LAPORAN RANCANGAN AKTUALISASI
BELUM OPTIMALNYA SISTEM INFORMASI KEUANGAN
UNTUK MENGHASILKAN LAPORAN KEUANGAN DI
RUMAH SAKIT JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH
HARAPAN KITA TAHUN 2022
Sub Substansi Akuntansi
RUMAH SAKIT JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH HARAPAN KITA
Disusun Oleh:
FITRIA KHAIRUN NISA , SE NIP 199007082022032002
DIREKTORAT JENDERAL TENAGA KESEHATAN KEMENKES RI
BALAI PELATIHAN KESEHATAN CIKARANG
PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL GOL III ANGKATAN 7
TAHUN 2022
LAPORAN AKTUALISASI
BELUM OPTIMALNYA SISTEM INFORMASI KEUANGAN
UNTUK MENGHASILKAN LAPORAN KEUANGAN DI
RUMAH SAKIT JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH
HARAPAN KITA TAHUN 2022
Sub Substansi Akuntansi
RUMAH SAKIT JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH HARAPAN KITA
Disusun Oleh:
FITRIA KHAIRUN NISA , SE NIP 199007082022032002
DIREKTORAT JENDERAL TENAGA KESEHATAN KEMENKES RI
BALAI PELATIHAN KESEHATAN CIKARANG
PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL GOL III ANGKATAN 7
TAHUN 2022
LEMBAR PERSETUJUAN
SEMINAR RANCANGAN AKTUALISASI
BELUM OPTIMALNYA SISTEM INFORMASI KEUANGAN UNTUK
MENGHASILKAN LAPORAN KEUANGAN DI RUMAH SAKIT
JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH HARAPAN KITA TAHUN 2022
Sub Substansi Akuntansi
RUMAH SAKIT JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH HARAPAN
KITA
Disusun Oleh:
FITRIA KHAIRUN NISA , SE
NIP 199007082022032002
Telah Disetujui untuk Seminar Rancangan Aktualisasi
Pada Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil
Golongan III Angkatan 7 Tahun 2022
Tanggal 25 Juli 2022
Tanggal 25 Juli 2022
MENTOR Alfred Ariyanto, S.Si, Apt, M.Si Asna Damayanti, SE, MARS NIP 197712162006041001
COACH
NIP 197901072009122001
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN AKTUALISASI
BELUM OPTIMALNYA SISTEM INFORMASI KEUANGAN UNTUK
MENGHASILKAN LAPORAN KEUANGAN DI RUMAH SAKIT
JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH HARAPAN KITA TAHUN 2022
Sub Substansi Akuntansi
RUMAH SAKIT JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH HARAPAN KITA
Disusun Oleh:
FITRIA KHAIRUN NISA , SE
NIP 199007082022032002
Telah Disahkan Laporan Aktualisasi
Pada Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil
Golongan III Angkatan 7 Tahun 2022
Coach Mentor
Alfred Ariyanto, S.Si, Apt, M.Si
NIP 197712162006041001
Asna Damayanti, SE, MARS
NIP 197901072009122001
Penguji
DEDI SUPRIADI, SAP., M.M NIP 196503271986031005
SURAT PERNYATAAN ORISINALITAS
Saya yang bertanda tangan dibawah ini menyatakan bahwa :
nama : Fitria Khairun Nisa, SE
NIP : 199007082022032002
pangkat/golongan : III/a
jabatan : Analis Keuangan
unit kerja : Sub Substansi Akuntansi
Kertas Kerja Laporan Aktualisasi saya adalah asli dan belum pernah diajukan pada Pelatihan Dasar Negeri Sipil dimana pun. Kertas Kerja Laporan Aktualisasi Pelatihan Dasar Negeri Sipil Angkatan 3 Tahun 2022 ini adalah murni gagasan, rumusan dan penelitian saya sendiri, sesuai arahan coachdan mentor. Kertas Kerja Laporan Aktualisasi ini tidak terdapat karya atau pendapat yang ditulis atau dipublikasikanoranglain, kecuali mencantumkan sumber referensi secara jelas dengan menyebutkan nama pengaranag dan dicantumkan dfalam daftar pustaka.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila dikemudian hari terdapat penyimpangan dan ketidakbenaran dalam pernyataan ini, maka saya bersedia menerima sanksi dengan aturan yang berlaku di Bapelkes Cikarang.
Jakarta, 11 Juli 2022
Yang Membuat Pernyataan Materai Rp. 10.000
Fitria Khairun Nisa
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Allah SWT dan kepada Junjungan Nabi Besar Muhammad SAW, yang telah memberi kekuatan, kesempatan dan kemudahan dalam menyelesaikan laporan aktualisasi untuk memenuhi persyaratan seminar aktualisasi Pelatihan Dasar Calon
Pegawai Negeri Sipil Golongan III Angkatan 7 tahun 2022 yang dilaksanakan di Balai Besar
Pelatihan Kesehatan Cikarang. Penyelesaian laporan aktualisasi ini tidak lepas dari bimbingan, pengarahan, dan bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis menyampaikan ucapan terimakasih kepada :
1. Ibu Asna Damayanti, SE, MARS selaku mentor yang telah menyediakan waktu, tenaga, dan pikiran untuk mengarahkan penulis dalam membuat rancangan aktualisasi;
2. Bapak Alfred Ariyanto, S.Si, Apt, M.Si selaku coach yang telah menyediakan waktu, tenaga, dan pikiran untuk mengarahkan penulis dalam membuat rancangan aktualisasi;
3. Seluruh pengampu materi dan staf Bapelkes Cikarang yang telah membimbing penulis dalam pembelajaran distancelearningLATSAR CPNS Kemenkes Bapelkes Cikarang 2022;
4. Rekan-rekan peserta Pelatihan Dasar Golongan III Angkatan 7 Kemenkes RI Bapelkes Cikarang 2022;
5. Almarhum kedua orang tua, keluarga, sahabat, dan rekan kerja yang senantiasa mendoakan dan mendukung penulis dalam mengikuti Pelatihan Dasar CPNS Golongan III Angkatan 7 Kemenkes Bapelkes Cikarang 2022. Penulis menyadari sepenuhnya bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, saran dan kritik yang bersifat membangun sangat diharapkan demi kesempurnaan laporan aktualisasi ini. Akhirnya penulis berharap semoga apa yang telah penulis selesaikan dapat bermanfaat bagi kita semua
Jakarta, Juli 2022
Fitria Khairun Nisa, SE
