga mengucapkan sukses dan terimakasih pada warga Jakarta yang telah berhasil melaksanakan pemilu secara demokratis. Temu kami dengan masyarakat kami lakukan pada hari minggu di bunderan Hotel Indonesisa. Kami senang melakukan ini, walaupun harus mandi keringat. Mengganggu car free day?. Ha ha ha, maaf yah, kalau terganggu, tetapi kami menganggap aksi-aksi kami ini olah raga.....ya olah raga ala bang Awas.
OLAH RAGA
0029
DIKERUBUTIN WARTAWAN
0030
DIKERUBUTIN
WARTAWAN Yaa... siapa lagi yang mau wawancara?
Ditengah kesibukannya sebagai ketua Panwaslu, Ramdansyah sebisa mungkin meluangkan waktu, untuk para wartawan, “kami sangan terbuka pada mereka. Bahkan di kantor Panwas DKI Jakarta, wartawan sering tidur atau tertidur di kantor kami. Kami mengucapkan terimakasih karena telah menjadi penyambung lidah kami. Sekali lagi, jurnalis damai yang kalian lakukan di DKI Jakarta menjadi persembahan indah bagi demokrasi di Jakarta 2012. Semoga kita berjumpa kembali pada liputan-liputan lain. We miss you so much, media workers�
DIKERUBUTIN WARTAWAN
0031
NGOPI & EVALUASI
0032
Memecah kebuntunan, merancang program
Ngopi Evaluasi
sambil
Apa yang kami lakukan jika organisasi mengalami kebuntuan ide,? ini adalah salah satu cara kami mengakalinya, coffee break sekaligus evaluasi penyelenggaraan Pemilu. acara ini berlangsung di Bakoel coffee, Cikini, dihadiri oleh ibu Siti Zuhro, (LIPI), Sribudi Eko Wardani (Ketua Puskapol Fisip UI), dan H.Elisman (MUI DKI)
NGOPI & EVALUASI
0033
“Ngumpul, duduk bareng, bersama dalam keceriaan. kami banyak mendapat ideide segar,dari sini. �
SELAMAT JALAN FOKE
0034
Selamat jalan
bang Foke
selamat datang
Jokowi
Fauzi Bowo menyambut jajaran Panwaslu di Balai Kota untuk mengucapkan terimakasih karena telah sukses mengawal pilkada. Fauzi Bowo sendiri mendapat apresiasi banyak pihak karena telah memberi teladan berdemokrasi dalam Pilkada ini Selain itu - Jowoki-Ahok Gubernur terpilih itu megatakan kepada jajaran pemprop DKI, guna memastikan transisi pemerintahan berjalan mulus.
SELAMAT JALAN FOKE
0035
RESENSI KOMIK
0036
Resensi Komik : saya
BANGGA jadi WARGA Jakarta Gadis ini asik menikmati komik bangga Jakarta. “gambarnya lucu, saya lebih suka baca komik ini dibanding buku-buku politik,� ujar Tiara Kasih Putri
RESENSI KOMIK
0037
P
ilgub DKI Jakarta mendapat pujian dari berbagai pihak dan patut menjadi teladan baik. Misalnya sikap kedewasaan dalam berpolitik para pasangan calon sebagaimana tecermin pada sikap mereka yang siap kalah dan menang
sehingga tidak menimbulkan kegaduhan dan kesemrawutan pascapilgub. Meski sebelumnya ada kekhawatiran masyarakat akan potensi terjadinya kerusuhan dan konflik di kalangan bawah akibat beredar isu-isu seperti SARA, black campaign, politik uang, perhelatan berakhir aman. Paripurna ketua panwas DKI?. Penulis, pembicara, aktifis, pengajar, seniman. dengan gelar berderet . Eh dia cuma jawab, yah nggak lah...ini kan ibadah saya sebagai manusia biasa. Be the best and we love you, chief.
Sebagai orang yang terlibat langsung dalam penyelanggaraan Pilgub DKI, Ramdansyah melalui buku komik Bangga Jakarta mengatakan dia ingin berbagi ke publik tentang peristiwa-peristiwa penting Pilgub DKI Jakarta. Disajikan berdasarkan temuannya di lapangan melalui kinerja pengawasan di panwaslukada DKI Jakarta, komik ini mengungkap data penting dan analisis yang mendalam di setiap tahapan Pilgub DKI Jakarta, seperti polemik DPT, perseteruan sengit tahapan kampanye, dan perang jejaring social. Isu disajikan dengan sangat sederhana dalam bentuk karikatur, dengan ilustrasi lucu dan jenaka sehingga menjadikan tema politik yang serius dan rumit menjadi sajian yang sederhana lucu dan unik tanpa mengurangi substansi kontennya.
