Edisi 28 Maret 2013

Page 1

HU Fakta Karawang

@faktakrw

KAMIS, 28 MARET 2013

Terbit 16 Halaman

SEBUT NAMA ALINA

Dugaan Korupsi Rp41 Miliar RSUD Karawang

ist

Angka DBD Naik, Dinkes Ambil Langkah Cepat KARAWANG - Penderita Deman Berdarah di Kabupaten Karawang meningkat tajam, pasalnya berdasarkan catatan sementara Dinas Kesehatan Kabupaten Karawang yang berdasarkan Laporan dari Puskesmas dan klinik di Kabupaten Karawang tercatat 134 kasus penderita DBD dengan 2 orang meninggal di 3 bulan terakhir tahun 2013 ini. "Sekarang ada sekitar 134 kasus penderita DBD yang baru terlaporkan dari puskesmas dan klinik di 9 kecamatan, dan 2 orang meninggal," ungkap Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karawang, Asep Hidayat Lukman, yang ditemui usai acara Rapat Kerja Daerah KBPP tahun 2013 di gedung Aula Husni Hamid, Jalan Ahmad Yani, Kabupaten Karawang, kemarin. Dikatakannya, angka DBD tersebut masih akan terus bertambah karena belum semua penderita DBD belum dilaporkan oleh pihak klinik dan puskesmas di seluruh Kabupaten Karawang. Selain itu, Asep mengakui status kali ini menjadi KLB (Kejadian Luar Biasa) di Karawang. "Status kali ini KLB, meski Endemis (desa yang memiliki kasus berturutturut) sekarang ada 47 desa, turun dari 87 desa pada tahun lalu," ujarnya. Kendati demikian, kenaikan DBD semakin bertambah 2 kali lipat dibanding tahun lalu yang masih 60%. "Jika tahun lalu masih 65% sekarang naik 2 kali lipat menjadi 100%, kenaikan ini sangat tajam, dan perlu diketahui Ke Halaman 7

KARAWANG - LSM Pendekar Karawang, mendesak pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Karawang untuk segera memanggil nama-nama yang disebut para saksi kasus dugaan korupsi di RSUD Karawang. Dugaan kasus korupsi yang terjadi di RSUD Karawang, mengakibatkan kerugian negara

mencapai 41 milliar. Dikabarkan muncul nama Alina Putri Zahara, dimana nama tersebut

merupakan anak Bupati Ade Swara. "Menyikapi ren-

anak kandung dari Bupati Karawang," ungkap Sekretaris LSM Pendekar, Dudung Ridwan, kepada Fakta, Rabu (27/3). Dikatakannya, putri orang nomor 1 di Karawang itu, diduga terlibat dalam kasus tersebut karena telah menjadi perantara Ke Halaman 7

foto : ist

TENANG : Bangunan RSUD Karawang tampak tenang dilihat dari depan.

Ditengarai Banyak LPJ Bodong Teknis Penggelontoran ADD oleh BPMPD Ruwet

KARAWANG - Kinerja BPMPD (Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa) Karawang dipertanyakan. Pasalnya ada dugaan kalau BPMPD kerap menutup mata mengurusi laporan kejanggalan LPj (Laporan Pertanggungjawaban) penggunaan ADD (Alokasi Dana Desa). Padahal kalau terbukti dugaan LPj ADD ditemukan kejanggalan, tentunya akan merugikan keuangan negara. Sebab ADD merupakan mata anggaran yang diteruskan dari uang bagi hasil pajak daerah untuk pembangunan wilayah desa. Bu-

kan untuk dimanfaatkan untuk kepentingan pribadi, kelompok atau golongan. Kinerja BPMPD yang kini dipertanyakan itu seperti berlangsung untuk LPj penggunaan ADD Kepala Desa Dongkal Kecamatan Pedes yang telah habis masa jabatannya akhir 2012 lalu. Dimana kades yang sudah tak lagi menjabat di desa setempat itu, justru masih bisa luwes mencairkan anggaran ADD ketika pencairannya dilangsungkan Pemda Karawang sebelum masa pelantikan kades terpilih pasca Pilkades bulan No-

PEMBERITAHUAN Kepada para langganan dan pembaca H.U. Fakta Karawang. Diberitahukan untuk edisi Jumat (29/3) kami tidak terbit. H.U. Fakta Karawang terbit lagi pada hari Senin (1/4). Demikian npemberitahuan ini, harap maklum. foto : hasan basri

Redaksi

cana Kejaksaan menaikkan status hukum dalam kasus tersebut, kami meminta semua nama-nama yang diduga terlibat dipanggil, salah satu nama yang ramai diperbincangkan adalah Alina, dimana dirinya merupakan

vember tahun 2012. Dari keterangan Kades Dongkal yang terpilih, Darna, dijelaskan usai Ia terpilih memimpin Desa Dongkal, meski belum disertai SK Bupati Karawang, tapi anggaran ADD oleh BPMPD diberikan wewenangnya kepada kades sebelumnya, dalam hal ini Asep Karsan SJ. “Seharusnya BPMPD bisa memfasilitasi pencairan ADD kepada kades terpilih, tapi waktu itu BPMPD menolak dengan alasan yang menandatangani berkas pengajuan ADD adalah kades terdahulu. Bahkan, saya pernah datang ke BPMPD untuk mengadukan masalah ini, sayang BPMPD tidak merespon, “ beber Darna. Menurutnya, teknis BPMPD dan mantan Kades Dongkal atas penggelontoran ADD dianggapnya sudah menabrak aturan. Apalagi, ada dugaan seluruh ADD tidak pernah dibelanjakan sesuai kebutuhan yang telah ditentukan. “ Saya mellihat tidak pernah ada ploting ADD yang dibelanjakan untuk kepentingan yang telah dituangkan oleh mantan kades baik berupa pembelian barang, fisik maupun non fisik, “ Darna menegaskan. Mengomentari itu, Staf Kasipem Kecamatan Pedes, Yanto Naryanto saat dimintai keterangannya oleh Fakta Karawang menuturkan, semua berkas LPj kades dalam

LEWAT : Seorang warga tengah melintas di depan Kantor Desa Dongkal.

Ke Halaman 7

Telkomsel Selalu Dekat dengan Media KARAWANG – Branch Manager Telkomsel Karawang, Andi Triwidarto, Rabu (27/3) kemarin, menyempatkan berkunjung ke kantor redaksi Fakta Karawang. Kedatangan sang manajer baru Telkomsel Karawang ini, disambut langsung oleh CEO Fakta

Coorporate, Asep Irawan Syafei dan Pemimpin Redaksi Fakta Karawang, Zaenal Musthofa. “Kami berharap, kedatangan ini bisa menjadi pintu pembuka bagi tercipKe Halaman 7

foto : usep

PROYEK: Salah satu proyek jembatan yang terbengkalai di Subang.

APBD Subang Minim Banyak Pekerjaan Pemkab tidak Selesai SUBANG – Belasan proyek pembangunan jembatan permanen di Kabupaten Subang terbengkalai. Padahal, proyek itu sudah berlangsung sejak 3-5 tahun. Itu, lantaran anggaran yang dimiliki oleh Pemkab Subang sangat minim. Diakui Kasi Pembangunan Dinas Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Subang, Juli Satia, kalau kucuran dana dari APBD II sangat minim, yakni Rp 3 miliar. Itulah, kata dia, yang menjadikan terbengkalainya belasan proyek pembangunan jembatan di Subang. “Biaya segini mana cukup untuk menyelesaikan pembangunan belasan jembatan

Stop Lihat ke Belakang

foto : bayu hidayah

Redaksi dan Iklan : Jl. Ir. H. Juanda No. 62 Karawang | Telp. 0267 8490864 | Fax : 0267 8490867

Ke Halaman 7

Rizma Gunawan

MENOREH ke belakang, memang boleh. Tapi, jangan terlalu sering. Begitupun dalam kehidupan, kita jangan terlalu melihat ke belakang. Pasalnya, kalau terus melihat ke belakang, kita akan sulit untuk maju. Kalimat itu terlontar dari bibir manis mojang bernama Rizma Gunawan. Mojang kelahiran Karawang 20 tahun lalu ini, beranggapan kalau masa lalu tidak harus terus menerus dikenang atau diingat. “Itukan lembaran lama. Biarlah lembaran itu menjadi sejarah yang hanya sewaktu-waktu kita buka untuk pembelajaran. Yang penting sekarang kan, kehidupan yang tengah kita lakuBARENG : Branch Manager Telkomsel Karawang, Andi Triwidarto (tengah), Pemred (kiri) dan CEO (kanan) Fakta Karawang.

permanen”, ujarnya, kemarin (27/3), kepada Fakta Karawang. Dia mencontohkan, kebutuhan dana untuk membangun satu jembatan dengan panjang lebih dari 40 meter saja bisa mencapai Rp 10 miliar. “Sejauh ini ketersediaan sebagian besar anggaran hanya berasal dari APBD kabupaten. Sementara bantuan biaya dari provinsi ataupun pusat sangat minim,” keluhnya. Juli menjelaskan, saat ini Pemkab tengah menggarap sedikitnya 16 proyek pembangunan jembatan tersebar di sejumlah kecamatan di Kabupaten Subang. Sayangnya, dari belasan proyek itu, hanya sedikit saja yang sudah tuntas dikerjakan. “Itu pun hanya jembatanjembatan kecil, dengan pan-

Rizma

Ke Halaman 7

website : http://www.faktakarawang.com


METROPOLITIK

KAMIS, 28 Maret 2013

1

NASIONAL DEMOKRAT RESTORASI INDONESIA

Partai Nasional Demokrat

2

Partai Kebangkitan Bangsa

PKB

Tono Prihatin Jumlah TKI Terus Meningkat KARAWANG – Ketua DPRD Kabupaten Karawang, H.Tono Bahtiar, mengaku prihatin dengan semakin tingginnya angka Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Karawang mencari pekerjaan ke luar negeri. Padahal, sebagai "Kota Industri", tak seharusnya hal itu terjadi di Kabupaten ini. "Tentunya ini semua menjadi keprihatinan bagi kita semua, dimana banyak warga kita yang menjadi TKI, sementara di Karawang ini banyak lahan industri, lahan pertanian yang belum terkuasai oleh masyarakat asli Karawang," ungkap Tono kepada Fakta. Dikatakan, TKI di Kabupaten Karawang setiap tahunnya mengalami kenaikan, hal tersebut tercatat pada hasil pendaftaran warga Karawang yang berminat bekerja di luar negeri. Di tahun 2012 tercatat sekitar 8.888 TKI yang terdaftar naik 30-40% dibandingkan tahun 2011 yang hanya sekitar 5.968.“Kenaikan diperkirakan sekitar 30-40% jika dilihat dari catatan pendaftaran tahun 2011 ke tahun 2012,” terang Tono. Menurutnya pada tahun sebelumnya para TKI tersebut lebih banyak memilih daerah Arab Saudi dengan alasan dekat dengan tempat umroh haji. “Memang niat mereka itu bagus memilih Arab Saudi karena dekat dengan tempat ibadah haji, jadi selain bekerja mereka juga ingin melakukan haji dan tidak sedikit juga majikan yang membawa mereka (TKI) untuk melakukan umroh,” ujarnya. Permasalahan ini, lanjut Tono, harus segera disikapi oleh pemerintah daerah,

karena menurutnya bagaimanapun pemerintah harus bisa memberikan kenyamanan dan kesejahteraan bagi semua warga. "Kita juga akan merasa malu, kota ini kota lumbung padi dan kota industri, masa masyarakat kita harus banyak yang pergi menjadi TKI," tambah Tono. Ditandaskan olehnya, perlu sebuah kebijakan yang tepat untuk menurunkan keberangkatan warga Karawang menjadi TKI diluar negeri, salah satunya adalah dengan menyiapkan lapangan tenaga kerja di Karawang. "Kita sudah punya perda tentang ketenagakerjaan, kenapa perda tersebut belum berani dilaksanakan," tandas Tono. Dari data yang diperoleh Fakta, tahun 2012 keberangkatan TKI marak menuju Negara di wilayah Asia Timur dan tengah, seperti Taiwan, Malaysia, singapura, dan Jepang. Hal tersebut dikarenakan ketatnya persyaratan masuknya TKI ke Negara tersebut. “Sekarang itu persyaratan untuk menjadi TKI ke Negara tersebut sangat ketat, seperti etika, jam kerja, dan persyaratan lainnya seperti kelengkapan KK dan lainnya itu sangat di perhatikan,” terangnya. Sementara itu, tak sedikit juga TKI yang mendapatkan pelanggaran HAM oleh majikannya, bahakan pada tahun 2012 sekitar 8 TKI meninggal pada tahun 2012 lalu sementara di tahun 2013 per Januari Februari sekitar 6 orang meninggal. Penyebabnya sangat bervariasi dimulai dari yang sakit, kecelakaan, hingga penyiksaan.(ssp)

Nanda : Komunikasi Buruh dengan Perusahaan Belum Efektif KARAWANG - Maraknya aksi unjuk rasa kalangan buruh yang kerap terjadi akhir -akhir ini mendapat tanggapan dari Ketua Komisi D DPRD Kabupaten Karawang Nanda Suhanda. Ia mengaku, kecenderungan buruh melakukan unjuk rasa karena kurang terjalinnya komunikasiantara antara pihak perusahaan dengan karyawan. Sehingga komunikasi yang kurang efektif tersebut membuat jarak semakin jauh antara managemen perusahaan dengan karyawan. "Kalau saja komunikasi itu terjalin dengan baik, saya yakin aksi unjuk rasa dikalangan buruh itu tidak akan sesering ini," ungkap Nanda Suhanda, ketua Komisi D DPRD Karawang. Dikatakannya, sebenarnya baik investor atau pemilik perusahaan, dengan karyawan memiliki hubungan yang sulit untuk dipisahkan, hal itu dikarenakan kedua-duanya saling membutuhkan. Makanya dirinya berharap, ketika ada permasalahan-permasalahan, lebih baik kedua belah pihak bisa menyelesaikan permasalahan tersebut dengan musyawarah."Kalau semuanya terkomunikasikan saya yakin unjukrasa itu tidak terlalu perlu untuk dilaksanakan, makanya kedua belah pihak harus bisa saling menjaga dan saling menguntungkan," kata Nanda. Ditandaskan olehnya, banyak efek yang akan terjadi ketika pihak pengusaha dan buruh tidak mampu mengsinergiskan masingmasing kepentingannya, salah satu efek yang paling berbahaya adalah tergang-

gunya proses produksi, serta iklim investasi yang kurang kondusif. "Makanya saya bilang tadi, semuanya harus saling memberikan keuntungan dan tidak merasa yang menjadi dibutuhkan," tandasnya. Sementara itu ditempat terpisah, Kepala Disnakertrans Karawang, Ramon Wibawa Laksana mengatakan,unjuk rasa buruh saat ini terus terjadi dengan berbagai tuntutan. Namun dari beberapa aksi mayoritas karena adanya tuntutan perubahan status yang disandang buruh dari perusahaaan tersebut. "Demo itu sekarang ini permasalan itu sebetulnya banyak ya, tapi yang paling menjadi kebnayakan tuntutan mereka (buruh) itu perubahan status, misalnya dari PKWT menjadi PKWTT atau menjadi pegawai tetap,"ucapnya. Namun atas permasalahan ini, Ramon menegaskan, saat ini ada peraturan pemerintah No 19 tahun 2012, yang mengamanantkan bahwa perubahan status pegawai harus ditentukan oleh asosiasi di sektor perusahaan masing - masing. "Sekarang ada permen No 19 tahun 2012 itu disana mengamanatkan bahwa untuk mentukan seseorang pegawai inti atau pegawai penunjang itu harus ada alur produksi. Kalau dulu alur produksi itu ditentukan oleh perusahaan kalau berdasarkan permen No 19 tahun 2012 ditentukan oleh asosiasi sektor masing - masing, jadi alu produksi itu diatur oleh mereka, diteliti dan itu yang menjadi acuan nanti, nanti akan tergambar,"jelas Ramon.(ssp)

Partai Keb Bangsa

3

PARTAI KEADILAN

SEJAHTERA

Partai Keadilan Sejahtera

4

PDI PERJUANGAN

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan

5

Partai Golkar

6

GERINDRA

GERAKAN INDONESIA RAYA

Partai Gerakan Indonesia Raya

7

PARTAI DEMOKRAT

Partai Demokrat

8 PAN

Partai Amanat Nasional

9

PPP

FAKTA KARAWANG Partai Persatuan Pembangunan

10

2

Partai Hati Nurani Rakyat

Ciptakan Kondusif LSM, Bupati Harus Terlibat

KARAWANG - Ketua DPC PKB Kabupaten Karawang, H. Jazs (Jimmy Ahmad Zamakhsyari) meminta supaya Pemkab Karawang membuat Perbub (Peraturan bupati) dengan cara yang sederhana mengenai limbah bernilai ekonomis. Menurutnya, untuk menciptakan iklim yang kondusif LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat) yang ada di Karawang ini sangat gampang, bupati tinggal ngobrol dengan Muspida kemudian mengundang LSM . Diakui anggota Komisi C DPRD Karawang ini, setiap LSM harusnya dibagi jatah dari pabrik-pabrik industri yang sudah ditentukan, sehingga tidak terjadi perebutan limbah bernilai ekonomis.

Ini diungkapkan dia, pasca bentrok dua organisasi di Karawang, Selasa (26/3) lalu di Rengasdengklok. Ia juga menyayangkan peristiwa tersebut sampai terjadi. Selain faktor kedua pimpinan LSM, bupati pun harus terlibat dan bisa tegas. "Sudah berapa kali LSM bentrok akibat ini (rebutan limbah, red) dan ini perlu ketegasan bupati," jelasnya, Rabu (27/3) siang. Masih soal bentrokan kedua LSM tersebut, Ketua LSM GMBI (Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia) Muhammad Sayegi yang akrab disapa Dewa menyatakan, tidak seharusnya bentrok antara dua organisasiharus terjadi, karena ketika ada riak-riak perseteru-

an dia sudah meminta kedua LSM itu berdamai. "Bentrokan itu terjadi disebabkan polisi juga kurang tegas dan memang kita sudah berusaha mendamaikan keduanya, tetapi keduanya saling ngotot," ungkapnya. Di tempat terpisah, mantan Ketua Cabang GMNI (Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia), Kusnadi mengecam kejadian bentrok tersebut, karena bentrokan tersebut dinilai tidak mencerminkan organisasi profesional. Apalagi adu bacok itu terjadi di tengah jalan, di tengah-tengah lingkungan masyarakat. Diakuinya, semua bentrokan antara organisasi di Karawang, selalu karena perebutan limbah ekonomis. (alz/ton)

SAMBUTAN : Bupati Karawang Ade Swara saat memberikan sambutan dalam suatu acara beberapa waktu lalu.

H. Jazs Hadir di Ultah GMBI

Ilustrasi

Karawang Bentuk Tim Gangguan Keamanan KARAWANG - Demi menciptakan suasana kondusif tanpa gangguan keamanan, Pemerintah Kabupaten Karawang bersama sejumlah unsur Muspida melakukan rapat koordinasi di lantai II Gedung Singaperbangsa, Selasa (26/3) sore. Dalam rapat itu, pemerintah sepakat membentuk Tim Penanganan Gangguan Keamanan Dalam Negeri. Hadir saat itu, dari unsur Kepolisian, Kodim 0604, Kepala Satuan POL PP, Polisi Militer termasuk perwakilan dari pihak Kejaksaan. Rapat koordinasi itu langsung di pimpin oleh Asisten Daerah Pemerintahan Endang Soemantri mewakili Bupati Karawang h. Ade Swara. Dalam rapat itu, Endang mengatakan, akhir-akhir ini potensi gangguan keamanan dalam negeri dirasakan sudah semakin meningkat. Bukan saja potensi bisa terjadi di Kabupaten Karawang, melainkan gangguan keamanan pula telah dibuktikan terjadi di beberapa daerah di Indonesia. Maka atas dasar tersebut, Ia pun meminta Kabupaten Karawang segera memiliki Tim Penanganan Gangguan Keamanan Dalam Negeri. " Ini sangat penting bagi kita. Selaku pihak yang diberikan tanggung jawab oleh

masyarakat, kita pun harus bisa memastikan bahwa gangguan keamanan tidak dan tidak akan pernah terjadi di Kabupaten Karawang. Terlebih, Karawang bisa dikatakan salah satu daerah yang memiliki tingkat kerawanan sosial cukup tinggi. yang berpotensi besar terhadap munculnya gangguan keamanan dan ketertiban," ungkapnya. Endang juga mengatakan, pembentukan tim enanganan Gangguan Keamanan Dalam Negeri juga sesuai dengan Intruksi Presiden SBY dengan telah terbitnya Inpres Nomor 2 Tahun 2013 tentang 'Penanganan Gangguan Keamanan Dalam Negeri Tahun 2013'. Dimana dalam Inpres tersebut, telah mengamanatkan kepada semua daerah termasuk seluruh jajaran TNI maupun Polri serta masyarakat agar meningkatkan efektifitas penanganan gangguan keamanan dalam negeri secara terpadu. Selain itu, harus dilakukan sesuai, tugas, fungsi dan kewenangan masing-masing, dalam rangka menjamin terciptanya kondisi sosial, hukum dan keagamaan dalam negeri yang kondusif. "Bahkan, salah satu poin

yang menjadi titik berat arahan presiden tersebut adalah terkait dengan pembentukan tim terpadu tingkat daerah yang mengikut sertakan semua unsur terkait, guna menjamin adanya kesatuan komando dan pengendalian, serta kejelasan sasaran rencana aksi, pejabat yang bertanggung jawab pada masing-masing permasalahan, serta target waktu penyelesaiannya," ujar dia. Maka tegas Endang, sudah seharusnya Pemerintah dalam hal ini Pemkab Karawang bersama unsur vertikal lainnya, dituntut untuk mengambil langkah-langkah cepat, tepat dan tegas serta proporsional, untuk menghentikan segala bentuk tindak kekerasan. Sementara dalam rapat ini, langsung terumus rancangan rencana Tim Penanganan Gangguan Keamanan Dalam Negeri bersama susunan tim. Susunan tim, Ketua langsung dipimpin oleh Bupati Karawang, Wakil ketua dari unsur Muspida ditambah Subdenpom 3/3-1 Karawang, Sekretaris I oleh Sekda Kabupaten Karawang dan sekretaris II Kepala Kantor Kesbangpol Kabupaten Karawang untuk anggotanya dari berbagai unsur, diantaranya para Kepala Organisasi Perangkat Daerah. (alz/ton/kr)

KARAWANG - Pembangunan Pelabuhan di Karawang ternyata memiliki alasan serta sejarah tersendiri. Bagitu pun dengan lokasi Pantai Ciparage, Kecamatan Tempuran yang dipilih sebagai lokasi pelabuhan penunjang Pelabuhan Tanjung Priok. Hal tersebut dikatakan oleh H. Jazs (Jimmy Ahmad Zamakhsyari) yang datang menyampaikan materi sejarah Karawang pada acara Ulan Tahun GMBI (Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia) ke XI, Rabu (27/3). Kata dia, Dibangunnya Pelabuhan Ciparage sebagai penunjang Pelabuhan Tanjung Priok memiliki sejarah tersendiri. "Ketika kerajaan Ming mau datang ke malaka yang pusatnya di Karawang, 25 kapal berlabuh di ciparage, tempuran. Maka wajar saja jika sekarang pemerintah Pusat mau mendirikan Pelabuhan di Ciparage sana," ujarnya. Dalam pembahasan sejarah tersebut, H. Jazs juga meminta GMBI untuk menjadi barisan terdepan yang mengawal pembangunan pelabuhan di Karawang. Kata H. Jazs, khususnya GMBI distrik Karawang sebagai tuan rumah jangan sampai menjadi penonton dirumah sendiri.

