Harian Umum MEDIA GROUP
RABU
I klan 0751 4488700 Berlangganan 08116666333 Pengaduan 082388441221
03 OKTOBER 2012 M / 17 DZULQAEDAH 1433 H Harga Eceran Rp2.500/eks, Harga Langganan Rp57.000/bulan
TERBIT 64 HALAMAN 003 TAHUN KE 64
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
AKSI RAMPOK MENGHANTUI
Polisi Diminta Kreatif PADANG, HALUAN — Aksi kejahatan akhirakhir ini seakan biasa saja. Hampir tiap sebentar ada saja warga yang jadi korban. Perampokan pun menjadi-jadi. Polisi seperti tak berdaya.
RAMPOK BERSENPI — Abdullah DR (70) pemilik toko UD Sari Ayu, dan Syafrizal (32) karyawan toko, korban penembakan perampok besenjata api, tengah dirawat oleh tim Residen RS. M. Djamil Padang.
>> POLISI hal 11
KARYAWAN DAN PENGUSAHA DITEMBAK
PARWIS
Rampok Bersenpi Masuk Padang Pad SETELAH di Solok Selatan dan Dharmasraya, aksi perampokan bersenjata api terjadi pula di Kota Padang. Dua korban mengalami luka tembak. Pada hari yang sama, pencurian dengan kekerasan juga terjadi di Sungai Rumbai. Uang Rp60 juta raib. Sementara di Pasbar, polisi berhasil menangkap tiga perampok.
Tidak ada suatu musibah pun yang menimpa seseorang kecuali dengan izin Allah; dan barangsiapa yang beriman kepada Allah niscaya Dia akan memberi petunjuk kepada hatinya. Dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu. (QS At Taghaabun ayat 11)
04.50
12.10
15.16
18.14
19.23
PADANG, HALUAN — Kota Padang kembali diusik oleh pelaku tindak kriminal berat. Kali ini perampok bersenjata api beraksi di Jalan Belakang Olo, Kecamatan Padang Barat, Selasa (2/10) sekitar pukul 19.30 WIB. Diduga kawanan perampok berjumlah lebih dari lima orang ini berusaha merampas barang milik seorang pengusaha P&D, Abdullah DR (70).
Informasi yang diperoleh Haluan di lokasi kejadian, kawanan perampok tersebut tampaknya ingin merampas tas yang sedang dibawa oleh Abdullah dan sebuah mobil Pick Up L300 milik korban. Kawanan perampok inipun sempat mengeluarkan beberapa kali tembakan ke arah warga yang mulai mendatangi lokasi. Dua korban perampokan ter-
sebut yakni, Syafrizal (32) dan Abdullah DR (70) langsung dilarikan ke RSUP M Djamil Padang. Syafrizal mengalami luka di kepala yang diduga akibat tembakan senjata dari jenis air soft gun. Sementara Abdullah alias Ayah masih diperiksa di ruang CT Scan karena diduga kena tiga kali tembakan senjata api di bagian paha, kaki dan kepalanya
PEMPROV DIMINTA DESAK PEMKAB AGAM
PADANG, HALUAN — Kabut asap kiriman kembali menyelimuti Kota Padang. Selasa pagi (2/10) hingga sore, kabut tipis terlihat jelas di langit ibu kota provinsi terse-
Penolakan PP 84 Hanya di Tingkat Elite
but. Kabut asap kiriman itu tidak bisa diprediksi kapan akan berakhir. Kondisi serupa juga terjadi di seluruh kabupaten/kota lainnya di Sumbar. Kepala BMKG Maritim,
Teluk Bayur, Amarizal yang dihubungi Haluan Selasa (2/ 10) di Padang menjelaskan, kabut asap kiriman yang melanda Sumbar masih dalam batas yang aman, tidak
membahayakan kesehatan. Meski demikian, tidak bisa diprediksi kapan kabut asap ini akan berakhir, karena
>> KABUT ASAP hal 02
MANCHESTER CITY VS BORUSSIA DORTMUND
Tuan Rumah Berpeluang MANCHESTER, HALUAN — Manchester City punya catatan menarik kala meladeni tamunya-tamunya dari Eropa di kandang sendiri. Seb a nyak 15 pertandingan kandang, The Citizen, t a k
Iyas (55), warga Sunbaru, Nagari Kambang, Kabupaten Pesisir Selatan sedang melayani Rusdi (30), konsumen batu lunak di Balai Kamis. Iyas, merupakan salah satu pedagang batu lunak yang masih bertahan hingga kini. HARIDMAN
Cemilan Purba Bernama Batu Lunak
>> CEMILAN PURBA hal 11
>> RAMPOK BERSENPI hal 11
Kabut Asap Kembali Selimuti Sumbar
KHAS
BAGI sebagian orang, mendengar manusia makan batu akan terdengar aneh. Bahkan mungkin terdengar tidak masuk akal jika ada manusia sanggup makan batu dan dijadikan cemilan rutin. Lain halnya jika soal makan batu ditanyakan kepada orang tua kita yang tinggal di pelosok-pelosok, terutama bagi mereka yang terbiasa makan sirih.
dengan kondisi kritis. “Saat itu saya sedang membereskan barang di sebelah kiri mobil dan Ayah sedang menutup pintu toko. Lalu, datang seorang lelaki yang sudah agak berumur menggunakan sarung hendak mengambil tas yang ada di dalam mobil.
pernah kalah di Manchester. Karenanya, nanti malam, Kamis (5/10) pukul 01.45 WIB dinihari, adalah pertaruhan bagi Kompany Cs untuk mempertahankan rekor itu kala menjamu wakil Jerman, Borrusia Dortmund di matchday 2 penyisihan Liga Champions (LC) Grup D. Di laga sebelumnya, keduanya bernasib berbeda. Manchester City menelan kekalahan atas Real Madrid 2-3 di Santiago Bernabue, sementara Borussia Dortmund menang tipis 1-0 atas Ajax.
>> TUAN hal 11
Edin Dzeko, diharapkan bisa memberi poin bagi The Citizen karena dianggap memahami Borussia Dortmund. UEFA
Bupati Pasbar Lapor ke Polisi
>> 02
Mantan Kasi Retribusi Ditahan
>> 17
Hanya 7 Mata Pelajaran untuk SD
>> 24
PADANG, HALUAN—Pemerintah Provinsi Sumatera Barat diminta bersikap tegas dan mendesak Pemkab Agam segera melaksanakan PP No.84 tahun 1999 tentang Perluasan Wilayah Kota Bukittinggi. Sebab penolakan pelaksanaan PP itu hanya pada tataran elit politik saja. Sementara masyarakat yang termasuk dalam PP itu justru setuju.
>> PENOLAKAN hal 11
JABODETABEK AKAN LUMPUH
3 Juta Buruh Turun ke Jalan JAKARTA, HALUAN — Sebanyak 3 juta buruh akan turun ke jalan melakukan demonstrasi dan mogok massal di seluruh Indonesia, Rabu ini (3/10). Khusus di kawasan Jabodetabek, aksi demonstrasi yang dikuti 23 ribu buruh pada 13 titik, diperkirakan bakal membuat kawasan industri ini lumpuh total. Aksi serentak dilakukan di 21 kabupaten/kota dari pukul 09.00-18.00 WIB itu ditandai dengan tidak berproduksinya
>> 3 JUTA BURUH hal 11
2 UTAMA
RABU, 3 OKTOBER 2012 M 17 DZULQAEDAH 1433 H
KILAS
PENCEMARAN NAMA BAIK VIA FACEBOOK
Padang Panjang Diguncang Gempa PADANG PANJANG, HALUAN — Setelah lama tak bereaksi, pada Selasa (2/10), sekitar pukul 08.15 WIB pagi kemarin, patahan Sumatera pada segmen Singkarak menunjukkan aktivitasnya. Gempa kecil berkekuatan 3,4 skala righter (SR), sempat mengguncang Kota Padang Panjang dan sekitarnya. Kepala Stasiun BMKG Kota Padang Panjang, Taufik Gunawan kepada Haluan mengatakan, gempa bersumber dari aktivitas patahan Sumatera segmen Singkarak. Berdasarkan catatan alat pengukur gempa, fenomena alam itu berpusat di Timur Laut Malalo Singkarak, tepatnya di koordinat 0,51 LS-100,49 Barat Timur. Gempa yang berlokasi pada kedalaman 10 KM (dpl) itu, imbuh Taufik, merupakan aktivitas normal dari patahan Sumatera pada segmen Singkarak. Gempa tersebut hanya memiliki efek goncangan dengan skala dampak II-III MMI dari 12 skala maksimum. Sehingga efek goncangan hanya akan dirasakan warga pada kawasan sekitar pusat gempa. “Reaksi yang ditimbulkan aktivitas patahan Sumatera segmen Singkarak ini merupakan hal wajar. Sejauh ini, juga belum diterima adanya laporan perihal dampak yang ditimbulkan gempa tersebut,” kata Taufik. Taufik menyebutkan, aktivitas pada segmen Singkarak yang cukup kuat, terakhir kalinya terjadi pada Januari 2004 silam. Setidaknya, dampak yang timbul akibat gempa dahsyat pada musibah 8 tahun silam itu, telah mengakibatkan kerusakan parah terhadap bangunan di sekitar pemukiman penduduk di daerah Gunuang Rajo dan sekitarnya. “Jika dilihat dengan menggunakan alat pendeteksi gempa, titik gempa berada di sekitar daerah Tanjuang Barulak, Kabupaten Tanah Datar. Dari catatan kami, tiadak terekam adanya peristiwa gempa susulan,” jelasnya. (h/yan)
Bupati Pasbar Lapor ke Polisi PASBAR, HALUAN — Kasus pencemaran nama baik Bupati Pasaman Barat, H. Baharuddin R melalui facebook dilaporkan ke polisi. Saat ini Polisi Resort (Polres) Pasbar terus mengusut dan menyelidiki kasus tersebut.
HARI BATIK NASIONAL — Sejumlah Calon Jamaah Haji Kloter 11 dari Bengkulu, mengunakan pakaian batik saat sampai di Asrama Haji Tabing, Padang, Selasa (2/10). Setiap tanggal 2 Oktober Pemerintah menetapkan sebagai Hari Batik Nasional, dan saat ini memasuki tahun ke 3. RIVO SEPTI ANDRIES
ALIH FUNGSI LAHAN PERTANIAN KIAN MASIF
Pessel Kembali Cetak Sawah Baru GUBERNUR Sumbar Irwan Prayitno, Kamis (4/10), dijadwalkan akan mencanangkan cetak sawah baru di Kampung Talang, Nagari Kambang, Pessel. IST PAINAN, HALUAN — Pesisir Selatan kembali mencetak sawah baru. Kali ini di Kampung Talang, Nagari Kambang.
Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno, dijadwalkan, Kamis (4/10) besok, akan mencanangkan cetak sawah baru tersebut.
Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Holtikultura, Dipertahornakbun Kabupaten Pesisir Selatan, Widyadari, Selasa (2/10) menyebutkan, di Talang di perkirakan akan dicetak sekitar 50 hektare sawah baru. Talang merupakan kawasan potensial untuk itu. “Acara Pencanangan cetak sawah baru itu, sekaligus juga akan dilakukan serahterima paket bantuan sosial (bansos) dari Dinas Koperasi, UKM dan Perindustrian Provinsi Sumatera Barat,” katanya. Pencanangan cetak sawah baru, menurutnya, merupakan agenda vital Pemkab Pesisir Selatan untuk menjaga kesi-
nambungan produksi pangan dan swasembada pangan. Terkait swasembada pangan, semenjak beberapa tahun terakhir terjadi peningkatan produksi pangan. Tak ayal, target swasembada pangan di Kabupaten Pesisir Selatan terpenuhi. “Cetak sawah baru untuk menjaga ketersediaan lahan pertanian khususnya tanaman pangan. Karena konversi penggunaan lahan, dari lahan pertanian ke perumahan kian marak, sehingga perlu dilakukan cetak sawah baru,” katanya. Lebih lanjut, dijelaskannya, cetak sawah baru, merupakan program yang akan terus diupayakan, agar ketersediaan lahan
untuk tanaman pangan khususnya dan holtikultura tidak terganggu, termasuk masifnya alih fungsi lahan. Total sawah baru yang akan dicetak sekitar 1.000 hektare. Kunker Gubernur Sumatera Barat ke Kabupaten Pesisir Selatan pada Kamis besok itu, saat bersamaan juga ada kunjungan kerja Dharma Wanita Pusat (DWP) Kemenegristek RI yang juga akan menyerahkan beberapa paket bantuan, berupa berupa alat dan mesin pertanian, serta bantuan sejumlah paket untuk rumah pintar di bawah binaan Kantor Perpustakaan dan Asip Kabupaten Pesisir Selatan. (h/har)
Kasat Reskrim Polisi Resort (Polres) Pasaman Barat, Burahim Boer kepada Haluan di kantornya, Selasa (2/10) mengatakan kasus tersebut saat ini dalam penyidikan. “Kita juga sudah BAHARUDDIN R mengirimkan SP2P kepada pelapor lengkap dengan identitas terlapor,” katanya. Dikatakan, saat ini jajarannya secara intensif terus mengembangkan kasus itu. Dan tidak tertutup kemungkinan dalam waktu dekat akan dilakukan pemanggilan terhadap sejumlah saksi dan terlapor. “Pemanggilan tentu akan ada. Namun akan kita lihat dulu perkembangannya bagaimana,” tukasnya. Namun, karena kasus itu masih dalam tahap penyelidikan, ia belum bisa memberikan keterangan lebih jauh, apalagi soal terduga atau tersangkanya. Namun sesuai SP2P yang dikirimkan kepada Bupati Pasbar tanggal 25 September 2012, dituliskan, bahwa terlapor berinisial AS, mahasiswa semester tujuh pada salah satu perguruan tinggi di Kota Padang Panjang. Adapun kronologis kejadian berawal dari laporan Baharuddin R sebagai Bupati Pasbar ke polisi dengan Laporan Polisi (LP) Nomor. Pol : LP/488/IX/2012/SPKT/RES-PASBAR, tanggal 17 September 2012 dengan pengaduan pencemaran nama baik melalui media online yakni facebook. Bupati Baharuddin R kepada Haluan, Selasa (02/9) mengungkapkan, informasi tentang adanya penghinaan dengan kata-kata kotor terhadap pribadi dan jabatan selaku bupati terdapat dalam facebook atau komentar yang tidak sopan dari pelaku terhadap dirinya selaku bupati yang diketahui tertanggal 03 September 2012. Di dalam account atas nama Yan Sofyan, dibuat tulisan yang menghina Bupati Pasbar Baharuddin R dengan kata-kata kotor. Lewat tulisan tersebut, pelaku diduga sengaja mencemarkan nama baik Bupati Pasaman Barat tersebut ditambah lagi dengan menyebarluaskannya di media internet. Merasa tidak senang, karena pribadi maupun posisi jabatannya selaku Bupati Pasbar telah dihina, Baharuddin lalu melaporkan persoalan tersebut ke Polres Pasaman Barat. (h/dka)
Singapura akan Latih 3.000 Petani Kakao Sumbar Kabut Asap..........Dari Halaman. 1
PADANG, HALUAN — Perusahaan asal Singapura, ADM Cocoa Pte Ltd akhirnya merealisasikan janjinya untuk mengembangkan kakao rakyat di Sumbar. Dengan menggandeng LSM Swisscontact, mereka mengusung program produksi kakao berkelanjutan. Nota Kesepahaman pun ditandatangani antara Gubernur Sumbar, Bupati Tanah Datar, Bupati Padang Pariaman dan Walikota Padang. Mereka akan memberikan pelatihan dan bimbingan bagi 3.000 petani kakao Sumbar untuk peningkatan kualitas dan produktivitas kakao melalui sekolah lapang. Mereka diajarkan mulai dari pemilihan bibit kualitas bagus, penanaman, pemeliharaan, penanganan pascapanen bahkan hingga pemasaran. Commercial Director Asia ADM Cocoa Pte Ltd, Ng Liock Kieng atau disapa Peter dalam sambutannya saat penandatanganan MOU Selasa (2/10), di Gubernuran
Sumbar menjelaskan, kualitas kakao asal Sumbar tak perlu diragukan lagi. Produksinya lebih baik dibanding produksi kakao provinsi lain di bagian timur Indonesia. “Kakao sangat potensial dikembangkan di Sumbar. Yang diperlukan hanyalah memberikan pelatihan pada petani untuk dapat meningkatkan kualitas dan produksi kakao rakyat menjadi 2 ton/ hektar,” kata Peter. Mereka juga akan melakukan perkuatan 100 kelompok tani untuk meningkatkan kemampuan organisasi dan manajemen keuangan, pengembangan kakao sertifikasi. Bila produksi melimpah dan petani kesulitan memasarkannya, mereka bersedia membeli dengan harga pasar. Sementara itu Gubernur Sumbar Irwan Prayitno yang didampingi Wakil Gubernur Sumbar Muslim Kasim mengatakan, kehadiran Swisscontact dan SDM Singapura diharapkan mampu mewujud-
kan produksi kakao semaksimal mungkin. Bila kini produksi kakao hanya 700 kg sampai 800 kg/hektar/tahun, maka ditargetkan produksinya bisa 2 ton/hektar/tahun atau bahkan 2,5 ton/hektar/tahun. Produktivitas dan kualitas kakao masyarakat memang masih rendah. Hal ini tak terlepas dari pemeliharaannya yang tidak dilakukan secara rutin, seperti pemangkasan, pemupukan, pemberantasan hama dan penyakit serta pengolahannya. Dikatakan, masyarakat tak perlu pula cemas soal harga kakao. Bila pemeliharaannya tepat tentu produksinya akan berlipat ganda. Meski demikian harga kakao diyakini tidak akan jatuh. Tetapi syaratnya masyarakat harus mengolahnya terlebih dulu, jangan dijual dalam bentuk biji. Pasar kakao masih terbuka lebar. Permintaan dunia sangat tinggi. Dewasa ini, industri kakao tidak lagi berkiblat ke Pantai Gading tetapi mulai
beralih ke Asia Timur dan Amerika Selatan, sejak konflik berkepanjangan yang menimbulkan biaya tinggi di daerah itu. Untuk memenuhi kebutuhan industri, produksi kakao dunia sampai saat ini masih mengalami defisit. Saat ini produksi biji kakao kering Sumbar hanya hanya 59.000 ton/tahun dengan luas lahan 117.000 hektar. Produktivitas masih dapat ditingkatkan lagi tentunya dengan penanganan yang tepat baik saat tanam maupun pascapanen. Misalnya saja petani harus melakukan fermentasi biji kakao sebelum dijual harga lebih mahal dibanding jual langsung dalam bentuk mentah. “Petani tentu dapat meningkatkan pendapatannya dari bertanam kakao ini. Sebab tanaman kakao adalah tanaman rakyat yang dapat ditanam di halaman rumah sebagai penambah pendapatan keluarga. Tetapi harus ditangani dengan benar,” katanya. (h/vie)
tergantung dari upaya pemerintah provinsi tetangga untuk menyelesaikan kebakaran hutan di daerah mereka. “Kabut asap ini masih dalam tahap aman dan belum berdampak pada kesehatan kita. Meski begitu kita tetap mengimbau warga yang berkendaraan, agar berhati-hati selama dalam perjalanannya. Sebab kabut bisa saja menganggu pandangan,” ujar Amarizal. Berdasarkan catatan BMKG Teluk Bayur, tercatat sebanyak 51 titik api di Sumatera. Angka itu turun drastis dibanding sebelumnya yang mencapai 200 lebih titik api. Sementara Dinas Kehutanan Sumbar memantau sebanyak 67 titik api (hot spot) selama dua pekan terakhir di Sumbar. Titik api tertinggi terdapat di wilayah Pesisir Selatan sebanyak 21 titik, seperti di Lunang Silaut. Lalu di Dharmasraya sebanyak 18 titik, yang terdapat di Sungai Rumbai dan Pulau Punjung. Kemudian di Solok Selatan sebanyak delapan titik api yang terdapat di Sangir Batang Hari. “Hari ini (kemarin-red) terpantau
tiga titik api. Satu titik di Bonjol Sungai Rumbai Dharmasraya dan dua titik di Pesisir Selatan, seperti di Bukik Tapuih Lunang Silaut dan Muaro Sakai,” terang, Kepala Dinas Kehutanan Sumbar, Hendri Oktavia melalui Kabid Pengamanan dan Perlindungan Hutan Dishut Sumbar, Yonefis. Dijelaskannya, berdasarkan temuan tim Dishut Sumbar, umumnya titik api tersebut berada di luar kawasan hutan, tapi di areal penggunaan lain. Di lokasi itu masyarakat setempat membakar lahan untuk membuka lahan baru bagi ladang atau kebun. Lahan itu berpotensi untuk perkebunan rakyat seperti sawit. “Kami berharap kepada masyarakat, jika ingin membuka lahan baru janganlah dengan cara membakarnya. Tapi cukup dengan merambah kawasan itu. Jika ingin membakar juga bisa dilakukan dengan mengawasi pembakaran, sehingga kawasan yang dibakar tidak meluas dan menimbulkan polusi udara yang akan berdampak pada lingkungan,” papar Yonefis. (h/vie)
RABU, 3 OKTOBER 2012 M 17 DZULQAEDAH 1433 H
SELULAR Telkomsel Hadirkan “Premier League” JAKARTA, HALUAN — Telkomsel meluncurkan “BPL Mobile Telkomsel”. Program ini merupakan aplikasi layanan info lengkap Barclays Premier League (BPL) Liga Inggris. Melalui aplikasi ini, pelanggan dapat mengakses informasi lengkap seputar klub dan pemain yang bermain di Liga Inggris, ragam berita terkini, serta berlangganan ringtone dan Nada Sambung Pribadi (NSP) lagu fans club dari tim favorit Liga Inggris. Aplikasi ini dapat dinikmati pengguna Android melalui Google Play atau Play Store. Pengguna jenis tipe ponsel lainnya seperti BlackBerry, Windows Phone, dan Symbian juga bisa mengakses aplikasi ini via website http:// duniabola.co.id. Sedangkan bagi pengguna iOS iPhone, BPL Mobile Telkomsel mulai tersedia di iTunes pada pertengahan Oktober 2012. Dengan mengunduh aplikasi BPL Mobile Telkomsel, pelanggan akan mendapatkan konten gratis seputar informasi jadwal dan hasil pertandingan, statistik pemain dan klub pilihan, susunan pemain, info klasemen, serta berbagai foto terkini. Pelanggan juga bisa mengikuti polling dan kuis seputar BPL Liga Inggris, serta berinteraksi via jejaring sosial Facebook dan Twitter. Pelanggan dapat berlangganan video cuplikan pertandingan hanya dengan Rp2.000 selama 7 hari. Di samping itu, pelanggan juga dapat mengunduh ringtone (Rp 2.000 per konten) dan mengaktifkan NSP (Rp 3.000 per 7 hari) lagu fans club dari tim favorit Liga
EKONOMI BISNIS 3
AWALI DEBUT DI INDONESIA
Mazda Biante Elegan JAKARTA, HALUAN — All New Mazda Biante bakal menggebrak pasar otomotif di segmen medium MPV (Multi Purpose Vehicle). Dengan tampilan elegan, Biante akan bersaing dengan Nissan Serena dan Toyota Noah.
BIANTE — All New Mazda Biante mencuri perhatian pengunjung saat mengawali debut di Indonesia di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2012. Hadir di segmen medium MPV, Biante siap bersaing di pasar otomotif tanah air. IST
Generasi terbaru Mazda ini baru saja diluncurkan di ajang pameran otomotif, Indonesia International Motor Show (IIMS), 20-30 September di JIExpo Kemayoran Jakarta. Istimewanya, Indonesia terpilih jadi negara yang pertama kali memasarkan Biante di luar Jepang. Presiden Direktur PT MMI, Keizo Okue mengatakan, Indonesia dipilih sebagai Negara pertama pemasaran Biante di luar Jepang, karena Mazda melihat pertumbuhan kendaraan segmen MPV di tanah air memiliki prospek yang sangat menjanjikan dan menjadi pilihan utama keluarga di Indonesia. Mazda Biante mengusung konsep “8 Seaters High-Roof
MPV” untuk menciptakan kendaraan keluarga yang memberikan kenyamanan dan keamanan untuk setiap penumpangnya. Sementara keistimewaan Biante juga hadir dari sisi eksterior. Dimana kawalan headlamp tajam berpadu dengan gril tipis, serta airdam besar pada bumper. Sedangkan dari samping, pintu tengah dikawal sistem sliding yang memudahkan akses serta keleluasaan kabin diwakili oleh jok tengah yang bisa dilipat rata. Sehingga fungsinya bisa sepe Dengan harga resmi Rp380 juta OTR Jakarta, Mazda Biante bersaing ketat dengan mobil sekelas Nissan Serena dan Toyota Noah. (h/vid/trn)
Bisnis Anda RR BATIK COLLECTION
Batik Kian Diminati Semua Kalangan PADANG, HALUAN — Meskipun Hari Batik Nasional yang ditetapkan pemerintak 2 Oktober belum diketahui di semua kalangan masyarakat, namun produk batik sudah dilirik semua kalangan. Ini terlihat banyaknya penjual dan tokotoko khusus batik di Kota Padang. Dengan penampilan corak beragam serta modelnya yang mencakup semua kalangan, batik pun sekarang sudah diminati masyarakat. Bahkan tidak hanya di kalangan eksekutif, karyawan kantor dan pakaian acara resmi, pakaian sehari-hari pun sudah bernuansa
batik sampai ke pakaian ana-anak. Kondisi ini menjadi prospek bagi pedagang pakaian di Kota Padang. Hampir dibeberapa lokasi di Kota Padang bisa ditemui toko penjualan Batik ini. Salah satunya Toko Batik RR Collection, yang beralamat di jalan By Pass kilometer 10 Pilakut, Padang. Di toko ini, berbagai macam batik dengan berbagai corak dapat sudah bisa didapatkan oleh pecinta batik. Doni, pemilik pusat penjualan dan grosiran Batik RR Collection ini kepada Haluan menuturkan, penjualan batik saat ini sudah mulai berkembang.
“Pelanggan saya tidak hanya berasal dari kota Padang saja, namun juga berasal dari daerah luar kota Padang seperti Sijunjung, Dharmasraya, Solok, Sawahtunto hingga Pesisir,” katanya. Kebanyakan yang datang kesini, lanjutnya lagi, adalah orang-orang yang bekerja di kantoran, seperti Pegawai Negeri Sipil (PNS), hingga pegawai swasta. Baju corak batik kini tidak hanya digemari kalangan dewasa saja, namun juga mulai merambah ke kalangan generasi muda. Desainnya yang mulai mengikuti trend masa kini menjadikan batik mendapat tempat khusus dihati masyarakat.
“Kini baju corak batik itu sangat diminati masyarakat, terutama karyawan dan mahasiswa, dalam sehari bisa terjual hingga 30 stel,” katanya. Harga baju batik tersebut mulai Rp50.000 sampai Rp170.000/ stel, selanjutnya sendal dijual Rp25.000 sampai Rp40.000/pasang, dan tasnya dijual Rp50.000/buah. Doni menyebutkan, baju corak batik tersebut rata-rata dipesannya langsung dari konveksi kakaknya di Pekalongan. “Baju batik asal Pekalongan itu bahannya lebih halus dibandingkan produk lokal dan desainnya juga sangat beragam,” katanya. (h/cw-hel)
DONI di tempat usahanya, Grosir Batik RR Batik Collection di Jalan By Pass Balai Baru, Padang. HELDI
4 EKONOMI BISNIS
RABU, 3 OKTOBER 2012 M 17 DZULQAEDAH 1433 H
AZZWARS PERFUME PESTA DISKON
Hari Pertama Capai Rp38 Juta PADANG, HALUAN — Pesta diskon yang digelar Azzwar Perfume dalam rangka HUT-nya ke-13 mendapat sambutan luar biasa oleh pelanggannya. Pada hari pertama, pesta diskon 50 persen mampu meraup penjualan Rp38 juta di satu outlet saja.
dan target tersebut telampaui menjadi Rp210 juta. “Padahal pada tahun sebelumnya kita hanya mencapai hingga Rp110 juta, karna penjualan terus meningkat dimasa promo makanya kita berani pasang target tinggi,” ujarnya lagi. Pada masa promosi, lanjut Topan, pihaknya
sengaja menawarkan parfum koleksi ekslusif AzzwarS Perfume. Ada 18 item merk yang kita tawarkan dengan harga normal Rp9000Rp13.000/ml. Sedangkan saat diskon, harga yang tadinya Rp13.000 menjadi Rp6.500 dan ini menjadi kesempatan bagi sahabat pelanggan AzzwarS untuk membeli stok
sebanyak mungkin. Karna untuk pembelian hari biasa, membeli Parfum dengan harga Rp13.000/ml itu cukup terasa mahalnya apabila dibeli sebanyak 50 ml. Bahkan pada hari pertama dibuka promo ini ada salah satu pelanggan yang memborong parfum hingga Rp 1.200.000. (h/cw-dra)
RAMAI—Outlet Azzwars Perfum ramai dikunjungi pelanggan untuk mendapatkan harga murah. Sebab, saat ini otlet parfum ini membuka diskon sampai 50 persen. DARA
Sejak dibuka 1 Oktober dan berlangsung sampai 10 Oktober, outlet Azzwars Perfume buka sampai pukul 23.00 WIB. “Hari pertama, kita melihat promo ini seolah-olah sangat ditunggu oleh para pelanggan. Mungkin karna jauh-jauh hari sebelumnya kita juga telah sounding dibeberapa media, update informasi di Facebook AzzwarS Perfume. Kita sudah memberitahukan jauh-jauh hari sebelumnya sehingga info yang kita berikan menjadi cara penjualan dari mulutkemulut, begitu juga memasang spanduk-spanduk promosi di setiap titik strategis di kota Padang,” kata Topan Andriansyah (31) Leader AzzwarS Perfume saat ditemui Haluan di outlet sentral AzzwarS Jalan Perintis Kemerdekaan No.3 Padang. Antusiasme pengunjung ini dikatakannya diluar dugaan. Penjualan untuk hari pertama di outlet sentral Jati mencapai Rp38 juta. Untuk otlet lainnya penjualan berkisar diantara Rp5 juta hingga Rp10 juta. Saat ini outlet AzzwarS Perfume di Kota Padang terdapat 7 outlet, 2 outlet di Bukittinggi dan 1 outlet di Lubuk Alung. Ia menargetkan penjualan selama 10 hari selama masa promo mencapai Rp500 juta. seperti promosi tahun lalu yakni 2011, ia dan tim AzzwarS Perfume hanya menargetkan penjualan Rp200 juta
BERYL COPY CENTRE Grosir & Retail Sales, Service, Spare Part & Rental Mesin dari USA Menyediakan Mesin Foto Copy Bermacam Tipe : BARU DATANG MESIN CANON IR 5000 & CANON IR 6000 DARI JEPANG DRUM BARU HARGA NEGO
AN PERSEDIA S A T A B R E T CANON IR 8500 = Rp.
