BONGKARNEWS EDISI 339

Page 1

Harga Eceran Rp 3500,Luar Daerah + Ongkos Kirim

B

10-17 DESEMBER 2012| EDISI 339| THN KE-VIII

KANTOR REDAKSI Jl. Flamboyan Raya/Raharja No. 37 Medan Telp (061) 8213786, HP. 081375395392 - 08163134392 Fax (061) 8215552 Email:bongkarnews@gmail.com indrabongkarnews@gmail.com

KEJATISU DIANGGAP TAK SERIUS

Harus Ambilalih Kasus Rahudman

1.091 Pejabat Daerah Tersangkut Korupsi

Jumlah pejabat birokrasi yang tersangkut kasus korupsi terus bertambah. Hingga November 2012 tercatat sebanyak 1.091 pejabat berurusan dengan hukum. Sayangnya, dari jumlah tersebut hanya beberapa persen saja yang telah dibui. MEDAN, BN Ironinya, pejabat yang telah ditetapkan jadi tersangka, masih bisa ‘melenggang kangkung’. Seolah status tersangka bukanlah jaminan bahwa pejabat tersebut akan menjadi penghuni terali besi. Lagi-lagi, belum ditahannya pejabat tersangkut korupsi disebabkan lambannya penanganan yang dilakukan pihak Kejaksaan Tinggi yang berada di daerah. Data diperoleh BN menyebutkan, sebanyak 173 orang masih dinyatakan tersangka, 105 sudah diajukan ke meja hijau sebagai

terdakwa, 767 lainnya sudah menjadi terpidana. Adapun 46 orang berstatus sebagai saksi. Dari catatan tersebut, mungkin satu dari 1.091 pejabat tersangkut kasus korupsi adalah Walikota Medan, Drs Rahudman Harahap. Parahnya lagi, predikat tersangka telah disandang Rahudman Harahap selama dua tahun ini. Namun apa mau dikata, meski status orang nomor satu di Kota Medan ini menjadi tesangka, tapi belum juga ditahan. Tak pelak lagi, sejumlah elemen masyarakat dan pemerhati pemerintahan serta penggiat

Dana Jamkesmas Diduga Disalahgunakan ACEH TIMUR,BN Program jaminan kesehatan gratis khusus bagi masyarakat miskin dari pemerintah, patut didukung. Akan tetapi banyak pihak yang menyelewengkan anggaran jaminan kesehatan gratis melalui Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas) tersebut. Seperti halnya temuan LSM Cakro Donya Aceh terkait dugaan korupsi Jamkesmas di RSUD IDI tahun 2012. bersambung Tak tanggung-tanggung, dana k e halaman Jamkesmas senilai Rp 6 miliar lebih itu pun disinyalir ditelan bersama. “Total keseluruhan

11

8 Teroris Ajukan Pemindahan ke Lapas Jantho

korupsi mengesalkan hal tersebut. Sebab selama dua tahun ini pula masyarakat menanti kebijakan dan ketegasan Kejaksaan Tinggi Sumut (Kejatisu) untuk menjebloskan Rahudman ke penjara. Malah, imbauan agar Rahudman menjadi penghuni terali besi telah dilakukan elemen masyarakat dengan melakukan aksi demo. Desakan demi desakan pun dilakukan pendemo, dengan maksud Kejatisu berpegang pada hukum yang berlaku. Apalagi cukup bukti bagi Kejatisu untuk meningkatkan predikat Rahudman Harahap menjadi bersa penghuni terali besi. ke halammbaunng Menyikapi kian berlarut kasus korupsi Rahudman, Direktur

Terungkap dari Nyanyian Amrin PENELITI dan penggiat hukum kenegaraan, Joko Riskiyono pun menyayangkan kelambatan sikap Kejatisu yang belum menahan Walikota Medan, Rahudman Harahap. Menurut Joko, bergulirnya kasus penyidikan perkara dugaan korupsi Tunjangan Pendapatan Aparatur Pemerintah Desa (TPAPD) yang melibatkan mantan Sekda Pemkab Tapanuli Selatan kini Walikota Medan Rahudman Harahap tentunya menjadi perhatian serius semua elemen masyarakat. “Bahkan kedatangan Walikota Medan, Rahudman Harahap pada 3 Desember 2012 silam, menjadi pertanyaan. Apakah ini untuk meredam aksi massa pada peringatan hari anti korupsi atau memang langkah baru dari perjalanan penyidikan kasus itu sendiri,"ungkap Joko Riskiyono. bersambung Joko menjelaskan, bahwa selama perjalanan kasus ke halaman penyidikan yang memakan waktu selama dua tahun enam bulan baru, Rahudman baru dipanggil

11

11

Pelajar Abar Gelar Simulasi Gempa MEULABOH, BN Dalam menghadapi bencana alam Gempa bumi dan tsunami, ratusan masyarakat Aceh Barat (Abar), diberikan pendidikan mitigasi bencana alam yang dilakukan oleh Badan Penanggulangan Bencana Alam Daerah ( BPBD ) Aceh Barat bekerjasama dengan LSM YPK, PMI, dan American Red Cross. Kegiatan itu sendiri berlangsung selama dua hari berlokasi di halaman kantor BPBD dengan peserta pelajar TK , SD ,SMP, SMA dan mahasiswa. Kepala BPBD Aceh Barat, T Ahmad Dadek mengatakan, kegiatan itu dilakukan guna memberikan pemahaman dan peringatan dini bagi para pelajar dalam Siaga Tanggap ( Sigap )

Bencana alam yang terjadi. “Aceh merupakan daerah yang berpotensi gempa yang bisa berujung pada tsunami,” terangnya, belum lama ini. Kegiatan tersebut diharapkan nantinya dapat menambah pengetahuan bagi para siswa dalam menghadapi bencana alam, jika sewaktu- waktu terjadi. Sementara itu, salah satu guru SMP Negeri 4 Meulaboh, Yulisma Sawang menjelaskan, pihaknya menyertakan 50 pelajar dalam simulasi tersebut. “Kegiatan simulasi gempa dan tsunami sangat bermanfaat bagi siswa, karena dengan kegiatan tersebut siswa sekolah menjadi siap dan tanggap terhadap bencana yang ada sehingga diharapkann kedepannya dapat mengurangi risiko bencana di Kabupaten Aceh Barat,” akhirinya.(RUL)

MEDAN, BN Delapan orang terpidana kasus terorisme di Jantho, Aceh Besar, Provinsi Aceh, resmi mengajukan permohonan pemindahan tahanan mereka dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Tanjung Gusta, Medan, Sumatera Utara (Sumut). Permohonan itu disampaikan oleh delapan terpidana terorisme kepada Kepala Lapas Kelas I Tanjung Gusta bersambung Medan, Ajub Suratman. k e halaman “Alasan para terpidana terorisme Aceh besar ini meminta dipindahkan ke Lapas

Korupsi Proyek Swakelola Kota Binjai 2010

JPU M Iqbal ‘Buang Badan’ BINJAI, BN Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejari Binjai, M Iqbal, tak mau banyak bicara, terkait putusan banding yang diajukannya ke Pengadilan Tinggi (PT) Medan, terkait kasus korupsi proyek swakelaloa Kota Binjai dengan terdakwa Zulfansyah. Putusan banding tersebut yang dinilai adanya kekeliruan dan kesalahan serta ketidaksempurnaan (Onvoeldoende Gemotiveere) Judex Faite dalam penegakan supermasi hukum. Bahkan, M Iqbal pun dianggap telah menyalahin kewewenangannya sebagai JPU. Usai sidang, M Iqbal mengatakan bahwa dirinya tak bisa memberi keterangan, menyangkut banding tersebut.”Saya tidak biasa memberikan keterangan secara rinci soal banding terhadap Zulfansyah ke PT Medan. Tanyakan saja sama Kasi Intel atau Kasipidsus atau juga Kajari di Kejaksaan Negeri Binjai. Dan semua alasan-alasan itu sudah ada dan dapat dijelaskan mereka sesuai dengan bukti yang kita miliki dalam pemeriksaan berkas perkara,” kata Iqbal terkesan ‘buang badan’ kepada BN, belum lama ini. Namun ketika ditanyakan tentang tuntutan vonis Zulfansyah oleh JPU 1,6 tahun dan Rp 100 juta yang akirnya Pengadilan Negeri Medan mengambil putusan Subsider dan memvonis terdakwa 1,3 tahun dengan denda Rp 50 juta serta bersambun g telah memenuhi persyaratan dari 2/3 pengurangan ke halaman hukuman. JPU Iqbal malah terdiam dan terlihat kebingungan.

11

Mafia Kayu Jarah Hutan Sungai Sembilan

11

400 KK Desa Tanjung Leban Gelap Gulita

Dumai, BN Keasrian hutan Kecamatan Sungai Sembilan, Dumai, tergerus waktu. Lambat laun hasil hutan akan punah. Pohon kayu yang tumbuh subur di hutan habis dibabat mafia kayu. Kayu illegal itu pun dibawa keluar daerah dan diperdagangkan di daerah lain. Kuat dugaan, aksi pembalakan liar kayu dibekingi oknum tertentu, sehingga membuat aparat kepolisian hutan tak leluasa mengambil sikap. Perihnya lagi, aparat yang berkompeten seolah diam dan hanya bisa berpangku tangan. Pantauan di lapangan, setiap malam hari pukul 21.00 WIB, dari Kecamatan Sungai Sembilan, kayu yang diduga ilegal itu keluar berbondong-bondong dengan menggunakan mobil pick up L300. Selain itu, ada juga menggunakan gerobak ban dua yang ditarik menggunkan sepeda motor. Kayu olahan dijual ke penadah dan disimpan di dalam gudang di kawasan Kelakap Tujuh Ratus Sima dan gudang di Kota Dumai. ambu Tidak tanggung-tanggung, dalam satu malam kbee rs halamanng diperkirakan puluhan kubik kayu olahan keluar dari wilayah Sungai Sembilan. Sementara itu, pihak Dinas Kehutanan melalui Kabag Bidang Kehutanan,

BENGKALIS, BN Kebutuhan penerangan listrik bagi masyarakat adalah merupakan vital saat ini. Apalagi seiring dengan tuntutan kemajuan teknologi yang tidak terlepas dari kehidupan masyarakat sesuai tuntutan zaman yang intinya sarana teknologi itu membutuhkan power listrik . Tetapi nyatanya, bagi warga Desa Tanjung Leban, sudah belasan tahun lamanya belum tersentuh jaringan listrik dari PLN. Karena itu, masyarakat desa ini minta perhatian Pemkab bersa Bengkalis agar penerangan listrik ke halammbaunng masuk Desa Tanjung Leban, Kecamatan Bukit Batu,

11

11

KESAN PENYANYI IBUKOTA IYRA NIYA DI NAPAK TILAS HARI PAHLAWAN

Kesetiakawanan Sosial Jangan Sebatas Seremonial Penyanyi cantik Iyra Niya menuturkan pengalamannya saat menghadiri acara Napak Tilas Hari Pahlawan yang digelar Pemprovsu bekerjasama dengan Forum Komunikasi Pekerja Sosial Masyarakat (FKPSM) Sumut, belum lama ini. LIPUTAN: PENDI HARYONO "NUANSA kebersamaan begitu terasa. Ratusan peserta dari berbagai kalangan membangun semangat kesetiakawanan melalui penghayatan

perjuangan pahlawan. Rasa kesetiakawanan hendaknya harus terus dipupuk, jangan sebatas seremonial," katanya. Iyra yang juga duta FKPSM Sumut ini, sebelum acara pelepasan sekitar 650 peserta napak tilas di Halaman Kantor Dispenda Sumut, Jalan Sisdingamangaraja Medan, sempat didapuk penggemarnya untuk membawakan lagu terbarunya "Kekasih Baru". Suasana semakin meriah, ketika beberapa prajurit TNI dan peserta napak tilas naik ke panggung ikut bernyanyi bersama Iyra. Iyra Niya penyanyi kelahiran Medan ini mengawali debutnya lewat tembang "Kekasih

Baru" yang merupakan single perdananya. Tembang tersebut juga dinikmati penggemarnya melalui RBT sejumlah operator seluler. Sebelumnya, Ketua FKPSM Sumut Erliyanto Harahap mengatakan, rasa kesetiakawanan sosial dan cinta tanah air belum pupus dari hati masyarakat Sumatera Utara, khususnya generasi muda. Hal itu tercermin dari kegiatan Napak Tilas Perjuangan Medan Area yang digelar, mampu memb bangkitkan rasa nasionalisme para keersambung halaman peserta dari kalangan pelajar, TNI, Polri, mahasiswa, organisasi kepemudaan, Pramuka dan pecinta

11


10 - 17 DESEMBER 2012 | EDISI 339 | THN KE-VIII

Apresiasi untuk Pelaku Industri Pariwisata di Kota Medan

CV. BONGKAR PERS NEWS Badan Hukum: Akte Notaris Hermaini,SH No.4 Tanggal 10 Agustus 2009 Pengesahan PN Medan No: 1520/CV/PEND/2009 NPWP: 02.996.694.2-121.000 Pembina

Pemimpin Umum/ Pemred/Penjab

: Drs. H. Kasim Siyo MSi Drs. Hendra DS HMK Aldian Pinem, SH, MH Uli Tobing Benny Soetedjo Eben Pegagan Manik : Sunardi Bonang

Wakil Pemred I/ Wakil Penjab : ESP Parindoery Wakil Pemred II/ Wakil Penjab : A. Sani Simbolon Wakil Pemimpin Umum I Wakil Pemimpin Umum II

: Johnesly Meliala : Irwansyah B

Pimpinan Perusahaan

: Muhammad Ridwan

Redaktur Pelaksana

: Drs. Alfindo Amir Hamzah Siregar, SH Pendi Hariyono

Dewan Redaksi

: Mangatur Silaban Drs. Edward Pakpahan H.Zulkarnain Abidin Rudi Sirait EPP Ringo-ringo, SE Muhammad Siregar

Koordinator Liputan Koordinator Daerah Litbang/Iklan Fotografer/Teknisi Penasehat Hukum Sekretaris Redaksi Keuangan

: Jakfar : Indrawan Sukma Antoni Sagala : Sudari,SH (Kabag) Leonard Hutasoit : Supriadi : Nurmahadi Darmawan, SH Mardianto Situmeang, SH Rosmawati, SH : Toni Purwadi, SH : Rini Alamsyah SPd

KONTAK PERSON IKLAN/SIRKULASI HP. 0816 3134 392/0813 7539 5392 IKLAN DISPLAY/UMUM RP 6.000/MM FULL COLOUR RP 21.000/MM KANTOR REDAKSI JL. FLAMBOYAN RAYA/RAHARJA NO. 37 MEDAN TELP (061) 8213786, FAX (061) 8215552 NO. REKENING: 5310 - 01 - 004167 - 53 - 5 AN. SUNARDI, BANK BRI UNIT TANJUNG SARI MEDAN PERCETAKAN/PRA CETAK : PT. SELECTA UTAMA (Isi Diluar Tanggung Jawab Pra Cetak/Percetakan)

HRS Rekrut Kembali Calon Pembalap

Wali Kota Beri Penghargaan Medan Tourism Award 2012 Medan, BN Wali Kota Medan Drs H Rahudman Harahap MM memberikan penghargaan Medan Tourism Award 2012 kepada pelaku industri atas kerja kerasnya selama dalam memajukan kepariwisataan di Kota Medan. Dengan pemberian award ini diharapkan semakin memotivasi para stakeholder kepariwisataan untuk memperkuat kedudukan dan fungsi Kota Medan sebagai salah satu daerah tujuan wisata di tanah air. “Tujuan pemberian award ini untuk lebih mwendorong seluruh insan kapariwisataan, termasuk para pelaku industri pendukung kepariwisataan agar terus berkreatifitas untuk memberikan pelayanan terbaik kepada para wisatawan lokal maupun asing. Selain itu memberikan reward kepada seluruh penggiat pariwisata yang telah ikut memajukan dunia pariwisata di Kota Medan,” kata Wali Kota dalam acara penganugerahan Medan Tourism Award 2012 di Santika Dyandra Convention Hall, Kamis (6/12) malam. Menurut Wali Kota, pariwisata adalah sector yang sangat strategis karena banyak melibatkan pelaku uisaha mulai dari usaha besar seperti hoterl dan tempat pertemuan lainnya hingga para pelaku UMKM. Sektor pariwisata terbuk-

ti sebagai katalis yang mampu menggerakkan sektor riil sehingga layak dijadikan lokomotif perekonomian kota. Di samping itu sektor ini menyerap tenaga kerja dalam jumlah yang banyak. Kedatangan satu turis diperkirakan dapat mempekerjakan 6 sampai 7 tenaga kerja. Untuk itulah Wali Kota Medan Tourism Award 2012 merupakan kesempatan strategis bagi seluruh stakeholders kepariwisataan di Kota Medan, khususnya menyambut 2013. Sebab, tahun depan terdapat beberapa even pariwisata penting, salah satunya Kotab Medanm dipercaya menjadi salah satu kota pelaksanaan Komisi Tingkat Tinggi (KTT) APEC mendampingi dua kota lainnya yakni Denpasar dan Surabaya. Dihadapan Wakil Wali Kota Drs H Dzulmi Eldin MSi, Ketua DPRD Medan Drs Amiruddin, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kota Medan, pimpinan SKPD di libngkungan Pemko Medan, pelaku dan segenap stakeholder dan insan kepariwisataan yang mengahadiri acara ini, Wali Kota menyampaikan rencananya untuk menjadikan Taman Sri Deli sebagai pusat kuliner pada 2013. “Kita akan menggunakan orangorang yang ahli dan professional untuk menanata Taman Sri Deli, sehingga menjadi lokasi kuliner mem-

banggakan bagi warga Kota Medan. Selain Taman Sri Deli, kita juga akan mengambil alih Taman Lili Suheri yang merupakan aset Pemko Medan. Taman Sri Deli akan kita jadikan sebagai tempat pameran kerajinan tangan,” ungkapnya. Kemudian Wali Kota mengajak seluruh stakeholder kepariwisataan untuk bersatu mengelola dan mendorong tumbuhnya industri kepariwisataan dan ekonomi kreatif, sebagai usaha terencana untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah yang lebih baik lagi pada masa mendatang. Serta terus meningkatkan daya saing, melakukan inovasi dan tentunya m,embudayakan pariwisata. Kadis Pariwisata dan Kebudayaan Kota Medan Drs Busral Manan mengatakan, acara pemberian award ini digelar sebagai bentuk apresiasi Pemko Medan terhadap seluruh stakeholder atas perannnya selama ini dalam memajukan kepariwisataan di Kota Medan. Selain itu untuk menstimulus para stakehjolder maupun tokoh budya dan tokoh pariwisata untuk terus konsisten memajukan kepariwisataan di Kota Medan. Sekaligus mensukseskan program Visit Medan Year 2012. Untuk menetapkan stakeholder, tokoh budaya dan tokoh pariwisata mendapatkan Medan Tour-

Rektor ITM Prof. Dr. Illmi Abdullah MSc

Unjuk Rasa dan Tawuran Tidak Menyelesaikan Permasalahan Ketua BEM ITM Dimenangkan Ahmad Syafei Hasibuan

Peserta Honda Racing School Dalam Suatu Acara Barubaru ini PT. Astra Motor (AHM) kembali melanjutkan program pembinaan pembalap masa depannya dengan merekrut bibit-bibit pembalap muda melalui program honda racing school tahap II tahun ini

Medan, BN PT Astra Honda Motor (AHM) kembali melanjutkan program pembinaan pembalap masa depannya dengan merekrut bibitbibit pembalap muda melalui program Honda Racing School (HRS) tahap II tahun ini. Pelaksanaan HRS tahap II tahun ini dipusatkan di Sirkuit Speed City Garuda Wisnu Ken-cana (GWK), Bali pada 26-29 Nopember 2012. Tahap pertama telah dilaksanakan di Sentul International Karting Circuit (SIKC) pada bulan Juli lalu. "HRS merupakan program Honda untuk menyiapkan pembalap masa depan melalui pola pembinaan yang berjenjang dan terstruktur. Program ini sendiri memasuki tahun ketiga penyelenggaraan sejak pertama kali dilaksanakan pada tahun 2010. General Manager Marketing Planning and Analysis Division Honda Agustinus Indraputra dalam siaran pers mengatakan, pembinaan para calon pembalap ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan dalam mendukung pada pengembangan dunia balap di tanah air. Sementara itu, Gunarko Hartoyo, Corporate and Marketing Communication Manager CV Indako Trading Co, selaku main dealer Honda di wilayah Sumut mengungkapkan sangat menyambut baik atas dilanjutkannya kembali program pembinaan pembalap masa depan melalui Honda Racing School (HRS) mengingat Indonesia memiliki banyak sekali generasi muda berbakat di bidang balap motor. "Ketangguhan motor Honda yang dibuktikan lewat kepiawaian pembalap-pembalap Tim Repsol Honda pada MotoGP musim 2012 lalu diharapkan semakin memicu semangat para pembalap-pembalap muda Indonesia untuk terus belajar, menambah pengetahuan sebanyak-banyaknya, dan memperkaya pengalaman, agar kelak akan lahir Dani Pedrosa dan Casey Stoner lain dari Indonesia," ujar Gunarko. Program HRS tahap II tahun ini berhasil menjaring 10 siswa terpilih dengan usia di bawah 15 tahun dari berbagai daerah di Indonesia, mulai Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Jawa dan Bali. Mereka disaring dari berbagai pengamatan yang dilakukan tim Honda terhadap event kejuaraan balap daerah maupun kejuaraan nasional dan event balap lokal. Sumut sendiri mengirimkan pembalap muda berbakatnya yang berasal dari Honda NHK Telaga 7 Racing Team (Honda NHK T7R) yakni Andrian Aritonang, dan keikutsertaan pembalap berusia 14 tahun ini dalam program Honda Racing School (HRS) pastinya akan memberikan pengaruh positif bagi perkembangan dunia balap di Sumut. Melalui HRS ini, Honda membina para pembalap muda usia tersebut. Setelah belajar dan berlatih di HRS mereka akan mendapat kesempatan tampil di event final one make race, Honda Racing Championship. Mereka bahkan mendapat kesempatan bertanding di ajang kejuaraan nasional Motorprix maupun indoprix jika ada tim Honda yang tertarik dan merekrutnya. Manager Safety Riding and Motor Sports Department HondaAnggono Iriawan menyatakan pihaknya sudah menyiapkan kurikulum khusus untuk mengasah dan meningkatkan kemampuan dan keterampilan balap siswa.(AHS)

Medan, BN Dalam menyuarakan aspirasi akhirakhir ini kalangan mahasiswa sering melakukan aksi unjuk rasa dan bahkan memicu terjadinya tawuran. Hal ini tidak menyelesaikan permasalahan, namun sebaliknya malah membuat permasalahan baru. Diharapkan mahasiswa institut Teknologi Medan (ITM) untuk tidak melakukan hal demikian. "Dalam menyuarakan aspirasi harus sesuai koridor dan norma-norma yang berlaku, pihak yayasan tidak menghalangi mahasiswa untuk menyuarakan aspirasinya, tapi tidak dengan cara aksi unjuk rasa dan tawuran, karena tawuran dan aksi unjuk rasa tidak menyelesaikan permasalahan dan bahkan menimbulkan permasalahan baru dan merugikan kita semua, kan ada jalan musyawarah dengan mengundang pihak-pihak terkait. Tegas Rektor institut Teknologi Medan (ITM) Prof. Dr. Illmi Abdullah MSc, baru-baru ini. Menurut Rektor, seperti penerimaan mahasiswa baru (Penmaru) ITM baru-baru ini, saya tekankan agar Penmaru ini dilaksanakan untuk pengenalan kampus, bukan kegiatan-kegiatan yang brutal, kekerasan maupun penyiksaan fisik dan intimidasi kepada mahasiswa baru, katanya. Dikatakan IlmiAbdullah di era globalisasi dan kompetisi saat ini segala yang diinginkan

hanya dapat diperoleh dengan kwalitas dan kemampuan intelektual serta niat dan kerja keras. Dalam berkompetisi tidak hanya mengandalkan kemampuan intelektual. Karena secara umum para stakeholder membutuhkan pekerja keras , mempunyai rasa tanggungjawab yang tinggi dalam bekerja memiliki disiplin untuk memperoleh prioritas yang lebih baik jelasnya. Lanjut Rektor, Indonesia sangat kaya akan sumber daya mineral dan pemanfaatannyasecaraberkelanjutansangat membutuhkan tenaga ahli berkualitas secara keilmuan sekaligus memiliki kecerdasan emosi spritual sehingga sumber daya mineral tersebut dapat dimanfaatkan secara optimal untuk kepentingan masyarakat dan negara sekaligus tidak merusak alam (lingkungan, katanya. BEM ITM Pemilu Raya Pemilihan Badan Eksekutif Mahasiswa Institut Teknologi Medan (BEM - ITM) yang digelar 4 Nopember 2012 lalu, berhasil memilih Ahmad Syafei Hasibuan sebagai Ketua BEM ITM periode 2012-2013. Pemilu raya tersebut berjalan aman dan lancar dengan jumlah pemilih 950 mahasiswa, dari seribuan mahasiswa yang ada," kata Ahmad Hasibuan kepada wartawan, Kamis kemarin di Kampus ITM Jalan Gedung Arca Medan. Didampingi

Kahumas ITM M Vivahmi Manafsah SH MSi dan Sekretaris BEM ITM Sahat S Gurning, Ahmad Hasibuan yang juga mahasiswa Jurusan Teknik Elektro mengatakan, pada Pemilu Raya tersebut, dirinya meraih sebanyak 600 suara lebih. Sementara kandidat lainnya M Abdul Khoir mahasiswa Jurusan Teknik Industri peroleh 350 suara sedangkan sisanya abstain. "Pemilu raya dalam agenda pemilihan BEM ITM ini, diikuti sebanyak 3 pasangan bakal calon (Balon) Salah seorang kandidat lainnya atas nama Markus mengundurkan diri," katanya. Ketika ditanyakan apakah program yang akan dilakukannya, Ahmad Hasibuan dan Sahat S Gurning mengatakan, dalam waktu dekat ini, pihaknya akan melakukan manajemen organisasi. Dilantik Selain itu akan membentuk Badan Legislatif Mahasiswa dan Komisi Pemilihan Umum (KPU) ITM. "Saya bertekad kedua program yang jadi prioritas ini bias terealisasi dalam waktu tiga bulan kedepan," ungkap Ahmad Hasibuan. Ahmad Hasibuan menambahkan pelantikan BEM ITM direncanakan dilaksanakan 8 Desember 2012 di lapangan futsal Kampus ITM Jalan Gedung Arca Medan mulai pukul 14.00 WIB.(AHS)

ism Award 2012, jelas Busral, pihaknya telah membentuk dewan juri berjumlah 30 orang baik dari kalangan praktisi, akademisi, jurnalisis maupun anggota dewan sepertim Parlindungan Purba, Heri Zulakarnain dan A Rivai Tambunan. Adapun stakeholder yang meraih Medan Tourism Award 2012 selengkapnya sebagai berikut. Untuk kategori Travel Agent of The Year 2012 diraih Trophy Tour, Narasiondo Tour dan Lovely Holiday. Kategori Rumah Makan of The Year 2012 jatuh kepada Wong solo, Joko Solo dan Warung Nenek. Selanjutnya, kategori Restaurant of The Year 2012 diterima Reastauran lenmbur Kuring, Reastauran Kenanga dan Restauran Garuda. Kemudian kategori Transportation Company of The Year 2012 disabet Blue Bird Taksi, Garuda In-

donesia dan Air Asia. Kategori Tourism Object of The Year 2012 diberikan kepada Tjong A fie, Istana Maimoon dan Rahamd Gallery. Kategori Hotel of The Yaer 2012, hotel bintang lima diraih Grand Aston, hotel bintang empat Santika Dyandra dan hotel bintang tiga Garuda Plaza. Lalu untuk kategori Guide of The Year 2012 , terpilih Parlin Siregar. Kategori Media of The Year 2012 diperoleh Harian Medan Bisnis untuk media cetak, Sindo Radio (radio) dan Deli TV (televise). Untuk Tourism Personality of The Year 2012 diterima Keluarga Lo Tan Mok, Henry Hutabaraty dan Hendra Arbie. Sedangkan kategori Culture & Art Personality of The Year 2012 diperoleh Subanindyo Hadiluwih, Yondik Tanto dan Hendrik Perangin-angin. (Ndo)

ITM - APPSU Kerjasama Bidang Potensi SDA dan SDM Medan, BN Untuk pemberdayaan potensi alam Sumatera Utara (SDA) dan potensi Sumber Daya manusia (SDA), Asosiasi Pengusaha Pertambangan Sumatera Utara (APPSU) melakukan nota kerja sama Momerandum of Understanding (MoU) disela acara pelantikan 299 wisudawan/ti sarjana Tehnik priode ke-46 di Hotel Selecta, Medan baru-baru ini. Ketua Umum APPSU Abadi Nainggolan mengatakan sangat aspiratif dan antuasias dengan pihak ITM yang memberikan sumbang saran pemikiran untuk pengelolaan potensi alam Sumatera Utara. "APPSU sangat apresiasi terhadap motivasi yang diberikan kalangan intelektual kampus khususnya ITM yang merupakan kampus tertua di Sumatera bahkan di Pulau Jawa, yang siap terhadap pengelolaan potensi SDA di Sumatera kaya berbagai macam hasil pertambangan, "kata Abadi. Abadi yang didampingi Sekretaris APPSU Hariani dan Bendahara Kasianto mengatakan menyangkut potensi alam Sumatera Utara sama sekali tidak kalah baiknya dengan wilayah lain di Indonesia, Sumut kaya akan pertambangan biji besi, emas, dan pertambangan lainnya yang banyak belum tergali. Selain potensi SDM-nya juga tidak kalah dengan luar Sumatera termasuk luar negeri, namun dari sisi inilah adanya tanggungjawab bersama antara pengusaha dan penguasa dalam hal pembinaan regenerasi intelektual dan tidak perlu untuk mengambil tenaga ahli dari luar sedangkan kita sendiri kaya akan SDM. Sementara Rektor ITM Prof Dr Ilmi Abdullah MSc mengharapkan MoU ini tidak sampai disini saja akan tetapi harus diimpilimentasikan sebaik mungkin untuk mewujudkan visi misi kampus membantu pemerintah mengelola SDA yang kaya akan pertambangan termasuk di Sumatera Utara sangat kaya akan potensi alamnya. "ITM siap membantu terhadap pemberayaan potensi SDM, kita harap MoU ini dapat di implimentasikan dengan baik dan menjaga kerja sama kita kalangan intelektual kampus dengan pemerintah untuk mengelola SDA, Sumatera Utara yang kaya jenis pertambangan,"kata Prof DR Ilmi Abdullah MSc. Sementara Dekan Fakultas Tehnik ITM Ir Syafriadi MT yang didampingi Dosen Ir Said Monzambiek MT dan Kabag Humas ITM Vivahmi SH, Msi, menambahkan ITM siap membantu dari sisi intelektualitas sedangkan APPSU yang bergerak dibidang pertambangan memberikan arti dan konstribusi kepada pemerintah. MoU itu dilakukan sebagai wujud kerjasa sama ITM dengan APPSU termasuk bidang pendidikan dan kerja lapangan energi sumber daya mineral dan lingkungan. Sementara ketua Bidang Hukum APPSU , Abdi Nusa Tarigan SH mengatakan dalam waktu dekat ini MoU APPSU dengan ITM akan diimplimentasi melalui karya nyata seminar membahas masalah pertambangan di Sumut, setelah itu memberikan masukan dan saran terhadap pemerintah provinsi Sumatera Utara menyangkut tentang Peraturan Daerah (Perda) menyangkut masalah pertambangan. (AHS)

Mantan Gubernur DKI Jakarta DR. Sutiyoso SH Berkunjung ke Kampus UPMI

Rektor UPMI Drs Ali Mukti Tanjung SH MM didampingi Ketua Yayasan UPMI Dra Hj Nur'ani Harahap beri ulos kepada Letjen TNI (Purn) Dr Sutiyoso, SH