"Dalam pembangunan pelabuhan Ciparage, GMBI harus menjadi barisan terdepan. Jangan sampai hanya menjadi penonton dirumah sendiri," ujaenya. Bagi H. Jazs, GMBI sendiri merupakan LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat) yang mandiri di Karawang. Dimana GMBI di Karawang tidak ketergantungan terhadap APBD, namun dapat menjadi barisan terdepan dalam memberikan pertolongan. "Salah satu LSM yang tidak ketergantungan kepada APBD dan Pemkab Karawang. GMBI juga peduli kepada fakir miskin dan anak yatim, termasuk menjadi paling terdepan membantu korban banjir," ujar H. Jazs. Sementara, Ketua Umum GMBI Distrik Karawang, Muhammad Sayegi atau yang akrab disapa Dewa menyatakan, pihaknya menyambut baik kedatangan H. Jazs yang berkenan datang untuk mengisi acara Ulang Tahun GMBI ke XI. Meskipun Bupati Karawang tidak hadir dalam acara tersebut, kedatangan anggota Komisi C DPRD Karawang yang dikabarkan juga sebagai Bakal Calon Bupati Karawang 2015 tersebut telah sidikitnya menambah wawasan terkait sejarah Karawang.(zck)

HADIRI : H Jazs (baju Putih) saat menghadiri Ulang Tahun GMBI

Wiranto Tak Bisa Larang Aceng JAKARTA - Ketua Umum Partai Hati Nurani Rakyat Wiranto tak bisa melarang Aceng Fikri menjadi calon legislatif dari partainya. Menurutnya, setiap orang berhak mengajukan diri sebagai calon legislatif (caleg). "Ini bukan masalah azas setuju tidak setuju, tapi undangundang menyatakan seseorang punya hak politik. Seseorang tidak bisa dilarang masuk parpol manapun," kata Wiranto di acara Soegeng Sarjadi Syndicate di Hotel Four Seasons, Kuningan, Jakarta, Rabu (27/3) Atas dasar itulah, Wiranto menerima mantan Bupati Garut itu dalam proses caleg

Partai Hanura. Namun demikian, pencalegan itu masih harus melalui proses seleksi lagi. "Ini belum final, seleksi di Partai Hanura sangat ketat," ujarnya. Terkait dengan penolakan organisasi sayap Hanura, Srikandi, atas pencalegan Aceng, mantan Panglima TNI itu menghormati sikap mereka. Wiranto menegaskan partainya akan menerapkan prinsip-prinsip demokrasi. "Semua perempuan di Hanura menolak, saya menghargai," ucapnya. Pekan lalu, Aceng Fikri mendaftarkan diri menjadi bakal calon anggota legislatif

melalui Partai Hanura. Aceng memilih Hanura karena mengagumi sosok Wiranto yang dinilai memiliki jiwa negarawan, tegas, dan arif bijaksana. Hal itu yang memacu dirinya untuk bergabung menjadi kadernya. Tekadnya untuk melanjutkan pengabdian setelah dilengserkan dari jabatan bupati tak terhalang oleh berbagai kritikan yang dilontarkan oleh banyak pihak. "Walaupun saya dikritik dan dihujat habis-habisan, tetapi saya tetap dengan komitmen pengabdian kepada rakyat," kata Aceng.(net)

Ani Yudhoyono

Ibu Negara Pantas Pimpin Demokrat JAKARTA - Susilo Bambang Yudhoyono diakui figur yang paling menentukan dan berkontribusi terbesar bagi kelahiran, kemajuan dan kejayaan Partai Demokrat. Pasalnya, SBY merupakan penggagas, pendiri, peletak jati diri partai, kader utama terbaik, pemersatu, pengayom, dan panutan. Karena itu, SBY tokoh yang paling tepat untuk memimpin dan membawa Partai Demokrat keluar dari krisis. Demikian disampaikan Ketua DPP Partai Demokrat Jafar Hafsah (Rabu, 27/3). Namun SBY selaku Kepala Negara dan Kepala Pemerin-

tahan memiliki kesibukan dan kepadatan agenda yang harus dijalankan. Karena itu, yang terbaik selanjutnya untuk memimpin Partai Demokrat agar keluar dari krisis saat ini adalah Ani Yudhoyono. "Pengalaman sebagai Ibu Negara yang selalu mendampingi Bapak Presiden, mantan Wakil Ketua Umum, Pendiri Partai Demokrat, figur pemersatu dan pengayom, (Ani Yudhoyono) sangat tepat untuk itu," katanya. Untuk itu, Ketua Fraksi Partai Demokrat MPR RI ini berharap pada KLB besok bisa berjalan dengan lancar dan Ani Yudhoyono dipilih secara aklamasi. (net)


3

COMMUTER

FAKTA KARAWANG

KAMIS, 28 MARET 2013

GALIAN KABEL SYAIKH QURRO

Belum Seizin UPTD H.Salim : Itu Berpotensi Merusak Drainase

GALIAN: Salah satu galian bawah tanah milik salah satu GSM ternama. foto: hasan basri

KARAWANG - Kepala UPTD DBMP Kecamatan Telagasari H. Salim menanggapi serius pemasangan kabel bawah tanah milik salah satu GSM ternama. Ia menyebutkan pemasangan di sepanjang Jalan Syaikh Qurro tersebut bisa merusak sistem drainase kota. Menurutnya, penggalian bawah tanah itu berpotensi merusak laju darinase setempat, sehingga bisa menyebabkan banjir di daerah Syaikh Qurro. “Kami tidak pernah diajak bicara mengenai penggalian tanah untuk pemasangan kabel milik salah satu perusahaan celluar di Syaikh Qurro itu, meski perijinannya diteruskan ke Kasie Perijinan Bidang Pemeliharaan Jalan di Bina Marga dan Pengairan Karawang, “ kata H. salim saat ditemui Fakta Karawang di ruang kerjanya. Dikatakan, dari kondisi ini praktis pihak UPTD DBMP Kecamatan Telagasari tidak mengetahui bentuk perijinannya seperti apa. Sebaliknya ketika terjadi kerusakan drainase maka pihaknya yang

paling pertama yang dimintai pertanggungjawabannya. “Seharusnya ada komunikasi antara DBMP Kabupaten dengan UPTD Kecamatan Telagasari mengenai penggalian tanah ini, akan tetapi sampai hari ini (kemarin,red) tidak ada komunikasi perihal penggalian pasang kabel tersebut, “ ujarnya. Karenanya, Ia meminta kepada DBMP Kabupaten Karawang minimal untuk memberikan penjelasan atas perijinannya. “Kalau ingin mengetahui kejelasan perijinannya, maka silahkan datang ke DBMP Kabupaten, “ jelas Salim balik mengarahkan. Terpisah, Fakta Karawang yang memintai keterangan dari pekerja galian mendapati jawaban atas pemasangan kabel bawah tanah perusahaan GSM tidak mengetahui bisa berdampak pada kerusakan derainase. “Saya tidak paham kalau penggalian akan merusak drainase, karena penggalian seusainya akan ditutup kembali, “ jawab Wastam. Malahan pekerja asal kota

Cilacap ini menjamin kalau pekerjaan gali tanah yang tengah diteruskannya tetap akan di urug secara tepat dan benar seusai kebel dipasang. "Jadi tidak akan berdampak pada drainase atau saluran air, Insyaallah kami dan kawan-kawan akan mengurug kembali tanah yang telah digali sebagai awalnya,“ terangnya. H. Mahrus (56), pemilik bengkel di Jalan Arif Rahman Hakim, menceritakan genangan air di sepanjang jalan depan tempat usahanya yang kerap banjir dan kini mengalami kerusakan, awal keruskannya disebabkan ada penggalian dan pemasangan kabel bawah tanah. Dari pengakuannya, atas itu pula saat ini sistem saluran air dan drainase di Jalanm Arif Rahman Hakim rusak parah. “Dulu, ada penggalian dan pemasangan kabel bawah tanah milik salah satu perusahaan celluler, tapi saat di urug kembali tidak dilakukan tepat dan hati-hati. Akhirnya kondisnya seperti sekarang kang," “ timpal H. Mahrus. (hsn)

Solih (60), Pahlawan yang belum Dipahlawankan Solih (60), Penjaga Taman Makam Pahlawan (TMP), di Desa Pancawati, Kecamatan Klari, kurang mendapatkan perhatian Pemda Karawang selama menjalankan tugasnya. Terutama untuk permintaan pencairan upah setiap satu bulan sekali. Rosman, Karawang "HONOR Rp1.470.000, juga bisa diambil tiga bulan sekali. Itu tidak mencukupi nafkah anak dan istri. Makanya, saya sering kesulitan untuk memenuhi kebutuhan pokok rumah tangga kalau belum sampai tiga bulan bertugas," Solih,

menceritakan. Yang solih harapkan, honor atau upah miliknya bertugas sebagai TMP bisa diambil sewajarnya. Minimal sebulan sekali. "Pengennya tidak dipatok harus tiga bulan sekali, sebab saya tidak punya penghasilan sampin-

gan selain upah menjaga TMP ini," seloroh Solih. Karena kelola upah itu, Solih mengaku tidak jarang untuk cuma membayar hutang warung saja, Ia dan keluarganya seperti tercekik. Bahkan, tidak sekali saja kesempatan ditolak untuk

meminta pinjaman hutang di warung tersebut dialaminya. “Ada kalanya warung tidak mengasih kalau saya ngutang makanan kalau kelamaan bayar. Akibatnya untuk menyambung hidup, paling saya untuk keluarga cuma mengambil daun

Oknum Berseragam Pungli Pedagang Satu Bulan Rp450 Ribu BANYAK alasan kaki lima masih berdiri bebas menggunakan badan jalan untuk berjualan di sekitaran pasar karena adanya pemasukan uang yang dipungut oleh oknum berseragam. Seperti diungkap salah satu PKL (pedagang kaki lima) di Pasar Cikampek 1. Kepada Fakta Karawang, Ia membeberkan pungli oknum berseragam bisa digarap untuk satu lapak berukuran 1x2 meter dengan keharusan pembayaran retribusi Rp10 ribu/ hari. Setiap bulannya ada juga pembayaran Rp150 ribu. "Ya ada retribusinya kang. Kalau di jumlah semuanya bisa Rp450 ribu setiap bulan. Yang minta biasanya pake se-

ragam," ujar pedagang di Pasar Cikampek 1 itu, enggan menyebutkan nama, Rabu (27/3), dini hari. Ia menjelaskan Rp450 per diakumulasi untuk satu lapak dagangan yang berukuran 1x2 meter saja. Kalau ada pedagang yang mau menambah lapak dagangan, maka harus ada tambahan biaya lagi. "Ya

segitu tuh untuk satu lapak. Kalau tambah lapak, berarti ada biaya tambahan," tegasnya. Ali (27), seorang pedagang buah-buahan yang juga menggunakan badan jalan dari dagangannya mengaku, pungutan retribusi ini telah berlangsung 6 bulan, saat Ia pertama berjualan di bilangan

Pasar Cikampek 1. "Iya, memang kalau untuk yang pakai meja kecil itu sekitar Rp 450 ribu perbulan. Karena setiap bulan bayar Rp 150 ribu dan perharinya Rp 10.000. Sudah selama 6 bulan saya dagang di sini juga diminta terus. Tapi kalausaya justru lebih besar, karena lapak saya lebih besar," ujarnya.(zck)

singkong atau tanaman rambat lainnya yang bisa dikonsumsi di lokasi TMP,” keluhnya. Sudah 6 tahun ini Solih bertugas menjadi penjaga TMP Desa Pancawati, tapi oleh Pemda, perhatian atas keluh kesahnya untuk meminta upah dicairkan

setiap bulan masih belum direspon. "Saya cuma berharap ada respon dari Pemda untuk keluarga saya, tidak lebih. Sehingga upah saya bisa diterima setiap bulan atau ditambah yang lebih cukup,“harapnya.(*)


4

F-SUBANG

FAKTA KARAWANG

KAMIS, 28 MARET 2013

TERSERANG JANTUNG PEMERIKSAAN UU DITUNDA

SUBANG - Pemeriksaan Kejari Subang terhadap tersangka kasus dugaan korupsi Dana Bantuan Program Pengembangan Usaha Agribisnis Perdesaan (PUAP) Tahun Anggaran 2011 senilai Rp6,9 milyar, UU Anggota DPRD Kabupaten Subang terpaksa ditunda. Itu karena

UU tengah menderita sakit jantung. Hal ini dibenarkan oleh Kasi Pidsus Kejari Subang, Willman Ernaldy saat dihubungi via selulernya, Rabu (27/3) kemarin.“Betul hasil diagnosa dokter, yang bersangkurtan terkena jantung, kebetulan kami barusan dari

rumah sakit”, katanya. Dia menjelaskan, diagnosa terhadap UU dilakukan oleh dokter spesialis penyakit dalam di RSUD Subang. Akibat menderita penyakit tersebut, pemeriksaan terhadap tersangka terpaksa ditunda. Willman sendiri belum bisa memastikan kapan UU ke-

luar dari RSUD Subang. “Itu tergantung hasil keputusan dari pada dokter”, katanya seraya menambahkan selama dalam masa perawatan UU yang diduga merugikan uanmg negara Rp930 juta tetap di bawah pengawalan ketat Kejari Subang. Namun Kepada Fakta Kar-

Lumpur Eks Galian TPT Menuai Protes SUBANG - Ditinggal rekanan, tanah galian berupa lumpur bekas proyek pembangunan TPT (Tembok Penahan Tanah) SS. Sarwan milik BBWS Citarum di Desa Mariuk menuju Desa Gardumukti Kecamatan Tambakdahan dibiarkan tercecer selain menumpuk, Rabu (27/3) kemarin. Tak ayal tumpukan lumpur bekas proyek itu tak luput diprotes warga setempat. Bahkan, akibat rekanannya atau pemborong ini raib, proyek TPT yang dikabarkan menguras anggaran negara milyaran rupiah itu seperti terhenti dan kini terbengkalai.

Protes warga pun mengalir, terutama dari masyarakat petani dan pengguna jalan, karena ceceran lumpur dianggap mengganggu kenyamanan lingkungan serta turut memperparah kondisi kerusakan jalan desa yang sepanjang 3 kilometer ini. Ketika berbincang dengan Fakta Karawangm Casim (45) petani setempat, mengemukakan tanah galian itu sudah dibiarkan menumpuk sejak 3 bulan, ketika proyek pembangunan TPT sedang digarap kegiatannya. Awalnya, sebut Casim, dari informasi yang diperolehnya di lokasi tempat bertumpuknya ta-

nah galian dikabarkan akan dibangun pondasi untuk konstruksi lanjutan proyek TPT pada sepanjang saluran sungai di daerah tersebut. “Tapi pemborongnya keburu kabur, makanya pekerjaan pembangunan TPT-nya gak dilanjutkan, terus galian lumpurnya disimpan begitu saja di pinggiran jalan dan mengganggu kendaraan lewat”, gerutu Casim. Kata dia, selain tumpukan lumpur atau tanah galian malah memperparah kondisi jalan yang sudah rusak berat, juga ke-

beradaannya mengganggu para petani di tempatya tinggal, lantaran sering menjadi tempat bersarang hama tikus.“Harusnya pelaksana TPT bertanggungjawab, jangan seenaknya buang limbah di pinggiran jalan, apalagi kalau sampai membiarkan pekerjaan terbengkalai begitu saja”, katanya. Hingga kini, belum diketahui secara pasti identitas kontraktor pelaksana pembangunan TPT tersebut, termasuk rincian paket pekerjaan, volume dan nilai pekerjaan serta sumber anggarannya. (usp)

awang Willman menegaskan ihwal penyidikan terhadap UU tetap masih akan dilakukan setelah tersangka dinyatakan sehat. “Pemeriksaan selanjutnya akan dilakukan setelah ada keputusan dokter”, jelasnya. Sekedar diketahui, setelah sekian lama buron, ter-

sangka UU akhirnya menyerahkan diri kepada Kejari Subang pada Senin (25/3) didampingi pengacaranya. Namun, usai diperiksa sebagai tersangka, UU mendadak jatuh pingsan lalu dibawa ke RSUD Subang dan akhirnya dinyatakan positif mengidap penyakit

jantung. Dibagian lain, hingga berita ini ditulis pengacara UU, Doni, ketika hendak dimintai keterangannya belum berhasil dimintai pernyataannya oleh Fakta Karawang. Tak terkeculai saat hendak ditemui, pengara Doni belum diketahui berada di mana.(usp)

SUBANG - Di tahun 2013 ini, Pemkab Subang dipastikan akan mendapat kucuran dana sebesar Rp. 20 milyar dari pemerintah pusat melalui Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) RI. Dana puluhan milyar rupiah itu dialokasikan untuk memperbaiki ribuan rumah tidak layak huni (rutilahu) tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Subang. Kepala Dinas Tata Ruang Permukiman dan Kebersihan Kabupaten Subang, Sumasna mengungkapkan dari total jumlah 5.000 rutilahu yang telah diusulkan instansinya untuk mendapat bantuan di tahun 2013 ini, sebanyak 2.483 unit diantaranya dipastikan mendapat dana stimulan. Jumlah usulan rutilahu yang akan direalisasi tahun ini oleh Kemenpera tampak bertambah signifikan dibandingkan tahun 2012 lalu, dimana dari total pengajuan sebanyak 2.500 unit, hanya 970 rumah saja yang dire- SUMASNA Kepala Dinas Tata Ruang Permukiman dan Kebersihan Kabupaten Subang, alisasi.

2013, BANTUAN DANA PERBAIKAN RUTILAHU CAPAI 20 MILYAR

LUMPUR : Ceceran lumpur yang dianggap mengganggu kenyamanan lingkungan dan memperparah kondisi kerusakan jalan desa sepanjang 3 kilometer di Desa Mariuk menuju Desa Gardumukti Kecamatan Tambakdahan Subang. foto : usep

Masalah Baru Pelaku Curanmor Dihakimi Massa Hingga Berujung Mati SUBANG - Kasus pencurian kendaraan bemotor (Curanmor) roda dua di Kabupaten Subang dilaporkan meningkat pada awal tahun 2013. Bahkan, saking banyaknya kasus pencurian, menimbulkan masalah baru berupa "penghakiman massa" terhadap pelaku yang diduga mencuri motor dan ti-

dak jarang berakhir dengan kematian. "Memang kasus curat dan curanmor untuk bulan Februari ini meningkat. Khususnya untuk kasus curanmor," kata Kapolres Subang AKBP Chiki Ardwiatto kepada wartawan, baru-baru ini. Ia mengakui bahwa karena maraknya kasus pencurian

motor, diiringi juga kasus penghakiman massa. "Ya, memang. Yang meninggal kemarin satu orang. Tapi bukan berarti kami tidak bekerja untuk mengungkapnya," kata Kapolres. Kata dia, maraknya kasus pencurian motor di bulan Februari tahun ini, dirinya telah melakukan sejumlah

upaya untuk menekan angka kriminalitas di Kabupaten Subang. "Di bulan Maret kasusnya menurun drastis. Sudah banyak kasus yang diungkap dengan mengamankan banyak pelaku dari 40 TKP lebih. Dan pengamanan tersangka ini tidak hanya formalitas saja," kata Kapolres. (net)

JAWARA DANGDUT

“Kita bersyukur, untuk tahun ini, hampir 50 persen dari total rumah yang kita usulkan itu dikabulkan oleh Kemenpera (Kementerian Perumahan Rakyat—red) untuk mendapat bantuan dana stimulan perumahan swadaya (rutilahu—red). Jika realisasinya berjalan sukses, bantuan serupa akan terus berlanjut di tahun-tahun berikutnya”, beber Sumasna, kemarin (27/3). Ribuan rutilahu yang dipastikan mendapat bantuan stimulan di tahun ini kebanyakan berada di tiga kecamatan, yakni Purwadadi, Cibogo dan Sagalaherang. Terkait ini, Sumasna beralasan, bahwa hanya ketiga kecamatan itulah yang mengusulkan semua desanya untuk mendapat bantuan stimulan perumahan swadaya. Sedangkan kecamatan-kecamatan lain di Kabupaten Subang usulannya tidak lengkap, yakni hanya mengusulkan rutila-

hu di beberapa desa saja. “Sedangkan saat ini, Pemerintah Pusat hanya akan menerima usulan yang sifatnya tuntas, yakni usulan dari kecamatan yang lengkap desanya”, jelasnya. Dia memastikan, di tahun 2013 ini, besar alokasi dana untuk masingmasing rutilahu penerima bantuan akan meningkat jadi Rp. 7,5 juta/unitnya. Sebelumnya di tahun 2012 lalu, besar bantuan hanya mencapai Rp. 6 juta/unit rutilahu. “Dengan melihat jumlah 2.483 rutilahu yang direalisasi tahun ini, diperkirakan total bantuan dana stimulan perumahan swadaya mencapai Rp. 20 milyar”, katanya. Namun demikian, sebut dia, untuk kalangan tertentu semisal kaum jompo, lanjut usia dan penyandang cacat, besar bantuannya bisa dua kali lipat. Dari total 2.483

unit rutilahu yang akan mendapat bantuan tahun ini, kuota yang disediakan untuk kalangan jompo, lanjut usia dan penyandang cacat sebanyak 10 persen atau sekitar 248 unit. “Nominal bantuannya pun lebih besar dibandingkan penerima rutilahu dari kalangan umum. Bagi kalangan ini (jompo, lansia, penyandang cacat—red) yang samasekali tidak punya penghasilan, bantuan yang diberikan sebesar Rp. 15 juta. Sedangkan bagi yang kondisinya mampu dan punya penghasilan, besar bantuannya sama dengan penerima umumnya, yakni Rp. 7,5 juta”, pungkas Sumasna seraya mengharapkan penyaluran bantuan puluhan milyar itu bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat dalam rangka meningkatkan kualitas serta fungsi hunian yang sehat, bersih dan layak. (usp)

JAWARA POP INDONESIA

TREND 101.2 FM - PT. RADIO GITA KANARI RIA

PT. Radio Suara Adyasamudra Jl. Kolam Renang No. 313 Sukaseuri Kec. Kota Baru Kab. Karawang 41373 [T] / [F] : 0264 – 319655 r_adsfm@yahoo.com etnikom network.

Jl. Taman Pahlawan No.41 - Purwakarta 41115. Ph. 0264 200302 | fx. 0264 206453 www.trend1012fm.com - www.radiotrendfm.com


HUKUM &KRIMINAL

5

ANGGOTA DEWAN DIPOLISIKAN

FAKTA KARAWANG

kamis, 28 MARET 2013

SUBANG - Diduga telah melakukan tindak penipuan dan penggelapan sebuah mobil Jeep merk Nissan Terano senilai Rp185 juta, satu anggota DPRD Subang dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Asep Nurhasan (AN) dilaporkan ke aparat polisi oleh Kanit Intel Polsek Cijambe, Aiptu M. Hidayat. Informasi yang dihimpun, peristiwa berawal ketika pada 18 September 2012 silam, AN meminjam Nissan Terano nopol D 18 RH milik Hidayat. Untuk meyakinkan Hidayat, pelaku memperlihatkan daftar proyek dari Kemenpora RI bernilai milyaran rupiah yang akan digarapnya di Subang. Diungkapkan Hidayat, dalam perjanjian yang dibuatnya, pelaku hanya akan meminjam kendaraan itu selama sebulan. Jika tidak dikembalikan dalam tempo satu bulan atau 18 Oktober 2013, politisi PKB itu menyatakan sanggup menggantinya seharga Nissan Terano bekas Rp. 185 juta sesuai dengan kwitansi perjanjian yang disepakati bersama. “Tapi sampai batas waktu pengembalian yang telah disepakati itu, dia gak juga mengembalikan mobil saya”, ujar Hidayat via selulernya, Rabu kemarin (27/3). Dia mengaku, setelah diselidiki, ternyata kendaraan itu sudah berpindah tangan ke Usep, seorang warga Kabupaten Garut yang konon mendapatkannya dengan cara gadai dari pelaku senilai Rp. 60 juta. “Kejadian ini sudah saya lapor-

kan ke Polsek Kota Subang pada minggu lalu untuk segera ditindaklanjuti”, katanya. Kapolsek Kota Subang, Kompol H. Sunaryo membenarkan adanya laporan dari korban mengenai dugaan tindak penggelapan dan penipuan tersebut. Bahkan, sebut dia, tim penyidik sudah memeriksa terlapor beberapa waktu lalu. Dia menerangkan, berdasarkan hasil pemeriksaan sementara diketahui ternyata ada uang masuk dari pelaku (AN) kepada Hidayat sebesar Rp. 9 juta sebagai uang sewa kendaraan selama tiga bulan. Uang sewa kendaraan itu per harinya sebesar Rp. 300 ribu. Karena ada unsur sewanya, maka pihaknya menilai pengaduan korban tidak masuk dalam ranah pidana. “Itu masuknya perdata. Karena itu kami akan mendatangkan ahli perdata. Kalau sudah yakin (bahwa kasus itu perkara perdata—red), maka kasusnya bisa di SP3-kan”, ujar Kompol Sunaryo. Hingga berita ini diturunkan, pelaku AN belum berhasil dimintai tanggapannya. Telepon selulernya pun tidak pernah aktif. Menurut pengakuan rekan pelaku yang juga anggota DPRD Subang dari PKB, Achmad Syahid, AN diketahui sudah hampir sebulan terakhir ini tidak pernah ngantor ke gedung DPRD. Keberadaannya pun tidak diketahui. “Saya juga kehilangan kontak dengan dia”, ucapnya singkat. (usp)

DIDUGA GELAPKAN MOBIL

foto : net

OLAH TKP : Polisi lakukan olah TKP Perampokan.