Secara garis besar Ramdansyah ingin menyampaikan sebuah pendidikan politik kepada publik terkait penyelenggaraan Pemilukada DKI Jakarta, disampaikan dalam bentuk karikatur yang mudah dipahami dan dicerna meskipun tema yang dibahas sangat serius. Buku ini juga dipersembahkan kepada seluruh warga Jakarta karena telah terlibat aktif dalam penyelenggaraan pilgub sehingga berjalan dengan aman, tenteram, damai, dan demokratis. Diresensi Irus Rustini, mahasiswi Universitas Mathla’ul Anwar, Banten
Judul Buku : Saya Bangga Jadi Warga Jakarta Penulis : Ramdansyah Penerbit : Rumah Demokrasi Cetakan : Pertama, Oktober 2012 Tebal : 181 halaman
Puncak Perpisahan
0038
Sejuta Ceria di Puncak Cisarua
Puncak Perpisahan
0039
“saya jarang sekali menemukan ekspresi tawa seperti ini, merekah seperti bunga, bersinar bagai kristal. bersyukur saya dapat mengabadikannya. “ Abdul Rosyid (Macro & CloseUp Photographer)
Puncak Perpisahan
0040
BAGI-BAGI
HADIAH TANPA PAJAK TENTUNYA......
“ saya senang melihat tawa. Itu obat lelah ketika saya letih ,” (Ramdansyah)
Puncak Perpisahan
0041
Pilkada DKI Jakarta 2012 telah sukes, itu berarti kita semua telah melakukan tugas dengan baik, tapi kami mesti mencari yang terbaik diantara anda, agar nantinya bisa dijadikan contoh. Kami sangat selektif dalam menentukan yang terbaik, melewati diskusi panjang di Panwaslu Provinsi DKI Jakarta, akhirnya kami memutuskan siapa saja yang berhak akan hadiah ini. Selamat bagi yang terpilih. kami bangga dengan anda. Anda mewakili rekan-rekan bang Awas yang sudah menciptakan Jakarta Indah.
Puncak Perpisahan
0042
menjadi yang terbaik adalah kebanggaan sekaligus menjadi beban. Hadiah ini kami berikan sebagai simbol untuk menghibur & meringankan beban anda
Puncak Perpisahan
0043
Hadiah terdiri dari beragam barang, yang tentu sudah dipilah, untuk orang terbaik hadiahnya lux, sedangkan untuk doorprize kami berikan kado yang ringan tapi tetap menghibur,
Puncak Perpisahan
0044
AKSI TEATRIKAL KLONING GAYA BANG AWAS ......
Gaya bang Awas memang unik, tapi bagaimana kalo gaya bang awas ditiru orang lain?. Inilah yang dilakukan Hendra Gunadi - PPL kelurahan Tangki- duet dengan ibu Restu Saraswati -Panwascam Cengkareng, Jakarta Barat, Terimakasih Mpok Restu dan Bang Hendra. Ini hiburan menarik bagi kami. Semua peserta dibikin “ngakak “ dengan gaya mereka berdua, termasuk pak ketua Panwaslu DKI.
Puncak Perpisahan
0045
Jangan sangsikan bang Ramdan dalam memainkan lakon, beliau adalah jebolan teater universitas Indonesia, dan sampai sekarang masih sering diundang manggung di acara kenduri cinta , TIM.
Restu Saraswati, membaca puisi tentang bang Awas, didampingi bang Hendra yang “ngaku-ngaku� sebagai bang Awas.
Puncak Perpisahan
0046
PANWAS KOTA
TERBAIK “Kenapa sih harus memilih yang terbaik?” tanya peserta rapat kordinasi di Panwaslu Provinsi DKI. Sederhana saja jawaban pak ketua, “Kami yakin panwaslu kami baik-baik, tetapi kita butuh yang terbaik untuk dikenang”. Jawaban ini melanggar pakem sejumlah filsuf. Sejumlah filsuf Yunani menyatakan jiwa menuju kesempurnaan. Jiwa bukanlah jasad, ia dapat menembus ruang dan waktu untuk mencapai kesempurnaan. Kesempurnaan jiwa tidak hanya dalam kerangka ide, tetapi praktis. Menjadi terbaik bukan untuk dikenang, tetapi untu menggapai Tuhan.
