Radar Banyuwangi | 1 November 2015

Page 1

1 NOVEMBER TAHUN 2015

Eceran Rp.5.750

HALAMAN 29

Licin dan Glenmore mulai Hujan Suhu Panas Diprediksi Menurun BANYUWANGI - Sebulan terakhir suhu udara yang dirasakan masyarakat Banyuwangi dan sekitarnya sangat panas menyengat. Bahkan, berdasar data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Banyuwangi suhu panas maksimal di Banyuwangi mencapai 33° Celsius. Namun, BMKG memprediksi, suhu panas yang amat tersebut akan mulai berkurang pada November ini. Prakirawan BMKG Banyuwangi, Anjar Triyono Hadi, mengatakan memasuki bulan November ini sebagian daerah di Banyuwangi sudah mulai diguyur hujan. Dengan turunnya hujan di sebagian wilayah Banyuwangi pada November ini, panas yang dirasakan bisa berkurang. â€?November awal ini yang memasuki hujan terlebih dahulu adalah Banyuwangi bagian barat, seperti Kecamatan Licin, Kalibaru, Glenmore, dan sekitarnya,â€? kata Anjar kepada Jawa Pos Radar Banyuwangi kemarin (31/10) n

FOTO-FOTO: DEDY JUMHARDIYANTO/JPRG

RIUH: Ratusan warga berebut tumpeng agung berisi buah-buahan dan sayur di Desa Tembokrejo, Kecamatan Muncar, Banyuwangi, kemarin (31/10).

Berebut Tumpeng Buah-Sayur MUNCAR - Ratusan warga Dusun Krajan, Desa Tembokrejo, Kecamatan Muncar, berebut tumpeng agung kemarin (31/10). Grebeg tumpeng agung yang diselenggarakan Paguyuban Sastro Jendro Hayuningrat Pangruate Jagad tersebut rutin diselenggarakan tiga tahun sekali setiap bulan Suro. “Grebeg tumpeng ini kita gelar tiap tanggal 20 Suro tiga tahun sekali,� ujar salah seorang panitia, R. Suwoko Hadiyono. Menurut Suwoko, tumpeng agung tersebut terdiri atas lima jenis tumpeng besar. Dua di antaranya tumpeng nasi gunungan, yakni nasi kuning dan nasi putih, satu tumpeng poro bungkil atau palawija, tumpeng jajan pasar,

KUCUR

Baca Licin...Hal 35

dan tumpeng buah-buahan. Dalam adat Jawa, kelima tumpeng itu mempunyai makna atau pesan tersendiri. “Intinya tumpeng adalah simbol limpahan hasil bumi masyarakat, dan disedekahkan kepada seluruh masyarakat,� katanya. Tumpeng itu murni swadaya masyarakat, terutama dari Paguyuban Sastro Jendro Hayuningrat Pangruate Jagad yang ingin terus melestarikan warisan budaya bangsa n Baca Berebut...Hal 35 T R A D I S I : Tu m p e n g g u nu n g a n dipanggul dan diarak keliling Desa Tembokrejo, Kecamatan Muncar, Banyuwangi, kemarin (31/10).

NGOPAI

Tebar Aura Positif BERKOMUNIKASI dengan Ketua Yayasan Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus An Moerty Banyuwangi, Betty Kumala Febrianti, perasaan bisa jadi enteng. Meski membicarakan hal yang tergolong serius, dia bisa mengemasnya menjadi obrolan yang santai n Baca Tebar...Hal 35

Baliho Perliman Dibongkar

GERDA SUKARNO/RABA

KEPANASAN:Warga mandi di air terjun kecil di Kampung Suko, Kelurahan Gombengsari, Kecamatan Kalipuro, Banyuwangi.