MANTAN Gubernur DKI Jakarta Letjen TNI (Purn) Dr Sutiyoso SH bersialaturahmi ke Kampus I Universitas Pembinaan Masyarakat Indonesia (UPMI) di Jalan Teladan Medan, Senin (3/ 12). Kehadiran Ketua Umum

PKPI ini yang didampingi Wasekjen PKPI, Razman Arif Nasution, disambut antusias oleh ratusan mahasiswa, dosen dan seluruh dekan UPMI. Dalam sambutannya, Rektor UPMI Drs Ali Mukti Tanjung SH

MM, berharap agar pemerintah lebih peduli dan berprioritas pada bidang pendidikan hingga dapat menerapkan pendidikan gratis bagi masayarakat yang tidak mampu. "Dengan begitu, kita dapat menghasilakan lulusan dan sumber daya manusia (SDM) yang bekualitas dan dapat bersaing dengan negara lain," tuturnya. Sementara itu, mantan Gubernur DKI Jakarta Letjen TNI (Purn) Dr Sutiyoso SH dalam sambutannya menyampaikan, Indonesia saat ini merupakan negeri yang bermasalah. "Dari sisi budaya, masyarakat kita saat ini sudah kurang rasa pedulinya. Kalau istilah Jakarta, 'siapa lu siapa gue'. Kemudian anak tidak lagi menghormati orangtua, rakyat tidak lagi menghormati pemimpinnya, dan lainnya. Begitu juga dengan persoalan ekonomi, negeri yang kaya raya

ini kok rakyatnya masih miskin?" kata Bang Yos. Bang Yos juga mengatakan, hukum di Indonesia ini seperti mata pisau, lebih tajam ke bawah dan tumpul ke atas. Dia mencontohkan kasus Century dan Hambalang, yang sampai saat ini tidak selesaia. Makanya, tegas Bang Yos, visi dan misinya adalah meneyelesaikan masalah di negeri ini dengan cara tidak normatif . Dalam istilah TNI ada manajemen pertempuran, keputusan harus diambil tegas dan berani mempertimbangkan akibat semi-nimal mungkin. Bang Yos juga menyebutkan, faktor krisis ekonomi dan politik merupakan sebab timbulnya krisis multi dimensional yang beraneka ragam. Selanjutnya perlu diterapkan manajemen krisis dan insting dalam menyikapi masalah tersebut. Melalui budaya gotong royong dan musyawarah mufakat harus ditanamkan kembali bagi

generasi muda mendatang demi memberikan pencerahan bagi masyarakat. "Masyarakat umum tidak kenal lagi dengan Pancasila karena adanya perubahan, perbedaan, konflik anak bangsa," ungkap Bang Yos. Hadir dalam silaturahmi tersebut, Ketua Yayasan UPMI Dra Hj Nur'ani Harahap, Dekan Fakultas Hukum Al Umry SH MHum, Dekan Ekonomi Drs M Ali Musri S MSi, Dekan Pertanian Ir Darsiman B MS, Dekan Teknik Ir Ramlan Tambunan MSc, Dekan Ilmu Administrasi Drs Mananda Situmorang MSi, dan para Dosen UPMI. Pada kesempatan itu Rektor UPMI Drs H Ali Mukti Tanjung SH MM didampingi Ketua Yayasan UPMI Dra Hj Nur'ani Harahap, memberikan cenderamata berupa ulos langsung kepada Mantan Gubernur DKI Jakarta Letjen TNI (Purn) Dr Sutiyoso SH. (AHS)

Perwakilan Jakarta: Suryadi, Lukman Nyak Abas. Medan: Heru Indrabudi, Darta Lubis, Andi Utama Nasution, SE, Wiryanto Hadi, Friyadi, Fernando Meliala, Brav Shandy Meliala, M. Arif Thahar. Biro Belawan: Jakfar Latif, Suriono. Sub Biro Medan Utara: Ahmad Muhajir, M. Saleh, M. Yakup. Sub Biro Amplas : - . Binjai/Langkat: Munir Rangkuti (Ka.Biro), Sabar Gurusinga, Sulaiman, Mimpin Sitepu, M. Hayat, Ruslan AG, Dedi Nupita Sitepu, Samsul Bukit, Hendera Ginting, T. Zulfikardin, Jumadi, Grensi Ginting. Langkat Hilir: Irfan Nasirin ST (Ka.Biro). Langkat Hulu: Teger Bangun (Ka. Biro). Deli Serdang: - . Tanah Karo: Farhan Parinduri (Ka. Biro), Aman Harahap Sub.Biro Pancur Batu: Friyadi, Amd. M Rizal Effendi Bako,SPdi, . Serdang Bedagai: Ibnu As (Ka.Biro), Suherman, Abdul Rahman. Tebingtinggi: Dirlan Effendi Ritonga (Ka.Biro). P Siantar/Simalungun: Drs Edward Pakpahan (Ka.Biro), Erikson Pakpahan, Drs. Kaliderman Siregar. Batubara: Jamilah (Ka. Biro), Suyanto (Waka Biro), Eko, S, Sunaryo Wijaya, Parlin Tampubolon. Asahan/Tanjungbalai: Sunaryo Wijaya, Wahidun. Labuhanbatu: -. Kotapinang/ Labusel: Syamsul Siregar. Aek Kanopan/Labura: Sriwaty Sinuraya (Ka. Biro), L. Parulian Simarmata, SE. Sumbagut: Mhd Syahrul Hasibuan SH, Sutardi, Supendi. Dairi: Mangisi Lumban Gaol (Ka.Biro), Jiki Sagala (Waka Biro), Loedeik Simamora, Meslin Br Sigalingging, Duat Sianturi. Pakpak Bharat: Yusuf Manik (Ka.Biro). P Sidimpuan/Tapsel/Paluta: Sugiono SP (Koordinator), Safruddin Pulungan (Ka. Biro), Muhammad Srg, Baun Aritonang, Hasanuddin Siregar, Ibnu Saad Harahap, Unggul Fahmi Hasibuan. Kotanopan/Madina: Saharman Nasution (Ka Biro)-. Padang Lawas Selatan: Ali Akbar (Ka. Biro).Humbang Hasundutan: Mangatur Silaban (Koordinator), Rikardo Simamora (Ka. Biro), Chuharto Simamora, Pardomuan Silaban. Biro Taput: Mangatur Silaban (Ka. Biro) .Biro Tobasa: Risman Siboro (Ka. Biro), Donny Sinabutar Biro Tapteng/Sibolga/Nias: - Perwakilan Riau/ Kepri: EPP. Ringo-ringo, SE. Korwil Riau/Kepri: Rudi Sirait. Pekanbaru: Jaraya Garingging, S.Sos. Siak: Jaraya Garingging, S.Sos. Pelalawan/Pkl.Kerinci: EPP. Siringoringo (Ka.Biro), Lingkon S. Dumai: Albekri, Tengku Kamaruddin, Belwiyono, MG, Suhartono, Elias G.S.M Sidabutar. Bengkalis: Mahir Ritonga, Misron Tarihoran, Parulian Manurung, Novalis P. Hutahaen, Irwansyah Nasution, Alwi. Rokan Hilir (Rohil): Juminan (Ka.Biro), Basri M Noer, Supryanti, Julientri. Biro Rokan Hulu: -. Biro Kampar: -. Perwakilan Aceh: T Muktarruddin US - . Biro Banda Aceh/Aceh Besar: T Muktarruddin US (Ka. Biro), Ibrahim Yusuf, Afrizal. Biro Pidie/Pidie Jaya: Mahdi Aziz, SHi. Biro Langsa/Aceh Timur: Mustafa M. Adami, Syamsudin Arsyad. Aceh Tamiang: - Biro Aceh Singkil/ Subulussalam: Rahmin Banchin (Ka. Biro), Henri, B,SE, Bolon. Biro Aceh Jaya: Syarkawi. Aceh Barat: Kairul Aryadi. Biro Kutacane: . Lhokseumawe: - . Aceh Utara: Jamaluddin (Ka. Biro), M Suud, Ramli, Sayed Fauzi. Biro Blangkejeren/Gayo Lues: Antoni Nasipul. (WARTAWAN BONGKAR NEWS DILENGKAPI IDENTITAS DAN NAMANYA TERCANTUM DALAM BOKS REDAKSI)


ADVERTORIAL

10-17 DESEMBER 2012 | EDISI 339| THN KE-VIII

SWASEMBADA PERTANIAN TINGKATKAN KESEJAHTERAAN PETANI

Pelalawan Sukses, Menteri Pertanian Berikan Sertifikat K

EBERHASILAN kabupaten pelalawan di bidang swasembada pangan sangat membantu khususnya warga dan masyarakat, di nilai tingkat keberhasilnya tak luput dari kepedulian dinas pertanian dalam memberikan dukungan dan motivasi jika di lihat dari perbandingan setiap tahunnya penghasilan padi cekau di pelalawan sangat membaggakan bahkan menteri pertanian memberikan sertifikat dalam arti kemampauan untuk daerah pelalawan dalam penerapan swasembada beras berhasil Salah satu keberhasilan para petani dari sangat membanggakan pasalnya mulai dari tanaman palawija dan tanaman pangan swasembada sperti padi/gabah giling giling sangat signifikan setiap tahunya sehingga dinas pertanian kabupaten pelalawan semakin mendorong semangat para petani serta memberikan penyuluhan dan pembinaan terhadap para petani hingga sampai tingkat pelosok yang paling sulit di jangkau tutur admonadi jumat (30/11/12) yang menjabat saat ini sebagai kadis pertanian Seperti apakah keberhasilan tanaman pangan atau, swasembada yang di upayakan para petani Kabupaten pelalawan terdiri dari 12 kecamatan dan meliputi dari 125 desa ,sampai saat kecamatan yang paling berhasil kita temui adalah kecamatan kuala kampar dan ini biasa kami sebut adalah ring satu dari segi penghasilan mulai dari tanaman pangan dan palawija, dan yang kedua adalah kecamatan bunut, kula panduk dan teluk meranti mulai dari tahun dua ribu tujuh,hingga tahun 2012 keberhasilannya sangat

signifikan tahun 2007 mencapai 35,2077 gabah giling giling bila di hitung dengan beras jadi,hampir mencapai 22 ton,dan tahun 2008 36,280.gabah,dengan beras jadi mencapai 23 ton,tahun 2009 40,080,gabah dan dengan beras jadi 25 ton,tahun 2010.gabah giling giling 43,140.dengan beras jadi 27,187,ton tahun 2011,gabah giling giling mencapai 37.784.di kalikan dengan bers jadi 28,ton,dan tahun 2012 beras jadi akan mencapai 27,ton.dan kita sangat mengharapkan semua kecamatan saling giat dalam bercocok tanam,kelompok tani adalah merupakan salah satu motor penggerak desa dalam penyampaian keluhan warga maka dengan demikian keberhasilan akan semakin membaik Bila di bandingkan dengan jumlah warga dan masyarakat pelalawan apakah sudah mencapai swasembada pangan Masih terbilang jauh dari angka jumlah penduduk sebab penduduk kita hampir mencapai seratus ribu warga dan sementara penghasilan pangan seperti beras rata rata 3/6 bulan kurang lebih 40 ton,beras.dari berbagai daerah misalkan sumbar jawa jambi dan dari luar masih kita datangkan beras dan kiata belum mampu mengekspor, terang kadis pertanian melalui amir bagian pangan. Pelalawan adalah suatu daerah yang peduli jenis tanaman langka koleksi plasma metfal,ada berapa jenis tanamn langka yang selalu di giatkan dinas pertanian dalam pemeliharaannya Jenis tanaman langka ada

60,jenis mulai dari kayu kulim,bongkal asam bania, duriandaun, seminai, tampui, sentul, nasi nasi,buah nenas, pulasau, malako, dondan rudan, kuras, barangan biasa, barangan babi, petai, rambai, cempedak hutan, kedondong, embarang, dan masih banyak lainnya, pelalawan merupakan satu daearah yang melindungi dan merawat tanaman langka tersebut Bagai manakah pihak pertanian melakukan penerapan sehinnga para petani memahami, proggram dinas pemerintah pusat dan program pemerintah daerah.

Penyuluhan dan pembinaan adalah langka awal yang paling tepat sebab para petani kita akui kurangmemperhatikanbagaimanauntukmenghasilkan produksi yang baik cepat dan tidak banyak resiko,tentang akan bahanya hama, maupun faktor alam. misalkan beras,para petani sebelumnya ahanya mampupanensekali6,bulanteapidengan pembinaandabpenyuluhantapiharus ada dasar dari kerjasama untuk menggapaiitu,ucapadmodan pegawaikitamemang terlihat sedikit kewalahan, sebab daerahpelalawan ini letak strategisnya untuk petani kebanyakan di hamparan sungai.

Pekarangan dapat merupakan penghasil bahan pangantambahpenghasil,bumburempah-rempahdan obat-obatan. Selain itu dapat pula sebagai sumber pendapatankarenahasilperkarangantidakhanyauntuk dapatdimakantetapidapatjugadijual. Pekarangan juga merupakan arena pendidikan dan tamanbagianggotakeluarga.Mediapengajaranyangbaik untukmengenal,menyayangaidanmelestarikanflorafauna danlingkunganhidup. Namun faktanya belum semua perkarang dimanfaatkan secara baik. Pekarangan hanya ditanami beberapakomoditisaja.Petanibelumdapatmerancang pola tanam pekarangan yang baik sehingga sering mengalami kekurangan bahan makanan sepeti sayur, buah,buahandanumbian. Menumakanankeluargakurangbervariasidantidak seimbang cenderung hanya mengubah keperluan karbohidrat saja. Belum bisa membatas pekarangan dengan pagar hidup atau memisahkan bagian-bagian dalampekarangansepertimengurungternakdenganbaik danlainnya. Bagaimana solusinya Sering terjadi kegagalan usahatanidipekarangankarenapengelolaannya kurangbaik,kurangtersediaanekamacambenih/ bibit dan mutunya kurang terjamin di samping itu belum semuanya petani mampu menghasilkan benih bermutu . Keluarga dapat menyediakan sendiri bahan pangan yangberanekaragammelaluipengelolaanberkarangan baikdisekitarrumahataupuntempatlain. Dalammemanfaatkanpekarangantidakterlepasdari pengembangantanamanbergizi,sehinggaolehkarena itu pemeliharaan komoditi untuk dimanfaatkan diperkirakanharusmelihatiklimtepatseleradarinilaigizinya. HalyangPerludiperhatikan.Pertama,ketinggiantempat penanaman. Jenis yang cocok di daratan rendah sepeti daerah Riau khusunya Kabupaten Pelalawan adalah bayam,cabai,kacangpanjang,kangkung,terungdanlainlain. Kedua, keadaan tanah sayuran memerlukan tanah yanggemburdantidaktergenangair. Ketiga, sifat komoditi mudah tumbuh dan mudah dipelihara, mengandng gizi tinggi, paling disukai, mempunyaihasilyangtinggi.Tahapanteknikbudidaya. Pertama,mengenventarisasimanatanamanyangtidak bermanfaat, lagi tanaman terlalu tanaman yang selalu berdsesakan,laluditebanguntukmembuatdaerahterbuka (cukupcahayacukupruangtumbuh). Kedua,zonasitanamanyaitumenuntukandaerahmana yang seharusnya untuk pohon perdu, semak tanaman sayuran dan padang rumput agar semuanya gradiasi, jenjangtangga,ketinggianyangbaiksehinggacahayamata haridapatsecaraoptimaldapatdimanfaatkan. Ketiga,persiapanlahanyangbaikpengemburanatau pembongkaran dari puing-puing penggunaan bahan organik(pupukkandangataukompos)penggalianganda. Keempat, persiapan tanah bibit bermutu dan jenis tanamanyangmudahtumbuhdapatmenhasilkan,mudah

,dengan adanya kerjasma dengan baki di bidang teknologi swasembada,yang paling kita unggulkan adalah padai cekau pelalawan.kemudian padi karya, dalam kurun waktu 3 bulan mampu berpenghasilan /produksi hingga mencapai 3,5 ton,perhektar apa bila padinya yang sampai usia 6.bualan memproduksi 7.ton/hektar,terang admonadi di meja kerjanya. Bupati pelalawan HM HARRIS sangat mendukung teknologi apalagi demi percepatan dan peningkatan produksi pangan,sejauh ini apakah dana dari APBD semakin bertambah Kita memang pantas punya bupati HM. HARRIS apapun bentuk dan sipatnya bupati kita sangat peduli,mengenai dana APBD bupati kita selalu berusaha agar dana di tambah dalam masing masing tupoksi satker di lingkungan pelalawan ini,bahkan dalam pembahasan RAPBD baru baru ini untuk tahun 2013, BUPATI HARRIS sangat berjuang,dengan kerjasama dibantu dari dewan perwakilan rakyat daerah yang kiat cintai ini,dan visi misinya cukup jelas misalkan percepatan pembangunan/struktur/infrastruktur apa lagi dengan nasib para petani kab,pelalawan salah satu daerah/kabupaten di riau cukup dibantu misalkan, pemerintah pusat melalui dana hibah DPPRI misalkan tahun kemarin berarti dari 125,desa dan 310 kelompok tani yang dapat dana ini sangat membantu,dan ini merupakan bebtuk kerja dari pemerintah kita.ujarnya (ADVERTORIAL)

Potensi Pengembagan Lahan Pertanian Pelalawan

Pelalawan Lumbung Bibit Padi Unggul DINASPertenianTanamanPangandanHortikutural KabupatenKabupatenPelalawanbekerjasamadengan BalaiPengkajianTeknologiPertanian(BPTP)ProvinsiRiau makamenghasilkanbibitunggullokalyangdinamakan CekauPelalawan.HasildaribibitCekauPelalawanituBPTP melakukan persilangan lagi, maka menghasilkan padi unggul lokal dengan kehebatannya, jika cekau biasa menhasilkandalamsatuhektaregabahlimatohperhektare terangadmonadikadispertanian jumat.(7/12/) Seperti apakah Dengan persilangan itu dapat menghasilakn tujuh ton gabah dalam satu hektare. Sedangkan masa panennya hanya berkisar empat bulan. Penjelasan itu disampaikan Kepala BPTP Provinsi Riau DR Masganti, bahwa Kabupaten Pelalawan akan menjadi pemasok bibit padi, baik di Pelalawan khusunya Riau pada umumnya, bahkan skala nasional. Namunsawahyangmenghasilkanbibitunggullokalini wajibditatadengansebaik,tataair,sawahdanpenataan lainnya. Pokoknya semuanya harus dijaga dengan sempurna agar air untuk mengairi sawah itu tetap ada, padi-padi yang ditanam tidak kekeringan. Sehingga perencana yang dilakukan Dinas Pertanian mendapat dukungandinasyangberkaitan,sepertimasalahairdan jalan. BupatiPelalawanHMHarrismengatakan,saatini pekerjaanmenanampadidianggaptidakmenjanjikan. Tak jarang sawah warga tidak dikerjakan. Petani mengerjakansawahdengantargethasilnyahanyacukup makandantidakbisauntukmenyegolahkananak.Para petanipunbertanisambilbekerjaditempatlain,iniakibat pekerjaansawahitudianggaptidakmenjanjikan. Petani mengeluhkan bercocok tanam padi banyak hamanya,sepertitikus,burungdansebagainyasehingga hasilnyatidakmemuaskan. Seperti apakah bentuk penanaman serentak dan sejauh mana kepedulian pemerintah pelalawan dalam menggerakkan hasil tani yang baik Menurutbupati Bupati HM Harris, baru baru ini tanam serentak di KecamatanKualaKamparyangdipusatkandiDesaSungai Upihseluas5.000hektareyangtersebardibeberapadesa. ‘’Jikatanamserentakitudilakukansemuapemiliklahan ikutmenyemaidanmenanamnya,makahamapunakan berkurang.Inisalahsatujalanuntukmenghindarihama itu,’jelasHMHarris,anggotaDPRRIasalRiauHAdySukemi memberibantuanalattanam.Alattanamyangdiberikan anggotaDPRRIitubisamenanampadiuntuksatuhektare hanyamemerlukanwaktuempatjam. MesininisudahdipakaipetaniKualaKampar.Setelah berhasil tanam serentak, kemudian akan dilakukan gerakansatutahunduakalitanam,sehinggaparapetani pokus pada tanam padi, dan sawah dapat dijadikan tumpuanhidupkeluarga. Adapunusahalainuntukmeningkatkanpetanipadi, dengancaramemperluaslahansawah.Sawahyangada akan ditingkatkan kualitas padi dan tanamnya setahun duakali.SaatinidiKabupatenPelalawanluaslahansawah itu 34.999 hektare. Luas sawah yang sedang ditanam 11.010 hektare, luas sawah yang akan ditanam 2.176 hektarepotensiyangbelumditanampadiseluas21.813 hektare. Selain program pertanian padi, pemerintah mengajak warga untuk memanfaatkan lahan pekarangan. Pekarangan rumah merupakan tempat terdekat dengan manusia yang bila dimanfaatkan dengan baik dapat menghasilkan berbagai bahan pangan yang bergizi, berupa sayur buah-buahan ikan dan ternah tersedia setiap saat.

Dari 125 desa terdiri dari 12 kecamatan jumlah kelompok tani sebanyak 310.kelompok tani apakah status para petani yang ada di pelalawan Kita dari dinas pertanian pelalawan selalu upayakan untuk menjadi tetap namun ada pula penilaian khusus dan hal itu belum terpenuhi, misalkan jarak tempuh faktor alam faktor lingkungannya, jadi status para petani dari 310,kelompok tani masih dalam satatus pemula, misalkan kuala kampar jarak tempuhnya,bunut, pelalawan, teluk meranti misalnya dan betung/sorek. Apakah jenis tanaman pala wija yang paling produksi di pelalwan Jenis tanaman pala wija adalah jagung,dan jagung ini produksi unggulan didesa mutiara,namun jagung sampai saat ini kita masih mencari pelemparannya kalau di pelalawan harga tergolong rendah daya minat masyarakat dan tidak menyeluruh ucap kadis pertanian ini ketika di konfirmasi media ini di ruang kerjanya baru baru ini. Bentuk keberhasilan yang sudah di gapai para petani tak luput dari Salah satu penerapan dan pembinaan sehingga menghasilkan produksi dua kali lipat swasembada seperti apakah hasilnya. Para petani misalkan menanam padi biasanya umur padi misalkan 105, hari tapi kita mampu melakukan percepatan penghasilan dengan usia 3,bulan padi kita sudah bisa di panen,namun ini bukan hanya dengan kemampuan dinas pertanian kita

dicaridandiperbanyakdidaerahsekitartinggikandungn gizinya dan laku dijual. Kelima, pemeliharaan dengan pemupukan, penyiraman pembersihan gulma dan pemberantasanhamapenyakit. Pemanfatanhasilpekaranganjugaperludiperhatikan karenaseringkaliseringkalidijumpaipemanenanhasil yang salah karena kurangnya pengetahuan tentang tanda-tanda umur dan tanda pemanenen hasil yang benar. Beberapapetunjukcarapemanenenhasilpekarang yang benar, yakni panenlah pada saat yang tepat yaitu sudahcukupumur,dengandemikianjumlahnilaigiziyang diperolehakancukup. Panenlah dengan hati-hati agar tidak merusak tanamanbilatidakakankerusakanhasilpanen. Penenlahsebanyakyangdiperlukanseharidengan demikiandiperolehbahanmakananyangmasihsegar disamoing untuk mengatasi kebosanan menu yang disajikan. Sisakanlah beberapa tanaman untuk perbanyakan benih agar tanaman dapat berlangsung terus(kelestariantanaman) Selainitu,Pelalawanjugamemilikipeluangagribisnis yang baik. Salah satunya tanaman manggis, salak pondohdandurian.Prospekpengembanganagribisnis manggissangatcerahmeningkatperminatbuahinidiluar negeribanyakdanharganyarelatifmahal. Buahmanggismerupakansalahsatukomoditasbuah andalanIndonesia.Sejaktahun1970-anhinggasekarang permintaan ekspor meningkat terus sehingga dapat menjadiandalanIndonesia. Sumbanganeksporbuahmanggissangatbesardalam rangkameningkatkandevisanegaradanpendapatan petani.Buahmanggismemilikinilaiekonomitinggidan mempunyai prospek yang baik untuk dikembangkan sebagaikomoditasekspordanpesaingnyarelatifsedikit sepertiMalaysia,ThailanddanNegaraAmerikaLatin. Ekspormanggismenempatiurutanpertamaekspor buahsegarkemancanegarakemudiandiikutiolehnanas danjeruk.Buahmanggisyangdiperdagangkandipasar ekspor sebagian besar berasal dari kebun rakyat yang belumterpiliharabaikdansistemproduksinyabergantung padaalam(tradisional). Meskipunpenangananbudidayadanpascapanen seadanya, ternyata mampu menembus pasar ekspor dalamjumlahyangcukupbesar.Bahkanbisabersaing denganmanggisnegaralain.Kualitasbuahmanggisyang berasaldariIndonesiapunsangatdisukaikonsumendari Cina. Permintaan pasar ekspor buah manggis dari luar negeridaritahunketahunterusmeningkat,kecualipada tahun1998mengalamipenurunankarenakrisismoneter. Berdasarkan data statistik Deptan, volume ekspor buah manggis tahun 2002 sebanyak 6.512,528 ton dengan nilai 6.956.915 dollar AS, mengalami peningkatan menjadi 9.304.511 ton dengan nilai 9.306.042 dolar AS tahun 2003 meningkat 42,8 persen.kemana saja tujuan exspornya TujuaneksporbuahmanggisadalahHongkong,Tai-

wan, Cina, Singapora, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, dan negara-negaraEropayangakhir-akhirinipermintaandari Amerikaserikatsangattinggi. Selainmanggis, tanamanyangmemilikiprospekyakni salak pondoh. Tanaman salak walaupun rtermasuk tanamanyangtidakmengandungresikotinggi,tapitetap diperlukanpemeliharaanintendifagarbuahyangdihasilkan kualitasnyabaik.Padabeberapakondisi,seringagarbuah salak yang dihasilkan kualitasnya baik. Pada beberapa kondisi,seringdijumpaipetaniyangmenanamkansalak tanamannyabaik,tapitidakdapatberbuah. Selainitu,tanamansalakinitidakmemerlukanbanyak air.Kondisikrisismasatanamaniniakanberlangsungdari penanaman pertama sampai tahun kedua. Hal ini disebabkankondisitanamanyangmasihrentanterhadap kondisistres.Baikdimusim-musimpenghujanmaupun kemarau.Peluangbisnisduriansangatbagus.Untukpasar luarnegeripadatahun1983-1987dikirimkenegaraTaiwan,Singapura,MalaysiadanHongkong. Danpadatahun1989permintaanmeningkatkenegara Prancis,belanda,Brunei,Australia,SaudiArabiadanJepang. Bahkan pada tahun 1999 di Jepang harga durian dapat mencapai10.000yen(Rp700.000). Peluang pasar di Indonesia juga sangat bagus, harga durian berkualitas dapat mencapai Rp30.000 per Kg. Sedangkanuntukbuahduriandipasarkandankualitasnya biasa-biasasajamencapaiRp15.000perbuah.Selamaini pedagangandurianlebihdikuasaiolehnegaraThailand, halinidisebabkanolehmutubuahyangbagus. Padahal Indonesia dapat melakukan hal yang sama apabila mutu ditingkatkan. Bahkan Indonesia memiliki varietasyangberagamdanberbuahsepanjangtahun. Denganpenangananyangprofesionaldandibantuoleh kemudahan-kemudahandaripemerintahdurianIndonesiamampumenguasaipasardunia. Tentunyapasaruntukdurianyangberbagaijenisinidapat memberi kan peluang ekspor dengan membudidayakannyalebihbaiklagi.NikmatnyadurianIndonesiatidak kalah dengan durian Monthong asal Thailand. Dengan demikian kenapa kita tidak mencoba untuk berupaya merebutpangsapasaryangtelahterbentuk.Apabilakita bandingkan,keuntungandaridurianMonthongini,pada dasarnyaadalahbentukbuahyangbesardanketebalanisi buahnya. JadiupayamasyarakatpetanibuahIndonesia untukmembudidayakanlebihbaiklagi.Hingganantinya untukpangsapasardalamnegerisepertidisupermarket, hypermartdapatdipromosikandandijualdenganharga yangbaik.Dengankeunikansetiapdaerahyangmenjadi sentradurian,makapangsapasarakanterlihatjelas.Karena keunikanakanbuahkitadapatbersaingdenganproduk duriandarinegaralain. Beranibersaingdenganmutuyangbaikwalaujenisnya bisadikatakankecil,tetapinikmatdanrasanyatentunya berbeda. Nikmatnya berbisnis buah dimana di setiap kesempatan pasti ada peluang untuk mencari peluang pasar yang baik, maka peluang ini harus dimanfaatkan Pelalawansebaikmungkin.(ADVERTORIAL)

KABUPATEN Pelalawan memiliki potensi pengembangan lahan pertanian khususnya potensi untuk pengembangan lahan tanaman pangan dan holtikultura di Kabupaten Pelalawan seluas 332.155 ha terdiri dari : - Potensi Lahan Basah seluas : 31.355 ha meliputi luas pasang surut 19.824 ha dan sawah tadah hujan seluas 11.513 ha - Potensi Lahan Kering/Ladang seluas 300.799,5 ha Potensi unggulan pada bidang Pertanian meliputi padi sawah/ladang, palawija, sayuran dan buah-buahan. Pada tahun 2010 Kabupaten Pelalawan mempunyai luas lahan tanaman pangan sebesar 57.816,5 ha dengan luas tanam padi sebesar 12.048 ha

Sumber : Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kabupaten Pelalawan

Persentase Keberhasilan Pelalawan Dalam Pertanian SEKTOR pertanian terutama tanaman pangan,palawijadansayur-sayuranmenjadi salahsatukomoditasyangcukupmenjanjikan di Kabupaten Pelalawan. Komoditas padi tersebar merata di seluruh kecamatan terutamadisepanjangDASsungaiKampardan pulau Mendhol (Kuala Kampar). Luas panen tanaman padi tahun 2009 seluas12.184hadenganproduksi41.673ton. Realisasi luas panen padi tahun 2009 masih 39,50 persen dari total potensi lahan sawah yang tersedia. Masih ada separoh lebih lahan sawah yang masih bisa dimanfaatkan untuk menaikkan produksi padi melalui program ekstensifikasilahanpertanian. Jagungmerupakantanamanpalawijayang mempunyai prospek menggembirakan di KabupatenPelalawan.Lahanjagungtersebar merata di Kecamatan Teluk Meranti, Kecamatan Pangkalan Kuras dan beberapa kecamatan lainnya. Total luas panen jagung tahun2009sebesar12.837hektar.Selainuntuk memenuhi kebutuhan jagung di Kabupaten Pelalawan, sebagian hasilnya juga dikirim ke beberapadaerahsekitarnya.Tanamansayuran juga banyak dijumpai di Kabupaten Pelalawan,seperti:kacangpanjang,cabebesar, cabe rawit, kangkung, dan bayam. Meskipun untuk memenuhi kebutuhan didalam kabupaten Pelalawan, beberapa komoditas sayuranmasihharusdiperolehdaridaerahlain, seperti cabe. KabupatenPelalawanmerupakansalahsatu penghasilkelapasawitterbesardiProvinsiRiau disamping komoditas perkebunan lainnya sepertikaretdankelapa.Totalproduksikelapa sawit tahun 2009 sebesar 348.872,7 ton. Naik 5,2persendibandingkanproduksitahun2008 sebesar 331.541,2 ton. Sentra-sentra perkebunan kelapa sawit tersebar hampir di semua kecamatan di Kabupaten Pelalawan. Dibeberapaperkebunankelapasawitbahkan telah banyak pabrik pengolahan CPO yang terintegrasi langsung dengan hasil

