01 an1magine vol 1 no 1 maret 2016

Page 1

AN1MAGINE

enlightening open mind generations

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

1


AN1MAGINE

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

CALL TO PAPER An1mage Jurnal Studi Kultural http://www.an1mage.org/2016/01/an1mage-jurnal-studi-kultural-volume-1.html

Kamu Peneliti Kritis pada Bidangmu? Kirim Laporan Penelitian Kamu ke: an1mage@an1mage.org www.an1mage.org

enlightening open mind generations

2


DAFTAR ISI

AN1MAGINE ISSN: 2502-3381 www.an1mage.org https://www.facebook.com/An1mage

Nicolaus Copernicus...............................14 Roro Jonggrang: Buruk Rupa.................26

Visi

Hubert dan Naga ....................................32

Membuka, mencerahkan pikiran generasi baru agar menjadi terbuka lagi

Vincent Willem van Gogh .......................42 Superhero Movies...................................44

dalam logika dan kreatifitas sehingga menjadi generasi yang cinta damai, berkemanusiaan, sayang pada sesama,

Ariawan: Ngurug Pasih ...........................47

sayang pada satwa, tanaman,

WPAP Aku dan Kamu Narsis .................50

lingkungan, alam, dan jagat raya.

MINDPORTER:.......................................53

Misi Menghasilkan media hiburan bulanan yang ringan, berbagi ilmu pengetahuan sekaligus mengedukasi sesuai visi.

DIREKTUR Michael Sega Gumelar

REDAKTUR PELAKSANA Archana Universa

REDAKSI

Aswin Chandra Axtro Galaxi Kevin Putranto Wulan Ardhana ALAMAT 53 Abergeldie Road Aberdeen AB10 6ED Scotland – UK An1mage@an1mage.org

All content in this monthly magazine, logo, illustration, story, characters and the distinctive likeness (es) thereof are Trademarks & Copyright © 2016 – AN1MAGE. ALL RIGHTS RESERVED.

Bumi Jati Elok Blok A5 No. 2 Jl. Raya Parung Panjang Legok, Tangerang Banten – 15826 Jl. Drupadi XIV No. 11 Renon, Denpasar Bali – 80266 IKLAN 08888988005 An1mage@an1mage.org


Cerita dari Sekelompok Bakpao yang Ceria Archana Universa

Lanjutan dari Facebook. Sesuai petuah dari Purple-Pao. Grey-Pao segera menuju tempat yang menyediakan akses Internet gratis

Aku sungguh sungguh sungguh Ingin download An1magine Siang Tanteee Grandma-Pao! Apa Purple-Paonya ada? Saya mau ikut numpang internet Untuk mendownload An1magine

Anak Muda! Siapakah kau?

Saya Grey-Pao, Tante Grandma-Pao Saya sering main ke sini sejak masih dalam bentuk adonan Mengapa Tante Grandma-Pao melupakanku?



Rumah Keluarga Purple-Pao





Pink Café “The Fancy Place in Town”




Beberapa menit kemudian‌


AN1MAGINE

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

AGEN PERUBAHAN

Tata Surya kita yang berada di Galaksi Bima Sakti. Sumber: https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/c/cb/Planets2013.svg

Nicolaus Copernicus Wulan Ardhana

An1mareaders, pernah dengar kan kalau di zaman dulu orang-orang menganggap dunia ini datar, kayak peta?

Jadi kalau orang-orang berpergian terlalu jauh, karena mereka dulunya berpikir bumi permukaan adalah datar, mirip piring bundar datar dan ada ujung-ujungnya, di mana ada pilar-pilar untuk menopang bumi datar bundar tersebut, ingat bundar bukan berarti bulat ya. Di masa itu bila saat mereka melaut beranggapan jika mereka akan sampai ke laut yang paling ujung, tempat-tempat yang banyak monster anehnya!

enlightening open mind generations

Lukisan Wajah Copernicus. Sumber: http://rlv.zcache.com/portrait_of_nicolaus_copernicus _square_stickerrf8ef7f627a18403e827bf84d9e7f91be_v9byj_1024.jp g?rlvnet=1

Saat di ujung laut, mereka akan terjatuh ke jurang yang sangat dalam tanpa dasar disebut dengan nama abyss.

14


AN1MAGINE

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

Di mana lokasi Bumi di jagat raya ini? Sumber: https://en.wikipedia.org/wiki/Solar_System#/media/File:Earth%27s_Location_in_the_Universe_(JPEG).jpg

Selain itu, di zaman itu, mereka percaya bahwa bumi adalah pusat jagat raya (universe), jadi bukan hanya sebagai pusat tata surya di salah satu lokasi dari banyak tata surya lainnya di Galaksi Bima Sakti (Milky Way). Kemudian manusia tahu kalau bumi ini bulat, meski bukan donat, bumi bentuknya bulat. Jadi makin banyak manusia yang berani berpetualang, pergi keliling dunia, salah satunya muncul cerita “Around the World in 80 Days�.

Teori purba ini dikenal dengan istilah Teori Geosentris. Nah, teori yang menggantikannya adalah Teori Heliosentris, di mana Nicolaus Copernicus bilang kalau bumi selain berevolusi terhadap matahari juga berotasi terhadap porosnya. Lahir dengan nama Mikołaj Kopernik di Polandia tanggal 19 Februari 1473, seandainya beliau masih hidup, Copernicus sekarang kurang lebih sudah berumur 540 tahun. Copernicus adalah astronom dan matematikawan. Dulu penemuannya ini bertentangan dengan ajaran Aristoteles, juga tidak sejalan dengan kesimpulan Matematikawan Yunani, Ptolemeus. Jadi kebayang kan betapa galaunya Copernicus waktu itu karena penemuannya tidak sesuai dengan ajaran agama di masa itu.

Membuktikan bahwa Bumi adalah bulat dengan bepergian dari satu titik dan ketemu titik yang sama dalam movie Around the World in 80 Days. Sumber: http://www.thewallpapers.org/photo/9374/around_the _world_in_80_days-001.jpg

Meski begitu, gak lantas misteri bumi sepenuhnya terungkap. Manusia kemudian berdebat kalau bumi ini diam, sementara matahari bergerak mengelilingi bumi. Karena menurut para cendekiawan zaman dulu, gak mungkin banget kalo bumi ini berputar. Kalau bumi berputar pasti kita udah pusing dan mungkin aja bakal terlempar ke luar angkasa. Nah, kali ini kita bahas si ilmuwan hebat yang meruntuhkan pemahaman keliru yang menyebutkan kalau bumi adalah pusat tata surya di mana bintang, matahari dan benda-benda lain berputar mengelilingi bumi.

enlightening open mind generations

Apalagi di zaman Copernicus gereja benar-benar berkuasa atas ilmu pengetahuan. Sebenarnya Copernicus bukanlah orang yang pertama yang mengungkap bahwa bumi berputar mengitari Matahari. Pada abad ketiga sebelum Masehi, astronom Yunani Aristarkhus dari Samos telah mengemukakan teori ini, tapi sepertinya teorinya Aristoteles yang akhirnya diterima dan dipercaya. Menjelang usia tua, Copernicus memutuskan untuk menerbitkan bukunya De Revolutionibus Orbium Coelestium (Tentang Revolusi Bulatan Benda-benda Langit), yang berisi tentang teori, opini dan penemuan-penemuannya secara terperinci. Sayang, ketika bukunya terbit, dia meninggal dunia.

15


AN1MAGINE

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

Untuk menghormati jasanya, setelah sekitar lima ratusan tahun kemudian didirikan Universitas Nicolaus Copernicus di Torun pada tahun 1945. Juga ada Monumen Copernicus di Warsawa, Polandia yang dipahat oleh Bertel Thorvaldsen. Sepenggal kisah mengenai Copernicus ini menyadarkan kita bahwa tidak mudah mengubah masyarakat untuk memercayai

suatu teori baru, apalagi jika teori tersebut lahir di tengah kondisi masyarakat yang memiliki kepercayaan yang bertolak belakang dengan penemuan baru tersebut. Jadi An1mareaders jangan buru-buru menutup diri ya jika ada teori baru yang bertentangan dengan pemahaman kita sekarang karena bisa saja teori baru itu ternyata benar! (WA).

