Majalah sudut pandang april 2016

Page 1

Rp. 42.500,-*

(Empat Puluh Dua Ribu Lima Ratus ) Edisi April 2016 Majalah Bulanan www.majalah-sudutpandang.com

MUARA KARTA:

“HUKUM BERAT KORUPTOR JANGAN SIA-SIAKAN KERJA KPK” MENELISIK KASUS REKLAMASI TELUK JAKARTA LA ODE MUSA HAFIZ CILIK ASAL BANGKA HARUMKAN INDONESIA

LUAR BATANG RIWAYATMU KINI

Layl7a0-AN

MODEL ERA R E N I L U K A I N U GELUTI D


Tiada kesan tanpa sentuhan lembut Larasati dan Layla yang senantiasa memanjakan lidah setiap konsumen yang bertandang ke La Ruz Resto. Pada sudut ruangnya, tidak luput juga sentuhan seni dari designer Jessica Moretosee yang memperkenalkan konsep batik classic ke dalam dunia mode pada era terkini. Batik tulis Solo yang classic dirancang menjadi gaun-gaun Indah yang menarik. La Ruz Resto & Catering dan Moretosee Boutique menjadi beranda yang unik dan patut dikunjungi.

Restaurant, Catering & Services

Larasati & Layla

RESTAURANT, CATERING & SERVICES Ruko Mega Grosir Cempaka Mas Blok D1 No.11 Jl. Letjen Suprapto Jakarta Pusat 10640 Telp +62 21 4290 6699 +62 21 4290 6799 Fax +62 21 4290 6809 la_ruz_resto@yahoo.com - laruzresto.blogspot.com Catering order (24 hours) 0812 861 73 859 Travel/Leisure Please Contact : Bali Assist 0361-73 7777 - www.baliassist.com Jl. Kunti I, No.7 Seminyak, Badung Bali 80361


SUDUT REDAKSI

WANITA INSPIRATIF INDONESIA Asalamualaikum.Wr.Wb Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT yang senantiasa melimpahkan segala rahmat bagi kita semua, termasuk terbitnya kembali majalah bulanan Sudut Pandang edisi ke-9 pada bulan April 2016. Pada edisi ini, redaksi mengangkat Headline sosok wanita yang menginspirasi. Dia adalah Layla, model era 70-an yang saat ini menggeluti dunia kuliner. Layla merupakan salah satu contoh Kartini masa kini, sehingga redaksi mengangkatnya dengan harapan dapat menginspirasi kita semua, khususnya kaum hawa. Sejalan dengan itu, kami juga menampilkan beberapa wanita inspiratif di Indonesia. Di antaranya, Susi Puji Astuti, Sri Mulyani, Tri Rismaharini, dan Tri Mumpuni. Dan tentunya masih banyak lagi wanita hebat lainnya di Indonesia yang sangat membanggakan. Pada edisi ini, kami juga mengulas ragam pandangan tentang penertiban di Luar Batang, Reklamasi Teluk Jakarta, KPK melakukan OTT, dan peristiwa aktual lainnya. Redaksi juga mengangkat sosok Yusril Ihza Mahendra, Ratna Sarumpaet, dan beberapa tokoh lainnya di tengah memanasnya suhu politik di Jakarta. Selain ragam informasi, artikel hukum dan marketing oleh para pakar di bidangnya juga masih mengisi ruang media kami sebagai bahan pembelajaran bagi kita semua. Terima kasih kepada semua pihak yang tetap mendukung keberadaan majalah kami, sehingga terus hadir untuk menyajikan berbagai informasi berdasarkan ragam dan pandangan. Termasuk kepada pemasang iklan yang tetap setia mempercayai media kami sebagai ruang promosi dan publikasi. Tak ada gading yang tak retak, karena kami hanya mewartakan berdasarkan fakta dan perspektif tanpa ada maksud apapun didalamnya. Mohon maaf jika masih terdapat kekurangan disana sini, baik dalam penyajian ataupun katakata yang kurang berkenan. Sukses selalu untuk kita semua dan senantiasa dalam lindungan Tuhan Yang Esa. Selamat membaca.. Salam Pemimpin Redaksi Dra.Umi Sjarifah

Dewan Pembina Muara Karta Simatupang, SH, MM Dewan Penasihat Prof.DR.Suhandi Cahaya, SH, MH, MBA Gelora Tarigan, SH, MH Penasihat Rohani H.Tadjudin Nur, H.Romani Penasihat Hukum Sentot Pancawardhana, SH, MH, Hartono Tanuwidjaja, SH, M.Si, Sabar Ompu Sunggu, SH, MH,M.Yuntri, SH, MH, Jhon SE Panggabean, SH, Jou Hasyim Waimahing, SH, Ika Safitri Umar, SH, Ikraman Thalib, SH, M.Si, Kurnianto Purnama, SH, MH, Alfin Suherman, SH, MH, CN, KRT AJM.Andi Hakim, SH, Alexius Tantrajaya, SH Pemimpin Panji Ginanjar Saputra, ST Perusahaan Pemimpin Redaksi Dra.Umi Sjarifah Dewan Redaksi RR Sri Budhi RN (Bunda Iik) Redaktur Pelaksana Rukmana Redaktur Abdul Rosyid, Bimbi, Ade Reporter Umi, Tuegeh Jemmy, Rhomi Agustian, Ifan Dadi, Ksatria Ali, Adam, Ardi, Jimmy, Rizki, Syamsudin Wirabrata, Firmansyah, Fila Yudha Murdani, Kris Dwi Foren, Siti Masitoh. Fotografer Robs Photography Design Grafis Babeali IT Konsultan Adi Malia Darma Marketing Siti Ropikoh Administrasi Siti Masitoh, Siti Holilah Sirkulasi

Daus

Biro Daerah Bekasi : Ali Imron, Yul Chaidir Depok: Anto, Karawang : Yul Chaidir, Nilan, Heri Bandung : Deni Supriatna, Zainal Mutaqin, Yusman, Tasikmalaya : Asep Zainal, Ciamis : Nanang Irawan, Brebes, Tegal dan Purwokerto : Wildansyah, Wonogiri : Yulianto Setiadi, Surabaya, Sidoarjo dan Gresik: Yosua, Sumsel dan Bengkulu : Santo Bolodewo, Dede Hermawan, Triono, Asmadi Maluku: Agustina Penerbit PT. Persada Jaya Abadi Sakti - Akta Notaris Heli Weliya, SH, M.Kn Redaksi Jl. Aliyan No.53 F Klender Jakarta Timur Telp (021) 229 818 54 - 0818 700 392 Email: redaksi.sudutpandang@gmail.com www.majalah-sudutpandang.com Rek BCA 0072 408 797 A/n Umi Sjarifah Dalam menjalankan tugas, reporter kami dibekali ID, Surat Tugas dan namanya tercantum dalam box redaksi

PEMASANGAN iklan:

0813 1414 6934


SURAT PEMBACA Redaksi majalah Sudut Pandang menerima kiriman artikel dan opini yang berkaitan dengan politik, hukum, ekonomi, dan beragam informasi yang mengedukasi serta memberikan pencerahan bagi pembaca. Setiap artikel yang dikirimkan, redaksi berhak mengedit tanpa mengurangi makna.

ON THE STREET

Kirimkan tulisan atau artikel anda ke : redaksi.sudutpandang@gmail.com

DAFTAR ISI Layla Model Era 70-an Geluti Dunia Kuliner

6

Jessica Febiani: Jadikan Batik Lebih Berkelas

9

Wanita Inspiratif Indonesia

10

Reses DPRD DKI Belly Bilalusalam

11

Ratna Sarumpaet, Pendukung Jadi Penentang Ahok

13

Mengenal Yusril Ihza Mahendra

14

Bea Cukai Bandung Gagalkan Penyelundupan Marijuana

16

Berkas Perkara Abdul Rosyid 2 Tahun Mandeg

17

Notaris Di Bukittinggi Ditahan Polisi

18

Muara Karta: "Hukum Berat Koruptor"

20

Menelisik Kasus Reklamasi Teluk Jakarta

22

Luar Batang Riwayatmu Kini

24

Jebakan Diferensiasi Merek

28

PN Jakarta Barat Jadi Percontohan Zona Integritas

30

Kejagung Ekstradisi Buronan Amerika

31

Kasus Bom Molotov di Sleman

32

Kaspudin Nor, Anak Priok Siap Menata Jakarta

33

Kasus Pembunuhan Petugas Pajak

34

LGBT

36

Sensus Ekonomi 2016 BPS Kota Pagaralam

39

Kin’s Auto Design Indonesia

40

Seminar FKPT DKI Jakarta

42

La Ode Musa

44

Duet Rona Arona dan Deddy J Syamsudin

45

SUDUT CELOTEH Protes reklamasi, nelayan kirimi Ahok ikan dan kepiting…. Hmmm…Kasih bumbu saus tiram enak tuh Pak Ahok… KPK kembali lakukan operasi tangkap tangan…. Yang ketangkep lagi apes tuh… Musa hafizh cilik asal Bangka harumkan nama bangsa Kok beritanya kalah sama gosip..?


STANDART Rp 425.000,-/Nett (5 Rooms) DELUXE / TWIN Rp 450.000,-/Nett (2 Rooms) SUPERIOR Rp 500.000,- /Nett (12 Rooms)

INVITES US TO BE PART OF YOUR BUSINESS

FAMILY Rp 600.000,-/Nett (2 Rooms) VIP Rp 600.000,- /Nett (1 Rooms) SUITE Rp 800.000 (2 Rooms) EXTRA BED Rp 75.000

SPA AND FITNESS CENTER

678HOTEL

CONVENTION HALL & MEETING ROOM Jalan D.I Panjaitan Lingkar Cawang No. 1B, Jakarta Timur 13650 Jakarta, Indonesia Telp: 021-85902012 http://678hotel.co.id/ Email: cs@678hotel.co.id

STANDART Rp 425.000,-/Nett (18 Rooms) DELUXE Rp 450.000,-/Nett (10 Rooms) TWIN Rp 500.000,- /Nett (10 Rooms) SUITE Rp 750.000,-/Nett (1 Rooms) FAMILI ROOM Rp 600.000,- /Nett (2 Rooms) EXTRA BED Rp 75.000,- / Pc

GALERI 678

RUMAH TAMU 678

SOTO KUDUS 678

678HOTEL

MEETING ROOM

SPA AND FITNES CENTER

Jl.Kemang Selatan Raya 125A, Kemang Jakarta Selatan 12730 Telp: 021-71792838 / Fax: 021-71792852 hotel678kemang@yahoo.com rumahtamu678@yahoo.com


WANITA INSPIRATIF INDONESIA

a l y a L

N A 0 7 A R E L MODE R E N I L U K A I N U D I T GELU 6

SUDUT PANDANG APRIL 2016


WANITA INSPIRATIF INDONESIA

S

osok Ibu yang ramah dan penuh canda ini sesekali menyeka keringat yang membasahi keningnya. Sorot lampu saat pemotretan dan syuting pada program “Cerita Wanita O Channel TV� ini membuat pagi yang cerah di sudut kota Jakarta menjadi semakin menghangat. Wanita bersahaja dan inspiratif itu adalah Layla. Namanya memang terdengar tidak asing, karena pada era 1970-an, ia merupakan salah satu model ternama Ibukota.Wajahnya

kerap menghiasi sampul majalah yang trend pada saat itu. Berbagai perusahaan ternama pun seringkali memintanya menjadi model iklan beberapa produknya, satu di antaranya perusahaan sepeda motor Yamaha.

dengan lenggak lenggok di atas catwalk. Berkat didikan yang penuh disiplin dari seorang ayah tentara dan ibu yang selalu memperhatikan putri tertuanya, telah mendorong Layla menjadi pribadi yang mandiri.

Adalah Andy’s Beauty Modeling School, yang menjadikannya sebagai seorang model pada era nya. Juga memberinya banyak pengalaman di usianya yang belia saat itu.

Salah satu kemandirian Layla ditunjukan ketika sejak remaja. Ia sering memasak untuk adik-adik tercintanya, dan bahkan belajar menjual hasil olahan kulinernya yang menggugah selera itu kepada temantemannya.

Layla yang mencintai dunia modeling ini, tidak hanya terbuai

SUDUT PANDANG APRIL 2016

7


WANITA INSPIRATIF INDONESIA

Restaurant, Catering & Services Pada tahun 1979, Layla membantu usaha keluarga dalam bidang kuliner, nama “La Monas Restaurant & Catering” menjadi cukup terkenal dengan sajian masakan Timur Tengah. Saat Monas menjadi bagian dari lahan parkir milik Pemda DKI, “La Monas” berpindah tempat ke bilangan Kemayoran. Pada tahun 2005, barulah “La Monas” berganti nama menjadi “La Ruz Resto & Catering” yang didirikan di Ruko Cempaka Mas Blok D 1 No.11 Jakarta Pusat. Hingga kini, Layla tetap konsisten menjadikan kuliner sebagai dunia yang ditekuninya, baik sebagai wujud usaha maupun penyaluran hobi nya.

8

SUDUT PANDANG APRIL 2016


WANITA INSPIRATIF INDONESIA

JESSICA FEBIANI FASHION DESIGNER

JADIKAN BATIK LEBIH BERKELAS “More To See mengangkat kain-kain tradisional dari seluruh Indonesia, pada saat ini khususnya kain batik dari Solo dan Jogja, tema dan motifnya klasik. Di lain season kita juga mengangkat ulos, songket, tenun dan kain lainnya dari seluruh Nusantara.”

T

Jakarta, Sudut Pandang

idak dapat dipungkiri batik kini telah menjadi kebanggaan rakyat Indonesia. Batik adalah ekspresi budaya yang memiliki makna simbolis dan nilai estetika yang tinggi. Keunikan yang indah itu merupakan salah satu pembentuk karakter bangsa Indonesia yang membedakan dengan bangsa lain, sehingga dapat menjadi identitas dan jati diri bangsa. Pada 2 Oktober 2009, UNESCO telah menetapkan

batik sebagai warisan budaya asli Indonesia. Batik saat ini juga menjadi bagian penting dalam tren busana nasional. Pemanfaatan kain bermotif batik dalam rancangan busana modern membuat batik semakin banyak disukai berbagai kalangan. Batik tak lagi lekat dengan kesan tua dan kuno. Tren busana masa kini berhasil mengangkat kain batik menjadi lebih trendi dan disukai kalangan muda. Selain melestarikan budaya, batik telah menginspirasi Jessica Febiani, fashion designer muda, pemilik label “More To See” untuk terus berkarya. Melalui sentuhannya, batik menjadi fashion yang lebih berkelas. Tak ayal, karyanya itu banyak yang diminati, baik di dalam maupun luar negeri. “More To See mengangkat kain-kain tradisional dari seluruh Indonesia, pada saat

ini khususnya kain batik dari Solo dan Jogja, tema dan motifnya klasik. Di lain season kita juga mengangkat ulos, songket, tenun dan kain lainnya dari seluruh Nusantara,” ujar Jessica Febiani saat ditemui Sudut Pandang di La Ruz Kabuli House, Cempaka Putih Jakarta Pusat, belum lama ini. Selain etnik, jelas dia, ada juga versi modern yang 100% dari katun. “Kita spesialisasi katun, batik dan kain etnik. Kita start dari 2006, dan mulai mengangkat etnik pada tahun 2009,” ungkap dara cantik dan ramah yang akrab disapa Jazzy ini. Ia mengaku senang dapat mengangkat kain tradisional dari seluruh nusantara, sehingga dapat go Internasional dalam balutan busana yang modern. “Kebetulan saya sendiri ada keturunan dari Solo. Saya berkomitmen ingin mengangkat batik selain eksis di nasional juga Go Internasional. Inilah salah satu kekayaan bangsa yang kita lestarikan,” tambah wanita kelahiran Denpasar ini penuh semangat.Um

SUDUT PANDANG APRIL 2016

9


WANITA INSPIRATIF INDONESIA

WANITA INSPIRATIF INDONESIA Wanita adalah salah satu komponen utama Indonesia. Sejarah negara ini tidak terlepas dengan peran para tokoh wanita Indonesia, yang membawa perubahan dengan perjuangannya yang nyata. Pada masa perjuangan dahulu, kita punya tokoh-tokoh wanita seperti Cut Nyak Dien, Raden Ayu Kartini, Raden Dewi Sartika, Fatmawati Soekarno, dan lain-lain. Di zaman modern, siapa sajakah wanita yang berhasil membawa perubahan di Indonesia? Berikut empat wanita inspiratif dari sejumlah nama yang dirangkum Sudut Pandang dari berbagai sumber:

SUSI PUDJIASTUTI Wanita yang unik dan eksentrik ini dikenal dengan kebijakannya yang terbilang berani. Ia adalah Menteri Kelautan dan Perikanan Kabinet Kerja Jokowi-JK, Susi Pudjiastuti. Paling dikenal dengan kebijakannya dalam meledakkan dan menenggelamkan kapal nelayan asing, untuk menangani kasus pencurian ikan. Siapa sangka, menteri yang dikenal tegas ini sebelumnya adalah pengusaha yang terbilang sukses. Berbagai usaha di berbagai bidang dimiliknya. Di bidang perikanan, ia mempunyai PT. ASI Pudijastuti Marine Product, dan di bidang penerbangan ada PT. ASI Pudjiastuti Aviation, yang dikenal dengan maskapai penerbangan Susi Air. Semuanya dicapai tentunya dengan perjuangan yang penuh dengan hambatan. Perusahaan yang ia miliki sekarang adalah berkat kerja kerasnya yang ia lakukan sejak berhenti dari bangku kelas SMAN 1 Yogyakarta, yang diawali dengan membuka usaha pengepul ikan di Pantai Pangandaran.

SRI MULYANI Wanita yang juga pernah menjadi dosen Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia ini adalah ekonom yang cerdas, dan mempunyai sejarah karir yang mengagumkan. Sempat menjadi Menteri Keuangan, Sri Mulyani membanggakan Indonesia dengan jabatannya sebagai wanita pertama yang menjabat Direktur Pelaksana Bank Dunia. Karena perannya yang sangat penting dalam ekonomi Indonesia dan Dunia itulah, Sri Mulyani juga mendapatkan beberapa penghargaan. Di bulan Oktober 2007, ia diberi penghargaan wanita paling berpengaruh ke-2 di Indonesia versi Majalah Globe Asia, dan Menteri Keuangan Asia terbaik tahun 2006 dari Emerging Markets.

10

SUDUT PANDANG APRIL 2016

TRI RISMAHARINI Menjadi Walikota Surabaya pertama yang dipilih secara langsung, Tri Rismaharini menjadi tokoh yang dicintai sekaligus dihormati oleh masyarakat kota Pahlawan karena kebijakan-kebijakannya. Risma merenovasi ulang kota Surabaya dan menambahkan banyak fasilitas umum seperti taman, perpustakaan, dan fasilitas olahraga. Hasil kerjanya di lapangan membuatnya meraih berbagai prestasi dari nasional dan internasional. Di tahun 2011 ia berhasil mengantarkan kota Surabaya kepada piala Adipura, dan di tahun 2012 ia menjadi salah satu nominasi walikota terbaik di dunia di 2012 World Mayor Prize yang diadakan oleh The City Mayor Foundation. Salah satu kebijakannya yang tegas dan kontroversialnya adalah menutup salah satu lokalisasi pelacuran terkenal di Indonesia, Dolly. Bahkan dalam proses penutupannya, ia tetap berani dan tak gentar oleh banyaknya kecaman dan ancaman dari kelompok-kelompok tertentu. Berkat kinerja yang menuai apresiasi, ia kembali terpilih menjadi Walikota Surabaya periode 2016-2021.

TRI MUMPUNI Tri Mumpuni, Ibu dari dua anak ini, bersama suaminya Iskandar Budisaroso Kuntoadji berusaha untuk membangun akses listrik ke desa-desa terpencil yang tidak terjangkau jaringan listrik. Wanita kelahiran Semarang ini bersama suaminya membangun Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro, yang memanfaatkan aliran air setempat. Berkat jasa dan usaha mereka, kini sekitar 60 desa terpencil di Indonesia dan 1 di Filipina sudah teraliri listrik. Karena jasa dan kerja kerasnya sejak tahun 1992, Tri Mumpuni diberi penghargaan Climate Hero 2005 dari World Wildlife Fund for Nature. Red/SP/Berbagai Sumber


SUDUT POLITIK

RESES DPRD DKI BELLY BILALUSALAM SERAP ASPIRASI WARGA Jakarta, Sudut Pandang Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi PPP, Belly Bilalusalam, SH membuktikan dirinya sebagai wakil rakyat yang tidak melupakan konstituen. Ini terlihat saat masa Reses Pertama Masa Persidangan Tahun Anggaran 2016 dengan menyambangi warga Kp. Sumur Kel.Klender Kec. Duren Sawit Jakarta Timur, Senin (4/4/2016) malam lalu. Anggota Komisi E daerah pemilihan DKI 5 (Jatinegara, Kramat Jati dan Duren Sawit) ini menyerap aspirasi warga untuk ia terus perjuangkan. Berikut petikan wawancara majalah Sudut Pandang dengan Ketua DPC PPP Jakarta Timur yang dikenal relijius itu terkait reses tersebut: Pada kunjungan masa reses ini, apa point utama yang ingin Bapak sampaikan kepada konstituen? Reses ini dalam rangka menyerap aspirasi masyarakat. Ini sesuai dengan tugas anggota DPRD DKI. Dengan kita

turun langsung seperti ini, bisa mengetahui persoalan yang terjadi masyarakat. Apakah Pemerintah Daerah sudah memberikan yang terbaik atau belum kepada masyarakat. Semangatnya untuk menyerap aspirasi dan menindaklanjuti kepada Pemprov DKI. Seperti tentang BPJS, ternyata masih banyak warga di Kampung Sumur Klender ini yang masih kurang paham, khususnya BPJS yang dibiayai oleh pemerintah. Apa saja yang masih perlu diperjuangkan oleh Bapak selaku wakil rakyat, khususnya untuk masyarakat di daerah pemilihan? Biasanya saat reses ini kita temukan ada 2 bidang, yaitu kesehatan dan pendidikan. Bidang kesehatan, ternyata sistem BPJS masih belum terlalu memihak kepada masyarakat yang tidak mampu. Ada yang belum sembuh, namun harus pulang karena ada batasan waktu. Itu

harus dirubah supaya ada kebijakan dari pihak BPJS. Kemudian sarana dan prasarana, kita akan perjuangkan supaya lebih banyak lagi rumah sakit minimal rumah sakit tipe C yang punya rawat inapnya. Dalam bidang pendidikan kita akan tingkatkan supaya masyarakat yang tidak mampu bisa mendapat Kartu Jakarta Pintar (KJP) secara keseluruhan, khususnya di sekolah swasta. Sebab, selama ini seperti ada diskriminasi antara sekolah swasta dan sekolah negeri. Kita ingin ada kesetaraan,

SUDUT PANDANG APRIL 2016

11


SUDUT POLITIK

karena keduanya punya semangat yang sama untuk mencerdaskan anak bangsa, jadi harus mendapatkan perhatian yang sama oleh Pemprov DKI Jakarta. Dari berbagai aspirasi masyarakat selama ini, apa saja yang sudah terealisasi dan akan terus diperjuangkan? Yang pertama, pembangunan SDN 15 Klender. Sudah hampir 3-5 tahun sudah rubuh dan muridnya terpaksa harus menumpang di sekolah lain. Saat reses lalu masyarakat sudah menyampaikan kepada kita, dan langsung kita sampaikan ke Dinas Pendidikan DKI Jakarta. Alhamdulillah tahun ini bangunan SDN 15 Klender akan dibangun. Pandangan Bapak tentang pembangunan di Jakarta sejauh ini, khususnya sesuai bidang Bapak di Komisi E? Insya Allah kedepan, akan semakin masif pembangunan rumah sakit, dan pengembangan Puskesmas Kecamatan supaya ada ruang rawat inap. Misalnya Rumah Sakit Duren Sawit, mohon maaf hanya menampung pasien penderita gangguan jiwa dan penyalahguna narkoba.Kedepan akan dibangun untuk pasien dengan penyakit umum.

