1 minute read
A. Program Peningkatan Kompetensi Guru
A. Program Peningkatan Kompetensi Guru
Guru merupakan sumber daya yang terpenting dalam pendidikan. Mutu pendidikan ditentukan pula oleh kualitas dan kompetensi guru. Guru adalah satu karir yang berperan menatar, mendidik, serta membimbing siswa sesuai jenjang pendidikannya sekolah dasar, menengah dalam pendidikan formal maupun pendidikan nonformal (Kemendikbud: 2010). Sejalan dengan persoalan kualitas guru yang masih rendah di Indonesia nampak pada Uji Kompetensi Guru (UKG) secara nasional yang dilakukan tahun 2015. Berdasarkan hasil dari UKG tersebut, nilai rata-rata guru skala nasional hanya 53,02, sedangkan target nilai ratarata minimal yang harus dicapai oleh guru adalah di atas nilai 55.
Advertisement
Rendahnya kualitas dan kompetensi guru disebabkan oleh beberapa faktor, di antaranya: latar belakang pendidikan guru belum memenuhi standar S1/D4 sesuai UU Guru dan Dosen No.14 Tahun 2005 tentang standar Guru, dimana hanya 15% guru yang telah berpendidikan Strata-I dari jumlah 2,920 juta guru, sedangkan selebihnya belum mencapai pendidikan S1. Kemudian masih terdapat banyaknya guru PNS yang berada pada rentang usia lebih dari 40 tahun, terdata 286.934 guru pada berbagai tingkat pendidikan yang akan purnabakti dalam rentang tahun 2015-2020 sehingga menjadi tantangan terhadap keberlanjtan proses belajar mengajar.
Persoalan rendahnya kemampuan dan kompetensi guru juga dipengaruhi dengan faktor internal yaitu guru belum memahami substansi keguruan secara menyeluruh, kemudian guru pada umumnya menjalankan profesinya hanya sebagai rutinitas mengajar
Gambar 1. Diagram Guru Menurut Usia Tahun 2018
Sumber: Kemendikbud, 2019