Harian OKU SELATAN

Page 1

Harian Oku Selatan

kamis 18 Agustus

Bersama Membangun Daerah

Tahun 2011

SERAHKAN BENDERA: Bupati OKU Selatah H Muhtadin Sera’i menyerahkan duplikat bendera pusaka kepada anggota Paskibraka pada upacara peringatan HUT RI ke-66, kemarin

s h o l a t Imsyak Shubuh Syuruq Dzuhur Ashar Maghrib Isya 04.43 04.53 06.10 12.12 15.35 18.10 19.22

Pembaca budiman, HARIAN OKU SELATAN selama Ramadhon 1432 Hijriah, kami akan menyajikan rubrik Tanya Jawab Ramadhon (TAJARO). Rubrik ini diasuh langsung oleh Ustad Drs H Khaeri, M.PdI, Msi (Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten OKU Selatan). Silahkan kirim pertanyaan anda ke Graha HARIAN OKU SELATAN Jl Raya Ranau, Binjai, Muaradua.

Dana TTP Guru Terancam Hangus

Kupon Tajaro ........................................ :........................................... ............................................ ..........................

Deadline Sampai 22 Agustus

Pertanyaan

Assalamu’alaikum wr wb. Yth Ustadz H Khaeri,

Baca tanya Jawab.. Hal. 7

7

Lebaran, Puskesmas Buka 24 Jam

Selatan mengingatkan kepada dinas pendidikan OKU Selatan untuk segera

Pemkab OKUS Mulai Bayar THR

h UMOR Oneng dan Bajuri tentang Nazaruddin Batu Hadiah Ultah Dua kali ditegur polisi tidak membuat Dany Larivière menyerah untuk menyiapkan ’’hadiah besar” buat ultah mantan istrinya. Mantan wali kota Saint-Théodore-d, kota kecil di Montreal, Kanada, itu nekat mengirim batu 20 ton ke rumah Isabelle, bekas teman hidupnya. Batu tersebut diukir dengan tulisan ’’Happy Birthday, Isa.” Ternyata Ke Hal 7.... batu hadiah

Kabar mengenai dunia per­ po­l­itikan di negara Indonesia ini sudah menjadi perhatian se­mua lapisan masyarakat. Hal ini menunjukkan masyarakat sudah peduli dengan per­mai­nan-per­mai­ nan politik ya­n g tak lain mem­pe­­r­ e­but­kan ua­ng ne­ gara yang di­da­pat­ kan dari uang pajak

8

Ke Hal. 7.... oNENG

7

mencairkan dana tunjangan tambahan Ke Hal. 7.... Dana TTP Guru

Tak Ada Penambahan Armada

7

Berita Terkait Hal 7

R i s a l a h

generasi Qur’ani jawaban

Atas Krisis Moral Bangsa OLEH

Sirojudin, S.S.sos.I

Ada dua peristiwa penting terkait dengan sejarah bangsa Indonesia dan umat Islam. Peristiwa keramat yang terjadi disepuluh hari ke-dua bulan

Peristiwa keramat yang harus selalu menjadi bahan renungan bagi seluruh umat Islam Indonesia khususnya, dan umumnya umat Islam di Melawan .. Hal. 7 penjuru dunia. Baca Perang Ke Hal. 7.... generasi

FIZ R vs Vega R

Lakalantas, 1 Koma 2 Luka Berat MUARADUA – Kecelakaaan lalulintas (lakalantas) kembali terjadi. Kali ini antara Yamaha FIZ R dan Vega R. Akibat kecelakaan yang terjadi di jalan Raya Ranau kelurahan Bumi Agung tadi malam sekitar pukul 20.30 WIB, satu korban mengalami kritis, dan harus dirujuk ke RSUD Ibnu Soetowo Baturaja, dua lainnya mengalami luka cukup parah. Informasi yang dihimpun Koran ini, peristiwa ini berawal saat motor yang dikendarai oleh Slamet warga Talang Bandung Kelurahan

Pasar Muaradua, yang berboncengan dengan Lutfi warga Talang Pondok desa Plangki, melaju dari arah Ranau

Ke Hal. 7....LAKALANTAS

Muchlis/HOS

MUARADUA – Bagian Keuangan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OKU

vaudzoel/HOS

Tanya Jawab Ramadhon (TAJARO)

Tempelkan potongan kupon TAJARO pada sudut kanan atas amplop surat yang dikirim, atau bisa SMS ke 081996478982. Pertanyaan yang dimuat di koran ini, akan mendapatkan hadiah menarik tabunganku dan souvenir cantik persembahan Bank SumselBabel. (REDAKSI)

Eceran Rp2000,-

PERAWATAN: korban lakalantas saat mendapatkan perawatan medis di Puskesmas Muaradua

KCMY


OkuS Cemerlang Bacaan Wajib Bagi Masyarakat Oku Selatan

2

Hos

kamis, 18 Agustus Tahun 2011

Dinkessosnakertrans Imbau Pengusaha Bayar THR Imbauan ini menyusul dengan semakin dekatnya hari raya idul fitri 1432 H. Diharapkan dengan adanya tunjangan dari tempatnya bekerja, maka para pekerja tersebut dapat terbantu dan akan semakin bersemangat bekerja kembali setelah lebaran. “Kita minta setiap usaha dapat memberikan tunjangan kepada karyawannya, meski sampai sekarang belum ada surat edaran dari pihak propinsi,” ujar kepala Dinkessosnakertrans

17 Agustus, Gelar Lomba Futsal

acuan mendesak pengusaha, namun kita harapkan agar pengusaha dapat membantu pekerjanya sendiri, dengan memberikan bantuan berupa tunjangan,” pintanya. Ditambahkannya, adapun besaran THR yang diberikan yakni biasanya 1 bulan gaji bagi pekerja yang telah bekerja selama 3 tahun. Sementara untuk pekerja baru, pihaknya mengharapkan pengusaha agar tetap memberikan THR kepada mereka, dengan

perhitungan sesuai dengan kemapuan usaha itu sendiri. “THR ini memang hanya diperuntukkan bagi pekerja tetap, yang diberikan seminggu sebelum lebaran, namun kita harapkan agar para pengusaha tetap memberikan THR kepada pekerja baru mereka, sebatas kemampuan dari usahanya,” harap Tasyri seraya mengatakan, jumlah pekerja lepas yang ada di OKU Selatan sekitar 200 orang. (lis)

Pemkab Gelar Silaturahmi dengan Veteran MUARADUA - Pemerintah Kabupaten OKU Selatan kemarin siang, gelar silahturrahmi dengan veteran perang, purnawirawan, dan warakauri di pendopo rumah dinas bupati. Menurut Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) OKU Se­ la­t an, Aldin Mahmud, dalam laporannya pada acara si­lah­ turahmi ini mengatakan, tu­ juan silaturahmi dengan para veteran, purnawirawan, dan wa­rakauri sebagai bentuk ke­ pe­dulian Pemkab terhadap pa­ ra pejuang kemerdekaan dan mengenang perjuangan yang pernah dilakukan dalam merebut kemerdekaan. “Kegiatan ini adalah si­la­tu­ rrahmi dan mengenang per­ju­ angan para veteran dalam me­re­ but kemerdekaan,” ujarnya. Lukman Edi, yang mewakili para veteran dihadapan bupati mengaku, terharu sekaligus bangga atas perhatian bupati dan Pemkab OKU Selatan. “Kami para veteran sangat bangga dan terharu atas perhatian yang tak putus dari pak bupati dan Pemkab OKU Selatan. Kami tak mengharapkan bingkisan, kami hanya berharap bentuk perhatian dan kepedulian,” kata Edi penuh haru. Terlebih, dia juga mengajak kepada para veteran perang ini untuk turut serta membangun Bumi Serasan Seandanan. Tentunya melalui pemikiran, dan ide-ide yang dimiliki. Sementara itu, Bupati OKU Selatan, H Muhtadin Sera’i menegaskan, bahwa acara silaturrahmi antara Pemkab dan veteran, purnawiran, serta

BINGKISAN: Bupati OKUS H Muhtadin Sera’i saat menyerahkan bingkisan kepada veteran. warakauri merupakan age­ nda rutin yang menjadi ke­ banggaan bangsa, dan u­ng­ kapan kasih sayang terhadap perjuangan putra-putri terbaik

OKU Selatan di jamannya. “Silaturrahmi ini sebagai tanda rasa sayang Pemkab, dan kebanggaan atas per­ juangan para veteran,”

jelas HMS. Ditambahkan, kemerdekaan yang telah diraih saat ini dapat diisi dengan berbagai cara mi­sal­nya, dengan melakukan pembangunan

di daerah ini. Terlebih HMS mengajak ma­syarakat untuk bersama melakukan kontrol terhadap pembangunan di OKU Se­la­tan.(zoe)

Sawah Kering Hutan Pun Terbakar SIMPANG – Sawah milik petani di Kecamatan Simpang Kabupaten OKU Selatan, mulai mengalami kekeringan. Sejak beberapa hari terakhir, puluhan

hektar sawah petani mulai kering, meski tanaman padinya masih terlihat hijau Menurut beberapa Petani, kekeringan sawah tersebut talah terjadi sejak tiga pekan terakhir. hal ini didasari karena anak sungai yang digunakan sebagai irigasi persawahan mereka mulai mengering. Akibatnya banyak padi yang mulai mengering dan kurus lantaran sawah tak lagi berisi air. Selain itu, sumber air persawahan masyarakat ini berasal dari air sisa rumah tangga.