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL........................................................................................................i LEMBAR PERSETUJUAN...............................................................................................ii LEMBAR PENGESAHAN ..............................................................................................iii SURAT PERNYATAAN ORISINALITAS..........................................................................iv KATA PENGANTAR.....................................................................................................v DAFTAR ISI .............................................................................................................vi PENDAHULUAN Latar Belakang.....................................................................................................1 Tujuan Umum…………………………………………………………………………………………………..1 Tujuan Khusus.…………………………………………………………………………………………………2 Manfaat……………………………………………………………………………………………………………2 Profil Rumah Sakit Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita (RSJPDHK)…………….2 Visi dan Misi……………………………………………………………………………………………………..2 Nilai-Nilai Organisasi..……..………………………………………………………………………………..3 Uraian Tugas Peserta………………………………………………………………………………………..3 Struktur Organisasi RSJPDHK…………………………………………………………………………….4 Struktur Organisasi Keuangan dan BMN RSJPDHK……………………………………………….5 ANALISIS ISU DALAM PELAKSANAAN TUGAS DAN FUNGSI Pra Analisis…………………………………………………………………………………….……………….6 Analisis dan Penetapan Isu Utama…………………………………………………………………….7 Analisis Masalah Penyebab Isu Utama……………………………………………………………….9 Gagasan Kreatif / Alternatif Penyelesaian Isu………………………………………………….…10 Rekomendasi Penyelesaian Isu .….11 Matriks Kegiatan Aktualisasi…………………………………………………………………………….12 Matriks Rekapitulasi Habituasi………………………………………………………………………….32
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1 Struktur Organisasi RSJPDHK.……..............................................................4 Gambar 1.2 Struktur Organisasi Direktorat Akuntansi dan BMN 5
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Sebagai salah satu rumah sakit pusat milik pemerintah, sudah semestinya seluruh bagian
internal rumah sakit memahami betul hal-hal terkait dengan kedudukan, peran, hak dan kewajiban ASN. Pemahaman yang baik serta mendalam mengenai hal-hal tersebut diharapkan
seluruh pegawai dapat melakasanakan tugas dan kewajibannya dengan baik dan optimal serta mendapatkan hak yang sudah ditetapkan oleh aturan pemerintah. Kinerja yang baik seluruh
pegawai akan berdampak kepada optimalnya kualitas pelayanan yang diberikan kepada
masyarakat luas pengguna layanan Rumah Sakit Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita
(RSJPDHK). Dalam upaya untuk memberikan kinerja yang terbaik, maka perlu dilakukan evaluasi
berkala serta perbaikan-perbaikan dari berbagai lini, termasuk dari struktur terkecil yang ada di instansi RSJPDHK.
Pada saat ini di Unit Akuntansi RSJPDHK masih terjadi beberapa isu yang diperlukan
penyelesaian atau tindak lanjut agar kinerja Sub Substansi Akuntansi RSJPDHK menjadi lebih baik dan mewujudkan Smart Governance Beberapa hal diantaranya adalah Belum Optimalnya Sistem
Penyusunan Laporan Keuangan yang Ffektif dan Efisien. Hal ini dapat mengakibatkan
keterlambatan terbitnya Laporan Keuangan seperti Laporan Operasional, Neraca dan Perubahan
Ekuitas sebagai output atau hasil kerja dari Sub Substansi Akuntansi guna informasi dasar
pengambilan keputusan dan kondisi teraktual RSJPDHK sebagai satuan kerja (Satker)
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI seperti contoh POBO (Pendapatan Operasional dan Beban Operasional) yang didapat dari Laporan Operasional sebagai indikator capaian output satker pada masa periode tertentu dan pula menjadi dasar pengambilan keputusan. Untuk itu, masalah ini perlu untuk segera diselesaikan agar Laporan Keuangan menjadi akuntabel dan tepat waktu.
1.2 Tujuan Umum
Tujuan umum dari penulisan ini adalah untuk memperbaiki kinerja Rumah sakit Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita secara keseluruhan agar dapat mencapai visi RSJPDHK yaitu menjadi Pusat Kardiovaskular Setara Asia.
1.3 Tujuan Khusus Tujuan khusus dari penulisan ini adalah untuk Menyusun Laporan Keuangan
dengan sistem yang optimal/terintegrasi secara efektif dan efisien di Sub Substansi Akuntansi dan
1
untuk memperbaiki dan meningkatkan kinerja penulis dan kinerja Sub Substansi Akuntansi, serta sebagai wujud menginternalisasikan nilai-nilai dasar ASN BerAKHLAK dalam kehidupan sehari-hari.
Manfaat dari kegiatan aktualisasi ini adalah menjadikan pengambilan keputusan secara cepat dan akurat baik bagi internal maupun eksternal lebih tepat dan akurat mencerminkan keadaan yang sebenarnya pada suatu satker di tempat penulis bekerja serta menerapkan cara bekerja/berorientasi pelayanan yang baik, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif dan kolaboratif.
Rumah Sakit Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita (RSJPDHK) merupakan rumah sakit khusus yang menjadi Pusat Rujukan Nasional untuk penanganan penyakit jantung dan pembuluh darah (kardiovaskular). Sebagai Pusat Jantung Nasional (National Cardiovascular Centre), selain menyediakan pelayanan kesehatan jantung, RSJPDHK juga dikembangkan sebagai wahana pendidikan serta pelatihan, dan penelitian dalam bidang kesehatan kardiovaskular.RSJPDHK sudah
berhasil meraih beberapa akreditasi, diantaranya adalah akreditasi rumah sakit pendidikan oleh
Kementerian Kesehatan RI pada tahun 2014, Akreditasi KARS Paripurna pada tahun 2018, Akreditasi KARS Internasional pada tahun 2019, serta Akreditasi Internasional Joint Commission International (JCI) pada tahun 2019.
1.6 Visi dan Misi
RSJPDHK memiliki visi yaitu “Pusat Kardiovaskular Setara Asia”. Visi tersebut dijabarkan dalam misi yang dicanangkan sebagai berikut:
a. Memberikan pelayanan kardiovaskular berkualitas dan berbasis bukti ilmiah
b. Meningkatkan akses masyarakat dalam memperoleh pelayanan kesehatan kardiovaskular
c. Meningkatkan riset dan pengembangan teknologi kardiovaskular,
d. Meningkatkan profesionalisme SDM,
e. Memberikan kontribusi dalam pencapaian indikator kardiovaskular,
f. Memberikan kepuasan bagi pasien dan peserta pendidikan/pelatihan tenaga kesehatan.