Potensi Lahan Kabupaten Pelalawan

Sumber : Pelalawan Dalam Angka 2010

Indikator Pertanian Kabupaten Pelalawan

Sumber : Pelalawan Dalam Angka 2010

Statistik Perkebunan Kabupaten Pelalawan

Sumber : Pelalawan Dalam Angka 2010

perkebunannya. Polatransmigrasiyangselamainidilakukan jugaikutmenyumbangproduksikelapasawit. Masyarakat transmigrasi memperoleh lahan kalapa sawit untuk diolah dan juga bermitra langsung dengan perusahaan perkebunan kelapasawit..(ADVERTORIAL)


10 - 17 DESEMBER 2012 | EDISI 339 | THN KE-VIII

Kepsek SDN 020582 Binjai Utara Dituding Mainkan Anggaran Program Ingklusi Bersumber Dana APBN Binjai, BN Pihak Kejaksaan Negri dan Juga Kepolisian di jajaran Pemko Binjai di harapkan dapat melakukan penyidikan terhadap Kepala Sekolah SDN 020582 Binjai Utara M.Br.Sialoho,S,Pd yang teduga telah mainkan uang Negara melalui program pelaksanaan penyelengaraan Inklusif bagi anak berkebutuhan khusus (ABK) yang di kabarkan program tersebut tidak berjalan alias Piktif. Informasi yang di peroleh Kru Koran ini, bahwa Sekolah SDN 020582 yang berada di Jalan petai Pasar 2 Cina,Kelurahan Jati Utomo, Kecamatan Binjai Utara itu di ketahui tidak pernah menjalankan program Inklusi dalam pelaksanaan penyelengaraan Inklusif bagi anak berkebutuhan khusus, namun Oknum Kepala Sekolah M.Br.Sialoho,S,Pd di ketahui telah membuat laporan programprogram kepada instansi terkait dalam upaya menerima anggaran. Bahkan juga di ketahui bahwa M.Br.Sialoho,S,Pd telah melaporkan siswa anak berkebutuhan khusus dari SDN 020582 sebanyak 50 Orang siswa dan siswinya dan menerima anggaran bersumber dari APBN sebesar 750 Ribu rupiah/Orang nya, namun dalam pel-

aksanaan pengunaan anggaran tidak jelas untuk di gunakan yang terduga untuk kepentingan memperkaya diri pribadi. Keterangan yang di peroleh Sumber BN ini dari Guru pengajar yang sekolahnya masih bersebelahan dngan SDN 020582 yang namanya tidak bersedia di sebutkan mengatakan ,�sepengetahuan Saya slama mengajar di sini, bahwa sekolah SDN 020582 tidak ada pelaksanaan pelajaran tentang program pada siswa anak berkebutuhan khusus, dan di sekolah tersebut semua siswa nya normal dan tidak ada penyandang cacat, sebab tak jauh dari Sekolah ini juga ada Sekolah Dasar Luar Biasa, mana mungkin Orang Tua mendaftarkan di Sekolahini. Apabila Sekolah SDN 020582 melaksanakan program inklusi untuk membina ana-anak kberkebutuhan khusus tentunya pihak Sekolah juga menyediakan sarana tempat dan juga guru atau Pembina khusus untuk mendidik anak-anak yang memiliki keterbelakangan mental atau penyandang cacat, dan itu tidak gampang untuk di laksanakan di Sekolah Formal.paparnya. Menurut sepengetahuan Saya, lanjut Sumber ,�bahwa Kota Binjai telah ada Sekolah Dasar Luar

Oknum TNI Jadi Kurir Shabu Ditangkap Medan, BN Seorang oknum anggota TNI AD Koptu JL[39], warga Jalan Sumpah Prajurit Tengah Asrama Kodam I/BB Kecamatan Medan Sunggal ditangkap aparat Direktorat Narkoba Poldasu karena kedapatan mengedarkan shabu sabu dikawasan Jalan Harapan Pasti Timur Kecamatan Medan Denai, Senin[3/12] sore. Menurut Direktur Direktorat Reserse Narkoba[Ditresnarkoba] Poldasu Kombes Pol Andjar Dewanto kepada wartawan Selasa[4/12] bahwa anggota TNI tersebut telah diserahkan kepada instansi terkait untuk proses lebih lanjut. Selain Koptu JL ditangkap bersamanya dua warga sipil yakni Ali Bonar Siregar warga Jalan Perjuangan Kelurahan Pasar Merah Barat Kecamatan Medan Kota, dan Riky Maulana warga Jalan Laubeng Klewang Kecamatan Medan Kota. "Kedua warga sipil itu dijerat pasal 112 ayat 2 dan pasal 114 ayat 2 UU nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika,dengan ancaman minimal lima tahun penjara. Dan dari ketiga orang tersebut telah dista barang bukti shabu sabu seberat 20 gram, sepucuk senjata api jenis FN C1 lengkap dengan amunisinya dan sjumlah HP. "Kasusnya masih kami kembangkan untuk memburu bandarnya yang disebut sebut bernama Herman",jelas Andjar. (HZA)

biasa (SDLB) yang berada di Kecamatan Binjai utara untuk membina bagi anak-anak anak berkebutuhan khusus, namun 2 sekolah tersebut masih berada di lokasi SDLB radius satu kilo meter, mengapa bisa mengajukan program Inklusif. Sebab pendidikan Inklusi adalah pendidikan yang didasarkan pada hak asasi dan model sosial, sistem yang harus disesuaikan dengan anak, bukan anak yang menyesuaikan dengan system, dan Pendidikan Inklusi dapat dipandang sebagai pengerakan yang menjunjung tinggi nilai-nilai, keyakinan dan prinsip-prinsip utama yang berkaitan dengan anak, pendidikan, keberagaman dan diskriminasi, proses partisipasi dan sumbersumber yang tersedia. Kita sama sekali tidak pernah mengetahui kalau Sekolah Dasar Negri 020582 ini di katkan ada membina program siswa-siswi berkebutuhan khusus, apa lagi dalam laporan program Inklusi mencapai 50 Orang Siswa dan ini tentunya ada indi kasi penyelewengan dalam memanfaatkan kesempatan korupsi uang Negara melalui program Inklusif, dan ini perlu di tindak lanjuti oleh pihak Penyidik baik Kejaksaan dan juga pihak Ke-

polisian yang di Gunakan oleh Ibu M.Br.Sialoho,S,Pd,Kata Sumber. Ditempat terpisah dalam menaggapi adanya kasus dugaan penyelewengan terhadap uang Negara tentang pengunaan anggaran pelaksanaan penyelengaraan Program Inklusif bagi anak berkebutuhan khusus (ABK) di SDN 020582 yang di pimpin oleh M.Br.Sialoho,S,Pd, pengamat pendidikan Kota Binjai Drs. Wahyu Pranata selaku pengamat pendidikan Kota Binjai dalam tanggapanya kepada BN Sabtu (9/ 12) dan juga sebagai ketua koordinator Lembaga Swadaya Masyarakat Ekonomi Produktifitas (LSM ENPRO) di Binjai-Langkat menegaskan ,�Kejaksaan Negri Binjai bersama pihak Kepolisian di jajaran Polres Binjai di harapkan dapat bekerja profisional untuk menaggapi adanya dugaan tindak pidana Korupsi dalam pengunaan anggaran uang Negara terlebih-lebih dalam upaya memperkaya diri pribadi. Saya sebagai Masyarakat yang melakukan monitoring social control tentunya sangat menyesalkan sikap Kepala Sekolah Dasar Negri SDN 020582 yang berani memainkan Uang Negara, apa lagi di sebutkan di dalam pemberitaan yang telah mencul di sejumlah Media

Cetak bahwa pengajuan siswa anak berkebutuhan khusus (ABK) dalam program Inklusif tersebut terduga di fiktipkan, dan ini tentunya perbuatan biadab dalam upaya pengkelabuan untuk kepentingan yang memanfaatkan jabatan sebagai KepalaS ekolah.Katnya. Kita juga mengetahui bahwa Sekolah SDN 020582 sangat berdekatan dengan Sekolah Dasar Luar Biasa yang berada di Kelurahan Damai di Kecamatan Binjai Utara, dan sekolah SDLB tersebut yang masih mampu menerima untuk mendidik bagi anak-anak berkebutuhan khusus, apa mungkin Orang tua siswa-siswi mendaftarkan anaknya di sekolah Pormal ? sedangkan anaknya mengalami cacat pisik, kata Wahyu. Kalau memang pihak Kepala Sekolah SDN 020582 H.Sialoho, S,Pd menerima anggaran bersumber dari APBN dalam pelaksanaan program inklusif dan ini sangat perlu di lakukan lidik dan penyidikan untuk pencegahan kerugian pada uang Negara, dan Kita juga meyakini bahwa di ke dua Sekolah Dasar Negri tersebut selama ini tidak ada menjalankan program Inklusif untuk mendidik anak berkebutuhan khusus di Kota Binjai ini.tegas Wahyu. (Mr.M,Stp)

Polres Aceh Barat Ringkus Sindikat Curanmor Meulaboh, BN Polres Aceh Barat, dibawah naungan Satuan Resort dan Kriminal ( Reskrim ), berhasil meringkus sindikat pencurian sepeda motor, yang selama ini kerap terjadi di Aceh, yang kian meresahkan warga dengan tersangka berjumlah 6 orang yang, dan puluhan sepeda motor berhasil diamankan, senin sore,( 3/12) di Polres Aceh Barat. Penangkapan tersebut, berawal dari tertangkapnya RM, warga desa lapang, kecamatan Johan Pahlawan, Aceh Barat, beberapa hari hari lalu yang merupakan salah satu otak pelaku pencurian sepeda motor yang beroperasi di Aceh Barat. Hasil pengembangan dari RM, akhirnya polisi berhasil menciduk 4 tersangka lainnya, yakni warga nagan raya, yang berinisial, ZL, TS,IN, dan ND, penangkapan ke empat tersangka tersebut berlangsung di Kabupaten Nagan Raya, dengan lokasi yang terpisah-pisah mereka diciduk dirumah masing- masing. Tanpa ada perlawan. Kasat Reskrim Aceh Barat, Iptu. M. Ryan

Citra Yudha, selasa, (4/12), kepada Bongkarnews.com, tersangka semuanya berjumlah 6 orang, dimana yang sudah berhasil diringkus berjumlah 5 orang, dan satu diantaranya berinisial S, masih dalam pencarian danditetapkan sebagai ( DPO ) Daftar Pencarian Orang. Selain itu kata Ryan, dari hasil pemeriksaan sementara, dari 5 yang telah ditangkap 4 warga Nagan Raya tersebut merupakan penampung yaitu ZL, TS, IN dan ND, dari hasil kegiatan selama ini dalam penyidikan yang dilakukan, kata Ryan, tersangka mengaku telah berhasil meraup keuntungan puluhan juta rupiah. Ryan menambahkan kelima yang ditangkap, dan satu yang masih dalam DPO, merupakan gembong Ranmor, dalam satu komplotan, dan pihak kepolisian kata dia menyakini saat ini ada banyak koplotan lainnya yang belum berhasil diringkus.(@rul)

Medan, BN Selama 8 hari dilaksanakannya Operasi Zebra Toba 2012 dijajaran Polda Sumut, catatan yang diperoleh dari Direktorat Lalulintas Poldasu sebanyak 88 kasus kecelakaan yang terjadi si Sumatera Utara.Total kerugian material mencapai ratusan juta rupiah. Menurut Kabid Humas Poldasu Kombes Pol Raden Heru Prakoso diwakili Kasubbid Pengelola Informasi dan Data[PID] Humas Poldasu AKBP MP Nainggolan bahwa ada 88 kasus yang terjadi selama 8 hari dilaksanakannya Operasi Zebra Toba 2012 dimana sebanyak 33 orang tewas, 34 orang mengalami luka berat dan 110 orang mengalami luka ringan dengan total kerugian material Rp.236.900.000, Kamis[6/12]. Nainggolan menuturkan hingga saat ini pihaknya mencatat sudah ada 19.885 pelanggaran yang dilakukan pengendara roda dua maupun roda empat. Dari angka tersebut polisi mengeluarkan 9.052 surat tilang.. "Ada 19.885 pelanggaran yang terjadi, 9.052 yang ditilang sementara 10.833 pelanggaran lainnya hanya diberikan teguran oleh petugas",ujar Nainggolan. Operasi Zebra Toba 2012 berlangsung selama 14 hari terhitung sejak 28 Nopember hingga11 Desember 2012. Dalam operasi ini Poldasu melibatkan 1.514 personil dari Poldasu dengan rincian 74 personil Polda dan 1.140 personil jajaran Polres. Operasi ini dilakukan untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam berlalulintas.Dalam operasi ini personil mengedepankan kegiatan prefentif melalui pendidkan dan penyuluhan tertib berlalulintas dan pendekatan meliputi pengaturan, penjagan pengawalan dan patrol serta tindakan penegakan hokum[tilang]. [HZA]

Stabat, BN Hakim dipengadilan Negeri Stabat dalam menerapkan jadwal sidang di nilai banyak mendramatisir masalah dan semena-mena memvonis terdakwa yang tidak logika bagi yang lemah. Jadwal sidang selalu dimulai sore hari tanpa memikirkan kondisi pelaku dan korbannya. Sidang Saur Manurung yang kelima belas pada 26 November 2012 pukul 5.30 WIB menuai banyak cercaan dari korbannya Ongsatar Tampu Bolon dan keluarga korban menguraikan halnya saya tidak tau hukum ini mau diapakan sudah lebih dari tiga tahun masalah ini belum dapat diselesaikan kami keluarga sangat menderita. Tampu menambahkan pada sidang Saur Manurung yang digelar di PN Negeri Stabat hadir semua kru dari pelaku dan korbannya. Namun tidak ada seorangpun yang mendengar dengan jelas suara playdoy yang dibacakan hakim karena saat hakim membacakan suara seperti berbisik dan yang lainnya bercerita jadi kerjaan apa yang bergitu. Jajaran yang terkait dari polsek Pangkalan Brandan Kejaksaan Negeri Pangkalan Brandan, mengacu pada surat Saur Manurung terdapat pasal pidana 310,311,316 KUHP. Disini saya perlu jelaskan tindakan petugas hukum dan pengadilan stabat sangat mengecewakan, masalah hukum diputar balikan pada sidang 08 November 2012 oleh kru Saur dan menantunya Andi S berpakaian lengkap militer menendang kursi di ruang sidang tapi hal tersebut oleh Hakim Pengadilan Negeri Stabat tidak dianggap sebagai suatu pelanggaran ada apa dibalik semua itu katanya. Yang lebih tanda Tanya lagi disetiap sidang selalu memberi peluang waktu supaya ada yang datang untuk mengurus, nego dan nyita waktu panjang juga ada permainan dibalik layar apa lagi mengacu kesurat Saur Manurung menurut jaksa penuntut Bintang Simatupang, SH usai sidang mengatakan bahwa jaksa akan banding. (INST)

Perbaungun, BN Bambang Gunawan alias Baba ( 41 ) warga Lingkungan Juani Kelurahan Simpang 3 pekan Kecamatan. Perbaungun sergai Senin (3/12) Sekira pukul 21.30 wib diringkus satuan buser Polsek Perbaungun. Petugas menyita barang bukti uang tunai Rp. 116.000, 2 buah HP, 3 buah buku tulis dan pulpen, 4 lembar kertas rekap berisi nomor - nomor tebakan judi Kim, 6 paket shabu - shabu. Setelah mendapat informasi dari tokoh agama tersangka turut campur dalam judi, Kemudian Kapolsek memerintahkan Kanit Reskrim IPDA Ilham dan busernya untuk memberatasnya. Setelah diselidi ternyara benar, kemudian dilakukan penangkapan terhadap penulis judi, setelah tersangka digeledah ditemukan shabu 6 paket, di dalam tas warna hitam yang bercampur dengan uang dan kertas rekap, serta barang bukti lainnya. Dan saat ini tersangka beserta barang bukti diamankan Sat Rekrim Polsek Perbaungan guna pengembangan dan penyidikan. Kasubbag Humas Polres AKP ZN. Siregar membenarkan penangkapan tersebut.(IBNU)

Janda Cantik Bendahara Desa Lahirkan Anak Diduga Hasil Selingkuhan Dengan Kepala Desa Teluk Mengkudu, BN Masyarakat Desa Pasar Baru Kecamatan Teluk Mengkudu,terutama kaum ibu heboh membicarakan menghilangnya sang janda cantik (34) si Bendahara ADD Desa selama tiga bulan .mulanya masyarakat mengira telah melarikan uang desa , ternyata dugaan itu salah ,pasalnya setelah kembali ke desa dan bekerja kembali janda cantik tersebut baru melahirkan seorang anak yang diduga adalah hasil selingkuhan dengan sang kepala desa Pasar baru (41) ,untuk mengecek kebenarannya kaum ibu secara beramairamai menuju Desa Firdaus tempat sang bayi yang di titipkan oleh sang ibu dan kepala desa, sayangnya rencana ibu-ibu selalu gagal ,karena rencana ibu-ibu telah tercium dan sebelum rombongan ibu-ibu sampai ditempat, bayi tersebut sudah dipindahkan ketempat lain , begitulah seterusnya bayi yang tidak berdosa itu terus disembunyikan dititipkan secara berpindah-pindah tempat . Ketika BN menemui sang bidan kampung ( tidak ingin disebut namanya) yang bertugas memandikan bayi tersebut menerangkan bahwa yang dimandikannya memang anak dari si janda cantik sang Kaur Umum Desa yang merangkap sebagai Bendahara ADD Desa Pasar Baru, telah melahirkan anak di Rumah Sakit "Sari Mutiara" Lubuk Pakam dan berat bayi waktu lahir 2,50 kg .memang peristiwa ini dirahasiakan untuk menjaga nama baik desa Para kaum ibu menyayangkan terjadinya peristiwa ini , karena akan mencemarkan nama desa , jika benar hal ini melibatkan sang kepala desa tentu sengat dikesalkan sekali, karena masyarakat memilihnya untuk memimpin desa agar desa ini lebih baik dari sebelumnya tetapi harapan masyarakat sirna ditelan peristuwa .harapan masyarakat jika ini terbukti terkait kepala Desa dimohon agar pak Camat Teluk Mengkudu memberikan pembinaan sanksi administratif agar jadi pelajaran bagi Aparat Desa lainnya khususnya di Teluk Mengkudu (drm)

Tukang Galas Ayam Dirampok Didepan Masjid Pasar Bengkel

&

TRAGIS

Empat Hari Operasi Zebra, Satu Orang Tewas Andi Rian R Djadjadi, Sik melalui Kasubbag Humas AKP Ngemat Sukabti bersama Kasat lantas AKP Noerhaini Manalu kepada wartawan selsa ( 4/12) menanggapi hasil Operasi Zebra Toba 2012," ini masih operasi selama 4 hari, dan sangat di harapakan untuk kedepan kasus kecelakaan dapat semakin di tekan, " ucap Ngemat Subakti. Selain kasus kecelakaan lalu lintas, petugas juga membuat 870 teguran, dan tilang 432

Hakim Pengadilan Negeri Stabat Bikin Jadwal Sidang dan Vonis Tidak Kenal Waktu

Polsek Perbaungun Tangkap Jurtul Togel

8 Hari Operasi Zebra 2012 Sudah 9.052 Surat Tilang

PELAKSANAAN operasi zebra toba 2012 dijajaran polres Tebing Tinggi selama empat hari, yakni 28 November hingga sampai 2 Desember 2012, terjadi 1 kasus kecelakan lalu lintas, korban meninggal dunia 1 orang, luka berat 3 orang, luka ringan 8 orang, dan kerugian meterial Rp. 1,5 Juta. Operasi Zebra Toba 2012 yang simulai 28 November dan akan berakhir 11 Desember 2012. Hal ini disampaikan Kapolres Tebing Tinggi AKBP

Foto Ongsatar Tampu Bolon dan Istrinya Br. Butar-Butar korban Penistaan

berupa STNK 273, SIM 106 lembar dan ranmor 53 unit,: Tim setiap hari melakukaan operasi zebra toba secara berkelanjutan di beberapa titik rawan di wilayah Hukum Polres Tebing Tinggi," jelas Kasat lantas AKP Noerhaini Manalu. Kapolres Tebing Tinggi AKBP masyarkat kota Tebing Tinggi memenuhi tertib lalu lintas masih sangat rendah, terbukti pengendara memakai helm hanya karena takut

kepada petugas, bukan untuk keselamatan dirinya sendiri. Saat petugas ada di lapangan, pengendara memakai helm, tetapi pada saat malam hari pengendara sepeda motor tidak ada memakai helm. Sebelumnya, kapolres Tebing Tinggi AKBP Andi Rian R Djadjadi. Sik saat melepas pasukan operasi Zerba Toba 2012 menekankan agar personil melakukan penindakan, sebab selama ini operasi telah

dilakukan secara persuasif dan dedukatif, namun hasilnya masyarakat tetap kurang peduli terhadap peraturan lalu lintas. Diharapkan melalui Operasi Zebra Toba 2012 tesebut dapat semakin menyadarkan masyarakat khusunya pengguna sepeda motor untuk mematuhi tertib berlalu lintas. " Tahun 2013, siswa se - kota Tebing Tinggi akan diberikan pelajaran muatan lokal tentang tertib berlalu lintas," sebut Kapolres Andi Rian R Djadjadi. Sik. (IBNU)

Teluk Mengkudu, BN Pak Ishak ( 54 ) penduduk Dusun Darul Aman Desa Sei Buluh Kecamatan Teluk Mengkudu yang bekerja sebagai penggalas ayam dari kampung kekampung setiap pagi dan setiap sore harinya dijual di pasar Medan . Pada hari Rabu tanggal 05 Desember 2012 pak Ishak seperti bisanya keliling kampung meggalas ayam, hari itu pak Ishak mendapat ayam galasannya cukup banyak dan sore harinya habis magrib berangkat menuju Medan untuk menjual ayam yang dibelinya, karena hari itu ia mandapat ayam cukup banyak ia berharap setelah pulang dari Medan akan meraih banyak untung .dengan sepeda motor Vega R nya ia melaju kearah Medan dengan muatan keranjang ayam diikat di boncengan, Pak Ishak pilih berangkat malam untuk menghindari Razia Polisi di Jalan Raya menurutnya berangkat malam lebih aman . Ketika Pak Ishak dalam perjalanan ada mobil Avanza BK 1701 BB mengikuti dari belakang tapi pak Ishak tidak ada rasa curiga karena jalan masih ramai sekitar pukul 20.00 Wib pak Ishak disalib Avanza tersebut dan dari mobil ada yang memanggil "Pak berheti dulu saya mau beli ayamnya" tanpa ada curiga Pak Ishak berhenti pas didepah Masjid besar tikungan Pasar Bengkel ,dua orang turun dari mobil menghampiri pak Ishak dan berkata "Pak buka keranjangnya kereta bapak ada masalah dan mau kami tangkap kami adalah petugas" ! ,Pak Ishak menjawab " kereta saya lengkap suratsuratnya pak "jawab pak Ishak kemucian orang itu menjawab "kalau itu kami tidak tau coba saja langsung bicara sama.(drm)


10 - 17 DESEMBER 2012 | EDISI 339 | THN KE-VIII

Walikota Tebingtinggi: Ormas Jangan Ajang Dukungan Cagubsu Kapolres Tebing Tinggi AKBP Andi Rian. R. Djadjadi.SiK didampingi Kasat Lantas AKP Noerhaini Manalu dan Humas AKP Ngemat Surbakti.

Polres Tebing Tinggi Gelar Pasukan Operasi Zebra 2012 Tebing tinggi, BN Polres Tebing Tinggi mengadakan Upacara Gelar Pasukan Operasi Zebra Toba 2012 di halaman Mapolres Tebing Tinggi, rabu (28/12). Dalam Upacara Gelar Pasukan Operasi Zebra Toba 2012 yang diikuti ratusan personil diwilayah hukum polres tebing tinggi. Selaku inspektur upacara kapolres AKBP Andi Rian .R.Djadjadi dalam amanat tertulis kepala Korps Lantas Polri Irjen Pol.Drs.Pudji Hartanto .MM yang dibacakan Kapolres AKBP Andi Rian.R.Djadjadi disebutkan, permasalahan lalu lintas khususnya lintas jalan raya semakin hari semakin berkembang seiring dengan berkembangnya jumlah kendaraan bermotor dan populasi penduduk. Alat transportasi khususnya kendaraan bermotor merupakan sarana mobilitas dalam memenuhi kebutuhan hidup. Dadlam menangani permasalahan di bidang lantas tersebut dibutuhkan Pran Strake Holder guan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, dan kordinasi bersama instansi pemerintah yang bertanggung jawab dalam pembinaan, keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lantas yang saat ini juga masih dirasakan kurang optimal sehingga berdampak terhadap belum maksimalnya ketersediaan sarana dan prasarana jalan. " Tujuan utama operasi zebra toba 2012 ini yakni guna menekan (meminimalisir) angka kecelakaan lalu lintas yang cenderung meningkat setiap tahunnya dan kelancaran arus lalu lintas pada titiktitik yang rawan macet " ujarnya. Operasi zebra toba 2012 yang digelar mulai 28 November hingga 11 Desember 2012 itu ditandai penyematan pita tanda operasi kepada perwakilan masing-masing instansi yakni dari Polres Tebing Tinggi, TNI, Denpom, Dishub, Satpol PP oleh Kapolres AKBP Andi Rian.R.Djadjadi.SiK usai Upacara, Kasat Lantas Tebing Tinggi AKP Noerhaini Manalu kepada Wartawan mengatakan, Operasi kali ini identik dengan Operasi cipta kondisi, yang artinya lebih diutamakan penegakan hukum secara persuasif dari pada hukum . " Tindakan yang kita lakukan dengan mengedepankan pendidikan masyarakat (Dikmas) lantas, yakni hanya sebatas simpatik dan teguran dengan perbandingan tindakan persuasif 80 % dan tindakan hukum 20 %." Kata Kasat. Ditambahkan, tindakan tersebut guna menyahuti dinamika masyarakat saat ini, yang sering bergejolak dan gampang terpancing emosional, sehingga keberadaan Polisi kurang didukung. " Kita berharap dengan Operasi ini, kesadaran masyarakat berlalu lintas akan semakin lebih tinggi sehingga korban laka lantas di jalan raya dapat lebih ditekan. Dan masyarakat juga dapat menjadi pelopor bagi keselamatan lalu lintas." Katanya.(IBNU)

Yayasan Perguruan Rakyat Sei Glugur Peringati Natal Dengan Meriah Pancur Batu BN Ratusan siswa-siswi Yayasan Perguruan Rakyat Sei Glugur Jalan Lintas Tanjung Anom Glugur Rimbun Kecamatan Pancur Batu memperingati hari Natal pada hari Rabu (5/12) di Gereja GBKP Desa Lau Bakri Kecamatan Kutalimbaru. Dalam kesempatan acara ini tampil sebagai protokol Sri Mulyani Ginting, SSI dan Dra. Juniati Ginting sebagai mewakili pihak Yayasan menyampaikan kata sambutannya kepada seluruh peserta Natal mengatakan," Mari kita semua dengan ikhlas dan tulus melaksanakan ajaran Tuhan dan segala kegiatan aktivitas kita, sehingga tercapai tujuan yang digapai sesuatu dengan ridho Tuhan, karena kasihNya tak berkesudahan dengan di segala nafas kita selalu memujinya". Marilah bersyukur kepada Tuhan, sebab Ia baik, untuk selamanya. Atas nama Allah Bapa Pencipta langit dan bumi dan segala isinya marilah kita bawa kedamaian, damai dalam segala aspek hidup, apalagi kita sebagai insan terpelajar dan terdidik marilah kita berikan contoh kepada seluruh masyarakat, seperti Yesus sebagai contoh kepada kaumNya,tambahnya. Sementara itu Pengkhotbah Pdt. Peken Pardis Ginting, M.Div dalam khotbahnya menyatakan, Ketaatan dan kejujuran inti dari sendi kehidupan dan kita berusaha memelihara kesatuan roh oleh ikatan damai sejahtera untuk melepaskan kita dari musuh-musuh kita dan dari tangan semua yang membenci kita. Dia juga mengajak uamat mesti seia sekata dan jangan ada perpecahan, sehati dan sepikir, karena Tuhan Yesus Kristus, Dialah kepala atas seluruh tubuh, berbahagialah orang yang lemah lembut. Pendeta juga menceritakan sebuah kisah yang bercerita tentang seorang lelaki pencari kayu yang tinggal di hutan yang mempunyai pacar seorang gadis sederhana, yang dalam inti pembicaraannya menitik beratkan khotbahnya bahwa biar bagimanapun godaan dan cobaan yang menguji keimanan kita kita harus tetap konsisten dalam kejujuran dan ketaatan karena itu adalah intinya, ucapnya. Ketua Panitia Dra. Reulina Ginting menyatakan kegiatan ini terlaksana dan sukses dan lancar, itu semua tak terlepas dari kerjasama yang baik dan partisipasi bersama baik dari pihak yayasan, staf pengajar, OSIS, dan seluruh Panitia dan siswa. (bako)

Bupati Sergai Serahkan DAK2 Kepada KPU Sei Rampah, BN Sebagai data acuan kependudukan yang akan dipergunakan untuk menyusun Daerah Pemilihan DPRD Kabupaten dalam rangka Pemilihan Umum (Pemilu) anggota DPR, DPD maupun DPRD tahun 2014 mendatang, Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai (Pemkab Sergai) melalui Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) menyerahkan Data Agregat Kependudukan per Kecamatan (DAK2) untuk seluruh wilayah Kabupaten Sergai kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sergai. Penyerahan DAK2 langsung diserahkan Bupati Sergai Ir. H. T. Erry Nuradi M.Si kepada Ketua KPU Sergai Syahrianto SH, dengan jumlah penduduk 671.812 jiwa (enam ratus tujuh puluh satu ribu delapan ratus dua belas) yang tersebar di 17 Kecamatan seKabupaten Sergai. DAK2 ini diserahkan dalam bentuk compact disc (CD). Acara ini dilaksanakan di aula Sultan Serdang kompleks kantor Bupati di Sei Rampah, Rabu (5/12). Turut hadir dalam acara ini jajaran unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Sergai, Sekdakab Drs. H. Haris Fadillah M.Si, para Asisten dan Staf Ahli Bupati, Kepala SKPD, para Camat dan Kades /Lurah se-Sergai serta Ketua Panwaslu Sergai Asriana. Bupati Sergai Erry Nuradi saat membacakan sambutan tertulis Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI H. Gamawan Fauzi mengatakan, sebagaimana diamanatkan Undang-undang Nomor 8 tahun 2012 tentang Pemilu anggota DPR, DPD dan DPRD bahwa pemerintah pusat dan daerah menyediakan data kependudukan dalam bentuk DAK2 sebagai bahan bagi KPU untuk menyusun daerah pemilihan DPRD Provinsi maupun Kabupaten/Kota. DAK2 merupakan database kependudukan yang sudah dimuktahirkan oleh Kabupaten/Kota melalui Dinas Dukcapil sampai dengan tanggal 26 November serta telah disesuaikan dengan hasil perekaman data elektronik KTP (e-KTP) oleh Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kemendagri. Apabila terjadi perbedaan database kependudukan Kabupaten/ Kota pada DAK2, masih akan terus diintegrasikan untuk keperluan selanjutnya termasuk untuk penyiapan Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4). Dengan dilaksanakannya penyerahan DAK2 secara serentak oleh Pemerintah kepada KPU di 33 provinsi dan 491 Kabupaten/Kota seluruh Indonesia, diharapkan penyusunan daerah pemilihan dan penentuan jumlah anggota DPRD Provinsi dan Kabupaten/Kota oleh KPU akan terjamin ketepatannya, jelas Mendagri Gamawan Fauzi. ( IBNU )

Tebingtinggi.BN Walikota Tebingtinggi Ir H Umar Zunaidi Hasibuan mengingatkan organisasi masyarakat keagamaan agar tidak mencampuradukkan kesucian perayaan Natal menjadi ajang dukung mendukung kepada salah satu calon terlebih saat menjelang pelaksanaan pemilihan Gubernur Sumut tahun 2013. Hal itu ditegaskan Walikota H Umar Zunaidi Hasibuan dalam siaran pers yang disampaikan Kabag Humasy Pemko Ahdi Sucipto kepada wartawan, Sabtu (1/12), saat menerima audiensi para Pengurus Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) Kota Tebingtinggi terkait pelaksanaan Perayaan