Marno salah seorang petani mengatakan, meski persawan mereka tampak segar dan hijau, namun dalam kondisi sawah yang kekurangan air, dapat dipastikan padi tersebut berbuah tidak baik, dengan kata lain padi tersebut berbuah namun tak berisi. “Ini mas buahnya kopong, karena kekurangan vitamin. itu pengaruhnya untuk padi yang baru berbunga. tapi kalau padinya baru ditanam bisa mati. Kalau pun hidup kerdil jadinya” beber marno menceritakan pengaruh

keringnya persawahan mereka. Hal serupa juga dirasakan masyarakan petani di desa Damarpura kecamatan Simpang. Selain itu, keluhan air bukan hanya di rasakan masyarakat petani. namun sebagian masyarakat lain pun mengeluhkan hal serupa. meski bukan bukan menyangkut pertanian, namun kebutuhan Mandi cuci dan kakus (MCK) pun menjadi pertimbangan bagi masyarakat sekitar desa ini. (mg6)

PEMASANGAN IKLAN HUBUNGI

BUANA PEMACA - 17 Agustus memang menjadi hari istimewa di Republik ini. Hampir setiap tahun, warga selalu menggelar kegiatan untuk memeriahkan hari Kemerdekaan RI. Tak terkecuali di tahun ini. Meski hari kemerdekaan bertepatan dengan bulan puasa, tak menyurutkan warga untuk memperingatinya dengan berbagai kegiatan. Sudah menjadi tradisi, setiap 17 Agustus warga selalu ramai menggelar berbagai kegiatan memeriahkan HUT RI. Mulai dari lomba untuk anak-anak seperti makan kerupuk, lari karung dan balap kelereng, hingga ibu-ibu rumah tangga pun turut andil dalam memeriahkan HUT RI Namun, di saat bulan puasa, lomba makan kerupuk dan panjat pinang hingga lomba tata boga di Kabupaten OKU Selatan, tak terlihat. Alasannya karena berbarengan dengan bulan puasa. Berbeda dengan daerah lainnya, di kecamatan Buana Pemaca tepatnya di desa Tanjung Beringin warga justru menggelar pertandingan futsal. Meski berkemul dengan debu dan bermandikan keringat, tim berpacu untuk menjadi juara dalam peringatan HUT RI. Ojik salah seorang peserta futsal mengatakan, meski sedang berpuasa, namun niatnya untuk memeriahkan HUT RI ini tak surut. Hasil akhir timnya meraih kemenangan. “Berjuang dengan memeriahkan ulang tahunnya saja, karena kalau mau perang angkat senjata kayak pahlawan dulu, musuhnya siapa kalo bukan koruptor” celoteh ojik sembali tersengal saat selesai pertandingannya. Perlombaan futsal ini dilaksanakan oleh masyarakat desa Tanjung Beringin. Sementara pendanaanya diambil dari sumbangan sukarela masyarakat dan bantuan pemerintah desa dan kecamatan Buana Pemaca. Peserta kegiatan difokuskan untuk masyarakat desa dengan membuat kelompok. Selain itu, perserta futsal ini adalah regu dari setiap dusun yang ada di Tanjung Beringin. “Dananya dari sumbangan sukarela masyarakat. Memang ada dana proposal tapi nilainya tidak terlalu banyak. Kalau cuma sekedar hadiah masih cukup” ujar Rozak Salam, salah seorang panitia. (mg6)

Aldin Mahmud melalui Kabid Tenaga kerja Ahmad Tasyri kemarin. Dikatakannya, dengan belum adanya surat edaran dari pihak propinsi, maka pihaknya sendiri tak dapat mendesak setiap tempat usaha, agar mewajibkan para pengusaha membayar THR kepada para pekerjanya. Namun, pihaknya tetap menghimbua agar kiranya para pengusaha tetap memberikan tunjangan. “Kita memang tak punya

Email : harian_okuselatan@yahoo.co.id

Telp / FAX ( 0735) 590222

MUARADUA – Meski Dinas Ke­s e­ja­ hteraan Sosial Tenaga Kerja dan Tra­ns­mi­ grasi (Dinkessosnakertrans), belum juga men­dapatkan surat edaran dari pihak propinsi, terkait keharusan tiap tempat usaha memberikan Tunjangan Hari Raya (THR) kepada para pekerjanya, namun pihak Dinkessosnakertrans mengimbau, agar setiap tempat usaha memberikan THR kepada karyawan yang bekerja di usahanya.


y t e i c o S n a t a l Se

kamis

18 Agustus tahun 2011

Bupati serahkan uang purna bhakti kepada anggota KORPRI yang pensiun

HMS serahkan penghargaan satya lencana satya 10, 20, dan 30 tahun

KORPRIS

Syahril Tambah

Hj Herawati Gatot

H Muhtadin Sera’i

MUARADUA -Peringatan HUT RI ke-66 tahun 2011 ini menjadi berkah tersendiri bagi 15 Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang akan memasuki masa pensiun. Pasalnya mereka akan menerima dana purna bhakti masingmasing sebesar Rp1,5 juta dengan total Rp22.500 ribu. Pemberian bantuan kepada anggota KORPRI yang memasuki masa pensiun ini berdasarkan keputusan ketua dewan pengurus KORPRI OKU Selatan Nomor: 20/KPTS/ KORPRI/2011. Bantuan itu sendiri diberikan

Ketua KORPRI Drs Syahril Tambah berikan ucapan selamat kepada anggotanya yang pensiun

wabup pasangkan tanda jasa satya lencana kepada salah satu PNS pemkab

bagi anggota KORPRI yang memasuki masa pensiun ke tiga TMT 1 Jui 2011-17 Agustus 2011. Bupati OKU Selatan H Muhtadin Sera’i (HMS) didampingi Ketua KORPRI Drs Syahril Tambah usai upacara peringatan HUT RI di halaman Pemkab OKU Selatan, menyerahkan piagam penghargaan, dan uang purna bhakti kepada pesiunan KORPRI. “Terimakasih atas pengabdian yang telah diberikan bagi daerah OKU Selatan, semoga mendapat balasan dari Allah SWT,” kata HMS kemarin. Berdasarkan data yang diperoleh, jumlah

pegawai yang akan menerima dana purna bhakti, mayoritas didominasi oleh tenaga guru sebanyak 8 orang, 2 dari dinas pendidikan, 2 orang pegawai kantor kecamatan, dan 1 orang dari dinas kependudukan dan catatan sipil, 1 dari pemkab dan 1 dari kelurahan Bumi Agung, Muaradua. “Purna bhakti merupakan bentuk kepedulian kita terhadap anggota KORPRI yang telah mengabdikan dirinya di daerah ini. Atas pengabdian mereka juga kita akan serahkan piagam penghargaan,” tegasnya. (zoe/adv)

Penerima Purna Bhakti 17 Agustus 2011

Nama Gilik Harun, A.MaPd Darwis, A.MaPd Djarson, A.MaPd Zainal Abidin, A.MaPd Hamdani Suarlin Tantawi Safrudin Zainal Effendi Supindi Bin Turi Fachrudin M Ali A Karim Bin Niat Ir Masrul Bustami, Msi Zainudinsyah

TMT Pensiun Tempat Kerja 1 Maret 2011 Guru Sindang Danau 1 Juli 2011 SDN 1 Ulu Danau 1 Juli 2011 Kantor Camat Kisam Ilir 1 Juni 2011 SDN Tj Menang Ilir 1 Juli 2011 Disdukcapil 1 Juni 2011 SDN 1 Kota Batu 1 Maret 2011 SMPN 2 Buay Runjung 1 Juli 2011 SDN Manduriang 1 April 2011 Dinas Pendidikan 1 Juni 2011 Kantor Camat Simpang 1 Agustus 2011 SDN Pilla Warkuk RS 1 Agustus 2011 SDN Padang Bindu 1 Maret 2011 Dinas Pendidikan 1 November 2011 Pemkab OKU Selatan 1 Juni 2011 Kantor Lurah Bumi Agung

