Haluan 02 Februari 2012

Page 1

Harian Umum

MEDIA GROUP

I klan Berlangganan Pengaduan

KAMIS

0751 0751 0751

4488700 9559333 4488702

TERBIT 24 HALAMAN NOMOR 261TAHUN KE 63

2 FEBRUARI 2012 M/9 RABIUL AWAL 1433 H Harga Eceran Rp2.500/eks, Harga Langganan Rp57.000/bulan

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat TEWASNYA DUA TAHANAN ADIK-KAKAK DI SIJUNJUNG

Mantan Kapolsek Tersangka

Dialah yang menjadikan malam bagi kamu supaya kamu beristirahat padanya dan (menjadikan) siang terang benderang (supaya kamu mencari karunia Allah). Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tandatanda (kekuasaan Allah) bagi orang-orang yang mendengar.

(QS Yunus ayat 67) 05.10 WIB

12.35 WIB

15.57 WIB

18.40 WIB

19.51 WIB

TEWASNYA dua tahahan di Polsek Sijunjung mengantarkan AKP Syamsul Bahri, mantan Kapolsek Sijunjung sebagai tersangka. Kapolri mengakui adanya penganiayaan. PADANG, HALUAN — Kapolda Sumatera Barat Brigadir Jendral (Brigjend) Pol Wahyu Indra Pramugari , mengatakan, karena kesal, Syamsul memerintahkan anggotanya menganiaya kedua remaja tersebut saat di penjara. Akibat perbuatannya itu, Syamsul terancam hukuman lima tahun penjara. “Mantan Kapolsek Sijunjung kena pidana karena melakukan penganiayaan, memerintahkan Budi merayap di lantai.

REFLEKSI Percepatan Jalan Tol Oleh: Prof Dr H Elfindri SE MA JUMA T minggu ke emJUMAT pat Januari tahun 2012, hampir ketiga media lokal, Haluan, Singgalang, dan Padang Ekspress memuat head line tentang Jalan Tol. Diberitakan adanya perkembangan baru, rencana pembangunan jalan Tol Padang Bukittinggi dan Pakan Baru.

>> PERCEPATAN, hal 11

KHAS

KASUS SIJUNJUNG — Kapolri Jenderal (Pol) Timur Pradopo mengatakan hasil visum terhadap jasad Budri dan Faisal, dua tahanan Polsek Sijunjung yang tewas di dalam tahanan, mengalami penganiayaan. Karena itu, mantan Kapolsek Sijunjung AKP Syamsul Bahri, ditetapkan sebagai tersangka. Kapolri Jenderal (Pol) Timur Pradopo (tengah) didampingi Wakapolri Komjen Pol Nanan Sukarna (kedua kiri) saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi III DPR, di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (1/2). ANTARA

Dampak Jamban Tak Layak dan Rp56 T UANG negara saban tahun yang terbuang akibat kaitan jamban hingga gaji masyarakat yang hilang dan pendapatan perkapita sangat besar, yaitu Rp56 triliun. LSM bergiat di bidang kesehatan dan kemanusiaan, PKPU, Lembaga Kemanusiaan Nasional, mengutip UNICEF menyebutkan, 26 persen orang Indonesia masih buang air besar di alam terbuka, alias bukan di jamban yang layak. Lebih kurang 26 persen warga Indonesia yang perilaku sanitasinya begitu sama dengan 70 juta penduduk Indonesia masih buang air sembarangan.

>> DAMPAK, hal 11

Mediasi Gagal, Kuasa Hukum Meradang......

>> 2

Hyundai FC Batal ke Padang.... >> 16 Hari ini Nursyamsi Diperiksa...... >> 18

Pajak Kendaraan Bermotor Turun

DUKUNG PROGRAM GCG

Manajemen Hotel Basko Tandatangani Pakta Integritas PADANG, HALUAN — Untuk mendukung program Good Corporate Government (GCG), manajemen Premier Basko Hotel Padang menandatangani pernyataan pakta integritas di Hotel Basko Jalan Hamka Padang, Rabu (1/2). Dengan

Salah satu jamban tak sehat di lingkungan pemukiman masyarakat. NET

>> MANTAN, hal 8

Owner Hotel Basko, Basrizal Koto (Basko), menyematkan pin Good Corporate Government (GCG) kepada GM Premier Basko Hotel Padang Riza Villano, di selasela acara penandatanganan pernyataan pakta integritas di Hotel Basko Jalan Hamka Padang, Rabu (1/2).

ditandatangani pakta integritas itu, Basko Hotel diharapkan mampu meningkatkan kredibilitas perusahaan, serta meningkatkan profesionalitas dan kapasitas dalam pelayanan publik. Riza Villano selaku GM Basko Hotel Padang mengungkapkan, Hotel Basko merupakan hotel pertama yang melakukan penandatanganan pakta integri-

tas untuk wilayah Sumbar. Ia berharap langkah tersebut bisa menjadi pioner industri dan pariwisata di Sumbar, karena peningkatan fasilitas dan kualitas pelayanan akan berpengaruh besar bagi wisatawan yang menginap di hotel. “Saya mengajak seluruh manajemen Basko Hotel untuk memulai pengelolaan yang baru dari titik nol dengan semangat baru. keyakinan penuh pada tim, saling berpegangan tangan dan mengemban tugas dengan penuh kejujuran,” ujar

>> MANAJEMEN, hal 11

HASWANDI

PADANG, HALUAN — Pemerintah Provinsi Sumatera Barat menurunkan besaran pajak kendaraan bermotor dari 12,5 persen menjadi 10 persen. Hal ini diatur dalam perubahan Ranperda No 4 tahun 2011 tentang Pajak Daerah yang telah selesai dibahas oleh Komisi II DPRD Sumbar dan disahkan Selasa (1/2). Ketua Komisi II Zulkenedi Said menjelaskan pentingnya menurunkan pajak kendaraan bermotor ini mengingat beberapa provinsi tetangga yang menetapkan pajak 10 persen. “Meskipun telah ditetapkan secara lisan 15 persen, namun provinsi tetangga seperti Riau, Jambi dan Bengkulu tetap memungut pajak 10 persen. Hal ini dikhawatirkan akan membuat potensi pendapatan potensi pembayaran PKB I dan BBNKB I lari ke provinsi tetangga,” jelas Zulkenedi dalam rapat paripurna DPRD Sumbar yang dipimpin Ketua DPRD Yultekhnil, Selasa (1/2) malam. Menurut Zulkenedi, selain mengurangi pajak kendaraan bermotor, dalam pasal 20 ayat tiga juga diatur, setiap wajib pajak yang terlambat mendaftarkan kendaraan bermotornya dikenakan sanksi administrasi yaitu untuk kendaraan roda empat Rp1 juta, kendaraan baru roda dua Rp250 ribu, kendaraan bukan baru roda empat Rp100 ribu dan kendaraan baru roda dua Rp 25 ribu. “Pajak sebesar 12,5 persen dirasakan berat oleh masyarakat karena sebagian besar masyarakat

>> PAJAK, hal 11

Payakumbuh Terima IMA 2011 JAKARTA, HALUAN — Lagi, Kota Payakumbuh merebut gelar bergengsi di pentas nasional. Kali ini, kota berpenduduk mendekati 129 ribu itu, menerima gelar paling prestisius, Indonesia Millenium Development Goal Awards (IMA) 2011, diselenggarakan Kantor Utusan Khusus Presiden Republik Indonesia (KUKPRI). Malam penganugerahan gelar IMA 2011 itu,

berlangsung di Balai Kartini Jakarta, Rabu (1/2). Pembacaan pemenang IMA 2011, dilakukan sejumlah presenter papan atas dan membuat nominator yang hadir dag-degan. Wakil Presiden RI Boediono bersama sejumlah Menteri KIB II hadir dalam acara tersebut, bersama 500-an undangan dari berbagai kalangan, termasuk utusan PBB dan Usaid Australia.

Gelar IMA 2011 buat Payakumbuh, baru diketahui sekitar pukul 20.40 WIB, saat pasangan presenter Ralph Tampubolon/Maria dan Ully/ Meisya, membacakan kategori Sanitasi dan Air Bersih. ”Pemenang IMA 2011, kategori Sanitasi dan Air Bersih, diraih Kota Payakumbuh,”

>> PAYAKUMBUH, hal 11

Walikota Payakumbuh Josrizal Zain bersama Wapres Boediono, Menko Kesra Agung Laksono dan Prof. Dr. dr. Nila Moelok, foto bersama usai menerima IMA 2011 di Balai Kartini Jakarta, Rabu (1/2) malam. HUMAS

TERKAIT RATUSAN MAHASISWA DI”DO”KAN

Unand Batalkan Pertemuan dengan DPRD PADANG, HALUAN — Buntut dari aksi unjuk rasa mahasiswa yang terancam DO itu, telah sampai ke meja wakil rakyat, yaitu DPRD Provinsi Sumatera Barat. Kemarin Komisi IV DPRD Sumbar berencana melakukan pertemuan dengan petinggi Unand, namun batal digelar. Sementara, batas akhir pengurusan surat pindah mahasiswa yang diterbitkan Unand Jumat (3/2) besok. Akibatnya, 156 mahasiswa

Unand angkatan 2009 terancam Drop Out (DO). Menurut versi Forum Mahasiswa jumlahnya 198 orang. Batalnya pertemuan itu disampaikan Ketua Komisi IV DPRD Sumbar Marlis kepada wartawan di gedung DPRD Sumbar. Menurutnya, surat itu ditandatangani langsung Rektor Unand Werry Darta Taifur dan diterima Rabu (1/ 2) siang kemarin.

>> UNAND, hal 11


2 U TA M A

KAMIS, 2 FEBRUARI 2012 M 9 RABIUL AWAL 1433 H

KILAS

PT KAI GUGAT BPN

Basko Lapor ke Polda

Dua Tersangka Sabu Ditangkap PADANG PANJANG, HALUAN — Operasi Multisasaran III Polres Kota Padang Panjang di jembatan Kembar Silaing Bawah, dipimpinan Kasat Intel AKP. Jhon Hendri dan Iptu Jumadi, SH, berhasil menyita 25 gram sabu-sabu dari tangan dua tersangka, berinisial ZA (43 ) tahun dan FR (32), Selasa dini hari. Barang haram jenis sabu itu ditemukan petugas didalam jock mobil tersangka jenis Avanza BA 1935 LE dalam perjalanan dari arah Padang menuju Bukittinggi. Penggeledahan dilakukan ketika petugas melihat kedua tersangka gugup saat kendaraannya distop menjelang subuh tersebut. Setelah diperiksa, petugas menemukan satu buah plastik warna biru berisi Shabu yang diletakkan dibelakang jock mobil mereka. Kedua tersangka akhirnya tak dapat berkutik Kapolres kota Padangpanjang AKBP, Syofyan Hidayat yang ditanya Haluan terkait penangkapan sabu itu mengatakan, kedua tersangka bersama barang bukti berupa satu paket sabu seberat 25 gram dan satu unit mobil Avanza sudah diamankan di Polres Padang Panjang. Kasus ini, kata Sofyan Hidayat akan kembangkan guna mengetahui asal barang haram ini. Menurut Syofyan Hidayat penangkapan Shabu diwilayah Polres Padangpanjang, merupakan tangkapan terbesar di Sumbar diawal tahun 2012 ini. Ditaksir, nilai Shabu itu berkisar Rp24 juta. (h/son/one)

Blue Bird Masuk Sumbar

PADANG, HALUAN-Perkara hukum antara PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divre Sumbar dengan PT Basko Minang Plaza (BMP), kian berkembang.

GERBANG HTT — Tulisan Hok Tek Tong yang menjadi kebanggaan Himpunan Tjinta Teman terdapat pada gerbang ditutup dengan suka rela oleh HTT, Rabu (1/2). DAYAT

PADANG, HALUAN— HALUAN—Rapat koordinasi Pemprov Sumbar dengan DPD Organda Sumbar serta Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Sumbar Rabu (1/2), menelurkan kesepakatan bahwa Taksi Blue Bird akan masuk ke Sumbar. Menurut Ketua Organda Sumbar, Budi Syukur, secara prinsip pihaknya mendukung kehadiran taksi Blue Bird, sebab perusahaan taksi ini juga anggota Organda. Tetapi izin operasional yang diberikan hendaknya tidak sebanyak kuota yang mereka minta, 300 unit. “Untuk tahap awal ini dapat diberikan izin untuk sekitar 150 unit taksi saja. Kita lihat dulu lah kesungguhannya beroperasi di daerah kita,” kata Budi Syukur kepada Haluan Rabu (1/2), usai rapat. Kehadiran Blue Bird ini juga diharapkan dapat menggairahkan usaha taksi yang ada di Sumbar. Sebab transportasi jenis taksi memang sangat dibutuhkan masyarakat saat ini. Apalagi Sumbar telah ditetapkan sebagai salah satu daerah tujuan wisata, maka moda transportasi yang ada juga harus mendukung dunia kepariwisataan itu. Diakui Budi, pada awalnya rencana kehadiran Blue Bird memang ditolak pengusaha taksi lokal. Tetapi akhirnya mereka dapat memahami bahwa Blue Bird juga anggota Organda dan mereka dapat dijadikan teman dalam berusaha dan bukan lawan. Ketua Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Sumbar, Dahnil Aswad juga menyebutkan hal senada. Tak ada masalah dengan kehadiran taksi blue bird di Sumbar. Sebab masyarakat memang membutuhkan jasa taksi yang memenuhi standar. Tetapi juga ada baiknya bila diikutsertakan para pengusaha taksi lokal itu dalam operasional Blue Bird. Kepala Biro Perekonomian Sumbar, Wardarusmen menyambut baik sikap Organda. Sebab kehadiran Blue Bird diyakini tidak akan mematikan usaha taksi lokal. Namun permohonan yang diajukan Blue Bird belum lengkap. Untuk itu, Blue Bird harus melengkapi dulu persyaratan sebelum izin operasionalnya dikeluarkan. Izin untuk Blue Bird dikeluarkan hanya untuk 150 unit. Kasi Angkutan Bidang LLAD dan Perkeretaapian Dinas Perhubungan dan Kominfo Sumbar, Herry Wanda membenarkan. Bila ingin masuk Sumbar, Blue Bird harus melengkapi persyaratan administrasi dulu, diantaranya izin lokasi dari Pemko Padang dan Pemko Bukittinggi sebab Blue Bird berencana akan membangun pangkalan di dua kota itu. “Bila syarat administrasinya lengkap, kita akan ajukan ke Gubernur Sumbar untuk minta persetujuannya dengan mengeluarkan izin prinsip,” terang Herry. (h/vie)

HTT MENGALAH

Tulisan Hok Tek Tong Ditutup PADANG, HALUAN — Tulisan Hok Tek Tong yang terdapat pada gerbang Himpunan Tjinta Teman (HTT) akhirnya ditutup dengan menggunakan kain merah untuk sementara waktu. Hal ini dilakukan karena pihak HTT tidak ingin terjadi kericuhan yang lebih besar di Kampung Pondok. Hal tersebut disampaikan salah seorang pengurus Himpunan Tjinta Teman Albert Hendra Lukman kepada Haluan, Rabu (1/2). Perselisihan HTT dengan Pemko Padang berawal ketika puluhan anggota Satpol PP Padang, ingin membongkar gerbang milik HTT, Senin (27/1) lalu. Puluhan anggota Satpol PP tersebut didesak mundur oleh anggota HTT yang tidak senang dengan tindakan tersebut.

“Penutupan merek tersebut dilakukan kemarin malam. Kami sangat khawatir jika tidak ditutup akan menimbulkan pertikaian yang berkepanjangan antara HTT dengan Pemko maupun dengan pihak lain. Keputusan untuk menutup tulisan tersebut dilakukan atas kesepatan seluruh pengurus HTT. Kami harus mengalah, walaupun dengan mengorbankan harga diri kami,” kata Albert Hendra Lukman. Menurutnya, tulisan tersebut merupakan kehormatan bagi HTT. Demi kepentingan bersama, HTT hurus menutupnya sementara. “Kami tidak tahu tulisan tersebut sampai kapan ditutup, sampai sekarang kami telah mengupayakan mediasi dengan Pemko,” katanya. Sementara itu Albert mengaku,

pihak HTT tengah menunggu pertemuan dengan Pemko, yang rencananya akan dimediasi melalui DPRD Padang. Ia juga tidak mengetahui kapan kepastian pertemuan tersebut. Ia hanya menyayangkan peristiwa ini terjadi masih dalam suasana Imlek. “Apapun bentuk masalah pasti bisa diselesaikan dengan kepala dingin. Asalkan kita mempunyai niat baik untuk hal. Sebenarnya kami tidak menginginkan pertikaian ini terjadi. Apalagi masih dalam suasana tahun baru Imlek. Seharusnya kita sama-sama menjaga kedamaian di Kampung Pondok ini,” ungkap anggota DPRD Padang ini. Albert pun menyadari pihaknya tidak sepenuhnya benar. Oleh karena itu, berdialog merupakan jalan yang terbaik. (h/yat)

PHK 7 KARYAWAN PT AMP

Mediasi Gagal, Kuasa Hukum Meradang PADANG, HALUAN — Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Sumbar dinilai gagal menjalankan tugasnya sebagai mediator antara karyawan PT AMP Plantation Agam dengan manajemen perusahaan tersebut. Bukannya mempertemukan pihak yang bertikai, justru mediator menyodori sepucuk surat berupa kesimpulan atau risalah. Buntutnya, Kuasa Hukum 7 karyawan PT AMP yang di PHK, M.Idris meradang di Kantor Disnakertrans Sumbar, Rabu (1/2). Sebab awalnya mereka dijanjikan untuk dipertemukan dengan pihak perusahaan. Mereka yang tiba sejak Selasa (31/1), sengaja menginap di teras kantor tersebut menanti jadwal pertemuan hingga keesokan harinya. “Saya tidak bisa menerima surat ini. Tujuan saya bersama empat karyawan PT AMP kemari, untuk penyelesaian hak-hak karyawan. Disnakertrans Sumbar telah mengundang kami untuk bertemu dengan

mediator yang terdiri dari Hanni, Firman dan Nurmayeti serta pihak perusahaan pada Selasa (24/1) lalu,” katanya. Ketika memenuhi undangan tersebut, pertemuannya dilaksanakan secara terpisah, antara mediator dengan karyawan, lalu antara mediator dengan perusahaan. Sementara mereka berharap, setelah pertemuan dengan masing-masing pihak, akan digelar lagi pertemuan antara karyawan dengan perusahaan. Namun, keinginan tersebut tak terpenuhi. Yang terjadi, Disnakertrans hanya memberikan surat perihal anjuran yang isinya tidak diketahui. Menurut Kuasa Hukum dari Advokasi Konsultan Hukum di Jakarta ini, konflik 7 karyawan dengan PT AMP yang berujung di PHK itu berawal sejak lebaran tahun 2011 lalu. Saat itu, PT.AMP kehilangan mesin hidrolic eskavator. Pihak perusahaan langsung menggeledah mess karyawan. Tidak ditemukan mesin hidrolic yang hilang,”

terang Idris. Usai penggeledahan, 7 karyawan itu dipanggil satu persatu untuk menandatangani surat pernyataan pengunduran diri, karena dinilai telah merugikan perusahaan. Lalu perusahaan memberikan uang pesangon kepada tujuh karyawan itu sebesar Rp 2,025 juta. Jumlah tersebut tidak sesuai dengan UU No 13 Tahun 2008, karena mereka telah bekerja bertahuntahun, ada yang 9 tahun dan ada pula yang 13 tahun. Sekretaris Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Sumbar, Yasrizal yang dihubungi terpisah menyebutkan, pihaknya sudah menjalankan tugasnya sebagai mediator untuk penyelesaian bi partit. Tetapi saat bertemu dengan masing-masing pihak, ternyata tidak ditemukan titik temu. Sehingga tidak mungkin untuk mempertemukan kedua belah pihak. Tidak puas dengan pekerjaan mediator, mereka akhirnya mengadu ke Komnas HAM Sumbar.(h/vie)

TELEPRESENCE DENGAN WAPRES

Penyaluran BOS Lebih Cepat PADANG, HALUAN—Gubernur Sumbar Irwan Prayitno bersama enam kepala daerah lainnya di tanah air menggelar telepresence dengan Wakil Presiden RI Boediono. Agenda utama yang dibahas adalah penyaluran Biaya Operasional Sekolah (BOS) Triwulan I tahun 2012. Masing-masing provinsi, Nusa Tenggara Barat (NTB), Kalimantan Barat, Sulawesi Tengah, Yogyakarta, Papua Barat, Aceh dan Sumbar memaparkan realisasi BOS 2012 yang mekanisme pendistribusiannya berbeda dibanding tahun lalu. Kepada Wapres, Gubernur Sumbar Irwan Prayitno menjelaskan, distribusi BOS Triwulan I di Sumbar berjalan lancar dan sudah didistribusikan sejak Senin (9/1) dan tuntas Jumat (13/1). Sedangkan batas waktu yang diberikan pemerintah sampai Senin (16/1), artinya terdapat percepatan penyaluran BOS di Sumbar.

Untuk Triwulan I ini dana BOS yang sudah ditransfer ke rekening sekolah sebesar Rp135 miliar untuk 4.873 sekolah yang terdiri dari 4.124 SD/SDLB dan 749 SMP/SMPLB/SMPT di seluruh kabupaten/kota di Sumbar, termasuk Kabupaten Mentawai. Sedangkan siswa penerima sebanyak 886.037 orang. “Kita sudah transfer dana BOS ke seluruh rekening sekolah. Proses tersebut tuntas pada Jumat (13/1), lebih cepat tiga hari dari batas waktu yang diberikan pemerintah,” kata Irwan. Pada kesempatan itu, Irwan juga mempertanyakan alokasi dana BOS untuk honor guru terutama di daerah terpencil agar diperbesar. Sebab SD itu banyak jumlahnya, tetapi siswanya terutama di daerah terpencil sangat sedikit hanya sekitar 10 orang/kelas sampai 15 orang/ kelas. Tentunya serapan BOS

juga sedikit di tempat ini. Ada sekolah yang menerima dana BOS hanya Rp3 juta, dan setiap Triwulan dibayarkan Rp1 juta atau setiap bulannya Rp350 ribu. Di samping itu jumlah guru PNS juga terbatas dan kekurangan guru itu ditutupi dengan kehadiran guru honor. Tetapi sesuai juklak dan juknisnya, BOS hanya boleh digunakan maksimal 20 persen untuk honor ini. Dana sebanyak ini hanya cukup untuk operasional murid saja dan tidak bisa membayar honor guru. Sementara APBD kabupaten/kota juga terbatas jumlahnya, sehingga dana yang dialokasikan untuk pendidikan itu belum memadai. Tetapi saat itu Wapres Boediono mengomentari, bahwa aturan umum yang dibuat pemerintah memang belum tentu cocok dengan kondisi ril di daerah, terutama untuk daerah terpencil. Dan yang paling

tahu dengan kondisi daerahnya memang masing-masing kepala daerah. Untuk itu persoalan ini hendaknya dapat diatasi masing-masing daerah melalui APBD-nya. “Kita memahami bahwa aturan yang dibuat itu belum tentu cocok dengan kondisi di daerah. Tetapi untuk honor guru itu hendaknya dapat diatasi melalui APBD masing-masing,” kata Boediono. Boediono mengapresiasi penyaluran BOS yang umumnya berjalan lancar pada tujuh provinsi tersebut. Namun tugas kepala daerah berikutnya adalah pengawasan pemakaian dana BOS, apakah benar sesuai sasarannya atau tidak. BOD Daerah Provinsi DIY tercatat sebagai daerah paling cepat dalam menyalurkan dana BOS, disusul Sumbar pada peringkat kedua. DIY, seperti disampaikan Gubernur Sultan Hamengkubu-

wono IX, BOS dari pemerintah sudah disalurkan dan dibarengi dengan penyaluran Bosda (BOS Daerah) baik untuk sekolah negeri maupun swasta dengan jumlah siswa kurang dari 20 orang/kelas. Dana Bosda ini tidak hanya untuk murid saja tetapi juga biaya honor para guru. Proses penyalurannya tetap mempedomani BOS. Sementara NTB juga sudah menyalurkan BOS pada Jumat (13/1). Tetapi karena adanya kesalahan pada entri data maka pada Triwulan I ini terdapat beberapa sekolah pada beberapa kabupaten yang tidak dapat menerima dana BOS. Untuk itu pihaknya mengusulkan agar mereka dapat diakomodir pada Triwulan II. Sementara di Kalimantan Barat, terdapat dua sekolah yang ditutup operasionalnya sehingga dana BOS untuk mereka sebesar Rp13 juta tidak dapat dibayarkan. (h/vie)

Rabu kemarin (1/2) gugatan PT KAI ke BPN Padang melalui PTUN, mulai disidangkan. Tadi malam, H Basrizal Koto melapor ke Polda Sumbar tentang pemalsuan surat dan tanda tangan. PT KAI melalui kuasa hukumnya Miko Kamal menggugat Badan Pertanahan Nasional (BPN) Padang ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Padang terkait penerbitan tiga sertifikat Hak Guna Bangunan (HGB) nomor 200, 201 dan 205 atas nama Basrizal Koto. KAI meminta PTUN membatalkan sertifikat itu karena menurut mereka, lahan yang menjadi objek gugatan itu adalah asset PT KAI seperti yang tercantum dalam groondkaart Nomor 10 tanggal 6 Februari tahun 1888. Sidang PTUN kemarin dipimpin majelis hakim Herisman, Syafaat dan Salman Khalik dengan agenda pembacaan gugatan. Selain penggugat, juga hadir pihak tergugat yang diwakili oleh seorang kuasa hukumnya. Sejalan dengan gugatan PT KAI ke BPN, pihak H Basrizal Koto (Basko) melalui kuasa hukumnya M Aris juga mengajukan gugatan intervensi dalam perkara yang sama. Gugatan intervensi dilakukan karena Basko mempunyai kepentingan langsung terhadap objek gugatan yang diajukan PT KAI ke BPN. Lapor ke Polda Masih terkait kasus dengan PT KAI, tadi malam Komisaris Utama PT Basko Minang Plaza H Basrizal Koto melapor ke Polda Sumbar dalam perkara pemalsuan surat dan pemalsuan tanda tangan. Laporan bernomor LP/34/II/2012-SPKT Sbr, terkait kasus dugaan pemalsuan tanda tangan dan dokumen palsu surat perjanjian sewa-menyewa antara PT KAI dengan Basko Minang Plaza (BMP). “Pak Basko tidak pernah melakukan perjanjian sewa menyewa, menandatangani dan membayar sewa dengan PT KAI. Bagaimana mungkin Pak Basko menyewa tanah yang ada sertifikat HGB atas nama beliau,” kata M Aris, kuasa hukum Basrizal Koto. Apalagi, papar Aris, selain tanda tangannya bukanlah tanda tangan Basrizal Koto, dalam surat itu dicantumkan jabatan Basrizal Koto sebagai Direktur Utama, padahal sesuai akta pendirian PT BMP, Basrizal Koto adalah sebagai Komisaris Utama. “Apalagi di kepala perjanjian tertera tahun 1994, di bagian bawah tempat menandatangani yang diduga dipalsukan itu, tahunnya tercantum 1997. Sungguh tidak masuk akal,” kata Aris. Kepala SPKT Polda Sumbar AKBP Mulyadi didampingi Kompol Jamalul Ihsan yang menerima laporan tadi malam, menyatakan akan menindaklanjuti laporan tersebut melalui bagian Direktorat Reskrim Polda Sumbar. (h/dla/nas)

Bayi itu Masih di RSUD Arosuka SOLOK, HALUAN — Bayi mungil yang ditelantarkan ibu kandungnya sendiri di dalam ruangan Masjid Ihklas Surahman Kayu Aro Kabupaten Solok sejak Selasa (31/ 1), hingga Rabu (1/ 2) petang masih dirawat petugas bangsal anak RSUD Arosuka. Bayi mungil bertubuh montok berjenis kelamin laki-laki itu tetap dijaga dan dipelihara penuh kasih sayang oleh para perawat bangsal anak RSUD Arosuka yang terletak di depan komplek perkantoran Bupati Solok. Guna menjaga kondisi kesehatan bayi yang diperkirakan baru berumur 15 hari dengan berat 4,4 kg itu, sejumlah perawat di bangsal anak RSUD Arosuka secara bergantian mengganti baju dan popok sang bayi dengan baju dan popok bayi yang baru.Acungan jempol dan apresiasi yang tinggi diberikan Ketua DPRD Kabupaten Solok Syafri Dt Siri Marajo dan anggota Komisi A Patris Chan SH kepada para perawat di bagian bangsal anak RSUD Arosuka tersebut. Sementara itu Direktur RSUD Arosuka dr Fitra yeni Rivai kepada Haluan mengatakan hingga Rabu (1/2) petang setidaknya sudah banyak warga yang datang dari Kota Padang dan Kota Solok, dan warga lainya untuk melihat kondisi dan keberadaan bayi. Namun tak seorang pun yang mengenal atau mengaku memiliki hubungan keluarga dengan sang bayi. Ketika ditanya Haluan hingga kapan sang bayi akan berada dalam perawatan pihak rumah sakit, Fitra Yeni mengatakan akan merawat dan menjaga bayi hingga seminggu. “Lebih dari seminggu dalam perawatan rumah sakit kemungkinan bisa saja nanti bayi kita serahkan ke Pemda Kabupaten Solok melalui Dinas Sosial setempat untuk langkah-langkah selanjutnya “ papar Fitra Yeni. (h/ris)


EKBIS 3

KAMIS, 2 FEBRUARI 2012 M 9 RABIUL AWAL 1433 H

LINGKAR Padang Kekurangan Kamar Hotel PADANG, HALUAN — Kantor Penanaman Modal Daerah (KPMD) Kota Padang gencar mempromosikan potensi investasi yang sangat potensial di ibukota provinsi Sumbar ini. Sektor unggulan yang sangat terbuka saat ini yaitu pariwisata, perhotelan dan restoran, perdagangan dan transportasi. Khusus untuk investasi perhotelan dan restoran masih terbuka lebar, karena saat ini Padang masih kekurangan kamar hotel yang sejalan dengan keberadaan restoran. “Kita terima informasi dari dinas pariwisata, bahwa Kota Padang masih kekurangan kamar hotel, meskipun pada tahun ini diprediksi akan ada sekitar 2000 kamar dengan hadirnya hotelhptel baru yang dibangun pascagempa 2009 lalu,” kata Kepala KPMD Padang, Azwin kepada Haluan di Padang, Rabu (1/2). Menurutnya, pada 2011 lalu, terealisasi investasi Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) di Padang senilai Rp44,3 miliar dari prospek Rp122 miliar. Sedangkan investasi Penanaman Modal Asing (PMA) terealisasi 5,6 juta dolar AS dari prospek 611 juta dolar AS. “Meskipun nilai investasi ini belum maksimal, namun PMDN dan PMA yang telah masuk ini menunjukkan grafik investasi Padang terus cerah. Hal ini juga ditunjukkan dari proses izin yang masuk ke Kantor Pelayanan Perizinan Izin Terpadu (KP2T) Padang. Pada 2011 tercatat izin yang dikeluarkan untuk semua jenis izin dan termasuk perpanjangan sebanyak 7.848 surat izin. Sedangkan pada 2010 tercatat izin yang dikeluarkan 7.118 surat izin,” tambahnya. Pada 2011 ini, KPMD Padang mengharapkan prospek investasi yang cukup potensial dapat kembali terwujud. Potensi itu diantaranya pembangunan hotel dan restoran, perdagangan seperti makin berkembangnya ruko-ruko di kawasan timur serta transportasi. “Dan pada awal tahun ini, ada investor asal Korea yang berminat untuk pengolahan sampah menjadi energy listrik. Sekarang mereka sedang mempelajari. Mudah-mudahan mereka tertarik dan langsung menanamkan modalnya,” tambahnya. (h/vid)

Sharp Luncurkan Dua Mesin Cuci Terbaru JAKARTA, HALUAN — Mengantisipasi permintaan pasar akan kebutuhan mesin cuci dua tabung di tanah air, produsen elektronik terbesar asal Jepang melalui anak usahanya di Indonesia PT Sharp Electronics Indonesia (SEID) merilis dua produk terbaru mesin cuci dua tabung. Kedua mesin cuci yang diluncurkan Sharp kali ini terdiri dari Sharp Automagic dan Sharp Wide Mouth, melengkapi model dua tabung yang sebelumnya sudah hadir di pasar, Cukup menarik teknologi yang dimiliki tipe mesin cuci Sharp Automagic, dimana mesin cuci ini menggunakan teknologi super aquamagic dengan water purification filter 30 persen lebih besar yang mampu mengurangi kandungan zat besi dalam air sebesar 56 persen, sehingga mampu menjaga pakaian tidak berubah warna, Selain itu, jenis mesin cuci ini juga dilengkapi dengan

Fitur Soak Timer yang memudahkan proses perendaman dengan hanya menggunakan jari telunjuk untuk menekan wash rinse yang dapat mengatur menu.

Double Pulsator juga melengkapi mesin cuci tipe Automagic dan Wide Mouth, dengan teknologi ini, menjadikan mode pencucian berputar balik secara

KEPALA Dinas Koperasi dan UMKM Sumatera Barat Ahmad Kharisma bersama sejumlah anggota KP-RI Kopediko di depan UKM Mart, Selasa (31/1). RAHMAT HIDAYAT

KP-RI Kopediko Buka UKM Mart PADANG,HALUAN — Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KP-RI) Kopediko membuka unit usaha baru, yakni UKM Mart. Dibukanya UKM Mart tersebut, diharapkan menjadi langkah dan dapat menjadi percontohan bagi koperasi yang lain di kota Padang maupun Sumatera Barat. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Koperasi dan UMKN Provinsi Sumatera Barat Ahmad Kharisma, saat peresmian UKM Mart yang digelar dalam rangkaian kegia-

tan rapat anggota tahuan KPRI Kopediko di aula Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Sumatera Barat, Jl. Khatib Sulaiman, Selasa (31/1). “Saya bersyukur degan perkembangan yang ditunjukkan oleh KP-RI Kopediko sebagai salah satu dari sekian banyak koperasi yang ada di Kota Padang yang membuka UKM Mart. semoga saja dibukanya UKM Mart memicu tumbuhnya UKM yang lain. Di samping itu, melonjaknya aset KP-RI Kopediko yang telah mencapai Rp4 miliar

dengan pendapatan Rp135 juta per tahun, menunjukkan koperasi juga bisa memicu pertumbuhan ekonomi,” katanya. Sementara itu, Ketua KPRI Kopediko Desmadi Idrus mengatakan, keberadaan UKM Mart diharapkan dapat membantu anggota dan masyarakat pada umumnya. Ada 3 elemen penting dalam berkoperasi. Pertama, anggota. Angota merupakan pemilik sekaligus menjadi penentu keberhasilan sebuah koperasi. Dibukanya UKM Mart hen-

daknya para anggota menunjang UKM ini. dengan cara, membeli setiap kebutuahan melalui UKM. Kedua, pengurus. Pengurus hendaknya menjadi orang yang berjiiwa interpreneur. Sehingga, dapat melihat peluang-peluang usaha yang lain, yang membuat koperasi bersangkutan cepat berkembang. Ketiga, kesempatan usaha. Hal ini juga perlu diperhatikan, karena menyangkut perkembangan sebuah koperasi ke depan. (h/yat).

ANDRE ROSIADE

Tularkan Virus Kewirausahaan

ANDRE Rosiade (paling kiri), saat talkshow di Radio Arbes. IST PADANG, HALUAN — Sumatera Barat, khususnya Kota Padang memiliki potensi yang besar untuk melahirkan pengusaha-pengusaha hebat. Hal ini bisa dibuktikan dengan banyaknya usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di Sumbar, yang saat ini diperkirakan berjumlah sekitar 40 ribu UMKM.

Ketua Gerakan Ayo Jadi Pengusaha Wilayah Sumbar BPD Hipmi Sumbar, Andre Rosiade, 33, menyebutkan, secara identitas masyarakat Kota Padang pun dikenal di Nusantara sebagai etnik yang suka bergerak di sektor perdagangan dan jasa. Karena itulah, ia pun tergerak untuk menularkan ‘virus’ kewirau-

otomatis sehingga dengan demikian proses mencuci akan lebih kuat, lebih bersih tanpa merusak seat pakaian. Kenudian akan menyempurnakan pencucian .

sahaan kepada warga Kota Padang, melalui talkshow di Radio Arbes, Selasa malam (31/1). Andre yang kini menahkodai sejumlah perusahaan multi usaha yang beroperasi di Jakarta dan Kota Padang juga mengatakan, sesungguhnya mudah untuk membangun kewirausahaan, jika seseorang punya talenta sebagai pengusaha.” Kunci suksesnya adalah menjaga kepercayaan dan amanah, bersikap jujur. Sederhana kan?,” kata Andre yang saat itu didampingi rekannya, Richard Erlangga. Dalam acara yang dipandu Oky D’ Callisto dan mendapat respon dari banyak pendengar ini, Andre menceritakan, bahwa dirinya merintis usaha dengan bermodalkan semangat. “Dengan bendera Hipmi kami ingin muncul kader-

kader pengusaha dari Perguruan Tinggi (PT) di Sumbar, dan kami sudah memfasilitasi adanya BPC Hipmi pada sejumlah PT, seperti di Universitas Andalas, Universitas Negeri Padang, Universitas Bung Hatta,” katanya. Untuk bisa menjadi entrepreneur sukses, lanjutnya, memang perlu kerja keras. Meski, akan banyak persoalan. Semangat harus tetap dibangun dan jangan menyerah di tengah jalan sebelum akhirnya meraih kesuksesan. “Karenanya, tentukan fokus utama kita dalam menjalankan usaha dan teruslah tingkatkan pengetahuan serta skill yang dibutuhkan untuk mengoptimalkan fokus yang telah ditentukan. Jangan pernah berhenti berkarya sebelum akhirnya berhasil meraih impian,” jelasnya. (h/atv)

Selain teknologi double Pulsator juga dilengkapi dengan silvermagic (ag + ion) protection on pulsator yang mampu melindungi pulsator dari bakteri yang ditinggalkan kotoran, sehingga menjaga pulsator tetap bersih dan terbebas dari bakteri dan jamur penyebab bau. Sementara Wide Mouth Sharp menghadirkan fitur tambahan berupa Aerodry System, dimana pakaian dapat langsung dikeringkan dengan sistim semi pengeringan dengan menggunakan perbedaan tekanan udara yang mengalir memberikan efisiensi dalam pengeringan . Automagic hadir dengan warna cover transparan yang menarik antara lain pink dan hijau, sedangkan untuk Wide Mouth dilengkapi dengan warna abu abu pada bodi mesin cuci sehingga dapat mencegah bodi mesin cuci terlihat kotor. Kedua tipe mesin cuci dibandrol dengan kisaran harga Rp1.600.000 hingga Rp1.800.000. Dengan peluncuran kedua produk terbarunya menurut Washing Machine Product Manager PT Sharp Electronics Indonesia , Frans Wibowo, tahun ini menargetkan dapat menguasai 35 persen pangsa pasar mesin cuci, tahun lalu SEID telah berhasil menguasai 33,5 persen pangsa pasar. (h/trn)


4 EKBIS

KAMIS, 2 FEBRUARI 2012 M 9 RABIUL AWAL 1433 H

LINGKAR Dua Pasar di Agam akan Diperbaiki AGAM, HALUAN — Dua unit pasar nagari di Kabupaten Agam, tahun ini akan diperbaiki. Hal ini diungkapkan Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Nagari (PMPN) Agam, Drs. H. Edi Busti, MM, kepada Haluan Rabu (1/2) di ruang kerjanya. Pasar nagari dimaksud adalah Pasar Padang Luar, Kecamatan Banuhampu, dan Pasar Balai Salasa Kampuang Pinang, Kecamatan Lubuk Basung. Masing-masing pasar memperoleh bantuan perbaikan Rp100 juta. Pekerjaan perbaikan pasar nagari tersebut, lanjut Edi Busti, segera ditenderkan. Saat ini pihak Badan PMPN Agam sedang mempersiapkan proses tender. Untuk pasar Padang Luar, yang akan direhab adalah los sayur. Pasar itu merupakan pasar sayur terbesar di Sumbar. Los sayur memerlukan perbaikan,karena kondisinya sudah memprihatinkan. Sedangkan Pasar Balai Salasa, los ikan dinilai tidak layak pakai. Los tersebut belum tertata dengan baik. Untuk kenyamanan pedagang dan pembeli, maka perlu direhab. Dengan demikian, kedua pasar tersebut menjadi pasar yang layak,baik bagi pedagang, maupun pengunjung pasar. “Kami akan terus berupaya mencari dana, guna perbaikan pasar nagari yang ada di Agam. Saat ini masih banyak pasar nagari memerlukan perbaikan, demi kenyamanan pedagang dan pengunjung pasar,” ujar Edi Busti. Kedua pasar tersebut sampai kini juga belum memiliki pelataran parkir kendaraan pedagang dan pengunjung pasar. Makanya, banyak kendaraan parkir di pinggir jalan. Kondisi itu menyebabkan jalanan sering macet pada hari (h/msm) pasar.(h/msm)

Axis Hadirkan Tarif Tunggal PADANG, HALUAN — Operator selular Axis, kini menghadirkan tariff tunggal bagi pelanggannya. Melalui program ‘Dahsyat Hematnya dan Skema Tarif Tunggal’ bagi pelanggan di wilayah Sumatera bagian Utara, kini bisa berkomunikasi dengan lebih hemat. Dalam siaran persnya kepada Haluan, Rabu (1/2), Daniel Horan, Chief Marketing Officer Axis mengatakan, ‘Dahsyat Hematnya dan Skema Tarif Tunggal’ menawarkan tarif terjangkau baik untuk telepon, SMS, maupun internet bagi para pelanggan di wilayah Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, dan Kepulauan Riau. Pelanggan Axis di wilayah tersebut dapat menikmati gratis telepon sepuasnya ke sesama Axis setelah telepon Rp1000, gratis mengirimkan 200 SMS ke semua operator setelah mengirimkan SMS Rp500, dan gratis internet sepuasnya setelah penggunaan Rp3500. Penawaran ini berlaku sepanjang hari, tanpa batasan waktu, mulai 1 Februari 2012. “Program ini dirancang khusus untuk memberikan kesempatan bagi pelanggan di wilayah tersebut untuk lebih berhemat. Apapun cara yang mereka pilih dalam berkomunikasi, baik melalui telepon, SMS maupun internet. Dengan berbagai penawaran gratis, para pelanggan di wilayah ini dapat menggunakan ponsel mereka untuk telepon, SMS, dan internet tanpa perlu mengkhawatirkan perbedaan tarif sesuai lokasi. Tarif yang berlaku sama di mana pun mereka berada di wilayah tersebut,” kata Daniel. Seperti program penawaran Axis lainnya, penawaran ‘Dahsyat Hematnya dan Skema Tarif Tunggal’ ini juga simpel dan mudah. Untuk menikmati paket ini, pelanggan cukup mengaktifkan Kartu Perdana Axis dan dapat langsung menikmati berbagai penawaran tersebut. Pelanggan juga dapat menikmati tarif tetap Rp390 per menit untuk menelepon ke operator lain. Pelanggan lama Axis tetap dapat menikmati paket ini dengan mendaftar melalui *123# dengan biaya Rp1000. Penawaran ini berlaku sepanjang hari, tanpa batasan waktu dan khusus untuk pelanggan di wilayah Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, dan Kepulauan Riau. (h/atv)

Smart

Januari, Padang Inflasi 0,56 Persen PADANG, HALUAN — Badan Pusat Statistik (BPS) Sumatera Barat mencatat Kota Padang selama Januari 2012 mengalami inflasi sebesar 0,56 persen atau terjadi kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 134,55 pada Desember 2011 menjadi 135,31. “Inflasi di Kota Padang terjadi akibat adanya kenaikan harga sebagian besar kelompok pengeluaran seperti kelompok bahan makanan 1,11 persen, kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau 0,03 persen,” kata Kepala Sumbar Muchsin Ayub, Rabu (1/ 2). Turut mempengaruhi inflasi di Kota Padang kenaikan harga kelompok perumahan, air listrik, gas dan bahan bakar 1,42 persen, kelompok sandang 0,03 persen,

Iklan Baris Rp. 20.000,- / terbit

AYO BURUAN!!! Kalau bisa pakai PVC, Ngapain pakai besi Atau Rp. 1,5 Jt per batang (Pipa Gyp)

Hub : CV. BUDDY SUMUR BOR Komp. Gando Permata Cendana Mata Air Blok F No. 04 Padang (Depan Lapangan Voly) Gando Permata Telp. (0751) 765601 HP. (0751) 8212111, HP. 081266015111

S

3

1. Perekat bata ringan 2. Acian / skin coat 3. Perekat keramik dinding & lantai 4. Floor hordener / pengeras lantai 5. Grouting 6. Smart grout / tepung nat keramik

=

DIJUAL : SHM, Luas 7.000m2, Lokasi Gurun Laweh Kalumbuk Kec. Nanggalo. ada Rumah & Durian Unggul Nasional. Hub : HP. 08126708098

Jaya Mandiri Jl. Pondok No. 90 E (Samping Panin Bank) Telp. 0751 - 35212 / 32402

SOLUSI PINTAR UNTUK BANGUNAN ANDA!!