Kawanan Rampok Gasak

1 Kg Emas di Harapan Jaya BEKASI - Aksi perampokan bersenjata api menyatroni sebuah toko emas Harapan Jaya di Kelurahan Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi, Rabu, (27/3) siang sekitar pukul 11.30 WIB. Dari keterangan saksi Ibu Sri, perampok berjumlah 6 orang dengan menggunakan tiga sepeda motor. “Setelah merampok, para perampok mengeluarkan tembakan sebanyak 2 kali dan mengarahkan ke arah warga,” ungkap pedagang alat tulis yang tidak jauh dari lokasi perampokan. Saat peristiwa terjadi, lokasi pasar dalam keadaan sepi sekira jam 11.30 WIB. Selain itu, toko emas dijaga oleh pemilik toko, Sun Ki (57).

Sedangkan anaknya Erniwati (36) sedang membeli nasi tak jauh dari toko emas miliknya. Kata Ernawati, tiga pelaku yang masuk ke dalam toko langsung menodongkan pistol kepada ibunya yang saat itu sedang sendirian di dalam toko. Para perampok menggasak emas yang berada di etalase dan memaksa meminta uang di dalam brangkas sebesar Rp5 juta.”Tapi mereka cuma mengambil emas yang besar-besar saja, sementara yang kecil-kecil mereka sebar di depan toko untuk mengalihkan perhatian warga,” kata Ernawati, menyebutkan kejadian tersebut berlangsung sangat cepat, hanya sekira 10 menit. Disampaikan pula pelaku saat be-

raksi melancarkan teknik tiga orang masuk ke dalam toko, sedangkan tiga lainnya berjaga di luar. Usai menggasak toko, pelaku menyebar emas ke arah kerumuman warga dan melepaskan tembakan sebanyak dua kali sembari mengacung-acungkan pistol jenis FN. Usai melepaskan tembakan, pelaku melarikan diri dengan motor ke arah Kali Abang Bungur. Saksi lainnya, Azwat (18) mengatakan, karena kondisi jalan macet, pelaku memutar arah ke Kavling Albahar. Akibat kejadian tersebut, pemilik toko kehilangan satu kilogram emas dan uang tunai sebesar Rp5 juta. Dibagian lain, Polres Bekasi Kota langsung melakukan olah tempat

kejadian perkara usai perampokan toko emas tersebut. “Menurut beberapa orang saksi, jumlah pelaku ada 6 orang. Tapi kita masih selidiki,” kata Kasat Reskrim Polres Bekasi Kota, Kompol Nuredy, kepada wartawan. Selain meminta keterangan beberapa orang saksi, polisi juga mencari selonsong peluru yang sempat ditembakkan oleh para pelaku. “Belum tahu jenis pelurunya, masih kita cari,” ujarnya. Pihak kepolisian kesulitan mengenali para pelaku karena di toko emas tersebut tidak dipasangai CCTV. “Padahal sudah sering kita imbau agar setiap toko emas memasang CCTV,” kata Nuredy.(net)

foto : ant

BERJAGA : Polisi bersiaga setelah sekelompok orang bersenjata menyerbu Lembaga Pemasyarakatan Klas IIB Cebongan, Sleman, Yogyakarta, pada Sabtu (23/3). Empat tahanan tewas dalam insiden tersebut.

Sprindik Bansos Gate Turun

KARAWANG - Kasus Bansos sil audit BPK tersebut. Saya Gate yang dilaporkan unsur sudah bilang tidak ada kasus LSM di Karawang telah siap yang harus berlama-lama, dilanjutkan ke penyelidikan, kalau bisa cepat kenapa tidak karena surat perintah penye- namun untuk kasus ini beri lidikan (Sprindik) telah ditu- kami kesempatan. Jika dalam runkan dari Plt Kawaktu singkat sudah jari Karawang, Patris bisa kelihatan siapa, JY SH. kita akan kabarkan “Sprindik Bansos pada teman-teman Gate sudah kita tumedia, “ jelas Patris runkan,“ sebut Patris sembari melangkah kepada wartawan Minggu ini atau ke ruanng dinasnya. dalam kesempatan minggu depan Mengomentari itu, pemeriksaan Nurla- kita akan mem- Ketua LSM Lodaya tifah dan Neneg Je- ulai melakukan Nace Permana mebred, baru-baru ini. nyatakan penanpenyelidikan Turunnya sprindik ganan kasus perlu terhadap kasus sekaligus mensegera dituntaskan Bansos yang jawab pernyataan agar kejadian serudilaporkan masyarakat kalanpa tidak terulang ke berdasarkan gan LSM tentang depan. kinerja kejaksaan hasil audit BPK “ Kita minta agar Negeri (Kejari) Karasegera dituntastersebut.” wang yang dianggap kan supaya hal mengulur waktu daserupa tidak terPatris JY SH lam menangani kajadi. Dan, jaksa sus Bansos Gate. harus berjalan se“ Minggu ini atau minggu cara profesional sesuai tudepan kita akan memulai gasnya, meski sekalipun itu melakukan penyelidikan ter- (penyeleidikan,red) melihadap kasus Bansos yang batkan pejabat Pemda, “ ujar dilaporkan berdasarkan ha- Nace melalui BBMnya. (ccp)

Polisi Janji Tuntaskan Kasus Cebongan

foto:ant

BARANG BUKTI : Petugas menunjukan barang bukti penjualan bayi ketika gelar barang bukti sindikat penjualan atau perdagangan bayi di Polres Jakarta Barat, Selasa (5/2).

Pelaku Penjual Bayi Ditangkap DUA pelaku penjualan bayi ibu dan anak berinisial TU (30) dan YA (19) ditangkap Kepolisian Resor Majalengka, Jawa Barat, Rabu. Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Majalengka, AKP Dedi Budiana, menyatakan, “Kedua tersangka akan dijerat dengan

tindak pidana perdagangan manusia,”katanya. Polisi menjelaskan, orangtua boleh menyerahkan anak untuk diadopsi, tetapi prosedurnya harus dipenuhi supaya tindakan mereka tidak melawan hukum. Kedua tersangka, ibu dan anak tersebut, merupakan

warga Desa Genteng, Kecamatan Dawuan, Kabupaten Majalengka kini mendekam ditahanan Polres Majalengka. Sementara itu Sur, tetangga pelaku menuturkan, tersangka ibu dan anak tega menjual bayi yang diduga hasil hubungan gelap dengan ayah tirinya. (ant)

KEPALA Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta, Brigadir Jenderal Polisi Sabar Raharjo, mengatakan kasus penyerangan Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Cebongan, Sleman, bisa cepat tuntas. “Kami tidak akan mengulurulur proses pengungkapan kasus ini, dan ini bisa terungkap cepat,” katanya di Jakarta, Rabu. “Kami akan mengusut tuntas penyerangan Lapas Cebongan yang dilakukan kelompok bersenjata api,” tambah dia. Menurut dia, Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta telah memeriksa 45 saksi dalam insiden penyerangan lembaga pemasyarakatan itu. “Ke-45 saksi itu berasal dari tahanan di Sel A-5, petugas lapas dan masyarakat,” katanya. DI DEPAN NAPI Sementara, Kepolisian menyatakan penembakan empat tersangka kasus pembunuhan anggota TNI AD dari Kesatuan Komando Pasukan Khusus (Kopassus) Kandang Menjangan dilakukan di depan narapidana di Lembaga Pe-

masyarakatan Klas IIB Cebongan, Sleman. “Saat ini kondisi tahanan dan petugas Lapas masih dalam keadaan shock,” kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Yogyakarta, Ajun Komisaris Besar Anny Pudjiastuti. Usai Rapat Kerja Teknis Humas di Jakarta, Rabu, dia menyatakan saat ini Kepolisian Daerah Yogyakarta masih memeriksa 45 saksi kejadian yang terdiri atas 13 petugas Lembaga Pemasyarakatan dan narapidana. Ia menjelaskan, menurut keterangan para saksi para pelaku yang berjumlah 17 orang bertanya kepada 35 narapidana tentang tahanan bernama Deki yang jadi tersangka kasus pembunuhan anggota Kopassus Kandang Menjangan. “Menurut keterangan saksi, mereka disuruh kumpul oleh penyerang tersebut dan menanyakan dimana Deki. Selanjutnya, ada yang menjawab bahwa Deki tidak ada, kemudian diantara pelaku mengatakan kalau tidak beritahu semua akan ditembak,” kata Anny.(ant)

Sudah 6 Bulan Tidak Ngantor

CIKARANG - Pejabat Pemkab Bekasi yang ditahan Polsek Cikarang Barat karena menipu memang bermasalah. Bahkan, yang bersangkutan tidak masuk kerja selama 6 bulan berturut-turut. Demikian disampaikan Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Bekasi melalui Sekretaris BKD Kabu-

BKD Amini Sihabudin Bermasalah

paten Bekasi, Yan Yan Akhmad, mengatakan yang bersangkutan bernama Sihabudin merupakan Kepala Bidang Holtikulura Dinas Pertanian Pemkab Bekasi. “Sihabudin juga masuk dalam daftar yang terancam dipecat dari PNS karena sudah bolos selama 6 bulan berturut-turut,” kata Yan Yan.

Dikatakan Yan Yan, pihaknya menyerahkan persoalan hukum yang saat ini dialami Sihabudin kepada pihak berwenang. Namun, terkait dengan kinerjanya sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) sedang diproses oleh Inspektorat Pemkab Bekasi. “Untuk masalah hukum serahkan kepada aparat ber-

wenang. Kami sedang menunggu hasil pemeriksaaan inspektorat tentang kinerja Sihabudin yang bolos selama 6 bulan berturut-turut,” kata dia. Seperti diberitakan, Sihabudin ditangkap oleh Reskrim Polsek Cikarang Barat Kabupaten Bekasi karena menipu seorang kontraktor

senilai Rp80 Juta. Sihabudin yang saat itu bertugas di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil mengiming-imingi kontraktor tersebut dengan proyek pengadaan blanko KTP. Namun ternyata Sihabudin dimutasi dan proyek yang dijanjikan tak kunjung terealisasi. Korban akhirnya

melaporkan Sihabudin ke Polisi. Polsek Cikarang Barat sudah dua kali memanggil Sihabudin, panggilan pertama mangkir, dan panggilan kedua langsung ditangkap dan dijebloskan di tahanan Polsek sejak hari Senin lalu. Sihabudin dijerat dengan pasal 378 KUHP dengan ancaman 5 tahun penjara. (net)


KAMIS, 28 MARET 2013

Aparat Hukum Tak Konsisten Terapkan Delik Suap ADA ketidakadilan dalam penerapan delik suap. Pasal-pasal yang diterapkan untuk menjerat pemberi dan penerima suap seringkali tidak sinkron. Bayu Hidayah, Karawang

Kejaksaan dan Kepolisian cenderung menggunakan Pasal 5 UU Tipikor dengan ancaman maksimal 5 tahun. Sedangkan KPK menggunakan Pasal 12a dengan ancaman maksimal seumur hidup. Seperti diungkapkan Pakar Hukum Pidana Universitas Indonesia, Andi Hamzah, secara kasat mata, KPK kelihatan ingin memberikan efek penjeraan secara maksimal kepada penerima suap. Tapi, dalam praktiknya cenderung tidak konsisten. Kepada pemberi suap, KPK menerapkan pasal yang ringan, sedangkan penerimnya diganjar pasal berat. Mestinya, sambung Andi, dalam penegakan hukum ada konsistensi. Misal-

Jalan di lingkungan kota Karawang banyak lubang yang siap mencabut nyawa Anda. Jangan berisik bupati masih tidur, kalau bangun kasih tau rakyatnya meninggal karena lubang 08528772xxxx Bapak H. Ade Swara yang terhormat, saya sebagai warga Karawang, saya sangat ingin sekali bertemu bapak bupati, sudah 4 kali saya ke kantor dan ke rumah bapak, saya sebagai masyarakat kecil apa tidak bisa menemui bapak? 08151757xxxx

Dua Warga Meninggal

Terjangkit DBD

dr. Rina Hasriana

KARAWANG - Suspect demam berdarah (DBD) di Karawang mengalami peningkatan setiap harinya. Hingga kemarin, Dinas Kesehatan (Dinkes) mencatat DBD sudah menyerang lebih dari 140 orang. Dua diantaranya telah meninggal dunia. “Suspect yang meninggal itu akibat tidak tertolong, masing-masing warga Kecamatan Karawang Barat dan warga Kecamatan Pedes, “sebut Kasi Pemberantasan Penyakit Menular (P2M) Dinas Kesehatan (Dinkes) Karawang dr.Rina Hasriana, kepada Fakta Karawang, kemarin. Kata dia, serangan DBD diakibatkan virus yang ma-

suk ke peredaran darah manusia melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti atau Aedes Albopictus. Kemudian menyebabkan sakit mirip flu dan nyeri, demam tinggi, kehilangan nafsu makan, sakit kepala dan ruam. “Sampai saat ini DBD belum ada obatnya,penderinta hanya ditangani infis sebagai tindakan antisipasi. Karenanya, kepada masyarakat, kami minta lebih berhati-hati terhadap DBD itu,”ungkap Rina Hasriana. Rabu (27/3) ditemui di kantornya. Tapi Rina menerangkan upaya antisipasi bisa dilakukan masyarakat dengan memutuskan rantai virusnya melalui pemberantasan sarang nyamuk atau dikenal membasmi, membersihkan dan mengubur barang-barang bekas yang dapat mengundang sarang nyamuk. “Kami sudah mengupayakan pengasapan di kediaman masyarakat untuk meminilalisir mewabahnya virus nyamuk DBD. Namun demikian yang paling utama, masyarakat perlu memberantas sarang nyamuk itu secara kolektif di lingkungannya masing-masing,”ajak Rina.(cim)

KARAWANG - Kinerja punggawa Bupati Ade Swara belum terlihat bahkan terkesan mandul selama kepemimpinannya yang sudah berjalan 2 tahun ini. Mengomentari itu, H. Edwan Sofyan menyatakan bahwa kinerja Pemda tidak maksimal, bahkan terkesan lamban melaksanakan tugas. “Selama ini saya melihat kinerja Pemda dalam pembangunan belum maksimal dan belum bisa dirasakan langsung masyarakat.

tindak pidana korupsi. “Setiap pemberi sumbangan pasti ada maunya. Itu dimaklumi dalam KUHP. Namun, dalam UU Tipikor itu dianggap tindak pidana korupsi,” jelasnya.(*)

Rata-rata Penyebabnya Akibat Sundep dan Tikus

KARAWANG – Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan (Distanhutbun) Karawang dianggap kurang serius menangani persoalan pertanian di Kabupaten Karawang. Itu menyusul meluasnya produksi padi yang mengalami gagal panen pada musim panen 2013 ini. Seperti diungkapkan Engkus (44), petani Desa Sindangsari, Kecamatana Kutawaluya. Menurutnya, kinerja Distanhutbun yang kurang serius mendorong produksi panen saat ini, selain dibuktikan atas harga gabah yang mengalami penurunan, juga dibarengi dengan meluasnya tanaman padi yang mengalami gagal produksi atau gagal panen. “Saya termasuk dari satu petani yang gagal panen musim panen tahun sekarang, sebabnya dikarenakan banyak gangguan hama yang menyerang tanaman padi,“ kata Engkus. Tapi dimana letak tidak re-

sponnya pihak Distanhutbun atas kondisi tersebut, Engkus menjelaskan itu seperti dari kinerjanya yang sebelum terjadi gagal panen, namun Distanhutbun tidak merespon penanganan dan antisipasi gangguan hama padi. “Kalau saya amati, sekitar 50 hektar sawah petani di Kutawaluya mengalami gagal panen, ini karena hama sundep mengganggu tanaman petani, tapi kami juga tak diinformasikan bagiamana penanganannya atau cara kelola tanamnya yang baik untuk menghindari sundep tersebut,“ kata Engkus, kepada Fakta Karawang. Senada diutarakan H. Abdurahman. Petani di Desa Payungsari Kecamatan Pedes ini menyebutkan akibat gangguan hama tersebut sawah miliknya yang seluas 3 hektar juga mengalami gagal panen. Bedanya, sawah miliknya tak cuma diserang sundep

yang efektif efisien. “ Saya berharap penuh itu bisa merumuskan kebijakannya dengan cepat, akurat serta maksimal. Sehingga masalah infrastruktur ini tidak terus menjadi persoalan. Tak terkecuali, program-program yang direncanakan dan dijanjikan untuk dapat segera terealisasi, baik program pembangunan infrastuktur, ekonomi, sosial budaya, politik dan SDM,” sebut dia, meneruskan kepada pemangku kebijakan pun dimbaunya turut berperan aktif merumuskan tujuan pembangunan yang sudah ditetapkan dapat berjalan sesuai target seperti dalam RPJMD atau RPJMP. Khusus untuk pembangunan di daerah – daerah tertinggal (IDT), kata dia, Pemda harus bekerja sama secara kolektif bersama semua unsur, termasuk legiulslatif bagi keberlangsungan program pembangunan daerah.(ccp)

foto:hasan OPT : Organisme Penyerang Tanaman (OPT) dianggap momok menakutkan oleh petani pada musim tanam kali ini. Terlebih itu sudah menggagalkan produksi petani. melainkan pula oleh hama penyerang tanaman (OPT) di nyaris mewabah di tempattikus.“Kalau di Payungsari, se- wilayah tinggalnya bisa men- nya. “Sepertinya pada musim lain banyak hama tikus juga capai lebih 70 hektar. ini, hama sundep merupakan banyak hama sundep,“ terang Darwin (49), petani di Desa hama yang sangat mewabah Abdurahman, menyampaikan Bayur Kidul Kecamatan Cila- dan menjadi musuh menakuttotal akumulasi gagal panen maya Kulon juga mengeuhkan kan bagi para petani, “ ungkap akibat serangan organiosme serangan hama sundep yang Darwin. (hsn)

Dengan Dua Anak Tekan Kepadatan Penduduk

Kinerja Pemda Masih Samar

Edwan Sofyan

Penerapan pasal suap dalam UU Tipikor, lanjut dia, juga berpotensi menjadi ganjalan dalam pelaksaan Pilpres dan Pilkada. Sebab, dalam UU Tipikor, memberi sumbangan kepada incumbent bisa dikategorikan sebagai

Ratusan Hektar Sawah Gagal Panen

Edwan Sofyan:

Sebagai warga Karawang, saya sangat menyayangkan atas gambaran kerja Pemda itu. Terutama dalam menyikapi soal infrastruktur yang sangat bersentuhan dengan kepentingan luas. Masih banyak jalan-jalan yang rusak dan belum diperbaiki dalam waktu lama, “ ungkap Edwan. Kata pria yang tinggal di Perum Resinda ini menyebutkan, padahal dari alokasi APBD Karawang yang lumayan besar sedianya bisa mencukupi penanganan kinerja jajaran Bupati, karena di dalamnya sudah dituangkan plot anggaran tersebut untuk kepentingan masyarakat. “Semua itu sudah teranggarkan dalam APBD Karawang. Kalau saya lihat, APBD Karawang yang mencapai 2,4 triliyun cukup, “ tambahnya. Kepada Bupati Ade Swara dan jajaran, Edwan meminta agar ke depan bisa merumuskan kinerja pemerintah dengan kebijakan

nya, kalau KPK menggunakan Pasal 5 ayat 1 untuk menjerat pemberi suap, pasangannya, penerima suap, harusnya dijerat Pasal 5 ayat 2. “Sungguh tragis penerapan hukum di Indonesia,” terangnya.

foto:rosman

RAKERDA: BKBPP menyosialisasikan program kelurga berencana untuk menekan kepadatan penduduk.

KARAWANG - Badan Kependudukan Berencana dan Pemberdayaan Perempuan (BKBPP) Kabupaten Karawang melalui Rakerda (rapat kerja daerah) Rabu (27/3) ,di Aula Husni Hamid Pemda menyosialisasikan program atau anjuran Keluarga Berencana (KB) dua anak cukup. Tujuannya dianjurkannya program KB tersebut untuk mengurangi tingkat

kepadatan penduduk di Karawang. Hadir dalam acara pihak Kecamatan, OPD Kesehatan, UPTD Puskesmas, dan Tim PKK. “Kepada setiap Puskesmas, maupun bidan desa agar dapat menganjurkan kepada masyarakat mengenai program KB, kurangnya pemahaman masyarakat akan KB, sebab akan menambah kepadatan penduduk di Kar-

awang,” ungkap dr.H Asep Hidayat Lukman,MM dalam sambuatnya. Dikatakan, melalui Rakerda tersebut diharapkan terbangun komitmen pengendalian penduduk melalui program KB selain tercipta pemberdayaan perempuan menuju Karawang Sehat 2015. Kepada masyarakat diimbaunya anjuran dua anak cukup bisa diwujudkan sehingga mengurangi kepadatan penduduk yang terus meningkat. “Saya mengimbau itu diberikan pemahannya kepada masyarakat agar program KB sesuai target. Sementara dari sektor petugas kesehatan, kami siap memberikan pengetahuan termasuk pemahamannya secar terbuka bagi masyarakat,” ulasnya. Semua kalangan, sambungnya, diharapkan dapat andil menyosialisasikan program KB agar masyarakat memahami pentingnya menekan laju pertambahan penduduk di Karawang. “Semoga melalui Rakerda ini, pembahasan atas program KB lewat anjuran dua anak cukup bermanfaat untuk semuanya. Terutama dalam menambah ilmu pengetahuan masyarakat,” terang dia,.(cim)

PENGOBATAN TRADISIONAL SIN SHE SUMBER SEHAT “PELANCAR ENERGI & DARAH” MENGOBATI PENYAKIT PRIA,DIABETES,KANKER,TUMOR,DENGAN HASIL MENAKJUBKAN WASPADALAH ! Jumlah penderita DIABETES di Indonesia terus meningkat tajam,diprediksi ada jutaan orang terkena diabetes.Jika tidak diobati sedini mungkin secara tepat dan efektif,beresiko merusak organ penting tubuh lain seperti:hati,paruparu,ginjal,limpa,reproduksi dan syaraf,juga menyebabkan uremia.Itulah sebabnya data WHO terkini menyatakan persentase angka kelumpuhan maupun kematian akibat diabetes dan sebagai macam komplikasi yang menakutkan ini terus meningkat pesat. Untuk mengatasi penyakit dan komplikasinya,Sin She Sumber Sehat menggunakan metode yang ter-

Jam Praktek: Senin s.d Sabtu 08.30 - 17.30 Minggu tetap Buka s/d 14.00

depan yakni “Bai Wei Hu Yi Liao Fa”mengatasi penyakit dengan ramuan herbal yang disesuaikan jenis & kondisi penyakit penderita,dihasilkan dari 33 jenis obat berharga ditambah 28 jenis obat organik,daya serap obat sangat tinggi,rata-rata penderita diabetes setelah diobati sekitar 5-10 hari,gula darah berangsur menurun,gejala seperti kaki tangan kesemutan,seluruh badan tidak bertenaga,insomnia,dll berkurangsecara nyata.Rata-rata setelah 20-30 hari,tubuh membaik, sebagian pasien bisa berhenti konsumsi obat,fungsi insulin &sistem sekresi normal kembali,sudah bisa kembali merasakan kehidupan sehat yang normal.Sudah banyak penderita merasakan khasiat mujarabnya,tidak ada efek samping,tidak menimbulkan ketergantungan, tidak pengaruh apakah penderita sudah menderita 10-20 tahun,kondisi penyakit parah/ringan,setelah diobati bisa menurunkan gula darah & seimbang,sesudah diatasi tidak mudah kambuh kembali.

Silahkan datang dan konsultasikan kesehatan anda: Jl. Tuparev No. 361 Cinangoh Kel. Krawang Wetan Telp. 0812 8845 5547

KABAR GEMBIRA

DALAM RANGKA ULANG TAHUN PENGOBATAN TRADISIONAL TIONGHOA SIN SHE SUMBER SEHAT YANG KE - 1. KAMI KLINIK SUMBER SEHAT MENGUCAPKAN TERIMAKASIH ATAS DUKUNGAN TEMAN-TEMAN & PASIEN MULAI TANGGAL 18 MARET - AKHIR BULAN ---SIN SHE SUMBER SEHAT---

A D A P R O M O S I P E N G O B ATA N 1. GRATIS ADMINISTRASI/ PENDAFTARAN 2. GRATIS KONSULTASI

3. GRATIS TERAPI LISTRIK 4. TERAPI BAKAR 5. GRATIS PIJAT

UNTUK 10 PASIEN PERTAMA MELALUI TELEPON ATAUPUN PERJANJIAN SEBELUMNYA MENDAPATKAN OBAT 3 HARI GRATIS


7 KAMIS, 28 Maret 2013

Gauli Isri Teman Kerja, Kuli Bangunan Dipolisikan

foto : ist

PENCARIAN: Warga mengerumuni tempat pencarian korban bencana longsor di Cililin.

