Harian Umum MEDIA GROUP
I klan 0751 4488700 Berlangganan 08116666333 Pengaduan 0751 4488702
JUMA JUMATT
3 AGUSTUS 2012 M / 15 RAMADAN 1433 H Harga Eceran Rp2.500/eks, Harga Langganan Rp57.000/bulan
TERBIT 24 HALAMAN 068 TAHUN KE 64
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat DATA KACAU, RASKIN TAK DITEBUS PEMERINTAH
Masyarakat Miskin Menjerit JELANG Lebaran, penderitaan masyarakat miskin kian berat. Selain harga kebutuhan pokok yang melambung, jatah raskin yang semestinya bisa mereka nikmati, tenyata urung. Lima daerah belum menebusnya.
Dialah yang telah menurunkan ketenangan ke dalam hati orang-orang mu'min supaya keimanan mereka bertambah di samping keimanan mereka (yang telah ada). Dan kepunyaan Allah-lah tentara langit dan bumi dan adalah Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.
PADANG, HALUAN — Masyarakat miskin pada 5 kabupaten/ kota m a -
(QS Al Fath Ayat 4)
04.54 05.04
12.27
15.50
18.30
19.42
sing-masing Kabupaten Kepulauan Mentawai, Kota Solok, Kota Bukittinggi, Kota Sawahlunto dan Kota Padang Panjang, menjerit. Jatah beras untuk rumah tangga miskin (raskin) untuk alokasi bulan Juni 2012 tak kunjung didistribusikan dan dibagikan. Begitu pula jatah raskin bulan Juli. Bahkan kini sudah masuk pula bulan Agustus. Hal ini disebabkan adanya imbauan Sekdaprov Sumbar agar penyaluran
>> MASYARAKAT hal 11
Membentuk Pribadi Berkualitas Oleh:
H. MAS'OED ABIDIN MENYIKAPI kehadiran Ramadan , kita diingatkan oleh Rasulullah SAW untuk “fastaktsiruu fihi min arba’i khishaalin” artinya, “perbanyaklah dengan sungguh-sungguh di bulan Ramadan ini, empat hal”, yaitu “khishlataini turdhuuna bihimaa rabbakum wa khishla aini laa ghinaa an ‘anhumaa”, artinya “dua perkara pertama menjadi pertanda keredhaan kamu kepada Tuhan mu. Dan dua perkara berikutnya adalah sesuatu yang amat kamu perlukan sangat”.
>> MEMBENTUK PRIBADI hal 08
KHAS
Salah satu permainan anak-anak yang kini telah jarang ditemukan di kampung dan kota-kota. NET
Anak-anak Kini yang Kehilangan Kreativitasnya GENERASI berusia 50 tahun ke atas, terutama yang tinggal di perkampungan di masa kanak-kanak tentu masih ingat dengan kenikmatan bermain semasa kecil dengan teman sebaya menggunakan peralatan atau benda sederhana buatan sendiri. Semisal main bola di halaman rumah atau di sawah siap panen dengan bola limau atau bola “gatah para” terbuat dari lambuang-lambuang yang dibalut dengan getah para itu. Limau yang akan
>> ANAK-ANAK KINI hal 11
WARGA MISKIN — Inilah kondisi pemukiman warga di belakang Pasar Pagi, Kelurahan Rimbo Kaluang, Padang Barat, yang tampak tak layak huni dan kumuh, Kamis (2/8). Sebagian besar warga ini berhak mendapatkan jatah beras untuk rumah tangga miskin (raskin), namun sejak Juni-hingga Agustus ini, mereka tak kunjung memperolehnya. Banyak warga miskin menjerit. AMIR
Basko dan Tokoh Minang Buka Bersama dengan Irman Gusman
ANTISIPASI BANJIR BANDANG
Padang Bangun 5 Waduk PADANG, HALUAN — Musibah banjir bandang yang melanda beberapa kawasan di lima kecamatan di Kota Padang, Selasa (24/ 7) lalu, menjadi acaman baru bagi warga kota yang bertempat tinggal di sekitar daerah aliran sungai (DAS). Sewaktu-waktu jika hujan deras turun dalam waktu yang cukup lama, air 21 sungai di Kota Padang bisa meluap. Karena itu Pemko Padang akan membangun lima waduk. Walikota Padang Dr H Fauzi Bahar MSi mengatakan lima waduk yang
FAUZI BAHAR
akan dibangun tersebut letaknya di kawasan Ladang Padi, Batu Busuk, Kuranji, Koto Tangah dan Kasang. Waduk tersebut fungsi utamanya adalah sebagai salah satu upaya mitigasi bencana banjir bandang. Agar ketika hujan deras turun dan waktu lama, airnya tidak langsung meluap, tapi tertampung di waduk. Air sungai juga dapat dikendalikan, sehingga tidak langsung
>> PADANG hal 11
JAKARTA, HALUAN — Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Irman Gusman mengatakan, sudah saatnya
BASRIZAL KOTO
>> BASKO DAN hal 11
Impian Emas Tak Kesampaian LONDON, HALUAN — Tradisi Indonesia untuk mengumandangkan lagu Indonesia Raya di ajang Olimpiade dari cabang olahraga bulutangkis berakhir sudah. Akhirnya, setelah 20 tahun tradisi itu bertahan, kini pupus di Olimpiade 2012. Tontowi/Liliyana menyerah dalam pertandingan sepanjang tiga set dari pasangan China Xu Chen/ Ma Jin dengan skor akhir 23-21, 18-21, 13-21 pada Kamis (2/8) malam WIB.
>> IMPIAN EMAS hal 11
Harapan emas Indonesia, Tontowi Ahmad/Lilyana Natsir kandas di semifinal setelah dikalahkan pasangan China Xu Chen/Ma Jin. DAYLIFE
“Efek Samping” Keistimewaan Ramadan OLEH: JEFFRIE GEOVANIE Politisi Partai NasDem DENGAN banyaknya dalil-dalil baik dari ayat-ayat Al-Quran maupun Sunnah Nabi (hadits) kita mengetahui betapa besar keistimewaan Bulan Ramadan. Tapi tahukah anda, dalam konteks sosiologis,
>> EFEK SAMPING hal 11 JEFFRIE GEOVANIE
>> 02
Demo di DPRD Sumbar...............................................
>> 07
Polisi Buru M-16 Perampok.......................................... >> 18
Danau Maninjau Menyusut.........................................
2 UTAMA
JUMA JUMATT, 3 AGUSTUS 2012 M 14 RAMADAN 1433 H
MASYARAKAT DIMINTA WASPADA
15 Aliran Sesat Masih Beraktivitas PADANG, HALUAN— Kondisi sosial budaya di Sumbar masih kondusif. Meski demikian, gerakan aliran sesat harus tetap diawasi. Sebab dari 31 aliran yang sudah dinyatakan sesat oleh MUI Sumbar, sekitar 15 aliran masih aktif menjalankan aktivitasnya sampai saat ini. Diantaranya Ahmadyah, Jamiatul Islamiyah, Gafatar dan LDII. Sementara itu perkembangan generasi muda juga harus diperhatikan. Persoalan ekonomi kadang mampu merubah akidah seseorang. Seperti yang dialami seorang anak di Payakumbuh yang berpindah agama karena tak kuat menanggung deraan kemiskinan. Begitu pula kasus Atheis Minang di Dharmasraya. Demikian antara lain terangkum dari pertemuan yang digelar Kesbangpol Linmas Sumbar, yang dipimpin Kabid Pembinaan Kemasyarakatan Zulnadi dengan Ormas Islam dan Polda Sumbar, membahas masalah sosial budaya di Sumbar di Kantor Gubernur Sumbar, Kamis (2/8). Menurut Nurman Agus dari MUI Sumbar, MUI sudah mengeluarkan fatwa dan menyatakan terdapat 31 aliran sesat di Sumbar, termasuk Ahmadyah, Jamiatul Islamiyah, Gafatar dan LDII. Aliran Gafatar sendiri hanya berganti baju dari aliran Komar yang sudah dinyatakan dila-
rang di Sumbar. “Kita sudah keluarkan fatwa. Tentunya tugas Bakor Pakem yang mengawasi perkembangannya. Sebab aliran itu tidak dibekukan pemerintah,” ujar Nurman Agus. Bahkan aktivitas jemaah Jamiatul Islamiyah sudah dikadukan pula ke aparat kepolisian, tetapi tak ada responnya. Selain itu aktivitas gereja yang disinyalir liar di kawasan Air Tawar Barat di Padang telah pula meresahkan warga. Lainnya ajaran Syaiful Karim di Solok yang menyinggung umat Islam dengan mengatakan tidak ada kapal Nabi Nuh. “Kita minta aparat memproses Syaiful Karim ini. Apalagi Bupati Solok justru selalu bersamanya. Begitu pula laporan lainnya terkait aktivitas aliran sesat yang meresahkan masyarakat, kita harap aparat kepolisian dapat menindaklanjutinya,” kata Ibnu Aqil dari Paga Nagari menambahkan. Ibnu Aqil juga mengeluhkan keberadaan sejumlah LSM dengan kedok mengembangkan ajaran Islam. Tapi dalam kegiatannya kelompok ini melakukan kegiatan menghimpun dana masyarakat. Tetapi semua hanya tipuan belaka. Kasus ini pun harus diusut tuntas oleh aparat kepolisian. Menurut Wakil Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sumbar, Bachtiar, seharusnya ketika MUI sudah menyatakan aliran itu sesat, maka pemerintah daerah harus bersikap tegas dengan melarang aktivitasnya. Sebagai contoh Ahmadyah. Pemprov Sumbar bahkan sudah mengeluarkan Perda tentang larangan aliran ini. Tetapi Ahmadyah tetap ada di daerah ini.
Tetapi ketika keberadaannya mulai mengusik ketenangan masyarakat, timbul reaksi keras menentangnya. Seharusnya penanganan masalah aliran sesat ini tidak cukup dengan reaktif saja, tetapi harus untuk jangka panjang sehingga, bila perlu dibekukan saja. Pernyataan lebih keras disampaikan Majelis Mujahidin Indonesia Bukittinggi, Muzakir. Bencana yang melanda wilayah Sumbar tak terlepas dari kemaksiatan yang merajalela. Dari beberapa lokasi bencana yang dikunjunginya, selalu mencuat berita kemaksiatan di lokasi itu. Orang yang tengah berpuasa pun tak lagi dihormati. Baru 10 hari puasa berlalu, aktivitas warung kelambu sudah marak di Bukittinggi. Warung tuak buka di siang hari. Begitu pula penjualan miras. Kondisi seperti ini tak bisa ditolerir. Pemerintah harus bersikap tegas bila tidak ingin bencana lebih besar menimpa masyarakat. “Tetapi bila pemerintah masih diam, kami yang akan bertindak. Kami berencana akan melancarkan razia selama Ramadan ini,” katanya. Menurut Zulnadi, masukan yang disampaikan ormas Islam itu akan menjadi bahan untuk mengambil kebijakan. Untuk aliran sesat, pihaknya memang tidak membekukannya. Tetapi aktivitas aliran itu tetap diawasi Bakor Pakem. Sedangkan ancaman melorotnya akidah generasi muda, diharapkan peran seluruh elemen masyarakat ambil bagian untuk memberikan bimbingan dan arahannya. Yang pasti pihaknya tidak lengah dengan kondisi sosial budaya yang kondusif saat ini. (h/vie)
YAYASAN BUDHA TSU CHI INDONESIA
100 KK Peroleh Rumah Gratis PADANG, HALUAN—Yayasan Budha Tsu Chi Indonesia memberikan bantuan rumah gratis bagi masyarakat miskin di Kota Padang, Kamis (2/8). Dalam pemberian bantuan tersebut juga dihadiri oleh Walikota Padang Fauzi Bahar. Di mulai dengan pengundian nomor secara acak bagi penerima rumah bantuan, yang dilakukan di kediaman rumah dinas Walikota Padang. Sedikitnya terdapat 100 kepala keluarga yang hadir dalam acara pengundian nomor urut rumah bantuan. Selanjutnya, seluruh penerima bantuan menuju lokasi rumah untuk
serah terima kunci rumah. Secara simbolis dilakukan Fauzi Bahar. Ketua Tsu Chi Padang, Widya Kusuma mengatakan, pengundian dilakukan agar adil serta tidak ada diskriminasi. Untuk rumah bantuan terdapat 100 unit rumah yang di sediakan bagi masyarakat miskin. Sedangkan untuk masyarakat yang berhak menerima rumah, sudah mendapat penyeleksian agar tidak salah sasaran. “Setiap unit rumah terdapat dua kamar, satu kamar mandi, dan dapur. Untuk luas rumah kurang lebih 72 meter persegi. Penghuni sudah tidak
RUMAH GRATIS Walikota Padang, Fauzi Bahar, bersama Ketua Budhi Tsu Chi Padang, mengunjungi perumahan gratis di Kelurahan Lubuk Buaya, Kecamatan Koto Tangah, Padang, Kamis (2/8). Perumahan gratis tersebut, diperuntukan bagi warga miskin dan korban gempa. RIVO SEPTI ANDRIES
perlu khawatir, karena rumah ini sudah ramah gempa, sedangkan untuk listrik kita memakai sistem elektrik atau seperti pulsa,” ujarnya. Dia menambahkan, program ini berkat kerjasama dengan pemko yang mencarikan lahan untuk pembangunan rumah. Komplek rumah yang dibangun, terletak di RT 03 RW 05, Kelurahan Lubuk Buaya, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang. Hal ini sangat strategis, karena di wilayah Koto Tangah juga banyak terdapat rumah sekolah, sehingga memudahkan bagi anak-anak mereka yang bersekolah. Fauzi Bahar menilai, adanya bantuan rumah bagi masyarakat miskin dan korban gempa sangat membantu sekali, terutama bagi mereka yang tidak mempunyai tempat tinggal yang tetap. Selain itu, berdirinya perumahan ini secara tidak langsung menciptakan silaturahim antara penduduk dengan latar belakang suku, ras, dan agama yang berbeda. “Kita berharap adanya bantuan rumah ini bisa meningkatkan derajat kehidupan masyarakat, sehingga mereka pun bisa menata hidupnya dengan lancar dan mandiri,” ungkap Fauzi Bahar saat berkunjung ke lokasi perumahan. Lise (70), seorang warga penerima bantuan mengungkapkan, dirinya sangat senang sekali karena selama ini tidak pernah terpikirkan, akan mendapatkan rumah bantuan. “Saya tak tahu harus bagaimana mengungkapkannya. Saya hanya bisa bersyukur kepada Tuhan. Adanya rumah ini sangat membantu saya, sehinga saya pun lebih fokus untuk membimbing anak agar bisa sekolah dan menjadi orang yang berguna,” ujarnya. (h/rvo)
KEKERINGAN DI KURANJI
PDAM Bagikan 100.000 Liter Air Tiap Hari PADANG, HALUAN—Lebih sepekan pascabanjir bandang yang membuat irigasi Gunung Nago jebol, belum ada tanda-tanda perbaikan irigasi yang mengairi lima kelurahan itu selesai dalam waktu dekat. Ratusan ribu ikan sudah mati dan sumur masyarakat kekeringan. “Untunglan PDAM masih rutin mengantar air dengan mobil tangkinya untuk kami. Kalau tidak, tak tahu kemana mencari sumber air. Apalagi saat ini bulan puasa,” kata Upik, warga Korong Gadang, Kecamatan Kuranji seiring mengucapkan terima kasih kepada petugas PDAM Padang yang mengantarkan air bersih untuk korban kekeringan pascabanjir itu, Kamis (2/7). Direktur Utama PDAM Kota Padang, Azhar Latif mengatakan, setelah PDAM berhasil memulihkan pelayanan ke pelanggan melalui perbaikan darurat intake yang jebol, kini PDAM fokus untuk membantu masyarakat yang kesulitan air bersih
akibat kekeringan. “Kesulitan kita untuk membantu masyarakat Kuranji ini, yakni di kawasan tersebut belum ada jaringan pipa PDAM, sehingga setiap kali saluran irigasi Gunung Nago jebol, masyarakat setempat selalu kesulitan air bersih,” ujar Azhar Latif didampingi Direktur Umum Edwar. Saat ini DIkerahkan lima unit mobil tangki setiap hari, satu di antaranya mobil bantuan dari PMI. Rute-rute pembagian air PDAM sepanjang Raya Korong GadangKuranji, Jalan Raya Kuranji-Belimbing, Simpang Akhirat- SMAN 16 Padang, Kampung Pinang –Lambung Bukik, Durian Tigo Batang-Tampat Durian SMPN 28 Padang, dan sekitarnya. Menurut Edwar, dalam satu hari masing-masing mobil tangki tersebut mampu mendistrusikan air maksimal empat trip. Satu trip mobil tangki membawa air bersih sebanyak 5.000 liter air. Setidaknya kita membagikan air bersih ke warga sebanyak 100.000
liter atau 100 meter kubik air per hari. Tetap Dimasak Selain mobil-mobil tangki PDAM, juga ada mobil tangki air dari para donator yang membantu masyarakat. Khusus untuk mobil tangki PDAM dan PMI, air bersih bersumber dari pengolahan PDAM yang sudah melalui proses pengolahan. Namun demikian, Edwar mengimbau masyarakat yang mendapat bantuan air bersih, baik dari PDAM maupun dari mobil tangki lainnya untuk tetap memasak air tersebut terlebih dahulu, sebelum diminum. “Dimasak ini untuk tetap menjamin higinitas air tersebut. Sebenarnya air PDAM setelah melalui proses pengolahan, dijamin bersih dan layak konsumsi sesuai standar yang ditetapkan pemerintah. Namun untuk air dan non PDAM, kita bisa jamin. Untuk itu, kita tetap mengimbau masyarakat tetap memasak air sebelum dikonsumsi,” imbau Edwar. (h/vid/rel)
SERAHKAN— Ketua Ikatan Mahasiswa Minang Rantau Riau Bersatu (Imamaru) Zainuddin (kiri) menyerahkan bantuan kepada koordinator Posko Bencana Banjir Bandang di Limau Manis, Kecamatan Pauh, Kota Padang, Kamis (2/8). PARWIS
Mahasiswa Minang Riau Bantu Korban Banjir PADANG, HALUAN— Meskipun jauh di Pekanbaru Provinsi Riau, namun rasa peduli mahasiswa asal Minang di kota minyak tersebut terketuk untuk meringankan beban para korban bencana banjir bandang yang terjadi di Kota Padang, Selasa (24/7) lalu. Mereka yang tergabung dalam organisasi Ikatan Mahasiswa Minang Rantau Riau Bersatu (Imamaru) tersebut memberikan bantuan untuk para korban, Kamis (2/ 8) di Lumau Manis, Kecamatan Pauh, Kota Padang. Bantuan yang diserahkan 17 perwakilan Imamaru tersebut berupa 9 karung beras, 29 dus mie instan, 25 dus air mineral dan 7 koli pakaian layak pakai. Bantuan diserahkan Ketua Umum Imamaru Zainuddin didampingi Sekjen Imamaharu Taufik, Staf Khusus Imamaharu Yeti Oktavia dan anggota Imamaharu kepada Camat Pauh Dasmiyar Taib, di Kantor Camat Pauh. Turut hadir pada kesempata tersebut Pemimpin Redaksi Haluan Yon Erizon, Redaktur Pelaksana Haluan, Syamsurizal. Selain menyerahkan bantuan, rombongan Imamaru juga langsung meninjau lokasi bencana banjir bandang di dua
lokasi terperah di Limau Manis, Kecamatan Pauh. Para mahasiswa tampak terenyuh begitu menyaksikan beberapa rumah, masjid, jembatan, lahan pertanian masyarakat yang rusak parah akibat disapu banjir bandang. Bahkan ada sejumlah rumah yang hilang tak berbekas tersapu air bah. Di sela-sela kegiatan, Ketua Umum Imamaharu Zainuddin mengatakan mahasiswa Minang di Riau merasa terketuk hatinya begitu tersiarnya berita tentang musibah banjir bandang yang melanda Kota Padang. Besok harinya Imamaru langsung respek untuk mengumpulkan bantuan bagi para korban. “Setelah kami baca Koran Haluan Riau (grup Haluan), saya dan anggota lainnya yang terdiri dari empat Universitas di Riau, yaitu UIR, UIN, UNRI, UNILAT berkumpul untuk mencari sumbangan. Mungkin, kalau di jumlahkan, nominalnya tidak besar. Tapi kami tidak melihat dari sisi jumlahnya, namun ke iklasan kami, untuk membantu para saudara-saudara kami yang terkena bencana ini,” kata Zainuddin. Dikatakan, rombongan sengaja singgah di kantor Haluan, karena rombongan
tidak tahu lokasi kejadian banjir. “Selain kami tidak tahu lokasi, kami ingin bersilaturrahim dengan karyawan Haluan. Karena dengan silaturrahim tersebut, para pegawai dengan anggota Imamaru bisa saling mengenal, dan lebih dekat,” katanya. Sementara itu, Pemimpin Redaksi Haluan Yon Erizon memberikan pujian dan rasa salut atas kepedulian mahasiswa Minang Riau yang tergabung ke dalam Imamaru. “Jauh-jauh dari Riau sana, mereka sempatkan datang ke Kota Padang, hanya untuk mengantarkan bantuan kepada korban banjir. Perjalanan dari Riau ke Padang bukan jarak yang dekat, tapi rekan-rekan Imamaru tak menjadikan hal itu sebagai kendala,” ujarnya. Para mahasiswa berharap, meskipun bantuan hanya alakadarnya saja, namun hendaknya bisa menolong para korban banjir. Agar, derita yang mereka alami bisa diringankan dengan bantuan yang diberikan tersebut. “Sebagai mahasiswa, dana yang kami kumpul tidak terlalu banyak. Walaupun sedikit, hendaknya bisalah menolong mereka yang saat ini membutuhkannya,” ujar Sekjen Imamaru Taufik. (h/cw-wis)
Pengurus PWI Bukittinggi Dikukuhkan BUKITTINGGI, HALUAN— Meski agak sedikit terlambat, tapi akhirnya Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Perwakilan Kota Bukittinggi masa bakti 2012-2015 dikukuhkan juga oleh Ketua PWI Sumbar Basril Basyar. Pengukuhan berlangsung di Auditorium RRI Bukittinggi, Kamis (2/ 8). Pengurus ini dikukuhkan setelah mendapatkan surat keputusan dari PWI Pusat dengan nomor 296-PKU/PP-PWI/ 2012 tertanggal 10 Mei 2012. Meski pemilihan pengurus ini telah dilakukan semenjak tahun 2012 lalu, serta surat pengukuhan pengurus dari PWI Pusat itu dikirim tertanggal 10 Mei 2012 lalu, namun Basril Basyar mengaku bahwa surat itu belum lama diterima oleh PWI Sumbar. Akibatnya, proses pengukuhan pengurus itu agak sedikit terlambat. Meski demikian, Basril Basyar berharap keterlambatan itu tidak mengurangi semangat pengurus untuk melaksanakan tugasnya. Dalam kesempatan itu Basril Basyar mengingatkan kepada pengurus PWI Bukittinggi untuk melaksanakan konsolidasi setelah pelantikan, serta merangkul semua potensi anggota untuk bisa menggerakkan roda organisasi. Basril Basyar menilai, banyak dinamika yang terjadi di Kota Bukittinggi yang perlu dipersatukan persepsinya, agar semua kegiatan yang dilakukan tidak berdasar kepentingan individu atau kelompok, tapi memang untuk kepentingan PWI. “Yang dilantik ini adalah pengurus terpilih, yang pemil-
ihannya telah sesuai aturan secara administrasi dan aturan hukum yang berlaku. Jadi diharapkan semuanya dapat menerima dan menghormatinya,” ujar Basril Basyar. Pengurus yang dikukuhkan itu adalah Chun Masido Tuangko Sati sebagai Ketua Umum, Trides sebagai Sekretaris dan Zuhermi Zainal sebagai Bendahara. Dalam kesehariannya, pengurus ini dibantu oleh berbagai seksi, seperti Eka Ridaldi Alka yang dipercaya sebagai Ketua Seksi Wartawan Organisasi, Ridwan sebagai Ketua Seksi Wartawan Pendidikan dan Agama. Selain itu juga ada Masrizal yang dipercaya sebagai Ketua Seksi Wartawan Olahraga (Siwo), Ridwansyah yang diangkat sebagai Ketua Seksi Wartawan Kesejahteraan, Trismon sebagai Ketua Seksi Wartawan Advokasi, Ikhwan Salim sebagai Ketua Seksi Wartawan Kesenian dan Kebudayaan, serta Erdison Nimli yang diangkat sebagai Ketua Seksi Wartawan Event Organizer (EO). Ketua PWI Bukittinggi Chun Masido Tuangko Sati yang baru dikukuhkan mengatakan, program pertama yang akan dilakukannya adalah mencari kantor PWI Bukittinggi yang permanen, yang dilengkapi dengan berbagai perlengkapan yang dibutuhkan anggota, seperti jaringan internet dan sebagainya. Selama ini PWI Bukittinggi belum memiliki kantor tetap, sehingga tiap tahunnya selalu berpindah tempat dan sedikit mengganggu kinerja pengurus dan anggota. “Pengadaan sarana dan prasarana PWI ini sangat pent-
ing dan akan menjadi prioritas. Saat ini ada beberapa tempat yang menjadi incaran untuk dijadikan Kantor PWI Bukittinggi. Namun nantilah itu dibahas,” ujar Chun. Chun menambahkan, berbagai program lainnya juga akan dilakukan selama masa kepemimpinannya. Seperti program konsolidasi, peningkatan SDM melalui berbagai pelatihan dan seminar, pengembangan usaha koperasi, serta berbagai program lainnya untuk meningkatkan kesejahteraan anggota. Sementara itu, Walikota Bukittinggi Ismet Amzis menilai, pengurus PWI Bukittinggi periode 2012-2015 ini merupakan suatu pembauran antara wartawan senior dan junior, sehingga menjadi sejarah penting dalam menciptakan regenarasi wartawan yang kaya pengalaman organisasi untuk masa mendatang. Menurutnya, wartawan di daerah Bukittinggi memiliki peran strategis dalam pembangunan. Selama ini, Ismet menilai, profesi wartawan telah banyak membantu memantapkan komunikasi dan informasi antara pemerintah dan masyarakat, melalui berbagai macam pemberitaan di media, baik di media cetak maupun media elektronik. “Hubungan pemerintah dan wartawan di Kota Bukittinggi cukup harmonis. Jika ada pertikaian, kami selalu membicarakannya secara kekeluargaan. Kami juga selalu menerima kritik dan saran dari para wartawan, untuk kemajuan Kota Bukittinggi,” ujar Ismet. (h/wan/sms)
JUMA JUMATT, 3 AGUSTUS 2012 M 15 RAMADAN 1433 H
LG Apresiasi Karya Anak Indonesia JAKARTA, HALUAN — Dua belas karya desain grafis terbaik dari generasi muda Indonesia mendapat apresiasi dari PT. LG Electronics Indonesia. Penghargaan ini merupakan bagian puncak dari ajang LG Home Appliance Design Competition yang juga tercatat dalam Museum Rekor Indonesia. “Melalui kegiatan ini, LG ingin menginspirasi publik bagaimana sebuah desain grafis dapat berpadu dan menambah nilai keindahan dari perangkat elektronik rumah tangga,” ujar Kim Weon Dae – President Director LG Electronics Indonesia. Tak main-main, penjurian melibatkan tiga nama yang telah dikenal baik sebagai pegiat desain grafis. Ketiganya yaitu Sir Dandy Harrington, Yfana Khadija Amelz dan Sanchia Tryphosa Hamidjaja. Dari hasil penjurian ketiganya bersama dengan tim LG, muncullah nama-nama pemenang dari tiap kategori. Audy Indra Kencana Sutama, Andhika Pradana dan Onny Ranantalice berturut-turut sebagai peringkat pertama hingga ketiga dalam kategori aplikasi desain grafis pada lemari es. Sedangkan karya Cindy Natassia terpilih sebagai karya favorit di kategori yang sama. Untuk kategori aplikasi desain grafis pada mesin cuci pemenang utamanya diraih A.Syauqi sementara Raina Amadea dan Yusmartian berada di peringkat terbaik kedua dan ketiga. Karya favorit dalam kategori ini diraih Roberta Violin Natio. Selanjutnya dalam kategori aplikasi desain grafis pada pendingin ruangan terpilih sebagai peringkat pertama yaitu Yudianto Rahardjo. Bramantya Widiangga Priyadi dan Erik Aditya Djanuismadi menyusul di tempat kedua dan ketiga. Karya desain grafis dari Mariska Shendy terpilih sebagai karya favorit dalam kategori ini. (h/trn)
EKONOMI BISNIS 3
KUARTAL KE DUA 2012
Axis Bukukan Pertumbuhan 84 Persen JAKARTA, HALUAN — Di awal Agustus 2012, Axis telah membukukan pertumbuhan pendapatan pada kuartal kedua 2012 sebesar 84 persen, dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
TUMBUH— Di kuartal ke dua tahun 2012, Axis membukukan pertumbuhan 84 persen disbanding periode sama tahun lalu.
NET
Axioo Hadirkan Tablet Picopad 7 GGC JAKARTA, HALUAN — Axioo menghadirkan seri tablet Picopad 7 GGC dengan tiga varian warna warni segar, yaitu orange, biru, dan hitam. Picopad 7 GGC ini adalah tablet warna pertama di Indonesia. Produk ini mengadopsi
TABLET Picopad 7 hadir dengan tiga warna segar, orange, biru dan hitam. NET
bersatunya teknologi komunikasi dan komputasi dengan memberikan sentuhan gaya yang lebih segar. Picopad 7 GGC menggunakan teknologi OS Android 4.0.3 (Ice Cream Sandwich) yang didukung processor
Allwinner A10 ARM Cortex A8 untuk memberikan performa yang baik. Jika sebelumnya Picopad 7 BGT masih menyediakan tombol pada bagian layarnya, Picopad 7 GGC tidak lagi menyediakan fitur itu, semua fungsinya terdapat dalam layar sentuh. Picopad 7 GGC ditujukan bagi pengguna pemula sebuah tablet, pembaca buku elektronik yang aktif, pengguna yang menginginkan sebuah gadget yang “eye catching”. Dengan harga terjangkau, pengguna disuguhkan fitur-fitur yang lebih menarik dari OS Android versi terbaru ini. Ribuan aplikasi gratis dan berbayar dapat dengan mudah anda download di Google Play yang tersedia di dalamnya. Fitur-fitur lainnya yang tersedia
dalam perangkat ini adalah hard disk internalnya sebesar 4 GB, bisa juga anda tambahkan micro SD sampai 32 GB untuk menyimpan file-file penting anda di sini. Memory yang tersedia sebesar 512 MB. Kemara 0.3 MP tersedia di bagian depan. Sementara speaker terletak di bagian belakang. Tersedia juga port mini HDMI yang dapat anda sambungkan dengan konektor pada televise HD, sehingga anda bisa menikmati sajian video atau film dengan kualitas HD di sini. Koneksi internet bisa juga anda didapatkan dengan menggunakan fasilitas wifi yang tersedia di dalamnya. Dapatkan Picopad 7 GGC di toko-toko komputer dan elektronik di kota anda. Jelajahi dunia maya di dalamnya. (h/trn)
Pertumbuhan pendapatan Axis ini tercapai berkat pertumbuhan yang pesat pada layanan data di mana permintaan akan layanan tersebut terus meningkat. CEO Axis, Erik Aas dalam siaran persnya Kamis (2/8) mengatakan, “Saya sangat senang dapat mempersembahkan kembali kuartal dengan kinerja usaha sangat memuaskan yang dihasilkan oleh tim Axis. Kami telah meningkatkan pertumbuhan pendapatan hingga 84% dibandingkan periode yang sama di tahun 2011. Hal ini dengan jelas menunjukkan bahwa perusahaan selalu bekerja keras untuk terus tumbuh.” Sementara itu, CEO International Operations dari STC Group, Ghassan Hasbani, mengatakan, “Kuartal kedua membuktikan bahwa STC secara berkelanjutan terus tumbuh. Pada kuartal kedua 2012 ini International Operations STC Group mencatat pertumbuhan pendapatan sebesar 57% dari hasil usaha anak perusahaannya diban-
dingkan kuartal yang sama 2011. Pertumbuhan ini dihasilkan seiring dengan pertambahan jumlah pelanggan secara terus-menerus dan layanan mobile broadband. Sehubungan dengan kinerja operasional kami di Indonesia, STC sangat senang dengan kinerja yang dihasilkan Axis di kuartal kedua 2012. Selain itu, keberadaan kami di Indonesia juga memberikan keuntungan tersendiri akan keragaman dari keragaman geografis dalam kelompok perusahaan STC.” Axis terus menunjukan kinerja positif sejak awal 2012 dengan menghasilkan pertumbuhan pendapatan yang pesat. Keberhasilan dalam melakukan akuisisi pelanggan baru didorong dengan semakin tingginya permintaan pelanggan akan layanan data Axis yang berkualitas. “Kami bangga akan kepercayaan yang diberikan oleh para pelanggan Untuk memenuhi peningkatan permintaan akan layanan data dan internet Axis, perusahaan telah melakukan perluasan jaringan secara agresif sejak kuartal empat tahun lalu dengan membangun lebih dari 5000 Base Transceiver Station (BTS), di mana 4000 diantaranya adalah BTS 3G. Perusahaan juga telah mengimplementasikan teknologi High Speed Packet Access (HSPA) di lebih dari 45% wilayah jangkauannya, yang akan memungkinkan perusahaan untuk dapat menawarkan layanan mobile broadband dengan kecepatan hingga 42 Mbps di kota-kota utama. (h/vid)
4 EKONOMI BISNIS
JUMA JUMATT, 3 AGUSTUS 2012 M 15 RAMADAN 1433 H
JELANG LEBARAN
LINGKAR Angkasa Pura II Terbitkan Obligasi Rp7 Triliun JAKARTA, HALUAN — PT Angkasa Pura II (persero) berencana menerbitkan obligasi sebesar Rp7 triliun. Rencananya dana tersebut akan digunakan untuk pengembangan terminal I-III bandara Soekarno Hatta Cengkareng Banten. Deputy President Direktur PT Angkasa Pura II Rinaldo J Aziz menjelaskan saat ini perseroan memerlukan dana untuk pengembangan terminal I, II dan III sebesar Rp10 triliun. Namun sekitar Rp 3 triliun akan dipenuhi dari kas internal perseroan. “Kalaupun kami jadi untuk menerbitkan obligasi tidak saat ini, karena dana kami masih cukup, paling tidak pada 2015 kami akan menerbitkan obligasi,” kata Rinaldo selepas konferensi pers Ground Breaking Bandara Soekarno Hatta Cengkareng, Banten, Kamis (2/8). Namun, Rinaldo menambahkan bahwa kebutuhan dana tersebut tidak semua akan dipenuhi melalui penerbitan obligasi. Rencananya dana sekitar Rp 7 triliun juga akan diperoleh dari pinjaman perbankan. “Kami belum tahu porsinya, sedang kami kaji antara menerbitkan obligasi atau pinjam ke bank. Tergantung mana yang murah,” tambahnya. Sekadar catatan, PT Angkasa Pura II sedang memerlukan dana sebesar Rp 10 triliun hingga 2015 untuk pengembangan bandara Soekarno Hatta dan bandara lainnya. Rinciannya Rp 4,8 triliun untuk Terminal 3, sekitar Rp 2,8 triliun untuk pengembangan Terminal 1 dan 2 serta sekitar Rp 2,5 triliun untuk pengembangan bandara di propinsi lain. “Misalnya seperti bandara Jambi, Pangkal Pinang dan Tanjung Pinang serta 12 bandara lain,” jelasnya. (h/kcm)
Penjualan Kue Kering dan Coklat Meningkat PADANG,HALUAN — Menjelang lebaran, pengusaha kue-kue kering mulai panen rezeki.
PENJUALAN kue kering dan coklat meningkat menjelang lebaran.
