LAPORAN AKTUALISASI PELATIHAN DASAR CPNS GOLONGAN III ANGKATAN 4
Pembuatan Aplikasi Daftar Contact Person Laboratorium Jejaring Pemeriksaan COVID COVID-19 19 sebagai Alat Bantu Validasi Manual Dokumen Kesehatan di Wil Wilker Bandara Syamsudin Noor KKP Kelas II Banjarmasin
DISUSUN OLEH : LAELI KODRIYATI NIP. 198805072020122002
BAPELKES CIKARANG KEMENTERIAN KESEHATAN RI 2021
LEMBAR PERSETUJUAN LAPORAN AKTUALISASI Pembuatan Aplikasi Daftar Contact Person Laboratorium Jejaring Pemeriksaan COVID COVID-19 19 sebagai Alat Bantu Validasi Manual Dokumen Kesehatan di Wilker Bandara Syamsudin Noor KKP Kelas II Banjarmasin
Telah di lakukan seminar rancangan (secara daring) Tanggal 08 September 2021 Telah dilakukan Seminar Akhir (secara daring) Tanggal 29 Oktober 2021
Penguji
Verawati Lenny, SKM., MKM. 197706112005012001
KATA PENGANTAR Segala puji dan syukur kehadirat Allah SWT atas hidayah-Nya sehingga penulis mampu menyelesaikan Laporan Aktualisasi yang berjudul “Pembuatan Aplikasi Daftar Contact Person Laboratorium Jejaring Pemeriksaan COVID-19 sebagai Alat Bantu Validasi Manual Dokumen Kesehatan di Wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor KKP Kelas II Banjarmasin”. Penyusunan Laporan Aktualisasi oleh penulis tidak terlepas dari bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak. Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada: . 1. Plt. Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Banjarmasin sekaligus mentor yakni Bapak H. Basuki Rahmat, SKM, MM yang telah memberikan dukungan, arahan, nasehat, semangat dan pengertiannya kepada penulis untuk dapat mengikuti kegiatan pelatihan dasar CPNS Golongan III ini dengan sebaik-baiknya. 2. Kepala Sub Bagian Administrasi Umum, Koordinator Substansi UKLW, PRL, PKSE dan, Koordinator Wilayah Kerja Bandarasa Syamsudin Noor yang telah memberikan kontribusi dalam penyusunan rancangan aktualisasi ini. 3. Ibu Nor Isnaniah S.Kep sebagai Koordinator Wilker Bandara Syamsudin Noor, dr.Setiyo S, dr Ane D. S. Sp.KP serta rekan-rekan pada Wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor yang telah memberikan kontribusi, masukan, nasehat, dorongan semangat serta doa dalam penyusunan rancangan aktualisasi ini. 4. Drs. Suherman, M.Kes sebagai Kepala Balai Pelatihan Kesehatan Cikarang yang telah memberikan penulis kesempatan mengikuti pelatihan di Bapelkes Cikarang. 5. Ibu Siti Hayati, SKM, M.Kes sebagai Coach yang telah banyak memberikan bimbingan dan arahan kepada penulis dalam menyusun rancangan kegiatan aktualisasi ini dengan sebaik-baiknya. 6. Verawati Lenny, SKM, MKM sebagai Penguji dan Kepala Seksi Pelatihan Manajemen & Teknis Non Kesehatan Balai Pelatihan Kesehatan Cikarang, atas arahannya selama penulis mengikuti kegiatan Pelatihan Dasar CPNS ini. 7. Segenap Widyaiswara dan seluruh panitia Pelatihan Dasar CPNS Bapelkes Cikarang tahun 2021.
8. Seluruh rekan-rekan rekan peserta Pelatihan D Dasar CPNS Golongan IIII Angkatan 4 Bapelkes Cikarang yang saya banggakan. Menyadari laporan aktualisasi tidak terlepas dari dari kekurangan, maka penulis mengharapkan kritik dan saran demi perbaikan agar laporan dan prosuk dari aktualisasi ini nantinya dapat memberikan manfaat dalam bidang pekerjaan dan penerapannya di lapangan lebih lanjut.
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN……………………………………………………………………..2 KATA PENGANTAR…………………………………………………………………………...3 I PENDAHULUAN……………………………………………………………………………...8 1.1
Latar Belakang Aktualisasi………………………………………………………...8
1.2
Tujuan Aktualisasi…………………………………………………………………10
1.3
Manfaat Aktualisasi……………………………………………………………….10
1.4
Ruang Lingkup Aktualisasi……………………………………………………….10
2 GAMBARAN ORGANISASI DAN PROFIL PESERTA…………………………………12 2.1
Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Banjarmasin…………………………..12
2.2
Wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor………………………………………13
2.3
Profil Peserta………………………………………………………………………10
3 RANCANGAN AKTUALISASI…………………………………………………………….13 3.1
Identifikasi Isu……………………………………………………………………..13
3.2
Memilah /Menapis Isu…………………………………………………………….15
3.3
Penyebab Isu………………………………………………………………...……17
3.4
Dampak / Akibat jika Isu Tidak Terselesaikan…………………………………20
3.5
Kondisi yang Diharapkan…………………………………………………………20
3.6
Gagasan Pemecahan Isu………………………………………………………...20
3.7
Matriks Rancangan Aktualisasi………………………………………………….21
4 PELAKSANAAN AKTUALISASI……..……………………………………………….…..30 5.KESIMPULAN………………………………………………………………………………53 6 DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………………………..54
DAFTAR GAMBAR Gambar 1. Prosedur Langkah Antisipasi Validasi ...........................................................10 Gambar 2. Struktur Organisasi KKP Kelas II Banjarmasin………………………………….13 Gambar 3. Foto Diri Peserta ............................................................................................14 Gambar 4. Fish Bone Core Isu ........................................................................................19
DAFTAR TABEL Tabel 1. Identifikasi Isu ....................................................................................................16 Tabel 2. Analisis Isu Berdasarkan APKL .........................................................................17 Tabel 3. Analisis Isu Menggunakan Tabel USG ...............................................................18 Tabel 4. Matrix Rancangan Aktualisasi ............................................................................22 Tabel 5. Keterkaitan dengan Peran dan Kedudukan ASN dalam NKRI............................28 Tabel 6. Rencana Jadwal Aktualisasi...............................................................................29
I 1.1
PENDAHULUAN Latar Belakang Aktualisasi Berdasarkan Peraturan LAN Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan
Latsar CPNS. Bahwa Aparatur Sipil Negara (ASN) memiliki peran penting dalam system penyelenggaraan pemerintah Negara, oleh karena itu ASN dituntut untuk memiliki kemampuan, dan profesionalisme yang mumpuni untuk memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat. Selain itu juga ASN dituntut untuk memiliki kompetensi menyesuaikan diri dengan perubahan zaman yang semakin kesini semakin kompleks. Oleh karena itu, pengembangan sumber daya manusia dalam sebuah organisasi perlu ditingkatkan kembali, salah satunya dengan pendidikan dan Pelatihan (Diklat). Dalam upaya penanggulangan pandemi Coronavirus Disease 2019 (COVID19) di Indonesia telah ditetapkan berbagai kebijakan penanggulangan untuk menekan angka penyebaran COVID-19, yang didasarkan pada pertimbangan, baik dari aspek kesehatan maupun aspek politik, ekonomi, sosial, budaya, pertahanan dan keamanan. Seiring dengan terjadinya peningkatan kasus pada kejadian pandemi COVID-19 diperlukan respon cepat dalam pengendalian penyebaran COVID-19, termasuk dalam proses pengawasan pelaku perjalanan pengguna transportasi udara. Untuk itu diperlukan kebijakan khusus terkait pemenuhan dokumen kesehatan dalam rangka pengawasan pelaku perjalanan, dengan melakukan digitalisasi dokumen kesehatan bagi pengguna transportasi udara yang terintegrasi dengan aplikasi Peduli Lindungi untuk mengurangi kontak dan antrian penumpang di bandar udara. Sehubungan
dengan
Surat
Edaran
Menteri
Kesehatan
HK.02.01/MENKES/847/2021 tentang digitalisasi Dokumen Kesehatan Bagi Pengguna Transportasi Udara yang terintegrasi dengan Aplikasi Peduli Lindungi berlaku secara efektif mulai tanggal 23 Agustus 2021 maka hal-hal yang menjadi perhatian diantaranya: 1. Aplikasi Elektronic Health Alert Card (e-HAC) Kementerian Kesehatan telah terintegrasi ke dalam Sistem informasi Satu Data Covid-19 PeduliLindungi. 2. Seluruh Laboratorium dan Fasilitas Pelayanan Kesehatan yang melakukan pemeriksaan Rapid Diagnostic Test (RDT) Antigen dan Polymerase Chain Reaction (PCR) milik Pemerintah, pemerintah daerah, dan masyarakat/swasta wajib melakukan entry data hasil pemeriksaan pemeriksaan RDT Antigen dan Uji Realtime PCR ke dalam aplikasi allrecord-tc-19 (NAR) yang selanjutnya akan
terintegrasi dengan Sistem informasi Satu Data Covid-19 PeduliLindungi secara real time. 3. Terhadap Laboratorium dan Fasilitas Pelayanan Kesehatan yang melakukan pemeriksaan RDT Antigen, diberikan akun allrecord-tc-19 (NAR) oleh
Dinas
Kesehatan Provinsi dan Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dan terhadap Laboratorium dan Fasilitas Pelayanan Kesehatan yang melakukan pemeriksaan PCR diberikan akun allrecord-tc-19 (NAR) oleh Kementerian Kesehatan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. 4. Proses validasi dokumen kesehatan berupa hasil pemeriksaan Laboratorium RDT Antigen dan PCR, E-HAC, dan kartu vaksinasi COVID-19
di bandar udara
dilakukan pada saat di counter check-in melalui scan barcode yang terintegrasi dengan Sistem informasi Satu Data Covid-19 PeduliLindungi. 5. Dalam hal terdapat kendala atau keraguan pada saat proses validasi dokumen kesehatan di bandar udara di counter check-in melalui scan barcode, maka proses validasi secara manual dapat dilakukan oleh petugas KKP di Bandar udara. 6. Dalam rangka menjalankan fungsi pengawasan terhadap pelaku perjalanan udara, Petugas KKP tetap melakukan pemantauan status kesehatan penumpang dan berkoordinasi dengan petugas di bandar udara dan pemangku kepentingan lainnya. 7. Dinas
Kesehatan
Provinsi/Kabupaten/Kota
melakukan
pembinaan
dan
pengawasan untuk memastikan seluruh Laboratorium dan Fasilitas Pelayanan Kesehatan yang melakukan pemeriksaan RDT Antigen dan PCR di wilayahnya melakukan entry data sesuai ketentuan pada angka 2, sesuai dengan tugas dan kewenangan masing-masing. Hingga saat ini, prosedur layanan validasi di Bandara Syamsudin Noor masih dilakukan oleh petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan. Adapun prosedur langkah antisipasi validasi sebagai berikut:
Gambar. 1. Prosedur Langkah Antisipasi Validasi di KKP Kelas II Banjarmasin Wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor 1.2
Tujuan Aktualisasi Dengan melakukan Aktualisasi dan Habituasi pada Pelatihan Dasar CPNS ini