2 Jasad Kembali Ditemukan

Terkubur dalam Longsor

BANDUNG – Tim evakuasi, kembali menemukan dua jasad korban longsor di Cililin Kabupaten Bandung Barat. Dua jasad itu ditemukan Rabu (27/3) pagi sekitar pukul 08.55 WIB – 09.05 WIB. Dengan penemuan ini, jumlah korban jiwa longsor Cililin bertambah menjadi 12 jiwa. "Dua jenazah ditemukan dalam waktu tidak terlalu jauh. Soal identitasnya, masih dii-

dentifikasi," ujar Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jabar, Udjwalaprana Sigit saat dihubungi via telepon, kemarin. Dijelaskan dia, kedua jasad tersebut ditemukan terkubur longsor. Kata dia, proses pencarian terus dilakukan tim gabungan dari unsur Basarnas, BPBD, TNI, Polri, relawan, dan masyarakat. Pola kerja pencarian dilakukan secara manual menggunakan pacul dan sekop. Waktu tanggap darurat berlangsung selama tujuh hari. "Keluarga korban juga ikut mencari karena mengeta-

hui titik-titik rumah yang tertimbun longsor. Kondisi tersebut memudahkan tim evakuasi mencari korban. Selain itu, dua anjing pelacak dari Polda Jabar ikut membantu proses pencarian. Lima korban lagi masih dicari," tutur Sigit. Bencana longsor melanda Kampung Nagrok, Desa Mukapayung, Kecamatan Cililin, Kabupaten Bandung Barat, Jabar, pukul 05.30 WIB, Senin (25/3). Sekitar sepuluh rumah dan satu masjid tertimbun longsor. Sebanyak 17 warga diperkirakan terkubur tanah longsoran.(bay)

Ngaku Polisi, 3 Pemuda Ditangkap Bandung - Satreskrim Polrestabes Bandung meringkus tiga polisi gadungan bersenjata airsoft gun di Jalan Tamansari, belum lama ini. Mereka berinisial DD, RF, dan TH. Ketiga pemuda itu mengaku sebagai polisi untuk mempermudah merampas barang berharga milik korban. Aksi para bandit ini sudah dilakukan dalam tiga bulan

terakhir. Meski tidak memakai seragam polisi, para tersangka selalu membawa senjata airsoft gun guna menakuti korbannya. "Mereka enggak pakai seragam. Ngaku sebagai polisi berpakaian preman," kata Kasat Reskrim Polrestabes Bandung AKBP Trunoyudo Wisnu Andiko di Mapolrestabes Bandung, Rabu (27/3).

Pelaku biasanya beroperasi di daerah sepi. Mereka menghentikan kendaraan yang melintas. Setelah dihentikan, pelaku meminta korban menyerahkan barang berharganya. Selain itu, pelaku turut membawa kabur kendaraan korban. "Mereka menakut-nakuti korban seolah-olah korban tidak punya surat kendaraan lengkap atau terlibat pidana. (net)

Telkomsel Selalu Dekat.... Dari Halaman 1

tanya kerjasama antara perusahaan kami dengan Fakta Karawang,” ujar Andi, kepada Fakta Karawang. Kata Andi, ketika dirinya baru menginjakan kaki di Karawang saya langsung disuguhi Koran Fakta Karawang oleh kawankawan di kantor. Katanya, Fakta Karawang yang merupakan koran baru di Karawang, tapi sudah mampu mensejajarkan dengan koran-koran lain yang sebelumnya telah ada di Kota Lumbung Padi ini. “Telkomsel terus melakukan inovasi dan perubahan. Tak hanya pelayanan dan program, tapi juga sumber daya alam yang dimilikinya. Untuk itu, kami memerlukan partner dalam hal ini media massa yang bisa menunjang itu se-

mua,” lanjutnya. Bicara soal Telkomsel, Andi mengungkapkan, pihaknya sudah meluncurkan berbagai program. Salah satunya, adalah program Comunity School. “Ini dilakukan guna memacu pertumbuhan pelanggan kalangan pelajar di Karawang,” ujarnya. Bersamaan dengan itu, lanjut dia, Telkomsel yang juga telah melakukan kerjasama di 50 lembaga sekolah di Karawang tetap menargetkan penambahan pelanggan dari kalangan pelajar. “Tapi tentunya, program tersebut digarap cuma pada lembaga sekolah yang memperbolehkan siswanya menggunakan telepon genggam,” terangnya. Soal apa yang menjadi dasar dari program tersebut, Andi menjelaskan, itu dilakukan lantaran Telkomsel meli-

hat segmen pelajar dan anak muda. Dan itu, merupakan segmen pasar yang sangat potensial bagi pertumbuhan jasa layanan Telkomsel di masa mendatang. Karenanya, untuk kemudahan ini jasa layanan tersebut dapat diakses dengan biaya terjangkau. Kehadiran Telkomsel, tambahnya, tetap erat kaitannya dengan program Indonesia yang telah digelar oleh PT Telekomsel pada usahanya sebagai produk seluler Paling Indonesia. Sampai tahun 2012, Telkomsel memiliki lebih dari 3 juta pelanggan di area Branch Karawang. “Sampai saat ini, dari total lebih dari 121 juta pelanggan yang dimiliki Telkomsel di Tanah Air, tercatat telah ditunjang oleh sekitar 48 ribu BTS untuk akselerasi layanan terbaiknya,” jelasnya.(bay)

APBD Subang Minim Dari Halaman 1

jang kurang dari 10 meter. Adapun jembatan yang panjangnya puluhan meter terpaksan belum bisa diselesaikan,” ucapnya seraya menyebutkan bahwa sebagian besar pembangunan jembatan yang saat ini tengah digarap pihaknya lebih merupakan proyek lanjutan dari tahun-tahun sebelumnya. Beberapa jembatan itu terdapat di Kecamatan Blanakan, Sukasari, Cibogo dan Patokbeusi. Mayoritas jembatan itu, kata dia, berfungsi menjadi penghubung antardesa, kecamatan, bahkan kabupaten, yang di bawahnya banyak mengalir sungai atau anak sungai yang melintasi wilayah Kabupaten

Subang. “Panjang jembatannya ada yang mencapai puluhan meter. Bahkan di Desa Muara Kecamatan Blanakan, panjang jembatannya mencapai 50 meter. Pembangunannya pasti membutuhkan waktu beberapa tahun,” pungkasnya. Sebelumnya diberitakan, untuk mengatasi ketiadaan jembatan permanen, warga di sejumlah daerah di Kabupaten Subang terpaksa memanfaatkan jembatan gantung di wilayahnya yang kadang sudah berusia puluhan tahun, misalnya di Kecamatan Cikaum. Namun saat ini, sejumlah jembatan gantung itu kondisinya memprihatinkan sehingga sewaktu-waktu terancam ambruk akibat dimakan usia maupun akibat beratnya be-

ban yang setiap hari melewatinya. Sementara keberadaan jembatan gantung itu sangat penting untuk menunjang kelancaran dan efektifitas mobilitas perekonomian warga setempat. “Jembatan gantung itu banyak digunakan warga sekitar, baik yang berjalan kaki maupun yang menggunakan motor, terutama para karyawan pabrik garmen dan anak-anak sekolah. Bahkan, sampai malam hari pun masih ada yang melintasi jembatan itu,” ujar tokoh masyarakat Kecamatan Cikaum, O’ing Abdurohim. Karena itu, dia mendesak Pemkab segera membangun jembatan permanen untuk menggantikan jembatan gantung itu.(usp)

Ditengarai Banyak LPJ Bodong Dari Halaman 1

penggunaan ADD tahun 2012 telah diselesaikan sejak bulan Februari tahun 2013 ini. “Semua LPj ADD telah selesai dan telah ditanda tangani dengan menyertakan nota sebagai bukti pembe-

lanjaan. Dan, berkas tersebut memang telah kami serahkan kepada BPMPD, “ kilah Yanto. Kecuali itu, Ia menjamin prosedur LPj semua kades di wilayah tugasnya terhadap penggunanaan ADD tahun 2012 telah diteruskan sesuai ketetapan berlaku. “Semua bukti LPJ telah sesuai dengan prosedur yang berlaku, seh-

Harian Umum

FAKTA KARAWANG Cerdas Lugas Selalu jadi Referensi

ingga tidak mungkin ada LPj fiktif, “ terangnya. Disinggung pernyataan Kades Dongkal atas dugaan LPJ yang belum disertai wujud fisik atau non fisik atas pembelian barang namun memiliki bukti nota pembelian itu sama artinya LPj bodong, Yanto tidak meresponnya. (hsn)

PURWAKARTA – Kenikmatan sesaat yang dirasakan WY (30), harus berakhir dengan kesengsaraan. Sudah menanggung malu, wajah bonyok dihajar massa, kemudian harus berurusan dengan polisi. Lelaki asal Kampung Keyongan Desa Keyongan Kecamatan Nogosari Solo Jawa Tengah yang sehari-hari bekerja sebagai kuli proyek di kawasan PT Indorama ini, dipergoki warga tengah menggauli LN (25), yang masih berstatus sah istri teman sekerjanya. Keduanya dipergoki sedang berduaan di dalam kamar rumah LN, tanpa busana. Prosesnya, berawal dari kecurigaan warga dari kedatangan WY ke rumah LN di Kampung Tegal Nangklak RT 22 RW 08, Desa Bunder, Jatiluhur, Purwakarta. "Kejadianya sekitar pukul 12.30 WIB, tiba -tiba warga berdatangan kerumah LN. Ternyata warga memergoki LN sedang berduaan dengan WY yang bukan suaminya di dalam kamar rumahnya," terang

Sahrudin, Ketua RW setempat, kepada Fakta Karawang, kemarin. Dikatakan dia, yang pertama kali memergoki LN dan WY adalah keluarganya sendiri, yaitu H. Karna dibantu warga lainya yaitu Pandi, Ujang dan Adin. " Ta ku t terjadi apa- apa, akhirnya keduanya d i a m a n kan di rumah saya. Memang, keduanya mengaku telah melakukan selingkuh. Bahkan, katanya sudah dua kali melakukan hubungan badan," kata Sahrudin. Karena kuatir emosi warga tidak bisa dibendung, bersama dengan pihak keluarga, suami LN dan warga diputuskan persoalan ini dilaporkan ke polisi. "Akhirnya persoalan ini dilaporkan kami laporkan ke polisi. Saya juga kuatir kalau

berlama-lama di rumah, akan terjadi apa-apa, ya lebih baik di laporkan saja," jelasnya. Sementara Ujang Kosasih mengaku kalau keduanya ketika dipergoki posisinya berada dalam kamar, ketika pintu diketok, dan dibuka LN langsung terkejut. "WY ketika melihat kami langsung kalang kabur, dan bersembunyi di gudang sempit di rumah LN. WY kondisinya sedang tidak menggunakan pakaian. Sedangkan LN telungkup di dalam kamar," jelas Ujang. Menurut WY dan LN ketika dimintai keterangan oleh H Karna selaku famili suami LN mengakui kalau keduanya sudah sejak dua bulan lalu memadu kasih. "Perselingkuhan terjadi, kata LN sejak WY mengontrak salah satu kamar di rumahnya. Dan ini sejak dua bulan lalu,"

katanya. Sejak itulah, kedua sejoli yang bawa nafsu setan ini memadu kasih tanpa sepengetahuan APN selaku suami LN. "Ketika dipergoki, APN suami LN sedang bekerja, padahal lokasi pekerjaan sama dengan WY, " terang dia heran. Sementara itu Suratih (60) orangtua WY ketika ditemui di Mapolres Purwakarta mengaku sangat malu dengan peristiwa ini. Dia berharap persoalan ini diselesaikan dengan damai. "Kami sudah mencoba lakukan diskusi dengan suami LN, dan mereka juga sudah ada niat baik mau diajak damai. Tapi memang ada permintaan yang belum kami sanggupi, " katanya lirih. Kasat Reskrim Polres Purwakarta AKP Nanang Sukmawijaya ketika dimintai keterangan terkait hal ini membenarkan. "Kami maish dalami kasus ini,dan saksi saksi juga sudah dimintai keterangan, intinya kasus ini dalam proses," katanya.(ctr )

dia tidak berpikir kalau semua yang ada itu dihasilkan dari keringat dan kerja kersa sang ayah. “Tapi sekarang saya sadar. Makanya saya tak mau lagi melihat pada masa lalu. Biarkan semua itu berlalu begitu saja. Karena memang semua itu juga sudah berlalu,” lanjutnya. Untuk mempunyai kemampuan dalam hal memajukan

bisnis kuliner keluarganya, Rizma pun mengambil kuliah di bidang kepariwisataan di Bandung. “Mungkin juga nanti setelah lulus saya akan kembali melanjutkan menuntut ilmu di luar negeri mas. Itu kan buat memperdalam keilmuan di bidang ini. Kalau gak begitu, nanti bisa ketinggalan sama yang lain,” katanya. (bay)

Ketika dipergoki, APN suami LN sedang bekerja, padahal lokasi pekerjaan sama dengan WY

Stop Lihat ke Belakang Dari Halaman 1

kan saat ini dan akan datang,” ujarnya seraya memainkan mata bulatnya, saat berbincang dengan Fakta Karawang, di rumahnya. Sebagai putri tunggal dari pemilik salah satu restoran di Karawang ini, Rizma mempunyai kesamaan keinginan dengan orang tuanya. Yakni, ingin

menjadi konglomerat bisnis bidang kuliner. “Nah, saat ini saya sedang fokus pada bisni bidang kuliner. Ya kan dimulai dari bisnis keluarga. Itung-itung saya belajar dulu mas,” katanya. Pemilik kulit putih mulus ini mengaku kalau dulu dia merupakan anak yang manja dan senang dengan hura-hura. Itu dia lakukan lantaran meresa orang tuanya berada. Jadinya,

Angka DBD Naik, Dinkes Ambil.... Dari Halaman 1

juga siklus DBD ini meningkat setiap 5 tahun sekali," katanya. Lebih lanjut pihaknya telah melakukan upaya penekanan penyebaran DBD dengan cara fogging di beberapa titik fokus di seluruh Kabupaten Karawang. "Kalo yang sifatnya memutuskan sementara DBD ini yaitu dengan cara fogging, kita telah melakukan itu di 30 fokus, selain itu kita juga tengah memberikan surat edaran ke kecamatan-kecamatan tentang Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) untuk tidak menyepelekan DBD yang diawali denga gejala pana," katanya. Asep menghimbau kepada masyrakat agar melakukan pembersihan disekitar lingkungannya dengan melakukan pemutusan PSN dan melakukan 3M (membersihkan, menutup dan mengubur). "Lakukan 3M di grnangan air bersih dan selalu melakukan kerja bakti

bersih-bersih di lingkungan sekitarnya. kalo di rumah ada jentik kita akan berikan abate secara gratis, masyrakat dapat mengambilnya ke puskesmas dan Bidan desa," katanya. Sementara itu Dadang Wahyudin Programer B2DBD Dinkes Karawang mengatakan untuk sementara ada 135 kasus penderita DBD di Kabupaten Karawang, hal tersebut berdasarkan acuan pada laporan rs klinik yang didapatkannya. Sementara yang meninggal ada 3 yaitu Yulia sari, 28, dan Usup, 52. " Yang meninggal ada 2 yaitu Yulia Sari ,28, Kampung Poponcol kaler Rt 1 Rt 4 Kelurahan Karang Kulon, Kecamatan Karawang Barat, dan yang kedua, Zahra, 6, Kampung Langseb Kertaraharja, Kec Pedes, yang meninggal di RS umum. Sementara kalo yang satu lagi tidak terhitung karena penderita terkena bukan di karawang tapi di luar karawang, namanya Usup, 52, Kampung Belendung, Desa

Lemah Mulya, yang kerjanya d tanggerang tapi pulang ke karawang, ini termasuk kasus peyakit impor," paparnya. Menurutnya kasus meninggal akibat DBD dikarenakan terlambatnya penderita ditanggulangi secara medis. "Biasanya kasus meninggal karena keterlamabatan keluarga melakukan tindakan medis," ujarnya. Kasus insinden rate (angka kesakitan DBD) kini mencapai 6,1 /100 ribu penduduk dari target 55/100 ribu penduduk. "Targetnya harus di bawah 55/ 100 ribu penduduk. Sebenarnya angka ini sangat bagus di banding subang, tanggerang dan daerah lainnya, angka karawang lebih sedikit di banding subang yang hampirmencapai 200 orang," ujarnya. Harusnya, lanjut Dadang, kematian dibawah 1%, namun kali ini dirinya mengakui angka tersebut telah lewat. "case fatality rate sudah melampui target, tapi insyallah tahun depan tidak seperti itu," harap-

nya. Pada tahun 2012 secara keseluruhan untuk insiden rate 22,8 dengan case fatality rate 0,8%, dan jumlah penderita sekitar 495 penderita, meninggal 4. Hal tersebut tidak sebanding dengan angka di tahun 2013 di bulan ke 3 yang hampir mencapai 134 penderita DBD dengan korban meninggal 2. Diakuinya musim hujan selalu meningkatkan DBD lebih tajam. "Ini pengaruh dari Infeksius (lebih ganas) cuaca, karena sering hujan dan panas yang tidak menentu," katanya. Sementara itu, lanjutnya, segi pengetahuan masyrakat tentang DBD ini sangat kurang, sehingga penyebaran DBD ini masih sangat tinggi. "Harapan saya masyarakat sadar dalam hujan terjadi peningkatan DBD, kalo sadar dan membawa mereka ke sini (dinas kesehatan/ Rumah sakit)itu akan sangat bagus sekali untuk mengurangi DBD," harapnya. (ssp)

takut untuk memanggil puteri yang katanya paling disayang oleh Hj. Nurlatifah (Isteri Bupati-red) tersebut."Hukum ya tetap hukum, tidak pandangbulu siapapun," ujarnya. Dirinya juga menegaskan, akan mengawal setiap perkembangan kasus tersebut, serta kasus-kasus lain yang saat ini sedang ditangani kejaksaan, karena pihaknya menginginkan kasus-kasus tersebut bisa dituntaskan dan jangan sampai berhenti ditengah jalan."Baik kasus RSUD, ataupun kasus PDAM jilid II kami akan mengawalnya sampai tuntas, kami juga meminta kejaksaan untuk segera menetapkan tersangka-tersangka lainnya dalam kasus tersebut, dan yang telah ditetapkan sebagai tersangka harus segera ditahan," tegas Dudung. Sementara dihubungi terpi-

sah, Kasi Intel Kejaksaan Negeri Karawang, Imran Yusuf mengatakan, sampai dengan saat ini belum ada saksi yang secara tegas menyebutkan nama Alina terlibat dalam kasus RSUD. Pihaknya hanya mendapatkan informasi itu dari luaran saja."Kalau yang secara tegas mengatakan dirinya (Alinared) terlibat itu belum ada, tapi informasi yang kita dapatkan dari luar juga menjadi bahan untuk kita menindaklanjuti itu," terang Imran. Ditegaskan olehnya, pihaknya akan menindaklanjuti informasi apapun yang berkaitan dengan kasus tersebut, terlebih jika informasi tersebut didapatkan dari saksisaksi yang telah dipanggil oleh pihak kejaksaan."Siapapun itu kalau memang diduga terlibat pasti akan kita panggil," tegas Imran.(ssp)

Sebut Nama Alina Dari Halaman 1

para rekanan yang bekerjasama dengan pihak RSUD."Jika memang nama itu disebutkan saksi-saksi yang telah dipanggil kejaksaan, kami berharap pihak kejaksaan segera memanggil pihak yang bersangkutan, supaya kasus tersebut bisa terkuak kebenaran yang sesungguhnya," kata Dudung. Jika memang dugaan tersebut benar, lanjut Dudung, yang menjadi pertanyaan kenapa puteri Bupati Karawang tersebut bisa terlibat dalam kasus yang cukup menghebohkan Karawang beberapa waktu ini."Makanya ini perlu kejelasan, jangan sampai masalah ini menjadi simpang siur, kami ingin kepastian yang sebenarbenarnya apakah puteri Bupati Ade Swara ini benar-benar

terlibat atau tidak," tambah Dudung. Menurutnya, pihak kejaksaan punya hak untuk memanggil yang bersangkutan, terlebih jika memang benar, nama Alina disebut-sebut oleh saksi-saksi yang telah dipanggil kejaksaan untuk mengungkap kasus tersebut."Karena menurut informasi yang saya terima, Alina merupakan orang yang mengatur semua pekerjaan yang ada di RSUD, dimana semua rekanan harus terlebih dahulu menghadap dirinya jika ingin mendapatkan pekerjaan di RSUD, makanya untuk membuktikan kebenaran informasi itu, maka kami nilai perlu untuk dilakukannya pemanggilan kepada yang bersangkutan oleh pihak kejaksaan," ungkap Dudung. Dirinya juga mengatakan, pihak kejaksaan tidak perlu

CEO : Asep Irawan Syafe’i. GM OPERASIONAL/PEMRED: Zaenal Musthofa, REDPEL: Bayu Hidayah, REDAKTUR: Toni, Arif, KORLIP: Solehudin, REPORTER: Rosman, Zaelani Ardika, Ega, Hasan Basri, Jay Qadarsih, Cecep Sapradin PRACETAK: Ardy Suparno, Yogi Ibrahim, Sofyan, Agil Hasanudin. BIRO PURWAKARTA: Catur Azi, Asep Ahmad, Toni Triyadi. BIRO BEKASI : Himawan Abror, M Risansyah, Evan Prabowo. SEKRED: Fika, MANAGER SIRKULASI: Gilang Ginanjar, SIRKULASI: Denis, Evan, Cardi, Suherman. GM BISNIS: Jenny Siswo, MANAGER MARKETING: Eden Kusnaedi, MARKETING: Mira Marina, Ahmed Rizky, Bambang. KOMISARIS UTAMA: Wulan Puspasari, KOMISARIS: Hendrawan Maruszama, Dedi Supriadi, DIREKTUR : R Teguh, CORPORATE SECRETARY: Albi Salman Bachtiar, Rafika Nur Aziza, Tatang Suryana, ADVISOR CORPORATE: Nana Hanafi, Tri Harindro Respatianto, INTERNAL AUDIT : Triwardhana Adya, LITBANG: T. Minahasa Putra. Penerbit: PT. FAKTA JABAR MEDIATAMA.

WARTAWAN HU. FAKTA KARAWANG DIBEKALI TANDA PENGENAL, DAN TIDAK MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN DARI NARASUMBER. JIKA TERDAPAT PELANGGARAN MAUPUN KELUHAN DAPAT MENGHUBUNGI: 0813 1400 0093


Harian Umum Menyajikan Berita Sepanas Kopi Anda di Pagi Hari

FAKTA PURWAKARTA CERDAS LUGAS SELALU JADI REFERENSI

Korana Urang Purwakarta

kamis, 28 MARET 2013

Layanan Iklan

8

hubungi: Eden Kusnaedi 081287854444/ 085814666694 Hotline Pelanggan 0267 - 8490867

website: http://faktakarawang.com

FAKTA KARAWANG

Bah Baung Siap Bangun Maniis PURWAKARTA- Berawal sukses memimpin Desa Tegal datar Kecamatan Maniis, Bahrum Muhamad Mansyur atau yang akrab disapa Bah Baung mengaku siap menaclonkan diri pada pemilu legislatif 2014. Selain mengaku siap dalam segi materi, pengalaman dua kali menjabat sebagai Kepala Desa Tegal Datar, Ia jadikan modal dalam niatnya saat mencalonkan nanti. Bah Baung saat ini telah mendaftarkan diri di Partai Indonesia Perjuangan (PDIP) Purwakarta dan telah mengikuti berbagai tahapan menujuditetapkannyaDaftar Pemilih Senmentara (DCS) beberapa hari kedepan. “Abdi hoyong ngajungjunkeun, ngadugikeun aspirasi masyarakat Maniis khususna, umumna warga Dapil 6 supados ngawujudkeun Purwakarta istimewa,” ujar Baung saat dimintai tanggapan berniat maju di Pileg 2014 mendatang. Lelaki yang asli lahir di Tegal datar Kecamatan Maniis pada tahun 1957 ini memang dikenal ramah oleh warga sekitar.Hal itu terbukti ketika dirinya mencalonkan kepala desa terpilih pada tahun 2003 menjabat hingga tahun 2008. Kemudian kembali mencalonkan dan kembali terpilih dan menjabat sebagai Kepala Desa Tegal Datar hingga sekarang. Putra dari tokoh Purwakarta H.Diding Mansyur ini juga tengah sibuk menyelesaikan kuliah disebuah Universitas dengan mengambil jurusan ekonomi dan berencana wisuda pada tahun 2013 ini. Ia mengaku berniat membesarkan tanah kelahirannya di dapil 6 jika nanti ia ditakdirkan menjadi anggota dewan di Purwakarta. “Niat abdi mah tulus hoyong ngajantenkeun masyarakat dapil genep is-

Abdi hoyong ngajungjunkeun, ngadugikeun aspirasi masyarakat Maniis khususna, umumna warga Dapil 6 supados ngawujudkeun Purwakarta istimewa,” Bahrum Muhamad M timewa,” ujarnya. Maju dalam Pileg 2014, Baung memang memang mengaku sudah berencana. Namun, kesiapan majunya juga dikarenakan banyak warga termasuk sanak keluarga meminta agar Ia memantapkan kesiapan itu dalam menyongsong Pileg 2014. Maka dengan niat tulus, serta dukungan, Ia pun kembali menegaskan siap maju di Pileg 2014 nanti. “Tentunya jika kita di minta dan dianggap mampu mewakili para pendukung atau simpatisan juga keluarga tidak salah bila mengikuti dan menjalankannya,” kata dia. Masalah program apa yang akandiperjuangankan,semua berbalik ke pada kebutuhan dan situasional nanti,utama atau pada prinsipnya nanti jika memang Allah meridhoi dirinya untuk duduk di DPRD Purwakarta yang terpenting menurut dia semua harus demi rakyat dan aspirasi arus bawah tersalurkan. (ega)

TINJAU : Kasi Intel Kejari Kabupaten Purwakarta Dandeni Herdiana SH (kedua dari kiri) bersama Koordinator Tim Ahli dari Polban melakukan peninjauan Program PPIP di Desa Tanjung Sari, Kecamatan Pondok Salam, kemarin.

