Radar Banyuwangi | 28 November 2015

Page 1

Rujukan Informasi Terkini

SABTU 28 NOVEMBER TAHUN 2015

Eceran Rp.5.750

HALAMAN 33

Angkat Kisah

Ande-ande

Lumut

BANYUWANGI - Dewan Kesenian Blambangan (DKB) menepati janji untuk terus menampilkan tradisi Padang Ulanan di amphitheater Pantai Boom, Banyuwangi. Kali ini giliran seni teater Kusuma dari SMKN 1 Banyuwangi yang unjuk kebolehan di pentas terbuka Pantai Boom tadi malam (27/11). Belasan siswa menampilkan seni teater kontemporer dengan lakon berjudul Andeande lumut. Penonton yang datang terbilang lebih banyak dibandingkan pentas Padang Ulanan akhir pekan lalu. Pantauan Jawa Pos Radar Banyuwangi tadi malam, penonton masih didominasi kaum muda. Tidak sedikit penonton dewasa beserta keluarga menyaksikan pertunjukan teater tadi malam n Baca Angkat..Hal 43 PADANG ULAN ASLI: Sinar rembulan menyinari kawasan amphitheater Pantai Boom saat pementasan lakon Andeande Lumut yang dimainkan grup teater Kusuma tadi malam.

RENDRA KURNIA/RABA

Memulai Adalah Tantangan.. Mewujudkan adalah Perjuangan.. (Cara Baru ber-Partai)

ADA APA LAGI

Selisih 1 Suara Bisa Menang BANYUWANGI - Dua pasangan calon (paslon) dan tim sukses masing-masing kandidat tampaknya bakal mengerahkan segenap kekuatan untuk menghadapi coblosan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati (Pilbup) Banyuwangi 9 Desember mendatang. Sebab, sesuai regulasi, pesta demokrasi lima tahunan kali ini hanya akan berlangsung satu putaran. Oleh karena itu, paslon dan tim sukses tidak perlu menyimpan kekuatan untuk PILBUP BANYUWANGI 2015 menghadapi pilbup putaran kedua atau bahkan putaran ketiga. Sebaliknya, siapa pun yang memperoleh suara terbanyak pada coblosan 9 Desember mendatang bisa ditetapkan sebagai paslon terpilih n

Tentang Rekap Hasil Suara

Baca Judul...Hal 43

Q Mengacu Q Selisih satu suara Q Apabila perolehan suara Q Jika persebaran Peraturan pun, paslon kedua paslon sama di tingkat KPU Nomor peraih suara banyak, maka kecamatan 11 Tahun terbanyak bisa penentuan paslon masih sama, 2015 hanya ditetapkan terpilih akan dilakukan maka dilihat berlangsung sebagai berdasar persebaran persebaran satu putaran. pemenang perolehan suara di perolehan suara apabila wilayah terluas secara di tingkat desa Q Siapa yang pasangan yang berjenjang. memperoleh Q Jika masih mendapatkan suara Q Misalnya kedua paslon sama, ditentukan suara lebih terbanyak sama-sama mendapat berdasar rendah tidak akan suara sebanyak 500 ribu, persebaran mengajukan ditetapkan maka paslon terpilih suara tingkat Perselisihan sebagai didasarkan persebaran tempat Hasil Pemilihan paslon perolehan suara di pemungutan Umum (PHPU) terpilih tingkat kecamatan suara (TPS)

1

2

REZA FAIRUZ/RABA

RENDRA KURNIA/RABA

DIPAGAR BESI: Jalan menuju Lingkungan Sumbersuko, Kelurahan Penganjuran, sudah tidak bisa lagi dilintasi kendaraan.

Warga Protes Penutupan Jalan BANYUWANGI - Satu-satunya akses menuju RW 01, Lingkungan Sumbersuko, Kelurahan Penganjuran, Banyuwangi, ditutup oleh pihak Hotel Rahayu yang beralamat di Jalan dr. Soetomo. Penutupan jalan itu dilakukan karena pihak hotel mengklaim jalan tersebut adalah tanahnya. Penutupan jalan itu ternyata tidak dikehendaki warga. Warga sekitar hotel protes agar jalan itu dibuka kembali n Baca Warga...Hal 43

BAHASA OSENG

Seminar Mengulas Perbedaan Leksikon BANYUWANGI - Eksistensi Bahasa Oseng sebagai bahasa daerah Banyuwangi dirasa meredup beberapa tahun belakangan. Upaya pemerintah daerah melestarikan bahasa daerah tersebut melalui Pera turan Daerah Nomor 5 Tahun 2007 mengenai kewa jiban satuan pendidikan tingkat SD dan SMP mengajarkan bahasa Oseng SYAIFUDDIN M /RABA sebagai muatan lokal Bambang Lukito (mulok) terganjal peraturan gubernur (pergub) n Baca Seminar...Hal 43