bertujuan untuk: memahami nilai dasar profesi ASN yang mencakup ANEKA (Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti Korupsi) melalui implementasi langsung saat bertugas, menerapkan nilai-nilai ANEKA sesuai dengan kedudukan dan peran ASN di Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Banjarmasin Wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor tempat penulis bekerja, menganalisis manfaat dan dampak dari penerapan nilai-nilai dasar ANEKA dalam aktualisasi kegiatan, menerapkan Pelayanan Publik, Manajemen ASN & Whole of Government di lingkungan kerja sehari-hari khususnya dalam masa pandemi Covid-19 ini terkait dengan validasi dokumen kesehatan di Bandara Syamsudin Noor 1.3 1.3.1
Manfaat Aktualisasi Bagi diri sendiri Manfaat yang diperoleh dari hasil aktualisasi kegiatan ini bagi penulis adalah
lebih memahami dan dapat menginternalisasikan nilai nilai ANEKA (Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, KomitmenMutu dan Anti Korupsi) saat menjalankan tugas di Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Banjarmasin
1.3.2
Bagi Balai Pelatihan Kesehatan Cikarang Membantu kegiatan pembelajaran kepada Calon Pegawai Negeri Sipil guna
meningkatkan pengetahuan, pemahaman dan dapat menginternalisasikan nilai-nilai ANEKA (Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti Korupsi.) 1.3.3
Bagi Unit Kerja Berkontribusi pencapaian visi Kantor Kesehatan Pelabuhan yakni memelihara
dan menghasilkan pelayanan kesehatan pelabuhan yang bermutu, merata dan memadai bagi masyarakat dengan adanya aktualisasi nilai ANEKA (Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti korupsi) oleh petugas. 1.4
Ruang Lingkup Aktualisasi Ruang lingkup aktualisasi oleh peserta diklatsar mencakup tugas pokok
sesuai Sasaran Kinerja Pegawai (SKP). Tempat aktualisasi nilai-nilai dasar PNS (ANEKA) peserta adalah di Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Banjarmasin Wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor. Pendidikan dan pelatihan dasar CPNS Golongan III diselenggarakan sejak tanggal 22 Juli sampai dengan 02 November 2021. Tahapan pendidikan dan pelatihan dasar dimulai dengan pelatihan mandiri secara daring melalui aplikasi MOOC (Massive Open Online Course) dilanjutkan dengan distance learning yang terbagi menjadi agenda 1, agenda 2, agenda 3, dan agenda 4 hingga merumuskan isu dan menyusun rencana ide atau gagasan penyelesaian masalah. Aktualisasi dan habituasi diawali dengan Penyampaian gagasan kepada Plt. Kepala KKP Kelas II Banjarmasin sekaligus sebagai mentor penulis yang telah dilaksanakan pada tanggal 27 Agustus 2021 oleh penulis. Hasil aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 sebagai alat bantu validasi manual dokumen kesehatan di Wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor KKP Kelas II Banjarmasin dapat diakses oleh petugas Wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor KKP Kelas II Banjarmasin dan dapat digunakan sebagaimana mestinya.
2
GAMBARAN ORGANISASI DAN PROFIL PESERTA
2.1
Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Banjarmasin
2.1.1
Profil Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Banjarmasin Kantor Kesehatan Pelabuhan merupakan salah satu Unit Pelaksana Teknis
(UPT) Kementerian Kesehatan yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan. Kantor Kesehatan Pelabuhan terdiri dari Bagian Administrasi Umum, Kelompok Jabatan Fungsional, Instalasi Pengendalian Kesehatan dan Surveilans Epidemiologi , Instalasi Pengendalian Resiko Lingkungan, dan Instalasi Upaya Kesehatan Lintas Wilayah. Salah satu fungsi Kantor Kesehatan Pelabuhan adalah Pelaksanaan Pengawasan Kekarantinaan Kesehatan yaitu kegiatan pemeriksaan dokumen karantina Kesehatan dan faktor risiko Kesehatan masyarakat terhadap alat angkut, orang, serta barang. 2.1.2
Visi Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Banjarmasin Pelabuhan Banjarmasin Sehat sebagai bagian dalam Mewujudkan Masyarakat
Sehat yang Berdaulat, Mandiri dan Berkepribadian Berlandaskan Gotong-royong
2.1.3
Misi Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Banjarmasin Adapun misi KKP Kelas II Banjarmasin membuat rakyat sehat. Untuk
menjalankan misi tersebut Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Banjarmasin melaksanakan upaya-upaya sebagai berikut : 1. Memelihara dan menghasilkan pelayanan
kesehatan pelabuhan yang
bermutu,merata dan memadai 2. Memelihara dan meningkatkan kesehatan individu masyarakat pelabuhan dan lingkungan sehat pelabuhan dan bandara, kapal laut dan pesawat terbang 3. Mendorong kemandirian masyarakat pelabuhan dan bandara untuk hidup sehat 4. Meningkatkan dan mengembangkan SDM yang professional 5. Menjamin ketersediaan dan pemerataan sumber daya
2.1.4
Wilayah Kerja Kantor Kesehatan Kelas II Banjarmasin
Kantor Kesehatan Kelas II Banjarmasin terdiri dari wilayah kerja: 1. Banjarmasin (Induk) 2. Bandara Syamsudin Noor 3. Pelabuhan Laut Kota Baru 4. Pelabuhan Laut Batulicin 5. Pelabuhan Laut Satui 6. Pelabuhan Tanipah/ Kintap 2.1.5
Struktur Organisasi Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Banjarmasin Berdasarkan Permenkes RI Nomor 77 Tahun 2020 tentang Organisasi dan
Tata Kerja Kantor Kesehatan Pelabuhan untuk bagan Struktur Organisasi Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Banjarmasin disebutkan sebagai berikut: Plt.KEPALA KANTOR H. BASUKI RAHMAT,SKM, MM
KASUBAG ADUM R DJAROT DARSONO WAHYU HARTANTO, S. Pd, M. Epid
KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL
EPIDEMIOLOG
WILAYAH KERJA
BANDARA SYAMSUDIN NOOR
DOKTER
INSTALASI
PENGENDALIAN KESEHATAN DAN SURVEILANS EPIDEMIOLOGI
KINTAP
PERAWAT
SATUI
ENTOMOLOG BATULICIN
PENGENDALIAN RISIKO LINGKUNGAN
UPAYA KESEHATAN LINTAS WILAYAH
SANITARIAN KOTABARU
Gambar 2. Struktur Organisasi Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Banjarmasin
2.2
Wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor Wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas
II Banjarmasin merupakan salah satu Wilayah kerja
yang berada di bawah dan
bertanggung jawab kepada Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Banjarmasin. Wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor dipimpin oleh Koordinator Wilayah dan terdiri dari Kelompok Jabatan Fungsional sekaligus bagian dari Instalasi Pengendalian Kesehatan dan Surveilans Epidemiologi , Instalasi Pengendalian Resiko Lingkungan, dan Instalasi Upaya Kesehatan Lintas Wilayah. Wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor menyelenggarakan fungsi antara lain: 1. Pelaksanaan pemberian pelayanan kesehatan di wilayah kerja bandara. 2. Pelaksanaan jejaring informasi dan teknologi di bidang kesehatan bandara. 3. Pelaksanaan jejaring kerja dan kemitraan di bidang kesehatan di bandara. 4. Pelaksanaan kajian kekarantinaan, pengendalian risiko surveilans kesehatan. 5. Pelaksanaan pelatihan teknis bidang kesehatan bandara. 6. Pemantauan, evaluasi, dan pelaporan.
lingkungan,
dan
2.3
Profil Peserta
Gambar 3. Foto diri peserta Nama
:Laeli Kodriyati
Tempat/ tanggal lahir
:Cilacap/ 07 Mei 1988
NIP
: 198805072020122002
Pangkat/ Golongan
:Penata Muda / IIIB
Jabatan
Dokter Ahli Pertama
Unit Kerja
: Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Banjarmasin Wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor
Dalam struktur organisasi Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Banjarmasin, penulis sebagai dokter yang bekerja di Wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor yang dipimpin Koordinator Wilayah. Penulis berada di dalam Instalasi Upaya Kesehatan Lintas Wilayah dibawah Koordinator Substansi Upaya Kesehatan Lintas Wilayah yakni Bapak H. Basuki Rahmat, SKM, MM yang menjadi mentor penulis. Bapak H. Basuki Rahmat, SKM, MM saat ini juga menjabat sebagai Plt. Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Banjarmasin 3
RANCANGAN AKTUALISASI
3.1
Identifikasi Isu Penulis telah melakukan indentifikasi isu sejak bekerja di Wilker Bandara
dan menemukan beberapa masalah di Unit Kerja Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas
II
Banjarmasin
Wilayah
Kerja
Bandara
Syamsudin
Noor
dan
menghubungkan dengan daftar uraian tugas peserta dalam kontrak Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) sebagai berikut :
Tabel 1. Identifikasi Isu No 1
Sasaran Kerja yang akan dicapai Memberikan legalisasi penerbitan surat keterangan kelaikan terbang penumpang
2
Memberikan legalisasi penerbitan surat keterangan izin angkut orang
3
Memberikan legalisasi penerbitan surat keterangan pengujian kesehatan
4
Melakukan pemeriksaan dokumen dalam rangka penerbitan surat izin pengangkutan jenazah
5
Melakukan validasi berkas kesehatan untuk pelaku perjalanan transportasi udara di bandara syamsudin noor banjarbaru
6
Melakukan rujukan penumpang dengan hasil pemeriksaan reaktif antigen covid 19 untuk pemeriksaan selanjutnya
7
Melaksanakan tugas jaga pada situasi khusus
8
Melakukan skrining kesehatan atas penyakit covid, TB, dan HIV
kondisi saat ini Penerbitan surat keterangan kelaikan terbang penumpang sudah lancar dengan system sinkarkes Dalam menerbitkan surat keterangan izin angkut orang, kompetensi dalam ilmu kesehatan penerbangan belum dikuasai oleh petugas Wilker Bandara surat keterangan pengujian kesehatan bagi petugas bandara dilakukan di luar jadwal jaga atau dilakukan tidak bersama dalm jumlah melebihi kapasitas penerbitan surat izin pengangkutan jenazah sudah dibantu lewat jasa cargo dengan syarat lengkap HK.02.01/MENKES/847/2021 tentang digitalisasi Dokumen dimana validasi semua masih oleh KKP dan penumpukan penumpang yang memerlukan validasi manual rujukan penumpang terkonfirmasi COVID-19 untuk isolasi di instansi pemerintah (Bapelkes/Ambulung/RS Rujukan COVID-19 tugas jaga saat idul fitri dilakukan semua petugas KKP wilker Bandara secara bergantian dan penuh tanggung jawab skrining dilakukan dengan instruksi kantor induk dan sudah dilakukan di semester I tahun 2021
kondisi yang diharapkan sudah sesuai pegawai memiliki kompetensi dalam ilmu kesehatan penerbangan dan dokumen kesehatan,
sudah sesuai
sudah sesuai validasi sudah secara elektronik dengan semua dokumen PCR sudah diinput di aplikasi New All Record Bandara adalah tempat yang mewajibkan semua pengunjung bebas COVID-19
sudah sesuai
sudah sesuai
3.2
Memilah /Menapis Isu Berdasarkan isu aktual yang telah teridentifikasi, selanjutnya dilakukan
proses pemilihan isu dengan analisis kriteria Aktual, Kekhalayakan, Problematik dan Kelayakan (AKPL). Teknik AKPL yang dibuat adalah teknik yang digunakan untuk menentukan kelayakan suatu masalah dengan memperhatikan empat faktor, yaitu: a.
