Radar Banyuwangi | 23 Maret 2015

Page 1

Rujukan Informasi Terkini

SENIN 23 MARET TAHUN 2015

Eceran Rp 5.750 HALAMAN 25

Anak Butuh Pahlawan Sejati, bukan Imitasi MENGELUS dada. Sambil geleng-geleng kepala. Aktivitas spontan itu saya lakukan hampir setiap pagi. Sebelum pukul 06.00. Di dua lokasi favorit. Kadang di traffic light (TL) Cungking. Lain waktu di pertigaan timur kantor Kejaksaan Negeri Banyuwangi. Itu aktivitas bukan senam pagi. Tapi reflek.

Shubuh Dzuhur Ashar

04:15

11:36

14:49

Maghrib

Isya

17:40

18:48

MAN

Tangan saya tiba-tiba saja mampir di dada. Kepala pun tiba-tiba bergerak. Ke kanan, ke kiri. Gerakan spontanitas itu tanpa sebab. Tapi terpicu pemandangan langka. Di perempatan Cungking, suatu ketika, saat saya dan pengguna jalan lain sedang berhenti menunggu lampu TL dari arah barat berubah hijau, beberapa

NAHNU Oleh SAMSUDIN ADLAWI 7

orang naik motor ngeloyor begitu saja. Nekad menerobos. Ada yang memacu motornya lurus ke jalan Jaksa Agung Suprapto. Lainnya belok kanan ke arah Jalan Brawijaya. Aksi main terabas TL itu tidak hanya nekad. Tapi sudah masuk kategori edan. Gila. Bayangkan, saat menerobos lamput merah, orang-orang itu

sedang membonceng anaknya. Si anak sedang pakai seragam sekolah lagi! Kalau alasan melanggar lalu lintas karena takut anaknya telat sampai di sekolah, puluhan orang tua di TL dalam posisi siap start di atas motor dan mobilnya (termasuk saya) pasti punya alasan yang sama ■ Baca Anak...Hal 35

SEGO TEMPONG

FREDY/RABA

KHAS: Contoh hidangan menu sego tempong.

Waktu Pendaftaran Diperpanjang BANYUWANGI – Peluang untuk menjadi peserta Festival Sego Tempong 2015 masih terbuka lebar. Pendaftaran bagi para peserta diperpanjang hingga Kamis (24/3) mendatang. Hal ini semata-mata untuk memberikan kesempatan bagi para peserta yang belum sempat mendaftar hingga hari ini ■ Baca Waktu...Hal 35

GALIH COKRO/RABA

FULL KENDARAAN: Antrean kendaraan roda empat di kantong parkir PT. Indonesia Ferry (IF) ASDP Ketapang, Kecamatan Kalipuro siang kemarin (22/3).

Sore Antre, Malam Terurai Arus Penumpang di ASDP Ketapang

Pejalan Kaki : Pengoperasian Kapal 1.605 orang Q Dibuka Minggu sejak pukul 05.30 WIB atau pukul 06.30 WITA. Roda Dua : Q Hingga sore kemarin (22/3), antrean kendaraan menuju Bali terlihat mengantre di halaman parkir pelabuhan PT. ASDP 5.605 unit Ketapang. Roda Empat dan Q Penumpukan kendaraan mulai terasa sejak Sabtu malam (21/3). Kendaraan Besar Q Kantong-kantong parkir full kendaraan pribadi dan truk-truk yang : 3.100 unit hendak menuju Bali GRAFIS: REZA/RABA

KUCUR

NGOPAI

Belajar Yoga Selama 12 Tahun BAGI Nurhayani menjaga kesehatan adalah sangat penting. Senam adalah suatu kewajiban yang tiap hari dia lakoni bersama komunitasnya. Namun, dengan semakin banyaknya jenis olah tubuh, dia tertarik dengan Yoga ■ Baca Belajar... Hal 35

Penyeberangan KetapangGilimanuk Kembali Dibuka KALIPURO – Pengoperasian kembali kapal-kapal yang melayani penyeberangan rute Ketapang-Gilimanuk dibuka sejak pukul 05.30 WIB atau

pukul 06.30 WITA, Minggu (22/3), kemarin. Hingga sore kemarin, antrean kendaraan menuju Bali terlihat mengantre di halaman parkir pelabuhan PT. ASDP Ketapang. Penumpukan kendaraan mulai terasa sejak Sabtu malam (21/3) ■ Baca Sore...Hal 35