Bumi yang mana yaaa? Sumber: https://en.wikipedia.org/wiki/Solar_System#/media/File:Size_planets_comparison.jpg

Cari Bumi dan bandingkan dengan Matahari kita. Sumber: https://en.wikipedia.org/wiki/ Solar_System#/media/File:P lanets_and_sun_size_comp arison.jpg enlightening open mind generations

16


AN1MAGINE

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

KOMIK

enlightening open mind generations

17


AN1MAGINE

enlightening open mind generations

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

18


AN1MAGINE

enlightening open mind generations

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

19


AN1MAGINE

enlightening open mind generations

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

20


AN1MAGINE

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

Bersambung enlightening open mind generations

21


AN1MAGINE

enlightening open mind generations

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

22


AN1MAGINE

enlightening open mind generations

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

23


AN1MAGINE

enlightening open mind generations

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

24


AN1MAGINE

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

Bersambung enlightening open mind generations

25


AN1MAGINE

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

CERBUNG

Buruk Rupa M.S. Gumelar

Nusantara di masa lalu pada tahun 19 Februari 856 Masehi. Tanah subur gemah ripah loh jinawi, di area Jawa Dwipa bagian tengah, di suatu area pedesaan tersebutlah seorang pemuda bernama Bondowoso, tinggal di Kawasan Kerajaan Pengging. Desa ini bernama Medang dan merupakan area utama perjalanan ke arah pusat kota Kerajaan Pengging. Bondowoso adalah seorang pemuda yang tidak diketahui asal muasalnya bahkan oleh orang-orang di desa tersebut, beberapa orang bahkan menyebut Bondowoso sebagai orang dari sebrang yang artinya orang yang berasal dari pulau lain. Dari tampak belakang Bondowoso sedang berjalan menyusuri jalanan utama Desa Medang. Bondowoso berpapasan dengan beberapa orang, ada yang tidak memerhatikannya ada yang memerhatikannya, bagi yang tidak memerhatikan Bondowoso merupakan berkah tersendiri.

enlightening open mind generations

“Hueeekh hueeeeeekh,” seorang pria mendadak muntah setelah melihat Bondowoso lewat. “Aduuuh,” seorang wanita mendadak pusing memegang kepalanya setelah mengikuti penyebab orang tadi kenapa muntah dan juga akhirnya melihat Bondowoso, kini dia tahu penyebabnya. “Bau ikan busuk!” teriak pria tua sembari hidungnya ditutup dengan rapat oleh tangannya tanpa melihat bahwa Bondowoso lewat di dekatnya. Ternyata tidak melihat pun belum tentu berkah. “Akh,” seorang gadis remaja mendadak pingsan setelah melihat Bondowoso, orang-orang lainnya yang belum sempat melihat Bondowoso segera bergegas menolong orang-orang yang mendadak sakit tanpa sebab tersebut.

Dari tampak depan Bondowoso berbadan tegap, tetapi di beberapa bagian kulitnya tampak seperti sisik ikan, berwajah mirip ikan walaupun masih berbentuk manusia ah bukan manusia, tepatnya mirip ikan sangat terlihat jelas. Tingginya rata-rata

26


AN1MAGINE

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

seperti pemuda di area tersebut yaitu sekitar 165-an cm.

dan melengoskan wajahnya setelah melihat Wajah Bondowoso.

Bondowoso berhenti lalu menepi dan mendadak berbicara seolah-olah ada orang di depannya.

Bondowoso pun tersenyum kecut melihat reaksi ibu tersebut, tetapi dia tetap segera mengangkat dan membawa barang tersebut dengan mudahnya.

“Ya… ya baiklah, aku masih menunggu di sini bila belum selesai tidak masalah, aku masih punya banyak waktu, tetapi kalau dapat lebih cepat lagi akan sangat baik sekali, makasih ya,” begitu kata-kata yang sering diucapkannya. “Ih suka suka bicara sendiri, seperti berbicara pada orang yang tidak tampak ataukah gila, hiiii?” kata seorang wanita yang melihat Bondowoso sedang berbicara sendiri tanpa sebab. “Eh ketawa terpingkal-pingkal lagi, gila beneeer!” seru seorang kakek saat melihat Bondowoso tertawa setelah seolah mendengar kawan yang tidak terlihat tadi membuat candaan. “Bondowoso apa kabar?” sapa orang yang mencoba ramah padanya, sambil yang menyapa menutup hidungnya. “Baik,” jawab Bondowoso dengan sopan dan ramah sembari memberi hormat Om Swastiastu dengan melekatkan telapak tangannya sendiri satu sama lainnya menghadap ke atas tepat di area depan dadanya sembari badannya agak membungkuk sebagai tanda menghargai orang tersebut. Di kejauhan ada seorang ibu petani yang sepertinya kerepotan dan membawa beban berat, Bondowoso berlari mendekati ibu tersebut. “Eh ibu, bawaannya berat, mari saya bantu,” saat Bondowoso melihat seorang ibu yang terlihat mempunyai beban berat membawa barang. “Oh Bondowoso, makasih ya,” ucap si ibu dengan segera menutup hidungnya karena tidak tahan Bau Tubuh Bondowoso

enlightening open mind generations

Seperti membawa kapas yang ringan padahal sangat berat dan dilakukan dengan tulus diiringi siulan riangnya Bondowoso berjalan gembira sampai ke tempat tujuan yang tidak begitu jauh dari tempat semula. “Terima kasih ya….. eh ke mana ni anak?” si ibu petani mencari Bondowoso yang telah pergi dari tempat tersebut setelah meletakkan barang bawaannya. Bondowoso ternyata sudah mulai mengarah balik lagi ke jalanan utama desa saat seseorang menyebut namanya. “Bondowoso bantu mengangkat barangbarang saya ya,” kata seorang juragan berbadan kekar, sembari menutup hidung, dan tidak melihat Wajah Bondowoso secara langsung. “Siap Juragaaaaan!” jawab Bondowoso dengan ceria. “Kok ….WUOOOOH?” si juragan kekar bengong dengan ulah Bondowoso yang mengangkat pedati dan kuda-kudanya sekalian. “Ha… hanya barang-barangnya saja Bondowoso…ti… tidak perlu lainnya” jelas juragan kekar terkesima. “Siap Juragan” Bondowoso meletakkan kuda-kuda dan pedatinya lagi. Setelah membantu mengangkat selesai “Makasih ya Bondowoso,” ucap juragan kekar sembari memberikan upah kepada Bondowoso. “Yeaaaaa buat membeli nasi buduk, eh uduk!” teriak Bondowoso dengan gembira.

27


AN1MAGINE

“Bondowosooo bantu mengangkat barang bawaan saya yaaa,” juragan lain yang bertubuh kurus meminta bantuan Bondowoso sembari menutup hidung dan tidak melihat wajah Bondowoso secara langsung. “Siaaaaap juragaaaaaan,” sambut Bondowoso dengan gembira.

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

“Oh ya?” Bondowoso menimpali tetapi tidak begitu antusias. “Aaaah kau akan hidup mewah, sehingga tidak perlu mengangkat barang-barang para juragan dan menunggu belas kasihan mereka, apakah mau memberimu tahil atau tidak?” jelas Pikatan sembari menunjukkan uang koin tahilnya yang lebih banyak kepada Bondowoso.

Setelah selesai membantu “Makasih ya Bondowoso,” ucap juragan bertubuh kurus tersebut tanpa memberikan uang upah.

“Kau sudah menjadi prajurit?” tanya Bondowoso.

Tangan Bondowoso yang sudah siap menerima uang upah menjadi lunglai dan wajahnya mendadak murung, tetapi segera Bondowoso ceria lagi setelah ada yang memanggil meminta bantuannya.

“Belum, aku sudah mendapatkan tahil ini karena aku mencari orang-orang yang mau bergabung, lalu aku diberi tahil oleh mereka sebagai tanda terima kasih,” jelas Pikatan.

“Bondowoso bantu doooong,” teriak seorang juragan wanita berbadan gemuk yang sudah menutup hidung dan tidak mau melihat wajahnya.

“Ha, ha, ha… berarti tidak jauh beda dengan aku membantu para juraganjuragan itu mengangkat barang-barang mereka dan mendapatkan tahil,” Bondowoso menunjukkan ketidaktertarikannya menjadi prajurit.

“Siaaaaaaaap!” jawab Bondowoso dengan gembira. “Hai Bondowoso,” sapa temannya yang berbadan lebih tinggi darinya, dia menggunakan ikat kepala untuk mengendalikan rambutnya yang panjang sebahu dan berwarna hitam. Teman ini bila mendekati Bondowoso selalu membalutkan sarung bermotif catur ke area hidung agar Bau Badan Bondowoso minimal dapat diredam. Temannya masih mau melihat wajah buruk Bondowoso, walaupun cuma beberapa menit saja, setelah itu dia harus melihat ke area lainnya agar tidak merasa jijik dan menjadi mual. “Hai Pikatan,” balas Bondowoso dengan riang. “Bondowoso kau punya tenaga yang luar biasa, kenapa tidak menjadi prajurit saja dan mengabdi pada Raja Pengging?” saran Pikatan.

enlightening open mind generations

“Coba ayo pikirkan,” Pikatan berhenti sejenak lalu duduk di batu besar tepi danau. Pikatan mencemplungkan kakinya sebagian ke dalam danau dengan tujuan menjauhi area jalan utama desa lalu Pikatan memetik satu batang rumput ilalang dan memainkannya. Bondowoso mengikuti dan duduk bersandar di pohon besar di dekat Pikatan. “Jika aku punya kekuatan besar sepertimu, aku tidak akan membuang waktu, aku akan menjadi prajurit yang hebat, disukai banyak gadis-gadis, dan banyak uang, hidupku menjadi sangat indah, masa depan menjadi sangat ceraaaaaaah,” Pikatan mengumpamakan dirinya menjadi Bondowoso. “Ha ternyata ada yang salah para gadis pasti tidak akan melirikku karena aku jelek