Aktual (A), artinya isu tersebut benar-benar terjadi dan sedang hangat dibicarakan dalam masyarakat.
b.
Kekhalayakan (K), artinya isu tersebut menyangkut hajat hidup orang banyak.
c.
Problematik (P), artinya Isu tersebut memiliki dimensi masalah yang kompleks,
sehingga
perlu
dicarikan
segera
solusinya
secara
komperehensif d.
Layak (L), Kelayakan artinya Isu tersebut masuk akal, realistis, relevan, dan dapat dimunculkan inisiatif pemecahan masalahnya.
Berikut di bawah ini merupakan hasil penetapan isu dengan metode AKPL Tabel 2. Analisis Isu Berdasarkan Kriteria AKPL No 1
Isu
A
Kurangnya kompetensi pegawai dalam
Ilmu
+
K +
P +
L
Prioritas
+
Memenuhi
Kesehatan
syarat
Penerbangan 2.
Masih
ditemukannya
calon
+
+
+
+
penumpang terkonfirmasi COVID-
Memenuhi Syarat
19 di area Bandara Syamsudin Noor dan dirujuk untuk isolasi di instansi
pemerintah
(Bapelkes/Ambulung/RS Rujukan COVID-19) 3.
Terhambatnya proses validasi manual di Wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor KKP Kelas II Banjarmasin
+
+
+
+
Memenuhi Syarat
Berdasarkan hasil AKPL yang dilakukan bersama dengan mentor diperoleh isu kurangnya kompetensi pegawai dalam Ilmu Kesehatan Penerbangan , masih ditemukannya calon penumpang terkonfirmasi COVID-19 di area Bandara Syamsudin Noor dan dirujuk untuk isolasi di instansi pemerintah, dan Belum adanya alat bantu validasi manual dokumen kesehatan guna memperlancar proses validasi di Wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor KKP Kelas II Banjarmasin. Untuk mementukan skala prioritas masalah, penulis menggunakan analisis USG sebagai alat untuk megetahui isu mana yang menjadi paling prioritas. USG dilakukan dengan mentor, Koordinator Wilayah. serta Petugas Wilker Bandara Syamsudin Noor. Berikut analisa isu menggunakan metoda USG: 1. Urgensi : Seberapa mendesak isu tersebut harus dibahas 2. Serious : Seberapa serius isu tersebut perlu dibahas 3. Growth : Seberapa besar kemungkinan isu berkembang memburuk jika tidak diselesaikan Tabel 3 Analisis Isu Menggunakan Tabel USG No
ISU
U
S
G
Jumlah
Priorit as
1
Kurangnya kompetensi pegawai dalam Ilmu
4
4
4
12
II
3
4
4
11
III
4
5
5
14
I
Kesehatan Penerbangan 2
Masih
ditemukannya
calon
penumpang
terkonfirmasi COVID-19 di area Bandara Syamsudin Noor dan dirujuk untuk isolasi di instansi
pemerintah
(Bapelkes/Ambulung/RS Rujukan COVID19) 3
Terhambatnya proses validasi manual di Wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor KKP Kelas II Banjarmasin
Catatan: 1. Rentang penilaian adalah 1-5 2. Nilai 5 sebagai nilai tertinggi
Sesuai hasil Analisa dengan metode USG yang dilakukan penulis dengan Koordinator Wilayah serta Petugas Wilker Bandara Syamsudin Noor, maka yang menjadi prioritas isu “ Terhambatnya proses validasi manual di Wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor KKP Kelas II Banjarmasin.” 3.3
Penyebab Isu Berdasarkan isu yang didapat terhambatnya proses validasi
manual di
Wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor KKP Kelas II Banjarmasin dilakukan analisis secara mendalam terkait dengan penyebab menggunakan fishbone diagram yang terlihat pada gambar berikut: Penyebab
Core Isu Methode
Man
Belum ada alat bantu validasi manual
SDM lab belum menginput
Sarana prasarana masih dipusatkan di KKP
Belum tersosialisai peraturan
Machine
Terhambatnya proses validasi manual di Wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor KKP Kelas II Banjarmasin
Material
Gambar 4. Fish bone core isu Berdaarkan analisis gambar Fish Bone di atas maka diperoleh penyebab isu antara lain: 1. SDM laboratorium belum menginput hasil di New All Record 2. Belum tersosialisasi peraturan 3. Belum ada alat bantu validasi manual 4. Penempatan sarana prasarana masih dipusatkan di KKP
3.4
Dampak / Akibat jika Isu Tidak Terselesaikan 1. Penumpukan
antrian calon
penumpang pada
pos
validasi dokumen
Kesehatan di Bandara Syamsudin Noor 2. Penumpang gagal terbang dikarenakan hasil PCR calon penumpang pesawat terbang belum diinput ke New All Record 3.5
Kondisi yang Diharapkan 1. Hasil PCR calon penumpang pesawat terbang yang dilakukan di Laboratorium Jejaring Pemeriksaan COVID-19 yang telah diinput ke New All Record 2. Antrian calon penumpang pada pos validasi dokumen Kesehatan di Bandara Syamsudin Noor berjalan lancar 3. Calon penumpang dapat melanjutkan penerbangannya sesuai ketentuan
3.6
Gagasan Pemecahan Isu Gagasan pemecahan isu berupa pembuatan aplikasi daftar contact
person
laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 sebagai alat bantu validasi manual di di Wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor KKP Kelas II Banjarmasin. . Adapun rincian kegiatan penyelesaian isu adalah sebagai berikut: 1. Penyampaian gagasan aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 sebagai alat bantu validasi manual dokumen kesehatan 2. Pertemuan dan diskusi dengan koordinator wilayah dan anggota tim tentang gagasan aplikasi daftar laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 sebagai alat bantu validasi manual dokumen kesehatan 3. Pembuatan aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 sebagai alat bantu validasi manual dokumen kesehatan 4. Sosialisasi dengan anggota tim tentang aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID- 19 sebagai alat bantu validasi manual dokumen kesehatan 5. Penerapan aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID- 19 sebagai alat bantu validasi manual dokumen kesehatan 6. Evaluasi penerapan aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 sebagai alat bantu validasi manual dokumen kesehatan
3.7 Matriks Rancangan Aktualisasi Unit Kerja
:
Identifikasi Isu
:
Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Banjarmasin Wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor. 1. Kurangnya kompetensi pegawai dalam Ilmu Kesehatan Penerbangan 2. Masih ditemukannya calon penumpang terkonfirmasi COVID-19 di area Bandara Syamsudin Noor dan dirujuk untuk isolasi di instansi pemerintah (Bapelkes/Ambulung/RS Rujukan COVID-19) 3. Terhambatnya proses validasi manual di Wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor KKP Kelas II Banjarmasin.
Isu Yang Diangkat
:
Terhambatnya proses validasi
manual di Wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor KKP Kelas II
Banjarmasin Gagasan pemecahan Isu
:
Pembuatan aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 sebagai alat bantu validasi manual dokumen kesehatan di Wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor KKP Kelas II Banjarmasin
Tabel 4. Matriks Rancangan Aktualisasi NO 1.
Kegiatan Penyampaia n gagasan
Gagasan
Dalam menyampaikan
Kontribusi Visi dan Penguatan Nilai Misi Organisasi Memenuhi misi KKP Pembuatan aplikasi
tersampaikan
gagasan dengan
Kelas
pimpinan, saya akan
yaitu memelihara dan person
sampaikan dengan sopan
menghasilkan
santun (etika publik),
pelayanan
pertemuan dengan
memerima masukan
pelabuhan
kepala kantor
pimpinan dan mencatat
bermutu,merata
hal-hal yang penting
memadai
Tahapan 1. Menyiapkan gagasan 2. Meminta izin waktu bertemu 3. Melaksanakan
Output
Keterkaitan Substansi
II
Banjarmasin daftar contact laboratorium kesehatan jejaring yang pemeriksaan dan COVID-19 berkontribusi pada
dalam pembuatan
penguatan nilai
aplikasi daftar contact
organisasi yaitu
person laboratorium
meningkatkan dan
jejaring pemeriksaan
mengembangkan
COVID-19 (komitmen
SDM yang
mutu), adanya dukungan
professional
dari mentor selaku pimpinan yang akuntabel (akuntabilitas)
NO 2.
