Tahun
Rujukan R ujukan IInformasi nformasi TTerkini erkini
S SE LASA LA SA A2 1 JU JULI LI TA SELASA 21 TAHUN TAH HUN 2015 HUN 2015
Eceran E Ec cer ce erra an n Rp R Rp.5.750 p.5 5.7 750 50
HALAMAN HA H ALAMA LAMA LA MAN 2 21 1
LYNN THIDAVANH FOR RABA
CEROBONG ALAM: Gunung Raung mengepulkan abu vulkanik ke arah barat saat dipotret dari Gunung Ijen pagi kemarin. Semburan asap ini sudah berlangsung selama tiga hari.
Semburan Abu Raung Meninggi SONGGON - Gunung Raung kembali menggeliat. Setelah aktivitasnya menurun, semburan abu vulkanik mulai meninggi tiga hari terakhir. Aktivitas vulkanik itu berpotensi mengganggu penerbangan di sejumlah bandara di Jawa Timur dan Bali. Data yang diperoleh di Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Dusun Mangaran, Desa Sum-
berarum, Kecamatan Songgon, Banyuwangi, Senin pagi kemarin (20/7) Gunung Raung tertutup kabut tebal. Selain itu, asap kelabu tebal dengan ketinggian mencapai 1.500 meter condong ke arah timur laut. “Pada malam hari masih terlihat kilatan cahaya api,” cetus Bambang Santoso, salah seorang petugas PPGA Raung. Hasil rekaman seismograf, terang Bambang,
gempa tremor masih terekam fluktuatif, yakni tremor terus-menerus dengan amplitudo 5-32 milimeter dengan dominan 25 milimeter. Pada Jumat (17/7) data PPGA Raung tercatat asap kelabu dengan intensitas tebal sempat mencapai ketinggian 2.000 meter dan condong ke arah barat dan barat laut n Baca Semburan...Hal 28
Geliat Gunung Raung Kemarin
■ Asap tebal ketinggian 1500 meter ■ Arah asap: barat dan barat laut
■ Kilatan api terlihat di malam hari ■ Gempa tremor amplitude 5 mm -32 mm
GRAFIS: REZA FAIRUZ/RABA
Sudah Seberangkan 41.664 Penumpang KALIPURO - Kepadatan arus balik mulai terlihat di Pelabuhan Ketapang di Kecamatan Kalipuro, Banyuwangi, menuju Pelabuhan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, Bali, kemarin (20/7). Ribuan kendaraan, baik roda dua maupun empat, diseberangkan menggunakan kapal feri yang melayani rute JawaBali itu. Dibandingkan hari sebelumnya, volume kenaikan penumpang tercatat mencapai delapan persen.
BALIK GRATIS
Besok Registrasi Ulang BANYUWANGI - Bagi Anda yang ingin balik aman, nyaman, dan tentu gratis dengan tujuan akhir Surabaya, silakan gabung dengan program Balik Gratis Yamaha Bersama Jawa Pos Radar Banyuwangi. Untuk menjadi peserta balik gratis bareng Yamaha syaratnya cukup mudah n Baca Besok...Hal 28
WISATA
Data dari pengelola Pelabuhan Ketapang menunjukkan, arus balik pemuArus dik dari Jawa menuju BaBalik li masih did o m i na s i kendaraan roda dua. Pemudik yang menyeberang tercatat mencapai 41.664 orang n Baca Sudah...Hal 28
RENDRA KURNIA/RABA
HALALBIHALAL: Warga Banyuwangi di perantauan bergantian menyalami Menteri Pariwisata Arief Yahya di Pendapa Sabha Swagata Blambangan kemarin.
Perantau Kumpul Mengenang Masa Kecil SHULHAN HADI/JPRG
RAMAI: Antrean mobil pengunjung memasuki kawasan wisata Pulau Merah di Desa Sumberagung, Pesanggaran, Banyuwangi, kemarin (20/7).
Pengunjung Pulau Merah 6.000 Orang PESANGGARAN - Pada musim liburan Idul Fitri kali ini pengunjung lokasi wisata pantai Pulau Merah di Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, membeludak. Dibanding tahun lalu, kenaikan itu mencapai 100 persen n Baca Pengunjung...Hal 28
BANYUWANGI - Pendapa Sabha Swagata Blambangan jadi lokasi temu kangen para perantau asal Banyuwangi (diaspora) kemarin. Para perantau itu tak hanya berkiprah di kota-kota di Nusantara. Ada juga perantau yang berkiprah luar negeri, seperti Taiwan dan Malaysia.
Tak ketinggalan, Menteri Pariwisata RI Arief Yahya yang merupakan putra asli Banyuwangi hadir pada acara tersebut. Pada pembukaan acara, para perantau tersebut langsung dihibur dengan lantunan lagu Ulan Andung-andung yang diiringi musik gamelan Banyuwangi. Para
diaspora yang mendengarkan lagu itu tampak begitu senang. Setelah itu, mereka dihibur tari jejer gandrung yang menjadi tarian penyambut tamu. Selanjutnya, Danang tampil menyanyikan lagu Tanah Kelahiran. Ratusan diaspora tampak ikut bernyanyi n Baca Perantau...Hal 28
RENDRA KURNIA/RABA
BERJUBEL: Ratusan motor pemudik memadati dek kapal penyeberangan di Pelabuhan Ketapang, Kecamatan Kalipuro, Banyuwangi, siang kemarin (20/7).
Tradisi Lebaran Ketiga Warga Krajan Selatan, Desa Singojuruh
Hibur Perantau dengan Seni Jaranan di Tepi Rel KA Riuh suara warga terdengar di arena kesenian jaranan pinggir rel kereta api (KA) di Dusun Krajan Selatan, Desa Singojuruh, Kecamatan Singojuruh, Banyuwangi, Minggu (19/7). Tradisi itu rutin digelar setiap hari ketiga setelah Idul Fitri di kampung tersebut.
SINGA BARONG: Suasana pertunjukan seni jaranan di Dusun Krajan Selatan, Desa Singojuruh, Minggu lalu.
Semburan Abu Gunung Raung Meninggi Semakin Menarik Bagi Pegila Foto Selfie Pengunjung Pulau Merah Tembus 6.000 Orang Coba Tebak, yang Masuk ke PAD Berapa?
CHIN JULLIEN, Singojuruh TIDAK ada warga Dusun Krajan Selatan, Singojuruh, yang sedang menggelar hajatan hari itu. Penonton dari daerah lain sedikit bingung saat menonhttp://www.radarbanyuwangi.co.id
CHIN JULLIEN/RABA
ton atraksi kelompok Jaranan Sumur di jalan dusun yang bersebelahan dengan rel KA tersebut. Pergelaran itu dalam
rangka apa? Siapa yang punya hajat? Sebab, umumnya di daerah tersebut pergelaran seni jaranan merupakan
hadiah dari pemilik acara hajatan sebagai hiburan untuk masyarakat sekitar n Baca Hibur...Hal 28 email: radarbwi@gmail.com / beritaraba@gmail.com
EKONOMI BISNIS
22
R A D A R
B A N Y U W A N G I
Jawa Pos Selasa 21 Juli 2015
Kredit UMKM Tembus Rp 17 T
CHIN JULLIEN/RABA
BERKAH LEBARAN: Pedagang daging sapi sedang memotong daging di Pasar Banyuwangi menjelang Lebaran lalu (14/7).
Lebaran Dongkrak Omzet Pedagang Daging BANYUWANGI - Ramadan dan Lebaran merupakan momen mendulang untung bagi pedagang daging sapi. Lantaran konsumsi daging warga meningkat setiap menjelang Lebaran, pedagang daging sapi pun kebanjiran permintaan. Hingga H+3 kemarin (20/7) permintaan atas daging meningkat 20 hingga 30 persen dibanding hari sebelumnya. Para pedagang daging sapi di Pasar Banyuwangi mengaku permintaan atas daging sapi jelang dan sesudah Lebaran lebih tinggi dibandingkan pertengahan Ramadan lalu. “Sebelumnya permintaan atas daging berkisar 70 hingga 90 kilogram per hari. Tetapi, sejak H-2 Lebaran permintaan meningkat menjadi satu 1 kuintal per hari,” Abdul Muhyi, pedagang daging sapi di Pasar Banyuwangi. Hal yang sama diungkapkan pedagang daging lain, Irma, kenaikan permintaan itu secara otomatis
mendongkrak omzet pedagang. “Omzet kita naik sekitar 50 persen daripada hari normal,” jelasnya. Walau omzetnya naik, kata Irma, tapi omzet tahun ini turun dibandingkan tahun lalu. “Tahun lalu omzet bisa meningkat 70 hingga
HATI-HATI
Iklan Radar Banyuwangi akan membantu anda dalam mempromosikan perusahaan, usaha anda. Pasang dan dapatkan harga menarik untuk pemasangan iklan mobil dan motor. Info dan pemesanan bisa menghubungi Toha HP: 08123353502.
