Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat SENIN,
Bersama Membangun Negeri
3 OKTOBER 2016 / 2 Muharram 1438 H / Edisi: 003, Tahun ke-69 / Harga Eceran Rp3.500/Eks (Luar kota tambah ongkos kirim)
ENAM TOKOH KE JAKARTA BAWA REKAMAN VIDEO
Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengkhianati Allah dan Rasul (Muhammad) dan (juga) janganlah kamu mengkhianati amanat-amanat yang dipercayakan kepadamu, sedang kamu mengetahui. (QS Al Anfaal ayat 27)
Perkara Tanah Maboet di Tangan KPK ADVERTORIAL
SEMEN PADANG VS BALI
INFO PENTING BAGI PENSIUNAN
Adu Gengsi Dua Pelatih
Waspadai Penipuan Mengatasnamakan Taspen
PADANG, HALUAN — Laga adu gengsi dua pelatih asal Sumatera Barat akan tersaji di Stadion H. Agus Salim Padang, Senin (3/ 10) dalam lanjutan Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016. Nilmaizar yang menangani Semen Padang FC akan adu strategi dengan Indra Sjafri sebagai pelatih Bali United. Aroma ranah minang jelas akan terasa dalam laga ini. Apalagi dalam skuad Bali United terdapat tiga pemain asal Sumbar, Rully Desrian (penjaga gawang), Boby Satria (belakang) dan Leo Guntara (gelandang). Khusus untuk Leo dan Rully pernah
>> ADU GENGSI hal 07
PADANG, HALUAN — Para penisunan diminta mewaspadai aksi penipuan berkedok undian atau pembagian tunjangan dari PT Taspen. Jika pensiunan menerima informasi atau telepon seperti itu mengatasnamakan Taspen, hal itu adalah tidak benar. Kepala Cabang PT Taspen Persero Padang, Jhon Irwan menegaskan, PT Taspen tidak pernah menjanjikan undian, pembagian deviden, tunjangan atau reward kepada pensiunan
peserta Taspen. Untuk itu, dia mengimbau peserta Taspen untuk tidak mempercayai jika ada informasi ataupun telepon tentang hal itu. “Telepon-telepon undian atau hadiah deviden seperti itu merupakan aksi penipuan. Jangan percayai. Apalagi diminta mentrasfer uang tunai. Itu sama sekali tidak benar,” kata Jhon Irwan menegaskan. Dia mengakui cukup ba-
Indikasi kongkalingkong elit negara dalam polemik tanah Kaum Maboet seluas 765 hektare di empat kelurahan, Kecamatan Koto Tangah, Padang, semakin menguat. Dua kubu yang bersengketa sama-sama melapor ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Siapa yang bermain? PADANG, HALUAN – Enam tokoh masyarakat Aia Pacah yang merasa dirugikan oleh ahli waris Maboet, ternyata telah mendatangi Kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), 29 Agustus 2016 lalu. Mereka melaporkan indikasi persekongkolan aparatur sipil yang diduga ikut campur tangan dalam perkara tanah yang
membuat resah masyarakat Koto Tangah. KPK berjanji akan merespon secepatnya laporan yang diantarkan langsung oleh para tokoh masyarakat tersebut. Informasi yang diterima
>> PERKARA hal 07
>> WASPADAI hal 07
DUA unit truk tronton bermuatan kayu tanpa dokumen yang sah hasil tangkapan Kodim 0310/SSD, saat diserahkan ke pihak Polres Dharmasraya. BADRI
DUA TRUK BERMUATAN 74 KUBIK KAYU ILEGAL DITANGKAP
Diduga Palsukan Dokumen DHARMASRAYA, HALUAN—Jajaran Intelkam Kodim 0310/SSD, menangkap dua unit truk tronton bermuatan kayu rimba jenis campuran olahan tanpa memiliki dokumen yang sah, Sabtu (1/10) sekira pukul 03.30 WIB. Penangkapan dilakukan di Jalan Lintas Lama Koto Baru,
>> DIDUGA hal 07 www.harianhaluan.com
Redaktur: ALMUDAZIR
Layouter: Irvand
2
DARI REDAKSI
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1438 H
PEMRED Ismet Fanany MD menyerahkan bantuan beras ke Panti Asuhan Liga Dakwah (insert) momen potong kue dan foto bersama santri.
68 Tahun, Haluan Peduli & Berbagi B KEGIATAN Haluan Goes To School di Tanah Datar
PROSESI potong kue sebagai perayaan puncak HUT Harian Haluan yang disaksikan Pimpinan Umum Zul Effendi (kanan)
TURNAMEN futsal antarperguruan tinggi siap untuk digelar kembali
TIM kerja di redaksi basitungkin berburu deadline menyelesaikan edisi khusus HUT ke 68 Tahun 2016
ulan Oktober merupakan momen yang sangat besar maknanya bagi kami, keluarga besar Harian Haluan. Pada 1 Oktober 2016 ini, Haluan sudah berusia 68 tahun. Seperti tahun-tahun sebelumnya, sejumlah kegiatan dilakukan untuk memperingati hari jadi surat kabar pertama di Sumbar, pascaproklamasi republik ini. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, pada perayaan HUT Haluan tahun ini, manajemen juga mengundang mereka-mereka yang pernah mengabdikan diri bersama Haluan. Hadir antara lain Ada Jufri Syahruddin, Imral Mansur, Jhon Edward Ronny, Herman L, Rusdi Bais, Andi Yusran Edi Jarot dan lainnya meramaikan masamasa berbahagia ini. Mereka ikut dalam prosesi makan bajamba di atas pelepah daun pisang serta pertandingan domino. Yang tak kalah pentingnya, adalah persiapan pelaksanaan iven tahunan Futsal antar perguruan tinggi se Sumbar yang rencananya akan digelar November 2016 ini. Selain itu, segenap keluarga besar Haluan juga berbagi kebahagiaan dengan penghuni Panti Panti Asuhan Liga Dakwah yang berlokasi di Jalan By Pass Km 18. Simpang Koto Panjang, Lubuk Minturun, Sabtu (1/10). Wajah-wajah riang penghuni panti yang merupakan siswi SMP dan SMA itu, menyambut kedatangan rombongan Harian Haluan. Mereka didampingi sejumlah guru, mempersilakan Pemimpin Perusahaan David Ramadian, Pemimpin Redaksi Ismet Fanany MD dan karyawan Harian Haluan lainnya untuk duduk. Dalam kegiatan yang berlangsung sederhana ini, Pemimpin Perusahaan David Ramadian mengungkapkan, agenda berbagi kebahagiaan saat ulang tahun bersama penghuni panti ini, rutin
dilaksanakan setiap tahun. Namun panti asuhan yang dikunjungi biasanya selalu berbeda setiap tahun. “Tahun ini, kami ingin berbagi kebahagiaan dengan anak Panti Asuhan Liga Dakwah Haluan. Semoga kedatangan kami ini, bermanfaat untuk kita semua dan silaturahmi antara kita terjalin terus,” ujar David. Dikatakan, Haluan termasuk salah satu koran tertua di tanah air yang berdiri tahun 1948. Dalam perjalanan panjangnya, Haluan sempat mengalami pasang surut. Namun berkat rasa persatuan dan persaudaraan yang kuat, Halun tetap eksis hingga saat ini. “Sejak 2010, Harian Haluan berada di bawah manajemen Basko Group. Alhamdulillah, hingga saat ini tetap eksis menemani pembaca setianya,” ujar David. Sementara itu, Bunda Yel, Pimpinan Panti menyampaikan rasa terima kasih karena Haluan mau berbagai kebahagiaan dengan penghuni Panti Liga Dakwah. Usia 68 tahun itu, jika manusia mungkin sudah sangat tua. Namun kendati begitu, pihaknya bahwa Haluan tetap dengan semangat anak muda. Apalagi pekerja medianya didominasi generasi muda yang tangguh. Dirinya bersama santri berharap, di usia yang semakin matang, Haluan dapat kembali jaya. “Kita tahu bahwa Haluan merupakan media yang sang luar biasa beberapa tahun lalu. Dan di usia yang semakin matang ini, semoga Haluan semakin jaya dan terus meningkatkan kepedualiannya terhadap sesama,” ujarnya. Kegiatan ini makin khitmad, tatkala seorang santri bacaan Asmahul Husna sebelum potong kue. Setelah menikmati kue bersama, jajaran pimpinan Haluan menyerahkan bantuan sembako dan uang tunai kepada pengurus panti. (h/mg-hud)
PERTANDINGAN domino antarkaryawan dan mitra di Kantor Haluan
PENJAB edisi HUT, Ryan Syair (jongkok) mengecek persiapan jelang cetak didampingi disain iklan, Mulya
TRADISI makan bajamba seluruh peserta HUT di kantor Haluan
Haluan Online, Memenuhi Kebutuhan Pembaca 1 OKTOBER 2016, usia surat kabar Haluan mencapai 68 tahun. Sebuah perjalanan bisnis media yang tentunya tak pendek dengan segenap dinamika pasang surutnya. Sepanjang pengabdiannya, surat kabar Haluan mengiringi romantika bangsa ini, era demi era pascakemerdekaan. Seiring perkembangan masa, Haluan terus menancapkan pengabdiannya untuk bangsa. Haluan melebarkan sayapnya agar bisa dijamah oleh pembaca di setiap jengkal belahan dunia. Melalui fasilitas internet, manajemen Haluan menyiapkan situs berita berkelas yang akan dipersiapkan menuju portal berita real time nomor 1 dari Sumbar, www.harianhaluan.com Portal berita Haluan itu sudah lahir, seiring dengan peralihan manajemen Haluan pada tahun 2010. Sejak sewww.harianhaluan.com
mester II tahun 2016 ini, konsep www.harianhaluan.com mulai diperbaharui. Konsepnya mulai mengarah kepada konsep berita real time, kendati harus dihadapkan kepada sejumlah pesaing lokal yang sebelumnya sudah bermain di zona real time. Hasilnya, sebuah lonjakan yang luar biasa. Hal ini terlihat dari jumlah kunjungan berita di portal berita www.harianhaluan.com yang telah mencapai belasan ribu. Bahkan, ada jumlah pembaca yang mencapai 160 ribu pembaca. Ini menunjukkan kebutuhan pembaca yang tak terhalang ruang dan waktu terasa begitu tinggi. Hal ini berbanding lurus dengan data yang dirilis Pusat Kajian Komunikasi Universitas Indonesia (Puskakom UI). Tahun 2015, Puskakom UI merilis fakta bahwa pengguna internet di Indonesia sudah
mencapai angkat 88,1 Juta. Jika dibandingkan dengan jumlah penduduk Indonesia yang ada 252,4 Juta, maka dapat dikatakan bahwa penetrasi pengguna internet di negara ini mencapai 34,9%. Angka tersebut meningkat cukup banyak bila dibandingkan dengan tahun 2013 dimana penetrasi internet baru mencapai 28,6%. Sebuah lonjakan yang luar biasa. Dari angka 88,1 juta itu, Jawa Bali adalah wilayah pengakses terbesar di Indonesia, yakni mencapai 52 juta. Disusul dengan Sumatera yang berjumlah 18,6 Juta dan Sulawasei yang memiliki 7,3 Juta pengguna internet. Wilayah Nusa Tenggara, Papua, dan Maluku memiliki jumlah 5,9 Juta. Dan terakhir, wilayah Kalimantan dengan jumlah pengguna internet sebanyak 4,2 Juta.
Angka ini pada tahun 2016 ini diyakini akan makin meningkat. Kementerian Komunikasi dan Informatika merilis, hingga Mei 2016 ini saja, pengguna internet di Indonesia sudah mencapai 82 juta. Diperkirakan, hingga akhir tahun ini, jumlahnya akan melebihi 150 juta jiwa. Peningkatan ini, berbanding lurus dengan meningkatnya penggunaan telepon pintar (smart phone). Puskakom UI menyebutkan, pada tahun 2015 tersebut, ternyata, 85% dari jumlah pengguna internet di Indonesia menggunakan perangkat seluler saat berselancar di dunia maya. Perangkat kedua yang paling sering digunakan adalah Laptop, disusul PC/Komputer, dan terakhir Tablet. Kebanyakan orang mengakses internet dari rumah dan rata-rata waktu
penggunaan 1 hingga 3 jam per harinya. Karenanya, sebuah keniscayaan jika www.harianhaluan.com tidak mengambil tempat di antara ruang media internet. Namun, bisnis di online ini tak sekedar menjual berita. Skema bisnis yang ditata dalam tiga ruang waktu, pendek, menengah dan panjang akan disiapkan untuk bisa menjadi pilihan publik di
mana-pun mereka berada. Nada-nada optimis dibangun di tengah kegetiran zaman demi cita untuk menjadi yang terdepan. Tentunya, dalam proses menuju cita, akan ada onak duri, halangan dan rintangan, baik itu yang datang dari internal dan eksternal. Kritik dan saran atas segala kekurangan akan menjadi modal dan kekuatan kami untuk kebaikan bersama.(*)
Redaktur: Rakhmatul Akbar
Layouter: Syamsul Hidayat
TELKOM
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1438 H
3
LEBIH MENARIK DAN SERU
Telkom Hadirkan Hybrid Box IndiHome JAKARTA, HALUAN—IndiHome selalu membuat inovasi tiada henti untuk memanjakan para pelanggannya. Segala fasilitas diberikan IndiHome, baik untuk kebutuhan kerja, sekolah dan hiburan keluarga. Termasuk menonton film dan tayangan lain melalui layar televisi di rumah, masih menjadi preferensi sebagian besar pelanggan IndiHome.
t PT Telkom Jln KANTOR Pusa
DIREKTUR Consumer PT Telkom, Dian Rachmawan (baju loreng) didampingi Marsekal Muda TNI Adrian Wattimena, menyerahkan bantuan PT Telkom untuk masyarakat Kepulauan Haruku, pulau paling ujung Indonesia. IST
“Disamping lebih nyaman, IndiHome juga bisa dinikmati bersama keluarga dan teman. Sehingga menonton lebih seru, serta lebih mudah menyaring tayangan atau konten yang layak ditonton oleh anak-anak,” kata Direktur Consumer PT Telkom, Dian Rachmawan. Karena itu, IndiHome menyediakan Hybrid Box atau Set Top Box (STB) Hybrid untuk m enikmati tayangan televisi interaktif
melalui USeeTV yang menayangkan berbagai macam hiburan baik untuk anak, remaja, maupun dewasa. Terlebih untuk siaran langsung bola, konser musik, hingga film-film box office lainnya dalam paket IndiHome. “Hadirnya Hybrid Box IndiHome memungkinkan layanan OTT TV bisa dinikmati di layar televise,” tambah Dian. Untuk para pelanggan
yang sebelumnya menggunakan STB Standar, mungkin akan timbul pertanyaan tentang perbedaan menggunakan Hybrid Box dengan STB Standar. Hybrid Box IndiHome memiliki tampilan gambar lebih jernih dan jelas pada layar. Perbedaan kualitas gambar serta resolusi tersebut akan terasa bagi pelanggan yang sebelumnya menggunakan STB Standar. Tidak hanya itu, dengan menggunakan Hybrid Box ini, IndiHome membawa Anda menjadi pelanggan yang memiliki SMART TV. Dengan Hybrid Box Indi-
Home, Anda bisa internetan langsung di TV Anda, sehingga browsing, streaming, dan menggunakan aplikasi bisa dilakukan dengan mudah dan nyaman dari layar televisi. Kauntungan dan keunggulan lain layanan ini adalah memiliki kemampuan untuk memutar konten video resolusi HD dan 4K, memiliki fitur layaknya perangkat Android dengan dukungan aplikasi yang beragam, juga memiliki external storage yang dapat ditambah dengan koneksi USB dan micro SD. Port USB ini juga bisa untuk peripherals seperti external IP
Camera. “Kemudian pada layanan OTT dapat memberikan kemampuan bagi pelanggan untuk m engakses ribuan konten video, serta kenyamanan menikmati berbagai konten dan aplikasi (search, pause, rewind, dan forward),” terang Dian. Sangat menarik, bukan? Untuk pelanggan yang ingin pindah ke Hybrid Box IndiHome ini, Anda dapat menghubungi 147 atau cek informasinya ke website www.indihome.co.id. Saatnya Anda beralih ke Hybrid Box IndiHome! (h/*)
ndung. Japati No .1 Ba
PASUKAN IndoHome PT Telkom bersama TNI AU memperbaiki masjid di Pulau Haruku. IST
SEBAGAI OFFICIAL ICT PARTNER
Telkom Group Sukseskan PON XIX dan Peparnas XV
DIREKTUR Human Capital Management Telkom, Herdy Harman (kiri) menyerahkan bantuan secara simbolis kepada korban bencana banjir Garut, Kamis (22/9) lalu. Bantuan ini merupakan wujud sinergi BUMN Hadir untuk Negeri Tanggap Bencana Garut. IST
WUJUD BUMN HADIR UNTUK NEGERI
Telkom Group Peduli Banjir Garut JAKARTA, HALUAN — PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) mewujudkan komitmen BUMN Hadir untuk Negeri, dengan memberikan bantuan untuk korban banjir yang menimpa sebagian wilayah Kabupaten dan Sumedang, Jawa Barat. Bantuan diserahkan langsung Sekretaris Kementerian BUMN, Imam Apriyanto didampingi Direktur Human Capital Management Telkom, Herdy Harman di Posko Sinergi BUMN Tanggap Bencana Garut, Kamis (22/9). “Mewakili BUMN-BUMN lain, kami turut prihatin atas musibah banjir yang menimpa saudara-saudara di Garut. Semoga bantuan ini dapat membantu meringankan beban mereka yang tertimpa musibah,” ujar Herdy Harman. Sebagai bentuk sinergi BUMN Hadir untuk Negeri bersama Pertamina dan BRI, Telkom Group ditunjuk oleh Kementerian BUMN sebagai koordinator Posko Sinergi Tanggap Bencana Garut. Telkom Group mengkowww.harianhaluan.com
ordinir BUMN-BUMN lain untuk menyediakan sejumlah bantuan, antara lain paket sembako, pakaian layak pakai, dan obat-obatan. Tim tanggap darurat yang dilengkapi perahu karet, tenda posko, tenda pengungsi, genset dan dapur umum, juga diturunkan untuk membantu menyediakan kebutuhan logistik serta evakuasi korban bencana. “Saat ini, sejumlah bantuan logistik tahap awal seperti pangan (makanan dan minuman), sandang (pakaian anak dan dewasa) serta kebutuhan sanitasi, seperti popok bayi dan pembalut wanita, sudah didistribusikan melalui Pusat Posko Bencana Alam di Markas Kodim 0611 Garut,” terang Herdy Harman. Sementara terkait layanan telekomunikasi ketika bencana, menurut Herdy Harman, meskipun sempat terjadi lonjakan trafik komunikasi cukup tinggi pasca bencana, namun pihaknya tetap menjamin jaringan komunikasi tetap beroperasi dengan normal. “Sebagai bagian dari
Telkom Group, Telkomsel menjamin kelancaran komunikasi pelanggan yang berada di sekitar lokasi bencana,” jelas Herdy Harman. Selain itu, Telkom juga menyediakan fasilitas telepon gratis di Posko Siaga Bencana Alam di Rumah Sakit Umum Garut. Agar ketersediaan dan kualitas jaringan tetap baik, pihaknya terus bersiaga untuk memastikan berfungsinya alat-alat produksi, khususnya di sekitar lokasi bencana. “Telkom Group telah siap dengan tim teknis yang siaga di sekitar lokasi bencana demi kelancaran berkomunikasi warga Garut dan Sumedang,” tegas Herdy Harman. Seperti diketahui, banjir bandang melanda sebagian wilayah Kabupaten Garut dan Sumedang, Jawa Barat. Bencana ini menghantam ratusan pemukiman warga akibat meluapnya aliran Sungai Cimanuk. Akibatnya, puluhan orang meninggal dunia dan belasan lainnya masih dalam pencarian. (h/*)
BANDUNG, HALUAN — PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) berperan besar dalam menyukseskan agenda Pekan Olah Raga Nasional XIX (PON XIX) dan Pekan Paralympic Nasional (Peparnas XV) Jawa Barat, yang dihelat 17 - 29 September 2016. “Sebagai Official ICT (Information & Communication Technology) Partner, Telkom Group mendapat kepercayaan dari PB PON & Peparnas untuk menyediakan seluruh fasilitas telekomukasi dan layanan internet di semua lokasi penyelenggaraan PON XIX,” kata Executive Vice President Divisi Government Service Telkom, Mohammad Salsabil. Menurut Salsabil, sebagai BUMN yang memiliki Kantor Pusat di Jawa Barat, sudah selayaknya Telkom Group turut menyukseskan pesta olahraga empat tahunan ini.
Telkom Group all out mendukung dan menyukseskan PON XIX dan Peparnas XV Jawa Barat dengan dukungan ICT terbaik yang telah berpengalaman mendukung berbagai perhelatan nasional dan internasional. Diantaranya, Telkom Group menyediakan fasilitas ICT dengan total bandwidth lebih dari 35 Gigabyte untuk 17 media center yang tersebar di 61 venue pertandingan. “Kami mendukung seluruh media center, antara lain satu media center utama di Trans Studio Mall, dua media center menengah di Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) dan Graha Siliwangi, serta 14 media center kecil di Gedung KONI Jabar dan lokasi lainnya,” jelas Salsabil. Untuk mendukung layanan komunikasi mobile, Telkomsel menyediakan lebih dari 800 Base Transciever
PARA wartawan peliput PON XIX tengah sibuk mengolah berita olah raga memanffaatkan fasilitas telekomunikasi dan internet yang disedikan PT.Telkom.
Station (BTS) 2G, 3G dan 4G untuk meng-cover seluruh venue acara. Jumlah ini sudah termasuk BTS baru dan mobile BTS (COMBAT) yang disiapkan khusus untuk gelaran akbar olahraga nasional ini. Masing-masing lokasi media center dan venue tersebut, lanjutnya, dilengkapi dengan 130 CCTV, lebih dari 600 komputer, printer, ip phone, LCD. Tentunya juga dilengkapi dengan access internet wifi.id yang didukung lebih dari 500 access point. Dukungan bandwidth yang besar, beberapa aplikasi PON bisa dinikmati masyarakat dengan mudah dan cepat. Telkom Group juga menyediakan layanan broadcasting melalui dukungan 3 unit Satellite News Gathering (SNG). Selain media center, Telkom Group juga menyediakan fasilitas telekomunikasi pada 200 hotel penginapan atlet, Bandara Husein Sastranagara dan stasiun kereta api hingga rumah sakit yang ada di Jawa Barat. Sementara untuk menjamin terselenggaranya layanan, Telkom Group bersama
Dinas Kominfo Provinsi Jawa Barat menyiapkan command center penyelenggaraan PON Jabar di Kantor Dinas Kominfo Propinsi Jabar, Jl Tamansari Bandung. Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan mengungkapkan rasa syukurnya atas dukungan Telkom Grup dalam iven nasional tersebut. “Alhamdulillah, berkat dukungan Telkom dan berbagai pihak media center sudah bisa kita nikmati dengan fasilitas teknologi paling canggih dan bandwidth yang lostrum atau unlimited yang disediakan Telkom untuk kita,” ujar Kang Aher begitu sapaannya. Untuk menyukseskan gelaran akbar nasional itu, Telkom Group melibatkan lebih dari 300 personil yang siap 7 x 24 jam untuk menjaga kualitas layanan selama periode penyelenggaraan. “Kami menyiapkan personil terbaik untuk menyukseskan kedua iven olahraga nasional ini dan ikut serta meningkatkan prestasi olahraga nasional demi mempersiapkan altet- atlet terbaik di kancah internasional,” demikian tutup Salsabil. (h/*)
GUBERNUR Jawa Barat, Ahmad Heryawan didampingi Deputi EVP Telkom Regional Jawa Barat Muaf dan Mantan Puteri Indonesia Maria Selena selaku Juru Bicara PON XIX, mencoba fasilitas ICT PON XIX Jawa Barat saat peresmian Media Center Utama di Ballroom Trans Hotel Bandung. Redaktur: Nasrizal
Layouter: Syamsul Hidayat
4
EKONOMI
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1438 H
KEPALA Cabang Hyundai Padang, Adrian Natayudha Wijaya memperkenalkan All New Hyundai i20 kepada awak media di di Hotel Mercure, Sabtu (1/ 10). Pecinta hatchback kini memiliki pilihan baru jika membeli mobil tipe tersebut, yakni All New Hyundai i20. SILVIA OKTARICE
All New Hyundai i20 Hadir di Padang PADANG, HALUAN — Setelah sekian lama, Hyundai i20 kembali menyapa Indonesia. Lima tahun terakhir, nama Hyundai i20 tenggelam di bawah bayang-bayang saudaranya, yakni Hyundai Grand Avega. Kini dengan embelembel All New, Hyundai i20 siap menawarkan penampilan baru dan berbagai fitur yang tidak ditemui di hatchback lainnya. Kini penggemar city car dari Hyundai bisa mulai melihatnya di diler-diler resmi Hyundai, termasuk di Padang karena PT Hyundai Mobil Indonesia (HMI) telah memperkenalkan secara resmi All New Hyundai i20. Kepala Cabang Hyundai Padang, Adrian Natayudha Wijaya menjelaskan, Hyundai i20 punya sejarah panjang. Diawali dengan Hyundai Getz pada 2002, kemudian i20 pada 2009, dan kini All New Hyundai i20. Mobil itu mengusung beberapa perubahan dari sisi desain eksterior maupun interior. “All New i20 mengusung desain konsep individual dan karismatik dari filosofi Fluidic Sculpture 2.0. All New i20 juga telah meraih beberapa predikat bergengsi dan prestisius skala global seperti pemenang iF Design Award 2015 dan pemenang pada ajang Golden Steering Whell 2015 yang menjdi bukti kualitas desain berkelas dunia,” ujar Adrian dalam acara pertemuan Hyundai Padang dengan awak media massa di Hotel Mercure, Sabtu (1/10). Ia menerangkan, All New i20 dengan filosofi Fluidic Sculpture yaitu design Hyundai tidak hanya modern tapi juga punya nilai estetika yang mengadopsi konsep alam dan dibuat khusus oleh tangan manusia sehingga mobil ini tampak lebih elegan. Desain ini mulai diperkenalkan pada Hyundai Santa Fe 2016 dan All New Tucson,” tuturnya. Secara tampilan hatchback ini memang terlihat sporty berkat hexagonal grille khas Hyundai dengan
chrome Surrounded Honeycomb Hexagonal. Selain itu, mobil ini juga dilengkapi Front DRL Integrated with Fog Lamp, Multi Focus, Waits Line Moulding dan Folding Mirror. Melangkah ke bagian belakang, i20 terbaru dilengkapi lampu LED High Mount Stop Lamp, dan Clear Strip Lights Rear Lamp. All New Hyundai i20 mengusung mesin Kappa 1.4 MPI D-CVVT yang menghasilkan maksimum power 100 hp pada 6.000 rpm dan torsi maksimum 130 Nm. Mobil ini dihadirkan dengan 2 pilihan transmisi, yaitu manual dan otomatis. “HMI menawarkan All New Hyundai i20 dengan harga yang berbeda. Untuk mesin transmisi manual harganya Rp260 juta dan untuk transmisi matik Rp273 juta,” ucapnya. Khusus pencinta Hyundai di Padang, kata Adrian, ada banyak hadiah langsung bagi pembeli Hyundai di diler Hyundai, Jl. Veteran. Beberapa hadiah tersebut, di antaranya TV LED LG 32’, Samsung Galaxy J5,Kulkas LG, dan notebook Asus. “Selain itu, setiap pembelian mobil baru, pembeli mendapatkan 3 tahun garansi mesin dan ganti oli gratis berapapun kilometernya. Pembeli juga mendapatkan 3 tahun garansi tukar tambah untuk maksimal 65.000 km,” kata Adrian. (h/sil)
saran/pengaduan:
085374472400 www.harianhaluan.com
Redaktur: Holy Adib
Layouter: Ilham Taufiq
OPINI Atasi Kesulitan dengan Kebersamaan
P
EREKONOMIAN Indonesia saat ini me ngalami kesulitan. Kondisi tersebut dirasakan oleh masyarakat Sumatera Barat. Hampir semua sektor terganggu. Banyak perusahaan yang mulai melakukan rasionalisasi dan efisiensi demi menegakkan roda perekonomiannya. Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) pun terjadi. Data Kementerian Ketenagakerjaan, pada semester I-2016 terjadi PHK sebanyak 6.272 pekerja yang berasal dari 994 kasus. Per Juni 2016 saja, 2.251 pekerja dari 270 kasus terpaksa dirumahkan. Banyaknya PHK jelas mempengaruhi ekonomi masyarakat. Mareka tidak lagi mendapatkan penghasilan hingga mengalami kesulitan dalam bidang ekonomi. Akan tetapi, kita tetap bersyukur, di Sumbar tidak kita dengar PHK karena alasan rasionalisasi. Perusahaan paling hanya melakukan efisiensi untuk mengurangi pengeluaran. Kebijakan ini memang harus dilakukan untuk menjaga perusahaan tetap jalan. Rendahnya penyerapan anggaran pemerintah juga berdampak terhadap pertumbuhan ekonomi. Ditambah lagi adanya pemotongan Dana Alokasi Umum (DAU) oleh pemerintah pusat dengan total Rp19,4 triliun dipastikan bakal mengganggu anggaran belanja sebanyak 169 pemerintah daerah. Pasalnya pembekuan pencairan DAU tersebut berlaku untuk jatah empat bulan mulai September sampai Desember 2016. Sumbar sendiri terkena pemotongan anggaran sebesar Rp228,48 miliar. Sejumlah proyek yang sebelumnya sudah dianggarkan terpaksa dibatalkan. Dampaknya pekerjaan dan yang berputar berkurang. Dalam kondisi ekonomi yang sulit sekarang ini, tak doleh ada alasan kita berkerja bermalas-masalan atau hanya sekedar datang ke kantor, isi absen dan ngerumpi lalu pulang. Tindakan seperti ini sudah barang tentu mendekatkan perusahaan tempat kita bekerja ke jurang kehancuran. Kesulitan mesti kita jadikan sebagai cambuk untuk berbuat lebih baik. Kita harus berjuang lebih keras lagi. Jadikan kesulitan sebagai momen untuk evaluasi terhadap perusahaan maupun evaluasi diri sendiri. Kesulitan harus membuat kita kreatif dan inovatif serta bekerja pantang menyerah. Bekerjalah yang terbaik dan sepenuh hati. Jangan bekerja biasa-biasa saja apalagi seenaknya. Bekerja yang terbaik dan sepenuh hati sangat berpengaruh pada peningkatan performance kerja. Begitu juga bekerja biasa saja bahkan semaunya sangat berpengaruh terhadap penurunan performance kinerja kita. Dalam situasi ekonomi yang sulit ini saat yang tepat kita membangun kebersamaan, keterpaduan dan membuat langkah-langkah strategis untuk kemajuan. Loyalitas terhadap perusahaan mesti kita tingkatkan. Loyal bukan berarti menjilat kepada atasan atau asal bapak senang. Loyalitas ditunjukkan dengan peningkatan kinerja. Kita tahu, karyawan adalah aset sebuah perusahaan. Maju mundurnya sebuah perusahaan sangat tergantung kepada manusia yang ada di dalamnya. Tak zamannya lagi kita bekerja ‘palapeh tanyo’ apalagi menghadapi situasi ekonomi yang kurang menguntungkan sekarang ini. Dalam kondisi ekonomi yang berat ini, kita harus menjauhkan diri hidup konsumtif dan saatnya untuk hidup sederhana. Arti hidup sederhana bukan pelit tapi membeli barang sesuai kebutuhan. Gaya hidup sederhana ini adalah salah satu pilihan untuk menguasai dan mengendalikan keadaan ekonomi yang sulit. (*)
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1438 H
Quo Vadis Reformasi Hukum di Era Jokowi C
AKUPAN reformasi hukum sangatlah luas, yang dapat meliputi reformasi konstitusi, reformasi legislasi, reformasi peradilan, reformasi aparat penegak hukum (apgakum), penegakan hukum untuk pelanggaran HAM serta menumbuhkan budaya taat hukum. Program-program reformasi hukum setelah tuntutan reformasi pertamakali dikumandangkan (1998) dilakukan di zaman Presiden Megawati Soekarnoputri, dan dilanjutkan oleh Presiden SBY.
Oleh:
Dr. Mas Achmad Santosa, SH, LL.M Praktisi hukum, anggota Satgas Pemberantasan Mafia Hukum (2009-2011)
Awal dari program reformasi hukum secara menyeluruh diawali dengan penyelenggaraan Law Summit (Pertemuan Puncak Pimpinan Lembaga Penegak Hukum) jilid 1 dan jilid 2 yang digagas lembaga Kemitraan bagi Pembaruan Tata Kelola Pemerintahan (Partnership of Government Reform of Indonesia). Law Summit yang diawali pada tahun 2002, menyusun agenda reformasi hukum, baik untuk peradilan, kepolisian, kejaksaan, lembaga pemasyarakatan, maupun advokat. Dengan modal program Law Summit ini, institusi-institusi gakum pada saat itu mulai mengembangkan cetak biru pembaruan dalam institusi mereka, antara lain cetak biru pembaruan peradilan, cetak biru pembaruan kejaksaan, cetak biru pembaruan lembaga permasyarakatan. Di sisi lain, pada awal tahun 2000, berbagai komisi pengawasan eksternal dibentuk antara lain Komisi Yudisial, Komisi Kepolisian Nasional dan Komisi Kejaksaan. Dalam era SBY periode kedua, reformasi hukum kembali diintensifkan melalui pengembangan agenda reformasi hukum yang dilakukan melalui masing-masing aparat penegak hukum (apgakum) sebagai pelaksanaan dari berbagai instruksi Presiden tentang Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi. Agenda tersebut yang dituangkan dalam bentuk program aksi bertujuan mencegah korupsi dalam sistem peradilan maupun memberantas mafia hukum. Pembahasan dari program-program tersebut itu
dilakukan secara partisipatif dengan melibatkan berbagai pemangku kepentingan. Program reformasi hukum ini menghasilkan program-program yang rinci dalam bentuk format 8 (delapan) kolom, yang dipantau secara periodik oleh Unit Kerja Presiden bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4) dan Bappenas. Di dalam pemerintahan SBY tahap kedua (20092014), Presiden SBY pun telah membentuk Satgas Pemberantasan Mafia Hukum yang diketuai oleh Prof. Dr Kuntoro Mangkusubroto. Satgas Pemberantasan Mafia Hukum ini bertugas membongkar praktikpraktik mafia hukum dalam sistem peradilan Indonesia maupun mendorong institusiinstitusi penegakan hukum, menyusun dan melaksanakan program-program pencegahan korupsi. Dengan demikian, program reformasi hukum bukan merupakan sesuatu yang baru. Sehingga pertanyaannya adalah, reformasi hukum seperti apa yg akan diluncurkan pemerintahan saat ini. Dari 6 (enam) jenis reformasi hukum yang dijelaskan di atas, yang paling utama untuk dibenahi saat ini adalah reformasi peradilan dan reformasi apgakum. Ranah penegakan hukum di atas (ranah peradilan dan ranah apgakum), sampai dengan saat ini mengalami kemandekan dan belum menghasilkan kinerja peradilan dan apgakum sebagaimana diharapkan oleh masyarakat. Kegagalan dalam reformasi peradilan maupun apgakum
memunculkan sikap ketidakpercayaan dari masyarakat terhadap hukum dan Negara Republik Indonesia. Oleh sebab itu, kedua jenis reformasi ini untuk saat ini perlu diprioritaskan. Pertanyaannya, apakah reformasi yang dilakukan sejak zaman Presiden Megawati, Presiden SBY hingga saat ini, telah memberikan dampak terhadap perbaikan kinerja, integritas, dan profesionalisme dari peradilan dan apgakum? Jawabannya, tidak atau belum ada perubahan. Walaupun berbagai program secara komprehensif dikembangkan dan dilaksanakan oleh institusi-institusi tersebut dengan dukungan masyarakat sipil, yang menghasilkan program-program aksi, sampai saat ini kondisinya belum berubah dan ketidakpercayaan masyarakat masih tetap kuat. Kondisi yang tidak berubah tersebut ditandai dengan masih banyaknya penangkapan-penangkapan atau penetapan tersangka oleh KPK, terdakwa, dan terhukum dari kalangan aparat penegak hukum. Pengaduan masyarakat terhadap kinerja peradilan dan apgakum semakin meningkat. Pengamatan saya dari dekat, reformasi peradilan dan reformasi apgakum, masih mengalami kegagalan yang disebabkan: Pertam a, tidak adanya atau tidak memadainya jumlah agent of change atau champion of reform di dalam lembaga peradilan dan institusi apgakum yang membutuhkan langkah-langkah pembaruan yang radikal. Sebaik apapun program aksi yang dimiliki mereka, apabila di dalam tubuh peradilan dan institusi apgakum tidak memiliki sejumlah agent of change, maka mustahil program-program tersebut dapat berjalan, apalagi menimbulkan dampak terhadap sebuah perubahan. Kedua, gaji dan tunjangan aparat penegak hukum relatif masih kurang memadai, kecuali bagi hakim yang sudah mendapat peningkatan tunjangan yang relatif tinggi. Dengan demikian, perlu dilakukan peningkatan gaji polisi, jaksa, dan lembaga permasyarakatan. Tentu saja peningkatan gaji dan tunjangan tersebut harus diimbangi dan dibarengi dengan peningkatan kinerja mereka. Hal ini penting karena sulit bagi publik untuk menjustifikasi peningkatan gaji dan tunjangan jika prestasi aparat penegak hukum dan hakim masih seperti saat ini.
Ketiga, sejak dahulu sampai saat ini, pengawasan yang dilakukan Komisi Kejaksaan, Kompolnas, dan Komisi Yudisial nyaris belum memberikan dampak yang siginifikan. Juga, masih lemahnya pengawasan inter nal yang meliputi pengawasan melekat (oleh atasan) dan pengawasan internal secara institusional yang dilakukan: Jamwas, Jambin, Kadivpropam, Bawas MA, Itjen, kesemuanya itu belum memberikan pengaruh yang besar peningkatan kinerja dan integritas. Apa yang diharapkan terhadap Presiden Jokowi dalam hal reformasi hukum? Sebaiknya, Presiden Jokowi tidak mengulangi program-program yang sudah ada. Pemerintahan ini harus mengevaluasi dari berbagai Inpres dan efektivitas pelaksanaannya. Pelaksanaan cetak biru pembaruan di berbagai institusi gakum perlu dievaluasi efektifitasnya dan apa yang menyebabkan tidak efektif. Dari evaluasi ini, dapat mencegah program reformasi hukum ini menjadi program yang menghambur-hamburkan uang. Dalam rangka membangun trust masyarakat terhadap peradilan dan institusi apgakum, yang terpenting dilakukan Presiden Jokowi saat ini adalah melakukan pembenahan radikal lembaga peradilan dan penegak hukum.
Kenapa Gas 3 Kg Sulit Didapat?
Y
Waspadai Penipuan Mengatasnamakan Taspen Jan tegoda jo muluik manih, waspadalah Akibat Kerusakan Irigasi, Belasan Hektare Sawah Kekeringan Paralu capek dipelok-an, ibo wak petani
www.harianhaluan.com
5
TH. Dirut Pertamina, kami warga Kota Padang kenapa gas elpiji 3 kg sangat sulit didapatkan, kata agen stoknya dibatasi. Mohon bantuannya pak.trims. Pengirim: 085274565***
„ Redaktur: Ismet Fanany MD
Langkah-langkah pembenahan radikal yang harus dilakukan antara lain: Pertama, berkolaborasi dengan pimpinan Mahkamah Agung, untuk menyepakati program pembenahan peradilan yang bersifat radikal dan efektif. Kedua, Presiden Jokowi perlu membangun melalui proses seleksi yang ketat dlm melahirkan agent of change atau champion of reform di dalam tubuh institusi-institusi gakum tersebut, terutama di Kejaksaan, Kepolisian, maupun institusiinstitusi gakum lainnya seperti Bea Cukai, Pajak, KLHK, KKP, Bakamla, dll. Ketersediaan agent of change ini penting karena tidak mungkin terjadi perubahan secara drastis dalam institusi gakum apabila tidak memilki agent of change yang memiliki keberanian dalam jumlah yang memadai. Kelangkaan Agent of change ini disebabkan pola rekrutmen dari pejabat kunci ini dilakukan dg oengabaian aspek integritas. Ketiga, pejabat-pejabat yang memegang posisi strategis dalam lembaga gakum dan peradilan perlu dilakukan evaluasi kinerja. Konsekuensi dilakukannya evaluasi kinerja ini maka dimungkinkan terjadi pemberhentian/pensiun dini secara massif di institusiinstitusi tersebut. Keempat, sudah saatnya lembaga pengawas eksternal diperkuat. Kita tidak perlu lagi memiliki tambahan lembaga pengawas eksternal, cukup satu yang terkonsolidasi namun diberi kewenangan yang kuat oleh undang-undang. Akan lebih baik, Komisi Kejaksaan, Komisi Kepolisian Nasional dan Komisi Yudisial digabungkan menjadi sat u Komisi Pengawasan Peradilan dan Aparatur Penegak Hukum, termasuk melaksanakan pengawasan terhadap lembaga permasyarakatan yang selama ini banyak ditemukan penyimpangan dan penyalahgunaan kekuasaan. (sum ber.detikcom)
„ Layouter: Ilham Taufiq
6
PARIWARA SMTI PADANG
SENIN, 3 Oktober 2016 2 Muharram 1438 H
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
Mitra Dinamika SMK SMTI PADANG
Cetak SDM Industri Siap Kerja S
KEPALA SMK SMTI, Candrianto salam komando dengan Wakil Walikota Padang, Emzalmi.
KEPALA SMK SMTI dan jajaran guru bersama Kepala Dinas Pendidikan Padang Habibul Fuadi foto bersama di sela-sela kegiatan pelatihan.
EKOLAH Menengah Kejuruan (SMK) SMTI Padang yang berada dibawah naungan kementrian perindustrian Republik Indonesia, telah banyak mengukir prestasi dan melahirkan tenaga yang terampil, kompeten dan sangat mumpuni. Berdiri sejak tahun 1967 tahun, hampir setengah abad usianya telah banyak melahirkan lulusan terbaik sebanyak 3.7003 orang, bahkan telah berkiprah mendapatkan pekerjaan dan memegang peranan penting di dunia industry, selain menyiapkan sumber daya manusia industry yang siap kerja. Hal itu, di sampaikan oleh kepala sekolah SMK SMTI Padang, Candrianto, ST, M.Pd dengan moto “Datang gembira, pulang bahagia”. Setiap peserta didik selalu dalam keadaan senang untuk menuntut ilmu, begitupun sebaliknya, tenaga pendidik pun senang dalam mentransfer ilmunya, sehingga ilmu yang didapat oleh siswa bisa diserap dengan sempurna.
Ujarnya Selain itu, SMK SMTI Padang juga memiliki program keahlian d ibidang industri dengan konsep mengadop dan menghadap standar kualifikasi kerja nasional (SKKNI) di bidang industri analisis kimia dengan pengawasan mutu. Disamping itu, lanjut Candrianto, persiapan menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean
PRESTASI/PENGHARGAAN YANG DIRAIH:
CANDRIANTO, ST. M.Pd
www.harianhaluan.com
· Sekolah model dilingkungan kementrian perindustrian dengan gedung yang modern dan representative terletak di pusat kota · Kepala sekolah berprestasi tingkat nasional tahun 2016 · Juara 1,2 dan 3 siswa berprestasi SMK kota Padang · Juara 3 tingkat nasional lomba kompetensi siswa dibidang Kimia di Jawa Tengah tahun 2016 · Sekolah penerima penghargaan Indeks Integritas penyelenggara Ujian nasional yang tinggi (IIUN) dari kementrian pendidikan · Juara 3 lomba kompetensi siswa dibidang post Arpest teknologi tinggi tingkat Sumbar · Juara 2 Nasional lomba karya tulis ilmiah siswa SMK · Finalis nasional lamba karya tulis ilmiah kategori siswa SMK · Juara umum olimpiade sains matematika SMA tingkat Sumbar · Juara 2 FL2SN tingkat Sumbar, kategori solo song, vocal group, lomba cipta dan baca puisi, guitas classic · Juara 2 nasional kategori story telling contest tingkat SMK · Juara 3 nasional kategori musikalisasi puisi tingkat SMA · Juara 2 Sumbar festifal Bungkai Jepang, kategori Kanji dasar · Jujur 2 stand Up komedi tingkat Sumbar · Mewakili Sumbar, pameran produk karya unggulan siswa SMK siswa nasional di Magelang dalam teaching factory · Mewakili SMK Kementrian pada kegiatan pameran internasional hari pangan sedunia di Jakabaring-Palembang ·Memiliki 15 MOU internasional bidang pendidikan (German, Belanda, Jepang, Taiwan, Tailan, Korea dan Cina) ·Memiliki 120 mitra relasi industry, menerima kerjasama dalam praktek siswa, magang guru, studi banding, rekrutmen lulusan, guru tamu termasuk hibah peralatan laboratorium.
KEPALA SMK SMTI Candrianto menerima penghargaan sebagai Kepala Sekolah berprestasi dan siswa berprestasi juara di berbagai lomba.
(MEA). “kita melakukan strategi melalui program resposisi pusdiklat industri dengan menggunakan istilah “Sakali Marangkuah dayuang, limo pulau talampaui”. Dengan istilah ini para lulusan sudah memiliki bekal ilmu yang sangat bagus serta mumpuni”pungkas Candrianto Diantara lima pulau yang dimaksud, Pulau pertama, para lulusan memiliki ijazah dari kementrian perindustrian dan kementrian kebudayaan. pulau kedua, para lulusan diserap oleh industri untuk menjadi tenaga laboratorium sebelum diangkat oleh satuan pendidik dengan masa tunggu hanya 2 bulan. Pulau ketiga, para lulusan memiliki sertifikat internasional Vapro Belanda (konsultan pendidikan). Pulau ketiga, para lulusan memiliki sertifika kompetensi yang dikeluarkan oleh BPNSP dan pulau kelima, memiliki kemampuan berbahasa asing dalam bentuk pembelajaran tambahan, yaitu bahasa Jepang dan bahasa Inggris. Selain lima pulau tersebut,
untuk kebutuhan industry dilakukan juga program soft skill bagi para siswa, seperti pelatihan achievement motifation training (AMT) atau latihan kepemimpinan, pelatihan etika dan wawancara kerja, pelatihan berkomunikasi dengan orang lain, pelatihan self empowerenment, out bound training, dan kegiatan pengembangan diri lainya. Kemudian, SMK SMTI Padang memiliki keunikan bahwa setiap siswa yang terlambat diberi “salempang”
dengan tulisan Saya terlambat, dan ini dipakai sampai jam pelajaran usai. Selain itu, setiap pagi selalu mengucapkan ikrar budaya malu, malu datang terlambat, malu tidak beretika, malu tidak berprestasi dan malu untuk tidak berbuat baik. Ini juga berlaku bagi tenaga pendidik dan kependidikan, disamping itu setiap harinya tenaga pendidik baik guru maupun pegawai masuk pukul 07.10 WIB sampai dengan pukul 18.15 WIB. (**)
SISWA SMK SMTI Peduli sosial berkunjung ke Panti Asuhan.
Redaktur: Ryan Syair
Layouter: Ilham Taufiq
UTAMA
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1438 H
7
SEHARI, DUA KEBAKARAN DI BUKITTINGGI
Tiga Unit Bus Sekolah Ludes Terbakar BUKITTINGGI HALUAN—Hanya dalam rentang waktu sehari, sepanjang Sabtu (1/10), dua peristiwa kebakaran terjadi di Kota Bukittinggi. Selain kebakaran di Yayasan Pendidikan Al-Ishlah Bukittinggi pukul 01.00 WIB, kebakaran juga terjadi di sebuah tempat pencucian karpet sekitar pukul 08.30 WIB. Keduanya sama-sama berlokasi Kecamatan Mandiangin Koto Selayan (MKS). Di Yayasan Pendidikan Al-Ishlah Bukittinggi, kebakaran menghanguskan tiga unit mobil sekolah yang dipergunakan untuk antar jemput siswa, serta satu unit mobil pribadi dan satu bangunan rumah penjaga sekolah hangus dilalap sijago merah. Diperkirakan kerugian mencapai ratusan juta rupiah. “Dalam peristiwa kebakaran tidak hanya menghanguskan 3 unit mobil milik Yayasan AlIshlah, tapi kobaran api juga menghanguskan satu unit mobil pribadi dan satu bangunan rumah penjaga sekolah. Untuk sementara, Yayasan menderita kerugian sekitar ratusan juta rupiah,” ujar Ketua RW 04 Bantodarano, Abdul Fatah. Ia mengatakan, informasi yang didapat dari keterangan penjaga sekolah bernama Zulhamdi (54), pada waktu kejadian ada suara ledakan dari ruangan sebelah rumah penjaga sekolah atau dari arah garasi mobil Yayasan Al-Ishlah. Begitu dilihat, ternyata api telah berkobar di ruangan garasi sekolah. Api baru bisa dijinakan setelah armada pemadam kebakaran dari Kota Bukittinggi sampai di lokasi kejadian. Bahkan armada dari Kabupaten Agam, Kota
Payakumbuh serta dari Kota Padang Panjang juga sampai di lokasi kejadian untuk membantu proses pemadaman api. “Belum diketahui apa penyebab kobaran api ini,” pungkas Abdul Fatah. Sementara di Samira Service, api dengan cepat menghanguskan tempat pencucian karpet semi permanen yang berukuran 15 x 10 meter yang berada dipinggir jalan By Pass tersebut. Api dapat dipadamkan setelah setelah armada pemadam kebakaran (Damkar) Kota Bukittinggi tiba di lokasi kejadian. Dari informasi yang diporoleh, peristiwa kebakaran ini diketahui pertama kali oleh salah seorang karyawan tukang cuci karpet. Saat itu dia hendak mengeluarkan karpet-karpet yang akan dicuci. Namun secara tiba-tiba ia melihat kepulan asap yang disertai api disalah satu sudut kamar tempat tidur yang terbuat dari papan. “Kita tidak tahu dari mana datangnya api. Karna diwaktu kejadian api terlihat secara tiba-tiba, dan dengan cepatnya api langsung membesar dan membakar tempat pencucian ini,” ujar Anas salah seorang tukang cuci karpet yang mengetahui pertama kali kejadian tersebut. Sementara itu, pemilik tempat pencucian karpet Samira Service, Hendra Yoki mengatakan, dirinya belum mengetahui dari mana api itu berasal. Akibat kebakaran ini selain membakar karpat-karpet yang ada didalamnya juga membakar 1 unit sepeda motor jenis shogun dan sejumlah barang elektronik lainnya seperti telivisi, tempat penanak nasi dan dispenser. (h/tot)
Perkara ........................................ Dari Halaman. 1 Haluan, awalnya laporan ke KPK hanya berupa tembusan semata. Tujuan awal surat ke Komisi Yudisial. Namun, setelah para pelapor berdiskusi panjang dengan petugas KPK, diambil keputusan untuk melaporkan langsung, bukan sekadar tembusan. Apalagi, para pelapor mengklaim memiliki bukti rekaman video, terkait dugaan penyalahgunaan kekuasaan terkait proses hukum sengketa tanah tersebut. Video itu yang menjadi dasar pelaporan langsung. Satu dari enam pelapor adalah Amasrul SH. Dalam keterangannya, Amasrul berkeyakinan, adanya indikasi penyalahgunaan wewenang dan persekongkolan jahat dalam perkara tanah yang berlarut sejak tahun 1931 itu. “Ada indikasi penyalahgunaan wewenang dan perbuatan korup oknum pejabat dalam perkara ini. Semua itu menjadi dasar pelaporan ke KPK. Kami tak mainmain,” tegas Amasrul yang dihubungi Haluan, Minggu (1/10) malam. Disebutkan Amasrul, pihaknya kini menunggu respon dari KPK yang memang berjanji untuk melakukan pendalaman laporan yang dibuatnya. “KPK memang harus turun ke Padang dan mengusut kongkalingkong dalam perkara tanah ini. Akibat penyalahgunaan kewenangan oleh oknum aparat hukum itu, ribuan masyarakat yang resah,” paparnya mewakili lima pelapor lainnya. Tidak hanya ke KPK, laporan juga dilayangkan ke Kapolri, Mahkamah Agung, Komisi Yudisial (KY), Komnas HAM, DPD RI, DPR dan Ombudsman RI. Item laporannya juga bermacam-macam. Dasarnya, enam tokoh masyarakat Aie Pacah yang melapor mengaku menemukan keanehan dalam proses persidangan perkara antara Mamak Kepala Waris (MKW) Kaum Maboet dengan beberapa penggugat. Mulai dari putusan sita jaminan, angkat sita hingga keputusan finalnya. “Kejanggalan-kejanggalan itulah yang dijad ikan bukti dalam pelaporan ke sejumlah lembaga negara itu,” sebut Amasrul. Dilanjutkan Amasrul, persoalan sengketa tanah Maboet telah menjadi perhatian serius bagi masyarakat. Pasalnya, selama mereka bermukim, tidak ada persoalan atau informasi tanah yang bermasalah. “Siapa yang tidak marah jika tanah dan rumahnya diambil begitu saja. lagipula selama ini tidak ada persoalan dan informasi tanah yang mereka tempati dan sertifikatkan itu bermasalah. Saat ini masyarakat banyak yang marah kepada Kaum Maboet. Jika tidak ada pihak yang menetralkan situasi, ditakutkan masyarakat emosional,” kata Amasrul. Pelaporan ke KPK tidak hanya dilakukan oleh tokoh masyarakat Aia Pacah. Kubu Lehar sebagai MKW kaum Maboet yang memenangkan perkara perdata Nomor 04/ Pdt.G/2016/PN.Pdg juga mengaku melapor ke lembaga yang sama. Serupa dengan tokoh masyarakat, Lehar juga menduga www.harianhaluan.com
adanya permainan kotor dalam polemik tanah yang kini sedang bersengketa. “Kami meminta KPK turun ke Padang membongkar permainan oknum aparat yang menyebabkan kisruhnya persoalan tanah di daerah ini,” kata MKW Lehar didampingi kuasa hukumnya Joni Sudirman, SH di Padang beberapa waktu yang lalu. Saling lapor dan saling klaim ini tentu saja membuat resah masyarakat. Ditakutkan, panasnya suasana berujung ke pertikaian fisik dua kubu. Sebab itu, Ketua Forum Nagari Tigo Sandiang Marzuki Onmar meminta masyarakat untuk bersabar dan taat kepada hukum yang masih dalam proses. Disamping itu, jangan gampang terpancing akan informasi yang tidak bertanggungjawab. “Masyarakat jangan gampang terpancing yang akhirnya berujung pada bentrokan. Banyak orang memanfaatkan sengketa tanah ini dan menyebarkan informasi yang tidak bertanggungjawab. Har ap tenang dan taat kepada hukum yang sedang berjalan,” sebut Marzuki. Forum Nagari Tigo Sandiang, menurut Marzuki sengaja dibentuk agar masyarakat menerima informasi dari satu pintu terkait persoalan yang sedang bergulir. “Kondisi seperti sekarang sangat rentan terhadap provokasi. Masyarakat harus menahan diri. Biarkan hukum yang bicara. Yakin saja, kebenaran akan menemukan jalannya sendiri,” ungkap Marzuki. Polemik yang terjadi antara masyarakat dengan ahli waris Kaum Maboet, tidak boleh dipandang sebelah mata saja. Mesti ditangani serius oleh lembaga dan pihak-pihak terkait. Harus ada penengah agar sengketa tidak menjalar ke unsur pidana. Jika ada konspirasi jahat, KPK atau jajaran penegak hukum juga semestinya cepat turun tangan. “Jangan dibiarkan masyarakat terkungkung dengan keresahan. Semua bisa memuncak,” kata Marzuki. Yakin Sebagai Pemilik Sah Mamak Kepala Waris (MKW) Kaum Maboet, Lehar jauh-jauh hari sudah mengaku mengantongi putusan Landraad Nomor 90 Tahun 1931. Putusan tersebut keluar setelah perusahaan belanda waktu itu,Naamloze Veenotschap Expolitie Van Onrderen de Goederen menggugat Maboet dan Oesoes terkait kepemilikan tanah seluas 765 hektare yang merupakan ulayat Eigendom Verpon-ding 1794 dengan Surat Ukur 30/1917. Kala itu, Pengadilan menolak gugatan Naamloze Veenotschap Expolitie Van Onrderen de Goederen dan membenarkan kalau tanah itu milik Maboet dan Oesos. Namun, berapa luasan tanah yang bersengketa tahun 1931 masih tanda tanya. Pihak Lehar mengklaim tanah yang dimenangkan oleh pendahulunya seluas 675 hektare dan terbentang di 4 kelurahan, yakni, Kelurahan Bungo Pasang, Aie Pacah, Dadok Tunggul Hitam dan Koto Panjang Ikur Koto. Sedangkan tokoh masyarakat Koto Tangah menya-
takan tanah Kaum Maboet hanya seluas 2 hektare di Kelurahan Dadok Tunggul Hitam, Kecamatan Koto Tangah. Klaim tokoh masyarakat dibantah kuasa hukum Lehar. “Dari semua dokumen, sejak 1931 sampai 2016, semua lembaga resmi, mulai dari Pengadilan Negeri Padang atau Badan Pertanahan Nasional (BPN) mengakui bahwa lahan Kaum Maboet yang dimenangkan tahun 1931 itu seluas 765 hektar. Tidak 2 hektare,” kata Joni. Dokumen yang dimaksud Joni merunut dari putusan Landraad dan hasil pengukuran pejabat BPN Padang tahun 1982 yang diukur oleh Er-wandi, pegawai BPN Padang. “Itu dikuatkan dengan Surat Ukur 30 Tahun 1917 sampai pada keputusan Pengadilan Negeri Padang bernomor W3. U1.998/HK.02/III/2016 tanggal 28 Maret 2016 tentang Berita Acara Tunjuk Batas Objek Perkara,” ungkap Joni. Sedangkan masyarakat Koto Tangah yang secara tiba-tiba tanahnya diklaim oleh Kaum Maboet sontak menolak. Buktibukti tentang proses hukum sejak tahun 1931 hingga 2016 dikumpulkan. Satu per satu, masyarakat mengaku mulai menemukan bukt i yang tidak sinkron antara keputusan Pengadilan dengan bukti real yang ditemukan. “Kami punya bukti yang valid bahwa tanah kaum Maboet luasnya hanya dua hektar lebih sedikit yang terletak di Kelurahan Dadok Tunggul Hitam. Ini berdasarkan kajian dokumen-dokumen dan fakta yang kami temukan d i lapangan,” kata tokoh Masyarakat Koto Tangah, Arifin Musa, kepada Haluan, Minggu (2/10). Dijelaskannya, dalam Surat Sita Jaminan tanggal 15 Desember 1982 yang ditembuskan hanya ke kelurahan Dadok Tunggul Hitam. Kemudian tahun 1983, keluar keputusan sita eksekusi. “Dalam Surat Edaran Mahkamah Agung (SEMA) Nomor 5 tahun 1975, yang boleh meminta sita jaminan adalah pihak penggugat, bukan tergugat. Sedangkan posisi Kaum Maboet pada persidangan tahun 1931 adalah pihak tergugat. Disamping itu, sampai tahun 1983, isi keputusan hanya sita jaminan. Berarti hanya mensterilkan area yang disengketakan. Namun, nyatanya yang t erjadi adalah eksekusi,” jelas Arifin. Ia juga mengatakan, Surat Sita Jaminan Tahun 1982, hanya ditujukan kepada kelurahan Dadok Tunggul Hitam. Dikarenakan pihak Lehar ingin mensertifikatkan lahan, maka dimasukkan permohonan untuk mencabut sita jaminan awal tahun 2016. Surat permohonan ini direspon oleh Pengadilan Negeri Padang dengan mengirimkan surat tembusan pencabutan Sita Jaminan. “Ini yang anehnya. Tahun 1982, surat Sita Jaminan hanya dikirimkan ke Kelurahan Dadok Tunggul Hitam, tapi setelah Sita Jaminan dicabut, kok yang jadi objek tanah di 4 kelurahan. Ini ada apa. Kenapa aneh begini?” tanya Arifin. (h/ben/mg-ang)
KAWASAN Jalan Hamka terlihat sepi di siang hari. Keberadaan bus antar kota antar provinsi serta angkutan kota yang berhenti sembarangan sering membuat jalan ini macet.