28


AN1MAGINE

ha ha ha,” lanjut Pikatan sengaja bercanda. “Ha ha ha,” timpal Bondowoso tertawa terpaksa, karena tahu guyonan itu benar adanya. “Tapi paling tidak kau hidup mewah, dihormati dan banyak harta, iya kan?” bela Pikatan sembari mengambil batu kerikil yang ada di dekatnya, lalu dia berdiri dan melemparkannya ke danau. Batu kerikil ceper tadi mengenai permukaan air danau “Ah….lihaaaaat sembilan kali ha ha ha sepertinya suatu keberuntungan!” teriak Pikatan setelah melihat hasilnya batu ceper yang dilemparkan tersebut sembilan kali terhempas mental di permukaan air danau dan akhirnya masuk ke dalam air. “Bukankah ini pertanda baik?” jelasnya lagi sembari melihat ke Bondowoso dengan wajah riang sehingga membuat balutan kain yang ada di mukanya terlepas, “Ueeeeekh hueeeekh!” lalu Pikatan mendadak mual dan muntah di tepi danau. “Ha ha ha ha ha,” Bondowoso tertawa. Mereka pun tertawa bersama-sama, sembari sesekali Pikatan masih muntah di sela-sela tawanya. Saat mereka tertawa, ada rombongan lebih besar dari biasanya menuju ke Arah Pusat Kerajaan Pengging. Banyak orangorang berkerumun di tepi jalan besar ingin mengetahui rombongan apakah itu? Bondowoso pun segera ikut pula melihat dari jarak jauh dan tahu diri agar orangorang tidak terkena bau tubuhnya yang busuk, dia naik pohon, namun tetap jelas melihat rombongan tersebut. Sementara Pikatan tetap di bawah dan berdiri di atas batu besar yang didudukinya tadi karena sudah merasa cukup jelas melihat rombongan yang lewat.

enlightening open mind generations

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

Seorang punggawa berkuda sedang bergerak mendahului berada di depan untuk memberi jalan pada pedati mewah dan megah yang ditarik oleh sapi-sapi yang sehat dan kuat, lalu beberapa punggawa-punggawa mengiringi di belakangnya pedati. Rombongan melintas dengan perlahan, diiringi oleh beberapa punggawa yang berjalan tegap dan awas menjaga keselamatan yang ada di dalam pedati tersebut. Di dalam pedati seorang gadis muda cantik berkulit cokelat muda eksotis, bertubuh tinggi dan langsing berusia sekitar tujuh belasan tahun mencoba melihat keluar pedati. Dengan perlahan dia membuka tirai pedati dan melihat sekerumunan orang-orang yang melihat rombongannya melintasi jalanan utama desa tersebut. “Roro,” seorang wanita yang di belakangnya memanggilnya. “Ya Ibu,” jawab Roro dengan perlahan. “Jangan melakukan hal itu, bila ada orang yang usil mereka akan dapat mengganggumu,” jawab Ibu Roro. “Baik bu,” jawab Roro tanpa menurunkan tirainya, dan dia terpana melihat Bondowoso yang dikiranya monyet besar yang didandani seperti manusia berada di atas pohon, Roro tersenyum melihat monyet tersebut. “Haaa?...” Bondowoso keheranan dengan sikap gadis cantik dalam pedati yang melihatnya tetapi tidak takut ataupun jijik melihat tampangnya. “Roro tutup tirainya!” seru ibunya dengan perlahan tapi bernada tegas. “Baik bu,” kali ini Roro melakukannya. Pedati mewah dan megah yang ditarik oleh sapi-sapi yang sehat dan kuat dan

29


AN1MAGINE

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

beberapa punggawa itu pun semakin menjauh. Orang-orang mulai membubarkan diri dari kerumunan tersebut. Sedangkan Bondowoso masih di atas pohon bengong dan tetap melihat rombongan pedati mewah tadi yang semakin jauh dari pandangannya. “Bondowoso ayo cepat turuuuuuuun!” teriak Pikatan. “Wooohoooooooooooo!” teriak Bondowoso sembari melompat turun dan berjungkir balik salto di udara dan menjejakkan kakinya tepat di samping Pikatan di atas batu dia berdiri. “Wuah hebat sekali,” puji Pikatan setelah melihat aksi tersebut, segera dia melampirkan kain ke area hidung dan mulutnya dan melompat ke arah tepi jalan menjauhi Bondowoso agar bau tubuh Bondowoso tidak begitu menyengat baginya. “Siapa ya gadis tadi?” tanya Bondowoso. “Siapa? Oh gadis dalam pedati tadi?” tanya Pikatan meyakinkan kalimat tanya yang didengarnya dari Bondowoso. “Iya gadis dalam pedati tadi, yang menyingkap tirai dan melihatku,” jelas Bondowoso. “Ha ha ha melihatmu? Mimpiiiiiiii!” ejek Pikatan. “Ha ha ha!” Bondowoso menimpalinya dengan tertawa kecut. “Ini serius, baru gadis tadi yang melihatku dan tidak merasa jijik dengan wajahku, siapa dia yaaa?” Bondowoso lebih menekankan lagi ucapannya. “Oh yaaaaaaaaa?” Pikatan sengaja dengan wajah menggoda.

enlightening open mind generations

“Aku tidak tahu. Tapi kita dapat mencari tahu, arahnya ke Pusat Kerajaan Pengging,” jawab Pikatan sembari juga memberi petunjuk apa yang seharusnya dilakukan selanjutnya. “Ayo kita ke sana,” lebih jelas lagi Pikatan mengajak Bondowoso. “Hmmmm aku belum pernah menjadi prajurit, sepertinya menarik,” cetus Bondowoso. “Suungguuuuuuuuuuh?” tanya Pikatan menggoda. “Sungguuuuuuuuuuuh,” jawab Bondowoso dengan muka lucu. “Wuah mulutmu bauuuuuuu!” goda Pikatan. “Bagaimana gadis tadi mau menyukaimu?” Pikatan menambahkan candaannya. “Biariiiiiiiin,” jawab Bondowoso dengan tetap bermuka lucu.

30


AN1MAGINE

“Ha ha ha itu yang aku suka darimu, kau tetap tidak marah walaupun diperlakukan buruk oleh orang lain, semangaaaaat!” puji Pikatan.

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

Dan segera keduanya berlarian saling susul dengan gembira ke arah pedati tadi menuju. (MSG). (bersambung)

“Yeeaaaaaaaaaa semangaaaaaaat!” timpal Bondowoso. “Ayo kita jadi prajuriiiiiiiiit!” keduanya berteriak bersamaaan dengan gembira. “Siapa cepat dia mendapatkan gadis cantik tadi” teriak Pikatan. “Aku doooong!” jawab Bondowoso dengan segera berlari ke arah jalan utama. “Akuuuuu!” timpal Pikatan tidak mau kalah, segera berlari menyusul Bondowoso.

enlightening open mind generations

31


AN1MAGINE

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

CERMIN

Naga menyemburkan api. Sumber: http://cdn.playbuzz.com/cdn/384c7234-5490-4369-83a76c09290799c6/5c27986f-0dff-4979-8c12-dbfa723fb827.jpg

Hubert dan Naga Archana Universa

Seluruh penduduk Kastella pasti tahu soal naga. Tidak ada yang akan meragukannya sebagai omong kosong atau imajinasi. Mereka tahu bahwa makhluk itu ada.

melahap apa saja yang berada di sekitar jangkauannya.

Meski tidak selalu muncul, bukan berarti tidak nyata. Desas-desus merebak dan kian lama ceritanya kian heboh.

“Naga itu tidur, nak!” seru Hubert dengan suara seraknya. Pria tua itu mengaduk tehnya dan membagikan teh ke arahku.

Kisah sang naga berkembang dengan bumbu-bumbu cerita yang mungkin sebenarnya tidak nyata. Meskipun begitu sang naga tetaplah ada.

“Tidur bukan berarti mati”

Mereka percaya karena mereka melihat, atau lebih tepatnya leluhur mereka yang melihat. Seekor naga penuh duri di tubuhnya dan menyemburkan api dengan ganas,

enlightening open mind generations

Walaupun peristiwa itu terjadi dulu sekali, bukan berarti naga itu telah hilang.

“Kau beruntung bisa melihatnya”, kataku. “Tapi tidak dengan generasiku. Bahkan orang-orang dari generasimu sudah banyak yang mati” “Ah! Kematian....” desah Hubert. “Aku ingin tahu butuh berapa lama lagi hingga aku dapat mencicipi rasanya”.

32


AN1MAGINE

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

Aku membenahi posisi dudukku, tidak nyaman, berusaha tidak terpengaruh soal ucapannya mengenai kematian.

“Yah, kau bisa bilang kalau aku punya rasa penasaran yang lebih baik daripada orang lain”.

Hubert mengatakannya dengan nada santai, seolah kematian adalah temannya.

“Tidak. Penasaran saja tidak cukup, nak!”

Mungkin itulah yang akan terjadi jika umurmu sudah lewat dari delapan puluh tahun. “Menurutmu apakah naganya akan datang lagi?” ujarku dengan nada mendesak yang sama. “Memangnya sang naga akan laporan padaku kalau dia akan menyerang lagi atau tidak?” dengus Hubert tidak senang. “Aku hanya tahu kalau dia belum mati, tapi aku tidak tahu apakah dia akan menyerang lagi”. “Kalau begitu kau tahu di mana dia bersembunyi?”

Aku kembali menelan ludah. “Kau ingin aku mengatakan sesuatu?” Hubert mendekatkan wajahnya ke arahku, memerhatikan bekas-bekas lukanya yang cukup dalam. Luka bekas cakar naga. “Rasa curiga mungkin membawamu pada masalah yang tidak bisa kau bayangkan.” Hubert berkata dengan penekanan. Kemudian detik berikutnya dia tertawa. “Sekarang pulanglah, aku bisa menyakitimu kalau kau menanyakan pertanyaan yang sama padaku terusterusan.” Jeritan itu terasa seperti milik orang lain, tapi aku tahu itu milikku sendiri. Aku benar-benar tidak merasakan kakiku.

