Haluan 04 Agustus 2012

Page 1

Harian Umum MEDIA GROUP

I klan 0751 4488700 Berlangganan 08116666333 Pengaduan 0751 4488702

SABTU

4 AGUSTUS 2012 M / 16 RAMADAN 1433 H Harga Eceran Rp2.500/eks, Harga Langganan Rp57.000/bulan

TERBIT 24 HALAMAN 069 TAHUN KE 64

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat TUMPUKAN KAYU BANJIR BANDANG — Warga mengumpulkan kekayuan yang berserakan di Pantai Parkit, Kelurahan Air Tawar, Kecamatan Padang Utara, Padang, Jumat (3/8). Pascabanjir bandang yang melibas lima kecamatan di Kota Padang, Selasa (24/7) lalu, ternyata juga menghanyutkan ribuan kubik kayu yang kini memenuhi bibir pantai. Selain mengurangi keindahan pantai, bagi warga pengumpul kayu hal ini jadi berkah. RIVO SEPTI ANDRIES

Barangsiapa yang membawa kebaikan, maka ia memperoleh (balasan) yang lebih baik dari padanya, sedang mereka itu adalah orang-orang yang aman tenteram dari pada kejutan yang dahsyat pada hari itu. (An Naml Ayat 89)

04.55 05.05

12.27

15.50

18.30

19.41

Membentuk Pribadi Berkualitas Oleh:

H. MAS'OED ABIDIN MENYIKAPI kehadiran Ramadan , kita diingatkan oleh Rasulullah SAW untuk “fastaktsiruu fihi min arba’i khishaalin” artinya, “perbanyaklah dengan sungguh-sungguh di bulan Ramadan ini, empat hal”, yaitu “khishlataini turdhuuna bihimaa rabbakum wa khishla aini laa ghinaa an ‘anhumaa”, artinya “dua perkara pertama menjadi pertanda keredhaan kamu kepada Tuhan mu. Dan dua perkara berikutnya adalah sesuatu yang amat kamu perlukan sangat”.

>> MEMBENTUK PRIBADI hal 11 PEMBERITAHUAN Rubrik Mutiara Ramadan, Jumat (3/8), terjadi kesalahan teknis dan hadir tak lengkap. Pada Sabtu, (4/8) kami turunkan secara utuh. Kami minta maaf atas ketaknyamanan itu.

KASUS MARK UP SIMULATOR SIM

KPK-Polri Tegang KASUS mark up simulator SIM di Korlantas dikhawatirkan memunculkan kembali analogi cicak versus buaya. Kedua lembaga penegak hukum ini kini sedang bersitegang.

JAKARTA, HALUAN — Dua kali pimpinan KPK bertemu dengan petinggi Polri tidak membuat situasi terkait kasus simulator SIM bisa mereda begitu saja. Untuk meredakan situasi, pimpinan KPK akan kembali bertemu dengan Kapolri Jenderal Timur Pradopo serta jajaran pada pekan depan. Juru bicara KPK Johan Budi mengatakan saat ini terjadi persepsi yang

ANGGOTA DPRD SUMBAR KESAL

Kontribusi Hotel The Hills Minim

KHAS

Si Hitam Maikik Bareh Solok BAREH solok bareh tanamo Bareh solok lamak rasonyo. Begitu sepenggal lirik lagu Bareh Solok yang sangat terkenal dari ranah Minang. Selama ini beras solok yang dikenal masyarakat umum adalah beras putih. Ada beberapa varietas beras putih yang biasa dibudidayakan oleh petani di Kabupaten Solok antara lain caredek, anak daro, cisokan, batang piaman, IR 42, kuriak kusuik dan lain-lain.

>> SI HITAM hal 11

salah antara kedua belah pihak sehingga suasan menjadi tegang. “Itu yang akan diklarifikasi lebih jauh dengan pertemuan pimpinan KPK dengan pimpinan Polri. Pekan depan akan dilakukan pertemuan itu,” ujar Johan di kantornya, Jumat (3/ 8). “Semoga pertemuan pimpinan KPK dan Polri ini bisa mengurai miss persepsi

>> KPK-POLRI hal 11

KENDALA PENDIDIKAN

Sumbar Kekurangan 7.200 Guru SD PASAMAN, HALUAN — Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Barat terus memacu perkembangan pendidikan di daerah ini. Mulai dari pembangunan Rintisan Sekolah Berstandar Internasional (RSBI), beasiswa bagi siswa-siswa miskin dan berprestasi.

>> SUMBAR KEKURANGAN hal 08

Bulutangkis Pulang GARA-GARA KONVOI RANMOR Pistol Polisi Tanpa Medali Menyalak

PADANG, HALUAN — Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) harus lebih serius menangani masalah Hotel The Hills Bukittinggi terkait dengan kontribusi hotel tersebut terhadap daerah.

LONDON, HALUAN — Tradisi emas tak terjaga, mendapatkan medali pun tidak. Tim bulutangkis Indonesia menorehkan catatan terburuknya dalam sejarah keikusertaannya di pentas Olimpiade. Ketiadaan medali itu terjadi setelah satu-satunya wakil Indonesia yang menembus babak semifinal

BATUSANGKAR, HALUAN — Lagi, aksi polisi koboi kembali terjadi di Tanjung Bonai, Lintau Buo Utara, Tanah Datar, Kamis (2/08) sekitar pukul 23.30 WIB malam. Sebelumnya, aksi seperti ini juga sempat terjadi

>> KONTRIBUSI HOTEL hal 11

>> BULUTANGKIS PULANG hal 08

>> PISTOL POLISI hal 11

PEMKO PADANG KOMITMEN BANGUN PASAR

Pedagang Harus Naik Kelas PADANG, HALUAN — Membangun kembali perekonomian Kota Padang pascagempa 2009 dengan kondisi Pasar Raya Padang yang luluhlantak bukanlah pekerjaan gampang. Perlu perencanaan yang matang, anggaran yang cukup melalui tahapan demi tahapan.

Karena itu mesti dipahami mengapa tiga tahun pasca gempa atau pada momentum HUT ke-343 Kota Padang, kondisi Pasar Raya Padang belum bisa pulih seperti sediakala. Walikota Padang Dr H Fauzi Bahar MSi kembali menegaskan komitmennya

membangun kembali Pasar Raya Padang, sehingga pedagang bisa berjualan lagi dengan tenang. Begitu juga dengan pembeli, bisa berbelanja dengan nyaman. Pemko Padang menginginkan kawasan bisnis Pasar

>> PEDAGANG hal 11

Lokasi pembangunan kembali Pasar Raya Padang yang terbakar dan rubuh karena musibah gempa 30 September 2009 lalu. IST

>> 02

Ombak Pantai Sasak Menggila ....................................

>> 07

Polisi Dipenjara...........................................................

>> 10

Memahami Banjir Bandang........................................


2 UTAMA

SABTU, 4 AGUSTUS 2012 M 16 RAMADAN 1433 H

OMBAK PANTAI SASAK MENGGILA

Puluhan Rumah Terancam Abrasi KILAS Sumbar Wilayah Bebas Petasan P A D A N G , HALUAN — Kapolda Sumbar Brigjen Pol Drs Wahyu Indra Pramugari menegaskan, selama Ramadan, wilayah Sumbar harus bebas dari petasan. WAHYU INDRA. P Tidak boleh ada peredaran petasan. Razia harus dilakukan seluruh jajaran Polres. Jangan tunggu sampai jatuh korban akibat ledakan petasan. Apalagi petasan itu tidak hanya mengganggu ketenteraman umat Islam yang tengah menjalankan ibadah salat Tarawih. Tetapi juga berpotensi membahayakan keselamatan. Ledakan petasan dapat menimbulkan kebakaran atau minimal luka pada diri sendiri. “Cukup banyak keluhan yang disampaikan masyarakat. Untuk itu kami tegaskan, tidak boleh ada petasan selama Ramadan,” ujar Kapolda Sumbar Wahyu Indra Pramugari saat Rapat Koordinasi Lintas Sektoral Pengaman Lebaran 2012 Jumat (3/8). Dikatakan, petasan itu ternyata banyak pula jenisnya. Ada yang ukuran kecil dengan ledakan kecil dan ada ukuran besar dengan ledakan yang keras. Ada yang buatan pabrik dan ada pula yang tradisional. Apapun jenisnya, petasan dengan mesiu yang dibungkus kertas itu tidak boleh diedarkan. Seluruh jajaran Polres diminta melakukan razia petasan ini sebagai antisipasi. Sebab petasan tidak hanya mengganggu orang yang tengah beribadah tetapi juga berpotensi menimbulkan ledakan keras dan membahayakan penduduk. Sementara itu Kapolresta Padang Kombes Pol M Seno Putro menjelaskan, masalah petasan ini agak pelik. Kembang api dan petasan nyaris sama. Meski menimbulkan bunga api yang terlihat indah, tetapi proses penyalaannya tetap diawali dengan letusan. Semua jenis kembang api sama proses penyalaannya. Ledakan itu dirasakan sangat mengganggu. “Kembang api maupun petasan selalu diawali dengan ledakan atau letusan yang menyebabkan orang kaget dan merasa terganggu. Ini yang membuat masyarakat resah,” katanya. Untuk itu, pihaknya sudah melakukan razia di wilayah Kota Padang selama 2 hari sejak Sabtu (25/7) dan Minggu (26/7) lalu dan berhasil mengamankan 40.000 butir kembang api dan petasan. Sejak dilakukan razia, ledakan petasan sudah mulai berkurang. (h/vie)

Warga Demo PT LMKP PADANG, HALUAN — Puluhan warga mendatangi PT Lubuk Minturun Kontruksi Persada (LMKP) di Jalan By Pass, Kilometer 22, Kamis (2/8). Kedatangan mereka ini karena merasa telah dirugikan dengan keberadaan PT tersebut. Sejak beroperasinya perusahaan ini, banyak keluhan dan ancaman kehidupan yang mereka hadapi. Seperti debu yang bertebaran dan getaran dari beberapa mesin yang beroperasi memecah batu. Selain itu, kegiatan lainnya di dalam lokasi perusahaan yang membuat warga terusik, antara lain ancaman air yang semakin kering dan mulai sulitnya warga mencari air bersih membuat mereka tidak bisa bertahan lama untuk sabar. Puluhan warga Anak Air yang ikut berunjuk rasa ini mengaku adalah warga yang tinggal di sekitar kawasan PT LMPK. Mereka mengancam akan tetap bertahan di pintu gerbang. Mendengar ancaman itu, pemilik PT LMPK, Johan, langsung turun dan mendengarkan keluhan warga. Akibatnya unjuk rasa itu, truk pembawa pasir dan batu yang hendak masuk ke lokasi perusahaan tersebut terpaksa parkir di pinggir jalan dengan jarak yang cukup panjang. Dari keterangan salah seorang warga, Syafriadi, keluhan warga ini sudah berjalan sejak 2006 lalu. Bahkan warga sudah melaporkannya ke pihak kepolisian setempat, DPRD Kota Padang dan Bapedalda Kota Padang. Namun hingga saat ini keluhan warga tersebut belum ditanggapi dan belum ada solusinya. Saat ini mereka sulit mendapatkan air karena sumur mereka kekeringan. Masalah juga muncul saat menjemur pakaian. Karena setiap selesai dijemur, ternyata pakaian berubah warna menjadi hitam dan berdebu. Selain itu, masyarakat pun terkadang terpaksa harus memakai masker di dalam rumah. Perusahan ini bergerak menyediakan dan menjual hot mix, ready mix, concrete, base A, base B, pasir cuci. Saat dikonfirmasikan dengan pimpinan perusahaan PT LMPK, pihak perusahaan tidak mau memberikan komentar terkait tuntutan warga tersebut. “Sebaiknya minta penjelasan Kepala Base Camp saja Pak Tia atau Pak Benny. Sebab mereka lah yang lebih menguasai permasalahan ini,” kata Johan. Pada saat unjuk rasa yang dilakukan warga kemarin, terlihat beberapa personil anggota Polsek Koto Tangah, dan Kapolsek S Manatari, hadir untuk mengamankan aksi unjuk rasa tersebut agar tidak terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan. (h/nas)

PASBAR, HALUAN — Ombak Pantai Sasak, Nagari Sasak, Kecamatan Sasak Ranah Pasisia, Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) kembali mengikis pantai sepanjang 8 meter sejak Kamis (2/8) lalu. Akibatnya puluhan rumah penduduk serta pekuburan di daerah setempat terancam menyatu dengan lautan luas. Mulai Kamis itu warga tidak nyaman di dalam rumahnya. Sebab, ketinggian ombak mencapai 2 meter dan menghempas ke bibir rumah penduduk setempat. “Masyarakat berharap pembangunan grip Pantai Sasak yang dijanjikan Gubernur Sumbar beberapa bulan lalu dapat direalisasikan segera,” kata mantan Kepala Jorong Pasa Lamo, Jalisman (49) kepada wartawan di Sasak, Jumat (3/8). Dikatakan, ketinggian ombak di Pantai Sasak sejak malam Kamis itu, membuat warga setempat cemas. Karena ancamannya sama dengan kejadian abrasi pantai beberapa bulan sebelumnya. Pantauan Haluan di lokasi setempat Jumat sore kemarin, ketinggian ombak di Pantai Sasak itu mencapai dua meter, hingga mengancam puluhan rumah nelayan. Hingga kini, akibat abrasi pantai itu, pepohonan yang berada di bibir pantai telah tumbang. Parahnya lagi

ANCAM — Keganasan ombak Pantai Sasak mengancam puluhan rumah penduduk. NEP kuburan yang tidak jauh dari pinggir pantai itu juga terancam kena abrasi, yang diperkirakan hanya tinggal 4 meter lagi. Sebelumnya warga setempat telah lega mendengar adanya program pemerintah membuat batu grip di pinggiran pantai itu. Bahkan hingga tahun 2012, dijanjikan di 12 titik. Namun hingga sekarang belum terbukti. Tak pelak, terangnya, warga bertanya-tanya kapan janji itu bakal direalisasikan. Tentu saja warga berharap jangan sampai rumah penduduk dan pekuburan

yang ada di jorong setempat terlebih dahulu menyatu dengan lautan lepas. Joorong Pasa Lamo, Zuardi, memaparkan, kondisi abrasi saat sekarang jangan sampai hendaknya seperti kejadian tahun 2011 lalu, yang saat itu sempat menghancurkan ratusan rumah penduduk. “Sekarang yang terancam itu baru 8 rumah dan pekuburan yang ada di jorong setempat akibat dihantam ombak besar. Hingga sekarang jarak dari ombak besar ke rumah warga terdekat

hanya tinggal 4 meter lagi, tepatnya ke arah daratan peninggalan belanda. Wali Nagari Sasak, Arman ketika dihubungi melalui telepon selulernya mengatakan, persoalan abrasi pantai yang mengancam pemukiman warganya akan segera dilaporkan pada pihak pemkab, termasuk BPBD Pasbar. “Kita akan cek dulu ke lapangan, baru nanti akan kita laporkan ke pemkab,” kata Arman. Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah

(BPBD) Pasbar, Asgiarman menyampaikan, jajaran BPBD Pasbar, telah ke lapangan untuk mengurangi beban warga Sasak ketika ancaman ombak yang kian mencemaskan itu semakin menjadi-jadi. “Benar, saya sudah menerima laporan abrasi Pantai Sasak itu. Dan anggota BPBD sudah ke lapangan. Mereka akan terus di lapangan hingga ancaman abrasi itu benar-benar aman,” kata Asgiarman, yang juga Ketua MPC Pemuda Pancasila (PP) Pasbar itu. (h/nep)

ANGGARAN TERBATAS

Antisipasi Banjir, Utamakan Kearifan Lokal PADANG, HALUAN — Disamping penanganan structural, Pemprov Sumbar lebih mengedepankan penanganan sungai secara non struktural untuk mengantisipasi banjir. Maksudnya, kearifan lokal masyarakat mengenal tanda-tanda alam sangat diutamakan. Begitu juga kerjasama dengan Badan Meterologi Geofisika dan Klimatologi (BMKG) dalam perkiraan cuaca. Sedangkan penanganan sungai secara struktural yang mengandalkan pendanaan,

dalam mengenal tanda-tanda datangnya bencana, harus terus dipupuk. Misalnya saja, masyarakat akan langsung mengungsi ketika hujan lebat tiada henti lebih dari tiga jam. Atau air sungai keruh dan berarus deras dari hulu. “Umumnya masyarakat yang bermukim di pinggiran sungai sangat memahami tanda-tanda alam ini. Hal seperti itu lah yang mereka lakukan saat bencana banjir bandang Selasa (24/7) lalu. Mereka sangat siaga, sehing-

tetap dilakukan. Tetapi pembangunannya sering terkendala dengan anggaran yang terbatas. Saat ini, normalisasi sungai difokuskan pada Batang Kuranji dan Batang Arau untuk penanganan darurat pasca bencana banjir bandang. Kepala Dinas Pengelolaan Sumber Daya Manusia (PSDA) Sumbar Ali Musri kepada Haluan Jumat (3/8), di Padang menjelaskan, kesiapan masyarakat menghadapi bencana berbekal kearifan yang dimilikinya

Pemko Padang Panjang Gelar Pasar Rakyat PADANG PANJANG, HALUAN — Jika tidak ada aral melintang, Senin (6/8) mendatang, Pemko Padang Panjang berencana menggelar pasar rakyat dan pasar murah sembako. Kegiatan yang akan dihadiri Deputi Menteri Koperasi dan UKM Bidang Jaringan Informasi dan Pemasaran Produksi Dalam Negeri, dipusatkan di halaman Gedung M Syafe’i Kota Padang Panjang. Kepala Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan Kota Padangpanjang Reflis MTP kepada Haluan mengatakan, digelarnya pasar rakyat tersebut, antara lain bertujuan untuk

membantu warga memperoleh berbagai kebutuhan barang pokok selama Ramadan, khususnya jelang Idul Fitri 1433 mendatang. “Namanya pasar rakyat. Kita tentu akan memberikan banyak kemudahan bagi rakyat. Baik dalam hal perolehan barang, maupun keringanan dalam hal harga,” kata Reflis. Reflis mengatakan, Pemko Padang Panjang selaku penyelenggara, telah mempersiapkan paket-paket dari berbagai jenis barang kebutuhan dan sembako bagi masyarakat. Harga per paket katanya, berkisar diantara Rp 50 ribu. Namun, dalam pelaksanaan pasar rakyat tersebut,

masyarakat yang datang cukup menebus dengan harga sebesar Rp 20 ribu. “Dalam satu paket itu diantaranya terdiri dari beras, minyak goreng, gula, mentega dan lainnya,” ujar Reflis. Sekaitan dengan gelaran pasar rakyat itu, imbuh Reflis, pihak Kementerian Perdagangan Koperasi dan UMKM telah menyediakan sebanyak 1.500 paket sembako dengan jumlah penerima sekitar 1.016 kepala keluarga miskin se Kota Padang Panjang. Sisanya, imbuh Reflis, akan dibagi-bagikan secara gratis kepada yang berhak menerima. (h/yan)

ga korban jiwa dapat dihindari,” katanya. Begitu pula kerjasama dengan BMKG, yang senantiasa memberikan informasi perkiraan cuaca. Informasi BMKG ini akan diteruskan ke masyarakat sehingga langkah antisipasi dapat dilakukan untuk meminimalisir kerugian yang ditimbulkan. Untuk penanganan struktural, lanjutnya, segera dilakukan normalisasi sungai Batang Arau dan Batang Kuranji dengan alokasi dana Rp22 miliar. Sejumlah sungai lainnya juga akan diperbaiki kapasitas penampangnya agar mampu menampung debit air yang cukup besar, diantaranya Batang Aia Dingin, Batang Salibutan, Batang Kapas dan Batang Tarusan. “Saat ini kita prioritaskan Batang Kuranji dan Batang Arau dulu. Bila telah selesai akan kita lanjutkan ke sungai-sungai lainnya,” kata Ali Musri yang didampingi stafnya Rahmat Yuhendra. Karakteristik sungai di Sumbar yang berhulu di Bukit Barisan juga menjadi perhatian dalam antisipasi banjir. Sebab sungai dan anak sungai di daerah ini memiliki kemiringan yang curam lebih dari 60 derjat. Curah hujan yang tinggi menyebabkan tumpahan air mengalir dengan deras. Salah satu contoh adalah ketika terjadi banjir bandang Selasa (24/7) lalu, dengan curah hujan 140 mm dan

debit air mengalir dari hulu 800 m3/detik. Ali juga mengingatkan aktivitas penambangan pasir dan batu di sungai yang tak terkendali. Penambangan ini mengakibatkan turunnya dasar sungai. Apalagi bila dilakukan di dekat bendungan atau jembatan. Menurut aturannya, sekitar 100 meter dari jembatan arah ke hulu dan ke hilir tidak boleh ada aktivitas penambangan. Antisipasi pemanfaatan lahan PT Semen Padang Khusus penanganan Batang Arau, kata Rahmat Yuhendra, muncul kekhawatiran baru bila PT Semen Padang mulai membuka lahannya di kawasan hutan di hulu sungai. Pembukaan lahan itu berpotensi membawa sedimen permukaan ke hilir. Sebab anak sungai Batang Arau adalah sungai Padang Besi. Untuk meminimalisir daya rusak air, maka perlu dibangun cek dam di balik Bukit Karang Putih. Sedangkan penanganan yang akan dilakukan saat ini berupa normalisasi sungai sepanjang 5 km untuk mengamankan rumah masyarakat yang belum terkena banjir. Begitu pula akan dilakukan perkuatan tebing sementara sepanjang 650 meter. Sedangkan untuk jembatan Kuranji akan dibangun cek dam mulai dari Batu Busuk hingga ke jembatan Kalawi dengan panjang 20 km, atau dibutuhkan 5 unit cek dam. (h/vie)

Pemkab Pessel Kesulitan Tingkatkan Mutu Jalan PAINAN, HALUAN — Pertambahan panjang jalan tidak sebanding dengan kemampuan keuangan Pesisir Selatan untuk pengaspalan. Pertambahan panjang jalan di daerah ini setahun terakhir mencapai 1.400 kilo meter. Total jalan kabupaten yang ada saat ini 6.420 kilo meter setelah ada penambahan. Namun persoalan lain dari pertambahan jalan itu adalah sulitnya meningkatkan mutu jalan. “Pemerintah kesulitan menjawab permintaan warga setiap kali ada kunjungan ke nagarinagari. Dimana, warga di nagari selalu meminta jalan di kampung kampung tersebut ditingkatkan,” kata Bupati Pessel H Nasrul Abit di depan jemaah Masjid Nurul Iman Lubuk Begalung, Lakitan Selatan, Kamis (2/8).

Disebutkan Nasrul Abit, Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan hanya sanggup mengaspal sepanjang 40 kilometer setiap tahun. Untuk dapat mengaspal jalan yang telah terbangun itu, butuh waktu puluhan tahun untuk dapat selesai. Terjadinya peningkatan panjang jalan di Pesisir Selatan beberpa tahun belakangan disebabkan oleh banyaknya warga membangun jalan baru di kampung-kampung. “Kini jalan tidak hanya di dalam kampung, akan tetapi juga telah masuk ke persawahan, perkebunan dan ladang milik warga,” kata Nasrul Abit lagi. Dikatakannya, bertambahnya panjang jalan juga dipicu oleh banyaknya program pemberdayaan dan padat karya

di daerah ini. “Dengan adanya program semisal PNPM, P2IP, P2SPP, maka panjang jalan terus bertambah,” kata Nasrul Abit lagi. Oleh karena itu menurut Nasrul Abit, bila masyarakat mengajukan peningkatan kualitas jalan dari hanya jalan sirtu menjadi beraspal, maka diminta untuk bersabar dulu. Soalnya kempuan keuangan daerah sangat terbatas. “Pemerintah dengan keuangan terbatas itu perlu menetapkan prioritas pembangunan. Disarankan kepada manyarakat memasukkan setiap usulan ke RPJM Nagari. Setelah itu memberikan dokumen itu ke anggota DPRD. Oleh DPRD nanti diperjuangkan dalam penetapan anggaran,” katanya lagi. (h/har)

SALAH satu jalan yang dibangun dengan dana PNPM di Lakitan, kemudian oleh warga diusulkan untuk diaspal. Pertambahan panjang jalan tahun lalu 1.400 km di Pessel. HARIDMAN


SABTU, 4 AGUSTUS 2012 M 16 RAMADAN 1433 H

EKONOMI BISNIS 3

INOVASI BARU SAMPAIKAN UCAPAN SELAMAT

CIMB Niaga Luncurkan Kartu Berlagu JAKARTA, HALUAN — PT Bank CIMB Niaga Tbk (“CIMB Niaga”) meluncurkan inovasi terbaru penyampaian ucapan selamat (season greetings) untuk Hari Raya Keagamaan serta Hari Besar Nasional. Program ini diwujudkan dalam bentuk digital media (video) dan disampaikan melalui jaringan sosial (facebook CIMB Indonesia). Penggunaan digital media melalui jaringan sosial ini, merupakan alternatif atas komunikasi sejenis yang telah ada sebelumnya, yang ditayangkan di media-media konvensional, seperti media cetak, billboard atau media komunikasi lainnya. Arwin Rasyid, Presiden Direktur CIMB Niaga dalam siaran persnya Jumat (3/8) mengungkapkan, saat ini, komunikasi lewat jaringan sosial merupakan salah satu

Jaringan Axis Siap Layani Lebaran

JAKARTA, HALUAN — Operator telekomunikasi Axis, melakukan berbagai upaya untuk menjamin kualitas, stabilitas, dan kehandalan jaringan, guna mengantisipasi lonjakan trafik komunikasi selama hari raya Idul Fitri. Sejalan dengan ini, Axis telah menyelesaikan uji kualitas jaringan secara menyeluruh di sepanjang jalur terpadat arus mudik di Pulau Jawa. Hasil uji kualitas jaringan mulai dari Merak, Jawa Barat sampai Banyuwangi, Jawa Timur menunjukkan bahwa jaringan Axis telah siap untuk memberikan pengalaman komunikasi yang lancar dan dapat diandalkan kepada seluruh pelanggan Axis selama hari raya Idul Fitri. Chief Technology Officer Axis, Michael McPhail mengatakan, hasil uji jaringan yang dilakukan menunjukkan kinerja yang sangat baik dari jaringan kami di sepanjang jalur mudik di Jawa. Hasil uji kualitas jaringan 2G Axis menunjukkan bahwa dari 3.274 panggilan yang dilakukan saat uji kualitas jaringan dilakukan, rata-rata keberhasilan panggilan (Call Setup Success Rate) sangat baik 99,14 persen, rata-rata tingkat kesuksesan panggilan mulai tersambung hingga percakapan berakhir (Call Completion Success Rate) sangat baik 98,90 persen, maximum data throughput sangat baik 260,1 kbps, rata-rata kekuatan sinyal -67,4 dBm dan rata-rata kualitas sinyal sangat baik 0.9. Sementara itu, hasil uji kualitas jaringan 3G Axis menunjukkan bahwa dari 793 panggilan yang dilakukan saat uji coba dilakukan CSSR baik 98,36 persen, CCSR baik 97,85 persen, maximum data throughput sangat baik 3.056 kbps, rata-rata kekuatan sinyal -86,6 dBm dan rata-rata kualitas sinyal baik -7,86 dB.” Selama hari raya Idul Fitri, Axis memprediksi akan terjadi lonjakan trafik layanan suara hingga 50 persen, layanan data lebih dari 3 kali lipat dan SMS dua kali. Namun, jaringan Axis telah dipersiapkan untuk mengatasi kenaikan trafik sehingga kami dapat mempertahankan kualitas layanan bagi pelanggan. (h/trn)

jenis komunikasi yang efektif, efisien, dan tepat sasaran, mengingat semakin banyak masyarakat yang menggunakan media komunikasi jenis ini. “Lebih dari itu, jangkauan dari pesan yang disampaikan menjadi lebih luas, karena penerima pesan juga dapat diajak untuk lebih berinteraksi dengan pengguna jaringan sosial lainnya”, jelas Arwin. Arwin menambahkan, video ucapan selamat dari CIMB Niaga ini, ditampilkan dalam bentuk “Kartu Berlagu”, menghadirkan kelompok paduan suara yang menyanyikan lagulagu bertema Hari Raya Keagamaan serta Hari Besar Nasional. Khusus bulan Agustus ini, akan ditampilkan lagulagu bertema Kemerdekaan dan Idul Fitri. Kelompok paduan suara tersebut beranggotakan 19 orang, yang terdiri dari beragam kalangan, baik dari internal CIMB Niaga maupun dari luar CIMB Niaga. “Untuk dapat mengakses video ini, terlebih dahulu pengirim pesan harus masuk ke facebook fanpage CIMB Indonesia, dan meng-klik fitur “Kartu Berlagu”. Selanjutnya, cukup tuliskan pesan yang

akan dikirim, pilih lagu yang diinginkan serta cantumkan teman yang akan menerima ucapan ini. Nantinya, penerima pesan akan menerima pesan berikut lagu yang dibawakan oleh paduan suara”, jelas Arwin. “Kartu Berlagu” ini sudah bisa diakses di facebook fanpage CIMB Indonesia terhitung 1 Agustus 2012. Satu kali pengiriman pesan dapat disampaikan ke 20 teman di facebook, dan pengiriman pesan dapat dilakukan berkalikali. Selanjutnya, penerima “Kartu Berlagu” juga bisa mengirimkan ke teman-teman yang masuk ke dalam jaringannya, dan begitu seterusnya sehingga terjadi efek viral (berkelanjutan). Menurut Arwin, jenis komunikasi seperti ini cenderung lebih mudah diingat. Selain itu, melalui “Kartu Berlagu” ini, penerima pesan menjadi lebih tergugah perasaannya, karena merasa lebih dilibatkan secara personal. Sebagai informasi, sejak diluncurkan pada 1 Maret 2011, jumlah fans dari akun facebook CIMB_Indonesia terus menunjukkan peningkatan. Hingga akhir Juli 2012, jumlah fans-nya tercatat lebih

CIMB Niaga meluncurkan kartu berlagu, yang merupakan inovasi terbaru penyampaian ucapan selamat (season greetings) untuk Hari Raya Keagamaan serta Hari Besar Nasional. Program ini diwujudkan dalam bentuk digital media (video) dan disampaikan melalui jaringan sosial (facebook CIMB Indonesia). NET dari 367 ribu fans, naik 205,8% year to date dibandingkan akhir 2011 yang baru mencapai 120 ribu fans. Jumlah fans ini merupakan yang terbesar di industri perbankan Tanah Air, sekaligus memberikan kontribusi terhadap total jumlah fans facebook CIMB Group secara

keseluruhan, yang mencapai lebih dari 1,1 juta per akhir Juli 2012. Fans tersebut tersebar di Malaysia, Thailand, Singapura dan Indonesia. Tingkatkan silaturahim sambil beramal Arwin menambahkan, selain memperkenalkan inovasi terbaru dalam penyampaian

season greetings, CIMB Niaga juga mengajak masyarakat untuk melakukan aksi sosial melalui penyampaian “Kartu Berlagu” ini. Caranya, untuk setiap kartu yang dikirimkan, CIMB Niaga akan mendonasikan sebesar Rp1.000 ke panti-panti asuhan yang telah ditunjuk.

“Jadi, semakin banyak ucapan yang dikirim, maka semakin banyak pula dana yang bisa dikumpulkan untuk mereka yang membutuhkan. Hasilnya, silaturahim tetap terjaga, amal kita pun terus bertambah,” tutup Arwin. (h/des)


4 EKONOMI BISNIS SELULER Tower Bersama Akuisisi 2.500 Menara Indosat JAKARTA, HALUAN — PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) Jumat (03/8) mengumumkan menyelesaikan akuisisi 2.500 menara dari PT Indosat Tbk dengan harga sebesar 406 juta dollar AS. Pembayaran dilakukan dalam bentuk kas, pinjaman bank dan melalui penerbitan saham baru TBIG sebanyak 239,826,310 lembar saham, dimana saham baru tersebut mewakili 5 persen kepemilikan dari modal TBIG. Selain itu, Indosat, sebagai penyewa menara pertama ( anchor tenant), telah menandatangani perjanjian penyewaan space atas 2.500 menara tersebut dengan TBIG untuk jangka waktu minimum 10 tahun. Indosat, menyewa Tower tersebut dengan dana sebesar 113 juta dollar AS. “Kami dengan bangga mengumumkan diselesaikannya akuisisi 2.500 aset menara Indosat. Akuisisi ini akan. segera meningkatkan pendapatan dan EBITDA untuk TBIG”, Hardi Wijaya Liong, Chief Executive Officer TBIG dalam rilisnya kepada Tribun (02/08/2012) “Kami tetap fokus dalam meningkatkan kinerja keuangan dengan menambah portofolio menara tower yang berkualitas tinggi, seperti menara Indosat ini, merupakan pelengkap bagi strategi kami untuk bertumbuh secara organik,” tambahnya. Seperti diketahui bahwa sebelumnya, di triwulan kedua 2012 ini, TBIG berhasil menambah 904 penyewa menara TBIG miliknya. (h/trn)

SABTU, 4 AGUSTUS 2012 M 16 RAMADAN 1433 H

Kantor Pos Antisipasi Lonjakan Pengiriman Paket PADANG,HALUAN — Menyambut Ramadan tahun ini, PT Pos Indonesia Cabang Padang menawarkan beberapa program kepada masyarakat Sumatera Barat.

