Jalan-jalan ke Trans Studio Makassar Dompet TransStudioMall ... h.16 koran mingguan
Edisi 14 - I
22 - 28 Oct 2012 Rp.2,500,-
Sms Hotline 08113898000 info@bisnissulawesi.com www.bisnissulawesi.com BisnisSulawesi @bisnissulawesi
Referensi Bisnis Anda
Invasi Bisnis Korea di Balik Tren K-Pop dan Gangnam Style
Kimchi, Makanan Sehat Terpopuler Korea yang Mendunia
SendokGarpu ... h.15
Korsel Negara ‘’Gadget’’ Techno ... h.8
Edisi 14 I 22 - 28 Oct 2012
2
Opini
Menakar Kembali Hallyu DALAM sekejap, Gangnam Style terus mencuri perhatian publik dunia sejak video lagu rap dipadu gaya tarian ala invisible horse diunggah ke Youtube pertengahan Juli 2012. Mulai kalangan masyarakat kelas bawah, pejabat hingga selebriti dunia sekelas Justin Bieber dan Brietney Spears sekalipun tak bisa menampik pesona PSY (Park Jaesang) dengan Gangnam Style-nya. Keberhasilan dan kesuksesan Gangnam Style yang tersohor di berbagai penjuru dunia membuat gelombang Hallyu yang penuh pesona itu kian kuat melanda. Sebagai bentuk varian terkini Hallyu, Gangnam Style menjadi salah satu contoh industri kreatif Korea Selatan yang mulai berkembang sejak satu dasawarsa lalu. Korea Selatan memang sangat serius menggarap dan mendesain industri budaya. Mereka mampu memadukan budaya modern dengan budaya tradisional mereka tanpa perlu kehilangan jati diri. Industri budaya di Korsel luar biasa berkembang. Setiap tahun, Korsel mampu memproduksi 900 jam drama dengan judul yang bervariasi. Pertumbuhan industri budaya kreatif ternyata ikut diiringi oleh pertumbuhan industri teknologi informasi dan elektronik Korsel. Di pangsa smartphone misalnya, Samsung sekarang telah mampu menyaingi Apple, Nokia, dan Blackberry yang lahir di negara industri yang lebih dulu maju. Lima tahun lalu merek Samsung mungkin tak punya tempat di hati konsumen, tetapi sekarang sangat jauh berbeda kondisinya. Banyak pengamat menilai, pertumbuhan dan perkembangan Hallyu di berbagai negara mendongkrak brand awarness produk-produk elektronik dan IT dari Korsel sehingga ikut naik. Ini pula barangkali yang terjadi di Indonesia, Samsung menguasai hampir 50 persen dari market share pangsa pasar telepon genggam dan smartphone, hanya berselisih lima persen dari produk Nokia asal Finlandia. Bahkan di Sulsel, Samsung nomor satu. Di lini produk elektronik rumah tangga, produk LG terus mendominasi pasar. Teknologi produk Smart TV dan televisi tiga dimensi keluaran LG mampu memikat banyak konsumen. Teknologi dan kecanggihan produk-produk elektronik dan IT asal Negeri Ginseng ini tidak lagi dipandang sebelah mata oleh masyarakat. Sekarang orang yang punya produk elektronik merek Samsung dan LG merasakan prestise dan kelas yang sama sebagaimana dulu misalnya ketika Blackberry masih berjaya di Indonesia. Akan tetapi di sisi lain, gelombang Hallyu dan serbuan produkproduk Korea Selatan yang berkembang pesat menjadi sesuatu yang membuat kita miris. Bangsa Indonesia seolah tak bisa beranjak dari level konsumen. Maka ada tanggapan sinis yang muncul terhadap fenomena demam Korea saat ini, tak ada hal positif bagi bangsa ini. Jati diri bangsa kian tergerus dan juga kita hanya sebatas target pasar produk-produk Korea. Pemerintah dan para pelaku usaha di negeri ini semestinya harus bisa mempelajari cara Korsel mendesain dan merancang industri mereka. Karena pencapaian Korea saat ini bukan sulap bukan black magic. Oleh karena itu, demam Hallyu mesti diarahkan pada pertumbuhan dan peningkatan terhadap sumber-sumber daya manusia maupun perekonomian bangsa kita. Pemerintah harus punya grand desain platform industri yang lebih baik lagi agar kita tak hanya sekadar menonton persaingan negara lain di negeri sendiri. Bangsa Indonesia pasti bisa!
Redaksi
Bisnis Sulawesi Grafik Rupiah Terhadap Dollar AS dalam Sepekan (Senin 15 - Jumat 19 Oktober 2012) SEBELUMNYA
INDEKS
HARI
/US$
Senin
Rp 9.630
Rp 9.624
Rp 9.624
6/-5
Selasa
Rp 9.624
Rp 9.635
Rp 9.624
-11/11
PAGI/US$ SORE/US$
POINT
Rabu
Rp 9.624
Rp 9.624
Rp 9.615
stagnan/9
Kamis
Rp 9.615
Rp 9.624
Rp 9.650
-9/-35
Jumat
Rp 9.560
Rp 9.650
stagnan
Diolah dari berbagai sumber ANALISIS Trust Securities Reza Priyambada di Jakarta, Senin mengatakan, sentimen positif dari data produksi industri di zona Euro menjadi salah satu faktor menguatnya nilai tukar rupiah terhadap dolar AS.
Hallyu, Raup Untung dari Pencitraan Korea Selatan di Dunia Oleh
Effendy Wongso HALLYU atau Korean Wave atau biasa disebut Demam Korea yang terjadi di Tanah Air seperti tren K-Pop dan Gangnam Style tak dapat disangkali memang merupakan “invasi” Korea yang juga telah melanda dunia saat ini. Sebegitu hebatkah Korea Selatan ini yang dulu hanya dikenal sebatas Negeri Ginseng? Berawal dari drama, pada 2001 tren bernuansa Korea mulai tersebar di dunia, lewat sebuah film komedi romantis berjudul My Sassy Girl yang diadaptasi dari novel karya Kim Ho-Sik. Setelah diangkat menjadi film, tanpa diduga My Sassy Girl ini menjadi sangat populer bahkan beberapa negara membeli hak ciptanya. Termasuk Amerika Serikat, melalui Hollywood membuat ulang film tersebut. Sejak saat itu dunia mulai melirik film-film karya Korea. Efek domino pun terjadi, menyusul serial drama popular yang mulai diputar pada stasiun TV Indonesia di antaranya Memories in Bali, Endless Love, Winter Sonata, Hotelier, Love Story in Harvard, Jewel in The Palace, Full House, Princess Hours, dan Boys Before Flower. Uniknya, serial Korea ini selain menyajikan cerita yang menarik dan menyuguhkan para bintang yang berakting menawan, juga menampilkan latar belakang lokasi yang indah sebagai salah satu promosi wisata Korea. Selain “mengaduk” rasa humanitas melalui film-filmnya yang kerap menguras air mata penonton, Korea juga pandai mengembangkan kapling lain yang notabene mengangkat citra tentang Korea itu sendiri. Kuliner misalnya, selain cerita romantis yang menarik dalam film dan serialnya, Korea juga banyak menampilkan adegan “makan”. Dalam dialognya sering dikatakan beberapa makanan khas Korea. Seperti dalam serial Cruel Temptation sering disebutkan makanan Kimchi yang merupakan sayuran sawi putih atau lobak yang difermentasi dan diberi bumbu pedas. Selain itu ada Bulgogi dan makanan laut seperti sup gurita pedas
yang juga populer di Korea. Tentu saja adegan makan pada serial Korea ini banyak yang membuat air liur penonton terbit, sehingga banyak orang penasaran untuk mencicipi kuliner Korea. Bahkan saat ini sudah banyak resto dan kafe yang menyajikan makanan Korea di Indonesia. Di beberapa swalayan ternama menyediakan bahanbahan makanan dan bumbu masakan khas Korea. Bukan hanya kuliner sebenarnya, namun juga ada produk Korea seperti gadget yang ditampilkan. Sebut saja di serial Oh! My Lady, di mana kerap dimunculkan ponsel mutakhir buatan Korea yang dipakai oleh pemeran utamanya, Choi Siwon dan Chae Rim. Fashion Korea Bicara fashion di Asia, tentu tidak terlepas dari Harajuku. Harajuku adalah sebutan populer untuk kawasan di sekitar Stasiun JR Harajuku, Distrik Shibuya, Tokyo, Jepang. Kawasan ini terkenal sebagai tempat anak-anak muda berkumpul, di mana anak-anak muda sangat fashionable dengan busananya sehingga tempat ini menjadi semacam ikon fashion. Sepuluh atau 15 tahun yang lalu, mungkin orang masih berkiblat pada Harajuku. Namun era tersebut bergeser ke Korea, khususnya Seoul pascatren Korean Wave. Saat ini, perkembangan industri fashion di Korea lebih maju dibanding dengan negara di Asia Timur lainnya seperti Jepang dan China. Jika diperhatikan gaya berpakaian wanita Korea dalam film-filmnya terlihat khas, sederhana, santun namun tetap modis. Gaya fashion Korea lebih bisa diterima wanita pada umumnya jika dibandingkan dengan gaya Harajuku dari Jepang yang telihat aneh dan berani. Sebut saja model mantel yang dikenakan para bintang film Korea terlihat modis dan banyak ditiru di Indonesia, seperti yang dikenakan oleh aktor kawakan Korea Selatan Bae Yong Joon dan Choi Ji Woo dalam film Winter Sonata. Bahkan jika Anda
berbelanja di beberapa mal di Indonesia, para pramuniaga begitu sering menawarkan busana model Korea lantaran kepopuleran fashion Korea tersebut. Boyband dan Girlband Saat ini di Indonesia sedang menjamur boyband dan girlband, sedikit banyak memang terpengaruh oleh band asal Korea. Gaya personil dan tipe musik Korea pun kerap menjadi inspirasi, dan ditiru habis-habisan bahkan pada gerakan-gerakan tariannya. Pasalnya, band-band ini menampilkan para pria dan wanita muda yang menawan, modis namun berperforma maksimal. Beberapa grup band yang populer di antaranya Super Junior, Shinee, CN Blue, dan Wonder Girl yang meledak dengan lagu Nobody. Namun lepas dari itu, kebijakan pemerintah Korea Selatan menjadi penentu mencuatnya budaya pop Korea atau yang lebih dikenal sebagai K-Pop. Andil pemerintah mengangkat citra negeri asal Taekwondo ini. Pada 1999 popularitas budaya Korea meningkat pesat, bahkan wabah Korea menyumbang pemasukan lebih dari satu miliar dolar AS setiap tahunnya bagi Korea Selatan melalui ekspor produk budayanya. Tentu hal ini tidak terjadi dengan sendirinya, semua merupakan kebijakan pemerintah Korea Selatan. Pada awal 2000, Kementerian Budaya Korea Selatan mengeluarkan Cultural Policy yang mendukung industri kreatif negara mereka, termasuk bagaimana industri film dikelola dan dibuat untuk memperkenalkan budaya Korea ke dunia luar. Kebijakan pemerintah lainnya yaitu memberlakukan pajak yang rendah bagi film lokal, dan memberikan bantuan dana untuk produksi film yang mengusung budaya Korea. Tren Hallyu, melalui Gangnam Style, Boyband dan Girlband, serial drama Korea, kuliner Korea, atau apapun bentuknya itu adalah refleksitas yang patut dicontoh oleh pemerintah kita demi mengangkat kearifan dan budaya lokal Indonesia.*
Silahkan kirim opini anda tentang segala hal yang perlu mendapat perhatian serius, utamanya yang berkaitan dengan pertumbuhan ekonomi, bisnis dan keuangan ke dalam kolom “ruang umum” ini, sebagai kontrol masyarakat dalam berbagai aspek termasuk kinerja, pelayanan, kebijakan dan lain- lain.