12

SUDUT PANDANG APRIL 2016

Apakah semua program yang telah dijalankan oleh Pemprov DKI tentang Kesra sudah berjalan dengan baik menurut Bapak? Saya pikir menuju, kalau sempurna belum, tentu masih terdapat kekurangan di sana sini. Tetapi arahnya Insya Allah menjadi lebih baik. Dalam bidang kesehatan sudah semakin banyak rumah sakit yang dikembangkan, kemudian dari bangunan sekolah, Dinas Pendidikan terus mendata bangunan sekolah yang rawan rubuh dan akan dibangun. Taman-taman juga mulai banyak dan sarana olahraga. Kita juga mendorong kepada Pemda untuk membangun sarana olahraga di tingkat RW yang lokasinya berada di tengah-tengah perkampungan. Sehingga semua

warga dapat merasakan langsung manfaatnya, bukan hanya GOR atau sarana olahraga yang besar saja. Semoga pembangunan ini dapat dirasakan semua kalangan. Di tengah suhu politik yang kian memanas menjelang Pilkada 2017, pandangan, pesan dan harapan Bapak? Saya pikir menjelang Pilkada 2017 menarik ya, panas iya dan memang harus panas, namun tentunya harus dikelola dengan baik, sehingga Pilkada nantinya dapat berlangsung kondusif. Kita semua berdoa semoga semua dapat berjalan dengan aman, jujur dan adil semua tahapannya. Masyarakat harus betul-betul mengenali calon yang akan mereka pilih untuk memimpin DKI Jakarta kedepan. Red/Um


SUDUT POLITIK

RATNA SARUMPAET

PENDUKUNG JADI PENENTANG AHOK “Kekurangan Ahok yang paling mendasar adalah antikritik. Mereka yang mengkritik langsung dicap sebagai musuh. Menurut saya apabila dibilang salah dia (Ahok) akan marah besar. Manusia itu pasti ada salah salahnya lah. Dari situ lah kita belajar,” Nama Ratna Sarumpaet kini menjadi perbincangan banyak orang usai ditangkap saat mendampingi warga Kampung Aquarium, Jakarta Utara terhadap penggusuran oleh pihak Pemprov DKI. Ratna Sarumpaet dulu dikenal sebagai salah satu pengagum dan pendukung Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok saat menjadi pasangan Joko Widodo (Jokowi) pada Pilkada DKI Jakarta 2012. Saking dekatnya Ratna dengan Ahok yang kini menjadi Gubernur DKI menggantikan Jokowi, pernikahan putrinya Atiqah Hasiolan pun bisa berlangsung di Pulau Seribu, salah satu kawasan wisata DKI Jakarta. Kini aktivis wanita kelahiran Tarutung ini menjadi salah satu penentang Ahok paling depan. Ia menampik bila kritik keras yang dilontarkannya selama ini kepada Pemprov DKI lantaran ketidaksukaannya secara pribadi kepada Ahok. Menurut Ratna pada awalnya ia berhubungan baik dengan mantan

Bupati Belitung Timur tersebut. Pada 2012 lalu, Ahok pernah mendatangi rumah Ratna meminta dukungan untuk maju sebagai cawagub mendampingi Jokowi. Pada Pilkada 2012, Ratna mendukung pasangan Jokowi-Ahok melawan Fauzi Bowo. Hasilnya, JokowiAhok menang meski melalui dua putaran. Ratna juga mengakui, berkat Ahok lah, anaknya, Atiqah Hasiholan bisa menikah di Pulau Seribu.“Saya sebenanrya dulu baik, Pak Ahok datang ke rumah aku dulu meminta dukunganku. Saat itu saya sangat mendukung Ahok menjadi pimpinan DKI,” kata Ratna seperti dilansir Sudut Pandang dari Wartakota, belum lama ini. Ia berpandangan Ahok merupakan bagian dari minoritas, dan dalam memimpin suatu daerah tidak dinilai dari latar belakangnya, melainkan dari kemampuannya.“Saya dukung banget karena dia minoritas. Dan saya kira Indonesia harus menerima pemimpin berdasakan kemampuan, tidak peduli latar belakangnya,” ungkapnya.

MULAI TIDAK SUKA Ratna mengaku mulai muncul

ketidaksukaan pada Ahok pada saat kegiatan keagamaan Idul Qurban tahun 2014. Menurutnya Ahok justru tidak menghormati keberagaman dengan melarang pemotongan hewan qurban di sembarang tempat dan harus di RPH (Rumah Potong Hewan). Ketidaksukaan tersebut ditambahlagi saat kasus penggusuran Kampung Pulo, Jakarta Timur. Ahok dinilai tidak bisa memberikan alasan yang kuat dalam melakukan penggusuran kampung yang kerap menjadi langganan banjir itu. “Kekurangan Ahok yang paling mendasar adalah antikritik. Mereka yang mengkritik langsung dicap sebagai musuh. Menurut saya apabila dibilang salah dia (Ahok) akan marah besar. Manusia itu pasti ada salah salahnya lah. Dari situ lah kita belajar,” bebernya. Ratna memahami Ahok memiliki watak yang keras. Namun bukan berarti dengan watak keras tersebut tidak dapat berdialog dengan warganya. “Saya juga berwatak keras, namun dalam membahas atau menyelesaikan persoalan, membuka ruang dialog. Bukan berarti saya selalu benar ya dan bukan berarti Ahok benar juga ya, tapi itu kan bisa didialogkan. Jangan kita kritik, kemudian kita dicoret dari daftar teman,” ungkapnya.SP/Syam/WK

SUDUT PANDANG APRIL 2016

13


SUDUT POLITIK

Ia dipercaya menempati posisi sebagai Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia.

MENGENAL YUSRIL IHZA MAHENDRA

Pada masa Presiden Megawati Soekarnoputri, Yusril menjabat sebagai Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia, Kabinet Gotong Royong pada 23 Oktober 1999 – 7 Februari 2001. Pada masa Kabinet Indonesia Bersatu di bawah kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 9 Agustus 2001 – 21 Oktober 2004, ia menjadi Menteri Sekretaris Negara.

Bicara mengenai tokoh yang satu ini, maka akan bicara tentang kecerdasan dan intelektualitas dalam bidang hukum dan tata negara. Dia adalah Prof. Dr. Yusril Ihza Mahendra, S.H., M.Sc. Berikut sosok pria yang pernah menjabat sebagai menteri dalam tiga kabinet yang dilansir Sudut Pandang dari berbagai sumber.

ANAK BELITUNG Ingat Belitung, pasti ingat laskar pelangi. Yusril Ihza Mahendra adalah anak Belitung yang lahir pada 5 Februari 1956 di Lalang, Manggar, Belitung Timur. Pakar Hukum Tata Negara ini tumbuh dalam keterbatasan. Yusril adalah anak dari pasangan Idris dan Nursiha. Ibunya berasal dari Bangkinang, kemudian menetap di Belitung. Sesuai dengan adat Minangkabau, ia pun menyandang gelar sako (pusaka) sukunya yaitu Datuk Maharajo Palinduang. Sejak masa sekolah, ia sudah aktif berorganisasi. Ketika SMP dan SMA,

Yusril menjadi Ketua OSIS. Setelah lulus SMA, Yusril melanjutkan kuliah ke Universitas Indonesia (UI), mengambil jurusan ilmu filsafat, Fakultas Sastra dan juga Hukum Tata Negara. Saat kuliah, ia juga terpilih menjadi Ketua Majelis Permusyawaratan Mahasiswa (MPM) UI dan bergabung ke Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) dan Badan Komunikasi Pemuda Masjid Indonesia (BKPMI).

DOSEN DAN GURU BESAR Ia juga punya kontribusi besar bagi dunia pendidikan. Nama Yusril begitu familiar dikenal luas sebagai Professor dan Pakar Hukum Tata Negara yang tak hanya mampu berpolitik. Ia juga tercatat sebagai dosen di beberapa universitas seperti di Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ), dosen di Akademi Ilmu Pemasyarakatan, Departemen Kehakiman pada tahun 1983, serta Guru Besar di Program Pascasarjana UI dan Fakultas Hukum UI. Ia diangkat sebagai Guru Besar Ilmu Hukum di UI dan mengajar Hukum Tata Negara, Teori Ilmu Hukum dan Filsafat Hukum pada program pascasarjana.

MENTERI TIGA KABINET Di Pemerintahan, Yusril pernah menjabat menteri di 3 kabinet. Kabinet Pemerintahan Indonesia pada 21 Oktober 2004 - 9 Mei 2007 masa kepemimpinan Abdurrahman Wahid.

14

SUDUT PANDANG APRIL 2016

Kemudian Presiden Susilo Bambang Yudhoyono melakukan resuffle atau perombakan Kabinet menjadi Kabinet Indonesia Bersatu. Perombakan tersebut membuat Yusril harus rela menyingkir dan digantikan oleh Hatta Rajasa.

INTERNASIONAL Bukan hanya dalam negeri saja kiprah besarnya. Yusril juga aktif di organisasi Internasional seperti di Regional Islamic Da’wah Council of Southeast Asia and the Pasific yang bermarkas di Kuala Lumpur dan diketuai oleh Tuanku Abdul Rahman Putra Al-Haj (Mantan Perdana Menteri Malaysia). Bahkan Yusril pernah menjabat sebagai Vice President dan President Asian-African Legal Consultative Organization yang bermarkas di New DelhiYusril merupakan anggota dan Ketua Delegasi Republik Indonesia dalam berbagai perundingan internasional, termasuk sidang ASEAN, Organisasi Konfrensi Islam dan APEC. Ia dipercaya mengemban amanah menjadi wakil Indoensia untuk berbicara dan berpidato dalam sidang Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Ia juga menjadi bagian dari Komisi Hak Asasi Manusia PBB (United Nations) di Jenewa, dan juga ikut menyusun Konvensi PBB. Ia menandatanganinya atas nama Pemerintah RI seperti UN Convention on Transnational Organized Crime di Palermo, Italia, dan UN Convention Against Corruption di Markas PBB New York. Yusril Ihza Mahendra ikut dalam kepanitiaan konfrensi internasional seperti Sidang AALCO, Konfrensi Internasional tentang Tsunami dan Konfrensi Tingkat Tinggi Asia Afrika. Red/SP/Berbagai SumbeR


SUDUT HUKUM

PESAN AYAH UNTUK PEMIMPIN JAKARTA

OLEH: KURNIANTO PURNAMA (许良德 ) Jakarta ibukota negeri tercintaku Kota tempat Aku berteduh Jakarta kota kebanggaanku Kota percontohan bangsaku Gubernur adalah pemimpinku Engkau adalah tauladanku Tutur katamu adalah panutanku Keadilan dan hukum adalah harapanku Nasehat Ayah untukku Jika Ananda jadi besar Tutur dan kata janganlah kasar Jangan seperti orang yang sasar Banyaklah orang menaruh gusar Tutur yang manis Ananda tuturkan Perangai yang lembut Ananda lakukan Hati yang sabar Ananda tetapkan Rasa malu orang Ananda pikirkan Kurang akal dan bahasa Tingkah dan laku bagai raksasa Hukum dan adat kurang periksa Bagai harimau mengejar rusa Warga DKI perlu sentuhan tangan Ananda Warga perlu perlindungan Ananda Perlu pula pengayoman Ananda Untuk hilangkan kesulitan yang melanda Ayo kita renung bersama Siapa nan pantas pimpin Jakarta Pemimpin yang cerdas Pemimpin yang mengerti bahasa Hakka Dialah Yusril Ihza Mahendra ***

KETUA DPC PERADI JAKARTA BARAT, HARTONO TANUWIDJAJA:

“BERIKAN PENDIDIKAN HUKUM SEJAK DINI” Jakarta, Sudut Pandang Untuk membuat bangsa Indonesia lebih baik, terutama agar manusianya tidak berkeinginan melakukan pelanggaran hukum, pendidikan maupun pembinaan hukum harus diberikan kepada anak-anak sejak dini. “Yang terjadi sekarang pembinaan hukum justru diberikan setelah seseorang melakukan pelanggaran hukum, kemudian baru dibina di tahanan. Itu terbalik, harusnya pembinaan dan pendidikan hukum diberikan ketika orang belum melakukan pelanggaran hukum,” ujar Ketua DPC Peradi Jakarta Barat Hartono Tanuwidjaja, SH, MSi kepada wartawan di Jakarta, belum lama ini. Menurut Hartono, pendidikan hukum dapat diberikan sejak anak menempuh pendidikan mulai SD, SMP, SLTA dan seterusnya. “Saat ini pendidikan anti korupsi sudah dimasukkan dalam kurikulum sekolah. Seharusnya diberikan juga pengetahuan tentang hukum secara utuh, karena masalah korupsi itu hanya bagian kecil dari hukum itu sendiri,” katanya. Kejahatan, kata dia, ibarat rumput yang akan terus muncul setiap hari, walaupun sudah dipangkas, ditebang maupun dicabut tetap akan muncul kembali. “Karenanya sejak dini anak harus sudah diberitahu bahwa ini baik dan itu tidak baik,” ucapnya.

Dia menuturkan, untuk mencegah terjadinya kejahatan tidak sekadar mengedepankan penegakan hukum. Harus dilakukan pembinaan sebelum berbuat kejahatan, sehingga mendapat pencerahan. “Harus dilakukan dari kacamata yang positif, yaitu tidak sekadar mengedepankan penegakan hukum, tidak sekadar patuh kepada hukum, dan tidak sekadar mengikuti criminal justice sistem. Harus mengisi, peran apa untuk mencegah terjadinya kejahatan,” pungkas alumni FH UNPAR Bandung ini. Red/ SP

BEBAS BAHAN PENGAWET DAN HIGIENIS

ORDER NOW ! 0821 7807 4240 SUDUT PANDANG APRIL 2016

15


SUDUT HUKUM

ROSFIANA:

"Jabatan Adalah Amanah" Jakarta, Sudut Pandang Dimana pun bertugas harus senantiasa siap untuk menjalani dengan penuh rasa tanggung jawab. Sebab, jabatan merupakan amanah yang harus disyukuri. “Bagi saya ditempatkan dimana saja bukanlah persoalan, sebagai abdi negara harus siap menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya,” ujar Kepala Bagian Umum Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Barat, Rosfiana, SH, MH saat ditemui di ruang kerjanya, belum lama ini.

BEA CUKAI BANDUNG

GAGALKAN PENYELUNDUPAN MARIJUANA DAN HASHISH Negara Perancis yang diketahui merupakan pelaku penyelundupan narkotika.

Cajmav, WNA Perancis pelaku penyelundupan marijuana dan hashis

Bandung, Sudut Pandang Bea Cukai Bandung berhasil menggagalkan upaya penyelundupan marijuana dan hashish melalui Bandara Husein Sastranegara. Langkah ini merupakan bentuk dukungan dan kerja sama Bea Cukai dalam operasi BERSINAR LODAYA - 2016 bersama Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Jawa Barat, Kota Bandung, Polda Jawa Barat, dan Polrestabes Bandung. Keberhasilan penggagalan penyelundupan ini berawal dari hasil analisis pra kedatangan dan profil history penerbangan oleh analis intelijen Bea Cukai. Dimana diketahui bahwa terdapat penerbangan yang masuk dalam kategori Very High Risk, yaitu Pesawat Air Asia dengan rute Phnom Penh - Kuala Lumpur, dan Kuala Lumpur – Bandung. Pada penerbangan dimaksud petugas Bea Cukai mengamankan penumpang atas nama Cajmav, Warga

16

“Penumpang tersebut menampakkan kegelisihan dan tidak fokus ketika diwawancara petugas. Berangkat dari kecurigaan tersebut, kami lakukan pemeriksaan mendalam terhadap badan dan seluruh barang bawaannya. Setelah dilakukan rontgen, kata dia, didapati citraan benda asing di dalam tubuh tepatnya di wilayah sternum (dubur),” jelas Kepala Kantor Bea Cukai Bandung, Onny Yuar Hanantyoko dalam Press Release yang diterima Sudut Pandang, Rabu (23/3/2016). Pemeriksaan badan dan barang bawaan penumpang menghasilkan sejumlah barang bukti 10,40 gram marijuana dan 1,20 gram hashish dalam bentuk pasta. Barang tersebut dikemas jadi satu dalam bungkusan plastik wrap yang dimasukkan ke dalam dubur, 413,53 gram hashish cair dimasukkan ke dalam botol shampoo kemasan 320ml di dalam koper dan 0,66 gram hashish dalam bentuk pasta disembunyikan dalam lipatan celana panjang di tas punggung. “Pelaku dan barang bukti kami serahkan kepada BNN Provinsi Jawa Barat untuk diproses secara hokum,” tegasnya. Red/SP

SUDUT PANDANG APRIL 2016

Wanita cantik yang mengenakan hijab ini menuturkan, disiplin juga merupakan salah satu penentu keberhasilan dalam menjalankan tugas. “Dengan kita disiplin dalam bekerja, maka semua tugas termasuk pelayanan di PN Jakarta Barat akan berjalan dengan baik sesuai harapan,” tuturnya. Menurutnya, berkat kerja sama yang baik di bawah kepemimpinan Dr. Sudharmawatiningsih, SH, M.Hum, PN Jakarta Barat berhasil mendapatkan sertifikat ISO 9001:2008. “Alhamdulillah, jika semua tugas kita jalani dengan baik, dan penuh tanggung jawab, Insya Allah terselesaikan sesuai yang kita harapkan,” ucapnya. “Sesibuk apapun, saya tetap tersenyum karena kita sebagai abdi negara harus menlayani dengan baik,” sambungnya. Rosfiana merupakan salah satu wanita yang terbilang luar biasa. Selain cekatan, senyum manisnya selalu membalut sikapnya yang ramah saat menjalankan tugas. Di tengah kesibukannya mengemban tugas, baginya keluarga tetap nomor satu. “Harus pintar memanfaatkan waktu dengan baik, kuncinya ya kita harus disiplin. Ada waktunya bekerja, dan untuk keluarga,” kata istri dari Wakil Pansek Jakarta Selatan Yan Mitra itu. “Jalani saja dengan penuh rasa syukur dan keikhlasan. Semua yang kita kerjakan saat ini adalah amanah yang akan kita pertanggungjawabkan bukan hanya di dunia saja,” pungkasnya. Um

“Alhamdulillah, jika semua tugas kita jalani dengan baik, dan penuh tanggung jawab, Insya Allah terselesaikan sesuai yang kita harapkan.”


SUDUT HUKUM

PENYIDIK POLRES KABUPATEN LAMBAN

BERKAS PERKARA ABDUL ROSYID 2 TAHUN MANDEG Jakarta, Sudut Pandang Suherman Mihardja SH, MH ahli waris dari almarhum Surya Mihardja melayangkan surat ke Kapolres Kabupaten Tangerang mengenai permohonan penindaklanjuti laporan polisi Nomor :TBL/549/III/2014/Restro Tng Kota tanggal 5 Maret 2014 di Polres Kota Tangerang. Laporan ini terkait dugaan perbuatan melawan hukum oleh Abdul Rosyid alias Ocid. Warga Curug Wetan Kabupaten Tangerang ini terjerat Pasal 263 (1) (2), Pasal 378 dan Pasal 372 KUHP dengan tuduhan memalsukan surat, penipuan dan penggelapan serifikat. Sampai saat ini perkara tersebut masih dalam penyidikan di Polres Kabupaten Tangerang yang sudah 2 tahun masih mandeg. “Abdul Rosyid saya laporkan ke polisi karena telah melakukan perbuatan melawan hukum dengan membuat surat palsu dan penipuan atas penjualan tanah atas tanah yang telah dijual kepada saya seluas 735 M² yang kemudian dijual kembali ke pihak lain dengan objek lokasi tanah yang sama,” ujar Suherman kepada wartawan di Jakarta, belum lama ini . Pria yang berprofesi sebagai pengacara ini terheran-heran dengan tindakan penyidik yang sepertinya adanya pihak-pihak tertentu yang ingin mengalihkan kasus tersebut menjadi Kasus perdata bukan pidana. Hal ini bertujuan melindungi tersangka. “Hal tersebut terrcermin dengan tidak dilakukannya penahanan dalam penyidikan walaupun unsur-unsur dalam perbuatan melawan hukum adanya tindak pidana perbuatan melawan hukum yakni pemalsuan surat, penggelapan dan penipuan,” ungkapnya.

(Almh) Tuti Sumiati, anak (Alm) Subuh dan Abdul Rosyid anak (Alm) Subuh saat proses penandatanganan surat-surat pernyataan di kantor Penggugat (25/8/2004)

Menurutnya, pemalsuan surat, penggelapan dan penipuan yang diatur dalam Pasal 263 (1), (2), Pasal 372 serta 378 dengan ancaman hukuman pidana penjara lebih dari 4 ( empat ) tahun. “Semoga Polres Tangerang sebagai institusi pelindung dan pengayom masyarakat dapat bertindak proposional dan profesional, sehingga kasus ini dapat segera disidangkan di pengadilan,” harap Suherman Mihardja.

