Sop pembagian batang

Page 1

STANDAR OPERATIONAL PROSEDUR (SOP)

PT. ARFAK INDRA Kantor Pusat : Wisma Nugraha Lt. 4 Jl. Raden Saleh No. 6 Jakarta Pusat Telepon (021)31904328 Fax (021)31904329 Kantor Perwakilan : Jl Yos Sudarso No.88 Fakfak Papua Barat Indonesia Telepon (0956)22854


STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PEMBAGIAN BATANG

I.

No. Dok.

: SOP-0309

Revisi

: 04

Terbit

: 27/09/2011

PENGERTIAN Pembagian batang (bucking) adalah proses pemotongan batang menjadi beberapa bagian dengan ukuran panjang tertentu sesuai dengan yang dikehendaki.

II.

RUANG LINGKUP Pembagian batang meliputi kegiatan penentuan kualitas (grading) batang, pengukuran dan penandaan batas pemotongan (scaling), dan dilanjutkan dengan pemotongan batang. Bucking dilakukan di TPn.

III.

TUJUAN Pembagian batang (bucking) bertujuan agar diperoleh nilai tambah yang tinggi melalui peningkatan kualitas kayu bulat akibat kualitas dan ukuran batang yang sesuai dengan persyaratan.

IV.

SASARAN Kayu bulat yang sudah disarad dan diatur rapi di TPn dalam rangka memudahkan pengukuran pemotongan dan pengulitan.

V.

PENANGGUNGJAWAB 1. Petugas Pengukur dan Kualitas Kayu Bulat (Scaller dan Grader) Petugas Pengukur dan Kualitas Kayu Bulat (Scaller dan Grader) bertanggung jawab terhadap optimalisasi kualitas batang yang dihasilkan. 2. Operator chainsaw bertanggungjawab memotong dan membagi batang 3. Kepala Seksi Penebangan dan Penyaradan bertanggung jawab terhadap pelaksanaan proses penebangan secara keseluruhan. 4. Kepala Bagian Produksi bertanggung jawab atas keberhasilan pelaksanaan pemanenan dan produksi secara keseluruhan. 5. Camp manager bertanggung jawab terhadap pelaksanaan kegiatan pemanenan.


STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PEMBAGIAN BATANG VI.

No. Dok.

: SOP-0309

Revisi

: 04

Terbit

: 27/09/2011

MASUKAN

1. Buku grading persyaratan kayu bulat. 2. Buku mengenai Reduce Impact Logging (RIL). VII.

KELUARAN 

Daftar Ukur Kayu dan Pembagian Batang.

VIII. PROSEDUR KERJA

1. Grader memisahkan batang kayu sesuai kualitasnya dengan memperhatikan cacat yang ada pada kayu mengacu pada buku scaling and grading kayu.

2. Scaler mengukur batang kayu dan menandai tempat dimana kayu akan dibagi-bagi sesuai dengan ketentuan.

3. Bila ukuran dan kualitas dinyatakan layak, maka dibuatlah tanda pemotongan dengan cat yang berwarna terang.

4. Operator chainsaw kemudian memotong batang kayu tersebut sesuai dengan batas yang telah ditandai oleh scaler secara tegak lurus, rata dan rapi. IX.

LAPORAN DAN PENCATATAN Pelaporan dan pencatatan pembagian batang dilakukan oleh mandor TPn kepada Petugas Pengukur Kayu. Pencatatan dilakukan pada Daftar Pengukuran dan Pembagian Batang (DPPB) dan mengacu pada penomoran/penandaan batang kayu di TPn (IK-0210). Berdasarkan DPPB, petugas pengukur kayu kemudian membuat Buku Ukur Kayu.


STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PEMBAGIAN BATANG

No. Dok.

: SOP-0309

Revisi

: 04

Terbit

: 27/09/2011

DAFTAR PENGUKURAN DAN PEMBAGIAN BATANG Tanggal : ………………………. Regu Tebang

: …………………

Blok RKT Tahun

: ……………………

Regu Pengulitan

: …………………

Nama Perusahaan

: PT. ARFAK INDRA

Petak Tebangan No.

: …………………

Lokasi/Site

: …………………

No. Urut

Batang Asal No. Batang

Jenis

Hasil Pembagian Batang P

No.

(m)

Batang

P (m)

Keterangan

Diameter (cm) Pangkal

Ujung

Rata2

PT. ARFAK INDRA Operator Chainsaw

(

)

Diketahui Oleh,

(

Ketua Regu Pengulitan

) Mandor TPn

(

)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.