08113898000
BisnisSulawesi
@bisnissulawesi
Pemimpin Umum /Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab : Bali Putra Ariawan Pemimpin Perusahaan : Ni Luh Puspa Redaksi : Effendy Wongso, Abe Khaliq, Gadis Kinanti, Mawardi, Seishar Karim Sulawesi Tengah : Agus Sudastra Sulawesi Utara : Yusak Imanuel Desain Grafis/ Fotografer : Sapriady Putra Alamat Redaksi /Iklan : Kompleks Gedung RRI Makassar (Gdng. Belakang Kantor RRI) Jalan Riburane No. 3 Makassar, Sulawesi Selatan, Telp. (0411) 5318686 redaksi@bisnissulawesi.com Marketing Iklan / Administrasi : Ni LUh Puspa, Dahlia (Layanan Iklan 09.30 – 16.30 Wita Setiap Hari Kerja) marketing@bisnissulawesi.com Tarif Iklan: Iklan baris Rp. 15.000/Baris (Minimum 2 Baris, Maksimun 10 Baris, Per Baris Maksimun 30 Karakter) Iklan Display BW Rp. 15,000,-/Mmk Iklan Display Full Colour Rp. 20,000,-/Mmk Advertorial BW Rp. 17,000,-/Mmk Advertorial Colour Rp.25,000,-/Mmk Iklan Keluarga/Sosial Rp. 10,000,-/Mmk iklan@bisnissulawesi.com Sirkulasi : Risma, Amna, Juna, Mahayasa(Palu-085395152206), Iksan(Manado-085299597144) Alamat Bagian Langganan : Kompleks Gedung RRI Makassar Harga Langganan : Rp. 10,000,-/Bln, Pembayaran Dimuka Harga Eceran Rp. 2,500,- sirkulasi@bisnissulawesi.com Terbit Mingguan Penerbit PT Bali Post
Ekbis / Perbankan
Edisi 14 I 22 - 28 Oct 2012
Waspada, SMS Nomor Rekening
‘’Transfernya ke BNI ini ya, a/n Lesti Aryanti Rek: 027 154 6324’’. Ini satu short message service (SMS) yang tiba-tiba masuk ke sejumlah handphone milik masyarakat. SMS ini dikirim dari dua nomor berbeda. Pesan singkat yang meminta kita untuk mentransfer uang ke nomor rekening semacam ini, belakangan semakin marak dan menjadi salah satu modus penipuan. Laporan-laporan penipuan melalui SMS ini sangat sering masuk ke Bank Indonesia (BI) dan yang membuat BI heran, ternyata sampai sekarang masih banyak masyarakat yang menjadi korban. Bisnis Sulawesi mencoba menggali informasi soal penipuan melalui SMS ini. Hingga akhirnya bertemu H Irwan Juslin, pengusaha developer yang bergerak di bidang leveransir bahan bangunan di wilayah Gowa. Pengusaha berusia 35 tahun ini sempat stres akibat penipuan jenis ini. Dana panjar (DP) untuk pembelian alat berat sebesar Rp 225 juta miliknya ludes. Irwan menuturkan, kasusnya berawal ketika ia memesan alat berat pada salah satu distributor. Oleh distributor, Irwan disarankan melakukan pembayaran uang muka melalui transfer ke nomor rekening mengingat jumlah dana tidak sedikit. Namun Irwan tidak mentransfer saat itu juga karena dananya belum mencukupi. ‘’Saat dana mencukupi, nomor rekening distributor yang diberikan kepada saya sebelumnya hilang karena tersimpan di handphone lama. Sedangkan saya menggunakan handphone baru. Saya pun meminta kembali nomor rekening ke distributor,’’ ujarnya. Setelah itu, Ishaq menerima nomor rekening lengkap dengan nama bank yang dituju. Di mana, sms itu tertulis, ‘’tolong dananya ditransfer saja ke nomor rekening ini, secepatnya! Tolong kabari jika dana sudah ditransfer, terima kasih’’. SMS itu diyakini dari distributor, Ishaq pun mentransfer dana Rp 225 juta ke nomor rek-
Konsultasi Bisnis INDONESIA MARKETING ASSOCIATION
SOUTH SULAWESI CHAPTER
Oleh
Anshar Daud
General Secretary IMA Sul-Sel
Bundling Marketing
D Bisnis Sulawesi/abe
TRANSFER UANG –SMS nomor rekening yang meminta mentransfer uang semakin marak belakangan. Beberapa masyarakat pun menjadi korban ening tersebut. ‘’Setelah uang terkirim, saya menghubungi nomor handphone yang mengirimi nomor rekening itu. Tetapi tidak ada jawaban. Saya hubungi terus, tidak aktif,’’ sebutnya. Irwan mulai curiga, ia mendatangi kantor distributor dan mengecek uangnya. Ternyata pihak distributor menyatakan belum menerima. Distributor mengaku tidak pernah memberi nomor rekening atas nama pribadi. ‘’Saya kaget. Sadar kalau saya telah ditipu,’’ katanya. Ironis, ketika di cek ke bank saldo di rekening di mana ia mentransfer uangnya, sudah ditarik semua. Ia juga melapor ke pihak berwajib. Diselidiki, ternyata pelaku menggunakan idenditas palsu. Apa yang menimpa Irwan, tentu pelajaran bagi masyarakat, juga bank. ‘’Dalam kasus seperti ini, pihak bank maupun nasabah harus berhati-hati,’’ ungkap Deputy
Director Kantor Regional Bank Indonesia Region I (Sulawesi, Maluku dan Papua) Gusti Raizal Eka P. Bank wajib mengetahui secara jelas, meneliti secara detail background dan identitas costumer yang dilayani, mulai nama jelas, alamat, dan lainnya. Kalaupun sudah memegang kartu identitas seperti KTP, bank wajib meneliti apakah KTP itu asli atau palsu. Terutama ketika ada costumer yang membuka rekening baru. ‘’Kalau ada bank yang lalai, BI bisa memberi peringatan. Karena, operasional bank juga dinilai yang notabene bertujuan mengamankan bank itu sendiri,’’ papar Gusti. Penipuan atau pencurian, menurutnya, sudah terjadi sejak dulu dan di manapun di dunia ini. Apalagi di tengah perkembangan teknologi seperti sekarang. (sar)
Logam Dasar Diperkirakan Naik Hingga Tiga Bulan Ke Depan
Ilustrasi/net
3
Makassar (Bisnis Sulawesi) Harga logam dasar diperkirakan naik hingga tiga bulan ke depan, pascarilis data khusus untuk ekspor ke China dan India. Juga sesuai ekspektasi pasar dan hasil industri September lalu yang melampaui penghitungan ulang. ‘’Transaksi perdagangan minim,’’ aku Staf Humas PT Metal Interland, Mulyono ketika ditemui Bisnis Sulawesi pekan lalu. Beberapa faktor mempengaruhi kenaikan harga ekspor logam dasar, terutama nikel, di antaranya akibat banyak perusahaan pertambangan di Sulawesi yang tutup. Akibat dikeluarkannya Peraturan Menteri ESDM nomor 07/2012 tentang kebijakan pelarangan ekspor tambang bentuk mentah. Perusahaan tambang memberhentikan karyawan dan menutup aktivitas tambang . Apalagi ada juga aturan pajak ekspor 20 persen bahan tambang mineral sesuai PP Nomor 9 Tahun
2012 . ‘’Angka 20 persen dinilai sangat memberatkan pengusaha penambangan khususnya nikel,’’ sebutnya. Pengusaha pun berharap aturan itu ditinjau kembali. Kalaupun diberlakukan, mestinya dilakukan bertahap. Mulai 10 persen hingga kemudian mencapai angka 20 persen pada 2014. Ditambahkan, pengusaha tidak bisa menjual hasil tambang karena tingginya bea keluar. Aturan turunan yang dibuat pemerintah juga lambat. Membuat pemegang IUP (Izin Usaha Pertambangan) tidak bisa melakukan kegiatan ekspor. Sementara biaya operasional untuk menambang sangat tinggi. ‘’Sangat banyak pengusaha gulung tikar. Ribuan pekerja tambang juga di PHK. Belum lagi biaya produksi yang tidak tercover, di antaranya kendaraan operasional yang tidak beroperasi karena tidak ada kegiatan ekspor selama bebarapa bulan ini,’’ urai Mulyono. (sar)
(Bagian 2)
ENGAN menggunakan model pemasaran sistem paket, baik produsen mupun konsumen sama-sama memperoleh keuntungan. Bagi konsumen pemilihan produk melalui paket memberi peluang untuk mendapatkan barang atau jasa dengan harga lebih murah. juga memudahkan konsumen menetapkan pilihan dalam proses pembelian produk. Hal ini sangat memungkinkan karena dengan sistem paket, penjual dapat melakukan discount, menekan harga item barang tertentu atau bahkan menjualnya dengan harga pokok sekalipun tidak terlalu masalah. Keuntungan diperolah bukan dari satu item barang pada paket tersebut, tetapi dari harga komulatif paket yang terkait. Jadi untuk produk yang sulit atau jarang laku terjual dapat dipaketkan dengan barang yang banyak diminati konsumen. Bisa Anda bayangkan ketika sedang antri di depan kasir resto cepat saji dan harus memilih satu per satu item menu yang diinginkan. Tentu saja akan menyita banyak waktu dan memperpanjang jumlah pengunjung yang antri, situasi ini tidak menguntungkan kedua belah pihak. Dengan mengemas produk dalam bentuk paket, akan membantu konsumen untuk mengambil keputusan dengan cepat. Kemudian order tersebut direspon oleh Customer Service dalam waktu tertentu, sehingga secara keseluruhan aksi reaksi tadi saling mendukung untuk mempersingkat waktu layanan dan mengurangi jumlah antrian. Selanjutnya model paket sangat membantu konsumen untuk menyesuaikan jumlah uang (budget) yang mereka miliki dengan pilihan paket yang tersedia. Ketika menjamu rekanan atau temanteman kita untuk suatu acara ulang tahun atau sejenisnya, tentu akan relatif mudah mengestimasi biaya yang diperlukan jika membeli makanan berbentuk paket dibandingkan bentuk eceran. Sementara dalam perspektif produsen, penjualan secara paket akan meningkatkan kecepatan pelayanan dengan signifikan, karena konsumen tidak lagi membutuhkan banyak waktu dalam memilih produk yang diinginkan, tinggal sebut saja paketnya dan petugas counter segera memberikannya. Keuntungan lainnya adalah membuka peluang untuk memperbesar volume penjualan. Produk yang dikemas dalam bentuk paket baik terintegrasi maupun tidak akan saling mendukung satu sama lain. Dukungan dimaksud bisa berupa membantu mendorong penjualan produk yang selama ini sulit terjual dengan menjualnya secara bersama atau mensubsidi silang keuntungannya. Maksudnya agar harga paket bisa lebih murah, tingkat keuntungan produk tertentu bisa dikurangi atau bila menguntungkan dijual dengan harga pokok saja. meskipun keuntungan yang diperoleh dalam penjualan sistem paket lebih rendah (per produk) dibandingkan penjualam eceran, namun keuntungan komulatif lebih besar dapat diraih dari peningkatan volume sales-nya sebagai dampak dari tarikan efek bundling. Hal yang patut dicatat dalam konteks bundling marketing adalah bahwa pemilihan model paket (produk atau harga) haruslah mampu meningkatkan volume transaksi dan mengangkat profitabiblitas usaha perusahaan. Jika kondisi ini tidak terpenuhi, program tersebut perlu di-review kembali apakah tetap diteruskan atau dihentikan dan melakukan penjualan normal secara satuan atau eceran. Sukses untuk bisnis Anda ... Salam Pemasaran.
Quotes Whatever the mind of man can conceive and believe, it can achieve. Thoughts are things! And powerful things at that, when mixed with definiteness of purpose, and burning desire, can be translated into riches – Napoleon Hill –
Indepth
4
Edisi 14 I 22 - 28 Oct 2012 Bisnis Sulawesi/net
Invasi Bisnis Korea di Balik Tren K-Pop dan Gangnam Style PESONA Gangnam Style terus bergulir di berbagai kota Indonesia bahkan beberapa negara di dunia. Di Kota Anging Mammiri, masyarakat juga tak luput dari pesonanya. Tak main-main, sebanyak 12 ribu orang berjoget ala tarian kuda rapper Korea Selatan PSY (Park Jae-sang), Minggu (14/10), di Anjungan Pantai Losari, Makassar. Museum Rekor Indonesia (Muri) mencatatnya sebagai sebuah rekor baru. Fenomena Gangnam Style tak lepas dari gelombang panjang Korean Wave atau Hallyu. Dua istilah yang dipakai untuk menunjuk fenomena arus budaya populer Korea Selatan yang menginvasi berbagai negara di Asia. Hallyu ditandai dengan dikenal luasnya grup musik, fashion, dan drama hasil perpaduan apik antara budaya modern dan tradisional Korea. Di Tanah Air, Hallyu berkembang sejak satu dekade terakhir. Bermula dari drama-drama Korea seperti Endles Love, Winter Sonata, Sassy Girl Chunyang (My Sassy Girl), Boys Before Flowers, dan Full House yang memikat pemisa layar kaca. Popularitas drama Korea kian meroket lewat drama Full House. Setelah itu, K-Pop menjadi arus Hallyu berikutnya dan mencapai puncaknya di tangan PSY dengan Gangnam Style meski sedikit berbeda dari para pendahulunya. Fenomena demam Hallyu ini tidak lepas dari keseriusan Korea Selatan yang menggarap budaya populer dipadu dengan tradisionalisme sebagai sebuah industri. Budaya dan industri memang dunia berbeda namun dengan apik Korea Selatan mampu memadukannya sehingga menjadi daya tarik bisnis yang sangat menjanjikan. Seperti demam Hallyu yang melanda Kota Makassar, khususnya kalangan remaja, menjadi berkah bagi toko-toko aksesoris yang meniru idola mereka. Di Mall Panakkukang, salah satu kawasan bisnis tersibuk karena berada di tengah permukiman, aksesoris berbau Korea dijual di toko aksesori Naughty dan Pink. Chintiya (23), salah seorang pembeli, dirinya mengaku tertarik membeli aksesoris Korea
karena suka sekali dengan drama-drama Korea. “Ya seneng aja,” ujarnya. Ia membeli topi yang mirip dipakai pesohor drama Korea seharga Rp 60 ribu di Pink. Sementara itu, Nikzon, karyawan Naughty, mengatakan kebanyakan pembeli aksesoris bergaya Korea rata-rata kalangan ABG (Anak Baru Gede). Di toko Pink, kondisinya juga tidak jauh berbeda. Toko ini khusus menyediakan aksesoris dan pernak-pernik impor dari Korea seperti kaos kaki, syal, dan aksesoris lain bergaya Korea. Syal dan kaos kaki cukup banyak peminatnya. “Karena sekarang sudah masuk musim hujan,” kata Ayu, karyawan toko Pink. Produk Elektronik Mendominasi
Korea
Pamor produk-produk industri-budaya (cultural industry) Korsel yang terus meningkat ikut memengaruhi lini produkproduk asal Korsel lainnya, khususnya pangsa produk elektronik dan IT. Menurut Anca, staf promosi LG Electronics cabang Makassar mengaku popularitas budaya pop Korea saat ini berpengaruh besar pada brand image. Masyarakat, lanjutnya, kini mulai melirik produk-produk elektronik asal Korea Selatan. Para pesohor K-Pop seperti Super Junior (Suju) menjadi brand ambassador produk LG. Dalam setiap media promosi LG, ungkap Anca, memang tak lepas dari hal-hal yang berbau Korea. “Wajah-wajah K-Pop kami pakai untuk media promosi seperti demo TV, X banner,” tambahnya. “Khusus Smart TV, LG bahkan menyediakan zona K-Pop gratis.”