Radar Banyuwangi menghimbau untuk waspada dan berhati-hati dalam bertransaksi. Bila Anda menerima telepon, SMS dengan mengatasnamakan petugas dari Radar Banyuwangi maka segera konfirmasi ke Radar Banyuwangi (0333) 412224. Radar Banyuwangi tidak bertanggungjawab atas semua transaksi yang terjadi selain pemasangan iklan secara resmi di Radar Banyuwangi.
Pemimpin Redaksi/Penanggung jawab: Rahman Bayu Saksono Wakil Pemimpin Redaksi/Korlip: Syaifuddin Mahmud Redaktur: Ali Sodiqin, A.F. Ichsan Rasyid Staf Redaksi: Sigit Hariyadi, Niklaas Andries, Ali Nurfatoni, Chien Jullien Anisa, Taufik Ferdiansyah, Fredy Rizki Manunggal Fotografer: Galih Cokro Buwono Editor Bahasa: Minhajul Qowim Lay Out/Grafis: Khoirul Muklis (Koordinator), Cahya Heriyanto, Ramada Kusuma Atmaja J
100 persen. Mungkin daya beli masyarakat turun karena bersamaan dengan tahun ajaran baru.” katanya. Meski demikian, para pedagang mengaku bersyukur karena pasokan daging sapi selama Ramadan dan jelang Lebaran lancar.
DOK. RABA
POTENSI UKM: Sekdaprov Jatim Akhmad Sukardi mengunjungi stand pameran UMKM Banyuwangi pada arena MTQ Jatim beberapa waktu lalu.
16,6 triliun,” ungkap Pejabat BI Jember Unit Komunikasi dan Kebijakan, Gde Agus Dwijaya Kusuma. Agus mengatakan, meningkatnya penyaluran kredit usaha rakyat tersebut menunjukkan perkembangan pada UMKM di Banyuwangi. “Usahanya meningkat, ada penambahan modal melalui kredit bank,” kata Agus.
Jumlah usaha kecil dan menengah di Banyuwangi meningkat sejak tahun 2011. Pada 2010 tercatat sekitar 23 ribu unit usaha kecil dan menengah ada di Banyuwangi. Pada tahun 2014 meningkat menjadi 25 ribu unit. UMKM di Banyuwangi mampu menyerap tenaga kerja hingga 50 ribu orang. (cin/c1/afi)
BANYUWANGI
BANYUWANGI
VIMAX KAPSUL & VIMAX OIL KANADA, BRKHASIAT UTK MEMPERPANJANG DAN MEMPER BSR Mr. P PRIA DGN CPT, KUAT, KERAS, THN LAMA & TANPA EFEK SAMPING. • OBAT MATA, MIN/PLUS, KATARAK, RABUN • PENINGGI BDN, KAPSUL UTK MENAMBAH • PEMBESAR PAYUDARA, MONTOK, PAPOSTUR TUBUH + TINGGI IDEAL 1 BLN + DAT, KENCANG 5-10 CM TANPA EFEK SMPING 185.000 • PENGHILANG BKS LUKA LAMA/BARU • PELANGSING BADAN 1 MINGGU TRN 2-3 • PENUMBUH RAMBUT BOTAK KG TANPA EFK SMPING 175.000 • PERONTOK BULU YG TDK DISUKAI • KING COBRA USA, OBT L.SYAWAT, IMPO• PERAPAT VGN WANITA TEN, EJAKULASI DINI 155.000 • PEMUTIH SELANGKANGAN/KETIAK • PEMUTIH SLRH BADAN/MUKA 165.000 • VAKUN ALAT PEMBSR PENIS 375.000 • PEMERAH BIBIR ALAMI& PERMANN BUAT LELAKI VIAGRA USA/CINA, CIALIS, VG PROGOMIE SP, VGN GETAR, VGN SUARA, WNS GETAR, VNS MJU MUNDUR, VNS 2 KEPALA, RING PENGGELI
VITOP JAYA
Direktur: Samsudin Adlawi Pemasaran dan Pengembangan Usaha: Elly Irwan Suryanto, Gerda Sukarno Prayudha Iklan: Sidrotul Muntaha, Dian Effendi Administrasi Iklan: Fitria Arifiana Event: Benny Siswanto Keuangan: Citra Puji Rahayu Kasir: Widi Ukiyanti, Piutang: Anissa Windyah Sari Administrasi Pemasaran: Anisa Febriyanti Perpajakan: Cici Irma Setyani
Wartawan Radar Banyuwangi dilarang menerima uang maupun barang dari sumber berita.
Saat ini harga daging sapi Rp 120 ribu per kilogram. Sebelumnya, harga daging sapi berkisar Rp 105 hingga Rp 110 ribu per kilogram. Pedagang memprediksi harga Rp 120 itu akan bertahan hingga Lebaran selesai. (cin/c1/afi)
BANYUWANGI - Kredit Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) per bulan Mei 2015 lalu tumbuh sekitar 6,25 persen dibanding tahun 2014 kemarin pada periode yang sama. Hingga Mei lalu realisasi kredit UMKM mencapai Rp 17 triliun lebih. Berdasar data di Bank Indonesia (BI) Perwakilan Jember, realisasi kredit UMKM Itu terdiri atas Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar Rp 1,8 triliun, kredit mikro Rp 5,04 triliun, kredit usaha kecil Rp 5,4 triliun, dan kredit usaha menengah Rp 4,7 triliun. Tahun lalu realisasi kredit UMKM hanya Rp 16,6 triliun. Penyaluran kredit terbesar ada pada sektor usaha kecil sebesar Rp 5,5 triliun. Penyaluran kredit terkecil adalah KUR, yakni sebesar Rp 2,02 triliun. Peningkatan penyaluran kredit usaha kecil dan menengah memang mengalami peningkatan signifikan sejak tahun 2013. Pada tahun 2013 dana Rp 1,6 triliun disalurkan untuk KUR, Rp 2,6 untuk kredit sektor usaha mikro, Rp 3,9 untuk kredit sektor usaha kecil, dan Rp 3,09 untuk kredit sektor usaha menengah. Jika ditotal penyaluran kredit mencapai Rp 11,2 triliun. “Pada tahun 2014 meningkat 45,5 persen menjadi Rp
J Wartawan
JL. SONGGON 15 ROGOJAMPI – BWI ST BONDO BISA DIKIRIMHP. 082 333 79 4444 PESAN DI ANTAR ONGKOS GRATIS
BANYUWANGI
Belakang RM Boga
Djl Rumah Blkng RM Boga Hrg 700 Jt Ng Bs KPR Bank, SHM dan IMB L 220 m, R. Tamu, R. Kluarga ber AC, T Utma 2 ber AC, KT Biasa 3 H: 081336159705/08123458339
Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Agus Baihaqi Staf Redaksi: Shulhan Hadi, Dedy Jumhardiyanto Pengembangan Usaha: Abdul Aziz Iklan: Thomy Sila Archdiansyah, Eko Budiyono Pemasaran: Wahyu Nugroho Administrasi: Titin Wulandari Kantor Genteng: Ruko Madania, Jl Hasyim Asy’ari No 06 Genteng Telp : (0333) 845860
Kos Rogojampi Terima Kos Eksklusif & Terima Parkir Kendaraan Bermotor Dekat Sekolahan Dpn Stasiun Rogojampi Hub: 081 287 778 099 081 291 718 688
Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Edy Supriyono Staf Redaksi: Nur Hariri, Habibul Adnan Fotografer: Rendra Des Kurnia Lay Out/Grafis: M. Fatah Yasin Iklan: Yusroh Abdillah Pemasaran: Samsuri Administrasi: Dimas Ayu Dewi Fintari Kantor Situbondo: Jl. Wijaya Kusuma No. 60 Situbondo, Telp : (0338) 671982.
Radar Banyuwangi dibekali dengan kartu pers yang dikenakan selama bertugas.