Kegiatan Pertemuan dan diskusi dengan
Tahapan
Output
1. Mempersiapkan materi Terlaksananya gagasan.
pertemuan
Melakukkan pertemuan dan
Kontribusi Visi Penguatan Nilai dan Misi Organisasi Memenuhi misi Pembuatan
diskusi serta koordinasi dengan
KKP
cermat dan sopan santun
Banjarmasin
Keterkaitan Substansi
Kelas
II aplikasi daftar contact person
koordinator
2. Meminta izin membuat
wilayah dan
pertemuan dan diskusi
terhadap pimpinan dan anggota
yaitu memelihara laboratorium
anggota tim
dengan
koordinator
tim (etika publik), membuat
dan
jejaring
tentang gagasan
Wilayah
Kerja
daftar hadir yang akan menjadi
menghasilkan
pemeriksaan
aplikasi daftar
Bandara
Syamsudin
data untuk kemudian dilaporkan
pelayanan
COVID-19
contact person
Noor
kepada pimpinan secara benar
kesehatan
berkontribusi
dan bertanggung jawab dan
pelabuhan
laboratorium
3. Melakukkan koordinasi
yang pada penguatan
jejaring
untuk
menentukan
transparan (akuntabilitas),
bermutu,merata
nilai organisasi
pemeriksaan
waktu
pelaksanaan
bekerjasama dengan rekan kerja
dan memadai
yaitu
COVID-19
pertemuan dan diskusi
sebagai alat
4. Melaksanakan
dalam kegiatan pertemuan dan
meningkatkan
diskusi penyampaian gagasan
dan
bantu validasi
pertemuan dan diskusi
(nasionalisme), memerima
mengembangkan
manual
dengan anggota tim
masukan pimpinan, mencatat hal-
SDM yang
dokumen
wilayah kerja bandara
hal yang penting dalam
professional
kesehatan
syamsudin noor
pembuatan aplikasi daftar laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 di Kalsel (komitmen mutu),
NO 3.
Kegiatan Pembuatan
Tahapan
Output
1. Mengumpulkan
Aplikasi Daftar
laboratorium contact person
Mengumpulkan daftar contact
Kontribusi Visi Penguatan Nilai dan Misi Organisasi Memenuhi misi Pembuatan
person dan meminta izin kepada
KKP
Keterkaitan Substansi
aplikasi
data
daftar contact
jejaring
laboratorium
laboratorium dengan sopan santun
Banjarmasin yaitu contact person
person
pemeriksaan
jejaring
(etika publik), Penyusunan aplikasi
memelihara
laboratorium
COVID-19
pemeriksaan
daftar contact person laboratorium
menghasilkan
jejaring
jejaring
Kelas
II aplikasi daftar dan laboratorium
2. Membuat
aplikasi COVID-19 di
jejaring pemeriksaan COVID-19
pelayanan
pemeriksaan
pemeriksaan
daftar
contact Kalimantan
dilakukan dengan benar dan
kesehatan
COVID-19
COVID-19
person
bertanggung jawab (akuntabilitas),
pelabuhan
sebagai alat
laboratorium
Musyawarah dan hasil mufakat
bermutu,merata
pada penguatan
bantu
jejaring
terhadap kesediaan pencantuman
dan memadai
nilai organisasi
validasi
pemeriksaan
contact person yang dipilih serta
yaitu
manual
COVID-19
siap menerima masukan dari pihak
meningkatkan
eksterna (laboratorium)
dan
konsultasi dengan
mencerminkan aktualisasi
mengembangkan
mentor, koordinator
nasionalisme, pembuatan aplikasi
SDM yang
wilayah
contact person laboratorium jejaring
professional
dokumen kesehatan
Selatan
3. Melakukan
dan
anggota tim 4. Melakukan sesuai
pemeriksaan COVID-19 merupakan revisi
masukan
yang diberikan
cara yang dilakukkan untuk meningkatkan mutu pelayanan,
yang berkontribusi
NO 4.
Kegiatan Sosialisasi
Tahapan
Output
1. Mempersiapkan
dengan anggota
materi
tim tentang
untuk sosialisasi.
Aplikasi daftar
dan
Terlaksananya
media sosialisasi
2. Melakukkan
Melakukkan sosialisasi, diskusi
Kontribusi Visi dan Misi Memenuhi misi
Penguatan Nilai Organisasi Pembuatan
serta koordinasi dengan cermat
KKP Kelas II
aplikasi daftar
dan sopan santun terhadap
Banjarmasin yaitu
contact person
pimpinan dan anggota tim (etika
memelihara dan
laboratorium
Keterkaitan Substansi
contact person
koordinasi untuk
publik), membuat daftar hadir
menghasilkan
jejaring
laboratorium
menentukan waktu
yang akan menjadi data untuk
pelayanan
pemeriksaan
jejaring
pelaksanaan
kemudian dilaporkan kepada
kesehatan
COVID-19
pemeriksaan
sosialisasi
pimpinan secara benar dan
pelabuhan yang
berkontribusi
bertanggung jawab dan
bermutu,merata
pada penguatan
transparan (akuntabilitas),
dan memadai
nilai organisasi
COVID- 19
3. Melaksanakan
sebagai alat
sosialisasi
bantu validasi
anggota tim Wilker
bekerjasama dengan rekan kerja
yaitu
manual
Bandara Syamsudin
dalam kegiatan sosialisasi
meningkatkan
dokumen
Noor
(nasionalisme), sosialisasi
dan
merupakan standart mutu yang
mengembangkan
harus dilakukan sebelum
SDM yang
diberlakukannya aplikasi daftar
professional
kesehatan
pada
contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 (komitmen mutu)
NO 5 .
Kegiatan Penerapan
Tahapan
Output
Keterkaitan Substansi
Penguatan Nilai Organisasi misi Pembuatan
Kontribusi Visi dan Misi
1. Meminta izin kepada
Laporan
Meminta izin kepada kepala kantor dan
Memenuhi
aplikasi daftar
kepala kantor dan
kegiatan
koordinator wilayah dengan cermat dan
KKP
contact
koordinator wilayah
validasi
sopan santun (etika publik),
Banjarmasin yaitu contact person
person
2. Penerapan aplikasi
bekerjasama dengan rekan kerja dalam
memelihara
Kelas
II aplikasi daftar dan laboratorium
laboratorium
daftar contact person
kegiatan validasi dan menyusun laporan
menghasilkan
jejaring
jejaring
laboratorium jejaring
validasi (nasionalisme), Membuat laporan
pelayanan
pemeriksaan
pemeriksaan
pemeriksaan COVID-
kegiatan validasi yang akan menjadi data
kesehatan
COVID-19
COVID- 19
19 di Kalimantan
untuk kemudian dilaporkan kepada pimpinan
pelabuhan
sebagai alat
Selatan dalam
secara benar dan bertanggung jawab dan
bermutu,merata
pada
bantu validasi
kegiatan validasi
transparan (akuntabilitas), membuat
dan memadai
penguatan
manual
3. Membuat format
yang berkontribusi
laporan kegiatan validasi beserta keterangan
nilai organisasi
dokumen
laporan kegiatan
semua kendala yang dihadapi terhadap
yaitu
kesehatan
validasi
implementasi aplikasi daftar contact person
meningkatkan
laboratorium Jejaring Pemeriksaan COVID-
dan
19 merupakan sebagai bahan perbaikan
mengembangk
(komitmen mutu), mengikuti setiap proses
an SDM yang
penerapan aplikasi daftar contact person
professional
laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 (anti korupsi)
NO 6 .
Kegiatan Evaluasi
Tahapan 1. Melakukan diskusi
Output
Keterkaitan Substansi
Kontribusi Visi dan Misi
Penguatan Nilai Organisasi
Aplikasi
Penyajian data hasil diskusi yang
Memenuhi
Pembuatan
penerapan
dengan anggota tim
daftar contact
dimasukkan untuk perbaikan aplikasi daftar
misi KKP
aplikasi daftar
aplikasi daftar
terkait penerapan
person
contact person laboratorium jejaring
Kelas II
contact person
contact
aplikasi daftar contact
laboratorium
pemeriksaan COVID-19 dengan penuh
Banjarmasin
laboratorium
person
person laboratorium
jejaring
tanggung jawab
yaitu
jejaring
laboratorium
jejaring pemeriksaan
pemeriksaan
(akuntabilitas), bekerjasama melakukan
memelihara
pemeriksaan
jejaring
COVID-19 di
COVID-19 di
perbaikan dan revisi serta tambahan daftar
dan
COVID-19
pemeriksaan
Kalimantan Selatan
Kalimantan
contact person laboratorium jejaring
menghasilka
berkontribusi
COVID-19
dalam kegiatan
Selatan yang
pemeriksaan COVID-19 dibuat dan menerima n pelayanan
pada
sebagai alat
validasi
telah
saran yang diberikan anggota tim
kesehatan
penguatan nilai
diperbaharui
(nasionalisme), melakukkan diskusi dengan
pelabuhan
organisasi yaitu
bantu validasi
2. Meminta saran dari
manual
rekan kerja terkait
rekan kerja dan mencatatnya secara cermat
yang
meningkatkan
dokumen
penerapan aplikasi
sebagai bahan perbaikan aplikasi daftar
bermutu,mer
dan
kesehatan
daftar contact person
contact person laboratorium jejaring
ata dan
mengembangk
laboratorium jejaring
pemeriksaan COVID-19 dan menghargai
memadai
an SDM yang
pemeriksaan COVID-
pendapat.(etika publik), melakukkan
19 di Kalsel dalam
evaluasi terhadap implementasi aplikasi
kegiatan validasi
daftar contact person laboratorium Jejaring Pemeriksaan COVID-19 (komitmen mutu).
professional
Tabel.5 Keterkaitan dengan Peran dan Kedudukan ASN dalam NKRI Manajemen
Kurangnya dukungan pihak-pihak terkait baik dari tim gugus, manajemen angkasa pura di Bandara Syamsudin Noor
ASN
bagi ASN dalam melaksanakan kebijakan dan pelayanan publik membuat kesan ASN kurang professional dalam melaksanakan tugasnya dalam validasi dokumen kesehatan
Pelayanan
Kurangnya kualitas pelayanan dengan belum maksimalnya efektifitas dan efisiensi pelayanan validasi manual
Publik
membuat masyarakat merasa pelayanan validasi manual terkesan lama dan tanpa kepastian mengingat semua bisnis proses validasi masih harus dikerjakan petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan dan laboratorium belum sepenuhnya melaksanakan kewajiban untuk menginput ke New All Record
WoG
Kurangnya koordinasi dengan pihak-pihak terkait baik dari gugus tugas yang tidak berada di tempat untuk hal-hal di luar kewenangan KKP, angkasa pura sebagai pemilik bandara yang tidak memberikan rasa aman bagi petugas KKP , maskapai yang belum juga siap untuk validasi eletronik akan menurunkan kualitas pelayanan bagi masyarakat
3.8 Rencana Jadwal Kegiatan Aktualisasi Tabel 6. Rencana Jadwal Kegiatan Aktualisasi Kegiatan Pemecahan Isu Estimasi Waktu Pelaksanaan Aktualisasi
1
Penyampaian gagasan kepada
.