BUKITTINGGI: Bangunan Jl. A. Yani Lokasi strategis, Lt. 337m2 cocok untuk penginapan, Bank, ruko. Hubungi 0818-18-5678

Smart

Rp. 20.000,- / terbit

Elang Perkasa Motor Discount s/d 30jt, DP ringan/bunga 3,99% Swift SX4 Vitara

DP 2,5jt-an DP 6jt-an DP 6jt-an DP 7jt-an

DP 8jt-an DP 9jt-an DP 18jt-an

Proses cepat, data bisa dijemput menerima tukar tambah

RIZALUL FIQRI,S.Psi

081363001111

PADANG, HALUAN — Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Pemprov Sumbar) mendapatkan pinjaman Alat Mesin Pertanian (Alsintan) modern dari Yanmar, Jepang. “Sumbar merupakan daerah pertama di Indonesia yang dipinjamkan Alsintan oleh pihak pabrikan Jepang dalam tahun ini,” kata pengurus Ikatan Keluarga Alumni Magang Jepang (Ikamaja) Sumbar, Emil, dalam siaran persnya, Rabu (1/2). Menurutnya, Alsintan jenis mesin panen padi kombinasi yang dilengkapi sistem perontok gabah tadi dipinjamkan secara cuma - cuma selama 21 hari. “Pinjaman ini khususnya untuk membantu panen padi petani beberapa Kabupaten/Kota, terutama daerah kategori penghasil beras yang ada di Sumbar,”katanya. Dia menambahkan, program ini merupakan hasil kerjasama pihak Yanmar bersama Ikatan Keluarga Alumni Magang Jepang (Ikamaja) daerah Sumatra Barat (Sumbar). “Kita sudah lama memprogram peminjaman Alsintan bagi petani di Sumbar, namun baru kali ini terlaksana,”katanya.

Daerah yang terpilih untuk pelaksanaan uji coba perdana, yakni Kabupaten Pesisir Selatan, tepatnya di Kampung Laban, Nagari Salido. “Kab.Pesisir Selatan dinilai sangat membutuhkan mesin panen padi modern, dimana saat daerah itu memiliki total areal sawah sebanyak 34.090 hektare, dengan produksi sebanyak 219.681 ton beras pertahun,”ujar Emil. Dia mengatakan, penggunaan Alsintan modern pun akan memberikan banyak keuntungan, salah satunya meminimalisir kehilangan dan kerusakan butir padi saat pemanenan. Kalau dipanen pola tradisional petani bisa kehilangan 20 persen gabah kering, dengan penggunaan Alsintan modern dapat ditekan (kehilangan gabah maksimal hanya 5 persen per panen),” katanya. Menurutnya, tak hanya itu saja, mesin panen canggih ini juga memudahkan kerja petani dalam memanen hasil sawah. “Dalam sekali langkah, mesin akan memotong batang padi, memisahkan gabah, dan langsung mengemas gabah tadi ke dalam karung,” katanya.

= KOMPUTER

= OTOMOTIF

= ELEKTRONIK

Dia menambahkan, sementara sisa batangan jerami juga langsung dicincang, ditebar, dan dibenam kembali oleh roda karet mesin ke sawah. “Intinya, waktu panen petani lebih cepat, dan hasilnya pun dijamin lebih baik dibanding panen dengan pola tradisional,”katanya. Sementara Ridho, staf PT Yanmar Agricultural Machinery Manufacturing Indonesia mengungkapkan kalau Mesin Panen Padi Kombinasi model AW448T yang dipinjamkan ke Provinsi Sumbar, merupakan mesin yang didatangkan langsung dari pabrikan di Jepang. “Mesin tadi masuk beberapa unit ke Indonesia, dan satu unitnya langsung dikirim ke Sumbar,”katanya. kata Ridho. Dia menambahkan, Alsintan yang mulai dipinjamkan tanggal 20 Januari 2011, untuk pengoperasian dipercayakan kepada tim Ikamaja selama 21 hari. “Selain di Indonesia (Sumbar), mesin panen padi kombinasi ini juga ikut pinjamkan ke beberapa negara penghasil beras lain, seperti Thailand dan Vietnam,” katanya. (h/ant)

= ALAT KOMUNIKASI

Pasang Iklan Anda disini ...

= FASHION

KOMPLEK BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG Telp. (0751) 4488700 - 703, Fax. (0751) 4488704 Email Divisi Iklan : iklan_haluan@yahoo.com

= BIRO JASA = RUPA RUPA

=

Hubungi :

Iklan Baris

Pick Up Karimun Splash APV

tahun ke tahun untuk Januari 2012 terhadap Januari 2011 tercatat sebesar 2,18 persen, namun untuk komunikasi dan jasa keuangan mengalami deflasi sebesar 0,46 persen. Sementara itu, kelompok

= INFO BISNIS

TECHNOLOGY

Syarat ketentuan berlaku

= PROPERTI

DENI PRIMA

Sumbar Dapat Pinjaman Alsintan Yanmar Jepang

hati yang lapang. Selain rukun, dalam berbisnis juga diperlukan kejujuran, kepercayaan dan peluang. Kecepatan juga menjadi sangat penting, agar tidak kehilangan kesempatan yang ada. Bila terlambat menggunakan kesempatan yang ada, maka akan memerlukan waktu yang lebih lama lagi untuk menunggu kesempatan yang baik itu datang kembali. Dengan mengusung topik bagaimana membangun kepercayaan, Irwan di sambut antusias dari sekitar 600 peserta. Pada kesempatan tersebut team SidoMuncul bersama utusan khusus Presiden RI untuk MDGs, Prof. DR. Nila F. Moeloek tak lupa meninjau stand PT SidoMuncul yang ikut merayakan acara tersebut. “Partisipasi kita di acara ini semoga bisa memberikan semangat dan karya nyata agar percepatan kesejahteraan bagi seluruh lapisan masyarakat melalui penanggulangan kemiskinan, peningkatan pendidikan, lingkungan dan kerjasama internasional segera terwujud sesuai dengan target–target Menkes Nila Moeloek dan Dirut Sidomuncul Irwan Hidayat, meninjau yang telah disepakati,” areal pameran di MDGS (31/1). jelas Irwan. (h/atv)

DRY MORTAR

Rp.6 Jt

“Berdasarkan hasil pemantauan BPS dengan menggunakan penghitungan tahun dasar 2007, laju inflasi tahun kalender Kota Padang sampai Januari 2012 adalah 0,56 persen,” katanya. Sedangkan laju inflasi dari

JAKARTA, HALUAN — Sebuah perusahaan akan bisa maju dan sukses dalam berbisnis jika bisa membangun kepercayaan masyarakat, dengan menerapkan tiga hal, yakni harus rasional, aman dan jujur. Hal tersebut diungkapkan Direktur Utama Sidomuncul Irwan Hidayat, saat menjadi pembicara di Festival Nasional Millenium Development Goals (MDGs), di Balai Kartini Convention Center, Selasa lalu. di Balai Kartini Convention Center. Dalam paparannya “Semakin Sukses Semakin Baik”, Irwan mengatakan dasar dalam melakukan kegiatan bisnisnya adalah hidup rukun kepada siapapun. Baik terhadap saudara, teman maupun karyawan agar dapat bekerja dengan

Sekarang paket air bersih ada pilihan Rp.9 Jt

dan kelompok kesehatan 1,09 persen. Ia mengatakan, perkembangan harga berbagai komoditas selama di Sumatera Barat Januari 2012 secara umum menunjukkan adanya kenaikan.

Irwan Hidayat Bagi Rahasia Sukses

CV. BUDDY SUMUR BOR Rp.13 Jt

Telur memberikan andil dalam laju pertumbuhan inflasi di Kota padang pada bulan Januari 2012.

pendidikan, rekreasi dan olahraga tidak mengalami perubahan. Namun demikian beberapa yang mengalami kenaikan harga selama Januari 2012 antara lain beras, jasa tukang bukan mandor, telur ayam ras, tongkol, daging ayam ras, tomat sayur, dan tarif rumah sakit. Selain itu juga teri, cabe hijau, buncis dan wortel, sedangkan komoditas yang mengalami penurunan harga adalah cabe merah, jasa telepon seluler, bayam, dan tuna. Pada Januari 2012 kelompok pengeluaran yang memberi andil terhadap inflasi adalah kelompok bahan makanan sebesar 0,34 persen, kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau mendekati 0,00 persen, kelompok perumahan, air listrik, gas dan bahan bakar 0,26 persen. Berikutnya kelompok sandang mendekati 0,00 persen dan kelompok kesehatan 0,04 persen. Sedangkan kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan memberikan andil deflasi sebesar 0,08 persen. Sementara kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga tidak memberikan andil terhadap inflasi Kota Padang pada Januari 2012. (h/yat/ant)

= KEHILANGAN BPKB BA.5167EK An. Akmal. Hilang di Simpuruik Batusangkar menuju Samsat. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

nggak sempat baca

STIE PERDAGANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI PERDAGANGAN TERAKREDITASI BAN-PT NOMOR : 001/BAN-PT/Ak-XI/S1/IV/2008

UNIVERSITAS ANDALAS

MENERIMA MAHASISWA BARU MAHASISWA TRANSFER TAHUN AKADEMIK 2012/2013 klik kami di www.harianhaluan.com

STNK BA.3954BE An. Pinikio. Hilang antara Padang Bukittinggi. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

Otomotif

YAYASAN BHINEKA TUNGGAL IKA SUMATERA BARAT

Pasang Iklan Anda disini ... KOMPLEK BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG Telp. (0751) 4488700 - 703, Fax. (0751) 4488704 Email Divisi Iklan : iklan_haluan@yahoo.com

S

YARAT PENDAFTARAN 1. Lulusan SMU/SMK/Mahasiswa Transfer 2. Mengisi formulis pendaftaran 3. Foto Copy STTB/NEM/Ijazah terakhir masing-masing rangkap 2 4. Pas photo 2x3 = 2 bh dan 3x4 = 2 bh 5. Membayar biaya pendaftaran

BAGI MAHASISWA YANG TIDAK MAMPU DAN MAHASISWA YANG BERPRESTASI

DIGRATISKAN!! BIAYA SPP DAN PEMBANGUNAN HANYA MEMBAYAR BIAYA ADMINISTRASI SEBESAR Rp.150.000,TEMPAT PENDAFTARAN :

KAMPUS STIE PERDAGANGAN Jl. Prof. Dr. Hamka No. 252 Tabing - Padang Telp. 7055935 (Surti/Afdal) e-mail : stiep@padang.wasantara.net.id

ATAKA Express COURIER & CARGO SERVICE

Lebih Cepat Lebih Baik

Jl. Teknologi Raya No. 104, Siteba Padang, Telp. (0751) 7871716, HP. 081374001716, FAX. (0751) 7056964

www.harianhaluan.com

PENGIRIMAN DOKUMEN, PAKET & CARGO (Melayani Lokal & Dpmestik ke Seluruh Wilayah Nusantara) Catt : Jemput Antar Alamat JASA PINDAH RUMAH/KOST, PINDAH KANTOR/TOKO/BARANG (Dalam / Luar Kota di Nusantara) EKSPEDISI (PENGANGKUTAN BARANG) Sumatera-Jawa/Nusantara PENGEPAKAN (PACKING) & PENYEDIA ARMADA ANGKUTAN (TRUCKING) AKTIS MURAH, PR CITY COURIER (Pengiriman Dalam Kota; Paket & Dokumen, Billing Statement, AHABAT Kartu Kredit, Brosur, Undangan, dll. DAN BERS Cabang/Outlet ZATAKA : PADANG, Cengkeh : (0751) 775824, Simp. Tinju Lapai : (0751) 7809336, HP. 081320551548 DUKU : (0751) 484169, HP 081374883322, BUKITTINGGI : (0752) 7001516, HP. 081363573535, SOLOK : (0755) 22050, HP. 085274022811, PAINAN : (0756) 22473, HP. 08126745508, MUARO Sjj : (0754) 20250, HP.081374632998, MUARA LABUH : (0755) 70592, HP. 081363814593, Simp. Empat Pasaman : HP. 085263008432, 081363321678, Pulau Punjung : (0754) 40042, HP. 081374044040, Jambi : (0741) 21545, HP. 081927513593, Sungai Penuh : (0748) 323725, JAKARTA : (021) 8608003, 93443910, HP. 0811868308, Pekanbaru : (0761) 5522788, 085271945100 dan Agen/Outlet kami di kota anda


NASIONAL 5

KAMIS, 2 FEBRUARI 2012 M 9 RABIUL AWAL 1433 H

NOTES Hari Lahan Basah PADA 2 Februari setiap tahunnya diperingati sebagai Hariu Lahan Basah se Dunia. Karena pada Ttnggal ini ditandatanganinya Konvensi Lahan Basah, yang disebut Konvensi Ramsar, pada 2 Februari 1971 di Kota Ramsar, kota yang terletak di pantai Laut Kaspia di Iran. Hari Lahan Basah Sedunia diperingati pertama kali pada tahun 1997. Setiap tahun, lembaga pemerintah, lembaga swadaya masyarakat, dan kelompok masyarakat pada seluruh lapisan komunitas mengambil peran dalam aksi meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap nilai dan manfaat lahan basah. (wk)

LINGKAR Gempa 5,9 SR Warga Panik BENGKULU, HALUAN — Gempa yang mengguncang wilayah Bengkulu Rabu siang dilaporkan berkekuatan 5,9 pada skala richter. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika dalam peringatannya menyebutkan bahwa gempa 5,9 skala richter itu berpusat di koordinat 3,84 lintang selatan - 102,03 bujur timur. Sumber gempa berada pada kedalaman 29 km dan berada sekitar 30 kilometer barat laut Kota Bengkulu, 34 km baratdaya Kepahiang, 42 km baratlaut Seluma, atau 34 km baratdaya Bengkulu. BMKG mencatat gempa terjadi pada pukul 14:14:27 WIB. Goncangan gempa yang cukup kuat telah membuat sebagian besar warga Kota Bengkulu dan Mukomuko berhamburan keluar rumah menyelamatkan diri. Di Kota Bengkulu guncangannya mampu menjatuhkan bingkai-bingkai foto dan lukisan. “Barusan ada gempa bumi dan kekuatannya terasa sangat kencang jadi warga dinisi ramai berlarian keluar rumah,” kata Warga Bandar Ratu Lisa di Mukomuko. (ant)

Nanan Soekarna Tolak Hedonis JAKAR TA, HALUAN — Wakil Kapolri, JAKART Komjen Polisi Nanan Soekarna dikenal sebagai ketua di tiga komunitas yaitu Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI), Ketua Umum Persatuan Menembak dan Berburu Indonesia (Perbakin), dan Ketua Umum Harley Davidson Club Indonesia (HDCI). Namun Nanan menolak aktivitas disebut perilaku hedonis. Ia berkelit jabatan di ketiga komuintas tersebut atas seizin Kapolri dan lagipula sesuai dengan tugasnya sebagai polisi. “Semua seizin Kapolri. Itu juga ada hubungan semua dengan tugas kepolisian,” kata Wakapolri, Komjen Polisi Nanan Soekarna yang ditemui usai rapat kerja di DPR, Jakarta, Rabu (1/2). Nanan menambahkan kepemimpinannya di tiga lembaga komunitas itu murni berdasarkan hobi dan tidak ada honor yang ia peroleh. Ia berkilah hal itu dilakukan untuk berbuat amal dan ibadah karena komunitas tersebut juga berhubungan dengan tugas kepolisian. Misalnya, ia menyontohkan jabatannya di Perbakin juga dapat mengantisipasi peredaran senjata api (senpi). Sedangkan jabatannya di IMI erat kaitannya dengan permalahan otomotif dan kecelakaan lalu lintas serta jabatannya di HDCI dapat menertibkan motor-motor besar di jalan. “Jadi tidak ada lagi arogansi bagi motor besar. Saya menyinergikan antara mereka dengan kepolisian. Dalam melakukan kegiatan itu juga, saya juga tidak pernah dalam kegiatan jam kerja,” ucap mantan Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Polri ini. (rep)

Tiga Hari Sekali, Ada Polisi Dikeroyok JAKAR TA, HALUAN — Hubungan Polri JAKART dengan masyarakat kian hari kian buruk. Terbukti, di awal 2012 makin banyak polisi yang dikeroyok warga. Hal ini dikarenakan profesionalisme Polri makin memprihatinkan. Sehingga, Polri kehilangan wibawa dan sering menjadi korban brutalisme warga. Berdasarkan data yang dihimpun Indonesia Police Watch (IPW), sepanjang Januari 2012 saja, hanya 31 hari ada 11 polisi luka-luka akibat dipukuli, dianiaya, dan ditembak anggota masyarakat. Bahkan, tiga di antaranya tewas. “Artinya, sepanjang Januari setiap tiga hari ada satu anggota Polri dianiaya masyarakat. Ini jelas fenomena yang memprihatinkan dan patut menjadi perhatian serius oleh Mabes Polri,” kata Ketua Presedium IPW, Neta S Pane, dalam rilis, Rabu (1/2). Menurutnya, di tahun 2011 tidak ada polisi yang dikeroyok warga, yang ada hanya delapan polisi yang ditembak. Antara lain mereka ditembak atau dilukai pelaku kejahatan dan dugaan bunuh diri dengan senjata api. “Fenomena polisi dikeroyok masrakat ini patut dicermati semua pihak. (okz)

POLISI SIAGA BANJIR — Sejumlah anggota kepolisian Metro Tangerang bersiap mengikuti upacara apel gelar pasukan siaga banjir di halaman Polres Metro Tangerang, Banten, Rabu (1/2). Ratusan anggota kepolisian, Pemadam Kebakaran dan Bazarnas dilibatkan dalam pasukan siaga banjir untuk kawasan Tangerang. ANTARA

PERSETERUAN SELESAI

Ical Maafkan Pohan JAKARTA, HALUANKetua Umum DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie akhirnya menerima permohonan maaf dari Wakil Sekjen Partai Demokrat Ramadhan Pohan. Perseteruan keduanya yang dipicu tudingan Ramadhan bahwa PT Sumber Mineral Nusantara (SMN) yang menjadi penyebab kerusuhan di Bima adalah ‘ATM’ Aburizal Bakrie, bisa dianggap selesai. “Secara pribadi, saya sudah menerima permohonan maaf Ramadhan Pohan dan beliau mengakui kesalahannya. Saya

juga sebenarnya tidak mau mempersoalkan masalah itu dan meminta kuasa hukum menarik laporan ke Bareskrim Mabes Polri,” kata Ketua DPP Partai Golkar Ade Komarudin usai menghadap Ketua Umum DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie di Jakarta, Rabu (1/2). Menurut Ade, apa yang dilakukan kuasa hukum Ical, sebenarnya sudah melalui mekanisme dan prosedur karena sebelumnya juga sudah dilayangkan somasi sebagai peringatan. “Kalau sudah memfitnah seseorang, apalagi menyangkut nama baik Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie, siapapun pasti akan bereaksi. Apalagi pernyataan yang disampaikan bukan saja fitnah, tapi juga pembunuhan karakter (character assasination). Itulah persoalannya, sehingga

banyak yang marah,” kata Ade. Ade juga mengakui, sebagai sesama partai yang tergabung dalam koalisi, memang tidak sepantasnya ada pernyataan seperti itu, apalagi Partai Golkar sudah berkomitmen mendukung pemerintahan SBY hingga 2014. “Saya kira, ini menjadi pembelajaran bagi semua orang untuk berhati-hati menyikapi persoalan dan tidak saling menyinggung perasaan. Saya kira, sikap Pak Ical yang mau menerima permohonan maaf membuktikan dirinya selalu bersiap legowo dan rendah hati. Apalagi bila seseorang sudah mengakui kesalahan, sepantasnya kita juga memaafkan. Yang penting, kedepan jangan sampai terulang lagi,” kata Ade. Sebelumnya, kuasa hukum Aburizal Bakrie Rudy Alfonso,

secara resmi telah melaporkan Wasekjen DPP Partai Demokrat Ramadhan Pohan ke Bareskrim Mabes Polri. Pihaknya melaporkan Ramadhan atas tuduhan pencemaran nama baik, sesuai Pasal 310 dan 311 KUHP. Sedangkan Ramadhan Pohan telah menunjuk pengacara partai di DPR untuk mewakilinya terkait tuntutan Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie terhadap dirinya. Tak tanggung-tanggung, untuk menghadapi kasus ini Ramadhan menunjuk tiga orang yang juga merupakan kader partai di DPR. yaitu, Gede Pasek Suardika (anggota Komisi II), Didi Irawadi (anggota Komisi III), dan Ruhut Sitompul (anggota Komisi III). ‘’Tiga pengacara ini yang akan menjadi juru bicara dan yang bertanggung jawab untuk menyusun langkah dan rencana terkait

SBY: Upah Buruh Jangan Dipolitisasi JAKARTA, HALUAN — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menegaskan penetapan upah minimum regional (UMR) bagi para buruh di daerah tidak boleh dialihkan pada kepentingan politik. “Saya harap tidak ada kepentingan lain kecuali kepentingan para pekerja yang didukung kemampuan perusahaan. Bebaskan dari kepentingan politik apapun,” ujar Presiden SBY saat konferensi pers di halaman Istana Negara, Jakarta, Rabu (1/2/). Kata presiden, dalam penetapan UMR bagi buruh harus berdasarkan kepentingan kemanusiaan demi kesejahteraan dan keadilan bagi pekerja. Serta keberlanjutan dunia usaha perusahaan tempat buruh tersebut bekerja. Presiden berharap tripartit, dalam hal ini Pemerintah, Apindo,

dan buruh dapat bermusyawarah dengan baik untuk mencapai kesepakatan nominal UMR tersebut serta menjalankan kesepakatan yang telah diambil dengan sungguhsungguh. “Pemerintah kota dan kabupaten bisa bekerja sebaik-baiknya. Jangan menyimpan dan mengalirkan masalah ke ruang yang lain,” tuturnya. Presiden meminta bila belum ketemu kata kesepakatan harus mencegah jangan sampai ada walkout. “Tapi kalau sudah disepakati A atau B, maka proses berikutnya jalankan sesuai kesepakatan itu yang bisa dipenuhi Apindo, keinginan pekerja, dan sesuai kelayakan untuk hidup di daerah bersangkutan,” katanya. Selain itu, sambungnya, ketika ada negosiasi dan perundingan

untuk menetapkan berapa UMR ada ketidakpuasan setelah kesepakatan diambil, maka lakukan semuanya dengan tertib dan damai tanpa kekerasan tanpa melakukan tindakan-tindakan yang mengganggu kepentingan masyarakat luas. “Ganggu keamanan dan ketertiban masyarakat dan membuat situasi di daerah tertentu bahkan secara nasional tidak baik,” ucapnya. “Kalau tidak baik, tidak aman, dan tertib, maka semua akan dirugikan. Perekonimian terganggu, usaha juga terganggu, mendapatkan permasalahan dan gangguan dan ini harus kita cegah dan tiadakan. Karena saya yakin degan cara yang tertib itu bisa diatasi dengan baik. Sungguh bekerja keras dan komitmen untuk mendapatkan kesepakatan yang baik,” tutupnya. (okz)

MINTA INTERVENSI AS,

Wagub Sulut Harus Ditindak JAKARTA, HALUAN — Pertemuan Wakil Gubernur Sulawesi Utara, Djohari Kansil dengan Deputi Kanselor Politik KEdutaan Amerika Serikat di Jakarta, Daniel Rochman dan Kapten Adriaan J Jansen dari Angkatan Laut AS pada Selasa (24/1) lalu mengejutkan DPR. Dalam pertemuan itu, terungkap penawaran bantuan pengamanan maritim dari AS. Ketua Komisi I DPR Mahfud Siddiq meminta pemerintah pusat agar menertibkan Wagub Sulut. Menurut Mahfudz, urusan itu bukan menjadi kewenangan pemerintah daerah, melainkan pemerintah pusat melalui kementerian luar negeri dan kementerian pertahanan. “Bisa kacau negara kalau pemda bisa secara langsung bicara soal kerjasama dengan pihak luar negeri. Apalagi menyangkut masalah pertahanan dan keamanan,” katanya di Jakarta, Rabu (1/2). Tak hanya harus menertibkan pemerintah provinsi Sulawesi Utara, Mahfudz juga meminta agar kementerian luar negeri melakukan klarifikasi masalah ini ke pihak

masalah saya,’’ papar Ramadhan seperti dilansir republika. Gede Pasek menjelaskan, akhirnya Ramadhan telah meminta maaf kepada Aburizal secara konteks kemanusiaan dan etika budaya Timur. Hanya saja, permintaan maaf itu memang disampaikan melalui media saja. Bukan secara personal. ‘’Kalau urusan maaf ke sesama manusia, itu tidak masalah. Tapi konten dia menyampaikan secara anggota DPR, indikasi dugaan keterlibatan itu harus dibuktikan,’’ jelasnya. Pasek pun menilai, kalau ini merupakan masalah kecil dan tidak perlu dibesarkan. Jika terlalu dianggap serius, lanjutnya, maka semua masyarakat yang terkena lumpur Lapindo yang melakukan demonstrasi bisa-bisa ditangkap karena menyampaikan aspirasi. (dn/ant/rep)

Penggantian Anas, Hanya Guyon JAKARTA, HALUAN — Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat (PD) Ahmad Mubarok memastikan posisi Anas Urbaningrum aman. Pernyataan anggota Dewan Pembina PD Ajeng Ratna Suminar soal empat nama yang diusulan pengganti Anas, hanya sebuah canda saja. “Bu Ajeng itu bercanda. Dia di rapat saja tidak pernah omong apa-apa. Dia itu orang yang paling tidak pernah omong apa-apa,” kata Mubarok, Rabu (1/2). Menurutnya, tidak pernah ada rapat dewan pembina yang membahas mengenai penurunan Anas. Malah, lanjut dia, dewan Pembina sepakat kalau tidak ada jalan untuk menurunkan Anas. Setiap kader pun diminta untuk mengikuti rambu-rambu partai, yaitu mengacu pada AD/ART, etika, dan hukum yang berlaku. Namun, jelas Mubarok, di etika partai dijelaskan kalau setiap kader yang menjadi tersangka maka harus mundur dari kepengurusan partai. Terkait dengan Anas, menurutnya, sampai saat ini tidak ada alasan untuk menurunkannya dari posisi ketua umum. Pasalnya, hingga kini Anas belum ditetapkan menjadi tersangka. “Apalagi, keterangan dari tiga orang yang menjadi saksi jelas-jelas tidak ada nama Anas di situ,” cetus dia. kepastian belum ada penggantian Anas juga disampai tokoh PD yang cukup berpengaruh, EE Mangindaan. Menurut Anggota Dewan Kehormatan PD ini, empat nama yang konon mengerucut di pertemuan Dewan Pembina PD untuk menggantikan Anas, dianggapnya sebagai angin lalu.

kedutaan besar AS di Jakarta. kerjasama Indonesia dengan AS Pasalnya, urusan pengamanan harus dilakukan atas dasar kepenwilayah perbatasan adalah tugas dan tingan nasional dan juga stabilitas tanggung jawab negara. Karenanya, kawasan,” pungkas dia. (Orep) kerja sama dalam masalah ini harus melalui nota kerjasama antar negara. Serta didasari kebutuhan mendesak dan saling menguntungkan. Hayati telah dapat ditolong oleh seorang juru rawat perempuan kepada Politisi PKS tersebut beberapa penangkap ikan. Di dalam kedua orang itu, sambil menambahkan, di tengah berita surat-surat kabar tersebut bahwa berkata,”Agaknya Tuan yang bernama kebijakan politik luar orang-orang yang tertolong oleh pe- Zainuddin, bukan?” negeri dan keamanan AS nangkap ikan Kaslibin dari Blimbing 53 “Ya, dimana nona tahu?” tanya yang mulai fokus ke prang, oleh Sratip 21 orang, oleh Zainuddin pula. kawasan Asia Pasifik, Trunorejo 22 orang, Marzuki 17 orang, “Ketika perempuan ini dibawa Indonesia harus mampu Matwi 32 orang. Mana yang tidak luka kemari, kepalanya yang berdarah diikattegaskan posisi bebas dibolehkan terus ke Surabaya, dan mana nya dengan selendangnya sendiri, ketika aktifnya dan peran ciptayang luka dengan perintah Regen dan menukar selendang itu dengan perban, kan keseimbangan dinaAsisten Residen, disuruh urus lebih telah dapat dikeluarkan dari dalam mis. Apalagi, AS punya dahulu di rumah sakit Lamongan, gulungannya sebuah gambar, yang banyak kepentingan polimenunggu sembuhnya, atau menunggu dibawahnya ada tertulis tanda tangan tik, ekonomi dan keamakeluarganya menjemput. Tuan, Zainuddin.” nan di sekitar kawasan Dengan tafakur, Zainuddin berdiri di Zainuddin menekurkan kepalanya, Indonesia. “Pastinya akan dekat tempat tidur itu bersama Muluk, melihat roman si sakit dengan sepenuhgunakan negara-negara menunggu di sakit bangun dari ping- penuh cinta, di saat demikianlah telah aliansi dan non-aliansi sannya, yang sejak tengah hari tadi, olehnya bagaimana sebenarnya perasaan tapi bersahabat untuk belum juga terbangun. Sedang mereka Hayati terhadap dirinya. jembatani kepentingantermenung melihatkan itu, mendekatkan “Sabarlah, biar dia bangun sendiri,” nya. Apapun bentuk

158 Surat Hayati yang Penghabisan

ILUSTRASIL: MARWAN

kata juru rawat itu pula. “Adakah harapan akan hidup?” tanya Muluk. “Siapakah yang dapat menentukan hidup mati orang?” jawab juru rawat itu pula. “Bukankah kita hanya berusaha?”***


6 OPINI

KAMIS, 2 FEBRUARI 2012 M 9 RABIUL AWAL 1433 H

Taksi Blue Bird Akan Hadir di Sumbar S ALAH satu perusahaan taksi terbesar di Jakarta, Blue Bird rencananya akan melakukan ekspansi ke Sumatera Barat (Sumbar). Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Organisasi Angkutan Darat (Organda) Sumbar dan Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Sumbar, Rabu (1/2) telah sepakat mendukung kehadiran taksi Blue Bird di Ranah Minang ini. Menurut Ketua DPD Organda Sumbar, Budi Syukur, secara prinsip pihaknya mendukung kehadiran taksi Blue Bird. Sebab perusahaan taksi ini juga anggota Organda. Tetapi izin operasional yang diberikan hendaknya tidak sebanyak kuota yang diminta perusahaan itu, 300 unit. Organda minta agar Dinas Perhubungan dan Kominfo Pemerintah Provinsi Sumbar, hanya memberi kuota 150 unit. Organda Sumbar berharap manajemen Blue Bird dapat mengakomodir anggota Organda Sumbar, sehingga hubungan baik antara pengusaha taksi yang telah ada di daerah ini dengan pihak Blue Bird tetap terjaga. Kehadiran Blue Bird juga diharapkan tidak memberangus perusahaan taksi yang telah ada. Pihak Organda menyadari, masyarakat memerlukan pelayanan taksi yang representatif. Kehadiran taksi dengan kualitas armada lebih baik dan standar sistem layanan terjaga memang sangat dibutuhkan untuk mendukung program pariwisata Sumbar. Ketua YLKI Sumbar, Dahnil Aswad juga mendukung kehadiran taksi Blue Bird di Sumbar. Menurut Dahnil masyarakat memang membutuhkan jasa taksi yang memenuhi standar. Ia meminta kehadiran taksi Blue Bird juga melibatkan pengusaha taksi lokal, seperti halnya perusahaan perkebunan sawit, dengan sistem plasma. Manajemennya tetap satu, yakni Blue Bird tetapi pengusaha lokal diberikan saham, sehingga perusahaan lokal tidak tergilas. Kalaupun terjadi persaingan usaha, tapi tetap dalam koridor kompetisi sehat. Kepala Biro Perekonomian Sumbar, Wardarurusmen menyambut baik sikap Organda. Wardarurusmen meyakinkan bahwa kehadiran Blue Bird tidak akan mematikan usaha taksi lokal, justru dapat berkompetisi secara terbuka untuk memberikan pelayanan terbaik pada masyarakat. Menurutnya hingga saat ini persyaratan pada permohonan yang diajukan Blue Bird belum lengkap. Kasi Angkutan Bidang LLAD dan Perkeretaapian Dinas Perhubungan dan Kominfo Sumbar, Herry Wanda mengimbau agar manajemen perusahaan taksi Blue Bird melengkapi persyaratan perizinan, sehingga pihaknya bisa memproses perizinan tersebut. Rencana kehadiran taksi Blue Bird ini, tentunya kabar baik bagi masyarakat Sumbar dan juga bagi dunia kepariwisataan di Ranah Minang. Masyarakat dan wisatawan memang membutuhkan taksi dengan kualitas armada yang baik, kenyamanan dan keamanan terjamin. Begitu juga dengan pelayanan supirnya, juga harus bisa mendukung dunia kepariwisataan. Supirnya mesti mendapat pelatihan khusus dan memiliki standar kompetensi. Berkaca kepada layanan Taksi Blue Bird di Jakarta, semua persyaratan itu jelas telah terpenuhi. Agar semua harapan masyarakat dan tuntutan kebutuhan dunia kepariwisataan di Sumbar benar-benar terpenuhi oleh kehadiran taksi Blue Bird tersebut, maka Pemprov Sumbar, Organda, YLKI dan pihakpihak terkait lainnya mesti benar-benar serius menilik rencana strategis tersebut. Jangan karena terlalu harap, lalu kurang jelimet di dalam mengkaji dan mempertimbangkan kehadirannya. Sejauh ini belum ada informasi terbuka yang disampaikan oleh Dinas Perhubungan dan Infokom Pemprov Sumbar, Biro Perekonomian Pemprov Sumbar, DPD Organda Sumbar, YLKI Sumbar dan oleh pihak taksi Blue Bird sendiri, apakah armada taksi yang akan dihadirkan armada baru (brand new) atau armada bekas. Di kota-kota lain di tanah air, hal seperti ini memang menjadi perdebatan hangat dan tajam. Bahkan ada yang berbuah penolakan dan ujung-ujungnya rencana itu dibatalkan. Jika armada taksi Blue Bird yang akan didatangkan adalah armada bekas, armada yang telah afkir dan tidak memenuhi persyaratan lagi beroperasi di Jakarta, tentu akan menimbulkan persoalan baru di Sumbar. Armada bekas, jelas tingkat polusinya tinggi, boros bahan bakar, kualitas mesin, bodi dan interiornya tidak akan memenuhi impian masyarakat dan kebutuhan pariwisata Sumbar. Harapan kepada lembaga-lembaga tadi, agar lebih selektif dan transparan. Jan sampai tabali kuciang dalam karuang. Jan sampai nan ka tibo tu cubadak baangekan. Tapi jika armadanya baru dan kehadirannya tidak menimbulkan persoalan baru dan rumit di tengah-tengah keberadaan perusahaan taksi yang telah ada, maka rencana kehadiran taksi Blue Bird tersebut perlu didukung semua pihak. ***

Blue Bird Masuk Sumbar Mudah-mudahan armadanya baru, bukan bekas dari Jakarta Pajak Kendaraan Bermotor Turun Jangka pendek menguntungkan, jangka panjang berimplikasi negatif

Perjalanan Dinas Pemborosan HALUAN tgl 30/1 bnyk memuat gamb pak Gub.Sumbar lagi menanam bibit kakao sbg awal ditandainya kakao sbg kmditas unggul. Acara menanam pohon itu termasuk berdinas atau beralek gdg? Kl termsk beralek mk pak Gub pakai baju batik benar dan hrs tdk menggunakan biaya pemrntah/pemda dlm SPJ maupun BBM. Ttp kl acara ini dianggap kedinasan mk Bupati Solsel dan jajaran stafnya yg berpak dinas adalah yg benar dan berhak menggunakan SPJ BBM trmsk kend dinasnya. Mhn anggota DPRD Prop. Sumbar memiliki wacana klasifikasi yg benar thd hal ini agar pmbrosan anggr dinas pjalanan serta cara berpakn dinas yg benar sgr ditertibkan.Saat ini seorg pjbt pergi brdinas atau bralek tdk ada bedanya.Yg plg mnydihkan pergi indehoi dg tante girang dihotel mewah mlh brpakaian dinas lngkap agar Satpol PP mengurungkan niatnya. Jd perlu dibuat Perda kapan berpak dinas dan bgm cara pakainya setengah2 atau lengkap. Kapan pula berpak preman utk bisa menghadiri acara resmi kenegaraan. Smg mdpt prhatian dari yg berkompenten. +6281266844***

Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema

Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.

