Bisnis Sulawesi Edisi 13 by sapriady putra

Bundling Marketing

Konsultasi Bisnis ... h. 3

XtreemRated Untuk Pecinta Olahraga Ekstrim Dompet TransStudioMall ... h.16

koran mingguan

Edisi 13 - I

15 - 21 Oct 2012 Rp.2,500,-

Sms Hotline 08113898000 info@bisnissulawesi.com www.bisnissulawesi.com BisnisSulawesi @bisnissulawesi

Referensi Bisnis Anda

Ironi Laju Pertumbuhan Properti Indepth... h. 4

QR code ini dapat di akses melalui smartphone dengan mengunduh aplikasi qr code scanner pada Market (Android), Blackberry app World, dan App Store (iphone/ipad). Dapat juga di akses melalui browser dengan alamat URL dk.balipost.com/ pub dan memasukkan kode angka dibawah code

Olahraga Ringan Untuk Desain Rumah Toko Kebugaran Rumah... h. 7

Hobi & Lifestyle... h. 9

Edisi 13 I 15 - 21 Oct 2012

Opini

Ironi Pertumbuhan Properti

Pertumbuhan bisnis properti yang berkembang pesat saat ini tentu jadi kabar menggembirakan bagi kita semua. Tingkat pertumbuhan yang kian tinggi berdampak pada perputaran uang yang tinggi pula. Oleh karena, sektor bisnis ini melibatkan banyak pihak dari berbagai lapisan masyarakat, mulai developer, kontraktor, tukang bangunan, penjual bahan bangunan, tenaga marketing, arsitek, dan lainnya. Tapi di sisi lain, pertumbuhan perumahan dan pemukiman baru seakan menjadi ironi pembangunan sebagaimana umumnya. Ada segelintir yang menikmati pertumbuhan perumahan dan pemukiman mewah ini. Tetapi lebih banyak lagi yang hanya bisa menjadi penonton dan membayangkan kemewahan dan fasilitas serta kenyamanan pemukiman elit dan ekslusif yang setiap hari dilewatinya. Harga rumah terus beranjak naik tanpa pernah turun. Berlari kencang jauh meninggalkan masyarakat berpenghasilan rendah. Rumah subsidi boleh saja menjadi solusi bagi pemerintah untuk mengadakan rumah yang terjangkau bagi kelompok ini. Bagi mereka ini membeli rumah sederhana bersubsidi saja jalannya tak mudah. Melewati proses persyaratan administrasi perbankan biasanya sudah cukup menyulitkan. Syarat berpenghasilan tetap dengan melampirkan slip gaji sering jadi batu sandungan pengajuan KPR. Itu soal sepele bagi sebagian orang, tapi masalah besar bagi kebanyakan orang. Kalau toh KPRnya disetujui pihak perbankan, mereka masih harus kembang-kempis setiap bulannya mempertahankan rumah cicilannya itu. Kebutuhan akan rumah bagi masyarakat kelas bawah berpenghasilan rendah adalah kebutuhan primer. Mereka tak pernah terbersit membeli rumah sekadar untuk investasi sebagaimana umumnya dilakukan kelompok high class. Rumah bagi masyarakat kelas bawah, untuk ditempati. Tempat berteduh dari hujan dan terik matahari serta tempat merawat kasih sayang bersama keluarga tercinta. Oleh karea itu, pemerintah sudah seharusnya memikirkan solusi yang lebih baik bagi masyarakat kelas bawah berpenghasilan rendah, yang jumlahnya cukup besar. Rumah murah yang terjangkau sekaligus proses mudah tak berbelit-belit. Itu tentu saja akan menjadi rencana besar yang pasti tak akan mudah jalan dan prosesnya. Bukan berarti tak mungkin. Seperti beberapa waktu lalu, kita disuguhkan tarik ulur antara Kemenpera dengan para pengembang terkait patokan harga rumah program FLPP yang awalnya ditetapkan sebesar Rp 70 juta di semua wilayah Indonesia. Artinya, pengadaan rumah terjangkau bagi masyarakat kelas menengah ke bawah berpenghasilan rendah harus menyeimbangkan dengan kepentingan pengembang. Tanpa keterlibatan aktif pengembang, program FLPP nasibnya akan jadi pepesan kosong. Pemerintah harus memutar otak lebih keras, mencari solusi lebih baik untuk pengadaan rumah yang terjangkau bagi masyarakat luas. Pertanyaannya, kepada siapa pemerintah akan berpihak?

Redaksi

Bisnis Sulawesi Grafik Rupiah Terhadap Dollar AS dalam Sepekan (Senin 8 - Jumat 12 Oktober 2012) SEBELUMNYA

INDEKS

HARI

/US$

Senin

Rp 9.590

Rp 9.582

Rp 9.612

8/-22

Selasa

Rp 9.612

Rp 9.605

Rp 9.615

7/-3

Rabu

Rp 9.615

Rp 9.635

Rp 9.619

-20/-4

Kamis

Rp 9.619

Rp 9.629

Rp 9.655

-10/-36

Jumat

Rp 9.655

Rp 9.624

31/31

PAGI/US$ SORE/US$

POINT

Diolah dari berbagai sumber Pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS menguat saat pembukaan awal pekan karena pelaku pasar merespon positif hasil pertemuan bank sentral Eropa (ECB) yang mempertahankan tingkat bunganya dan pernyataan pengaktifan program pembelian obligasi Uni Eropa jika ada negara yang mengajukan permintaan. Analis pasar uang Monex Investindo Futures Ariston Tjendra menyebutkan, apresiasi rupiah terhadap dolar AS berlanjut pascatingkat pengangguran AS anjlok ke level terendah sejak 2009 Namun, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS kembali melemah pada penutupan sore hari. Pelemahan terus terjadi hingga Kamis (11/10), dipicu kekhawatiran pelaku pasar terhadap krisis di Eropa.Penguatan rupiah kembali terlihat pada penutupan akhir pekan mencapai 31 point namun penguatan rupiah masih terbatas seiring melambatnya ekonomi global dan minimnya sentimen positif.

Aturan Menpera Batal

Angin Segar untuk Pengembang Oleh

Jhody Junaedi Anjari Group

Perjalanan panjang tentang aturan Menteri Perumahan Rakyat (Menpera) Pasal 22 ayat (3) Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2011 tentang Perumahan dan Kawasan Pemukiman, yang mengisyaratkan pengembang membangung hunian dengan ukuran minimal 36 meter persegi berakhir di meja Mahkamah Konstitusi. Rabu (3/10) sidang MK membawa angin segar bagi pengembang perumahan tipe kecil dan masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) yang selama kurang lebih 9 bulan tidak mampu membeli rumah tipe 21 karena peraturan Menpera tersebut. Ketika membacakan amar putusan di Jakarta, Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Mahfud MD menyatakan, ‘’Pasal 22 ayat (3) UU Perumahan dan Kawasan Permukiman bertentangan dengan UUD 1945 dan tidak mempunyai kekuatan hukum mengikat” Isi Pasal 22 ayat (3) yang menimbulkan kontroversi itu adalah luas lantai rumah tunggal dan rumah deret memiliki ukuran paling sedikit 36 meter persegi. MK dalam pertimbangannya menilai pasal tersebut tidak sesuai dengan daya beli sebagian masyarakat kita. Terutama masyarakat berpenghasilan rendah, yang hanya mampu memiliki rumah tipe 21 hingga tipe 27. Peraturan Menpera ini memang membingungkan pengembang juga masyarakat. Karena pengembang diharuskan membangun hunian dengan luas lantai minimal 36 meter persegi, namun sisi lain masih cukup banyak masyarakat tidak mampu mencicil rumah tipe 36. Kesempatan masyarakat memiliki hunian juga dipersulit aturan Bank Indonesia yang mengisyaratkan uang muka (DP) minimal untuk KPR (Kredit Pemilikan Rumah) sebesar 30 persen. Hal ini mengacu Surat Edaran BI No.14/10/DPNP tanggal 15 Maret 2012 tentang Penerapan Manajemen Risiko pada bank dalam rangka meningkatkan kehati-hatian bagi bank yang melakukan aktivitas pemberian KPR dan Kredit Kendaraan Bermotor. Seperti diketahui, Kebijakan pengetatan DP itu sendiri dipicu tingginya pertumbuhan KPR dapat mendorong peningkatan harga aset properti yang tidak mencerminkan harga sebenarnya (bubble) sehingga dapat

meningkatkan risiko kredit bagi bank-bank dengan jumlah kredit properti yang besar. Dilema soal hunian tipe kecil ini tidak saja pada persoalan kebijakan ukuran rumah dan nilai DP, para penggiat properti di Sulawesi menyatakan, rasio jumlah hunian tipe kecil yang ditargetkan pemerintah sejauh ini memang masih sangat jauh dari target. Beberapa pengembang di Makassar memilih untuk membangun hunian tipe 45 keatas disebabkan naiknya harga tanah dan margin keuntungan yang diharapkan lebih signfikan. Paling tidak pembatalan aturan untuk ukuran minimal hunian ini akan memberi kesempatan bagi masyarakat kelas menengah kebawah untuk memiliki rumah, ujar Asmar, salah satu staf marketing di sebuah perumahan di Makassar. Kota Makassar memang merupakan kota besar dengan pertumbuhan hunian paling pesat di Indonesia. Hingga akhir tahun 2012 masih akan dibangun beberapa perumahan beragam tipe di kota ini. Juga Kota Manado, mencatat pertumbuhan bisnis properti yang cukup menarik. Namun disayangkan, tidak banyak pengembang mau bermain di rumah tipe kecil. Selain karena peraturan pemerintah yang membatasi, dukungan bank penyedia kredit konstruksi untuk pengembang masih belum lancar. Kredit yang dimaksud khususnya FLPP (Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan). FLPP sendiri bertujuan menyalurkan dana pembiayaan perumahan kepada masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dengan tujuan meningkatkan akses sumber pembiayaan lewat Bank Pelaksana. Demikian diungkapkan Margustienny Oemar Ali, Pimpinan Badan Layanan Umum–Pusat Pembiayaan Perumahan (BLU-PPP), Kementerian Perumahan Rakyat. Pengelolaan dana FLPP diharapkan dapat membuat tingkat suku bunga KPR diturunkan, khususnya KPR Sejahtera. Bunga yang ditetapkan pun lebih rendah dibanding bunga pasar yaitu di bawah 10 persen, dengan cicilan tetap selama masa tenor. Program FLPP dapat memfasilitasi MBR untuk mengangsur KPR Sejahtera Tapak sampai Rp 80

juta. Sedangkan untuk kepemilikan Rumah Sejahtera Susun dimungkinkan untuk memfasilitasi maksimum Rp 135 juta Namun demikian, mekanisme pembiayaan (FLPP) dianggap satu faktor memperlambat penjualan unit perumahan tipe kecil. Karena belum tersosialisasikan dengan baik, utamanya terkait persyaratan administrasi. Penjualan unit perumahan tipe kecil cenderung melambat disebabkan mekanisme FLPP seperti Surat Pemberitahuan Pajak dan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Pengelolaan dana FLPP oleh BLU-PPP dimaksudkan untuk menghasilkan sumber dana murah berjangka panjang guna membantu MBR mendapatkan rumah sejahtera baik tapak maupun susun di seluruh daerah. Dengan skema tersebut diharapkan suku bunga perbankan bisa tetap di kisaran 8,15% hingga 9,95% selama tenor kredit 15 tahun. Di Kota Makassar sendiri hingga saat ini baru Bank BTN dan BNI yang menunjukkan progress dalam penyaluran FLPP tersebut. Namun dengan lahirnya keputusan MK, tentu saja penyaluran FLPP akan mengalami peninjauan ulang oleh kementerian Perumahann Rakyat. Dalam tanggapannya terkait keputusan MK, fokusnya saat ini memberikan rumah layak huni ke masyarakat. Singapura sekarang batasannya minimal 90 m2, Indonesia justru mengalamai kemunduran. Putusan MK akan mendongkrak penyerapan KPR bersubsidi tahun ini. Hingga pertengahan Agustus 2012, penyerapan FLPP 21.857 unit rumah dari target 143.200 unit. Rumah di bawah tipe 36 yang segera mendapat KPR 20.000 unit dan rumah yang akan mendapat bantuan prasarana, sarana, dan utilitas (PSU) 86.000 unit. Menarik untuk menanti bagaimana para pengembang menyikapi keputusan MK. Beberapa pengusaha properti di Makassar mengaku akan menghentikan pemberian subsidi bunga kredit untuk rumah tapak di bawah luasan 36 m2. Berita baiknya untuk konsumen adalah terbukanya kesempatan memiliki rumah dibawah tipe 36 m2. Namun peraturan uang muka minimal 30 persen juga harus di cermati, beberapa pengembang menawarkan kemudahan dengan memberi fasilitas cicilan uang muka yang langsung dibayarkan kepada developer.