Plt. Kepala KKP Kelas II Banjarmasin
2
Pertemuan dan diskusi dengan
.
Koordinator Wilayah dan anggota tim Wilker Bandara Syamsudin Noor
3
Pembuatan aplikasi daftar
.
contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 sebagai alat bantu validasi manual
4
Sosialisasi dengan anggota tim
.
tentang aplikasi daftar laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 sebagai alat bantu validasi manual
5
Penerapan aplikasi daftar
.
contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID- 19 sebagai alat bantu validasi manual
6
Evaluasi penerapan aplikasi
.
daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 sebagai alat bantu validasi manual
Sept
Sept
Sept
Okt
Okt
Minggu
Minggu
Minggu
Minggu
Minggu
II
III
IV
I
II
4. Pelaksanaan Aktualisasi 4.1 Deskripsi Pelaksanaan Aktualisasi 4.1.1 Kegiatan 1 1. Nama kegiatan
: Penyampaian gagasan kepada Plt. Kepala KKP Kelas II
Banjarmasin 2. Tanggal
: 27 Agustus 2021 – 02 September 2021
3. Tempat
: ruang Kepala Kantor Kesehatan Kelas II Banjarmasin
dan ruang Koordinator Substansi UKLW 4. Output
: Gagasan tersampaikan
5. Deskripsi Tahapan Penyampaian gagasan kepada Plt. Kepala KKP Kelas II Banjarmasin Kegiatan penyampaian gagasan kepada Plt. Kepala KKP Kelas II Banjarmasin sekaligus mentor dimulai pada tanggal 27 Agustus 2021 bertempat di ruang Kepala Kantor Kesehatan Kelas II Banjarmasin dan tanggal 02 September 2021 bertempat di ruang Koordinator Substansi UKLW sebelum seminar laporan rancangan aktualisasi. Output yang dihasilkan dari kegiatan ini adalah tersampaikannya gagasan rancangan aktualisasi berupa “Pembuatan
Aplikasi
Daftar
Contact
Person
Laboratorium
Jejaring
Pemeriksaan COVID-19 sebagai Alat Bantu Validasi Manual Dokumen Kesehatan di Wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor KKP Kelas II Banjarmasin”. Kegiatan ini terdiri dari beberapa tahapan sebagai berikut: 1. Menyiapkan gagasan Pada tahap ini, penulis meyiapkan gagasan dengan membuat laporan rancangan aktualisasi yang berisi 3 isu aktual di Wilayah Kerja Bandara
Syamsudin
melampirkan
Noor
Surat
Kantor
Kesehatan
Edaran
Pelabuhan
Menteri
dengan
Kesehatan
HK.02.01/MENKES/847/2021 tentang digitalisasi Dokumen Kesehatan Bagi Pengguna Transportasi Udara yang terintegrasi dengan Aplikasi Peduli Lindungi. Adapun keterkaitan nilai dasar ASN pada tahapan ini adalah, menggunakan regulasi yang berlaku (Akuntabilitas), mencari regulasi dari sumber tepercaya dan sesuai dengan yang terjadi di tempat kerja (Anti Korupsi)
2. Meminta izin waktu bertemu Penulis melakukan komunikasi lewat telepon langsung untuk membuat permohonan ijin bertemu dan diteruskan lewat aplikasi pesan whatsapp. Adapun keterkaitan nilai dasar ASN pada tahapan ini adalah dalam meminta izin waktu bertemu dengan pimpinan, saya akan sampaikan dengan sopan santun (etika publik), serta menepatinya sesuai rencana (Akuntabilitas). 3. Melaksanakan pertemuan dengan Plt. Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Banjarmasin Pada tahapan ini, penulis menjelaskan isu yang diangkat berdasarkan penapisan menggunakan kriteria AKPL dan dilanjutkan dengan tabel USG yakni “Terhambatnya proses validasi
manual di
Wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor KKP Kelas II Banjarmasin” serta menyampaikan gagasan pemecahan isu berupa “Pembuatan daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 sebagai alat bantu validasi manual dokumen kesehatan di Wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor KKP Kelas II Banjarmasin”. Bapak Plt. Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Banjarmasin sekaligus mentor memberi masukan berupa penambahan pada bagian latar belakang aktualisasi berupa penjelasan Surat Edaran Menteri Kesehatan HK.02.01/MENKES/847/2021 tentang digitalisasi Dokumen Kesehatan Bagi Pengguna Transportasi Udara yang terintegrasi dengan Aplikasi Peduli Lindungi untuk memperkuat alas an isu tersebut yang dipilih pada aktualisasi serta perbaikan format laporan. Adapun keterkaitan nilai dasar ASN pada tahapan ini adalah Dalam menyampaikan gagasan dengan pimpinan, saya akan sampaikan dengan sopan santun (etika publik), menerima masukan pimpinan dan mencatat hal-hal yang penting dalam pembuatan aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 (komitmen mutu), adanya
dukungan
(akuntabilitas)
dari
mentor
selaku
pimpinan
yang
akuntabel
Adapun dokumentasi dari kegiatan pertama ini adalah sebagai berikut Dokumentasi Kegiatan 1 1. Screenshot draft laporan rancangan aktualisasi dan
Surat Edaran
Menteri Kesehatan HK.02.01/MENKES/847/2021
2. Screenshot WA saat membuat janji dengan Plt. Kepala Kantor Kesehatan Kelas II Banjarmasin
3. Bertemu dengan Plt. Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Banjarmasin
4.1.2
Kegiatan 2 1. Nama kegiatan
: Pertemuan dan diskusi dengan koordinator
wilayah dan anggota tim 2. Tanggal
: 20 - 24 September 2021
3. Tempat
: pos validasi KKP Bandara Syamsudin Noor
4. Output
: Pertemuan terlaksana
5. Deskripsi Tahapan Pertemuan dan diskusi dengan koordinator wilayah dan anggota tim Kegiatan pertemuan dan diskusi dilakukan dengan koordinator wilayah dan anggota tim
terbagi dalam kelompok kecil. Pertemuan
berlangsung pada tanggal 20 September sampai dengan 24 September 2021 di poli dan pos validasi KKP Bandara Syamsudin Noor. yang dihasilkan dari kegiatan ini adalah Pertemuan terlaksana dengan adanya:dokumentasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 dari hasil diskusi. Kegiatan ini terdiri dari beberapa tahapan sebagai berikut: 1.
Mempersiapkan materi gagasan. Pada tahap ini, penulis meyiapkan gagasan dengan membuat laporan rancangan aktualisasi yang berisi 3 isu aktual di Wilayah Kerja Bandara
Syamsudin
Noor
Kantor
Kesehatan
Pelabuhan
dengan
melampirkan konsep aplikasi dalam bentuk excel yang memuat informasi yang akan ditampilkan dan akan dibuat menjadi aplikasi. Adapun keterkaitan nilai dasar ASN pada tahapan ini adalah, menggunakan regulasi yang berlaku (Akuntabilitas), mencari regulasi dari sumber tepercaya dan sesuai dengan yang terjadi di tempat kerja (Anti Korupsi) 2. Meminta izin membuat pertemuan dan diskusi dengan koordinator Wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor Penulis melakukan komunikasi lewat telepon langsung untuk membuat permohonan ijin bertemu dilanjutkan dengan bertemu langsung dengan koordinator Wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor Adapun keterkaitan nilai dasar ASN pada tahapan ini adalah dalam meminta izin waktu bertemu dengan pimpinan, saya akan
sampaikan dengan sopan santun (etika publik), serta menepatinya sesuai rencana (Akuntabilitas). 3. Melakukkan koordinasi untuk menentukan waktu pelaksanaan pertemuan dan diskusi Penulis bertemu langsung dengan koordinator wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor dan meminta ijin untuk melakukan koordinasi dalam menentukan waktu pelaksanaan pertemuan dengan anggota tim tentang usulan Pembuatan Aplikasi Daftar Contact Person Laboratorium Jejaring Pemeriksaan COVID-19 sebagai Alat Bantu Validasi Manual Dokumen Kesehatan di Wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor KKP Kelas II Banjarmasin. Pertemuan diputuskan berlangsung dalam bentuk kelompok kecil dan saat bertugas di pos validasi dokumen kesehatan. Adapun keterkaitan nilai dasar ASN pada tahapan ini adalah melakukkan koordinasi dengan cermat dan sopan santun terhadap pimpinan dan anggota tim (etika publik), serta menepatinya sesuai rencana (Akuntabilitas). 4. Melaksanakan pertemuan dan diskusi dengan anggota tim wilayah kerja bandara Pertemuan berlangsung pada tanggal 20 September sampai dengan 24 September 2021 di poli dan pos validasi KKP Bandara Syamsudin Noor. Pertemuan dan diskusi dilakukan dengan koordinator wilayah dan anggota tim
terbagi dalam kelompok kecil dan membahas
tentang kontak person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19. Beberapa petugas menyimpan beberapa contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19. Data tersebut dikumpulkan sebagai bahan untuk pembuatan aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 yang akan dibuat. Adapun keterkaitan nilai dasar ASN pada tahapan ini adalah melakukkan pertemuan dan diskusi serta koordinasi dengan cermat dan sopan santun terhadap pimpinan dan anggota tim (etika publik), membuat daftar hadir yang akan menjadi data untuk kemudian dilaporkan kepada pimpinan
secara
(akuntabilitas),
benar
dan
bekerjasama
bertanggung dengan
rekan
jawab kerja
dan dalam
transparan kegiatan
pertemuan dan diskusi penyampaian gagasan (nasionalisme), memerima masukan pimpinan, mencatat hal-hal yang penting dalam pembuatan daftar laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 di Kalimantan Selatan (komitmen mutu), Adapun dokumentasi dari kegiatan kedua ini adalah sebagai berikut: Dokumentasi Kegiatan 2 1. Screenshot draft laporan rancangan aktualisasi dan excel konsep aplikasi
2. Screenshot panggilan saat membuat janji dengan Plt. Kepala Kantor Kesehatan Kelas II Banjarmasin
b. Bertemu dengan koordinator wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor
c. Pertemuan dan diskusi dengan anggota tim wilayah kerja bandara
4.2.3
Kegiatan 3 1. Nama kegiatan
: Pembuatan aplikasi daftar contact person
laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 2. Tanggal
: 20 - 24 September 2021
3. Tempat
: pos validasi KKP Bandara Syamsudin Noor
4. Output
: Aplikasi Daftar contact person laboratorium
jejaring pemeriksaan COVID-19 di Kalimantan Selatan 5. Deskripsi
tahapan
pembuatan
aplikasi
daftar
contact
person
laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 Kegiatan Pembuatan aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 dilakukan setelah pertemuan dengan koordinator wilayah dan anggota tim Wilker Syamsudin Noor KKP Kelas II Banjarmasin. Penulis mengumpulkan data laboratorium jejaring pemeriksaan COVID -19 beserta contact person dan dilakukan melakukan perbaikan aplikasi
setelah
berlangsungnya
pertemuan
dan
diskusi.