Filsuf Islam abad pertengahan menyatakan untuk menggapai kesempurnaan maka perlu mengenal Tuhan. Filsuf lainnya berujar, “Jangan cuma mengenal saja, tetapi mencintai Tuhan”. Ketika kami memilih panwaslu yang terbaik dan solid, yang muncul berasal dari Kutub Utara dan Kutub Selatan. Panwaslu Jakarta Utara adalah Panwaslu yang paling solid dan Panwaslu Jakarta Selatan adalah Panwaslu dengan kinerja yang terbaik. Mereka layak mengenal pekerjaan yang diberikan dan mencintai pekerjaan yang dikerja-
“ini seperti medan magnet Utara-Selatan, semoga bisa menjadi kompas untuk panwas yang lain.”
kan. Keyakinan kami mereka melakukannya untuk ibadah. “Lalu, posisi kami yang tidak mendapat predikat itu, apa dong?” tanya peserta rakor provinsi lainnya. “Bekerja dengan ikhlas tidak perlu predikat. Bekerja sebagai ibadah tidak perlu penghargaan” jawab ketua. “Kalau tiba-tiba diberi anugerah oleh orang lain, tidak boleh ditolak. Kalau menyodorkan diri sebagai yang terbaik, ngaca dulu dong. Karena untuk yang terbaik bukan dinilai oleh diri sendiri, tetapi orang lain. Biarkan orang lain menilai dengan kebenaran subyektifnya masing-masing. Sementara kita memasrahkan diri pada yang Kuasa bahwa pekerjaan yang kita lakukan semata-mata untuk mendapat berkah dan karuniaNya. Untuk seluruh abang dan mpok Awas, menjadi terbaik adalah menggapai kesempurnaan. Ada yang terbaik diantara kita, maka itu adalah upaya untuk dikenang. Siapapun yang menjadi yang terbaik, itu adalah abang dan mpok Awas kita” demikian pak ketua menutup rakor rutin selasa menjelang Acara Silaturahmim di Puncak.
Puncak Perpisahan
0047
Puncak Perpisahan
0048
GAME SIMULATION AWASNYA ADA BERAPA????? Kami akan menguji keseriusan, kekompakan dan ketangkasan anda !, dengan cara yang unik dan menarik tentunya.. game simulation ini kami susun untuk ujian itu semua.
Puncak Perpisahan
0049
Ida Lubis
(srikandi Panwas DKI)-
Simulator permainan
Banyak perserta yang terjebak dengan pertanyaan terakhir awasnya ada berapa ?. sibuk menghitung berapa banyak kata awas dan kata bang yang ia ucapkan, padahal mba ida sudah berulang kali mengatakan KUNCI nya. adalah IKUTI KATA - KATA SAYA.! so tinggal ikuti saja ,! tapi kami menikmati dan menanti “ jebakan “ ida.
Puncak Perpisahan
0050
SENAM JARI
Bekerjalah sesuai dengan yang diinstruksikan dan jangan subkordinatif. Game ini kami sajikan untuk menguji sejauh mana jari anda tanggap dalam mengikuti intruksi yang ada di layar monitor, diiringi dengan alunan musik R&B, game ini juga bagian dari latihan sinergi antara otak kiri dan kanan.
Puncak Perpisahan
0051
Puncak Perpisahan
0052
KOBARKAN SEMANGAT AWAS AWASI, NYOK AWASI !!! Yel-Yel Motivasi berasal bahasa inggris yaitu dari kata yell yang berarti teriakan., yel-yel motivasi ialah teriakan-teriakan yang keras yang bertujuan memberikan dorongan agar seseorang semangat dalam melakukan sesuatu. pada hakikatnya setiap orang mempunyai motivasi intrinsik. Motivasi intrinsik itu mudah sekali hilang dikarenakan lingkungan dan teman-teman yang kurang mendukung.