J
Truk Mitsubishi Dijual Truk Mitsubishi Fuso 4 Unit Th ‘85, ‘82, Barang Bagus Hub: Hp. 081 336 601 179, 085 336 576 668
Penerbit: PT Banyuwangi Intermedia Pers. SIUPP:1538/SK/Menpen/SIUPP/1999. Alamat Redaksi/Iklan: Jl. Yos Sudarso 89 C Banyuwangi, Telp: (0333) 412224-416647 Fax Redaksi: 0333-416647, Fax Iklan/Pemasaran: (0333) 415153, Website: www.radarbanyuwangi.co.id. Email: radarbwi@gmail.com, beritaraba@gmail.com, artikelradarbwi@gmail.com. Rekening: Giro Bank Mandiri Nomor Rekening 1430002019030. Surabaya: Yamin Hamid, Graha Pena Lt .15, Jl Ahmad Yani 88 Telp. (031) 8202259 Fax. (031) 8295473. Jakarta: Gunawan, Jl Raya Kebayoran Lama 17, Telp (021) 5349311-5, Fax. (021) 5349207. Percetakan: Temprina Media Grafika, Jl Imam Bonjol 129 Jember Telp (0331) 320300
Materi iklan/advertorial di luar tanggung jawab Radar Banyuwangi
SELASA 21 JULI
23
Koranna Oreng Situbendeh
TAHUN 2015
Sembilan Rumah Habis Terbakar JATIBANTENG - Kebakaran hebat terjadi di Dusun Pagar Gunung, Desa Pategalan, Kecamatan Jatibanteng, Sabtu (18/7) lalu. Sedikitnya, sembilan rumah milik warga yang posisinya berdampingan habis terbakar. Peristiwa yang membuat sembilan kepala keluarga kehilangan rumahnya ini terjadi sekitar pukul 09.30. Seluruh korban merupakan warga yang masih satu kerabat. Saat kebakaran terjadi, seluruh rumah ditinggal oleh penghuninya untuk berlebaran ke rumah saudaranya. Data yang berhasil dikumpulkan koran ini, kebakaran yang membuat habis seluruh rumah serta isinya tersebut diduga berasal dari api tungku yang lupa dimatikan. Api tungku itu diduga berasal dari salah satu rumah seorang korban, yaitu Ibu Misjan, 65. Dari tungku itu, api diduga membakar dinding yang terbuat dari anyaman bambu hingga membakar rumah korban. Awal kebakaran yang tidak diketahui warga terus membesar dan menjalar kepada delapan rumah yang ada di samping kanan dan kirinya. Begitu api sudah membakar sembilan rumah, barulah ada seorang warga yang mengetahui. Pria yang tahu kali pertama itu adalah Baidawi. Tetangga korban yang cukup jauh tersebut langsung berteriak dan mengundang warga lainnya. Dengan alat seadanya, warga berusaha
memadamkan api. Sayang, upaya puluhan warga sudah tak membuahkan hasil karena kondisi api sudah sangat besar. “Saya dengan puluhan warga langsung memadamkan api tapi tidak bisa,” Baidawi, 47, kepada petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Situbondo. Sembilan rumah yang terbakar itu setidaknya dihuni oleh 29 jiwa. Masing-masing pemilik rumah adalah Supandi, 45; Iskarim, 37, Pak Tun Aswar, 55; Riski alias Marlan, 35; Nurul alias Sariman, 43; Sawi alias Ilham, 55; Ibu Misjan, 65; Ibu Sakyar, 70; serta korban kesembilan adalah keluarga Ibu Sutomo, 65. Dikonfirmasi, Kepala BPBD Situbondo, Zainul Arifin mengatakan, setelah mendapat informasi pihaknya langsung mendatangi lokasi kebakaran. Untuk sementara, BPBD masih menyalurkan bantuan untuk keperluan mendadak seperti tenda dan selimut. “Sementara dugaan kebakaran karena api di dapur Bu Misjan tidak dimatikan. Untuk pastinya diserahkan kepada polisi. Kebakarannya terjadi pada waktu semua penghuni rumah lebaran ke rumah saudaranya,” katanya. (rri/pri)
LUDES: Sembilan rumah milik warga di Desa Pategalan, Kecamatan Jatibanteng habis terbakar, kemarin (20/7). NUR HARIRI/JPRS
Pelaku Pemerasan Berlebaran di Tahanan PANJI - Polisi menangkap Hendro, pemuda asal Kampung Pesisir, Desa Kilensari, Kecamatan Panarukan. Pria 22 tahun ini merupakan pelaku pemerasan terhadap Yogi, 21, warga Desa/Kecamatan Besuki, di Jembatan Gladag Macan, Kecamatan Panji, pada malam takbiran. Insiden pemerasan ini terjadi sekitar pukul 23.30, ketika orang-orang yang bertakbir keliling sudah hampir usai. Hendro yang datang dari arah barat menggu-
nakan sepeda motornya tiba-tiba berhenti di sekitar jembatan Gladak Macan. Mengetahui ada Yogi sedang duduk di sepeda motornya, niat jahat pria ini muncul. Pelaku mendekati korban dan meminta sejumlah uang. Mendengar permintaan itu, Yogi menolaknya hingga terjadi perkelahian. Merasa dirinya terancam, Yogi langsung berteriak minta tolong. Teriakan Yogi langsung di dengar oleh ke-
rumunan sejumlah warga serta didengar oleh polisi yang sedang berjaga di Pos Pelayanan Ketupat Semeru 2015. Tanpa ada yang mengomando, warga dan polisi langsung menangkap Hendro. Pria ini pun dihadiahi sejumlah pukulan oleh warga yang sudah kadung jengkel. “Sudah tahu malam hari raya masih mau minum,” kata salah seorang warga yang ikut menangkapnya. Tak ingin terjadi amukan massa yang
NYONYOR: Hendro (kanan), pelaku pemerasan berhasil ditangkap dan digelandang ke Polres Situbondo.
lebih besar, polisi dari Sat Sabhara Polres Situbondo dengan cepat menggelandangnya ke Mapolres Situbondo. Di hadapan polisi, pelaku mengaku aksi nekatnya untuk dijadikan tambahan buat beli minuman keras. Kasubag Humas Polres Situbondo, Ipda Nanang Priambodo mengatakan, setelah menangkap pelaku pemerasan, pihaknya langsung menjebloskannya ke sel tahanan polres. (rri/pri) NUR HARIRI/JPRS
DATANG KE RUMAH WARGA: Petugas PPDP melakukan pemutakhiran data sejak kemarin (20/07)
NUR HARIRI/JPRS
Akui Perlu Dukungan Banyak Pihak SITUBONDO- Tahapan pemutakhiran data pemilih untuk persiapan Pemilihan 2015 sudah mulai berjalan. Meski masih dalam agenda lebaran, tak sedikit petugas pemutahiran data pemilih (PPDP) di desa desa tertentu telah bergerak memulai melakukan tugas awal mereka. Ada yang merembug data awal pemilih yang diterima dari KPU dan mencocokkan dengan beberapa data penduduk yang berada di RT/RW-nya. Ada juga yang mendatangi warga senyampang berlebaran. Bahkan, ada yang telah benar-benar action dengan prosedur coklit (pencocokan dan penelitian)-nya. Ketua KPU Situbondo, Joedo Fadjar Riawan menerangkan, pihaknya telah mendapatkan laporan jika PPDP di Desa Trebungan, Kecamatan Mlandingan; PPDP Desa Kalibagor, Kecamatan Situbondo; dan PPDP Sumber Kolak, Kecamatan Panarukan telah memulai melakukan tahapan pemutakhiran data sejak kemarin (20/7). “Untuk semua penyelenggara tingkat desa telah melakukan bimtek (bimbingan teknis) kepada PPDP-nya sebelum Hari Idul Fitri kemarin. Di beberapa tempat tersebut petugas pun mulai bertemu dengan sejumlah keadaan yang perlu didiskusikan sebagai temuan,” terang Joedo. Diantaranya, perihal keadaan warga yang tercantum di daftar ‘calon’ pemilih keluaran KPU. Namun, ketika didatangi belum mengantongi identitas diri setempat. “Variannya beragam atas ketidakpunyaan dokumen kependudukan yang http://www.radarbanyuwangi.co.id
terpegang oleh warga tadi. Ada yang masih pegang identitas pada alamat sebelumnya atau pun sama sekali tidak pegang. Petugas juga mendalami lama tinggal warga yang ternyata sudah tinggal di sana seumur anak-anak mereka,” terangnya. Ditambahkan, KPU Situbondo tengah mengupayakan dorongan agar warga-warga itu dapat melengkapi diri hingga lebih memudahkan pendaftaran mereka menjadi pemilih di pemilihan 09 Desember mendatang. Namun, upaya tersebut tidak bisa hanya diupayakan tunggal oleh jajaran penyelenggara. “Sangat diperlukan upaya ber-
sama dengan pengawas pemilihan plus dukungan teknis jajaran pengelola admin kependudukan serta jajaran pemerintahan. Ini sangat bisa dilakukan sejak kini mengingat masih tersedia cukup waktu,” imbuhnya. KPU Situbondo akan mencoba berkomunikasi lebih intens dengan jajaran Dispendukcapil dan jajaran Bagian Pemerintahan untuk mendorong dari berbagai arah. Sehingga, warga atau penduduk yang benar memenuhi syarat menjadi pemilih dapat dengan mudah dan segera melengkapi diri secara tepat administrasi kependudukannya. (rri/pri)
FOTO-FOTO: NUR HARIRI/JPRS
SILATURRAHMI: Bupati Situbondo, Dadang Wigiarto didampingi Sekretaris Daerah, Syaifullah dalam open house di pendapa Jumat (17/7) lalu.