Menurut Anca, animo masyarakat terhadap produk LG sangat tinggi saat ini. Pada pameran produk LG di Mall Panakkukang beberapa waktu lalu yang dihelat selama empat hari berhasil menjual 100 unit produk setiap harinya. “Bahkan menjelang waktu pameran mau tutup saja masih ada yang transaksi,” jelasnya. Di sisi lain, merespon demam budaya K-Pop yang kian meluas, Samsung yang juga menyediakan lagu-lagu K-Pop yang bisa diunduh secara gratis di produk Smart TV Samsung. Brand Manager PT Samsung Electronics untuk wilayah KTI, Juan Christian Haryanto mengaku para petinggi Samsung merespon positif perkembangan budaya pop Korea. “Kita menjalin kontrak kerja sama dengan para musisi Korea untuk bundling lagu-lagu mereka dalam produk kami,” ungkap Juan. Kedua perusahaan elektronik asal Korea Selatan ini sangat mendominasi pangsa pasar elektronik Indonesia saat ini. Juan Christian memaparkan pertumbuhan Samsung di Indonesia mendominasi pasar elektronik di semua kategori barang kecuali di produk TV LCD, LED, dan kulkas satu pintu. Di pangsa pasar telepon genggam dan smartphone Samsung jauh lebih kuat dominasinya. “Hampir 50 persen Samsung menguasai market share pasar telepon genggam di Indonesia, hanya selisih lima persen dengan Nokia. Untuk Sulsel, kita nomor satu di hampir semua wilayah kecuali Manado. Wilayah Sulsel sendiri menyumbang lima persen pertumbuhan Samsung,” ungkap Juan. Sementara itu, LG mendominasi di pangsa pasar produk elektronik rumah tangga. Menurut President Director PT LG Electronics Indonesia, saat peresmian LG Brand Shop Makassar beberapa waktu lalu, LG menguasai 28 persen total pangsa pasar produk elektronik kon-
sumer dan IT sepanjang 2011 di Tanah Air. Sepanjang 2011, LG tercatat mendominasi penjualan perangkat elektronik rumah tangga, seperti lemari es sekitar 28 persen, mesin cuci 21 persen, dan penyejuk ruangan (AC) 30 persen. Pangsa Kuliner Belum Dilirik Dalam pantauan Bisnis Sulawesi di wilayah Makassar dan beberapa hotel berbintang seperti Hotel Grand Clarion, Hotel Sahid Makassar, Hotel Makassar Golden (MGH), kuliner Korea masih sulit dijumpai. Namun bagi para pecinta kuliner Korea masih bisa menikmatinya masakan original Korea di Hotel Aryaduta Makassar. Di tempat ini, menu masakan tidak ada dalam daftar menu. Pihak hotel hanya menyediakan khusus untuk tamu yang memesan saja, ungkap Jabsun, koki atau chef di Hotel Aryaduta
Makassar. Menurutnya, citarasa makanan Korea Selatan belum begitu dikenal dan disukai oleh masyarakat sehingga kuliner Korea belum banyak dilirik para pengusaha kuliner Bisnis retail Korea kondisinya tak jauh berbeda. Direktur Operasional Lotte Mart mengaku demam Korea tak berpengaruh di bisnis retail. “Kalau di fashion mungkin ada pengaruhnya, tapi kalau di bisnis retail tidak ada. Karena konsumen kita kan kalangan rumah tangga,” katanya. Lotte Mart, satu jaringan ritel dari Korea Selatan, sebetulnya menyediakan produk-produk minuman dan makanan ringan yang diimpor langsung dari Korea. “Ada dua rak gondola khusus untuk produk-produk impor langsung dari Korea,” ungkapnya. Selama dua tahun terakhir, lanjutnya, tingkat penjualan barang impor Korsel berkisar 10 hingga 12 persen saja. (mwd)
Di Tengah Serbuan Produk Korea Indonesia Cuma Konsumen
Dalam pandangan pengamat Ekonomi Universitas Hasanuddin, Abd Rahman Farisi, dominasi dan serbuan budaya pop dan produk-produk Korea hanya punya dampak positif sepanjang itu bisa mendorong dan memiliki keterkaitan dengan sumber-sumber peningkatan dalam negeri. Menurut Farisi, bagi masyarakat kita pengaruh situasi saat ini sangat kecil sekali. Produk Korea menempatkan kita sebagai pasar dari produk mereka. “Masyarakat kita hanya konsumen yang berpindah dari satu produk ke produk lain yang lebih baik saja. Pengaruh besar justru dirasakan para kompetitor produk Korea seperti Jepang dan China,” paparnya. Farizi mengungkapkan, pemerintah dan para pelaku usaha di Tanah Air harus bisa
meneladani spirit dan kegigihan pemerintah Korea dalam mendesain dan mengejar ketertinggalan mereka dari negara-negara industri maju. Namun untuk bisa bersaing, Indonesia harus memiliki platform industri yang baik. “Seperti kita mau memposisikan diri di mana dalam persaingan industri, di bahan baku kah, desain atau apanya.” Kelemahan industri Indonesia, ujarnya, karena tidak punya grand desain untuk masuk ke pangsa industri mana yang mau ikut bersaing. “Di tengah persaingan teknologi yang sifatnya masif, siapa yang memiliki inovasi yang cukup dan memiliki kepekaan konsumen, maka dia yang akan menjadi menguasai pasar,” jelasnya. (mwd)
Sulawesi Selatan
Edisi 14 I 22 - 28 Oct 2012
5
Isuzu Astra Indonesia Gandeng Al-Ijarah Salurkan 100 Truk Sedang Dalam rangka membantu debitur membeli barang, digelar ‘’The Bussiness Luncheon’’ Senin, 15 Oktober 2012 di ballroom Hotel Grand Clarion Makassar. Kegiatan ini merupakan wujud kerjasama Isuzu Astra Indonesia untuk mensupport pembiayaan syariah (PT Al-Ijarah Finance) dalam hal kebutuhan kendaraan
operasional pada PT Semen Tonasa. Direktur Bisnis Al-Ijarah Efrinal Sinaga mengatakan sebagian besar truk itu dipesan PT Semen Tonasa, terutama untuk operasional anak usaha dari PT Semen Gresik Tbk itu. ‘’Kerja sama ini dapat menjadi modal kami bertransaksi di masa depan
BNI Gelegar Expo 2012 Makassar (Bisnis Sulawesi) – PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Kantor Wilayah Makassar menggelar BNI Gelegar Expo 2012 di Trans Studio Makassar, 12-21 Oktober. Dalam kegiatan yang melibatkan banyak developer tersebut, BNI menargetkan meraup transaksi hingga Rp 150 miliar. ‘’Kalau pun tidak terpenuhi, kami yakin selama tiga bulan ke depan target tersebut bisa tercapai,’’ ungkap Regional Sales Manager PT BNI Kanwil Makassar Jusran Buraera. Dikatakan, BNI Gelegar Expo 2012 memang tidak memfokuskan transaksi selama pameran saja. Ia juga yakin, masyarakat masih membutuhkan rumah hingga penghujung tahun. BNI Gelegar Expo sendiri digelar untuk menutupi target penyaluran
kredit konsumtif BNI di wilayah ini. Realisasi kredit konsumtif BNI per Agustus 2012 mencapai Rp 2,4 triliun. Khusus di Makassar terjadi peningkatan dari Rp 800 miliar menjadi Rp 1,35 triliun yang 85 persen di antaranya adalah KPR. Sementara dana pihak ketiga (DPK) yang berhasil dihimpun BNI di seluruh area Kanwil Makassar mencapai Rp 10,4 triliun. Selain menargetkan transaksi rumah hingga Rp 150 miliar, BNI Gelegar Expo juga diharapkan mampu membuat masyarakat membuka rekening sekitar 5.000 buah rekening baru. Guna mendongkrak pertumbuhan DPK lebih besar lagi, mengingat BNI masih memerlukan dana segar untuk disalurkan ke pembiayaan. (abe)
Arus Additive Oil Super Power Makassar (Bisnis Sulawesi) – Maraknya industri otomotif di Indonesia, khususnya di Sulawesi Selatan mendorong pelaku bisnis mengeluarkan produk pelumas yang dapat menunjang produk otomotif itu sendiri. Untuk itulah Arus Additive Oil Super Power hadir dan dirilis di Hotel Makassar Golden, Jl Penghibur, Makassar, Rabu (17/10) siang. Grand launching Arus Additive Oil Super Power dihadiri sejumlah stakeholder PT Arus Utama Intim, sejumlah partner bisnis, dan jurnalis dari berbagai media di Makassar. Kelebihan produk pelumas ini, menurut Dewan Penasihat PT Arus Utama Intim, Rahman AT adalah dengan menggunakan Arus Additive Oil Super Power, mesin sudah dapat melaju meskipun tanpa oli mesin. “Kelebihan lainnya adalah umur pelumas ini tahan lima kali lipat lebih lama, membersihkan kerak karbon, meningkatkan tenaga mesin, mengurangi kebisingan, menjaga temperatur mesin, menghemat BBM, menurunkan emisi gas buang, ramah lingkungan, efisien dan lebih hemat biaya, serta menggunakan Nano teknologi,” jelasnya. Dijelaskannya, teknologi Nano adalah teknologi yang dapat memecah partikel yang berada pada pelumas atau oli mer-
ek apa saja menjadi seperseribu mikron ke ukuran butiran Nano, yang dapat membuat pelumas atau oli tersebut berkekuatan lima kali lipat dari sebelum dicampurkan. Sebelum launching, acara juga dimulai dengan konvoi mobil mengelilingi Makassar kurang lebih 10 kilometer sebagai uji coba penggunaan oli ini. Hasilnya memuaskan dan tidak ada kendala pada mesin mobil. Setelah konvoi, acara dilanjutkan di Hotel Makassar Golden dengan pembacaan doa dan sambutan oleh Dewan Penasehat PT
dengan konsumen dan Astra-Isuzu,’’ ujar Efrinal. Head of Truck Department of Isuzu, Parlin Manurung, mengatakan siap menjadi solusi bisnis kendaraan PT Semen Tonasa maupun customer lain. Tidak hanya fasilitas showroom yang lengkap, Astra Isuzu juga menyediakan layanan purna jual yang baik. Dimulai penyediaan Astra Isuzu Satelite, Service Camp, Contract Service, Field Advisor, dan lainnya. Astra Isuzu juga memiliki layanan after sales service yang baik seperti jaminan ketersediaan spare part 24 jam, jaringan parts depo, program training driver dan mekanik, serta kun-
Bisnis Sulawesi/abe Efrinal Sinaga jungan rutin oleh Bengkel Isuzu medium truk dari kontraktor Berjalan (BIB). ‘’Dengan fasilitas melalui kerjasama Al-Ijarah,” ini kami mensupport kebutuhan katanya.(abe)
Bangun Infrastruktur Jalan bersama AABI Makassar – Bisnis Sulawesi Mukernas IV Dewan Pimpinan Daerah Asosiasi Aspal Beton Indonesia (DPD AABI) tahun ini digelar di Hotel Grand Clarion, Makassar, Sulsel. Acara tahunan ini untuk pertama kalinya digelar di luar Pulau Jawa. Tema Mukernas IV AABI “Membangun Masa Depan Melalui Pembangunan Infrastruktur Jalan” dan sub tema “Kebangkitan Pembangunan Infrastruktur Jalan Wilayah Tengah dan Timur Indonesia”. Acara ini dihadiri oleh Wakil Menteri Pekerjaan Umum RI Hermanto Dardak, Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo, Ketua Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Ir Agus Rahardjo, Dewan Penasehat DPD DKI Jakarta AABI Ir Haedar A Karim, dan Ketua DPD Sulsel ABBI Ir HM Zulkarnain Arief M Sc. Sambutan pertama oleh Ketua DPD Sulsel ABBI Ir HM Zulkarnain Arief M Sc. “Satu hari ini khusus untuk membahas rencana kerja AABI ke depannya, dan besok dilanjutkan berkunjung ke daerah wisata Tana Toraja,” katanya. “Infrastruktur itu roh dan nafasnya ekonomi, oleh karena itu mukernas kali ini diharapkan dapat membuka daerah yang bisa memberikan kontribusi ke Negara.” Apresiasi diutarakan Dewan Penasehat DPD DKI Jakarta AABI Ir Haedar A Karim dalam sambutan kedua. Menurutnya,
Arus Additive Oil Super Power
Bisnis Sulawesi/abe
Makassar (Bisnis Sulawesi) PT Al-Ijarah Indonesia Finance, merupakan sebuah perusahaan keuangan syariah yang didirikan untuk memenuhi kebutuhan pembiayaan keuangan masyarakat Indonesia. Perusahaan yang sebagian besar sahamnya dimiliki PT Bank Muamalat Tbk dan baru sebulan beroperasi di Makassar, kini dipercaya PT Isuzu Astra Indonesia, untuk menjalin kerjasama menyalurkan pembiayaan gabungan untuk penjualan sebanyak 100 truk ukuran sedang merek Isuzu.
saat ini pembangunan tidak hanya didominasi oleh daerah Jawa, tetapi daerah tengah dan timur Indonesia juga sudah tidak boleh dipandang sebelah mata. “Ke depannya kami berharap Sulsel menjadi pusat pembangunan infrastruktur untuk kawasan tengah dan timur Indonesia, AABI diharapkan melaksanakan program pembangunan infrastruktur secara profesional baik dari segi mutu dan prosesnya agar memberi manfaat untuk negara,” paparnya. Wakil Menteri Pekerjaan Umum RI Hermanto Dardak mengaku sangat senang dengan acara yang baru pertama kali diadakan di luar Pulau Jawa ini. Pembangunan infrastruktur merupakan tantangan utama yang harus segera diatasi oleh Indonesia, karena itu visi dan
misi AABI dalam Mukernas ini menjadi perhatian Kementerian Pekerjaan Umum, dan menjadi harapan untuk melahirkan dan meningkatkan hal-hal yang bisa disumbangkan AABI dalam pembangunan nasional. Sementara itu Syahrul menuturkan bahwa hal ini merupakan momentum yang sangat strategis. “Kemajuan global dan teknologi yang berkembang pesat harus diikuti agar kita tidak tertinggal dari tuntutan yang ada. Ekonomi adalah faktor yang memperbaiki kehidupan bermasyarakat selain agama, ekonomi membuat orang menjadi civilized dan edukatif, oleh karena itu infrastruktur adalah faktor terpenting untuk mengejar inflasi agar tidak menggerogoti perekonomian rakyat,” katanya. (abe)
Bisnis Sulawesi/abe
Wamen Pekerjaan Umum RI Hermanto Dardak Arus Utama Intim, Rahman AT. “Dari segi ekonomi, biaya perawatan kendaraan bermotor baik mobil atau motor jauh lebih efisien dengan menggunakan produk kami,” ujar Rahman. Ditambahkan Rahman, produk ini juga mendukung program Go Green Pemprov Sulsel karena selain ramah lingkungan juga memperlambat emisi buang kendaraan. Kantor pemasaran Arus Additive Oil yang merupakan produk impor dari AS ini berpusat di Jl Masjid Raya No 92 DE, Makassar, Sulsel, dan menginvestasikan dana sebesar Rp 15 miliar hingga Rp 40 miliar untuk pengadaan barang. Sebagai tahap awal, pelumas ini diluncurkan sebanyak lima ribu botol dengan
varian berbeda. Acara dibuka secara resmi oleh Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo, dan dalam kesempatan tersebut ia mengatakan dengan diadakannya acara semacam ini, membuktikan bahwa perekonomian Sulsel terus mengalami perkembangan. “Pemerintah Sulawesi Selatan sangat mendukung produk cerdas ini demi memajukan perekonomian negara yang dimulai dari sini,” katanya. Dengan menghadirkan research, science, dan technology, tambah Syahrul, perekonomian Sulawesi Selatan akan terus berkembang. Oleh karena itu, ia mengimbau kepada para pengusaha agar kompak dalam mendukung produk ini.(abe)
Sulawesi Barat
6
Edisi 14 I 22 - 28 Oct 2012
Korea Selatan Potensial sebagai Negara Pemasok Ikan Majene minim. Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Majene juga memperkirakan hasil tangkapan nelayan sekitar empat bulan ke depan (Januari 2013, red) akan mengalami penurunan, dipengaruhi peralihan cuaca dan gelombang tinggi. Kepala DKP Majene, Fadlil Rasyid mengatakan, Majene berpotensi mengekspor beberapa jenis ikan bernilai tinggi ke manca negara seperti ikan tuna, cakalang, ikan karang, kerapu, kakap, serta ikan jenis napoleon. Melihat tingginya permintaan
dari negera-negara tersebut. Hanya saja, dia mengakui, sarana tangkap sebagian besar nelayan di daerah itu masih menggunakan peralatan dan teknik tradisional seperti pancing ulur. Sementara peralatan itu tidak cocok dan tidak produktif digunakan untuk menangkap ikan jenis ekspor, khususnya tuna. Padahal beberapa daerah seperti Maluku dan Ternate sudah melakukan cara yang lebih modern, yakni menggunakan cara “pole and line” atau yang paling umum dilakukan teknik