Puncak Perpisahan
0053
Puncak Perpisahan
0054
Identifikasi Ketua Adat 1
kaca mata norak
1 2
2
Gigi Ompong
3
3
ketua Panwaslu
4
boke (sambil koprol) 4
5
6
non formal (maklum “seniman” hehehe..)
5
sepatu merah “Nike”
Lahir di Tanjung Priok , SD lagoa 05 Pagi ,SMP 30 Jakarta Utara, SMA 13 Jakarta Utara, S1 Kriminologi FISIP UI, S1 Sastra UI, S1 FH untag Jakarta, S2 Biostatistik FKM UI, S2 Filsafat Islam ICAS Univ Paramadina. Usai jadi Panwaslu akan bekerja lagi sebagai peneliti, pedagang komputer, dan mengelola penerbitan rumah demokrasi miliknya.
Puncak Perpisahan
0055
1
2
Tai lalat diatas bibir 1
2
Cemungut-3
3
Anggota panwas DKI
Tamat SMEA Negeri Pinrang tahun 1994, melanjutkan pendidikan Institute Manajemen Informatika Komputer tahun 1996, S1 Ilmu Pemerintahan di Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (STISIPOL) 17 Agustus 1945 Ujungpandang, Usai Panwaslu DKI melanjutkan menjadi Bawaslu DKI.
1
Rambut rapi.. (always) 1
2
tanpa “kumis” 2
3 4
Pake batik . selalu bawa pulpen
3 4
SD Ibtidaiyah Al-Washliyah, Sumut . SMP & Tsanawiyah Mardi Lestari , S1 fak. Syariah PTIQ, S2 Konsentrasi Ulumul Qur’an & Hadist , Institure Ilmu Al-Quran (IIQ) Jakarta. lulusan Pendidikan Kader Ulama (PKU) MUI Jakarta . Usai Panwaslu akan kembali mengajar, dan aktif di MUI.
Puncak Perpisahan
0056
KEPALA
SUKU berseru melakukan sesuatu Wajar jika pemimpin menyuruh anak buahnya melakukan sesuatu, di sesi ini mari lihat simulasi gaya kepemimpinan masing -masing “kepala suku� panwas kota, ada gaya yang flamboyan, gaya mandor, namun ada juga yang lagi kehabisan gaya. jelasnya kepala suku panwas dilarang klemar-klemer.
2
Puncak Perpisahan
0057
Puncak Perpisahan
0058
MENGUBAH
POLA MAKAN
Puncak Perpisahan
0059
Jauh dari rumah dan rutinitas kantor, memaksa kami untuk sedikit beradaptasi,merubah kebiasaan kami, termasuk dalam hal kuliner. Banyak dari kami yang mengeser pola makannya. Ada yang keranjingan makan bakso. Ocit yang tiap hari keliling nyari ubi cilembu, atau Ida yang sangat suka masakan hotel, sampai tidak kuat menahan selera. (ngidam kalee). N ada juga yang hobinya makan indomie, pagi, siang dan malam. Itu namanya takdir
GUESTOPINION
0060
“pilkada DKI Jakarta 2012 prototipe keberhasilan pemilu sekaligus pelajaran penting demokrasi Indonesia ” AKBP Antonius ( KaSaT SosPol Dit Intel Polda Metro Jaya)
Murwatiningrum Bendahara Panwaslu Provinsi DKI Jakarta. Mempunyai peran strategis di Panwaslu yaitu sebagai bendahara yang mengatur lalu lintas keuangan. Ibu 3 anak ini selalu rapi mencatat semua pengeluaran dan pemasukan keuangan Panwaslu Kada. Masa-masa akhir tahun merupakan fase paling sibuk bagi Ibu Ningrum semua laporan harus diselesaikan dengan lengkap. Tidak heran jika beliau sering terlihat pulang larut malam bahkan lembur untuk menyelesaikan laporan agar tidak terjadi kesalahan sedikitpun.
Muhammad Dahlan, SIP Kepala Sekretariat Panwaslu Provinsi DKI Jakarta. Lahir di Jakarta, 20 Agustus 1962 seorang pengagum tokoh Humanisme Universal antara lain Mahatma Gandhi dan tentunya Nabi Muhammad saw maka wajar jika dikenal banyak kalangan dari berbagai lapisan. Pak kasek ini sejak lama memberikan perhatian khusus kepada anak-anak tidak mampu di lingkungan sekitar tempat tinggal. “Where there is Love, there is Life” Dimana ada cinta disitu ada kehidupan , kata pak Dahlan mengutip ungkapan dari sang Mahatma Gandhi.