2
1.4 Manfaat
1.5 Profil Rumah Sakit Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita (RSJPDHK)
1.7 Nilai-nilai Organisasi
RSJPDHK memiliki tagline yaitu “Asian Leader”, dan nilai-nilai budaya utama yang diterapkan adalah I CARE, yaitu:
a. Integrity Kesesuaian komitmen dan tindakan akan menjadi tolok ukur penilaian dari jasa yang ditawarkan oleh RSJPDHK
b. Competence Sebagai rumah sakit rujukan terakhir kardiovaskular, RSJPDHK harus memiliki dan mengembangkan kompetensinya di bidang kardiovaskular lewat pelayanan, pendidikan dan riset yang berkualitas tinggi
c. Accessability RSJPDHK berupaya keras membuka pintu pelayanan selebarlebarnya kepada seluruh pihak yang membutuhkan tanpa terkecuali
d. Reliability Sebagai rumah sakit dengan kompetensi utama di bidang kardiovaskular, RSJPDHK akan mengedepankan kualitas demi menjadi rumah sakit yang paling dipercaya oleh seluruh pihak
e. Excellence Selain kompetensi medis yang unggul, RSJPDHK berkomitmen memberikan pelayanan unggul yang berorientasi pada kebutuhan pasien Sumber : Website Resmi
RSJPDHK
1 8 Uraian Tugas Peserta
Tabel 1.1 Kegiatan Tugas Pokok Jabatan
3
NO. Kegiatan Tugas Pokok Jabatan Sumber 1 Menyusun Laporan Utang Dashboard SKP 2 Menyusun Laporan Piutang Dashboard SKP 3 Menyusun Laporan Rasio Keuangan Dashboard Kemenkeu SKP 4 Menyusun Laporan Dewas SKP 5 Menyusun Laporan Neraca SKP 6 Menyusun Laporan Operasional SKP 7 Menyusun Laporan Perubahan Ekuitas SKP 8 Melaksanakan monitoring e-rekon LK Kementerian Keuangan SKP 9 Melaksanakan Reviu Keuangan SKP 10 Melaksanakan Modul Akuntansi pada Aplikasi SIMKEU Terintegrasi SKP
Gambar 1.1
STRUKTUR ORGANISASI
RS JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH HARAPAN KITA
4
Gambar 1.2
STRUKTUR ORGANISASI
DIREKTORAT KEUANGAN DAN BARANG MILIK NEGARA
RS JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH HARAPAN KITA
5
2.1 PRA ANALISIS
2.1.1
Masih terjadinya keterlambatan berkas bukti kas/bank penerimaan yang diterima
oleh Sub Substansi Akuntansi di Rumah Sakit Jantung dan Pembuluh Darah
Harapan Kita pada tahun 2022
Pada dasarnya akuntansi adalah sebuah proses pencatatan transaksi keuangan dan mengolah data transaksi dan menyajikan sebuah informasi terhadap pihak-pihak yang berhak dan berkepentingan (Winarno, 2006). Sebuah pencatatan juga dipengaruhi oleh berkas atau bukti transaksi yang datang, idealnya bukti transaksi terjadi pada saat transaksi tersebut juga terjadi dan dibuatkan sebuah vocer.
Vocer yang dijadikan dasar pencatatan transaksi tersebut akan dijadikan bahan dasar pembuatan Laporan Keuangan, dengan demikian sampainya vocer kepada phiak Sub Substansi Akuntansi merupakan hal yang krusial.
Cepat lambatnya berkas yang diterima oleh Sub Substansi Akuntansi mencakup berkas pengeluaran kas/bank dan penerimaan kas/bank. Ini dikarenakan adanya alur yang panjang dan proses memakan waktu cukup lama untuk sebelum mnenjadi berkas yang valid untuk dijadikan bukti pencatatan oleh sub Sub Substansi Akuntansi
2.1.2 Belum Memadainya Tempat Penyimpanan Arsip Data Keuangan di Rumah Sakit
Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita Tahun 2022
Arsip merupakan salah satu hal yang sangat penting dan fundamental dalam pertanggungjawaban sebuah administrasi dalam pengelolaan birokrasi baik pemerintah maupun perusahaan. Banyak permasalahan yang terjadi hanya diakibatkan oleh salah urusnya tempat penyimpanan arsip pada setiap organisasi atau sistem birokrasi pemerintah selama ini (Melizubaidah Mahmud).
Beberapa dampak akibat tempat penyimpanan arsip yang tidak memadai diantaranya asrip akan tertumpuk kurang teratur dan menyulitkan dalam
pengelompokkan dan mencari arsip yang dibutuhkan. Mengingat tempat arsip yang tidak memadai ini adalah di Sub Substansi Akuntansi yaitu arsip berupa bukti kas/bank penerimaan dan juga pengeluaran maka akan menghambat salah satu kegiatan seperti permintaan auditor untuk melakukan proses pemeriksaan dalam menentukan apakah
6
BAB II ANALISIS ISU DALAM PELAKSANAAN TUGAS DAN FUNGSI
pencatatan sub subtansi akuntansi berdasarkan arsip bukti kas/bank penerimaan dan pengeluaran sesuai dengan yang dilaporkan dalam Laporan Keuangan.
2.1.3 Belum Optimalnya Sistem Informasi Keuangan Untuk Menghasilkan Laporan
Keuangan Di Rumah Sakit Jantung Dan Pembuluh Darah Harapan Kita Tahun 2022
Salah satu bentuk dari manajemen ASN yang baik adalah terciptanya kinerja yang optimal dari ASN. Kinerja yang optimal salah satunya ditandai dengan akuntabilitas yang baik, seperti ketepatan waktu dalam memberikan laporan. Namun, dalam proses
pembuatan Laporan Keuangan di Rumah Sakit Jantung dan Pembuluh Darah Harapan
Kita masih belum cukup efisien karena masih dilakukan secara manual Proses yang dapat dikatakan masih manual tersebut juga berdampak pada waktu yang cukup lama untuk menyusunnya dan rentan terjadinya kesalahan . Hal tersebut berdampak langsung terhadap penyusunan Laporan Keuangan yang sering terbit dengan tidak tepat waktu. Pada dasarnya sistem informasi yang optimal diharapkan akan meningkatkan efektifitas dan efisiensi kerja. Dimana hal tersebut akan membantu proses penyusunan
Laporan Keuangan yang dapat digunakan untuk kebutuhan internal maupun eksternal secara tepat waktu dan akuntabel namun, hal yang terjadi sekarang ini adalah sistem informasi keuangan yang belum optimal untuk diterapkan dan dapat menghasilkan
Laporan Keuangan dikarenakan sistem informasi tersebut masih dalam proses dan belum sampai di Sub Substansi Akuntansi untuk digunakan.
2.2 Analisis dan Penetapan Isu Utama
Isu-isu yang telah diidentifikasi tersebut kemudian dianalisis menggunakan metoda pemilihan prioritas isu USG (Urgency, Seriousness, Growth) untuk menentukan core issue yang akan digunakan dalam pelaksanaan aktualisasi. Cara menggunakan metode ini adalah dengan menilai tingkat urgensi, keseriusan, dan perkembangan isu dalam skala 1-5 dimana
skala 5 menunjukkan bahwa isu sangat mendesak, serius dan berkembang, berturut-turut hingga ke skala 1 yang menunjukkan bahwa isu sangat tidak mendesak, serius, dan berkembang. Setelah dilakukan penilaian, seluruh nilai dari kriteria urgensi, keseriusan, dan perkembangan isu kemudian dijumlahkan dan dilakukan pemeringkatan. Isu yang memiliki total nilai tertinggi akan dipilih sebagai isu utama atau prioritas. Dari hasil Analisis Prioritas Isu dengan Metode USG yang disajikan pada table dibawah ini. Isu yang memiliki peringkat pertama dan merupakan isu utama adalah yang memiliki skor tertinggi.