Sumber: Sekretariat KORPRI OKU Selatan

No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

Emroni

erahkan Piagam Perhargaan dan Uang Purnabhakti

3

Pencairan purna bhakti

Agus Willy ST, MT bersama isteri

Ajak Warga Bangun Daerah Safari Ramadhan di BPRRT

Penyerahan bantuan berupa ambal untuk masjid

Para jemaah dan undangan yang hadir Email : harian_okuselatan@yahoo.co.id

BPRRT – Untuk kesekian kalinya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OKU Selatan menggelar safari Ramadan. Kemarin malam, safari Ramadan dilaksanakan di Kecamatan Buay Pematang Ribu Ranau Tengah (BPRRT), tepatnya di Kelurahan Simpang Sender. Acara yang dipusatkan Masjid Ar Rohim, itu dipimpin langsung oleh Sekda OKU Selatan Drs Syahril Tambah. Tampak juga hadir pada kesempatan itu, Asisten 1 Drs Chaeruman Gunawan, MM, staf Ahli Bupati bidang Keuangan dan Ekonomi Yusan Sari, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Ir A Sudirman, MM, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Drs. Syahrial Husni dan rombongan lainnya. Salah satu tokoh masyarakat BPRRT Arpan Haskiya dalam sambutannya mengaku sangat tersanjung atas kunjungan rombongan Pemkab OKU Selatan dalam rangka menjalin silaturrahmi dengan masyarakat. Pada kesempatan itu, Arpan juga menyampaikan aspirasi warga soal pembanguan yang ada di kecamatan ini. ”Kami berharap bantuan pemerintah untuk membangun jalan lingkar di Kecamatan dan Kelurahan Simpang Sender. Selain itu, kami juga minta agar agar ditempatkan seorang dokter. Mengingat di daerah kami belum ada dokternya,” ucapnya Sementara itu, Sekda OKU Selatan Drs Syahril Tambah mengatakan, umat muslim patut bersyukur masih bisa bertatap muka secara langsung pada bulan yang penuh berkah tahun ini. ”Terima kasih pada semua pihak yang turut menyukseskan acara Safari Ramadan ini. Sselain syiar agama, acara ini juga sebagai ajang menjalin silaturrahmi serta mendengarkan semua keluhan masyarakat,” katanya. Tarmizi SE Dikatakannya semua hasil dari pertemuan ini baik berupa usul serta harapan masyarakat nantinya akan disampaikan kepada SKPD terkait dan Bupati OKU Selatan. ”Kita tetap mengharapkan peran serta masyarakat dalam turut

membangun daerahnya. Dan semua keluhan masyarakat akan kita laporkan langsung kepada Bupait OKU Selatan,” tukasnya. Terpisah, Camat Buay Pematang Ribu Ranau Tengah Tarmizi SE mengaku sangat puas dan bangga atas kunjungan pemerintah Kabupaten OKU Selatan di wilayah BPRRT. ”Semoga jalinan tali silaturrahmi ini terus berlanjut di masa mendatang. Sehingga kerjasama dan jalinan kasih antara masyarakat dengan pemerintah tetap berkesinambungan,” pungkasnya. (suk/adv)

h a b m a T l i r h a y Drs S


kamis

18 Agustus tahun 2011

y t e i c o S n a t a l e S

Eceran Rp2000,-

Unsur Muspika Buay Sandang Aji foto bersama anggota paskibraka

Upacara HUT RI Berlangsung Khidmat

BUAY SANDANG AJI - Upacara Perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-

66 tahun di Kecamatan Buay Sandang Aji dipusatkan di Lapangan Upacara SMP

N 1 Buay Sandang Aji. Meski berada jauh dari pusat kota, namun upacara berlangsung khidmat. Peringatan detik-detik Proklamasi, Hari Kemerdekaan RI tahun 2011 di kecamatan ini, dipimpin langsung Camat Buay Sandang Aji Abdi Irawan SSTP Msi, dengan didampingi Kapolsek Buay Sandang Aji, jajaran struktur pemerintah kecamatan dan diikuti sejumlah masyarakat umum, pelajar. Mulai dari tingkat dasar (SD) hingga SMA di kecamatan ini. Meski dalam keadaan berpuasa, namun antusias masyarakat dalam mengisi kemerdekaan cukup tinggi. Hal ini terlihat dari rapatnya barisan saat upacara berlangsung.

Kepada sejumlah wartawan, dan segenap lapisan masyarakat Buay sandang Aji, Abdi Irawan yang menjadi inspektur upacara dalam amanatnya mengatakan, momentum HUT RI diharapkan bisa diambil nilai perjuangan para pahlawan yang telah berkorban harta, keluarga dan nyawa. Selain itu, dalam pembangunan negara RI, perlu penerapan nilai-nilai perjuangan untuk kemajuan masyarakat. “Sikap idealis para pejuang ketika mereka berjuang juga sebagai amanat untuk kita lebih kerja keras lagi untuk sejahterakan masyarakat,” imbuhnya. Dia menambahkan, musuh masyarakat Indonesia dahulu adalah “Penjajah”. Dan sekarang musuh terbesar kita adalah kemiskinan, kebodohan, dan pengangguran. Sementara musuh utama saat ini adalah

korupsi yang merajalela, se­ hingga per­so­alan ini harus diperangi bersamasama.“Jiwa Nasionalisme masyarakat juga dirasa kurang dalam mengenal tapak tilas perjuangan, mencintai bangsa sendiri, produk-produk indonesia, budaya, padahal ini menjadi karakter dan ciri bangsa kita. Untuk itu mari kita tanamkan rasa nasionalisme kita dalam mengisi kemerdekaan ini. Paling tidak dari skup yang paling kecil di kecamatan kita,” katanya. (adv/mg6/ant)

Camat Buay Sandang Aji Abdi Irawan SSTP Msi bersama unsur Muspika

si

Abdi Irawan SSTP M

Saat menjadi inspektur upacara

Para peserta upacara HUT RI di Kecamatan Buay Sandang Aji

2012, Gaji PNS Naik 10 Persen

Meriahkan HUT RI,

Warga Gelar Lomba Gaple MUARADUA – Banyak cara dilakukan warga dalam memeriahkan HUT RI ke 66. Salah satunya yang dilakukan warga kampung masjid Kelurahan Pasar Muaradua dengan menggelar lomba gaple. Kegiatan yang dipusatkan di alun – alun Kota Muaradua ini, diikuti lebih dari 128 peserta. Ketua Panitia lomba gaple, Adi Sucipto mengatakan, lomba ini bertujuan untuk menjalin silaturrahmi serta memupuk rasa persatuan dan kesatuan antar warga dalam memeriahkan HUT RI ke-66. ”Saya bangga atas antusias masyarakat untuk memeriahkan HUT RI tahun ini, dengan banyaknya peserta yang ikut pada lomba gaple yang memperebutkan berbagai hadiah,” ujarnya. Lomba gaple ini setidaknya diikuti 128 peserta yang dibagi dalam 8 pool, dimulai tanggal 13

sampai 16 Agustus. ”Panitia menyediakan berbagai hadiah. Seperti: 2 unit TV 21 inc, 2 unit TV 14 inc, 2 unit kompor gas serta 2 unit DVD player dan puluhan hadiah hiburan. Hadiah ini diberikan oleh para sponsor khususnya bapak Rahmat Surya Effendi,” tukasnya. Sementara itu salah satu tokoh masyarakat kampung masjid Drs Rahmat Surya Effendi, MM mengaku bangga antusias dan kekompakan warganya dalam rangka memeriahkan HUT RI ke66. ”Mungkin di kota Muaradua hanya di wilayah kami ini yang mengadakan lomba gaple sebagai ajang silaturrahmi. Selain silaturahmi, kegiatan ini juga memupuk rasa persatuan dan kesatuan antar warga. Semoga di tahun yang akan datang akan lebih meriah lagi,” pungkasnya.(suk)