“Kami akan mewakafkan putra-putri terbaik kami, pada kesekretariatan Panwaslu untuk bersama menegakkan demokrasi” ( Alamsyah Gayo,SH,MM. / Kesbangpol Provinsi DKI Jakarta )
GUESTOPINION
0061
sinergi
KPU &
Panwaslu kunci sukses pemilu
“Relatif berhasilnya pilkada sampai dua putaran adalah peran positif media, KPU DKI, Panwaslu DKI. Kalau tidak ada sinergi, kan susah. Menurut saya luar biasa, dalam sejarah Panwaslu dibanding tahun 2007 lalu, ini luar biasa,� Siti Zuhro (peneliti senior LIPI)
MEREKAH SAYAP PATAH
0062
Merekah Sayap Patah Aku menangis untuk perkawanan ini tak pernah terbayar tak ternilai canda, gurau, ejekan, dan kembali tertawa tak terukur dengan rupiah kawan, ijinkan aku menangis temukan kau, sahabat sejati keabadian tali pengikat kita tanpa kau, hampa hidup kawan, kita memilih sebagian waktu untuk bersama di setiap titik, langkah wajahmu beriring bersama bersama angin menggapai asa insan cita harapan kita semua tuhan izinkan kami tetap bersama tuhan, doa kupinta ijinkan kenikmatan ini berlangsung lama dan kita semua sempurna menggapai cita (TERIMAKASIH SAHABAT BANG AWAS ) dikutip dari buku puisi Watimpung karya Ramdansyah halaman 100
MEREKAH SAYAP PATAH
0063
“tetapi hati nurani kami berkata lain”
“WALAUPUN DKPP TELAH MEMECAT SAUDARA RAMDAN TAPI KAMI , TETAP MENGANGGAP BELIAU SEBAGAI PEMIMPIN SEJATI KAMI” (H. ABDUL RAHMAN UMAR)
Puncak Perpisahan
0064
MENGIRINGI JALAN Do’a BANG AWAS KAMI. Hidup Itu Perjalananan Sepanjang perjalanan petunjuk dan arah menjadi pemandu kita perlahan membaca semua petunjuk terlalu cepat, kita salah arah terlalu lambat, kita dipersalahkan tujuan kita akhirat tidak perlu belok kiri dan kanan bukankan perjalanan itu berkelok? jalan tol pun harus berkelok? tak apalah kita salah jalan dan sadar kesalahan dibayar dengan waktu, tenaga, pikiran dan uang Apakah kita tidak pernah salah? apakah nyaman selalu berbuat salah? apakah nikmat menjadi malaikat? terlalu sempurna. Diambil dari buku puisi watimpung karya ramdansyah halaman 161
Puncak Perpisahan
0065
Rest in Peace Ina lilahi wa inna ilaihi rojiun telah berpulang rekan kami setelah turut berjuang menjadikan Pemilukada DKI 2012 berjalan lancar, aman dan sukses ...semoga amal ibadah mereka selama masih hidup diterima di sisi Allah SWT..dan diampuni segala dosa..amin YRA.. salam bang AWAS. Terima kasih telah bersama kami mengawasi demokrasi Ibukota ..dari sesama rekan pengawas...Ramdansyah, Bang Awas 001
lanjutkan! Terimakasih yang sebesarbesarnya kepada abang-none, yang telah bareng-bareng ikut kerja keras, meluangkan waktu , tenaga dan fikiran untuk Panwaslu, satu harapan besar bagi kami untuk: Yapto Sendra, Farhat Abas , Restu Saraswati, Endang, dll, yang akan melanjutkan perjuangan menjadi panwas tingkat kota, yang lain siap-siap menyusul tes PPL dan Panwascam. selamat juga untuk yang memilih perkerjaan atau bisnis selain itu, semoga berkah selalu menyertai kita. amin.