7
Rumusan isu :
A. Masih terjadinya keterlambatan berkas bukti kas/bank penerimaan yang diterima oleh Sub Substansi Akuntansi di Rumah Sakit Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita pada tahun 2022
B. Belum Memadainya Tempat Penyimpanan Arsip Data Keuangan di Rumah Sakit Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita pada tahun 2022
C. Belum Optimalnya Sistem Informasi Keuangan Untuk Menghasilkan Laporan Keuangan di Rumah Sakit Jantung Dan Pembuluh Darah Harapan Kita Tahun 2022
Tabel 2.1 Rumusan Isu dengan Metode USG
Isu U S G Jumlah Prioritas
Masih terjadinya keterlambatan berkas
bukti kas/bank penerimaan yang diterima
oleh Sub Substansi Akuntansi di Rumah
Sakit Jantung dan Pembuluh Darah
Harapan Kita pada tahun 2022
Belum Memadainya Tempat Penyimpanan
Arsip Data Keuangan di Rumah Sakit
Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita
pada tahun 2022
Belum Optimalnya Sistem Informasi
Keuangan Untuk Menghasilkan Laporan
Keuangan di Rumah Sakit Jantung Dan
Pembuluh Darah Harapan Kita Tahun 2022
4 4 3 11 II
3 3 3 9 III
5 4 5 14 I
Urgency atau urgensi, menurut Kotler dan Armstrong (2001) adalah seberapa mendesak suatu isu harus diselesaikan jika dikaitkan dengan waktu yang tersedia. Isu mengenai durasi yang dibutuhkan dalam pembuatan laporan keuangan mendapat nilai yang cukup tinggi, artinya isu tersebut harus segera diselesaikan. Demi tercapainya kinerja yang baik yaitu salah satunya dengan Menyusun Laporan Keuangan dengan akuntabel dan tepat waktu, maka isu ini harus segera diselesaikan.
Kemudian, kriteria selanjutnya yaitu Seriousness atau tingkat keseriusan menurut Kotler dan Armstrong adalah seberapa serius isu perlu dibahas jika dihubungkan dengan akibat yang timbul
8
dengan penundaan pemecahannya. Tidak validnya data yang disebabkan oleh isu ini akan
mengakibatkan terdistorsinya informasi dari Laporan Keuangan yang disusun dan menjadikan laporan tidak dapat merepresentasikan kondisi aktual satker terkait. Namun demikian, yang dapat diupayakan oleh penulis di internal Sub Substansi Akuntansi adalah dengan mendorong dan mengupayakan Sistem Manajemen Keuangan diterpakan di seluruh unit substansi keuangan.
Kriteria terakhir adalah growth atau perkembangan isu. Apabila isu ini dibiarkan terus berlarut, maka kebijakan yang akan diambil dengan dasar Laporan Keuangan tersebut menjadi tidak akuntabel. Sehingga berdampak pada penyerahan laporan kepada pimpinan untuk proses pengambilan keputusan. Berdasarkan pertimbangan melalui tiga aspek tersebut, maka penulis merumuskan isu utama, yaitu “Belum Optimalnya Sistem Informasi Keuangan Untuk
Menghasilkan Laporan Keuangan di Rumah Sakit Jantung Dan Pembuluh Darah Harapan Kita Tahun 2022” dan sekaligus dapat menerapkan ASN yang adaptif dan kompeten sehingga terwujudnya SMART ASN.
2.3 Analisis Masalah Penyebab Isu Utama
Fishbone diagram digunakan ketika kita ingin mengidentifikasi kemungkinan penyebab masalah dan terutama ketika sebuah team cenderung jatuh berpikir pada rutinitas (Tague, 2005, p. 247).
Suatu tindakan dan langkah improvement akan lebih mudah dilakukan jika masalah dan akar penyebab masalah sudah ditemukan. Manfaat fishbone diagram ini dapat menolong kita untuk menemukan akar penyebab masalah secara user friendly, tools yang user friendly disukai orang-orang di industri manufaktur di mana proses di sana terkenal memiliki banyak ragam variabel yang berpotensi menyebabkan munculnya permasalahan (Purba, 2008, para. 1–6).
Fishbone Diagram
Surroundings
Banyaknya perubahan mapping nama-nama akun
Keterbatasan SDM
Suppliers
Masih belum selesainya perancangan modul pelaporan
Belum optimalnya sistem informasi keuangan untuk menghasilkan
Laporan Keuangan di Rumah Sakit
Sistem masih belum terintegrasi secara keseluruhan
Skills Systems
Jantung dan
Pembuluh Darah
Harapan Kita 2022
9
2.4 Gagasan Kreatif / Alternatif Penyelesaian Isu
Isu: Belum Optimalnya Sistem Informasi Keuangan Untuk Menghasilkan Laporan Keuangan di Rumah Sakit Jantung Dan Pembuluh Darah Harapan Kita Tahun 2022
Tabel 2.2 Alternatif Penyelesaian Masalah
Penyebab Masalah Dampak yang Terjadi Bila
Masalah Tidak Diselesaikan
Rekomendasi Penyelesaian Masalah
Banyaknya perubahan mapping nama-nama
akun
Munculnya akun-akun yang
sudah tidak ter-update dan
tidak memiliki saldo dapat
mengakibatkan buruknya
tampilan Laporan Keuangan
secara kesuluruhan
Berkolaboratif dengan Substansi SIRS
dalam memberikan rincian
perubahan mapping nama-nama
akun terkini sesuai kebutuhan dan
keadaan yang relevan
Masih belum selesainya perancangan modul pelaporan
Akan terhambatnya proses
penerapan selanjutnya sehingga
berdampak pada laporan
keuangan yang terbit kurang
auntabel dan tidak sesuai
jadwal
Berpartisipasi dengan bertanggung
jawab memberikan saran dan kritik
membangun dalam pengembangan
sistem keuangan agar dapat segera
diimplementasikan secara
menyeluruh dan terintegrasi
Keterbatasan SDM
Menghambat perancangan
modul pelaporan untuk segera
dibuatkan dan digunakan
Memberikan sosialisasi kepada staf
Sub Substansi Akuntansi terkait atas
tampilan modul pelaporan apa saja
yang dapat membantu untuk
memaksimalkan penyusunan Laporan
Keuangan
Sistem masih belum terintegrasi secara keseluruhan
Terlambatnya penyusunan
Laopran Keuangan karna
prosesnya lebih memakan
waktu dan lebih tingginya