Natal yang akan dilaksanakan pada 9 Desember 2012 di Gereja HKBP Jalan Sutomo kota setempat. Para pengurus GAMKI Tebingtinggi antara lain, Ketua Ogamota Hulu SH, Wakil Ketua Rimpun Sihombing, Ketua Panitia Perayaan Natal Dias Saruksuk SE dan Sekretaris Panitia Gloria Siahaan diterima langsung Walikota Tebingtinggi Ir H Umar Zunaidi Hasibuan didampingi Kakan Kemenag Kota Tebingtinggi Drs H Hasful Husnain dan Kabag Kesra Sahbana Hasibuan S.Pd. Pada kesempatan itu, Walikota menghimbau sekaligus mengharapkan agar pelaksanaan perayaan natal tersebut tidak menjadi

ajang dukung mendukung salah satu calon, terlebih saat menjelang pelaksanaan pemilihan Gubernur Sumut tahun 2013 mendatang. "Pelaksanaan Peraayaan Natal adalah cara untuk mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa dan sebaiknya acara keagamaan jangan di campur adukkan dengan politik", imbuh walikota. Walikota Tebingtinggi juga menyampaikan rasa terima kasih atas kedatangan GAMKI Kota Tebingtinggi untuk beraudensi. Walikota Umar Hasibuan sangat mengapresiasi pelaksanaan Perayaan Natal Pemuda Kristen se Kota Tebingtinggi tahun 2012 itu. "Pemko Tebingtinggi akan mendukung dan siap mem-

bantu pelaksanaan perayaan natal nanti", kata walikota. Menanggapi hal itu, Ketua GAMKI Kota Tebingtinggi, Ogamota Hulu SH GAMKI juga mengucapkan terima kasih kepada Pemko Tebing tinggi yang turut mendukung dan telah memberikan bantuan materi serta lainnya dalam rencana pelaksanaan perayaan Natal Pemuda Kristen Se Kota Tebingtinggi tahun 2012 tersebut. "Audiensi ini sekaligus juga GAMKI mengundang Walikota Tebingtinggi untuk dapat hadir dalam acara yang akan dilaksanakan pada tanggal 9 Desember 2012 di di Gereja HKBP Jalan Sutomo", jelas Ogamota Hulu.(DER)

Kapolsek Kutalimbaru Silaturahmi Dengan Seluruh Elemen Masyarakat

Kutalimbaru, BN Ratusan masyarakat dan Kepala Desa se-Kecamatan Kutalimbaru menghadiri acara silaturahmi di Mapolsek Kutalimbaru yang diadakan Sabtu malam (30/11) kemarin, atas bertugasnya Kapolsek yang baru AKP Supriyadi YTO, SH yang sebelumnya dijabat oleh Robinson Surbakti, SH. Dalam kata sambutannya, Kanit Reserse IPDA Manis Sembiring menyampaikan, kami sebagai aparat penegak hukum sangat meminta dukungan seluruh elemen masyarakat dalam melaksanakan tugas, kendatipun terkadang berlawan-

an dengan hati nurani tapi kami adalah melaksanakan hukum. Dia juga mengharapkan kepada Kepala Desa se-Kecamatan Kutalimbaru ini untuk membantu mereka melaksanakan tugas. Sementara itu Mulia Ginting, Kepala Desa Sawit Rejo mewakili Kepala Desa se-Kecamatan Kutalimbaru menambahkan dan mengatakan dalam sambutannya marilah kita memulai sesuatu itu dari diri kita sendiri dari yang terkecil sampai yang terbesar, apalagi yang menyangkut Kantibmas, persoalan di tengah-tengah masyarakat, kecamatan ini penuh dengan asri, budaya dan aga-

Semangat Muharram Merupakan Kebangkitan Islam Tebingtinggi, BN Walikota Tebingtinggi H UZ Hasibuan mengakui pelaksanaan festival nasyid dalam rangkaian memperingati tahun baru Islam 1434 H merupakan momen yang tepat dan penting untuk mengakomodasi trend seni suara alternatif, sejalan dengan misi pembangunan manusia seutuhnya yang berorientasi pada ketaqwaan. "Nasyid tidak hanya sekedar lagu, akan tetapi memiliki nilai spiritual yang tinggi baik dari segi syairnya maupun munsyidnya atau orang yang menyanyikan. Syair atau lirik nasyid harus memiliki pesan rohani atau pesan islam yang kuat, sedangkan munsyid harus mencerminkan kepribadian islami yang kuat. Citra Islam harus ada pada diri seorang munsyid, sehingga menjadi sarana dalam berdakwah," ungkap H UZ Hasibuan ketika membuka

Festival Nasyid Se Kota Tebingtinggi di Gedung Olah Raga (GOR) Marah Halim Harahap, baru baru ini Ketua panitia pelaksana Kadiosporabudpar H Azhar Efendy Lubis SE mengatakan, pelaksanaan festival ini bertujuan untuk memantapkan ukhuwah islamiyah dan meningkatkan kualitas bermain nasyid di kota Tebing Tinggi. Festival ini diselenggarakan dalam rangka memeriahkan tahun baru hijriah 1434 H di Kota Tebing Tinggi, diikuti 40 group nasyid dan dilaksanakan selama tiga hari dengan mengundang dewan juri dari kota Medan. Dikatakannya, tahun ini festival nasyid dilaksanakan dalam rangkaian kegiatan memperingati tahun baru 1434 H, dengan mengusung tema "Semangat Muharram, Semangat Kebangkitan Islam".(DER)

ma. " Kami sebagai Kepala Desa mendukung Kapolsek, kendatipun baru lebih kurang 5 hari menjabat rasanya sudah lama, sehingga Kapolsek yang baru bisa membawa kedamaian, ketenteraman untuk mendapatkan itu tidak semudah membalikkan tangan, harus dimulai dari diri kita sendiri", ujar Mu;ia Ginting. Mereka juga mengucapkan selamat datang kepada Bapak Kapolsek yang baru ,semoga kita bergabung meningkatkan Kantibmas berjalan dengan baik dan tak lupa kita berserah diri kepada Tuhan dalam melaksanakan tugas. Kepala Desa Mulia Ginting menambahkan suatu pantun, kalau takut diguyur ombak, jangan berumah di tepi pantai. Jika kita semua kompak, pasti semua masalah selesai. Begitu juga dengan Kapolsek yang baru AKP Supriyadi YTO, SH dalam sambutannya menyatakan tidak bisa melaksanakan tugas tanpa dukungan kita semua dan rekanrekan, tak bisa berjalan dalam tugas tanpa ada kerjasama yang baik. "Mari kita hilangkan paradigma lama, semoga kita bisa melaksanakan tugas dengan ikhlas dan jelang Natal dan Tahun Baru nanti juga kita adakan silaturahmi di Mapolsek ini dengan hiburan masyarakat untuk menciptakan kekompakan dan kebersamaan, untuk menciptakan kondusif", kata Supriyadi. Dia juga berharap jika ada permasalahan timbul di desa, mohonlah selesaikan di desa.Jika suatu problem masih bisa diselesaikan secara kekeluargaan, karena jika harus menempuh jalur hukum prosesnya sangat panjang. Setelah itu Kapolsek juga memperkenalkan seluruh personilnya mulai dari Kanit satu persatu kepada masyarakat. Dalam akhir acara tersebut ditutup dengan doa dan santap makan malam bersama Kapolsek. (Bako) Salah seorang siswa kelas X SMK TSM (Teknik Sepeda Motor), Pranata mengatakan bangga dan bersenang hati atas acara ini bisa berjalan dengan hikmad. Tampak juga hadir dalam acara ini Ketua Yayasan Drs. Jaspis Ngapuli Ginting, Pt. Gereja GBKP Lau Bakri , Simon Ginting, Dalan Git Sinuhaji, Aman Ginting, beserta undangan dari sekolah Yapim dan SMK Negeri I Kutalimbaru (Bako).

TERIMA AUDIENSI: Bupati Sergai Ir. H.T. Erry Nuradi M.Si menerima audiensi kunjungan silaturrahmi pengurus PAN Sergai yang dipimpin oleh Ketua DPD Ir. H. Soekirman bertempat di ruang rapat Bupati Sergai di Sei Rampah, Jumat (7/11).

Tetap Kompak Dalam Jalankan Roda Pemerintahan Sei Rampah, BN Menjelang diadakannya pesta demokrasi yakni Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara (Gubsu dan Wagubsu) tahun 2013 mendatangkan, diharapkan seluruh elemen masyarakat di Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) ini tidak mudah dihasut oleh isu-isu dari pihak yang tidak bertanggung jawab yang ingin memecah belah persatuan dan kesatuan serta kekondusifan daerah ini. Hal ini dikemukakan Bupati Sergai Ir. H. T. Erry Nuradi MSi saat menerima kunjungan silaturrahmi pengurus DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Sergai yang dipimpin langsung oleh Ketua DPD Ir. H. Soekirman bertempat di ruang rapat Bupati Sergai di Sei Rampah, Jumat (7/12). Turut hadir dalam audiensi ini Ketua Majelis Pertimbangan Partai (MPP) Drs. H. Sayuti Nur, M.Pd, Asisten Ekbangsos Drs. Amirullah Damanik, Kabag Humas Drs. H. Mariyono SP dan Kabag Pemjas H. Chairin F Simanjuntak S.Sos, MM. Lebih lanjut Bupati H.T. Erry Nuradi menjelaskan bahwa pasangan Erry Nuradi-Soekirman merupakan salah satu pasangan kepala daerah yang kompak di Indonesia. Ini terbukti telah memasuki dua periode atau sudah tujuh tahun bersama-sama memimpin tanah bertuah negeri beradat ini. Sekalipun Bupati dan Wabup mencalonkan diri sebagai Cawagubsu pada Pilkada Maret 2013 mendatang, tetapi tidak melupakan tugas pokok kepala daerah di Sergai untuk tetap kompak dalam menjalankan roda pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan, ujar Bupati Erry. Erry Nuradi menambahkan bahwa masyarakat daerah ini harus bangga karena kedua pemimpin daerah mereka terpilih untuk maju dalam pesta demokrasi sebagai Calon Wagubsu periode 2013-2015. Untuk itu dihimbau kepada seluruh masyarakat Sergai baik dari kalangan birokrat maupun masyarakat umum agar senantiasa menciptakan suasana aman dan kondusif. Sebelumnya Ketua DPD PAN Sergai H. Soekirman menjelaskan bahwa keikutsertaan Erry Nuradi dan Soekirman dalam ajang Pilkada Gubsu dan Wagubsu ini bukan permintaan pribadi masing-masing pihak tetapi karena dipercayakan oleh partai politik dan masyarakat Sumut. Persaingan di kancah politik dalam ajang Pilkada Gubsu dan Wagubsu tahun 2013 mendatang bukanlah seperti pertarungan di arena tinju ataupun bola kaki yang saling sikut menyikut untuk mencapai kemenangan. Tetapi persaingan ini seperti perlombaan lari gawang dimana semua peserta perlombaan lari tidak saling bersentuhan dan berada di dalam lintasannya masing-masing. Untuk itu Soekirman berharap agar situasi ini tidak dijadikan sebagai faktor pemecah belah persatuan dan kekompakan serta kebersamaan masyarakat daerah ini, ungkap Wabup Soekirman. Pada kesempatan yang sama Ketua MPP PAN Sergai H. Sayuti Nur menjelaskan bahwa audiensi kunjungan silaturrahmi DPD PAN Sergai sekaligus melaporkan pelaksanaan Pelantikan Ketua DPD II PAN yang rencananya dilaksanakan pada tanggal 19 Desember 2012 mendatang di alun-alun eks lokasi MTQ Kelurahan Melati Kebun Kecamatan Pegajahan serta akan dihadiri Ketua Umum PAN Hatta Radjasa.( IBNU)

Wabup Sergai Ajak Semua Pihak Dukung Sektor Pertanian

SAMBUTAN : Wabup Sergai Ir. H. Soekirman saat menyampaikan sambutan pada acara penyerahan bantuan Program Sosial Bank Indonesia (PSBI) yang dilaksanakan di Dusun VI Desa Pematang Setrak Kecamatan Teluk Mengkudu, Kamis (6/11).

KABUPATEN Serdang Bedagai (Sergai) sebagai salah satu lumbung beras terbesar di Sumatera Utara diharapkan mampu meningkatkan produksi berasnya dari tahun ke tahun sehingga surplus beras yang mencapai 124.000 ton di tahun 2011 dapat terus bertambah setiap tahunnya. Untuk itu Wakil Bupati (Wabup) Sergai Ir. H. Soekirman menghimbau kepada Dinas Pertanian dan Peternakan (Distannak) serta Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan (BP2KP) agar

dapat menggalang kerja sama dengan berbagai pihak khususnya perusahaan dan badan-badan usaha dalam melaksanakan upaya-upaya peningkatan produksi pertanian di daerah ini. Diharapkan pihak swasta melalui mekanisme Corporate Social Responsibility (CSR) ikut berperan serta dalam mendukung hal ini khususnya demi pembangunan pertanian di Kabupaten ini. Hal ini dikemukakan Wabup Sergai Ir. H. Soekirman pada acara penyerahan bantuan Program

Sosial Bank Indonesia (PSBI) berupa alat mesin pertanian (alsintan) dari BI Wilayah IX Sumut-Aceh yg diserahkan secara langsung oleh Kepala Perwakilan BI Wilayah Sumut-Aceh Nasser Atorf kepada Ketua Gapoktan Sri Karya di Desa Pematang Setrak Kecamatan Teluk Mengkudu, Kamis (6/12). Turut hadir pada acara penyerahan bantuan pertanian ini Perwakilan Bulog Divre Sumut, yang mewakili Badan Ketahanan Pangan Sumut, Kadis Tannak Sergai H. Setyarno SP, Kepala BP2KP Sergai Ir. Safaruddin MSi dan pengurus Gapoktan serta Poktan Kecamatan Teluk Mengkudu. Lebih lanjut Wabup Soekirman mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi Bank Indonesia atas perhatiannya terhadap pembangunan ketahanan pangan di Kabupaten Tanah Bertuah Negeri Beradat ini. Bantuan CSR ini akan digunakan oleh kelompok-kelompok tani demi melengkapi sarana pertanian demi peningkatan produksi beras daerah. Selain ketersediaan sarana dan prasarana pendukung seperti irigasi yang telah mengairi hampir seluruh areal persawahan di daerah ini, menurut Wabup Soekirman hal yang paling

dibutuhkan adalah keberadaan para penyuluh swadaya demi melakukan sosialisasi teknikteknik pertanian terbaru demi meningkatkan pengetahuan petani untuk diterapkan pada tanamannya. Salah satunya adalah metode Sistem of Rice Intensification (SRI) yang diharapkan dapat diterapkan secara luas karena telah diujicoba dapat meningkatkan produksi selain itu sangat efisien dan efektif. Untuk itu kesediaan para penyuluh swadaya untuk peningkatan pengetahuan para pelaku pertanian sangat dinanti-nantikan, ajak Wabup Soekirman. Dalam kesempatan yang sama, Kakanwil BI Wilayah Sumut Aceh Nasser Atorf dalam sambutannya mengatakan bahwa penyerahan alsintan kepada Gapoktan Sri Karya Kecamatan Teluk Mengkudu Kabupaten Sergai merupakan program sosial BI tahun 2012 dalam mendukung ketahanan pangan daerah. Diharapkan melalui bantuan ini dapat bermanfaat demi peningkatan produksi beras di Sergai sebagai salah satu penyuplai beras di Sumut. Program ini juga merupakan implementasi dari kesepakatan antara Pemkab Sergai dengan BI sebelumnya untuk menjadikan Sergai sebagai pilot project

pengembangan komoditas beras di Sumut. Melalui program ini BI berusaha untuk ikut serta dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya pelaku pertanian dan diharapkan tujuan pokok BI dapat tercapai untuk menjaga stabilitas harga dengan menjaga ketersediaan beras di pasar, jelas Nasser Atorf. Sebelumnya Ketua Gapoktan Sri Karya Samidi mengucapkan terima kasih kepada Bank Indonesia Wilayah IX SumutAceh atas bantuan alsintan yang diberikan. Dengan alsintan yang baru ini diharapkan petani di wilayah ini dapat melakukan tanam dan panen secara serentak sehingga dapat memutus siklus hidup hama yang selama ini mengganggu tanaman. Traktor yang diberikan juga sangat membantu untuk membajak areal persawahan di daerah ini sehingga tidak perlu mendatangkan traktor dari daerah lain. Bantuan BI wilayah IX yang diterima oleh Gapoktan Sri Karya berupa 2 unit traktor bajak rotary, 2 unit traktor tangan dan 2 unit trailer. Selain itu BI juga memberikan 2 unit Alat Pengolah Pupuk Organik (APPO), 2 unit motor roda tiga dan 20 beko (angkong) serta 15 buah troli (kereta sorong). ( IBNU )


10-17 DESEMBER 2012 | EDISI 339| THN KE-VIII

Bupati Simalungun Lantik 44 Pejabat Pangulu Nagori Pemekaran Simalungun ,BN Simalungun Bupati Simalungun DR JR Saragih SH MM secara resmi melantik 44 pejabat Pangulu Nagori pemekaran di Kabupaten Simalungun bertempat di Lapangan Bola Nagori Bosar Kecamatan Panombeian Pane, Jumat (7-12-2012). Pelantikan Pangulu diawali dengan laporan Plt Kepala BPMN Lurinim Purba S.Sos MSi, dilanjutkan dengan pembacaan Surat Keputusan Bupati Simalungun oleh Kabid Pemerintahan Nagori WE Malau MPA kemudian dilakukan penandatanganan berita acara pelantikan Bupati. Bupati Simalungun DR JR Saragih SH MM dalam bimbingan dan arahannya mengatakan bahwa para Pangulu yang dilantik hari ini merupakan pilihan dari masyarakat di Nagori masing-masing. Oleh karenannya kepercayaan yang diberikan kepada saudara sekalian diharapkan dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya dengan penuh tanggungjawab. Saya atas nama Pemerintah Kabupaten Simalungun mengucapkan selamat atas dilantiknya sebagai Pangulu. Mulai hari ini rangkul seluruh elemen masyarakat Nagori di tempat tinggal masing-masing agar pelaksanaan roda pemerintahan dan pembangunan dapat berjalan dengan aman dan lancar. Jadikan jabatan yang saudara emban ini menjadi motivasi kepada masyarakat untuk berbuat lebih baik lagi ditengah-tengah masyarakat. Karena Pangulu merupakan perpanjangan tangan Pemerintah Kabupaten Simalungun di tingkat Nagori. Bekerjalah dengan tulus demi percepatan pembangunan diwilayah tugasnya masing-masing, ujar Bupati.(ps-01)

LINTAS SUMATERA - LINTAS SUMATERA - LINTAS SUMATERA

Aceh Tuan Rumah Evaluasi Kinerja P3HP BANDA ACEH, BN Provinsi Aceh, mendapat kepercayaan sebagai tuan rumah penyelenggara pertemuan nasional evaluasi kinerja pembangunan pengolahan dan pemasaran hasil pertanian (P3HP), yang diikuti sejumlah provinsi di tanah air. Acara tersebut berlangsung di Hermes Palace Hotel, Kota Banda Aceh, Rabu malam, pekan lalu. Kepala Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Aceh, Razali Adami, mewakili Sekretaris Daerah Aceh, Teuku Setia Budi, atas nama Gubernur Aceh, mengucapkan selamat datang Dirjen, Sekretaris, para Direktur beserta romobongan, Kepala Dinas dan peserta pertemuan nasional evaluasi kinerja pembangunan pengolahan dan pemasaran (P3) hasil pertanian di Kota Banda Aceh. “Aceh hari ini aman dan damai, masyarakat-pun ramah-tamah tidak ada situasi Aceh yang mencekam. Aceh masih setia dan tetap dalam bingkai NKRI. Ini juga telah teruji pada saat indonesia merdeka,” ujar Kadis Pertanian Aceh, Razali Adami, mengutip sambutan tertulis Sekda Teuku Setia Budi,

disambut tepuk tangan peserta. Aceh, kata Razali, salah satu daerah yang tidak terkalahkan oleh penjajah, sehingga menjadikan modal kemerdekaan Pemerintah Republik Indonesia. Begitu juga masyarakat Aceh telah menyumbang dengan mengumpulkan dari rakyat Aceh untuk membeli dua unit pesawat yaitu Seulawah 001 dan Seulawah 002. “Ini salah satu cikal bakal lahirnya Garuda Indonesia di tanah air. Namun begitu, hasil minyak dan gas bumi Aceh yang melimpah, masih sangat sedikit yang dikembalikan ke Aceh, atas dasar itu terjadilah tuntutan keadilan yang berdampak kepada konflik berkepanjangan hingga dikenal dengan status DOM dan disusul bencana dahsyat gempa bumi dan gelombang Tsunami di akhir Desember 2004 lalu,” katanya. Dikatakan Razali, provinsi Aceh sejak tahun 2003 hingga sekarang, telah mengelola dana dari Direktorat Jenderal Pengolahan dan Pemasaran Hasil Pertanian (Ditjen PPHP) yang tersebar pada masing-masing dinas. Kedepan diharapkan masih

mendapat kepercayaan untuk mengelola dana tersebut. “Seperti pada tahun 2012 ini, Aceh mengelola dana tersebut sebesar Rp10.988.070.000, yang saat ini telah terealisasi sebesar Rp9.034.672.500 atau sekitar 82,23 persen, dan diperkirakan akhir Desember dapat dicapai sebesar 98,90 persen. Dana ini tersebar pada Dinas Kehutanan dan Perkebunan, Pertanian Tanaman Pangan, Dinas Kesehatan Hewan dan Peternakan,” katanya menyebutkan. Masih kata dia, kendala yang dihadapi selama ini adalah belum seluruhnya Kabupaten dan Kota di Aceh mendapatkan alokasi dana dari Direktoran Jenderal PPHP. Karena itu, pihaknya kedepan mengharapkan agar Provinsi Aceh dapat disejajarkan dengan provinsi lainnya di tanah air. “Karena Aceh mempunyai 23 Kabupaten dan Kota, sebab dukungan pemerintah provinsi maupun daerah ditingkat II sangat baik,” tuturnya. Ia juga berharap. Selama berada di Aceh khususnya di Kota Banda Aceh, Dirjen, Sekretaris, para Direktur beserta romobongan, Kepala Dinas

dan peserta pertemuan nasional evaluasi kinerja pembangunan pengolahan dan pemasaran (P3) hasil pertanian, dapat melihat dan berkunjung ketempat-tempat situs Tsunami. “Kota Banda Aceh memiliki situs-situs Tsunami, seperti Kapal PLTD Apung, yang terdampar kedaratan yang saat ini tidak ada tekhnologi yang dapat mengangkut kembali ke perairan yang berjarak sekitar empat kilometer,”harapnya menuturkan. Selain itu, sebut dia lagi, ada kapal yang tersangkut dirumah penduduk sekaligus menggambarkan tingginya air saat Tsunami melanda Aceh. Foto-foto dokumentasi dan film Tsunami di Museum Tsunami dan masjid Baiturrahman sebagai rumah ibadah kebanggan rakyat Aceh, semoga bagi umat muslim dapat melaksanakan shalat disana. “Banyak situs sejarah lainnya yang dapat dilihat dan mempunyai nilai sejarah yang sangat tinggi. Aceh juga mempunyai wisata kuliner, seperti Mie Aceh dan harumnya aroma kopi Aceh untuk dinikmati sepanjang malam dengan harga murah dan nikmat,” sebutnnya. (AFRIZAL)

Ex Paraguay ditantang Persidi Idi, PSMS vs PSBL ACEH TIMUR,BN, Empat tim elit asal Aceh dan Medan bakal mengadu kekuatandalameventbolakakimemperebutkanPiala Bupati danWakil Bupati AcehTimur perdana di Stadion Mon Sikureung Idi Aceh Timur, 5 hingga 7 Desember 2012 mendatang. Ke empat tim tersebut masing masing tuan rumah Persidi Idi,Tim Nasional Aceh atau Ex Paraguay dan PSBL Langsa serta PSMS Medan. Asisten II Setdakab Aceh Timur M Ikhsan Ahyat SSTP MAP didampingi Kabag Humas SyamsulQamalsertaKasubbagHumas,EddyantoSST dalamketerangannyakepadaBongkarnews,com kemarin,senin,(4/12) mengatakan event ini digelar dalam rangka memeriahkan hari jadi atau Hut ke 56 Kabupaten AcehTimur sekaligus dalam upaya menggalakkan olahraga khususnyasepakbolasertamemupuksemangatpersatuan dankesatuanditengahtengahanakbangsa. Eventinijugadiharapkanakanmelahirkansemangat sportifitas diantara seluruh tim peserta dan juga masyarakat pecinta bola dan masyarakat AcehTimur umumnya. Untuk menyaksikankebolehanempattimelitdalamkancah sepakbola tanah air ini dan Aceh khususnya, panitia tidak mengutip biaya alias gratis. Dirincikan Ikhsan , pada laga perdana,Rabu, 5 Desember 2012 pukul 16.00Wib akan berhadapan PSBL Langsa vs PSMS Medan, selanjutnya Kamis 6 Desember 2012 akan berlaga tuanrumah Persidi Idi Aceh Timur vsTim Nasional Aceh atau Ex Paraguay. Masing masing pemenang pada lagatersebutakanmajukepartaifinalyangakan dilangsungkan Jumat 7 Desember 2012.(@Mus)

Lewat Muswil Joko Irawan Terpilih Sebagai Ketua PBA Aceh Tamiang Difinitif Golkar Aceh Barat Aceh Tamiang,BN Musyawarah Wilayah I (Muswil) Partai Bersatu Aceh (PBA) Kabupaten Aceh Tamiang, berlangsung sukses dan berhasil memilih Joko Irawan sebagai Ketua Divinitif Partai Lokal ini dengan perolehan suara mutlak yakni dari 27 anggota yang berhak memberikan suara, 19 suara memilih dirinya sebagai Ketua DPW PBA Kabupaten Aceh Tamiang. Hadir dalam Muswil PBA Kabupaten Aceh Tamiang yang dilaksanakan di Baleeroom Pak Ulis, Kamis (15/ 11) Ketua DPP – PBA Aceh DR. Rusdi A Hamid dan Wakil Sekretaris Mahfud MB, serta 7 DPD dan 7 Pengurus DPW, hanya DPD Kejuruan Muda yang tidak hadir pada muswil itu, sebut Ketua Panitia Muswil Deni Handrian kepada Realitas Rabu (21/11) di sekretarian Kantor PBA Aceh Tamiang. Dikatakan Deni, pelaksanaan Muswil ini berdasarkan surat dari DPP PBA Aceh No.PBA/A/KWSJ/006/XI/2012 tanggal 03 Noverber 2012 tentang Pelaksanaan MUSWIL PBA yang ada di lima Kabupaten/Kota yakni Kabupaten Aceh Tamiang, Kota Lhokseumawe, Bireun, Aceh Timur dan Aceh Barat, yang harus melaksanakan MUSWIL selambat lambatnya 15 hari sejak surat tersebut disampaikan karena telah berakhirnya masa kepengurusan Dewan Pimpinan Wilayah Partai Bersatu Atjeh ( DPW-PBA ) Periode 2008 – 2010, ungkap Deni Handrian. Mengingat untuk dapat berjalannya operasional partai disetiap daerah maka perlu dilaksanakan musyawarah wilayah sesuai dengan AD/ART Partai Bersatu Atjeh, untuk kami pengurus partai mengambil sikap untuk segera melaksanakannya, dan muswil untuk DPW-PBA Aceh Tamiang dan telah selesai dilaksanakan terpilih Saudara Joko Irawan

sebagai Ketua dengan perolehan suara 19 dari 27 suara yang berhak memberikan suara dari DPD, DPW serta dari DPP Aceh dan seorang peninjau dari DPW Kota Langsa, ini sesuai dengan AD/ART Partai, imbuhnya. Lebih lanjut tambah Deni, selama ini orang berangapan Partai Bersatu Atjeh ini sudah tidak eksis karena tidak ikut Pemilu 2014, namun PBA Kabupaten Aceh Tamiang pada tahun 2009 telah menunjukan kepiawaiannya di Bumi Muda Sedia ini dengan menempatkan seorang wakilnya di DPRK Aceh Tamiang, itu bertanda Partai PBA Aceh Tamiang tetap eksis, meski ada riak didalam partai itu hal yang wajar itu menandakan Partai ini ada, papar Deni berpuitis. Sementara itu Ketua terpilih Joko Irawan ia akan melaksanakan program partai sesuai dengan komitmen dan kesepakatan, seperti yang disampaikan oleh Ketua PBA Aceh DR.Rusdi A Hamid dalam sambutan pembukaan Muswil I DPW PBA Aceh Tamiang yang lalu, menurut Jokowi sapaan akrab Joko Irawan, Ketua PBA Aceh sangat terkesan dengan kesiapan DPW PBA Aceh Tamiang dalam melaksanakan Muswil I ini, antusian para kader (DPD-PBA) di sini sangat luar biasa yang digalang oleh DPW PBA Aceh Tamiang, sebut jokowi mengulang sambutan DR.Rusdi A Hamid Ketua DPP PBA Aceh. Mengenai Pesta Demokrasi Legeslatif 2014, partai local ini memang tidak muncul tapi Kader kader Partai akan terkonsentrasi pada putusan Partai Bersatu Atjeh, kemana arah politik kami selanjutnya, kita menunggu saja keputusan DPP PBA Aceh, jelas Jokowi.(r.sai).