Menghadiri Open House Bupati Situbondo, Dadang Wigiarto
Akrab Menyapa Warga yang Datang ke Pendapa SITUBONDO - Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1436 Hijriah, menjadi hari istimewa bagi Pemkab Situbondo. Tak pelak, usai menggelar Salat Id, Bupati H Dadang Wigiarto pun menggelar open house di pendapa Jumat (17/7) lalu. Bupati menerima langsung masyarakat yang ingin bermaaf-maafan. Dalam open house itu, Ny Umi Kulsum Dadang ikut mendampingi. Keduanya terlihat sangat akrap dengan warga Kota Santri. Warga yang datang di hari pertama open house tak hanya dari kalangan Pegawai Negeri Sipil (PNS), namun juga dari masyarakat umum. Bahkan, jumlahnya jauh lebih banyak. Selain itu, sejumlah intansi dari jajaran Muspida juga tampak bersilaturahmi. Diantaranya adalah jajaran muspida yang hadir adalah Polres Situbondo serta Kodim 0823. Sementara itu, dalam sambutannya sebelum pelaksanaan Salat Id di Masjid Al-abror, Bupati Dadang Wigiarto menekankan pentingnya perdamaian sesama umat Islam. Karenanya, hidup di Indonesia, khususnya di Kabupaten Situbondo menjadi anugerah tersendiri yang tidak bisa dibayangkan kenikmatannya. Bupati menyebutkan, banyak tempat di dunia yang masih terjadi konflik. Sekalipun itu di negara Islam. “Belum bisa hidup damai seperti di Situbondo. Untuk
DAMAI: Bupati Situbondo memberi sambutan di hadapan ribuan jamaah sebelum salat id berlangsung di Masjid Al-Abror.
itu, keadaan yang damai patut disyukuri serta dipertahankan,” ajak Bupati. Dia mengajak, dengan momentum Bulan Ramadan yang baru saja berlalu, maka harus tetap menjaga kedamaian. Ini mengingat pentingnya kedamaian dan rasa aman. “Negara-negara Islam seperti Irak, Iran, masih banyak berkonflik. Bahkan Yaman, negerinya para wali juga masih sering terjadi konflik. Betapa pentingnya kita menjaga kedamaian ini,” katanya. Untuk itu, sebagai pemerintah ka-
bupaten, Bupati Dadang Wigiarto SH. mengajak umat untuk terus menyamakan persepsi. Yaitu, sama-sama beriman kepada Allah SWT. “Hikmat terbesar salah satunya rasa cinta kita kepada Allah. Rasa taat kita kepada Allah. Dalam kesempatan tersebut Bupati juga menggambarkan tentang kemajuan perekonomian Situbondo. Dikatakan, Situbondo menjadi daerah yang telah maju dengan pertumbuhan ekonomi di atas pertumbuhan nasional. Yaitu, tujuh persen.(rri/pri)
email: radarbwi@gmail.com / beritaraba@gmail.com
KESEHATAN
26
R A D A R
B A N Y U W A N G I
300 Karyawan RS Al Huda Ikuti ESQ Gelar Refreshing Pembinaan Alumni dan Leader Commitment GENTENG – Sebanyak 300 karyawan RS Al Huda Genteng digembleng pelatihan ESQ. Pelatihan ini sebenarnya sudah kegiatan kesekian kalinya bagi Rumah Sakit Al Huda (RSAH) disambangi tim ESQ Cabang Jawa Timur. Kali ini dikemas dalam acara refreshing rutin karyawan RSAH yang dilaksanakan di ruang auditorium RS Al Huda Genteng, Banyuwangi. Menurut Manajer Administrasi RS Al Huda, dr. Hj. Indiati, MMRS, kegiatan ini merupakan upaya RSAH dalam mengimplementasikan salah satu misi rumah sakit yang juga menjadi cita-cita founding father almarhum dr. H. Musytahar Umar Thalib, yaitu
ISTIMEWA
DIGEMBLENG: Ratusan karyawan RS Al Huda Genteng saat mengikuti pelatihan ESQ.
membangun budaya pelayanan yang sempurna dalam penampilan, andal, tanggap, peka, dan
Perinatologi Jadi Pilot Project Lahir Procot Pulang Bawa Akta PERINATOLOGI RSUD Blambangan Banyuwangi merupakan salah satu unit yang memberikan pelayanan kesehatan bagi semua bayi baru lahir. Pelayanan diberikan pada usia 0-28 hari terutama dengan risiko tinggi. Sedang untuk bayi baru lahir yang sehat dirawat bersama ibunya (rawat gabung). Fasilitas yang disediakan dalam ruang perinatologi disesuaikan dengan kebutuhan perawatan bagi bayi. Mulai dari bayi baru lahir dengan resiko tinggi (bayi prematur, bayi dengan gawat nafas), bayi dengan kelainan bawaan sampai dengan bayi sakit (bayi icterus, bronchopneumonia, GI problem, dsb). Layanan medis diberikan oleh dokter spesialis anak, dr Sri Redjeki SpA, dengan tenaga keperawatan yang terlatih (bersertifikat Pelatihan NICU dan Resusitasi Neonatus). Fasilitas-fasilitas ruang perinatologi adalah: 6 inkubator (infant incubator) untuk bayi prematur, 4 penghangat (infant warmer) untuk bayi baru lahir dengan hipotermi, 2 lampu biru (blue lamp)/fototerapi untuk bayi icterus/kuning, CPAP untuk bayi dengan gawat nafas, nebulizer untuk bayi dengan broncopneumonia, suction untuk menghisap lendir pada saluran nafas, syring pump untuk proses tranfusi darah, dan 12 box bayi. Selain menjalankan fungsinya sebagai ruang perawatan bayi, Perinatologi RSUD Blambangan menjadi salah satu pilot project, terutama dalam program yang sedang digalakkan oleh Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, yaitu Program Lahir Procot Pulang Bawa Akta. Akta kelahiran adalah dokumen utama yang akan menggaransi tumbuh-kembangnya anak dalam menggapai masa depannya. Anak yang tak punya akta kelahiran tidak mempunyai posisi hukum, dan dalam skema kebijakan nasional tidak diakui hak dasarnya. Di Indonesia, hal itu diatur di UU 23/2002 tentang Perlindungan Anak. Di dalam UUD 1945, posisi anak diatur secara jelas dalam pasal 28 B ayat 2 yang berbunyi. Setiap anak berhak atas kelangsungan hidup, tumbuh dan berkembang, serta berhak atas perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi. Selama ini, pembuatan akta kelahiran bukan sebuah proses yang cepat. Waktu yang dibutuhkan bisa mencapai berminggu-minggu sejak bayi dilahirkan sampai memiliki akta kelahiran. Tapi hal ini tidak terjadi di Banyuwangi, khususnya RSUD Blambangan. Di sini setiap
Oleh: Riris Diafanti, Amd.Kep* bayi yang lahir dan sudah memiliki nama, hanya membutuhkan waktu dalam hitungan 1-2 hari sudah memiliki akta kelahiran. Hal itu dimungkinkan dengan adanya program dari Pemkab Banyuwangi. Program yang diberi nama Bayi Lahir Langsung Pulang Bawa Akta atau dengan bahasa lokal disebut Lahir Procot Pulang Bawa Akta adalah program reformasi birokrasi dari pemkab Banyuwangi yang mendapat apresiasi dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB). Syarat yang dibutuhkan untuk kepengurusan akta lahir super-kilat ini antara lain Kartu TandaPenduduk(KTP)orangtua,Kartu Keluarga (KK) dan nama calon bayi. Namun disadari bahwa kenyataanya masih banyak daerah yang belum memberikan pelayanan maksimal terhadap kebutuhan akta kelahiran. Masyarakat juga sering tidak menyadari pentingnya akta kelahiran bagi anak-anaknya, sehingga saat dibutuhkan untuk masuk sekolah misalnya, baru repot mengurus. Kalau kejadiannya seperti ini berarti harus melalui sidang di pengadilan, yang perlu waktu dan biaya yang cukup besar. Program ini adalah implementasi dari reformasi birokrasi dengan memberikan layanan yang lebih mudah, cepat dan tanpa biaya kepada masyarakat atau gratis. Bukan hanya dapat akta, tapi juga mendapatkan kartu keluarga baru sesuai dengan keluarga yang baru. Dan peluncuran ini secara resmi menggabungkan antara rumah sakit dengan Dinas kependudukan. Produknya ada dua yaitu Akta Kelahiran dan juga Kartu Keluarga. (*) *) Perawat di RSUD Blambangan Banyuwangi