BANYUWANGI - Sebuah papan reklame BANYUWA berukuran 4 x 8 meter di Jalan PB. Sudirman atau tepatnya tep di sisi barat Perliman dibongkar p pihak Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Banyuwangi B kemarin (31/10). Pembongkaran reklame tersebut dilakuPembongkar kan lantaran masa berlaku reklame berbentuk baliho tersebut telah be habis. Kepala Seksi (Kasi) Penindakan dan Penyidikan Satpol PP Banyuwangi, Ripai, mengatakan Ban terpaksa m membongkar reklame milik salah satu sw swalayan di Banyuwangi itu lantaran mereka merek tidak mengindahkan surat teguran Satpol Satp PP yang sudah dilayangkan tiga kali. Sesu Sesuai aturan, apabila surat teguran tidak dig digubris, pihak Satpol PP berkereklame tersebut n wajiban membongkar mem

Sabu-sabu Ditaruh di Jembatan Jajag BANYUWANGI - Banyak lokasi sepi yang jadi favorit pelaku penyalahgunaan narkoba untuk melakukan transaksi. Seperti sebuah jembatan di Desa Jajag, Kecamatan Gambiran, Banyuwangi, ini. Kali ini petugas Satuan Resnarkoba Polres Banyuwangi berhasil meringkus seorang pengedar sabu-sabu (SS) di jembatan sepi Desa Jajag tersebut. Tersangka pengedar barang haram yang ditangkap itu adalah Sampurna Effendi, 44, warga Dusun Jagalan, Desa/Kecamatan Rogojampi. Dari tangannya, polisi mengamankan buku tabungan dan uang tunai Rp 2 juta yang diduga merupakan hasil penjualan narkoba n

Baca Baliho...Hal 35

HABIS: Petugas Satpol PP memIZIN HABIS di sisi barat Perliman bongkar reklame rek Banyuwangi kemarin.

Baca Sabu-sabu...Hal 35 RENDRA KURNIA/RABA

Fauzi Afrizal, 21, Tunadaksa yang Aktif Berwirausaha

Aktif Ikuti Touring, Kelola Tiga Bisnis Sekaligus CHIN JULLIEN/RABA

Dengan keterbatasan fisik, Fauzi Afrizal, 21, warga Fauz Kecamatan Desa Bakungan, Baku Glagah, Banyuwangi, ini l optimistis berwirausaha. Bungsu dari tiga bersaudara itu pun mampu mengelola tiga bisnis sekaligus.

http://www.radarbanyuwangi.co.id

CHIN JULLIEN, Glagah JANGAN pernah memandang remeh orang yang memiliki keterbatasan fisik. Bisa jadi mereka memiliki kemampuan yang tidak bisa dilakukan orang normal. Fauzi Afrizal yang akrab dipanggil Rizal, misalnya. Meski me-

CHIN JULLIEN/RABA

ULET: Fauzi Afrizal (kanan) bersama seorang kawannya di atas Vespa di Desa Bakungan, Kecamatan Glagah, Banyuwangi, kemarin (31/10).

miliki keterbatasan gerak motorik di dua kaki dan tangan, tapi dia lebih aktif menjalani rutinitas sehari-hari daripada pemuda lain. Beberapa tahun terakhir ini Rizal aktif mengelola bengkel bubut peninggalan orang tuanya di depan SMKN 1 Glagah. Awalnya, bengkel itu hanya dikelola dirinya. Namun, sekarang bengkel itu dikelola bersama saudaranya. Memang tidak banyak yang bisa dia lakukan di bengkel. Meski demikian, Rizal bisa memandu pekerja-pekerja baru yang belum mahir otomotif. Rizal menguasai otomotif sejak masuk organisasi Vespa sekitar tahun 2011. “Kebetulan ayah punya Vespa. Saya jadi ikut-ikutan suka Vespa dan mempelajari mesin kendaraan,� katanya n

Licin dan Glenmore mulai Hujan Telat karena Tukang Sarang Nimbrung di Acara Hajatan Klenteng Ditarget Selesai Tahun Depan Jangan Dibakar Lagi ya‌

Baca Aktif...Hal 35 email: radarbwi@gmail.com / beritaraba@gmail.com


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Radar Banyuwangi | 1 November 2015 by alsod - Issuu