28 juta
BERYL COPY CENTRE
Hubungi : Jl. Veteran No. 50 Padang Telp. (0751) 32666 Jl. Nangka No. 40 Pekanbaru Telp. (0761) 61360 Jl. Sutan Agung No.07 Jambi Telp. (0741) 32495
NASIONAL 5
SELASA, 3 OKTOBER 2012 M 17 DZULQAEDAH 1433 H
BPK Temukan 13.105 Kasus Senilai Rp2,48 Triliun JAKARTA, HALUAN — Dari hasil pemeriksaan Semester (Hapsem) I tahun 2012, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menemukan 13.105 kasus senilai Rp 12,48 triliun. Dari hasil pemeriksaan BPK juga terungkap masih banyak ditemukan perjalanan dinas fiktif dan ganda yang merugikan keuangan negara dan daerah senilai Rp 77 miliar. Saat menyampaikan hasil pemeriksaan semester I Tahun 2012 dalam rapat paripurna DPR, Selasa (2/10), Ketua BPK RI Hadi Poernomo menjelaskan, BPK memeriksa 622 obyek pemeriksaan yang terdiri dari atas 527 obyek pemeriksaan keuangan, 14 obyek pemeriksaan kinerja, dan 81 obyek pemeriksaan dengan tujuan tertentu (PD TT). Hasil pemeriksaan BPK RI selama semester I 2012 ditemukan sebanyak 13.105 kasus senilai Rp 12,48 triliun. Sebanyak 3.976 kasus senilai Rp 8,92 triliun merupakan temuan ketidakpatuhan yang mengakibatkan kerugian, potensi kerugian dan kekurangan penerimaan. Sedangkan sisanya sebanyak 9.129 kasus senilai Rp 3,55 triliun merupakan kasus penyinpangan administrasi, ketidakhematan, ketidakefisienan dan ketidakefektifan serta kelemahan sisten pengendalian intern (SPI). Hadi Poernomo juga mengungkapkan, dari hasil pemeriksaan yang dilakukan lembaga yang dipimpinnya, juga masih banyak ditemukan penyimpangan perjalanan
dinas yang merugikan keuangan negara dan daerah. Terkait dengan penyimpangan perjalanan dinas tersebut, BPK meminta perhatian serius dari DPR. Penyimpangan perjalanan dinas yang merugikan negara/ daerah itu ditemukan sebanyak 259 kasus dengan kerugian negara mencapai Rp 77 miliar. Sebanyak 86 kasus
senilai Rp 40,13 miliar merupakan perjalanan dinas fiktif dan 173 kasus senilai Rp 36,87 miliar perjalanan dinas ganda. Penyimpangan perjalanan dinas yang selalu berulang, kata Hadi Poernomo, antara lain disebabkan karena pegawai yang melaksanakan perjalanan dinas tidak mematuhi ketentuan pertanggung-
jawaban perjalanan dinas. Disamping itu, juga karena pengendalian atasan yang lemah, dan pejabat terkait tidak memverifikasi bukti pertanggungjawaban secara memadai. “Ditambah lagi ada biro perjalanan yang menyediakan tiket palsu, boarding pass palsu, dan bill palsu hotel,� ungkap Hadi Poernomo. (h/sam)
6 OPINI
SABTU, 3 OKTOBER 2012 M 17 DZULQAEDAH 1433 H
KILAS Pemekaran Pessel, Bukti Pelayanan Belum Prima WACANA tentang pemekaran Kabupaten Pesisir Selatan antara utara dan selatan sudah bergema sejak lama. Bahkan di zaman orde baru hal itu sudah disebut-sebut juga. Tetapi entah kenapa, justru keduluan oleh Kabupaten lain seperti Pasaman (menjadi Pasaman dan Pasaman Barat), Solok (menjadi Solok dan Solok Selatan), Sawahlunto Sijunjung (menjadi Sijunjung dan Dharmasraya) Padang Pariaman (menjadi Padang Pariaman dan Mentawai) Pemekaran juga sudah dilakukan di Pariaman sendiri dengan melepaskan Pariaman dari Kabupaten Padang Pariaman secara administratif dan menjadikannya sebagai kota otonom. Pada masa orde baru pemekaran sebenarnya sudah dilakukan juga di Sumatera Barat ketika dilaksanakan perubahan tapal batas Kota Sawahlunto dengan Kabupaten Sawahlunto Sijunjung. Tahun 1983 perubahan tapal batas dilakukan antara Kota Padang dengan Padang Pariaman. Jadi perihal pemekaran daerah di Sumatera Barat sudah menjadi hal yang tidak baru lagi. Sudah ada preseden dan darinya kita semua bisa berkaca. Tidak semuanya berlangsung mulus, berbagai riak menghadang ketika pemekaran akan direalisasikan. Yang terbaru adalah pemekaran atau perubahan tapal batas antara Kota Bukittinggi dengan Kabupaten Agam yang dipayunghukumi oleh Peraturan Pemerintah No 84 tahun 1999. Sayangnya PP itu tidak kunjung bisa dilaksanakan. Kembali kepada konteks pemekaran Pesisir Selatan. Ada kemajuan yang memungkinkan hal itu bisa menggelinding sampai ke pembahasannya di tingkat DPR RI. Sebab sebagai dasar formal sebuah pemekaran daerah sudah dipunyai. Senin lalu DPRD Pesisir Selatan mengeluarkan Surat Keputusan (SK) Persetujuan pemekaran daerah. DPRD menyetujui diajukannya Kabupaten baru yang bernama Ranah Indojati sebagai Kabupaten berdiri sendiri yang daerahnya meliputi sebagian Kabupaten Pesisir Selatan sekarang ini. Pembahasan untuk pemekaran Kabupaten Pesisir Selatan telah berlangsung beberapa waktu lalu. Jumlah kecamatan untuk syarat sebuah kabupaten telah terpenuhi, yakni Air Pura, Pancung Soal, Basa IV Balai Tapan, Ranah IV Hulu Tapan Lunang dan Lunang Silaut. DPRD menyetujui pelepasan enam kecamatan untuk cakupan calon kabupaten baru. Termasuk menyetujui pemberian hibah untuk mendukung penyelenggaraan pemerintah calon kabupaten untuk jangka waktu paling kurang dua tahun berturut-turut terhitung semenjak peresmian sebagai daerah otonom. Dalam kesepakatan itu DPRD menyetujui juga dukungan pemberian bantuan dana operasional awal penyelenggaraan pemerintahan dan Pilkada pertamakali calon daerah otonomi baru Kabupaten Ranah Indojati. Konsekwensi lainnya adalah pelepasan kekayaan daerah kabupaten induk yang berada di enam kecamatan. Prasarana dan prasarana yang telah ada dipergunakan untuk penyelenggaraan pemerintah. Sebagai sebuah aspirasi hal itu sudah melewati prosedur yang benar. Pemekaran sebagaimana diamanatkan undangundang mesti merupakan aspirasi masyarakat. Karena itu sebagai representasi rakyat, keputusan DPRD Pesisir Selatan itu sudah merupakan pemenuhan terhadap syarat yang diamanatkan undangundang bagi sebuah pemekaran daerah. Soal itu tidak perlu menjadi perdebatan kita lagi. Tetapi yang menjadi tak kalah pentingnya adalah menghadapi situasi dan kondisi yang akan dihadapi oleh Kabupaten baru itu nanti. Ia harus benarbenar dapat menjawab semua ketidakberdayaan masyarakat selama ini di daerah selatan untuk mendapat pelayanan prima dari birokrasi yang berpusat di Painan. Pelayanan birokrasi yang jauh dari jangkauan rakyat lantaran dipisah oleh jarak ratusan kilometer pada umumnya menjadi alasan kenapa ada aspirasi pemekaran. Maka seyogianya daerah pemekaran baru harus bisa menjawab masalah ini secepatnya. Kalau pelayanan tidak prima dan justru kalah jauh dari kabupaten sebelumnya, percuma saja dilaksanakan pemekaran. Ini banyak dialami oleh daerah pemekaran di berbagai belahan tanah air. Karena itu pula Mendagri Gamawan Fauzi mengeluarkan kebijaksanaan moratorium atau menghentikan sementara pemekaran daerah akan diberlakukan sampai akhir 2012. Alasan utamanya adalah supaya tidak merepotkan proses program pelayanan rekam e-KTP yang kini sedang berlangsung. Mendagri meminta daerah-daerah untuk sementara waktu tidak melakukan pemekaran wilayah sambil menunggu penyelesaian perencanaan pemekaran yang telah disiapkan. Sejak reformasi bergulir, pemerintah telah melakukan 205 pemekaran daerah, sehingga jumlah daerah di Tanah Air semakin banyak, yakni 33 provinsi dan 491 kabupaten/kota yang menjadi daerah-daerah otonom. Saat ini, sudah ada 181 usulan pemekaran lagi. Sedangkan untuk aspirasi pemekaran Pessel, kita melihatnya sebagai bentuk keinginan rakyat yang merasa tidak mendapat layanan prima. Kalau layanan birokrasi selama ini memadai maka dapat kita yakini bahwa rakyat tidak merasa perlu meminta pemekaran***
MA anulir hukuman mati bandar besar ekstasi karena bisa melanggar HAM
MK bilang hukuman konstitusional
mati
adalah
ck ck ck ck…..(lagi ah)
Setiap artikel/opini yang dikirim ke Redaksi Haluan, panjang tulisan minimal 1.000 words (kata) dan maksimal 1.350 words (kata). Hendaknya artikel tak dikirim secara bersamaan ke media lain yang terbit di Kota Padang. Setelah 15 hari jika artikel tak dimuat, maka tulisan tersebut kami nilai tak layak muat. Terima kasih.
Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.
SEJAK awal tahun 2012 tercatat 3 pemberitaan tentang percobaan perkosaan di angkutan umum di Padang. Pada akhir Januari 2012, seorang sopir serap travel Mandiri, CV RP Muaro Bungo dilaporkan karena berupaya memerkosa seorang mahasiswi dengan dalih dapat mengobati penyakit guna-guna (Singgalang; 25/1/2012). Pemberitaan kedua kasus percobaan perkosaan yang dilakukan oleh sopir angkot jurusan Pasar Raya–Teluk Bayur yang korbannya adalah karyawan toko sepatu (Padang Ekspres; 26/8/2012). Sebulan kemudian seorang anak berusia 13 tahun penumpang angkutan jurusan Aur Duri – Pasar Raya kembali menjadi korban sopir angkutan kota (Haluan; 28 September 2012). Perkosaan merupakan serangan yang diarahkan pada bagian seksual dan seksualitas seseorang dengan menggunakan organ seksual (penis) ke organ seksual (vagina), anus atau mulut, atau serangan menggunakan bagian tubuh lainnya yang bukan organ seksual atau menggunakan benda-benda lainnya. Serangan itu dilakukan dengan kekerasan, dengan ancaman kekerasan, dengan pemaksaan ataupun dengan penahanan sehingga berakibat pada rasa takut, di bawah paksaan, tidak mampu memberikan persetujuan yang sesungguhnya dan tekanan psikologis. Akar dari perkosaan adalah ketimpangan relasi kuasa antara pelaku dan korban. Ketimpangan relasi kuasa yang dimaksud adalah antara laki-laki dan perempuan. Ketimpangan diperparah ketika satu pihak (pelaku) memiliki kendali terhadap korban. Kendali ini bisa berupa sumber daya, ekonomi, pengetahuan dan juga penerimaan masyarakat (status sosial / modalitas sosial) Keamanan dan Keselamatan Penumpang Munculnya berbagai kasus perkosaan (percobaan perko-
saan) di atas angkutan ini mempertegas bahwa alat transportasi umum yang dibutuhkan oleh masyarakat (perempuan) merupakan tempat yang rentan akan terjadinya berbagai bentuk kekerasan seksual yang sasaran korbannya sebagian besar adalah perempuan. Meskipun UU No. 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan yang pemberlakuannya ditujukan untuk membina dan menyelenggarakan gerak lalu lintas yang aman, selamat, tertib dan lancar bagi gerak perpindahan orang, barang dan kendaraan hingga saat ini ternyata masih impian. Apalagi keamanan dan keselamatan orang (penumpang) yang dimaksud dalam UU tersebut tidak menjelaskan atau tidak dapat terjamin keselamatan dan keamanan dari berbagai bentuk kejahatan yang terjadi di atas kendaraan umum. Tentunya pernyataan di atas tidak untuk menyalahkan UU yang baru berumur tiga tahun ini. Untuk berbagai bentuk kejahatan seksual yang terjadi, masih banyak UU lain yang dapat digunakan untuk melindungi perempuan korban kekerasan seksual. Tapi persoalannya adalah kurangnya rasa tanggungjawab mengakibatkan tidak terbangunnya mekanisme pengawasan, baik terhadap sopir maupun terhadap perusahaan penyedia layanan jasa angkutan ataupun terhadap aparat yang bertanggungjawab mengimplementasikan UU. Menyadari belum terbangunnya mekanisme yang kuat untuk pengawasan, maka partisipasi masyarakat dalam melakukan pengawasan juga sangat penting. Masyarakat apakah secara individu, kelompok, organisasi profesi atau organisasi kemasyarakatan berhak memberikan pendapat dan pertimbangan kepada pelaksana yang telah ditunjuk negara untuk mengimplementasikan UU agar
Tindak Pemakai Plat Nomor
keamanan, keselamatan penumpang dapat terjamin. Pelanggaran Terhadap Jaminan Negara dalam UUD 45 Perkosaan merupakan pelanggaran terhadap hak asasi manusia yang telah dijamin dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Beberapa pasal berikut menggambarkan dapat menjelaskan pelanggaran yang telah terjadi. Secara khusus, tindak perkosaan merampas hak perempuan sebagai warga negara atas jaminan perlindungan dan rasa aman yang telah dijamin di dalam konstitusi pada Pasal 28G(1). Karena kasus perkosaan muncul dari ketimpangan relasi kuasa antara laki-laki dan perempuan, pembiaran berlanjutnya perkosaan terhadap perempuan telah merampas hak perempuan sebagai warga negara untuk bebas dari perlakuan diskriminatif dan untuk mendapatkan perlindungan dari perlakuan diskriminatif itu (Pasal 28I (2)). Akibat dari perkosaan itu, perempuan korban dapat kehilangan hak untuk hidup sejahtera lahir dan batin (Pasal 28H(1)). Perempuan korban juga kehilangan hak untuk bebas dari penyiksaan atau perlakuan yang merendahkan derajat martabat manusia (Pasal 28G(2)). Perempuan korban juga kehilangan haknya untuk hidup (Pasal 28A). Banyak pula perempuan korban yang kehilangan haknya atas pengakuan, jaminan, perlindungan, dan kepastian hukum yang adil serta perlakuan yang sama di hadapan hukum (Pasal 27(1) dan Pasal 28D(1)) karena tidak dapat mengakses proses hukum yang berkeadilan. Upaya Korban Mendapatkan Keadilan Ada tiga faktor yang menghambat korban mengakses haknya atas kebenaran, keadilan dan pemulihan, pertama, faktor personal: perempuan korban perkosaan bisa menderita trauma mendalam akibat perkosaan yang ia alami.
Trauma ini dapat termanifestasi pada kehilangan ingatan pada peristiwa yang dialaminya, kehilangan kemampuan bahasa, gangguan kejiwaan, rasa takut yang luar biasa, atau keinginan untuk melupakan dengan tidak membicarakan peristiwa yang melukainya itu. Kedua faktor budaya: konsep moralitas dan aib mengakibatkan masyarakat cenderung menyalahkan korban, meragukan kesaksian korban atau mendesak korban untuk bungkam. Ketiga faktor hukum. Di Tingkat hukum ini ada beberapa aspek yang menghambat korban memperolah haknya atas kebenaran, keadilan dan pemulihan, yaitu a). Substansi hukum; dalam konteks perkosaan hukum Indonesia hanya mengakomodir tindak pemaksaan hubungan seksual yang berbentuk penetrasi penis ke vagina dan dengan bukti-bukti kekerasan fisik akibat penetrasi tersebut. Padahal pengalaman korban menunjukkan perkosaan bisa juga dilakukan dengan jari, benda tumpul atau benda-benda lainnya; b). Struktur hukum; meski lembaga penegak hukum mulai membuat unit dan prosedur khusus untuk menangani kasus kekerasan terhadap perempuan, khususnya kekerasan seksual. Sayangnya, unit dan prosedur ini belum tersedia di semua tingkat penyelenggaraan hukum dan belum didukung dengan fasilitas yang memadai; c) Budaya hukum; banyak penyelenggara hukum mengadopsi cara pandang masyarakat tentang moralitas dan kekerasan seksual. Akibatnya, penyikapan terhadap kasus tidak menunjukkan empati pada perempuan korban, bahkan cenderung ikut menyalahkan korban; d). Faktor perlindungan saksi dan korban ; tersedia tidaknya perlindungan saksi dan korban yang mumpuni. Pada sejumlah kasus, korban tidak mau melaporkan Kasusnya karena kuatir balas dendam pelaku. Mari Bersuara Kasus perkosaan di angkutan umum yang dilaporkan
di Haluan, kalau melanggar aturan, kami akan menindaknya. Terima kasih-Redaksi.
Berantas Penjual Togel
YTH Bapak Kapolres Sawahlunto. Pak tolong ditindak anggotanya yang pakai plat no ( B 124 DJA ) radja, ( BA 124 JA ) RAJA, ( B 71 HAN) jihan, ( B 417 GEL ) angel, ( BK 803 AN) BUAN, ( BK 5112 GR) si regar ( B 9190 LO ) gigolo, ( B 14 RRA ) larra, ( BA 123 ZA ) bai seza. Apa rakyat sipil juga bisa kayak gitu Pak..?
UNTUK Pak Kapolda Sumbar di Padang. Tolong berantas penjual togel Singapura dan penjudi koa atau ceki di Jorong
baru 3 (tiga) kasus. Tapi, kita tetap meyakini, bahwa masih ada kasus yang tidak dilaporkan. Berapa banyaknya? Sampai hari ini, belum ada penelitian tentang itu. Berbagai faktor penghambat di atas, merupakan hal yang melatarbelakangi mengapa perempuan korban perkosaan sulit untuk mengungkapkan. Mengetahui berbagai hambatan-hambatan yang ada, tidak berarti menghalangi upaya berbagai elemen masyarakat untuk memberikan dukungan agar korban mendapatkan kebenaran, keadilan dan pemulihan. Jika korban belum dapat bersuara lantang untuk melakukan pembelaan terhadap diri sendiri, maka gerakan yang dilakukan oleh masyarakatlah yang harus menyuarakan kebenaran, keadilan dan memberikan dukungan untuk pemulihan perempuan korban perkosaan. Dampingi korban dengan kesabaran dan empati, agar mereka menemukan kepercayaan diri dan keberanian untuk mengungkapkan apa yang terjadi. Siapa pun dapat mendampingi perempuan korban perkosaan. Tidak harus memiliki pendidikan tertentu untuk dapat mendampingi perempuan korban perkosaan. Kemauan untuk mendengarkan dengan kesabaran dan bisa mendapatkan kepercayaan dari korban merupakan modal penting sebagai pendamping perempuan korban perkosaan. Mengajak dan mendorong korban untuk segera melaporkan (ke polisi atau lembaga pengada layanan) merupakan langkah penting selanjutnya, agar upaya mengungkap kebenaran dan keadilan bisa didapatkan oleh korban. Mendiamkan dan menyembunyikan kasus perkosaan yang terjadi, bukanlah bentuk penyelesaian yang tepat. Mencari dan mendapatkan dukungan yang sebanyaknya diharapkan tidak hanya dapat membantu korban, tapi juga keluarga dan masyarakat secara luas. Karenanya mari kita bersuara dan bergerak untuk mendukung perempuan korban perkosaan.
Kapalo Koto, Kenagarian Koto Tangah Simalanggang, Kecamatan Payakumbuh, km 6-7 Payakumbuh-Mungka, di warung (DD Service, terutama di malam hari, karena melibatkan anak-anak muda (generasi penerus bangsa). Benar-benar mengkhawatirkan. Apa jadinya Payakumbuh khususnya nanti, kalau terus dibiarkan!!! Wassalam. Warga Payakumbuh. +6282391526***
Becak Diberi Garis Pantulan KALAU becak yang diberi garis pantulan cahaya lampu nanti otomatis sopir akan melihat becak di malam hari.
PEMBERITAHUAN
Pendiri H. Kasoema
Oleh: Yefri Heriani, Nurani Perempuan (Women’s Crisis Center)
+6285365070***
Ck ck ck ck
Terbit Sejak 1948
KebenarandanKeadilanuntuk Perempuan Korban Perkosaan
+6283180616***
Selamat Ultah ke-64 Harian Haluan SELAMAT ultah ke-64 Harian Haluan. Kami di sekolah merasa kecewa dengan sikap beberapa orang yang mengaku wartawan. Datang dan masuk ruang kantor sekolah dengan nyelonong, seperti orang yang tak punya etika (seperti urang bagak) mau menemui kepala sekolah. +6285271446*** Jawab: TERIMA kasih atas ucapan selamatnya. Mohon dipastikan wartawan itu bekerja untuk media atau Koran apa. Jika bekerja
Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto, Wakil Pemimpin Umum/Pemimpin Perusahaan: Sofialdi, Wakil Pemimpin Umum: Zul Effendi, Pemimpin Redaksi: Yon Erizon, Wakil Pemimpin Perusahaan: Syafarudin Ariansyah. Dewan Redaksi : H. Basrizal Koto, H. Desfandri, H. Hasril Chaniago, Zul Effendi, Sofialdi, Yon Erizon, Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Syamsu Rizal Redaktur Pelaksana: Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Syamsu Rizal, Litbang dan Online Media: Eko Yanche Edrie, Sekretaris Redaksi: Silvia Oktarice, Redaktur: Rudi Antono, Aci Indrawadi, Afrianita, Atviarni, Dodi Nurja, Nova Anggraini, Rahmatul Akbar, David Ramadian, Haswandi. Reporter Padang: Ade Budi Kurniati, Devi Diani, Nasrizal, Meidella Syahni Perwakilan Bukittinggi: Jon Indra (Kepala/ Non-Aktif), Syamsuardi S, Ridwan, Pariaman/Padang Pariaman: Dedi Salim, Trisnaldi, Payakumbuh/Limapuluh Kota:Zulkifli, Syafril Nita, Sri Mulyati, M Siebert, Pasaman:Atos Indria, Ahdi Susanto, Welina, Agam: Miazuddin, Kasra Scorpi, Padang Panjang: Iwan DN, Darwin Danin, Maison, Tanah Datar: Yuldaveri, Emrizal, Aldoys, Pasaman Barat: M. Junir, Gusmizar, Pesisir Selatan: Sabrul Bayang, M. Joni, Haridman, Kabupaten Solok/Kota Solok: Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito, Marnus Chaniago, Solok Selatan: Icol Dianto, Sawahlunto: Alamsyah Halim, Fadilla Jusman, Sijunjung: Azneldi, Dharmasraya: Maryadi, Ferry Maulana, Biro Jakarta: Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: M. Moralis Biro Kepri: M Sahdan Tim Kerja Usaha: Prisma Joni (Plt Manajer Sirkulasi), Efri Hanter (Plt Kabag Sirkulasi), Yursil Masri (Plt Manajer Keuangan), Junaidi (Plt Koord Eceran), Andiyanto (Plt Koord Asongan), Yunasbi (Plt. Koord Iklan Kota padang), Tata Letak/Desain: David Fernanda, Nurfandri, Rahmi, Syamsul Hidayat, Jefli, HRD : Desmasari, Umum : Nurmi, Kasir : Desy, TI : Teguh. Plt Manajer Cetak: Mardius Caniago, Pra Cetak : Sawal Marjuni.HRP, Mai Hendri, Cetak : Mardianto (Koordinator), Afandi, Rudi Kurniawan, Jecky Jekcson. Haluan Media Group: CEO H.Basrizal Koto, Direktur: H Desfandri. Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Iklan dan Sirkulasi: (0751) 4488700, Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: haluanpadang@gmail.com, redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp57.000, Harga eceran Rp2.500,- Tarif iklan: Tarif Iklan: Display FC halaman satu: Rp50.000/mm kolom, Display BW halaman satu: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam FC: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam BW: Rp17.500/mm kolom, Iklan SC :Rp25.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat FC: Rp15.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat BW: Rp10.000/mm kolom, Dukacita: Rp10.000/mm kolom, Iklan kolom (maks 300 mmk) FC: Rp15.000, Iklan Kolom (maks 300 mmk) BW: Rp10.000, Advertorial FC: Rp40.000/mm kolom, Advertorial BW: Rp25.000/mm kolom Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, Bank Nagari Cabang Utama Padang Rek No: 1008.0103.00009.1 PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com
SUMBAR 7
RABU, 3 OKTOBER 2012 M 17 DZULQAEDAH 1433 H
LINGKAR Korban Kebakaran Terima Bantuan DHARMASRAYA, HALUAN - Pemerintah Daerah Dharmasraya memberikan bantuan kepada tujuh keluarga pedagang korban kebakaran di Pasar Pulau Punjung, Dharmasraya, Sabtu (29/8) lalu. Masing-masing keluarga menerima sebesar Rp5 juta pada di halaman ruko eks bencana di Nagari IV Koto Pulau Punjung, Senin (1/10) Pemberian bantuan langsung tersebut diserahkan Wakil Bupati Dharmasraya Syafruddin R disaksikan Wali Nagari Abdul Kahar dan asisten pemerintahan beserta pejabat terkait. “Bantuan yang diberikan ini sebagai bentuk kepedulian Pemda kepada warga yang ditimpa musibah, namun nanti kita harapakan bantuan dari pihak-pihak lainnya seperti, manfaatkanlah dana sebesar Rp5 juta tersebut sebaik mungkin menjelang dapat menata hidup lebih baik lagi,” kata Syafruddin R usai menyerahkan bantuan tersebut. Disebutkannya, warga yang saat ini ditimpa musibah diharapkan tabah menjalaninya dan tidak larut dalam kesedihan, agar segera bangkit menjalani kehidupan sehari-hari kembali. Sementara itu Abdul Kahar meminta Pemda bisa segera menempatkan mobil pemadam kebakaran di Kecamatan Pulau Punjung. “Kami mengapresiasi Pemda Dharmasraya yang turut memberikan perhatiannya kepada warga korban kebakaran ini, dan telah memberikan bantuan langsungnya. Namun reaksi masyarakat kemarin sudah menandakan buruknya pelayanan Pemda terhadap musibah, mobil Damkar seharusnya juga disiagakan satu unit di Pulau Punjung yang penduduknya cukup padat ini, dan merupakan ibukota kabupaten,” lanjutnya Menurut pengamatan Haluan di lapangan, mobil Damkar yang siaga di Kecamatan Sitiung, dan di Kantor Satpol PP di Koto Padang, dalam menuju bencana kemarin sangat terlambat. Ironisnya damkar Dharmasraya hampir bersamaan datangnya dengan Damkar Kabupaten Sijunjung. Setelah satu jam terjadinya kebakaran Dam kar baru d a t a n g d an a p i su d a h merambat ketujuh unit ruko. Bantuan beberapa mobil tanki depot air minum di Pulau Punjung yang menjadi dewa penyelamat, sehingga perumahan padat penduduk dibelakang ruko tersebut selamat dari bencana kala itu. (h/fma)
MENGADU— Syahrialdi dan anaknya Givan Givandi yang diduga dipukul oknum guru SDN 11 Kinari Solok, dan Yurnida (kanan) saat mengadu ke Komisi A DPRD di Arosuka, Senin (1/10). RISWA JAYA
TANGAN ANAK DIPUKUL GURU
Orangtua Lapor ke DPRD SOLOK, HALUANOrangtua Givan Givandi, murid kelas 1 SDN 11 Kinari Timur, Kecamatan Bukit Sundi Kabupaten Solok melaporkan dugaan pemukulan terhadap anaknya yang diduga dilakukan oknum guru sekolah itu. Adalah Syahrialdi yang melaporkan kasus main pukul oknum guru wanita di sekolah
tersebut ke Komisi A DPRD di Arosuka, Senin (1/10). Saat melaporkan kasus pemukulan terhadap Givan Givandi ke Komisi A DPRD yang membidangi masalah Pendidikan itu, Syahrialdi yang juga seorang guru di Koto Anau Kecamatan Lembang Jaya didampingi Yurnida, dan sejumlah wali murid lainnya. Yurnida merupakan orang tua kandung dari Nefi murid kelas III di SD Negeri 11 KinariTimur tersebut, yang juga mengaku anaknya pernah dipukul oleh oknum guru wanita yang lain yang mengajar di sekolah itu. “Saya terpaksa melaporkan kasus pemukulan anak saya
Givan ke wakil rakyat di DPRD karena tak tahan lagi memendam kasus pemukulan sang oknum guru wanita tersebut “ papar Syahrialdi kepada anggota komisi Nursyamsu dan Masrizal di Arosuka. menurut pengakuannya, anaknya dipukul di bagian tanganya berkali-kali. Sedang Yurnida menhatakan anaknya Nefi juga pernah dipukul di bagian yang sama. “Kami meminta perlindungan dan mohon kasusnya ditindak lanjuti oleh Komisi A DPRD sebagai mana mestinya” papar Syahrialdi. Pasalnya kata Syahrialdi dirinya dan orang tua jurid yang
lain sebenarnya sudah pernah mengadukan masalah pemukulan tersebut kepada Kepala Sekolah SD Negeri 11 Kinari Yusni Salma dan Pengawas Sekolah serta Kepala UPT Dinas Pendidikan Bukit Sundi, tetapi tak pernah digubris.Bahkan ia diancam dan akan dituntut balik dilaporkan ke pihak berwajib karena telah jadi provokator aksi masalah kasus tersebut. Menanggapi hal itu Nursyamsu dan mengatakan segera meminta klarifikasi kepihak-pihak terkait. “ Komisi A segera turun ke lapangan guna meminta keterangan dari semua pihak yang terkait dengan kasus pemuklan di SD
Negeri 11 Kinari itu,” kata Nursyamsu. Di tempat terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Solok melalui Sekertaris Ahmad Taufik mengatakan, pihaknya telah membentuk tim yang mendatangi dan meminta klarifikasi kepada Kepala UPT Dinas Pendidikan Bukit Sundi terkait adanya laporan masalah itu. “Setiap ada laporan atas sebuah persoalan d ilingkungan Dinas Pendidkan pasti langsung ditindak lanjuti sebagai mana mestinya, namun dengan lebih dahulu melakukan langkahlangkah klarifikasi sesuai aturan yang berlaku,” lanjut Ahmad Taufik. (h/ris)
DARI NAGARI KE NAGARI
PEREKAMAN KTP ELEKTRONIK MASIH 76,39 PERSEN
Disdukcapil Jemput Bola PASBAR, HALUAN—Kendati jadwal proses perekaman data KTP elektronik di Pasaman Barat hingga akhir Oktober mendatang, hingga Senin (1/10) lalu proses perekaman masih 76,39 persen atau 190.898 jiwa dari target 249.885 jiwa.