rawai. Dimana, teknik ini sangat efektif sebab dapat menghasilkan ikan hingga ratusan sekali tangkap. ’’Mudah-mudahan ini menjadi perhatian pemerintah pusat agar mengalokasikan anggaran maupun peralatan yang dibutuhkan nelayan untuk menangkap ikan berkualitas ekspor. Sehingga memberikan keuntungan besar bagi nelayan,’’ harap Fadlil. Terkait kondisi cuaca dan gelombang, Fadlil menyatakan itu memang tidak terjadi setiap hari. Namun tetap berpen-
garuh pada hasil tangkapan. ‘’Biasanya peralihan cuaca ini kita sebut musim barat, yakni angin berhembus dari arah barat ke timur dan dalam kondisi tersebut gelombang dan angin akan kencang,’’ jelasnya. Ia mengimbau nelayan tetap waspada terhadap kondisi peralihan cuaca. Sebab sangat rawan terjadi kecelakaan di laut, bahkan hingga menimbulkan korban jiwa. Utamanya nelayan yang menggunakan kapal berukuran kecil, antara tiga hingga enam gross ton. (bs/ant)
PABRIK ROTAN -Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat mengajukan permintaan dana Rp 25 miliar kepada pemerintah pusat pada 2013 untuk membangun pabrik rotan di Mamuju
Ajukan Rp 25 Miliar untuk Petani Mesti Gunakan Teknologi Pabrik Rotan Mamuju (Bisnis Sulawesi) – Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat mengajukan permintaan dana Rp 25 miliar kepada pemerintah pusat pada 2013 untuk membangun pabrik rotan di Mamuju. ‘’Master plan rencana pembangunan pabrik rotan telah kami ajukan ke pemerintah pusat melalui Kementerian Perindustrian. Alokasi anggaran yang diajukan tidak kurang dari Rp 25 miliar,’’ kata Kepala Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Sulbar H.Samiran di Mamuju, Selasa (16/10) lalu. Dari alokasi anggaran itu, Rp 20 miliar untuk membiayai pembangunan fisik dan Rp 5 miliar untuk pembangunan desain perkantoran, peralatan dan biaya lain-lainnya. ‘’Persoalan lahan, tidak ada kendala. Nanti ditempatkan di Kawasan Ekonomi
Khusus (KEK) di daerah BelangBelang sekitar 30 kilometer dari kota Mamuju,’’ katanya. Luas lahan yang disiapkan mencapai empat hektare yang diharapkan bisa terwujud awal Januari 2013. Pembangunan pabrik rotan ini diharapkan mendapat dukungan semua pihak. Karena muaranya tak lain, menggenjot percepatan pembangunan untuk kesejahteraan rakyat. ‘’Saya yakin, pabrik industri rotan ini akan berimplikasi positif terhadap perluasan lapangan kerja dan pengurangan angka kemiskinan,’’ ujarnya. Sebelumnya, gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh, bertekad menjadikan Sulbar benar-benar mempersiapkan diri untuk memasuki era industri di tahun 2013. Sejalan dengan rencana strategis pembangunan di provinsi ini sekaligus mendu-
kung kebijakan nasional Master Plan Percepatan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI). Rencana pembangunan pabrik rotan di Mamuju kata dia, merupakan tindaklanjut hasil kesepakatan tiga menteri yakni Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan, Menteri Perdagangan Gita Wirjawan serta Menteri Perindustrian Mohamad S Hidayat dalam kungjungannya ke Mamuju pada awal Februari lalu. Karenanya, pemerintah pusat diharapkan konsekuen mengimplementasikan kebijakan dan pembiayaan pembangunan sesuai koridor ekonomi yang sudah ditetapkan dalam MP3I. ‘’Sulbar yang masuk dalam koridor V Sulawesi, yakni pemanfaatan hasil pertanian dan daerah ini tentu siap menghadapi era industri ini,’’ ungkap gubernur.(bs/ant)
Mamuju (Bisnis Sulawesi Petani seharusnya sudah mampu menerapkan teknologi pertanian dalam rangka mendukung ketahanan pangan lokal daerah. Bagaimanapun, penerapan teknologi pertanian, pasti akan memberikan implikasi positif dan lebih baik, dibandingkan dengan penerapan sistem secara konvensional/tradisional. Hal itu ditegaskan Gubernur Sulawesi Barat H Anwar Adnan Saleh di mamuju, Kamis (18/10) lalu. ‘’Petani kita masih banyak yang belum mampu menerapkan teknologi pertanian sehingga perlu pemberian penyuluhan kepada mereka dalam rangka mendukung peningkatan produksi dan produktifitas pertanian di daerah ini,’’ kata Anwar. Ia mengaku sudah melaku-
kan berbagai upaya untuk pengembangan teknologi pertanian. Diantaranya pengenalan teknologi pertanian di Belanda yang diikuti langsung kepala Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Sulbar, Muh. Abduh. Kadistanak diutus untuk mengikuti studi banding atas undangan langsung dari Kementerian Pertanian RI. Menurut gubernur, potensi pertanian di Sulbar sangat berlimpah. Sayang belum didukung sarana yang memadai termasuk penerapan teknologi pertanian. ‘’Penerapan teknologi pertanian harus ditularkan kepada petani sehingga hasil produksi pertanian tidak mandek. Jika produksi pertanian meningkat maka tingkat kesejahteraan petani punmenjadi lebih baik,’’ katanya. (bs/ant)
Ilustrasi/net
Majene (Bisnis Sulawesi) – Korea Selatan, menjadi salah satu negara yang hingga saat ini membuka peluang untuk memasok beberapa jenis ikan dari kabupaten Majene, Sulawesi Barat (Sulbar. Di samping sejumlah Negara lain seperti Singapura, Jepang, Amerika Serikat, serta beberapa negara di belahan Eropa lainnya. Potensi ikan kualitas ekspor di perairan Majene juga cukup menjanjikan. Sayang, sarana tangkap nelayan khususnya untuk penangkapan ikan kualitas ekspor, masih
Edisi 14 I 22 - 28 Oct 2012
Mau KPR Sukses Perhatikan Prosesnya MEMILIKI rumah tentu saja impian setiap orang terutama mereka yang telah memiliki pasangan. Banyak cara untuk memiliki rumah, bisa dengan membeli cash atau kredit. Kredit pemilikan rumah umumnya disebut KPR, namun nyatanya tidak semua calon pembeli rumah lolos KPR di bank. Apa saja masalah dan kiat menghadapinya akan kita bahas berikut ini. Kredit Pemilikan Rumah (KPR) adalah produk pembiayaan yang diberikan kepada pembeli rumah dengan skema pembiayaan sampai dengan 90 persen dari harga rumah. KPR di Indonesia hingga saat ini masih disediakan oleh perbankan, meskipun sudah ada beberapa perusahaan pembiayaan (leasing) yang juga menyalurkan pembiayaan dari lembaga sekunder pembiayaan perumahan. KPR biasanya berbentuk kredit dengan jangka waktu lebih dari lima tahun dan sekarang maksimal 15 tahun, ada juga beberapa bank yang memberi rentang waktu hingga 20 tahun dengan beberapa syarat. Ketika Anda membeli rumah dari developer perumahan, terkadang developer tersebut sudah bekerja sama dengan bank tertentu untuk memudahkan proses KPRnya. Oleh sebab itu, ada baiknya jika Anda mengetahui bank KPR yang digunakan sebelum membeli properti dari developer tersebut. Langkah 1: Pilih properti Sebelum membeli properti pastikan terlebih dulu lokasi properti tidak banjir,aakses ke lokasi juga tidak banjir, pilih lokasi yang dekat dengan tempat kerja, cek lingkungan sekitar perumahan, cek akses transportasi umum, fasilitas umum ter-
dekat seperti sekolah, tempat ibadah, tempat belanja, kantor polisi, pemadam kebakaran, dan lain-lain. Pastikan Anda membeli properti dari developer yang reputasinya baik dan mempunyai track record yang bagus atau tidak pernah gagal dalam membangun proyeknya. Pastikan, developer tersebut telah memperoleh semua perizinan yang dibutuhkan untuk membangun proyeknya. Langkah 2: Tentukan bank pemberi KPR Apabila Anda membeli properti baru atau primary dari developer, biasanya sudah ada kerja sama antara developer dengan bank-bank tertentu. Langkah 3: Isi form pemesanan dan bayar booking fee Di dalam form pemesanan unit, pastikan jadwal pembayaran booking fee dan pelunasan uang muka sudah jelas dan disetujui kedua belah pihak. Terutama apabila booking fee dan pelunasan uang muka bisa dicicil. Langkah 4: Bayar booking fee Besarnya booking fee tergantung ketentuan dari pihak developer. Apabila anda membeli properti dari pasar sekunder, besar booking fee tergantung dari permintaan penjual. Apabila Anda membeli properti dari pasar sekunder, umumnya Anda akan diminta melunasi down payment terlebih dahulu yang besarnya antara 20–50 persen tergantung ketentuan masingmasing bank. Down payment dibayarkan langsung ke penjual. Namun, untuk lebih amannya, lebih baik diatur kondisinya agar tidak perlu melunasi down payment terlebih dulu kepada penjual sebelum akad kredit disetujui bank. Untuk cara ini Anda bisa membuat surat perjanjian jual beli dengan penjual di depan notaris yang mengatakan bahwa Anda akan melunasi down pay-
ment setelah akad kredit disetujui pihak bank. Langkah 5: Isi form pengajuan kredit dan persiapan dokumendokumen untuk KPR Dokumen Standar Usia tidak lebih dari 50 tahun ketika melakukan pengajuan permohonan KPR, fotokopi KTP pemohon, surat nikah/ cerai bila sudah menikah atau bercerai, Kartu Keluarga, surat keterangan WNI (untuk WNI keturunan), dokumen kepemilikan agunan (SHM, IMB, PBB), dokumen tambahan untuk karyawan seperti , slip gaji, surat keterangan dari tempat bekerja, rekening tabungan (keadaan keuangan Anda pada catatan rekening ini harus bagus), minimal selama tiga bulan. Dokumen tambahan untuk wiraswasta atau professional, bukti transaksi keuangan usaha Anda, catatan rekening bank (seperti yang sudah dijelaskan), NPWP (nomor pokok wajib pajak), SIUP (jika usaha Anda dibidang perdagangan), surat izin usaha yang lainnya jika usaha Anda selain perdagangan, TDP (tanda daftar perusahaan), jika Anda seorang profesional, hal tersebut di atas ditambahkan dengan surat izin praktek, misalnya profesi Anda seorang dokter. Langkah 6: Analisa Resiko Kredit (Credit Risk Analysis) Tahapan paling krusial, bank akan melakukan analisa kredit untuk menilai kemampuan Anda dalam membayar angsuran. Besar Angsuran bulanan biasanya maksimum 33,3 persen dari total pendapatan tetap suami, istri, atau gabungan suami dan istri. Bank akan melakukan cek rekening koran selama 3-6 bulan terakhir. Bank akan cek semua pengeluaran Anda perbulan dengan cara memanggil Anda untuk wawancara dan juga melakukan pengecekan via Bank Indonesia (BI Checking), di antaranya
7
Renovasi Rumah Tipe 36 Pertanyaan: Team Anjari yang terhormat, Pada 2007 lalu, saya membeli sebuah rumah tipe 36 di salah satu pengembang dengan ukuran lahan 6 x 12. Namun akibat penebalan jalan di depan rumah, saat ini kondisi rumah kami lebih rendah 50 cm dari muka jalan. Kami ingin menaikkan lantai rumah, bagaimana menyiasati hal ini? Satu lagi, ada kelebihan tanah di samping dan belakang rumah kurang lebih 1,5 meter. Saya bermaksud memanfaatkan tanah tersebut. Untuk dapur atau taman sepertinya cocok. Mohon sarannya untuk dua pertanyaan di atas tanggapannya kami ucapkan terima kasih. Adnan – Makassar Jawaban: Bapak Adnan yang kami hormati, Terima kasih atas pertanyaannya, rumah tipe 36 memang salah satu tipe yang disukai para developer, akan tetapi seiring perkembangan waktu tentu saja jalan akan mengalami penebalan. untuk menyiasati kondisi tersebut Anda harus melakukan penimbunan, kami sarankan hingga lantai rumah mencapai ketinggian minimal 40 cm dari muka jalan. Hal ini untuk mengantisipasi banjir ataupun kemungkinan penebalan jalan pada masa datang. Penimbunan dapat dilakukan tanpa perlu merusak struktur rumah, terutama bila pondasi dan kolom-kolom masih sangat bagus, Anda cukup melepas tegel, dan apabila masih ada yang bagus bisa digunakan kembali. Untuk pintu tentu saja perlu dibuka dan dibobok bagian atas dindingnya, pilihlah tukang yang terampil agar biaya bongkar pasangnya tidak terlalu mahal. Untuk lahan di belakang rumah Anda, kami telah menggambar sketsa berdasarkan gambar yang dikirimkan, kelebihan tanah di belakang rumah dapat digunakan untuk taman, ruang jemur, ataupun dapur. Denah alternatif yang kami tawarkan bertujuan menjadikan lahan belakang sebagai dapur dan ruang jemur dengan akses atap yang terbuka, hal ini untuk memberi aliran udara dan cahaya. Kami sarankan untuk menggunakan atap polycarbonat ataupun terbuka dengan menambah rang besi untuk keamanan. Selain itu di area kelebihan tanah samping rumah, kami berikan satu akses yang memudahkan Anda untuk mencapai dapur atau area belakang. Demikian saran kami, apabila diperlukan saran lebih lanjut, Anda dapat menghubungi team Anjari Propery pada alamat dan nomor yang tertera di bawah. Anda punya pertanyaan tentang desain, renovasi rumah ataupun hal lainnya ? Untuk berkonsultasi, silahkan kirim email ke : info.anjari@gmail.com atau sms ke 085242273269. Kami akan membahas pertanyaan paling menarik setiap minggunya.
kartu kredit, kredit kendaraan bermotor, KPR lain, kredit lain seperti KTA, kredit usaha dan lain-lain, serta biaya hidup perbulan (makan, transportasi, sekolah anak, asuransi, dan lain-
lain). Bank juga akan melakukan pengecekan lainnya seperti kroscek dengan menelepon sejumlah referen yang Anda berikan dalam tahapan pengisian form pengajuan KPR, BI Checking untuk status Anda, apakah pernah, tidak pernah atau bahkan sedang status blacklist, apabila bank telah selesai melakukan analisa risiko kredit, bank akan mengambil keputusan apakah Anda layak atau mampu membayar angsuran bulanan atau
tidak. Selanjutnya, penting untuk anda melakukan langkah berupa survei penilaian aset
properti (Properti Appraisal Survey), Biaya dan kebutuhan administrasi sebelum akad kredit, bayar angsuran bulanan, dan pelunasan Jangan melakukan transaksi jual beli di bawah tangan, artinya apabila rumah yang akan dibeli masih dalam status dijaminkan di bank, maka lakukanlah pengalihan kredit pada bank yang bersangkutan dan dibuat akte jual beli di hadapan notaris. Jangan sekali-kali melakukan transaksi pengalihan kredit “di bawah tangan�, artinya atas dasar kepercayaan saja dan tanda buktinya hanya berupa kwitansi biasa, karena bank tidak mengakui transaksi yang seperti ini. (*)
techno
8
Edisi 14 I 22 - 28 Oct 2012
Korsel Negara ‘’Gadget’’ Galaxy Camera. Dalam acara Galaxy Note 2 World Tour di Jakarta, Rabu (10/10), pihak Samsung menjelaskan secara detail apa saja yang menjadi keunggulan kamera yang mengadopsi OS Android 4.1 Jelly Bean ini. Soal jeroan, layaknya beberapa perangkat Android high-end milik Samsung, Galaxy Camera dibekali prosesor quad-core 1.4GHz, GPU Mail-400MP, dan RAM 1GB untuk mendukung semua kinerja. Tentunya dengan kehadiran OS Android, berbagai aplikasi yang ada di Google Play pun bisa dijalankan di kamera ini. Yang menarik, Galaxy Camera memiliki koneksi 3G dan
Galaxy Camera Salah satu produk kamera digital teranyar dari Samsung,
Wi-Fi yang akan memudahkan pengguna untuk berbagi hasil fotonya melalui email maupun jejaring sosial. Selain itu, ada juga fitur Auto Upload dimana hasil jepretan akan langsung tersimpan dalam cloud. Kualitas fotonya sendiri didukung oleh resolusi 16 megapixel, autofocus, serta 21x optical zoom untuk foto jarak jauh. Layar para Galaxy Camera berukuran 4,8 inci HD Super Clear Touch 16:9. Bicara fitur fotografi, Samsung menjejali produknya dengan berbagai fitur menarik seperti Smart Pro Mode untuk fungsi automatic tuning agar foto terlihat baik di berbagai kondisi.