Pemimpin Umum /Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab : Bali Putra Ariawan Pemimpin Perusahaan : Ni Luh Puspa Redaksi : Abe Khaliq, Effendy Wongsi, Gadis Kinanti, Mawardi, Seishar Karim Sulawesi Tengah : Agus Sudastra Sulawesi Utara : Yusak Imanuel Desain Grafis/ Fotografer : Sapriady Putra Alamat Redaksi /Iklan : Kompleks Gedung RRI Makassar (Gdng. Belakang Kantor RRI) Jalan Riburane No. 3 Makassar, Sulawesi Selatan, Telp. (0411) 5318686 redaksi@bisnissulawesi.com Marketing Iklan / Administrasi : Ni LUh Puspa, Dahlia (Layanan Iklan 09.30 – 16.30 Wita Setiap Hari Kerja) marketing@bisnissulawesi.com Tarif Iklan: Iklan baris Rp. 15.000/Baris (Minimum 2 Baris, Maksimun 10 Baris, Per Baris Maksimun 30 Karakter) Iklan Display BW Rp. 15,000,-/Mmk Iklan Display Full Colour Rp. 20,000,-/Mmk Advertorial BW Rp. 17,000,-/Mmk Advertorial Colour Rp.25,000,-/Mmk Iklan Keluarga/Sosial Rp. 10,000,-/Mmk iklan@bisnissulawesi.com Sirkulasi : Risma, Amna, Juna, Mahayasa(Palu-085395152206), Iksan(Manado-085299597144) Alamat Bagian Langganan : Kompleks Gedung RRI Makassar Harga Langganan : Rp. 10,000,-/Bln, Pembayaran Dimuka Harga Eceran Rp. 2,500,- sirkulasi@bisnissulawesi.com Terbit Mingguan Penerbit PT Bali Post

Ekbis / Perbankan

Edisi 13 I 15 - 21 Oct 2012

Kadin Setuju TDL Naik Sekaligus Wakil Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Natsir Mansyur mengatakan para pengusaha menyetujui rencana kenaikan tarif dasar listrik (TDL) per Januari 2013, namun kenaikannya sekaligus, bukan bertahap seperti diwacanakan. ‘’Naikkan saja sekaligus, kami pengusaha sudah setuju berapapun kenaikannya. Tidak usah dicicil dalam kurun waktu tertentu,’’ katanya di Jakarta, Rabu (10/10) lalu. Menurut dia, kenaikan tarif listrik secara bertahap akan membuat dunia usaha harus berkali-kali melakukan kalkulasi terkait biaya produksi yang ditimbulkan. Namun, jika tarif dinaikkan sekali, tinggal dilakukan rembuk bersama untuk menghitung biaya yang diperlukan. Dengan catatan,

jangan dinaikkan lagi 2-4 tahun kemudian. Penyesuaian harga produksi pasti dilakukan dengan mekanismenya akan dibebankan kepada konsumen dengan menaikkan harga jual. Natsir mengatakan, pihak pengusaha sebetulnya tidak mempermasalahkan kenaikan sebesar 15 persen dari tarif saat ini. ‘’Mau dinaikkan berapa pun tidak masalah, kenaikan itu kan demi merelokasi subsidi yang selama ini tidak tepat sasaran. Kami justru mendorong pemerintah untuk menghapus subsidi yang terlalu membebani APBN supaya dananya bisa untuk membangun infrastruktur,’’ katanya. Menurut dia, dana subsidi yang nantinya dialokasikan untuk infrastruktur, justru akan meng-

gerakkan perekonomian lebih cepat lagi. Pemerintah berencana menaikkan tarif dasar listrik (TDL) sebesar 15 persen per 1 Januari 2013 dengan sasaran utamanya pelanggan rumah tangga dengan daya 1.300 watt dan industri. Dengan kenaikan tarif listrik 15 persen, Kementerian ESDM memperkirakan akan tersedia dana untuk melayani sekitar 2,9 juta calon pelanggan rumah tangga baru di pedesaan yang telah mengajukan pemasangan sambungan listrik. Rencana yang diajukan pemerintah tersebut telah mendapat persetujuan Komisi VII DPR yang membawahi bidang energi yang juga menyepakati besaran subsidi listrik tahun berjalan 2013 sebesar Rp 78,63 triliun. (ant)

FAM Family Karaoke

Warnai Bisnis Karaoke Makassar Makassar (Bisnis Sulawesi) Bisnis rumah bernyanyi atau karaoke rupanya cukup menjanjikan di Kota Makassar. Jumlahnya pun mengalami perkembangan secara signifikan dari waktu ke waktu. Kini, kembali hadir sebuah tempat karaoke yang mengklaim hadir dengan konsep berbeda dan mengusung brand lokal ‘’Anging Mamiri’’ sebagai ciri khas kota Makassar yakni FAM Family Karaoke. Kehadiran FAM Family Karaoke jelas menambah panjang deretan tempat karaoke yang ada di Jalan Perintis Kemerdekaan. Setelah sebelumnya sudah ada di Nusa Tamalanrea Indah (NTI), Pizza Ria Café dan Inul Vista. Rata-rata tempat bernyanyi ini buka mulai pukul 09.00 wita dan tutup pukul 02.00 dini hari. Padahal, dari segi tata ruang, Tamalanrea dirancang untuk kawasan pendidikan dan kesehatan. Muhammad Arjuandi Fajar, Direktur utama FAM Family Karaoke, menyebutkan, pembangunan FAM Family Karaoke menghabiskan anggaran Rp 20 miliar. Menyediakan 38 room menggunakan nama dari berbagai neg-

ara di dunia. Grand Openingnya dilaksanakan 10 Oktober lalu dengan dibuka resmi Walikota Makassar Ilham Arief Sirajuddin. Pada kesempatan itu, Ilham sempat berduet bareng penyanyi Dian Ekawati membawakan lagu berjudul ‘’Sempurna’’ yang dipopulerkan Andra and The Backbone dan Gita Gutawa. FAM family karaoke menghadirkan konsep karaoke keluarga yang aman, bersih dan

terjangkau dengan fasilitas yang memanjakan pengunjung. Tempat ini juga menyediakan beberapa fasilitas menarik diantaranya free wi-fi, internet station, proyektor layar lebar, small to VVIP suite, touch screen monitor serta dilengkapi hingga 88.000 lagu. Selain itu, pengunjung juga dimanjakan dengan diskon 50 persen hingga akhir tahun ini. (abe)

Bisnis Sulawesi/abe

Suasana FAM Karaoke pada saat opening

Honda Beat Baru, 30 Persen Lebih Irit PT Astra Honda Motor (AHM) meluncurkan perubahan total sepeda motor matik (skutik) All New Honda Beat-FI yang 30 persen lebih irit dari versi sebelumnya. Paling tidak, ada tiga perubahan besar, sebagaimana dikatakan Presdir AHM Yusuke Hori, pada peluncuran All New Honda Beat dengan mesin injeksi, di Jakarta, Kamis (11/10) lalu. Pertama, All New Honda BeatFI yang mengusung mesin 110cc PGM-FI, lebih irit 30 persen dibandingkan generasi sebelumnya, dengan menggunakan

pengukuran ECE R40. Konsumsi bahan bakarnya tercatat 58 km/ liter. Kedua, bagasinya lima kali lebih luas menjadi 11,2 liter. Bisa memasukkan dua jas hujan atau barang lainnya dan ketiga, pijakan kaki lebih luas, dengan jok yang lebih lebar dan panjang, serta pijakan kaki pembonceng yang dapat dilipat, sehingga menciptakan posisi berkendara terbaik. Sepeda motor tersebut, akan dipasarkan OTR Jakarta Rp 12,9 juta/unit untk varian cast wheel dan untuk spoke wheel Rp 12,1

juta/unit. AHM juga menambahkan varian baru pada All New Beat yaitu combi brake sytem yang harganya dibandrol Rp 13,5 juta/unit. Eksekutif Wakil Presdir AHM Johannes Loman mengatakan Beat merupakan produk penting bagi Honda di segmen skutik bawah. ‘’Di segmen ini, kami menguasai 62 persen pasar,’’ ujarnya. Sejak diluncurkan pertama kali pada 2008, lanjut Loman, penjualan Honda Beat telah mencapai 3,5 juta unit sampai September 2012. (ant)

Konsultasi Bisnis Oleh Anshar Daud General Secretary IMA Sul-Sel

Bundling Marketing Jika Anda rajin memperhatikan iklan televisi atau sering mengunjungi outlet restoran cepat saji (Fast Food) seperti Mc’Donald’s, KFC, Texas, CFC dan lainnya, tentu saja Anda tidak asing dengan istilah Pahe (Paket Hemat), Panas (Paket Nasi), Pak Eko (Paket Ekonomis) dan sebagainya. Konsep paket (bundling) dalam pemasaran bukanlah sesuatu yang baru, hanya saja popularitasnya tidak terlalu menonjol. Bahkan kadang tidak begitu disadari oleh produsen maupun konsumen secara umum. Ketika kita makan siang di Warung Tegal, Warung Padang atau warung lainnya, banyak orang yang sering memesan nasi campur. Menu tersebut biasanya berupa sepiring nasi ditambah sejumlah lauk pauk seperti ayam, telur, tempe dan sayuran. Ini adalah contoh paket yang ditemui hampir di semua tempat dan telah ada sejak dulu. Jauh hari sebelum resto cepat saji memperkenalkan istilah di atas, kita telah mengenal dan sering makan nasi campur. Juga ada produk makanan tradisional semisal gado-gado. Saya tidak tahu persis apakah model nasi campur dan gado-gado mengilhami mereka untuk memasarkan dengan sistem paket atau memang karena hasil pengkajian dan pengadopsian konsep bundling marketing. Pemasaran ala paket (bundling) dapat dikelompokkan menjadi dua kategori, yaitu, product bundling (paket bundling) dan price bundling (paket harga). Beda antara keduanya relatif tidak jelas atau nyaris sama. Untuk mengidentifikasi apakah sebuah paket masuk kategori paket product atau paket harga, kita dapat melihat ada tidaknya hubungan saling ketergantungan antara barang atau jasa yang dipaketkan. Bila barang atau jasa yang dipaketkan berhubungan dan terintegrasi satu sama lain, maka paket tersebut adalah product bundling. Sedangkan barang atau jasa yang dijual dalam bentuk paket dengan harga yang biasanya lebih murah dibandingkan jika dijual satuan, adalah price bundling. Sebagai gambaran terhadap penjelasan ini adalah untuk pembelian barang seperti komputer dengan perangkat multi media, printer dan aksesorisnya dikategorikan paket produk. Namun untuk paket wisata yang dilengkapi tiket pesawat pp, penginapan, jalan-jalan ke lokasi tertentu, voucer belanja dan akomodasi lainnya, maka ini dikelompokkan sebagai paket harga. Di sekitar kita sehari-hari pemasaran dengan cara paket mulai banyak digunakan pemasar dari berbagai industri dan tidak terbatas pada barang dan jasa tertentu saja. Coba perhatikan industri otomotif misalnya, mereka sekarang tidak lagi sekedar menjual kendaraan, tetapi telah dilengkapi produk pendukung seperti fasilitas kredit, asuransi dan kontrak service maupun suku cadang. Begitu pula pengelola jasa wedding organizer, tidak hanya menyediakan gaun pengantin dan cathering namun memaketkannya dengan gedung (space), jasa cleaning service, tenaga security dan aksesories gedung bahkan kendaraan dan room hotel untuk beberapa malam. Dengan demikian, jika Anda ingin menikah atau menikahkan salah satu anggota keluarga, tidak usah pusing dengan urusan gedung, gaun pengantin, mobil, hidangan untuk tamu, MC, hiburan dan berbagai macam tetek bengek lainnya. Hubungi saja penyelenggara dan tinggal tentukan paket mana yang diinginkannya, maka semua urusan akan beres dan Anda sekeluarga dapat menjalani pesta tersebut dengan santai. Bersambung………..

Silahkan kirim opini anda tentang segala hal yang perlu mendapat perhatian serius, utamanya yang berkaitan dengan pertumbuhan ekonomi, bisnis dan keuangan ke dalam kolom “ruang umum” ini, sebagai kontrol masyarakat dalam berbagai aspek termasuk kinerja, pelayanan, kebijakan dan lain- lain.

08113898000

BisnisSulawesi

@bisnissulawesi

Indepth

Edisi 13 I 15 - 21 Oct 2012

Ironi Laju Pertumbuhan Properti

PERTUMBUHAN bisnis properti di Sulsel, khususnya wilayah Makassar dan sekitarnya, terus mengalami tren peningkatan. Arus deras urbanisasi membuat kebutuhan akan rumah dan hunian kian mendesak. Terlebih lagi, daya beli masyarakat saat ini juga cenderung menguat seiring pertumbuhan ekonomi di Sulsel yang makin berkembang pesat. Dalam catatan Real Estate Indonesia (REI) Sulsel, pertumbuhan properti sepanjang tahun 2012 meningkat hingga 10-15 persen di banding tahun lalu. Untuk tahun ini, REI Sulsel sendiri menargetkan pembangunan hingga 15.000 unit. Target ini naik 3.000 unit dibanding tahun lalu yang hanya 12.000 unit Tren positif pertumbuhan properti ini mendorong para pelaku properti, baik lokal maupun luar Sulsel, mulai percaya diri menggarap proyek properti yang khusus menyasar pangsa middlehigh, kelas menengah ke atas. Perumahan dan hunian mewah tumbuh pesat di kawasan pusat maupun pinggiran kota. BSA Land Jakarta misalnya, kini tengah memasarkan perumahan eksklusif perdananya, Royal Spring. Perumahan mewah dengan harga mulai Rp 400 jutaan ini berlokasi di Jl Tun Abdul Razak. Tak jauh dari lokasi itu, Group Ciputra yang telah lebih dulu membangun mahakarya perumahan mewah, Citraland Celebes. Arus perkembangan properti juga mulai meluas ke tipe hunian dan tempat tinggal mewah multiguna seperti apartemen dan kondominium. Di jantung kawasan bisnis Panakkukang, ada Royal Apartement. Selain itu, juga tengah digarap kondominium, Multi Niaga Building yang menawarkan 84 kamar berstatus kepemilikan seperti halnya rumah. Proyek kondominium ini yang digarap oleh Multi Niaga Group dengan nilai investasi mencapai Rp 70 miliar. Kendati harga terbilang super mahal hingga mencapai harga

tertinggi Rp 1,7 miliar per unit respon peminatnya cukup tinggi. ‘’Dari 500-an unit yang ditawarkan sekarang tersisa 60 unit,’’ ungkap Dewi Santi, staf marketing Royal Apartement di sela-sela pameran properti di Mall Ratu Indah. Sisi Lain Pertumbuhan Properti Di sisi lain, pertumbuhan perumahan dan permukiman yang berkembang pesat saat ini memunculkan berbagai persoalan. Harga rumah yang kian tak terjangkau masyarakat menengah ke bawah berpenghasilan rendah, program rumah subsidi yang tidak optimal dan tepat sasaran serta masalah lahan pertanian yang kian tergerus. Bagi kalangan menengah ke bawah yang umumnya berpenghasilan rendah, memiliki rumah di perumahan ekslusif seperti di Royal Spring untuk tipe terendahnya saja, sekitar Rp 400 juta, sama sekali jauh dari kemampuan finansial mereka. Bahkan untuk rumah biasa di perumahan non-ekslusif saja juga masih kesulitan. Selain itu, persyaratan administrasi sewaktu pengajuan KPR umumnya juga sulit dipenuhi oleh kalangan menengah ke bawah, khususnya lapisan masyarakat yang bekerja serabutan atau tak berpenghasilan tetap. Seperti Edi (35), penjual bakso pentol, warga Abdullah Daerang Sirua, yang sudah menetap 17 tahun di Kota Makassar mengaku belum bisa memiliki rumah. Penghasilannya dalam sebulan bisa mencapai Rp 2,5 juta. Tapi ia tetap sulit memenuhi persyaratan administrasi bank untuk pengajuan KPR seperti slip gaji atau keterangan usaha, dan lainnya. Begitupun dengan Harifin (34), warga Sudiang, kecamatan Biringkanaya. Profesinya sebagai tukang ojek membuat pengajuan KPR-nya selalu tertolak. Padahal ia mengaku dirinya merasa mampu dan bisa untuk membayar cicilan rumah sebesar Rp 2 juta setiap bulannya karena penghasilan dari ojekan-nya