tingkat kesalahan
Berkolaboratif membantu menyusun
tampilan modul sistem secara cermat, teliti dan bertanggung jawab kepada
pihak pembuat sistem agar dapat
segera diintegrasikan dan digunakan
10
2.4 Rekomendasi Penyelesaian Isu:
✓ Berkolaboratif dengan Substansi SIRS dalam memberikan rincian perubahan mapping namanama akun terkini sesuai kebutuhan dan keadaan yang relevan demi menghasilkan Laporan
Keuangan yang akuntabel, terkini dan berkualitas
✓ Berpartisipasi dengan bertanggung jawab memberikan saran dan kritik membangun dalam pengembangan sistem keuangan agar dapat segera diimplementasikan secara menyeluruh
dan terintegrasi
✓ Memberikan sosialisasi kepada staf Sub Substansi Akuntansi terkait atas tampilan modul pelaporan apa saja yang dapat membantu untuk memaksimalkan penyusunan Laporan
Keuangan
✓ Berkolaboratif membantu menyusun tampilan modul sistem secara cermat, teliti dan bertanggung jawab kepada pihak pembuat sistem agar dapat segera diintegrasikan dan digunakan
11
BAB III
RANCANGAN AKTUALISASI
3.1 Matriks Kegiatan Aktualisasi
Unit Kerja : Sub Substansi Akuntansi
Identifikasi Isu :
1. Masih terjadinya keterlambatan berkas bukti kas/bank penerimaan yang diterima oleh Sub Substansi Akuntansi di RSJPDHK
Pada tahun 2022
2. Belum Memadainya Tempat Penyimpanan Arsip Data Keuangan di RSJPDHK pada tahun 2022
3. Belum Optimalnya Sistem Informasi Keuangan Untuk Menghasilkan Laporan Keuangan di RSJPDHK Tahun 2022
Isu yang Diangkat : Belum Optimalnya Sistem Informasi Keuangan Untuk Menghasilkan Laporan Keuangan di RSJPDHK Tahun 2022
12
No Kegiatan Tahapan kegiatan
Di RSJPDHK Tahun 2022
Output / Evidence
Keterkaitan dengan
substansi mata
pelatihan agenda 2
Kontribusi
terhadap visi
misi organisasi
Penguatan nilai organisasi
1 2 3 4 5 6 7
1 Diskusi
kelanjutan
tampilan dan
rancangan
modul pelaporan
pada Sub
Substansi
Akuntansi
Rumah Sakit
Jantung dan
Pembuluh Darah
Harapan Kita
RSJPDHK
a. Berkonsultasi
dengan pimpinan dan
meminta ijin untuk
melanjutkan kegiatan
koordinasi dengan
Substansi SIRS
Output: Catatan
hasil konsultasi
dengan pimpinan
(mentor)
Saya akan berkonsultasi
kepada pimpinan dengan
sopan dan santun (Etika
Publik)
Diskusi kelanjutan
tampilan dan
rancangan modul
pelaporan pada
Sub Substansi
Diskusi kelanjutan
tampilan dan rancangan
modul pelaporan pada
Sub Substansi Akuntansi
Rumah Sakit Jantung
Evidence:Foto
sedang
dilakukannya
proses konsultasi
dengan pimpinan
Sub Substansi
Akuntansi
b. Menyampaikan
pendapat terkait
Output: Catatan
hasil diskusi
Saya akan menyampaikan
rencana kegiatan dengan
Akuntansi Rumah
Sakit Jantung dan
Pembuluh Darah
Harapan Kita
RSJPDHK ini akan
membantu untuk
meningkatkan
kinerja pegawai
dalam melakukan
proses
dan Pembuluh Darah
Harapan Kita RSJPDHK
ini berguna untuk
memastikan penulis
dalam melaksanakan
semua kegiatannya
dengan tetap
menghormati dan
menjunjung tinggi
kaidah, hakekat dan
13
Tabel 3.1 Belum Optimalnya Sistem Informasi Keuangan Untuk Menghasilkan Laporan Keuangan
Kegiatan Tahapan kegiatan Output / Evidence
Keterkaitan dengan
substansi mata
Kontribusi
terhadap visi
Penguatan nilai
rencana kelanjutan
modul pelaporan yang
disesuaikan dengan
keadaan Sub Substansi
Akuntansi sesuai
dengan kebijakan
dengan pimpinan (mentor) tentang
rencana kelanjutan
modul pelaporan
pelatihan agenda 2
misi organisasi
organisasi 1 2 3 4 5 6 7
jujur, jelas, dan transparan (Akuntabilitas)
Saya akan menyampaikan
pendapat tentang kegiatan
yang akan dilanjutkan
berikutnya kepada
Evidence:Foto
sedang
dilakukannya
proses diskusi
dengan pimpinan
Sub Substansi
Akuntansi
pimpinan dengan sopan
dan santun (Etika Publik)
Dalam kegiatan ini, saya
mengimplementasikan nilai
sila ke- 4 yaitu dapat
menerima
masukan/pendapat ketika
berdiskusi dan
berkonsultasi dengan
mentor (Nasionalisme)
penyusunan
Laporan
Keuangan
sehingga membantu visi
instansi yaitu
menjadi Pusat
Kardiovaskular
Setara Asia
kebenaran atas laporan yang diberikan demi
menguatkan nilai
organisasi yaitu
Integritas
14
No
Kegiatan Tahapan kegiatan Output /
Evidence
Keterkaitan dengan
substansi mata
pelatihan agenda 2
Kontribusi
terhadap visi
misi organisasi
Penguatan nilai
organisasi
c. Berdiskusi dengan
Staf Akuntansi terkait
rencana modul
pelaporan dengan
penyesuaian
penginputan jurnal
piutang
Output: Catatan
hasil diskusi
dengan pimpinan
staf akuntansi
penginput jurnal
piutang
Saya akan berdiskusi
dengan teman staf
akuntansi dengan
responsif, berkualitas demi
mencapai kepuasan agar
modul yang digunakan
sehingga dapat
menyederhanakan proses
Evidence:Foto
sedang
dilakukannya
proses diskusi
dengan staf
akuntansi
penginputan jurnal piutang
yang berbasis digital
(Berorientasi Pelyanan)
yang nantinya akan
menghasilkan Laporan
Keuangan yang dapat
dipercaya (Akuntabel)
Saya akan membangun
kerjasama yang sinergis
demi tercapainya
15
No
1 2 3 4 5 6 7
Kegiatan Tahapan kegiatan Output / Evidence
Keterkaitan dengan
substansi mata
Kontribusi
terhadap visi
Penguatan nilai
pelatihan agenda 2
misi organisasi
organisasi 1 2 3 4 5 6 7
kebutuhan penguna sistem
dengan pengembang
sistem di temapat saya bekerja (Substansi IT RS) (Kolaboratif)
16
No
Kegiatan Tahapan kegiatan
Output / Evidence
Keterkaitan dengan
substansi mata
pelatihan agenda 2
Kontribusi
terhadap visi
misi organisasi
Penguatan nilai
d. Berdiskusi dengan
Staf Akuntansi terkait