Galaxy Camera
Bisnis Sulawesi/net
Dalam Smart Pro Mode, ada juga fitur Action Freeze dimana pengguna dapat memotret objek bergerak tanpa perlu khawatir akan blur. Tak hanya itu, fitur Slow Motion Video akan membantu merekam video gerak lambat dengan hasil berkualitas tinggi. Robot asal Korea Selain terkenal karena produk elektronik, pariwisata, Hallyu, dan makanannya, Korea Selatan ternyata terkenal dengan robot-robot buatan mereka yang mampu menyaingi robot buatan Jepang. Salah satu robot ciptaan Korea Selatan adalah Genibo. Genibo ini berbentuk sepasang robot anjing terrier setinggi 30 cm dengan panjang 33,4 cm. Beratnya hanya 1,5 kilogram. Memiliki kemampuan mengenal suara sampai dengan 100 kata, termasuk perintahperintah dasar yang biasanya diberikan kepada anjing asli seperti, “come here,” “sit,” “wag your tail,” dan “do a headstand”. Dengan menggosok kepala, punggung ataupun ekor Genibo akan membuatnya merasa senang. demikian pula jika kita memberinya bola untuk bermain. Genibo ini pasti sangat cocok
Bisnis Sulawesi/net
BERBICARA tentang Korea Selatan (Korsel), kita pasti akan langsung teringat pada budaya Korea atau yang dikenal dengan sebutan KPop. Tidak hanya itu, benak kita pun akan teringat pada beragam gadget atau perangkat teknologi canggih yang mengisi keseharian aktivitas kita, seperti ponsel, kamera, maupun televisi. Korea Selatan adalah salah satu negara penghasil barang elektronik dan gadget paling terkenal di dunia. Produk elektronik asal Korea Selatan terkenal sangat canggih dan terjangkau. Produsen elektronik seperti Samsung dan LG merupakan brand asal Korea Selatan yang sudah tidak asing lagi di telinga warga dunia termasuk di Indonesia. Kedua brand itu pun masuk dalam rating tertinggi penjualan barang-barang elektronik menurut survei dari beberapa lembaga elektronik dunia. Berikut beberapa gadget buatan Korsel yang cukup mendapat perhatian:
Genibo dengan anak anda. Selain itu, robot ini juga bisa menjadi pengganti hewan peliharaan yang merepotkan dan berbiaya mahal dalam mengurusnya. Tidak hanya Genibo, robot yang ada di Korea. Ada banyak lagi robot-robot yang bisa dipilih sebagai souvenir elektronik bagi wisatawan asing di Korea Selatan.(iah/bs/net)
Direktori Makassar
www bisnissulawesi.com Profesional Computer
Jual Beli Laptop Second ITTC Trade Center 45 Mks Lantai III F3 081343812025
Jl. Landak Baru No.112A (0411) 833 284
gerbangtimurprinting@gmail.com
(0411) 5472229 085240000729 BB : 2608880D
BTN Taman Makassar Indah Blok A.11/5 Antang Makassar Cbg: Jl. Budi Utomo No.42 Timika - Papua 081344612163/085394160707 tiketingmmbc@yahoo.co.id www.birotiket-mbc.com
Jl. Sultan Hasanuddin No.32 Makassar - (0411) 3650050
- MEETING - WI FI - VIP ROOM
Alamat Pemesanan: Yayasan Perumahan Pegawai Kantor Gubernur (YPPKG) Blok K 13/23 Daya Makassar Tlp. 0411-516370/08114103065
Jl. Rajawali Barak Blok B No. 16 (Depan Zipur) Makassar 089694970003
Kedai Kopi Ganesha
Jl. Sungai Saddang Blok A No. 8 Komp. Latanete Plaza Makassar
RUDY Computer ITTC Lt.4Blok D4
Jl. Urip Sumiharjo KM 5 No. 14 Makassar
SMK Neg. 4 Makassar
Spesialis Rangka Baja Jl. Rappocini Raya No. 4 Ringan Jl. Bandang No. 140 (0411) 2557709 Jl. A.P. Pettarani 082349930345 (0411) 334749 Ruko New Zamrud D7 08124203183
Jl.Gunung Latimojong No. 21
PT. Austasia Food Sumarni - 085241877092
Jl. Minasa Upa Blok A3/II (Toko Corner) 085255853110
email : sumarni_aafmks@yahoo.com www.greenfieldsmilk.com
Jl. Mongisidi Baru AB 4 No.7 Telp 0411 - 453992 www.makassarpreneur.com
Kelompok Pengelola Hasil Laut
(Dra. Nuraeni-ketua) Jl.Barukang III Lr.III No.42 A (0411)2997379 081342100787
Warkop M Coffe
Jl. A. P. Pettarani No. 49 0852190418188 (Hamdani)
Warkop Sami
Jl. Boulevard 081354974778
Jl. Ance Dg. ngoyo V/II 0411 442769/082188783238 idris husain, SE
Warkop Malomo
Jl. Rappocini Raya 214
0411-853371 0823485156
JR. Mineral
Jl. Rajawali Asrama lompobattang B/62 085255905777
Tradisional/Profesional Hotel Surya Berlian Jl. Amanagappa No. 7 Putri 085299311375 0411 2011664 Bisa Dipanggil
Jl. Sultan Alauddin Ruko No. 105 C Makassar
Menyediakan Meeting Room
Jl. Baji Gau No. 1 Makassar 0411-5796977 081524199186
Jl. Racing Centre BTN Tonasa Blok I No. 9 (samping gerbang villa racing) 085342023947/085299820107
Amunisi Computer
Salemba No.4
(Dekat Lembaga Permasyarakatan)
Jl Sultan Hasanuddin No. 24/288 0411-3630769
Jual alat bantu dengar, softlens, dan melayani askes
Ground Floor O 10 MTC Karebosi 0411 - 3680060
MTC Karebosi Lt.3 Makassar
(Haerana) 081343829829 082187082783
Hotel Venus Kencana Jl. Botolempangan 17 Makassar 0411-3624995 fax 0411-3619814
082187999900, 08884220001 (0411)5012828 setia.anugrah.abadi@gmail.com
Warkop Lima Tiga
Pijat
Fatimah Az-zahra
She-Ra Shop
(Jual pakaian,tas dan aksesoris Antar Jemput Barang Jual Tiket Pesawat On-Line)
0411 - 9287911
Gunting, creambath facial, make-up, dll Jl. Rajawali A 76 (asrama lompobattang) 081343938896
Hobi & Lifestyle
Edisi 14 I 22 - 28 Oct 2012
Adi Duri
9
Populerkan Kampung Halaman melalui Musik Adi Duri, nama grup band finalis lomba A Mild Wanted 2012 dari Makassar yang hadir pada acara Road To Soundrenaline 2012 di Lapangan Parkir Mall Trans Studio, Jl Dg Patompo, Tanjung Bunga, Makassar, Sabtu (13/10) malam, tampil memukau penonton. Bersama dengan finalis A Mild Wanted 2012 lainnya seperti Ninety Nine dari Mataram dan Weekend dari Samarinda, Adi Duri menyuguhkan performa yang membanggakan bagi pecinta musik di Makassar.
Band ini beranggotakan enam orang, yaitu Moha yang memegang alat musik keyboard, Randi pada bass, Noah pada drum, Alif pada gitar, Akbar pada akustik, dan Adi Duri pada vokal. Ditemui di booth Media Center Road To Soundrenaline 2012 sebelum tampil sebagai band pembuka, Adi Duri menceritakan ihwal perjalanan musik mereka, termasuk muasal nama yang dipakai untuk band mereka. “Nama band yang diambil dari nama beken sang vokalis, dan kebetulan saya sendiri,” kata Adi Duri sembari tertawa di hadapan para wartawan berbagai media massa. “Band ini berdiri pada 2009 di Yogyakarta. Kebetulan waktu itu, kami adalah pelajar asal Makasar yang melanjutkan pendidikan di kota pelajar tersebut, dan bertemu dengan teman-teman lainnya yang memiliki kesaaman hobi.” Dosen Kepada Bisnis Sulawesi, Adi menceritakan nama sebenarnya
yakni Muchriadi Muchran, dan merupakan dosen pada salah satu perguruan tinggi terkemuka di Makassar. Setelah menyelesaikan studinya sampai strata dua, ia kembali ke kampung halaman yang telah membesarkan namanya, Makassar. “Sapaan akrab saya adalah Adi, sementara ‘Duri’ adalah nama sebuah kampung di tanah moyang (leluhur) saya, Kabupaten Enrekang, Sulsel,” ungkap Adi. Lebih lanjut Adi mengatakan bahwa ia mencoba untuk mengangkat nama daerah tempat kelahirannya ke kancah nasional sebagai bentuk pengabdiannya kepada ibu pertiwi. Selain itu, tambahnya, nama tersebut dipakai agar lebih mudah diingat sekaligus sebagai ciri khasnya. “Nama Adi kan banyak, makanya saya tambahkan ‘Duri’ supaya jadi ciri khas saya. Duri kan juga nama kampung saya di Enrekang,” bebernya. Adi sendiri memiliki kegemaran bermain musik sejak lama. Sewaktu duduk di bangku sekolah di SMA Negeri 1 Makassar, ia sempat mengikuti kursus musik. Pria yang awalnya belajar menjadi gitaris ini mengaku belum terlalu aktif mengikuti band sekolah. “Dulu waktu SMA, kalau teman-teman band sudah tampil biasanya saya hanya jadi penonton saja,” akunya.
sama bermain musik. Dari sinilah ia mendapatkan motivasi untuk kembali mengasah kemampuannya di bidang musik. “Sembari kuliah saya tetap bermain musik. Beberapa kali saya mencoba untuk membentuk band (sebelum Adi Duri) namun gagal,” ungkap Adi. Menurutnya hal itu karena masa tinggal di Yogyakarta yang terbatas. “Biasanya kalau sudah selesai masa studinya, semua langsung pulang ke kampung masing-masing, jadi band yang dibentuk bubar lagi,” paparnya. Diajak kerja sama manajemen Melly Goeslaw Setamat di Stimik, Adi lalu melanjutkan studi Magister Manajemen di Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta. Di sinilah ia kembali fokus dan memulai proyek solo namun tetap dibantu oleh band pengiring, di mana kali ini band pengiring dipilih pelajar yang berasal dari Makassar. Dengan band ini ternyata ia
Kuliah sambil bermusik Setamat SMA di 2000, ia melanjutkan studi strata satu di Stimik Amikom, Yogyakarta. Ia tinggal di sebuah rumah kontrakan bersama pelajar lainnya yang kebanyakan memiliki hobi
berhasil menyabet beberapa gelar juara, salah satunya menjadi juara nasional pada kegiatan Yamaha Free Your Soul. Karena prestasi yang mengagumkan di bidang musik itulah maka pria yang saat ini melanjutkan studinya pada program Doctoral Manajemen di Universitas Hasanuddin sempat mendapat penawaran dari pihak manajemen Melly Goeslaw untuk bergabung. Namun karena kesibukan Melly untuk meluncurkan album baru, rencana kerja sama itu belum sempat ditindaklanjuti sampai sekarang. Meski demikan ia tetap berkarya, dan tidak menyurutkan setiap penampilannya. “Saya selalu mengupayakan untuk mempopulerkan tanah kelahiran (kampung halaman) saya. Salah satunya ada pada lagu andalan kami yang berjudul Pantai yang Indah,” terang Adi. Menurutnya, lagu itu menceritakan tentang Pantai Losari yang
indah, dan menjadi saksi kisah cinta dua sejoli. “Lagu itu berlatar belakang Pantai Losari yang indah dan (berlatar belakang) seputar percintaan,” jelasnya. Selain pada lirik lagu, band yang beraliran musik pop ini juga memakai alat musik tradisional untuk mengangkat citra musik lokal, di antaranya dengan menggunakan suling, puipui, dan kecapi (sinrilik) pada beberapa lagu yang dipopulerkan. “Dengan mengangkat warna musik lokal, kami berharap warna musik di Indonesia semakin kaya, sehingga tidak stagnan,” ujar Adi. Ayah dari Adita Maghfirah Athaya yang masih berusia delapan bulan ini juga memaparkan tentang tren Korea yang sedang digandrungi oleh anak muda di Indonesia saat ini. “Ini adalah hal yang lumrah. Warna musik Korea yang unik membawa warna baru ke dalam kancah musik Indonesia,” katanya.
Aksi ADI DURI pada saat event Road to Soundrenaline 2012
Makassar
www bisnissulawesi.com Kombinasi Terapi Alami
Pempek Palembang Ikan Barakuda Ala Bu Hj Bu Iin M (home industri)
(Dinkes No.448-2/ 16-12/STPT/ DKK/V/2012)
Jl. Tidung 8 No. 213 0411-5382696 085299583456
Melayani Bekam, Gurah, Ruqyiah, Dan Herbal
Jl. Emmy Saelan No. 2 ( samping gedung PELNI) 0411 - 3650468 - Makassar
TALLASA Book Store
Jl. Cendrawasih No. 69 A
Jl. Pengayoman No. 15 Panakukang Makassar 0411-2111-477
Tator cafe
Jl. Aroepala X7 (depan mega rezki) 085227680820 - Junaedi 081353748255 - Samsul 082187737444 - Lina 0852242009030 - Reni
Mall Ratu Indah Lt. 1 (0411) 5061833 08124216638
Iklankan usaha anda di direktori hanya dengan berlangganan minimal 3 Bulan
Palu
www bisnissulawesi.com
Jl. Setia Budi No. 53 Palu-Sulawesi Tengah 085230631675
Jl.Urip Sumoharjo Km 5 No. 14 ITTC Lt.4 Blok M4
Jl. Dirgantara no.79 082195776672
Sop H. Inam
Bandara Sultan Hasanuddin
Agen resmi Produk busana muslim merk Razha
Bisnis Sulawesi/ady
APOTIK LATANSA
(0451) 411477 - Alex
Jl. Hangtuah No.36 085241424039 Palu - Sulawesi Tengah
APOTIK YUSNA FARMA Jamu dan Obat-obatan Jl. Dewi Sartika No. 46 Tlp : (0451) 4938505
Produk Olahan Ikan & Udang
085255125182 085399181999
Jl. Minasa Upa Blok A3/II (Toko Corner) 085255853110
Rumah Sekolah Cendekia
Resthu Bakery
Jl. Hertasning Blok E.10 No.9
Jl.Emmy Saelan 3E No.16 081353624657
Usaha Kita
10
Edisi 14 I 22 - 28 Oct 2012
Awaluddin Tahir
Dari Serabutan, Kini General Manager
Demikian canda General Manager Finance and Management Service North Region (Papua, Maluku, Sulawesi, Kalimantan) PT XL Axiata Tbk, Awaluddin Tahir ketika mengawali obrolannya dengan Bisnis Sulawesi di kantornya, Jl AP Pettarani, Makassar. Awaluddin memang memiliki sense of humor yang tinggi. Posisinya saat ini tak mengubah kepribadiannya yang selalu rendah hati. Pria kelahiran Palopo itu pun tak sungkan mengisahkan bagaimana ihwal kariernya. Termasuk ketika menghadapi masa-masa sulit hingga akhirnya sukses meraih jabatannya saat ini.