LONJAKAN — Suasana di Kantor Pos Padang, lonjakan pengiriman paket biasanya terjadi menjelang H-7 lebaran. DARA

Kartu As Gratis 100 Kali Lipat PEKANBARU, HALUAN — Menghiasi bulan suci Ramadan, Telkomsel menggelar promo Kartu As yang memberikan gratis pulsa100 kali lipat. Pelanggan baru Kartu As dapat menikmati gratis menelepon dan SMS ke pelanggan Kartu As, Simpati, dan Kartu Halo serta internetan untuk browsing, chatting, dan downloading, cukup dengan memilih “gratis 100 x lipat pada menu akses *100#. Head of Sales & Customer Care Region Sumbagut Division Telkomsel, Suryo Hadiyanto mengatakan, pulsa gratis 100 kali lipat dapat diperoleh, setelah pelanggan melakukan

panggilan telpon atau SMS ke sesama pelanggan Telkomsel hingga mencapai jumlah total pemakaian pulsa mulai dari Rp500 yang berlaku pada periode waktu yang ditentukan sepanjang hari selama 24 jam. Program ini dipersembahkan spesial bagi pelanggan Kartu As agar bisa dimanfaatkan untuk menyambung tali silaturahim menjelang Ramadan hingga Lebaran yang akan datang. “Kini pelanggan Kartu As dapat menikmati tarif telepon dan SMS yang sangat murah untuk dapat berkomunikasi dengan keluarga, dan kerabat dengan lancar,” lanjut Suryo. Sebagai contoh, pelanggan Kartu

As yang melakukan percakapan telepon atau mengirim SMS ke sesama pelanggan Telkomsel senilai Rp500 pada pukul 00:00 hingga pukul 05:59, akan mendapatkan pulsa gratis sebesar Rp50.000 atau 100 kali lipat yang bisa digunakan untuk menelepon, dan SMS ke sesama pelanggan Telkomsel, serta browsing, chatting, dan downloading pada periode waktu yang sama. Jika pulsa gratis sebesar Rp50.000 tersebut habis, dan pelanggan kembali melakukan penggunaan senilai Rp500, maka pelanggan tersebut akan kembali mendapatkan pulsa gratis senilai Rp50.000. “Jadi gratis pulsa

100 kali lipat Kartu As bisa didapat berulang kali,” jelas Filin. Pelanggan dapat memeriksa bonus pulsa yang didapat dengan menghubungi *889# langsung dari ponsel. Informasi lengkap mengenai promo “Gratis 100 Kali Lipat” dapat diperoleh dengan menghubungi call center 155. Selain “Gratis 100 Kali Lipat”, pelanggan Kartu As juga tetap bisa menikmati promo paket murah lainnya dengan menghubungi *100#.Untuk registrasi promo Kartu As gratis 100 kali lipat, cukup dilakukan sekali dengan minimum pulsa tersedia sebelum registrasi Rp2.000. (h/aci)

Seperti Percetakan Perangko Prisma, pengiriman paket makanan (rendang dll), penyebaran kartu ucapan lebaran gratis dan pengiriman uang weselpos instan. Hal ini diungkapkan Manajer Pemasaran Pos Padang Irwandi kepada Haluan (3/8) Di kantor Pos, Jalan Bagindo Azischan No.7 Padang. Irwandi menjelaskan, untuk program percetakan prangko Prisma (Prangko Identitas Milik Anda), dimana mereka bisa memuat foto, logo kantor, atau perusahaan. Program ini bisa juga dijadikan sebagai media promosi bagi perusahaan dengan menggunakan prangko prisma. Tamrin mengatakan, jika Anda datang ke kantor pos, bisa langsung difoto atau membawa foto Anda sendiri, bisa di upload menggunakan handphone atau kamera. Biayanya sangat murah, berkisar Rp15.000 hingga Rp40.000. “Manfaatkan kesempatan bagus ini pada bulan Ramadhan untuk mengirimkan kartu ucapan dengan perangko poto anda sendiri. Hingga Jum’at (3/8) telah tercetak 5000 keping prangko prisma. Saat ini juga terjadi antrian dalam pembuatan prangko,” katanya. “Untuk pengiriman

barang-barang, kita sama dengan tahun lalu, dimana kita akan memaksimalkan tenaga, berapapun jumlah pengiriman nantinya kita akan selalu siap. Untuk menyambut lebaran, kita telah optimalkan semua petugas dilapangan. Jauh-jauh hari, untuk mengatasi peningkatan paket pos, Kantor Pos Padang telah membentuk satgas Peak Season. “Begitu terjadi lonjakan pengiriman uang, kartu lebaran, surat-surat, maupun barang, kita telah siapkan petugaspetugasnya,” jelas Irwandi. Ia juga menyebutkan, lonjakan pengiriman biasanya terjadi pada H-7 nantinya. Sedangkan, untuk H+7 biasanya kebiasaan pemudik mengirim kembali barang nya ke rantau, maka masih akan terjadi lonjakan untuk pengiriman barang. “Program ketiga adalah penyebaran kartu ucapan lebaran. kami memberikan secara cuma-cuma alias gratis kepada masyarakat, namun jumlah terbatas. kartu ini nanti kami bagikan kepada rekan mitra kami untuk dibagikan kepada masyarakat,” ujar Irwandi. Ia menambahkan, program terakhir PT Pos Indonesia yakni Pengiriman uang secepat SMS atau Wesel Pos instant. Alhasil, uang yang Anda setor langsung bisa diterima kepada penerima. Maksimal uang yang bisa dikirim Rp25 juta. Ia mengakui, pendapatan terbesar dari Kantor Pos Padang berasal dari Jasa pengiriman keuangan. Untuk jasa pengiriman keuangan ini memberikan kontribusi pendapatan sebesar 60%. 40% lainnya dari jasa pengiriman barang dan surat. (h/cw-dra)

jutnya juga ada es campur dan es tebak durian Nama Iko Gantinyo dipakai, karena dahulu, sebelum ia dan orang tuanya berjualan es durian di Pulau Karam, tempat ini sebelumnya pernah dipakai oleh pedagang untuk berjualan es dan pada akhirnya usaha mereka tutup. Waktu orang tua Andreas memulai usaha es durian, ia memberi nama Iko Gantinyo, dimana inilah ganti dari usaha es yang telah tutup tadi. Untuk mengantisipasi durian yang ada di kala

musiman, Andreas mengaku telah bermitra dengan para langganan yang menyuplai durian dari berbagai kota. Karena untuk musim durian di tiap daerah musimnya berbeda. Menyikapi persaingan usaha es durian di Pulau Karam ini sebagai motivasi untuk menjadi lebih baik. Andreas menjunjung tinggi kualitas rasa dan kebersihan di kafenya ini. “Ketika kita tidak ada pesaing, maka usaha kita tidak akan pernah maju,” tutupnya. (h/cw-dra)

Selera ES DURIAN IKO GANTINYO

Menu Nikmat Berbuka Puasa PADANG,HALUAN—Ketika musim Durian tiba, makanan yang menjadi alternatif adalah es durian. Begitu juga dengan bulan Ramadan, es durian

bisa juga menjadi salah satu menu takjil pilihan dalam menemani buka puasa. Ketika orang-orang mengingat es durian, yang terngiang di

benaknya adalah kawasan Pondok, yang memiliki berbagai macam kuliner dan salah satunya adalah Es Durian Iko Gantinyo.

Iko Gantinyo, ada di kota Padang semenjak tahun 1986 yang lalu. Usaha es durian ini merupakan rintisan Djuari (74). Sang anak Andreas A.K.,

SE mencoba melanjutkan usaha orang tuanya. Sejak tahun 2006 lalu. Es Durian yang berlokasi di Jalan Pulau Karam No.9 ini tidak pernah sepi pengunjung. Omset perharinya dari usaha Es Durian ini mencapai Rp4 juta. Dahulu, semasa Iko Gantinyo masih di kelola orang tuanya, tempat makan es durian ini hanya berbentuk rumah kayu yang sederhana. Namun selepas Andreas menamatkan studinya di bidang Manajemen di Universitas Bung Hatta dengan mengembangkan usahanya ini menjadi kafe dengan suasana yang lebih modern. Iko gantinyo dengan tageline es durian nan sabananyo, di renovasi menjadi lebih bagus usai gempa 30 September 2009 lalu. Dengan es durian sebagai andalannya, Iko Gantinyo juga menjual menu lain seperi mpek-mpek, sate Padang, nasi Padang, dan gado-gado. Andreas juga melakukan pengembangan menu dengan mengkombinasi es cream dan durian selan-

ANDREAS di tempat usahanya iko gantinyo

BERYL COPY CENTRE Grosir & Retail Sales, Service, Spare Part & Rental Mesin dari USA Menyediakan Mesin Foto Copy Bermacam Tipe : BARU DATANG MESIN CANON IR 5000 & CANON IR 6000 DARI JEPANG DRUM BARU HARGA NEGO

AN PERSEDIA S A T A B R E T CANON IR 8500 = Rp.

28 juta

BERYL COPY CENTRE

Hubungi : Jl. Veteran No. 50 Padang Telp. (0751) 32666 Jl. Nangka No. 40 Pekanbaru Telp. (0761) 61360 Jl. Sutan Agung No.07 Jambi Telp. (0741) 32495


NASIONAL 5

SABTU, 4 AGUSTUS 2012 M 16 RAMADAN 1433 H

NOTES

PENGAMEN SULING — Seorang pengamen menggunakan alat musik tradisional Jawa Barat ‘Suling’ untuk mengamen di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Jumat (03/08/2012). Menurut pengamen tersebut, Suling adalah alat musik yang wajib dilestarikan oleh para generasi muda Indonesia. VVN

Mbah Surip PADA 4 Agustus 2009, Urip Achmad Rijanto meninggal di Jakarta pada umur 52 tahun. Lelaki yang akrap disebut Mbah Surip ini adalah seorang penyanyi Indonesia. Ia populer karena gaya dan tertawanya yang unik, dan karena lagu Tak Gendong dari albumnya pada tahun 2003 yang juga berjudul Tak Gendong. (h/wkp)

LINGKAR Proyek Bioremediasi Chevron Fiktif JAKARTA, HALUAN — Proyek bioremediasi atau pemulihan tanah bekas eksplorasi PT Chevron Pasific Indonesia di Riau dari hasil uji tanah di laboratorium diketahui positif fiktif. “Dari hasil laporan laboratoriumnya, ternyata positif,” kata Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Andhi Nirwanto di Jakarta, Jumat. Ia menegaskan, hasil penelitian laboratorium itu mendukung sekali untuk proses pembuktian dari jaksa di persidangan nanti. Di bagian lain, ia menyebutkan tim penyidik sampai sekarang masih berkoordinasi dengan Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP) guna mengetahui adanya kerugian negara dari tindak pidana korupsi itu. “Tim penyidik masih rapat koordinasi dengan BPKP dalam rangka penghitungan kerugian negara. Hasilnya belum dilaporkan ke saya,” katanya. Sebelumnya, penyidik sudah menetapkan tujuh tersangka dalam kasus tersebut, yakni Endah Rubiyanti, Widodo, Kukuh, Alexiat Tirtawidjaja dan Bachtiar Abdul Fatah dari PT CPI. Dua orang lagi yakni Direktur perusahaan kontraktor PT GPI Riksi dan Dirut PT SJ Herlan. (h/rol)

PU Investigasi Proyek Hambalang JAKARTA, HALUAN— Kementerian Pekerjaan Umum menyatakan hasil investigasi proyek Hambalang hanya berupa rekomendasi teknis kepada Kementerian Pemuda dan Olah Raga. Rekomendasi itu bukan untuk kontraktor. Menteri PU Djoko Kirmanto menegaskan, hasil investigasi itu memuat saran-saran teknis kepada Kemenpora apabila mau meneruskan proyek di Hambalang tersebut. “Ada saran kami agar di suatu daerah jangan dibangun bangunan yang berat dan berbagai saran lainnya,” kata Djoko di kantornya, Jakarta, Jumat (3 /8). “Intinya dari hasil investigasi ini, pihak pelaksana proyek harus mengubah layout proyek dari awal lagi,” tambah dia. Sementara itu, Dirjen Cipta Karya, Budi Yuwono, membenarkan pernyataan Djoko Kirmanto terkait rekomendasi kepada Kemenpora itu. Rekomendasi yang diberikan merupakan solusi jangka pendek dan jangka panjang. Solusi jangka pendek, menurut Budi, harus ada pemadatan tanah di lokasi proyek. “Tanah Hambalang setelah dilakukan penelitian memang labil,” ujarnya. Sedangkan, solusi jangka panjang dengan mengosongkan zone selatan karena tidak cocok untuk dibangun bangunan besar. Sebagaimana diketahui, sejumlah bangunan proyek di Hambalang terpaksa harus dihancurkan karena mengalami keretakan. Tanah yang labil diduga menjadi penyebab rusaknya bangunan proyek yang tengah diusut Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ini. (h/vvn)

DEMOKRAT MEMANAS

SBY: Tak Betah, Keluar Saja JAKARTA, HALUAN — Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono meminta para kader partainya tidak berkecil hati karena selalu dirundung masalah. Dia meminta para kader untuk terus bekerja dan memperbaiki diri. “Beliau hanya menyampaikan begini saja, para fungsionaris dan kader Demokrat jangan berkecil

hati, kita nggak jelek-jelek amat lah,” kata Ketua DPP Partai Demokrat Sutan Bhatugana usai

buka bersama di Kediaman SBY di Puri Cikeas Indah, Bogor, Jawa Barat, Jumat (3/8) Menurut Sutan, kader Demokrat diminta tak terpancing isu miring yang berkembang seputar partai. Dengan kerja keras, rakyat diharapkan akan kembali bersimpati pada Demokrat. “Daerah juga bagus, cuma kadang pemberitaan demikian, tapi tak masalah, biar orang sibuk membicarakan kita, kita mem-

perbaiki terus,” katanya. Sutan mengatakan, SBY meminta kader yang tidak kerasan lagi berjuang di partai dipersilakan keluar. Banyak kader yang pernah berjuang bersama, di tengah jalan ke luar, ternyata belakangan ini banyak yang masuk lagi. “Beliau katakan kalau ada kader yang tidak berkenan di Demokrat, silakan ke luar, tapi percayalah di tempat lain juga akan mene-

mukan hal seperti ini, malah lebih parah,” tutur Sutan. “Jadi Beliau menghargai temen-teman yang konsisten di dalam, banyak teman-teman yang dulunya bersama kita terus keluar sekarang balik lagi sama kita, alhamdulillah,” tambah dia. Dalam acara buka puasa bersama ini, hadir seluruh fungsionaris DPP Partai Demokrat serta sejumlah menteri kabinet dari partai itu. (h/vvn)

WARGA GEMPAR

PETANI DIMARGINALKAN

RPP Tembakau Sarat Kepentingan Asing Hewan Misterius Mangsa Puluhan Kambing JAKARTA, HALUAN— Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) soal pengamanan bahan yang mengandung zat adiktif berupa produk tembakau bagi kesehatan, atau lebih dikenal dengan RPP Tembakau hingga saat ini masih menjadi polemik. RPP Tembakau dinilai telah menyimpang dari niat awalnya yakni menjaga kesehatan masyarakat. “Tidak hanya urusan kesehatan dibahas dalam RPP ini. Dalam RPP ini apa yang katanya akan melindungi kesehatan masyarakat saya kira kok semangatnya tidak nampak,” ujar Koordinator Koalisi Nasional Penyelamat Kretek (KNPK), Zulvan Kurniawan dalam sebuah diskusi di Jakarta, Jumat. (2/8). Dia mencontohkan dalam Pasal 10-12 tentang standardisasi produk, justru akan menjadi pintu masuknya tembakau impor dan

rokok impor di Indonesia. Dalam pasal tersebut disebutkan bahwa produk tembakau mesti melakukan pengujian kandungan kadar nikotin dan tar. Berdasarkan peraturan internasional kadar nikotin dan tar yang ditetapkan adalah satu miligram (mg) untuk nikotin, dan 10 miligram untuk tar. Sedangkan produk tembakau Indonesia tidak bisa mencapai kadar nikotin satu miligram, melainkan paling rendah berkadar 3-4 miligram. “Perilaku konsumen itu ditentukan produk, sedangkan produk ditentukan regulasi. Semakin ketat regulasi maka rokok kretek tidak dapat peluang disitu. Pasti lama kelamaan juga akan dalam tahapan terancam,” tegas Zulvan. Sementara itu, penolakan adanya kepentingan asing dibalik

desakan pengesahan RPP Tembakau ini disuarakan Anggota Komisi Kesehatan DPR dari Fraksi PDIP, Rieke Diah Pitaloka. Rieke menduga adanya intervensi luar biasa dari farmasi asing agar UU Tembakau ini bisa segera rampung. “Ini merupakan pertarungan luar biasa industri farmasi dan industri rokok, lalu dimana posisi Indonesia dalam perang luar biasa ini? Saya orang pertama yang akan mendukung RPP ini asalkan tidak ada kepentingan asing khususnya industri rokok atau farmasi,” jelas Rieke. “Saya melihat ini garis besarnya tidak berdaulatnya kita sebagai sebuah bangsa. Ada intervensi kepentingan asing begitu besar dari sisi kehidupan bangsa kita meliputi soal pangan, farmasi obat-obatan dan tembakau,” tutupnya. (h/okz)

DUA KRU TEWAS

Kapal Pertamina Meledak JAKARTA, HALUAN — Kapal pengangkut bahan bakar minyak (BBM) milik Pertamina meledak di Sungai Mahakam, Kalimantan Timur, Jumat (3/8) Insiden itu menyebabkan dua kru kapal tewas dan bebebarpa luka bakar. “Ada empat korban, dua tewas dan dua luka. Semuanya adalah kru kapal,” kata Kabag Ops Polresta Samarinda, Kompol I Nyoman Mertha Dana. Dua korban tewas adalah mekanik kapal bernama Marzuki

dan kru bernama Amiruddin. Sementara, korban luka adalah Daniel Bungiayanan (51), pengawas laboratorium Pertamina yang tinggal di Jl. Juanda, Samarinda dan Lukman (38) yang merupakan ABK di kapal tanker tersebut. Nyoman mengaku belum mengetahui secara pasti penyebab ledakan kapal ini. Yang jelas, kapal meledak setelah melakukan bongkar muat di dermaga. “Segera setelah proses evakuasi selesai, pemeriksaan akan dilakukan untuk

mengetahui penyebab ledakan,” ungkapnya. Peristiwa nahas itu terjadi pada sore hari, sekira pukul 16.00 WITA. Beberapa saksi mengaku mendengar suara ledakan yang kemudian disusul dengan kepulan asap tebal dari kapal LCT Gemilang Perkasa di Dermaga BBM Pertamina Sungai Mahakam. Ledakan itu disertai dengan getaran kuat. Warga yang bermukim di sekitar dermaga berhamburan ke luar rumah. (h/vvn)

JAKARTA, HALUAN— Puluhan ternak kambing milik warga di Kecamatan Tepus, Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) ditemukan mati. Dugaan kuat penyebabnya yakni dimangsa oleh hewan buas misterius. Kejadian puluhan kambing mati mengenaskan itu telah berlangsung selama hampir satu pekan. “Kalau dihitung sudah sekitar 30 ekor kambing milik peternak yang mati dimakan hewan buas,” kata Sugiyanto, Kabag Pemerintahan Desa Purwodadi, Kecamatan Tepus, Kabupaten Gunung Kidul, DIY, Selasa 3 Juli 2012. Serangan hewan buas ini diduga dilakukan oleh anjing liar. Ancaman ini sangat meresahkan warga. Sebab, kandang ternak kambing ditempatkan di ladang jauh dari rumah pemilik kambing. Sulit untuk terus-menerus mengawasi potensi serangan. “Kami meningkatkan kewaspadaan dengan ronda, namun hewan buas itu tidak pernah tertangkap. Hewan buas itu seakan-akan tahu jika pemilik ternak sedang menunggui kandang ternak kambingnya,” paparnya. Hewan buas yang diduga anjing liar diduga bersembunyi di bukit, sehingga sulit untuk diburu. Ditambah lagi, hewan liar ini menyerang kambing saat

malam hari atau menjelang dini hari. “Kami menduga hewan buas itu menyerang secara berkelompok. Kambing yang mati tidak hanya anak kambing, tapi indukan juga mati diserang hewan buas itu,” ujarnya. Sugiyanto menyatakan, serangan hewan buas itu harus segera ditangani. Jika tidak, kerugian peternak akan semakin banyak. “Bayangkan jika 1 ekor kambing dihargai di atas Rp700 ribu. Dikalikan saja (jumlah) kambing yang mati,” tuturnya. Kepala Dinas Peternakan, Kabupaten Gunung Kidul, Krisna Berlian, mengatakan, turunnya hewan buas tersebut disebabkan musim kemarau yang mengganggu siklus makanan. “Musim kemarau menyebabkan umbi-umbian tidak ada, sehingga hewan pemakannya tidak ditemui. Akibatnya, predator turun ke pemukiman dan memangsa ternak milik penduduk,” urainya. Dinas Peternakan akan melakukan sosialisasi kepada warga. Jika dipandang perlu, mereka akan menggunakan obat-obatan guna membunuh hewan liar tersebut. Tapi, fenomena serangan hewan buas ini masih dalam kajian. “Kami masih melakukan penelitian terhadap fenomena hewan liar memakan ternak kambing milik warga,” ujar Krisna. (art)

BENTROK PETANI-BRIMOB

Komnas HAM: Ada Pelanggaran HAM JAKARTA, HALUAN — Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) menilai telah terjadi pelanggaran HAM terkait bentrok antara Brimob dan warga Desa Limbang Jaya, Kabupaten Ogan Ilir (OI), Sumatera Selatan, yang memakan korban jiwa serta korban luka akibat tertembak. Wakil Ketua Komnas HAM, Nur Kholis, usai pertemuan dengan Wakil Gubernur Sumsel di kantor Pemprov Sumsel, Jumat (3/8/), mengatakan, hasil investigasi sementara dan berdasarkan hasil kerja tim selama empat hari di lapagan mengindikasikan adanya pelanggaran hukum dan dugaan pelanggaran

HAM. “Secara terbuka, kami sampaikan hasil sementara kerja, khususnya identifikasi terhadap adanya pelanggaran hukum dan dugaan pelanggaran HAM dalam insiden di Limbang Jaya,” ujar Nur Kholis, Jumat (3/8). Lebih lanjut Nur Kholis menambahkan, tim dari Komnas HAM akan lebih fokus pada apa saja yang dilanggar dalam kasus Limbang Jaya, terutama terkait pelanggaran HAM yang dilakukan oknum aparat Kepolisian. Sementara itu, hasil pertemuan dengan Kapolda Sumsel, Nur Kholis menjelaskan, sudah ada komitmen terkait proses penegakan hukum antara Kepolisian dan Komnas

HAM.”Kami semua komitmen untuk dilakukan proses penegakan hukum seadil-adilnya dengan didukung rekan-rekan dari Mabes Polri,” kata mantan Direktur LBH Palembang itu. 6 Perwira Terlibat Sementara itu bentrok warga dengan polisi akibat sengketa lahan PTPN VII Cinta Manis yang berujung jatuhnya korban jiwa, memasuki babak baru. Enam perwira yang dianggap bertanggung jawab dalam insiden tersebut akan menjalani sidang disiplin. Kapolda Sumsel Irjen Pol Dikdik Mulyana Arief Mansyur mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan Bidang Propam, sudah ditetapkan enam perwira yang bertang-

gung jawab dalam bentrok antara personel Brimob dengan warga Limbang Jaya, Ogan Ilir. “Keenam orang itu semuanya perwira, tapi saya belum bisa membukanya sekarang. Nanti setelah digelar sidang disiplinnya akan diketahui dan pada saatnya nanti akan kita beberkan,” jelas Dikdik usai menerima tim Komnas HAM di ruang Daviacipta, Mapolda Sumsel. Disinggung sanksi yang akan diberikan kepada enam perwira itu, Dikdik enggan menjelaskan. “Nanti ada proses sidang disiplinnya, setelah itu nanti kita ketahui kesalahan apa saja yang mereka perbuat saat kejadian,” tambahnya. (/okz)


6 OPINI

SABTU, 4 AGUSTUS 2012 M 16 RAMADAN 1433 H

JELANG PANYATUAN BUMN SEMEN

Waspadai Kenaikan Harga Karena Ulah para Spekulan MEMASUKI puasa sudah mulai terasa pergerakan harga sejumlah komoditas terutama sembilan bahan pokok (sembako) ini membuat denyutnya terasa sampai ke kantung-kantung masyarakat akar rumput, sebab merekalah yang merasakan. Para pedagang sepertinya sangat menunggu betul momentum puasa ini karena pada bulan inilah dengan agak leluasa penggunaan alasan kenaikan harga dipergunakan. Karena masa itu menjadi momentum bagi mereka untuk mendapatkan margin penjualan lebih besar dari biasanya. Seolah semakin sulit merobohkan pakem kenaikan harga yang relatif baku selama ini bahwa setiap awal Ramadan dan menjelang Lebaran harga sembako selalu naik. Lebih parahnya lagi komoditas sembako menjadi salah satu penentu tingginya inflasi, sehingga setiap tahun pada awal Ramadan dan menjelang Lebaran selalu terjadi kenaikan inflasi. Lalu bagaimana dengan tahun ini? Fakta lapangan, memasuki Ramadan tahun ini bertepatan dengan ketersediaan produksi sembako yang cukup karena petani di sejumlah daerah tengah panen. Pertanyaannya kemudian, apakah tahun ini masih berlaku pola kenaikan harga seperti biasanya atau justru terjadi perubahan di mana tidak ada operasi pasar dari pemerintah daerah setempat. Selama lima tahun terakhir pada hari pertama hingga kelima bulan Ramadan, harga sembako selalu naik. Kemudian hari keenam hingga ke-20 akan stabil dan memulai memasuki tanggal 21 bulan Ramadan harga sembako akan naik lagi dan puncaknya pada H-2 Lebaran. Kenaikan harga biasanya terjadi karena suplai agak tersendat, sementara untuk ketersediaan sudah ada karena daerah sentra tanaman cabai sudah panen. Transportasi yang mengganjal, cuaca dan sebagainya menjadi alasan ketersendatan pasokan. Harga sembako menjelang Lebaran tidak terlalu terkait dengan diversifikasi pangan karena untuk mencapai hasil dari diversifikasi pangan membutuhkan waktu panjang. Target dari diversifikasi pangan tersebut adalah masyarakat tidak lagi tergantung pada satu jenis pangan dan diversifikasi pangan sangat lekat dengan teknologi produksi serta teknologi pangan. Diversifikasi saat ini masih dalam proses pengembangan dan harus terus dikembangkan hingga masyarakat tidak hanya tergantung pada satu jenis pangan. Jika kondisi tersebut bisa tercapai, maka setiap menjelang Lebaran masyarakat tidak lagi harus berhadapan dengan kenaikan harga, karena dalam hal jenis pangan, masih banyak pilihan lain. Kita menilai bahwa seluruh komoditas seperti telur, beras, dan daging berasal dari desa kemudian dijual di kota. Bukan dari kota kemudian dijual di desa. Oleh karena itu, jika harga di pasar tengah kota harganya stabil seharusnya di pasar yang merupakan sumber tentu harganya lebih terjangkau. Yang jelas kondisi produksi yang tercukupi karena beberapa daerah panen di sektor pertanian maupun tercukupi di sektor peternakan harga sembako menjelang Lebaran tahun ini dipastikan akan tetap ada kenaikan. Hal tersebut disebabkan para pengusaha selalu ingin memanfaatkan momentum menjelang Lebaran tadi untuk mengambil keuntungan karena adanya permintaan yang tinggi dari masyarakat. Apalagi pengusaha sudah sangat lihai untuk mengatur agar harga dagangan mereka tetap memberikan margin lebih. Bahkan jika produksinya tinggi karena didukung adanya panen, maka bisa saja dikhawatirkan permasalahan akan muncul dari sektor distribusi dengan berbagai alasan misalnya masih ada sejumlah perbaikan jalan yang menghambat laju distribusi. Kita tidak terlalu yakin pemerintah bisa mengendalikan hal itu, karena seluruh harga komoditas sembako diserahkan kepada para pedagang atau pasar. Akan tetapi, pemerintah baru bisa campur tangan jika ditemukan kondisi stok di pasar langka dan harga terjadi kenaikan yang tidak wajar. Oleh karena itu, biasanya pedagang akan pintar memainkan dan mengatur stok dengan cantik. Pedagang bisa memainkan kondisi pasar dan berusaha memberikan sinyal kepada pemerintah bahwa stok barang terpenuhi, sehingga pemerintah tidak melakukan operasi pasar. Terjaminnya ketersediaan barang karena adanya panen di tingkat petani, setidaknya dapat menolong untuk mengendalikan kenaikan harga sembako tidak terlalu tinggi. Kesimpulannya, harga sembako menjelang Lebaran sangat tergantung pada kondisi alam yang berkaitan erat dengan produksi dan ketersediaan stok komoditas. Pada tahun lalu bertepatan dengan musim paceklik. Jika pada tahun ini harga sembako terkendali dengan kondisi alam karena panen, ada kemungkinan Lebaran pada waktu akan datang kembali pada siklus alam yang sama dengan tahun 2011. Yang perlu dijaga dan diwaspadai adalah tindakan para spekulan yang memainkan harga di pasar.***

DPRD Padang tolak Satpol PP naik eselon Wah, bakalan seru nih…

Bukan Sekadar Metamorfosis SGG ke SI Oleh: EKO YANCHE EDRIE Wartawan Harian Haluan Menimbang-nimbang pentingnya industri semen untuk mendukung pembangunan infrastruktur nasional, maka patut juga diapresiasi wacana Semen Indonesia yang menjadi semangat untuk menyatukan BUMN persemenan oleh pemerintah. Belum lama kini Meneg BUMN Dahlan Iskan sudah menyatakan bahwa urusan legalitas formal dari pembentukan holding BUMN semen menjadi PT Semen Indonesia sudah ada di tangan Presiden SBY tinggal menerbitkan Peraturannya Presidennya. Dengan nama PT Semen Indonesia yang sudah didaftarkan di Kementerian Hukum dan HAM, artinya sudah makin jelas bahwa secara formal saat BUMN semen bersatu semakin nyata. “Nama holding Semen Indonesia sudah didaftarkan,” kata Dahlan (Antara, 31/7) Holding Company ini akan mempersatukan PT Semen Gresik, PT Semen Padang, PT Semen Tonas dan PT Semen Baturaja. Meskipun pada permulaan reformasi wacana holding perusahaan semen pelat merah itu sudah mencuat juga tetapi agak terkendala karena adanya ketidaksamaan cara pandang tentang BUMN khususnya yang terkait secara historis dengan daerah di mana dia didirikan. PT Semen Gresik misalnya secara historis tak terhindarkan dari rasa kepemilikan secara moral oleh rakyat Jawa Timur, PT Semen Padang bahkan pernah diperiyurkan rakyat Sumatera Barat untuk menolongnya dari kebangkrutan. PT Semen Tonasa juga menyangkut semangat rakyat Sulawesi Selatan. Toh hakikatnya ketiga pabrik semen itu dalam kurun waktu terakhir ini tetap saja berada di bawah satu bendera yakni PT Semen Gresik Group. Dengan nama itu juga perusahaan ini dilisting di lantai bursa. Maka, setidaknya ada dua hal yang terpenting dilihat dari peng-holding company-an PT Semen Gresik Group ini menjadi PT Semen Indonesia. Pertama untuk mempertahankan posisi group itu sebagai market leader yang menguasai sekitar 45 persen pasar semen domestik. Yang kedua menghindarkan semangat pengotonomian BUMN dan membangun nasionalisme dalam industri semen. Kecuali itu, maka holding

baru ini akan menghindarkan persoalan psikologis antarkorporasi dalam grup. Misalnya ganjalan psikologis sebagai ‘senior’ dari PT Semen Padang menjadi berada di bawah PT Semen Gresik. Apabila namanya adalah PT Semen Indonesia, dimana kedudukan anak perusahaan setara di dalamnya, maka tentu ganjalan psikologis itu bisa ditiadakan. Kehadiran holding semen pelat merah ini tentu belum akan serta merta diikuti dengan panyatuan brand. Sebab soal yang satu ini sudah menjadi modal bagi masingmasing korporasi anggota holding selama ini. Semen Gresik tentu amat dekat dengan pasar di sekitar pabrik mereka. Begitu juga brand yang dimiliki Semen Padang, hampir seluruh Sumatera sangat terkenal. Di Sulawesi Selatan meskipun di sana ada semen kompetitor Bosowa, tetapi Semen Tonasa tidak hanya memiliki basis pasar di tanah Bugis, melainkan sampai jauh ke Indonesia Timur. Maka, penyatuan brand dalam mengikuti langkah penyatuan korporasi dalam satu holding baru mungkin untuk sementara diabaikan saja oleh para petinggi BUMN ini. Entah itu namanya nanti refresh, reaktualisasi maupun relaunching yang jelas brand baru produk Semen Indonesia itu memerlukan pendekatan komunikasi marketing. Yang terpenting sekarang adalah bagaimana Semen Indonesia yang akan dilahirkan itu tidak Sekadar ‘ganti casing’ sedang isinya tidak ada perubahan yang signifikan. Metamorfosis SGG ke SI hendaknya membawa perubahan yang berarti bagi industri persemenan. Menguntungkan bagi SI dan menguntungkan untuk rakyat Indonesia. Seperti diungkapkan di atas, salah satu yang hendak dituju dari regrouping perusahaan semen BUMN ini adalah mempertahankan market share yang 45 persen itu. Tapi untuk mempertahankannya SI kelak juga harus mempertimbangkan ancaman tertuduh sebagai pelanggaran aturan persaingan usaha oleh KPPU.