rencana modul
pelaporan dengan
penyesuaian
penginputan jurnal
penerimaan atau
pelunasan piutang
Output: Catatan
hasil diskusi
dengan pimpinan
staf akuntansi
penginput jurnal
penerimaan atau
pelunasan piutang
Saya akan berdiskusi
dengan teman staf
akuntansi dengan
responsif, berkualitas demi
mencapai kepuasan agar
modul yang digunakan
sehingga dapat
menyederhanakan proses
penginputan jurnal
Evidence:Foto
sedang
dilakukannya
proses diskusi
dengan staf
akuntansi
penerimaan atau pelunasan
piutang yang berbasis
digital dan juga
mendengarkan apa yang
diharapkan (Berorientasi
Pelyanan) nantinya akan
menghasilkan Laporan
Keuangan yang dapat
dipercaya (Akuntabel)
17 No
organisasi 1 2 3 4 5 6 7
No
Kegiatan Tahapan kegiatan Output / Evidence
Keterkaitan dengan
substansi mata
pelatihan agenda 2
Saya akan membangun
Kerjasama yang sinergis
demi tercapainya
kebutuhan penguna sistem
(staf akuntansi) dengan
pengembang sistem di
tempat saya bekerja
(Substansi IT Rumah Sakit)
(Kolaboratif) dengan
tanpa mengedepankan
kepentingan tertentu
(Harmonis) sehingga
menghasilkan lingkungan
kerja yang kondusif
Kontribusi
terhadap visi
misi organisasi
Penguatan nilai
organisasi
18
1 2
3 4 5 6 7
No
Kegiatan Tahapan kegiatan
Output / Evidence
Keterkaitan dengan
substansi mata
pelatihan agenda 2
Kontribusi
terhadap visi
misi organisasi
Penguatan nilai
organisasi
1 2 3 4 5 6 7
2 Diskusi
kelanjutan
tampilan dan
rancangan
modul pelaporan
pada Substansi
(SIRS) Sistem
Informasi
Rumah Sakit
Jantung dan
Pembuluh Darah
Harapan Kita
RSJPDHK
a. Menanyakan
kepada SIRS
tentang sistem
yang sedang
dikemabangkan
untuk sub
substansi
Akuntansi
dibawah
tanggung jawab
siapa
Output:Catatan
hasil diskusi
dengan SIRS yang
menerangkan
sudah sampainya
aplikasi pendukung
sistem keuangan
Saya akan berkonsultasi
kepada Substansi SIRS
dengan sopan dan santun (Etika Publik).
Saya akan menunjukkan
sikap berdedikasi tinggi dan
menutamakan kepentingan
bersama bahwa apa yang
dilakukanini demi
Diskusi kelanjutan
tampilan dan
rancangan modul
pelaporan pada
Substansi (SIRS)
Sistem Informasi
RSJPDHK ini
merupakan salah
satu upaya untuk
Tahapan diskusi
kelanjutan tampilan dan
rancangan modul
pelaporan pada
Substansi (SIRS) Sistem Informasi RSJPDHK ini
menjadi salah satu
tahapan yang outputnya
akan digunakan untuk
Evidence:Form
Kunjungan dan
foto dengan
Substansi SIRS
kepentingan Instansi
(Loyal) dan juga
menunuukan sikap
semangat untuk melakukan
perubahan dengan bersikap
proaktif (Adaptif)
mempermudah
unit terkait dalam
melakukan
pengurutan
kegiatan
akuntansi oleh
mempermudah dan
memperlancar kegiatan
utama yaitu sinkronisasi
sistem keungan yang
lebih optimal dan
membantu
19
Kegiatan Tahapan kegiatan Output / Evidence
Keterkaitan dengan
substansi mata
Kontribusi
terhadap visi
Penguatan nilai
pelatihan agenda 2
misi organisasi
organisasi 1 2 3 4 5 6 7
b. Melanjutkan
dan membantu
pemetaan
rancangan
jurnal piutang
modul
pelaporan
untuk Sub
Substansi
Akuntansi yang
sudah
dibuatkan
Sebagian oleh
pemengang
tanggung jawab
aplikasi
keuangan
Output:Catatan
hasil diskusi
dengan SIRS yang
menerangkan
sudah sampainya
aplikasi pendukung
sistem keuangan
Saya akan membantu
untuk menjelaskan proses
terjadinya piutang pada
saat pasien datang
kunjungan baik pribadi
dengan jaminan BPJS
maupun jaminan
perusahaan sebagai wujud
Substansi SIRS guna
penyederhaan
proses pencatatan
(Berorientasi
Pelayanan)
dengan demikian
para staf dapat
meningkatakan
kemampuan
profesiaonalisme SDM.
Evidence:Form
Kunjungan dan
foto dengan
Substansi SIRS
saat melakukan
pembahasan
membantu kesulitas teman
SIRS dalam pekerjaan
mappingjurnal pada
aplikasi (Harmonis).
Saya akan membantu
memberikan saran atas
penegetahuan dan
pengalaman saya tetntang
jurnal piutang hingga
proses Penerimaan
menggunakan
bantuan sistem
sebagai
peningkatakan
akan IT di era
sekarang ini
(Adaptif)yang
juga wujud nyata
dari Msi RSJPDHK
yaitu
20
No
No
Kegiatan Tahapan kegiatan Output / Evidence
Keterkaitan dengan
substansi mata
Kontribusi
terhadap visi
Penguatan nilai
pelatihan agenda 2
misi organisasi
organisasi 1 2 3 4 5 6 7
pembayaran piutang
(Kompeten) dengan
demikian baik saya dan staf
SIRS dapat membangun
kemampuan untuk
menerapkan teamwork
yang baik (Learning
Agility)dan menghasilkan
suatu inovasi yang dapat
dikembangkan untuk
jangka waktu panjang
(Adaptif).
meningkatakan
profesionalisme
SDM
21
Kegiatan Tahapan kegiatan Output / Evidence
Keterkaitan dengan
substansi mata
pelatihan agenda 2
Kontribusi
terhadap visi
misi organisasi
Penguatan nilai
organisasi
c. Membantu SIRS
menjadi
narsumber dari
bisnis proses
piutang dari
beberapa
sumber unit
Output:Catatan
hasil diskusi
dengan SIRS
tentang bisnis
proses akuntansi
yang diberikan
oleh penulis
Saya menyampaikan bisnis
proses akuntansi dengan
jujur, jelas, dan transparan
(Akuntabel) serta
mengaitkannya dengan
proses penjurnalan dengan
memanfaatkan sumber
22
No
1 2 3
4 5 6 7
No
Kegiatan Tahapan kegiatan Output / Evidence
Keterkaitan dengan
substansi mata
pelatihan agenda 2
Kontribusi
terhadap visi
misi organisasi
Penguatan nilai
organisasi
lainnya sebagai
narasumber
Evidence:Form
Kunjungan dan foto dengan
Substansi SIRS
saat melakukan
diskusi
transaksi awal yang
terekam di kasir dan
bendahara sebagai wujud
kontribusi dan berupaya
memeberikan gagasan
terbaik (Loyal).