“Apa maksudmu?” Tanya Hubert tajam. “Yah, kau memastikannya tidak mati. Kupikir... Kupikir kau tahu di mana naga itu berada”. Aku menelan dengan susah payah. “Kuharap kata-kataku barusan tidak membuatmu tersinggung. Kau harapanku Hubert, tidak ada orang lain yang bisa kutanyai lagi.” “Tentu saja tidak ada orang lain yang memahami soal urusan naga itu sebaik aku,” ujar Hubert melunak. “Aku tahu kau pasti tahu sesuatu.” Hubert memicingkan matanya ke arahku. Hanya satu mata, karena mata kanannya sudah lumpuh. “Kenapa kau ingin tahu, padahal orangorang di sekelilingmu memilih untuk membicarakannya” Tanya Hubert

enlightening open mind generations

Yang aku tahu hanyalah aku sudah berlari menembus rintik hujan, membenamkan sepatuku di antara tanah berlumpur. Hubert benar-benar mengerikan, seringaiannya tidak nampak seperti manusia. Benar-benar mengerikan. Aku menyumpah-nyumpah di jalanan sepi. Untung tidak ada yang sedang lewat. Aku tidak mau ada orang yang tahu kalau aku sedang bertingkah aneh sekarang. Lari seperti orang gila. Meninggalkan teh yang disajikan padaku tanpa menyentuhnya. “Orang itu sinting! Orang itu sinting!” Aku mengucapkannya berkali-kali seperti merapal mantra. Hubert mungkin tidak berbahaya, kecuali pada saat dia marah. Ia bisa melempar benda-benda dari rumahnya ke arahku, termasuk pisau seperti yang pernah dilakukannya padaku saat aku masih sebelas tahun.

33


AN1MAGINE

Rasanya kepalaku hampir meledak, ketakutan itu menguasaiku. Aku bisa merasakan tubuhku bergetar hebat.

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

Ia tidak pernah menguncinya. “Hubert! Di mana kau!”

Hari berikutnya tidak lebih baik. Jeritanjeritan itu masih ada.

“Tidak usah menjerit, aku tidak tuli. Dasar dungu!” kekehnya sembari menuang ketel air panas untuk menyeduh tehnya.

Tapi bedanya tidak berasal dari diriku. Ada hal-hal lain seperti derap langkah panik dan bunyi gubuk yang terbakar.

“Apa yang kau lakukan! Kenapa kau masih berada di dalam rumah!” jeritku, tidak sabar.

Ini tidak bagus, pikirku.

“Lalu apa yang kau lakukan? Menjerit-jerit, masuk ke dalam sini, seenaknya.”

Aku segera menyambar belatiku dan menggunakan baju sebelum lari menghambur keluar. Naga itu menyembur-nyemburkan api dari moncongnya. Memberangus rumah dan pepohonan yang ada di hadapannya. Ia tampak marah. Untuk sedetik aku merasa keinginanku terkabul. Aku benar-benar melihat sang naga. Ia bukan legenda. Ia nyata. Tapi aku tidak yakin benar-benar ingin merasakan teror yang dibawa oleh naga tersebut. Atau tepatnya aku tidak pernah memikirkannya. Karena jauh, jauh dalam pikiranku, naga itu hanyalah legenda. Aku hanya curiga kalau sebenarnya Hubert adalah pembual besar. “Hubert! Hubert!” seruku ketika pikiranku itu muncul. Orang tua itu tidak akan bisa menyelamatkan dirinya sendiri pada masa-masa seperti ini.

“Naga itu Hubert! Naga itu sedang menyerang desa! Tidakkah kau mendengar kekacauan di luar?” “Kekacauan apa?” “Orang-orang berteriak....” Aku berhenti, mengernyitkan dahi. Ini aneh, benar-benar hening. Tidak ada gemeretak api yang sedang membakar pepohonan. Tidak ada jeritan ketakutan, tidak ada isak tangis. Yang ada hanyalah hening. “Hubert kau melamun lagi!” sahut laki-laki di hadapanku. “Aku... Apa?” sahutku sembari mengernyitkan dahi. “Aku benar-benar khawatir dengan ilusiilusi di kepalamu, nak. Bagaimana mungkin kau memanggil orang lain dengan namamu sendiri,” ujarnya dengan tatapan iba. “Tapi kaulah Hubert!”tuntutku.

Dia bisa saja marah kemarin, juga menjadi berbahaya, tapi bukan berarti aku tidak akan menolongnya. “Hubert! Hubert!” raungku di antara jeritanjeritan yang ada. Gubuknya tidak jauh dari tempatku berlari, sementara sang naga terus mengekor di belakang. Meluluhlantakkan apa pun yang ada dalam jangkauannya. “Hubert! Hubert!” panggilku panik. Aku membuka pintu rumahnya.

enlightening open mind generations

“Pikirkan, nak. Siapa namaku?” ujarnya sembari mendorong teh ke arahku. “Kau Hubert,” jawabku lirih. Orang di hadapanku menggeleng. “Kurasa kita sudahi sesi kali ini, nak. Kuharap kesehatanmu kian membaik.” “Tapi kau Hubert! Dan naga itu! Naga itu sedang menyerang desa!” lolongku sembari mulai melempar benda-benda yang ada dalam jangkauanku.

34


AN1MAGINE

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

Aku tidak memerhatikan apa pun yang aku lempar.

tidak menunjukkan tanda-tanda akan melepaskanku.

Yang aku tahu aku benar-benar marah. Aku kesini untuk menyelamatkannya!

“Bawa dia ke sel,” kata pria yang kupanggil Hubert itu dengan tatapan letih.

Bagaimana mungkin Hubert memperlakukanku seburuk ini?

“Tidak! Lepaskan aku! Hubert! Lari! Naganya akan membinasakan desa dan membunuhmu! Hubert!” (ARC).

Mengatakan bahwa aku yang bernama Hubert dan tidak ada naga! Tidak ada naga!

******

Detik berikutnya pintu terbuka, dua orang laki-laki tinggi besar segera memiting dua tanganku. “Tidak! Jangan lakukan ini padaku! Aku datang untuk menyelamatkanmu!” Ikatan itu semakin mengencang, dua laki-laki itu

Naga di atas tebing. Ilustrasi: Archana Universa.

enlightening open mind generations

35


an1magalery LUKISAN

M.S. GUMELAR

COSMICA GALAXIA Expressionism, oil colour and canvas 60x90 CM. The Misterious lady of universe. ms.gumelar@gmail.com Origami#6

DWIK JAYA

INDIANA dwart.artwork@gmail.com Instagram: Dwikdwart Line: DwartArtwork Fanspage: DWART Origami#6

JOYO

ZOLA BARI PERMANA

NO HOME

PISCES

watercolor and paper 25 x 30 CM. Deskripsi: Sawah dijual, Anjing Bali dieliminasi, di mana Lelakut dan Anjing Bali akan tinggal?

art print zolabaripermana@gmail.com Instagram: zolabaripermana

Origami#6

enlightening open mind generations

Origami#6

36


an1magalery LUKISAN

IDA BAGUS GEDE HARUMBAWA

I DEWA NGURAH ADHI PARWATHA

COEXITS

MOTHER AND CHILD

Digital 21 x 21 CM Origami#6

+6283114440836 Paper 30 x 40 CM Origami#6

FAHRUL ASHADI WARMAN

I NYOMAN ORDES SWARA

TERDIAM LATAR BELAKANG +6287763215749 Paper 21 x 29.7 CM Origami#6

enlightening open mind generations

+6285738864807 Paper 30 x 50 CM Origami#6 An1magine menerima karya lukisan, foto, ilustrasi, dan atau puisi. Kirim karyamu ke: an1mage@an1mage.org

37


an1magalery PUISI

JANGGAL Terlihat dari ujung zamrud khatulistiwa, Sejumlah bayang yang merata dengan cambuk perak, Meneriakkan sebuah sandi Morse yang dapat diartikan sebagai lambang peperangan dan kematian, Tatapan mereka mampu melelehkan harapan yang telah menggunung. Selamat datang di bumi, di mana warna dan bentuk menjadi pembatas yang tidak terlihat, Di mana air mata dapat mengering di saat yang tidak ditentukan, Tanpa harus mengerti alasan utama semua ini bisa terjadi, Di sinilah, tempat kita memohon ampun tanpa pernah mengampuni. Ketika keberadaan Tuhan dipertanyakan, Karena telah mengizinkan pergulatan, Yang manakala murni berasal dari separuh hati manusia, Hingga terlahir sebuah pertanyaan di dalam benak yang terdalam, “Seberapa manusiakah kita?� HAGGAI SATYAYASA ALFERTHINUS Jalan Kemuning Utama I No A4/43, Jakarta Barat, Kosambi Baru. +62 838 9948 8402 gaialferthinus@gmail.com nexelxerous@yahoo.com A Peace of Me Anthology

ADAKAH PADAMU Di dalam adikuasa Adakah hanya ambal-ambal kaum borjuis Yang menghampar indah seantero negeri Membungkam, menutup mata atas tragedi Atas hamparan ambal di atas lautan darah Atas roti-roti lapis mayat manusia terpelajar Ah, gumam asa kaum tertindas Haruskah pintamu bersujud pada hujan yang memburu Demi samarkan luka, entahlah

enlightening open mind generations

Mengiris-iris bumi antahberantah Menyejarah lembaran-lembaran usang Apakah ada kedamaian padamu Adakah kesyahduan malam tanpa air mata MANSHURI YUSUF Jl. Papagaran RT.04 RW.02 No.75 Amawang Kanan, Hulu Sungai Selatan, Kalimantan Selatan, Indonesia 71213 085350053946 manshuri.yusuf@gmail.com A Peace of Me Anthology

AKU BERBEDA Genderang perang leluhur telah padam Genderang perang kawula pun dimulai Senjatanya tak sakiti kulit Terlalu cepat menusuk hati Maafkan para leluhur di Daratan Borneo Jangan kau jadikan sumber pandang abadi Aku tak sanggup menanggungnya Aku tak sanggup menyangga hati Sungguh, aku tak sanggup dengar genderang perang Ah, betapa piciknya kita Mencipta perbedaan bak siang berkarib dengan malam Menggenderang prasangka bertalu-talu dengan nyaringnya Seperti laki-laki mendamba perempuan Kau pandang stereotip aku Kawula laskar Borneo, ilusi kambing hitam Bukankah kita lahir dari leluhur yang sama‌ Leluhur yang cinta genderang perang? Manusia memang tak suka berada dalam ketidakpastian Kita berdebat dan terus berdebat atas nama kebenaran Ya, suatu perdebatan yang tak bertepi Misterius dalam sejarah kehidupan kita Sungguh, siapakah kita yang begitu angkuh dan tak tahu adat?