FOTO BERSAMA: Panitia lomba gaple dan warga foto bersama

JAKARTA--Dalam Rencana Kerja Pemerintah (RKP) tahun 2012, belanja negara dalam RAPBN 2012 direncanakan mencapai Rp1.418,5 triliun. Di dalamnya mencakup belanja untuk berbagai Kementrian, Lembaga (KL), non KL dan juga untuk belanja pegawai. Kabar gembira bagi para Pegawai Negeri Sipil (PNS), anggaran 2012 sudah memuat kenaikan gaji bagi para abdi negara ini. Presiden SBY dalam pidato RAPBN 2012 di DPR, Selasa (16/8) mengatakan, pemerintah akan terus memberikan perhatian pada perbaikan kesejahteraan PNS,

TNI, Polri dan pensiunan. ‘’Berkaitan dengan itu, Pemerintah dalam tahun 2012 mendatang berketetapan untuk menaikkan gaji pokok PNS, TNI, Polri dan pensiunan sebesar rata-rata 10 persen. Pemerintah juga tetap memberikan gaji dan pensiun bulan ke-13 bagi PNS, TNI, Polri dan pensiunan,’’ kata SBY. Di samping itu pemerintah juga merencanakan alokasi Dana Tunjangan Profesi Guru PNS Daerah sebesar Rp30,6 triliun. Jumlah ini naik sebesar Rp12,1 triliun, atau lebih dari 65 persen dari pagu

APBN-P Tahun 2011. Untuk memenuhi kebijakan perbaikan pendapatan guru PNS Daerah menjadi minimal Rp2 juta per bulan, pemerintah juga tetap menyediakan anggaran untuk Tunjangan Tambahan Penghasilan Guru PNS Daerah yang belum memperoleh Tunjangan Profesi Guru, yang keseluruhannya mencapai Rp2,9 triliun. ‘’Dengan peningkatan kesejahteraan guru ini, diharapkan para guru dapat memberikan kontribusi peningkatan pendidikan yang lebih baik sesuai dengan tanggung jawabnya,’’ kata SBY. (afz/jpnn)

Tunjangan Guru, Kemdiknas Siapkan Rp 30,6 T JAKARTA-Didalampe­ma­n­faatan anggaranRAPBN20­12Kementerian PendidikanNasional(Kemdiknas), pemerintahdirencanakanakan mengalokasikanse­banyakRp30,6triliun untukdanatunjanganprofesigurupegawai negerisipildaerah(PNSD).Haltersebut diungkapkan Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) Mohammad Nuh, saat konferensi pers usai menjadi pembina upacara pada Upacara Peringatan HUT RI ke-66 di Kemdiknas, Jakarta, Rabu (17/8). “Pemerintah menyediakan dana tunjangan profesi guru pegawai negeri sipil daerah (PNSD) sebanyak Rp 30,6 triliun, atau naik Rp. 12,1 triliun (65 persen) dari APBN-P 2011,” ujar Nuh. Selain itu, Nuh juga menyebutkan bahwa pemerintah turut menyediakan dana tunjangan tambahan penghasilan guru PNSD yang belum memperoleh tunjangan profesi guru (sebesar) Rp 2,9 triliun, rehabilitasi gedung-gedung sekolah yang tidak layak, dan penyediaan beasiswa siswa miskin pada semua jenjang pendidikan. (cha/jpnn)


Harian Oku Selatan

kamis, 18 Agustus Tahun 2011

OKU RAYA

Delapan Napi Dapat Remisi Bebas

Walau Puasa, Lomba Tetap Meriah

Pesangon Dibayar Akhir Tahun

BATURAJA – 17 Agustus tanpa aneka lomba memang tak lengkap. Walaupun sedang dalam suasana menjalankan ibadah puasa Ramadan, masyarakat kelurahan Kemalaraja tetap saja melangsungkan aneka lomba khas 17an, khususnya panjat pinang dan pukul bantal. Lomba ini dilangsungkan, kemarin (17/8), di lokasi berbeda. Lomba panjat pinang digelar di pinggir Jl A Yani kampung 1, sedangkan lomba pukul bantal dilangsungkan di sungai Ogan. Heri (28), warga kelurahan Sukajadi yang kebetulan melintasi Jl A Yani menyempatkan diri untuk menyaksikan lomba panjat pinang. Karena puasa, banyak desa/kelurahan tak menggelar lomba-lomba khas 17-an. Bahkan Heri menghentikan sepeda motornya untuk melihat serunya anak-anak memanjat pohon pinang untuk meraih hadiah. Selain itu, karang taruna kelurahan Kemalaraja juga menggelar lomba pukul bantal di sungai Ogan. Tidak hanya anak-anak para orang tua pun turut berpartisipasi mengikuti lomba. “Yang penting bahagia, sambil menunggu berbuka puasa,” ujar Dedi (31), ayah satu anak ini. Dedi menyempatkan diri menjadi peserta duel pukul bantal. Namun Dewi Fortuna belum berpihak kepadanya. Ia pun harus mengakui lawannya. Mantoro (24), panitia lomba mengatakan, panjat pinang dan pukul bantal ini merupakan inisiatif pengurus Karang Taruna kelurahan Kemalaraja yang bekerja sama dengan pihak sponsor. Perlombaan ini digelar pihaknya untuk memeriahkan HUT RI yang ke66. “Sebagai bentuk partisipasi warga Kelurahan Kemalaraja kami mengadakan perlombaan ini agar dapat dinikmati semua masyarakat,” terang Mantoro. Pantauan koran ini, tidak hanya di kelurahan Kemalaraja yang mengadakan berbagai macam perlombaan, desa Kelumpang (kecamatan Ulu Ogan) dan desa Blambangan (kecamatan Pengandonan) juga turut menggelar berbagai macam perlombaan. Di desa Kelumpang, selain mengadakan lomba panjat pinang, pihak desa juga mengadakan lomba makan kerupuk dan lomba gaple. Sementara di desa Blambangan, perangkat desa bekerja sama dengan mahasiswa Unbara yang sedang KKN mengadakan perlombaan panjat pinang, bola voli, joget bola dangdut, serta lomba gaple. (Bet)

BATURAJA – Kemelut internal antara PT Esbe Yasa Pratama (EYP) Baturaja dengan sekitar 200 karyawannya berakhir dua hari lalu. Ini terjadi setelah pihak perusahaan berjanji akan membayar pesangon mantan karyawan yang belum dibayar, dibayar akhir tahun ini. “Dengan demikian, aksi mogok karyawan berakhir,” kata Ketua PUK SPSL PT EYP Sugiono, yang dihubungi kemarin (17/8). Hari ini, karyawan yang dua hari lalu menggelar aksi mogok selama dua hari akan bekerja kembali. Sugiono mengungkapkan, masalah ini selesai setelah pihak perusahaan mengabulkan tuntutan 200 mantan karyawannya yang telah kembali menjadi karyawan perusahaan ini. Ia juga mengungkapkan, perusahaan juga akan memperpanjang kontrak karyawan. Sedangkan masalah upah karyawan pada 2009 telah dibayar pada 2010. Kemudian upah 2010 akan dibayar pada tahun ini. “Selanjutnya pembayaran upah tahun ini direncanakan akan dilakukan pada 2012 mendatang,” jelas Sugiono. Kepala DSU PBR PT Semen Baturaja Rustam Effendi menjelaskan, PT EYP merupakan anak usaha dari koperasi karyawan PTSB. ”Bukan anak perusahaan karena PTSB tak memiliki anak perusahaan,” kata Rustam. (alv)