Pada 1986 atau 26 tahun lalu, Awaluddin kuliah di Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Hasanuddin (Unhas). Ia menyelesaikan studinya selama sembilan tahun, atau tepatnya pada 1995. Namun, Awaluddin tidak pernah sekalipun terlibat tawuran. “Saya tidak pernah ikut tawuran, jadi aman,” candanya bernada menyindir. Bagaimanapun, Awaluddin mengaku prihatin dan mengeritik perilaku sebagian mahasiswa saat ini yang sering tawuran. Tamat dari Unhas yang notabene universitas terbesar di Indonesia timur, ia kerja serabutan di Makassar selama beberapa bulan hingga memutuskan merantau ke Jakarta. Di ibu kota negara itu, Awaluddin mendapatkan pengalaman kerja di bidang telekomunikasi. ‘’Pager’’ adalah tempatnya pertama kali bekerja, tetapi tidak bertahan lama juga. Hanya beberapa bulan saja ia bekerja di sana kemudian hijrah ke tempat lain karena melihat
peluang yang lebih menjanjikan. Di 1996, PT XL Axiata Tbk yang baru beroperasi, mencari tenaga ahli untuk posisi accounting executive yang bertugas menjual produk ke perusahaan-perusahaan. Nah, dari sinilah kariernya dimulai. Awaluddin memutuskan untuk bergabung di salah satu perusahaan provider terbesar di Indonesia saat ini. Tidak lama pada posisi itu, ia kemudian menjabat posisi direct selling lalu manager. Selang beberapa tahun ia diangkat menjadi General Manager yang memegang posisi tertinggi untuk
North Region hingga saat ini. Beberapa penghargaan juga pernah disabetnya, termasuk penghargaan dari XL sebagai
best change maker sewaktu masih menduduki posisi manager. Beberapa waktu lalu ia juga pernah mendapatkan peng-
Bisnis Sulawesi/wong
“Saya mengawali karier benar-benar dari bawah. Mulai dari lap-lap meja sampai bisa seperti sekarang (General Manager). Meskipun kadang-kadang masih biasa lap meja sendiri….”
hargaan dari Blackberry untuk kategori The Best General Manager for New Joiner
Blackberry. (gadis)
Awaluddin Tahir
XL dan K-Pop
Dua Terbanyak dalam Tujuh Tahun PT XL Axiata Tbk yang mulai beroperasi 16 tahun lalu di Jakarta kemudian mencoba ekspansi ke Makassar pada 2002. Saat itu perusahaan ini adalah provider ketiga yang berekspansi setelah dua perusahaan besar mendahuluinya. Namun demikian, di tahun ketujuh (2009), North Region XL sudah berhasil meraih posisi kedua untuk pengguna (usher) terbanyak . Hingga saat ini pengguna di Makassar mencapai 2,8 juta orang dan di Indonesia mencapai 45 juta pengguna. Awal, sapaan akrab Awaluddin menjelaskan inovasi yang dilakukan untuk menghadapi persaingan ketat dalam bisnis provider. Menurutnya, seorang pebisnis harus memiliki kecepa-
tan dan ketepatan dalam merespon kebutuhan pelanggan. “Saat ini kalangan muda maupun pekerja lebih aktif dalam menggunakan internet. SMS sudah mulai ditinggalkan, sedangkan browsing dan sosial media yang menggunakan akses internet sangat populer. Sehingga salah satu strategi pasar XL adalah menjual paket data dengan harga yang sangat terjangkau,” ungkapnya. Pria bersahaja kelahiran 4 Oktober 1967 ini juga melakukan berbagai promo untuk manarik perhatian konsumen. Untuk paket data misalnya, ia memberikan keuntungan berlipat (ganda) untuk satu kali transaksi yang dilakukan. Paket data bulanan yang biasanya hanya diberikan
500 Megabyte dengan harga senilai Rp 49.000, kali ini bisa didapatkan sebesar 1,5 Gigabyte dengan nominal yang sama. Bukan hanya itu saja, pria yang hobi dan menekuni dunia fotografi sejak lima tahun terakhir ini, juga membuat sebuah kelas fotografi bernama XL Sunday Class of Photography.
Kelas ini aktif untuk diskusi mengenai fotografi sekali dalam dua pekan, yang untuk sementara diadakan di kantor XL, Jl AP Pettarani. Hal ini dilakukan untuk mengakomodir para pecinta fotografi sekaligus sebagai tempat untuk bertukar pikiran demi kemajuan fotografi di Indonesia, khususnya di Sulawesi Selatan. (gadis)
Biodata Nama Tempat tanggal lahir Agama Cita-cita Nama istri Nama Anak Motto Harapan pada masyarakat
: Awaluddin : Palopo, 04 oktober 1967 : Islam : Seniman : Nuniek Fardianty : Bunga Raisya : hidup menjadi rahmat bagi orang lain : masyarakat lebih peduli terhadap lingkungan, ketertiban, keter aturan, agar kehidupan menjadi lebih baik.
Palu
www bisnissulawesi.com Iklankan usaha anda di direktori hanya dengan berlangganan minimal 3 Bulan
Sms Hotline 08113898000 (0411) 5318686 sirkulasi@bisnissulawesi.com
KOREAN Pop atau biasa dikenal dengan K-Pop, kini merebak dan menjadi tren baru di Indonesia. XL sebagai salah satu perusahaan provider terbesar tak mau ketinggalan dalam menyasar peluang ini. Bekerja sama dengan Android dan salah satu perusahaan seluler terkemuka asal Korea, perusahaan ini bekerja sama untuk bundling. “Jadi dalam setiap pembelian seluler merek tersebut untuk kategori Android akan langsung dapat kartu XL sebagai providernya,” jelas Awaluddin. Ditambahkannya, bahkan untuk menarik hati konsumen, XL menjadi sponsorship terhadap kegiatan yang dilakukan pada Minggu (14/10) pagi, di mana kegiatan yang dihadiri kurang lebih 12 ribu orang tersebut menari Gangnam Style bersama di Anjungan Pantai Losari, Makassar. Kegiatan ini tercatat dalam Museum Rekor Indonesia (Muri) dengan massa terbanyak yang menarikan Gangnam Style di Indonesia. Menurut ayah Bunga Raisya ini, budaya K-Pop berkembang dengan pesat dan mendunia. “Keberhasilan pemerintah Korea untuk membawa budaya Korea ke kancah internasinal adalah prestasi tersendiri. Hal ini karena (pemerintah Korea) mendukung dan bekerja sama dengan pihak-pihak terkait,” jelas Awaluddin. Menurutnya, Korea mengadopsi budaya pop dari Eropa dan Amerika yang kemudian ditampilkan dengan wajah Korea, menunjukkan bahwa bangsa Korea memiliki identitas yang tegas. “Berbeda dengan masyarakat Indonesia yang latah dengan kebudayaan luar,” tambahnya. Menurut pria yang memiliki motto ‘hidup untuk menjadi rahmat bagi orang lain’ ini sangat mengharapkan agar masyarakat merasa bangga dengan kebudayan lokal yang dimiliki. “Sekaligus mempertegas identitas ke-Indonesia-an untuk menghadapi serangan budaya dari luar negeri,” paparnya. Kendati demikian, suami Nuniek Fardianti ini tidak pesimis dalam memandang masyarakat Indonesia. Ia mengatakan bahwa masyarakat Indonesia bisa berkembang ke arah yang lebih positif jika mau lebih peduli terhadap lingkungan, ketertiban, dan keteraturan agar kehidupan sosial menjadi lebih baik. (gadis)
Parama Su Hotel Jln. Domba No.28 telp/fax (0451) 455678 Palu - Sulawesi Tengah
Karya Cipta Advertising Jl. Basuki Rahmat No.53 Palu, Sulawesi Tengah 0451 485 112 +62811458540 kcadver53@gmail.com
Jl. W. Monginsidi No. 83 B Palu-Sulawesi Tengah Tlp. (0451) 429230
Jl. Poebongo Palu Spesialis Kaca Film (Riben) 081248889910 /255EF5C9 harmoni888.variasi@yahoo.com
JL. Pelita Air Permai No. 4 Palu- Sulawesi Tengah Tlp. (0451) 4909323/4909324 Cetak Undangan, Nota, Sablon Kaos, Gantungan Kunci dll.
Okinawa Studio
HOTEL
KARTIKA
VICTORI VARIASI
TOKO GAYA BARU RUMAH MAKAN PALU KURING Jl. Abdul Rahman Saleh No. 33 Palu – Sulawesi Tengah TLP (0451) 4701180
Jl. Dewi Sartika No. 25 Palu – Sulawesi Tengah Tlp (0451) 484011
melayani foto & video dokumentasi, desain undangan. Jl. Tg Manimbaya No. 121 B Dewa 081341452738 Palu-Sulawesi Tengah
Gorontalo
11
TOMAT - Pemerintah Provinsi Gorontalo menetapkan Kecamatan Paguyaman di Kabupaten Boalemo menjadi pusat produksi tomat. Produksi saus tomat itu diharapkan bisa memenuhi kebutuhan saus tomat, khususnya kebutuhan pedagang bakso di Kota Gorontalo yang mencapai 5.000 botol saus tomat setiap harinya
5.000 Botol Saus Tomat Gorontalo (Bisnis Sulawesi) – Keperluan akan saus tomat di Provinsi Gorontalo, khususnya di Kota Gorontalo mencapai 5.000 botol setiap harinya. Itupun hanya sebatas kebutuhan seluruh pedagang bakso yang ada di daerah itu. Jika ditambah tempat makan lain, kebutuhan akan saus tomat tentu jauh lebih banyak. Ini jelas menjadi peluang.
Jika kebutuhan itu bisa dipenuhi sendiri oleh masyarakat di daerah ini, praktis akan memberi penghasilan tambahan yang tentunya bermuara pada peningkatan kesejahteraan. Berkaitan dengan itu, Pemerintah Provinsi Gorontalo kemudian menetapkan Kecamatan Paguyaman di Kabupaten Boalemo menjadi pusat produksi tomat. Saat
ini masyarakat di Desa Bongo dan Desa Permata Kecamatan Paguyaman telah merintis penanaman tomat seluas 50 hektare. ‘’Warga setempat menanam, memanen tomat kemudian mengolahnya menjadi saus,’’ ujar Gubernur Gorontalo Rusli Habibie. Produksi saus tomat memang dilakukan dengan proses yang masih sangat sederhana. Hanya 2.000 botol setiap harin-
ya. Namun dari segi rasa, saus tomat yang diproduksi warga tak kalah enak dengan merk terkenal di pasaran. Saus itu dijual kepada seluruh pedagang bakso di Kota Gorontalo, yang rata-rata membutuhkan lima ribu botol saus tomat setiap hari. ‘’Ini merupakan contoh yang baik dimana masyarakat memiliki kesadaran dan berinovasi dalam meningkatkan kese-
Ilustrasi/net
Edisi 14 I 22 - 28 Oct 2012
jahteraannya,’’ kata Rusli. Pemprov sendiri akan memfasilitasi masyarakat Paguyaman yang ingin memasarkan produk saus tomatnya ke luar daerah. Sebagai tindakan nyata ditetapkannya Paguyaman sebagai pusat percontohan tomat dan hortikultura lainnya. Karena wilayah itu juga menghasilkan komoditi lain seperti cabai dan gula aren. (bs/ant)
Kopi Xiberia dari Bonbol Motivasi Mahasiswa Gorontalo
Gorontalo (Bisnis Sulawesi) – Selama ini, banyak dikenal jenis kopi. Ada torabika, luwak, dan lainnya. Di Kabupaten Bone Bolango, ada juga jenis kopi yang tak kalah kualitas dengan kopi lain. Baik dari segi kualitas maupun kuantitas produksi. Oleh masyarakat di Bone Bolango, kopi yang yang menjadi andalan bagi daerahnya itu biasa disebut dengan kopi Xiberia. Kopi ini diantaranya berasal dari perkebunan di Kecamatan Pinogu. Kopi Xiberia memiliki ciri-ciri yang berbeda dibanding kopi lain. Biji, pohonnya, jauh lebih besar. Sehingga hasil produksi pun lebih banyak. ‘’Kami memastikan, hasil produksi kopi xiberia bisa dua kali lipat dibandingkan dengan kopi lainnya,’’ ungkap Kepala Dinas Pertanian, Perkebunan
dan Peternakan Kabupaten Bone Bolango, Ishak Ntoma. Ia menyebutkan, hal itu tentunya dapat menguntungkan para petani di Kabupaten Bone Bolango. Perkebunan kopi xiberia di Kecamatan Pinogu, sudah ada sejak tahun 1870. Saat ini, luas lahannya sekitar 185 hektare. ‘’Saat ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bone Bolango (Bonbol) memrogramkan Gerakan Reboisasi Optimalisasi Budidaya Agribisnis Kopi Masyarakat atau yang kami sebut Gerobak Mas, untuk menunjang pertanian. Khususnya komuditas kopi yang kini menjadi salah satu andalan,’’ ujar Ishak Dengan program Gerobak Mas, pemerintah Kabupaten Bone Bolango bertekad untuk lebih mengoptimalkan budidaya kopi xiberia tersebut. (bs/ ant)
Berwirausaha
Gorontalo (Bisnis Sulawesi) – Paradigma lulusan perguruan tinggi yang bercita-cita menjadi pegawai negeri sipil (PNS) harus ditinggalkan. Mahasiswa harus termotivasi untuk berwirausaha, mengimplementasikan ilmu dan pengalaman yang didapatkan selama kuliah untuk membangun daerah. ‘’Jangan selalu ingin menjadi PNS. Tetapi, mari persiapkan diri untuk menjadi wiraswasta membangun daerah,’’ ajak Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie untuk memotivasi mahasiswa Universitas Gorontalo (UG) untuk bersama-sama membangun Gorotalo. Wacana moratorium penerimaan PNS, bahkan wacana
kontrak tenaga ahli, bisa jadi satu alasan bagi lulusan perguruan tinggi untuk mempersiapkan diri menjadi wiraswatsa. Dengan kontrak tenaga ahli, pemerintah tidak perlu mengangkat orang menjadi PNS. Jika pemerintah butuh ahli IT misalnya, cukup dikontrak saja. ‘’Jika Hal tersebut benarbenar diterapkan, alumni perguruan tinggi mau ke mana? Kalau tidak mempersiapkan diri dengan baik,’’ lanjutnya. Gubernur menjelaskan, menjadi PNS sebetulnya tidak lebih baik dari swasta. Gaji yang tidak sebanding dengan jam kerja serta terikat dengan berbagai aturan dan disiplin kepegawaian. ‘’Seorang Asisten Pelayanan Publik Pemprov
Gorontalo sudah 30 tahun lebih mengabdi. Beliau sudah Doktor tapi berapa gajinya? paling tinggi Rp 7 Juta,’’ katanya. Untuk merealisasikan upaya tersebut, gubernur berencana menggandeng perguruan tinggi termasuk UG dalam pengembangan usaha pertanian terpadu. Mahasiswa pertanian mampu menerapkan
ilmu bercocok tanam sebagai bahan percontohan bagi masyarakat. Pemerintah akan menyiapkan lahan, dengan memanfaatkan lahan tidur
untuk membuat percontohan pertanian teknologi terapan. Selain bidang pertanian, gubernur juga menawarkan kerjasama di bidang perikanan. (bs/ant)
Sulawesi Tenggara
12
Edisi 14 I 22 - 28 Oct 2012
Sinisme Pembiayaan Perbankan Terhadap UMKM Kendari (Bisnis Sulawesi) Bank Indonesia mencatat pertumbuhan kredit usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), 20,10 persen. Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Kendari, Dian Nugraha mengatakan, dari pertumbuhan itu mencerminkan bahwa masih minimnya pembiayaan perbankan terhadap UMKM. Padahal, UMKM merupakan kategori usaha yang dominan di Sultra dengan pangsa 85 persen. Pangsa kredit UMKM di
Sultra hanya 32,39 persen dari kredit pembiayaan perbankan. ‘’Kelompok UMKM memang memiliki ciri khas dan tantangan tersendiri dalam pengembangan,’’ katanya. Menurut Dian, pihaknya bersama industri perbankan, pemerintah maupun dinas terkait, saat ini terus menyalurkan bantuan untuk mengembangkan industri UMKM baik melalui penyusunan kebijakan-kebijakan maupun kegiatan lain. Khusus kredit usaha rakyat (KUR) sudah menyalurkan Rp 362,36
miliar dengan jumlah debitur 55.491 UMKM yang tersebar di 12 kabupaten/kota se-Sultra Pertumbuhan KUR di Sultra mencapai 49,83 persen dari tahun ke tahun, pangsa terhadap nasional sebesar 0,8 persen. Sedangkan pangsa pertumbuhan KUR terhadap Sulawesi, Maluku dan Papua sebesar 6,3 persen. Sementara itu, sumbangan perekonomian Sultra tahun 2011, pada skala nasional tercatat 0,6 persen. Sedangkan pada kawasan timur Indonesia, perekonomian Sultra memberikan
sumbangan 2,9 persen dan untuk wilayah Sulawesi, maluku dan Papua, perekonomian Sultra memberikan sumbangan 8,1 persen. Gambaran tersebut mencerminkan bahwa Sultra masih mempunyai peluang cukup besar untuk menjadi yang terdepan dalam hal pertumbuhan ekonomi. Dimana, pertumbuhan ekonomi Sultra tahun 2011 memang menunjukkan perkembangan yang agresif tercermin dari angka pertumbuhan ekonomi sebesar 8,66 persen.