38


an1magalery PUISI

Kini, biarkan aku tenang lanjutkan penziarahan hidupku Jangan jadikan genderang perang leluhurku‌ Pijakan satu-satunya kebenaran untuk menindasku! ROBERT USAT Metun Sajau, Tanjung Palas Timur, Bulungan, Kalimantan Utara 085347481531 A Peace of Me Anthology

KITA SATU Bukan Hitam Bukan Kuning Bukan Putih Bukan Coklat Tetapi Kita Satu Bukan Islam Bukan Katolik Bukan Buddha Bukan Hindu Tetapi Kita Indonesia Bukan Tionghoa Bukan Jawa Bukan Sunda Bukan Batak Tetapi Kita Sama Indonesia ada karena perbedaan Perbedaan menjadikannya indah Indah akan perdamaian karena perbedaan Bukan lagi aku, kamu, atau dia Tetapi Kita Satu Satu Indonesia ERVINA AMIR 085718210163 eangelinz@gmail.com A Peace of Me Anthology

DAMAILAH Perbedaan, perdebatan, dan persaingan Mengakibatkan perpecahan Mengakibatkan pertentangan Mengakibatkan perang

enlightening open mind generations

Derita, sengsara, tangis, dan penganiayaan Tersebar di seluruh daerah Tanpa rasa ampun Baik yang salah maupun yang benar Semua menderita Tawa, canda, dan kebahagiaan Semua terenggut akibat perang Anak, istri, suami, orang tua Semua mengalami kehilangan Damailah Bersatu dan bergandeng tangan Hadapi semua bersama Hilangkan perbedaan Kita bersatu MICHELLE LAWRENCE Jl. Utama VIII no 5, Perumahan Utama, Pondok Bambu, Jakarta 08999042605 michelle.laurence95@gmail.com A Peace of Me Anthology

SATU INDONESIA Negeri ini tak lagi bertoleransi Setiap bibir saling memaki Mereka bilang ini negeri demokrasi Tapi tubuh mereka seolah meneriakkan anarki Untuk apa ada Pancasila Bila pikiran dan hati sudah menggila Tak bisakah kita saling berjabat tangan Untuk menyerukan perdamaian Coba renungkan‌ Tentang apa yang terjadi sebelum kemerdekaan Susah payah menyerukan persatuan dan kesatuan Susah payah menghentikan peperangan Ingatlah Bhineka Tunggal Ika Berbeda-beda tetap satu jiwa Ingat aku, kamu, dan mereka Adalah satu Indonesia NUR AINI HANIFAH Perumahan Klaten Kencana Blok G No. 2, RT 03/RW 13, Gemblegan, Kalikotes, Klaten (57451) 082135622995, ainihanifaah@yahoo.com A Peace of Me Anthology

39


an1magalery ILUSTRASI

FAHRUL ASHADI WARMAN

EKKY KARUNIA PUTRA

GLUMBER – KAPLEBIGH THE PRINCESS Leonardus Maharddika Pradipo Jl. Pinang Emas 8 PU 4, Pondok IndahJakarta Kontak: 081519000514 LeonardusMP@gmail.com Characters Fiesta 1

Ekkykputra@gmail.com +628886553245 Jati Raya Indah Jl. Jati Wangi 5 Banyumanik, Semarang 50264

YOHANA ZERLINDA PRANOTO

CRISTINA NATAZHA

IDLE TIME

natazhaa.nata@gmail.com Characters Fiesta 1

CYCLOPS

Jalan Sidotopo Wetan Mulia No. 37, Surabaya, Kontak: 031-3768071/ 08123010889 Characters Fiesta 1

enlightening open mind generations

40


an1magalery ILUSTRASI

VALERIE ANGELINA

ERGINA NUGRAHENI

NEI

sone4life@gmail.com +628980081095 Kertajaya Indah Timur no 19 Blok O-103,Surabaya, http://shadowfrozz.deviantart.com/ Characters Fiesta 1

SAMUEL ANUGRAH ANDRE

Karangkembang RT 03 RW 01, Alian, Kebumen, Indonesia 089604242812 eji299@ymail.com Characters Fiesta 1

JESSICA AMELIA

RAIDEN - LEGENDARY CYBORG NINJA 089601688086, Jl. Raya Keadilan Gg.Puskesmas Rt.002 / 002 no.6 Rawa Denok, Rangkapan Jaya Baru, Pancoran Mas, Depok 16434 samuelandre123@gmail.com

GUINEVERE Jln. Wiluyo Puspoyudo No.16, Balikpapan 76112 +6285271129992 forgotten_girl09@yahoo.com

An1magine menerima karya lukisan, foto, ilustrasi, dan atau puisi. Kirim karyamu ke: an1mage@an1mage.org

enlightening open mind generations

41


AN1MAGINE

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

AGEN PERUBAHAN

Starry Night karya Van Gogh. Sumber: http://uploads2.wikiart.org/images/vincent-van-gogh/the-starry-night-1889(1).jpg

Vincent Willem van Gogh Aswin Chandra

“What am I in the eyes of most people — a nonentity, an eccentric, or an unpleasant person — somebody who has no position in society and will never have; in short, the lowest of the low. All right, then — even if that were absolutely true, then I should one day like to show by my work what such an eccentric, such a nobody, has in his heart. That is my ambition, based less on resentment than on love in spite of everything, based more on a feeling of serenity than on passion. Though I am often in the depths of misery, there is still calmness, pure harmony and music inside me. I see paintings or drawings in the poorest cottages, in the dirtiest corners. And my mind is driven towards these things with an irresistible momentum.” Vincent Willem van Gogh

enlightening open mind generations

Siapa bilang orang yang suka melukis diri sendiri itu identik dengan narsis? Sebenarnya melukis diri sendiri itu punya manfaat positif lho an1mareaders! Lewat melukis diri sendiri, kita dapat melatih keterampilan seni kita karena melukis diri sendiri itu menyenangkan untuk latihan. Jika di Indonesia kita punya pelukis terkenal, Affandi yang kerap melukis dirinya senidri, maka di dunia internasional ada Vincent van Gogh yang juga melukis dirinya. Van Gogh punya lebih dari 30 lukisan wajahnya. Kalau sudah bahas soal Van Gogh pasti banyak di antara kita yang bakal teringat sama lukisan berjudul The Starry Night.

42


AN1MAGINE

The Starry Night merupakan lukisan langit yang dipenuhi bulatan-bulatan kuning di atas suatu kota. Lukisan yang dibuat dengan media kanvas dan cat minyak ini, kini disimpan di Museum of Modern Art, New York. Vincent Willem van Gogh, lahir di Belanda pada 30 Maret 1853. Lukisannya beraliran pasca impresionis. Meski sekarang lukisannya sangat terkenal dan mahal, namun bukan berarti dia menikmati kesuksesannya. Van Gogh melukis The Starry Night ketika ia sedang berada di sebuah rumah sakit jiwa di Saint RĂŠmy de Provence pada bulan Juni tahun 1889. Saat itu banyak yang mencibir dan mencemooh karyanya. Baru setelah Van Gogh meninggalkan dunia, masyarakat baru mengerti betapa indah lukisannya. Manusia berebut untuk memujinya. Pada hari kedua bersekolah di akademi seni di Antwerpen, Belgia Van Gogh memutuskan keluar karena gurunya mengatakan sapuan kuasnya terlalu kasar.

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

Kemudian lukisannya cenderung menggunakan warna-warna gelap sehingga banyak menuai protes karena tidak memakai warna-warna cerah seperti trend masa itu. Selama masa hidupnya, Vincent Van Gogh hanya menjual satu lukisan yakni "Red Vineyard at Arles" (1889). Hanya satu karya dari sekitar 1.900 karya yang ia hasilkan. Ada yang mengatakan Van Gogh memotong telinganya karena terlalu tertekan akan cemoohan yang diterimanya, ada juga yang menyatakan bahwa telinganya tidak sengaja terpotong oleh temannya, Gauguin, yang sedang bermain anggar. Kisah suram Van Gogh mengingatkan kita untuk tidak merendahkan karya orang lain. Bisa saja karya yang dianggap aneh dan buruk di masa sekarang, justru menjadi sebuah masterpiece di masa mendatang. Juga jangan membiarkan cemoohan orang-orang membiarkan kita untuk putus asa. Terus berkarya, SemangART! (AC).