Menyoal Drop Out Mahasiswa Oleh: M LUTHFI MUNZIR Mahasiswa Universitas Andalas (Unand) kembali menentang kebijakan kampus yang dinilai diskriminatif dan terkesan terlalu tergesa-gesa. Setelah sebelumnya Unand mengeluarkan Peraturan Rektor Unand yang salah satu poinnya berisi mahasiswa dilarang melakukan unjuk rasa atau demonstrasi serta menge-luarkan pendapat di depan umum di dalam kampus untuk menge-luarkan pikiran dengan lisan dan tulisan tanpa pemberitahuan secara tertulis ke universitas, fakultas, jurusan, dan atau bagian terlebih dahulu yang ditentang oleh kalangan aktivis kampus. Sekarang Unand mengeluarkan kebijakan akan mengeluarkan mahasiswa dari kampus jika Indeks Prestasi Kumulatifnya (IPK) nya selama empat semester di bawah 2,00. Seperti diberitakan Harian Haluan (31/1), kebijakan tersebut dituangkan dalam Surat Edaran No.655/UN16/PP/2012 yang memberlakukan sistem drop out (DO) kepada mahasiswa yang telah mengikuti perkuliahan selama empat semester memiliki IPK di bawah 2,00. Kebijakan tersebut ditolak mahasiswa yang terancam drop out (DO), mayoritas mahasiswa angkatan 2009 yang terancam DO. Penulis yakin dan percaya penerapan kebijakan tersebut sebagai langkah dan upaya Unand menuju kampus terkemuka dan bermartabat

sebagaimana visi Unand. Melalui visi yang kemudian dijabarkan dengan misi dan tujuan tergambar dengan jelas bahwa upaya menuju kampus yang terkemuka dan bermartabat adalah dengan menyelenggarakan pendidikan akademik dan profesi yang berkualitas dan berkesinambungan. Sehingga pada akhirnya bisa menghasilkan output (lulusan) yang profesional dan mampu bersaing di dunia kerja. Penulis menerjemahkan bahwa kebijakan DO kepada para mahasiswa yang telah empat semester mengikuti perkuliahan namun masih memiliki IPK di bawah 2,00 sebagai bagian dari peningkatan mutu dan kualitas mahasiswa Unand tersebut. Tentunya ini bukan tanpa konsekuensi. Di satu sisi, kebijakan tersebut berdampak positif karena Unand hanya akan “dihuni” oleh mahasiswa yang benar-benar serius untuk menempuh studi akademiknya. Secara jangka panjang, keseimbangan antara input (mahasiswa yang ditampung di Unand) dan output (lulusan) bisa diwujudkan. Tanpa disadari, kebijakan tersebut menjadikan mahasiswa yang terpaksa DO untuk mencari kampus lain yang (mau) menampungnya, terutama kampus swasta. Bagi orang tua mahasiswa yang di-DO menjadi persoalan besar mengingat biaya yang harus dikeluarkan tentu menjadi lebih besar. Apalagi di tengah ekonomi masyarakat yang semakin sulit saat ini. Permasalahan tentu tidak sampai disitu saja, kampus swasta seperti dijadikan “sampah” guna menampung mahasiswa

dari kampus negeri seperti Unand yang tidak mampu mencapai IPK seperti yang disyaratkan. Sehingga kualitas kampus swasta menjadi semakin sulit bersaing dengan kampus negeri. Jika kampus swasta tak mau menerima mereka, pengangguran baru akan tercipta. Beberapa Catatan Kalau penulis tidak keliru, Unand mulai menerapkan kebijakan memberlakukan pemakaian asrama mahasiswa sejak tahun 2005. Kala itu baru dua bangunan asrama yang ada dan mahasiswa yang berminat saja yang menempati asrama. Tahun 2007 diresmikan lagi tiga asrama mahasiswa sehingga saat ini telah terdapat lima asrama mahasiswa (tiga asrama untuk putrid dan dua untuk putra) dengan daya tamping 1.384 mahasiswa. Upaya untuk terus memacu kualitas pendidikan di Unand melahirkan kebijakan untuk mewajibkan mahasiswa yang diterima melalui jalur Penerimaan Minat dan Kemampuan (PMDK) untuk tinggal di asrama, plus sisanya dihuni mahasiswa dari jalur Sistem Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB). Pembinaan mahasiswa yang tinggal di asrama juga dilakukan untuk meningkatkan dan menyeimbangkan antara iptek dengan iman dan taqwa. Terobosan ini diharapkan mampu membentuk mahasiswa yang berkarakter, intelektual, beriman dengan tiga konsep kecerdasan; IQ, EQ, dan ISQ. Beberapa tahun kemudian Unand juga menetapkan kebijakan bahwa bagi setiap mahasiswa baru diwajibkan untuk memilih satu organisasi mahasiswa sesuai minat dan bakat mahasiswa yang bersangkutan. Tujuannya sebagai bentuk pengembangan diri

mahasiswa, sehingga tidak hanya menjadi mahasiswa yang unggul secara akademik namun juga berprestasi di kegiatan kemahasiswaan. Setiap keikutsertaan dan keterlibatan mahasiswa dalam organisasi mahasiswa (misalnya kepanitiaan atau pembicara, baik di tingkat jurusan, fakultas dan universitas) akan mendapat poin sesuai yang telah ditentukan. Poin yang terkumpul menjadi pertimbangan untuk kelulusan mahasiswa. Di samping itu pertukaran mahasiswa melalui sistem kredit transfer untuk menimba ilmu di universitas lain yang bekerjasama dengan Unand juga sudah mulai dilakukan. Artinya, terobosan ini tentunya menjadi catatan plus tersendiri bagi Unand untuk terus terpacu menghasilkan kualitas dan kuantitas lulusan. Lantas, bagaimana dengan kebijakan Unand yang akan men-DO mahasiswa yang ber-IPK di bawah 2,00 setelah empat semester berjalan? Rektor Unand Werry Darta Taifur sebagaimana yang diberitakan Haluan (31/1) menyebut kebijakan tersebut sebelumnya telah disosialisasikan sejak satu semester lalu. Menurut hemat penulis, ada beberapa catatan yang perlu dipertimbangkan Unand sebelum kebijakan DO tersebut diberlakukan. Pertama; perlu ada tertib sistem dalam penyelenggaraan pendidikan di Unand. Penataan berbagai unsur yang terlibat dalam proses pendidikan hendaknya terus dilakukan. Misalnya, sebelum diputuskan seorang mahasiswa untuk DO setidaknya perlu ditelusuri apa yang menyebabkan IPK mahasiswa yang bersangkutan di bawah 2,00? Apakah ada kaitannya dengan kualitas dosen (kehadiran dosen dalam perkuliahan), sarana dan pra-

sarana yang belum memadai. Ataukah karena kemalasan dari mahasiswa yang bersangkutan? Kedua; dosen pembimbing akademik mestinya ditempatkan dan bisa perperan aktif sebagai pembimbing mahasiswa termasuk memotivasi mahasiswa bimbingannya dalam hal akademik. Ketiga; sosialisasi yang dilakukan menjangkau seluruh mahasiswa Unand dengan masa sosialisasi sekurang-kurangnya selama satu tahundengan awal masa sosialisasi di semester tiga (genjil) dan berakhir di semester empat (genap). Sehingga mahasiswa yang terancam DO diberi kesempatan satu semester masa percobaan untuk memacu nilai akademiknya. Jika selama masa percobaan (di semester 4) dinyatakan gagal dengan kemungkinan terburuk mesti pindah ke universitas lain tidak lantas terkatung-katung karena bisa pindah dan memulai perkuliahan di universitas lain di awal tahun ajaran baru. Sosialisasi kebijakan tersebut juga bisa dilakukan lebih awal, yaitu ketika mahasiswa baru memulai kegiatan orientasi mahasiswa baru. Dengan komunikasi yang lebih terjaga dan harmonis antar elemen di kampus, terutama antara pihak rektorat dengan mahasiswa, penulis yakin seluruh stakeholders punya komitmen yang sama untuk terus memajukan Unand. Tidak satupun dari civitas akademika menginginkan DO. Jika masing-masing pihak bisa mengevaluasi kekurangan diri guna perbaikan di masa mendatang, maka tak perlu ada aturan untuk “memaksa” men-DO mahasiswa. Mahasiswa pun tentu sadar, DO akan merugikan diri mereka sendiri maupun keluarga mereka.

Menyikapi Kontroversi Kebijakan DO Mahasiswa Unand Oleh: MORA DINGIN Mahasiswa Jurusan Sosiologi Pascasarjana Unand dan Aktivis Perkumpulan Qbar, Padang Menarik membaca berita yang dimuat Haluan secara berturut-turut selama dua hari ini tentang ratusan mahasiswa Universitas Andalas terancam DO (Drop Out) karena IPK nya di bawah 2.00 selama empat semester perkuliahan. Keputusan ini berdasarkan surat edaran Rektor Universitas Andalas No. 655/ UN/16/PP/2012. Sontak keputusan ini pun mendapat aksi protes dari ratusan mahasiswa yang nasibnya akan terancam dengan lahirnya kebijakan tersebut (Baca: Haluan, 31/01) Mahasiswa menganggap bahwa keputusan rektor tersebut merupakan keputusan sepihak tanpa melibatkan mahasiswa terlebih dahulu untuk duduk bersama dalam mencarikan solusinya. Seperti halnya yang disampaikan oleh salah seorang perwakilan mahasiswa yang melakukan aksi demostrasi Aulia Rizal bahwa pihak kampus tidak kooperatif dalam memberlakukan kebijakn DO. Kebijakan ini terkesan semenamena dan menghakimi mahasiswa. Keputusan Rektor Unand memang tidaklah kali ini saja yang mengandung kontroversial dikalangan civitas akademik. Melainkan beberapa bulan yang lewat pun (2011) Rektor Unand pernah

mengeluarkan surat keputusan yang melarang mahasiswa untuk melakukan demostrasi tanpa pemberitahukan secara tertulis kepada pihak Universitas, Fakultas maupun Jurusan. Mencoba menyikapi terkait kebijakan Rektor Unand untuk memindahkan mahasiswa yang mempunyai IPK kurang dari 2,0 setelah empat semester perkulliahan. Menurut hemat penulis bukanlah sesungguhnya keputusan yang salah dan terkesan menghakimi mahasiswa. Karena seperti yang disampaikan oleh pihak Rektor Dr. Werry Darta Taifur bahwa kebijakan ini sudah disampaikan kepada mahasiswa jauh-jauh hari. Artinya mahasiswa sudah tahu sebelumnya akan diberlakukan aturan ini, sehingga memang kebijakan ini tidak muncul begitu saja tanpa sepengetahuan mahasiswa. Menjaga Citra Unand Unand merupakan salah satu perguruan tinggi (PT) tertua di luar Pulau Jawa. Sehingga untuk daerah Sumatera Unand merupakan perguruan tinggi terkemuka di mata masyarakat luas, karena terbukti Unand sudah banyak menghasilkan kaum-kaum intelektual untuk kemajuan masyarakat, bangsa dan negera ini. Tidak bisa dipung-

kiri setiap tahunnya peminat untuk bisa kulliah di Unand memang sangat tinggi. Bahkan dari luar pulau Sumatera pun hingga negera jiran (Malaysia, India) banyak warganya yang kuliah di Unand. Sungguh ini memang sebuah kebanggaan buat Unand sebagai salah satu pergutuan tinggi negeri yang ada di Sumatera Barat. Sampai hari ini Unand terus melakukan pembenahanpembenahan di segala aspek, mulai dari perekrutan calon mahasiswa yang begitu selektif, perbaikan-perbaikan sistem perkulliahan, hingga bagunan fisik kampus yang terus dipoles sedemikian rupa. Ini juga tak lepas dari citacita Unand untuk menjadikan perguruan tinggi negeri ini Go Internasional. Karena memang untuk mencapai titel tersebut harus dilakukan pembenahan di semua aspek kehidupan kampus. Karena itu menurut hemat penulis munculnya kebijakan Rektor tentang pemindahan atau DO mahasiswa yang mempunyai IPK di bawah 2.00 merupakan kebijakan yang wajar dan masuk logika. Ini berhubungan dalam rangka menjaga citra Unand di mata pemerintah juga masyarakat secara luas. Sekaligus ini juga bagian untuk mencapai citacita Unand menjadi perguruan tinggi (PT) Go Internasional. Kiranya benar apa yang disampaikan oleh Rektor Unand Dr. Weryy Darta Taifur harus ada keseimbangan antara mahasiswa yang masuk dengan yang keluar. Karena

ini sangat berpengaruh kepada kemampuan Unand dalam menerima mahasiswa baru sementara mahasiswa yang keluar tiap tahunnya sedikit. Karena itu harus ada sirkulasi antara input dan output yang seimbang. Mencari Solusi yang Tepat Walaupun keputusan Rektor Unand tersebut sudah keluar dan akan segera diberlakukan. Menurut hemat penulis perlu dicarikan solusi yang tepat dengan cara mengundang perwakilan mahasiswa dan juga melibatkan orang tua untuk membicarakan persoalan ini. Karena di satu sisi sebenarnya membuat mahasiswa rugi, harapan untuk menyelesaikan studi di Unand pupus sudah, begitu juga halnya dengan harapan orang tua. Namun ini juga memang karena kelalain mahasiwa sendiri. Tidak bisa dipungkiri di antara mahasiswa sekarang banyak yang suka hurahura, pergi ke kampus bukannya niat untuk kuliah malah asik nongkrong di kafe atau kantin. Pergi pagi lalu pulang sore, begitulah setiap harinya. Sementara tindakan yang dilakukan mahasiwa tersebut kerap tidak diketahui orang tuanya. Benar apa yang disampaikan oleh Dr. Wery Darta Taifur bahwa orang tua harus terus mengawasi anaknya dan jangan melimpahkan semua urusan kepada pihak kampus. Penulis pikir persoalan ini memang harus diselesaikan

secara musyawarah untuk mufakat, apalagi kampus sebagai salah satu ruang ilmiah, tempat kaum-kaum intelektual, tempat orangorang yang berpendidikan serta tempat tumbuhnya ruang-ruang berdiskusi dalam membahas apapun terutama berhubungan dengan persoalan yang muncul. Kiranya dengan adanya ruang dialog, duduk secara bersama akan menghasilkan sebuah keputusan yang bernas dan tidak saling merugikan. Akhirnya semua pihak harus sama-sama mau terbuka dan menerima apapun keputusan yang akan diambil. Kalau memang masih memungkinkan memberikan sistem remedial (semester pendek) kepada mahasiswa untuk memperbaiki nilai, pihak kampus juga harus mau mempertimbangkannya. Tapi sebaliknya kalau memang keputusan yang terakhir mahasiswa yang mempunyai IPK di bawah 2.00 selama empat semester perkuliahan terpaksa harus diipindahkan ke Perguruan Tinggi (PT) lain. Maka keputusan tersebut harus diterima dengan lapang dada dan jiwa besar, karena ini memang bukanlah murni kesalahan pihak Unand melainkan juga kelalaian dari kita sebagai mahasiswa. Harapan kita ke depan tak lain dan tak bukan semoga Unand akan terus berbuat untuk kejayaaan bangsa ini, dengan menghasilkan intelektualintelektual yang terdidik. Semoga!

Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto, Pemimpin Redaksi: Zul Effendi, Pemimpin Perusahaan: Irfan Jasri, Wakil Pemimpin Redaksi: Eko Yanche Edrie, Dewan Redaksi : H. Hasril Chaniago (Ketua), Zul Effendi, Eko Yance Edrie, Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Redaktur Pelaksana: Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Sekretaris Redaksi: Silvia Oktarice, Koordinator Liputan: Rudi Antono, Koordinator Liputan Daerah: Syamsu Rizal, Redaktur: Aci Indrawadi, Afrianita, Atviarni, Dodi Nurja, Nova Anggraini, Perdana Putra, Rahmatul Akbar, Reporter Padang: Gusni Yenti Putri, David Ramadian, Haswandi, Andika Destika Khagen, Ade Budi Kurniati, Suswinda Ningsih, Mice Angelasari, Devi Diani, Nasrizal, Meidella Syahni Koresponden: Syamsuardi S, Jon Indra, Ridwan (Bukittinggi), Dedi Salim, Trisnaldi (Pariaman/Padang Pariaman), Zulkifli, Syafril Nita, Sri Mulyati, M Siebert (Payakumbuh/Limapuluh Kota), Atos Indria, Ahdi Susanto, Welina (Pasaman), Miazuddin, Kasra Scorpi (Agam), Iwan DN, Darwin Danin, Maison (Padang Panjang), Yuldaveri, Emrizal, Aldoys (Tanah Datar), M. Junir, Gusmizar (Pasaman Barat), Sabrul Bayang, M. Joni, Haridman (Pesisir Selatan), Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito, Marnus Chaniago (Kabupaten Solok/Kota Solok), Icol Dianto (Solok Selatan), Alamsyah Halim, Fadilla Jusman (Sawahlunto), Azneldi (Sijunjung), Maryadi, Ferry Maulana (Dharmasraya), Biro Jakarta: Syafruddin Al (Koordinator), Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: M. Moralis Biro Kepri: Yon Erizon Tim Kerja Usaha: Isbadri Bakri (Koordinator Sirkulasi), Nofriza Zaniyar, Alfarino Ikhsan (Koordinator Promosi), koordinator Iklan : Yunasbi, Tata Letak/Desain: Syafrizal (Koordinator), Nurfandri, Rahmad Doni, Rahmi, David Fernanda, HRD : Desmasari, Umum : Nurmi Jamal, Keuangan : Bedhendri, Kasir : Desy, TI : Teguh, Defriansyah Pra Cetak : Sawal Marjuni.HRP, Mai Hendri, Syamsul Hidayat, Cetak : Mardianto (Koordinator), Elvin Devino, Afandi, Rudi Kurniawan, Prasetyo, Jecky Jekcson. Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp57.000, Harga eceran Rp2.500,- Tarif iklan: Tarif Iklan: Display FC halaman satu: Rp50.000/mm kolom, Display BW halaman satu: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam FC: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam BW: Rp17.500/mm kolom, Iklan SC :Rp25.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat FC: Rp15.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat BW: Rp10.000/mm kolom, Dukacita: Rp10.000/mm kolom, Iklan kolom (maks 300 mmk) FC: Rp15.000, Iklan Kolom (maks 300 mmk) BW: Rp10.000, Advertorial FC: Rp40.000/mm kolom, Advertorial BW: Rp10.000/mm kolom Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, Bank Nagari Cabang Utama Padang Rek No: 1008.0103.00009.1 PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com


SUMBAR 7

KAMIS, 2 FEBRUARI 2012 M 9 RABIUL AWAL 1433 H

LINGKAR

PEGAWAI KEHUTANAN YANG IKUT MAIN KAYU DIPECAT

Bupati Baharuddin Tangkap Kayu Ilegal

Petani Sawah Beli Beras AGAM, HALUAN — Petani sawah di Agam saat ini banyak yang membeli beras untuk kebutuhan makan sehari-hari. Kondisi ini akibat kebiasaan para petani menjual padi dan menukar tanaman dari padi biasa ke tanaman sayuran, hortikultura dan pulut hitam. Hal itu membuat mereka kewalahan ketika harga beras meningkat. Seperti yang terjadi minggu lalu, dimana harga beras sempat melejit ke angka Rp30 ribu lebih per sukat. Tak ayal para petani mengeluh karena mereka tidak mampu membelinya. Dikatakan oleh salah seorang petani di Nagari Salareh Aia, Kecamatan Palembayan, Adrial, kini banyak petani di daerah itu yang menanam pulut hitam di sawahnya. Bahkan seluruh sawah yang dimiliki petani, ditanam dengan pulut hitam, karena harganya jauh lebih mahal dari padi biasa. Selain itu, tanaman pulut hitam juga diketahui tidak banyak masalah. Selain itu, juga banyak petani yang menanam sayuran dan hortikultura terutama cabai, di sawahnya karena harga komoditas itu juga lebih mahal. Bahkan harga cabai sampai Rp 70 ribu per kg. “Tetapi resikonya ya itu, mereka harus membeli beras untuk makan sehari-hari. Bahkan mereka ikut menjerit saat harga beras naik tajam,”sebut Adrial. Camat Ampek Nagari, Syahrul Hamidi, juga mengatakan hal yang sama. Di kecamatan yang ia pimpin, petani sawah juga banyak yang harus membeli beras. “Namun saya telah mengingatkan petani agar menjaga ketahanan pangan dalam keluarga masing-masing dengan cara tidak menjual habis padi hasil panen. Dan kalau ada sawah 2 atau 3 tumpak, sebagian harus ditanami dengan tanaman penghasil kebutuhan pokok sehari-hari, terutama beras. Jangan sampai tidak makan gara-gara mengharap untung yang lebih besar” kata Syahrul. (h/ks)

an adalah hasil dari illegal logging. Sebab banyak laporan dari masyarakat bahwa lokasi BTN ini sering dijadikan tempat penumpukan kayu oleh para pemain kayu," kata Kepala Dinas Kehutanan Pasbar Ir, Nofdinal Yefri kepada Haluan Rabu (1/2). Disebutkan, dalam mengamankan kayu tak bertuan ini, tim terpadu Pemkab Pasbar terdiri dari, Dishut, Sat Pol PP, Inspektorat serta Kesbangpol Linmas. Dalam penangkapan itu, tim langsung dipimpin Bupati Pasbar Baharuddin.

PASBAR, HALUAN — Komitmen Bupati Pasaman Barat dalam memberantas illegal logging (pembalakan liar) terus diujudkan. Bupati Pasaman Barat (Pasbar), Baharuddin, bersama dengan tim terpadu berhasil mengamankan sedikitnya 9 kubik kayu ilegal jenis ikir, di Kecamatan Ranah Batahan. Kayu itu ditumpuk pada kawasan PT BTN, Nagari Desa Baru, Kecamatan Ranah Batahan, Kabupaten Pasbar, Senin (30/1) sekitar pukul 13.00 WIB. "Kayu tak bertuan itu kuat duga-

Dijelaskan, ketika terjadi pengerebekkan itu, tim tidak menemukan pemilik kayu. Hanya tumpukan kayu saja yang mereka dapati. Jumlahnya sekitar 213 potong kayu jenis ikir dengan ukuran 6x15 serta panjangnya 4 meter. Untuk sementara waktu, kayu tak bertuan itu diamankan di gudang pada jalan KKN, Jorong Simpang Ampek, Nagari Lungkuang Aua, Kecamatan Pasaman, Kabupaten Pasbar. Kegiatan ini, merupakan tindakan atas banyaknya laporan dari masyarakat terkait illegal

logging."Menanggapi laporan masyarakat itu, kami bersama dengan bupati, langsung mengelar razia pada daerah desa baru itu," ungkap Nofdinal. Untuk sementara ini, pihaknya masing menunggu siapa pemilik kayu itu dan dalam waktu dekat ini akan dicek kembali legalitas SKAU yang dimiliki oleh warga. Sebab di lapangan, kayu yang diolah dan ditebang itu banyak berasal dari hutan lindung. Menurutnya, ketika razia, tak satu pun warga yang mengaku

RATUSAN RIBU IKAN BAKAL MATI

Petani Terancam Rugi Miliaran DHARMASRAYA, HALUAN — Jika aliran Irigasi Batanghari dalam dua hari ini tidak pulih, enam ratus ribu ekor ikan di Kabupaten Dharmasraya bakal mati. Petani ikan terancam rugi miliaran rupiah.

Wakil Bupati Solok Geram SOLOK, HALUAN — Wakil Bupati Solok Desra Ediwan Anan Tanur geram ulah mendapat laporan masyarakat, soal oknum pegawai kantor camat di wilayah setempat yang sering terlambat masuk kerja. Konyolnya, meski para oknum pegawai kantor camat tersebut sering datang terlambat, sekitar pukul 09.00 WIB, sebaliknya mereka malah sering pulang cepat, yakni pukul 13.00 atau 14.00 WIB, jauh sebelum jam dinas kantor berakhir, pukul 16.00 WIB. Ulah perilaku para oknum pegawai yang berkinerja jelek dan bermental malas itu, menyebabkan pelayanan aparatur pemkab setempat kepada masyarakat tidak maksimal. Demikian dikemukakan Wakil Bupati Solok Desra Ediwan Anan Tanur secara blak-blakan di hadapan Bupati Syamsu Rahim dan Kepala SKPD serta camat di lingkungan pemkab setempat dalam Rapat Koordinasi di Guest House Arosuka, Rabu (1/2). Terhadap perilaku oknum pegawai kantor camat atau pegawai dinas instansi lain yang sedemikian rupa, hanya ada satu kata bagi mereka, yakni diberi sangsi tegas sesuai aturan yang berlaku. Tanpa menyebutkan oknum pegawai kantor camat mana saja yang dilaporkan oleh masyarakat sering datang terlambat namun pulang cepat, Desra Ediwan menyuruh kepala SKPD dimasing-masing unit kerja untuk memperhatikan dengan serius masalah itu. “Para oknum pegawai yang bermental jelek, indisipliner serta pemalas itu, akan ditindak tegas sesuai PP No 53 Tahun 2010 tentang disiplin pegawai negeri “ tutur Desra Ediwan. Kepada sejumlah wartawan disela-sela acara Rapat Koordinasi itu, Desra Ediwan mengatakan, oknum pegawai yang indisipliner tersebut pertama diberi teguran satu. Lalu teguran dua. “Tak juga diindahkan dengan teguran ketiga, sangsi berikutnya adalah diberhentikan dengan tidak hormat sebagai pegawai negeri sipil sesuai aturan perundangundangan yang berlaku,” paparnya. (h/ris)

KUNJUNGAN — Kepala BPML2NPPKB Dharmasraya H. Khairuddin dan rombongan foto bersama dengan Camat Pariangan Aslamuddin serta stafnya, ketika melakukan kunjungan kerja beberapa hari lalu. maryadi

PELAJARI SOAL POSYANTEK

Dharmasraya Berguru ke Tanah Datar DHARMASRAYA, HALUAN — Rombongan Badan Pemberdayaan Masyarakat, Lembaga-lembaga Nagari, Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPM L2NPPKB) Kabupaten Dharmasraya, dipimpin langsung Kepalanya H. Khairuddin, Selasa (31/1) lalu, berkunjung ke Posyantek (Pos pelayanan Teknologi ) Nagari Tuo, Kecamatan Pariangan, Kabupaten Tanah Datar Sekretaris BPML2NPPKB Kabupaten Dharmasraya, Syahril Sahda, Rabu (1/2) menyatakan, kunjungan kerja rombongan yang beranggotakan Sekretaris BPML 2NPPKB, Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Kandam, dan Kasubid Pemberdayaan SDM dan Teknologi Tepat Guna, Hanif itu, bertujuan untuk mempelajari seluk beluk pendirian dan pengelolaan kegiatan serta pengembangan Posyantek untuk menjadi bahan masukan dan pertimbangan pembentukan Posyantek di Kabupaten Dharmasraya di masa mendatang. Di Kabupaten Tanah Datar, rombongan di sambut Kepala

Badan Pengentasan Kemiskinan, Pemberdayaan Masyarakat Perempuan dan Keluarga Berencana Kabupaten Tanah Datar N. Dt. Paduko didampingi Kabid Pemberdayaan Masyarakat Nofiadri beserta staf. Setelah mendengarkan penjelasan tentang pembinaan Posyantek di Kabupaten Tanah Datar, rombongan dengan didampingi Kasubbid Pembinaan SDM dan TTG, Rustam, mengunjungi Posyantek Kecamatan Pariangan, disambut Camat Pariangan Aslamudin, dan pengurus Posyantek Nagari Tuo. Berdasarkan ekspose Wakil Ketua Posyantek Nagari Tuo Pariangan, Nizamuddin, Posyantek yang didirikan tahun 2010 itu, pernah meraih Juara Harapan I pada Lomba Gelar Tekhnologi Tepat Guna tingkat Nasional Tahun 2011 di Kendari Sulawesi, dan telah mendapat dana pembinaan sebesar Rp. 90 juta dari Kementrian Dalam Negeri RI. Saat ini telah memproduksi sejumlah alat-alat pertanian yang bertekhnologi sederhana antara lain molen

untuk pembalut kacang, coppert untuk mengiris jerami, spinner pengering minyak dan mesin pengiris ubi. Posyantek yang mempunyai orientasi kegiatan memenuhi kebutuhan tekhnologi sederhana dari para petani di dalam wilayah kerjanya itu, di kelola oleh Ketuanya H. Liswar Jalal (pemilik bengkel), Wakil Ketua Ir. Nizamuddin (Pensiunan PNS), Sekretaris Djamsir Ahmad (Pensiunan PNS) Bendahara H. Yunius, Seksi Kemitraan H. Zahari, Wirnawati, Hj. Neti, Seksi pelayanan dan usaha Rasman Rky Mudo, Syafnida, Erlinda, Seksi Pengembangan Informasi Fitra Yulia, Nofraneti, Mailendra. “Kehadiran Posyantek di Nagari Tuo, Kecamatan Pariangan, di tengah-tengah masyarakat pertanian dan usaha kecil, ternyata dapat memberikan dampak positif dan dapat dikembangkan dimasa yang akan datang. Posyantek juga mendapat dorongan dari Kabupaten Tanah Datar dan Camat Pariang,” pungkas mantan Kabag Humas ini. (h/mdi)

Pemekaran Nagari di Tanah Datar Terkendala Ketidaksepahaman Masyarakat Laporan :

IWAN DN DT SIMARAJO

B

ELUM satupun nagari di Tanah datar yang dimekarkan. Walapun sudah ada yang mengajukan permohonan, tetapi realisasinya masih terkendala dengan aturan dalam Perda Tanah Datar No 04 tahun 2008 tentang Pemerintahan Nagari. Kendala lainnya adalah akibat belum adanya kesepahaman di nagari yang ingin dimekarkan Jorong Pincuran Tujuah, Payo dan Gunuang Bungsu, di wilayah barat Nagari Batipuah Baruah, sudah lama ingin agar ketiga jorong itu menjadi sebuah nagari sendiri. Alasannya cukup kuat. Disamping terpisah secara geografis dengan Batipuah Baruah, juga letaknya cukup jauh dari ibu nagarinya di Balai Gadang. Bupati Tanahdatar M Shadiq Pasadigue sangat mendukung pemekaran nagari di Tanah Datar. Saat ini terdapat sebanyak 75 nagari di kabupaten Luhak Nan Tuo. Idealnya, kata Shadiq Pasa-

memiliki kayu ilegal tersebut. Kelihatannya, warga setempat enggan memberitahukan siapa pemilik kayu dimaksud. Terkait dengan maraknya illegal logging di Pasbar akhirakhir ini, Bupati H. Baharuddin R komit untuk memberantasnya. Jika ketahuan ada pegawai kehutanan yang ikut bermain, maka bupati tak segan-segan untuk memecatnya. Sebab petugaslah yang harus memberi contoh baik. Bukan justru sebaliknya ikut membeking pencurian kayu. (h/nir)

digue, dijadikan 116 nagari. Pemekaran nagari, akan mempermudah pelayanan masyarakat dalam administrasi. Namun Ia tidak sependapat jika pemekaran itu dijadikan alat memecah belah adat dan budaya. “Sepanjang dimusyawarahkan dan disepakati, saya mendukung pemekaran nagari di Tanah Datar,” kata Shadiq kepada Haluan beberapa waktu lalu. Peluang itu, kembali di tangkap oleh masyarakat Jorong Payo, Pincuran Tujuah, kecuali Jorong Gunung Bungsu. Panitia yang sudah terbentuk melalui musyawarah, mulai menggarap administrasinya. Namun petinggi Jorong Gunuang Bungsu menanggapi dingin keiinginan itu. “Kami sudah undang tokoh masyarakat Gunuang Bungsu untuk duduk bermusyawarah guna persiapan menjadikan Jorong Payo, Pincuran Tujuah dan Gunuang Bungsu jadi satu nagari. Tapi mereka tak datang,” kata Dt Panduko kepada Haluan menjelaskan. Ketika ditanya, apa alasan Gunuang Bungsu bersikap

dingin, Dt Panduko menilai sebenarnya belum ada alasan. Sebab pandangan itu baru sebatas pandangan salah seorang pemuka di sana saja. “Belum dirumuskan melalui musyawarah dengan masyarakatnya,”

AHappysianowturand forever

Biro Perjalanan Tepercaya P T. A S I A ANDALAS W I S ATA

sebut Dt Panduko. Disamping itu, sebut Dt Panduko lagi, untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang tujuan pemekaran ini juga telah diundang Bupati Tanah Datar. Namun beliau belum bisa

hadir lantaran kesibukan. “Kami sudah persiapkan penyambutannya. Acaranya akan disejalankan dengan peresmian lapangan sepak bola 3 jorong di Payo. Kita memang berharap Pak Shadiq datang,” ujarnya lagi. ***

Demikian diungkapkan Kepala Bidang Bina Usaha Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Dharmasraya, Budy Waluyo, diselasela acara panen perdana ikan air tenang milik tokoh masyarakat H. Zulfikar Atut Dt. Pangulu Bosau, di Sitiung, Rabu (1/2). Dijelaskannya, angka tersebut merupakan jumlah bibit ikan yang baru dilepas atau yang terdata pada dinasnya oleh petani yang tergabung dalam kelompok Perikanan Dharmasraya. Jika dihitung dengan jumlah ikan petani perikanan yang tidak terdata atau yang berdiri sendiri, maka angka tersebut pasti akan jauh lebih besar. Seharusnya, kata Budi Waluyo, pihak Batanghari Irigation Projec (BHIP) segera melakukan perbaikan saluran irigasi yang bocor tiga hari yang lalu, di lokasi kebocoran tiga bulan lalu. Kalau air tidak mengalir dalam dua hari ini, maka ikan petani akan mati. Ke-

rugian yang dialami petani dipastikan mencapai miliaran rupiah. Salah seorang petani ikan di Siguntur, Bujang Cino, yang sempat ditanya Haluan mengatakan, sejak saluran irigasi mulai mengering dua hari lalu, ia masih bisa untuk mensiasati dengan cara memindahkan ikan yang baru saja di tebar dua bulan lalu, ke kolam yang lebih banyak airnya. ”Sedangkan hari ketiga air mulai mengering. Ikan juga sudah mulai stress. Apalagi jika kondisi kekeringan mencapai lima atau enam hari,” tuturnya. Namun, jika dalam dua hari ini air belum juga normal, maka sudah jelas ikan yang belum layak panen akan terancam mati. Dan kelompoknya akan mengalami kerugian sekitar Rp50 juta. Kerugian terbesar apabila aliran irigasi tidak pulih dalam dua hari ini bakal dialami oleh H. Zulfikar Atut Dt. Pangulu Bosau. Sekitar 7 ton ikannya terancam mati. Itu berarti nilai kerugian yang akan dideritanya mencapai Rp 1,5 miliar. Sampai hari ini (kemarinred), meskipun air sudah menyusut dan ikan sudah mulai stress, kolam ikannya dengan luas 2 hektare masih aman-aman saja. Tapi dua hari ke depan, ia belum tahu apa yang akan terjadi akibat keringnya aliran irigasi, karena kolamnya mendapat pasokan air dari saluran irigasi yang mengalir di dekat kolamnya. Sampai berita ini diturunkan, di saluran induk Irigasi Batanghari, belum juga tampak ada air yang mengalir. (h/mdi)

Telah Hadir di Kota Padang Profesional Event Organizer

DAKOTA PASBINDO MAKMUR SOLINDO GROUP

Anda Butuh Pameran Seminar, Konferensi Corporate Event Product Launching Fun Game

Outbond Surving Guide Artist Management Seni Pertunjukan Sewa Tenda : Sarnafil (Kerucut) Roder & Sewa Partisi

Hubungi kami :

Alamat : Kantor Pusat Buku Sumatera Barat Jl. Jend. Sudirman No. 52 Padang Telp./Fax. (0751) 811075 IRWAN 081218181122 KETTY 08217314116

Bpk. EKA 081374012985 TRIO 085263425934

PT. ASIA ANDALAS WISATA Way of Life!

Jl. Teradam No 25 A. Padang. email : asaitur. padang@yahoo.co.id Telp/faks : 0751-32393 Hp. 08126729260, 08126791114

Cuti - Cuti 2012 w 4 . oba 1 Saatnya ambil Cuti, bingung mau kemana? W r Ayo bersama Asiatur Se

Jadwal Berangkat :

Feb : 9, 16, 23 Mar : 8, 15, 29 Apr : 12,19, 26 May: 3, 10, 24 Jun : 7, 14, 21

Umroh 2012 Rp. 15. juta 10 hari (quard)

Go Onwards!

Melayani Tour : Dalam Negeri & Luar Negeri, Paket Study Banding, Paket Meeting, Tiket Pesawat Dalam dan Luar Negeri, Hotel Voucher

Contact Person :

Yanti - 085216204647 Era - 085278157779

Hendri - 081374021970

PT. ELANG PERKASA MOTOR : Jl. Khatib Sulaiman No.87 Padang Telp. (0751) 7051422, 7051423 Kantor Cabang : = PAYAKUMBUH : Jl. St. Usman No.14, Kampung Cina Telp. (0752) 91795 = DHARMASRAYA : Jl. Lintas Sumatera Koto Baru KM.218 Dharmasraya Telp. (0754) 71245 HARI MINGGU / LIBUR SHOWROOM TETAP BUKA

d 30jt, Discount s/ ga 3,99% un DP ringan/b

DP

6,5jt-an


8 LUAR NEGERI

KAMIS, 2 FEBRUARI 2012 M 9 RABIUL AWAL 1433 H

ANWAR IBRAHIM

NOTES

Rekan Politisi Yahudi

Ultah Shakira ARTIS dunia, Shakira Isabel Mebarak Ripoll, dilahirkan di Kolombia, pada 2 Februari 1977. Shakira adalah penyanyi Kolombia, penulis lagu, musisi, produser rekaman, penari dan dermawan yang muncul sebagai genius musik di bidang musik Amerika Latin di awal 1990-an. Lahir dan dibesarkan di Barranquilla, Kolombia, Shakira mengungkapkan banyak bakat di sekolah sebagai pelaku hidup, menunjukkan kemampuan vokal dengan rock and roll, Latin dan pengaruh Timur Tengah dengan twist asli sendiri menari di atas perut. Shakira adalah pembicara asli Spanyol dan juga fasih berbahasa Inggris dan Portugis. Beberapa lagunya adalah “Hip’s Dont Lie” dan “La Tortura”.Shakira terkenal dengan goyang pinggul dan suara bernyanyinya yang khas. (wk)

LINGKAR AS Pangkas Dana Pertahanan WASHINGTON, HALUAN -Menteri Pertahanan Amerika Serikat (Menhan AS) Leon Panetta akan menghadapi banyak pertanyaan dalam pertemuannya dengan North Atlantic Treaty Organization (NATO) pada pekan ini, seiring dengan adanya pemotongan anggaran pertahanan AS dan pengurangan pasukan AS di Eropa. Pertemuan NATO akan digelar di Brussels, Belgia pada Kamis dan Jumat mendatang. Pertemuan itu diselenggarakan saat AS baru saja menyusun strategi pertahanan baru dan memangkas anggaran militernya. Lewat dari pemangkasan anggaran militer Paman Sam itu, Panetta juga menarik para pasukannya di Eropa karena AS tengah memusatkan penempatan militernya di wilayah Asia dan Timur Tengah. Sementara itu, AS sebelumnya juga sudah berkomitmen untuk menjaga keamanan Eropa dengan perjanjiannya. Demikian seperti diberitakan Reuters, Rabu (1/2). Menurut salah seorang pengamat di Washington, para negara anggota NATO pastinya akan meminta penjelasan dari Panetta terkait keuntungan strategi militer AS bagi aliansi trans-Atlantik. “Apa maksud dari penarikan mundur brigade tempur dan Angkatan Udara AS di Eropa, sementara itu komitmen AS terhadap keamanan NATO tercantum pada pasal V yang mengatakan bahwa, setiap anggota NATO harus mempertahankan aliansinya,” ujar pengamat Ian Brzezinski. (rtr)

PUTRAJAYA, HALUANMantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad mengatakan, dirinya tidak terkejut dengan pernyataan mantan wakilnya, Anwar Ibrahim yang mendukung upaya untuk mengamankan kedaulatan Israel. “Anwar punya simpati terhadap umat Yahudi dan memiliki rekan-rekan di Kongres Amerika Serikat (AS) yang merupakan politisi Yahudi,” ujar Mahathir, seperti dikutip The Star, Rabu (1/2). Mahathir juga menuding Anwar memiliki kedekatan hubungan dengan mantan Duta Besar AS untuk Indonesia yang juga mantan Presiden Bank Dunia Paul Wolfowitz. Wolfowitz memang dikenal sebagai seorang politisi proIsrael dan Anwar pun dikabarkan bertemu dengan Wolfowitz di Munich, Jerman. “Dia (Anwar) bertemu dengan Paul selama tiga jam, pertemuan itu menunjukkan bahwa Anwar memiliki hubungan yang erat dengan Israel. Saat ini, Anwar pun berniat untuk meraih kursi Perdana Menteri Malaysia dengan segala cara. Anwar juga berencana untuk merebut Putrajaya,” imbuhnya. Selain mendukung keamanan Israel, Anwar dikabarkan mengatakan bahwa dirinya mendukung solusi dua negara untuk kemerdekaan Palestina. Mahathir yang menunjukkan kekecewaannya terhadap Anwar bahkan menilai, Anwar tidak pernah memikirkan penderitaan warga Palestina yang lebih sengsara dibanding Israel. “Anda tidak bisa bersahabat dengan Israel,

Anda harus tetap melawan. Anwar selalu menyukai perhatian dari Barat dan ingin dipandang sebagai individu yang modern. Anwar sering menganggap rakyat Malaysia adalah rakyat yang ketinggalan zaman,” tambahnya. Memperlihatkan kekecewaannya terhadap komentar Anwar, Dr. Mahathir mengatakan, bahwa bekas orang kepercayaannya itu tidak memikirkan keselamatan warga Palestina. Bagi Mahathir, Anwar tidak melihat kehidupan warga Palestina yang lebih payah dibandingkan Israel. “Anda tidak bisa bersahabat dengan mereka (Israel) dan harus tetap melawan,” ujar Mahathir seperti dikutip New Straits Times. Mahathir yang terus membantu perjuangan Palestina usai dirinya pensiun menyatakan, puluhan ribu warga Palestina saat ini ditahan di penjara Israel. Tokoh pembangunan Malaysia ini menilai komentar Anwar itu merupakan bentuk upayanya mendapatkan simpati dunia Barat. “Anwar selalu menyukai perhatian dari Barat dan selalu ingin dilihat sebagai individu yang modern. Sementara di lain pihak, Anwar menilai rakyat Malaysia sebagai rakyat yang ketinggalan zaman,” imbuhnya. Sementara Anwar Ibrahim pun menyatakan, apa yang dimuat dalam The Wall Street Journal adalah sebuah pembalikan fakta. “Ini adalah bentuk dari penggunaan media yang salah,” jelas Anwar saat memberikan pidato politiknya di Teater Kecil di TIM, Jakarta, Senin. Anwar menambahkan, sudah saat Malaysia melakukan perubahan atau transformasi dan dimulai dari penggunaan media agar rakyat tidak lagi tertekan. Politisi berusia 64 tahun itu, menilai Indonesia sebagai contoh perubahan yang harus diikuti Malaysia. (okz)

PROTES PRESIDEN Seorang demonstran anti p e m e r i n t a h melemparkan bebatuan ke arah polisi yang menembakkan gas airmata dalam sebuah aksi protes menentang keputusan Presiden Senegal Abdoulaye Wade untuk melakukan pemilihan yang ketiga kalinya pada 26 Februari mendatang di ibukota Dakar, Selasa. REUTERS

Kekerasan di Suriah Harus Dihentikan WASHINGTON, HALUAN Negara-negara anggota Dewan Keamanan Perserikatan BangsaBangsa (DK PBB) telah memulai pertemuan di Markas Besar PBB di New York, Amerika Serikat (AS). Pertemuan itu digelar dalam upaya untuk menghentikan aksi kekerasan di Suriah setelah sebelumnya tim pemantau Liga Arab gagal menjalankan misinya di negara tersebut. Namun dalam pertemuan itu, Rusia dan China memiliki sikap yang berbeda dengan Barat. Barat mendesak agar Presiden Suriah, Bashar al-Assad, mundur dari jabatannya dan menarik pasukan pemerintah dari jalan-jalan Kota. Tidak hanya itu, Barat juga mendesak agar seluruh tahanan politik dibebaskan. “Saya mengerti beberapa anggota di sini khawatir Suriah akan menjadi seperti Libya. Namun itu analogi yang salah. Situasi Suriah yang berbeda membuat negara itu butuh pendekatan khusus,” ujar Menteri Luar

Ramalan Garis Tangan Dilarang BEIJING, HALUAN -Pemerintah China melarang sekolah taman kanak-kanak di provinsi bagian utara memberikan jasa ramal membaca garis tangan, yang diklaim dapat memprediksikan tingkat kecerdasan dan potensi calon murid Kantor berita Xinhua, Rabu, melaporkan bahwa banyak orang tua di Taiyuan, ibukota Provinsi Shanxi, dengan penuh semangat membawa anak-anak mereka untuk diuji. Sebagian orang tua kemudian mengeluhkan tentang biaya yang

mahal dan mempertanyakan metode pengujian, yang oleh penguji diklaim dapat mengungkapkan bakat anakanak di musik, matematika dan bahasa. “Kami telah mengeluarkan surat edaran untuk mengkritik tiga sekolah taman kanak-kanak yang menawarkan tes membaca garis tangan senilai 1.200 yuan (190 dolar AS) per orang,” kata Ma Zhaoxing, kepala biro pendidikan lokal kepada Xinhua. Ia menambahkan bahwa praktik itu telah dilarang. (ant)

Mantan Kapolsek.......................Dari Halaman. 1 Syamsul kesal,” kata Wahyu Indra Pramugari, Rabu (1/ 2) seperti dikutip dikutip KBR68H. Kapolda juga menegaskan, petugas polisi lainnya yang terlibat dalam kasus ini dikenakan sanksi disiplin berupa pencopotan dari jabatannya. Dalam rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi III DPR, Rabu (1/2) di Jakarta, Kepolisian Indonesia mengakui ada penganiayaan terhadap dua tahanan Polsek Sijunjung, namun begitu, tewasnya kedua tahanan itu akibat gantung diri, bukan disebabkan penganiayaan.