DARA
Mukena Batik Lukis Solo Makin Diminati PADANG,HALUAN— Permintaan mukena batik lukis pengrajin penjahit asal Solo melonjak selama Ramadan. Kenaikan ini mencapai hingga 75% dari penjualan yang biasanya. “Kalau dibandingkan sebelum Ramadan permintaannya jauh di bawah itu,” kata Yessi Novita pemilik Rumah Batik Lukis
Hilfara saat ditemui Haluan Selasa (2/8) di Bazar Ramadhan Kerukunan Usahawan Kecil Menengah Indonesia. Yesi Novita, yang memulai usaha Rumah Batik Lukis semenjak 3 bulan yang lalu mengakui prospek usahanya ke depan cukup bagus. Dia mengatakan sejak ia pertama kali memulai
MUKENA batik lukis Solo, makin diminati warga Sumbar. DARA
usaha, penjualan yang dihasilkan lumayan baik. Sejak 3 bulan yang lalu hingga sekarang, barang yang ada merupakan kiriman yang kesepuluh dari pemesanannya. Yessi mengakui mengambil barang dari Solo, untuk sekali pengiriman barang, ia bisa menghabiskan dana sebesar Rp7 juta hingga Rp10 juta untuk satu kali kiriman. Dari sekali pemesanan, barang yang tidak terjual hanya 1 hingga 2 saja. Dia menawarkan dagangannya melalui pameran, kantor, serta door to door ke rumah-rumah. Ternyata respon dari pembeli bagus, dimana mereka yang memesan, melakukan pemesanan selanjutnya kepada Yessi. Selain mukena lukis, ia juga menjual jilbab lukis, sajadah batik. Gamis lukis,
blouse dan hem. Rata-rata batik yang dilukis ini merupakan batik lukis timbul. Ia menyebutkan, mukena batik produksi Solo dijual dengan harga Rp100 ribu hingga Rp195 ribu per mukena dewasa. Untuk mukena anakanak, Rp100 ribu hingga Rp 135. “Untuk omset, Yessi bisa mendapatkan Rp 5 juta/ bulannya. Apalagi menjelang lebaran ini, bisa mencapai 100% dari omset terendahnya dahulu. Harapannya, usahanya akan semakin maju lagi kedepannya. Untuk sekarang kita masih kesulitan untuk mencari pengrajinnya, kalau kita kirim dari Solo kita harus menyediakan tempat. Kalau bisa, ia ingin menjalin hubungan dengan mitra binaan sehingga bisa sedikit terbantu dipermodalan,” tutupnya. (h/ cw-dra)
Salah satunya adalah kue kering dengan nama K5sada yang diproduksi Rina Helmi (35). Rina telah 8 tahun malang melintang di usaha ini. Menanggapi permintaan kue kering menjelang lebaran ia mengakui mengalami peningkatan dibanding tahun lalu. Ini dikarenakan para relasinya yang bertambah dari tahun ke tahunnya. Karna langganannya bertambah banyak, membuat omsetnya tahun ini lebih baik dibanding tahun lalu. Tahun lalu, hingga lebaran, Rina bisa menghasilkan omset sekitar Rp50 juta dari usaha kue kering ini. Namun sekarang, saat Lebaran tinggal hitungan 2 minggu lagi omsetnya telah mencapai Rp20 juta. Dia memprediksi puncaknya ketika malam takbiran. Dia juga meyakini omsetnya akan meningkat hingga 25% dari tahun lalu. Tahun lalu, ia menjual kue kering perkilonya Rp100 ribu. mengingat mentega yang merupakan bahan baku utama pembuat kue kering naik, maka ia akan menaikkan harga sebesar Rp10 ribu /kg nya. Cuma untuk langganan yang lama, dia tetap memberikan harga lama. Ini dilakukan demi menjaga hubungan baik dengan para pelanggannya. Dia mengatakan, intinya untungnya sedikit, tetapi penjualannya banyak.
Dia mengakui tidak pernah mengurangi resepnya. Ia mengakui mempelajari usaha kue kering ini secara otodidak dari buku resep. Saat ini langganannya berasal dari pegawai kantor gubernur, pegawai kantor Disperindag, ibu-ibu rumah tangga. Adapun jenis-jeni kue kering yang dijualnya diantaranya, nastar, kestengel, skippy, keju, layercake, blueberry cockies, strawberry cockies, dan cocholate chips . Selain menjual kue kering, ia juga menjual dan menerima pesanan cake diantaranya brownies, bolu cake, cake pisang, dan aneka cake lainnya. Untuk kue basah, ia menjual dengan harga Rp35 ribu. untuk pemesanan. Ia melayani via telepon yakni 081374912048. Coklat sebagai sajian Lebaran Tidak jauh berbeda dengan Zuhra Metha pengusaha Aqeela chocholate, ia mengakui terjadi peningkatan terhadap penjualan coklat olahannya. Kalau hari biasa, ia hanya memproduksi sekitar lebih kurang 20 kg/produksi. Sedangkan untuk penjualan bulan ramadhan dan lebaran, ia bisa memproduksi coklat hingga 170kg/produksi. Adapun oqeela chocolate produksi berisi blueberry, kacang, keju, strawberry, yuppy dan segala macamnya, untuk penjualan hari biasa, ia menaruh dagangan di minimarket seperti Citra, Okky mart, Wahyu, dan Zahra. Omset penjualan tahun lalu ketika lebaran mencapai Rp15 juta, sedangkan prediksinya tahun ini, penjualannya bisa mencapai Rp18 juta. (h/cw-dra)
Mushola dengan kapasitas lebih kurang 20 orang dengan nuansa laut terbuka dan gunung Siti Nurbaya. Untuk
peralatan sholat seperti sarung dan mukena juga disediakan oleh pihak Nelayan. (h/cw-dra)
Selera NELAYAN RESTORAN
Berbuka Puasa dengan Seafood Segar PADANG,HALUAN — Menikmati sajian berbuka puasa dengan hasil kekayaan laut tangkapan terbaik para nelayan di lingkungan sekitar pantai Padang merupakan salah satu alternatif yang tepat. Nelayan Restoran, di Jalan W.R. Mongonsidi No. 4D-E, merupakan Restoran dan kafe yang menyajikan langsung hidangan ikan laut segar seperti ikan, udang, kepiting, cumi dan lobster dengan lezat dan istimewa. Tidak ada salahnya mencoba berbuka dengan sajiakan yang berbeda. “Di Nelayan, selain seafood kami juga menyediakan alternatif seperti ayam, bebek, sapi, serta hidangan vegetarian. Salah satu kelebihan Nelayan, dimana para pengunjung bisa menikmati nuansa alam dengan deburan ombak, panorama eksotik serta atmosfer yang menyenangkan (khusus lantai dasar dan teras),” begitu jelas Chandra Irawan. G pemilik Nelayan Seafood Restaurant kepada Haluan
Selasa (2/8). Untuk berbuka puasa, Nelayan juga menyajikan menu paket berbuka puasa. Ada 3 paket dengan harga yang berbeda perorangnya. Untuk paket I bisa dinikmati dengan harga Rp55 ribu/ orang. Adapun sajian menu dari paket I ini diantaranya teh manis, kolak/ serabi/ cendol delima, 1 porsi ikan goreng ala thai/ tauco, 1 porsi udang goreng cabe, 1 porsi cumi gulai petai, 1 porsi kangkung belacan, 1 bakul nasi putih serta air mineral. Menu paket 2 bisa dinikmati dengan harga Rp65 ribu/ orangnya. Sajian dari menu paket 2 ini diantaranya teh manis, pilihan takjil yang sama dengan paket I, 1 porsi ikan goreng ala thai/tauco, 1 porsi udang goreng cabe, 1 porsi cumi gulai petai, ayam goreng, 1 porsi kangkung belacan, 1 bakul nasi putih, serta air mineral. Untuk paket 3 dapat dinikmati dengan harga Rp85 ribu/ orang. Adapun yang membedakan
menu paket 2 dan 3 adalah tambahan menunya. Untuk paket 3, juga disajikan sup asparagu daging kepiting. Adapun paket berbuka puasa ini, berlaku hanya untuk minimal 4 orang per mejanya. Disajikan langsung permeja dengan pilihan menu berdasarkan paket. Jadi tiap orang bisa menikmati semua sajian menu yang ada. Selanjutnya Chandra juga menjelaskan, untuk masakan lain, seperti ikan gulai, asam pedas, tauco, goreng cabe, dan ikan bakar bisa dimasak dengan beberapa bumbu diantaranya bumbu santan, kecap, dabu-dabu, rica-rica, serta lada hitam. Misalnya saja ikan bakar, tersedia ikan bakar santan serta ikan bakar kecap. Adapun pilihan menu seafood yang disajikan restoran Nelayan ini juga telah disesuaikan dengan lidah orang Padang,” begitu jelasnya. Untuk pemesanan secara banyak (group/rombongan) harus melakukan pemesanan
terlebih dahulu. Menu-menu paket diatas juga bisa diganti sesuai selera. Misalnya saja, cumi gulai petai bisa diganti
dengan cumi goreng tepung. Adapun fasilitas yang disediakan oleh Nelayan Restaurant diantaranya,
BERYL COPY CENTRE Grosir & Retail Sales, Service, Spare Part & Rental Mesin dari USA Menyediakan Mesin Foto Copy Bermacam Tipe : BARU DATANG MESIN CANON IR 5000 & CANON IR 6000 DARI JEPANG DRUM BARU HARGA NEGO
AN PERSEDIA S A T A B R E T CANON IR 8500 = Rp.
28 juta
BERYL COPY CENTRE
Hubungi : Jl. Veteran No. 50 Padang Telp. (0751) 32666 Jl. Nangka No. 40 Pekanbaru Telp. (0761) 61360 Jl. Sutan Agung No.07 Jambi Telp. (0741) 32495
NASIONAL 5
JUMA JUMATT, 3 AGUSTUS 2012 M 15 RAMADAN 1433 H
BRIGJEN DIDIK JUGA TERSANGKA
DPR:Polri Jangan Hambat KPK JAKARTA — Brigadir Jenderal Pol Didik Purnomo ternyata telah berstatus tersangka korupsi proyek simulator ujian Surat Izin Mengemudi (SIM) 2011, berbarengan dengan penetapan tersangka Inspektur Jenderal Djoko Susilo.
RAPAT TERBATASPresiden RI Susilo Bambang Yudhoyono didampingi Wakil Presiden RI Boediono, saat memimpin rapat terbatas bersama sejumlah menteri di Bandara Soekarno Hatta, Jakarta, Kamis (2/7). Rapat terbatas ini membahas kesiapan sarana dan infrastruktur arus mudik. INH
NOTES
Soeharto Tersangka PADA 3 Agustus 2000, Soeharto resmi sebagai tersangka penyalahgunaan dana yayasan sosial yang didirikannya dan dinyatakan sebagai terdakwa berbarengan dengan pelimpahan berkas perkara ke Kejaksaan Tinggi Jakarta persidangan. Pada 28 September 2000, Majelis Hakim menetapkan penuntutan perkara pidana HM Soeharto tidak dapat diterima dan sidang dihentikan. Tidak ada jaminan Soeharto dapat dihadapkan ke persidangan karena alasan kesehatan. Majelis juga membebaskan Soeharto dari tahanan kota. (h/wkp)
Anand Krisna Harus Dipenjarakan JAKARTA, HALUAN— Tokoh spiritual Anand Krisna terancam dipenjarakan. Pasalnya, Mahkamah Agung (MA) akhirnya memutuskan telah mengabukan kasasi yang diajukan Jaksa atas putusan bebas oleh Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel) sebelumnya. Putusan yang dinilai sangat tidak adil oleh korban pelecehan seksual Anan Krisna dan banyak pihak. “Mahkamah Agung (MA) mengabulkan kasasi Jaksa Penutut Umum (JPU). MA Mengabulkan kasasi jaksa,” tulis panitera MA seperti dilansir websitenya M, Kamis (2/8). Tai MA belum mengetahui besaran lamanya hukuman penjara bagi tokoh spiritul tersebut. Pihak MA akan melakukan koordinasi untuk mempublikasikan putusan lengkap kasasi
itu. “Saya belum tahu, nanti saya cek dulu. Besok pagi ya,” kata juru bicara MA, Djoko Sarwoko Perkara nomor 691 K/ PID/2012 ini diputus oleh ketua majelis hakim Zaharuddin Utama dengan dua hakim agung Achmad Yamanie dan Sofyan Sitompul. Putusan yang diketok pada 24 Juli 2012 lalu ini terkait perbuatan cabul yang dilakukan oleh Krisna Kumar Tolaram Gang Tani alias Anand Krishna. Namun tidak dijelaskan oleh MA apakah maksud dikabulkannya putusan tersebut. Apakah Anand harus dipenjara atau tidak. Seperti diketahui Anand ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan pelecehan seksual terhadap salah seorang muridnya, Tara. Lalu Anand dijadikan tersangka dalam kasus terse-
but dan duduk sebagai terdakwa di PN Jaksel. Pada 22 November 2011, majelis hakim PN Jaksel yang diketuai oleh Albertina Ho memvonis Anand bebas. Anand tidak terbukti melakukan perbuatan asusila sebagaimana yang didakwakan. “Menyatakan terdakwa tidak terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dalam dakwaan pertama dan kedua. Membebaskan terdakwa dari kedua dakwaan,” kata Albertina Ho kala itu. Tak terima, jaksa kasasi dan dikabulkan MA. Janji Tak Kabur Putusan MA yang mengabulkan kasasi Jaksa terkait perbuatan cabul yang dilakukan Anand Krishna, mengagetkan tim kuasa hukum. Menurut salah satu tim kuasanya,
Humprey Djemat, apapun putusan MA pihaknya akan menghormati meskipun banyak pertanyaan. “Kami menghormati putusan tersebut. Pak Anand masih di Indonesia dan tidak akan kabur,” kata Humprey, Kamis (2/8). Pihak Anand sendiri hingga saat ini belum mengetahui sama sekali informasi dikabulkannya kasasi jaksa tersebut. Oleh karena itu pihaknya akan menunggu salinan putusan untuk mempelajari alasan dikabulkannya kasasi jaksa. “Seperti yang kita ketahui, putusan bebas dibuat oleh PN Jaksel dengan hakim yang tidak sembarangan yaitu Albertina Ho. Salah seorang hakim terbaik Indonesia yang mempunyai integritas dan tidak bisa diintervensi oleh siapa pun,” papar Humprey. (h/dtc/okz)
Taufiq Kiemas Buka Bersama dengan SBY JAKARTA, HALUAN —Ketua MPR RI Taufiq Kiemas berbuka puasa bersama dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), di kediaman dinasnya Komplek Widya Chandra IV, Jakarta, Kamis (2/8). Presiden SBY tidak didampingi ibu Ani Yudhoyono. Sedangkan Taufiq Kiemas juga tidak didampingi istrinya Megawati Soekarnoputri. Taufiq hanya didampingi putrinya Puan Maharani. Sedangkan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD tampil sebagai pemberi tausiah. Juga hadir Wapres Boediono,Wakil Ketua MPR RI Hajrijanto Y Thohari, Lukman Hakim Saifuddin, Hj. Melani Leimina Suharly, Ketua BPK Hadi Pornomo, sejumlah menteri seperti Menko Perekonomian Hatta Radjasa,
Menko Polhukam Djoko Suyanto, Menakertrans Muhaimin Iskandar, Menteri PU Djoko Kirmanto, Menteri Perhutanan Zulkifli Hasan dan Menpera Djan, Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso dan Pramono Anung. Dalam sambutannya Taufiq Kiemas berharap dalam sisa pemerintahannya ini Preisiden SBY bisa mewujudkan mimpi-mimpi rakyat untuk hidup sejatrera, dan mengurangi kesusahan. “Semoga Bapak Presiden SBY untuk dua tahun ke depan bisa mewujudkan mimpi-mimpi rakyat untuk hidup sejahtera, aman dan nyaman. Jangan sampai rakyat ini susah terus,” harap Taufiq. Taufiq Kiemas juga mengatakan bahwa silaturahmi yang dilakukan melalui buka puasa bersama tersebut
bisa membicarakan permasalahan bangsa yang tidak bisa diselesaikan dalam forum informal. “Dengan berkumpul ini kita dapat menyelesaikan masalah di mana masalahmasalah yang ada tidak dapat diselesaikan di ruang lain,” kata Taufiq. SBY dalam sambutannya berharap agar semu pejabat negara bekerja untuk rakyat, menciptakan keamanan dan kenyaman bersama dalam kebhinnekaan. “Alhamdulillah kita mampu keluar dari krisis yang menimpu dunia khususnya Eropa akhir-akhir. Karena itu ini harus kita jaga bersama, agar bangsa ini ke depan lebih mampu menyejahterakan rakyat, dan presiden baru nanti lebih berhasil dan lebih sukses dari saya,” ujarnya. Mahfudh dalam tausiahnya memin-
ta agar penyelengaraan negara bisa bersikap jujur dan bersih. Sebab, dengan perilaku yang bersih dari korupsi hidup ini akan tenang dan nyaman di dunia maupun di akhirat kelak. Ia menyontohkan sahabat Umar bin Khattab, yang sepanjang hidupnya hidup sederhana bahkan beliau nyaman tidur meski hanya dengan pelapah daun kurman. “Jadi, meski rumah kita mewah kalau diperoleh dengan cara yang haram, maka hidup kita akan panas, menderita, bahkan akan selalu dihantui dengan ketakutan dan ancaman terutama dari kepolisian atau KPK. Oleh sebab itu, hiduplah dengan kekayaan yang diperoleh dengan cara yang halal, benar dan tidak merugikan bangsa dan negara ini,” kata Mahfudz. (h/sam)
“Ketika naikkan (status penyidikan) kasus ini, memang dalam sprindik, kita sudah tetapkan tersangka-tersangka lainnya. DS dan kawan-kawan,” kata Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Abraham Samad di kantornya, Kamis (2/8). Menurut Abraham, selain Didik Purnomo, KPK juga telah menetapkan status tersangka terhadap Direktur Utama PT Citra Mandiri Metalindo Abadi (PT CMMA), Budi Susanto, dan Direktur Utama PT Inovasi Teknologi Indonesia, Sukoco S Bambang. Status tersangka mereka, kata Abraham, tercantum dalam Surat Perintah Dimulai Penyidikan (sprindik) terhadap Djoko Susilo, pada 27 Juli lalu. Abraham membantah penetapan tersangka Didik Purnomo merupakan pengembangan kasus dugaan korupsi Djoko Susilo Namun, kata Abraham, status tersangka Didik memang belum diumumkan secara resmi. “Saya harus tegaskan bahwa memang, secara resmi kita belum pernah sampaikan tersangka selain DS,” tegas Abraham. Jangan Takut Sementara itu untuk menuntaskan kasus korupsi Simulator SIM Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri dengan tersangka Gubernur Akpol Irjen Djoko Susilo, harus ditangani oleh KPK saja dan tidak perlu penyidik Polri. Selain itu dibutuhkan dukungan politicall will Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), sebab kalau tidak, kasus ini akan berhenti sampai bahwan saja yang dikorbankan. Apalagi proses penyitaan oleh KPK mendapat perlawanan dan penyanderaan oleh Polri. Demikian dikemukakan anggota Komisi III DPR RI Eva Kusuma Sundari (FPDIP), pengamat kepolisian Bambang Widodo Umar dan dosen PTIK Alfons Leomau dalam diskusi ‘Membongkar Kourpsi di Tubuh Polri’ di ruangan wartawan DPR, Kamis (2/8). “Polri itu jelas dibawah Presiden SBY, maka menjadi tanggung jawab presiden pula dalam memberantas korupsi di Polri. Dan, akan jauh lebih baik jika ditangani hanya oleh KPK,” tandas Eva. Bahkan sambung Alfons, kalau ditangani oleh KPK dan Polri, ibarat orang sakit yang ditangani oleh terlalu banyak dokter, maka sakitnya bisa tambah kronis atau bahkan mati, dan atau kasus Polri ini hanya akan menjadi mainan sehingga tidak mampu menyentuh atasan Polri termasuk Irjen Djoko Susilo. “Jadi, serahkan saja pada KPK yang terbukti berani menjadikan tersangka Pak Djoko Susilo, yang justru tidak tersentuh oleh Polri,” kata mantan Konbes Polri ini. Oleh sebab itu menurut Bambang, kalau sampai Polri menghambat dan apalagi menghalang-halangi proses pemberantasan korupsi di Polri, maka sesuai dengan UU Tipikor No.32/2002, maka pihak bisa dijatuhi sanksi hukum. Ia melihat dalam penanganan korupsi Korlantas ini ada arogansi kepolisian terhadap KPK. Faktanya ada penyanderaan saat penggeledahan, dan saat ini dokumen yang disita KPK tersebut akan diambil kembali oleh Polri, karena dianggap menggangu kinerja Polri. “Bukankah ini arogansi. Ditambah lagi setelah KPK menyidik, Polri langsung menetapkan 5 tersangka. Itu kan aneh,” ujarnya prihatin. Menurut Alfons, kalau seseorang itu sudah dijadikan tersangka seharusnya langsung ditahan. “Jadi, kenapa Pak Djoko Susilo tidak ditangkap? Padahal, kalau beliau sudah ditangkap dan ditahan oleh KPK pasti akan mengungkap banyak petinggi Polri yang terlibat. Sebab, soal korupsi ini ibarat gerimis, semua kecipratan. Artinya, kalau ada uang bawahan dan atasan sudah pasti kebagian. Dan, bawahan itu pasti tahu mana Polri yang benar dan baik serta mana yang menjadi setan,” tuturnya lagi. Eva Kusuma kembali menegaskan bahwa kasus korupsi Polri ini tidak akan tuntas kalau tidak ditangani hanya oleh KPK, dan mendapat dukungan penuh dari Presiden SBY. “Selaku atasan Polri, SBY bisa memerintahkan kepada Kapolri Timur Pradopo, agar kasus ini ditangani oleh KPK saja, harus tuntas dan tanpa adanya intervensi dari manapun termasuk Polri dan Presiden SBY sendiri. Serahkan semua pada KPK pasti didukung rakyat,” ungkapnya. Kalau soal KPK dianggap menyalahi MoU kesepakatan tiga penegak hukum oleh Polri menurut Eva, justru MoU itu yang membuat semrawutnya hukum di negeri ini. Padahal, MoU itu tidak jelas, sifatnya hanya bersifat imbauan moral dan etika, bukan undang-undang. Karena itu tidak ada masalah selama KPK berjalan sesuai aturan hukum yang ada. “Jadi, KPK harus tetap berjalan sejalan dengan printah undang-uandang,” tambah Eva. (h/sam/okz)
6 OPINI
JUMA JUMATT, 3 AGUSTUS 2012 M 15 RAMADAN 1433 H
Korupsi di Korlantas Polri Harus Dukung KPK Akhirnya mantan Kakorlantas Irjen Pol Djoko Susilo yang kini menjabat Gubernur Akpol Semarang, ditetapkan juga sebagai tersangka oleh KPK. Ia diduga tersangkut perkara korupsi pengadaan simulator SIM. Sejumlah penyidik KPK yang menggeledah dan barang bukti yang telah disita KPK disandera di dalam Gedung Korlantas Polri. Sebagai sebuah upaya membersihkan Polri dari citra lembaga yang korup, hal ini patut kita dukung dan apresiasi tindakan KPK ‘menjamah’ perwira tinggi polisi yang disebut-sebut sebagai salah seorang the raising star meneruskan kepemimpinan Timur Pradopo. Hanya saja masih banyak yang meragukan apakah kasus ini akan berjalan prosesnya sebagaimana mestinya. Ini dikaitkan dengan adanya tarik menarik perkara ini antara Polri dan KPK. KPK mengendus dan langsung menjerat Djoko, sedang Polri tentu dihadapkan kepada upaya menjaga citra lembaganya. Mereka pun berharap Djoko diperiksa oleh internal Propam Polri. Terkait soal ini kita berharap Polri serius mendukung upaya KPK mengusut dugaan korupsi dalam pengadaan alat simulator itu. Dukungan Polri harus ditunjukkan dengan membantu KPK memberikan data atau informasi yang dibutuhkan dalam proses penyidikan. Bagi kita keberanian mengungkap perkara yang menyangkut petinggi Polri ini bukan soal lembaga yang mananya. Yang terpenting benar-benar bisa mengungkap sampai tuntas. Terserahlah apakah yang akan membawa ke pengadilan Tipikor itu Polri atau penyisik KPK. Bagi rakyat itu tidak penting benar. Kemungkina bahwa akan ada upaya memainkan perkara ini untuk menyelamatkan kewibawaan lembaga bisa saja. Tetapi itu justru bukan semakin memperbaiki kewibawaan lembaga Polri melainkan makin memperburuk citra lembaga sebagai institusi paling korup. Sedangkan apabila Polri berusaha membuat kasus ini transparan dan berprinsip nan bungkuang dimakan saruang, maka itu bisa membuat Polri tertolong. Prinsip penagakkan keadilan dengan adil sangat menentukan apakah Polri terselamatkan atau tidak. Jadi tidak boleh menegakkan keadilan dengan tidak adil. Semua harus dibersihkan tanpa pandang bulu, jabatan dan pangkat. Sedangkan, apabila kasus ini diteruskan oleh KPK, kita berharap KPK tidak mengambil langkah penanganan secara joint commite dengan Polri. Sebagaimana sudah kita khawatirkan di atas, jika ada joint commite bisa terbuka kemungkinan adanya intervensi oleh penyidik Polri. Tapi apabila itu adalah jalan yang tidak dapat dielakkan, apa boleh buat. Soal joint commite ini ada memang pengamat yang berpendapat bahwa ditanganinya kasus dugaan korupsi proyek pengadaan simulator kemudi motor dan mobil untuk pelayanan SIM, oleh KPK dan Polri, merupakan hal yang aneh. “Sebetulnya aneh, satu perkara kok dipecah-pecah? Kenapa harus dipecah-pecah? Ada apa di balik itu?” ungkap Bambang Widodo pengamat kepolisian. Dipecah-pecahnya penanganan kasus tersebut rawan menimbulkan benturan. Pasalnya, kasus korupsi yang ditangani KPK disidangkan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, sedangkan kasus yang ditangani Mabes Polri akan disidang di Pengadilan Umum. Jadi, Kapolri harus membiarkan dan mendukung KPK menyelesaikan perkara ini tanpa ikut campur. Biarkanlah KPK mengusutnya, sehingga itu akan membawa dampak positif kepada Polri dalam hal citra di hadapan publik. Publik akan tahu kelak bahwa Polri dan pimpinannya tidak main-main dalam membersihkan kepolisian dari korupsi. Suka tidak suka, Polri harus mengakui fakta bahwa di institusinya masih banyak terjadi korupsi dan masyarakat juga masih belum bisa percaya kepada Polri selaku penegak hukum. Jadi biarkan KPK yg bekerja dan Polri harus menudukung kerja KPK ini. Polri pasti sadar bahwa kerja KPK tanpa motivasi lain selain dalam rangka mewujudkan apa yg diamanahkan oleh Undangundang yaitu pemberantasan Korupsi. Polri mesti menyadari bahwa kerja KPK hanya berlandaskan profesionalime belaka tanpa ada latar belakang pretensi apa-apa terhadap Polri. KPK justru membantu Polri memulihkan kepercayaan rakyat terhadapnya. Publik merasa selama ini kasus kasus yang menyangkut kenakalan oknum Polri tak secara serius disidik oleh Polri. ***
Polri harus dukung KPK usut kasus korupsi Korlantas Taruhan, berani nggak ya? Di Dharmasraya oknum Polri terlibat Curanmor Nahhh........
PEMBERITAHUAN Setiap artikel/opini yang dikirim ke Redaksi Haluan, panjang tulisan minimal 1.000 words (kata) dan maksimal 1.350 words (kata). Hendaknya artikel tak dikirim secara bersamaan ke media lain yang terbit di Kota Padang. Setelah 15 hari jika artikel tak dimuat, maka tulisan tersebut kami nilai tak layak muat. Terima kasih.
Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema
Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.
Aneh, Bencana Dulu Rencana Kemudian Oleh: Fachrul Rasyid HF
P
ememerintahan d a e r a h (pemerintah daerah dan DP RD) Sumatera Barat tahu benar bahwa daerah ini miskin sumber daya alam tapi kaya bencana alam. Karena memang tak punya sumber daya alam seperti tambang emas, tambang minyak dan gas, batubara (sudah habis), dan sebagainya. Sementara bencana alam nyaris terjadi sepanjang tahun. Mulai dari gempa bumi yang berpusat di laut, di perut bumi, sampai di gunung. Selain itu, Sumatera Barat yang tiap tahun dilanggani tanah longsor dan banjir bandang alias galodo. Saya akan berbicara soal banjir dan galodo itu. Coba buka catatan sejak 35 tahun terakhir. Mulai dari galodo di Pasir Laweh, di kaki timur Gunung Marapi, Tanah Datar, 1979 yang menelan 50 korban nyawa. Longsor Bukit Tui, Padang Panjang, Ramadan 1987 yang menewaskan 156 jiwa. Longsor disertai galodo Bukit Selayang, Parit Panjang, Kecamatan Lubuk Basung, Kabupaten Agam, April 1991 yang menelan puluhan hektare sawah dan rumah. Kemudian ada banjir besar di Silaut, Kecamatan Lunang Silaut, Pesisir Selatan, menjelang Idul Fitri, Mei 1994 yang merusak 2.500 hektare tanaman kedele, palawija, dan pemukiman penduduk. Kerugian mencapai Rp1,9 miliar. Tahun 2000 galodo di Calau, Talawi, Pesisir Selatan 27 korban tewas 10 dinyatakan hilang. Pada tahun yang sama Malalo, Kabupaten Tanah Datar dilanda galodo, 31 tewas 8 di antaranya hilang. Masih di tahun 2000, galodo menerjang Desa Gantiang Kabupaten Pasaman 37 korban tewas. Tahun 2004 galodo di Panti Pasaman 56
korban tewas. Tahun 2005 Bukik Lantiak, Padang, rubuh menewaskan 67 jiwa. Awal September 2005 Bukit Pincuran Gadang, Kelurahan Gates, Lubuk Begalung, Teluk Bayur, terban. Sebanyak 25 nyawa melayang dan belasan rumah tertimbun. Galodo Koto Baru Nagari Aia Dingin, Kabupaten Solok, tahun 2006, menewaskan 18 warga. Tahun 2007 galodo menerjang Kolam Janiah, Kecamatan V Koto Timur, Padang Pariaman, 13 korban tewas Saat diguyur hujan lebat 24 hingga 25 Desember 2007, seperempat Kota Padang, dihuni 452 ribu jiwa, terendam. Saluran utama irigasi Gunung Nago di hulu Batang Kuranji rubuh. Sekitar 2.087 hektare sawah produktif, ratusan hektare kolam ikan air tawar di Kecamatan Pauh, Kuranji dan Nanggalo dan Lubuk Bagalung kering. Irigasi Koto Tuo, Kecamatan Koto Tangah, ikut hancur. Sekitar 1.088 hektare sawah dan ratusan hektare kolam ikan serta sumur dan sumber air MCK kekeringan. Kerugian ditaksir Rp10 miliar. Sekitar pukul 03.00, Rabu 3 November 2011, air bah dari Bukit Kaciak mendera Kasiak Putih, Kenagarian Kambang, Kecamatan Lengayang, Pesisir Selatan. Enam nyawa melayang. Sekitar 300 meter jalan raya Lintas Barat Sumatera rubuh ke laut. Bersamaan itu 7 kecamatan di Pesisir Selatan tergenang banjir. Sekitar 52.315 jiwa penduduk diungsikan, 750 meter jalan negara terban, 3 km jalan kabupaten dan enam jembatan rusak, 23 unit irigasi binasa, 27 unit sekolah terendam, 9 unit rusak berat, 10.219 unit rumah warga dan 43 rumah ibadah terendam, di antaranya 24 rusak berat. Kerugian sekitar 99,6 milyar. Yang paling anyar adalah banjir dan galodo di sekitar Bukit Limau Manis, Keca-
matan Pauh, Kota Padang, Magrib Selasa 24 Juli 2012 lalu. Galodo itu berdampak pada 24 kelurahan di enam kecamatan. Sebanyak 3.636 warga diungsikan, 95 bangunan rusak berat, 172 rusak sedang dan 249 rusak ringan. Kerugian ditaksir sekitar Rp15,49 miliar. Alam Tak Jadi Guru Semua juga tahu orang Minang punya filosfi, alam takabang jadi guru. Tapi bencana alam yang terjadi sejak 35 tahun terakhir tampaknya belum jadi guru dan belum menjadi pelajaran bagi Pemerintahan Daerah. Buktinya, tiap kali terjadi bencana Pemda, bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah, selalu turun memberi bantuan tanggap darurat dan melakukan perbaikan-perbaikan. Namun urusan bencana demi bencana ditutup begitu tahun anggaran ditutup. Sementara kalangan politisi, baik calon kepala daerah maupun anggota DPR dan DPRD, termasuk DPD, juga mencata. Paling tidak sebagai kenangan-kenangan pernah menabur simpati politis pernah mengulurkan bantuan dan berfoto-foto di lokasi bencana dengan harapan warga akan berpartisipasi saat pemilu. Warga juga mencatatnya sebagai kenangan hidup. Walinagari Koto Tinggi, Koto Besar, Dharmasraya, misalnya, diberi nama Andestra singkatan anak desa transmigrasi. Maklum, orang tuanya adalah korban galodo Tanjung Raya, Maninjau, tahun 1987 yang ditransmigrasikan ke Koto Tinggi. Sayangnya, kepala daerah (gubernur, bupati/walikota) bersama jajarannya, termasuk DPR, DPRD dan DPD, belum menjadikan bencana demi bencana sebagai kajian dan patokan kebijakan pembangunan antisipasi banjir dan galodo itu. Sehingga, meski tak mampu menghentikannya, bisa mengurangi resikonya. Ironis Kalau dilihat organisasi pemerintahan provinsi, kabu-
Perbaiki Jembatan Jorong Kampai
Tangkap Segera Pelaku Jambret
BAPAK Bupati Limapuluh Kota, jembatan penghubung Jorong Kampai dengan Jorong Coran Nagari Sitanang tolong dibuat baru, karna telah bnyak korban jatuh, termasuk saya. Terima kasih. +6283180928***
YTH Polresta Padang, mohon secepatnya tangkap pelaku jambret yang menimpa seorang guru (profesi mulia), terkapar di jalan, tewas mengenaskan. Terima kasih.
Guru UKG, Siswa Tak Belajar LAGI2 UKG KORBANKAN SISWA! Kepada Yth Bapak Bupati Tanah Datar di Batusangkar. Tlg pak bupati, anak2 kami tidak belajar gara2 gurunya mengikuti ujian. Apa ndak bisa ujian itu dilaksanakan saat libur atau sore? Kasihan dong, anak kami pak! +6282178511***
Kapan Jembatan Limau Manis Diperbaiki? PAK walikota, pak gubrnur, pak pekerjaan umum, kapan jembatan Limau Manis yg hanyut dibawa banjir diprbaiki, yg mnghubungkan Limau Manis, Universitas Andalas dan Pasar Baru. Warga sangat mmbutuhkan, tlong segera dikerjakan pak. Trimakasih. +6285766173***
paten/kota, sebetulnya sudah ada lembaga/instansi yang berperan mengantisipasi bencana tersebut. Ada Bapedalda yang mengurusi soal lingkungan, Dinas Kehutanan yang mengurusi soal hutan dan Balai Konservasi dan Sumber Daya Alam (BKSDA) yang mengurusi kelestarian hutan dan isinya. Ada Pemberdayaan Sumber Daya Air (PSDA) yang mengurusi sumber air, sungai dan rawa. Ada Bappeda sebagai koordinator perencanaan dan perancang Tata Ruang. Sumatera Barat juga punya sejumlah perguruan tinggi dan ahli masalah lingkungan dan kebencanaan. Ada pula beberapa LSM dan bahkan Forum PRB (Pengurangan Risiko Bencana). Maka, dilihat dari kerawaanan bencana alam selama ini serta potensi sumber daya manusia dan lembaga pemerintahan yang ada itu selayaknya daerah ini sudah punya peta tata ruang bencana, setidaknya sejak 15 tahun terakhir. Sebab, tahun 1995 silam Dinas Pertambangan Sumatera Barat pernah melakukan penelitian tentang pemukiman penduduk. Hasilnya, sekitar 35% pemukiman warga provinsi ini berada di atas kemiringan 45 derajat alias rawan longsor. Peta itu tentu berisikan inventarisi dan klasifikasi gambaran kondisi daerah aliran sungai dan celah bukit yang rawan banjir dan galodo di pelosok provinsi ini. Di situ akan terlihat mana kawasan yang sangat rawan (hamil tua) mana yang bakal berbahaya dan mana lokasi yang dianggap aman. Dari peta itu, kalau memang diiringi kebijakan, dapat ditentukan prioritas penanggulangan/ antisipasi, dan pembinaan serta pemeliharaan lingkungan. Terhadap lokasi yang sangat rawan diantisipasi misalnya dengan membangun embung/ waduk. Ukuran dan volume embung disesuaikan dengan kondisi curah hujan, daerah tangkapan air, luas celah bukit dan sebagainya.