Lukisan diri karya Van Gogh. Perhatikan goresan dan terlihat kekuatan teksturnya. Sumber: http://www.holland.com/upl oad_mm/9/5/b/43591_fulli mage_Vincent---VanGogh.jpg enlightening open mind generations

43


AN1MAGINE

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

MOVIES

Batman vs Superman: Dawn of Justice. Sumber: http://www.chicagonow.com/matthew-milams-films-andmusic/files/2015/12/batman-vs-superman.png

Superhero Movies Bakal Rilis Tahun Ini Kevin Putranto Buat An1mareaders yang suka banget dengan Movie-Movie buatan Marvel dan DC, tahun ini paling gak bakal ada tujuh Movie yang bisa kamu tonton. Berikut daftarnya : 1. BATMAN V SUPERMAN: DAWN OF JUSTICE Bintang: Henry Cavill, Ben Affleck, Gal Gadot, Jesse Eisenberg Rilis: 25 Maret 2016 2. CAPTAIN AMERICA: CIVIL WAR Bintang: Robert Downey Jr., Chris Evans, Jeremy Renner, Scarlet Johansson Rilis: 6 Mei 2016

enlightening open mind generations

Civil War. Sumber: http://vignette3.wikia.nocookie.net/marvelcinematicun iverse/images/9/9b/CW_Poster_01.png/revision/lates t?cb=20151125065655

44


AN1MAGINE

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

Suicide Squad berpose bersama. Sumber: http://imagescdn.moviepilot.com/images/c_fill,h_1080,w_1920/t_mp_quality/s4prgdocxzkvt4yfvbwx/suicide-squad-official-trailer-1-reaction-let-s-talk-aboutit-798873.jpg

3. X-MEN: APOCALYPSE Bintang: Jennifer Lawrence, Michael Fassbender, Nicholas Hoult Rilis: 27 Mei 2016

Gerombolan Suicide Squad. Sumber: http://static.independent.co.uk/s3fspublic/styles/story_large/public/thumbnails/image/201 6/01/18/12/suicide-squad.jpg Ada superhero dan supervilain baru. Sumber: https://i.ytimg.com/vi/Hm8mcUMmHxQ/maxresdefaul t.jpg

5. GAMBIT Bintang: Channing Tatum Rilis: 7 Oktober 2016

4. SUICIDE SQUAD Bintang: Will Smith, Margot Robbie, Jared Leto, Jai Courtney, Viola Davis Rilis: 5 Agustus 2016

Gambit dengan ciri khas kartu remi. Sumber: http://www.newpopcorntime.com/wpcontent/uploads/2016/01/Gambit-2016.jpg

enlightening open mind generations

45


AN1MAGINE

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

6. DOCTOR STRANGE Bintang: Benedict Cumberbatch, Tilda Swinton Rilis: 4 November 2016

Penyihir menjadi superhero? Sumber: http://imagescdn.moviepilot.com/images/c_fill,h_1080,w_1920/t_m p_quality/wgafdxmrgbffaz4b7x1d/doctor-strange-and5-more-movie-trailers-to-get-you-hyped-up-for-2016benedict-cumberbat-735144.jpg

Sudah tahu mau nonton yang mana aja An1mareaders? Jangan lupa catat tanggal mainnya ya! (KP)

Mystique di Apocalypse. Sumber: http://data.techtimes.com /data/images/full/149685/ x-men-apocalypsemystique-jpg.jpg enlightening open mind generations

46


AN1MAGINE

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

TOKOH

I Gede Putra Ariawan yang penuh kreatifitas, cita, cinta Bahasa Bali. Photo: Archana Universa.

Ariawan: Ngurug Pasih Archana Universa

Kebanyakan An1mareaders pasti bakal kebingungan waktu baca kata “ngurug pasih� karena kata tersebut memang dari bahasa daerah, tepatnya Bali yang memiliki arti menimbun laut. Yap! Menimbun laut! Temanya mengenai reklamasi Teluk Benoa yang saat ini masih menjadi perdebatan di Bali. Ngurug Pasih merupakan buku yang memuat 15 cerpen Berbahasa Bali: Ajeg Bali, Kekupu, Museum, Engkebang Bulan, Kado, Kode Alam, Ngurug Pasih, Padine Mentik di Tanah Wayah, Pekak Kaung, Sanggah, Car Free Night, Taluh Semuk, Kaliwat Tresna, JKBM, dan Langsung Sing Langsung.

enlightening open mind generations

Kelimabelas cerpen ini sebagian besar bertema sosial yang menekankan pada satire atas gejala-gejala sosial masyarakat Bali. Penulisnya adalah I Gede Putra Ariawan, beliau sehari-hari menjadi Guru Bahasa dan Sastra Indonesia di SMA, lahir di Desa Banjar Anyar, Kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan, Bali. Awalnya Pak Ari sempat ragu-ragu buat nulis cerpen dalam Bahasa Bali lho An1mareaders! Alasannya karena background saat S1 dan S2 adalah Bahasa Indonesia. Tapi siapa sangka, buku Berbahasa Balinya yang pertama langsung menyabet juara dan mendapat penghargaan Sastera

47


AN1MAGINE

Rancage 2015 dari Yayasan Kebudayaan Rancage di Bandung. Penulisan Ngurug Pasih dilatar belakangi rasa cemas yang dirasakan Ari yang melihat aksi teman-temannya turun ke jalan, membuat baliho, untuk menolak reklamasi Teluk Benoa.

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

lahan pertaniannya karena pada dasarnya turis datang untuk melihat Keaslian Bali. Jadi masyarakat Bali tidak perlu mengubah keadaan alamnya.

Di satu sisi Ari tidak suka hanya berdiam diri, Ari ingin ikut berjuang bersama teman-temannya namun ia merasa powerless karena tidak menjabat seperti kalangan kelas atas. Oleh karenanya ia menuangkan kecemasan yang dirasakannya lewat sastra khususnya cerpen. Meski begitu kisahnya tidak sepenuhnya mengungkapkan reklamasi, tapi juga dihubungkan dengan penjualan tanah habis-habisan di Bali. Orang Bali menjual tanahnya ke orang asing untuk dibuat villa, kemudian menjadi pekerja di villa tersebut. Melalui tulisannya Ari berharap agar masyarakat Bali tidak menjual tanahnya ke investor asing dan mempertahankan

enlightening open mind generations

48


AN1MAGINE

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

JOHN LENNON

enlightening open mind generations

49


AN1MAGINE

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

EVENT

WPAP Aku dan Kamu Narsis Archana Universa

An1mage bersama STIKI Indonesia, dan Gradasi menyelenggarakan workshop dan seminar nasional bertajuk WPAP Aku dan Kamu Narsis pada Minggu, 28 Februari 2016. Bertempat di gedung STIKI Indonesia, Denpasar, ketiga pembicara yakni M.S. Gumelar, I Made Marthanayusa, dan Indra Rizki membagikan skill mereka mengenai WPAP. Dalam sesi seminar, M.S. Gumelar mengungkapkan bahwa narsis bukanlah sesuatu yang buruk. Seperti Van Gogh yang banyak menghasilkan self-portrait-nya sendiri. Narsis menunjukkan bahwa kita berkarya,

enlightening open mind generations

sementara orang-orang yang mencela kebanyakan tidak berkarya. Gumelar juga menceritakan sejarah penemuan WPAP oleh penemunya Wedha Abdul Rasyid, termasuk pakem dalam pembuatan WPAP seperti hanya menggunakan garis tanpa kurva (garis lengkung). Sementara itu Indra Rizky membagikan tips dan trik dalam pembuatan WPAP. Indra telah menggeluti dunia WPAP sejak tahun 2013. Menurutnya di masa dulu jarang ada orang yang mampu membuat WPAP, turorialnya di youtube pun tidak banyak.

50


AN1MAGINE

Alumni STIKI Indonesia yang baru saja meraih gelar sarjananya pada akhir tahun lalu ini pun menyatakan kini dia menjadi independen WPAP artist dan banyak mendapat job dari luar negeri dengan bayaran dollar. Masuk ke sesi workshop, Gumelar, Indra, dan Marthana mencontohkan langsung bagaimana pembuatan WPAP di hadapan peserta di mana para peserta juga mempraktekkan langsung membuat WPAP dengan foto mereka masingmasing.

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

Di akhir acara, panitia dari Tim Gradasi STIKI menghimbau para peserta untuk mengumpulkan karya mereka baik dalam bentuk print untuk dipamerkan pada bulan Maret nanti, juga dalam bentuk digital untuk dibukukan dan diterbitkan oleh An1mage baik dalam skala lokal dan internasional. Maka dari itu, teman-teman di Area Bali jangan sampai ketinggalan untuk menghadiri pameran WPAP di STIKI INDONESIA pada Maret nanti. Kami tunggu kehadiranmu yaa! (ARC)

Sekolah atau kampusmu mau menyelenggarakan acara yang berhubungan dengan creative writing, art and design, fotografi dan atau game? Kirim aja proposalnya ke: an1mage@an1mage.org

enlightening open mind generations

51


AN1MAGINE

enlightening open mind generations

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

52


AN1MAGINE

enlightening open mind generations

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

53


AN1MAGINE

Vol. 1 No. 1 Maret 2016CERBUNG

MINDPORTER: Mindporting to Plante M.S. Gumelar M.E.M.P.E.R.TA.N.Y.A.K.A.N K.E.B.E.N.A.R.A.N Siapa yang mampu memberikan garansi bahwa kebenaran adalah benar Siapa yang mampu kecuali penelitian dan keterbukaan pikiran secara terus menerus

Prolog Aku adalah Aku Entah tubuh apa pun yang aku miliki Aku adalah Aku

"Apa? Mindporter?" tanya Matahari.