KRONOLOGIS Pada kesempatan itu, ia memaparkan kronologis atas kasus yang menjerar Abdul Rosyid alias Ocid. “Pada tahun 1980-an Alm Subuh menjual tanah secara lisan seluas ± 1.000 meter di Desa Curug Wetan yang merupakan sebagian dari sertifikat SHM .No.39 GS No. 545/1981 atas nama Subuh seluas 12.415 M²,” paparnya. “Tanah dijual untuk biaya pemberangkatan naik Haji bersama istrinya. Kemudian menitipkan sertifikat tersebut kepada Ayah saya Almarhum Surya Mihardja. Semua diketahui oleh saudara-saduara Alm Subuh. Namun jual beli tersebut belum ditindak lanjuti hingga para pihak meninggal dunia,” tambahnya. Sesuai dengan permasalahan tersebut, jelas dia, pihak ahli waris ( alm ) Subuh yakni Abdul Rosyid, Tuti Sumiati dan Sri Mardianti.M membuat surat pernyataan tertanggal 31 Mei 2001. Semuanya diketahui oleh Ketua RT 002/07, Kepala Dusun, serta Staff Desa Curug Wetan dan Kepala Desa Curug Wetan H.A Suhardja. Surat itu menyatakan menerima atas beban hutang orang tuanya dan bersedia menyelesaikan permasalahan tersebut dengan melakukan proses jual beli atas tanah tersebut kepada ahli waris (alm)

Surya Mihardja. Sebagai tindak lanjut dari penyelesaian masalah penjualan tanah tersebut, sehubungan akan dibuatkan Akta Jual Beli, para Ahli waris (alm) Subuh yaitu Abdul Rosyid, Tuti Sumiati, dan Ahli waris Alm.Surya Mihardja yaitu Suherman Mihardja, kembali mengadakan pertemuan yang juga di hadiri oleh Kepala Desa Curug Wetan Agus Rukmana, Kepala Dusun H.Ajum, Wakil dari Keluarga A. Rosyid, Toto Riyanto. Kemudian dibuatkan 3 ( tiga ) surat pernyataan yang di tanda tanggani oleh semua pihak yang hadir pada tanggal 25 Agustus 2004. “Para Ahli waris Alm SUBUH yaitu Abdul Rosyid dan Tuti Sumiati membuat surat kuasa kepada saya untuk mengurus segala sesuatu persoalan yang menyangkut tanah milik orang tuanya untuk melakukan pemecahan sebagian dari sertifikat SHM No. 39 , Gs No. 545/81 seluas 12.415 M², tertanggal 25 Agustus 2004,” terangnya. Kemudian, lanjut dia, setelah dilakukan penggukuran dan adanya hasil ukur dari BPN Kabupaten Tangerang , maka dilakukan penandatangganan Akta Jual Beli di Notaris Kaswanda, SH tertanggal 8 November 2004 yang dicatat sesuai Akta Jual Beli Nomor 140/2004 seluas 735 M² antara dirinya dan para ahli waris Alm Subuh. Sebelum tanda tangan tersebut diperlihatkan sertifikat asli SHM No. 39 atas nama (alm ) Subuh, kepada para pihak yang hadir pada saat itu. “Sehubungan dengan adanya kewajiban dari ahli waris Alm Subuh yang belum terpenuhi seperti PBB sejak 1990 sampai dengan 2004 , serta pajak penjual sebesar 5 % , maka proses pemecahan atas sertifikat SUDUT PANDANG APRIL 2016

17


SUDUT HUKUM

(Kiri - Kanan) Almh.Tuti Sumiati, Abdul Rosyid alias Ocid (anak Alm.Subuh), dan Toto Riyanto, keluarga Abdul Rosyid

tersebut belum dapat dilakukan. Hingga saat ini Sertifikat Asli SHM No. 39/Curug Wetan atas nama Alm Subuh masih dalam penguasaan saya,” ucapnya.

LAPOR KEHILANGAN Kemudian, pada 7 Oktober 2012 Abdul Rosyid alias Ocid membuat laporan kehilangan SHM No. 39 .GS 545 /1981 seluas 12.415 M² di Polres Kota Tangerang dengan Nomor STPLK/C/1480/X/2012/SPKT. Setelah membuat laporan kehilangan atas sertifikat SHM NO 39 tersebut, Abdul Rosyid melakukan transaksi Pengikatan Jual Beli di hadapan Suhardi Hadi Santoso, SH Notaris di Jakarta berdasarkan Perjanjian Pengikatan Jual Beli ( PPJB ) No. 41 tanggal 9 Oktober 2012, seluas 745 M2 (tujuh ratus empat puluh lima meter persegi) antara Abdul Rosyid dengan Derani selaku pembeli. Tanah yang dijual oleh Abdul Rosyid alias Ocid adalah sebidang tanah yang merupakan sebagian dari Sertifikat Hak milik No. 39/Curug Wetan, yang sama dengan lokasi tanah yang di serahkan kepada ahli waris (alm) Surya Mihardja sesuai dengan Akta Jual Beli 140/2004 di hadapan Notaris Kaswanda, SH. pada tanggal 8 Nopember 2004. Seluas 735 M² (tujuh ratus tiga puluh lima meter persegi). “Abdul Rosyid alias Ocid juga membuat surat kuasa kepada H.MA.Eddy Thambe. BA untuk mengurus pembuatan sertifikat Hak milik No. 39 seluas 12.415M² , tertanggal 20-April 2011, yang sebenarnya dengan sadar telah mengetahui bahwa sertifikat tersebut tidak hilang dan disimpan oleh saya,” bebernya. Sesuai dengan fakta dan bukti tersebut, pihak penyidik telah menetapkan Abdul Rosyid sebagai tersangka. Namun hingga saat ini berkas perkara tersebut belum dilimpahkan ke Kejaksaan. “Sehingga dalam surat tersebut saya mohon kepada kepada Kapolres Kota Tangerang dapat memperhatikan lebih serius atas proses penyidikan atas laporan saya tersebut, untuk menghindari adanya kepentingan oknum anggota / penyidik tertentu yang berusaha memperlambat/mempetieskan kasus saya tersebut dengan menggulur-ngulur waktu atas kasus tersebut,” jelasnya. Red/SP

18

SUDUT PANDANG APRIL 2016

BRISIZE Tas berkualitas dengan harga yang pas

Jl. Cibaduyut Raya Gg.Ashari No.14 Cibaduyut Bandung

Asep Suryana 085320900709

KULIT ASLI


SUDUT HUKUM

likuidator yang lama Ahmad Fajiin, Dwiana Miranti dan Mahyunis.“Kami berharap kasus ini cepat selesai secara proses hukum, sehingga penjualan aset perusahaan berjalan lancer,” katanya.

KRONOLOGIS

KASUS PENGGELAPAN SERTIFIKAT

NOTARIS DI Bukittinggi DITAHAN POLISI KHAIRIL POLOAN:

“Kami berharap kasus ini cepat selesai secara proses hukum, sehingga penjualan aset perusahaan berjalan lancar.” Jakarta, Sudut Pandang Direksi PT Rahman Tamin mengapresiasi kepolisian yang melakukan penahanan terhadap Notaris Elfita Achtar, tersangka kasus dugaan penggelapan sertifikat sebidang tanah Jl.Sudirman Bukittinggi Sumatera Barat, salah satu aset milik PT Rahman Tamin (dalam likuidasi). “Sudah banyak kerugian yang ditimbulkan akibat kasus ini, kami berharap kepada kepolisian segera mengusut tuntas. Notaris diduga melakukan perbuatan melawan hukum dengan tidak melakukan kewajibannya sebagai PPAT,” ujar Presiden Direktur PT Rahman Tamin, Mustafa Gani kepada wartawan di Jakarta, Jum’at (7/4/2016). Menurutnya, sebagai PPAT seharusnya bersikap adil melindungi kepentingan pembeli dan penjual. Namun, tindakannya lebih memihak kepada kepentingan pihak lain. “Pembeli telah wanprestasi, namun Notaris sebagai PPAT telah membiarkan PPJB dalam keadaan status quo. Notaris tidak bersedia mengembalikan sertifikat kepada pemiliknya, walaupun pembeli sudah wanprestasi dan

PPJB 06 tanggal 24 Februari 2014 telah dinyatakan batal demi hukum,” ungkapnya didampingi likuidator Khairil Poloan, SH, MH. Turut hadir para pemegang saham PT Rahman Tamin (dalam likuidasi). Mereka terdiri dari Dewi Kurnia ahli waris pemegang saham Darwis Tamin, Amar M.Tamin kuasa pemegang saham Anwar Tamin, Arman Tamin wakil ahli waris pemegang saham Alwis Tamin, Hendarmin Tamin wakil ahli waris pemegang saham Agus Tamin. Pada kesempatan itu, Khairil Poloan selaku likuidator menegaskan bahwa para pemegang saham tidak ada masalah internal. “Itu tidak benar. Buktinya para pemegang saham akurakur aja. Itu akal-akalan saja untuk menjelekkan para pemegang saham,” ungkapnya. Dia menuturkan, ia telah memberitahukan kepada semua pihak termasuk Notaris Elvita Achtar bahwa dirinya merupakan likuidator baru PT Rahman Tamin berdasarkan berdasarkan putusan Mahkamah Agung No.2660.K/Pdt/2014.Jo.No.11/ Pdt.P/2014/PN.Jkt.Bar menggantikan

Kasus ini berawal ketika pihak direksi menitipkan empat sertifikat tanah yang akan dijual kepada tersangka untuk dilakukan pengecekan sertifikat di BPN setempat. Penjualan aset tanah disepakati dengan harga Rp55 miliar dengan keadaan apa adanya, dan dibayar tunai oleh calon pembeli yang dikenalkan likuidator Mahyunis. Jika tidak terjadi penjualan dengan tunai, maka diberikan kesempatan untuk calon pembeli lain. Namun yang terjadi, tersangka membuat Akte Pengikatan Jual Beli (PPJB) dengan PT Stavi Properti Indonesia tanpa pemberitahuan dan tanpa disaksikan oleh direksi , komisaris PT Rahman Tamin atau wakil pemegang saham. Pembayaran dilakukan dengan cara bertahap sebanyak tiga kali dengan pembayaran pertama Rp10 miliar. Hal ini tidak sesuai dengan kesepakatan awal. Selain itu, belakangan terdapat pihak calon pembeli lain melakukan blokir atas tanah tersebut telah memberikan uang tanda keseriusan untuk membeli tanah yang dimaksud Rp500 juta, juga tanpa sepengetahuan direksi, komisaris dan ahli waris pemegang saham.Calon pembeli lain itu merupakan kerabat dekat tersangka. Atas peristiwa itu, pemegang saham mayoritas PT Rahman Tamin (dalam likuidasi) mengajukan permohonan ke Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Barat untuk mengganti likudator Ahmad Fajrin, Dwiana Miranti dan Mahyunis karena tidak kooperatif. Berdasarkan putusan MA ditetapkan Khairil Poloan sebagai likuidator baru. “Kami telah berulang kali mengundang PT Stavani Properti Indonesia untuk segera melaksanakan sisa pembayaran tanah tersebut, tapi tidak pernah ada jawaban,” ujar Khairil Poloan. Terpisah, Kepala Bidang Humas Polda Sumbar, AKBP Syamsi membenarkan penahanan terhadap tersangka. “Setelah melewati proses penyelidikan dan penyidikan akhirnya penyidik menahan Elfita Achtar dalam dugaan kasus penggelapan sertifikat tanah,” terangnya. Red/SP

SUDUT PANDANG APRIL 2016

19


SUDUT HUKUM

Saksi Tidak Percaya Yeung Man Fung Terjerat Kasus Narkoba kesaksian. Ia mengenal terdakwa sebagai keluarga yang cukup mapan. "Dia pernah kasih kabar bahwa Yeung Man Fung mau ke Indonesia. Tapi memang dia bilang hanya jalan-jalan dan tidak ada menemui siapapun di Indonesia," ungkap wanita berusia 23 tahun ini yang sudah mengenal Yeung Man Fung sejak masa remaja itu.

Jakarta, Sudut Pandang Zhau Tji Ching dan San Man Chun rekan terdakwa Yeung Man Fung hadir menjadi saksi dalam kasus dugaan kepemilikan 520 butir ekstasi yang bergulir di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Selasa (19/4/2016). Dua saksi ini yang didatangkan langsung dari Hongkong oleh Jane, ibu Yeung Man Fung ini mengaku sangat terkejut ketika mengetahui temannya terjerat kasus narkoba. Mereka tidak percaya, karena Yeung Man Fun tidak pernah berhubungan dengan narkoba apalagi dengan aparat hukum di Hongkong.. Dalam kesaksiannya, Zhau Tji Ching mengaku mengenal dekat terdakwa. Dia tidak mempercayai jika temannya itu terlibat peredaran narkoba."Saya tahu betul siapa teman saya. Dia ke Indonesia memang hanya untuk berlibur," ujarnya dihadapan majelis hakim pimpinan Ibnu Basuki Widodo. Hal senada juga dikatakan San Men Cun yang datang dari Hong Kong untuk memberikan

20

SUDUT PANDANG APRIL 2016

Selain itu, hadir memberikan kesaksian Deden Zainal Arifin, Chief Security Apartemen Ibis. “Saya mengetahui dan ikut menyaksikan pembongkaran pintu kamar 1123 pada 11 September 2015, melihat Sukatno, teknisi apartemen yang diperintahkan oleh pihak management dan pengelola apartemen Ibis, membongkar pintu dengan obeng, lalu saya juga ikut masuk kedalam ruangan tamu yang terlihat bersih tidak ada narkoba,” ungkapnya.

KEPUTUSAN YANG ADIL Menanggapi kesaksian itu, kuasa hukum Yeung Man Fung, Togap Panggabean mengatakan, keterangan ketiga saksi cukup meringankan. Ia berharap hakim memberikan keputusan yang adil dalam kasus tersebut."Kita serahkan semua kepada Majelis Hakim, semoga objektif sesuai fakta persidangan,” tandasnya. "Berdasarkan keterangan para saksi yang dihadirkan di persidangan membuktikan bahwa klien kami tidak bersalah. Semua yang dituduhkan terhadap klien kami tidak terbukti, klien merupakan korban salah tangkap,” tambahnya.Red/SP


SUDUT PERISTIWA

MUARA KARTA:

"HUKUM BERAT KORUPTOR JANGAN SIA-SIAKAN KERJA KPK" Jakarta, Sudut Pandang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali menunjukkan taringnya dalam mengungkap kasus dugaan korupsi. Bahkan lembaga antirasuah yang saat ini dipimpin Agus Rahardjo tersebut berhasil menangkap basah dua kasus suap sekaligus dalam satu hari. Masyarakat Indonesia boleh jadi merasa gembira sekaligus prihatin terkait hasil operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan KPK tersebut. Masyarakat gembira karena lembaga ini berhasil membuktikan dirinya masih bisa diandalkan dalam menangkap koruptor. Gebrakan KPK ini sekaligus menepis pesimisme masyarakat akan kinerja lembaga anti korupsi jilid IV tersebut yang sebelumnya sempat diragukan. “Saya pikir ini prestasi KPK yang harus kita apresiasi. Supaya pekerjaan KPK tidak menjadi sia-sia, tentunya harus bersinergi dengan pihak yudikatif selaku penentu hukuman. Jangan lagi mereka yang terbukti korupsi hanya dihukum ringan 2 sampai 4 tahun,” ujar praktisi hukum Muara Karta Simatupang, SH, MM kepada Sudut Pandang di Jakarta, baru-baru ini. Menurut pengacara senior ini, jika hukuman pelaku tindak pidana korupsi masih tetap ringan, maka tidak pernah akan ada efek jera. Banyaknya mereka yang ditangkap dalam OTT, namun korupsi tetap makin marak. “Harus ada revisi Undang-Undang Tipikor yang dapat menjerat pelaku tindak pidana korupsi benarbenar membuat mereka kapok. Hukuman mati atau

seumur hidup dan mereka harus dimiskinkan,” tandas alumni FH UI itu. Dia mengatakan, jangan sampai penanganan masalah korupsi ini dibiarkan berlarut-larut tanpa solusi yang komprehensif. Semua komponen bangsa harus menyadari sadar korupsi telah menggerogoti bangsa ini. Korupsi juga telah membuat negara ini makin tertinggal dengan negara lain. “Kita harus sepakat korupsi sudah masuk dalam kejahatan yang luar biasa (extraordinary crime) sehingga perlu penanganan yang luar biasa pula. Jangan ada lagi mereka yang sudah tertangkap tangan dadah-dadah ke kamera seperti selebriti. Kemudian usai divonis bersalah, mereka tetap santai, karena hukumannya hanya 2 tahun atau paling tinggi 4 tahun,” paparnya.

ARTIDJO Muara Karta berharap di negeri ini banyak terdapat sosok hakim seperti Artidjo Alkostar yang tidak kenal kompromi terhadap koruptor. “Jika di semua pengadilan, mulai tingkat pertama, banding sampai kasasi terdapat hakim seperti Pak Artidjo, maka banyak yang berpikir ulang untuk terus merampok uang negara. Kemudian didukung dengan Undang-Undang yang tidak kenal kompromi, maka negara ini akan berangsur pulih,” ucapnya. Di negeri ini, lanjut dia, sudah darurat korupsi sama halnya dengan narkoba. Sudah masuk ke semua lini, baik eksekutif, legislatif, dan yudikatif termasuk cukongcukong yang memiliki kepentingan bisnis. “Selain hukuman maksimal, harus

dimiskinkan hartanya sehingga tidak ada lagi kekuatan untuk bisa macam-macam lagi selama menjalani hukuman,” tegasnya.

selebritis papan atas ini.

KASUS REKLAMASI Terkait kasus suap reklamasi Teluk Jakarta yang menjerat anggota DPRD DKI M.Sanusi, ia menilai ini merupakan salah contoh semua bisa dimainkan untuk memperkaya diri melalui kebijakan. “Terbongkarnya kasus Sanusi dapat menjadi pintu masuk kepada daerah lainnya. Cukong-cukong ini merusak ekosistem alam demi ambisi bisnis. Siapa yang akan menempati lokasi di wilayah itu, tentunya bukan kelas menengah ke bawah. Kalau mau bangun kenapa tidak di Papua saja,” ungkap pengacara sejumlah

Saat ditanya tentang pihak-pihak yang menuding Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok turut terlibat kasus reklamasi. Ia berpendapat semua itu adalah ranah penyidik KPK yang menentukan bukan berdasarkan opini sebagian pihak. “Biar semuanya dibuka, serahkan semua kepada KPK. Jika ada pihak-pihak yang ingin Pak Ahok menjadi tersangka dan terus mendesak KPK, kelihatannya memang ada indikasi lain. Janganlah terus menjadi provokator, rakyat Jakarta sudah cerdas,” pungkasnya. Um

JAJANG INLANDER Home Industry Tas & Dompet

Ciparay Tengah Cibaduyut Bandung 0813 9459 6666 2B1FC621 0812 2287 4710 SUDUT PANDANG APRIL 2016

21


SUDUT PERISTIWA

KRONOLOGI Sejak 1995 rencana reklamasi Teluk Jakarta telah dimulai. Kala itu mantan Presiden Soeharto telah mengeluarkan Kepres No 52 Tahun 1995 terkait proyek tersebut. Pada 2003 Menteri Lingkungan Hidup mengeluarkan SK mengenai ketidaklayakan rencana kegiatan reklamasi, namun SK ini digugat dan dimenangkan oleh pihak pengembang

MENELISIK KASUS REKLAMASI TELUK JAKARTA

K

Tahun 2008 muncul Peraturan Presiden No 54 tahun 2008 yang mencabut Kepres No 52 tahun 1995. Pada tahun 2015 pembangunan Teluk Jakarta mulai bergerak dengan dikeluarkannya izin reklamasi di 4 pulau, pulau G, F, I dan K.

Teluk Jakarta adalah lahan penghidupan bagi masyarakat nelayan tangkap tangan (OTT) dengan barang tradisional Muara Angke, Jakarta Utara. bukti Rp 1 miliar lebih. Tak hanya Sanusi, Dampak reklamasi mulai membayangTrinanda Prihantoro, personal assistant bayangi mereka. Reklamasi Teluk Jakarta PT Agung Podomoro Land (APL) yang juga menyimpan dampak yang merugikan diduga menjadi perantara penyuapan lingkungan khususnya wilayah utara juga jadi tahanan KPK. Terakhir, Presiden Jakarta. Direktur PT Agung Podomoro Land Reklamasi terus bergerak. Perumahan, Ariesman Wijaya menyerahkan diri ke apartemen, pusat perbelanjaan, gedung KPK. perkantoran mewah dan lokasi wisata

asus reklamasi Teluk Jakarta terus menjadi buah bibir. Salah satu Ketua Komisi di DPRD DKI Jakarta ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) karena dugaan suap. KPK juga menangkap terduga penyuap dan mencekal beberapa orang terkait peristiwa ini.

Pihak KPK juga memanggil dan memeriksa Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah DKI Jakarta, Heru Budi Hartono dan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah DKI Jakarta, Tuty Kusumawati sebagai saksi untuk kronologis terbitnya Raperda reklamasi Teluk Jakarta.