Terus Peduli Kader Meulaboh,BN Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II Partai Golkar Aceh Barat, H.Kamaruddin, SE, menyerahkan biaya santunan kemalangan kepada salah seorang kader Partai Golkar, yang meninggal dunia akibat sakit yang di deritanya M. Mansur(53), warga desa Leuhan, KecamatanJohan Pahlawan, Senin (3/12) Saat prosesi penyerahan santunan di rumah duka tersebut, Oleh Haji Kamaruddin juga didampingi oleh sejumlah kader partai Golkar Aceh Barat lainnya, yang diterima oleh istri almarhum, besar biaya santunan yang diterima sebesar 2 Juta rupiah. Keluarga duka mengucapkan terimakasih kepada partai Golkar,atas bantuan yang diberikan, karena dengan bantuan tersebut, kata istri almarhum, mereka sangat terbantu, dan dengan dana itu juga bisa digunakan untuk menutupi kebutuhan dalam kenduri tahlilan dan wirid yasin. Sementara itu Ketua DPD II Golkar Aceh Barat, H. Kamaruddin, kepada Bongkarnews.com, mengatakan, santunan kematian yang diserahkan itu merupakan program partaiGolkar, setiap kader atau simpatisan partai tersebut mulai dari pusat hingga daerah, yang mengalami kemalangan mendapat dana bantuan itu. Dana asuransi santunan kemalangan tersebut kata dia, diberikan bervariatif, “bagi yang meninggal biasa atau karena sakit diberikan bantuan senilai dua juta, jika meninggal akibat kecelakaan, akan disantuni senilai 5 juta rupiah” paparnya.(@rul)

Aparat Desa Bakti Makmur Adakan Raker BAGANSINEMBAH, BN Aparat Desa Bakti Makmur, beserta segenap unsur pedesaan bersama BPK, mengadakan rapat kerja (Raker), membahas program kerja dan membentuk peraturan desa (Perdes), Sabtu (8/12) lalu. Di kantor desa setempat. Dalam rapat membahas program kerja dan membentuk Perdes itu, bertujuan untuk mempercepat kemajuan dan pembangunan desa, dengan melaksanakan penertiban administrasi, atas pengeluaran serta pemasukan dana, yang

berasal dari anggaran APBD. Ketua BPK, Joko, dalam kesempatan kegiatan tersebut mengatakan, pihaknya akan terus melakukan kerja sama dengan aparat desa setempat, dalam membahas program dan pembentukan Perdes, agar aparat pedesaan dan seluruh warga secara bersama dapat mengetahuinya. Disebutkan Joko lagi bahwa, selain membahas dan membentuk Perdes, juga soal bina lingkungan dari perusahaan, dan hal tersebut tampak

mendapat sambutan yang baik dari aparatur desa juga kalangan warga. Menanggapi hal itu, perwakilan warga Islan dan Purwoto, minta kepada aparat desa Bakti Makmur, untuk bekerja sama membentuk program peraturan desa,. Selain itu juga berharap kepada segenap masyarakat mematuhi setiap aturan yang sudah dihasilkan. Hadir pada kesempatan kegiatan itu, Kepala Desa Bakti Makmur, Purwoto, para kepala dari tiga dusun, dan RW.(Juminan)


10 - 17 DESEMBER 2012 | EDISI 339 | THN KE-VIII

Punguan Guru Mangaloksa Audiensi ke Walikota Tebingtinggi Tebingtinggi. BN Menjelang Perayaan Natal yang akan digelar besok, (Selasa,4/12) mendatang di Gereja GKPI, Punguan Guru Mangaloksa (PGM) Kota Tebingtinggi melakukan audiensi ke Walikota Tebingtinggi, baru-baru ini, di rumah dinas walikota di Jalan Sutomo Kota Tebingtinggi. Demikian siaran pers disampaikan Kabag Humasy Pemko Abdi Sucipto yang diterima wartawan, Sabtu (1/12). Para pengurus PGM Kota Tebingtinggi sekaligus Panitia Perayaan Natal, Ketua J B Hutapea, Sekretaris M Munthe dan para anggota antara lain, J Hutagalung, M Hutabarat, A Panggabean MM Hutapea dan J Tobing diterima langsung Walikota Tebingtinggi Ir H Umar Zunaidi Hasibuan didampingi Kakan Kemenag Kota Tebingtinggi Drs H Hasful Husnain dan Kabag Kesra Sahbana Hasibuan SPd. Ketua Panitia J B Hutapea menyampaikan bahwa audiensi para pengurus PGM tersebut dalam rangka persiapan pelaksanaan acara Perayaan Natal yang akan dilaksanakan 4 Desember 2012 di Gereja GKPI Jalan Dr Sutomo kota setempat. Menurut Hutapea, agenda pelaksanaan Natal tersebut direncanakan akan ditambah dengan kegiatan pemberian bantuan berupa sembako sejumlah kepala keluarga prasejahtera di PGM Kota Tebingtinggi. “Saat ini anggota PGM sebanyak 500 KK. Di samping itu PGM akan mendata para siswa/i sekaligus akan memberikan bantuan untuk pelajar yang berprestasi di kepengurusan PGM. Diharapkan sekitar 600 orang akan menghadiri acara perayaan Natal tersebut”, jelas Hutapea. Walikota Tebingtinggi Ir H Umar Zunaidi Hasibuan MM pada saat menerima audiensi tersebut sangat mengapresiasi pelaksanaan Perayaan Natal yang akan dilaksanakan PGM Kota Tebingtinggi. Pemko Tebingtinggi kata Umar Hasibuan, siap membantu dan mendukung pelaksanaan perayaan Natal tersebut. Pada kesempatan itu, Walikota mengingatkan tentang ketua pelaksana kegiatan yang berstatus sebagai pegawai negeri sipil (PNS). Hal itu menurut walikota bertentangan dengan peraturan yang ada. “Kalau bisa ketua panitia jangan yang berstatus PNS sebab hal ini bertentangan dengan peraturan yang ada”, pesan Umar Hasibuan. Kakan Kemenag Kota Tebingtinggi H Hasful Husnain menyampaikan, kegiatan perayaan Natal merupakan kegiatan yang menyangkut keagaman, jadi diharapkan jangan dicampur adukkan dengan kegiatan politik menjelang Pilgubsu saat ini. Pihaknya mengharapkan tidak ada aktifitas kegiatan yang sifatnya mendukung salah satu calon.(DER)

15 Anggota Panwascam Diambil Sumpah Tebingtinggi. BN Ketua Panwaslu Kota Tebingtinggi Muhammad Idris Sitorus SSos mengambil sumpah sekaligus pelantikan 15 anggota Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kecamatan Se Kota Tebingtinggi berlangsung di Gedung Hj. Syawiyah Jalan Sutomo, Jumat (30/11). Pengambilan sumpah janji dan pelatikan itu di hadapan para rohaniawan diikuti dengan pembacaan dan penandatanganan fakta integritas. Acara itu juga dihadiri Wakil Walikota H Irham Taufik Umri, Wakapolres Tebingtinggi Kompol I Made Ary Pradana Sik MH, Ketua Panwaslu Propinsi diwakili staf Sekretariat, Kasat Intelkam AKP Heri, Kajari Tebingtinggi diwakili Kasi Intel, tokoh masyarakat, agama, para alim ulama, Camat dan Lurah. Ketua Panwaslu Kota Tebingtinggi Muhammad Idris Sitorus S Sos mengakui pelantikan dan pengampilan sumpah tersebut menjadi dasar legalitas kinerja para anggota Panwascam. Para anggota Panwascam ini akan menjalankan tugasnya, guna mengawasi pelaksanaan pemilihan umum kepala daerah Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut. "Dengan pelantikan ini, para Panwascam sudah bisa mulai bekerja maksimal mengawasi setiap tahapan Pemilu mulai dari awal sampai akhir tahapan. Kemudian, membuat agenda kerja dengan skala prioritas. Memetakan lokasi rawan pelanggaran pemilu, agar pelaksanaan pemilu lebih baik ke depan," pinta Muhammad Idris Sitorus SSos. Dikatakannya, dalam melaksanakan tugas, wewenang dan kewajibannya. Panwaslu menerima dan menindaklanjuti laporan dan temuan pelanggaran Pemilu. Bila pelanggaran menyangkut administrasi diteruskan ke KPU, sementara pelanggaran menyangkut Pidana diteruskan ke Gakkundu. "Tugas yang segera dilakukan Panwaslu Kecamatan saat ini, membentuk Pengawas Pemilu Lapangan (PPL). Disamping itu, melakukan pengawasan Daftar Pemilih Sementara (DPS) di tingkat PPS. Pastikan, warga yang berhak memilih terdaftar sebagai pemilih," tegas Idris Sitorus. Selain itu, Ketua Panwaslu minta, kepada para Panwaslu Kecamatan yang baru dilantik agar melaksanakan tugas dengan sebaik baiknya. Karena itu, dalam melaksanakan tugas harus benar benar independen. Mengingat, potensi konflik khususnya saat Pemilukada sangat besar. Baik money politic, terutama gesekan antar pendukung calon. Wakil Walikota Tebingtinggi H Irham Taufik Umri berharap Panwaslu harus mampu bersifat proaktif, profesional dan netral dalam menjalankan tugas dan fungsi penyelenggaraan Pemilukada Gubernur/Wakil Gubernur Sumatera Utara. Hal itu, agar tercapai Pemilu yang berkualitas, aman dan lancar sekaligus mengantisipasi kemungkinan terjadinya konflik. Peranan Panwaslu, khususnya yang berada di Kecamatan sangatlah urgen sekaligus menentukan kelancaran setiap tahapan penyelenggaraan Pemilu Gubernur dan Wakil Gubernur yang akan dilaksanakan pada tahun 2013. Kita berharap, pelaksanaan Pemilu bisa berjalan dengan lancar dan kondusif.(DER)

Warga Nagan Raya Tuntut Ganti Rugi Ke PT Baizury Nagan Raya. BN Puluhan warga gampong Kabu Kecamatan Tripa Makmur Kabupaten Nagan Raya menuntut ganti rugi pembayaran tanah milik mereka ke PT Baizury, para warga terdiri dari nenek-nenek dan kaum ibu lainnya, Amatan Bongkarnews.com, Kamis (6/12) , para warga tetapnahan diri di lokasi pabrik me menunggu hasil keputusan dari pihak PT Baizury, mereka menilai tanah garapan itu merasa dipermainkan oleh PT tersebut, hingga hari ini belum kunjung selesai. Rahmani mewakili warga kepada wartawan, kami sangat kecewa dengan sikap PT Baizury, seharusnya tanah garapan kami tidak di permainkan PT itu, dalam perjanjian, pihak PT segera mengganti upah jerih tanah hasil garapan kami namun sampai saat ini belum selesai, sehingga kami terpaksa melakukan demo, paparnya. Humas PT Baizury Maizuni yang di konfimasi wartawan mengatakan, memang benar tanah mereka belum kita bayar dan sekarang dalam proses, pernah beberapa waktu lalu ada yang mengaku bahwa ada tanah seluas 3 ha lebih meminta ganti rugi, ia datang sendiri, setelah kami selidiki ternyata orang tersebut tidak tau dimana keberadaannya, dan sempat kami hubungi meminta pertanggung jawabannya namun nomornya gak aktif, kata humas PT itu. Benar tanah warga yang di garap itu sesuai HGU yang sudah ada pada kami karena banyak tanah yang sampai saat ini belum bisa kita berikan ganti rugi, karena kita sudah tahu yang mana tanah warga yang wajar di ganti rugi dan yang mana tidak wajar di ganti rugi tambah Maizuni.(@rul)

Sepanjang 2 Km Jalan Simpang Selesai Rusak Parah, Diduga Camat Tutup Mata Langkat, BN Ratusan unit truk pengangkut galian C menyebabkan hancurnya jalan Selesai hingga kesimpang Selesai, terutama didepan Kantor Camat, Kantor Polsek Selesai, Kantor Koramil , dan tanah lapang Selesai. Lubanglubang yang mengangah menanti maut. Namun sampai saat ini belum ada tanda-tanda dari Pemerintahan untuk memperbaiki. Camat Kecamatan Selesai Ikhsan Aprija, S.STP.MSi seakan-akan tidak peduli alias tutup mata sehingga masyarakat Se-Kecamatan Selesai khususnya merasa resah karena jalan-jalan tersebut dikuasai oleh para truk pengangkut galian C yang berjalan secara konfoi sehingga para anak sekolah, Pegawai dan Karyawan yang ingin cepat sampai ketempat kerjanya dan sekolah selalu terlambat karena macat. Malah selalu trjadi kecelakaan yang diakibatkan Dum truk yang berkonfoi tersebut. Salamuddin (55) dan Kliwon (50) warga Kecamatan Selesai mengatakan bahwa pada tahun 2010 masyarakat Pekan Selesai pernah

berunjuk rasa meminta agar truk-truk pengangkut galian C tidak mengangkut melebihi Tonase. Permintaan masyarakat ini disepakati oleh pihak perusahaan galian C dengan surat perjanjian yang dibuat dikantor Camat Kecamatan Selesai yang diketahui oleh Camat Selesai dan Kapolsek Selesai dengan isi suratnya antara lain : Truk-truk pengangkut galian C tidak boleh melebihi muatan , Tidak boleh berjalan secara konfoi melebihi lebih dari tiga Truk, dan tidak dibenarkan jalan pada sore hari, magrib hingga pukul 20.00 WIB Perjanjian ini berjalan hanya beberapa bulan saja, kini janji tingggal janji, Perusahaan pantai galian C di Desa Perhiasan , Desa Bekulap, dan Desa Selayang Baru Kecamatan Selesai malah menjadi-jadi. Untuk itu masyarakat Selesai meminta Bupati Langkat H.Ngogesa Sitepu.SH agar memperhatikan jalan Pemda yang rusak di Selesai ini, yang tidak beberapa jauh dari rumah Bupati. Anehnya dalam hal ini pihak yang terkait hanya melihat dan membisu, ada apa semua ini …??? (Rs)

Terlihat Truk (mesin pengrusak jalan) yang sedang konfoi yang lagi melintasi jalan Selesai

Kisruh Demo Buruh, Kapoldasu Tinggalkan Rapat Medan, BN Kapoldasu Irjen Pol Wisjnu Amat Sastro, terlihat marah ketika melihat personilnya tak mampu menghalau massa buruh di kantor Gubernur Sumut, belum lama ini. Walau saat itu Irjen Pol Wisjnu Amat Sastro sedang berada di dalam kantor Gubsu bersama Pangdam I/BB Mayjen TNI Lodewijk F Paulus, Ketua DPRD Sumut Saleh Bangun sedang membahas terkait sengketa antara masyarakat petani yang tergabung dalam Forum Rakyat Bersatu Sumut (FRB-SU), namun jenderal tersebut langsung keluar menemui ribuan pengunjukrasa. Dia meminta pendemo untuk tenang dengan memakai pengeras suara dan tidak melakukan aksi anarkis. Sayangnya, ajakan itu tidak digubris para buruh malah mengomel terus dan ahkirnya Wisjnu mengatakan "kalau kalian main kekerasan saya sikat kalian", dan membuat anggota polisi anti huruhara makin bersemangat melihat pimpinannya demikian

dan dengan reflek mereka memukul mukulkan tangkat ketameng mereka hingga menimbulkan suara gaduh. Bukannya Wisjnu senang melihat anggotanya demikian malah memarahi mereka dan kebetulan terlihat oleh Wisjnu seorang pamen yakni Wadir Sabhara Poldasu AKBP Yohannes,dan Wisjnu memarahinya dengan mengatakan "percuma kau perwira kalau tidak bias ngatur". Dan kemudian berlalu menemui para buruh dan minta bersabar. Tapi entah siapa yang mengatakan kami sudah lapar, hingga Wisjnu juga katakana dia juga lapar, sama kita sudah capek. Dan mngatakan kepada buruh bahwa dengan kekerasan tidak akan menyelesaikan permasalahan. Karena masih saja ada yang ngomel maka Wisjnu minta supaya maju kedepan saja biar puas. "Kita sudah fasilitasi,jangan mau kehendak kalian saja.Ini Negara hukum"katanya.Ahkirnya suasana jadi hening "Saya kira kawan kawan kalaian tadi sudah bicara.Pak Guber-

nur belum bias memberikan jawaban.Kalau saya bisa putuskan saya putuskan.Tapi itu bukan tugas saya",katanya Kemudian Wisjnu minta agar mereka kembali saja."Kalau nggak mau pulang,silahkan kita tunggu sampai kapan",katanya sambil kembali masuk kedalam halaman kantor Gubsu."Pasukan dikendalikan jangan dibiarkan",tegasnya kepada anggotanya dan minta agar mendirikan kembali pagar yang tumbang tadi. Tapi begitu Wisjnu masuk kehalaman dalam, dilihatnya ramai, langsung marah lagi dan menyuruh agar usir semua yang tidak berkepentigan. "Coba periksa termasuk wartawan agar bias mengatasi hal ini". Kemudian beberapa polisi dengan sopan menyuruh keluar yang tidak berkepentingan. Hingga pukul 16.40 WIB para utusan yang mewakili buruh belum bias menemui Gubsu karena masih rapat dengan para masyarakat petani didalam. [HZA]

Bupati Sergai Hadiri Dzikir Akbar PT PD Paya Pinang Group Sei Rampah, BN Sebagai ungkapan rasa syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rezeki yang berlimpah baik kesehatan maupun penghidupan yang layak serta memperingati Tahun Baru 1 Muharram 1434 H, ribuan umat muslim dari keluarga besar PTPD Paya Pinang Group Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) menggelar kenduri dan dzikir akbar di lapangan bola kaki Perkebunan PTPD Paya Pinang Desa Paya Mabar Kecamatan Tebing Tinggi, Selasa malam (4/12). Acara yang diawali dengan shalat Isya berjamaah yang dilanjutkan dengan kenduri dan dzikir bersama yang dipimpin oleh Ketua Umum Majelis Zikir Tazkira Sumut al-Ustadz KH. DR. Amiruddin MS dihadiri Bupati Sergai Ir. H. T. Erry Nuradi MSi, Komisaris PTPD Paya Pinang Group Lilik Darmadi Dpl.Ing, MSc, Direktur Utama Ir. Sumarto MBA, anggota DPRD Sergai Labuhan Hasibuan SAg, Ir.

Loso, Sugiatik SAg, Togar Situmorang dan H. Usman Effendi Sitorus SAg, Kabag Umkap M. Faisal Hasrimy AP, M.AP dan Camat Tebing Tinggi Drs. Ramadhan Purba,. Dalam sambutan dan arahannya Bupati Sergai HT. Erry Nuradi mengucapkan apresiasi yang tinggi kepada PTPD Paya Pinang Group yang telah menggagas penyelenggaraan kenduri dan dzikir akbar ini serta mengharapkan agar acara seperti ini tetap berkelanjutan di masa mendatang. Selain itu dihimbau kepada keluarga besar PTPD Paya Pinang Group agar selalu mendoakan daerah tanah bertuah negeri beradat ini agar tetap dalam keadaan yang kondusif dan jauh dari bencana. Karena bencana di suatu daerah merupakan bencana bagi kita semua di daerah ini, ujar Bupati Erry. Lebih lanjut Bupati Sergai menjelaskan daerah ini sudah banyak mengalami kemajuan yang pesat khususnya dibidang pendidikan. Ini

terbukti dengan telah dilaksanakan Wajib Belajar (Wajar) 12 tahun. Sampai dengan saat ini Kabupaten Sergai sudah memiliki minimal satu Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) di setiap kecamatan, sedangkan untuk Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) belum ada di setiap kecamatan. Untuk pemerataan pendidikan di Kabupaten Sergai Bupati mengharapkan partisipasi dari PTPD Paya Pinang Group untuk memberikan lahan untuk pembangunan SMKN di kecamatan ini, harap Erry Nuradi. Sebelumnya Dirut PTPD Paya Pinang Ir. Sumarto MBA mengucapkan terimakasih atas partisipasi masyarakat sekitar perkebunan yang telah mensukseskan acara ini. Dikatakan Sumarto kegiatan kenduri dan dzikir akbar ini bertujuan untuk memperat tali silaturrahmi (ukhuwah islamiyah) sesama warga baik keluarga besar PTPD Payang Pinang maupun masyarakat disekitar perkebunan ini. ( IBNU )

Diklat DPD Komnas WI Tahun 2012 Tebingtinggi Tebingtinggi, BN Walikota Tebingtinggi Ir.H.Umar Zunaidi Hasibuan,MM melalui Wakil Walikota (Wawa) H.Irham Taufik Umri,SH,MAP menyebutkan arus globalisasi saat ini terus bergulir sehingga, membuka cakrawala arus informasi yang begitu cepat diberbagai aspek kehidupan masyarakat,sehingga menempatkan posisi strategis bagi kalangan insan Pers untuk menyuarakan berbagai isu pembangunan dan isu public. pembangunan Dengan adanya fasilitas kemajuan teknologi informasi seperti radio ,televisi, internet,jejaring social dan media cetak surat kabar, manfaatnya sangat memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk mengakses berbagai informasi public bahkan bahkan dapat mengarah pada penghakiman public terhadap suatu kasus penyiaran dan pemberitaan. Namun yang pasti jalaur informasi itu sangat memberikan andil yang besar dalam pembangunan masyarakat pada masa sekarang. Demikian sambutan Walikota Tebingtinggi yang dibacakan Wakil Walikota H.Irham Taufik,SH,MAP ketika membuka resmi Pendidikan dan latihan (Diklat) Journalistik Tahun 2012 yang dilaksanakan Dewan Pengurus Daerah Komite Nasional Wartawan Indonesia (DPD-Komnas WI) kota Tebingtinggi .Rabu (05/12) digedung Hj Sawiyah Nasution jalan Sutomo kota Tebingtinggi. Dalam arahan itu. Wakil Walikota Irham Taufik atas nama Pemko Tebingtinggi mengatakan salut kepada DPD Komnas-WI yang diketuai Tanjuddin Tanjung, sekaligus memberikan apresiasi atas terlaksananya kegiatan Diklat, sebab pendidikan dan latihan journalis merupakan sesuatu hal yang penting, guna meningkatkan wawasan SDM bagi kalangan wartawan Dengan keseragaman uniform Diklat, terlihat bahwa Insan Pers yang tergabung dalam wadah Komnas-WI cukup memberikan kesan kekompakkan. Sebut Irham Taufik seraya menambahkan, akan senantiasa memberikan apresiasi bagi keberadaan lembaga organisasi profesi Pers,” Pemko Tebingtinggi tidak ada membeda-bedakan organisasi, semua mendapat kesempatan yang sama, sepanjang organisasi melaksanakan program yang bermanfaat dan berguna bagi pembangunan dan masyarakat. Ketua DPP Komnas-WI .P.Mangku Pawira dan Sekjend Rame Simanjuntak diwakili Wkl ketua I. Asli Dachi bersama Wkl Sekjend Lintong Siahan. Senada menyatakan bangga atas penyelenggaraan Diklat yang dilaksanakan DPD Komnas-WI kota Tebingtinggi, “ dari 15 Kabupaten/Kota se-Sumtera Utara yang ada, hanya DPD Komnas-WI Tebingtinggi yang dinilai baik melaksanakan program Anggaran dasar Anggaran Rumah Tangga (Ad/Art) organisasi secara teratur dan berkesinambungan.Ujar senada kedua pengurus DPP Komnas WI. Sebelumnya. Ketua DPD Komnas-WI Tajuddin Tanjung,SS menjelaskan, pelaksanaan Diklat Journalis yang dilaksanakan merupakan agenda tahunan bahagian dari tuntutan program Ad/Art organisasi, hal itu bertujuan guna meningkatkan wawasan insane Pers khususnya bagi peserta yang bernaung diwadah DPD Komnas-WI sekaligus meningkatkan kemitraan atara Pers dengan Pemerintah dan masyarakat. Dikatakan, secara kuantitas keberadaan komunitas DPD KomnasWI diakui cukup signifikan, namun dari sisi kualitas tentang Tupoksi Journalis, masih banyak kekurangan dan kelemahan, berangkat dari indikasi itulah DPD Komnas-WI secara regular terus berjuang untuk melakukan upaya peningkatan SDM menuju insane Pers yang professional, bermartabat, berdaya saing dan berdaya guna sekaligus menjunjung tinggi kode etik dan UU pokok Pers Nomor 40 Tahun 1999. Ujar Tanjung diamini ketua Panpel Ir.Yunansyah Nasution, dan 100 peserta Diklat lainnya. Nara sumber yang dihadirkan adalah Dirut Lembaga Komunikasi Massa Universal Comunication Sumut Drs.Dailami.Mi.Kom. Hadir dalam kesempatan itu Kapolres Tebingtinggi diwakili Ngemat Surbakti , dewan Penasihat Drs.Rahmad Suud, Agusman Purba dan segenap Panpel dan peserta. (DER)

Warnet dan Salon Diminta Agar Patuh Aturan BELAKANGAN ini berbagai kalangan dimasyarakat Dumai menyoroti keberadaan beberapa warnet dan salon. Hal itu dikarenakan aktivitas sebahagian dari beberapa salon yang ada di Dumai diduga berfungsi ganda menjadi tempat hiburan karaoke dan menjual minuman alcohol. Bahkan sebahagian warnet dibeberapa tempat jadi ajang tempat mangkalnya anak anak sekolah pada jam belajar karena itu pengawasan terhadap aktivitas salon dan warnet ini demi mewujudkan kenyamanan masyarakat Upaya Pemko Dumai dalam mewujudkan keamanan masyarakat terus ditingkatkan bahkan baru baru ini tim

gabungan bersama satpol PP Dumai telah melakukan razia KTP (Kartu Tanda Penduduk) tetapi pengawasan terhadap kegiatan warnet juga dilakukan pengawasan sesuai peraturan walikota Dumai No.24 tahun 2010, kegiatan warnet di Dumai terus diawasi. Tidak hanya itu, tetapi juga kegiatan usaha tempat hiburan seperti salon, salon yang menyediakan tempat karaoke dan diduga menjual minuman alcohol tetap akan ditertibkan dan ditindak tegas . Seperti diberitakan beberapa media lokal baru baru ini , aparat kecamatan dalam Dumai kota meningkatkan pengawasan terhadap tempat hiburan, warnet dan salon

termasuk tempat karaoke untuk keluarga yang didapati dalam kota Dumai. Bahkan menurut Camat Dumai kota baru baru ini pada wartawan mengatakan, bahwa pemantauan kegiatan warnet terus dilakukan termasuk pengawasan dan pengecekan pada tempat hiburan dalam wilayah kecamatan dumai kota. Sidak akan dilakukan dalam waktu dekat ini ujar Camat Taufik Ibrahim MSi Menurut beberapa tokoh warga kota dumai saat dimintai Koran ini tanggapannya terkait langkah langkah Pemko Dumai yang komit menertibkan tempat hiburan dan juga melakukan pengawasan terhadap warnet dan salon

dalam kota dumai adalah merupakan wujud nyata dari visi misi kota dumai ujar tokoh warga itu yang minta namanya tidak ditulis. Dilain pihak beberapa anggota warga yang mengamati aktivitas beberapa salon dan warnet diduga ada tidak patuh aturan itu harus ditindak tegas. Maka langkah program Camat Dumai kota yang komit meningkatkan pengawasan terhadap beberapa salon dan warnet itu adalah langkah positif dan harus didukung oleh masyarakat yang tujuannya adalah dalam mewujudkan kenyamanan dan ketertiban masyarakat ujar Tengku dan Rendra Yahya menyikapi program Camat Dumai kota itu. ( Sirait/ Tengk)


10-17 DESEMBER 2012 | EDISI 339| THN KE-VIII

Plt Kadis Perindakop Palas Tinjau Pengrajin Pandai Besi PALAS BN Mendapat kepercayaan untuk menukangi Dinas Perindustrian perdagangan dan Koperasi(discoperindagkop) Padang Lawas dari sang Bupati Padang Lawas Ali Sutan Harahap maka Ali Irfan Hasibuan S.Pd .MM langsung tancap gas untuk sesegera mungkin melakukan perbaikan pada dinas yang dipinpinya. Hal tersebut terlihat saat Kepala Dinas Peridagkop Palas Ali Irfan Hasibuan saat meninjau salah satu pengrajin usaha kecil jenis pandai besi

di Desa Pagaran Tonga Kecamatan Aek Nabara Barumun Kabupaten Padang Lawas baru-baru ini. Menurut Kadis dirinya sangat kagum atas usaha dan sekaligus hasil karya anak daerah Palas yang berhasil membuat berbagai jenis alat untuk berbagai kebutuhan di Padang Lawas Selain itu menurutnya oarang kreatif seperti itu sudah sepantasnya mendapat penghargaan baik dalam bentuk apapun ,misalkan bantuan dana atau mungkin bantuan peralatan untuk kelangsungan dan kemajuan

serata pengembangan usahanya . Dengan demikian tentunya apa yang sudah menjadi program pemerintah dalam upaya peningkatan taraf hidup masyarakat dapat di wujudnyatakan khusunya wilayah Palas . Tambah Kadis,dari hasil kunjungannya kelokasi saat berdialohg dengan pengrajin Abu T halib Lubis hatinya sedikit miris saat mengetahui kalau pengrajin tersebut ternyata pernah membawa nama Palas di Medan dan sekaligus mengantongi sertifikat kerjasama pengrajin Indonesia Jepang

beberapa tahun lalu.Sehingga dengan cara spontan Kadis berjanji untuk memilih produk kerajinan tersebut untuk di pamerkan nantinya di Stand Padang Lawas pada Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) Bulan Maret Yang akan datang. Pada penghujung pembicaraan saat kunjungannya Kadis berpesan supaya tetap mengedepankan kualitas dan mutu produksinya dan serta dapat ditingkatkan lagi. Selanjutnya selama kurang lebih dua bulan menjabat kita tetap exsis di

Pelaksanaan Proyek di Humbahas Humbahas, BN Beberapa Dinas dijajaran Pemkab Gumbang Hasundutan, akhir- akhir ini mulai mendapat sorotan dari elemen lembaga swadaya masyarakat (LSM) maupun media cetak, terkait terjadinya praktek korupsi kolusi dan nepotisme (KKN) dalam setiap pelaksanaan proyek dan anggaran. Seperti di Dinas Pendidikan Humbahas, juga mendapat sorotan tajam, karena dinilai beberapa program dan pelaksanaan proyek, disebutkan gagal utnuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan berat dugaan terindikasi KKN, berakibat merugikan keuangan daerah mencapai milyaran rupiah. Salah satu contoh pembangunan gedung Sekolah Dasar (SD) di Kab. Humbahas tahun 2012, diduga tidak sesuai dengan Bestek, yakni SDNegeri no 177061 Silaban Margu Kec. Lintongnihuta, Kab.

Humbahas, dengan pelaksana kerja CV. M, membangun 4 ruang kelas baru,senilai Rp 285.204.000.- dengan no kontrak 03/kontrak/ PPK/2012. Masyarakat Silaban Margu, atas temuan itu langsung menjumpai wartawan BN, di Doloksanggul, memberikan ketarangan mengenai pembangunan tersebut.Semntara menuurt pengawas dari Dinas Tarukin, yang diperbantukan untuk mengawasi bangunan, atap seng yang mau dipasang Bjles 0,03, tapi yang dilaksanakan pemborong Bjles 0,20, jelas hal itu harus dibongkar. Juga tiang slaser tidak terpasang 4 buah, hal itu menurut Pimpro dari Dinas Pendidikan, jika tidak diganti, maka tidak dibayar dananya. Kepala Dinas Pendidikan W Sianturi, ketika dikonfirmasi BN, melalui selularnya tidak berhasil, demikian juga pada saat ditemui

dikantornya. Menurut para stapnya disana, Kepala Dinas sedang dinas luar. Sementara para guruguru sekolah, juga tidak mengenal sosoj Kepala Dinas, disebabkan tidak pernah berkunjung. Hal ini merupakan salah satu contoh, bahwa program dan pelaksanaan proyek di Dinas Pendidikan, yang dilaksanakan tidak mampu mensejahterakan masyarakat di Kab. Humbahas, yang merupakan selama 9 tahun pemekaran dari Kab. Tapanuli Utara. Sebelum sorotan terhadap Dinas Tarukin, atas dugaan KKN yang merugikan keuangan daerah, beberapa program dan proyek di jajaran Pemkab Humbahas, tidak mampu menciptakan kontrinusi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, sehingga mengundang penilaian terhadap kepemimpinan Bupati Humbahas akhir-akhir ini dinilai gagal.(Mangatur S)

lapangan untuk persiapan program kerja pada tahun 2013 nanti,sedang yang menjadi sasaran prioritas utama kita adalah yang dapat menyentuh langsung kepada peningkatan tarap hidup dan ekonomi masyarakat. Sedangkan untuk memenuhi serta dapat mencapai apa yang telah kita programkan sehingga saya memrintahkan kepada setiap bidang harus extra kerja keras untuk kemajuan Palas ,jangan hanya jadi penonton budiman dan merasa tidak pernah ada beban moral.

Salah satunya yang sudah kita canagkan adalah untuk ikut ambil bagian nantinya pada pameran UKM di Jakarta dengan membawa seluruh kerajinan yang ada di Palas untuk di pamerkan di tingkat Pusat Jakarta,dan untuk progaram ini kami sangat berharap pemda dapat membantu kami dalam pembiayaan nantinya. Turut tergabung dalam rombongan kunjungan Plt Kadis Perindagkop Palas Ali Irfan Hasibuan S.Pd.MM,Kabid Perindustrian Haidir Siregar S.Sos, beserta beberapa staf lainnya .(Ali)

Mandailing Natal Bakal Dapat Kucuran Dana Rp.5 Miliar Madina, BN KementerianperindustriandanperdaganganRI telah menyetujuialokasianggaranuntukpembangunan pasar di Simpanggambir, Kec.Lingga Bayu Kab.Mandailing Natal. Melalui dana APBN tahun anggaran 2013 yang disampaikan bupati Madina Hidayat Batubara SE didampingi salah seorang anggota DPRD Madina, Ir.Ali Mutiara baru-baru ini. Bupati Madina Hidayat batubara Menjelaskan dari tiga pembangunan pasar tradisional yang diusulkan hanya satu unit yang mendapat pembangunan pasar tersebut yaitu akan dibagun di kelurahan Simpanggambir Kec.Lingga Bayu sudah seharusnya dipercepat dan disinkronkan dengan pembangunan jalan keliling di kawasan itu. Dalam hal ini posisi pasar tersebut semakin strategis

dalammempercepatrodaperekonomian.Olehkarenanya pembangunan pasar di Simpanggambir tidak dapat ditawarlagi.Alasannyapasartersebutadalahyangtercipta alamitelahadasebelumIndonesiamerdekakondisipasar tesebut sampai saat ini belum ada perubahannya, jelas Hidayat Batubara pada hari minggu lalu (hari pekan) melihat kondisi pasar tersebut sangat padat arus teransportasi macet total. Dalamhalinimenunjukkanbahwaekonmiwargabaik daya jual dan beli meningkat, oleh karena itu lalu pemerintahmemandangpentingmempersiapkanlokasi pasarbarudalammengantisipasipasarglobal,ungkapnya. Staf pembangunan intrastruktur Ir.Raja Sahlan Nasution menambahkankarenasangatmerupakankebutuhanbagi wargasekitanya.(SN).