Seperti diketahui tahun 2009 Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) pernah menenggarai industri semen di Indonesia melakukan praktek oligopoli. Harga diatur oleh industriawan saja. Waktu itu Ketua KPPU Ahmad Ramadhan mengendus adanya praktik dugaan kartel di industri semen (www.hukumonline.com/ printedoc/hol21671). Ahmad Ramadhan mencontohkan adanya dugaan kartel sebagai bentuk pasar yang oligopoli di industri atau pasar semen dapat dilihat dari perbandingan harga semen internasional pada tahun 2007, yaitu untuk Indonesia AS$ 83,8 per ton, Malaysia AS$ 62,6 per ton, Filipina AS$ 84,5 per ton, Vietnam AS$ 57,75 per ton dan Thailand AS$ 67,87 per ton. Bertahan di 45 persen itun penting tetapi tetap harus menjauhkan diri dari upaya kartelisasi yang sangat tidak menguntungkan rakyat. Lalu apa yang membuat harga semen lebih mahal di dalam negeri dibanding dengan di luar negeri? Yang jelas disparitas harga semen dalam negeri dengan luar negeri membuat Industri semen bertekuk lutut dalam berpacu di dunia ekspor. Buat apa diekspor kalau di luar lebih murah sedang di dalam negeri bisa dijual mahal? Dan tidakkah itu membuat munculnya peluang perusahaan-perusahaan semen termasuk Semen Gresik Group lebih memilih mengimpor semen saja, lalu diurus SNI (Standarisasi Nasional Indonesia) nya, kemudian semen curah impor cukup dikantongi dengan kantong Semen Gresik, Semen Padang, Semen Tonasa atau Semen Baturaja. Agar bisa dapat untung banyak, maka cukup impor dari Vietnam atau Thailand dengan gerbang masuk di Batam. Praktis bianya murah. Perusahaan semen cukup menyediakan silo penampung dan infrastruktgur pengantungan, selesai sudah. Setelah itu semen siap made in Vietnam itu sudah berubah jadi Semen Gresik, Semen Padang atau Semen Tonasa bisa dijual dengan harga pasar yang sama dengan margin keuntungan yang lebih lantaran harga impornya lebih rendah. Dari gambaran di atas sebenarnya sudah dapat dijelaskan bahwa tingginya harga semen dalam negeri lebih banyak dipicu oleh tingginya biaya transportasi dari tungku semen ke pasar. Ambil contoh misalnya harga semen Padang di Jakarta mencapai Rp1.050.000/ton sedang harga semen impor (curah) hanya 75 Dolar AS

franko pelabuhan Jakarta. Apa pasal? Karena harga semen impor sudah included dengan transportasinya. Padahal rata-rata biaya produksi semen di dunia hanya 35 Dolar AS/ton. Kalau begitu saat ini sebenarnya industri semen nasional sedang memaksakan harga dengan memasukkan komponen transportasi kepada konsumen. Dari sisi korporasi, sesungguhnya itu bagus-bagus saja, karena dengan demikian margin yang diperoleh lebih besar. Tapi jika mengingat kembali kepada fungsi BUMN sebagai stabilisator harga dan mempertimbangkan rakyat sebagai konsumen, mestinya pengejaran profit semata ditabukan. Dulu harga semen ditetapkan pemerintah dengan mematok HPS (Harga Patokan Setempat) dengan demikian harga semen terkendali. Tetapi dalam praktiknya, HPS malam menjadi ajang pencarian keuntungan secara tak sehat oleh oknum distributor dan bermain dengan orang dalam perusahaan semen. Semen Gresik yang mestinya didrop untuk dipasarkan ke Surabaya, bisa saja dikirim ke Jakarta yang harga HPSnya lebih tinggi, sedang penebusan DO nya adalah untuk Surabaya sekitarnya. Di Padang, semen yang diperuntukkan buat pasar Bukittinggi, bisa diselewengkan sampai ke Medan. Sejak diberlakukannya harga semen dengan pendekatan pasar, pola permainan itu hilang. Tetapi kemudian konsumen yang dirugikan dengan tingginya harga. Apalagi jika semua industri semen nasional mengaitkan harga jual dengan biaya distribusi. Era Semen Indonesia Maka, apabila kemudian pemerintah dalam hal ini Meneg BUMN bersunggungsungguh melakukan resizing untuk industri semen khususnya BUMN, maka PT Semen Indonesia itu kelak mesti memberikan dampak positif untuk masing-masing pabrik semen yang jadi anak perusahaannya dan menguntungkan untuk rakyat banyak. Selama ini industri semen sangat terkait erat secara simbiosis dengan lingkungan tempatnya berada. Dibangunnya pabrik telah membuat rakyat sekitar pabrik diuntungkan secara sosial. Antara lain terbuka luasnya lapangan kerja. Itu adalah bentuk imbal balik yang secara tak langsung diberikan pabrik semen kepada masyarakat sekitar yang sudah menyediakan lahan untuk keperluan pabrik maupun bahan baku. Di Padang misalnya, lahan untuk PT Semen Padang dan

bahan bakunya adalah sumbangan rakyat setempat. Maka, apabila PT Semen Indonesia dikukuhkan sebagai metamorfosis PT Semen Gresik Group, fungsi-fungsi sosial seperti itu tidak boleh dihilangkan. Meskipun kita tahu belaka bahwa untuk membangun pabrik di Gresik jauh lebih rugi dibanding membangun pabrik di dekat pasar misalnya sekitar Banten. Jika pabrik dibangun di Gresik, maka kembali lagi akan terkait dengan biaya transportasi dari Gresik ke wilayah pasar di Jawa Barat. Begitu juga dengan Semen Padang misalnya. Akan jauh lebih menguntungkan mendirikan pabrik Indarung VI itu di Medan atau Dumai (dengan catatan bahan baku utama terdapat di situ) dibanding di Padang. Sebab memasarkan semen Padang ke Kepulauan Riau, maka pengangkutannya harus memutar dari Teluk Bayur ke Selat Sunda lalu berbalik ke utara melewati pesisir Timur Sumatera. Dan dari sisi ekonomi, kalau hanya mencukupi kebutuhan pasar di sekitar pabrik tidak perlu produksi ditingkatkan. Misalnya Sumatera Barat dan Riau yang merupakan pasar sekitar pabrik Semen Padang, hanya butuh antara 2 sampai 3 juta ton saja. Kini kapasitasnya 6 juta ton. Berarti ada 4 juta ton yang diangkut ke luar Sumbar. Jika Indarung VI dibangun, maka akan bertambah 3 juta ton lagi. Secara hitung-hitungan kan lebih baik pabrik dibangun di Medan atau di Dumai? Akan jauh lebih menguntungkan. Tapi di situlah peran yang dimainkan selama ini oleh semua BUMN semen khususnya Semen Gresik Group. Membangun pabrik baru berarti menambah investasi. Itu dampaknya sampai ke penam bahan lapangan kerja, peningkatan pertumbuhan ekonomi daerah dan seterusnya. Tumbuh dan berkembang bersama masyarakat dan lingkungan sekitarnya adalah sebuah fungsi yang mestinya terus diemban oleh SGG. Harapan untuk PT Semen Indonesia, jangan hanya Sekadar metamorfosis Semen Gresik Group lalu diorientasikan mengejar profit semata. Sebab kalau profit semata, tentu seperti yang saya sebut di atas, tak perlu bangun pabrik baru di daerah basis awalnya, silahkan bangun di mulut pasar saja. Kita yakin bahwa SI bukan Sekadar metamorfosis SGG tapi justru mengembangbiakkan fungsi multiplier effect keberadaan pabrik-pabriknya kelak kepada masyarakat dan lingkungan sekitarnya.

Menag dukung penempatan mantan Wakil Ketua KPK jadi Irjen di Kemenag Mulai cemas ya?

PEMBERITAHUAN Setiap artikel/opini yang dikirim ke Redaksi Haluan, panjang tulisan minimal 1.000 words (kata) dan maksimal 1.350 words (kata). Hendaknya artikel tak dikirim secara bersamaan ke media lain yang terbit di Kota Padang. Setelah 15 hari jika artikel tak dimuat, maka tulisan tersebut kami nilai tak layak muat. Terima kasih.

Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema

Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.

Butuh Cuci Mobil ASSLM WW. Pembaca yth, di Limpur Jaya tdk ada lagi cuci mobil. Tgl 1/8 sy udah nunggu stgh jam akhirnya ketahuan stlh sy tanya tk cuci hanya satu sementara mbl berderet sampai lima, knp nggak diberitahu dari awal ya? +6281267153***

XL Ingkar Janji? Xl sangat memberi harapan palsu. Katanya mulai tnggal 2 Agustus tarifnya akan seperti

dlu. Kenapa belum ada buktinya? Bagi pelanggan2 xl ayo kita pindah ke kartu lain, daripada hbiz2 pulsa kita. Xl sangat tidak bertanggung jawab dengan janjinya. +6281992425***

diprtmbangkan lagi pak. Trma kasih pak. (tlg d muat sms ini y, ini jeritan hati PTT d T Datar) +6283180176***

Butuh Jembatan Tolong Perhatikan Baru Pegawai PTT Juga Salimpat Ingin THR BPK Bupati T Datar yg trhormat, tlglah anggap kami PTT ini pak, kt sama2 puasa n sama2 akan lebaran, masa PNS saja yg dpt THR kami tdk, kami jd sedih pak, tlg

PAK knapa pembangunan d daerah kami tak ada, yaitu d Salimpat, anak sekolah saja terpaksa ada yang jongkok untuk blajar. Tlonglah perhatkan negri kmi yg tertinggal ini pak! +6287792602***

BAPAK Bupati Limapuluh Kota, jembatan penghubung Jorong Kampai dengan Jorong Coran Nagari Sitanang tolong dibuat baru, karna telah bnyak korban jatuh, termasuk saya. Terima kasih. +6283180928***

Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto, Wakil Pemimpin Umum/Pemimpin Perusahaan: Sofialdi, Wakil Pemimpin Umum: Zul Effendi, Pemimpin Redaksi: Yon Erizon, Wakil Pemimpin Perusahaan: Syafarudin Ariansyah. Dewan Redaksi : H. Basrizal Koto, H. Desfandri, H. Hasril Chaniago, Zul Effendi, Sofialdi, Yon Erizon, Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Syamsu Rizal Redaktur Pelaksana: Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Syamsu Rizal, Litbang dan Online Media: Eko Yanche Edrie, Sekretaris Redaksi: Silvia Oktarice, Redaktur: Rudi Antono, Aci Indrawadi, Afrianita, Atviarni, Dodi Nurja, Nova Anggraini, Rahmatul Akbar, Andika Destika Khagen, David Ramadian, Haswandi. Reporter Padang: Ade Budi Kurniati, Devi Diani, Nasrizal, Meidella Syahni Perwakilan Bukittinggi: Jon Indra (Kepala), Syamsuardi S, Ridwan, Pariaman/Padang Pariaman: Dedi Salim, Trisnaldi, Payakumbuh/Limapuluh Kota:Zulkifli, Syafril Nita, Sri Mulyati, M Siebert, Pasaman:Atos Indria, Ahdi Susanto, Welina, Agam: Miazuddin, Kasra Scorpi, Padang Panjang: Iwan DN, Darwin Danin, Maison, Tanah Datar: Yuldaveri, Emrizal, Aldoys, Pasaman Barat: M. Junir, Gusmizar, Pesisir Selatan: Sabrul Bayang, M. Joni, Haridman, Kabupaten Solok/Kota Solok: Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito, Marnus Chaniago, Solok Selatan: Icol Dianto, Sawahlunto: Alamsyah Halim, Fadilla Jusman, Sijunjung: Azneldi, Dharmasraya: Maryadi, Ferry Maulana, Biro Jakarta: Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: M. Moralis Biro Kepri: M Sahdan Tim Kerja Usaha: Prisma Joni (Plt Manajer Sirkulasi), Efri Hanter (Plt Kabag Sirkulasi), Yursil Masri (Plt Manajer Keuangan), Junaidi (Plt Koord Eceran), Andiyanto (Plt Koord Asongan), Yunasbi (Plt. Koord Iklan Kota padang), Tata Letak/Desain: David Fernanda, Nurfandri, Rahmi, Syamsul Hidayat, Jefli, HRD : Desmasari, Umum : Nurmi, Kasir : Desy, TI : Teguh. Plt Manajer Cetak: Irman S Rianto, Pra Cetak : Sawal Marjuni.HRP, Mai Hendri, Cetak : Mardianto (Koordinator), Afandi, Rudi Kurniawan, Jecky Jekcson. Haluan Media Group: CEO H.Basrizal Koto, Direktur: H Desfandri. Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Iklan dan Sirkulasi: (0751) 4488700, Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: haluanpadang@gmail.com, redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp57.000, Harga eceran Rp2.500,- Tarif iklan: Tarif Iklan: Display FC halaman satu: Rp50.000/mm kolom, Display BW halaman satu: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam FC: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam BW: Rp17.500/mm kolom, Iklan SC :Rp25.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat FC: Rp15.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat BW: Rp10.000/mm kolom, Dukacita: Rp10.000/mm kolom, Iklan kolom (maks 300 mmk) FC: Rp15.000, Iklan Kolom (maks 300 mmk) BW: Rp10.000, Advertorial FC: Rp40.000/mm kolom, Advertorial BW: Rp25.000/mm kolom Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, Bank Nagari Cabang Utama Padang Rek No: 1008.0103.00009.1 PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com


SUMBAR 7

SABTU, 4 AGUSTUS 2012 M 16 RAMADAN 1433 H

Polisi Dipenjara dan Dipindahkan BUKITTINGGI, HALUAN-Delapan anggota Sentra Pelayanan Kepolisian (SPK) Polresta Bukittinggi dipenjara, dan dipindahtugaskan ke sejumlah daerah di Sumbar.

LINGKAR Tiga SKPD Ekspos Prestasi DHARMASRAYA, HALUAN-Tiga SKPD, masing-masing Dinas Koperindag, Dinas Pertanian dan Holtikultural, serta Dinas Peternakan dan Perikanan dihadirkan dalam jumpa pers yang digelar Bagian Humas Sekretariat Kabupaten Dharmasraya, Jumat (3/ 8), di ruang bupati di Pulau Punjung. Kegiatan rutin tersebut memang rutin dilaksanakan Bagian Humas, namun dalam bulan Ramadan ini kegiatan tersebut sangat intens dilaksanakan, yaitu berturut-turut mulai Jumat, kemudian dilanjutkan Senin hingga Kamis. Kepala Dinas Koperindag Dharmasraya Zubrizal dalam kegiatan tersebut memaparkan program-program yang ada, dan prestasi yang diraih dalam tahun ini. Khusus prestasi, pada tingkat nasional nama Dharmasraya cukup harum, karena memperoleh penghargaan Koperasi Award dan peringkat I Koperasi Bidang Pemasaran. Begitu pula dengan Dinas Pertanian dan Holtikultura, Afdal Tamsin, dengan target penambahan luas sawah dengan hasil akhir peningkatan hasil pangan atau beras. Dengan target yang sudah tercapai peningkatan hasil beras, Bupati Dharmasraya Adi Gunawan mendapat penghargaan peningkatan hasil beras di atas 5 persen, karena angka yang dicapai di Dharmasraya 7,6 persen. Sementara Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Yose Sudarso menyampaikan program-program terutama pensejahteraan petani dengan bantuan satu sapi satu petani. Kegiatan ini kata Kabag Humas Asril, supaya program-program yang ada pada SKPD dapat disampaikan kepada publik.(h/mdi)

PLN Deteksi Dini Gangguan SOLOK, HALUAN–PT PLN Wilayah III Sumbar areal Solok mengintensifkan pelayanan melalui pendeteksian secara dini kemungkinan adanya gangguan jaringan listrik ke konsumen. “Kami selalu berusaha dan bekerja keras sesuai motto “bekerja dan bekerja. Dengan demikian pelayanan listrik pada masyarakat terwujud dengan baik dan maksimal,” kata Manager PT PLN Wilayah III Sumbar areal Solok, Saleh Siswanto usai buka bersama dengan karyawan, dan ranting di Kantor PT PLN Solok, Kamis (2/8) malam. Buka bersama dengan mengundang anak yatim di sekitar kantor itu selain dihadiri manajemen ranting, juga hadir General Manager PT PLN Sumbar Yudi Winardi, Manger PT PLN Area Padang, Bukittinggi dan Payakumbuh. Secara teknis katanya, kemungkinan terjadinya gangguan tidak ada. Apalagi seluruh travo yang mungkin bermasalah sudah diganti, sehingga pasokan listrik lancar ke konsumen, kecuali jika terjadi gangguan alam seperti pohon kayu yang tumbang maupun longsor. Itu di luar kemampuan PLN. Bencana alam itu sering terjadi di Sawahlunto, Sijunjung dan Dharmasraya. Tak hanya itu, gangguan ulah akibat manusia juga sering muncul, seperti yang terjadi di Sawahlunto dan Sijunjung, akibat galian tambang oleh rekanan membuat beberapa tiang PLN jadi terganggu. Untuk itu PLN areal Solok sudah menyurati bupati dan walikota setempat untuk memperhatikan investasi yang ditanam PLN. Jika terjadi gangguna listrik yang memberontak itu pelanggan, di lain pihak PLN berupaya memanjakan pelanggannya. Ia juga menegaskan, kecil kemungkinan terjadinya kekurangan pasokan arus listrik, karena Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) yang dimiliki cukup baik. Kemudian permukaan air Danau Singkarak maupun danau buatan di Pangkalan Payakumbuh cukup baik, karena saat ini hujan masih turun. (h/alf)

PESELANCAR CILIK-Seorang peselancar cilik beraksi di ombak Pantai Gandoriah, Pariaman, Jumat (3/8). Setiap sore, masyarakat sering menikmati pantai, sambil menunggu waktu berbuka puasa. RIVO SEPTI ANDRIES

Anggota Dewan Dilaporkan ke Polisi PADANG, HALUAN-Merasa tertipu, Ridwan Sinaga melaporkan anggota DPRD Pasaman Barat, Afrizal dan manajemen PT ACC ke Polresta Padang. Dalam laporan dengan nomor LP/1096/K/VI/2012-Resta itu, pensiunan polisi ini menjelaskan, laporan pidana tersebut menyangkut dugaan penggelapan dan penipuan pemalsuan keterangan, serta suratsurat yang diduga melibatkan Afrizal dan pihak PT ACC. “Saya sudah dua kali dipanggil penyidik Reksrim Polresta Padang untuk memberikan keteranga. Pertama, saat melapor dan dilanjutkan pemeriksaan pada tanggal 17 Juli lalu,” kata warga Jorong Bandar Rejo, Nagari Lingkuang Aua, Kecamatan Pasaman, Kabupaten Pasaman Barat ini Dijelaskannya, awalnya ia membeli satu unit mobil jenis Suzuki Grand Vitara dengan nomor polisi BA 124 QY di Elang Perkasa Motor di Jalan Khatib Sulaiman, Padang. Mobil itu dibeli secara kredit melalui PT ACC pada 1 September 2007 lalu. “Sejak dibeli mobil dengan cara kredit, saya sudah membayar anggsuran sekitar 8 kali rekening ACC dari Bank Negara Indonesia,” kata Ridwan, Kamis (2/8). Dalam perjalanannya, mobil itu dirental oleh Afrizal dengan Rp250 ribu per hari untuk keperluan

mencalonkan diri sebagai anggota dewan di Pasbar. Uang sewa itu langsung dibayar Afrizal ke ACC sebagai pembayaran angsuran, dan sisanya diserahkan kepada Ridwan. Namun pada tahun 2010 lalu, polisi Partai Hanura ini menghubunginya, dan mengatakan segala masalah yang menyangkut mobil diselesaikan, setelah dia menjabat sebagai anggota DPRD Pasbar periode 2010-2015. “Hanya saja pada Oktober 2011 datanglah petugas ACC yang mengaku bernama Very untuk menarik atau membawa mobil saya, karena angsurannya menunggak 4 bulan yang terhitung dari Juni hingga September 2011,” ujarnya. Kontan saja dia menghubungi Afrizal, agar segera melunasi mobil tersebut ke kreditur PT ACC. Kemudian Afrizal pun melunasi tunggakkan tersebut dengan uang sewa mobil itu. Kemudian pada 1 September 2011, setelah mobil lunas kreditnya, ternyata Afrizal menguasai BPKB mobil miliknya. “Padahal saya tidak ada membuatkan tanda terima atau penyerahan mobil kepada Afrizal dan juga tidak ada dijual kepadanya. Saya memberikan mobil kepadanya hanya dengan kepercayaan saja,” jelasnya. Dalam penulusurannya, ternyata Afrizal menguasai mobil tersebut

dengan cara memalsukan keterangan domisili atas nama Ridwan Sinaga di Kantor Wali Nagari Lingkuang Aua, Pasbar nomor 623/ SK/WN-LA/2011 tanggal 23 November 2011, dan juga memalsukan surat keterangan jual beli nomor 470.04/99/Nk-2011 tanggal 23 November 201. “Saya mendapatkan surat tersebut dari pihak ACC di Jalan Khatib Sulaiman, Padang, sehingga saya mendatangi Wali Nagari Kapa tidak mengakui surat jual beli kendaraan, dan juga mendatangi Kaur Kesra yang bernama Firdaus Lubis, dan ia pun mengatakan bahwa surat keterangan pindah domisili itu yang meminta adalah Briptu Joni Abrar dan Afrizal,” ungkapnya. Dengan kejadian tersebut korban mengalami kerugian sekitar Rp190 juta, sehingga dilaporkan ke Padang untuk mengusut tuntas kasus ini. Kasat Reskrim Polresta Padang Kompol Iwan Ariyandhi melalui Kanit Jatanras Iptu Gusdi menyebutkan, hingga saat ini pihaknya masih terus melakukan penyelidikan dan pengembangan lebih lanjut terhadap kasus ini. “Dalam kasus ini kami baru memeriksa pelapor atau korban, sementara untuk kedua terlapor ini akan menyusul untuk dimintai keterangannya, dan masih ada beberapa saksi untuk diperiksa,” ungkapnya. (h/nas)

SELAMAT DARI MAUT

Korban Pembacokan Gelar Syukuran Sejumlah ibu tengah memper siapkan acara syukuran yang diadakan Syamsinar, korban pembacokan oleh residivis jambret, Selasa (24/7) lalu di Muaro, Kabupaten Sijunjung. EEP SIJUNJUNG, HALUAN-Syamsinar (35), korban pembacokan oleh Haikal Ahmadi Haikal (26), mengundang karib kerabat dan kaum sepesukuan untuk berbuka puasa bersama di rumahnya di Muaro Sijunjung, Kamis (3/7). Hal tersebut dilakukannya sebagai rasa syukur, dan selamatan atas keselamatan dirinya. Syamsinar yang pada saat kejadian, Selasa (24/7) tidak tahu dengan pelaku, namun langsung menodongkan golok sepanjang 1

meter di lehernya dari arah belakang. Sesaat sebelumnya ia sempat bertanya kepada tersangka maksud dan tujuan tersangka memasuki pekarangan rumahnya dengan membawa senjata. Namun naas, tanpa jeda waktu yang lama Syamsinar dibacok hingga berlumuran darah. Namun nasib baik masih berpihak, Syamsinar hingga saat ini masih bisa bernafas lega karena golok yang menebas batang lehernya tidak sampai membunuhnya.

“ Untung saja saya masih selamat. Saya tidak bisa bayangkan bagaimana nasib dan reaksi anak saya dan keluarga seandainya saya terbunuh. Untuk itu, saya tidak lagi memikirkan betapa hebatnya kejadian yang saya alami. Hanya saja saya mengucapkan syukur yang mendalam kepada Allah SWT, sehingga saya masih bisa menjalani hidup meski saat ini luka di leher. Saya berucap syukur dan membuat acara syukuran atas keselamatan diri dengan malope nasaw ,” ujarnya. Dalam syukuran yang diadakannya, Syamsinar mengundang karib kerabat serta kaum sepesukuan untuk berbuka puasa bersama di rumahnya. “Saya tidak mengundang banyak orang, agar tidak terlihat berlebihan. Hanya teman dekat, karib kerabat dan kaum ibu serta sepesukuan dengan saya yang berada di sekitar rumah. Ibu-ibu di sekitar rumah berinisiatif untuk masak-masak di surau dekat rumah yang dihidangkan pada buka puasa bersama dan doa selamatan,” lanjut Syamsinar. (h/cw-eep)

Sanksi ini merupakan buntut dari kaburnya empat tahanan Polresta Bukittinggi pada tanggal 31 Mei 2012 lalu. “Delapan anggota SPK itu dipenjara selama 21 hari, dan pada 3 Agustus ini merupakan hari terakhir mereka dipenjara. Untuk selanjutnya, mereka akan dipindahtugaskan,” jelas Kapolres Bukittinggi AKBP Eko Nugrohadi saat ditemui Haluan di ruang kerjanya, Jumat (3/8). Eko tidak menjelaskan secara detail identitas delapan petugas yang mendapat sanksi tersebut. Namun menurutnya, semua petugas SPK Polresta Bukittinggi yang memang berjumlah delapan orang dipindahtugaskan. Ada yang dipindahkan ke Mentawai, Solok Selatan dan tempat lainnya di Sumbar. “Dalam kasus tahanan kabur ini, tim Polda Sumbar telah mendatangi Mapolres Bukittinggi, dan mengintrogasi petugas jaga di SPK. Hasilnya, seluruh petugas itu dipindahkan. Namun saat ini pengganti delapan petugas itu telah didatangkan oleh Polda,” tutur Eko. Kapolresta Bukittinggi ini juga menyayangkan terjadinya kasus tahanan kabur tersebut. Menurutnya, kasus ini murni kelalaian dari petugas jaga yang tidak serius menjaga tahanan. Apalagi saat itu, kamera CCTV hanya berfungsi sebagai pemantau, dan tidak bisa merekam, sehingga sulit untuk mencari bukti visual. Namun saat ini Kapolres menjamin tidak akan ada lagi tahanan kabur di Mapolresta Bukittingi. Selain telah dit-

ingkatkan jumlah petugas jaga di rutan, kamera CCTV kini juga telah diperbanyak dan bisa untuk merekam. Kasus tahanan kabur ini terjadi pada hari Kamis 31 Mei 2012 lalu. Sekitar pukul 03.00 WIB-04.00 WIB, empat tahanan kabur dari sel tahanan. Keempat tahanan itu kabur dengan cara memutus, dan membengkok sebatang terali besi pada bagian bawah. Kuat dugaan tahanan itu menggergaji jeruji besi. Keempatnya masing-masing Sariman (31) warga, Kinali Pasaman Barat yang terjerat kasus uang palsu dan ditahan polisi pada 28 Mei 2012 lalu, Benny (40), warga Koto Laweh yang terjerat kasus pencurian yang ditangkap polisi pada 21 April 2012, Alpen Ardi (28), warga Bukittinggi yang terjerat kasus pencurian dan ditangkap polisi pada 21 April 2012 lalu, serta Deky A (29), warga Banuhampu Agam yang terjerat kasus narkotika, dan ditangkap polisi pada 21 Mei 2012 lalu. Sebelumnya, keempat tahanan itu berada dalam satu sel. Namun sel yang berukuran sekitar enam kali lima meter itu tidak hanya dihuni oleh keempat tahanan itu, tapi masih ada dua tahanan lainnya dalam satu sel.. Tapi yang kabur itu hanya empat tahanan, sementara dua tahanan dalam sel itu takut untuk kabur dan lebih memilih bertahan di dalam sel. Hingga saat ini, empat tahanan kabur itu belum ditemukan. Sebagai imbasnya, enam petugas SPK dipenjara dan dipindahtugaskan, karena telah lalai menjaga tahanan. (h/wan)

KUNANGAN PARIT RANTANG

Menuju Nagari Terbaik Nasional SIJUNJUNG, HALUANPerjalanan Nagari Kunangan Parit Rantang (Kunpar), Kecamatan Kamang Baru Kabupaten Sijunjung dalam Lomba Desa/Nagari Berprestasi Nasional sudah mencapai titik penentuan. Saat ini, posisi enam besar sudah diraih dan tinggal satu langkah lagi untuk menjadi yang terbaik. Pada 9-10 Agustus nanti, masing-masing peserta akan mengikuti tahapan akhir yaitu ekspos Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin di ruang kerjanya, Kamis (3/8) mengatakan, Nagari Kunangan Parit Rantang memiliki keunggulan yang berbeda dari semua peserta yang sudah mencapai posisi enam besar. “Nagari Kunpar akan mengikuti ekspos nagari di Jakarta nanti. Saya rasa mereka sudah siap. Sebab, di samping persiapan yang matang, Nagari Kunpar memiliki keunggulan yang unik dari masing-masing peserta. Nagari Kunpar itu multikultural jadi penilaian tambahannya disitu. Dan saya bangga ,” ujanya. Sementara itu Wali Nagari Kunpar Enti Jaya di dampingi Ketua PKK Ny. Enti Parimal dan Ketua LPM, Sulaiman Piliang menyampaikan rasa

bangga sekaligus harapan, dan semangatnya setelah Nagari Kunpar masuk dalam nominasi enam besar dan akan berjuang hingga menjadi terbaik nasional. “ Saya siap, di samping Nagari Kunpar sudah dilihat langsung oleh tim penilai. Saya juga mempersiapkan diri untuk ekspos nanti dengan membaca, dan memahami literatur-literatur daerah Kunpar agar lebih tersimpan, dan saya tidak gugup saat ekspos nanti,” ujarnya. Enti menjelaskan, nagarinya berbeda dari nagari/desa lain yang masuk dalam nominasi enam besar, yaitu multikultural, multietnis dan kekuatan kelembagaan masyarakat yang membuat masyarakat mau, dan mampu membangun dengan secara bersamasama atau swadaya. “Kunpar merupakan nagari yang unik, nagari multikultural dan multietnis. Suku Minang, Jawa, Madura, Kalimantan dan lainnya bersatu dan bersama membangun nagari. Swadaya masyarakat di sini cukup tinggi, dan dengan demikian kita optimis di samping tim juga sudah menilai langsung ke lapangan, kita bisa jadi juara satu,” kata Ketua LPM Sulaiman Piliang menambahkan.(h/cw-eep)


8 LUAR NEGERI

SABTU, 4 AGUSTUS 2012 M 16 RAMADAN 1433 H

PULUHAN TEWAS

Filipina Diamuk Topan MANILA, HALUAN — Jumlah korban tewas dalam bencana angin topan Saola meningkat hingga 37 jiwa.

OBAMA UNGGUL — Inilah hasil poling pertama di situs jejaring sosial Twitter yang menunjukkan Barack Obama jauh lebih disenangi untuk menduduki jabatan Presiden Amerika Serikat mendatang dibanding Mitt Romney. RTR

POLING CAPRES AS

Obama Ungguli Romney SAN FRANSISCO, HALUAN — Poling pertama yang dilakukan di situs jejaring sosial Twitter menunjukkan, Barack Obama jauh lebih disenangi untuk menduduki jabatan Presiden Amerika Serikat (AS) mendatang, dibandingkan pesaingnya Mitt Romney. Dalam poling tersebut Obama memimpin perolehan suara dengan meraih 34 persen, sementara Romney hanya mampu meraih 25 persen. Poling ini sendiri melibatkan dua perusahaan poling terkemuka Mellman Group dan North Star Opinion Research serta firma analisis sosial Topsy.