Kasus ini menjadi ruwet karena melibatkan banyak pihak dan kepentingan. Ribuan hektare daratan baru terbentuk dengan rencana raksasa. Di balik itu, terkuak skandal dugaan suap yang dilakukan pengembang atas perizinan dan peraturan daerah tentang Tata Ruang Kawasan Strategis kawasan pantai Jakarta Utara terkait reklamasi 17 Pulau. Pada (1/4/2016), Mohamad Sanusi Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta resmi jadi tahanan KPK setelah terjerat operasi

Dari perkembangan kasus ini, sejumlah nama direksi, karyawan PT APL dan staf khusus gubernur DKI Jakarta dicekal KPK karena dianggap memiliki informasi penting terkait peristiwa ini.

akan menjadi target utama pengembang. Perputaran uang yang sangat tinggi diperkirakan akan terjadi. Dengan harga jual per unit sampai menyentuh miliaran rupiah, angka raksasa total penjualan akan diperoleh pengembang. Bagi calon pembeli atau konsumen, mereka akan menikmati kemegahan dari pulau reklamasi Teluk Jakarta. Bagi masyarakat nelayan tradisional Muara Angke, kemegahan proyek reklamasi hanyalah indah dipandang, namun tak mungkin dinikmati. Red/Berbagai Sumber

PENAMPAKAN PULAU-PULAU REKLAMASI Sudah sejauh mana proyek pembentukan pulau-pulau baru di utara Jakarta itu? Inilah penampakan pulaupulau buatan yang diabadikan oleh Agus Suparto, fotografer Istana Kepresidenan yang melintas di atas proyek reklamasi bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi), Foto ini diambil saat rombongan akan menuju ke Pulau Karya di Kepulauan Seribu, Kamis (14/4/2016). Di atas Pulau G, terlihat beragam alat berat yang digunakan

22

SUDUT PANDANG APRIL 2016

untuk melakukan pengerukan. Ada pula puluhan paku bumi dan rumah-rumah sementara dari kontainer yang digunakan sebagai tempat tinggal para pekerja. Pulau G sendiri jika telah selesai dibentuk akan memiliki luas 161 Ha. Pulau D yang akan memiliki luas 312 Ha tampak sudah lebih maju pengerjaannya. Telah ada pula jembatan penghubung antara Pulau D dengan daratan Jakarta Utara. Red/SP/Dtk

Penampakan terbaru Pulau G (Foto: Agus Suparto/Istana Kepresidenan)


SUDUT PERISTIWA

WALHI: "JADI BANCAKAN PARPOL" Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) menyebut ditangkapnya anggota DPRD DKI Jakarta M.Sanusi oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadi bukti bahwa reklamasi jadi ajang bancakan partai politik dalam mencari dana. Sanusi sudah ditetapkan menjadi tersangka bersama petinggi PT Agung Podomoro Land terkait Pembahasan rancangan peraturan daerah (Raperda) tentang rencana zonasi wilayah pesisir dan pulau kecil Provinsi Jakarta serta raperda tentang rencana tata ruang kawasan strategis pantai Jakarta Utara. “Raperda reklamasi selama ini didorong oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk mendapatkan dasar hukum proyek reklamasi. "Dasar hukum yang ada telah batal sejak terbitnya Perpres 54 tahun 2008," kata Deputi Direktur Walhi Zainal Muttaqin dalam keterangan tertulisnya, belum lama ini. Peraturan Presiden nomor 54 tahun 2008 mengatur tentang penataan ruang kawasan Jakarta Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, Puncak, dan Cianjur. Upaya untuk penerbitan Raperda berjalan lamban karena sudah tiga kali paripurna DPRD tak kunjung quorum. "Hal ini tentu saja menimbulkan berbagai praduga tentang lobi politik yang belum selesai. Terlihat jelas bahwa reklamasi tidak lagi berpijak pada kepentingan lingkungan hidup Jakarta," katanya.

TANAH JAKARTA AMBLAS Apalagi menurut Zainal, sebelumnya ahli dari Institut Teknologi Bandung (ITB) menyatakan bahwa pada 2015 tanah Jakarta amblas 2 hingga 4 cm. Paling parah terjadi di Jakarta Utara. Hasil penelitian ini tidak dijadikan peringatan bahwa reklamasi pulau yang secara geografis bersambung dengan daratan jakarta akan menambah penurunan tanah semakin ekstrim.”Kami menilai, penangkapan ini harus jadi momentum penegakan hukum dan penghentian secara total reklamasi teluk jakarta," kata Zainal. Menurutnya dalam konteks reklamasi, suara dewan cenderung setuju dengan keinginan Pemprov DKI Jakarta yang ingin mereklamasi Teluk Jakarta. Namun, peta politik yang panas akhir-akhir ini membuat Raperda tak kunjung disahkan. “Adanya pengungkapan kasus ini, jelas menunjukan bahwa partai politik memang cenderung untuk korup. Selain itu, reklamasi memang menjadi ajang bancakan sumber dana partai politik ketika proyek dari APBD menyusut,”ungkapnya. Red/Rhomi/CNN

RIZAL RAMLI:

"REKLAMASI DIHENTIKAN SEMENTARA" Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Sumber Daya Rizal Ramli, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya, dan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sepakat menghentikan reklamasi di Teluk Jakarta untuk sementara waktu. "Kami sepakat untuk menghentikan sementara waktu reklamasi di Jakarta sampai semua pratinjau selesai dilaksanakan," ujar Rizal Ramli saat konferensi pers di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman di Jakarta, belum lama ini. Pada kesempatan yang sama, Siti Nurbaya mengatakan, bukan hanya reklamasi di Jakarta yang dihentikan, melainkan juga di Bekasi dan Banten, yang menurut dia lebih luas, yakni 7.500 hektar dan sudah mulai ada pembangunan. "Kita tidak hanya bicara preferensial di DKI Jakarta, tetapi juga semuanya. Begitu konsepnya," katanya. Terkait kesepakatan ini, Ahok menilai, penghentian reklamasi tidak akan berlangsung dalam kurun waktu bertahun-tahun, tetapi hanya dalam hitungan bulan. "Ini mungkin hitungan paling lama ya, saya enggak tahu enam bulan atau tujuh bulan," kata Ahok. Red/Filla/Kps

SUDUT PANDANG APRIL 2016

23


SUDUT PERISTIWA

ASAL ASUL NAMA LUAR BATANG

LUAR BATANG RIWAYATMU KINI Ratusan rumah di area Pasar Ikan Luar Batang, Penjaringan, Jakarta Utara, telah rata dengan tanah setelah beberapa ekskavator membongkar kawasan padat penduduk itu pada Senin (11/4/2016) lalu. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah memutuskan merevitalisasi area Pasar Ikan menjadi salah satu dari empat bagian Kawasan Wisata Bahari Sunda Kelapa. Tiga kawasan lainnya adalah Kampung Akuarium, Kawasan Museum Bahari dan Kampung Luar Batang. Menurut laman resmi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Pasar Ikan Luar Batang sudah ada sejak 1631. Kawasan yang dulu disebut Vischmarkt itu dibangun di atas panggung dengan atap di sebelah timur Sungai Ciliwung. Menyusul pelebaran taman di depan benteng, pasar tersebut dipindahkan ke sebelah barat Sungai Ciliwung pada 1636 dan dibangun sebuah dermaga.Dua kanal yang berbatasan dengan pasar itu, yaitu Maleischegracht dan Kali Besar, saat itu dipenuhi dengan berbagai jenis perahu dan rakit yang membawa ikan segar dalam keranjang.

SEJAK 1672 Sejak 1672, nelayan-nelayan yang berjualan di Pasar Ikan bukan lagi orang-orang Batavia, tetapi dari daerah-daerah di pantai utara Jawa Tengah, dan Jawa Timur. Pedagang dari etnis Tionghoa

24

SUDUT PANDANG APRIL 2016

juga berdagang di Pasar Ikan dan memiliki tempat berjualan tersendiri. Biaya sewa untuk berjualan di Pasar Ikan saat itu ditetapkan VOC sebesar dua "rijkedaalders". Aktivitas jual beli di Pasar Ikan dilakukan dua kali sehari yaitu dari pukul 10.00 hingga pukul 13.00 dan pukul 15.00 hingga pukul 17.00. Jeda waktu pukul 13.00 hingga 15.00 digunakan untuk membersihkan tempat berjualan ikan. Meskipun aktivitas jualbeli baru dimulai pukul 10.00, biasanya pasar tersebut sudah sesak sejak pagi. Para pembeli di Pasar Ikan saat itu umumnya adalah para pemilik rumah, bukan pembantu, sehingga dari pagi hari sudah banyak kendaraan yang diparkir mulai dari kereta sewaan sampai kereta kuda besar dan mewah. Ikan-ikan yang dijual di pasar itu adalah jenis yang menjadi favorit warga Batavia, seperti ikan barong, ikan kakap, ikan kerapu, ikan kurau, dan segala siput laut. Ikan-ikan yang tidak terjual, biasanya akan dibawa ke pasar malam atau Pasar Borong yang terletak di seberang sungai. Aktivitas perdagangan di Pasar Ikan itu kemudian ikut mengembangkan permukiman di Kampung Luar Batang. Kehidupan nelayan di daerah tersebut sebenarnya penuh dengan penderitaan karena hasil tangkapan mereka dijual oleh seorang tuan tanah sehingga pendapatan mereka sangat minim.

Tahukah Anda, kawasan Luar Batang yang menjadi salah satu dari 12 Jalur Destinasi Wisata Pesisir di Jakarta Utara ini memiliki sejarah keberadaan yang panjang. Mengutip dari Buku Asal-usul Nama Tempat di Jakarta tulisan Rachmat Ruchiat, mengungkapkan, kampung Luar Batang terkenal karena terdapat makam keramat yang ada di dalam masjid kawasan tersebut. Menurut sejarah, makam keramat tersebut merupakan makam Sayid Husein, yaitu seorang penyebar agama Islam yang berilmu tinggi. Ulama yang bernama lengkap Sayid Husein bin Abubakar bin Abdullah Al-Aydrus ini juga diyakini sebagian besar orang sebagai keturunan Nabi Muhammad SAW. Puluhan tahun Sayid Husein berdakwah di kota-kota pesisir utara Pulau Jawa, dari Batavia sampai Surabaya. Ia wafat sekitar tahun 1796, dan dimakamkan di luar masjid yang dibangun di tahun yang sama. Saat Masjid Luar Batang mengalami renovasi dan diperluas pada 1827, makam keramat Sayid Husein menjadi berada di dalam ruangan masjid. Nama “Luar Batang� sendiri tidak lepas dari peristiwa ajaib yang terjadi pada jenazah Sayid Husein. Saat keranda, atau kurung batang dalam istilah Betawi, tempat jenazah Sayid Husein dibuka, jenazahnya raib dari kurung batang tanpa dilihat seorang pun. Sementara itu, buku Oud Batavia yang ditulis Frederik de Haan mengungkap, kawasan ini disebut Luar Batang karena terletak di luar batang penghalang yang diletakkan melintang di muara Ciliwung. Penghalang tersebut terbuat dari batang kayu dan diperkuat dengan besi. Dalam bahasa Belanda batang kayu disebut boom. Kata boom sudah tertera pada peta yang diperkirakan dibuat pada 1623. Jika perahu ingin melintasi penghalang tersebut, mereka wajib membayar bea masuk. Kawasan yang berada di luar penghalang inilah yang kemudian disebut dengan Luar Batang atau dalam bahasa Belanda disebut buiten de boom. Red/Berbagai Sumber


SUDUT PERISTIWA

RIDWAN SAIDI:

"MILIKI NILAI HISTORIS" Pemprov DKI Jakarta diminta membuktikan bila permukiman warga Luar Batang, Jakarta Utara berdiri di atas lahan milik negara. Berdasarkan sejarah, tanah di kawasan tersebut bukanlah milik negara seperti yang diklaim Pemprov DKI Jakarta saat ini. “Kampung Pasar Ikan Luar Batang memiliki nilai historis yang kuat untuk Jakarta. Itu awalnya menjadi tempat transaksi jual beli ikan di kawasan Penjaringan sejak tahun 1886 yang saat itu terdapat 55 kios dan tepat berada di depan Museum Bahari,” ungkap Budayawan Betawi Ridwan Saidi saat diskusi bertajuk “Ekspresi Warga Terhadap Kepemimpinan Ahok" di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, belum lama ini. "Kalau ditertibkan iya, tapi kalau digusur habis ini apa maksudnya? Ini lebih sensitif lagi, tidak jelas. Akan lebih baik pasar tradisional dikembalikan," tambahnya. Selain di Pasar Ikan, kata Ridwan, mayoritas warga Kampung Luar Batang pun berprofesi sebagai nelayan. Maka itu, ia menolak keras Pemprov DKI Jakarta penggusuran Kampung Luar Batang. “Selain akan menggerus peradaban, tanah yang ada di Luar Batang itu bukan lah tanah negara. Pada zaman dahulu itu, terdapat seorang tokoh bersejarah dari Yaman bernama Sayid Husein Bin Abu Bakar,” ucapnya.

RAGAM PANDANGAN PENERTIBAN KAMPUNG LUAR BATANG Penggusuran kawasan Pasar Ikan di Kampung Luar Batang, Penjaringan, Jakarta Utara oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta pada Senin (11/4/2016) menyedot perhatian banyak kalangan. Berikut beragam pandangan terkait penggusuran yang dirangkum redaksi majalah Sudut Pandang:

PRAKTISI HUKUM,

SURYADI TANUWIDJAJA: "SEPANJANG TUJUANNYA BAIK TIDAK ADA PERSOALAN"

"Lalu, Sayid Husein mengajukan pembangunan masjid. Pada tahun 1788 baru ada. Sayid lalu meninggal tapi tak ada keturunan. Jadi, itu bukan tanah negara. Makanya saya menolak habis itu. Jadi, kalau negara mengaku-aku itu tanah miliknya, negara harus membuktikan, harus menunjukkan riwayat tanah. Ini kita bicara logika saja. Enggak bisa lewat Perda," paparnya.

Sepanjang penggusuran itu tujuannya baik tidak menjadi persoalan. Sehingga Jakarta tidak kelihatan kumuh sebagai Ibukota negara. Sebelum bertindak, pastinya Pemrov DKI sudah memikirkan dampaknya termasuk berbagai penolakan. Sekarang bangunan yang tidak ada IMB atau tidak sesuai zona peruntukannya saja dibongkar. Semua itu untuk menata kota supaya lebih baik lagi.

"Ini soal hak masyarakat, jangan asal digerus dengan alasan lu orang punya surat enggak? Kalau enggak punya surat, gue gusur. Kan ada kepemilikan secara hukum, ada kepemilikan secara histori, dari abad-abad loh. Kalau ini digerus ya sejarah habis," pungkasnya. Red/Van/Sin

Pemprov DKI tidak hanya menggusur, tetapi merelokasi warga ke rumah susun yang menurut saya lebih nyaman dari tempat sebelumnya. Selanjutnya mereka tinggal beradaptasi saja. Sepanjang masih mau berusaha tentunya masih ada jalan untuk mencari nafkah guna memenuhi kehidupan sehari-hari.

Dia menuturkan, Sayid Husein Bin Abu Bakar membeli tanah di Luar Batang tapi tak menjadi tuan tanah. Selama berabad-abad lamanya, masyarakat pun telah tinggal di kawasan tersebut tapi tak membayar biaya apapun lantaran memang tanah tersebut tanah warisan leluhur.

Jika ada yang menilai Gubernur Ahok itu kejam, itu tergantung dari sudut pandang mana ia memandang. Saya rasa itu sikap yang tegas, karena untuk menata Jakarta dengan segudang persoalan didalamnya yang luar biasa dibutuhkan ketegasan. Mengutip pernyataan Pak Ruhut Sitompul, Pak Ahok itu semakin diserang, maka akan semakin naik. Semua kembali kepada penilaian masing-masing, saya sendiri menilai kinerja Pak Ahok bagus, kerjanya nyata. Semua yang dilakukannya bertujuannya untuk menata Jakarta. Kita ini sudah jauh ketinggalan dengan negara lain, sama Vietnam saja kita kalah. Red/Um

SUDUT PANDANG APRIL 2016

25


SUDUT PERISTIWA

PRAKTISI HUKUM,

JOU HASYIM WAIMAHING: "JANGAN MAIN GUSUR"

KETUA PBNU,

NUSRON WAHID "DUKUNG PEMPROV DKI TATA LUAR BATANG" Saya setuju dan mendukung Pemprov DKI untuk menata kawasan Luar Batang. Nantinya kawasan masjid yang sempit aksesnya karena banyak rumah warga akan menjadi bagus. Pada saat malam Jumat banyak peziarah. Jangankan naruh mobil, naruh badan untuk duduk saja susah. Penataan salah satu mesjid tertua dan bersejarah di Jakarta ini harus didukung. Tidak benar jika Pemprov DKI akan menggusur masjid Kramat Luar Batang, justru akan mempercantik kawasan ini.

ARSITEK,

ARIKO ANDIKABINA AMANSYAH:

"TIDAK BISA DILIHAT DARI SUDUT PANDANG LEGALITAS" Penataan Luar Batang merupakan persoalan multilayer yang tidak bisa dilihat dari sudut pandang legalitas saja. Ada beberapa poin penting yang semestinya menjadi perhatian Pemprov DKI Jakarta dalam menata kawasan bersejarah tersebut Sedikitnya ada lima masalah mendasar yang harus dilihat pemerintah daerah dalam menangani persoalan Luar Batang. Khususnya hak bermukim atau dalam bahasa akademiknya disebut secure tenure. Ini merupakan hak mendasar yang diatur dalam UUD 1945. Pemukiman kumuh tidak terhindarkan karena masih minimnya sarana hunian yang layak untuk warga. Bahkan, menurut data yang dirilis oleh sejumlah instansi resmi pemerintah seperti Kementerian Keuangan dan Badan Pusat Statistik (BPS), Indonesia memiliki backlog alias kekurangan pasokan perumahan sebesar 13,5 juta unit pada 2015.

26

SUDUT PANDANG APRIL 2016

Saya sependapat dengan berbagai penataan di Jakarta yang dilakukan oleh Pemprov DKI dibawah komando Gubernur Ahok. Tapi, bukan begitu caranya, karena mereka itu manusia yang harus diperlakukan secara manusiawi. Tidak cukup hanya dengan surat peringatan pertama dan seterusnya, setelah itu langsung main gusur dengan mengerahkan TNI Polri dan Sat Pol PP. Harus ada sosialisasi atau pendekatan yang manusiawi, terlebih mereka itu sudah lama tinggal di daerah tersebut. Mereka juga jangan direlokasi terlalu jauh ke Marunda atau Cakung. Karena mereka mayoritas nelayan yang sudah terbiasa mencari nafkah di wilayah tersebut. Jika mereka kehilangan mata pencarian, bagaimana akan membayar sewa rusun? Jika di daerah yang diklaim sebagai tanah negara itu akan dijadikan rusun untuk mereka tinggali mungkin itu lebih baik. Jadi mereka tidak kebingungan dengan pekerjaan mereka kedepan. Semua itu dapat dimusyawarahkan bersama tanpa harus dengan caracara yang kurang manusiawi. Perlu diketahui Pak Jokowi saat menjadi Gubernur DKI pernah berjanji tidak akan menggusur kawasan tersebut. Seharusnya Pak Ahok yang terpilih bersama dengan Pak Jokowi juga berkomitmen dengan perjanjian tersebut. Tidak boleh serta merta mengatakan itu tanah negara, buktinya apa? Warga juga ada punya sertifikat. Janganlah mengatasnamakan penataan dengan main gusur. Jangan mentang-mentang jadi penguasa bisa semena-mena terhadap rakyat kecil. Harus diklasifikasi, bagi warga yang memiliki sertifikat silahkan gugat ke pengadilan untuk menuntut hak dan ganti rugi, dan bagi mereka yang tidak punya sertifikat, tapi membayar PBB silahkan juga menggugat ke pengadilan. Sepanjang penggusuran itu tanah itu untuk kepentingan untuk umum, jika tidak dilaksanakan ganti rugi itu bertentangan dengan hukum. Sesuai ketentuan Pasal 1365 KUHPerdata.


SUDUT PERISTIWA

KPK TANGKAP TANGAN PEJABAT PN JAKARTA PUSAT Jakarta, Sudut Pandang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap oknum yang bertugas di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat. Ketua KPK Agus Rahardjo membenarkan informasi atas OTT tersebut. "Benar," ujarnya dalam pesan singkat kepada media, Selasa (20/4/2016). Namun, saat ditanya soal perkara apa dan siapa pihak yang diamankan dalam OTT tersebut, Agus enggan menjelaskannya. Berdasarkan informasi yang dihimpun, KPK menangkap Panitera Sekretaris PN Jakarta Pusat berinisial EN. Ia ditangkap di salah satu lokasi di Jakarta Pusat. Selain itu, dari informasi yang dihimpun, sejumlah penyidik KPK juga telah melakukan penggeledahan di beberapa ruangan di PN Jakarta Pusat. Humas PN Jakarta Pusat Jamalludin Samosir membenarkan adanya OTT terhadap pejabat PN berinisial EN. "Ya, benar, KPK tengah menggeledah dan menyegel ruang kerja EN, " ujar Jamalludin kepada wartawan. Namun, ia belum tahu OTT itu soal apa. "Sekarang masih penggeledahan, saya belum tahu, " tambahnya. Red/SP

KAJARI JAKBAR, REDA MANTHOVANI:

“KITA TIDAK ALERGI WARTAWAN” Jakarta, Sudut Pandang

Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Jakarta Barat, Dr. Reda Manthovani, SH, LLM membantah kalau dirinya alergi dengan wartawan. Baginya wartawan merupakan mitra dalam bekerja. “Kita tidak alergi dengan wartawan. Malahan kita senang kalau ada wartawan yang menjadi sosial kontrol, Wartawan adalah mitra bagi kita,”terang Reda saat acara silaturahmi dengan wartawan Pokja Jakarta Barat di ruang kerjanya, belum lama ini. Menurut Reda, pihaknya akan terus menjalin hubungan yang baik dengan para wartawan dengan mengepankan sikap professional. “Kita harus tetap pada koridor dengan tidak mencampuri urusan masing-masing. Kita tidak melarang wartawan mencari informasi, namun kami berharap rekan wartawan juga memakai etika ketika dan aturan ketika akan melakukan konfirmasi, seperti saat jam kerja,” papar Reda yang saat itu didampingi Kasi Intelejen Teguh Ananto

Mantan Kabag Kerjasama Luar Negeri Kejaksaan Agung ini menjelaskan, jika akan melakukan konfirmasi, wartawan harus terlebih dahulu mengisi daftar tamu.“Jika ada jaksa yang ingin dikonfirmasi berhalangan, kami harap rekan wartawan tidak langsung main tulis jaksa tersebut alergi bertemu wartawan,” katanya. “Kita saling membutuhkan satu sama lain, oleh karena itu tali silaturahmi ini harus kita jaga dengan baik dengan saling menghormati fungsinya masingmasing,” tambahnya. Pada kesempatan itu, ia pun menegaskan siap menindak jika ada anak buahnya yang nakal. ”Kita tidak ingin memiliki anak buah yang mencoreng Korps Adhyaksa,” tegas pria yang dikenal sebagai akademisi dan penulis buku itu. Um

REDA MANTHOVANI:

“PENDONOR ADALAH PEJUANG KEMANUSIAAN” Jakarta, Sudut Pandang Kajari Jakarta Barat, Dr Reda Manthovani turut berpartisipasi dalam acara donor darah Adhyaksa yang berlangsung di Kejaksaan Agung, Selasa (19/4/2016). Menurut Reda, donor darah merupakan tindakan kemanusiaan yang tidak ternilai. Kegiatan ini juga sebagai penegasan akan arti pentingnya persaudaraan, solidaritas dan kepedulian terhadap sesama, juga meneguhkan kembali arti kesetiakawanan. "Tindakan kemanusiaan seperti ini tidak ternilai harganya, sehingga pantaslah saudara-saudara kita yang sukarela mendonorkan darahnya disebut sebagai pejuang kemanusiaan," ujar Reda.