ALAT BERAT — Sejumlah alat berat yang digunakan dalam berbagai kegaiatan pembangunan diparkir di halaman kantor Bupati Pasbar. ANDIKA
Jorong Diminta Berbenah PASBAR, HALUAN— Menghadapi MTQ tingkat Provinsi Sumatera Barat yang akan dihelat di Pasaman Barat 2013 mendatang, Bupati Pasaman Barat mengimbau kepada seluruh kejorongan untuk berbenah, terutama lebih meramaikan masjid dan aktiftas keagamaan. Di samping itu warga agar tetap menjaga lingkungan sekitar bersih dan aman. Bupati Pasbar, Baharuddin R melalui Kabag Kesra Setda Pasbar, Getri Ardenis kepada Haluan di kantornya kemarin mengatakan, MTQ l tingkat Sumbar tahun depan harus lebih sukses dan meriah dari perhelatan
yang sama saat digelar di daerah lain. “Perintah pak bupati, perhelatan akbar itu harus sukses dan termeriah, sukses acara, sukss pelaksanaan,” kata Getri. Selasa (2/10), panitia pelaksana MTQ sudah melaksanakan rapat dalam rangka persiapan pelaksanaan MTQ. Intinya, Panitia tidak boleh berleha-leha lagi. Segera mungkin menuntaskan persiapan MTQ. “Misalnya logo MTQ dan rencana kegiatan secara menyeluruh, sehingga awal 2013 sudah pelaksanaan persiapan alias tidak ada lagi perencanaan,” ujarnya. Di samping itu para seluruh
SKPD yang terlibat dalam pelaksanaan MTQ tersebut agar menyiapkan pula seluruh tugastugasnya. “Pada monitoring evaluasi pak bupati sudah menegaskan, untuk secepatnya bergerak seluruh SKPD dalam persiapan MTQ,” terang Getri. Selain itu ia juga menyampaikan, dengan menjadi tuan rumahnya Pasbar dalam MTQ tahun 2013 diharapkan dapat disambut gembira oleh seluruh lapisan masyarakat. Pasalnya, perhelatan ini bukan saja mencari qori qoriah terbaik di Sumbar, tetapi akan mengharumkan nama Pasbar. “Jika ini sukses, nama Pasbar akan harum dan pada pelak-
sanaan selanjutnya daerah lain akan mencontoh pada kita,” imbuhnya. Disinggung mengenai target perolehan medali untuk kafilah Pasbar pada ajang MTQ itu, Getri menyebutkan, Pasbar akan membuat sejarah baru dalam perolehan medali pada MTQ. Hasil yang ditargetkan akan jauh lebih baik dari sebelumnya. Untuk mendukung hal tersebut, saat ini LPTQ sedang mempersiapkan qori dan qoriah Pasbar yang akan ikut bertanding pada MTQ itu. Mereka sebenarnya sudah dipersiapkan sudah sejak lama dan sekarang terus di intensifkan latihannya. (h/dka)
Menyikapi hal tersebut, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Pasbar, Fadlus Sabi kepada Haluan, Selasa (2/10) di kantornya mengatakan, dalam sisa waktu sekitar 28 hari ini lagi petugas dari dinas dibantu pihak kecamatan akan langsung melakukan perekaman data ke rumah-rumah penduduk. “Kita jemput bola lagi, ditunggu saja warga yang datang nampaknya sulit tercapai, langkah ini sudah mulai kita laksanakan sejak beberapa minggu ini,” katanya. Target yang diberikan pusat tersebut akan sulit dicapai hingga 100 persen. Pasalnya, dari data wajib KTP itu banyak terdapat data ganda, ataupun orangnya sudah meninggal dunia atau pindah. Namun ia katakan, pihaknnya akan berusaha hingga mencapai angka maksimal. “Target kita, per 30 Oktober itu tidak ada lagi wajib KTP yang belum melakukan perekaman,” imbuhnya. Lebih jauh ia katakan, mengevaluasi banyaknya data ganda dan tidak ditemukannya lagi orang-orang wajib KTP sesuai data dari pusat, Pemda Pasbar akan berupaya pula mengusulkan pengurangan jumlah target perekaman. Sehingga pada batas akhir proses perekaman mencapai 100 persen. Alasan itu katanya masuk akal, pasalnya yang dipergunakan untuk pendataan wajib KTP Pasbar adalah data SIAK sesuai database tahun 2010, sehingga sudah banyak orang-orang yang terdata itu meninggal dunia atau pindah, serta banyaknya data ganda. Dasar usulan pengurangan kuota target adalah jumlah undangan perekaman data KTP yang tidak tersebar. “Tapi kita tidak akan melakukan semudah itu saja. Kita akan pastikan benar ke setiap jorong terlebih dahulu, apakah betul orangnya tidak ada lagi.
Dan jorong harus membuat pernyataan, walinagari, dan camat,” terangnya. Menyinggung data SIAK yang banyak salah, katanya hal itu kinerja pimpinan Disdukcapil sebelumnya. Data itu merupakan data 2010 yang sudah ditetapkan pusat sebagai wajib KTP. “Kita belum pernah melakukan pendataan ulang, tapi pusat sudah menetapkan,” tukasnya. Dia mencontohkan, jumlah wajib KTP di Kecamatan Pasaman sebanyak 45.499 orang. Ternyata jumlah riil penduduk di sana tidak sebanyak itu. Hal itu terbukti dengan masih banyaknya undangan yang tidak dapat dibagikan oleh masing-masing Kepala Jorong. Kalaupun ada, hanya segelintir saja lagi yang belum melakukan perekaman. Disamping itu, Kadis juga berharap kepada seluruh lapisan masyarakat Pasbar yang sudah wajib KTP dan belum melakukan proses perekaman data KTP untuk melakukan perekaman ke kantor camat setempat. Katanya, tidak perlu undangan terlebih dahulu, masyarakat bisa langsung dating ke kantor camat dan melapor ingin melakukan proses perekaman data. Kepada seluruh kepala jorong juga diharapkan untuk tidak bosan menghimabau masyarakat untuk melakukan proses perekaman data KTP. Jika perlu warga itu diantar langsung ke kantor camat. Masalahnya, setelah bulan Oktober mendatang, proses perekaman data KTP penduduk akan dibebani biaya. “Jadi mumpung gratis, silahkan rekam sekarang,” pintanya. Jikapun ada anggapan, melakukan proses perekaman saat ini harus menunggu lama karena panjangnya antrian. Dari hasil pengecekan langsung ke lapangan proses perekaman sudah lengang. Tidak ada lagi antrian panjang. Prosesnya bisa cepat selesai dan cepat pula pulang.(h/dka)
8 LUAR NEGERI
RABU, 3 OKTOBER 2012 M 17 DZULQAEDAH1433 H
Keturunan Arab Dukung Obama WASHINGTON, HALUAN — Hasil jajak pendapat bulan September atas 400 warga AS keturunan Arab menunjukkan mayoritas mendukung Presiden Barack Obama dari Partai Demokrat dalam pilpres tahun ini.
Ada penurunan signifikan sebesar 15 persen dibanding dukungan yang sama tahun 2008 lalu, tetapi Partai Republik juga tidak memperoleh hasil apapun dari para warga Amerika keturunan Arab ini dalam jajak pendapat yang dilakukan oleh Institut Ame-
rika Arab. Ada kabar baik dan juga kabar buruk bagi Presiden Barack Obama dari hasil jajak pendapat terbaru atas para warga Amerika keturunan Arab yang diselenggarakan oleh Insitut Amerika Arab atau AAI. Presiden AAI Jim Zogby mengatakan Presiden Obama unggul atas mantan gubernur Massachusetts Mitt Romney dengan selisih 24 persen. “Khusus dalam pemilu kali ini, persaingan sengit antara Presiden Barack Obama dan penantangnya dari Partai Republik Mitt Romney terjadi, dengan hasil 52 persen banding 28 persen. Ada sekitar 5 persen yang memilih kandidat minoritas dan 16 persen yang masih ragu,” ujar Zogby. Tetapi kabar buruk untuk Presiden Obama adalah 15 persen warga Amerika ketu-
runan Arab yang mendukung Obama dalam pemilu tahun 2008, kini belum memastikan dukungannya bagi Obama. Hasil jajak pendapat itu juga memberi beberapa kabar buruk bagi Mitt Romney dan Partai Republik, dimana dukungan warga Amerika keturunan Arab bagi mereka terus menurun. Zogby menambahkan, “Dukungan bagi Partai republik turun dari 27 persen pada tahun 2008 menjadi 22 persen, tetapi selisih dukungan bagi Partai Demokrat masih lebih dari dua banding satu dari Partai Republik, melanjutkan trend yang kita lihat dari tahun 2002 ketika selisih antar kedua partai semakin besar”. Jim Zogby mengatakan semakin besarnya selisih dukungan warga Amerika keturunan Arab bagi Partai
Republik dibanding atas Partai Demokrat, dimulai tahun 2002 ketika kebijakankebijakan Presiden George Walker Bush di Irak dan Timur Tengah, serta isu-isu kebebasan sipil di Amerika. Bertambah banyak warga Amerika keturunan Arab – yang kini mencapai 24 persen – menyebut diri mereka sebagai kelompok independen. Jim Zogby mengatakan baik Partai Demokrat maupun Partai Republik telah melakukan banyak hal untuk menjangkau warga Amerika keturunan Arab dalam kampanye pemilu tahun 2012. Warga Amerika turunan Arab mencapai sekitar 0,5 persen dari jumlah pemilih yang akan menggunakan hak suara pada pemilu tanggal 6 November nanti. (h/voa)
RABU, 3 OKTOBER 2012 M 17 DZULQAEDAH 1433 H
IKLAN 9
10 POLITIK
Pilwabup Agam Tak Serius
PILKADA
Andre Rosiade Merengsek Naik TOKOH muda, Andre Rosiade mulai mengancam menggeser nama-nama yang menduduki papan atas pada polling bursa calon walikota Padang. Pengusaha muda yang sedang gencar bersosialisasi ini naik empat peringkat dari posisi delapan ke posisi empat. Nama Andre diprediksi akan terus memepet peringkat tiga, dua dan satu yang sejak bursa calon walikota dibuka masih dikuasai Alkudri, Firdaus Ilyas dan Desri Ayunda.a Andre menggeser posisi Surya Budhi (Staf Ahli Pemprov Sumbar) yang disebut-sebut kandidat calon walikotayang pas memimpin Kota Padang lima tahun ke depan. Pengalaman di birokrasi merupakan salah satu alasan warga mendukung alumni SMA 2 Padang ini maju sebagai calon walikota Padang nanti. Sementara itu, peringkat 1 masih ditempati Alkudri (Ketua DPD REI Sumbar). Putra Pauh ini juga di sebut-sebut kandidat kuat memenangkan Pilkada Padang dengan basis dukungan arus bawah. (h/*) Up date : 02 Oktober 2012 pukul : 19:25 wib
AGAM, HALUAN—Proses pemilihan wakil bupati Agam berjalan lamban, dan terkesan tidak ditanagni serius. Pemilihan wakil bupati dilaksanakan, karena Umar yang terpilih berpasangan dengan Bupati Indra Catri terlibat korupsi, dan resmi diberhentikan Mendagri. Seperti dikatakan tokoh LSM Aliansi Aktifis Agam, Firdaus Lukman, kepada Haluan Selasa(2/10) kemarin, bupati Umar resmi diberhentikan Mendagri Februari 2012 lalu, sebenarnya sejak itu proses pengganti wakil bupati antar waktu telah dimulai, tetapi sampai kini sudah 7 bulan waktu berlalu prosesnya masih lamban dan menuai masalah. Padahal, lata Firdaus, DPRD Agam telah empat kali mengadakan sidang paripurna untuk menerima calon yang PERSENT ASE TA diajukan partai pengusung dari bupati. : 30.42% Pada paripurna 1 : 18.88% sampai 3 bupati tidak dapat mengajukan calon : 15.64% dengan berbagai alasan, : 9.74% barulah pada paripurna : 8.63%
BURSA CAL ON CALON WALIK OTA P AD ANG ALIKO PAD ADANG NO O.. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22.
NAMA KANDID AT KANDIDA Alkudri (Ketua DPD REI Sumbar) Firdaus Ilyas (Kadis Perhubungan Padang) Desri Ayunda (Dirut PT Igasar Semen Padang) Andre Rosiade (Pengusaha) Surya Budhi (Staf Ahli Pemprov Sumbar) Yusman Kasim (Mantan Wawako Padang) Mahyeldi Ansharullah (Wakil Walikota Padang) Emzalmi (Sekda Padang) M Ichlas El Qudsi (Aggota DPR-RI) Syafril Basyir (Asisten III Setdako Padang) Yendril (Ketua DPC Hanura Padang) Basril Basyar (Komisaris PT Semen Padang) Wahyu Iramana Putra (Ketua Golkar Padang) Ibrahim Zulhefi Sikumbang (Ketua BAKO IKK di Jakarta) Nisfan Jumadil (Tokoh Muda) Yulteknil (Ketua DPRD Sumbar) Irwan Fikri (Ketua PPP Padang) James Hellyward (Ketua IKP) Johardi Das (Pengusaha) Veri Yasri Zulherman (Ketua DPRD Padang)
RABU, 3 OKTOBER 2012 M 17 DZULQAEDAH 1433 H
: : : : : : : : : : : : : : : : :
3.67% 3.07% 2.13% 1.62% 1.45% 0.85% 0.76% 0.68% 0.68% 0.51% 0.42% 0.34% 0.25% 0.17% ———-
Persentase dukungan kandidat calon Walikota Padang ini berdasarkan jumlah SMS yang masuk sampai hari Selasa (2/10) pukul 19.25 WIB. Silakan kirimkan pilihan Anda melalui pesan singkat (SMS) dengan cukup mengetik: <nama calon> kirim ke nomor 081363447705 dan 082170625544. Kami menampilkan peringkat berdasarkan persentase perolehan SMS yang ditampilkan setiap hari. Satu nomor SMS kami hitung satu suara. Terima kasih
ke-4 pada Senin(17/9), bupati menyampaikan calon dari partai pengusung koalisi Agam Sakato yakni Partai Golkar, PPP, Partai Hanura dan PPRN. Calon yang diajukan yaitu Syafrizal, SH dan Ir. Irwan Fikri. Untuk proses selanjutnya, dewan menjadwal bahwa Kamis (27/9) akan dilakukan verifikasi terhadap calon. Namun hal itu gagal lagi, karena persyaratan berupa surat menyurat belum dilengkapi calon. Sekretaris Partai Golkar Agam Vera Cristian yang mengusung Syafrizal mengatakan, partainya telah menyerahkan dokumen calon kepada kantor Kesbang Linmas. Namun diakuinya, masih ada satu syarat lagi yang kurang yaitu surat keterangan pailit dari kementrian keuangan Medan. Sementara itu, salah seorang panitia pemilih wakil bupati Agam di DPRD setempat Efendi, RM dengan nada keras meminta agar partai melalui bupati sesegeranya menyerahkan persyaratan calon, supaya pemilihan segera dilakukan. “Seharusnya 10 hari setelah peyerahan nama calon dokumen persyaratan harus selesai, tapi sampai hari ini belum juga. Kapan lagi akan dilakukan pemilihan, kalau diundurundur juga dengan berbagai alasan, nanti wakil buptai bisa-bisa tidak dapat dipilih lagi karena priode bupati/ wakil bupati akan berakhir” kata Efendi, kemarin. (h/ks)
KANTOR BUPATI—Kantor Bupati Agam berdiri megah dengan ciri khas Minangkabau, rumah bagonjong. Kantor Bupati ini seyogyanya dipimpin bupati dan wakil bupati, namun sampai sekarang kursi wakil bupati masih kosong. AMC
HARI INI, BERKAS DISERAHKAN KE DPW
PAN Padang Panjang Apungkan 10 Balon PADANG PANJANG, HALUAN— Setelah secara resmi menutup gelombang penjaringan bakal calon (balon) walikota dan wakil walikota, Kamis (27/9) lalu, tim pilkada DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Padang Panjang, akhirnya menetapkan 10 HENDRI nama kandidat yang dinayatakan lolos verifikasi, yang selanjutnya akan dikirim ke DPW PAN Sumbar, hari ini
Rabu (3/10). “Ya, kita sudah menerima 10
berkasnya akan kita kirim ke DPW,” kata Ketua DPD PAN Kota Padang Panjang Eko Furqani menjawab Haluan kemarin. Eko mengatakan, dari 10 nama balon yang telah diserahkan tim pilkada untuk selanjutnya menjalani proses verifikasi lanjutan di ARNIS EDWIN EKO FURQANI tingkat DPW itu, lima diantaranya merupakan pendafar untuk posisi nama balon yang telah dinyatakan calon walikota. Mereka masinglolos seleksi dan verifikasi oleh tim masingnya Edwin, Sonny Jendriza pilkada. Insya Allah, hari ini
Idroes, Erizal, Jhon Enardi dan Hendri Arnis. Sedangkan lima nama lainnya, merupakan para bakal calon yang lolos pendaftaran untuk menempati posisi calon wakil walikota. Diantaranya Eko Furqani, Syafrizal, Faizah Hayati, M Nur Idris dan Bukhori Dt Tuo. Eko mengatakan, seluruh nama yang dikirimkan ke DPW tersebut, belum dalam bentuk paket pasangan calon. “Posisinya memang sudah jelas. Tapi nama-nama yang dikirim ke DPW itu belum merupakan paketpaket pasangan. Karena, seluruh nama kembali akan diseleksi dan menjalani verifikasi sampai akhirnya diputuskan di tingkat pusat,” tandas Eko. (h/yan)
PA
11
RABU, 3 OKTOBERBER 2012 M 17 DZULQAEDAH 1433 H
Tuan Rumah ................... Dari Halaman. 1 Polisi Diminta ................. Dari Halaman. 1 Dengan demikian, poin penuh sangat dibutuhkan Manchester Blue agar menjaga peluang ke fase KO LC, setelah tersingkir di fase grup di gelaran serupa edisi 2011/2012. Saat itu, anak asuh Roberto Mancini harus mengubur harapannya setelah dijegal wakil Jerman lainnya, Bayern Munich di grup A. Kali ini, Mancini menekankan anak asuhnya untuk gantian mengubur mimpi wakil Jerman ini, Borussian Dortmund, kendati tak mudah. Agustus 2010 lalu, Manchester City malah harus menelan kekalahan atas Dortmund yang saat itu masih diperkuat Shinji Kagawa Kedua tim sempat mengadakan laga persahabatan pra-musim di bulan Agustus 2010. Kala itu Dortmund menang atas City 31 di Signal-Iduna-Park, berkat gol
Lucas Barrios, Shinji Kagawa, dan Robert Lewandowski. City hanya mampu membalas melalui Jo, memanfaatkan umpan silang Shaun Wright-Phillips. Tapi kali ini, yang menjadi host adalah The Citizen di Etihaj Stadium, kandangnya sendiri. Dari catatan yang ada, Dortmund selalu kalah di setiap laga tandang di fase grup Liga Champions musim lalu, termasuk kekalahan 1-2 atas Arsenal. Itu juga berarti Dortmund selalu kalah pada tiga kunjungan terakhir ke Inggris. Bahkan, Striker City Edin Dzeko sudah berpengalaman menghadapi Dortmund di Bundesliga ketika masih membela Wolfsburg. Dzeko berhasil mencetak 4 gol ke gawang Dortmund pada tujuh pertemuan, dengan tiga kemenangan, dua
imbang, dan dua kekalahan. Bagi tim tamu, ini adalah tantangan berat yang akan dihadapi oleh tim yang diarsiteki Jurgen Klopp. Ia akan membawa para pemainnya ke Inggris untuk menghadapi skuad racikan Roberto Mancini di Etihad Stadium. Sejumlah bintang-bintang akan menjadi sorotan, seperti Sergio Aguero, David Silva, dan Carlos Tevez yang akan melawan Marco Reus, Mario Goetze, dan Robert Lewandowski. Manchester City telah melakukan pemanasan dengan memperoleh kemenangan 2-1 atas Fulham pada akhir pekan lalu. Namun Dortmund melakukan pemanasan dengan cara yang lebih mengesankan, berhasil memalukan Borussia Moenchengladbach dengan skor 5-0. (h/mat)
Penolakan PP 84 ............. Dari Halaman. 1 Penolakan pelaksanaan PP No.84 tahun 1999 oleh sebagian kalangan sarat dengan muatan politis dan mengenyampingkan kepentingan masyarakat. Bila akal sehat yang didahulukan, sudah pasti tidak ada masyarakat 4 kecamatan yang masuk PP No.84 itu menolak. Pelayanan dari pusat pemerintahan akan semakin dekat. Demikian terangkum dalam diskusi tentang aspirasi masyarakat Agam terkait PP No.84 tahun 1999 Selasa (2/10) di Padang, yang dihadiri Ketua Forum Komunikasi Anak Nagari Lubuk Basung (Fokal) Noveri Edios, mantan anggota DPRD Agam periode 2004-2009 Zarfinus Makmur dan anggota DPRD Agam Helman Dt.Hitam. Menurut Noveri, Pemkab Agam harus memberikan contoh baik kepada masyarakat dengan melaksanakan setiap aturan yang ditetapkan pemerintah, seperti PP No.84 tahun 1999. PP itu lahir berdasarkan aspirasi masyarakat ketika itu. Bila Pemkab Agam memperlihatkan sikap penolakan, tentu ma syarakat akan menirunya. “Kita minta Pemprov Sumbar dapat bertegas-tegas dengan Pemkab Agam soal PP No.84 ini. Jangan dibiarkan mengambang terus. Masyarakat juga yang akan dirugikan, tidak ada ketenangan di tengah masyarakat. Pro kontra sengaja dimunculkan,” katanya.