BATURAJA – Pada HUT RI ke 66 ini, Lembaga Pemasyarakatan (LP) Kelas II B Baturaja memberikan remisi atau pengurangan masa tahanan kepada 112 narapidana atau warga binaan. Remisi ini berkisar antara 5 hingga 1 bulan masa tahanan. Bahkan delapan diantaranya remisi bebas. Namun dua diantara penerima remisi bebas tersebut belum bisa pulang karena masih harus menjalani masa hukuman denda. Pemberian remisi ini diserahkan Bupati OKU Drs H Yulius Nawawi, kemarin (17/8), di aula Lapas Kelas II. Kepala Lapas Kelas II B Suprapto BcIP SH mengatakan, pemberian remisi ini berdasarkan Peraturan Pemerintah No 28/2006 tentang Syarat dan Tata Cara Pelaksanaan Hak Warga Binaan Pemasyarakatan. Napi yang bisa mengajukan remisi adalah napi yang sudah menjalani sepertiga dari masa pidananya. “Tujuan pemberian remisi agar napi termotivasi berbuat baik, bertingkah laku positif selama menjalani masa hukumannya dan memberikan kesempatan padanya melakukan interaksi dengan masyarakat luar,” ungkap Suprapto. Selain itu, Suprapto juga meminta dukungan Pemerintah Kabupaten OKU terkait rencana pihaknya membangun kolam pemancingan ikan tawar di area Lapas Baturaja. “Kami memanfaatkan lahan di samping lapas untuk budidaya ikan air tawar. Untuk mendukung kelancaran proses pembuatan kolam yang dilakukan warga binaan kami harapkan dukungan dari Bupati OKU,” imbuh Suprapto. Bupati OKU Drs H Yulius Nawawi yang membacakan sambutan Menkumham Patrialis Akbar mengingatkan, pemberian remisi jangan dianggap sebagai kemudahan bagi warga binaan pemasyarakatan untuk cepat bebas. Akan tetapi, pemberian remisi harus dijadikan sebagai sarana untuk meningkatkan kualitas diri dan motifasi diri. Sehingga, terangnya, dapat mendorong kembali memilih jalan kebenaran. Ditambahkan Yulius, pemberian remisi hendaknya dapat dijadikan semangat dan tekad warga binaan untuk mengisi hari-hari menjelang bebas dengan memperbanyak karya yang bermanfaat bagi sesama. “Juga sekaligus sebagai persiapan diri dengan kesungguhan hati untuk tidak melanggar hukum lagi. Sehingga akan sangat mendukung dan menunjang keberhasilan dalam berintegrasi dengan masyarakat tempat diaman akan kembali nantinya setelah menjalani hukuman,” ucap Yulius. Usai membacakan sambutan, Yulius Nawawi didampingi Kepala Rutan Baturaja menyerahkan surat remisi. Napi yang segera menghirup udara bebas pada HUT RI tahun 2011 ini juga menerima uang santunan senilai Rp300 ribu. Dalam kesempatan itu, Tim Penggerak PKK Kabupaten OKU memberikan bantuan sembako berupa beras, minyak goreng dan mie instan. Terpisah, Kasubsi Pelayanan Tahanan Lapas Kelas II B Baturaja Ismaton menambahkan, selain remisi HUT ke66 RI, Lapas Kelas II B Baturaja juga akan mengusulkan remisi khusus Idul Fitri. Namun, jumlah napi yang akan diusulkan masih didata dan belum diserahkan ke Kemenkum HAM. ”Remisi khusus hanya untuk napi beragama Islam. Remisi yang diberikan paling rendah 15 hari dan paling lama dua bulan. Remisi ini berbeda dengan remisi HUT RI yang diberikan antara 1 hingga 6 bulan,” ungkap Ismaton. Syarat remisi khusus, lanjut Ismaton, sama dengan remisi HUT RI. Yakni, telah menjalankan hukuman penjara di atas enam bulan. ”Selain itu, kita juga mempertimbangkan sikap dan perilaku napi yang akan diberikan remisi,” tandas Ismaton. (bet)

Uang Pengganti Zakat Fitrah Rp 18 Ribu Perorang BATURAJA – Kantor ke­ me­n­terian agama kabupaten OKU akhirnya memutuskan jumlah nominal uang pe­ng­ ganti zakat fitrah tahun ini yakni Rp 18 ribu perorang de­ngan asumsi harga beras Rp 7 ribu perkilogranmnya.” demikian kata Kasi Urais Ke­ me­nag Kabupaten OKU Drs Makhmud kepada OKES se­ lasa(16/8( kemari . Dijelaskan Makmud, pe­ ne­tapan besaran zakat fitrah tahun ini dengan uang merupakam hasil keputusan rapat antara ormas islam

dikabupaten OKU yang digelar pada selasa (16/8) lalu di kemenag OKU yang diikuti oleh, MUI, Muhamaddiyah, NU, Bazda dan kemenag OKU. Namun, sebelum rapat digelar, masih kata Mahmud, tim dari kemenag OKU telah melakukan survey harga beras di sejumlah pasar di baturaja, yakni pasar baru dan pasar pucuk. “ Jadi ,hasil keputusan rapar ormas islam di OKU, zakat fitrah tahun ini sebesar Rp 18 ribu jika di bayarkan dengan uang, tapi kalau dibayar

Email : harian_okuselatan@yahoo.co.id

dengan beras tetap, yakni 2,5 kilo gram/jiwa,”jelasnya. hasil keputusan rapat

jumlah nominal uag zakat pengganti beras, lanjut mahmud akan disampikan

GIGIH: Walaupun terus gagal, peserta panjat pinang ini tetap gigih berusaha menaklukan pohon pinang sekitar 4 meter untuk meraih hadiah-hadiah menarik di puncak pohon pinang.

dan dinformasikan kepada pengurus masjid, mushalla dan masyarakat OKU tentang

besaran zakat fitrah pengganti uang. (din)


6

Harian Oku Selatan

HObbY

Selasa, 16 Agustus Tahun 2011


4

Harian Oku Selatan

kamis, 18 Agustus Tahun 2011

Berita Utama

Pemkab OKUS Mulai Bayar THR

Rp500 Ribu Tiap Pegawai

halaman sambungan

pemerintah kabupaten OKU Selatan melalui bagian keuangan telah membayarkan Tunjangan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) yang kerap disebut Tunjangan Hari Raya (THR). “Untuk tiap PNS dan CPNS sesuai dengan janji dari Bupati setiap orang pegawain mendapatkan Rp 500 ribu,” kata Bupati OKU Selatan melalui kepala bagian keuangan setda Kabupaten OKU Selatan Drs Rahmad Surya Effendie MM. Pembayarannya

M UARA D UA – Kab a r ya ng sa ngat menyejukkan menghampiri para pegawai negeri sipil (PNS) dan calon pegawai negeri sipil (CPNS) dilingkungan pemerintah Kabupaten OKU Selatan menjelang hari raya Idulfitri. Pasalnya mulai Senin (15/8) lalu,

dipercepat kata Rahmad mengingat kebutuhan rumah tangga pegawai saat ini terutam lebih kepada persiapan menyambut hari raya idul fitri. Jumlah anggaran yang telah dire ­ alisasikannya untuk membayar TPP pegawai PNS dan CPNS, kata Ramhad sebesar Rp 2.975.500.000 untuk 5951 pegawai. Terdiri dari golongan I sebanyak 92 pegawai, golongan II sebanyak 2909 pegawai golongan III 2256 pegawai dan golongan IV sebanyak

Tak Ada Penambahan Armada kepala dishubkominfo Syahrial Husni S.Sos melalui kabid LLAJ Ibnu Hajar kemarin. Pihaknya juga mengimbau kepada pemudik, khususnya bagi yang akan mudik dengan menggunakan kendaraan umum, agar tak membeli tiket melalui calo. Karena dengan membeli tiket pada agen resmi, maka pemudik akan terhindar dari penipuan oleh orang yang tak bertanggung jawab. “Untuk warga yang akan mudik dengan kendaraan umum, jangan membeli tiket disembarangan tempat atau pada calo,” ingat Ibnu. Dia juga menganjurkan agar semua armada lebaran baik AKAP dan AKDP, agar dapat terpantau maka diwajibkan menaik-turunkan penumpang di lokasi terminal.

“Kita telah koordinasikan ini dengan pihak loket,” ujar Ibnu seraya mengatakan, jumlah armada yang disiapkan untuk arus mudik yakni sebanyak 7 AKAP dan 10 AKDP. Adapun lonjakan arus mudik lebaran, akan terjadi pada H-3 dan arus balik H+4. Dan untuk meningkatkan keamanan menjelang lebaran nanti, pihaknya telah menyediakan 3 pos yakni di daerah Simpang Martapura, Kota Muaradua, dan daerah Pusri kecamatan BPR Ranau Tengah. “Kita akan fokus dalam mengamankan masyarakat, sehingga terciptanya suasana yang nyaman bagi pemudik selama mereka menempuh perjalanannya,” pungkas Ibnu.(lis)