Masyarakat di sekitar embung diajak melakukan penghijauan dengan bertanam pepohonan dan bambu. Air embung bisa jadi sumber air bersih, pertanian/perikanan, dan bahkan objek rekreasi. Pepohonan bisa jadi cadangan kayu bagi nagari setempat. Bambu bisa jadi bahan bangunan, industri kerajinan, dan kuliner. Yang terpenting adalah di musim hujan embung bisa mengendalikan debit air dan arus sungai. Sehingga, meski terjadi galodo, resikonya dapat dikurangi. Pembiayaan embung bisa diklasifikasi dan direncakan. Embung ukuran besar berbiaya milyaran rupiah, bisa didanai APBN seperti beberapa yang sudah dibangun. Embung ukuran menengah dapat dibiayai APBD Provinsi, dan ukuran sedang dibiayai APBD Kabupaten/ Kota. Untuk ukuran kecil bisa diprogramkan embung pedesaan yang dana dan teknisnya dibantu provinsi bersama kabupaten /kota. Saluran dan lingkungan embung pedesaan, seperti dulu Irigasi Pedesaan berbiaya Rp 5 juta, dikerjakan warga nagari secara manunggal. Gagasan ini pernah saya bicarakan secara terpisah dengan kepala Dinas PSDA, Kepala Bapedalda dan Kepala Dinas Kehutanan Sumatera Barat. Mungkin karena belum direspon Gubernur/Wakil Gubernur serta DPRD, gagasan itu tak kunjung direalisasikan. Padahal gagasan itu sangat urgen mengingat dana pemerintah untuk menanggulangi bencana, khususnya galodo, dari tahun ke tahun cukup besar. Belum lagi dampak sosial, ekonomi dan psikologis yang diderita rakyat. Kalau memang Pemprov dan Pemda Kabupaten/Kota bermisi meningkatkan kesejahteraan rakyat, maka dana sebanyak itu tentu akan lebih bermanfaat digunakan mengantisipasi berbagai galodo dan banjir. Bukankah banjir dan galodo selama ini sangat berpotensi memiskinkan rakyat?
+628197529***
Operator XL, kok, Diam Saja? ASSLM. Saya salah seorang pelanggan xl. Saya telah lama menggunakan xl. Ju2r ASSLM. Saya salah seorang pelanggan xl. Saya telah lama menggunakan xl. Ju2r saya sngat kecewa karena tarif sering menipu. Padahal telah banyak keluhan pelanggan. Kenapa belum ada tindak lnjtnya dri operator xl. Klau kayak gni bisa2 pelanggan anda kabur smua. Mkch +6281992425***
Surat Walikota Tak Diedarkan? SEBANYAK 41 wanita trtgkap razia d’tmpat hiburan malam pd bln Ramadan oleh polisi resor Pdg, apakah surat Wako Fauzi Bahar tak diedarkan oleh Kasi Ops & Binpot Pol PP? Baa tu Syamsu Ridwan? Waspada kucing air, Wan!!! +6281267693***
PEMBETULAN Opini, Rabu (2/8), terjadi kekeliruan penulisan judul. Seharusnya: Cerita Olimpiade London 2012 dan Dunia Olahraga Kita. Kami minta maaf kepada penulisnya atas ketidaknyamanan itu. PENGASUH
Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto, Wakil Pemimpin Umum/Pemimpin Perusahaan: Sofialdi, Wakil Pemimpin Umum: Zul Effendi, Pemimpin Redaksi: Yon Erizon, Wakil Pemimpin Perusahaan: Syafarudin Ariansyah. Dewan Redaksi : H. Basrizal Koto, H. Desfandri, H. Hasril Chaniago, Zul Effendi, Sofialdi, Yon Erizon, Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Syamsu Rizal Redaktur Pelaksana: Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Syamsu Rizal, Litbang dan Online Media: Eko Yanche Edrie, Sekretaris Redaksi: Silvia Oktarice, Redaktur: Rudi Antono, Aci Indrawadi, Afrianita, Atviarni, Dodi Nurja, Nova Anggraini, Rahmatul Akbar, Andika Destika Khagen, David Ramadian, Haswandi. Reporter Padang: Ade Budi Kurniati, Devi Diani, Nasrizal, Meidella Syahni Perwakilan Bukittinggi: Jon Indra (Kepala), Syamsuardi S, Ridwan, Pariaman/Padang Pariaman: Dedi Salim, Trisnaldi, Payakumbuh/Limapuluh Kota:Zulkifli, Syafril Nita, Sri Mulyati, M Siebert, Pasaman:Atos Indria, Ahdi Susanto, Welina, Agam: Miazuddin, Kasra Scorpi, Padang Panjang: Iwan DN, Darwin Danin, Maison, Tanah Datar: Yuldaveri, Emrizal, Aldoys, Pasaman Barat: M. Junir, Gusmizar, Pesisir Selatan: Sabrul Bayang, M. Joni, Haridman, Kabupaten Solok/Kota Solok: Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito, Marnus Chaniago, Solok Selatan: Icol Dianto, Sawahlunto: Alamsyah Halim, Fadilla Jusman, Sijunjung: Azneldi, Dharmasraya: Maryadi, Ferry Maulana, Biro Jakarta: Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: M. Moralis Biro Kepri: M Sahdan Tim Kerja Usaha: Prisma Joni (Plt Manajer Sirkulasi), Efri Hanter (Plt Kabag Sirkulasi), Yursil Masri (Plt Manajer Keuangan), Junaidi (Plt Koord Eceran), Andiyanto (Plt Koord Asongan), Yunasbi (Plt. Koord Iklan Kota padang), Tata Letak/Desain: David Fernanda, Nurfandri, Rahmi, Syamsul Hidayat, Jefli, HRD : Desmasari, Umum : Nurmi, Kasir : Desy, TI : Teguh. Plt Manajer Cetak: Irman S Rianto, Pra Cetak : Sawal Marjuni.HRP, Mai Hendri, Cetak : Mardianto (Koordinator), Afandi, Rudi Kurniawan, Jecky Jekcson. Haluan Media Group: CEO H.Basrizal Koto, Direktur: H Desfandri. Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Iklan dan Sirkulasi: (0751) 4488700, Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: haluanpadang@gmail.com, redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp57.000, Harga eceran Rp2.500,- Tarif iklan: Tarif Iklan: Display FC halaman satu: Rp50.000/mm kolom, Display BW halaman satu: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam FC: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam BW: Rp17.500/mm kolom, Iklan SC :Rp25.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat FC: Rp15.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat BW: Rp10.000/mm kolom, Dukacita: Rp10.000/mm kolom, Iklan kolom (maks 300 mmk) FC: Rp15.000, Iklan Kolom (maks 300 mmk) BW: Rp10.000, Advertorial FC: Rp40.000/mm kolom, Advertorial BW: Rp25.000/mm kolom Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, Bank Nagari Cabang Utama Padang Rek No: 1008.0103.00009.1 PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com
SUMBAR 7
JUMA JUMATT, 3 AGUSTUS 2012 M 15 RAMADAN 1433 H
LINGKAR Pegawai Sekolah Tersangka Korupsi DHARMASRAYA, HALUAN — Kejaksaan Negeri Pulau Punjung kembali menetapkan Wadiyono (32), ini pegawai SMKN I Koto Baru sebagai tersangka dugaan korupsi dana Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) sejak Senin (26/7). Wadiyono merupakan ketua dalam UPK PNPM Kecamatan Sitiung periode 2006 – 2011. Ia ditetapkan tersangka bersama Yuniwarita (32) yang menjabat sebagai bendahara. Kasi Pidsus Kajari Pulau Punjung Budi Sastera, Kamis (2/8) menyebutkan, selama menjabat pengurus UPK selama 5 tahun, keduanya diduga menggelapkan dana PNPM UPK Kecamatan Sitiung sebanyak Rp500 juta, yang berdampak hingga saat ini IPK PNPM tidak lagi mendapat dana pinjaman PNPM pusat. “Berdasarkan hasil penyelidikan, modus yang dilakukan keduanya dalam meraup dana PNPM untuk kepentingan pribadi dengan berbagai cara seperti, melakukan pinjaman dana atas kelompok fiktif, sementara uangnya dimanfaatkan sendiri. Modus lainnya dengan cara melakukan pemotongan terhadap kelompok-kelompok yang melakukan peminjaman di PNPM, serta dengan cara tidak membukukan setoran pinjaman anggota, dan tidak memasukannya dalam kas PNPM,” ujar Budi Keduanya kata Budi, memang belum ditahan karena penyidik menganggap mereka masih kooperatif setiap dipanggil, dan diyakini tidak akan menghilangkan barang buki. “Kami telah memeriksa sebanyak 10 saksi sebelum menetapkan yang bersangkutan sebagai tersangka, di antaranya camat, pengurus kelompok PNPM, wali nagari dan tokoh masyarakat untuk dimintai keterangan dalam kurun waktu kurang lebih 2 bulan,” ujarnya. Hal ini sangat disayangkan, UPK PNPM Kecamatan Sitiung pada periode keduangan yakni pada periode 2006-2011 pernah menjadi juara I PNPM terbaik se-Sumbar, bahkan peringkat 10 besar UPK PNPM terbaik nasional. (h/fma)
Jaksa Bidik Proyek Sekolah
Dua Jorong Nyaris Bentrok BATUSANGKAR, HALUAN — Dua kelompok warga dari dua jorong bersenjatakan pentungan kayu, dan balok di Andaleh Baruh Bukik, Sungayang, Tanah Datar nyaris baku hantam, Rabu (1/8) sekitar pukul 23.00 WIB.
NGABUBURIT — Sejumlah warga menghabiskan waktu sambil menunggu waktu berbuka (ngabuburit), di Fly Over Ketaping, Batang Anai, Padang Pariaman, Kamis (2/8). Jalan tersebut, merupakan jalur utama dari Jalan By Pass menuju Bandara Internasional Minangkabau. RIVO SEPTI ANDRIES
Polisi Terlibat Curanmor SIJUNJUNG, HALUAN — Sindikat pencurian kendaraan bermotor digulung polisi. Empat tersangka dibekuk. Salah satu di antaranya oknum anggota Polres Dharmasraya berpangkat Briptu AS yang diduga sebagai penadah. Sedangkan tiga pelaku lainnya berinisial Npl, warga Sijunjung, dan Ptr yang beralamat Pamuatan Kecamatan IV Nagari, serta Ad yang beralamat di Lubuk Tarok Dari tangan para tersangka, Jajaran Polres Sijunjung dan
Polsek Ampek Nagari menyita delapan sepeda motor yang diduga hasil curian. “Ada delapan barang bukti yang sudah diamankan, dan masih ada lagi yang akan diambil di Lubuk Tarok,”kata Kasubag Hukum Polres Sijunjung, AKP M Jasrizal usai berkunjung ke Mapolsek IV Nagari kemarin. Sedangkan menurut Kasat Reskrim Polres Sijunjung, AKP Franky M Monathen, dari lapangan berhasil diamankan satu unit Yamaha Vision yang
disikat pelaku di Masjid Palangki awal Juli lalu. Dikatakannya, Ad juga yang melakukan modifikasi (mengganti cat) kendaraan yang sudah dicuri. “Terus kita kembangkan. Tersangka diamankan dua hari lalu di Pamutan. Untuk membantu penyidikan dua anggota dari Polres kita kirim ke Polsek IV Nagari. Ada beberapa TKP yang dilakukan oleh tersangka, ini yang terus kita kembangkan” jelas Franky. (h/nop)
PEMBELAAN TERDAKWA
BATUSANGKAR, HALUAN — Kejaksaan Negeri Batusangkar tengah menyelidiki dugaan korupsi pembangunan gedung SMPN 2 Salimpaung, Tanah Datar. Kasi Intel Kejaksaan Negeri Batusangkar, Afridel kepada wartawan, Senin (30/7) di ruang kerjanya mengatakan, setelah memanggil kepala sekolah yang bersangkutan, pihaknya terus menganalisa kasus yang diduga melibatkan Wali Nagari Salimpaung Firman yang juga penanggung jawab teknis proyek tersebut, “Kepala Sekolah sudah memberikan klarifikasi kepada kami tentang perkembangan pembangunan sekolah tersebut, dan sudah memberikan keterangan keterlibatan walinagari yang dipilih sebagai penangung jawab teknis pembangunan,” kata Afridel. Dia menyebutkan, pengakuan Kepala Sekolah Yuhardi, dipilihnya Firman sebagai penanggung jawab teknis adalah suatu keteledorannya. Dan duduknya dia di tim tersebut dianggap lebih mengetahui teknis pembangunan karena dia juga PNS di Dinas PU Tanah Datar. (h/doy)
Kebakaran Bus Yanti Musibah LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Kedua terdakwa kasus terbakarnya bus PO Yanti Grup, Yandri dan Hasbi membantah telah lalai dalam pengoperasian bus terbakar, dan menewaskan penumpang itu. Hal tersebut diutarakan kuasa hukum kedua terdakwa dalam eksepsinya dalam sidang lanjutan kasus terbakarnya bus PO Yanti Grup, Kamis (2/7). “Klien kita bukannya lalai seperti apa yang dibacakan JPU dalam sidang sebelumnya. Kebakaran bus tersebut merupakan musibah tidak terduga yang menimpa mereka,”kata Marsanova Andesra, penasihat hukum kedua. Seperti yang dinyatakan Penuntut Umum, kata Marsanova, terbakarnya Bus PO Yanti Grup merupakan sebuah kelalaian. Hal
tersebut tidak bisa dibenarkan dan sangat membingungkan kedua terdakwa. Dalam surat dakwaan, banyak hal yang ditambah-tambah penuntut umum. “Kelalaian itu adalah prilaku seseorang dalam bertindak dan hal tersebut tidak dikaitkan dengan kedua terdakwa seperti apa yang disampaikan penuntut umum. Ini murni musibah yang tidak terduga,”tambahnya. Dalam eksepsi itu juga dijelaskan, keluarga korban dan terdakwa saat ini telah berdamai. Keluarga korban telah memaafkan kedua terdakwa. Di tempat terpisah, Jaksa Penuntut Umum, Neneng Ramadini mengatakan, memang tidak ada unsur kesengajaan tetapi kedua terdakwa harus bertanggung jawab secara hukum yang berlaku, dan
telah menghilangkan nyawa orang lain. Terkait dengan yang katakan Kuasa hukum kedua terdakwa yang mengatakan hal tersebut merupakan musibah, di bantah Neneng Ramadini. Menurutnya, peristiwa itu bukanlah musibah. “Kejadian tersebut bukanlah musibah, mungkin semua kasus adalah m usibah, tetapi musibah bagi keluarga korban yang tewas dan terluka. Bukan musibah bagi terdakwa,” katanya.. Orang tua terdakwa, Zaidul (60) datang langsung dari Tarok, Kabupaten Agam untuk menyaksikan langsung persidangan anaknya. Ia berharap, anakny a bisa bebas karena kejadian terbakarnya bus PO Yanti Grup merupakan musibah yang menimpa penumpang beserta anaknya, sopir bus naas tersebut. (h/ddg)
HIKMAH PUASA BERBAGI BUKU
Dua Hari Terkumpul 1.000 Buku PADANG, HALUAN — Hingga hari kedua, Rabu (2/7), gelaran “Hikmah Puasa Berbagi Buku” kerja sama Djarum Super, Kaskus, Yayasan Nusa Membaca dan Komunitas Padang Membaca, telah terkumpul lebih dari seribu buku. Untuk buku dalam bentuk fisik saja telah terhimpun sebanyak 99o buku dan 185 dalam bentuk digital. Kegiatan ini sendiri dilaksanakan di Atrium Basko Grand Mall dari 1-5 Agutus ini. Menanggapi jumlah buku yang sudah terkumpul tersebut masih dalam rentang dua berjalan, Ketua Komunitas Padang Membaca Yusrizal KW menilai, hal ini mengindikasikan masih kuatnya kemauan masyarakat melakukan
perubahan lewat buku. “Antusiasme masyarakat menyumbangkan buku merupakan wujud kepedulian masyarakat terhadap upaya menuju pencerdasan masyarakat. Perubahan itu bermula dari peningkatan budaya gemar membaca, yang oleh pemerintah hal tersebut baru sampai sebatas slogan saja,” kata Yusrizal KW kepada Haluan, Rabu (2/8). Ia menjelaskan, kalau memang pemerintah peduli dengan pembangunan bangsa ini, di mana salah satu indikatornya adalah masyarakat yang cerdas dan memiliki budaya baca yang kuat, maka, pascagempa 30 September 2009, perpustakaan daerah yang rata dengan tanah akan jadi prioritas pembangunan oleh
Pemerintah Provinsi Sumatera Barat. Tapi kenyataannya tidak,” sebut Yusrizal KW. Untuk itu, tekannya, pemerintahan janganlah hanya sekadar slogan atau mengimbau-imbau saja. Kalau benar ingin meningkatkan minat dan budaya baca masyarakat, maka segera sediakan ruang publik yang nyaman dan terjangkau oleh berbagai lapis masyarakat untuk bisa dekat dengan budaya membaca itu. Lebih jauh, menurut Yusrizal KW, persoalan meningkatkan minat atau budaya baca masyarakat merupakan persoalan pembangunan peradaban suatu bangsa. “Jadi salah satu usaha untuk menumbuhkan minat baca masyarakat adalah dengan mem-
bangun berbagai perpustakaan yang dekat dengan masyarakat. Misalnya membangun satu pustaka di satu komplek perumahan. Nah ini merupakan salah satu tujuan didirikannya Komunitas Padang Membaca. Di mana salah satu gerakannya adalah gerakan ayo bangun pustaka,” ujar KW. Sementara itu, Gusriyono, Sektertaris Komunias Padang Membaca, menilai, pembangunan perpustakaan yang dekat dengan masyarakat merupakan sebuah upaya untuk menumbuhkan tradisi membaca di lingkungan keluarga. Sebab, banyak ilmu dan pengetahuan yang tidak mungkin didapat di bangku sekolah. Tapi sangat mungkin untuk diadakan dan didapat di
perpustakaan. “Nah dalam hal ini, Komunitas Padang membaca mendorong para orangtua untuk menyisihkan uang untuk membelikan anakanaknya buku bacaan,” kata Guriyono. Terkait dengan pengumpulan buku pada kegiatan Hikmah Puasa Berbagi Puasa tersebut, pada tanggal 5 Agustus mendatang, semua buku yang telah terkumpulkan akan diserahkan kepada Komunitas Padang Membaca. Buku-buku itu nantinya akan disalurkan ke sejumlah perpusatakaan atau taman bacaan masyarakat yang ada di Padang dan beberapa kabupatan atau kota lainnya yang ada di Sumbar.(h/naz)
Aksi mereda setelah Kapolres Tanah Datar, Dandim 0307 Tanah Datar dengan puluhan personilnya turun ke lokasi. Pemicu tawuran yang hampir melibatkan ratusan warga dan pemuda Jorong Andaleh dan Baruh Bukik itu, akibat salah paham dengan sekelompok pengendara sepeda motor yang dinilai memancing emosi kedua kubu. Pantauan Haluan di lokasi kejadian, aksi gesekan antar jorong ini sudah terjadi berulang kali, bahkan hampir setiap Ramadan sejak tahun 2010 lalu, dua jorong yang bertetangga ini sering hampir baku hantam. “Dari aksi balapan tersebut kerap memicu perkelahian dua kelompok pemuda, bahkan setiap Ramadan kerap terjadi,” kata Suardi (45,) salah seorang warga Jorong Andaleh Baruh Bukik. Katanya, entah siapa yang memulai. Usai Salat Tarwih ia melihat sudah banyak warga berkumpul sambil teriak-teriak ke arah Jorong Andaleh. Diakuinya, kejadian itu sudah sangat meresahkan warga yang bermukim di sepanjang daerah ini, dan berharap pihak penegak hukum dan pemerintah dapat menindak provokator dalam masalah ini. “Jika sudah berkendaraan bermotor, terjadi aksi balapan liar dan hal inilah yang sering memicu keributan,” tutur Suardi. Menurut Wali Nagari Andaleh Baruh Bukik Danusril, awalnya memang akibat dari pengendara sepeda motor yang sering memicu perselisi-
han.”Kita takut ini meluas dan akan merugikan banyak pihak, untuk itu kita laporkan ke pihak berwenang agar memberikan pengamanan,” tutur Danusril. Lakukan Mediasi Sementara itu, agar keributan kedua jorong ini tidak meluas, pihak kepolisian dan TNI beserta pemerintah daerah lakukan mediasi saat itu juga pihak yang bertikai. Hadir dalam pertemuan itu, Kapolres Tanah Datar AKBP Teguh Trisasongko, Dandim 0307 Tanah Datar Letkol Inf Sutrisno Wibowo, Assisten I Pemkab Hardiman, Kepala Kesbanglinpol Abrar, Muspika Kecamatan Sungayang, ninik mamak serta utusan kedua jorong. Kapolres mengharapkan agar kedua belah pihak untuk dapat saling menjaga diri, agar tidak menimbulkan meluasnya perselisihan. “Bagi warga yang mengendarai sepeda motor, agar dapat menghargai pengendara lain, agar tidak ada lagi salah paham,” ujarnya. Katanya, setelah melakukan mediasi dengan kedua belah pihak yang melibatkan ninik mamak dan pemerintah, pihaknya menghimbau agar menjaga ketentraman di tengah masyarakat. “Jika sudah ada kesepakatan, kita minta tidak ada pihak yang memulai lagi,” tegasnya. Pihak kepolisian belum melakukan penahan maupun pengamanan pelaku. “Memang tidak ada pelaku yang ditahan. Kita lakukan hanya menekan agar tidak terjadi pertikaian yang meluas di bulan hikmah ini,” sebut Teguh.(h/doy)
Wali Korong Dituntut 6 Tahun PADANG, HALUAN — Tujuh terdakwa dugaan korupsi dana bantuan gempa tahun 2008 di Kabupaten Padangpariaman, dituntut berbeda. Terdakwa Agusmawi Hasan, yang juga mantan Wali Korong Batang Piaman, Nagari Padang Alai, Kecamatan V Koto Timur, dituntut 6 tahun dan denda Rp50 juta. Selain itu Agusmawi juga dikenakan membayar uang pengganti sebesar Rp203 juta. Sementara itu enam terdakwa lain yang juga ketua kelompok masyarakat (Pokmas) dan fasilitator yakni Kaban, Tuanku Zahar, Zaini, Aliyunar, Rasidin, dan Jakir dituntut masing-masing 2 tahun penjara, dan denda masing-masing Rp50 juta. Mereka juga dipidana membayar ganti rugi masingmasing sebesar Rp3 juta. Para terdakwa dijerat Pasal 3 jo Pasal 18 UU Tipikor jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. Terdakwa dinilai telah ikut serta secara bersama-sama ikut serta melakukan tindak pidana korupsi yang mengakibatkan timbulnya kerugian negara. Musibah gempa yang terjadi tahun 2007 lalu, ternyata dimanfaatkan oleh terdakwa
untuk melakukan korupsi. Semua berawal ketika APBD Kabupaten Padangpariaman tahun 2008 menganggarkan bantuan gempa khususnya di Nagari Padang Alai Kecamatan V Koto Timur. Guna memudahkan pencairan dana bantuan gempa tersebut pemerintah meminta masyarakat untuk membuat Pokmas. Tapi dalam pelaksanaannya terdakwa Agusmawi malah memotong bantuan yang sedianya disalurkan kepada masyarakat tersebut. Dari Rp15 juta dana untuk rumah rusak berat, terdakwa Agusmawi memotongnya sebanyak Rp3 juta. Dia beralasan dana digunakan untuk pembangunan mesjid sebesar Rp1 juta dan untuk biaya administrasi pencairan bantuan sebesar Rp2 juta. Dana bantuan itu diterima oleh 106 KK. Setiap KK wajib menyetorkan dana sebesar Rp3 juta melalui perantara ketua Pokmas dan fasilitator yakni keenam terdakwa lain. Terdakwa Agusmawi memberi imbalan sebesar Rp2 juta kepada masing-masing terdakwa lain tersebut. Perbuatan terdakwa Agusmawi, dan enam terdakwa lain itu mengakibatkan kerugian negara sekitar Rp216 juta. (h/dla)
8 LUAR NEGERI KILAS
JUMA JUMATT, 3 AGUSTUS 2012 M 15 RAMADAN 1433 H
SURIAH MEMBARA
Militer Hancurkan Benteng Pemberontak
Konfrontasi Indonesia-Malaysia
PRESIDEN Suriah Bashar al-Assad dalam pidatonya mengatakan bahwa saat ini Suriah sedang terlibat perang “penting dan heroik” yang akan menentukan nasib bangsa.
PADA Agustus 1962 dimulailah Konfrontasi Indonesia-Malaysia atau yang lebih dikenal sebagai Konfrontasi saja. Ini adalah sebuah perang mengenai masa depan Malaya, Brunei, Sabah dan Sarawak yang terjadi antara Federasi Malaysia dan Indonesia pada tahun 1962 hingga 1966. (h/wkp)
Seperti diberitakan Irib, Rabu (2/ 8), pasukan Militer Suriah telah menghancurkan sistem telekomunikasi pasukan pemberontak yang disediakan oleh Turki, dalam proses bentrokan yang sedang berlangsung antara pasukan pemerintah dan kelompokkelompok bersenjata di kota Aeppo. Pasukan keamaan Suriah terus melanjutkan operasi mereka di Aleppo untuk membersihkan kota itu dari kehadiran para teroris. Pada hari Selasa, tentara Suriah menembak mati puluhan teroris di wilayah barat daya Salahuddin dan distrik selatan Sokari. Kementerian Luar Negeri Suriah baru-baru ini mengirim dua surat yang ditujukan kepada Dewan Keamanan PBB dan Sekjen PBB, yang menyatakan bahwa para pemberontak yang didukung oleh Arab Saudi, Qatar dan Turki menggunakan warga sipil di Aleppo sebagai perisai manusia, dan membunuh siapa saja yang tidak mendukung kejahatan mereka. Dalam beberapa hari terakhir, puluhan gerilyawan tewas di tangan militer Suriah di ibukota, Damaskus, dan di kota Homs. Dukung Pemberontak IRib juga melansir, Presiden Amerika Serikat Barack Obama menandatangani sebuah surat ins-
LINGKAR Rusia Tambah Tentara Organik MOSKOW, HALUAN — Jumlah tentara organik dalam Pasukan Udara Rusia direncanakan menjadi 20 ribu personel dalam lima atau tujuh tahun ke depan. Hal itu disampaikan Kepala Panglima Pasukan Angkatan Udara (AU) Letnan Jenderal (Letjen) Vladimir Shamanov. Dia menjelaskan saat ini jumlah tentara organik Angkatan Udara Rusia (Voyenno-vozdushnye sily Rossi/VVS) sebanyak 9.500 tentara. Reorganisasi dan revitalisasi VVS telah dilaksanakan sejak 2010, di antaranya menghidupkan lagi Komando Pembom dan Patroli Jarak Jauh, yang bersandar pada armada Tupolev Tu-95 Bear, Sukhoi Su-22 Badger, dan Su-24 Fencer. Pada masa Perang Dingin, komando operasional dan strategis ini sangat diwaspadai NATO selain kekuatan dan armada kapal selam serta peluru kendali balistik berkepala nuklir Rusia. “VVS saat ini memiliki 35.000 staf dan total tentara organik kurang dari 30 persen atas jumlah tersebut,” kata Shamanov dalam wawancara dengan RIA Novosti menjelang perayaan Hari VVS di Rusia, Kamis (2/8).(h/rol)
truksi rahasia pada bulan April lalu, yang mengijinkan dukungan negaranya terhadap kelompok-kelompok teroris di Suriah dalam perjuangan mereka menggulingkan pemerintahan Assad. Fars News, Kamis (2/8) mengutip Reuters menyebutkan, berbagai sumber menyatakan bahwa berdasarkan surat tersebut, Dinas Intelijen Amerika Serikat (CIA) dan lembaga-lembaga intelijen lainnya diperbolehkan untuk menggunakan segala sarana dalam rangka mendukung perjuangan kelompok pemberontak menggulingkan pemerintahan Bashar al-Assad. Surat tersebut dan juga berbagai transformasi di kawasan mengindikasikan jenis bantuan apa saja yang kemungkinan diberikan Amerika Serikat. Akan tetapi Washington mengklaim tidak mengirim bantuan senjata mematikan ke kelompok pemberontak Suriah. Adapun sumber-sumber dalam pemerintahan Eropa menyatakan bahwa keluarga-keluarga kaya Arab Saudi dan Qatar memberikan dukungan finansial sangat besar kepada kelompok-kelompok bersenjata dan para pejabat Saudi dan Qatar secara terang-terangan menuntut pengunduran diri Assad. (h/irb)
MUSLIM ROHINGYA DIBANTAI
Suu Kyi Jangan Diam Saja JAKARTA, HALUAN — Tokoh perdamaian dunia, Aung San Suu Kyi didesak memainkan perannya untuk meredakan aksi pembantaian etnis Rohingya di Myanmar. Tokoh pejuang demokrasi Myanmar itu dinilai punya kemampuan untuk melobi Pemerintah Myanmar. Diharapkan Suu Kyi dapat menghentikan aksi kekerasan dan mengakui etnis Rohingya sebagai warga Myanmar. Desakan itu disampaikan puluhan aktivis Garda Pemuda dan Liga Mahasiswa Nasional Demokrat (NasDem) Provinsi Aceh, dalam aksi unjuk rasa atas pembantaian etnis Rohingya di bundaran Simpang Lima, Kota Banda Aceh. “Mendesak Aung San Suu Kyi sebagai penerima
nobel perdamaian untuk terlibat aktif dalam meredakan eskalasi pembantaian etnis Rohingya,” kata M Fauzan Febriansyah, kordinator aksi, Kamis (2/8). Menurutnya penderitaan warga Rohingya akibat kekejaman Pemerintah Myanmar harus segera dihentikan. Badan Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) didesak menginvestigasi dan mengajukan Pemerintah Myanmar ke Mahkamah Internasional atas genosida terhadap etnis Rohingya. “Badan PBB dan lembaga HAM international lainnya harus dapat melakukan tindakan konkret dan tegas terhadap pelanggaran HAM dialami etnis Rohingya,” ujar Fauzan. Pembantaian atas etnis Rohingya merupakan tragedi ke-
manusian yang sangat memprihatinkan. Pemerintah Indonesia selaku Ketua ASEAN didesak memberi sanksi dan teguran keras serta meninjau kembali keanggotaan Myanmar dalam organisasi negaranegara Asia Tenggara itu. Harus Dilindungi Terpisah, Menteri Luar Negeri RI Marty Natalegawa mengatakan masyarakat internasional seharusnya memberikan naungan kepada warga Rohingya yang menjadi korban diskriminasi di Myanmar karena tidak diakui sebagai warga negara. “Manusia yang tidak memiliki kewarganegaraan bukan berarti kita bisa bertindak semena-mena kepada mereka. Hal ini tidak ada sangkut pautnya dengan penghormatan terhadap hak asasi warga Rohingya. Justru dengan tidak adanya kewarganegaraan ini masyarakat internasional harus lebih memberikan naungan kepada mereka,” ujar Marty. Menurut Marty, Indonesia sudah menegaskan posisinya selama ini dengan tidak dapat menerima tindakan diskriminatif atau represif terhadap kelompok apa pun dan di mana pun, dengan alasan apa pun juga baik alasan etnis maupun agama. “Kita menentang segala bentuk intoleransi, termasuk di negara kita sendiri, kita tentang dan kita tidak terima,” kata Marty. Khusus kasus Rohingya, kata Marty, meskipun perhatian internasional seolah-olah baru saat ini dicuatkan, kasus ter-
sebut sebenarnya sudah mendapat perhatian sejak 2010. “Penanganan masalah Rohingya seperti penanganan masalah penanganan masalah etnis Myanmar lainnya yang merupakan satu kesatuan dari proses reformasi dan demokratisasi di Myanmar,” ujar Marty. Marty melanjutkan, selama ini dorongan dari Indonesia bagi Myanmar bukan saja sudah membuahkan hasil berupa perubahan politik dan reformasi demokratisasi di Myanmar, melainkan juga telah meningkatkan kerukunan antarumat beragama di Myanmar. Ironisnya, Bangladesh memerintahkan donasi internasional untuk menghentikan bantuan kepada pengungsi Rohingya yang menyeberangi perbatasan demi menghindari kekerasan dan penindasan di Myanmar. Instruksi penghentian bantuan itu disampaikan pejabat, Kamis (2/8). Doktors Without Borders, di Prancis dan Aksi Melawan Kelaparan (ACF) dan begitupula lembaga bantuan muslim Inggris, juga diminta untuk menghentikan kegiataan mereka di distrik Bazaar Cox, yang berbatasan dengan Myanmar, pemerintah lokal, Joynul Bari menyatakan “Para donatur telah memberikan bantuan kepada puluhan pengungsi Rohingya tanpa dokumen secara ilegal.” ujarnya. “Karena itu kami meminta mereka menghentikan semua proyek di Bazaar Cox dan mengikuti arahan dari Biro Urusan LSM. (h/okz/rol)
LABIRIN — Pengunjung menikmati ‘aMAZEme’ labirin yang dibuat dari buku-buku di Pusat Southbank pada Selasa, di kota London, Inggris. GI
Thailand Selatan Memanas SONGKHLA, HALUAN — Para petugas keamanan di Provinsi Songkhla, Thailand selatan, berada dalam siaga tinggi karena sumber-sumber intelijen menginformasikan bahwa Kabupaten Hat Yai di provinsi itu menjadi sasaran serangan, setelah bom mobil di Hotel CS Pattani, Rabu (1/8). Pihak berwenang memperketat pengawasan setelah melihat dua truk pick up yang dicurigai dapat
Salman al Farisi). Pesan ini menjelaskan usaha yang dapat dilakukan untuk mencapai martabat berkualitas yang bertumpu kepada sikap mental yang didasari kepada pengakuan atau syahadat. Pengakuan dengan keyakinan sungguh bahwa Tiada Tuhan yang berhak disembah kecuali Allah semata. Faktor iman akan melahirkan sikap positif yakni mawas diri. Sikap berani berbuat dan bertindak di jalan Allah. Rela berkorban dan mengabdi karena Allah. Tidak tamak dengan kekuasaan sehingga melanggar amanah yang diberi-kan kepadanya. Kemudian berani mempertanggung jawabkan semua kebijakan kepada manusia di hadapan Allah Azza wa Jalla. Selanjutnya istighfar yang ber-makna introspeksi, bersegera kembali kepada kendali yang lurus bila berhadapan dengan kendala. Introspeksi menjadikan manusia memiliki kendali berhadapan dengan
semua kendala yang tiba. Sikap selalu mawas diri dengan selalu bertindak menurut aturan yang benar dan jelas adalah dua sikap utama dalam membentuk insan bermartabat atau manusia yang berkwalitas. Dua hal terakhir adalah tindakan dan pengawasan. Tindakan pertama adalah selalu teguh mengharapkan syorga al jannah dari Allah. Konsekwensi logis dari harapan ini adalah timbulnya kesadaran tinggi bahwa syorga tidak hanya dapat diraih dengan do’a semata. Merebut syorga memerlukan perbu-atan nyata atau aktifitas positif dalam perjalanan kehidupan ini. Dituntut adanya kelakuan yang baik atau amal shalihat. Tindakan kedua adalah minta perlindun-gan terhindar dari neraka. Resikonya tentulah kesediaan membentengi diri dari semua yang buruk. Bentengi diri dari perdayaan iblis dan syaitha. Bentengi diri dari godaan hawa nafsu.
tau khusus untuk mencegah insiden tersebut. Tiga pemimpin RKK diidentifikasi sebagai Seri Waemamu, Luslan Baima dan Jehma Wani. Aparat memperkirakan gerakan pemberontak akan mengalihkan target mereka dari zona bisnis ke kantorkantor pemerintah dan mengancam para pejabat, terutama selama 10 hari terakhir bulan Ramadhan. (h/rol)
Australia Tolak Penempatan Kapal Induk AS CANBERRA, HALUAN — Strategi poros Amerika Serikat (AS) di kawasan Asia Pasifik terancam kandas. Usulan lembaga Center for Strategic and International Studies (CSIS) mengenai penempatan kapal induk bertenaga nuklir AS di pantai barat Australia, Perth, ditolak Negeri Kanguru itu. Kepentingan nasional lebih berperan dalam penentangan ini. Menteri Pertahanan Australia Stephen Smith menyatakan, pangkalan angkatan laut Samudera Hindia Australia, HMAS Stirling, tidak akan pernah menjadi pangkalan militer AS. Walaupun, katanya, perundingan peningkatan akses AS terhadap pangkalan itu masih berlangsung. “Sejak awal sudah sangat jelas, kami tidak memiliki pangkalan militer AS di Australia. Kami tidak melihat adanya kebutuhan akan hal itu,” ujar Smith, Kamis (2/8). Laporan CSIS atas mandat Kongres AS itu menyebutkan, lebih dari US$ 1 miliar diperlukan untuk menjadikan HMAS Stirling untuk menjadi basis bagi kapal induk garda depan itu. Jika sukses, kawasan itu menjadi basis militer AS kedua di kawasan Asia Pasifik, setelah pangkalan di Yokosuka, Jepang. Kelompok armada biasanya mencakup dua kapal
Membentuk Pribadi ..........Dari Halaman. 1 Selajutnya dijelaskan “fa ammal khishlataani al lataani turdhunna bihima rabbukum, syahaadatu an laa ilaaha illallah wa istigh-faaru”, artinya “Dua perkara, yang menjadi pertanda keredhaanmu terhadap Tuhanmu adalah pertama “syahadah” yaitu mengakui tidak ada Tuhan yang patut disembah kecuali hanyalah Allah semata. Dan yang kedua adalah memohonkan istighfar keampunan kepada Tuhanmu”. Berikutnya “Wa ammal khaslataani al lataani laa ghinaa an bikum ‘an huma fa tasaluunallah al jannah, wa tu’awwidzuuna bihi minan naari”, artinya “ada dua hal lagi yang amat kamu perlukan atau yang dapat diperoleh dalam Ramadan . Pertama, kamu mintalah al jannah (syorga) kepada Allah dan kedua mintalah perlindungan kepada Allah dari bencana neraka” (HR. Ibnu Khuzaimah yang diriwayatkan dari Shahabat
digunakan untuk bom mobil. Badan keamanan terkait melaporkan tiga pemimpin kunci kelompok pemberontak Runda Kumpulan Kecil (RKK) yang diduga terlibat dalam pemboman mobil di Hotel Lee Gardens Plaza di Hat Yai pada 31 Maret, sedang mempersiapkan serangan di tiga provinsi paling selatan itu. Baik Hat Yai maupun ibukota provinsi sedang dipan-
Inilah yang didapat pertama dalam ibadah “shiyam” atau puasa itu. Agama Islam menyebut dengan amar ma’ruf yaitu senantiasa menebar manfaat (makruf). Kembarannya adalah nahyun ‘anil munkar yaitu meninggalkan hal hal yang tercela. Pendorong atau motivator dari kedua sikap watak (karakter) ini adalah faktor Iman yang membuahkan sikap mawas diri, kehatihatian dan selalu introspeksi setiap saat. Dalam QS. (2), Al Baqarah, ayat 183, dinyatakan tujuan shiyam itu adalah la ‘allakum tattaquuna supaya kamu menjadi manusia bertaqwa. Memiliki martabat taqwa adalah ukuran kualitas peribadi Muslim. Karena itu shiyam yang benar tidak akan pernah menghambat aktivitas kehidupan. Malahan shiyam justeru akan mempertinggi kwalitas manusia dalam hidupnya. Wallahu a’lamu bis-shawab. Kuala Kencana, Papua, Ramadan 1433H/Juli 2012M
penjelajah berpeluru kendali, dua atau tiga kapal perusak berpeluru kendali, dua kapal selam bertenaga nuklir, satu unit kapal pemasok, serta sembilan skuadron pesawat. Rencananya, akan ada pergeseran armada militer AS ke kawasan ini dari pantai timur AS. Washington dan Canberra sendiri pernah mengumumkan kesepakatan kerja sama militer melalui penempatan 2.500 Marinir AS dalam latihan militer bersama di Darwin, Australia, akhir tahun lalu. Angkatan Udara AS juga akan memiliki akses lebih pada lapangan udara dan zona latihan pemboman di pedalaman Australia. Meski sudah ada kesepakatan, sambung Hugh White, kepala Pusat Studi Strategis dan Pertahanan di Australian National University, pasukan tempur AS belum berbasis di
Australia bahkan sejak Perang Dunia II. Dan, ia menandaskan, keadaan itu tidak akan berubah di masa depan. Dia mengatakan, alasan keengganan Australia itu bersumber dari keberatan pihak China. “Pemerintah (Australia) terkejut China bereaksi negatif akibat keputusan rotasi Marinir (AS) melalui Darwin. Saya pikir mereka akan sangat berhatihati untuk tidak mengambil risiko ketidaksenangan lebih lanjut dari China,” ujar White. Hasil tinjauan baru tentang postur pertahanan militer AS di wilayah Pasifik itu sendiri disampaikan kantor Kementerian Pertahanan Amerika Serikat (Pentagon) di hadapan parlemen. Di dalamnya terdapat pertimbangan penambahan armada di kawasan Pasifik berupa kapal selam serbu dan pesawat pembom. (h/reuters)
LAPORAN KHUSUS 9
JUMA JUMATT, 3 AGUSTUS 2012 M 15 RAMADAN 1433 H
BAZNAS SAWAHLUNTO
Ubah Mustahik Jadi Muzakki Jika pemerintah berupaya mengkatrol para warga miskin dengan pinjaman bergulir tanpa bunga, program-program pertanian dengan bibit gratis, lembaga pengelolaan zakat justru hadir dengan bantuan modal yang menjadi hak permanen bagi warga miskin itu sendiri.