LINTAS SUMATERA - LINTAS SUMATERA - LINTAS SUMATERA

Pergantian Kabinet di Nagan Raya SUKA MAKMUE,BNPemerintah kabupaten Nagan Raya dibawah kepemimpinan Bupati H. T. Drs. Zulkarnain,melalui wakil bupati, M.Jamin Idham, SE, melakukan mutasi terhadap sejumlah pejabat eselon II, III, dan IV, diruang lingkup pemerintahan kabupaten tersebut, pada kamis, 6/12. Untuk pejabat pejabat eselon II, yang dilantik berjumlah sembilan orang mereka yang dilantik diantaranya, Drs Abdul Rani sebagai KepalaDinas Perindagkop sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja. Saiful, SE dilantik sebagai Pj Kepala Dinas Perhubungan yang sebelumnya menjabat sebagai Pembantu Inspektur Inspektorat, H. Liwaon Hamdi, SE dilantik sebagai Pj Kepala Dinas Kesehatan sebelumnya ia menjabat sebagai Kepala Badan kebersihan dan Lingkungan Hidup. .Teuku Muhammad Yunus menjadi Pj Kadis Sosial sebelumnya menjabat sebagai Camat Tadu Raya, Teuku Kamaruddin menjadi menjadi Kepala Bappeda sebelumnya menjabat sebagai Camat Kuala Pesisir. Teuku Rahmmad Syah Kadis menjadi Budparpora sebalumnya menjabat sebagai Camat Seunagan Timur, Abdul Kadir menjadi Kadis Syariat Islam sebelumnya menjabat sebagai Camat Tripa Makmur.

Muhammad Amin Sp menjadi Kepala Kantor BKPP sebelumnya menjabat sebagai Kepala BPP., Teuku Jamalul Alamuddinsebelumnya non job, dilantik menjadi kepala Dinas Kelautan dan Perikanan. Untuk Drs Said Mahdi yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Pendidikan, kini dibangku panjangkan. Begitu juga dengan Drs. Abdul kadar Abdulah sebelumnya menjabat Kadis Syariat Islam. Ir Amri Kepala BKPP. Drs Mahdi mantan Kepala Dispora, juga dibangku panjangkan. Mansuriadi,SE sebelumnya menjabat Kepala Dinas Kesehatan. Drs T Narensyah Asisten I Sekdakab, Ir H Ardi Martha Staf ahli Bupati, Drs Said Bukhari sebelumnya Kadisperindagkop. Ke delapan pejabat yang dibangku panjangkan ini, diperbantukan di runaglingkup Setaris Daerah Kabupaten ( SETDAKAB ) Setempat. Semenetara itu ada dua dinas yang belum terisi, yakni Dinas Pendidikan dan dinas Bina Marga. Selain melantik sejumlah pejabat esselon, pemerintah kabupaten Nagan Raya juga menggatikan lima penjabat kecamatan, yaitu camat dari sepuluh camat lima camat lainnya digantikan dengan camat yang baru. Diantaranya, Ahmad Fuad menjadi Camat Se-

unagan, Anjani Menjadi Camat Seunagan Timur, Nurdin Menjadi Camat Tripa Makmur, Suyanto menjadi Camat Tadu Raya, Suwarno menjadi Camat Kuala Pesisir. Jamin Idham mengatakan, bagi mereka yang telah diberi kepercayaan terhadap jabatannya yang baru, diharapkan dapat membawa perubahan bagi kabupaten tersebut serta selalu berkoodinasi dengan Pemerintah kabupaten. Jamin menambahkan, perombakan kabinet tersebut, merupakan penyegaran, pembinaan dan promosi dalam rangka peningkatan kinerja aparatur di lingkungan pemerintah Kabupaten Nagan Raya.’’kata Jamin. Untuk itu jamin berharap dalam perombakan kabinet tersebut di maknai secara positif. “ Terutama dari aspek kepentingan organisasi, selain itu juga sekedar penempatan figur- figur pejabat pada jenjang jabatan dan kepentingan tertentu” tambahnya Mereka yang di berijabatan baru pada kabinet pemerintahan tersebut, karena nilai cakap dan memenuhi persyaratan, mutasi tersebut juga bertujuan untuk melakukan pembenahan dan pementapan organsasi dalam rangka meningkatkan kinerja penyelenggaraan tugas pelayanan kepada masyarakat.(@rul)

Puskesmas Mekar Sari Tidak Berfungsi DUMAI : BN Belakangan ini Sejumlah Masyarkat mempertanyakan keberadaan bangunan Puskesmas di kelurahan Mekar Sari kecamtan Dumai selatan yang sejak lama selesai dibangun. Tidak jelas diketahui mengapa tidak difungsikan. Hal ini dipertanyakan banyak pihak. padahal puskesmas mekar sari ini sudah dibangun sejak 4 tahun lalu. Bahkan kasus ini menjadi perhatian anggota DPRD Dumai karena sejak lama sudah disoroti sejumlah warga dan diberitakan sejumlah surat kabar. Menurut penuturan warga kepada Koran ini, Selama ini jika mau berobat ,Masyarakat harus menempuh jarak yang sangat jauh untuk menuju kepuskesmas rujukan. Padahal, ditengah tengah lingkungan masyarakat terdapat bangunan gedung Puskesmas .namun hingga kini belum

difungsikan ujar warga itu . ditambahkan , bangunan gedung yang sangat resprentatif dan layak Sudah empat tahun lamanya selesai dibangun tapi tidak dimanfaatkan . padahal keberadaan puskesmas sangat dibutuhkan warga masyarakat jelas warga mekar sari itu pada Koran ini. Bangunan puskesmas tersebut berada berdekatan dengan Kantor kelurahan mekar sari dan cukup dekat dengan pemukiman penduduk tetapi tidak difungsikan hal ini membuat warga merasa kecewa. Untuk apa dibangun kalau tidak dapat berguna bagi masyarakat cetus sejumlah anggota warga baru baru ini saat bertemu dibukit timah dumai. Bangunan puskesmas tersebut Seharusnya sudah dapat difungsikan. Karena itulah masalah ini sudah disampikan masyarakat kepada DPRD Dumai. Berbagai tanggapan dan tudingan muncul

kepermukaan dan menyoroti sikap Pemko Dumai yang dinilai tidak ada kebijakan agar puskesmas mekar sari segera difungsikan. Sebab puskesmas tersebut adalah untuk melayani pengobatan pada masyarakat.Oleh karenanya, warga mekar sari mengharapkan agar pemerintah kota Dumai untuk segera memfungsikan puskesmas yang sudah berusia empat tahun itu.”Sampai berita ini diekspos Kepala Dinas Kesehatan kota Dumai belum dapat dihubungi BN untuk dikonfirmasi. Bangunan puskesmas tersebut, seyogianya segera difungsikan paling tidak sebagai pelayanan puskesmas pembantu. Untuk memudahkan masyarakat mendapatkan layanan kesehatan lebih cepat,dan kalau tidak difungsikan sama saja bangunan itu Sia sia, alias bisa lama lama jadi sarang hantu cetus beberapa warga mekar sari itu, pada Wartawan .( Rds )

Belum Dapat Difungsikan, TPS Bukit Timah Butuh Fasilitas Jalan ke Lokasi Dumai : BN Hingga kini belum juga difungsikan TPS ( tempat pembuangan sampah ) padahal pembangunannya sudah rampung. entah karena apa? tidak jelas dapat diketahui TPS Sanitary Renfil dikilometer 10 diwilayah kelurahan bukit timah kecamatan Dumai selatan ini , yang dibangun melalui dana APBN tersebut belum difungsikan Kepala Dinas Tata Kota Kebersihan dan Pertamanan kota Dumai Drs H Zulfa Indra kepada Wartawan belum lama ini mengatakan TPS berteknologi dan ramah lingkungan itu baru akan difungsikan pada tahun 2013 mendatang .hal itu dikarenakan menunggu

selesainya kelengkapan fasilitas pendukung perbaikan sarana infrastruktur jalan menuju lokasi. Sama halnya,seperti TPS bukit timah belum bisa difungsikan karena belum dilengkapi dengan fasilitas pendukung diantaranya alat pemilah sampah, comfoster apalagi jalan masuk menuju TPS yang masih berupa tanah timbunan, sehingga penggunaannya kita tunda hingga awal 2013 mendatang sambil mempersiapkan segala sesuatu yang dibutuhkan kata KaDis Tata Kota Dumai itu pada Wartawan menjelaskan. Dari pantauan media ini dilapangan ,bangunan untuk TPS tersebut bagaikan tidak

bermamfaat jika sarana pendukung belum memadai.seperti jalan menuju lokasi. Disatu sisi produk sampah setiap hari kian meningkat dikota Dumai, sehingga TPS tersebut harus digesa persiapan kelengkapan sarana infrastruktur jalan kelokasi .Sesuai keterangan diperoleh BN TPS system Sanitary renfil dibangun dinas pekerjaan umum propinsi Riau. menggunakan dana APBN tahun anggaran 2011 ,sekitar rp.6 milyar.TPS tersebut sangat efektif karena pembuatannya dilengkapi dengan IPAL (Instalasi Pengolahan Air Limbah )sehingga resapan air sampah tidak akan mencemari lingkungan dan Ramah lingkungan. (Rds/Tengk )


10 - 17 DESEMBER 2012 | EDISI 339 | THN KE-VIII

Komnas HAM: Masyarakat Harus Tahu Hasil Maping Lahan Eks HGU Medan, BN Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) mengharuskan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut), Badan Pertanahan Nasional (BPN) dan PTPN II untuk membuka hasil pemetaan (maping) lahan yang telah dilakukan Tim Khusus Penanganan Lahan eks HGU/HGU PTPN II ke masyarakat yang bersengketa. Komisioner Komnas HAM Dianto Bachriadi mengatakan setelah Tim Khusus Penanganan Lahan eks HGU/ HGU PTPN II yang dibentuk Forum Komunikasi Pemerintah Daerah (FKPD) Sumut selesai melakukan maping dengan pemasangan patok dan pilar, hasilnya harus diketahui langsung oleh masyarakat yang bersengketa sebelum diteruskan ke Menteri BUMN. “Betul masyarakat selama ini belum terlibat. Makanya setelah pemetaan ini semua clear, masyarakatharus melihat ulang apakah tanahnya ada di dalam atau di luar. Jika di luar harus dijelaskan kenapa,” tegas

Dianto kepada wartawan usai Rapat Dalam Rangka Pamantauan Pelaksanaan HAM Atas Konflik Masyarakat dengan PTPN II dan Kasus-Kasus Lainnya di Sumut di Kantor Gubsu. Dianto menyebutkan pemetaan yang dihasilkan tim khusus belum tentu sesuai dengan harapan dan tuntutan masyarakat. Apalagi pemetaan yang dimaksudkan bersumber dari hasil Tim B Plus yang dibentuk beberapa tahun sebelumnya. “Tim B Plus ini kan sudah 10 tahun lalu. Kenapa hingga sekarang belumjuga ada hasilnya. Selagi ini belum definitif, masih sangat mungkin ada keluar, ada yang masuk, ada perubahan, penambahan dan pengurangan serta pergeseran patok, kita tidak tahu. Makanya didata ulang dan masyarakat harus mengetahuinya,” terang mantan Ketua Konsorsium Pembaharuan Agraria (KPA) itu. Kecurigaan Dianto sangat beralasan. Pasalnya saat bertemu dengan PTPN II sebelumnya, ketika Komnas HAM meminta peta, namun

Disela Tuntutan Kaum Petani, Ada Secercah Harapan Anak Bangsa Medan, BN Disela- sela sejumlah lebih kurang 20 ribu kelompok tani, tergabung di Forum Rakyat Bersatu (FRB) Sumatera Utara, yang melakukan aksi damai, berorasi menuntut penyelesaian kasus tanah antara PTPN 2 dengan masyarakat petani, di kantor Gubernur Sumatera Utara, Jalan Diponegoro, Medan, pada Rabu, (5/12) lalu. cukup mengundang perhatian masyarakat. Disaat kaum tani sedang melakukan orasi itu, ternyata ada seorang anak (cucu) bangsa mengharap mendapatkan secercah harapan, turut prihatin dan ikut bersama nenek kakeknya, berpartisipasi meramaikan aksi damai, dan tampak dari mimik wajahnya tanpa mengenal rasa takut, mengahadapi seribuan petugas Kepolisian dengan pagar berdurinya. Hal itu terpantau BN, dari lokasi aksi, depan rumah dinas Gubernur Sumatera Utara, dan setelah diabadikan serta dikonfirmasi, bocah ingusan masih berusia satu setengah tahun bernama Y Difa Z, adalah cucu dari seorang kakek bernama Anto, kelompok tani Majopahit, dari Desa Manunggal, Kec. Labuhandeli, Kab. Deliserdang. Ketika ditanya kenapa bocah itu ikut aksi, dijawab kek Anto, selain tidak bisa ditinggal dirumah sendirian, juga agar bocah itu tau sejarah perjuangan petani di era reformasi untuk kehidupanya kedepan, bahwa sesuai UUD 1945, setiap warga negara RI, mempunyai hak hidup layak dibumi pertiwi tanah air Indonesia, tegass kakek Anto Ditambahkan sang kakek lagi, kehadiran mereka bersama puluhan ribu massa petani, yang tergabung di FRB-SU, adalah melakukan aksi damai ke kantor Gubsu dan instansi lainya, namun hingga maghrib, akhirnya mereka kembali dengan perasaan puas. Pasalnya tuntutan yang disampaikan melalui delagasi perwakilan elemen petani, mendapat tanggapan dari Plt Gubsu, Gatot Pujo Nugroho “Tuntutan kami semua gol " ujarnya, dan hal itu diketahui dari pengumuman melalui pengeras suara oleh perwakilan delegasi dengan Plt Gubsu. “ Dialog antara Gatot dan perwakilan delegasi Petani berlangsung lebih dari tiga jam. Melalui pengeras suara mobil Komando massa, Drs.Prabualam Syahputra MSi, Ketua Umum FRB SU, menyampaikan kepada massa hasil perundinganya” jelas Anto. Ada lima poin yang dirundingkan bersama Plt Gubsu. Kesemuanya ditanggapi positif dan hanya satu poin yang harus menunggu proses perundingan serta pembelajaran ( minggu depan red). Lima poin tuntutan massa petani, juga didukung oleh jaringan aktifis mahasiswa , ormas dan NGO Sumut yakni, Satu, dibentuknya tim rekontruksi penyelesaian sengketa masyarakat dengan PTPN 2, dimana pembentukan tim pematokan, pengukuran, dan pemetaan tanah areal perpanjangan HGU PTPN 2 memasukkan unsur FRB SU, masyarakat dan perguruan tinggi. Dua, dibentuk tim terpadu untuk penyelesaian kasus dan konflik agraria , BUMN, Perusahaan swasta, hak pengelolaan hutan dan pertambangan Tiga, perubahan rekomendasi tim B plus yang diteruskan tim yang dibentuk oleh Plt Gubsu terkait peruntukan tata ruang seluas 2.640 Ha dari 5.873,06 Ha untuk dipergunakan bagi masyarakat serta pensiunan. Empat, Kapoldasu bertindak netral dan bersifat persuasif dalam menagani berbagai konflik agraria antara masyarakat dengan pengusaha Lima, pencopotan Sekda pemprovsu, Asisten I Pemprovsu, dan Kabag sengketa pertanahan pemprovsu, tuntutan yang kelima ini masih dalam tahap pembelajaran dan kajian di Pemprovsu. Setelah mendengarkan hasil delegasi antara perwakilan massa dengan Plt. Gubsu, massa akhirnya membubarkan diri. Kesimpulan pertemuan FRB SU dengan Gubernur Sumatera Utara dan FKPD, beserta Kakanwil BPN Provsu, yang turut ditandai tangani Ketua DPRD SU H Saleh Bangun, Plt Gubsu H Gatot Pujinugroho, ST, Pangdam I-BB Mayjen TNI Lodewijk F Paulus, Kapoldasu Irjen Pol Wisjnu Amat Satro, Kakanwil BPN Provsu, beriri dua poin, Pertama, Membentuk Tim Rekontruksi sengketa lahan PTPN 2, dengan masyarakat, dan pembiayaan dibebankan pada APBD Provsu T.A 2013, setelah mendapat persetujuan dan DPRD Provsu. Paling lama 1 minggu SK telah ditanda tangani. Ke dua, Hasil Tim Khusus akan dibicarakan dalam rapat FKPD Provsu, sedangkan peruntukanya akan melibatkan elemen masyarakat, termasuk FRB-SU. Pertemuan antara delegasi petani dengan Plt Gubsu itu, tidak terlepas dari kepiawaian Kapoldasu, untuk menenangkan massa agar tidak sampai terjadi tindakan anarkis, selanjutnya mengajak Plt Gubsu, agar segera merespon tuntutan para petani, demikian kata salah seorang petani dari kelompok Mojopahit.(San)

dikatakan tidak ada. Begitu juga ketika diminta untuk menunjukkan hasil pemetaan tim khusus yang selama ini telah bekerja justru dianggap sebagai rahasia yang tidak dapat diketahui Komnas HAM. Menurutnya pernyataan tersebut tidak masul akal karena peta dan hasil maping harusnya dibuka untuk publik. Untuk itulah pihaknya ke Pemprov Sumut untuk memastikan bagaimana bisa mendapatkan hasil pemetaan yang telah dilakukan tim khusus. Untuk selanjutnya dipelajari dan ditelaah guna membantu Pemprov Sumut menyelesaikan konflik lahan yang sudah cukup lama berlangsung dengan ribuan kasus yang terindikasi berpotensi terjadinya pelanggaran HAM. “Peta itu penting bagi kami untuk membantu menyelesaikan masalah. Agarkami bisa berdiri secara imparsial tidak hanya mendapat masukan dari masyarakat. Ini juga akan kami dorong ke menteri terkait dan meminta Menteri BUMN agar segera me-

lepas asset eks HGU,” kata Dianto. Kabag Pertanahan Darwin Hutahuruk membantah jika peta yang dimaksud tidak ada. Bahkan dalam kesempatan itu dia membuka salah satu peta lahan HGU dan eks HGU PTPN II yang ada di Kebun Sena, Batangkuis, Deliserdang. Saat ini katanya, tim khusus sudah menyelesaikan pemasangan patok dan pilar di 46 peta dari 50 peta yang ada. Peta tersebut merupakan areal HGU seluas 56.341,75 hektar yang sudah diperpanjang dan lahan eks HGU seluas 5.873,06 hektar berdasarkan SK BPN No 42, 43 dan 44 tahun 2004 serta SK BPN No 10 Tahun 2004. Hasil pemetaan berdasarkan informasi dari Kepala Kanwil BPN Sumut akandiserahkan Senin (10/12/ 2012) ini ke FKPD Sumut. Darwin sendiri mendapatkan peta tersebut dari BPN. Jadi tidak benar jika ada pihak yang mengatakan bahwa peta tersebut tidak ada apalagi dirahasiakan. “Silahkan ke BPN. Peta itu ada di sana karma BPN dan PTPN

II yang melakukan pemasangan pilar dan patok di lapangan,” kata Darwin. Darwin dalam kesempatan itu juga mengutarakan keluhannya seolah-olah persoalan konlik lahan tersebut ada di Pemprov Sumut. Padahal yang mengetahui secara persis sesungguhnya justru BPN dan PTPN II. “Tapi kami yang terus disalahkan dan dihujat masyarakat,” ujarnya. Mendengar penjelasan serta paparan dari salah satu peta HGU/eks HGU PTPN II yang ada tersebut, Dianto sempat terperanjat kaget. Ternyata petanya sudah lengkap. Dia pun meminta kepada BPN untuk segera mengirimkannya ke Komnas HAM. Jika sapai 17 Desember peta tersebut tidak sampai, maka Komnas HAM akan memanggil Kepala Kanwil BPN Sumut ke Jakarta. Mendapat tenggat waktu tersebut, tiga orang perwakilan dari BPN tidakberani mengambil keputusan. Sebab mereka yang diutus bukan penentu kebijakan. Namun berjanji akan menyampaikannya ke atasannya. (ndo)

Sinergi BUMN, PTPN II, III dan IV Beserta PT Hutama Karya Tandatangani MOU Kerjasama Pengembangan Jalan Tol Trans Sumatera Medan,BN Kantor Direksi PTPN III Medan telah ditandatangani Nota Kesepahaman tentang kerjasama pengembangan jalan tol trans Sumatera untuk wilayah Sumatera Utara antara PT Hutama Karya, Dirut Tri Widjajanto Joedosastro, PTPN II, Dirut Bhatara Moeda Nasution, PTPN III Dirut Megananda Daryono, PTPN IV Dirut Erwin Nasution dan Didik Prasetyo dari Kementrian BUMN yang disaksikan oleh jajaran direksi dari masing-masing perusahaan plat merah tersebut. Kerjasama pengembangan jalan tol baru pertama kali ini melibatkan BUMN perkebunan yang dimaksudkan untuk mempercepat gerak perekonomian di Indonesia khususnya untuk wilayah Sumatera, dalam hal ini percepatan pembangunan ekonomi di Sumatera Utara. Dalam kesempa-

tan itu Megananda Daryono yang mewakili seluruh PTPN dalam sambutannya mengatakan bahwa BUMN perkebunan siap untuk kerjasama dengan PT Hutama Karya yang selama ini bergerak di bidang pembangunan jalan tol dan perumahan. Kami berharap agar pembangunan kerjasama jalan tol trans Sumatera khususnya di Sumut ini cepat terealisasi sehingga ekonomi Sumut berkembang lebih cepat,? katanya. Hal senada juga diungkapkan oleh Tri Widjajanto Joedosastro, Dirut PT Hutama Karya mengatakan mengenai dua hal yang ditugaskan oleh pemerintah dalam hal ini untuk program kerjanya diantaranya penugasan dan komersial. PT Hutama Karyawa adalam waktu dekat ini akan melaksanakan pembangunan jalan tol Medan-Binjai sedangkan untuk bidang komersial

yang jatuh deadlinenya pada tanggal 17 Desember 2012 utuk wilayah Medan-Kuala Namu dan Tebing Tinggi. ?Kami juga berharap pembangunan jalan tol trans Sumatera ini akan dapat mendorong program MP3EI khususnya untuk kawasan industri Sei Mangkei,? katanya. Didik Prasetya, yang mewakili Kementrian BUMN mengharapkan agar sinergi BUMN yang telah ditunjukkan melalui penandatanganan MOU antara keempat BUMN ini akan dapat meningkatkan nilai aset dan nilai perusahaan sehingga perusahaan akan semakin baik di mata stakeholders dan masyarakat secara umum. Ia juga berharap agar MOU kerjasama pengembangan jalan tol trans Sumatera ini dimasukkan dalam RKAP masing-masing perusahaan untuk tahun 2013. (AHS)

Wali Kota Terima Audiensi Ketua IMI Sumut Medan,BN Wali Kota Medan Drs H Rahudman Harahap MM menerima audiensi Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Sumatera Utara Musa Rajekshah di Balai Kota Medan, Jumat (7/12). Kedatangan pria yang akrab disapa Ijeck ini, untuk melaporkan kepada Wali Kota seluruh hasil pelaksanaan even otomotif bertaraf internasional Sumatera Bike Week 2012 yang telah digelar September lalu di Lapangan Benteng Medan. “Setelah even Sumatera Bike Week 2012 selesai, kita langsung buat laporan untuk Wali Kota. Kebetulan waktu beliau baru bisa sekarang, makanya kita datang pagi ini untuk melaporkan seluruh kegiatan yang telah kita laksanakan,” kata Ijeck didampingi sejumlah pengurus IMI Sumut lainnya. Menurut Ijeck, IMI Sumut telah selesai melaksanakan semua even otomotif untuk 2012. Direncanakannya, Februari 2013 akan menggelar even akbar bertitel Anugerah Otomotif . “Dalam kegiatan ini kita akan membnerikan penghargaan kepada atlet-atlet berprestasi dari Sumatera utara, termasuk tokoh-tokoh yang selama ini membantu kegiatan otomotif di daerah ini,” ungkapnya yang juga didampingi Ketua KONI Medan Drs Zulhifzi Lubis. Ijeck menjelaskan, Anugerah Otomotif

ini merupakan kegiatan rutin IMI Sumut yang digelar setiap empat tahun sekali. Dijadwalkannya, kegiatan ini akan dilaksanakan pada 23 dan 24 Februari 2013 di Lapangan Benteng. “Kita akan mengundang seluruh atlet otomotif dan komunitas otomotif baik roda dua dan empat di Sumut. Di samping itu kita akan mengundang ketua-ketua Pengda IMI dari seluruh Indonesia dan Ketua Umum IMI untuk ikut menghadirinya,” jelasnya. Wali Kota Medan Drs H Rahudman Harahap MM didampingi Asisten Kesejahteraan Masyarakat Darusalam Pohan dan Kadis Pemuda dan Olahraga Kota Medan Drs Abd. Azis mengucapkan terima kasih atas digelarnya Sumatera Bike Week 2012. Selain untuk lebih mengenalkan olahraga otomotif di tengah masyarakat, even ini juga mendukung program Medan Visit Year 2012. Sebab, pesertanya tidak hanya dari Medan dan Sumatera Utara, tetapi juga dari sejumlah daerah di Indonesia, termasuk beberapa negara tetangga. “Dengan digelarnya Sumatera Bike Week 2012 tersebut, peserta yang berasal dari luar Kota Medan dan Sumatera Utara maupun beberapa negara tetangga akan lebih mengenal Kota Medan, termasuk keistimewaan yang dimilikinya baik sektor pariwisata maupun kulinernya. Kita harapkan dengan keistimewaan tersebut,

mereka tertarik untuk datang berkunjung kembali,” harapnya. Selanjutnya Wali Kota minta dukungan Ijeck untuk mendukung even otomotif Medan Trail Adventure 2013 . Sebab, even yang merupakan gawean Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Medan ini dalam rangka mempromosikan pariwisata melalui olahraga otomotif. “Semoga dengan dukungan yang diberikan IMI Sumut, Medan Trail Adventure 2013 berjalan lancar seperti yang diharapkan,” harapnya. Natal GBI Setelah itu Wali Kota menerima panitia perayaan Hari Natal 2012 Gereja Bethel Indonesia (GBI) Rayon IV Sumatera Utara. Kedatangan mereka untuk mengundang orang nomor satu di Pemko Medan tersebut. Selain memberikan sambutan, Wali Kota juga diharapkan dapat menyalakan lilin pada puncak perayaan Natal yang akan digelar pada 13 Desember di Lapangan Merdeka Medan. Sehari sebelum puncak perayaan Natal digelar, Willem Bangun selaku ketua panitia didampingi Jansen HL, drg Anita dan Pdt Eddy menjelaskan pihaknya akan melaksanakan perayaan Natal untuk anakanak yang akan dihadiri sekitar 7.000 orang. Pada perayaan itu akan diberikan hadiah Natak kepada anak-anak berupa perlengkapan sekolah. (Ndo)

Wali Kota Hadiri Perayaan Natal Bersama Warga Jalan Perkutut

Walikota foto bersama usai diuloasi ketika mrenghadiri perayaan Natal bersama warga Jalan Perkutut Medan

WALI Kota Medan Drs H Rahudman MM mengajak seluruh masyarakat, terutama yang bermukim di Jalan Perkutut sekitarnya untuk terus menjaga kebersamaan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan kebersamaan, maka budaya saling tolong menolong dan gotong royong dapat terus terpelihara dengan baik di tengah kehidupan masyarakat. Selain itu tali persaudaraan akan semakin erat dan harmonis. Ajakan ini disampaikan Wali Kota ketika menghdiri perayaan Hari Natal Gabungan 9 Serikat Tolong Menolong (STM) Jalan Perkutut di Aula Aula HKBP Maranatha Jl. Perkutut Kelurahan

Helvetia Tengah, Kecamatan Medan Helvetia, Kamis petang (6/ 12). Itu sebabnya Wali kota menyampakan rasa bangga dan salutnya kepada segenap komponen masyarakat jalan Perkutut karena dapat menyatukan persepsi, sehingga dapat melaksanakan Natal bersama. “Apalagi sebelum merayakan Natal bersama ini, warga Jalan Perkutut sudah melakukan gotong royong serta penanaman pohon penghijauan di sepanjang Jalan Perkutut. Ini sesuatu yang langka dan harus dipertahankan. Saya harapkan ini bisa menjadi contoh bagi warga lainnya,” kata Wali Kota. Lebih lanjut Wali kota

mengatakan, terkait dengan program pembangunan infrastruktur di kota Medan sudah sangat banyak kemajuan dalam tiga tahun terakhir. Hal itu bisa dilakukan berkat kebersamaan yang baik antara pemerintah kota, legislatif serta dukungan dari seluruh lapisan masyarakat. Selain itu Wali Kota berharap agar masyarakat terus mendukung kebersihan dan kantibmas sehingga Kota Medan selalu kondusif. Sebelumnya, sejumlah masyarakat memberikan ulos pamonting kepada Wali Kota. Dengan pemberian ulos ini diharapkan orang nomor satu di Pemko Medan tersebut tetap kuat menghadapi segala tantangan.”Kiranya Tuhan terus memberikan kekuatan, kesehatan dan kebijaksanaan bagi beliau dalam memimpin Kota Medan yang pluralis dan dinamis ini. Sebab, masyarakat telah merasakan banyak perubahan sejak kepemimpinan Rahudman Harahap,” ungkap kata St. J.S. Butarbutar. Kemudian. Butarbutar juga menyampakan termakasih yang sebesar-besarnya kepada Wali Kota atas berbagai program pembangunan yang telah dinikmati oleh masyarakat selama ini. Dimana

jalan-jalan lingkungan sangat banyak yang dibeton dan diaspal selama tiga tahun terakhir. Tidak itu saja, pelayanan pelayanan pemerintahan juga meningkat dari tahun ke tahun. “Jadi masyarakat Kota Medan bangga dan bersyukur memiliki pemimpin seperti Rahudman”, ujarnya disambut aplaus meriah dari ribuan hadirin. Setelah Wali Kota selanjutnya giliran tokoh muda Kristen Kota Medan Ir. Budiman Panjatan selaku Sekretaris Fraksi PDS DPRD Kota Medan beserta istri drg Malemmin Brahmana Mkes yang diulosi, menyusul anggota DPRD Sumut Sonny Firdaus, SH bersama istri Dra. Lily MBA, tokoh muda Tionghoa yang juga anggota DPRD Kota Medan, Camat Medan Helvetia Arrahman Pane SSTP, dan Lurah Helveta Tengah Syahrul Lubis. “Kami juga bangga kepada Ir. Budiman Panjaitankarena sangat dekat dengan masyarakat Kota Medan, masyarakat Helvetia dan Petisah pada khususnya. Budiman setiap waktu selalu memberi perhatian kepada kepentingan masyarakat banyak, sehingga aspirasi-aspirasi kami dengan gigih disampaikan kepada pemerintah. Di samping itu Pemko Medan dengan cepat dan tanggap segera

merealsasikannya pula.,” tambah Butarbutar lagi. Sementara itu Budiman Panjaitan dalam sambutannya mengatakan, perayaan Natal ini adalah sebuah momentum awal untuk semakin mempererat rasa persaudaraan diantara para anggota STM yang berbeda-beda. Semakin menguatkan kebersamaan yang telah dirintis beberapa tahun belakangan ini. “Dengan kebersamaanlah kita dapat merayakan Natal bersama yang untuk pertama kalinya kita lakukan di daerah ini. Mari jadikan kebersamaan sebagai satu prinsip bermasyarakat yang harus tetap kita kedepankan dan pelihara, agar rasa persaudaraan diantara masyarakat semakin erat dan harmoniis,” ujar Budiman. Ibadah Natal dipimpin Pdt. Halomoan Marpaung, STh, M.Psi. Perayaan ini turut juga dihadiri Kadis P2K Drs. Marihot Tampubolon, Camat Medan Helvetia Arrahman Pane, SSTP, Lurah Helvetia Tengah Syahrul Lubis, FKUB Helvetia serta tokoh-tokoh masyarakat lainnya, para pengurus dan anggota STM yaitu dari STM Saroha, Saurdot, Saoloan, Satahi, Maduma, Pardomuan, Setia, Serasi serta pengurus dari STM lainnya. (ndo)