Aplikasi
menggunakan google spreadsheets. Kegiatan ini terdiri dari beberapa tahapan sebagai berikut: 1. Mengumpulkan data laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 Penulis mengumpulkan data laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 dari https://www.litbang.kemkes.go.id/laboratorium-pemeriksacovid-19/ dan mengumpulkan contact person dengan menghubungi laboratorium
langsung maupun no
telepon yang
sudah didapat
sebelumnya. Adapun keterkaitan nilai dasar ASN pada tahapan ini adalah, mengumpulkan data laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 yang terbaru (Akuntabilitas), mencari regulasi dari sumber tepercaya dan terbaru (Anti Korupsi). 2. Membuat aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 Penulis membuat konsep aplikasi dalam bentuk excel dengan menginput informasi laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 beserta contact person laboratorium Adapun keterkaitan nilai dasar ASN pada tahapan ini adalah, mengumpulkan daftar contact person dan meminta izin kepada
laboratorium dengan sopan santun (etika publik), Penyusunan daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 dilakukan dengan benar dan bertanggung jawab (akuntabilitas), Musyawarah dan hasil mufakat terhadap kesediaan pencantuman contact person yang dipilih serta siap menerima masukan dari pihak eksterna (laboratorium) mencerminkan aktualisasi nasionalisme, pembuatan aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 merupakan cara yang dilakukkan untuk meningkatkan mutu pelayanan, 3. Melakukan konsultasi dengan mentor, koordinator wilayah dan anggota tim Penulis melakukan konsultasi dengan mentor, koordinator wilayah dan anggota tim Wilker Syamsudin Noor KKP Kelas II Banjarmasin.dalam pembuatan aplikasi sehingga memperoleh masukan untuk memperbaiki data dan tampilan aplikasi yang lebih baik Adapun keterkaitan nilai dasar ASN pada tahapan ini adalah dalam meminta waktu untuk bertemu, saya akan sampaikan dengan sopan santun (etika publik), menerima masukan pimpinan dan rekan kerja dan mencatat hal-hal yang penting dalam pembuatan aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 (komitmen mutu), adanya dukungan dari pimpinan yang akuntabel (akuntabilitas) 4. Melakukan revisi sesuai masukan yang diberikan Penulis melakukan revisi aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 sesuai arahan dan masukan mentor, koordinator wilayah dan anggota tim Wilker Syamsudin Noor KKP Kelas II Banjarmasi Adapun keterkaitan nilai dasar ASN pada tahapan ini adalah, mengumpulkan daftar contact person dan meminta izin kepada laboratorium dengan sopan santun (etika publik), Penyusunan daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 dilakukan dengan benar dan bertanggung jawab (akuntabilitas), Musyawarah dan hasil mufakat terhadap kesediaan pencantuman contact person yang dipilih serta siap menerima masukan dari pihak eksterna (laboratorium) mencerminkan aktualisasi nasionalisme, pembuatan aplikasi daftar
contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 merupakan cara yang dilakukkan untuk meningkatkan mutu pelayanan, Adapun dokumentasi dari kegiatan ketiga ini adalah sebagai berikut: Dokumentasi Kegiatan 1 1. Screenshot laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 pada web https://www.litbang.kemkes.go.id/laboratorium-pemeriksa-covid-19/
2. Screenshot konsep aplikasi dalam bentuk excel
3.
konsultasi dengan mentor, koordinator wilayah dan anggota tim
4. Screenshot hasil revisi aplikasi
4.2.4
Kegiatan 4 1. Nama kegiatan
: Sosialisasi dengan anggota tim tentang Aplikasi
daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID- 19 sebagai alat bantu validasi manual dokumen kesehatan 2. Tanggal
: 30 September 2021
3. Tempat
: pos validasi KKP Bandara Syamsudin Noor
4. Output
: Terlaksananya sosialisasi
5. Deskripsi tahapan sosialisasi dengan anggota tim tentang Aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID- 19 sebagai alat bantu validasi manual dokumen kesehatan Kegiatan sosialisasi dengan anggota tim Wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor KKP Kelas II Banjarmasin berlangsung pada tanggal 30
September bertempat di pos validasi KKP Bandara Syamsudin Noor. Kegiatan sosialisasi dilaksanakan di pos validasi mengingat tugas validasi dokumen kesehatan tidak bisa ditinggalkan atau dihentikan sementara waktu. Kegiatan ini terdiri dari beberapa tahapan sebagai berikut: 1. Mempersiapkan materi dan media untuk sosialisasi. Pada tahap ini, penulis meyiapkan gagasan dengan membuat aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID- 19 dengan
menggunakan
spreadsheet
dengan
alamat
link
https://docs.google.com/spreadsheets/d/1ByWkkYgSD4V_15DRZKhP18Ab W0BgnJLCjIZMeQicvmI/edit?usp=sharing. Media sosialisasi menggunakan laptop di meja help desk maupun 3 buah komputer di meja validasi. Adapun keterkaitan nilai dasar ASN pada tahapan ini adalah, mengumpulkan data laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 yang terbaru (Akuntabilitas), mencari regulasi dari sumber tepercaya dan terbaru (Anti Korupsi). 2. Melakukan koordinasi untuk menentukan waktu pelaksanaan sosialisasi Penulis bertemu langsung dengan koordinator wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor dan anggota pada tanggal 29 September 2021 dan meminta ijin untuk melakukan koordinasi dalam menentukan waktu pelaksanaan sosialisasi dengan anggota tim tentang usulan Pembuatan Aplikasi Daftar Contact Person Laboratorium Jejaring Pemeriksaan COVID19 sebagai Alat Bantu Validasi Manual Dokumen Kesehatan di Wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor KKP Kelas II Banjarmasin. Pertemuan diputuskan berlangsung pada tanggal 30 September bertempat di pos validasi KKP Bandara Syamsudin Noor. Adapun keterkaitan nilai dasar ASN pada tahapan ini adalah melakukkan koordinasi dengan cermat dan sopan santun terhadap pimpinan dan anggota tim (etika publik), serta menepatinya sesuai rencana (Akuntabilitas). 3. Melaksanakan sosialisasi pada anggota tim Wilker Bandara Syamsudin Noor Sosialisasi berlangsung pada tanggal 30 September bertempat di pos
validasi
KKP
Bandara
Syamsudin
Noor.
Kegiatan
sosialisasi
dilaksanakan di pos validasi mengingat tugas validasi dokumen kesehatan tidak bisa ditinggalkan atau dihentikan sementara waktu. Media sosialisasi menggunakan laptop di meja help desk maupun 3 buah komputer di meja validasi. Adapun keterkaitan nilai dasar ASN pada tahapan ini adalah melakukkan sosialisasi, diskusi serta koordinasi dengan cermat dan sopan santun terhadap pimpinan dan anggota tim (etika publik), membuat daftar hadir yang akan menjadi data untuk kemudian dilaporkan kepada pimpinan secara benar dan bertanggung jawab dan transparan (akuntabilitas), bekerjasama
dengan
rekan
kerja
dalam
kegiatan
sosialisasi
(nasionalisme), sosialisasi merupakan standart mutu yang harus dilakukan sebelum diberlakukannya aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 (komitmen mutu) Adapun dokumentasi dari kegiatan keempat ini adalah sebagai berikut: Dokumentasi Kegiatan 1 1. Screenshot Aplikasi Daftar Contact Person Laboratorium Jejaring Pemeriksaan COVID-19
2. Koordinasi dengan anggota tim tentang pelaksanaan sosialisasi
3. Pelaksanaan sosialisasi
4.2.5
Kegiatan 5 1. Nama kegiatan
: Penerapan aplikasi daftar
contact person
laboratorium jejaring pemeriksaan COVID- 19 sebagai alat bantu validasi manual dokumen kesehatan 2. Tanggal
: 02 Oktober- 06 Oktober
3. Tempat
: pos validasi KKP Bandara Syamsudin Noor
4. Output
: Laporan kegiatan validasi
5. Deskripsi tahapan sosialisasi dengan anggota tim tentang Aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID- 19 sebagai alat bantu validasi manual dokumen kesehatan Penerapan aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID- 19 berlangsung pada tanggal 02 Oktober- 06 Oktober bertempat di pos validasi KKP Bandara Syamsudin Noor. Kegiatan ini terdiri dari beberapa tahapan sebagai berikut: 1. Meminta izin kepada kepala kantor dan koordinator wilayah Penulis bertemu langsung dengan Plh. Kepala Kantor dilanjutkan dengan bertemu langsung dengan koordinator Wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor dan meminta izin untuk menerapkan aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID- 19.
Adapun keterkaitan nilai dasar ASN pada tahapan ini adalah meminta izin kepada kepala kantor dan koordinator wilayah dengan cermat dan sopan santun (etika publik). 2. Penerapan aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 di Kalimantan Selatan dalam kegiatan validasi Penulis dan anggota tim Wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor menerapkan
aplikasi
daftar
contact
person
laboratorium
jejaring
pemeriksaan COVID- 19 saat melakukan validasi dokumen kesehatan Adapun keterkaitan nilai dasar ASN pada tahapan ini adalah bekerjasama dengan rekan kerja dalam kegiatan validasi dan menyusun laporan validasi (nasionalisme), Membuat laporan kegiatan validasi yang akan menjadi data untuk kemudian dilaporkan kepada pimpinan secara benar dan bertanggung jawab dan transparan (akuntabilitas), mengikuti setiap proses penerapan aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 (anti korupsi) 3. Membuat format laporan kegiatan validasi Penulis dan anggota tim Wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor membuat laporan kegiatan validasi dokumen kesehatan. Adapun keterkaitan nilai dasar ASN pada tahapan ini adalah membuat laporan kegiatan validasi beserta keterangan semua kendala yang dihadapi terhadap implementasi aplikasi daftar contact person laboratorium Jejaring Pemeriksaan COVID-19 merupakan sebagai bahan perbaikan (komitmen mutu), Adapun dokumentasi dari kegiatan keempat ini adalah sebagai berikut: Dokumentasi Kegiatan 1 1. Meminta izin kepada kepala kantor dan koordinator wilayah
2.