Poling ini dilakukan dengan melacak dan menganalisis lebih dari 400 juta tweet setiap harinya. Pihak jejaring sosial ini juga akan menyediakan update terbaru setiap harinya untuk menampung respon para pemilik akun dalam sisa kampanye pemilihan umum presiden 2012. “Bayangkan kita mendapat gambaran percakapan sekilas tentang pemilu yang terjadi di seluruh negara setiap harinya,” ujar Direktur Topsy Duncan Greenwood, seperti dilansir Upi, Kamis watu setempat (2/8). “Topsy menganalisis sejumlah

besar tweet-tweet ini secara real time dengan melihat percakapan mereka, memahami apa yang mereka bicarakan serta memaknainya,” tegas Duncan. Selain mengadakan poling, situs jejaring sosial yang tengah diminati banyak orang ini juga menjadi wadah dalam perdebatan tentang kebijakan kesehatan Obama atau yang dikenal dengan Obamacare. Tidak hanya itu, melalui akunnya masing-masing kedua kandidat presiden AS ini juga kerap mempromosikan kebijakannya untuk menarik perhatian para pemilik suara. (h/okz)

PBB Putuskan Resolusi atas Suriah NEW YORK, HALUAN — Sebuah resolusi tidak mengikat atas Suriah yang didorong oleh beberapa negara Arab akan segera menjalani proses pemungutan suara di Majelis Umum (MU) PBB. Rusia sendiri mengumumkan tidak mendukung resolusi tersebut karena dinilai tidak seimbang. Rancangan baru resolusi Suriah itu kabarnya ditulis oleh Arab Saudi dan secara aktif didukung oleh Mesir dan Bah-

rain. Negara-negara Arab ini menuntut Presiden Bashar alAssad segera mentransfer kekuasaan kepada pemerintah transisi. Negara-negara Arab juga mendesak agar Assad segera menghentikan serangan dengan menggunakan kendaraan lapis baja dan helikopter terhadap oposisi Suriah. Resolusi itu juga menuntut Suriah agar menahan diri dari penggunaan senjata kimia dan biologis. Demikian diberitakan Russian Today, Jumat (3/8).

Klausul terakhir tersebut dibuat setelah muncul kabar yang menyebutkan bahwa Suriah memiliki senjata kimia dan akan menggunakannya dalam situasi terdesak. Jika nantinya disahkan, resolusi ini tidak akan mengikat secara hukum mengingat semua resolusi MU PBB menjabat sebagai penasihat. Kendati demikian resolusi ini akan memberikan dampak politik serius yang memungkinkan dijatuhkannya sanksi

atas Suriah. Sementara itu Kementerian Luar Negeri Rusia menyebut draft resolusi ini bias dan tidak seimbang karena tidak melibatkan pihak oposisi di dalamnya. Sejauh ini sendiri Rusia dan China telah memveto tiga resolusi DK PBB atas Suriah. Kedua negara ini memiliki alasan sama yakni klausul yang diajukan tidak seimbang bagi pihak yang bertikai di Suriah. (h/okz)

Diperkirakan jumlah korban jiwa akan terus bertambah, mengingat bencana ini disertai banjir yang terus bertambah parah. Topan yang memicu terjadinya hujan muson, melanda wilayah utara dan pusat wilayah Filipina, dengan beberapa kota dipenuhi air selama enam hari berturutturut. Meski Topan Saola sudah beranjak, sepertinya jejak kerusakannya masih dapat dirasakan warga Filipina. Di antara korban tewas termasuk 11 remaja yang dilaporkan tenggelam di beberapa wilayah di Filipina. “Mereka (remaja yang tewas) mungkin sedang menikmati gelombang air yang tinggi. Mereka tidak menyangka badai yang datang,” ujar Ketua Pertahanan Sipil Filipina Benito Ramos, seperti dikutip AFP, Jumat (3/8). “Korban tewas dikhawatirkan akan terus bertambah. Kami mendapatkan kabar empat warga dilaporkan hi-

lang di sebelah utara,” imbuhnya. Ramos menambahkan, meskipun Topan Saola sudah lewat dari Filipina, topan itu masih menyisakan hujan muson. Pihak Badan Penanggulangan Bencana Filipina mengeluarkan peringatan di Manila dan sekitarnya, atas ancaman terbaru dari cuaca buruk ini. Ramos memperingatkan, beberapa wilayah di Filipina terancam banjir bandang dan longsor. Sementara di wilayah pesisi Manila, banjir setinggi lutut orang dewasa tampak terlihat hari ini. Menurut pihak berwenang setempat, air pasang membuat kondisi banjir bertambah parah. Sedangkan hujan deras yang melanda membuat sebuah tambang emas melaporkan kebocoran dari salah satu tambangnya. Kondisi tersebut memaksa pemerintah menutup paksa operasional dari tambang tersebut. Dikabarkan bahan yang bocor dari tambang itu adalah limbah beracun. Tetapi pihak tambang membantah hal itu adalah limbah. Sebelumnya, sebanyak 30 orang nelayan hilang dan ratusan orang lainnya terjebak akibat serangan badai tropis Mawar di Filipina. Badai tropis itu pun memicu hujan

lebat dan membatalkan pelayaran. Badai mulai menyelimuti Pulau Luzon yang terletak di bagian selatan Filipina dan Provinsi Visayas. Dua penerbangan domestik pun terpaksa dibatalkan karena badai ganas tersebut. Sementara itu, lebih dari 500 orang warga terjebak di pelabuhan. “30 Nelayan dari wilayah timur Pulau Catanduanes hilang karena terjangan badai di laut,” ujar Kepala Kantor Pertahanan Sipil Filipina Benito Ramos, seperti dikutip AFP. Saat ini, regu penyelamat dikerahkan untuk melakukan upaya evakuasi terhadap para korban. Aparat penjaga pantai tidak dapat melakukan proses pencarian korban karena penglihatan mereka terganggu dengan cuaca buruk. Setiap tahun, 20 badai dari Pasifik selalu menerjang Filipina dan menewaskan banyak warga. Beberapa di antaranya adalah badai Nesat, Washi, Songda dan lainnya. Meski demikian, serangan badai tropis Mawar merupakan yang pertama di tahun 2012. Insiden badai Washi yang terjadi pada Desember lalu, terbukti menewaskan 700 orang di Filipina. Sementara itu, 900 lainnya dikabarkan hilang. (h/ok/reuters)

RUSIA SESALKAN AS

Kofi Annan Mundur NEW YORK, HALUAN— Rusia menyalahkan Amerika Serikat (AS) atas pengunduran Kofi Annan sebagai utusan PBB dan Liga Arab untuk perdamaian Suriah. Rusia mengklaim, semestinya AS bisa berbuat sesuatu untuk mengurungkan pengunduran diri itu. “Kemarin, ketika Washington Post menurunkan sebuah artikel yang mengkritik keras Kofi Annan, saya meragukan bahwa AS selama ini benarbenar mendukung dia. Juru bicara Departemen Luar Negeri AS semestinya bisa mengatakan beberapa hal untuk membela Annan,” kata Duta Besar Rusia untuk PBB, Vitaly Churkin seperti dikutip Press TV, Jumat (3/8).

Annan ditunjuk sebagai utusan PBB dan Liga Arab pada 23 Februari lalu. Ia mengajukan enam paket rencana untuk memulihkan perdamaian di Suriah. Namun, Annan kecewa dengan perkembangan yang terjadi di Suriah. Ia menyayangkan tindakan militer yang dilancarkan pemerintah Suriah terhadap pihak oposisi. Ia juga menyayangkan tidak adanya persatuan pada komunitas internasional dan perpecahan di tubuh Dewan Keamanan PBB. Sekjen PBB periode 1997 hingga 2006 itu akhirnya memutuskan mundur dengan keprihatinan terhadap kesejahteraan rakyat Suriah sebagai pertimbangan utama.

Kirim Kapal Dalam pada itu Moskow sedang mengirimkan tiga kapal landas berukuran besar lengkap dengan marinirnya ke instalasi angkatan laut Rusia di pelabuhan Tartus, Suriah. Demikian dilaporkan media Rusia yang mengutip sumber dari kalangan staf jenderal, Jumat (8/3). Sumber itu, seperti dikutip kembali oleh Reuters, mengatakan masing-masing kapal mengangkut 120 marinir. Kapal-kapal yang sekarang lokasinya berada di Laut Mediterania itu akan tiba di Tartus pada pekan ini. Sumber tersebut tidak memberi keterangan rinci tentang tujuan misi kapal. (*)

Mantan Presiden Dipenjarakan

Bulutangkis Pulang ..........Dari Halaman. 1

LONDON, HALUAN — Pengadilan di Mongolia menjatuhkan vonis penjara selama empat tahun terhadap mantan Presiden Nambaryn Enkh bayar atas dakwaan korupsi. Vonis ini berujung pada ketidakpastian politik yang menyebabkan buruknya iklim investasi Mongolia. Diberitakan Reuters, Jumat (3/ 8), Enkhbayar dinyatakan bersalah setelah menjalani pengadilan selama tiga hari. Dia terbukti melakukan privatisasi ilegal terhadap sebuah hotel dan perusahaan surat kabar. Dia juga dinyatakan bersalah karena telah menggunakan perangkat penyiaran televisi hasil sumbangan untuk dipakai di stasiun televisinya sendiri. Selain penjara, dia harus membayar denda sebesar 54 juta tugriks atau setara Rp380 juta. Enkhbayar membantah seluruh tuduhan terhadapnya. Dia me-

di Olimpiade 2012, Tontowi Ahmad/ Lilyana Natsir, kalah dari pasangan Denmark Joachim Fischer/Christinna Pedersen, di perebutan medali perunggu, Jumat (3/8). Kemarin, Tontowi/Lilyana gagal melangkah ke final setelah dihentikan Xu Chen/Ma Jin, sehingga hilang kesempatan meraih emas. Baru di Olimpiade tahun ini Indonesia tak meraih medali dari cabang andalan bulutangkis. Sejak cabang ini dipertandingkan di Barcelona 1992, lagu kebangsaan “Indonesia Raya” selalu berkumandang. Di Olimpiade 92, Indonesia meraih dua emas, dua perak, satu perunggu. Empat tahun kemudian di Atlanta, Indonesia memperoleh satu emas, satu perak, dan dua perunggu. Di Sydney 2000, satu emas dan dua perak disumbangkan bulutangkis; di Athena 2004 satu emas, dan dua perunggu. Sedangkan di Olimpiade 2008 di Beijing, Indonesia meraih satu emas, satu perak, satu perunggu dari badminton. Tahun ini Indonesia juga gagal total di Piala Thomas dan Uber di Wuhan, China. Tim putra terhenti di babak perempatfinal, dan itu adalah capaian terburuk dalam sejarah Indonesia di turnamen beregu tersebu. Menanggapi ini, mantan pebulutangkis nomor satu dunia Susi Susanti meminta upaya semua pihak berpartisipasi dalam upaya membangkitkan kembali prestasi bulutangkis Indonesia. Pekerjaan itu disebutnya tak bisa hanya diserahkan pada PBSI. Regenerasi pemain disebut Susi Susanti sebagai hal yang mendesak untuk dilakukan. Kegagalan Indonesia di Piala Thomas-Uber dan berlanjut dengan terhentinya tradisi emas Olimpiade menunjukkan hal pentingnya untuk segera melakukan

ngatakan bahwa kasus tersebut bermotifkan politik dan akan mengajukan banding secepatnya. Ditahannya Enkhbayar membuat politik negara itu terancam. Pasalnya, dia adalah ketua Partai Revolusi Rakyat Mongolia yang diharuskan melakukan koalisi dengan partai berkuasa, Partai Demokrasi, yang tidak mendapat suara mayoritas di parlemen. Jika koalisi tidak terbentuk, maka parlemen Mongolia belum dapat berfungsi. Hal ini juga berimbas pada kebijakan soal pertambangan yang belum rampung. Akibat tertundanya kebijakan, program perluasan tambang baru bara, bijih besi dan emas Oyu Tolgoi yang bekerjasama dengan perusahaan Ivanhoe terbengkalai. Jika tidak segera dicari solusinya, para investor asing dikhawatirkan kabur

dari Mongolia dan menciptakan iklim investasi yang buruk. Mantan PM Terpisah Mantan Perdana Menteri Fiji, Laisenia Qarase, harus mendekam dipenjara selama satu tahun. Pasalnya, dia bersalah atas kasus korupsi. Menurut stasiun berita BBC Jumat, Qarase oleh hakim pengadilan terbukti bersalah atas sembilan tuduhan. Dakwaan itu juga menyangkut penyalahgunaan jabatan dan tidak bersedia menanggalkan jabatan sebagai direktur di suatu perusahaan investasi milik negara selama dekade 1990-an. Kini berusia 71 tahun, Qarase merupakan pemimpin terakhir Fiji yang dipilih lewat Pemilu pada 2000. Namun, enam tahun kemudian, dia jadi korban kudeta militer. (h/vvn/rtr)

Sumbar Kekurangan .........Dari Halaman. 1 Hal ini disampaikan Wakil Gubernur Sumatera Barat Muslim Kasim, dalam pertemuan dengan Dewan pendidikan serta kepalakepala Sekolah se Kabupaten Pasaman di rumah dinas Bupati Pasaman, Jumat (3/8) sore. Hadir pada kesempatan tersebut Bupati Pasaman Benny Utama, Staf Ahli Gubernur Rosman Effendi, Kepala Dinas Pendidikan Sumbar, Syamsulrizal, Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan, Yosmeri, Kepala Biro Humas, Irwan, serta sejumlah pejabat SKPD Provinsi Sumbar dan Kabupaten Pasaman. Wagub mengatakan, bagi siswasiswa yang berprestasi juga harus kita berikan penghargaan untuk dipromosikan di setiap kabupaten. “Kalau bisa kita tes IQ nya, apakah bisa kita sekolahkan ke luar negeri.

Itulah yang harus kita lakukan ke depannya,” kata Muslim Kasim. Selain itu, tenaga pengajar di Sumatera Barat harus yang berkompeten, berkualifikasi dan lulus ujian sertifikasi. Berdasarkan data, nilai ujian kompetensi guru, untuk provinsi Sumatera Barat berpredikat ke-8 dari 33 provinsi. “Ini patut kita banggakan. Namun ke depannya tentu kita mengharapkan prestasi yang lebih baik lagi demi terwujudnya pendidikan yang berkualitas,” ujar Wagub. Namun demikian, katanya, Sumbar juga memiliki kendala dalam memaksimalkan kualitas pendidikannya, karena masih belum adanya pemerataan guru-guru di setiap daerah. Masih kurangnya guru untuk pendidikan dasar (SD). Sumbar saat ini kekurangan

7.200 orang. Namun jumlah guru SMA dan SMK setaranya berlebih sebanyak 3.400 orang. “Langkah kita sekarang, apakah guru-guru yang di SMA setaranya tersebut dapat di “SD” kan agar pemerataan tenaga pendidik dapat terpenuhi. Kalau untuk urusan kesejahteraan, guru-guru kan sudah terpenuhi, apalagi untuk guru yang bersertifikasi, tunjangannya sudah sebesar gaji pokok, jadi untuk pindah ke guru SD tidak akan menjadi masalah bagi guru-guru tersebut,” ujarnya. Sedangkan langkah Bupati Pasaman Benny Utama untuk mengalokasikan dana untuk kegiatan belajar mengajar, khususnya Bimbel (bimbingan belajar) bagi para siswa-siswa di Kab. Pasaman ini, menurut Wagub patut kita berikan apresiasi yang tinggi. (*/met)

peremajaan. Dibanding beberapa negara lain, terlebih China, regenerasi bulutangkis di Indonesia terbilang sangat lambat, kalau tak mau dibilang mandek. Tak ada pemain muda muncul, sementara pengisi skuat di berbagai turnamen adalah namanama lama. “Regenerasi harus lebih baik lagi. Jangan sampai regenerasi terputus. Masalah ini jangan diserahkan ke PBSI sendiri, tapi juga pemerintah, swasta. Bulutangkis kan milik bangsa, milik rakyat. Ini adalah kebanggaan kita,” sahut Susi Susanti dalam wawancaranya dengan detikSport. Namun begitu Susi Susanti mengingatkan agar pembinaan pemain tidak hanya diserahkan pada PBSI. Dengan butuh dana besar untuk membibit pemain, seluruh pihak disebutnya harus berperan serta. “Inilah yang kita punya saat ini. Kita nggak boleh berhenti di sini. Di mana kekurangannya, harus kita cari. Kita harus bergandengan tangan, saling mendukung. Jauhkan pemikiran negatif. Harus saling memberi masukan. Jangan saling menjatuhkan,” lanjut dia. Peraih medali emas pertama untuk Indonesia itu juga berharap kritik yang datang buat pebulutangkis Indonesia adalah kritik yang membangun. Selain itu, untuk kembali menjadi salah satu kekuatan dunia, disebutnya tak bisa didapat dalam waktu singkat. “Ini pasti butuh proses, butuh investasi. Ayo kritik, tapi kritik membangun. Ini memang butuh dukungan dan investasi besar,” lugasnya. Di ajang ini, Indonesia masih menyisakan dua atlet yang belum turun ke lapangan. Mereka adalah adalah Fernando Lumain dan

Triyaningsih. Nando akan berjuang Sabtu besok, sedangkan Triya di hari Minggu. Nando — panggilan Fernando Lumain — adalah pelari jarak pendek yang akan turun di nomor atletik paling bergengsi, 100 meter. Sprinter asal Manado, Sulawesi Utara, itu akan memulai aksinya di Olimpiade 2012 lewat babak penyisihan, pada hari Sabtu (4/8) besok jam 10 waktu London, atau pukul 4 sore WIB. Jika lolos, ia akan mengikuti putaran pertama, lalu semifinal dan final keesokan harinya. Sejauh ini catatan waktu terbaik Nando adalah 10,57 detik. Adapun rekor dunia tercatat 9,58 detik, sedangkan rekor Olimpiade 9,69 detik, dua-dua atas nama pelari top Jamaika, Usain Bolt. Menjelang keberangkatannya ke London, Nando memasang target memperbaiki waktunya di kisaran 10,4 atau 10,3 detik. Ia juga bertekad tampil lebih dari sebatas babak penyisihan – untuk menunjukkan perjuangan terbaiknya buat “Merah Putih”. Sementara itu, pelari spesialis jarak jauh Triyaningsih, akan tampil di nomor maraton pada hari Minggu (5/8), mulai jam 11.00 waktu setempat, atau pukul 5 sore WIB. Triya, yang meraih tiga medali emas di SEA Games 2007, 2007 dan 2009 di nomor 10.000 meter, memiliki catatan waktu terbaik 2 jam 31 menit di nomor maraton, yang dibuatnya di Asian Games 2010 di Guangzhou, China, di mana ia finish nomor empat. Rekor dunia untuk lari maraton putri adalah 2 jam 15 menit 25 detik atas nama Paula Radcliffe (Inggris Raya), yang dibuatnya di tahun 2003. Sedangkan rekor Olimpiade atas nama atlet Jepang Naoko Takahashi dengan waktu 2:23:14. (h/net/mat)


RIAU DAN KEPRI 9

SABTU, 4 AGUSTUS 2012 M 16 RAMADAN 1433 H

Titik Api Meningkat

LINGKAR Pegawai Lepas Terima THR PEKANBARU, HALUAN-Tahun ini sebanyak 75 tenaga harian lepas di jajaran Pemerintah Kota PEkanbaru akan menerima tunjangan hari raya Idul Fitri 1433 Hijriah. Setiap mereka akan menerima Rp350 ribu. “Tahun ini THR untuk tenaga harian lepas nilainya Rp350 Ribu per orang. Sekarang ada 75 orang THL yang akan dibagikan paling lambat sepekan menjelang lebaran nanti,” kata Kepala Bagian Umum Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, Syahbanullah, Kamis (2/8). Bantuan THR tersebut diharapkan dapat membantu keuangan tenaga harian lepas di lingkungan Pemko Pekanbaru untuk memenuhi kebutuhan hari raya mereka. “Besaran THR ini tergantung kondisi keuangan Pemko. “Memang nilainya tidak seberapa, akan tetapi kita harapkan bisa membantu para THL ini,” ujarnya. Kategori THL yang memperoleh THR ini adalah, petugas kebersihan di lingkungan Sekretariat Pemko Pekanbaru, rumah dinas Walikota Pekanbaru, rumah dinas Wakil Walikota Pekanbaru dan tenaga honor di Sekretariat Pemko. “Pokoknya THL yang ada di lingkungan Pemko kita berikan THR ini. Mulai dari THL di Kantor Walikota ini hingga di rumah dinas Pemko juga,” paparnya. (hr/vit)

PEKANBARU, HALUAN—Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru mencatat, sejauh ini terdapat 15 titik api di Riau. Dari hasil monitoring tersebut, jumlah 15 titik api itu meningkat jika dibandingkan sehari sebelumnya, di mana pada Rabu (1/8) lalu hanya tercatat 8 hotspot di Riau. Menurut Analisis BMKG Pekanbaru, Warih Budi Lestari, dari 15 total hotspot di Riau, monitoring hotspot terbanyak terdapat di Kabupaten Pelalawan di mana ada 5 hotspot yang terpantau. “Berdasarkan monitoring BMKG pada hari ini, (Kamis, red) terdapat 15 titik api yang ada di Riau, yaitu 1 titik api di Rohul, 3 di Siak, 2 di Kampar, 5 di Pelalawan, 1 di Inhu, 1 di Inhil dan 2 di Kuantan Singingi. Jumlah ini meningkat jika dibandingkan sehari sebelumnya, dimana hanya termonitoring 8 hotspot di Riau,” ujarnya, Kamis (2/8). Dia menjelaskan, peningkatan jumlah hotspot tersebut ternyata tak hanya terjadi di Riau, melainkan juga terjadi di Pulau Sumatera. Berdasarkan data monitoring yang diperoleh Haluan Riau dari BMKG, jumlah hotspot di Sumatera mencapai 73 titik, sementara jika dibandingkan sehari sebelumnya, hanya

terdapat 28 titik api di Sumatera. Karhutlah Dari total tersebut, Warih menyebutkan, titik api terbanyak terdapat di Provinsi Sumatera Selatan dengan jumlah mencapai 40 titik. Dia juga menambahkan, penyebab masih seringnya muncul titik api baik di Riau maupun di Sumatera masih dikarenakan faktor yang sama yaitu adanya pembakaran lahan dan hutan diberbagai tempat. Selain itu, kata dia, masih minimnya peluang hujan di Riau juga menjadi salah satu faktor penyebab munculnya kembali titik api. “Selain di Riau, peningkatan hotspot juga terjadi di Sumatera dengan 73 titik, sedangkan satu hari yang lalu (Rabu,red) hanya berjumlah 28 titik api. Ke-73 hotspot ini yaitu 2 titik hotspot di Sumut, 1 di Sumbar, 9 di Jambi, 40 di Sumsel, 2 di Bengkulu, 2 di Lampung, 2 di Bangka Belitung dan 15 di Riau. Berdasarkan jumlah monitoring ini, Riau merupakan daerah kedua setelah Sumsel yang jumlah titik apinya terbanyak di Sumatera,”paparnya. (hr/sar)

Warga Singapura Kemalingan MUKAKUNING, HALUAN—Mariadoss, ekspatriat berkewarganegaraan Singapura, kelahiran India, kaget bukan kepalang. Pasalnya, mobil Prado yang dikendarainya dengan BP 1990 ZS kaca depan sebelah kiri pecah berkepingkeping, dan tas yang berisi uang senilai Rp190 juta lebih raib. Awalnya sekitar pukul 10.30 WIB, Mariadoss memarkirkan kendaraannya usai melakukan penarikan uang tunai di bank yang ada di wisma Batamind,

Batam. Kemudian ia makan siang di kantin sebelah bank Syariah Mandiri. Usai makan Mariadoss kembali ke mobil untuk balik ke kantor di Batam Centre. Namun, di parkiran didapatinya mobil yang digunakannya kaca depan sebelah kiri sudah pecah berkeping-keping, dan tas yang berisikan uang tunai Rp190 juta lebih juga turut raib. “Hampir setiap bulan saya menarik duit untuk membayar gaji karyawan

dan biaya operasional perusahaan, di salah satu bank di wisma Batamindo. Dan saya selalu menyempatkan diri untuk makan siang di kantin samping bank Syariah Mandiri. Makanya, saya selalu memarkirkan mobil diparkiran roda empat di depan bank Syariah Mandiri,” ujar Mariadoss termenung. Kepala Cabang PT Hempel Indonesia ini mengaku, selama ini tidak pernah mengalami hal tersebut. (hk/cw-26)

Ruang Simulator Kemudi Tutup Mendadak LUBUKBAJA, HALUAN — Ruang tempat pelaksanaan tes uji berkendara (simulator) kemudi mobil, dan motor di Mapolresta Barelang, mendadak tutup. Hal tersebut setelah keberadaan alat ini marak diperbincangkan dan menjadi perhatian serius Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), karena pengadaannya sarat unsur korupsi. Pantauan Haluan Kepri, selain mendadak tutup, keberadaan tempat uji kelayakan berkendaraan sebagai persyaratan untuk mendapatkan SIM, ternyata memang jarang digunakan. Kalaupun digunakan itu hanya oleh anggota kepolisian yang iseng mengisi waktu luang. “Yang kami tahu, alat itu jarang digunakan, kalaupun digunakan itu hanya oleh anggota untuk mengisi luang waktu,” ujar

sumber kepada Haluan Kepri, di Mapolresta Barelang, Kamis (2/8/). Informasi yang dihimpun koran ini di lapangan, simulator untuk tes uji berkendara baik roda empat maupun dua di Mapolresta Barelang sudah ada sejak dua tahun lalu yang dikirim langsung dari Mabes Polri. Namun dalam prakteknya, masyarakat yang mengurus SIM, tidak diarahkan untuk menggunakan simulator sebagai acuan kelayakan mendapatkan lisensi berkendara. Hasil penelusuran, keberadaan alat untuk menguji kecekatan berlalu lintas ini di Mapolresta Barelang, jumlahnya ada 3 unit simulator untuk mobil, sedangkan untuk simulator sepeda motor hingga kini belum ada. Tetapi praktek di lapangan hanya 1 unit simulator mobil yang terlihat

dan itupun jarang digunakan. Namun sejak maraknya pemberitaan tentang simulator ini, keberadaan alat ini di Mapolresta Barelang sepertinya tidak difungsikan lagi, dan bahkan pantauan kami pintu ruangan tempat alat ini berada, seringkali dalam keadaan terkunci. Bahkan wartawan sekalipun dilarang mengambil gambar. Meski kalau dilihat sekilas, secara fisik alat simulator kemudi mobil itu masih dalam kondisi baik. Namun belum diketahui kondisinya jika dihidupkan. Karena informasi yang dihimpun keberadaannya sudah dua tahun, namun jarang digunakan. Sebagaimana dikethaui, keberadaan simulator mobil berfungsi untuk menguji kelayakan berkendara roda empat atau lebih.

Siapapun masyarakat yang ingin mendapatkan dan mengantongi lisensi kelayakan berkendara mobil roda empat atau lebih seperti SIM A, B1, serta B2 umum harus diuji di simulator dengan poin tertera minimal 60. Simulator untuk roda empat atau lebih, terdiri empat aspek, yaitu aspek reaksi, antisipasi, konsentrasi, aspek sikap dan perilaku pengendara. Salah seorang masyarakat Batam, Herman mengeluhkan keberadaan Simulator yang ada Mapolresta Barelang, karena menurutnya untuk lulus tes dengan alat tersebut sangat susah. “Saya bingung, kenapa saya sudah dua kali test berkendaraan dengan alat ini (simulator-red) tetap saja tidak luluas, padahal saya sudah bertahun-tahun menjadi supir angkutan,” keluhnya. (hk/ays)

=

ANEKA KUE— Pasar kaget Ramadan yang berada di Jalan DI Panjaita kilometer 9 Tanjungpinang, Kepri menyediakan berbagai aneka kue bukaan puasa. Terlihat sejumlah pembeli menyerbu lokasi pasar tersebut. SUTANA

Peralatan PON Ditahan Bea Cukai PEKANBARU, HALUAN — Peralatan pertandingan cabang olahraga biliar dan bowling, yang akan digunakan untuk PON XVIII mendatang, sudah hampir 10 hari tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, oleh pihak Bea Cukai. Dengan tertahannya kedua peralatan tersebut tentunya dikhawatirkan pertandingan cabor biliar dan bowling terancam, tidak bisa dilaksanakan. Dan informasi ini tertahannya peralatan tersebut disampaikan Pengurus Besar (PB) bowling dan biliar. Dan tertahannya peralatan pertandingan ini akibat tidak adanya

dokumen resmi pembelian alat tersebut. Ketua Harian PB PON Riau Syamsurizal, saat ditemui Haluan Riau, di Sekretariat PB POn Riau, Kamis (2/8), membenarkan tertahannya peralatan kedua cabor tersebut. Dan setelah mendapat informasi tersebut pihaknya langsung mengirimkan surat ke Bea Cukai untuk meminta agar pengiriman perlatan tersebut tidak dipersulit. “Kita mendapat informasi dari PB bowling dan biliar bahwa peralatan pertandingan mereka masih ditahan Bea Cukai, Tanjung

Tarif Perjalanan TKI Ilegal Rp2,5 Juta BATAM, HALUAN — Tarif perjalanan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) ilegal dari Malaysia masuk ke kota Batam mencapai Rp850 ribu. Jika melalui jalan resmi hanya sekitar Rp180 ribuan saja. Hal ini diungkapkan Tri Apsari, salah satu TKI yang baru sampai di Bandara Hang Nadim, Batam bersama dengan kelompoknya, Kamis (2/8). Diakuinya, a seseorang yang diakuinya bernama Hasan mengurus semua keberangkatanya dari Malaysia, Johor melalui pelabuhan Dakin. Untuk biaya per orang hingga sampai bandara dikatakannya mencapai Rp850 ribu. Sebanyak Rp350 ribu untuk biaya speed, Rp250 ribu untuk biaya penjaga laut, dan selebihnya untuk biaya bus dari pelabuhan tikus ke bandara. “Kalau di darat banyak masalah tapi kalau di laut sudah oke. Jadi jika nampak

dah aman didarat sepandaipandailah bisa keluar. Sebab, yang dilaut sudah dibayarkan masing-masing Rp250 ribu per orang” kata Tri dengan logat bahasa melayu. Kelompok mereka yang berangkat dikatakannya ada sekitar 70 orang, dan seluruhnya membayar ongkos spead dan uang keamanan kepada penjaga pantai atau laut yang berjaga. Untuk tiket pesawat dengan tujuan Surabaya diakuinya bahwa memang mahal yaitu Rp1.400.000 per orang.”Tiket memang pesawat memang mahal sebab ini memang hari raye jadi kita tak jadi soal yang penting kita sampai dekat rumah” katanya lagi. Diakuinya, yang membawa mereka dengan selamat keluar dari Malaysia tanpa dokumen ke Indonesia, Kota Batam yaitu pelabuhan Tikus, Sengkuang diakui Tri adalah melalui Hasan orang yang

1 STNK nopol BA 5641 BZ. A.N JASMIRUDIN. Tercecer dalam perjalanan dari Air tawar barat menuju UPI Padang, Bagi yang menemukan Harap melaporkan Ke Pos Polisi.

1 STNK YAMAHA MIO dgn PLAT BA 4232 A. A.N RINI MADIAWATI. Tercecer diseputaran Bypass pilakuik Kuranji Padang, Bagi yang menemukan Harap melaporkan Ke Pos Polisi.