Mantan anggota DPRD Agam periode 2004-2009, Zarfinus Makmur lebih jauh menuturkan, sikapnya sejak dulu sampai saat ini jelas, bahwa aturan itu harus dilaksanakan. Bila dulu ada penolakan dari DPRD Agam, itu hanya sikap pribadi masing-masing anggota dewan. Sebab pernyataan resmi penolakan tidak pernah dikeluarkan dewan. Ketika masih menjadi anggota dewan, pihaknya bersama anggota dewan lainnya telah melakukan kunjungan kerja ke daerah yang masuk dalam PP No.84. Ternyata tidak ada masalah dengan masyarakatnya. “Penolakan di media massa itu hanya omongan saja karena masyarakat di tingkat bawah tidak ada masalah. Justru mereka beruntung, layanan pemerintahan menjadi semakin dekat ke Bukittinggi,” terang Zarfinus. Bukittinggi pun wajar diperluas karena kotanya sangat kecil, seperti halnya Kota Padang diperluas ke Padang Pariaman dulunya. Tak jauh berbeda yang disampaikan Helmon Dt Hitam, anggota DPRD Agam periode 2009-2014. Pihaknya mendukung pe laksanaan PP No.84 itu. Serangkaian pertemuan dengan Kementerian Dalam Negeri sudah dilakukan. Ketika melakukan kunjungan kerja ke masyarakat pun, aspirasi mereka sama,
setuju masuk Bukittinggi. Pemprov Sumbar pun sudah memberi waktu Pemkab Agam untuk menentukan sikapnya. Waktu diberikan 2 pekan setelah rapat Kamis (30/8), di Kantor Gubernur Sumbar untuk turun ke masyarakat, menyerap aspirasi mereka, apa maunya dan bila perlu lakukan referendum. Sebab, kata Sekdaprov Ali Asmar, Pemprov Sumbar sendiri juga didesak Kemendagri. Keputusan ada di tangan masing-masing daerah, mereka harus tegas. Namun sampai Selasa (2/10), agaknya Pemkab Agam belum turun ke lapangan. Seperti diungkap Wali Nagari Kapau yang masuk dalam PP No.84, Yasril Gazali, belum ada aba-aba dari pemerintah setempat untuk melakukan sosialisasi tentang PP itu. Sebab bila PP itu akan dilaksanakan tentu harus disosialisasikan terlebih dahulu agar tidak timbul gejolak di tengah masyarakat. Menurut PP No.84 tahun 1999, ada 4 kecamatan di Agam masuk ke dalam Kota Bukittinggi. Masingmasing Kecamatan Banuhampu, Kecamatan IV Koto, Kecamatan Tilatang Kamang dan Kecamatan IV Angkek Kabupaten Agam. Tetapi tidak semua nagari di kecamatan itu yang digabungkan ke Bukittinggi, karena sebagian lainnya tetap menjadi wilayah Kabupaten Agam. (h/vie)
Rampok Bersenpi ............. Dari Halaman. 1 Saya langsung melawan dan ia langsung menembak kepala saya,” ujar Syafrizal di ruang ICU RSUP M Djamil Padang. Syafrizal sendiri juga sempat melihat beberapa orang lagi datang ke toko dan terdengar lebih dari lima kali bunyi tembakan. Kontan saja toko P&D Sari Ayu milik Ayah yang berada di Jalan Bandar Olo tersebut menjadi mencekam. Pelaku sendiri hanya mampu melarikan sebuah tas sandang kecil milik Abdullah karena masyarakat sudah berdatangan ke lokasi. “Saya sempat melihat Abdullah di tembaki dengan senjata dan tergeletak. Namun saat itu saya juga sudah berceceran darah akibat tembakan di kepala,” katanya. Istri Abdullah yang berada di lokasi langsung berteriak dan mengundang perhatian dari masyarakat. “Istri Abdullah berteriak dan warga mulai berdatangan. Namun, para pelaku juga melepaskan tembakan ke arah warga sehingga warga takut mendekat dan pelaku langsung melarikan diri dengan sepeda motor,” katanya. Kapolsekta Padang Barat, Kompol M Eka Widya mengatakan sedang melakukan pemburuan terhadap para pelaku. Dari olah TKP yang dilakukan oleh anggotanya, belum ditemukan selongsong peluru yang menghajar korban. Tapi dugaan sementara para pelaku menggunakan dua pistol air softgun dan dua pistol api. “Kita masih menyelidiki lokasi dan mencari proyektil peluru di sekitar lokasi kejadian,” ujar M Eka. Sementara itu, beberapa anggota keluarga korban tampak tidak menerima perampokan yang menimpa keluarga mereka. Satu tas yang berisi uang Rp50 juta lebih hasil usaha ayah mereka hampir saja jatuh ke tangan para perampok. “Saya ingin polisi mencari pelakunya, bapak saya usaha kok dirampok dan ditembak lagi,” ucap salah seorang keluarga korban. Uang Rp60 Juta Raib Tak hanya Padang, Kabupaten Dharmasraya terasa makin tak aman. Lima hari setelah perampokan bersenjata terhadap toke karet yang baru saja mengambil uang sebesar Rp300 juta dari Bank Mandiri setempat, pada Selasa (2/ 10) kemarin, terjadi lagi pencurian uang sebesar Rp60 juta. Modusnya sama, korban juga baru saja mengambil uang di Bank Mandiri. Informasi yang diperoleh Haluan
menyebutkan, korban yang bernama Ajo Tini (52) Selasa sore itu mengambil uang dari Bank Mandiri sekitar pukul 15.00 WIB. Setelah itu ia mampir di kedainya di Pasar Sungai Rumbai. Tidak lama kemudian ia kembali ke mobilnya yang diparkir tidak jauh dari toko tersebut. Korban yang juga pengusaha Rumah Makan Tadah Ambun itu terkejut melihat kaca depan sebelah kiri mobilnya pecah. Dilihatnya uang yang baru saja diambil dari Bank Mandiri sebesar Rp60 juta yang diletakkan di dalam laci depan mobil Innova warna Silver B 1864 SK sudah raib. Warga ada yang melihat kejadian itu, tapi tidak dapat berbuat apa-apa karena pelaku mengacungkan senjata api ke udara. Karena trauma warga berkepanjangan dengan beberapa kali kejadian, maka ia hanya dapat melihat saja. Menurut warga setempat, seharusnya dengan sudah berulang kali kejadian, baik pencurian maupun perampokan, dimana umumnya korban usai mengambil uang di Bank Mandiri, pihak bank dan Kepolisian seharusnya sudah memikirkan antisipasinya. Misalnya dengan memasang CCTV dan Kepolisian menurunkan intelijennya di sekitar bank. Begitu pula dari pengalaman sebelumnya, seharusnya pihak bank mendirikan pos keamanan di luar gedung, minimal untuk memantau orang yang mondar-mandir di sekitar bank. Pekan lalu peristiwa serupa juga terjadi di depan Kantor Pos Pulau Punjung. Seorang bendaharawan sekolah yang baru saja mengambil uang di Bank BRI Pulau Punjung, ketika korban ada keperluan di Kantor Pos, mobil korban juga dijebol pencuri. Korban mengalami kerugian puluhan juta rupiah. Kasus tersebut sampai saat ini belum terungkap juga. Dalam rentang waktu yang tidak lama beberapa kasus besar terjadi di Dharmasraya. Yaitu perampokan bersenjata toko emas, korban mengalami kerugian miliaran rupiah, pencurian uang di atas mobil di Koto Baru dua hari berturut-turut, korban mengalami kerugian ratusan juta. Pekan ini terjadi lagi hal yang sama. Tiga Perampok Dibekuk Sementara itu, kegelisahan warga Kabupaten Pasaman Barat bisa
berkurang. Tiga tersangka pelaku perampokan barang-barang perhiasan emas seberat 45 emas di Jorong Maligi, Kanagarian Sasak, Kecamatan Sasak, berhasil ditangkap jajaran Reskrim Polres Pasbar. Perampokan itu terjadi di rumah Taci Darna (62), Minggu (9/9/2012) lalu. “Baru beberapa hari ini tiga tersangka kita bekuk. Masingmasing adalah Nedi (35), Pendra (19) dan Dodi (17). Mereka kita tangkap di tiga lokasi yang berbeda. Mereka semuanya warga Pasbar,” kata Kapolres Pasbar AKBP Prabowo Santoso didampingi Subag Humas AKP Muddasir kepada Haluan, Selasa, (2/10). Menurut Prabowo, berdasarkan hasil pengembangan kasus didapatlah tiga nama. Pertama kali ditangkap adalah Pendra, di Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas, pada Senin (1/10) sekitar pukul 10.00 WIB. Setelah itu, polisi menangkap pelaku lainnya Nedi (35) di Pasaman Baru, Kecamatan Pasaman sekitar pukul 09.00 WIB. Dan pada Selasa (2/10), Dodi ditangkap di Leter T Maligi, sekitar pukul 14.00 WIB. Seperti yang diberitakan sebelumnya,sedikitnya sekitar 45 emas raib digondol maling di rumah Taci Darna (62) warga Suka Jadi Jorong Maligi, Kanagarian Sasak, Kecamatan Sasak Ranah Pasisie Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar), pada Minggu (9/9) sekitar pukul 03.00 WIB menjelang subuh. Atas kejadian itu korban mengalami kerugian sekitar Rp60 juta dan juga mengalami luka-luka. Bagian mata lebam, leher memar dan sikut tangan bagian kiri luka lecet yang diduga akibat dianiaya tersangka. Sebelum kejadian itu, korban mendengar derap kaki menuju kamar rumahnya yang bertingkat dua. Korban sempat memanggilmanggil cucunya. Saat itu cucu korban tidak bersamanya. Merasa aman, korban langsung tidur di kursi panjang di bagian tengah rumahnya. Saat dia terlelap, maling ini mempreteli perhisan korban berupa, gelang 20 emas, kalung rantai 15 emas,koin ringit 15 emas, cincin 1 emas serta subang setengah emas. “Anehnya saat maling itu ber aksi ibu itu tidak mengetahuinya. Ketika terbangun kondisi korban sudah lemas dengan beberapa bekas pukulan serta luka lecet di bagian badannya,” terang Prabowo. (h/ang/nas/jrt/mdi/nir)
Menurut catatan Haluan, aksi perampokan di Sumbar selama 2012 telah mengakibatkan lima korbannya tewas, dan puluhan luka-luka. Pelaku dapat menggasak harta benda berupa uang tunai sekitar Rp864 juta, 12 kilogram emas, mobil, motor, laptop dan barangbarang bernilai lainnya. DPRD pun meminta Kapolda Sumbar dan jajarannya untuk lebih kreatif dalam menyiasati berbagai kasus kriminal yang semakin meresahkan masyarakat seperti jambret dan perampokan. “Kita memang prihatin dengan keterbatasan tenaga penegak hukum yang ada. Apalagi kini, residivis memiliki pola yang lebih canggih. Untuk itu kita dorong Polda agar bisa menyiasati keadaan ini dengan lebih kreatif mencari strategi baru dalam menghadapi para penjambret dan perampok ini,” terang politisi Partai Amanan Nasional ini kepada Haluan, Senin (1/10). Menurut Muzli, jika mengikuti prosedur tetap atau petunjuk teknis aparat akan sulit mengatasi para pelaku. “Ya, mungkin dengan beru-
paya untuk masuk ke masyarakat tanpa diketahui identitasnya, aparat bisa lebih efektif memantau pergerakan residivis,” tambahnya. Di samping itu penyegaran personil juga bisa mendukung strategi ini berjalan efektif. “Saat ini para kriminal lebih jeli melihat rekam jejak aparat. Jadi tak cuma aparat yang punya data rekam jejak pelaku, tapi pelaku di luar sana sudah punya ‘catatan’ pula terhadap aparat. Untuk itu perlulah penyegaran, terutama bagian reserse kriminal, “ imbuhnya. Pjs Kabid Humas Polda Sumbar AKBP Mainar Sugianto mengakui, dibandingkan tahun lalu kemungkinan ada peningkatan kasus pencurian dengan kekerasan di Sumbar. Menurutnya, peningkatan ini selain faktor ekonomi, kelalaian korban juga bisa memicu aksi kejahatan itu. Untuk menimalisirnya, pihaknya akan meningkatkan kewaspadaan setiap jajaran Polres yang ada di Sumbar. “Untuk itu, kita memerintahkan seluruh jajaran Polres yang ada di Sumbar untuk meningkatkan
kewaspadaan dan patroli di setiap kawasannya,” kata Mainar, Selasa (2/10). Dikatakannya, selain jajaran Polres meningkatkan kewaspadaan dan patroli, peran masyarakat juga sangat diperlukan untuk memberantas kejahatan yang mengganas akhir-akhir ini. Ia mengharapkan kepada pemuka masyarakat agar bekerja sama dengan kepolisian untuk bisa menimalisirnya. “Kami mengharapkan agar Poskamling kembali digalakan. Selain itu, kami juga memerlukan dukungan dari perangkat masyarakat agar bisa memberitahukan pada polisi kalau ada gerak-gerik seseorang yang mencurigakan di lingkungan masing-masing. Kami melakukan razia dan patroli terhadap setiap kendaraan yang melintas di daerah perbatasan,” ungkapnya. Bahkan menurut informasi dari Sumber Haluan di Mapolda, Kapolda telah memerintahkan kepada jajarannya termasuk seluruh Polres agar melakukan tembak di tempat untuk melumpuhkan kawanan perampok itu. (h/nas/dla)
Cemilan Purba ................ Dari Halaman. 1 Mereka akan menjelaskan dengan gamblang bagaimana batu dikonsumsi orang. Batu yang dikonsumsi tersebut bernama batu lunak. Batu lunak berasal dari jenis tanah mirip tanah liat kering berwarna agak putih, di lain daerah dikenal dengan batu napa. Biasanya jenis batu ini terdapat di kawasan perbukitan dan di hulu-hulu sungai. Cara mengambilnya dengan memahat atau mencongkel bila lengket di batu lain. Namun ada kalanya bisa didapatkan dalam sungai dengan cara menyelam. Dan tidak pula semua orang mengetahui mana batu yang layak dikonsumsi mana pula yang tidak. Di Pesisir Selatan, rupanya batu untuk dikonsumsi ini masih dimanfaatkan orang meski kadang bertentangan dengan ilmu kesehatan. Rupanya konsumen batu lunak tidak tergilas modernisasi. Berdasarkan pantauan penulis, masyarakat yang mengkonsumsi batu lunak tersebut tersebar di Kecamatan Sutera, Lengayang Ranah Pesisir dan Linggo Sari Baganti dan juga terdapat di Batang Kapas. Iyas (55), warga Sunbaru, Nagari Kambang, Kecamatan Lengayang merupakan salah satu pedagang batu lunak yang saban pekan menyediakan cemilan purba tersebut. Ia biasanya menggelar dagangan di Balai Kamis Kambang, Pasar Kambang dan Lakitan. Atau sekali sekali ke Sutera. Menurutnya, batu lunak selalu dibeli warga ditempat ia menggelar dagangan, namun jumlahnya tidak terlalu banyak. Pembeli umumnya orang tua dan hanya sebagian kecil konsumennya orang muda. Konsumen batu lunak telah berkurang drastis semenjak 15 tahun terakhir. “Oleh karena konsumen masih
ada, saya selalu menyediakan batu lunak dalam jumlah terbatas, sesuai dengan kebutuhan pasar. Batu lunak hanyalah tambahan dagangan, karena selain batu lunak saya juga menjual bunga rampai dan harum-haruman tradisional lainnya,” kata Iyas. Iyas menjelaskan, konsumen batu lunak yang dijualnya umumnya untuk dikonsumsi atau untuk dimakan, dan sebagian kecil untuk obat. Rata-rata pembeli memesan sebesar ibu jari kaki. ”Agar tidak mengecewakan konsumen, bagaimanapun caranya saya tetap menyediakan. Saat ini mendapatkan batu lunak memang agak sulit. Soalnya penambang atau tukang cari batu lunak sudah sangat terbatas,” katanya. Batu lunak menurut Iyas, biasanya diperoleh dari Koto Pulai Kambang atau dari Ranah Pesisir. “Di dua tempat itu batu lunak terbilang bagus dan enak. Makanya untuk memasok batu lunak saya percayakan kepada penambang atau pencari batu yang sudah ahli,” kata Iyas sambil menunjukkan batu lunak yang telah jadi. Dijelaskannya, sebelum dijual, batu lunak harus diproes lebih dahulu. Bongkahan batu dipecah menjadi ukuran sebesar ibu jari kaki. Lantas setelah itu dibakar di atas tungku hingga terjadi perubahan warna dan aroma. Warna batu akan menjadi kekuningan dan aromanya seperti kue sagun bakar. “Jadi tidak bisa dijual langsung ke konsumen. Tujuan dibakar supaya kuman atau bakteri yang berkemungkinan hinggap di batu musnah. Selain itu juga bertujuan untuk menciptakan bau batu menjadi harum. Saya juga dapat memperkirakan kapan saatnya stok batu habis, dan selanjutnya saya akan menghubungi pencari batu di dua tempat tersebut,
bila tidak ada di Koto Pulai, ya, di Balai Selasa,” katanya. Inas (53) warga Kambang Barat, salah satu konsumen batu lunak menyebutkan, ia telah terbiasa mengkonsumsi batu semenjak masih remaja. Kebiasan itu diwarisi dari ibu dan neneknya. Inaspun mengaku, semenjak ia mengkonsumsi batu lunak tidak dirasakannya berdampak pada penurunan kesehatannya. “Ya hingga kini saya masih mengkonsumsinya, terutama bila makan sirih. Tidaklah lengkap kiranya bila makan sirih tidak disertai batu lunak. Oleh karena itu setiap hari balai, bila stok di rumah telah habis saya membelinya lagi. Bagi anak sekarang makan batu memang akan terdengar aneh, tapi bagi saya tidak,” katanya. Mengenai rasa batu, Inas menyebutkan, batu lunak yang belum dimasak atau dibakar rasanya agak sepat atau agak pahit. Namun bila telah melalui proses pembakaran, batu akan menjadi harum dan rasanya gurih. “Jangan bayangkan batu lunak sama dengan batu biasa. Batu lunak rapuh seperti kue bawang. Dulu, saat saya masih muda, dalam satu minggu bisa menghabiskan hampir seperdelapan kilo batu, namun kini tidak bisa lagi akibat gigi sudah tidak sekuat dulu lagi,” katanya. Selanjutnya, Rusdi (30), juga warga Kambang dalam periode tertentu juga menkonsumsi batu jenis ini. Rusdi merupakan konsumen termuda. “Saya mengkonsumsinya bukan karena untuk kawan sirih, namun untuk sekedar obat. Kata orang, batu lunak dapat memperbaiki pencernaan,” katanya menjelaskan. Laporan Haridman Kambang
3 Juta Buruh .................. Dari Halaman. 1 80 kawasan atau sentra industri untuk memperjuangkan hak-hak pekerja. Diluar 80 kawasan industri, unjuk rasa dilakukan di DPRD di seluruh Indonesia (Kaltim, Kalbar, Papua, Sulut, Gorontalo dan lainlain). Aksi terbesar dipusatkan di tujuh kawasan industri Bekasi (khususnya di Ejip, Jababeka, MM 2100) dengan massa 500 ribu orang, Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Said Iqbal, mengungkapkan, ada beberapa tuntutan buruh yang akan disuarakan seperti hapuskan outsourcing, tolak upah murah, dan desakan menjalankan jaminan sosial kesehatan masyarakat pada 2014. Said Iqbal, mengungkapkan massa yang turun besok bisa mencapai lebih dari tiga juta orang. Jabodetabek diperkirakan akan lumpun total saat terjadinya aksi. “Kami sudah melakukan konsolidasi total. Seperti SPSI oleh Andi Gani, saya KSPI sama SBSI dan federasi lain,” kata Said di Jakarta, Selasa (2/10). Said Iqbal mengatakan dalam draf peraturan UU Ketenagakerjaan yang baru nanti pihaknya akan mendesakkan penghapusan persoalan outsourcing. Sejauh ini draf dari Kemenakertrans masih kurang mengakomodasi buruh dan masih membingungkan. “Tidak to the point bahwa sistem outsourcing yang tidak sesuai UU dicabut,” tegasnya. Sebetulnya, kata Said Iqbal pemerintah melalui Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Hatta Rajasa, meminta waktu satu pekan kepada para pekerja untuk mengurungkan niatnya melakukan demonstrasi. Tetapi karena jawaban dari pemerintah belum pasti soal jaminan mencabut ketentuan outsourcing, pihaknya tak mungkin bisa menunda desakan buruh untuk turun ke jalan. Sedangkan Menteri Perindustrian, MS Hidayat, menilai tidak
ada yang salah dengan rencana buruh melakukan aksi mogok missal. “Ini negara demokrasi dan mereka berhak untuk berekspresi,” katanya. Kendati demikian dia juga berpendapat, semua isu yang diangkat oleh buruh selama ini, seperti isu kenaikan upah, badan penyelenggara jaminan sosial, dan outsourcing adalah hal-hal yang bisa diselesaikan di meja perundingan. Bakal Lumpuh Di wilayah Polda Metro Jaya dan sekitarnya aksi demonstrasi diperkirakan terjadi 13 ada titik, sebagian besar di wilayah Tangerang, Bekasi, dan wilayah Jakarta Timur yang semuanya merupakan wilayah industry. Diperkirakan sedikitnya 23 ribu buruh se-Jabodetabek akan melakukan aksi mogok massal Rabu ini. . Massa akan tersebar di Jakarta dan kawasan perindustrian Tangerang, Depok dan Bekasi. “Untuk kegiatan besok rencana mogok massal dari pekerja DKI dan sekitarnya. Yang didapat info awalnya 23 ribu pekerja dari ratusan ribu pekerja di Jabodetabek untuk lakukan mogok kerja,” jelas Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto di kantornya, Jakarta, Selasa (2/10/2012). Dijelaskan Rikwanto, 23 ribu massa itu akan melakukan aksi mogok massal dan unjuk rasa yang terpusat di Monas, Bundaran Hotel Indonesia, kawasan perindustrian di Bekasi, Tangerang dan Depok. Massa yang akan melakukan unjuk rasa di Monas dan Bundaran HI sebanyak 5 ribu orang. Massa yang bergerak ke Monas dan HI ini bermula dari titik kumpul di kawasan industri KBN Cilincing, kawasan industri Pulogadung, Pos IX Pelabuhan Tanjung Priok dan PT Frisian Flag. Sementara massa yang terkumpul di Tangerang sebanyak 5 ribu. Massa berkumpul di kawasan industri
Jatake, Kalisadi, Industri Manis, industri Jatiuwung, industri Batu Ceper. Sedangkan massa yang akan melakukan aksi mogok massal di Bekasi diperkirakan mencapai 10 ribu dengan titik kumpul di PT Daelim Jababeka, PT AHM MM 2100, PT Kalbe Farma Lippo dan PT Sanyo Cibitung. Mereka akan melakukan aksi mogok massal di kawasan industri MM 2100, Jababeka, EJIP, Hyundai, Delta Silikon, Lippo Cikarang dan Gobel. Massa buruh di Depok sekitar 3 ribu akan berkumpul di pabrik wilayah Sukmajaya dan Cimanggis, Jl Raya Bogor dan kemudian akan melakukan aksi unjuk rasa di DPRD Kota Depok. “Massa yang akan melakukan aksi mogok massal diharapkan tidak keluar dari pabrik atau lingkungan perusahaannya,” kata Rikwanto. Polisi, kata Rikwanto, akan berkomunikasi dengan koordinator lapangan untuk tidak mengarahkan massa ke dalam ruas jalan tol. Namun, bila massa tetap melakukan aksi di dalam tol dan melumpuhkan aktivitas tol, maka kepolisian akan mengeluarkan tindakan tegas. “Kita sudah antisipasi, bila ada yang menyekat atau masuki jalan tol maka kita akan melakukan pengamanan di lokasi,” tegasnya. Membahayakan Tadi malam, Menakertrans Muhaimin Iskandar meminta serikat pekerja atau buruh untuk membatalkan unjuk rasa yang direncanakan digelar pada Rabu ini besok. Demonstrasi dinilai dapat membahayakan iklim ekonomi. “Saya mengimbau tidak usah melakukan aksi yang membahayakan ekonomi kita dan membahayakan para buruh. Semua tuntutan buruh dalam dialog kita selama berkali-kali sudah ada hasilnya,” kata Muhaimin. (h/dn/ ht/okz)
RABU, 3 OKTOBER 2012 M 17 DZULQAEDAH 1433 H
Kota Pendidikan
BUKITTINGGI
12
DINILAI KOMIT, PEDULI DAN PERHATIAN
Ismet Amzis Dianugerahi Lencana BUKITTINGGI, HALUAN — Keberhasilan, kembali ditorehkan Kota Bukittinggi di pentas nasional. Kali ini kota wisata berhawa sejuk ini membukukan sukses di bidang kepramukaan. Tidak tanggung-tanggung, Walikota Ismet Amzis selaku Ketua Majlis Pembina Cabang (Kamabicab) XIII Gerakan Pramuka Kota Bukittinggi dianugrahi Lencana Darma Bakti Pramuka tahun 2012.
TINJAU GEDUNG — Walikota Bukittinggi Ismet Amzis bersama Kepala Disdikpora Bukittinggi Ellia Makmur meninjau gedung baru SMK 2 Bukittinggi.
SMKN 2 Bukittinggi Menuju SBI BUKITTINGGI, HALUAN — Selama kepemimpinan Ellia Makmur, berbagai prestasi telah diukir SMK Negeri 2 Bukittinggi sehingga menempatkan sekolah yang masuk RSBI (Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional) ini pada posisi terbaik pertama di Sumatera Barat dan terbaik kedua di Indonesia. Atas keberhasilan itu, akhirnya Ellia Makmur kini dipercaya untuk menjabat sebagai Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Bukittinggi sejak pertengahan 2009 lalu. Dan kini jabatan Kepala SMKN 2 Bukittinggi yang ditinggalkannya digantikan Yevri Fuadi. “Selama kepemimpinan buk Ellia telah banyak program jitu yang beliau rintis sehingga sekolah ini berada pada papan atas tingkat provinsi dan nasio-
nal juga menjadi pusat studi bagi sekolah yang sama dari berbagai berbagai daerah di Indonesia dan negara tetangga Malayisa,” ujar lulusan jurusan Akuntansi FPIPS IKIP Padang 1998 lalu. Sebelum dilantik menjadi kepala SMKN 2 Bukittinggi, Suami dari Nurhijrah (guru SMP 1 kota yang sama) ini mengaku diangkat jadi PNS tahun 1989 sebagai guru bidang studi di SMEA Muaro Labuah hingga pertengahan Maret 1994 dan pindah ke SMKN 2 Bukittinggi dengan jabatan guru biasa. Empat tahun kemudian diangkat menjadi wakil kepala bidang kurikulum (1998-2000) dan wakil bidang sarana dan prasarana (2001 – 2011). Setelah dilantik menggantikan Ellia Makmur sejak 7
Januari 2011 lalu, pria berpostur badagok kelahiran Sungai Landia kecamatan Ampek Koto, Agam mengaku selain melanjutkan programprogram yang telah dirintis pendahulunya, juga bertekad bagaimana mempercepat peningkatan status RSBI (Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional) yang disandang SMKN 2 Bukittinggi segera menjadi SBI (Sekolah Bertaraf Internasional). Kini SMKN 2 yang berada di pusat kota Jalan Syekh M Jamil Jambek, Kecamatan Guguk Panjang Bukittinggi diatas lahan seluas 9924 meter persegi, selain memiliki sarana dan prasarana lengkap juga dilengkapi sebanyak 21 kamar hotel. Menurut pria yang akrab disapa Pak Peri, saat ini jumlah
siswanya berjumlah 1.347 orang dengan tenaga guru 95 orang. Selain memiliki sarana lengkap syarat untuk SBI, minimal harus dipenuhi 30 persen guru berkualifikasi S2. Yang ada baru 10 orang dan sedang menjalani pendidikan sebanyak 13 orang. Jika selesai baru mencapai 24 persen. Syarat itu diperkirakan akan tercapai tahun 2014 mendatang. Menjelang syarat itu terpenuhi, untuk memperoleh status SBI, sekolah selain mengadakan pertukaran guru dengan sekolah yang ada di negara maju, sekolah juga harus melengkapi diri dengan perpustakaan digital juga kini pihak sekolah membenahi perputakaan digital dan program bingual atau penguasaan bahasa asing dan hal itu hingga kini telah berjalan. (*)
Pemerintah Berkomitmen Majukan Pramuka BUKITTINGGI, HALUAN — Perhatian yang sungguh-sungguh dari Walikota Ismet Amzis, terhadap kegiatan kepramukaan di Kota Bukittinggi tidak hanya tertuang dalam program di atas kertas. Bukan pula sekedar pemanis mulut alias bahasa klise, melainkan benar-benar diwujudkan dalam tindakan nyata. Bukan hal baru lagi, walikota yang juga Ketua DPC Partai Demokrat Kota Bukittinggi ini selalu hadir dan tampil dalam kegiatan kepramukaan di Kotawisata ini, terutama sekali kegiatan yang diselenggarakan di sekolah-sekolah dan jajaran Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora). Pada kegiatan-kegiatan tersebut, Walikota Ismet Amzis selaku Ketua Mabicab Kwartir XIII Gerakan Pramuka Kota Bukittinggi mengenakan seragam
Pramuka sebagaimana halnya para pembimbing, guru dan siswa. Tidak heran, pada kegiatan-kegiatan seperti perkemahan, upacara, outbond dan lainnya di lapangan, Ismet sangat akrab dengan semua peserta. Mereka memanggil “kakak” sebagai sebutan khas dalam kepramukaan. Dengan panggilan kakak itu komunikasi terasa lebih dekat. Pesan-pesan yang disampaikan dalam memotivasi anggota pramuka untuk semua tingkatan terasa lebih komunikatif dan dengan cepat diserap. “Pramuka memiliki peran penting dalam pembinaan dan persiapan sumber daya manusia berkualitas, karena itulah kita komit memberikan perhatian dalam pembinaan mereka,” kata Walikota Ismet Amzis kepada wartawan seusai puncak upacara Hari Pramuka Kota Bukittinggi 2012 di halaman Kantor Balai-
kota Bukit Gulai Bancah, beberapa waktu lalu. Gerakan Pramuka adalah organisasi pendidikan non formal yang menyelenggarakan pendidikan Kepanduan. Pramuka merupakan singkatan dari Praja Muda Kirana yang memiliki arti rakyat muda yang suka berkarya. Gerakan Pramuka meliputi Pramuka Siaga (7-10 tahun), Pramuka Penggalang (11-15 tahun), Pramuka Penegak (1620 tahun) dan Pramuka Pandega (21-25 tahun). Kelompok anggota yang lain yaitu Pembina Pramuka, Andalan Pramuka, Korps Pelatih Pramuka, Pamong Saka Pramuka, Staf Kwartir dan Majelis Pembimbing Pramuka. Sedangkan Kepramukaan adalah proses pendidikan di luar lingkungan sekolah dan di luar lingkungan keluarga dalam bentuk kegiatan menarik, menye-