Humas PN Jakarta Pusat Jamalludin Samosir

dan Kasipidsus, Choirun Parapat.

Kegiatan dengan tema “Darahku Untuk Indonesia” ini dibuka langsung oleh Jaksa

Agung H.M Prasetyo. Turut hadir Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) DKI Rini Sutiyoso. Tercatat sekitar 200 dari Kejagung dan 104 pendonor yang turut menyumbangkan darahnya dalam kegiatan rutin tiga bulanan tersebut.. Partisipan kegiatan donor darah tahun ini meningkat dibanding tahun lalu. Tahun ini yang tercatat hampir 200 untuk Kejagung saja, tahun lalu tercatat ada 104 partisian. Donor darah yang dilakukan oleh seluruh staf pegawai di Kejagung ini juga dihadiri langsung oleh ketua Palang Merah Indonesia Prov. DKI Jakarta (PMI). Red/SP/ Kejari-Jakbar

SUDUT PANDANG APRIL 2016

27


SUDUT MARKETING

BRAND INSIGHT

JEBAKAN DIFERENSIASI MEREK Dalam menentukan strategi pemasaran merek, susunlah sedetail mungkin agar merek Anda tidak mengambang di pasaran. Pahamilah serincirincinya mengenai ide diferensiasi merek Anda, supaya merek Anda tidak seperti hantu gentayangan

Oleh: Darmadi Durianto Lim Semakin banyak pemain di pasaran memaksa para pemasar untuk berpikir lebih kreatif agar merek-mereknya memenangkan persaingan. Jurusjurus konvensional tentu saja akan membuahkan hasil yang konvensional dan tak mampu menonjolkan keunggulan merek. Ibarat mengendarai mobil, semua memasuki jalan tol yang sama. Akibatnya arus lalu lintas di jalan tol itu padat, bahkan bisa macet total. Itulah sebabnya mengapa para pemasar perlu mengambil cara-cara yang lebih cerdas, lebih diferensial, yang oleh Kim W. Chan dan Mauborgne Renee disebut Blue Ocean Strategy. Pemasar harus berani meninggalkan samudera merah dan masuk ke samudera biru pemasaran. Di samudera biru itulah merek kita menyeberang sendirian dan tak ada yang mengikutinya. Sementara Philips Kotler menyatakan bahwa merek akan lebih unggul daripada pesaing apabila merek itu mengusung diferensiasi yang kuat sehingga memiliki konsumen yang berbeda. Identifikasi atas diferensiasidiferensiasi yang unggul itulah yang wajib disajikan para pemasar merek itu sendiri. Harley-Davidson bisa menjadi contoh bagaimana pemasar secara pintar menampilkan kelebihan-

28

SUDUT PANDANG APRIL 2016

kelebihan merek tersebut sehingga tampil beda. Pada dasarnya, teori pemasaran ini bisa diaplikasikan secara dinamis oleh pemasar, tergantung kategori apa yang dimasukinya. Di pasar telepon seluler, misalnya, sebetulnya awalnya BlackBerry tidak akan jadi “apa-apa” seandainya tidak memiliki BlackBerry Messanger yang dijalankan menggunakan sistem operasi dan server sendiri. Merek asal Kanada itu unggul karena mampu menggebrak pasar melalui teknologi yang mendukung terbentuknya komunitas digital. Garuda Indonesia, umpamanya, mungkin nasibnya akan seperti Merpati Nusantara Airlines jika ia tak dikelola dengan berbeda: menyasar segmen menengah atas dengan pelayanan yang lebih baik daripada pesaing. Coba saja Garuda itu bukan maskapai milik pemerintah, tak menawarkan layanan penuh, barangkali kini tinggal kenangan karena mati digerogoti Lion Air dan kompetitor lainnya. Di bursa saja, harga sahamnya malah turun, bukannya naik.

SALAH KAPRAH Sesungguhnya ada beberapa hal yang telah salah kaprah dipahami oleh para pemasar dalam membangun mereknya. Asumsi-asumsi yang salah itu pada intinya disebabkan karena

strategi yang serba-dangkal dan mengambang. Produk O, misalnya, menjadi tidak laku di pasaran karena memang tidak memiliki diferensiasi yang jelas. Lihatlah puluhan merek ponsel lokal yang muncul ke pasaran beberapa tahun terakhir ini. Mereka kebanyakan “nyemplung” ke samudera merah, rela bersaing hingga berdarah-darah, tanpa dibekali diferensiasi yang jelas. Kalau diferensiasi-nya saja sudah tidak jelas, merek itu jadi ngak jelas juga di pasaran. Ide diferensiasi harus jelas, kalau bermaksud masuk ke pasar dan tidak bisa menunjukkan apa perbedaannya dengan pemain lain, maka biasanya akan masuk dalam “commodity trap” yang ujung-ujungnya berakhir ke price war. Proton, merek mobil asal negeri Jiran Malaysia, masuk ke Indonesia dengan diferensiasi yang tidak kuat . Kalau bilang kualitas produk yang baik, merek-merek yang lebih dulu ada, terutama dari Jepang, sudah lebih dipercayai. Mau mengatakan layanannya bagus, merek lain sudah punya semuanya. Sehingga merek tampak kesusahan mencuri ceruk pasar yang lebih besar. Apalagi sentimen negatif Indonesia-Malaysia begitu melekat di pasar kedua negara. Tugas pemasar dalam menciptakan diferensiasi adalah mencoba


SUDUT MARKETING

mengalihkan irama yang monoton di pasar ke arah ide yang yang mempunyai irama yang indah dan berbeda. Ada dua hal yang harus dipenuhi : pertama, ide diferensiasi nya harus kompetitif, artinya harus ada elelemen yang unik / khas. Byron sharp bahkan berpendapat bahwa konsep diferensiasi sudah usang, sekarang pemasar harus menganut konsep distinctiveness.Kedua, ide diferensiasi harus memiliki competitive mental angle, artinya diferensiasi yang di jual harus mendapat tempat di benak konsumen. Jadi acuan dalam konsep diferensiasi adalah competitive mental angle. Banyak juga yang menganggap bahwa diferensiasi yang bisa dilakukan saat ini hanyalah melalui difereniasi yang mengacu pada feature & benefits. Hanya melakukan perubahan pada fitur produk atau penambahan benefit produk, misalnya menambah aroma, cita rasa baru, kemasan baru, logo baru. Tujuannya hanya agar nampak beda dari yang terdahulu. Kecap manis ABC misalnya hanya menambah rasa pedes, jadilah kecap manis pedes, Larutan penyegar cap kaki tiga melakukan extension ke rasa

lychee, orange, dan sebagainya. Ide atau cara diferensiasi seperti itu sering disebut sebagai lineextension differentiation approach. Pendekatan ini sering dilakukan oleh pemasar karena merupakan cara termudah, tetapi untuk menghadapi tekanan persaingan, mungkin pendekatan semacam ini sudah tidak terlalu mumpuni. Saat ini sudah bekembang customers’ experience life approach dalam pengembangan strategi diferensiasi. Pendekatan yang mendasarkan pada cara konsumen membeli dan menggunakan produk tersebut dalam kehidupan mereka. Kita bisa melihat bagaimana cara Singapore Airline menggunakan konsep ini, juga apa yang dilakukan oleh Apple untuk produk-produknya seperti Ipad dan Iphone , dimana Steve Job mencoba untuk memberitahukan kepada konsumen alasan mereka menyukai dan membutuhkan Ipad. Steve Job membuat diferensiasi Ipad menjadi sangat hidup . Jadi, dalam menentukan strategi pemasaran merek, susunlah sedetail mungkin agar merek Anda tidak

mengambang di pasaran. Pahamilah serinci-rincinya mengenai ide diferensiasi merek Anda, supaya merek Anda tidak seperti hantu gentayangan. Modal yang besar bukan jaminan merek itu sukses di pasar karena kesuksesan itu ditentukan oleh bagaimana pemasar mengusung strategi dan taktik pemasarannya. Jadi, sekali lagi, jangan jadikan merek Anda sebagai hantu gentayangan hanya karena salah menciptakan diferensiasi. Pakailah pendekatan diferensiasi yang jitu. Jangan terjebak.

SUDUT PANDANG APRIL 2016

29


PN JAKARTA BARAT

JADI PERCONTOHAN ZONA INTEGRITAS Jakarta, Sudut Pandang Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Barat terpilih sebagai salah satu pengadilan percontohan pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). “Pada tanggal 10 Desember 2015, PN Jakarta Barat telah mencanangkan zona integritas yang berlangsung di ruang sidang utama dan pada tanggal 19 Januari 2016 didaulat sebagai salah satu dari 7 pengadilan yang menjadi pilot project untuk menjadi percontohan pada unit-unit kerja lainnya,” ujar Ketua PN Jakarta Barat, Dr. Sudharmawatiningsih, SH, M.Hum, kepada wartawan di ruang kerjanya, baru-baru ini. Kemudian, kata dia, pada 7 Maret 2016, pihaknya telah mengadakan bimbingan teknis terkait zona integritas menuju wilayah bebas dari korupsi dan wilayah birokrasi bersih dan melayani. “Kita menjadi proyek percontohan se-Indonesia untuk dijadikan peradilan yang bebas dari korupsi, kolusi, dan nepotisme sebagai perwujudan

KETUA PN JAKARTA BARAT

GELAR SILATURAHmi DENGAN WARTAWAN

nyata dari reformasi birokrasi yang di terapkan oleh Mahkamah Agung dan 4 wilayah peradilan yang berada dibawahnya,” jelas mantan Wakil Ketua PN Jakarta Pusat itu.

KOMITMEN Menurut wanita yang dikenal tegas ini, keberhasilan ini tidak terlepas dari kerja keras semua pihak. Dimana telah berkomitmen bersama menandatangani fakta integritas yang dilakukan seluruh personil PN Jakarta Barat. Mulai dari hakim, panitera, pejabat kesektariatan dan semua karyawan termasuk sekuriti dan pegawai honorer.

Pihak pengadilan terutama Hakim harus bersinergi dengan wartawan secara positif. Dalam menjalankan tugasnya masing-masing, keduanya juga harus saling menghormati satu

30

SUDUT PANDANG APRIL 2016

“Kita sangat apresiasi atas kepercayaan Mahkamah Agung yang memberikan predikat terbaik kepada PN Jakarta Barat. Untuk itu, kita harus menjaga amanah dan kepercayaan ini dengan memberikan pelayanan yang terbaik,” tambahnya penuh semangat.

Meski tidak semudah membalikkan telapak tangan, dan membutuhkan waktu, namun dengan komitmen kuat akan menumbuhkan tunas-tunas

Di Indonesia ada 7 pengadilan yang ditunjuk oleh MA untuk membangun zona Integritas, yaitu PN Jakarta Barat, PN Mempawah, PN Bau Bai, Pengadilan Agama Stabat, Pengadilan Agama Jakarta Pusat, Pengadilan Agama Jakarta Selatan, dan Pengadilan Tata Usaha Negara Serang. MA memberikan kepercayaan kepada ketujuh pengadilan sebagai pilot project untuk membangun Zona Integritas menuju WBK) dan WBBM).Um

sama lain dengan mengedepankan profesionalitas.

mantan Wakil Ketua PN Jakarta Pusat itu.

Demikian dikatakan Ketua Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Barat Dr. Sudharmawatingsih, SH, M.Hum saat bersilaturahmi dengan para wartawan yang bertugas di lingkungan PN Jakarta Barat di ruang kerjanya, belum lama ini.

Ia berharap melalui pertemuan ini dapat menjalin hubungan baik antara kedua pihak. Sebab, wartawan merupakan mitra kerja yang bertugas melakukan publikasi.“Kedepannya kita akan terus bersilaturahmi seperti ini. Semoga kami juga bisa menyediakan ruangan untuk wartawan kedepannya,” katanya.

“Keluarga besar PN Jakarta Barat telah berjanji bekerja dengan ikhlas, menjunjung kode etik, tidak akan menerima pemberian, baik berupa uang atau barang, langsung maupun tidak langsung, dan tidak melakukan korupsi,” tandasnya.

Didampingi Wakil Ketua PN Jakarta Barat, Khairul Fuad, SH,M,Hum, wanita yang dikenal tegas ini mengenalkan Humas baru yakni Dahlan Sinaga, SH,MHum, Mangatas Simanulang, SH,MHum dan Erni, SH,MHum. Meraka menggantikan Humas sebelumnya yaitu Haran Tarigan, SH,M.Hum dan Dr. Syahlan, SH,M.Hum.

Jakarta, Sudut Pandang

berintegritas. “Untuk mengapai harapan tersebut, kami telah membentuk tim sumber daya manusia yang ditunjang dan dukungan sarana dan prasana yang memadai, sehingga mampu memberikan pelayanan prima kepada pencari keadilan sesuai SOP dan peraturan perundang-rundangan yang berlaku,” katanya.

“Dengan terjalin hubungan yang baik ini, kita berharap dapat menciptakan lingkungan kerja yang harmonis tanpa mengurangi profesionalisme masing-masing pihak. Kita tidak akan mencampuri urusan kerja wartawan dan wartawan tidak bisa mencampuri urusan hakim,” ucap

ISO 9001:2008 Sejak Sudharmawatingsih memimpin PN Jakarta Barat, pengadilan yang berlokasi di Jl.Letjen S.Parman Kav 71 Slipi ini banyak mendapat apresiasi dari berbagai pihak. Ini terbukti saat PN Jakarta Barat mendapat penghargaan berupa Sertifikasi ISO 9001:2008 dari Presiden Direktur SAI Global. Sebuah penghargaan atas akreditasi sistem manajemen mutu berstandar internasional yang telah diakui secara global, termasuk Indonesia. Um


LYN dimulai dengan dibawanya yang bersangkutan oleh jaksa dari Bandara Hang Nadim, Batam, menuju Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten dengan pesawat Garuda Indonesia nomor penerbangan GA 157 pada tanggal 31 Maret 2016, sekitar pukul 16.40 WIB dan tiba di Bandara Soekarno-Hatta sekitar pukul 18.25 WIB,” paparnya.

KEJAGUNG EKSTRADISI BURONAN AMERIKA Jakarta, Sudut Pandang

(31/3/2016) lalu.

Pemerintah Indonesia melalui Kejaksaan Agung melakukan ekstradisi terhadap Lim Yong Nam (LYN) alias Steven Lim, Warga Negara Asing (WNA) asal Singapura yang menjadi buronan polisi Amerika Serikat.

Menurutnya, LYN dimintakan ekstradisinya oleh pemerintah Amerika Serikat atas berapa kejahatan.”Kami menyerahkannya kepada US Marshall yang mewakili Amerika Serikat," jelas Amir Yanto.

“Ekstradisi ini dilakukan setelah Pengadilan Negeri Batam mengabulkan permohonan melalui putusan Nomor: 01/Pid.Ekst/ 2015/PN.BTM, tanggal 20 April 2015, atas perkara yang diajukan pemerintah Amerika Serikat,” jelas Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung, Amir Yanto dalam pers release nya di Jakarta, Kamis

Beberapa kejahatan itu, sebut dia, masing-masing persekongkolan untuk menipu AS, penyelundupan, ekspor ilegal ke Iran dan upaya ekspor-ekspor illegal ke Iran, berencana jahat untuk membuat keterangan-keterangan palsu, serta memberikan keterangan palsu kepada penegak hukum. “Proses penyerahan ekstradisi

Jakarta, Sudut Pandang

Penanda tanganan MoU dilakukan oleh Direktur Utama PT MTI, Tony Hajar dan Direktur Utama PT TLL, Prasetyadi yang berlangsung di Jakarta, (17/3/2016). Turut hadir Komisaris Utama PT MTI, Toto Dirgantoro didampingi Bimo Widhiatmoko dan Agung Kresna Sarwono selaku Direktur Operasi dari kedua belah pihak.

"Keberhasilan perkara ekstradisi ini membuktikan bahwa Indonesia serius dalam memenuhi permintaan ekstradisi dari negara sahabat, meskipun belum memiliki perjanjian ekstradisi," tandas Amir. “Kami dan seluruh penegak hukum lainnya akan terus berperan aktif demi memastikan agar setiap pelaku kejahatan mempertanggungjawabkan perbuatannya di hadapan hukum dan Indonesia bukanlah “safe haven” (surga) bagi para pelaku kejahatan yang melarikan diri ke luar negeri,” pungkasnya. Um

merealisasikan kerja sama yang saling menguntungkan di masa yang akan datang. “Kerja sama ini merupakan suatu sinergi dan juga sinergi antar BUMN, oleh karena itu pelabuhan harus merubah paradigma yaitu menjadi pelabuhan yang berbasis pada logistik,” katanya .

PT MTI DAN PT TLL SEPAKATI KERJA SAMA PENGELOLAAN LOGISTIK PT Multi Terminal Indonesia (MTI) dan PT Terminal Teluk Lamong (TLL) menyepakati kerja sama di bidang pengelolaan dan manajemen logistik barang di Terminal Teluk Lamong, Surabaya.

Selanjutnya, jaksa menyerahkan LYN kepada US Marshal di Posko II Kejaksaan Agung RI, Bandara Soekarno-Hatta, sekitar pukul 19.15 WIB, untuk selanjutnya dibawa menuju ke AS menggunakan pesawat Korean Air nomor penerbangan KE 5628 sekitar pukul 23.15 WIB.

“Kerja sama yang akan digagas dalam bidang pengelolaan dan manajemen logistik barang dari wilayah Jakarta ke kawasan Terminal Teluk Lamong dan sebaliknya, termasuk juga pengoperasian warehouse dan transportasi multimoda,” kata Komisaris Utama PT MTI, Toto Dirgantoro dalam siaran pers yang diterima Sudut Pandang, Jumat (18/3/2016). Menurut Toto, MoU ini akan menjadi landasan bagi kedua belah pihak dalam

“Kita semua mengharapkan semoga kerjasama ini akan terus berkembang dan akan membawa kemajuan baik bagi MTI maupun pelabuhan secara keseluruhan," harapnya. Hal senada dikatakan Direktur Utama PT TLL, Prasetyadi. Melalui MoU ini, pihaknya dapat melebarkan bisnis integrasi perusahaan dengan MTI, sehingga integrasi logistik antar wilayah Jakarta dan Surabaya akan tercipta. “Pada akhirnya akan dapat menekan biaya logistik secara keseluruhan,” ucapnya. Um

SUDUT PANDANG APRIL 2016

31


KASUS BOM MOLOTOV DI SLEMAN DPP PPP APRESIASI POLISI WAKETUM DPP PPP, HUMPHREY R DJEMAT: “Kami mengutuk keras kejadian itu, namun tidak akan menyurutkan langkah kami untuk terus berjuang melawan berbagai bentuk kedzaliman apapun bentuknya.” Jakarta, Sudut Pandang Wakil Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muktamar Jakarta, Dr. Humphrey R.Djemat mengapresiasi reaksi cepat pihak kepolisian terkait kasus pelemparan bom molotov di Sleman, Yogyakarta, Minggu (17/4/2016). Dalam peristiwa yang menewaskan seorang simpatisan PPP usai Tabligh Akbar ini, Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti dan aparat Polda DIY langsung bergerak mengusut kejadian. “Kami dari DPP PPP yang sah sangat mengapreasi tindakan cepat pihak kepolisian, Pak Kapolri langsung berkomunikasi dengan Kapolda DIY untuk segera menangani dan menginvestigasi kasus bom molotov itu. Kami salut dan berterima kasih pada Bapak Kapolri," ungkap Humphrey didampingi kepada wartawan di kediaman Ketua Umum PPP Muktamar Jakarta, Djan Faridz Jakarta Pusat, belum lama ini.

juga berharap pihak kepolisian segera mengusut tuntas dengan menangkap pelaku dan dalang pelemparan bom molotov tersebut. Pelaku dapat ditelusuri dari hasil CCTV dan keterangan saksi hidup bernama Taufan yang juga menjadi korban luka dalam peristiwa tersebut. "Segera umumkan ke publik siapa dalang dan juga motifnya. Kami yakin Kapolri punya keberanian untuk mengungkapkan seluruhnya. Jangan sampai kehidupan demokrasi di Indonesia dibunuh dengan caracara terorisme seperti ini," tegas Humphrey yang saat itu didampingi Muara Karta Simatupang, SH, MM, salah satu anggota kuasa hukum Ketua Umum DPP PPP Djan Faridz. “Kami mengutuk keras kejadian itu, namun tidak akan menyurutkan langkah kami untuk terus berjuang melawan berbagai bentuk kedzaliman apapun bentuknya,” tambahnya penuh semangat.

BUKAN SETINGAN Dia pun membantah jika acara tersebut adalah setingan. “Bohong jika ada yang bilang itu setingan dari DPP PPP yang sah pimpinan Pak Djan Fraidz. Untuk apa itu kita seting, sudah jelas kok berdasarkan putusan MA kita yang sah,” tegasnya. Acara yang berlangsung di lapangan Dengung Sleman tersebut, jelasnya, diprakarsai oleh Forum Komunikasi Laskar PPP merupakan basis akar rumput. Turut hadir dalam acara itu Ketua Umum DPP PPP Djan Faridz dan Ketua DPW PPP Yogyakarta, H Syukri Fadholi. “Pak Djan Faridz sudah menginstruksikan semua kader dan fungsionaris PPP di seluruh Indonesia untuk memanjatkan doa kepada almarhum dan memasang bendera setengah tiang sebagai tanda PPP sedang berkabung selama 7 Hari. Kami turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas meninggalnya Didin Bolawen ,” ucapnya. “Pak Djan Faridz juga turut dalam pemakaman almarhum Didin Bolawen. Beliau juga sangat perhatian dengan keluarga almarhum. Bagi Taufan yang mengalami luka akibat bom Molotov semoga cepat sembuh,” tambahnya. Red/SP

Pada kesempatan itu, Humphrey

AJUKAN SK KEPENGURUSAN UPAYA ROMI DINILAI SIA-SIA Upaya PPP kubu Romahurmuziy alias Romi mendorong Menkumham Yasonna Laoly menerbitkan SK Kepengurusan PPP versi Muktamar Islah di Asrama Haji, Pondok Gede, Jaktim, dinilai akan sia-sia. Pasalnya, pihak Djan Faridz masih mengajukan gugatan hukum secara perdata di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat maupun pengujian UU di Mahkamah Konstitusi (MK) yang berpotensi terus memperkuat posisi Djan Faridz. "Jadi salah satu saja gugatan dikabulkan, maka SK Menkumham kembali ke Muktamar Bandung dan

32

SUDUT PANDANG APRIL 2016

juga segala keputusan pejabat Tata Usaha Negara menjadi gugur. Jadi siasialah usaha pihak Romi mengajukan permohonan pengesahan untuk muktamar abal-abalnya," kata Waketum PPP kubu Djan Faridz, Humphrey Djemat, di Jakarta, Jumat, belum lama ini. PPP kubu Djan Faridz mengajukan gugatan perdata yang sedang berproses di PN Jakpus untuk mendorong pemerintah mengeksekusi putusan kasasi Mahkamah Agung (MA) yang menyatakan pengurus PPP yang sah hasil Muktamar Jakarta. Selain jalur perdata, Djan Faridz juga meminta tafsir Pasal 33 ayat 2 UU Parpol di MK. Pasal tersebut mengatur perselisihan parpol diselesaikan melalui pengadilan negeri tingkat satu hingga tingkat kasasi namun, dalam kasus PPP pasal tersebut diabaikan Menkumham sehingga menimbulkan ketidakpastian hukum.