LOWONGAN

DIBUTUHKANSEGERA: Tukang masak khusus Chinesse food, usia 30 s/ d 50 Tahun, Perempuan, Hubungi Hongkong Medistra Padang. HP 081311525950 =

TOYOTA

1 unit TOYOTA TWIN CAM Tahun 88 warna biru metalik. Harga Buka Rp. 40.000.000 Berminat hubungi 0751 4488700 TANPA PERANTARA

= LOWONGAN

DIBUTUHKANSEGERA: KARYAWATIJUJUR,RAMAH, DIUTAMAKANYANGBISA MANDIRI.HUBUNGI LANGSUNG HONGKONGMEDISTRA HP :081311525950

Priok Jakarta, sekitar sepuluh hari tertahan. Kita langsung mengambil langkah dengan mengirimkan surat ke Bea Cukai untuk mempermudah keluarnya barang tersebut, karena waktu kita sudah mepet, sehingga ini perlu mendapat dukungan semua pihak,” terangnya. Sebagaimana diketahui, pertandingan bowling dan biliar akan digelar di Sport Center Riau Town Square, Purna MTQ Pekanbaru. Saat ini venue kedua cabor tersebut sudah memasuki tahap finishing, sementara bagian luar hanya membenahi kawasan parkir. (hr/nur)

disebut-sebut sebagai orang yang paling berperan, dan tanpa sungkan Tri pun memberikan nomor telepon Hasan kepada Haluan Kepri. Saat dihubungi nomor tersebut memang yang mengangkat telepon tersebut adalah nama yang benar. “Bukan Hasan tapi Pasan, ada apa ya” jawabnya Saat dikoonfirmasi mengenai perannya membawa para TKI keluar dari Malaysia dengan nada tinggi Pasan tidak mengakui akan keterlibatannya tersebut. “Saya tidak koordinator para TKI dari malaysia tersebut, itu pak Haji Permata, memangnya kamu tidak kenal Haji Permata, seluruh masyarakat Batam ini tahu Permata jadi kamu cari tahu saja” katanya “Siapa TKI yang memberitahukannya kepada anda?. Apa buktinya kalau saya ikut dalam hal tersebut,” ketusnya. (hk/cw42)


10 SIGAB

SABTU, 4 AGUSTUS 2012 M 16 RAMADAN 1433 H

TNKS Rusak, Sumber Air Terancam PAINAN, HALUAN — Pasokan air untuk masyarakat pada sebelas kecamatan di Pesisir Selatan (Pessel) berasal dari Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS). Sayangnya, TNKS terus mengalami pengrusakan. Perlu upaya serius untuk menghentikan pembalakan agar ketersediaan air terus terjaga. PAINAN, HALUAN —Pasokan air untuk masyarakat pada sebelas kecamatan di Pesisir Selatan (Pessel) berasal dari Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS). Sayangnya, TNKS terus mengalami pengrusakan. Perlu upaya serius untuk menghentikan pembalakan agar ketersediaan air terus terjaga. Kepala Seksi TNKS Wilayah Pesisir Selatan Kamaruzzaman Kamis, menyebutkan, kecamatan di Pessel yang tergantung pada pasokan air dari TNKS adalah Bayang Utara, Bayang, IV Jurai, Batang Kapas, Sutera, Lengayang, Ranah Pesisir, Linggo Sari Baganti, Pancung Soal, Basa

IV Balai dan Lunang Silaut. Dikatakannya, hanya satu kecamatan yang tidak tergantung pada air TNKS yakni Koto XI Tarusan. "Kini kondisi sejumlah hulu sungai di TNKS dalam kondisi tidak baik akibat pembabatan, misalnya hulu Batang Kambang, hulu Batang Amping Parak dan Hulu Surantiah," katanya. Tahun lalu hingga saat ini menurut Kamaruzzaman, TNKS bersama TNI telah melakukan rehabilitasi pada sejumlah hulu dan hutan gundul, misalnya di hulu Amping Parak, hulu Batang Kambang dan Surantiah. Luas lahan yang telah direhabilitasi sekitar 800 hektare. Ia menyebutkan, untuk

menyelamatkan sumber air bersih di daerah ini, warga yang bermukim di dekat TNKS diminta untuk tidak mengganggu hutan. Tugas menjaga hutan tidak hanya pengelola TNKS tapi juga perlu kepedulian masyarakat. Dikatakannya, jika hutan TNKS tidak lestari maka dipastikan kondisi sungai tempat mengalirnya bahan baku air bersih akan memburuk. Kadang bisa mengering, namun bila musim penghujan sungai meluap dengan kualitas air buruk dan berlumpur. Tiga PLTMH Dibangun Tidak hanya kebutuhan air bersih, di zona pemanfaatan kawasan TNKS juga segera dibangun tiga PLTMH (Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro) dengan kapasitas tiap tiap turbin 3 megawatt. Kamaruzzaman menyebutkan, TNKS telah membangun kerja sama dengan salah seorang pengembang PLTMH Syaiful Wilis. Rencananya, kawasan yang akan dijadikan tempat PLTMH tersebut adalah Anduriang Batang Kapas dan di Basa IV Balai Tapan. (h/har)

SELAMATKAN TNKS — Suasana sosialisasi TNKS dengan sejumlah wartawan di Kantor Seksi TNKS Wilayah III, Rabu (1/8) lalu. Kepala TNKS Kamaruzzaman menyebutkan, kebutuhan air bersih pada 11 kecamatan di daerah itu dipasok dari TNKS, namun kini sebagian hulu sungai dalam keadaan tidak bagus.HARIDMAN

Memahami Banjir Bandang Padang Banjir bandang merupakan salah satu bencana yang sering “memakan” banyak korban. Waktu kejadiannya bisa dipastikan setelah hujan lebat atau di musim penghujan. Dalam istilah inggris, ada yang menamakan banjir bandang sebagai flash flood karena datangnya sangat cepat (flash) dan ada juga yang menamakannya debris flow (aliran bahan rombakan). Dalam tulisan ini lebih memilih istilah debris flow untuk banjir bandang karena ketika banjir bandang terjadi, banjir itu

membawa bahan rombakan (air, tanah, batu, dan kayu). Bahan rombakan ini bisa menambah momentum air (massa x kecepatan) sehingga apa saja yang ada di depannya pasti disapu bersih. Longsor di Hulu Banjir bandang terjadi dalam waktu yang sangat cepat seolaholah tanpa peringatan dan berbeda dengan banjir biasa, di mana permukaan air naik secara perlahan-lahan. Banjir bandang berpotensi terjadi di kawasan aliran sungai

yang terbentuk dari lembah perbukitan. Penyebab utama banjir bandang adalah terbentuknya bendungan alami akibat longsornya tanah dari lereng-lereng di sepanjang aliran sungai. Bendungan alami ini biasanya terbentuk dari hasil longsoran berupa batu, tanah, dan kayu hasil penebangan liar sepanjang lereng. Kejadian longsor ini sangat dipengaruhi oleh keadaan geologi batuan/tanah pembentuk lereng, perpohonan dan kemiringan lereng. Bendungan alami yang terbentuk karena longsor ini menye-

babkan air hujan dan air yang turun dari lereng-lereng perbukitan tertampung di atas sehingga terbentuk danau atau tampungan air dalam jumlah besar. Kian hari air yang terbendung tersebut bertambah banyak dan ketika bendungan alami tadi tidak sanggup lagi menahan jumlah air tersebut maka bendungan tersebut akan rusak. Rusaknya bendungan alami ini menyebabkan tertumpahnya air sekian banyak dan mengalir melalui lembah dan aliran sungai lama serta menghantam segala yang ada di

depannya. Banjir Bandang Padang (24 Juli 2012) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat, banjir bandang Padang terjadi pada hari Selasa (24/7) pukul 18.30 wib yang diawali hujan deras di hulu sungai sejak pukul 16.30 wib sampai pada pukul 23.00 wib curah hujan masih tinggi. Daerah yang terlanda banjir bandang meliputi daerah: Ilir Sungai Lubuk Kilangan sampai ke Ujung Tanah, Sungai Kurao Pagang, terendamnya Perumahan

di Banda Gadang Gunung Pangilun dan Bantaran Hulu sampai Hilir Sungai Batang Kuranji meliputi daerah Limau Manis, Kuranji, Siteba. Melihat topografi yang membentuk aliran sungai di atas Kota Padang, sangat dimungkinkan terjadinya longsor yang membentuk bendungan alami. Banyaknya bongkahan kayu yang terbawa oleh banjir bandang ini mengindikasi adanya penebangan pohon di kawasan lereng yang menjadi penyebab terjadinya longsor. (h/gmp)


11

SABTU, 4 AGUSTUS 2012 M 16 RAMADAN 1433 H

Pistol Polisi ................... Dari Halaman. 1 Membentuk Pribadi ........... Dari Halaman. 1 di Pasaman, dimana seorang oknum polisi juga menyalakkan pistolnya. Dari informasi yang diperoleh Haluan di lokasi kejadian terungkap, meletusnya pistol dari tangan Briptu D ini bermula dari aksi konvoi kendaraan bermotor (ranmor) sekelompok pemuda nagari setempat. Entah apa sebabnya, Briptu D mengejar gerombolan sepeda motor itu yang baru melintas di depan Mapolsek Lintau Buo Utara itu. “Melihat dia mengejar kami, seketika kami berhenti tidak jauh dari Mapolsek. Dia meletuskan dua kali tembakan di depan wajah kami,” cerita Doni (30), warga Jorong

Pauh, Tanjung Bonai yang berhadapan langsung dengan Briptu D. Katanya, aksi koboi yang dilakukan oleh oknum polisi yang bertugas di Polsek Lintau Buo Utara ini sangat menakutkan dia. “Untung wajah saya tidak kena. Kalau sempat kena mungkin saat itu saja saya mampus Pak,” cerita Doni yang di kelilingi beberapa puluh pemuda di depan Mapolsek. Aksi menyalaknya pistol dari Briptu D ini, dikecam keras oleh sejumlah tokoh masyarakat Lintau Buo Utara. Seperti Yoeskal Noer yang mengatakan aksi tersebut harus ditindaklanjuti oleh polisi sendiri.

“Memakai senjata itu pasti ada aturannya. Tidak mungkin asal menyalak saja. Kalau memang mereka salah, kan tidak harus meletuskan senjata. Apalagi di depan khalayak ramai,” tegas Yoeskal. Sementara itu, Kapolres Tanah Datar AKBP. Teguh Trisasongko mengatakan, perbuatan yang dilakukan oleh anggotanya sudah ditindaklanjuti. “Yang bersangkutan sudah kita periksa untuk dimintai keterangan. Tentu ada alasan dia menembakkan senjata. Ini yang sedang kita selidiki,” ujar Teguh. (h/doy)

Si Hitam Maikik .............. Dari Halaman. 1 Beras putih ini dibudidayakan secara non organik dan diolah menjadi beras putih yang penggilingannya dilakukan secara lengkap sehingga menyebabkan hilangnya kandungan vitamin (B,B3,B6) asam folat, mineral, asam lemak esensial dan semua serat yang terdapat di dalamnya. Beras putih tidak hanya tinggi karbohidrat dan rendah serat, tetapi juga mudah dicerna menjadi glukosa. Hal ini mampu meningkatkan berat badan dengan cepat tapi juga cepat menaikkan gula darah. Akibatnya konsumsi beras putih dalam jumlah besar akan berdampak tidak baik bagi kesehatan. Untuk itu, perlu dicarikan alternatif makanan sumber karbohidrat yang lain. Salah satu sumber karbohidrat pengganti beras putih adalah beras hitam. Beras hitam (siarang) merupakan varietas lokal yang mengandung pigmen paling baik yang memiliki rasa dan aroma dan penampilan yang spesifik dan unik. bila dimasak, nasi beras hitam warnanya menjadi pekat, sedangkan bila beras hitam ini dibuat menjadi bubur tepung warnanya menjadi ungu dengan aroma yang wangi seperti ketan hitam. Beras hitam ini dikenal masyarakat dengan nama beras “siarang”. Selain dikonsumsi sebagai bahan pangan sehari-hari, beras siarang juga dimanfaatkan sebagai bahan baku makanan tradisional masyarakat setempat yaitu lamang, panyaram dan kopi beras hitam. Beras hitam ini dibudidayakan secara organik oleh PPO Santiago

di Nagari Sariak Alahan Tigo Kecamatan Hiliran Gumanti. Pada lahan seluas 2-3 hektare. Beras hitam ini kurang diminati petani untuk dibudidayakan karena memiliki usia yang panjang bisa mencapai 4,5-5 bulanan. Bentuk tanaman yang tinggi, hasil panen yang rendah 4 ton/ hal. Oleh sebab itu harga beras hitam umumnya mahal dan pasokannya sedikit. Di daerah sariak alahan tigo kisaran harga sekitar 20.000/kg. Produksi beras hitam ini dipasarkan di pasar Talang Babungo, Kecamatan Hiliran Gumanti, dan pasar Alahan Panjang, Kecamatan Lembah Gumanti dan pada saat ini pihak PPO Santiago juga telah bekerjasama dengan beberapa swalayan yang ada di kota Padang. Konsumsi beras hitam di masyarakat masih terbatas karena masyarakat tidak mengenal beras hitam (siarang). Mereka beranggapan kalau beras hitam itu sama dengan ketan hitam yang memang banyak tersedia di pasaran. Pepatah menyatakan bahwa tak kenal, maka tak sayang, begitu juga dengan konsumsi beras hitam ini. Bagaimana kita akan mau tertarik dan mau mencobanya jika kita tidak mengetahui manfaatnya. Berikut sebagian manfaat beras hitam yang dirangkum dari beberapa sumber, yaitu 1). Beras hitam berkhasiat untuk meningkatkan daya tahan tubuh terhadap penyakit, memperbaiki kerusakan sel hati (hepatitis, Chirosis), mencegah gangguan fungsi ginjal, mencegah kanker/tumor, memperlambat penua-

an sebagai antioksidan membersihkan kolesterol dalam darah dan mencegah anemia; 2). Beras hitam mengandung sedikit protein, namun kandungan besinya tinggi yaitu 15,52 ppm. Zat besi dibutuhkan tubuh dalam pembentukan sel darah merah. 3). Mengandung zat kalium dan magnesium yang bermanfaat bagi pengontrolan tekanan darah, dan mengurangi risiko terserang penyakit pembuluh darah otak dan jantung Maka, penderita penyakit kencing manis dan pembuluh darah jantung dapat mengkonsumsi beras hitam sebagai makanan penyehat badan; 4). Cocok bagi penderita penyakit kencing manis dan pembuluh darah jantung sebagai makanan penyehat badan; 5). Kadar vitamin, mikroelemen dan asam amino lebih tinggi daripada beras biasa. Warna beras kian gelap, pigmen anti penuaan di lapisan luar beras kian menonjol. Pigmen tersebut kaya mengandung materi aktif flavonoid dan kadarnya lima kali lipat dari pada beras putih dan berperan bagi pencegahan pengerasan pembuluh nadi. 6). Beras hitam mengandung relatif banyak serat makanan (dietary fiber), laju pencernaan pati lamban, indeks gula darah 55 sedangkan beras putih adalah 87. Jadi, jika beras hitam lebih berkhasiat daripada beras putih yang selalu kita konsumsi. Untuk yang mementingkan kesehatan bolehlah beralih kepada beras hitam. (Lili Hikmawati, SP, Penyuluh Pertanian Pertama pada Dinas Pertanian, Perikanan dan Peternakan Kabupaten Solok)

KPK-Polri ..................... Dari Halaman. 1 yang muncul ini,” ujar Johan Johan juga mengatakan, sampai sejauh ini pimpinan KPK telah dua kali bertemu dengan Kapolri. Pertama pada saat sebelum dilakukan penggeledahan pada Senin awal pekan ini. Kedua satu hari pasca peggeledahan pada hari Selasa. “Jadi ini akan diselesaikan antara pimpinan dengan pimpinan. Jadi saya minta pihak di bawahnya kalau pimpinannya bertemu, harus memahami,” ujar Johan. Situasi terkait penanganan kasus simulator SIM di Korlantas memang semakin runcing saja. Setelah terjadi insiden penahanan barang bukti serta penyidik KPK, muncul insiden lain yang memicu suasana menjadi panas yakni KPK dan Polri menetapkan tiga tersangka yang sama dalam kasus ini. Kasus Cicak Versus Buaya Bisa Terulang Sementara itu, anggota Komisi Hukum DPR dari Fraksi PPP Ahmad Yani mengatakan agar Polri dan KPK kembali duduk bersama untuk membicarakan persoalan yang belakangan mengemuka. “Saya menyarankan agar Polri dan KPK duduk bersama. Jangan ego. Masak tidak bisa dialog satu dengan lainnya,” ujar Yani saat dihubungi di Jakarta, Jumat. Yani menyebutkan, seharusnya Kapolri Timur Pradopo memanfaatkan momentum kasus Korlantas ini untuk bersih-bersih institusi polri. Begitu pula dengan KPK, Yani mengatakan agar tetap bekerja sesuai on the track. “Jangan membangun opini dan mengharap dukungan publik. Jangan sampai kasus cicak vs buaya terulang,” kata Yani. Dia menyebutkan kasus yang terjadi saat ini karena kegagalan supervisi dan komunikasi di dua lembaga penegak hukum tersebut. “Pasca kejadian ini harus dievalusi soal komunikasi dan supervisi,” tambah Yani. Ia meminta, perang urat syaraf Polri dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait kasus korupsi Korps Lalu Lintas harus dihentikan. Kedua lembaga penegakan hukum itu harus kembali pada aturan main. Perdebatan di publik antara Polri dan KPK jika terus dibiarkan akan memberi dampak dalam upaya pengungkapan kasus korupsi di Korlantas. Substansi masalah akan kabur tertutup perdebatan yang tak produktif. Sebelumnya Kabareskrim Mabes Polri Komjen Pol Sutarman dalam jumpa pers di Mabes Polri mengaku lebih dulu mengusut kasus simulator SIM dibanding KPK. Karena itu Polri menurutnya juga berhak melakukan penanganan kasus itu.

“Dalam penyelidikan Polri sesuai Sprinlid/55/V/2012/Tipidkor tanggal 21 Mei 2012 telah melakukan interogasi dan pengambilan keterangan dari 33 saksi yang dinilai tahu tentang pengadaan simulator SIM roda 2 dan roda 4. Kalau dilihat dari Sprinlid itu, maka otomatis Polri melakukan penyelidikan lebih dahulu. Itu kalau dilihat siapa yang lebih dahulu,” terangnya. Pihak kepolisian juga sudah mengirim surat ke KPK, terkait pengakuan Sukotjo Bambang bahwa dirinya sudah menyampaikan data dan informasi ke KPK. “Bareskrim mengirim surat ke KPK dengan nomor surat B/3115/VII/2012/ Tipidkor perihal dukungan penyelidikan yang isinya meminta data dan informasi yang dimiliki KPK tentang pengumpulan bahan keterangan,” tutur Sutarman. Sutarman mengatakan yurisprudensi yang mendasari Polri untuk tetap menangani kasus tersebut adalah nota kesepahaman (MoU) yang telah disepakati tiga lembaga penegak hukum yakni Polri, Kejagung dan KPK. Hal itu diakui Sutarman sudah dilakukan sejak lama dan dipraktikkan dalam sejumlah kasus. “Joint investigation penanganan seperti ini sudah dilakukan, yaitu pada saat penegakan hukum menangani kasus APBD,” kata Sutarman. Sutarman menjelaskan, sebelumnya Kapolri dan Pimpinan KPK telah berkordinasi dan bersepakat untuk meminta waktu menangani kasus tersebut. Namun menurut Sutarman belum ada kesepakatan bahwa Polri mempersilakan KPK yang menangani kasus tersebut. “Sebelum ketentuan beracara ada, ada MoU yang ditandatangani KPK, Polri, Kejaksaan, MoU ini tidak diindahkan dengan baik, selama acara belum ada, dan MoU ditabrak, Bareskrim akan tetap melakukan penyidikan kasus ini,” tambahnya. Pengamat hukum pidana dari Universitas Indonesia (UI) Ganjar Laksmana mengatakan, tidak ada satupun alasan logis yang sesuai UU oleh Polri terkait penanganan kasus korupsi simulator. “Polri menunjukkan arogansinya terhadap hukum yang harusnya ditegakkan dan dibelanya sendiri sebagai institusi hukum,” ujar Ganjar. Dalam kasus korupsi simulator Korlantas Polri ini, kedua lembaga penegak hukum yakni KPK dan Polri harus duduk bersama. Upaya demoralisasi satu lembaga ke lembaga lainnya harusnya dihindari. Bagaimanapun, kelembagaan KPK dan Polri tak boleh lemah ataupun dilemahkan. Agar Bersinergi Sementara itu Presiden Susilo

Bambang Yudhoyono (SBY) meminta KPK dan Polri bersinergi menangani kasus dugaan korupsi pengadaan alat simulator di Korps Polisi Lalu Lintas yang tengah ditangani saat ini. Juru Bicara Presiden, Julian Aldrin Pasha, mengatakan Kepala Negara sudah menerima laporan sejak 31 Juli 2012 mengenai adanya penyidikan kasus dugaan korupsi pengadaan simulator di Korlantas Polri. “Presiden telah memerintahkan Menko Polhukam untuk segera berkomunikasi dengan Kapolri dan pimpinan KPK agar KPK dan Polri bersinergi dalam penangangan kasus atau perkara dari Korlantas Polri,” kata Julian di Kompleks Istana Presiden Jakarta, Jumat. Ia mengatakan, dalam perkembangannya telah ada pembicaraan dan ada kesepahaman antara Polri dan KPK dalam tindak lanjut penanganan perkara tersebut. “Oleh karenanya, apa yang sekarang berkembang dan menjadi sorotan dan telah terjadi konflik itu sesungguhnya tidak terjadi dalam KPK dan Polri,” ujarnya. Menurut Julian, Polri dan KPK memiliki kewenangan berdasarkan undang-undang. Mereka bisa memproses dan menindaklanjuti upaya penegakan hukum. “Itu yang sekarang sedang dilakukan di instansi masingmasing. Sebaiknya kita menunggu apa yang nanti menjadi usul dari tindak lanjut masing-masing instansi terhadap kasus ini,” kata dia. Julian menambahkan, telah ada penandatanganan nota kesepahaman antara Polri, KPK dan Kejaksaan terkait mekanisme penanganan perkara. “Mari kita kembalikan ke sana. Ada hal-hal yang mungkin menjadi satu pedoman, paling tidak dari sisi etika agar tidak terjadi mispersepsi dari kasus tersebut,” tegasnya. Dalam perkara pengadaan simulator SIM tahun anggaran 2011 ini, KPK menetapkan empat tersangka yakni Mantan Korlantas Irjen Djoko Susilo, Wakorlatas Brigjen Didik Purnomo, Direktur Utama PT ITI Sukotjo Bambang dan Dirut CMMA Budi Susanto. Irjen Djoko dijerat dengan pasal penyalahgunaan wewenang dan upaya memperkaya diri sendiri yang merugikan negara, yang kabarnya sampai Rp 100 milliar. Sedangkan tiga tersangka lainnya, dianggap turut terlibat dalam aksi Djoko. Persoalan menjadi rumit setelah Bareskrim Polri yang menyidik kasus yang sama juga menetapkan Brigjen Didik, Budi Susanto dan Sukotjo Bambang menjadi tersangka. Berdasar UU KPK, lembaga antikorupsi itulah yang berhak menyidik kasus itu karena telah lebih dulu menerbitkan surat dimulainya penyidikan. (h/naz/dn/inic/dtc)

Selajutnya dijelaskan “fa ammal khishlataani al lataani turdhunna bihima rabbukum, syahaadatu an laa ilaaha illallah wa istigh-faaru”, artinya “Dua perkara, yang menjadi pertanda keredhaanmu terhadap Tuhanmu adalah pertama “syahadah” yaitu mengakui tidak ada Tuhan yang patut disembah kecuali hanyalah Allah semata. Dan yang kedua adalah memohonkan istighfar keampunan kepada Tuhanmu”. Berikutnya “Wa ammal khaslataani al lataani laa ghinaa an bikum ‘an huma fa tas-aluunallah al jannah, wa tu’awwidzuuna bihi minan naari”, artinya “ada dua hal lagi yang amat kamu perlukan atau yang dapat diperoleh dalam Ramadan . Pertama, kamu mintalah al jannah (syorga) kepada Allah dan kedua mintalah perlindungan kepada Allah dari bencana neraka” (HR. Ibnu Khuzaimah yang diriwayatkan dari Shahabat Salman al Farisi). Pesan ini menjelaskan usaha yang dapat dilakukan untuk mencapai martabat berkualitas yang bertumpu kepada sikap mental yang didasari kepada pengakuan atau syahadat. Pengakuan dengan keyakinan sungguh bahwa Tiada Tuhan yang berhak disembah kecuali Allah semata. Faktor iman akan mela-

hirkan sikap positif yakni mawas diri. Sikap berani berbuat dan bertindak di jalan Allah. Rela berkorban dan mengabdi karena Allah. Tidak tamak dengan kekuasaan sehingga melanggar amanah yang diberi-kan kepadanya. Kemudian berani mempertanggung jawabkan semua kebijakan kepada manusia di hadapan Allah Azza wa Jalla. Selanjutnya istighfar yang ber-makna introspeksi, bersegera kembali kepada kendali yang lurus bila berhadapan dengan kendala. Introspeksi menjadikan manusia memiliki kendali berhadapan dengan semua kendala yang tiba. Sikap selalu mawas diri dengan selalu bertindak menurut aturan yang benar dan jelas adalah dua sikap utama dalam membentuk insan bermartabat atau manusia yang berkwalitas. Dua hal terakhir adalah tindakan dan pengawasan. Tindakan pertama adalah selalu teguh mengharapkan syorga al jannah dari Allah. Konsekwensi logis dari harapan ini adalah timbulnya kesadaran tinggi bahwa syorga tidak hanya dapat diraih dengan do’a semata. Merebut syorga memerlukan perbu-atan nyata atau aktifitas positif dalam perjalanan kehidupan ini. Dituntut

adanya kelakuan yang baik atau amal shalihat. Tindakan kedua adalah minta perlindun-gan terhindar dari neraka. Resikonya tentulah kesediaan membentengi diri dari semua yang buruk. Bentengi diri dari perdayaan iblis dan syaitha. Bentengi diri dari godaan hawa nafsu. Inilah yang didapat pertama dalam ibadah “shiyam” atau puasa itu. Agama Islam menyebut dengan amar ma’ruf yaitu senantiasa menebar manfaat (makruf). Kembarannya adalah nahyun ‘anil munkar yaitu meninggalkan hal hal yang tercela. Pendorong atau motivator dari kedua sikap watak (karakter) ini adalah faktor Iman yang membuahkan sikap mawas diri, kehatihatian dan selalu introspeksi setiap saat. Dalam QS. (2), Al Baqarah, ayat 183, dinyatakan tujuan shiyam itu adalah la ‘allakum tattaquuna supaya kamu menjadi manusia bertaqwa. Memiliki martabat taqwa adalah ukuran kualitas peribadi Muslim. Karena itu shiyam yang benar tidak akan pernah menghambat aktivitas kehidupan. Malahan shiyam justeru akan mempertinggi kualitas manusia dalam hidupnya. Wallahu a’lamu bisshawab. Kuala Kencana, Papua, Ramadan 1433H/Juli 2012M

Pedagang Harus .............. Dari Halaman. 1 Raya Padang bisa melayani orang dari beragam segmen. “Segmen pasar kan berbedabeda, ada yang segmen kaki lima, segmen pertokoan, segmen mal atau pusat berbelanjaan dan lainnya. Pemko harus mengakomodir semua segmen tersebut. Pedagang kaki lima jangan takut segmennya terganggu oleh mal atau toko, begitu pula sebaliknya,” kata Fauzi, Kamis (2/8). Menurut Fauzi, ketika Pemko Padang membangun mall, seperti dulunya Plaza Andalas, bukan berarti pemko tidak pro pedagang kecil. Yang ada justru sebaliknya, alasan pembangunannya untuk menjaga keseimbangan dan mendorong perkembangan para pedagang. Pedagang kaki lima jika usahanya sudah meningkat dan berkembang, harus pindah ke toko, begitu pula yang telah punya toko, jika usahanya terus berkembang juga mesti melebarkan sayap ke mall. “Pedagang kita harus naik kelas. Tak ubahnya seperti jenjang pendidikan, ada SD, SMP, SMA dan Perguruan Tinggi atau universitas. Dalam hal ini mall kita ibarat universitasnya. Kalau tak ada mall atau pusat perbelanjaan mau disalurkan ke mana,” kata Fauzi Bahar. Sembari membantah anggapan bahwa Pemko Padang cenderung berpihak pada investor kakap dan pedagang kelas atas. Belum rampungnya pembangunan Pasar Raya yang terbakar dan runtuh saat gempa besar 30 September 2009, kata Fauzi juga tak terlepas dari ketersediaan anggaran. Proyek tersebut didanai pemerintah pusat, sehingga Pemko Padang juga tak bisa mengebut

proyek tersebut, karena tahapan pembangunannya juga diatur pemerintah pusat. Dia juga mengajak semua pihak untuk mengambil hikmah dari masalah ini. “Di sini kita mengambil hikmah dari musibah yang menimpa Kota Padang. Fenomena alam ini tentu ada hikmahnya. Bisa saja ini menjadi titik tolak pembangunan kembali daerah, termasuk pasar, dengan bantuan pembiayaan dari pemerintah pusat,” jelasnya. Selain membangun kembali Pasar Raya Padang, Fauzi juga menyatakan komitmennya untuk pengembagan pasar satelit atau pasar pendukung yang tersebar di beberapa kecamatan di Kota Padang, seperti Pasar Bandar Buat, Pasar Lubuk Buaya, Pasar Alai dan lainnya. Pasar satelit strategis bagi masyarakat di sekitarnya untuk memenuhi kebutuhan, terutama untuk kebutuhan sehari-hari. “Ini juga bisa menghemat BBM dan meminimalisir kemacetan,” katanya. Pemko Padang menganggarkan dana APBD 2012 sebesar Rp12,5 miliar untuk memperbaiki 16 pasar satelit. Pembenahan 16 pasar satelit dinilai cukup mendesak, agar pedagang dan konsumen lebih nyaman bertransaksi di sana. “Pasar satelit memang sudah harus dibenahi, agar ada kenyamanan dalam bertransaksi,” katanya. Pasar satelit, ditempati kalangan pedagang ekonomi menengah ke bawah, yang lokasinya berada di sekitar permukiman penduduk baik tingkat kecamatan maupun kelurahan. Dari 16 pasar satelit di Kota Padang, di antaranya mendesak butuh perbaikan berada di Pasar Pagi Lolong, Kecamatan

Padang Barat, Pasar Belimbing, Kecamatan Kuranji, dan Tanah Kongsi, Kecamatan Padang Selatan, dan Pasar Bandar Buat, Kecamatan Lubuk Kilangan. Perbaikan pasar satelit itu, seiring dimulai pembangunan lokasi pusat perbelanjaan utama di kawasan Kota Padang, yakni Pasar Inpres II, III, dan IV yang rusak akibat guncangan gempa 30 September 2009. “Sudah ada kesepakatan antara Pemko Padang dengan pedagang di lokasi tersebut,” katanya dan menambahkan, butuh dana Rp64,5 miliar pada tahap awal bersumber dari pemerintah pusat melalui BNPB. Dinas Pasar Jadi BUMD Pada bagian lain, upaya peningkatan perekonomian Kota Padang juga direncanakan dengan menjadikan Dinas Pasar menjadi BUMD (Badan Usaha Milik Daerah) Pemko Padang. Sehingga badan usaha ini bisa mencetak untung untuk PAD (pendapatan asli daerah) dan anggaran yang selama ini dialokasi kepada Dinas Pasar bisa dialihkan kepada SKPD lain. Bagi Kepala Dinas Pasar Kota Padang, Tasril Tasar, wacana BUMD atau UPTD diserahkannya penuh kepada aturan yang ada, mau pun perda yang akan ditelurkan DPRD Kota Padang. “Saya akui pengelolaan keuangan di Dinas Pasar belum efektif, tetapi kami telah bekerja optimal walau pun target pendapatan memang jarang terpenuhi,” kata Tasril Tasar. Jika BUMD terwujud, maka pengelolaan seluruh unit Pasar Raya Padang akan berada di bawah badan usaha ini, dan dikelola secara bisnis murni. (h/dla/erz)

Kontribusi Hotel .............. Dari Halaman. 1 Pasalnya, sampai saat ini konstribusi pendapatan dari bagi hasil hotel masih sangat minim. Malah kontribusinya berbanding terbalik, jika dibandingkan dengan pendapatan Convention Hall Bukittinggi yang juga dikelola oleh Manajemen Hotel The Hills. Data sejak tahun 2011, pendapatan yang disumbangkan oleh The Hills dalam setahun hanya sekitar Rp413 juta atau setara dengan Rp39 juta per bulan. Jika dibandingkan dengan pendapatan Convention Hall, dalam enam bulan terakhir, sudah mampu menyumbangkan pendapatan sebesar Rp236 juta. “Perbandingan ini jelas menimbulkan pertanyaan besar. Kok bisa? Hotel yang rata-rata hunian terisi 80 persen itu, mampu meraup keuntungan sekitar Rp2 miliar, yang 20 persen di antaranya masuk pendapatan daerah kita,” ujar anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Sumbar Marlis, kepada Haluan, Jumat (3/8) di ruangan Komisi IV DPRD Sumbar . Ia menilai, meningkatnya pendapatan Convention Hall Bukittinggi karena pengelolaannya sudah diatur dengan peraturan gubernur (Pergub). Di mana setiap ruangan diberi tarif tetap. Untuk ruangan utama atau besar sewanya Rp3 juta dan ruangan kecil Rp1 juta. Pergub inilah yang bisa mengdongkrak pendapatan. “Sebelumnya Convention Hall kurang menghasilkan. Bahkan boleh dikatakan tidak ada pendapatan sama sekali. Sekarang kan kondisinya beda, Hall sudah sepenuhnya milik provinsi. Tapi pengelolaannya masih manajemen hotel,” ujarnya. Perbandingan mencolok tersebut, katanya nanti akan lebih diperdalam dalam rapat Banggar. Kenapa bisa demikian perbedaan. Dan kita akan kaji juga laporannya ke