tulus. “Acara yang diikuti sekitar 300 peserta terdiri dari seluruh karyawan ini, dilakukan dalam dua sesi. Sesi pertama untuk seluruh karyawan dengan tema Corporate Culture Tranformation dan selanjutnya untuk para Leader dengan tema Personal Value Maping,” tuturnya. Heidi Akhadi dan Deris Virgustita, dua trainer dari ESQ Jatim yang sarat pengalaman, berhasil memandu para peserta mengarungi sebuah pengalaman emosi dan spiritual yang diharapkan akan menggugah cara pandang karyawan terhadap pekerjaannya, sehingga bisa mencapai performa tertinggi. Dalam paparannya, Heidi menyampaikan, keberhasilan sebuah organisasi sangat dipengaruhi budaya manusia/corporate culture. Untuk itu menjaga manusia dengan budayanya yang tepat akan menjaga sustainable keberadaan organisasi tersebut. “Corporate Culture Tranformation adalah sebuah proses perubahan dari kondisi saat ini menuju kondisi yang diharapkan. Proses tersebut harus berkelanjutan dan dilakukan dengan komprehensif tidak parsial,” ujarnya. Diungkapkan, sebelum melakukan transformasi, terlebih dahulu harus mengetahui kondisi
budaya saat ini, agar nantinya dapat disimpulkan apakah transformasi budaya sudah berjalan dengan baik, dan mampu memberikan hasil yang diharapkan. “Sedangkan Personal Value Maping berguna untuk mengukur mana kelebihan dan area of Improvement pribadi para leader, sehingga dapat ditemukan formula yang andal dalam mengelola timnya untuk mencapai target dengan keyakinan hati,” tuturnya. Dalam kesempatan lain, CEO RSAH Dr Hj Faida MMR menuturkan, motivasi spiritual menjadi pondasi dalam melayani pasien. “Apapun yang kita jalani adalah ketetapan dari Allah SWT. Memberikan kinerja terbaik dengan melayani setulus hati sehingga bermanfaat dan memuaskan pasienadalah salah satu amal kita kepada Allah SWT,” ungkap Faida. Dijelaskan, misi membangun budaya pelayanan yang sempurna dalam penampilan, andal, tanggap, peka, tulus, dan selalu berusaha mencari ridho Allah, menjadi motivasi untuk dapat memberikan pelayanan yang terbaik kepada pasien. “Semoga melalui kegiatan refreshing ESQ ini menjadi langkah nyata untuk mewujudkan apa yang dicitacitakan pendiri rumah sakit ini,” ujarnya. (*/als)
Jawa Pos
Selasa 21 Juli 2015
Waspada Sakit Pasca Lebaran BANYUWANGI - Banyak manfaat dirasakan oleh orang-orang yang menjalankan ibadah puasa. Beberapa penyakit umumnya membaik selama puasa. Sakit mag membaik, berat badan pun turun rata-rata 5%. Bagi penderita penyakit kronis seperti hipertensi, diabetes, kadar asam urat dan kolesterol tinggi, tekanan darah menjadi terkontrol, gula darah terkendali, demikian juga peningkatan kadar asam urat dan kolesterol. Pertanyaannya adalah, bagaimana mempertahankan kondisi kesehatan yang membaik sesaat di kala Ramadhan untuk tetap demikian setelah Ramadan usai. Saat Lebaran, umumnya masyarakat cenderung tidak bisa mengontrol dalam mengkonsumsi makanan secara berlebihan. Sehingga rentan menyebabkan gangguan kesehatan. Tak jarang, makanan yang dikonsumsi secara berlebihan ini juga mengandung zat-zat tertentu yang memicu gangguan penyakit. Jenis- jenis makanan seperti opor, sambal goreng, emping, kacang mete, serta makanan berlemak lainnya rentan mempengaruhi metabolisme tubuh. Mengkonsumsi makanan berlemak berlebihan akan memicu peningkatan kadar kolesterol dalam darah, sehingga dapat memicu munculnya gangguan kesehatan. Salah satu gangguan kesehatan yang kerap terjadi di tengah- tengah masyarakat adalah gangguan pada pencernaan. “Hal ini disebabkan oleh pola makan yang tidak terkontrol saat Lebaran,” ungkap Supervisor Unit Gawat Darurat RS YASMIN dr. Abdullah Hasan. Diimbau masyarakat tetap waspada dengan apa yang dimakan terutama untuk para pasien yang memiliki riwayat penyakit kronis seperti hipertensi, diabetes, kadar asam urat dan kolesterol tinggi. “Pasien yang memiliki riwayat penyakit kronis harus selalu waspada dengan apa yang dimakan,
Oleh: dr Abdullah Hasan kalau tidak penyakit seperti stroke, penyakit jantung bisa menyerang secara tiba tiba ,” jelasnya. Selain pola makan yang berlebihan terlalu letih karena akifitas mudik atau silaturahmi dapat memicu penyakit karena daya tahan tubuh berkurang, disarankan untuk memperbanyak minum air putih, mengkonsumsi buah buahan, jangan tidur terlalu larut dan olahraga ringan agar kondisi tubuh selalu prima. Silakan mengkonsultasikan kesehatan Anda pada Poli Rawat Jalan Rumah Sakit Yasmin dan untuk keadaan darurat silakan hubungi UGD 24 JAM RS YASMIN di (0333) 423118, info seputar RS Yasmin www.yasminhospital.com. (*/als)
RADAR BANYUWANGI
Jawa Pos
BERITA UTAMA
Selasa 21 Juli 2015
27
Merusak Tanaman di Perkebunan Bayu Kidul n SEMBURAN... Sambungan dari Hal 21
“Sekarang ini ketinggian asap masih berada pada kisaran 1.0001.500 meter,” katanya. Pengamatan Jawa Pos Radar Banyuwangi di lereng gunung yang memiliki ketinggian 3.332 meter dari permukaan laut (mdpl) itu, daun sejumlah pohon mindi mulai menguning. “Itu bukan dampak abu vulkanik, tapi karakter tanamannya,” dalih Kepala Bagian Umum Kebun Bayu Kidul, Suharyoso, saat dihubungi via telepon seluler kemarin. Daun pohon mindi yang menguning itu mencapai ratusan pohon.
DEDY JUMHARDIYANTO/JPRG
FLUKTUATIF: Bambang Santoso mengamati seismograf di PPGA Raung di Dusun Mangaran, Desa Sumberarum, Kecamatan Songgon, Banyuwangi, kemarin (20/7).
Bahkan, pohon yang berada di lereng gunung itu dari kejauhan sangat jelas terlihat menguning. “Siklusnya setiap musim kemarau selalu begitu; gugur dan bersemi kembali saat musim hujan,” terang Suharyoso. Abu vulkanik Raung, jelas dia, masih belum berpengaruh terhadap tanaman yang berada di wilayah Kebun Bayu Kidul dengan luas sekitar 4.000 hektare tersebut. Namun, pada kondisi tertentu abu vulkanik Raung sangat berdampak pada tanaman sayur-sayuran, seperti selada, kangkung, lobak, dan kubis. “Biasanya daunnya menguning dan rusak,” ungkapnya. (ddy/c1/abi)
DEDY JUMHARDIYANTO/JPRG
SUBUR: Suroto, 49, memanen selada di ladang dekat sungai Kampung Palbatu, Dusun Bejong, Desa Sumberarum, kemarin (20/7).