nangkan, sehat, teratur, terarah, praktis yang dilakukan di alam terbuka dengan prinsip dasar Kepramukaan. Sasaran akhirnya pembentukan watak, akhlak dan budi pekerti luhur. Kepramukaan adalah sistem pendidikan kepanduan yang disesuaikan dengan keadaan, kepentingan dan perkembangan masyarakat dan bangsa Indonesia. Didampingi Ketua Kwarcab XIII Gerakan Pramuka Kota Bukittinggi yang juga Sekda Kota Bukittinggi Yuen Karnova, Ismet Amzis mengakui banyak sekali manfaat dan dampak positif kegiatan kepramukaan. Bahkan, secara langsung kegiatan-kegiatan tersebut mampu mewujudkan siswa yang memiliki fisik dan mental yang kuat serta dilandasi keimanan dan ketakwaan sebagai benteng kokoh menghadapi berbagai tantangan. (*)
Memiliki komitmen, kepedulian dan perhatian yang tinggi dalam program dan kegiatan kepramukaan di Kota Bukittinggi, inilah alasan utama penganugrahan lencana penghargaan tersebut oleh Kwartir Nasional (Kwarnas) Gerakan Pramuka. Walikota yang memimpin Bukittinggi untuk masa bakti 2010-2015 ini dinilai memiliki jasa dan sumbangan yang cukup besar artinya bagi perkembangan gerakan pramuka dan dan kepramukaan di dunia, terutama sekali dalam wilayah Propinsi Sumatera Barat pada umumnya dan Kota Bukittinggi khususnya. Piagam tanda penghargaan ditandatangani langsung Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka Prof.DR.Dr.H. Azrul Azwar, MPH diberikan dalam rangka Hari Pramuka yang jatuh pada tanggal 14 Agustus 2012 lalu. Penghargaan itu telah diserahkan secara simbolis di Jakarta pada hari tersebut. Selain Wako Ismet Amzis, penghargaan Darma Bakti Pramuka juga diberikan kepada Sekda Yuen Karnova selaku Ketua Kwartir XIII Gerakan Pramuka Kota Bukittinggi, Salman (Kadis Sosnaker) selaku Waka Binamuda Kwarcab Kota Bukittinggi, Shams Rangkiang, selaku Andalan Cabang urusan T/D Putra, Syafwar Arnof selaku Waka Binawasa kwarcab Kota Bukittinggi dan Fatma Wirna selaku Andalan Cabang Urusan Keuangan Kwarcab Kota Bukittinggi. Komitmen dan perhatian yang tinggi dari walikota Ismet Amzis, seperti disebutkan Ketua Kwarcab Yuen Karnova didampingi Sekretaris Kwarcab Kota Bukittinggi Yollis Andri, antara lain diwujudkan melalui pengalokasian anggaran melalui APBD untuk menunjang berbagai bentuk kegiatan pramuka dan kepramukaan di Kota Bukittinggi. Adanya dukungan pendanaan tersebut memberi dampak positif terhadap penyelenggaraan berbagai kegiatan kepramukaan, baik untuk level Kota Bukittinggi, propinsi maupun nasional, seperti pelaksanaan Jambore Pramuka. Anggaran untuk penunjang kegiatan kepramukaan itu dialokasikan setiap tahunnya, sehingga program dapat terlaksana secara baik dan teratur. Selain itu, Wako Ismet juga sangat aktif mengikuti kegiatan seperti jambore baik yang bersifat interen Kota Bukittinggi maupun luar daerah dan luar propinsi yang berskala nasional. Misalnya Jambore nasional Jatinangor tahun 2006 dan Jambore nasional di Sumsel tahun lalu, Ia hadir langsung di bumi perkemahan tersebut untuk memberikan motivasi bagi anggota pramuka Kota jam Gadang. Wako Ismet Amzis menyatakan, Lencana Darma Bakti Pramuka 2012 merupakan penghargaan untuk seluruh masyarakat Bukittinggi, terutama sekali semua anggota pramuka dan seluruh unsur yang berkompeten dalam Kwarcab XIII Gerakan Pramuka Kota Bukittinggi. “Ini keberhasilan kita bersama,” katanya seraya memperlihatkan penghagaan tersebut. Menurutnya lagi, masyarakat Bukittinggi senantiasa bahu membahu dalam bingkai kebersamaan dalam membangun
Bukittinggi, termasuk bidang kepramukaan khususnya dan pembangunan pendidikan pada umumnya. Berbekal rasa kebersamaan itu pula Bukittinggi sudah “berlangganan” prestasi pada ujian nasional pada semua jenjang pendidikan di Kota Bukittinggi, terutama sekali untuk level Sumatera Barat. Lencana Darma Bakti Pramuka itu, sangatlah patut disyukuri. Sebab, keberhasilan yang diraih bukanlah dengan serta merta, atau secara kebetulan, melainkan melalui upaya yang sungguh-sungguh dilandasi komitmen bersama untuk mendukung suksesnya program dan kegiatan kepramukaan di Bukittinggi. Karena itu, menurut walikota yang putra Kurai Limo Jorong Bukittinggi ini, Lencana Darma Bakti Pramuka itu bukanlah tujuan akhir, melainkan awal dari perjuangan bersama bagaimana mempertahankan sekaligus memajukan gerakan pramuka di Kota Bukittinggi di masa mendatang. Keberhasilan jangan membuat kita puas dan terlena, tapi jadi cimeti untuk berbuat dan berkarya di masa datang sesuai bidang dan tugas dan pengabdian masing-masing. Untuk upacara Hari Pramuka tingkat Kota Bukittinggi dilaksanakan di halaman Kantor Balaikota Bukit Gulai Bancah. Upacara berlangsung sederhana dan hikmat dihadiri Muspida, Wakil Walikota Harma Zaldi, Ketua Kwarcab Kota Bukittinggi Yuen Karnova beserta segenap jajaran pengurus, pimpinan SKPD, kepala sekolah dan diikuti anggota pramuka dari SLTP,SLTA se Kota Bukittinggi. Pada kesempatan tersebut, walikota menyerahkan Lencana Darma bakti kepada lima penerima lainnya di jajaran kwarcab XIII Pramuka Kota Bukittinggi Dalam upacara itu, Walikota Ismet Amzis bertindak selaku inspektur upacara membacakan sambutan tertulis ketua Kwarnas Gerakan Pramuka Azrul Azwar, menyebutkan bahwa revitalisasi gerakan pramuka sejauh ini telah berhasil mengubah cara pandang masyarakat terhadap gerakan pramuka. Selaku penyelenggara pendidikan kepramukaan, gerakan pramuka mempunyai peranan besar dalam pembentukan kepribadian generasi muda yang saat ini telah menjadi dambaan utama masyarakat. Saat ini, menurut Walikota, harus diakui banyak peristiwa yang terjadi berpotensi dapat merosotkan akhlak kaum muda. Berbagai tindakan berbau kekerasan, tawuran dan kejahatan lainnya yang sangat dicemaskan sering mewarnai pemberitaan media massa. Tindakan tersebut dapat mengancam kaum muda dan masa depan bangsa dan negara. Salah satu upaya mengatasinya dengan memantapkan penghayatan dan pengamalan nilai-nilai Tri Satya dan Dasa Darma Pramuka, yakni nilai-nilai luhur yang menjunjung tinggi keimanan, kejujuran, cinta tanah air, kasih sayang sesama manusia, tolong menolong, disiplin, sederhana,suci dalam pikiran, perkataan dan perbuatan. (*)
Gedung Dua SMKN 2 Bukittinggi Diresmikan BUKITTINGGI, HALUAN — Tak cukup menampung siswa yang terus meningkat tiap tahunnya, akhirnya Sekolah Menengah Juruan (SMK) 2 Bukittinggi membangun gedung baru. Peresmian pemakaian gedung baru itu dilakukan oleh Walikota Bukittinggi Ismet Amzis pada hari Kamis (20/9) lalu, yang ditandai dengan pemotongan pita. Kepala SMK 2 Bukittinggi Yevri Fuadi mengatakan, berdirinya gedung dua SMK 2 Ranjau Bukit Apit merupakan pengembangan dari gedung satu SMK 2 yang berada dipusat kota (Pasar Bawah) Bukittinggi. Menurutnya, hal ini dilakukan, karena gedung satu sudah tak mampu lagi menampung siswa yang kian tahun makin meningkat jumlah rombongan belajar (rombel). Oleh karena itu, diawali tahun 2007, pihak sekolah berupaya mengajukan proposal kepemerintah pusat untuk pengembangan sekolah. “Berkat bantuan pemerintah daerah yang menyediakan lahan sesuai syarat yang diajukan pemerintah pusat, akhirnya pembangunan SMKN
2 berlantai 2 diatas tanah seluas 20.682 meter persegi senilai Rp3,5 Miliar lebih, kini sudah bisa dimanfaatkan untuk proses belajar mengajar,” kata Yevri. Yevri menceritakan, pada tahun 2007 SMK Negeri 2 Bukittinggi mengajukan proposal ke Pemerintah Pusat untuk dapat ditetapkan menjadi salah satu sekolah yang pengembangannya dibantu melalui dana ADB Invest. Salah satu persyaratan dari persyaratan untuk dapat memperoleh bantuan melalui dana ADB Invest itu adalah tersedianya lahan minimal seluas 2 Hektare untuk SMK Kelompok Bisnis Manajemen dan Pariwisata, sementara luas lahan SMK Negeri 2 Bukittinggi pada waktu itu sekitar 5.900 M2. SMK Negeri 2 Bukittinggi memiliki dua bidang keahlian yaitu Bidang Bisnis dan Manajemen serta Bidang Keahlian Pariwisata. Masing masing bidang keahlian memiliki tiga kompetensi keahlian. Pada tahun Pelajaran 2012/ 2013 robel di SMK 2 Bukittinggi berjumlah 40 rombel yang terdiri dari 14
rombel Kelas X, 13 rombel Kelas XI, 13 Rombel Kelas X11. Kalau hanya memafaatkan lokasi SMK Negeri 2 Bukittinggi yang ada di Pasar Bawah saja, kondisinya sudah tidak memungkinkan mengingat jumlah rombel dengan yang tersedia sudah tidak seimbang, karena jumlah ruang teori yang ada hanya 21 ruang, sampai hari ini kami masih meberlakukan belajar pagi sore. Sejalan dengan itu, SMK 2 juga minta dana sharing dari pemerintah provinsi, sebagai perwujudannya pada tahun anggaran 2010, pemerintah provinsi juga mengganggarkan sharing dana senilai 1,5 Miliar untuk membangun 1 Unit Gedung Baru (UGB) 8 (delapan) ruang teori berlantai 2 yang sudah terserap semua dengan tingkat penyelesaian sekitar 77 persen. Pada tahun 2011 ADB Invest kembali mengucurkan dana tahap kedua senilai Rp. 750.000.000,-untuk menyiapkan bangunan bantuan provinsi tahun anggran 2010 dengan nilai Rp. 405.000.000, pengadaan mobiler senilai Rp. 293.500.000, dan sisanya
untuk biaya perencanaan dan pengawasan clan biaya pengelolaan Administrasi. Untuk merealisasikan bantuan tersebut, sekolah memohon ke pemerintah daerah (Pemda Kota bukittinggi) agar dapat disediakan lahan tambahan sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan Pemerintah Pusat. Pemda menyanggupi memberikan lahan tambahan dengan dikeluarkannya Surat Pernyataan Persetujuan Nomor : 468/ Pem/VI-2008 oleh Walikota Bukittinggi bahwa Pemerintah Kota Bukittinggi menyetujui penggunaan Objek tanah Asset Pemerintah Kota Bukittinggi yang terletak di Jalan Ranjau, Kelurahan Bukit Apit Puhun, Kecamatan Guguk Panjang, Kota Bukittinggi seluas 20.682 M2 (dua puluh ribu enam ratus delapan puluh dua meter persegi) untuk rencana lokasi pengembangan SMK Negeri 2 Bukittinggi menuju sekolah bertaraf internasional. Setelah melalui perjuangan yang cukup panjang pads tahun 2009 SMK Negeri 2 Bukittinggi ditetapkan sebagai target clan sasaran pengem-
WALIKOTA Bukittinggi Ismet Amzis resmikan gedung baru SMKN 2 Bukittinggi. bangan SMK SBI INVEST ADB dengan Keputusan Direktur Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dlan Menengah Departemen Pendidikan Nasional No. I0/C/KEP/MN/2009 tentang Penetapan 9 SMK sebagai target Pengembangan SMK-SBI melalui Proyek Indonesia Vocational Education Strengthening (Invest). Sementara itu, Walikota Bukittinggi Ismet Amzis mengatakan, dengan hadirnya gedung 2 SMK 2, setidaknya sudah menjadi solusi untuk menampung lulusan SMP yang selama ini juga menjadi masalah dikota yang dipim-
pinnya. Bukittinggi dengan berbagai prestasi yang dimilikinya dibidang pendidikan, telah mengundang lulusan setempat dan daerah lain untuk melanjutkan pendidikan dikota ini. “Pemerintah Kota Bukittinggi selalu bersungguhsungguh untuk mengembangan dunia pendidikan, baik kualitas maupun kuantitas. Selaku pemerintah kota, kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang sudah mendukung pembangunan pendidikan, sehingga kota ini selalu meraih prestasi,” ujarnya. Sebelumnya, alumni
SMEAN/SMKN 2 Bukittinggi, juga ikut mendukung langkah Pemko Bukittinggi memindahkan sekolah tersebut ke lokasi yang baru, karena lokasi saat ini dekat Pasar Bawah Bukittinggi kurang kundusif untuk suasana pendidikan. “Ya, demi kebaikan dan kemajuan SMKN 2 Bukittinggi, kita dukung langkah Pemko Bukittinggi memindahkan SMKN 2 dari lokasi lama di Pasar Bawah ke lokasi baru di Ranjau, Panganak, Bukittinggi,” jelasnya ketua umum alumni SMEAN/SMKN 2 Bukittinggi, Irza Raperdi. (h/ wan/dn)
PADANG 13
RABU, 3 OKTOBER 2012 M 17 DZULQAEDAH 1433 H
SELINGKAR KOTA
Hari Ini, Kloter 11 Diberangkatkan PADANG, HALUAN- Pada Selasa (2/10), tidak ada jemaah calon haji yang diberangkatkan dari Embarkasi Haji Padang. aktivitas hanya di sibukkan dengan kedatangan Jemaah Calon Haji (CJH) dari Bengkulu. “JCH kembali akan diberangkatkan pada hari ini, Rabu ( 3 / 10).Mereka tergabung di kloter 11,” ujar Sekretaris PPIH (Panitia Penyelenggaraan Ibadah Haji) dan P3IH Embarkasi Haji Padang Syamsul Bahri. Sementara itu Syamsul Bahri meminta JCH untuk mempersiapkan kondisi tubuh agar benar-benar fit saat diberangkatkan. Pasalnya, kondisi suhu udara di Kota Mekkah saat ini cukup tinggi. Menurutnya, Suhu udara di Kota Mekkah saat ini cukup panas. Pada Ahad (30/9) kondisi suhu di Saudi Arabia 39 derajat celsius. “Berdasarkan informasi yang kami terima, kemarin yang suhu pada sebagian Saudi Arabia mencapai 44 derajat celcius,” katanya. ‘’Akan sangat riskan bila JCH berangkat ke Saudi Arabia dalam keadaan tubuh yang tidak fit. Apalagi dalam keadaan sakit, sementara cuaca sedang panas saat ini. Oleh sebab itu, mamfaatkanlah istirahat selama di Embarkasi Haji Padang agar tubuh fit dan benar-benar siap saat tiba di Saudi Arabia,” katanya. Menurutnya, biasaya suhu panas di Saudi Arabia tidak berlangsung lama. Tetapi, jika jemaah sampai di Saudi Arabia masih dalam cuaca panas, Jamaah calon haji harus banyak minum air putih. Hal itu perlu dilakukan untuk mencegah terjadinya dehidrasi. Dalam sehari, minimal jamaah haji harus mengonsumsi tiga liter air. Selain itu, Syamsul Bahri juga meminta JCH untuk mengonsumsi buah-buahan yang mengandung vitamin C untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Selain itu, hindarilah minum es yang berlebihan. Ia juga meminta JCH tidak menggunakan pelindung seperti topi atau payung saat beraktivitas di Kota Makkah. “Sebaiknya, beribadah mengunakan pakaian yang tak terlalu tebal. Selain itu, gunakanlah masker saat beraktivitas baik ibadah maupun saat berada di keramaian. Sebenarnya suhu standar di Kota Mekkah mencapai 28 derajat Celcius dengan kelembaban 29 persen. Tingginya suhu cuaca saat ini tentunya akan sangat menguras tenaga para JCH. Apalagi sebagian besar jemaah Embarkasi Haji Padang tergolong lansia. Tingginnya suhu cuaca Mudah-mudahan tidak berlangsung lama,” katanya.(h/yat)
MUSIM HAJI
Penukaran Real Capai Rp40 Juta Sehari UANG RIYAL— Salah seorang pegawai memegang uang Riyal di Asrama Haji Tabing, Kota Padang, (2/10). Uang Riyal dijual dengan harga Rp 3000 untuk 1 Riyal. RIVO SEPTI ANDRIES
PADANG, HALUAN- Jari-jemari Darmali terlihat amat sigab menghitung lembaran-lembaran rupiah saat salah seorang jemaah haji hendak menukarkan uangnya dengan pecahan real Saudi arabia.
Begitulah kira-kira aktivitas Darmali setiap hari lebih kurang dua bulan ke depan. Darmali adalah Pimpinan PT Equator Valutamas, sebuah usaha yang bergerak melayani penukaran
rupiah dengan mata uang asing. Meskipun seorang Pimpinan ia tidak segan langsung turun pada musim haji di Embarkasi Haji Padang. Tidak hanya PT Equator, di Embarkasi Padang juga ada Bank Syariah Mandiri, yang turut melayani Jemaah Haji Embarkasi Padang dalam penukaran uang rupiah dengan pecahan Real. Satu dua jemaah terlihat datang menukarkan uang rupiahnya dengan Real. Tetapi tidak terlihat antrian yang panjang. Jika anda telah sampai di Embarkasi Haji Padang tidak ada salahnya anda mengunjungi Stand penukaran Uang PT Equator maupun Bank Syari’ah Mandiri,
apakah untuk melihat-lihat atau sekalian menukarkan uang rupiah yang anda miliki dengan Real untuk dipergunakan selama di Mekkah. Darmali mengaku PT Equator telah melayani penukaran mata uang rupiah sejak tiga tahun lalu di Embarkasi Haji Padang. Setiap musim haji Darmali membuka stand dengan satu buah meja yang tidak terlalu besar. Darmali mengaku menyediakan beragam paket untuk ditukarkan dengan mata uang rupiah. Menurutnya, satu Real, dijual dengan harga tiga ribu rupiah.Ia mengaku menawarkan beragam paket untuk ditukarkan, mulai dari Rp1 Juta, Rp1,2 Juta , Rp3 Juta hingga Rp5 Juta.
“ Paket Rp1,2 Juta lebih diminati oleh jemaah calon Haji di Embarkasi Padang. Di dalam paket tersebut kami menyediakan pecahan satu Real, lima real, hingga 20 Real,” katanya. “ Jemaah biasanya lebih memilih membeli Real senilai paket Rp1,2 Juta. Didalam paket ini, banyak pecehan satu Real. Biaanya pecehan satu Real digunakan untuk bersedekah, dan kebutuhankebutuhan kecil saat di Saudi Arabia,” jelas Darmali. Menurutnya, jika dihitung setiap hari, transaksi pembelian Real oleh jemaah calon haji embarkasi Padang bisa mencapai Rp40 Juta. (h/yat)
JALUR BYPASS
Bangunan Liar Dibongkar PADANG, HALUAN—Tim Pembebasan Lahan Pembangunan jalur dua Bypass, kembali melakukan pembongkaran bangunan liar yang ada di sepanjang jalur Bypass.
PEMBONGKARAN BANGUNAN —Tim pembongkaran bangunan liar, mengangkut barang-barang kedalam bak mobil di salah satu pondok di Kelurahan Sungai Sapih, Kecamatan Kuranji, Kota Padang, Selasa (2/10). Hal itu terkait, akan dibangunnya jalur dua By pass, dari simpang Duku (BIM) hingga Teluk Bayur. RIVO SEPTI ANDRIES
Irman Gusman : Andre Harapan Padang PADANG, HALUAN – Berbagai dukungan untuk pengusaha muda Andre Rosiade sebagai calon Walikota Padang terus mengalir dari berbagai pihak. Kali ini, dukungan itu didapat Andre dari Ketua DPD RI Irman Gusman Ada persamaan, antara Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Irman Gusman dengan Tokoh Muda Kota Padang, Andre Rosiade. Keduanya, adalah pengusaha yang cukup piawai mengelola multibisnis, dan memiliki jaringan dan relasi yang mumpuni. Tak ayal, Irman saat ini, menjadi politisi penting di republik ini, apalagi dengan jabatan “RI 7”. Dalam diskusi singkat dengan Andre Rosiade beberapa waktu lalu, Irman
berbagi pengalamannya di dunia bisnis, adalah seorang yang progresif (memiliki peningkatan kemampuan organisasi, dan berujung yang cepat), dan memiliki pada karir politik yang ciri seorang pemimpin,” kata berada di puncak. Irman Menurutnya, sebagai Sosok seperti Andre, anak muda, Andre katanya, adalah orang yang berpotensi menjadi seorang cocok dan dirasakan mampu pemimpin, karena memiliki membangun Kota Padang di bekal yang cukup, baik dari masa depan. Karena, Padang, kemampuan, jaringan, dan adalah ibu kota provinsi, yang gaya kepemimpinan yang harus dibenahi, dan menjadi baik. lebih baik. Tak ada salahnya, “Saya cukup lama kenal ANDRE DAN IRMAN jika mempercayakan dengan Andre, terutama dengan sepak-terjangnya di dunia bisnis kepemimpinan Padang, kepada sosok di Pulau Jawa. Dia orang cerdas, keratif muda, yang memiliki integritas, dan dan berani. Yang paling penting, dia kreativitas yang tinggi..(h/atv)
Namun, pembongkaran tersebut, terkesan lamban dan ragu-ragu. Hal itu terlihat, sejumlah petugas hanya melakukan pembongkaran kepada bangunan yang telah ditinggalkan oleh penghuninya saja. Sedangkan bangunan yang masih di huni oleh pemiliknya, hanya diberikan tanda merah yang menyatakan bangunan tersebut, terkena dampak pembongkaran. Tidak hanya itu, setelah diberikan tanda merah, tim tidak memberikan pencerahan, ataupun teguran kepada pemilik bangunan. Berdasarkan pantauan Haluan Selasa (2/10), tim yang terdiri dari Pemko Padang, TRTB, SK4, Kepolisian, TNI, Lantamal, dan Dinas Perhubungan, serta Satpol PP Kota Padang, memulai pembongkaran dari batas Kelurahan Air Pacah dengan Kelurahan Sungai Sapih sekitar pukul 09.00 WIB. Dalam waktu pembongkaran itu, tim hanya berhasil membongkar bangunan sebanyak empat bangunan selama empat jam pembongkaran, itupun hanya bangunan yang berupa lapak-lapak yang telah lapuk, dan sudah tidak dihuni lagi oleh pemiliknya. Saat dimintai keterangan seputar pembongkaran itu, Asisten I Pemko Padang, Yosefriawan mengatakan, tim yang terjun kelapangan hanya melakukan pembongkaran kepada bangunan yang telah selesai konsolidasi. “Kalau bangunan yang belum selesai konsolidasinya di bongkar, maka bisa terjadi ricuh antara warga dengan tim. Untuk menghindari itu, kami hanya memberikan tanda, dan peringatan kepada warga tersebut,” ujarnya. Dikatakan, tim beserta Pemko akan berusaha menyelesaikan permasalahan konsolidasi baik dari pemerintah maupun internal kaum paling lambat sampi tanggal 15 Okteber 2012 nanti. Karena, batas waktu yang diberikan oleh pemerintah pusat hanya sampi akhir Oktober 2012 saja. “Kami akan berusaha dengan keras, agar pada tanggal 15 Oktober nanti, semua bangunan akan selesai dibongkar. Agar pembangunan jalan jalur dua nanti, tidak terkendala oleh permasalahan yang selama ini menjadi penghambat pembangunan,” katanya. (h/wis/ang)
14 PADANG
RABU, 3 OKTOBER 2012 M 17 DZULQAEDAH 1433 H
JELANG IDUL ADHA
Pesanan Hewan Kurban Meningkat PADANG, HALUAN— Meski Lebaran Idul Adha 1433 H masih beberapa minggu lagi, pesanan terhadap hewan kurban di Kota Padang mulai marak.
SELINGKAR K OTA KO
RSB Restu Ibu Nyaris Terbakar P A D A N G , H A L U A N – Rumah Sakit Bersalin Restu Ibu nyaris terbakar akibat Trafo Listrik yang bertegangan 31.500 Watt yang menjadi sumber listrik rumah sakit ini meledak sekitar pukul 14.00 WIB, Selasa (2/10). Kejadian tersebut membuat seluruh penghuni rumah sakit menjadi panic berhamburan keluar karena beberapa percikan api keluar dari trafo yang terletak di bagian kiri rumah sakit. Dari pantauan Haluan di lokasi, trafo yang meledak tidak sampai menyambar bangunan rumah sakit. Namun, asap yang dikeluarkannya membuat dinding bangunan menjadi hitam. Sedangkan para perawat sibuk mengevakuasi pasien sembari membawa bayibayi yang baru lahir keluar ruamh sakit. Para keluarga pasien juga turut membantu perawat membereskan perlengkapan pasien. Salah Satu teknisi rumah sakit yang enggan m eny e b u t k an n a m a n ya menyebutkan trafo meledak diakibatkan kabel mulai panas. Namun, penyebab panasnya kabel tersebut ia mengaku belum mengetahui karena belum bisa mengecheck trafo karena masih panas. “Sepertinya kabel-kabel di trafo sudah mulai usang dan gampang panas. Sehingga mudah untuk terbakar. Jadi kita akan mengganti kabel-kabel ini agar kejadian serupa tidak terulang lagi,” kata teknisi tersebut. Ia menjelaskan saat trafo meledak untung saja ada tombol otomatis untuk mematikan listrik di trafo lain sehingga listrik dengan mudah dipadamkan. “Untung saja system listriknya parallel. Jadi ada tombol lain untuk mematikan listrik sehingga konsletingnya langsung reda,” jelasnya. Sementara itu salah satu petugas rekam medis yang sedang bertugas, Evi (33) menuturkan tiba-tiba ada bunyi ledakan dari arah trafo yang membuat para pasien, dokter dan perawat rumah sakit panik. Apalagi asap yang mengepul juga banyak dan masuk ke bangunan rumah sakit. “Untung saja api tidak sampai ke bangunan, hanya asapnya saja yang sudah cukup membuat panic seluruh penghuni rumah sakit,” katanya. (h/ang)
PEMERIKSAAN KESEHATAN— Seorang Calon Jamaah Haji (CJH) asal Bengkulu melakukan pemeriksaan kesehatan di Asrama Haji Tabing, Padang, Selasa (2/10). Pemeriksaan diwajibkan untuk memastikan CJH agar kondisinya sehat sampai di Arab Saudi. RIVO SEPTI ANDRIES
P RO F I L
Para peternak sapi, kambing dan domba, mulai didatangi para pengurus Masjid dan Musala, untuk memesan hewan ternak, yang akan di kurbankan pada hari raya Idul Adha tanggal 26 Oktober nanti. Permintaan hewan kurban terus meningkat. Para pedagang hewan kurban optimistis menigkatkan penjualan tahun ini bakal lebih tinggi dibandingkan tahun lalu. Mukhsin Olot (58), pedagang dan juga peternak hewan kurban di Kelurahan Koto Pulai, Koto tangah pada Haluan, Selasa (2/10) mengaku, penjualan hewan kurban tahun ini lumayan menigkat.Sejak satu bulan sebelumnya pemesanan terhadap hewan kurban sudah mulai terlihat. “ sejak satu bulan kemaren, para pengurus Masjid dan Musalla sudah mulai memesan beberapa
hewan kurban”, ujarnya . Walaupun hari Raya Haji masih 25 hari lagi, namun penjualan pak Mukhlis cukup lumayan, dimana hingga saat ini, sudah lebih dari 27 ekor sapi dan 10 ekor domba yang sudah dipesan beberapa Masjid dan Mushala di Kecamatan Koto Tangah. Menigkatnya permintaan terhadap hewan ternak seperti, kambing, domba dan sapi, ternyata juga memicu terhadap menigkatnya harga penjualan, dimana para peternak menaikkan harga ternak nya 15% sampai 20% per ekornya. Harga kambing kurban yang dijual Mukhlis berkisar antara Rp 1.200.00 – Rp 1.500.000 per ekornya. Bobot kambing bervariasi, mulai dari 20 - 40 kg. Sementara, sapi dibanderol mulai dari Rp 7 Juta – Rp 8 Juta per ekor, dengan bobot 300 kg – 500 kg. (h/amr)
KELURAHAN
Balai Gadang Masih Jauh Tertinggal PADANG, HALUAN—Kelurahan besar wilayah Balai Gadang, Balai Gadang yang terletak di dilereng terletak di bagian bukit barisan. Kondisi Timur Kecamatan itu, secara langsung Koto Tangah, begitu akan mempengaruhi berbeda dari berbagai masyarakat yang kelurahan yang ada di tinggal di sekitarnya,” Kota Padang. Karena, kata Lurah Balai dari 11.800 penduduk Gadang Zulfahmi, saat yang berdomisili di wawancara dengan kelurahan tersebut, Haluan di kantornya, 95 persen diantaranya Senin (1/10). ZULFAHMI berprofesi sebagai Dikatakan, wilayah petani. Balai Gadang pun “Secara goegrafis, sebagian masih jauh mengalami
ketertinggalan. Hal itu terlihat, dari 1.250 hektar luas wilayahnya, 4 RT dari 14 RW, dan 50 RT masih belum memperoleh pembangunan yang merata dari pemerintah. “Empat RT tersebut masih belum pembangunan yang layak, seperti jalan aspal, dan jaringan listrik. Dengan kondisi jalan yang demikian, masyarakat sangat kesulitan untuk mengangkut hasil taninya ke daerah pasar. Diperparah dengan harga hasil tani yang tidak setimpal dengan
harga di pasaran,” ujarnya. Ia menambahkan, karena Kelurahan Balai Gadang sangat minim pembangunan sarana dan prasarana, maka pihak kelurahan mengambil kebijakan dengan memfokuskan pembangunan fisik wilayahnya. “Kemajuan suatu daerah itu, tergantung dari banyaknya akses menuju daerah tersebut. Sebagai contoh, pada masa kolonial belanda, mereka membangun jalur pantura. Secara langsung, perekonomian
masyarakat yang tinggal di sekitar daerah tersebut menjadi maju. Hal itulah yang akan kami coba terapkan di kelurahan ini,” paparnya. Agar perekonomian, dan hasil tani bisa terangkat, ia berharap pemerintah segera melakukan pembangunan. Karena, kalau kondisi itu terus menerus dibiarkan, maka ekonomi masyarakatnya tidak akan mengalami perubahan seperti yang di harapkan para warganya. (h/cw-wis)
=
RUMAH
JUAL ATAU SEWA RUKO 2 LT Jl. Veteran, LB.5x20, LT.5x26, Telp. 1 Line, Listrik 3500 W, PDAM. Hubungi : 085267549900 =
LOWONGAN
DIBUTUHKANSEGERA: Tukang masak , Perempuan,Gaji Tinggi. Hubungi Hongkong Medistra Padang. HP 081311525950
=
LOWONGAN
DIBUTUHKANSEGERA: Karyawati yang bisa Mandiri, Gaji tinggi. Hubungi: Hongkong Medistra Padang. HP 081311525950
=
LOWONGAN
MAU SEHAT CARA ALAMI DAN MENYENANGKAN...!!! Dicari yang SERIUS mau turun atau naik berat badan, yang bermasalah dengan kulit atau kesehatan. Hub. Sekarang 08127315842 ( KIKI )
1 bh STNK BA 5687 QA ATAS NAMA EDRA MULYADI, Hilang DARI TANJUNG PANGKAL MENUJU PADANG. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat.
DIJUAL:Rumah dengan 3 Kamar tidur. 2 Kamar mandi, Air PDAM, Garasi, Ada halaman, PLN. Luas Tanah 144 M2 (12m x 12m). Tanpa Perantara Jln.. Ambacang No. 385 Perumnas 4, Indarung. CP 085263 286 242 (RULLY)
Kehilangan SIM A, SIM C, ATM BCA ATAS NAMA PRASADI, STNK MOTOR BA 3381 AE ATAS NAMA ADRIATI ANAS. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat.