Saling melengkapi dari
setiap gagasan baik dari
sudut pandang Sub
Substansi Akuntansi dan
penerapan didalam sistem
akuntansi yang akan dibuat
oleh Substansi SIRS
(Kolaboratif) seingga
terbentuknya mekanisme
baru sebagai penyelesaian
masalah (Adaptif)
23
1 2 3 4 5 6 7
Kegiatan Tahapan kegiatan Output / Evidence
Keterkaitan dengan
substansi mata
Kontribusi
terhadap visi
Penguatan nilai
pelatihan agenda 2
misi organisasi
organisasi 1 2 3 4 5 6 7
d. Membantu
membuat
rancangan atas
jurnal yang
terjadi dari
setiap transaksi
piutang dengan
pemetaan mata
akun jurnal
terkait yang
sebelumnya
sudah dirinci (mappingchart
ofaccount)
Output:Rencana
rancangan jurnal-
jurnal turunan dari
transaksi yang
terjadi
Saya akan melakukan
persiapan pembuatan
jurnal-jurnal pada transaksi
yang akan terjadi dengan
cermat dan teliti (Akuntabel)
Penyiapan rancanagan
jurnal inibertujuan agar
Evidence:Rincian
bentukan jurnal
menjamin validitas dan kebenaran yang ada dan
tidak adanya manipulasi
didalamnya (Anti
Korupsi)
Terbuka dan menerima
saran serta masukan dari
Subtansi SIRS dan teman
sejawat (Nasionalisme)
Kegiatan ini juga menjadi
24
No
No
Kegiatan Tahapan kegiatan Output / Evidence
Keterkaitan dengan
substansi mata
pelatihan agenda 2
Kontribusi
terhadap visi
misi organisasi
Penguatan nilai
organisasi
3 4 5 6 7
salah satu upaya untuk
memastikan database yang
akan dimasukkan kedalam
sistem menjadi lebih valid
dan akurat untuk
pengambilan keputusan
(Komitmen Mutu)
25
1 2
No
Kegiatan Tahapan kegiatan
Output / Evidence
Keterkaitan dengan
substansi mata
pelatihan agenda 2
Kontribusi
terhadap visi
misi organisasi
Penguatan nilai
organisasi
1 2 3 4 5 6 7
3 Uji coba hasil
diskusi dengan
Substansi SIRS
kepada Sub
Substansi
Akuntansi
terkait
kelanjutan
rencana
rancangan
modul pelaporan
dalam sistem
keuangan
a. Melakukan
komunikasi dengan
pimpinan Sub
Substansi Akuntansi
atas tindak lanjut
rencana modul
pelalporan yang akan
dirancang oleh
Substansi SIRS untuk
melakukan
penginputan jurnal
Output:Catatan
perkembangan
atas tahapan
rencana rancangan
tampilan modul
Evidence:Foto
bukti komunikasi
dengan pimpinan
Saya akan membuat rincian
rencana dari hasil
koordinasi dengan
Substansi SIRS secara rinci
dan cermat demi
mendapatkan hasil yang
berkualitas (Kompeten)
dan menunjukan semangat
untuk melakukan
perubahan (Antusias)
Tahap uji coba
hasil diskusi
dengan Substansi
SIRS kepada Sub
Substansi
Akuntansi terkait
kelanjutan
rencana
rancangan modul
pelaporan dalam
sistem keuangan
ini merupakan
wujud nyata dari
Kegiatan uji coba hasil
diskusi dengan
Substansi SIRS kepada
Sub Substansi Akuntansi
terkait kelanjutan
rencana rancangan
modul pelaporan dalam
sistem keuangan ini juga
merupakan salah satu
tahapan yang
mengutkan nilainilai
budaya RSJPDHK yaitu
b. Melakukan
komunikasi dengan
teman staf Sub
Substansi Akuntansi
Output:Catatan atas tahapan
rencana rancangan
tampilan modul
Saya akan melakukan
sosialisi kepada teman atas
rancangan tampilan modul
yang akan dilakukan oleh
misi RSJPDHK yaitu
meningkatan profesionalisme
SDM
Competence,Integrity danExcellence
26
Kegiatan Tahapan kegiatan Output / Evidence
Keterkaitan dengan
substansi mata
pelatihan agenda 2
Kontribusi
terhadap visi
misi organisasi
Penguatan nilai
organisasi
atas tindak lanjut
rencana modul
pelalporan yang akan
dirancang oleh
Substansi SIRS untuk
melakukan
penginputan jurnal
Evidence:Foto
bukti komunikasi
dengan teman staf
Sub Substansi
Akuntansi
Substansi SIRS dengan
transparan dan dapat
dipercaya (Akuntabel).
Menyalurkan rencana
rancangan tersebut dengan
antusias dan proaktif
sebagai wujud dari
orientasi yang Adaptif dan
mengahasilkan kesediaan
bekerjasama yang sinergis (Sinergis)
c. Melakukan
pengecekan antara
rancangan modul yang
ada pada catatan
dengan rancangan
modul melalui tampilan
web
Output:Daftar
rincian atas
kesesuaian antara
catatan
sbebelumnya
dengan tampilan
modul
Saya akan membuat rincian
dari apa yang menjadi
rencana dengan apa saja
yang tersaji dalam modul
pelaporan secara rinci dan
cermat demi mendapatkan
hasil yang berkualitas
27
No
1 2 3 4 5 6 7
Kegiatan Tahapan kegiatan Output / Evidence
Keterkaitan dengan
substansi mata
pelatihan agenda 2
(Kompeten)
Evidence:Foto
tampilan modul pelaporan
d.Melakukan followup
dengan pimpinan Sub
Substansi Akuntansi
dan Substansi SIRS
tetang sesuai atau
tidaknya catatan
rancangan modul
dengan yang ada pada
tampilan modul
Output:Catatan
hasil followup
Saya akan melakukan
komunikasi kepada
Pimpinan Sub Substansi
Kontribusi
terhadap visi
misi organisasi
Penguatan nilai
organisasi
Evidence:Foto
pertemuan dengan
pimpinan dan
Substansi SIRS
dalam kegiatan
followuptersebut
Akuntansi dan penaggung
jawab modul Substansi
SIRS dengan sopan dan
santun (Etika Publik) dan
saling terbuka dalam
bekerja sama membahas
modul untuk meningkatkan
nilai tambah dan
menggerakkan
pemanfaatana berbagai
sumber daya untuk tujuan
28 No
1 2
3 4 5 6 7
Kegiatan Tahapan kegiatan Output / Evidence
Keterkaitan dengan
substansi mata
Kontribusi
terhadap visi
Penguatan nilai
pelatihan agenda 2
misi organisasi
organisasi 1 2 3 4 5 6 7
4 Sosialisasi
penggunaan
modul pelaporan
di Sub Substansi
Akuntansi
a.Melakukan kegiatan
sosialisasi penggunaan
modul pelaporan
dengan pengantar
pengenalan tampilan
Output:
Pemahaman akan pengertian modul
pelaporan pada
sistem informasi
keuangang oleh
Sub Substansi
AKuntansi
bersama (Kolaboratif)
Saya akan membantu
teman-teman lain untuk
belajar dan mengerti
tentang sistem informasi ini
dengan kualitas baik
(Kompeten) dengan cara
sopan dan santu serta
bersahabat (Etika Publik)
sehingga menciptakan
Sosialisasi
penggunaan
modul pelaporan
di Sub Substansi
Akuntansi
membantu
memenuhi misi
RSJPDHK yaitu
menjadi Pusat
Sosialisasi penggunaan
modul pelaporan di Sub Substansi Akuntansi
merupakan penguatan dengan menghormati dan menjunjung tinggi kaidah, hakekat dan kebenaran atas laporan yang diberikan demi
Evidence:Foto
saat kegiatsan
sosialisasi
lingkungan yang kondusif (Harmonis).