Tanaman Selada kian Subur Setelah Terkena Abu Gunung Raung SEMENTARA itu, para petani selada di Desa Sumberarum, Kecamatan Songgon, Banyuwangi, kini mulai panen. Yang membuat semringah, abu vulkanik Raung yang banyak berceceran ternyata membuat tanaman sayuran semakin subur. Daun selada yang dipanen itu kini bertambah lebar dan hijau. “Alhamdulillah, tambah sehat
Disuguhi Rujak Soto dan Pecel Rawon n PERANTAU... Sambungan dari Hal 21
Mereka membaca lirik lagu itu melalui LCD di Pendapa Sabha Swagata Blambangan. Mereka pun hanyut dalam lagu yang sedikit-banyak mewakili kisah para diaspora di tanah rantau itu. “Saya sangat terharu menyanyikan lagu ini. Benar-benar teringat masa kecil kita dulu. Apalagi, yang membawakan lagu itu Danang dengan suaranya yang merdu,” ujar Tri Agung, perantau asal Jakarta. Usai menyanyi, pemkab memutar video pariwisata berjudul Banyuwangi Paradise. Para diaspora tampak semakin senang
dengan perkembangan pariwisata yang ditunjukkan dalam video berdurasi sekitar lima menit itu. Selanjutnya, Bupati Abdullah Azwar Anas mengatakan, pertemuan diaspora Banyuwangi sudah tiga tahun terakhir ini diselenggarakan. Kegiatan itu menjadi ajang melepas kangen sekaligus menjaring masukan untuk pembangunan daerah. Dengan perkembangan Banyuwangi saat ini, Bupati Anas mengatakan bahwa masyarakat tidak malu lagi dengan predikat masyarakat Oseng. “Perkembangan Banyuwangi saat ini tidak lepas dari dukungan masyarakat yang mau mendukung program pemerintah. Kita juga mengha-
rapkan para diaspora membantu memasarkan Banyuwangi di luar sana,” kata Anas. Anas menambahkan, diaspora Banyuwangi adalah jembatan untuk memasarkan potensi produk dan wisata daerah. Para warga Banyuwangi di berbagai daerah tetap bisa berkontribusi untuk pengembangan daerah, misalnya yang berprofesi sebagai pengusaha bisa membangun jejaring pemasaran dengan pengusaha di Banyuwangi. Selanjutnya, Menteri Pariwisata RI Arief Yahya mengatakan, temu diaspora tersebut dapat menjadi tradisi silaturahmi dengan keluarga besar masyarakat Banyuwangi. “Dengan
diaspora seperti ini kita bisa bersama-sama memikirkan cara berkontribusi untuk tanah kelahiran Banyuwangi,” ujarnya. Sementara itu, para diaspora dijamu kuliner khas Banyuwangi, seperti rujak soto, pecel rawon, dan kue-kue kering di halaman belakang pendapa. Mereka pun berkomunikasi satu dengan yang lain. “Ini acara sangat cerdas, bukan sekadar bertemu dan saling melepas kangen, tapi memiliki visi-misi yang jelas. Tujuannya sangat mengena bagi siapa pun. Saya dua kali ikut temu diaspora, kemasannya bagus, tidak membosankan. Apalagi kulinernya,” kata Romo Sabbas Sudiyono, pastor Gereja Kaholik Genteng. (fre/c1/bay)
Sambungan dari Hal 21
Pengguna roda dua mencapai 5.156 unit. Konsumen feri yang menggunakan kendaraan roda empat mencapai 4.991 unit. Jumlah itu meningkat dibandingkan hari sebelumnya yang mencapai 29.940 orang. Pengguna roda dua sehari sebelumnya mencapai 4.774 unit dan roda empat mencapai 3.873 unit. Meski mengalami peningkatan, secara umum kondisi penyeberangan di ujung timur Pulau Jawa itu relatif lancar. Kendaraan roda dua dan empat yang hendak menyeberang tidak
perlu menunggu lama untuk masuk ke dalam kapal. Pihak PT. ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang mengoperasikan empat jembatan menuju kapal. Tidak kurang dari 27 kapal dengan jumlah trip mencapai 200 dioperasikan untuk mengantisipasi warga yang balik ke Pulau Dewata. Hal itu membuat tenda antrean kendaraan sepeda motor yang dipersiapkan pihak ASDP lebih banyak yang kosong. Bahkan, suasana pelabuhan cenderung sedikit lengang. Padahal, pada Lebaran sebelumnya tenda itu senantiasa dipenuhi pemudik yang antre menunggu giliran masuk ke dalam kapal.
Sugiyono, pemudik asal Jember, mengaku heran saat mengetahui kondisi pelabuhan relatif sepi. Pengalaman tahun lalu dirinya saat pulang harus antre lumayan lama untuk masuk kapal. “Ini tadi tidak, lumayan cepat. Masuk tenda hanya satu menit mungkin, terus langsung ke kapal,” ujarnya. Sementara itu, Polres Banyuwangi mendapatkan sokongan personel tambahan dari Polda Jawa Timur. Tercatat Satuan Gegana dan Satwa (K9) sudah berada di Bumi Blambangan. Kehadiran mereka tampak dengan keberadaan mobil khusus Gegana dan Jihandak di Pelabuhan Ketapang. Selain itu, mobil
jualan selada sehari bisa tembus hingga Rp 250 ribu. Selama Lebaran ini tidak kesulitan menjual selada. “Pembeli banyak yang datang ke ladang,” ungkapnya. Salah satu pembeli, Suharini, 38, yang mengaku dari Kecamatan Srono, mengaku sengaja datang ke kebun selada itu untuk berekreasi bersama keluarga sambil silaturahmi ke rumah saudara. “Airnya jernih, pemandangan bagus, dan masih sangat alami,” katanya. (ddy/c1/abi)
Tiket Masuk Sengaja Dinaikkan n PENGUNJUNG... Sambungan dari Hal 21
Pada liburan Lebaran setahun lalu jumlah pengunjung yang datang ke tempat wisata yang menjadi primadona Kota Gandrung itu hanya sekitar 3.000 orang per hari. Tahun ini pengunjung naik menjadi sekitar 6.000 per hari. “Rata-rata pengunjung 6.000 orang per hari,” cetus pengelola Kesatuan Bisnis Mandiri (KBM) Wisata Jasa Lingkungan (Wijaling) Perhutani Jawa Timur, Edy Prasetyo Utomo. Terkait tingginya angka pengunjung masa Lebaran itu, pengelola Pulau Merah mengeluarkan kebijakan baru dengan menaikkan harga tiket masuk. Bila se-
Jumlah Penumpang Naik 8 Persen n SUDAH...