* Genetix Laboratory, di Bumi Tahun 3354

hanya menggunakan memory pikiran,

enlightening open mind generations

"Iya, seperti dalam kata teleporter, tetapi

tubuhnya tidak," Jelas Magnet.

54


AN1MAGINE

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

"Menggunakan pikiran? Apakah itu bisa?"

"Benar, dan dia beberapa kali kita tolak

Tanya Matahari mencari tahu lebih jauh.

bahwa dia bukan anggota dari Genetix, setelah beberapa kali kita merekam

"Sepertinya bisa," Magnet menjawab

pikirannya dan mentrasfernya ke

sembari tersenyum.

holomind2, sehingga dapat kita lihat rekaman memory-nya dengan video

“Berarti tidak bisa mati?” Tanya Cosmica.

holomind, maka kita tahu bahwa memang dia tidak berbohong” Kata Cosmica.

“Sepertinya, sebenarnya dia melompat dari satu mahluk ke mahluk lainnya pada

“Dan memang dia anggota Genetix tetapi

saat tubuh mahluk yang ditinggalinya

di timeline yang telah berubah, sepertinya

sudah tidak memiliki energy lagi,” jawab

masa depan kita semakin baik setiap kali

Magnet.

operasi memperbaiki masa lalu berhasil”

"Baiklah, lalu apakah bisa juga melintasi

“Tetapi kita tahu resikonya, bagaimana

waktu?" Tanya Cosmica.

bila dia gagal dan masa depan menjadi lebih buruk? Alat holomind mungkin juga

"Malah sepertinya cara yang paling

tidak pernah ada" Cosmica menimpali.

aman," jawab Magnet.

"Cosmica benar," Magnet menambahkan.

"Aman?" Matahari bertanya.

"Jadi dengan Mindporter ini maka kita tidak perlu mengorbankan seorang pun

"Iya, tidak perlu merusak jalur timeline

1

secara langsung dengan mengirimkan

untuk terjebak di masa lalu?" Matahari menegaskan.

seseorang seperti Timox yang mampu melintasi waktu ke masa lalu untuk

"Iya relatif benar," Jawab Magnet.

mengubah masa depan,” Magnet menghela nafas lalu melanjutkan.

"Baiklah, sekarang rekam DNA mutant3 yang memiliki kemampuan itu, dan kita

“Sehingga seseorang yang kita kirim ke

bisa memperbanyak kemampuannya

masa lalu tidak terjebak di masa yang dia

dengan teknologi rekayasa genetik yang

selamatkan tetapi tidak ada yang pernah

kita miliki," Perintah Matahari.

tahu orang tersebut adalah seorang pahlawan yang telah menyelamatkan

"Sayangnya dia bukan mutant," Jelas

masa depan," jelas Magnet.

Magnet.

"Ya, tetapi Timox telah berhasil beberapa

2

kali bukan?" Jelas Matahari.

Holomind: hologram yang menampilkan memory yang tersimpan dalam otak seseorang. 3

1

Timeline: Jalur waktu dalam sejarah.

Mutant: mahluk yang memiliki kekuatan hasil mutasi, entah hasilnya menguntungkan dirinya atau tidak.

enlightening open mind generations

55


AN1MAGINE

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

"Bukan mutant? lalu bagaimana kita bisa

solusi bagi permasalahan yang terjadi

menirunya?" tanya Matahari.

pada seluruh mahluk ras tersebut atau bahkan species tersebut, atau bahkan

"Evolusi?" Tanya Matahari.

memberi solusi bagi antar species lainnya selain peduli pada sesama dan mahluk

"Iya sepertinya, tetapi evolusi itu bukan di

lainnya," jawab Magnet.

tubuhnya," Jawab Cosmica. "Mengingatkanku pada Buddha," Cetus "Bukankah tubuh terevolusi pun dapat kita

Cosmica.

tiru dan diterapkan untuk rekayasa genetik?" Matahari penasaran.

"Mengingatkanku pada Gesu," Kata Matahari.

"Ya memang, tetapi ini evolusi memory, memory itu hidup dan dapat berpindah

"Mengingatkanku pada Tesla," Kata

oleh dirinya sendiri ke mahluk mana pun

Magnet.

secara random," Magnet menjelaskan. “Dan juga Einstein,� Imbuh Cosmica. "Sial, bagaimana kau tahu semua ini? Apakah ini berarti kita hanya bisa

"Memory-nya tetap hidup dan berpindah

menunggu dia muncul di sini?" Tanya

secara random ke mahluk lainnya?"

Mahatari.

Matahari bergumam.

"Tidak perlu, coba perhatikan beberapa

"Ya tidak bisa dikontrol, bahkan mungkin

kejadian yang mengubah dunia menjadi

oleh dirinya sendiri," Jelas Magnet.

lebih baik, terutama mengenai perjuangan tentang peduli pada kasih sayang kepada

"Bagaimana kau tahu bahwa seseorang

sesama mahluk hidup‌ tidak itu saja,

adalah mindporter selain sikap yang

kepada mahluk lainnya baik yang cerdas

dilakukannya?" Tanya Cosmica.

maupun tidak cerdas," Magnet meng-onkan video hologram yang mengelilingi

"Dengan pola memory yang telah direkam,

mereka.

tentu saja bagi beberapa manusia saja," Jawab Magnet.

"Lalu bagaimana kita tahu kalau mereka adalah dia?" Tanya Cosmica.

"Apakah dia bisa tahu bahwa dia adalah

"Bukankah itu semua yang dilakukan oleh

seorang mindporter?" Tanya Matahari.

orang-orang baik?" Tanya Matahari. "Ataukah hanya seorang yang memiliki "Benar, tetapi di satu sisi, dia akan

kemampuan reinkarnasi?" Cosmica

memberikan kemajuan teknologi atau

menambahkan dengan pertanyaan.

paling tidak cara berpikir yang memberi

enlightening open mind generations

56


AN1MAGINE

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

"Reinkarnasi? Konsepnya sedikit berbeda,

"Dia telah meneliti pola dari memory

dalam sistem reinkarnasi, contoh

tersebut, dan telah melihat beberapa

sederhananya bila seseorang membunuh

orang biasa, mutant, manusia rekayasa

satu jenis satwa terus menerus misalnya

genetik seperti kita, bahkan species

sapi, maka orang tersebut akan…”

lainnya dapat menjadi salah satu tubuh yang menjadi pilihannya secara random,"

“…cenderung reinkarnasi berikutnya

Jelas Magnet.

menjadi sapi,” Magnet berhenti sejenak untuk memudahkan penerimaan informasi

"Dia bisa menjadi siapa saja, dari satwa

agar mudah dimengerti.

yang remeh, atau orang biasa yang tidak berarti sampai orang yang mempunyai

“Tetapi sistem reinkarnasi akan gagal bila

pengaruh kuat, tetapi yang disukainya

dia terus membunuh manusia, maka

adalah menjadi orang biasa…”

cenderung dia akan tetap lahir sebagai manusia, ada sistem yang bisa diakali,"

“… lalu mendadak orang tersebut menjadi

imbuh Magnet.

sangat cerdas, dan mampu melakukan perubahan dan mengubah dunia menjadi

"Baiklah Detective Magnet, kau yang

lebih baik”

paling cerdas dengan IQ Hypergenius, apa solusinya?" Tanya Matahari.

“Terutama mengenai perjuangan tentang kasih sayang kepada sesama mahluk

"Baiklah Matahari, kau pemimpin team ini,

hidup, dan tidak itu saja, kepada mahluk

proses ini sebenarnya sudah lama sejak

lainnya baik yang cerdas maupun tidak

1971 yang dimulai oleh peneliti dengan

cerdas," kata Magnet.

kode nama Mr. G," Ucap Magnet. "From zero to hero, from nothing into "Sial Mr. G? Manusia gila yang selalu

something terkecuali bila memory dia di

membuat masalah sampai sekarang,

mahluk yang belum cerdas," Cosmica

musuh terbesar kita?" Tanya Matahari.

menekankan.

"Ya, hidupnya sangat lama dan mungkin

"Benar, tetapi yang paling penting, pada

sebelum kita lahir dia sudah ada, proyek

titik tertentu, dia sadar bahwa dia adalah

ini adalah hasil data dari satu proyek

mindporter setelah dalam hidupnya dia

rahasia yang dia miliki dan kebetulan kita

bermimpi beberapa kali menjadi manusia

sudah memiliki copy-nya," jelas Magnet.

lainnya, bahkan species lainnya," Jelas Magnet.

"Bailah, kita skip saja, apa hasilnya Magnet?" Tanya Cosmica tidak sabar.

"Wuoh dalam mimpi? bukankah kita juga sering bermimpi?" Cosmica bertanya.

enlightening open mind generations

57


AN1MAGINE

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

"Benar, tetapi mimpi kita bukan menjadi

"Tunggu, berarti akan ada juga mindporter

orang lain, tetap menjadi diri sendiri, tetapi

yang tertarik untuk menghancurkan?"

Mindporter akan menjadi orang lain…”

Tanya Matahari.

“…bahkan mahluk lainnya, dia akan sadar

"Kemungkinan itu ada, ini jagad raya yang

dan segera mencari cara untuk melihat

luas dengan segala kemungkinan dan

dirinya sendiri, seperti di cermin, air, atau

penyeimbangnya," Jelas Magnet.

apapun yang dapat merefleksikan wajah dan tubuhnya, hal ini dilakukannya untuk

"Sial" Umpat Matahari.

mengetahui dia menjadi apa saat itu," Jelas Magnet.

"Ada kemungkinan mindporter tidak hanya satu," Cetus Cosmica.