Kardiovaskular
Setara Asia dan
meningkatan
profesionalisme
SDM
menguatkan nilai
organisasi yaitu
Integritas
b.Melakukan kegiatan
testdrive pada modul
Output:
Pemahaman akan Saya akan membantu
teman-teman lain untuk
29
No
Kegiatan Tahapan kegiatan Output / Evidence
Keterkaitan dengan
substansi mata
Kontribusi
terhadap visi
Penguatan nilai
pelatihan agenda 2
misi organisasi
organisasi 1 2 3 4 5 6 7
pelaporan sistem
informasi keuangan
penggunaan modul
pelaporan pada
sistem informasi
keuangang oleh
Sub Substansi
AKuntansi
belajar menggunakan atau
mengoperasikan sistem
informasi keuangan ini
dengan kualitas baik
(Kompeten) dengan cara
sopan dan santu serta
bersahabat (Etika Publik)
sehingga menciptakan
Evidence:Foto
saat kegiatan
sosialisasi
lingkungan yang kondusif (Harmonis).
Sosialisasi ini saya akan
lakukan dengan
menggunakan fasilitas
kantor sehingga dapat
menggunakan barang milik
negara seperti ruangan, komputer dan OHP secara
efektif dan efisien
30
No
No
Kegiatan Tahapan kegiatan Output / Evidence
Keterkaitan dengan
substansi mata
Kontribusi
terhadap visi
Penguatan nilai
c.Melakuakn
pembukaan forum
tanya jawab atas
modul pelaporan
tersebut
Output:Catatan
saran dan kritik
Evidence:Foto
saat kegiatan
tanya jawab
pelatihan agenda 2
misi organisasi
organisasi 1 2 3 4 5 6 7
(Akuntabel)
Saya akan membuka forum
tanya jawab secara proaktif
dengan teman-teman
mengenai keseluruhan
tentang pengetahuan dan
penggunaan sistem aplikasi
dengan terbuka agar dapat
terus berinovasi dan
mengembangkan
kreativitas (Adaptif).
Saya akan memberikan
kesempatan kepada
berbagai pihak untuk
berkontribusi
(Kolaboratif) tanpa
membeda-bedakan status
baik staf pelaporan itu
31
Kegiatan Tahapan kegiatan Output / Evidence
Keterkaitan dengan
substansi mata
pelatihan agenda 2
Kontribusi
terhadap visi
misi organisasi
Penguatan nilai
organisasi
4 5 6 7
sendiri maupun staf diluar
pelaporan (Harmonis)
32
No
1 2
3
Penjadwalan
Tabel 3.2. Jadwal Kegiatan dan Tahapan Kegiatan Aktualisasi Belum Optimalnya Sistem Informasi Keuangan
Untuk Menghasilkan Laporan Keuangan Di RSJPDHK Tahun 2022 No.
1 Diskusi kelanjutan tampilan dan rancangan modul pelaporan pada Sub Substansi Akuntansi Rumah Sakit Jantung
dan Pembuluh Darah Harapan Kita RSJPDHK
1.1 Berkonsultasi dengan pimpinan dan meminta ijin untuk melanjutkan kegiatan koordinasi dengan Substansi SIRS
1.2 Menyampaikan pendapat terkait rencana kelanjutan modul pelaporan yang disesuaikan dengan keadaan Sub
Substansi Akuntansi sesuai dengan kebijakan
1.3 Berdiskusi dengan Staf Akuntansi terkait rencana modul pelaporan dengan penyesuaian penginputan jurnal piutang
1.4 Berdiskusi dengan Staf Akuntansi terkait rencana modul pelaporan dengan penyesuaian penginputan jurnal
penerimaan atau pelunasan piutang
2 Diskusi kelanjutan tampilan dan rancangan modul pelaporan pada Substansi (SIRS) Sistem Informasi Rumah
Sakit Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita RSJPDHK
2.1 Menanyakan kepada SIRS tentang sistem yang sedang dikemabangkan untuk sub substansi Akuntansi dibawah
tanggung jawab siapa
2.2 Melanjutkan dan membantu pemetaan rancangan jurnal piutang modul pelaporan untuk Sub Substansi Akuntansi
yang sudah dibuatkan Sebagian oleh pemengang tanggung jawab aplikasi keuangan
33
Minggu Ke1 2 3 4 5 6
Kegiatan
2.3 Membantu SIRS menjadi narsumber dari bisnis proses piutang dari beberapa sumber unit lainnya
2.4 Membantu membuat rancangan atas jurnal yang terjadi dari setiap transaksi piutang dengan pemetaan mata
akun jurnal terkait yang sebelumnya sudah dirinci (mappingchartofaccount)
3 Uji coba hasil diskusi dengan Substansi SIRS kepada Sub Substansi Akuntansi terkait kelanjutan rencana
rancangan modul pelaporan dalam sistem keuangan
3.1 Melakukan komunikasi dengan pimpinan Sub Substansi Akuntansi atas tindak lanjut rencana modul pelalporan
yang akan dirancang oleh Substansi SIRS untuk melakukan penginputan jurnal
3.2 Melakukan komunikasi dengan teman staf Sub Substansi Akuntansi atas tindak lanjut rencana modul pelalporan
yang akan dirancang oleh Substansi SIRS untuk melakukan penginputan jurnal
3.3 Melakukan pengecekan antara rancangan modul yang ada pada catatan dengan rancangan modul melalui
tampilan web
3.4 Melakukan followupdengan pimpinan Sub Substansi Akuntansi dan Substansi SIRS tetang sesuai atau tidaknya
catatan rancangan modul dengan yang ada pada tampilan modul
4 Sosialisasi penggunaan modul pelaporan di Sub Substansi Akuntansi
4.1 Melakukan kegiatan sosialisasi penggunaan modul pelaporan dengan pengantar pengenalan tampilan
4.2 Melakukan kegiatan testdrivepada modul pelaporan sistem informasi keuangan
4.3 Melakuakn pembukaan forum tanya jawab atas modul pelaporan tersebut
34
BELUM OPTIMALNYA SISTEM INFORMASI KEUANGAN
UNTUK MENGHASILKAN LAPORAN KEUANGAN DI RUMAH
SAKIT JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH HARAPAN KITA
TAHUN 2022