digabung penghasilan sang Istri yang berprofesi sejenis bisa mencapai angka lebih dari tiga juta dalam sebulan. Baik Edi maupun Harifin, keduanya belum tertarik untuk membeli rumah program subsidi pemerintah. Meski harga murah, tapi lokasinya jauh dari pusat kota dan tidak strategis serta mendukung profesi keduanya karena berada di pinggiran kota yang sepi. Terkait kesulitan masyarakat bawah dan pekerja serabutan yang sebetulnya punya kemampuan membayar kredit tapi sulit disetujui KPR-nya lantaran jenis pekerjaannya dinilai kurang layak memenuhi persyaratan administrasi seperti di atas tadi, Direktur Properti Plus Indonesia (PPI), Tuty Suryani mengungkapkan tabungan perencaan perumahan yang digagas BNI Syariah bisa menjadi solusi. Peserta hanya membuka tabungan dengan saldo awal sebesar Rp 500 ribu. ‘’Lalu dia rutin menambung selama 18 bulan, di bulan ke-19 otomotis KPR si penabung langsung disetujui bank,’’ jelas Tuty. Persyaratannya, sambungnya, siapa pun berhak membuka tabungan perencanaan ini. Tabungan properti ini adalah bentuk kerjasama PPI dengan BNI Syariah dalam rangka Gerakan Satu Juta Rumah yang sasarannya adalah masyarakat menengah ke bawah. Program ini dicanangkan hingga 2014 untuk seluruh Indonesia. Tahap awal baru launching di lima kota besar seperti Jakarta, Surabaya, Bandung, Semarang, dan Makassar. ‘’Khusus Makassar launching-nya insyallah bulan November nanti, untuk teknis menabungnya itu hak bank BNI Syariah,’’ ungkapnya. Lebih lanjut, langkah pemerintah untuk mewujudkan perumahan dan pemukiman yang terjangkau bagi kalangan masyarakat menengah ke bawah tidak mudah. Tarik ulur antara Kemenpera dengan para pengembang terkait besaran harga dan tipe rumah dengan bantuan fasilitas likuiditas pembayaran perumahan (FLPP) beberapa

waktu lalu jadi bukti. Margin keuntungan yang kecil membuat program FLPP ini tak banyak diminati oleh para pengembang. Setelah direvisi menjadi Rp 88 juta untuk wilayah Sulawesi pun belum juga membangkitkan gairah pengembang untuk membangun rumah subsidi. Bahkan Perum Perumnas saja, sebagai pengembang plat merah, harus perlu melakukan subsidi silang untuk bisa menutupi biaya pembangunan perumahan sejahtera dan terjangkau. Hasil penjualan rumah komersil dipakai untuk mensubsidi pembangunan rumah sejahtera program FLPP. ‘’Perumahan Perumnas yang di BTP itu rumah komersil, hasilnya untuk menutupi pembangunan rumah sejatera murah yang terjangkau, jadi subsidi silang,’’ ujar staf Humas, Adi Ismoyo Perum Perumnas Wilayah VII. Kalau tidak subsidi silang, kata dia, Perumnas mau hidup dari mana. Karena pembangunan rumah murah, keuntungannya tidak besar. ‘’Tetapi karena perumnas ini milik pemerintah jadi harus mengikuti aturan pemerintah. Makanya, harus subsidi silang dengan bangun rumah komersil,’’ katanya. Upaya lainnya ada bantuan uang muka perumahan (UMP) sebesar Rp 20 juta yang dikucurkan PT Jamsostek baru sebatas menyasar kalangan kelas pekerja mapan di perusahaan besar. Berdasarkan data PT Jamsostek Wilayah VIII bantuan uang muka perumahan sebesar Rp 20 juta yang disalurkan sepanjang

Bisnis Sulawesi/ady

tahun 2012 ini telah mencapai Rp 2,9 miliar kepada 153 peserta Jamsostek. ‘’Untuk bisa memperoleh bantuan uang muka ini, persyaratan keanggotaan minimal harus 1 tahun,’’ jelas seorang staf administrasi PKL/KBL PT Jamsostek cabang Makassar, Ramadhan Syahputra. Tetapi, sambungnya, jika ada pihak pengembang yang mensyaratkan 3 tahun itu untuk masalah safety saja. Program fasilitas UMP ini cukup membantu tapi pada sisi lain kian menambah beban user. ‘’Agak terbantu sih, tapi sebenarnya kan uang kita juga yang dipakai, jadi kita mencicilnya sebetulnya jadi dua kali,’’ ungkap Nelly seorang pegawai swasta peserta Jamsostek yang ikut program ini. Persoalan lain di balik pertumbuhan properti dan permukiman yang berkembang pesat saat ini berdampak pada lahan pertanian yang kian menyusut tajam, khususnya di Makassar dan sekitarnya. Berdasarkan catatan Badan Ketahanan Pangan Kota Makassar tahun 2007 lahan pertanian masih sekira 5.000 hektar tapi tahun 2012 tersisa 2.700 hektar saja. ‘’Rata-rata setiap tahunnya berkurang 10 persen, alih fungsi lahan paling banyak untuk pemukiman penduduk,’’ kata Kepala Badan Ketahanan Pangan Makassar Abd Rahman Bando. Kondisi ini, lanjutnya, mengancam kelangsungan 500 ribu warga Makassar yang bergelut di bidang pertanian.(mwd)

Waspadai Aksi Para Spekulan Terkait program rumah subsidi FLPP, Direktur Properti Plus Indonesia (PPI) Cabang Makassar, Tuty Suryani berharap kepada semua pihak terkait untuk mengawasi agar program rumah subsidi pemerintah ini betul-betul tepat sasaran bagi masyarakat menengah ke bawah berpenghasilan rendah yang membutuhkan rumah. Dalam pandangannya, Tuty Suryani meminta agar mewaspadai para aksi spekulan kaya yang membeli rumah untuk kemudian dijual kembali. ‘’Bisa saja mereka karena punya uang banyak bisa membeli sepuluh rumah kemudian dijual kembali dengan harga tinggi,’’ ungkapnya.(mwd)

Sulawesi Selatan

Edisi 13 I 15 - 21 Oct 2012

Raup Untung dari Lapak Dadakan Makassar (Bisnis Sulawesi) Lapak dadakan, ya, pasti tak asing lagi buat kita yang tinggal di kota besar seperti Makassar. Apalagi di era persaingan bisnis yang semakin ketat, baik usaha kecil maupun menengah ke atas. Boleh dikata, seluruh pusat perbelanjaan di Makassar sudah dipenuhi pedagang yang berdomisili di Makassar maupun dari luar. Hal ini tidak lain karena tingginya persaingan bisnis dan banyaknya kebutuhan masyarakat secara material maupun finansial. Banyaknya kebutuhan tersebut, tidak dapat dipungkiri jika masyarakat lebih jeli dan memilih melakukan transaksi jual beli yang mudah dengan proses singkat. Tanpa harus menyisihkan waktu khusus untuk berbelanja. Begitu juga pedagang, tidak harus mengejar target/ setoran. Lapak dadakan menjadi salah satu pilihan. Di kota Makassar, pedagang semacam ini sering dijumpai di beberapa ruas jalan dan biasanya menjadi biang kemacetan. Diantaranya Jalan Aroepala, Jalan DR Soetomo, A.P Pettarani serta beberapa jalan protokol dan jalan alternatif lain. Aktivitas di jalan Aroepala misalnya atau lebih dikenal Jalan Hertasning Baru. Sering terlihat kerumunan masyarakat bertransaksi jual beli di lapak-lapak untuk memperoleh kebutuhan sehari-hari seperti penganan hingga pakaian bekas. Rian misalnya, mengaku hampir setiap hari singgah di jalan tersebut untuk belanja. ‘’Saya sering lewat di jalan Hertasning Baru karena merupakan jalan alternatif dan dekat untuk kemana saja. Apalagi bagi masyarakat yang tinggal di wilayah Gowa, Perumnas Antang dan

sekitarnya,’’ ujar pekerja swasta berusia 27 tahun itu sambil memilih pakaian bekas atau yang biasa disebut cakar. Dia mengatakan ada kepuasan tersendiri saat berbelanja di lapak. Tidak mahal dan tidak membuang waktu lama. ‘’Cukup singgah sebentar sepulang kerja sekalian refreshing atau cuci mata,’’ sebutnya. Barang yang ditawarkan juga tak kalah bagus dibanding barang yang dijual di tempat perbelanjaan khusus. Kuntungan lebih, tentunya dirasakan pedagang. Ibu Salmah contohnya. Pedagang pakaian bekas ini mengaku mendapat keuntungan antara Rp 100 ribu hingga Rp 150 ribu per hari. Juga tak harus terbebani pembayaran pajak yang besar. Sehingga bisa menawarkan harga jauh lebih murah kepada konsumen. ‘’Bukan berarti kami tidak membayar pajak. Sebagai pedagang, kami mengerti kewajiban. Setiap hari kami membayar Rp 5.000 untuk retribusi parkir kendaraan,’’ ujarnya. Selain jalan Aroepala, Jalan DR Soetomo juga bisa dikatakan menjadi salah satu pusat lapak untuk jual beli handphone, aneka gadget, serta barang elektron-

ik lain. Barang loakan tak layak pakai pun ada di sini. Meski demikian, pembeli tetap banyak. ‘’Awalnya yang berjualan di sini 2-3 pedagang saja. Lama kelamaan jumlahnya terus bertambah,’’ ujar Adi. Pedagang berusia 22 tahun itu mengaku menjual ataupun membeli handphone baru dan rusak (rekondisi) dengan harga sesuai kondisi barang. Bicara keuntungan, Adi mengatakan lumayan. Bisa mencapai Rp 600 ribu. Pembayaran pajak yang minim dan tanpa sewa lapak, juga menjadi keuntungan tambahan sehingga mendorong mereka tetap bertahan berjualan disana. Pedagang lapak biasanya mulai buka pukul 07.00 wita hingga pukul 19.00 wita. Memang, butuh kejelian untuk belanja di tempat semacam ini. Jika salah pilih, bisa-bisa yang dibeli adalah barang yang sama sekali tak bisa dimanfaatkan. Apalagi, ditempat ini tidak ada garansi. Disinilah, kejujuran pedagang diperlukan. Jangan hanya memikirkan keuntungan sendiri, tetapi merugikan pembeli. Karena itu juga mempengaruhi kepercayaan pembeli jangka panjang. (sar)

Bisnis Sulawesi/abe

Aksi donor darah 60 tahun Kalla Grup

6000 Kantong Darah di 60 Tahun Kalla Group Makassar (Bisnis Sulawesi) Menyambut 60 tahun berdirinya, Kalla Group mengadakan kegiatan donor darah mulai 10 Oktober hingga Desember 2012, bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Makassar. Kegiatan rutin tahunan ini dilaksanakan pukul 08.30 wita hingga pukul 15.00 wita. Kalla Group diawali di bidang perdagangan tekstil, di kota Watampone dan Makassar melalui NV. Hadji Kalla Trading Company yang didirikan 18 Oktober 1952. Lewat kerja keras, Hadji Kalla berhasil mengembangkan usahanya dalam berbagai bidang, yang kemudian disatukan di bawah bendera Grup Hadji Kalla. Sejak Tahun 1982, Grup Hadji Kalla dipimpin oleh Muhammad Jusuf Kalla. Untuk kawasan Indonesia Timur, Grup Hadji Kalla merupakan kelompok usaha paling menonjol. Kendali usaha dipusatkan di Makassar sedangkan operasionalnya meliputi seluruh wilayah sulawesi dengan tiga bidang usaha utama, otomotif, perdagangan dan konstruksi. Grup Hadji Kalla juga mengerjakan proyek-proyek untuk kawasan Indonesia Timur, khususnya berkaitan dengan infrastruktur. (abe)

Dari ‘’Desa Singkong’’

Tingkatkan Kesejahteraan dan Pendapatan Daerah Gowa (Bisnis Sulawesi) Secara nasional, perjalanan pembangunan pertanian Indonesia hingga saat ini masih bisa dikatakan belum menunjukkan hasil maksimal. Terutama jika dilihat dari tingkat kesejahteraan petani dan kontribusinya pada pendapatan nasional maupun daerah. Padahal, pemban-

gunan pertanian di Indonesia dianggap penting dari keseluruhan pembangunan nasional. Mengusung harapan mense-

jahterakan rakyat khususnya petani singkong, Komunitas Pohon Indonesia (KPI) cabang Sulsel pekan lalu mengadakan gerakan menanam bibit singkong gajah. Dengan harapan kesejahteraan rakyat dan tingkat pendapatan daerah di bidang pertanian bisa meningkat. KPI Sulsel menyerahkan sebanyak 5.000 bibit singkong gajah yang khusus didatangkan dari Kabupaten Gorontalo, kepada masyarakat petani yang bermukim di desa Patalassang, Gowa. Daerah yang memang terkenal dengan sebutan ‘’Desa Singkong’’. ‘’Kami berharap, daerah ini (Patalassang) menjadi

sumber pembibitan singkong untuk wilayah Gowa dan Sulsel pada umumnya,’’ ungkap M. Maqas Mahmoed, seorang anggota KPI seraya menyebutkan, singkong gajah, sangat berbeda dengan bibit singkong biasa. Dimana, satu pohon bibit singkong biasanya menghasilkan umbi sekitar dua kilogram, namun bibit singkong gajah bisa menghasilkan umbiminimal 20 kilogram saat panen. Kendala yang dihadapi KPI dalam melakukan gerakan ini adalah perbedaan perlakuan perawatan bibit singkong gajah dibanding bibit singkong biasanya. Oleh karena itu KPI sedang melakukan beberapa upaya untuk mengantisipasi hal tersebut. Tahap pertama adalah pemberian contoh langsung kepada masyarakat tentang perawatan bibit singkong gajah. Tahap kedua akan diadakan pelatihan dan penyuluhan kepada masyarakat tentang hal ini. Untuk tahun 2012 gerakan ini lebih berkonsenterasi di Kabupaten Gowa, setelah itu baru ke daerah lain yang tersebar di Sulsel seperti Kabupaten Maros, Takalar, Jeneponto serta desa Lakkang. (abe)

Bisnis Sulawesi/abe

TANAM SINGKONG –Seorang petani di Desa Patalassang, Gowa, sedang menanam pohon singkong gajah yang diyakini berproduksi 10 kali lipat dibanding singkong biasa. Penanaman bibit singkong gajah diharapkan meningkatkan kesejahteraan petani dan pendapatan daerah---

Sulawesi Barat

Edisi 13 I 15 - 21 Oct 2012

Ilustrasi Pembangunan Irigasi

Ambisi Sebagai Daerah Swasembada Mamuju (Bisnis Sulawesi) – Keinginan Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) menjadi daerah swasembada, rupanya sangat kuat. Baik untuk swasembada daging maupun swasembada beras. Meskipun sebetulnya, untuk mewujudkan hal itu bukanlah perkara mudah. Untuk mewujudkan swasembada beras misalnya, Sulbar membutuhkan sedikitnya Rp 651 miliar untuk pembangunan saran irigasi teknis. Sedangkan mewujudkan swasembada daging, syaratnya Pemprov Sulbar harus terus meningkatkan produksi peternakan. Dimana, saat ini produksi ternak di Sulbar mencapai 107.500 ekor dan harus terus ditingkatkan minimal menjadi 177.651 ekor pada tahun 2014.