Humphrey mengatakan, pihaknya meyakini Menkumham Yasonna Laoly bakal menerbitkan SK PPP versi Romi karena hal itu sudah direncanakan. Indikasinya sudah terlihat sewaktu Menkumham memperpanjang SK kepengurusan PPP hasil Muktamar Bandung tahun 2011 dengan mengesampingkan putusan MA yang mengesahkan PPP versi Djan Faridz. "Menkumham tidak pernah belajar dari kesalahan yang pernah dibuatnya saat mengesahkan kepengurusan Muktamar Surabaya dengan menghidupkan Muktamar Bandung. Itu jelas bertentangan dengan putusan MA No 601 yang telah berkekuatan hukum tetap," kata Ketua Tim Kuasa Hukum PPP ini. “Menkumham tidak bersikap cermat atau mengulangi kesalahan yang serupa maka Presiden Jokowi bakal kembali dipermalukan lantaran ketidakcakapan menterinya sendiri,” sambungnya. Red/ RZ/BS


KASPUDIN NOR

ANAK PRIOK SIAP MENATA JAKARTA Pada kesempatan itu, warga Jakarta Utara yang tergabung dalam Komunitas Jakarta Utara Bersatu (Kota Ratu) siap mengusung Kaspudin Nor sebagai bakal calon Gubernur DKI 2017-2022. Mantan komisioner Komisi Kejaksaan (Komjak) periode 2011-2015 itu dinilai tepat untuk memimpin Jakarta. Jakarta, Sudut Pandang Bakal calon Gubernur DKI Jakarta terus bermunculan, baik dari parpol maupun perorangan. Mereka siap bertarung untuk melawan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang sudah menyatakan maju dalam Pilkada 2017 mendatang. Satu di antara sejumlah nama yang layak diperhitungkan sebagai penantang Ahok adalah Kaspudin Nor, SH, MSi. Pria bersahaja kelahiran Tanjung Priok Jakarta Utara ini siap menyelematkan dan menata Jakarta. Namanya memang tidak terlalu populer, namun berdasarkan fakta sejarah, praktisi hukum senior dan dosen itu sangat berperan menjadi salah satu pendobrak reformasi. “Insya Allah saya siap menyelamatkan dan menata Jakarta yang merupakan tanah kelahiran saya. Mewujudkan Jakarta beriman, bermartabat, taat hukum, sejahtera, adil, cerdas, anti kemiskinan, dan anti korupsi,” ujar Kaspudin Nor saat deklarasi di Jalan Kalibaru Timur Kel. Kalibaru, Cilincing Jakarta Utara, Minggu (17/4/2016).

“Pak Kaspudin orangnya loyal terhadap warga, sopan dan banyak membantu rakyat,” kata David Putra Arda, Ketua Komunitas Kota Ratu “Karena belum punya partai yang akan mengusung dalam Pilkada, kami siap mengumpulkan KTP warga untuk mengusung Pak Kaspudin maju menjadi DKI 1 melalui jalur perorangan,” tambahnya penuh semangat. Jakarta bagi Kaspudin merupakan barometer ekonomi, politik, pusat pemerintahan dan pusat perdagangan terbesar, sehingga tidak selayaknya banyak pengangguran dan kemiskinan. “Ibarat ayam mati dilumbung padi,” katanya prihatin. Menurutnya, harus ada konsep yang jelas dan kebijakan seorang pemimpin humanis sehingga permasalahan Jakarta bisa diselesaikan. “Demi pembangunan penggusuran terus dilakukan, sehingga orang Jakarta, khususnya rakyat kecil harus tersisih terggilas roda pembangunan kaum kapitalis,” ujar penerima Award Management Eksekutif Award (Mexa) 2005 ini.

SIAPA KASPUDIN NOR? Di balik sosoknya yang santun dan relijius, ia juga dikenal dengan ketegasan serta vokal dalam menyuarakan kebenaran. Segudang pengalaman dan organisasi mengisi latar belakangnya. Ia dikenal aktif sebelum era reformasi, turut peduli membangun demokrasi, baik dengan tokoh besar negeri ini sampai rakyat jelata melalui berbagai kegiatan organisasi kemasyarakatan. Mulai dari organisasi kedaerahan, keagamaan dan lintas organisasi tingkat nasional juga kemahasiswaan dan kepemudaan. Ia hadir membawa solusi pada saat-saat keadaan masalah tidak terpecahkan. Pada tahun 1996, ia berjuang di garda terdepan bergabung dengan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI). Ia menjadi pengacara Megawati Soekarnoputri dalam peristiwa yang dikenal dengan “Sabtu Kelabu 27 Juli 1996”, sebelum putrid Bung Karno ini menjabat Ketua Umum PDI Perjuangan dan Presiden RI. Ia juga ikut terjun dan setia mendukung Indonesia Coruption Watch (ICW) pada tahun 1998 untuk memberantas korupsi sebagai pengacara membela Bambang Widjojanto dan Teten Masduki, sebelum lahirnya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Bambang Widjojanto pernah menjadi salah satu pimpinan KPK dan Teten Masduki saat ini mendapat kepercayaan dari Presiden Jokowi sebagai Kepala Staf Kepresidenan. Meski sosoknya tidak pernah dikenal, anak nelayan ini tetap berjuang bersama rakyat tanpa pamrih. Tak heran jika berbagai organisasi kemasyarakatan, bahkan negara memintanya untuk turut berkontribusi. Termasuk saat ini, berbagai elemen masyarakat Jakarta yang siap mengusungnya untuk membenahi Ibukota. Red/SP

SUDUT PANDANG APRIL 2016

33


KASUS PEMBUNUHAN PETUGAS PAJAK ALEXIUS TANTRAJAYA:

"HARUS DILIHAT PENYEBABNYA" penyebab yang membuat pelaku emosi, ini yang harus diteliti,” ujar praktisi hukum Alexius Tantrajaya saat dihubungi Sudut Pandang menanggapi kasus pembunuhan petugas pajak, belum lama ini.

Jakarta, Sudut Pandang Kasus pembunuhan petugas pajak di Gunung Sitoli Nias merupakan tindakan brutalisme. Namun, tentunya harus dilihat dulu penyebab utamanya sehingga pelaku bisa berbuat nekat membunuh petugas pajak. “Ada dua kemungkinan dalam kasus ini, pertama murni pembunuhan berencana karena menghindari kewajiban pajak, dan kedua ada

Menurut Alexius, jika memang penyebabnya karena pelaku emosi lantaran permasalahan pajak, kasus ini harus menjadi bahan instropeksi bagi petugas pajak.“Memang tak bisa dipungkiri ada oknum petugas pajak seperti kasus Gayus yang bermain dan penyelesaiannya di bawah meja, ini yang harus diselidiki,” kata pengacara senior yang berkantor di bilangan Kebon Jeruk Jakarta Barat itu “Jika itu murni hanya menghindari kewajiban pajak, bahkan berencana, perbuatannya bisa dijerat Pasal 340 KUHP dengan hukuman maksimal hukuman mati,” tambahnya.

TERSANGKA MENGAKU EMOSI Kuasa hukum AL, tersangka pembunuhan petugas pajak, Dingin Pakpahan menduga petugas pajak melakukan 'permainan' saat menagih kliennya. "Saya tidak membela tersangka, namun insiden itu akibat emosional tersangka dari surat paksa kantor Pajak Pratama Sibolga," ungkapnya Ia membawa bukti surat tertanggal 22 Desember 2015. Surat itu berasal dari Kantor Pajak Sibolga untuk kliennya. Isinya menerangkan tunggakan pajak pada 2010 dan 2011 sebesar Rp3,4 juta. Namun tunggakan itu meningkat drastis pada 20016 sebesar Rp14,7 miliar. "Tersangka di beri waktu 2 x 24 jam untuk melunasi utang. Saat itu ia langsung merasa pitam, pilihannya kalau tidak di bayar ya di sita semua," ungkapnya. DZ, istri AL, saat mendatangi Polres Nias, menunjukkan bukti pembayaran tunggakan pajak. Jumlah tunggakan tak sesuai dengan aset dan jual beli lahan karet yang dimiliki suaminya. Ia mengaku suaminya sudah membayar dan rutin melunasi pajak."Kami bayar setiap bulan dan sudah kami lunasi semua," ujar DZ. Sementara itu, Kapolres Nias AKBP Bazawoto Zebua mengatakan belum mendalami dugaan tersebut. Sebab Polres masih fokus pada tindak pidana. "Penyidik sudah menetapkan tersangka. Dokumen yang didapat bahwa surat paksa sebesar Rp14,7 miliar. Penyidik fokusnya pada perbuatan pidana, mengenai hitungan pajak lebih kompetensi petugas pajak," jelasnya. Dua orang petugas pajak menjadi korban pembunuhan oleh pengusaha karet di Nias Gunung Sitoli. Kedua petugas pajak tersebut yakni, Parada Toga F Siahaan, 30 dan Sozanolo Lasa. Keduanya tewas setelah mendapatkan tindakan pemukulan oleh pengusaha karet AL beserta keempat orang pekerjanya. Red/Mtr

34

SUDUT PANDANG APRIL 2016

TAX AMNESTY Saat ditanya pandangannya tentang penerapan pengampunan pajak atau tax amnesty, Alexius mengaku tidak sependapat dengan program tersebut. Sebab, hal itu bisa dimanfaatkan oleh wajib pajak yang nakal. “Saya kurang setuju, karena berpotensi dimanfaatkan oleh wajib pajak yang nakal, yang memang sengaja ingin melakukan kecurangankecurangan. Mereka bisa memperoleh keuntungan. Jika ada kewajiban ya harus tetap dibayar,” Alexius berharap dengan terus digenjotnya pendapatan negara dari sektor pajak, pemerintah harus menerapkan good governance. Sebab, terdapat hubungan antara penerapan good governance terhadap kepatuhan wajib pajak. “Harus menjalankan pemerintahan yang bersih, dan masyarakat akan mengapresiasi dengan patuh membayar pajak. Wajib pajak akan menjadi tidak rela jika uang yang mereka bayarkan ternyata dikorupsi,” tandasnya. “Harus juga mendorong hati nurani para hakim-hakim untuk menghukum pelaku tindak pidana korupsi. Contohlah Pak Artidjo yang menunjukkan komitmennya dalam pemberantasan korupsi. Bila perlu sesuai ketentuan khusus, koruptor dihukum maksimal dengan hukuman mati,” pungkasnya. Um


KRONOLOGIS PEMBUNUHAN Ps Paur Humas Polres Nias, Aiptu O Daeli menjelaskan kronologis peristiwa pembunuhan juru sita penagihan pajak KPP Pratama Sibolga, Parado Toga Fransriaono Siahaan (30) dan pegawai honorer Kantor Pajak Gunungsitoli, Sozanolo Lase (30) yang tewas dibunuh AL alias Ama Tety (45). “Berdasarkan pengakuan AL, pelaku memang dikenal sebagai pengusaha jual beli karet di kawasan Desa Hilihao. Sebelum kejadian, AL sedang melakukan aktivitas seperti biasa. Tak lama kemudian, Parada yang merupakan warga Jalan Ade Irma Suryani, Kelurahan Simare-mare Sibolga tiba bersama Sozanolo yang diketahui bermukim di Desa Hilina`a Kecamatan Gunungsitoli,” papar Daeli. Tak lama setelah kedatangan keduanya, terjadilah peristiwa naas itu. “Jadi AL sudah mengakui perbuatannya. Menurutnya, sekitar pukul 11.30 WIB, dua petugas perpajakan itu mendatanginya di gudang karet,” kata Daeli.

TAGIHAN RP 14,7 MILIAR Saat itu, lanjut dia, Parado dan Sozanolo menyerahkan kertas berisikan tagihan tunggakan pajak. Setelah dilihat, AL terkejut. Sebab tagihan pajaknya yang tertulis di kertas itu mencapai Rp 14,7 miliar. “Lalu AL kalap karena merasa tidak sanggup membayar tagihan tersebut.” Kemudian AL menyuruh kedua korban menunggu di pondok yang terletak di area gudang karet miliknya. “Saat keduanya menuju pondok, AL masuk ke dalam gudang dan mengambil sebilah pisau. Pisau itu diselipkan di pinggang.” Selanjutnya AL mendatangi kedua korban yang sedang duduk di pondok. Tanpa basabasi, AL menikamkan pisau itu secara mebambi buta. Mendapat serangan dari pelaku, Parado sempat melarikan diri menuju jalan raya. Namun AL yang seperti kerasukan melakukan pengejaran. “Naasnya, korban terpeleset dan terjatuh. Pada saat itu pelaku mengambil bongkahan batu dan menghantamkannya ke kepala Parada. Kedua korban pun tewas di lokasi.” ungkapnya.Red/Jpnn

CERITA I WAYAN SUPARMIN

Tentang Sengketa Sumber Waras Jakarta, Sudut Pandang Pada tahun lalu, tepatnya Rabu (23/9/2015) Ketua Majelis Hakim Muhammad Saleh di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Barat menjatuhkan vonis 1 tahun 6 bulan kepada Ketua Umum Perhimpunan Sosial Candra Naya (PSCN), I Wayan Suparmin. Dalam putusan dengan No.1222/ Pid. B/2015/PN.Jkt.Brt sejak 23 September 2015, ia dinyatakan melanggar pasal 372 KUHP tentang penggelapan, dimana Wayan dianggap menyalahgunakan jabatan sebagai ketua PSCN. “Saya masuk tanggal 30 Juni 2015 dan pada tanggal 23 November 2015 keluar. Berdasarkan putusan Pengadilan Negeri saya kena satu tahun setengah, kemudian saya mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi DKI Jakarta dan akhirnya saya diputus bebas dari segala tuntutan pada bulan November 2015,” ungkap I Wayan Suparmin saat ditemui di kantor Sekretariat Perhimpunan Indonesia (INTI) DKI, Kemayoran Jakarta Pusat, Sabtu (5/3/2016) lalu. Dalam putusannya, jelas dia, majelis yang diketuai oleh Amir Maddi dengan anggota Saparuddin Hasibuan dan Achmad Subaidi menyatakan dirinya tidak bersalah. Sesuai ketentuan Pasal 191 ayat 2 KUHAP, ia dibebaskan dari segala tuntutan hukum. “Saya telah jadi korban kriminalisasi mulai dari Kepolisian, Kejaksaan hingga Pengadilan Negeri Jakarta Barat berdasarkan laporan Ketua Yayasan Kesehatan Sumber Waras. Untuk itu, saya terus berjuang mencari keadilan,” ujarnya.

seluas 36 ribu meter persegi atau 3,6 hektare yang menjadi sengketa cukup menggiurkan. Berdasarkan keterangan Badan Pemeriksa Keunagan (BPK), tanah itu dijual ke Pemprov DKI Jakarta dengan harga Rp 755 milliar atau 20 juta per meter di atas harga nilai jual objek pajak (NJOP).

DUKUNGAN Kasus yang dirasa penuh kejanggalan itu, tokoh nasional hingga beberapa organisasi memberikan dukungan kepada Wayan. Mereka bahkan siap membela Wayan, seperti mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Mahfud MD, Hariman Siregar, MS Kaban, Ratna Sarumpaet, dan lain lain. Selain itu, dukungan juga mengalir dari Generasi Muda (GEMA) INTI. Mereka menuntut untuk menghentikan dan politisasi kasus yang di alami Wayan. Gerakan mendukung Wayan juga terus merambah ke dunia maya. Salah satu yang bersuara lantang agara Wayan dibebaskan adalah Pengamat kebijakan publik Lius Sungkarisma. Ia berharap Wayan dibebaska tanpa syarat dalam kasus tersebut. Selain itu, ia juga meminta Pemprov DKI Jakarta untuk membatalkan pembelian lahan itu, karena diduga menyalahi UU No.2 tahun 2012 dan peraturan Presiden (Perpres) No.71 Tahun 2012. Ada dugaan kerugian negara sebesar Rp 191 milliar. “Pada dasarnya tanah tersebut dari uang sumbangan masyarakat pada tahun 1953. Untuk kepentingan mendirikan rumah sakit agar orangorang sakit dari semua golongan dapat dirawat dan disebuhkan,” tuturnya. Crist

Menurutnya, harga tanah SUDUT PANDANG APRIL 2016

35


SUDUT ARTIKEL

LGBT

LESBIAN, GAY, BISEKSUAL, TRANSGENDER I. ABSTRAKSI Aristoteles, mengatakan : “Knowing yourself is the beginning of all wisdom.” Padahal Menurut Penulis, Aristoteles telah mengutip ayat-ayat Al Kitab yang terdapat di dalam AMSAL 9:10 : “The fear of the LORD is the beginning of wisdom.” Dengan terjemahannya: “Permulaan Khitmat adalah takut akan Tuhan.” Bahwa pada tanggal 24 Maret 2016, Penulis telah diundang oleh Sekolah Tinggi Theologi-IKAT yang berkantor pusat di Bintaro Jakarta Selatan, untuk membawakan makalah tentang LGBT (Lesbian, Gay, Biseksual, Transgender) pada mahasiswa Tingkat Doktoral, sebab topik tersebut masih sangat layak untuk dibahas sampai dengan saat ini. Padahal perbuatan tersebut bertentangan dengan Undang-Undang maupun Al Kitab, sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal 292 KUHP, yang demikian isinya : Pasal 292 KUHP Orang dewasa yang melakukan perbuatan cabul dengan orang lain sesama kelamin, yang diketahuinya atau sepatutnya harus diduganya belum dewasa, diancam dengan pidana penjara paling lama lima tahun. Sedangkan di dalam Al Kitab hal ini tertuang dalam IMAMAT 18:22, demikian isinya : Bahasa Indonesia : "Janganlah engkau tidur dengan laki-laki secara orang bersetubuh dengan perempuan, karena itu suatu kekejian." Bahasa Inggris :

36

SUDUT PANDANG APRIL 2016

“You shall not lie with a male as with a woman. It is an abomination.” dan, juga tertuang di dalam ROMA Pasal 1:26-27, demikian isinya : ROMA Pasal 1:26-27 Ayat (26) Bahasa Indonesia : “Karena itu Allah menyerahkan mereka kepada hawanafsu yang memalukan, sebab isteri-isteri mereka menggantikan persetubuhan yang wajar dengan yang takwajar.” Bahasa Inggris : “For this reason God gave them up to vile passions. For even their women exchanged the natural use for what is against nature.” Ayat (27)

yang sangat menghebohkan Pulau Dewata itu. Sehingga menyikapi maraknya dukungan terhadap LGBT dan pernikahan sesama jenis yang belum lama ini telah dilegalkan oleh Mahkamah Agung Amerika Serikat pada tanggal 26 Juni 2015. Tak lama kemudian pada tanggal 30 Juni 2015 dalam pertemuan Forum Theologia GBI ditegaskan bahwa pada prinsipnya sangat menentang adanya perkawinan sesama jenis, karena baik di dalam Perjanjian Lama maupun Perjanjian Baru, perbuatan homo seksual dan semacamnya dipandang sebagai perbuatan dosa sebab “kemesuman” yang dilakukan antara laki-laki dengan laki-laki adalah merupakan penyimpangan.

Bahasa Indonesia : “Demikian juga suami-suami meninggalkan persetubuhan yang wajar dengan isteri mereka dan menyala-nyala dalam berahi mereka seorang terhadap yang lain, sehingga mereka melakukan kemesuman, lakilaki dengan laki-laki, dan karena itu mereka menerima dalam diri mereka balasan yang setimpal untuk kesesatan mereka.” Bahasa Inggris : “Likewise also the men, leaving the natural use of the woman, burned in their lust for one another, men with men commiting what is shameful, and receiving in themselves the penalty of their error which was due.”

II. PENDAHULUAN Bahwa masalah LGBT sangatlah menjadi beban di masyarakat, baik kalangan psikolog, psikiater, ataupun ahli kriminologi. Dan mereka ini (LGBT) sangatlah mencuat sewaktu akan dilakukan pernikahan di Ubud Bali, antara pasangan sesama jenis, homo seksual atau gay,

III. PERMASALAHAN Bahwa permasalah dari LGBT sangatlah kompleks ditinjau dari sisi lesbian, gay, biseksual, maupun transgender. Bahwa lesbian mempunyai komunitas sendiri, demikian juga gay memiliki komunitas sendiri pula, dan biseksual pernah ditemukan oleh Penulis, seorang laki-laki yang merupakan seorang dokter setelah menikah selama 10 tahun telah berubah menjadi biseksual. Dan transgender sudah banyak kejadiankejadian yang dimulai dari Vivian Rubianti untuk pertama kalinya minta penetapan dari pengadilan untuk mengesahkan legalitas dirinya sebagai wanita melalui sebuah operasi kelamin yang asal mulanya adalah terlahir sebagai laki-laki bernama Iwan Rubianto. Dan tentang transgender, saat ini banyak sekali kejadian yang tidak ada habisnya terutama di Pulau Jawa, permasalahannya adalah: DIKATEGORIKAN APAKAH ADANYA PENYIMPANGAN DI DALAM JIWA MEREKA DI PANDANG DARI SUDUT KRIMINOLOGI???


SUDUT ARTIKEL

menyembuhkannya masih dapat diupayakan tetapi adalah sangat sulit sekali.

