a.
pengalaman mengorganisir BJE, terutama bagaimana ideologi dan pemosisian
Yogyakarta, Alia Swastika, mencatat pelajaran-pelajaran penting dari
mereka tentang eksperimen geopolitik seni ini. Direktur Yayasan Biennale
kembali perjalanan selama satu dekade, dengan meminta para pelaku dan
inisiator gagasan Khatulistiwa untuk membagi pemikiran dan pandangan
lima titik dan diakhiri dengan kawasan Oseania.
karena menandai satu putaran bola dunia yang menjadi misi dari seri
Untuk merefleksikan pengalaman tersebut, kami mencoba untuk melihat
Penyelenggaraan Biennale Jogja XVI Equator #6 2021 ini menjadi istimewa
Kita berjumpa lagi dalam Newsletter “The Equator” edisi Juni 2021.
tahun yang lalu, dimulai dari India, Biennale Jogja Equator telah bersinggah di
khatulistiwa Yayasan Biennale Yogyakarta. Artinya, semenjak 2011, sepuluh
Dua anggota Dewan Pembina Yayasan Biennale Yogyakarta, Eko Prawoto dan
Nindityo Adipurnomo,