LIGA CHAMPIONS 15
RABU, 3 OKTOBER 2012 M 17 DZULQAEDAH1433 H
AJAX AMSTERDAM VS REAL MADRID
Lanjutkan Tradisi MADRID, HALUAN — Ajax apes? Mungkin demikian nasib klub ibukota Belanda, Amsterdam itu kembali menjamu tim asal ibukota Spanyol, Real Madrid, Kamis (4/10) lanjutan Liga Champions (LC) 2012/2013, fase grup. Mereka punya sejarah kelam kala berhadapan tim Spanyol, khususnya Real Madrid. Dua edisi LC sebelumnya, Ajax tak mampu melawan. Bahkan, di Amsterdam Arena, mereka tak bisa menjebol gawang Casillas dan akhirnya kalah 3-0 dan 4-0. Menilik
catatan pertemuan sebelumnya, Los Merengues tak perlu terlalu khawatir untuk melanjutkan tradisi Matador saat mereka mengunjungi kandang Ajax. Dengan rekor bagus tersebut, Madrid akan biKlasemen Sementara sa berangkat ke Liga Champions 2012/2013 tempat yang sama dengan rasa Group A percaya diri. Ha1. PSG 1 1 0 0 4-1 3 2. Porto 1 1 0 0 2-0 3 3. Dinamo Zagreb 1 0 0 1 0-2 0 4. Dynamo Kyiv 1 0 0 1 1-4 0 Group B 1. Arsenal 1 1 0 0 2-1 3 2. Schalke 04 1 1 0 0 2-1 3 3. Montpellier 1 0 0 1 1-2 0 4. Olympiakos Piraeus 1 0 0 1 1-2 0 Group C 1. Málaga 1 1 0 0 3-0 3 2. Anderlecht 1 0 1 0 0-0 1 3. Milan 1 0 1 0 0-0 1 4. Zenit 1 0 0 1 0-3 0 Group D 1. Real Madrid 1 1 0 0 3-2 3 2. Borussia Dortmund 1 1 0 0 1-0 3 3. Manchester City 1 0 0 1 2-3 0 4. Ajax 1 0 0 1 0-1 0 Group E 1.Shakhtar Donetsk 1 1 0 0 2-0 3 2.Chelsea 1 0 1 0 2-2 1 3.Juventus 1 0 1 0 2-2 1 4.Nordsjælland 1 0 0 1 0-2 0 Group F 1.BATE 1 1 0 0 3-1 3 2.Bayern München 1 1 0 0 2-1 3 3.Valencia 1 0 0 1 1-2 0 4.Lille 1 0 0 1 1-3 0 Group G 1.Barcelona 1 1 0 0 3-2 3 2.Benfica 1 0 1 0 0-0 1 3.Celtic 1 0 1 0 0-0 1 4.Spartak Moskva 1 0 0 1 2-3 0 Group H 1. CFR Cluj 1 1 0 0 2-0 3 2.Manchester United 1 1 0 0 1-0 3 3.Galatasaray 1 0 0 1 0-1 0 4.Sporting Braga 1 0 0 1 0-2 0 Jadwal Pertandingan Kamis (4/10) Arsenal Vs Olympiakos Piraeus 01.45 WIB Dynamo Kyiv Vs Dinamo Zagreb 01.45 WIB Porto Vs PSG 01.45 WIB Schalke 04 Vs Montpellier 01.45 WIB Anderlecht Vs Málaga 01.45 WIB Manc.City Vs Borussia Dortmund 01.45 WIB Ajax Vs Real Madrid 01.45 WIB
nya saja, penyerang El Real, Karim Benzema tak mau berlebihan untuk percaya diri. Ia melihat, setiap tim selalu punya keinginan untuk berubah, dan itu menurutnya juga ada pada Ajax.” Mereka akan tetap menyulitkan,”kata penyerang asal Prancis ini. Dalam prediksinya, laga di markas Ajax tetap tak akan berjalan mudah, kendati Ajax Amsterdam bukanlah
lawan asing untuk Real Madrid karena kedua tim cukup sering bertemu dalam beberapa waktu terakhir. Meski timnya punya rekor bagus atas Ajax, Benzema tetap waspada. “Setiap tahun tim berubah, tapi mentalitas tidak, masih sama saja,” ungkap Benzema yang dikutip Football Espana. “Kami tahu ini akan sulit karena semua tim ingin
mengalahkan Real Madrid. Itu selalu terjadi, kami harus mempersiapkan diri dengan baik untuk pertandingan dan menunjukkan level kami yang sebenarnya,” tambahnya. Di matchday pertama Grup D, Los Blancos mengalahkan Manchester City 3-2, sedangkan de Amsterdammers kalah 0-1 dari Borussia Dortmund.(h/mat)
ZLATAN IBRAHIMOVIC
PORTO VS PSG
Memori Matchday 1
KARIM BENZEMA
PORTO, HALUAN – Ambisi Paris St Germain (PSG) untuk sampai ke partai puncak Liga Champions masih jauh. Mereka harus bisa melalui fase grup dulu. Kini, apakah Zlatan Ibrahimovic cs bisa mengulang hasil positif seperti pada laga perdana (matchday 1)? Kamis (04/10) dinihari WIB, PSG akan menyambangi markas Porto di Estadio do Dragao untuk melakoni matchday kedua Grup A Liga Champions. Pada matchday pertama yang dilangsungkan di Parc des Princes dua pekan lalu, PSG sukses menekuk Dynamo Kiev 4-1. Semua bintang PSG diikutsertakan Carlo Ancelotti, kecuali Thiago Motta yang mesti absen karena cedera punggung. Sorotan khusus diberikan kepada Ibra yang telah sukses mencetak sembilan gol dalam delapan laga terakhir Les Parisiens. Kendati akan membawa sederet nama top, Porto dipercaya tak akan mudah ditaklukkan. Tim arahan Vitor Pereira itu belum terkalahkan dalam 15 pertandingan terakhir di Liga Champions kala bertindak sebagai tuan rumah. Catatannya: 13 kali menang dan 2 kali seri. Porto juga sukses meraih hasil sempurna dalam matchday pertama Liga Champions ketika menyambangi Maksimir Stadium, markas Dynamo Zagreb. Kendati kehilangan Hulk yang pindah ke Zenit Saint Petersburg, Porto menang 2-0. Hanya saja, catatan PSG dalam lima lawatannya ke Portugal terhitung buruk: 3 kali kalah, 2 kali seri. Dan jauh lebih buruk jika menengok catatan 14 laga tandang terakhir mereka di Liga Champions: kalah 8 kali, seri 5 kali, dan hanya menang 1 kali.(h/net)
16 OLAHRAGA Tim Peparnas Sumbar Pede PADANG, HALUAN — Kontingen National Paralympic Committe (NPC) Sumatera Barat bertekad memberikan yang terbaik dalam Pekan Paralimpian Nasional (Peparnas) Ke XIV di Pekanbaru pada 7-13 Oktober mendatang. Dari 45 atlet yang dipersiapkan untuk mengikuti olahraga multi iven empat tahunan tersebut, kontingen Sumbar menargetkan tiga medali emas. Kontingen NPC Sumatera Barat sendiri pada Peparnas tersebut akan turun pada enam cabang olahraga. Enam cabor tersebut yakni atletik, tenis meja, catur, badminton, renang, dan angkat berat. Ketua NPC Sumbar Rizali Darma didampingi Sekum NPC Sumbar Joni Aulia kepada Wartawan di sela-sela TC Peparnas di GOR UNP Lubuk Buaya Senin (1/10) optimis target yang dicanangkan akan tercapai nantinya. Hal ini dibuktikan dengan prestasi atlet Sumbar pada Asean Paragames 2011 lalu. Dari tiga atlet yang dikirim, ketiga atlet tersebut menyumbangkan medali untuk Indonesia. Salah satunya, Gogi Bustaman. Ia menyumbangkan dua emas dan dua medali perak di ajang ASEAN Paragames tahun 2011 lalu. (h/rio)
RABU, 3 OKTOBER 2012 M 17 DZULQAEDAH 1433 H
Porprov Tetap On Time PADANG,HALUAN — Gubernur Sumbar Irwan Prayitno menegaskan pelaksanaan Porprov XII Sumbar yang akan dilaksanakan di Kabupaten Limapuluh Kota tetap akan dilaksanakan sesuai jadwal yang telah ditetapkan sebelumnya.
KE PELATNAS — Peraih emas PON XVIII di kelas 49 Kg, Rahmat Taubat dilepas ke Pelatnas bersama Ahmad Wike. Terlihat petinju asal Padang Panjang itu tengah dikalungi medali measoleh Ketum KONI Sumbar Syahrial Bachtiar pada PON lalu. NET
SMP 2 Batang Anai Siap Arungi LPI Nasional PADANG, HALUAN – Liga Pendidikan Indonesia (LPI) tingkat nasional akan segera ditabuh. SMP 2 Batang Anai yang menjadi wakil Sumbar di tingkat SMP akan mulai bertarung pada 15 Oktober mendatang di Bangka Belitung. Hal ini diungkapkan koor-
dinator LPI Sumbar Dedi Umar Putra, yang ditemui Haluan Selasa (2/10) di Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sumbar. Dedi mengatakan SMP 2 Batang Anai berada pada grup B yang dihuni oleh Sumatera Selatan, Kepulauan Riau, serta tuan rumah Bangka Belitung.
“Untuk tingkat SMP, dan SMA telah ditentukan jadwalnya, yakni SMP Oktober 2012, serta SMA Februari 2013. Namun untuk tingkat Perguruan tinggi, jadwalnya belum ditentukan, karena harus menunggu kebijakan Dikti,” terangnya. Sebanyak 33 tim SMP
yang berhasil lolos ditingkat provinsi, dibagi menjadi delapan grup yang pelaksanaannya juga di delapan tempat berbeda, yakni, grup A di Banda Aceh, grup B di Bangka Belitung, grup C DKI Jakarta, grup D di Semarang, grup E di Surabaya, grup F di Denpasar, grup G di Ternate, serta grup
H di Manokwari. Babak delapan besar juga dilaksanakan pada tempat yang berbeda. Untuk SMP akan dihelat di Bogor, tingkat SMA dihelat di Depok, serta Perguruan Tinggi di Bekasi. Sedangkan laga final akan dihelat di Stadion Kuningan Jakarta. (h/rio)
Penegasan ini disampaikannya saat melepas dua petinju Sumbar Rahmad Taubat dan Ahmad Wike ke Pelatnas SEA Games XXVII di Myanmar, tahun depan. Disebutkan politikus senior PKS ini, pelaksanaan Porprov itu mutlak dilaksanakan 12 Desember 2012 (12-12-12) untuk melanjutkan tradisi yang telah ada. “Buah dari Porprov yang dilaksanakan sebelumnya telah terlihat dengan terpenuhinya target 12 emas di PON. Ini adalah salah satu bagian dari proses pembentukan atlet untuk dapat tampil di level yang lebih tinggi,”sebut mantan anggota Komisi X DPR RI yang membidangi bidang olahraga ini. Menurut Irwan, untuk mendukung pelaksanaan Porprov tersebut, maka pihaknya sudah menyiapkan anggaran sebesar Rp1,5 miliar, lebih besar Rp500 juta dibanding bantuan Pemprov pada Porprov sebelumnya. “Ini bagian dari komitmen kami. Jika sebelumnya pemprov meng-
anggarkan Rp1 miliar untuk bantuan Porprov, maka kali ini, kami sepakat dengan DPRD mengalokasikan anggaran sebesar Rp1,5 miliar,”tegas Irwan lagi. Lepas Petinju Sebelumnya, Gubernur Irwan melepas dua petinju Sumatera Barat Rahmat Taubat dan Ahmad Wike ke Pelatnas. Rahmat Taubat sebagai peraih emas tinju PON Riau kelas 49 Kg itu dipersiapkan menghadapi SEA Games 2013 dan Ahmad Wike yang disebut sebagai petinju masa depan Sumbar, dipanggil Timnas untuk disiapkan menghadapi Olimpiade 2016 di Brazil. Ketua KONI Sumbar Dr Syahrial Bakhtiar menantang kedua petinju agar dua petinju Sumbar dapat bertanding di SEA Games ataupun Olimpiade nantinya. Ketua Pengprov Pertina Sumbar Togi P Tobing berharap dipanggilnya dua petinju masa depan Sumbar tersebut menjadi suatu motivasi bagi pembinaan tinju di daerah-daerah. (h/mat/rio)
HUKUM DAN KRIMINAL 17
RABU, 3 OKTOBER 2012 M 17 DZULQAEDAH 1433 H
Mantan Kasi Retribusi Ditahan PADANG, HALUAN — Majelis Hakim Pengadilan Tipikor Padang mengeluarkan penetapan penahanan terhadap Edison, mantan Kasi Retribusi Pengelolaan Pasar di Kantor Pengelolaan Pasar Bukittinggi. “Penetapan penahanan terdakwa dilakukan kemarin,” kata Sapta Diharja, Ketua Hakim Tipikor yang menyidangkan perkara ini, Selasa (2/10). Sebelumnya Jaksa Penuntut Umum (JPU) tidak melakukan penahanan kepada terdakwa Edison yang diduga menerima suap atas retribusi pengelolaan Pasar Aur Kuning Bukittinggi setelah kebakaran pada 3 Juli 2003. Sapta menambahkan, alasan dilakukannya penahanan terhadap terdakwa, agar memudahkan
dalam melakukan pemeriksaan selama persidangan, serta menjaga keamanan terdakwa dari hal-hal yang tidak diinginkan. “Ini untuk memudahkan pemeriksaan dalam persidangan, terdakwa kan berdomisili di Bukittinggi sementara kasusnya disidangkan di Padang,” ujarnya. Namun, Sapta menyebutkan penahanan ini dilakukan bukan untuk menghindarkan terdakwa dari kemungkinan menghilangkan barang bukti. “Semua bukti sudah ada pada jaksa,”katanya.
Sebelumnya pada persidangan lanjutan,sepasang suami istri penyewa kios di Pasar Aur Kuning, Zaini dan Nurleli yang dihadirkan JPU sebagai saksi kepersidangan mengaku terpaksa memberikan “uang takut” sebesar Rp160 juta kepada mantan Kepala kantor pengelolaan Pasar Bukittinggi, El Amrozi. Pemberian uang tersebut agar penyewa kios bisa kembali memiliki kios dengan ukuran semula.Uang takut tersebut diserahkan melalui terdakwa Edison yang waktu itu menjabat sebagai Kasi Pengelolaan Pasar Bukittinggi. Akhirnya setelah memberikan uang tersebut, Zaini bersama istrinya Nurleli mendapat dua surat izin pemakaian toko baru atas nama Nurleli dengan luas 3x3,5 meter, dan Zaini seluas 3x3,4 meter yang ditandatangani El Amrozi.(h/dla)
Penjambret Telan Kalung PADANG, HALUAN — Erwin Syahputra, warga Rawang, Kecamatan Padang Selatan, nekat menelan hasil jambretannya berupa kalung emas ketika dirinya tertangkap warga. Tak tanggungtanggung, emas yang ditelan seberat 23.85 gram ditambah mainan liontin seberat 7.55 gram atau setara 10 emas. “Jika tidak saya telan, maka sewaktu ditangkap masa, emas tersebut pasti hilang. Namun saya menelannya dengan niat baik,” tegas Erwin di Pengadilan Negeri Padang, Selasa (2/10). Lebih lanjut, dalam sidang yang dipimpin majelis hakim Yus Enidar beranggotakan hakim Jamaluddin kemarin, terdakwa menegaskan niat baiknya tersebut diutara-
kannya saat di penyidikan kepolisian. Ia akan mengembalikan emas tersebut kepada pemiliknya. “Itu memang tulus niat saya. Saya bersalah dan berjanji tidak akan mengulanginya lagi,” kata Erwin dengan air mata yang membasahi pipinya. Akibat perbuatannya, terdakwa Erwin divonis bersalah dan dijatuhi hukuman penjara selama dua tahun enam bulan. Majelis hakim menilai hal yang meringankan terdakwa adalah niat baiknya tersebut. Putusan yang diterima Erwin lebih ringan dari pada tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU), Muliyana Safitri. Sebelum divonis, dalam nota tuntutan, JPU menuntut terdakwa dengan hukuman penjara
selama tiga tahun enam bulan. Perbuatan yang mengantar Erwin ke balik jeruji dilakukannya pada 6 Juli lalu di Jalan Hos Cokroaminoto, Kecamatan Padang Barat. Ia tertarik menjambret korbannya yang tengah mengendarai sepeda motor yakni, Nurhayati, karena kalung yang dipakai korban, tampak cukup besar. Terdakwa dalam menjambret saat itu menggunakan motor merk Yamaha Xeon BA 3285 BB. Namun nasib naas, terdakwa dan Korban terjatuh saat terjadi tarik -menarik kalung milik korban. Dan masa pun berhasil menangkap terdakwa di TKP. Perbuatan terdakwa ini dinilai majelis hakim telah melanggar pidana pasal 365 ayat (1) KUHP. (h/dla)
Kawanan Bermobil Preteli Nasabah Bank PADANG, HALUAN — Diduga dihipnotis, seorang pedagang Yusmaidar Yusuf (60) harus merelakan uang miliknya sebesar Rp1,5 juta yang disimpan didalam sakunya raib dibawa kabur orang tidak dikenal, Selasa (2/10) sekitar pukul 09.00 WIB Pengakuan warga Jalan Lubuk Lintah, Kuranji, Padang ini kepada petugas SPKT Polresta Padang, sebelum kejadian itu ia sedang berjalan kaki di halte di Jalan Bagindo Aziz Chan menuju Bank Mandiri. Rencananya korban akan menyetorkan uang Rp1,5 juta itu ke bank tersebut. Saat dalam perjalanan ia dihampiri mobil yang berisikan
beberapa orang pria, dan menegur korban. Setelah ditegur, korban menurut saja dan naik ke atas mobil itu. “Saat dalam perjalanan, saya diajak ngobrol . Saya tidak tahu kenapa saya mau saja mengikuti rayuannya untuk naik ke mobilnya. Padahal saya tidak mengenal mereka,” katanya. Setelah berhasil mengambil uang korban yang disimpan di dalam saku celana, Pelaku menurunkan korban di depan SMPN 1 Padang di Jalan Sudirman. Saat pelaku meninggalkan korban, baru ia menyadari kalau uang yang ada di dalam saku, dan tasnya sudah hilang. Sementara itu motor Honda
Supra Fit BA 5686 AP raib di di teras rumah Tenni Luisa Luddin (46) di Jalan Sawahan Dalam, Sawahan, Kecamatan Padang Timur, Padang, Selasa (2/10) sekitar pukul 07.00 WIB. Penuturan korban kepada petugas SPKT Polresta Padang, awalnya ia memakirkan sepeda motornya dengan stang terkunci di teras rumahnya sekitar pukul 17.00 WIB. Saat korban mau mengendarai sepeda motornya itu, sekitar pukul 07.00 WIB ternyata sepeda motor itu sudah tidak ada lagi. Ia pun mencari tahu keberadaan sepeda motornya tapi tidak ada seorang pun yang mengetahui, dan siapa yang membawa kabur Supra Fit itu. (h/nas)
18 BUKITTINGGI DAN PADANG PANJANG
RABU, 3 OKTOBER 2012 M 17 DZULQAEDAH 1433 H
SATU CALON CUMA BUTUH 3.516 KTP
Peluang Independen Terbuka SANJAI Jangan Buang Sampah ke Ngarai BUKITTINGGI, HALUAN — Anggota DPRD Kota Bukittinggi Ibnu Azis mengingatkan Pemko agar tidak lagi membuang sampah ke ngarai di daerah Panorama Baru pada 2013. “Berdasarkan Undang-undang nomor 18 thun 2008 tentang Pengolahan Sampah menyatakan setiap kota, kabupaten dan provinsi dilarang melakukan sistem pengolahan sampah dengan metode ‘’open dumping’’ atau pembuangan terbuka,” katanya di Bukittinggi, Senin (1/10). Berdasarkan undang-undang tersebut katanya, hanya memberikan batas waktu lima tahun sejak UU tersebut disahkan pada 5 Mai 2008, untuk kelonggaran membuang sampah dengan sistem pembuangan terbuka. “Bukittinggi yang melakukan pembuangan sampah dengan sistem terbuka, sudah tentu pada 5 Mei 2013 otomatis tidak dibolehkan lagi dengan alasan apa pun karena UU menyatakan seperti itu,” katanya. Pemko saat ini dihadapkan dengan kondisi dan situasi yang tidak sederhana apalagi volume sampah setiap hari sangat besar. Untuk itu menurutnya, Pemko harus segera membuat langkah, kebijakan dan strategi yang tepat serta profesional dalam mengatasi permasalahan yang akan dihadapi pada tahun 2013 mendatang. Kota Bukittinggi menghasilkan sampah hari biasa sebanyak 130 hingga 140 ton setiap hari, atau setara dengan 400 meter kubik per hari. “Jika hari libur volume sampah dihasilkan akan banyak. Menjadi permasalahan menjelang 5 Mai 2013, mau diapakan sampah-sampah itu, kalau dikelola seperti apa,” kata Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini. Sejauh ini katanya, Pemko telah melakukan kerja sama pengelolaan sampah dengan Unit Pelaksanaan Teknis Daerah (UPTD) Provinsi Sumatera Barat yang ada di daerah Limbukan, Kota Payakumbuh dengan luas 23 hektare. Dengan adanya kerja sama itu menurutnya, Pemkot tidak lagi “dipusingkan” permasalahan sampah pada tahun 2013. Dari kerjasama itu semua sampah setiap hari dikirim ke Payakumbuh yang memiliki TPA Regiongal. “Untuk melakukan kerja sama tersebut tidak mudah dan murah. Artinya, sebagai konsekuensi dari kerjasama yang akan dilakukan, Bukittinggi membayar konpensasi 1 ton sampah Rp20 ribu,” katanya.(h/*)
PADANG PANJANG, HALUAN — Kandidat bakal calon Walikota Dan Wakil Walikota Padang Panjang yang terdepak dari proses seleksi dan penjaringan partai, berpeluang maju melalui jalur independen. Ketua KPU Padang Panjang Sudirman mengatakan, masing-masing calon perseorangan hanya butuh .3516 dukungan dalam bentuk KTP. “Peluang untuk balon yang akan maju dari jalur independen, memang terbuka lebar. Hanya butuh 3516 dukungan KTP pemilih,” kata Sudirman. Dengan hanya membutuhkan dukungan sebanyak 3.516 KTP pemilih pihaknya memprediksi jika kandidat calon walikota dan wakil walikota yang akan maju dari jalur independen, bisa lebih dari satu pasang
calon. Setidaknya, hingga saat ini sudah ada sejumlah nama kandidat, yang telah mendatangi KPU untuk mempertanyakan perihal persyaratan pencalonan lewat jalur tersebut. “Ya, memang sudah perwakilan dari beberapa nama calon yang mendatangi KPU untuk menanyakan persyaratan pencalonan jalur independen,” lanjut Sudirman. Ia menjelaskan, sesuai aturan terkait teknis pencalonan Pilkada sebagaimana Peraturan KPU No. 9 tahun 2012, setiap calon yang akan menggunakan jalur perseorangan, harus memiliki dukungan sebanyak 6,5 persen dari jumlah keseluruhan penduduk, sesuai dengan yang ada pada daftar pemilih tetap (DPT) di daerah pemilihan. “Secara keseluruhan jumlah pasangan calon yang akan maju pada Pilkada 2013 nanti, diperkirakan bisa mencapai 6 atau 7 pasang. Selain diusung partai-partai di parlemen dan non parlemen, kemungkinan juga akan ada beberapa pasang dari jalur perseorangan,” jelasnya.(h/yan)
PENCALONAN HENDRI ARNIS
Didukung Tokoh Masyarakat P A D A N G PANJANG, HALUAN — Dukungan untuk Wakil Bupati Tanah Datar Hendri Arnis yang telah mewujudkan niat dan tekadnya untuk maju sebagai salah satu kandidat calon walikota Padang Panjang pada Pilkada 2013 mendaHENDRI ARNIS tang, terus mengalir. Selain telah mengantongi izin dan restu dari Bupati Shadiq Pasadigue, kini dukungan moril juga mulai mengalir dari para tokoh adat Batipuah X Koto. Nama Hendri Arnis memang sudah dipastikan akan ikut meramaikan bursa kandidat calon Walikota Padang Panjang, setelah secara resmi dirinya mendaftar ke panitia penjarongan bakal calon (balon) walikota dan wakil walikota dari Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Padang Panjang, pada Kamis 27 September lalu. Hendri Arnis yang dihubungi Haluan mengatakan, keikutsertaannya pada Pilkada
Kota Padang Panjang, tak lain sebagai wujud implementasi, dari niat tulus dan keinginan terbesarnya untuk mengabdi di kampung halaman, sekaligus bersama-sama dengan masyarakat membangun Serambi Mekkah ke arah yang lebih baik. “Padang Panjang adalah tanah kelahiran saya. Wajar kalau saya juga punya keinginan untuk mengabdi, dan mencurahkan segenap kemampuan saya untuk membangun kota yang saya cintai ini,” ujarnya. Hendri juga tidak membantah, jika izin dan restu dari Bupati Tanahdatar Shadiq Pasadigoe terkait niatnya untuk “hijrah” ke Kota Padang Panjang sudah diantongisejak beberapa waktu lalu. Bahkan pada Minggu (30/9) lalu, dukungan tersebut juga mulai mengalir deras dari berbagai elemen masyarakat, baik yang berada di Kota Padang Panjang, maupun di daerah hinterland. Bertempat di Gedung M Syafe’i Padang Panjang, sejumlah perwakilan dari pemerintahan nagari, KAN, BPRN, tokoh masyarakat, tokoh adat, bundo kanduang dan masyarakat sePadang Panjang, Batipuah, X Koto (Pabasko), secara tegas dan gamblang menyatakan dukungannya untuk pencalonan Hendri Arnis sebagai kandidat calon Walikota Padang Panjang 2013-2018 mendatang.(h/yan)
MACET — Suasana kemacetan di kawasan Padang Luar, Agam terjadi hampir tiap sebentar. Hanya saja hingga saat ini belum ada juga solusinya. HASWANDI
Ketua DPRD Daftar ke Golkar PADANG PANJANG, HALUAN— Panitia penjaringan bakal calon (balon) walikota dan wakil walikota DPD II Partai Golkar Padang Panjang, Senin (1/10) menerima pendaftaran dua kandidat. Tepat sekitar pukul 14.00 WIB, dua kader partai berlambang pohon beringin itu, secara serentak mengambil formulir pendaftaran. Mereka di antaranya Novi Hendri yang kini menjabat Ketua DPRD Kota Padang Panjang, dan Desva Remindo, Ketua Komisi I DPRD Kota Padang Panjang. Dari data pihak panitia, hingga Senin, sudah ada sebanyak 8 balon yang mendaftar. Tiga di antaranya kader internal. Novi yang ditemui di sela-sela pendaftaran mengatakan, atas dukungan berbagai komponen masyarakat, sejauh ini dirinya memang telah memantapkan hati untuk maju sebagai kandidat calon
Walikota Padang Panjang periode 2013-2018 mendatang. “Insya Allah, niat saya sudah bulat untuk mengabdikan diri membangun tanah kelahiran. Segala kelengkapan berkas pendaftaran, dalam waktu dekat akan segera saya kembalikan,” katanya. Ketua DPD Partai Golkar Kota Padang Panjang, Asril Kasoema mengatakan, mendaftarnya Novi Hendri dan Desva Remindo merupakan sebuah bukti jika Partai Golkar merupakan partai yang besar dan solid. Lebih dari itu, momen ini juga sekaligus membuktikan Partai Golkar memiliki kader-kader terbaik di tingkat internal. “Sesuai mekanisme partai, siapapun pasangan yang nantinya akan diusung Partai Golkar, adalah mereka yang lolos dari tahapan seleksi, mulai dari tingkat DPD tingkat I, tingkat II dan terakhir DPP,” ujar Asril.(h/yan)
Basamo Mangko Manjadi
AGAM
FESTIVAL SULAMAN INTERNASIONAL
26 Jenis Sulaman Disiapkan AGAM, HALUAN — Dewan Kerajinan Nasional(Dekranas) Agam mengusung 26 jenis hasil sulaman khas daerah ini ke Festival Sulaman Internasional di Jakarta Convention Centre 4 hingga 7 Oktober mendatang. Di antara jenis sulaman karya ibu-ibu Agam yang cukup populer, dan akan diperagakan di depan peserta dari mancanegara pada festival tersebut adalah sulaman Suji Caia, Kapalo Samek dan Tarawang Biaro. Menurut Ketua Dekranasda Agam NyVita Indra Catri, pada festival tersebut pakaian bersulam khas dari Agam akan diperagakan oleh para peragawati. Dalam pertemuan dengan Ketua Sulaman Sumbar Ny Irwan Prayitno dan Pembina Festival Sulaman Internasional Ny Ani Yudoyono di Jakarta baru-baru ini, Agam ditetapkan sebagai Sentra
Gedung TK Fatimah Diresmikan
Sulaman Indonesia.“Hal itu merupakan apresiasi yang membanggakan dan dapat dijadikan sebagai motivasi bagi para penyulam” kata Vita. Di Agam kegiatan sulam menyulam masih banyak dilakukan ibu-ibu di Kecamatan Ampek Angkek sebagai usaha rumah tangga. Untuk mendorong perkembangan kegiatan sulammenyulam, Dekranasda Agam telah memiliki galeri, dan pasar hasil sulaman dan kerajinan di Koto Hilalang, Kecamatan Ampek Angkek dengan memanfaatkan bangunan pasar sayur dan hortikultura yang FESTIVAL SULAMAN — Ketua Dekranasda Agam Ny Vita Indra Catri melepas keberangkatan tim pengrajin dan penyulam Ampek terlantar.(h/ks) Angkek untuk mengikuti Festival Sulaman Internasional di Jakarta. KASRA SCORPI
SMAN 2 Ampek Koto Kesulitan Air AGAM,HALUAN — SMAN 2 Ampek Koto sejak dua tahun terakhir mengalami krisis air bersih akibat sumber airnya di Lubuak Balantiang mengalami penyusutan drastis. Untuk mengantisipasi hal itu pihak sekolah terpaksa membuat bak penampung air hujan. Menurut Kepala Sekolah Haswir, sejak sekolah berdiri tahun 2002 air bersihnya dialirkan dari Lubuak Balantiang di Bukik Kapanehan melalui pipa 3 inci. Air itu juga untuk keperluan masyarakat sekitarnya. “Namun sejak gempa tahun 2006 air mengalami penyusutan dan pe-
nyusutan makin drastis sejak 2 tahun terakhir, sehingga pipa penyalur diganti dengan ukuran setengah inci. Namun air hanya menetes kecil, sehingga kami terpaksa membuat bak untuk penampung air hujan” kata Haswir. Diduga penyusutan air itu terkait dengan gempat bumi dahsyat yang mengguncang kawasan sekitar Ngarai Sianok tahun 2006lalu. Sebab, kalau dikatakan akibat penebangan hutan, hutan sekitarnya masih lestari, tidak ada yang melakukan penebangan. Menurut Haswir, selain Lubuk Balantiang masih ada sumber air
lainnya di Nagari Sungai Jariang tempat sekolah itu berdiri yaitu Lubuk Sikarok dan Lubuak Banto, namun berada kerendahan dari sekolah sehingga tidak bisa dialirkan.Dampak lain yang ditimbulkan oleh menyusutnya air di Lubuak Balantiang itu sawah rakyat yang berada di sekitarnya juga menjadi “liek” karena kekeringan. Bagi SMA N 2 yang berlokasi di Bukik Kapanehan Sungai Jariang, Kecamatan Ampek Koto kebutuhan air cukup banyak untuk keperluan WC, dan berwuduk siswa yang jumlahnya 120 orang.(h/ks)