IV. PEMBAHASAN Bahwa seorang psikiater bernama Dr. Mintarsih Abdul Latief, Sp.Kj. yang mana Penulis pernah diskusi bersama beliau tentang LGBT. Dan menurut pendapat beliau, bahwa penderita LGBT bisa dikategorikan tercipta sejak mereka lahir ke dunia dan atau cara pemeliharaan terhadap anak tersebut menyalahi aturan seperti contohnya, seorang tua ayah dan ibu yang ingin mempunyai anak perempuan, tetapi yang lahir adalah anak laki-laki sehingga anak laki-laki tadi bagaimana cara si anak tersebut dibuat sedemikian rupa sehingga dipakaikan pakaian perempuan, mainan perempuan, dan hal-hal lain yang harus dilakukan oleh perempuan tapi diterapkan. Sehingga perkembangan jiwa anak laki-laki tersebut menjadi sakit. Dan hal ini merupakan perkembangan kepribadian di bawah pengaruh lingkungan yang paling dekat. Bahwa Keadaan tersebut dianggap penting dan bersifat menentukan bagi perkembangan fisik, mental, maupun bagi penyesuai sosial (social adjustment) si anak dan berkembang menjadi si remaja. Dan dari teori-teori tentang keadaan-keadaan tersebut ialah teori dari aliran psikologik dan ekonomik dengan masing-masing tokoh seperti : 1. SIGMUND FREUD, dari Mahzab Psikoanalitik dengan konsep pskologik psikiatrik-nya; Bahwa Sigmund Freud, mengatakan, sebab utama perkembangan tidak sehat, ketidakmampuan menyesuaikan diri dan kriminilitas anak dan atau remaja adalah konflikkonflik mental, rasa tidak dipenuhi kebutuhan pokoknya seperti rasa aman, dihargai, bebas memperlihat kepribadian dan lain-lain. 2. W.A. BONGER, dari aliran ekonomik (disebut juga aliran sosiologik) Bahwa Bonger mengatakan, penyebab deviasi atau penyimpangan pada perkembangan anak dan remaja adalah kemiskinan di rumah, ketidaksamaan sosial dan keadaankeadaan ekonomi lain yang merugikan dan bertentangan.

keluarga atau rumahnya (familiy or home). Memang menurut kriminologi modern golongan faktor lingkungan ini merupakan satu kesatuan yang penting sekali bagi pembentukan kelakuan sosial atau anti social si anak. Pula ada kata sepakat tentang unsur makna yang dianggap penting dalam menilai baik buruk keluarga dan seterusnya, namun tidak ada ukuran standar tentang metode penilaian mana yang sebaiknya dipakai. Yang akan disoroti oleh STEPHAN HURWITZ tentang keadaan keluarga dan rumah tangga antara lain sebagai berikut : 1. Keadaan Keluarga tidak wajar (e-typical) karena kelahiran anak di luar pernikahan; 2. Penempatan anak di luar rumah; 3. Keadaan keluarga e-typical lain, mencakup broken home terutama; 4. Keadaan-keadaan ekonomi keluarga, pula hubungan antar keluarga dan lain-lain. Dr. Mintarsih menambahkan, bahwa kelainan atau penyimpangan tersebut dapat dipengaruhi oleh lingkungan maupun secara sosial, dan terhadap LGBT Menurut psikiater ini, bahwa dia tidak sependapat bahwa LGBT itu merupakan kasus pidana dan melanggar pasal 292 KUHP. Sebab, LGBT itu sendiri adalah merupakan korban atau victimless dan mereka sendiri tidak tahu dan tidak menyadari bahwa jiwanya sakit, sekalipun untuk

Sebetulnya sisi lain bagi LGBT jangan pula menularkannya kepada orang lain atau mengajak orang lain untuk masuk ke dalam komunitas/ kelompok mereka, dan alangkah baiknya kalau mereka menyebarkan kelainan jiwanya tersebut kepada pihak lain, sekalipun hal ini secara tidak langsung menular. Seorang wartawan yang tidak mau disebutkan namanya memberikan informasi kepada Penulis bahwa ada pertemuan-pertemuan rutin yang dilakukan oleh gay maupun lesbian, namun tidak menyebutkan secara panjang lebar hanya sebatas itu saja informasinya. Bahwa Penulis pernah membaca sebuah artikel, yang makna seorang dokter gigi yang telah masuk kepada kaum LGBT dan jatuh cinta kepada sesama jenis. Bahwa cinta LGBT tersebut sangatlah kental dan kuat serta sanksinya adalah mati apabila salah satu berkhianat. Hal ini dapat Penulis buktikan ketika sang dokter berkhianat karena mencintai wanita dan tidak ampun lagi dokter tersebut dihabisi oleh pasangannya. Jadi kalau menurut Penulis aspek pidana terhadap komunitas LBGT sangat tinggi sekali. Hal ini dapat dibuktikan dengan penelitianpenelitian sebagai berikut : 1. CYRIL BURT : “The young delinquent�, London 1945, tentang keadaan ekonomi di rumah orang tua pelanggar hukum, gambarannya bagi berbagai negara adalah sama, yaitu mayoritas rumahtangga orang tua tersebut menderita kemiskinan ekonomi dan kecurangan, dibandingkan dengan keadaan ekonomi penduduk pada umumnya. BURT telah memakai kondisikondisi mengenai penghasilan, taraf perumahan, macam pekerjaan dan

Bahwa penganut kedua aliran tersebut di atas, sependapat bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi dan membentuk si anakmula masa muda sekali adalah, faktor-faktor terpenting dari lingkungan kehidupannya yaitu SUDUT PANDANG APRIL 2016

37


SUDUT ARTIKEL

lain-lain sebagaimana dipakai oleh : G L U E C K. 2. DAVID LUND : “Uber die Ursachen der Jugendasozia-litat” Uppsala 1918, data-datanya tentang perumahan menarik perhatian, yaitu : Ciri-ciri umum semua data penelitian tentang perumahan golongan criminal ialah :buruk semasa kanak-kanak (terlalu banyak penghuni, dekat tempat-tempat yang kurang baik (seperti wanita tuna susila dan judi) dan sedikit kesempatan untuk bermain-

main leluasa dan melakukan aktivitas rekreasi. Berbeda dengan pendapat DAVID LUND, yang berpendirian bahwa ada perbedaan jelas antara keadaan ekonomi keluarga, pelanggar hukum, dan control group.

V. PENUTUP Demikianlah artikel ini disusun oleh Penulis untuk dipersembahkan kepada para mahasiswa doctoral pada waktu Penulis mengajar di STT-IKAT tingkat

Doktoral pada tanggal 24 Maret 2016. Penulis pun mengucapkan terimakasih kepada sekitar 40 calon doctor theologia. WILLIAM SHAKESPEARE, mengatakan : 1. “The fool doth think he is wise, but the wise man knows himself to be a fool.”, and 2. “Barang siapa naik panggung tanpa persiapan, maka ia akan turun dengan kehinaan.” Jakarta, 28 Maret 2016 Hormat Penulis,

PROF. DR. SUHANDI CAHAYA, SH, MH, MBA. ¾¾ Advokat-Kurator-Dosen-Konsultan HKI-Saksi Ahli¾¾ Pengurus Dewan Kehormatan AAI ¾¾ Dosen Pasca Sarjana Universitas Jayabaya ¾¾ Dosen Pasca Sarjana Universitas Muhammadiyah Palembang ¾¾ Dosen Pasca Sarjana Universitas Kristen Indonesia (UKI) ¾¾ Dosen Pasca Sarjana Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (IBLAM) ¾¾ Dosen Pasca Sarjana Sekolah Tinggi Teologia (IKAT) ¾¾ Dosen Perpetual Help University Of Philippines

Law Office

PROF.DR.SUHANDI CAHAYA,SH,MH,MBA & PARTNERS Jl. Gajahmada No.10 Lt.2, Jakarta Pusat Telp.: 021-6386.6636/ 021-6386.6637

CAPTURE YOUR FEELING, MOMEN & IDEA. Setiap momen indah tidak akan pernah terulang, namun anda masih bisa menikmatinya melalui foto & video. Pastikan dokumentasi acara anda diabadikan dengan baik dan menarik.

We serve all your needs about party Sweet 17TH -BIRTHDAY PARTY-KIDS PARTY-PROM NIGHT Eddy Photograpy +62 812 8181 3837 38

SUDUT PANDANG APRIL 2016


SENSUS EKONOMI 2016

BPS KOTA PAGARALAM GELAR APEL SIAGA Pagaralam, Sudut Pandang Apel Siaga Sensus Ekonomi (SE) 2016 serentak dilaksanakan di seluruh Indonesia, termasuk di kantor Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Pagaralam Sumsel, Jumat (18/3/2016) lalu. Sebelum upacara dan Apel Siaga, panitia mengadakan jalan santai dan doorprize dengan beragam hadiah yang menarik. Acara dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars Statistik. Semua tampak semangat dalam mengikuti acara tersebut. Tampak hadir Asisten II Setdakot Pagaralam, dan Drs Safrani dan Ir. Hj. Zaitun MSi mewakili Walikota Pagaralam Dra. Hj.Ida Fitriati. Walikota Pagaralam, Ida Fitriati yang dibacakan oleh Syafrani dalam sambutannya

mengajak kepada 192 petugas Sensus Ekonomi (SE) 2016 untuk fokus dalam menjalankan tugasnya. Sebab, demi hasil yang baik untuk mendapatkan data valid dan akurat dibutuhkan kerja keras. “Pemerintah Kota Pagaralam juga mengharapkan hasil yang sebenar-benarnya sebagai bahan perencanaan pembangunan kedepan. Tetap semangat, mari kita sukseskan Sensus Ekonomi 2016 di Kota Pagaralam,â€? katanya penuh semangat. Setelah pemasangan atribut, kemudian pembacaan ikrar oleh petugas yang dipimpin oleh Kepala BPS Kota Pagaralam, Saring, SE. Rangkaian acara ditutup dengan pelepasan balon, dan foto bersama 192 petugas SE 2016 dari 5 kecamatan di Kota Pagaralam. Santo/Triono

VISI MISI BPS VISI: Pelopor data statistik terpercaya untuk semua

MISI: 1. Menyediakan data statistik berkualitas melalui kegiatan statistik yang terintegrasi dan berstandar nasional maupun internasional. 2. Memperkuat Sistem Statistik Nasional yang berkesinambungan melalui pembinaan dan koordinasi di bidang statistik 3. Membangun insan statistik yang profesional, berintegritas dan amanah untuk kemajuan perstatistikan

SUDUT PANDANG APRIL 2016

39


UTAMAKAN KENYAMANAN Menurutnya, Kin’s Auto Design Indonesia sangat mengutamakan kenyamanan dan temanya pun lebih ke model lounge atau tergantung kemauan konsumen. “Semua produk design interior yang memiliki kualitas premium ini berasal dari Thailand,” ucapnya.

RAMAIKAN IIMS 2016

KIN’S AUTO DESIGN INDONESIA HADIRKAN JOK MOBIL KHUSUS DIFABEL

K

in’s Auto Design Indonesia kembali meramaikan Indonesia International Motor Show (IIMS) 2016 yang berlangsung di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat. Dalam pameran otomotif bergengsi di Tanah Air yang digelar 7 - 17 April 2016 tersebut, Kin’s Auto menghadirkan jok mobil khusus difabel. Selain untuk penyandang disabiltas, kursi mobil dengan sistim hidrolik ini juga sangat membantu bagi penderita stroke atau lumpuh. “Harganya tergantung dari permintaan, yang sudah terpasang mulai Rp188 juta sampai Rp204 juta. Harga dibedakan berdasarkan

40

SUDUT PANDANG APRIL 2016

desain jok dan bahan yang digunakan. Namun jok ini tidak bisa dipasang ke semua mobil. Hanya kendaraan dengan jok captain seat dan pintu sliding door yang bisa,” papar Geogorius, owner Kin’s Auto Design Indonesia saat ditemui di lokasi, Selasa (12/4/2016). Pengusaha muda ini mengatakan, pemasangan jok tidak akan merusak lantai kabin mobil karena mengikuti lubang baut yang sudah ada. “Dijamin safety bagi penggunanya, karena jika belum menyentuh lantai, jok tidak bisa dikeluarkan dari rangkanya. Kalau belum aman, jok akan tetap mengunci sehingga jok tidak bisa digeser ke depan,” terangnya.

Bagi konsumen yang ingin merubah interior kendaraannya tidak perlu repot mencari contohnya, karena Kin’s Auto Design Indonesia sudah memiliki banyak contoh dan katalog yang bisa dijadikan referensi. “Desainnya sih tergantung dari konsumen, tapi kami sarankan menggunakan desain dari kami, karena sudah tersedia tinggal menyesuaikan saja. Tapi semua kembali atas kemauan konsumen, dan tergantung budget,” jelasnya. “Untuk lebih jelasnya, silahkan kunjungi workshop kami di Raja Kuring Jalan Kakap No.5 Jakarta Utara,” tambahnya. Foren


MOBIL BATMAN JADI PUSAT PERHATIAN Salah satu kendaraan superhero, Batman, muncul dalam pagelaran otomotif Indonesia International Motor Show (IIMS) 2016. Mobil dengan desain unik serta teknologi canggih ini sukses jadi pusat perhatian.

BUKA IIMS 2016

JK HARAP BERI INOVASI INDUSTRI OTOMOTIF

Mobil yang dipamerkan tersebut merupakan mobil Batman yang digunakan dalam dua film Batman tahun 1989 dan Batman Return tahun 1992. Walaupun yang dipamerkan merupakan sebuah replika, namun mobil ini terbilang sukses menarik perhatian pengunjung. Hal tersebut terlihat dari banyaknya pengunjung

Jakarta, Sudut Pandang Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) membuka ajang Indonsia International Motor Show (IIMS) 2016 di JIEXpo, Kemayoran, Kamis (7/4/2016). JK berharap IIMS 2016 bisa memberikan inspirasi atas lahirnya inovasi di bidang industri otomotif. "Semoga IIMS ini memberi anspirasi atas inovasi, bagaimana perkembangan ke depan tentang industri mobil," ujar JK dalam sambutannya. Menurut dia, saat ini industri otomotif sedang mengalami dilema antara penggunaan bahan bakar dari energi yang terbarukan atau tetap menggunakan energi fosil. Oleh sebab itu, untuk saat ini yang bisa menjawab dilema tersebut adalah mobil listrik. "Mobil listrik di Amerika Serikat dalam beberapa bulan nilai ordernya sudah mencapai 80 Miliar dolar," ujar JK. Ia menganggap bahwa inovasi sudah tidak bisa dihindari, apalagi sekarang masyarakat menentukan pilihan berdasarkan pada efisiensi penggunaan bahan bakar. "Selain itu kostumer juga punya pilihan-pilihan lain, seperti teknologi dan servis. Karena hal itulah yang menentukan maju dan tidaknya industri masa depan," kata Wapes. Dia juga menjelaskan bahwa tinggi dan rendahnya penjualan mobil ditentukan oleh tiga hal."Yang pertama, jumlah penduduk. Lalu pertumbuhan ekonomi. Selain itu, panjang jalan. Penduduk kita lebih tinggi daripada Thailand, tapi di sana jalan lebih panjang daripada kita," ujarnya. Red/ Foren

yang asik berfoto bersama mobil tersebut. “Mobil ini kita datangkan langsung dari Amerika Serikat. Sama seperti tahun lalu, mobil ini kembali kami hadirkan bagi pengunjung IIMS 2016. Hanya letaknya saja kami bedakan,” ujar Direktur Dyandra Promosindo, Hendra Noor Saleh. "Kalau tahun 2015 lalu mobil Batmannya hanya dipajang saja, saat ini bisa berjalan-jalan, cuma memang waktu-waktu tertentu saja," tambahnya. Red/SP/Foren/Viva

BUDAYA TIONGHOA SALAH SATU KEKAYAAN INDONESIA Jakarta, Sudut Pandang Budaya Tionghoa saat ini sudah berkembang pesat, dan menjadi bagian dari kekayaan Indonesia yang beragam. Hal ini terlihat dari berbagai kemeriahan perayaan budaya Tionghoa seperti Imlek dan Cap Go Meh. “Budaya Tionghoa merupakan bagian dari NKRI. Perayaan Imlek dan Cap Go Meh tahun 2016 yang digelar di beberapa kota beberapa waktu lalu menjadi bukti pada dunia bahwa Indonesia adalah negara yang aman, dan tentram,” ujar anggota DPR RI, Rudianto Tjen, saat ditemui Sudut Pandang di Senayan, beberapa waktu lalu. Menurut politisi PDI Perjuangan ini, jika dulu Imlek dan Cap Go Meh hanya dirayakan antar keluarga saja, saat ini sudah dirayakan secara terbuka, bahkan menjadi suatu pesta budaya serta menjadikan ikon pariwisata di Indonesia. “Semua ini patut kita syukuri dengan terus berkomitmen untuk melestarikan budaya. Jangan sampai

budaya yang sudah berlangsung turun temurun ini tergerus, dan dilupakan oleh generasi selanjutnya,” tutur wakil rakyat dapil Bangka Belitung ini.

PROMOSI BUDAYA Melalui perayaan Cap Go Meh, lanjut dia, dapat mempromosikan budaya Indonesia ke mancanegara. “Selain di Singkawang yang sudah mendunia, perayaan Cap Go Meh juga berlangsung meriah di Jakarta, Bogor, Solo, Bangka Belitung, dan daerah lainnya. Ada pawai, pertunjukan Tatung, pentas seni, kuliner dan lainlain. Saya pikir sangat bagus untuk menambah kekayaan Indonesia,” ungkapnya. Ia meminta agar pemerintah untuk mendukung serius perayaan Cap Go Meh sebagai salah satu budaya yang bisa dijual, sehingga menarik turis mancanegara untuk datang ke Indonesia “Seperti kemarin yang saya hadiri di Bangka, banyak sekali orang-orang Indonesia yang tinggal di luar negeri pulang ke Indonesia untuk melihat perayaan Cap Go Meh dan mereka juga membawa anak-anaknya yang mungkin saat ini sudah berstatus WNA,” ucapnya. Crist SUDUT PANDANG APRIL 2016

41


FKPT DKI LIBATKAN DA’I CEGAH RADIKAL TERORISME Jakarta, Sudut Pandang

SEMINAR FKPT DKI

Peran Media dalam Menangkal Terorisme Jakarta, Sudut Pandang Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) DKI dan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menggelar seminar sehari tentang “Peran Media Dalam Pencegahan Terorisme” di bilangan Cempak Mas Jakarta Pusat, Kamis (7/4/2016). Hadir sebagai pembicara Direktur Deradikalisasi BNPT, Brigjen Pol Drs. Hamidin, Ketua Dewan Pers, Yosep Adi Prasetyo, Motivator Hamry Gusman Zakaria, dan mantan petinggi Jamaah Islamiah, Natsir Abbas. Pada acara bertajuk “Desiminasi Pedoman Peliputan dan Peningkatan Profesionalisme Media Masa Pers dalam Meliput Isu-Isu Terorisme di Provinsi DKI Jakarta” yang dipandu moderator Willy Pramudya dengan notulen Abdul Rosyid ini dihadiri oleh sejumlah wartawan, baik media cetak, elektronik maupun online. “Dewan Pers telah membuat rekomendasi khusus yang berkaitan dengan kontrol media ketika meliput peristiwa terkait terorisme. Ada 13 butir panduan peliputan terorisme yang dibuat Dewan Pers,” kata Ketua Dewan Pers Yosep Adi Prasetyo saat menyampaikan pandangannya. Salah satunya, jelas Yosep, wartawan dalam menulis atau menyiarkan berita terorisme harus berhati-hati agar tidak memberikan atribusi, gambaran, atau stigma yang tidak relevan. “Misalnya dengan menyebut agama yang dianut atau kelompok etnis si pelaku. Kejahatan terorime adalah kejahatan individu atau

42

SUDUT PANDANG APRIL 2016

kelompok yang tidak terkait dengan agama ataupun etnis,” terangnya.

EXTRAORDINARY CRIME Dia mengatakan, wartawan juga harus menghindari pemberitaan yang berpotensi mempromosikan dan memberikan legitimasi maupun glorifikasi terhadap tindakan terorisme maupun pelaku terorisme. Sebab, terorisme adalah kejahatan luar biasa (extraordinary crime) terhadap kemanusiaan. “Wartawan harus selalu menyebutkan kata ”terduga” terhadap orang yang ditangkap oleh aparat keamanan karena tidak semua orang yang ditangkap oleh aparat secara otomatis merupakan pelaku tindak terorisme. Ini untuk menjunjung asas praduga tidak bersalah (presumption of innocense),” papar mantan Wakil Ketua dan Komisioner Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) itu. Dia mengatakan, perlu kesadaran dalam meliput atau memberitakan terorisme, antara lain memberitakan terorisme adalah bagian dari perang terhadap terorisme, dan penanggulangan terorisme adalah masalah bersama, bukan hanya urusan BNPT atau Densus 88. “Pers harus mengingatkan dan membantu menemukan akar-akar terorisme yang tumbuh di masyarakat, serta mencegah melalui program deradikalisasi jauh lebih efektif dan penting ketimbang penindakan represif,” tandas Ketua Dewan Pers periode 2016-2019 menggantikan Bagir Manan ini. Um/Ocit

Guna mengkoordinasikan dan menegaskan kembali peran umat Islam dalam mencegah radikal teroris, Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Provinsi DKI Jakarta mengadakan Diskusi Publik yang bertajuk “Dialog Pelibatan Da’I Dalam Program Pencegahan Radikal Terorisme di DKI Jakarta”. Mayjen TNI R. Gautama Wiranegara, Sestama Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) secara resmi membuka acara yang berlangsung di Hotel Sriwijaya, Rabu (20/4/2016). Sebanyak 200 orang terdiri dari Da’i se-DKI Jakarta mengikuti acara dimulai sejak pukul 09.00 hingga 15.00 WIB. Hadir sebagai narasumber, di antaranya Prof. Dr. Nasaruddin Umar, MA, Dr. Firdaus Syam, Ph.D, MA, Drs. H. Syarifien Maloko SH, M.Si dan moderator Ali Solidikin. “Dialog ini bertujuan untuk mencapai pemahaman tentang arti radikalisme dan pencegahannya. Kehadiran para tokoh agama disini membuktikan kepedulian terhadap bangsa dan negara,” ujar Mayjen TNI R. Gautama Wiranegara dalam sambutannya. BERSEMBUNYI DALAM ISLAM Saat ini, kata dia, dalam beberapa kasus, terorisme menyembunyikan dirinya dibalik agama Islam. Hal demikian menipu dan mengalihkan perhatian dari arti terorisme yang sebenarnya.”Mereka menggunakan ayat-ayat suci untuk mencapai target politik dan memprovokasi,” kata Jenderal bintang dua ini. Menurutnya, melalui pendidikan, diplomasi, dan dialog seperti yang diselenggarakan FKPT DKI Jakarta ini, para pemuka agama berupaya untuk menangani terorisme, radikalisme dan fanatisme di dunia. “Apa yang kita hadapi sekarang ini adalah masalah yang sangat serius, kebencian, ketakutan, dan prasangka yang mengarah ke Islam sebagai teroris,” ungkapnya. “BNPT juga mengapresiasi kinerja FKPT DKI yang selalu aktif dan disliplin dalam penerapan anggaran,” pungkas Gautama. Ocit


FIRDAUS SYAM, PHD. MA:

"Islam Harus Mampu Menjawab Tantangan Global"

Jakarta, Sudut Pandang Firdaus Syam, Phd. MA, Wakil Direktur Program Pascasarjana Unas, menghimbau umat Islam harus mampu menjawab tantangan global. Himbauan ini disampaikan pada diskusi “Dialog Pelibatan Da’i Dalam Program Pencegahan Radikal Terorisme di DKI Jakarta” yang digelar di Hotel Sriwijaya, Jakarta (20/4/2016). Menurut Firdaus, di tengah masalah klasik seperti kemiskinan dan sulitnya mengikuti alur rotasi negara maju

dalam percepatan pertumbuhan ekonomi, negara dunia ketiga dewasa ini menerima tumpahan masalah.

perubahan-perubahan besar dalam kehidupan bangsa,” ucapnya.