“Dari hasil visum menunjukkan memang ada hal-hal yang berkaitan dengan masalah penganiayaan. Tetapi (keduanya) diduga meninggal karena gantung diri,” kata Kapolri Jenderal Timur Pradopo dalam rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi III DPR, Rabu (1/2) di Jakarta. Sementara itu, Roni Saputra dari Lembaga Bantuan Hukum Padang mendesak agar pihak kepolisiaan membuka hasil visum kepada publik dan segera memproses pelaku secara transparan. “Inisial tersangka atau pelakunya harus dipublika-

sikan, serta menjelaskan motif penganiayaan itu sehingga terang perkara ini,” tegas Roni. Dua tahanan Polsek Sijunjung yang tewas adalah Budri M. Zen alias Asep dan Faisal Akbar alias Bule, yang kakak beradik. Versi polisi kasus ini bermula dari penangkapan Faisal karena diduga mencuri kotak amal pada 21 Desember 2011. Dalam penyidikan selanjutnya, ia juga diduga mencuri sepeda motor bersama Gepeng, Arif, dan Budri. Pada 22 Desember 2011, Faisal ditahan. Baru 26 Desember 2011, polisi menangkap Budri.

Tapi dua hari kemudian, pada 28 Desember tak disangka sekitar pukul 17.15, keduanya tewas dengan posisi gantung diri di jeruji ventilasi kamar mandi ruang tahanan. “Pada pemeriksaan kedua mayat tersebut ditemukan luka lecet tekan yang melingkari leher yang menurut pola dan sifat luka sesuai dengan kasus gantung,” kata Timur. Komnas HAM dalam penyelidikannya mengindikasikan kematian keduanya sebagai pembunuhan berencana. Komnas mendesak penyelidikan pidana kasus itu. (h/naz/kbr68h/jurnas)

Negeri AS, Hillary Clinton, seperti dikutip Rt.com, Rabu, (1/2). Sikap yang berbeda justru ditunjukkan Rusia dan China yang juga merupakan anggota tetap DK PBB. Kedua negara yang selama ini dikenal memiliki kedekatan dengan Suriah itu menyatakan mereka menolak ikut campur dalam masalah internal Suriah yang merupakan negara berdaulat. “Masyarakat internasional tidak perlu ikut campur terkait konflik dalam negeri Suriah. Intervensi asing hanya akan membuat konflik semakin memanas,” ujar Duta Besar Rusia untuk PBB, Vitaly Churkin. Dubes Churkin menambahkan, Moskow menolak pendekatan sanksi dalam bentuk apapun terhadap Suriah. China pun menyampaikan pernyataan yang sama dengan Rusia. Sanksi bagi Suriah hanya akan mengakibatkan penderitaan bagi rakyat Suriah. “Namun Pemerintah Suriah tetap harus menghormati permintaan rakyat

yang menginginkan reformasi di negara itu,” ujar delegasi Pemerintah China dalam pertemuan DK PBB. Rusia sebelumnya telah mengundang perwakilan dari Pemerintah Suriah dan pihak oposisi ke Moskow untuk membahas agenda kedua belah pihak tanpa adanya tenggat waktu tertentu. Tawaran itu disambut hangat oleh Pemerintah Suriah. Namun menurut juru bicara Deputi Kementerian Luar Negeri AS Mark Toner, pertemuan itu dianggap tidak penting dan hanya membuangbuang waktu. Krisis Suriah telah menyebabkan ribuan korban tewas dalam kurun waktu lebih dari sepuluh bulan terakhir ini. Tidak hanya itu, krisis Suriah juga telah menyulut perang kata-kata antara AS dan Rusia. Selama ini AS diketahui gencar menyerukan agar Presiden Assad muncur dari jabatannya, namun Rusia menolak mentah-mentah intervensi terhadap Suriah.(ant)

UCAPAN TERIMAKASIH DARI AHLIWARIS Drs. H. ARLIES ADE Dt. PANGULU SATI DAN IKAPTK DHARMASRAYA Atas Penyelenggaraan Jenazah sampai ke pemakaman Drs. H. Arlies Ade Dt. Pangulu Sati Pada tanggal 26 January 2011 KEPADA : 1. Gubernur Sumbar H.Irwan Prayitno 2. Wakil Gubernur Sumbar H.Muslim Kasim 3. Sekdaprov Sumbar 4. Ketua LKAAM Sumbar M.Sayuti Dt.Rajo Pangulu 5. Dewan Pengurus Provinsi IKAPTK 6. Bupati Dharmasraya H.Adi Gunawan 7. Wakil Bupati Dharmasraya H.Syafruddin R 8. Sekdakab Dharmasraya H.Martoni 9. Ketua DPRD Dharmasraya H.Rudy Hartono serta unsure pimpinan dan anggota 10. Kapolres Dharmasraya AKBP.Khairul Azis 11. Kajari Pulau Punjung Nurman,SH 12. Ketua LKAAM Dharmasraya H.Zulfikar Atut Dt.Pangulu Bosau 13. Kepala SKPD Pemkab Dharmasraya 14. Camat se-Kabupaten Dharmasraya 15. Walinagari se-Kabupaten Dharmasraya 16. Hj.Elviana,M.Si 17. Khairul Saleh 18. H.Zubir Sutan Bagindo 19. Darlis Panin Dt.Labuan 20. Syafruddin Putra Dt.Sunggono 21. H.Rasul Hamidi Dt.Saridano 22. Tokoh masyarakat dan handai tolan yang tidak tersebut namany


PARLEMENTARIA DPRD SIJUNJUNG 9

KAMIS, 2 FEBRUARI 2012 M 9 RABIUL AWAL 1433 H

Lakukan Penguatan Fungsi Koperasi SIJUNJUNG, HALUAN — Gianyar Bali selain terkenal dengan pariwisatanya juga merupakan salah satu daerah yang terkenal dengan sebutan kabupetan 1.000 koperasi. Disetiap pelosok negeri selalu ditemukan koperasi dalam meningkatkan kesejahteraan hidup masyarakat yang berada disekitarnya. Koperasi ini menanungu berbagai bentuk macam kegiatan yang dapat meningkatkan ekonomi rakyat, seperti industri kerajinan tangan. "Kabupaten 1.000 koperasi, begitu Gianyar biasa disebut orang. Ekonomi rakyatnya cukup terbantu dengan koperasi-koperasi yang berdiri hingga daerah tingkat terbawah. Sementara itu, di daerah kita keberadaan koperasi mulai terasa kurang. Inilah yang kita harapkan dapat

dibangkitan dengan belajar ke Gianyar, Bali," kata Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sijunjung, Mukhlis R, di Muaro Sijunjung, Rabu (2/2). Untuk mencapai kesejahteraan rakyat di ranah lansek manih ini, dikatakannya DPRD beserta Pemkab Sijunjung selalu berupaya mencari terobosan-terobosan baru dan belajar ke berbagai daerah kabupaten maupun kota yang sudah mampu menjalankan program peningkatkan kesejahteraan masyarakatnya. Secara bertahap programprogram postif yang didukung dengan manajemen yang baik itu akan diterapkan pula didaerah ini. "Semuanya akan kita rumuskan secara bersama dengan Pemkab Sijunjung. Termasuk dalam membuat rancangan peraturan daerah (Ranperda) dan pendanaan di sektor kesejahteraan masyarakat ini. Hal ini sudah kita lakukan, dan akan terus kita perbaiki untuk peningkatan ekonomi masyarakat di daerah kita ini, termasuk dengan mencanangkan kembali nan-

tinya fungsi koperasi kepada masyarakat yang belum memahami," tukasnya. Dalam berbagai kesempatan, kegiatan koperasi di daerah ini sudah dijalankan. Namun, ada juga sebagian yang tidak jalan rapat anggaran tahunan (RAT) nya. Inilah yang diharapkan nanti oelh Mukhlis R bersama Bupati Yuswir Arifin dan instansi terkait dalam persolan ini untuk terus membenahi dan memberikan contoh program dan manajemen yang dapat diterpakan dalam pemanfaatan koperasi ini ditengah-tengah masyarakat. "Kita semua susah sepakat, untuk masyarakat tida ada coba-coba, Semua hal positif yang kita dapatkan dari daerah lain akan kita terpakan pula di daerah ini. Dengan meningkatkan perekonomia masyarakat itu nantinya, maka progaram lain yang juga sangat diperlukan akan dapat pula ditingkatan. Termasuk dalam menggali PAD sebagai salah satu penyumbang untuk pembangunan yang akan dilaksnakan daerah ini," tandasnya. (nop)

Menajemen RSUD Harus Mandiri

MUKHLIS R SIJUNJUNG, HALUAN — Ketua DPRD Sijunjung Mukhlis R mengharapkan Rumah

Sakit Umum Daerah (RSUD) Sijunjung yang sudah lounching akhir bulan lalu bisa mandiri. Manajemen tidak berada di bawah bayangbayang Dinas Kesehatan. Hal ini untuk meningkatan pendapatan asli daerah (PAD) seperti RS Tabanan, Bali. "Kita harus bisa mencontoh RS Tabanan. Disana, manajemenya berdiri sendiri, terpisah dari Dinas Kesehatan. RS Tabanan bisa mendapatkan pemasukan Rp133 miliar setahun. Rp73 miliar digunakan kembali untuk operasional dan Rp60 miliar masuk PAD," kata Mukhlis R sekiatan dengan pembangunan RS ini, Rabu (2/2). Saat ini, RSUD Sijunjung

yang sudah menghabiskan dana pembangunan melalui APBD Sijunjung sekitar Rp73 miliar itu masih belum banyak yang dapat diharapkan. Selain masih berada dibawah bayang-bayang Dinas Kesehatan, tipe RS nya juga belum dikeluarkan oleh pemeritah pusat melalui Depertemen Kesehatan. "Masih dibawah Dinas Kesehatan. Apalagi, manajemenya juga karena RSUD Sijunjung belum punya tipe yang kewenangan penilainnya ada pada Kementrian Kesehatan RI. Untuk mendapatkan tipe RSUD harus beroperasi terlebih dahulu. Tidak usah lama-lama, dalam setahun kita harapkan semua itu bisa dicapai," katanya. (nop)

Jorong Belum Dialiri Listrik SIJUNJUNG, HALUAN — Jorong-jorong di Lubuk Tarok masih banyak yang belum dilalui aliran listrik. Untuk penerangan malam hari mereka terpakas mempergunakan lampu strongkeng dan lampu togok. Namun, penerangan ini pun mulai terkendala karena minimnya pasokan minyak tanah (mita) yang masuk ke kawasan tersebut. "Mita sebagai bahan bakar untuk penerangan warga pada malam. Sekarang ini, dalam sebulan hanya 500 liter mita KADIS Pertanian dan Peternakan, Lombok Tengah Ibrahim mendampingi Tim III DPRD Sijunjung ketika yang masuk. Tak sebanding dengan melihat pola pemeliharaan sapi bali milik Kelompok Tani Ternak Sari Bun Mulat di Desa Sukarara Kecamatan jumlah penduduknya yang berjumlah Jonggat Lombok Tengah. AZNELDI sekitar lebih- kurang 7000 KK (kepala keluarga)," kata Dasri Rajo Timbu anggota DPRD Sijunjung asal Partai Bintang Reformasi (PBR), Rabu (1/2). Selain untuk memasak mita juga sangat diperlukan oleh warganya untuk peSIJUNJUNG, HALUAN — jelas Dasri Rajo Timbu, salah tugas kadang harus berpisah nerangan malam hari ini. Dilihat dari luar, posisi ang- seorang anggota DPRD Si- beberapa hari dengan keAdapun jorong yang masih gota DPRD memang enak. junjung yang sangat luarga. Namun, hal tersebut belum dilairi listrik, diJalan kesana-kemari (me- merasakan ketika harus dapat diselesaikan dengan katakannya terdapat di Silakukan study banding di bertugas keluara daerah. baki karena keluarga juga lalak Kulik, Anopan dan Koto saat reses dan konsultasi Namun, demi tugas dan sudah mengerti dengan Ranah. mala hari warga sesuai dengan peraturan dan tanggung jawab kepada ma- resiko yang harus ditanggung sekitarnya mempergunakan perundang-undangan yang syarakat yang telah mem- oleh kepala keluarga yang mita sebagai bahan bakar peberlaku, red). Namun, se- berikan amanah untuk du- menjadi anggota dewan. nerangan. telah dilihat lebih ke dalam, duk di lembaga dewan yang "Demi tugas, kadang "Bukan warga sekiatrr ini mereka mengorbankan wak- terhormat itu, maka dengan harus berpisah. Tidak masaja yang datang membeli, tu meninggalkan keluarga. sangat suka-cita semua salah, karena jauh-jauh hari warga dari daerah perbatasan "Sangat terasa, disaat harus dijalankan. Tak ter- keluarga juga sudah meSolok pun ikut berebut memkita makan dan mau tidur bentang waktu dan lorong mahami akan tugas dan beli mita ke Lubuk tarok malam hari. Terbayang ke- yang harus dijalani untuk fungsi kita selaku anggota karena akses jalan mereka luraga, sedang apa dirumah. kebaikan daerah dan masya- dewan. Kita pergi bukan lebih dekat ke kecamatan ini. Untung sekarang sudah HP rakat yang sudah diwakili. untuk bersenang-senag, tapi Untuk itu, kita harapakan peryang memudahkan untuk koHal yang sama juga di- memikirkan bagaimana hatian dari pihak yang terkait munikasi. Tapi, hanya suara lontarkan Ketua DPRD Muh- daerah ini bisa lebih baik dalam mengatasi persoalan yang bisa kita dengarkan," kils R. Menurut dia, demi lagi dari tahun ke tahun. Itu ini," tandas Dasri Rajo Timbu. saja," pungkasnya. (nop) (nop)

Demi Tugas Tinggalkan Keluarga

WAKIL BUPATI DAN SEKRETARIAT DAERAH PEMERINTAH KABUPATEN PASAMAN BARAT Mengucapkan Selamat Menempuh Hidup Baru Atas Peresmian Perkawinan

H. Maidestal Hari Mahesa, S.Sos Putra Drs. H. Baharuddin R, MM, Bupati Pasaman Barat

Dengan

Riri, SE Yang Dilaksanakan resepsinya, Kamis 2 Februari 2012 di Kediaman Rumah Dinas Bupati Pasaman Barat Semoga menjadi keluarga Sakinah Mawaddah Warahmah, Amiin. Tertanda H. Syharul Dt. Marajo, S.Pd,MM Wakil Bupati

Drs. H. Yul Rizal Baharin, M.Si Sekretaris Daerah

Staf Ahli Bidang Pengembangan Kerakyatan dan Pembangunan Manus Handri, SH

Staf Ahli Bidang Kesejahteraan Sosial Ir. Sumpeno

Staf Ahli Bidang Pendidikan dan Pengembangan SDM Ir. Zuwendra

Staf Ahli Bidang Keagamaan Drs. H. Nahruddin Lubis

Staf Ahli Bidang Pemanfaatan SDA dan Investasi Ir. Mukhlis, M, MT

Asisten Pemerintahan Drs. H. Muhayatsyah

Asisten Ekonomi dan Pembangunan Drs. Darul Chutni

Asisten Administrasi Hj Evita Murni, SE

Kabag Humas Yulison

Kabag Tapem Khairil

Kabag Hukum Fadli, S.H

Kabag Kesra Getri Ardanis, S.Ag

Kabag Pemnag Maiyuslinar, SH

Kabag Perekonomian Aljufri, SE

Kabag Adm Pembangunan Ir. M Nazli MT

Kabag Organisasi Drs. Hasiolan Hutagalung

Kabag Agraria Sukarni, AP, M.Si

Ketua TP PKK Ny. Nina Baharuddin

Ketua GOW Ny. Nur Syahrul

Ketua DWP Ny. Tantri Yul Rizal Baharin


10 LIPUTAN KHUSUS

KAMIS, 2 FEBRUARI 2012 M 9 RABIUL AWAL 1433 H

H ZULFIKAR ATUT DATUAK PANGULU BOSAU

Ninik Mamak Memberi Teladan Kepada Anak Kemanakan N

INIAK mamak yang juga Ketua Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau (LKAAM) Dharmasraya dan sekaligus pengusaha sukses H Zulfikar Atut Datuak Pangulu Bosau, memberikan contoh kepada anak kemanakannya dengan cara menanam sawit sekaligus berternak ikan. Sungguh luar biasa, dua hektare lahan yang dijadikan kolam ikan, Rabu (1/2), dipanen untuk yang pertama kalinya oleh Bupati Dharmasraya H. Adi Gunawa dan Wakil Bupati H.Syafruddin R, Ketua LKAAM Sumbar M. Sayuti Datuak Rajo Pangulu, beserta Kejari Nurman dan Kapolres Dharmasraya AKBP Khairul Azis, Ketua Perikanan Dharmasraya Jhon Asri, Kepala Bank Nagari Koto Baru Muslim MK serta Kepala SKPD dan para kelompok tani. Panen perdana ini mendapat apresiasi yang luar biasa dari Pemkab Dharmasraya. Bupati bersama rombongan melakukan panen dan makan ikan bersama. Apa yang dilakukan salah seorang tokoh masyarakat Dharmasraya H Zulfikar Atut Datuak Pangulu Bosau, perlu dicontoh

oleh anak kemanakan di Dharmasraya. Jika dilihat dari aset yang dimiliki, ia tidak perlu bersusah payah lagi untuk beternak ikan, tapi karena ia seorang pekerja keras, maka di sela-sela kebun sawitnya, ia membuat kolam ikan dengan total luas sekitar dua hektare di Lawai Sitiung dengan memanfaatkan air saluran irigasi Batanghari. Menurut Zulfikar Atut Datuak Pangulu Bosau, sebanyak tujuh ton ikannya dipanen, sedangkan masalah pemasaran tidak dirisaukan lagi, karena banyak pedagang ikan atau toke ikan yang berminat, tinggal lagi untuk negosiasi harga. “Kolam ikan di sela-sela kebun sawit ini dibuat oleh pengusaha angkutan ini adalah untuk tempat menghilangkan stres pada awalnya. Kendati hanya sampai sekolah dasar (SD), tetapi semangat kerjanya perlu dicontoh oleh anak kemanakannya. “Jangan ditiru saya yang tidak sekolah ini, tapi tiru kerja keras saya,” tuturnya ketika mengekspos minakera (kolam ikan kebun rakyat-red) nya. (h/adv)

BUPATI Dharmasraya H Adi Gunawan memberikan arahan kepada Kepala SKPD dan Kelompok Tani, agar dapat mencontoh perikanan yang dibuat salah seorang tokoh masyarakat Dharmasraya

H ZULFIKAR ATUT DATUAK PANGULU BOSAU

BUPATI H. Adi Gunawan dan Wakil Bupati H Syafruddin R melakukan panen perdana di kolam ikan milik tokoh masyarakat sekaligus H Zulfikar Atut Datuak Pangulu Bosau

ZULFIKAR Atut Dt.Pangulu Bosau memperlihatkan ikan yang sudah mulai bertelur kepada Bupati H Adi Gunawan

KETUA TP-PKK Dharmasraya Hj Zaksai Kasni dan Ny Ad Syafruddin R melihat ikan patin hasil panen perdana

BUPATI H Adi Gunawan didampingi Kapolres AKBP Khairul Azis dan Kepala Cabang Bank Nagari Koto Baru Muslim MK menikmati ikan bakar hasil panen perdana.

SIGAB ABRASI PANTAI SASAK,

Enam Rumah Direlokasi PASBAR, HALUAN — Sedikitnya sekitar 500 meter daratan pantai Sasak Kecamatan Ranah Pasisie Kabupaten Pasaman Barat, digerus (abrasi) arus ombak.

kecamatan lain. “Nanti Camat dan Wali nagari dan dinas terkait akan mencarikan relokasi warga yang berdomisili di pinggir pantai Sasak, karena kalau dibiarkan bisa membahayakan warga,” ujar Bupati H. Baharuddin R seusai melakukan kunjungan pantai Sasak, Selasa kemarin. Bupati meninjau lokasi abrasi itu, didampingi Kadis DKP Syafrialis MM, Kabag Humas Yulison, dan Camat Sasak Yanuardi, SH, serta

belasan wartawan. Terkait dengan terjadinya penggerusan pantai oleh ombak itu, selain warga yang dipindahkah, juga akan dilakukan perbaikan grip penahan pantai oleh dinas terkait yang juga ikut tergeser kena gerusan ombak. “Nanti secara teknis akan ditangani oleh Kepala Dinas PU, “ kata Baharuddin. Dijelaskan setelah dibebaskan pantai Sasak dari rumah warga, kemudian ditata sedemikian rupa untuk

WABUP Abdul Rahman foto bersama camat SBJ, Perwakilan Dandim, Walnag TM, Sekdisosnakertrans dan korban kebakaran,

SOLSEL, HALUAN — Rumah semi permanen milik Madun (25) beralamat di Jorong Talunan 1 Blok E.0. Nagari Talunan Maju Kecamatan Sangir Balai Janggo hangus dimamah si jago merah, Selasa (31/1) sekitar pukul 14.00 wib. Beruntung tidak ada korban jiwa, namun kerugian material ditaksir mencapai Rp.150 juta dengan perincian kerugian bangunan rumah senilai Rp.100 juta, peralatan elektronik seharga Rp.15 juta, uang tunai senilai Rp.20 juta dan peralatan rumah tangga Rp.15 juta. Sementara sejumlah surat

Sehingga sekitar enam rumah harus direlokasi ke

dijadikan objek wisata Pantai Sasak. Karena pesona pantai Sasak dan kesegaran angin lautnya bisa membuat decak kagum wisatawan. Sehingga bisa menjadikan Sasak sebagai objek wisata yang bisa meningkatakan pendapatan masyarakat dan daerah. “Pantai Sasak adalah kebanggan kita bersama, untuk itu Dinas Pariwisatalah nanti yang akan mengembangkan objek wisata ini,” jelas Bahar. (h/nir)

TINJAU ABRASI — Bupati Pasbar H. Baharuddin R didampingi Kabag Humas Yulison meninjau abrasi pantai di Muaro Sasak. Enam rumah warga akan direlokasi untuk mencegah jatuhnya korban. M JUNIR

Derita Transmigran, Asset Rp400 Juta Jadi Abu berharga ikut diabukan si jago merah, 3 versi sertifikat, buku bank, BPKB dan STNK kendaraan roda dua senilai Rp.250 juta. Total kerugian sekitar Rp.400 juta. Menurut keterangan Camat Sangir Balai Janggo Basrial, kebakaran terjadi ketika Madun dan keluarga berkunjung ke rumah orang tuanya. Dugaan sementara, penyebab kejadian itu karena arus pendek dari instalasi listrik rumahnya. Rombongan Pemerintah Daerah Kabupaten Solok Selatan yang dipimpin Wakil Bupati Abdul Rahman bersamaan dengan Peme-

rintah Kecamatan Sangir Balai Janggo Basrial resmi me n g u n j u n g i lokasi kejadian, Rabu (1/2). Hadir bersama rombongan Sekretaris Dinas Sosial, Keten a g a k e r j a a n d a n T r a nmigrasi Syuwirman, Sekretaris BPBD Alwis, Perwakilan Dandim Solsel dan disambut Wali Nagari Talunan Maju Suyanto bersama m as y a r a k a t setempat. Kunjungan itu untuk mengobati hati korban yang sedang mendung. Pemerintah Kabupaten menyerahkan bantuan perlengkapan rumah tangga, sandang dan pangan.

Nampak istri korban, Ilfariza (22) nampak sangat terpukul dengan kejadian itu. Sembari menggendong anaknya yang berumur 4 tahun, ia coba mendekati Wakil Bupati Abdul Rahman. Dijelaskan Wabup, Pemerintah Daerah berusaha membantu korban untuk pengurusan sertifikat yang hangus dan pembangunan rumah melalui program bedah rumah tahun ini. “Kita berharap korban sabar dan kepada masyarakat lebih waspada. Karena bencana dapat terjadi di luar dugaan. Lagian Solsel dilanda musim panas beberapa

minggu terakhir yang rawan bencana kebakaran,” ujar Wabup Abdul Rahman sambil menyelipkan partisipasi berupa bantuan personalnya. Kini, korban madun dan keluarga mengungsi di rumah orang tuanya, Ponijan. Wabup menjanjikan pembangunan rumah melalui program bedah rumah Dinsosnakertrans dan bantuan uang tunai BPBD. “Kita berharap intruksi lisan wakil bupati dapat terealisasi oleh SKPD terkait, karena menyadari pentingnya penginapan, apa lagi mereka bekeluarga,” pinta Basrial. (h/col).


11

KAMIS, 2 FEBRUARI 2012 M 9 RABIUL AWAL 1433 H

Pajak Kendaraan ............. Dari Halaman. 1 Dampak Jamban .............. Dari Halaman. 1 membeli kendaraan secara kredit. Selain itu terjadi penurunan realisasi penerimaan PKB I dan BBNKB I bulan Januari 2011 dan Januari 2012 sebanyak Rp16,6 miliar,”katanya. Sementara untuk kendaraan yang terlambat mendaftar juga dikenai denda 25 persen dari pokok pajak. Dengan penurunan pajak ini, Zulkenedi meyakinkan akan berpengaruh pada meningkatnya Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar

Rp696 miliar per tahun, yakni dari PBBKB Rp216 miliar dan PKBI dan BBNKBI (baru) Rp480 miliar. Sebelumnya dijelaskan Kepala Dinas Pengelolaan Keuangan Daerah, Zaenuddin, selama tahun 2011 penerimaan daerah untuk PKB I per Januari 2011 sebesar Rp4,5 miliar, sedangkan untuk BBNKB sebesar Rp29,2 miliar. Jumlah ini turun 91,4 persen menjadi Rp1,5 miliar untuk PKB I dan Rp15,8

miliar untuk BBNKB. “Jumlah ini turun 91,4 persen yaitu dengan total sekitar Rp14,1 miliar,” kata Zaenuddin. Ditambahkan Zulkenedi, potensi pertumbuhan kendaraan roda dua didominasi oleh wilayah perkotaan seperti Padang, Bukittinggi, Payakumbuh dan daerah kabupaten yang berpotensi perkebunan seperti Pasaman, Pesisir Selatan, Dharmasraya dan Sijunjung. (h/dla)

Manajemen Hotel ............. Dari Halaman. 1 Riza Villano. Memulai manajemen baru harus dilakukan Hotel Basko Padang, mengingat saat ini Hotel Basko tidak lagi menggandeng Best Western Union, tapi memilih berpartner dengan partner lokal, yakni PT Aerowisata, salah satu anak perusahaan PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. Owner Hotel Basko, Basrizal Koto (Basko) menjelaskan, kerja sama dengan Aerowisata mulai dilakukan terhitung 1 Februari 2012. Untuk menjalin kerja sama tersebut, penandatanganan pakta integritas mutlak dilakukan manajemen Hotel Basko. “Banyak perubahan yang masuk di Hotel Basko pada minggu ini. Seperti yang dikatakan Riza Villano, mulai kini manajemen Hotel Basko berjalan dari titik nol, baik dari segi keuangan, fasilitas, pelayanan dan sebagainya,” ujar Basko. Basko mengaku, saat ini Hotel Basko sebagi hotel berbintang lima terus berbenah. Dengan

pembaharuan yang dilakukan saat ini diharapkan Hotel Basko mampu memenuhi dan menjaga standar tersebut, sehingga bisa bersaing di tingkat nasional dan internasional. Sementara itu, Ketua Umum DPP Association of the Indonesian Tour and Travel (Asita) Asnawi Bahar juga menitip harapan kepada Hotel Basko. Menurutnya, Kota Padang sebagai gerbang pariwisata Sumbar harus mampu mempersiapkan kebutuhan wisatawan, serta harus membenahi sistem dan objek wisata yang ada. “Manajemen hotel yang professional sangat diharapkan oleh tamu hotel. Oleh karena itu, Hotel Basko harus mampu menempatkan diri dengan hotel bintang lima yang berkelas di Indonesia. Saya berharap manajemen baru ini bisa menjaga hotel dengan baik, baik menjaga fasilitas, pelayanan dan yang lainnya,” ujar Asnawi Bahar. Ia menjelaskan, saat ini DPP

Asita bekerja sama dengan kementerian pariwisata telah menargetkan jumlah kunjungan wisatawan asing ke Indonesia tahun 2012 ini mencapai 240 juta orang. Jika Sumbar mampu mendatangkan hanya dua persen dari target tersebut, atau sekitar 4,8 juta, maka Asnawi yakin kemakmuran masyarakat bisa tercapai. Terkait penandatanganan fakta integritas, Walikota Padang Fauzi Bahar mendukung langkah yang dilakukan Hotel Basko. Fauzi mengaku, Ia juga telah menerapkan penandatanganan fakta integritas untuk seluruh pejabat di lingkungan Pemko Padang. “Penandatangan fakta integritas ini sangat penting, karena merupakan sebuah komitmen yang harus dijalankan dalam suatu manajemen. Saya berharap langkah yang diterapkan Basko Hotel juga diterapkan oleh hotel-hotel lainnya di Kota Padang,” tambah Fauzi. (h/wan)

Unand Batalkan ............... Dari Halaman. 1 “Pada prinsipnya surat itu berisi tidak bisa menghadiri undangan karena ada kegiatan lain dan menjadwalkan ulang pada Senin (6/2) pukul 10.00 WIB,” ujarnya. Disebutkan Marlis, surat itu tidak disetujui langsung dan DPRD mengusahakan agar pertemuan tetap dapat dilangsungkan. Menurutnya, ia menelpon Rektor Unand sebanyak tujuh kali dan tidak dijawab. Pesan melalui layanan Short Message Service (SMS) juga dikirim tapi tidak dibalas. “Lalu, saya hubungi Pembantu Rektor (PR) III Novesar Jamarun. Namun, karena menyangkut kebijakan rektor, ia tidak bisa mengambil tindakan,” terangnya. Soal ketidakhadiran ini, Haluan coba menelusuri dengan menemui Rektor Unand tapi tak berada di tempat. Dihubungi melalui telepon dan SMS juga tak dibalas. Hal yang sama juga dilakukan ke Pembantu Rektor I Febrin Anas. Dipanggilnya pejabat Unand oleh DPRD Sumbar setelah Forum Musyawarah Unand (Formus Unand) melakukan aksi unjuk rasa menolak Keputusan Rektor yang tertuang di dalam Surat Edaran No. 655/UN16/PP/2012 perihal DO Selasa (31/1) di Gedung DPRD. Sementara itu, Koordinator Dosen Muda Unand Virtous Setyaka, yang mengajar di Prodi Ilmu Hubungan Internasional FISIP menyebutkan, aturan tersebut baik dan tentu melalui pertimbangan yang matang. Persoalannya, menurutnya, bagaimana aturan mencapai sasaran. “Jangan digeneralisir, lihat kasus per kasus,” sebutnya. Hal tersebut juga dikatakannya ketika menemui Rektor Unand. Artinya, IP bisa menjadi patokan, tapi itu tidak mutlak karena IP rendah bisa saja berhubungan dengan faktor di luar akademik. Misalnya, faktor ICT yang dikeluhkan mahasiswa, dosen Pembimbing Akademik (PA) yang hanya tandatangan tanpa memperhatikan perkembangan mahasiswanya, dan sebagainya. “Ada faktor pendukung yang tidak bisa diabaikan,” ujarnya. Soal ini diakui Andre Rahmat, mahasiswa Teknik Elektro yang terkena imbas. Menurutnya, IPKnya di portal 1,69. Namun, banyak nilai yang belum masuk. Bila dijumlahkannya sendiri, IPK-nya lebih dari 2. Ia sendiri mendapat surat tersebut. Dosen Sejarah Unand Hary Effendi Shadal mengatakan, dalam aturan itu, yang tidak terjadi adalah konsultasi publik. “Dialog dengan mahasiswa tidak dilakukan,” katanya. Akhirnya, menurutnya, peraturan terkesan elitis. Soal sasaran, Komisi IV DPRD Sumbar mengungkapkan, DPRD Sumbar didatangi orang tua mahasiswa dari Fakultas Kedokteran (FK) yang juga terancam DO. “Ternyata anak ini pintar. Ada persoalan lain yang menyebabkan IP-nya rendah. Jadi, ini memang tidak bisa diperlakukan sama,” terang Marlis Tentang Surat DO Surat Edaran pertama yang dikeluarkan Unand terkait proses pindah angkatan 2009 dikeluarkan pada 19 Januari 2012 yang menyebutkan batas akhir mengurus surat pindah pada 26 Januari 2012. Namun diundur sampai 31 Januari

2012 karena desakan mahasiswa. Menurut Andre Rahmat, atas desakan juga yang ketika itu ditanggapi PR I Febrin Anas, diundur batas verifikasi nilai mahasiswa sampai 3 Januari 2012. “Saya tidak tahu apakah setelah itu langsung di DO atau tidak karena verifikasi nilai juga tidak gampang,” sebutnya. Atas ketidakhadiran Rektor Unand dipanggil DPRD, bisa saja karena mengulur-ngulur waktu untuk melakukan DO kepada mahasiswa. Hal ini ‘dibaca’ anggota DPRD Sumbar Komisi IV Abel Tasman. “Konsekuensinya, bila Rektor menunda pertemuan dengan DPRD, harusnya tunda juga keputusan DO untuk mahasiswa,” kata Abel Tasman yang juga merupakan alumni Unand. Abel melihat masih banyak cara lain untuk menyelesaikan persoalan ini, misalnya dengan adanya semester pendek. Ketua Komisi IV DPRD Sumbar Marlis juga menyebutkan kepada PR III Unand, jika Rektor Unand tidak bisa menghadiri pertemuan, pihak kampus mestinya juga menunda deadline untuk melakukan DO terhadap mahasiswa. Pertemuan hari Senin (6/2) seperti yang diajukan pihak Unand, sebut Marlis, kemungkinan juga tidak bisa dipenuhi karepa pada jam yang sama DPRD Sumbar membahas rapat anggaran. Rencana Demo dan Uang Pratikum Kebijakan Universitas Andalas Padang mengeluarkan mahasiswa yang ber-IPK di bawah 2.00 selama empat semester dari lingkungan kampus, masih terus menuai protes berbagai aksi unjuk rasa. Rabu, (2/2), sejumlah aksi menantang peraturan itu mulai terlihat. Salah satunya di Fakultas Ilmu Budaya (FIB). Di FIB, ada 9 orang mahasiswa yang terkena dampak dari peraturan yang masih mereka anggap belum layak diberlakukan di Unand ini. Selain mempertanyakan kebijakan DO mahasiswa, konsolidasi penguatan gerakan antarmahasiswa ini, juga menggugat uang pratikum yang ditarik Unand sebesar Rp200 ribu per semester. Gubernur Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FIB, Eldo Accarja, menyebutkan bahwa dampak sistemik dari peraturan tersebut menimbulkan kebingungan bagi mahasiswa. Eldo menilai, putusan dari pihak rektorat tersebut telah menjurus pada pelanggaran HAM. “Hak untuk mendapatkan pendidikan yang layak, kenyamanan dalam menjalankan pendidikan tidak didapatkan mahasiswa,” kata Edo. Secara sistemik, peraturan tersebut belum layak, sebab banyak hal yang belum berjalan dengan baik. Eldo juga menjelaskan, mulai dari penerapan sistem portal dan sistem bimbingan akdemik bagi mahasiswa tidak berjalan dengan baik. “Pihak rektorat sebaiknya membereskan dulu sistem portal sampai pada cara pembimbingan akedemik dengan baik. Sebab, ini sistem berantai. Persoalan akademik mahasiswa tidak berhak diputuskan oleh pihak rektorat saja, sebelum diketahui pembimbing akademik (PA) mereka,” jelas Edo yang kecewa dengan manajemen bimbingan akademik yang belum baik. Secara jelas, mahasiswa FIB,

melalui perwakilan puluhan mahasiswa tersebut menolak peraturan yang disampaikan oleh rektor tentang DO. “Kami memutuskan menolak,” kata mahasiswa tersebut secara serentak seketika diwawancara Haluan. Hanya saja, mereka kecewa, karena data dari sembilan orang mahasiswa yang terkena dampak sistemik keputusan DO, umumnya angkatan 2009 itu sudah dikirim pihak fakultas pada rektorat. “Kita akan coba carikan jalan lain, tatap muka dengan pihak dekanat dulu,” jelas Edo. Edo mengatakan, hasil rapat ini juga mengkoordinasikan dan penguatan gerakan kepada masingmasing fakultas di Unand. “Kami sudah siap melakukan aksi besarbesaran. Mungkin Jumat besok.” Uang Pratikum Selain surat edaran DO, persoalan lain yang dibahas pada rapat tersebut adalah persoalan ketidakjelasan uang pratikum yang dipungut saat pendaftaran semester genap yang berlaku bagi mahasiswa angkatan 2010-2011. Persoalan lain, menyangkut ketidakjelasan penerimaan beasiswa Bidik Misi 20102011, serta persoalan kekacauan birokrasi secara umum di Unand. Persoalan uang pratikum, Adrizal, mahasiswa Jurusan Sastra Daerah mengatakan bahwa ia sendiri membayar uang pratikum sedangkan teman-temannya tidak. “Saya membayar uang pratikum tanggal 8 Januari, akan tetapi selain saya membayar uang kulah sebesar 950.00 rupiah, saya disuruh membayar uang pratikum sebesar 200.000 rupiah,” jelas Afrizal. Ia bingung karena temantemannya sekelasnya, yang membayar uang kuliah sebelum tanggal 8 Januari tersebut tidak membayarkan. Selain Adrizal, dari hasil pengaduan dari mahasiswa semua jurusan di FIB pada pihak BEM fakultas, puluhan mahasiswa lain juga dikenakan pungutan yang sebelumnya tidak ada di fakultas tersebut. “Kami tidak pernah pratikum, sedangkan untuk penelitian saja, kami mengeluarkan uang sendiri. Tapi tidak ada penjelasan dari pihak fakultas untuk apa uang pratikum tersebut,” kata Rani, angkakan 2010 yang juga dikenakan pungutan uang pratikum tersebut. Beberapa mahasiswa juga menyayangkan sikap rektorat adalah masalah mahasiswa yang membayar uang kuliah dengan menggunakan beasiswa Bidik Misi yang mereka dapatkan. “Nah, dalam pengaduan beberapa mahasiswa yang mendapar beasiswa Bidik Misi di Unand, khususnya di FIB, mereka merasa dizalimi oleh pihak rektorat. Uang yang mereka terima hanya 600.000 rupiah, sedangkan dalam perjanjian 1.000.000 rupiah, tapi tidak ada penjelasan dari pihak universitas,” jelas Eldo. “Banyak persoalan yang belum beres di kampus, tapi apakah penerapan berbagai peraturan dari pihak universitas hanya soal pencitraan,” jelas Iwan perwakilan bidang Kesejahteraan Mahasiswa (Kesma) BEM FIB. Dari hasil tatap muka Kesma seluruh fakultas di Unand dengan Pembantu Rektor I, Febrin Anas, awal Januari lalu mereka nilai, peraturan DO dibuat guna memperbaiki citra Unand di mata umum. (h/adk/sha/vin)

Apa maknanya? Ternyata menurut mereka, dari 100.000 bayi yang lahir di Indonesia, 75 di antaranya meninggal sebelum usia lima tahun akibat terserang diare yang sangat berkorelasi dengan sanitasi umum itu. Bukan kotoran manusia langsung yang menimbulkan diare bagi anak-anak itu, melainkan melalui air minum dan cuci yang terkontaminasi bakteri diare dari kotoran yang dibuang bukan di jambanjamban tertutup itu. Lebih kurang 50.000 anak balita meninggal dunia saban tahun akibat air tercemar itu dan sanitasi buruk. Lalu, di mana kehilangan Rp56 triliun kerugian uang negara itu? Kebiasaan atau ketidakmampuan membuat jamban layak itu menimbulkan risiko turunan, yaitu kerugian produktivitas orang yang sakit, gaji yang harus disisihkan untuk biaya pengobatan juga jaminan asuransi jika yang bersangkutan memiliki, biaya terkait merawat pasien, biaya transportasi yang harus dikeluarkan, dan sebagainya.