Kadis Pertanian dan Peternakan Sulbar Muhammad Abduh menyebutkan, Pemprov Sulbar berencana merekrut 26 sarjana membangun desa untuk mengembangkan usaha agribisnis berbasis peternakan di pedesaan. Mereka yang direkrut tentu

198 Unit Koperasi Terancam Dibubarkan Mamuju (Bisnis Sulawesi) – Sedikitnya 198 unit koperasi di wilayah Provinsi Sulawesi Barat, terancam dibubarkan karena dinilai tidak aktif melakukan kegiatan perkoperasian untuk mendukung ekonomi kerakyatan di wilayah itu. Angka itu ditemukan setelah dilakukan pendataan koperasi aktif maupun tidak aktif di Sulbar. Kepala Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Sulbar, Samiran di Mamuju, Rabu (10/10) menyebutkan, berdasarkan hasil pendataan yang dilakukan, sebelumnya jumlah koperasi mencapai 718 uniti menyebar di lima kabupaten. Sebanyak 237 unit koperasi dinyatakan tidak sehat. Dari 237 unit koperasi tidak sehat itu, dilakukan upaya penyelamatan agar koperasi itu bisa diaktifkan kembali. Hanya saja, yang bisa terselamatkan hanya 39 unit. Sedangkan, 198 unit koperasi benar-benar tidak aktif dan terapksa akan dilakukan penghapusan. ‘’Keberadaan koperasi sebenarnya sangat membantu untuk menggerakkan

roda ekonomi bagi pelaku usaha kecil dan menengah. Makanya, upaya pembinaan terus dilakukan agar keberadaan koperasi benar-benar dirasakan manfaatnya oleh rakyat,’’ terang Samiran. Dari keseluruhan koperasi di Sulbar, sebanyak 252 unit terdapat di Kabupaten Mamuju (58 diantaranya tidak aktif). Di Kabupaten Polman 221 unit (80 unit tidak aktif), di Kabupaten Mamasa 111 unit (17 unit tidak sehat). Di Kabupaten Majene 107 unit (4 unit tidak aktif) dan di Kabupaten Mamuju Utara 85 unit koperasi (39 unit tidak aktif). Sementara itu, tahun ini sebanyak 25 unit koperasi memperoleh modal usaha masing-masing Rp 50 juta dari pemerintah pusat melalui Kementerian Koperasi dan UKM. Bantuan modal ini bertujuan meningkatkan volume usaha. ‘’Masing-masing kabupaten mendapatkan porsi yang sama, kecuali kabupaten yang menolak menerima bansos ini. Bantuannya kemudian kami alihkan ke kabupaten yang bersedia,’’ ucap samiran. (bs/ant)

saja sarjana yang memenuhi syarat dan menguasai ilmu bidang peternakan atau kedokteran hewan serta memiliki kelompok tani ternak binaan yang siap dikembangkan. ‘’ Sarjana membangun desa yang direkrut akan mengembangkan komoditi sesuai potensi yang telah dikembangkan seperti ternak sapi potong, sapi perah, kerbau, kambing dan unggas,’’ katanya. Sarjana membangun desa yang akan direkrut nantinya merupakan jebolan Fakultas Peternakan Universitas Hasanuddin Makassar dan Fakultas Pertanian Universitas Sulawesi

Barat yang disiapkan untuk mampu bekerja membangun usaha agrobisnis peternakan selama tiga tahun. Irigasi Teknis Sementara itu, Pemerintah Provinsi Sulbar membutuhkan sedikitnya Rp 651 miliar anggaran untuk membangun sarana irigasi teknis yang lebih memadai di bidang pertanian. Irigasi teknis dibutuhkan untuk mengairi 14.800 hektare tanaman

padi.

Menurut Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Sulbar Muhammad Abduh, sampai saat

Ilustrasi/net

ini Sulbar baru memiliki irigasi teknis untuk mengairi 12 ribu hektare lahan di Kabupaten Polman. Sedangkan kabupaten

lain yang juga mengembangkan tanaman padi, belum me-

miliki irigasi teknis. Oleh karena itu ia meminta pemerintah Sulbar segera membangunkan sarana irigasi teknis agar dae-

rah itu mampu meningkatkan produksi dari sebelumnya

368 ribu ton(tahun 2011). ‘’Sulbar menargetkan peningkatan produksi beras hingga satu juta ton pada tahun 2014,’’ katanya. (bs/ant)

Kalimantan, Prospek Pasar Sapi Majene Majene (Bisnis Sulawesi) – Kalimantan merupakan salah satu daerah yang prospek untuk pemasaran sapi Majene, Sulawesi Barat. Menjelang Idul Adha 1433 Hijriah, sedikitnya 700 ekor sapi potong diantarpulaukan ke sejumlah kabupaten di Kalimantan. ‘’Majene rutin mengirim sapi ke beberapa daerah di Kalimantan,’’ kata Kepala Bidang Peternakan Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Majene, Achmad Rezki di Majene, Rabu (10/10) lalu. Tingginya permintaan sapi dari Kalimantan tidak hanya terjadi pada Idul Adha. Juga pada hari biasa. Pengirimannya berkisar 100 hingga 400 ekor per bulan. Apalagi jika persediaan sapi memadai dari sejumlah peternak, jumlah pengiriman bisa jauh lebih besar. ‘’Karena tidak hanya antarpula, memenuhi kebutuhan di daerah Sulawesi Selatan, seperti Kabupaten Bulukumba dan Bone juga kami penuhi. Termasuk beberapa kebutuhan di Kabupaten Polewali Mandar, Sulbar,’’ tambahnya. Sesuai data hingga tahun

2012, populasi sapi di Majene sebanyak 12.641 ekor. Namun, tidak semua populasi siap jual. Sebagian masih muda dan sebagian lainnya merupakan sapi betina produktif. ‘’Sapi yang dikirim ke luar pulau seperti Kalimantan, merupakan sapi dengan kualitas terbaik dengan usia antara tiga hingga lima tahun sesuai permintaan pasar di Kalimantan,’’ sebutnya seraya menambahkan,

harga rata-rata sapi yang dikirim antara Rp 9 juta hingga Rp 12 juta per ekor. Sedangkan untuk kebutuhan lokal dan sekitarnya, antara Rp 6,5 juta hingga Rp 8,5 juta per ekor. Melihat tingginya peluang peternak untuk memasarkan sapi, bahkan hingga ke luar pulau, diharapkan ke depan populasi sapi di majene terus ditingkatkan. (bs/net)

Peternakan Sapi Potong

Bisnis Sulawesi/ant

Edisi 13 I 15 - 21 Oct 2012

Menciptakan Desain Rumah Toko yang Efektif SUDAH hal biasa ditemui rumah yang difungsikan pula sebagai tempat usaha. Semakin banyak orang tidak mau repot dengan kehidupan. Kalau bisa berbisnis di rumah, mengapa harus keluar rumah? Kendati kadang terlihat tidak bekerja. Rumah yang difungsikan sebagai tempat usaha biasa disebut rumah toko (Ruko). Ada beberapa konsekuensi dari rumah toko yang harus sudah diantisipasi sebelumnya dengan cara membuat desain Ruko secara efektif.

Efektifitas Ruko memang harus diatur secara seksama agar kehidupan pribadi dan yang menyangkut pekerjaan tidak terganggu. Jam kerja juga perlu diatur agar seluruh anggota keluarga bisa memahami/mengerti. Penyesuaian ini perlu dibuat pembatas jelas secara fisik. Pada tataran inilah dibutuhkan desain Ruko yang baik dan pas dengan bidang usaha yang dijalankan. Pada prinsipnya, hal-hal yang harus diperhatikan dalam merancang Ruko adalah kenya-

manan. Karena kenyamanan, menjadi kunci utama dalam menggabungkan dua fungsi yakni toko dan rumah tempat tinggal ke dalam satu wadah. Ada beberapa jenis desain Ruko yang dapat dijadikan ide bagi usaha Anda diantaranya Pavilliun sebagai sanggar seni, rumah warisan sebagai rumah kos mahasiswa, carport sebagai warung internet, loteng rumah dengan plafon tinggi sebagai studio desain dan garasi dijadikan distro. (net)

Anjari Property

Ilustrasi Ruko

Pertanyaan Team Anjari yang terhormat, Saya memiliki sebuah rumah dengan luas tanah 8 x 24 meter persegi, Saya bermaksud merenovasinya menjadi rumah dan toko yang nyaman dan asri, tanpa mengubah terlalu banyak bangunan yang sudah ada. Kami menginginkan bangunan yang lapang, dan dapat ditambah menjadi 2 lantai, pada salah satu sisi bangunan kami ingin membuat toko kelontong, maklum kami tinggal berdua saja dengan suami saat ini, karena anak-anak sedang kuliah di luar kota. Kami mohon saran dan bantuannya, dena model seperti apa yang tepat bagi kebutuahan kami. Atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih. Ny. Aty â&#x20AC;&#x201C; Makassar Jawaban : Ny. Aty yang kami hormati, Terima kasih telah melayangkan pertanyaan kepada team kami. Menyatukan rumah dan toko memang salah satu upaya yang akan menghemat biaya bangunan ibu dan tentu saja menghemat operational cost pada saat toko berjalan karena biaya-biaya rumah dapat di tanggung oleh penghasilan dari toko tersebut. Ibu juga tidak perlu mengeluarkan biaya transportasi untuk ke toko. Kami meembagi 2 lahan ibu, ukuran 8 meter lebar menjadi 4 meter untuk rumah dan 4 meter untuk toko, karena lahannya cukup panjang maka area toko kami nilai cukup 10 meter, sehingga rumah ibu akan melebar di belakang, ruang tersebut kami peruntukkan untuk aktifitas dapur dan ruang makan bersama keluarga. Kamar tidur kami letakkan di area belakang mengingat kebutuhan ibu dan suami, kamar ini dilengkapi dengan kamar mandi di dalam ruangan. Apabila ibu dalam waktu dekat akan melakukan renovasi hingga lantai 2, struktur bangunan dapat disiapkan sedari awal, sehingga tiang-tiang beton dan pondasi dapat memikul beban jika kelak bangunan menjadi 2 lantai. Kami menggambar taman di area belakang yang dapat diisi dengan kolam ikan kecil ataupun bila ibu dan suami senang memelihara tanaman atau hewan, area belakang ini akan sangat cocok untuk menjalankan hobi tersebut. Area toko cenderung â&#x20AC;&#x2DC;plongâ&#x20AC;&#x2122; hanya ada 2 pintu untuk mengakses toko ini, 1 pintu utama dan 1 pintu menuju ruang keluarga, interior toko dapat ibu sesuaikan dengan jenis barang yang akan dijual, penggunaan material knock down atau bongkar pasang akan memudahkan ibu berkreasi nantinya, tanpa merusak struktur dan material bangunan. Demikian saran kami, apabila diperlukan saran lebih lanjut ibu dapat menghubungi team Anjari Properti. Punya pertanyaan tentang desain, renovasi rumah ataupun hal lainnya? Untuk berkonsultasi, kirim email ke : anjari.group@gmail.com atau sms ke 085242273269. Kami akan membahas pertanyaan paling menarik setiap minggunya.

Direktori Makassar

www bisnissulawesi.com Profesional Computer

Jual Beli Laptop Second ITTC Trade Center 45 Mks Lantai III F3 081343812025

Jl. Urip Sumiharjo KM 5 No. 14 Makassar

Jl. Aroepala X7 (depan mega rezki) 085227680820 - Junaedi 081353748255 - Samsul 082187737444 - Lina 0852242009030 - Reni

Jl.Urip Sumoharjo Km 5 No. 14 ITTC Lt.4 Blok M4

Mall Ratu Indah Lt. 1 (0411) 5061833 08124216638

Gunting, creambath facial, make-up, dll Jl. Rajawali A 76 (asrama lompobattang) 081343938896

Jl Sultan Hasanuddin No. 24/288 0411-3630769

Ground Floor O 10 MTC Karebosi 0411 - 3680060

RUDY Computer ITTC Lt.4Blok D4

Pempek Palembang Ikan Barakuda Ala Bu Hj Bu Iin M (home industri)

Tator cafe

Jl. Dirgantara no.79 082195776672

085255125182 085399181999

Produk Olahan Ikan & Udang

Jl. Minasa Upa Blok A3/II (Toko Corner) 085255853110

Jl. Landak Baru No.112A (0411) 833 284

gerbangtimurprinting@gmail.com

Agen resmi Produk busana muslim merk Razha

TALLASA Book Store

Bandara Sultan Hasanuddin

Rumah Sekolah Cendekia

Jl. Sultan Hasanuddin No.32 Makassar - (0411) 3650050

Jual alat bantu dengar, softlens, dan melayani askes

Jl. Hertasning Blok E.10 No.9

Resthu Bakery

Jl.Emmy Saelan 3E No.16 081353624657

Sop H. Inam

Jl. Cendrawasih No. 69 A

0411 - 4287411

Kombinasi Terapi Alami (Dinkes No.448-2/ 16-12/STPT/ DKK/V/2012)

Jl. Pengayoman No. 15 Panakukang Makassar 0411-2111-477

Jl. Tidung 8 No. 213 0411-5382696 08529958345

Melayani Bekam, Gurah, Ruqyiah, Dan Herbal

Jl. Emmy Saelan No. 2 ( samping gedung PELNI) 0411 - 3650468 - Makassar

techno

Edisi 13 I 15 - 21 Oct 2012

Kamera yang Bisa Sendiri Xbox Music RilisMemotret Akhir Oktober SEBUAH perusahaan yang berbasis di Inggris, Oxford Metrics Group (OMG), baru-baru ini mengumumkan kehadiran sebuah kamera digital yang unik bernama Autographer. Autographer diklaim sebagai kamera pintar pertama yang mengusung konsep wearable (dapat dipakai seperti aksesori kalung) dan otomatis. Anda tidak perlu lagi menekan tombol shutter atau mengintip lubang bidik. Autographer hadir dengan sebuah lensa semi-fisheye yang dapat menghasilkan foto pada sudut 136° dan dilengkapi sensor backlit-CMOS beresolusi 5 MP. Hasil foto akan langsung disimpan di memori internal 8GB. Autographer juga mengemas lima sensor seperti akselerometer untuk mengukur seberapa cepat dan lambat pergerakan pengguna, sensor warna untuk mendeteksi cahaya dan mengukur gelap terang, magnetometer untuk menentukan kemana arah kamera menghadap, PIR sensor untuk mendeteksi pergerakan subjek, sensor temperatur suhu dan modul GPS untuk menentukan posisi kamera.

Lalu bagaimana kamera ini bekerja? Kamera ini bekerja dengan memanfaatkan lima sensor tersebut dan GPS. Dengan data yang diterima dari sensor, Autographer akan mengidentifikasi saat paling tepat untuk

mengambil foto. Data tersebut dapat berupa perubahan cahaya dan warna, gerakan, arah dan suhu. Misalnya, Autographer (kemungkinan) akan merekam saat kita tiba-tiba berlari mengejar bis atau dikejar anjing, keluar

dari ruangan di saat hujan atau saat bertemu dengan teman. Simon Randall dari OMG Life mengatakan, “Yang menarik dari Autographer adalah Anda tidak perlu menghentikan aktivitas hanya untuk merekam foto.