Tim Evaluasi Desa Percontohan PKK Deliserdang Kunjungi Labuhandeli Labuhandeli, BN Tim evaluasi desa percontohan pelakssanaan 10 program pokok PKK Kab. Deliserdang, di pimpin Ny Asni Zainuddin Mars, mengunjungi 2 desa di Kec. Labuhandeli, yakni Desa Helvetia dan Desa Manunggal, Kec. Labuhandeli, Senin (3/12), bertempat di halaman kantor desa setempat, Jalan Raya Helvetia. Kunjungan Tim ke masing- masing desa tersebut, bertujuan memonitoring langsung atas pelaksanaan 10 program pokok PKK, juga perkembangan keadaan desa, terhadap jalanya kelembagaan oraganisasi di desa, selanjutnya dijadikan pertimbangan penilaian menjadi desa percontohan, sekaligus melaksanakan Ibu Sigap tahun 2012. Ditunjuknya ke du desa yang mewakili 5 desa yang ada di Labuhandeli, berdasarkan SK Camat Kec Labuhandeli, Dedi Maswardy S Sos, MAP. Sementara tujuan kunjungan Tim yang dipimpin Ny Asdiana Zainuddin MARS, berserta 4 orang anggotanya itu mengatakan adalah untuk meninjau langsung perkembangan keadaan desa, yang ditetapkan sebagai desa percontohan PKK tahun 2012, sesuai keputusssan Bupati DS no 218, tertanggal 22 Januari 2012, dimana pada Juni 2012 lalu Tim BPM telah melaksanakan perlombaan supervisi, berkaitan dengan 10 program pokok PKK di 44 Desa/ Kelurahan di 22 Kecamatan. Dikatakan lagi bahwa tujuan gerakan PKK adalah memberdayakan keluarga untuk meningkatkan kesejahateraan menuju terwujunya keluarga yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berahklak mulia dan berbudi luhur, sehat sejahtera maju serta mandiri kesetaraan gender, juga kesadaran hukum. Dalam hal ini Ny Asdiana Zainuddin MARS, juga menjabarkan apa itu SIGAP, yakni Sehat, Indah, Gaya, Aktif, Panutan. Kunjungan Tim langsung ini dilakukan tanya jawab dengan kader PKK pokja 1 sampai pokja 4 serta penyampaian ekspos pelaksanaan kegiatan Desa oleh ketua TP PKK DesaK, dan pelaksanaan PKK Ketua TP PKK Desa serta meninjau pelaksanaan kelompok simulasi, BKB,Posyandu,PAUD dan hasil keterampilan kader PKK Desa.Hadir dalam kesempatan itu, Kepala Desa Helvetia Zakaria SH, Camat Kec. Labuhandeli Dedi Maswardy S Sos, MAP, Sekcam Gongma Harahap Dalam monitoring dan evaluasi yang dilakukan Tim, ada beberapa indikator penilaian yakni, adanya surat camat yang menunjuk desa, sebagai desa percontohan.Pembinaan yang dilaksanakan oleh Tim penggerak PKK dan dewan penyantun. Kelenkapan buku administrasi. Kelengkapan papan data. Program kerja. Pembentukan kelompok dasa wisma. Hasil 10 program pokok PKK. Kelengkapan pengisian buku catatan data keluarga dan data kegiatan warga dan lainya.(San)

Walikota Medan Tutup Diklatpim TK III Medan, BN Setelah mengikuti Diklatpim III , kompetisi sebagai pejabat eselon III semakin meingkat serta membawa dampak positif di lingkungan saudara bertugas nantinya. Hasil dari diklat ini diharapkan dapat membentuk figure aparat pemerintah kota Medanyang cerdas, terampil,jujur dan bersih serta sadar akan tanggung jawab sebagai abdi negara dan abdi masyarakat, hal ini disampaikan Walikota Medan Drs H Rahudman Harahap,MM yang dibacakan Asisten Pemerintahan Umum Drs Musaddat pada acara penutupan Diklatpim TK III pemerintah kota Medan pola kemitraan dengan Badan Diklat Provinsi Sumatera Utara Angkatan 84 tahun 2012. , Jumat (7/ 12) di Aula P4TK Jl Setia Budi No.75 Helvetia Medan. Kurang lebih 2 bulan sadudara-saudara pergunakan waktu secara optimal dalam menggali ilmu,memperbaiki sikap dan perilaku,disamping skill atau keahlian saudara. Sehingga makin paham akan tugas dan fungsi instansi ,memahami fungsi instansi,system dan prosedur kerja secara benar. Meskipun waktu selama dua buklan terlalu singkat untuk meningkatkan kompetensi asudara. Karena itu teruslah belajar,sebab sumber daya manusia sangat berpengaruh khususnya dalam tugastugas pemerintahan,pembangunan dan pelayanan public di kota Medan, terlebih dalam mewujudkan pola kepemerintahan yang baik dan reformasi birokrasi yang berdampak pada pelayanan public yang prima. Dewasa ini penyelenggaraan pelayanan public masih dihadapkan pada kondisi yang belum sesuai dengan harapan, ujarnya. Dijelaskannya, Berbagai materi dalam diklatpim ini sduah diikuti,termasuk kepmimpinan di alam terbuka dan observasi lapangan. Tujuannya adalah untuk meningkatkan ketajaman berfikir sadura agar mampu melaksanakan identivikasi,menganalisa dan mampu menemukan pokok masalah kemudian merumuskan solusi penanggulangannya. Dengan demikian, saudara sebagai pejabat eselon III memiliki kemampuan menyusun startegi penerapan manajemen kepemimpinan yang sesuai dengan teori dan konsep kepemimpinan. Setelah saudara-saudara kembali bertugas, tingkatkan disiplin dan etis kerja ,bangun kebersamaan dan saling memiliki khususnya di instansi saudara bertugas. Hasil ini akan mendorong peningkatan pelayanan public yang familiar, sebab pemerintahan diera reformasio sekarang, tidak terkecuali kota Medan untuk mampu melaksanakan komitmen reformasi nasional serta mewujudkan pola pemrintahan yang baik, ucapnya. Saya berharap kepada saudara-saudara selaku unsure pimpinan yang lebig tinggi, bisa memberikan pencerahan di instansi saudara, dan bisa menrapkan prinsif pelayanan prima seperti sikap,perhatian dan tindakan dalam melayani kebutuhan public, sehingga kepercayaan masyarakat kepada pemerintah bisa dipulihkan. Mari kikta berbuat baik untuk pemerintah kota Medan, tegasnya. Drs Abdul Azis Kepala Kantor Diklat Kota Medan dalam laporannya mengatakan Peserta diklatpim TK III telah menyusun kertas kerja perorangan,kertas kerja kelompok tema dan Exekutive Summary , peserta juga wajib menyusun kekrtas kerja angkatan setelah melaksanakan observasi lapangan di kota Mataram provinsi Nusa Tenggara Barat, dengan lokus penelitian pada dinas kesehatan kota Mataram,Dinas Perhubungan dan Kecamatan Sandubaya. Hasil Observasi lapangan telah diseminarkan dihadapan pejabat pemko Mataram, dan kertas kerja kelompok observasi lapangan telah disrahkan ke pemerintah Mataram. Dari hasil evaluasi yang dilakukan terhadap peserta dinyatakan lulus, dan 10 lulusan terbaik yakni.1.Sulaiman Harahap,SH,M.SP, kualifikasi kelulusan (memuaskan) , 2. Drg.Irma Suryani,MKM kualifikasi kelulusan (memuaskan) , 3. Drs Ahmad Basaruddin,M.SI kualifikasi kelulusan (memuaskan) , 4.Drs Edi Mulia Matondang ,kualifikasi (kelulusan memuaskan ), 5. TAhmad Sofyan,SE,AK,MM memuaskan (kualifikasi kelulusan), 6.Khairul Syahnan ST,M.AP, kualifikasi kelulusan (memuaskan), 7 Rudy Asriandy,S.STP, kualifikasi kelul;usan baik sekali, Putera Ramadan ,S.STP kualifikasi kelulusan baik sekali, 9.Ir.Rahmad Jamil , kulaifikasi kelulusan baik sekali, 10. Drs.Parulian Padsaribu, kualifikasi kelulusan baik sekali. (Ndo)


DESEMBER 3010-17 DES 2011 - 6 JAN 2012 2012 | |EDISI EDISI339| 296|THN THNKE-VIII KE-VII

DPRK Sahkan 6 Qanun Kota Subulussalam Subulussalam BN DPRK Subulussalam dalam sidang paripurna pada hari Kamis (6/12) menetapkan / mensahkan 6 rancangan Qanun menjadi Qanun Kota SubulussalamdanalatkelengkapanDPRK. SelainpensahanQanun,WalikotaSubulussalamMerahSakti,SHjugamenyerahkanKUAPPAS serta Nota Keuangan APD tahun 2013 kepada Ketua DPRK Pianti Mala untuk dibahas dan diparipurnakan. Adapun 6 Qanun yang disahkan tersebut antara lain 1 Qanun Rumah Sakit Umum Daerah, 2 QanunTarifLayananKesehatandiRSUD,3Qanun RetribusiTerminal,4QanunPemekaranKampung dalam wilayah Kota Subulussalam diantaranya KecamatanSimpangKiri3kampongyaituSubulussalam timur,Belegen mulia,Danau trans dan KecamatanPenanggalanjugatigakampongyaitu 1.Penaggalan Barat,2.Penanggalan Timur,3. DasanRaja. Badan Legislasi melalui juru bicara H. Ansari IdrusSambo,SHmenyampaikanbahwaRancanganQanun(Raqan)disahkanmenjadiQanunKota Subulussalam sebelumnya telah melalui pembahasan BadanLegislasibersamaKepalaBiroOrganisasi Setda Provinsi Aceh dan Institusi terkait dan berhasil menyetujui Raqan tersebut untuk disahkan. Namun terkait masalah Pemekaran Kampung yang semula diusulkan 8 Kampung

padasaatiniyangdisahkanhanya6kampungyang dapat dimekarkan, sementara 2 kampung lagi ditunda hingga 2013. Kedua calon Kampung tersebut adalah Jabi-jabiTimur dan Namo Buaya di Kecamatan Sultan Daulat. Untuk itu Walikota diminta menurunkan Tim dari dinas terkait agar mendata ulang kelengkapan pemekaran kampong tersebut seperti jumlah penduduk, batas danassetkampong. Sedangkan H. Syarifuddin Padang juru bicara dari Fraksi Gabungan menyampaikan pendapat fraksinya menyetujui pengesahan Qanun, menyinggung pemekaran Kampong dikatakan perlu diberikan apresiasi/dukungan mengingat sejak mekarnya Kota Subulussalam dari Aceh Singkil tahun 2007 lalu belum 1 kampung pun yang dimekarkan, syarifuddin berpendapat bila memungkinkan Kecamatan pun bisa dimekarkan seraya berharap Walikota segera melantik Pj. Kepala Kampong yang baru dimekarkan tersebut. Merah Sakti dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada DPRK atas kerja kerasnya dalam membahas hingga mengesahkan Rancangan Qanun menjadi Qanun Kota Subulussalam. Dalam kesempatan itu Walikota mengintruksikan jajarannya untuk menindaklanjuti pandangan akhir DPRK terkait pemekarankampongyangmasihtertunda.(RB)

Kapolda Buka Safari Wisata Berburu Aceh 2012 MEULABOH,BN Kepala Kepolisia Daerah ( KAPOLDA ) Aceh, Irjen Pol. Drs Herman Effendi, Pada pembukaan SafariWisata Berburu Aceh 2012, kamis, (6/12), Berharap agar event safari wisata berburu Aceh 2012, dapat berjalan dengan baik, sehingga menjadi langkah awal dalam ajang wisata berburu Aceh yang mampu memberikan nilai jual. Selain itu Herman juga berharap dengan adanya kegiatan tersebut bisa melatih para penembak Perbakin Aceh, semakin mahir dalam menembak, dimana sasaran- saran yang dibidik bisa tepat dan terarah. Herman berharap safarai wisata berburu bukan hanya dilakukan kedepannya tidak hanya peserta dari Aceh saja, tapi di undang seluruh Indonesia, sehingga event pertandingan tersebut tidak hanya diikuti oleh peserta dari seluruh Aceh saja, dan dapat dijadikan event wisata tahunan di Aceh.

Herman mengungkapkan kegiatan yang dilakukan di Aceh kedepan juga menjadi sebuah langkah awal yang mampu ditiru oleh perbakin lainnya yang ada di Indonesia. Kepada peserta tembak juga diminta agar mengedepankan pengaman dan keamanan diri, dalam berburu, diminan kedepan dalam melakukan perburuan tidak lagi menggunakan senjata otomatis, karena menurutnya senjata otomatis tersebut tidak baik untuk digunakan dalam berburu. Selain penembak dari sumatera utara, Bupati Aceh Barat H.T.Alaidinsyah, juga hadir ketua Pengurus Provinsi ( Pengprov ) Perbakin DKI Jakarta, Gunawan, dan Ketua Perbakin Regional Sumatera Doddy. Dari amatan Bongkarnews.com, untuk pelepasan peserta Tembak yang melakukan perburuandilakukansorehari,jelangmagribdan saat pelepasan dilakukan dalam suasana cuaca kurang mendukung, yang disertai hujan.(@rul)

Tim BP3AKB nonton bareng Film Keluarga Berencana di salah satu Desa terpencil di Subulusalam

BP3AKB : Tubektomi Berhasil di Subulussalam WAlikota Subulussalam Merah SAkti,SH menyerahkan KUA PPAS serta nota keuangan kepada Ketua DPRK Pianti Mala di dampingi wakil ketua Siti Ansari Bancin,SE

Deputi Perumahan Ingatkan Bantuan Stimulan Jangan Disalah Gunakan Subulussalam BN Deputi Perumahan Kementerian Perumahan Rakyat Ir. H. Jamil Asari, MM hadiri acara Koordinasi dan Pembinaan Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) di Hotel Hermes One Subulussalam pada hari Jumat (7/ 12). Dalam sambutan Jamil Asari mengharapkan pelaksana lapangan seperti UPK,PPN dan Kepala Kampong benar-benar melaksanakan tugas sesuai ketentuan agar kedepan Kota Subulussalam bisa mendapat bantuan lagi. Subulussalam harus menjadi contoh yang baik bagi daerah lain, Jamil Asari juga mengancam apabila bantuan tahun ini (2012) terjadi penyalahgunaan maka tahun depan Subulussalam tidak akan mendapatkan bantuan serupa. Masih menurut Asari bahwa pendataan lapangan adalah tanggungjawab UPK untuk mengajukan rumah yang layak dibantu kepada Kepala Kampong. Sedangkan untuk proses pembangunan atau perehaban rumah menjadi tanggungjawab PPN untuk memonitor peralatan yang dibeli serta memastikan harga bahan sesuai dengan yang digunakan. Jangan sampai yang menerima bantuan ad-

alah orang yang tidak tepat karena yang berhak menerima bantuan adalah rumah yang tidak layak huni, jika ini terjadi maka yang bertanggungjawab adalah UPK dan Kepala Kampong yang tidak benar mendata. Sementara itu, Walikota Subulussalam Merah Sakti, SH mengucapkan terimakasih kepada Kementerian Perumahan Rakyat yang telah memberikan bantuan rehab rumah kepada masyarakat Kota Subulussalam sebesar Rp. 6.000.000 per-Unit. Kota Subulussalam telah mendapatkan bantuan rehab rumah sebanyak 2.500 Unit. Merah Sakti juga memohon agar tahun 2013 mendatang Subulussalam mendapat tambahan bantuan lagi, sebab diakui Sakti masyarakat Subulussalam masih banyak yang tinggal di rumah tidak layak huni bahkan masih banyak yang tidak memiliki rumah tinggal, dengan bantuan seperti ini diharapkan kondisi ini bisa berubah dalam beberapa tahun kedepan. Menyahuti arahan Deputi Perumahan tersebut, Merah Sakti meminta para Camat se-Kota Subulussalam ikut memonitor proses pendataan dan realisasi perehaban rumah agar bantuan tersebut tidak salah sasaran. (RB)

SUBULUSSALAM BN Dalam rangka peningkatan mutu keluarga, Pemerintah Kota Subulussalam melalui Badan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (BP3AKB) terhitung sukses menjalankan programprogramnya tertutama rogram yang bekerjasama dengan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BkkbN) baik pelayanan maupun penyuluhan. Dalam rangka pelayanan BP3AKB Kota Subulussalam mampu memberikan pelayanan KB secara gratis dengan tersedianya Pos Pelayanan KB di semua desa. Menurut Kepala BP3AKB H.Rahmatsah,SH untuk menjamin pelayanan KB gratis diseluruh lapisan masyarakat pihaknya telah menyiapkan berbagai alat Kontrasepsi baik hormonal maupun non-hormonal serta fasilitas pelayanan disetiap desa se-Kota Subulussalam yaitu melalui Bidan Desa dan PPKBD dan Sub PPKBD yang sudah ditunjuk. Sementara itu yang lebih menarik munculnya kesadaran masyarakat dalam penerimaan program KB ini semakin baik. Hal itu terbukti di Subulussalam angka peserta KB dengan Metode Tubektomi jauh melampaui target yang diberikan pihak BkkbN Provinsi Aceh. Tahun ini tercatat 16 peserta KB metode Tubektomi tersebut dari 8 yang ditargetkan sehingga program Tubektomi kami

nyatakan berhasil di Kota Subulussalam. Selain itu tercatat 1 orang peserta Vasektomi, ini adalah langkah maju karena kesadaran masyarakat akan pentingnya ber-KB sudah mulai terlihat. Menurut Rahmatsah proses penyadaran tersebut bukan dengan mudah dilalui, personil kami dilapangan sangat terbatas tetapi dengan semangat dan kerjasama yang baik kami lakukan proses sosialisasi itu mulai dari pusat kota hingga ke pelosok desa melalui program-program layanan resmi bahkan dengan caracara yang tidak resmi seperti sosialisasi diwarung kopi juga dilakukan. Menurut amatan BN, belakangan ini BP3AKB sering melakukan kegiatan sosialisasi dengan cara pemutaran Film bernuansa keluarga harmonis dan sejahtera. Kegiatan tersebut dinilai sangat menyentuh karena masyarakat dicerahkan melalui sarana hiburan yang mendidik. Menariknya dalam setiap kesempatan pemutaran Film KB tersebut selalu ikut serta Kepala BP3AKB H.Rahmatsah, Alhamdulillah PKB dan PLKB sebagai ujung tombak kegiatan selalu antusias dan proaktif dalam melaksanakan kegiatan di desa-desa, walau tak jarang mereka harus meninggalkan keluarganya semalaman demi menjalankan tugas dan tanggungjawab. Hal ini yang menjadi penyemangat H.Rahmatsah untuk terus mensuport anggotanya bekerja lebih baik. (RB)

PNPM dan Upaya Penanggulangan Kemiskinan di Perkotaan KEMISKINAN di Indonesia merupakan persoalanmendesakyangmembutuhkanpenanganan segera terutama di Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam,baikdipedesaanmaupundiwilayah perkotaan. Data BPS menunjukkan persentase pendudukmiskin(pendudukyangberadadibawah GarisKemiskinan)diAcehpadabulanMaret2012 sebesar 19,46 persen yang dirilis bulan Juli 2012. Angka tersebut menurun dibandingkan dengan Maret 2011 yaitu sebesar 19,57 persen. Selama periodeMaret2011-Maret2012,persentasependudukmiskindidaerahperkotaanmenurun0,62 persen(dari13,69persenmenjadi13,07persen). Salah satu ciri menonjol masyarakat miskin adalahtidakadanyaakseskesaranadanprasarana dasar lingkungan yang ditandai dengan kualitas perumahandanpermukimanyangjauhdibawah standar kelayakan. Kondisi ini selain merupakan implikasidariketidakpastianpendapatandarimata pencaharian mereka, juga diakibatkan oleh minimnyalapangankerjadanrendahnyatingkatpendidikan.Ketidaklayakanhunianjugaberpengaruh padaburuknyasanitasidanakseskesehatan.Disadari bahwa melihat permasalahan kemiskinan tidak cukup pada gejala-gejala fisik yang tampak dariluardansatusektorsaja.Persoalankemiskinan harusditinjausecarautuhdan multidimensibaik dimensipolitik,sosial,ekonomi,danaset.Berbekal cara pandang demikian diharapkan kemiskinan tertanganilebihmendalamdanmenyeluruh. Para pihak terkait, dalam hal ini Pemerintah melaluidinas-dinasbersamaduniausaha,perguruan tinggi, pers dan LSM harus bergerak bahumembahumengupayakanpenanggulangankemiskinandenganmemberikankesempatankepadamasyarakatuntukberperanaktifsebagaisubyekpembangunan.Berpijakdarikondisitersebut pemerintahmelakukanterobosankebijakandalam mengurangi kemiskinan dengan berbagai alternatifsolusipemecahanmasalahmelaluiProgram Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri.PNPMMandiriPerkotaantermasuksalah satu motor penggeraknya. Sesuai orientasinya, PNPMMandirimerupakanProgramPayung(umbrellapolicy)untukmensinergikanberbagaiprogrampemberdayaanmasyarakat. Tahun ini merupakan tahun ke-enam dalam pelaksanaan PNPM Mandiri sejak dicanangkan pada tahun 2007. Selama enam tahun tersebut, PNPM Mandiri khususnya PNPM Mandiri Perkotaan di Provinsi Aceh telah menunjukkan peran yangsignifikandalammengasahdanmengasuh masyarakatuntukmenjadiberdaya,mandiridan selanjutnya diharapkan menjadi madani yang ditandaidengankemampuannyabermitrasecara sejajardenganlembagalainnyadalammelaksanakanfungsipemberdayaanmasyarakatdalamaspek ekonomi, politik, sosial dan kultural. Program ini telah membuka peluang bagi masyarakatmiskinuntukbisamengaksesinformasi

dan kesempatanuntukikutsertamerencanakan, melaksanakan serta mengevaluasi program di wilayahkelurahannya.Merekaberpartisipasiaktif dalam program ini sebagai relawan masyarakat, anggotaBadanKeswadayaanMasyarakat(BKM), dan Anggota Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM).Landasanketerlibatanmerekadalamprogram ini adalah sifat-sifat baik yang dimiliki, dengan berdasarkan pada nilai dan prinsip kemanusiaanuniversalsepertikejujuran,keikhlasan,keadilan,kebersamaansertakesetaraandalamkeragaman. Program Penanggulangan Kemiskinan di PNPM Mandiri Perkotaan dilaksanakan dengan tujuan mencapai keberlanjutan perbaikan kesejahteraanmasyarakatmiskinmelaluiprosespemberdayaanmasyarakatyangdilaksanakandengan menerapkan pendekatan pengokohan kelembagaan masyarakat di tingkat basis yakni Badan KeswadayaanMasyarakat(BKM)yangdiharapkan mampumenjadiwadahperjuangankaummiskin dalammenyuarakanaspirasidankebutuhanmereka,sekaligusmenjadilokomotifupayapenanggulangan kemiskinan yang dijalankan oleh masyarakatsecaramandiridanberkelanjutan. Pelaksanaan PNPM Mandiri Perkotaan sejak tahun 2007 di Provinsi Aceh telah mendorong terjadinyatranformasisosialdarimasyarakattidak berdayamenjadimasyarakatberdaya,mandiridan akhirnyamadani.Intervensiyangdilakukandalam mendorongtransformasitersebutselainprogram regulerjugadilakukanmelaluiprogramtambahan diantaranya Peningkatan Penghidupan MasyarakatBerbasisKomunitas,selanjutnyadisingkat (PPMK) dan program Penataan Lingkungan Permukiman Berbasis Komunitas (PLPBK). KeduaprograminimerupakankomponenPNPM Mandiri Perkotaan, yang difokuskan pada PeningkatanMataPencaharianbagiwargamiskinyang terhimpun dalam KSM (Kelompok Swadaya Masyarakat)danterfokuspadapenataanlingkungan permukiman yang sehat. Program ini merupakankelanjutanintervensiPNPMMandiriPerkotaandaritahapBerdayaketahapMandiri. SecarasingkatprogramPPMKbertujuanmeningkatkan“PendapatanMasyarakatMiskin”secara berkesinambunganyangbertumpupadapengembangan mata pencahariannya, melalui: 1) Peningkatankapasitas”keluargamiskin”dalamkegiatanekonomiproduktif;2)Peningkatan“kapasitas kelembagaanKSM”,dan3)Peningkatanpelayanankeuanganmikrountuk masyarakat miskin.DiharapkanmelaluiprogramPPMKiniakansemakin besarjumlahwargamiskinyangdapatmeningkat pendapatannya,sehinggatingkatkesejahteraannyajugasemakinmeningkat.DiProvinsiAcehterdapat 51 kelurahan yang mendapat program ini yang terdiri dari 255 Kelompok Swadaya Masyarakat(KSM)danditentukansetelahmelalui proses seleksi tingkat kelurahan sampai tingkat

DATA DIRI PENULIS : Nama : Mohd. Yoza Habibie , ST. MT Jabatan : PPK P3M PNPM Mandiri Perkotaan Prov.Aceh (Pejabat Pembuat Komitmen) Pembinaan dan Pelaksanaan Pemberdayaan Masyarakat PNPM Mandiri Perkotaan Provinsi Aceh NIP : 19800225 200502 1002 E-mail : 07habibie@gmail.com

provinsi. SedangkanprogramPLPBKbertujuanmewujudkan masyarakat yang hidup secara harmonis dalamlingkunganyangaman,tertib,sehat,produktif, berjati diri dan lestari (sustainable), dengan mewujudkan good governance pada tingkat local (kelurahan/desa), kemitraan sinergis antara pemerintah daerah, masyarakat dan kelompok peduli,sertamewujudkan masyarakat yang berperilaku dan berbudaya yang mampusecarakreatifdaninovatif melakukanpenyelenggaraanpenataanlingkunganpermukimanmereka.ProvinsiAcehterdapat4Kota/Kabupatenyangmendapat program ini yang terdiri dari 15 Desa/Gampongyangditentukansetelahmelaluiprosesseleksitingkatkelurahansampaitingkatpusat. Dari program pengentasan kemiskinan tersebut, jelas terlihat nyata bahwa Pemerintah Aceh begitumendukungupayapengentasankemiskinantersebut. Wujudnyataitutidakhanyadiperlihatkandalambentukkata-kata,tetapijugadukungan anggaran yang dituangkan dalam APBK masing-masingkota/kabupaten.Wajarjikapemerintah sangat peduli terhadap program pengentasankemiskinantersebutSebab,negaramanayang ingin rakyatnya miskin. Namun semua hal tersebutjugatergantungdenganmasyarakatnya.Program pengentasan kemiskinan tak akan berarti apa-apaapabilamasyarakatsendiritidakmendukungnya.Programituakansia-siakalaumasyarakat diam, hanya mau menerima tanpa berbuat atau berinteraksi terhadap program tersebut. Harapan bersama bahwa melalui Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri diProvinsiAcehmampumenekanangkakemiskinan serta mampu memberikan kontribusi peningkatankesejahteraanbagimasyarakatmiskindi Provinsi Aceh.[****]


10-17 DESEMBER 2012 | EDISI 339| THN KE-VIII

Dongkrak Produksi Beras

8 Teroris Ajukan

2013, Program Pompanisasi Direalisasikan LABUHANDELI, BN Untuk mengoptimalkan proses irigasi (pengairan), dalam rangka meningkatkan produksi beras nasional, pemerintah akan membangun pompanisasi irigasi dilahan pertanian seluas 2800 Ha, di DesaTelagaTujuh dan Desa Karang Gading, Kecamatan Labuhandeli, Kabupaten Deliserdang. Lahan pertanian di dua desa yangcukupluastersebut,merupakanlahanpengganti, setelahratusanhektarlahanpertaniandiDesaPematang

Johar, terkena konversi perluasan industrialisasi, oleh perusahaan PT KIM ( Kawasan Industri Medan). “Instalasi pompanisasi di dua desa tersebut akan dibanguntahun2013,karenasebelumnyakeluhansoal itu sudah disampaikan dan mendapat tanggapan dari PemkabDeliserdang“kataAbdulJalil,selakukepalaUPT Dinas Pertanian Kecamatan Labuhandeli, kepada wartawanbelum lama ini. Selamainiparawargapetaniyangbercocoktanam

HUT KORPRI KE 41: PNS,TNI/Polri Atim Ikut Jalan Santai dan Donor Darah ACEH TIMUR.BN Kegiatan Jalan Santai dalam rangka memperingati Hut Korp Pegawai Republik Indonesia (Korpri) ke 41 Tingkat Kabupaten Aceh Timur, Rabu,(28/11) berlangsung meriah dan sukses.Kegiatan yang diikuti seribuan Pegawai Negeri Sipil ( PNS ) daerah ini dari Sekretariat Daerah, SKPK ,Kecamatan serta jajaran TNI/Polri serta anak anak panti asuhan sekitarnya di lepas langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh Timur, Syaifannur SH MM dihalaman Setdakab Aceh Timur Idi. Adapun rute yang ditempuh peserta adalah melewati jalan protokol dan pusat kota Idi sekitarnya. Sekda AcehTimurdalamsambutanpembukaanya berharap agar momentum Hut Korpri ke 41 ini mampu semakinmemupuksemangatpersatuandankesatuan ditengah tengah PNS daerah ini serta semakin solid dalam melaksanakanpengabdiankepadanegaradan masyarakat.Adapun thema utama yang diangkat dari peringatan Hut Korpri ke 41 ini adalah " Dengan Semangat Hut Korpri 29 November 2012,Pemantapan Jiwa Korps Guna Mempercepat Reformasi Biro krasi ". Rangkaian kegiatan jalan santai Hut Korpri ke 41 ini diakhiri dengan penarikan undian door prize dimana panitia dalam hal ini Dewan Pengurus Korpri Kabupaten Aceh Timur yang diketuailangsungSekdaSyaifannurSHMMmenyediakan ratusanhadiahmenariksepertiTelevisi,sepeda,mesin jahit,magic com dan aneka hadiah elektronik serta hiburan lainnya. Dalam peringatan Hut Korpri kemarin, juga digelar kegiatan donor darah yang dipusatkan di Aula Gedung Serbaguna Setdakab Idi dimana puluhan kantong darah terkumpul yang berasal dari PNS dan juga anggotaTNI/Polri yang ikut mendonorkan daerah mereka kemarin.(@Mus)

di dua desa, lahan pertanian tersebut hanya menghasilkan panen satu kali dalam setahunya. Hal tersebut disebabkan proses irigasi diareal pertanian pengganti, kurang optimal produksinya. “ Di lahan pertanian pengganti, hasil panenya berbedajauhdenganlahanpertaniandiDesaPematang Johar, yang hasil panenya bias terjadi dua kali panen, denganrata-ratamencapai8tonperhektarpertahunya,” sebutnya.