AGAM, HALUAN — Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Agam NyVita Indra Catri Senin (1/10) meresmikan TK Fatimah di Jorong Bukareh, Nagari Koto Tangah, Kecamatan Tilatang Kamang. TK itu merupakan percontohan di Agam. TK tersebut memiliki gedung cukup mewah dilengkapi dengan sarana permainan, dan alat belajar lainnya. Fasilitas yang lengkap tersebut diharapkan Bunda PAUD agar dimanfaatkan secara optimal oleh pendidik, untuk membina anak-anak usia dini yang sedang mengalami perkembangan fisik dan mental. Seusai peresmian PAUD Fatimah di gedung itu langsung dilakukan pelatihan pengelola PUD diikuti oleh 90 orang pengelola dari 16 kecamatan yang berlangsung selama dua hari. Menurut Vita Indra Catri,saat ini perkembangan pendirian lembaga PAUD di Agam cukup pesat, dan targetnya minimal satu jorong satu PAUD. Namun setiap lembaga harus menjalankan aktifitas. Jangan hanya ada merek dengan kegiatan sporadis. “ Untuk mengaktifkan pendidikan anak usia dini itu sangat diperlukan peranan, dan bantuan masyarakat baik bantuan moril maupun materil,” katanya.(h/ks)
Agam Tak Rekrut PNS AGAM, HALUAN — Sesuai dengan aturan moratorium PNS dari pemerintah pusat, Agam pada tahun 2012 ini tidak menerima CPNS. Penerimaan kemungkinan akan dilakukan pada 2013 kalau moratorium dicabut. Demikian dikatakan oleh Rosi Astuti, Kasubid Pengadaan dan Penempatan Pegawai Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Agam. “Tidak adanya penerimaan CPNS tahun ini terkait de-
ngan aturan moratorium.Kalau belanja pegawai melebihi dari 60 persen dari APBD, penerimaan pegawai untuk sementara ditiadakan. Agam terkena auturan itu,” katanya.. Oleh karena itu Pemkab Agam berkemungkinan baru tahun 2013 depan menerima CPNS, namun berapa jumlah yang akan diterima juga tergantung kepada kuota yang ditetapkan pemerintah pusat. Sementara masyarakat maupun Pemkab Agam sendiri sangat mengharapkan adanya
penerimaan CPNS baru untuk menutupi kekurangan pegawai akibat banyak yang pensiun. Begitupun pegawai honor yang telah lama mengabdi juga berharap untuk dapat mengikuti tes seleksi pegawai negeri. Jumlah pegawai honor di Agam saat ini 955 orang yang tersebar di seluruh SKPD. Jika memang ada penerimaan CPNS tahun mendatang, pegawai honor itu akan diusulkan BKD agar dapat mengikuti tes (h/ks)
RABU, 3 OKTOBER 2012 M 17 DZULQAEDAH 1433 H
PAYAKUMBUH DAN LIMAPULUH KOTA 19
F-WAN: Tradisi Merebut Piala Adipura Harus Berlanjut Dellia Putra, Peternak Sukses dari Balubuih STATUS PNS, memang impian banyak orang, tidak terkecuali bagi Dellia Putra. Apa lagi lelaki kelahiran 12 Desember 1967 ini alumnus SGO, sekolah yang pada era tahun 70-an, memang bertujuan melahirkan guru olahraga untuk SD. Dellia Tetapi, status PNS bukanlah segalanya. Walau setamat SGO, Dellia sempat mengajar di SD bilangan Muaro Padang, namun itu tak berlangsung lama. Ia banting stir ke dunia peternakan . Saya tak betah mengajar, mungkin karena jiwa beternak dan berwirausaha yang diturunkan kedua orang tua saya , H.Ifda Nuzar dan ibu Hj.Syamsinar, jauh menonjol dibanding minat menjadi guru PNS, “ tutur a Side panggilan akrab dari Dellia Putra di lokasi peternakan miliknya yang diberi nama “ Peternakan Dellia “ di Balubuih, Nagari Sungai Talang Timur, Kecamatan Guguak, Kabupaten Limapuluh Kota. Setelah menikah dengan gadis pilihannya, Yet Mustikawati, usaha peternakan makin cepat berkembang. Apa lagi Yet, juga senang beternak . Usaha beternak sapi yang dimulai sebanyak 5 ekor, kini sudah jauh berkembang men jadi
panitia qurban, boratusan leh dititip dikandang ekor . Kini Balubuih. Sehari aa d a 3 tau pagi jelang pemokandang tongan hewan qurban, yang berisi baru diantarksn ke masinglokasi sesuai jarak. masing “Ternak yang sudah 100 ekor dipesan, sudah diberi ternak. tanda dan uang Saat muka , kita jamin. menjelang Putra Yet Mustikawati Jika ada yang sakit hari raya Idul Adha dan Idul Fitri, adalah atau mati, bisa diganti. Itu i musim panen bagi Della dan tanggung jawab kami kepada Yet. Ini karena kebutuhan akan pemasan,” tegasnya. Tentang tenaga kerja yang sapi kurban meningkat pesat. Seperti pengalaman menjelang ditampung Peternakan Dellia Putra, Idul Fitri dan Idul Adha tahun kini sudah mencapai 16 KK teridiri 2011 silam, penggemar sepak dari 6 orang petugas kandang dan takraw dan sepakbola ini, berhasil 10 orang tukang sabit rumput. menjual kerbau dan sapi seba- Mereka umumnya sudah bekeluarga. nyak 714 ekor dengan harga masa “Alhamdulilah, Peternakan Dellia itu Rp 6,5 Juta sampai Rp 7 Juta/ Putra bisa menyediakan lapangan kerja untuk menafkahi keluaga ekor. Pada tahun 2012 ini, harga mereka,” ujarnya.Selain aktif sudah melonjak menjadi Rp 7,5 Juta beternak, Side juga mengisi harisampai Rp 8 Juta, dan kerbau Rp hari dengan berjualan pakan ke 9 Juta. “Target penjualan sapi pakan. qurban tahun ini sama dengan tahun Dellia dan Yet, kini dikarunia lalu. Saat ini sudah ada pesanan dua anak, Supran Nadika (16 dari panitia qurban mushalah, tahun) dan Gifar Refaldi (15). masjid danperkantoran sebanyak Dengan usaha beternak, mereka 300 ekor sapi. Banyak panitia sudah hidup berkecukupan, bahkan memesan ternak kurban pada ada yang menjuluki keduanya ‘Peternakan Dellia’ Balubuih karena sebagai “jutawan muda Guguak”. kita memberikan jaminan,” ujarnya. (SYAFRIL NITA) Ternak yang sudah dipesan
PAYAKUMBUH, HALUAN — Pasangan Walikota Payakumbuh H. Riza Falepi dan Wakil Walikota Drs. Suwandel Muchtar, dikenal dengan sebutan F-Wan, bertekad untuk melanjutkan tradisi kota ini merebut Piala Adipura. Perburuan Piala Adipura Tahun 2013, akan dimulai Oktober. Tim penilai Pusat dari Jakarta dan Regional Sumatera di Pekanbaru, akan melakukan penilaian pertama (P-1) ke Payakumbuh, akhir bulan ini. Kepala Kantor Lingkungan Hidup Payakumbuh Ir. Syamsurial, M.Si, di Balaikota Payakumbuh, menginformasikan, Selasa (2/10), Payakumbuh sudah siap menunggu tim penilai gabungan dari unsur Kementerian Lingkungan Hidup, perguruan tinggi, LSM dan wartawan tersebut. Nilai P-1 akan menentukan langkah Payakumbuh ke P-2 (penilaian tahap kedua). Tercatat 64 titik pantau yang akan dinilai oleh tim penilai P-1 nanti, jelas Syamsurial. Dikatakan, selama ini Payakumbuh sudah enam kali berhasil merebut Piala Adipura. Pasangan Walikota Riza Falepi dan Wawako Syamsurial, menurut Syamsurial, sudah meminta Kantor Lingkugan Hidup fokus dengan persoalan ini. “Kita siap memberikan yang terbaik buat Payakumbuh dan kepala daerah,” tegasnya. (h/smt/zkf)
20
SIJUNJUNG Lansek Manih
Bupati Tinjau Budidaya Ikan SIJUNJUNG, HALUAN — Melalui kegiatan padat karya yang mempergunakan dana APBN Rp210 juta, aparatur Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Sosnakertrans) Kabupaten Sijunjung membuka lahan seluas empat hektare, di Nagari Kumanis, Kecamatan Sumpur Kudus. Lahan yang dibuka, dijadikan kebun ubi kayu seluas 2,5 hektare serta kolam ikan lele lima buah dan kolam ikan patin sebuah. Kolam ikan juga dilengkapi dengan pompa sanio (mesin pengambil air) dan tiga tungku pengasapan ikan lele. Selain itu, di atas lahan juga dibangun dua unit rumah semipermanen. Kebun ubi dan kolam ikan yang dikelola oleh kelompok tani Mina Tani Kumanis, Jumat (28/9) ditinjau oleh Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin bersama Asisten Ekonomi dan Pembangunan, Yasri, kepala Sosnakertrans, Nizam Ul Muluk serta Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan, Yulizar. Menurut ketua kelompok tani Mina Tani, Syafrizal, ubi kayu yang dikelolanya baru berumur tiga bulan. Sementara 10 ribu ikan lele dan 300 ekor ikan patin yang dilepas pada empat buah kolam, umurnya baru 2,5 bulan. Sedangkan dua kalam lainnya, disiapkan untuk ikan lele yang sudah besar. Kepada ketua dan anggota kelompok tani Mina Tani bupati berharap serius dan sungguhsungguh dalam membudidayakan ikan, supaya kolam yang dibangun melalui kegiatan padat karya tidak hanya berkembang secara baik, tapi bisa dijadikan cikal bakal lahirnya satu usaha yang mampu menopang kebutuhan keluarga, baik itu untuk pembiayaan pendidikan anak mau pun untuk biaya pemeliharaan kesehatan. “Di samping menopang kebutuhan, sebagian ikan yang dibudidayakan juga bisa dimanfaatkan untuk dikonsumsi keluarga, karena ikan merupakan salah satu bahan pangan yang memiliki gizi tinggi, non kolestrol dan mengandung bahan omega tiga yang sangat baik untuk pertumbuhan dan kecerdesan anak, sehingga ke depan akan lahir generasi cerdas, sehat serta memiliki daya juang dan daya saing yang lebih unggul,” kata bupati. Bila masyarakat serius dan sungguhsungguh, Pemkab Sijunjung jelas akan membantu dan mendorong semaksimal mungkin pengembangan budidaya perikanan ini. Itu dilakukan, karena sektor perikanan diyakini mampu meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan rakyat. “Keyakinan yang muncul, dilatarbelakangi oleh besarnya dukungan potensi alam dan budaya masyarakat yang sudah terbiasa memelihara ikan. Baik di sungai dan di kolam mau pun di sawah dengan pola mina padi,” jelas Bupati Yuswir Arifin. Kepala Dinas Sosnakertrans Nizam Ul Muluk menjelaskan, pembukaan lahan yang kini dijadikan kebun ubi kayu dan pembudidayaan ikan, sudah dimulai sejak tahun 2010. Sebanyak Rp210 juta dana APBN yang dipergunakan, adalah dana yang dialokasikan untuk kegiatan padat karya tahun 2010, 2011 dan 2012. (h/web)
RABU, 3 OKTOBER 2012 M 17 DZULQAEDAH 1433 H
Rekam Data e-KTP Hampir Rampung SIJUNJUNG, HALUAN — Hingga akhir September, Kamis (27/9), Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Sijunjung mencatat 125.654 orang atau 87.82 persen warga di daerah itu telah melakukan perekaman data diri dari 143.400 orang warga wajib KTP.
CARI KORBAN LONGSOR — Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin bersama Kapolres Sijunjung, AKBP Sugeng Riyadi, Dan Dim 0310 SSD, Letkol Inf Basuki memimpin pencarian korban longsor di Jorong Subarang Ombak Nagari Muaro, Selasa (25/9) lalu. AZNELDI
AT Rohendi Dilantik Jadi Sekda SIJUNJUNG, HALUAN — Tekateki siapa yang akan menduduki kursi Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sijunjung terjawab. Drs.AT.Rohendi, MM yang sebelumnya menjabat Asisten III Setdakab Sijunjung, Rabu (3/10) pagi ini dilantik sebagai Sekda Kabupaten Sijunjung. Kepala Bidang Inforkom Dinas Perhubungan Inforkom, Ruswan kepada Haluan, Senin (1/10), membenarkan hal tersebut. Dia mengaku undangan pelantikan AT Rohendi sebagai Sekdakab Sijunjung mengantikan, Drs Bakri
yang memasuki masa pensiun, telah dikirim ke kabupaten/kota se Sumbar. “Benar, Pak AT Rohendi akan dilantik menjadi Sekda.Undangan sudah disebar baik untuk pejabat pemerintahan maupun unsur muspida,” katanya. Pelantikan dilaksanakan Rabu (3/10), dilaksanakan di Gedung Pertemuan Pancasila Muaro Sijunjung. Pelantikan dan sekaligus pengambilan sumpah dan janji dipimpin langsung Bupati Yuswir Arifin. AT Rohendi yang malang
melintang sebagai birokrat mengawali karirnya sebagai PNS di Pemkab Sijunjung puluhan tahun lalu.Selama di Pemkab Sijunjung, sejumlah posisi penting pernah dijabat suami dari Yurnita ini. Dia ntaranya pernah sebagai Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD), Kepala Bawasda, dan terakhir menjabat sebagai Asisten III Setdakab Sijunjung.Pria yang dikenal jujur, ramah dan merakyat ini juga dipercaya sebagai plt Sekdakab Sijunjung.(h/ azn)
Ini berarti, rekam data eKTP tersebut hampir rampung dilaksanakan. “Dari 143.400 orang warga wajib KTP, sebanyak 125.654 orang warga telah melakukan perekaman data diri e-KTP,” ujar Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Sijunjung, Yenuarita kepada Haluan diruang kerjanya, Kamis lalu. Meski masih ada warga yang belum melakukan perekaman data, ulas mantan Kadis Perhubungan Inforkom ini, pihaknya masih menunggu hingga 15 Oktober 2012 mendatang.”Jika sampai batas tersebut belum juga melakukan perekaman maka kita akan melakukan pembersihan data,” katanya. Seiring dengan itu, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil setempat juga tengah menyisir warga yang belum melakukan perekaman data diri untuk pembuatan KTP elektronik.Penyisiran terhadap warga yang belum melakukan perekaman data diri itu dilakukan dengan menurunkan peralatan rekam data dari kantor
Kecamatan dan peralatan mobile ke kantor wali nagari. “Saat ini kita juga tengah menyisir warga yang belum melakukan perekaman data ke kantor Wali Nagari,” ujarnya, seraya menambahkan penurunan peralatan e-KTP mobile ke kantor wali nagari dilakukan untuk memudahkan warga yang belum melakukan perekaman data diri. Selain menyisir, pihaknya juga telah melakukan perekaman data diri bagi penghuni lembaga pemasyarakatan (lapas) Muaro Sijunjung. Pelayanan rekam data bagi warga penghuni Lapas Muaro Sijunjung dilakukan setelah pihaknya mendapat data-data warga binaan dari pihak Lapas Muaro Sijunjung. Setelah mendapatkan data-data warga binaan, lanjutnya, pihaknya mengeluarkan Kartu Keluarga (KK) dan Nomor Induk Kependudukan (NIK) penghuni Lapas. ”Penghuni lapas yang kita rekam data dirinya untuk pembuatan e-KTP, adalah warga binaan yang telah memiliki KK dan NIK,” ujar Yenuarita yang langsung hadir menyaksikan perekaman data tersebut. Dikatakannya, dari datadata yang diberikan pihak Lapas Muaro Sijunjung, penghuni Lapas Muaro Sijunjung berjumlah 177 orang.Dari jumlah itu, sebanyak 172 orang telah memiliki KK dan NIK. Sementara sisanya lima orang lainnya, ada yang pindah ke Padang satu orang, telah memiliki NIK satu orang dan tiga orang tidak penguni Lapas Muaro Sijunjung lupa tanggal lahirnya.”Bagi penghuni Lapas yang lupa tanggal lahir akan kita usahakan rekam data dirinya, karena mereka telah menjadi penghuni Lapas sejak tahun 2011 lalu,” jelasnya.(h/azn)
RABU, 3 OKTOBER 2012 M 17 DZULQAEDAH 1433 H
LINGKAR Warga Diimbau Jaga Kebersihan Pantai Carocok PAINAN, HALUAN — Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Pessel Edwil mengimbau warga Pantai Carocok untuk menjaga kebersihan pantai. Pantai yang bersih selain bermanfaat bagi keseimbangan ekosistem pantai, juga akan berdampak pada pariwisata. “Sebagai daerah yang memiliki objek wisata pantai maka kebersihan pantai dan laut menjadi prasyarat bagi pariwisata untuk maju” katanya. Untuk itu menurutnya daerah ini kini tengah menggalakkan gerakan pantai bersih yang telah dicanangkan pekan lalu di Pantai Carocok. “Kita berharap gerakan ini tidak hanya diikuti oleh SKPD dan seluruh staf pemda Pessel tetapi menjalar ke seluruh komponen masyarakat pantai, terutama Pantai Carocok dan sekitarnya,” katanya. Dikatakannya, Pantai Carocok salah satu potensi wisata Pessel, oleh karena itu saya berharap masyarakat juga bersama-sama menjaga kebersihan dan keindahan pantai, termasuk jangan ada lagi yang membuang kotoran ke pantai,” sambung bupati. Gerakan bersih pantai dan laut dimotori oleh Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Pesisir Selatan bekerjasama dengan DKP Propinsi Sumatera Barat. Kegiatan yang diikuti segenap dinas, badan, instansi dan kantor serta lembaga vertikal di Kabupaten Pesisir Selatan itu, juga dilakukan penanaman perdana cemara pantai. Edwil mengungkapkan, kegiatan bersih-bersih ini merupakan bagian dari kegiatan rutin dinas, guna menumbuhkan kesadaran warga pinggir pantai untuk budaya hidup bersih. (h/har)
Reboisasi Pantai di Sago Sukses PAINAN, HALUAN — Program reboisasi pantai di Sago berhasil dengan baik. Pohon Cemara laut di sepanjang bibir Pantai Sago telah lepas dari bahaya dan serangan ternak berkat partisipasi warga. Rudi (40) warga Sago menyebutkan, cemara laut tersebut kini tampak tumbuh rimbun. Cemara yang berusia 3 tahun itu, kini berjejer rapi dan terlihat kukuh. Keberadaan cemara pantai itu, terlihat menghiasi Pantai Sago hingga ke Pantai Rumah Makan Bunda.Sebuah pemandangan pantai nan elok dan eksotis. Pohon-pohon cemara nan rindang itu, tumbuh dan berkembang, sejak adanya program reboisasi pantai, yang digulirkan 3 tahun yang lalu. Semenjak itu, pula pohon itu bertumbuh. Semenjak pohon ini ditanam, hingga kini dapat tumbuh dengan baik. Keberadaan cemara laut Pantai Sago menjadi dayapikat tersendiri, karena membuat hawa pantai lebih sejuk, dan pengunjung yang datang dapat beristirahat dibawah rimbunnya cemara. Ressi (28) pengunjung setia pantai Sago, menurutkan, ia lebih senang bermain di pantai Sago, di samping hamparan pantainya yang luas, pohon cemara yang tumbuh besar, menjadi pelindung terik matahari. “Saya dan teman-teman lebih suka bermain di sini. Kami bisa berolahraga bersama, bermain ombak, bahkan bisa juga tidur-tiduran di bawah kerindangan cemara pantai,” ulasnya sumringah. Ressi dan teman-teman mengamini, jika kondisi ini, benar-benar menjadi daya tarik bagi pengunjung untuk menyambangi Pantai Sago. Bahkan menurutnya lagi, pada sore hari para pengunjung akan terlihat ramai, karena pantai yang berlokasi di Depan SMK Kelautan Sago ini, menjadi lokasi wisata dan olahraga. Kepala Bidang Pemuda Disporabudpar Kabupaten Pesisir Selatan, Nasral ketika ditanya, terkait rencana pemakaian lokasi Pantai Sago, untuk arena kejuaraan bola volley pantai tingkat Sumatera Barat, tanggal 19 s/d 21 Oktober mendatang. Ia menyebutkan, bahwa Pantai Sago layak untuk dijadikan arena kejuaraan bola volley pantai tingkat Sumbar, pemilihan lokasi ini karena pantainya yang luas dan pohon cemara pantainya yang rimbun dan teduh. “Kejuaraan volley pantai ini, dilakukan setelah pembukaan acara lomba pancing tingkat nasional, Pantai Sago layak digunakan, akses kesana bagus dan pantainya rindang,” tukuknya. (h/har)
Banda Sapuluah
PESISIR SELATAN
Pessel Buat Program Mitigasi Bencana
21
PAINAN, HALUAN — Kabupaten Pesisir Selatan terus berbenah untuk menghadapi kemungkinan terjadinya bencana tsunami, dengan membuat program mitigasi bencana bagi masyarakat. Salah satunya pembangunan infrastruktur mitigasi berupa jalan dan shelter. Terkait dengan itu, Bupati Pessel Nasrul Abit menyebutkan, daerah ini membutuhkan setidaknya 96 buah shelter pada titik-titik rawan. Selain itu, daerah ini juga membutuhkan sekitar 16 ruas jalan dan jembatan evakuasi tsunami dengan panjang sekitar 223 km, di samping program pelatihan siaga dan simulasi bencana. Disebutkannya, potensi bencana di Pessel paling lengkap misalnya gempa - tsunami, banjir bandang, longsor, kabut asap, semua itu, membuat warga perlu waspada, dan pemerintah berupaya menyiapkan program mitigasi. “Sebagian besar wilayah Pessel masuk zona merah bencana, karena, mayoritas masyarakat Pessel, berdomisili dalam radius 0 - 3 km, dari bibir pantai. Hal ini, jika bencana itu terjadi mengancam nyawa 243.000 jiwa warga,” katanya. Disebutkannya, Pemkab terus menjalin kerjasama dengan semua pihak untuk memahami kondisi tersebut. Dan pemkab transparan memberikan informasi dan tidak ada yang ditutup-tutupi, sehingga masyarakatpun siap. “Hingga saat ini, sudah selesai pembangunan beberapa gedung milik pemerintah yang juga berfungsi sebagai shelter, seperti SDN Amping Parak, Kec. Sutera dan SDN Damar Rumput, Kec. Pancung Soal serta shelter Masjid Raya Painan, yang dalam pengerjaan,” katanya. (h/har)
GERAKAN PANTAI BERSIH — Bupati Nasrul Abit mendampingi Kapolres Pessel saat gerakan pantai bersih di Carocok.
Program Daerah Sudah Bisa Direalisasikan melaksanakan progPAINAN, HALUAN — ram dan kegiatanPasca Ketok Palu APBD nya. P, Ketua DPRD KabuSementara itu, paten Pesisir Selatan, Bupati Kabupaten Mardinas N Syair mengPesisir Selatan, H ingatkan bahwa dalam Nasrul Abit, menjesisa waktu yang ada, laskan, bahwa daprogram dan kegiatan lam penetapan peryang sudah dianggarkan NASRUL ABIT aturan daerah tendapat direalisasikan tang perubahan Anggaran dan tepat waktu. Dikatakannya, Silpa 2012 Belanja Daerah tahun anggaran diharapkan lebih kecil dari 2012, masih jauh dari kesemtahun sebelumnya, karena, besar purnaan. Hal ini disebabkan kecilnya Silpa menjadi indikator ketersediaan anggaran yang penting bagi sebuah perenca- masih terbatas sehingga masih naan anggaran, oleh karena itu, ada aspirasi-aspirasi masyarakat dalam sisa waktu yang hanya yang masih belum dapat 3 b u l a n i n i , S K P D d a p a t terakomodir.
“Namun kita selalu berupaya untuk membuat lebih baik pada tahun berikutnya, sehingga citacita terwujudnya masyarakat Pesisir Selatan Sejahtera makin nyata,” ujarnya. Lebih jauh Nasrul Abit, meminta kepada SKPD untuk senatiasa meningkatkan kinerjanya terutama dalam memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat, karena pengabdian yang dilakukan merupakan kewajiban. “Pengabdian yang dilakukan merupakan kewajiban, selaku aparatur negara, abdi negara dan abdi masyarakat” tutupnya mengakhiri pembicaraan. (h/har)
Pessel Bersiap Keluar dari Daerah Tertinggal PAINAN, HALUAN — Target Pesisir Selatan untuk keluar dari daerah tertinggal semakin dekat, yakni tahun 2015. Menghadapi itu, sejumlah capaian telah diraih daerah ini. “Misalnya, turunnya angka kemiskinan, berkurangnya kampung tertinggal dan terisolasi. Pesisir Selatan harus tancap gas dalam menyelesaikan beberapa persoalan dasar lainnya,” kata Wakil Bupati Pessel Editiawarman di Painan. Menurutnya, permasalahan dasar yang perlu segera diselasaikan adalah infrastruktur jalan yang masih terbatas, terutama yang berhubungan dengan daerah luar, betul pertumbuhan jalan kabupaten meningkat tajam,
tetapi akses keluar Pessel mutlak harus dibenahi. Ditambahkannya, terkait kucuran dana Rp600 miliar untuk pembangunan jalan lintas barat 2013 ini, juga berkaitan erat dengan upaya keluarnya Pessel dari kategori tertinggal. “Pemerintah pusat hanya menyediakan anggaran untuk pembangunan jalan dan pembebasan lahan sepenuhnya diserahkan kedaerah. Orang PU minta garansi soal pembebesan tanah, karena untuk Sumbar, pembebesan lahan sering menjadi kendala, namun, saya memberi jaminan kepada pihak kementrian PU, soal pembebasan lahan itu tanggungjawab saya” jelasnya. Pihak kementrian PU tidak
mudah percaya begitu saja, bahkan mereka, terang Bupati, ingin cek langsung kelokasi-lokasi dan mengambil sampel terkait pembebasan lahan ini. Setelah berkoordinasi, barulah pihak kemetrian PU yakin bahwa jalur jalan negara lintas barat sepanjang 240 KM yang akan diperlebar itu, tidak terkedala pembebasan lahan. “Pihak kementrian menyaksikan langsung, bagaimana saya berdialog dengan masyarakat, dan insya Allah, pola pendekatan kita yang persuasif diterima masyarakat dan ini tentu menjadi harapan kita, agar para tokoh dan perantau juga memberikan kontribusi bagi pembangunan Pessel ke depan” tukuknya (h/har)
Produk Hukum Pessel akan Ditata Ulang PAINAN, HALUAN — Produk hukum daerah yang terbit perlu disimpan dalam media digital selain menggunakan file biasa. Dengan upaya itu, untuk mencari kembali file lama lebih praktis dan nyaman. Kabag Hukum Setdakab Pessel Sabrul Bayang menyebutkan, jika dirunut sepuluh tahun terakhir maka jumlah produk hukum daerah yang mencapai ribuan itu dipastikan sudah tidak utuh lagi, karena itu perlu dilakukan penataan ulang. “Ke depan akan ditata ulang dan media penyimpanan digital akan lebih praktis,” ujar Sabrul Bayang, Kepala Bagian Hukum Setdakab Pessel. Dalam rentang tiga tahun terakhir ini saja sejumlah produk hukum daerah lahir. Produk hukum daerah yang diterbitkan itu, menurutnya, terdiri dari: Peraturan daerah (perda), Peraturan Bupati (Perbub) dan Surat Keputusan (SK). “Bersandar pada Undangundang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan, salah satunya disebutkan tentang Produk Hukum Daerah, dan lebih spesifik disebutkan Peraturan Daerah” tukuknya. Sebagai gambaran saja, Pada tahun 2010, Dikabupaten Pesisir Selatan terbit 17 Perda, 40 buah Perbub
dan 517 SK, sementara itu, pada tahun 2011 terjadi lonjakan signifikan terkait terbitnya 125 Perda, 164 Perbub dan 473 SK. Selanjutnya pada tahun ini, sementara hingga September 2012, telah terbit 13 buah Perda, 28 buah Perbub dan 341 buah Surat Keputusan. Terkait dengan jumlah produk Hukum daerah yang terbit dalam rentang 3 tahun terakhir, Sabrul Bayang menyebutkan, Peraturan Daerah, Peraturan Bupati dan Surat Keputusan tersebut akan dikompilasi dan menjadi data base hingga praktis dan mudah dicari. Selama ini diakui, produk hukum daerah yang sudah diterbitkan tersebar diberbagai instansi dan besar kemungkinan produk hukum daerah tersebut tidak terkodifikasi dengan baik, maka kedepan akan dilakukan penataan arsip produk hukum daerah. Bahkan menurut Sabay yang diamini oleh Tazwan, SH, Kepala Subbag Pembinaan dan Pengawasan Produk Hukum daerah, beberapa produk hukum daerah terutama yang berumur 5 tahun keatas mulai sulit ditemukan, kalaupun ada, fisiknya sudah lusuh dan kusam. Untuk mengenatisipasi agar produk hukum daerah ini terjaga, maka akan diupayakan menata kembali dalam bentuk digital. (h/har)
Stok Sapi Pessel Cukup Hadapi Idul Adha Laporan : Haridman Kambang
TANAMAN cemara laut yang tumbuh subur di pantai Sago Kecamatan IV Jurai Pessel.