Adu Gengsi ................................. Dari Halaman. 1 menjadi pungawa Semen Padang. “Saya mohon maaf untuk waktu 2x45 menit besok (hari ini,red). Setelah itu saya tetap mendukung persepakbolaan Sumbar,” ujar Indra Sjafri, Minggu (2/10). Hal senada juga diungkapkan Rully, sebagai pemain professional dia akan membela Bali United dengan sekuat tenaga. “Semen Padang merupakan klub kampung halaman saya. Namun sebagai pemain professional saya akan tetap fokus untuk membela Bali United,” bebernya. Indra Sjafri yang optimis akan memberikan kekalahan kepada Semen Padang sudah mempersiapkan permainan kolektif. “Sepakbola itu permainan 11 lawan 11. Jadi kami tidak akan mengawal satu atau dua pemain Semen Padang, namun kesemuanya,” jelas Indra Sjafri. Menurut Indra Sjafri, meski Semen Padang tidak diperkuat dua pemain andalannya karena akumulasi kartu yaitu Cassio dan Rudi, tapi dia yakin hal itu tidak akan berpengaruh terhadap permainan Semen Padang. “Saya yakin
Semen Padang memiliki pengganti mereka berdua. Jadi tidak akan terlalu berpengaruh terhadap kekuatan mereka,” ungkapnya. Rully Desrian mengaku akan membuat striker andalan Semen Padang Marcel untuk tidak bisa menjebol gawangnya. “Saya akan bermain fokus selama 90 menit,” ungkapnya. Pelatih Semen Padang Nilmaizar juga bertekad menjadikan laga ini sebagai titik balik untuk kebangkitan Semen Padang, setelah bermain imbang pertama di laga kandangnya saat menghadapi Persija dan dua kali kekalahan tandang menghadapi Persipura dan PSM. “Kami ingin meraih kemenangan di laga ini untuk menjadikan titik balik untuk bangkit. Selain itu tentunya kemenangan ini akan menjadi modal penting untuk menghadapi laga tandang menghadapi Persela Lamongan,” tuturnya. Lebih jauh Nil mengatakan kalau kekuatan Semen Padang memang timpang dengan tidak bisa bermainnya Rudi dan Cassio.
Cassio sendiri merupakan pemain andalan Semen Padang di lini belakang. “Memang kekuatan agak berkurang. Namun kami sudah memiliki beberapa pemain pengganti. Seperti Rudi bisa digantikan dengan Svraka,” ungkapnya. Laga ini bagi Semen Padang tentunya akan menjadi sangat penting, terutama dalam menjaga keangkeran Stadion H. Agus Salim Padang. Cukup hanya Persija yang mampu mencuri poin di H. Agus Salim Padang. Selain itu dengan meraih kemenangan bisa memulihkan mental pemain setelah mengalami dua kekalahan berturut turut di kandang. Namun kondisi Bali United sedang dalam percaya diri yang bagus usai berhasil meraih kemenangan atas Persib Bandung dalam laga terakhirnya. Hal ini wajib diwaspadai Hengki Ardiles Cs. Peluang Semen Padang untuk meraih kemenangan cukup terbuka lebar, karena dalam beberapa catatan, Bali United tidak terlalu bagus dalam setiap laga tandangnya. (h/san)
Diduga......................................... Dari Halaman. 1 Kecamatan Koto Baru, Kabupaten Dharmasraya. Dua unit truk tronton itu, masing-masingnya dengan nomor polisi BB 9999 RD dikemudikan Musliadi (40), warga Muaro Bungo dan BH 8808 UU dikemudikan Hendri (36), warga Muaro Bungo, Provinsi Jambi. Dandim 0310/SSD, Letkol Inf Zusnan Hadi Hudaya, melalui Pasi Intel Kodim Lettu Czi Doni Lukman membenarkan penangkapan terhadap dua unit truk tronton bermuatan kayu tanpa memiliki dokumen tersebut. Penangkapan dilakukan oleh beberapa anggota Kodim 0310/SSD Intel yang dipimpin lansung Letda Inf. Jepril. Dikatakan, penangkapan dlakukan setelah mendapat informasi dari masyarakat tentang maraknya aksi illegal logging. Setelah melakukan pengintaian, pihak Kodim langsung melakukan penangkapan di depan Koramil Koto Baru. “Saat kami meminta dokumen resmi tentang kayu itu, sopir menunjukkan dokumen yang palsu,” ungkapnya. Katanya, untuk proses lebih lanjut pihaknya langsung menyerahkan kedua truk dengan muatan kayu ilegal tersebut ke pihak Polres Dharmasraya, dengan harapan hasil tangkapan itu dapat ditindak lanjuti oleh aparat penegak hukum.
“Dua unit tronton yang membawa kayu itu dimuat dari salah satu sawmill dari Tanjung, Kabupaten Tebo, Propinsi Jambi, melewati Kabupaten Dharmasraya untuk tujuan Kota Tangerang. Muatan kedua truk yang membawa kayu itu diperkirakan 74 kubik,” ujarnya. Sementara itu surat menyurat yang dibawa sopir dengan kop surat dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) untuk surat keterangan sah hasil hutan kayu merupakan palsu atau tidak sah dengan pembuktian kode batang KO. A.001680 (tidak sah), seharusnya KO.A.0001008 (sah), saat pihak Kodim melakukan pengecekan melalui Android dengan aplikasi yang tersedia. Anehnya, isi surat tersebut pengirim dari PT. Kurnia Alam Andalas, alamat Jorong Banjar Tengah, Nagari Aie Amo, Kecamatan Kamang Baru, Kabupaten Sijunjung, dengan lokasi muat Banjar Tengah. Namun kenyataannya, kayu dimuat dari Tanjung Kabupaten Tebo. “Dari bukti itu saja sudah terbukti melanggar, belum lagi pemalsuan surat dokumen itu,” ucap Jepril. Kapolres Dharmasraya AKBP Lalu Muhammad Iwan Mahardan, didampingi Kasat Reskrim AKP
Budi Satria, membenarkan pihaknya telah memberikan surat serah terima penyerahan penangkapan tersebut dengan pihak Intel Kodim 0310/SSD, untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut. “Benar kami telah menerima laporan penangkapan dua truk tronton dari Intel Kodim 0310/ SSD. Namun kami belum bisa memastikan surat tersebut asli atau palsu. Kita masih menunggu kepastian dari ahli kehutanan,” sebut Budi Satria. “Jika benar dokumen palsu, kami akan menahan mobil bermuatan kayu tersebut, berikut sopir dan mencari pemiliknya. Sebaliknya jika sah, kami juga tidak bisa menahan mobil, dan sopir akan kita lepas lagi,” katanya. Direktur Eksekutif Lembaga Clean Governance Cabang Dharmasraya, Tibrani. SH mengatakan, dirinya mewakili masyarakat Dharmasraya mengapresiasi penangkapan kayu dugaan ilegal yang dilakukan Intel Kodim 0310/SSD. Diakui, selama ini praktik ilegal logging marak terjadi di Dharmasraya. “Dengan terjaringnya dua truk yang mengangkut kayu rimba ini, tentu kita berharap para penegak hukum bisa menindak lanjuti dengan semestinya. Usut sampai ke akar-akarnya,” ujarnya. (h/bdr)
Kala Penjara ............................... Dari Halaman. 1 nyak pensiunan peserta Taspen yang berhasil diperdaya oleh para penipun via telepon tersebut. Pensiunan yang menjadi korban baru diketahui setelah mereka datang ke kantor Taspen yang hendah menjemput hadiah atau deviden yang dijanjikan si penipu. “Setelah mereka datang dan dijelaskan oleh pegawai Taspen, barulah pensiunan ini sadar kena tipu. Tapi daya, mereka sudah mentransfer uang duluan. Bahkan, ada pensiunan kita yang sudah tua menangis terisak-isak, karena korb an penipuan ini. Kasihan sekali kita,” ujar Jhon Irwan. Dia menjelaskan, berdasarkan keterangan pensiunan yang menjadi korban, aksi penipuan dilakukan oknu m via telepon mengatasnamakan Taspen. Dalam pembicaraan di telpon tersebut, si penipu mengatakan Taspen ada program undian, ada pula deviden atau pembagian keuntungan, dan juga reward. Untuk memperdaya sasarannya, si penipu mengatakan kepada pensiun untuk mentransfer uang dimana jumlah pembagian keuntungan tergantung hitung-hitungan besar uang yang ditransfer pensiun. Awalnya ada yang minta
Rp 2 juta. Setelah sasarannya mentransfer Rp2 juta, lalu dirayu lagi tambah Rp2 juta lagi agar nanti bisa mendapat devidennya besar pula. “Bahkan, ada yang sudah kena mentransfer sampai Rp8 juta. Setelah itu ditelpon minta tambah lagi. Lalu karena pensiun yang menjadi sasaran ini tidak ada uang lagi untuk menambah setoran awal. Si penipu dangan ‘enaknya’ mengatakan “silahkan bapak/ibu ke kantor Taspen menjemput dana deviden tersebut”. “Lalu datanglah bapak/ibu ini ke Taspen menagih dana deviden yang dijanjikan si penelpon penipu tadi. Sampai di Taspen inilah baru diketahui bahwa mereka telah kena tipu. Kasihan sekali kita. Untuk itu, Taspen mengimbau pensiunan berhatihati terhadap aksi penipuan mengatasnamakan Taspen ini,” imbau Kacab Taspen Padang yang gerah terhadap aksi penipuan tersebut. Untuk mengantisipasi aksi penipuan tersebut, Taspen mensosialisasikan melalui media. Taspen juga mengajak segenap masyarakat dan pembaca koran ini untuk memberikan informasi kepada tetangganya yang pen Redaktur: Almudazir
siunan terkait aksi-aksi penipuan berkedok Taspen yang kembali marak tersebut. “Kami juga sudah laporkan aksi penipuan ini kepada Bapak Gubernur. Kami minta para ASN/ PNS yang merupakan peserta aktif juga waspada dan memberikan informasi penipuan ini kepada sanak saudara dan tetangga Perlu diketahui, lanjut Jhon Irwan, pelayanan PT Taspen kepada pegawai negeri dan pensiunan bersifat cuma-cuma alias gratis. Begitu juga untuk pembayaran uang pensiun dibayarkan melalui transfer via bank-bank kerjasama dan PT Pos “PT Taspen memberikan pembayaran pensiunan kepada peserta dibayarkan melalui transfer, bank ataupun pos. Jadi tidak ada transaksi pembayaran tunai di kantor Taspen. Jadi jika ada penipun suruh menjemput uang pembagian deviden ke kantor Taspen, jelas ketahuan penipuannya. Jika masih ragu, pensiunan atau ASN/PNS dan masyarakat bisa mendapatkan informasi jelas dengan datang langsung ke kantor-kantor Taspen atau hubungan Taspen call center di nomor 021-500919 atau nomor Kantor PT Taspen Padang (0751) 31152,” tambahnya. (h/adv) Layouter: Irvand
8
SENIN, 3 Oktober 2016 2 Muharram 1438 H
LAPSUS BPBD KOTA PADANG
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
LAPSUS BPBD KOTA PADANG
WALIKOTA Padang Mahyeldi saat memberikan penghargaan kepada Kepala SMA Pertiwi 1 Padang Muspardi.
BPBD Perbaiki Kualitas Mitigasi Bencana
M
EMPERINGATI peristiwa gempa yang pernah terjadi di Kota Padang pada 30 September 2009, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang menggelar kegiatan peringatan gempa di Tugu Monumen Gempa yang terletak di Jalan Gereja sebelah museum Adityawarman Padang yang berlangsung selama satu jam mulai pukul 16.30 WIB hingga 17.30 WIB. Walikota Padang Mahyeldi menyatakan kegiatan ini bukan untuk membuka luka lama, namun untuk meningkatkan kembali kewaspadan terhadap kebencaan. “Tak bisa dipungkiri bahwa Kota Padang adalah kota yang rawan terhadap bencana. Terutama bencana gempa bumi yang bisa datang kapan saja. Oleh karena itu, kita harus kembali meningkatkan kewaspadaan terhadap kebencanan,” ucapnya. Sementara itu Kepala Pelaksana BPBD Kota Padang Rudy Rinaldy, menyatakan kegiatan seperti ini baru pertama kali dilakukan. Peringatan gempa ini semoga dijadikan membelajaran bagi seluruh masyarakat agar tak lengah terhadap bencana yang bisa datang kapan saja. Dalam peringatan gempa ini, BPBD juga memberikan penghargaan kepada SMA Pertiwi 1 Padang. “SMA Pertiwi 1 Padang dipilih sebagai sekolah yang kontinue memberikan pelatihan mengenai kebencanaan. Ke depannya BPBD berharap agar semua sekolahan dapat terus memberikan pelatihan
kepada seluruh siswa-siswi untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap bencana,” ucap Rudy. Rudy menyatakan sampai saat ini program mitigasi bencana masih berlansung di Kota Padang. Ada beberapa program yang menjadi perhatian yakni memperbanyak jalur evakuasi horizontal, program sekolah shelter dan peningkatan kapasitas masyarakat. Menurut Rudy, dalam tahun 2017 juga akan dibangun Pusdalops permanen. Tidak hanya merencanakan membangun Pusdalops yang baru, pihak BPBD juga akan mematangkan langkah mitigasi benca-
na di Kota Padang. Salah satunya adalah dengan pengadaan Tsunami Save Zone (petunjuk zona aman tsunami). Bentuknya berupa baliho besar permanen dan tulisan yang dipasang di aspal badan jalan. “Seperti pada titik Jalan Khatib Sulaiman (depan Kantor Kopertis Wilayah X), disana nanti akan dibangun sebuah baliho permanen yang bertuliskan anda berada pada ketinggian 7 meter dari permukaan laut. Anda berada pada zona terdampak tsunami. Shelter terdekat adalah di Masjid Raya Sumbar, kurang lebih 200 meter dari sini,” ucap Rudy. Gusti Anola keluarga dari korban gempa 30 September 2009 menyambut baik kegiatan yang diadakan oleh BPBD. Dirinya kehilangan putranya yang bernama Angga Aldino yang ketika waktu kejadian sedang les di pusat bimbingan belajar Gama. (h/adv/mg-mel)
UPACARA peringatan gempa 30 September 2009 lalu di Tugu Monumen Gempa.
LAPSUS PEMKO PADANG
Padang Utamakan Hak Penyandang Disabilitas K SALAM kompak stakeholer mendukung pelaksanaan hak-hak penyandang disabilitas di Kota Padang.
WALIKOTA saat menandatangani prasasti sebagai tanda diresmikannya Jalan Permindo sebagai kawasan ramah disabilitas.
MAHYELDI bersama penyandang disabilitas. www.harianhaluan.com
OTA Padang sebagai kota inklusif telah meresmikan kawasan ramah disabilitas. Tepatnya di Jalan Permindo, yang diresmikan oleh Walikota Padang H Mahyeldi Ansharullah Dt Marajo, Jumat (30/9). Peresmian kawasan ini telah mendapat dukungan dari berbagai pihak, terutama dari Pedagang Kreatif Lapangan (PKL) yang berjualan di lokasi itu.
“Ke depannya kawasan lain akan kita jadikan kawasan yang juga ramah disabilitas. Ini merupakan langkah awal untuk memperjuangkan hak-hak penyandang disabilitas,” ucap Mahyeldi. Ia menyatakan Kota Padang tidak hanya sekedar memperhatikan hak-hak disabilitas dari segi fasilitas umum. Namun juga memperhatikan seluruh aspek kehidupan agar para peyandang disabilitas di Kota Padang dapat merasakan hal yang sama dan setara dengan masyarakat lainnya. “Pada tahun 2017 kami akan menganggarkan biaya untuk fasilitas publik seperti jalan dan transportasi umum bagi penyandang disabilitas. Kami juga siap memberikan ruang kepada disabilitas untuk dapat bekerja di pemerintahan. Ataupun mendorong para disabilitas untuk dapat membuka usaha kecil menengah (UKM) dan membentuk koperasi,” ucap Mahyeldi. Perwakilan dari Program Spesialis UNESCO Jakarta Iradli Khodeli menyambut langkah baik dari peresmian kawasan ramah disabilitas di
Jalan Permindo ini. UNESCO akan mendukung penuh upaya Pemko untuk menjadikan Kota Padang sebagai Kota Inklusif. Sementara itu Ketua PKL di Jalan Permindo Edi menyatakan, semua pedagang sebanyak 130 PKL mendukung WALIKOTA Padang Mahyeldi dan Wakil Walikota Padang Emzalmi menuntun para penyandang upaya pemerintah untuk men- disabilitas di atas jalur yang merupakan kawasan ramah bagi mereka. jadikan kawasan tersebut sebagai ramah disabilitas. semua mendukung. Peda- Ketua Persatuan Peyandang “Termasuk adanya biMendukung hal tersebut, gang akan menuruti aturan Disabilitas Indonesia (PPDI) dang miring untuk pengguna beberapa hari belakangan para yang telah dibuat untuk tidak Kota Padang Icun Sulhadi. kursi roda. Kami berharap pedagang tidak berjualan agar berjualan di trotoar yang “Semoga ke depannya langkah Pemko tidak hanya pengerjaan trotoar cepat sele- digunakan sebagai kawasan seluruh kawasan yang ada di sampai disini saja,” sebutnya. sai. PKL kembali berjualan disabilitas. Jika ada pedagang Kota Padang dapat dijadikan Dalam peresmian kawapada Sabtu (1/10). yang melanggar maka ketua kawasan ramah disabilitas. san ramah disabilitas ini, “Untuk program peme- kelompok akan memberikan Kami sangat berharap hal ini Kepala Dinas Sosial Kota rintah kota yang baik seperti sangsi,” ucap Edi. kepada pemerintah kota,” Padang Amasrul menyebut ini tentunya para pedagang Hal serupa disampaikan tutur Icun. bahwa pihaknya telah meSelain itu, Icun Syuhadi ngundang sebanyak 1.500 menyebut jalur ramah disa- orang penyandang disabilitas bilitas di Permindo telah Kota Padang. Mereka berasal memenuhi syarat bagi pe- dari 38 sekolah luar biasa nyandang disabilitas. Jalur itu (SLB) di Kota Padang. Baik disebut cukup luar biasa dan dari tingkatan Sekolah Dasar, hanya butuh penyempurnaan. SMP maupun SMA. Icun menuturkan, jalur yang Peresmian ini Walikota benar-benar aman cukup Padang menandatangani prabanyak kriteria yang dimiliki. sasti. Nampak hadir di antaDiantaranya yakni tingkat ranya Wakil Walikota Padang keamanan yang tinggi, bebas Emzalmi, jajaran asisten di hambatan, tidak ada benda Setdako Padang, unsur musMAHYELDI saat memberikan arahan tentang pentingnya yang menghambat, dan ada- pika, serta undangan lainnya. nya garis pemandu di tengah. (h/adv) pemenuhan hak-hak penyandang disabilitas. Redaktur: Rahmadhani
Layouter: Ilham Taufiq
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
PADANG
SENIN, 3 Oktober 2016 2 Muharram 1438 H
9
Lingkar Warga Tabing Banda Gadang Goro PADANG, HALUAN—Warga Kelurahan Tabing Banda Gadang, Kecamatan Nanggalo laksanakan gotong royong untuk membuat lingkungan menjadi nyaman dan bersih, Minggu (2/10). Gotong royong ini juga dihadiri Wakil Walikota Solok Reinier Dt Intan Batuah yang juga warga setempat, Ketua LPM Padang untuk pertama kalinya, Babinsa dan masyarakat. “Hari ini kami membersihkan gerbang dan memasang lampu agar jalan masuk terang. Selama ini, jalan pintu masuk ini gelap kar ena tidak ada lampu,” ucap Lurah Tabing Banda Gadang, Kamal, SH. Gotong royong ini sendiri rutin dilakukan setiap minggu bergiliran dari satu RW ke RW lain dari tiga RW yang ada di lurah ini. Tidak hanya membuat lingkungan bersih, gotong royong ini juga dilakukan menyambut penilaian lurah berprestasi pada pekan depan. “Setelah melakukan ekspos, lalu akan ditunjuk kelurahan mana yang masuk lima besar. Setelah itu tim penilai baru melakukan kunjungan ke lima kelurahan tersebut,” terang Kamal. Poin penilaian sendiri terdiri atas delapan poin. Di antaranya, lingkungan, pembangunan, PKK, kepegawaian, pendidikan dan lainnya. Salah satu keunggulan yang dimiliki kelurahan ini adalah banyaknya UMKM. Seperti usaha susu kambing, pabrik roti, usaha rakik dan seprai. Usaha ini dilakukan b ersama-sama dengan melibatkan masyarakat sekitar sebagai tenaga kerjanya. Dan kelurahan rutin melakukan pembinaan terhadap UMKM ini. (h/eni)
MASIH DITUTUP—Sepekan ditutup karena pengerjaan saluran drainase, ruas Jalan Tugu Simpang Tinju masih ditutup, Minggu (2/9). Banyak masyarakat yang mengeluhkan lamanya pengerjaan dijalur tersebut, sehingga menyebabkan pengendara harus mencari jalur alternatif. HUDA PUTRA
PENGOBATAN MASSAL FILARIASIS
Sasar 828.371 Warga Padang PADANG, HALUAN — Walikota Padang H. Mahyeldi Dt. Marajo mencanangkan Pemberian Obat Massal Pencegahan (POMP) Filariasis atau yang dikenal dengan penyakit kaki gajah. Pencanangan tersebut ditandai dengan simbolis meinum obat filariasis bersama Wakil
Walikota H. Emzalmi dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) usai upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila di pelataran parkir GOR H. Agus Salim, Sabtu (1/10). Pada kesempatan ini Walikota Mahyeldi meminta semua pihak ikut berperan aktif pada pe la ks a na a n pengobatan massal filariasis yang dilak-
sanakan selama bulan Oktober 2016. “Semua pihak agar berperan serta aktif pada pelaksanaan POMP di Kota Padang, sehingga apa yang diharapkandapat diwujudkan,” katanya. Ia berharap, pelaksanaan POMP Filariasis akan dapat memutus mata rantai penularan dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di Kota Padang. “Pemberian obat massal akan memutus mata rant ai penularan, sehingga Kota Padang bebas filariasis,” imbuh Mahyeldi. Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang, dr. Ferimulyani Hamid menjelaskan, filariasis merupakan
penyakit di daerah tropis yang terabaikan dan menjadi masalah kesehatan masyarakat, termasuk di Kota Padang. Penyakit ini dapat menimbulkan kecacatan menetap. Penyebabnya adalah cacing filaria yang masuk ke dalam tubuh manusia melalui perantara/vektor nyamuk. Penyebarannya bisa di perkotaan juga bisa di pedesaan. Filariasis sudah menjadi masalah global, kasusnya menyebar di 73 negara, termasuk Indonesia. Pengendaliannya di Indonesia sudah dimulai sejak 1970. Pemerintah bertekad mewujudkan Indonesia bebas filariasis tahun 2020. Untuk itu diadakan bulan eleminasi kaki
gajah (Belkaga) di bulan Oktober 2016 ini. Sasaran minum obat filariasis adalah semua penduduk Kota Padang usia 2 - 70 tahun dengan jumlah 828.371 orang. Sedangkan sasaran yang ditunda minum obat ini adalah anak usia di bawah 2 tahun, ibu hamil dan menyusui, anak dengan gizi buruk, orang yang sedang sakit berat, serta penderita filariasi itu sendiri. “Obat filariasis bisa didapatlan di posyandu, puskesmas, pustu, rumah sakit dan tempat pelayanan kesehatan. Sedangkan untuk sekolah bisa didaptakan di sekolah sewaktu pelaksanaan kegiatan POMP Filariasis,”tukasnya. (h/vie)
WARGA LUBUK BUAYA
Antusias Sambut Tahun Baru Islam
Ilustrasi
PADANG, HALUAN— Warga Komplek Perumahan Lubuk Gading I Pengembang, Kelurahan Lubuk Buaya, Koto Tangah Padang, antusias menyambut tahun baru Islam 1438 H. Sejumlah kegiatan dilaksanakana pada 1-2 Oktober
www.harianhaluan.com
2016 diantaranya tabligh akbar serta sejumlah lomba seperti musabaqah tilawatil quran, cerdas cermat, lomba azan dan asmul husna. Peserta yang terlibat dalam acara ini umumnya adalah pemuda-pemudi warga setempat. Ketua Panitia Pelaksana
Rinalfi didampingi Ketua RW XVI Azwar, Ketua RT IV Zul Asman, Hatta serta Akmal kepada wartawan, Minggu, (2/10) menyebutkan, ini adalah penyambutan tahun baru Islam yang paling semarak. Karena tahun-tahun sebelumnya hanyalah sebatas tablig akbar semata. Ide ini muncul dari Organisasi Sosial Wanita di RW XVI. Dikatakan Rinalfi yang juga Ketua Musala Haqul Yaqin, warga masyarakat tumpah ruah menyaksikan dan mengikuti jalannya lomba hingga larut malam. “Tidak hanya kaum muda dan mudi saja. Orang tua-tua pun ikut terlibat dalam acara tersebut. Makanya kami berani mengatakan kalau iven
Redaktur: Afrianita
kali ini paling istimewa. Ke depan kegiatan ini akan terus dibudayakan. Tempatnya akan dipusatkan di Masjid Ashabul Jannah yang saat ini dalam pengerjaan serta kegiatannya akan diperluas lagi hingga para pelajar warga se-Kecamatan Koto Tangah,” terang Rifnaldi. Lurah Lubuk Buaya Ermon SH, usai membuka acara lomba dalam rangka semarak tahun baru Islam 1438 Hijriah, juga memberikan apresiasi. “Saya rasa hampir sama dengan suasana penyambutan pergantian tahun baru Masehi. Tidak hanya penyambutan saja yang meriah, kegiatan aneka lomba yang melibatkan para remaja juga patut diapresiasi. Kita akan t er uskan nuansa yang bersifat Islami ke tingkat kecamatan. Dan yang pasti saya salut dengan warga Komplek Lubuk Gading I Pengembangan. Tidak hanya itu, nanti akan saya buat laporannya ke kecamatan, kapan perlu ke Pak Walikota Padang. Dan pasti beliau sangat respon dengan iven-iven ini,” katanya. (h/eni)
Layouter: Rahmi
10
PADANG
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1438 H
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
SEGERA PUNYA “LANDMARK”
Pertegas Padang Sebagai Kota Religi PADANG, HALUAN — Tak lama lagi Kota Padang akan memiliki ‘landmark’. Rencananya, kawasan yang akan dijadikan ‘landmark’ Kota Padang yakni mulai dari Masjid Agung Nurul Iman hingga Ruang Terbuka Hijau (RTH) Imam Bonjol.
BELUM SELESAI—Meskipun telah diresmikan sebagai kawasan ramah disabilitas, namun pengerjaan trotoar permindo masih belum selesai, Minggu (2/10). Masih tampak ruas jalzn masih belum berkeramik. HUDA PUTRA
Lingkar
Masyarakat Kunci Penataan Daerah PADANG, HALUAN — Masyarakat merupakan kunci tertata rapinya suatu daerah atau kawasan. Dengan disertai inisiatif dan keikutsertaan masyarakat, suatu kawasan akan tertata dengan baik. Walikota Padang Mahyeldi menyatakn hal ini saat menampung aspirasi masyarakat dalam program Jumat Keliling (Jumling) di Masjid Nurul Huda, Kelurahan Batang Arau, Kecamatan Padang Selatan, Jumat (30/9). “Agar kawasan ini tertata baik, semuanya ada di tangan masyarakat,” tegas Mahyeldi. Walikota Padang Mahyeldi menerima banyak keluhan yang disampaikan warga ketika melakukan Jumling di masjid tersebut. Seperti masih adanya pedagang yang berjualan di atas Jembatan Siti Nurbaya. Keberadaan pedagang itu membuat jalan di jembatan menjadi macet akibat ramainya pembeli yang memarkir kendaraannya. “Kalau sudah sore, jalan menjadi sempit, kendaraan berselisih pun susah,” ujar seorang warga, Dodi, kepada walikota. Menjawab itu, Walikota Mahyeldi menyebut bahwa perlunya keterlibatan seluruh masyarakat agar kawasan Jembatan Siti Nurbaya tidak lagi diisi pedagang. Walikota mengatakan, Jembatan Siti Nurbaya termasuk ke dalam rencana Kawasan Wisata Terpadu (KWT) Gunung Padang. Karena itu nantinya kawasan ini akan ditata dengan baik. “Kita akan jadikan kawasan di bawah jembatan sebagai pusat kuliner. Nanti tidak ada lagi pedagang yang berjualan di atas jembatan,”ucap Mahyeldi. Disisi lain, warga juga berharap agar kawasan Batang Arau dialiri air bersih milik PDAM. Menurut seorang warga, selama ini air PDAM hanya menjangkau rumah bagian pinggir jalan. Air PDAM pun hanya bisa dirasakan saat jam tertentu. Direktur Utama PDAM, Muswendry Evites yang hadir saat itu langsung merespon keluhan warga. Menurutnya, kawasan Batang Arau terletak di paling ujung Kota Padang. Sedangkan sumber air untuk kawasan ini berada di daerah Ulu Gadut. “Jalurnya cukup panjang, sehingga air sulit mencapai daerah ini,” terang Muswendry. (h/rel)
www.harianhaluan.com
“Dengan adanya ‘landmark’ itu nanti, Padang sebagai kota religi akan terwujudkan,” ujar Wakil Walikota Padang Emzalmi usai memperingati 1 Muharram 1438 H di Masjid Agung Nurul Iman, Sabtu (1/10). Seperti diketahui, Masjid Nurul Iman telah berganti status menjadi masjid agung. Emzalmi berharap, dengan pergantian status, Masjid Nurul Iman akan memberi penguatan kepada konsep p emer intah Ko ta Padang menjadikan Padang kota religi. Sehingga nantinya kawasan yang akan dijadikan ‘landmark’ menjadi ‘Islamic Center’. “Apalagi masjid kita ini memiliki latar belakang sejarah yang baik,” tuturnya didampingi Kabag Kesra Fitri Abu Hasan.
Untuk menjadikan kawasan ini sebagai ‘landmark’, diperlukan semacam kajian dan konsep yang baik. Emzalmi menuturkan nantinya akan dibuat grand design antara Masjid Agung Nurul Iman dengan RTH Imam Bonjol. “Ini akan sangat tepat sehingga bisa dibangun fisik dan fungsinya,” sebut Emzalmi. Sementara, terkait peringatan 1 Muharram 1438 H, Wawako berharap agar warga menjadikan tahun baru sebagai evaluasi. Apa yang telah dilakukan tahun lalu perlu direview. Baik penyelanggaraan tugas pemerintahan dan lainnya. “Kepada masyarakat diminta mengambil hikmah pada tahun baru ini. Terutama kualitas iman dan takwa kita ke depannya,” kata Emzalmi. (h/rel)
LKPP Sosialisasikan E-Katalog PADANG, HALUAN — Bhineka.Com bekerja sama dengan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/ Jasa Pemerintah (LKPP) menggelar sosialisasi yang bertema “Sosialisasi E-Katalog LKPP: Belanja Cepat Cara Tepat melalui E- Katalog,” kemarin di Hotel Mercure, Kota Padang. Sosialisasi ini dilaksanakan untuk memberikan pemahaman serta meningkatkan pengetahuan pemerintah daerah mengenai manfaat pengadaan barang melalui e-katalog LKPP. Sales dan service devision Bhineka.com, Indra Nugraha mengatakan, pembelian barang dan jasa melalui e-katalog dapat dilakukan secara tepat dan lebih mudah. Satker hanya tinggal melakukan login dan melakukan pembelian dengan website https://ekatalog.lkpp.go.id/. Tidak perlu lagi pengadaan mekanisme melalui tender, dan juga pembelian melalui e-katalog tidak memiliki batas nilai pembelian. “Kita tidak perlu khawatir, barang atau jasa yang terdaftar di e-katalog LKPP harga dan spesifikasinya terbuka, sehingga seluruh masyarakat dapat melihat dan
melakukan kontrol. Dengan begitu masyarakat dapat membandingkan harga barang yang sama dari beberapa penyedia,” ungkapnya. Lebih lanjut dikatakan, sebanyak 71.000 item yang tersedia di e-katalog, sementara untuk bhineka.com sendiri kategorinya item shop, dimana produk-produknya terdiri dari laptop, notebook, dan alat-alat komunikasi lainnya. Kemudian ditambahkan oleh Hariyadi Janwar selaku Corporate VP Bhineka.com, bahwa Bhineka.com yang menjadi pelopor penyedia Online Shop terverifikasi di LKPP, berperan aktif untuk melakukan sosialisasi pengadaan barang/jasa pemerintah melalui e-katalog. “Kami berkomitmen untuk membantu proses revolusi cara belanja pemerintah termasuk pengadaan badan usaha menjadi lebih akuntabel. Selain itu, setiap harga produk sudah termasuk pajak, sehingga mampu menjamin akuntabilitas serta menghemat pengeluaran rutin pemerintah,” pungkasnya. Lebih lanjut dirinya menyebutkan, agenda sosialisasi ini dimanfaatkannya untuk lebih meningkatkan kualitas pelayanan dari berbagai aspek. (h/mg-rin)
Redaktur: Afrianita
Layouter: Rahmi
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
www.harianhaluan.com
IKLAN Mitra Dinamika
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1438 H
11
12
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1438 H
PAYAKUMBUH & LIMAPULUH KOTA
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
AKIBAT KERUSAKAN IRIGASI
Belasan Hektare Sawah Kekeringan LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Lahan sawah yang kekeringan di Kabupaten Limapuluh Kota bertambah luas yang tersebar di sejumlah nagari dan beberapa kecamatan.
Lingkar Delapan Puskesmas Gunakan Aplikasi SMS Center PAYAK UMBUH, HALUAN — Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Kota Payakumbuh, cukup maju dan mandiri. Selain sudah terakreditasi, juga menjadi BLUD, melayani pasien secara online dalam rangka memberikan kemudahan kepada masyarakat utamanya warga kota dalam pelayanan kesehatan. Kepala Dinas Kesehatan Kota Payakumbuh, Elzadaswarman, SKM, MPPM, yang dihubungi kemarin mengatakan, masyarakat yang hendak berobat ke Puskesmas atau meminta rujukan dapat mendaftar melalui SMS center di Puskesmas wilayah kerja masing masing, pasien bisa langsung ketempat pemeriksaan. “Pada delapan Puskesmas yang ada di Payakumbuh, pendaftaran pasien sudah bisa dilayani dengan SMS. Sehingga warga yang hendak berobat tidak perlu lagi menunggu berlama lama. Selain dapat menghemat waktu pasien, juga dapat mengurangi antrian warga di loket,” ulas Elzadaswarman, Dikatakannya, layanan SMS ini sudah diawali akhir tahun 2015 hingga sekarang. Di setiap Puskesmas sudah ada informasi dan nomor SMS Center masing masing. Lagipula saat ini Puskesmas sudah melayani rawat inap dengan bad sebanyak 20, Dengan sistem layanan dan akreditasi Puskesmas, sehingga banyak yang studi banding ke Payakumbuh dari daerah lain belajar Akreditasi. Untuk program mendatang, kata Elzdaswarman, Dinas Kesehatan Payakumbuh, berencana membuat pemantauan pelayanan Puskesmas berbasis IT. “Seluruh Puskesmas akan terpantau kegiatannya. Namun dana untuk itu belum tersedia, mudah mudahan tahun anggaran 2018 nanti rencana IT tersebut bisa direalisasikan,” ulasnya. Pada bagian lain diingatkannya, ada kecendrungan pergaulan bebas bukan saja antara lelaki dengan wanita pasangannya, tapi sekarang ini banyak terjadi antara lelaki dengan lelaki pasangan seksnya. Lelaki dengan seks menyimpang itu di Payakumbuh terpantau sebanyak 640 orang yang tersebar pada sejumlah kecamatan dalam Kota Payakumbuh. “Penyuluhan tentang bahaya pergaulan bebas dan seks homo sudah gencar dilaksanakan Dinas Kesehatan setempat. Tinggal prilaku mereka lagi,”ujar Eldaswarman. (h/zkf)
Di Nagari Talang Maur, Kecamatan Mungka misalnya, belasan hektare sawah yang kekeringan, sebagian kering akibat saluran irigasi yang sedang diperbaiki. Pemuka masyarakat Talang Maur, Armen ketika dihubungi kemarin mengakui, terjadinya kekeringan sawah di Nagari Talang Maur. Walau begitu sebagian sawah yang kekeringan itu terkait dengan perbaikan saluran irigasi, sebagian lagi sawah KEKERINGAN — Luas sawah yang kekeringan di Limapuluh Kota bertambah. Terlihat salah satu lahan sawah di Limapuluh yang kering sudah panen SAWAH Kota yang masih dapat pasokan air irigasi. ZUL cuma saja terlambat turun kesawah tingkok, Nagari Gurun, Ta- perbatasan Solok Biobio Kayo secara terpisah. penduduk. Menurut Armen, karena rantang, Taram, Kecamatan yang mengalirkan air untuk Pantauan Haluan ke loHal yang sama juga di hujan sudah lama tidak turun, Harau, kemungkinan luasnya Tarantang dan sekitarnya. kasi sawah kekeringan, Tarantang di sepanjang tentu dibeberapa lokasi lahan ratusan hektare,” ujar Armen, Di Andaleh Kecamatan Minggu kemarin, di Lubuak pinggiran jalan masuk ke sawah yang tidak memiliki anggota DPRD Limapuluh Luak yang berbatasan dengan Batingkok salah satu nagari objek wisata lembah harau irigasi teknis hampir dapat Kota dapil Kecamatan Harau, nagari Taram juga cukup luas penghasil beras juga kelihatan kelihatan jelas sawah yang dipastikan akan kekeringan. Guguk dan Mungka itu. sawah yang kering, Padi yang sawah yang kering. Begitu sudah kekeringan. Diprediksi Namun sawah yang kering itu Keterangan masyarakat masih terlihat tumbuh sudah juga di sebagian nagari Gurun sawah petani di Tarantang ada yang padinya sedang Tarantang, Marhenis, di Ta- menguning, karena permu- dan Koto Tuo, walau Koto akan gagal penen, karena tumbuh, maka petaninya rantang dan Lubuak Limpato kaan sawah sudah pada retak Tuo berada di pinggiran belum juga dapat pasokan air, terancam gagal panen. saja diperkirakan puluhan retak. Sebagian lagi berada di Batang Sinamar namun tak sehingga petani akan merugi. “Selain itu, diinforma- hektare sawah yang kekeri- nagari pada Kecamatan La- mampu mengairi sawah war- Sedangkan untuk musim sikan kekeringan juga terjadi ngan, kekeringan lahan sawah reh Sago Halaban,” ungkap ga akibat kekurangan kincir kesawah berikutnya juga pada lahan sawah yang terda- itu lebih banyak disebabkan pemuka masyarakat Andaleh air atau pompa air menaikan terkendala akibat ketiadaan pat di Nagari Lubuak Ba- kerusakan kapalo banda di Abdul Aziz Dt.Karongkong air batang Sinamar ke sawah air. (h/zkf)
Simalanggang Nagari Berketahanan Sosial LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Nagari Koto Tangah Simalanggang, Kecamatan Payakumbuh, Kabupaten Limapuluh Kota, ditetapkan sebagai desa berketahanan sosial oleh Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial Kementrian Sosial RI. Sehingga nagari tersebut memperoleh bantuan Kemensos sebesar Rp50 juta. Kepala Bidang Bimbingan dan Bantuan Jaminan Sosial (Binjamsos) Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Limapuluh, Kota Afdal, Minggu kemarin yang dihubungi di Payakumbuh, menginformasikan, desa atau nagari berketahanan sosial tersebut, merupakan salah satu new
inisative untuk pencegahan komplik setelah penguatan sosial diluncurkan. Menurut Afdal, desa berketahanan sosial lebih mempertajam pada penerapan pendekatan community building dengan memperkuat ketahanan sosial masyarakat di lingkungan sosial desa/ nagari. Kearifan lokal menjadi agen dalam memelihara sistem perdamaian dilingkungan masyarakat. Sebelum menjadi nagari berketahanan sosial, Tim Verifikasi Kemensos yang dipimpin Dra. Marleni telah turun mengunjungi Nagari Koto Tangah Simalanggang. “Dalam nagari berketahanan sosial, Inisiatif lokal tetap menjadi landasan atau
sumber kekuatan utama dalam memelihara sistem perdamaian di lingkungan masyarakat. Desa berketahanan sosial membentuk community centre dan berfungsi sebagai rentang kendali pelaksanaan sejumlah variabel dalam mewujudkan desa berketahanan sosial,” ujar Afdal. Tujuan desa berketahanan sosial,kata Afdal, menjamin kemampuan masyarakat untuk mengantisipasi berbagai perubahan, mengadakan konsensus lokal, mengelola moal sosial dan mengatur sumber daya. Sehingga mampu mengubah ancaman menjadi peluang, kelemahan dan keterbatasan menjadi kekuatan dan keung-
gulan. “Intinya memelihara perdamaian secara berkelanjutan di tingkat hulu,” sebutnya. Kabupaten Limapuluh Kota, pertama di Sumbar meraih bantuan desa berketahanan sosial. Di Indonesia yang memperoleh bantuan yang sama sebanyak 20 kabupat en/ kota, kini bantuan sebesar Rp50 juta sudah masuk ke dewan ketahanan desa. Bantuan dapat digunakan untuk membangun pos r onda , membantu sarara prasarana tempat peribadatan, bantuan terhadap grup kesenian tradisional. Dikatakan, pengelola bantuan adalah community centre dewan/komite keta-
hanan sosial masyar akat. Dewan atau komite itu terdiri dari kelompok kerja, dipilih beradasarkan hasil musyawarah/mufakat dalam forum warga. Keanggotaan kelompok kerja terdiri dari tokoh masyarakat/agama/budaya di tetapkan d engan keputusan walinagari. “Bantuan terebut, harus dapat dipertanggungjawabkan, baik pengelolaan dan pengendalian sumber daya dan pelaksanaan kebijakan, termasuk keberhasilan atau kegagalan dalam mencapai tujuan dan sasaran yang ditetapkan. Dengan membuat laporan ke Dinas Sosial setempat,” ujar Afdal menambahkan. (h/zkf)
dan seterusnya memperbaiki keimanan kepada Allah SWT,” papar Yorry. Karang Taruna sebagai pelaksana kegiatan juga mengadakan tabligh akbar di Masjid Wustha Jorong Banda Dalam. Masyarakat tumpah ruah m engikutinya . Dalam sambutannya, Wali Nagari Situjuah Banda Dalam Benny Bhala Tamon menyampaikan, momentum
pergantian tahun adalah momentum perubahan dan intropeksi diri. “Kesalahan yang kita perbuat di sebelumnya, mudahan-mudahan membuat kita sadar dan mau berubah ke depannya,” ucap Beny. Wali Nagari menyampaikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Karang Taruna selaku pelaksana yang telah sukses menyatukan
8 jorong dalam satu wadah kegiatan. “Selama saya hidup di nagari ini, baru sekarang kegiatan sebesar ini dilaksanakan. Saya sangat bangga dengan Karang Taruna. Semoga tidak hanya sampai di sini saja. Saya yakin kegiatan lainnya akan terus dilaksanakan Karang Taruna “ ucap pria yang menjabat Walnag untuk ketiga kalinya itu. (h/ben)
PERINGATAN TAHUN BARU ISLAM
Ribuan Obor Menyala di Situjuah SITUJUAH, HALUAN — Menyambut tahun baru Hijriah, Karang Taruna Muda Mandiri Nagari Situjuah Banda Dalam, Kecamatan Situjuah Limo Nagari, Kabupaten Limapuluh Kota menggelar berbagai acara bernuansa islami. Mulai dari pawai obor, hingga tabliqh akbar.
Ketua Karang Taruna Situjuah Banda Dalam Yorry Anetof menyebutkan, rangkaian acara yang dibuat, melibatkan 8 jorong yang ada di nagari itu. Santri TPA/ TPSA dan anak asuh panti asuhan. “Ratusan orang yang terlibat. Semua elemen masyarakat mengambil peran,” ungkap Yorry.
Acara dimulai dengan penyerahan obor semangat Muharram dari Wali Nagari Situjuah Banda Dalam Beny Bhala Tamon kepada Ketua Karang Taruna selaku pelaksana kegiatan pawai obor. Kegiatan dimulai dari Jorong Padang Ambacang dan berakhir di bawah batang beringin, Jorong Banda Dalam.