Jaga Persatuan dan Kesatuan Upacara HUT RI Berlangsung Khidmat

MUARADUA- Momentum peringatan hari ulang tahun (HUT) kemerdekaan Republik Indonesia (RI) yang ke-66, diperingati dengan berbagai rangkaian kegiatan. Puncaknya kemarin(17/8)peringatandetik-detikproklamasi ditandai dengan pengebaran duplikat sang Saka Merah Putih yang dipusatkan di halaman komplek perkantoran Pemkab OKU Selatan. Upacara yang dilangsungkan sejak pukul 09.00WIB berlangsung khidmat. Bertindak selaku inspektur upacara Bupati OKU Selatan H MuhtadinSera’idanbertindakselakukomandan upacara Kapten Infantri Arifin. Sedang Pembukaan UUD 1945 dibacakan Ketua DPRD OKU Selatan Sri Mulyadi SE MSi. Hadir wakil Bupati OKU Selatan dr Hj Herawati Gatot SPm, Dandim 0403 kolonel Infantri M Soleh, Kejari Baturaja Suharto, kapolres OKU Selatan AKBP drs Azis Saputra , serta seluruh jajaran perangkat daerah dilingkungan Pemkab OKU Selatan.Turut hadir, ketua TP PKK OKU Selatan Hj Sumiyati Muhtadin, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, guru, serta siswa–siswi mulai dari sekolah dasar hingga perguruan tinggi dilingkungan kabupaten OKU Selatan. Kepada wartawan, Bupati OKU Selatan H Muhtadin Sera’i mengatakan, Banyak kegiatan yang dapat dilakukan dalam memakani dan mengisi kemerdekaan. di antaranya membangun daerah dimulai dari

membangun mental dan sepritual komponen anak bangsa, membangun sumberdaya manusia, membangun infrastruktur daerah, membangun ekonomi masyarakat yang sejahtera. “Ini salah satu cita-cita luhur yang harus kita wujudkan dalam mengisi kemerdekaan yang telah dianugrahkan kepada kita,”ujarnya. Muhtadin mengakui, di usia OKU Selatan yang masih 6 tahun ini masih banyak kekurangan. Namun ada sisi dari kekurangan yang membuatnya merasa bangga dalam memaknai kemerdekaan ini. Adalah ketentraman dan kerukunan masyarakat di bumi serasan seandanan OKU Selatan yang tetap dipegang teguh hingga di usia kemerdekaan yang 66 tahun ini. “Saya bangga, di bumi serasan seandanan ini masih memegang teguh rasa persatuan dan kesatuan. Hal ini ditunjukkan dengan terciptannya rasa aman dan nyaman di tengah masyarakat yang rukun tentram dan damai. Rasa persatuan ini yang mungkin tak dimiliki daerah lain,” ungkapnya bangga. Sementara itu, Pasukan Pengibar Bendera Pusaka ( Paskibraka) Kabupaten OKU Selatan, berhasil dan sukses kibarkan sang saka Merah Putih di langit Bumi Serasan Seandanan. Keberhasilan tersebut tentunya buah dari semangat, disiplin dan kerja keras anggota Paskibraka, pelatih, dan pihak terkait di

dalamnya. Serta berkaca dari pengalaman tahun sebelumnya. Keberhasilan Paskibraka ini langsung mendapatapresiasidariseluruhpesertaupacara yang secara refleks dan spontan mengucap Alhamdulillah, ketika bendera telah terikat ditali dan dinyatakan siap untuk dikibarkan. Bahkan, seluruh anggota Paskibraka sendiri tak mampu menahan haru dan bahagia, mereka saling rangkul, senyum lepas, dan teriak gembira. “Alhamdulillah, pengibaran bendera sukses, ini merupakan buah perjuangan, dan semangat dalam berlatih kita semua,” ujar salah satu anggota Paskibraka kemarin. Hal senada diungkapkan Ani, salah satu guru yang turut serta mendampingi anak didiknya. Dikatakan dia, sebelum upacara dimulai ada perasaan harap-harap cemas. Dirinya mengaku terus berdo’a supaya pengibaran bendera berlangsung sukses. “Kita patut bersyukur dengan lancar dan keberhasilan ini. Patut kita berikan apresiasi atas keberhasilan Paskibraka,” komentarnya. Sementara itu, Kabag Humas dan Protokol M Rahmatullah, SSTP juga mengaku sempat gugup sebelum upacara yang dipusatkan di lapangan Pemkab dimulai. “Syukur alhamdulillah semua berjalan lancar, sebelumnya sempat gugup. Tapi akhirnya semua berjalan sesuai harapan,” tukasnya. (zoe/mg32/jpnn)

Laka Lantas (Dari Halaman 1)..................................................................................................................................................................... menuju pasar Muaradua. Naas, saaat berada di Simpang 3 depan rumah ketua DPRD OKU Selatan, muncul motor yang dikendarai oleh Ruslan warga desa Kenali. Korban saat itu baru saja keluar dari lorong hendak menuju ke arah Ranau. Korban Slamet tak bisa mengelakkan kecelakaan. Dengan kecepatan tinggi, motor yang dikendarai Slamet dan Lutfi langsung menabrak motor yang dikendarai Ruslan

yang baru saja keluar dari lorong. Akibat kecelakaan ini, ketiganya langsung terkapar di pinggir jalan. Kecelakaan ini juga sempat membuat arus lalulintas menjadi macet beberapa saat. Warga yang melihat kejadian ini langsung menolong ketiga orang itu, dan membawa mereka ke Puskesmas Muaradua. Tak lama berselang, pihak Satlantas Polres OKU Selatan yang telah dihubungi warga langsung

turun ke lokasi kejadian perkara.“Die ni tadi ade yang mpai keluar dari lorong nak belok arah ke ranau, nah budak bedue tu ngarah ke pasar,” ujar Heri salah satu warga sekitar. Akibat kecelakaan itu, Slamet yang mengalami luka di bagian kepala, dan lecet-lecet serta lebam hampir diseluruh bagian tubuhnya, dan terus mengeluarkan darah dari mulut serta hidung. Setelah sempat mendapat perawatan medis dari puskesmas

sejak kemarin,”tambahnya. Diterangkannya Rahmad, TPP atau THR bagi pegawai golongan IV dikenakan potongan PPN dan PPH sebesar Rp15 persen, begitupun untuk golongan III juga dikenakan 5 persen lebih lagi bagi yang tak memiliki NPWP dikenakan pajak tambahan 3 persen. “Untuk golongan I dan golongan dua bebas dari potongan, alias mereka menerima tunjangan utuh tanpa potongan,”kata Rahmad. (mg32/jpnn)

Lebaran, Puskesmas Buka 24 Jam

Arus Mudik Diprediksi Tak Meningkat

MUARADUA – Berbeda dengan daerah lain. Di Kabupaten OKU Selatan, arus mudik menjelang hari raya idul fitri masih terlihat adem ayem. Bahkan, diprediksi arus mudik tahun ini tidak terjadi lonjakan penumpang. Ini disebabkan, Kabupaten OKU Selatan merupakan daerah tujuan terakhir bagi para pemudik. Nah, mengingat tak adanya lonjakan yang berarti, Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi (Dishubkominfo) Kabupaten OKU Selatan, menyatakan tidak ada penambahan armada transportasi. “Jumlah penumpang menjelang lebaran tahun ini dipridiksi sama seperti pada tahun lalu. Kebanyakkan pemudik menggunakan kendaraan pribadi,” kata

699 pegawai. “Pembayarannya sendiri langsung melalui bendahara satuan kerja perangkat daerah masing-masing mulai kemarin,” terang Rahmad. Sementara untuk gaji bulan September berdasarkan edaran bupati yang telah diturunkan melalui sekda, pembayarannya tetap akan dilaksanakan pada 23 Agustus mendatang. “Untuk gaji bulan September kita bayarkan tetap ditanggal 23 untuk THR sudah dimulai

7

Muaradua, langsung dirujuk ke RSUD Ibnu Soetowo. Sedangkan Ruslan dan Lutfi, yang mengalami luka lecetlecet dan lebam di beberapa bagian tubuhnya yang terlihat cukup parah. Keduanya menjalani perawatan medis di puskesmas Muaradua. “Luka keduanya memang cukup parah namun masih bisa kita tangani, mudahmudahan besok keduanya sudah agak mendingan,” terang salah satu perawat. (lis)

MUARADUA - Sebagai upaya dalam meningkatkan pelayanan kesehatan jelang, saat dan sesudah lebaran, Dinas Kesehatan (Dinkes) Ka­bupaten OKU Selatan, menginstruksikan 11 pus­ke­s­mas yang ada di Bumi Serasan Seandanan untuk buka selama 24 jam. Instruksi ini dilakukan untuk mengantisipasi kejadian-ke­ jadian yang sifatnya men­ dadak saat lebaran nanti. Se­lain itu, Dinkes juga akan menyiagakan sejumlah pos pelayanan kesehatan, yang akan ditempatkan di sejumlah titik. “Langkah ini kita lakukan untuk mengantisipasi kejadian

yang sifatnya mendadak,” kata Kepala Dinkes H. A.Ismal MO SKM M.Kes dibincangi Koran ini kemarin (17/8). Dijelaskannya, saat Le­ba­ ran nanti diperkirakan akan banyak masyarakat dari luar OKU Selatan, yang akan masuk ke wilayah Bumi Serasan Sean­ danan. Pada saat ini, semua pihak harus meningkatkan pe­la­yanan kepada masyarakat, tak terkecuali dalam pelayanan kesehatan. “Dan upaya yang kita lakukan yakni selain mengintruksikan kepada seluruh puskesmas agar buka selama 24 jam. Kita juga akan menyiagakan pos

layanan kesehatan dijalur mudik,” sambungnya. Mengingat banyaknya masyarakat dari luar yang akan masuk kewilayah OKU Selatan, maka bukan sesuatu yang mustahil, penyebaran penyakit menular seperti tifus, diare, pilek akan semakin cepat. Karena pada saat Lebaran nanti, makanan yang biasanya tak keluar saat hari-hari biasa, justru malah akan keluar seperti tahun sebelumnya. “ Untuk itu kita juga mengimbau masyarakat agar waspada terhadap penyebaran penyakit menular yang mudah menyebar,” ingatnya.(lis)