Kejari Gandeng Polban Ungkap Kasus PPIP 2011 foto: asep achamd

PURWAKARTAKeseriusan Kejaksaan Negeri (Kejari) Purwakarta mengungkap dugaan kasus korupsi program PPIP (Program Percepatan Pembangunan Infrastruktur Pedesaan) semakin gencar dilakukan. Setelah memeriksa 10 Kepala Desa penerima bantuan secara marathon, Kejaksaan pun menggandeng salah satu perguruan tinggi Negeri di Bandung untuk membantu mengungkap kasus tersebut. 10 orang tim ahli dari perguruan tinggi Negeri Institut Politeknik Bandung (Polban), langsung di minta turun ke lapangan guna memastikan jumlah kerugian uang negara dalam dugaan kasus tersebut Kasi Intel Kejari Kabupaten Purwakarta Dandeni Herdiana SH kepada Fakta Karawang mengatakan, dugaan kasus

korupsi pada pekerjaan proyek PPIP diduga telah merugikan keuangan Negara. Dari 10 desa penerima bantuan PPIP, tiga diantaranya diduga yang paling dominan. “Dari alokasi anggaran APBN Tahun 2011 sebesar Rp2,5 milyar dibagikan ke sepuluh desa, dengan anggaran Rp250 juta setiap desa. Maka, untuk memastikan berapa jumlah kerugian pelaksanaan pembangunan itu, kami sengaja akan mendatangkan tim ahli dari Polban,” ujar Dandeni saat melakukan peninjauan Program PPIP di Desa Tanjung Sari, Kecamatan Pondok Salam Kabupaten Purwakarta, kemarin. Peninjauan langsung ke lokasi itu juga di ikuti oleh satuan kerja (Satker) dari Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang, Pani-

tia pembangunan jalan serta Kepala Desa Tanjung Sari sempat mengundang perhatian masyarakat. Peralatan coring yang dibawa tim ahli langsung di tancapkan di jalan yang diduga bermasalah. Salah satunya di Cisumur, Dusun 3, Desa Tanjung Sari Kecamatan Pondok Salam, Purwakarta. “Tim ahli yang kami undang dari perguruan Tinggi Polban adalah salah satu tim ahli yang bisa memberikan hasil coring lebih cepat,” ujar Dandeni. Dikatakan Dandeni, Kejaksaan membuktikan kinerjanya dengan melakukan pemeriksaan langsung terkait dugaan korupsi pada pembangunan jalan bantuan dari program PPIP tahun 2011 dengan melakukan Coring disejumlah titik jalan. “Proyek pembangunan jalan

di Desa Tanjung Sari menjadi titik pertama yang kami periksa. Selanjutnya akan di lanjutkan ke desa-desa seperti Desa Pondok Bungur dan Desa Gurudug. Dalam waktu dekat diharapkan akan ada hasil dari pemeriksaan tersebut,” tegasnya. Kepala Desa Tanjung Sari Ade Suryawijaya mengatakan, pembangunan jalan tersebut berjalan tanpa sepengetahuannya. Alasannya, saat itu dia sedang mengikuti pelatihan di luar Purwakarta. Diakuinya, ia mengetahui pembangunan tersebut setelah Hendra selaku ketua OMS memberikan Proposal kepada dirinya. “Saya tidak mengetahui kapan pelaksanaan pembangunan jalan ini. Saya pun pernah memberikan teguran namun tidak diindahkan oleh

Ketua Panitia,” ujarnya. Menurut Ade, dengan hasil pekerjaan dari nilai anggaran Rp250 juta, Ia justru merasa prihatin. Karena kondisi jalan yang telah dibangun menggunakan anggaran program tersebut kini sudah mengalami kerusakan. “Hendra selaku ketua OMS harus mempertanggungjawabkan pekerjaannya, ” tegasnya. Hendra selaku ketua OMS mengatakan, pembangunan jalan ini dilakukan secara swadaya oleh masyarakat setempat. Kalaupun ada kerusakan, sambung dia, tentunya akan segera diperbaiki bersamasama. ‘Jalan ini kan di bangun bersama-sama dengan warga. Kalau ada kerusakan mereka siap melakukan perbaikan dalam masa pemeliharaan,’ ujarnya. (asp)

Aksi Perampasan Motor DIKUMPULKAN : 61 Bacaleg dari PDIP saat berkumpul di kantor PDIP Purwakarta.

foto: ega

61 Bacaleg PDIP Dikumpulkan PURWAKARTA- Panitia penjaringan Caleg DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Purwakarta mengumpulkan Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) yang telah mendaftar dan mengikuti tahapan pencalonan di Kantor DPC PDIP kemarin. Puluhan Bacaleg ini berkumpul dalam rangka pemasukan kelengkapan berkas serta sebagai bukti keseriusan bacaleg dalam pencalonannya tersebut.Rapat yang dipimpin oleh Wakil Sekretaris DPC PDIP H.Marlin itu juga sempat membahas terkait ramainya isu soal diwajibkan membayar RP 29 juta di PDIP. Dari kuota 45 kursi yang telah ditetapkan

KPU, menurut Marlin PDIP kebanjiran pendaftar hingga 120 persen.Sehingga mewajibkan panitia penjaringan untuk selektif dalam menjaring bakal calon yang ada, “Semua tentu diakomodir dulu, adapun nanti ada yang terelimir berarti itu sudah keputusan partai dan harus diikuti,” ujar Marlin kepada peserta yang hadir. Marlin menambahkan, PDIP Purwakarta akan melakukan proses Ferivikasi secara professional, ini untuk menjaga agar calon yang diusung PDIP nanti benar-benar berkualitas, “Karena kalau sudah jadi DCS, terus ada yang mundur, kita akan kerepotan,” ujarnya. Selain memberikan arahan kepada se-

mua bacaleg, panitia penjaringan juga sempat menghimbau kepada kepala desa aktif yang turut mencalonkan agar kembali pikir-pikir karena akan menaruhkan jabatan mereka sebagai kepala desa. “Kades kan harus mundur, trus ada kades yang baru menjabat dua tahun, jadi harap pikir-pikir dulu,” katanya. Bacaleg yang sudah tercatat di PDIP Purwakarta saat ini berjumlah 61, sedangkan KPU memberikan kuota kepada setiap partai hanya 45, sehingga hal itu menjadi ketakutan tersendiri bagai bacaleg yang ada karena harus ada yang tersingkir sebanyak 16 orang agar berkurang menjadi 45. (ega)

PURWAKARTA - Setelah sempat memenuhi panggilan Komisi I DPRD Purwakarta soal aksi perampasan motor oleh Dept Coletor Wom Finace. Kini, giliran Polsek Pasawahan melakukan pemanggilan terhadap manajemen perusahaan pembiayaan kredit kendaraan tersebut. Namun terakait ini, kapolsek mengaku akan meminta keterangansekaligusmenindaklanjuti laporan seorang warga yang sebelumnya telah menjadi korban dan melaporkan peristiwa ini ke Polsek Pasawahan. Maka, atas pemanggilan itu pihak WOM Finance pun bersikap kooperatif. Kepala Cabang WOM Finance Kabupaten Karawang, Hendro bersama Kepala Cabang WOM Finance Kabupaten Purwakarta Fery Suryana disertai dengan Head Kolektor masing-masing cabang mendatangi kantor Polsek Pasawahan , Rabu (26/3) kemarin pada pukul pukul 14.00 WIB. Saat ditemui Fakta Karawang, Kapolsek Pasawahan Kompol Wahyudin WP mengaku, pemanggilan itu pula sesuai surat pemanggilan yang dilayangkan ke pihak WOM Finance Purwakarta dan Karawang beberapa waktu lalu. “Kami meminta keterangan dari pimpinan perusahaan WOM Finance. Selain itu kami juga akan melakukan kroscek dari pelapor dan pihak WOM Finance, “ ujarnya. Dikatakan, sesuai dengan undang-undangg berlaku, seharusnya WOM Finance mema-

tuhi prosedur tentang pengambilan barang bergerak dengan meminta bantuan pihak kepolisian terdekat. “Kami akan melakukan penyelidikan secara tuntas. Kalau benar ada oknum Kepolisian yang membantu pihak WOM Finance melakukan perampsan unit kendaraan di jalan, maka sesuai prosedur kami juga akan melimpahkan kasus ini ke Polres,” terangnya. Sampai saat ini, sambung Kapolsek Wahyudin, pihaknya belum menetapkan pasalpasal pelanggarannya, karena belum ada keterangan dari pihak pelapor dan terlapor. Hasil itu akan bisa diputuskan setelah pihak kepolisian mendapat keterangan sesuai dengan berita Acara Pemeriksaan (BAP). “Setelah pelapor dan terlapor di BAP, kami akan mengetahui duduk persoalan yang sesungguhnya,” ucap Kapolsek. Sementara itu, Kepala Cabang WOM Finance Purwakarta Fery Suryana mengaku siap koperatif dengan surat pemanggilan tersebut. Sebagai perusahaan besar, pihaknya akan menghadiri pemanggilan agar persoalannya cepat selesai. “Saya dan Pimpinan WOM Karawang pak Hendro, Koordinator Head Kolektor Karawang saudara Mesak dan Head Kolektor WOM Purwakarta Abdul Khoer akan selalu kooperatif dan siap memberikan keterangan kepada polisi,” pungkasnya. (asp)

han e a w a s a c P Polseikl WOM Finan Pangg


HarianUmum Umum Harian

FAKTA FAKTA BEKASI BEKASI CERDAS LUGASMENGULAS MENGULAS CERDASMENGUPAS MENGUPAS LUGAS

ARGA HHarga

Rp. 2.000 . 2000

Rp

DICORET

foto: tole

BEKASI - Bakal calon legislatif (Bacaleg) akan dijegal Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk kembali mencalonkan diri, jika berpindah partai tanpa ada surat pengunduran diri sebagai anggota DPRD. Hal itu berdasarkan Peraturan KPU Nomor 7 Tahun 2013 pasal 19 point i, yang menjelaskan apabila calon anggota DPR RI/ DPRD Kabupaten/Kota mencalonkan diri dari partai lain, harus ada surat pengunduran diri dari DPRD. Ketua DPRD Kabupaten Bekasi Mustakim menjelaskan, peraturan baru tersebut akan segera dibicarakan dengan pimpinan fraksi di DPRD. Sebab, pencalonan Bacaleg

PEMKAB CUEK : Semrawut lalulintas yang terjadi di bundaran SCG seolah-olah sengaja dibiarkan terjadi oleh Pemkab Bekasi. Hal itu terbukti dengan dibiarkannya angkutan kota ngetem sembarangan dan traffick light yang tidak berfungsi.

Lalu Lintas SGC Semrawut

Pemkab Cuek

BEKASI - Lalu lintas tepat di bundaran Sentra Grosir Cikarang (SGC) Cikarang Utara semrawut dan amburadul. Namun meski kondisi tersebut sudah terjadi sejak lama, Pemerintah Kabupaten Bekasi seolah-olah tidak tahu dan terkesan menutup mata dan cuek saja.

Kesemrawutan lalu lintas disebabkan oleh beberapa hal. Diantaranya karena tidak ada petugas jaga baik dari Dinas Perhubungan maupun aparat Kepolisian yang stand by untuk mengatur arus lalu lintas. ke hal 15

NAMA ANGOTA DEWAN PEMBOLOS KOMISI A

KOMISI B

- Teuku Ihsan H - Sabaranto - Jemi Fitters - Nur Usman - Soleman - Jejen Sayuti - Hendrik D - Suyaman - Ali bin H Amin - Asep Jamaludin

KOMISI C - Iin Parihin - Abdul Kholik

FAKTA KARAWANG I 9 16

PINDAH PARTAI

website: http://faktakarawang.com

kamis, 28 MARET 2013

Ancaman dari KPU untuk

Bacaleg

nantinya akan terganjal oleh persyaratan yang mengharuskan adanya surat pengunduran diri dari DPRD jika kembali maju pada Pileg 2014 mendatang, dari partai lain. “Besok (hari ini) kami akan menggelar rapat pimpinan untuk membahas peraturan KPU ini, secara tekhnis nantinya akan diserahkan ke fraksi dan partai-nya masing-masing,” ujar Mustakim. ke hal 15

Pemilu 2014 Demokrat Targetkan 10 Kursi

KOMISI D - Muhtadi Muntaha - Sa'dan - Cut Meutiawati

Muscab Mustakim

”No Coment”

Pencitraan Anggota DPRD Abaikan Pekerjaan BEKASI - Ketua DPRD Kabupaten Bekasi Mustakim menyayangkan masih banyaknya anggota DPRD yang tidak masuk kerja berdasarkan daftar kehadiran harian. DPRD pun akan mengevaluasi kehadiran anggota dewan berdasarkan absensi harian tersebut. “Nanti saya akan meminta pengawasan dari Badan Kehormatan (BK) DPRD Kabupaten Bekasi, mengenai tingkat absensi harian para anggota dewan,” ungkap Mustakim. ke hal 15

foto: tole

MENUMPUK: Tumpukan sampah pedang pasar Sukatani di bantaran kali Cikarang.

Pemkab Diam Saja

Kali Cikarang Jadi Tong Sampah BEKASI – Warga yang diam di sekeliling tempat pembuangan sampah sementara (TPSS) Pasar Sukatani mengeluh. Hal itu karena sampah yang menumpuk di lokasi itu telah menimbulkan bau tidak sedap dan menjadi polusi udara saat dibakar. Sarmilih (35) warga Kampung Srengseng RT.03/02 Desa Sukadarma Kecamatan

Sukatani mengatakan, lokasi TPSS itu pada awalnya adalah badan Kali Cikarang. Namun lama-kelamaan oleh pedagang Pasar Sukatani dijadikan TPSS. “Sudah terjadi bertahuntahun. Sebelumnya tempat sampah itu adalah badan kali yang dijadikan tempat penimbunan sampah,” katanya. Dulu, lanjut pria yang akrab

disapa Ceming itu, badan Kali Cikarang lebar dan dalam. Tapi karena lama kelamaan menjadi tempat pembuangan sampah akhirnya, badan kali menyempit. Yang anehnya, kata Ceming, pemerintah setempat seolaholah tidak tahu. Padahal tempat sampah illegal itu sudah kerapkali dikeluhkan warga sekitar.

BEKASI - Meski Partai Demokrat sedang digoncang berbagai permasalahan di tingkat internal pusat. Dari mundurnya Ketua Umum Anas Urbaningrum yang tersandung kasus korupsi Hambalang dan mundurnya sejumlah kader di seluruh daerah. Untuk wilayah Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Kabupaten Bekasi dipastikan suhu politik itu tidak berpengaruh besar. Saat diwawancara wartawan Fakta di ruang kerjanya kemarin, Sekjen DPC Partai Demokrat Kabupaten Bekasi Mustakim secara tegas menyatakan kondisi politik di wilayahnya tetap aman dan terkendali. Menurut dia, walaupun saat ini banyak cobaan masalah di tingkat pusat namun di daerah Bekasi kader partai tetap solid. “Sejauh ini kader di Bekasi tidak ada yang mengun-

Saya optimis kursi partai demokrat 2014 mendapat 10 kursi minimal. Kalaupun ketua partai mentargetkan 13 kursi, kami hanya mengambil angka minimal saja.” Mustakim Sekjen DPC Partai Demokrat Kab.Bekasi durkan diri dari partai demokrat. Kami tetap solid pada pemilu 2014 nanti,” ke hal 15

ke hal 15

Klaim Porda Siap, Disparbudpora Bungkam Soal Anggaran Ilustrasi

Jalan Protokol Rusak, Kecelakaan Meningkat

BEKASI - Sejak awal Januari hingga Pebruari tahun 2013, korban meninggal dunia akibat kecelakaan jumlahnya meningkat. Berdasarkan data kecelakaan lalu lintas (Laka Lantas) Polresta Bekasi, pada Januari terdapat dua korban meninggal dunia dan pada Pebruari meningkat menjadi 13 korban yang meninggal. Meningkatnya korban meninggal dunia dalam kurun waktu yang tidak terlalu lama didominasi terjadi di jalan umum atau protokol. Kecelakaan yang mengakibatkan korban meninggal dunia juga terjadi akibat infrastruktur yang rusak parah. “Dominan (kecelakaan) di jalan umum, tapi jalan rusak juga bisa berakibat kecelakaan lalu lintas,” ungkap Kasat Lantas Polresta Bekasi, Kompol Tri Yulianto. Selain menyebabkan hilangnya nyawa, akibat jalan rusak juga mengakibatkan kemacetan. Seperti yang terjadi di Jalan Raya Imam Bonjol, Cikarang Barat yang setiap harinya terjadi antrian kendaraan karena kondisi jalan yang rusak parah. ke hal 15

CIKARANG PUSAT - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi mengklaim siap menghelat pelaksanaan Pekan Olahraga Daerah (Porda) XII Jawa Barat pada November 2014 mendatang. Anehnya, Pemkab belum bisa mengestimasikan berapa besaran anggaran yang dibutuhkan untuk penyelenggaraanya nanti. Padahal, pelaksanaan pesta olahraga terbesar se provinsi tersebut kini sudah semakin dekat. Kepala Dinas Pariwisata Budaya Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Kabupaten Bekasi, Sutia Resmulyawan mengaku belum bisa mengestimasikan besaran anggaran untuk penyelenggaraan Porda XII. Termasuk anggaran untuk kebutuhan kelengkapan para atlet yang akan berlaga di pesta olahraga tersebut. “Kalau diestimasikan, takutnya nanti kelebihan atau kurang justru menjadi pertanyaan. Jadi sementara ini belum bisa diketahui. Kalau untuk peralatan

foto: van

Persiapan Porda: Dewan Komisi B DPRD Kabupaten Bekasi memanggil Ketua Koni dan Kepala Disparbudpora dalam rapat persiapan Porda, kemarin.

atlet kemungkinan ada yang beli dan pinjam,” kata Sutia seusai menghadiri rapat kerja dengan komisi B DPRD Kabupaten Bekasi, Rabu (27/3). Disinggung soal progres pembangunan Stadion Utama, Sutia juga belum bisa menjawabnya. Dia hanya mengatakan, untuk progres stadion merupakan kewenangan dari Dinas Bangunan selaku OPD (Organisasi Perangkat Daerah) yang memiliki peran penuh dalam membangun mega proyek tersebut. “Kalau progres itu kewenangan Dinas Bangunan, tapi kalau dari sisi anggaran dari provinsi sudah dianggarkan Rp100 miliar dan dari APBD Kabupaten Bekasi sebesar Rp24 miliar,” ungkapnya. Masih dikatakan Sutia, pemerintah daerah saat ini tengah mengkordinasikan lokasi pertandingan tiga cabang olahraga di luar daerah. Tiga cabang olahraga yang dimaksud yakni, sepatu roda, dayung dan jet ski. ke hal 15


KAMIS, 28 MARET 2013

Warga Pertanyakan

Izin UPL UKL PT Permane Dewan Hasilkan Tiga Kesepakatan

Aep Saeful Rohman Ketua Komisi C

Lippo Cikarang Diberi Waktu Hingga April Serahkan Aset Fasos Fasum

BEKASI - Berdasarkan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK 2012, Pemkab Bekasi senantiasa mendapatkan Wajar Dengan Pengecualian (WDP) mengenai aset tanah di PT Lippo Cikarang. Namun BPK menemukan banyak aset fasos dan fasum yang masih dikuasai pihak pengembang perumahan atau belum diserahterimakan ke pemerintah daerah. Hal itu membuat Pemkab Bekasi belum pernah mendapatkan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Ketua Komisi C DPRD Kabupaten Bekasi, Aep Saeful Rohman mengungkapkan, banyak aset yang belum tercatat secara lengkap dan belum pernah diserahterimakan dari pengembang ke Pemkab Bekasi. Sesuai Permendagri No 13 Tahun 2010 tentang pedoman pelaksanaan fungsi pengawasan DPRD terhadap tindaklanjut pengawasan BPK salah satunya aset. Berkaitan dengan itu, pihak dewan mengundang PT Lippo Cikarang dan dinas yang berkewenangan mengenai aset untuk membahasnya. “Pemkab wajib hukumnya menindaklanjuti hasil temuan BPK tersebut. Salah satunya dewan di sini melakukan fungsi pengawasan terkait langkah-langkah eksekutif dan PT

Lippo Cikarang,” ungkap Aep. Politisi asal PDI Perjuangan menjelaskan, ada total lahan seluas 16,5 hektar fasos dan fasum milik Pemkab Bekasi. Sedangkan lahan yang kosong kini masih sisa 14,3 hektar di kawasan Lippo Cikarang. Adapun tanah 2 hektar lebih itu sudah dibangun Puskesmas, Polsek Cikarang Selatan, Mushola dan SMA 1 Cikarang. Dengan demikian, dewan memberikan batas waktu terakhir terhadap PT Lippo Cikarang pada 25 April 2013, untuk segera melakukan serahterima aset tersebut ke pemerintah. “Kami minta sebelum serahterima lahan fasos dan fasum antara pemda dan PT Lippo Cikarang, dinas terkait untuk singkronisasi siteplan yang disepakati pada tahun 1998. Jangan sampai siteplan itu mereka yang mengatur untuk ditukar. Karena siteplan lama itu yang datanya lebih konkrit,” beber dia. Pemkab Bekasi lanjut dia, di bawah pengaruh leading sektor Bupati Bekasi untuk segera berkoordinasi mengenai asetaset milik Pemkab Bekasi yang hilang. Karena persoalan aset tidak hanya di Lippo Cikarang saja, tetapi masih banyak pengembang perumahan lainnya yang lahan fasos dan fasum belum diserahterimakan.(van)

Taih Winarno

BEKASI - Polemik antara PT Mane Indonesia dan Warga Kampung Sempu, Desa Pasir Gombong, Kecamatan Cikarang Utara, menghasilkan tiga kesepakatan, diantaranya menghilangkan bau tak sedap, pelayanan pengobatan gratis dalam bentuk CSR, dan pembangunan cerobong asap. Kesepakatan itu langsung dibacakan Wakil Ketua Komisi C DPRD Kabupaten Bekasi Taih Minarno, Rabu (27/3) di PT Mane Indonesia. Saat membacakan kesepakatan, kata Taih pihak perusahaan diharuskan mengadakan pengobatan gratis bagi warga dalam memeriksa kesehatan secara rutin. Meski dianggap pihak perusahaan tidak berdampak tetapi bau yang ditimbulkan sangat pekat. Ia menilai bakal berpengaruh juga terhadap warga. “Intinya kami bukan menghalangi pembangunan ini supaya tidak beroperasi, tetapi karena warga datang ke kami mengeluh akan baunya yang menyengat. Dikhawatirkan kena penyakit dan tidak nyaman juga jika kondisinya sedang makan,” ungkap politisi asal Demokrat ini. Kembali ia mengungkapkan, di wilayah jababeka banyak perusahaan. Kebetulan PT Mane Indonesia yang berdekatan dengan rumah warga. Sehingga dampak yang ditimbulkannya juga sangat pekat bagi lingkungan sekitar. “BPLH juga mestinya intens dengan aduam masyarakat ini. Jangan cuma diam saja. Saya pastikan ada oknum BPLH ada permainan dengan perusahaan,” katanya. Manajer Produksi PT Mane Indonesia, Imam mengaku, jangan terlalu menghakimi perusahaan. Pihaknya bakal menjalankan sesuai UU dan hukum yang berlaku.