Dijelaskan Yorry, api obor yang diarak bermakna tentang semangat juang umat islam di Situjuah Banda Dalam, dalam menegakan filsofi adat dan agama. “Kita jadikan pergantian tahun Hijriah sebagai momentum perubahan ke arah yang lebih baik ke depannya. Tahun baru Hijriah juga harus menjadi titik awal perenungan,
WALNAG Situjuah Banda Dalam Beny Bhala Tamon menyerahkan obor kepada Ketua Karang Taruna Yorry Anetof. www.harianhaluan.com
Redaktur: Heldi Satria
Layouter: Rahmi
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
AGAM DAN BUKITTINGGI
Lingkar
Kampung Aneh Miliki Jalan Representatif AGAM,HALUAN—Sepanjang lebih kurang 3 Km jalan dari jalan utama ke Kampuang Aneh Nagari III Koto Silungkang Kecamatan Palembayan sedang diperbaiki untuk melancarkan arus lalu lintas ke kampung itu. Perbaikan dengan memperluas dan mencor jalan tersebut menggunakan dana proyek Pengembangan Infrastruktur Sosial Ekomomi Wilayah(PISEW) Dirjen Cipta Karya PU sebesar Rp1 miliar. Pengerjaanya dilaksanakan oleh CV. Alam Minang dalam waktu 90 hari kalender dimulai 5 September 2016. Menurut Wali Nagari Alfendi Iskad, Kampuang Aneh selama ini merupakan pemukiman terisolir yang hanya bisa ditempuh dengan jalan kaki melalui jalan setapak, mayoritas penduduknya berekonomi kurang mampu. “Dengan kondisi demikian hasil tani warga setempat terbanyak pisang harus dibawa dengan tenaga manusia menuju jalan raya utama untuk selanjutnya dibawa ke pasar, di kampuang yang berpenduduk sekitar 200 jiwa ini juga tidak ada sekolah, sekolah terdekat cukup jauh dan harus dijangkau siswa dengan jalan kaki,” kata wali nagari. (h/ks)
86 Hektare Hutan Mangrove Rusak AGAM, HALUAN—Seluas 86 dari 313,5 hektare hutan mangrove atau bakau di sepanjang garis pantai Kabupaten Agam, dalam kondisi rusak akibat alih fungsi lahan menjadi perkebunan kelapa sawit. “Hutan mangrove yang rusak ini tersebar di Nagari Tiku Selatan dan Tiku Lima Jorong Kecamatan Tanjung Mutiara,” kata Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Agam, Ermanto di Lubuk Basung, Sabtu. Kerusakan ini disebabkan alih fungsi lahan menjadi perkebunan kelapa sawit oleh masyarakat dan perusahaan, karena daerah itu telah menjadi lokasi perkebunan. Kerusakan tersebut, lanjutnya, menjadi tanggung jawab bersama seperti, Dinas Kelautan dan Perikanan, Dinas Kehutanan dan Perkebunan, masyarakat, dan lainnya. “Kita telah mengajukan bantuan bibit mangrove ke Dinas Kehutanan Provinsi Sumbar. Sebelumnya Pemkab Agam telaha menanam mangrove di Tiku Selatan dan Tiku Lima Jorong,” katanya. Ia menegaskan setelah direhabilitasi dan dipulihkan, jangan sampai ada pihak lainyang berusaha melakukan alih fungsi mangrove menjadi kawasan perkebunan. Lahan dari hutan bakau, satu potensi besar bagi pengembangan usaha budidaya tambak udang. Tindakan penebangan dan alih fungsi lahan itu, sangat menganggu ekosistem kawasan pantai. (h/ant)
www.harianhaluan.com
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1438 H
13
Sepasang ABG Mesum Digerebek Warga AGAM, HALUAN — Sedang asik bermain “kudakudaan” sepasang Anak Baru Gede (ABG) berinisial L (16) seorang siswi SMP dan teman prianya DD (19), digrebek masyarakat di dalam kamar kos bertingkat di Jalan 7 Suku, Jorong Surabayo, Nagari Lubuk Basung, Kecamatan Lubuk Basung, Kabupaten Agam, Sabtu (1/10) sekitar pukul 15.00 WIB. L sendiri dikabarkan masih duduk di bangku kelas III SMP. Sementara pasangannya DD, bekerja di sebuah toko di
Lubuk Basung. Keduanya tercatat sebagai Warga Batu hampar Nagari Manggopoh, Kecamatan Lubuk Basung, Ka-
bupaten Agam. Kamar kos bertingkat di Jalan 7 Suku itu, diduga sering digunakan berbuat maksiat, lantaran kurang terpantau oleh warga. Tetapi lama-kelamaan aktivitas tersebut tercium juga. Saat gadis tersebut datang, warga langsung membuntuti. Setelah dibiarkan beberapa saat kemudian, masa melakukan penggerebekan. “Remaja laki-laki itu sudah beberapa kali membawa pasangannya ke dalam kosnya, lalu
kami mencoba melakukan pengintaian saat wanita itu masuk ke dalam kos. Masa kemudian menggedor pintu kamar, pakaian mereka berantakan. Setelah didesak mereka mengaku cukup sering melakukan hubungan terlarang itu,” ungkapnya. Setelah digrebek, kedua pasangan muda-mudi tersebut diarak oleh warga ke pos pemuda setempat untuk mempertanggung jawabkan perbu-
atannya. Kedua orangtuanya juga dipanggil. Di hadapan warga, pasangan itu dengan agak malumalu mengatakan bahwa mereka sudah sering melakukan hubungan suami istri. Akhirnya, pasangan mesum tersebut dikenakan denda masing-masing 10 zak semen. Keduanya mengaku melakukan hubungan ini atas suka sama suka. Masyarakat berharap tidak terjadi lagi peristiwa serupa. (h/yat)
Tiga Kader Posyandu Berprestasi Dinilai BUKITTINGGI, HALUAN— Sebanyak 3 orang kader Posyandu masuk dalam penilaian kader Posyandu Berprestasi. Mereka akan dinilai oleh Tim Penilai Kader Posyandu Berprestasi Tingkat Kota Bukittinggi. Tiga orang kader Posyandu berprestasi itu yakni Warna Yulis, Kader Posyandu Mawar Kelurahan Pakan Labuah Kecamatan ABTB, Yulfinawati Kader Posyandu Belakang KPPN Kelurahan Bukik Cangang Kayu Ramang Kecamtan Guguk Panjang, dan Eva Chandra, Kader Posyandu Rose Kelurahan Puhun Pintu Kabun Kecamatan MKS. “Penilaian kader Posyandu berprestasi ini telah kita mulai Kamis (29/9). Dengan melakukan penilaian tahab awal di Posyandu Mawar Kelurahan Pakan Labuah Kecamatan ABTB,” kata Kepala PMPKN Kota Bukittinggi Rismal Hadi kemarin di ruang kerjanya. Dikatakannya, dalam penilaian tahap awal tim penilai melihat secara langsung kondisi Posyandu yang dinilai tersebut sekaligus memberikan masukan-masukan untuk kesempurnaan keberadaannya. Tahap selanjutnya, tim akan melihat respon terhadap masukan yang telah disampaikan tim sebelumnya. Adapun aspek yang dinilai dalam penilaian yang dilakukan meliputi pelayanan dasar yang diberikan terhadap balita sasaran, aspek Pendidikan, BKB, ekonomi, lingkungan, PHBS dan toga. Kemudian tim ju-
PENILAIAN POSYANDU — Tim penilai kader Posyandu Berprestasi tingkat Kota Bukittinggi, tengah melakukan penilaian di Posyandu Mawar Kelurahan Pakan Labuah Kecamatan ABTB. GATOT
ga akan melihat bagaimana inovasi-inovasi dan kreatifitas kader dalam mengembangkan kegiatan posyandu. “Yang tidak kalah pentingnya bagaimana dukungan dan partisipasi dari segenap lapisan masyarakat terhadap kegiatan dan kemajuan posyandu. Karena posyandu merupakan kegiatan yang berbasis masyarakat, maka perlu dukungan dari masyarakat itu sendiri,” ujar Rismal yang juga
selaku Ketua Tim Penilai. Menurut Rismal, penilaian kader Posyandu terintegrasi berprestasi tidak hanya sebatas penilaian kader, tetapi mencakup secara menyeluruh terhadap kegiatan posyandu yang dilaksanakan. Karena prestasi kader itu akan berdampak pada posyandu itu sendiri. Sesuai perkembangan zaman ulasnya, saat ini kegiatan di Posyandu tidak hanya sebatas penimbangan bayi semata,
tapi lebih disempurnakan melalui pelayanan sosial dasar meliputi PAUD, BKB, Peningkatan ekonomi keluarga dengan meningkatkan keterampilan atau membentuk kelompok koperasi. Kader posyandu juga harus menjadi motor penggerak dalam kegiatan keagamaan dan menciptakan lingkungan yang sehat dengan memasyarakatkan toga di setiap rumah warga. “Oleh karena itu kebaradaan
Redaktur: Rian Syair
Posyandu saat ini sudah terintegrasi,” terang Rismal. Ia menambahkan, untuk menentukan yang terbaik dari 3 kader posyandu yang dinilai ini, maka selama tiga bulan kedepan Posyandu yang bersangkutan akan dibina dan dipantau oleh tim penilai, sejauh mana mereka dapat melakukan penyempurnaan sesuai masukan dan rekomendasi yang telah disampaikan tim. (h/tot)
Layouter: Rahmi
14
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1438 H
www.harianhaluan.com
IKLAN Mitra Dinamika
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
NASIONAL DAN INTERNASIONAL
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1438 H
15
DUA LAGI MASIH DISANDERA
3 WNI Dibebaskan Abu Sayyaf Polisi Prancis dan Imigran Bentrok CALAIS, HALUAN—Polisi Prancis menggunakan gas air mata dan meriam air untuk membubarkan bentrokan dengan imigran dan aktivis yang berusaha menggelar aksi unjuk rasa terlarang di samping kamp Jungle di Calais pada Sabtu, kata pemerintah daerah. Bentrokan berlangsung sekitar tiga jam dan tiga polisi mengalami luka ringan akibat batu yang dilemparkan beberapa imigran, kata pihak berwenang di kota utara Prancis. Namun, pejabat polisi Gilles Debove melaporkan 10 polisi terluka, termasuk satu yang dilarikan ke rumah sakit, dan tujuh kendaraan polisi rusak. Seorang fotografer AFP mengatakan dia juga terluka akibat lemparan batu. Ketegangan meningkat di Jungle setelah otoritas setempat melarang aksi demonstrasi yang rencananya akan digelar pada Sabtu oleh sebuah kelompok yang bekerja dengan para imigran. Kamp Jungle akan ditutup sebelum musim dingin. Kemudian pada Sabtu sore, sebanyak 200 orang yang sebagian besar dari kelompok No Borders dan imigran berkumpul di depan CRS (polisi antihuruhara) di pinggiran kamp tersebut, kata Etienne Desplanques, seorang pejabat dari daerah Pas-de-Calais. Karena unjuk rasa dilarang, polisi berusaha mendorong demonstran kembali ke dalam kamp, ujarnya. Imigran dan aktivis bertopeng, sebagian besar dari mereka warga Inggris, mulai melempari batu dan benda-benda lainnya ke arah aparat kepolisian. Polisi antihuru-hara membalas dengan menembakkan 700 granat gas air mata, kata Debove, juga menggunakan meriam air untuk membubarkan para pengunjuk rasa. Sekitar 200 aparat polisi tambahan dikerahkan ke daerah tersebut, kata para pejabat, dan situasi mulai sudah tenang menjelang malam hari. Bentrokan pada Sabtu merupakan yang terburuk sejak 29 Februari ketika operasi untuk membongkar bagian selatan kamp Jungle berujung pada lima orang terluka, demikian dikutip dari laporan AFP.(h/ant)
JAKARTA, HALUAN— Sebanyak tiga sandera Warga Negara Indonesia dibebaskan oleh kelompok teroris Abu Sayyaf di Filipina pada Sabtu malam sekitar pukul 23.35 waktu setempat. Menurut keterangan Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi tiga sandera WNI yang dibebaskan tersebut atas nama Ferry Arifin, M. Mahbur Dahlan dan Edi Suryono. “Tadi malan telah dijemput oleh tim khusus dan telah dibebaskan pada pukul 23.35 dan ketiga sandera saat ini berada di Sulu Joint Task Force West Mincom untuk dilakukan pemeriksaan kesehatan,” kata Retno saat konferensi pers didampingi Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo kantor Kementerian Pertahanan, Jalan Medan Merdeka Barat Jakarta Pusat, Minggu. Proses selanjutnya, ketiga WNI tersebut akan dibawa ke Samboaga untuk diserahkan secara resmi kepada Peme-
Dijual Rumah
Luas tanah 360 m2. Lantai bawah dengan 4 kamar tidur 2 kamar mandi.. Lantai atas dengan 2 kamar tidur 1 kamar mandi dan ruang tamu. Terletak di jalan proma no. 3 Belakang Balok Bukittinggi. Sertifikat Hak Milik. Yang berminat hubungi Hp: 081319854811
JUAL RUMAH. 3 Kamar Tidur, 2 Kamar Mandi, PLN, PDAM, Telp Rumah, garase. Alamat: Jln. Tanjung Indah V Blok C, No.20 A, Lapai Kota Padang. Harga Rp500 jt Nego. Hubungi Eky: 081363010182.
Dijual ruko permanen 2011 dg harga murah tiga lantai yang berada di pusat kota. Luas tanah 335 M2, luas bangunan 400 M2 (Lt 1 : 9 x16 M, Lt II : 10x19 M, Lt III :8x10 M. Pondasi sumuran, struktur besi ulir dan interior modern. Lokasi Labuah Basilang, Payakumbuh dekat kampus Unand II, 200 M dari Rumdis Walikota.Cocok utk kantor, hunian, toko dan kos-kosan. Serius, Hub : 083287052018.
boaga telah selesai dilakukan,” kata Retno. Keluarga ketiga sandera tersebut telah dihubungi Kementerian Luar Negeri untuk menyampaikan masalah
SENIOR PR Manager PT Sido Muncul Tbk Nanik R Sunarso bersama para pejabat di Polda Metro Jaya, berfoto bersama pasien operasi katarak gratis dari Tolak Angin Sido Muncul di Banten, baru-baru ini.
DIKONTRAKKAN: Paviliun di Jl. Surabaya Blok D/10 Ulak Karang Selatan Asratek. Cocok untuk keluarga baru. Hub: 082384180011
DIJUAL SEBIDANG TANAH Di Air Pacah Luas 1.320 M2, SHM, Harga Nego. Bagi yang berminat Hub : 0813 8899 8923
rintah Indonesia. Dalam hal ini akan diwakili Kedutaan Besar RI di Manila, katanya. “Kepulangan akan kami sampaikan pada kesempatan pertama setelah proses di Sam-
pembebasan tersebut, katanya. Saat ini, masih ada dua sandera di lapangan yaitu atas nama Robin Peter dan M Nasir yang dalam hal ini Pemerintah Indonesia masih berupaya sekuat
tenaga untuk membebaskan kedua sandera tersebut. “Kami mohon doa agar pembebasan kedua sandera tersebut dapat segera berhasil,” kata Retno. (h/ant)
Tolak Angin Salurkan CSR di Banten
RUMAH DIJUAL/DIKONTRAKKAN
Komplek Permata Mas-Lubuk Buaya (+200m dari Jalan Utama) Type 36, Lt. Keramik, 2 Kamar. Harga 150 jt (Nego). Hub : RIL / ALI HP. 085365655605. (Tanpa Perantara)
BAGIKAN BUNGA—Sejumlah pelajar dari berbagai sekolah membagikan bunga saat mengikuti pawai Tahun Baru Islam di kawasan Alun-alun Pasuruan, Jawa Timur, Sabtu (1/10). Pawai yang diselenggarakan untuk menyambut 1 Muharram 1438 H itu diikuti ribuan pelajar setempat. ANT
1 (satu) bidang tanah Hak milik, luas 1.125 m2, lokasi dekat masjid dan perumahan dekat pusat kota, kel. Anduringt, Kec. Kuranji. Harga Nego & 1 (satu) bidang tanah Hak Milik, luas 1.000 m2, Kel. korong Gadang, Kec. Kuranji. Minat Hub.0813 6358 0062
Sebidang tanah HM luas 316 m HOK, terletak di Komp. Perumahan Palm Griya Indah II/ c9 Korong Gadang Kuranji. Tampa perantara, Hub 0812 755 1965
DIJUAL MOBIL
Daihatsu Ayla Roda 4 Th.2014. Tangan Pertama, Warna Silver Metalik, Mulus, Pajak Baru Dibayar. Hub : HP. 081267632460 FORD RANGER DOUBLE CABIN 4X4Tahun ‘08, 2 unit, warna silver dan hitam,plat BA, kondisi mobil bagus, mulus, mesin terawat dan siap pakai, orisinil, Asuransi All Risk, nego. Hub: 087895733338, 081267333302
BROTHER MASSAGE, Pijat Refleksi, tradisional dan capek2.oleh tenaga pria profesional dan berpengalaman. bersedia dipanggil ke tempat. Hub. 0822 8374 7141
OLISINDO SERVICE, melayani salon mobil, cuci mobil, cuci karpet, tukar tambah ban plat. Jl. Adinegoro No. 30, Arah Lubuk Buaya (Depan Perumahan Lubuk Gading. HP. 0812 6684 0106
TRADITIONAL MASSAGE, MELAYANI PIJAT KEBUGARAN DAN PENGOBATAN, PEMIJAT PROFESSIONAL PRIA, HU BUNGI. 0822 8497 6339
MON ACCESORIES MOBIL, menerima pasang kaca film, alarm, central jok, power window, audio mobil, service dll. Jl. Ujung Gurun No. 148 Padang.
S TO C K I S T XAMTHONE PLUS, sedia paket hemat dan delivery, Dahsyat!, Insya Allah menyembuhkan. Jln Gang Singgalang 4 Depan Rs. Ibnu Sina Padang, Call. 085274336308 RS SITI RESWARI, menerima persalinan umum dan BPJS, dan Reswari Florist menerima pesanan karangan bunga, Hub. 0852 6371
SOFTWARE SERVER PULSA MU RAH, tapi bukan murahan sudah teruji kehandalannya, langsung diinstalkan dan tinggal pakai.Hub Wardoyo Jln. Tanjung Indah V Blok C/36 Lapai Padang. Hub. (0751) 7055027, 085263978000
LAMPU LED US, dengan Kipas, tinggal colok ke power bank atau laptop. Juga terima jasa instal laptop/komputer, game pc/ android/ipad/iphone,hub 081261888142 (sms) TOKO ASTAGFIRULLAH, menjual sparkpart mobil, olie, service dll. Jl. Lubuk Lintah No. 22. Hub. 0812 6614
CV. CINTA RASA CATERING , Menerima Pesanan untuk Pesta Perkawinan, Penataran dan Peresmian Kantor,menyediakan pesanan untuk rendang, gulai kalio ayam, Samba buruk2 (ladotanak,samba ladobawok,ladoterasi,lado bada, dll. Alamat Jln. Pasir Putih Blok M No. 2. Telp. (0751) 447592, 0813 74100 307-0812 76123 679
BARCELONA CAFE, Nobar, Jajanan Bofet Della ( Nasi Goreng, Aneka Jus, Sup Darek dll) Menyediakan tempat acara ultah, makan bersama, buka 24 jam. Jln Dr. Wahidin No.1 (depan Kantor PLN Sawahan. Hub. 0823 8846 7417 Mampir yook di Cafe Break..! jln. agus salim no.14 padang (samping BCA sawahan) bisa nobar, buka bareng, wifi, karaoke keluarga, nuansa tempo doeloe. harga terjangkau dan rasa memuaskan. open full time.
CVDORA SATYAINSANI, usaha jasa angkuatan sewa melayani: Padang (P. Sidempuan, P. Siantar, R. Perapat, Medan, Aceh, Bengkulu).Jl.Lapaisampingkantor INTEL TNI AD. Padang. Hp. 081263385860
BANTEN, HALUAN — Tolak Angin Sido Muncul kembali menyalurkan dana CSR nya di Banten. Bertempat di Polsek Kelapa Dua, Gading Serpong Banten, baru-baru ini Tolak Angin bekerjasama dengan Polda Metro Jaya mengadakan baksos operasi katarak untuk 50 mata bagi warga kurang mampu di wilayah Tangerang Selatan. Baksos dihadiri oleh Irwasda Polda Metro Jaya Kombes Pol Didit Prabowo, Kapolres Tangerang Selatan AKBP Ayi Supardan, S.sos, S.ik, M.si, Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar B.Bus, Senior PR Manager PT Sido
Muncul Tbk Nanik R Sunarso, dan pejabat terkait lainnya. Baksos operasi katarak gratis Tolak Angin Sido Muncul telah dilaksanakan sejak tahun 2011 di 27 provinsi, 209 kota/kabupaten, 235 Rumah Sakit di seluruh Indonesia. Total yang telah dioperasi kerjasama antara Sido Muncul dan Perdami sampai dengan September 2016 adalah 47.932 mata. Direktur Utama PT Sido Muncul Tbk, Sofyan Hidayat berharap kegiatan ini bisa terus terlaksana. Karena semakin banyaknya dukungan yang diberikan oleh masyarakat maupun lembaga
ONE PIECE VARIASI, Masang Kaca film, stiker, branding, dll. Jl. ST. Syahrir. No. Hp. 081374315278
ARAW FILM, KACA FILM & CUTTING STIKER, melayani penjualan dan pemasangan kaca film, aneka sticker samblas dan cutting stiker. Jl. Veteran No. 91 Padang. Hub. 085264697457
AL HAADI ZIARAH TOUR & TRAVEL, Penyelenggara resmi haji khusus dan umrah. Jl. S. Parman No. 152 A. Telp. (0751) 7057746 / 7057747. Hp. 08126764737 OLISINDO SERVICE, melayani Service, ganti oli, cucian mobil, dll. jln. Adinegoro No. 38, Depan perumahan Lubuk Gading Permai, arah ke Lubuk Buaya. Saat ini dibuka lowongan untuk tenaga kasir, datang langsung ke alamat Kami. Hub: Bapak Reza 081266840106 SERVICE AC ( AIR CONDITIONER), special AC mobil & Spare Part. Melayani pemasangan AC, antar jemput ke alamat. Jln. Ujung Gurun No. 77 Padang. Hub: 0751-7814716
Dijual CEPAT SUZUKI ESCUDO TAHUN 2000, PAKAI SENDIRI, TERAWAT, WARNA KUNING METALIK MINAT HUB. 071266096689 DAN 085263801756
Dibutuhkan Medical Representative dan Sales Farmasi berpengalaman. SMS ke 08567379090
DI JUAL 2 (dua) unit mobil Nissan PKC 211 Tahun 2004, beserta dengan ALFA RENTAL MOBIL, antar jemput tangki Kapasitas 14. 000 bandara, rental kendaraan harian, liter, harga 155jt (nego). mingguan, bulanan, Avanza, Xenia, Tanpa Perantara Hub : 0812 Innova, APV, Fortuner, Harga relatif, 6690 3003 Unit ready, Hub. 0751-9970033, PT. BUNDA WISATA NUSANTARA, melayani penjualan tiket pesawat semua maskapai. Harga bersahabat. Jl. Raya Pitameh No. 1 Telp. 0751-74154, Hp. 08126772460-081374809222 Padang PT RATU JAYA TOUR & TRAVEL, Jl. S.Parman No 123 Ulak Karang. Telp. (0751) 7058386, 8260961, 8260878
DIKONTRAKAN RUMAH DI JLN. UJUG GURUN NO. 58. PEMINAT HUB: 0852 744 63439
DIJUAL TANAH Di Jual Tanah seluas 41.000M2, 4HA, Sertifikat, Kec. Tabir Lintas Depan Pasar Baru Rantau Panjang Kabupaten Merangin. Pinggir jalan Lingkungan Tata Kota Provinsi Jambi. Yang berminat Hub. Hp. 081213847669
ataupun organisasi masyarakat, akan membantu mengurangi jumlah penderita katarak di Indonesia. Secara terpisah Direktur PT Sido Muncul Tbk, Irwan Hidayat menambahkan, bahwa dengan adanya baksos katarak Tolak Angin Sido Muncul bekerjasama dengan Polda Metro Jaya, dapat mengurangi angka penderita katarak, khususnya di Tangerang Selatan. Melalui kegiatan ini pula, masyarakat dihimbau bisa menghilangkan persepsi operasi katarak itu menakutkan, karena banyak pasien yang enggan berobat karena takut operasi. (h/atv)
DIJUAL RUMAH Luas tanah 352 M dengan 3 kamar tidur dan 1 kamar mandi. Terletak di jalan medan B1 No. 5 Wisma Indah Siteba. Sertifikat Hak Milik. yang berminat hubungi HP. 0812 8125 843 Dijual Rumah Luas tanah 360 m2Lantai bawah dengan 4 kamar tidur 2 kamar mandi.Lantai atas dengan 2 kamar tidur 1 kamar mandi dan ruang tamu terletak di jalan proma no. 3 Belakang Balok Bukittinggi. Sertifikat Hak Milik Yang berminat hubungi Hp: 081319854811 DIJUAL RUMAH TINGGAL, Di Jl. Dobi V No. I padang, kampung Pondok - Kota, ukuran panjang 16 m, lebar 9 m, SHM, Harga 1 Milyar Nego. Minat hub: 0852 1574 1549 / 0823 9099 6930
LOWONGAN Dibutuhkan segera Accounting. Syarat 1. Wanita usia max 27 th, 2. Pendidikan min.D3 Akuntasnsi, 3. Berpengalaman dibidangnya, 4. Berpenampilan menarik, jujur & disiplin, 5. Surat lamaran tulis tangan. Lamaran ditujukan ke alamat Jl. Nipah No. 10 Padang. Telp. 075128685
STNK BA 5070 BW a/n Hardi Suwito, BA 7070 AL a/n Syafwal, BA 4474 AV a/n Zulfirnita. Hilang sekitar kota padang. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat STNK BA 8227 TC a/n PT. Indah Cargo, BA 1002 OC a/n Rudi Syafrialdi. Hilang sekitar kota padang. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat
www.harianhaluan.com
Redaktur: Afrianita
Layouter: Rahmi
16
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1438 H
www.harianhaluan.com
IKLAN Mitra Dinamika
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
B LA
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1438 H
17
Rooney Tetap Kapten MU MANCHESTER, HALUAN — Peran Wayne Rooney memang belakang terus dikurangi oleh Jose Mourinho. Tapi itu tak membuat ban kapten Manchester United lepas dari lengan Rooney. Rooney sudah kehilangan posisinya sebagai pemain inti di dua laga terakhir MU, yakni saat menang 4-1 atas Leicester City pekan lalu dan hanya masuk sebagai pemain pengganti saat menang 1-0 dari Zorya Luhansk di Liga Europa hari Kamis lalu. Apa yang dilakukan Mourinho dengan mencadangkan Rooney ini disambut gembira sebagian besar fans ‘Setan Merah’ yang memang sudah geram melihat performa Rooney yang gitugitu aja, dan terkesan tidak punya pe ran penting di dalam tim. Kondisi yang ada saat ini mulai memunculkan rumor bahwa Rooney benar-benar akan terpinggirkan dari tim utama dan juga kehilangan status kaptennya. Tapi,
hal itu dibantah keras oleh Mourinho.”Apapun yang terjadi, Wayne tetap kapten. Tidak peduli apakah dia bermain atau tidak. Dia adalah kapten saya dan kapten klub serta para pemain,” ujar Mourinho seperti dikutip Soccerway. “Tentunya menyulitkan bagi semua pemain dengan menjadi kapten. Jadi dia patut dihormati dan juga didukung. Dia itu simbol Manchester United, dia seorang profesional hebat dan ingin menang. Tentu saja kami bahagia ketika dia bikin gol,”sambungnya. Mourinho memilai kalau Rooney memberikan peranan yang cukup penting kepada para pemain MU lainnya. “Dia bicara kepada seluruh pemain dan memotivasi para pemain. Dia masih melakukan hal yang sama di ruang ganti seperti ketika dia masih jadi starter dua pekan lalu. Dia akan mencetak
banyak gol untuk kami dan dia akan bekerja keras untuk kami. Saya tidak pernah
meragukannya,” tutupnya. Rooney musim ini baru bikin satu gol dari sembilan
penampilan di seluruh kompetisi. Peran Rooney kini tak lagi sebagai penyerang uta-
ma melainkan lebih sering dimainkan di posisi gelandang serang. (h/net)
WAYNE ROONEY
www.harianhaluan.com
Redaktur: Arda Sani
Layouter: Ilham Taufiq
18
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1438 H
Berganti Jersey, Bhayangkara Kalahkan Sriwijaya PALEMBANG, HALUAN — Sriwijaya FC (SFC) menjamu Bhayangkara FC pada pekan ke-21 Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016 yang digelar di Gelora Sriwijaya Jakabaring, Minggu (2/10). Secara mengejutkan, SFC yang belum pernah kalah di laga kandang harus mengalami kekalahan telak 0-4 dari skuat Ibnu Grahan. Bhayangkara FC membuka keunggulan pada menit ke-35. Memanfaatkan situasi tendangan bebas, Otavio Dutra memaksimalkan peluang dengan melepaskan tembakan ke sudut jauh gawang SFC yang dikawal Yogi Triana. Bhayangkara FC pun unggul 1-0. SFC mendapatkan peluang emas untuk menyamakan kedudukan satu menit kemudian. Airlangga Sucipto menanduk bola umpan dari sepak pojok, tapi bola masih membentur tiang gawang dan jatuh di dekat Wahyu Tri Nugroho. Wahyu terlibat perebutan bola dengan Mauricio Maciel dan berhasil mengamankan bola dengan baik. Unggul tipis 1-0 pada babak pertama, Bhayangkara FC memulai babak kedua dengan perubahan warna jersey tim. Bhayangkara FC yang bermain di babak pertama dengan jersey berwarna hijau terang menggantinya dengan jersey berwarna merah karena ada protes dari pemain Sriwijaya FC, tim tuan rumah yang turun dengan jersey berwarna kuning terang, karena sulitnya membedakan warna kuning dan hijau terang di lapangan. Bhayangkara FC berhasil menggandakan keunggulan mereka pada menit ke66 melalui gol yang dicetak Thiago Furtuoso. Berawal dari umpan pendek yang dilepaskan Ilham Udin Armaiyn, Thiago Furtuoso menahan bola dan mengecoh Zalnando yang melakukan tekel. Lepas dari halangan Zalnando, Thiago melepaskan tembakan dari luar kotak penalti yang tak berhasil dihalau oleh Yogi Triana. Evan Dimas melengkapi mimpi buruk Sriwijaya FC dengan gol yang dicetaknya pada menit ke-85. Berawal dari penetrasi dan kerja keras Thiago Furtuoso, Evan Dimas menerima umpan tanpa terkawal di depan gawang SFC. Tembakan pertama sempat dihalau Yogi Triana, Evan Dimas menyambar bola liar dan memastikan Bhayangkara FC meraih gol ketiga dalam pertandingan ini. Belum puas dengan tiga gol yang berhasil diraih di Gelora Sriwijaya FC, Bhayangkara FC masih mampu mencuri gol keempat melalui Hargianto pada masa injury time. Evan Dimas dan mantan rekan setimnya di Timnas Indonesia U-19 itu dengan apik melakukan sentuhan satu dua yang diselesaikan dengan gol mudah Hargianto. Bhayangkara FC memastikan tiga poin dibawa pulang dari Gelora Sriwijaya Jakabaring. Namun, kemenangan ini tak mengubah posisi Bhayangkara FC yang tetap di posisi kelima dalam klasemen sementara ISC 2016. (h/blc)
www.harianhaluan.com
OLAHRAGA
KONI Pessel Sambut Peraih Medali PON PESISIR SELATAN, HALUAN — Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) Sumatera Barat menyambut kedatangan rombongan atlet cabang olahraga sepak takraw asal Pesisir Selatan yang ikut berlaga di PON XIX Jawa Barat 2016. Rombongan atlet asal Pessel berjumlah 7 orang ter-
sebut, disambut dan dijamu oleh jajaran pengurus KONI
FOTO BERSAMA — Pengurus KONI Pessel bersama sejumlah atlet asal Pessel yang berlaga di PON melakukan foto bersama, Minggu (2/10). IST
setempat di Kantor Jalan M Hatta Painan, Minggu (2/10). “Kami bangga atas prestasi yang mereka raih, karena sudah membuat harum nama Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) di kancah bergengsi Olahraga Nasional (PON XIX Jabar 2016),” kata Welly Hendra, Ketua KONI Pessel, Minggu pagi. Tim sepak takraw Sumatera Barat, tambahnya, berhasil memboyong 2 medali, yakni 1 medali perak dan 1 medali perunggu. “Medali perak diperoleh di nomor beregu putra, sedangkan medali perunggu di nomor double tim putra,” kata Welly. Rombongan atlet cabang olahraga sepak takraw asal Pessel yang ikut berlaga di PON XIX Jawa Barat 2016 tersebut diantaranya, Riko Saputra, Zulfahmi, Rino Dewantara, Roli Afriandi, Rafika
Sundari, Nevia Suryanis, Nela Agria, dan Joni April sebagai official. 12 Atlet asal Pessel ikut PON XIX 2016 Gestrojoni, Sekretaris KONI Pesisir Selatan menambahkan, di PON XIX 2016, Kabupaten Pessel mengirimkan sebanyak 12 atlet. Diantaranya, tujuh atlet di cabang olahraga sepak takraw,empat atlet cabang olahraga bridge, dan satu orang di cabang olaharaga dayung.
“Dan, alhamdulillah, mereka dari atlet cabang olahraga cabang sepak takraw berhasil menorehkan prestasi,” kata Gestro. Raflenova Yulanda, Bendahara KONI Pessel menambahkan, sebagai pemacu prestasi para atlet tersebut, pihaknya juga membantu uang saku ke masing-masing mereka. “Masing-masingnya, kita (KONI Pessel) bantu sebanyak Rp1 juta,” kata Raf lenova Yulanda. (h/ben)
Riedl Panggil Tiga Pemain Baru JAKARTA, HALUAN — Timnas Indonesia akan kembali berkumpul untuk persiapan Piala AFF 2016 dan melakukan pertandingan uji coba kontra Vietnam di Stadion Maguwoharjo, Sleman, 9 Oktober 2016. Pelatih Alfred Riedl akan memanggil tiga pemain baru, di mana salah satunya adalah posisi penjaga gawang. Persaingan di posisi kiper untuk Piala AFF 2016 akan semakin memanas. Setelah melakukan uji coba kontra Malaysia pada 6 September dan pemusatan latihan di Solo 2227 September 2016, total Riedl sudah memanggil empat kiper. Andritany Ardhiyasa dan Dian Agus Prasetyo dipanggil bersama Kurnia Meiga pada laga uji coba kontra Malaysia. Namun, cedera yang dialami Kurnia Meiga saat membela Arema Cronus membuat Riedl
memanggil kiper PS TNI, Teguh Amiruddin, bergabung dengan skuat di Solo. Ketika menjalani training centre Timnas Indonesia, Dian Agus Prasetyo tidak dilepas oleh Pusamania Borneo FC. Riedl pun memanggil kiper Semen Padang, Jandia Eka Putra untuk mengisi posisi penjaga gawang yang ditinggalkan oleh Dian Agus. Alfred Riedl sebelumnya memberikan indikasi jaminan bahwa Kurnia Meiga adalah kiper yang ada dalam rencananya untuk Piala AFF 2016. Dengan demikian keempat kiper tersisa harus berebut dua tempat tersisa di dalam skuat yang akan terbang ke Filipina. “Ada tiga pemain baru yang akan dipanggil. Posisinya adalah bek tengah, kiper, dan bek kanan. Kami akan memanggil ketiganya untuk mendapatkan alternatif di posisi tersebut.
Nama-namanya akan diumumkan PSSI kemungkinan besar pada Senin (3/10),” ujar asisten pelatih Timnas Indonesia, WolfgangPikal, Minggu (2/10). Kiper Madura United, Hery Prasetyo, diyakini merupakan kiper baru yang ingin dijajal oleh Alfred Riedl. Keberhasilan Madura United menjadi pemuncak klasemen Indonesia Soccer Championship 2016 tak terlepas dari peran pentingnya. Hery pun sudah mengakui bahwa ia menerima panggilan meski baru sebatas undangan lisan. Wolfgang Pikal juga mengonfirmasi pemain akan mulai berkumpul di Yogyakarta pada 6 Oktober 2016. Selama dua hari Timnas Indonesia akan melakukan latihan terpadu, diikuti uji coba latihan resmi pada 8 Oktober 2016 dan beruji coba menghadapi Vietnam pada 9 Oktober 2016. (h/blc)
Redaktur: Arda Sani
Layouter: Ilham Taufiq
IKLAN Mitra Dinamika
www.harianhaluan.com
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1438 H
19
20
PENDIDIKAN
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1438 H
UNP Gelar Olimpiade Sosiologi PADANG, HALUAN —Jurusan Sosiologi Universitas Negeri Padang (UNP) adakan Sociology Educational Show (Ed Show), 1-2 Oktober 2016. Pada iven yang dilaksanakan di Aula Fakultas Ilmu Pendidikan UNP tersebut digelar tiga lomba, yaitu Lomba Media Inovatif, Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia (OPSI), Olimpiade Sosiologi. Di samping lomba, juga diadakan Seminar Nasional dengan tema Seni Mengajar Sosiologi yang Bermakna. Ketua Jurusan Sosiologi UNP, Nora Susilawati, mengatakan bahwa Sociology Ed Show merupakan edisi pertama yang diadakan oleh jurusan di Fakultas Ilmu Sosial (FIS) itu. Tujuannya untuk meningkatkan mutu pembelajaran sosiologi. “Sebenarnya OPSI, Olimpiade Sosiologi, dan Seminar Sosiologi tahun-tahun sebelumnya sudah pernah dilaksanakan. Hanya Lomba Media Inovatif yang baru pertama kali kita laksanakan,” ujarnya (h/mg-sas)
Pemerintah Harus Kaji Sistem Pendidikan PADANG, HALUAN — Anggota Komisi X DPR RI Popong Otje Djundjunan mengatakan, pemerintah perlu mengkaji sistem pendidikan di Indonesia saat ini. Kurangnya pengajaran moral telah menjadikan negara ini dipenuhi koruptor, termasuk anggota DPR sendiri yang sudah tertangkap KPK dan berada di bui. Ia melihat penataan tidak hanya dilakukan di perguruan tinggi saja tetapi dimulai dari lembaga pendidikan terendah. “Pendidikan itu tidak instan, tika lepas dari usia dini,” ucapnya di hadapan ratusan mahasiswa Politeknik Negeri Padang (PNP) , Direktur PNP Aidil Zamri, saat menghadiri seminar nasional bertemakan Legislator Muda Membangun Masa Depan, di aula PNP, sabtu (1/10). Ia juga menyebut dulunya, anak usia dini diajarkan mata pelajaran budi pekerti, PMP, BP7 da P4. Sekarang mata pelajaran tersebut dihilangkan. Popong berharap, di tengah krisis moral seperti saat ini anak muda tidak hilang semangat, termasuk kehilangan semangat menjadi legislator. “Anak muda sekarang alergi pada partai. Sekarang tidak boleh lagi berpikir seperti itu. Jadilah legislator yang sebenarnya, bercita-citalah masuk partai, tentukan partai sekarang dan ubah masa depan bangsa ini,” katanya menyemangati. (h/eni)
Harian Umum
Tokoh Nasional Warnai Pemilihan KASMA 1 Padang FOTO BERSAMA — Riza Saputra (nomor tujuh dari kiri) dipercaya oleh rekanrekannya menjadi Ketua Alumni Sosiologi UNP periode 2016-2020 mendatang. ARDA SANI
Riza Saputra Pimpin Alumni Sosiologi UNP PADANG, HALUAN — Riza Saputra dan Reno Fernandes terpilih menjadi Ketua dan Sekjen IKA alumni Jurusan Sosiologi Universitas Negeri Padang (UNP) periode 20162020. Riza merupakan Ketua IKA alumni pertama Jurusan Sosiologi UNP yang terpilih secara aklamasi melalui kongres, Minggu (2/10). “Alhamdulilah teman-teman mempercayai saya untuk menjadi Ketua IKA alumni Jurusan Sosiologi UNP. Kawan-kawan alumni yang hadir dalam kongres sepakat memberikan amanah kepada saya untuk menjadi ketua,” ujar Ketua IKA alumni Riza, Minggu (2/10). Lebih jauh Riza mengatakan kalau Jurusan Sosiologi merupakan jurusan baru di UNP, jadi peranan alumni sangat penting dalam mendukung visi dan misi
dari jurusan. “Jurusan S osiologi baru berdiri pada tahun 2001. Alumni memiliki tanggung jawab untuk membesarkan jurusan,” ujarnya didampingi Sekjennya Reno Fernandes. Langkah pertama yang dilakukan oleh Riza adalah akan menginvetarisir dan konsolidasi alumni. “Alumni Jurusan Sosiologi UNP sudah tersebar ke seluruh Indonesia. Untuk itu kami akan melakukan konsilidasi terlebih dahulu. Selain itu mereka sudah bekerja di berbagai tempat dan tidak hanya menjadi guru atau tenaga pengajar,” ungkapnya. Program kerja selanjutnya adalah memberikan pembekalan dan advokasi kepada alumni. “Sebab sarjana yang mampu masuk ke daerah-daerah terpencil salah satunya adalah sarjana
pendidikan ini. Kami merasa perlu memberikan pembekalan kepada alumni yang nantinya ingin menjadi guru,” tuturnya. Untuk alumni yang baru tamat nantinya juga akan diberikan pelatihan peningkatan kualitas diri agar mereka siap dalam dunia kerja. “Saat ini persaingan dunia sangat tinggi. Untuk itu mereka perlu dibekali pelatihan peningkatan diri agar mereka siap menghadapi dunia kerja,” jelas Riza yang juga merupakan anggota DPRD Pariaman ini. Lebih jauh dirinya meminta kepada seluruh alumni Jurusan Sosiologi agar bisa saling menjaga komunikasi. “Kepada seluruh alumni Jurusan Sosiologi UNP yang berada di seluruh Indonesia mari bersama-sama untuk membesarkan almamater kita,” harapnya. (h/san)
PADANG, HALUAN—Sejumlah nama dari kancah nasional mulai disebut-sebut jelang pemilihan ketua umum Ikatan Alumni SMAN (KASMA) 1 Padang. Di antaranya, mantan Mendagri Republik Indonesia Gamawan Fauzi, Pangdam Patimura Mayjen Doni Monardo, Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Boy Rafli Amar, Letnan Jendral (Purn) Syafril Mahyudin, Prof Dr Ir Erliza Hambali, Kadishub dan Kominfo Provinsi Banten Revri Aroes, Dirut PT Semen Padang Benny Wendry, Dirut PT Bukit Asam Arviyan, dan Direktur Bisnis Regional Sulawesi dan Nusa Tenggara PLN Machnizon Masri. Perhelatan sendiri akan digelar pada 5 November 2016 mendatang di gedung SMAN 1 Belanti, Padang. Kegiatan tersebut diangkat dengan tema “Musyawarah Besar, Reuni Akbar dan Baralek Gadang.” Koordinator Divisi Humas Nazrizal Nazarudin melalui Wakil Ketua Pelaksana Mubes Hafidsyah mengatakan, Mubes ini akan memilih siapa pengganti Brigjend Pol (Purn) Drs H M Nasser Amir MH MBA, yang saat ini menjabat sebagai ketua umum. Lebih lanjut dikatakan, saat ini tercatat sebanyak 13 ribu alumni SMA Negeri 1 Padang yang telah tersebar di berbagai daerah, mulai dari angkatan 1960 hinga angkatan 2016. “Tidak salah kalau kita menyebut KASMA Negeri 1 Padang merupakan organisasi terbesar di Sumatera Barat,” ujar Hafidsyah, kepada wartawan, Sabtu (1/10). M Nasser Amir menyebutkan, Alumni SMA Negeri 1 Padang sekarang terdiri dari berbagai profesi, mulai dari penjabat negara hingga
pengusaha pengusaha besar. Maka dari itu sebagai alumni yang telah berhasil dalam kanca nasional, perlu memberikan motivasi-motivasi kepada adik-adik yang masih menduduki bangku pendidikan. Salah satunya dengan cara memberikan seminar atau kuliah umum kepada mereka bagaimana bersaing di dunia pendidikan, bahkan bersaing di dunia kerja nantinya. “Inilah salah satu kontribusi KASMA kepada almamater dan masyarakat Sumatera Barat,” terangnya. Ditambahkannya, harapan dengan terbentuknya kepengurusan yang baru nanti, mampu meningkatkan lagi eksistensi Alumni SMA Negeri 1 Padang, bisa mewarnai kehidupan, berbangsa, bernegara dan menjadi tuan rumah sekaligus kebanggaan Minangkabau. “Kami berharap siapapun nanti yang akan menjadi pemimipin KASMA 1 Padang, agar bisa terfokus kepada pendidikan, bidang sosial, budaya dan memajukan sumber daya masyarakat Ranah Minang,” tambahnya. (h/mg-ina)
LAPSUS MTSN MODEL PADANG
SEPEDA hias menjadi salah satu penilaian dalam pawai peringatan 1 Muharam 1438 H ini
PERAYAAN Tahun Baru Islam 1438 H di MTsN Model Padang meriah
MASING-MASING sekolah mengirim dua siswanya untuk mengikuti pawai ini
Rayakan Tahun Baru Islam dengan Pawai Keliling REMAJA saat ini sudah tidak banyak lagi yang mengenal tahun baru Islam. Untuk itu, pihak MTsN Model Padang mengingatkan siswanya dengan cara menggelar pawai pada tahun baru Islam 1438 H yang jatuh pada Minggu (2/10).
SISWA berpakaian adat Minang juga menghiasai peringatan tahun baru Islam ini www.harianhaluan.com
Kepala MTsN Model Chandra Karim mengatakan, acara pawai ini diadakan untuk memperlihatkan kepada siswa bahwa tak hanya
tahun baru masehi saja yang perlu dirayakan dengan gegap gempita. “Acara ini digunakan untuk menanamkan pengetahuan Islam kepada siswa,” ujarnya saat ditemui Haluan di di Gunung Pangilun. Pawai ini sendiri sudah diadakan selama dua tahun berturutturut. Chandra juga menambahkan setiap tahun sekolah selalu mengadakan acara untuk menyambut tahun baru Islam, yang dikemas dengan cara berbeda-beda. Rute pawai ini dimulai dari Masjid Raya Sumatera Barat menuju MTsN Model. Pawai ini dilepas oleh
CHANDRA KARIM Kepala MTsN Model Padang
Kepala Kementrian Agama Kota Padang, Japeri dan dihadiri oleh Kasi Pendidikan Madrasah Kota Padang,
Erman Sofa. Acara ini diikuti seekitar 1.500 orang siswa, 200 guru dan pegawai sekolah dan 80 orang RA. Dalam barisan pawai, beberapa siswa juga ada yang menggunakan pakaian adat Sumatera Barat. “Setiap kelas mengirim dua orang untuk menggunakan pakaian adat. Ini dimaksudkan agar siswa tahu seperti apa adat Minang ,” ujar Panitia Pawai, Rahmi Jandras. Rahmi mengatakan pawai ini juga akan dilombakan antar kelas. Barisan Pawai terdiri dari siswa berpakaian adat, drumband, gandang tasa dan siswa-siswi yang menggunakan atribut, seperti Redaktur: Rahmadhani
spanduk. Juga diramaikan oleh sepeda hias. “Setiap kelas juga harus mengirim dua siswa sebagai perwakilan sepada hias dan ini juga akan diperlombakan,” tambahnya. Panitia akan menilai kerapian barisan peserta pawai, kreatifitas dalam membuat spanduk, keindahan dan kekompakan, serta kreatifitas menghias sepeda. “Pemenang akan diumumkan hari ini (3 Oktober, red). Dan diharapakan tahun baru ini selalu diingat dan dirayakan dengan semestinya oleh siswa-siswi,” lanjut Rahmi. (h/adv/mgrma) Layouter: Wide
RIAU & KEPRI Lingkar Tebusan Pengampunan Pajak Kepri Capai Rp800 M BATAM, HALUAN — Jumlah dana tebusan pengampunan pajak di Provinsi Kepulauan Riau hingga 28 September 2016 sudah mencapai Rp800 miliar dari 9.000 wajib pajak. “Dana tebusan sudah Rp800 miliar,” kata Kepala Kantor Pelayanan Pajak Pratama Batam Utara, Hendriyan di Batam, Kepri. Ia menyatakan jumlah wajib pajak di Kepri sekitar 35.000. Dan bila dihitung persentase, yang memanfaatkan tax amnesty (pengampunan pajak) relatif belum banyak. Ketua Dewan Penasihat Ikatan Konsultan Pajak Indonesia Kota Batam, Harun Pandapotan menyatakan untuk menyukseskan program amnesti pajak, maka pengusaha membutuhkan tambahan jaminan simpanan. Lembaga Penjamin Simpanan hanya memberikan maksimal penjaminan Rp2 miliar, dan itu sangat sedikit bagi pengusaha yang menyimpan banyak dananya di luar negeri. “Sebanyak Rp2 miliar itu hanya 200.000 dolar Singapura. Padahal, dana yang tersimpan di sana jumlahnya jutaan dolar Singapura,” kata konsultan pajak yang juga dosen di Universitas Internasional Batam. Menurut dia, sedikitnya dana simpanan yang dijamin, membuat pengusaha enggan mengembalikan dananya ke dalam negeri. Sebaliknya, bila pemerintah meningkatkan dana yang dijamin LPS, maka pengusaha akan berbondong-bondong membawa dananya ke Indonesia. “Jangan dipikir pengusaha kita senang menyimpan dananya di Singapura, tidak. Tidak ada bunganya,” kata dia. Namun, penjaminan yang diberikan tinggi dan lebih aman. Sementara itu, Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia Provinsi Kepri, Cahya memastikan bahwa pengembalian dana pengusaha yang berada di bank-bank Singapura tidak akan menyulitkan. “Yang Singapura tidak masalah. Kami sudah klarifikasi, Menkeu juga, pihak Singapura juga menyatakan bukan maksudnya begitu,” jelasnya. Cahya sendiri mengaku sudah mengikuti seluruh program itu sejak sebulan yang lalu. (h/ant)
Gelombang Tinggi Pecahkan Kapal di Batam BATAM, HALUAN — Ombak besar hantam Speed Boat (SB) Kurnia Jaya dari Pulau Moro tujuan Tanjung Pinang di perairan Pulau Rempang Galang Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri). Sebanyak 34 penumpang nyaris celaka. Badan SAR Nasional (Basarnas) Provinsi Kepulauan Riau, Abdul Hamid mengatakan, kecelakaan kapal terjadi sekitar pukul 10.00 WIB. Diduga kapal dihempas gelombang tinggi, yang mengakibatkan kapal bagian depan pecah. “Kita telah menyiagakan satu tim rescuer yang terdiri dari lima orang dan satu unit kapal SAR dengan ABK 12 orang. Itu sudah kita siaga untuk bergerak,” ujar Hamid, di Kepulauan Riau, Sabtu (1/10), sekitar pukul 10.00 WIB. Namun, Hamid menjelaskan, 29 penumpang dan lima anak buah kapal (ABK) berhasil menyelamatkan diri, dengan melakukan pelabuhan darurat di Tanjung Kelingking, Pulau Rempang Galang. “Jumlah penumpang 29 orang, ABK lima termasuk nahkoda. Saat ini seluruh penumpang dalam keadaan selamat,” tegas Hamid. Hamid memaparkan, kronologi peristiwa tersebut bermula saat Speed Boat (SB) Kurnia Jaya bertolak dari Pulau Moro menuju Tanjung Pinang. SB Karunia Jaya sempat berlindung di pulau terdekat di Tanjung Kelingking, sebelah barat Pulau Rempang Galang. “Kita tetap menyiagakan personel dan sampai benar-benar speed boat tersebut tiba dengan selamat di tempat tujuannya di Tanjung Pinang. Kita masih memonitor ke pihak agen dan nahkoda speed boat,” pungkas Hamid. (h/sr)
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1438 H
21
PENDAPATAN RAIB RP360 M PER TAHUN
Gubernur Riau Lapor Menkes PEKANBARU, HALUAN — Gubernur Riau, H Arsyadjuliandi Rachman sedikit bernafas lega atas kekhawatirannya terhadap berkurangnya pendapatan daerah Provinsi Riau di sektor pelayanan kesehatan. Pasalnya, di Pekanbaru telah hadir Aulia Hospital yang menyediakan pelayanan bertaraf internasional. “Masyarakat kami masih banyak yang berobat ke luar negeri, bu Menteri. Ada sekitar 3.000 masyarakat berobat ke Malaysia setiap bulannya,” ungkap Andi Rachman kepada Menteri Kesehatan (Menkes) RI Nila Farid Moeloek saat menghadiri grand opening Aulia Hospital Pekanbaru, Minggu (2/10). Orang nomor satu di Riau ini pun merincikan, yang mana penerbangan Pekanbaru ke Malaysia setiap harinya ada 250 seat. Hitungan kasarnya, jika ada 150 seat penerbangan setiap hari selama 20 hari, maka ada 3.000 masyarakat Riau yang berobat ke Malaysia per bulannya. “Anggaplah masing-masing membawa Rp10 juta. Kita sudah kehilangan Rp30 miliar per bulan. Kalau setahun sudah Rp360 miliar. Ini belum termasuk penerbangan dan pengobatan ke Singapura,” tuturnya. Untuk itu, ia pun berharap kehadiran Aulia Hospital dapat menjadi alternatif tujuan pengobatan bagi masyarakat Riau. “Kami meminta betul, agar Aulia Hospital dapat memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Sehingga masyarakat tidak perlu harus ke luar negeri untuk mendapatkan perawatan,” tutupnya. Dikesempatan yang sama, Menteri Kesehatan Nila Djuwita F Moeloek harapkan kehadiran Aulia Hospital di Pekanbaru memberikan pelayanan yang jauh lebih berkualitas. Harapan itu dimaksud agar mampu menjadi penangkal masyarakat yang bepergian ke luar negeri hanya untuk berobat mendapatkan pelayanan yang baik. Bukan hanya Aulia Hospital, rumah sakit umum dan swasta bertarap sama juga harus melakukan usaha maksimal. Sehingga, image yang
PADAMKAN API — Petugas Manggala Agni dibantu petugas Kepolisian berusaha memadamkan kebakaran lahan gambut di Pekanbaru, Riau beberapa waktu lalu. Pemerintah Provinsi Riau melalui Satgas Karhutla terus melakukan pemadaman dan patroli untuk mencegah terjadinya kembali kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan. ANTARA
Hujan Kurangi Jumlah Titik Api di Riau PEKANBARU, HALUAN — Hujan yang turun hampir merata di Riau benar-benar berperan besar padamakan sejumlah titik api yang ada di kabupaten/kota se Riau. “Berdasarkan laporan tim di lapangan titik api jauh berkurang. Bahkan sebagian besar hanya menyisakan asap tipis,” kata Wakil Komandan Satuan Tugas (Satgas) siaga darurat Karhutla Riau, Edwar Sanger di Pekanbaru, Sabtu (1/10). Ia menjabarkan di wilayah Rokan Hilir tepatnya di Kecamatan Kubu dan Tanah Putih berangsur padam dan menyisakan asap tipis. Padamnya titik api di wila-
yah tersebut setelah tim udara Satgas mengerahkan dua helikopter guna operasi pengeboman air dan dibantu hujan yang mengguyur sejak Jumat (30/9/16) malam. Selain Rokan Hilir, titik api yang sebelumnya terpantau di Bagan Sinembah, Rokan Hulu dan Tasik Serai serta Bukit Batu Bengkalis berangsur padam. Sebelumnya tujuh helikopter diterbangkan ke tiga kabupaten tersebut pada Jumat kemarin. Wilayah Rokan H ilir, Bengkalis dan Rokan Hulu kembali terpantau memiliki titik api setelah cuaca panas
dan kering m elanda lebih kurang sepekan terakhir pada September 2016. Memasuki awal Oktober, BMKG memantau hujan terjadi hampir merata di seluruh Riau dan mengatasi Karhutla di tiga wilayah tersebut. “Hujan diprediksi masih akan terus terjadi di Riau bagian utara, tengah, selatan dan pesisir Riau,” kata Kepala Seksi Analisa Data dan Informasi BMKG Pekanbaru Slamet Riyadi. BMKG Stasiun Pekanbaru sebelumnya memprediksi bahwa Provinsi Riau memasuki musim hujan pada Oktober dan November mendatang. (h/sr)
Bengkalis Miliki 34 SOPD BENGKALIS, Dikatakan, HALUAN — Ranperke-34 SOPD da Satuan Organisasi tersebut memiPerangkat Daerah (SOliki tipe maPD) Kabupaten Bengsing-masing dikalis telah resmi menmana setiap tijadi perda. Dengan dipe akan berpesahkan Perda tersebut, ngaruh terhamaka saat ini ada 34 dap stuktur orSOPD yang akan diganisasi yang bongkar pasang deakan dibentuk. ARIANTO ngan mengacu kepada Sebagai contoh, Undang-undang NoSOPD berbenmor 23 Tahun 2014 tentang tuk Badan dengan tipe A maka Pemerintah Daerah serta PP terdiri dari 1 sekretariat dan (Peraturan Pemerintah) No 18 paling banyak 5 bidang. Tahun 2016 tentang Perangkat Sementara untuk tipe B terdiri Daerah. dari 1 sekretariat dan paling “Alhamdulillah Perdanya banyak 3 bidang. Sedangkan sudah disahkan dan akan kita Badan tipe C terdiri dari 1 tindaklanjuti dengan penyu- sekretariat dan paling banyak 2 sunan struktur organisasi ma- bidang. sing-masing SOPD. Untuk “Setelah ada petunjuk dari penyusunan struktur organisasi, Kementerian terkait, baru nanti kita masih menunggu peraturan kita tetapkan dengan Perbup,” lebih lanjut dari masing-masing ujarnya lagi. kementerian,” ujar Plt. SekDiluar 34 SOPD, sambung retariat Daerah (Sekda) Beng- Arianto, ada Kesbangpol, Bakalis, H Arianto saat dihubungi dan Pengelolaan Perbatasan akhir pekan lalu. (BPP), Disdukcapil, dan RS
sudah terlanjur tertanam pelayanan berobat di luar negeri lebih baik tidaklah benar sepenuhnya. Tetapi cukup di negeri sendiri termasuk hadirnya sejumlah rumah sakit swasta di Pekanbaru termasuk Aulia Hospital. “Ada anggapan masyarakat kita, kalau berbau LN pelayanan perobatan bagus. Bagaimana bau-bau bagus ini bisa kita pindahkan ke kita. Saya percaya hadirnya Aulia Hospital di Pekanbaru ini bisa menjadi persai masyarakat keluar negeri hanya untuk berobat,” kata Menkes, saat memberikan sambutannya pada acara peresmian Aulia Hospital di Panam, Minggu (2/10). Sudah tentu hal itu bisa diwujudkan jika apa yang dimaksudkan masyarakat seperti ingin mendapatkan pelayanan dan pengobatan yang berkualitas tersebut bisa diberikan kepada pasien. “Banyaknya orang-orang ke luar negeri seperti Malaysia dan Singapura untuk berobat, pada hal di negeri sendiri termasuk di Pekanbaru tidak sedikit juga rumah sakit besar yang dianggap bisa memberikan pelayanan dan pengobatan yang berkualitas. Ini harusnya kita semua memang harus intropeksi diri. Dimana kekurangan kita,” ujar Menkes. Lebih lanjut, Menkes juga mengapresiasi investasi kesehatan di Pekanbaru tersebut. Dengan kembali hadirnya rumah sakit besar dan megah di ibokota Provinsi Riau tentunya akan timbul persaingan sehat khusnys dalam pelayanan dan pengobatan. Hadir pada kesempatan ini diantaranya, Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman, owner Aulia Hospital Edi Tanjung, Walikota Pekanbaru Firdaus MT, Sekdaprov Riau Ahmad Hijazi, pimpinan DPRD Riau Noviwaldy Jusman. (h/gr)
Lelang Jabatan Sekda Batam Sepi Peminat
Bengkalis. Ketiga SKPD ini sambung Arianto tidak termasuk kedalam SOPD yang harus diperdakan lagi karena ditetapkan dengan peraturan tersendiri. Khusus untuk RS Bengkalis, akan menjadi UPT berbentuk BLUD dimana struktur organisasinya bukan pejabat struktural melainkan fungsional. Saat ditanya apakah dengan bongkar pasar 34 SOPD akan mengurangi pejabat struktural di lingkungan Pemkab Bengkalis, Arianto secara diplomatis mengatakan, hal itu baru bisa dipastikan setelah keluar Perbup tentang pengisian jabatan struktural dari masing-masing SOPD. “Memang kalau mengacu kepada tipe dari masing-masing SOPD, sudah bisa diagak-agak berapa total pejabat struktural yang akan dibutuhkan. Namun, secara resmi tentu harus menunggu peraturan bupati,” kata Arianto lagi. (h/rsc)
BATAM, HALUAN — Jadwal pendaftaran formasi Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batam dibuka lebih cepat dari prediksi awal, Oktober. Kepala BKD Kota Batam, M Sahir mengatakan, pendaftaran Sekda sudah dibuka sejak Senin (26/9) lalu. Ketua tim panitia seleksi adalah Ibti Rezeki. Namun hingga hari kedua pendaftaran, belum ada satupun Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemko Batam yang mendaftarkan diri. “Yang nanya-nanya lewat telepon banyak. Tapi sampai hari ini belum ada kami
terima berkasnya,” kata Sahir. Termasuk juga dari Staf Ahli Bagian Politik, Hukum, dan Pemerintah Kota Batam, Jefridin, yang dikabarkan calon kuat Sekda, hingga kemarin belum mendaftar. “Pak Jefridin juga belum daftar,” ujarnya. Rata-rata PNS yang bertanya itu menjabat staf ahli, kepala badan atau asisten. Sahir menilai, wajar saja jabatan sekda menjadi rebutan. Termasuk dirinya sendiri. “Sekda jabatan strategis. Wajar saja banyak yang berminat. Saya juga siap-siap daftar kalau tak ada yang daftar,” kata Sahir. (h/trb)
Lanjutnya, ada dua jenis obat yang akan dibagikan nanti. Pertama, Albendazol dan DEC berwujud tablet, totalnya empat tablet. Nantinya setelah megkonsumsi obat filariasi, warga akan merasa mengantuk, gatal, dan mual. “Itu satu hal yang biasa sebagai reaksi tubuh terhadap obat tersebut, efeknya memang seperti itu jadi tidak usah khawatir,” bebernya Menurut catatan Dinkes, sejak ditemukan tahun 2002 hingga saat ini tercatat ada 13 kasus positif kaki gajah di Batam. Tersebar di Kecamatan Galang, Bengkong,
Batam Kota, Batuampar, dan Sagulung. Sri tak mengelak kalau Batam termasuk kota endemis kaki gajah. Dari sini pula tambahnya, Dinkes melaksanakan Pemberian Obat Pencegahan Masal (POPM) Filariasis selama 5 tahun belakangan. Menurut penelusuran Tribun yang dihimpun dari beberapa sumber terpercaya, pemerintah pusat mencanangkan, Indonesia bisa terbebas dari penyakit gajah pada tahun 2020 nanti. Saat ini Indonesia menduduki urutan kedua setelah India dengan jumlahpenderita kaki gajah mencapai 105 juta jiwa. (h/trb)
Dinkes Batam Siapkan 600 Posko Kaki Gajah
ILUSTRASI penyakit kaki gajah. IST www.harianhaluan.com
BATAM, HALUAN — Dinas Kesehatan Kota Batam menyiapkan lebih dari 600 posko, untuk memberikan obat kaki gajah atau filariasis secara massal pada Bulan Eliminasi Penyakit Kaki Gajah (Belkaga) bulan Oktober ini. “Benar, pemberian obat massal ini bertujuan untuk memutus mata rantai penyebaran penyakit gajah ini,” kata Kepala Dinas Kesehatan melalui Kepala Bidang Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Dinas Kesehatan Kota Batam, Sri Rupiati kepada wartawan belum lama ini. Sri mengulas tentang ce-
rita di balik penyakit tahunan tersebut. Kata Sri, penyakit yang ditularkan melalui gigitan nyamuk ini tidak bisa disembuhkan, meskipun begitu penderitanya diminta untuk minum obat selama lima tahun berturut-turut. “Penderita akan mengalami berbagai kerugian akibat penyakit yang disebabkan oleh cacing filaria ini. Mulai dari kerugian sosial, penghasilan hingga beban mental. Oleh karena itu diimbau minum obat filariasis, kalau sudah kena tidak akan bisa sembuh lagi,” papar Sri. Kendati demikian, untuk membantu mereka yang
menderita penyakit tersebut, dinas menyediakan lebih dari 600 posko akan didirikan untuk melayani pemberian. “Jadi Oktober ini mulai dari tingkat RW, kelurahan, termasuk Posyandu. Sebelum itu, masyarakat juga bisa mendapatkan obat filariasis secara gratis di Puskesmas, hanya saja untuk mendongkrak pencapaian minum obat filariasis makanya dibantu dengan posko yang akan didirikan bulan ini” kata Sri yang masih belum mematangkan kapan tanggal pasti didirikan karena masih ada beberapa tahap rancangan yang belum rampung.