"Kesadaran menjadi apa akan membuat dia segera dapat menenangkan pikirannya

"Benar sekali di Planet Bumi ini, bahkan

dalam mahluk tersebut, pintar sekali"

mungkin di tiap planet, tata surya, galaksi

komentar Cosmica.

bahkan frekwensi dunia lain atau dimensi lain bila kita menyebutnya, mereka

“Tunggu, jadi dia mengendalikan secara

mungkin ada di tiap tempat dan tiap

penuh mahluk yang ditempatinya?”

zaman," Jelas Magnet.

Matahari ingin menegaskan pemahamannya.

"Baiklah, terdengar mengerikan, untunglah ada mindporter yang baik, baiklah kini ke

"Benar, dan setelah itu dia bisa

pertanyaan utama, apakah kau sudah

menjalankan misinya dalam mengubah

menemukan orang itu disini, di zaman

pola pikir mahluk dalam komunitas

ini?" Tanya Matahari.

tersebut minimal secara kecil terlebih dahulu…”

"Sudah," Jawab Magnet.

“… dan akan semakin membesar

"Siapa?" Tanya Matahari.

kemudian untuk perbaikan peduli pada yang lain, untuk keselamatan mereka

"Aku?" Jawab seseorang yang mendadak

semua di masa depannya," Jelas Magnet.

muncul di ruangan tersebut dan berada di area yang sedikit buram sehingga tidak

"Untung cita-citanya luhur, siapa yang

terlihat wajahnya dengan jelas.

mengendalikan cita-citanya itu?" Tanya Matahari.

Aracheas Menanam biji untuk mendapatkan buah

"Itu panggilan memory-nya, dia selalu

sama seperti kemajuan dan

tertarik akan hal tersebut," Jelas Magnet.

kemunduran, dua-duanya dimulai dari sesuatu yang remeh

enlightening open mind generations

58


AN1MAGINE

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

Rhalemug memiji-mijit pelan kepalanya.

Hari ini. Dini, terlalu dini namun di sinilah

Suara berdebam yang berulang-ulang

ia sekarang, menyusuri koridor-koridor

mengganggu tidurnya. Sayup namun tetap

yang terang oleh cahaya lampu.

berulang-ulang. Sendirian. Wajar, karena kebanyakan Ia bertanya-tanya kapan sebenarnya ia

orang memang belum bangun sepagi ini.

terakhir kali bermimpi, dan apakah ia

Mereka masih asik bersama kasur dan

benar dapat membedakan kenyataan

gulingnya.

dengan mimpi? Dan lagi-lagi Rhalemug mendapati dirinya Suara itu muncul, lagi-lagi. Tapi ia tidak

menggerutu mengenai keadaan yang

menghiraukannya. Ia tidak memiliki

menimpa dirinya.

keinginan buat memikirkannya. Ia memasukkan tangan ke saku. Bukan Seolah aku tidak memiliki pekerjaan atau

karena dingin atau apa, itu hanya sebuah

urusan lain saja, batinnya.

kebiasaan.

Perlahan ia menggaruk kulit di atas lutut

Suhu Di dunianya sangat bersahabat. Ia

kanannya semut-semut di daerahnya

tidak pernah berkeringat kecuali sedang

mendadak menjadi lebih ganas.

berladang.

Dua benjolan merah muncul dari bekas

Tidak pernah kedinginan juga. Semuanya

gigitan binatang kecil berwarna hitam itu.

sempurna. Oleh karenanya ia, juga Penduduk Plante selalu mengklaim bahwa

Rhalemug menggerutu pelan namun segera turun dari kasurnya dan

mereka tengah tinggal di surga. Semua terpenuhi, semua ada.

menyalakan lampu kamarnya. Sepatu Rhalemug berdecit-decit Rasanya ia tidak mungkin kembali tidur, mustahil. Ia tidak tahu mengapa akhirakhir ini istirahatnya tidak senyeyak biasanya. Ia segera menggunakan pakaian kerja yang selalu ia gantung di balik pintu dan memasang sepatu bootsnya. Sayup-sayup ia mendengar suara debam itu lagi, namun sudah tidak sesering sebelumnya. Dengan dengusan nafas keras Rhalemug

sepanjang koridor. Ia harus menabung untuk membeli sepatu baru dalam waktu dekat sebelum sepatunya sekarang rusak total. Ia mengira-ngira sudah berapa lama ia tinggal di ladang pertanian tanpa mengunjungi tempat lain. Melewati beberapa belokan, Rhalemug mendekati lift di ujung koridor. Ia mengeluarkan kartu dan mendekatkanya pada sensor.

menyambar topi dan keluar dari tempat tinggalnya, membanting pintu dengan kasar.

enlightening open mind generations

59


AN1MAGINE

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

Tak berapa lama kemudian pintu lift

lebih dekat dengan tanaman-tanaman

terbuka dan membawanya naik beberapa

mereka secara emosional.

lantai. “Hidup penuh makna dimulai dari kaki “Aracheas,� gumam Rhalemug pelan.

yang menginjak tanah. Itulah hidup yang sesuai dengan ajaran para leluhur Plante.

Pintu lift terbuka dan menyajikannya hamparan ladang dengan berbagai jenis tanaman yang terlihat serupa. Orang tidak mungkin dapat membedakannya ketika pertama kali datang kesini.

Generoro tidak boleh lupa bahwa tanah adalah tujuan!� samar-samar Rhalemug menirukan ucapan ayahnya waktu itu. Namun tidak lama sebelum Rhalemug memasuki ladang setelah menyelesaikan sekolahnya, para regulator mengeluarkan

Kecuali mereka memiliki dasar

kebijakan baru. Seluruh petani diwajibkan

pengetahuan yang bagus mengenai

bersepatu.

perbedaan bentuk daun dan batang.

Sepatu sebagai upaya agar kesehatan

Mungkin akan lebih mudah ketika

para petani lebih terlindungi. Hal ini

tanaman-tanaman di sini telah berbuah.

merujuk pada wabah beberapa tahun silam bahwa telur-telur cacing dapat

Perbedaan bentuk dan warnanya akan

masuk ke tubuh para petani ketika

menjadi pembeda yang baik meski ada

berladang dengan kaki telanjang.

beberapa tanaman yang bentuk dan

Kemudian membuat mereka sakit.

buahnya mirip namun tentunya memiliki khasiat yang berbeda.

Bukan sakit biasa tentunya, sakit yang mampu membawa si pengidap pada

Ia menunduk dan melihat sepatunya

kematian. Dan ayah Rhalemug

sudah bertemu dengan tanah yang selalu

merupakan salah satu korbannya.

menemani hari-harinya. Coklat tua dan tidak terlalu keras.

Beliau sempat muntah-muntah disertai demam tinggi selama beberapa bulan

Tanah sebagai sumber kehidupan. Media

sebelum akhirnya ajal menjemputnya.

tanam yang penuh nutrisi, meskipun sebenarnya tanaman tidak hanya

Rhalemug juga ingat benar bagaimana

ditumbuhkan di tanah saja.

kulit ayahnya menjadi pucat. Warna kehijau-hijauan digantikan dengan abu-

Menurut cerita ayahnya, dulu para petani

abu kelam.

tidak ada yang menggunakan sepatu ketika bekerja.

Dengan hati setengah sedih karena teringat kembali pada ayahnya, Rhalemug

Kaki-kaki para petani secara alami

terus berjalan menusuri tepi sungai

menggemburkan tanah. Bekerja tanpa

Verzacasa dengan airnya yang tenang.

alas kaki membuat para petani merasa

enlightening open mind generations

60


AN1MAGINE

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

Ia harusnya belum di sini, begitu pula

ada orang yang dengan sengaja ingin

dengan para petani lainnya.

Plante musnah.

Oleh karenanya ia merasa terheran-heran

Jakarov si Pemberontak. Orang gila yang

ketika sebuah bayangan berkelebat dari

ingin meninggalkan Plante, negeri yang

dalam ruangan pengolahan pupuk.

damai.

Memang Plante bukan tempat di mana

Semestinya orang itu pergi sendiri, atau

kekacauan sering terjadi. Di sini tidak

bunuh diri daripada menyerang aparat

banyak orang yang mencari masalah,

secara membabi buta, bahkan menyebar

terutama karena regulasi mereka yang

beberapa peledak untuk menyebabkan

ketat.

kerusakan pada Plante.

Keseimbangan menjadi kunci. Tapi bukan

Usahanya tidak berhasil tentunya, para

berarti tidak ada orang sakit jiwa yang

penjaga perdamaian di Plante lebih cerdas

tentu saja merindukan kekacauan.

daripada orang sakit jiwa.

Rhalemug ingat benar, beberapa tahun

(MSG)

silam, ketika ia masih berumur delapan, bersambung

enlightening open mind generations

61


AN1MAGINE

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

NIKOLA TESLA

enlightening open mind generations

62


AN1MAGINE

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

ALBERT EINSTEIN

E= M.C2

enlightening open mind generations

63


AN1MAGINE

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

CHRISTINA MARTHA TIAHAHU

enlightening open mind generations

64


AN1MAGINE

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

enlightening open mind generations

65

Download di www.an1mage.org


AN1MAGINE

Vol. 1 No. 1 Maret 2016

Punya karakter yang ingin dikenal secara internasional? Kirimkan karyamu untuk terbitan berikutnya “International Characters Fiesta 2� ke: an1mage@an1mage.org enlightening open mind generations

An1mage@an1mage.org https://www.facebook.com/An1mage

66


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.