Belum lagi kerugian nonmaterial, di antaranya waktu produktif yang dikeluarkan, emosi yang dilibatkan, dan lain sebagainya. Kotoran yang dibuang di luar jamban layak pakai itu, selain mengontaminasi air bersih juga mengundang kehadiran bakteri dan virus pembunuh manusia. Yang paling terkenal adalah tifus, kolera, hepatitis A dan polio. Alih-alih tidak punya kakus alias jamban layak, kerugian yang ditimbulkan sangat besar ternyata. Menyadari risiko ekonomi, kesehatan, dan sosial akibat ketiadaan jamban layak itu, LSM pkpu Lembaga Kemanusiaan Nasional memiliki program 1.000 jamban. Program itu sederhana saja, menyediakan jamban umum: satu jamban layak didedikasikan bagi 50 orang warga miskin Indonesia dan penempatannya disesuaikan dengan data yang sudah dimiliki. Menurut mereka, biaya mendirikan satu jamban layak permamen sebanyak Rp6.300.000 saja. Rancangan gambar dasar jamban-

jamban umum layak itu juga mereka miliki, lengkap dengan sarana penyediaan air basuh dan tangki penampung kotoran manusia. Sasaran pertama wilayah penerima program 1.000 jamban itu adalah kawasan padat penduduk dan miskin namun masih terhambat aksesnya atas sarana sanitasi. Dalam hitung-hitungan pembangunan rumah sederhana sehat menurut versi pemerintah, jamban di luar rumah selayaknya memiliki jarak lebih dari tujuh meter dari sumber air bersih layak konsumsi. Itupun masih dengan syarat tambahan, yaitu tangki penampung kotoran harus dibuat sedemikian rupa lengkap dengan bahan-bahan pengurai, di antaranya imbuhan ijuk dan kapur gunung, serta lubang hawa yang aman. Makanya, walau remeh namun tanpa jamban layak ternyata negara berpotensi dirugikan sampai Rp56 triliun setahun. Jumlah itu sekitar seperempat dari kucuran dana BOS dari pemerintah. (ant)

Payakumbuh Terima.......... Dari Halaman. 1 ucap presenter lantang. Bersamaan dengan itu, nama Kota Payakumbuh dan Sumatera Barat, berkibar di gedung tersebut. Tepuk tangan bergemuruh di ruang ber AC, Nusa Indah Theatre Balai Kartini itu, mengiringi langkah Walikota Josrizal Zain bersama Menko Kesra Agung Laksono dan Utusan Kuhusus Presiden Republik Indonesia Prof. Dr. dr. Nila Djuwita Moeloek, mendampingi Wapres Boediono menyerahkan penghargaan IMA 2011 kepada Walikota Josrizal Zain. Wapres juga menyerahkan IMA 2011 kepada Kabupaten Flores Timur, untuk kategori Kesehatan Ibu dan Anak, DPP Aisyah Muhammadyah, Indonesia Leaders, PT Indika TBK, dan Pencerah Nusantara Raden Mhd Rais dari Sulsel. Dalam sambutan singkatnya, Wapres Boediono, mengemukakan, dari delapan program MDGs, di Indonesia tercatat tiga sasaran yang harus dipacu, yaitu menekan angka kematian bayi dan ibu hamil, menekan terjangkitnya HIV/AIDS dan penyakit menular lainnya serta meningkatkan pelayanan air bersih layak minum dan sanitasi. Ketiga program ini, harus dipacu menjelang 2015 oleh seluruh pelaku dan pemangku kepentingan, baik jajaran pemerintahan, swasta, LSM serta stakholeder lainnya. Ketua Dewan Juri IMA 2011, Prof. Dr. dr. Nila Djuwita F. Moeloek, Sp.M (K), Utusan Khusus

Presiden Republik Indonesia untuk MDGs, mengemukakan, pemberian IMA 2011, upaya percepatan untuk mendorong seluruh kementerian, pemprov, kota/kabupaten serta pihak swastawan nasional serta BUMN/BUMD dan LSM berbuat menyukseskan program berwawasan MDGs, sebelum tahun 2015. Tercatat 8 pemenang untuk delapan kategori dalam penilaian IMA 2011, meliputi empat kategori umum, Nutrisi , Kesehatan Ibu dan Anak, Akses ke Air Minum Layak dan Sanitasi Dasar, HIV/AIDS dan Penyakit Menular Lainnya. Kemudian empat kategori khusus, berupa Alokasi anggaran yang berpihak pada MDGs, Kesinambungan program MDGs, Dampak MDGs pada komunitas Inovasi terbaik MDGs untuk kelompok pemuda. Sebagai daerah yang konsen dengan air bersih dan sanitasi, Payakumbuh mampu melampaui target pencapaian MDGs yang telah disepakati 190 negara anggota PBB, 2009 lalu. Akhir Desember 2011, jumlah penduduk Payakumbuh sudah mendapat pelayanan air bersih siap minum PDAM 93,4% atau 18.400 SR dari 128 jiwa lebih penduduk Payakumbuh. Sementara, target PBB sendiri dalam pelayanan air bersih, pada tahun 2015, hanya 80%. Walikota Josrizal Zain, usai menerima IMA 2011, menjawab pertanyaan sejumlah wartawan, menggaransi, hingga dua tahun ke

depan, PDAM Payakumbuh mampu memberikan pelayanan air bersih siap minum 100%. “Kita akan fokus dengan program ini. Direktur PDAM Faisal Mustafa, SE beserta seluruh jajarannya, sudah memahami dengan beban tugas yang akan mereka kerjakan,” ungkap walikota. Penghargaan ini, menurut walikota, bentuk kepedulian DPRD serta warga kota, bersama-sama pemko memacu program MDGs. “Karena itu, IMA 2011, akan kita kembalikan kepada masyarakat dan DPRD serta seluruh SOPD terkait. Termasuk para insan pers,” tegas walikota. Di bidang sanitasi, disebut walikota, Payakumbuh menganggarkan dana buat program ini Rp13,37 miliar. Sementara, tingkat nasional, anggaran buat kegiatan yang sama Rp12,1 Trilun. Dibanding jumlah penduduk Payakumbuh yang sudah mencapai 128 ribu jiwa, berarti anggaran sanitasi buat warga sudah mencatat Rp55.000/ jiwa.Sedangkan. di tingkat nasional baru mencatat Rp5.000. Angka WHO, baru sebesar Rp47.000. Walikota dalam menerima IMA 2011 itu, didampingi Kepala Bappeda Syofyan, SH, MM, Kadis PU Ir. Muswendri Evites, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Perempuan dan KB Yoherman, SH, S.Sos dan Direktur PDAM Faisal Mustafa, SE, serta sejumlah staf lainnya. (h/dod)

Percepatan Jalan ............. Dari Halaman. 1 Menurut berita itu, Meneg BUMN, Dahlan Iskan, menyepakati pembangunan sepanjang sekitar 220 an km, pada ruas jalan yang dimaksud di Sumatra Barat dan Riau. Ruas jalan yang diperkirakan akan memudahkan pengunjung untuk dari Padang menuju Bukittinggi dan dari Bukittinggi ke Pakan Baru dan Dumai, atau sebaliknya. Bahkan gagasan tersebut disertai dengan peluang pemerintah daerah memiliki perusahaan untuk menyediakan pendanaan untuk ini. Dua berita baru dan segar tentunya. Menurut penelusuran dan informasi, kabarnya rencana jalan yang dimaksud dalam rencana pengembangan jalan nasional pada tahun 2020. Tentunya dengan dasar pertimbangan “normal”, dimana alokasi jalan dibangun. Kami sangat getol dan sering menyuarakan bahwa proyek pembangunan jalan dua jalur, atau jalan tol pada poros yang dimaksud adalah sebagai salah satu hal yang penting. Karena diperkirakan dapat mempercepat jalur tempuh PadangBukittinggi yang selama ini sekitar 2-3 jam menjadi 1,5 jam. Sesuatu percepatan dan sangat baik untuk mendukung parawisata Sumatra Barat. Bahkan rencana itu relative membawa ‘proyek besar”, yang dapat membuat sektor parawisata Sumatra Barat akan semakin terdorong untuk maju. Bahkan pula menjadi sangat logis, ketika Kelok Sembilan dapat berfungsi, yang konon kabarnya akan selesai tahun 2012 ini. Kalau begitu, tentunya hal ini buah dari upaya yang gigih yang telah dilakukan oleh Pak IrwanMK, disertai tangan dinginnya tangan Pak Suprapto, sebagai kepala dinas Kimpraswil Sumatra Barat. Beliau sepengatahuan saya telah membidani semenjak tahun 1990 an bagaimana jalan utama Sumatera Barat diperluas, bersama teman-teman pada instansi yang sama sebelum ini. Jika memang benar adanya, persoalannya adalah bahwa rencana

yang mesti disiapkan adalah bagaimana percepatan mulainya proyek, yang semula direncanakan tahun 2020, sebaiknya bisa dipercepat katakan mulai tahun 2014. Kenapa? Setidaknya kalau kita percepat merupakan reaksi cepat pemerintah Sumatera Barat melihat kesempatan karena sejalan dengan mulai dikerjakan pula proyek koridor ekonomi wilayah Sumatra. Bisa bisa kalau dikerjakan dengan saksama dan serius, bukan tidak mungkin realisasi kegiatan lebih cepat. Oleh karenanya beberapa studi sebaiknya dilakukan untuk meyakinkan alasan untuk percepatan. Setidaknya studi tentang kelayakan pembangunan jalan, disertai studi kelayakan kelembagaan untuk mewujudkan proyek jalan tol ini. Universitas Andalas saya pikir akan sanggup membantu dalam mempercepat gagasan ini. Namun ada beberapa upaya yang strategis pula mesti dilakukan, agar semakin mulusnya impian jalan tol yang dimaksud. Berdasarkan evaluasi berbagai kesempatan, mandegnya proyek Jalan Tol yang sudah direncanakan oleh Pak SBY-JK, dan SBY-Boediono, kendala utamanya adalah pada pembebasan lahan. Hal demikian akan potensial juga muncul pada rencana ruas jalan yang akan direncanakan, lebih lagi di Sumatera Barat memiliki sifat penguasaan jalan secara kaum. Persoalan yang paling berat menurut hemat kami ada dua hal. Setelah penyelesaian rencana ruas jalan, maka persoalan pembebasan jalan menjadi sangat penting. Namun tatkala di sepanjang jalan yang ada sekarang adanya ruas jalan kereta api, khususnya Padang Panjang-Bukittinggi, dan Bukittinggi-Payakumbuh, maka ruas jalan ini dimungkinkan lebih mudah penyelesaiannya. Karena kepemilikan jalan kereta api adalah tentunya dikuasai oleh pemerintah pusat. Sehingga prioritas utama tentunya dapat diselesaikan pada ruas jalur yang strategis ini.

Sementara pada ruas yang lain, sejak awal sudah dapat dikembangkan kemungkinan dengan tokoh masyarakat dan ninik mamak setempat dan stakeholders lainnya. Persoalan kedua adalah persoalan kelembagaan. Gagasan Pak Dahlan Iskan untuk membuat PT Jasa Marga milik pemerintah daerah sesuatu yang sangat memungkinkan. Di antaranya adalah kerja sama antara pemerintah daerah Sumatera Barat dan Riau, serta kabupaten dan kota (Padang, Padang Pariaman, Tanah Datar, Padang Panjang, Bukittinggi, Payakumbuh dan Kabupaten 50 Kota) yang dilewati oleh jalur yang direncanakan. Pembangunan perusahaan daerah patungan akan memungkinkan pada masa yang akan datang. Bahkan meminjam upaya yang berhasil dilakukan oleh Presiden Mahatir Muhammad, sewaktu melanjutkan pembangunan Lebuh Raya, pada ruas jalan paruh tengah ke utara, dikembangkan dengan skim kepemilikan oleh masyarakat dan anak sekolah. Anak sekolah diajak untuk membeli saham yang diketahui untuk melanjutkan proses pembangunan ‘lebuh raya’. Oleh karenanya bentuk badan yang akan membiayai dan manajemennya dapat dikembangkan yang membuat proses investasi dapat dengan segera dilakukan. Bahkan kalau sekiranya lahan yang akan dilalui memiliki masalah dari sisi kompensasi, maka dengan aturan tertentu dapat ditaksir lahan yang ada, dan kemudian penyertaan saham masyarakat bisa saja dilakukan dengan menghargai berapa tanah yang dipakai untuk kepentingan pembangunan ruas jalan. Semoga gagasan ini segera ditelusuri, dan satuan tugas menjadi sangat strategis untuk dibentuk, agar isu ini tidak terlajur jauh menjadi menguap. Penulis adalah Dosen Unand dan MM STIE H Agus Salim Bukittinggi


12 LIPUTAN KHUSUS

KAMIS, 2 FEBRUARI 2012 M 9 RABIUL AWAL 1433 H

Hatta Radjasa

KETUA DPW PAN Sumbar mendampingi Ketua Umum DPP PAN Ir. Hatta Radjasa ketika melantik DPD PAN se-Sumbar PENYAMBUTAN ketum DPP PAN Hatta radjasa dan rombongan dengan tari gelombang

HATTA FOR PRESIDEN

IBUK Hz.Erliwati ketua IKA (Ikatan Keluarga Amanat) SUMBAR

PELANTIKAN DPD PAN sesumbar oleh ketum Hatta radjasa

Pengurus DPW dan DPD PAN se-Sumbar dilantik Ketua Umum DPP PAN Hatta Radjasa

PAN Sumbar Siap Semua Lini PADANG, HALUAN — Pelantikan pengurus Partai Amanat Nasional (PAN) seSumatera Barat, menjadi momentum tepat bagi kader partai untuk berbenah.

Pelantikan itu juga bagian dari penguatan konsolidasi yang dilakukan sampai ke

tingkat paling bawah, yakni nagari, desa ataupun sampai jorong. Bahkan pelantikan tingkat DPW dan DPC itu dilakukan langsung oleh Ketua Umum DPP PAN Ir. Hatta Rajasa. Pada kesempatan itu, Hatta mengingatkan kader untuk selalu berpolitik secara santun. Termasuk dalam melakukan kontrol terhadap kinerja pemerintah. Sementara Ketua DPW PAN Sumbar HM. Asli Chaidir lebih menekankan kesiapan pengurus dan kader terhadap penguatan partai,

dalam melakukan penguatan suksesi pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden 2014 Misinya, Ketua Umum DPP PAN Ir. Hatta Rajasa harus menjadi orang nomor satu di negeri ini, yakni Presiden Republik Indonesia. "Berbagai upaya pembenahan dan kosolidasi telah dilakukan, untuk mewujudkan cita-cita dari kader partai. Termasuk mewujudkan target suara dua digit pada pemilu mendatang," katanya. Jika dilihat dari pergerakan yang dilakukan, kiranya bukan tidak mungkin hal

itu diwujudkan. Karena hampir seluruh pengurus tingkat provinsi dan kabupaten.kota se-Indonesia, menginginkan ketumnya menjadi orang nomor satu di Indonesia. Ketua Panitia Pelaksana Pelantikan Guspardi Gaus mengucapkan terimakasih, pada seluruh kader, masyarakat dan para tokoh, yang telah memberikan dukungan terselenggaranya pelantikan. "Kami berkeyakinan, dengan dukungan kader secara total, cita-cita partai akan terlaksana sebagaimana mestinya," ucapnya.

Irwan Prayitno

Asli Chaidir

Guspardi Gaus


PADANG 13

KAMIS, 2 FEBRUARI 2012 M 9 RABIUL AWAL 1433 H

KISRUH TELUK SIRIH

Pemko Lepas Tangan P ADANG, HALUAN — Pemko Tampaknya lepas tangan soal kisruh di PLTU Teluk Sirih, dan menyerahkan sepenuhnya, persoalannya Kejaksaan Tinggi Sumbar. “Persoalan Teluk Sirih ini telah lama kami serahkan ke Kejati Sumbar, karena tidak ada peran pemerintah dalam persoalan Teluk Sirih ini lagi,” kata Asisten I Kota Padang Syafril Basyir, Rabu (1/2). Dijelaskannya, persoalan Teluk Sirih tidak ada kaitannya dengan pemerintah, karena, masalahnya berawal dari masyarakat yang belum mendapatkan siliah jariah dari PLTU. Sebab, siliah jariah yang harus diterima masyarakat dari rekening Kerapatan Adat Nagari (KAN) disita oleh Kejati. “Namun, tidak seluruh masyarakat yang belum menerima siliah jarih karena sebagian sudah ada yang menerima juga. Seharusnya, kejaksaan melihat dari UU agraria dan hukum adatnya dulu,” katanya. Soal pembebasan tanahnya sudah sesuai prosedur yang mana dulu Rp15 ribu per meternya dari PLTU ke masyarakat. Namun, jika ada masyarakat yang minta diukur kembali soal pembebasan tanah itu silakan saja agar lebih jelas. Pasalnya, tanpa ada kejelasan duduk persoalan maka masalah ini akan berlanjut terus. Lebih baik lakukan mediasi dan selesaikan secara administrasi. Sementara itu Kasipenkum Kajati Sumbar Ikhwan Ratsudy menjelaskan, kasus Teluk Sirih telah hampir selesai penyidikannya. Kejaksaan telah menetapkan tiga tersangka. “Dalam bulan ini kami targetkan selesai pemberkasannya untuk kemudian bisa dilimpahkan ke Jaksa Peneliti. Namun, tidak menutup kemungkinan masih akan bertambah tersangka baru,” katanya. (ade/dla)

Polisi Diminta Serius Urus Jalan By Pass PADANG, HALUAN — Komisi III DPRD Kota Padang meminta polisi dan dinas perhubungan serius mengurus arus lalu lintas di Jalan By Pass “Dengan turunnya kepolisian dan Dishub pada jam sibuk, maka kemacetan dan kesemrawutan lalu lintas akan semakin berkurang. Bahkan, ketertiban lalu lintas akan teratur dan terarah,” kata Ketua Komisi III DPRD Kota Padang, Jumadi,Rabu (1/2). Kalau memang ditemukan kesemrawutan lalu lintas di kawasan By Pass, dan banyak lampu merah yang tidak hiraukan oleh pengemudi, menurutnya kepolisian memang sangat berperan penting di lokasi tersebut. “Jika kepolisian bersama Dishub, tidak segera menanggapi kemacetan lalu lintas maka akibatnya lebih fatal yaitu kecelakaan yang bisa menimbulkan korban jiwa,” katanya. Sedangkan Anggota Komisi III

DPRD Kota Padang Irwan Fikri mengatakan, kemacetan dan kesemrawutan lalu lintas bukan hanya karena pengemudi yang melanggar lalu lintas tapi lebih kepada persoalan jangka pendek, dan jangka panjang. “Jangka pendek yang harus dipikirkan yaitu, Dishub dan kepolisian harus maksimal dalam menjalankan tugasnya, sehingga tidak ada lagi ditemukan kesemrawutan dan kemacetan lalu lintas,” katanya. Untuk jangka panjang, menurutnya, bagaimana pemerintah mempercepat meningkatkan volume jalan yang kini cuma satu jalur agar dibuar dua jalur, karena jumlah kendaraan semakin meningkat. Kemacetan dan kesemrawutan terjadi, karena kawasan di Jalan By Pass itu hanya satu jalur antara kendaraan besar, dan kecil saling berebut di jalur itu. “Jika jalan di kawasan By Pass telah dibuat dua jalur, maka kemacetan dan kesemrawutan lalu lintas kemungkinan tidak aka ada lagi,” tambah Ketua DPC PPP Kota Padang ini.(h/ade)

SERIUSLAH - Matinya traffic light, dan tak adanya petugas lantas membuat jalan By Pass Simpang Kuranji Padang semrawut. Dalam hal ini, DPRD Padang meminta pada polisi dan Dishub untuk lebih serius menangani kesemrawutan di Jalan By Pass. AMIRUL MUSADDAT LUBIS

PEMBUNUHAN DI PURUS

Korban Sempat Sita Barang Terdakwa

SUASANA pengerjaan proyek PLTU Teluk Sirih. AMIR

PADANG, HALUAN — Sidang kasus pembunuhan Putra Buana kembali dilanjutkan di Pengadilan Negeri Padang, Rabu (1/ 2). Terungkap dalam siding itu, korban bersama temannya bernama Rindu, telah menyita barang-barang milik terdakwa Rahmad sebelum pembunuhan terjadi. “Barang-barang itu berupa alat-alat perabot rumah tangga hingga permainan anak-anak,” kata saksi, Reama Aprani. Barang itu disita karena

terdakwa Rahmad memiliki hutang kepada Rindu sebesar Rp1,5 juta. “Barang milik Rahmad disita untuk melunasi hutangnya kepada Rindu. Tapi saya tidak tahu apa alasannya mengapa saat melakukan penyitaan itu Rindu ikut bersama dengan korban Putra Buana,” jelas Reama di hadapan hakim Astriwati beserta anggota Jon Effreddi dan Sapta Diharja. Dia membenarkan, jika telah terjadi pembunuhan terhadap korban Putra Buana yang di-

lakukan terdakwa Rahmad pada Kamis (27/11) di samping rumah makan Puja Sea Food Jalan Purus I, Kecamatan Padang Barat. Sebelum pembunuhan itu, Rahmad beserta Reama dan teman-teman lainnya tengah duduk santai. Ketika duduk-duduk itu datang korban, Putra Buana mengendarai sepeda motor, dan memanggil Rahmad. Namun setelah Rahmad, menghampiri korban Putra Buana. Tak lama setelah berbincang-bincang tiba-

tiba korban memukulkan sebuah helm miliknya dan mengenai kepala kiri terdakwa. “Saya hanya melihat itu, kemudian Rahmad mengeluarkan pisau dari dalam bajunya, dan mengejar korban,” jelasnya. Selain Reama, juga dihadirkan saksi lain bernama Zul Afri, yang juga satu profesi sebagai penjual ikan dengan terdakwa dan korban. Kedua saksi tersebut merupakan teman dekat korban dan terdakwa. Namun demikian, Zul Afri

banyak menjawab tidak tahu, karena hanya mendapat informasi dari teman-teman tentang kejadian itu. “Waktu kejadian itu saya berada di rumah, namun karena kami satu profesi dan saya pun mengetahui kejadian tersebut dari teman-teman,” jelas Zul. Jaksa penuntut umum (JPU) menjerat perbuatan terdakwa dengan pidana berlapis yakni Pasal 338 KUHP, Pasal 354 Ayat (2) KUHP, dan Pasal 351 Ayat (3) KUHP. (h/dla)


14 PA D A N G LINGKAR Tukang Ojek Perkosa Wanita Tuna Wicara PADANG, HALUAN — Seorang pria, Tomi (30) ditangkap warga karena diduga memperkosa Bunga (20), gadis tuna wicara di perkuburan, Gunung Sariak, Kuranji, Minggu (1/2) sekitar pukul 01.00 WIB. Setelah ditangkap, tukang ojek itu kemudian diserahkan ke Kantor Satpol PP Padang, karena warga menduga awalnya tersangka dan korban berbuat mesum di sana. Kasat Pol PP Kota Padang Yadrison menyebutkan, saat dilakukan pemeriksaan terhadap wanita tersebut, ternyata tidak bisa bicara (tuna wicara), sehingga pihaknya memakai isyarat dan tulisan. Pengakuan gadis itu, malam itu dia baru kembali dari kampung halamannya, dan ingin menuju ke tempat kos di Pemancungan, Kecamatan Padang Selatan. Dia meminta tukang ojek, Tomi untuk mengantarnya. Namun, Tomi mengajaknya jalan-jalan hingga ke lokasi kejadian. Setibanya di lokasi, ternyata tukang ojek tersebut malah memperkosanya. Dinihari itu masyarakat memergoki aksi itu, sehingga keduanya ditangkap. “Kami telah memeriksa mereka, dan melakukan pendataan terhadapnya,” ujar Yadrison. Ditambahkannya, pihaknya telah memanggil orang tua perempuan dan memberitahukannya. Kemudian orang tua tersebut tidak mau memproses lebih lanjut ke polisi, karena ingin diselesaikan secara kekeluargaan. “Pria tersebut mau mempertanggungjawabkannya atas perbuatannya dengan cara menikahi wanita tersebut,” lanjutnya. (h/nas)

Proses Rekam Data Capai 61 Persen PADANG, HALUAN — Proses rekam data KTP elektonik di 11 kecamatan di Kota Padang hingga akhir Januari, mencapai 61,18 persen dari 615.299 wajib KTP “Warga yang berpartisipasi dalam rekam data hingga 29 Januari 2012 mencapai 376.440 orang atau meningkat 15.061 orang dibanding minggu lalu sebanyak 361.379 orang,” kata Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Padang Vidal Triza, Selasa (31/1). Ia merinci, jumlah warga yang telah melakukan rekam data di 11 kecamatan di Padang yakni Kecamatan Bungus Teluk Kabung sebanyak 10.844 warga, Lubuk Kilangan 23.021 warga, Pauh 25.488 warga dan Padang Selatan 27.548 warga. Selanjutnya, Kecamatan Padang Barat 22.864 warga, Nanggalo 27.951 warga, Padang Utara 27.008 warga, Lubuk Begalung 45.680 warga, Padang Timur 35.673 warga, Kuranji 52.235 warga dan Kecamatan Koto Tangah 78.128 warga. “Kita menilai kontribusi masyarakat hingga saat ini masih bagus meski tidak lagi diminta hadir melalui undangan,” katanya. Disdukcapil sendiri menargetkan proses rekam data e-KTP di daerah itu dapat dituntaskan akhir Maret 2012. Namun pihaknya masih dihadapkan pada persoalan keterbatasan peralatan rekam data. Vidal menyebutkan, Disdukcapil hanya memperoleh tambahan peralatan sebanyak 15 unit dari yang dijanjikan sebelumnya sebanyak 23 unit. “Saat ini Disdukcapil Padang memiliki 37 unit peralatan rekam data dan tidak ada lagi penambahan. Minimal untuk dapat menuntaskan target, kita membutuhkan sedikitnya 45 unit peralatan,” katanya. Ia memprediksi, dengan 37 unit peralatan target penuntasan pada Meret 2012 mungkin saja tidak tercapai. Meski demikian, pihaknya tetap berupaya agar target rekam data e-KTP di kota itu dapat tuntas secepat mungkin. (ant)

KAMIS, 2 FEBRUARI 2012 M 9 RABIUL AWAL 1433 H

Hindari Pelihara Unggas di Pemukiman PADANG, HALUAN — Dinas Kesehatan mengimbau masyarakat agar tidak memelihara unggas di pemukiman, untuk mencegah penularan virus flu burung terhadap manusia.

UNGGAS – Seorang warga Purus Kebun, Padang Barat mengenakan masker saat membawa ayam peliharaannya. Dinas Kesehatan Kota Padang mengimbau masyarakat agar membuat kandang unggas yang berjarak minimal 25 meter dari pemukiman, guna mencegah penularan virus flu burung terhadap manusia. HASWANDI

KISRUH MEREK GERBANG HTT

Selesaikan dengan Duduak Barapak PADANG, HALUAN — Kisruh organisasi HTT dengan Pemko soal merek gerbang HTT semestinya tak perlu terjadi, jika semua pihak duduak barapak dalam menyelesaikan persoalan. Apalagi Padang dikenal sebagai kota aman, dan menjunjung musyawarah untuk mencapai mufakat. Ikatan Keluarga Padang (IKP) mengharapkan walikota bersama pengurus HTT mengadakan pertemuan silaturahim, dan menyelesaikan persoalan kisruh itu dengan cara kekeluargaan. “Padang ibukota provinsi yang menjadi contoh bagi daerah lain, baik ketertiban dan keamanan, maupun kerukunan hidup. Makanya, kita harapkan ini menjadi pelajaran bagi semua pihak, sehingga tak terulang lagi di masa datang,” kata Ketua Umum IKP, James Hellyward di Padang, Rabu (1/2). Menurutnya, perselisihan yang terjadi tidak saja berdampak

terhadap kedua belah pihak, namun juga berdampak multiplier effect terhadap perekonomian, dan dunia investasi Kota Padang. Apalagi, kawasan pondok merupakan kawasan yang sangat potensial di bidang perdagangan, wisata kota tua, wisata kuliner dan sebagainya. “Saat ini di Pondok inilah pusat kuliner, dan di sinilah perdagangan. Dan ini tercipta dengan sendirinya atas kerja keras warga, bukan diciptakan pemerintah daerah. Makanya, agar potensi ini dapat dijaga dan dikembangkan, mari kita bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban,” ujarnya. Menurutnya, Padang merupakan kota aman dan tidak mengenal perselisihan. Apalagi sampai ‘adu jotos’. Ini terbukti, dari kehidupan warganya yang penuh keakraban, dan saling menghargai, meskipun kehidupan masyarakat heterogen yang terdiri berbagai etnis dan agama.

“Kerukunan ini sudah terjalin sejak dulu kala. Makanya, kita sangat menyayangkan sampai terjadi perselisihan di HTT itu. Kita meminta walikota dan jajaranya terkait, segera duduk bersama dengan pengurus organisasi di pecinaan ini. Mereka semua merupakan warga Padang,” katanya. James mengimbau semua lapisan warga kota tidak ikut-ikutan terpacing, melainkan bersamasama mendorong terciptanya Padang yang aman. Sebab, yang tinggal dan hidup di Padang ini merupakan warga yang menjunjung tinggi nilai-nilai kekeluargaan. Dia yakin, persoalan di HTT itu bisa diselesaikan dengan musyawarah. “Indak ado kusuik yang indak salasai, kalau ado kusuik, paruh yang manyalasaian”. Indak ado hiduik yang berjalan mulus, pasti ada kerikil-kerikil kecil. (h/vid)

“Jika ingin memelihara unggas sebaiknya diberi jarak minimal 25 meter dari pemukiman karena sudah ada regulasinya,” kata Kepala Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan Dinas Kesehatan Kota Padang Devi Naswita di Padang, Rabu (1/2) Dijelaskannya, penularan virus H5N1 terjadi karena kontak manusia dengan unggas seperti ayam dan burung. Masyarakat juga diimbau agar mencuci tangan dengan sabun dan dibilas bersih setelah melakukan kontak dengan hewan tersebut. “Warga yang beternak unggas juga harus membersihkan kandang secara berkala dan jika ingin mengonsumsi unggas harus dimasak sematang mungkin,” tambahnya. Biasanya kasus flu burung ditandai dengan matinya unggas secara mendadak. Seandainya hal itu terjadi,

bangkainya harus dimusnahkan dengan cara dibakar agar penularannya tidak kian meluas. “Di Kota Padang bahkan di Sumatera belum ada ditemukan warga yang positif mengidap flu burung. Meski demikian, terdapat sejumlah warga yang suspek flu burung dan berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium pasien tersebut dinyatakan negatif,” kata Devi. Ia menambahkan, jika anggota keluarga mengalami gejala flu dan demam lebih dari dua hari sebaiknya segera berobat ke rumah sakit untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. “Di Sumatera Barat hanya terdapat dua rumah sakit yang siap merawat pasien suspek flu burung yaitu RSUP Dr M Djamil Padang dan RSUD Dr Achmad Mochtar Bukittinggi, dimana biayanya ditanggung oleh negara. Sementara di Puskesmas disediakan obat Oseltamivir Capsule untuk mengobati pasien,” ujarnya. Sampai saat ini Kementerian Kesehatan masih menetapkan flu burung sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB) di Indonesia. Dugaan kasus flu burung pernah terjadi di Kota Padang pada awal 2011 di mana lebih dari 2.000 ekor ayam mati mendadak di 19 titik di kota bingkuang ini. (h/ade/ant)

SEJUMLAH pengendara sepeda motor menabrak proboden di Jalan Hamka Air Tawar Padang. AMIRUL MUSADDAT LUBIS

TAK KANTONGI IZIN KEMENAG

Biro Perjalanan Dilarang Berangkatkan Jemaah PADANG, HALUAN — Kabid Haji, Zakat dan Wakaf Kantor Wilayah Kementerian Agama Sumbar, Japeri Jarap menegaskan, biro perjalanan tidak bisa memberangkatkan jemaah untuk umrah, jika tidak mengantongi izin dari Kementerian Agama (Kemenag). “Ini diatur dalam keputusan Dirjen Bimas Islam dan Penyelenggaraan Haji dan Umrah,” katanya ketika menjadi saksi ahli, pada sidang lanjutan dugaan

penggelapan dana umrah dengan terdakwa Direktur utama dan Komisaris PT Al-Haram Islamic Wisata Herman, dan Nofianty di Pengadilan Negeri (PN) Padang, Rabu (1/2). Japeri menegaskan, biro perjalanan wisata dapat menyelenggarakan umrah setelah ada izin dari kementerian agama, yang sebelumnya harus mengajukan terlebih dahulu rekomendasi kepada Kanwil Kementerian Agama setempat. “Jika tidak ada

izin, maka biro bersangkutan telah menyalahi prosedur,” tegas Japeri di hadapan hakim Budi Susilo beserta anggota Jamaluddin dan Kamijon. Biro perjalanan wisata yang tidak mengantong izin maka dikenakan sangsi administrasi hingga pencabutan izinnya. “Namun, pertimbangan sangsi ini diberikan oleh pusat, bukan Kanwil di daerah,” katanya. Sebab, untuk proses penyelenggaraan umrah sampai saat ini dilaksanakan oleh pusat, dan belum diserahkan kepada daerah. “Kecuali untuk penyelenggaraan haji, prosesnya sudah diserahkan ke daerah,” jelasnya lagi. Untuk pemberangkatan yang dilaksanakan PT Al Haram Islamic Wisata, menurut Japeri terdakwa sebelumnya pernah menjanjikan akan memberikan rekomendasi tersebut kepada Kanwil Kemenag Sumbar. Na-

menambah ukuran permanen

TOKO CENTRAL

0751-850 0066 - 0812 8333 5222 Jl. Khatib Sulaiman No. 24 (Depan STIKES INDONESIA/100m sebelum Masjid Agung Sumbar

mun Japeri tidak tahu apakah rekomendasi sudah dipenuhi PT Al Haram Islamic Wisata. “Karena untuk umrah ini semuanya tanggung jawab dari biro perjalanan. Namun demikian terlebih dahulu harus dapat rekomendasi dari dinas pariwisata setempat serta rekomendasi dari kanwil kementerian agama setempat,” tutur Japeri. Sementara itu, Efitiardi, PNS Dinas Pariwisata Kota Padang yang dihadirkan sebagai saksi, dalam keterangannya, mengatakan izin operasional dari PT AlHaram Islamic Wisata telah berakhir sejak 25 Januari 2011 lalu. Terkait PT Al-Haram Islamic Wisata yang sudah mengurusi perpanjangan izinnya, namun sampai saat ini belum diproses, Japeri mengatakan perusahaan ini belum bisa memberangkatkan jemaah jika belum mengantongi perpanjangan izin. “Untuk pengurusan ini sekarang berada di KP2T. Jika izin itu belum ada, maka yang bersangkutan belum boleh melakukan kegiatan usa-

hanya,” tegasnya. Untuk memproleh izin dalam penyelenggaraan umrah, biro perjalanan wisata harus mengurusi izin administrasi terlebih dahulu. Selain itu biro juga harus mendapatkan rekomendasi dari Kemenag. Tentang perizinan itu, diatur dalam Perda Nomor 4 Tahun 2004 tentang penyelenggaraan izin usaha pariwisata. “Biro yang sudah habis izinnya, diberi teguran,” tuturnya. Tapi dia mengaku tidak ingat apakah sudah memberikan teguran kepada PT Al Haram Islamic. “Karena yang kita urus itu banyak, jadi saya tidak ingat pasti. Tapi yang jelas biasanya kita melakukan monitoring. Jika biro itu izinnya mau habis, kita langsung menegur agar diperpanjang,” lanjutnya. Sementara itu saksi meringankan (ade-charge) Rinaldy, seorang PNS yang berhasil diberangkatkan umrah oleh PT Al Haram Islamic Wisata, menjelaskan, bahwa dia mendaftarkan diri untuk umrah melalui PT Al Haram Islamic Wisata sekitaran Januari 2011. Dan mendapat jadwal berangkat pada 2 Maret 2011. Namun, karena keterlambatan pengeluaran VISA, jadwal keberangkatan terpaksa diundur hingga 13 Maret 2011. “Saya mengetahui informasi VISA terlambat keluar ini dari terdakwa. Namun dari tanggal 2 Maret 2011 kami, diinapkan di Asrama Haji hingga tanggal 12 Maret 2011 tanpa menambah beban biaya sedikitpun,” jelasnya. Kendati demikian, dia tetap diberangkatkan PT Al Haram Islamic Wisata. Bersamaan dengan dia itu. Ada sekitar 300 orang lagi yang sama-sama diberangkatkan umrah oleh PT Al Haram Islamic Wisata. “Tapi saya tidak tahu apakah mereka itu dari periode yang mendaftar dengan saya atau tidak,” katanya. (h/dla)


OLAHRAGA 15

KAMIS, 2 FEBRUARI 2012 M 9 RABIUL AWAL 1433 H

01. Man. City 02. Man. United 03. Tottenham 04. Chelsea 05. Liverpool 06. Arsenal 07. Newcastle 08. Stoke City 09. Everton 10. Norwich 11. Sunderland 12. Aston Villa 13. Swansea 14. Fulham 15. West Brom 16.Queens PR 17. Bolton 18. Blackburn 19. Wolverhampton 20.Wigan Athletic

23 23 23 23 23 22 22 23 23 22 22 22 23 22 22 22 22 22 23 23

17 17 15 12 10 11 10 8 8 7 7 6 6 6 7 5 6 4 4 3

3 3 4 6 8 3 6 6 5 8 6 9 9 8 4 5 1 6 6 6

3 (60-19) 3 (56-21) 4 (44-25) 5 (38-24) 5 (28-21) 8 (39-33) 6 (32-30) 9 (22-34) 10 (23-26) 7 (30-35) 9 (29-24) 7 (26-29) 8 (24-28) 8 (28-31) 11 (22-31) 12 (22-37) 15 (28-47) 12 (33-45) 13 (25-43) 14 (20-48)

Jadwal Pertandingan Rabu (1/2) Swansea City Vs Chelsea Tottenham Vs Wigan Wolverhampton Vs Liverpool Manc. United Vs Stoke City Everton Vs Manchester City Kamis (2/2) Aston Villa Vs Queens PR Bolton Vs Arsenal Sunderland Vs Norwich City Fulham Vs West Bromwich Blackburn Vs Newcastle

54 54 49 42 38 36 36 30 29 29 27 27 27 26 26 20 19 18 18 15

1-1 3-1 0-3 2-0 0-1 02.45 03.00 03.00 03.00 03.00

WIB WIB WIB WIB WIB

01.Juventus

20 12 8

0

(33-13) 44

02.AC Milan

20 13 4

3

(52-17) 43

03.Udinese

20 11 5

4

(29-16) 38

04.Lazio

20 10 6

4

(30-19) 38

05.Inter Milan

20 11 2

7

(30-21) 35

06.AS Roma

19 9

4

6

(29-21) 31

07.Napoli

20 7

8

5

(36-24) 29

08.Palermo

20 8

3

9

(26-27) 27

09.Genoa

20 8

3

9

(28-36) 27

10.Fiorentina

20 6

7

7

(20-17) 25

11.Chievo

20 6

6

8

(16-25) 24

12.Parma

20 6

6

8

(25-33) 24

13.Atalanta

20 7

8

5

(24-25) 23

14.Cagliari

20 5

8

7

(16-21) 23

15.Catania

19 5

8

6

(22-28) 23

16.Bologna

20 5

6

9

(18-26) 21

17.Siena

20 4

7

9

(21-22) 19

18.Lecce

20 4

4

12

(21-36) 16

19.Cesena

20 4

3

13

(13-31) 15

20.Novara

20 2

6

12

(18-40) 12

Jadwal Pertandingan Minggu (29/1) Catania Vs Parma Juventus Vs Udinese Fiorentina Vs Siena Chievo Vs Lazio Genoa Vs Napoli Palermo Vs Novara Lecce Vs Inter Milan Cesena Vs Atalanta Roma Vs Bologna Senin (30/1) Milan Vs Cagliari

01.Madrid 02.Barcelona 03.Valencia 04.Levante 05.Espanyol 06.Bilbao 07.Atletico 08.Malaga 09.Getafe 10.Osasuna 11.Sevilla 12.Sociedad 13.Real Betis 14.Vallecano 15.Mallorca 16.Granada 17.Santander 18.Villarreal 19.Gijon 20.Zaragoza

20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

17 13 10 9 9 7 8 8 7 6 6 6 7 6 5 6 4 4 5 2

1-1 2-1 2-1 0-3 3-2 2-0 1-0 0-1 1-1

Jadwal Pertandingan Minggu (29/01) Espanyol Vs Mallorca Vallecano Vs Bilbao Real Madrid Vs Zaragoza Villarreal Vs Barcelona Real Betis Vs Granada Sociedad Vs Sporting Gijón Levante Vs Getafe Senin (30/1) Santender Vs Valencia Málaga Vs Sevilla Selasa (31/) Osasuna Vs Atlético Madrid

2 1 4 7 7 5 7 8 7 5 6 8 11 10 8 10 7 8 12 12

(70-19) (59-12) (31-22) (26-24) (22-21) (30-25) (31-27) (24-29) (22-26) (22-32) (21-22) (22-28) (23-29) (23-31) (17-21) (14-27) (17-25) (18-28) (19-38) (15-36)

1-0 2-3 3-1 0-0 1-2 5-1 1-2 2-2 2-1 0-1

LONDON, HALUAN — Kemenangan yang diraih Manchester United atas Stoke City 2-0 mengantarkan tim menyamai poin pimpinan klasemen, Manchester City yang kalah kala dijamu Everton 0 - 1 Adalah gol dari mantan pemain United Darron Gibson menyebabkan kekalahan bagi City

0-1 di Everton.Pemain tengah Irlandia Gibson meninggalkan United untuk pindah ke Goodison Park awal bulan lalu dan tendangannya saat waktu bermain menunjukkan satu jam menjadi penentu kemenangan. United, yang membuntuti rival mereka hanya dengan selisih gol, mengalahkan Stoke berkat dua tendangan penalti di Old Trafford dari Javier Hernandez dan Dimitar Berbatov. City dan United mengumpulkan 54 poin dari 23 pertandingan, unggul lima poin dari Tottenham Hotspur. Spurs berada

di posisi ketiga setelah Gareth Bale mencetak gol dua kali dalam kemenangan 3-1 atas tim terbawah Wigan Athletic di White Hart Lane. Gol kedelapan dan kesembilan Bale dalam liga musim ini tersebut terjadi pada kedua babak mengapit gol dari Luca Modric. Pemain cadangan James McArthur mencetak gol penghiburan bagi Wigan. Gol bunuh diri pada saatsaat akhir pertandingan dari Neil Taylor menyelamatkan satu poin bagi tim di urutan keempat Chelsea, dengan 42 poin, yang menyelesaikan

pertandingan di stadion milik Swansea City, Liberty, dengan hasil imbang 1-1. Segalanya tampak buruk bagi tim asuhan Andre Villas-Boas yang tertinggal oleh gol babak pertama dari mantan pemain mereka Scott Sinclair dan harus kehilangan pemain bertahan mereka Ashley Cole yang dikeluarkan empat menit menjelang pertandingan usai. Namun pemain belakang asal Portugal Jose Bosingwa kemudian mendapat keberuntungan pada menit keempat tambahan waktu ketika tembakannya terbelokkan oleh Taylor dan memperdaya

kiper Michel Vorm. Striker Liverpool Andy Carroll mengakhiri paceklik gol untuk membantu mengangkat tim Anfield itu satu tingkat ke posisi kelima, di atas Arsenal, setelah meraih kemenangan 3-0 di kandang Wolverhampton Wanderers yang masih tetap berada di posisi tiga terbawah. Carroll memecah kebuntuan tujuh menit memasuki babak kedua dengan gol pertamanya dalam 12 pertandingan liga sebelum Craig Bellamy dan Dirk Kuyt menambah gol bagi Liverpool. Arsenal akan bertandang ke Bolton pada Rabu. (ant)

COPA DEL REY 2012

Bilbao Kubur Mimpi Mirandes

3-0

1 6 6 4 4 8 5 4 6 9 8 6 2 4 7 4 9 8 3 6

United Menyamai City

52 45 36 31 31 29 29 28 27 27 26 24 23 22 22 22 21 20 18 12

MIRANDA de EBRO, HALUAN — Impian Mirandes, satu-satunya wakil nonPrimera Division di empat besar, untuk menembus partai puncak Copa del Rey 2011/12 terancam punah. Tumbang 21 kala bertindak sebagai tuan rumah melawan Athletic Bilbao di leg I semifinal, Rabu (1/2) dinihari WIB, memang belum menutup rapat-rapat kans lolos armada besutan Carlos Pouso. Tapi pastinya klub yang berkiprah di Segunda Division B alias Divisi III Spanyol itu mengemban misi luar biasa sulit karena Los Leones sukar ditaklukkan di kandangnya, San Mames, yang akan menggelar leg II pekan depan. Pada permulaan laga di Estadio de Anduva, Mirandes sebenarnya mampu memegang kontrol permainan dan mendominasi sang tamu. Namun Los Rojillos (julukan Mirandes) sepertinya lupa bahwa Bilbao memiliki bomber maut dalam wujud Fernando Llorente. Terbukti pemain bongsor bertinggi 195 cm itu dua kali membobol gawang tuan rumah yang dijaga Nauzet Perez. Gol pertama terlahir di menit ke18. Aksi ciamik Oscar De Marcos melewati seorang bek Mirandes diakhiri dengan kiriman crossing ke dalam kotak penalti. Memanfaatkan posturnya, Llorente dengan mudah menanduk bola untuk menaklukkan Nauzet. Saat masuk scoresheet untuk kali kedua kurang dari sepuluh menit berselang, Llorente memperlihatkan bahwa dia tak

melulu mengandalkan tinggi badan. Menerima operan dari sisi kiri, striker La Furia Roja itu memotong ke dalam kotak penalti lalu sembari mendribel bola melewati dua pemain bertahan tuan rumah sebelum melepaskan tendangan yang tak terlalu keras namun sangat terarah guna mengubah skor menjadi 2-0 untuk keunggulan Bilbao. Llorente pun memamerkan kepiawaian mengkreasi serangan saat mengirimkan umpan lob istimewa kepada De Marcos yang tak terkawal di kotak penalti, namun penyelesaian sang gelandang bisa dimentahkan Nauzet. Lima menit menjelang rehat, Llorente merobek jala Mirandes untuk ketiga kalinya, namun golnya dianulir karena hakim garis telah mengangkat bendera off-side kendati tayangan ulang menunjukkan keputusan itu mungkin kurang tepat. Di paruh kedua, tuan rumah kesulitan menjaga penguasaan bola dan hanya mengandalkan aksi individu Pablo Infante, itu pun tak begitu membahayakan pertahanan Bilbao. Tak lagi terlihat penampilan solid Mirandes yang di babak-babak sebelumnya sukses mendepak tiga klub La Liga, Villarreal, Racing Santander, dan Espanyol. Namun, di saat harapan tampak mulai sirna, Los Rojillos berhasil mencetak gol penipis skor melalui sepakan keras Lambarri di menit pertama injury time.(glc)

Salju Tunda Dua Laga Liga Italia ROMA, HALUAN — Dua pertandingan Liga Italia yakni Siena melawan Catania dan Bologna melawan Fiorentina yang dijadwalkan akan dilangsungkan pada Rabu malam ditunda akibat salju.