Redaktur: Heldi Satria
Layouter: Rahmi
22
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1438 H
www.harianhaluan.com
IKLAN Mitra Dinamika
SUMBAR Lingkar Helikopter Batal Padamkan Api LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Satu unit Helikopter dari BPBD Jambi batal untuk memadamkan api kebakaran yang melanda Kabupaten Limapuluh Kota. Padahal Pemkab Limapuluh Kota, terutama BPBD sudah bersiap untuk turut membantu memadamkan api melalui jalur udara tersebut.” Karena alasan teknis, akhirnya heli yang didatangkan dari Jambi batal memadamkan api ke Limapuluh Kota,”terang Ramadinol Plt Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Limapuluh Kota pada Minggu (2/10) siang. Dijelaskan Rama lagi, seluruh persiapan dalam upaya memadamkan api yang ada di puncak bukit Harau, sudah rampung. Hanya menunggu kedatangan heli berkapasitas 4000 liter itu dari Propinsi Jambi pada Sabtu (1/10) siang. Salah satu penyebab batalnya heli tersebut untuk memadamkan api, dampak dari sudah padamnya api yang membakar kawasan hutan di Kabupaten Sijunjung. “Bisa jadi BPBD Jambi mengira api di Limapuluh Kota juga padam. Sehingga heli dari sana batal ke Limapuluh Kota,”terangnya lagi. BPBD Jambi merupakan daerah kedua yang dihubungi BPBD Limapuluh Kota dalam bantuan memadamkan api yang terus membesar melanda kawasan wisata Lembah Harau. Dihari yang sama, BPBD Limapuluh Kota juga berkoordinasi dengan BPBD Riau. Riau pun akan mengirim satu unit helikopter untuk memadamkan api ke Limapuluh Kota. Tetapi karena adanya aturan wilayah. Ternyata heli dari Riau tidak bisa masuk ke Sumbar. Sehingga heli tersebut batal ke Limapuluh Kota. Riau pun mengalihkan Limapuluh Kota agar berkoordinasi dengan BPBD Jambi yang masih satu wilayah operasi dengan Sumbar.”Ternyata, helikopter dari Riau tidak bisa masuk ke Limapuluh Kota. Ini disebabkan adanya aturan wilayah. Sehingga Riau mengalihkan kita ke BPBD Jambi untuk turun ke Limapuluh Kota. Karena Sumbar masuk wilayah operasi Jambi,”ucapnya lagi. Sebelum diketahui adanya aturan wilayah itu, BPBD Limapuluh Kota sudah mengatur beberapa teknis perjalan heli tersebut. Termasuk titik koordinat perjalan heli hingga sampai ke Limapuluh Kota ke titik api. Termasuk titik untuk pengambilan air. Heli tersebut rencananya akan mengambil air di danau buatan kawasan Koto Panjang, perbatasan Sumbar-Riau dengan jarak hingga 70 kilometer dari titik api. “Heli dari Riau tidak bisa, Jambi pun di cancel. Kita kita masih berupaya supaya api yang membakar daerah ini cepat padam,” harapnya. Seiring waktu ketika BPBD Liampuluh Kota tengah berjuang untuk memadamkan api, tetapi kebakaran yang melanda Kabupaten Limapuluh Kota terus meluas. Setidaknya, sampai Minggu (2/10) sudah ada 5 titik api yang membakar Kabupaten Limapuluh Kota. “Ada 5 titik api. Semuanya di Kecamatan Harau,”terang Rama lagi. Kelima titik api tersebut, diantaranya kawasan wisata Lembah Harau, Taram, Buluh Kasok , Hulu Aia dan Lubuak Batingkok. “Dua titik, yakni di Taram dan Hulu Aia tengah dipadamkan. 7 unit damkar dikerahkan untuk memadamkan api,” ucapnya lagi. (h/ddg)
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1438 H
23
PEKAN MUHARRAM PASAMAN MERIAH
Nasib Guru Mengaji Jadi Perhatian Serius Bupati PASAMAN, HALUAN — Bupati Pasaman, H Yusuf Lubis menyampaikan sejumlah pesan pada acara tabligh akbar, apel Didikan Shubuh (DDS) serta pawai taaruf dalam rangka perayaan tahun baru Islam, 1 Muharram 1438 Hijiriah, Minggu (2/ 10), di halaman Kantor bupati setempat.
PAWAI TAARUF — Bupati Pasaman, H Yusuf Lubis melepas Pawai Taaruf dalam rangka perayaan tahun baru Islam, 1 Muharram 1438 Hijiriah, Minggu (2/10), di halaman Kantor bupati setempat. YUDHI
Pada kesempatan itu, H Yusuf Lubis mengatakan, nasib para guru mengaji, baik di MDA, TPQ dan TPSQ, akan menjadi perhatian serius pemerintahannya. Untuk itu, kata dia, pihaknya akan mengganggarkan sejumlah dana untuk kesejahteraan guru mengaji tersebut. “Insya Allah, tahun 2017 nanti kita akan anggarkan, setiap guru mengaji mendapat Rp800 ribu sampai Rp1 juta per guru mengaji setiap bulannya,” katanya. Selain itu, bupati juga menyatakan, 1 Muharram 1438 Hijriyah menjadi momentum untuk mewujudkan revolusi mental. Menjauhi maksiat dan perbuatan yang bertentangan dengan perintah agama. “Mari kita jadikan ini sebagai momentum untuk merevolusi diri, memperbaiki diri, meningkatkan kualitas kehidupan yang lebih baik dan menjaga tatanan kehidupan beragama tetap
rukun, aman, damai dan saling toleransi,” Katanya. Menurutnya, manusia hanya bisa merencanakan tetapi Allah yang menentukan. Karena itu, usaha dan doa harus terus dilakukan sehingga apa yang dicita-citakan terkabul. Pasaman, kata dia, membutuhkan energi yang besar untuk maju. Penyatuan energi yang bersumber dari kebersamaan akan mempercepat proses pembangunan, serta pencapaian visi misi pemerintah. “Pemerintah membutuhkan dukungan dari seluruh elemen masyarakat dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab. Tanpa dukungan itu, visi misi yang sudah direncanakan dalam jangka menengah sulit tercapai,” katanya. Setidaknya, 2.000 orang anak-anak MDTA/TPSQ se kecamatan Lubuksikaping ikut andil pada perayaan apel akbar, didikan shubuh dan pawai taaruf tersebut. (h/yud)
Deri Asta Pimpin PAN Kota Sawahlunto SAWAHLUNTO, HALUAN — Peserta Musyawarah Daerah IV Dewan Pimpinan Daerah Partai Amanat Nasional Kota Sawahlunto, Minggu (2/10), sepakat memilih Deri Asta menjadi Ketua DPD PAN Kota Sawahlunto periode 20152020 secara aklamasi. Musyawarah yang diselenggarakan sekali dalam lima tahun itu berlangsung aman dan lancar. Musda yang dibuka Sekretaris DPW PAN Sumbar Taslim Chaniago itu menghasilkan lima orang formatur, yakni Deri Asta, Epy Kusnadi, Rizal F. Danil, Elvi Yendra dan Nandin Dt. Rajo Nan Panjang dari utusan DPW PAN Sumbar. Setelah memilih Deri Asta sebagai Ketua Formatur / Ketua DPD PAN Kota Sawahlunto, selanjutnya formatur akan menyusun kepengurusan lengkap dalam waktu dua minggu ke depan. Dalam sambutannya, Tas-
lim menyampaikan perlunya reposisi dan regenerasi di dalam organisasi PAN. Telah dimulai dari pusat, provinsi, dan sekarang, khususnya di Sumbar, konsolidasi dilakukan di kabupaten / kot .”Perlu penyegaran dan memaksimalkan infrastruktur partai, sekaligus mengajak orang-orang baru yang mempunyai visi yang sama agar ada energi baru di PAN,” ujarnya. Mencermati Pilkada Kota Sawahlunto yang akan diadakan pada tahun 2018, Taslim berharap DPD PAN Kota Sawahlunto sudah harus mempersiapkan diri secara matang, agar kader PAN bisa diusung menjadi calon Walikota Sawahlunto. Perlu membangun komunikasi dengan partai-partai lain, karena membangun suatu daerah sangat dibutuhkan kebersamaan. Turut hadir dalam Musda IV DPD PAN Kota Sawah-
lunto, Wakil Ketua DPW PAN Sumbar Muhayatul yang juga Ketua Pemuda Muhammadiyah Sumbar, Nandin dan Isa Kurniawan. Kemudian Walikota Sawahlunto yang diwakili Kabid Kesbangpol Andi Eka Putra, Forkopimda, pimpinan partai politik se-Sawahlunto, Ketua PD Muhammadiyah serta pengurus dan kader
PAN dari 4 DPC dan 37 DPRt. Setelah Musda, rombongan DPW PAN Sumbar yang dipimpin Taslim Chaniago diantar oleh Deri Asta yang juga anggota DPRD Kota Sawahlunto melihat dari dekat kondisi RSUD Sawahlunto yang sekarang masih beratatus tipe C. Pada kesempatan tersebut, PAN memberikan bantuan
kepada pasien di bangsal kelas III rawat inap penyakit dalam. “Mudah-mudahan dengan segala keterbatasan yang ada di RSUD Sawahlunto, khususnya dengan permasalahan lahan untuk pengembangan dan peningkatan status, hendaknya pelayanan kepada pasien tetap menjadi yang utama,” harap Taslim. (h/rel)
Wabup Pessel Minta Rekanan Kerja Tepat Waktu PAINAN, HALUAN — Wakil Bupati Pesisir Selatan, Rusma Yul Anwar menegaskan, seluruh kegiatan yang ada pada pembangunan tahun anggaran 2016 yang bersumber dari APBD harus tuntas pengerjaannya menjelang akhir Desember mendatang.”Sepanjang tahun 2016, sejumlah SKPD di lingkungan Pemkab Pessel memiliki banyak kegiatan pembangunan fisik. Maka dari itu kita harapkan harus tuntas pengerjaanya pada akhir Desember ini,” katanya ketika dihubungi Haluan, Minggu (2/10).
www.harianhaluan.com
Dijelaskannya, sasaran anggaran pada Dinas Sarana Prasarana Jalan, Tata Ruang dan Pemukiman yang di prioritaskan adalah untuk pembangunan sejumlah sarana dan prasarana dasar, misalnya perkantoran, jalan, dan jembatan.”Kita ingatkan kepada seluruh rekanan agar menyelesaikan masing-masing proyeknya menjelang batas waktu pencairan dana. Jika tidak, maka sanksi tegas akan kita berikan kepada mereka. Kita tidak menerima alasan apapun terkait terlambatnya pengerjaan proyek tersebut,” tegasnya.
Ditambahkannya, sebelumnya Pemerintah Daerah melalui berbagai macam rapat koordinasi, selalu mengingatkan agar setiap perusahaan atau rekanan supaya selalu tepat waktu mengerjakan proyek tersebut, sesuai dengan RAB dan Desain yang ada.”Kita berharap agar mutu dan administrasi proyek tersebut dapat terlaksana dengan baik dan tepat sasaran. Dari itu, maka Pemerintah Daerah selalu mengingatkan dan memberikan arahan kepada setiap rekanan agar bekerja selalu sesuai dengan prosedur,” pintanya.
Lebih lanjut kata dia, bahwa percepatan pengerjaan sejumlah proyek pembangunan di Kabupaten Pesisir Selatan pada awal tahun lalu, telah menjadi perhatian serius oleh Pemerintah Daerah, karena banyaknya laporan dan keluhan dari masyarakat terkait rusaknya jalan atau jembatan yang tidak layak pakai.”Kendati demikian, yang kita harapkan bukan percepatan pengerjaan proyek yang diutamakan, yang kita inginkan adalah mengutamakan mutu dan kualitas dari hasil pengerjaan nya,” tutupnya. (h/mg-kis)
Redaktur: Dodi Nurja
Layouter: Wide
24
SUMBAR
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Mharram 1438 H
KPP Pratama Bukittinggi Terima Uang Tebusan TA Rp6,5 Miliar BUKITTINGGI, HALUAN — Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Bukittinggi menerima sebanyak 172 Surat Pengakuan Harta (SPH) dengan nilai uang tebusan Rp6,2 milyar dari wajib pajak yang mengikuti program Tax Amnesty pada periode pertama. Kepala KPP Pratama Bukittinggi Novrisyar kepada Haluan di Kantornya, Jumat (30/9) mengatakan sebagian besar dari wajib pajak yang mengikuti program Tax Amnesty tersebut didominasi oleh wajib pajak pribadi. “Sampai dengan kemaren (29/9) kita sudah menerima uang tebusan senilai Rp6,2 milyar dan mudah mudahan hari ini (30/9) yang merupakan hari terakhir bagi wajib pajak untuk mengikuti program Tax Amnesty periode pertama semakin banyak,” kata Novrisyar yang didampingi Kasi Intensifikasi dan Penyuluhan Pajak Poppy Sefitri. Ia menjelaskan, KPP Pratama Bukittinggi tidak mempunyai target berapa jumlah uang tebusan yang harus diterimanya, namun kantornya b erusaha untuk dapat melayani dan menerima wajib pajak yang mengikuti program Tax Amnesty. Sebab program Tax Amnesty itu atas dasar dari kesadaran dan juga hak dari wajib pajak untuk melaporkan hartanya yang belum melaporkan selama ini. Selama mengadakan sosialisasi Tax Amnesty di wilayah kerjanya, ia menilai wajib pajak sangat antusias untuk mengikuti Tax Amnesty, namun untuk mengikuti program tersebut wajib pajak mengalami kendala terutama masalah administrasi salah satunya legalitas harta itu belum tercatat sesuai aturan. “Setelah kita lakukan tanya jawab dengan wajib pajak, kebanyakan dari mereka itu sangat ini mengikuti program ini, namun karena ada kendala akhirnya mereka belum dapat mengikuti program Tax Amnesty periode pertama ini,” ulas Novrisyar. (h/ril)
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
KARHUTLA LEMBAH HARAU BERLANJUT
Gubernur Ajak TNI-Polri Bantu Padamkan Api PADANG, HALUAN — Menyikapi kondisi bencana kebakaran Hutan di Bukit Lembah Harau Limapuluh Kota, Gubernur Irwan Prayitno mengajak TNI dan Polda Sumbar, ikut serta memberikan bantuan untuk segera memadamkan api kebakaran hutan tersebut. “ Kita tidak bisa berlamalama membiarkan kondisi kebakaran hutan ini, karena bisa merusak ekosistem dan keberadaan hutan Sumatera Barat, bisa merambat juga ke bagian hutan terdekat. Untuk itu kami meminta TNI dan Polda Sumatera Barat untuk ikut serta dalam penanggulangan bencana kebakaran hutan di Bukit Lembah Harau Kabupaten Limapuluh Kota “, himbau Gubernur usai Upacara Hari Kesaktian Pancasila, tingkat Provinsi Sumatera Barat di Halaman kantor gubernur, Sabtu pagi ( 1/10). Gubernur Irwan Prayitno juga mengatakan, saat ini kondisi peralatan minim, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumbar kesulitan menangani kebakaran hutan dan lahan (karhutla).”Kita butuh bantuan helikopter untuk memudahkan pelaksanakan memadamkan api, dari provinsi tentangga yang memiliki pera-
latan tersebut, “ ujarnya. Sementara itu kepala BPBD Sumbar Nasrizal Patria juga menyampaikan , “Kita hanya miliki mobil jadi susah untuk ke perbukitan untuk memadamkan api,” ujar Kepala Pelaksana BPBD Sumbar, Nasridal Patria. Peringatan Hapsak Peringatan Hari Kesantian Pancasila Tingkat Pr ovinsi Sumatera Barat dihalaman kantor gubernur berjalan aman dan lancar, Sabtu (1/10/2016). Hadir dalam kesempatan tersebut, Ketua DPRD Sumbar, Hendra Irwan Rahim, Forkopimda, Ketua KNPI, Ketua LKAAM, Kepala SKPD dilingkungan pemprov. Sumbar, pejabat esleon II, III dan IV, Korpri, TNI/Polri, Satpol PP, Mahasiswa, Pelajar dan Ormas pemuda pancasila. Gubernur Irwan Prayitno selaku inspektur upacara, dengan komandan upacara Mayor Pom Yohanes Hapsoro P ( Komandan Polisi Militer Lanud
DIALOG — Usai peringatan Hari Kesaktian Pancasila gubernur Irwan Prayitno berdialog akrab dengan Dodi Uncu, anak penyandang disabilitas dan pedagang kue yang biasa berjualan di lingkungan perkantoran gubernuran. Gubernur terharu melihat Uncu yang khitmad mengikuti upacara. Sebaliknya Uncu menyangka Irwan Prayitnp adalah Presiden RI. IST
Padang), upacara berjalan baik, tertib dan hitmad. “Kita amat senang saat ini, kondisi ketahanan dan keamanan bangsa amat terkendali, nilai-nilai pancasila menjadi landasan ideologi bangsa menjadi sesuatu yang amat berharga untuk kelangsungan kehidupan berbangsa dan bernegera. Kedamaian dan ketentram hidup
masyarakat merupakan modal kuat dalam menjalankan roda pemerintahan dan pembangunan, “ ujar gubernur Irwan Prayino disela-sela upacara. Upacara peringatan Haspsak yang diikuti hampir semua elemen daerah ini, dalam nuansa kekeluargaan guna menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. “Peringatan hari kesaktian
Pancasila di Sumatera Barat, berjalan aman, tertib dan hitmad. Dengan nilai-nilai pancasila, kita berharap masyarakat dan pemerintah dapat terus meningkatkan kerjasama yang baik dalam menyukseskan pembangunan di Sumatera Barat, “ harap gubernur sebagaimana dikutip Humas Sumbar. (h/dn/*)
SMKN 1 Bukittinggi Menuju Adiwiyata Nasional
SESUDUT lingkungan SMKN 1 Bukittinggi yang tengah dilakukan pembenahan dalam rangka persiapan penilaian Adiwiayata Nasional.Insert : Warga sekolah bergotong royong dalam melakukan pembenahan lingkungan. DOC. SMKN 1
BUKITTINGGI, HALUAN — Sukses meraih penghargaan sebagai sekolah Adiwiyata Provinsi pada tahun 2016, Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Bukittinggi tengah melakukan persiapan menuju sekolah Adiwiyata Nasional. SMKN 1 Bukittinggi yang selama ini terkenal dengan segudang prestasi itu, menargetkan dapat meraih penghargaan sebagai sekolah berwawasan lingkungan tingkat nasional tersebut. Ketua Tim Adiwiyata SMKN 1 Bukittinggi, Devi Olivia Kumala mengatakan, tahun ini sekolahya itu masuk dalam daftar penilaian calon sekolah Adiwiyata Nasional. Sebagai salah satu sekolah yang diusulkan untuk meraih penghargaan tersebut, maka pihak sekolah mulai melakukan sejumlah persiapan. “Untuk mencapai target meraih penghargaan Adiwiyata Nasional, keluarga besar SMKN 1 Bukittinggi sejak beberapa bulan terakhir terus berbenah diri agar lingkungan sekolah menjadi asri,” jelas Devi Olivia Kumala saat ditemui Haluan di ruang
www.harianhaluan.com
kerjanya, Sabtu (1/10). Devi Olivia Kumala yang juga merupakan Wakil Kepala Sekolah Bidang Humas menambahkan, pembenahan dilakukan mulai dari segi fisik hingga mental siswa untuk membentuk siswa yang sadar akan lingkungan sehat dan bersih.Dari segi fisik jelasnya, pembenahan yang dilakukan seperti perbaikan taman, pengadaan tanaman vertikal dan penyediaan tempat penyimpanan limbah sebelum dimanfaatkan kembali, sehingga tidak mencemari lingkunga”Sekolah kita mempunyai limbah-limbah yang berbahaya untuk lingkungan, seperti limbah oli dari jurusan otomotif. Untuk itu, kita membuat tempat penyimpanan khusus untuk limbahlimbah tersebut sebelum dimanfaatkan kembali agar tidak merusak lingkungan, seperti membuat semacam sumur atau tong untuk penyimpanan oli,” imbuhnya. Dalam pembenahan fisik imbuh Devi, SMKN 1 yang memiliki lebih banyak siswa laki-laki dari berbagai jurusan teknik yang mempunyai ke-
ahlian masing-masing, menjadi keuntungan tersendiri bagi sekolah ini dalam persiapan menuju sekolah adiwiyata nasional. “Pembenahan fisik itu dilakukan secara bergotong royong oleh seluruh warga sekolah. Mulai dari murid, guru dan tata usaha ikut serta dalam pembenahan lingkungan ini melalui goro yang terjadwal atau kegiatan jumat bersih,” jelas Devi. Tidak hanya itu jelas Devi, selain dari pembenahan lingkungan, kita juga juga melakukan sosialisasi kepada guru dan murid tentang pentingnya menjaga lingkungan, serta kita juga mendatangkan narasumber yang kompeten
dibidangnya untuk memberikan pengetahuan kepada warga sekolah tentang pemanfaatan limbah dan barang-barang tak terpakai. Selanjutnya Devi menjelaskan, Adiwiyata adalah salah satu program Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dalam upaya mendorong terciptanya pengetahuan dan kesadaran warga sekolah terhadap pelestarian lingkungan hidup. Dalam program ini diharapkan setiap warga sekolah dapat ikut terlibat dalam kegiatan sekolah menuju lingkungan yang sehat dan menghindarkan dampak lingkungan yang negatif. “Alhamdulilah, SMKN 1 Bukittinggi bisa mewujudkan program Adiwiyata tersebut dengan meraih penghargaan Adiwiyata tingkat kota dan provinsi. Kita berharap adanya dukungan dari semua pihak dan stakeholder terkait, sehingga nantinya SMKN 1 Bukittinggi bisa meraih penghargaan sebagai sekolah Adiwiyata Nasional, karna keberhasilan yang diraih tidak saja untuk prestasi sekolah, tetapi juga untuk prestasi Kota Bukittinggi,” ungkap Devi.(h/wet)
Redaktur: Dodi Nurja
Layouter: Wide
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
PARIWARA DINAS PU MENTAWAI
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1438 H
Mitra Dinamika
25
Genjot Pembangunan Infrastruktur Wujudkan Mentawai Mandiri PERKEMBANGAN PROGRAM PEMBANGUNAN JALAN TRANS MENTAWAI PER 18 JULI 2016 : No 1 2 3 4
Nama Ruas Trans Sipora Trans Pagai Utara Trans Pagai Selatan Trans Siberut Total
Lokasi Pulau Sipora Pulau Pagai Utara Pulau Pagai Selatan Pulau Siberut
Panjang 77,00 Km 63,00 Km 66,00 Km 187,20 Km 393,20 Km
Sudah Terbuka 46,04 Km 34,24 Km 66,00 Km 62,23 Km 208,50 Km
Sudah Diperkeras Belum Terbuka 26,00 Km 30,96 Km 20,00 Km 28,76 Km 124,98 Km 46,00 Km 184,70 Km
Belum Diperkeras 51,00 Km 43,00 Km 66,00 Km 187,20 Km 347,20 Km
Ket
*) Dari data yang dihimpun Haluan di bidang Binamarga
PELETAKAN Batu Pertama pembangunan jalan Sikakap Matobek, Kepala Dinas P U Mentawai, Bupati Mentawai, Danlanal Mentawai, Koramil Sikakap, Wakil ketua 1 DPRD Mentawai.
T
AHUN-ketahun progres pembangunan di Mentawai kian terlihat. Mulai dari infrastruktur sampai dengan pembangunan perumahan bagi masyarakat miskin. Hal itu sudah mulai dinikmati masyarakat Mentawai, meskipun perjalanan pembangunan di bumi Sikerei ini masih cukup panjang. Untuk menggarap itu semua tentuh dibutuhkan komitmen pemerintah setempat melalui Dinas Pekerjaan Umum (P U) untuk bekerja dengan hasil dan mutu yang baik.
Kepala Dinas PU Kabupaten Kepulauan Mentawai, Ir. Elfi Kepada Haluan baru-baru ini mengatakan, pihaknya siap mewujudkan pembangunan di Mentawai sesuai dengan visi dan misi Pemkab Mentawai 5 tahun belakangan ini. Dimana beberapa diantaranya dan memiliki volume yang besar, dan itu ada di dinas PU, seperti pembangunan jalan, Jembatan, Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA), pembangunan perumahan masyarakat miskin dan lain sebagainya. “Pembangunan jalan dan jembatan memang sudah menjadi fokus utama sejak lima tahun terakhir. Ini sesuai dengan visi dan misi Bapak
www.harianhaluan.com
Bupati. Setidaknya capaian Trans Mentawai hingga saat ini sudah 20% dan menghabiskan dana lebih kurang Rp350 miliar untuk menuntaskan Trans Mentawai. Kita membutuhkan anggaran Rp3 triliun sampai Rp3,5 triliun. Sementara itu sudah dibangun 17 jembatan penghubung jalan kecamatan dan pedesaan, ada yang masih berjalan dan ada yang sudah selesai. Disamping itu pembangunan lainnya juga digenjot terus, seperti irigasi, jalan lingkungan dan rencana pembangunan Tempat Pembuangan Sampah (TPS),”papar Elfi Dia berharap semua pihak baik pemerintah daerah, pemerintah propinsi maupun
FOTO bersama Bupati Mentawai, Kepala Dinas PU Mentawai dan unsur Muspika Kecamatan Sikakap di jalan Sikakap-Matobek
pemerintah pusat bisa mendorong pembangunan di daerah Mentawai, dengan begitu taraf ekonomi masyrakat akan meningkat dan akan mengurangi angka kemiskinan. Sementara itu terpisa, Bidang Perumahan Dinas PU Pemkab Mentawai juga terus berupaya menyukseskan program Kemetrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kementiran PU-Pera) untuk mengentaskan kemiskinan di daerah tertinggal ini dengan membangun dan merehap Rumah Tidak Layak Huni (RTLH). Dari dat a yang dihimpun Haluan melaluai bidang perumahan sejak
pascatsunanmi Mentawai tahun 2010 lal u bantun pembangunan perumahan masyarakat miskin terus mengalir dari Kemen PUPera, diantaranya program rumah khusus dari 385 unit kondisi terkini tahun 2016 sudah 65 persen. Selanjutnya tahun 2016 ini Mentawai kembali mendapatkan bantuan stimulan perumahan swadaya sebanyak 105 unit dari Kementrian PU-Pera. Bantuan tersebut berupa bahan material dan pembangunannya di pusatkan di wilayah Kecamatan Siberut Utara. Dari 105 unit yang ditetapkan, sebanyak 46 unit merupakan
rehab rumah dengan anggaran Rp15 juta per unit. Kemudian 59 unit lagi berupa Pembangunan Baru (PB) dengan anggaran Rp30 juta per unit. “Tahun ini kita mendapatkan bantuan dari kemetrian PU-Pera berupa rehap rumah dan pembangunan rumah baru, SK-nya sudah dikeluarkan bulan ini. Sekarang kita masuk tahap sosialisasi, jadi bantuannya berupa material, bagi yang menerima bantuan nanti akan menunjukkan tempat suppliernya untuk menyediakan bahan bangunannya, “kata Kabid Perumahan Dinas PU kabupaten Kepulauan Mentawai,
Budi Siregar kepada di ruang kerjanya, Selasa, (27/9). Sementara itu dikatakan Budi, pihaknya juga saat menunggu turunnya anggaran untuk rehab rumah dari Kementrian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi yang tertunda di tahun 2015 lalu sebesar Rp750 Juta dan baru terealisasi Rp250 juta dari Rp1 miliar yang ditetapkan. Sedangkan daerah yang menerima bantuan rehab rumah tersebut di pusatkan di wilayah kecamatan Siberut Selatan diantara 49 unit di Desa Maileppet dan 51 unit di Dusun Puro, Desa Muara Siberut.
Redaktur: Isra Hermanto
“ Selain pekerjaa fisik kita pihak PU saat ini sedang melakukan penginputan data secara online untuk RTLH melalui aplikasi Kementrian PU-Pera. Kita sudah melakukan identifikasi data dan kita temukan 6.000 unit rumah RTLH. Hingga saat ini sudah 3.496 unit yang sudah kita input dan kita diberikan batas waktu penginputan data sampai bulan Desember tahun ini. Artinya yang tidak masuk data base tidak mendapatkan menerima bantuan dan kita berupayah untuk menuntaskan ini sampai batas waktu yang ditentukan,”pungkasnya (h/red)
Layouter: Irvand
26
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1438 H
LIPSUS PEMKO PADANG PANJANG Mitra Dinamika
HENDRI Arnis berbincang-bincang dengan para guru dan murid di SMP 1 Padang Panjang
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
WAKO Hendri Arnis digendong oleh Pasukan Kuning usai penyerahan reward kepada tenaga kebersihan usai upacara HUT RI ke-71
HENDRI Arnis berbincang-bincang dengan pekerja saat meninjau pembangunan pasar Padang Panjang.
DUET HENDRI ARNIS-MAWARDI
Segudang Gebrakan untuk Kemajuan Padang Panjang
H. HENDRI ARNIS, BSBA
dR. H. MAWARDI, MKM
B
ERBICARA kepemimpinan Walikota Padang Panjang H.Hendri Arnis,BSBA bersama Wakil Walikota dr.H.Mawardi, MMR tidak akan habis rasanya dari gebrakan baru untuk membangun dan memajukan kota berjuluk “Serambi Mekah” itu.
Laporan:
APIZ JACKSON
Betapa tidak, sejak awal dilantik sebagai pemenang Pilkada kota setempat 1 Oktober 2013 silam, Hendri Arnis bersama Mawardi berlari cepat dengan melakukan perombakan terhadap susunan kabinet kerja untuk mencapai visi dan misi semasa kampanye. Sehingga, berbagai kalangan sempat meragukan pencapaian kinerja dibawah kepemimpinan Hendri ArnisMawardi, termasuk juga melakukan korelasi terhadap sejumlah program pembangunan yang dilakukan oleh periode kepemimpinan sebe-
lumnya. Tidak tanggungtanggung, Hendri Arnis bersama Mawardi melakukan perombakan terhadap sejumlah kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) beserta jajarannya. Sehingga, dinamisme suasana kerja yang diharapkan oleh pimpinan pi l i h a n
masyarakat itu, betul-betul terasa. Meskipun masuk di akhir tahun anggaran dan harus menyiapkan rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2014, tetapi dengan kejelian duet mantan Wakil Bupati Tanahdatar dan mantan Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang Panjang itu, berbagai program rasionalisasi anggaran bisa diwujudkan dan dialihkan ke sejumlah program pembangunan infrastruktur. Memasuki tahun anggaran 2014, Hendri Arnis bersama Mawardi juga dihadapkan berbagai permasalahan pelik tentang kinerja SKPD dan ketersediaan anggaran. Sehingga, mereka harus dipaksa lagi untuk melakukan rasionalisasi anggaran dan pemangkasan sejumlah kegiatan yang dianggap belum berimbas langsung terhadap peningkatan perekonomian masyarakat. Baru di tahun anggaran 2015 lah, Hendri Arnis bersama Mawardi betul-betul bisa mengaplikasikan sejumlah program unggulannya, untuk mewujudkan percepatan pembangunan, salah satunya dengan mewujudkan pembangunan Pasar Padang Panjang dengan menggunakan APBD sesuai dengan aspirasi masyarakat. “Mewujudkan pembangunan pasar adalah target pertama saya ketika menjadi walikota. Betapa tidak, dengan keadaan pasar yang semraut dan tidak adanya kejelasan kapan akan d i ba ngun melalui
investor. Tentunya, akan sangat berpengaruh terhadap perekonomian masyarakat, apalagi pasar adalah sentra perekonomian masyarakat dan alhamdulilah niat kita mendapat dukungan dari pihak DPRD dengan disetujuinya pembangunan pasar menggunakan APBD Kota Padang Panjang,” sebut Hendri Arnis. Pembangunan pasar Pa-
SENYUM ceria bersama pelajar PAUD yang meraih juara I Lomba Bercerita.
dang Panjang, yang menjadi tiga program unggulan pembangunan kepemimpinan Hendri Arnis-Mawardi, bersama program pembangunan kawasan Islamic Center dan pembangunan Rusunawa untuk masyarakat kurang mampu. Selain tiga program unggulan tersebut, sektor pendidikan dan kesehatan juga menjadi perhatian serius. Sehingga, peningkatan SDM tenaga pendidik dan tenaga kesehatan terus ditingkatkan dari tahun ke tahun, termasuk juga dengan penambahan fasilitas pendidikan demi mewujudkan Padang Panjang sebagai daerah tujuan pendidikan di Sumatera Barat. Dalam bidang ekonomi dan kemasyarakatan, Hendri Arnis dan Mawardi juga terus melakukan sejumlah terobosan baru dalam memajukan sektor Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di daerah itu. Tidak saja menfokuskan dari pembiayaan daerah, tetapi juga mencarikan pembiayaan melalui bantuan pusat dan provinsi. Begitupun dengan sejumlah program ekonomi kerakyatan yang telah ada,
seperti UPTD Pengolahan Kulit dan Pondok Design dan Promosi Kota Padang Panjang. Dimana, dua bidang yang berada dibawah Dinas Koperindag dan UMKM itu, mendapat pengawalan khusus agar bisa menjadi gerbang dalam mewujudkan pertumbuhan industri-industri kecil di kota berpenduduk 54 ribu jiwa itu. “Impian kita, bagaimana Padang Panjang ini jadi kota yang nyaman, a man dan sejahtera. Tentunya, untuk mewujudkan itu tidak semudah membalik telapak tangan, banyak tantangan dan rintangan yang harus kita hadapai, tetapi dengan kebersamaan dan satu tekad yang bulat, sedikit demi sedikit itu bisa kita wujudkan,” jelas Hendri Arnis. Setelah hampir tiga tahun memimpin Kota Padang Panjang, satu persatu impian Hendri Arnis bersama Mawardi mulai terwujud. Pembangunan pasar yang diidamidamkan oleh masyarakat setempat, hampir terwujud, yang sempat terkatung-katung sejak beberapa kali kepemimpinan walikota itu. Sementara itu, Wakil
Walikota Padang Panjang Mawardi dengan didukung kinerja dari Sekdako Prof. Edwar Juliartha bersama seluruh SKPD juga terus bekerja keras mewujudkan program pemerintahan yang baik transparan, akuntabel dan menjangkau seluruh sektor pelayanan publik. Mawardi juga tidak ingin berandai-andai dengan impiannya dalam mewujudkan masyarakat yang Amanah, Sejahtara dan Madani sesuai dengan program yang dituangkannya bersama Walikota Hendri Arnis dalam Rencapa Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Padang Panjang Tahun 2013-2018. Tidak hanya dari segi pemerintahan, kesuksesan Hendri Arnis dan Mawardi dalam melakukan program pembangunan di Kota Padang Panjang juga didukung oleh satu kesatuan yang tidak bisa dilepaskan, seperti peran Ketua TP-PKK Ny. Maria Hendri Arnis, Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) dan Ketua Dhramawanita Persatuan serta dukungan dari Unsur Forkompinda kota setempat. (**)
HENDRI Arnis Selfie bersama Ustad Yusuf Mansur dan masyarakat Kota Padang Panjang di acara HJK Padang Panjang ke-225
KANTOR Balaikota Padang Panjang www.harianhaluan.com
Redaktur: Rian Syair
Layouter: Irvand
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
LIPSUS PASAMAN BARAT
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1438 H
Mitra Dinamika
BUPATI Pasaman Barat, Syahiran saat melantik 84 pejabat eselon III dan IV di Aula Kantor Bupati Pasbar.
BUPATI Syahiran bersama Dandim 0305 Pasaman membuka secara resmi Pekan KB dan Vatsigami di Kecamatan Luhak Nan Duo.
27
BUPATI Pasaman Barat, Syahiran didampinggi Wakil Bupati, Yulianto beserta Ketua PKK Ny. Yun Syahiran berbaur dengan masyarakat Pasaman Barat dalam rangka sosialisasi program keluarga berencana.
WUJUDKAN PASBAR YANG LEBIH BAIK
Butuh Dukungan Semua Pihak
BUPATI Syahiran didampinggi Kabag Humas Pemkab Pasbar, Faisal dan Waka Polres Pasbar, Kompol Rendra Eko Cahyono mencicipi hasil karya peserta Exspo Pekan Ternak tingkat Provinsi Sumatera Barat di Pasaman Barat.
PASBAR, HALUAN — Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) merupakan salah satu kabupaten termuda di Provinsi Sumbar bersamasama dengan Kabupaten Solok Selatan dan Dharmasraya. Kabupaten Pasaman Barat mulai dimekarkan dari Kabupaten Pasaman berdasarkan Undang-undang Nomor 38 tanggal 18 Desember Tahun 2003, hingga bisa berdiri sendiri menjadi kabupaten yang mulai diperhitungkan di Sumbar. Legalitas formal (peresmian) berdirinya Kabupaten Pasaman Barat dilakukan pada tanggal 7 Januari 2004 di Jakarta oleh Menteri Dalam Negeri bersama 24 kabupaten lainnya di Indonesia, sehingga tanggal 7 Januari tersebut ditetapkan sebagai hari ulang tahun berdirinya Kabupaten Pasaman Barat. Kabupaten Pasaman Barat secara geografis terletak antara koordinat 00°33" LU sampai dengan 00°11" LS dan 99°10" BT sampai dengan 100°04" BT dengan batas wilayah sebelah utara Kabupaten Mandailing Natal dan Provinsi Sumatera Utara, sebelah selatan Kabupaten Agam dan Kabupaten Pasaman dan sebelah timur Kabupaten Pasaman Sebelah Barat Lautan Samudera Indonesia. Kabupaten Pasaman Barat memiliki daratan seluas 3.887,77 km², sedangkan luas laut sesuai dengan batas administrasi laut seluas 4 Mil dari darat yaitu seluas 1126,016 km² dan pada batas administrasi laut provinsi seluas 12 Mil dari darat yaitu seluas 3378,048 km². “Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Kabupaten Pasaman Barat 2005 sampai dengan tahun 2025
dituangkan dalan visi “Pasaman Barat Yang Maju, Bermartabat dan Sejahtera,” tutur Bupati Pasaman Barat Syahiran pada Haluan belum lama ini. Menurutnya, “maju” yang dituangkan dalam visi tersebut diukur dengan meningkatnya investasi, meningkatnya pertumbuhan ekonomi dan pendapat per kapita masyarakat, meningkatnya pembangunan infrastruktur, meningkatnya produksi dan produktivitas berbasis komoditi unggulan pertanian, terbangunnya keterkaitan sistem produksi, distribusi dan pelayanan, berkembangnya keprofesian serta penguasa dan pemanfaatan teknologi. Sedangkan “bermartabat” diukur dengan semakin
kuatnya jati diri dan karakter masyarakat yang bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, Semakin terpeliharanya kerukunan antar umat beragama,meningkatnya harmonisasi kehidupan masyarakat sosial budaya berdasarkan nilai-nilai luhur dalam masyarakat. Selanjutnya “sejahtera” diukur dengan meningkatnya kualitas hidup masyarakat, berkurangnya angka kemiskinan dan pengangguran, meningkatnya pemberdayaan usaha mikro kecil menengah, meningkatnya pemerataan pembangunan antar wilayah, meningkatnya mutu lingkungan hidup dan pengelolaan Sumber Daya Alam (SDA) serta meningkatnya pengelolaan kependudukan. “Selain itu, agar visi Kabupaten Pasaman Barat tahun 2005-2025 dapat diwujudkan maka perlu kita tuangkan dalam misi antara lainnya, membangun SDM yang berkualitas dan berdaya saing, mewujudkan masyarakat beriman dan bertakwa, mewujudkan pemerintah yang bersih dan bertata kelola baik, membangun perekonomian daerah yang kokoh, berkualitas, dan berkesinambungan,” sebutnya. Sementara itu, Wakil Bupati Pasaman Barat, Yulianto menjelaskan, visi misi jangka menengah Kepala Daerah terpilih Kabupaten Pasaman Barat untuk periode 20162021 yakni mewujudkan Pasaman Barat yang beriman, bermartabat, cerdas, sehat, sejatera, serta berwawasan lingkungan. Sedangkan misinya, terang yulianto, merupakan arah umum untuk pencapai
BUPATI Syahiran menerima penghargaan juara umum Exspo dan Pekan Ternak tingkat Provinsi Sumatera Barat dari Wakil Gubenur Sumbar, Nasrul Abit yang disaksikan oleh Anggota DPRD Sumbar, Sabar As dan Dirjen Peternakan RI.
BUPATI Syahiran mengibarkan bendera tanda dibukanya lomba gerak.
visi ditetapkan sebagai berikut. Pertama mewujutkan masyarakat beriman dan bertakwa melalui pengamalan ajaran agama, pemilihan nilai-nilai luhur. Kedua meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) melalui pembangunan pendidikan dan kesehatan yang berwawasan kependudukan (population responsif dan gender responsif ). Ketiga menciptakan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan berbasis daya saing lokal, regional dan global. Keempat m enangunglangi kemiskinan melalui penyedian kebutuhan dasar, pemberdayaan masyarakat, dan pegembangan ekonomi kreatif. Kelima mewujutkan pemerintahan yang trasparan dan akuntabel. Selanjutnya
KETUA PKK Pasbar, Ny. Yun Syahiran mengunting pita saat pembukaan Exspo Pekan Ternak tingkat Provinsi Sumbar beberapa waktu lalu.
BUPATI Syahiran bersama anggota DPRD Pasbar, Adriatra dan Forkominda saat pembukaan Musrembang Kabupaten Pasbar. www.harianhaluan.com
keenam mewujutkan pembangunan wilayah yang berkeadilan, serta mengelola Sumber Daya Alam dan penataan ruang secara berkelanjutan berwawasan lingkungan. “Kita berharap kepada seluruh elemen masyarakat Pasaman Barat, agar mendukung program pemerintah demi terwujutnya Pasaman Barat yang lebih baik,” tutur. Sementara itu, Manus Handri, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pasaman Barat melalui Kepala (Kabag) Humas Pemkab Pasaman Barat, Faisal Matondang mengatakan, program jangka panjang dan jangka menegah serta memperkenalkan potensi pemerintah daerah kepada pihak luar, memerlukan dukungan dan partisipasi dari para pihak media massa. “Media Massa
adalah sarana komunikasi massa dimana proses penyampaian pesan, gagasan atau informasi kepada orang banyak (publik) secara serentak, selain menjadi sarana dan prasarana komunikasi untuk mengakomodasi segala jenis isi dunia dan peristiwa-peristiwa di dunia melaui pemberitaan atau publikasinya,” tuturnya Dengan pemberitaan atau publikasi ini. media massa juga sebagai agen perubahan karena memberikan informasi tentang perubahan. “Bagaimana hal itu bekerja dan hasil maksimal bisa dica-
pai, dapat merubah pola pikir dan pandangan manusia terhadap suatu masalah tertentu,” katanya. Ia menambahkan, media massa juga sebagai control sosial sebagai watchdog dalam konteks sebagai pemberi penilaian, kritik dan saran kepada perintah, pihak hukum dan masyarakat serta pihak elemen lain. Untuk itu ia berharap adanya singkronisasi antara pihaknya dengan media massa dalam memperkenalkan daerah serta selalu kordinasi antara satu dengan yang lain. (h/idn)
MANUS Handri, Sekretaris Daerah (Sekda) Pasaman Barat didampinggi Ketua DWP Pasbar, Ny. Harnina Manus Handri saat acara pelantikan.
WAKIL Bupati Pasaman Barat, Yulianto didampinggi Ketua PKK Pasbar, Ny.Yun Syahiran dan Ketua GOW Pasbar, Ny. Sirfo Wati Yulianto memukul gong pertanda dibukanya MTQ. Redaktur: Heldi Satria
Layouter: Irvand
28
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1438 H
LIPSUS DISDIK PAYAKUMBUH
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
Mitra Dinamika
PELAJAR Payakumbuh Menuju FLS2N di Manado tahun ini
JAJARAN Dinas Pendidikan Kota Payakumbuh bersama salah seorang atlit berprestasi.
PELEPASAN pelajar Kota Payakumbuh untuk mengikuti lomba ke luar negeri oleh Walikota dan Dinas Pendidikan.
DI BAWAH KEPEMIMPINAN RIZA FALEPI-SUWANDEL MUKHTAR
Pendidikan Payakumbuh Terus Maju TAK terasa, duet kepemimpinan Riza FalepiSuwandel Mukhtar sudah memasuki tahun ke-4. Banyak kemajuan dan perubahan positif terhadap Kota Payakumbuh semenjak keduanya dilantik pada 23 September 2012 lalu. Terutama dari sektor pendidikan. Dari segi prestasi, tak terhitung lagi prestasi yang ditorehkan Kota Payakumbuh. Baik di tingkat daerah, nasional hingga internasional. Contohnya saja, baru beberapa bulan dilantik, pada Desember 2012 lalu Walikota Riza Falepi langsung dinobatkan sebagai Kepala Daerah Penyelenggara Pendidikan Terbaik di Sumbar. Beberapa bulan kemudian, di tahun 2013 seorang murid Kota Payakumbuh dari SD Islam Raudhatul Jannah Aiken Jethro berhasil mengikuti Olimpiade Sains Internasional di Korea Selatan. Di tahun yang sama, Kota Payakumbuh juga berhasil meraih juara pertama tingkat nasional dalam lomba UKS oleh TK Pembina Kelurahan Payolansek. Di tahun 2014, Kota Payakumbuh juga sukses meraih penghargaan tertinggi Kementerian Lingkungan Hidup sebagai Sekolah Adiwiyata Mandiri. Kemudian, di tahun yang sama Kota Payakumbuh sukses sebagai Sekolah Sehat Nasional dari Kementerian Kesehatan RI dan Juara 3 Sekolah Pengembangan Pendidikan Agama Islam. Itu semua diraih oleh SMAN 2 Kota Payakumbuh. Tak sampai disana, pada tahun 2015 Kota Payakumbuh juga sukses mengantarkan gurunya dalam Lomba Guru Berdedikasi Pendidikan Menengah Daerah. Destalino dari SMK Negeri 1 Payakumbuh keluar sebagai pemenang. Di tingkat nasional, prestasi membanggakan diukir Ilma Novia. Guru SMAN 2 Payakumbuh itu, dinobatkan sebagai Best Presentation Performance dalam Lomba Sains Guru Tingkat Nasonal cabang bidang studi Matematika. Dan banyak lagi prestasiprestasi lainnya ditoreh Kota Payakumbuh selama 4 tahun terakhir ini. Karena prestasi itu, tak heran apabila Kota Payakumbuh dinobatkan sebagai Pengelola Pendidikan Terbaik Urutan Pertama antarkota di Sumatera Barat pada tahun 2016 ini. “Kalau prestasi sudah banyak,” ucap Hasan Basri Kepala Dinas Pendidikan Kota Payakumbuh. Itu baru dari prestasi. Belum lagi dari infrastruktur
pendidikan Kota Payakumbuh selama ini mengalami kemajuan dalam mewujudkan mutu pendidikan. Untuk sekolah saja, dari SD hingga SMA, setidaknya ada 85 sekolah berstatus negeri yang tersebar di 5 kecamatan. Dengan rincian, 66 SD, 10 SMP, 5 SMA dan 4 SMK. Dari 2012 hingga 2016 ini, setidaknya ada 3 sekolah baru berhasil dibangun Walikota Riza Falepi untuk meningkatkan mutu pendidikan. Yakni SMPN 10 di Kecamatan P ayakumbuh Selatan, SMAN 5 di Kecamatan Payakumbuh Selatan dan SMKN 4 di Kecamatan Lamposi Tigo Nagori. Berdirinya SMPN 10 itu, disambut baik oleh masyarakat Aur Kuning. Selama ini, banyak anak-anak setempat harus melangkah jauh untuk melanjutkan pendidikan. Tetapi sekarang tidak lagi. Begitu juga dengan SMAN 5 Payakumbuh, sekolah berbasis Boarding School itu, memberikan manfaat positif terhadap masyarakat. Tak hanya bagi Kota Payakumbuh, melainkan berkontribusi untuk pendidikan Kabupaten Limapuluh Kota. “Banyak juga anak-anak dari Kabupaten Limapuluh Kota yang melanjutkan pendidikan ke SMAN 5 Payakumbuh. Terutama di Kecamatan Situjuah dan Kecamatan Akabiluru,” ucap Resnulius Kepala SMAN 5
Payakumbuh. Begitupun dengan SMKN 4 Payakumbuh. Berdirinya sekolah IT itu dalam mendukung perkembangan teknologi saat ini di Kota Payakumbuh. “Targetnya, satu kecamatan harus ada satu sekolah, baik SLTA ataupun SLTP dalam menunjang fasilitas pendidikan dalam menuju mutu dan kualitas pendidikan Kota Payakumbuh ke depan. Dan ini sudah mulai terwujud,” ucap Hasan Basri lagi. Tak hanya sekolah negeri, dengan berkembangnya pendidikan di Kota Payakumbuh menjadikan sekolah swasta ikut tumbuh subur dalam mencerdaskan anak nagari Kota Payakumbuh.