“Kami bakal menerjunkan enginer dari perancis langsung untuk menganalisa pabrik melalui pembuatan cerobong asap dan kami juga meminta masukan maupun kajian langsung dari BPLH. Dalam tiga bulan diupayakan baunya sudah diminimalisir bukan berarti dihilangkan,” terangnya. Tak hanya itu, dilanjutkan dia, perusahan juga bakal memindahkan produksinya ke tempat lain. Ini dilakukan juga untuk mengurangi bau yang tidak sedap di lingkungan. Diperkirakan sampai akhir Juni sudah optimal pemindahannya. Dikarenakan perusahannya sudah berdiri sesuai aturan yang mengacu UU. Bahkan laporan UPL/UKL rutin dilakukannya. Sehingga kalau pihaknya melanggar sangat dipersilahkan melalui jalur UU dan hukum yang berlaku. “Kami bakal melakukan kewajiban, kalau semuanya berdasarkan UU. Padahal, kami dijanjikan Jababeka kalau lokasi perusahaan kami berada di kawasan yang sangat jauh dari permukiman warga,” tuturnya. Terpisah, Ketua RT 05/01 menuntut agar bau bisa dihilangkan sehingga tidak tercium warga lagi. Ia khawatir bau itu malah menggangu pernafasan warga. Ia menuding dalam pembangunan PT Mane Indonesia, sebelumnya diterbitkan Amdal dan UPL/ UKL dari BPLH. Namun, anehnya Amdal yang dikeluarkan tidak sesuai dengan yang ada di lapangan. “Kalau masalahnya seperti ini, bau yang ditimbulkan sangat menyengat. Kenapa bisa dikeluarkan Amdalnya. Ini aneh sekali,” katanya sembari bertanya-tanya di hadapan perusahaan dan DPRD. (van)


KAMIS, 28 MARET 2013

HTI Tolak RUU Ormas

Deden: Serapan Reses Hanya 10 Persen BANDUNG - Reses, meru- dalam Musrenbang Provinsi pakan kegiatan rutin yang yang diselenggarakan setadilaksanakan para wakil hun sekali," ulasnya. rakyat dalam menjaring asNamun, aspirasi yang dipirasi masyarakat. Untuk himpun dalam reses kemuDPRD Jabar misalnya, ang- dian menjadi program pemgaran reses per anggota de- bangunan, baru terserap 10 wan mencapai Rp 40 juta. persen saja. Ini terjadi kareNamun meski menelan na terbatasnya dana APBD. anggaran cukup besar, efek- "Aspirasi dari reses yang betifitas manlum terserap di faat reses APBD Provinsi, hingga tersulit diajukan w u ju d n ya dalam APBN program, karena rumitd i r a s a nya pengajuan masih minkepada Keim karmenterian yang ena termenangani batasnya bidang-bidang APBD. yang diusulkan Minimdalam reses," nya efekterangnya. tifitas ini Wakil Ketua didasarkan Komisi A ini pada hamenambahDeden sil evalukan, fokus kegasi maniatan reses kali faat reses dalam konteks ini akan diarahkan untuk terakomodirnya aspirasi menyerap aspirasi yang masyarakat. Pencapaian- mendesak. "Untuk Dapil nya dinilai masih berkisar Karawang dan Purwakarta, 10% per tahun. "Serapannya pengentasan kemiskinanmasih minim, serapannya lah yang menjadi prioritas. hanya sekitar 10 persen as- Karena prosentase kemiskipirasi yang menjadi program nan di dua daerah itu menpembangunan," ujarnya. capai 35%," ungkapnya. Lebih lanjut Ia memparDengan kondisi tersebut, kan, ada 5 titik aspirasi yang yang patut dipejuangkan dihimpun dari berbagai as- adalah pembangunan rupek tiap kali reses digelar, mah layak huni dan perbaiantara lain bidang pemer- kan infrastruktur khususnya intahan, perekonomian, kawasan Batujaya. Perpendapatan dan keuangan, baikan di wilayah itu baru infrastruktur dan pemban- bisa dilakukan setelah pengunan serta kesejahteraan etapan APBD Provinsi dan rakyat. "Dari aspirasi itu, APBD Kabupaten Karawang selanjutnya dibawa ke fo- 2013. Melalui reses kali ini, rum Musrenbang. Untuk perbaikan rumah korban produk reses yang jaring banjir bisa direalisasikan dari DPRD Jabar, men- dalam perubahan APBD jadi masukan Provinsi Jabar 2012.(jay)

Hari ini Penetapan Nama SUS Gedebage Bandung - Proses pencarian nama untuk Stadion Utama Sepakbola (SUS) Gedebage memasuki babak akhir. Rencananya, penetapan nama berdasarkan hasil polling short message service (SMS) itu akan diputuskan dalam rapat Bamus (Badan Musayawarah) hari ini, Kamis (28/3/). "Keputusannya akan ditentukan di bamus besok," ujar anggota Bamus Entang Suryaman kepada wartawan di Gedung DPRD Kota Bandung, Jalan Aceh, Rabu (27/3). Polling penamaan stadion utama sepak bola (SUS) di Gedebage yang dilakukan melalui short message service (SMS) sudah dututup pada 22 Maret 2013 lalu. Dari 14.777 sms yang masuk ke server, 83,3 persennya memilih nama

'Gelora Bandung Lautan Api'. Sisanya yakni Gelora Gedebage Kota Bandung dengan jumlah sms 2.047 (11,7 persen), kemudian Gelora Rosada dengan jumlah sms 871 (5,0 persen). Menurut Entang, kemungkinan besar tidak akan ada perubahan nama lagi. Karena sudah keputusan hasil polling. "Tapi tetap keputusannya ditetapkan di sana (Bamusred)," ujarnya. Rencananya, rapat bamus akan digelar pada pukul 10.00 WIB dan dilanjutkan dengan rapat paripurna pada pukul 14.00 WIB. "Kami sudah mengakomodir aspirasi masyarakat, dan sekarang hasil akhirnya. Akan kita tentukan nantinya," terangnya. (jay)

foto : ist

SIBUK : Para pekerja di Stadion Gedebage tengah sibuk merapikan rumput.

Waspada Modus Penipuan Catut Nama Hakin BANDUNG - Modus penipuan mencatut nama hakim terjadi di Pengadilan Negeri (PN) Bandung. Seorang warga Kota Bandung yang keluarganya tengah menempuh proses hukum di PN Bandung nyaris menjadi korban. Ahmad (38), sebut saja begitu, pekan lalu menerima telepon dari seseorang mengaku sebagai Ketua Majelis Hakim yang menangani perkaranya yaitu Sinung Hermawan. "Neleponnya ke rumah. Kemungkinan karena nomor itu yang tercantum di komputer informasi di PN Bandung," ujar Ahmad pada wartawan, Rabu (27/3). Penelepon bersuara pria meminta dikirimkan sejumlah

uang agar vonis yang dijatuhkan bisa ringan. Orang tua Ahmad yang menerima telepon tersebut memberikan nomor handphone dirinya. Orang menghubungi Ahmad dan mengaku sebagai 'Sinung' itu menggunakan nomor telepon 081322058606. "Dia minta saya mengirimkan uang sebesar Rp 50 juta ke rekening BRI 110501005884507 atas nama Suwanto. Suwanto itu katanya hakim di PN Bandung," katanya lagi. Ahmad yakin sang penelepon bukan Sinung sesungguhnya. Sebab, Ahmad mengaku akrab dengan nada suara Sinung. Ia semakin percaya kalau penelepon ialah penipu. Suatu waktu Ahmad menanyakan langsung kepada Sinung.(net)

Dinilai Bungkam Aspirasi

BANDUNG - Ratusan anggota Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) menggelar aksi demonstrasi di halaman Gedung Sate, Selasa (26/3). Aksi tersebut berkaitan dengan penolakan Rancangan Undang-undang (RUU) Ormas. Massa yang berasal dari gabungan ulama, masyarakat, dan mahasiswa itu, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Dengan penuh semangat mereka meneriakkan pekikkan aspirasi secara bergantian. Sebelumnya, HTI melakukan orasi dengan berjalan kaki dari Masjid Agung menuju Jalan Suci kemudian menuju Gedung Sate dengan membawa spanduk dan bendera hitam bertuliskan Hizbut Tahrir. Aksi demo kali ini menuntut agar pemerintah bertindak bijak dan memberikan tanggapan positif terhadap penolakan RUU Ormas, yang dirasa tidak adil serta membungkam suara kritis masyarakat terhadap pemerintah. Menurut Muhammad Ismail Yusanto selaku juru bicara HTI mengungkapkan, RUU Ormas berpotensi membungkam suara kritis masyarakat. "RUU ini mengusung semangat mengontrol dan merepresi ala Orde Baru yaitu menghidupkan kembali ketentuan asas tunggal," ulasnya. Dimana lanjut dia, pada Pasal 2 RUU Ormas, larangan berpolitik bagi ormas pada Pasal 7 RUU Ormas dan kontrol ketat ormas oleh pemerintah yang dijelaskan dipasal 58, Pasal 61 dan Pasal

Foto : jay zaelani

AKSI : Sejumlah anggota HTI menggelar aksi di Halaman Gedung Sate.

62 RUU Ormas. "Ini sangat berpotensi untuk membungkam sikap kritis masyarakat terhadap pemerintah dengan berbagai dalih dan merupakan sebuah kemunduran besar. Mengingat

TAP MPR no. XVIII/1998 sudah membatalkan TAP MPR no. II/1978 termasuk di dalamnya tentang Asas Tunggal," ulasnya. Yang diperlukan saat ini menurutnya, adalah bagaima-

na menata ulang kerangka berfikir secara benar tentang membina masyarakat dan membawa negeri ini ke arah yang tepat. "Dan yang tak kalah penting adalah mengenali ancaman terbesar buat negeri

ini berikut cara menghadapinya," tegas Ismail. Aksi yang mendapat pengawalan ketat puluhan aparat ini berjalan lancar tanpa menyebabkan kemacetan di ruas Jalan Diponegoro.(jay)


KAMIS, 28 MARET 2013

Menggeliatnya Bisnis Kepariwisataan di Karawang PERLAHAN namun pasti, kondisi bisnis sektor pariwisata di Karawang, mulai membaik. Meski pertumbuhannya masih sangat kecil, namun kenaikannya sangat jelas terlihat. Secara kasat mata, pertumbuhan itu tampak dari banyaknya bermunculan pelaku usaha bidang tersebut yang membangun “kerajaannya” di Kota Lumbung Padi ini. Sebut saja, resto, tempat karaoke dan beberapa hotel berbintang yang saat ini masih dalam tahap pembangunan. Bayu Hidayah, Karawang foto: bayu hidayah

MEGAH: Salah satu rumah makan di Karawang.

Salah seorang pelaku usaha bidang pariwisata di Karawang, H. Edwan, mengakui, salah satu faktor dari peningkatan kondisi bisnis bidang tersebut lantaran banyaknya industri di Karawang. Faktor lainnya, lantaran adanya pintu tol yang membuka gerbang perjalanan dari Jakarta menuju Bandung, pun sebaliknya. “Dengan banyaknya industri di Karawang, yang secara otomatis ‘membonceng’ para ekspatriat dari berbagai negara,” ujar H. Edwan. Selain “membonceng” ekspatriat, dengan menjadinya Karawang sebagai kota industri, lanjut dia, tentunya membawa angin segar pada peningkatan perekonomian masyarakat. Lantaran, dengan berdirinya banyak industri,

Yamaha Luncurkan

akan terbuka juga lapangan pekerjaan untuk warga Karawang. Berkait dengan faktor lain pembangkit bisnis bidang pariwisata di Karawang, adalah keberadaan pintu tol sebagai pembuka gerbang perjalanan dari Bandung ke Jakarta, pun sebaliknya. “Meski perjalanan melalui tol dari Jakarta-Bandung dan sebaliknya relatif singkat, namun ada diantara mereka yang ingin singgah di Karawang. Ya, baik itu untuk sekedar beristirahat, maupun untuk keperluan lain,” terang H. Edwan. Salah seorang pengurus PHRI Karawang, David, beranggapan, gejolak bisnis bidang pariwisata di Karawang, juga tak lepas dari banyaknya pendatang dari berbagai kota,

terutama kota besar yang menatap di Karawang. “Kedatangan mereka (pendatang-Red), tentunya juga tak lepas dari keberadaan industri dan keterkaitan dengan pekerjaan atau kedinasan. Dan ini, yang juga menjadi faktor penggeliat bisnis bidang kepariwisataan di Karawang,” kata David. Namun, geliat itu tidak serta merta diikuti oleh ketersediaan sumber daya manusia (SDM). Baik David maupun H. Edwan, mengakui, kalau untuk mendapatkan SDM di bidang kepariwisataan (produk lokal-red), saat ini masih sangat sulit. “Sebenarnya kita ingin bersinergis dengan Perda tentang ketenaga kerjaan. Tapi, perlu diakui juga, saat ini SDM di

bidang bisnis ini, untuk tenaga lokal masih sangat sulit. Terpaksa, untuk posisi tertentu, kita mengambil dari luar,” ujar H. Edwan, yang juga pemilik Rumah Makan Lebak Sari Indah ini. Dalam bisnis rumah makannya itu, H. Edwan, kini memperkerjakan sebanyak 80 orang. Dari jumlah itu, diakiui dia, masih medrupakan tenaga impor, alias dari luar Karawang. “Di sini, untuk menunjang geliat bisnis pariwisata di Karawang, perlu adanya sebuah perguruan tinggi di bidang kepariwisataan. Sehingga, selain Perda ketenagakerjaan bisa teralisasi, juga bisa membuka peluang lebih besar untuk para generasi muda di Karawang,” kata H. Edwan. (*)

Matic Crossover X-Ride

Menkeu Dapat Persetujuan DRP Menjadi Gubernur BI

JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu) Agus DW Martowardojo akhirnya berhasil mendapatkan persetujuan Komisi XI DPR, untuk menjadi Gubernur Bank Indonesia (BI). Pasalnya, pada 2008 lalu, dia gagal untuk menduduki jabatan tersebut. Direktur Utama PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Jahja Setiaamadja menilai, terpilihanya Agus Marto sebagai Gubernur BI sebagai hal positif. Menurut dia, pengalaman yang dimiliki Agus Marto di dunia perbankan bisa dijadikan tambahan.

LUNCUR: Yamaha X-Ride dalam sebuah pameran.

foto: ist

KARAWANG – Sebuah torehan sejarah dicetak Yamaha Indonesia Motor Manufacturing. Di awal bulan April, perusahaan motor dengan motto “semakin

di depan” ini akan meluncurkan ke pasar varian terbaru dari keluarga matic. Yakni, Yamaha Matic Crossover X-Ride. Yamaha X-Ride sendiri

foto: ist

PAMER: Seorang model dengan Yamaha X-Ride.

merupakan varian pertama di Indonesia matic crossover dari Yamaha. Motor ini merupakan kendaraan tangguh di segala medan, baik itu perkotaan mauapun jalan dengan medan-medan berat. “Yamaha sendiri menawarkan empat varian warna. Yaitu Crosser Blue, Skater White, Drifting Black, dan Adventure Black. X-Ride ini siap menghantam pasar pada April mendatang,” ujar Executive Vice President Marketing PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing, Dyonisius Beti, melalui rilis elektronik, yang diterima Fakta Karawang, kemarin. Varian terbaru ini, kata dia, bagi peminatnya masih harus inden. “Untuk bulan pertama kami akan buka inden besar-besaran, karena untuk bulan pertama yaitu bulan April kami hanya akan memproduksi sebanyak 1000 unit,” ungkap Dyonisius Beti. Lebih lanjut Dyonisius mengatakan, jika pada bulan

pertama terjadi lonjakan permintaan yang besar, makan setiap bulan akan ada peningkatan produksi yang berlipat-lipat. “Jika permintaan melonjak pada bulan pertama, pada bulan-bulan selanjutnya akan ada peningkatan produksi berlipat-lipat misalkan 5 ribu unit, 10 ribu unit hingga bulan ketiga,” tambah Dyonisius. Pihak Yamaha beralasan, dengan dikeluarkan terlebih dahulu 1.000 unit bertujuan untuk motor ini tetap menjadi trendsetter matic crossover. “Jika ingin menjadi trendsetter, maka motor ini harus terlebih dahulu bersifat limited edition, makanya kami hanya memproduksi 1.000 unit di bulan pertama,” ungkap Dyonisius. Kemarin, Rabu (27/3), varian ini secara resmi diperkenalkan ke publik oleh PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing di Yogyakarta. (bay)

“Dia (Agus) menguasai perbankan, sudah lama di sana, selain itu yang dibutuhkan BI saat ini adalah menjaga stabilitas inflasi dan moneter,” kata Direktur Utama BCA, di Hotel Indonesia, Jakarta, Rabu (27/3). Dia melanjutkan, saat ini mengendalikan inflasi sangat penting bagi makroekonomi Indonesia. Jika semua terjaga maka perbankan stabil, bila tidak terjaga, maka tidak stabil. “Jika kondisi stabil, maka akan memberikan fondasi yang baik bagi perbankan, terutama makro prudential,” jelasnya. Diberitakan sebelumnyak, le-

wat mekanisme voting (pemungutan suara), Komisi XI DPR-RI akhirnya menyepakati Agus Martowardojo sebagai Gubernur BI. Dari sekira 55 anggota komisi XI, menyepakati mantan Direktur Utama Bank Mandiri tersebut ke Bank Sentral. Agus Martowardojo, adalah laki-laki kelahiran Belanda. Kariernya sebagai bankir telah malang melintang dimulai dari Bank Mandiri. Setelah itu dia tercatat pernah berkarier di Bank Permata dan Eximbank. Agus akhirnya menjadi Menteri Keuangan menggantikan Sri Mulyani. (net)

IHSG Terus Melaju di Zona Hijau

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terus melaju di zona hijau. Di penutupan sesi I, IHSG menyentuh level 4.905,07 atau naik 62,25 poin. Seluruh sektor saham dan indeks di IHSG berada di

zona hijau. Indeks LQ45 naik 11,23 poin di 830,07. Sektor konsumer melaju 21,07 poin disusul dengan sektor industri dasar, pertambangan, perkebunan, dan manufaktur. Sektor yang bergerak paling kuat seperti PT Delta Djakar-

ta Tbk (DLTA) naik Rp2.000 di Rp310 ribu, PT Mandom Indonesia Tbk (TCID) naik Rp800 di Rp12.500 dan PT United Tractors Tbk (UNTR) naik Rp600 di Rp18.100. Saham yang bergerak melemah dan masuk dalam top loser antara lain PT Lippo General Insurance Tbk (LPGI) turun Rp150 di Rp3.125, PT Indomobil Sukses International Tbk (IMAS) turun Rp5.500 atau Rp100, dan saham PT Lippo Cikarang Tbk (LPCK) turun Rp100 di Rp6.800. Saham di bursa regional masih bergerak mixed. Indeks Nikkei turun ke 12.458,89 atau 0,10 persen, Hang Seng menghijau 192,59 poin di 22.503,67 dan Straits Times di 3.299,18 atau 0,32 persen. Sebanyak 196 saham naik, 95 saham turun, dan 70 saham tetap. Volume perdagangan sebanyak 3,642 juta lembar saham dengan volume Rp3,316 triliun. (net)


13

FAKTA KARAWANG

kamis, 28 MARET 2013

IKLAN BARIS

Rp. 100.000

1 bulan terbit

HUBUNGI MARKETING RESMI KAMI INFO & PEMASANGAN IKLAN :

(267) 849 0864

MATERI

Eden Kusnaedi 081287854444

IKLAN KAMI

JEMPUT

HATI-HATI TERHADAP PENIPUAN MENGATASNAMAKAN HARIAN UMUN FAKTA KARAWANG. TELITI SEBELUM ANDA BERTRANSAKSI..!! LOWONGAN

bengkel

SEWA ALAT PESTA

SHOWROOM

DIBTHKN sales Distributor barang industry.Pria,Maks 35 thn,Pend SMU/ setingkat, punya motor.Lapor 2-3 per minggu.Domisili karawang/purwakarta. Kirim ke PO BOX 2582 JKP 10025/ 021-3863217/sales@ptnsk.com

CV. MULTI SARANA TEKNIK JBB PRESSINDO Sistem press tampa ketok dan bakar Press Body motor, Vely jari-jari, AS Shoock Depan, Vely Recing, Segi tiga Fork, disk Brake, dll. Jl.A.R.Hakim No.135 Karawang

SEWA ALAT PESTA MURAH MULAI DARI - Tenda - Dekorasi - panggung - rias penganten. paket A, paket B komplit harga kurang dari 15 jt, mewah elegan. Tlp.(0267)6446421/0857 1501 4133. jl.ulekan desa sukharja arah uniska.

CV. DEWA SAMUDRA PERKASA MOTOR (GPMK) Jual beli mobil baru & bekas, Cash & Credit. Jl. Panatayudha No. 58A Guro I Karawang. Jl. Raya Proklamsi, Tunggak Jati Karawang. TLP: 0852 2707 3711

SINAR BAUT Sepecialis baut, mur dan tools, baut stainless, baut galvanis, baut baja, baut body motor. Jl.A.R.Hakim. No.5A Karawang. tlp.(0267)84529777055575 Fax (0267)8452977

DEKORASI

NICO MOTOR (GPMK) Jual beli mobil baru & bekas, Cash & Credit. Jl Otista No 48 (Belakang Ramayana), Cinanggoh Karawang. TLP: (0267) 401132/ 0815 9641 666/ 0877 8171 1066

CLENING SERVICE PANGGILAN Anda ingin cuci sofa/karpet dengan bersi cepat & bisa langsung di gunakan kembali segera hubungi kami Fatriati Chotimah perum kaba indah Blok AB Karawang tlp 0267 845 6607/081284545399

TANAH DIJUAL TANAH +-1600 M2, jl. Rayacurug Karawang Timur (3 Rumah dari Kantor Desa Curug). Hub: 08128039266/081316064671 DIJUAL TANAH +-1600 M2, jl. Rayacurug Karawang Timur (3 Rumah dari Kantor Desa Curug). Hub: 08128039266/081316064671

Yamaha X-Ride

Matic Paling Tangguh

VARIAN terbaru Yamaha Matic Crossover X-Ride resmi diluncurkan Yamaha Indonesia Motor Manufacturing. Namun bagi peminat X-Ride masih harus inden. Yamaha X-Ride sendiri merupakan varian pertama di Indonesia matic crossover dari Yamaha. Motor ini merupakan kendaraan tangguh di segala medan, baik itu perkotaan mauapun jalan dengan medan-medan berat. Untuk dapur pacu sendiri, X-Ride ini

dibekali dengan mesin berkapasitas 115cc dengan tipe mesin empat langkah, dua valve, SOHC, berpendingin kipas. Mesin mampu menghasilkan tenaga hingga 7,75 PS di putaran 8.500 rpm dengan torsi puncak mencapai 8,5 Nm di 5.000 rpm Yamaha sendiri menawarkan empat varian warna yaitu Crosser Blue, Skater White, Drifting Black, dan Adventure Black. X-Ride ini siap menghantam pasar pada April mendatang. (bay)

SPARE PART

AC MOBIL SEJUK ABADI (AIR CONDITIONING) Menyediakan Penjualan dan Pemenliharaan AC Mobil. Jl Rangga Gede No. 71 Gempol-Karawang. Tlp: 02674639777/ 0267-4420669

SERVICE

JASA

STEAM

DIESEL

Menrima pembuatan SPT tahunan, Pengurusan SIUP/ SITU HUB Telp/Fax 0267 8490750

CUCI STEAM 123 Melayani cucian Motor & Mobil, dengan bahan yang brkwalitas, tmpat aman & nyman. Jl Raya Perumnas - Galus Mas. No 19 karawang. Tlp: 0857 1501 3449

MAKMUR DIESEL JUAL Bor listrik,traktor quick,vacum power diesel berbagai merk dll. jl. Tuparef No.225 tlp.(0267)402877 at fax 405305

BUTIK GRIYA ZAHIRA Menyediakan: Pakaian Baju Muslim Anak dan Dewasa. Produk: Refanes, Elzatta, Zoya, Saqinqh, Dll. Tersedia Juga Sarung Instant. Jl. Arif Rahman Hakim Niaga. Tlp.0813 9815 5496/ 0877 7928 5561. Menyedikan Penjualan Online: www.griyazahra.com Distributor Mutif Mutif tmpil cntk, gya & Nyman, ttp syar’i, mnginpirasi. Bsn Muslim brbahan kaos, dptkan brbagai model trbaru di rmh mutif ini. Jl. Dewi Sartika No. 54, Dpan Pmadam Kbkran Krwng. HP. 0815 7442 2916 4-2

AL MADINAH JUAL buasana muslim pria dan wanita, tasbih, kurma, kismis, minyak jaitun, dll Jl.Tuparef No. 257 Hub: 081806463594 HOUSE OF MARCELLA menyediakan busana muslim: mukena, jilbab, gamis, baju koko, baju muslim anak dan busana muslimah. menerima pesanan oleh-oleh haji. Jl. Ir H. Djuanda No 15 karawang Telp 0267 8450274 / 0813 16261095 / ocha_199@yahoo.com TOKO GAYA KARTINI Menyewakan kebaya Anak2, baju adat anak, rias pengantin, acara adat, wedding organizer, dll. Juga Menjual Kebaya Pengantin Beskap/ Jas Pengantin, baju adat, kebaya wisuda/ perpisahan, alat dekorasi pelaminan, Jl. Tuparev no. 318 Karawang.