Pertandingan di Siena terpaksa dibatalkan karena kondisi cuaca di Stadion Artemio Franci tidak aman untuk para penonton, sementara di Bologna, lapangan di Stadion Renato Dall`Ara telah membeku. "Pertandingan antara Bologna-Fiorentina yang seharusnya digelar hari ini, Rabu 1 Februari, di Stadion Renato Dall'Ara pada 20:45 yang merupakan pekan ke-21 liga ditunda karena cuaca buruk," tulis pernyataan di situs resmi Fiorentina. Pada Selasa malam, laga antara pemuncak klasemen, Juventus melawan Parma di Stadion Ennio Tardini juga ditunda satu jam sebelum kick off, karena tebalnya salju di lapangan. (ant)


16 O L A H R A G A KLASEMEN

SEMENT ARA SEMENTARA

1. SEMEN PADANG 2. PERSIBO 3. PERSEMA 4. PERSIBABANTUL 5. PERSIJA 6. PERSEBAYA 7. PERSIRAJA 8. AREMA 9. BONTANG FC 10.PSM MAKASSAR 11.PSMS MEDAN 12.PERSIJAP

7 7 6 6 8 6 6 5 7 4 6 4

4 4 3 3 2 3 2 2 1 1 1 0

T OP SKOR 6 Gol M. NUR ISKANDAR 5 Gol EDWARD WILSON 4 Gol SAMSUL ARIF EMIL B. MBAMBA

3 1 1 1 4 0 3 2 3 2 0 2

0 (13-4) 2 (11-6) 2 (11-10) 2 (6-5) 2 (13-13) 3 (7-5) 1 (8-9) 1 (9-8) 3 (4-7) 1 (4-5) 5 (5-12) 2 (3-9)

KAMIS, 2 FEBRUARI 2012 M 9 RABIUL AWAL 1433 H

Hyundai FC Batal ke Padang

15 13 10 10 10 9 9 8 6 5 3 2

PADANG, HALUAN — Tim sepakbola asal Korea Selatan Hyundai Ulsan, membatalkan lawatannya ke Padang untuk melakoni laga ujicoba dengan capolista Indonesian Premier League (IPL) sementara, Semen Padang.

PERSIBO SEMEN PADANG PERSIBO PERSEMA

Hal ini diungkapkan media officer Semen Padang FC Ronny Suhatril kepada Haluan Rabu (1/2) di Padang. Ronny mengatakan sesuai rencana Kota Padang akan menjadi homebase uji coba bagi Tim Hyundai Ulsan Korea Selatan menghadapi Tim Nasional (Timnas) U-21 besutan Widodo C Putro yang akan melakoni piala Hasanah Bolkiah Brunei Darussalam, serta menghadapi tim yang berjuluk Kabau Sirah pada 9 dan 11 Februari 2012 mendapat perubahan rencana. “Hyundai Ulsan memberikan informasi terbaru kepada PSSI tertanggal 31 Januari 2012 bahwa mereka hanya akan menjalankan pertandingan Uji Coba satu kali saja di Indonesia menghadapi Timnas U21, dan membatalkan rencana melawat ke padang untuk berhadapan dengan skuad asuhan Nil Maizar tanpa memberikan alasan yang lebih rinci,” terang Ronny. Sementara manajemen PT KSSP dalam hal ini mengaku cukup kecewa dengan pembatalan tersebut. Sebab

KLASEMEN SEMENTARA 1. PERSIPURA 2. SRIWIJAYA FC 3. PERSIWA 4. PERSIB 5. MITRA KUKAR 6. PELITA JAYA 7. PERSELA 8. BALIKPAPAN 9. PERSIJA 10.PSPS 11.PERSISAM 12.DELTRAS 13.PERSIDAFON 14.GRESIK 15.PSMS 16.AREMA 17.PSAP 18.PERSIRAM

10 7 2 1 (20-12) 23 10 6 1 3 (22-10) 19 10 6 2 2 (17-12) 20 10 5 3 2 (14-12) 18 8 5 1 2 (18-10) 16 10 4 2 4 (19-16) 14 8 4 2 2 (16-10) 14 8 4 2 2 (16-16) 14 7 4 1 2 (12-3) 13 9 4 0 5 (14-15) 12 9 4 1 4 (14-14) 13 9 3 2 4 (10-12) 11 9 2 3 4 (13-20) 9 9 2 2 5 (13-30) 8 7 1 4 2 (7-9) 7 0 1 3 5 (10-18) 6 8 0 3 5 (6-14) 3 9 0 2 7 (9-27) 2

TOP SKOR 8 Gol KEITH KAYAMBA SRIWIJAYA FC HILTON MOREIRA SRIWIJAYA FC 7 Gol ALBERTO GONCALVES PERSIPURA HERMAN DZUMAFO PSPS 6 Gol MARIO COSTAS PERSELA MARCIO SOUZA AREMA Patrich Wanggai Persidafon

Semen Padang U 18 Ditahan Persis Solok Pelatih Nil Maizar memimpin latihan Abdul Rahman Cs di Stadion H Agus Salim menjelang lanjutan Indonesia Primer Liga (IPL) menghadapi Persiraja Banda Aceh, Minggu (5/2). RIVO SEPTI ANDREAS

Massa Pro Statuta Dobrak Sekretariat PSSI JAKARTA, HALUAN — Setelah selama kurang lebih dua jam melakukan aksi demo hingga mendobrak pagar Kantor Sekretariat PSSI, Aliansi Suporter Pro Statuta akhirnya diterima oleh perwakilan dari PSSI. Sebanyak empat perwakilan dari Aliansi Suporter Pro Statua, yakni Kanjeng Yunus, Fakhri, Sartono, dan Taufik, diterima oleh Tomi Arief, Direktur Media PSSI, dan Imran, salah satu anggota Komisi Disiplin PSSI. Meskipun menerima keempat perwakilan pendemo tersebut, keduanya menegaskan tidak akan

uji coba itu sangat diperlukan bagi Laskar Bukit Indarung untuk lebih mematangkan skuad dalam mengarungi kompetisi Indonesian Premiere League. Pihak Panitia Pelaksana (Panpel) Semen Padang FC sebelumnya mengaku telah mempersiapkan beberapa hal dalam menyambut kedatangan Tim Hyundai Ulsan di kota padang, seperti publikasi dan lain lain. “Kami siap mengakomodir dan menjadi tuan rumah yang baik, jika nantinya ada perubahan rencana kembali oleh Hyundai Ulsan untuk bermain menghadapi Semen Padang FC di Padang. Karena sayang sekali rasanya jika kami gagal melakukan ujicoba dengan tim kuat asal negeri gingseng tersebut,” ujar Erizal Anwar Direktur Utama PT. Kabau Sirah Semen Padang. Bersiap ke Aceh Kendati urung beruji tanding dengan Hyundai FC, tim Semen Padang terus mempersiapkan diri untuk menghadapi giornata ke delapan di Banda Aceh. Tim besutan Nil Maizar ini direncanakan akan bertanding dengan tuan rumah Persiraja Banda Aceh pada Minggu (5/2). “Menghadapi laga penting itu, kami tetap melakukan latihan. Kemarin (Rabu 1/2) kami latihan di GOR H Agus Salim dengan materi latihan fisik dan strategi menyerang dan bertahan,”sebut Nil. Direncanakan, Nil akan membawa 18 pemain andalannya untuk merebut poin dari tim paling ujung Utara Sumatera ini, Kamis (2/2) malam dengan penerbangan melalui Medan dan dilanjutkan ke Banda Aceh.(h/rio)

memberikan penyataan apapun dan hanya akan mencatat tuntutan dari pendemo dan berjanji menyampaikannya langsung kepada Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin. Terdapat beberapa tuntutan yang disampaikan oleh perwakilan pendemo dalam proses mediasi tersebut. Pertama, para pendemo merasa kecewa dengan Djohar Arifin Husin yang hingga saat ini belum menggelar Kongres Tahunan PSSI. Kedua, para pendemo juga menyatakan bahwa Ketua Umum PSSI Djohar Arifin telah melang-

gar beberapa pasal dalam Statuta PSSI, yakni pasal 20 dan Pasal 40 ayat a dan d. "Djohar Arifin tidak menjalankan pasal 40 ayat a dan d. Diangkatnya enam tim secara gratis adalah blunder. Ada juga dua klub yang baru dibentuk dua hari dan langsung main di IPL. Disanksinya Persipura juga membuktikan bahwa PSSI gagal mengopeni anggotanya dengan baik," tegas Kanjeng Yunus yang dikutip dari inilah.com. Terakhir, para perwakilan pendemo juga menuntut agar Ketua Umum Djohar Arifin untuk datang

menemui mereka maksimal pada hari Jumat (3/1/2012) WIB. Mereka menginginkan agar Djohar menemui mereka di luar Kantor PSSI, karena para pendemo menganggap bahwa Djohar sudah tidak berhak lagi menempati kantor PSSI karena sudah tidak diakui lagi sebagai Ketua Umum PSSI. Sementara itu,Imran berjanji akan menyampaikan tuntuan para pendemo kepada Ketua Umum PSSI Djohar Arifin, namun dirinya tidak bisa menjanjikan akan mempertemukan sang ketum dengan para pendemo pada hari Jumat nanti.(net)

PADANG, HALUAN – Tim remaja Semen Padang ditahan imbang 1-1 (10) oleh Persis Solok pada laga perdana grup A Liga Remaja PSSI yang bertajuk Piala Suratin Rabu (1/2) di Lapangan Cubadak Indarung Padang. Meski bermain di kandang sendiri skuad asuhan Dian Suharni ini memanfaatkan banyak peluang yang dihasilkan. Kabau Sirah Mudo ini sukses menciptakan gol melalui Riki pada menit ke-29, namun mampu disamakan oleh penyerang Persis Solok pada 15 menit babak kedua berjalan. Tampil apiknya penjaga gawang Solok di bawah mistar membuat para pemain Semen Padang kesulitan menambah gol. Bahkan punggawa tim asuhan pelatih kepala Dian Suharni, Herman (asisten pelatih), Zulmaidi Ben (pelatih fisik), serta Subagio (pelatih kiper) ini dua kali gagal memanfaatkan eksekusi penalti yang diberikan wasit, atas pelanggaran yang dilakukan stoper Solok. Ginola yang menjadi eksekutor pertama, menjelang jeda gagal melesakkan bola, setelah sepakkannya mampu

dipatahkan penjaga gawang Solok. Begitupun dengan sepakkan Arif Kamil yang mendapat kesempatan menjadi penendang penalti usai dilanggar di kotak terlarang di babak kedua, juga mampu dimentahkan kiper Solok. Pelatih kepala SP remaja Dian Suharni kepada Haluan mengungkapkan dirinya cukup bangga dengan penampilan tim besutannya tersebut. “Anak-anak sudah tampil dengan maksimal. Kami sebetulnya mendapatkan begitu banyak peluang untuk mencetak gol, namun penjaga gawang mereka (Persis Solok) tampil sangat bagus. Para pemain mengalami kendala masalah penyelesaian akhir. Laga selanjutnya kami harus memenangkan laga, untuk bisa lolos ke tingkat regional. Mohon doa warga Kota Padang,” terangnya. Sementara pada laga Piala Suratin grup B yang dihelat di Lapangan Sungai Sariak Padang Pariaman, tuan rumah Persepar Padang Pariaman sukses mengamankan tiga poin usai menaklukkan PSKB Bukittinggi dengan skor tipis 1-0. (h/rio)

Tim Futsal Haluan Diuji Tim PON Sumbar PADANG, HALUAN — Tim futsal Haluan mendapat pelajaran berharga kala melakukan ujicoba menghadapi tim futsal PON Sumbar Rabu (1/ 2) di Rafhely Futsal Ulak Karang Padang. Meski takluk cukup telak oleh tim terbaik Sumatera Barat ini, skuad besutan redaktur olahraga Haluan Rakhmatul Akbar ini cukup menikmati jalannya laga. Di samping itu usai pertandingan, Divo Vijaya Satria Cs mendapat kehormatan diberikan wejangan dari pelatih kepala tim Sumbar Syafrianto Rusli, serta manejer Yasman Yanusar. Tim Haluan yang dipersiapkan untuk menghadapi turnamen futsal

antar media itu, “melahap” beberapa pelajaran dari pemain-pemain futsal berkualitas asal Sumbar tersebut, seperti Randi “Akank” Satria Mushar, Yudhi Fatra, serta pemain timnas U21 Futsal Rahmat “Pencet” Budiman. Syafrianto Rusli yang merupakan mantan pelatih PSPS Pekanbaru dan Semen Padang itu mengutarakan beberapa syarat penting yang harus dimiliki pemain futsal kepada tim Haluan . “Pemain futsal harus memiliki fisik yang bagus, karena pada permainan futsal semua pemain harus terus bergerak, baik dalam menyerang maupun bertahan. Di samping itu konsentrasi tinggi juga sangat dibutuhkan. Sebab dalam

tim, jika salah seorang pemain kurang fokus dalam mengamankan bola, ataupun menjaga lawan, akan berakibat gawang tim tersebut bisa kebobolan. Di sini pelatih diminta harus jeli dalam melihat kondisi anak asuhnya. Alangkah baiknya pemain tersebut diberikan istirahat beberapa menit dan digantikan oleh pemain lain. Selanjutnya baru kita memperkuat kerja sama tim, dangan saling jaga komunikasi sesama pemain. Hal ini lah dasar yang harus diterapkan oleh pemain futsal,” jelas Syafrianto. Selanjutnya manejer tim futsal Sumbar yang merupakan pemilik Lapangan Futsal Rafhely Ulakkarang

tersebut memberikan pemahaman tentang perbedaan futsal dengan sepakbola. “Futsal merupakan gabungan dari tiga cabang olahraga, yakni sepakbola, basket dan bola voli. Permainan futsal ini jelas berbeda dengan sepakbola. Meski sama-sama melakukan permainan mengejar bola, namun di futsal hanya ada penjaga gawang dan pemain, tidak ada pemain bertahan, maupun penyerang. Semua pemain bisa bertahan, dan semua pemain bisa melakukan penyerangan, dengan terus mewaspadai pergerakan lawan. Yang terpenting pemain futsal Tim Futsal Sumbar yang dipersiapkan terjun ke PON XVIII beruji tanding dengan tersebut harus bermain dengan besutan baru futsal Sumbar, tim Haluan, Rabu (2/2) di lapangan Rafhely Ulak ikhlas,” tukasnya.(h/rio) Karang. MAT

BERYL COPY CENTRE Grosir & Retail Sales, Service, Spare Part & Rental Mesin dari USA Menyediakan Mesin Foto Copy Bermacam Tipe : CANON NP 6050 CANON IR 5000 CANON IR 6000 CANON IR 5020 CANON IR 6020 CANON IR 8500 CANON IR 6570 CANON IR 2200 CANON IR 3300

Dapatkan di : AUTHORIZED DEALER : THEO Cell Padang : JAYA Phone, LORUS Cell, HENDRA Ponsel. Bukittinggi : MUTIARA BARU Seluler, IGUANA Cell, ID Phone, Payakumbuh : ISTANA Ponsel, BENTENG Cell. Solok : HENDRA Ponsel, BUANA Cell, RATU PRIMA Cell, SINAR GIGI Cell. Pasaman : OZON Pasaman. Muara Labuh : HOMESTAY, PUJA Cell, Dharmasraya : RAJA Shop, Sawahlunto :CENDRAWASIH Cell. Alahan Panjang : SARI Cell

Website : www.virtu-v.com, info: info@virtu-v.com, fanspage: Virtuv V, Twitter: @virtuvindonesia

CANON IR 8500 = Rp.

IGD 24 jam

28 juta BERYL COPY CENTRE

Hubungi : Jl. Veteran No. 50 Padang Telp. (0751) 32666 Jl. Nangka No. 40 Pekanbaru Telp. (0761) 61360 Jl. Sutan Agung No.07 Jambi Telp. (0741) 32495


O L A H R A G A 17

KAMIS, 2 FEBRUARI 2012 M 9 RABIUL AWAL 1433 H

POJOK ARENA Knick Sambut Kemenangan NEWYORK, HALUAN — Carmelo Anthony kembali bermain setelah absen di dua pertandingan karena cedera, dan mencetak 25 poin ketika New York Knicks meraih kemenangan meyakinkan 113-86 atas Detroit pada Selasa waktu setempat atau Rabu WIB. Anthony, yang terpaksa menepi karena cedera pergelangan kaki kiri dan ibu jari kaki kanan, memperlihatkan permainan penuh energi setelah ia beristirahat selama lima hari. Ia melakukan tembakan-tembakan terbaiknya, dengan memasukkan sembilan dari 14 tembakannya di dalam area tembakan tiga angka. Dari tembakan-tembakan itulah, ia mendulang poin. Kemenangan ini menghentikan kekalahan di tiga pertandingan berturut-turut yang diderita Knicks, serta menorehkan persentase tembakan tertinggi di musim ini, dengan tingkat keberhasilan mencapai 60 persen. Anthony mengakui kalau keterpurukan Knicks telah membuatnya ingin kembali bermain secepatnya, meski ia masih merasa sakit pada pergelangan kakinya. "Jika kami menang, saya akan mencoba untuk mengambil waktuku (untuk beristirahat), namun saat ini, saya ingin memaksa (diri sendiri) dan melihat apa yang dapat kami lakukan," kata Anthony. "Saya pikir absennya (saya) selama empat-lima hari ini telah banyak membantuku. Ibu jariku, pergelangan tanganku telah membaik. (Cedera) pergelangan kaki saya lebih buruk dari yang saya duga, dan bermain pada pekan ini sama sekali tidak membantu (proses pemulihan)." Kembalinya Anthony, dan kemenangan atas Pistons, membuat pelatih New York, Mike D`Antoni, dapat merasa ant) sedikit lega. (ant)

Menara Bank Riau Jadi Media Center PON PEKANBARU, HALUAN — Tiga lantai utama (12, 13 dan 14) `Menara Bank Riau` yang dijadikan `Media Center` utama Pekan Olah Raga Nasional XVIII, September 2012 mendapat peninjauan dari tim konsultan dan sponsor, disertai Panitia Besar PON Riau. "Peninjauan ini untuk mendapatkan gambaran tentang keberadaan umum pusat pelayanan kebutuhan para wartawan peliput PON tersebut," kata Ketua Bidang Penyiaran dan Pelayanan Media (PPM) PB PON Riau, Chairul Riski, Rabu. Dikatakan, lokasi Gedung Menara Bank Riau yang berada di pusat kota, sangat cocok untuk dijadikan media center utama. Ia mengatakan pula, `media center` yang disponsori PT Chevron Pacific Indonesia (CPI) ini nantinya dilengkapi berbagai fasilitas yang dibutuhkan wartawan peliput PON, seperti komputer, peralatan keredaksian, jaringan internet, pusat in-

Carmelo Anthony

formasi, bahkan juga kantin, serta ruangan peristirahatan. Dalam peninjauan PB PON XVIII tersebut juga ikut serta pihak sponsor untuk `Media Center` serta tim `Idea Jakarta` yang akan menjadi konsultan pendamping Bidang Penyiaran

dan Pelayanan Media (PPM) PB PON Riau. Chairul Riski dalam kesempatan ini berterima kasih kepada PT CPI yang telah ikut serta menyukseskan PON ini dengan mensponsori media center utama. Dia berharap, dengan

kerjasama ini, pelayanan yang diberikan kepada para wartawan peliput PON dari seluruh Indonesia akan lebih baik. Sementara itu, Ratna, dari tim `Idea Jakarta` mengatakan, Gedung Menara Bank Riau memang sangat cocok sebagai

`Media Center` Utama karena posisinya strategis di sentrum Pekanbaru. "Dari peninjauan tadi saya sudah punya gambaran yang jelas bagaimana `media center` yang akan kami dirikan nantinya di sini," ujarnya.(ant)

Sejumlah pebalap bersiap sesaat sebelum stat kelas Legend Kejuaraan Indonesia Kart Prix 2012 di Sirkuit Gokart Sentul, Bogor, Jawa Barat, Minggu (29/1). Kelas Legend yang diikuti 18 pebalap, di antaranya Adiguna Sutowo, Chepot Hanniwiano, Alex Asmasoebrata, Iwan Semut Ireng termasuk Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Komjen (Pol) Drs.Nanan Sukarna tersebut dimenangi oleh Ricardo Gelael dengan catatam waktu tujuh menit 26,436 detik. ANTARA

500 Karateka Inkado Ikuti Kejurda PADANG, HALUAN – Sebanyak lebih kurang 500 karateka Inkado Sumbar akan bertarung dalam Kejuaraan Daerah (Kejurda) yang digelar Indonesia Karate-do (Inkado) Sumatera Barat ke-16 Jumat dan Sabtu 4 dan 5 Februari mendatang di Hall Kampus ATIP Jalan Bungo Pasang Tabing Padang. 500 atlet tersebut terdiri dari 11 Kabvupaten/Kota yang ada di Sumatera Barat yakni, Padang,

Payakumbuh, Bukittinggi, Kota Solok, Kabupaten Solok, Solok Selatan, Kota Pariaman, Kabupaten Agam, Dharmasraya, Batu Sangkar, serta Padang Panjang. Diungkapkan Sekretaris Umum (Sekum) Inkado Sumbar Sahurman Kejurda tersebut nantinya akan dibuka secara resmi oleh Ketua Umum Federasi Olahraga Karate-do Indonesia (Forki) Hendra Irwan Rahim, serta turut mengundang Ketua

Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumbar, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Padang, serta para ketua perguruan karate yang ada di Sumatera Barat. Sementara Ketua Umum Inkado Sumbar Deddy menambahkan Kejuaraan Daerah (Kejurda) ini digelar dalam rangka silaturahmi antar sesama atlet, pelatih, dan juga para orang tua atlet, untuk terus meningkatkan

prestasi Inkado Sumbar. “Selain silaturahmi, kejuaraan ini juga sebagai ajang evaluasi bagi para karateka sejauh mana kemajuan mereka dalam menjalankan latihan selama ini. Di samping itu juga untuk meningkatkan gengsi antar perguruan yang ada di Sumbar. Mudahmudahan ajang yang digelar berkelanjutan ini mampu memberikan prestasi bagi Inkado Sumbar,” terang Deddy. (h/rio)

Agus Prayogo Bersaing ke Olimpiade SEMARANG, HALUAN — Pelari nasional berasal dari Jawa Tengah, Agus Prayogo, hanya turun pada satu nomor saat ajang kualifikasi sebelum tampil di Olimpiade London, Inggris, Juli-Agustus 2012. Peraih dua medali emas

SEA Games XXVI/2011 tersebut ketika dihubungi dari Semarang, Rabu, mengatakan, sesuai dengan surat undangan PB PASI untuk pelatnas praOlimpiade, dirinya dipanggil untuk nomor lari 5.000 meter. "Tetapi saya belum tahu

event apa yang akan saya ikuti pada babak kualifikasi Olimpiade mendatang termasuk waktunya dan di mana," katanya Catatan waktu terbaik Agus adalah 14,10 menit saat meraih medali emas SEA Games 2011.

Tetapi Agus Prayogo juga pernah mencapai catatan waktu 14,02 menit saat tampil pada "Army Olympiad" di Brasil 2011 tetapi tidak tercatat sebagai catatan waktu di induk organisasi olahraga atletik di Tanah Air.(ant)

TAEKWONDO MENJELANG PON XVIII RIAU 2012 (BAGIAN 2/HABIS)

Manfaatkan Peluang yang Ada MERAIH medali emas pada ajang multi iven empat tahunan Pekan Olahraga Nasional (PON) memang bukan hal yang mudah. Terutama bagi kontingen Sumatera Barat pada cabang olahraga taekwondo.

BUKA TIAP HARI Jam 08.00-22.00 WIB HARI MINGGU/BESAR TETAP BUKA Hp. 081374058709 atau sms aja Pasti dibalas

PENGOBATAN

ORIENTAL MEDICINE BP. DR.TM. MUHAMMAD,NSR,HS

ALAMAT PRAKTEK: Jl. Pasar Baru II No. 49 A RT.02 RW.II Kel. Kampung Jao Kec. Padang Barat-padang ( Jl. Ratulangi +50M dari Radio Arbes FM)

MENGOBATI SEGALA MACAM JENIS PENYAKIT LUAR DALAM, BARU LAMA MAUPUN KRONIS Kami mengobati segala macam/jenis penyakit dengan menggunakan bantuan terapi Timur-Barat dan Ramuan Obat Alami yang telah dipakai hampir seluruh bangsa di dunia. Bahkan kini telah diuji oleh pakar/Ahli secara klinis terbukti aman,ampuh, manjur mujarab serta tidak menimbulkan efek samping sama sekali!!!!. Anda menderita penyakit yang tertulis di daftar atau tidak disini segeralah ke alamat kami !!! Isyaallah kami siap membantu dan menunggu kedatangan Anda. Kulit muka anda keriput ???Kami juga menyediakan ramuan kecantikan (Obat Awet Muda) Air muka anda bisa terlihat lebih muda puluhan tahun dari usia sebenarnya. Kami juga kerjasama dengan Prof. DR. Hembing Wijaya Kusuma dan Prof. DR. Nurdin Ibrahim dalam meramu (meracik)

UNTUK UMUM AWET MUDA LUMPUH/STROKE KURAP PANU BELUM PUNYA ANAK DARAH KOTOR KENCING MANIS LEKEUMINIA TUMOR/KANKER ALERGI GONDOK/POLIP GANGGUAN SARAF HERNIA/T.BOROK STRESS/GELISAH MAAG/ULU HATI TELAPAK KAKI TANGAN BAU BADAN/MULUT BERKERINGAT JERAWAT/BISUL KANKER PAYUDARA MATA KATARAK/RABUN

HUB: HP 081374058709 VARISES/A. URAT PLEK HITAM DI WAJAH SEX DINGIN LK/PR AYAN/EPILEPSI KULIT BELANG PILEK MENAHUN INGIN GEMUK/LANGSING AMBIEN/WASIR SAKIT GIGI K.BATU/GINJAL

ASTHMA/S.NAFAS TBC BATUK DARAH SYPILIS/R.SINGA RHEUMATIK/ENCOK LIVER/S.KUNING DARAH T/RENDAH AMANDEL JANTUNG KORONER EXIM/GATAL-GATAL BATUK DARAH

PARU BOCOR TELINGA BERAIR TELINGA BERNANAH LEPRA/KUSTA KEPALA SAKIT SUSAH TIDUR DIARE/DISENTRI SEMBELIT/SINUSITUS MIMISAN DLL

Ingat!!! Jangan salah pilih, pengobat alternative Oriental Medicine, kalau ragu-ragu boleh dicoba-coba dulu, kalau berkhasiat baru berobat. Biaya obata hanya Rp. 1000,- semacam obat untuk sekali minimum!!!(Paling Mahal Dari Rp 5.000,- sampai Rp. 15.000,- Perhari minum obat) Pemeriksaan dan konsultasi di kenakan biaya Rp. 20.000,- atau boleh juga semampu anda kecuali Khusus pria/wanita dan penyakit parah/kronis lainya tapi boleh juga nego-

KHUSUS PRIA

KHUSUS WANITA

Impoten/lemah syahwat (syahwat mati bisa hidup kembali) memperbesar zakar/alat vital, mani encer, dll) semua penyakit lama, parah, kronis, menahun

Memperbesar/memperindah Payudara, merapatkan vagina, (bisa seperti perawan lagi) Pektay, keputihan, terlambat bulan, dll. Semua penyakit lama, parah, kronis, menahun

Sebenarnya separah apapun penyakit yang kita derita ada obatnya, sebab zat yang menurunkan penyakit juga menurunkan obatnya. Hanya kita sajalah tempatnya lalai dan lemah, tidak yakin, malas berobatg, ragu-ragu,, tidak sabar ingin cepat-cepat sembuh dan lainya. Lihat dan bacalah sejarah dari mulai manusia pertama diciptakan sampai dengan setengah dan satu abad yang lalu. Penduduk seluruh dunia belum mengenal obatobat campuran kimia, tapi selalu menggunakan obat-obat ramuan alami. Orang sehat-sehat, kuat-kuat, panjang umur dan tak pernah terdengar penyakit yang tak bisa tertolong lagi. Cobalah lihat sekarang ini obat dan peralatanya canggih lagi modern. Ada yang salah bedah. Maal praktek, ada penyakit yang divonis tak ada obatnya lagi. Ada pasian yang diramal disini hidupnya beberapa hari lagi dan tidak ada manfaatnya dicerita panjuang lebar sendiri. Nah! Pastikan jangan tunda lagi mari kembali keramuan obat alami segeralah ke alamat kami sebelum terlambat!!! Kami siap menolong anda dengan ramuan asli kami!!! Yang namanya pengobatan alternative dan mengaku-ngaku menggunakan obat ramuan saat ini sangatlah banyak dan mungkin cukuplah mebingungkan kita semua. Ada yang menawarkan cukup sekali berobat penyalitnya langsung sembuh beberapa hari lantas angkat kaki ada yang ambil uang ratusan dan jutaan. Ada yang bikin nama aneh-aneh dan masih ada trik-trik dan lainya. Hanya untuk mengeruk keuntungan mereka semata bahkan mungkin dengan ulah merekalha dimata anda sangat terpuruk citra pengobatan ramuan alami saat ini. ingat jangan samakan pengobatan Oriental Medicine dengan lainya kami juga sediakan obat ramu dan racik sendiri. Ramuan-ramuan langsung bisa dibawa pulang. Ngomong-ngomong soal obat ramuan alami pasti biayanya sangatlah murah. Kami tidak asal tulis murah. Buktikanlah ke alamat kami!!!konsultasi dan Tanya-tanya dulu!!!Cuma Pemeriksaan saja dikenakan biaya Rp 20.000 (sepuluh ribu rupiah)

Insya Allah kami juga menobati penyakit non fisik (batin) digunaguna santet. Usaha macet, jodoh, pemanis, mental ada gangguan akibat obat-obat terlarang. Ingin rumah tangga rukun anak-anak cepat cerdas dan lainya.

Alamat sangatlah mudah semua buskota/semua kendaraan yang melewati Jl. Ratulangi +50 m dari Radio Arbes FM. Lihat Plang pengobatan Oriental Medicine. Minta Turun di Jl. Pasar baru

PRAKTEK BERIZIN, MENETAP DAN TIDAK TUTUP-TUTUP LAGI, CATATLAH ALAMAT INI BAIK-BAIK, KAPAN-KAPAN PERLU BISA DIPERGUNAKAN

Laporan :

Rio Surya Wijianto Namun tim pelatih taekwondo Sumbar melihat ada celah yang terbuka, setelah tim-tim kuat langganan emas PON, ada yang tidak lolos pada beberapa nomor yang mampu ditembus taekwondoin Sumbar di Kejurnas Riau beberapa waktu lalu. Hal inilah yang memberikan keyakinan kepada Pengurus Provinsi (Pengprov) Taekwondo Indonesia (TI) memberikan target satu emas pada PON XVIII-2012 di Pekanbaru. Pada Kejurnas Pra PON taekwondo, Sumbar mampu meloloskan sebanyak tujuh atlet dengan raihan satu medali emas dan satu perunggu. Perolehan medali emas direbut oleh Fitria Handayani dikelas Fin Under 46 kg putri. Sedangkan medali Perunggu diraih oleh Ramon Satria di kelas under 68 kg putra. Lima taekwondoin lainnya yakni Efri Endriyadi dikelas Heavy over 85 kg putra, Delva Rizky dikelas under 73 kg putra, Olgha Ghafi kelas Under 74 kg putra, serta Fadhilla Nesya kelas welter under 67 kg putri. Sementara pada nomor Poomsae (peragaan seni) Eko Prasetya sukses lolos PON dengan menduduki peringkat kelima. “Ada beberapa nomor yang bisa kami maksimalkan, karena beberapa tim kuat seperti Jawa Tengah, Jawa Barat, Kalimantan Timur, maupun Sumatera Selatan ada yang tidak lolos. Peluang ini harus mampu dimanfaatkan oleh para atlet,” terang Ketua Umum TI Sumbar Handrianto, beberapa waktu

lalu kepada Haluan. Sabam Handrianto yang juga sebagai pelatih kepala taekwondo Sumbar membeberkan nama-nama anak asuhnya yang berpeluang tersebut, yakni Fitria Handayani, Ramon Satria, serta Efri Endriyadi. “Fitria mampu meraih emas pada Kejurnas, ini akan menambah motivasi dia untuk mampu meraih emas “sebenarnya” pada PON mendatang, di samping itu pada PON sebelumnya dia mampu membawa pulang medali perunggu. Sama halnya dengan Ramon yang meraih perunggu di Kejurnas. Sementara Efri Endriyadi, pada PON sebelumnya XVII-2008 di Kaltim dia mampu meraih medali perak. Otomatis dia akan meningkatkan prestasinya di PON selanjutnya, setidaknya mempertahankan,” ulasnya. Jika diberi kesempatan dari Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumbar sebagai induk olahraga Sumbar, serta Pengurus Provinsi TI Sumbar, tim pelatih menginginkan anak asuhnya tersebut berlaga sembari menimba ilmu di negeri Jiran seperti Thailand maupun Vietnam yang notabene memiliki prestasi cabang taekwondo yang bagus di beberapa ajang internasional. “Jika tidak, kami masih memiliki opsi untuk mengikuti Kejurnas di beberapa daerah di Indonesia. Bahkan jika memungkinkan, kami sendiri yang akan menggelar kejuaraan dengan mengundang timtim yang lolos PON tersebut, sembari Try Out (TO) bersama. Karena kita harus bisa optimis dan realistis menatap prestasi,” ungkap tim pelatih. (*)


18 BUKITTINGGI DAN AGAM

KAMIS, 2 FEBRUARI 2012 M 9 RABIUL AWAL 1433 H

SANJAI

Bus Air “Bujang Sambilan” Beroperasi

Perda RTH Harus Direvisi

TANJUNG SANI, HALUAN — Bus Air Bujang Sambilan kini baru satu unit dimiliki Pemkab Agam. Untuk mencukupkannya sembilan unit, Bupati Agam H. Indra Catri Dt. Malako Nan Putiah mengatakan akan mengupayakannya sekuat kemampuan. Pernyataan itu disampaikannya di Tanjung Sani, Kecamatan Tanjung Raya, Rabu (1/2). Kapal motor yang baru semata wayang itu merupakan bantuan Kementerian Perhubungan RI. Operasionalnya berada di bawah kendali Dinas Perhubungan dan Kominfo Agam. Bus air itu sudah

BUKITTINGGI, HALUAN — Ditetapkannya Kelurahan Bukit Apit dan Pintu Kabun Puhun sebagai kawasan Ruang Terbuka Hijau (RTH) dalam Peraturan Daerah (Perda) Kota Bukittinggi Nomor 06 tahun 2010, harus dijelaskan kepada masyarakat. Di dalam perda itu juga dibunyikan bahwa kawasan zona lindung dibolehkan pembangunan kalau berjarak 100 meter dari bibir ngarai. Lalu bagaimana dengan bangunan yang ada dizona 100 meter serta bangunan dalam ngarai sendiri? “Pemerintah harus melakukan revisi kembali terhadap peraturan daerah tentang RT/RW itu. Sebab dalam UU Nomor 26 tahun 2007 dibunyikan minimal ada sebanyak 30 persen RTH di dalam sebuah kota atau kabupaten. Yang kita herankan, kenapa kok di sebelah utara saja RTH itu. Ini tentu menjadi tanda tanya bagi masyarakat. Bagaimana dengan bangunan pemerintah, seperti SMK 2 dan rencana pembangunan rusunawa dilokasi itu?” ungkap anggota DPRD Bukittinggi M. Syukri Rabu (1/2) kemarin. Menurut politisi Golkar Bukittinggi itu, ditetapkannya dua wilayah itu sebagai RTH, tidak merata. Padahal seharusnya RTH itu merata. “Sebetulnya masyarakat sangat akomodatif, tetapi bagaimana dengan bangunan masyarakat yang sudah ada? Bagaimana dengan masalah izin mendirikan bangunan (IMB) masyarakat yang akan mendirikan bangunan? Tentu tidak boleh. Dan bagaimana dengan tanah ulayat masyarakat di dua lokasi itu? Nah ini yang perlu diluruskan kembali oleh pemerintah kepada masyarakat dengan cara merevisi perda itu kembali,” ungkapnya. Perlahan, tentu akibat dua wilayah itu ditetapkan jadi RTH, maka bangunanbangunan yang ada bisa direlokasi. Apalagi untuk bangunan baru, tentu pemerintah tidak akan memberikan IMB. (h/jon)

dioperasikan. Operasional perdana untuk mengantarkan bupati dan rombongan, ketika hendak meresmikan kantor Wali Nagari Tanjung Sani. “Sangat nyaman, dan mengesankan. Saya merasa berada dalam kapal pesiar mewah,” komentarnya. Bus air itu akan dipergunakan untuk kepentingan warga salingka Danau Maninjau. Untuk penelitian, dan untuk kepentingan dinas para aparatur Pemkab Agam dan jajarannya. Bus air itu juga bisa disewakan kepada wisatawan. Namun harus diingat, biaya operasionalnya tinggi.

Setiap operasional menempuh jarak 1 km, dibutuhkan BBM 3 liter. “Saya terobsesi untuk menyediakan bias air seperti Bujang Sambilan untuk setiap nagari yang ada di salingka Danau Maninjau. Minimal 9 unit bus air sejenis ada di Danau Maninjau,” ujarnya. Kepala Dinas Perhubungan dan Kominfo Agam, Drs. Maryunis, ketika ditemui saat akan menaiki bus air itu mengatakan, awak bus air sudah dilatih. Mereka adalah pegawai dinas yang dipimpinnya. Pelatihan

BUS air Bujang Sambilan mulai beroperasi, Rabu (1/2). Penumpang perdana adalah Bupati Agam H. Indra Catri dan rombongan, ketika hendak berangkat ke Tanjung Sani guna meresmikan pemakaian kantor Wali Nagari Tanjung Sani. MIAZUDDIN diberikan teknisi dari Jakarta. Dengan sudah siapnya SDM pengelola dan pengoperasian bus

DUGAAN KORUPSI PEMBANGUNAN ISLAMIC CENTER

Hari ini Nursyamsi Diperiksa BUKITTINGGI, HALUAN — Pihak Kejaksaan Negeri Bukittinggi, akan memeriksa Ketua Yayasan Islamic Center Nur Syamsi Nurlan, Kamis (2/1) pagi ini.