Tidak berbeda dengan semangat Pemerintah Sawahlunto dalam upaya mengentaskan kemiskinan, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNas) Sawahlunto, juga terus berupaya menyalurkan zakat yang dihimpun dari muzakki, para wajib zakat kepada para penerima zakat atau mustahik
agar mampu keluar dari lingkaran kemiskinan. Meski didominasi kalangan pegawai negeri sipil yang menyalurkan zakat melalui BAZNas Sawahlunto, namun setidaknya semenjak tahun 2006 tercatat terjadi peningkatan zakat yang diterima. Bahkan, jika dibandingkan
Para Mustahik yang Bakal Menjadi Muzakki DALAM hitungan dua tahun, kehidupan ekonomi Aceng Wijaya berubah total dengan menggeluti profesi sebagai pedagang. Bermodalkan bantuan dari Badan Amil Zakat Nasional (BAZNas) Sawahlunto sebesar Rp5 juta, kini usaha dagang yang dilakoni Aceng berkembang pesat. Tidak tanggung-tanggung, pria 41 tahun, yang masih setia menjadi garin di Mesjid Baitul Amal Kelurahan Durian II Sawahlunto itu, ketika mendapatkan bantuan BAZNas, langsung mengembangkan usaha dagang di pasar Sapan. “Alhamdulillah, kini nilai modal kami sudah mencapai Rp50 juta. Semua ini berkat bantuan modal awal dari BAZNas Sawahlunto,” terang Aceng ketika disambangi Haluan, di warungnya, kawasan Pasar Sapan Sawahlunto, pekan ini. Peningkatan perekonomian juga dirasakan Tugio, warga RT Sumur Waru yang masih satu kelurahan dengan Aceng Wijaya. Pria 56 tahun itu, sebelumnya berprofesi sebagai sopir angkot.
Namun karena mengindap penyakit batuk yang terbilang parah, Tugio banting setir membuka usaha ayam petelur. Tahun 2011 lalu, Tugio dibantu BAZNas Sawahlunto senilai Rp6 juta, yang digunakan untuk pembuatan kandang serta pembelian ayam. Saat ini, ayam jenis arab yang dikembangkan Tugio telah menghasilkan 15 hingga 20 butir telur setiap hari, dengan penjualan Rp1.250 per butirnya. Pendapatan dari telur itu, mampu menjadi penyangga dalam memenuhi kebutuhan hidup Tugio dengan Posniati sang istri. Lepas lebaran mendatang, Tugio mengaku, akan menambah kandang dan ayam arab petelurnya. Setidaknya Tugio merencanakan akan menambah jumlah ayam hingga 200 ekor. BAZNas Sawahlunto memberikan sentuhan penyaluran zakat kepada masyarakat produktif, yang bertujuan meningkatkan perekonomian masyarakat, dan membebaskan masyarakat dari label kemiskinan. Nurfahlina Saputri misalnya. Wanita
ACENG WIJAYA, pedagang yang berkembang dengan bantuan BAZ
yang telah menekuni kemampuan membordir semenjak usia remaja itu kesulitan dalam mengembangkan usahanya, akibat keterbatasan modal. Sejak satu tahun lampau, BAZNas Sawahlunto memberikan bantuan modal sebesar Rp6 juta. Mendapatkan sentuhan modal yang berasal dari umat itu, Nurfahlina dengan sungguh-sungguh meningkatkan usaha yang didalaminya. Tak ayal, dalam hitungan waktu satu tahun, usaha bordir wanita kelahitan Bukittinggi itu mengalami peningkatan yang positif. “BAZNas Sawahlunto membukakan jalan untuk usaha bordir ini ke arah yang lebih baik,” terang Nurfahlina yang mengaku sudah memiliki pendapatan yang lebih dari cukup. Selain program Sawahlunto Produktif, BAZNas Sawahlunto juga menyalurkan zakat melalui bedah rumah. Erizal (42) warga Desa Santur merupakan salah satunya. Ayah dari tiga anak itu, kini telah memiliki rumah yang layak huni, sejak BAZNas Sawahlunto menyetujui perbaikan atas rumah yang didiaminya. (h/dil)
TUGIO, peternak ayam bantuan BAZ
=
ZOHIRIN SAYUTI
SYAFRUDDIN SYARIF
antara tahun 2006 dengan 2011 saja, terjadi peningkatan hingga belasan kali lipat. Jika di tahun 2006, BAZNas Sawahlunto berhasil mengumpulkan sekaligus menyalurkan zakat yang diterima sebesar Rp110,36 juta. Tahun 2007, terjadi peningkatan lebih dari tiga kali lipat, dimana dari para muzakki terkumpul zakat Rp393,28 juta. Sementara di tahun 2008, lagi-lagi terjadi peningkatan yang luar biasa. Zakat yang terkumpul mencapai Rp588,12 juta. Kembali di tahun 2009, juga terjadi peningkatan zakat, setidaknya tercatat zakat yang terkumpul Rp837,64 juta. Di tahun 2010, lebih dari satu miliar rupiah zakat yang terkumpul. Begitu juga dengan tahun 2011 lalu, zakat yang terhimpun pada BAZNas Sawahlunto mencapai Rp1,53 miliar. Ketua BAZNas Sawahlunto, H Zohirin Sayuti SE mengatakan, peningkatan jumlah zakat yang terhimpun, tidak terlepas dari meningkatnya kepercayaan masyarakat, terhadap kinerja BAZNas dalam menyalurkan zakat para mustahik. Zohirin yang didampingi Sekretaris BAZNas Sawahlunto, H Syafruddin Syarif SAg mengatakan, hingga akhir juli
2012, sudah tercatat Rp1,75 miliar zakat yang masuk ke rekening BAZNas Sawahlunto. Angka zakat yang terhimpun tersebut sudah mencapai 87 persen target penerimaan zakat pada tahun 2012 sebesar Rp2 miliar. “Kami sangat yakin angka dua miliar yang ditargetkan dapat tercapai,” ujar Zohirin. Dari penerimaan Rp1,75 miliar, BAZNas Sawahlunto telah menyalurkan Rp1,38 miliar kepada para hasnaf 8,
1 STNK nopol BA 5641 BZ. A.N JASMIRUDIN. Tercecer dalam perjalanan dari Air tawar barat menuju UPI Padang, Bagi yang menemukan Harap melaporkan Ke Pos Polisi.
1 STNK YAMAHA MIO dgn PLAT BA 4232 A. A.N RINI MADIAWATI. Tercecer diseputaran Bypass pilakuik Kuranji Padang, Bagi yang menemukan Harap melaporkan Ke Pos Polisi.
ERIZAL, penerima bedah rumah BAZ
LOWONGAN
DIBUTUHKANSEGERA: Tukang masak khusus Chinesse food, usia 30 s/ d 50 Tahun, Perempuan, Hubungi Hongkong Medistra Padang. HP 081311525950 =
TOYOTA
1 unit TOYOTA TWIN CAM Tahun 88 warna biru metalik. Harga Buka Rp. 40.000.000 Berminat hubungi 0751 4488700 TANPA PERANTARA
= LOWONGAN
DIBUTUHKANSEGERA: KARYAWATIJUJUR,RAMAH, DIUTAMAKANYANGBISA MANDIRI.HUBUNGI LANGSUNG HONGKONGMEDISTRA HP :081311525950
melalui beberapa program yang di-setting khusus BAZNas Sawahlunto. Dalam penyaluran zakat, BAZNas Sawahlunto memiliki beberapa program. Mulai dari Sawahlunto Produktif, berupa program yang dikhususkan untuk membantu keluarga miskin, yang masih bisa berusaha dan membuka usaha sendiri. Selanjutnya program Sawahlunto Sejahtera menyentuh keluarga miskin, yang tidak lagi bisa berusaha, yang sifatnya bantuan konsumtif dan insidentil. Sementara program Sawahlunto Cerdas ditujukan untuk kelanjutan pendidikan anak-anakl dari keluarga miskin dan asnaf delapan. Sedangkan program Sawahlunto Peduli, merupakan penyaluran zakat untuk para korban musibah bencana alam, kebakaran maupun para musafir. Dan yang tidak kalah penting, program Bedah Rumah bagi keluarga miskin, yang masih tinggal di rumah tidak layak huni. (h/dil)
10 LAPORAN KHUSUS
JUMA JUMATT, 3 AGUSTUS 2012 M 15 RAMADAN 1433 H
HUT PADANG KE-343
Momentum Bangkit dari Keterpurukan PADANG, HALUAN — Hari Selasa (7/8), merupakan Hari Jadi Kota Padang ke-343. Puncaknya, diperingati pada Sidang Paripurna Istimewa DPRD Kota Padang, di Gedung Bundar, Jalan Sawahan Padang. Walikota Padang Fauzi Bahar, Ketua DPRD Kota Padang Zulherman dan Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, akan menyampaikan pidatonya di hadapan seluruh anggota DPRD Kota Padang. "Peringatan Hari Jadi Kota Padang ke-343 tahun ini , dijadikan momentum Kota Padang bangkit dari berbagai keterpurukan. Karena bencana seperti banjir bandang yang
ANGGOTA DPRD Kota Padang foto bersama di Kantor DPRD Kota Padang Sawahan
beberapa hari yang lalu menimpa Kota Padang dan gempa berkekuatan 7,9 SR 30 September 2009 lalu. Sekaligus, sebagai ajang intropeksi diri untuk lebih baik lagi ke depannya,” kata Ketua DPRD Kota Padang Zulherman kepada Haluan, Kamis (2/8). Kota Padang perlu perhatian serius untuk membenahi kembali, baik dari kalangan legislatif, eksekutif, maupun dari pihak ketiga yang mau berinvestasi di Kota Padang. "Selama ini, ratusan sarana pendidikan, kesehatan dan ibadah yang mengalami kerusakan, telah dibenahi secara bertahap. Baik yang dilakukan oleh Pemko Padang maupun bantuan dari berbagai donatur di tanah air. Sampai saat ini, legislatif dan eksekutif tetap melakukan pembenahan secara terus menerus, hingga kota jadi aman, tenang dan tenteram kembali,” katanya. Begitu juga halnya sarana pasar, pemko sudah mem-
ZULHERMAN
FAUZI BAHAR
PIMPINAN DPRD Kota Padang bersama Walikota Padang dan Sekwan DPRD Kota Padang bangun satu unit, yaitu Pasar Inpres Blok I dengan dana APBD tahun 2011 mencapai Rp43 miliar. Bahkan, pemerintah pusat telah menya-
lurkan bantuan tahap pertama untuk pembenahan Pasar Inpres II, III dan IV sebesar Rp64,5 miliar. "Kini dalam tahap proses
pelaksanaannya. Disamping itu, juga pasar- pasar satelit yang tersebar di berbagai kecamatan, sudah, sedang dan akan dibenahi kembali. Perbaikan infrastruktur lainnya, seperti jalan, jembatan, irigasi, koperasi/UKM, bidang pertanian lainnya tetap mendapat prioritas pertama Pemko Padang," ujarnya. Dengan keterbatasan dana, DPRD dan pemko tetap berpacu membenahi kota ini. DPRD berharap, berbagai komponen masyarakat yang telah ikut berperan aktif membenahi sarana umum, termasuk perbaikan rumah warga akibat gempa 30 September 2009 dan bencana banjir bandang. Pembangunan Pasar SPR Padang juga sedang dipacu," tambahnya. Sedangkan pembangunan
pusat perkantoran Pemko Padang di kawasan Air Pacah Padang sedang dalam proses. "Itu pekerjaan rumah eksekutif dan legislatif yang perlu mendapat perhatian dan dukungan khusus," ujarnya. Dalam memperingati Hari Jadi Kota Padang yang Ke 343 dan HUT RI yang Ke – 67 Kota Padang juga menggelar Lomba Dayung Perahu Naga IX (Dragon Boat) Internasional di Banjir Kanal GOR. H. Agus Salim Padang. Kegiatan ini bertujuan, untuk mempertahankan budaya luhur nenek moyang sebagai salah satu bangsa bahari, memperkenalkan budaya masyarakat Minang di mata internasional, mempromosikan potensi pariwisata Sumatera Barat dan Kota Padang, dan barometer prestasi
atlet dayung Kota Padang. Percepatan pembangunan kota, harus dilakukan. Karena, bila dibandingkan dengan ibukota propinsi lainnya di Indonesia, Kota Padang masih ketinggalan. Kemajuan kota itu tidak dapat tercapai, tanpa dukungan seluruh pihak. Sedangkan pimpinan Komisi I Idra, Komisi II Surya Djufri Bitel, Komisi III Jumadi dan Komisi IV Muharlion mengharapkan, Walikota Padang Fauzi Bahar untuk lebih memperhatikan kesejahteraan, pendidikan, kesehatan dan pelayanan kepada masyarakat. Selain itu, dapat kembali menata pembangunan Kota Padang yang lebih baik lagi dan memajukan Kota Padang. (h/ade)
11
JUMA JUMATT, 3 AGUSTUS 2012 M 15 RAMADAN 1433 H
Basko dan Tokoh ............. Dari Halaman. 1 Impian Emas .................. Dari Halaman. 1 silaturahim Minang ideologis dan kultural perlu dibangun dan dikembangkan. “Orang Minang itu tidak hanya sebagai Minang biologis saja, tetapi juga ada Minang ideologis dan kultural,” kata Irman saat memberikan sambutan jelang buka puasa dengan tokoh dan pemuka masyarakat Minang di rumah dinasnya, Jl. Denpasar Raya, Jakarta, tadi malam. Menurut Irman, Minang biologi adalah mereka yang lahir dan yang punya tali darah dengan Ranah Minang. Demikian juga secara kultural. Tetapi ada juga yang memiliki hubungan ideologis dengan pemikiran-pemikiran tokoh Minang, baik masa lalu maupun masa kini. “Jumlah mereka ini juga cukup besar karena memiliki pandangan yang sama tentang bangsa ini
dengan tokoh-tokoh Minang masa lalu dan sekarang,” imbuhnya. Hal itu, kata Irman, bisa saja terjadi karena pada masa lalu sejumlah tokoh Minang, seperti Bung Hatta, M.Yamin, Syahrir, Tan Malaka dan lain-lain adalah pilar utama bangsa ini. Pemikiran-pemikiran beliau itu masih terasa langgeng hingga sekarang. Karena itu, kata Irman menjelaskan, orang Minang tidak perlu takut menjelaskan identitasnya. Bangun Networking Dam acara yang dihadiri sejumlah tokoh Minang, seperti Azwar Anas, Basril Djabar, Basrizal Koto, Ketua KPU Husni Kamil Manik, Abdul Latief dll, Irman mengatakan bahwa pada masa sekarang ukuran keberhasilan pembangunan tidak lagi tentang kemajuan pertumbuhan ekonomi. Tetapi, sudah mulai
bergeser sejauh mana negara bisa memberikan ketenangan dan kebahagiaan bathin kepada warganya. Karena itu, di samping perlunya silaturahim antar sesama, orang Minang juga harus mengembangkan networking. “Cina dan India berhasil seperti sekarang justru karena perantaunya ikut andil membangun kampung halaman. Minang juga harus bisa seperti itu dengan cara memperluas jaringan dan silaturahim,” ujarnya. Karena itu, Irman mengimbau agar orang Minang tetap menjalin silaturrahim antar sesama Sebelum buka puasa, Prof. Abudinnata, MA memberikan kultum tentang hikmah puasa. Namun ia mengaku termasuk salah seorang yang punya hubungan ideologis dengan Minangkabau atas dasar pemikiran sejumlah tokoh Minang masa lalu. (h/sam)
Padang Bangun ............... Dari Halaman. 1 menghantam konstruksi jembatan yang bisa menyebabkan beberapa jembatan utama di jalan bypass runtuh. Jika jembatan di jalan bypass sempat runtuh dihantam banjir bandang, maka roda perekonomian di Padang dan Sumbar pada umumnya akan sangat terganggu. Distribusi bahan bakar minyak (BBM), baik premium, solar dan minyak tanah dari Bungus Teluk Kabung ke seluruh wilayah Sumatera Barat akan sangat terganggu. Begitu juga dengan transportasi pengangkutan CPO kelapa sawit dari Pasaman menuju Teluk Bayur juga akan terganggu. Ditambah lagi kelancaran arus transportasi hasil bumi dan pertanian dari berbagai wilayah seperti Bukittinggi, Agam, Payakumbuh, Limapuluh Kota, Padangpanjang, Pasaman, Pasaman Barat, Tanah Datar dan sekitarnya ke Pelabuhan Teluk Bayur juga akan terganggu. Kemacetan dan kesemrautan akan terjadi di jalur air tawar hingga batas kota. Kondisi inilah yang dikhawatirkan dan perlu diantisipasi. Bagi Fauzi Bahar, pembangunan waduk ini adalah langkah yang paling efektif dan efisien dalam mengantisipasi bencana banjir bandang yang bisa saja mengancam Kota Padang kapan saja. Pembangunan waduk ini sudah mendapat restu dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana
(BNPB). Institusi ini telah menganggarkan dana Rp30 miliar untuk pembangunan satu waduk. “BNPB sudah berkomitmen dalam mendanai pembangunan waduk ini,” ujar Fauzi. Pembangunan waduk ini, selain sangat berguna untuk mengantisipasi banjir, di sisi lain juga akan melindungi sawah petani dari kekeringan pada saat kemarau panjang. Tak hanya itu, direncanakan ke depan masing-masing waduk tersebut juga akan bisa dimanfaatkan untuk Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) dengan kapasitas produksi 2-4 Mega Watt (MW). Pembangunan waduk akan dimulai Bulan September 2012. Kelima waduk diharapkan juga menjadi tempat rekreasi wisata alam yang dilengkapi dengan perikanan air tawar. Fauzi menyadari, proses pembangunan waduk di kawasan hutan lindung tidaklah mudah dan akan menghadapi tantangan seperti proses pembebasan status lahan hutan lindung dan kebun masyarakat. Namun ia sangat yakin, demi kepentingan yang jauh lebih besar, yakni untuk menyelamatkan nyawa dan kepentingan puluhan ribu, bahkan ratusan ribu orang, rencana besar itu akan bisa berjalan baik serta lancar. “Namun dengan berbagai upaya pemberian pengertian, kita harapkan masyarakat akan mengerti ini
adalah solusi terbaik bagi antisipasi bencana banjir dan kekeringan di Kota Padang. Ini juga menjawab kebutuhan masyarakat akan sumur serapan seperti yang pernah diwacanakan,” lanjutnya. Tak hanya, tanggap akan banjir bandang, Kota Padang sebagai Ibukota Sumatera Barat dengan luas wilayah 694,96 Km2 dan panjang pantainya sekitar 64 Km2, jumlah penduduknya sekitar 901.488 jiwa ini juga merupakan daerah yang rawan gempa bahkan tsunami. Dan itu dibuktikan, bahwa Sumatera Barat berada pada lempeng Australia dan Eurasia yang memiliki dua retakan (patahan) yaitu, retakan Sumatera dan retakan di Mentawai. Pemko Padang juga berencana akan melakukan reklamasi Pantai Padang yang diperkirakan panjangnya sekitar 6.000 meter dan menjorok ke laut sekitar 400 meter. Nantinya jika reklamasi pantai ini terwujud akan menghasilkan estimasi lahan baru seluas sekitar 603 hektare. Reklamasi Pantai Padang ini bertujuan untuk memanfaatkan kawasan pantai dan mewujudkan kawasan niaga, memperkuat karakter objek wisata Gunung Padang dan Air Manis, serta menciptakan lapangan pekerjaan baru, serta meningkatkan PAD. Di samping tentunya Padang Bay City juga sebagai tempat evakuasi apabila terjadi tsunami. (h/del/erz)
Masyarakat Miskin ........... Dari Halaman. 1 raskin ditangguhkan sementara, menjelang verifikasi data penerima raskin hasil PPLS 2011. Sebab kelima daerah itu ragu menebus raskin yang mempedomani data PPLS 2011 untuk alokasi raskin Juni-Desember 2012. Karena data penerima raskin itu tidak sesuai dengan data penduduk miskin di daerahnya. Pemprov Sumbar pun segera menyikapinya dengan menggelar rapat raskin ini dengan melibatkan Bulog Divre Sumbar, BPS Sumbar, Bappeda Sumbar, Asisten II Setdaprov Sumbar, Biro Perekonomian dan Tim Independen Unand untuk Pemantauan Raskin di Sumbar, dipimpin Sekdaprov Sumbar Ali Asmar, Kamis (2/8). Tim Independen Unand untuk Pemantauan Raskin di Sumbar, Jhon Farlis yang dikonfirmasi Haluan Kamis (2/8), di Padang membenarkannya. Dari hasil monitoring yang dilakukan di Kota Solok dan Sawahlunto, masyarakat di kedua daerah mengeluh karena sampai saat ini belum mendapatkan jatah raskin. Sebagian mereka terpaksa membeli beras di pasar untuk memenuhi kebutuhan keluarganya. “Bila hal ini dibiarkan, akan berdampak pada kenaikan harga beras. Apalagi jelang Lebaran ini, kondisi bisa tak terkendali. Sebab masyarakat penerima raskin tentu akan membeli beras di pasar untuk memenuhi kebutuhannya meski dengan harga mahal,” kata Jhon Farlis. Temuan Tim Independen Unand ini, ditindaklanjuti Pemprov Sumbar dengan mengeluarkan edaran yang ditujukan kepada bupati/walikota se-Sumbar. Para kepala daerah ini diminta untuk segera menebus raskin sesuai dengan alokasi berdasarkan data PPLS 2011. Bahkan menyambut Lebaran tahun ini, jatah raskin ke-13 juga akan disalurkan sekaligus. Diharapkan dengan penyaluran raskin sesuai jadwalnya, kebutuhan beras masyarakat miskin dapat terpenuhi. Mereka tak harus kebingungan untuk mendapatkan beras dengan harga murah. Apalagi menyambut Lebaran tahun ini, kebutuhan masyarakat tentu sedikit meningkat dari biasanya. “Kita sudah gelar rapat tadi yang dipimpin langsung Sekdaprov Sumbar Ali Asmar dan langsung mengeluarkan surat yang ditujukan kepada bupati/walikota se-Sumbar, agar segera menebus raskinnya,” ujar Asisten II Bidang Ekbang dan Kesra Syafrial usai rapat.
Sedangkan perdebatan data raskin yang dinilai tidak valid, menurut Syafrial, Pemprov Sumbar akan mengirim utusannya ke Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K) di Jakarta Senin (6/8) pekan depan, untuk verifikasi data penerima raskin ini. Selanjutnya, pada Rabu (8/8) akan digelar rapat evaluasi dengan seluruh kabupaten/kota tentang realisasi distribusi raskin. Dari data yang direlis Bulog Divre Sumbar, raskin bulan Juni yang belum ditebus oleh Mentawai sebanyak 3.979 RTS (rumah tangga sasaran) dengan pagu raskin 59.685 kg, Bukittinggi dengan 2.731 RTS dan alokasi raskin 40.965 kg, Padang Panjang 2.437 TRS dan alokasi raskin 36.555 kg, Sawahlunto 1.145 RTS dengan alokasi 17.175 kg dan Kota Solok 2.590 RTS dengan alokasi raskin 38.850 kg. Untuk alokasi raskin bulan Juli, baru 7 daerah yang menebusnya yaitu Kota Padang, Kota Pariaman, Kabupaten Pasaman, Kabupaten Agam, Kabupaten Sijunjung, Kabupaten Solok dan Kabupaten Solok Selatan. Sedangkan 12 daerah lainnya belum mengeluarkan SK Bupati/Walikota tentang pagu raskin sebagai dasar penetapan Surat Permintaan Alokasi (SPA) raskin. Raskin Dibagi Rata Menurut Jhon Farlis, data penerima raskin yang dikeluarkan TNP2K diragukan karena sebagian daerah mengalami penambahan penerima raskin dan sebaliknya ada yang turun. Bagi daerah yang penerima raskinnya bertambah, agaknya tak menjadi masalah betul. Tinggal daerahnya menebus alokasi raskin yang disediakan. Tetapi bagi daerah yang penerima raskinnya berkurang, ini yang rumit. Mereka yang tidak terdaftar sebagai penerima, tetap meminta jatahnya. Apalagi mereka ini memang masih miskin. Sebagai jalan keluarnya, jatah raskin itu harus dibagi rata dengan mereka yang tidak masuk daftar. Otomatis setiap RTS penerima raskin berkurang jatahnya, yang biasanya 15 kg/RTS/bulan, kini berkurang sesuai dengan tambahan penerima. “Mereka yang tidak masuk daftar penerima ini tetap meminta jatahnya karena mereka masih miskin. Sebagai solusinya terpaksa jatah raskin itu dibagi rata untuk mereka yang tidak masuk daftar ini. Jadi setiap RTS tidak lagi menerima 15 kg/bulan,” katanya.
Warga Miskin Menurun Dalam catatab Haluan, angka kemiskinan Sumatera Barat menurut survei yang dilaksanakan oleh Badan Pusat Statistik menunjukkan tren menurun. Tapi anehnya penerima justru meningkat. Berdasarkan data Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) Badan Pusat Statistik (BPS), pada Maret 2012 tingkat kemiskinan makro hanya 8,19 persen, dengan jumlah penduduk miskin 404.736 jiwa. Angka ini terbilang sangat rendah dibanding kondisi Maret 2011 berkisar 9,04 persen dan Maret 2010 lalu pada angka 9,5 persen atau 430.024 jiwa. Namun para penerima beras untuk rakyat miskin (raskin) yang merujuk pada data PPLS 2011, justru membengkak. Pada data PPLS 2011 yang kemudian secara resmi dikeluarkan Badan Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (BNP2K), terdapat kenaikan jumlah penerima raskin. Sebelumnya penerima raskin hanya 257.348 rumah tangga sasaran (RTS) atau sama dengan kepala keluarga (KK), kini menjadi 276.815 RTS. Sebagian kabupaten/kota menolak data ini. Penurunan angka kemiskinan ini diikuti dengan peningkatan kualitas kesejahteraan masyarakat yang dapat diukur dari peningkatan indeks garis kemiskinan dari Rp230.000 perkapita/bulan menjadi Rp277.784 per kapita/bulan. Dan juga menurunnya capaian tingkat pengangguran dari tahun 2010 sebesar 6,95 persen menjadi 6,25 persen pada kondisi Februari 2012. Di Sumatera Barat selama tiga tahun terakhir ini data itu memuat dengan jelas, by name by addres keluarga miskin. Sebelumnya memang terjadi kesulitan bagaimana mengukur kemiskinan dan menanganinya karena angka yang disajikan berbeda-beda. Angka menurut BKKBN, Dinas Sosial, BPS, Dinas Kesehatan, Bappeda dan sebagainya saling berbeda. Data PPLS 2011 ini langsung dipakai untuk penyaluran raskin bulan Juni sampai Desember mendatang. Akibatnya pada beberapa kabupaten/kota terdapat pengurangan jumlah penerima raskin. Namun pada beberapa daerah lainnya justru terdapat penambahan. Namun secara keseluruhan untuk Sumbar, terdapat peningkatan jumlah RTS penerima raskin dari sebelumnya 2011 sebanyak 257.348 RTS kini menjadi 276.815 RTS. (h/vie)
Bulutangkis pertama kali dipertandingkan padaOlimpiade 1992, Barcelona, bulutangkis selalu menyumbangkan medali emas, yang mana hampir semua nomor yang dipertandingkan Indonesia berhasil mendapatkan medali. Untuk medali emas, Alan Budikusuma dan Susi Susanti jadi pendobrak tradisi merebut emas. Sedangkan medali perak diraih oleh Ardi B. Wiranata dan ganda putra Gunawan/Eddy Hartono. Sedangkan medali perunggu kembali diraih atlet Indonesia, Hermawan Susanto. Kejayaan Indonesia kembali berlanjut di Olimpiade 1996, Atlanta. Kali ini, medali emas disumbangkan oleh ganda putra Ricky Subagja/Rexy Mainaky. Sedangkan perak diraih Mia Audina, sementara medali perunggu diraih Susi Susanti, dan ganda putra Deni Kartono/Antonius. Empat tahun kemudian di Sydney, Australia, ganda putra kembali mengharumkan nama bangsa lewat Tony Gunawan/Chandra Wijaya. Sementara perak, Merah Putih mendapatkan empat medali. Mereka yang menyumbangkannya adalah angkat besi Lisa Rumbewas, tunggal putra Hendrawan, dan ganda campuran Minarti Timur/ Tri Kusharyanto. Perunggu diperoleh dua atlet angkat besi Winarti Binti Slamet dan Sri Indriyani. Tunggal putra kembali berjaya di Olimpiade 2004, Athena. Kali
ini, giliran Taufik Hidayat berhasil mengumandangkan lagu Indonesia Raya. Perak diraih oleh atlet angkat besi Lisa Rumbewas, sementara perunggu diborong oleh tunggal putra Sony Dwi Kuncoro, dan ganda putra Eng Hian/Flandy Limpele. Ganda putra lagi-lagi mampu mengharumkan nama Indonesia di ajang Olimpiade Beijing 2008. Nama Markis Kido/Hendra Setiawan menjadi penyelamat muka Garuda, setelah menyumbangkan medali emas, perak diraih ganda campuran Nova Wilidianto/Liliyana Natsir dan perunggu dipersembahkan Eko Yuli Irawan dan Triyatno. Rekor paling buruk tercipta di Olimpiade 2012. Cabor bulutangkis tidak mampu menyumbangkan medali emas. Tontowi Ahmad/ Liliyana Natsir yang menjadi harapan kandas di babak semifinal oleh Xu Chen/Ma Jin. Dengan demikian, Indonesia mendapatkan 1 perak dan 1 perunggu. Lebih buruk lagi, nama Indonesia sebagai salah satu Negara kuat di kancah perbulutangkisan dunia, tercoreng dengan sikap tidak sportif pasangan ganda putri Meiliana Jauhari/Greysia Polii, bersama dua pasangan Korea Selatan dan China yang sengaja mengalah demi menghindari lawan kuat. Kasus pengaturan pertandingan ini juga menjadi salah satu insiden paling memalukan dalam
sejarah Olimpiade. Sebelumnya, harapan Indonesia lainnya di nomor ganda putra Olimpiade London 2012 juga sirna. Satu-satunya wakil di nomor ini. Mohammad Ahsan/Bona Septano, tersingkir di perempatfinal. Pada pertandingan di Wembley Arena, London, Kamis (2/8) sore WIB, Ahsan/Bona tak mampu membendung wakil Korea Selatan, Chung Jae Sung/Lee Yong Dae. Mereka kalah dua set langsung 1221, 16-21 dari unggulan kedua itu. Sementara itu, langkah pemanah Indonesia, Ika Yuliana Rochmawati, harus terhenti di perdelapanfinal usai kalah dari unggulan ke-9 asal Rusia, Ksenia Perova. Dalam pertandingan yang dihelat Lord’s Cricket Ground, Kamis (2/ 8) sore WIB, Ika unggul di set 1 dan set 3. Sementara Perova unggul di dua set terakhir. Sementara itu set ke-2 berakhir sama kuat. Setelah melewati lima set, baik Ika maupun Perova sama-sama mengumpulkan total nilai 129. Maka untuk menentukan harus dilakukan Shoot-Off dan Ika hanya mampu menorehkan nilai 9, sementara Perova 10. Ika pun harus menunda impiannya untuk tampil di perempatfinal. Sebelumnya pepanah unggulan ke76 itu mengalahkan unggulan ketiga asal China, Fang Yuting dan atlet tuan rumah, Amy Oliver.(h/mat)
Anak-anak ..................... Dari Halaman. 1 dijadikan bola kadang dicuri pula, tapi tidak ada yang memperkarakannya. Untuk melunakkan limau agar kaki tidak sakit menendangnya, limau itu diampok-ampokkan dulu ke tanah. Kalau kawan main belum cukup, kawan-kawan sebaya didatangi ke rumahnya, kalau dia belum siap karena ada tugas dari orang tuanya yang belum selesai, maka dia dibantu menyelesaikannya. Jika mau main perang-perangan, anak-anak mencari pimping, pelepah pisang atau batang talas untuk membuat bedil-bedilan, saat main perang-perangan berlari ke pekarangan bahkan ke kebun-kebun warga, juga tidak ada yang memarahi walau yang punya diganggu dengan suara hiruk pikuk dan teriakan. Tentu dalam bermain ada yang gores, luka dan bengkak bagian tubuhnya karena terjatuh maupun terbentur tetapi tidak ada yang disalahkan, walau sakit ditahan sendiri, setelah rasa sakitnya berakhir semua penyebabnya dilupakan, tidak ada dendam diantara yang bermain. Kadang ada juga emosi yang berujung kepada perkelahian, tapi juga tidak boleh mengadu ke orang tua dan penyelesaian dilakukan oleh anak-anak itu sendiri. Perkelahian sesama kawan itu kelak menjadi kesan tersendiri, menjadi cerita menarik di usia dewasa. Tatkala cuaca panas, anak-anak mandi bersama di sebuah lubuk sungai sambil main sembursemburan air sampai mata memerah. Permainan ini cukup berbahaya karena air dapat masuk ke dalam telinga yang menyebabkan infeksi mengeluarkan cairan kental yang disebut dengan penyakit turiak. Namun untuk mengeluarkan air dalam telinga mereka punya teknik sendiri pula dengan cara
memasukkan lagi air ke dalam telinga kemudian mengguncang kepala dengan posisi mereng. Ketika mamatang-matangkan hari jelang berbuka puasa betapa nikmatnya main layang-layang atau main badia-badia batuang, lepas berbuka main pukul-pukulan kain sarung di halaman surau. Yang juga menarik tidak semua permainan anak menggunakan peralatan, seperti main dore dan main galah hanya dengan membuat garis petak-petak di tanah, main andok-andokan tidak menggunakan apa-apa. Walau demikian anakanak toh memiliki kegembiraan bermain sesamanya. Tetapi semua itu kini tinggal nostalgia, permainan anak tanpa benda dan benda permainan sederhana semisal bola limau, bedil-bedilan dari pelepah pisang dan benda-benda permainan tradisional lainya sulit ditemui. Anak-anak sekarang telah bermain dengan benda-benda elektronik modern, hp, komputer, play station, mobil-mobilan remote control dan sebagainya yang ke semua itu gampang dibeli di pasar. Anak sekarang bermain tidak perlu dengan teman dan lapangan yang luas, cukup sendiri di dalam kamar, kadang enaknya malah tidak ada teman karena akan mengganggu konsentrasi. Dengan kondisi tersebut kita melihat bahwa anak-anak kini lebih banyak bermain menyendiri dengan benda elektronik dibandingkan dengan manusia lainnya dan permainannya kurang menggerakkan tenaga fisik. Sebenarnya zaman dulu anak juga bermain dengan benda tetapi benda tidak menjadi yang utama, yang diutamakan adalah adanya kebersamaan dengan sebaya, sehingga hubungan sosial antar sesama teman berlangsung intens.