TIDAK berapa lama lagi Hari Raya Idul Adha segera datang. Sejalan dengan itu, kebutuhan akan sapi jantan meningkat. Rupanya, sapi asal Pessel diburu warga luar daerah untuk hewan qurban Idul Adha tahun ini. Bahkan daerah ini diperkirakan akan memasok sekitar 10 persen kebutuhan hewan kurban Sumbar. Kepala Bidang Peternakan Dispertahornakbun Pessel, Marzuki menyebutkan, berdasarkan catatan petugas peternakan di perbatasan, aktifitas pengangkutan
ternak sapi asal Pessel meningkat empat hingga lima kali lipat dari hari biasanya. “Tidak kurang sekitar 50 ekor sapi jantan layak semblih di angkut keluar Pessel untuk kebutuhan qurban tahun ini,” katanya. Dikatakannya, meski mobilisasi sapi terbilang besar menjelang Idul Adha tidak akan mengganggu persentase populasi sapi di Pesisir Selatan. “Populasi yang ada cukup untuk memenuhi kebutuhan hewan qurban dalam daerah, dan untuk memenuhi
kebutuhan pasar diberbagai daerah di Sumatera Barat,” katanya. Lebih jauh dipaparkannya, bahwa karakteristik masyarakat Pessel yang terbiasa memelihara sapi, kerbau dan kambing serta kesediaan lahan yang memadai, bahkan untuk padang rumput masih tersedia dan tersebar di beberapa kecamatan. Dikatakannya, sebagai daerah penghasil daging yang terkenal dengan ‘jawi pasisie’ populasi ternak di Kabupaten Pesisir Selatan mengalami peningkatan dari tahun ketahun bahkan mengalami surplus. “Pertumbuhan ternak terbe-
sar terjadi pada ternak kambing, sapi, unggas terutama ayam pedaging. Ternak ayam buras pada tahun 2009 tercatat 793.529 ekor menjadi 803.759 pada tahun 2010. demikian juga terjadi peningkatan pada ayam dan itik petelur meningkat sebesar 4,06% dan 5,73%,” katanya. Dijelaskannya, peningkatan produktivitas ternak tersebut seiring dengan tingkat komsumsi daging yang juga naik. Komsumsi daging kambing meningkat 9.81%, komsumsi daging kerbau dan sapi 0.03% dan 0,57%. “Dari populasi ternak yang ada sehingga mampu memenuhi kebu-
tuhan daging didaerah dan bahkan bisa memenuhi kebutuhan daging di tingkat Sumatera Barat” jelas Marzuki. Meski pengangkutan sapi asal Pessel tergolong tinggi, dinas terkait ingatkan para pedagang untuk tidak memobilisasi sapi betina keluar daerah. “Petugas kami memantau lalulintas perdagangan sapi di perbatasan. Kepada masyarkat dilarang menyemblih sapi betina. Pedagang jangan menagguk di air keruh. Kebijakan ini kami berlakukan untuk menjaga populasi sapi sapi di Pessel,” kata Marzuki. (h/har)
22 LAPORAN KHUSUS
RABU, 3 OKTOBER 2012 M 17 DZULQAEDAH 1433 H
PELAKSANAAN E KTP
Limapuluh Kota dan Padang Pariaman Terbaik LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Sebanyak empat kabupaten dan kota berhasil menyelesaikan E- KTP. Di Sumatera adalah Kabupaten Padang Pariaman, Kabupaten Limapuluh Kota, Kabupaten Nias Barat, dan Kota Kediri di Pulau Jawa. Bahkan Kabupaten Limapuluh Kota mampu melewati target. Atas prestasi itu, maka Kabupaten Lima Puluh Kota mempe-
roleh penghargaan dari Mendagri yang diserahkan Dirjen Kependudukan dan Capil Ir Irman Msi kepada Bupati Limapuluh Kota Dr Alis Marajo Dt Sori Marajo, Senin (1/10) di Medan Nan Bapaneh Tarantang Kecamatan Harau Limapuluh Kota. “Keberhasilan Kabupaten Limapuluh Kota dan Kabupaten Pariaman sangat dihargai dan diharapkan menjadi pendorong bagi kabupaten dan kota lain di Indonesia khususnya,” kata Irman, menjawab pertanyaan wartawan didampingi Dirjend Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Ir Tarmizi A Karim MSc, Wakil Gubernur Sumbar Muslim Kasim, Bupati Alis Marajo sendiri di ruang LKKAM Limapuluh Kota di Medan Nan Bapaneh Harau. Ungkapan itu disampaikannya dalam kesempatan jumpa pers seusai Pencanangan Pilot Project Pelesatrian Adat dan Budaya
DIRJEN Kependudukan dan Capil, Ir Irman MSi (dua kiri), Wagub Sumbar Muslim Kasim (tengah), Bupati Lima Puluh Kota dr Alis Marajo Dt Sori Marajo (dua kanan) bersama kepala daerah lainnya yang menerima penghargaan sebagai daerah tercepat menyelesaikan program E-KTP.
Nusantara 2012 serta penyerahan secara simbolis penghargaan EKTP. Di samping itu juga dijelaskannya manfaat dan keunggulan E- KTP yang bisa menyimpan bio data pemilik, rekam sidik jari dan bisa selesai dalam tempo dua tahun untuk target wajib KTP 172 Juta orang. “Kita sama – sama start dengan Jerman dalam menerapkan E – KTP. Jerman akan memakan waktu sampai 2015, sedangkan Indonesia bisa dua tahun. Dengan adanya KTP on line, tak bisa lagi kita memiliki KTP ganda, serta disalahgunakan. Apalagi tanpa ada KTP, tak bisa lagi memiliki SIM, membikin ATM, serta sertifikat. Untuk itu mari kita sukseskan E- KTP yang merupakan program nasional,”sebutnya. Dirjend PMD Tarmizi dalam kesempatan itu juga berbicara sekaitan dengan pelestarian adat dan budaya nusantara untuk bisa mengembalikan citra bangsa, terhindar dari unjuk rasa, memaksakan kehendak, tawuran antar pelajar dan sebagainya. “Kalau pemuka ada, ibu–ibu PKK yang memiliki kader tiga juta lebih, akan bisa melakukan perubahan tata kerama kepada yang lebih baik dan santun. Hormati yang tua, sayangi yang kecil, hargai sesasama besar, dan hubungan yang menyejukan,” sebutnya. Hadir dalam acara pencanangan Pelestarian Adat dan Budaya Nusantara tersebut, Ketua Umum PKK, Vita Gamawan, Ketua PKK Sumbar Ny. Irwan Prayitno, Wakil Gubernur Sumbar, Muslim Kasim dan nyonya kepala daerah dari sembilan provinsi di tanah air masing-masing Bupati Tanah Laut, Bupati Tanah Maros, Bupati Halmahera, Bupati Tapanuli Tengah, Bupati Empat Lawang,
PERJUANGAN CAPT H EPIYARDI ASDA
Perjuangkan Dana Pusat untuk Ranah Minang CAPT H EPIYARDI ASDA disaksikan Menteri PDT Helmi Faisal Zaini (kiri) dan Bupati Syamsu Rahim menyerahkan bantuan uang ke perwakilan kelompok tani di Guest House Rumah Dinas Bupati Solok di Arosuka Selasa (2/10). RISWAN JAYA
CAPT H EPIYARDI ASDA (5 kiri) dan Menteri PDT Helmi Faisal Zaini (5 kanan) Bupati Syamsu Rahim (3 kanan) dan unusr Muspida serta pejabat lainnya, sebelum penyerahan bantuan traktor tangan untuk kelompok tani di Talang Babungo di Guest House Rumah Dinas Bupati di Arosuka, Selasa (2/10). RISWAN JAYA SOLOK, HALUAN — Dedikasi dan kontribusi perjuangan tak kenal lelah anggota Komisi V DPR RI asal Singkarak Kabupaten Solok Capt H Epiyardi Asda M.Mar bagi Ranah Minang selama ini tak terbantahkan lagi. Memasuki periode kedua menjadi wakil rakyat, politikus dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang terkenal vocal ini, seolah tak pernah berhenti memperjuangkan aspirasi masyarakat dari Ranah Minang. Berkat perjuangan politisi yang dekat dengan Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT) Helmi Faisal Zaini dan menteri lainnya serta petinggi BUMN di pusat, membuat Epiyardi Asda bisa melakukan lobi-lobi anggaran. Sudah puluhan atau bahkan ratusan miliar rupiah dana pemerintah pusat berhasil digaet dan digelontorkan ke Kabupaten Solok serta kabupaten/kota lainnya untuk Sumatera Barat. “Obsesi saya adalah memperjuangkan aspirasi masyarakat Minang yang saya wakili di gedung DPR RI Senayan Jakarta dan menggaet semaksimal mungkin anggaran bagi kesejahteraan masyarakat,” kata Epiyardi Asda di sela-sela kunjungan Menteri
PDT Helmi Faisal Zaini, Selasa (2/10) di Arosuka, Kabupaten Solok. Masyarakat Kabupaten Solok dan daerah lainnya di Sumatera Barat, sudah mengetahui kontribusi dan perjuangan gigih Epiyadi Asda bagi bumi Bundo Kanduang ini. Puluhan miliar dana program bantuan P2IP dari pemerintah pusat serta dari BUMN di Jakarta, berhasil digaet dan digelontorkan bagi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat banyak. Tahun 2012 saja setidaknya ada 70 nagari yang tersebar di Ranah Minang yang mendapat suntikan dana anggaran dari program bantuan P2IP hasil perjuangan Epiyardi Asda masing-masing menerima Rp250 juta per nagari. Lima belas nagari di antaranya adalah nagari-nagari yang tersebar di wilayah penghasil bareh tanamo Kabupaten Solok nan indah. Selain memperjuangkan miliaran dana bantuan dari program P2IP, Epiyardi Asda juga telah menyerahkan bantuan puluhan traktor tangan bagi kelompok-kelompok tani dan bantuan-bantuan lain yang diperjuangkannya dari pemerintah
pusat termasuk dari Kementrian PDT. “Insya Allah saya akan senantiasa komit memperjuangkan aspirasi masyarakat Minang,” ujar Epiyardi Asda yang juga didampingi Ketua DPC PPP Kabupaten Solok Yondri Samin SH dan Sekertaris Ustad Asril Utiah. Sebelumnya Menteri PDT Helmi Faisal Zaini yang berkunjung ke Kabupaten Solok didampingi Capt H Epiyardi Asda dan rombongan dari Jakarta, menyerahkan bantuan bagi masyarakat Kabupaten Solok. Bantuan berjumlah Rp3.060.200.000 yang berasal dari anggaran APBN 2011. Saat itu Menteri PDT Helmi Faisal Zaini didampingi Epiyardi Asda, Bupati Solok Syamsu Rahim, dan Wakil Bupati Desra Ediwan. Kementrian PDT juga menyerahkan batuan anggaran tahun 2012 sebanyak Rp 3.210.670.000. Bantuan tersebut dialokasikan untuk bantuan handtractor Rp363 juta, pengembangan potensi pertanian dan ternak kambing PE Rp 275 juta. Kemudian untuk pengembangan kebijakan pengelolaan komoditas unggulan Rp1 miliar, penguatan kelembagaan sosial Rp32 juta, bantuan sosial lainnya, senilai Rp50 juta dan bantuan DAK (Dana Alokasi Khusus) Tahun 2012 sebesar Rp 1.495 miliar. Setelah menyerahkan bantuan Menteri PDT Helmi Faisal Zaini dijamu makan siang di rumah Epiyardi Asda di Nagari Singkarak. (ris)
PENGHARGAAN — Dirjen Kependudukan dan Capil, Ir Irman MSi menyerahkan penghargaan Mendagri atas berhasilnya Limapuluh Kota menyelesaikan E-KTP tercepat di Indonesia kepada Bupati dr Alis Marajo Dt Sori Marajo, Ketua DPRD Darman Sahladi dan Kadis Kependudukan dan Capil Limapuluh Kota, Afrizal Aziz. Bupati Kabupaten Bandung, Bupati Kabupaten Banyumas dan Bupati Pidi Jaya. Terhadap sembilan kabupaten di Nusantara yang memperoleh pilot project adat dan budaya nusantara mendapatkan dana pembinaan masing-masing kabupaten itu sebesar Rp1 miliar rupiah. Sumatera Barat terpilih menjadi tuan rumah pelestarian adat dan budaya nusantara, karena adat istiadat yang telah berkembang terkenal dengan adat basandi syarak, syarak basandi kitabullah yang menjadi landasan. Selain itu
bupatinya salah seorang datuk atau penghulu, begitu juga dengan bundo kanduangnya yang satusatunya di Indonesia. Lebih jauh Dirjen PMD dalam kesempatan itu meminta Pemda untuk aktif dalam pengembangan adat dan budaya, apalagi dalam era globalisasi pasar bebas diwarnai dengan pembangunan tidak merata menyebabkan terkikisnya nilai-nilai adat dan budaya. Selain itu kegotongroyongan dan tata kelola desa, pemberantasan kemiskinan berbasis nagari mulai terkikis. Untuk itu, tegas Tarmizi
A Karim, pemerintah daerah diminta agar mampu membangkitkan nilai-nilai adat dan budaya yang menjadi landasan bagi kehidupan anak bangsa. Sebelum jumpa pers Senin siang tersebut, Dirjend bersama Ketua Umum PKK Vita Gamawan Fauzi didampingi pengurus PKK Pusat dan berbagai daerah, termasuk Ny Lisma Alis Marajo menyaksikan atraksi kesenian tradisional randai, dabus, serta pameran hasil kerajinan songket, makanan tradisional, dan lainnya. (snt-zkf)
RABU, 3 OKTOBER 2012 M 17 DZULQAEDAH 1433 H
LINGKAR Walikota Ikut Goro di Taluak PARIAMAN, HALUAN — Walikota Pariaman, H.Mukhlis R dengan sejumlah kepala dinas dan staf bergotong royong membersihkan lingkungan, di Desa Taluak Kecamatan Pariaman Selatan, Minggu (30/9). Kegiatan goro bersama masyarakat di desa tersebut, berlangsung ceria dan penuh semangat, dimana walikota dan warga saling bahu membahu dalam bekerja membenahi lingkungan untuk meningkatkan K3. Menurut Kabag humas Gusniyeti Zaunit, ini merupakan kegiatan rutin walikota bersama jajaranya setiap minggu pagi, bersepeda mengelilingi kota mengunjungi desa-desa dan berdialog dengan warga. (h/tri)
Sabiduak Sadayuang
KOTA PARIAMAN
DI PASAR PRODUKSI
Toko-toko Masih Banyak Tutup PARIAMAN, HALUAN — Sejumlah besar toko-toko di pasar produksi Kota Pariaman, hingga kini tampak masih tutup.
Ikuti Apel Akbar Didikan Subuh Digelar PARIAMAN, HALUAN — Dua ribu tujuh puluh murid dan guru MDA se-Kota Pariaman melaksanakan Apel Akbar Didikan Subuh, di halaman Balaikota Minggu (30/9). Tujuan kegiatan ini, untuk melihat eksistensi keberadaan MDA, dan sekaligus menjalin silaturahmi antar sesama MDA se-Kota Pariaman. Dari jumlah sebanyak itu, terinci, 1.800 murid MDA dan 270 orang guru dan pembina MDA dari 90 MDA yang ada di Kota tersebut. Walikota mengatakan, kegiatan didikan subuh selalu meningkat setiap tahun. Sebelumnya sekitar 70 MDA, kemudian naik menjadi 85 MDA, jumlah ini sudah tercatat dan dibina. Sekarang bertambah 5 MDA, sehingga total menjadi 90 MDA. Pemerintah kota Pariaman baru memberikan bantuan pembinaan honor guru kepada 85 MDA. Dengan bertambahnya 5 MDA,tentu ke depan akan ditambah juga bantuan pembinaannya, sehingga seluruhnya akan dapat bantuan. Disebutkan juga, tanggal 30 September merupakan hari yang bersejarah bagi Bangsa Indonesia, Pancasila diuji dengan adanya gerakan komunis. Dan 30 September juga hari bersejarah bagi Provinsi Sumatera Barat, khususnya Kota Pariaman. Tepat 3 tahun lalu gempa meporakporandakan daerah ini, banyak jatuh korban, tidak hanya jiwa juga harta. Berkumpul di sini, kata Walikota, tepat pada hari-hari yang bersejarah, mengingatkan kita pada kondisi dimasa lalu. Dan kita disini melaksanakan Akpel Akbar Didikan Subuh. Diharapkan dengan acara ini, Kota Pariaman terjauh dari segala musibah dan bencana yang selalu mengintai. Karena kita yakin kalau selalu berdoa dan mendekatkan diri kepada Allah SWT, segala musibah dan bencana tidak akan terjadi” ujar Mukhlis. Sebaliknya, jika kita jauh dari Allah SWT,dalam arti kata selalu murka dan selalu membuat kejahatan, berbuat onar, tidak patuh dan taat kepada ajaran Al-Quran dan Hadist. Tentu ini merupakan sumber datangnya bencana. Untuk itu, melalui momen Apel Akbar Didikan Subuh tersebut, Walikota mengajak segenap masyarakat mendekatkan diri kepada Allah SWT, dan menjauhkan perbuatanperbuatan yang dilarang oleh Al-Quran dan Hadist. Usai pembukaan, para murid MDA tersebut melakukan berbagai perlombaan terkait apa yang telah dipelajari pada didikan subuh di masing-masing MDA. Lomba tersebut adalah, MC, Pembacaan Al-Quran dan terjemaahan, Azan, Janji Didikan Subuh, Pidato Singkat atau kultum, salat jenazah.(h/tri)
SESUDUT pemandangan Kota Pariaman
Kesaktian Pancasila Diperingati PARIAMAN, HALUAN — Pemerintah Kota Pariaman memperingati upacara Hari Kesaktian Pancasila, Senin (1/10) di Halaman Balaikota Pariaman. Upacara berlangsung dengan tertib dan khidmat, Walikota Pariaman Mukhlis Rahman bertindak sebagai inspektur. Upacara dengan mengangkat tema ‘Kesaktian Pancasila Tonggak Negara Paripurna’ ini diikuti oleh Sekretaris Daerah Kota Pariaman Ir. Armen, MM, Kepala SKPD, Kepala Bagian, Camat dan Pegawai Negeri Sipil dilingkungan Pemerintah Kota Pariaman. Pada kesempatan itu, selaku inspektur upacara Mukhlis. R membacakan tesk Pancasila dan dikuti oleh segenap peserta upacara. Kemudian sebagai pembaca Tesk Pembukaan UUD 45 Dirmayanto, SE pegawai BPBD Kota Pariman dan sedangkan pembaca Naskah Ikrar Hasan Basri, S.Sos pegawai Bagian Kesos Sekretariat Daerah Kota Pariaman. Peringatan ini ditutup dengan doa, yang disampaikan oleh Junaidi Arif pegawai Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Pariaman. (h/web)
23
GAPURA — Gapura Kota Pariaman di Kecamatan Pariaman Utara yang sedang dikerjakan. TRISNALDI
Pembangunan Gapura Terus Berlangsung PARIAMAN, HALUAN — Pembangunan gapura di Kecamatan Pariaman Utara, kota Pariaman terus berlangsung. Hingga Kamis, (27/9), bobot kerja sudah mencapai 20 persen. Tiang-tiang besi sebagai penguatan tiang beton untuk menupang mahkota gapura, sudah berdiri di atas fondasi dengan empat sisi, pada dua titik lokasi dan sudah terpasang, begitupun dengan fondasi untuk pembuatan rest area, sudah dikerjakan.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Pariaman, Jonirinaldi yang meninjau pekerjaan di lokasi, melihat pekerjaan yang dilakukan rekanan tidak masalah, sesuai standar, namun tetap diingatkan untuk tetap melaksanakan pekerjaan sesuai spek. Pembuatan Gapura, rencananya ada di empat lokasi di Kota Pariaman, namun untuk tahun ini, baru bisa satu terealisasi, ke depan diusahakan untuk merealisasikan sisanya.
Pembangunan Gapura di Pariaman Utara itu, dilaksanakan dengan dana APBD sebesar Rp1,5 miliar lebih, akan selesai pekerjaanya, pada Desember 2012. Sementara, Ambo yang bertugas di lapangan di proyek yang dikerjakan, menyebutkan, tenaga yang dipakai untuk pekerjaan sekarang ini sekitar 20 orang, dan ada rencana untuk penambahan tenaga, setelah pekerjaan itu full nantinya, sehingga bisa selesai tepat waktu. (h/tri)
Pertokoan tersebut sudah diresmikan oleh walikota Pariaman H.Muklis R, sekitar Februari 2012, dengan harapan pasar bisa beroperasi sebagai mestinya. Pasar produksi dibangun oleh pemerintah kota memanfaatkan dana APBD, Tujuanya, untuk menggeliatkan perekonomian kota, terutama perekonomian masyarakat, melalui geliat pasar produksi. Pasar beroperasi, ekonomi masyarakat meningkat, namun harapan itu hingga kini belum menjadi kenyataan sebagaimana yang diharapkan. Menurut Kepala Koperindag Kota Pariaman Sumiramis kepada Haluan, Jumat (28/9), kurang lebih 50 unit toko di pasar tersebut, terletak di pinggir jalan By-Pass Kota Pariaman, strategis memang, karena satu kawasan dengan terminal Jati. Harapan pasar bergerak dengan kegiatan perdagangan, setelah diresmikan, kini toko yang buka tiap hari hanya bisa dihitung dengan jari. “Memang sebahagian besar toko di Pasar Produksi Kota Pariaman yang sudah disewa belum beraktivitas sebagaimana mestinya. Harapan memang setelah pasar itu dibenahi, kemudian disewakan kepada pedagang, untuk menambah denyut perekonomian kota, tapi hingga kini masih begitu-begitu juga. Persoalan yang sering terlontarkan , yaitu pasar masih lengang, tapi jika tak ada berupaya untuk beraktivitas berjualan, tentu akan tetap begitu begitu juga,” paparnya. Namun Koperindag sudah menyusun langkah untuk meramaikan pasar tersebut. Di antaranya akan menfokuskan sejumlah kegiatan, seperti dengan pasar malam, dengan demikian, diharapkan kunjungan orang ke sana akan bertambah juga. “Diminta, penyewa toko untuk segera beraktivitas, sesuai dengan perjanjian semula. Para penyewa toko sudah disurati dan jika sampai pada waktu yang sudah ditentukan tidak juga tampak tanda-tanda untuk mengoperasionalkan toko, maka hak sewanya bisa saja dicabut, diganti dengan penyewa cadangan yang masih antri dan siap untuk menggeliatkan pasar produksi itu dan itu sesuai dengan harapan Walikota,” katanya. (h/tri).
67 Kelompok Tani Terima Bantuan
Peserta Diklat Manajemen Kunjungi Dinas Sosial
PARIAMAN, HALUAN — Sebanyak 67 kelompok tani di Kota Pariaman, menerima Bantuan Langsung Benih Unggul (BLBI) untuk meningkatkan mutu produksi pertanian padi sawah. Bantuan dari pusat itu dalam bentuk benih, diantaranya cisokan, PB42 dan anak daro. Dan hingga kini masih terus berjalan ke kelompok tani melalui rekanan pusat yang diantar langsung ke kelompok penerima, namun sebelumnya dikonfirmasi dengan Dinas Pertanian Kota Pariaman. Kepala Dinas Pertanian Kota Pariaman, Syaiful Rizal kepada Haluan Senin (1/10), membenarkan hal itu, dan menjelaskan bahwa, delapan puluh persen petani padi sawah di Kota Pariaman sudah memakai benih bermutu dan itu terbukti dengan produksi yang dihasilkan terus meningkat naik. Pencapaian hasil mulai tajam, tahun 2009, sehingga Kota Pariaman masuk 10 besar kabupaten kota untuk peningkatan produksi beras dan menerima penghargaan dari menteri pertanian.
PARIAMAN, HALUAN — Tiga puluh peserta Diklat Manajemen Pelayanan Sosial untuk Pengelola Panti Sosial Swasta Regional Barat, berkunjung ke Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kota Pariaman, kunjungan itu diterima Kepala Dinas, Afnil, Senin (1/10). Pimpinan rombongan, Sekhwan Nasution menjelaskan, tujuan kunjungan sebagai penambah ilmu pengetahuan, kemampuan dan keterampilan peserta diklat dalam mengaplikasikan materi-materi
“Harapan ke petani, tingkatkan pengelolaan pertanian melalui pengolahan tanah yang sempurna, penerapan pupuk berimbang dan pengendalian hama serta selalulah berkonsultasi dengan penyuluh untuk mengatasi masalah,” katanya. Ia bicara juga tentang serangan hama, pernah terjadi namun serangan masih bisa diatasi, karena serangan hama yang menimpa padi masih dalam skala ringan, bisa dikendalikan. Pengendalian hama padi sawah tersebut, dilakukan secara bersama-sama petani dengan petugas pertanian, dan juga petani dalam pengendalian tersebut sudah bisa melakukanya secara mandiri. Kini telah berdiri posko pengendalian hama pertanian di tiap-tiap kecamatan, jelas hasilnya bagi petani karena operasionalnya juga dilakukan oleh petani. Bahkan juga sudah ada pula posko untuk peningkatan produksi padi sawah dan itu bertujuan untuk peningkatan produk beras nasional (P2BN). Produksi padi tahun 2012, bertarget 29 ribu ton, atau naik 5% dari tahun lalu. (h/tri)
pelatihan yang diterima dalam proses pembelajaran di kelas selama 9 hari dari tanggal 24 September sampai 03 Oktober 2012 di Padang. Diklat Regional bagian barat ini pesertanya dari dari Propinsi Aceh, Sumut, Sumbar, Riau, Kepri, Jambi, Bengkulu dan Sumsel, dengan total 30 peserta. Sementara itu Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja Kota Pariaman, Afnil menuturkan, memilih kota Pariaman sebagai
tempat kerja lapangan, suatu kehormatan bagi Pariaman. Ia berharap, ilmu yang didapat dari lapangan bermanfaat menunjang kesuksesan tugas nantinya. Peserta dan pembimbing Diklat dipandu untuk mengunjungi tiga Panti Swasta yang ada di Kota Pariaman, diantaranya Panti Muhammadiyah Kuraitaji, Panti Asuhan Aisiyah Taratak Kec. Pariaman Tengah, dan Panti Aisiyah Padang Birik-Birik Kec. Pariaman Utara. (h/tri)
WALIKOTA Pariaman meninjau makanan tradisional di salah satu bazar.
Workshop Perikanan Belum Berfungsi
BANGUNAN Workshop Dinas Kelautan Perikanan Kota pariaman di Muaro Batang Piaman yang belum difungsikan. TRISNALDI
PARIAMAN, HALUAN — Workshop Perikanan Kota Pariaman di Muaro Batang Piaman, hingga kini masih belum berfungsi. Akibatnya, peralatan yang bernilai ratusan juta itu, tertumpuk dalam bengkel. Kondisi bangunan tampak agak suram, cat bangunan sudah pudar, atap karnopi di depan gedung dimaksudkan untuk membantu penahan panas dan hujan, tampak mulai rumpang atau lepas dan tak ada tandatanda akan diperbaiki. Kepala Dinas Perikanan Kota Pariaman, Yandrileza, mengakui hal tersebut dan bermaksud tahun depan difungsikan. “Kita sedang susun rencana yang berkaitan dengan operasional bengkel tersebut,” katanya Jumat (28/9).
Dijelaskan juga, sebenarnya bengkel itu difungsikan melalui UPTD-PPI, dan pembentukanya sudah ada, dan ada Perda yang mengaturnya. Kita kini sedang susun personilnya, tunggu pengukuhan. Fungsi UPTD itu diantaranya sebagai tempat pelelangan ikan, optimalisasi pasar ikan di Karan Aua dan pengoperasionalkan bengkel perikanan. Memang, katanya, potensi PAD dari sini belum bisa, namun tahun depan, kita harapkan sudah berfungsi, sehingga sarana dan prasarana yang ada tersebut berfungsi sebagaimana mestinya. ke PAD. Peralatan work shop yang ada sekarang, dari bantuan pusat, dan masih belum buka kertas, jadi jelas bisa difungsikan.(h/tri)
24 PENDIDIKAN
RABU, 3 OKTOBER 2012 M 17 DZULQAEDAH 1433 H
KURIKULUM BARU
Hanya 7 Mata Pelajaran untuk SD JAKARTA, HALUAN — Direktur Jenderal Pendidikan Dasar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Dirjen Pendidikan Dasar Kemdikbud) Suyanto menyampaikan rencananya untuk menyederhanakan jumlah mata pelajaran di tingkat sekolah dasar (SD). Dari rata-rata SD saat ini yang memiliki 11 mata pelajaran, tahun depan akan
disederhanakan menjadi sekitar tujuh mata pelajaran. “Disederhanakan menjadi
tujuh pelajaran dan supaya pola pikirnya sesuai usia anak-anak,” kata Suyanto saat ditemui di gedung Kemdikbud, Jakarta, kemarin. Dia menegaskan, jumlah mata pelajaran di SD akan disederhanakan, tetapi muatannya lebih mendalam, khususnya dengan materi yang dapat mengembangkan sikap peserta didik. Hal tersebut berbeda dengan kondisi kurikulum saat ini yang memiliki cakupan terlalu luas,
tetapi dengan materi yang tidak dalam. “Nanti akan sederhana, tetapi dalam. Kalau sekarang cakupannya luas, tetapi dangkal,” ujar Suyanto. Peleburan mata pelajaran seperti IPA dan IPS, lanjutnya, masih dalam diskusi panjang. Pasalnya, perdebatan perlu atau tidaknya pemisahan kedua mata pelajaran ini masih mengemuka. “IPA dan IPS mungkin namanya akan menjadi penge-
tahuan umum, tapi belum final dan masih digodok. Yang jelas IPA dan IPS sangat jadi perhatian. Mungkin general dulu, makin naik makin mengerucut,” ungkapnya. Ditemui di lokasi yang sama, Direktur Pembinaan SD Ditjen Dikdas Kemdikbud Ibrahim Bafadal menyampaikan hal senada. Menurutnya, kemungkinan jumlah mata pelajaran di SD disederhanakan sangatlah besar. Akan tetapi, semuanya harus
condong pada materi yang dapat mengembangkan sikap peserta didiknya. “Bisa disederhanakan jumlahnya. Yang sudah tidak bisa ditawar itu Pendidikan Agama, PPKN, Bahasa Indonesia, dan Matematika,” pungkasnya. Evaluasi dan perombakan kurikulum pendidikan nasional terus mengemuka. Meski belum final, beberapa wacana sudah dilontarkan oleh Kemdikbud. Nantinya,
peserta didik di SD akan diprioritaskan memperoleh mata pelajaran yang dapat membentuk sikap, sementara siswa SMP diarahkan pada keterampilan, dan peserta didik di SMA dipenuhi dengan mata pelajaran yang mampu membangun pengetahuan. Kurikulum baru ini akan mulai disosialisasikan dan diuji publik sebelum Februari 2013, dan mulai berlaku pada tahun ajaran 2013-2014. (h/kcm)