Sabdopo Pringgo (almarhum) SELAMAT JALAN PAK SABDOPO..... Silaturahim di evergreen kemarin adalah perjumpaan kami yang terakhir. Kemarin masih ada pesan di wallnya, “serangan jantung, koq bisa?� dengan tanda tanya. Tanda tanya itu terjawab sudah...Tuhan telah memanggilnya dan kami turut berduka cita
Djeng Jaelani (almarhum) PPL Kelurahan Gedong kecamatan Pasar Rebo yang telah berpulang tanggal 14 November 2012 semoga segala amal perbuatan baik diterima disisi-Nya
Adjie Lukito (almarhum) Panwascam Johar Baru, Jakarta Pusat Semoga segala amal perbuatan baik diterima disisi-Nya
Ratna Subiyantati (almarhumah) Kasek Panwascam Tamansari Semoga segala amal perbuatan baik diterima disisi-Nya
Waluyo (Panwascam Penjaringan) Mantan Dekel Kel. Penjaringan, kini membangun usaha jamur di Pasar Grogol , anda mau order ? hubungi saja beliau. hp. 085693000919 atau email: waluyopanwas@yahoo.com
Dwi Sugiarto (Panwascam Pasar Rebo) Aktifis MWS NU dan FKDM Kec. Pasar Rebo ini memang seorang enterpreneur. setelah selesai menjalani tugas sebagai panwascam beliau memilih untuk membuka usaha waralaba ayam kentaki, jadi mau coba ???? telp yuk mas dwi di 0815 – 8849719
Taufik Lutfi HE, SH, (Panwascam Johar br) Ketua Panwascam Kec. Johar Baru yang juga seorang advokat. Tinggal di Kp. Rawa Sawah Rt. 04 Rw. 03 Johar Baru, Jakpus. Alumni FH Universitas Pancasila angkatan 1985 setelah selesai mengawasi Pemilu Kada Tahun 2012 melanjutkan menjadi seorang pengacara. Telp bang Taufik ke 081386993989
Amsir Martono
(Panwascam Pademangan)
Anda tau kan kepiting??, kepiting bisa diolah menjadi hidangan super lezat, apa sih manfaat lain dari binatang itu ?? bang Amsir ini bisa menjabarkannya. kini beliau bergelut di usaha expor kepiting. hayoo.. kita bantu jaringan bisnisnya..!! no. Hp. beliau : 081388903477
EFEK LEMBUR
0066
EFEK
LEMBUR MELULU
EFEK LEMBUR
0067
Masa-masa kampanye merupakan fase paling sibuk bagi kami, semua kegiatan harus diselesaikan sesuai jadwal. jangan heran jika dikantor kami sering lembur. Sering kali kami didera lelah. Photo ini gambaran bagaimana personel Panwas Jakarta sedang galau akibat terkena efek lembur. Lembur, yo wis, ora libur......�
PANWASLU BERKAH
0068
ALHAMDULILLAH
PANWASLU BERKAH Bagaimana sih dalam satu kantor mereka terjebak cinta lokasi dan akhirnya menikah.?..Ini urusan hati, sukar ditebak, jadi tanyakan saja pada mereka berdua, atau pada rumput yang bergoyang. Jelasnya Panwaslu bukan biro jodoh, andaikan ada personel yang saling jatuh cinta dan menikah, kami ucapkan selamat kuadrat, ini adalah keberkahan bagi sahabat bang AWAS.
PANWASLU BERKAH
0069
PAHLAWAN KAMI
0070
kami menyebut mereka :
Pahlawan dan kami benar ! Takkan kering bibir ini mengucap terimakasih pada mereka. Kepada tukang kebun, office boy, M/E, dan cleaning service, merkalah yang selalu sigap membantu kami. Mereka adalah pahlawan kami. Kami bangga menjadi partner anda. Kesederhanaan mereka menginspirasi kami untuk tetap bersahaja dalam hidup.
PAHLAWAN KAMI
0071
0072
Ekplorasi menggali informasi penyusunan Laporan Akhir di Pulau Seribu
&
0073
ONLINE MEDIA
0074
g o o g l e ram dan s y a h a b o ut 1 4 5 ,0 0 0 res u l ts
?