Anda tetap dapat menikmati hidup sementara Autographer terus menangkap cerita yang terjadi di sekeliling Anda secara spontan.” Autographer hadir dengan aplikasi olah foto khusus dari OMG (tersedia versi smartphone dan PC) untuk membuat foto .GIF atau stop motion video. Selain itu, kamera ini juga telah dilengkapi dengan konektivitas bluetooth yang berguna untuk memindahkan hasil foto atau melihat hasil foto Anda di tablet PC atau smartphone. Konsep kamera ini sepertinya sulit dicerna jika tidak melihat aksinya secara langsung. Ada juga keraguan jika Autographer benar-benar mampu merekam momen yang kita anggap berharga, mengingat nyaris tidak ada fungsi pengaturan yang diberikan. Yang pasti, kamera ini diciptakan bukan untuk menggantikan kamera digital yang sudah ada, tapi lebih sebagai sebuah gadget yang menyenangkan. Autographer dibanderol dengan harga $ 647 dan mulai dijual bulan November 2012. Anda dapat langsung membelinya di website resmi OMG. (bs/net)

Keluarga Galaxy Luncurkan Perangkat “Game” KELUARGA Galaxy milik Samsung akan segera meluncurkan produk baru khusus untuk penggemar permainan. Produk dengan ukuran layar yang sedikit nyeleneh ini dinamakan Galaxy Player. Dikutip dari AndroidPolice, produk bernama Galaxy Player 5.8 ini dibekali layar berukuran 5,8 inci, lebih

besar dari Galaxy Note generasi pertama (5,3 inci). Ukuran yang tak biasa untuk produk media player portabel yang umumnya mudah dibawa dan dimasukkan ke dalam saku. Seperti Galaxy Note, produk ini lebih besar dari smartphone, namun Samsung tak ingin menggolongkannya sebagai tablet.

Sayangnya, layar tersebut ‘hanya’ menawarkan resolusi 960x540, kurang tajam jika melihat ukurannya. Beberapa fitur pendukung pun tak lupa dibenamkan, seperti pilihan memori internal 16GB dan 32GB, slot microSD, dan kamera depan VGA. Perangkat ini sudah mengadopsi sistem operasi An-

droid 4.0 Ice Cream Sandwich. Semuanya didukung oleh baterai yang cukup bertenaga, 2500mAh. Bicara jeroan, Samsung belum membocorkan seperti apa kekuatan Galaxy Player 5.8. Begitu pula soal ketersediaan dan harga. (bs/net)

Direktori Makassar

www bisnissulawesi.com

(0411) 5472229 085240000729 BB : 2608880D

BTN Taman Makassar Indah Blok A.11/5 Antang Makassar Cbg: Jl. Budi Utomo No.42 Timika - Papua 081344612163/085394160707 tiketingmmbc@yahoo.co.id www.birotiket-mbc.com

- MEETING - WI FI - VIP ROOM

Alamat Pemesanan: Yayasan Perumahan Pegawai Kantor Gubernur (YPPKG) Blok K 13/23 Daya Makassar Tlp. 0411-516370/08114103065

Jl. Rajawali Barak Blok B No. 16 (Depan Zipur) Makassar 089694970003

Kedai Kopi Ganesha

Jl. Sungai Saddang Blok A No. 8 Komp. Latanete Plaza Makassar

Kelompok Pengelola Hasil Laut

(Dra. Nuraeni-ketua) Jl.Barukang III Lr.III No.42 A (0411)2997379 081342100787

Spesialis Rangka Baja Jl. Rappocini Raya No. 4 Ringan Jl. Bandang No. 140 (0411) 2557709 Jl. A.P. Pettarani 082349930345 (0411) 334749 Ruko New Zamrud D7 08124203183

Jl. Minasa Upa Blok A3/II (Toko Corner) 085255853110

email : sumarni_aafmks@yahoo.com www.greenfieldsmilk.com

JR. Mineral

Jl. Rajawali Asrama lompobattang B/62 085255905777

Tradisional/Profesional Hotel Surya Berlian Jl. Amanagappa No. 7 Putri 085299311375 0411 2011664 Bisa Dipanggil

Jl. Mongisidi Baru AB 4 No.7 Telp 0411 - 453992 www.makassarpreneur.com

082187999900, 08884220001 (0411)5012828 setia.anugrah.abadi@gmail.com

Warkop Lima Tiga

Jl. Sultan Alauddin Ruko No. 105 C Makassar

Iklankan usaha anda di direktori hanya dengan berlangganan minimal 3 Bulan

Warkop M Coffe

Jl. A. P. Pettarani No. 49 0852190418188 (Hamdani)

She-Ra Shop

(Jual pakaian,tas dan aksesoris Antar Jemput Barang Jual Tiket Pesawat On-Line)

Jl.Gunung Latimojong No. 21

PT. Austasia Food Sumarni - 085241877092

Pijat

Fatimah Az-zahra

SMK Neg. 4 Makassar

Jl. Ance Dg. ngoyo V/II 0411 442769/082188783238 idris husain, SE

Jl. Racing Centre BTN Tonasa Blok I No. 9 (samping gerbang villa racing) 085342023947/085299820107

Sms Hotline 08113898000 (0411) 5318686 sirkulasi@bisnissulawesi.com

Hobi & Lifestyle

Edisi 13 I 15 - 21 Oct 2012

Olahraga Ringan untuk Kebugaran MEMILIKI hobi berolahraga memang sangat menyenangkan. Apalagi hobi ini menyangkut dengan kesehatan dan kebugaran tubuh. Dengan tubuh yang sehat, praktis kita bisa menjalankan aktifitas keseharian dengan berkualitas. Olahraga tak mesti yang berat dan mahal. Beberapa olah raga ringan, murah dan efektif juga cukup ampuh untuk mempertahankan kebugaran, salah satunya jogging. Hampir semua orang bisa melakukan olahraga ini. Mulai kelas bawah hingga atas. Anakanak hingga dewasa. Muchtar Tahir, salah satunya. Laki-laki yang saat ini menjabat Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Pemerintah Kota Makassar. Bagi Muchtar (sapaan akrab Muchtar Tahir), jogging merupakan salah satu cara yang dilakukan untuk menjaga kesehatannya. Di tengah padatnya aktifitas dan tanggung jawab sebagai abdi negara. ‘’Waktu untuk berolahraga harus diluangkan. Jangan biarkan waktu yang mengatur kita. Tetapi, kita yang harus mengatur waktu,’’ papar pria kelahiran 23 juli 1968 itu saat ditemui Bisnis Sulawesi disela-sela rutinitasnya jogging di Taman Macan. Jogging kini sudah menjadi bagian dari gaya hidupnya. Dia meluangkan waktu untuk jogging setiap usai shalat subuh. Kendati hanya 5-10 menit yang dilakukan di sekitar rumahnya. ‘’Kalau kegiatan padat, waktu jogging cukup 5-10 menit dan dilakukan di sekitar rumah. Bahkan saat tugas ke luar kota pun, jogging tetap wajib,’’ ujarnya. Lain halnya ketika hari libur. Muchtar memilih lapangan, seperti taman macan atau karebosi dengan waktu lebih lama. ‘’Bisa sampai 10 kali mengitari taman macan dan 5 kali putaran di Karebosi,’’ tambah Muchtar seraya mengaku, kadang-kadang berjogging ria bersama Walikota Makassar Ilham Arif Sirajuddin dan staf-stafnya di pemerintahan. Itu dilakukan untuk menjalin keakraban dengan staf. Kecintaan kepada olahraga ti-

dak hanya muncul saat ini. Lima belas tahun lalu, ia mengikuti pra-PON bola voli. Kendati gagal untuk lanjut ke PON. Saat masih menjadi mahasiswa Universitas Hasanuddin (Tahun 1987), Muchtar menjabat Ketua Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) bola voli. Pria asli Makassar ini juga sejak muda memang aktif berorganisasi. Ia pernah menjabat Sekertaris KOMAPU, lembaga intra kampus yang menaungi mahasiswa jurusan Humas saat itu (saat ini bernama KOSMIKKorps Mahasiswa Komunikasi). Bahkan sampai saat ini dimana dirinya sudah menjabat dan sudah memasuki usia 43 tahun, ia masih aktif berorganisasi. Jabatan wakil ketua cabang Palang Merah Indonesia (PMI) yang membidangi masalah penanggulangan bencana dan kesehatan masyarakat, masih disandangnya hingga kini. ‘’Ini saya lakukan sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat,’’ akunya. Selain itu, Muchtar juga aktif sebagai sekertaris umum ICMI Muda Sulawesi Selatan. Untuk menjaga silaturahmi dengan teman-teman lamanya. Jabatan sebagai Kabag Humas Pemkot Makassar, sudah disandang Muchtar selama tiga tahun terakhir ini. Selama itu, ia melakukan perubahan sistemik, menjalankan aturan dan sistem yang ada. Semua itu, dilakoni dengan berbekal teori saat duduk di bangku kuliah. ‘’Memang, tidak mudah menerapkan teori ke dalam praktek,’’ akunya. Menurut Muchtar, masyarakat saat ini juga wajib dan harus mengetahui tentang informasi pemerintahan. (gadis)

Bisnis Sulawesi/abe

Muchtar Tahir saat melakukan jogging

Nyaris Diterkam Anjing SAAT berolahraga, Muchtar menyarankan untuk mengenakan pakaian yang berkualitas bagus. Untuk menghindari halhal yang tak diinginkan. Sebagaimana kejadian yang pernah dia alami. Saat itu, musim hujan. Ia jogging bersama-teman-temannya dengan jenis dan kualitas sepatu yang tidak begitu bagus (lembab). Sewaktu akan berlari, ia terantuk batu. Apa yang terjadi?, sol sepatunya terlepas. Hal itu, membuatnya menjadi bahan tertawaan teman-temannya. Sejak saat itu, ia betul-betul memperhatikan kostum yang dipakai. Bukan masalah merek yang diuatamakan, tetapi demi keamanan dan yang terpenting kenyamanan. Menurutnya celana pendek untuk lelaki dan baju kaos berwarna cerah, sangat cocok untuk olahraga pagi. ‘’Namun, khusus untuk remaja perempuan, janganlah memakai

pakaian yang terlalu menarik perhatian. Jangan memakai celana yang terlalu pendek dan baju singlet,’’ sarannya. Tak hanya sol sepatu lepas, beberapa pengalaman lucu juga pernah dialami laki-laki enam bersaudara ini. Saat ia jogging disekitar rumahnya. Ketika melewati sebuah rumah, ia dengan santai berlari-lari kecil tanpa memperhatikan kondisi sekeliling. Tau-tau, ia mendengar suara anjing menyalak garang di belakangnya dan siap mengejar dan menerkamnya. Muchtar tentu tak merelakan beberapa bagian dari kakinya menjadi santapan empuk sang anjing. ‘’Saya lari sekencang-kencangnya sampai ngos-ngosan agar terbebas dari kejaran anjing itu. Dan beruntung, saya berhasil,’’ akunya seraya menyebutkan, jogging dikejar anjing itu menjadi salah satu pengalaman paling uniknya. (gadis)

Memulai Jogging untuk Pemula JOGGING adalah salah satu cara terbaik dan terhemat untuk membakar lemak. JDapat dilakukan dimana saja asalkan Anda membawa sepatu kets jogging. Waktu terbaik untuk berjogging adalah pagi hari, begitu Anda bangun. Bila serius ingin membakar lemak, jangan sarapan dulu sebelum jogging, tapi minum segelas besar air. Dengan tidak sarapan, tubuh akan menggunakan cadangan lemaknya untuk membakar energi yang akan dibutuhkannya saat berjogging. Selain bermanfaat untuk menjaga berat badan ideal, olahraga jogging sangat baik untuk kesehatan jantung. Pemanasan (peregangan otot) dulu selama 5 menit namun jangan terlalu berat. Lakukan peregangan terutama pada otot betis dan paha. Jangan lupa meregangkan urat-urat di

lutut. Seringkali bagian tubuh itu merupakan tempat paling banyak mengalami cedera. Untuk pemanasan, bisa dimulai dengan berjalan, berlari lambat, secara perlahan semakin cepat. Jangan lupa melakukan peregangan kembali setelah berlari. Saat mulai, berjogginglah selama 10 menit non stop. Terus ditingkatkan menjadi 12 menit pada hari kelima dan seterusnya. Jangan sebentar-bentar berhenti kecuali bila sesak nafas atau kepala terasa pusing. Selama berjogging, pertahankan nafas yang konsisten. Bernafas seiring langkah. Aturan terpenting saat memulai olahraga, jangan memaksa tubuh terlalu berat, rileks tapi tetap berstamina dan ditingkatkan secara bertahap. Sebagai pemula, tidak usah khawatir akan kecepatan. Berlari santai, bisa sambil mengobrol. Bila nafas sampai terengah-

engah, mungkin Anda berlari terlalu cepat. Satu teknik penting bagi pemula, teknik “tumit ke jari kaki”. Mendarat ringan dengan tumit, dorong kaki ke depan dan menjejak dengan jari kaki untuk ber-

lari. Kesalahan umum bagi pemula, mendarat keras dengan gerakan yang mengentak. Faktor penting lainnya, sepatu lari yang tepat. Sepa-

tu jogging harus ringan, bahannya cocok yang dapat ber-

nafas. Sepatu, mungkin agak mahal namun tahan lama dan membantu program olahraga Anda. Pastikan itu sepatu lari, bukan sepatu untuk berjalan-

jalan, juga jangan memakai sandal. Kaus kaki, T-Shirt

atau pakaian olahraga, pilih bahan yang dapat menyerap keringat dengan baik. (net)

Usaha Kita

Edisi 13 I 15 - 21 Oct 2012

Dari Salon ke Bisnis Gaun ‘’Sejak tahun 2000an di Jakarta dan Surabaya, sudah sangat banyak usaha penyewaan gaun yang berkembang. Tetapi, di Makassar saya lihat masih kurang, bahkan sampai saat ini.’’