Dengan dibangunya pompanisasi irigasi dilahan pertanian di dua desa tersebut, nantinya diharapkan dapatlebihmeningkatkanhasilpanenparapetani,yang berdampak baik kepada kehidupan ekonomi warga disana. “Kitayakinlahanpertanian diDesaTelagaTujuh dan Karang Gading, hasil produksinya akan lebih meningkat dari sebelumnya, jika dikelola dengan baik dan dilengkapi fasilitas jaringan pompanisasi irigasi memadai,”harap Jalil. (SAN)

SMP N 2 Baktiya Barat Butuh Pagar ACEH UTARA,BN SMP Negeri 2 Baktiya Barat Kabupaten Aceh Utara,berupayasuasanasekolahkondusif,terutama darisegikeamanandilingkungansekolah.Sayangnya,upayatersebutmasihterkendalaolehbelumadanya fasilitas pagar yang layak, dimana SMP tersebut masih dipagari dengan kayu bambu. Kepala SMP Negeri 2 Baktiya Barat, Azhari,S.pd mengunkapkan,hingga saat ini, sekolahnya belum

memilikipagaryanglayak.Padahal,pagaritusangat dibutuhkan untuk menjaga stabilitas lingkungan sekolahdarigangguankeamanandariluar,misalnya, hewan seperti kurbau, lembu dan kambing. “Ini yang menjadi kekurang kita.Tapi saya telah memasukanproposalkedinaspendidikankabupaten aceh utara.Moga-moga dalam waktun dekat ini bisa terealisasi,”ujarnya Azhari,S.pd. Walaubelummemilikipagar,prosesbelajarmen-

gajar disekolah tetap berjalan lanjar dan baik,ungkapnyakepsek,belumadaditemuikenadala,termasuk adanya gangguan keamanan dari luar.Namun demikian pihaknya tetap menginginkan adanya pagar.Selaindarisisikeamananlebihterjaga,jugauntuk menciptakanestetikadilingkungansekolah. “Setidaknya, sekolah akan semakin indah kelihatannya, jika ada pagar yang layak.Termasuk sisi keamanannya akan makin terjamin,”(021).

BI Mengaku Salurkan 10,5 M Dana CSR BANDA ACEH,BN Bank Indonesia mengelar acara rutin Pertemuan Tahunan Perbankan (5/12), di Auditorium Kantor Perwakilan Bank Indonesia, mengangkat tema Menuju Pertumbuhan Berkesinambungan dan Inklusif; Tantangan Ditengah Gejolak Global Mahdi Muhammad, Pimpinan Bank Indonesia PerwakilanAceh,mengungkapkanadatigaagenda pokok pertemuan ini, pertama; membangun dan memeliharakomunikasiBankIndonesiadankalangan perbankandenganpemerintahAcehdanstakeholder lainnya, kedua; Menyampaikan pencapaian perbankanbaikNasionalmaupunperbankanlokaldi Aceh tahun 2012 dan kebijakan Bank Indonesia di tahun 2013, ketiga; menyampaikan peran serta perbankandiAcehterhadappembangunanekonomi dansosialmasyarakatmelaluipenyalurandanaCorporate Social Responsibilty (CSR) Kurunwaktu3tahunterakhir,BankIndonesiadan perbankan Aceh telah menyalurkan dana lebih Rp.10,5 Milyar sebagai wujud kepedulian terhadap kegiatansosialmasyarakat,yangdifokuskanpadalima area yaitu pendidikan kesehatan dan lingkungan

hidup, keagamaan, mitigasi bencana dan tanggap darurat serta kewirausahaan. T.SayedMustafa,AsistenIImewakiliPemerintahan Aceh menambahkan peran perbankan sangat penting dalam membantu perekonomian di Aceh, HarapanbesarkiranyaPerbankanAcehmemberi perhatian extra di sektor pertanian, sektor paling banyakmenyeraptenagakerjayaitumencapai48% ,setidaknyaPerbankanAcehbisamengunakandana CSRuntukmendukungsektorini.gunamengangkat kesejahteraanmasyarakatAceh,

Pada sesi akhir dilakukan peluncuran program mitigasi bencana berbasis sekolah bekerjasama dengan Tsunami and Disaster Mitigation Research Center (TDMRC) Unsyiah. Program yang difokuskan di tiga sekolah dasar (SDN 70, 17 dan 6) Kota Banda Aceh, penyerahan tabong gas beracun sebagai simbolisdiserahkanlangsungdilakukanolehDirektur Bank Indonesia Aceh. Peserta hadir pada pertemuan ini dari unsur Muspida, DPRA, Dinas, Perguruan tinggi dan pimpinan Perbankan Provinsi Aceh.[release]

Terungkap untuk dimintai keterangan sebagai tersangka oleh tim Satuan Tugas (Satgas) Tipikor Kejati Sumatra Utara. Dalam hal ini, Joko melihat tidak ketegasan tim penyidik dalam menangani kasus dugaan korupsi ini tentu membuat penegakan hukum semakin berlarut-larut terbukti sebelum dipanggil oleh tim penyidik. “Semasa AK Basuni menjabat Kajati Sumatra Utara, kasus Rahudman diusulkan untuk dihentikan atau Surat Perintah Penghentian Penyidikan (SP3) dengan alasan kurang cukup bukti, bahkan SP3 ini sendiri telah dikirim ke Kejagung,” terangnya. Pengungkapan kasus dugaan korupsi ini sendiri bergulir semenjak Kajatisu, Sution Usman Adjie dan Aspidsus Kejati Sumut Erbindo Saragih bahwa temuan skandal TPAPD diawali dari penemuan hasil audit Badan Pemeriksaan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) perwakilan Sumut 2005, diperoleh keterangan bahwa TPAPD sebesar Rp 5.955.390.000,- yang disalurkan hanya Rp 4.364.445.500, sementara sisanya Rp 1.590.944.500 tidak disalurkan. Bahkan, dalam kasus TPAPD ini sendiri, Amrin Tambunan selaku

pemegang kas Sekda Tapsel yang menyeret mantan Sekda Pemkab Tapanuli Selatan, Rahudman Harahap. Semenjak April 2010 telah dituntut selama empat tahun enam bulan penjara oleh jaksa penuntut umum, karena terbukti melanggar pasal2 ayat (1) UU RI No 31 Tahun 1999 tentang Tipikor sebagaimana diubah UU No.20 tahun 2001 jo pasal 18 jo pasal 55 ayat (1) KUHPidana. Selanjutnya, Amrin Tambunan diputus oleh majelis hakim Padangsidempuan selama tiga tahun penjara denda Rp 200 juta, namun saat banding PT Medan menjatuhkan vonis 2 tahun, namun saat melakukan Kasasi di MA-RI terdakwa dihukum dengan empat tahun penjara dan denda Rp 300 juta. Kalau dilihat dari perjalanan kasus korupsi ini, justru semenjak Rahudman ditetapkan sebagai tersangka pada 25 Oktober 2010, ini harus melalui proses panjang. Ini dapat dilihat dari pengiriman ijin pemeriksaan kepada presiden pada 2 November 2010 dan presiden menerima 12 November 2010. Di mana penetapan tersangka tersebut berdasarkan hasil pengembangan Berita Acara Pemeriksaan tersangka Amrin Tambunan mantan

pemegang kas Sekretariat Daerah Pemerintah Kabupaten Tapanuli Selatan yang dilimpahkan Polda Sumatra Utara ke Kejati Sumatra Utara dalam BAP tersebut perbuatan dilakukan secara bersama-sama dengan Rahudman Harahap. Namun pemanggilan dan pemeriksaan terhadap Rahudman setelah 3 Desember 2012 dengan 22 pertanyaan yang diajukan oleh tim penyidik. Bahkan sejauh ini, penyidik sebelumnya telah memanggil 20 orang saksi termasuk Amrin Tambunan. Sementara itu, selain kasus TPAPD Rahudman juga didera telah melakukan dugaan korupsi, menurut Joko ketika itu Kajari Padangsidempuan Kamar Sembiring SH telah mengirimkan surat untuk petunjuk tindaklanjut terhadap dugaan korupsi Rp 1.6 Milliar yang dilakukan Rahudman semasa menjabat Kadis Pendapatan Tapanuli Selatan, serta adanya temuan BPK pada 2004 di Pemkab Tapsel, berupa penyimpangan keuangan anggaran pendapatan dan belanja (APBD) Pemkab Tapsel 2001-2002 sebesar Rp 25.6 Milliar. (DOER/INT)

walaupun sudah tiga kali periode Kajati Sumatra Utara, terhitung semenjak Sution Usman Adjie, Ak Basuni Masyarief dan Noor Rachmad kasusnya belum tuntas, di mana Rahudman belum dipenjara meski statusnya sendiri sudah menjadi tersangka,” ungkap Surya menyesalkan, kemarin.

Surya menjelaskan, selain membentuk supervisi dan mengambilalih penanganan kasus tersebut, karena ini sesuai dengan perintah pasal 6 huruf (b) pasal 8, pasal 9, dan pasal 10, UU No 30 tahun 2002 tentang Komisi Pemberantasan Korupsi, sehingga Rahudman segera ditahan.(DOER/INT)

Pengadilan Negeri Medan. Dalam perkara tindak pidana korupsi pelaksanaan pengunaan anggaran proyek Swakelola Cipta Karya dan Pengairan di Dinas PU Binjai bersumber APBD Tahun 2010 putusan Pengadilan Negeri Medan bersifat Dakwaan Subsider, sedangkan putusan Pengadilan Tinggi Medan telah menjatuhkan hukuman dalam dakwaan Primer. Hal tersebut adanya dugaan kesewenangwenangan JPU dalam pengajuan banding tampa memenuhi prosudur yang benar hingga putusan PT Medan terkesan Kontroversi yang telah mencedrai rasa keadilan. Ironisnya, bahwa dalam kasus perkara korupsi pelaksanaan pengunaan anggaran proyek Swakelola Cipta Karya dan Pengairan di Dinas PU Binjai bersumber APBD Tahun 2010, pihk Kejaksaan Negeri Binjai sendiri telah menyeret dua orang bendahara sebagai terdakwa sampai di persidangan Pengadilan Tipikor Medan, di

antaranya Alfan Batubara dan Zulfansyah yang sama-sama menjabat sebagai bendahara penguna anggaran. Sedangkan terdakwa Alfan Batubara dalam perkara yang sama pada kasus korupsi Swakelola Tahun 2010 di PU Binjai telah divonis Pengadilan Negri Medan sesuai Register No: 02/PID-SUS.K/2012 tanggal 17 April 2012 dengan vonis 1 tahun kurungan badan dan denda Rp 50 juta. Berdasarkan BPK-RI tertanggal 12 Mai 2011 maupun dari fakta di persidangan telah membuktikan sesuai dengan laporan pengesahan SPJ Fungsional dan BKU bendahara pengeluaran bidang Pengairan dan Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum Kota Binjai selama Tahun 2010 terdapat sisa kas yang merupakan sisa kas SP2DUP/GU/TU dari kegiatan yang tidak terlaksana pada Tahun 2010 karna dana nya di pakai secara pribadi oleh mantan Kepala Dinas PU Binjai Hj Masniari ST. (Mr/M STP)

tahun sebelumnya. Diantaranya diperuntukan membayar jasa medis/jasa pelayanan, jasa sarana, pemenuhan kebutuhan bahan medis habis pakai, dana opersional, pemeliharaan, kebutuhan obat-obatan, darah dan kebutuhan biaya administrasi pendukung lain. “Kami juga menduga, semua kwitansi pembayaran jasa dan biaya lainnya yang dibebankan pada masyarakat selama ini, ikut diklaim oleh pihak rumah sakit dalam laporan. Seolaholah menggunakan sumber dana Jamkesmas,” tuding Sofyan. Terkait indikasi penyelewengan anggaran Jamkesmas, Cakra Donya Aceh meminta Bupati Acveh Timur, untuk melakukan pemeriksaan serta mengusut dugaan penyalah gunaan dana jamkesmas di RSUD IDI. Karena tidak tertutup kemungkinan, adanya konspirasi antara pengelola Jamkesmas, oknum

pejabat RSUD serta para pegawai lingkungan Dinas Kesehatan Aceh Timur, sehingga bisa menikmati uang publik ini sesuka hati secara melawan hukum. Selain itu, diharapkan juga Bupati Aceh Timur merespon temuan LSM Cakra Donya Aceh ini. Sehingga dapat segera memprosesnya sesuai jalur hukum, mengingat perbuatan pengelola Jamkesmas di RSUD IDI, merugikan ribuan masyarakat miskin di wilayah itu. Cakra Donya mendesak DPRK Aceh Timur segera membentuk pansus, guna mengungkap indikasi penyimpangan ini karena dianggap merugikan rakyat miskin. Sementara Kepala RSUD IDI dr Eddy Gunawan Mars yang dikonfirmasi membantah tudingan itu. Menurutnya, seluruh luncuran dana Jamkesmas sudah dipertanggungjawabkan sesuai laporan. (MUS)

JPU M Iqbal Seperti diberitakan sebelumnya, hasil putusan Pengadilan Tinggi Medan dengan No:30/Pid.Sus. K/2012/PT-Mdn tertanggal 07 Agustus 2012 Jo dan juga sesuai dengan No:03/Pid.Sus.K/ 2012/PT-Mdn tertanggal 15 Agustus 2012 dalam kasus perkara tindak pidana korupsi pelaksanaan pengunaan anggaran proyek Swakelola Cipta Karya dan Pengairan di Dinas PU Binjai bersumber APBD Tahun 2010, telah menuai pertanyakan besar bagi masyarakat bersama aktifis hukum, serta sejumlah LSM yang khusunya berada di Kota Binjai. Putusan tersebut dinilai adanya kekeliruan dan kesalahan serta ketidak sempurnaanya (Onvoeldoende Gemotiveere) Judex Faite dalam penegakan Supermasi Hukum yang benar. Dalam kekeliruan penegakan Hukum tersebut terindikasi adanya rekayasa yang dilakukan secara sengaja oleh JPU Kejari Binjai dalam pengajuan banding perkara yang telah diputuskan

Dana Jamkesmas dana luncuran sejak Januari 2012 sampai Agustus 2012, sebesar Rp 6.467.773.000 dan yang baru dipertanggungjawabkan Rp 2.457.570.988. Sedangkan sisanya senilai Rp 4.010.202.012,”jelas Ketua LSM Cakra Donya Aceh, Sofyan Shury,S Sos kepada BN, belum lama ini. MenurutSofyan,danaJamkesmasmerupakanbantuansosialyang dikucurkan pemerintah pusat melalui Depkes RI. Memang, dia mengakui,indikasipenyalahgunaananggaranJamkesmascukup terlihat. Pasalnya, anggaran dikirim langsung melalui rekening para pengelola di BRI. Dengan kondisi tersebut sudah pasti lemehanya pengawasanyangdilakukaninstansiterkait. Dia menambahkan, luncuran dana pelayanan kesehatan ini dilakukan bertahap tiap tahun dan jumlahnya didasari pemanfaatan dan penyerapan rata-rata setiap bulan pada

Mafia Kayu Jarah

Dari Halaman 1

KPK LBH Medan, Surya menyatakan bahwa tertanggal 6 Desember 2012 lalu, telah mengirimkan permohonan untuk dilakukan supervisi dan pengambil alihan perkara tersangka dalam hal ini Rahudman Harahap. “Kita berharap agar KPK bisa mengambil alih pemeriksaan ini,

Dari Halaman 1

Aceh, agar mereka bisa berdekatan dengan keluarga. Jika itu alasannya, maka sebuah sikap yang bagus. Sebab jika semakin jauh dengan keluarga, secara psikologi kurang baik dan reaksinya tidak akan bagus,” jelas Ajub Suratman, kemarin. Menurutnya, permohonan delapan terpidana terorisme Aceh itu, sudah disampaikan kepada Kementrian Hukum dan HAM. Untuk terpidana teroris Aceh yang ditahan di Lapas Kelas I Tanjung Gusta Medan ada 13 orang. Tetapi sebelumnya, Kemenkum HAM, sudah memindahkan lima orang terpidana ke Lapas Banda Aceh. Sedangkan delapan orang lagi terpaksa ditunda pemindahannya, karena beberapa bulan lalu, ada pemilihan gubernur di Aceh. Dikatakan Suratman, sesuai surat yang dipegangnya, kedelapan terpidana terorisme Aceh ini hanya menjadi tahanan titipan di Lapas Kelas I Tanjung Gusta Medan, sebelum nantinya akan dikirim ke Aceh. Setelah kondisi aman dan Pilkada Aceh selesai, barulah akan diambil sikap apakah mereka tetap ditahan di Sumut, atau akan dipindahkan sesuai rencana. Sedangkan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), enggan memberikan komentar soal adanya permintaan delapan terpidana terorisme Aceh, agar dipindahkan dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Tanjung Gusta Medan, Sumatera Utara (Sumut). Kepala BNPT, Ansyaad Mbai, menyebutkan pengajuan proses pemindahan delapan terpidana teroris Aceh yang saat ini ditahan di Lapas Tanjung Gusta Medan, sepenuhnya ada di tangan Kementrian Hukum dan Hak Azasi Manusia (Kemnkum HAM). Meskipun untuk perkara atau penyidikan sebuah perkara terorisme di Indonesia, menurutnya BNPT memiliki kewenangan untuk mengambil sikap, salah satunya melakukan analisis dan mempelajari prilaku para kelompok terorisme yang sudah tertangkap, mau pun yang masih diburu. Lebih jauh Mbai, menyatakan saat ini fokus utama yang terpenting dilakukan, adalah melakukan pencegahan masuknya faham radikal yang akhirnya bisa melanggar Undang-Undang yang berlaku di Negara Kesatuan Republik Indonesia. Khusus di Sumut, sejak tahun 2000 lalu, kelompok jaringan terorisme ini sudah mulai melakukan aksi teror, salah satunya upaya peledakan rumah ibadah di Kota Medan, dan sejumlah wilayah lain di Indonesia. "Yang di Sumut itu kelompok Toni Togar Cs. Jadi anak remaja harus terus waspada, karena mereka sangat rentan, " katanya. Dari analisis BNPT, kelompok terorisme yang ada di wilayah Sumatera termasuk di Sumut dan Aceh, sudah mulai melakukan teknologi canggih seperti menggunakan jaringan internet. Didunia maya, selain menjaring anggota baru, mereka juga mengumpulkan dana, yang nantinya digunakan untuk biaya membeli perangkat atau bahan pembuatan bom. Dana juga digunakan untuk membeli senjata. "Kami berharap hukuman terdakwa yang dijerat UU Terorisme diperpanjang, supaya pembinaan bisa lebih dalam dilakukan. Meski hukuman penjara bukan sebuah jaminan buat mereka taubat, " katanya. (MBC)

Hadiyono S Hut mengatakan, bahwa selama ini pihaknya sudah sering melakukanpengawasan. “KitajugapernahmenangkappelakuillegalloggingyangkeluardariSungai Sembilan.Kitapunselalukecolonganlebihpandaimerekadaripadakita.Disaat kita melakukan pengawasan di lapangan, mereka (mafia kayu) tidak pernah muncul,”ujarnya kepada BN, belum lama ini. Namun demikian, Hadiyono menyakini pihaknya telah mengantongi sejumlah nama pemain kayu di Sungai Sembilan. “Dan saya sudah koordinasi dengan Kepala Dinas,” ungkapnya sembari berharap pihaknya siap sedia dipanggil, apabila ada temuan di lapangan. Ditempatterpisah,KasiKehutananDumai,TengkuImenambahkan,sejauh ini Kepala Dinas telah menginstruksikan kepada personilnya untuk siaga menangkappelakupenebanganliar.(RDS)

400 KK Desa Dari Halaman 1

Kabupaten Bengkalis ini. Seperti terungkap dari sejumlah warga Desa Tanjung Leban, bahwa kondisi desa mereka yang berpenduduk 400 kepala keluarga (KK) hanya menggunakan penerangan apa adanya. Sementara bagi yang ekonominya lumayan, bisa mendapat penerangan listik dengan menggunakan genset ujar warga itu. Pengajuan jujur juga dikatakan Kepala Desa Tanjung Leban H Atim. “Sampai sekarang belum pembangunan jaringan listrik masuk desa kami ini. Yang kita prihatinkan adalah anak sekolah yang belajar di malam hari di rumahnya hanya menggunakan penerangan apa adanya. Kita harapkan Pemkab Bengkalis untuk segera menambah pembangunan jaringan listrik untuk wilayah Desa Tanjung Leban, sebab pembangunan jaringan listrik sudah sampai ke desa tetangga seperti di Desa Sepahat,” harapnya kepada BN, kemarin. (SIRAIT)

Kesetiakawanan

Dari Halaman 1

alam. “Menempuh medan berat dalam kebersamaan sembari menghayati perjuangan pahlawan, telah menumbuhkan semangat kejuangan dan kesetiakawanan sosial untuk saling membantu demi suksesnya tujuan,” ujarnya. Sekitar 650 peserta menyusuri rute gerilya pejuang front Medan Area sejauh 30 Km dengan start awal di Halaman Samsat Medan Utara Jalan Sisingamangaraja Medan dan finis di Lapangan Garuda PTPN2 Tanjungmorawa melalui perkebunan sawit daerah Patumbak dan Limau Manis, Deliserdang. Para peserta berasal dari berbagai institusi dan kalangan antara lain Penghayatan nasionalisme dan cinta Tanah Air juga tercermin dari pelaksanaan lomba lagu perjuangan dan puisi yang digelar dalam rangkaian napak tilas. Para peserta antusias berebut mengikuti lomba sehingga panitia kewalahan menampung semangat mereka untuk mengekspresikan rasa cinta tanah air lewat karya seni. Sebelum lomba digelar sarasehan yang dibuka Kadispenda TK I Sumut Syafarudin dengan narasumber tokoh pejuang Muhamad TWH. Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho ST dalam sambutan sebelumnya saat pelepasan peserta di gubernuran menegaskan, melalui napak tilas perjuangan, rasa kesetiakawanan sosial dan nasionalisme harus bisa terus dipupuk. “Melalui napak tilas rute perjuangan nilai-nilai patriotisme dapat lebih dihayati,” pungkasnya. (*)


CMY K

CMY K

10 - 17 DESEMBER 2012 | EDISI 339 | THN KE-VIII

Kenaikan UMP Aceh 2013 Untuk Kesejahteraan Rakyat Banda Aceh, BN Pemerintah Aceh telah menetapkan Upah Minimum Provinsi (UMP) tahun 2013 sebesar Rp1,550 Juta per bulan bagi pekerja yang berstatus lajang. Angka tersebut naik 10,8 persen, jika dibanding dengan tahun sebelumnya, kenaikan upah itu untuk kesejahteraan rakyat di provinsi paling ujung bagian barat. Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Mobilitas Penduduk (Dinnakermobduk) Aceh, Ridwan Hasan, melalui Kepala Bidang Hubungan Industrial dan Tenaga Kerja, Hasbalah, SH, kepada Bongkarnews, belum lama ini diruang kerjanya. Kata dia, hal itu sebagaimana tertuang dalam Peraturan Gubernur Nomor 65 Tahun 2012, tentang Upah Minimum Provinsi (UMP) Aceh 2013. Penetapan tersebut juga didasari kesepakatan bersama Dewan Pengupahan pada awal Oktober lalu dan usulan surat Kadis Nakermobduk Aceh Nomor 560.470.4/4280/2012 tertanggal 1 Oktober 2012, tentang

PEMBERITAHUAN DISINYALIR adanya oknum mengaku dan mengedarkan kalender Media Bongkar news diberitahukan bahwa pihak redaksi tidak pernah membuat dan menjual kalender edisi tahun 2013 berlogo Bongkar news. Bila ditemukan kami minta instansi pemerintah baik sipil maupun swasta,TNI/Polri dan masyarakat untuk tidak menanggapinya. TTD Pimpinan

Kadis Mobduk Aceh, Ridwan Hasan

Usulan Penetapan Umpah Minimum Provinsi. “Selain itu juga, Peraturan Gubernur Aceh Nomor 76 Tahun 2012, tentang penetapan Upah Minimum Provinsi Aceh Tahun 2012, sudah tidak sesuai dengan kondisi daerah dan pemenuhan kebutuhan hidup layak, sehingga

perlu diganti,” katanya. Dijelaskan dia, maksud Pergub Aceh tersebut yaitu pekerja atau buruh adalah setiap orang yang bekerja dengan menerima upah atau imbalan dalam bentuk lain. Sedangkan pemberi kerja yaitu perorangan, pengusaha, badan hukum atau badan lainnya yang mempekerjakan tenaga kerja dengan membayar upah atau imbalan dalam bentuk lainnya. “Setiap perusahaan itu memiliki badan hukum atau tidak yang mempekerjakan pekerja dengan tujuan mencari keuntungan atau tidak milik orang perseorangan, persekutuan atau badan hukum, baik milik swasta maupun milik negara,”terangnya.

Butuh SDM Yang Profesional Dalam Penataan dan Pengelolaan Kearsipan Medan, BN Arsip mempunyai nilai dan arti penting karena arsip merupakan bahan bukti resmi mengenai penyelenggaraan adminsitrasi pemerintahan , kehidupan berbangsa dan bernegara , sehingga sangat dibutuhkan dalam menyelamatkan bahan bukti pertanggungjawaban segala bentuk peristiwa atau kegiatan yang terjadi dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara,kata Staf Ahli Bidang Hukum Lahum SH membacakan sambutan tertulis Walikota Medan Drs H Rahudman Harahap MM ketika membuka Bimtek PP nomor 28 Tahun 2012 Tentang Pelaksanaan UU Nomor 43 tahun 2009 tentang Kearsipan di Hotel Grand Antares jalan Sisingamangaraja Medan,Selasa (4/12). Menurutnya indikator penyelenggaraan pemerintahan yang baik antara lain terlaksananya administrasi pemerintahan yang benar dan hal ini tidak terlepas dari penataan sistem pengelolaan kearsipan yang tepat sehingga dapat menciptakan effektifitas,effisiensi dan produktivitas bagi suatu organisasi di lingkungan pemerintah Kota Medan.

“Tata kelola adminstrasi kearsipan bertujuan menjamin terwujudnya pengelolaan arsip yang autentik dan terpercaya sebagai alat bukti yang sah , menjamin perlindungan kepentingan negara dan hak-hak keperdataan rakyat melalui pengelolaan dan pemanfaatan arsip autentik dan terpercaya , oleh sebab itu dalam penataan dan pengelolaan kearsipan tidak terlepas dari permasalahan lemahnya SDM yang profesional dibidang kearsipan”, kata Lahum. Kepala kantor Arsip Kota Medan T Syaiuful Masudi,Msi dalam laporannya mengatakan tujuan dilaksanakan bimtek ini adalah agar PNS di lingkungan Pemko Medan diharapkan mampu menata system pengelolaan kearsipan dimulai dari tahap penciptaan hingga penyusutan maupun keselamatan arsip tersebut sehingga dapat pertanggung jawaban dimasa yang akan dating sebagai sumber informasi yang akurat. Bimtek ini dilaksanakan selama dua hari dari tanggal 4 s/d 5 Desemder 2012 diikuti 65 orang peserta dari PNS dilingkungan Pemko Medan yang menangani kearsipan pada unit kerjanya masing-masing. (Ndo)

Ia menyebutkan, UMP merupakan upah bulanan terendah dengan waktu kerja tujuh jam perhari atau 40 jam perminggu bagi sistim kerja enam hari perminggu dan 8 jam perhari atau 40 jam perminggu bagi sistim kerja lima hari perminggu. "Perusahaan yang telah memberikan upah lebih tinggi dari ketentuan, seperti dilarang mengurangi atau menurunkan upah sesuai Permen tenaga Kerja, tentang Upah Minimum," sebut Hasbalah. Meski demikian, pihaknya juga memberikan kesempatan kepada pengusaha swasta, BUMN, BUMD, instansi Pemerintah dan jenis usaha lainnya yang merasa tidak mampu membayar UMP, seperti yang ditetapkan sebesar Rp1,550 juta, agar mengajukan permohonan penangguhan upah. "Penangguhan upah diajukan ke pemerintah, melalui Disnakermobduk Aceh dengan melampirkan hasil audit keuangan dari lembaga akuntan publik, batas waktu toleransinya sampai Desember 2012 ini. Jika tidak meminta izin penangguhan, maka pengusaha dianggap mampu membayar upah sesuai UMP Aceh dan akan berlaku 1 Januari 2013 mendatang," ungkapnya menyebutkan. Ia menambahkan, UMP tahun 2013 mengalami peningkatan sekitar 10,8 persen, jika berbanding dengan tahun sebelumnya. Penambahannya berkisar antara 46 sampai 60 komponen. "Tahun 2013 UMP meningkat sampai 10,8 persen, jika yang diberlakukan pada tahun 2012 sekitar Rp1.400.000, dan sebenarnya ada juga Upah Minimum Kabupaten/Kota, hanya saja belum ada dewan pengupahan ditingkat II," tambahnya. (AFRIZAL)

Plt Gubsu Diminta Komit Atas Kesepakatannya dengan FRB-SU Percut ST, BN Plt Gubernur Sumatera Utara, Gatot Pujonugroho ST, diminta tetap komit, atas apa yang dihasilkan dalam kesepakatan bersama Forum Rakyat Bersatu (FRB) SU, yang disaksikan para FKPD, sehubungan diterimanya isi dari tuntutan kalangan petani, pada aksi damai Rabu (5/12) lalu di kantor Gubernur SU. Demikian Drs Pangujiatmo, selaku marjinal Desa Seintis Kec.Percut Sei Tuan, Kab. Deliserdang, menanggapi hasil pertemuan delegasi petani dengan Plt Gubsu tersebut, dan mengingatkan agar tidak terulang kembali atas dilanggarnya kesepakatan beberapa bulan lalu, di Komisi II DPR RI, yang meminta Plt Gubsu, secepatnya membentuk Tim Rekontruksi dan melakukan pengukuran ulang sengketa lahan masyarakat dengan PTPN 2. Dikatakan Pangujiatmo lagi bahwa, kesimpulan atas tuntutan kelompok tani dibawah naungan FRB-SU dengan Plt

CMY K

Gubsu, sebenarnya tidak jauh berbeda dengan apa yang dihasilkan, dalam kesepakatan bersama pihak Komisi II DPR RI, yang juga dihadiri Plt Gubsu, Bupati Deliserdang, Dirut PTPN 2, Kanwil BPN Sumut, Kakan BPN Deliserdang. “Kesepakatan dilahirkan dalam rapat Panja penyelesaian komflik dan sengketa tanah di komisi II DPR RI, 27 Juni 2012 lalu, kemudian ditunggu dan diminta klarifikasinya oleh FRB-SU, namun tidak mendapat jawaban dari Plt Gubsu, hingga akhirnya mengadakan aksi damai, akhirnya juga kembali menghasilkan kesepakatan itu kembali” kata Pangujiatmo Dijelaskan lagi bahwa, ada beberapa hal sengketa tanah masyarakat dengan PTPN II, dan juga pernah diseminarkan agar terbuka peluang untuk penyelesaianya, namun usaha klarifikasi itu juga gagal. Seperti penguasaan lahan seluas lebih dari 17 ribu Ha, yang berada di 3 Kabupaten/ Kota, juga lahan seluas 5873,06 Ha, walau sudah diakui

keberadaanya oleh PTPN II, hasil klarifikasinya bertahun- tahun tidak jelas, sebut Pangujiatmo. Seperti diketahui, Kesimpulan pertemuan FRB SU dengan Gubernur Sumatera Utara dan FKPD, beserta Kakanwil BPN Provsu, yang turut ditandai tangani Ketua DPRD SU H Saleh Bangun, Plt Gubsu H Gatot Pujinugroho, ST, Pangdam I-BB Mayjen TNI Lodewijk F Paulus, Kapoldasu Irjen Pol Wisjnu Amat Satro, Kakanwil BPN Provsu, beriri dua poin. Pertama, Membentuk Tim Rekontruksi sengketa lahan PTPN 2, dengan masyarakat, dan pembiayaan dibebankan pada APBD Provsu T.A 2013, setelah mendapat persetujuan dan DPRD Provsu. Paling lama 1 minggu SK telah ditanda tangani. Ke dua, Hasil Tim Khusus akan dibicarakan dalam rapat FKPD Provsu, sedangkan peruntukanya akan melibatkan elemen masyarakat, termasuk FRB-SU. (San)

CMY K


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.