COMING SOON KO M I K :
KENAPA SAYA
DIBERHENTIKAN
DKPP
Sebuah komik karya : Ramdansyah (Ketua Panwaslu DKI)
Terbit Januari 2013
ONLINE MEDIA
0075
B a n g A was LI bl ary
CREW PRODUCTION
0076
BEHIND THE SCENE
BANG AWAS
CREW PRODUCTION Disela kesibukan kami dikantor, kami mencari cara untuk tetap menjaga stamina, bareng-bareng naik gunung ternyata bukan hanya membuat kami refresh , tapi juga mempererat kekompakan, “ngebolang�begitu biasanya kami menyebut kegiatan ini, ngebolang menuntut kami agar tetap survive dalam segala kondisi. ini berguna bagi sekali untuk membangun mental kami.
CREW PRODUCTION
0077
NEGARA TAKKAN PERNAH KEKURANGAN PEMIMPIN JIKA ANAK MUDANYA SERING BERPETUALANG DI HUTAN, GUNUNG & LAUTAN (SIR HENRY DUNANT) BAPAK PALANG MERAH DUNIA
CREW PRODUCTION
0078
MEMAHAT
AWAS BRAND
bang
lewat photograpy
A M E L I D
KREATIFITAS & VALIDITAS Bukan perkara yang mudah memadukan antara kreativitas dan validitas. Imajinasi harus diramu jadi satu dengan kebenaran berita yang bukan sekedar opini atau wacana. Disamping itu waktu yang terus berjalan sehingga menghadirkan peristiwaperistiwa baru seputar pengawasan Pemilu Kada hal itu membuat kru Bang AWAS harus bekerja cepat dan tepat dalam menyuguhkan tabloid yang enak di baca tapi tetap enggak ngebosenin dilihat. Adalah Bang Ramdansyah seorang Komisioner dan seniman. Bang Awas 001 membimbing kami di tengah deadline yang tak kenal kompromi. Saat deadlock meraja, ide-ide segarnya turun bagai hujan di tengah kemarau. Beruntung bagi kami memiliki pimpinan umum yang partisipatif seperti Herlambang Wibowo rela turun tangan melototin redaksi tulisan. Kami juga memiliki sejumlah kru yang terbaik dibidangnya. Ada Rosyid lay outer “si manusia malam” yang bekerja saat orang lain terti-
“Saat deadlock didepan mata, ide-ide bang Ramdan turun bagai hujan di tengah kemarau.” Erdin ze
dur, bermodal sebungkus rokok dan secangkir kopi. Ia berbincang-bincang dengan layar komputer didepannya. Bagaikan pesulap, design tabloid dan majalah tampil elegan. Tidak kalah dengan majalah/ tabloid di pasaran. Kami memiliki Yasin sang editor. Perlahanlahan ia mengoreksi kesalahan redaksi penulisan berita. Islah sebagai pekerja media membuat editorial tabloid seperti Ibnu Sina membuat buku Muqadimah, mengagumkan!. Kemudian para Caraka, yang tidak bosan mengirim berita kegiatan dari tiap kota dan kabupaten. Zulfi Lasmi pengisi lembar sisipan untuk pemilih pemula . Setahun lebih kami bahumembahu menghadirkan Bang AWAS bagi warga Jakarta semua itu kami lakukan karena kami bangga jadi warga Jakarta. Kalaupun ada kekurangan, please maafkan kami dong. ciyus? miapa? ze
CREW PRODUCTION
0079
Kami menyadari rakyat menuntut transparasi. Sudah tidak layak bekerja gaya AAS (asal Atasan senang). Kami juga punya tanggung jawab horisontal pada publik. Tabloid bang awas adalah action untuk menjawab tanggung jawab transparansi. Kami memiliki tabloid, majalah, website, alamat email, hotline telpon dan no hp untuk sms. Semuanya ditujukan kepada publik untuk mengakses kami. Menyajikan media yang bagus dan enak dibaca, adalah target kami, ditiap edisinya harus ada peningkatan. Selain berita, kami ingin membuat kenangkenangan. Jadilah Majalah Bang Awas sebagai pamungkas dalam bentuk Foto Esay. Rosyid sebagai grafis designer tabloid dan majalah bang Awas berusaha mewujudkan cita dan citra kami. Semoga kami dikenang karena keindahan yang kami miliki, amin.
Mari Kita Pulang, tegakkan kepala, busungkan dada dan sampaikan bangga Jakarta (Ramdansyah)
Warga Jakarta!!!, kenang-kenanglah kami sebagai keindahan....hadir dalam kenangan indah ...ketika kita ingin menjadi sempurna, keindahan adalah bagian dari kita....salam bang AWAS...