Radar Banyuwangi | 7 Oktober 2015

Page 1

Rujukan Informasi Terkini

RABU 7 OKTOBER TAHUN 2015

Eceran Rp.5.750

HALAMAN 29

INTERNATIONAL RUN

Total Hadiah Rp 100 Juta JAKARTA - Satu lagi even bertaraf internasional bakal digeber di Banyuwangi. Lomba lari bertajuk Banyuwangi International Run 2015 akan dilangsungkan pada hari yang sama dengan perhelatan akbar lain, Banyuwangi Ethno Carnival (BEC), pada Sabtu mendatang (17/10). Banyuwangi International Run 2015 yang digelar kali pertama di kabupaten berjuluk The Sunrise of Java ini merupakan hasil kolaborasi Gerakan Berlari Untuk Berbagi (BUB) dan Pemkab Banyuwangi. Tahun ini dalam even itu akan dilombakan dua kategori, yakni lari lima kilometer (Km) dan sepuluh Km. Total hadiah yang diperebutkan pada even tersebut cukup fantastis, yakni Rp 100 juta. Banyuwangi International Run 2015 kali ini mengangkat tema “Run & Enjoy the Culture�. Tema itu menggambarkan ajakan berlari dan menikmati kebudayaan sekaligus keindahan kota Banyuwangi n Baca Total...Hal 39

MUTASI POLISI

RENDRA KURNIA/RABA

SIANG HARI: Dump truck pengangkut materialan batu melintasi jalan protokoler. Hilir-mudik kendaraan berat ini menganggu arus lalu lintas.

Lewat Kota Harus Izin

Amar Hadi Digeser Jadi Kanit PJR V BANYUWANGI - Satuan Polisi Lalu Lintas Polres Banyuwangi bakal punya pimpinan baru dalam waktu dekat. Itu menyusul telegram rahasia (TR) yang mengisyaratkan adanya perubahan di tubuh satuan berlambang roda terbang itu. Pejabat lama, AKP Amar Hadi Susilo, dipastikan akan meninggalkan jabatan kasatlantas yang didudukinya selama setahun terakhir. Sebagai gantinya, jabatan dengan sandi DOK.RABA Wangi 9 itu akan diisi AKP Amar Hadi Kapolsek Pacet, Mojokerto, AKP Samirin. Amar akan menempati pos barunya sebagai Kanit PJR V yang melingkupi area Situbondo, Banyuwangi, dan Jember n Baca Mutasi...Hal 39

KUCUR

NGOPAI

Ingin Terbang ke Camp Nou JIKA anak lelaki tidak suka bermain sepak bola, bisa diragukan kelaki-lakiannya. Mungkin prinsip seperti itu yang dimiliki Drg. Ilyas Erdiansyah sebagai seorang laki-laki n Baca Ingin... Hal 39

Aktivitas Penambang Liar masih Membabi Buta

SYAIFFUDIN MAHMUD/RABA

MALAM HARI: Aktivitas dump truck pengangkut materialan galian C ketika melintas di Simpang Lima Banyuwangi.

BANYUWANGI - Gencarnya pemberitaan tambang liar tidak menyurutkan para pengusaha galian C meneruskan aktivitasnya. Kendati belum semua mengantongi Izin Usaha Penambangan (IUP), mereka tetap melakukan penambangan. Seperti yang terlihat di area penambangan batu di Desa Paspan dan Desa Tamansuruh, Kecamatan Glagah, kemarin. Kendaraan berat backhoe dan dump truck terlihat menggali dan mengangkut batu. Padahal, disebut-sebut lokasi tambang tersebut belum mengantongi izin. Jawa Pos Radar Banyuwangi belum berhasil menemui pemilik tambang. Namun, beberapa warga menuturkan legalitas penambangan itu sebatas mengantongi surat keterangan dari Satpol PP. “Aktivitas tambang itu belum mengantongi advice planning (AP) dari Bappeda. WIUP dan IUP juga belum punya. Yang dikantongi sebatas surat keterangan dari Satpol PP,’’ ungkap warga yang enggan disebut namanya n Baca Lewat...Hal 39

RENDRA KURNIA/RABA

MEMBAHAYAKAN: Pengendara sepeda motor ini melaju di belakang dump truck yang sarat muatan batu.