Penerapan aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19
3.
Laporan Kegiatan Validasi
4.2.6
Kegiatan 6 1. Nama kegiatan
: Evaluasi penerapan aplikasi daftar contact
person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 2. Tanggal
: 07 Oktober- 08 Oktober
3. Tempat
: pos validasi KKP Bandara Syamsudin Noor
4. Output
: Laporan kegiatan validasi
5. Deskripsi tahapan evaluasi penerapan aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 Evaluasi penerapan aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID- 19 dilakukan dengan meminta saran langsung pada anggota tim untuk perbaikan data aplikasi. Kegiatan ini terdiri dari beberapa tahapan sebagai berikut: 1. Melakukan diskusi dengan mentor, koordinator wilayah dan anggota tim terkait penerapan aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 Penulis berdiskusi dengan mentor, koordinator wilayah dan semua anggota tim dalam melakukan perbaikan data aplikasi. Adapun keterkaitan nilai dasar ASN pada tahapan ini adalah penyajian data hasil diskusi yang dimasukkan untuk perbaikan aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 dengan penuh tanggung jawab
(akuntabilitas), bekerjasama melakukan perbaikan dan revisi serta tambahan aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 dibuat dan menerima saran yang diberikan anggota tim (nasionalisme), melakukkan diskusi dengan rekan kerja dan mencatatnya secara cermat sebagai bahan perbaikan aplikasi daftar contact person laboratorium
jejaring
pemeriksaan
COVID-19
dan
menghargai
pendapat.(etika publik), melakukkan evaluasi terhadap implementasi aplikasi daftar contact person laboratorium Jejaring Pemeriksaan COVID19 (komitmen mutu). 2. Meminta saran dari mentor, coordinator wilayah dan anggota tim terkait penerapan daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 Penulis meminta saran kepada mentor, koordinator wilayah dan semua anggota tim dalam melakukan perbaikan data aplikasi. Adapun keterkaitan nilai dasar ASN pada tahapan ini adalah menerima masukan pimpinan dan rekan kerja dan mencatat hal-hal yang penting (komitmen mutu), adanya dukungan dari pimpinan yang akuntabel (akuntabilitas) Adapun dokumentasi dari kegiatan keempat ini adalah sebagai berikut: Dokumentasi Kegiatan 1 1. Diskusi dengan mentor, coordinator wilayah dan anggota tim
2. Meminta saran dari rekan kerja
4.3 Hasil Capaian Kegiatan Aktualisasi No 1
2
3
4
5
6
Kegiatan Penyampaian gagasan
Output Gagasan tersampaikan
Pertemuan dan diskusi dengan koordinator wilayah dan anggota tim
Pertemuan terlaksana
Pembuatan aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 sebagai alat bantu validasi manual dokumen kesehatan Sosialisasi dengan anggota tim tentang Aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID- 19 Penerapan aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID- 19 sebagai alat bantu validasi manual dokumen kesehatan Evaluasi penerapan aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 sebagai alat bantu validasi manual dokumen kesehatan
Aplikasi Daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 di Kalimantan Selatan
Waktu 27 Agustus02 September 2021
20-24 September 2021
20-24 September 2021
Terlaksananya sosialisasi 30 September 2021 Laporan kegiatan validasi 02-06 Oktober 2021
Aplikasi yang telah diperbaharui 07-08 Oktober 2021
Pihak Terlibat Mentor dan Koordinator Wilker BandaraSya msudin Noor Koordinator dan anggota tim Wilker Bandara Syamsudin Noor Koordinator dan anggota tim Wilker Bandara Syamsudin Noor dan PIC Laboratoriu m Mentor, Koordinator dan anggota tim Wilker Bandara Syamsudin Noor Koordinator dan anggota tim Wilker Bandara Syamsudin Noor
Mentor, Koordinator dan anggota tim Wilker Bandara Syamsudin Noor
Biaya
Ket Terlaksana
-
Terlaksana -
Terlaksana
-
Terlaksana -
Terlaksana
-
Terlaksana
-
4.4 Tindak Lanjut Aktualisasi Demi menjaga data yang tercantum dalam aplikasi dapat memberikan manfaat yang maksimal maka perlu dilakukan: 1. Update penambahan laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 yang terdaftar di Kemenkes dan contact person yang dapat dihubungi 2. Update peraturan terbaru yang berlaku untuk syarat dokumen kesehatan 4.5 Kontribusi Visi dan Misi Memenuhi misi KKP Kelas II Banjarmasin yaitu memelihara dan menghasilkan pelayanan kesehatan pelabuhan yang bermutu,merata dan memadai 4.6 Penguatan Nilai Organisasi Pembuatan aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 berkontribusi pada penguatan nilai organisasi yaitu meningkatkan dan mengembangkan SDM yang professional 4.7 Uraian Dampak Jika Nilai-nilai Dasar PNS tidak Diterapkan Dengan tidak menerapkan nilai-nilai dasar PNS maka penulis bisa saja tidak mendapat dukungan dari pimpinan, bantuan serta masukan dari rekan kerja dan tidak adanya respon baik dari laboratorium maupun stake holder yang lain seperti angkasa pura dan maskapai. Tujuan menngurai tumpukan antrian calon penumpang belum akan tercapai bahkan mungkin akan bertambah panjang. Kurangnya dukungan tersebut akan memberikan dampak kesan kurang profesionalnya petugas dalam memberikan pelayanan (Manajemen ASN), antrian calon penumpang yang menumpuk akan mengurangi kualitas pelayanan publik, dan kurangnya koordinasi antar stakeholder berdampak pada WoG. 4.8 Capaian Penyelesaian Isu Kondisi setelah diterapkannya aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 sebagai alat bantu validasi manual dokumen kesehatan di Wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor KKP Kelas II Banjarmasin yakni lebih terarahnya proses validasi manual
sehingga
terurainya penumpukan
penumpang di help desk KKP, serta dalam keadaan diluar kendali (gangguan system) laboratorim dapat menghubungi admin KKP untuk menyampaikan daftar calon penumpang yang terkendala gangguan system.
4.8 Manfaat 1. Individu: lebih memahami dan dapat menginternalisasikan nilai nilai ANEKA (Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti Korupsi) saat menjalankan tugas di Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Banjarmasin 2. Unit Kerja : Tercapainya visi Kantor Kesehatan Pelabuhan yakni memelihara dan menghasilkan pelayanan kesehatan pelabuhan yang bermutu, merata dan memadai bagi masyarakat dengan adanya aktualisasi nilai ANEKA (Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti korupsi) 3. Stakeholders:
pelaksanaan
Surat
Edaran
Menteri
Kesehatan
HK.02.01/MENKES /847/2021 tentang digitalisasi Dokumen Kesehatan Bagi Pengguna Transportasi Udara yang terintegrasi dengan Aplikasi Peduli Lindungi berlangsung dengan baik
4.9 Jadwal Pelaksanaan Aktualisasi Kegiatan Pemecahan Isu
1
Penyampaian gagasan kepada
.
Plt. Kepala KKP Kelas II Banjarmasin
2
Pertemuan dan diskusi dengan
.
Koordinator Wilayah dan anggota tim Wilker Bandara Syamsudin Noor
3
Pembuatan aplikasi daftar
.
contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 sebagai alat bantu validasi manual
4
Sosialisasi dengan anggota tim
.
tentang aplikasi daftar laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 sebagai alat bantu validasi manual
5
Penerapan aplikasi daftar
.
contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID- 19 sebagai alat bantu validasi manual
6
Evaluasi penerapan aplikasi
.
daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 sebagai alat bantu validasi manual
Estimasi Waktu Pelaksanaan Aktualisasi Sept
Sept
Sept
Okt
Okt
Minggu
Minggu
Minggu
Minggu
Minggu
II
III
IV
I
II
5.
Kesimpulan (Penyelesaian Isu) & Saran
5.1 Kesimpulan Masalah yang ada di Wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor KKP Kelas II Banjarmasin yaitu terhambatnya proses validasi manual di Wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor KKP Kelas II Banjarmasin sudah mendapat langkah pemecahannya yaitu dengan Pembuatan aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 sebagai alat bantu validasi manual dokumen kesehatan di Wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor KKP Kelas II Banjarmasin. Aplikasi dibuat dengan bantuan dan dukungan berbagai pihak baik dari pimpinan KKP Kelas II Banjarmasin, Koordinator Wilayah Bandara Syasudin Noor, anggota tim Wilayah Bandara Syasudin Noor , serta Laboratorium jejaring yang salalu bertambah seiring berjalannya waktu. Dengan dibuatnya aplikasi ini diharapkan dapat berguna bagi satuan kerja KKP Kelas II Banjarmasin khususnya wilayah kerja Bandara Syamsudin Noor dan menjadi alat bantu validasi manual dokumen kesehatan dari aktualisasi penulis sebagai bagian dari pendidikan Latsar CPNS tahun 2021. 5.4 Saran 3. Untuk Satuan Kerja, perlunya monitoring evaluasi terhadap laporan validasi manual yang terkait dengan laboratorium jejaring dan disampaikan ke Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan. 4. Untuk penulisan rancangan aktualisasi CPNS selanjutnya diharapkan dapat lebih mendalami pelatihan dasar untuk menjadi ASN beraneka.
DAFTAR PUSTAKA Kumorotomo, MPP, Prof. Dr. Wahyudi dkk. 2015. Modul Pelatihan Dasar Calon PNS Etika Publik.Jakarta: Lembaga Administrasi Negara Kusumasari, M.Si, Dr. Bevaola dkk. 2015. Modul Pelatihan Dasar Calon PNS Akuntabilitas.Jakarta: Lembaga Administrasi Negara Latief,
MA,
Ph.D,
Yudi
dkk.2015.