Dana TPP GURU (Dari Halaman 1)....................................................................................... penghasilan (TTP) guru. Sebab, jika hingga 22 Agustus mendatang tak kunjung cair, dana terancam hangus. Dana yang ada di kas Pemkab OKU Selatan ini akan dikembalikan ke pusat. Penegasan ini disampaikan Kabag Keuangan Drs Rakhmat Surya Effendi MM kepada Koran ini. Menurut pria yang akrab disapa Pepen ini, dana yang ada di Kas OKU Selatan ini diperuntukkan bagi para guru. TTP guru yang belum dicairkan hingga saat ini adalah, TTP untuk pada triwulan I dan triwulan II tahun 2011. “Jika dana ini dikembalikan

ke kas pemerintah pusat, otomatis dana itu akan hangus. Artinya, tak dapat dicairkan lagi,” ucap Pepen. Adapun besaran dana TTP guru ini menurut Pepen Rp 250 ribu perbulan untuk setiap guru. Dana tersebut telah berada di kas daerah sejak tanggal 12 Mei 2011 untuk Triwulan I, dan triwulan II. “Dana TTP ini telah lama berada di kas daerah,” ujarnya. Namun, sampai sekarang belum ada tindakan dari Dindik untuk segera mencairkan dana itu. Padahal, pihaknya sendiri telah beberapa kali memberitahukan ke Dindik bahwa dana tersebut telah

tersedia. “Sampai sekarang belum ada juga pengajuan dari dindik untuk mencairkan dana TTP bagi guru ini. Padahal tunjangan ini lumayan besar untuk membantu para guru menjelang lebaran,” kata Pepen yang sangat menyayangkan jika dana itu nantinya sampai hangus. Selain dana TPP ini, pe­m erintah juga telah men­yiapkan dana sertifikasi guru triwulan I dan II, yang juga telah tersedia di kas daerah. Namun, untuk dana sertifikasi guru ini telah mulai terserap. “Sudah 228 guru yang telah mencairkan dana sertifikasinya,” pungkas Pepen. (lis)

Oneng (Dari Halaman 1)............................................................................................................................... yang kemudian di korupsi oleh mereka. Nazaruddin juga menjadi topik pembicaraan antara Oneng dan Bajuri. Oneng: Bang…aye liat di TV, Nazaruddin udeh ketangkep yee? Bajuri: Udeh, ditangkep di COLOMBIA Oneng: Ngapain die kesane yee Bang?

Bajuri: Mane aye tau, urusan die lah, tanya aje sono ame orangnye! Oneng: Kan kagak ade ape-ape di sono, di sebelah mane die ngumpetnye yee? Bajuri: Ahh.. sok tau neng…kayak udeh pernah ke sono aje…!!! Oneng: Yah si abang, gini-gini juga Oneng pernah

ke sono Baaang ..nganterin Emak Bajuri: Nganterin Emak? ngapain ke sono? Oneng: Ngambil kreditan TV ame Kulkas. Bajuri: Itu sih COLUMBIA!!! bukannye COLOMBIA… dasar O’on…!!! Oneng: Oooo… Oneng kirain sama, Bang. (*)

Batu Hadiah (Dari Halaman 1)............................................................................................... Dany jengkel dengan sifat Isabelle yang atos dan keras seperti batu. Sebab, gara-gara karakter itu, mereka akhirnya

bercerai. Jadi, hati-hati bagi suami-suami doyan dugem. Bisa dikirimi paket penari striptis 24 jam. He…he… (jpnn)

Tanya jawab (Dari Halaman 1).................................................................................................. bagaimana hukumnya, sebagai contoh sapi yang sedang hamil tua mati mendadak, didalam perut anaknya masih hidup, lalu kita sembelih. Bagaimana hukum memakan anak sapi tersebut. Terimakasih. Dari: Nizom, Muaradua.

Jawab: Anak sapi yang masih hidup boleh disembelih. Hanya saja disarankan biarkan anaksapi tersebut tetap hidup dan tumbuh besar, akan lebih nikmat bila dimakan. Terimakasih semoga bermanfaat.

Generasi (Dari Halaman 1)..........................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................

Ramadan, tepatnya setiap tanggal 17 Ramadan, adalah merupakan sebuat catatan emas sejarah yang tidak boleh dilupakan begitu saja oleh bangsa Indonesia. Peristiwa keramat yang harus selalu menjadi bahan renungan bagi seluruh umat Islam Indonesia khususnya, dan umumnya umat Islam di penjuru dunia. Peristiwa besar tesebut yakni; Bahwa setiap 17 Ramadan diperingati oleh umat Islam sebagai hari Nuzulul Quran, atau hari dimana Al-Quran untuk pertama kali diturunkan oleh Allah kepada Nabi Muhammad saw (QS. Al-Baqarah: 185). Selain itu, tanggal 17 Ramadan juga seharusnya diperingati sebagai hari lahirnya bangsa Indonesia. Sebab 66 tahun yang lalu, kala bangsa Indonesia memproklamirkan kemerdekaannya pada tanggal 17 Agustus 1945, yang bertepatan dengan hari Jum’at Legi, juga bersamaan waktunya dengan tanggal 17 Ramadan tahun itu. Sadar atau tidak, bahwa semua peristiwa bersejarah tersebut tidak terjadi secara kebetulan. Ada skenario dan kekuatan yang amat besar yang mengatur semua itu terjadi pada bangsa kita. Pembuat skenario dan sumber dari kekuatan itu tak lain adalah Allah SWT. Sebenarnya adanya campur tangan Allah terhadap kemerdekaan yang diraih oleh bangsa Indonesia yang bertepatan waktunya dengan peringatan Nuzulul Qur’an tahun itu adalah sebuah peringatan, agar umat Islam di negeri ini dituntut untuk selalu selalu ingat dan mempedomani Al-Quran dalam situasi dan kondisi apapun sebagaimana yang dilakukan oleh generasi salaf. Sebab, generasi salafussalih telah memberi bukti

HARIAN OKU SELATAN Sematera Ekspres Group Bersama Membangun Daerah Terbit Perdana 1 Febuari 2010 Alamat redaksi / sirkulasi / Iklan Jl. Ranau binjai kelurahaan Batu belang kecamatan Muaradua Telp / FAX ( 0735) 590222 Email : harian_okuselatan@yahoo.co.id Email : harian_okuselatan@yahoo.co.id

sahih atas keberhasilan mereka, bahwa dengan menjadikan Al-Quran Al-Karim sebagai pedoman hidup, sebagai imam, dan sebagai hakim yang selalu mereka laksanakan dengan sebenar-benarnya dalam situasi dan kondisi apapun, maka mereka dapat meraih kejayaan dan kesempurnaan hidup. Terhadap keberhasilan meraka itulah maka Rasulullah pun menyanjung dan menyebut mereka sebagai generasi terbaik dalam sejarah umat manusia. Demikian pula yang terjadi pada masa kekhalifahan Harun alRasyid yang disebut-sebut sebagai puncak keemasan peradaban di dunia Islam. Karenanya menarik pula apa yang dikatakan oleh Abu Azaim ketika mengomentari generasi sahabat dan generasi pada masa kekhalifahan Bani Abas. Abu Azaim menyebut generasi mereka adalah generasi yang hidup dengan al-Quran, makan minum dengan al-Quran, tidur dengan al-Quran, hingga matinya pun mereka membawa amalan al-Quran. Mereka tidak sekedar membaca al-Quran dengan lisannya, tetapi kandungan al-Quran mereka renungi dengan hati, yang kemudian mereka mengamalkannya dengan anggota tubuh. Kondisi di atas sungguh berbanding terbalik dengan kondisi masyarakat kita sekarang. Negara Indonesia yang notebene terdapat komunitas muslim terbesar di dunia justru mengalami keterpurukan akhlak, ketertinggalan dalam bidang kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuannya, serta hal-hal lainnya? Bukankah Tuhan kita dengan generasi terdahulu sama, Nabi kita pun sama, dan kitab suci kita juga sama dengan generasi terdahulu, lalu apanya yang beda?