PROPERTI

SENLI & BINTANG ALUMINIUM mngrjakan: kusen almnium, prtsi gypsum, awning, krey folding, canopy, rolling door, etalase kaca tralis besi, pgr besi, pntu hendewrson, stainless, pintu expanda trm pasang wallpaper DISEWA/DIJUAL SCAFFOLDING Hub: Jl. TUPAREV NO.421(Dpn bank BNI) tlp.(0267)400805/0813189989 HOKI ALUMINIUM specialist Aluminium & kaca mngrjkn Kusen, Rollingdoor etalase, folding gate, Kitchenset, kc, pintu kkmr mndi bhn aluminium, dll. Dpn GOR KRW 0267407740

JASA Bongkar pasang gali kuburan/pemagaran makam Trma pnggalian bngkr psang mkam/kbran & pmindahan myt bru/lma. Hub. Bpk. Ajat HP. 085219409945. & pmsangan btu nisan s/d Krwng Indah, HP. 0852 1940 9945

4-2

KONSULTASI SPRITUAL Solusi jitu mnngani mslh eknmi, prjodohan, plet dhsyat, ksrpan, kna guna-guna/ sntet, gila, usir jin/ stan, smpurnahkan roh gntayangan, jual beli tnh, solusi jln hdp, dll. hub: Nana Hp. 0812 9448 7152

OPTIK

5-2

MENYAMBUT TAHUN BARU 2013 MUSTIKA OPTICAL. MENYEDIAKAN TSHIRT GRATIS, UNTUK PEMBELIAN DIATAS RP. 300RB & MENERIMA PESERTA ASKES DGN PENGGANTIAN RP. 200RB, JL. AHMAD YANI NO. 99. NO TLP. (0267) 4084341/ HP. 081317578633

DANA CEPAT

LARIS JAYA 2 Jual AC, Pompa, Mesin cuci, Kipas angin, kulkas, Tv, dll. terlengkap dan murah Jl.Tuparef No.279

KOMPUTER

TOKO KOMPUTER jL.kerta bumi No. 34B tlp.0812 823 2847(0267)414812 Fax (0267)411605

BAHAGIA MOTOR Bengkel & Cuci Mobil, melayani: Service/ Tune up, Ganti Oli, Body Repair/ Cat, Salon Mobil. Jln Raya RSUD Telukjambe. Hp: 0267 8456702/ 0815 9230 600

CINDO SELARAS menyewakan Kendaraan harian, mingguan atau bulanan xenia, avanza, Apv, Terios, Grend Livina, Elf, inova, pick up, truk, menerima jasa angkutan pindahan jawa, sumatra alamat Perumnas Teluk Jambe Karawang blok 1 No.182 tlp.085659239557, 081281107189

TOKO JAM SONO jual beraneka ragam jenis merk jam dingding alamat jl. Tuparef No.175

CENTRAL MOTOR service mtr, gnti oli & sphare part honda, suzuki, kawasaki Jl.Dewi Sartika II 0818 0604 8880

DIJUAL RUMAH, Lt. 100m (Hoek) Lb. 96m, siap huni. kt.3, Km 2. r kel, r tm, dapur dan garasi lokasi perum mustika prakarsa blok A5 No 1 Cibalongsari Klari Karawang (Hrga Nego) Hub: 0813 1510 8888/ 0856 8104 224

ANEKA PANCING (JIMMY) pusat Perlengkapan Alat- Alat Memancing, Menyediakan: Reel, joran, pancing, kenur, essence umpan, perlengkapan aquarium, dll. TERBESAR, TERLENGKAP, TERMURAH. Melayani Grosir & Eceran. Jl. AR. Hakim No. 13 (Niaga) Karawang. Tlp/ Fax: 0267 8454932

KRIS CELL Menjual: Vocer Pulsa, Kartu Perdana, dan Pulsa Elektrik. Jl.Ir.H.Juanda

REVA KOMPUTER SERVICE CENTRE - LAPTOP - KOMPUTER - ALL PRINTER - LCD (0267) 9159111, 081221247999 081912302888. JLN. RM. SOLEH NO. 43 SADAMALUN-KARAWANG 41311

LELANG (GPMK) PT. BFI FINANCE (0267) 400870 - XENIA LI DELUXE 1.5 MT T1473NG - TIMOR S DOCH 1.5 MT T88E - SPIN R 125SC CW T6497FQ - SUPRA X NF125 CKRM T4124EW - MIO SOUL T5067FW JUPITER MX CW T2337FK - REVO T4752FT - MIO SOUL T5542FZ - MIO SOUL T4712HJ

TOKO BATIK SUMBER AGUNG Menyediakan macam2 batik tulis, batik cap, batik printing, menerima pesanan seragam. Jl Suhud Hidayat no. 32 kp. utama Jaya, Adiarsa Timur Karawang. HP: 0856 9217 9989 JL. Proklamasi, Tanjung Mekar, Tanjung Pura, Karawang. HP: 0857 1066 2557

DUA SAHABAT CELL Menjual, Hp Grosir, Hp Berbagai Jenis Merk. Jl.Ir.H.Juanda

AC MOBIL SANInTA Pasang Baru-Service-Reparasi, AC mobil. Bengkel: Jl.Raya Telukjambe No.3. Telukjambe-Karawang. Tlp.(0267)640272. dan Jl. A.R. Hakim No.34 Telukjambe-Karawang. Sarip Tlp.8454041 HP: 0813 8369 8527

TOKO BUKU FADHIL “Anda kesulitan mencari Buku, km siap membantu” mnyediakan buku mrh / BSE (buku TK/PAUD,SD,SMP,SMA, Prguruan tnggi, agama, kmpter, dll) Jl. Jend A Yani 0267406729, Jl Raya Klari 02674740164, Jl Papandayan 0267415358

menyewakan kendaraan full ac, untuk harian dengan harga terjangkau Rp.250.000+sopir?hari mobil Suzuki Escudo, Kijang Innova, Toyota Avanza, Suzuki Ertiga jl. mangga guro 1 no.7 karawang tlp. 0818499717, 08159981446

ALUNG & HAWAI OBAT KUAT Toko Obat Kuat & Cosmetic “Hawai” menyediakan obat kuat Import, Cosmetic Import, Obat Botak, Penghilang luka/ Flek, Alat bantu pria wanita. Jl. Arif Rahman Hakim & Jl. surotokunto( depan pegadaian) HP: 0857 1676 4948/ 0812 8076 7272

KENCANA MOBILINDO (GPMK) jual beli mobil baru & bekas, Cash $ Credit proses cepat. Jl. AR. Hakim No. 35 (Niaga) Pertokoan PJKA Karawang. Tlp: 021-68575858/ 0813 1538 5858

ELEKTRONIK

RUMAH

ALAT PANCING

ELEKTRONIK

SINAR MOTOR HELM(SHM) Menyediakan: Berbagai macam helm, jas hujan dan Peralatan Motor. Jl.A.R.Hakim No.11 Karawang

LELANG

GRIYA BUSANA

PENGOBATAN

TERAPI BEKAM Mengobati berbagai macam penyakit, khusus penyakit pinggang dan kepala.langsung sembuh ditempat. hub. Dedi Bekam/ Lala HP. 0852 1609 8762/ 0852 8249 3137

TOKO BUKU

RENTAL MOBIL

27-13

SIN LIE MOTOR (GPMK) Jual beli Mobil baru & Bekas, Tukar & Tambah, Cash & Credit. Jln. AR. Hakim Pertokoan PJKA (Niaga) No. 9 Karawang. Tlp: 0267 849 0525/ 0855 8101 779

SINAR ABADI MOTOR (SAM) Menyediakan: Alat-alat motor, jas hujan, pelek, ban luar, ban dalam, dll. Jl.A.R.Hakim No.106A Karawang

GANDA MOTOR Servis revorasi, ganti oli, jual alat alat semua motor. Jl.Dwi sartika II no.7

PT. SARANA ABADI JAYA Jasa Contractor dan Suplier Properti Jl.Ir.H.Juanda No.58. tlp.8453323

JBL MOTOR BENGKEL RESMI KIA Menerima:engine OH, Tune Up, Balance, Sevice Ac, Spooring, PSG Ac, ganti oli, isi freon dll. Jl.Dewi II No.2 karawang

FAUZI FLORIST Menjual: Rupa2 bunga basah/segar & mnrma dkorasi PLAMINAN, krangan bunga ppan Hand BUKET,Bnga mbl Penganten, dll. Jl. A.R.Hakim (NIAGA) Dpn Bngkel Shinta MOTOR Krwng hUB: IYUS-ROBI. hP:0815 6348 8936/ 0857 5948 0833

PROPERTI BANGKIT JAYA ATAP Specialist rangka atap, distributor genteng, pemasangan plafon & list Gypsum. Jl Raya Klari KM 56 Bunderan Legok - Gintung Kerta Klari Karawang. HP: 0267-8615196/ 0813 8506 0782 TB SUN SENTRAL Jual berbagai macam-macam alat bangunan. Jl. Dewi Sartika II No.5 TOKO MEuBEL 33 JUAL Springbad, lemari plastik, karfet, lemari,meja kursi, Kualitas Terjamin. jl. tuparef No.291 Tlp.(0267)409351

LAIN-LAIN INTAN MOTOR Menjualrupa-rupa alat mobil, Suzuki, Toyota, Daihatsu, Mitshubisi dan menjual rupa-rupa oli mobil Jl.Dewi sartika No.27 karawang

PC. PRIMA COMPUTER Menjual macam2 computer dan Laptop, tersedia juga Accesories, Service, Sales & Maintenace. Jln Arief Rahman Hakim No. 20 (Niaga) Karawang. Tlp: 0267 8453920/ 0267 7013473/ 0267 9117108. Fax: 0267 8454324. e-mail: primacomkrw@yahoo.com KARINDO COMPUTAMA jL.kerta bumi No. 34B tlp.0812 823 2847- (0267)414812 Fax (0267)411605

JUAL-BELI ONLINE

pinkyluv shop km mrpkan toko online yg mnjual acessories, prnak prnik, kprluan rmh & dpur, elktronik, bneka, tas dll. yg brnuansa hellokitty & karakter original sanrio lainnya. pinkyluv shopfor hellokitty dan fancy gift & pinkyluv for hijab mnjual macam2 baju hijabers. hub : 0812 1888 1302, BB : 2366DCF0 Khumaira beauty care online shop yg mnyediakan mcm produk kcantikan & kshatan yg brkualitas, aman & asli. Produk km khumaira beauty care wajah anda akan lebih terlihat cerah, segar, & halus...buktikan hanya di beauty care, hub : 081314882021, BB : 26dd022d

KEHILANGAN Telah hilang 1 buah BPKB sepeda motor atas nama Agus Daryanto, Alamat Taman Wanasari Indah Blok J-3/18 RT 05/04Cibitung. Bagi yg menemukan tlng Hub. 082113045879

SOLUSI TEPAT UNTUK MODAL USAHA ANDA jaminan BPKB.proses cepat,syarat mudah, angsuran ringan, kendaraan di angsuransikan, untuk pembiyaan dana tunai mobil bunga mulai 0,9% Perbulan jl.syech quro no.1 lantai 2. (samping pom bensin) lamaran karawang Hub: jaya hartono tlp. 0857 4010 0040

SERVICE JBL MOTOR BENGKEL RESMI Menerima: engine OH, Tune Up, Balance, service AC, Spooring, PSG AC, Ganti oli, Isi freon dll. l.Dewi II No.2 Karawang

TOKO PERAK

Tiara Silver & Jewellery, Toko Perak Kualitas terbaik, import dr KOREA Mnyediakan prhiasan prak kualitas tercantik & terbaik. dengan harga mulai dr 25rb per gram & bsa djual kembali Hdir Di Mall Ciakmpek & Pntu kluar Mega M karawang telfn 081319081303

LOWONGAN

DIBUTUHKAN Karyawan karyawati sbg Sales Executive. Ada gaji, TJ. Karier. Transport. Pend min SMP kirim CV/ Lamaran Hub Dealer NSS. Jl Syech Quro No.1 Lamaran. Tlp : 0267412967/ 0815 1900 0194

NUTRITION CLUB �SEHAT BERSERI�

Mulailah Hari Anda Dengan Sarapan Sehat Nutrisi Lengkap dan Seimbang Kami membantu Anda Untuk :

* Meningkatkan Stamina,Tenaga dan Konsentrasi

* Membantu Menjaga Kesehatan *Membantu Pengelolaan Berat Badan ; - Menjaga Kestabilan Berat Badan Halal MUI - Menaikan Berat Badan Karena Bukan - Menurunkan Berat badan Obat/Susu * Mengecilkan Perut Buncit * Membantu Proses Pemulihan Kesehatan

GRATIS!!! Analisa Tubuh Dan Konsultasi Kesehatan Adalah Investasi yang sangat berharga untuk Anda dan Keluarga

Jl. Raya Citra Kebun Mas,setelah Alfa Mart Depan Masjid Jami Al Hidayah, Kondang Jaya Klari - Karawang Yuliati : 0856-7252529 , BB : 21E74A2F

COMPUTER DELTA COMPUTER sales service, rental, setting, Net working alamat jl. tuparef 183 No.(0267)416240 PONTIL CELL Pontil cell jual beli, tukar tambah Hp second berbagai merek jl.Tuparef No.331 tlp.(0267)401101

SOVENIR FAJAR KARAWANG Fajar Karawang menjual Aneka sovenir, pernak pernik dari Porselin, Pas bunga, terlengkap dan murah. Jl.tuparef No.303 tlp (0267)415866

PIJAT PIJAT RILEKSASI/PANGGILAN Solusi cepat Obat: Rematik, Strok, Migren, Susah Tidur, Asma, Pegel Linu, Encok, Ibu Juminten Hp: 0852 8249 3137

UMROH/ HAJI PLUS ATTIN TOUR Jl.Kertabumi No.5 Karawang, Hub: Drs.H.AFANDI SH.MH. HP:0821 2199 253-0818 9607 46, Drs. ABDUL KHOLIK. Hp:0856 9399 4387

29-13

PERCETAKAN PERCETAKAN DAN TOKO KERTAS WASKITA Menyediakan: Kertas, Setting, Master, Undangan, Kartu nama, Dll. Jl.Ir.H.Juanda No.26. tlp.0857 8005 3595 PUJA GRAFIKA Percetakan-Sablon-Advertissing, Menerima: Cetak Undangan, Memo, Kop Surat, Nota, dll. Jl.A.R.Hakim Blok A No.1 Karawang, Tlp.(0267)46782030838 1452 1383 PERCETAKAN RONSHEET Menerima undangan, kop surat, amplop, nota, memo, kartu nama, brosur, spanduk dll. Jl.A.R.Hakim Pertokoan KAI Blok C 18 Karawang. Tlp.0816 1661 445

MOBIL MANDALA MOTOR (GPMK) Jual beli Casn & Credit, DICARI: SWIFT thn 11 Wrna Htam - VIOS thn 03 Wrna Kuning Muda - APV ARENA thn 08 Wrna Sylver - DAIHATSU TERIOS thn 09 Wrna Hitam Metalic Hub CARBAN (SARPAN), Jln Desa Klari, Kp Kopo - Klari. tlp (0267) 437342/ 0812 1988 0777/ 0858 1029 6444 AKUR MOTOR (H. TOTO) Jual beli/ Tukar Tambah Motor & Mobil, baru & bekas, Cash & Credit. Menyediakan Pinjaman dengan jaminan BPKB. Jl. Raya Syeh Quro No. 7 Depan Masjid At-Taqwa, Telagasari - Karawang. Tlp: 0267 510 562/ 0815 1475 4369

SINAR ABADI MOTOR (GPMK) Jual beli Mobil baru & bekas, Cash & Credit. - Avanza Sylver th 08 Hrg 120jt - Jazz Biru th 04 Hrg 118jt BISA NEGO. Jl Raya Rangga Gede No. 18. Hub Dian: 0856 8065 192 FARHAN MOTOR (GPMK) Jual beli mobil baru & Bekas, Cash & Credit. Jl Rangga Gede No. 18 Gempol Karawang Tlp. (0267) 412584. Fax (0267) 402053/ Dsn. jujuluk Baru Rt 01/02 KM 17 Medangasem, Ciptamarga Kec Jayakerta - Rengas Dengklok. Hub: H. Azis Muzni 0819 855 800/ 0815 7777 800/ 0812 23456 800 PD. WAHYU MOTOR (GPMK) Jual beli mobil second. Cash & Credit. Hub: H. Endang Ana. Jl Johar Baru No. 6 RT 01/11 Karawang Wetan, Karawang Timur/ Jl. Syeh Quro Kel. Pasirjengkol Majalaya - Karawang. Hp: 0813 842 7333/ 0856 1491 133/ 0819 7241 2333 SKM SHIKA MOTOR (GPMK) Jual beli kendaraan bermotor, cash & credit. baru/ bekas. Hub: H. Adang Solihin (H. Cece), Hp: 0812 8485 724/ 0821 1400 7745. Jl Rangga Gede No. 54 Gempol Karawang

MOTOR AL MOTOR Menerima jual & beli motor bekas semua merek Cash & Kredit. Jln Wirasaba (Dekat pintu kereta Johar/ Sebelah pinodeli) Babakan Kananga Krwng. Hp: 0852 1038 4469

KULINER “BAKSO BALUNGAN MAS AGUNG” Prtama & satu2nya di Krwng, Skali coba pasti Trgila-gila. Almt. Jl. Skabumi blk Krpawitan. Nope: 081399392770 PONDOK KULINER Mnydiakan: Sega pecel jogja, sgo greng brat smrang, sego bbek, ceplok solo, es dgan gulo jwo.alamat Pujasera Krwng BASO BANG KUMIS Menyediakan:baso mie ayam dll. Jl. A.R.Hakim No.106B karawang Jupe Fried Chicken Karawang nikmati makanan cepat saji yang lezat dengan harga harga tejangkau dan berbgai menu andalan “jupe twister” dan “jupeto wedges” kunjungi Ruko Green Village No. 5 Samping kantor pemasaran Telp. 0267 8633100 BAKSO PAK AKUM, Ada baso wuenak di Renggas Dengklok. Nkmati menu baso dging sapi asli, baso urat, bakso super, mie ayam, & aneka Jus. DIJAMIN HALAL & HARGA BERSAHABAT. Jl Tugu Proklamsi depan Puskesmas Renggas Dengklok, tlp: 0838 9364 8220 BAKSO TENIS (GPMK) Menyediakan berbagai jenis baso, urat dan daging. Menerima Pesanan. Jl. Ahmad Yani - Depan Yogya Cikampek/ Jl. Telagasari Kosambi - Klari dekat Rel KA Pasar Kosambi/ Pasar Plaza Cikampek/ Dusun Krajan Desa Pucung Kota Baru/ Nasi Goreng Gaul/ Jl. Ir. H. Juanda Cikampek. Hp: 0813 8385 5115


F- SPORT

14

FAKTA KARAWANG

KAMIS, 28 MARET 2013

Gerrard: Harga Mahal Sebuah Kelalaian

Karim Benzema

Benzema Tak Persoalkan Siulan Fans Prancis PARIS – Tim nasional (Timnas) Prancis harus mengakui keunggulan Spanyol dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia Zona Eropa grup I, Rabu (27/3/2013) pagi tadi. Kekalahan ini sangat mengecewakan bagi striker Les Bleus, Karim Benzema. Bertanding di Stade de France, Spanyol berhasil membungkam tuan rumah Prancis dengan gol tunggal dari Pedro Rodriguez pada menit ke-58. Benzema yang bermain sejak menit awal pun mengatakan timnya tidak layak menelan kekalahan. “Kami semua sangat kecewa. Jika anda melihat di sepanjang pertandingan, kami tidak layak kalah. Kami membuat kesalahan dan kami harus membayarnya,” ucap Benzema, seperti dilansir TF1, Rabu (27/3/2013). Kekalahan dari La Furia Roja ini membuat Prancis kembali turun ke posisi dua.

Mereka tertinggal satu angka dari Spanyol yang mengoleksi 11 poin, dari lima pertandingan yang telah berlangsung. Benzema yang juga tampil kurang memuaskan pada laga tersebut, memang menjadi bahan olok-olokan oleh para fans Ayam Jantan, lantaran belum juga produktif membuat gol untuk Timnas. Pemain Real Madrid pun berdalih mengenai siulan publik Prancis. “Siulan? Ini bukan sesuatu yang buruk. Ini terjadi. Saya baik-baik saja. Saya akan mencetak gol. Ini sesuatu yang penting untuk tim,” sambung mantan pemain Olympique Lyon tersebut. Benzema memang belum sama sekali mencetak gol untuk Timnas Prancis. Terakhir pemain berusia 25 tahun tersebut membobol gawang lawan terjadi pada kualifikasi Euro 2012 saat Les Bleus menang 2-1 atas Albania pada 3 September 2011 silam. (net)

PODGORICA – Semestinya, Inggris sudah berada di pucuk klasemen Grup H, kualifikasi Piala Dunia zona Eropa, dini hari tadi. Tapi kesalahan sendiri harus dibayar mahal lantaran lalai setelah unggul di 45 menit perdana atas Montenegro. Gol pembuka Wayne Rooney di menit keenam, disamakan tuan rumah dengan mencatatkan nama Dejan Damjanovic, 70 menit berselang atau tepatnya 14 menit sebelum laga usai. Steven Gerrard mengakui sendiri bahwa timnya lalai sejak menit pertama babak kedua. “Kami berhenti bermain setelah jeda selama 20 atau 30 menit. Padahal Anda tak boleh begitu apalagi saat bermain di kandang lawan,” sesal Gerrard, sebagaimana dilansir Express.co.uk, Rabu (27/3/2013). “Kami berhenti memberi umpan dan kemudian mereka menyamakan kedudukan. Kami semua punya pengalaman internasional dan kami perlihatkan kelebihan itu di babak pertama. Tapi masalahnya saat Anda unggul 1-0, Anda seringkali lalai,” lanjutnya. Hanya meraih satu angka berarti The Three Lions tetap di bawah Montenegro sebagai runner-up grup. Masalahnya reputasi Inggris bakal tercoreng

jika berangkat ke Piala Dunia 2014, dengan lebih dulu melewati fase playoff meladeni runner-up grup lain. “Mereka mengambil kendali permainan di babak kedua, terlepas di 10 menit terakhir. Akan tetapi, kami masih percaya diri bahwa kami akan finis di puncak grup,” imbuh pemain kelahiran Whiston – Merseyside, 32 tahun lalu tersebut. Gaffer Roy Hodgson lantas seperti mengamini pernyataan Gerrard di atas di mana Inggris, kehilangan kendali atas permainan lini tengah di babak kedua. Namun setidaknya, Hodgson mengaku tak terlampau meratapi, apalagi Hodgson menganggap Montenegro bukan tim mudah untuk dibekuk. “Untuk menang, seharusnya kami bermain seperti yang terjadi di babak pertama. Kami mengendalikan lini tengah, tapi kami kehilangan kontrol di babak kedua. Montenegro sendiri punya kelebihan, mereka terbiasa mengambil keuntungan saat setpiece,” timpal Hodgson. “Saya kecewa, karena saya merasa segalanya berjalan lancar. Tapi kami harus puas dengan hasil imbang. Saya rasa ini bukan hasil yang buruk karena Montenegro, adalah tim yang sulit untuk dikalahkan,” pungkasnya. (net)

STEVEN GEORGE GERRARD Kecewa ketika Inggris ditahan imbang oleh Montenegro dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia zona Eropa.