UNGKAPAN itu terlontar dari Ratna Sri, seorang pengusaha salon yang kini mengembangkan usaha gaun pesta di Kota Makassar. Ini membuktikan, dia tak sia-sia menempuh pendidikan di beberapa tempat, bahkan hingga ke Hongkong untuk bidang ‘’hair dressing’’. Karena terbukti usaha salon dan gaun pesta yang dijalankan terbilang sukses. ‘’Biar sedikit yang penting penghasilan sendiri,’’ ujar Ratna Sri merendah saat ditemui Bisnis Sulawesi di salonnya pekan lalu. Khusus Istana Gaun, segmentasinya berkaitan dengan jasa penyewaan gaun pesta keluarga hingga praweding. Alumnus SMU Katolik Rajawali ini juga sempat meneruskan pendidikannya dalam bidang tata rias di Marta Tilaar Jakarta. Melihat pesatnya perkembangan ibukota (Jakarta), khususnya dalam bidang tata rias dan penyewaan gaun, menjadi acuannya untuk mengembangkan salon yang dirintis sejak tahun 2007, menjadi satu satunya tempat penyewaan gaun mewah terlengkap di Makassar. Kejelian melihat peluang, keinginan yang kuat serta dukungan kedua orang tua (Mochtar dan Fellyati Gozali), merupakan modal utama keteguhan hati bungsu dari lima bersaudara ini untuk sukses di bisnis gaun. Interaksi dan komunikasi dua arah dengan pelanggan setia juga dirasakan cukup membantu. ‘’Apa yang saya dapatkan sekarang, terutama pengembangan bisnis penyewaan gaun, juga karena dorongan yang kuat dari pelanggan setia,’’ kata Ratna Sri seraya menyebutkan, pelanggannya sering menanyakan, kenapa tidak membuka usaha penyewaan gaun?. Mengingat, tidak semua orang mau mengeluarkan biaya mahal hanya untuk membeli gaun satu kali pakai. Karena biasanya, orang akan malu jika ke pesta mengenakan gaun yang

Ratna Sri memperlihatkan koleksi gaunnya itu-itu saja. ‘’Saya pikir, apa yang dikatakan pelanggan benar juga dan saya pun mencobanya dengan membuattempat penyewaan gaun Maret 2012 lalu,’’ tambahnya. Komunikasi dua arah dengan pelanggan, tentu di dapat ibu muda dengan satu anak ini, dengan cara yang tidak mudah. Karena, pelanggan umumnya mamu memberi masukan, dorongan, ketika mendapat pelayanan yang baik. Pelayanan yang prima dan berkualitaslah yang memang dikedepankan Ratna Sri untuk menyukseskan usahanya. (gadis)

Terapkan Diskon Sistem Ajak MESKI sudah terkenal, bukan berarti Ratna Sri bisa berleha-leha dan yakin pelanggan akan terus berdatangan. Apalagi, ini tergolong usaha baru di Makassar. Sehingga butuh kerja keras. Dia tetap menerapkan strategi pemasaran. Salah satunya dengan sistem ajak. Dimana, setiap pelanggannya, bisa menikmati potongan harga (diskon) hingga 50 persen, dengan cara mengajak teman atau saudara/keluarga untuk menyewa di tempat dia juga. Sebagaimana yang dia lakukan Oktober ini. Disamping kelengkapan jenis gaun serta trend mode yang sedang in. Untuk penyewaan gaun, dia menyiapkan mulai untuk anak-anak usia 1 tahun hingga orang dewasa dengan berbagai ukuran. Juga disediakan tas dan sepatu yang merupakan pelengkap penampilan. Sedangkan untuk pria, perempuan kelahiran 5 Juni 1985 ini menyediakan jas anak-anak hingga dewasa. ‘’Trend mode juga menjadi pertimbangan. Makanya, saya menyiapkan gaun dengan model terbaru secara berkala. Sehingga tidak ketinggalan zaman,’’ ujarnya. Untuk kualitas dan model barang, Ratna Sri mendatangkan dari Jakarta dan Surabaya (untuk mengikuti trend dalam negeri) bahkan Hongkong. Untuk penyewaan gaun anak-anak sekitar Rp 75 ribu/pcs dan gaun dewasa kisaran Rp 200 ribu. Dengan syarat uang jaminan Rp 100 ribu toleransi pengembalian 5 hari. Saat ini, Istana Gaun mampu meraup omset rata-rata Rp 50 juta per bulan. (gadis)

Quotes People are definitely a company’s greatest asset. It doesn’t make any difference whether the product is cars or cosmetics. A company is only as good as the people it keeps - Mary Kay Ash -

Bisnis Sulawesi/dis

Lowongan Mari bergabung di Mingguan Bisnis Sulawesi jika anda memenuhi syarat sbb Satpam

1.Pendidikan minimal SMA 2.Usia maksimal 25 tahun 3. Sim A 4.Tidak merokok

Design Grafis

1.Menguasai aplikasi grafis (Coreldraw,InDesign, Photoshop) 2.Usia maksimal 25 tahun 3.Tidak Merokok

Kirimkan segera lamaran lengkap ke info@bisnissulawesi.com Atau hrd@bisnissulawesi.com (isi kode desain grafis, satpam)

Gorontalo

Edisi 13 I 15 - 21 Oct 2012

Wajib Setor Pajak di Gorontalo pada kontraktor nakal yang belum memenuhi target pekerjaan atau bekerja tidak sesuai aturan dan spesifikasi yang ada. Saat ini, pemprop memperketat pengawasan proyek, terutama menyangkut pembangunan infra-

Gorontalo (Bisnis Sulawesi) – Gubernur Gorontalo Rusli Habibie mengeluarkan kebijakan baru bagi pihak ketiga atau kontraktor dari luar Gorontalo yang memenangkan proyek di daerah tersebut. Yakni, wajib menyetor pajak ke Kantor Pajak Pratama Gorontalo. Untuk memaksimalkan pemasukan pajak daerah, yang selama ini digenjot pemerintah provinsi. Kebijakan baru tersebut rencananya mulai diberlakukan tahun 2013, untuk semua pihak ketiga/kontraktor luar tanpa terkecuali. Dengan demikian, kontraktor harus punya Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) di Gorontalo. ‘’Apabila mereka bayar pajaknya di luar daerah, akan ada konsekuensinya,’’ ujar gubernur. Bagaimanapun, pajak merupakan sumber dana yang berdampak percepatan pembangunan di daerah. Tahun 2013, anggaran pemerintah dari Dana Alokasi Umum (DAU) dan Dana Alokasi Khusus (DAK) maupun tugas perbantuan, ditaksir mencapai Rp 2 triliun. Penyerapan pajak dari anggaran tersebut diyakini mampu meningkatkan pendapatan daerah. Tidak Bertanggung Jawab Sementara itu, Wakil Gubernur Gorontalo Idris Rahim memperingatkan dan memberi sanksi

struktur yang menjadi prioritas tahun 2012 hingga 2013. Beberapa proyek yang pengerjaannya dikebut, diantaranya tanggul aliran sungai di objek wisata Lombongo, pembangunan Sistem Penyediaan

Air Minum (SPAM) di Desa Moutong, Tilong Kabila yang merupakan

proyek APBN senilai Rp 75 miliar.

SPAM dengan kapasitas 25 liter per detik ini rencananya melayanan air bersih bagi 25 ribu penduduk di sekitar lokasi SPAM.

Ilustrasi Pelayanan pajak

Wagub minta SKPD rajin turun ke lapangan melakukan monitoring pelaksanaan proyek fisik. Sehingga tidak ada lagi proyek bermasalah, bahkan tidak tuntas hingga akhir tahun. (bs/ant)

Ilustrasi/net

Akses Komunikasi

Gorontalo (Bisnis Sulawesi) – Teknologi komunikasi, mulai masuk dan bisa dinikmati masyarakat kecamatan terpencil Pinogu, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo. Kemudahan akses komunikasi ini, diharapkan mampu membuka keterisolasi wilayah yang selama ini memang sulit terjangkau karena tidak ada akses komunikasi, tidak ada transportasi dan lainnya. ‘’Namun, saat ini mereka sudah bisa menikmati layanan komunikasi melalui telepon seluler,’’ ungkap Pelaksana

tugas Bupati Bone Bolango, Hamim Pou, Rabu (10/10) lalu.

Kehadiran jaringan telekomunikasi yang merupakan peran penting provider telekomunikasi

ini, sudah dinanti-nanti masyarakat setempat sejak lama. Ini juga diakui sangat membantu mempermudah koordinasi penyelenggaraan pemerintahan di wilayah itu. ‘’Ini juga menjadi salah satu bukti, daerah terpencil (Pinogu) secara perlahan mulai melepaskan diri dari keterisolasian,’’ sebut Hamim. Sejak beberapa tahun, kata dia, hampir tidak pernah ada upaya membebaskan masyarakat Pinogu dari keterisolasian. Tidak ada sarana transportasi dan jalur lalu lintas, hanya bisa jalan kaki yang memakan

waktu sekitar delapan jam. Atau bisa gunakan motor tipe besar dengan jalan yang sulit.

(bs/ant)

Bisnis Sulawesi/net

ISOLASI-Teknologi komunikasi yang sangat ditunggu-tunggu masyarakat, kini masuk di Kecamatan Pinogu yang selama ini terpencil dan terisolasi. Disamping melepaskan keterisolasian, kehadiran teknologi informasi itu juga diharapkan mempermudah pelaksanaan pemerintahan di daerah itu

NAIK –NTP Gorontalo September 2012 naik dibanding NTP Agustus 2012. NTP yang diperoleh dari perbandingan indeks harga yang diterima petani terhadap indeks harga yang dibayar petani, merupakan salah satu indikator untuk melihat tingkat kemampuan atau daya beli petani di pedesaan

Bisnis Sulawesi/net

Lepaskan Keterisolasian Pinogu

Nilai Tukar Petani Gorontalo Naik

Gorontalo (Bisnis Sulawesi) – Nilai Tukar Petani (NTP) di Gorontalo bulan September 2012 mengalami kenaikan sebesar 0,04 poin dibanding Agustus 2012. Dimana, NTP September menjadi 102,26 dari 102,22 pada Agustus 2012. Itu diketahui berdasarkan hasil pemantauan harga-harga pedesaan di lima kabupaten di Provinsi Gorontalo. Kepala Badan Pusat Statistika (BPS) Provinsi Gorontalo, Hermanto, mengatakan, peningkatan NTP Gorontalo dikarenakan laju kenaikan indeks harga yang diterima petani sebesar 0,04 persen lebih cepat daripada yang dibayar petani sebesar 0,00 persen. Pada bulan September 2012, NTP Provinsi Gorontalo mas-

ing-masing subsektor tercatat sebesar 91,69 untuk Subsektor Tanaman Pangan, 110,45 untuk Subsektor Hortikultura, 129,70 untuk Tanaman Perkebunan Rakyat , 90,88 untuk Peternakan dan 105,83 untuk Subsektor Perikanan. Sedangkan NTP umum tercatat sebesar 102,26 yang mengalami kenaikan sebesar 0.05 persen, bila dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang tercatat sebesar 102,22. Dari 10 provinsi di Kawasan Timur Indonesia ada sembilan provinsi yang NTP-nya berada di atas angka 100. NTP tertinggi dicapai Provinsi Sulawesi Selatan, sebesar 108,59. Diikuti Provinsi Sulawesi Tenggara 106,15 dan Provinsi Sulawesi Barat 104,99

dan Provinsi Maluku sebesar 104,92. Sedangkan NTP terendah terjadi pada Provinsi Sulawesi Tengah sebesar 97,80. NTP nasional sebesar 105,41 mengalami kenaikan sebesar 0.15 persen dari bulan sebelumnya yang tercatat sebesar 105,26.

NTP yang diperoleh dari perbandingan indeks harga yang diterima pet-

ani terhadap indeks harga yang dibayar petani, merupakan salah satu indikator untuk melihat tingkat kemampuan atau daya beli petani di pedesaan.

NTP juga menunjukkan daya tukar dari produk pertanian

dengan barang dan jasa yang dikonsumsi maupun untuk biaya produksi. Semakin tinggi NTP, secara relatif semakin kuat pula tingkat daya beli petani. (bs/ant)

Sulawesi Tenggara

Solar untuk Nelayan Menguap Baubau (Bisnis Sulawesi) Solar untuk nelayan, terutama di kecamatan Murhum, Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra) terus menguap. Setiap kapal yang awalnya dijatah 400 liter untuk sekali melaut, terus berkurang dan saat ini tinggal 180 liter. Semakin langkanya bahan bakar minyak (BBM) jenis solar itu, tentu saja dikeluhkan nelayan.

‘’Dua bulan lalu, setiap kapal nelayan dijatah solar 400 liter sekali melaut. Namun akhirakhir ini, jumlahnya terus menyusut,’’ keluh seorang nelayan kelurahan Bonebone, La Palele (52) di Baubau pekan lalu. Pengurangan jatah Solar oleh SPBU kata dia, berlangsung sejak September 2012. Awalnya dikurangi dari 400 liter menjadi

300 liter. Kemudian 200 liter dan saat ini sisa 180 liter. Jatah yang minim itu, membuat nelayan kesulitan. Karena, untuk memenuhi kebutuhan melautnya, kelompok nelayan terpaksa membeli BBM solar non subsidi dengan harga yang tentunya lebih mahal. Nelayan sempat mempertanyakan permasalahan yang di-

hadapi ke depo pertamina setempat. Juga mengadu ke DPRD. Hanya saja, pihak depo pertamina hanya menjelaskan, bahwa pasokan solar untuk nelayan di wilayah itu memang dikurangi dari 250 ton menjadi 200 ton. Namun, penjelasan itu mengundang kecurigaan para nelayan. Nelayan menduga, kuota BBM jenis solar sebanyak 200 ton itu, tidak sepenuhnya diperuntukkan kepada nelayan. Karena, di Bonebone sendiri hanya terdapat sekitar 29 unit kapal penangkap ikan yang rata-rata kebutuhannya 2 ton solar setiap hari. (bs/ant)

Nelayan mengeluhkan pengurangan jatah solar

Bisnis Sulawesi/net

Edisi 13 I 15 - 21 Oct 2012

Antrean BBM Pengaruhi Inflasi Sultra Kendari (Bisnis Sulawesi) Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar masih menjadi kendala dan penyebab inflasi di Sulawesi Tenggara (Sultra), yang terlihat dengan panjangnya antrean kendaraan di setiap SPBU dan sudah menjadi pemandangan setiap hari di daerah itu. Itu disampaikan Wakil Gubernur Sultra, HM Saleh Lasata saat membuka rapat koordinasi Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Sultra di Kendari Selasa (9/10) pekan lalu. Diakui, antrean panjang kendaraan di Stasiun Pengisian Bahan Bakar (SPBU), memang hampir terjadi di semua daerah. Tetapi kondisinya tidak separah Sultra. Dimana, antrean panjang kendaraan terjadi setiap hari. ‘’Ini butuh pengkajian. Apakah kuota BBM yang tidak bisa terpenuhi, atau ada manajemen lain yang memengaruhi atau ada indikasi penimbunan BBM,’’ katanya. Saleh Lasata mengapresiasi kinerja TPID Sultra selama ini yang dianggap sudah mulai menekan inflasi di daerah ini. Namun, dia meminta TPID Sultra tetap menyusun strategi untuk mengantisipasi kenaikkan harga barang yang dapat memicu kenaikan inflasi, terutama menjelang Hari raya Idul Adha 1433 H. Melakukan koordinasi dengan semua pihak terkait dalam menyusun strategis tersebut. ‘’TPID yang merupakan gabungan beberapa instansi diharapkan dapat meningkatkan kinerja sesuai tugas pokok dan fungsi. Disamping harus bisa meningkatkan koordinasi dalam rangka mengantisipasi kenaikkan har-

ga. Dengan demikian, inflasi dapat dikendalikan,’’ katanya. Ketua TPID Sultra Saemu, khusus triwulan IV, ada dua kegiatan besar yang menjadi pemicu inflasi yakni perayaan Idul Adha dan pelaksanaan pesta demokrasi Pemilihan Gubernur Sultra, November mendatang. ‘’Berbagai upaya tetap kami lakukan untuk mengantisipasi kenaikkan harga agar inflasi dapat terkendali. Salah satunya, melibatkan peran semua sektor secara maksimal,’’ katanya. Selain pertemuan, juga dilakukan survei dan pemantauan harga secara rutin setiap minggu sekaligus koordinasi dengan pihak-pihak terkait seperti Pertamina, Pelindo, dan distributor. Harus diakui, inflasi di Sultra, khususnya Kendari, dipengaruhi berbagai hal diantaranya keterbatasan infrastruktur seperti pelabuhan dan jalan yang menghambat arus distribusi barang. Sementara itu, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Sultra pada bulan September 2012, khusus di Kota Kendari terjadi inflasi -0,92 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) 141,02. Laju inflasi tahun kalender (Januari-September) 2012 sebesar 5,13 persen dan laju inflasi year on year (September 2012

terhadap September 2011) sebesar 2,03 persen. Sedangkan inflasi na-

sional September 2012 sebesar 0,01 persen, laju inflasi tahun kalender (Januari-September) 2012 sebesar 3,49 persen, laju inflasi year on year (September 2012 terhadap September 2011) sebesar

4,31 persen. (bs/ant)

Rp 2,5 Miliar

Rangsang Pengusaha Angkutan Masuk Daerah terpencil Kendari (Bisnis Sulawesi) – Dinas Perhubungan Sulawesi Tenggara (Sultra) pada 2012 memberikan bantuan subsidi Rp 2,5 miliar kepada DAMRI yang beroperasi di jalur angkutan jalan perintis di daerah itu. Untuk menggugah pengusaha angku-

lama ini di Sultra sudah banyak jenis angkutan umum. Namun pengusaha angkutan umum enggan melayani daerah-daerah terisolir karena secara ekonomi

tidak menguntungkan. ‘’Pengusaha angkutan lebih mengutamakan sisi keuntungan. Kalau dianggap kurang penumpang di jalur tersebut, mereka tidak mau

beroperasi di situ,’’ katanya. Sementara untuk DAMRI, selain mencari keuntungan, perusahaan angkutan milik badan usaha milik negara (BUMN)

tersebut, juga mengemban misi sosial, sehingga mereka siap membantu warga agar memperoleh akses transportasi. (bs/ net)

tan umum yang selama ini enggan melayani daerah-daerah terpencil karena secara ekonomi tidak menguntungkan.