dan segar setelah terkena abu Raung,” cetus Suroto, 49, salah seorang petani selada asal Desa Sumberarum. Tanaman selada yang berada di ladang dekat sungai Kampung Palbatu, Dusun Bejong, Desa Sumberarum, itu hampir setiap hari dipanen. Saat Lebaran ini, ladang selada miliknya menjadi jujugan warga untuk berekreasi. “Mereka foto-foto di sini, kemudian pulang membeli selada,” katanya. Suroto mengaku, hasil pen-
satwa berikut anjing pelacak turut bersama personel yang membawanya. Mereka dipersiapkan untuk menyokong pengamanan di Banyuwangi, terutama saat musim mudik dan arus balik saat ini. Kapolres Banyuwangi AKBP Bastoni Purnama berharap, situasi dan kondisi di Banyuwangi tetap kondusif. Dia pun mengharap masyarakat tidak terprovokasi atas isu dan desasdesus yang menyesatkan. Justru Polri meminta masyarakat membantu kepolisian dengan memberikan informasi terkait kejadian dan hal yang dianggap penting. (nic/c1/bay)
belumnya hanya Rp 5.000 per orang, kini menjadi Rp 8.000 per orang. Harga parkir kendaraan tidak mengalami perubahan. Kenaikan harga tiket itu berlaku sejak 16 Juli hingga 26 Juli 2015. Meski harga tiket naik, tapi tidak ada penambahan hiburan. “Sesuai imbauan Bapak Bupati, pantai Pulau Merah tidak untuk hiburan musik,” katanya. Edy berdalih kenaikan harga tiket itu untuk biaya operasional selama musim liburan, seperti kebersihan, keamanan, dan biaya akomodasi lain. “Setiap hari kita menambah 50 tenaga, termasuk dari Forpimka plus seperti anggota Koramil, kecamatan, polsek, TNI AL, dan Ma-
rinir,” ujarnya. Plt. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Banyuwangi, M. Yanuarto Bramuda, mengatakan kenaikan harga tiket di Pulau Merah itu hasil keputusan bersama. Keputusan itu diambil setelah dilakukan evaluasi atas pengalaman tahun sebelumnya. “Ini hasil koordinasi pemkab, Perhutani, dan Pokmas,” ungkapnya. Harga tiket yang naik itu, jelas dia, untuk menyesuaikan kebutuhan operasional selama musim liburan Lebaran. Setelah itu, harga tiket akan dikembalikan seperti hari biasa. “Setelah Lebaran, harga tiket kembali normal,” cetusnya. (sli/c1/abi)
Tersedia Tiga Bus Berisi 135 Kursi n BESOK... Sambungan dari Hal 21
Anda cukup menyerahkan fotokopi KTP dan STNK motor Yamaha tipe apa pun. Pendaftaran balik gratis bareng Yamaha itu sudah dibuka mulai kemarin. Pendaftaran dapat dilakukan di kantor Jawa Pos
Radar Banyuwangi di jalan Yos Sudarso 89C, Banyuwangi. Panitia menyediakan tiga unit bus dengan kapasitas 135 kursi. Dijadwalkan, pemberangkatan balik gratis bareng Yamaha itu dilakukan dari kantor Jawa Pos Radar Banyuwangi. “Ayo segera daftarkan teman, kerabat, dan
keluarga Anda,” ujar panitia Balik Gratis, Benny Siswanto. Sementara itu, pendaftaran dan registrasi ulang peserta balik gratis bareng Yamaha akan dilayani besok. Informasi pendaftaran dapat menghubungi Mas Benny di nomor 082331102936. (*/c1/bay)
Kerukunan dan Kekompakan Bikin Bangga Korban Laka Lantas Meningkat n HIBUR... Sambungan dari Hal 21
Nah, pergelaran seni jaranan kali ini tujuannya sama, yakni menghibur masyarakat Dusun Krajan Selatan dan sekitarnya. Namun, lokasinya berbeda dan bukannya diundang oleh individu, tapi diundang kelompok masyarakat yang baru pulang dari tempat perantauan. Kepala Dusun Krajan Selatan, Sugiyono, 48, menyatakan, tradisi mengundang jaranan itu telah dilaksanakan tiga tahun terakhir. Ide menampilkan seni jaran itu muncul dari pemuda setempat yang baru pulang dari rantau. “Meski sudah bertahun-tahun merantau, mereka tetap ingin menjaga silaturahmi dengan keluarga di sini,” ujar Sugiyono. Kumpulan pemuda tersebut
ada yang merantau di Bali, Surabaya, Jakarta, dan Kalimantan. Hubungan mereka sangat akur. Itu terbukti dari cara mereka menggalang dana untuk mengundang kesenian jaranan tersebut. “Kumpulan warga yang merantau di masing-masing daerah sudah ada yang mengoordinir. Kemudian nanti dikomunikasikan dengan kami,” ucap Kadus Sugiyono. Sementara itu, warga dusun setempat juga tidak mau ketinggalan untuk turut berpartisipasi. Mereka juga mengumpulkan iuran semampunya untuk menambah dana kebutuhan acara. Tahun ini dana untuk menggelar halalbihalal warga dengan para perantau yang baru pulang kampung terkumpul Rp 3 juta. Dana sebesar itu cukup untuk mengundang kelompok jaranan
dan konsumsi untuk masyarakat. Kali ini ada variasi untuk pertunjukan jaranan yang diadakan di tepi rel KA itu. Usai seni jaranan ditutup, panitia menampilkan tari gandrung. Acara usai, masyarakat menikmati konsumsi berupa nasi bungkus. “Disepakati memang hiburan seni jaranan. Karena ini merupakan kebudayaan yang dekat dengan warga desa selain janger. Para perantau juga tidak bisa menemukan jaranan di tempat mereka merantau,” kata Sugiyono. Diharapkan, acara rutin tahunan itu bisa melunasi rindu warga yang setahun merantau di daerah orang. “Warga dusun ini (Krajan Selatan) yang sudah menetap di tempat lain kadang membawa keluarga baru mereka untuk menyaksikan adat budaya Banyuwangi. Ini akan
GENTENG - Selama masa liburan Hari Raya Idul Fitri, angka kecelakaan lalu lintas tampaknya cukup tinggi. Buktinya, selama sepekan terakhir banyak pasien yang dirawat di sejumlah rumah sakit di Banyuwangi Selatan. Sejak tanggal 15 Juli 2015 hingga kemarin (20/7), korban kecelakaan yang menjalani perawatan di RS Al-Huda, Genteng, itu sekitar 28 pasien. “28 pasien rawat jalan dan 14 pasien rawat inap,” cetus Hospital Liaison Officer (HLO) RS Al-Huda, dr. Soegeng Hery Priyanto. Dari jumlah pasien yang rawat jalan dan rawat inap itu, jelas Soegeng, ada satu pasien yang meninggal dunia. Korban kecelakaan yang meninggal itu tercatat warga Kecamatan Bangorejo. “Yang meninggal hanya satu orang,” terangnya. Dari sekian pasien yang masuk
mengundang rasa rindu dan ingin datang kembali,” jelasnya. Masyarakat sengaja menggelar kegiatan itu setiap hari ketiga Idul Fitri. “Sebab, para perantau tidak bisa berlamalama di sini. Mereka harus segera kembali ke perantauan untuk bekerja. Jadi kami sepakat pada hari raya ke tiga,” tutur kadus tersebut. Sugiyono merasa bangga. Sebab, acara itu merupakan inisiatif para pemuda untuk mengukuhkan silaturahmi antara warga dengan perantau yang berkarya di daerah lain. “Tahun depan rencananya akan kita tambah dengan seni campur sari pada malam hari. Rencananya mau undang janger, tapi tampaknya dana swadaya kita belum cukup untuk mengundang seni janger,” bebernya. (c1/bay)
Bupati Idol Tahap VI
SHULHAN HADI/JPRG
PERAWATAN: Pasien banyak yang datang ke RS Al-Huda, Genteng, selama Lebaran kemarin (20/7).
ke RS Al Huda itu, jelas dia, yang paling banyak mengalami luka di kepala. “Kita baru saja melakukan operasi kepala korban kecelakaan,” sahut petugas Unit Gawat Darurat (UGD) RS AlHuda, Bahtiar Efendi. Sementara itu, data pasien
❉ Isi Ballot Asli dan kirim sebanyak - banyaknya ke : 1. Jawa Pos Radar Banyuwangi Jl. Yos Sudarso 89C Banyuwangi 2. Biro Genteng Ruko Madania Jl. KH Asyari 6 Genteng
Nama Calon Bupati Idol Pengirim Alamat
kecelakaan selama liburan Lebaran di RSUD Genteng ternyata lebih kecil. Sejak 16 Juli hingga 19 Juli 2015 ada 28 pasien kecelakaan yang menjalani rawat jalan. “Tidak ada yang rawat inap,” ungkap Kepala UGD RSUD Genteng, Nur Khayin. (sli/c1/abi)
*Potong & kirim sebanyak-banyaknya ballot Asli. Batas pengiriman 22 Agustus 2015.
: : :
Edisi 21 Juli *diterima paling lambat tanggal 22 Juli 2015
LOLOS 10 BESAR BUPATI IDOL 2015
Michael Edy Heriyanto
Abdullah Azwar Anas
Guntur Priambodo
Anton Sunartono
Eko Susilo Nur Hidayat
Basuki Rachmad
Neni Viantin Diyah Martiva
Angka Wijaya
Munib Syafa’at
Agus Dani T
28 36
Jawa Pos Sabtu 21 11 Juli 2015 Selasa
Tabungan Banjir Hadiah Langsung Hanya di BPR Nusamba GENTENG – PT BPR Nusamba Genteng semakin memanjakan para nasabahnya. Salah satunya yang kini menjadi program dari PT BPR Nusamba Genteng adalah Gebyar Tabungan Banjir Hadiah Langsung. Dalam program tabungan hadiah langsung tersebut, bisa diikuti oleh semua masyarakat. Gebyar Tabungan Banjir Hadiah Langsung tersebut persyaratanya sangat mudah. Sukup datang ke kantor BPR Nusamba Genteng yang beralamat di Jalan Temuguruh No 66 Genteng, depan Bulog Genteng. Dengan membuka tabungan baik deposito maupun tabungan biasa, para nasabah sudah bisa mengikuti program Gebyar Tabungan Banjir Hadiah Langsung. Ribuan Hadiah yang disediakan oleh PT BPR Nusamba Genteng untuk masyarakat yang mengikuti gebyar tabungan banjir hadiah langsung. Selain hadiah sepada motor Honda Beat, juga tersedia ribuan souvenir yang siap dibawa pulang jika mengikuti program gebyar tabungan banjir hadiah langsung. Makanya untuk bisa mengikuti program tabungan dengan banjir hadiah langsung bisa datang ke Kantor PT BPR Nusamba Genteng Jalan Temuguruh No 66 Genteng atau bisa datang ke kantor kas PT BPR Nusamba Genteng yang sudah tersebar di hampir setiap Kecamatan di Banyuwangi. Bukan itu saja PT BPR Nusamba Genteng juga telah membuka kantor di Asembagus dan Situbondo. (*/als) MILIK SIAPA?: Berbagai hadiah disiapkan untuk para nasabah Gebyar Tabungan Banjir Hadiah Langsung. Salah satunya adalah sepeda motor?