Saat ini saja, setidaknya ada 25 sekolah berstatus swasta di Kota Payakumbuh. Dengan rincian 8 SD, 7 SMP, 4 SMA dan 6 SMK. Untuk mendukung pendidikan putra-putri Kota Payakumbuh, kota batiah itu juga didukung dengan adanya 6 perguruan tinggi. Seperti Unand II Payakumbuh, STT-P ayakumbuh, STKIP, Akbid Widya Husada Payakumbuh, STAIDA, STIH dan STIT yang terus didorong oleh pemerintah daerah. Untuk hasil Ujian Nasional, semenjak 2012 lalu Kota Payakumbuh juga membanggakan. Dari tahun ke tahun, UN Kota Payakumbuh selalu berada
di peringkat 5 besar dari 19 kot a kabupaten se Sumbar. Bahkan ada nilai ujian anak didik Kota Payakumbuh terbaik di Sumbar dengan meungguli ribuan pelajar se Sumbar. (h/ddg)
PENGELOLA Pendidikan Terbaik Pertama antar-kota di Sumatera Barat Tahun 2016.
WALIKOTA Riza Falepi, Kepala Dinas Pendidikan Hasan Basri dmemperhatikan penjelasan dari Kepala SMAN 5 Resnulius terkait pengembangan kedepan sekolah baru itu. www.harianhaluan.com
MERAIH Adiwiyata Mandiri Nasional tahun 2014
WALIKOTA dihadapan siswi Kota Payakumbuh Redaktur: Rian Syair
Layouter: Irvand
IKLAN Mitra Dinamika
www.harianhaluan.com
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1438 H
29
30
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1438 H
PARIWARA PEMKAB PASAMAN
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
Mitra Dinamika
PELETAKAN batu pertama pembangunan Musala Kampung Tanjung Medan, Simpati oleh Wabup Atos Pratama
Bupati Yusuf Lubis disalami seorang anak yang hendak menjalani operasi bibir sumbing gratis di RSUD Lubuksikaping
BUPATI H Yusuf Lubis menyerahkan paket sembako murah secara simbolis kepada perwakilan salah seorang warga di Rao
7 BULAN KEPEMIMPINAN YUSUF LUBIS - ATOS PRATAMA
Cicil Janji Kampanye, Pembangunan Terus Digenjot PASAMAN, HALUAN — Tujuh bulan masa pemerintahan Bupati-Wakil Bupati Pasaman, Yusuf Lubis-Atos Pratama, sejumlah perubahan mulai tampak terlihat. Pembangunan infrastruktur serta sarana prasarana lain yang dibutuhkan masyarakat di daerah itu terus digenjot. Laporan: YUDDHY LUBIS Editor: NOVA ANGGRAINI
S
EPERTI pembangunan jalan, jembatan, drainase, trotoar, irigasi, jalan usaha tani, puskesmas, polindes, kantor pemerintah kecamatan, kantor nagari serta sederet pembangunan bidang fisik lainnya yang saat ini tengah dikebut pengerjaannya. Demikian pula pembangunan pada sektor lainnya, seperti sektor pendidikan, kesehatan, keagamaan, pertanian, perkebunan, perikanan dan juga kehutanan tidak luput dari perhatian kedua pemimpin pilihan rakyat ini. Ratusan miliar dana APBD dialokasikan guna menyukseskan program tersebut. Tujuannya, cuma satu yaitu demi terwujudnya masyarakat Pasaman yang sejahtera, agamis dan berbudaya sebagaimana tertuang dalam visi-misi pemerintahan Yusuf Lubis-Atos Pratama, sewaktu mencalonkan diri pada pilkada dulu. Pasca dilantik sebagai bupati, wakil bupati terpilih pada 17 Februari 2016 lalu, Yusuf-Atos berkomitmen mengutamakan kepentingan masyarakat banyak dari pada kepentingan kelompok, golongan serta tim suksesnya. Meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat. Selain itu juga mengutamakan program pembangunan pro rakyat, meningkatkan keimanan dan ketakwaan serta menciptakan masyarakat yang cinta akan budayanya sendiri. Bupati Pasaman, H Yusuf Lubis mengatakan, dalam masa pemerintahannya, ia ingin memastikan setiap warga di seluruh pelosok daerah itu dapat merasakan kehadiran pelayanan pemerintahan. Untuk itu, ia mengajak seluruh kepala SKPD menjadi pelayan masyarakat. “Saya mengajak seluruh kepala SKPD dan pejabat lainnya di pemerintahan ini agar bekerja dengan semangat, menjalankan tugas dan fungsinya, mengayomi dan melayani,” ujar bupati periode 2005-2010 lalu ini. Selama periode kepemimpinannya bersama Atos Pratama, ia akan memerankan kepemimpinan sesuai tuntutan
reformasi birokrasi, yakni birokrasi yang melayani serta pemerintahan yang terbebas dari praktik korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN). “Mari kita wujudkan pelayanan publik yang baik kepada masyarakat. Mewujudkan pemerintahan yang baik dan bersih. Lakukan berbagai inovasi serta terobosan sesuai tuntutan reformasi birokrasi. Tingkatkan prestasi dan profesionalitas. Jangan mudah puas dengan satu pencapaian saja,” katanya. Menurutnya, masyarakat menuntut adanya perbaikan pelayanan yang bersentuhan langsung dengan kepentingan umum, seperti urusan perizinan, administrasi kependudukan, kesehatan dan pendidikan. “Janji selama kampanye akan dicicil. Semua pelayanan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat harus mudah, murah dan tepat. Para ASN, harus ramah dalam melayani, mengutamakan 3S, (senyum, sapa, salam),” imbuhnya. Yusuf Lubis kembali mengingatkan, bahwa pada awal-awal pemerintahannya ia pernah menyampaikan 12 prioritas program yang harus dicapai. Seluruh kepala SKPD beserta jajarannya di-
minta bekerja serius. Adapun ke-12 prioritas program itu, yakni, peningkatan kualitas keimanan dan ketakwaan, peningkatan layanan pendidikan dan kesehatan, pembangunan sektor perekonomian berbasis lokal nagari. Peningkatan pembangunan sumber daya manusia dan sumber daya alam, transparansi penggunaan APBD, dengan menempelkan alokasi APBD daerah itu ke tengah masyarakat. Pembangunan pertanian, membangun kerjasama dengan pihak swasta dan pengusaha. Selanjutnya, integrasi terwujudnya kawasan daerah legenda Nusantara (Dalenusa), reformasi birokrasi dan mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih, peningkatan pelayanan publik dan kesejahteraan PNS, membangun pelestarian budaya dan keharmonisan budaya lokal serta pemerataan pembangunan infrastruktur. Pemerintah daerah Kabupaten Pasaman, juga optimistis apa yang dijanjikan selama proses pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2015 lalu kepada masyarakat dapat terealisasi. Hal tersebut diperkuat seiring telah disahkannya Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJMD) periode 2016-2021, menjadi Perda, beberapa waktu lalu. Yusuf Lubis mengatakan, RPJMD akan menjadi tolok ukur dalam menentukan kebijakan, arah pembangunan dan program kerja selama lima
BUPATI H Yusuf Lubis saat melepas peserta jalan sehat dalam rangka berantas narkoba di Pasar Inpres Tapus
BUPATI Pasaman H Yusuf Lubis saat menyampaikan arahan di hadapan ratusan guru dan tenaga honorer
BUPATI Yusuf Lubis bersama Wabup Atos Pratama memegangi pasir sisa material banjir dan tanah longsor di Lambak, Panti waktu itu www.harianhaluan.com
SEORANG anak PAUD menyuguhi siriah jo carano kepada Bupati Pasaman H Yusuf Lubis sewaktu berkunjung ke Rao
tahun ke depan. Dikatakan, RPJMD disusun atas dasardasar pokok pembangunan penting guna menyikapi permasalahan yang dirasakan masyarakat selama ini. “Banyak permasalahan yang harus segera dituntaskan, mulai dari masalah pembangunan infrastruktur yang belum adil dan merata, minimnya SDM, belum terealisasinya kesejahteraan ekonomi masyarakat, kurangnya pemberdayaan potensi ekonomi masyarakat,” katanya. Untuk itu, kata dia, perlu diambil langkah kongkrit untuk Pasaman yang lebih baik, yaitu mengoptimalisasi pelayanan kesehatan, pendidikan dan infrastruktur daerah, meningkatkan kemandirian masyarakat, meningkatkan SDM yang berdaya saing dan religius, mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih. Dalam RPJMD itu, kata Yusuf Lubis, juga tertuang sejumlah program prioritas pembangunan lima tahun ke depan. Seperti, pembangunan Islamic centre, ponpes modern, pembangunan rumah sakit umum, sport centre, perpustakaan daerah modern dan perguruan tinggi. Kemudian, pembukaan dan peningkatan jalan yang menghubungkan Pasaman dengan berbagai daerah tetangga, seperti pembukaan ruas jalan Bonjol-Suliki, Kabupaten 50 Kota. Lanjutan ruas jalan Rao-Rokan Hulu (Riau), Rao Utara-Sibuhuan, Padang Lawas, Sumut, Duokoto-Simpang Banyak, Madina, Sumut serta Duokoto-Rabi Jonggor, Pasbar. Selanjutnya, peningkatan produksi padi melalui cetak sawah baru, peningkatan irigasi dan menjadikan Bonjol sebagai pusat kebudayaan dan wisata sejarah. Terakhir, pengembangan wisata alam Rimbo Panti dan sederet potensi wisata lainnya. “Kita ingin mewujudkan pemerataan pembangunan di seluruh wilayah Pasaman, untuk kesejahteraan masyarakat,” katanya. Komitmen pemerintahan Yusuf LubisAtos Pratama dalam mewujudkan masyarakat yang agamis, juga ditandai dengan ditu-
tupnya salah satu kafe dan karaoke esek-esek yang telah beroperasi belasan tahun di daerah itu, memberantas penyakit masyarakat, seperti praktik perjudian, miras, narkoba dan perbuatan asusila. “Pekat harus diberangus dari bumi Pasaman. Kita tidak ingin moral dan akhlak masyarakat rusak gara-gara itu, apalagi generasi muda kita,” katanya. Terakhir, Pemerintahan Yusuf Lubis-Atos Pratama pada KUA-PPAS, APBD Perubahan 2016 telah menggulirkan lagi dana tunjangan daerah (tunjada) untuk 1.991 orang guru besertifikasi. Di mana selama lima tahun terakhir ditiadakan oleh pemerintahan sebelumnya. Adapun besaran alokasi anggaran tersebut mencapai Rp8,8 miliar. Namun, besaran anggaran itu terpaksa dikurangi akibat dikoreksi oleh pihak legislatif. DPRD Pasaman hanya menyetujui alokasi anggaran tunjada untuk guru besertifikasi sebanyak Rp6,8 miliar, alias dikurangi sebanyak Rp2 miliar. Selain itu, dalam paripurna KUA PPAS, APBD Perub a h a n 2 0 1 6 , p e n da -
patan asli da er ah ( P A D ) Pasaman, tercatat mengalami kenaikan sebesar Rp74,53 miliar dari sebelumnya Rp65,26 miliar atau mengalami kenaikan sebesar Rp9,276 miliar. Dana perimbangan sebesar Rp843,7 miliar. Lain-lain pendapatan daerah yang sah Rp109 miliar. ***
Redaktur: Nova Anggraini
Layouter: Irvand
Harian Umum
LIPSUS PEMKO SAWAHLUNTO
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1438 H
Mitra Dinamika
31
Program Religius Sejak Awal
S
EMENJAK dilantik 25 Juni 2013 lalu, cikal bakal menjadikan masyarakat religius sudah mulai dilaksanakan dengan langkah awal membangkitkan kembali pengurus remaja mesjid di 48 masjid se-Sawahlunto. Setidaknya 480 pengurus remaja masjid dari 48 masjid di seluruh Sawahlunto dikukuhkan. Dimana waktu pengukuhannya bertepatan dengan 4 November 2013 atau 1 Muharram 1435 Hijriyah. Dengan harapan, kehadiran remaja masjid dapat membawa perubahan, di tengah generasi muda Sawahlunto. Remaja masjid diharapkan tumbuh dan mampu memberikan nilai dan pedoman bagi generasi muda yang ada. Bagi Ali Yusuf – Ismed, keberadaan generasi muda, khususnya remaja mesjid, sangat penting. “Remaja masjid itu memegang peranan yang sangat penting, sebab perubahan yang terjadi di setiap masa berada di tangan generasi muda. Mulai dari pergerakan islam, hingga terjadinya reformasi,” kata pria yang pernah mengemban amanah sebagai Ketua DPRD Sawahlunto itu. Bagi Ali Yusuf, pengukuhan remaja mesjid kala itu menjadi langkah awal yang akan disusul dengan beragam kegiatan yang dapat memberikan pencerahan dan tuntunan terhadap generasi muda. Yang sangat pasti kehadiran remaja masjid akan menghidupkan dan menggairahkan kembali setiap masjid yang ada. Roh masjid akan diisi dengan generasi muda yang siap mengembangkan nilai-nilai keagamaan. Jika remaja masjid menyentuh generasi muda untuk mereka yang telah berumur, Pemerintah Sawahlunto mendorong kehadiran kelompok yasinan. Setidaknya 136 kelompok yasinan dikukuhkan, akhir Oktober 2014. “Pemerintah sangat berharap kelompok yasinan ini terus beraktifitas secara berkelanjutan dengan meningkatkan silaturrahmi antar anggota kelompok maupun antar kelompok yang ada,” ujar Ali Yusuf ketika mengukuhan. Tidak hanya itu, bagi pemerintah kelompok yasinan juga mampu menjadi wadah dan agen penggerak pembangunan. Dengan perkumpulan yang dilakukan bisa saja dapat melakukan pembahasan dan penyelesaikan masalah yang tengah dihadapi warga. Dikukuhkannya kelompok yasinan, memiliki tujuan utama untuk meningkatkan kehidupan keislaman, peningkatan ibadah, serta silaturrahmi antar kelompok masyarakat. Yang tidak kalah pentingnya, kelompok yasinan ini juga hadir sebagai penyeimbang, dalam pencapaian visi Sawahlunto menjadi kota tujuan pariwisata. Program penguatan sisi keagamaan memang terbilang dominan dilaksanakan Pemerintah Sawahlunto. Hal itu tidak terlepas dari keinginan pemimpin daerah untuk menjadi masyarakat Sawahlunto sebagai masyarakat religius. Pelaksanaan beragam program yang ditujukan untuk menciptakan masyarakat religius memang telah dilaksanakan semenjak awal-awal Ali Yusuf – Ismed dilantik menjadi pemimpin di kota seluas 279,5 kilometer persegi ini. Tidak hanya sampai disana, dengan mengadopsi program magrib mengaji yang digalakan masyarakat Nagari Silungkang, Pemerintah Sawahlunto mengusung program yang diiringi dengan satu jam matikan televisi di waktu magrib. Selain melaksanakan langsung magrib mengaji di rumah bersama keluarga, pasangan Ali Yusuf – Ismed juga turun langsung ke mushalla dan surau untuk memotivasi masyarakat dalam menerapkan magrib mengaji.(h/adv)
PENGUKUHAN remaja masjid Sawahlunto
GERAKAN SUBUH BERJEMAAH
Bangun Kedisiplinan Masyarakat Religius A WAL tahun baru islam, 1 Muharram 1438 H kali ini, akan memiliki makna tersendiri bagi masyarakat Sawahlunto. Melalui program subuh berjemaah, pemerintah berupaya mendorong terciptanya masyarakat religius.
Dorong Gerakan Ekonomi Umat
M
ENARIKNYA, tidak hanya untuk beribadah. Remaja masjid dan kelompok yasinan juga didorong untuk mengembangkan diri untuk berkoperasi, memperkuat kelompok dan komunitas di bidang ekonomi. Dorongan itu dilakukan dengan memberikan pelatihan dan bimbingan terhadap komunitas dan kelompok yang ada terkait cara-cara membangun dan membentuk koperasi dengan berbagai bidang usaha.
BERSAMA BKPMRI Sawahlunto www.harianhaluan.com
“Remaja masjid kelompok yasinan dan komunitas keagamaan lainnya dengan potensi keanggotaan juga bisa melakukan gerakan ekonomi bagi umat islam sendiri. Baik pengadaan kebutuhan, permodalan usaha anggota, maupun menyalurkan hasil produksi dan kerajinan anggota sendiri,” ujar Ali Yusuf. Saat ini beberapa kelompok yasinan sudah mulai membentuk cikal bakal koperasi, dengan membuka usaha, yang terkait dengan kebutuhan anggota dan masyarakat sekitar.(h/adv)
Sedikitnya lima ribu jemaah di 48 masjid yang tersebar di empat kecamatan dan 27 desa serta 10 kelurahan ikuti gerakan subuh berjemaah yang dilounching Pemerintah Kota Sawahlunto, di Masjid Nurul Islam pada 1 Muharram 1438
H, Minggu (2/10). Walikota Sawahlunto, Ali Yusuf. S.Pt mengungkapkan, program subuh berjemaah bertujuan untuk meningkatkan ketaqwaan dan keimanan masyarakat Sawahlunto, serta bagian dari upaya pemerintah dalam mewujudkan masyarakat religius. Ali mengungkapkan, langkah gerakan subuh berjemaah ini merupakan bagian dari ikhtiar Pemerintah Sawahlunto yang bersumber dari nilai keislaman di tengah masyarakat sendiri. Didampingi Wakil Walikota, H. Ismed. SH, bapak tiga anak kelahiran 11 Mei 1970 itu mengungkapkan, subuh ber-
jemaah juga untuk membangun kedisiplinan hidup masyarakat. Dimulai dengan membudayakan pelaksanaan ibadah sholat subuh berjemaah. “Butuh kedisiplinan yang tinggi untuk bisa mengikuti dan melaksanakan gerakan subuh berjemaah,” terangnya. Dari lima waktu salat wajib, kenapa harus subuh yang digerakan dalam program subuh berjemaah?. Ternyata, subuh salat menjadi ibadah salat yang paling berat di antara lima waktu wajib tersebut. Hal itu tidak lain disebabkan waktu subuh merupakan saat-saat nikmatnya tidur, saat-saat dimana eratnya pelukan akan bantal, waktu dimana selimut sangat berarti. Itulah yang membuat sholat subuh menjadi ibadah yang terbilang berat. Namun demikian, beratnya pelaksanaan subuh berjemaah memberikan ganjaran yang sangat besar bagi mereka yang mengerjakan. Beberapa keutamaan yang dapat dirasakan mereka yang mengerjakan, mulai dari terhindar dari sifat munafik, berada dalam jaminan Allah. Apalagi, dalam hadis sahih diterangkan, pelaksanaan ibadah salat subuh berjemaah dihitung seperti salat semalam penuh, seolah-olah salat seluruh malam, disaksikan oleh para malaikat malam dan siang, yang berkumpul ketika salat subuh dilaksanakan. Rasullullah SAW bersabda “Dua rakaat fajar (shalat sunnah sebelum subuh) lebih baik dari dunia dan seisinya.(HR.Muslim). “Kita mulai salat wajib secara berjemaah untuk waktu yang terbilang berat dilaksanakan, yakni subuh. Harapannya, tentu saja subuh berjemaah menjadi budaya bagi masyarakat muslim dan muslimah di Kota Sawahlunto,” ujar Ali Yusuf bersama Ismed. Sawahlunto sendiri memiliki 48 masjid yang selalu
aktif lima waktu salat. Selain itu juga terdapat 158 musala dan surau yang sebagian besarnya juga telah beraktifitas dalam lima waktu salat. erakan subuh berjemaah sendiri bertujuan untuk menggiatkan dan menggerakkan kembali salat di mesjid dan musalaý. Jika subuh berjemaah telah menjadi budaya, tentu untuk salat wajib lainnya akan dengan mudah untuk diterapkan secara berjemaah. Pertanyaan lainnya, kenapa pemerintah melakukan program subuh berjemaah?. Ali Yusuf menjawab, pemerintah merupakan pemimpin yang nantinya akan ditanya tentang kepemimpinannya oleh Allah SWT di akhirat kelak. Sebagai kepala daerah, selaku pemimpin masyarakat, walikota memiliki tanggung jawab untuk mengarahkan masyarakat yang dipimpinnya ke arah yang lebih baik dan jauh lebih baik. “Masyarakat pun tentunya sebagai yang dipimpin, juga ikut wajib untuk mengikuti pimpinannya yang membawa ke arah kebaikan. Sebab ini hitungannya bukan hanya dunia, tetapi akhirat,” ungkapnya. Bagi Ali Yusuf bersama Ismed, gerakan subuh berjemaah merupakan kelanjutan dari program religius, yang menjadi target dari visi pasangan yang memimpin Sawahlunto dalam periode 2013 – 2018. Pastinya, ungkap Ali Yusuf, gerakan subuh berjemaah, realisasi dari visi Ali Yusuf – Ismed, yakni menciptakan masyarakat Sawahlunto yang produktif, mandiri, sejahtera, religius dan pemerintahan yang melayani. “Menjadi pemerintah hari ini tidak hanya melihat dunia semata, sebab pertanggungjawabannya memang tidak hanya di dunia, melainkan juga di akhirat kelak,” tegas Ali Yusuf bersama Ismed.(h/adv)
SOSIALISASI Persiapan Gerakan Subuh Berjemaah Redaktur: Dodi Nurja
Layouter: Irvand
32
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1438 H
www.harianhaluan.com
IKLAN Mitra Dinamika
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
LIPSUS PLN WILAYAH SUMBAR
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1438 H
Mitra Dinamika
GENERAL Manager PLN Wilayah Sumatera Barat, Supriyadi saat Groundbreaking Tol Listrik 275 kV di Sijunjung.
PIMPINAN PLN Wilayah Sumatera Barat dan PLN UIP3 saat dijamu Bupati dan Forkopimda Sijunjung yang kompak mendukung terwujudnya pembangunan jaringan Tol Listrik 275 kV.
33
BUPATI Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan bersama Manager Komhad SDM PLN Wilayah Sumatera Barat, Lala Arief Fadila saat peluncuran 100% Nagari Dharmasraya Berlistrik.
LANGKAH PLN MENUJU SUMBAR TERANG
Tol Listrik Dibangun, Sumbar Siap Sambut Investor K
ELISTRIKAN Sumatera Barat semakin siap menyambut para pengusaha yang ingin melakukan investasi di bumi Ranah Minang. Setelah ditopang dengan kemampuan daya yang tergabung dalam sistem interkoneksi, jaringan pun diperkuat dengan pembangunan tol listrik 275 kV.
GENERAL Manager PLN WSB, General Manager PLN UIP3 serta Bupati Sijunjung dan Forkopimda foto bersama usai Groundbreaking Tol Listrik Sumatera 275 kV.
DUKUNG GELIAT PARIWISATA
PLN Perkuat Listrik Daerah Wisata BUKITTINGGI, HALUAN — Sejalan dengan upaya pemerintah untuk meningkatkan rasio elektrifikasi serta mendorong geliat industri ekonomi dan pariwisata, PT PLN (Persero) terus berupaya menambah pasokan daya untuk didistribusikan kepada pelanggan, khususnya di Wilayah Sumatera Barat. Terbukti, tambahan pasokan daya saat ini dapat diperoleh setelah PLN berhasil menambah daya Gardu Induk Padang Luar Bukittinggi yang semula berkapasitas 20 Mega Volt Ampere (MVA) menjadi 60 MVA atau naik tiga kali lipat dari kapasitas semula.
Sehingga total kapasitas trafo di GI Padang Luar berubah menjadi 90 MVA, dengan rincian trafo I memiliki kapasitas sebesar 60 MVA dan trafo II sebesar 30 MVA. Beban puncak pada Gardu Induk Padang Luar pada siang hari mencapai 33 MW dan 41 MW pada malam hari. Penambahan daya ini telah dimulai sejak pertengahan bulan April lalu. Kondisi ini diharapkan dapat menambah keandalan listrik untuk pelanggan di Kota Bukittinggi, Kabupaten Agam, dan Kabupaten Pasaman. Selain menambah kapasitas trafo
GI Padang Luar, PLN juga telah menambah jaringan distribusi di daerah tersebut. Dengan adanya penambahan daya dan jaringan distribusi, potensi munculnya pelanggan baru maupun tambah daya akan semakin banyak karena keandalan listrik yang makin baik. Jika keandalan listrik semakin baik maka secara langsung maupun tidak langsung dapat menjadi katalisator bagi industri pariwisata Bukittinggi yang sedang berkembang Hal ini sejalan dengan program Pemerintah yang menjadikan Bukittinggi sebagai salah satu destinasi wisata terbaik di
tanah air. PLN Wilayah Sumatera Barat terus mengupayakan agar rasio elektrifikasi di Sumbar meningkat sehingga lebih banyak lagi masyarakat dapat menikmati listrik. Keberhasilan PLN menambah daya pada GI Padang Luar ini menjadi langkah penting tercapainya target rasio elektrifikasi 97,2 % pada tahun 2019 mendatang. PLN terus berupaya agar lebih banyak masyarakat dapat menikmati listrik ke depannya baik melalui pembangunan infrastruktur listrik baru atau optimalisasi infrastruktur yang sudah ada. (h/*)
PADANG, HALUAN — PLN resmi memulai pembangunan proyek Tol Listrik Sumatera 275 kV mulai dari Kiliran Jao sampai ke Payakumbuh. Groundbreaking dilaksanakan 22 Agustus lalu secara seremonial oleh Bupati Sijunjung Yuswir Arifin, Forkopimda Sijunjung dan pejabat PLN UIP 3 dan PLN Wilayah Sumatera Barat di Jorong Sibisir Nagari Timbulun, Sijunjung. Kehadiran tol listrik 275 kV Kiliranjao - Payakumbuh ini nantinya akan meningkatkan keandalan listrik di Sumbar. Selama ini Sumatera di bagian Selatan mengalami surplus listrik, bila di Sumbar ada transmisi maka surplus listrik tersebut dapat dikirimkan ke Sumbar sehingga daya mampu listrik menjadi semakin tinggi. “Dengan demikian, pengusaha tidak perlu khawatir lagi untuk berinvestasi di Sumbar.
PLN siap mendukung investasi dengan memperkuat jaringan ini,” kata General Manager PLN Wilayah Sumatera Barat, Supriyadi. Menurutnya, saat ini PLN telah berhasil membebaskan lahan 80 tapak tower dan 44 tapak tower sudah berdiri. Sementara 25 tapak tower lagi masih bermasalah terkait kepemilikan tanah. PLN berharap agar kabupaten lain juga memiliki visi yang juga bagus demi kemajuan bangsa dan negara. Salah satu faktor pendukung kemajuan tersebut adalah ketersediaan listrik yang cukup dan ini dibuktikan dengan pembangunan tol listrik 275 kV. PLN berharap agar masyarakat dapat menyikapi pembangunan tol listrik ini dengan positif mengingat keberadaan tol listrik nantinya akan support kelistrikan di Sumbar, khususnya di Sijunjung. (h/*)
100 PERSEN NAGARI TERLISTRIKI
Pelosok Dharmasraya Terang Benderang DHARMASRAYA, HALUAN — Komitmen PLN Wilayah Sumatera Barat untuk terus memberikan yang terbaik kepada pelanggan semakin terus terwujud. Salah satunya melalui program penerangan ke daerah pelosok Nagari. Beberapa waktu lalu, PLN Wilayah Sumatera Barat melalui program Listrik Desa telah mewujudkan listrik masuk n agari di Kabupaten Limapuluh Kota dan Dharmasraya. Di Dharmasraya berhasil terlayani di Nagari Lubuk Karak dan Nagari Banai Kecamatan IX Koto yang terdiri dari 4 (empat) Jorong. PLN berhasil menambah jaringan listrik desa pada kedua nagari tersebut dalam waktu 4 (empat) bulan dengan hasil kerja Saluran Udara Tegangan Menengah (SUTM) 9,2 KMS, 3 (tiga) buah trafo distribusi dan Saluran Kabel Udara Tegangan Rendah (SKUTR) 8,1 KMS yang diresmikan pada Maret lalu oleh Bupati Dharmasraya. Rasa lega dan ucapan terima kasih pun terus disampaikan wali nagari dan warga setempat. PLN berharap adanya jaringan listrik ini dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Namun demikian, PLN juga berharap agar masyarakat sadar bahwa di satu sisi listrik juga sangat berbahaya. Bila listrik sudah masuk, masyarakat juga harus peduli dengan keberadaan listrik dengan cara berupaya menghindari hal-hal yang mengakibatkan kecelakaan karena listrik. Pemda setempat juga turut menyatakan rasa terima kasih dan dukungannya pada penambahan jaringan listrik tersebut. Bila ada kendala dalam pembangunan GI tersebut khususnya dalam pembebasan lahan, Bupati siap membantu dalam proses penyelesaiannya. Dengan pembangunan jaringan listrik ini, maka 100% nagari di Kabupaten Dharmasraya sudah terlistriki. Selain karena kerja keras PLN, hal ini tidak akan mungkin terjadi bila tidak ada sinergi antara PLN dengan pemerintah daerah untuk pembangunan jalan dan masyarakat yang merelakan tanamannya dipangkas untuk pembangunan jaringan listrik. Bila sinergi ini bisa terjadi di daerah lain, niscaya pekerjaan kelistrikan tidak akan berjalan terlalu lama. PLN tidak lantas berhenti bekerja, karena seluruh penjuru nusantara masih akan mendapat perhatian untuk dilistriki. Ayo dukung terus PLN dalam menerangi nusantara!. (*) www.harianhaluan.com
DI SAAT bekerja keras meningkatkan pelayanan listrik kepada masyarakat, PLN juga peduli lingkungan dengan menyerahkan bantuan melalui program PKBL PLN Peduli. PETUGAS PLN memperbaiki listrik di tengah malam gelap gulita, demi terjaganya listrik kepada masyarakat.
Kami Tak Pulang Sebelum Listrik Terang
L
ANGIT sudah sangat gelap. Waktu pun sudah menunjukkan pukul dua belas malam. Namun sekelompok pekerja masih terus bergerilya menaiki tiang listrik yang panjang di tengah-tengah rimba dan pepohonan. Ya, sekelompok pekerja tersebut adalah petugas PLN yang sedang berusaha memperbaiki jaringan listrik yang terganggu pada kawasan rimba di tengah malam gulita. Mereka bermain dengan resiko, demi menjamin ketersediaan pasokan listrik kepada pelanggan. Pada kondisi hujan dan angin kencang, tentu hal yang paling nyaman dilakukan adalah berdiam diri di rumah, mencicipi segelas kopi hangat atau beristirahat di balik selimut. Tetapi hal tersebut tidak mungkin dilakukan oleh petugas PLN. Saat orang lain menikmati kenyamanan dan
terlelap nyenyak, petugas PLN justru sibuk bekerja keras bahkan hingga larut malam. Apakah kerja kerasnya beresiko? Tentu saja. Mereka menantang badai, bertaruh nyawa, demi kondisi listrik pulih kembali dan masyarakat menjadi nyaman. Komitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan terus di junjung tinggi karena PLN sadar betul bahwa listrik telah menjadi kebutuhan primer bagi setiap orang. Kehadirannya dapat memudahkan berbagai aktivitas masyarakat. Namun untuk terus menyalakannya dengan tanpa padam bukanlah perkara yang mudah. PLN berkomitmen untuk terus memaksimalkan kualitas pelayanan kepada pelanggan, khususnya bila terjadi gangguan. Misalnya saja pada pelayanan gangguan teknik, PLN telah me-
PETUGAS PLN membangun jaringan untuk memberikan pelayanan listrik kepada masyarakat di pelosok Nagari.
nyediakan petugas piket yang berjaga 24 jam. Bila terjadi gangguan, pelanggan tidak perlu repot mendatangi kantor PLN, sebaliknya pelanggan hanya perlu menghubungi contact center PLN 123 untuk pengaduan. Tak lama berselang, petugas PLN segera mendatangi lokasi gangguan. Tentu dapat dibayangkan keresahan yang muncul di tengah masyarakat bila terjadi
pemadaman. Seperti pemadaman terjadi pada beberapa bulan lalu saat cuaca ekstrim melanda Sumatera Barat. Hujan dan angin kencang telah menyebabkan tiang dan gardu listrik PLN tumbang dan rusak. Selain itu, reruntuhan pohon tumbang yang mengenai jaringan listrik juga menyebabkan jaringan tersebut terputus, sehingga tidak dapat mengalirkan arus listrik ke Redaktur: Rian Syair
rumah pelanggan. Mau tidak mau wargapun merasakan padam. PLN memohon maaf atas pemadaman tersebut dan bekerja secepat mungkin guna memperbaiki gangguan. Terbukti, listrik dapat kembali dinikmati masyarakat sesaat setelah petugas memperbaiki kerusakan. Tidak lupa PLN terus memohon dukungan dan doa dari pelanggan agar tetap bias memberikan pelayanan terbaik. PLN Wilayah Sumbar juga meminta dukungan seluruh masyarakat Sumbar dalam mengatasi permasalahan gangguan listrik. “Tentunya kita semua berharap agar cuaca buruk tidak berlangsung lama. Kalaupun demikian semoga tidak berdampak pada system kelistrikan. Kami mohon maaf jika gangguan terjadi, karena faktor cuaca cukup besar di Sumbar. (h/*) Layouter: Irvand
34
LIPSUS PADANG PARIAMAN
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1438 H
Mitra Dinamika
BUPATI Ali Mukhni dan Rektor Unand Tafdil Husni menandatangan MoU Temu Lapang Pengenalan Varietas Padi di Lokasi persawahan Nagari Aia Tajun, Kec. Lubuk Alung, Senin (22/8).
FOTO bersama saat mencoba alat pertanian bantuan Ketua MPR RI.
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
KETUA MPR RI Zulkifli Hasan didampingi Bupati Ali Mukhni menanam bibit padi di Kampung Rimbo, Nagari Padang Bintungan.
BUPATI ALI MUKHNI DIAPRESIASI KETUA MPR RI
Wujudkan Padang Pariaman Lumbung Pangan Nasional K
ETUA MPR RI Zulkifli Hasan, mengapresiasi keberhasilan Kabupaten Padang Pariaman sebagai lumbung pangan nasional dalam 10 tahun terakhir. Dikatakannya program swasembada beras tersebut sebagai bukti kerja keras dan kepedulian Bupati Ali Mukhni untuk mendukung program pemerintah pusat.
www.harianhaluan.com
“Kita apresiasi Padang Pariaman selalu surplus beras sebanyak 5 persen selama 10 tahun terakhir. Ini bukti Bapak Ali Mukhni fokus dan peduli dalam bidang pertanian,” kata Zulkifli pada Pencanangan Gerakan Tanam Penerapan Teknologi Jajar Legowo di Kampung Rimbo, Nagari Padang Bintungan, Minggu, (18/9). Dikatakannya, produksi pangan bisa lebih meningkat apabila didukung dengan pemanfaatan teknologi tepat guna. Dia menilai teknologi sudah selayaknya diterapkan agar petani bisa menghemat biaya namun produksi lebih banyak. “Saya lihat di Padang Pariaman sudah melakukannya. Kita apresiasi Bapak Ali Mukhni yang visioner dan penuh inovasi,” katanya. Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni mengatakan bahwa Kabupaten Paadang Pariaman menghasilkan produksi padi/ gabah kering
giling (GKG) sebanyak 268. 982 ton dan juga mengalami surplus beras sebanyak 130. 696 ton dengan total luas lahan pertanian mencapai 22.856 hektare. “Kita selalu surplus beras selama 10 tahun terakhir dan selalu mendapat penghargaan dari pemerintah pusat,” kata Ali Mukhni. Ali Mukhni optimis dalam dua tahun ke depan, Padang Pariaman bisa mencapai target produktivitas padinya sebasar 300 ribu ton sesuai target swasembada pangan nasional tahun 2017. Hal itu bisa tercapai, kata Ali Mukhni, karena daerahnya dijadikan pilot project dari Universitas Andalas dalam Tekonologi Tepat Guna. “Kita mengucapkan terima kasih atas dukungan semua pemangku kepentingan, TNI AD, penyuluh, kelompok tani dan media, yang mendorong sektor pertanian di Padang Pariaman,” kata
Bupati didampingi Kabag Humas, Hendra Aswara. Kadis Pertanian Yurisman mengatakan, Padang Pariaman saat ini juga ditunjuk sebagai lokasi pertanian modern yang hanya ada dua di Sumatera, yaitu di Sumsel dan Sumbar. “Sesuai arahan
Pak Bupati, kita berharap sektor pertanian menekan angka kemiskinan dan meningkatkan kemakmuran masyarakat,” kata Jebolan Universitas Andalas itu. Ditambahkannya saat ini sedang ujicoba terhadap 10 varietas baru pertanian, antara
Redaktur: Rian Syair
lain Batang Piaman, kuriak kusuik, bawaan, ceredek merah, Inpari 21, Anak daro, Saganggam panuah, Junjung, Inpari 13 dan Lampai kuning. Juga diserahkan enam unit mesin perontok padi kepada enam kelompok tani di Padang Pariaman. (h/ded)
Layouter: Irvand
LIPSUS PEMKAB TANAH DATAR
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1437 H
Mitra Dinamika
35
BUPATI disambut masyarakat petani dalam rangka memasyarakatkan tanam padi Jarwo dan padi salibu.
BUPATI bersama Dinas Pertanian Dandim, Kapolres dan tokoh masyarakat melakukan panen raya di Pariangan.
MENUJU SWASEMBADA PANGAN 2017 MESIN penanaman padi dioperasikan bupati Irdinansyah bersama jajaran di sawah masyarakat Sungai Tarab.
Tanah Datar Genjot Produktifitas Pertanian M
BUPATI Irdinansyah bersama Forkopimda Tanah Datar dan Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan saat sosialisasi program sistem tanam padi Jarwo
BUPATI bersama Dinas Pertanian dan Dandim serta petani di Salimpaung melakukan simulasi tanam pada jajar legowo, Selasa (20/9)
ENSUKSESKAN program nasional swasembada pangan tahun 2017 mendatang, Kabupaten Tanah Datar di bawah kepemimpinan Bupati Irdinansyah Tarmizi - Zuldafri Darma, berpacu meluncurkan berbagai kegiatan menunjang suksesnya program tersebut. Tanah Datar ditunjang oleh luas areal pertanian yang besar dan tanah yang sangat subur.
Irdinansyah Tarmizi bersama Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan, Dandim 0307 Tanah Datar Letkol Arm. Bagus Tri Kuntjoro beserta para petani Kecamatan Sungai Tarab, melakukan tanam perdana padi sawah dengan penerapan teknologi jajar legowo, di hamparan sawah kelompok tani Kecamatan Sungai Tarab. Program teknologi jarwo di Kabupaten Tanah Datar telah dilaksanakan di tiga kecamatan (Sungai Tarab, Tanjung Emas
dan Lima Kaum) seluas 25 ribu hektare. Program ini bertujuan untuk menghasilkan beras berkantong khas dari Tanah Datar dan diharapkan pada tahun 2017 nanti sudah bisa tercapai. “Kabupaten Tanah Datar mempunyai 4 program unggulan yakni peningkatan kualitas SDM, bidang pertanian, bidang pariwisata dan pelayanan public dan infrastruktur. Pertanian menjadi salah satu program unggulan Kabupaten Tanah Datar, itu
d ikaren ak an sekitar 70% masyarakat Kabupaten Tanah Datar a dalah petani. Dan keberhasilan bidang pertanian merupakan kunci sukses dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat d an begitu juga sebaliknya,” kata Irdinansyah. Untuk itu upaya-upaya peningkatan produktifitas pertanian dengan pola tanam padi yang paripurna harus segera dilaksanakan di seluruh Kabupaten Tanah Datar, agar dapat meningkatkan hasil panen yang pada akhirnya tentu akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Tanah Datar itu sendiri. Kepala Dinas Pertanian, Kehutanan dan Perkebunan Tanah Datar, Khairuddin kepada Haluan, Kamis (29/9) juga menyebutkan bahwa dalam mensukseskan pencapaian swasembada pangan, Dinas Pertanian menggalang kerjasama
dengan TNI untuk seluruh wilayah di 14 kecamatan se Tanah Datar. “Saat ini kita menggalakkan program tanam padi jajar legowo dan padi salibu yang merupakan temuan teknologi pertanian Tanah Datar. Kita didukung dengan keberadaan areal persawahan seluas 22.940 hektare di antaranya areal sawah tadah hujan seluas lima ribu hektare dan luas tanam pada tahun ini mencapai 25 ribu hektare pertahun dengan indek tanam 2,5. Melalui teknologi jarwo dan padi salibu produksi akan jauh lebih besar dibanding dengan pola biasa,” ungkap Khairuddin. Kemudian Tanah Datar juga akan meluncurkan beras kantong yang bermerek Bujang Marantau pada tahun depan, hal itu telah ditunjang oleh keberadaan areal kawasan padi seluas lima ribu hektar lebih, diantaranya di Sungayang se-
luas 1.158, di Sungai Tarab 2.420 ha dan di Lima Kaum 1.560 ha, pada tahun pertama nanti ditargetkan akan dipasarkan beras Bujang Marantau sekitar 1.700 ton ke berbagai daerah. Dandim 0307 Tanah Datar Letkol Arm. Bagus Tri Kuntjoro mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu kegiatan itu. “Ini merupakan tekad kita bersama dalam meningkatkan h asil produksi pangan teru tama padi,” ungkapnya. Saat ini kita semua harus berkerja keras dalam mensukseskan dan meningkatkan program LTT (Luas Tambah Tanam), apabila LTT gagal maka swasembada pangan juga akan gagal, untuk itu Kodim 0307 Tanah Datar telah memerintahkan seluruh Babinsa dan jajaran TNI untuk terus meningkatkan kerjasama dengan petani. (h/fma)
LIPSUS SEMEN PADANG HOSPITAL Mitra Dinamika Kerjasama dengan Japan Foundation Indonesia PENINGKATAN pelayanan rumah sakit tidak hanya tuntutan masyarakat umum, namun juga pelayanan bagi warna negara asing yang datang ke Sumbar. Hal ini juga menjadi perhatian bagi Semen Padang Hospital dalam memberikan pelayanan bertaraf internasional. Upaya yang dilakukan SPH yaitu menjalin kerjasama dengan Japan Foundation Indonesia. Bentuk kerjasama yakni sebagai fasilitas kesehatan bagi warga negara asing Jepang yang berada di Sumatera Barat. Japan Foundation merupakan satu-satunya lembaga Jepang yang berdedikasi untuk pelaksanaan program pertukaran budaya internasional yang komprehensif di seluruh dunia. Dalam waktu dekat, SPH akan menambah fasilitas-fasilitas unggulan lainnya untuk memenuhi kebutuhan akan pelayanan kesehatan. Seperti layanan Cath Lab yang segera dibuka untuk mengevaluasi atau mengkonfirmasi adanya penyakit jantung (seperti penyakit arteri koroner, penyakit katup jantung atau penyakit aorta).Kemudian mengevaluasi fungsi otot jantung dan menentukan kebutuhan terapi lebih lanjut (seperti prosedur intervensi atau bedah bypass). Di akhir September ini, SPH menggelar Simposium Medis Saraf dan Bedah Saraf yang menghadirkan narasumber dokter spesialis dan sub spesialis saraf dan bedah saraf SPH, yaitu Prof. DR. Dr. Darwin Amir, Sp.S (K), dr. Ardefienti, Sp.S, dr. Tati Khairina, Sp.S & dr. Jefri Hengky, Sp.BS, M.Kes. Acara ini dilaksanakan pada hari sabtu kemarin, 24/06/2016 yang di hadiri oleh lebih dari 130 peserta yang berasal dari Rumah sakit, puskesmas dan klinik yang ada di Sumatera Barat. Untuk mengetahui informasi lebih lanjut seputar layanan dan fasilitas yang ada di Semen Padang Hospital, kunjungi dijalan By Pass KM.7 Pisang kec. Pauh Kota Padang atau dapat menghubungi no.telp (0751) 777888 & (0751) 4782999 dan website www.semenpadanghospital.co.id. (h/*)
www.harianhaluan.com
TIM BURT dan Anggota DPR RI, Direksi PT Semen Padang, Ketua Yayasan Semen Padang dan Direksi Semen Padang Hospital saat menerima kunjungan Anggota DPR RI.
TIM Japan Foundation Indonesia dan karyawan SPH kompak menjadikan Semen Padang Hospital pilihan bagi warga negara Jepang.
DIPERCAYA SEBAGAI PELAKSANA JAMINAN KESEHATAN ANGGOTA DPR RI
Pelayanan Semen Padang Hospital Sangat Baik K
EBUTUHAN masyarakat akan jasa layanan kesehatan yang semakin tinggi, membuat rumah sakit juga harus terus berbenah agar bisa memberikan pelayanan terbaik. Menyikapi hal itu, Semen Padang Hospital sebagai rumah sakit bertaraf internasional terus berbenah dan berinovasi untuk memberikan pelayanan terbaik sesuai motonya we serve beyond expectation. Pelayanan prima yang diberikan oleh Semen Padang Hospital (SPH) kepada pengunjung dan pasien membuat kagum rombongan DPR RI saat berkunjung ke rumah sakit termegah di Sumbar tersebut. Karena hal itu pula, SPH dipercaya oleh Tim Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR RI dan Jasindo menjadi pelaksana program jaminan kesehatan bagi Anggota DPR RI. Kepercayaan DPR itu menjadi nilai plus bagi
rumah sakit yang dikelola oleh Yayasan Semen Padang itu. Anggota Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR RI Andi Fauziah Pujiwatie beserta tim dan Jasindo saat berkunjung ke SPH, menyampaikan penilaian positif terhadap Semen Padang Hospital yang dinilai sebagai RS dengan fasilitas dan layanan yang sudah sangat baik. Dengan gedung seperti mall mendukung peningkatan layanan kesehatan kepada pasien.
Dalam kunjungan itu, tim kan, Semen Padang Hospital Saat ini, SPH telah memiliki BURT DPR RI di sambut Di- mengutamakan kenyamanan fasilitas yang sangat memadai unrektur Utama PT Semen Pa- pasien sesuai dengan motto tuk pasien yang membutuhkan dang Benny Wendry dan Di- “We serve beyond expecta- perawatan rawat inap dengan fasirektur Keuangan Tri Hartono tion”. “Kami didukung perala- litas perawatan rawat inap VVIP, Rianto. Kemudian Ketua Yaya- tan medis yang cukup canggih. VIP, rawat inap khusus anak dan san Semen Padang Edwin, Di- Ini tentunya menjadi keunggu- kelas I,II & III. Kemudian berbarektur Utama Semen Padang lan dalam memberikan pela- gai tindakan-tindakan medis yang Hospital dr. Abdi Setia Putra, yanan kepada pasien,” ujar dr. telah terperalatan canggih beruMARS dan DiAbdi Setia Putra pa Diagnostic Imaging. rektur PenunMARS meDiantaranya teknologi jang Medis dr. n a m - canggih untuk mendeteksi keRifdasri, MAb ah - lainan-kelainan dalam organ RS serta Direkkan. tubuh manusia secara akurat tur Keuangan dalam waktu yang cepat seperti Semen Padang MRI 1,5 Tesla, CT-SCAN 64 Hospital SyaiSlice, Mammography, USG ful, SE. 4D, dan X-Ray. (h/*) Dir ektur Utama Semen Padang Hospital dr. Abdi Setia Putra, MASEMEN Padang Hospital berdiri megah di Jalan By Pass Pisang, Padang. RS menutur-
Redaktur: Ryan Syair
Layouter: Ilham Taufiq
36
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1438 H
www.harianhaluan.com
IKLAN Mitra Dinamika
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
LIPSUS DPRD TANAH DATAR
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
Mitra Dinamika
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1438 H
37
DPRD Kabupaten Tanah Datar Selesai Bahas Dua Ranperda I nstitusi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) yang memiliki tiga fungsi sebagai s ebuah lembaga, m emiliki beberapa fungsi utama, yang tentu saja merupakan bagian dari proses operasional dan proses berjalannya suatu pemerintahan daerah. Beberapa fungsi dari DPRD sebagai lembaga Negara dan wakil rakyat, yaitu pertama fungsi legislasi dalam membentuk peraturan daerah sebagai kewenangannya dalam perwujudan dari DPRD selaku pemegang kekuasaan legislatif di daerah. Kemudian fungsi kedua yang merupakan fungsi utama adalah fungsi Anggaran. Lalu pada fungsi pengawasan yang dimiliki DPRD dan juga pemantau setiap pelaksanaan peraturan daerah yang sudah disepakati bersama dengan pimpinan daerah, serta mengawasi penggunaan anggaran yang sudah disahkan sebelumnya
dalam APBD agar percepatan pembangunan daerah dan mewujudkan kesejahteraan masyarakat dapat terealisasi maksimal. Saat ini DPRD Tanah Datar yang dipimpin Ketua Anton Yondra, SE dan Wakil Ketua Drs. H. Irman, M.Si dan Saidani, S.Pt dan beranggotakan sebanyak 35 orang tersebut telah membahas berbagai agenda daerah, juga telah merampungkan pembahasan beberapa Perda yang diajukan eksekutif. Kemudian dalam waktu dekat ini DPRD juga segera merampungkan pembahasan tentang APBD Perubahan 2016 untuk menunjang laju perjalanan pemerintahan daerah Kabupaten Tanah Datar. Beberapa agenda yang telah dituntaskan DPRD Tanah Datar di antaranya dua Ranperda, pada paripurna pembahasan tersebut dipimpin Ketua DPRD Tanah Datar Anton Yondra didampingi Wakil Ketua Irman dan
dihadiri Wakil Bupati Tanah Datar Zuldafri dan anggota DPRD lainnya, Forkopimda, Sekda Hardiman, para asisten, Kepala SKPD, Camat, Wali Nagari dan pimpinan ormas se Tanah Datar. Ranperda ini tentang Penambahan Penyertaan Modal Pemerintah Kabupaten Tanah Datar kepada PDAM Kabupaten Tanah Datar. Sebelumnya juga telah dirampungkan pembahasan Ranperda tentang pembangunan dan penataan menara bersama telekomunikasi, penyelenggaraan huller dan penggilingan padi, pengendalian rabies, penyelenggaraan pelayanan terpadu satu pintu, dan jasa konstruksi. Sembilan fraksi DPRD Tanah Datar di antaranya Fraksi Demokrat, Gerindra, Golkar, PKS, Hanura, PDI Perjuangan, Bintang Nasdem, PPP dan PAN mengapresiasi terhadap rancangan peraturan daerah yang gagasannya tentu bertujuan untuk meningkatkan ke-
KETUA DPRD Tanah Datar Anton Yondra, SE saat mendampingi Wapres HM Jusuf Kalla bersama istri Muffida JK dan Gubernur Sumbar Irwan Prayinto di Tanah Datar pada 6 September.