Angka itu merupakan angka tertinggi terhitung sejak berlakunya otonomi daerah. Pertumbuhan agresif itu kembali tampak pada Triwulan II 2012 yang tumbuh 11,20 persen. Secara sektoral, pendorong utama pertumbuhan ekonomi Sultra yakni sektor pertambangan, perdagangan, bangunan dan pertanian. Indikator perkembangan pertambangan tersebut antara lain terlihat dari maraknya pertambangan di Sultra, khususnya dengan peningkatan permintaan dari Cina dan Korea. (bs/ant)
Harga Hewan Kurban Merangkak Naik Kendari (Bisnis Sulawesi) Harga hewan kurban, baik sapi maupun kambing di tingkat peternak di sejumlah sentra produksi ternak di Sulawesi tenggara (Sultra), terus merangkak naik. Menjelang Hari Raya Idul Adha 1433 Hijriah pekan ini. Jika pada Agustus dan September 2012, harga sapi kisaran Rp 6,5 juta, kini naik menjadi Rp 7,5 juta per ekor. Sedangkan harga kambing yang semula antara Rp 750 ribu hingga Rp 900 ribu, kini mencapai Rp 1 juta hingga Rp 1,5 juta. Bahkan ada yang mencapai Rp 2 juta. Seorang warga, Arban memperkirakan harga ternak kurban akan terus naik mencapai 20 persen dari harga ini. Menyusul tingginya permintaan sapi dan kambing untuk hewan kurban. Kenaikan harga ini, dirasakan sejumlah peternak kambing di beberapa kecamatan di Konawe Selatan, yang berdampak pada naiknya pendapatan mereka dari menjual ternaknya. Harga
kambing yang semula antara Rp 750 ribu hingga Rp 900 ribu, kini mencapai Rp 1 juta hingga Rp 1,5 juta. Bahkan ada yang mencapai Rp 2 juta. Selain dari Konawe Selatan, ternak-ternak kurban juga didatangkan dari sejumlah sentra produksi ternak seperti Bombana, Kanawe Utara dan Pulau Wawonii. Kepala Dinas Pertanian Sultra, Amir Ridwan mengatakan, untuk mengantisipasi penyebaran penyakit dan hewan kurban, pemerintah melalui Dinas Kesehatan Hewan Peternakan Sultra dan kabupaten/kota, memperketat pengawasan hewan ternak yang dijual pedagang dan tempat pemotongan hewan. Pemantauan akan terus dilakukan bahkan hingga satu atau dua hari sebelum Idul Adha. ‘’Pemantauan kami lakukan dengan pemeriksaan hewan kurban di tempat penampungan dan pemotongan,’’ ujarnya. (bs/ant)
Ilustrasi/net
NAIK -Harga hewan kurban (sapi maupun kambing) di Sulawesi Tenggara (Sultra), terus merangkak naik menjelang Hari Raya Idul Adha 1433 Hijriah
Wings Air Layani Rute Kendari-Wakatobi
Anggaran Perhubungan Udara Rp 148 Miliar dara Sugimanuru. Bandara Haluoleo mendapatkan porsi terbesar yakni Rp 135,45 miliar. Bandara Batoambari yang terletak di Kota Baubau mendapatkan alokasi Rp 8,25 miliar dan Bandara Sugimanuru di Kabupaten Muna Rp 4,45 miliar. Burhanuddin menjelaskan, kebijakan pembangunan transportasi udara ditujukan untuk menunjang pembangunan di
Provinsi Sultra. ‘’Secara umum, selama kurun waktu empat tahun terakhir (2008-2011), permintaan angkutan udara meningkat signifikan,’’ katanya. Sehingga kata dia, diperlukan terobosan kongkrit dalam peningkatan fasilitas bandara yaitu perluasan dan perpanjangan landasan pacu setiap bandara uadara yang ada di provinsi itu.(ant)
Ilustrasi/net
Kendari (Bisnis Sulawesi) Anggaran pembangunan sektor perhubungan udara di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) tahun 2012 Rp 148 miliar. Kepala Dinas Perhubungan Sultra, Burhanuddin HS Noy di Kendari, Selasa (16/10) lalu menyebutkan, anggaran itu untuk pengembangan tiga bandar udara yang ada di daerah itu. Di antaranya Bandara Haluoleo, Bandara Betoambari dan Ban-
Kendari (Bisnis Sulawesi) – Maskapai penerbangan Wings Air, akan segera melayani rute penerbangan KendariWakatobi pulang pergi tiga kali dalam seminggu. Kepala Bidang Informatika dan Komunikasi Dinas Perhubungan dan Telekomunikasi Kabupaten Wakatobi La Ode Ifi yang dihubungi melalui telepon dari Wakatobi, Jumat, mengatakan, Wings Air akan mulai melayani penerbangan KendariWakatobi pada 24 Oktober 2012. ‘’Insya Allah, kalau tidak ada halangan pada 24 Oktober nanti, Wings Air akan melayani penumpang Kendari-Wakatobi pulang pergi seminggu tiga kali,’’ katanya. Menurut Ifi, Wings Air melayani rute tersebut atas dukungan dan kerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Wakatobi. ‘’Pemerintah Kabupaten Wakatobi menjalin kerja sama dengan perusahaan penerbangan itu,
karena melihat pengguna jasa transportasi udara di Wakatobi yang makin padat,’’ katanya. Ia menjelaskan, Wings Air dalam melayani penerbangan di jalur tersebut menggunakan pesawat berkapasitas 70 tempat duduk. Diharapkan, dengan kapasitas tempat duduk tersebut akan semakin memudahkan masyarakat Wakatobi untuk berakses dengan dunia luar. Ifi mengatakan, dengan kehadiran pesawat Wings Air tersebut, maka bandara Matahora di Wakatobi akan dilayani tiga maskapai penerbangan. Tiga maskapai tersebut, yakni Ekspres Air, Merpati Nusantara, dan Wings Air. ‘’Pesawat Ekspres Air sendiri melayani Baubau-Wakatobi-Kendari pulang pergi setiap hari,’’ katanya. Merparti, ujarnya, juga melayani Baubau-Wakatobi-Kendari pulang pergi, namun hanya tiga kali dalam seminggu. (net)
Sulawesi Tengah
Edisi 14 I 22 - 28 Oct 2012
13
Optimis Pertahankan Pangan Palu (Bisnis Sulawesi) – Soal ketahanan pangan, Sulawesi Tengah tidak perlu diragukan. Kami jamin rakyat tak akan kekurangan bahan makanan, baik beras maupun jagung dan umbi-umbian serta hortikultura. Hal itu ditegaskan Kepala Dinas Pertanian Sulawesi Tengah Abdullah Kawulusan belum lama ini. Ia begitu yakin dengan ketersediaan pangan di daerahnya. Selain swasembada beras sejak bertahun-tahun, sumber makanan non-beras lain juga melimpah, terutama jagung dan umbiumbian. Daerah ini bahkan terus berpacu memberi kontribusi lebih besar pada penyediaan pangan nasional, khususnya beras. Selama ini, menyumbang sekitar 15.000 ton beras lewat bulog dan diyakini ke depan berlipatganda karena potensinya amat besar. Kondisi tanah di semua daerah di Sulteng subur dan cocok untuk semua jenis tanaman pangan padi sawah, padi ladang, jagung, kedelai, ubi-ubian, pisang dan sayur-mayur serta buahbuahan, kecuali apel tidak bisa dikembangkan di provinsi ini. Tanaman apel bisa saja tumbuh dan berkembang, tetapi tidak berbuah karena kondisi tanah dan iklim yang tidak cocok. ‘’Soal ketersediaan pangan, tidak perlu diragukan. Sebab produksi petani setiap musim panen selalu melebihi kebutuhan masyarakat,’’ kata Abdullah Kawulusan. Pemerintah daerah setiap tahun juga memperluas areal persawahaan melalui program pencetakan sawah baru di masing-masing kabupaten. Juga perluasan tanaman pangan nonberas. Potensi luas areal tanaman pangan di Sulteng pada 2011 untuk lahan kering 1.300.043 hektare dan lahan irigasi 158.272 hektare. Jika dibandingkan pada 2010, luas ini memang berkurang sekitar 4,005 persen. Pada 2010 luas lahan pangan 162.327 hektare akibat alihfungsi. Tetapi itu belum mengancam ketersediaan pangan bagi masyarakat. ‘’Kecuali, jika alifungsi terus terjadi dan tidak segera diantisipasi, tidak menutup kemungkinan
ketersediaan pangan terutama beras terancam,’’ katanya. Pada 2012, Sulteng menargetkan produksi padi sekitar 1,1 juta ton dan jagung 216.201 ton dari luas areal panen 54.377 hektare. Sementara Kepala Badan Ke-
tahanan Pangan Sulteng Rusdi Bachtiar Rioeh mengatakan dalam rangka menjaga ketahanan stok beras di setiap kabupaten dan kota di Sulteng, pemerintah telah membangun lumbung pangan. Ia juga terus mengimbau masyarakat untuk mengurangi konsumsi beras dan meningkatkan konsumsi bahan pangan umbi-umbuan, jagung dan sayur mayur serta buah-buahan. Saat ini permintaan beras semakin tinggi seiring bertambahn-
satunya membangun Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) yang pengelolaannya dilakukan oleh BPTP (Balai Pengembangan Teknologi Pertanian). Seorang pengelola KRPL di Desa Lolu, Talmin mengatakan program tersebut baru dikembangkan tujuh bulan terakhir ini dan hasilnya cukup mengembirakan. Hanya tujuh bulan, sudah 3 kali panen. Hasilnya, selain dikonsumsi sendiri sebagian dijual ke pasar. (net)
Ilustrasi/net
SUBUR - Kondisi tanah di semua daerah di Sulteng subur dan cocok untuk semua jenis tanaman pangan padi sawah, padi ladang, jagung, kedelai, ubi-ubian, pisang dan sayur-mayur serta buah-buahan, kecuali apel tidak bisa dikembangkan di provinsi ini.
Harga Kebutuhan Pokok di Palu Naik Palu (Bisnis Sulawesi) Harga kebutuhan pokok di sejumlah pasar tradisional di Palu, Provinsi Sulawesi Tengah,
ya jumlah penduduk, sementara pertambahan produksi beras semakin sulit dilakukan. Tingkat konsumsi beras di Sulawesi Tengah tahun 2012, 115,31 kg per kapita per tahun, atau turun 1,75 kg dari 2011 yang sebesar 117,06 kg/kapita/tahun. Pemerintah juga mendorong industri pengolahan pangan lokal berbasis tepung-tepungan dengan menerapkan pola kemitraan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dengan swasta.Salah
kini naik seiring meningkatnya permintaan masyarakat. Berdasarkan pantauan di Pasar Masomba, Senin pekan lalu, harga
Ilustrasi/net
NAIK - Harga kebutuhan pokok di sejumlah pasar tradisional di Palu, salah satunya telur, mengalami kenaikan sejak pekan lalu. Harga telur mahal juga karena didatangkan dari luar, seperti Sulsel
telur ayam yang biasanya dijual pedagang Rp1.000/butir, sejak pekan lalu sudah naik menjadi Rp1.500/butir. Harga daging sapi dari Rp70 ribu menjadi Rp 75 ribu per kilogram, dan harga minyak goreng bimoli kini Rp 11.500 per kilogram dan gula pasir Rp11.000 per kilogram. Harga bawang merah naik dari Rp14.000 menjadi Rp 15.000 per kilogram serta bawang putih naik dari Rp18.000 menjadi Rp 20.000 per kilogram. Berikutnya, cabai rawit dari Rp 25.000 naik menjadi Rp 30.000 per kilogram, cabai keriting Rp 25.000 per kilogram. Harga beras selama pekan kedua Oktober 2012 cukup stabil dan persediaan pun memadai karena suplai dari produsen ke pasar-pasar tradisional di kota itu berjalan lancar. Kepala Bidang Adminstrasi Perekonomian Pemkot Palu Taming Tombolotutu membenarkan kenaikan beberapa kebutuhan pokok. Itu kata dia, erat kaitannya dengan meningkatnya permintaan masyarakat
Pelatihan untuk Pengrajin Palu (Bisnis Sulawesi) – Setelah pelatihan untuk pengrajin tempurung kelapa, Dinas Perindustrian, Perdagangan, UMKM dan Koperasi Palu kembali mengadakan pelatihan untuk pengrajin. Kali ini, disasar sedikitnya 20 pengrajin rotan. Pelatihan dipusatkan di kelurahan Layana Indah yang notabena lokasi usaha mebel berbahan baku rotan, Selasa lalu. Danu Saputra, Kepala Seksi Pengembangan Industri Kota Palu, menyebutkan, pelatihan digelar agar pengrajin bisa
membentuk kelompok usaha mebel rotan. Juga diharapkan pengrajin bisa mengembangkan potensi kerajinan rotan. ‘’Jika peserta berbakat, tidak menutup kemungkinan mereka dibantu peralatan,’’ ujarnya. Pelatihan dilakukan dengan dominan praktek. Pengambilan lokasi di sebuah usaha mebel rotan, juga dilakukan agar peserta lebih mudah memahami pembuatan kerajinan rotan. ‘’Untuk bahan pelatihan, itu disediakan oleh Dinas Perindag, UMKM dan Koperasi,’’ sebutnya. (gus)
menjelang Idul Adha. Khusus telur para pedagang mendatangkan dari luar seperti Sulsel karena produksi peternak lokal kurang. Guna memenuhi kebutuhan masyarakat yang cenderung terus meningkat, ped-
agang mendapatkan dari daerah tetangga itu. ‘’Itu yang menyebabkan harga telur di pasarpasar tradisional di Kota Palu naik,’’ katanya. Meski beberapa kebutuhan naik, tetapi stok yang ada cukup memadai. (net)
Sulawesi Utara
14
Edisi 14 I 22 - 28 Oct 2012
Jalan Rusak
Omzet Pedagang Turun Manado (Bisnis Sulawesi) – Meski berada di tengah kota, Pasar Bersehati Manado benarbenar tradisional. Kondisi jalannya pun memprihatinkan, rusak dan banyak berlubang. Pantauan Bisnis Sulawesi di lokasi, selain jalan rusak, kondisi dalam pasar juga sama, tidak terurus. ‘’Kondisi jalan semakin parah,’’ ujar Ruth, seorang pedagang. Jalan yang rusak, diakui Ruth menjadi hambatan pedagang. Omzet atau pendapatan harian mereka berkurang. Dia berharap pemerintah secepatnya
melakukan perbaikan. Di dalam pasar, selain jalan rusak, juga taka da saluran pembuangan. Terutama di pasar ikan. Akibatnya, air sisa cuci ikan tergenang di piggir jalan. Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum Manado Reiner Pangemanan ST menjelaskan, dua bulan ke depan akan dilakukan perbaikan jalan sebagai akses masuk pasar. Sedangkan untuk Jalan yang ada didalam pasar belum ada anggarannya dan harus menunggu tahun depan. (cat)
Kawal Hak Komunitas Nelayan Tradisional Ilustrasi/net
TRAVEL PATTERN –Penyusunan travel patern menjadi salah satu upaya pengembangan potensi Sulawesi Utara di sektor pariwisata
Kembangkan Pariwisata Melalui ‘’Travel Pattern’’