Primitif dan sederhana memang permainan anak dulu itu tetapi memiliki sejumlah keunggulan, diantaranya sebelum bermain mereka harus bekerja dulu membuat alat permainan, ini perlu untuk menumbuhkan semangat kerja sejak dini, permainan menggunakan tenaga fisik perlu untuk membentuk raga yang sehat dan kuat, bermain pada ruang terbuka supaya mereka mengenal lingkungan, dan permainan yang dilakukan antar orang dengan orang merupakan basis untuk menumbuhkankembangkan sifat hidup komunal dan peduli antar sesama. Nilai-nilai yang merupakan keunggulan dari permainan anak tempo dulu itu seharusnya dikembalikan walaupun tidak lagi menggunakan benda-benda primitif, karena untuk membangun karakter manusia yang diharapkan mampu hidup bersama dan demokratis perlu dilakukan sejak dini, salah satu caranya melalui permainan anak. Anak jangan dibiarkan terus bermain menyendiri dengan peralatan elektronik pada ruangan tertutup karena hal itu dikhawatirkan akan membentuk sikap egois, individualistis, ajaklah anak bermain dengan teman sebaya atau orang lain untuk melatih kecerdasan sosial, ajaklah anak bermain dengan menggerakkan tubuh secara keseluruhan karena ini penting untuk pertumbuhan organ tubuh. Dulu anak-anak walaupun belum dipasok dengan gizi cukup dan berimbang namun cukup sehat, tidak rentan dengan penyakit, salah satu penyebabnya karena pemainan yang mengolah fisik. Bayangkan tat kala hujan deras mereka bermain bola di tengah hujan, terjatuh, bergelimang lumpur tapi tak gampang sakit. (Laporan Kasra Scorpi)
“Efek Samping” ............... Dari Halaman. 1 terutama jika kita amati fenomena yang terjadi di sekitar kita, keistimewaan Ramadan itu ternyata membawa efek samping yang sedikit banyak mengganggu keistimewaan, atau bertolak belakang dengan kemuliaan Ramadan. Di antara efek samping yang dimaksud adalah, pertama, jumlah pengemis meningkat tajam di Bulan Ramadan, dengan kreatifitas yang bervariasi. Kita sadar bahwa memang masih banyak orang yang “berpuasa” jauh lebih lama, bahkan mungkin di antaranya ada yang “berpuasa” sepanjang usia. Mereka melakukan itu bukan karena tuntutan syariat agama. Mereka terpaksa melakukannya karena kemiskinan yang mendera. Maka, salah satu hikmah puasa yang seharusnya bisa langsung dirasakan adalah tumbuhnya kepedulian, kepekaan, dan solidaritas sosial. Karena itu pula, Rasulullah SAW pernah bersabda: “Barangsiapa memberi hidangan berbuka pada orang yang berpuasa maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahalanya orang yang berpuasa tanpa mengurangi pahalanya sedikit pun.” Mengapa banyak orang berlomba-lomba memberikan makanan dan minuman untuk berbuka baik melalui media “buka bersama” di masjid-masjid atau dengan membagi-bagikannya di tempat-tempat umum, antara lain karena dorongan dari hadits Rasulullah tersebut. Bayangkan betapa banyak pahalanya jika seseorang memberi makanan berbuka pada ratusan atau bahkan ribuan orang. Bulan Ramadan memang benar-benar menjadi lahan subur bagi siapa pun yang ingin menanam kabajikan. Tapi, karena menyadari banyaknya orang yang ingin bersedekah pada bulan
Ramadan maka pada bulan ini pula banyak orang-orang “miskin” dadakan memanfaatkan kesempatan Ramadan untuk meraih keuntungan berlipat ganda tanpa bekerja keras. Karena mereka tahu, seperti berbuat kebajikan, mengemis di bulan suci pun “pahala” (baca, pendapatannya) jauh lebih meningkat. Maka jumlah pengemis di kota-kota besar pun meningkat tajam. Kedua, efek samping lain yang juga mengganggu keistimewaan Ramadan adalah meningkatnya agresifitas kelompok-kelompok tertentu yang seolah-olah mendapatkan mandat dari Tuhan untuk menjadi pengawas pelaksanaan syariat Islam. Mereka melakukan sweeping di tempat-tempat tertentu dan memberikan sanksi kepada mereka yang tidak berpuasa, atau kepada mereka yang berjualan makanan dan minuman di siang hari Ramadan. Tak jarang kita temukan, kelompok yang mengibarkan bendera ormas keagamaan ini merusak barang dagangan dan menghancurkan mata pencaharian orang-orang yang seharusnya mendapatkan perlindungan hukum dari negara. Dengan dalih membantu polisi, kewenangan mereka bahkan melebihi polisi karena polisi tidak pernah melakukan penghancuran properti milik warga yang dianggap bersalah, apalagi yang tidak bersalah. Orang-orang yang tak berpuasa itu belum tentu bersalah karena bisa jadi mereka punya keyakinan lain yang tidak wajib berpuasa di bulan Ramadan. Bahkan bagi seorang muslim pun banyak di antaranya yang tidak diwajibkan puasa seperti mereka yang dalam perjalanan (musafir), yang fisiknya lemah baik karena usia tua atau menderita penyakit tertentu, atau para pekerja otot yang dalam
menunaikan tugasnya membutuhkan energi yang banyak seperti tukang becak, pesepak bola, dan lain-lain. Untuk orang-orang yang mendapatkan keringanan (rukhshah) itu dibolehkan mengganti puasanya di hari yang lain, atau diganti dengan membayar fidyah memberi makan orang-orang miskin dengan ukuran sesuai ketentuan syariat Islam. Jadi, mensweeping mereka merupakan tindakan yang tidak manusiawi karena banyak di antara mereka tidak berpuasa disebabkan alasanalasan kemanusiaan. Ketiga, yang juga cukup mengganggu keistimewaan Ramadan adalah meningkatnya konsumerisme yang berefek pada naiknya harga-harga kebutuhan pokok. Aneh bin ajaib, pada saat banyak orang berpuasa justru kebutuhan makanan dan meniman meningkat tajam. Apakah penyebabnya karena banyak orang yang tak bisa makan pada hari biasa karena didera kemiskinan, pada saat Ramadan mereka bisa makan bahkan secara berlebihan? Wallahu a’lam. Yang jelas, kalau kita cermati pola puasa di negeri ini sepertinya hanya memindahkan jadwal waktu makan, dari sepanjang siang menjadi sepanjang malam. Kebutuhannya meningkat karena kuantitas yang dimakan pun cenderung meningkat. Selain ketiga hal di atas, saya kira masih banyak fenomena sosial yang muncul di bulan Ramadan justru menjadi “sisi gelap” dari keindahan dan keistimewaannya. Saya merasa perlu sampaikan ini agar kita hatihati, bahkan dalam berbuat kebajikan pun kalau tidak disertai ketulusan dan akal sehat, sangat mungkin kita akan terjebak pada tindakan yang justru bertentangan dengan kebajikan yang kita niatkan.***
12
JUMA JUMATT, 3 AGUSTUS 2012 M 15 RAMADAN 1433 H
PADANG 13
JUMA JUMATT, 3 AGUSTUS 2012 M 15 RAMADAN 1433 H
PENGADAAN TANAH SMP 36 PADANG
Terdakwa Akui Tak Sesuai Prosedur PADANG, HALUAN — Terdakwa dugaan korupsi pengadaan tanah untuk pembangunan SMP 36 Padang, M. Helwis mengaku, proses pengadaan tanah dilakukan tidak sesuai prosedur.
ASEI PEDULI — Sebagai bentuk kepeduliannya terhadap korban banjir bandang, Asosiasi Servis Elekronik Indonesia (ASEI) adakan posko servis elektronik gratis bagi korban musibah banjir bandang di Kelurahan Tabing Bandar Gadang, Kecamatan Nanggalo, Kamis (2/8). AMIR
KTv Inul Vista Bantu Korban Banjir Bandang PADANG, HALUAN — Manajemen Karaoke dan Televisi (KTv) Inul Vizta di Plaza Andalas tebar bantuan sepanjang Ramadan 1433 H. Dalam kegiatan buka puasa bersama dengan 43 anak yatim di gerai Inul Vizta Padang, bisnis hiburan keluarga ini membantu pembangunan tempat salat di Plaza Andalas dan korban banjir bandang beberapa waktu lalu. Perwakilan manajemen Inul Vizta, Yulsirman didampingi Tedy menyebutkan pihaknya mengucurkan dana untuk pembangunan tempat salat di Plaza Andalas senilai Rp2,5 juta kepada Asosiasi Pedagang Plaza Andalas (APPA) Sementara itu, untuk korban banjir bandang di Padang, manajemen menyerahkannya kepada Asisten I Setdako Padang, Yosefriawan. Dalam penjelasannya, Yulsirman
menyebutkan sepanjang Ramadan ini, pihaknya meliburkan seluruh karyawan agar dapat beribadah dengan khusyuk. Ini wujud komitmen kami, kata Yulsirman. KTv Inul Vizta sebut mantan anggota DPRD Padang ini, berkomitmen untuk menjaga budaya lokal, norma adat dan agama serta hukum positif di Padang. “Hingga kini, komitmen itu terjaga dengan baik. Inul Vizta tetap komit untuk menjadikan seluruh ruangan dalam posisi tidak bisa terkunci. Pintu ke ruangan dilengkapi dengan kaca transparan, sehingga bisa dilihat dari luar. Tenaga kerja wanita-pun tetap diwajibkan berpakaian tertutup dan sopan dan mempertahankan aturan no drugs, no alcohol, dan no lady companion,”sebut Yul lagi. (h/mat)
Tanah yang dibebaskan Pemko Padang ternyata tengah dalam sengketa, karena digadaikan ke pihak ketiga. Hal ini disampaikannya dalam lanjutan sidang kasus korupsi, Kamis (2/8) di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi dengan agenda mendengarkan keterangan terdakwa. “Tanah tersebut ternyata tergadai di bank dan ditebus oleh Irdawati, yang bekerja sama dengan Syamsuir Muin ketika menjualnya ke Pemko Padang. Memang dalam pengadaan tanah tersebut, tidak saya lakukan sesuai peraturan yang ada,” kata mantan Kabag Pertanahan di Pemko Padang ini. Tanah tersebut merupakan tanah milik Upik Gadang Pusek, yang kemudian diturunkan kepada anaknya, Zainal. Kemudian, Zainal menggadaikan tanah tersebut kepada Jawarnis dan Anwir sebanyak 220 emas. Namun, karena akal bulusnya, Zainal pun menggadaikan sertifikat tanah tersebut ke Bank Mandiri, tanpa memberitahu Jawarnis dan Anwir. Kemudian pada tahun 2005, tanah tersebut dilelang dan ditebus oleh Irdawati, untuk kemudian dijual kembali ke Pemko Padang. “Untuk tanah pembangunan tersebut seluas 24.733 M2, dicairkan
Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Diawasi PADANG, HALUAN — Jajaran Polreta Padang, melakukan pemantauan terhadap jasa penukaran uang di pinggir jalan. Jasa penukaran uang pinggir jalan, kini memang mulai marak di Kota Padang, menjelang Lebaran Idul Fitri 1433 Hijriah. Kapolresta Padang Kombes Pol. Moch. Seno Putro mengatakan, pihak kepolisian melakukan pemantauan terhadap penukaran uang pinggir jalan, untuk menghindari beredarnya uang palsu di tengah masyarakat. “Untuk pengawasan jasa penukaran uang pinggir jalan ini, kita akan terus menerjunkan intel, untuk mengetahui apakah terdapat uang kertas palsu atau tidak. Kita tidak mau kecolongan.
Jangan sampai penukaran uang di pinggir jalan ini, dijadikan lahan untuk peredaran uang palsu,” kata Seno.. Dikatakan Seno, dalam hal ini masyarakat juga diharapkan tetap waspada, karena jasa penukaran uang tepi jalan tidak resmi, dan bukan langsung dari bank. Untuk itu, harus dicek dengan benar ciriciri uang asli, sebelum melakukan penukaran. Dalam hal jasa penukaran uang kertas baru di pinggir jalan, pihak kepolisian tidak melarang. Namun, masyarakat sebaiknya lebih memilih menukarkan uang mereka di bank secara langsung. Dari pantauan di lapangan, terdapat tiga titik di Kota Padang yang biasa dijadikan
tempat jasa penukaran uang baru itu. Dua titik sudah mulai ditempati para penjual uang kertas baru ini. Seperti di jalan Nipah, Kecamatan Padang Selatan, dan jalan Sisingamangaraja, Kecamatan Padang Timur. Sedangkan lokasi lain yang biasa dipenuhi pemberi jasa tukar uang kertas baru, seperti jalan Diponegoro belum terlihat. Salah seorang masyarakat yang menukarkan uang kertas baru pinggir jalan, Novi (26) menyebutkan, membeli uang kertas di pinggir jalan dilakukan, karena lebih mudah, dan tidak perlu melakukan antrian. Walaupun untuk menukar uang Rp100 ribu dengan uang pecahan Rp1.000 baru, harus membayar Rp110 ribu.
“Uang lembaran baru tersebut sengaja saya tukar. Karena tiap lebaran memberi keponakan uang jajan lembaran baru seperti ini,” ujar warga Pondok, Kecamatan Padang Barat. Uang kertas yang disediakan para penjual jasa penukaran tersebut, terdiri dari pecahan Rp1.000, Rp2.000, Rp5.000, Rp10.000, hingga Rp20.000. Setiap penukaran uang kertas baru, masyarakat dikenakan jasa oleh para pemberi jasa yang ada dipinggir jalan ini dari Rp2.000 hingga Rp5.000. Seperti ketika masyarakat menukarkan uang Rp50 ribu dengan uang kertas baru pecahan Rp5.000, masyarakat harus membayar pada pemberi jasa Rp55.000. (h/nas)
dana sekitar Rp494 juta,” kata M. Helwis. Lebih jauh M. Helwis menjelaskan, sewaktu pembayaran, dirinyalah yang membayarkan uang pembebasan lahan tersebut kepada Irdawati. Namun uang tersebut tidak semuanya diberikan terdakwa kepada Irdawati. Akibatnya, pertengahan tahun 2006, Irdawati datang ke Inspektorat melaporkan terdakwa. Uang tersebut masih tersisa, sebesar Rp194 juta yang belum dibayarkan terdakwa. Ironisnya, akibat perbuatan terdakwa, tidak saja merugikan Irdawati, namun selaku pagang gadai, Jawarnis dan Anwir pun merasa sangat dirugikan. Sewaktu Jawarnis menjadi saksi pagang gadai yang ada padanya, tidak pernah ditebus oleh terdakwa maupun Irdawati setelah tanah tersebut dibebaskan
Pemko Padang. Urgensi Lembaga Atasi Konflik Agraria Sebelumnya, pakar hukum agraria Universitas Andalas, Kurnia Warman yang didatangkan sebagai saksi ahli dalam kasus ini menjelaskan, bahwa tanah negara yang telah dibebaskan memang cenderung menimbulkan konflik. “Saat ini tidak ada instansi pemerintah yang menguasai tanah negara (tanah yang tidak ada hak individu di atasnyared), setelah dibebaskan oleh salah satu instansi. Hal ini mengakibatkan, kerap timbul konflik agraria. Masing-masing kementerian atau instansi pemerintah berebut menggunakan lahan untuk kepentingan masing-masing,” jelas lulusan Fakultas Hukum UGM ini. Untuk itu, lanjutnya, Presiden perlu menentukan satu lembaga khusus yang
mengatur masalah agraria di Indonesia. “Penting saat ini ditentukan lembaga pemerintah yang mengatur itu. Karena sejak Kementerian Pertanian dan Agraria dibubarkan pada zaman Presiden Abdurrahman Wahid, tak ada lagi yang mengurus masalah agraria ini. Hukum agraria tidak memiliki lembaga,” lanjutnya. Badan Pertanahan Nasional, dinilai Kurnia, tak mampu mengemban tugas terkait permasalahan agraria yang ada. “BPN dibentuk hanya untuk mengurus urusan adminitrasi pertanahan. Hal-hal yang terkait penguasaan atau pembebasan tidak menjadi tugas BPN,” lanjutnya. Hadirnya UndangUndang No. 2 Tahun 2012 tentang Pengadaan Tanah bagi Pembangunan untuk Kepentingan Umum, diyakini Kurnia akan memberatkan tugas BPN. (h/dla)
14 PADANG
JUMA JUMATT, 3 AGUSTUS 2012 M 15 RAMADAN 1433 H
UNAND DI TAHUN 2013
Biaya Reguler Diturunkan, Mandiri Tetap PADANG, HALUAN—Rencana Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) menurunkan biaya pendidikan bagi perguruan tinggi negeri (PTN) tahun 2013, sama sekali tidak berpengaruh terhadap Universitas Andalas (Unand). Pasalnya, tahun ini Unand sudah menurunkan biaya pendidikan sebesar 26 persen. JALAN RUSAK— Rata-rata jalan lingkungan di Kota Padang kondisinya memprihatinkan, seperti kondisi jalan di Kelurahan Kurao Pagang, Kecamatan Naggalo, Kamis (2/8). AMIR
Dagangan Pabukoan Diborong PADANG, HALUAN – Bersamaan dengan tiga hari berturut-turut menyalurkan air bersih di kawasan Kelurahan Kuranji dan Korong Gadang, Kecamatan Kuranji yang kekeringan dan krisis air, Andre Rosiade kembali berbagi takjil untuk warga Kota Padang. Rabu (1/8), Andre dan tim membagi-bagikan pabukoan di Jalan Damar, Padang Barat. Sebelum berbagi dengan warga setempat dan musafir (orang dalam perjalanan), Andre juga memborong aneka ragam pabukoan di Jalan Patimura. Tak ayal, para pedagang yang mayoritas mahasiswa dan pedagang kaki lima (PKL) bersorak kegirangan. Karena, baru sekitar pukul 17.00 WIB, dagangan mereka sudah habis. Begitu juga dengan lapak milik Uda dan Uni Kota Padang yang sebagian makanannya juga dibeli Andre Rosiade dan tim. Didi dan Zevi, Uda dan Uni Kota Padang menyebutkan, hasil penjualan mereka disumbangkan kepada korban banjir bandang di Kecamatan Pauh. “Kemarin, kami telah menyalurkan 300 paket kepada korban bencana banjir bandang. Selanjutnya, dana dari berjualan pabukoan ini, akan disumbangkan ke panti asuhan. Hari ini, cukup cepat larisnya, karena ada yang memborong,” kata Didi yang menyebut, modal jualan mereka didapat dari patungan dan keuntungan, akan disalurkan untuk amal seluruhnya. Selain membeli penganan berbuka, Andre juga menyempatkan berdialog dengan pedagang dan warga. Andre kembali menyebutkan rencana besarnya untuk melakukan perubahan di Kota Padang. “Kami akan membuat Padang menjadi lebih baik,” kata Andre yang memiliki respon dan gerakan cepat untuk membangun warga kota. Usai memborong di Jalan Patimura, Andre dan tim membagikan takjil untuk warga, pejalan kaki, pengendara motor, mobil pribadi dan umum. Antusias warga dan pengguna jalan sangat terlihat ketika mendapatkan aneka takjil, jelang berbuka puasa tersebut. Waktu berbuka, Andre juga melakukan silaturahmi dengan para tokoh masyarakat seKota Padang. “Kami ingin menjalin silaturahmi dengan tokoh-tokoh masyarakat, yang langsung bersinggungan dengan masyarakat,” kata Andre yang mendapat dukungan dari beragam tokoh tersebut. (h/atv)
TIDAK MAU MAIN GITAR
Chandra Hajar Sandi dengan Balok PADANG, HALUAN — Akibat mendapatkan pukulan, Sandi Damara (20), warga Pemancungan RT 3 RW 5, Kelurahan Seberang Pebayan, Kecamatan Padang Selatan, terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit M Djamil Padang, Rabu (1/8) sekitar pukul 23.30 WIB. Korban dipukul dengan menggunakan balok kayu, sehingga mendapatkan belasan jahitan di bagian tubuhnya. Diduga, kejadian ini dipicu masalah gitar. Dimana korban tidak mau memainkan gitar untuk Chandra (25). Sandi mengaku tidak menyangka akan menjadi korban pemukulan oleh Chandra, yang memang dikenal masyarakat sekitar sering berbuat onar. Tidak itu saja, saat memukulnya, sekitar pukul 20.30 WIB, ternyata Chandra dalam kondisi mabuk berat. “Saat itu saya dengan dua orang teman sedang main domino. Sementara dia sudah ada di kedai kopi sejak berbuka. Awalnya dia menyuruh teman saya main gitar. Tapi teman saya menolak. Dia menyuruh saya, dan saya juga menolak. Ternyata pelaku ini langsung memukul kepala saya berulangulang dengan tangannya,” ujar
korban di ruang Trauma Centre RS M Djamil Padang. Namun kekerasan tersebut tidak sampai di situ. Chandra mengambil kayu balok yang ada di sekitar lokasi, dan langsung melayangkan ke kepala korban. Sehingga korban berlumuran darah dan berusaha lari kearah simpang empat di bawah jembatan Siti Nurbaya. “Saya diselamatkan oleh masyarakat yang ada di sekitar itu dan membawa ke Puskesmas. Dan setelah terbangun, saya sudah berada di Rumah Sakit M Djamil,” katanya. Salah seorang saksi mata kejadian, Eko (31) mengatakan, dia melihat pelaku membabi buta. Eko sendiri tidak berani mendekat, karena pelaku terbilang orang bagak di kawasan tersebut. Tapi, dia berusaha untuk mendekati korban untuk menyelamatkannya. “Ini sudah ketiga kali memukuli orang. Sebelumnya dia juga sudah memukuli dua orang pemuda di sini. Warga segan, karena keluarganya ada yang menjadi anggota polisi dan TNI,” jelas Eko. Pejabat Pemberi Informasi (PPI) RS M Djamil Padang, Gustafianof mengatakan, korban penganiayaan tersebut masuk ke M Djamil
Kamis (2/8) dini hari, dengan kondisi kepala mengalami luka pukulan dan tangan patah serta tiga urat di jari kanan korban putus. “Korban mendapatkan enam jahitan di tangan, belasan jahitan di bagian kepala. Dan tangan kiri korban harus mengenakan gips. Kemungkinan kayu yang digunakan untuk memukul korban ada pakunya,” ujar Gustafianof. Sementara itu, Kapolsekta Padang Selatan, AKP Dewi Suryani menyebutkan, pelaku ini memang sering dilaporkan, karena telah membuat keributan di kawasan tersebut. Korban sendiri sudah melaporkan penganiayaan yang menimpanya dengan nomor LP/209/ K/VIII/2012/Sek dan pelaku akan ditangkap secepatnya. Dewi mengaku sudah mengantongi identitas Chandra, serta tempat tinggalnya. Namun, saat dilakukan penangkapan di rumah istrinya di kawasan Seberang Padang, pelaku sudah kabur. “Dia sudah kabur duluan saat polisi mendatangi rumahnya. Kemungkinan dia kabur setelah melakukan penganiayaan tersebut,” ungkapnya. (h/nas)
Mahasiswa Baru Sumbang untuk KPK yang sedang melaksanakan Gladi yang dilakukan di kampus bagi Resik Bimbingan Aktivitas Kampus maba. Aksi seperti ini pun hanya dalam Tradisi Ilmiah (BAKTI) di berlangsung satu kali di Unand. Untuk ke depannya aka ada lagi gedung Auditorium Unand. Aksi pengumpulan sumbangan aksi serupa, dengan model yang unuk gedung baru KPK ini, ber- berbeda. “Seperti live performance langsung cukup singkat. Dimulai dari music dan sebagainya,“ ujarnya pukul10.30-12.00 WIB. Sebelumnya, kepada Haluan, Rabu (1/8). Aksi ini bertujuan untuk membadoncek untuk KPK ini telah dilakukan di berbagai tempat seperti bersihkan Indonesia dari korupsi. di pelataran parkir Taman Dan bukanlah aksi memaksa Budaya beberapa waktu lalu. pungutan kepada msyarakat. Menurut Feri Amsari Menurut Feri, mahasiswa baru ini selaku anggota GLMH, aksi sangat antusias sekali memberikan ini merupakan langkah awal sumbangan. (h/cw-eni) MAHASISWA penggiat kepedulian terhadap pembangunan gedung KPK RI. Mereka 100% HERBAL....SUDAH TERBUKTI HASILNYA & AMAN menggalang dana dari mahasiswa baru Universitas Andalas, Rabu (1/8)
PADANG, HALUAN — Melalui aksi Badoncek untuk KPK yang digelar di kampus Unand, Rabu pagi (1/8), Gerakan Lawan Mafia Hukum (GLMH) Sumbar telah mengumpulkan uang senilai Rp10. 480.100. Dalam aksi kali ini, yang menjadi sasaran adalah mahasiswa baru (maba) angkatan 2012,
BODY SLIM
Sedangkan untuk jalur mandiri, menurut Rektor Unand Werry Darta Taifur, tidak akan diturunkan. Katanya, untuk meningkatkan mutu pendidikan masyarakat Sumatera Barat, harus dibuka akses pendidikan sebesarbesarnya. Hal ini akhirnya juga mempengaruhi bertambahnya jam mengajar dosen. Sebelum Unand memutuskan untuk menambah jumlah daya tampung, yang sekarang sekitar 5.000 kursi, terlebih dahulu ditanyakan kesediaaan dosen untuk mengajar. Setelah ditanya, para dosen pun bersedia. Bertambahnya jam mengajar dosen, tentu membutuhkan tenaga ektstra dari dosen. Inilah yang merupakan indikasi kenapa biaya pendidikan jalur mandiri tidak diturunkan, dan sama dengan tahun sebelumnya. “Jika biaya pendidikan diturunkan untuk jalur mandiri, tentu universitas akan kesulitan membayar tenaga
dosen di jalur tersebut,” ujar Werry kepada Haluan, Rabu (1/8) di ruang kerjanya. Selain meningkatkan kualitas pendidikan masyarakat Sumatera Barat, pada tahun ini Unand juga menerima mahasiswa dari Papua. Ini merupakan sebuah program dari pusat, dalam rangka menunjang percepatan pembangunan wilayah Papua. Pemerintah sendiri sudah menunjuk 62 PTN yang ada di Indonesia, dan wajib menerima mahasiswa tersebut. Unand sendiri akan menerima sekitar 48 orang mahasiswa dari Papua. Werry sendiri mengatakan, dengan kuliahnya orang-orang Papua diberbagai PTN di Indonesia, tentu akan menambah pilihan jurusan yang bisa mereka ambil. Selama ini, PTN di Papua tidak memiliki banyak pilihan jurusan. Dengan mengikuti program ini, tentu mereka bisa memilih jurusan yang tidak ada di Papua. (h/cw-eni)
Kos Feni Dimasuki Maling PADANG, HALUAN — Feni Agustina (22), barang berharga miliknya dibawa oleh orang tidak dikenal di tempat kosnya di Jalan Tunggang No. 3, Kelurahan Pasar Ambacang, Kecamatan Kuranji, Padang, Kamis (2/8) sekitar pukul 08.30 WIB. Aksi pencurian para pelaku di rumah kos itu, terekam di kamera CCTV. Diduga pencurian tersebut dilakukan oleh dua orang. Akibat kejadian ini, korban mengalami kerugian sekitar Rp8 juta. Feni mengatakan, sebelum kejadian tersebut, Ia sedang menjemur pakaian di lantai 2 tempat kosnya. Setelah itu, dia pun turun ke lantai 1 dan melihat seorang pria. “Pria tersebut langsung bertanya kepada saya, dimana tempat kos rekannya. Setelah itu, lelaki tersebut langsung pergi begitu saja,” kata Feni. Kemudian saat dia masuk ke kamarnya, satu buah Laptop merk Axio dan dua handphone merk Nokia dan Sony Ericson, ternyata sudah tidak ada lagi di tempat semula. Merasa tidak senang dengan kejadian tersebut, dia pun melaporkan kejadian yang menimpanya ke Mapolresta Padang untuk ditindaklanjuti. Kanit I SPKT Polresta Padang Ipda Tarmizi menyebutkan, pihaknya telah menerima laporan korban dan membuat laporannya. Hingga kini petugas masih melakukan penyelidikan dan pengembangan lebih lanjut. “Kami telah menyerahkan kasus pencurian tersebut ke bagian Unit Reskrim Polresta Padang, untuk ditindaklanjutinya,” ujarnya. (h/nas)
OLAHRAGA 15
JUMA JUMATT, 3 AGUSTUS 2012 M 15 RAMADAN 1433 H
KLASEMEN SEPAK BOLA OLIMPIADE Grup A 1. Inggris U23 2. Senegal U23 3. Uruguay U23 4. UAE U23
3 3 3 3
2 1 1 0
1 2 0 1
0 0 2 2
5-2 4-2 2-4 3-6
7 *) 5 *) 3 1
Grup B 1. Meksiko U23 2. Korsel U23 3. Gabon U23 4. Swiss U23
3 3 3 3
2 1 0 0
1 2 2 1
0 0 1 2
3-0 2-1 1-3 2-4
7 *) 5 *) 2 1
Grup C 1. Brasil U23 2. Mesir U23 3. Belarus U23 4. Selandia Baru
3 3 3 3
3 1 1 0
0 1 0 1
0 1 2 2
9-3 6-5 3-6 1-5
9 *) 4 *) 3 1
Grup D 1. Jepang U23 2. Honduras U23 3. Maroko U23 4. Spanyol U23
3 3 3 3
2 1 0 0
1 2 2 1
0 0 1 2
2-0 3-2 2-3 0-2
7 *) 5 *) 2 1
Hasil Pertandingan Rabu (1/8) Brazil U23 Vs Selandia Baru Mesir U23 Vs Belarus U23 Mexico U23 Vs Swiss U23 Korsel U23 Vs Gabon U23 Spanyol U23 Vs Maroko U23 Jepang U23 Vs Honduras U23 Kamis (2/8) Senegal U23 Vs UAE U23 Inggris U23 Vs Uruguay U23
Spanyol Pulang Tanpa Gol MADRID, HALUAN — Spanyol pulang dengan tangan hampa dari Olimpiade London 2012. Jangankan medali, satu kemenangan pun tak mampu direngkuh Javi Martinez dkk. TANPA GOL — Tim spanyol kandas di babak penyisihan grup Olimpiade London 2012. Capain kali ini menjadi capaian terburukSpanyol dalam 15 tahun terakhir setelah tersingkir tanpa mampu menciptakan sebiji gol pun. (Hasil lengkap lihat data dan Klasemen).
3-0 3-1 1-0 0-0 0-0 0-0 1-1 1-0
Jadwal Perempat Final
Sabtu(4/8) Jepang U23 Vs Mesir U23 -18.00 WIB - (A) Mexico U23 Vs Senegal U23 -20.30 WIB -(B) Brazil U23 Vs Honduras U23 - 23.00 WIB -(C) Minggu (5/08) Inggris U23 Vs Korsel U23 -01.30 WIB - (D)
Semifinal
Selasa (7/8) (1) Pemenang A Vs Pemenang B 23.00 WIB Rabu (8/8) (2) Pemenang C Vs Pemenang D 01.45 WIB
Final 3-4
Sabtu (11/8) Tim Kalah (1) Vs Tim Kalah (2) 01.45 WIB
Final 1-2
Sabtu (11/8) Tim Menang (1) Vs Tim Menang (2) 21.00WIB
NET
Inter akan Tinggalkan Giuseppe Meazza MILAN, HALUAN — Inter Milan akan membangun stadion baru setelah berhasil mendapatkan investor asal Cina. Kesepakatan pun telah dicapai kedua belah pihak. Inter mengumumkan bahwa mereka akan bekerjasama dengan sebuah perusahaan asal Cina untuk membangun sebuah stadion
Pesepakbola Muslim di Eropa
baru. Perusahaan Cina itu nantinya akan menjadi pemegang saham terbesar kedua. Saat ini, Inter dan Milan samasama bermain di Giuseppe Meazza, tapi beberapa bulan lalu sempat diberitakan bahwa Presiden Inter Milan, Massimo Moratti, ingin membangun stadion sendiri dalam waktu lima tahun mendatang.