ANGGOTA DPRD Tanah Datar saat sidang Paripurna Istimewa di Gedung DPRD di Pagaruyung.
www.harianhaluan.com
sejahteraan masyarakat. Terakhir DPRD Tanah Datar juga telah menuntaskan pembahasan Rancangan APBD tahun 2017. Ketua DPRD Tanah Datar, Anton Yondra kepada Haluan, Kamis (29/9) menyebutkan bahwa amanah rakyat Tanah Datar kepada DPRD mesti dijalankan semaksimal mungkin guna memacu pem-
bangunan dan pertumbuhan perekonomian daerah untuk terwujudnya kesejahteraan masyarakat. DPRD selalu mendorong dan mengawal kinerja eksekutif dalam menjalankan roda pemerintahannya agar selalu pro rakyat, mendengarkan aspirasi masyarakat dalam pembangunan berbagai bidang, ungkap Anton Yondra di Gedung
DPRD di Pagaruyung. Ia mengharapkan kepada seluruh masyarakat Tanah Datar untuk berpartisipasi dan mendukung penuh Pemda dalam menggelar berbagai iven bulan Oktober ini. “Tiga agenda utama akan digelar Pemda bulan ini, di antaranya Pesona Festival Budaya Minangkabau selama tiga hari berturut-turut, se-
Redaktur: Ismet
belumnya juga akan digelar iven pacu kuda di Bukit Gombak, GSB dan agenda pacu jawi yang itu semua digemari masyarakat kita, mari berpartisipasi aktif untuk mensukseskan agenda yang akan menunjang pertumbuhan pariwisata, ekonomi, sosial dan perkembangan bidang lainnya,� harap Anton Yondra. (h/adv/fma)
Layouter: Syamsul Hidayat
38
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1438 H
PARIWARA PEMKAB PESSEL
Kawasan objek wisata Mandeh dijepret dari Puncak Bukit Panorama 1 Carocok Tarusan
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
Mitra Dinamika
ROMBONGAN wisatawan ketika berkunjung menikmati keindahan alam kawasan Mandeh mengunakan kapal wisata
KUNJUNGAN Bupati Pessel H Hendrajoni disamput antusias oleh masyarakat Pulau Kapo-Kapo dalam kawasan Mandeh
K
awasan objek wisata kawasan wisata Mandeh ke mata kapal wisata yang ada di daerah Mandeh yang terletak dunia internasional. Prestasi yang ini untuk mengelilingi pulaudi Kecamatan Koto dicapai akan menjadi motivasi pulau yang ada di sekitar kawasan XI Tarusan Pessel bagi daerah untuk terus berbenah Mandeh Resort ini,” terang bupati. mendapat penghar- diri, terutama melengkapi berSelain menawarkan pemangaan Anugerah Pe- bagai kebutuhan wisatawan yang dangan yang luar biasa indah, sona Indonesia 2016 sebagai datang ke daerah ini, apalagi objek wisata Mandeh juga mensalah satu surga tersembunyi daerah kawasan wisata Mandeh yimpan spot diving yang tiada atau Most Popular Hidden Para- keberadaannya tidak kalah de- duanya. Pengunjung bisa mengudise. Penghargaan tersebut dite- ngan kawasan wisata lainnya yang nakan jalan darat maupun jalan rima Bupati Pesisir Selatan H ada di nusantara . laut dengan boot dengan jarak Hendrajoni dari Menteri PariKawasan objek wisata ini tempuh sekitar 60 km dari Pawisata Arief Yahya di Balairung memiliki potensi keindahan pan- dang menuju Painan atau sekitar Soesilo Soedarman Gedung Sapta tai yang mengiurkan, air laut yang 5 km dari Tarusan. Daerah ini Pesona Jakarta. Dalam kompetisi bening sehingga terlihat hamparan sangat stretegis serta mudah ini Kawasan Mandeh mendapat- bunga karang dengan beraneka dijangkau oleh pelancong yang kan juara dua dalam kategori ragam ikan hias. Lautnya juga datang dari berbagai daerah. tersebut. dikelilingi perbukitan dan pulauKepala Dinas Parawisata, Anugerah Pesona Indonesia pulau antara lain, Pulau Setan, Ekonomi Kreatif, Pemuda dan 2016 dilakukan dengan mengum- Pulau Marak, Pulau Seronjong Olahraga Pessel H Gunawan pulkan suara dalam survei yang Ketek, Seronjong Gadang, Pulau mengatakan, Pemda Pessel akan diselenggarakan situs ayojalan- Cubadak, Pulau Kapo-Kapo. terus berupaya untuk meningjalan.com sejak 23 Mei 2016 “Daerah ini sangat fantastis katkan pembangunan kawasan hingga Agustus 2016. Peng- untuk dikunjungi oleh wisatawan, wisata Mandeh sebagai kawasan hargaan ini menjadi penyemang- pengunjung bisa mengunakan objek wisata andalan Pessel, at untuk terus berbenah dalam upaya meningkatkan berbagai fasilitas kebutuhan wisatawan, apalagi daerah kawasan ini merupakan salah satu destinasi wisata nasional yang mulai ramai dikunjungi wisatawan lokal maupun mancanegara, terutama sejak ditetapkan sebagai destinasi wisata nasional oleh Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo pada tahun 2015 lalu. Ketua Penyelengga Anugrah Pesona Indonesia 2016 Muhammad Syafa’at mengatakan, panitia mendapatkan voters sebanyak 53.097 orang, 4,331 voters atau 8 persen berasal dari mancanePessel H Hendrajoni foto bersama dengan warga Pulau Kapogara. Tak heran kawasan wisata BUPATI Kapo Mandeh ini salah satu tujuan wisata di Sumbar, pasalnya objek wisata Mandeh ibarat sorga dunia artinya, sebagai tempat wisata yang nyaman dalam memafaatkan waktu senggang bersama keluarga. Kawasan wisata ini memiliki udara yang sejuk yang dapat membuat pengunjung merasa puas, apalagi lokasinya berada dalam lingkungan daerah perbukitan dan pulau-pulau yang mempersona. Bupati Pesisir Selatan H Hendrajoni mengucapkan terima kasih kepada pihak penyelenggara yang telah mempromosikan DERMAGA TPI Carocok Tarusan tempat bersandarnya kapal
SESUDUT pemandangan kawasan objek wisata Mandeh www.harianhaluan.com
Harian Umum
kemudian pengembangan pembangunannya terbuka bagi investor untuk dapat menanamkan investasinya di daerah ini tentang kebutuhan pembangunan wisata. “Pemda Pessel akan tetap mengagendakan kegiatan Festival Pesona Mandeh yang bakal dimulai pada akhir Oktober 2016, guna menarik animo masyarakat berkunjung ke daerah ini. Kegiatan ini juga didukung Kementrian Pariwisata untuk promosi,” kata H Gunawan. Menurutnya, kegiatan Festival Pesona Mandeh tersebut dimaksud dalam upaya mempromosikan kawasan Mandeh ke mancanegara. Kegiatan ini diawali dengan para festifal selama dua sampai tiga bulan, kemudian dilanjutkan dengan festival yang diisi dengan lomba desa wisata, lomba pengiat pariwisata, lomba destinasi. Selama kegiatan festival berlangsung juga akan digelar beberapa kegiatan seperti Festival Rakyat, Mandeh Joy Sailing, lomba seni budaya, cerita rakyat, seni keterampilan. Saat Mandeh Joy Sailing akan digelar kegiatan
BUPATI Pesisir Selatan H Hendrajoni didampingi kepala Dinas Parawisata, Ekonomi kreatif Pemuda dan Olahraga H Gunawan saat berkunjung ke Sungai Nyalo
Parade Kapal Pesiar, Lomba Nemo Mandeh, Fun Swimming, Trabas, Jet Ski, Paralayang dan beberapa kegiatan lainnya. Pelaksana Fun Swiming Hari Kintarso mengatakan, kegiatan ini adalah kegiatan gembira bagi wisatawan, ti dak ada pemenangnya, namun setiap peserta akan diberikan pin dan piagam yang akan digelar pada 29 Oktober. Artinya, kegiatan ini bukan ajang lomba, melainkan dalam bentuk atraksi bagi wisatawan untuk berenang di laut di sekitar S ei Nyalo Kawasan Mandeh dengan panjang rute yang akan direnangi sepanjang 2 km. “Kawasan Mandeh Tarusan telah menjadi salah satu destinasi wisata nasional. Berbagai pembangunan sarana dan prasarana terus dikembangkan, antara lain, pembangunan 100 unit WC dan toilet dengan dana sebesar Rp 1,2 miliar yang berasal dari Kemenpar bekerjasama dengan TNI Al, pembangunan homestay, pembangunan pasar modren oleh Menteri Perdagangan dengan alokasi anggaran Rp 6 miliar pada
GUBERNUR Sumbar Irwan Prayitno didampingi Bupati Pessel H Hendrajoni ketika berkunjung ke Kawasan Mandeh
PEMANDANGAN laut dan pulau pulau di Kawasan Mandeh Tarusan
tahun 2016 dan beberapa pembangunan lainnya,” kata Gunawan. Menuru tnya, master plan kawasan Mandeh yang akan menawarkan beberapa atraksi wisata seperti snorkling, jumping, menyelam dan atraksi lainnya yang bisa dilakukan di Pulau Sironjong Kecil, Sironjong Besar dan kawasan lainnya dan kawasan wisata eklusif yang bisa dilakukan di Resot Cubadak, Pulau Pagang. Sedangkan dalam pengembangan nantinya masyarakat akan diberdayakan dengan berbagai keterampilan sehinga tidak hanya menjadi penonton. Seperti akan dibentuk kelompok kuliner, seni budaya, seni kerajinan, homestay, pemilik atraksi wisata dan lainnya dengan harapan mereka bisa memanfatkan potensi yang ada sebagai penguatan ekonomi. Daerah Kabupaten Pesisir Selatan merupakan salah satu daerah di Sumbar yang kaya dengan potensi wisatanya, bahkan sudah dikenal oleh masyarakat daerah maupun luar daerah dan mancanegara antara lain, Pantai Carocok Painan, Puncak Bukit Langkisau, Terjun Timbulun di Painan, Air Terjun Bayang Sani di Koto Baru Kecamatan Bayang, Jembatan Akar di Puluit-Puluit Kecamatan Bayang Utara, Pantai Teluk Kasai dan Sungai Bungin di Batang Kapas, Pantai Batu Puti di Api Api Kecamatan Bayang, Pantai Sago di Kecamatan IV Jurai Pessel, Pantai Pasir Putih Koto Salido, Pantai Pasir Putih di Kambang Kecamatan Lengayang dan masih banyak yang lainnya. Bagi masyarakat yang datang ke daerah ini pasti puas dan akan terpukau dengan keindahan alam objek wisata Pessel yang unik dan menawan ini. (h/adv/ mjn)
H HENDRAJONI BUPATI PESSEL
PULAU Setan berada di tengah laut di kawasan Mandeh yang selalu dilirik oleh wisatawan berkunjung ke kawasan objek wisata tersebut Redaktur:---
Layouter: Syamsul Hidayat
Harian Umum
PADANG PANJANG
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
167 Jemaah Haji Kembali dengan Selamat PA D A N G PA N J A N G , HALUAN — Suasana haru dan bahagia terlihat saat bertemunya keluarga dan rombongan jamaah haji asal Kota Padang Panjang, saat tiba di Kota berjuluk Serambi Mekah itu, Kamis (29/ MAWARDI 9). “Alhamdulillah seluruh jemaah haji dari Kota Padang Panjang hari ini pulang dengan selamat,” ungkap Wakil Walikota Padang Panjang Mawardi yang menyambut kedatangan Jemaah Haji di Balai Kota Padang Panjang. Usai tiba di Bandara Internasional Minang Kabau, pada pukul 4.45 WIB dari Jeddah Arab Saudi, Para Jemaah Haji terlebih dahulu melakukan tes kesehatan di Asrama haji Kota Padang, kemudian dilanjutkan dengan penyerahan dari Provinsi ke Kabupaten/Kota. Turut menyambut di Bandara BIM Kepala Kantor Kemenag Kota Padang Panjang Alizar Chan, Kepala Bagian Kesra pada Sekretariat Kota Padang Panjang Eri, dan sejumlah pejabat lainnya. Dikatakan Wakil Walikota Padang Panjang Mawardi, nantinya Pemerintah Kota Padang Panjang akan menyambut secara resmi jemaah haji pada Senin (3/ 10). “Pada Senin mendatang (hari ini-red) Pemerintah Kota Padang Panjang akan menjadwalkan pertemuan dengan jemaah haji,” ungkapnya. Lebih Jauh, ia mengatakan Pemerintah Kota Padang Panjang akan terus meningkatkan pelayanan keberangkatan maupun kepulangan jemaah haji Kota Padang Panjang. Ia juga mengharapkan kepada Jemaah Haji yang baru saja menunaikan Rukun Islam yang ke lima tersebut bisa menjadi teladan di lingkungannnya masing masing. “Semoga Jemaah haji Kota Padang Panjang menjadi Haji yang mabrur dan bisa menjadi teladan di manapun dia berada, “ katanya. (h/mg-pis)
www.harianhaluan.com
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1438 H
Mitra Dinamika
39
Padang Panjang Bersiap Jadi Kota Pendidikan Inklusif PADANG PANJANG, HALUAN — Kota Padang Panjang saat ini tengah mempersiapkan diri untuk menjadi kota Pendidikan Inklusif.
IMAM SALAT — Kapolres Padang Panjang AKBP Cevi Noval ketika menjadi Iman salat berjemaah di tahanan Polres Padang Panjang. AFIZ
Seluruh Tahanan Polres Dipesantrenkan PADANG PANJANG, HALUAN — Kapolres Padang Panjang AKBP Cevi Noval mewajibkan seluruh tahanan yang ada di polres setempat, untuk salat berjemaah dan membaca Surat Yasin. “Kita memang mewajibkan seluruh tahanan yang ada disini untuk sholat lima waktu secara berjemaah. Setelah sholat, kita juga mewajibkan mereka untuk membaca surat Yasin,” kata Cepi Noval usai menjadi iman sholat berjemaah di ruang tahanan polres setempat, beberapa hari yang lalu. Dikatakan Cepi, kebijakan yang terbilang baru di Polres Padang Panjang itu, sengaja dilakukannya untuk menekan angka kejahatan di Kota Padang Panjang. Dimana, ruangan pembatas antar sel tahanan itu diberi
karpet hijau sebagai lokasi untuk sholat berjemaah. “Imamnya kita ambil dari perwira yang ada di Polres, siapa yang kebetulan sedang berada di kantor, dia yang akan menjadi imam. Sementara untuk muadzinnya bisa dari tahanan itu sendiri,” sebut Cepi yang baru tigaminggu bertugas sebagai Kapolres Padang Panjang itu. Diceritakannya, setiap pagi dirinya terlebih dahulu memeriksa seluruh tahanan yang ada, diantara tahanan yang lama dan yang baru akan dipisahkan dan ditanyakan permasalahannya. Sehingga, kita langsung mengetahui apa jenis kejahatan yang telah dilakukannya,” jelas Cepi. Dirinya berharap, setelah melalui pembinaan di Polres Padang Panjang, seluruh tahanan yang pernah “dipesantrenkan”
bisa berubah setelah berada kembali di lingkungan masyarakat. “Lebih baik jadi mantan preman dan betul-betul berubah dengan tidak lagi melakukan kejahatan, dari pada mantan ustad menjadi preman,” urai Cevi. Putra, salah seorang wartawan yang juga ikut melaksanakan sholat berjemaah saat itu mengatakan, meskipun dari kebanyakan tahanan itu masih terbata-bata membaca surat Yasin, tetapi ada beberapa yang pasif melafalkan setiap bacaan Yasin. “Mudah-mudahan kebijakan kapolres ini, bisa menekan angka kejahatan di wilayah hukum Polres Padang Panjang. Apalagi, para tahanan mendapatkan pembinaan mental dan pembekalan agama selama menjalani proses hukum di Polres Padang Panjang,” ungkapnya. (h/mg-pis)
Pendidikan Inklusif sendiri maksudnya adalah sebuah sistem penyelenggaraan pendidikan yang memberikan kesempatan kepada semua peserta didik yang memiliki kelainan dan memiliki potensi kecerdasan dan bakat istimewa untuk mengikuti pendidikan atau pembelajaran dalam satu lingkungan pendidikan secara bersama-sama dengan peserta didik pada umumnya. Pendidikan Inklusif memberikan kesempatan yang sama kepada setiap anak untuk mendapat pendidikan tanpa memandang kondisi anak. Hal ini memungkinkan peserta didik berkebutuhan khusus bersekolah di sekolah reguler. Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Panjang Desmon mengatakan, pihaknya saat ini sedang merancang tahapan tahapan untuk mempersiapkan seluruh sekolah di Kota yang berjuluk Serambi Mekah tersebut untuk menuju sekolah inklusif. “Kebetulan Kota Padang Panjang saat ini difasilitasi oleh Dinas Pendidikan Provinsi untuk membangun Kota Pendidikan inklusif,” ujar Desmon Dari beberapa bent uk tahapan persiapan yang dijalankan saat ini diantaranya melakukan sosialisasi kepada Guru dan Kepala untuk memahami anak berkebutuhan khusus. Guru guru diberikan pelatihan untuk menangani anak berkebutuhan khusus. “Infrastruktur sekolah juga akan dibenahi, Sekolah
Redaktur: Ryan Syair
di Kota Padang P anjang nantinya akan memilki fasilitas untuk anak berkebutuhan khusus,” jelasnya. Dalam upaya menjadikan Kota Padang Panjang menuju Kota Pendidikan inklusif, Dinas Pendidikan Kota Padang Panjang mendapat pendampingan dari Kementrian Pendidikan selama tiga tahun, yaitu dari 2016 sampai 2018. Di Tahun 2018 dunia pendidikan di Indonesia akan berbasis pendidikan Inklusif. Kendati Demikian, pada Hari Jadi Kota (HJK) Padang Panjang 1 Desember mendatang, Pemerintah Kota Padang Panjang akan mencanangkan sebagai Kota Pendidikan inklusif. “Untuk tahap awal sekolah inklusif akan di terapkan di beberapa sekolah diantarnya SDN 07, SDN 04, SMPN 5 dan SMK N 2 Kota Padang Panjang,” ungkap Desmon. Sementara itu Kepala Bidang TK / SD Nasrul menuturkan, Dinas pendidikan Kota Padang Panjang saat ini juga sedang melakukan pemetaan kondisi anak berkebutuhan khusus di kota itu bersama lembaga terkait. “Hal ini dimaksudkan untuk menentukan apakah anak tersebut perlu bersekolah di sekolah inklusi atau di Sekolah Luar Biasa”, Katanya. Lebih jauh disampaikannya, anak anak berkebutuhan khusus bukan lagi menjadi aib, tapi bagaimana kita menangani kebutuhan dan kemampuan spesifik mereka sehingga mereka bisa hidup mandiri. (h/ mg-pis)
Layouter: Wide
40
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1437 H
LIPSUS DPRD SUMBAR
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
Mitra Dinamika PENAMBAHAN MODAL UNTUK ASKRIDA
PIMPINAN DPRD SUMBAR
DPRD Sumbar: Gubernur Harus Hati-hati B
EBERAPA waktu lalu Pemerintah Provinsi Sumatera Barat mengajukan Ranperda tentang perubahan atas Perda Nomor 12 Tahun 2015 tentang penyertaan modal pemerintah daerah pada Perseroan Terbatas (PT) ke DPRD Sumbar. Ketua DPRD Sumbar, Hendra Irwan Rahim mengatakan, subtansi utama dari Ranperda adalah memasukkan tambahan modal pada PT Asuransi Bangun Askrida sebesar Rp32,5 miliar.
KETUA DPRD Sumbar, Hendra Irwan Rahim memimpin jalannya rapat paripurna penyampaian pandangan umum fraksi terhadap Ranperda tentang Perubahan Perda Nomor 12 Tahun 2015,
DUA srikandi DPRD Sumbar, Riva Melda dan Sitti Izzati aziz tengah berdiskusi tentang materi paripurna
ANGGOTA DPRD Sumbar mengikuti jalannya sidang paripurna.
www.harianhaluan.com
mampu mendorong percepatan ekonomi di daerah, deviden yang mampu disumbangkan, dan apakah perusahan yang ada itu telah mampu berperan serta meningkatkan kesejahteraan di tengah masyarakat. Jika beberapa kriteria tadi mampu terpenuhi, jelasnya, DPRD setuju penambahan modal dilakukan. “Kita harap saat penamFraksi-fraksi di DPRD bahan modal dilakukan perSumbar juga sepakat, penam- seroan terbatas yang sebebahan modal mesti melalui lumnya hanya bisa berjalan kajian. biasa, ke depan bisa berlari,” “Penambahan penyertaan tegas Guspardi.
tiga perseroan terbatas yang akan diberi tambahan penyertaan modal. Yakninya PT Bank Nagari, PT Jamkrida, PT Asuransi Bangun Askrida. Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Sumbar, Guspardi Gaus mengatakan, penanambahan modal untuk pe rseroan ter bat as a kan diberi setelah melalui kajian mendalam. Beberapa hal akan jadi pertimbangan DPRD sebelum menyetujui tambahan dana diberikan. Di antaranya akan dilihat sejauh mana perusahaan bersangkutan
Terkait rencana penambahan modal yang akan dilakukan pemerintah daerah, disamping mempedomani bisnis plan dari perseroan, pihaknya meminta agar hal ini memperhatikan deviden yang bisa diberi perusahaan bersangkutan terhadap APBD. Semua sesuai juga dengan prinsip otonomi daerah, dimana tujuan penyertaan modal adalah untuk peningkatan pendapatan daerah. “Meski dalam Perda penyertaan modal telah dicantumkan plafon anggaran untuk tambahan penyertaan modal. Realisasinya tetap harus melihat pada perkembangan perseroan dan deviden yang diberikan pada APBD Provinsi Sumbar,” jelas Hendra saat paripurna penyampaian pandangan umum fraksi terhadap Ranperda tentang Perubahan Perda Nomor 12 Tahun 2015, Rabu (28/9). Selain memperhatikan deviden yang bisa didapat, pemerintah daerah juga diminta melampirkan bisnis ANGGOTA DPRD Sumbar dari Fraksi Demokrat, Darman Sahladi menyerahkan pandangan umum plan dan analisis investasi dari fraksinya kepimpinan sidang.
Redaktur: Rahmadhani
RAFLIS modal harus bisa meningkatkan kinerja perusahaan yang ada,” kata Juru Bicara Fraksi Golkar, Sitti Izzati Aziz. F raksi PAN, melalui juru bicara Erman Mawardi menut ur kan, penyertaan modal bisa dilakukan dengan terlebih dahulu memperhatikan keuangan daerah, dan harus dilakukan secara bertahap. Sementara itu, Fraksi Partai Demokrat dan Fraksi Nasdem sepakat, sebelum penambahan modal diberi, harus dikaji berapa deviden yang telah disumbangkan sampai hari ini, dan berapa prospek deviden yang bisa disumbangkan di depan. Untuk diketahui, rencananya ada tiga perusahaan daerah yang akan mendapat tambahan modal. Pertama Bank Nagari direncanakan akan mendapat Rp800 miliar, PT Asuransi Bangun Askrida ditambah Rp32,5 miliar. Sedangkan PT Jamkrida belum diketahui secara pasti berapa perusahaan tersebut akan mendapat tambahan suntikan dana. (h/adv)
Layouter: Ilham Taufiq
PARIWARA DPRD KOTA PADANG
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1438 H
Mitra Dinamika
ERISMAN
ASRIZAL
WAHYU IRAMANA PUTRA
MUHIDI
ALI BASYAR
Ketua DPRD Kota Padang
Wakil Ketua DPRD Kota Padang
Wakil Ketua DPRD Kota Padang
Wakil Ketua DPRD Kota Padang
Sekwan DPRD Kota Padang
41
WALIKOTA Padang Mahyeldi Ansharullah ketika menyampaikan APBD Perubahan 2016.
DPRD Padang Bentuk 3 Pansus Bahas APBDP
WALIKOTA Padang Mahyeldi Ansharullah menyerahkan KUA PPAS 2016 kepada Ketua DPRD Padang Erisman. Laporan: Ade Budi Kurniati Editor: Nova Anggraini
A
PBD Kota Padang turun Rp167,94 miliar atau 6,59 persen dari anggaran semula dalam perubahan APBD tahun 2016. “APBD turun dari anggaran semula Rp2,56 triliun menjadi Rp2,37 triliun dalam perubahan APBD 2016,” kata Wali Kota Padang Mahyeldi
www.harianhaluan.com
Ansharullah dalam Sidang Paripurna Penyampaian Nota Keuangan Perubahan APBD Kota Padang tahun anggaran 2016. Menurut dia, penurunan tersebut untuk mendukung tercapainya sasaran strategis sesuai dengan arah KUA-PPAS tahun 2016. Penurunan belanja daerah itu akibat dari kebijakan pemerintah pusat berupa surat Menteri Keuangan RI nomor SE-10/MK.07/2016, tentang pengurangan atau pemotongan
DAK fisik secara mandiri tahun anggaran 2016, sebesar 10 persen atau Rp9,4 miliar. Termasuk berdasarkan peraturan Menteri Keuangan RI nomor 125/PMK.07/2016 tentang penundaaan penyaluran sebagian DAU tahun anggaran 2016 sebesar Rp121 miliar lebih. Kemudian, berdasarkan surat Direktoral Jenderal Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan RI nomor S-579/PK/2016, hal
penyampaian informasi kepada daerah tentang penghentian penyaluran dana tunjangan profesi guru dan tambahan penghasilan untuk triwulan III Rp69 miliar lebih. Ia berharap, ke depan belanja daerah terus ditingkatkan agar pelayanan pemerintah daerah kepada masyarakat maksimal, sehingga peningkatan kesejahteraan masyarakat maksimal, baik anggaran pendidikan, kesehataan, infrastruktur, pengentasan kemiskinan, maupun peningkatan kesejahteraan sosial masyarakat. “Perubahan APBD merupakan formulasi beberapa perubahan yang terjadi selama pelaksanaan APBD 2016 yang sedang berjalan,” ujarnya. Di antaranya, mengarahkan belanja daerah kepada peningkatan pelayanan publik terutama di daerah pertumbuhan dan akses masyarakat di lingkungannya, memprioritaskan belanja daerah untuk urusan wajib ataupun pilihan yang dijaba rkan dalam tugas pokok dan fungsi SKPD serta memfokuskan belanja daerah untuk mengoptimalkan program kegiatan yang sudah ada agar selaras dengan prioritas pembangunan. Selain belanja daerah, anggaran belanja tidak langsung dalam perubahan APBD
tahun 2016 juga mengalami penurunan Rp134,72 miliar atau turun 9,84 persen dari Rp1,36 triliun menjadi Rp1,23 triliun. Hal itu karena penurunan belanja pegawai Rp145,71 miliar, belanja bunga Rp1,5 miliar, belanja bantuan sosial Rp4,91 miliar. Belanja tidak langsung, terdapat kenaikan pada belanja hibah Rp15,40 miliar, yang semula dialokasikan Rp33,86 miliar menjadi Rp49,26 miliar atau naik 45,49 persen. Belanja tidak terduga naik 100 persen, yakni semula dialokasikan Rp2 miliar menjadi Rp4 miliar. “Secara keseluruhan, posisi rancangan APBD Padang setelah perubahan, rencana pendapatan daerah sebesar Rp2 triliun lebih dan belanja daerah Rp2,37 triliun. Sehingga, defisit Rp371,05 miliar. Ini sesuai dengan ketentuan yang berlaku ditutupi dari pembiayaan daerah,” tutupnya. Sementara itu, Ketua DPRD Kota Padang Erisman menyampaikan, pihaknya menanggapi hal itu dengan membentuk tiga panitia khusus (pansus) untuk membahasnya. Untuk membahas terkait pendapatan yaitu, Pansus I dengan koordinator Wakil Ketua DPRD Kota Padang Wahyu Iramana Putra. Ke-
PIMPINAN DPRD Kota Padang memimpin Sidang Paripurna Penyampaian APBD Perubahan 2016.
ANGGOTA DPRD Padang ketika mengikuti Sidang Paripurna APBD Perubahan 2016.
SUASANA saat berlangsungnya Sidang Paripurna APBD Perubahan 2016.
mudian Pansus II membahas belanja tidak langsung, koordinator Muhidi dan Pansus III membahas belanja langsung dikoordinatori Asrizal.
Redaktur:Nova Anggraini
“Namun untuk pimpinan masing-masingpansus,masihdalam tahap penentuan. Nantinya segera dibahas dengan masing-masing mitra kerja terkait,” ujarnya. ***
Layouter: Syamsul Hidayat
42
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 MUHARRAM 1438 H
Lingkar Disdukcapil Buat Strategi Baru SOLSEL,HALUAN — Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Solok Selatan (Solsel) membuat strategi baru untuk meningkatkan jumlah penerbitan akta kelahiran yang akan mulai dijalankan pada bulan Oktober mendatang. “Kegiatan yang akan kami luncurkan kami beri nama Bintang Kejora ,” kata Kepala Disdukcapil, Efi Yandri beberapa waktu lalu. Bintang Kejora adalah “Bimbingan Tangan dengan Kepala Jorong dan Alim Ulama”. Lebih jauh dijelaskan Efi bahwa Kepala Jorong dan Alim Ulama di Solsel akan dijadikan sebagai perpanjangan tangan dari Disdukcapil Solsel. Kepala Jorong dilibatkan dan ditugaskan dalam pengumpulan data masyarakat yang akan menerbitkan akta kelahiran dengan target warga berusia 0-18 tahun. Selain itu, rencananya pihak Disdukcapil akan memberikan honor atau insentif kepada Kepala Jorong untuk setiap akta yang telah diterbitkan oleh Disdukcapil. “Kami akan memberikan honor atau upah kerja kepada Kepala Jorong per akta yang diterbitkan. Untuk besarannya masih kami belum dapat memastikan karena masih dalam proses pengajuan”, ungkapnya. Sedangkan untuk alim ulama, Disdukcapil bekerja sama dengan alim ulama di masjid atau musala untuk memberikan informasi melalui mikrofon atau pengeras suara mushola atau masjid yang berisi imbauan pembuatan akta yang dapat dilakukan melalui Kepala Jorong masingmasing dan juga disisipkan saat melakukan kegiatan-kegiatan di masjid atau musala. Rencananya program tersebut akan dimulai pada bulan Oktober dengan anggaran sampai dengan akhir tahun sebesar Rp25 juta. Anggaran tersebut digunakan untuk honor Kepala Jorong dan juga uang lembur bagi pekerja Disdukcapil. Kelebihan dari kegiatan tersebut yaitu kegiatan dan anggaran lebih terukur serta waktu yang lebih efektif. Selanjutnya dia menjelaskan bahwa selama ini kendala yang dihadapi Solsel dalam penerbitan akta kelahiran yaitu masih sedikitnya minat masyarakat untuk membuat akta kelahiran. Oleh karena itu, Disdukcapil melakukan jemput bola ke setiap Nagari akan tetapi hasilnya masih kurang maksimal karena masih minimnya antusias masyarakat. (h/jef)
Pemkab Solsel Dukung Program Pertanian SOLSEL,HALUAN—Pemerintah Solok Selatan (Solsel) mendukung program pertanian organik serta program cetak sawah baru. Kegiatan tersebut perlu dorongan secara terus menerus setiap tahun agar swasembada pangan nasional bisa tercapai. Hal itu dikatakan Wakil Bupati Solsel, Abdul Rahman, Jumat, (30/ 9). Ia mengatakan Dinas Pertanian Solsel telah mendapatkan bantuan sebesar Rp401 juta dari pemerintah provinsi berupa sarana pendukung petani. “Kedepan, kita berupaya bagaimana mengembangkan pertanian organik di Solsel karena daerah kita sangat berpotensi,”kata Abdul Rahman saat peresmian tanam padi organik di Jorong Koto Baru, Pakan Rabaa Utara. Sebetulnya, penggunaan bahan organik dalam bertani hasil produksi cukup baik, unsur hara tanah tetap terjaga. “Sehingga tidak merusak lahan pertanian. Kita syukuri bantuan ini dengan cara bersungguh-sungguh sehingga berdampak pada geliat perekonomian masyarakat karena kualitas beras premium yang memiliki pangsa pasar premium,”terangnya. Ketua Keltan Mekar Bhakti, Alinendra menyebutkan untuk pengolahan areal persawahan pihaknya mengalami kendala irigasi pertanian. “Jarak sumber air ke areal persawahan sekitar 2kilo meter. Kita harapkan pemkab Solsel segera membangun irigasi pertanian,”pintanya. Ia melanjutkan, menambah lahan baru sangat sulit dan kita masih memiliki peluang. Oleh sebab itu harus didorong terus agar lahan pertanian terus bertambah dan target swasembada pangan bisa tercapai,” ujarnya. Setiap tahun, lahan pertanian terus berkurang sedangkan jumlah penduduk terus bertambah dan ini bisa menjadi ancaman bangsa kedepannya. “Jumlah penduduk bertambah dengan cepat walaupun sudah ada program Keluarga Berencana (KB) tetapi lahan pertanian terus berkurang dan ini bisa menjadi ancaman ketahanan pangan oleh sebab itu cetak sawah baru bisa jadi solusi tepat mengatasinya,” jelasnya. Menurutnya kebutuhan manusia untuk makan terus bertambah tetapi dengan berkurangnya lahan pertanian tentu saja menjadi masalah kedepannya. Oleh sebab itu, program pusat swasembada pangan harus didukung daerah dan potensi lahan yang bisa dijadikan sawah akan di usulkan untuk cetak sawah baru. Dari nenek moyang orang Minangkabau, sebutnya sudah memikirkan masalah swasembada pangan ini buktinya dengan adanya rangkiang sebagai penyimpan hasil panen. Petani, jangan hanya mengandalkan hasil dari sawah atau ladang saja tetapi mereka bisa memelihara sapi atau kerbau untuk menunjang perekonomian. (h/jef) www.harianhaluan.com
SOLOK SELATAN
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
DINAS PU SAYANGKAN
Fondasi Jembatan Runtuh Akibat Tambang Liar SOLSEL,HALUAN— Dinas Pekerjaan Umum (Solsel) menyayangkan adanya aktivitas penambangan emas liar yang membuat fondasi jembatan penghubung Nagari Dusun Tangah dengan Lubuak Ulang Aling Selatan runtuh dan tidak bisa digunakan lagi. “Fondasi jembatan yang dibangun dengan dana APBD tersebut roboh akibat penambang emas liar menggali dasarnya,” kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Solsel, Hanif Rasimon beberapa waktu lalu. Ia menyebutkan fondasi jembatan ini sudah cukup lama dibangun, tetapi karena akses jalan ke sana masih susah dilalui, maka belum dilanjutkan pengerjaannya. Pemerintah setempat berencana kembali melakukan pembangunan pondasi jembatan tersebut tahun ini dengan dana Rp1 miliar. “Kita akan melakukan survei lokasi untuk pembangunan pondasi baru, tentunya dengan harapan tidak digali lagi oleh penambang liar,” katanya. Sedangkan untuk jalan ke lokasi sudah dilakukan pengerasan oleh pemerintah setempat, dan sudah bisa dilalui kendaraan roda dua maupun
TINJAU LAPANGAN—Bupati Solsel, Muzni Zakaria (kiri) bersama Wabup, Abdul Rahman ketika melakukan tinjauan lapangan beberapa waktu lalu. JEFLI
empat. Sementara itu, anggota DPRD Solsel, Reymond mengatakan, pemerintah harus tegas terhadap penambang emas liar karena sudah merusak infrastruktur dan merugikan daerah. “Bukan fondasi jembatan saja yang runtuh tetapi juga
jalan yang setiap hari dimanfaatkan masyarakat digerus oleh aktivitas tambang liar ini, sehingga harus ditindak,” katanya. Menurutnya, penambang emas yang tidak patuh dan izinnya sudah habis harus dicabut, dan tidak diperpanjang lagi,
bekas lahannya berikan kepada masyarakat. “Kita miris melihat kondisi masyarakat yang hanya jadi pelengkap, sedangkan hasil kekayaan alam dinikmati oleh oknum tertentu saja,” jelasnya. Legislator akan mendukung upaya pemerintah mem-
proses perusahaan nakal secara hukum, sehingga para pelanggar mendapat hukuman sesuai aturan yang berlaku dan ada efek jera bagi mereka. “Perusahaan nakal mesti diperoses secara hukum karena sudah sangat merugikan,” tutupnya. (h/jef)
32 Jorong di Solsel PTSEML Manfaatkan Uap Panas Bumi Belum Dialiri Listrik BUKAN GAS BUMI
SOLSEL,HALUAN— PT Supreme Energy Muara Laboh (SEML) Solok Selatan (Solsel) menyatakan aktivitas perusahaan dalam melakukan eksplorasi dan eksploitasi murni memanfaatkan sumber air uap panas bumi bukanlah gas bumi. “Anggapan sebagian masyarakat kita melakukan pengeboran sumur di lokasi HGU PTSEML memanfaatkan gas bumi itu keliru. Tapi yang kita manfaatkan sebagai energi terbarukan adalah uap panas air dari dalam perut bumi,”kata Senior Manager Field Relations PT SEML Yulnofrins Napilus, Kamis (29/9). Ia menjelaskan, dalam melakukan aktivitas pengeboran sumur yang dimanfaatkan sebagai pembangkit listrik hingga kedalaman 2.500 meter. Kemudian, uap air yang ada tersebut dimanfaatkan sebagai
turbin pembangkit listrik. Dan uap air yang telah dingin kembali disalurkan ke dalam perut bumi. “Sehingga dalam beraktivitas kita tidak ada merusak lingkungan, ekosistem terjaga, sebab jika hutan ditebang maka berdampak pada sumber air yang tersedia dan menyebabkan tidak bisa menghasilkan uap air,”lanjutnya. Selain it u, pada 2019 nanti pihak Supreme Energy sudah harus m enyalur kan listirk ke masyarakat Solsel melalui pendistribusian ke PLN. “Bahk an kit a akan terkoneksi dengan jaringan PLN wi layah Sumat era ,” terangnya. Dampak positif lainya, Supreme Energy juga akan mulai melakukan rekrutmen tenaga kerja pada Januari 2017 seiring dengan rencana pengeboran sumur pengembangan yang diperkirakan Maret 2017.
WABUP Solsel Abdul Rahman saat menyambut kunjungan komunitas Pajero Sport ke kawasan Saribu Rumah Gadang beberapa waktu lalu. JEFLI
“Ketika memasuki tahap produksi kami akan membutuhkan setidaknya 400 tenaga kerja lokal dan paling besar untuk tenaga konstruksi,” katanya. Akan tetapi, tambahnya jumlah kebutuhan tenaga kerja bisa saja bertambah setelah pekerjaan dimulai supaya pelaksanaannya juga cepat selesai. Dia menyebutkan untuk kebutuhan tenaga kerja seperti yang memiliki kemampuan khusus sekitar 20-30 orang, semi kemampuan 100-200 orang, tanpa kemampuan 4050 orang serta petugas keamanan 10-20 orang. Untuk tenaga kerja, dibagi sesuai pekerjaan yaitu di lokasi “rig” satu dan “rig” dua dengan kebutuhan yang sama serta untuk konstruksi. Saat eksplorasi, sebutnya pihaknya mempekerjakan sekitar 300 orang dan pada tahap konstruksi ini jumlahnya bisa mencapai 600 orang lebih dan diprioritaskan warga lokal. Ia menjelaskan pembangunannya nanti akan diberikan pada satu kontraktor dan selanjutnya ia melakukan rekruitmen sub kontraktor dalam pelaksaan konstruksi. Sebagai penyalur tenaga kerja nantinya, sudah dibentuk komite yang terdiri dari pejabat nagari serta tujuh penasihatnya dan setiap kontraktor bisa meminta kebutuhannya ke komite untuk diseleksi.(h/jef)
SOLSEL,HALUAN— Sebanyak 32 Jorong di Solok Selatan (Solsel) belum dialiri listrik. Untuk itu secara bertahap Pemkab Solsel menambah jaringan listrik untuk memenuhi kebutuhan listrik warga di empat jorong yang berbeda. “Penambahan jaringan ini sedang proses tender. Adanya penambahan ini diharapkan kebutuhan listrik warga secara bertahap bisa dipenuhi,” kata Kepala Seksi Kelistrikan Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Zilhamri, Jumat, (30/9). Ia menyebutkan di Kabupaten Solsel masih banyak Jorong yang belum dialiri listrik dan sebagian besarnya berada di daerah sulit atau infrastrukturnya belum memadai. Daerah yang belum dialiri listrik, 17 Jorong berada di Kecamatan Sangir Batang Hari dan sebagian besar berada di empat Kenagarian Lubuak Ulang Aling yang memang masih susah aksesnya seperti Koto Ranah, Batu Gajah, Tanah Galo, Pulau Karam, Sungai Panuah dan Gasiang. Selanjutnya di Kecamatan Sangir Jujuan ada 2 Jorong, Sangir Balai Janggo 5 Jorong, Sangir 3 Jorong, Pauah Duo 2 Jorong serta Koto Parik Gadang Diateh tiga Jorong. “Di Sungai Pagu sudah semua Jorong dialiri
listrik, sedangkan yang masih banyak terdapat di daerah yang sulit aksesnya,” katanya. Dia mengatakan penambahan jaringan baru ini dilakukan di Jorong Sungai Bamban, Nagari Padang Limau Sundai, Kecamatan Sangir Batang Hari, delapan tiang. Selanjutnya tiga lagi di Nagari Lubuak Gadang yaitu Jorong Rimbo Tangah 10 tiang, Sungai Padi delapan tiang yang merupakan lanjutan tahun lalu serta Durian Taruang 10 tiang. Selain itu, PLN juga menambah delapan titik jaringan baru melalui listrik desa (lindes) tetapi pihaknya belum mengetahui lokasinya. Sementara itu Wakil Ketua DPRD Solsel, Armen syah Johan mengatakan, pemerintah daerah harus mempercepat proses penambahan jaringan listrik untuk memenuhi kebutuhan warga. “Kita banyak mendapat keluhan dari warga yang belum menikmati listrik dan pemerintah harus mempercepat proses penambahan jaringan baru,” katanya. Sebagai contoh, katanya, di Jorong Batu Bajarang Kecamatan Pauah Duo banyak warga yang mengeluhkan belum adanya jaringan listrik PLN sehingga butuh perhatian pemerintah. (h/jef/ans)
Lelang Jabatan Solsel Sepi Peminat SOLSEL,HALUAN — Tiga kali masa perpanjangan proses lelang jabatan Eselon II di Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Solok Selatan (Solsel) masih minim pendaftar. Hanya satu orang yang telah mendaftar ke Panitia Seleksi (Pansel) yakni pejabat yang berasal dari Kabupaten Mentawai. Wakil Bupati Solsel, Abdul Rahman menyatakan tidak paham juga kenapa minat pejabat cenderung minim dalam mengikuti lelang jabatan di DPU Solsel. “Padahal terkait informasi lelang jabatan sudah kita umumkan dan sosialisasikan. Artinya, seluruh pihak yang memenuhi persyaratan diperbolehkan untuk ikut dan tidak hanya di Solsel saja, dari luar Solsel juga boleh ikut,”kata
Abdul beberapa waktu lalu pada Haluan. Dalam masa perpanjangan tahap ketiga jika ternyata tidak ada juga yang berminat di instansi tersebut tidak tertutup kemungkinan akan dilakukan penunjukan langusung. “Tapi, kita coba konsultasikan dulu pada KASN bagaimana baiknya,”terangnya. Menurutnya, harusnya Solsel menjadi lahan pengabdian yang bisa memotivasi para SDM yang berkompeten. Sebab, Solsel masih butuh SDM yang kompeten untuk mengelola serta meningkatan pengabdian dalam pembangunan kedepan. “Mestinya peminatnya banyak karena Solsel ini masih banyak yang mesti dibangun baik sarana strategis maupun sarana pendukung,”katanya.
Setidaknya ada tiga jabatan strategis yang dilelang yakni, Asisten I, Sekretaris Dewan (Sekwan) dan Kepala DPU. Hanya jabatan Sekwan yang sudan empat peserta. Namun, dua jabatan lainnya belum memenuhi syarat lelang terbuka. Sebab, Asisten I baru tiga peserta dan DPU hanya satu. Staf Ahli Bupati, Johny Hasan Basri mengungkapkan, ketidak ikutsertaan dirinya dalam lelang, karena sekitar 2 tahun lagi akan pensiun. Sehingga dia memilih tidak ikut lelang terbuka tersebut, dan bila dipaksakan tentu akan terjadi kekosongan jabatan lagi di Pemkab Solsel. “ Inilah pertimbangan saya tidak ikut peserta lelang. Namun, saya berharap bagi yang
muda-muda jangan takut bersaing. Terpilih atau tidaknya, tergantung sesuai skill dan kompetensi yang diharapkan oleh Panitia Seleksi (Pansel),” katanya. Sementara, Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Sosial dan Politik, Gusnawati menjelaskan, dia tidak berminat mengikuti lelang jabatan eselon II. Karena tidak sesuai dengan pangalamannya. Baik jabatan Kadis PU, maupun Sekwan. Berkaitan dengan mental dalam menyikapinya, Jabatan Asisten I juga perlu pejabatan yang lebih paham. “Saya hanya berminat jadi kepala dinas lainnya, tiga jabatan ini saya tidak memiliki kemampuan,” tuturnya. Kepala BKD Solsel, Erwin Ali mengatakan, pada perpan Redaktur: Ismet Fanany
jangan lelang tahap tiga ini sudah ada empat pejabat yang mendaftar ke Pansel. Dua pejabatan dari Pemkab Solsel, yakni Kepala Satpol PP Solsel Nusyamsi mendaftar untuk jabatan Asisten I. Sedangkan, Mardiana yang saat ini menjabat Kepala Bidang Kehutanan, mendaftar untuk posisi jabatan Sekwan DPRD. Kemudian dua orang lagi dari luar daerah, Firmansyah pejabat asal Padang mendaftar untuk jabatan Sekwan DPRD dan Alkaf dari Kabupaten Kepulauan Mentawai mendaftar untuk posisi jabatan Kepala Dinas PU. ”Untuk jabatan Asisten sudah tiga peserta, jabatan Sekwan DPRD baru empat peserta dan satu peserta untuk kadis PU,” tuturnya. (h/jef) Layouter: Rahmi
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
GALERI FOTO
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 MUHARRAM 1438 H
Mitra Dinamika
43
WAKIL Walikota Padang H. Emzalmi didampingi Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Padang, H.Japeri melepas calon Jemaah haji (CJH) asal Kota Padang.
SUASANA syukuran atas berhasilnya MTsN Koto Tangah meraih penghargaan Adiwiyata Mandiri tahun 2016 di madrasah tersebut. Hadir Kakanwil Kemenag Sumbar diwakili Kabag Tata Usaha Bustari, Kakankemenag Kota Padang H. Japeri, kepala madrasah dan undangan lainnya. Penghargaan tersebut juga diterima MTsN Parak Lawas sedangkan MTsN Bungus meraih Adiwiyata Nasional
KEPALA Kantor Kementerian Agama Kota Padang H. Japeri dan Kasi Bimas Islam Mhd Sarkoni, SAg, MM serta pendamping bersama peserta festival vokalis bintang kasidah tingkat Sumbar tahun 2016 di Simpang Empat Pasaman Barat
TIM Inspektorat Jenderal Kementerian Agama melakukan Sidak (Inspeksi Mendadak) ke Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Lubuk Begalung. Tim didampingi sejumlah pejabat dari Kantor Kementerian Agama Kota Padang.
KEPALA Kantor Kementerian Agama Kota Padang H. Japeri ketika tampil sebagai narasumbar dalam workshop peningkatan kinerja guru yang dilaksanakan MTsN Bungus
Suasana melepas Kontingen Kota Padang mengikuti Pospenas (Pekan Olah Raga Santri Pesantren Nasional) tingkat Sumbar.
SUASANA belajar di Raudatul Athfal (RA) binaan Dharmawanita Persatuan (DWP) Kantor Kementerian Agama Kota Padang di Lubuk Buaya
SUASANA rapat yang diikuti para pejabat, kepala madrasah dan kepala Kantor Urusan Agama di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kota Padang di aula kantor tersebut beberapa waktu lalu.
KEPALA Kantor Kementerian Agam Kota Padang H. Japeri menyerahkan bantuan untuk pembinaan mualaf di Kepulauan Mentawai.
ROMBONGAN peserta Diklatpim IV angkatan ke 26 tahun 2016 ketika berkunjung ke Kantor Kementerian Agama Kota Padang
KEPALA Bidang Pendidikan Madrasah Artis Arjun, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Padang H. Japeri didampingi Kepala MTsN Model Padang Chandra Karim di tengah tim sepakbola MTsN Model Padang yang berhasil meraih Juara dalam LPI (Liga Pelajar Indonesia) tingkat Kota Padang tahun 2016 di Lapangan H. Agus Salim.
KEPALA Kantor Kementerian Agama Kota Padang, H. Japeri menyerahkan hewan kurban yang diterima salah seorang pengurus musala di halaman Kantor Kemenag Kota Padang
PARA penyuluh agama Kota Padang dalam acara pembinaan yang dilakukan Kantor Kanwil Kementerian Agama Sumbar di aula Kantor Kemenag Kota Padang.
www.harianhaluan.com
„ Redaktur: Bhenz Maharajo
„ Layouter: Syamsul Hidayat
44
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 MUHARRAM 1438 H
PARLEMENTARIA DPRD KOTA BUKITTINGGI Mitra Dinamika
BENY YUSRIAL
TRISMON
YONTRIMANSYAH
RUSDI NURMAN
M. NUR IDRIS
Ketua
Wakil Ketua
Wakil Ketua
Juru Bicara Banggar
Jubir Fraksi PAN
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
EDISON KATIK BASA Jubir Fraksi Golkar
ASRI BAKAR
RISMAIDI
Jubir Fraksi Gerindra
Jubir Fraksi PPP
RAPAT PARIPURNA
DPRD Setujui Ranperda Perubahan Tahun Anggaran 2016 RANCANGAN Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Bukittinggi Tahun Anggaran (TA) 2016, disetujui DPRD menjadi Peraturan Daerah (Perda) APBD Perubahan Tahun 2016. Keputusan itu terungkap setelah 7 fraksi di DPRD Kota Bukittinggi menyampaikan pandangan umum dan pendapat akhir pada Rapat Paripurna DPRD Kota Bukittinggi tentang Ranperda Perubahan APBD 2016, yang dilaksanakan di Istana Bung Hatta, Jumat (23/9) kemarin. Tujuh fraksi itu yakni Fraksi Gerindra, Fraksi Demokrat, Fraksi Golkar, Fraksi PAN, Fraksi PPP, Fraksi PKS dan Fraksi Bukittinggi Hebat. “Dalam Rapat Paripurna yang digelar, semua Fraksi setuju dengan Ranperda perubahan APBD 2016 untuk disyahkan menjadi Perda, namun dengan sejumlah catatan-catatan. Sebab hampir semua fraksi memberikan catatan terhadap kebijakan pengelolaan keuangan tahun
2016, terutama catatan terhadap lambannya realisasi anggaran dan banyaknya kemungkinan Silpa tahun anggaran 2016,” ujar Ketua DPRD Kota Bukittinggi Beny Yusrial. Dengan telah disetujuinya Renparda Perubahan APBD 2016 menjadi Perda, maka Bukittinggi daerah ketiga di Sumbar yang telah melaksanakan penetapan Perubahan APBD 2016. Dan Perda ini nantinya bisa menjadi payung huk um bagi Pemko Bukittinggi dalam mengambil kebijakan terhadap pembangunan yang dijalankan. “Alhamdulillah proses penetapan perubahan APBD 2016 berjalan dengan tepat waktu dan lebih cepat dari waktu yang ditentukan. DP-
PENANDATANGAN tentang perubahan APBD Bukittinggi tahun anggaran 2016 oleh Ketua DPRD Beny Yusrial
KETUA DPRD BENY YUSRIAL
Jalin Kemitraan Tanpa Mengabaikan Daya Kritis UNSUR pimpinan dan anggota DPRD Bukittinggi mendukung sepenuhnya sejumlah program prioritas p embangunan yang akan dilaksanakan oleh Pemerintah daerah untuk membangun Bukittinggi menjadi lebih baik. Namun demikian, dukungan yang diberikan itu tanpa mengabaikan daya kritis dari segenap anggota DPRD yang ada. DPRD sebagai salah satu lembaga yang mewakili masyarakat Bukittinggi dalam penyelenggaraan pemerintah, tentu mendukukung kebijakan-kebijakan yang di ambil oleh pemerintah daerah sepanjang kebijakan tersebut untuk kepentingan masyarakat dan sesuai aturan. Sebagai penyelenggara pemerintah daerah, DPRD mempunyai kedudukan yang setara dan memiliki hubungan kerja dengan pemerintah daerah dalam menjalankan tugas dan fungsinya. Oleh karena itu kemitraan yang terjalin tanpa mengabaikan daya kritis dari dewan. “Jadi apapun kebijakan dan kegiatan yang akan diekpos pemerintah daerah ketengah tengah masyarakat, tentunya harus saling koordinasi dan saling baiyo iyo dengan anggota DPRD yang ada. Sebab, jika koordinasi telah berjalan lancar maka berbagai persoalan yang muncul nantinya dapat dicarikan solusinya secara bersama sama.,” ujar Ketua DPRD Bukittinggi Beny Yusrial. Menurutnya, sesuai dengan Undang Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah, menegaskan bahwa DPRD merupakan unsur penyelenggara pemerintah daerah dan sebagai wahana demokrasi dalam penyelenggaraan pemerintah daerah. “Dalam penyelenggaraan pemerintahan, DPRD dan Pemko Bukittinggi tentunya mempunyai niat yang sama dalam membangun Bukittinggi kearah yang lebih baik. Untuk itu kemitraan yang telah dibangun ini harus kita jaga sehingga pembangunan yang dilakukan berjalan dengan baik dan tepat sasaran,” pungkas Beny. *** www.harianhaluan.com
RD berharap pada APBD Perubahan ini supaya pemerintah daerah untuk dapat segera mempercepat merealisasikan anggaran tersebut sesuai dengan kebutuhan,” harap Beny. Sebelumnya, Sidang Paripurna DPRD Kota Bukittinggi yang digelar di Istana Bung Hatta dipimpin Ketua DPRD Ketua Beny Yusrial, didampingi Wakil Ketua Trismon. Hadir Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias dan Wakil Walikota Irwandi beserta unsur Forkopimda, Setda, Asisten, Kepala SKPD, Camat, Lurah di lingkungan Pemko Bukittingi serta undangan lainnya. Persetujuan penetapan perubahan APBD 2016 untuk disahkan menjadi Perda ditandai dengan penandatangan oleh Walikota Ramlan Nurmatias dan Pimpinan DPRD yang disaksikan oleh anggota DPRD dan para undangan yang hadir. Dalam laporan Badan Anggaran (Banggar) DPRD Bukittinggi yang dibacakan oleh juru bicara Banggar Rusdi Nurman mengatakan, Ranperda Perubahan APBD 2016 dapat disyahkan menjadi Perda Kota Bukittinggi setelah melalui kerjakeras dalam proses pembahasan dan penyempurnaan, sehingga akhirnya dapat diselesaikan tepat waktu. Ia menerangkan, dalam APBD Perubahan 2016 Kota Bukittinggi memperlihatkan postur kenaikan anggaran.