Gubernur dan juga mempelajari kinerja manajemen hotel. “Taksiran kita, minimal keuntungan hotel itu Rp5 miliar, bukan seperti sekarang ini. Keuntungannya bisa saja rendah, kalau laporannya tadi memang beda,” nilainya. Ia juga mempertanyakan keberadaan komisaris perwakilan dari provinsi di struktur manajemen hotel. Karena yang perwakilan provinsi berada dalam manajeman ditunjuk untuk lebih meningkatkan, melakukan pengawasan, dan lainnya, sehingga keberadaan hotel betul maksimal untuk pendapatan daerah. “Apa saja kerja Zul Epi Sikumbang sebagai komisaris, jika pendapatan hotel untuk daerah hanya sebesar itu,” kata Sekretaris DPD Hanura Sumbar itu. Hal senada juga disampaikan oleh Yulman Hadi. Katanya, Banggar akan melakukan validasi data, melakukan perbandingan secara lebih mendalam, sehingga didapat kesimpulan yang lebih tepat. Termasuk mempertanyakannya pada pihak manajemen hotel, soal pelaporan keuangan untuk pemerintah daerah. “Logikanya memang tidak sesuai, jika dilakukan perbandingan. Karena tingkat hunian hotel itu mencapai 80 persen rata-ratanya. Jika jumlah kamar 101, maka ada sekitar 80 kamar yang terjual setiap hari. Kalaunya dikurangi dengan biaya service sebesar 10 persen, maka masih ada kamar terjual 72 kamar. Artinya, pendapatan tiap hari itu masih sangat besar,” ujarnya. Ia menyatakan, DPRD akan meminta laporan lebih detail, agar tidak terjadi pertanyaan besar soal Hotel The Hills. “Bila diperlukan, kita akan membentuk tim, dan tidak tertutup kemungkinan terbentuknya panita khusus (pansus),” tutur Ketua Fraksi Partai Golkar

DPRD Sumbar itu. Sementara itu, Kepala Biro Umum Setdaprov Sumbar, Asben Hendri kepada Haluan Jumat (3/ 8), di Padang, menyebutkan tarif sewa Convention Hall mencapai Rp3 juta sekali pakai. Penetapan tarif ini sesuai dengan Pergub No.64 tahun 2011 tentang Petunjuk Pelaksanaan Pemungutan Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah. Selain menyewakan Convention Hall, pihaknya juga menyewakan kamar Istana Bung Hatta dengan pendapatan Rp26,7 juta dan penyewaan aula Istana Bung Hatta Rp17 juta. Total pendapatan yang diperoleh dari penyewaan aset daerah tersebut selama Januari hingga Juni sekitar Rp318 juta. Namun pendapatan yang diproleh itu merupakan pendapatan kotor, belum dikeluarkan biaya operasional, biaya pemeliharaan serta gaji para karyawan. Sebab semua item pengeluaraan itu sudah dialokasikan dananya dalam APBD Sumbar 2012 dengan DIPA tersendiri. “Pendapatan sebesar itu dari Convention Hall belum dikurangi dengan biaya-biaya yang dikeluarkan, seperti biaya operasional, biaya pemeliharaan dan gaji karyawan. Cuma berapa besarnya alokasi untuk biaya-biaya itu, belum kita hitung. Tetapi masuk dalam DIPA tahun ini,” kata Kepala Dinas Pengelolaan Keuangan Daerah (DPKD) Sumbar Zainuddin yang dihubungi terpisah. Pendapatan yang diperoleh dari Hotel The Hill sebesar Rp400 juta tahun ini adalah penerimaan bersih untuk kas daerah. Besaran pendapatan daerah dari Hotel The Hill ini sangat tergantung dari keuntungan yang diperoleh Hotel The Hill, ada persentasenya sesuai. Jadi tidak melulu sebesar Rp400 juta. (h/rud/vie)


12 POLITIK

DPRD SUMBAR

Hanura Optimis 10 Kursi Pileg 2014 PADANG, HALUAN — Ketua DPD Partai Hanura Sumbar HM. Tauhid meyakini, target sepuluh kursi di DPRD Sumbar akan tercapai pada pemilihan umum legislatif (pileg) 2014. Hal itu HM. TAUHID sangat memungkinkan, karena berbagai pembenahan telah dilakukan untuk mencapai target tersebut. Seperti melakukan konsolidasi sampai ke tingkat paling bawah, termasuk melakukan rapat koordinasi daerah (rakorda). "Target tersebut dapat kami wujudkan, karena partai kami memang telah berbuat, sesuai apa yang disampaikan pada masyarakat," kata Wakil Ketua Komisi III DPRD Sumbar itu, kemarin, di Kantor DPRD Sumbar. Ia tak memungkiri, bahwa persaingan pada pemilu nati cukup berat, karena partai lain juga tengah berbenah. Namun, jika dilihat dari kinerja kader, baik di kepengurusan partai dan legislatif, menurutnya, apa yang ditargetkan dapat diwujudkan. "Saya pikir masyarakat bisa menilai, apa yang telah diperbuat partai, termasuk partai kami. Artinya, dari apa yang dilihat itu, masyarakat dapat menentukan pilihannya. Mau janji atau bukti," tuturnya. Target perolehan kursi, katanya tidak hanya untuk DPRD Sumbar, tapi juga untuk DPR RI dan kabupaten/kota. Minimal, untuk DPR RI, Hanura menempatkan kadernya sebanyak dua orang dari Sumbar. Begitu juga dikatakan Haswan, Bendahara Fraksi Partai Hanura DPRD Sumbar. Menurutnya, dengan semakin kompetitifnya persaingan partai, akan memacu kader berbuat lebih baik. "Artinya, setiap kader akan lebih terpacu untuk berbuat, terjun secara langsung ke masyarakat untuk menyerap aspirasi," ujarnya. (h/rud)

SABTU, 4 AGUSTUS 2012 M 16 RAMADAN 1433 H

DITUDING ISI CERAMAH SARA

Raja Dangdut Heran Kenapa Umat Lain Boleh JAKARTA, HALUAN — Penyanyi dangdut Rhoma Irama heran dengan tudingan isi ceramahnya bermuatan suku, agama, ras dan antargolongan (SARA). Menurutnya, tidak ada yang salah dengan isi ceramah, yang disampaikan di Masjid Al Isra, Tanjung Duren, Jakarta Barat, Minggu (29/7). "Ketika umat Islam mendukung Fauzi-Nachrowi dianggap SARA," ucap Rhoma, Kamis (2/8). Si Raja Dangdut, julukan Rhoma Irama, bertanya balik kepada pihak-pihak yang menuduh ceramahnya berpotensi SARA dan ketentuan Pemilukada. Bagaimana dengan kalangan gereja dan etnis Tionghoa yang mendukung pasangan Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), apakah hal itu termasuk SARA? "Mengapa orang Kristen di Kalimantan Tengah yang secara eksplisit mendukung Agustin Teras Narang, di Kalimantan Barat mendukung Cornelis," ujarnya.

Sebagaimana diberitakan, Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) DKI Jakarta sedang menyelidiki ceramah Rhoma Irama di Masjid Al Isra, Tanjung Duren, Jakarta Barat, Minggu (29/7). Panwaslu akan melakukan rekonstruksi dan meminta klarifikasi dari Komisi Penyiaran Independen Daerah (KPID) untuk menentukan, apakah ada pelanggaran yang dilakukan. Rhoma menegaskan, di dalam mengampanyekan sesuatu, SARA itu dibenarkan. Saat ini, masyarakat sudah hidup di zaman keterbukaan dan demokrasi, sehingga harus mengetahui siapa calon pemimpin mereka. Ia siap mempertanggungjawabkan seluruh pernyataannya, termasuk menyebutkan nama Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu Jimly Asshidiqie. Deklarasi Anti SARA Inisiatif Publik untuk Jakarta Madani (IPJM), mendesak KPUD DKI untuk segera mendeklarasikan kampanye anti

suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA), yang melibatkan dua pasangan calon Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli dan Jokowi-Ahok. Menurut Usman Hamid, kampanye yang berisi isuisu SARA tidak memberikan kebaikan kepada masyarakat Ja-

kart a . Deklarator IPJM itu mengatakan, isu semacam itu hanya digunakan untuk kepentingan politik kelompok tertentu saja. "Kami menilai, perkembangan ini menandai titik terendah dekadensi politik demokrasi Indonesia," ujarnya di Jakarta, Jumat (3/8). Usman mengatakan, KPUD selaku penyelenggara Pemilukada harus memanggil kedua pasangan calon gubernur, untuk mende-

NasDem Padang Gelar Rakerda PADANG, HALUAN — Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Nasional Demokrat (NasDem) Kota Padang, hari ini (Sabtu-red) menggelar rapat kerja daerah (Rakerda) perdana. Rakerda ini akan membahas persiapan partai, untuk menghadapi Pemilu Legislatif tahun 2014. Rencananya, Rakerda akan dibuka langsung oleh Ketua DPW Partai NasDem Sumbar Apris Yaman, dengan dihadiri 11 DPC Kecamatan se=Kota Padang. Dalam pelaksanaan rakerda, juga didatangkan Ketua KPU Kota Padang Alison, untuk menjadi

pemateri tentang verifikasi parpol. Ketua DPD Partai Nasdem Kota Padang H. Amrizal Jilha mengatakan, rakerda ini digelar juga untuk silaturahmi antara sesama pengurus, serta membahas masalah pemantapan program kedepan. Termasuk persiapan menghadapi pemilu legislatif, yang akan berlangsung pada 2014. "Rakerda ini penting untuk mensosialisasikan Partai Nasdem yang masih baru. Diharapkan, nantinya seluruh pengurus baik dari tingkat DPD sampai ranting,

bisa memahami dan mejalankan tugasnya u n t u k membesarkan partai d i wilayahnya masingmasing. S e s u a i program kerja yang s u d a h diarahkan pengurus pusat," katanya. (h/amr)

klarasikan kampanye anti SARA. Meski deklarasi semacam ini sudah dilakukan sebelum putaran pertama lalu, namun saat ini

deklarasi anti SARA dianggap perlu dilakukan kembali. "Isu yang berhembus sangat kencang agar tidak menyulut dan memprovokasi warga masyarakat melakukan kebencian yang berhubungan dengan SARA," katanya. Aktivis HAM ini juga menambahkan, selama beberapa hari terakhir isu berbau SARA

beredar luas di sms, bbm, selebaran, spanduk, hingga sosial media digital (twitter dan fb). Tidak hanya itu bahkan Isu ini dihembuskan juga di rumah-rumah Ibadah. "Penggunaan isu SARA ini sangat tidak sehat dan tidak memberikan kebaikan kepada publik dan hanya akan membuat perpecahan bahkan konflik. Idealnya demi pendewasaan politik dan kematangan demokrasi, tandasnya. (inl)


PADANG 13

SABTU, 4 AGUSTUS 2012 M 16 RAMADAN 1433 H

RUMAH BANTUAN PT BA

Lahan dalam Tahap Negosiasi PADANG, HALUAN — Pembangunan 16 unit rumah yang dijanjikan oleh PT Bukit Asam (BA) saat memberikan bantuan kepada korban banjir bandang, tingga menunggu waktu. Sesuai permintaan Komisaris Umum PT BA Fatrialis Akbar, dan Direktur Umum PT BA Mulawarma, bahwa pihaknya akan mendirikan 16 buah rumah, setelah lahannya sudah disediakan oleh Pemko Padang. Camat Pauh Dasmiyar Taib mengatakan, lokasi pembuatan rumah saat ini ada dua tempat. Lokasi pertama, berada di belakang PDAM Jawa Gaduik, dan tempat kedua berada di sebelah Kantor Lurah Limau Manis, yang berbatasan dengan Kelurahan Koto Luar. Namun saat ini masih tahap negosiasi, Pemko Padang dengan pemilik lahan. “Perumahan akan dibuat di sekitar Limau Manis. Agar, para korban yang terkena dampak banjir, bisa lebih cepat menyesuaikan lingkungan sekitar tempat tinggalnya. Selain itu, para korban nanti, bisa lebih dekat ke tempat usahanya yang berada di sekitar lokasi bencana,” ujarnya. Dikatakan, tentang berapa dana dan ukuran rumah yang akan dibangun oleh PT BA itu, sampai saat ini, ia belum mendapat kabar baik dari Pemko maupun dari PT BA

TAHUN INI

Drainase GOR Agus Salim Diperbaiki

WISATAWAN ASING — Fabio dan John wisatawan asing sedang menikmati suasana di Muaro Padang, Kamis (2/8). Wisatawan tersebut transit di Padang sebelum melanjutkan tujuan wisata di Kepulauan Mentawai. RIVO SEPTI ANDRIES

sendiri. Begitu juga penjelasan Arif Humas PT BA, saat dihubungi Haluan via Telepon, ia mengatakan masih menunggu kabar dari Pimpinan umum. “Kalau informasi pembangunan itu sudah ada diberikan oleh komisaris, maupun pimpinan umum . kami akan secepat mungkin memberikan informasi tersebut, khususnya kepada Haluan,” ujarnya. Menanggapi kabar tersebut, salah seorang warga Limau

Manis yang tekena dampak banjir bandang, Dahminar (35) mengatakan, setelah mengetahui bantuan rumah yang diberikan oleh PT Bukit Asam, ia bersama warga yang lain berharap akan terpilih untuk menempati rumah tersebut. “Mudah-mudahan, saya terpilih nanti untuk tinggal di perumahan yang disumbangkan oleh PT BA itu. Karena rumah, dan tanah yang saya punya sudah dibawa hanyut oleh

banjir. Apabila tidak mendapat perumahan itu nanti, saya tidak tahu lagi mau tinggal dimana,” ujarnya. Warga berharap, apabila pembangunan bantuan rumah yang dibuat oleh TP BA sudah siap, dan bisa di tempati. Pemko sebagai pihak yang berwenang menentukan siapa yang berhak menempati rumah, bisa

Lima Pengedar Ganja Diciduk PADANG, HALUAN — Satuan Reksrim Narkoba Polresta Padang berhasil menggagalkan peredaran narkoba jenis ganja kering. Sebanyak lima orang tersangka diciduk, dengan barang bukti ujuh kilogram ganja. Tersangka ditangkap di Kawasan Sawahan, Kecamatan Padang Timur, Jumat (3/8). Dari kelima tersangka, satu diantaranya adalah warga Aceh. Kelima tersangka tersebut yakni Amir (22) warga Aceh, Dasrul (47) warga Alang Laweh, Kecamatan Padang Selatan, Rizal (60) warga Parak Gadang, Kecamatan Padang Timur, Irfandi (48) warga Perintis Kemerdekaan, Adrianto (33) warga Sawahan. Dari sekian tersangka, Dasrul telah pernah keluar Lembaga

Permasyarakatan (LP) dalam kasus pembunuhan. Para tersangka sudah lama diintai oleh petugas Narkoba Polresta Padang belakangan ini. Namun, baru kali ini petugas berhasil menangkapnya berkat informasi dari masyarakat. Penangkapan bermula ketika beberapa petugas berpakaian preman tiba di rumah Adrianto sekitar pukul 00.30 WIB. Kemudian petugas melakukan pengintaian di rumah tersebut dan tak lama kemudian, takut buruannya hilang, polisi melakukan penggerebekan. Saat itu, tersangka tidak mengetahui kedatangan dan dikepung petugas kepolisian. Ketika polisi telah masuk ke dalam rumah itu, para tersangka baru menyadari

ternyata petugas sudah mengintai rumah Adrianto. Mereka mencoba melarikan diri dari lokasi kejadian, karena kesigapan polisi, kelima tersangka berhasil dicokok. Kemudian petugas melakukan penggeledahan di rumah itu dan didapati enam paket besar ganja, terbungkus warna hitam dalam karung plastik, serta satu buah timbangan. Petugas meyakini ada barang bukti lagi, maka petugas menggeledah seluruh ruangan dan diperoleh satu paket besar ganja lagi terbungkus kantong plastik warna hitam, yang ditemukan di salah satu ruangan. Kemudian kelima tersangka ini digiring ke Mapolresta Padang, untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut, dan

membongkar jaringan tersebut. Kapolresta Padang Kombes Pol. Moch. Seno Putro didampingi Kasat Narkoba Kompol Budi Siswono menyebutkan, mereka ini memang sudah menjadi Target Operasi (TO) Polresta Padang, dan berkat informasi masyarakat, pihaknya berhasil menciduk para tersanka. Dugaan sementara, barang tersebut diperoleh dari Aceh, yang dibawa oleh Amir beberapa hari yang lalu. Barang haram ini rencananya akan diedarkan di Kota Padang. Sebelum diedarkan, petugas langsung mencokok tersangka. “Mereka telah lama melakukan bisnis haram tersebut, dan Dasrul adalah resedivis kasus pembunuhan,” jelas Seno. (h/nas)

adil, dan terbuka kepada warga. Agar, bantuan tersebut, benar-benar tepat sasaran. (h/ cw-wis)

PADANG, HALUAN — Partai Hanura Sumbar buka puasa bersama dengan anak panti asuhan dan tokoh masyarakat. Buka puasa tersebut diadakan di Kantor DPD Hanura Sumbar, Kamis (2/8). Acara yang diselenggarakan dengan sederhana ini, dihadiri ratusan undangan, serta hiburan kasidah rebana menampah khidmat suasana. Ketua DPD Hanura Sumbar HM Tauhid mengatakan, buka puasa bersama sudah menjadi agenda tahunan. Buka puasa itu jadi ajang silaturahmi sekaligus berbagi informasi dengan masyarakat sekitar. “Kami merasa gembira bisa berkumpul dengan berbagai elemen masyarakat. Tidak hanya sesama kader, tapi juga anakanak yatim dan tokoh masyarakat,” kata HM Tauhid didampingi Ketua Panitia Dedy Edward. Menurut Tauhid, Hanura senantiasa menjaga komitmen memperjuangkan kebutuhan masyarakat. Salah satunya tahun ini, Fraksi Hanura DPRD Sumbar ikut mendorong perbaikan drainase di Kompleks GOR H Agus Salim. Perbaikan itu merupakan aspirasi dari masyarakat sekitar yang kebetulan jaraknya dekat dari kantor DPD Hanura Sumbar. “Dana Rp500 juta telah dianggarkan. Semoga tender bisa diproses cepat, tidak berbelit-belit karena alasan belanja modal atau belanja barang,” papar Tauhid yang juga wakil ketua Komisi III DPRD Sumbar. Selama ini kata Tauhid, warga mengeluhkan saluran drainase yang rusak dan tersumbat. Sehingga bila musim penghujan kawasan GOR langsung kebanjiran. (h/dla)


14 PADANG

SABTU, 4 AGUSTUS 2012 M 16 RAMADAN 1433 H

POLISI SEPERTI TAK BISA APA-APA

Penjambret Semakin Mengganas LINGKAR

PADANG, HALUAN — Menjelang Lebaran tahun ini, para pelaku jambret menganas. Dalam sehari, Jumat (3/8), jambret terjadi tiga kali di Kota Padang.

Teluk Bayur Belum Akan Dikembangkan PADANG, HALUAN —Perluasan dermaga Pelabuhan Teluk Bayur belum akan dilaksanakan dalam waktu dekat. Manajemen pelabuhan yang dikelola PT Pelindo II menilai penambahan fasilitas pendukung di dermaga yang ada, lebih mendesak. Hal ini ditegaskan Direktur Teknik dan Operasional PT Pelindo II Ferialdy Noerlan saat berbuka bersama dengan mitra kerja di Kantor Pelindo II Cabang Teluk Bayur di jalan Semarang No 3 Komplek Pelabuhan Teluk Bayur, Kamis (2/8). Didampingi General Manajer PT Pelindo II Cabang Teluk Bayur, Dalsaf Usman dan pihak terkait lainnya, Ferialdy menyebut Pelindo II tengah fokus pada pemaksimalan dermaga yang ada dengan melakukan berbagai perkuatan-perkuatan dan juga pengerukan. Perkuatan dilakukan untuk mendungkung aktifitas berbagai peralatan yang akan didatangkan pada akhir tahun 2012 nanti untuk mendukung aktifitas di dermaga peti kemas dan kegiatan bongkar muat barang. “Kita maksimalkan dulu pelayanan yang ada. Alat-alat juga mau kita datangkan. Dengan harapan sistem kerja di pelabuhan ini semakin cepat sehingga mampu mengurangi antrian kapal,”ulasnya lagi. Dengan investasi pada perkuatan dermaga dan penambahan peralatan yang direnakan datang pada akhir tahun ini, setidaknya imbuh Ferialdy, PT Pelindo II telah mengucurkan investasi hingga Rp200 miliar. Semua itu dilakukan demi pengembangan dan perbaikan pelayanan. Dari investasi tersebut, ia berharap pelayanan pihaknya kepada userdapat ditingkat dengan peralatan yang mempercepat proses bongkar muat. Kompenen ini penting untuk menekan waktu antrean kapal yang selama ini dikeluhkan pelanggan. Pada acara berbuka bersama itu, PT Pelindo II Cabang Teluk Bayur memberikan bantuan pada 20 mesjid, yang ada di sekitar pelabuhan, santunan untuk anak yatim dan paket sembako untuk purnabhakti PT Pelindo.(h/mat)

BAGIKAN PABUKOAN-Andre Rosiade membagikan pabukoan bagi setiap warga di beberapa titik Kota Padang, Kamis (2/8). ATV

YULTEKHNIL

Magrib Mengaji Perlu Digalakan PADANG, HALUAN— Ketua DPRD Sumbar Ir. Yultekhnil mengimbau masyarakat, agar memanfaatkan waktu magrib untuk belajar mengaji. Terutama bagi anak-anak di Sumbar, yang belakangan ini lebih sering disibukan oleh aktifitas siaran televisi pada waktu magrib. "Setelah selesainya program pesantren Ramadan, mestinya ada program lain sebagai kelanjutan dari program pesantren. Agar anak-anak tidak hanya belajar mengaji ketika Ramadan saja," katanya, kemarin di Kantor DPRD Sumbar. Disebutkan, secara kelembagaan DPRD Sumbar sangat mendukung program keagamaan. Hal itu terlihat dari regulasi yang dilahirkan, seperti peraturan daerah (perda) pendidikan Alquran, dan ketersediaan anggaran untuk program tersebut. "Secara kelembagaan kita sangat mendukung program keagamaan, apalagi program magrib mengaji. Program ini boleh diusulkan dan kita siap mendukung dari sisi anggaran," katanya, yang juga mengunjungi beberapa masjid di Sumbar, dalam rangka safari Ramadan. Ia melihat, aktifitas keluarga pada waktu magrib dan malam hari, saat

ini cukup memprihatinkan. Karena, memang kenyataannya lebih tersedot perhatiannya pada siara televisi, seperti sinetron dan program lainnya. Padahal, waktu belajar mengaji sangatlah sedikit, bahkan ada juga yang mengabaikan pendidikan tersebut. "Jika masyarakat siap dan mendukung program magriv mengaji, kita siap sediakan anggarannya. Karena ini untuk kebaikan kita bersama, untuk generasi pelanjut kepemimpinan di ranah ini," ujarnya. Hal senada juga disampaikan oleh Wakil Ketua Komisi IV DPRD Sumbar Suwirpen Suib. Pembiasaaan mengaji di waktu magrib, sudat saatnya digalakan lagi. Karena, dulunya mengaji di waktu magrib memang dilakukan. "Bisa saja saat ini dilakukan kembali, seperti mengaji dari pukul 18.00 WIB sampai pukul 20.00 WIB," ujarnya. Kegiatan itu juga dapat dijadikan upaya meramaikan masjid. Dimaman setiap anak-anak di lingkungan masjid dan musala, mengaji pada waktunya. "Bila perlu setelah mengaji, ada juga latihan silatnya. Seperti dulu, ketika mengaji di surau, setelah mengaji, lalu belajar silat," tuturnya. (h/rud)

KINERJA DINILAI LEMAH

DPRD Tolak Satpol PP Naik Eselon PADANG, HALUAN — Pemko Padang tetap berharap satuan Polisi pamong Praja (Satpol PP) naik status, meski Panitia Khusus DPRD Kota Padang yang membahas perubahan SOTK tak mau menaikkan kelas Satpol PP dari tipe B (dipimpin pejabat eselon III) menjadi tipe A (dipimpin pejabat eselon II). Dari pertemuan tim pemko bersama Pansus DPRD, Jumat (3/ 8) Asisten I Yosefriawan menyatakan, di Indonesia pada umumnya eselonering masih seperti dewa. Jika Satpol PP Padang yang berada di ibukota provinsi, dengan jumlah penduduk hampir satu juta jiwa, akan berdampak secara psikis terhadap kepala Satpol PP. "Apalagi jika ada daerah penyangga kabupaten kota lain seperti Padang Pariaman, Solok atau Pesisir Selatan, yang sudah menaikkan status Satpol PP mereka. Maka satpol PP Padang bisa jadi olok-olokan dan dilecehkan daerah lain," katanya. Ia bahkan membandingkan eselon Satpol PP Padang dengan provinsi yang saat ini sudah eselon IIA, sementara tupoksinya boleh dikatakan jauh lebih ringan,

jika dibanding Padang. "Satpol PP provinsi boleh dibilang hanya menjadi penjaga aset provinsi saja, tapi kepalanya eselon II. Sementara Padang tugasnya sangat berat dalam menegakkan peraturan daerah dan menjaga ketentraman warganya," ujarnya. Terkait dengan rekruitmen anggota Satpol PP, dikatakan, kedepan akan diperbaiki. Selama ini terkesan anggota Satpol PP adalah pegawai yang bermasalah di SKPD lain, 'dibuang' ke Satpol PP. "Kedepan akan dilakukan perekrutan sesuai dengan kebutuhan. Kalau anggota saat ini sulit untuk dibina lebih lanjut, karena faktor usia sudah banyak yang lanjut," katanya. Menanggapi hal itu, Wakil Ketua DPRD Kota Padang Afrizal menyatakan, saat ini DPRD belum mau menaikkan status Satpol PP, karena dinilai kinerjanya masih belum maksimal sebagaimana yang diharapkan. "Kami ingin ada perbaikan di tubuh Satpol PP, baik dari segi kinerja maupun personilnya. Jika itu sudah dilakukan, silahkan pemko ajukan lagi ke DPRD usulan kenaikan status itu. Kami

akan beri waktu hingga APBD Perubahan 2013 nanti," katanya. Sementara itu, anggota Pansus Azwar Siry menyatakan, untuk menaikkan status satpol PP perlu ada kajian mendalam, apa benar tupoksi satpol PP tersebut. Dikatakannya, DPRD bukannya menolak mentah-mentah usulan pemko, namun DPRD keyakinan layak tidaknya Satpol PP dinaikkan eselonnya. "Kalau pemko bisa meyakinkan DPRD, bisa saja kami menerima usulan itu. Tapi tentu harus disertai kajian yang mendalam," katanya. Anggota Pansus lainnya Hadison mempertanyakan perekrutan yang dilakukan Satpol PP. Sebab, dalam APBD 2012, sudah dianggarkan dana sebesar Rp2,5 miliar, untuk merekrut tenaga outsourching bagi Satpol PP. "Perekrutan itu saja tidak jalan sampai sekarang. Kami ingin itu dipertanggungjawabkan, sebab dana sudah dianggarkan. Kalau tidak juga, di APBD perubahan nanti dana itu ditarik saja dan dialihkan ke kegiatan lain yang lebih bermanfaat," tambahnya. (h/ade)

Polisi seperti tidak bisa apa-apa, selain menerima laporan dari warga kena jambret, sambil mengatakan akan menindaklanjuti. Dari peristiwa ini, salah satu korban dirawat di Rumah Sakit M Djamil Padang. Korban yang dirawat tersebut adalah seorang mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya Jurusan Sastra Jepang Unand Idriza Khairani (17), harus menghabiskan hari pertama masa orientasi mahasiswa di ruangan HCU Bedah Rumah Sakit M Djamil Padang. Ia menjadi korban penjambretan di jalan Raya Andalas, Kecamatan padang Timur sekitar pukul 06.15 WIB, ketika hendak berangkat ke kampus. “Dia berangkat sekitar pukul 06.00 WIB dari rumah dengan menggunakan ojek pribadi langganan saya, dan saya mendapat informasi dari masyarakat sekitar langsung melihat ke rumah sakit,” kata tante korban yaitu Daratul Laila Nasri (37). Laila menyebut, Idriza yang berangkat dari rumahnya Jalan Parak Gadang, RT 04 RW 01 No. 23 B, Kelurahan Parak Gadang, Kecamatan Padang Timur ini pergi ke kampus pagi itu, untuk mengikuti acara mahasiswa baru Unand. “Dia memang tinggal bersama saya sejak masuk Unand ini, ibunya di Bukittinggi dan ayahnya berada di Bangko,” ujar Laila.