Siang Buka Malam Tutup

Dua Pekan Tangkapan Narkoba Jumlah Kasus : 10 kasus Tersangka : 12 tersangka Q Laki-laki : 12 orang Q Perempuan : Barang Bukti Q 10 paket sabu dengan berat 3,13 gram Q 1 paket ganja dengan berat 8,87 gram Q 16.106 butir trihexypenidyl Q 16 plastik klip terdapat sisa sabu Q 2.500 butir dextro Q 12 buah handphone Q Uang Rp. 1.104.000 Q 1 buah timbangan elektrik

GRAFIS: REZA FAIRUZ / RABA

Pendakian Ijen mulai Normal

RENDRA/RABA

PAKAI PENUTUPWAJAH: Para tersangka narkoba ketika diekpose di hadapan wartawan siang kemarin.

Pelajar Jadi Sasaran Empuk Narkoba BANYUWANGI - Sinyal merah bagi peredaran narkoba dan obat keras di Banyuwangi datang dari Polres Banyuwangi. Kalangan pelajar saat ini sudah masuk target utama pelaku dan pengedar narkoba. Ini tampak dari penangkapan Priswanto,

35, warga Dusun Stoplas, Desa Kedungrejo, Kecamatan Muncar. Pria yang sehari-hari berprofesi sebagai nelayan itu menyasar kalangan pelajar untuk memasarkan pil treks miliknya n Baca Pelajar...Hal 39

LICIN - Aktivitas kegempaan Gunung Ijen sejak beberapa hari terakhir sudah berangsur menurun. Dengan menurunnya aktivitas Gunung Ijen tersebut, pendakian ke kawah Gunung Ijen sudah dibuka kembali sejak Selasa (6/10) kemarin. Namun, hanya pendakian pada siang hari yang diperbolehkan. pendakian ke kawah pada malam hari masih belum diperbolehkan. Kepala Seksi Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Wilayah V Banyuwangi, Pujiadi, mengatakan para wisatawan dan penambang sudah diperbolehkan mendaki kawah Gunung Ijen lagi lantaran pihaknya telah mendapat rekomendasi Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Ijen bahwa aktivitas kegempaan Gunung Ijen sudah berangsur membaik sejak hari Senin (5/10) kemarin. �Pendakian sudah dibuka lagi sejak pukul 06.00 tadi (kemarin),� terang Pujiadi n Baca Siang...Hal 39

Pengalaman Lina Kamalin Mengajar di Gwangju, Korea Selatan

Berangkat Sekolah Pukul 08.30 Pulang Sore Hari FREDY RIZKI/RABA

Salah seorang guru sekolah dasar (SD) di Banyuwangi berkesempatan menjadi tenaga pengajar di luar negeri, tepatnya di kota metropolitan Gwangju, Korea Selatan. Guru kelas 3 SDN Model bernama Lina Kamalin itu rencananya akan mengajar selama tiga bulan di Negeri Gingseng tersebut. FREDY RIZKI, Banyuwangi LINA Kamalin kepada Jawa Pos Radar Banyuwangi melalui whats app messenger mengatakan bahwa kesempatan

itu didapatnya dari Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Itu setelah dia menjadi juara dua lomba karya ilmiah nasional yang dilaksanakan kementerian tersebut. Sebelum dipilih menjadi salah satu guru dalam program Korea Exchange, dia menceritakan bahwa dirinya harus mengikuti tes tulis dan tes mengajar menggunakan bahasa Inggris. Barulah dia terpilih dalam 15 guru Indonesia yang akan melakukan pertukaran dengan guru-guru dari Korea Selatan. Program pertukaran guru itu, kata Lina, bersifat cross culture. Jadi, guruguru dari Indonesia akan mengajarkan ilmu umum dan budaya-budaya Indonesia n Baca Berangkat...Hal 39

Harus siap-siap tidur di jalan raya... Polres mediasi pengusaha tambang-pemkab Ditutup saja kalau kontribusinya nggak jelas!

LINA KAMALIN FOR RABA

WORLD MAP: Lina Kamalin, guru asal SDN Model Banyuwangi, menunjukkan gambar peta dunia buatan siswa sekolah dasar di Elementary School of Gwangju National University of Education, Korea Selatan.

! " # $ % &

http://www.radarbanyuwangi.co.id

TUTU

P

' ( ) * " + ,-) #

. .

Amar Hadi digeser jadi Kanit PJR V

' (* " + 3 #

& ' ( ! ) * " # +, $,

.4 0

' (* " + -/ +

! " # $ %

01 2

email: radarbwi@gmail.com / beritaraba@gmail.com


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.