Abanda Herman dan Guy Junior Tiba Siang Ini

Kasus Duel Berdarah di Pesucen KALIPURO - Tidak lama setelah ditetapkan sebagai tersangka, pelaku tunggal kasus penganiayaan, Moh. Noso alias Nosok, 54, langsung ditahan Polsek Kalipuro Kamis (26/11) kemarin. Kepada Istri Nosok itu penyidik, Nosok saksi satu-satumelakukan penga niayaan nya. Setelah kepada Makkaki Maksum sum, 61, yang terbentur temtak lain adalah te ta ngganya bok dam dan sendiri lantaran berdarah, istri emosi karena ditegur Mak- Nosok berteriak sum saat dirinminta tolong ya mengalihkan ketakutan,” aliran air menuju sawahnya. AKP Supriyadi Kapolsek KaKapolsek Kalipuro lipuro, AKP Supriyadi, melalui Kanitreskrim Aiptu Ahmad Hendrika menegaskan, berdasar keterangan saksi, luka yang dialami Maksum di kaki kanan tersebut bukan karena sabetan senjata tajam n

BANYUWANGI – Setiba di Banyuwangi Kamis (26/11) lalu, Alan Nabire alias Alan Engkong langsung bergabung dengan pemain Persewangi lainnya. Bahkan, kemarin, Alan Nabire sudah berlatih. Selain Alan, satu pemain asing lagi yang datang siang kemarin. Dia adalah kiper Persipura Jayapura, Yoo Jaehoon. Dua legiun asing itu memastikan akan memperkuat Persewangi dalam menghadapi Persebaya di Stadion Diponegoro, Banyuwangi, Minggu besok (29/11). Kehadiran dua legiun asing itu bukan yang terakhir. Sebab, ada dua pemain luar negeri yang akan tiba di Banyuwangi. Mereka adalah Abanda Herman, eks punggawa Persija Jakarta, dan Guy Junior, mantan bomber Mitra Kukar. Keduanya telah sepakat membela Persewangi sesuai match fee yang diberikan. Tentu saja, total empat pemain asing itu bisa dijadikan jaminan bahwa Persewangi bisa tampil mengejutkan dalam menghadapi Persebaya nanti n Baca Abanda...Hal 43 LANGSUNG KLIK: Alan Nabire alias Alan Engkong (tengah) berlatih bersama pemain Persewangi kemarin.

Baca Nosok...Hal 43 RENDRA KURNIA/RABA

Arif Indaka, Alumnus IPB yang Getol Budi Daya Jamur Tiram

Bantu Buruh Pemetik Kacang Lebih Sejahtera Sudah setahun terakhir Arif Indaka, 30, berusaha mengembangkan budi daya jamur tiram di Desa Olehsari, Kecamatan Glagah. Salah satu keinginannya adalah memperluas usaha, sehingga bisa lebih banyak menampung tenaga kerja warga Desa Seblang tersebut. FREDY RIZKI, Glagah BUDI Daya jamur tiram mungkin sudah mulai dikenal masyarakat Banyuwangi sejak tiga tahun silam. Secara perlahan, produk olahan jamur—

http://www.radarbanyuwangi.co.id

Nosok Langsung Ditahan

mulai cah jamur hingga jamur krispi— mulai merambah rumah makan dan pedagang kaki lima Banyuwangi. Arif Indaka mengikuti perkembangan dengan menjadi salah satu pembudi daya jamur bernama latin Pleurotus ostreatus tersebut. Berbekal pelajaran dari kakaknya yang sudah terlebih dulu menggeluti usaha jamur di Malang, lulusan Institut Pertanian Bogor (IPB) itu memberanikan diri memulai usaha di wilayah Kelurahan Tukangkayu. Awalnya, dia mengalami kegagalan. Tetapi, melihat pasar jamur yang terus meningkat, Arif memberanikan diri melanjutkan usahanya itu. Kemudian, dia menemukan cara yang tepat dalam mengembangkan jamur berwarna putih itu n Baca Bantu...Hal 43

Tim labfor Polda turun ke Tumpang Pitu Usut juga provokator kerusuhan! Selisih satu suara bisa langsung menang Kalau suaranya sama diundi pakai hompimpah saja!

FREDY RIZKI/RABA

TAK MAU GAGAL: Arif Indaka dikelilingi jamur tiram hasil budi daya di Desa Olehsari, Kecamatan Glagah. email: radarbwi@gmail.com / beritaraba@gmail.com


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.