Persib Mulai Bersiap Hadapi Persegres GU

Para pemain Persib Bandung sedang berlatih.

PERSIB Bandung mulai bersiap untuk menghadapi Persegres Gresik United (GU) dalam lanjutan kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2013. Para pemain Persib pun sudah komplit, termasuk 6 pemain yang sebelumnya memperkuat Timnas Indonesia saat menghadapi Arab Saudi beberapa hari yang lalu. Ya, keenam pemain Timnas Indonesia asal Persib, yakni Firman Utina, Supardi, M. Ridwan, I Made Wirawan, Tony Sucipto, dan Sergio van Dijk sudah terlihat bergabung dengan skuat tim Maung Bandung lainnya. Pelatih Jajang Nurjaman menggelar latihan di Lapangan Pusdikpom, Cimahi, pada Selasa

(26/3/13), kemarin. “Hari ini (kemarin) sudah komplit, untuk mengikuti latihan penuh kondisinya mau kami pantau hari ini,” jelas Jajang Nurjaman kemarin. Jajang Nurjaman tampaknya tidak memandang remeh kekuatan Persegres GU. Apalagi, tim berjuluk Laskar Joko Samudro tersebut di ISL musim ini dihuni oleh barisan pemain yang memiliki nama besar, sebut saja Mahadirga Lasut, Gustavo Chena, Agus Indra Kurniawan, Aldo Barreto, Park Chul-Hyung, Sasa Zecevic, hingga Siswanto. Terlebih lagi, tim asal Kota Gresik, Jawa Timur, itu juga diperkuat oleh mantan bintang Persib, yakni Shohei

Matsunaga. Gelandang lincah asal Jepang yang pernah menjadi pilar tim Maung Bandung pada musim 2010/2011 tersebut tentunya sudah mengenal karakter permainan Persib. Untuk menghadapi Persegres GU, Jajang Nurjaman mengaku sudah mengantongi peta kekuatan calon lawan timnya itu. Tanpa mau menyebut lebih rinci, Jajang Nurjaman hanya mengakui bahwa Persegres GU adalah tim yang tidak bisa dipandang sebelah mata. “Saya tentu sudah memiliki gambaran kekuatan Gresik. Dari sisi pemain, tidak terlalu berbeda pas waktu IIC (Inter Island Cup), mereka tim kuat,” tandas Jajang Nurjaman. (net)


REGIONAL

15

FAKTA KARAWANG

kamis, 28 MARET 2013

Jalan Protokol Rusak... Sambungan dari hal 9

“Jalan rusak juga mengakibatkan kepadatan bahkan kemacetan arus lalu lintas. Tapi Alhamdulillah, jalanjalan yang rusak mulai ada perbaikan,” ucap Tri. Disinggung siapa yang harus bertanggungjawab atas meninggalnya pengguna jalan akibat jalan rusak, Tri mengatakan, pemangku kepentingan

yang seharusnya bertanggungjawab. Namun kata dia, hingga saat ini belum ada tanggungjawab dari para pemangku kepentingan terkait korban yang meninggal dunia atau lukaluka akibat jalan yang rusak. “Yang bertanggungjawab pemangku kepentingan, tapi selama ini belum ada,” katanya. Sementara itu, di sepanjang jalan rusak di Jalan Raya Imam Bonjol Cikarang Barat beber-

apa waktu lalu diberlakukan sistem contra flow. Kata Tri, sebelumnya pihaknya melakukan kajian dengan stakeholders untuk rekayasa lalu lintas. Namun dikarenakan sarana dan prasarana tidak memadai, sistem itu pun dihentikan. “Sarana dan prasarana jalan kurang memadai untuk sementara dihentikan (contra flow) demi faktor keselamatan,” ungkapnya. (mot)

Kali Cikarang Jadi Tong... Sambungan dari hal 9

Salah seorang pedagang Pasar Sukatani kepada Fakta Bekasi menjelaskan, selama dirinya bertahun-tahun berjualan di pasar, tidak pernah dirinya sekalipun melihat ada mobil pengangkut sampah. “Saya tidak pernah melihat ada mobil pengangkut sampah. Setahu saya tempat

pembuangan sampah terakhir kan di Setu,” ujarnya. Warga berharap ada tindakan dari pemerintah. Menurut mereka pembuangan sampah ke badan Kali Cikarang jika terus dibiarkan terjadi akan membahayakan. “Sekarang kalau hujan turun lebat, pasti rumah saya kebanjiran, soalnya berada di pinggir kali,” imbuh Sarmilih. Selain masalah

sampah, kata Sarmilih, Pasar Sukatani juga membutuhkan penataan lahan parkir. “Petugas parkir menggunakan bahu jalan untuk parkir motor. Kalau mobil pasti parkir di badan jalan, karena tidak ada lahan parkirnya. Kondisi itu membuat lalu lintas di depan pasar macet. Terutama di waktu siang hari pas banyak pembeli,” tandasnya. (tle)

Pemilu 2014 Demokrat... Sambungan dari hal 9

tutur ketua DPRD Kabupaten Bekasi ini. Kendati demikian, kata Mustakim, Kabupaten Bekasi mentargetkan kursi Demokrat pada pemilu 2014 sebesar 10 kursi. Jumlah itu ada kenaikan satu kursi, jika dibandingkan saat ini berjumlah 9 kursi. Target itu sesuai realistis adanya penambahan pada daerah pemilihan (dapil) satu kursi. “Saya optimis kursi partai demokrat 2014 mendapat 10 kursi minimal. Kalaupun ketua partai mentargetkan 13 kursi,

kami hanya mengambil angka minimal saja. Memang akan lebih baik jika target kursi melebihi dari target saya,” jelasnya sambil tersenyum. Disisi lain, saat ditanya mengenai Musyawarah Cabang (Muscab) partai demokrat, Mustakim lebih memilih ‘No Coment’. Sebelumnya berhembus kencang dikabarkan kalau Mustakim ini berkeinginan untuk menjadi pucuk pimpinan partainya pada muscab mendatang. Ia akan berkompetitor dengan ketua DPC Kabupaten Bekasi Rohim Mintaredja yang saat ini masih menjabat.

Sebelumnya, Ketua DPC partai Demokrat Rohim Mintaredja menjanjikan kalau Muscab di Kabupaten Bekasi akan digelar setelah Pemilihan Gubernur (Pilgub) lalu. Pasalnya, ada sejumlah Partai Anak Cabang (PAC) yang SKnya sudah habis, saat ini dijabat oleh Pelaksana Tugas (Plt). “Muscab tergantung saya karena pimpinan partai demokrat di Bekasi. Itu disebabkan dalam SK kepemimpinan saya, tidak ada disebutkan batas waktunya,” ujar Rohim beberapa waktu lalu. (van)

Lalu Lintas SGC Semrawut .. Sambungan dari hal 9

Akibatnya sejumlah angkutan kota mulai dari K.18 jurusan Cikarang-Sukatani, K.17 jurusan Cikarang-Cibarusah dan bus tigaperempat jurusan Karawang-Bekasi menggunakan bundaran SGC sebagai tempat ngetem atau berhenti sementara. Kondisi itu diperparah dengan tidak berfungsinya traffic light. Belum lagi ditambah dengan bahu jalan digunakan sebagai tempat berjualan oleh beberapa pedagang dan parkir roda dua para konsumen yang hendak berbelanja di toko Ananda. Ketua Umum Lembaga Kajian Advokasi dan Informasi Lingkungan Hidup (eLKAIL ) Ridwan Arifin menanggapi

hal itu sebagai ketidakbecusan pemerintah dalam menangani persoalan yang muncul ditengah-tengah kemajuan Cikarang. “Kemajuan mestinya diimbangi dengan perbaikan sarana dan pra sarana serta fasilitas kepada masyarakat. Cikarang sebenarnya adalah perwajahan dari Kabupaten Bekasi. Karena Cikarang menjadi lintasan arus lalu lintas yang menghubungkan antara Jakarta dan Karawang,” kata Iwang, sapaan akrab Ridwan Arifin. Mestinya, kata Iwang, Pemkab Bekasi harus memberikan perhatian serius untuk masalah kemacetan yang terjadi di bundaran SGC. “Tidak hanya kemacetan, bundaran

SGC menyimpan berbagai persoalan yang tidak kunjung tuntas dan ada penyelesaian. Mulai dari pedagang dadakan yang muncul di malam hari hingga angkutan kota yang tidak taat aturan, dan genangan air jika musim hujan,” ungkapnya. Dengan penanganan yang intensif serta melibatkan berbagai pihak yang berkompeten, kata Iwang, bundaran SGC bisa disulap menjadi wajah Kabupaten Bekasi. “Tapi harus dilakukan dengan sungguh-sungguh dan tidak setengah hati. Bagaimana kita mau dapat Adipura, yang ada aja tidak mau diperbaiki dan dicarikan solusi, supaya indah dan nyaman,” pungkasnya. (tle)

Pencitraan Anggota DPRD... Sambungan dari hal 9

Dijelaskan, tahun 2013 dan 2014 merupakan tahun politik dan hal ini dimanfaatkan anggota dewan untuk pencitraan. Sayangnya, hal itu membuat pekerjaan sebagai anggota dewan terganggu, apalagi pencitraan tersebut dilakukan pada jam kerja. Mustakim pun mengakui, banyak anggota dewan yang setiap harinya tidak masuk kerja. “Memang banyak anggota dewan yang setiap harinya tidak masuk kerja. Kalau dari segi politik sih itu sah-sah saja, mungkin anggota dewan itu sedang pencitraan, akan tetapi kalau dari segi tanggungjawab sebagai anggota dewan, itu patut dipertanggungjawabkan. Kinerjanya anggota dewan kan perlu dipertanggungjawabkan kepada masyarakat,” ungkap Mustakim. Banyaknya anggota dewan yang tidak hadir berdasarkan absensi harian tersebut, ditanggapi akademisi dari Universitas Islam Empat Lima (Unisma) Bekasi, Yayan Rudianto. Menurutnya, kehadiran anggota dewan setiap harinya

adalah hal mutlak dan tidak bisa ditawar-tawar lagi. “Anggota dewan itu kan mewakili rakyat dan institusi resmi negara. Jam kerja dan kehadiran menjadi mutlak dan tidak bisa ditawar-tawar lagi. Sebab, salah satu fungsi anggota dewan itu turut merancang arah kebijakan yang berkenaan dengan masyarakat. Mana mungkin bisa merancang kebijakan kalau anggota dewannya jarang masuk kerja,” tutur Yayan yang juga seorang dosen di Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (Fisip) program studi ilmu administrasi negara Unisma Bekasi ini. Ditambahkan, apabila anggota dewan jarang masuk kerja karena alasan menyaring aspirasi langsung dari masyarakat, hal itu harus ada pemberitahuan ke sekretariat dewan (sekwan) di DPRD itu sendiri. “Peluang menyerap aspirasi masyarakat lebih banyak apabila ada agenda di luar, itu harus diluruskan. Anggota dewan itu bekerja atas regulasi. Di kantor untuk merancang kebijakan, sedangkan kunjungan ke masyarakat untuk meny-

erap aspirasi. Jangan sampai menyaring aspirasi menjadi alasan ketidakhadiran anggota dewan,” katanya. Disinggung mengenai terjunnya anggota dewan karena mau menghadapi masa pemilihan legislatif pada 2014 mendatang dan dijadikan sebagai ajang pencitraan, hal itu dikembalikan lagi kepada masyarakat. Meski demikian, masyarakat pun telah membaca dan merekam berbagai kinerja yang dilakukan anggota dewan tersebut. “Pencitraan itu dilihat bagaimana kemampuan anggota dewan selama menjalankan tugas dapat dinilai masyarakat. Itu juga proses pencitraan dia (anggota dewan) juga selama lima tahun,” tukasnya. Dari pantauan Fakta Bekasi, absensi harian para anggota dewan yang paling kosong diantaranya, Teuku Ihsan Hinda, Jemi Fitters, Soleman, Jejen Sayuti, Hendrik Darmawan, Suyaman, Ali bin H. Amin, Asep Jamaludin, Iin Parihin, Abdul Kholik, Muhtadi Muntaha, Sa’dan, Cut Meutiawati, Sabaranto dan Nur Usman. (mot)

JADIKAN

Harian Umum

FAKTA KARAWANG Cerdas I Lugas I Selalu Jadi Referensi I

TEMAN ANDA MENIKMATI KOPI DI PAGI HARI

foto: net

DUDUK DIATAS : Sejumlah penumpang KRL Ekonomi jurusan Bogor-Jakarta berada di atap kereta. Aksi ini menjadi pemandangan rutin. Padahal, beberapa kebijakan, seperti memasang kawat berduri di atap kereta, hingga penyiraman air telah dilakukan oleh PT KAI untuk mengatasi hal ini, tapi kondisi itu selalu tetap saja ada.

Pemerintah Undur Penghapusan KRL Ekonomi

JAKARTA -Kementerian Perhubungan menegaskan penghapusan Kereta Rel Listrik ekonomi akan diundur hingga Juli mendatang. Sedianya, kereta kelas bawah ini akan dihilangkan bertahap hingga bulan depan. “Ini akan diatur dan diberlakukan sampai siapnya sistem e-ticketing terpadu yang akan diselesaikan pada Juni,” kata Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Tunjung Inderawan Rabu (27/3). Dia mengungkapkan, kesepakatan penundaan penghapusan kereta ekonomi ini merupakan hasil dari rapat bersama yang melibatkan seluruh pemangku kepentingan. Mereka yang hadir antara lain PT Kereta Api Indonesia, PT KRL Commuterline Jakarta, Kementerian BUMN,

Kepolisian, Masyarakat Transportasi Indonesia, Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia, dan pakar transportasi. Tunjung mengatakan, sambil menunggu berlakunya sistem tiket elektronik ini, KRL ekonomi non-AC tetap beroperasi sesuai jadwal. “Sambil kami mensosialisasikan seluruh prosedur dan mekanisme yang harus dilakukan sehingga nanti para pengguna jasa kereta bisa menggunakan haknya,” katanya, menambahkan. Setelah pengalihan dari KRL ekonomi non-AC menjadi KRL ekonomi AC, para penumpang masih akan tetap mendapatkan subsidi dari pemerintah. Subsidi ini diberikan kepada masyarakat yang mempunyai kartu tidak mampu. “Kami juga akan menyebar formulir kepada pengguna KRL ekonomi agar diisi,

diverifikasi, dan divalidasi sehingga berhak mendapat subsidi,” katanya. Dia menjamin, meskipun ada peningkatan pelayanan yang mengakibatkan kenaikan tarif KRL ekonomi dari non-AC menjadi AC, tarifnya masih akan terjangkau. Penyesuaian harga tiket tersebut menurutnya wajar demi meningkatkan pelayanan. Sejak 2002 tarif KRL ekonomi belum pernah disesuaikan, malah diturunkan. Tarif Jakarta-Bogor sejauh 55 km itu hanya Rp2.500. “Nah, dengan peningkatan pelayanan dari non-AC ke AC maka tarifnya akan dihitung kemudian. Tentunya berdasarkan data dan perhitungan yang valid yang ujungnya terjangkau masyarakat,” katanya.(net)

Klaim Porda Siap, Disparbudpora... Sambungan dari hal 9

“Kalau sepatu roda di Kota Bekasi, dayung dan ski air di Purwakarta, sementara ini masih kita upayakan untuk menggunakan lokasi di sana karena memang kita tidak memiliki tempatnya. Kalau cabang olahraga yang lain akan dilakukan di sini (Kabupaten Bekasi),” paparnya. Di tempat yang sama, Ketua KONI Kabupaten Bekasi, Romli mengatakan, dari total 38 cabang olahraga yang akan dihelat pada Porda XII 2014 mendatang, sebanyak 500 emas yang akan diperebutkan. Sebagai tuan rumah, Kabupaten Bekasi menargetkan juara umum dengan raihan minimal 107 emas.

“Kita target 20 persen dari total emas yang diperebutkan. Ada sedikitnya 10 cabang olahraga yang berpotensi mendapatkan emas banyak seperti sepak takraw, renang, wushu, panjat tebing, biliar dan karate,” ungkapnya. Ditambahkan Romli, saat ini kesiapan atlet yang akan berlaga di Porda XII mendatang sudah sebanyak 300 orang. Jumlah tersebut kata dia, akan bertambah dan disesuaikan dengan kebutuhan di tiap cabang olahraga. “Sampai saat ini masih banyak yang meragukan kesiapan kita sebagai tuan rumah, kami sudah menyatakan kalau kami sudah siap menjadi tuan rumah Porda. Dan, saat ini kami juga sudah mengajukan sejumlah persyaratan bagi atlet

yang akan bertanding,” terangnya. Sementara itu, Ketua Komisi B DPRD Kabupaten Bekasi, Zainuddin mengungkapkan, dalam waktu dekat pihaknya bersama dengan Disparbudpora dan Dinas Bangunan akan meninjau kesiapan pelaksanaan Porda XII secara menyeluruh. Terutama Stadion Utama dan beberapa venue yang bekerjasama dengan pihak swasta. “Makanya kita akan lihat langsung seperti apa progresnya. Stadion Utama tidak dikerjakan dengan sistem multi years karena perdanya tidak ada, jadi akan kita pastikan pembangunannya sudah seperti apa. Diharapkan akhir tahun ini Stadion Utama sudah selesai pembangunannya,” paparnya. (van)

PINDAH PARTAI DICORET Sambungan dari hal 9

Dibeberkan, jika bacaleg tidak melampirkan surat pengunduran diri dari DPRD saat mencalonkan diri dari partai lain, maka pencalonannya akan ditolak KPU. Tentu saja, hal tersebut akan menjadi kebijakan partai, apakah harus melakukan Pergantian Antar Waktu (PAW) atau tetap dibiarkan kosong. “Pengunduran diri sifatnya kan personal, kalau masih mau duduk sebagai anggota dewan, resikonya pencalonannya akan ditolak KPU. Tapi kalau mau maju lagi dari partai lain, sesuai aturan harus mengundurkan diri. Jika mengundurkan diri pun, bisa PAW atau kursi dewan tetap kosong, semua tergantung partai masing-masing,” papar politisi Demokrat ini. Dicontohkan, anggota dewan dari Partai Karya Perjuangan (Pakar Pangan), Hendrik Darmawan sudah mendaftarkan diri

sebagai bacaleg Partai Demokrat, sebab Pakar Pangan tidak lolos dalam verifikasi KPU untuk mengikuti pemilu 2014. Dalam aturan baru KPU, Hendrik harus mengundurkan diri sebagai anggota DPRD Kabupaten Bekasi, jika tidak maka pencalonannya sebagai bacaleg di Demokrat akan ditolak KPU. “Secara aturan memang harus mengundurkan diri, kalau tidak yang pasti ditolak KPU. Hendrik itu kan sudah resmi mendaftar di Demokrat, tinggal nanti kebijakan partai-nya harus bagaimana, makanya rapat pimpinan akan membahas soal itu lebih dalam,” kata pria berbadan subur ini. Diketahui, Pakar Pangan Kabupaten Bekasi menempatkan dua anggota DPRD, yaitu Hendrik Darmawan dan Holik Qodratulloh. Hendrik dipastikan akan kembali bertarung pada Pileg 2014 melalui partai Demokrat, sementara Holik juga sudah mendaftar di Partai Gerindra seba-

gai bacaleg DPR RI. Berdasarkan aturan tersebut, keduanya harus mengundurkan diri sebagai anggota DPRD Kabupaten Bekasi, karena kembali maju dalam Pileg melalui partai lain. Terpisah, Komisioner KPUD Kabupaten Bekasi Zaki Hilmi menjelaskan, sebelum dilakukan Daftar Calon Sementara (DCS) pada April mendatang, bacaleg yang mencalonkan diri dari partai lain harus sudah memiliki SK pengunduran diri sebagai anggota DPRD kabupaten/kota dari Gubernur. Jika belum, maka KPU secara langsung akan mencoret nama bacaleg yang bersangkutan. “Kami akan langsung mencoret namanama yang tidak menyertakan SK pengunduran diri sebagai anggota DPRD dari Gubernur, dan pengunduran diri harus segera dilakukan saat ini, jika ingin kembali maju dari partai lain,” ungkap Zaki. (mot) Harian Umum

FAKTA KARAWANG Cerdas I Lugas I Selalu Jadi Referensi I

RP 45.000/bln 081210170226

Hub. Gilang Ginanjar Hotline Service

0267 - 8490867

website: http://www.faktakarawang.com


Marsha Timothy :

Hamil 5 Bulan

VINO G Bastian tokcer juga. Aktor dan model iklan ini sukses ‘menghamili’ Marsha Timothy yang baru dinikahi Oktober 2012. Oleh dokter kandungannya, Marsha telah dinyatakan positif mengandung dan kini usia calon bayinya sudah lima bulan. “A l h a m d u l i l l a h , kami dikasihnya cepat. (Hamil) lima bulan. Pakai test pack, terus periksa ke dokter. KAMIS, 28 MARET 2013

Charles Bisnis Centre Pusat Hiburan Keluarga di Jalur Alternatif

LAGI, tempat hiburan keluarga yang representatif hadir di Karawang. Berlokasi di Charles Bisnis Centre (CBC), di jalur alternatif Karawang-Cikarang (Jalan Baru), tempat hiburan keluarga itu dikemas dalam bentuk karaoke. Tentunya, kehadiran tempat karaoke di CBC akan menambah semarak dunia hiburan di Karawang. Terlebih, tempat karaoke ini berada di kompleks CBC yang berada di jalur alternatif Karawang-Cikarang yang selama ini masih terbilang sepi. Keberadaan tempat karaoke ini dikemas dalam konsep Family Karaoke dengan desain elegan dan minimalis futuristik. Sehingga menjadikan, tempat karaoke ini layak menjadi salah satu referensi untuk b e r-

santai dan hiburan keluarga. “Kami yakin dengan konsep karaoke keluarga yang elegan dan minimalis futuristik ini akan menjadi trend foto: rizky cetter karaoke Salah satu room karaoke di CBC. keluarga lainnya yang ada di tuk memanjakan pengunjung. Karawang,” ujar Adang, General Baik itu yang ingin olahraga, Manager Charles Bisnis Center, wisata kuliner maupun perkepada Fakta Karawang, di selaawatan tubuh dan kecantikan. sela acara opening CBC KaraUntuk CBC Family Karaoke, oke, Selasa (26/3). para pengunjung bisa memanSelain tempat karaoke, di faatkan room yang sesuai selKo m - pleks CBC juga dilengera. Di sini tersedia 16 room VIP kapi dengan area yang dilengkapi dengan fasiliuntuk futsal, tas dan sound system berkelas. foodcourt, dan “Kita siap bersaing untuk mesalon. Semua layani masyarakat Karawang itu, menjadi dan sekitarnya dalam hal meja m i na n manjakan diri dengan hiburan u n dan kuliner. Sebab di sini memiliki fasiltas yang cukup memadai,” terang Adang. Karaoke yang berada di bawah naungan PHRI ini sangat mengedepankan keindahan, kenyamanan dan ketertiban bagi setiap pengunjungnya. Hal tersebut dibenarkan Ketua PHRI Karawang, H. Diding. Owner CBC dengan Ketua PHRI Karawang. (rzy)

FAKTA KARAWANG

Dia (Vino) happy lah, seneng banget,” ungkap Marsha, kemarin. Mantan pacar Fachri Albar ini mengaku tidak mengidam. Ia menjaga saja kesehatan dirinya dan calon bayinya, antara lain dengan mengonsumsi makanan dan minuman yang bergizi. Namun untuk urusan moody, Marsha masih mengalaminya. Untung saja, Vino bisa memahami sifatnya. “Aku kalau ngidam malah nggak. Biasa saja, apalagi Vino. Kalau pas makan, terus nggak habis, eh dia yang makan. Itu

namanya bukan ngidam ya he he he,” canda Marsha. Singkatnya, bintang film terbaru, Tampan Tailor ini tetap beraktivitas seperti biasa. Sedangkan Vino mengaku malah yang merasa ngidam ketimbang Marsha. Bintang Badai Pasti Berlalu, Satu Jam Saja dan Madre itu sering muntah jika melihat Marsha mual. “Istri nggak ngidam, tapi kalau pas dia yang mulai ngerasain enek, aku yang muntah. Tapi hal itu memang pas kita cari tahu, kenapa, tapi akhirnya memang itu lazim dan sering terjadi sama pasangan,” ungkap Vino. (net)

HALAMAN 16


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.