Seperti pada sisi pendapatan yang mengalami kenaikan sebesar Rp82 miliar lebih dari target awal Rp 590 miliar lebih menjadi Rp672 miliar lebih dalam perubahan APBD 2016. Pada Belanja Daerah terjadi kenaikan sebesar Rp 115 miliar lebih yang sebelumnya dianggarkan sebesar Rp 623 milyar lebih, maka pada APBD-P 2016 menjadi Rp 738 miliar. Kenaikan tersebut berasal dari belanja tidak langsung dan belanja langsung. Untuk belanja tidak langsung meningkat sebesar Rp 29 miliar lebih dari anggaran semula Rp 340 miliar lebih menjadi Rp 370 miliar lebih. Sedangkan untuk belanja langsung mengalami kenaikan sebesar Rp 85 miliar lebih dari anggaran semula Rp 282, miliar lebih .Setelah perubahan menjadi Rp 368 miliar lebih. Meski ketujuh fraksi di DPRD Bukittinggi menyetujui Ranperda Perubahan APBD 2016, namun hampir semua fraksi memberikan catatan terhadap kebijakan pengelolaan keuangan tahun 2016, terutama catatan terhadap lambannya realisasi anggaran dan banyaknya kemungkinan Silpa tahun anggaran 2016. Seperti yang disampaikan Fraksi PAN melalui juru bicaranya M. Nur Idris, yang menyoroti masih lambatnya realisasi anggaran awal APBD 2016 oleh masing masing SKPD. Pasalnya hingga akhir agustus 2015 belum ada
KETUA DPRD Beny Yusrial, Wakil Ketua Trismon, Walikota Ramlan Nurmatias dan Wakil Walikota Bukittinggi Irwandi, foto bersama usai Rapat Paripurna DPRD Bukittinggi.
realisasi belanja langsung yang lebih dari 60 persen Begitu juga yang disampaikan Fraksi Gerindra melalui juru bicaranya Asri Bakar, yang menegaskan keseriusan SKPD dalam mempercepat realisasi anggaran dan program yang menyentuh masyarakat. Lain lagi pandangan Fraksi Demokrat melalui juru bicara Nursyida yang menyarankan agar target APBD Perubahan 2016 ini dapat terealisasi sesuai target yang ditetapkan. Ia juga mengingatkan SKPD untuk tetap konsisten dan bekerja maksimal dalam kegiatan pengumpulan PAD pada pos pajak dan retribusi. Fraksi PPP melalui juru bicara Rismaidi mengiritisi adanya kegiatan yang sudah direncanakan namun tidak dapat direalisasikan sehingga
menjadi Silpa pada tahun sekarang. Khusus untuk kegiatan Bukittinggi Smart City fraksi PPP mendesak agar disiapkan perangakat lunak dan tenaga SDM dari sekarang. Fraksi Golkar melalui juru bicara Edison Katik Basa mengharapkan agar pola penyerapan anggaran dilakukan dalam gerak yang berimbang, proporsional dan berkelanjutan. Pola anggaran yang hendak dicapai nanti bukan hanya sekedar terserapnya anggaran, tetapi yang lebih penting bagaimana penyerapan mampu melahirkan efek positif dalam rangka mengerakkan roda pembangunan di Kota Bukittinggi Fraksi PKS melalui juru bicaranya Arnis Palimo mengatakan pemko harus tetap bekerja keras untuk menggali potensi PAD. Begitu juga dengan pandangan
fraksi Bukittinggi Hebat melalui juru bicara Farale Sijabat mengkritisi kebijakan pemko dalam penyertaan modal. Namun fraksi gabungan ini tetap menyetujui Perda penyertaan modal. Terkait dengan persetujuan dari DPRD tersebut, Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias menyampaikan penghargaan dan apresiasi kepada pimpinan dan anggota DPRD Bukittinggi yang telah menyetujui Ranperda Perubahan APBD 2016 menjadi Perda APBD Perubahan Kota Bukittinggi 2016. Menurut Ramlan, dalam proses pembahasan yang dilakukan tentunya telah melalui berbagai berbagai tahapan pembahasan pada tingkat Komisi dan Badan Anggaran DPRD, yang kemudian disempurnakan dengan pandangan akhir fraksi DPRD. ***
Fraksi DPRD Setujui Perda Penambahan Penyertaan Modal TUJUH Fraksi di DPRD Bukittinggi menyetujui penambahan penyertaan modal (investasi) Pemerintah daerah ke Bank Nagari, yang semula hanya Rp2 miliar dan pada perubahan APBD bertambah sebesar Rp 6,2 miliar sehingga menjadi Rp 8.2 miliar. Persetujuan tersebut terungkap dalam Rapat Paripurna DPRD Kota Bukittinggi dengan agenda Persetujuan Ranperda Tentang Perubahan keenam Peraturan Daerah Nomor 08 Tahun 2010 tentang Penambahan Penyertaan Modal Daerah kedalam Modal PT Bank Pembangunan Daerah (BPD) Sumatera Barat. Dan Persetujuan Ranperda Perubahan APBD Kota Bukittinggi Tahun Anggaran 2016 menjadi Perda Kota Bukittinggi yang berlangsung di Istana Bung Hatta. Dalam laporan Pansus yang dibacakan Jusra Adek, pada prinsip DPRD Bukittinggi menyetujui Ranperda Penyertaan Modal Daerah ini menjadi Perda. Jusra Adek mengatakan, pembahasan Ranperda tersebut telah dilakukan oleh Pansus DPRD bersama Jajaran Pemko Bukittinggi setelah dihantarkan oleh Walikota pada tanggal 13 Juli 2016 bulan lalu. Pembahasan tersebut juga telah dilaporkan dalam rapat gabungan komisi pada tanggal 22 Agustus 2016 serta telah
disetujui melalui rapat paripurna internal DPRD tentang penyertaan penambahan modal daerah, berupa Penambahan Penyertaan modal (investasi) Pemerintah daerah ke Bank Nagari, yang semula Rp2 miliar dan pada perubahan bertambah sebesar Rp6,2 miliar sehingga menjadi Rp8.2 miliar. “Dengan dilakukannya penambahan modal ke Bank Nagari, tentu akan memberikan mamfaat bagi Pemerintah Daerah melalui deviden dari Bank Nagari tersebut,” kata Jusra Adek. Terkaid disetujuinya Penambahan Penyertaan Modal Daerah kedalam Modal Bank Nagari ini, Juru bicara Fraksi PAN M.Nur Idris mengharapkan kepada Bank Nagari untuk dapat meningkatkan bantuan CSR dan bantuan lunak bagi UMKM di Kota Bukittinggi. Sementara Fraksi Gerindra melalui juru bicaranya Asri Bakar menyampaikan, dengan penambahan modal ini, tentu kita mengharapkan Bank Nagari untuk lebih memperhatikan masyarakat kecil/miskin dalam memberikan pinjaman dengan tingkat suku bunga pinjaman yang lebih rendah dari pada bank-bank lainnya. Disamping itu Bank Nagari hendaknya dapat memaksimalkan kucuran CSR kepada ma-
PIMPINAN DPRD bersama Walikota dan Wakil Walikota dalam Rapat Paripurna DPRD di Istana Bung Hatta Bukittinggi.
syarakat sehingga dampak dan Kota Bukittinggi atas segala masyarakat, terutama dalam mamfaatnya betul-betul dira- daya dan upaya yang telah memberikan bantuan permosakan oleh masyarakat teru- dilakukan bersama dengan dalan bagi pelaku usaha yang tama dalam pemberdayaan pemerintah daerah dalam pem- masih lemah dalam permomasyarakat kurang mampu bahasan Ranperda ini menjadi dalan. Sehingga pada akhirnya akan memajukan perekonoyang membutuhkan financial Peraturan daerah. Dengan adanya penam- mian daerah dan meningkatkan untuk usaha . Fraksi Demokrat melalui bahan modal ini Ramlan ber- kesejahteraan masyarakat Sumjuru bicaranya Hj. Nursyida, harap Bank Nagari dapat me- bar umumnya dan Bukittinggi mengharapkan ke depannya ningkatkan kucuran kredit pada khususnya.*** eksitensi dan keberadaan serta kelangsungan Bank Nagari untuk senantiasa bersinergi dan bermitra dalam mendukung program dan kegiatan pemerintah, terutama dalam penyaluran dana CSR yang lebih bermamfaat bagi pemerintah dan masyarakat kota Bukittinggi. Fraksi PPP melalui juru bicara Rismaidi mengharapkan BPD dapat hadir ditengah masyarakat dengan pelayanan yang lebih baik dan adanya alokasi pinjaman kepada UM- PENANDATANGAN oleh Walikota Ramlan Nurmatias KM atau pedagang kecil dengan bunga rendah. Juru Bicara Fraksi Golkar Edison, SE.MM juga mengharapkan Bank Nagari semakin berperan untuk mengangkat perkonomian masyarakat. Begitu juga dengan pandangan fraksi Bukittinggi Hebat melalui juru bicara Farale Sijabat mengkritisi kebijakan pemko dalam penyertaan modal. Namun demikian fraksi gabungan ini tetap menyetujui perda penyertaan modal. Usai penyampaian pendapat akhir fraksi-fraksi dila- JURU bicara Fraksi Demokrat menyerahkan pendapat akhirnya kukan penandatanganan Nota kepada Ketua DPRD Kesepakatan antara Walikota dengan Pimpinan DPRD Tentang Persetujuan Perubahan keenam Peraturan Daerah Nomor 08 Tahun 2010 tentang Penambahan Penyertaan Modal Daerah kedalam Modal PT Bank Pembangunan Daerah Sumatera Barat menjadi Peraturan Daerah Kota Bukittinggi. Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias, mengucapkan terimakasih kepada pimpinan dan segenap anggota DPRD SUASANA Rapat Paripurna DPRD Redaktur: Ismet Fanany MD
Layouter: Rahmi
PARIWARA
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 MUHARRAM 1438 H
Mitra Dinamika
45
STIKes MERCUBAKTIJAYA PADANG
Berkualitas dan Berprestasi KEPERCAYAAN masyarakat terhadap STIKes MERCUBAKTIJAYA Padang dari tahun ke tahun semakin meningkat.
KETUASTIKes MERCUBAKTIJAYA Padang Hj. Elmiyasna K, SKp, MM
FOTO Bersama Narasumber, Pengurus Yayasan dan Ketua STIKes Pada Seminar Nasional
WISUDAWAN dan Tamu Undangan Pada Acara Wisuda STIKes MERCUBAKTIJAYA Padang
UNDANGAN dan Peserta PKKMB TA 2016-2017 STIKes MERCUBAKTIJAYA Padang
www.harianhaluan.com
Hal itu terlihat dari besarnya animo lulusan SLTA sederajat melanjutkan pendidikan ke salah satu Sekolah Tinggi Kesehatan terbaik di Kopertis X tersebut. Pada tahun akademik 2016-2017 STIKes MERCUBAKTIJAYA Padang menerima336 orang mahasiswa baru yang terdiri dari mahasiswa Program Studi D III Keperawatan, Program Studi D III Kebidanan, Program Studi S I Keperawatan dan Program Studi Profesi Ners. Perkuliahan perdana untuk tahun ini telah dimulai pada 5 S eptember 2016 setelah sebelumnya diadakan program pengenalan kehidupan kampus bagi mahasiswa baru (PKKMB). Pelaksanaan PKKMB ini bertujuan memberikan pembekalan kepada mahasiswa baru agar lebih cepat beradaptasi dengan lingkungan kampus. Materi yang diberikan sesuai dengan surat edaran Dirjen Pembelajaran dan Ke-
dan di luar Sumatera Barat bahkan di luar negeri. “Sebagai lembaga pendidikan yang mengutamakan mutu dan kualitas, tentu saja kami punya tanggung jawab besar terhadap lulusan kampus ini�, ungkap Ketua STIKes MERCUBAKTIJAYA Padang Hj. Elmiyasna K, SKp, MM. Lebih lanjut Elmiyasna menuturkan bahwa mahasiswa tidak hanya sekedar lulus dan memperoleh ijazah, namun lebih dari itu bagaimana lulusan dapat memasuki dunia kerja dengan bekal maksimal dan eksistensinya diakui serta diterima di dunia kerja dan di tengahtengah masyarakat. Karena itulah menurut Elmiyasna, selain bobot akademik yang teruji STIKes MERCUBAKTIJAYA juga membekali lulusannya dengan berbagai hal diantaranya semua program studi yang telah terakreditasi B oleh LAM PT Kes / BAN-PT. Untuk meningkatkan kemampuan lulusan dalam ber-
bahasa asing terutama bahasa inggris, STIKes MERCUBATIJAYA juga telah membuka Lembaga Pelatihan dan Pengembangan Bahasa Asing (LP2BA) MERCUBAKTIJAYA sejak 1 September 2015. Selain itu diberikan juga pelatihan keterampilan tambahan Basic Trauma and Cordio Life Support (BTCLS) yang difasilitasi oleh PPNI STIKes MERCUBAKTIJAYA Padang. Bahkan hal-hal kecilpun tidak luput dari perhatian STIkes MERCUBAKTIJAYA seperti memberi pelatihan cara membuat lamaran pekerjaan dan identitas diri yang profesional serta kiat mengikuti wawancara termasuk mengikuti testimoni dari alumni yang telah sukses di bidangnya. Semua tentu saja agar lulusan benar-benar siap berkompetisi di dunia kerja. Kerja Keras Berbuah Prestasi Terbaik UNGKAPAN tiada hasil yang mengkhianati usaha memang benar adanya. Berkat
kerja keras dan kerja sama semua pihak, berbagai prestasi berhasil diraih oleh STIKes MERCUBAKTIJAYA pada tahun akademik 2015/2016. Prestasi tersebut tidak hanya diraih oleh mahasiswa namun juga diperoleh oleh tenaga pengajar. Sebanyak 11 (sebelas) orang dosen tetap yayasan telah menyelesaikan pendidikan S2 (Keperawatan, Kebidanan, Komputer) dan spesialis Keperawatan Jiwa sehingga jumlah dosen tetap dengan pendidikan S2 sebanyak 35 orang dan 2 orang spesialis keperawatan jiwa. Sementara itu dosen yang sedang dalam proses pendidikan S2 dan spesialis 20 orang, S1 Pustakawan 1 orang. Di tahun ini juga Lima orang dosen tetap yayasan berhasil lulus sertifikasi dosen, sehingga sampai saat ini 13 orang dosen tetap sudah tersertifikasi. Ketua Pengurus yayasan MERCUBAKTIJAYA Jasmarizal, SKp, MARS memberikan apresiasi atas prestasi yang dicapai oleh STIKes MERCUBAKTIJAYA. (*)
mahasiswaan dengan narasumber berasal dari STIKes MERCUBAKTIJAYA Padang maupun narasumber dari luar sesuai dengan materi, diantaranya terkait dengan Kehidupan Berbangsa dan Bernegara, Anti Narkoba, HIV/AIDS, Pendidikan Karakter, Motivasi dan Kiat Sukses Belajar dan Berprestasi. Hasil yang diharapkan adalah memahami dan mengenali Struktur Perguruan Tinggi, sistem pembelajaran dan kemahasiswaan, meningkatkan kesadaran berbangsa dan cinta tanah air, memahami pentingnya pendidikan karakter serta terciptanya persahabatan dan kekeluargaan antar mahasiswa dengan sivitas akademika. Hingga saat ini total lulusan STIKes MERCUBAKTIJAYA berjumlah 4093 orang. Dari semua lulusan tersebut sebagian telah bekerja sebagai PNS ataupun swasta baik di Rumah Sakit, Dinas PRESTASI STIKES MERCUBAKTIJAYA PADANG TA 2015/2016 Kesehatan maupun di Institusi NAMA STATUS PRESTASI Pendidikan di Sumatera Barat NO
MAHASISWA D III Kebidanan, Trisna Nofriani sedang Membantu Tindakan Medis di Kapal Angkatan Laut AS USNS Mercy
1
Mitayani, SST, M.Biomed Devi Syarief, SSiT, M. Keb
Dosen Tetap
Memenangkan hibah bersaing Dikti dalam penelitian
2
Ns. Nova Fridalni, SKep, M. Biomed
Dosen Tetap
Memenangkan hibah Iptek bagi masyarakat dari Dikti
3
Dian Purwasih, Bd, SKeb
Dosen Tetap
Menulis buku Konsep Dasar Manajemen Asuhan Kebidanan. Telah mendapatkan hak cipta, hak terbit dan ISBN
4
Ralsy Mayliza Herna, Amd Keb
5
Trisna Nofriani
Mahasiswa
6
Delvi Yanti Nurvita Sari
Mahasiswa
Juara I lomba Laboran Berprestasi Tingkat Kopertis Wilayah X Terpilih sebagai Volunteer Translater Pacific Partnership 2016 Penerima beasiswa Bidik Misi dari Dikti
46
LIPSUS PEMKO BUKITTINGGI
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 MUHARRAM 1438 H
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
Mitra Dinamika
PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAERAH 2015
Pengalaman Berharga Pacu Kinerja T UJUH bulan kepemiminan Walikota Ramlan Nurmatias Dt. Nan Basa yang seiring dengan Wakil Walikota Irwandi Dt. Batujuah, kota Bukittinggi mulai menunjukkan geliatnya untuk bangkit lebih maju ke depan.
Indikasi kebangkitan Kota Bukittinggi dapat dilihat dari mulai meningkatnya kinerja staf di masing-masing SKPD. Sejak dua tahun terakhir Bukittinggi bertabur prestasi ditingkat nasional dan provinsi. Bahkan selama tujuh bulan kepemimpinan Ramlan dan Irwandi, Bukittinggi telah meraih 23 penghargaan dan piala baik dari pemerintah pusat maupun Provinsi Sumbar. Sebagai komitmen untuk mewujudkan visi pembangunan Kota Bukittinggi tahun 2010-2015 yakni Masyarakat Bukittinggi cerdas, sehat dan berekonomi mapan dengan dilandasi nilai-nilai agama dan adat, maka pencapaian kinerja Pemko Bukittinggi selama tahun 2015. Perbaikan drainase serta pemeliharaan jalan terus dilaksanakan. Pembangunan fasilitas pemerintahan dian-
taranya lanjutan pembangunan kantor dinas Pekerjaan Umum, kantor Lurah Gulai Bancah, perencanaan Kantor Lurah Guguak Bulek dan Kantor Lurah Belakang Balok. Salah satu ukuran kinerja pemerintah Kota Bukittinggi adalah Indek Pembangunan Manusia (IPM). Bukittinggi mendapat nilai IPM tertinggi di Sumbar. Bidang pendidikan terus diupayakan dengan meningkatkan kualitas pendidikan melalui peningkatan kualitas tenaga pendidik dan peningkatan kualitas infrastruktur melalui pembangunan Ruang Kelas Baru dan pembangunan sarana penunjang sekolah. Berkat kerjasama dan koordinasi yang baik antara Pemko Bukittinggi dengan DPRD Bukittinggi selama tahun 2015 telah menetapkan 13 perda, antara lain, Kemudian Perda Nomor 10 Tahun 2015 tentang Perubahan Atas Peraturan
Daerah Kota Bukittinggi Nomor 18 Tahun 2013 Tentang Pembentukan Dana Cadangan Untuk Pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bukittinggi, Perda Nomor 12 Tahun 2015 tentang Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kota Bukittinggi Tahun Anggaran 2015, Perda Nomor 13 Tahun 2015 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kota Bukittinggi Tahun Anggaran 2016. Pendapatan Daerah dialokasikan anggaran Rp611,2 miliar realisasi Rp593,3 milyar atau 97% pendapatan ini terdiri dari Pendapatan Asli Daerah dialokasikan anggaran Rp63 miliar realisasi Rp66 miliar atau 104,6%, Dana Perimbangan dialokasikan anggaran Rp462,7 miliar realisasi Rp449,8 miliar atau 97,2% Pendapatan lain-lain daerah dianggarkan Rp85,4 miliar realisasi Rp77,4 miliar atau 90%. Kemudian Belanja daerah dianggarkan 686,4 miliar realisasi Rp579,5 miliar atau 84,4% belanja ini terdiri dari Belanja Tidak La ngsung dianggarkan Rp387,1 miliar realisasi 339,8 miliar atau 87,7%. Belanja Langsung
TEKEN MOU — Wako Ramlan Nurmatias dan Bupati Sidoarjo Syaifullah menandatangani nota kesepahaman implementasi egovernment dan pelayanan perizinan terpadu berbasis elektronik disaksikan Walikota Surabaya Tri Rismaharini dan Wakil Ketua KPK Alexander Marwata di Surabaya.
dianggarkan Rp299,3 miliar realisasi Rp239,6 miliar atau 80%. Pembiayaan daerah di-
anggarkan 75,2 miliar realisasi Rp75,2 miliar atau 100%. Penerimaan pembiayaan daerah (sisa lebih per-
hitungan anggaran daerah tahun sebelumnya dianggarkan Rp99,1 miliar realisasi Rp99,1 miliar atau
100%. Pengeluaran pembiayn daerah dianggarkan Rp23,8 miliar realisasi Rp23,8 miliar atau 100%. (*)
TUGAS BERAT WALIKOTA BUKITTINGGI PRESTASI YANG TELAH DIRAIH KOTA BUKITTINGGI DITINGKAT NASIONAL DAN PROVINSI 1. Opini Wajar Tanpa Pengecualian dari BKP RI atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Kota Bukittinggi Tahun 2014. 2. Wahana Tata Nugraha dari Menteri Perhubungan RI 3. Juara 1 dan 3 Pengawas TK/SD Tingkat Nasional 4. Piagam Manggala Karya Bhakti Husada Tahun 2015 dari Menteri Kesehatan RI 5. Anugerah Kota Sehat Tahun 2015 dari Menteri Kesehatan RI. 6. Peringkat I Penilaian Komunikasi Data Tingkat Nasional 7. Peringkat I Gizi KIA terintegrasi Tingkat Nasional 8. Kelompok Usaha Bersama (KUBE) Terbaik Tingkat Nasional yang diraih oleh KUBE Bunga Tanjung Kelurahan Kubu Tanjung 9. Sertifikasi produk OVOP kategori Bintang IV kepada Sanjai Ummi dari Kementrian Perindustrian 10.Penghargaan Adiwiyata Tingkat Nasional yang diraih oleh MAN 2, MTSN 2, SD 06 Parit Antang dan Adiwiyata Tingkat Provinsi Sumatera Barat yang diraih oleh SDN 04 Garegeh dan SDN 12 Bukit Cangang 11. Peringkat I Lomba UKS TK Propinsi 12. Kota yang paling tinggi Indeks Integritas/Tingkat Kejujuran dalam pelaksanakaan Ujian Nasional SMP Tahun 2015 se-Sumatera Barat 13. Penghargaan dari Gubernur Sumatera Barat sebagai Kota Pengelola Pendidikan Terbaik 2014 dengan indikator penilaian jumlah siswa terbanyak diterima di perguruan tinggi. 14. Terbaik I Ujian Nasional Tingkat SD seSumatera Barat 15. Terbaik I Hasil Ujian Nasional Tingkat SMA/SMK se-Sumatera Barat. 16.Camat Terbaik Tingkat Provinsi Sumatera Barat yang diraih oleh Camat Guguk Panjang (Drs. Nofrianto. CH) 17. Lurah Terbaik Tingkat Propinsi Sumatera Barat yang diraih oleh Lurah Aur Kuning (Endi Syamsir) 18. Sekretaris Lurah Terbaik Tingkat propinsi Sumaterra Barat yang diraih oleh Lastri Surya, S.Sos (Sekretaris Lurah Kayu Kubu)
Penyelenggaraan Desentralisasi dan Urusan Pilihan SEJAK kepemimpinan Walikota dan Wakil Walikota Ramlan Nurmatias Dt Nan Basa dan Irwandi Dt. Batujuah, kinerja jajaran staf di seluruh SKPD praktis menunjukkan peningkatan, termasuk disiplin kerja para pegawai di seluruh jajaran pemko Bukittinggi. Pada tahun 2015 Pemerintah Kota Bukittinggi telah melaksanakan 26 urusan wajib dan 6 (enam) urusan pilihan berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Propinsi, dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota. Berikut secara ringkas disajikan penyelenggaraan urusan desentralisasi di Kota Bukittinggi Tahun 2015 sebagai berikut : Pendidikan dilaksanakan oleh Disdikpora dialokasikan anggaran Rp43,3 miliar realisasikan Rp37,9 miliar atau 87,45%, Kesehatan dilaksanakan Dinas Kesehatan dialokasikan anggaran Rp16,4 miliar realisasi Rp13,3 miliar atau 81,31%. Pekerjaan Umum dilaksanakan Dinas PU dialokasikan anggaran Rp38.5 miliar realisasi Rp28,9 miliar atau 75,15%. Perumahan dilaksanakan BPBD, PU, BAPPEDA dan Sosnaker dialokasikan anggaran Rp12,1 miliar realisasi Rp 9,6 miliar atau 79,73%. Penataan Ruang dilaksanakan PU dan BAPPEDA dialokasikan anggaran Rp1,8 miliar realisasi Rp1,1 miliar atau 87,09% Perencanaan Pembangunan dilaksanakan PU dan BAPPEDA dialokasikan anggaran Rp3,8 miliar realisasi Rp3,1 miliar atau 81,09%. Perhubungan dilaksanakan Dishub dan Kominfo dialokasikan anggaran Rp7,4 miliar realisasi Rp4,9 miliar atau 65,68%. Lingkungan Hidup dilaksanakan KLH dan DKP dialokasikan anggaran Rp15,1 miliar realisasi Rp14 miliar sebesar 92,62%. Pertanahan dilaksanakan Bagian Umum dialo-
kasikan anggaran Rp607,6 juta realisasi Rp89,2 juta atau 14,69%. Kependudukan dan Catatan Sipil dilaksanakan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Bukittinggi danggarkan anggaran Rp2,3 miliar realisasi Rp1,8 miliar atau 79,34%. Pemberdayaan Perempuan dilaksanakan Kantor PPKB dialokasikan anggaran Rp2,1 miliar realisasi Rp1,8 miliar atau 89,56%. Keluarga Berencana dilaksanakan oleh Kantor PPKB dialokasikan anggaran Rp2,5 miliar realisasi Rp2,2 miliar atau 91.49%. Sosial dilaksanakan Dinas Sosial dan Tenaga Kerja dialokasikan anggaran Rp1,8 miliar realisasikan Rp1,5 miliar atau 82,51%. Ketenagakerjaan di alokasi anggaran sebesar Rp737.816.300 dengan realisasi sebesar Rp673.988.556 atau sekitar 91,30 %. Koperasi dan usaha kecil menengah dilaksanakan Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan. dialokasikan anggaran Rp1,4 miliar realisasi Rp1,3 miliar atau 92,24 %. Penanaman Modal dilaksanakan oleh Badan Pelayanan Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal (BP2TPM) dialokasikan anggaran Rp674,9 juta realisasi Rp570 juta atau 84,49%. Kebudayaan dilaksanakan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata dialokasikan anggaran Rp3,4 miliar realisasi Rp2,7 miliar atau 79,82%. Kepemudaan dan Olahraga dilaksanakan oleh Disdikpora dialokasikan anggaran Rp9,4 miliar realisasi Rp8,9 miliar atau 94,39%. Kesatuan Bangsa dan Politik dalam Negeri dilaksanakan Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kantor Satpol PP. Dinas Sosnaker dan kecamatan dialokasikan anggaran Rp9,3 milyar realisasi Rp7,5 miliar atau 80,67%. Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian dialokasikan anggaran
19. Peringkat I Tk. Provinsi Sumatera Barat KB Lestari 15 Tahun yang diraih oleh SUYANTO & ELIYANTI(Kel. PakanKurai) 20. Peringkat I Tk. Provinsi Sumatera Barat Bunda Paud Berprestasi oleh Drg. Hj. AFNELITA NOFRIANTO(Bunda PAUD Ke. GugukPanjang) 21. Peringkat I Tk. Provinsi Sumatera Barat Lomba DDS yang diraih oleh DDS Masjid Raya 22. Peringkat I Tk. Provinsi Sumatera Barat Dan Terkreatif Nasional UPPKS Berprestasi yang diraih oleh UPPKS Aulia Tanjung 23. Juara I dan II Hafiz 5 Juz, 30 Juz, Juara I Musabaqah Syarhil Qur’an MTQ Nasional ke 36 Tingkat Provinsi Sumatera Barat. www.harianhaluan.com
WAKIL Walikota Irwandi serahkan cendramata Jam Gadang mini kepada Kepala Departemen Regional Bank Indonesia Wilayah Sumatera, Dian Ediana Ray pada suatu acara di Bukittinggi.
Rp81 miliar realisasi Rp62,2 tata ruang serta dilakukannya jasama Pemko Bukittinggi miliar atau 76,82%. efisiensi anggaran,” kata Wako dengan Komando Distrik MiliKetahanan Pangan dilak- Ramlan Nurmatias. ter 0304/Agam. Kerjasama sanakan oleh Kantor KetaDengan Segala Pemko Bukittinggi dengan hanan Pangan dialokasikan Keterbatasan Badan Penyelenggara Jaminan anggaran Rp783,2 juta realisasi Penyelenggaraan Tugas Sosial Ketenagakerjaan. KerRp686,2 juta atau 87,61%. Umum Pemerintahan jasama Pemko Bukittinggi Pemberdayaan Masyarakat dan Berjalan Normal dan dengan Kepolisian Resor BuDesa dilaksanakan Kantor Efektif kittinggi. Pemberdayaan Masyarakat Sedangkan koordinasi deUntuk mewujudkan Pemerintahan Kelurahan dan pelayanan yang prima bagi ngan Instansi Vertikal di daerah Nagari, Bagian Kesra dan masyarakat Kota Bukittinggi selama tahun 2015 telah Kemasyarakatan dan dengan keterbatasan lahan dilaksanakan dalam beberapa Kecamatan mendapat alokasi yang dimiliki, maka salah satu kegiatan yaitu, pembentukan anggaran Rp13,5 miliar reali- upaya yang ditempuh Pemko Tim Komunitas Intelijen Daesasi Rp 11,3 miliar atau 83,93 Bukittinggi bersama DPRD rah Kota Bukittinggi, pemben%. Kearsipan dilaksanakan melakukan kerjasama dengan tukan Dewan Penasehat Forum oleh Kantor Perp ustakaan, Pemerintah Daerah lain. Ker- Kerukunan Umat Beragama Arsip dengan alokasi anggaran jasama yang dilaksanakan Kota Bukittinggi, Pembentukan Rp128,8 juta realisasi Rp117,5 antara Pemerintah Provinsi Forum Koordinasi Politik Kota Sumatera Barat dengan Peme- Bukittinggi Tahun Anggaran juta atau 91,26%. Komunikasi dan Infor- rintah Kota Bukittinggi dan 2015, Pencegahan dan Pematika dilaksanakan Dishub Pemerintah Kota Payakumbuh nanggulangan Bencana yang dan Kominfo, Bagian Humas dalam Bidang Pengelolaan terjadi dalam wilayah adminisdan Kecamatan dialokasikan Tempat Pemr osesan Akhir trasi Kota Bukittinggi. anggaran Rp4,2 miliar realisasi (TPA) Sampah Regional ProUntuk menjaga keamanan Rp3,0 miliar atau 73,54 %. vinsi Sumatera Barat. dan ketertiban umum diwilayah Disamping kerjasama de- Kota Bukittinggi, Pemerintah Perpustakaan dilaksanakan oleh Kantor Perp ustakaan, ngan pemerintah daerah lain, Daerah di bantu oleh unsurArsip dan Dokumentasi. Dia- juga dilaksanakan kerjasama unsur dari Kejaksaan Negeri lokasikan anggaran Rp1,0 dengan instansi vertikal ma- Bukittinggi, Pengadilan Negeri miliar realisasi Rp916,0 juta upun unsur organisasi Forum Bukittinggi, TNI Kodim 0304/ Koordinasi Pimpinan Daerah Agam, Polres Bukittinggi dan atau 90,55%. Penyelenggaraan diantaranya, Kerjasama Pemko Sub Den POM 1/4 -3 BukitUrusan Pilihan Bukittinggi Dengan Kejaksaan tinggi juga secara pro aktif ikut Selain melaksanakan uru- Negeri Bukittinggi. Kerjasama serta dalam penanggulangan san d esentralisasi Pemko Pemko Bukittinggi Dengan gangguan ketentraman dan Bukittinggi juga melaksanakan Badan Pemeriksa Keuangan keamanan. urusan pilihan yang meliputi, Republik Indonesia dan PT. “Semua yang sudah dicapai Pertanian alokasi anggaran Bank Pembangunan Daerah Kota Bukittinggi selama ini Rp5,3 milyar realisasi Rp4,8 Sumatera Barat (Bank Nagari). merupakan hasil kerja keras Kemudian kerjasama Pem- dari semua pihak. Ke depan miliar atau 89,07%. Kehutanan dilaksanakan Dinas Pertanian ko Bukittinggi Dengan Badan tantangan yang dihadapi akan dialokasikan anggaran Rp1,2 Penyelenggara Jaminan Sosial semakin berat. Untuk itu, mari miliar realisasi Rp23,8 juta atau Kesehatan. Kerjasama Pemko kita bersama sama mem1,88%. Pariwisata dilaksa- Bukittinggi dengan PT. Taspen bangun kota yang kita cintai nakan oleh Dinas Kebudayaan (Persero) Kantor Cabang. Ker- ini,” ungkap Ramlan. (*) dan Pariwisata, alokasi anggaran Rp9,0 miliar realisasi Rp7,7 miliar atau 85,65%. Perikanan pada Dinas Pertanian disediakan anggaran Rp3,4 milyar direalisasikan Rp391,8 juta atau 11,50%. Perdagangan dilaksanakan oleh Dinas Pengelolaan Pasar dan Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan. alokasi dana Rp5,4 milyar realisasi Rp4,9 milyar 13.971.682,- atau sekitar 90,36 %. Industri dilaksanakan Dinas WAKO Ramlan Nurmatias menyerahkan rancangan perubahan Koperasi, Perindustrian dan APBD Bukittinggi tahun 2016 kepada Ketua DPRD Benni Yusrial di Perdagangan dengan alokasi DPRD. dana Rp722,3 juta realisasi Rp689,0 juta atau 95,38 %. “Secara umum capaian kinerja Pemko Bukittinggi dengan didukung oleh anggaran yang telah dialokasikan melalui APBD dapat dikatakan telah mencapai target. Walaupun masih ada beberapa masalah yang kita hadapi diantaranya, pengelolaan Dana Alokasi Khusus (DAK) yang belum ada juknis pencairannya, permasalahan gagal tender dan pemutusan perjanjian kerja Surabaya Tri Rismaharini dan Wako Bukittinggi dengan pihak penyedia, keter- WALIKOTA Ramlan Nurmatias saling tukar cindramata pada pertemuan di Kota batasan lahan terkait dengan Pahlawan baru-baru ini. Redaktur: Heldi Satria
Layouter: Rahmi
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
www.harianhaluan.com
PARIWARA Mitra Dinamika
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 MUHARRAM 1438 H
47
48
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 MUHARRAM 1438 H
www.harianhaluan.com
IKLAN Mitra Dinamika
PARIWARA DPRD AGAM
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
Mitra Dinamika
SENIN, 3 OKTEBER 2016 2 Muharam 1437 H
49
TANDA TANGAN — Penandatangan APBD Perubahan oleh Ketua DPRD Kabupaten Agam, Marga Indra Putra SPd yang disaksikan oleh Bupati Agam, Indra Catri Datuak Malako Nan Putiah, Wakil Ketua DPRD, Lazuardi Erman SH, Suharman, Taslim. IST
DPRD Agam Komit Utamakan Kepentingan Masyarakat
MARGA INDRA
LAZUARDI ERMAN
SUHARMAN
TASLIM
KETUA DPRD AGAM
WAKIL KETUA DPRD AGAM
WAKIL KETUA DPRD AGAM
WAKIL KETUA DPRD AGAM
ewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Agam, komitmen terhadap percepatan pembangunan di daerah Agam. Hal itu dibuktikan dengan pengesahan ABPD P tahun 2016, yang terbilang lebih awal dari kabupaten lain di Sumbar. Walaupun melalui pembahasan yang alot dengan pemerintah, tetapi hal tersebut semata-mata untuk kebaikan bagi masyarakat. Dewan ingin memastikan, jika anggaran yang ada tersebut tetap berpihak kepada masyarakat. Tarik ulur merupakan hal yang biasa, tetapi tetap mengutamakan kepentingan masyarakat banyak. Dengan pengesahan tersebut, Kabupaten Agam merupakan salah satu daerah tercepat dalam pengesahan, setelah Pasaman Barat (Pasbar) meski sebelumnya melalui pembahasan cukup panjang dengan badan anggaran dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD). Tidak ada istilah tawar-menawar dengan kepentingan masyarakat. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) 2016 melalui sidang rapat
paripurna di gedung DPRD itu, Kamis (22/9) ditandatangangi oleh Ketua DPRD Agam, Marga Indra, Bupati Agam, Indra Catri, disaksikan pimpinan DPRD Agam yang lain, dari fraksi PKS, Suharman, Golkar, Lazuardi Erman, PAN, Taslim. Turut hadir muspida plus, anggota DPRD Agam, kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). APBD-P Kabupaten Agam tersebut meliputi pendapatan semula sebesar Rp1.425.426.082.789, berkurang sebesar Rp38.036.640.370 dan jumlah pendapatan setelah perubahan sebesar Rp1.387.389.442.419. Kemudian belanja semula sebesar Rp1.534.101.090.573, berkurang sebesar Rp53.881.984.002,32, jumlah belanja setelah perubahan Rp1.480.219.106.570,68 dan defisit setelah perubahan sebesar Rp92.829.664.151,68. S elanjutnya, pengeluaran semula sebesar Rp12.980.000.000, bertambah sebesar Rp22.724.529.000, jumlah pengeluaran setelah perubahan sebesar Rp35.704.529.000 dan jumlah pembiayaan netto setelah perubahan sebesar Rp92.829.664.151,68. Sementara penerimaan semula
sebesar Rp121.655.007.784, bertambah sebesar Rp6.879.185.367,68 dan jumlah penerimaan setelah perubahan sebesar Rp128.534.193.151,68. APBD Perubahan disahkan setelah semua fraksi di DPRD Agam, seperti fraksi Demokrat, fraksi Golkar-PBB, fraksi PKS, fraksi PAN, fraksi Gerindra, fraksi Nurani Nasdem dan fraksi PPP menyetujuinya. Dalam kesempatan itu, Ketua DPRD Agam, Marga Indra Putra mengatakan, terjadi efesiensi pada APBD perubahan, akibat adanya penundaan penyaluran Dana Alokasi Umum (DAU) sebesar Rp89,9 miliar, yang ditetapkan pemerintah melalui Peraturan Menteri Keuangan. Semua anggaran SKPD dipotong, untuk mencukupi kekurangan APBD tersebut. Dikatakannya, DPRD sangat berkomitmen dalam mendorong pembangunan daerah sebagaimana kepentingan masyarakat, harus diutamanakan. Walaupun terjadi efesiensi, tetapi ia yakin hal itu tidak akan berdampak terlalu signifikan terhadap daerah. “Kita berharap seluruh harapan perbaikan yang dilakukan
dari tahun ke tahun terus berjalan sebagaiman mestinya. Pada tahun ini memang terjadi penundaan. Oleh sebab itu, kita harus bersama-sama menghadapi hal ini, Insyallah tidak akan ada masalah,” jelasnya. Ia menambahkan, beberapa waktu belakangan DPRD cukup banyak mengesahkan ranperda menjadi peraturan daerah. Persetujuan bersama, terhadap ranperda pernyataan modal pemerintah daerah pada PDAM. “Dewan menilai PDAM merupakan salah satu badan usaha milik daerah yang sangat strategis, ia menyangkut kebutuhan masyarakat banyak, selain keberadaan masih belum maksimal bagi daerah. Oleh sebab itu, badan usaha milik daerah ini menjadi perhatian khusus dewan,” jelasnya. Dewan mengesahkan ranperda pernyataan modal pemerintah daerah pada PDAM dengan beberapa catatan, PDAM dapat meningkatkan SDM supaya dapat menerapkan manajemen kerja yang baik. Kemudian PDAM supaya dapat menjalin kerja sama dengan pemerintah provinsi dan pemerintah pusat. PDAM
D
PERSET UJUAN bersama terhadap ranperda pernyataan modal pemerintah daerah pada PDAM.
www.harianhaluan.com
KETUA DPRD Agam, Marga Indra Putra, Wabup Agam, Trinda Farhan dan pimpinan dewan lain tengah rapat paripurna DPRD Kabupaten Agam.
dapat memberi kontribusi kepada daerah Kabupaten Agam. Selanjutnya, pemerintah daerah perlu mengadakan seleksi terbuka untuk jabatan direktur dan cepat ditunjuk direktur yang defenitif. Sementara Bupati Agam, Indra Catri menambahkan, penundaan penyaluran Dana Alokasi Umum (DAU) sebesar Rp 89,9 miliar ini merupakan dampak dari kondisi keuangan negara tidak mengembirakan. Oleh sebab itu, pada masa mendatang, Agam secara bertahap bisa mandiri, serta tidak sepenuhnya tergantung
dengan kucuran dana dari pemerintah pusat. Selian itu, ia juga mengungkapkan, Kabupaten Agam salah satu kabupaten dan kota di Sumbar yang tercepat mengesahkan APBD-P ini setelah Kabupaten Pasbar. “Meski pembahasan APBD-P ini cukup memakan waktu, kita sangat mengapresiasi kerja sama bersama termasuk kabupaten terdepan dalam pengesahan APBD P tercepat. Kita berharap kerja sama dewan dan pemerintah ke depan semakin kuat,” jelasnya. (adv)
KOMISI IV DPRD Agam mengadakan rapat kerja dengan Koni Agam, KNPI Agam dan Dispora pada hari Senin tanggal 19 September 2016. Rapat dipimpin oleh Syaflin, Ketua Komisi dan dihadiri anggota Komisi IV.
KOMISI II DPRD Kabupaten Agam mengadakan rapat kerja dengan PDAM Agam. Rapat dipimpin oleh Ketua Komisi II, Syafruddin dan juga hadir anggota Zelman dan Djasli, sementara dari pihak PDAM hadir Plt direktur, Endrimelson.
RAPAT Kerja Komisi I DPRD Agam Dengan DPPKA Kabupaten Agam, terlihat Erdinasi, Tos Hemeldi
Redaktur: Nasrizal
Layouter: Syamsul Hidayat
50
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1438 H
www.harianhaluan.com
IKLAN Mitra Dinamika
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
www.harianhaluan.com
IKLAN Mitra Dinamika
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 MUHARRAM 1438 H
51
52
LAPSUS KOMISI INFORMASI SUMBAR
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 MUHARRAM 1438 H
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
Mitra Dinamika
KOMISIONER KI Sumbar (dari kiri ke kanan) Syamsu Rizal, Sondri, Arfitriati, Adrian Tuswandi dan Yurnaldi
DUA WAKIL RAKYAT BERORASI SOAL KETERBUKAAN
Informasi Publik Tak Bisa Ditutup-tutupi SYAMSU RIZAL
ARFITRIATI
Ketua KI Sumbar
Wakil Ketua KI Sumbar
D
ua wakil rakyat DPRD Sumbar, Aristo Munandar dan HM Nurnas menjadi orator keterbukaan informasi publik dalam peringatan Hari Hak untuk Tahu se-Dunia atau Right to Know Day (RTKD), Minggu (25/9). Selain orasi Sumbar bicara, Komisi Informasi Sumbar yang menghelat acara, juga menggelar senam massal serta aksi teatrikal. “Keterbukaan informasi publik saat ini adalah keharusan. Tidak bisa lagi informasi publik ditutuptutupi,” ujar Ketua Komisi I DPRD Sumbar Aristo Munandar dalam orasinya. Aristo mengapresiasi Komisi Informasi Sumbar yang mampu melakukan evakuasi terkait penerapan UU 14 tahun 2008 tentang keterbukaan informasi publik. “Saya apresiasi sekali
SONDRI Ketua Bidang Kelembagaan
adanya lapor merah Satuan Kerja Pemerintah Daerah Sumbar (SKPD) yang dirilis KI Sumbar. Kami, di Komisi I menjadikan itu masukan dalam mengawal SKPD yang merupakan mitra Komisi I. Mereka harus komit dan konsisten melaksanakan UU 14 tahun 2008 dan semua aturan keterbukaan informasi yang diterbitkan KI Pusat,”ujar Aristo. Sedangkan HM Nurnas menilai, keterbukaan informasi sedang dibangun dan digaungkan terus oleh Komisi Informasi. “Saya termasuk yang menginisiasi lahirnya KI Sumbar saat periode DPRD 2009-2014, melihat kerja KI hari ini saya ikut bangga. Walau sambutan badan publik saya nilai masih separuh hati. Tapi saya optimis, ke depan badan publik di Sumbar mau sepenuh hati melayani dan menerapkan keterbukaan informasi publik. Kalau tidak
m e n j a d i p en ye di a info r ma si publik,” ujar anggota Komisi I nf o r ma si A d r i a n Tuswandi. K e t u a K o m i s i Informasi SumADRIAN TUSWANDI bar Syamsu YURNALDI Ketua Bidang Advokasi, Ketua Bidang R i z a l Sosialisasi dan Edukasi Penyelesaian Sengketa menyat akan , Informasi urgensi Right to Know Day 2016 maka siap-siaplah diperkarakan di dalam rangka memboomingkan keterbukaan informasi publik. Komisi Informasi,” ujar politisi “Informasi publik milik masyaPartai Demokrat itu. Peringatan RTKD 2016 di- rakat dan kita selaku masyarakat pusatkan di lapangan parkir tidak berjalan sendiri untuk keterbagian selatan GOR H Agus bukaan. Dunia mengakui dengan Salim Padang, dihadiri Ketua KI menjadikan 28 September sebagai Pusat Jhon Fresly dan Asisten III Hari untuk Tahu se-Dunia,” ujar Setdako Sumbar Nasir Ahmad. Syamsu Rizal. Pada kesempatan peringatan, “Pemprov Sumbar setiap saat selalu bersinergistas dengan Ketua KI Sumbar mengucapkan Komisi Informasi dalam me- terima kasih kepada partisipasi wujudkan pelayanan informasi badan publik di peringatan RTpublik. Meski belum sempurna KD 2016. “Ini bukti, KI dalam tapi Gubenur Sumbar Irwan mewujudkan keterbukaan inforPrayitno sangat komit dan kon- masi tidak berjalan sendiri. Acara sisten dalam keterbukaan infor- ini terlaksana dengan banjir masi publik. Keterbukaan bagi doorprize tidak terlepas dari Sumbar bukan keinginan tapi partisipasi badan publik mulai adalah kebutuhan yang harus gubernur, DPRD Sumbar, PT dilakukan semua SKPD di Pem- Semen Padang, Bupati Tanahprov Sumbar,” ujar Nasir Ahmad. datar, dan semua pihak yang tidak Jhon Fresly menyatakan apre- bisa saya sebutkan satu persiasi kepada Komisi Informasi satu,”ujar Syamsu Rizal. Rangkaian peringatan RTKD Sumbar yang sukses melakukan kegiatan peringatan Hari untuk 2016 di Sumbar ditutup dengan Tahu se-Dunia. “Saya salut deng- aksi teaterikal yang dilakukan an KI Sumbar meski masih usia oleh KSST Noktah di Bundaran muda tapi untuk soal kinerja saya Adipura, Padang. “Dalam teateharus angkat topi untuk kerja rikal, teman teman mendeskripketerbukaannya sebagai tugas sikan lewat gerak dan suara dari yang diamanahkan UU 14 Tahun era ketertutupan, terbuka setengah hati, sampai keterbukaan 2008,” ujar Jhon. Pada kegiatan senam massal, informasi publik dan aksi ini juga dilakukan pembagian doorprize mendapat perhatian pengguna kepada peserta. “Semua happy. Ter- jalan di perempatan Bundaran buka itu sehat, terbuka itu hebat dan Adipura, siang tadi (Minggu, red) akan terwujud kalau ada komitmen itu,” ujar Panitia Pelaksana RTKD masyarakat dan badan publik yang 2016, Yurnaldi. (h/ben)
KOMISIoner KI Sumbar foto bersama dengan para pemenang doorprize dalam rangka peringatan Hari Hak untuk Tahu 2016 di GOR H Agus Salim Padang
PAGELARAN Teatrikal oleh Grup Kesenian Noktah di Tugu Adipura Kota Padang
RATUSAN Warga mengikuti senam dalam rangkaian peringatan Hari Hak untuk Tahu yang digelar Komisi Informasi Sumbar di HOR H Agus Salim, Minggu 25 September 2016
Komisi Informasi Provinsi Sumatera Barat, Minggu (25/9) di Tugu Adipura Simpang DPRD, Kota Padang, menggelar teatrikal Hari Hak untuk Tahu (Informasi) sedunia. www.harianhaluan.com
Redaktur: ---
Layouter: Syamsul Hidayat
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
LAPSUS KANTOR KETAHANAN PANGAN LIMAPULUH KOTA Mitra Dinamika
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1437 H
53
KANTOR Ketahanan Pangan Limapuluh Kota memberikan pengetahuan terhadap murid SD sekaitan dengan makanan bermutu dan aman.
KANTOR KETAHANAN PANGAN LIMAPULUH KOTA
Perhatikan Keamanan Pangan Jajanan Anak Sekolah..! P
EMERINTAH Kabupaten Limapuluh Kota, mendukung penuh sosialisasi tentang mutu dan keamanan pangan di jajanan anak sekolah dasar (SD) yang dilaksanakan melalui Kantor Ketahanan Pangan setempat. Sosialisasi keamanan pangan terhadap anak sekolah ini bertujuan untuk melindungi mereka dari makanan berbahaya yang akan menyebabkan terjadinya penyakit. Kepala Kantor Ketahanan Pangan Limapuluh Kota, Gusdian Laora, SKM, MSI menyebut, di Kabupaten Limapuluh Kota, sudah dilaksanakan sosialisasi mutu dan kemananan pangan bagi lima SD yaitu, SDN 05 Mungo, SDN 03 Mungo Kecamatan Luak, SDN 01 Sungai Beringin Kecamatan Payakumbuh, SDN 04 Talang Maur Kecamatan Mungka dan SDN 03 Bukik Sikumpa, Kecamatan Lareh Sago Halaban, seluruh pesertanya sekitar 100 orang. Sosialisasi tersebut bertujuan
untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman masyarakat, utamanya murid SD termasuk penjual jajanan di sekolah dan guru. Sebab mutu dan keamanan pangan sangat penting diketahui mereka yang beredar di sekolah. Sosialisasi ini juga bertujuan untuk memberitahukan bahan berbahaya yang terdapat pada makanan jajanan murid SD seperti pemanis buatan, zat pewarna, zat pengawet dan penyedap rasa yang tidak diperbolehkan untuk makanan. Pada saat sosialisasi murid,
BUPATI-WAKIL BUPATI Limapuluh Kota Irfendi Arbi-Ferizal Ridwan saat berbincang.