Sosok yang Taat Winger Newcastle United, Hatem Ben Arfa dapat dikatakan sebagai salah satu pemain sepak bola Muslim berprestasi di Eropa. Ben Arfa yang sebelumnya memperkuat Olympique Marseille di Ligue 1 Prancis, merupakan sosok pesepakbola Muslim yang taat terhadap ajaran Islam. Di tengah kultur dan tradisi Eropa yang menganggap aneh ritual Islam, Ben Arfa malah tidak sungkan-sungkan menunjukkan keislamannya. “Saya percaya pada Tuhan (Allah SWT). Tapi saya tidak menunjukkannya,” kata winger berusia 25 tahun tersebut. Menurut pemain berkewarganegaraan Prancis itu, keberadaan Tuhan itu sangat dekat dengan makhluk-Nya, yang percaya terhadap kebesaran-Nya. “Ini adalah sesuatu dari hati, sesuatu yang intim antara aku dan diriku,” kata dia menjelaskan pengalaman spritualnya. Meski begitu, ia pernah meminta maaf dalam sebuah kesempatan lantaran masih belum menjadi Muslim yang taat. Ben Arfa menyebut dirinya sebagai golongan seorang Muslim yang masih ragu-ragu. Pasalnya, ia mengakui terkadang belum bisa menjalankan shalat lima waktu secara terus-menerus. “Saya tidak punya terlalu banyak waktu,” dia beralasan sembari terus meminta maaf dalam pengakuannya.(*)
Cina," demikian pernyataan di situs resmi klub. "Di saat bersamaan, China Railway 15th Bureau Group Co., Ltd, perusahaan yang dijalankan oleh China Railway Construction Corporation dan FC Internazionale akan bekerjasama untuk memulai membangun stadion yang diharapkan selesai tahun 2017."(h/net)
Carles Puyol Diyakini Pensiun di Barcelona BARCELONA, HALUAN — Kapten Barcelona Carles Puyol mengatakan dirinya segera mendapatkan perpanjangan kontrak. Dengan adanya kontrak baru itu maka Puyol akan terus di Barca sampai pensiun. Puyol terpaksa melewatkan Piala Eropa 2012 akibat cedera lutut. Namun, kini dia telah kembali berlatih dan diyakini akan bisa tampil di pertandingan timnya. Usia Puyol sendiri sudah
HATEM BEN ARFA
Kini, Inter Milan mengumumkan bahwa mereka siap membangun stadion baru setelah mendapat suntikan dana dari perusahaan tersebut. "Internazionale Holding S.r.l. mengumumkan bahwa hari ini telah tercapai kesepakatan pembelian saham FC Internazionale oleh beberapa investor asal
Nahasnya lagi, Spanyol hanya mampu meraih hasil imbang tanpa gol, usai kalah dua kali dari Jepang dan Honduras dengan skor 0-1 di dua laga sebelumnya. Padahal sebelumnya Spanyol menjadi salah satu kandidat utama peraih medali emas di ajang ini. Pelatih Spanyol, Luis Milla, mengaku kecewa dengan penampilan anak asuhnya. "Kegagalan ini membuat frustrasi dan terasa menjengkelkan, khususnya hari dimana kami tersingkir," ujar pelatih Spanyol U-23 itu usai pertandingan. Tak kalah mengecewakannya, Spanyol pun gagal mencetak satu gol pun ke gawang lawan. Milla sendiri tak habis pikir dengan mandulnya lini depan timnya. "Mengenai kegagalan kami mencetak gol, itu sangat jarang terjadi. Kami mencetak peluang, tetapi bola tidak masuk ke gawang," sambung Milla. Ia pun menyebut, Spanyol semestinya meraih setidaknya dua kemenangan. "Paling tidak kami harusnya meraih enam poin dan saya kecewa karena kami memiliki harapan yang tinggi," tuntasnya. Demikian, Spanyol gagal menyandingkan gelar prestisius ini, menyusul gelar Piala Dunia dan Piala Eropa yang kini bersemayam di Madrid. (h/net/mat)
mencapai 34 tahun. Akan tetapi, belum terlihat tandatanda penurunan performanya sehingga ia selalu menjadi pilihan utama dalam mengawal pertahanan Los Azugrana. Menurut kabar harian Catalan Mundo Deportivo, Puyol dan direktur sepakbola klub Andoni Zubizarreta tengah mengadakan pembicaraan kontrak baru selama setahun dengan opsi setahun selanjutnya. "Itu tidak akan sulit,"
ujar Puyol seperti dilansir ESPN Soccernet. "Tidak akan ada masalah, kami akan berbicara kembali. Aku berniat menghabiskan karierku disini." "Aku selalu merasa dihargai oleh klub dan fans. Aku masih punya motivasi untuk bermain, yang mana itu yang terpenting dan jika klub menginginkanku aku akan bertahan." Rumor yang berkembang menyebut Barca mengincar Daniel Agger dan Javi Mar-
tinez untuk memperkuat lini belakangnya. Menanggapi hal tersebut, Puyol mengaku tak masalah. "Jika klub memutuskan
untuk memperkuat posisi itu maka itu baik. Musim kompetisi panjang dan kami punya banyak masalah di masa lalu," demikian Puyol.(h/net)
16 OLAHRAGA
JUMA JUMATT, 3 AGUSTUS 2012 M 15 RAMADAN 1433 H
CARA CHINA CIPTAKAN ATLET SUPER
Lakukan Rekayasa Genetika LONDON, HALUAN — Hingga saat ini China masih memimpin perolehan jumlah medali di ajang Olimpiade London 2012. Menampik anggapan gunakan obat perangsang, ternyata China punya cara lain cetak atlet super.
SOSOK
China melakukan modifikasi genetik pada para atletnya untuk membuat mereka lebih kuat. Direktur World Swimming Coaches Association John Leonard pun melakukan pengujian untuk memeriksa ‘adanya hal tak biasa dalam manipulasi genetik ini’. Manipulasi genetik ini sendiri akan membuat atlet memiliki otot dan urat kuat dan meningkatkan darah pembawa oksigen yang akan memberi tenaga. Terdengar layaknya fiksi ilmiah memang, para ilmuwan pun menanggapi ancaman ini dengan serius. “Saya sama sekali tak terkejut. Teknologi ini sudah matang dan siap digunakan,” kata kepala panel genetik World Anti-Doping Agency Dr Ted Friedman,seperti dikutip Dailymail. Sebagian besar teknik modifikasi gen melibatkan penempatan DNA modifikasi ke dalam virus dan menyuntikkannya ke dalam tubuh manusia. Saat virus memasuki sel manusia, DNA modifikasi akan menempel pada DNA manusia. Danhasilnya, jumlah sel darah merah pembawa oksigen meningkat, kekuatan dan stamina pun meningkat pula.(h/net)
YU YANG
Pilih Akhiri Karir YU YANG memutuskan untuk mengakhiri kariernya di dunia bulutangkis. Dengan segudang prestasi yang dia dapat selama ini, Olimpiade London 2012 adalah akhir yang pahit buat dia. Yu datang ke London dengan reputasi mentereng. Pebulutangkis berusia 26 tahun itu merupakan peraih medali emas Olimpiade Beijing 2008 di nomor ganda putri dan ganda campuran. Selain itu, bersama Wang Xiaoli, Yu juga menjadi juara dunia ganda putri pada tahun lalu. Wang/Yu sebenarnya difavoritkan untuk meraih medali emas di Olimpiade tahun ini. Namun, perjalanan mereka malah berakhir tragis. Bukannya tersingkir karena karena kalah dalam pertandingan, tapi mereka didiskualifikasi BWF gara-gara dianggap ikut "main sabun". Hal ini tentu menodai karier cemerlang Yu dalam beberapa tahun terakhir. Selama berpartner dengan Du Jing, He Hanbin, hingga Wang, pemain kelahiran Haicheng itu telah mengukir berbagai prestasi internasional. "Ini adalah kompetisi terakhir saya. Selamat tinggal BWF, selamat tinggal bulutangkis yang saya cintai," tulis Yu yang dikutip Reuters. Yu juga mengkritik format grup yang diterapkan di Olimpiade London 2012. Menurutnya, format itu telah membuka celah adanya strategi pilih-pilih lawan. "Ini kali pertama Olimpiade mengubah format pertandingan. Apakah mereka tak mengerti kerugian yang dialami para atlet?" ujarnya. "Tanpa perasaan, Anda telah menghancurkan mimpi kami. Sesimpel itu, sama sekali tidak rumit. Namun, ini tak termaafkan," kata Yu.(h/net)
DIDISKUALIFIKASI — Pasangan Ganda Putri Indonesia Meliana Natsir dan Greysia Polli tak dapat menyembunyikan kesedihannya setelah dianggap bermain tak serius di laga terakhir penyisihan grup. Pasangan ini akhirnya didiskualifikasi BWF (Badminton World Federation) bersama dua pasangan ganda putri Korea Selatan dan pasangan ganda putri China. DAYLIFE
Didiskualifikasi, Meiliana/Greysia Coba Tegar LONDON, HALUAN — Meiliana Jauhari/Greysia Polii mengaku terpukul dengan keputusan BWF yang mendiskualifikasi mereka dari Olimpiade London 2012. Meski begitu, mereka mencoba tegar menghadapinya. Keputusan BWF itu terkait dua pertandingan kontroversial di nomor ganda putri pada Rabu (1/8/2012) dinihari WIB. BWF menganggap Meiliana/Greysia dan tiga pasangan lainnya, Wang Xiaoli/Yu Yang (China), Jung Kyung-eun/Kim Ha-na dan Ha Jung-eun/Kim Min-jung (Korea Selatan), telah mencederai fair play dengan berusaha mencari kekalahan. "Kami dilatih oleh senior-senior yang sudah punya pengalaman mendunia,
Hamilton Jegal Mimpi Kimi BUDAPEST, HALUAN — Lewis Hamilton memperlihatkan upgrade yang dilakukan McLaren tidak sia-sia. Pembalap asal Inggris ini mampu mencatat kemenangan kedua di Formula One (F1) Grand Prix Hungaria, sekaligus menjegal ambisi Kimi Raikkonen untuk meraih kemenangan perdana. Duel seru terjadi dalam balapan yang berlangsung di Sirkuit Hungaroring, Minggu (29/7/2012) malam WIB, Hamilton menjadi pembalap tercepat setelah membuat catatan waktu 1jam 41:05.503 detik. Hamilton unggul +1.032 detik dari Kimi yang berada di peringkat kedua. Romain Grosjean mampu mempertahankan posisi kedua dengan baik, setelah menjegal aksi Sebastian Vettel yang mencoba melewati pembalap Lotus itu pada tikungan pertama. Malah, Jenson Button yang berhasil melewatinya untuk merebut posisi ketiga. Saat Button melakukan pit stop dengan cepat, Vettel
memiliki peluang untuk mengejar pimpinan lomba Hamilton. Namun, justru Kimi yang menjadi penantang utama pembalap McLaren itu pada perlombaan. Meski sempat berada di urutan keenam, tapi perlahan Kimi mulai bangkit dan satu per satu melewati pembalap yang ada di depannya. Pembalap asal Finlandia itu mampu memanfaatkan kecepatan mobilnya untuk melewati Alonso Hingga akhir perlombaan, Kimi terlibat menjadi pesaing ketat Hamilton untuk meraih kemenangan di Sirkuit Hungaroring ini. Tapi, Kimi tidak mampu membendung kecepatan Hamilton yang akhirnya finis pertama. Kimi harus puas berada di urutan kedua, sedangkan Grosjean tepat berada di belakangnya. Vettel hanya mampu finis di urutan keempat, sementara Alonso menempati peringkat kelima dan mempertahankan puncak klasemen pembalap F1.(h/net)
kami siap untuk kalah. Namun kami tidak siap dituduh curang," ungkap Meiliana yang dilansir situs resmi PBPBSI. Diskualifikasi ini membuat perjuangan Meiliana/Greysia selama empat tahun belakangan berakhir dengan tidak mengenakkan. Mereka pun sedih dengan kondisi ini. "Setelah dipikir ulang, kesedihan pasti ada. Tapi mengucap syukur sama Tuhan buat keadaaan ini lebih baik daripada bersedih," aku Greysia. "Sebagai pemain pasti kejadian ini membuat kami terpukul, tapi setidaknya kami sudah berusaha dan menyelesaikan pertandingan," tambahnya. Meiliana/Greysia, yang saat ini
PADANG, HALUAN — Manajemen Semen Padang
FC terus berupaya menggandeng sponsor untuk men-
dorong juara IPL (Indonesian Premier League) 2011-2012
Jajaran manajemen Semen Padang bersama pemain. Diharapkan musim depan, keberhasilan tim ini menjadi juara IPL 20112012 menjadi maghnet kerjasama dengan sponsor. DOKUMEN
Gelar Iven Balap Sepeda dan Futsal Porprov Sumbar ke-12 di 50 Kota. Pemkab 50 Kota berupaya untuk terus melakukan koordinasi dengan berbagai pihak karena bagaimanapun penyelenggaraan Porprov akan mendapatkan efek positif bagi masyarakat 50 Kota khususnya dan masyarakat Sumbar umumnya. "Setidaknya akan ada 6.500 atlet dan ofisial dari seluruh daerah di Sumbar yang akan datang berkompetisi di Limapuluh Kota. Para peserta tentu akan membelanjakan uangnya di Limapuluh Kota. Prediksi kita akan ada sekitar Rp15
LONDON, HALUAN — Di tengah penyelenggaraan Olimpiade London 2012, pedayung Australia Joshua Booth malah harus berurusan dengan pihak berwajib. Dia ditahan karena diduga merusak sebuah toko. Booth ditangkap polisi pada Kamis (2/8/2012) dinihari waktu setempat. Atlet berusia 21 tahun itu diduga merusak sebuah jendela toko saat sedang mabuk. Booth juga sempat dilarikan ke rumah sakit. Sebabnya, dia menderita cedera minor saat pingsan di dalam tahanan. "Kami paham kalau ada alkohol terlibat di dalamnya. Sekali lagi, saya tak tahu detailnya. Penyelidikan akan menunjukkan itu semua," terang chef de mission Kontingan Australia, Nick Green, seperti dikutip Reuters. "Dia memukuli kepalanya di kantor polisi dan dibawa ke rumah sakit untuk pencegahan. Sekarang dia kembali ke kamp dayung," tambahnya. "Dia harus kembali ke kantor polisi besok dan polisi akan melanjutkan investigasi. Saya tak tahu lebih banyak soal detailnya, jadi saya tak bisa komentar lagi," kata Green.(h/net)
Juara, Modal Semen Padang untuk Gandeng Sponsor
JELANG PORPROV XII
LUHAK, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota berencana menggeler iven balap sepeda dan turnamen futsal jelang pelaksanaan Porprov XII Sumbar. Demikianlah perbincangan Bupati 50 Kota Alis Marajo Dt Sori Marajo dengan Wakil Gubernur Sumbar, Muslim Kasim dan Ketua Umum KONI Sumbar Syahrial Bakhtiar di sela-sela menjelang berbuka Tim Safari Ramadhan Pemprov Sumbar di jorong Tanjung Kaling, Nagari Sungai Kamuyang Kec. Luhak, Kab 50 Kota, Rabu (1/8). Dengan penyelenggaraan
menempati peringkat 12 dunia, tak mau lama-lama terpuruk. Mereka yakin bisa bangkit dan mengukir prestasi untuk Indonesia. "Ya mau bagaimana lagi, mungkin Tuhan punya rencana yang lebih indah untuk kami. Kecewa itu pasti, namun kami akan fight back dengan prestasi," tutur Meiliana. "Saya merasa sedih sewaktu saya tidak bisa bermain bulu tangkis lagi, saya pernah merasakan itu saat mengalami cedera bahu kanan kemarin. Jadi sekarang tak ada alasan untuk saya bersedih dan menyerah. Karena saya masih bisa bermain bulu tangkis kok, dengan tangan yang normal," kata Greysia.(h/net)
Pedayung Australia Ditangkap Polisi
miliar uang berputar di Limapuluh Kota selama Porprov berlangsung," katanya. Menurut Alis Marajo, efek positif secara ekonomi itu sebagian besar akan dirasakan masyarakat Limapuluh Kota, bukan pemerintah. Selain sisi ekonomi, Alis Marajo juga mengatakan, dengan penyelenggaraan Porprov, 50 Kota memiliki peluang besar untuk mempromosikan potensi wisatanya. "Informasi dari pelaksanaan Porprov sebelumnya, yang datang ke tempat pertandingan ternyata bukan
hanya atlet dan ofisial, tetapi juga keluarga atlet yang ingin memberikan semangat. Hal ini tentu saja bisa dimanfaatkan untuk mempromosikan wisata daerah," katanya. Untuk itu, katanya, guna menyemarakan 50 Kota sebagai tuan rumah Porprov ke12, pihaknya telah mengagendakan iven balap sepeda dan turnamen futsal "Insyaallah habis lebaran kita gelar iven balap sepeda dan beriukutnya turnamen futsal yang diharapkan bisa membumikan 50 Kota sebagai penyelenggara Porprov ke-12," kata Bupati 50 Kota.(h/mat)
menjadi tim yang lebih matang dengan manajemen yang mandiri dan profesional. Dirut PT KSSP Erizal Anwar menyebutkan beberapa sponsor sebenarnya sempat “mendekat” saat kompetisi tahun 2011-2012 hendak digeber. Hanya saja, dualisme kompetisi-pun mengakibatkan rencana yang telah dibangun menjadi buyar karena mitra (calon sponsor) memilih menunggu kondisi kompetisi sepakbola Indonesia kembali stabil. “Kita malah pernah bernegosiasi dengan kendaraan asal Malaysia Proton. Mereka malah minta kami mengirimkan proposal kerjasama. Sayang, ketika kompetisi hendak dimulai, mereka tak memberikan respon lagi karena kondisi dualisme kompetisi di negeri ini,”sebut Erizal. Bank Nagari-pun sempat dijajaki untuk sebuah kerjasama. Namun, realisasinya juga urung berlanjut karena kondisi kompetisi di republik ini yang tak menentu dan bermuara kepada perpecahan. Erizal berharap, ke depan kondisi roda kompetisi bisa
kembali berputar seperti sedia kala dengan satu kompetisi. Hal ini tentu berimbas untuk iklim industri sepakbola Indonesia agar dapat tambah bersaing. Kendati demikian, manajemen Semen Padang FC yang dipayungi PT Kabau Sirah Semen Padang tetap terus mengincar sponsor-sponsor kuat. Ada belasan proposal yang telah siap untuk dilayangkan ke mitra Semen Padang FC nantinya. Erizal berpendapat, keberhasilan tim binaannya tampil sebagai juara IPL dapat jadi modal ketika harus bernegosiasi. “Sebagai tim juara, kami harap akan melancarkan penawaran yang akan diajukan kepada calon-calon sponsor,”harap Erizal. Selain mengganding mitra atau sponsor, Erizal menyebutkan pihaknya juga punya sejumlah langkah lainnya, seperti penjualan marchandise asli Semen Padang hingga pada pembentukan akademi sepakbola yang diharapkan dapat menghasilkan pemain yang layak pakai dan layak jual. (h/mat)
Timnas Adaptasi Main Malam JAKARTA, HALUAN — Timnas Indonesia akan menghadapi Valencia di Stadion Gelora Bung Karno pada Sabtu (4/8) mulai pukul 21.30 WIB. Akan bermain malam hari, timnas mulai menyesuaikan diri. Timnas menggelar latihan sejak Selasa (31/7/2012) sore. Sejumlah pemain ISL seperti Bambang Pamungkas, Firman Utina, Ponaryo Astaman, dan M. Ridwan ikut dalam latihan tersebut bersama sejumlah pemain IPL. Menurut pelatih Nil Maizar, sejak latihan pertama dirinya memberikan materi latihan seperti penempatan posisi pemain. Namun, untuk latihan hari ini, selain mematangkan strategi, ia akan melakukan adaptasi waktu demi menyesuaikan waktu pertandingan melawan Valencia. ''Hari ini latihan malam. Untuk adaptasi
waktu pertandingan. Latihan akan dilakukan dengan intensitas tinggi. Materi latihan adalah pematangan taktik dan strategi lawan Valencia. Skema yang saya gunakan saat lawan Valencia adalah 4-4-2,'' ujar Nil di Jakarta, Kamis (2/8/2012). Nil menambahkan, dengan materi pemain yang ada sekarang, ia menilai permainan sudah cukup baik. Meski demikian, ia berharap Kurnia Meiga, Zulkifli Syukur, Ricardo Salampessy, dan Ahmad Bustomi akan hadir di latihan nanti malam. ''Soal pemain inti yang akan diturunkan saat pertandingan akan dipilih sesuai kondisi terakhir sebelum main. Kami masih perlu adaptasi karena dalam pertandingan tanggal 4 nanti kami main malam hari,'' tukas dia.(h/net)
JUMA JUMATT, 3 AGUSTUS 2012 M 15 RAMADAN 1433 H
LINGKAR 233 Orang Lulus PT LUBUK SIKAPING, HALUAN —Kepala SMAN 1 Lubuk Sikaping Emdison menyebutkan, hasil dari data kelulusan dari tamatan SMAN 1 Lubuk Sikaping, yang telah diterima di perguruan tinggi tahun 2012, sebanyak 233 dari 305 orang lulusan. Menurut dia, terjadi peningkatan kelulusan yang diterima di perguruan tinggi dengan rincian ITB sebanyak 8 orang, UGM 2 orang, UNPAD 11 orang, IPB 6 orang, UPI Bandung 1 orang, UNSYIAH 4 orang, UNDIP 5 orang, UNS 2 orang, UNIBRAW 2 orang, USU 2 orang, UNAND 57 orang, UNP 36 orang, UNRI 17 orang, UNJ 1 oarng, UNESSA 1 Orang UNAIR 2 oarng, UNILA 1 orang, UNJA 2 orang, UNSRI 3 orang, UNTIRTA 1 orang, UNIB 1 orang, UIN RIAU 12 orang, UIN Jakarta 1 orang, UIN malang 1 orang, UMM 1 orang, ST Telkom 4 orang, Poltek Telkom 1 orang, STTN 1 orang, Poltekpos 2 orang, Poltekes 17 orang, STIKES 3 orang, Poltek UNAND 10 orang, UBH 5 orang, IAIN IB 3 orang, STIS 1 orang, UII 1 orang, Universitas Guna Dharma 1 orang, STAIN 1 orang STKIP PGRI 1 orang. “Hasil yang digapai oleh tamatan SMAN 1 Lubuk Sikaping, setidaknya menjadi kebanggaan seluruh masyarakat Pasaman, karena mereka telah dapat melanjutkan cita-cita ke perguruan tinggi sebagai cikal bakal meretas masa depan nantinya,” ujarnya. (h/tos)
BAZ Rangkul Sektor Swasta LUBUK SIKAPING, HALUAN —Badan Amil Zakat (BAZ) Kabupaten Pasaman merangkul sektor swasta dan pihak lainnya untuk membayarkan zakat melalui instansi tersebut. “Selama ini pengumpulan zakat dari para muzakki atau wajib zakat di Pasaman baru terfokus pada kalangan Pegawai Negeri Sipil,”kata ketua umum Badan Amil Zakat Pasaman Daniel Lubis di Lubuk Sikaping, Selasa. Menurut dia, untuk meningkatkan pengumpulan zakat pada tahun ini BAZ Pasaman akan dilakukan penggalangan ke pihak swasta dan masyarakat lainnya. Ia menyebutkan, saat ini pengumpulan zakat di instansi tersebut baru berkisar antara Rp250 hingga 300 juta per bulan. “Kalau para muzakki sudah bertambah dipastikan penerimaan zakat di BAZ akan meningkat dari tahun yang sudah-sudah,” kata dia. Untuk itu dia mengimbau kepada para wajib zakat di daerah setempat agar dapat meningkatkan kesadaran untuk membayarkannya, sehingga para mustahik atau yang berhak menerimanya dapat tertolong. Lebih jauh disebutkan, para mustahik sangat membutuhkan bantuan dari para muzakki dalam menggapai hidup yang lebih sejahtera. Selain merupakan suatu kewajiban, terutama bagi umat Islam pembayaran zakat memberikan dampak yang baik dalam mengurangi kemiskinan. “Zakat yang diserahkan kepada para muzakki sangat membantu mereka dalam keluar dari kesulitan ekonomi serta untuk mendapatkan tempat tinggal yang layak,” kata dia. Selain itu, tambah dia, pembayaran zakat juga berdampak baik dalam meningkatkan pendidikan terutama bagi kalangan yang kurang mampu di Kabupaten Pasaman. “Melalui zakat kita juga memberikan bantuan untuk biaya sekolah dan kuliah masyarakat yang kurang mampu untuk dapat melanjutkan proses pendidikan mereka,” ujarnya. (h/net)
431 Guru Sertifikasi SMP Ikuti UKG LUBUK SIKAPING, HALUAN —Sebanyak 431 guru bersertifikasi tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Pasaman mengikuti Ujian Kompetensi Guru (UKG), Kamis, setelah tertunda tiga hari. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pasaman, Khairil Anwar, di Lubuk Sikaping, Kamis, mengatakan, UKG untuk guru SMP tersebut dijadwalkan pada Senin (30/7), namun ditunda karena ada kendala pada komputer dan jaringan server. “Ujian ini baru dapat dilaksanakan hari ini menyusul pada jadwal yang ditentukan, Senin (30/7), mengalami ganguan jaringan internet,” kata dia. Ia menyebutkan, UKG di Kabupaten Pasaman dipusatkan di beberapa sekolah, seperti SMK Negeri 1 Lubuk Sikaping, SMK Negeri 1 Bonjol dan SMA Negeri 1 Lubuk Sikaping. Ia mengungkapkan, para guru yang mengikuti UKG pada Senin (30/7) mengeluh karena koneksi server tidak bagus. “Pada saat itu, seluruh komputer yang digunakan peserta ujian di beberapa sekolah yang ditunjuk tidak dapat terkoneksi dengan server di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,” ujar dia. Dia menyebutkan, kalau saja ujian tetap dilaksanakan saat itu, akan berdampak buruk pada para peserta yang ikut. “Kami khawatir kalau guru yang ikut ujian gagal yang bukan karena kesalahan mereka,” kata dia. Dia mengatakan, berdasarkan pantauan pelaksanaan UKG di sejumlah sekolah penyelenggara hari ini, komputer dapat terhubung dengan server Kemendikbud.”Semua komputer baik-baik saja termasuk jaringan sudah terkoneksi dengan server Kemendikbud,” kata dia. Dia menyebutkan, untuk UKG guru bersertifikasi tingkat SMA di Kabupaten Pasaman akan dilaksanakan pada 5 Agustus 2012. (h/net)
Ranah Saiyo
PASAMAN
17
RISET KEMENSOSRITEK RI
Kemiskinan Belum Teratasi LUBUK SIKAPING, HALUAN— Pemerintah Kabupaten Pasaman mendukung langkah yang dilakukan dalam percepatan pelaksanaan prioritas pembangunan, seperti daerah tertinggal dan kemiskinan. Karena sesuai dengan hasil validitasi pendataan masih banyak KK miskin yang belum tersentuh sama sekali. Hasil penelitian yang dilakukan oleh tim dari Kementrian Sosial dan Kementrian Riset dan Teknologi RI, sesuai dengan Puslitbang Kesos tahun 2011, jumlah keluarga miskin yang cukup tinggi di daerah tertinggal terdapat di Kenagarian Tarung-Tarung Rao mencapai 30 persen. Pada ekspos yang dilakukan Rabu (1/8) di Dinas Sosnaker Pasaman, tim yang telah melakukan riset lebih kurang setahun itu menyimpulkan kelompok perempuan miskin atau janda, merupakan kelompok rentan dalam masyarakat, di samping masih minimnya program atau kegiatan yang menyentuh secara langsung kelompok perempuan miskin. Pentingnya pendampingan sosial dalam memberikan dukungan membuka akses, serta mendorong semangat enterpreneurship bagi pengembangan kelompok kerja perempuan. Dukungan kearifan lokal untuk mendorong keberlanjutan program, peran ninik mamak dalam memberikan semangat dan motivasi bagi kerabatnya, termasuk kurangnya koordinasi antar instansi terkait dalam penyelenggaraan program kerjanya, sehingga terkesan berjalan sendiri-sendiri. Mulia Astuti selaku yang mewakili tim dari Kemensos menyebutkan, tujuan penelitian yang dilakukan untuk mengetahui bagaimana peranan perempuan miskin dalam pemenuhan kebutuhannya, menganalisa faktor yang mempengaruhi perempuan miskin dalam pemanfaatan sumber daya lokal untuk pengentasan kemiskinan. Lalu, mengkontruksikan model pemberdayaan perempuan miskin berbasis pemanfaatan sumber daya lokal untuk pengentasan kemiskinan di pedesaan dengan pendekatan sosial entrepreneurship. Sementara Yusnimar Asisten II yang mewakili Pemkab Pasaman mengatakan, pemberdayaan janda miskin adalah program prioritas yang dilaksanakan oleh Pemkab Pasaman. “Selama ini telah dilakukan dengan melakukan pendataan dan hasil validitas, termasuk dengan peranan Bazda Pasaman turut serta membantu dalam beasiswa bagi warga miskin dan sebagainya,” ujarnya. Hal yang sama juga dikatakan Kadis Sosnaker Dalisman Darsah. Menurutnya, daerah tertinggal dalam masalah kesejahteraan patut menjadi prioritas dan perhatian semua, tentunya dengan harapan ada eksistensi dalam penelitin yang dilakukan, apalagi Kementrian Sosial RI telah memberikan perhatiannya untuk Kabupaten Pasaman. “Tentunya Pemerintah Pasaman memberikan apresiasi yang tinggi, sehingga program ini dapat di berlanjutkan. Pasalnya bagi pemerintah daerah, model ini dapat dikembangkan di daerah lain dalam rangka percepatan penanggulangan kemiskinan, khususnya melalui perempuan di daerah tertinggal,” tuturnya. (h/tos)
TINJAU — Bupati Pasaman Benny Utama meninjau Pasar Benteng Lubuk Sikaping, untuk mencari masukan terkait harga-harga kebutuhan pokok. Terlihat Bupati Pasaman didampingi Kabag Humas Budi Hermawan dan Kadis Perindagkop dan UKM Pasaman Syamsul Bahri. ATOS INDRIA
Gubernur Sarankan Tambah Waktu Kerja LUBUK SIKAPING, HALUAN —Dalam kunjungan safari Ramadan di Kabupaten Pasaman Selasa (31/7), Gubernur Sumbar Irwan Prayitno mengajak petani untuk mengefektifkan waktu dalam menambah jam kerja guna meningkatkan perekonomian mereka dalam menggapai hidup yang sejahtera. “Rata-rata sawah yang dimiliki para petani di Sumbar hanya 1/3 hektare, sehingga dalam keseharian tidak menghabiskan waktu yang cukup lama untuk mengolahnya,” sebut Irwan. Menurut dia, dalam mengolah sawah yang sebanyak itu diperkirakan petani hanya menghabiskan tiga jam sehari, sementara masih banyak waktu
Gapoktan Mutiara Indah Berprestasi Nasional LUBUK SIKAPING, HALUAN— Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Mutiara Indah Nagari Jambak Kecamatan Lubuk Sikaping berhasil meraih penghargaan sebagai Gapoktan Berprestasi Tingkat Nasional tahun 2012. Hal tersebut setelah melalui seleksi dari Kementerian Pertanian Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian. Keberhasilan Gapoktan Mutiara Indah mengukir prestasi di tingkat nasional sesuai dengan surat Kementerian Pertanian Nomor 4419/KP-450/5/f/12 tanggal 25 Juli 2012. Atas prestasi tersebut Ketua Gapoktan Mutiara Indah Basri B diundang untuk mengikuti rangkaian kegiatan peringatan HUT RI ke 67 (17 Agustus 2012) di Istana Negara. Sekretaris Daerah Kabupaten Pasaman Syamsurizal kepada wartawan menyebutkan, bangga dan terima kasih kepada seluruh jajaran pengurus dan anggota Gapoktan Mutiara Indah yang telah berhasil mengukir prestasi di tingkat Nasional. Dikatakan, keberadaan Gapoktan Mutiara Indah sangat dirasakan masyakat setempat manfaatnya. Karena kelompok ini telah banyak berbuat terutama dalam membantu petani, baik simpan
pinjam dan pengadaan pupuk bagi petani. Secara terpisah Ketua Gapoktan Mutiara Indah Basri B didampingi Ketua Bidang Penggalangan Dana dan Pembiayaan Admizar, SH kepada wartawan menyebutkan, Gapoktan Mutiara Indah yang berdiri sejak tahun 2007 telah memiliki asset senilai Rp 500 juta. “Sampai saat ini telah merangkul lima kelompok tani dan jika dikalkulasikan dari seluruh petani yang ada di Jambak, 52 persen di antaranya telah bergabung dibawah naungan Gapoktan Mutiara Indah dengan jumlah anggota 183,” katanya. Ditambahkannya, berkat kerja keras segenap pengurus Gapoktan Mutiara Indah dari waktu ke waktu Gapoktan ini terus meraih sukses, jika dibandingkan dengan awal berdirinya hanya beranggotakan 63 orang. Sementara itu salah seorang warga Jambak Toni Apria kepada wartawan menyebutkan, keberadaan Gapoktan Mutiara Indah sangat dirasakan masyarakat setempat, terutama dalam hal simpan pinjam dan pengadaan pupuk bagi petani setempat. Apalagi masyarakat Jambak kebanyakan bergerak dibidang pertanian, perkebunan dan peternakan. (h/wel/tos)
yang bisa dimanfaatkan untuk kegiatan lainnya. Ia menyarankan petani memaksimalkan jam kerja selama delapan jam dalam sehari. “Kalau mengolah sawah hanya tiga jam, paling tidak masih ada waktu lima jam lagi untuk melakukan usaha dan kegiatan lainnya dalam meningkatkan ekonomi,” ujar dia. Untuk mengisi kekosongan waktu tersebut, salah satunya upaya yang bisa dilakukan petani yakni mengolah lahan yang kosong yang dimiliki. Pada lahan kosong yang tersebut bisa saja dimanfaatkan untuk berkolam ikan atau berkebun dengan menanami sayuran atau yang
lainnya. “Tidak saja berdampak pada peningkatan perekonomian, kalau hal ini bisa dilakukan juga akan bermanfaat untuk meningkatkan asupan gizi terhada masyarakat,” kata dia. Ia menyebutkan, Pemprov Sumbar pada tahun ini membuka peluang kepada masyarakat dalam memanfaatkan lahan tersebut dengan menyediakan berbagai bantuan, seperti pembiayaan, pemberian bibit kakao, jagung benih ikan dan padi, di mana semuanya dapat dimanfaatkan masyarakat sesuai dengan kebutuhan. “Masih banyak bantuan lainnya yang bisa kami berikan, tinggal lagi bagaimana
tingkat keinginan masyarakat untuk memanfaatkan yang sudah tersedia tersebut,” kata dia. Dia berharap ke depannya petani lebih bisa memanfaatkan lahan kosong sehingga waktu lebih bermanfaat dan angka kemiskinan menurun. “Kita semua memiliki potensi untuk menjadi kaya dengan syarat ada keinginan dan usaha yang maksimal untuk menggapainya,” kata dia. Dalam kungjungan tersebut, beberapa mega proyek besar di tinjau langsung oleh Irwan Prayitno, seperti normalisasi batang sumpur, pelebaran jalan kota dan terakhir peletakkan batu pertama pembangunan kantor Bupati Pasaman. (h/tos/wel)
PEMBANGUNAN KANTOR BARU
Bupati Harap Selesai Tepat Waktu LUBUK SIKAPING, HALUAN —Bupati Pasaman Benny Utama meminta kepada PT. Waskita Karya yang menjadi pemenang tender pembangunan kantor bupati setempat agar dapat melanyelesaikan pekerjaan tepat waktu tanpa mengabaikan kualitas dan mutu. “Jangan sampai pembangunan tidak sesuai dengan spesifikasi teknis yang tertuang pada kesepakatan sehingga dapat merugikan banyak pihak,” kata Bupati di Lubuk Sikaping, Rabu. Ia menyebutkan, sesuai dengan kesepakatan dokumen kontrak masa pembangunan kantor Bupati yang baru dilaksanakan selama 510 hari kalender. Dia menga-
takan, kalau pihak pemenang tender sempat mengulurngulur waktu dan lalai dalam mengerjakan proyek pembangunan tersebut dikhawatirkan penyiapannya ikut terlambat dan telah me langgar kesepakatan yang telah dibuat. Ia menyebutkan, pembangunan kantor bupati Pasaman yang baru dikerjakan dengan nilai paket sebesar Rp33,395 miliar. Adapun peserta awal yang mendaftar untuk tender pembangunan itu ada sebanyak 41 perusahaan yang berasal dari dalam dan luar Sumbar. Sementara itu, yang keluar sebagai pemenangnya adalah PT. Waskita Karya dengan nilai kontrak Rp31,044
HASIL penelitian yang dilakukan tim dari Kementerian Sosial dan Kementerian Riset dan Teknologi RI, sesuai dengan Puslitbang Kesos tahun 2011, jumlah keluarga miskin masih tinggi di Kabupaten Pasaman. Angka tertinggi terdapat di Kenagarian Tarung-Tarung Rao mencapai 30 persen. NET
miliar dan dianggarkan melalui tahun jamak. “Kami berharap pihak perusahaan dapat melaksanakan pekerjaan sesuai dengan mutu dan kualitas sesuai dengan kesepakatan kontrak sehingga tidak ada pihak yang dirugikan dan tidak menimbulkan kerugian dikemudian hari,” ujarnya. Ia menambahkan, untuk menandakan dimulainya pembangunan tersebut, peletakkan batu pertama langsung dilakakukan oleh Gubernur Sumbar, di Lubuk Sikaping, Selasa (31/7). Bupati menjelaskan, luas pembangunan kantor bupati tersebut ada sekitar 8.895 meter persegi dengan konstruksi bangunan yang didirikan bergonjong dan bertingkat tiga. Di dalamnya tersedia ruang kerja bupati, wakil bupati, Sekretaris Daerah, Staf Ahli dan Asisten Daerah Pasaman. Selain itu, juga dirancang untuk menyediakan ruangan Inspektorat, Bappeda, Badan Kepegawaian Daerah, Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset. Lalu ruang rapat yang refresentatif serta fasilitas parkir kendaraan yang memadai. “Dengan dimulainya peletakan batu pertama oleh gubernur, berarti kita tinggal mennunggu hari penyiapan kantor yang baru ini selesai,” ujarnya. (h/net)
18 BUKITTINGGI DAN AGAM LINGKAR
Bupati Sidak Sembako
INDRA CATRI
AGAM, HALUAN — Bupati Agam H Indra Catri Dt Malako Nan Putiah, melakukan inspeksi mendadak (Sidak) harga kebutuhan pokok dan ketersediaan sembako menjelang lebaran di Pasar Inpres Padang Baru Lubuk Basung,
Kamis (2/8). Pada sidak tersebut, Bupati Indra Catri didampingi Sekretariat Daerah Syafirman, Assisten II Admintrasi Pembangunan dan Perekonomian Eldi Zein, Kepala Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan Hadi Suriyadi dan lainnya. Dari sidak tersebut diketahui, sejumlah harga kebutuhan pokok sudah naik sejak dua pekan lalu, namun sekarang harganya sudah menjadi stabil. Indra Catri mengatakan, sidak tersebut dilakukan untuk memantau harga dan ketersediaan sembako pada jelang lebaran nanti. Saat ini, kata dia, harga cabe Rp18.000 per kg dan sebelumnya Rp20.000, daging Rp90.000 sebelumnya Rp95.000 per kg, minyak goreng Rp11.000 menjadi Rp12.000, sedangkan beras yang berkualitas normal dari harga Rp8.000 per kg. Lalu, gula Rp12.000 per kg sebelumnya Rp11.000 per kg, bawang merah Rp12.000 per kg sebelumnya Rp16.000 per kg. “Saya melihat tidak ada kepanikan warga untuk membeli sembako dan jumlah yang banyak sekaligus stok masih normal, begitupun harganya, “imbuh bupati. (h/amc)
JalanBatang PalupuhLumpuh BATANG PALUPUH, HALUAN — Masyarakat Jorong Batang Palupuh, Kanagarian Koto Rantang Kecamatan Palupuh, Agam, sejak berapa pekan terakhir berduka. Pasalnya, jalan utama kampung mereka yang runtuh ditimpa musibah air bah akibat diguyur hujan deras, Senin sore (2/7) lalu hingga kini belum tak dapat dilelalui kendaraan roda empat. Untuk memperbaiki kembali ungkap Wali Jorong Batang Palupuh, Suhatman, warga setempat berupaya turun melaksanakan gotong royong, namun karena kerusakan jalan cukup berat, tak mungkin dipikul hanya oleh warga setempat. “Maka kami melalui walinagari Koto Rantang usai musibah terjadi berupaya mengajukan permohonan permintaan bantuan dana penanggulangan bencana kepada pemerintah kabupaten Agam, akan tetapi hingga saat ini belum mendapat jawaban,” ujarnya kepada Haluan, Kamis (2/8). Kerusakan jalan itu jelasnya, persis dipintu gerbang masuk kampung sekaligus jalan menuju objek wisata Cagar Alam Bunga Raflesia Batang Palupuh yang menjadi satu-satunya jalan yang dapat dilalui kendaraan roda empat. Tapi karena longsor mengakibatkan perut jalan turun ke sungai sehingga dibawahnya menganga, dan tidak bisa lagi ditempuh. Dari perbaikan yang dilakukan jelasnya sudah menghabiskan dana swadaya masyarakat sebesar Rp5 juta, sementara dana yang dibutuhkan hingga pulih dan aman dilalui kendaraan, menelan dana sebesar Rp50 juta. Karena masih belum dapat sentuhan pemerintah kabupaten Agam, masyarakat gelisah terlebih dimasa lebaran idul, katanya, entah dimana perantau akan memarkir kendaraan mereka termasuk pengunjung lainnya. ”Hal inilah yang kian menambah kerisauan masyarakat, yang kampungnya penuh sesak oleh kendaraan setiap hari raya, “ tambah Suhatman.(h/ rdw)
JUMA JUMATT, 3 AGUSTUS 2012 M 15 RAMADAN 1433 H
BulanPuasa,HunianHotelSepi BUKITTINGGI, HALUAN — Tingkat hunian hotel (occupancy rate) di Kota Bukittinggi selama bulan puasa 2012 ini cenderung menurun dari hari biasanya. Jika pada hari biasa hampir tiap harinya kamar hotel terisi di atas 75 persen, namun kali ini hanya terisi sekitar 30 hingga 60 persen. Grand Rocky Hotel di kawasan Benteng Bukittinggi misalnya, dari total 130 kamar yang ada saat ini, hanya sekitar 55 persen kamar yang terisi. Padahal di hari biasa, hampir tiap hari hotel ini dipenuhi pengunjung, terutama saat hari libur. Meski hunian kamar menurun, namun beberapa paket bulan puasa yang diterapkan manajemen hotel membuat hotel ini menjadi lebih hidup. Di Grand Rocky Hotel ini, ada beberapa paket yang ditawarkan bagi pengunjung. Paket pertama, yaitu paket murah Rp900 ribu perorang untuk dua malam. Selain mendapat menu sahur dan berbuka puasa, pengunjung juga mendapat satu kamar. Tarif paket ini lebih murah dibanding tarif kamar pada hari biasa. Selanjutnya, ada lagi paket buka puasa bersama dengan kapasitas ratusan orang yang bertarif Rp75 ribu perorang. Khusus untuk suatu grup yang mau buka bersama, Grand Rocky Hotel memberikan tarif spesial selama bulan puasa ini. “Kamar hotel di Grand Rocky Hotel Bukittinggi selama bulan puasa ini memang agak sedikit
HOTEL — Inilah Grand Rocky Hotel Bukittinggi dari sisi belakang, yang menyajikan keindahan view Panorama Bukittinggi. Selama bulan puasa ini, tingkat hunian hotel di Kota Bukittinggi sedikit lesu dibanding hari biasa. Namun disaat lebaran, sebagian besar hotel di Bukittinggi telah diboking pengunjung. HASWANDI menurun dibanding hari biasa, tapi tidak terlalu signifikan. Namun dari iven buka puasa di hotel, justru terus padat semenjak bulan pasa pertama,” ujar GM Grand Rocky Hotel Bukittinggi Emir R Yahya kepada Haluan, Kamis (2/8). Meski saat ini kamar hotel sepi, namun kondisi ini berbanding terbalik saat menjelang lebaran. Emir mengatakan, di Grand Rocky
Hotel Bukittinggi, sekitar 80 persen kamar semenjak min dan plus empat hari lebaran, telah diboking oleh pengunjung. “Walau banyak yang belum bayar, namun sekitar 80 persen telah dipesan,” jelas Emir. Tak jauh berbeda dengan itu, Hotel Bunda yang terletak di Jalan Panorama Bukittinggi juga mengalami hal yang sama. Jika selama bulan puasa ini hunian kamar hotel
Warga Birugo Kesulitan Air Bersih BUKITTINGGI, HALUAN — Kunjungan Tim Safari Ramadan Kecamatan Aur Birugo Tigo Baleh (ABTB) Kota Bukittinggi disejumlah musala dan masjid selain berhasil menyampaikan program pembangunan dari pemerintah, baik yang sudah , sedang dan akan dilaksanakan, juga berhasil berhasil menampung aspirasi dan masukan dari masyarakat. Salah satu aspirasi yang selalu dikeluhkan kepada tim ramadan yang hingga kini masyarakat kota wisata, pendidikan, perdagangan dan jasa pelayanan kesehatan selalu kekurangan persediaan air minum. Seperti disampaikan salah seorang jamaah Musala Baiturrahim di Kelurahan Birugo yang dikunjungi Tim II dibawah pimpinan Kapolsekta Bukittinggi Kompol Edi Warman yang diwakili Muhammad Rum,S.Ag, ketersediaan air bersih PDAM belum dapat memenuhi kebutuhan warga. Hal serupa juga dirasakan dan disampaikan oleh jamaah Musala An-Nur Komplek PLN di Kelurahan Belakang Balok kepada Tim IV yang diketuai Ifdal,S.Ag. “Seringnya air PDAM tidak mengalir ke komplek kami ini sangat mengganggu aktivitas di setiap rumah tangga, karena memang air bersih yang lancar merupakan kebutuhan yang tidak dapat dielakkan,” ujar salah seorang jamaah. Selain kekurakangan air minum, Jamaah atas nama warga Kelurahan Birugo juga mengharapkan perhatian yang sungguh-sungguh dari pemerintah kota untuk pengadaan rambu-
rambu lalu lintas demi keamanan dan keselamatan baik pengendara maupun pejalan kaki. “Permintaan ini sudah yang ketiga kalinya kami sampaikan kepada Tim Ramadhan Kecamatan ABTB, namun sampai sekarang belum ada realisasinya,” jelas salah seorang jamaah. Perhatian lain yang perlu kami ingatkan kepada pemerintah daerah maupun kecamatan menjamurnya jenis usaha yang ada disepanjang Jalan Hafid Jalil diatas tanah PJKA nyatanya tidak memberikan kontribusi kepada pemda karena mereka bebas dari segala pajak baik Pajak Bumi dan Bangunan maupun kewajiban lainnya terhadap usaha mereka. “Ini perlu jadi kajian bagi pemerintah,” kata salah seorang jamaah mengingatkan. Sementara jamaah Musala Ukhwah di Kelurahan Aur Kuning yang dikunjungi Tim I diketuai Camat ABTB Rismal Hadi,S.STP,M.Si mempertanyakan prosedur perekaman e-KTP yang sudah tidak lagi secara masal tapi reguler. “Setiap wajib KTP tetap melakukan perekaman data di kecamatan dengan membawa surat pengantar dari RT/RW dan surat permohonan dari Kelurahan,” ujar Rismal Hadi. Setiap masukan dan infromasi dari jamaah akan ditindak lanjuti oleh Tim baik di tingkat Kecamatan maupun dengan SKPD terkait di tingkat Kota. Masing-masing Musala mendapatkan dana hibah sebesar Rp3,875 juta.(h/rdw)
terbilang minim, namun disaat lebaran, seluruh kamar di hotel bintang dua tersebut telah diboking. “Dari 34 kamar yang ada di Hotel Bunda Bukittinggi, hanya 30 persen kamar yang terisi. Hingga pertengahan puasa ini juga sepi. Tapi disaat lebaran nanti, semua kamar telah penuh diboking pengunjung,” ujar GM Hotel Bunda Bukittinggi Endang Supatmi.