Salah satu saksi mata yakni, tukang ojek inisial ED (39) menyebutkan, dia mengetahui Idriza dijambret setelah motor yang dibawanya itu oleng. Katanya, saat itu motor yang dikendarainya melewati depan Masjid M Nur, tiba-tiba dari arah kiri datang dua orang dengan menggunakan motor. “Saya tidak tahu kalau saat itu Idriza bersitegang menahan tas kainnya, dan motor oleng, saat itu saya baru sadar kalau penjambret itu sudah mengambil tas Idriza. Hanya dalam hitungan detik, para pelaku itu langsung kabur, sementara Idriza terjatuh bersama saya,” jelas ED. Dia menyebutkan, sempat melihat salah satu pelaku dengan ciri-ciri kulit kuning langsat dan rambut ikal. Keduanya terlihat lari ke arah Bypass. “Saya ingat warna motornya biru dan tubuh tegap, tapi saya harus menyelamatkan Idriza dulu karena mengalami pendarahan dikepalanya,” kata tukang ojek korban. Ia membawa Idriza dengan menggunakan becak, bersama seorang warga setempat. Pejabat Pemberi Informasi (PPI) RS M Djamil Padang Gustafianof mengatakan, korban masuk ke IGD RS M Djamil sekitar pukul 09.30 WIB, dan dirawat di HCU Bedah sekitar pukul 11.00 WIB. Korban sendiri mengalami GCS 14 + ICH + SDH (cedera kepala.red). “Korban sudah dirawat intensif di HCU M Djamil, dan mengalami pendarahan hebat dikepalanya, tapi sekarang kondisinya sudah membaik,” ujar Gustafianof. Sementara itu, Kapolsekta Padang Timur, Kompol Erman menyebutkan, sudah menerima laporan dari keluarga korban dan menyebut akan mencari para pelaku penjambretan tersebut. Menurutnya,

beberapa hari terakhir ini kasus penjambretan intens diselidiki pihak kepolisian. “Tadi juga ada dari pihak Fakultas Ilmu Budaya yang langsung datang membuat laporan tersebut,” ujar Erman. Kemudian, seorang Ibu Rumah tangga Ratna Rita (48), warga Perumahan Rahaka Griya Permai I Blok I No 4 RT 6 RW VII Lubuk Buaya Koto Tangah ini juga menjadi korban jambret di Perempatan Lampu Merah Adabiah Padang Timur, Jumat (3/8) sekitar pukul 12.50 WIB. Akibat kejadian ini korban mengalami kerugian sekitar Rp1,5 juta Peristiwa ini terjadi, ketika korban berboncengan dengan temannya, dan berhenti di lokasi. Kemudian pelaku dengan mengendarai sepeda motor jenis bebek datang dan berhenti persis di sebelah kanan korban. Lalu pelaku mengambil dompet korban yang saat itu dipegang korban dan langsung melarikan diri dan menerobos lampu merah. Korban pun mengejar pelaku, sesampai di depan RSUP M. Djamil Padang, namun pelaku tidak ditemukan. Setelah itu sekitar pukul 13.00 WIB, seorang perempuan yaitu Afnim Lora (37), warga Asrama TNI AD Tarandam Blok T No. 10 Padang Timur, juga dijambret oleh orang tidak dikenal di Jalan Sawahan dekat simpang lampu merah. Korban mengalami kerugian senilai Rp5 juta. Kejadian ini ketika korban mengendarai sepeda motor ketika melintas di TKP, datang pelaku dari arah belakang langsung merampas dan mengambil kalung emas di leher korban. Setelah itu pelaku melarikan diri, korban pun mengejar pelaku, namun pelaku tidak dapat ditemukan. Pelaku melariakan diri ke arah Alang Lawas. (h/nas)

Mobnas Dibawa Mudik, Dinilai LBH Korupsi PADANG, HALUAN—Pernyataan Walikota Padang tentang pembolehan penggunaan mobil dinas menuai kontroversi. Salah satunya datang dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Padang. Menurut Koordinator Divisi Pembaruan Hukum dan Peradilan, Era Purnama Sari, penggunaan mobil dinas bagi pejabat dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) pada prinsipnya hanya boleh digunakan untuk mendukung kerja-kerja kedinasan, sesuai dengan tugas dan fungsi jabatan. “Ini sesuai dengan Pasal 3 Ayat (1) Peraturan Pemerintah No. 6 Tahun 2006 Tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah yang berbunyi pengelolaan barang milik negara/daerah dilaksanakan berdasarkan asar fungsional kepastian hukum, transparansi dan keterbukaan, efisiensi, akuntabilitas dan kepastian nilai,” jelas Era, Jum’at (3/8) kemarin. Di Indonesia, lanjut Era, mudik merupakan tradisi bagi umat muslim dalam menyambut lebaran Idul Fitri, tidak terkecuali pejabat dan Pegawai Negeri Sipil. “Sangat disayangkan pernyataan wali-

kota yang membolehkan para pejabat di lingkungan Pemko Padang untuk menggunakan Mobil Dinas untuk Mudik dengan dalih sebagai pengganti THR. Ini jelas salah satu bentuk penyalahgunaan kewenangan Jabatan yang digunakan oleh Walikota Padang,” tegas Era. Sebagai aset negara/daerah, katanya, maka segala biaya pemeliharaan dan perawatan mobil dinas yang bersangkutan tentunya akan dibebankan kepada negara. Sangat tidak adil ketika negara harus mengeluarkan biaya pemeliharaan dan perawatan akibat penggunaan aset secara pribadi di luar fungsi jabatan dan kedinasan seperti mudik. “Hal tersebut jelas dapat

merugikan keuangan negara dan secara hukum dapat digolongkan kepada tindak pidana korupsi sebagaimana yang diatur dalam Pasal 3 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2009 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi,” paparnya. LBH Padang mendesak Pemerintah Provinsi Sumatera Barat dan Pemerintah Kabupaten/Kota di Sumatera Barat, segera mengeluarkan surat edaran/instruksi kepada masing-masing pejabat dan PNS untuk tidak menggunakan mobil dinas saat mudik.(h/dla)

BODY SLIM 100% HERBAL....SUDAH TERBUKTI HASILNYA & AMAN


OLAHRAGA 15

SABTU, 4 AGUSTUS 2012 M 16 RAMADAN 1433 H

LIVE RCTI Sabtu (4/8) Pukul 23.30 WIB

KLASEMEN SEPAK BOLA OLIMPIADE Grup A 1. Inggris U23 2. Senegal U23 3. Uruguay U23 4. UAE U23

3 3 3 3

2 1 1 0

1 2 0 1

0 0 2 2

5-2 4-2 2-4 3-6

7 *) 5 *) 3 1

Grup B 1. Meksiko U23 2. Korsel U23 3. Gabon U23 4. Swiss U23

3 3 3 3

2 1 0 0

1 2 2 1

0 0 1 2

3-0 2-1 1-3 2-4

7 *) 5 *) 2 1

Grup C 1. Brasil U23 2. Mesir U23 3. Belarus U23 4. Selandia Baru

3 3 3 3

3 1 1 0

0 1 0 1

0 1 2 2

9-3 6-5 3-6 1-5

9 *) 4 *) 3 1

Grup D 1. Jepang U23 2. Honduras U23 3. Maroko U23 4. Spanyol U23

3 3 3 3

2 1 0 0

1 2 2 1

0 0 1 2

2-0 3-2 2-3 0-2

7 *) 5 *) 2 1

Hasil Pertandingan Rabu (1/8) Brazil U23 Vs Selandia Baru Mesir U23 Vs Belarus U23 Mexico U23 Vs Swiss U23 Korsel U23 Vs Gabon U23 Spanyol U23 Vs Maroko U23 Jepang U23 Vs Honduras U23 Kamis (2/8) Senegal U23 Vs UAE U23 Inggris U23 Vs Uruguay U23

3-0 3-1 1-0 0-0 0-0 0-0 1-1 1-0

Jadwal Perempat Final

Sabtu(4/8) Jepang U23 Vs Mesir U23 -18.00 WIB - (A) Mexico U23 Vs Senegal U23 -20.30 WIB -(B) Brazil U23 Vs Honduras U23 - 23.00 WIB -(C) Minggu (5/08) Inggris U23 Vs Korsel U23 -01.30 WIB - (D)

Semifinal

Selasa (7/8) (1) Pemenang A Vs Pemenang B 23.00 WIB Rabu (8/8) (2) Pemenang C Vs Pemenang D 01.45 WIB

Final 3-4

Sabtu (11/8) Tim Kalah (1) Vs Tim Kalah (2) 01.45 WIB

Final 1-2

Sabtu (11/8) Tim Menang (1) Vs Tim Menang (2) 21.00WIB

DEMI EMAS OLIMPIADE

Hapus Memori 1995 LONDON, HALUAN — Ini adalah pertama kalinya kedua tim bertemu lagi sejak event Pan Amerika tahun 1995. Pada event tersebut, Honduras U23 berhasil menyingkirkan Brazil U23 di perempat final melalui drama adu penalti. Sejauh ini Brazil U23 menjadi satu-satunya tim yang berhasil meraih poin sempurna di fase grup. Brazil juga menjadi tim tersubur dengan koleksi 9 gol dari tiga pertandingan. Di setiap pertandingan Grup C, Brazil selalu

Pesepakbola Muslim di Eropa

mencetak 3 gol. Sebanyak enam dari total sembilan gol negeri Selecao Muda dicetak di babak pertama. Hal ini membuat sang pelatih, Mano Menezes gembira. Bahkan di pertandingan terakhir, total tembakan yang dilesakkan Neymar Cs cukup banyak, 24 tendangan. Dari tendangan sebanyak itu, 10 di antaranya on target. “Saya sangat senang dengan permainan yang ditunjukkan anak-anak. Mereka mampu menahan dan mengendalikan bola

dengan baik. Tak terlihat unsur pemaksaan dalam menciptakan gol. Inilah yang utama, kami bermain dengan naluri,”katanya Sebuah prestise sendiri bagi Brasil untuk meraih emas Olimpiade karena status ini adalah sebagai juara dunia 5 kali dan juara Copa America 8 kali. Brasil hingga kini memang belum pernah meraih medali emas Olimpiade. Prestasi terbaik Brazil di Olimpiade adalah runner-up tahun 1984 dan 1988. Honduras U23 lolos ke perem-

pat final sebagai runner-up Grup D di bawah Jepang U23. Performa Honduras sebenarnya kurang meyakinkan dengan catatan dua imbang dan sekali menang di tiga laga Grup D. Namun satu-satunya kemenangan Honduras diraih atas tim kuat Spanyol dengan skor 1-0. Andalkan Gengston Ledakan Honduras U23 ini dikhawatirkan bisa melahirkan letupan baru di babak knock out. Motivasi La Rojita bisa berlipat atas hasil itu dan kenangan di

INGGRIS RAYA U23 VS KOREA SELATAN U 23

Meredam Kecepatan dan Semangat Asia

MAROUANE CHAMAKH

Meng-qadha Puasa Banyak pemain Muslim yang merumput di liga utama Eropa kesulitan beradaptasi dengan ketatnya jadwal pertandingan dan latihan. Apalagi kalau bulan Ramadhan datang, tidak sedikit di antara mereka harus meninggalkan puasa ketika klub bermain. Meski begitu, mereka berjanji akan mengganti puasa itu di lain hari Prinsip itu diterapkan oleh striker Arsenal Marouane Chamakh. Selama tidak ada jadwal bertanding, mantan pemain Bordeux ini tetap menjalankan puasa Ramadhan. Ia tidak akan meninggalkannya sebab paham bulan suci tersebut datangnya hanya sebulan sekali dalam setahun. “Saya tidak punya masalah puasa selama bulan Ramadhan, dan menjadi biasa,” kata Chamakh. Ia menyatakan, “Sehari sebelum pertandingan dan pada hari pertandingan, saya tidak puasa,. Tapi aku akan menggantinya di hari nanti,” kata pemain keturunan Maroko ini dilansir laman Independent. Adapun penyerang Ipswich Town, Nathan Ellington, yang menjadi mualaf sejak delapan tahun lalu lebih memilih mendirikan Asosiasi Pesepakbola Muslim. Tujuan Ellington mendirikan organisasi adalah untuk menginformasikan segala hal terkait Islam kepada orang di luar kepercayaannya. Dia ingin menghapus anggapan miring orang non-Muslim terhadap pemain sepakbola Muslim.(*)

LONDON, HALUAN – Lima senior Premier League saling beradu tanding di perempat final Olimpiade London, cabang sepakbola dengan seragam Inggris Raya dan Korea Selatan. Paduan senior Premier League di starting eleven itu, masing-masing Craig Bellamy (Liverpool), Ryan Giggs (Manchester United), dan Micah Richards (Manchester City) di tim Inggris Raya dan di kubu Korsel, ada Park Chu Young yang telah berkostum Arsenal serta Ji Dong-Won (Sunderland). Hasilnya, di fase grup dua tim ini tak terkalahkan, kendati hasil Korea cuma menang sekali dan Inggris memenangi dua laga. Inggris Raya belum pernah meraih medali emas Olimpiade lagi sejak 1912. Ini adalah pertama kalinya Inggris Raya tampil di Olimpiade sejak 1960. Dan Bagi Korea, penampilan kali ini menjadi tantangan tersebut untuk menjadi tim Asia pertama yang mem-

peroleh medali emas Olimpiade di ajang sepakbola. Pelatih Pasukan Taegeuk, Hong Myung Bo menegaskan peluang untuk itu tercapai. Ia menyebut, pertahanannya lebih baik, kendati sempat dikhawatirkan. “Kami mencoba untuk selalu tampil dengan kepercayaan diri. Kiper Jung Sung-Ryong bek Kim Chang Soo dan Chu Young tampil sebagai penyeimbang penting di tubuh Korsel. Sementara, Inggris Raya sempat diragukan sejak awal pembentukannya. Kini tim asuhan Stuard Pearce dihadapkan pada kecepatan dan semangat Korsel. Diharapkan Craig Bellamy mampu mengimbanginya menghadapi faktor di atas dan kekompokan Asia. (h/mat)

Park Chu Young Siap menunjukkan Semangat Asia. DAYLIFE

Brasil kini menjadi favorit kuat untuk meraih medali emas Olimpiade London. Di babak perempat final, Selecao Muda ini ditantang Honduras yang pernah mengalahkan Brasil tahun 1995 silam. DAYLIFE iven Pan AM 1995 lalu. Honduras juga dinilai terlalu bergantung pada striker Jerry Ricardo Bengtson yang mencetak seluruh gol Honduras di Grup D. Dengan koleksi 3 gol, Bengtson hanya kalah satu gol dari top skor sementara Moussa Konate. Samahalnya dengan Brasil, sepanjang sejarah Olimpiade, Honduras belum pernah meraih medali emas dan hanya pernah tiga kali ikut serta di Olimpiade tahun 2000,2008, dan 2012.(h/net/mat)


16 OLAHRAGA SOSOK

SABTU, 4 AGUSTUS 2012 M 16 RAMADAN 1433 H

Ye Buktikan Kemampuan LONDON, HALUAN — Perenang Cina, Ye Shiwen, menilai telah membuktikan dirinya dengan meraih medali emas di Olimpiade London 2012.

OSCAR PISTORIUS

Sprinter dengan Kaki Palsu OSCAR Pistorius sudah merebut perhatian di olimpiade London 2012. Meski perjuangannya baru dimulai Sabtu mendatang pada saat sesi heat lari 400 meter, namun banyak yang tak sabar melihat perjuangan atlet asal Afrika Selatan itu. Ia akan menjadi atlet pertama di ajang olimpiade yang memakai kaki buatan untuk bersaing dengan para atlet dengan kaki normal. Sesi heat lari 400 meter putra akan digelar pada hari Sabtu, namun jumpa pers yang diikuti Oscar sudah digelar sejak Rabu (1/8/2012) waktu Inggris. Di olimpiade London ini, Oscar menargetkan bisa melampaui catatan waktu yang dimiliki sebelumnya di nomor 400 meter, yaitu berlari dengan lebih cepat dari 45 detik yang pernah dia buat sebelumnya (45,07 detik). "Saya sangat ingin melampaui catatan waktu itu, Saya sedang dalam kondisi terbaik dan sedang sangat kuat," kata Oscar. Ia adalah sprinter yang kedua kakinya sudah diamputasi sejak masa balita, dan ia akan ikut lomba lari dengan kaki palsu tersebut di nomor 400 meter olimpiade dan ia masuk skuad tim estafet Afrika Selatan untuk London 2012. Lomba lari di olimpiade belum dimulai, nama Oscar Pistorius makin populer. "Soal ketenaran, mungkin saya sendiri tak terlalu menikmati. Tapi saya lebih mencintai olahraga saya ini (lari) dan ketenaran akan ikut menyertainya. Jadi terkenal seperti ini tak pernah jadi hal yang terlalu saya pikirkan," kata Oscar.(h/net)

SALAH ALAMAT — Perenang muda China, Ye Shiwen membuktikan tudingan yang dilontarkan seorang pelatih renang AS salah alamat. Iya kembali meraih emas di nomor 200 meter gaya campuran. DAYLIFE

China Dominasi Cabang Bulutangkis LONDON, HALUAN — Pemain Tunggal Putra Cina, Lin Dan, harus bermain tiga set sebelum akhirnya menang atas pebulutangkis Jepang, Sho Sasaki dan memastikan satu tempat di semifinal. Pemain nomor satu Cina itu akan berhadapan dengan dengan pemain Korea Selatan, Hyun Il Lee, yang berhasil menyingkirkan pemain Cina, Chen Jin Dalam pertandingan yang berlangsung Jumat (03/08) Lin Dan menang dengan angka 21-12, 1621, dan 21-16 atas Sasaki. Di pertandingan semi final lain, pemain bulutangkis asal Malaysia, Lee Chong Wei tanpa kesulitan berarti bisa melewati pemain tunggal putra asal India, Kashyap Parupalli dengan 21-19 dan 21-11. Chong Wei pada babak berikutnya akan berhadapan dengan pemain asal Cina, Chen Long.

Sejumlah pemerhati bulutangkis memperkirakan Lee Chong Wei akan bertemu dengan Lin Dan yang saat ini menduduki peringkat satu dunia. Dominasi Cina Cina sejauh ini masih menempatkan pemainnya pada partai semifinal di seluruh nomor cabang bulutangkis Olimpiade kali ini. Selain meloloskan dua pemainnya di nomor tunggal putra , Cina juga berhasil meloloskan tiga pemainnya di nomor tunggal putri, yaitu Wang Yihan, Wang Xin, dan Li Xuerui. Satu-satunya pemain di luar Cina yang lolos ke semifinal di nomor ini adalah pemain asal India, Saina Nehwal. Nehwal sebelum melaju ke semifinal lebih dulu menyingkirkan pemain asal Denmark, Tine Baun. Untuk cabang bulutangkis

sejauh ini Cina sudah memastikan akan mendapat satu medali emas setelah berhasil meloloskan dua pasagan pemainnya, Zhang Nan/ Zhao Yunlei dan Xu Chen/Ma Jin. Sementara di nomor ganda putra mereka masih menyisakan pasangan Cai Yun/Fu Haifeng masih bertanding di babak perempat final. Hari Jumat ini juga tim Indonesia akan memastikan satu medali perunggu lewat pasangan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir yang akan menantang pasangan Denmark Joachim Fischer/Christinna Pedersen. Indonesia untuk pertama kalinya sejak Olimpiade Barcelona tahun 1992 gagal mendapatkan emas di cabang bulutangkis. Pasangan Tontowi/Liliyana yang tadinya sempat diharapkan meraih medali emas.(h/net)

Hadapi Valencia, Nil Andalkan Sektor Sayap JAKARTA, HALUAN – Pelatih Timnas Nil Maizar yang tengah mempersiapkan timnya beruji coba dengan tim peringkat tiga La Liga, Valencia FC, yakin Bambang Pamungkas Cs sudah mulai padu dan memahami instruksi yang diberikannya. Hal ini dikatakan Nil Maizar saat dihubungi Haluan, Jumat (3/8) malam. Dalam proses latihan terakhir yang dilakukan timnya di Lapangan C Senayan, pemain gabungan ISL dan IPL melakukan latihan menyangkut strategi bertahan dan serangan balik. Menurut Nil, pemain terpilih mulai berlatih sejak Selasa. Oleh sang allenatore Merah Putih yang sukses membentuk karakter tim Semen Padang FC ini, Bambang Pamungkas didapuk menjadi kapten pada pertandingan yang akan dijadikan tolak ukur sebelum melanjutkan beberapa rangkaian ujicoba internasional lainnya. Selain Bambang, Ponaryo Astaman, Firman Utina, M. Ridwan yang bergabung lebih awal juga telah terlihat pemain nasional lainnya asal klub ISL, Ahmad Bustomo. “Latihan, latihan sore tadi diikuti oleh 22 pemain. Dua yang terakhri bergabung adalah Endra Prasetya (Persebaya) dan Nopendi (Persiba Bantul). Hanya Titus Bonai yang tidak hadir karena telah meminta izin. Soal Tibo, nanti saya akan saya cek lagi," tukas Nil Maizar. Dalam latihan tersebut, timnas mengawalinya dengan membagi menjadi empat kelompok. Setelah itu, sesi dilanjutkan dengan game satu lapangan penuh. Sesi ini dipergunakan timnas untuk mengasah kesiapan dan strategi untku menghadapi Valencia, Sabtu (4/8). Rencananya, tim besutan Nil Maizar itu akan menghadapi

El Che dengan memaksimalkan kecepatan pemain sayap. "Kami tidak mungkin bermain terbuka. Jadi kami memaksimalkan peluang yang ada dengan menekan pertahanan Valencia melalui pemain sayap, Okto (Maniani), Tibo, Hendra Bayaw," ujar Nil usai latihan. Sebelumnya, Valencia terlihat tak main-main menjalani tur pramusim di Indonesia. Hal itu tampak sejak mereka menggelar latihan perdana secara terbuka di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Kamis (2/8/ 2012) malam. Kendati hanya melakukan game ringan, para pemain menjalaninya dengan sungguh-sungguh. Tak terlihat candaan sama sekali di antara mereka. Mulai sesi pemanasan hingga latihan berakhir, para pemain 'Los Ches' melahap menu yang diberikan pelatih dengan semangat. Sejak awal, pelatih Mauricio Pellegrino memang menginginkan anakanak asuhannya berlatih serius, sama seperti saat latihan di kandang Kelelawar Mestalla. Bahkan, saking seriusnya, mereka lupa bahwa waktu latihan yang hanya satu jam, akhirnya bertambah sekitar 30 menit atau menjadi satu setengah jam. Sesuai jadwal, tim peringkat ketiga La Liga musim lalu itu menjalani latihan pukul 19.00-20.00 WIB. Namun, hingga pukul 20.30, mereka belum juga usai. Padahal, timnas senior yang akan memakai lapangan sudah menanti di dekat bangku cadangan. Akhirnya, lapangan dibagi menjadi dua untuk latihan kedua tim. Latihan tim berjuluk Los Che itu diakhiri dengan permainan setengah lapangan. Taktik itulah yang akan ditampilkan saat meng-

hadapi timnas Merah Putih dalam laga ekshibisi di SUGBK, Sabtu (4/8) besok. Kapten tim Valencia, Roberto Soldado mengaku nyaman berlatih di stadion terbesar di Indonesia tersebut.

Menurut dia, kualitas rumput sangat bagus. "Stadionnya bagus, rumputnya juga bagus. Kami sangat menikmati latihan di sini," kata Soldado usai latihan. Pertandingan Indonesia

melawan Valencia akan berlangsung di Stadion Gelora Bung Karno, Sabtu (4/8/2012) malam WIB. Malam ini Roberto Soldado masih akan berlatih di stadion, mulai jam 20.00.(h/mat/net)

PARA pemain Valencia tengah berlatih di Stadion Utama Gelora Bung Karno. VALENCIACF.COM

Ye Shiwen menilai berita miring mengenai prestasinya hanyallah "anggur asam". Perenang 16 tahun tersebut menjadi bahan pembicaraan publik terkait kecepatan renangnya yang luar biasa. Keberhasilannya meraih emas di nomor 400 meter gaya campuran dituding berkat doping. Ye Shiwen kemudian kembali meriah emas di nomor 200 meter gaya campuran. Kesal dengan kabar miring mengenai dirinya, Ye Shiwen membantah kalau dirinya menggunakan doping. Ye Shiwen menilai semua tudingan tersebut sebagai "anggur asam". "Saya telah membuktikan diri saya di Olimpiade. Saya rasa pemberitaan seperti itu seperti anggur asam," ujar ye kepada QQ. Balas Tudingan Ye Shiwen, menyindir balik seorang pelatih top Amerika Serikat yang menduga dirinya memakai doping. Apalagi tuduhan itu tak terbukti. Ye, remaja 16 tahun yang meraih dua medali emas di London, memecahkan rekor dunia baru di nomor 400 meter gaya ganti, plus menajamkan waktu terbaiknya sampai 5 detik Sensasinya itu sempat diusik oleh John Leonard, direktur eksekutif Asosiasi Pelatih Renang Dunia asal Amerika. Menurut dia, sejarah telah mencatat bahwa setiap kali ada sesuatu yang "menakjubkan" di cabang renang, akan muncul isu doping. Komite Olimpiade AS buru-buru menyatakan bahwa ucapan itu bersifat pribadi, tidak mewakili negara. Juga tidak ada bukti dari penyelenggara London bahwa Ye memakai obat-obatan terlarang di dunia olahraga. "Pelatih itu tidak profesional," tutur Ye kepada kantor berita Xinhua yang dilansir Reuters, Jumat (3/8).

"Kalau seorang perenang asing mencapai hasil seperti itu, mereka akan mengatakan itu sebagai mukjizat,” tambahnya. "Aku tidak terpengaruh oleh tuduhan-tuduhan itu." Saat menorehkan rekor tersebut, Ye mencatat waktu 29,75 di dua lap terakhir, bahkan lebih cepat daripada "si manusia rekor" Michael Phelps di final putra. Di lap terakhir, dengan gaya bebas, ia melahap waktu 28,93 detik, juga lebih kencang daripada juara di kelas putra, Ryan Lochte. "Bagaimana bisa aku dibandingkan dengan Lochte? Hasil 400 meternya 20 detik lebih cepat daripada aku, dan dia sangat rileks di bagian terakhir lomba. "Aku mencoba yang terbaik untuk mengejar ketinggalan. Gaya bebas adalah gaya favoritku di nomor ganti, tapi aku masih tidak bisa dibandingkan dengan para perenang gaya bebas putra profesional. "Gaya bebas berbeda dengan transisi gaya dada ke gaya bebas. Pada saat itu si perenang akan lebih kencang daripada sebelumnya. Wajar kalau di 50 meter terakhir di nomor gaya ganti 200 meter, si atlet lebih lambat daripada di 400 meter medley." Ye juga mengaku sempat "sibuk" dengan dugaan tersebut, meskipun pada akhirnya bisa tidur lelap setelah semuanya berakhir. "Karena tes doping dan banyak konferensi pers, aku jadi sangat terlambat kembali ke kamarku. Setelah kompetisi selesai, aku akhirnya bisa tidur nyenyak." Melalui tulisannya di mikroblog China, Sina Weibo, Ye secara sarkas berterima kasih pada media-media barat yang telah ikut menjelek-jelekkan dia. "Terima kasih yang sangat besar untuk semua orang atas dukungannya! Termasuk keragu-raguan dari media barat!" tulis Ye. (h/net)

Pelatih PASI Berguru ke Jerman PADANG, HALUAN — Pengprov PASI (Persatuan Atletik Seluruh Indonesia) Sumbar kembali mendapat kehormatan dari PB (Penguru Besar). Salah seorang pelatih atletik Sumbar, Jusni ditunjuk PB PASI untuk berguru ke Jerman, tepatnya di Malete, Berlin, Jerman. Jusni akan mengikuti penataran kepelatihan mulai 17-29 September 2012. Hal ini sesuai dengan surat yang diterima oleh Pengprov Sumbar dari PB PASI dengan nomor 2/Agustus 2012 “Ia diutus langsung oleh PB Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) dalam rangka peningkatan kemampuan para pelatih atlet di seluruh Indonesia,” terang Sekretaris Umum Pengprov PASI Sumbar Arfan Rusyda kepada Haluan Jumat (3/8). Arfan menambahkan, jusni akan berangkat bersama 11 orang pelatih terbaik se-Indonesia lainnya. Seluruh pelatih tersebut, akan menerima pelatihan khusus nomor lempar di Eropa. Diharapkan usai mengikuti pelatihan, Jusni bisa membagikan pengetahuannya kepada para pelatih di Sumbar. “Hal ini merupakan peluang yang sangat bagus bagi atlet atletik Sumatera Barat khususnya untuk nomor lempar, karena salah seorang pelatih mereka akan mendapat pengalaman berharga disana,” tukas Arfan. Ditanya apakah akan mengganggu jadwal Jusni mendampingi atletnya di PON, Arfan menilai keberangkatan Jusni ke Jerman bertepatan dengan berakhirnya pelaksanaan iven atletik PON XVIII Riau. Sementara Jusni sendiri mengaku sangat bangga dan bersemangat untuk segera mengikuti pelatihan tersebut. “Saya akan berangkat pada 16 September mendatang. Alhamdulillah suami juga mendukung saya untuk menimba ilmu disana,” jelasnya. (h/rio)

Syahrial: Maksimalkan Proses Latihan PADANG, HALUAN — Ketua Umum KONI Sumatera Barat, Dr. H Syahrial Bakhtiar meninjau atlet Sumbar yang tengah berlatih di cabang beladiri di GOR beladiri, Komplek GOR H Agus Salim, Kamis (2/8) sore. Pada saat bersamaan, pegulat Sumbar juga tengah beruji tanding dengan pegulat Jambi "Bagi atlet-atlet yang tengah mempersiapkan diri untuk mengibarkan Tuah Sakato di arena PON XVIII mesti menjadikan latihan seperti bertanding, sehingga prosesi latihan maksimal dapat tercapai,'' ujar Syahrial Bakhtiar ketika memberikan pengarahan kepada pegulat Sumbar dan Jambi saat latihan bersama, Kamis (2/8) sore. Pada kesempatan yang sama,

Syahrial juga meninjau kenshi, karateka dan taekwondoin sedang melakukan latihan kecabangan dan latihan fisik. Pada kesempatan yang sama, Pengprov Perkemi Sumbar juga sedang kedatangan Dewan Guru dari PB Perkemi. Sementara karateka dan taekwondoin tengah latihan fisik bersama John Ballard didampingi pelatih Budi Ilyas (taekwondo) dan Nazar Efendi. Ketum KONI Sumbar, Syahrial Baktiar menghimbau jajaran pengurus Pengprov Cabang Olahraga untuk meningkatkan perhatiannya terhadap pelaksanaan Pelatprov agar pelaksanaan Pelatprov lebih optimal. "Raihan medali emas di arena PON XVIII adalah kebanggaan masyarakat Sumbar bukan pencapaian

target 12 medali emas yang dicanangkan KONI Sumbar semata" kata Syahrial Bakhtiar ketika berdialog dengan salah seorang pengurus Perkemi Sumbar di Gedung Beladiri KONI Sumbar, Kamis (2/8) petang. Oleh karena itu, kata dia, Pengprov Cabor sebagai penyelenggara pembinaan atlet hendaknya mengubah paradigma bahwa menghadapi PON tidak hanya urusan KONI semata, tetapi juga ajang pembuktian dukungan jajaran pengurus Pengprov Cabornya. Ketum KONI Sumbar, Syahrial Bakhtiar, dalam kapasitasnya sebagai Kepala Dispora Sumbar mengunjungi Pelatprov di Gedung Beladiri KONI Sumbar atas undangan Sekum Pengprov PGSI Sumbar guna meningkatkan hubungan kerja sama antara PGSI

Sumbar dan Jambi. "Pada PON XVIII yang akan berlangsung 9-20 September mendatang, KONI Sumbar sengaja tidak membatasi 4 besar Kejurnas Pra PON yang diberangkatkan, saya melihat kondisi ini berpotensi menggairahkan pembinaan cabor dimasa mendatang. Akan tetapi, strategi mencapai 12 medali emas tetap menjadi prioritas," katanya didampingi Sekum KONI Indra Jaya dan Wakamedprom Agus Mardi. Syahrial Bakhtiar menilai pelaksanaan PON XVIII di Riau adalah kesempatan bagi atlet, pelatih, wasit dan jajaran Pengprov Cabor Sumatera Barat untuk melihat penyelenggaraan multiiven nasional guna menambah wawasan baru.(h/mat)


WANITA DAN KELUARGA 17

SABTU, 4 AGUSTUS 2012 M 16 RAMADAN 1433 H

Menu

Sarden Kuah Cabai SEDIKIT kreasi membuat sarden kalengan menjadi lebih istimewa rasanya. Dengan lapisan adonan tepung, sarden jadi renyah gurih. Saus cabai yang pedas-pedas sedikit asam menjadi paduan enak sajian praktis ini.

Permainan Tradisional yang Dilupakan DI ZAMAN yang serba komputerisasi sekarang memang sudah jarang kita temukan anakanak yang bermain permainan tradisional. Teknologi sudah merajalela di kalangan masyarakat. Dan pernahkah kita berpikir bahwa ke mana hilangnya semua permainan tradisional itu?