Pasar Lele Kering Masih Cukup Luas AGAM, HALUAN — Lele kering memiliki pangsa pasar yang luas di luar negeri, terutama di negeri jiran, Malaysia dan Singapura. Namun lele kering itu harus memenuhi standar kesehatan dan kebersihan. Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Kelautan dan perikanan (DKP) Agam, Ir. Nurhayati. Kham, M.Si, dalam perbincangan dengan Haluan, seusai acara peresmian Kantor Wali Nagari Tanjung Sani, Kecamatan Tanjung Raya, Rabu (1/2). Persyaratan di negeri jiran itu memang ketat. Dulu pernah lele kering Sumbar diekspor ke sana. Namun setelah beberapa bulan, akhirnya distop, karena ditemukan bakteri jenis ecoli, di dalam daging lele kering. Ke depan, ia mengatakan, bila lele kering ditujukan untuk ekspor, pemeliharaannya harus memenuhi syarat. Antara lain, makanan yang diberikan hanya pelet (pakan ikan hasil pabrikan), dan air kolam tidak boleh diganti. Pengolahan juga harus memenuhi standar kebersihan, tidak bisa sembarangan. Menurutnya, lele kini mulai menjadi pilihan petani ikan budi daya di Agam. Bahkan ada pengusaha di Sigiran, Tanjung Sani, Kecamatan Tanjung Raya membangun 1.000 unit kolam lele sistem terpal. Pengusaha dimaksud adalah H. Idris Sanur. Sampai Rabu (1/2) baru siap dikerjakan 38 unit kolam. Usaha budi daya lele yang terbilang maju di Agam berada di Kecamatan Tilatang Kamang. Kelompok Perikanan Karya Bersama, binaan Efendi RM itu sudah mampu menghasilkan lele 5 ton per bulan. Kelompok itu juga sudah mampu menghasilkan benih lele unggul, jenis Sangkuriang. “Lele kering produksi Karya Bersama kini laku keras di pasaran. Bahkan kelompok tidak mampu memenuhi permintaan pasar, yang semakin meningkat setiap bulannya,” ujar Nurhayati. (h/msm)

RINUAK- YANTI, ketika menjemur rinuak, dalam prosesi membuat rinuak kering, yang lazim disebut sala rinuak, Rabu (1/2), di depan gubuknya, di Sigiran, Nagari Tanjung Sani, Kecamatan TanjungRaya, Agam. MIAZUDDIN

MANINJAU

Penghasilan Nelayan Tradisonal Minim TANJUNG RAYA, HALUAN — Danau Maninjau memang sudah menjadi sawah-ladang warga sekitar sejak lama. Namun kini sudah ada pengusaha kuat menjadi petani ikan, dengan memiliki puluhan bahkan ratusan petak karamba jala apung (KJA). Tetapi diantara petani ikan sukses tersebut, masih terdapat nelayan tradisional yang mengais rezeki di danau nan permai itu. Mereka berahan hidup dengan penghasilan minim. Bahkan, rezeki mereka tergantung pada banyak sedikitnya hasil tangkapan ikan di Danau Maninjau. Kebanyakan mereka menangkap bada dan rinuak. Untuk mengharapkan ikan besar sudah tidak mungkin. Sebab ikan asli danau, yang biasanya menjadi incaran mereka, sudah langka. Diantara pencari badan dan rinuak itu, terdapat Bakri St. Makruf (43). Ia mencari bada dan rinuak pada malam hari. Bila bada ditangkap menggunakan pukek bada, rinuak ditangkap menggunakan tangguak. Menurut warga Sigiran, Nagari Tanjung Sani, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam itu, hasil

tangkapannya tergantung musim. Maksudnya, saat bada dan rinuak banyak diperoleh, yang disebutnya musim panen raya. Peristiwa itu hanya sekali dalam sebulan. Kala itu ia berhasil menangkap sekitar 20 kg bada sekali melaut, sebutan warga salingka danau untuk pergi menangkap ikan ke Danau Maninjau. Bada tidak dijual mentah, tetapi diolah sang istri, Yanti (31), menjadi bada kering. Proses membuat bada kering dengan cara diasapi. Tempat pengasapan milik Yanti sangat sederhana. Cukup dengan meletakkan bada yang akan dikeringkan di atas tungku tempat biasa dia memasak. Setiap 5 kg bada segar akan menghasilkan 1 kg bada kering. Bada kering olahan Yanti dibeli pedagang pengumpul Rp100 ribu per kg. Pada musim panen raya, Bakri bisa memperoleh 10 kg bada basah, dan 20 kg rinuak segar. Setiap 8 kg rinuak segar akan menghasilkan 1 kg rinuak kering. Harga jual rinuak kering menapai Rp80 ribu per kg. Di luar musim panen raya, hasil tangkapan Bakri menurun drastis. Ia hanya memperoleh 4 kg rinuak segar, dan sekitar 2 kg bada basah. Pada saat itu

merupakan masa paceklik bagi keluarga pencari bada dan rinuak. Dengan hasil mencari badan dan rinuak, Bakri bisa menghidupi 1 istri dan 7 putra-putrinya. Putra sulungnya baru kelas II SMPN Sigiran. Sedangkan si bungsu baru berusia 4 bulan. Saat ini Bakri mengaku kesulitan memperbarui alat tangkap bada. Ia mengaku kini memiliki 2 unit pukek bada yang sudah tua. “Bila saja saya memiliki 4 unit pukek bada, penghasilan bisa ditingkatkan. Pasalnya, musim panen raya bada hanya sekali sebulan,” ujarnya. Satu unit pukek bada harganya sekitar Rp750.000. Bila memiliki 4 unit pukek bada, penghasilannya bisa dua kali lipat dari sekarang. Dengan demikian ia bisa menabungkan hasil penjualan bada dan rinuak. Hasil tabungan bisa untuk biaya pendidikan anak, atau untuk mengganti alat tangkap yang sudah tidak layak pakai. “Dengan dua unit pukek bada, penghasilan kami jadi pas-pasan, sehingga tidak bisa menabung untuk biaya pendidikan anak, atau untuk mengganti pukek sekali setahun. Pukek bada hanya bisa bertahan setahun,” ujarnya. (h/msm)

Kantor Wali Nagari Tanjung Sani Diresmikan

ANAK Nagari Tanjung Sani, Rabu (1/2), tumpah ruah ke jalan, menyemarakkan acara peresmian pemakaian kantor wali nagari. MIAZUDDIN TANJUNG RAYA, HALUAN — Rang Tanjung Sani, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, Rabu (1/2), baralek gadang. Alek peresmian pemakaian kantor wali nagari itu merupakan tonggak sejarah baru bagi anak nagari. Nagari Tanjung Sani, sejak tahun 1913 sudah ada. Namun baru menempati kantor sendiri Rabu (1/2). Biaya pembangunan berasal dari swadaya anak nagari, bantuan PT.

air dimaksud, maka Bujang Sambilan siap berenang di perairan Danau Maninjau. (h/msm)

Semen Padang, dan PLN, serta para dermawan. “Yang baru selesai pembangunan kantor wali nagari. Sementara balai adat masih terbengkalai,” ujar Ketua Panitia Pembangunan, Efendi St. Amir, dalam sambutannya pada acara peresmian kantor dimaksud. Menurut Efendi, dana yang terpakai Rp417.407.000. Untuk melanjutkan pembangunan, masih ditunggu kemu-

rahan hati para dermawan, terutama para perantau, dan anak nagari, serta bantuan dari Pemkab Agam. Namun tidak dijelaskan, berapa biaya untuk menyelesaikan bangunan tersebut sampai tuntas. Menurut Wali Nagari Y. St. Sarialam, 4 Desember 2008 dilakukan peletakan batu pertama, dengan modal awal Rp15 juta. Menurut rencana, awal 2012 pekerjaan pembangunan selesai. Namun karena seringnya dilanda bencana, pekerjaan terkendala. Maka, yang bisa diselesaikan baru lantai dasar, sebagai kantor wali nagari. Bupati Agam, H. Indra Catri Dt. Malako Nan Putiah menyebutkan, tuah karajo dek diansua. Karena sudah diangsur membangun, dan lantai dasar pembangunan kantor Wali Nagari dan Balai Adat sudah selesai, maka pekerjaan pembangunan lantai dua bisa diselesaikan. Namun ke depan, bupati mengharapkan jangan lagi membangun membelakangi Danau Maninjau. Karena danau telah memberikan

kehidupan kepada warga salingka danau. Filosofinya, jangan “membelakangi” apa yang telah mendatangkan rahmat untuk hidup dan kehidupan. Danau Maninjau perlu dilestarikan. Pelestarian danau bisa dilakukan dengan menjaga pelestarian alam dan lingkungan sekitar. Jaga pohon di hutan pada perbukitan salingka danau. Jangan digunduli perbukitan, dan jangan membuang kotoran dan limbah ke dalam danau. “Mari kita jaga bersama marwah salingka Danau Maninjau,” ujarnya. Indra Catri mengaku tergugah dengan banyaknya pihak yang peduli pada pelestarian alam dan lingkungan salingka Danau Maninjau. Bahkan kini ada Gerbang Pensi (Gerakan Pembangunan Penyelamatan Salingka Danau Maninjau). Gerakan yang datang dari bawah itu berpantang tak mencapai hasil. “Sakali kaki masuak sawah, bapantang padi indak ka pulang,” ujarnya memberi semangat.

Gerbang Pensi merupakan gerakan terus-menerus, dan tidak akan berhenti. Program tersebut merupakan gerakan pembangunan berwawasan lingkungan. Setiap pembangunan yang akan dilaksanakan di Kecamatan Tanjung Raya harus berwawasan lingkungan. “Mari samakan sudut pandang, dengan gerakan berlandaskan kebersamaan akan menghasilkan buah yang manis,” imbaunya. Menyinggung pelayanan, Dt. Malako Nan Putiah mengingatkan agar setiap aparatur di segenap lini mempermudah urusan masyarakat. Berikan pelayanan yang santun, ramah, dan menyenangkan. Dengan demikian, warga akan merasa senang berurusan. Mereka merasakan kantor, termasuk kantor wali nagari sebagai “rumah” masyarakat. Pada kesempatan itu Dt. Malako Nan Putiah mengingatkan, jangan sampai ada anak kamanakan kelaparan. Kemudian jangan sampai ada anak kemenakan yang tidak bersekolah, dan sakit yang tidak terobati. (h/msm)

Nur Syamsi Nurlan diperiksa terkait dugaan korupsi yang terjadi dalam pembangunan gedung Islamic Center tersebut dua tahun lalu. Kepala Kejaksaan Negeri Bukittinggi, Maskar, kepada wartawan kemarin membenarkan, mantan anggota Komisi III DPR tersebut, menjanjikan akan memenuhi panggilan pihak Kejaksaan Kamis ini. Sebelumnya, yang bersangkutan berhalangan hadir, sesuai jadwal surat panggilan. “Memang Kamis besok (pagi ini—Red) beliau akan hadir untuk dimintai keterangan,” kata Maskar menambahkan. Sebelumnya pihak Kejaksaan telah memintai keterangan dari sejumlah pengurus yayasan, antara lain Yunizar selaku Bendahara dan Melwizardi sebagai Sekretaris. Kecuali itu, juga dimintai keterangan Melfi Abra dan Djasmansyah terkait sebagai pengurus yayasan, dan mantan Ketua DPRD Bukittinggi H

Trismon. Dengan diperiksanya Nur Syamsi Nurlan, Kamis ini, untuk memberikan keterangan kepada Kejaksaan, maka sudah hampir seluruh pengurus dan pejabat terkait telah dimintai keterangan oleh pihak Kejaksaan. Sebelumnya, Kejaksaan Negeri (Kejari) setempat telah mendatangkan tim teknis dari Dinas Prasarana Jalan, Tata Ruang dan Pemukiman, Provinsi Sumbar untuk menilai fisik bangunan. Kajari membenarkan, dalam pengusutan kasus ini, selain memeriksa fisik bangunan, pihaknya juga memeriksa masalah legalitas keberadaan yayasan, serta mekanisme penyerahan dana bantuan oleh Walikota Djufri kepada yayasan, sehingga pihak yayasan mendapat kucuran dana APBD sebanyak Rp6 miliar dari APBD Bukittinggi (2007-2008), masing-masing Rp 2,5 miliar ditambah dana APBD Provinsi Sumbar senilai Rp1 miliar. Lalu pihak yayasan melaksanakan pembangunan gedung tersebut dengan menunjuk langsung kontraktornya. Namun, dengan alokasi dana sebesar Rp6 miliar itu, ternyata yang berdiri baru dalam bentuk tiang-tiang beton. Kasus ini lalu dilaporkan pihak Aliansi Rakyat Anti Korupsi (ARAK) Bukittinggi ke Kejati Sumbar sejak September tahun lalu. Lalu pihak Kejati melimpahkan kasus ini ke Kejari Bukittinggi. (h/sms)

Pariwisata Bukittinggi Mandul BUKITTINGGI, HALUAN — Perkembangan objek wisata Kota Bukittinggi terlihat mandul. Pasalnya, dari tahun ketahun tidak ada inovasi, kreativitas dan pemikiran dari pemerintah untuk menciptakan objek wisata baru sebagai penambahan dari objek wisata warisan sejarah masa lalu yang ada. “Kita menilai pemerintah tidak punya inovasi, sehingga objek wisata di Kota Bukittinggi dari tahun ketahun itu ke itu saja. Seharusnya, ada objek wisata baru sebagai hasil pemikiran dan inovasi dari pemerintah,” ujar Sekretaris Ikatan Pemuda Pariwisata Bukittinggi (IPBB) Kota Bukittinggi (IPBB), Rudi Arnel, Rabu (1/2), menyampaikan kritik terhadap Pemko Bukittinggi yang dinilainya tidak inovatif. Menurut Rudi, sebenarnya dengan menggunakan momen sebagai kota tujuan wisata, akan memudahkan Bukittinggi untuk mensosialisasikan objek wisata apapun yang lahir dari inovasi Pemko Bukittinggi. Diawal tahun 2012 ini, tentu sudah seharusnya pemerintah melahirkan objek wisata baru, agar tidak terkesan mandul. “Kalau pemerintah mau, banyak yang bisa diciptakan. Seperti wisata air, serta menggali potensi Ngarai Sianok sebagai objek wisata yang sebetulnya bisa dikelola lebih baik lagi,” ucapnya. Ke depan, sambung Rudi, persaingan dengan kota dan kabupaten lain di Sumbar terkait pariwisata akan semakin ketat. Jika tahun 2011 Bukittinggi yang disebut-sebut sebagai kota tujuan wisata tidak mendapatkan penghar-

gaan atas keberhasilan perkembangan pariwisata dari pemerintah pusat, itu karena pemerintah pusat lebih mengapresiasi perkembangan pariwisata Kota Sawahlunto ketimbang Bukittinggi. “Bagi yang berfikir, ada atau tidak ada perkembangan objek wisata di Bukittinggi, orang tetap akan datang ke Bukittinggi, pemikiran seperti itu jelas tidak benar. Orang akan memilih mana yang lebih baik,” ucapnya. Kepala Dinas Pariwisata Kota Bukittinggi Kaslim Burhan berjanji tetap akan menciptakan berbagai terobosan baru untuk perkembangan pariwisata Bukittinggi. “Diantaranya kita akan coba merenovasi Lobang Jepang. Jika biasanya hanya bisa masuk dari Panorama, untuk 2012 pengunjung sudah bisa masuk dari arah bawah. Dan disitu juga kita benahi kelok Cindua sehingga bisa juga parkir di lokasi itu,” ujarnya. Kemudian pihaknya juga lakukan merehab jalan menuju Koto Gadang. Selain itu juga sudah dilakukan kerjasama atau MoU dengan Agam. “Di TMSBK sendiri kita akan membuat taman bunga. Kemudian di kawasan Bukit Apit sudah ada lampu penerangan sebagai objek wisata ruang terbuka hijau ,” ungkapnya. Memang, diakuinya bahwa penghargaan untuk pariwisata Kota Bukittinggi tidak ada. Tapi perlahan-lahan akan ada berbagai inovasi, kreatifitas dan pemikiran pemerintah untuk mengembangkan berbagai objek wisata di Bukittinggi. (h/jon)


PAYAKUMBUH DAN LIMAPULUH KOTA 19

KAMIS, 2 FEBRUARI 2012 M 9 RABIUL AWAL 1433 H

PAYAKUMBUH MENUJU SWASEMBADA DAGING 2014

Kandang Kuda Kubu Gadang Memprihatinkan P A Y AKUMBUH, HALUAN— Kondisi sebagian petak kandang kuda pacu di Kubu Gadang, Kota Payakumbuh, sudah memprihatinkan. Dinding kandang yang terbuat dari kayu dan atap seng sudah banyak mengalami kerusakan dimakan usia, karena jarang diperbaiki. Pihak pengamanan kuda, Yandi, didampingi pemelihara kuda, Rahmad kepada Haluan di lokasi kandang kuda Kubu Gadang kemarin menuturkan, kerusakan beberapa titik kandang kuda sudah lama terjadi. Namun tidak dilakukan perbaikan, sehingga terlihat kusam. Sedangkan pacuan kuda tahun lalu dilaporkan beruntung. Menurut mereka, kandang kuda di Kubu Gadang yang tak jauh dari gelanggang pacuan kuda tersebut, diisi sebanyak 25 ekor kuda. Mayoritas kuda pacu keturunan G4 hingga G6. Sejumlah kuda yang berada di lokasi tersebut sudah punya nama, seperti Ronaldo (G5), Mandahiling (G6) yang berharga Rp85 juta per ekor. Sementara untuk induk kuda diperkirakan mencapai Rp25 juta per ekor. Biaya pakan ratarata Rp50 ribu per hari atau Rp1,5 juta per bulannya. Begitu juga honor pemelihara kuda juga Rp1,5 juta per bulan. Biaya makan kuda yang dikeluarkan pemiliknya berkisar antara Rp25 ribu hingga Rp50 ribu perhari. ”Sulit untuk mengembangkan kuda di kota ini akibat kuda pejantan tidak tersedia,“ ulas Yandi bersama Rahmad. Hal senada juga disampaikan pemelihara kuda, Tomi dan Slamet. Mereka mengaku, untuk pengembangan kuda di Kota Payakumbuh, terkendala dengan minimnya kuda pejantan. “Jika tidak ada kemauan pemerintah daerah yang mebuat kebijakan untuk mengembangkan kuda berkualitas baik, maka ternak kuda akan sulit berkembang. Yang cukup memberatkan pemilik kuda adalah ketika mengawinkan kuda butuh biaya Rp3,5 juta sekali kawin dengan kuda pejantan di Baso. Hanya para petani yang hobby dengan kuda yang tetap bergairah memelihara induk kuda, karena berdasarkan hobby semata, dan tidak memberi keuntungan lagi karena hanya terbatas sebagai penghela bendi. “Iven pacu kuda yang digelar setiap tahun, dikatakan belum membangkitkan semangat petani beternak kuda. Walau seekor kuda pacu, harganya maksimal mencapai Rp150 juta,“ ungkap Aswid yang juga sebagai panitia pacuan kuda. (h/zkf)

Penghasil Sapi Potong Terbesar di Sumbar PAYAKUMBUH, HALUAN — Payakumbuh dinilai serius menyiapkan diri sebagai kota penghasil sapi potong terbesar di Sumatera Barat. Kebijakan yang dilakukan itu, tidak terlepas dari kebijakan pembangunan nasional, menjadikan Indonesia sebagai negara swasembada daging di tahun 2014. Upaya ke arah itu sudah dilakukan Pemko Payakumbuh. Ditambah lagi dengan Program Satu Sapi Satu Petani yang menjadi primadonanya Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno, bersama Wagub Muslim Kasim. Hal seperti itu semakin klop dengan upaya yang telah dilakukan Pemko Payakumbuh selama ini. Kebijakan nasional maupun gubernur itu, untuk menuju swasembada daging sudah dilakukan kota ini sejak empat tahun lalu, disikapi dengan positif pasangan Walikota Payakumbuh H. Josrizal Zain dan Wawako H. Syamsul Bahri, sejak keduanya menjabat pimpinan kota ini tahun 2007 lampau. Sejak itu pula bersama jajaran SKPD terkait, dilaksanakan program peternakan sapi yang lebih difokuskan terhadap sapi potong. Maka dibuatlah proposal pembangunan Rumah Potong Hewan (RPH) modern, dan pembangunan pasar ternak yang lebih representatif. Semangat tak kenal menyerah dari jajaran Pemko Payakumbuh, utamanya Dinas

Pertanian, Peternakan, Pekebunan, Perikanan dan Kehutanan (P4K) Payakumbuh, yang kini dipimpin Ir. Benny Warlis dalam mengaplikasikan kebijakan pembangunan daerah dibidang peternakan ini. Mesin pemotong hewan dibiayai Pemerintahan Spanyol. Dana pengadaan mesin pemotong sapi tersebut diperkirakan senilai Rp23 miliar. Begitu juga dengan pihak Pemprov Sumbar, plus dana pendamping APBD Payakumbuh, mengalokasikan dana buat pembangunan gedung RPH senilai Rp6 miliar lebih. Sementara mesin pemotong sapi tersebut, berstandar internasional, dan mungkin satu-satunya di Sumetera. Saat ini mesin sudah tersedia di Jakarta. “Mesin potong hewan untuk RPH itu kini dalam perjalanan dari Jakarta menuju ke Payakumbuh. Mudah mudahan selamat selama diperjalanan. Sedangkan bangunan fisik RPH sudah rampung 100 persen,” ungkap Kepala Dinas Pertanian, Peternakan, Perkebunan, Perikanan dan Kehutanan Payakumbuh, Benny Warlis di Payakumbuh, kepada Haluan kemarin. Sejalan dengan program itu, pasangan kepala daerah pilihan rakyat ini, juga merangkul investasi lokal, serta kalangan PNS yang punya rezeki lebih, ikut sato sakaki membangun usaha peternakan ini. Sekarang, sudah 300 PNS dengan 300 ekor lebih sapi yang ikut dengan program sapi seduaan itu. Selain diikuti para perantau yang berada di kotakota lainnya di Pulau Jawa dan Batam, sekaligus mereka diajak walikota dan wawako, untuk membangun kampung halaman lewat program sapi seduaan itu. Menurut Walikota Josrizal sebelumnya, program ini, mulai dikembangkan di Payakumbuh, jauh sebelum RPH dibangun, diperkirakan tahun 2004 program

MAKAN BAJAMBA — Walikota Payakumbuh Josrizal bersama Muspida dan sejumlah Kepala SOPD makan bajamba seusai meresmikan jalan Agropolitan Bukik Patah Sambilan. ZULKIFLI tersebut telah dimulai. Tapi, hingga dua tahun ke depan, jalannya masih adem. Barulah tahun 2006 program ini menjadi primadona Dinas Peternakan dan terus berkembang hingga sekarang. Data di bidang peternakan Payakumbuh, terdapat 10.000 lebih ekor sapi, kerbau dan kuda. Sapi jenis simental itu, diberikan lewat pembagian hasil yang sangat menguntungkan petani. Yakni 40 persen hasilnya buat pemko dan 60 persen untuk petani pemelihara. Sehingga Pemko Payakumbuh sudah memerintahkan stafnya untuk melakukan kerjasama bidang ekonomi dengan kota-kota di Riau dan Kepri, seperti Pekanbaru, Tanjung Balai Karimun, Tanjung Pinang dan Batam. Dari sejumlah kota-kota tersebut, yang sudah terjalin kerjasamanya, baru dengan Kota

Pekanbaru, Batam dan Tanjung Balai Karimun. Dalam setahun terakhir, Payakumbuh sudah mengirimkan hasil pertanian tanaman pangan, holtikultura, produk sayuran yang dikelola STA (Sub terminal Agribisnis) dan produksi industri makanan dan kerajinan ke kota tersebut. Sehingga RPH nanti mampu menampung tenaga kerja, mulai dari tenaga kasar, administrasi hingga teknis. Karena itu, tidak terlalu sulit bagi Payakumbuh, untuk menyuplai daging ke daerah tetangga itu. Begitu RPH modern Payakumbuh mulai beroperasi yang rencananya 5 April 2012. Tinggal lagi, dari sekarang, staf SOPD terkait, memulai menyusun reguluasi tentang itu. Seluruh pusat perbelanjaan modern di Pekanbaru, Batam, Tanjung Balai Karimun dan Tanjung Pinang, serta kota-kota lainnya,

harus dirangkul dari sekarang, sebut Walikota Josrizal. Bukan saja Kota Payakumbuh yang diuntungkan dengan berdirinya RPH di Koto Panjang Payobasuang, Kecamatan Payakumbuh Timur. Namun daerah tetangga utamanya Kabupaten Limapuluh Kota, juga berminat untuk membangun pabrik kulit untuk mengolah kulit ternak yang sudah dipotong berkualitas ekspor, sehingga suatu saat nanti akan mampu menyerap tenaga kerja baru. “Kita memang berminat untuk membangun pabrik kulit di Limapuluh Kota. Namun sebelum perencanaan dirampungkan, terlebih dahulu tentu dilakukan MoU antara Pemkab Limapuluh Kota dan Pemko Payakumbuh,“ sebut Kepala Bappeda Limapuluh Kota, H. Novian Burano yang ditemui secara terpisah. (h/zkf)

DI PASAR IBUAH

Petugas Ronda Ditangkap Polisi PAYAKUMBUH, HALUAN — Tim Satreskrim Polres Payakumbuh kembali meringkus

kawanan pencuri di Pasar Ibuah, Rabu (1/2) sekitar pukul 04.00 WIB. Dari tiga orang kawanan

PERUMAHAN PALAPA SAIYO TAHAP III PALAPA GARDEN TAHAP III Ha

M rga u

Tanah Matang =Bebas Banjir =Dekat Pasar Grosir Duku =Jarak Dari Pantai +- 10Km =Dekat Bandara International Minangkabau +- 10 Menit =Dekat Asrama Haji

i la

=Rumah Siap Huni =Tersedia Kavling

72,5 Jt

KE BIM

PALAPA SAIYO III

PALAPA GARDEN III PE

RTA

M IN

A

KE BUKITTINGGI

KE PADANG

FLY OVER DUKU

Lokasi : KM 22 Padang - Bukittinggi Type 36 RSH, 36 Plus, 45, 70 ,100

HARGA MINIMALIS

T18

BY PASS

Kantor Pemasaran

GSM - GSM

CP:

: Perumahan Palapa Garden D II No.4

Novita - 085263476152

Resifa - 081360936379

CALL CENTRE

24 JAM

Rp. 199.000,-

PT. BINA MAINT GENERAL KONTRAKTOR, DEVELOPER, AGRO BUSINESS Kantor Pusat : Jl. Diponegoro 59 Flat Megaria Lt III E Jakarta Pusat Telp/Fax : (021) 3916901/2, 31934275, 31927891 Padang

pencuri tersebut, polisi berhasil menangkap dua pelaku. Yang mengejutkan, salah satu diantaranya adalah petugas ronda malam di pasar Ibuah. Saat ini kedua pencuri yang berhasil ditangkap tersebut bersama barang buktinya sudah diamankan di Mako Polres Payakumbuh di Jalan Pahlawan Nomor 33. Sebelum dua orang kawanan pencuri tersebut tertangkap, terlebuh dahulu polisi mendapat laporan dari masyarakat. Tanpa membuang waktu, tim Satreskrim lang-

# GSM 900 # FM RADIO # Phonebook 250 Entry # Li-ion Bat

GraPARIkios PAYAKUMBUH Telp. 0752796222 JL. S. PARMAN NO. 150a ULAK KARANG PADANG Telp. 07517820666

sung meluncur ke tempat kejadian peristiwa (TKP). “Penangkapan ini berhasil karena informasi yang didapat dari masyarakat di sana,” kata Kapolres Payakumbuh AKBP Ano Munarto melalui Kasatreskrim AKP Jefrizal Jarun, Rabu (1/2) pagi, di Mako Polres Payakumbuh. AKP Jefrizal Jarun yang dikenal dekat dengan semua kalangan ini menyebutkan, dari tiga orang pelaku yang melakukan pencurian, baru dua orang berhasil ditangkap. “Saat ini, baru dua orang pelaku yang berhasil ditangkap. Satu lagi masih buron. Kita sudah mengantongi indentitasnya. Saat ini anggota tengah memburu satu pelaku lainnya,” jelas Kasatreskrim. Lebih lanjut AKP Jefrizal Jarun mengatakan, kedua pelaku yang berhasil ditangkap itu, saat ini sudah diamankan di Mako Polres. Tujuannya adalah untuk pengembangan kasus. “Mereka sudah kita tahan, berikut

The First FeMale Station in Padang

Lansek Manih FM (LANIS FM) Frequensi (FM) 93,6 MHz (FM) Power Suport 1000 Watt ( Blues 30 NV) Alamat Studio/Office : Jl.Sudirman No.191 Muaro Sijunjung, Kabupaten Sijunjung. Telp. ( 0754) 20173-20553 Fax. 0754.20158 Email : lansekmanihfm@yahoo.co.id LANSEK MANIH FM “ Penyampai Informasi Pembangunan dan Penyejuk Hati Anak Nagari”

barang buktinya, yaitu sebanyak delapan karton ikan kering seharga Rp10 juta. Kepada pelaku dapat dikenakan pasal 363 KUHP, dengan ancaman 7 tahun penjara,” tandasnya. Tidak itu saja, salah seorang pelaku adalah anggota ronda malam di Pasar Ibuah tersebut. Hanya saja beda wilayah. Ronda malam di wilayah timur, melakukan pencurian di wilayah Pasar Ibuah Barat. “Amat kita sayangkan sekali. Salah satu dari tersangka adalah anggota ronda malam di pasar tersebut,” demikian AKP Jefrizal Jarun. Adapun kedua tersangka pelaku pencurian tersebut masing-masing Son (36), pekerjaan wiraswasta, beralamat di Kelurahan Kubugadang Kota Payakumbuh. Sementara temannya yang satu lagi, Rainaldo (30) juga berasal dari daerah yang sama. Khusus Tersangka Son, ia adalah anggota ronda malam di Pasar Ibuah tersebut.(h/dod)

nggak sempat baca

klik kami di www.harianhaluan.com


20 WA N I TA DAN KELUARGA MENU

Daging Burger tanpa Lemak Bahan: 200 gr daging sapi cincang 3 siung bawang putih, parut 1/2 sdt garam 1/2 sdt merica bubuk 1/4 sdt pala bubuk 2 sdm mentega untuk menumis Bahan saus: 1/4 bh bawang bombay, cincang 1/2 sdm saus inggris 50 ml jus stroberi 1/2 sdt basil 1/2 sdt oregano 1/2 sdt garam 1/4 sdt merica bubuk 1/4 sdt pala bubuk Cara membuat: 1. Campur daging sapi cincang, bawang putih, garam, merica bubuk, dan pala bubuk. Aduk rata. Ambil campuran daging sapi ini, lalu bentuk bulat agak pipih. 2. Panaskan mentega. Masukkan daging. Masak daging sapi sampai kecoklatan. Angkat. 3. Saus: tumis bawang bombay sampai setengah layu dengan mentega sisa memasak daging sapi. Masukkan saus inggris, jus stroberi, garam, merica bubuk, pala bubuk, basil, dan oregano. Aduk rata. 4. Sajikan daging sapi setelah disiram saus.

TIPS Memilih Daging Segar

Ada beberapa cara yang bisa digunakan untuk menentukan kesegaran daging sapi. Wanda Gunawan, Executive Sous Chef Intercontinental Jakarta Midplaza, berbagi tips memilih daging sapi yang segar: 1. Warna. Salah satu ciri fisik yang mudah terlihat adalah warna daging itu sendiri. Pilih daging yang masih berwarna merah cerah. “Jangan sekali-kali memilih daging dengan warna yang sudah tidak merah lagi, karena bisa berarti daging ini sudah lama dan tidak layak dikonsumsi,” bebernya. 2. TTekstur ekstur ekstur.. Tekstur daging yang masih segar terasa masih kenyal. Tekanlah sedikit bagian daging untuk mengetahui teksturnya. Jika tekstur daging kembali seperti semula setelah ditekan, atau kenyal, berarti daging masih segar. 3. Bau. Daging yang masih segar memiliki aroma yang segar, atau yang biasa disebut bau daging. “Kalau dagingnya segar pasti bukan bau asam dari dagingnya,” tambahnya. 4. Tidak ada cairan. Ketika membeli daging, Anda pasti melihat cairan berwarna merah mirip darah mengalir keluar dari daging. Cairan ini bukanlah darah, melainkan jus atau sari dari daging tersebut. 5. Jangan beli daging beku. Ketika terpaksa membeli daging beku, pilih daging yang tidak ada bunga esnya, karena kemungkinan bunga es ini juga ada di dalam daging. “Daging yang sudah memiliki bunga es berarti bukan daging yang baik dan segar. Daging ini sudah melalui tiga kali proses pengawetan, yaitu pembekuan, pendinginan, dan pemh/kcm) bekuan kembali,” pungkasnya. (h/kcm)

KAMIS, 2 FEBRUARI 2012 M 9 RABIUL AWAL 1433 H

DILEMA WANITA KARIR

Mengasuh Anak dan Bekerja PADANG, HALUAN — Meninggalkan pekerjaan atau memilih mengasuh anak-anak. Memang menjadi dilema bagi para orang tua yang bekerja. Jika salah satu ditinggalkan maka akan terjadi ketimpangan. Problem seperti itu, merupakan masalah bagi sebagian besar para ibu. Hal tersebut di ungkapkan oleh dokter spesialis kejiwaan Amel Yanis SPKj kepada Haluan, Senin (30/1) di Padang. Ia menjelaskan, bukan jalan terbaik bila mengatasi masalah tersebut dengan cara meninggalkan pekerjaan. terlebih lagi, anda merupakan sumber utama keuangan keluarga. Ada beberapa cara untuk menyiasatinya. Pertama, pindah ke kantor yang lebih dekat dengan rumah Anda. sehingga waktu berangkat dan pulang tidak banyak terbuang di jalan. Pagi hari Anda masih bisa menyiapkan makanan dan sore hari bisa segera bertemu dengan anak-anak. Kedua, sempatkan diri sering menelepon ke rumah. Cobalah

dengan komunikasi sederhana. Misalnya, menanyakan keadaan dan aktivitas mereka hari ini. Pada saat itu tanyakan kesulitan

yang di hadapi anak dan berusahalah mencarikan jalan keluarnya. Hindari marah-marah melalui telepon. Bila terjadi, anak

Mengelola Zat Gizi Secara Tepat DAHULU, untuk menyusun menu makanan sehat, kita mengenal sebutan 4 Sehat 5 sempurna. Di mana komposisi makanan yang kita konsumsi terdiri dari makanan pokok, laukpauk, sayur mayur, buah serta susu. Saat ini dikenal 13 Pesan Dasar Gizi Seimbang, yaitu : 1. Makanlah aneka ragam makanan setiap hari, yaitu makanan sumber zat tenaga (karbohidrat), zat pembangun (protein) serta zat pengatur (vitamin dan mineral) 2. Makanlah makanan untuk memenuhi kebutuhan energi, yaitu makanan terdiri dari karbohidrat, protein dan lemak, 3. Makanlah makanan sumber karbohidrat setengah dari kebutuhan energi. Konsumsi gula sebaiknya dibatasi 5% dari jumlah kecukupan energi atau sekitar 3-4 sendok per hari. Seyogyanya sekitar 50-60% kebutuhan energi diperoleh dari karbohidrat kompleks atau setara dengan 3-4 piring nasi 4. Batasi konsumsi lemak dan minyak sampai seperempat dari kecukupan energi. Mengkonsumsi lemak berlebihan dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah arteri dan penyakit jantung koroner, 5. Gunakan garam beryodium untuk mencegah timbulnya gangguan akibat

kekurangan iodium (GAKI). GAKI dapat menghambat perkembangan tingkat kecerdasan anak, penyakit gondok, dan kerdil. Dianjurkan untuk mengkonsumsi garam tidak lebih dari 6 gram (1 sendok teh) per hari, 6. Konsumsi zat besi. Sumber yang baik adalah sayuran berwarna hijau, kacang-kacangan, hati, telur, dan daging, 7. Berikan ASI. ASI adalah makanan terbaik bagi bayi, berikan ASI Eksklusif 6 bulan. 8. Biasakan sarapan pagi. Sarapan bermanfaat untuk memelihara ketahanan fisik, produktivitas kerja, konsentrasi belajar, 9. Minum air bersih, aman, dan cukup jumlahnya yaitu minimal 2 liter atau setara dengan 8 gelas per hari, 10. Lakukan olahraga teratur, 11. Hindari minum minuman beralkohol, 12. Makanlah makanan yang aman bagi kesehatan, yaitu bebas dari cemaran bahan kimia dan mikroba berbahaya, 13. Bacalah label pada makanan yang dikemas, untuk mengetahui komposisi bahan penyususn, komposisi gizi, serta tanggal kadaluarsa. (h/net)

menjadi ketakutan dan malas menerima telepon dari orang tua. Ketiga, jika anak-anak anda diserahkan kepada tenaga peng-

asuh, pastikan pengasuh tidak dominan. Dengan cara menetapkan aturan bagi anak-anak dan pengasuh. Dengan demikian, diharapkan konsistensi aturan yang dijalankan pengasuh dan anda sama. sehingga, anak-anak tidak mengalami keraguan untuk melaksanakan atau mematuhi baik saat dengan pengasuh maupun saat bersama dengan anda. Keadaan ini tentu akan sangat membantu anda untuk tetap dapat mengendalikan tata kehidupan dalam keluarga meski pun anda tidak banyak memiliki waktu untuk anak-anak. “Saat ada waktu luang usahakan bersama anak-anak. Kebersamaan dengan anak-anak akan lebih terasa jika anda mampu terlibat secara total bersama mareka. Kebersamaan itu tidak hanya dalam masalah fisik, misalnya seharian bercengkerama dengan anak, tetapi juga secara psikologis. Pendekatan psikologis akan tercapai jika orang tua mampu memahami kebutuhankebutuhan anak, misalnya kebutuhan kasih sayang, keamanan, permainan dan ketenangan. Itulah sebabnya saat bersama anak, penuhi kebutuhan psikologis itu. Tanyakan kesulitan yang dihadapi, serta apa keinginannya yang masih dalam koridor wajar. (h/yat)

Manfaat Air Putih AIR PUTIH. Kenapa ia begitu penting? Kita pasti sudah tidak asing dengan iklan air kemasan yang mengatakan, “Karena 70 persen dari tubuh kita disusun oleh air.” Begitulah kurang lebih penjelasan singkat mengapa air penting untuk tubuh kita. Ya, 70 persen dari tubuh kita disusun oleh air. Air ini menjaga keseimbangan metabolisme tubuh, menjamin sirkulasi darah dan menjaga suhu tubuh tetap optimal. Air merupakan kebutuhan manusia yang paling dasar. Setiap orang di seluruh belahan dunia, membutuhkan minimal 20 – 50 liter air untuk mandi, minum, memasak dan segala bentuk aktivitas untuk membersihkan. Sayangnya 2 dari 6 orang di dunia masih mengalami kesulitan untuk mendapatkan sum-

ber air bersih yang mumpuni. Air yang terpolusi tidak hanya kotor tetapi juga mematikan. 1,8 juta orang di dunia meninggal setiap tahunnya karena diare dan kolera. Mengapa kita tetap minum air jika 70 persen tubuh kita disusun dari air? Karena metabolisme tubuh yang terus berlangsung membutuhkan air dan terlebih ketika kita beraktivitas yang mengeluarkan keringat berlebih, stock air dalam tubuh kita berkurang. Sehingga ini pun mempengaruhi metabolisme tubuh. Coba bayangkan ketika tanaman-tanaman pada saat musim kemarau panjang dan kekurangan air, perlahan daunnya menjadi kecoklatan, akarnya menjadi usang dan akhirnya dia mati. Begitu pula tubuh kita ketika kekurangan cairan, kulit kita menjadi kering, metabolisme tubuh kita tidak berjalan baik dan akhirnya kita mudah jatuh

sakit. Kekurangan air walaupun sedikit – tidak sampai dalam tahap dehidrasi – dapat membuat kita merasa kurang fit dan kelelahan. Bagaimana air bekerja dalam tubuh kita? Air dalam tubuh manusia memiliki banyak manfaat di antaranya adalah air memiliki fungsi dalam regulasi temperatur tubuh. Suhu tubuh harus dalam kondisi optimal sehingga metabolisme dan seluruh fungsi organ dapat berjalan dengan baik. Hal ini menjelaskan bagaimana seseorang yang menderita diare, jatuh dalam kondisi dehidrasi dan mengalami demam. Air juga berfungsi untuk menjaga kelembaban kulit dan jaring. (hmeme)

FELLY NOVIA

Tetap Memasak di Tengah Kesibukan Karier POLEMIK seputar boleh tidaknya seorang wanita berkarir masih memenuhi ruang pikir segelintir orang. Pasalnya, karir bagi wanita dikhawatirkan menghalanginya untuk menjalankan peran sebagai istri dari suami dan ibu dari anak-anaknya. Namun bagi Felly Novia, wanita kelahiran Padang Aro, 23 November 1977, justru berkarir dapat membantu kewajiban suami dalam memenuhi nafkah. “Berkarir bukan berarti kita lepas tanggungjawab sebagai kodrat Illahi. Wanita ya wanita, istri dari suami dan ibu dari anak,” katanya. Felly Novia menjadi Manager di perusahaan miliknya itu, bergerak di sektor penjualan spare park atau onderdil mobil. “Kita berbagi tugas dengan suami, pas kita sedang ada acara,

suami yang jadi The Big Boss. Ketika suami banyak kerja lain, kita yang gantikan,” jelasnya. Wanita berkulit kuning langsat dengan postur tubuh ideal itu senang menyajikan masakan sendiri untuk menu keluarga, suami dan anak. Lagian, suaminya senang bila mencicipi masakan dari istrinya. “Menu keluarga, kita yang siapin, karena selalu ada cita rasa yang spesial untuk suami. Hal itu sebagai upaya memanjakan suami dengan menu buatan sendiri,” katanya. Kebiasaan membicarakan hal-hal yang kurang bermanfaat seperti kebanyakan wanita perlu ditinggalkan. Karena menurut Felly, lebih baik membicarakan keharmonisan daripada obrolan yang dapat memecah persahabatan. “Kita menyibukan diri

mengurus pekerjaan yang sedang digeluti dan tidak disibukan mengurus aibnya orang lain. Ini menjadi prinsip kita,” kata istri tercinta Uwo Is itu. Kesibukan menjalani aktivitas terkadang menimbulkan kejenuhan. Tidak sedikit juga kaum hawa ingin bertandang ke objek wisata. Namun ibu tiga orang anak ini memiliki trik ampuh tersendiri. “Kita senang melihat-lihat koleksi fashion di media cetak dan internet. Hal itu dilakukan sekedar mengisi waktu luang dan menghindari kejenuhan,” ucapnya. Fashion yang sering dilihat Felly, juga beragam. Mulai dari jam tangan, pakaian, jilbab dan perhiasan lainnya. “Kita lihat koleksi, kalau menarik dipesan dan dipromosikan juga ke temanteman. Maklumlah dunianya wanita,” tuturnya sambil tersenyum. (h/col).