Kepala Dinas Perhubungan Sultra Burhanuddin HS Noy di Kendari, Rabu (10/10) lalu mengatakan, jalur angkutan perintis yang dilayani DAMRI yakni Kota Kendari-Benua (Kabupaten Konawe Selatan), Kendari-Mawasangka (Kabupaten Buton), Kota Kendari-Tondasi (Kabupat-

TERPENCIL -Di jalur terpencil seperti ini biasanya pengusaha angkutan umum engan masuk karena secara ekonomi dianggap tidak menguntungkan. Di pihak lain, warga di wilayah terpencil seperti ini justeru sangat mengharapkan jangkauan transportasi masuk ke wilayahnya

en Muna), Kendari-Lamonae (Kabupaten Konawe Utara), Kendari-Bungku (Sulawesi

Tengah) dan Teomokole-Dongkala (masing-masing di Kabupaten Bombana), serta KendariPinanggo (Kabupaten Kolaka). ‘’Warga terpencil diprioritaskan dalam bentuk subsidi kepada angkutan umum yang siap melayani jalan perintis. Dalam hal ini DAMRI,’’ katanya. Burhanuddin mengakui, se-

Bisnis Sulaewesi/net

Sulawesi Tengah

Edisi 13 I 15 - 21 Oct 2012

Palu (Bisnis Sulawesi) – Sulawesi Tengah berharap tahun-tahun mendatang bisa mengekspor kopi karena potensi yang dimiliki daerah ini untuk menghasilkan kopi kualitas ekspor cukup besar. Kepala Seksi Ekspor Dinas Perindagkop Sulteng Abdul Muin di Palu mengemukakan, Sulteng hingga kini belum berhasil mengekspor kopi produksi petani masih terbatas. ‘’Lahan untuk pengembangan kopi sebenarnya sangat luas namun petani masih enggan mengembangkan komoditas ini karena cenderung fokus pada kakao,’’ ujarnya. Pengembangan tanaman kakao di Sulteng terus meluas sementara kopi stagnan. Padahal harga kopi di pasaran dalam maupun luar negeri saat ini cukup bagus. Sekarang ini, harga kopi biji robusta di pasaran lokal Kota Palu berkisar Rp 25 ribu per kilogram (kg). Beberapa tahun silam hanya berkisar Rp 5.000 sampai Rp7.000 /kg. Tetapi kenaikan harga itu belum juga mendorong para petani Sulteng untuk mengembangkan tanaman kopi secara besarbesaran seperti kakao. Kepala Bidang Pengembangan Usaha Perkebunan Dinas Perkebunan Sulteng Ir Mulyadi Hiola, MSi mengatakan, luas areal tanaman kopi robusta saat ini mencapai 10.884 hektare dengan jumlah produksi 7.674 ton per tahun. Sedangkan luas areal tanaman kopi arabika di Sulteng baru sekitar 257 hektare, dan jumlah produksi 147 ton per tahun. Ia mengakui, pengembangan tanaman kopi di Sulteng tidak segencar tanaman kakao. Petani lebih gemar mengembangkan kakao dari pada kopi karena

Potensi Kopi Sulteng faktor usia tanaman kakao lebih singkat sudah berproduksi, juga karena harganya cukup bagus. Harga kakao di pasaran lokal saat ini berkisar Rp 23.800,00 ribu/kg bahkan harga kakao di Palu pernah naik hingga mencapai Rp 28 ribu/kg. Dinas Perkebunan Sulteng terus mendorong petani untuk mengembangkan tanaman kopi karena lahan potensial masih cukup luas terutama di dataran tinggi Lore, Kabupaten Poso, dan beberapa dataran tinggi lainnya di Sigi, Parigi Moutong, Banggai dan Morowali. (ant)

pedagang tergusur

Bisnis Sulawesi/gus

Pedagang Kaki Lima Tergusur Palu (Bisnis Sulawesi) – Pedagang Kaki Lima (PKL) yang biasa menjajakan dagangan di sepanjang Pantai Talise (Pesisir Teluk Palu), kini harus gigit jari. Pasalnya, mereka tergusur menyusul rencana Pemerintah Kota Palu membangun taman di sepanjang pesisir Teluk Palu. Untuk rencananya itu, Pemkot terpaksa merelokasi PKL. Kekecewaan pedagang tak bisa dihindarkan. Apalagi, mereka mengaku sudah beberapa kali dipindah. ‘’Setidaknya kami harus diperhatikan dan dihargai,’’ keluh Aminah dan Siti, dua dari sekian banyak pedagang yang berjualan di kawasan Pantai Talise. Pasalnya, jika harus pindah, otomatis keduanya harus mengeluarkan biaya lagi. Sementara pendapatan dari ber-

Ilustrasi/net

Sulteng Berpotensi Jadi Pengekspor Kopi

jualan tidak begitu besar. ‘’Jadi lebih besar pengeluaran daripada pemasukan. Jika pemerintah ingin merelokasi kami, paling tidak dibuatkan tempat yang permanen sehingga tidak selalu di ombang ambing seperti ini,’’ tandas Aminah. Jika memungkinkan, pedagang kata dia hanya meminta kebijakan pemerintah untuk tetap memberi kesempatan kepada mereka berjualan di sekitar pantai Talise. Mengingat, mereka sudah cukup lama beraktifitas di lokasi itu. Masyarakat pun sudah mengenali tempat tersebut. ‘’Jika pindah, kami harus menyesuaikan lagi. Apalagi kalau dipindahkan ke tempat yang jauh dari keramaian. Itu akan sangat merugikan,’’ sebutnya. (gus)

Menyerbu Harga ‘’Miring’’ di Penghubung Kota Palu Palu (Bisnis Sulawesi) – Di pusat-pusat perbelanjaan, memang bisa ditemui berbagai macam barang, termasuk peralatan dan aksesoris kendaraan dan perlengkapan berkendara. Namun, harga yang ditawarkan tentu cukup menguras kantong. Disatu sisi, secara psikologis masyarakat baik dari kelangan bawah hingga atas, tentu sangat menginginkan harga yang lebih murah atau lebih terjangkau. Itu sebabnya, banyak bermunculan pedagang-pedagang yang menyediakan produkproduk peralatan kendaraan dan kelengkapan berkendaraan di sejumlah titik di Palu. Lihat saja di sepanjang jalan Yos Sudasrso sekitar Polsek Palu Timur. Banyak sekali lapak pedagang yang menjual aksesories kendaraan dan juga perlengkapan berkendara, seperti jaket, helm, kaca mata dengan berbagai pilihan dan model, sarung tangan, topi, tas, dompet, gantungan kunci hingga stiker,

yang tentunya dengan harga yang jauh lebih murah. ‘’Adanya pedagang di jalaur-jalur seperti Yos Sudarsa, jelas memudahkan bagi kita untuk mendapatkan barang yang dibutuhkan untuk keperluan berkendara,’’ ujar Sulvi seorang pengadara motor yang membeli beberapa aksesoris di salah satu pedagang. Roni, seorang penjual aksesories menuturkan, pelanggan yang datang ke tempatnya, adalah pengendara roda dua maupun roda empat. Tempatnya berjualan tergolong strategis karena merupakan jalur penghubung Kota Palu dengan daerah lainnya seperti Tawaeli, Parigi dan kabupaten lain. Sehingga, dagangannya setiap saat diserbu pembeli. ‘’Mereka yang datang ya, rata-rata karena ingin menyerbu harga yang miring alias murah. Karena harga yang ditawarkan di tempatnya, bisa setengah harga dari barang yang dijajakan di toko,’’ katanya. Dia mencontohkan jaket kulit. Jika dibeli di pusat perbe-

aksesoris berkendaraan

lanjaan, bisa mencapai Rp 350 ribu bahkan lebih. Sedangkan ditempatnya, bisa hanya Rp 150 ribu. Begitu juga kaca mata dan perlengkapan berkendara lainnya. ‘’Meskipun harganya lebih murah, tetapi kualitasnya terjamin dan tidak mengecewakan,’’ ungkap pedagang asal Tegal itu. Roni mendatangkan semua barang yang dijual dari distributor di Surabaya. Dipotong ongkos kirim dan pembelian, Roni bisa mengantongi keuntungan antara Rp 250 ribu hingga Rp 300 ribu per hari. Bahkan, pada hari-hari tertentu seperti hari raya, keuntungannya bisa dua kali

lipat. Hal sama diturukan pedagang

lain, Eko. Meskipun harga yang ditawarkan murah, konsumen tetap tertarik untuk membeli dan yakin dengan kualitasnya. Untuk keamanan dan kelangsungannya berjualan, Eko maupun

Roni membayar retribusi keamanan ke petugas pengamanan atau Sat Pol PP Kota Palu. (gus)

Bisnis Sulawesi/gus

Sulawesi Utara

Edisi 13 I 15 - 21 Oct 2012

Red Carpet Festival

Majukan Bisnis Retail Manado (Bisnis Sulawesi) – Grand Kawanua International City (GKIC), yang berkomitmen menjadi gerbang pengembangan sektor ekonomi, sosial dan budaya serta pertahanan dan keamanan di Indonesia bagian timur, memberikan peluang bisnis yang makin menarik bagi para pengusaha retail. Melalui Red Carpet Festival, Minggu (14/10) . ‘’Melalui Grand Kawanua City Walk (GKCW), kami ingin memberikan ‘’return’’ terbaik bagi tenant/retailer dan masyarakat luas. Untuk itu kami menawarkan terobosan strata title dan leasing dengan konsep ‘Red Carpet,’’ terang Peter Ali Tjokroaminoto, Senior Corporate Advisor AKR Land Development. Red Carpet Festival bertujuan agar tenant/retailer dapat menciptakan pasar lebih besar untuk memacu perputaran uang

yang optimal. ‘’Di festival ini kami menunjukkan bagaimana sistem terobosan tersebut dijalankan,’’ katanya. Bekerja sama dengan Golden Investment and Business Communities, GKCW telah mengangkat duta dari berbagai bidang yang nantinya saling berkolaborasi. Diantaranya, mereka yang berada di bisnis pariwisata dan ekonomi kreatif seperti Novotel, NSTB, Water Park, di bidang olahraga adalah mereka yang mengelolah golf course dan kebugaran, di bidang event dan convention seperti wedding chappel, convention center yang didukung oleh pakar even organiser, travel, penerbangan dan sebagainya. Red Carpet Festival menyajikan pengalaman unik bagi pebisnis antara lain disuguhkan penataan fungsi lantai dan area

toko dengan menerapkan ‘Master Floor and Shop Concept’ di dalamnya terdapat Ring and Blink – salah-satu ikon GKCW. Manajemen ini bermitra dengan para agen pemegang merek tunggal, pengembang dan event organiser, dimana seluruh komponen yang berkolaborasi menyamakan satu persepsi berbasis service exellence. ‘’Tim manajemen Red Carpet yakin, ini perupakan salah satu garansi kesuksesan untuk membantu pebisnis retail memperoleh return optimal dalam waktu relatif singkat,’’ ujar Peter Ali. Harga sewa toko di kawasan komersial ini bervariasi dan bersaing, mulai Rp 200 ribu sampai Rp 500 ribu per meter persegi. Sejauh ini tercatat 70 persen tenant telah dipilih, dan pihak manajemen telah menyesuaikannya dengan konsep serta

kebutuhan pembelanja. Di areal eksklusif Ring and Blink, pertokoan berkelas ’boutique’ harga sewanya dipatok Rp 40 juta per meter persegi, dengan cicilan 60 kali tanpa bunga. ‘’Untuk memperoleh space bisnis di area Ring and Blink, manajemen punyai kriteria standar dan sangat selektif,’’ tambahnya. Manajemen Red Carpet memfasilitasi dengan menyiapkan

area pameran (exhibition area), toko atau wall counter yang dirancang mewah serta disiapkan rencana kerja tetap tahunan yang terukur hasilnya. Dengan demikian dapat diciptakan multiple effect bagi pertumbuhan ekonomi daerah di sekitar Manado khususnya maupun Sulawesi Utara secara umum, serta adanya penyerapan tenaga kerja produktif. (cat)

Lintas Sulut MWalk Hadir di Manado Manado (Bisnis Sulawesi) Pusat perbelanjaan grosir yang menjual produk dengan harga terjangkau, Marina Shopping Walk (MWalk), kini hadir di Manado. Menjual beragam produk seperti makanan, aksesoris, handphone, pulsa, pakaian (fashion) dan sejumlah produk lain. Soft opening MWalk berlangsung Rabu (10/10) lalu dihadiri Wali Kota Manado Vicky Lumentut. Selama ini, pemerintah Kota Manado terkenal sangat terbuka dan mendorong perkembangan sektor swasta. Karena sektor swasta memiliki kontribusi yang besar bagi pembangunan Kota Manado, khususnya pertumbuhan ekonomi dan penyediaan lapangan kerja. Kehadiran MWalk di Manado, kini menambah semarak kawasan bisnis Boulevard dan semakin mempertegas bahwa Boulevard menjadi kawasan bisnis strategis dan menguntungkan. ‘’Kehadiran MWalk, mudah-mudahan dapat memacu percepatan/akselerasi pembangunan di Kota Manado. Sekaligus membuka lapangan kerja baru dan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat,’’ harap Lumentut. (cat/ant)