Jawabannya adalah, karena umat Islam sekarang tidak lagi menjadikan Al-Quran sebagai pedoman hidup, sebagai imam dan sebagai hakim dalam kehidupannya. Orang-orang mukmin sekarang beranggapan bahwa Rasulallah hanya meminta para mukmin untuk senantiasa menghiasi dan menyinari rumahnya dengan memperbanyak membaca AlQuran, apalagi pada bulan Ramadan seperti sekarang ini. Memang tidak kita pungkiri, bahwa membaca Al-Quran dengan lisan berpahala sebagaimana hadits Rasulullah: Barang siapa yang membaca satu huruf al-Quran, maka baginya satu kebaikan. Dan satu kebaikan itu digandakan sepuluh kali lipat. Aku tidak mengatakan Alif Lam Mim itu satu huruf. Tetapi Alif satu huruf, Lam satu huruf dan Mim satu huruf.. (HR. Tarmidzi). Karena pahala membaca al-Quran itulah, kita sering melihat pada bulan Ramadan kaum muslimin berlomba-lomba dan berbangga-bangga memperbanyak khatam Al-Quran. Di antara mereka ada yang mengatakan, “Aku sudah khatam sebanyak tiga kali.: sementara yang lain mengatakan, “Aku lebih banyak lagi, karena Aku sudah khatam lima kali.” Namun apa pengaruh bacaan tersebut bagi kehidupan mereka dan akhlak mereka? Inilah sesungguhnya yang penting untuk dikaji, karena sebenarnya yang dimaksud dalam perintah membaca al-Quran, sebagaimana firman Allah: Dan sesungguhnya telah kami mudahkan al-Quran untuk pelajaran, maka adakah orang yang mengambil pelajaran. (al-Qamar : 40). Demikian pula dengan Firman Allah lainnya,: “Inilah kitab yang kami turunkan kepadamu yang penuh berkah, supaya mereka memikirkan ayat-

ayatnya, dan orang-orang yang memiliki pikiran mendapat pelajaran.” Dalam ayat di atas Allah tidak mengatakan, “Adakah orang yang membacanya.” Namun yang Allah katakan adalah “Adakah orang yang mengambil pelajaran?” Artinya, ketika kita membaca al-Quran, kita memikirkan apa yang terkandung di dalamnya, dan berniat mencari tau kemudian mengamalkannya. Misalnya saja, ketika kita membaca salah satu firman Allah dalam al-Quran: Dan Kami ciptakan besi yang padanya terdapat kekuatan yang hebat dan mempunyai manfaat bagi manusia. (al-Hadid:25) Dimanakah posisi kita saat membaca ayat di atas? Adakah kita merenunginya, dan berfikir untuk kemudian berbuat sesuatu untuk membuktikan kekuatan dan manfaat besi tersebut bagi kemajuan kita? Karena itu, sebagai solusi untuk mengatasi kemunduran dan degradasi moral bangsa, serta mengejar ketertinggalan dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi dari bangsa lain, rasanya pas! Jika sebagai individu mukmin kita kembali kepada akhlak al-Quran. Sehingga perilaku Qur’ani tercermin pada diri setiap individu mukmin di Indonesia, mulai dari kalangan elit sampai kepada kalangan alit, agar sesuai dengan apa yang disabdakan oleh Rasulullah SAW, “Jadilah alQuran yang berjalan di tengah manusia.” Dengan demikian, mudah-mudahan permasalahanpermasalahan yang di hadapi bangsa ini akan segera tuntas, selanjutnya akan terwujudlah sebuah negara yang adil, makmur, aman tentram dan berkah, serta menjadi bangsa religius yang beradab. (**)

General Manager (GM): Purwadi, Wakil GM /Pemimpin Redaksi: Amar Darmono, Redaktur Pelaksana : Vaudzul Peri, Koordinator Liputan: Didi Indawan. Staf Redaksi: M, Vaudzul Peri, Muklish, Syukur Hamidi Iklan: Syukur Hamidi Pemasaran: Herianto, Keuangan: Winda Agustina. Layout: Muhammad Latif, Pracetak: M bahtiar. Design Iklan: Zeri Yonardi. Penerbit: PT . Citra Prabu Media Tarif Iklan: Iklan Baris Rp 3000,- per baris (minimal 2 baris, maksimal 8 baris/36 Karakter), Iklan Umum/Display termasuk iklan satu kolom, ucapan selamat > 201 mmk Rp 5000 per mmk, iklan lowongan minimal 1 kol x 300 mm Rp 3000 per mmk, Duka Cita s/d 200 mmk Rp 2000 per mmk, Ucapan Selamat Wisuda s/d 200 mmk Rp 1500 per mmk, Ucapan Selamat Kavlingan Rp 250.000 per kavling, FC halaman dalam atau belakang Rp 20.000 per mmk, BW Rp 12.000 per mmk, FC Hal 1 Rp 40.000 per mmk, Advertorial minimal 4 kol x 270 mmk Rp 3000 per mmk, harga langganan Rp 50.000 per bulan, untuk luar kota ditambah ongkos kirim. Nomor Rekening Bank Sumselbabel Capem Muaradua 154-09-14315 AN. HARIAN OKU SELATAN. Percetakan: PT Prabu Intermedia,Divisi Percetakan: Abdul Salam (Kabag), Hendra K, Nawawi Salam, Sunardi, Sentosa, Tulus (Isi diluar tanggungjawab percetakan)


kamis

18 Agustus tahun 2011

y t e i c o S n a t a l Se Pengibaran Sang Saka Merah Putih

Bupati, Wakil Bupati, Ketua DPRD OKU Selatan

Isi Kemerdekaan dengan Pembangunan

Peringatan HUT RI di OKUS Berlangsung Khitmad

Kapolres saat menjadi inspektur upacara ziarah nasional Taman Murni

Hj Herawati Gatot

Bupati melakukan tabur bunga di Taman Murni Muaradua

Penyerahan Penghargaan Tanda Jasa

ACARA puncak peringatan HUT RI ke-66 tahun di Kabupaten OKU Selatan berjalan lancar, hikmad dan haru. Dalam upacara yang dipusatkan di lapangan Pemkab tersebut, bertindak sebagai inspektur upacara Bupati OKU Selatan H Muhtadin Sera’i, dan pembaca UUD 1945 oleh Ketua DPRD Sri Mulyadi, SE, Msi. Hadir dalam upacara yang dimulai pukul 09.00WIB kemarin, (17/8) Wakil Bupati OKU Selatan dr Hj Herawati Gatot, SpM, Kapolres AKBP Azis Saputra, Kakan Kemenag Drs H Khaeri, M.PdI, Msi, beserta pejabat di lingkungan Pemkab, organisasi pemuda, pegawai dan pelajar. Usai gelaran upacara bupati memberikan penghargaan tanda jasa pengabdian kepada PNS berupa satya lencana karya 10, 20, dan 30 tahun, serta purna bhakti kepada 15 anggota KORPRI yang memasuki masa pensiun. “Atas suksesnya pelaksanaan upacara dan rangkaian kegiatan HUT RI ke-66 tahun, saya ucapkan terimakasih dan selamat kepada semua pihak, dan anak-anak Paskibraka,” kata HMS kemarin. Selanjutnya, bupati, wabup beserta rombongan melakukan ziarah nasional dan tabor bungan di Taman Murni Muaradua. Lalu, bupati melanjutkan kunjungan dan pemberian remisi secara simbolis kepada 56 nara pidana di Rumah Tahanan Muaradua. “Kepada para napi yang mendapat remisi dan remisi bebas, saya ucapkan selamat. Cari pekerjaan yang baik, dan jangan sampai kembali ke sini (masuk rutan,red) lagi,” pesan HMS penuh wibawa. Usai melaksanakan rangkaian kegiatan HUT RI yang ke-66, HMS mengajak seluruh komponen dan lapisan masyarakat untuk memaknai dan mengisi kemerdekaan ini dengan pembangunan. “Sebagai wujud penghargaan kita terhadap perjuangan para pahlawan marilah kita isi kemerdekaan ini dengan bersama-sama membangun daerah

Syahril Tambah

H . M u h tad i n Sera’i

Bupati Serahkan Remisi Bebas di Rutan Muaradua

Sri Mulyadi

Eceran Rp2000,-


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.