Manado (Bisnis Sulawesi) – Sulawesi Utara (Sulut) terus berupaya mengembangkan potensi di sektor pariwisata. Salah satunya melalui travel pattern atau pola perjalanan yang mana hal itu saat ini sedang disusun Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparibud) setempat. Kabid Destinasi Pariwisata Disparibud Sulut, Dra Mieke Tumbol menyebutkan, setidaknya ada tiga wilayah kepulauan yang sudah dikunjungi untuk penyusunan paket wisata dengan pola travel pattenr tersebut, yakni Kepulauan Bunaken, Manado Tua dan Siladen. Yang tak kalah menarik adalah air terjun yang ada di Talawaan, serta waruga yang semuanya di kabupaten Minahasa Utara. ‘’Lokasi-lokasi ini sudah dikunjungi peserta penyusunan pola perjalanan. Itu dilakukan untuk menentukan destinasi,’’ sebut Tumbol. Pola perjalanan itu, tambah dia, disusun untuk lebih men-
dorong peningkatan daya saing pariwisata Sulut. Memudahkan sekaligus membantu pelaku pariwisata dalam menyusun serta menjual paket-paket pariwisata yang sesuai dengan kebutuhan pasar. Kasubdit Pengembangan produk dan pelayanan Direktorat Industri Pariwisata Ditjen pengembangan produk dan pelayanan Direktorat Industri Pariwisata Kementrian Ekonomi kreatif, Drs Partono MM mengatakan, dengan penyusunan pola perjalanan di daerah ini, pelaku pariwisata dapat menyusun database paket wisata yang ada di Sulut. ‘’Melalui travel pattern ini, pelaku pariwisata
dapat menyusun database dan merangkum seluruh potensi paket wisata yang ada,’’ kata Partono, Selasa (16/10) lalu. Database paket wisata itu kemudian dijadikan acuan komitmen pemerintah daerah untuk meningkatkan potensi tempat-tempat wisata di setiap daerah. Sehingga dapat menarik wisatawan lebih banyak untuk datang berkunjung. ‘’Database ini dapat memudahkan pengembangan paket wisata dan intinya komitmen dari pemerintah daerah dan asosiasi serta pelaku pariwisata untuk terus mengembangkan potensi wisata agar lebih maju,’’ sebutnya. (cat)
Jelang Kurban, Harga Hewan Naik Bolmong (Bisnis Sulawesi) – Harga daging sapi dan kambing di Manado mulai naik hingga 20 persen dari harga normal, menjelang Idul Adha. Masyarakat berharap, pemerintah melakukan pengawasan harga daging dan ternak kurban di pasaran agar tidak ada permainan oknum-oknum tertentu menjelang hari raya ini. Penjual daging sapi mulai menawarkan harga antara Rp 80 ribu hinggaRp 85 ribu per kilogram. Padahal saat harga normal, Rp 75 ribu/kg. Begitu juga daging kambing, antara Rp 50 ribu sampai Rp 60 ribu per
kilogram. ‘’Tetapi, untuk hewan kurban ini kebanyakan di jual dalam keadaan hidup,’’ ujar Muhammad Yusuf, seorang warga. Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Desperindag), Ir George Erenst Daniel Tanor, menampik soal kenaikan harga daging itu. Dia justeru mengatakan harganya masih normal. ‘’Belum ada kenaikan yang fantastis. Menjelang hari raya Idul Adha, harga tergolong normal,’’ sebutnya. Sebagaimana biasa, harga memang selalu mengalami kenaikan menjelang hari raya. Itu diakui sebagai suatu yang wa-
jar, karena dalam hukum ekonomi jika kebutuhan meningkat maka harga pun naik. ‘’Namun untuk mengantisipasi hal itu, kami mengontrol langsung ke lapangan. Jika kenaikannya tidak wajar, kami akan berkoordinasi dengan provinsi termasuk daerah lain untuk mendatangkan stok,’’ ujar Tanor. Kepala Dinas Peternakan, Ir Taufik Mokoginta, sejak beberapa bulan lalu pihaknya sudah melaksanakan pemeriksaan kesehatan dan kelayakan hewan kurban. Untuk menghindari penyakit pada hewan yang dipersiapkan untuk kurban. (cat)
Manado (Bisnis Sulawesi) – Direktur Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Sulawesi Utara Edo Rakhman mengatakan penyelamatan terumbu karang erat kaitannya dengan sumber kehidupan biota laut yang secara langsung memberi kehidupan nelayan tradisional di pesisir. Bila terumbu karang rusak, suplai biota laut berbentuk nutrisi ikan akan berkurang dan memiskinkan nelayan pesisir karena hasil tangkapan mereka menurun. Perusakan terumbu karang yang jamak dilakukan di wilayah pesisir laut Kota Manado, Kabupaten Minahasa dan beberapa titik di kabupaten dan kota lainnya, erat kaitannya dengan kegiatan reklamasi. ‘’Jadi tidak heran apabila ada kelompok masyarakat nelayan yang marah ketika wilayah tangkapan ikannya mulai ditutupi dengan batu dan tanah urugan. Karena bagi nelayan, laut adalah sumber hidup yang wajib dilestarikan,’’ kata Edo. Namun demikian, Edo mengakui bahwa untuk menghentikan aktivitas reklamasi di wilayah pesisir, tak ubahnya menentang tembok kuat dan tidak cukup hanya dengan demo. ‘’Gubernur dan wali kota Manado pernah berkomitmen menghentikan reklamasi di Teluk Manado. Komitmen itu harus dipertanyakan kembali setelah kegiatan reklamasi kembali dilakukan,’’ katanya. Menghentikan kegiatan reklamasi, itu harus dilakukan untuk memberikan ruang bagi komunitas nelayan memanfaatkan haknya terhadap laut sebagai sumber hidup. ‘’Kalau semua pesisir dan laut ditimbun, ke mana nelayan tradisional
mencari nafkah. Beralih menjadi tukang, tidak mungkin, karena skill mereka bukan di situ,’’ tambah Edo. Sebenarnya menurut Edo, ada titik tawar-menawar antara konsep pembangunan dengan penyediaan ruang publik seperti akses komunitas nelayan tradisional. Dokumen Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) sebagai dokumen penting lingkungan, tidak lagi mengakomodasi kepentingan komunitas nelayan tradisional. Walhi misalkan, sebagai salah satu elemen yang memperjuangkan hak-hak masyarakat di dalamnya nelayan, kadang tidak diikutkan pada saat penyusunan dokumen Amdal. ‘’Ini yang jadi persoalan. Ketika reklamasi dilakukan, muncul penolakan dari masyarakat. Padahal kalau masyarakat dilibatkan, kepentingan nelayan diakomodasi pada saat penyusunan Amdal, tidak akan muncul konflik,’’ ungkapnya. Dia mencontohkan, tambatan perahu nelayan tradisional yang semestinya dibangun sebagai bagian dari proses ‘’tawar-menawar’’, sulit terealisasi pembangunannya. Kalaupun dibangun, itu harus melalui proses perdebatan panjang. Itu baru soal Amdal. Belum lagi persoalan mengimplementasikan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) dengan proyek pembangunan. KLHS yang merupakan instrumen perencanaan lingkungan yang mengintegrasikan pertimbangan lingkungan ke dalam pengambilan keputusan pada tahap kebijakan, rencana dan program untuk menjamin terlaksananya prinsip lingkungan berkelanjutan yang berwawasan lingkungan, tetapi sering tak dijalankan. (cat/net)
TERUMBU KARANG - Perusakan terumbu karang yang jamak di pesisir laut, erat kaitannya dengan kegiatan reklamasi. Karenanya, penyelamatan terumbu karang penting dilakukan untuk sumber kehidupan biota laut yang secara langsung memberi kehidupan bagi nelayan Ilustrasi/net
Edisi 14 I 22 - 28 Oct 2012
15
Kimchi, Makanan Sehat Terpopuler Korea yang Mendunia yang lebih banyak dari yogurt. Pemakaian cabai merah dalam jumlah banyak pada Kimchi juga disebut- sebut baik untuk kesehatan. Sementara itu, menyantap Kimchi biasanya tidak terlepas dari Bulgogi sebagai hidangan yang sepaket. Bulgogi adalah masakan daging asal Korea. Daging yang digunakan antara lain daging sirloin atau bagian daging sapi yang bagus. Bumbu Bulgogi adalah campuran kecap asin dan gula ditambah bumbu
lain bergantung pada resep dan daerahnya di Korea. Sebelum dimakan, daun selada digunakan untuk membungkus
Bulgogi bersama Kimchi, bawang putih, atau penyedap lain sesuai selera. Sementara di Jepang, makanan yang sejenis disebut Yakiniku. Dibandingkan dengan Yakiniku, bumbu daging untuk Bulgogi dibuat lebih manis. Air pada bumbu cukup banyak se-
hingga daging tidak dipanggang di atas plat besi (teppan), melain-
kan di atas panci datar. (gadis)
Kimchi, Makanan Tradisional Korea
TOKO
Jl. Dewi Sartika No. 184 Tlp. 08164302002 Palu - Sulawesi Tengah
“Makanan Korea belum terlalu populer di Sulawesi, khususnya Makassar. Tidak sama dengan budaya K-Pop yang sedang digandrungi di Indonesia,’’ papar Jabsul, chef di restoran Hotel Aryaduta Makassar. Menurutnya hal ini terjadi karena masyarakat umum belum banyak mengetahui kuliner Korea dan masih jarang ditemukan. Terbukti pesanan direstorannya rata-rata hanya dua atau tiga orang perbulan. Itu pun hanya tamu dari Korea atau China. Meski demikian, hotel tersebut tetap menyediakan bahan bakunya. Untuk Kimchi, sayuran yang dipakai adalah sayuran lokal, sementara untuk bumbunya sebagian diimpor dari Korea Selatan untuk memberikan rasa asli Korea. Di Hotel Aryaduta Makassar, tambah Jabsun, juga disediakan Bulgogi yang dipaket dengan Kimchi. Menu ini tidak disediakan tiap hari, tetapi akan disajikan jika ada yang memesan. Harga yang ditawarkan sebenarnya relatif terjangkau. Sepaket Bulgogi dengan Kimchi dan nasi, Rp 100 ribu hingga Rp 175 ribu. Rasa khas Korea, menurutnya, adalah asam manis namun yang kuat di tekstur bukan bumbunya. Kepopuleran Hallyu atau K-Pop dapat menjadi momentum untuk mengembangkan atau memodifikasi makanan Korea ala Indonesia. “Agar benarbenar sesuai dengan lidah orang Indonesia,” katanya. (gadis)
Bisnis Sulawesi/net
Chef Imperial Aryaduta
Palu
www bisnissulawesi.com REZEKI MAS
Kimchi di Makassar
Bisnis Sulawesi/wong
Kimchi merupakan makanan tradisional Korea yang sehat dan terpopuler saat ini. Kimchi, salah satu jenis asinan sayur hasil fermentasi yang diberi bumbu pedas. Setelah digarami dan dicuci, sayuran dicampur bumbu yang terbuat dari udang krill, kecap ikan, bawang putih, jahe dan bubuk cabai merah. Sayuran yang paling umum digunakan, sawi putih dan lobak. Di zaman dulu, Kimchi diucapkan sebagai chim-chae yang berarti sayuran yang direndam. Kimchi dibuat dari beraneka ragam bahan sesuai dengan jenis Kimchi dan selera orang yang membuatnya. Yang paling dikenal di luar Korea adalah baechu Kimchi yang dibuat dari sawi putih dan lobak dicampur bawang putih, cabai merah, daun bawang, cumi-cumi, tiram atau makanan laut lain, jahe, garam, dan gula. Kimchi disebut sebagai salah satu dari lima makanan tersehat di dunia versi Health Magazine. Kimchi kaya dengan vitamin, membantu pencernaan, dan kemungkinan dapat mencegah kanker. Sayuran yang sudah lama diketahui baik untuk kesehatan, apalagi ditambah kultur bakteri hidup pada Kimchi
Jl. Sultan Hasanuddin No 28 Palu Timur Jl. Palola No 36 Palu Barat 085340803333 (Iwan)
Foto copy UD Kharisma Jl. Patimura No. 24 Jl. Cik ditiro No. 35 Palu - Sulteng 085399995999
Manado
www bisnissulawesi.com
Iklankan usaha anda di direktori
Jl Raya Boulevard No. 3 08124480608 (Robi)
Griya Manager, Lily Virlanti Alamat Hotel dan Cafe: Jln. Dr Soetomo No. 4, Wenang - Manado 95123 Telp : 0431 - 855 196 Fax : 0431 - 855 101 Hp : 085256468890 Email
lily.Virlanti@sintesapeninsulahotel.com
hanya dengan berlangganan minimal 3 Bulan Kami selalu siap menyediakan tiket termurah untuk perjalan anda
081340413753 (Susanto) 081340443071 (vera)
Palu Mahayasa(085395152206) Manado Iksan(085299597144)
BB10.0012.1-BJ
BB10.0012.2-IS
16
Edisi 14 I 22 - 28 Oct 2012
Jalan – Jalan ke Trans Studio Makassar REFRESHING tidak hanya dibutuhkan pada saat liburan, bahkan untuk hari hari biasapun di sela kesibukan ada baiknya menyempatkan diri untuk menyegarkan dan memanjakan diri. Kali ini Bisnis Sulawesi akan menjajaki tempat hiburan yang pas bagi anda dan keluarga di wilayah kota Makassar. Trans Studio Indoor Theme Park
Dibuka untuk umum pada 2008 lalu, taman bermain dalam ruangan pertama di Indonesia ini merupakan salah satu yang terbesar dengan berbagai wahana-wahana berkelas dunia hadir didalamnya. Cukup membayar Rp 100 ribu di weekdays, dan Rp 150 ribu untuk weekend anda bisa menikmati semua wahana di 4 (empat) zona yang terbagi atas Studio Central, Lost City, Cartoon City, dan Magic Corner. Wahana Giant Swing merupakan wahana terbaru dan merupakan primadona wahana ekstrim yang patut anda coba. Tidak hanya itu, bermain sambil belajar ilmu pengetahuan menarik dengan dipandu oleh professor dan asistennya di Science Center, akan membuat kunjungan anda menjadi tidak terlupakan. Setelah asyik bermain, berbelanja merchandise di Studio Store bisa menjadi alternative untuk oleh-oleh ke teman dan kerabat atau koleksi pribadi yang bisa mengingatkan anda kembali akan keseruan bermain di Theme Park.
Trans Studio Mall
Salah satu hal menarik dari kawasan Trans Studio adalah anda bisa memanjakan diri dengan berbelanja di Mall kelas dunia Trans Studio Mall Makassar (TSM). Haighend Fashion Label seperti Mango, Hugo Boss, Aigner, Armani Jeans, Francesco Biasia, Boss Orange, Hells, dan lain sebagainya hadir di Mall ini. Tidak hanya itu, puas berbelanja anda bisa memilah-milih dining spot terbaik bagi anda, teman, dan keluarga untuk mencicipi makanan dan minuman terbaik yang dihidangkan oleh Food & Beverage Tenants seperti X.O, Fat Dragon, Zafferano, Cofee Bean and Tea Leaf, Takigawa, Djuku, Meat Bar, Starbucks, Mr. Pancake, dan lain-lain. Design Interior mall dengan ikon kupu-kupu ini sangat indah dan betul-betul membuat anda betah berlama-lama didalamnya, ditambah dengan landscape sunset di sore hari akan menjadikan moment refreshing anda semakin sempurna. (Jessie Cecilia Thumewah)
Bisnis Sulawesi/ady