Sedangkan berbagai paket bulan puasa yang diprogramkan Hotel Bunda, boleh dikatakan hampir tiap harinya hotel ini diminati pengunjung yang mau buka puasa bersama. Setidaknya ada dua paket buka bersama yang ditawarkan Hotel Bunda, yaitu paket pelajar dengan tarif Rp25 ribu perorang, dan paket umum atau publik dengan tarif Rp40 ribu perorang. (h/wan)
JALAN TAK LAYAK
Jorong Paraman Terisolir AGAM, HALUAN — Masyarakat Jorong Paraman Nagari Sipinang Kecamatan Palembayan mengeluhkan bahwa mereka merasa tidak bisa keluar dari kemiskinan selagi mereka berada dalam kondisi terisolir akibat jalan yang tidak layak. Menurut walinagari setempat Novelmi, keluhan itu telah disampaikan kepada ketua tim safari Ramadan Sumbar dipimpin Wagub Muslim Kasim yang berkunjung ke Mesjid Baiturrahman Paraman. Selasa(31/7) lalu. Kata Novelmi, Sipinang memiliki tiga jorong yakni Jorong Kampuang Tabu, Sipinang dan Paraman dengan jumlah penduduk 320 kk
dengan jumlah jiwa sekitar seribu lebih. Dari tiga jorong itu, Jorong Kampuang Tabu dan Sipinang telah dapat dilalui kendaraan bermotor setelah dibangun dengan rabat beton menggunakan dana PNPM tahun 2010/2011, namun dari Jorong Sipinang ke Paraman jalannya masih jelek merupakan jalan setapak yang harus di tempuh dengan jalan kaki sejauh lebih kurang 3 km. Sementara itu Beni salah seorang warga Jorong Paraman menyebutkan,hasil masyarakat setempat adalah beras, kulit manis dan kini berkembang tanaman coklat. Hasil itu dipasarkan ke Pasar Palupuh dan Pasar
INILAH pintu gerbang memasuki Nagari Sipinang, Kecamatan Palembayan yang juga merupakan pintu masuk menuju jorong terisolir Paraman. KASRA SCORPI
Lawang Kecamatan Matur. Warga membawa hasilnya ke pasar dengan menjunjung di kepala, lalu setelah sampai ke jalan yang dapat dilalui kendaraan bermotor baru dibawa dengan kendaraan terutama ojek. Dikatakan Beny kepada Haluan, Rabu(1/7), Jorong Paraman merupakan daerah perjuangan, asal mulanya didirikan oleh warga dari Kamang akibat perang Kamang atau perang blasteng melawan Belanda tahun 1808, lalu mereka melarikan diri dan mencai tempat tinggal baru di Paraman sekarang, sejak itu mereka tidak keluar lagi, menetap atau “mamaram” diri di situ. Akibat kondisi jalan yang tidak dapat dilalui kendaraan bermotor, ongkos angkut barang ke dan dari pasar mahal, sehingga barang hasil tani harganya murah sedangkan barang kebutuhan dari pasar harganya tinggi. Dalam kunjungan tim safari Ramadan ke Masjid Baiturrahman Paraman Wakil Gubernur Sumbar Muslim Kasim menyerahkan bantuan 20 kitab Al Quran dan uang Rp10 Juta.Sementara Sekda Agam Syafirman yang menyertai tim safari Ramadan Sumbar juga menyerahkan bantuan uang Rp2 Juta. (h/ks)
KETUA KONSUIL PUSAT
63 Persen Kebakaran Dipicu Arus Pendek
USAI serah terima jabatan kepala area Bukittinggi dan Payakumbuh, kepala Konsuil wilayah Sumatera Barat HM. Djamil Baridjambek menyerahkan penghargaan kepada 4 karyawan Konsuil berkinerja baik diwilayah kerjanya di Dimen’s Hotel Bukittinggi Selasa(31/07). RIDWAN.
BUKITTINGGI, HALUAN — Ketua Konsuil (Komite Nasional Untuk Instalasi Listrik) Pusat HM. Djamil Baridjambek mengungkapkan, musibah kebakaran yang menimpa rumah-rumah penduduk dan kantor pemerintah maupun swasta sebagai akibat arus pendek jaringan listrik. “Berdasarkan data konsuil untuk nasional, 63 persen musibah kebakaran disebabkan arus pendek listik,” ujarnya kepada wartawan usai menggelar buka bersama dengan PT PLN (Persero) serta mitra kerjanya sekaligus serah terima jabatan kepala Konsuil Area Bukittinggi dan Kepala Area Payakumbuh di Dimens Hotel Bukittinggi Selasa (31/07). Menurut Djamil yang juga Kepala Konsuil Sumbar, terjadinya kebakaran yang disebab arus pendek itu, karena jaringan listrik dipasang
oleh –oleh orang yang tidak memiliki kompetensi dibidang kelistrikan maupun pemasangan instalasi listrik. Selain itu lanjut Djamil didampingi kepala area Konsuil Bukittinggi Rodi Fitra dan kepala area Payakumbuh Khairul Hisyam, ketidak hati-hatian pelanggan dalam menggunakan listrik dengan pemasangan instalasi dan mutu material yang tidak SNI (Standar Nasional Indonesia) tidak hanya merugikan diri sendiri akan tetapi bisa berpengaruh pada masyarakat luas. Untuk itu demi keamanan keselamatan dan perlindungan konsumen paparnya, Konsuil diberi kewenangan untuk memeriksa instalasi apakah sesuai dengan ketentuan dan standar bermaterial SNI, sebelum instalasi diberi tegangan listrik.
Setelah instalasi diperiksa, selanjutnya konsuil membuat dan memberikan sertifikat kepada pemilik instalasi sebagai bukti setelah dinyatakan laik operasi /SLO oleh Konsuil. Dan bila instalasi tidak laik operasi (TLO) harus diperbaiki dan diperiksa kembali. Untuk pemeriksaan instalasi calon konsumen jelasnya, dilakukan pada konsumen tegangan rendah dari sambungan 450 VA hingga 197 KVA, baik pada bangunan rumah maupun bangunan untuk kepentingan publik. Keuntungan konsumen dengan hadirnya Konsuil, konsumen akan memperoleh pemasangan instalasi yang sesuai standar, materila SNI jelasnya, konsumen lebih terjamin keamanannya sehingga lebih tenang dalam memanfaatkan listrik dan dari kemungkinan adanya bahaya listrik.
Hal ini dilakukan, karena pada umumnya calon konsumen tidak paham tentang instalasi dan ketentuan keselamatan. Untuk itu warga konsumen perlu menyadari bahwa suatu instalasi bila diberi tegangan listrik tidak lagi kategori domain pribadi akan tetapi juga masuk dalam domain pubik. “Dengan adanya silaturahmi dan serah terima jabatan ini, kita berharap keberadaan konsuil di Sumatera Barat kian meningkatkan perannya sehingga musibah kebakaran yang disebabkan arus pendek kian menurun, bahkan hilang hingga konsumen merasa aman dan nyaman,” harap Djamil Baridjambek pada acara dihadiri GM PT.PLN (Persero), mitra kerja AKLI, para karyawan serta undangan lainnya.(h/ rdw)
JUMA JUMATT, 3 AGUSTUS 2012 M 15 RAMADAN 1433 H
BOTIAH SAFARI RAMADAN
Realisasikan Aspirasi Jamaah P AYA K U M B U H , H A L U A N —P e r b a i k a n irigasi, tambahan lampu jalan, drainase lingkungan, peningakatan jalan hotmix dan peningkatan pelayanan di rumah sakit/ puskesmas dan pelayanan di kantor pelayanan umum, menjadi harapan jemaah untuk menjadi perhatian pemko ke depan. Dari 32 masjid yang dikunjungi Tim Safari Ramadan (TSR) Payakumbuh selama sepekan terakhir, warga berharap, aspirasi yang disampaikan jangan sekedar memenuhi buku agenda anggota TSR saja. ”Kita berharap, seluruh aspirasi yang disampaikan jemaah atau masyarakat kelurahan, jangan sekedar dicatat memenuhi agenda anggota TSR. Tapi, benar-benar menjadi perhatian pemko ke depan. Jika belum teraplikasikan tahun ini, dapat dianggarkan dalam tahun depan,” ucap beberapa jemaah. Seperti Atrias jemaah Masjid Jihad Parik Muko Aia, Ketua KAN Koto nan Gadang, H. Dt. Rajo Muntiko Alam, jemaah Masjid Gadang Balai Gadang, Payakumbuh Utara serta Teddy, jemaah Masjid Gadang Balai nan Duo, Payakumbuh Barat. Kabag Kesra Setdako Payakumbuh H. Mai Aidil, S.Sos, di Balaikota Payakumbuh, Kamis (2/8), mengatakan, semua aspirasi yang diterima TSR, akan menjadi perhatian serus pemko. “Warga diminta tak perlu cemas terhadap aspirasinya yang tak akan digubris pemko. Percayalah, semua aspirasi akan menjadi perhatian serius pemko,” tegas Mai Aidil. Hanya saja, kata Mai Aidil, setiap aspirasi yang berkaitan dengan pembangunan infrastruktur akan disesuaikan dengan anggaran tersedia. Jika permintaan jemaah, seperti tambahan lampu jalan, pembangunan jalan dan irigasi tertampung dalam APBD 2012, akan segera diaplikasikan. Tapi, kalau belum tertampung, dianggarkan tahun-tahun berikutnya. Terhadap bantuan buat rumah ibadah, ke-32 masjid yang dikunjungi TSR terima bantuan masing-masing Rp5 juta. Tapi, bukan diberikan langsung saat TSR berkunjung, dikirim lewat nomor rekening pengurus masjid. “Penyerahan bantuan seperti itu, sudah sesuai dengan ketentuan dan perundang-undangan keuangan yang berlaku, “katanya.(h/smt)
PAYAKUMBUH DAN LIMAPULUH KOTA 19
BPTU-SP Belum Kondusif LIMAPULUH KOTA, HALUAN- Balai Pembibitan Ternak Unggul Sapi Potong (BPTU-SP), Padang Mangateh, Kecamatan Luak, belum begitu kondusif.
BANTUAN — Wakil Bupati menyerahkan bantuan untuk Masjid Abrar Jorong Ateh Koto.ZULKIFLI
Ateh Koto Terisolir LIMAPULUH KOTA, HALUAN— Sejak Indonesia Merdeka belum ada mobil masuk Jorong Ateh Koto, Nagari Sungai Rimbang, Kecamatan Suliki. Pasalnya, jalan ke jorong tersebut belum memadai, tak mampu dilewati mobil. Jalan ke jorong tersebut memerlukan pembangunan satu unit jembatan. Sehingga jorong tersebut sejauh ini agak tertinggal dalam pembangunan. Pemuka masyarakat setempat sangat berharap pembangunan jembatan dan pembukaan jalan ke jorong tersebut disegerakan. “Masyarakat kami sangat menginginkan jalan dapat ditempuh kendaraan roda empat dan sudah menjadi buah mimpi kami Pak”, ungkap Nusyirwan, kepada Tim Ramadan yang diketuai Wakil Bupati Limapuluh Kota Asyirwan Yunus, Rabu (1/8). Dikatakan, proposal dan surat menyurat lainnya tentang pembangunan jembatan dan jalan tersebut sudah diusulkan sejak tahun 1985 yang lalu, namun belum ada respon yang nyata sampai saat ini. “Mungkin satu-satunya jorong di Kecamatan Suliki yang belum
pernah ditempuh oleh kendaraan roda empat, miris memang, “ulasnya Dalam perjalanan tim safari Ramadahan itu Mobil Dinas Wabup beserta rombongan hanya sampai jorong Lombah tetangga Jorong Ateh Koto yang dibatasi oleh sungai. Penghubung kedua jorong tersebut adalah sebuah jembatan gantung yang kondisinya sangat memprihatikan. Dari situ Wakil Bupati dan SKPD lainnya dijemput oleh masyarakat dengan motor untuk menuju mesjid yang akan dikunjungi. Kondisi jalan menuju Ateh Koto sepanjang 1 Km kondisinya masih sangat memiriskan, hanya mampu dilewati sepeda motor, itupun pengendaranya terpaksa hati hati. Bila turun hujan hanya bisa dilewati sepeda motor tanpa beban. Selain itu jalan menanjak yang cukup terjal. “Keadaan jalan yang seperti inilah yang dikeluhkan masyarakat kepada wabup beserta rombongan Tim Ramadan,”ulas Kabag Humas dan Protokoler Pemkab Limapuluh Kota, M.Sieber. Menjawab pertanyaan masyarakat tersebut Sekretaris Dinas PU, Emnofri, menyatakan pemerintah
daerah sangat memperhatikan masalah ini. Sebelum ramadan jalan ini sudah ditinjau langsung berulang kali oleh bupati dengan Dinas PU. Hasilnya, untuk mempercepat realisasi jembatan tersebut, direncanakan akan membangun jembatan kayu dari batang kelapa yang kekuatannya diperkirakan bisa dilalui oleh kendaraan dengan beban maksimal 10 ton. Rencana jembatan ini mengadopsi konsep jembatan di wilayah tambang Galugua Kecamatan Kapur IX yang mampu dilalui kendaraan dengan beban 40 ton. Untuk pembangunannya diharapkan melalui program Gerbang Gor yang melibatkan pemerintah daerah dan masyarakat, sehingga pembangunannya cepat terealisasi. Lebih lanjut dikatakannya, untuk pembukaan jalan baru sudah diusulkan anggarannya dalam APBD Limapuluh Kota, untuk dilaksanakan tahun 2013 dan sedang dibahas dengan DPRD, diharapkan anggarannya disetujui DPRD dan pembukaan jalan akan terealisasi tahun depan. (h/zkf)
Pasanya, 8 orang oknum masyarakat masih bercokol di lahan BPUT-SP setempat. Mereka masih melakukan kegiatan di lahan tersebut, dampaknya mengganggu pengembangan bibit sapi unggul di lokasi itu.Masih adanya oknum masyarakat yang berada di lokasi lahan BPTU-SP, banyak kendala yang ditimbulkannya. Misalnya menimbulkan saling curiga, karena lahan pe nanaman rumput makanan sapi khusus, Kingres yang bernutrisi tinggi terbakar seluas hampir 6 hektare, peristiwa itu sudah dilaporkan ke pihak berwajib. Suatu kerugian juga yang diderita BPTU-SP “Kita tak habis pikir, masa kepentingan umum dikalahkan oleh segelintir penduduk, sehingga kegiatan BPTU-SP sebagian terhambat. Kebakaran yang terjadi pada Minggu lalu itu belum jelas penyebabnya, apakah lahan ruput itu terbakar atau dibakar oknum masyarakat yang tidak betanggung jawab, ”ungkap Kepala BPTU-SP, Sugiono didampingi KTUnya Irwandi di Padang Ateh, kemarin. Menurut dia, BPTU-SP bukan sebagai peternak sapi atau untuk mengurusi daging, melainkan sebagai penghasil bibit sapi unggul nasional, sehingga ahli peternakan dengan berbagai bidang ilmu ditempatkan di BPTU untuk mendukung tugas tugas sebagai penghasil bibit unggul di Indonesia, ulasnya. Nilai yang dihasilkan sapi bibit cukup tinggi, harga sperma satu pejantan Rp6 ribu per dosis, seumur
hidup satu ekor sapi pejantan biasanya menghasikan 300 ribu dosis sperma. Bayangkan peningkatan atau perkembangan sapi yang akan terjadi, salah satu cara swasembada daging di Negara ini. Selain itu petugas BPTU juga melayani bimbingan teknis gratis kepada para petani/peternak sapi yang tergabung dalam kelompok. Bagaimana memelihara sapi potong serta penaggulangan penyakit terhadap sapi tersebut, serta mengetahui sapi yang bunting setelah dilakukan IB (inseminasi buatan). Dikatakan, tahun ini BP TU-SP dikunjungi 500 masyarakat dan mahasiswa dari berbagai daerah di nusantara setiap bulannya. Mereka umumnya belajar ilmu peternakan sapi potong. Pada September bulan depan akan hadir sekitar 150 orang utusan 7 propinsi di Indonesia. Mereka nanti akan dibimbing oleh petugas BPTU-SP sebagai peternak sapi potong yang andal, sebut Sugiono. Pada bagian lain di informasikannya, saat ini BPTUSP memiliki bibit sapi potong unggul sebanyak 300 ekor, akhir tahun ini akan tiba lagi sapi calon bibit unggul sebanyak 80 ekor dari negara kangguru Australia, sehingga pembibitan ternak sapi di Padang Mangateh diharapkan semakin meningkat. “Masyarakat hendaknya memahami keberadaan BP TU-SP untuk kepentingan umum, tidak untuk segelintir orang, “tuturnya. (h/zkf)
Wawako Syamsul Bahri Pamit Ramadan, Peringatan HUT RI Tetap Jalan PAYAKUMBUIH, HALUAN— Kunjungan Tim Safari Ramadan (TSR) Kelompok II dipimpin Wakil Walikota Payakumbuh H. Syamsul Bahri, di Masjid Mujahadah, Kelurahan Sawah Padang, Kecamatan Payakumbuh Selatan. Dimanfaatkan Wawako Syamsul Bahri, untuk pamit dengan jemaah masjid setempat. Selain menampung aspirasi untuk kelanjutan pembangunan Payakumbuh ke depan, wawako juga menyampaikan penghargaan kepada warga, atas bantuan yang diberikan terhadap kepemimpinannya selama menjalani amanah bersama Walikota H. Josrizal Zain, selama ini. ”Atas nama pemko, Saya menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas dukungan yang diberikan selama Saya memimpin kota ini bersama Walikota H. Josrizal Zain, sehingga Payakumbuh banyak mengalami kemajuan. Dukungan yang sama, mudah-mudahan terus berlanjut dan diberikan kepada pasangan kepala daerah terpilih, untuk kemajuan Payakumbuh,” ungkap Wawako Syamsul Bahri di depan 200-an jemaah.
Menurut Syamsul Bahri, kemajuan pembangunan di kota ini, banyak membawa perubahan terhadap peningkatan kesejahteraan warga kota. Pertumbuhan ekonomi yang meningkat dari tahun ke tahun, di atas rata-rata nasional dan provinsi, mampu mengurangi jumlah KK miskin dan tingkat pengangguran. Pertumbuhan ekonomi Payakumbuh 2011, mencapai 6,79, merupakan tertingi di Sumatera Barat, harus dipertahankan dan ditingkatkan dengan melakukan peningkatan kinerja disegala bidang. Pemerintah dan masyarakat serta semua stakholder, harus menyatu dalam memajukan kota ini, agar setiap program yang direncanakan pemko berjalan dengan baik dan menghasilkan manfaat bagi masyarakat banyak. Dalam rombongan TSR Kelompok II itu, ikut hadir Kadis Kesehatan dr. Hj. Merry Yuliesday, MARS, Kepala BKD Dra. Ruslayetti, M.Pd, Kepala Kantor Ketahanan Pangan Ir. Syahril, Kabag Kesra diwakili Atriati dan Buya Zulkifli, S.Ag sebagai penceramah agama.(h/smt)
PAYAKUMBUH, HALUAN —Asisten I Bidang Pemerintahan Setdako Payakumbuh Yoherman, SH, S.Sos, berharap, peringatan HUT RI ke67 di Payakumbuh, jangan sampai tak bergairah karena berlangsung dalam suasana bulan suci Ramadan. Sebaliknya, peringatan Hari Proklamasi itu, seyogianya tetap meriah, dengan melakukan kegiatan keagamaan dalam rangka peningkatan keimanan dan ketaqwaan. Harapan tersebut disampaikan Asisten I Setdako Yoherman, saat memimpin rapat persiapan HUT RI ke67 di Balaikota Payakumbuh, Kamis (2/8). Dihadiri pimpinan SOPD, sejumlah perwira TNI/Polri. Yoherman mengingatkan, agar seluruh pihak terkait,
mengemas rangkaian acara HUT Kemerdekaan RI ini dengan baik. Gelar acara ini jangan sampai lesu darah, diakibatkan puasa. Semua camat dan kepala kelurahan di Kota Payakumbuh, diminta, agar mendorong warga kelurahan bersama stakeholder untuk merangkai sejumlah kegiatan. “Kegiatan fisik disiang hari, memang tak bisa dilakukan, tapi di malam hari, banyak kegiatan keagamaan yang bisa dilakukan. Di antaranya, dengan menggelar MTQ, lomba dakwah dan lomba lainnya bernuansa Islami. Iven-iven itu, akan menambah semarak peringatan HUT RI di Payakumbuh, “sebutnya. Camat dan kelurahan juga diminta untuk mengajak masyarakat menaikkan bendera merah putih, mulai 14
sampai 19 Agustus 2012. Pemasangan bendera, katanya, jangan asal jadi dengan sebuah kayu atau bambu. Rangkaian acara HUT Proklamasi di Payakumbuh, menurut Kabag Tapem Setdako Erwan, S.IP, akan diawali dengan Sidang Paripurna Istimewa DPRD Payakumbuh.
Dengan agenda mendengar Pidato Kenegaraan Presiden Susilo Bambang Yudhyono, Kamis (16/8) pagi. Sorenya di hari yang sama, Walikota Payakumbuh H. Josrizal Zain atau Wakil Walikota H. Syamsul Bahri, akan mengukuhkan pasukan penggerek bendera nasional Payakumbuh, di aula Balaikota.(h/smt)
SAHATI RESIDENCE PAYAKUMBUH
?
20
AUDITOR
ENGINEER
Tidak perlu bingung..
Dapatkan info
SUPERVISOR
LOW
MARKETING
ACCOUNTING
NGAN D
isini
MANAGER
JUMA JUMATT, 3 AGUSTUS 2012 M 15 RAMADAN 1433 H
JUMA JUMATT, 3 AGUSTUS 2012 M 15 RAMADAN 1433 H
LINGKAR FGBN Minta SKPD Tingkatkan Kinerja SOLOK, HALUAN — Fraksi Golkar Bintang Nurani Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Solok berharap pemerintah kota (Pemkot) setempat meningkatkan kinerja Satuan Kerja Perangkat Daerah. Dia menambahkan, salah satunya mengevaluasi terhadap SKPD yang membidangi pemberian izin mendirikan bangunan menyusul banyaknya bangunan yang semrawut dan berdekatan dengan jalan. “Banyak bangunan di daerah ini yang semrawut dan berdekatan dengan jalan sehingga menganggu keindahan dan ketertiban serta kelancaran penanganan bencana bila suatu saat terjadi bencana,” kata Ketua FGBN, Nasril In di Solok, Selasa (31/7). Selain itu, tambah dia, di Kota Solok juga banyak terdapat drainase atau saluran yang ditutup dengan cor sehingga mengakibatkan saluran mudah tersumbat yang dapat mengakibatkan banjir. “Tersumbatnya drainase atau saluran air juga mengakibatkan tidak lancarnya usaha pertanian masyarakat akibat aliran air terhambat,” katanya. Atas kondisi ini ia meminta Walikota dan Sekadakot Solok mengevaluasi kinerja SKPD Kota Solok agar terjadinya peningkatan kinerja dalam penegakan aturan di Kota Solok. (h/net)
FPPD Harap Pejabat Profesional di BPBD SOLOK, HALUAN — Fraksi Persatuan Pembangunan Demokrasi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (FPPD DPRD) Kota Solok mengharapkan pemerintah kota setempat menempatkan pejabat profesional untuk mengisi jabatan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Anggota FPPD DPRD Kota Solok, Herdiyulis di Solok, Selasa (31/7) mengatakan, DPRD Kota Solok baru saja mengesahkan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Badan Penanggulan Bencana Daerah menjadi peraturan daerah (Perda) dalam rapat paripurna DPRD Kota Solok, Senin (30/7). “Dengan ditetapkan perda ini maka dalam waktu dekat Pemkot Solok mesti membentuk lembaga BPBD sekaligus mengisi personalianya. Untuk itu kami meminta agar mereka yang mengisi komposisi BPBD adalah orangorang yang professional, baik kemampuan, pengalaman dan pendidikannya,” katanya. Dia menyebutkan, Kota Solok termasuk daerah klasifikasi B dalam pemetaan rawan bencana di Sumatera Barat. Daerah klasifikasi B adalah daerah yang rawan bencana dalam bentuk gempa bumi, banjir dan kebakaran. “Untuk memberikan perlindungan dan bantuan kepada masyarakat terhadap bencana di daerah ini perlu ditunjang dengan kelembagaan dan personel BPPD yang professional,” katanya. (h/net)
RTRW Kota Solok 2012-2031 Disahkan SOLOK, HALUAN — Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Solok, Sumatera Barat mengesahkan Peraturan Darah (Perda) tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Solok tahun 2012-2031 dalam rapat paripurna lembaga tersebut, Senin. Ketua DPRD Kota Solok, Yutris Chan mengatakan selain Perda RTRW, Rapat Paripurna mengesahkan tujuh Perda lainnya, masing-masing Perda tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Solok, Perubahan atas Perda Kota solok No. 17/2008 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Inspektorat, Bappeda, dan Lembaga Teknis Daerahlainnya, Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Satpol PP. Selanjutnya Perda tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Dewan Pengurus KORPRI Kota Solok, Penyertaan Modal Pemko Solok pada PT Balairung Citrajaya Sumbar, Penyertaan Modal Pemko Solok kepada PDAM Kota Solok, dan Perda tentang RT/RW Kota Solok Tahun 2012-2031. “Kita berharap penetapan delapan Perda ini akan mempercepat proses pembangunan daerah untuk mewujudkan peningkatan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat,” katanya. Rapat Paripurna DPRD Kota Solok membahas delapan Perda ini diawali dengan pembacaan hasil rapat panitia khusus, yang dibacakan secara bergantian oleh Nurnisma, Irman Yefri Adang dan Murni. (h/net)
Bareh Tanamo
KOTA SOLOK
21
PERUMAHAN DI SUKU NAN BALIMO
Ninik Mamak Pertanyakan Sertifikat SOLOK, HALUAN — Kalangan ninik mamak di Kelurahan Nan Balimo Kecamatan Tanjung Harapan Kota Solok kaget karena bermunculan sertifikat di kawasan Rimbo Tanah Putiah sampai lokasi resort Laing dalam wilayah tanah ulayat Suku Nan Balimo. Sementara mereka merasa tidak pernah menyetujui pembuatan sertifikat. Adanya indikasi bermunculan sertifikat di kawasan tersebut karena sudah banyak berdiri perumahan yang dibangun investor lokal untuk dijual ke konsumen. “Setiap rumah yang hendak dibangun kemudin dipasarkan sudah jelas memiliki sertifikat hak milik,” jelas M Dt Ganjie penghul Suku Nan Balimo kepada Haluan, Rabu (1/8). Untuk kawasan tanah dalam penguasaan wilayah Suku Nan Balimo tidak termasuk tanah yang dihibahkan ke pemda Kota Solok. Status tanah tersebut merupakan milik Suku Nan Balimo dan tidak boleh disertifikatkan atas milik pribadi tanpa sepengetahuan ninik mamak. Namun kenyataan di lapangan sudah muncul sertifikat. Pada tahun 1985 juga sudah ada edaran dari Wali Kota Solok tentang status tanah dari Rimbo Tanah Putiah sampai ke Resort Laing merupakan ulayat tanah suku Nan Balimo. Dalam penjelasan yang ditandatangani kepala Kantor Agraria atas nama Wali Kotamadya Kepala daerah Tingkat II Solok Syofyanto. Kemudian Desember 2007
KB — Sejumlah ibu-ibu sedang mendengarkan pengarahan dari petugas KB. Saat ini, jumlah penduduk Indonesia di atas 200 juta. Wali Kota Solok Irzal Ilyas mengajak Pegawai Negeri Sipil (PNS) menjadi pendorong program ini. NET KAN Lubuk Sikarah yang diketuai Yanuardi Dt. Tanali juga menjelaskan tentang status tanah dimaksud bukan termasuk dalam tanah 240 hektar. Dalam surat yang ditujukan ke Sekratris Daerah Kota Solok, KAN Lubuk Sikarah menyebutkan asal status tanah Kampung Jawa dan terjadinya Nagari Solok. Tahun 1905 datang permintaan dari Pemerintahan Belanda untuk memberikan Rimbo Tanah Putiah yang batasnya dari tanah kaum Suku
Nan Balimo sampai ke rumah St. Mudo kepada orang Jawa. Maka demikian siapapun yang akan membuat sertifikat di kelurahan Kampung Jawa yang diajukan pendatang terlebih dahulu harus mempertimbangkan asal muasal tanah tersebut (kalau dibeli dari siapa, kalau beri siapa yang memberi), supaya tidak ada masalah dikemudian hari. Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Solok Edwar Bakri yang dihubungi Rabu
(1/8) mengatakan, setiap penerbitan sertifikat oleh BPN Kota Solok tetap melalui prosedur, jika ada prosedur yang tidak dilalui, BPN menunda terlebih dahulu. “Setelah prosedur dilalui pemohon, sebelum sertifikat diterbitkan diumumkan dulu selama 2 bulan. Dalam tenggang waktu 2 bulan itu jika tidak ada gugatan baru BPN menerbitkan sertifikat. Ternyata toh setelah sertifikat terbit ada masalah, BPN siap digugat ke pengadilan,”
Beasiswa Minim Sosialisasi SOLOK, HALUAN — Warga RW II, Kelurahan Pasar Pandan Air Mati, Kecamatan Tanjung Harapan Kota Solok meminta pemerintah setempat lebih intensif mensosialisasikan berbagai kebijakan pemerintah, terutama terkait teknis dan prosedur permohonan beasiswa bagi siswa dan mahasiswa yang berasal dari keluarga kurang mampu. Ketua RW II, Kelurahan PPA, Yuazrizal di Solok, Rabu (1/8) mengatakan, sejumlah orang tua dari siswa dan mahasiswa keluarga kurang mampu di wilayah
kerjanya banyak yang tidak mengetahui tata cara dan prosedur permohonan bantuan beasiswa bagi siswa dan mahasiswa, yang berasal dari keluarga kurang mampu. Sementara di sisi lain, Pemerintah Kota (Pemkot) Solok memiliki sejumlah program pemberian bantuan beasiswa miskin dan beasiswa berprestasi bagi siswa SD, SLTP, SLTA dan mahasiswa di daerah ini, yang dananya telah dianggarkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Solok tahun 2012.