“Utamanya terorisme yang menjadi trending topic dunia. Lalu mengapa penyakit terorisme ini menjangkiti negara dunia ketiga, jika kita analisa bersama tentunya kesejahteraan masyarakat dan situasi politik yang brutal menjadi problem utama,” jelasnya.

SAMBUT POSITIF

Sehingga, kata dia, membentuk jiwa anarkis dan membuat masyarakat secara individu atau dalam bentuk kelompok untuk menyebarkan teror skala kecil hingga skala besar, yaitu menghancurkan negara. Dia mengatakan, konflik yang berkembang bila tidak mampu dikendalikan dapat berkembang menjadi krisis. Tidak mustahil dapat mengarah pada disintegrasi bangsa dan negara. “Krisis dapat pula terjadi secara eksplosif, menimbulkan

Cegah Paham Radikal FKPT DKI Adakan Kompetisi Dakwah Jakarta, Sudut Pandang Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) DKI Jakarta mengadakan kompetisi dakwah . Sekitar 200 orang perwakilan da’i se-Jakarta tampak antusias mengikuti acara yang berlangsung di Hotel Sriwijaya,Jakarta Pusat, (20/4/2016). Hamry Gusman Zakaria yang dikenal sebagai motivator handal dan penulis beberapa buku inspiratif didaulat FKPT DKI untuk menyampaikan materi dalam acara tersebut.

Hamry Gusman Zakaria

“Kegiatan ini adalah rangkaian dari acara dialog pelibatan da’i dalam program pencegahan paham radikal teroris, dan dibuat bagi agar pendakwah dapat meningkatkan kemampuannya dalam berkomunikasi dengan ummat ” ujar Hamry

Para peserta diskusi yang terdiri dari perwakilan da’i DKI Jakarta menyambut positif acara penyelesaian radikal teroris melalui diskusi keagamaan. Banyak pertikaian atau konflik diselesaikan dengan cara security approach bukan dengan cara dan semangat dialogis-persuasif. Akibatnya berubah menjadi konflik terbuka, maka permasalahan konflik yang diselesaikan dengan tidak tuntas pada masa sebelumnya berlanjut menjadi sebuah “bom waktu” yang kemudian meledak. Acara diskusi ini dilanjutkan dengan pembekalan metodologi dakwah bagi da’i yang . diharapkan semakin kondusif tanpa diganggu radikal terorisme.Ocit

Saat ini, kata dia, banyak terorisme yang mengatasnamakan agama. Hal demikian menipu dan mengalihkan perhatian kita dari arti terorisme yang sebenarnya. Mereka menggunakan ayat-ayat Al-Quran untuk mencapai target politik dan memprovokasi. Melalui kegiatan kompetisi dak’wah ini diharapkan para da’i mempunyai kemampuan dan landasan yang kuat untuk menjelaskan Islam yang sejatinya sebagai rahmatan lil alamin. Peserta kompetisi dibagi menjadi 5 kelompok. Masing- masing dituntut untuk menyampaikan materi dak’wah secara tematik. Bagi pemenang lomba ini disediakan hadiah yang menarik. Sebagai pamungkas, kegiatan ini ditutup oleh Syarifien Maloko. “ Peran da’i dalam masyarakat sangat penting, kewajiban da’i adalah mencegah sedini mungkin faham- faham yang bisa merusak Islam” ujar Syarifin,.Ocit

SUDUT PANDANG APRIL 2016

43


LA ODE MUSA HAFIZH CILIK ASAL BANGKA HARUMKAN INDONESIA inidiikuti oleh 80 orang yang terdiri dari 60 negara. Selain Indonesia dan tuan rumah Mesir, Sudan, Arab Saudi, Kuwait, Maroko, Chad, Aljazair, Mauritania, Yaman, Bahrain, Nigeria, Malaysia, Brunei Darussalam, Filipina, Thailand, Australia, Ukraina, dan negara-negara lainnya, Musa berangkat ke Mesir pada 9 April lalu untuk mengikuti MHQ Internasional. Keberangkatan Musa karena ditunjuk oleh Kementerian Agama yang mendapatkan undangan dari Kementerian Wakaf Mesir.

Kabar gembira datang dari arena Musabaqah Hifzhil Quran (MHQ) International di Sharm El-Sheikh, Mesir yang dihelat sejak 10-14 April 2016. Adalah La Ode Musa (7), peserta termuda dan postur terkecil berhasil menjadi yang terbaik ketiga diajang lomba hafizh anak tingkat dunia. Musa berhasil melewati berbagai soal yang diujikan, bahkan membuat takjub para dewan hakim. MHQ Internasional Sharm El-Sheikh kali

SIAPA LA ODE MUSA? La Ode Musa, biasa disapa Abang Musa adalah putra dari pasangan Laode Abu Hanifa (34) dan Yulianti (29). Lahir di Bangka Barat pada 26 Juli 2008, Musa adalah anak pertama dari empat bersaudara. Adiknya Lukman (5) Hindun (3) dan Zainal (1). Seperti layaknya anak kecil, musa pun mengalami kesulitan saat pertama belajar Al-Qur’an. “Awalnya ya susah belajar AlQur’an, tapi karena Abinya (bapak-red) istiqomah dan sabar dalam mendidik ilmu agama alhamdulillah hasilnya bagus”, ungkap Yulianti seperti dilansir Sudut Pandang dari bimasislam yang berniat menjadikan semua anaknya hafal Al-Qur’an. Meski sudah jadi juara Yulianti berharap anaknya akan lebih giat belajar. “Harus lebih giat belajar, jangan sampe malah tidak belajar”, harapnya.

44

SUDUT PANDANG APRIL 2016

Ada tiga cabang lomba pada MQH Internasional di Mesir, yaitu: cabang hafalan 30 juz dewasa beserta tafsir, cabang hafalan 15 juz dewasa beserta tafsir, dan cabang hafalan 30 juz untuk anak-anak. Musa merupakan satu-satunya utusan Indonesia yang berpartisipasi pada perlombaan tersebut. Hafidz Indonesia itu merupakan peserta paling kecil di antara seluruh peserta lomba, karena lainnya berusia di atas sepuluh tahun. Proses lomba terbagi dalam dua tahap. Peserta yang lolos tahap pertama akan masuk pada tahap kedua. Ia menjadi salah satu dari enam peserta lainnya yang mengikuti tes

tahap kedua. Peserta lainnya ada yang berasal dari Meuretania, Mesir, dan negara Muslim lainnya. Musa satusatunya peserta yang dapat menjawab pertanyaan dengan lancar tanpa salah, lupa, dan tanpa di bel tanda teguran. Musa mendapatkan nilai Mumtaz yakni 91,17 poin dari 100 nilai sempurna

PEMERINTAH MESIR TAKJUB Musa bukanlah yang pertama membawa harum nama Indonesia, ia menjadi istimewa karena usianya yang masih belia. Andai Musa ikut kejuaraan itu beberapa tahun kemudian, bukan tidak mungkin dirinya akan menjadi yang terbaik. Musa kecil masih memiliki kendala untuk melafalkan huruf “R”, tapi jangan tanya soal hafalan Al-Qur’an, dia berhasil membuat pemerintah Mesir takjub. Selain diganjar juara 3, Musa mendapat undangan kehormatan dari pemerintah Mesir pada peringatan Malam Lailatul Qadar yang diadakan pada Ramadan mendatang. Disebutkan bahwa Presiden Mesir akan memberikan penghargaan secara langsung kepada Musa. Pemerintah Mesir akan menanggung biaya tiket dan akomodasi selama mereka berada di Mesir. Menteri Gomaa menyampaikan takjubnya kepada Musa yang berusia paling kecil dan tidak bisa berbahasa Arab, tapi menghapal Al-Qur’an dengan sempurna. Seperti yang disampaikan Koordinator Fungsi Pensosbud KBRI Kairo, Lauti Nia Astri Sutedja dalam rilisnya kepada media.

Yulianti juga menuturkan kalau anaknya biasa saja, cuma dia menerapkan disiplin yang tinggi. “Seminggu ada waktu satu hari untuk bermain, selebihnya ya belajar, untuk yang umum-umum belajar sama saya”, ucapnya. “Kepada para orang tua jangan patah semangat untuk terus mendidik ilmu agama kepada anaknya”, tambahnya.

JOKOWI BANGGA Orang nomor satu di Indonesia, Presiden Joko Widodo (Jokowi) ikut bangga dengan prestasi bocah cilik asal Indonesia, Musa yang mengharumkan nama bangsa di level internasional. Musa adalah penghafal Alquran (hafizh). Dia berhasil meraih peringkat tiga kompetisi hafalan Al-Quran

pada Musabaqah Hifzil Quran (MHQ) Internasional di Mesir beberapa waktu lalu. “Kita bangga dg prestasi Musa La Ode Abu Hanifa, hafidz 7 tahun pada Musabaqah Hifzil Quran di Mesir -Jkw” ciut Kepala negara di akun Twitter @ jokowi, Minggu (17/4). Red/SP/Syam


DUET DENGAN RONA ARONA

DEDDY J SYAMSUDIN BAWAKAN LAGU CIPTAAN MUZDALIFAH Jakarta, Sudut Pandang Selain dikenal sebagai pengacara muda yang banyak memiliki klien selebritis ternama, pria bersahaja ini ternyata mempunyai talenta luar biasa dalam olah vokal. Suaranya bisa dibilang sejajar dengan Pasha Ungu, Afgan dan penyanyi pria papan atas di Tanah Air. Dia adalah H.Deddy J Syamsudin SE, SH, MH, CLA. Penampilan Deddy saat berduet dengan penyanyi cantik Rona Arona membawakan lagu “Sejujurnya” ciptaan Muzdaliah di salah satu stasiun tv swasta cukup luar biasa bagi seorang pendatang baru di dunia tarik suara. Ia tampak sangat menghayati lagu ciptaan Muzdalifah tersebut. Ditambah dengan suara merdu Rona Arona sehingga duet tersebut kian spektakuler. “Awalnya grogi juga karena harus tampil live, namun Alhamdulillah bisa menguasai panggung,” ujar Deddy saat

dihubungi Sudut Pandang, belum lama ini. Menurut pengurus DPC Peradi Tangerang Raya ini, lagu tersebut sebenarnya untuk berduet dengan Muzdalifah. Ia telah meminta izin untuk menyanyikan berduet dengan Rona Arona. “Lagu genre pop ciptaan Teteh Muzdalifah yang kebetulan klien saya ini, bercerita mengenai pengalaman hidupnya yang memiliki pesan luar biasa, yakni mencitai seseorang itu harus dengan ketulusan hatinya bukan tanpa pamrih,” jelas pria ramah asal Pendeglang Banten itu. “Sekarang, klien saya bisa move on. Hidup harus disyukuri. Cinta yang suci itu berjalan apa adanya datang dari Allah bukan ada sesuatu yang dimau," tambahnya.

APRESIASI MUZDALIFAH Meski Musdalifah tak memiliki jiwa seni, ia mengapresiasi lagu tersebut yang merupakan curahan hati mantan isteri Nassar itu. “Jangan hanya menjadi artis infotainment, namun tidak ada karya yang nyata. Disitulah tantangan Teh Musda ciptain lagu ini, karena tersindir omongan Nassar bahwa Musda itu artis infotainment,” ungkapnya. Lagu ini rencananya akan segera launching dalam waktu dekat. Pembuatan video klipnya langsung di guide oleh Musdalifah."Mohon do’a nya ya,semoga lagu ini bisa diterima oleh masyarakat,” ucap Deddy. Red/SP/Um

FORMULIR BERLANGGANAN NAMA

:

ALAMAT

:

KOTA

:

PROVINSI

:

KODE POS

:

* Harga belum termasuk ongkos kirim Sistem Pembayaran Transfer melalui :

TELEPON / FAX :

Rek BCA 0072 408 797 A/n Umi Sjarifah

EMAIL

HARGA LANGGANAN

JUMLAH EDISI

JAWA

LUAR JAWA

12

Rp. 500.000

Rp. 500.000

KAOS

6

Rp. 225.000

Rp. 225.000

MUG

3

Rp. 227.000

Rp. 227.000

PIN

GRATIS

Untuk Keterangan Lanjut, Hubungi Bag. Promosi :

0813 1414 6934 - 0812 822 56786 Email: redaksi.sudutpandang@gmail.com

TARIF IKLAN MAJALAH SUDUT PANDANG UKURAN 1 Halaman Cover Belakang 1 Halaman Dalam Halaman 1 Halaman Dalam 1/2 Halaman Dalam 1/4 Halaman Dalam

HARGA Rp 15.000.000,Rp.10.000.000,Rp.7.500.000,Rp.5.000.000,Rp 2.500.000,-

SUDUT PANDANG APRIL 2016

45


LAWYER MAP DICTIONARY LAW OFFICE MUARA KARTA, SH, MM, & PARTNERS

Ruko Mega Grosir Cempaka Mas Blok D.1 No.11 Jl.Letjend Suprapto Jakarta Pusat 10640 Phone : 021 429 001 99 - 021 429 068 09 Fax : 021 21 429 068 09 muarakarta_lawyer@yahoo.co.id - muarakartalawyer.blogspot.com Muara Karta Simatupang, SH, MM Advocate & Legal Consultans

KURNIANTO PURNAMA, SH, MH & PARTNERS Citra Garden City 7 Rukan Blok A 03 No.19, Jakarta Barat Kurnianto Purnama, SH MH Advocate & Legal Consultans

HARTONO TANUWIDJAJA & PARTNERS

Wisma A.Rachim Lt. 2 Jl. Suryopranoto No. 83 Harmoni, Jakarta 10160 Phone: +62-21-3508214 Fax: +62-21350214 E-mail : jaguar_hartono@yahoo. com Hartono Tanuwidjaja, SH, MSi Advocate & Legal Consultans

SABAR OMPU SUNGGU & PARTNERS Copyright, Patent & Trade Mark Attorneys Office : Jalan Asem Baris Raya No.7 Jakarta Selatan Telp : (021) 8352175,(021) 8293214 Fax : (021) 8355690

KANTOR HUKUM IKRAMAN THALIB SH MSI & REKAN Jl.Mangga Besar, V No.55 Jakarta Telp: 021 6294626 Ikraman Thalib, SH, MSi Advocate & Legal Consultans

SAS LAW FIRM Sentot Panca Wardhana & Associates Counsellors & Attoneys at Law Jl.Galur Sari Timur No.81 Kel.Utan Kayu Selatan Matraman Jakarta Timur Phone: 021 8194301

LAW OFFICE ALEXIUS TANTRAJAYA Kantor Advokat & Pengacara Kurator & Pengurus Indonesia Alexius Tantrajaya,SH & Rekan Jl.Raya Perjuangan No.9.1 Kebon Jeruk - Jakarta Barat 11530 Telp : (021) 5357752 -53 Fax : (021) 5357751

LAW OFFICE YVONNE M.NURIMA & ASSOCIATES Jl.Arjuna Utara (d/h: Arjuna Raya)

Kav.8 No.14 E,Tomang Tol, Jakarta Barat Perum Green Garden Kedoya Blok A-9 No.26 Kedoya Utara Jakarta Barat Telp : (021)5818735, 5666684 Fax : (021) 5818735, 54002582

Sabar Ompu Sunggu, SH, MH

KANTOR ADVOKAT/PENGACARA &

Advocate & Legal Consultans

KONSULTAN HUKUM

YUNTRI & PARTNERS LAW FIRM Jl.Pendidikan Raya II No.85 A Lt.II Duren Sawit, Jakarta 13440 M.Yuntri, SH, MH - Advocate & Legal Consultans

IKA SAFITRI UMAR, SH & REKAN Jl.Jatijajar I RT 02/02 Kec.Tapos Depok Telp/Fax: (021) 876 6594 - (021) 4878 9702 Email: ikasafitri123@gmail.com

KANTOR HUKUM

LAW FIRM GELORA TARIGAN, SH, MH

JHON S.E PANGGABEAN & REKAN

MTH Square lantai 3, Unit 5, Jl. M.T. Haryono Kav. 10, Jakarta Timur Telp: 021290-67222 Fax: 021- 290-67247 Email: jhonse_lawyer@yahoo.co.id JHON S.E.PANGGABEAN, SH.MH Advocate & Legal Consultans

LAW OFFICE SITANGGANG & PARTNERS

Office : Jl.Pembangunan II No.7-D Jakarta Pusat Telp : (021) 633 9571- 72 Fax : (021) 634 0751 Muniar Sitanggang, SH MH - Advocate & Legal Consultans

MM ASSOCIATES Jl.Wadas Raya No.3 Kav.BNI Jatiwaringin Jakarta Timur Phone: 021-840 1760 Marthinus Monod, SH- Advocate & Legal Consultans

LAW OFFICE FARIDA SULISTYANI & PARTNERS Jl.Sampit II No.13 Blok B4 Kramat Pela, Kebayoran Baru Jakarta Selatan 12130 Telp/Fax : 021-72800850 Farida Sulistyani, SH, CN, LL.M Advocates & Legal Consultants

KANTOR HUKUM: ALFIN SUHERMAN &ASSOCIATES Gedung Raharjo, 5th Floor R.510 Jl. Roa Malaka Utara No.5-6 Jakarta - 11230 Telepon : 021 6930381 - 021 70750518 E-mail: alfin_law@yahoo.com

& PARTNERS Advokat, Legal Consultant Perdata, Pidana, Banking Office: Wisma SMR, 5 th Floor, Suite 503 Jl. Yos Sudarso Kav.89 Jakarta 14350 Telp: 021 6508136 Fax: 021 658 36033 Email: geloratarigan21@yahoo.com Komplek Griya Kemayoran Jl.Industri Raya No.9 – 11 Jakarta Pusat Telp: (021) 622 03635 Fax: (021) 625 3907 Gelora Tarigan SH, MH - Advokat & Solicitors

JOU HASYIM WAIMAHING, SH & ASSOCIATES Komp.Duta Merlin Blok B No.31-32 Jl. Gajah Mada No.3-5 Jakarta Pusat 10130 Jou Hasyim Waimahing, SH Advocate & Legal Consultans

KANTOR PENGACARA GARDA SATRIA & PARTNER

Jl.Roro Jonggrang Raya Blok A No. 25 Karawaci,Tangerang, Banten 15810. Tlp : 021-9251 6562 Fax : 021-591 7903 Email : gs.lawoffice5@yahoo.com - gs.lawoffice05@gmail.com IR.SA.WIRAGUNA,SH,MH,MMAdvocates & Legal Consultans

KANTOR ADVOKAT ANDI HAKIM & PARTNERS Jl.Kartini Raya No.17 A Jakarta Pusat 10710 Telp : (021) 38565587, 3856588, 3861223 Fax : (021) 3454959 Andi Hakim, SH - Senior Partners

LAW OFFICE PROF.DR.SUHANDI CAHAYA,SH,MH,MBA & PARTNERS Jl. Gajahmada No.10 Lt.2, Jakarta Pusat Telp.: 021-6386.6636/ 021-6386.6637


RIZKI MEDIA JASA L eg a l D oc u me nt Spe c i a li st 0815 115 49506 – 0812 822 567 86 rizki.mjasa2008@gmail.com

SIUP - PT - CV - UD - Paten - Merek Pajak Kendaraan - Balik Nama Design - Banner dll


Modern dan Terpercaya + AQSO

+ AQSO

¾¾ $2800

¾¾ $2600

¾¾ Umrah 12 Hari

¾¾ Umrah 12 Hari

¾¾ Garuda / Saudi Airlines

¾¾ Garuda / Saudi Airlines

¾¾ Hotel Al Shourfah

¾¾ Hotel Al Shourfah

¾¾ Hotel Hilton Tower

¾¾ Hotel Hilton Tower

¾¾ Hotel Red Rose

¾¾ Hotel Kervansaray

¾¾ Hotel Capitol

¾¾ Hotel Ramada Old City

+ AQSO

$2350

¾¾ $2900

¾¾ Umrah 9 Hari

¾¾ Umrah 12 Hari

¾¾ Garuda / Saudi Airlines

¾¾ Garuda / Saudi Airlines

¾¾ Hotel Dyar International

¾¾ Hotel Dyar International

¾¾ Hotel Safwa Orhid

¾¾ Hotel Safwa Orhid ¾¾ Hotel Almira ¾¾ Hotel Legacy Ottoman

+ $2050 ¾¾ Umrah 9 Hari ¾¾ Garuda / Saudi Airlines ¾¾ Hotel Anshar Asurfah ¾¾ Hotel Hilton Tower

$2350 ¾¾ Umrah 9 Hari ¾¾ Garuda / Saudi Airlines ¾¾ Hotel Dyar International ¾¾ Hotel Safwa Orhid

+ $2175 ¾¾ Umrah 12 Hari ¾¾ Garuda / Saudi Airlines ¾¾ Hotel Anshar Asurfah ¾¾ Hotel Hilton Tower

HAJI KHUSUS - UMROH - VISA -TICKETING-HOTEL-LAND ARANGEMENT- WISATA MUSLIM

INFORMASI PENDAFTARAN KANTOR CABANG Jl.Kp Sumur No 53 Klender Jakarta Timur (021) 229 818 54 / Rukmana 0815 115 495 06 0812 822 56786 ANGGOTA


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.