Modul
Pelatihan
Dasar
Calon
PNS
Nasionalisme.Jakarta: Lembaga Administrasi Negara Undang-undang Dasar Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2014 Tentang Aparatur Sipil Negara. Undang-undang
Republik
Indonesia.Nomor
6
Tahun
2018Tentang
Karantina
Kesehatan Peraturan
Lembaga
Administrasi
Negara
Nomor
1
Tahun
2021
tentang
Penyelenggaraan Pelatihan Dasar CPNS Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 77 Tahun 2020 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Kantor Kesehatan Pelabuhan Tim Penulis Buletin Sigar. 2020. Buletin SiGAR Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Banjarmasin tanggal 26 Maret 2020 Tim Penulis Komisi Pemberantasan Korupsi. 2015. Modul Pelatihan Dasar Calon PNS AntiKorupsi.Jakarta: Lembaga Administrasi Negara Surat Edaran Menteri Kesehatan HK.02.01/MENKES/847/2021 tentang digitalisasi Dokumen Kesehatan Bagi Pengguna Transportasi Udara yang terintegrasi dengan Aplikasi Peduli Lindungi Suryanto, M.Si, Dr. Adi dkk. 2017. Modul Pelatihan Dasar Calon PNS Manajemen ASN.Jakarta: Lembaga Administrasi Negara Suwarno, SIP, MA, Ph,D. Yogi. 2017. Modul Pelatihan Dasar Calon PNS Whole OfGoverment. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara Yuniarsih, SE. M.Pd, Prof. Dr. Tjutju dkk.2015. Modul Pelatihan Dasar Calon PNS Komitmen Mutu.Jakarta: Lembaga Administrasi Negara
LAMPIRAN
Link aplikasi: https://docs.google.com/spreadsheets/d/1ByWkkYgSD4V_15DRZ KhP18AbW0BgnJLCjIZMeQicvmI/edit?usp=sharing
AKTUALISASI
Pembuatan Aplikasi Daftar Contact Person Laboratorium Jejaring Pemeriksaan COVID-19 sebagai Alat Bantu Validasi Manual Dokumen Kesehatan di Wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor KKP Kelas II Banjarmasin
dr. Laeli Kodriyati Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Banjarmasin Wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor
Latar Belakang
Diberlakukannya Surat Edaran Menteri Kesehatan HK.02.01/MENKES/847/2021 tentang digitalisasi Dokumen Kesehatan Bagi Pengguna Transportasi Udara yang terintegrasi dengan Aplikasi Peduli Lindungi berlaku secara efektif mulai tanggal 23 Agustus 2021
Proses validasi dokumen kesehatan berupa hasil pemeriksaan Laboratorium RDT Antigen dan PCR, dan kartu vaksinasi COVID-19 di bandar udara melalui scan barcode yang terintegrasi dengan Sistem informasi Satu Data Covid-19 PeduliLindungi
Dalam hal terdapat kendala atau keraguan pada saat proses validasi dokumen kesehatan di bandar udara di counter check-in melalui scan barcode, maka proses validasi secara manual dapat dilakukan oleh petugas KKP di Bandar udara.
Isu dan Dampak Isu
Dampak
Terhambatnya proses validasi
Penumpukan antrian
manual di Wilayah Kerja
calon penumpang pada
Bandara Syamsudin Noor KKP
pos validasi dokumen
Kelas II Banjarmasin
Kesehatan di Bandara Syamsudin Noor
Gagasan Pemecahan Isu Pembuatan aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 sebagai alat bantu validasi manual di Wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor KKP Kelas II Banjarmasin Rincian Kegiatan • Penyampaian gagasan • Pertemuan dan diskusi dengan koordinator wilayah dan anggota tim • Pembuatan aplikasi daftar contact person • Sosialisasi dengan anggota tim • Penerapan aplikasi daftar contact person • Evaluasi penerapan aplikasi daftar contact person
Hasil Capaian Kegiatan Aktualisasi
No Kegiatan 1 Penyampaian gagasan
Output Gagasan tersampaikan
2
Pertemuan dan diskusi dengan Terlaksananya koordinator wilayah dan pertemuan anggota tim
3
Pembuatan aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID19 sebagai alat bantu validasi manual dokumen kesehatan
4
Sosialisasi dengan anggota tim Terlaksananya sosialisasi tentang Aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID- 19 sebagai alat bantu validasi manual dokumen kesehatan
5
Penerapan aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID19 sebagai alat bantu validasi manual dokumen kesehatan
Laporan kegiatan validasi
Evaluasi penerapan aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 sebagai alat bantu validasi manual dokumen kesehatan
Aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID COVID-19 di Kalimantan Selatan yang telah diperbaharui
6
Aplikasi Daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID COVID-19 di Kalimantan Selatan
Waktu
Pihak Terlibat Ket Mentor dan Terlaksana 27 AgustusKoordinator 02 Wilker September BandaraSyamsud 2021 in Noor Koordinator dan Terlaksana anggota tim 20-24 September Wilker Bandara Syamsudin Noor 2021 Koordinator dan anggota tim Wilker Bandara 20-24 September Syamsudin Noor dan PIC 2021 Laboratorium
Terlaksana
Mentor, Koordinator dan anggota tim 30 September Wilker Bandara Syamsudin Noor 2021
Terlaksana
Koordinator dan anggota tim Wilker Bandara Syamsudin Noor
Terlaksana
Mentor, Koordinator dan anggota tim Wilker Bandara Syamsudin Noor
Terlaksana
02-06 Oktober 2021
07-08 Oktober 2021
Kegiatan 1 Penyampaian gagasan kepada Plt. Kepala KKP Kelas II Banjarmasin Menyiapkan Gagasan
Meminta Izin Bertemu
Etika Publik Akuntabilitas Anti Korupsi
Akuntabilitas
Melaksanakan Pertemuan
Etika Publik Komitmen Mutu Akuntabilitas
Kegiatan 2 Pertemuan dan diskusi dengan koordinator wilayah dan anggota tim
Mempersiapkan materi gagasan
Meminta izin membuat pertemuan dan diskusi
Akuntabilitas
Etika Publik
Anti Korupsi
Akuntabilitas
Melakukan koordinasi untuk menentukan waktu pelaksanaan Etika Publik Akuntabilitas
Melaksanakan pertemuan dan diskusi Etika Publik Akuntabilitas Nasionalisme Komitmen Mutu
Kegiatan 3 Pembuatan aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 Mengumpulkan data laboratorium Akuntabilitas Anti Korupsi
Membuat aplikasi daftar contact person laboratorium Etika Publik Akuntabilitas Nasionalisme Komitmen mutu
Melakukan konsultasi Etika Publik
Melakukan revisi Etika Publik Akuntabilitas
Komitmen mutu
Nasionalisme
Akuntabilitas
Komitmen Mutu
Kegiatan 4 Sosialisasi dengan anggota tim
Mempersiapkan materi
Melakukan koordinasi untuk menentukan waktu
Etika Publik Akuntabilitas Anti Korupsi
Akuntabilitas
Melaksanakan sosialisasi
Etika Publik Akuntabilitas Nasionalisme Komitmen Mutu
Kegiatan 5 Penerapan aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring Meminta izin
Penerapan aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring
Nasionalisme Etika Publik
Akuntabilitas Anti Korupsi
Membuat format laporan kegiatan validasi
Komitmen Mutu
Kegiatan 6 Evaluasi penerapan aplikasi daftar contact person Melakukan diskusi
Meminta saran dari mentor, koordinator wilayah dan anggota tim
Akuntabilitas Nasionalisme
Komitmen Mutu
Etika Publik
Akuntabilitas
Komitmen Mutu
Tindak Lanjut Update penambahan laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19
yang terdaftar di Kemenkes dan contact person yang dapat dihubungi Update peraturan terbaru yang berlaku untuk syarat dokumen
kesehatan Kontribusi Visi dan Misi Memenuhi misi KKP Kelas II Banjarmasin yaitu memelihara dan menghasilkan pelayanan kesehatan pelabuhan yang bermutu,merata dan memadai Penguatan Nilai Organisasi Pembuatan aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 berkontribusi pada penguatan nilai organisasi yaitu meningkatkan dan mengembangkan SDM yang professional
Capaian Penyelesaian Isu Kondisi setelah diterapkannya aplikasi daftar contact person laboratorium jejaring pemeriksaan COVID-19 COVID sebagai alat bantu validasi manual dokumen kesehatan di Wilayah Kerja Bandara Syamsudin Noor KKP Kelas II Banjarmasin yakni lebih terarahnya proses validasi manual sehingga terurainya penumpukan penumpang di help desk KKP, serta dalam keadaan diluar kendali (gangguan system) laboratorim dapat menghubungi petugas KKP untuk menyampaikan daftar calon penumpang yang terkendala gangguan system.
Individu:
Manfaat
Unit Kerja Tercapainya visi Kantor
Lebih memahami dan
Kesehatan Pelabuhan yakni
dapat
memelihara dan menghasilkan
menginternalisasikan nilai
pelayanan kesehatan pelabuhan
nilai ANEKA (Akuntabilitas,
yang bermutu, merata dan
Nasionalisme, Etika Publik,
memadai bagi masyarakat
Komitmen Mutu dan Anti
dengan adanya aktualisasi nilai
Korupsi) saat menjalankan
ANEKA (Akuntabilitas,
tugas di Kantor Kesehatan
Nasionalisme, Etika Publik,
Pelabuhan Kelas II
Komitmen Mutu dan Anti korupsi
Banjarmasin
Stakeholders:
. Pelaksanaan Surat . Edaran Menteri Kesehatan HK.02.01/MENKES /847/2021 tentang digitalisasi Dokumen Kesehatan Bagi Pengguna Transportasi Udara yang terintegrasi dengan Aplikasi Peduli Lindungi berlangsung dengan baik
Kesimpulan
terhambatnya proses validasi manual di Wilayah Kerja
Bandara Syamsudin Noor KKP Kelas II Banjarmasin sudah
mendapat langkah pemecahannya yaitu dengan
Pembuatan aplikasi daftar contact person laboratorium
ejaring pemeriksaan COVID-19 sebagai alat bantu validasi
manual dokumen kesehatan di Wilayah Kerja Bandara
Syamsudin Noor KKP Kelas II Banjarmasin.
Saran Untuk Satuan Kerja, perlunya monitoring evaluasi terhadap laporan validasi manual yang terkait dengan laboratorium jejaring dan disampaikan ke Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan. Untuk penulis: rancangan aktualisasi CPNS selanjutnya diharapkan dapat lebih mendalami pelatihan dasar untuk menjadi ASN beraneka.
Terima Kasih