GUSDIAN LAORA, SKM, MSI Kepala Kantor Ketahanan Pangan
SD diberikan pengetahuan mengenai cemaran-cemaran yang ada pada makanan, seperti cemaran biologis, cemaran kimia, dan cemaran fisika. Dalam sosialisasi itu dicontohkan cemaran biologis di antaranya, debu bertebangan, air yang tercemar, serangga, bakteri, hewan pengerat dan lainnya. Cemaran kimia seperti pestisida, zat pembersih, logam berat, bahan tambahan pangan yang berlebihan, zat kimia yang dilarang penggunaannya untuk makanan. Sedangkan untuk cemaran fisik yaitu, pecahan kaca, potongan logam, potongan kayu, potongan tubuh serangga, rambut dan lain. Menurut Gusdian Laora, kepada anak SD diberikan pemahaman mengenai bahaya jika cemarancemaran tersebut terkonsumsi. “Jika kita mengkonsumsi makanan yang sudah tercemar oleh bakteri, jamur atau virus maka jangka pendeknya dapat mengakibatkan sakit perut, mual pusing,
SOSIALISASI tarhadap mutu dan keamanan pangan oleh Kantor Ketahanan Pangan Limapuluh Kota di Kecamatan Luak
muntah. Jika terkonsumsi secara terus menerus bisa mengakibatkan penyakit yang lebih berbahaya bahkan kematian,” ujar Gusdian Laora. Untuk itu, para pedagang juga diingatkan. “Jangan sampai membuat makanan dari bahan yang tidak dianjurkan seperti borak, formalin, rhodamin B, dan methanil yellow yang sering digunakan pedagang nakal untuk jajanannya,” tambahnya. Selain itu, katanya, pada pedagang harus pula memperhatikan lokasi penjualan makanan, Diharapkan lokasinya bersih dan tidak terdapat tempat sampah di lokasi penjual makanan, untuk menghindari makanan dihinggapi lalat. Pedagang juga diharapkan untuk menutup makanan yang dijual. Begitu juga dengan kemasan yang digunakan, juga harus diperhatikan, jangan sampai meng-
gunakan kemasan yang dapat membahayakan. Lebih baik munggunakan daun pisang daripada kertas koran atau plastik maupun sterofoam. “Para pedagang makanan lebih baik menggunakan plastik bening dari pada plastik hitam, pesannya. Murid SD dan majelis guru juga diberikan sosialisasi contoh makanan apa yang mengandung bahan-bahan berbahaya seperti makanan yang menggunakan boraks akan keras, kenyal, pucat, berbau zat kimia, serta tahan lama, makanan yang mengandung pewarna tekstil akan memiliki warna yang lebih mencolok dari pewarna makanan yang diperbolehkan. Pedagang diimbau untuk memperhatikan label kadaluarsa pada makanan, mengurangi makanan junk food seperti kripik, makanan ringan, burger, fried chicken, kentang goreng dan makanan junk
food lainnya. “Jika dikonsumsi terlalu sering akan mengakibatkan obesitas atau kegemukan,” tutur Gusdian. Penggunaan bahan tambahan pangan yang berlebihan juga berbahaya bagi tubuh. Walaupun diperbolehkan tapi harus mengikuti aturan atau dosis pemakaian. Tidak boleh melebihi ambang batas, jika melebihi ambang batas yang diizinkan maka akan mengakibatkan penyakit yang akan timbul di masa yang akan datang, seperti penyakit kanker. Wakil Ketua DPRD Limapuluh Kota, Sastri Andiko mengapresiasi kegiatan yang dilakukan Kantor Ketahanan Pangan yang telah memberikan pengetahuan kepada murid, guru dan pedagang makanan di sekolah tentang pangan yang aman untuk dikonsumsi utamanya bagi anak setingkat SD. (***)
Program Diversifikasi Konsumsi Pangan Jadi Prioritas P
EMERINTAH Kabupaten Li mapuluh Kota, melalui Kantor Ketahanan Pangan setempat, sudah melaksanakan program pengembangan diversifikasi pangan yang merupakan salah satu program prioritas Kementerian Pertanian. Pelaksana program tersebut berada di Kantor Ketahanan Pangan dan menjadi leading sector. Sebagai dasar dalam pelaksanaan program tersebut, yaitu, Peraturan Presiden Nomor 22 Tahun 2009 dan Peraturan Mentri Pertanian Nomor 43 Tahun 2009 tentang Gerakan Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan (P2KP) Berbasis Sumberdaya Lokal. Di Kabupaten Limapuluh Kota sendiri, kegiatan tersebut juga didasari dengan Peraturan Bupati Limapuluh Kota No 35 Tahun 2011. Tujuan dari pelaksanaan kegiatan percepatan penganekaragaman konsumsi pangan tersebut di antaranya, meningkatkan kesadaran, peran dan partisipasi masyarakat dalam mewujudkan pola konsumsi pangan yang Beragam, Bergizi Seimbang dan Aman (B2SA) serta mengurangi ketergantungan terhadap bahan pangan pokok beras. Meningkatkan partisipasi kelompok wanita dalam penyediaan sumber pangan dan gizi keluarga www.harianhaluan.com
melalui optimalisasi pemanfaatan pekarangan sebagai penghasil sumber karbohidrat, protein, vitamin dan mineral untuk konsumsi keluarga. Kemudian, mendorong pengembangan usaha pengolahan pangan skala Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) sumber karbohidrat selain beras dan terigu yang berbasis sumberdaya dan kearifan lokal. Meningkatkan kemampuan keluarga dan masyarakat dalam pemanfaatan lahan pekarangan untuk budidaya tanaman pangan, buah, sayuran, tanaman obat keluarga, pemeliharaan ternak kecil seperti itik, ayam dan ikan, dan pengolahan hasil serta pengolahan limbah rumah tangga menjadi kompos. Tak hanya itu, juga diiringi dengan mengembangkan sumber benih dan bibit melalui kebun bibit kelompok atau nagari untuk menjaga keberlanjutan pemanfaatan pekarangan dan melakukan pelestarian tanaman pangan lokal untuk masa depan, dan mengembangkan kegiatan ekonomi produktif keluarga sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan keluarga dan menciptakan lingkungan hijau, bersih, dan sehat secara mandiri. Pasangan Bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi dan Wabup Ferizal Ridwan, merespon positif
pelaksanaan kegiatan percepatan penganekaragaman konsumsi pangan di Kabupaten Limapuluh Kota ini, yang diimplementasikan dalam bentuk berbagai kegiatan. “Kami sangat mendukung program kegiat an percepatan penganekaragaman konsumsi pangan di daerah ini, supaya masyarakat mampu menciptakan makanan yang bergizi, beragam dan berimbang. Tak lagi bergantung dengan beras semata,” ungkap Irfendi Arbi dan Ferizal Ridwan sebelumnya. Kepala Kantor Ketahanan Pangan Limapuluh Kota, Gusdian Laora, SKM, MSI menambahkan, optimalisasi pemanfaatan pekarangan melalui konsep Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) ini, dilakukan dengan membudidayakan berbagai jenis tanaman sesuai kebutuhan pangan keluarga seperti aneka umbi, sayuran, buah serta budidaya ternak dan ikan sebagai tambahan untuk ketersediaan pangan sumber karbohidrat, protein, vitamin, dan mineral bagi keluarga pada suatu lokasi kawasan perumahan atau jorong yang saling berdekatan. Dengan demikian akan terbentuk sebuah kawasan yang kaya akan sumber pangan yang diproduksi sendiri dari hasil optimalisasi pemanfaatan pekarangan. Selain
pemanfaatan pekarangan, juga diarahkan untuk pemberdayaan kemampuan kelompok wanita membudayakan pola konsumsi pangan beragam, bergizi seimbang, dan aman (B2SA), termasuk kegiatan usaha pengolahan pangan lokal untuk menyediakan pangan yang lebih beragam. Upaya ini diimplementasikan melalui pertemuan atau sosialisasi tentang pola konsumsi pangan B2SA dan sosialisasi tentang pemanfaatan pekarangan bagi kelompok wanita, tokoh masyarakat, aparat, alim ulama dan guru, mengadakan pelatihan pengolahan pangan lokal bagi kelompok wanita bekerjasama dengan Politeknik Pertanian Universitas Andalas serta BPTP Sukarami Solok serta Promosi P2KP melalui surat kabar dan baliho. Di setiap kelompok binaan, ulas Gusdian Laora, dibangun kebun bibit untuk memasok kebutuhan bibit tanaman bagi anggota, sekolah dan masyarakat, sehingga tercipta keberlanjutan kegiatan. Kelompok juga dapat mengembangkan bisnis pembibitan dengan menjual bibit tanaman kepada masyarakat yang membutuhkan dengan harga terjangkau. Menurut Gusdian Laora, kegiatan P2KP juga diarahkan untuk mengembangkan kebun sekolah di
salah satu sekolah binaan yang berada pada lokasi kelompok pelaksana P2KP. Kelompok pelaksana P2KP juga diarahkan untuk melaksanakan pengembangan praktek penyusunan menu B2SA serta pengolahan pangan lokal untuk dipasok ke sekolah binaan dan warung-warung terdekat. Di setiap kelompok atau nagari pelaksana kegiatan P2KP diberikan dana bansos sebesar Rp19 juta per kelompok untuk 10 kelompok binaan pada tahun 2011-2012,
kemudian bansos sebesar Rp47 juta per kelompok untuk 14 kelompok binaan pada tahun 2013 dan pada tahun 2014 penambahan dana bansos untuk pengembangan kebun bibit sebesar Rp3 juta per kelompok sebanyak 14 kelompok. Untuk tahun 2015 sudah dibina kelompok sebanyak 12 kelompok dengan dana bansos sebesar Rp15 juta. Sedangkan tahun 2016 ini dilakukan pembinaan terhadap 11 kelompok tani dengan dana bansos sebesar Rp10 juta. (***)
KWT Pelita Harapan Sungai Antuan Mungka, panen ikan mina padi, Kamis (299) kemarin, disaksikan Wabup Ferizal Rizal dan Sekretaris Bakorluh Sumbar Jefrin. Redaktur: Rahmadhani
Layouter: Ilham Taufiq
54
LIPSUS PEMKAB PESSEL
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1438 H
Harian Umum
Mitra Dinamika
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
TINGKATKAN KESEJAHTERAAN NELAYAN
DKP Luncurkan Program Pro Gakin PENINGKATAN kehidupan nelayan yang lebih sejahtera dan mandiri adalah prioritas kerja dari Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Pesisir Selatan. Untuk itu, dalam waktu dekat, SKPD tersebut akan meluncurkan suatu program baru, yakni Pro Gakin (Program Gerakan Anti Kemiskinan Nelayan).
BUPATI Pesisir Selatan, Hendrajoni saat menyerahkan bantuan satu unit mesin tempel jenis Suzuki 15 PK kepada Buslim perwakilan ketua kelompok nelayan Sutera.
SEJUMLAH bantuan perlengkapan melaut dan alat bantu tangkap saat diperlihatkan kesejumlah nelayan Kecamatan Sutera.
Kadis Kelautan dan Perikanan, Yozki Wandri saat memberikan penyuluhan kepada sejumlah kelompok nelayan di Kecamatan Sutera.
“Peningkatan kehidupan nelayan akan terus kita gencarkan dengan meluncurkan berbagai program pro nelayan, penyuluhan, termasuk juga sejumlah bantuan. Tujuannya tidak lain adalah untuk meningkatkan perekonomian masyarakat nelayan menjadi lebih baik dan mandiri,” ungkap Kadis DKP Pessel, Yozki Wandri, saat ditemui Haluan di ruangannya. Kamis (29/9). Melihat potensi kelautan dan perikanan di Kabupaten Pesisir Selatan yang melimpah ruah, lanjutnya, maka dengan adanya program Pro Gakin tidak sekedar membuat nelayan sejahtera secara ekonomi saja, tetapi juga akan terbentuk kepandaian para nelayan menjadi lebih terbuka dengan memanfaatkan potensi laut yang ada, serta kesadaran mereka akan pentingnya lingkungan. “Program Pro Gakin se-
belumnya sudah mendapatkan persetujuan dari Bupati Pessel, Hendrajoni, dan saat ini kita tinggal menunggu proses untuk dibuatkan Peraturan Bupati (Perbup) agar berpayung hukum yang kuat. Nantinya ada delapan nilai yang perlu kita terapkan kepada para nelayan yakni, semangat dalam bekerja, jujur dalam berusaha, hemat dalam belanja, tabungan ada, kesehatan dijaga, pendidikan untuk keluarga, lingkungan tetap terpelihara, dan memiliki kepedulian terhadap sesama,” terangnya. Dikatakannya, pentingnya sebuah sosialisasi dan penyuluhan terhadap para nelayan, karena mengingat luasnya kawasan laut yang terdapat berbagai potensi sumber daya di dalamnya. “Seperti yang kita ketahui bersama, sebanyak 545.712 jumlah penduduk dengan 90.000 KK di daerah kita,
BUPATI Pesisir Selatan, Hendrajoni bersama para kelompok nelayan dan Muspika Kecamatan Sutera terlihat kompak dan semangat mengacungkan jempol.
maka 18-19 ribu KK mereka berprofesi sebagai nelayan. Jadi apabila masyarakat kita sudah menggantungkan hidupnya dengan kawasan pantai, namun tidak memiliki wawasan yang cukup tentang rambu-rambu pengelolaan kawasan laut, maka akan berdampak buruk pada upaya pelestarian sumberdaya dan lingkungan pesisir yang berkelanjutan,” terangnya. Sebelumnya, untuk mendukung program Pro Gakin Pemkab Pessel melalui Dinas Kelautan dan Perikanan me-
BUPATI Pesisir Selatan Hendrajoni saat memberikan sambutan kepada sejumlah kelompok nelayan Kecamatan Sutera, didampingi Kadis Kelautan dan Perikanan Yozki Wan.
nyerahkan bantuan sejumlah alat tangkap ikan dan mesin tempel untuk 21 kelompok nelayan di Kecamatan Sutera, Kenagarian Surantih. Bupati Pessel Hendrajoni mengatakan, Sebanyak 8 jenis bantuan tersebut berasal dari Dirjen Tangkap Kementerian Kelautan dan Perikanan RI untuk para nelayan di Pesisir Selatan. “Dengan adanya bantuan tersebut, kita berharap tangkapan ikan para nelayan bisa lebih meningkat lagi. Selama ini kita lihat hasil tangkapan
para nelayan sering merosot karena kurangnya peralatan canggih. Dari itu, manfaatkan alat ini dengan sebaik-baiknya,” harap Bupati. Adapun 8 jenis bantuan yang diserahkan saat itu adalah, Gilnet 1.000 M sebanyak 4 paket, Gilnet 1.500 M sebanyak 6 paket, Handline Demersal sebanyak 15 unit, Mesin Tempel Suzuki 15 PK sebanyak 35 unit, GPS sebanyak 14 unit, FishFinder sebanyak 14 unit, Lacuba sebanyak 21 unit, dan Lifejacket sebanyak 35 buah. (h/mg-kis)
BUPATI Pesisir Selatan Hendrajoni saat berdialog dengan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Yozki Wandri terkait pengembangan potensi nelayan dengan menggencar.
DINKES MENTAWAI IMPLEMENTASI 7 PESAN SIKEREI
Dinkes Mentawai Siap Eliminasi Filariasis
BUPATI Mentawai, Yudas Sabaggalet bersama istri Ny. Rosmaida Yudas, Salam 7 Jari
FOTO bersama Staf Pegawai Dinkes sambil memperlihatkan patung kecil SIKEREI mengacungkan 7 Jari
Laporan: FERDI SAPUTRA
PENYAKIT filariasis atau kaki gajah, merupakan penyakit yang disebabkan cacing filaria yang ditularkan melalui gigitan nyamuk.
WAKIL Ketua II DPRD Mentawai, Nikanor Saguruk berpose dengan Salam 7 Jari www.harianhaluan.com
Selain bisa melumpuhkan, penyakit ini juga membuat masa depan suram. Penyakit tersebut juga ditemukan di daerah yang dijuluki Bumi Sikerei ini. Dinas Kesehatan Mentawai berkomitmen siap eliminasi kaki gajah. Kadinkes Mentawai, Lahmuddin Siregar kepada Haluan, Rabu (28/9) di ruangan kerjanya memaparkan, penyakit filariasis pertama kali ditemukan di Mentawai pada tahun 2003 di Desa Simalegi, Kecamatan Siberut Barat. Di mana pihaknya menemukan salah seorang yang terinfeksi penyakit kaki gajah
tingkat intensitasnya sudah elephantiasis atau sudah terjadi
pembengkakan pada kaki. Maka, pihaknya melakukan pengobatan massal 5 tahun dari tahun 2004 hingga 2009. Saat itu 80 persen masyarakat Mentawai dianjurkan makan obat dan dinyatakan terbebas dari filariasis di tahun 2012. Dikatakan, beberapa tahun
MURID SDN 02 Matotonan, Kecamatan Siberut Selatan Salam 7 Jari
berikutnya melalui survei Dinkes Mentawai tahun 2014, di beberapa daerah Mentawai masih ditemukan masyarakat yang mengidap penyakit kaki gajah tersebut. Sebagai antisipasi dan mencegah berkembangnya penyakit itu, Dinkes Mentawai melakukan gerakan langkah pasti d engan melakukan pola makan obat di tempat pada Oktober 2016 ini. Dia mengatakan, 86 persen dari jumlah penduduk Mentawai akan mendapatkan jatah minum obat di bulan Oktober mendatang dan untuk menyukseskan hal itu, pihaknya telah menyusun strategi dan rencana jitu, sehingga bisa dipastikan tidak ada masyarakat yang tidak minum obat, dengan pola minum obat di tempat. “Kita menda patka n i ns t r u k si dari Menkes, untuk melakukan p en go batan
masal selama dua kali tahun ini dan tahun depan. Diperkirakan 86% masyarakat dianjurkan minum obat, kecuali usia di bawah dua tahun, ibu hamil, sedang sakit keras dan usia lanjut 70 tahun,”terangnya. Sementara itu, katanya, para petugas kesehatan dan kader yang terlibat dalam kegiatan itu, sudah dipersiapkan jauh-jauh hari hari sebelumnya. Tidak hanya itu, berbagai unsur elemen penting, seperti kepala desa, pemuka agama, tokoh masyarakat dan pemuda juga turut berperan dalam menyukseskan p r o g r a m tersebut. (h/red)
KEPALA Dinkes Mentawai Lahmuddin Siregar
Redaktur: Heldi Satria
Layouter: Rahmi
LAPORAN KHUSUS
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1438 H
Mitra Dinamika
55
BP4K DIPERTAHANKAN
Bakorluh Sumbar Apresiasi Pemkab Limapuluh Kota W
AKIL Bupati Limapuluh Kota, Ferizal Ridwan menyampaikan terima kasih atas kegiatan Gerakan Optimalsasi Penyuluhan (GOP) yang diselenggarakan di Limapuluh Kota. Dalam pandangan akhir Fraksi di DPRD ditetapkan untuk mempertahankan Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian Perikanan dan Kehutanan (BP4K). Namun organisasi ini juga perlu mendapat evaluasi, harus diimbangi dengan kualitas pelayanan kepada petani. UCAPAN selamat datang dengan suguhan sirieh di carano
MELEPAS bibit ikan di lahan sawah KWT Pelita.
WABUP menyerahkan bantuan traktor tangan untuk KWT Pelita, disaksikan Kepala BP4K Limapuluh Kota Deswan Putra.
www.harianhaluan.com
“Kita harus mampu mengajarkan teknologi kepada para petani, sehingga petani punya ilmu untuk bercocok tanam. Dengan meningkatnya SDM para petani tentu produksi pangan yang mereka hasilkan akan meningkat pula dan bermutu baik,” ujar Wabup Ferizal Ridwan ketika menghadiri GOP di Jorong Maur, Nagari Talang Maur beberapa hari yang lalu. “Kita bangga dengan pembinaan Bakorluh Provinsi Sumbar. Dari 19 daerah, kita menjadi prioritas. Ke depan kita harus memikirkan menjaga tradisi yang tumbuh di masyarakat. Contoh, ketika musim kemarau, harus kita sikapi dengan tanaman apa yang pantas di upayakan, tugas penyuluhlah mensosialisasikan kepada masyarakat tani. Jangan sampai petani enggan bertatap muka dengan penyuluh lantaran tidak ada gebrakan yang menguntungkan petani,” ulasnya. Menurut Ferizal, GOP ini tidak hanya menjadi tanggung jawab satu bidang, tapi seluruh pemangku kepentingan di Limapuluh Kota ini.
Bahasa penyuluh harus bisa melekat ke masyarakat, supaya penyuluh diterima di tengah petani. “Mari kita bercocok tanam dan kita sepakat menjadikan program SKB. Ayo kita dukung bersama-sama,” ulasnya di hadapan walinagari, Kepala BP4K Deswan Putra, jajaran BRI, camat, Muspika, anggota dewan, Bakorluh Sumbar serta kepala SKPD terkait. GOP ini diberikan kepada Kelompok Wanita Tani (KWT) Pelita Harapan Jorong Maur yang di Ketuai Gurida
FOTO bersama dengan jajaran Bakorluh dan BP4K Limapuluh Kota.
Warni yang punya lahan pada kawasan yang masuk GOP. Sebelumnya KWT Pelita Harapan ini melakukan panen ikan mina padi di lahan sawah yang disaksikan Wabup Ferizal Ridwan, Sekretaris Bakorluh Sumbar, Jefrin. “Nagari Talang Maur, Kecamatan Mungka, memiliki potensi di sektor pertanian, perikanan dan peternakan unggas yang cukup menjanjikan, karena diiringi dengan iklim yang cukup baik,”
WABUP Ferizal Ridwan memnyerahkan penghargaan kepada petani berprestasi.
ungkap Sekretaris Bakorluh Sumbar, Jefrin Luandri. Ia juga mengapresiasi DPRD dan Pemkab Limapuluh Kota yang berhasil mempertahankan BP4K di jajaran Pemkab setempat. Hanya dua BP4K di Sumatera yakni, Lampung dan Limapuluh Kota. Karena itu lanjutnya, peran penyuluh sangat penting dan menentukan dalam keberhasilan sektor pertanian secara umum, walau saat ini tenaga penyuluh masih kurang. Namun yang menggembirakan pihak perbankan sudah mengucurkan penguatan modal usaha bagi petani. MoU dengan BRI sudah dilakukan, hingga berkembang menjadi koperasi. “Kita juga membangun kemitraan dengan BOPP dengan menerapkan teknologi menanam padi, yang 41 dan 21. Selain itu, BPTP sudah m emberikan akses teknologi, dengan cara memelihara padi salibu. Salibu bernilai efisien, efektif meningkatkan budidaya padi.
Redaktur: Rahmadhani
Hanya membeli satu kali benih, tidak perlu lagi membeli benih padi. Petani akan diuntungkan,” ucap Jefrin. Ia berharap kemitraan ini bisa diketahui pelaku, konsumen, pedagang yang mengharapkan komoditi sehingga menguntungkan petani. Informasi bisa disebar melalui website maupun media sosial. Wakil Ketua DPRD Limapuluh Kota, Deni Asra mengatakan, di Limapuluh Kota lebih 60 persen masyarakat berusaha pada sektor pertanian. Karena itu, dalam penyempurnaan RPJMD 2016-2021, pemerintahan menyadari pentingnya revitalisasi perekonomian melalui pertanian, seperti mempertahankan BP4K ini. “Sejalan dengan itu, kinerja penyuluh harus ditingkatkan. Dari gerakan GOP ini, diharapkan mampu meningkatkan produksi. Mudahmudahan mampu menjawab tantangan ketahanan pangan untuk lima tahun ke depan,” harap Deni Asra. (***)
Layouter: Ilham Taufiq
56
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1438 H
www.harianhaluan.com
IKLAN Mitra Dinamika
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
www.harianhaluan.com
IKLAN Mitra Dinamika
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1438 H
57
58
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1437 H
www.harianhaluan.com
IKLAN Mitra Dinamika
IKLAN Mitra Dinamika
www.harianhaluan.com
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1438 H
59
60
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1437 H
LAPSUS DINAS TANAMAN PANGAN, HOLTICULTURA DAN PERKEBUNAN LIMAPULUH KOTA
Harian Umum
105 Ha Sawah Baru di Limapuluh Kota Akan Dirampungkan C
ETAK sawah baru di Limapuluh Kota terus berlanjut. Kadis Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan, Afrizul Nazar mengatakan, pada tahun ini, cetak sawah baru itu bertambah seluas 105 hektare (ha). Sebelumnya, TNI menuntaskan seluas 70 ha. Setelah selesai nanti, cetak sawah baru di kabupaten itu berjumlah 175 ha sehingga produksi padi Limapuluh Kota bakal meningkat. Rata-rata 3 ton saja hasil panen padi di lahan cetak sawah baru, produksinya mencapai 515 ton satu kali musim tanam.
“Jumlah produksi padi Kabupaten Limapuluh Kota pada tahun 2015 mencapai 227.184 ton di lahan seluas 23.769 ha. Luas lahan itu hasil pengukuran Kementrian Pertanian pada akhir Oktober 2012,” ujar Afrizal didampingi Kabid Sarana Prasana, Irsam,SP di Sarilamak, Minggu (2/10). Afrizul mengutarakan, seluas 105 ha cetak sawah baru itu terdapat di sejumlah kecamatan di Limapuluh Kota. Lokasi cetak sawah baru tersebut, di antaranya di Solok Biobio, Kecamatan Harau, target seluas 31,25 ha terealisasi 28 ha, Pangkalan 3 ha, Mungka 12,37 ha, Lubuk Alai seluas 30 ha dan Muaro Paiti 35,5 terealisasi seluas 19,6 ha lokasi keduanya berada di Kecamatan Kapur IX serta Tarantang Harau
seluas 12 ha. Di lokasi sawah cetak baru yang 105 ha itu yang sudah ditanami baru seluas dua ha. Sementara itu, cetak sawah baru yang seluas 70 ha sudah ditanami bibit padi seluas 20,7 ha. Sisanya seluas 40,3 ha lagi masih terkendala kekurangan pasokan air. “Kami optimistis tanam sawah baru tersebut akan rampung 100 persen pada akhir Oktober,” ucapnya. Pemkab Limapuluh Kota, kata Afrizul, memberi dukungan penuh terhadap salah satu program pemerintah pusat itu. Program tersebut bekerja sama dengan TNI, yakni terkait swasembada dan ketahanan pangan. Salah satu program itu melalui cetak sawah baru sebagai upaya pemanfaatan lahan tidur untuk pertanian, oleh
LAHAN pertanian sawah di Limapuluh Kota yang masih eksis pada musim kering ini.
www.harianhaluan.com
Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Cetak Sawah (PCS). “Data tim Satgas Per-ce-patan Cetak Sawah Baru di kawasan Limapuluh Kota, terhadap pengembangan ka-wasan pertanian ini hingga Desember nanti akan terealisai ke 105 ha tersebut. Lahan nonproduktif sebelumnya disulap menjadi areal pertanian. Lokasi yang rampung di kerjakan TNI berada di Ke-camatan Harau, Mungka, Pangkalan, dan Kapur IX, seluruhnya seluas 70 ha,” kata Afrizul. Bupati Limapuluh Kota Irfendi Arbi dan Wabup Ferizal Ridwan menyambut baik program ketahanan pangan nasional itu. “Kami mengiinginkan semua unsur, baik jajaran pemda maupun masyarakat, hendaknya men-dukung program PCS ini,” katanya. Tim satgas PCS Percepatan Cetak Sawah dari Mabes TNI AD untuk wilayah Kodam I Bukit Barisan, Brigjen TNI FX Bangun Pratikno, sudah berkunjung ke Limapuluh Kota untuk meninjau sawah baru tersebut. Turut mendampingi waktu itu Wabup Ferizal didam-pingi Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hol-tikul-tura dan Perkebunan dan para camat. “Lahan sawah itu nan-tinya bisa bermanfaat untuk mening-
KEKURANGAN air sawah saat kemarau ini tak membuat petani patah arang. Sebagian dari mereka beralih bertanaman jagung.
TANAM padi serentak di Kecamatan Harau, dihadiri Satgas PCS Mabesad Kolonel CZI I.
katkan pendapatan dan ekonomi masyarakat. Pemda akan mengupayakan melalui anggaran untuk membantu fa-silitas pertanian, mulai dari bibit, pupuk dan irigasi,” tutur Ferizal. Sementara itu, Brigjen TNI, FX Bangun Pratikno mengatakan, percepatan pencetakan sawah di Kodam I Bukit Barisan pada tahun ini di Sumbar. Salah satu daerah pelak-sanaannya adalah Limapuluh Kota karena kabupaten itu menjadi daerah sasaran sangat lancar pelak-sanaannya. Namun, masih ada beberapa kendala terhadap pemanfaatan sawah dan lahan pertanian, seperti persoalan pengairan dan struktur lainnya. Menurut Afrizul, kendala pengairan dan struktur lainnya itu akan dicarikan solusinya secara bertahap, misalnya dengan membangun embung penampung air pada musim hujan dan pembangunan saluran irigasi. “Program pembangunan seperti itu sudah
dilakukan pada tahun-tahun sebelumnya,” kata Afrizul. Penanaman padi serentak di lahan sawah baru itu berlangsung Kamis (22/9) di Jorong Tarantang Nagari Tarantang, Kecamatan Harau. Acara tersebut dihadiri
Satgas PCS Mabesad, Kolonel Czi I Wayan Aditya, dari Kementan diwakili Yulya. Hadir juga Kasilog Korem 032/Wirabraja Kolonel Inf Sainul Alam, Letkol Czi H Siregar serta Dandem Zibang Korem 032/ Wbr. (*)
TIM Catak sawah baru dipimpin Staf Khusus Kasad, Brigjen TNI Bangun Praktiknyo berkunjung ke Limapuluh Kota baru baru ini.
Redaktur: Ryan Syair
Layouter: Ilham Taufiq
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
PARLEMENTARIA DPRD KAB. SOLOK
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1438 H
61
DPRD Solok Sahkan Alat Kelengkapan Dewan ANGGOTA DPRD Kabupaten Solok,Yetty Aswaty Garende
Prioritaskan Pembangunan Infrastruktur AROSUKA,HALUAN — Anggota DPRD Kabupaten Solok,Yetty Aswaty Garenda menghimbau Pemerintah Kabupaten Solok memprioritaskan pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan. Karena masih banyak infrastuktur jalan dan jembatan yang menjadi kewenangan Pemerintah Kabupaten Solok yang belum tuntas. “Pemerintah Kabupaten Solok jangan larut dengan kegiatan mengejar pendapatan asli daerah dengan menggunakan APBD, seperti kegiatan penanaman modal. Penanaman modal itu bukan tak boleh, akan tetapi jangan sampai mengabaikan pembangunan infrastruktur,”ujar Yetty Aswaty Garende di Arosuka, Jumat (30/9). Lebih jauh ia membeberkan,saat ini masih banyak daerah di Kabupaten Solok yang sangat membutuhkan pembangunan dan perbaikan jalan. Ia menunjuk jalan yang menghubungkan nagari Taruang-taruang dengan Siaro- aro sebagai salah satu jalan yang sangat ,endesak untuk dibangun. Kemudian Politisi Golkar ini mendesak Pemerintah Kabupaten Solok untuk segera membangun jalan penghubung Nagari Selayo dengan Nagari Koto Baru melalui GOR Batu Batupang, jalan penghubung Nagari Selayo dengan Nagari Koto Baru melalui Sawah Tapi,jalan penghubung Nagari Koto Baru dengan Nagari Panyakalan. Dan untuk membebaskan masyarakat dari keterisoliran,sudah saatnya Pemkab Solok membangun jalan penghubung Kapujan dengan Rimbo Data. jalan penghubung Kapujan dengan Rimbo Data, jalan penghubung Batu Bajanjang dengan Garabak Data, jalan penghubung Lubuak eh Tar dengan Banai dan jalan penghubung Gaduang dengan Lubuak Rasam. Menanggapi saran dari Yetty Aswaty Garende ini Bupati Solok,H.Gusmal SE MM Dt Rajo Lelo mengatakan, untuk peningkatan jalan dari Nagari Taruang-taruang ke Siaro-aro sudah dimasukkan dalam usulan program DAK tahun 2017. Sedangkan jalan penghubung Nagari Selayo dengan Nagari Koto Baru melalui GOR Batu Batupang dengan nama ruas jalan Koto Baru-Lurah Nan Tigo, diperlukan satu unit jembatan dengan bentang 60 meter dan sudah dimasukkan dalam usulan program kegiatan DAK tahun 2017 dengan biaya Rp9 miliar. Demikian juga dengan jalan Koto Baru – Panyakalan,sudah dimasukan dalam usulan program kegiatan DAK tahun 2017. “Sedangkan untuk jalan penghubung Nagari Selayo dengan Nagari Koto Baru akan kita usulkan penanganannya secara bertahap pada tahun selanjutnya,”kata Gusmal. (h/eri)
www.harianhaluan.com
AROSUKA, HALAUAN—DPRD Kabupaten Solok mengesahkan alat kelengkapan dewan (AKD) dalam rapat paripurna yang digelar di Gedung DPRD Kabupaten Solok di Arosuka, Jumat (30/9). Alat kelangkapan dewan yang disahkan dalam rapat peripurna yang dipimpin langsung Ketua DPRD Kabupaten Solok, Hardinalis Kobal itu adalah Badan Anggaran (Banggar),Badan Musyawarah (Bamus),Badan Kehormatan, Badan Legislasi Daerah (Balegda),Komisi A,B dan C. Ketua DPRD Kabupaten Solok, Hardinalis Kobal mengatakan,pembentukan alat kelengkapan dewan akan dituangkan dalam keputusan DPRD Kabupaten Solok,dan akan berlaku selama setahun sejak keputusan ini ditandatangani. Kemudian politisi muda Golkar ini mempersilahkan Sekretaris Dewan Kabupaten Solok, Syamsurizal untuk membacakan nama pimpinan alat kelengkapan dewan.Setelah nama nama itu dibacakan Sekwan, kemudian diminta persetujuan seluruh anggota dewan. Dan anggota dewan secara serempak menyatakan setuju. Setelah disetujui secara bersama, lalu pimpinan sidang
menandatangani berita acara susunan alat kelengkapan dewan yang terdiri dari Kamisi A diketuai oleh Yusferdizen, Wakil Ketua,Jasril SAg, Sekretaris,H.Marson SIP, dengan anggota Kasmudi SH,Hj Nursian SH,Patrischan SH, Arlon,Gusnadi SAg.M.Hidayat BSc dan Hendri Dunan S.Sos. Komisi B diketuai oleh M.Sukri,Wakil Ketua Nosa Eka Nanda, Sekeretaris,Sutan M. Bahri, dengan anggota, Suhendri, Jamris, Jon Firman Pandu,Ahmad Purnama, Mulyadi dan Surimariadi. Komisi C diketuai oleh Azwirman SAg,Wakil Ketua,Firmansyah SPd,S ekretaris,Dedi Fajar Ramli dengan anggota,Yetty Aswaty,Afrizal,Harry Pawestrie,Ir.Bestari,Aurizal SPd, Gusrial Abbas,Hardi Hasmi, H.Herpalis,Zamroni SH dan Dendi SAg MA. Kemudian Badan Anggaran terdiri dari Hardinalis Kobal sebagai ketua merangkap anggota,Yondri Samin, sebagai Wakil Ketua merangkap anggota,Septrismen seba-
KETUA DPRD Kabupaten Solok,Hardinalis Kobal MM menandatangaini persetujuan Alat Kelengkapan Dewan
gai Wakil Ketua merangkap anggota dengan anggota, Kasmudi Z,Suhendri, Dendi, Afrizal,H.Marson,Dedi Fajar Ramli,M.Hidayat BSc, Azwirman, Yusferdizen, HarryP awestrie, Arlon, Bestari, Aurizal, Ahmad Purnama, H.Her palis,Firmansyah dan Surimariadi. Badan Musyarah terdiri dari Hardinalis Kobal sebagai
ketua merangkap anggota, Yondri Samin,sebagai Wakil Ketua merangkap anggota, Septrismen sebagai Wakil Ketua merangkap anggota dengan anggota Patrischan, M.Sukri,Jon Firman Pandu,Gusrial Abbas,Gusnadi,Nosa Ekananda, Yetty Aswaty, Nursian, Jamris,Mulyadi,Hardi Hasmi,Zamroni,Jasril dan Sutan M.Bahri.
Badan Kehormatan diketuai oleh Mulyadi,Wakil Ketua Patrischan dengan anggota, Nosa Ekananda,Firmansyah dan Gusrial Abbas. Badan Legislasi Daerah (Balegda) diketua oleh Aurizal, Wakil Ketua Dendi dengan anggota Harry Pawestrie, Yetty Aswaty, Nursian, Afrizal, Marson, Jamris, Bestari, Jasril dan Zamroni. (h/eri)
APBD Perubahan Defisit Anggaran
BUPATI Solok,H.Gusmal SE MM Dt Rajo Lelo menandatangani persetujuan APBD Perubahan Kabuapaten Solok tahun2016
AROSUKA, HALUAN — Setelah mengalami beberapa kali penundaan,akhirnya DPRD Kabupaten Solok, mengesahkan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Perubahan tahun 2016 m enjadi
Perda dalam rapat paripurna DPRD K abupat en Sol ok yang digelar di Gedung DPRD Kabupaten Solok di Arosuka, Kamis (29/9). Paripurna tersebut dipimpin Ketua DPRD Kabupaten Solok, Hardinalis Kobal SE
MM, didampingi Wakil Ketua Yondri Samin SH MH dan Septrimen Sutan Putih serta dihadiri Bupati Solok, H.Gusmal SE MM Dt Rajo Lelo serta Kepala-kepala SKPD dan Forkopimda Kabupaten Solok. Ketua DPRD Kabupaten Solok, Hardinalis Kobal SE MM mengatakan,APBD Perubahan yang disahkan kali ini mengalami defisit anggaran sebesar sertaus tiga puluh juta rupiah lebih. Kerena pendapatan daerah hanya satu triliun dua ratus tujuh belas juta rupiah lebih,sedangka belanja daerah mencapai satu triliun tiga ratus lima puluh empat juta rupiah lebih. “APBD Perubahan kita kali ini memang besar pasak dari pada tiang. Kita mengalami defisit anggaran lebih kurang seratus tiga puluh tujuh juta rupiah lebih,”ujar Hardinalis. Namun demikian kata Hardinalis Kobal, pada tahun
tahun mendatang kita berharap tidak akan terjadi lagi defisit anggaran. Untuk itu kita minta masing-masing SKPD melakukan langkah penghematan dengan memprioritaskan kebutuhan yang betul betul mendasak dan menunda keinginankeinginan lainnya. Kemudian kita juga mendesak SKPD untuk meningkatkan serapan anggaran terutama untuk program program yan bisa dinikmati rakyat. Seperti serapan anggaran untuk hibbah. Kita tak ingin lagi melihat serapan anggaran untuk belanja pegawai mencapai 100 persen sementara belanja untuk hibah hanya 12 persen. Sedangkan untuk menanggulangi defisit anggaran, kata Hardinalis, akan dibiayai oleh pembiayaan netto,karena ada sisa lebih anggaran dari tahu sebelumnya. “Secara umum APBD Perubahan tahun 2016 terdiri
Redaktur: Ismet Fanani
dari pendapatan daerah Rp 1.217.714. 438.923, belanja daerah Rp 1.354.766.412.095, penerimaan pembiayaan Rp 145.051.973.173 dan pengeluaran pembiayaan delapan miliar rupiah,” kata Hardinalis Kobal. Sementara itu Bupati Solok, H. Gusmal SE MM Dt Rajo Lelo mengatakan, dengan disahkannya APBD Perubahan Kabupaten Solok tahun 2016 ini,semua program yang berkaitan dengan empat pilar pembangunan dapat direalisasikan dengan baik. “Mudah mudahan dengan disahkannya APBD Perubahan ini semua program pembangunan bisa dilaksanakan tepat waktu. Disamping itu kita juga berharap setahap demi setahap cita cita pembangunan Kabupaten Solok yang lazim kita sebut empat pilar pembangunan bisa terwujud,”ujar Gusmal. (h/eri)
Layouter: Rahmi
62
PARIWARA ITP
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1438 H
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
Mitra Dinamika
FOTO Bersama MoU ITP_FT UGM
MOU ITP -F Vokasi UGM
ITP Terus Tingkatkan Kapasitas dan Daya Saing SELAIN terus meningkatkan mutu pendidikan, Institut Teknologi Padang (ITP) juga terus meningkatkan kapasitas dan daya saing. Di antaranya dengan melakukan kerjasama dengan Fakultas Teknik dan Fakultas Fokasi Universitas Gajah Mada (UGM) Yokyakarta. Kesepakatan kerjasama terjalin pada 6 September 2016 di Kampus FT UGM Yokyakarta dan pada 1 September 2016 di kampus ITP. Rektor ITP, Ir Hendri Nofrianto MT, menjelaskan bahwa kerjasama yang dilakukan tersebut di adalah kerjasama bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian pada masyarakat, dengan melibatkan sumber daya manusia, peralatan dan laboratorium. Selain itu, juga dibentuk pengembangan kurikulum program S1 di beberapa program studi, serta program Diploma III untuk Prodi Fokasi. “Dalam MoU tersebut kita melakukan pertukaran mahasiswa selama satu semester. Mahasiswa kami mengikuti
IR. DRS. ANRINAL, SE, MT
ADE INDRA, ST, MT
AGUS, M.SC
Wakil Rektor I
Wakil Rektor II
Wakil Rektor III
kuliah di FT UGM. Kemudian, dilanjutkan dengan melakukan penelitian atau tugas akhir di laboratorium UGM dengan pembimbing dari FT UGM dan ITP,” ujarnya. Dilanjutkan Hendri, MoU tersebut dilakukan di dua tempat pada waktu yang berbeda. Untuk FT UGM, MoU dilakukan di UGM Yokyakarta, (6/ 9) antara Dekan FT UGM Prof. Ir. Panut Mulyono, M.Eng, D.Engm dengan Dekan FTSP ITP Maidiawati, Dr. Eng, dan Dekan FTI ITP Arfita Yuana Dewi Rachman, ST, MT yang didampingi Wakil Rektor III Bidang Kerjasama Kemahasiswaan dan Alumni, Agus, M.Sc. Sementara itu, kerjasama antara Fakultas Fokasi UGM
yang dilakukan di Kampus ITP, (10/9), terjalin antara Dekan Fokasi UGM Ir. Hotma Prawoto Sulistyadi, MT, IP-Md dengan Rektor ITP Ir Hendri Nofrianto MT. Program tersebut, dikatakan Hendri, menjadi bagian upaya peningkatan mutu dan kualitas, serta daya saing. “Mutu yang ditingkatkan mulai dari tenaga pengajar, mahasiswa serta fasilitas yang menunjang,” tambahnya. Tidak hanya itu, ITP saat ini mempunyai program Pertukaran Mahasiswa Tanah Air (Permata). Dalam program
tersebut, tiga mahasiswa ITP akan mengikuti kuliah selama satu semester di Fakultas Teknik Universitas Islam Indonesia (UII) Yokyakarta. Di antaranya pada Prodi Teknik Sipil oleh Yosi Febrina Sari, Program Studi Teknik Elektro oleh Desi Ainu Najmi dan Program Studi Teknik Informatika oleh Nova Liliana. “Khusus program ini akan dimulai 10 Oktober 2016. ITP akan terus melahirkan lulusan yang bermutu, berkualitas, dan berdaya saing, serta siap terjun ke dunia kerja,” pungkasnya. (h/adv)
SEMINAR Internasional yang digelar ITP pada Juli 2016
JANUA Rahmad Erva silver award atas best paper pada seminar Nasional Teknik Sipil UNRI
IR. HENDRI NOFRIANTO MT REKTOR ITP MoU ITP-FT UGM www.harianhaluan.com
JUARA kejuaraan Taekwondo Tingkat Sumatera Barat Redaktur: Juli Ishaq Saputra
Layouter: Wide
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
PARLEMENTARIA DPRD PADANG PANJANG
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 MUHARRAM 1438 H
63
ASRIL KASOEMA Ketua DPRD Padang Panjang
SUBSTANSI 3 RANPERDA DIPERTANYAKAN
ERIZAL
YULIUS KAISAR
Wakil Ketua
Wakil Ketua
Penempatan Pejabat jangan Asal-asalan SEBAGIAN besar fraksi di DPRD Kota Padang Panjang, mempertanyakan manfaat dan solusi yang diberikan terhadap dua dari tiga Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) yang diajukan oleh pemerintah setempat. Laporan: APIZ JACKSON
ANGGOTA DPRD Kota Padang Panjang saat mengikuti upacara bendera pada peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-71.
EMPAT Srikandi DPRD Kota Padang Panjang, Puji Hastuti, Gusnawati, Hj. Lastri dan Mesra.
www.harianhaluan.com
Dua dari tiga Ranperda yang menjadi sorotan legislatif itu yakni, pembentukan dan susunan perangkat daerah di lingkungan Pemko Padang Panjang, Ranperda tentang penyertaan modal daerah untuk pendirian PT Serambi Investasi. Sementara satu lagi Ranperda tentang perparkiran, rata-rata disetujui oleh DPRD Padang Panjang mengingat kebutuhan yang sudah mendesak saat ini. “Pembentukan Susunan Organisasi Tata Kerja (SOTK) baru harus mengutamakan kepentingan masyarakat,” kata juru bicara Farksi Gerindra-PKS Nasrullah Nukman. Kemudian Fraksi Golkar yang disampaikan Novi Hendri menilai, SOTK yang diajukan oleh Pemko Padang Panjang itu tidak efektif, karena banyaknya unit kerja yang memiliki tipe C. “Se-
harusnya unit kerja tipe C yang dijabat oleh seorang eselon II itu bisa bergabung dengan instansi lain, sehingga bisa menjadi tipe B bahkan tipe A,” katanya. Dari Ranperda tentang penyertaan modal daerah untuk pendirian PT Serambi Investasi Padang Panjang harus dikaji lagi manfaat dan dampak positifnya bagi masyarakat. Fraksi PAN yang disampaikan Hukemri dan Fraksi PPPNasdem serta Fraksi Bintang Demokrat tidak jauh beda, mereka lebih kepada akibat pengurangan SKPD. Sementara Ketua Komisi III, Hendra Saputra, meminta agar kepala daerah tidak asalasalan dalam penempatan pejabat. Pertimbangan itu, harus disesuaikan dengan kompetensi yang bersangkutan. “Ini agar mereka bisa melaksanakan tugas yang diembannya dengan baik,” kata Hendra.
WAKIL Walikota Padang Panjang menyerahkan nota penjelasan KUA-PPAS Perubahan 2016 kepada Wakil Ketua DPRD Kota Padang Panjang, Yulius Kaisar.
Sebagaimana diketahui, Pemko Padang Panjang merencanakan akan merampingkan SOTK. Dimana dari 27 akan berkurang menjadi 23 SKPD. Menurut Hendra, dengan berkurangnya SKPD
di Padang Panjang akan memiliki dampak terhadap pejabat struktural yang menampati posisi sebelumnya. Wakil Walikota Padang Panjang, Mawardi menanggapi permintaan anggota
Redaktur: Rian Syair
legislatif itu dengan positif, sehingga roda pemerintahan berjalan sebagaimana mestinya. “Mereka akan ditentukan oleh kemampuannya masing-masing nantinya,” sebutnya. (**)
Layouter: Rahmi
64
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1438 H
www.harianhaluan.com
IKLAN
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
Mitra Dinamika
LAPSUS DPRD KOTA PARIAMAN
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
Mitra Dinamika
SENIN, 3 OKTEBER 2016 2 Muharam 1437 H
65
Haluan Mitra DPRD Kota Pariaman
WAWAKO Pariaman, Genius Umar berjabat tangan dengan Ketua DPRD Kota Pariaman Mardison Mahyudin, usai sidang paripurna.
1
Oktober 2016, HUT Surat Kabar Harian Haluan ke-68. Surat kabar tertua di Sumatera Barat, masih tetap populer dan terdepan serta menjadi idaman masyarakat untuk membacanya. Seperti dikemukakan Ketua DPRD Kota Pariaman, Drs.Mardison Mahyuddin MM, tentang surat kabar Harian Haluan yang berulang tahun 1 Okteober 2016 ini, Jumat kemarin, bahwa Harian Haluan salah satu koran yang sudah sangat lama sekali di daerah ini. Koran ini jelas membantu masyarakat untuk mendapatkan berbagai informasi, baik dari pemerintah pusat, pemerintah daerah, maupun dari DPRD Kota Pariaman sendiri, sehingga mempunyai kontribusi yang sangat tinggi kemasyarakat, dalam rangka menyampaikan kegiatan-kegiatan pembangunan
daerah ini serta menginformasikan ke dunia luas. Dari koran ini juga menghasilkan tulisan-tulisan yang cukup difahami dan di me-
ngerti oleh masyarakat, sehingga berita-berita yang ada di koran Haluan menjadi diminati masyarakat tidak hanya di kota- tetapi sampai ke kampung-kampung. Dengan kondisi demikian kehadiranya memang sangat diharap oleh masyarakat dan tentu terus berjuang untuk terbit maksimal dengan pengelolaan manajemen yang baik.
Tentang perwajahan, Ketua DPRD itu menilai cukup bagus dan menarik, harusnya memang begitu, karena penyajian berita yang menarik dan populer serta terkini harus terletak pas pada tempatnya atau halamanya, sehingga orang membaca Haluan lebih praktis dengan isi berita bernilai tinggi. Terkait berita yang disajikan, dia menilai Haluan cukup netral dalam menyajikan sebuah berita, serta santun dalam bahasa penyampaian. Santun itu bukan berarti tidak tajam, dan kehilangan fungsinya, tetapi semua berimbang, mudah dimengerti oleh semua pihak yang membacanya dan membawa dampak untuk percepatan dan kemajuan pembangunan daerah. Selain itu, penyaian isi koranya terakomodir dengan baik dan tercermin tidak intervensi dari siapapun. Dia minta, kemandirian berita-berita Haluan dan netralitasnya yang tidak kehilangan fungsi kontrol-
nya haruslah dipertahankan, sebab koran ini tetap singgah di hati pembacanya dan masyarakat banyak, sesuai dengan moto koran Haluan itu sendiri, Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat. Mardison menyebutkan, hampir dalam setiap kegiatan DPRD, termasuk Paripurna, liputan Haluan terasa membantu dalam menyebar luaskan informasi ke masyarakat. Seperti pada paripurna yang menelorkan 4 ranperda jadi perda beberapa hari lalu diakhirakhir bulan September ini. Kondisi jalinan harmonis antara surat kabar dengan DPRD tidak terabaikan, bahkan
selalu menjadi perhatian dalam penyebar luasan informasi kepada masyarakat tentang kegiatan DPRD untuk membangun daerah sesuai tupoksinya bersama legislatif. Dan sejak Januari sampai September 2016, kita sudah menelorkan 7 ranperda jadi perda untuk kemajuan pem-
bangunan kota Pariaman, karena fungsi DPRD itu adalah Pengawasan, Penganggaran dan Pembuat Perda. Haluan sekarang, Mantap dan perlu ditingkatkan lagi manajemen profesionalnya. Mardison menilai Haluan juga sebagai mitra kerj a kita, pemerintah , DPRD dan s elamat HUT Haluan. (*)
DRS. MARDISON MAHYUDIN, MM Ketua DPRD Kota Pariaman
ANGGOTA DPRD Kota Pariaman fokus mengikuti sidang paripurna penyetujuan 4 Ranperda jadi Perda di gedung DPRD Kota Pariaman, Senin lalu.
www.harianhaluan.com
„ Redaktur: Isra Hermanto
„ Layouter: Wide
68
DPD PKS PADANG PANJANG
SENIN, 3 OKTOBER 2016 2 Muharram 1438 H
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
Mitra Dinamika SATU PILIHAN
BERKHIDMAT UNTUK RAKYAT Ikhwah… Kita hanya punya satu pilihan, BERKHIDMAT UNTUK RAKYAT. Sebab BERKHIDMAT UNTUK RAKYAT memiliki makna yang sangat dalam. Yaitu MEMBERIKAN SOLUSI untuk setiap persoalan rakyat.
NASRULLAH Nukman berbaur bersama anak yatim dan panti asuhan pada momentum “Indahnya Berbagi” di Ramadan 1437 H di Markas DPD PKS Padang Panjang.
Dalam kegiatan Dakwah.. Tak elok bila kita meremehkan hal-hal atau kebaikan yang kita anggap ringan. Kenapa? Karena kita tidak tahu bahwa dalam interaksi dengan sesama, justru melalui kebaikan yang kita anggap ringan itulah muncul Mahabbatullah atau kecintaan yang luar biasa dari Allah SWT. Dan dalam kegiatan Dakwah.. Tak elok juga bila kita meremehkan kesalahan atau dosadosa kecil. Kenapa? Sebab kita tak tahu bahwa barangkali dengan meremehkan kesalahan dan dosa kecil itulah akan muncul kemurkaan Allah SWT kepada kita. Naudzubillah… Ikhwah.. Sekecil apapun perjuangan dan pengorbanan kita, sesungguhnya itulah wujud nyata dari komitmen kita dalam BERKHIDMAT UNTUK RAKYAT. Karena sesungguhnya, sedikitpun kita tidak akan mengetahui dimana letak kecintaan Allah SWT kepada hamba-Nya, ketika kita tidak meremehkan kebaikan-kebaikan kecil. Satu pilihan, BERKHIDMAT UNTUK RAKYAT…!!!
H. NASRULLAH NUKMAN, SH KETUA DPD PKS PADANG PANJANG
JAJARAN pengurus Harian DPD PKS Padang Panjang periode 20152020, satu tekad Berkhidmat untuk Rakyat. NASRULLAH Nukman saat menyembelih hewan kurban DPD PKS Padang Panjang pada Idul Adha 1437 H, sebagai wujud pengorbanan dan pengkhidmatan untuk rakyat.
MAKAN bersama dengan kader, menjadi tradisi DPD PKS Padang Panjang dalam membangun semangat dakwah dan ukhuwah.
ROADSHOW AFI 2016 KOTA PADANG
PARA pegiat film dan mahasiswa dari sejumlah perguruan tinggi, foto bersama Tio Pakusadewo usai pemutaran film ”Bulan di Atas Kuburan” di Gedung Seminar I Unand.
KETUA Pelaksana Roadshow AFI 2016 Kota Padang, Dalmenda, berbincang serius dengan Tio Pakusadewo.
PEMERAN utama film ”Bulan di Atas Kuburan”, Tio Pakusadewo, saat berdialog menyapa fans dan para pendengar setia RRI Padang, Sabtu (1/ 10).
UNAND DAN RRI TUAN RUMAH ROADSHOW AFI 2016
Cikal bakal Kelahiran Sineas Muda Minang
PUSPA DEWI
AIDINIL ZETRA
GELARAN roadshow Apresiasi Film Indonesia (AFI) 2016 di Universitas Andalas (Unand), disambut antusias. Sekitar 200 penonton dari berbagai latar belakang, tampak memadati Gedung Seminar I Unand, Jumat (30/9), untuk nontong bareng pemutaran film ”Bulan di Atas Kuburan”, langsung bersama pemeran utamanya Tio Pakusadewo. www.harianhaluan.com
Sementara besoknya, Sabtu (1/10) pukul 19.00 WIB, roadshow kembali digelar di parkiran RRI Padang, yang juga diisi dengan pemutaran film ”Air Mata Terakhir Bunda”. Kegiatan itu merupakan agenda untuk menyosialisasikan berbagai kegiatan di AFI 2016. Rencananya, malam nominasi dan malam puncak AFI, akan dilaksanakan di Manado pada 8 Oktober 2016 nanti. Puspa Dewi, Kasubbid Tenaga Perfilman Pusat Pengembangan Film Kemendikbud mengatakan, roadshow diadakan di empat kota, yaitu Banjarmasin, Makassar, Padang dan Malang. Di Padang, roadshow berlangsung di Unand dan RRI Padang. “Padang dipilih karena mempunyai banyak program dalam rangka mendukung apre-
siasi dan pengembangan film Indonesia,” kata Puspa. Wakil Dekan I Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Unand, Aidinil Zetra, mengucapkan terima kasih kepada pihak Kemendikbud yang telah mempercayakan FISIP Unand sebagai salah satu lokasi roadshow. Aidinil sendiri mengakui, saat ini
banyak film-film asing yang diputar di stasiun televisi dan bioskop, yang tidak sesuai dengan nilai-nilai yang berlaku di Indonesia. “Film-film yang berkualitas itu merupakan media yang efektif dalam proses pembelajaran. Semoga ke depan akan ada kerja sama antara FISIP dan Pusat Pengembangan
SEJUMLAH pengunjung tengah menyaksikan pameran film dalam rangkaian roadshow AFI 2016 di Gedung Seminar I Unand.
PENAMPILAN Ulet Bulu Band, menutup rangkaian pelaksanaan roadshow AFI 2016 di pelataran parkir RRI Padang.
Film Kemendikbud, terutama dalam pengembangan sumber daya manusia,” harapnya. Usai pemutaran film, Tio Pakusadewo mengajak penonton untuk berdialog dan mengkritis film yang dibintanginya. Pada kesempatan itu, Tio juga mengajak seluruh penonton berdiskusi mengenai perkembangan perfilman tanah air. “Nonton bareng adalah waktu yang tepat bagi penikmat film untuk bertanya kepada para sineas yang terlibat dalam pembuatan film,” sebut Tio Pakusadewo saat sesi diskusi. Ketua Pelaksana Roadshow AFI 2016 Kota Padang M.A. Dalmenda, M.Si, mengaku puas dengan suksesi pelaksanaan kegiatan yang dikemas UKM Andalas Sinemagtografi Unand dan Himpunan Mahasiswa Ilmu KomuniRedaktur: Dodi Nurja
kasi (HMIK) Fisip Unand itu. Selain dari kalangan akademisi dan pegiat film, kegiatan yang digelar di dua tempat itu (Unand dan RRI), juga diikuti mahasiswa dari beberapa kampus lain seperti ISI Padang Panjang, Bunghatta, Unes, UNP, Dharma Andalas, PNP, UPI, IAIN Imam Bonjol Padang dan lainnya. Juga tampak hadir Dosen Unand Prof.Dr. rer.soz. Nusyirwan Efendi, Wakil Dekan I FISIP Dr.H. Aidinil Zetra. MA dan Kajur Komunikasi Dr. Asmawi M.S. “Alhamdulillah seluruh rangkaian kegiatan berjalan sukses. Semoga kegiatan ini akan menjadi momentum kelahiran sineas muda Ranah Minang, untuk ke depannya bisa berkiprah di pentas perfilman tanah air,” ujar Dalmenda. (**) Layouter: Irvand