Marina Bisa Tampung 40 Kapal Pesiar SEMENTARA itu, upaya menjadikan kawasan Pantai Boom, Banyuwangi sebagai destinasi wisata maritim terpadu terus menun- Marina nantinya jukkan progress positif. Pasca mampu menampenandatanganan perjanjian kerja sama (PKS) dengan pung hingga 40 Pemkab Banyuwangi, PT Peyacht. Selanjutnlabuhan Indonesia (Pelindo) III ya kita membu(Persero) selaku pemilik lahan segera membuat master plan peka peluang bagi nataan kawasan pantai tersebut. investor untuk Salah satu arsitek terkemelengkapi muka tanah air, fasilitas lain, Ahmad Djuhaseperti hotel dan ra akan dilibatkan dalam penyusunan pusat hiburan” master plant penataan PRASETYO destinasi wisata yang berDirektur PT. Pelindo lokasi tidak jauh dari pusat Properti Indonesia Kota Banyuwangi itu. Dalam mengelola Pantai Boom, Pelindo III akan melibatkan anak perusahaannya, PT. Pelindo Properti Indonesia (PPI) ■ Baca Mampu...Hal 35

FOTO BARENG: Bupati Anas dan Wabup Yusuf Widyatmoko usai peluncuran logo ITdBI 2015 di Pantai Boom, kemarin.

GALIH COKRO/RABA

Luncurkan Logo Baru ITdBI BANYUWANGI - Berbagai perubahan bakal mewarnai pelaksanaan ajang balap sepeda Internasional Tour de Banyuwangi Ijen (ITdBI) Tahun 2015. Salah satu perbedaan mencolok yang bakal mewarnai perhelatan ajang balapan yang telah memasuki edisi keempat tersebut adalah logonya. Logo baru ITdBI itu diluncurkan di kawasan

Pantai Boom, Banyuwangi kemarin (22/3). Peluncuran ajang balap sepeda yang telah masuk kalender tahunan Persatuan Balap Sepeda Internasional (Union Cycliste Internationale/UCI) kategori 2.2 itu dilakukan Bupati Abdullah Azwar Anas bersama race director ITdBI yang merupakan perwakilan UCI, Djamaluddin Mahmood ■ Baca Luncurkan...Hal 35

Heboh Bocah Tujuh Tahun ”Disunat” Makhluk Halus

Tak Ada Bekas Jahitan, Dikira Kulit Kemaluan Terbalik Warga Perum Perumahan Kebalenan Indah Banyuwangi In dikejutkan kabar seorang dikejutk yang disunat bocah laki-laki lakimahkluk halus, kemarin. mahklu Akibat kabar tersebut, Akiba memenuhi tempat warga m Aldi Jagis, 7, untuk tinggal Al membuktikan kebenarannya. membuktika REDY RIZKI, Banyuwangi RED

TOHA/RABA

http://www.radarbanyuwangi.co.id

KEJADIAN aneh ane menimpa Aldi Jagis, bocah kelas satu SD asal Kelurahan Kebalenan, Banyuwangi, Bany Sabtu (21/3) malam kemarin. SSelepas mengaji, bocah berusia tujuh tahu tahun itu tersebut tiba-tiba merasakan perubahan pe di tubuhnya.

FREDY RIZKI/RABA

TIDAK SAKIT: Aldi Jagis ditemani Agustina di rumahnya Perum Kebalenan Indah, kemarin.

Kemaluannya yang sebelumnya belum disunat, tiba-tiba saja sudah dalam

kondisi dikhitan. Jagis yang masih lugu itu langsung

berbicara dengan guru ngajinya, yaitu Ustad Wiwid jika dia sudah disunat. Sang Ustad pun hanya melihat sebentar. Dia mengira Jagis sudah disunat, namun tidak bercerita kepadanya. Sampai akhirnya, ketika Jagis pulang mengaji, anak kecil tersebut langsung bercerita kepada ibunya, Agustina. Begitu melihat kondisi anaknya, Agustina, 28, langsung terkejut. Awalnya, dia mengira ada yang membalik kulit kemaluan anaknya sehingga berbentuk seperti sudah disunat. Ternyata setelah coba dibalik lagi ternyata tidak bisa. Agustina yang kebingungan pun langsung memanggil beberapa orang tetangganya. Tak beberapa lama, warga dan tetangga di sekitar perumahan langsung mengerubungi rumah pasangan Arif, 31, dan Agustina, 28, tersebut ■

PU Bina Marga persoalkan tiang beton PLN Awas, kalau protes terus bisa disetrum nanti!

Nyepi usai, penyeberangan Ketapang kembali dibuka Saatnya kembali kerja..kerja..kerja..!

Baca Tak Ada...Hal 35 email: radarbwi@gmail.com / beritaraba@gmail.com


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Radar Banyuwangi | 23 Maret 2015 by alsod - Issuu