“Untuk itu kami meminta pejabat terkait memberikan sosialisasi secara intensif kepada masyarakat,” katanya. Sekretaris Daerah Kota (Sekdakot) Solok, Suryadi Nurdal mengatakan Pemkot Solok memang telah menggangarkan dana dalam APBD Kota Solok untuk bantuan beasiswa miskin dan berprestasi “Terkait kurangnya sosialisasi terhadap pelaksanaan program ini, kami akan minta Dinas Pendidikan Kota Solok menindaklanjutinya,” sambungnya. (h/net)
PNS Diharapkan Dukung KB SOLOK, HALUAN — Pegawai Negeri Sipil (PNS) diharapkan ikut menyukseskan program Keluarga Berencana (KB) dengan mensosialiasikan bermacam alat kontrasepsi yang ada termasuk mendukung 2 anak. “Program KB yang dilaksanakan secara nasional dengan “cukup 2 anak” itu perlu ditindaklanjuti oleh masyarakat terutama pasangan usia subur termasuk menjaga jarak kehamilan agar melahirkan anak berkualitas,” jelas Wakil Wali Kota Solok Zul Elfian menjawab
Haluan usai pendataan keluarga di kediamannya beberapa hari lalu. Lahirnya program KB secara nasional pada intinya bukan hanya mensejahterakan suatu keluarga namun juga untuk mengendalikan jumlah penduduk Indonesia, sampai saat ini jumlah penduduk Indonesia sudah di atas 200 juta. Dengan ikut progrm KB sejak sekarang berarti Pegawai Negeri Sipil sudah berperan dalam pembangunan terutama sektor keluarga berencana. Terkait dengan pendataan keluarga untuk menyukseskan
program KB tadi, peranan PNS memang sangat diharapkan untuk memotivasi masyarakat di sekitarnya. PNS bisa memberikan masukan dan pengertian tentang manfaat ikut KB pda masyarakat. Tak hanya itu, dalam kegiatan pendataan keluarga, PNS juga bisa berperan membantu masyarakat agar bisa memberi keterangan pada warga sekitarnya tentang kegiatan pendataan itu, beri keterangan yang benar dan jujur agar data yang diharapkan valid. (h/alf)
jelas Edwar Bakri. Menyangkut masalah tanah Nan Balimo di kampung Jawa, sejak Februari 2012 sampai sekarang belum ada diterbitkan sertifikat karena ada dualimesme kepemilikan di Suku Nan Balimo. “Makanya BPN meminta penjelasan Kerapatan Adat Lubuk Sikarah (KAN) terlebih dahulu. Sampai saat ini jika ada permohonan sertifikat, BPN menunda dulu sampai ada kejelasan dari KAN,” katanya. (h/alf)
Tidak Ada Lagi Izin Kafe SOLOK, HALUAN — Walikota Solok Irzal Ilyas menegaskan, seluruh kafe yang beroperasi malam hari ditutup selama bulan Ramadan dan tidak ada aktifitas music room di Kota Solok karena mengganggu umat Islam yang melaksanakan ibadah. “Selama ini Pemda Kota Solok mengeluarkan aturan tentang keberadaan kafe melalui surat keputusan Wali Kota Solok. Namun selama Ramadan tidak dibenarkan beroperasi, ini berdasarkan keputusan bersama dengan Musyawarah Pimpinan Daerah (Muspida),” jelas Wali Kota Solok ketika menjawab pertanyaan jamaah tarawih masjid Syukur Kelurahan Simang Rumbio dalam safari Ramadan beberapa malam lalu. Bukan hanya itu, setelah Ramadan, Pemda Kota Solok juga merencanakan untuk menutup kafe selamanya. “Setelah bulan Ramadan ini tidak akan diperpanjang lagi izin kafe di Kota Solok, sebab berdasarkan laporan masya-
rakat ke kami, pemilik kafe tidak taat aturan bahkan banyak oknum karyawan perempuannya yang tidak terkontrol lagi oleh induk semangnya,” jelas irzal Ilyas. Oleh karenanya, Pemda Kota Solok segera mengambil langkah-langkah kongkrit untuk menutup aktifitas kafe untuk selamanya. Menurutnya, Kota Solok yang merupakan sebuah kota yang baru melangkah kearah yang lebih baik tak ingin menimbulkan persoalan yang berarti dan mendapat sorotan masyarakat. Untuk menghindari kemungkinan terjadinya gejolak sosial, Pemda Kota Solok segera mengambil langkah untuk menutup kafe di Kota Solok. Sekarang, sebutnya, setidaknya ada 6 buah kafe beroperasi. “Semuanya memang ada aturannya yang dikeluarkan Pemda Kota Solok. Untuk saat ini Kota Solok belum layak beroperasi kafe, kecuali Kota Padang yang sudah masuk kelas kota besar,” tuturnya. (h/alf)
Perda Inisiatif Baleg Disyahkan
ANGGOTA DPRD Kota Solok Herdiyulis selaku anggota tim Ramadhan Kota Solok menyerahkan bantuan pada pengurus mesjid Al Itjihat Damar Kelurahan Kampung jawa beberapa malam lalu. ALFIAN
SOLOK, HALUAN — Kalau Peraturan Daerah (Perda) yang disyahkan DPRD diusulkan dari eksekutif barangkali hal yang biasa. Namun jika Perda yang disyahkan itu merupakan Perda Inisiatif dari DPRD khususnya dari Badan Legislasi (Baleg), bisa dikatakan luar biasa. Dan ini menjadi tonggak sejarah bagi DPRD Kota Solok. Setidaknya itu terbukti saat pengesahan 8 buah Perturan daerah oleh DPRD Senin (30/7) lalu. Dari 8 Perda yang disyahkan itu 1 di antaranya merupakan Perda yang dilahirkan oleh Baleg DPRD Kota Solok yang dikomandoi Herdiyulis yakni Perda Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.
“Saya secara pribadi merasa lega dan gembira disyahkannya Perda yang merupakan inisiatif dari Baleg, bidan Perda tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan hidup itu dari rekanrekan yang duduk di Baleg dan sudah digagas sejak Nopember 2011 lalu,” terang Herdiyulis menjawab Haluan usai sidang paripurna Senin itu. Adanya inisiatif melhairkan Perda tersebut tak lain untuk menjawab tantangan dan pendapat masyarakat selama ini bahwa fungsi DPRD itu sebagai legislasi, anggaran dan pengawasan tak hanya bertahan diposisi tersebut namun juga dibenarkan melahirkan Perda yang populer dengan Perda Inisiatif.
Setidaknya, setelah disyahkan 1 dari 8 Perda tersebut, terjawab sudah anggapan masyarakat maupun pemerintah selama ini. Jauh dari itu mampu pula menyelamatkan muka DPRD Kota Solok dimata masyarakat luas. “Awalnya, kami di Baleg hanya mengusulkan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang pengelolaan lingkungan hidup saja, namun dalam pembahasan bersama mitranya eksekutif ditambah dengan perlindungan, dan berbunyi Ranperda Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup,” katanya. Adanya arah ke lingkungan hidup karena beranjak dari posisi Kota Solok dan masa depannya,
“Kita tak bisa membayangkan bagaimana perkembangan pembangunan Kota Solok ke depan serta kondisi kendaraan. Saat ini saja asap knalpot sudah perlu dikendalikan, di sisi lain tanaman hijau di Kota Solok sangat terbatas yang mampu menangkal polusi udara,” tuturnya. Maka dari itu dalam draf pembahasan setiap keluarga maupun pengembang termasuk pemerintah berkewajiban melestarikan lingkungan di tempat masing-masing. Selain melestarikan juga harus menjaga tanaman hijauan yang sudah ada dari gangguan tangan jahil, terang Ketua Baleg dari fraksi Partai persatuan pembangunan
Ke-8 Peraturan Daerah yang disyahkan DPRD masing-masing Perda tentang Pengelolaan organisasi tata kerja Penanggulangan Bencana, Susunan Organisasi Inspektorat dan Bappeda, Satuan organisasi tentang Satpol PP, Pembentukan Tata Kerja Dewan Pengurus Korpri, Penyertaan modal PDAM dan Penyertaan modal Pemda Kota Solok pada PT Balairung Cipta Jaya sumbar. Walikota Solok Irzal Ilyas dalam sambutannya sangat menghargai kerja keras DPRD dalam pembahasan 7 Ranperda selama ini, termasuk memberikan apresiasi pada Baleg DPRD yang mampu melahirkan Perda Inisiatif. (h/alf)
22
JUMA JUMATT, 3 AGUSTUS 2012 M / 15 RAMADHAN 1433 H
PENGALAMAN RELIGIUS KETUA DPRD SUMBAR YULTEKHNIL
Keharmonisan dalam Keluarga PADANG,HALUAN—Berbicara ten tang berpuasa dan bulan Ramadan, hal yang paling terasa Yultekhnil adalah adalah keteraturan melaksanakan iba dah dan aktifitas sehari-hari. “Nah, d e n g a n keteraturan itu, saya me rasakan nikmat. Ni k m a t m e njalaninya bersama keluarga,” kata Ketua DPRD Sumatera Barat saat ditemui Haluan usai kegiatan Safarai Ramadan di Masjid Jihad Kampung Perak, Minggu (29/7) lalu. Menurutnya, di hari biasa agak susah menemukan moment yang seperti di bulan Ramadan. Ketika sore ataupun malam hari terkadang susah untuk berkumpul dengan anak-anak dan keluarga. Di saat berbuka itu, saya sangat merasakan nuansa kekeluargaan. Di saat sahur, walaupun mata mengantuk, kita ajak anak-anak untuk makan bersama. Dengan ada orangtua di sampingnya, mereka akan termotivasi. Ini juga merupakan hikmah dan nikmat Ramadhan yang saya rasakan. Selanjutnya saya juga merasakan salat subuh yang tepat waktu. Tidak bisa kita pungkiri, kalau hari biasa, jam 05.30 WIB baru bangun. Namun dengan adanya bulan Ramadhan, ibadah salat subuh bisa dilaksanakan dengan tepat waktu. Selepas sahur langsung salat ke Masjid. Saya rasa saya merasakan nikmat di malam hari yang bisa dimanfaatkan untuk beribadah. Dan ini sangat luar biasa yang saya rasakan. Untuk pengalaman di masa kecil, yang paling terasa itu di kala sahur, dimana pada saat remaja saya ikut dengan rombongan masjid teriak-teriak keliling kampung membangunkan warga “sahur,,,sahur,,,sahur” ada kebersamaan yang terbangun dengan teman sebaya. Disaat sekarang hal ini sangat terasa ketika berbuka. Luar biasa rasanya menunggu detik-detik berbuka apalagi bersama keluarga. walaupun makan hanya dengan “sambalado” tutupnya. (h/cw-dra)
TSR PEMPROV SUMBAR DI PADANG PARIAMAN
Nagari Kasang Belum “Merdeka” dari Banjir
BANTUAN—Leonardy Harmainy selaku Ketua TSR Pemprov Sumbar di dampingi Bupati Padang Pariaman Ali Muhkni memberikan bantuan yang diterima pengurus Masjid Al Mujahiddin, Rabu (1/8) malam. RAHMAT HIDAYAT
PARIAMAN, HALUAN—Warga Bumi Kasai Permai, Nagari Kasang Kecematan Batang Anai mengeluhkan nasib daerahnya tak kunjung ‘merdeka’ dari banjir.
Keluhan itu mereka sampaikan di hadapan rombongan Tim Safari Ramadan Pemprov Sumbar yang dipimpin Wakil Ketua DPRD, Leonardy Harmainy, Rabu (1/8) di Masjid Al-Mujahiddin, komplek
perumahan tersebut. Di samping itu, warga setempat juga memohon agar Pemda membantu pembangunan MDA yang telah rusak akibat gempa 2009 lalu serta bantuan kipas angin untu masjid. Ketua Masjid Al Mujahiddin, Dafri menyampaikan keluhan jemaah yang kepanasan apabila salat pada siang hari. Apalagi ketika menjalankan salat Jum’at. Hal itu terjadi akibat atap mesjid yang rendah dan belum di loteng. Menanggapi aspirasi warga itu, Pimpinan Tim Safari Ramadan (TSR), Leonardy Harmainy berjanji akan mendorong program Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman tahun 2013 untuk membebaskan Perumahan Bumi Kasai Permai Nagari Kasang dari ancaman banjir. Leonardy memahami keluhan warga Kasang tersebut yang dari dulu sampai sekarang menjadi daerah yang tidak pernah bebas dari banjir. “Mudah-mudahan pemerintah Kabupaten Padang Pariaman bisa menjalankan programnya pada tahun depan,” katanya. Sementara itu, Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni mengucapkan terimakasih atas kedatangan tim safari Ramadan
Pemerintah Provinsi Sumatera Barat ke daerahnya itu. Menurutnya, ada tiga tim safari Ramadan Pemrov Sumbar yang secara bersamaan mengunjungi kabapaten Padang Pariaman. Pertama tim yang dipimpin Leonardy Harmainy, Kedua tim yang dipimpin Rektor IAIN IB Makmur Syarif dan ketiga tim yang dipimpin oleh Sekda Ali Asmar. Ali Muhkni mengakui keluhan yang disampaikan masyarakat tersebut. pemerintah Kabupaten Padang Pariaman akan berupaya menjadikan Kasai Permai terbebas dari banjir. Salah satu caranya melakukan normalisasi Batang Kasang pada tahun 2013. Dengan normalisasi itu, Batang Kasang dapat berfungsi dengan optimal sehingga tidak kebanjiran lagi. Dalam kesempatan tersebut tim safari Ramadan menyerahkan bantuan sebesar Rp20 juta untuk perbaikan masjid, 10 Al-Quran dan 9 tafsir. Pemerintah Kab Padang Pariaman berjanji akan membantu 15 juta untuk perbaikan MDA. Sementara itu, Bupati Padang Pariaman secara pribadi membantu Rp1 juta untuk masjid, dan Rp2,5 juta untuk pembangunan MDA.(/dra)
PESANTREN RAMADAN
Peserta Pesantren Wajib Tadarus Setelah Subuh PADANG, HALUAN—Setelah 10 hari pertama mengikuti jadwal Pesantren Ramadan setelah Subuh, sekarang giliran siswa SLTP di Padang yang mengikuti pesantren mulai dari subuh. Sementara tingkat SLTA masuk siang. Perubahan jadwal ini, sudah berjalan selama 3 hari. Sementara siswa SD, tetap berada di jadwal yang sama. Menurut Sekretaris Panitia Pesantren Ramadan Masjid Al Wustha, Bandar Purus, Padang, Ade kehadiran peserta SMA masih wajar, meskipun mengalami
perubahan jadwal. Sedangkan siswa SMP terjadi peningkatan, karena mendapatkan jadwal pagi. Untuk mengatasi peserta supaya tidak main ke pantai, panitia mewajibkan seluruh peserta mengikuti tadarus setelah subuh. Menurut Isdafatri selaku instruktur, setelah 10 hari pelaksanan pesantren, sudah terlihat perubahan tingkah laku siswa. Awalnya siswa hanya sekedar bersalaman dengan guru, sekarang siswa sudah bersalaman sambil mencium tangan guru, sebagai tanda mereka mulai menghargai.
Namun yang menjadi kendala adalah masih kurangnya pemahaman peserta terhadap materi yang diberikan. Salah satu penyebabnya materi yang diberikan terlalu banyak. Setidaknya para peserta harus menghapal hadis sebanyak 30 buah ditambah hapalan ayat lainnya. Materi yang banyak ini tidak berimbang dengan waktu yang diberikan. Akibatnya, panitia hanya menargetkan pencapaian target minimal. “Yaitu, hanya sebatas memberikan kepada peserta, tanpa begitu memperhatikan
aspek pemahaman siswa,” kata Ketua Panitia Pesantren Ramadan di Masjid Al-Wustha, Romi. Untuk mengatasi kejenuhan siswa, minggu lalu panitia mengadakan penampilan bakat dari siswa SMP. Meliputi lomba pidato berbahasa Arab, berbahasa Inggris, nasyid dan membaca puisi. “Kegiatan ini mampu meningkatkan semangat siswa untuk belajar,” ujarnya lagi. Jumlah peserta yang mengikuti pesantren di masjid ini, sebanyak 102 orang. Terbagi atas, siswa SD sebanyak 25 orang, SMP
sebanyak 31 orang, dan SMA sebanyak 47 orang. Terkait kehadiran, banyak juga peserta yang memilih tidak hadir sekali-kali. Seperti saat Haluan melakukan pemantauan, hanya sekitar 20 orang siswa SMA yang hadir. Menurut Romi, bagi peserta yang tidak hadir akan mendapatkan teguran. Jika pada akhir pesantren Ramadan, jumlah kehadiran tidak memenuhi ketentuan yang ditetapkan, tidak akan dikeluarkan nilai. “Bagi orang tua yang memohon pun, tidak akan diberikan, “ tambahnya. (h/cw-eni)
ramadan 23
JUMA JUMATT, 3 AGUSTUS 2012 M 15 RAMADAN 1433 H
TANYA — JAWAB
Di Asuh Oleh: Buya Mas’oed Abidin
Bacaan Sayyidina Tanya: Assalamu’alaikum Buya. Sebelumnya saya mintak maaf karena mengganggu( Buya. Tadi saya membaca koran. Di situ dijelaskan siapa( yang ingin bertanya tentang agama. Jadi saya mau bertanya( kepada Buya. Mana yang lebih tepatnya ketika kita( bershalawat kepada Nabi. Memakai sayyidina atau tidak?
MASJID RAYA KEBENARAN ANDURING PADANG
Ditinggal Penjudi, Lahir Kebenaran
Jawabnya: Sayyidina itu artinya penghulu kami. Satu bentuk dari( panggilan penghormatan kepada yang mestinya dihormati. Dalam hal( ini Nabi kita Muhammad SAW. Kita boleh memakai sayyidina untuk( mengagungkan Beliau itu. Sedangkan Allah dan malaikat saja( mengagungkan Beliau, apalagi kita manusia biasa saja. Sebenarnya( kita yang amat memerlukan Nabi Muhammad SAW itu, karena syafaat( beliau nanti di Yaumil Mahsyar. Akan tetapi dalam salat atau( tahiyyat tidak perlu pakai sayydina karena kita salat menurut( yang diajarkan Rasulullah juga. Membuat sesuatu di luar( sunnahnya tentu tidak boleh. Wassalam.
Puasa Menghapus Dosa Tanya: Assalamu’alaikum Wr Wb. Yth. Buya Mas’oed Abidin, saya mau( tanya.( Apakah benar kalau kita puasa sebulan penuh maka, Allah SWT akan( menghapus segala dosa kita dan kita akan suci seperti bayi yang( baru lahir. Trima kasih Buya. Wassalam Divo, Lubuk basung, Agam( ( Jawab: Alaikumssalam Divo. Memang ada pesan Rasul SAW menyatakan bahwa( siapa yg mempuasakan Ramadhan dgn Iman dan Ihtisaaban, maka( Allah ampuni dosa-dosannya (Al Hadist). Bahkan dia akan seperti anak( yang baru dilahirkan oleh ibunya. Memang begitulah pesan Nabi( dalam hadistnya. Sekarang percayakah kita kepada pesan Rasul ini?( Namun mencapainya sulit. Nabi juga menyebutkan “berapa banyak( orang yang berpuasa, tetapi tidak ada yang mereka peroleh hanyalah( haus dan lapar sahaja”. Maka dibimbing kita oleh sunnah, bahwa syarat( pertama adalah iman, bahwa kita berpuasa dengan mengharap redha( Allah semata, mengerjakan yang disuruh-Nya meninggalkan yang( dilarang-Nya. Kemudian ihtsaab artinya dilaksanakan dengan( penuh kehati-hatian, menjaga pantang larangan, menjaga lidah( dan hati, menjaga kelakuan dan perbuatan, pemarah dan selalu( memohon keampunan Allah. Moga Divo dan kita semua mampu( merebutnya, dan memperoleh keampunan Allah Aza wa Jalla.( Amin. Wassalam
Sisa Makanan Tasalek di Gigi Tanya Bagaimana kalau saya “kesalekan” (atau ada sisa makanan di gigi yang susah dibuang) kemudian tanpa sengaja sewaktu sudah masa imsak terlulur (tertelan) oleh saya. Apakah puasa saya batal. Atau bagaimana kalau saya lupa? Mohonlah Buya berkenan jawabnya.
Jawab: Sering juga terjadi, ketika seorang selesai sahur, bahka sudah pula berkumur kumur dan melakukan shalat shubuh, ternyata sesudah itu terasa atau seandainya ada sisa-sisa makanan di sela-sela gigi, kemudian terkena air ludah tanpa bermaksud mengkonsumsi sisa-sisa makanan yang ada, puasa tidak batal, dengan syarat apabila ketika itu terdapat kesulitan untuk memisahkan mana air ludah dan mana sisa-sisa makanan yang terkonsumsi. Ketika itu diberikan dispensasi dan tidak dianggap menyengaja mengkonsumsinya dan tentulah tidak menyebabkan puasa batal. Akan tetapi apabila ada yang makan dan minum karena lupa (tanpa sengaja), maka puasanya tidak batal. Berdasarkan hadits dari Abu Hurairah Radliallahu ‘Anhu dari Nabi Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda: “Jika seseorang lupa lalu dia makan dan minum (ketika sedang berpuasa) maka hendaklah dia meneruskan puasanya karena hal itu berarti Allah telah memberinya makan dan minum” (HR. Bukhari). Dalam hadist ini dapat dipahami seolah-olah Allah telah memberinya rizki di bulan Ramadhan kepada orang yang sedang berpuasa ini. Ini disebutkan juga secara redaksional pada hadits yang diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi. Demikian saja moga dapat dimaklumi. Terimakasih. Tapi Buya ingatkan jangan disengaja makan, kemudian disebut setlah kenyang “gue lupa nih”, kalau begitu puasanya pasti batal ya. Wassalam. RUBRIK yang diasuh Buya Mas’oed Abidin ini terbuka bagi pembaca Haluan untuk mengirimkan pertanyaan seputar Ramadan dan hal lainnya. Pertanyaan bisa dikirimkan lewat e-mail: opinihaluan@gmail.com dan bisa juga lewat SMS 081267063020
Laporan:
DARA PURNAMA
Masjid Raya Kebenaran yang berlokasi di derah Jalan M Hatta, Anduring ini dahulunya bernama Surau Beleng, namun setelah beberapa tahun, Surau ini berubah menjadi Masjid Raya Kebenaran. “Berubahnya status ini dikarenakan masyarakat yang
makin ramai sehingga tidak tertampung lagi di Surau Beleng di Anduring ini. Pada awalnya terjadi pro kontra antara masyarakat dalam perubahan status masjid. Sebab, di sekitar Anduring telah memiliki Masjid Baburrahman,” kata Ketua Masjid Kebenaran, Drs. Ferdi Nadia Putra. Ia menjelaskan, pengurus yang baru terbentuk 7 bulan ini berusaha merubah penampilan masjid menjadi lebih semarak. Ini dilakukan dengan perubahan warna yang dahulunya hanya warna putih diubah dengan warna bercorak hijau kuning. “Hal ini sangat diperlukan mengingat masjid ini terletak di pinggir jalan raya. Alhamdulillah hingga sekarang, jemaah Masjid Raya Kebenaran makin ramai
RAGAM RAMADAN RAGAM RAMADAN
MTQ Dimulai, Pengurus Masjid Mundur PESSEL, HALUAN—Ada-ada saja kejadian saat pembukaan MTQ di Masjid Nurul Huda, Nagari Sungai Nyalo Ampek Koto Mudiak, Batang Kapeh, Pesisir Selatan, 30 Juli-4 Agustus. Saat sejumlah kegiatan digelar dalam rangka menyemarakkan Ramadan, pengurus masjid justru mengundurkan diri. Masalah ini muncul akibat tak adanya koordinasi dan komunikasi yang baik antara walinagari setempat bersama mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Pessel dengan pihak pengurus masjid. Ketua I Masjid Nurul Huda, Aman, Rabu (1/ 8) mengakui hal tersebut. Menurutnya, walinagari setempat Ulil Amri memang benar mengundang pengurus dalam rapat pembentukan panitia. Namun, selaku masyarakat adat di nagari, bukan seperti caranya. Bagaimana patutnya, sebagai walinagari dia sudah tahu. Seharusnya, sebelum rencana itu akan dimulai tentu dimusyawarahkan ke pengurus masjid terlebih dulu. Dan pengurus masjid juga akan bermusyawarah dengan sesama pengurus lainnya. Baru setelah itu diundang pembentukan panitia. Jadi, tidak etis rasanya tanpa bermusyawarah langsung saja mengundang pengurus untuk pembentukan panitia. Hal yang sama juga diakui Ketua Umum Masjid Nurul Huda, H. Syahburdin. “Kami heran terhadap walinagari sekarang yang bersikap seperti ini, yang terkesan angkuh terhadap pengurus masjid. Bila alasan tak ada di tempat atau pengurus jauh, sekarang kan zaman sudah cangih. Ada telepon yang bisa dihubungi atau SMS. Sebenarnya, itu tergantung kepada niat saja,” ujarnya. Sementara itu, Ketua Rombongan KKN dari STAI Pessel Rinaldo mengatakan, pihak mahasiswa tak ada tahu menahu masalah koordinasi dan segala perizinan tersebut. Sebab, pihak mahasiswa hanya bersifat membantu pelaksanaan MTQ. (h/vid)
dari hari kehari untuk menunaikan salat berjamaah,” ujarnya. Zubir (76), tokoh masyarakat setempat mengatakan, Surau Beleng sebagai awal berdirinya masjid itu sudah ada sejak tahun 1930. Dulu, di lokasi ini terdapat dua surau, yakni Surau Beleng dan Surau Papan. Surau Papan merupakan tempat anak-anak menuntut ilmu agama dan mengaji. Sedangkan Surau Beleng merupakan tempat salat para orang tua. Namun pada tahun 1985, surau ini dibangun menjadi masjid dengan nama Masjid Raya Kebenaran. Dinamakan Masjid Raya Kebenaran, dikarenakan pada awalnya dahulu banyak diantara warga yang hobi
“baampok” (bermain judi-red). Diantaranya sabung ayam dan basionjak pitih. Ketika diantara mereka ada yang kalah dalam berjudi, maka mereka akan tidur di Surau Beleng. Tempat mereka bermain judi di daerah Galugua tepatnya di belakang Andalas. Mereka tidur di masjid karena uang telah habis hingga menggadaikan pakaian yang sedang dipakai. Ketika mereka pulang ke rumah, maka orang di rumah marah. Terpaksa diantara mereka tidur di surau dengan berselimutkan tikar. Ketika anak-anak mereka datang ke surau, mereka biasanya akan berpesan untuk membawakan baju ke surau. Kalau pulang, mereka pasti akan adu mulut dengan istrinya. Oleh
Kemana Anda Tarawih Malam Ini?
karena itu dijadikanlah Surau Beleng sebagai tempat menginap bagi mereka. Saat para penjudi ini telah meninggal dunia, maka ketika bangunan masjid mulai dibangun dinamailah dengan Kebenaran. Hal ini dikarenakan mereka yang sesat karena judi telah tiada, yang tinggal hanya kebenaran. “Alah abih urang pa ampok, tinggalah kebenarannyo, urang paampok dek alah abih mati”,” begitu ucap Zubir. Adapun lokasi masjid yang sekarang merupakan tanah atas wakaf dari Sarbaini Sukur. Dulu tanah Surau Beleng dan Surau Papan hanya sedikit. Namun atas wakaf tanah dari Sarbaini Sukur ini, maka Masjid Raya Kebenaran bisa menjadi seperti sekarang. (h/*)
JUMA JUMATT, 3 AGUSTUS 2012 M 15 RAMADAN 1433 H
No Nama Masjid / Mushalla
Alamat
Penceramah
1. Masjid Baitul Mukminin 2. Mushalla Al-Jadid Kabun 3. Masjid Baitul Makmur 4. Mushalla Nurul Munfiqin 5. Masjid Jiran Saiyo 6. Masjid Mukhlisin Muhammadiyah 7. Masjid Muhajirin 8. Masjid Abrar 9. Mushalla Baiturrahim 10. Masjid Nurul Huda 11. Masjid Imaduddin 12. Masjid Nurul Yaqin 13. Mushalla Nurul Jadid 14. Masjid Nurush Shadiqin 15. Mushalla Tauhid 16. Masjid Istighfar 17. Musahlla Baitul Huda 18. Mushalla Darul Arham 19. Masjid Nurul Washilah 20. Masjid Al Irsyad 21. Mushalla Babussalam 22. Masjid Khairul Ummah 23. Masjid Istiqlal 24. Masjid Ar-Raudah 25. Masjid Baiturrahim 26. Masjid Raya Muhammadiyah 27. Masjid Barkah 28. Masjid Al-Hidayah 29. Masjid Raya Baitul Muttaqin 30. Mushalla Jihadul Muslimin 31. Masjid Al Manar 32. Masjid Nurul Iman Sumbar 33. Masjid Muhammadan 34. Masjid Agung Al Munawarah 35. Masjid Muhajirin 36. Masjid Darussalam 37. Masjid Taqwa Muhammadiyah 38. Masjid Agung Darul Ilmi 39. Masjid Istiqlal 40. Masjid Ansharullah Muhammadiyah 41. Masjid Jami’ Taluak 42. Mushalla Baitul ‘Arafah 43. Masjid Nurul Islam 44. Masjid Nurus Sakinah 45. Masjid Mukhlishin Olo Nanggalo 46. Masjid Al Kautsar 47. Masjid Baitul Muttaqin 48. Masjid At-Ta’lim 49. Masjid Al-Muttaqin Muhammadiyah 50. Masjid Baiturrahman
JL. Perintis Kemerdekaan No. 144 JL. Tunggang Kel. Ps. Ambacang Perumnas Air Tawar Barat Jalan Pulau Karam No. I69 JL. Parak Gadang IX/17 Kec. Padang Utara Padang Kel. Mata Air Kec. Padang Selatan Banda Olo RW. III Kel. Kampung Lapai LImau Manih Simpang Piai Wisma Indah II Lapai Padang Belanti JL. Ampang RT. 1 RW IV Padang
Drs. Mukhtim Syam, MA Junaidi, S.Ag Drs. Syamsir, MA Zulfiandi Yunus, RB, S.Ag Drs. H. Ali Amran, A, MM Drs. Diflaizar Kasmin, SH.I Zulkisman, Lbs, S.Ag Muslim, MA Drs. Zakaria Epi Santoso Mardial Drs. Lazuardy, MA Drs. Karisnaro Drs. H. M. Shaleh R Hendrik Margaret, S.Ag Drs. Amiruddin Syuib Afrizal, S.Ag Idril Ishak Rambe, S.PdI Abadi, S.Sos.I Yalmadri, S.Ag Ajisril Ahmad, S.Ag Drs. DH. Rajo Palembang Drs. Sudirman Nasution H. Bustami Kasim M. Zainur, M.Ag H. A. Syahruji Tanjung AKBP. Drs. H. Azwir Nasution Amiruddin, S.Ag Zaiful Jasman, S.Sos.I Yusril Hasan, S.Ag Prof Dr. H. Salmadanis, M.Ag Syofyan Hadi, M.Ag, M.A. Hum Mansur Wahid Por. DR. H. Zulmuqim M. Azim MS Drs. H. Adrian Muis Ch. Saripado Fahrizal, S.Ag M. Israk, S.Ag H. Syafruddin Jarak Hidayatullah Al Farouk, SE Amirwan, MA Abdurrahman, M.Ag Agusriadi Khatib Batuah, S.Ag Drs. Ruslim Rasyid Drs. Syahrial Saher Muzahar Hayat, BA Drs. H. Tarmizi Muin, M.Ag Martaon Pulungan Drs. Lokot Nasution , M.Ag
JL. Sawahan Timur Kec. Padang Timur Parak Gadang Kel. Gantiang Parak Gadang Kel. Ganting Komplek Cimpago Permai Koto Lua Pauh Koto Merapak Kel. Olo Padang Barat JL. Khatib Sulaiman Kec. Padang Utara Dinas Perkebunan JL. Rasuna Said No.77 Perumahan Griya Insani Gadut Lubeg Purus Atas Padang JL. Jhoni Anwar III, Ulak Karang Utara Padang Parak Anau Tanjung Sabar Lubuk Begalung Kel. Jati Kec. Padang Timur JL. Semarang Belakang Pasar Siteba Pampangan Kec. Lubuk Begalung Kampung Ujung Tanjung Kel. Kampung Lapa JL. DPRD V Dadok Tunggul Hitam Padang JL. Imam Bonjol Padang JL. Pasar Batipuh Kota Padang Talang Solok Komp. Mawar Putih, Korong Gadang Kuranji Pemancungan Kel. Pasa Gadang JL. Bundo Kanduang No.1 Padang Kabupaten Pasaman Barat Kota Payakumbuh Kota Payakumbuh Jorong Taluak Nagari Taluak Kab. Agam Komp. Griya Indah II Korong Gadang JL. Gajah Mada Kel. Gunung Pangilun JL. Palangkaraya No S/1 Kel. Karang Selatan JL. Gajah Mada Samping Kejaksaan Padang Air Camar-Aur Duri Kota Padang Pangkalan TNI AU Padang Sendik BRI Pasar Baru Padang Kel. Cupak Tangah Kec. Pauh Kota Padang Jati IV Padang
24
JUMA JUMATT, 3 AGUSTUS 2012 M 15 RAMADAN 1433 H