AKIBAT meningkatnya permintaan para user akan kebutuhan rumah membuat pihak Diraya Residential kebanjiran order. Untuk itu pihak pengembang terus melakukan proses pembangunan. Menurut Dhama Andre Praputra, selaku principal Diraya Residential, untuk seluruh bangunan pihaknya selalu menggunakan bahan bangunan yang bermutu tinggi. Dinding dari batu bata merah, diplester, dan diaci halus, dengan finishing cat Nippon paint untuk eksterior serta interiornya. Selain itu, kamar mandi berkeramik asia tile ukuran 20x25, mengunakan sanitair kran setara onda standart, sedang WC kloset jongkok setara Ina. “Semua disiapkan sesuai dengan kebutuhan perumahan, dan pasti kualitas bangunan dan pendukungnya kita Utamakan,” terangnya.
Sementara itu, untuk lantai dasar ruang utama, tidur, dan ruang service menggunakan keramik tile 40x40. Begitu juga untuk teras depan, teras belakang menggunakan keramik tile 40x40 anti selip. Dan, atap bangunan kita pakai rangka galvalum, penutup atap genteng beton flat dicat warna menarik, ditambah pula plafond gypsumboard rangka alumunium hollo serta didukung oleh kusen pintu, jendela alumunium coklat maupun putih, dengan pintu kayu solid, Makin menambah ke kokohan bangunan itu. “Untuk carport sudah disiapkan rabat ornament menarik,” ujarnya. Untuk pembelian perumahan bisa dengan tunai maupun kredit. Hubungi segera Kantor Pemasaran Diraya Residential, Jln. Diponegoro No. 42, Genteng. Atau hubungi nomor telepon 081234992999. (*/als)
TINGGAL FINISHING: Rumah tipe 36 di Diraya Residential masih dalam proses pengerjaan.
ISTIMEWA
EKO BUDIYONO/JPRG
Pakai Kaca Film Excellent Garansi 5 Tahun EXCELLENT Window Film Protection adalah solusi praktis untuk mengontrol panas dan sinar matahari yang optimal untuk rumah, mobil, hingga gedung perkantoran Anda. Dengan garansi lima tahun, menjadikan excellent sebagai kaca film yang tepat bagi Anda. Kaca film excellent ini memberikan tingkat kenyamanan maksimum. Baik di dalam mobil maupun di dalam ruangan gedung/hunian Anda dengan kemampuannya untuk menahan panas (infrared) yang melewati kaca jendela hingga 90 persen. Selain itu, dengan menggunakan excellent, Anda akan terhindar dari sinar yang menyilaukan saat berkendara. Kaca film ini mampu melindungi kita dari pecahan kaca yang diakibatkan oleh benturan keras. Excellent juga dilengkapi lapisan anti glare (anti silau) dan anti corrosion (anti korosi). “Tidak mudah luntur seperti kaca film anti gores biasa yang menggunakan teknologi lama sistem pencelupan warna, karena kaca film Excellent menggunakan tek-
Ingin Kulit Wajah Lebih Halus? Ke Klinik Amor Saja GENTENG - Kulit wajah halus dan tampak muda adalah dambaan setiap orang. Salah satu perawatan di klinik Amor adalah dengan menggunakan teknik mikrodermabrasi. Teknik mikrodermabrasi adalah suatu cara menghaluskan permukaan kulit kasar secara mekanis dengan menggunakan diamond ring ke permukaan kulit untuk menghilangkan lapisan luar yang lebih tua. Hasilnya, kulit wajah Anda terlihat lebih muda, lembut, dan kenyal. Mikrodermabrasi juga membantu mengangkat lapisan kulit mati sekaligus mengangkat minyak dan kotoran yang mungkin menyumbat pori-pori. Selain itu mikrodermabrasi bermanfaat untuk meminimalkan garis-garis halus dan kerutan, mengurangi munculnya bekas luka, atau bintik-bintik karena sengatan matahari. Dengan melakukan perawatan mikrdermabrasi secara rutin maka Anda dapat memperoleh warna kulit yang lebih merata, tekstur kulit lebih halus dan pori-pori wajah pun mengecil. Untuk memperoleh informasi lebih lanjut, kunjungi Klinik Amour 2 di Jl. KH Hasyim Ashari Genteng, Banyuwangi. Telepon (0333) 845005, HP 082232338166. ”Kami berikan yang terbaik untuk Anda,” ujar dr. Andriyani Taufiq, MMRS, Dipl Cibtac, Direktur Marketing Klinik Amour 2. (*/als) MINIMALKAN KERUTAN: Klinik Amor 2 melakukan perawatan kulit wajah dengan teknik mikrodermabrasi.
Diraya Sediakan Rumah Type 36
TOHA/RABA
TAHAN BENTURAN: Dengan menggunakan kaca film Excellent, penampilan Anda tidak hanya stylesh, namun juga lebih aman.
nologi terkini. Yaitu sputter technology (penembakan ion) yang mampu menolak panas tinggi dalam waktu yang lama,” kata sales kaca film Excellent, Adi. Dengan menggunakan proses Sputtered technology dengan multilayer by DuPont material, Sehingga memberikan perlindungan maksimum dengan kemampuannya untuk menahan sinar UV matahari yang membahayakan
hingga 99 persen. Selain itu, Anda akan mampu menghemat energi baik di rumah, mobil, hingga gedung kantor. Misalnya efisiensi dalam menggunakan AC dan lain-lain. Segera dapatkan di Aguung Variasi Jalan A. Yani Nomor 84, (0333) 413226, Banyuwangi. Ganti kaca film lama anda dengan kaca film excellent dan buktikan dengan alat test digital dari Amerika. (adv/als)
Cash Back Khusus dan Free Furniture Hanya di Mendut Town House
ISTIMEWA
SEBAGAI sebuah perumahan yang telah menjadi ikon eksklusif di Banyuwangi, Mendut Regency terus berupaya memberikan hunian terbaiknya kepada penghuninya. Berada di kawasan pusat Kota, Mendut Regency telah berhasil menanamkan image kepada masyarakat. Berbicara rumah mewah nan eksklusif, maka image masyarakat langsung tertuju pada Mendut Regency. Meski demikian, harga rumah dengan full fasilitas ini tergolong terjangkau dibandingkan perumahan di kelasnya. Direktur Mendut Regency H Sunardi menjelaskan, meski bernilai investasi tinggi namun pihaknya tetap memberikan harga yang cukup terjangkau. Antara fasilitas umum dan khusus (fasum dan fasus) dengan harga yang ditawarkan maka membeli rumah di Mendut Regency tergolong terjangkau. Jika anda ingin melihat perumahan ini dari dekat maka pastilah anda akan terpincut untuk menghuninya. Jalannya yang sangat lebar, pohon yang rindang bikin
ISTIMEWA
MASIH LUAS: Areal Mendut Regency masih cukup untuk menambung ratusan penghuni baru. Saat ini, Mendut mengeluarkan tipe baru, yaitu Town House.
hati sehat, tempat bermain, kolam renang, tempat fitness bisa digunakan setiap saat oleh penghuninya. Maka untuk memberikan kepuasan tersendiri, Mendut Regency pun sedang meluncurkan type terbaru dua lantai. Tipe itu adalah Amaryllis yang memiliki tipe 80/110 dan tipe Sakura 130/200. Konsep kedua tipe baru ini adalah town house. Artinya, pengembang menyediakan tingkat fasilitas yang lebih kepada penghuninya. Mi-
salnya, tingkat keamanan yang 24 jam dengan one gate system, jumlah unit terbatas serta fasilitas pendukung lainnya. “Untuk masa promo ini kami memberikan free furniture, set ruang tamu, special cash back, spesial hadiah langsung. Untuk harga yang jelas sangat terjangkau,” kata Sunardi kemarin. Untuk penawaran harga promo ini, Anda dapat menghubungi 0333411700; 082244096666. (*/als)