KAMIS, 2 FEBRUARI 2012 M 9 RABIUL AWAL 1433 H

LINGKAR PAD Dishubkominfo Lebihi Target BA TUSANGKAR, HALUAN — Realisasi BATUSANGKAR, Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Tanah Datar, pada Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) pada tahun anggaran 2011 lalu mencapai angka 122,74 persen. Realisasi PAD yang melebihi target tersebut menunjukkan kinerja Dishubkominfo Tanah Datar sudah memasuki fase perubahan yang sangat baik. Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tanah Datar Daryanto Sabir, Rabu (1/2), mengatakan, retribusi pengurusan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) menjadi penyumbang terbesar PAD pada tahun 2011 lalu, yakni Rp288.237.800. “Walau terdapat penurunan dari tahun 2010, akan tetapi dapat naik mencapai 122,74 persen dan hal ini bukti prestasi kerja keras kami selama ini sehingga mencapai hasil yang maksimal,” kata Daryanto. Dalam mencapai hasil ini, ucap Daryanto, Dishubkominfo telah memakai pola yang sederhana, namun dapat menghasilkan target yang besar, yakni melalui rapat evaluasi yang secara rutin dilaksanakan satu kali seminggu. “Prestasi yang telah dicapai dalam memperoleh Pendapatan Asli Daerah ini adalah hasil kerja keras seluruh staf di lapangan. Tanpa dukungan dari masyarakat, mustahil kami dapat mendapatkan prestasi ini,” tambahnya. Data yang diperoleh dari Kantor Dishubkominfo Tanah Datar, realisasi retribusi PAD tahun 2011 sebesar Rp 437.072.600 dan lebih besar 122, 74 persen dibandingkan PAD 2010. (h/doy)

Harga Getah Merangkak Naik BA TUSANGKAR, HALUAN — Harga getah BATUSANGKAR, mulai bergerak naik. Para penyadap pun mulai bergairah menekuni usaha yang digeluti setiap hari di wilayah Nagari Saruaso Kecamatan Tanjung Emas Kabupaten Tanah Datar. “Para tauke dalam minggu ini telah memberlakukan harga beli sebesar Rp13.000 per kilogram. Bila dibandingkan dengan pekan sebelumnya, harga sudah mulai membaik,” tutur seorang tukang takiak (sadap) getah di wilayah Batu Ambuang Saruaso Sutan Mangkudun, Rabu (1/1). Di wilayah Nagari Sarauaso terdapat lahan perkebunaan karet yang cukup luas. Setidaknya, dalam satu minggu hasil karet sadapan warga wilayah ini mencapai 0,5 ton lebih, terutama pada musim panas. “Bila hujan sering turun, hasil sadapan petani menurun. Namun para penyadap tetap saja membutuhkan belanja harian, dan kita membantu mengucurkan dana pinjaman secukupnya,” tutur Gindo, seorang tauke karet di wilayah setempat. Sebagai dampai positif dari meningkatnya harga beli getah di tingkat pedagang pengumpul, maka para petani di daerah ini menjadi bersemangat untuk membuka lahan kebun baru pada lahan perbukitan yang selama (h/emz) ini masih belum tergarap.(h/emz)

Keltan Amanah Bagikan Bibit BA TUSANGKAR, HALUAN — Kelompok BATUSANGKAR, Tani (Keltan) Amanah Nagari Parambahan, Kecamatan Limo Kaum, membagikan bibit tanaman perkebunan sebanyak 5.000 batang kepada masyarakat di daerah itu, Rabu (1/2). Penyerahan bibit gratis berupa surian, mahoni, cengkeh, petai, dan durian tersebut dilakukan Ketua keltan Amanah Amrizal kepada masyarakat diwakili Camat Limo Kaum Hernita Z. Pada kesempatan itu juga dilakukan penanaman di sekitar kompleks kantor Wali Nagari Parambahan oleh camat, unsur Muspika, Wali Nagari Parambahan Akhiar Agus, Wali Nagari Limo Kaum Meriyaldi, Kabid Prasarana Distanhutbun Afrizal, dan Kepala BNI Cabang Batusangkar, Yenni Roza. Amrizal menyebut, bibit pohon yang diberikan tersebut berasal dari pengadaan kebun bibit rakyat (KBR) di Jorong Tigo Batua Parambahan seluas 0,25 Ha. Pengadaan KBR tersebut berasal dari dana APBN 2011 sebesar Rp54,9 juta. Dia menjelaskan, saat ini keltan Amanah mempunyai 11 orang anggota, mulai bergerak pada awal tahun 2008 dan sudah memperlihatkan perkembangan cukup pesat. Aset yang dimiliki saat ini berupa hasil tanaman pangan seperti jagung dan cabe serta buah naga. Ke depan Keltan terbaik KBR se-Tanahdatar ini akan mengembangkan sapi bibit dan pedaging sebanyak 30 ekor yang berasal dari program sarjana membangun desa (SMD) yang berasal dari dana APBN sebesar Rp300 juta. (ant)

Luhak nan Tuo

TANAH DATAR

21

Masyarakat Dukung Pembangunan Politeknik BATUSANGKAR, HALUAN — Masyarakat Kecamatan Lintau Buo dan Lintau Buo Utara menyambut baik rencana pemerintah membangun politeknik negeri seluas 17 hektare di Nagari Taluk. Mantan Wakil Menteri Pendidikan RI Fasli Djalal yang hadir bersama pengurus Ikatan Keluarga Lintau Buo (IKLB), Rabu lalu, memberikan apresiasi besar kepada masyarakat yang telah mendukung pemerintah dalam memberikan peluang mendirikan sebuah politeknik negeri. Salah seorang tokoh masyarakat Lintau Zulfikar kepada Haluan, Rabu (1/2), mengatakan, jika komitmen pemerintah dapat dipercaya, maka dukungan moril dan materil akan diberikan sepenuhnya. “Di sini kita melihat perkembangan pendidikan di Tanah Datar saat ini sudah cukup pesat dan membuktikan pemikiran masyarakat sudah baik,” kata Zulfikar. Menurutnya, pembebasan lahan oleh masyarakat kepada pemerintah merupakan suatu hal yang sangat berarti, dan ini sudah menandakan perhatian masyarakat akan pendidikan sudah cukup besar. Depi Azmi, perantau Pekanbaru asal Lintau, juga sangat menghargai upaya masyarakat dalam memberikan peluang yang besar terhadap niat tulus ini.

WAKIL Bupati Tanah Datar Hendri Arnis menyampaikan jawaban Bupati Tanah Datar atas pandangan umum Fraksi DPRD terhadap Ranperda Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Tanah Datar 2010-2015 pada rapat paripurna DPRD, Rabu (1/2). HUMAS

“Jarang-jarang ada masyarakat yang mau tulus memberikan lahan. Masyarakat Lintau sudah membuktikan kalau pendidikan sangat berarti untuk anak cucu kita untuk masa yang akan datang,” ucap Depi. Lahan seluas 34 hektare ini, menurut masyarakat setempat,

merupakan lahan yang dipakai Belanda pada zaman penjajahan. Setelah kemerdekaan, lahan tersebut diserahkan kepada pemerintah untuk pembangunan SMKN 1 Lintau Buo. “Dan sisanya inilah yang akan dibangun politeknik negeri,” ujar Zulfikar.

Dalam pertemuan tersebut Bupati Tanah Datar M Shadiq Pasadigoe juga berjanji akan membantu fasilitas pendukung proses belajar dan mengajar di SMKN 1 Lintau Buo pada tahun anggaran 2013 nanti. “Saya menjamin pada anggaran tahun 2013 akan

membantu fasilitas SMKN 1 Linatu Buo, dengan syarat proposal itu masuk ke pemerintah daerah paling lambat bulan Maret 2012. Sebab, pada anggaran tahun 2012 tidak bisa lagi dianggarkan,” ucap bupati kala itu. (h/doy)

Pemekaran Tidak Boleh Rusak Tatanan Nagari

Citra KAN Tercoreng Akibat Aksi Ibu-ibu

BATUSANGKAR, HALUAN — Wacana pemekaran nagari di Tanah Datar jangan sampai merusak adat salingka nagari dan menghilangkan tatanan adat di nagari itu sendiri. “Dan saya sebagai kepala pemerintah tidak setuju adanya ungkapan setelah nagari dimekarkan, pemerintah telah merusak tatanan adat yang sudah menyatu dengan nilai-nilai kehidupan di tengah masyarakat,” ucap Bupati Tanah Datar M Shadiq Pasadigoe, saat menghadiri acara malewakan gelar datuk salah seorang tokoh masyarakat di Batipuh, Jumat (27/1) lalu. Keterlibatan lembaga unsur nagari, katanya, harus diikutsertakan dan wacana ini harus ada kesepakatan dari bawah sehingga pemekaran nagari nantinya tidak menuai masalah. Bupati juga berpendapat, jika pemekaran nagari itu dipaksakan tanpa kesepakatan masyarakat, sulit

BATUSANGKAR, HALUAN — Sejumlah tokoh adat dan masyarakat Nagari Tanjung Bonai Kecamatan Lintau Buo Utara, Tanah Datar, prihatin karena citra lembaga Kerapatan Adat Nagari (KAN) Tanjung Bonai tercoreng. Hal itu akibat ulah oknum pengurus KAN Tanjung Bonai yang dihadang ibuibu yang bertelanjang karena mereka mencegah tanahnya dieksekusi oleh lembaga KAN, beberapa waktu lalu. Tokoh adat menilai, akibat aksi oknum pengurus KAN itu, wajah lembaga adat tersebut tercoreng. “Melihat dari kejadian yang menimpa salah seorang pengurus KAN Tanjung Bonai yang dihadang perempuan telanjang, membuktikan bahwa eksistensi tugas dan fungsi lembaga adat tidak dimengerti sepenuhnya oleh tokoh ninik mamak, dan hal ini secara tidak langsung sudah mencoreng anak kamanakan di Tanjung Bonai,” kata Tokoh Adat Tanjung Bonai Atman Dt Wakil Rajo Penghulu yang ditemui Haluan, Rabu (1/2). Secara nyata, kata Atman, ninik mamak yang berada di lembaga adat nagari ini sudah dilecehkan oleh tindakan ibu-ibu tersebut. Seharusnya, kata dia, ninik mamak mestinya hanya menjadi perpanjangan tangan “tampek batanyo”, bukan sebagai sang eksekutor. “Yang lebih diutamakan dalam penyelesaian sengketa tanah harus melalui perundingan ninik mamak dengan menyertai bukti kuat untuk menentukan suatu putusan. Jika tidak bisa dilakukan, keputusan yang diambil harus berdasarkan bukti yang kuat, jangan hanya menjadi eksekutor bagi anak kamanakan,” lanjut Atman. Tokoh masayarakat Tanjung Bonai lainnya Yoeskal Noer juga menyayangkan sikap ninik mamak yang berani melakukan suatu tindakan yang sama dengan pengadilan, yaitu menjadi eksekutor dalam menentukan putusan suatu perkara.

untuk diwujudkan karena akan menjadi konflik di nagari tersebut. “Melihat perkembangan pembangunan di setiap nagari, dari kenyataan yang ada masih banyak nagari yang memiliki jorong yang sangat luas, sehingga dalam menjalankan sistem pemerintahan tidak akan efektif,” kata Shadiq. Karena itu kata Shadiq, masyarakat mempunyai aspirasi, termasuk dalam keinginan mempercepat pembangunan, maka pemekaran nagari sudah dilegalkan dalam Perda Nomor 04 Tahun 2008 tentang Pemerintahan Nagari. “Meski peluang itu ada, tetapi sebagai pimpinan daerah, tidak akan mengintervensi nagari untuk melakukan maupun melarang pemekaran, karena untuk hal ini harus melalai tahapan yang sesuai dengan mekanisme perundang-undangan,” kata Shadiq.(h/doy)

Sigulambai Ngamuk, Atap Rumah Hangus BATUSANGKAR,HALUAN — Sigulambai kembali mengamuk di wilayah Nagari Singgalang Kecamatan X,Koto Kab.Tanah Datar, Rabu (1/2). Rumah Sutan Sidi Marajo di Jorong Solok Singgalang pun, ludes jadi abu. Api diketahui mulai menjilat bagian loteng rumah sekitar pukul 09.30 pagi. Masyarakat yang ada di sekitar bangunan itu terkejut, karena

asap mengepul cukup besar dan masyarakat berupaya memadamkan api. Akibat musibah yang menimpa bangunan rumah seluas 112 meter persegi milik Sutan Sidi Marajo itu, bagian rangka atap rumah hangus terbakar. Kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah. Tidak ada korban jiwa atas peristiwa kebakaran di awal Februari itu. (h/emz)

“Selaku tokoh adat dalam nagari, jangan menuai kecaman dari anak kemenakan. Jika pemangku adat sudah dilecehkan, maka dengan sendirinya citra anak nagari juga akan rusak oleh oknum ninik mamak yang kurang berkompeten itu,” kata Yoeskal. Ditambahkan Yoeskal, selain menyesalkan perbuatan ibu-ibu yang telanjang di hadapan ninik mamak, ia juga menekankan agar pengurus KAN melakukan pencitraan kembali lembaganya yang tercoreng oleh aksi yang kurang terpuji tersebut. “Jangan ada lagi kejadian yang sama. Citra buruk yang telah mencoreng lembaga adat Tanjung Bonai bisa segera dipulihkan dengan langkah tegas dari pengurus melalui sanksi yang harus diterima, baik oknum ninik mamak maupun anak kemenakan yang melakukan perbuatan yang tidak menyenangkan,” tambah Yoeskal. (h/doy)

MANTAN Wamendiknas Fasli Djalal saat mengunjungi lokasi pembangunan politeknik di Lintau Buo. ALDORIS

Durian Sungayang, Badagok dan Tak Mengecewakan

DURIAN dari Luhak nan Tuo sebelum diberangkatkan menuju Jakarta. EMRIZAL

BILA musim tiba, hasil panen durian melimpah. Para pedagang mengirim durian dari wilayah Kabupaten Tanah Datar hingga ke ibu kota negara, Jakarta. Bahkan ada yang mengekspornya hingga ke negara tetangga Malaysia. Seorang pedagang durian, Verry, di Nagari Balimbiang Kecamatan Rambatan, sejak durian mulai balambin (jatuh), rata-rata dalam sehari dia mengirim buah durian satu truk

fuso menuju Jakarta. Untuk wilayah Kabupaten Tanah Datar, durian umumnya keluar dari daerah Nagari Sungayang. Hampir setiap warga jorong di sini, memiliki batang durian yang sengaja ditanam tidak jauh dari pekarangan rumah mereka. “Durian Sungayang, selain buahnya badagok, rasanya juga jarang mengecewakan, sehingga tak ada pembeli yang kecewa setelah membawa pulang buah

lezat ini,” tutur Dody, salah seorang warga Batusangkar, kepada Haluan. Untuk memenuhi target pengiriman durian, Verry sejak sebulan belakangan ini telah mempekerjakan sebanyak delapan orang tukang panjek, yang setiap hari memetik buah durian yang sudah matang dan dikumpul pada gudang buah di pekarangan kediamannya. Agar target pengiriman bisa terpenuhi, Verry telah memiliki

stok batang durian yang dibeli secara borongan. Bila buahnya sudah mulai badabuak (jatuh) sekitar 5 kali, maka secara keseluruhan buah durian di batang diluruh habis. Buah durian dari Kecamatan Rambatan dapat dinikmati di Pasar Balimbiang pada setiap hari Sabtu. Di pasar nagari ini kita juga bisa menikmati bermacam buahbuahan. Menurut Verry, datangnya

musim durian di wilayah Kabupaten Tanah Datar setiap tahunnya, memang memberi kebahagian baginya sebagai seorang pedagang buah. Bila dibandingkan dengan jenis buah lainnya seperti saus dan mangga, durian sedikit memberikan keuntungan lebih. Di Jakarta, untuk satu buah durian sebesar kepala bisa dijual seharga Rp80.000, dengan modal rata-rata hanya seharga Rp8.000 per buah. (h/emrizal)


22

FIGURA

KAMIS, 2 FEBRUARI 2012 M 9 RABIUL AWAL 1433 H

PARAMITHA RUSADY

Rilis Album Baru Setelah hampir 10 tahun vakum di dunia selebritas, akhirnya artis yang juga penyanyi Paramitha Rusady kembali tampil ke dunia hiburan tanah air. Tak lama lagi, penyanyi lawas ini segera meluncurkan album terbarunya. Saat ini, Mitha tengah sibuk mempersiapkan rilis album barunya. “Ngisi soundtrack. Ada album yang saya rilis juga,” ujarnya saat disinggung

soal kesibukannya belakangan ini. Konsistensi Mitha dalam dunia musik memang patut diapresiasi. Bahkan setelah sekian lama perjalanan karirnya, Mitha masih aktif memproduksi album. Dalam sinetron pun Mitha masih juga mengisi soundtrack. “Album ini prosesnya lama banget. Tiap kalo mau rilis selalu ada sinetron syuting striping,” ungkapnya di Jakarta Timur, Selasa (31/1)

kemarin. Album yang sedang dirilisnya itu memang termotivasi cinta yang banyak menjadi tema lagu-lagu kenangan. Menurutnya, cinta memang adalah hal yang paling menarik di dunia ini. Karena cinta, banyak hal bisa terjadi, sakit ataupun senang. Karena itu pula,ia yang pada hari Selasa (31/1) malam didaulat untuk menyanyikan lagu cinta dalam gelaran CERITA CINTA ini bertutur

sedikit soal cinta. Bagi Mitha, cinta itu sangat indah, bisa membuat merana dan sakit. Cinta baru bisa dirasakan saat seseorang itu sudah tiada. Bagi Mitha sendiri, cinta itu bisa didefinisikan melalui puisi dan lagu-lagu yang ditulisnya, dia punya cara sendiri untuk mencintai. Dan dalam acara ini, dia didaulat untuk membawakan lagu-lagu cinta tahun 1980an. “Aneh juga saya diminta

nyanyi lagu itu. Memang dulu itu lagu cinta saya. Kan cinta itu identik dengan masa-masa remaja, sangat indah. Cinta dewasa, juga indah, tapi lebih universal, bisa kepada anak, orangtua, sahabat. Dulu cinta kan gak mau berpaling dengan siapa pun,” ungkapnya. Dalam acara yang digelar di Studio 4 MNCTV, Jakarta Timur ini, Mitha menyanyikan lagu Merpati Tak Pernah Ingkar Janji dan Nostalgia SMA. (h/kpl)

ARI LASSO

Merinding Foto Bareng Rod Stewart Ari Lasso mendapatkan kesempatan langka, yakni berfoto dengan penyanyi top dunia, Rod Stewart. Meski hanya menonton empat lagu terakhir, Ari mengaku puas. Ari tak mau ketinggalan menonton konser Rod Stewart yang berlangsung di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Selasa (31/1) malam. Namun karena ada acara yang tak bisa ditunda, mantan vokalis Dewa itu pun datang terlambat ke acara konser. “Tadi memang ada acara yang tidak bisa ditinggal. Cuma bisa nonton empat lagu terakhir. Tapi nggak apa-apa, gue puas. Apalagi bisa foto sama Rod Stewart,” ujar Ari bangga sambil menunjukkan

fotonya kepada para wartawan, usai konser Rod Stewart, Selasa (31/1). Untuk pertama kali, Ari mengaku gugup berhadapan dengan seorang idola. Meski kadang ia sering berada di posisi sebagai idola. “Gue senang banget bisa foto. Gue sampai merasa dingin saat mau bertemu, tangan gue gemetaran. Baru kali ini gue gugup dengan idola gue,” tutur Ari. Ari mengaku Rod Stewart adalah salah seorang penyanyi yang dikaguminya. Pelantun lagu Penjaga Hati mengenal lagu-lagu Rod Stewart sejak kecil. “Gue semua tahu lagunya. Tapi dari kecil, selain Queen, Rod Stewart adalah salah satu penyanyi yang gue dengar lagunya. Cukup tahulah, seperti lagu I’am Sailing,” ujar Ari. (h/ inilah.com)

Pentingnya Pendidikan Karakter Seorang tenaga pengajar hendaknya punya komitmen dan kepedulian yang tinggi terhadap profesinya, serta punya rasa tanggung jawab dan dedikasi yang tinggi, kata Imam Gunawan, Ketua Program Studi Sistem Informatika AIM-STMIK-AMIK kepada Haluan, Selasa (31/1). Menamatkan pendidikan D1 di Andalas Institute Of Management (AIM), pada tahun 1996, membuat ia terpanggil untuk mengajar. Ia mnjelaskan AIM sendiri merupakan cikal bakal AIMSTMIK-AMIK saat ini. Ia menjelaskan, seorang tenaga pengajar (dosen), hendaknya temampu memberi pertanggung jawaban dan beresedia untuk diminta pertanggung jawaban. Tanggung jawab juga mengandung makna sosial, artinya ia harus mampu memberi pertanggung jawab terhadap orang yang diajarnya. Dan tanggung jawab juga mengandung makna religious. Artinya, ia juga harus punya rasa tanggung jawab

IMAM GUNAWAN

tehadap Tuhan Yang Maha Kuasa. Selain itu, tenaga pengajar di pandang sebagai orang berpengetahuan. Oleh karena itu ia bukan saja berkewajiban menyampaikan pengetahuan yang dimilikinya, tetapi juga berkewajiban mengembangkan pengetahuan itu dan terus-menerus memupuk pengetahuah yang telah ia miliki. “saya sangat bersyukur dengan profesi saya saat ini, mengajar merupakan profesi yang mengasikkan. Menurut saya, menjadi pengajar juga harus memiliki trik tersendiri agar tidak timbul kebosanan dalam aktivitas belajar dan mengajar. Dengan berlaku santun, tidak kaku dan rahma. sifatsifat ini akan membuat seorang dosen disenangi oleh mahasiswa, paraorang tua, dan oleh masyarakat. Sifat- sifat itu sangat diperlukan agar ia dapat melaksanakan pengajaran secara efektif. Karena itu, dosen wajib berusaha memupuk sifat-sifat pribadinya yang baik,” katanya. (h/yat)

YASMINE WILDBLOOD

Nyaman dekat Sang Pacar Bertemu pasangan dengan watak sama-sama keras sering menjadi kendala dalam melanjutkan hubungan. Namun beda halnya dengan YAsmine Wildblood. Dia justru merasa nyaman dengan sang pacar, Baim meskipun watak mereka sama-sama keras kepala. “Dia dijadiin pacar karena nyaman, dan orangnya baik. Samasama keras kepala dan pingin benar terus,” ujarnya, Selasa (31/ 1). Perebedaan pedapat sering mewarnai hubungan mereka. Pasalnya mereka sama-sama keras kepala. Namun bagi Yas-

mine itu adalah bumbu-bumbu dari hubungan asamaranya. “Berantem enggak, kata-kata berantem, kayaknya bagaimana banget, perbedaan pendapat kali ya. Ada tidak kecocokan kadang, kita juga cari solusi bagaimana,” paparnya. Perbedaan usia yang jauh antara Yasmine dan Baim tak menjadi suatu halangan. Namun Yasmine belum melihat hal itu karena kesibukan keduanya di dunia yang mereka terjuni. “Dibilang ngemong iya, belum terlalu kelihatan, karena masih baru banget, secara dua-duanya sibuk,” tukasnya. (h/kpl)


KAMIS, 2 FEBRUARI 2012 M 9 RABIUL AWAL 1433 H

LINGKAR Kakao Dipromosikan ke Bengkulu Utara PADANG PARIAMAN, HALUAN — Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni mempromosikan produk kakao (coklat) Padang Pariaman di Arga Makmur Kabupaten Bengkulu Utara, Senin (30/ 1), pada acara pelantikan pengurus PKDP Bengkulu Utara. Promosi ini dilakukan dengan cara memberikan bubuk coklat siap saji hasil produksi pabrik mini coklat di Nagari Sikucur Kecamatan V Koto Kampung Dalam, di mana seluruh tamu yang hadir diberi kesempatan mencicipi kakao produksi Padang Pariaman tersebut. Bupati Padang Pariaman dalam kesempatan tersebut menyampaikan, kualitas produk coklat Padang Pariaman tak kalah dengan produk coklat daerah lain. Padang Pariaman, kata bupati, sebagai daerah sentral kakao di daerah bagian barat Sumatera, telah mulai mengembangkan produk kakao dari hulu hingga hilir. “Kini Padang Pariaman telah mampu memproduksi bubuk kakao siap saji,” ujar Ali. Saat ini, katanya, pemerintah Padang Pariaman sedang mempersiapkan sebuah pabrik pengolahan kakao berskala lebih besar, yang rencananya akan dibangun di Nagari Pilubang Kecamatan Sungai Limau. “Dengan siapnya pabrik ini, Padang Pariaman akan mampu menampung seluruh produkasi kakao yang ada di Sumatera Barat,” ulas bupati. Hal ini, tambahnya, dilakukan guna peningkatan perekonomian masyarakat serta memperluas kesempatan kerja di Padang Pariaman. (h/ded)

Orangtua Diajak Perhatikan Pendidikan Agama Anak PADANG PARIAMAN, HALUAN — Wakil Bupati Padang Pariaman Damsuar mengajak para orangtua, agar lebih memberikan perhatian terhadap pergaulan dan pendidikan agama anak mereka. Ajakan itu disampaikan Damsuar, terkait berkembangnya kasus yang berhubungan dengan agama yang terjadi baru-baru ini, yaitu ditemukannya paham ateis. Menurut Damsuar, anak-anak harus mendapatkan pengawasan dan bimbingan yang lebih baik. Tidak seperti sekarang, di mana anak-anak diberi kebebasan berkeliaran dan bermain hingga larut malam di warung-warung warnet dan tempat hiburan lainnya. “Sering-seringlah mengajak anak ke masjid, suruh mengaji dan ajarkan nilai kandungan Alquran,” ajak Damsuar. (h/ded)

Surau Baru Batagak Kudo kudo PADANG PARIAMAN, HALUAN — Alek batagak kudo kudo Surau Baru Kotohilalang Utara Nagari Sikucur Kecamatan V Koto Kampung Dalam, berhasil mengumpulkan dana sebesar sekitar Rp25 juta dan 210 lembar seng. Alek yang dihadiri langsung Wakil Bupati Padang Pariaman Damsuar bersama pimpinan SKPD yang ada di Pemkab Paang Pariaman, berlangsung Kamis (26/1). Menurut Damsuar, alek batagak kudo kudo merupakan salah satu ciri khas Padang Pariaman dalam membangun. “Batagak kudo kudo merupakan salah satu bentuk dari gotong royong dalam membangun,” kata Damsuar. Dia menyarankan agar tradisi seperti ini terus dipelihara. Sementara itu, panitia pembangunan Surau Baru Kotohilalang Utara Bakaruddin pada Haluan menyampaikan, surau ini dibangun sejak 7 bulan lalu yang peletakan batu pertama pembangunannya dilakukan oleh Wakil Bupati Padang Pariaman Damsuar. Surau ini, kata Bakaruddin, dibangun kembali karena pascagempa 2009 lalu, surau tersebut roboh. Karena tidak adanya penggerak untuk mendirikan surau yang roboh tersebut, masyarakat berinisiatif untuk mendirikan surau baru. “Karena tidak melanjutkan pembangunan surau yang roboh, maka surau ini kami namakan surau baru,” katanya. (h/ded)

Saiyo Sakato

PADANG PARIAMAN

Penurunan Kemiskinan Belum Sesuai Harapan

23

PADANG PARIAMAN, HALUAN — Penurunan angka kemiskinan di Padang Pariaman belum sesuai harapan. Salah satu kendalanya, karena belum optimalnya keterpaduan pelaksanaan program pengentasan kemiskinan, baik di tingkat kabupaten, kecamatan maupun di nagari-nagari. Hal itu disampaikan Wakil Bupati Padang Pariaman Damsuar saat membuka pelatihan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Pedesaan bagi walinagari, Bamus dan LPMN se Padang Pariaman, Kamis (26/1), di Bukittinggi. “Sampai saat ini pengurangan jumlah masyarakat miskin di Kabupaten Padang Pariaman belum sesuai dengan harapan kita semua,” ujar Damsuar. Berbicara mengenai pengentasan kemiskinan, lanjut dia, sebenarnya di Kabupaten Padang Pariaman telah dilaksanakan berbagai program dan kegiatan, seperti pembebasan biaya SPP bagi murid-murid SD dan SMP berupa dana BOS, pembebasan biaya berobat di Puskesmas dan rumah sakit, pemberian bantuan bergulir bagi masyarakat miskin, bantuan perbaikan rumah tidak layak huni bagi KK miskin, beras untuk KK miskin. Selain itu, katanya, juga ada kegiatan PNPM Mandiri Pede-

WAKIL Bupati Padang Pariaman Damsuar memasang tanda peserta sosialisasi PNPM-Mandiri Pedesaan pada salah seorang peserta, Kamis (26/1), di Bukittinggi. DEDI SALIM

saan. Pelaksanaan kegiatan PNPM Mandiri Perdesaan di Kabupaten Padang Pariaman telah dimulai sejak tahun 2007, dengan nama Program Pengembangan Kecamatan (PPK), di mana saat itu Padang Pariaman mendapat alokasi anggaran hanya untuk 5 kecamatan. Kemudian tahun 2008, sampai saat ini, alokasi anggaran ini sudah tersebar pada 16

kecamatan di luar Kecamatan Lubuk Alung karena Kecamatan Lubuk Alung mendapat alokasi Anggaran PNPM Mandiri Perkotaan (P2KP). Dikatakan Damsuar, program PNPM Mandiri Perdesaan merupakan kebijakan pemerintah pusat dalam rangka penanggulanggan kemiskinan secara nasional dengan visi untuk peningkatan kesejahteraan ma-

PKDP Penggerak Ekonomi Arga Makmur

syarakat yang alokasi anggarannya merupakan dana hibah oleh pemerintah kepada masyarakat. Dengan adanya program PNPM Mandiri Perdesaan yang dialokasikan untuk16 kecamatan di Kabupaten Padang Pariaman, Damsuar berharap mekanisme program, mulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan pengawasan berjalan secara baik dan terkoordinasi,

serta saling menunjang dengan program dan kegiatan pengentasan kemiskinan yang juga dilaksanakan tahun 2012 ini. Peserta sosialisasi sebanyak 165 orang ini terdiri dari utusan wali nagari, Bamus dan LPMN se Kabupaten Padang Pariaman dengan narasumber berasal dari fasilitator kabupaten, PJO kabupaten, fasilitator kecamatan dan BPM. (h/ded)

BUPATI PADANG PARIAMAN ALI MUKHNI

RSUD Harus Tingkatkan Pelayanan

PADANG PARIAMAN, HALUAN anggota PKDP, bupati berharap agar — Urang Piaman, warga asal ikut membangun daerah di mana Kabupaten Padang Pamereka berada. Bak kata riaman dan Kota Papepatah, ‘di mana bumi riaman, yang tergabung dipijak, di sana langit dalam Persatuan Keldijunjung’ dan filosofi uarga Daerah Piaman orang Minang ‘merantau (PKDP), merupakan pengdi kampung mamak gerak ekonomi di Arga dicari, di rantau mamak Makmur Kabupaten dicari’. Bengkulu Utara Provinsi Kepada pemerintah Bengkulu. daerah Bengkulu Utara, ALI MUKHNI Bupati Padang Pariaman Hal tersebut disampaikan Wakil Bupati berharap agar pemerintah Bengkulu Utara Mi’an di hadapan juga memperhatikan dan memBupati Padang Pariaman Ali permudah layanan terhadap warga Mukhni pada acara pelantikan PKDP. pengurus DPD PKDP Bengkulu Pada kesempatan itu juga diUtara periode 2011-2014, Senin (30/ sampaikan informasi tentang pem1), di Arga Makmur. bangunan yang ada di Padang “Tanpa kehadirian urang Pariaman, seperti pembangunan Piaman di Bengkulu Utara ini, asrama haji, pembangunan pelabumungkin kabupaten ini tidak akan han dan pusdiklat pelayaran di maju seperti sekarang,” kata Mi’an. Tiram Ulakan hingga menyaluran Menurut Mi’an, kehadiran bantuan gempa. urang Piaman di Arga Makmur Ketua PKDP yang baru dilantik, jauh sebelum berdirinya KabuEfendi, menyampaikan, keberadaan paten Bengkulu Utara. Dan urang PKDP di Arga Makmur ini telah Piaman juga sangat sukses berdamada sejak tahun 1986. Sejak saat pingan dan bekerja sama dengan itu pula PKDP telah ikut memsuku lain yang ada di Bengkulu bangun Bengkulu Utara serta Utara. melakukan berbagai bentuk kegiatan Sementara itu, Bupati Padang sosial lainnya. Pariaman Ali Mukhni dalam “Kini, kami warga PKDP sedang kesempatan itu mengungkapkan, mempersiapkan pembangunan perantau asal Padang Pariaman sebuah rumah Gadang Minang di merupakan aset yang besar bagi Arga Makmur,” kata Efendi yang daerah Padang Pariaman. merupakan salah seorang anggota Pertumbuhan pembangunan dan DPRD Kabupaten Bengkulu Utara. ekonomi Padang Pariaman, kata Rumah gadang ini, kata Efendi, Ali, sangat dibantu oleh kepedulian nantinya merupakan tempat perantau terhadap kampung berkumpul orang-orang Minang di halamannya. Bengkulu Utara. “Untuk itu, setiap pelantikan Pengurus PKDP yang dilantik pengurus PKDP di seluruh NKRI tersebut di antaranya, Ketua PKDP ini, selalu kami hadiri,” katanya. Efendi, Sekretaris PKDP Romi F dan Kepada para pengurus dan Bendahara PKDP Nazwardi. (h/ded)

PADANG PARIAMAN, HALUAN — Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni berharap Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Padang Pariaman mampu meningkatkan layanan kesehatan kepada masyarakat, menyusul telah keluarnya sertifikat kelas C rumah sakit tersebut. “Jangan sampai ada perbedaan layanan kesehatan masyarakat yang menggunakan Jamkesmas/ Jamkesda di RSUD ini,” kata Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni waktu berbincang dengan Haluan, Senin (30/1). Menurut dia, RSUD didirikan untuk meningkatkan

layanan kesehatan masyarakat Padang Pariaman, sehingga warga yang tidak mampu dapat dilayani dengan baik. “RSUD Padang Pariaman harus berupaya memberikan pencitraan terbaik dalam layanan, sehingga apa yang selama ini dikeluhkan warga tentang layanan kesehatan di sebuah RSUD, tidak akan ditemukan di RSUD Padang Pariaman,” katanya. Dinas Kesehatan Padang Pariaman diminta untuk terus mengontrol tentang layanan kesehatan di RSUD yang baru saja ditetapkan sebagai RSUD kelas C tersebut. “Kita tidak mengingikan

adanya keluhan layanan dari masyarakat kurung mampu yang menggunakan Jamkesmas/Jamkesda,” pinta Ali. Kepala Dinas Kesehatan Padang Pariaman Zunirman membenarkan, dengan telah keluarnya sertifikasi kelas C RSUD Padang Pariaman, RS itu telah dibolehkan memberikan layanan terhadap masyarakat umum, layanan kesehatan terhadap masyarakat yang menggunakan kartu Askeskin, Jamkesmas dan Jamkesda. ”Kami akan berupaya memberikan layanan terbaik di RSUD ini, tanpa adanya perbedaan bagi pasien,” ujar Zunirman. (h/ded)

Masyarakat Empat Sudut Minta Jalan Diaspal PADANG PARIAMAN, HALUAN — Masyarakat Kampuang Empat Sudut Kotohilalang Selatan Nagari Sikucur Kecamatan V Koto Kampung Dalam kembali berharap pada pemerintah Padang Pariaman, untuk meningkatkan kualitas jalan di daerahnya menjadi jalan aspal. Hal tersebut disampaikan Walikorong Kotohilalang Selatan Nagari Sikucur Hakimi pada Haluan, Rabu (1/ 2), di Kotohilalang. Menurut Hakimi, keinginan masyarakat ini telah berulang kali disampaikan kepada Pemkab Padang Pari-

aman, baik permintaan tertulis maupun secara lisan. Namun hingga kini keinginan masyarakat tersebut belum juga terwujud. Jalan Kampuang Empat Sudut yang menghubungkan Kotohilalang dengan Korong Durian Gadang, kata Hakimi, merupakan jalan tertua di Nagari Sikucur. "Entah kenapa jalan ini tak pernah ditingkatkan kualitasnya, kami tak mengerti, sedangkan jalan lain yang baru saja dibuka telah banyak yang diaspal," jelas Hakimi. Dijelaskan, jalan yang butuh pengaspalan ini me-

miliki panjang sekitar 4 km dan telah cukup lama dikerikil, namun tak kunjung diaspal. Akibatnya, Pasar Nagari Kotohilalang mati dan tidak berfungsi. "Kalau jalan ini diaspal, perekonomian masyarakat di Kotohilalang akan bergairah, apalagi dalam waktu dekat ini Kotohilalang akan dimekarkan menjadi sebuah nagari," kata Hakimi. Pengaspalan itu, tambahnya, akan mampu memperpendek jarak tempuh menuju ibu kecamatan V Koto Kampung Dalam yang ada di Nagari Campago. (h/ded)

Lima Sungai Dinormalisasi, Banjir Berkurang BUPATI Padang Pariaman Ali Mukhni dan Wakil Bupati Kabupaten Bengkulu Utara Mi'an foto bersama dengan pengurus DPD PKDP Bengkulu 2011-2014, Senin (30/1), di terminal Arga Makmur Bengkulu. DEDI SALIM

PADANG PARIAMAN, HALUAN — Kabupaten Padang Pariaman secara perlahan mulai terhindar dari banjir, berkat dilakukannya normalisasi lima aliran sungai, yaitu Batang Naras, Batang Gasan, Batang Mangor dan Batang Tampunik. “Agar seluruh Padang Pari-

aman terhindar dari banjir, Batang Tapakis juga harus dinormalisasi,” pinta masyarakat Ulakan Tapakis yang disampaikan camatnya, Zulkarnain, baru-baru ini kepada Haluan. Menurut dia, normalisasi ini di samping mampu mengendalikan Tapakis dari ancaman

banjir, juga untuk menghindari kerusakan muara akibat gelombang pasang. Masyarakat Ulakan Tapakis menilai, dulu daerah Sunur dan sekitarnya juga langganan banjir. Tapi setelah adanya normalisasi Batang Mangor, banjir mulai berkurang.

Dikatakan Zulkarnain, masyarakat berharap pemerintah segera melakukan normalisasi Batang Tapakis. Normalisasi setidaknya perlu dilakukan di kawasan muara sungai itu sepanjang 400 meter. “Kalau hal ini dilakukan, bukan saja pemukiman warga

yang diselamatkan, tapi juga lahan pertanian yang ada di sekitar sungai,” ujarnya. Sementara itu pihak Dinas PU Padang Pariaman berharap, harapan masyarakat ini disampaikan secara tertulis kepada pemerintah daerah agar segera dapat ditindaklanjuti. (h/ded)


24 PENDIDIKAN

KAMIS, 2 FEBRUARI 2012 M 9 RABIUL AWAL 1433 H

DISPONSORI PT TOPINDO ATLAS ASIA

Merakit Mesin Mobil Dilombakan PADANG, HALUAN – Lomba Kompetisi Siswa (LKS) SMK seSumatera Barat akan dibuka hari ini oleh Wakil Walikota Padang Mahyeldi Ansyarullah di SMK Negeri 5 Padang.

SAKSIKAN — Rektor IAIN Imam Bonjol Padang Makmur Syarif bersama Kabiro AUAK Amrul Wahdi, PR II Salmadanis menyaksikan, penandatangani fakta integritas oleh para pembantu dekan yang dilantik (humas)

IAIN IMAM BONJOL

15 Pembantu Dekan Dilantik PADANG, HALUAN — Rektor IAIN Makmur Syarif meminta civitas akademika kampus tersebut merepatkan barisan, dan profesional dalam bekerja. “Kekompakan harus tumbuh dan dikembangkan. Seiya sekatalah kita. Jangan pernah mengiyakan kata pimpinan di depan dan di belakang mencibir,” katanya pada pelantikan, pengambilan sumpah, dan pembacaan fakta integritas 15 pembantu dekan (PD) I, III dan III di lima fakultas, serta dua orang pejabat PPMP, Selasa (311) di Aula Pascasarjana IAIN, Jalan Sudirman, Padang. Menurutnya, yang patut diutamakan saat ini untuk memajukan lembaga adalah kebersamaan, dan menjunjung tinggi loyalitas. “Kalau persoalan itu bisa dipahami, dan diaplikasikan oleh

semua keluarga besar IAIN Imam Bonjol, target kita merelisasikan universitas Islam Negeri (UIN) terbesar di tahun 2013, saya yakin dapat direalisasikan,” lanjutnya. Makmur Syarif juga menjelaskan, IAIN di tahun 2012 mendatang ingin mengejar target opini wajar tanpa pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), atau laporan keuangan negara yang dikelola IAIN. Untuk mengejar target itu, aparatur dan pengelola keuangan dan administrasi dan pejabat diingatkan untuk bekerja sungguh-sungguh dan teruji. “Jangan pernah keluar dari sistem dan aturan yang berlaku. Kalau, tidak paham bertanyalah pada yang tahu. Kita kan punya Kabiro yang juga bekas auditor Itjen Kemenag. Pasti beliau banyak tahu

akan hal itu,” lanjutnya lagi. Kemudian PR III dan PD III di masing-masing fakultas ke depan harus menciptakan, dan menjadikan mahaiswa dan alumni yang berkualitas. “Jangan ada mahasiswa yang berbuat onar dan tercela. Ingat institusi kita yang sudah besar ini dan jaga nama baiknya di mana saja berada, sehingga target kita untuk menerima mahasiswa baru di tahun akademik 2011/2012 sebanyak 2.000 orang terwujud,’’kata Makmur. Mereka yang dilantik masingmasing Yufni Faisol, Rusydi Ramli, Maksum, Wakidul Kohar, Masrial, Welhendri Azwar, Efrinaldi, Hulwati, Nelmawati, Hadeli, Ahmad Sabri, Sasmi Nelwati, Zaim Rais, Ermagusti, Muslim, Yasmadi, dan Yaumil Hasan. (h/adk/rel)

Acara yang akan berlangsung selama dua hari ini memperlombakan dua kategori yaitu otomotif, dan kewirausahaan yang disponsori PT Topindo Atlas Asia. Dengan tema SMK-Preneurship Skill Contest, seluruh SMK yang ada di Sumatera Barat akan berkompetesi untuk menjadi perwakilan Sumbar sebagai peserta LKS nasional di Jakarta, akhir Juli 2012 nanti. Ketua Panitia Pelaksana LKS Darisman SP mengatakan, perlombaan ini akan memberikan suasana yang berbeda, karena di perlombaan otomotif ini siswa akan merakit mesin mobil, dan di sinilah kita dapat melihat bagaimana mutu, dan skill siswa SMK Sumatera Barat di bidang otomotif. “Mudah-mudahan siswa SMK di Sumatera Barat juga bisa menciptakan karya otomotif yang bisa mengejutkan dunia industri dan otomotif seperti siswa SMK di Solo, sehingga mutu pendidikan SMK di Sumbar dapat diperhitungkan oleh nasional maupun internasional,”harapnya Perlombaan ini melibatkan para juri yang berasal dari Dunia Usaha dan Dunia Industry (DUDI) (h/ang)

BANTUAN WAJAR

Rp30 Ribu Per Siswa SAWAHLUNTO, HALUAN — Pemko Sawahlunto mengalokasikan Rp374 juta lebih untuk SMA dan SMK, sebagai bentuk bantuan penyelenggaraan wajib belajar (wajar) 12 tahun. Kepala Bidang Penelitian dan Pengembangan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Sawahlunto Suhermizon mengatakan, pengalokasian dana tersebut diselenggarakan dengan mengadopsi petunjuk teknis penyaluran Bantuan Operasional Sekolah (BOS). “Dana sebesar Rp374 juta lebih itu bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2012,” katanya, Rabu (1/2). Dana tersebut akan disalurkan kepada 1.240 siswa di dua SMAN dan 1.275 siswa di dua SMKN. “Setiap siswa mendapatkan rata-rata Rp30 ribu per triwulan,” katanya. Namun tahun ini lanjutnya, terjadi bantuan itu menurun dibanding tahun sebelumnya, dimana setiap siswa memperoleh Rp40 ribu per triwulan. Lebih lanjut dia menyebutkan, SMAN 1 Sawahlunto memperoleh Rp80.595. 000. Selanjutnya, SMAN 2 memperoleh Rp76.962.200, SMKN 1 Rp 111.599. 900, dan SMKN 2 Rp 105.127.000. Dia menambahkan, anggaran penyelenggaraan wajib belajar dengan mengadopsi sistem penyaluran BOS itu diterapkan agar penyalurannya lebih tepat sasaran. “Sistemnya sama, yang berbeda hanya jumlah dan sumber dananya,” kata Suhermizon. Dana tersebut akan disalurkan dalam waktu dekat. Sementara untuk BOS dari Kemdikbud pada triwulan pertama telah disalurkan ke 61 SD dan 11 SMP. “Total dana BOS triwulan I yang telah disalurkan yakni Rp1,510 miliar dengan total Rp6,041 miliar pada 2012,” katanya. (h/dil/ant)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.