Hentikan Perpanjangan IUP Manado (Bisnis Sulawesi) – Bupati Bolsel, Herson Mayulu mengambil kebijakan tidak akan ada lagi perpanjangan Ijin Usaha Pertambangan (IUP) bagi sejumlah perusahaan yang beroperasi di wilayah Bolsel. IUP yang ada sejak dulu sudah kadaluwarsa, sehingga tidak boleh lagi diperpanjang. Sebaliknya, pengelolaan hasil tambang akan diserahkan ke Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). ‘’Sehingga masyarakat sendiri yang akan menikmati dan merasakan hasil dari kekayaan sumber daya alam yang ada di Bolsel,’’ ujar Herson Mayulu. Untuk penghentian perpanjangan IUP tersebut, bupati menginstruksikan Sekretaris Daerah Kabupaten Bolsel, Gunawan Lambu agar menindaklanjuti hal tersebut. Sementara, Lambu menyatakan, pemerintah telah bersurat kepada perusahaan tambang untuk melakukan kewajiban pascapenambangan demi penyelamatan lingkungan. ‘’Data-data perusahaan sementara disiapkan, setelah itu surat instruksi dari Pemda akan langsung disampaikan ke Perusahaan,” ujar Lambu. (cat)

Komplek GKCW

Bisnis Sulawesi/cat

Asuransi bagi Petani Minahasa Tenggara (Bisnis Sulawesi) – Bank Indonesia (BI) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) merencanakan program asuransi kesehatan bagi petani di daerah tersebut. BI mencoba memperkenalkan asuransi kesehatan dari Bumiputera dan Jasindo. ‘’Sehingga ketika mereka sakit tidak harus menggadaikan tanaman pertaniannya,’’ kata Kepala Perwakilan BI Provinsi Sulut, Suhaedi. Suhaedi mengatakan, banyak petani tidak punya jaminan kesehatan daerah (Jamkesda), Askes atau lainnya. Sehingga ketika sakit terpaksa harus menjual milik

mereka guna membiayai kesehatannya. ‘’Nah, ini harus dihindari,’’ sebutnya. Dengan adanya asuransi, petani bisa tertolong karena kesehatannya ditanggung perusahaan asuransi. Petani tidak perlu menjual tanah ataupun tanaman mereka. ‘’Ini mungkin menjadi hal baru bagi petani. Tetapi, BI memandang asuransi merupakan hal penting dalam upaya mempertahankan pertanian Sulut sehingga tetap maju dan memberi hasil yang memuaskan,’’ katanya. Manfaat lainnya, perbankan akan lebih tertarik untuk memperluas akses pembiayaan ke pertanian. ‘’Penjaminan ke-

sehatan kepada petani, pada gilirannya akan memotivasi perbankan untuk memperluas pembiayaan,’’ tambah Suhaedi. Pemberdayaan kepada petani sangat penting artinya dalam mendorong perekonomian daerah sehingga mampu berkembang dan memberi manfaat terhadap pertumbuhan ekonomi daerah. Peran sektor pertanian terhadap perekonomian daerah berkisar tujuh persen, karena itu harus menjadi perhatian termasuk pihak asuransi untuk membantu memberi penjamin kepada petani. (cat/ant)

Proyek Miliaran di Bunaken Terancam Mubasir Manado (Bisnis Sulawesi) – Proyek pembangunan dermaga dan tanggul pemecah ombak di Tanjung Parigi, Bunaken mendapat sorotan warga setempat. Pasalnya, dua proyek yang ditotal berbandrol satu miliar lebih itu dinilai akan mubasir. Yan Wulur, warga yang beberapa waktu lalu mendatangi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Manado menyebutkan, pembuatan dermaga di lokasi yang tidak dilewati warga dan bukan di lokasi yang biasa dimanfaatkan sebagai tempat penambatan perahu. Proyek yang dikerjakan PT Alta Perkasa ini bernilai Rp 400 juta. Begitu juga proyek tanggul Rp 727 juta, ditenggarai tak sesuai bestek. ‘’Kami meragukan konstruksinya,’’ sebut Wulur dan berharap kontraktor mengerjakan proyek itu sesuai aturan sehingga bermanfaat. Anggota Komisi A, Markho Tampi, SIK yang menerima kedatangan warga, mengku telah melihat kedua proyek yang dikeluhkan. Dia minta instansi teknis, dalam hal ini Dinas Pekerjaan Umum segera turun tangan. ‘’Baru-baru ini saya ke Bunaken dan melihat kedua proyek itu. Untuk tanggul pemecah ombak, kontruksinya memang meragukan. Untuk dermaga memang nampaknya akan mubasir. Sebab dilokasi tersebut sudah ada dermaga,’’ ungkap Tampi. Anggota DPRD lain, Lienneke Kotambunan yang juga mendengarkan aspirasi masyarakat, berjanji segera mengusulkan ke pimpinan komisinya (Komisi C) untuk turun melakukan peninjauan ke lapangan. (cat)

Edisi 13 I 15 - 21 Oct 2012

Isoprim, Untuk Kesembuhan, Vitalitas dan Diet ISOPRIM food, sebuah minuman herbal berbentuk serbuk yang diminum seperti susu. Mengandung banyak manfaat karena gizinya. Saat minuman lain hanya terbuat dari satu jenis bahan, minuman ini terdiri dari beragam bahan dasar seperti rumput laut, kedelai kecambah, fermentasi kedelai atau jamur tempe, oatmeal, dan kulit ari beras. Minuman kesehatan ini bermula dari penelitian Prof. Sayokyo (alm) dari Institute Pertanian Bogor tentang kapang tempe lima tahun lalu dan berhasil menemukan kandungan iso flavon yang tinggi didalamnya. Lalu diuji dibeberapa rumah sakit untuk mempercepat penyembuhan pasien. Namun penelitian dihentikan karena keberatan pihak Jepang yang memegang hak paten tempe.

Setelah proses negosiasi, Jepang memperbolehkan penelitian dilanjutkan dengan syarat kapang tempe dibuat dengan cara Indonesia. Andi Prayitno owner pusat di Jakarta dan rekan melanjutkan penelitian dan menambahkan beberapa bahan lain untuk memperkaya kandungan gizinya, 4 tahun lalu. Selama tiga tahun melakukan riset dan uji coba di beberapa rumah sakit untuk membuktikan tingkat keberhasilannya dalam penyembuhan pasien. Enam bulan lalu produk ini dipasarkan bebas di Jakarta. Saat ini terbentuk 15 distibutor di 15 propinsi dengan ratusan agen. Isoprim diproduksi di Sukabumi agar dekat dengan bahan baku. Namun pengemasannya di Jakarta. Produk ini di buat dalam suhu 80 derajat celsius. Memaksimal-

kan kegunaannya harus diseduh dengan air panas, diminum pagi dan malam hari. Dipasarkannya secara bebas, diharapkan menghidupkan pola hidup sehat ditengah masyarakat. Andi Prayitono menyebutkan, produk ini dipasarkan dalam 3 jenis, isoprim functional food solution untuk proses penyembuhan, isoprim sari kurma untuk menjaga vitalitas tubuh dan isoprim pro diet untuk diet. Ketiganya berbahan dasar sama. Hanya komposisi yang dipakai berbeda. Jenis functional food misalnya, dominan bahan dasar kapang tempe sehingga kandungan isoflavon yang berguna untuk menurunkan resiko kanker, peningkatan kesehatan tulang, menurunkan tekanan darah, meringankan gejala monopause, menurunkan kolesterol. Untuk isoprim prodiet leb-

ih dominan kandungan kulit ari beras yang berguna untuk melawan radikal bebas dalam tubuh, mendukung kesehatan membran, membantu menjaga energi dan vitalitas, mendukung kesehatan otak, jantung, mendukung metabolisme lemak dan kesehatan organ pencernaan. Sedangkan pro diet juga mengandung banyak rumput laut yang berguna untuk mencegah kanker, penyakit stroke, penuaan dini dan menjaga kesehatan kulit, mencegah terjadinya penurunan kecerdasan, meningkatkan kekebalan tubuh, mencegah gejala osteoporosis, dan sangat baik untuk makanan diet. Andi menambahkan, isoprim prodiet memberi efek kenyang cukup lama, sekitar empat jam. Sehingga pola diet di lebih sehat karena kandungan gizinya memenuhi asupan tubuh selama

diet. ‘’Jika minum pukul 07.00 wita, bisa merasa kenyang hingga pukul 13.00 wita,’’ ujarnya. Kandungan lain umumnya sama yaitu oatmeal yang berguna untuk menurunkan kolesterol, mengurangi resiko hipertensi, melawan radikal bebas yang menyerang HDL, mencegah pengerasan arteri, mencegah perkembangan kanker payudara, mencegah pengembangan diabetes, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, mencegah obe-

sitas dan kandungan kedelai kecambah yang berguna untuk memperkecil resiko penyakit kardiovascular dan merendahkan LDL dalam darah, dapat meningkatkan kepadatan

susunan tulang, serta mencegah osteoporosis, memperlancar pencernaan, mengurangi resiko kanker payudara pada perempuan, dan membunuh sel sel kanker dalam darah. (dis)

Palu

www bisnissulawesi.com APOTIK LATANSA

Jl. Setia Budi No. 53 Palu-Sulawesi Tengah 085230631675

(0451) 411477 - Alex

Jl. W. Monginsidi No. 83 B Palu-Sulawesi Tengah Tlp. (0451) 429230

TOKO GAYA BARU RUMAH MAKAN PALU KURING Jl. Abdul Rahman Saleh No. 33 Palu – Sulawesi Tengah TLP (0451) 4701180

TOKO

REZEKI MAS Jl. Dewi Sartika No. 184 Tlp. 08164302002 Palu - Sulawesi Tengah

Jamu dan Obat-obatan Jl. Dewi Sartika No. 46 Tlp : (0451) 4938505

Okinawa Studio

HOTEL

KARTIKA

Jl. Hangtuah No.36 085241424039 Palu - Sulawesi Tengah

APOTIK YUSNA FARMA

Jl. Sultan Hasanuddin No 28 Palu Timur Jl. Palola No 36 Palu Barat 085340803333 (Iwan)

Jl. Dewi Sartika No. 25 Palu – Sulawesi Tengah Tlp (0451) 484011

melayani foto & video dokumentasi, desain undangan. Jl. Tg Manimbaya No. 121 B Dewa 081341452738 Palu-Sulawesi Tengah

Karya Cipta Advertising Jl. Basuki Rahmat No.53 Palu, Sulawesi Tengah 0451 485 112 +62811458540 kcadver53@gmail.com

Parama Su Hotel Jln. Domba No.28 telp/fax (0451) 455678 Palu - Sulawesi Tengah

VICTORI VARIASI Jl. Poebongo Palu Spesialis Kaca Film (Riben) 081248889910 /255EF5C9 harmoni888.variasi@yahoo.com

JL. Pelita Air Permai No. 4 Palu- Sulawesi Tengah Tlp. (0451) 4909323/4909324 Cetak Undangan, Nota, Sablon Kaos, Gantungan Kunci dll.

Foto copy UD Kharisma Jl. Patimura No. 24 Jl. Cik ditiro No. 35 Palu - Sulteng 085399995999

Manado

www bisnissulawesi.com

Iklankan usaha anda di direktori

Jl Raya Boulevard No. 3 08124480608 (Robi)

Griya Manager, Lily Virlanti Alamat Hotel dan Cafe: Jln. Dr Soetomo No. 4, Wenang - Manado 95123 Telp : 0431 - 855 196 Fax : 0431 - 855 101 Hp : 085256468890 Email

lily.Virlanti@sintesapeninsulahotel.com

hanya dengan berlangganan minimal 3 Bulan Kami selalu siap menyediakan tiket termurah untuk perjalan anda

081340413753 (Susanto) 081340443071 (vera)

Palu Mahayasa(085395152206) Manado Iksan(085299597144)

BB10.0012.1-BJ

BB10.0012.2-IS

Edisi 13 I 15 - 21 Oct 2012

XtreemRated Untuk Pecinta Olahraga Ekstrim Olahraga ekstrim dikategorikan sebagai olahraga yang digemari oleh orang-orang bernyali besar dan menyukai tantangan. Tentu saja olahraga jenis ini kadang membutuhkan kelengkapan yang ekstra, mengingat resiko yang harus dihadapi. XtremeRated salah satu tenant terbaru yang hadir di Trans Studio Mall, hadir sebagai partner terbaik untuk memenuhi kelengkapan kebutuhan olahraga ekstreem anda. XtremeRated adalah perusahaan yg dekat dengan orang-orang yang mencintai olahraga dan fokus pada pemenuhan kebutuhan untuk produk-produk terbaik yang tersedia di dunia. XtremeRated terutama mendistribusikan dan menjual produk retail untuk beberapa merek internasional utama di beberapa negara, pada saat yang sama, hal ini juga bertujuan untuk mempromosikan olahraga extrim dan kegiatan serupa di wilayah tersebut. Menjangkau para pecinta olahraga extrim untuk pemahaman yang lebih baik tentang kebutuhan mereka dalam berolahraga yang menjadi gaya hidup. Tenant yang terletak di Lower Ground Floor Trans Studio Mall Makassar ini menawarkan kualitas dan detail yang tidak biasa. Sebagai distributor utama untuk merek seperti Fox Head Inc, Shift, dan POD di Indonesia, ExtreemRated juga menggandeng merek lain seperti Troy Lee Designs, Leatt dan lainnya. Merek-merek tersebut adalah merk yang paling diakui untuk pakaian olahraga extrem di dunia dan tentu saja dengan kualitas tinggi yang terjamin. Produk-produknya pun telah dikembangkan seiring berjalannya trend sehingga memiliki desain yang uptodate namun tetap mempertahankan elemen perlindungan maksimal.

Fox Sepeda ( Alul ) Baju Celana Kaos Tangan Helm Sepatu

: Life Wire Jersey Rp 486.000 : Sergeant Short Black Rp 906.000 : Side Winder Glove Graphite Rp 370.000 : D3 Zap Yellow Troy Lee Design Rp 5.280.000 : Evolve Deluxe Black/Green Rp 960.000

Fox Casual Jaket ( Miman ) Baju Singlet Baju Switer Celana Sepatu

: Steel Faith Bball Tank Black Rp 390.000 : Judas Up Front Fleece Yellow Rp 490.000 : Low Road Short White Rp 420.000 : Ando Lite Grey/Blue Rp 866.000

Fox Motocross ( Sam ) Baju : 360 A1 Enterprize Jersey Orenge/Blue Limited Edition Rp 695.000 Celana : 360 A1 Enterprize Pant Orenge/Blue Limited Edition Rp 1.890.000 Glove : Bomber Glove Black Rp 486.000 Sepatu : Offroad Comp 5 Boot Rp 1.086.000 Helmet: V3 Covert Helmet White/Black Rp 3.476.000 Goggle: Style-Warrant Mx Goggle Black Rp 627.000 Pelindung Lutut: K300 Mx Knee Brace Rp 4.867.000