Permainan yang dahulu juga pernah anda, sebagai orangtua, mainkan bersama teman-teman di saat masih kanak-kanak. Tak dapat dipungkiri lagi bahwa semua permainan tradisional tersebut kini seakan telah menjadi sejarah. Kita hanya bisa menceritakan permainan tersebut kepada

anak–anak kita tanpa bisa menunjukkan bagaimana cara bermain. Sungguh ironi, di saat perkembangan teknologi begitu pesat kita terlena akan kecanggihan yang disuguhkan. Dengan menjamurnya komputer dan handphone, anak-anak zaman sekarang lebih tertarik

Bahan: 1 kaleng sedang sarden saus cabai 75 g tepung kanji 1 sdt bawang putih bubuk minyak goreng Saus: ½ sdm minyak sayur 1 siung bawang putih, cincang 1 butir bawang merah, cincang 1 buah cabai merah, iris serong tipis kuah sarden 1 sdm saus cabai ½ sdt gula pasir ½ sdt garam 1 sdt tepung kanji, larutkan dengan sedikit air Cara membuat: Tiriskan sarden, sisihkan kuahnya. Aduk tepung kanji dengan bawang putih bubuk. Lumuri sarden dengan campuran tepung hingga rata. Goreng dalam minyak panas dan banyak hingga kering lalu tiriskan. Saus: Tumis bawang merah dan bawang putih hingga wangi. Tambahkan bahan lainnya. Aduk hingga mendidih dan kental. Angkat. Taruh sarden di piring saji. Tuangi sausnya. Untuk 4 orang

Tips Manfaat Permainan Tradisional 1. Anak-anak dan makluk hidup pada umumnya memiliki dorongan atau hasrat untuk bergerak. Yang dimaksud dengan bergerak di sini adalah melakukan aktifitas gerakan terencana yang dibutuhkan tubuh, terutama berpindah dari satu tempat ke tempat lain. 2. Anak-anak membutuhkan kesempatan bermain untuk melatih dirinya, menempatkan dirinya di dalam masyarakat, sebagai bagian dari komunitas lingkungannya. Lebih jauh lagi adalah mempersiapkan diri untuk hidup sebagai manusia yang bermasyarakat. 3. Dengan memberi kesempatan untuk bermain berarti dapat memenuhi nalurinya untuk bergaul dengan orang lain. 4. Bermain bagi anak dapat dijadikan solusi untuk mengetahui kemampuan dirinya dibandingkan dengan orang lain atau dengan kemampuan dirinya sendiri, saat ini dengan yang lalu. 5. Anak-anak cenderung memiliki fantasi tertentu. Dengan bermain ia dapat menyalurkan fantasinya, dengan menjadi atau meniru tokohtokoh tertentu, misalnya superman, tokoh binatang, tokoh pangeran dan sebagainya. 6. Dengan bermain, anak-anak dapat mengukur dirinya, baik dengan mengadu kecakapannya, keberaniannya atau keberuntungannya, dengan orang lain. 2. Anak dapat bergaul dengan orang lain 3. Dapat bekerjasama dengan orang lain. 4. Mengesampingkan perasaan egois Memupuk sportivitas. (h/f)

Kegiatan Kreatif untuk Anak-anak ORANGTUA harus mampu mendorong anak melakukan kegiatan outdoor yang mengajarkan anak lebih kreatif. Misalnya mulai melakukan langkah berikut ini: 1. Buatlah jadwal menonton televisi dan bermain game anak. Lalu di sela-sela waktu ajak mereka berinteraksi dengan anak-anak lain dan meminta mereka berpartisipasi pada suatu kegiatan. 2. Ajak anak untuk bergabung dengan tim olahraga karena memberikan latihan fisik dan mendorong rasa antusias terhadap sesuatu. 3. Libatkan anak dalam kegiatan kreatif seperti mengikuti kelas seni melukis dan membuat keramik. 4. Saat liburan sekolah, ajak mereka menyalurkan hobi misalnya mengikuti kelas berenang. 5. Tantang anak Anda dan temannya untuk berkegiatan yang memicu persaingan positif. Seperti membuat kerajinan boneka terbaik dan melukis terindah. Perlu diterapkan pada anak bahwa dalam persaingan pasti ada yang menang dan kalah. 6. Untuk merangsang pertumbuhan otak dan kreativitas, berikan anak permainan seperti puzzle jigsaw. (h/omh)

dengan game online atau jaringan sosial. Paling-paling hanya di daerah perkampungan saja, kita dapat menemukan anak-anak bermain permainan tradisional ini. Kita lebih sering mengenalkan anak pada internet, komputer, play station dan sebagainya. Berbeda dengan permainan canggih, permainan tradisional tidak perlu mengeluarkan banyak uang, melainkan bisa menggunakan yang ada di sekitar kita. Dan kita juga dapat membuat alat–alat dari permainan itu dengan mudah. Memang semua teknologi tersebut saat ini dibutuhkan anak-anak agar mereka tidak ketinggalan zaman. Hadirnya permainan canggih yang menggunakan mesin seakan telah menciptakan sebuah budaya baru yaitu individualis. Dengan komputer kita bisa mengerjakan anak untuk bermain game juga. Kita bisa mengenalkan kepada anak tentang beragam game yang menarik di dunia maya, mulai dari game offline hingga online yang sangat banyak beredar di internet . Hanya cukup duduk di depan layar komputer atau laptop anak kita sudah dapat bermain ria dengan game yang ada. Tidak perlu lagi harus mengundang teman-temannya untuk ikut bermain. Dengan kecanggihan tersebut, juga tidak perlu sebuah tim yang solid. Berbeda dengan permainan tradisional, di mana kita harus bermain secara tim untuk memainkan permainan tersebut. Ular naga panjangnya, cublakcublak suweng, serta petak umpet misalnya, tidak bisa hanya dimainkan seorang saja. Permainan tradisional mengajarkan sebuah kerja sama tim yang bagus. Hal inilah yang telah luntur oleh budaya barat, nilai luhur yang terkandung dalam sebuah permainan tradisional telah terasingkan. Coba kita lihat apa yang terjadi saat ini! Hampir seluruh anak Indonesia di daerah perkotaan mulai melupakan permainan tradisional tersebut. Coba tanya pada mereka, “permainan apa yang sering

kamu mainkan?”. Mereka akan menjawab, “play station”, “game online”, “point blank”, “counter strike”, “ragnarok”. MEMPRIHATINKAN..! Apakah anak-anak seperti ini kita inginkan? Saat ini mungkin banyak orang tua yang kesulitan mencari ruang terbuka untuk arena bermain bagi buah hatinya karena semakin terbatasnya lapangan di kota-kota besar. Selain itu juga dengan adanya ketakutan dari orang tua terhadap kondisi sang anak (takut anak-anak mereka terluka, kotor atau kulit anak menjadi terbakar karena bermain di lapangan terbuka) sehingga muncul aturan/ larangan dari orang tua. Hal tersebut menjadikan banyak orang tua berupaya memberikan permainan elektronik / modern yang disukai anak. Padahal permainan ini cenderung membuat anak sulit bersosialisasi sehingga anak menjadi pemalu, penyendiri dan individualistis . Juga makin banyak anak menjadi obesitas karena kurang bergerak. Menurut Ketua Pusat Studi Sejarah dan Ilmu Sosial (Pussis) Universitas Negeri Medan, permainan modern cenderung akan menjadikan anak individualis dan berbasis materi. Anak setiap saat akan meminta uang untuk membeli alat permainannya. Karenanya permainan modern potensial menjadikan anak sebagai generasi yang hanya menuntut, meminta, kurang usaha, tidak inovatif dan tidak kreatif, untuk memproduksi dan mereproduksi apa yang dibutuhkannya, sehingga sudah saatnya orangtua untuk kembali mengajarkan aneka permainan anak tradisional itu kepada anaknya. Karena selain lebih mendidik, aneka permainan tradisional itu juga lebih murah biayanya. Namun bukan hanya menjadi tugas orangtua saja, pemerintah pun harus turun tangan, karena penyebab hilangnya permainan tradisional Indonesia karena sempit bahkan sudah tidak ada lagi lahan kosong dan luas untuk anak-anak bermain. (h/kks)

Aneka Permainan Tradisional untuk Anak BERIKUT ini adalah beberapa permainan tradisional yang sudah mulai jarang dimainkan Permainan Benteng Adalah permainan yang dimainkan oleh dua grup, masing-masing terdiri dari 4 sampai dengan 8 orang. Masing-masing grup memilih satu tempat sebagai markas, biasanya sebuah tiang, batu atau pilar sebagai benteng. Tujuan utama permainan ini adalah untuk menyerang dan mengambil alih benteng lawan dengan menyentuh tiang atau pilar yang dipilih oleh lawan dan meneriakkan kata benteng. Congklak (Dakon) Adalah suatu permainan

yang dikenal dengan berbagai macam nama di seluruh Indonesia. Biasanya dalam permainan, sejenis cangkang kerang digunakan sebagai biji congklak dan jika tidak ada kadangkala digunakan juga biji-bijian dari tumbuhan. Permainan congklak dilakukan oleh dua orang. Galah Asin Galah asin ditempat lain juga disebut Gobak sodor. Permainan ini terdiri dari dua grup di mana masingmasing grup terdiri dari 3-5 orang. Inti permainannya adalah menghadang lawan agar tidak bisa lolos melewati garis kebaris terakhir secara bolak-balik, dan untuk meraih kemenangan seluruh anggota

grup harus secara lengkap melakukan proses bolakbalik dalam area lapangan yang telah ditetapkan. Gasing Gasing adalah mainan yang bisa berputar pada poros dan berkesetimbangan pada suatu titik. Gasing merupakan mainan tertua yang ditemukan diberbagai situs arkeologi dan masih bisa dikenali. Selain merupakan mainan anakanak dan orang dewasa, gasing juga digunakan untuk berjudi dan meramal nasib. Layang-Layang Permainan laying-layang, juga dikenali dengan nama wau merupakan suatu aktifitas menerbangkan layang-layang di udara.

Petak Umpet Dimulai dengan hompimpa untuk menentukan siapa yang menjadi kucing yang berperan sebagai pencari teman-temannya yang bersembunyi. Balap Karung Balap karung adalah salah satu lomba tradisional yang popular pada hari kemerdekaan Indonesia. Sejumlah peserta diwajibkan memasukkan bagian bawah badannya kedalam karung kemudian berlomba sampai ke garis akhir. Dor tap Dor tap merupakan permainan yang mirip dengan petak umpet namun

dimainkan oleh 2 kelompok. Kelompok yang lebih dahulu berhasil menyebut nama lawan yang bersembunyi dapat diartikan bahwa lawan tersebut terkena tembakan. Permainan berakhir jika salah satu kelompok sudah habis tertembak. Taplak Dapat digunakan kapur untuk menggambar arena yang akan digunakan untuk bermain. Arena berbentuk kotak-kotak, ada satu kotak dan kotak yang terbagi 2 dengan gambar setengah lingkaran pada bagian atas yang menyerupai gunung. Ada pula arena bermain yang berbentuk kotak-kotak seperti jaring-jaring kubus. (h/dtc)


18 BUKITTINGGI DAN AGAM LINGKAR

SABTU, 4 AGUSTUS 2012 M 16 RAMADAN 1433 H

BUKA SIANG HARI

Bupati Kunjungi Masjid Nurul Falah AGAM, HALUAN — Tim Safari Ramadan khusus yang dipimpin Bupati Agam, malam Kamis (2/7) mengunjungi Masjid Nurul Falah Jorong Pasie Lawaeh Nagari Nagari Pasi Laweh Kecamatan Palupuh. Dari kunjungan tersebut, bupati memperkenalkan program pemerintah. Saat Safari Ramadan ini, Bupati Agam Indra Catri didapingi beberapa Kepala SKPD, seperti Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi Suardi Yunus, Kepala Kemenag Asra Paber, Kepada BPMPN Edi Busti, Kepala Dinas Kependudukan dan Capil Jabanur, Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan Yunaldi, serta Kabag dijajaran Sekretariat Daerah. Indra Catri menyebutkan, Tim Safari Ramadan khusus ini merupakan tim yang dibentuk sesuai dengan permintaan masyarakat, sehingga kedatangan tim ke Palupuh ini merupakan untuk pengobat hati yang sedang rusuh. “Saya sudah lama tidak pulang kampung ke Palupuh, kemungkinan sudah satu tahun, jadi kedatangan kali ini juga membawa banyak pendamping serta membawa oleh-oleh buat masjid” ulasnya Seperti biasanya, bupati menyampaikan beberapa program pemerintah yang sedang dan akan dilaksanakan, seperti pembangunan PLTMH, bantuan PMPN, bantuan pembibitan yang dibantu pemerintah, pembangunan jalan menuju Pagadih, serta pengadaan air bersih. Selain itu, bupati juga menjemput aspirasi dari masyarakat,apa saja keluhan dari masyarakat tentang pelayanan, kedepan nanti akan diperbaiki dan dilakukan evaluasi. Bupati juga menyampaikan, generasi kedepan supaya bisa baca tulis Al Qur’an, karena itu merupakan dasar dari pada meramaikan masjid, supaya anak kemenakan belajar baca Al qur’an banyak cara yang bisa dilakukan ada buku iqra’, serta program pemerintah saat ini, satu ayat satu hari, ini juga bertujuan sama. “Dengan pandainya anak kemenakan kita tulis baca Al qur’an, maka masjid dengan sendirinya akan ramai, serta mesjid merupakan tempat menuntut ilmu,” ulasnya. Bupati juga menghimbau pada masyarakat supaya menciptakan gizi di Palupuh dengan cara menyiapkan kolam ikan, melakukan penanaman terhadap buah-buahan, yang sesuai dengan program kabupaten, Agam Menyemai. (h/amc)

Tujuh Warung Terjaring Razia BUKITTINGGI, HALUAN — Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bukittinggi, berhasil menjaring tujuh warung nasi yang buka pada siang hari dalam razia, Kamis (3/8). Tujuh warung nasi yang buka pada siang hari di bulan puasa itu kata Kepala Satpol PP Kota Bukittinggi Syafnir, terdapat di empat lokasi. Diantaranya berlokasi di Pasar Sayur Simpang Aur Kuning, Simpang Raja Murah, Belakang Pasar Aur, di kawasan By Pass dan empat warung nasi di Pasar Lambuang. “Sanksinya, perlengkapan warung nasi yang buka di bulan puasa tersebut telah diamankan petugas agar mereka tidak dapat lagi berjualan lagi,” ujarnya kepada Haluan Jumat kemaren. Padahal kata Syafnir, selama Ramadan seluruh rumah makan atau warung nasi dilarang beroperasi. Dan bagi pelanggar barang bukti disita, akan tetapi meski sudah disita disatu lokasi tumbuh lagi dilokasi yang baru. Yang baru tertangkap umumnya mengaku pedagang baru. Selain warung makan, lanjutnya, pemerintah Kota Bukittinggi juga melarang tempat permainan biliar beroperasi selama puasa. Pemberitahuan pelarangan tempat permainan biliar beroperasi tersebut juga sudah disampaikan ke pengelola. Tempat permainan biliar harus tutup selama Ramadan sesuai dengan seruan bersama pemerintah kota dengan muspida serta tokoh adat dan alim ulama di kota ini. Tak hanya itu, selama bulan puasa Satpol PP, panti pijat, tempat permainan biliar, petasan serta PKL (Pedagang Kreatif Lapangan) yang berjualan ditempat-tempat yang terlarang. Menurutnya, razia yang melibatkan unsur muspida kota di antaranya TNI, Sub Den POM, polisi, kejaksaan dan dari Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) sudah dilakukan sejak tahun 2000, berdasarkan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 20/2003 tentang Penertiban dan Penindakan Penyakit Masyarakat (Pekat). Sanksi yang harus diterima para pelanggar sesuai dengan Perda yakni harus menjalani Tindak Pidana Ringan (Tipiring) berupa kurungan selama tiga bulan penjara atau denda maksimal Rp1,5 juta. “Namaun sejak awal ramdhan tahun ini, belum ada pelanggar dikenakan sanksi karena tidak ada pelanggaran yang dilakukan berulang-ulang,” tambahnya. (h/rdw).

PKL—Pedagang Kreatif Lapangan (PKL) yang berjualan ditempat terlarang di Kota Bukittinggi tak ubahnya bak warung nasi yang buka disiang bolong. Usai dirazia tim gabuangan maupun Satpol PP, kembali berjualan ditempat semula. Jalan raya berubah jadi pasar seperti terlihat di jalan Soekarno-Hatta.RIDWAN

PKL Kecewa, Laporan Ditolak Polisi

Pembagian Sarung Kurang Etis AGAM, HALUAN—Berbagai kalangan di Agam mengharapan agar pembagian kain sarung sebagai oleh-oleh pemerintah kepada masyarakat yang dibagikan bupati usai acara berbuka bersama oleh bupati di rumah dinasnya tidak disamaratakan, karena hal itu kurang enak dirasakan. ”Bayangkan, setiap acara berbuka bersama di rumah dinas bupati seluruh yang hadir diberi sehelai kain sarung, tak peduli yang menerima itu anak yatim, fakir miskin, anggota DPRD, kepala SKPD, pengusaha, LSM, wartawan dan sebagainya. Sebaiknya yang diberi mereka yang layak menerima yakni mereka yang kurang mampu. Mereka yang mampu tidak usah saja diberi, kalau begini kurang enak dirasakan dan kurang

mencerminkan rasa keadilan bagi masyarakat,”kata Ketua LSM Komite Masyarakat Agam(KOMA) A. St Zainuddin kepada Haluan Jumat(3/8) kemarin. Di lain pihak salah seorang anggota DPRD Agam dari fraksi Golkar, Arman J Piliang juga menyatakan hal senada, dia menyatakan bahwa pembagian oleholeh berbuka bersama seperti itu memang kurang etis kalau disamaratakan. ”Siapa yang tidak tersentuh perasaannya kalau melihat anak yatim, warga miskin anggota DPRD dan pejabat sama-sama menerima kain sarung yang sama dari bupati di depan umum, kan lebih baik uang pembelian kain sarung untuk anggota DPRD dan pejabat ditambahkan kepada isian amplop anak yatim dan fakir miskin,” ujar Arman.

Namun menurut Kabag Kesra,Refnaldi, pembagian kain sarung itu merupakan program pemerintah Agam yang telah diberlakukan sejak tahun-tahun sebelumnya. Untuk tahun ini kain sarung yang dibagikan sebanyak 2.000 lembar yang dananya sekitar Rp90 juta berasal dari APBD. Pembagiannya dilakukan bupati usai acara berbuka bersama di rumah dinasnya di Lubuk Basung dan di Mes Pemda Agam di Belakang Balok Bukittinggi. Terkait dengan program ramadan itu, selain pemberian kain sarung, 16 Tim Ramadhan Agam reguler yang mengunjungi 32 mesjid di 16 kecamatan juga dibekali dana bantuan untuk diserahkan kepada mesjid yang dikunjungi sebanyak Rp 2 juta/ mesjid. (h/ks)

173.702 Warga Terima KTP Elektronik AGAM, HALUAN — Dari 286.830 ribu orang yang telah direkam datanya untuk KTP elektronik di Kabupaten Agam, sebanyak 173.702 diantaranya kini telah boleh mengambil KTP-nya di kantor camat masing-masing. Sedangkan selebihnya masih harus menunggu pengiriman KTP dari Kemendagri pusat. Menurut Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Agam Drs. Jabanur di Lubuk Basung Jumat, (3/8) kemarin, untuk menyerahkan

KTP Elekteronik kepada warga yang berhak menerima, pihak kecamatan tidak boleh minta syarat surat keterangan lunas PBB karena hal itu merupakan instruksi Mendagri. ”Namun yang akan menerima harus membawa foto copy kartu keluarga dan KTP lama, kalau KTP lama hilang harus ada surat keterangan hilang dari kepolisian,” katanya.

Proses pengambilan dilakukan dengan aktifasi secara on line melalui sidik jari di kantor camat. Kecamatan yang banyak melakukan perekaman data e-KTP adalah kecamatan Lubuk Basung sebanyak 42. 208 dan yang paling sedikit Kecamatan Malalak yang hanya 6.418 orang. Tapi hal itu sesuai dengan banyak sedikitnya jumlah penduduk kecamatan

bersangkutan. Bagi yang akan melakukan perekaman data juga dapat dilakukan di kantor camat dengan membawa kartu keluarga dan formulir F1.07 yang disahkan oleh wali nagari. Begitupun Dinas Kependudukan Agam terbuka setiap hari kerja untuk melayani warga yang mengurus kartu keluarga maupun administrasi kependudukan lainnya.(h/ks)

BUKITTINGGI, HALUANBelasan Pedagang Kaki Lima (PKL) Aur Kuning Bukittinggi mendatangi Mapolresta Bukittinggi sekitar pukul 21.00 WIB, Kamis (2/8). Namun rencana mereka yang ingin melaporkan Satpol PP Bukittinggi terkait kasus pengrusakan dan pencurian berujung kecewa, karena petugas SPK Mapolres Bukittinggi menolak laporan tersebut, dengan alasan tidak memenuhi unsur pidana. Para pedagang yang mengaku kecewa itu tidak banyak berharap kepada kepolisian. Mereka cukup terhibur jika laporan mereka diterima, walaupun nantinya laporan itu tidak diproses atau tidak ditindak lanjuti. “Seharusnya polisi terima laporan kami. Diproses atau tidak diproses laporan itu kami tidak peduli. Kalau polisi tidak menerima laporan kami, kemana lagi kami mengadu. Ke Satpol PP tak mungkin, karena yang kami laporkan itu adalah Satpol PP,” ujar Dina (30) salah seorang pedagang Aur Kuning Bukittinggi. Dina menceritakan, peristiwa ini terjadi pada Selasa (31/7) malam. Sekitar pukul

23.00 WIB, Ia sedang berada di rumah dan mendapat kabar bahwa tempat jualannya sudah dirusak. Ketika dirinya beranjak melihat kedai di Aur Kuning, Ia melihat beberapa barang jualannya rusak, dan yang lainnya raib entah kemana. Dina mengatakan, barang jualan yang rusak dan yang hilang tersebut adalah perlengkapan masak, menu sahur yang telah dimasaknya, tempat jualan yang telah porak poranda dan puluhan ribu rupiah uang kecil hasil berjualan. “Atas kejadian ini, saya mengalami kerugian sekitar Rp5 juta. Saya juga mendapat kabar, bahwa barang-barang saya itu disita dan dirusak oleh Satpol PP yang razia pada malam hari. Selama ini mereka razia siang hari, tapi entah kenapa kali ini mereka razia malam hari disaat pedagang telah pulang ke rumahnya masing-masing,” jelas Dina. Dina mengaku, Ia tidak pernah mendapatkan surat peringatan pembongkaran dari petugas. Ia menilai operasi yang dilakukan Satpol PP selama ini tebang pilih,

karena PKL yang dibekingi beberapa oknum Satpol PP sama sekali tidak disentuh. “Beberapa oknum Satpol PP ada yang meminta uang kepada pedagang dan dijanjikan keamanan. Selain itu, ada juga oknum Satpol PP Bukittinggi yang suka minta uang kepada pedagang di Aur Kuning,” tambah Dina. Terkait laporan pedagang yang ditolak ini, Kapolres Bukittinggi AKBP Eko Nugrohadi menjelaskan, penertiban yang dilakukan Satpol PP bersama Tim Yustisi merupakan tindaklanjut laporan warga yang merasa resah dengan kesemrawutan Aur Kuning. Selain itu, PKL di kawasan itu juga terindikasi melanggar Perda, dan Tim Yustisi memiliki kewenangan untuk menertibkan atau membongkar bangunan tersebut. “Jangankan masyarakat biasa, polisi aja jika membangun di tempat terlarang, bisa digusur atau ditertibkan oleh Satpol PP. Olah kerana itu, saya menghimbau kepada PKL untuk menghormati kinerja penegak hukum, serta patuh pada aturan yang berlaku,” jelas Kapolres. (h/wan)


SABTU, 4 AGUSTUS 2012 M 16 RAMADAN 1433 H

BOTIAH

Perhatikan Fasilitas SOPD PAYAKUMBUH, HALUAN — Ketua Komisi A DPRD Kota Payakumbuh H. Maharnis Zul, berharap rekomendasi DPRD terhadap LKPJ Walikota Payakumbuh 2011, untuk perbaikan kinerja SOPD di jajaran Pemko Payakumbuh, menjadi perhatian pemko ke depan. Ada sejumlah catatan yang diberikan DPRD, di antaranya tambahan buku perpustakaan, ruang baca di Kantor Perpustakaan dan Arsip, kemudian kantor dan tambahan kendaraan Dalmas buat Satpol PP serta peninjauan ulang Perda pembentukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah. Dihubungi di Payakumbuh, Jum’at (3/ 8), untuk meningkatkan minat masyarakat datang meminjam buku perpustakaan, warga harus dimanjakan dengan berbagai judul buku pengetahuan yang mereka kehendaki. “Tidaklah mengenakkan, jika buku yang ditanya tak tersedia di perpustakaan. Sementara itu, ruang baca yang nyaman, juga harus tersedia. Sehingga, buku-buku yang diperlukan, tidak harus dibawa pulang,” katanya. Dalam penegakkan Perda yang dilakukan aparat terkait, Komisi A juga memberikan apresiasi terhadap anggota Satpol PP. Mudah-mudahan kinerja yang baik itu, dipelihara dan terus ditingkatkan. Menurut Maharnis, politisi dari Fraksi Partai Golkar ini, Satpol PP harus dilengkapi dengan tambahan kendaraan Dalmas. Sehingga, setiap barang bukti yang mereka angkut saat melakukan operasi terpelihara sebagaimana mestinya. Sementara itu, terhadap Badan Kesbang Penanggulangan Bencana Daerah (KesbangPBD), jika menurut ketentuan berlaku harus dipisahkan, Komisi A meminta, pemko segera menggodok perubahan ranpedanya. Daerah-daerah di Indonesia yang memiliki Badan Penanggulangan Bencana Daerah sendiri, dikatakan, bakal banyak mendapat dana bantuan dari Badan Penanggulangan Bencana Nasional. “Kota Payakumbuh yang termasuk rawan bencana angin puting beliung di Indonesia, harus waspada dan dilengkapi dengan peralatan pendukung dalam menangani sebuah bencana. Bantuan peralatan dan mobilitas tersebut akan datang dari pemerintah pusat, jika SOPD-nya berdiri sendiri, sebutnya.(h/smt)

DPRD Gelar Paripurna di Hari Libur PAYAKUMBUH, HALUAN — Dalam suasana libur dan menjalani puasa Ramadan, tidak mengendorkan semangat DPRD Kota Payakumbuh, menggelar rapat paripurna. Untuk percepatan penetapan APBD-P 2012 dan APBD 2013, DPRD Payakumbuh menggelar rapat paripurna dalam rangka penandatanganan kesepakatan kebijakan umum anggaran (KUA) 2013 dan Kebijakan Umum Perubahan Anggaran, serta Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (KUPA-PPAS) Perubahan APBD 2012, Sabtu (4/8) siang ini. Walikota Payakumbuh Josrizal Zain, di Balaikota Payakumbuh, (3/8), memberikan apresiasi yang tinggi terhadap semangat anggota dewan dalam percepatan pembahasan APBD-P 2012 dan APBD 2013. “Semangat seperti ini, mudah-mudahan tetap terpelihara dan ditingkatkan,” katanya. Menurut Walikota Josrizal, seluruh pimpinan SOPD di jajaran pemko, sudah diperintahkan untuk menghadiri rapat paripurna dimaksud. Walikota tak ingin, tidak satupun pimpinan SOPD dan pimpinan unit kerja yang tak datang. “Karena itu, seluruh staf di jajaran pemko diminta ikhlas merelakan hari liburnya terganggu, demi kepentingan rakyat banyak, “ucap walikota. Rapat paripurna DPRD ini, dikatakan, juga akan dihadiri anggota Muspida, pengurus parpol, Ormas, lembaga swadaya masyarakat serta stakholder lainnya. “Percepatan penetapan KUA Tahun 2013 dan KUPA dan PPAS APBD-P 2012, akan mempercepat pelaksanaan pembangunan kota ini, sehingga berdampak terhadap pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat,” simpulnya. (h/smt)

PAYAKUMBUH DAN LIMAPULUH KOTA 19

MASUKI SEMESTER DUA

Pembangunan Baru Terealisasi 40 Persen PAYAKUMBUH, HALUAN — Walikota H. Josrizal Zain, memerintahkan seluruh pimpinan SOPD di jajaran Pemko Payakumbuh, untuk mempercepat pelaksanaan kegiatan pembangunan yang dananya sudah tersedia dalam APBD Payakumbuh 2012.

TINGGI — Jembatan Mungo yang sudah tinggi dan tak diganggu air bah lagi. Juga terlihat kondisi jalan sekitar Taram Kecamatan Harau kabupaten Limapuluh Kota.SYAFRIL NITA

Memasuki semester II (Januari-Juni), kegiatan pembangunan yang seharusnya sudah mencapai 50%, tapi memasuki bulan pertama semester II, bobot pencapaiannya masih mendekati 40%. Untuk percepatan pelaksanaan pembangunan itu, Walikota Josrizal Zain, lewat Bagian Dalminbang Setdako dalam suratnya No. 640/348/ Dalminbang/2012, tertanggal 31 Juli 2012, perintahkan seluruh pimpinan SOPD untuk mempercepat proses pelaksanaan pembangunan yang telah dirancang. Kabag Dalminbang Setdako Payakumbuh Ir. H. Refdinal, di Balaikota Payakum-

buh, Jum’at (3/8), menginformasikan, selain memacu kegiatan fisik, seluruh SOPD juga diminta untuk mengkebut kegiatan pengadaan. Percepatan pelaksanaan itu, harus sesuai dengan rencana umum pengadaan (RUP) yang telah disusun setiap SOPD. Dikatakan, sesuai dengan Perwako No. 16/2011, tentang petunjuk pelaksanaan pengendalian administrasi kegiatan pembangunan di lingkungan Pemko Payakumbuh, batas akhir kontrak paling lambat 30 September 2012. Kecuali, untuk kegiatankegiatan khusus, setelah mendapat persetujuan dari Walikota Payakumbuh. Perwako itu diterbitkan, untuk memacu kinerja pemko, agar seluruh kegiatan yang diprogramkan bermanfaat buat pertumbuhan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. “Walikota tak ingin, setiap program tak berjalan sebagaimana mestinya, karena menyangkut dengan kinerja pemko,”sebut Refdinal. Untuk memantau pelaksanaan kegiatan pada seluruh SOPD itu, tambahnya, pihak pemko rutin lakukan evaluasi tiap bulan. SOPD yang lamban langsung diminta pertanggungjawabannya. Sehingga, jika ada kendala segera dicarikan solusi terbaik, katanya. (h/smt)

Masyarakat Minta Kepsek Angkat Kaki LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Masyarakat Suliki, Kecamatan Suliki meminta supaya Kepala Sekolah SMPN1 Suliki, supaya pindah dari sekolah tersebut. Setidaknya 168 orang wakil penduduk menandatangani surat dari unsur warga Nagari Suliki, Kurai, Sungai Rimbang, dan Tanjuang Bungo yang ditujukan ke Bupati Limapuluh Kota, menuntut Kepala Sekolah SMPN 1 Suliki yang bernama Zurniati untuk segera dipindahkan. Kesepakatan bersama masyarakat itu, dokumennya diterima di Balai Wartawan Payakumbuh, Jumat (3/7) kemarin. Diduga berbuat tidak menyenangkan masyarakat Suliki dalam pelaksanaan rehab sekolah SMPN 1 Suliki. Selain surat masyarakat, Komite SMP Negeri 1 Suliki, lewat surat yang ditandatangani Ketua Yuhendry, Wakil Ketua Yon Erfi, Sekretaris I Darbisar dan Sekretaris II Yusnani, menyampaikan permohonan agar Zurniati sang Kepala Sekolah untuk segera dipindahkan. Surat bernomor 003/Komite/07/2012 dialamatkan juga ke Bupati Lima Puluh Kota. “Kami Komite SMPN 1 Suliki Kecamatan Suliki dengan ini bermohon kepada Bapak untuk memindahkan Kepala Sekolah SMPN 1 Suliki yang bernama Zurniati, MPd, NIP:

196209191985012001, karena banyak perbuatan dan tingkah lakunya yang tidak menyenangkan terhadap masyarakat kenagarian Suliki, Kurai, Sungai Rimbang, Tanjuang Bungo,”tulisnya. Surat masyarakat kepada Bupati ini ditembuskan kepada 9 instansi lainnya di Limapuluh Kota. Surat tertanggal 28 Juli 2012 ini, kemudian ditanggapi oleh Kepala Dinas Pendidikan Limapuluh Kota, Desri dengan memediasi persoalan ini, langsung ke sekolah. Anak buahnya, Zurniati telah dibina dan sepakat untuk memperbaiki sikap dan kinerja. Di surat itu juga dibuatkan ’daftar dosa’ sang kepala sekolah yang disebutkan oleh Komite Sekolah, tidak transparan dengan komite dan masyarakat tentang penggunaan dana block grand 2012, tidak difungsikannya panitia pembangunan sekolah (P2S) sebagaimana mestinya menurut pedoman pelaksanaan, kebijakan yang diambil banyak yang menimbulkan keresahan majelis guru dan masyarakat. Di sisi lain, komite juga menyatakan, kepala sekolah tidak mau bermusyawarah dengan komite tentang pembangunan sekolah dan penggunaan dana BOS. Tingkah laku sehari-hari di sekolah tidak menyenangkan terhadap majelis guru, menurut pantauan komite, tidak ada keharmonisan dan

keakraban antara kepala sekolah dan majelis guru. Sisi lain yang memberatkan saat penunjukan wakil kepala sekolah, selalu diiming-imingkan dengan proyek block grand senilai Rp450 juta. Ketua Komite Sekolah SMPN 1 Suliki, Yuhendry mengatakan, bahwa desakan komite dan masyarakat sampai lebaran tahun ini saja. Lewat dari masa itu, jika tidak digubris oleh pemerintah, masyarakat akan melakukan tindakan lain agar kepala sekolah yang tidak disenangi itu angkat kaki. Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Limapuluh Kota, Desri telah datang ke sekolah menyaksikan ke lokasi pembangunan dan melihat kondisi sekolah. Namun, komite sampai hari ini tidak atau belum termediasi sebab keinginan kami komite, guru dan masyarakat sudah bulat, kepala sekolah ini segera angkat kaki!” tegas Yuhendry. Ia mengaku telah melakukan pembinaan kepada kepala sekolah dimaksud. Pembinaan

dan pemahaman yang dikatakan Desri telah sesuai dan disetujui oleh Zurniati, anak buahnya itu. “Insya Allah minggu depan akan kita mediasi. Soal permintaan masyarakat agar kepala sekolah dipindah, akan kita sampaikan ke Bupati. Jika bupati bertanya, kita akan jawab bahwa ini adalah permintaan masyarakat di sana,” ujar Desri. Kepala Sekolah SMPN1 Zurniati yang hendak dikonfirmasi ke sekolah tersebut, kemarin, belum berhasil ditemui. Saat wartawan mencoba menghubungi ke nomor handphone Zurniaty, tak satu pun yang menyambung. Zurniaty tak bisa dihubungi sampai berita ini dikirimkan. (h/zkf)

SAHATI RESIDENCE PAYAKUMBUH


?

20

AUDITOR

ENGINEER

Tidak perlu bingung..

Dapatkan info

SUPERVISOR

LOW

MARKETING

ACCOUNTING

NGAN D

isini

MANAGER

SABTU, 4 AGUSTUS 2012 M 16 RAMADAN 1433 H


SABTU, 4 AGUSTUS 2012 M 16 RAMADAN 1433 H

LINGKAR

Nasdem Jaring Bakal Caleg SAWAHLUNTO, HALUAN — DPD Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Kota Sawahlunto mulai menjaring bakal calon anggota legislatif, dari luar pengurus dan kader partainya, untuk bertarung dalam pemilihan umum tahun 2014 mendatang. Hal itu merupakan hasil rapat koordinasi daerah (Rakorda) perdana DPD Partai Nasdem Sawahlunto, yang digelar usai buka puasa bersama pengurus, kader, dan simpatisan Nasdem, awal pekan ini. DPD Partai Nasdem Sawahlunto, memberikan kesempatan kepada masyarakat di luar pengurus dan kader, yang memiliki visi dan misi yang sama dengan partai besutan Surya Paloh tersebut. “Kami membuka kesempatan bagi seluruh lapisan masyarakat, yang ingin maju dalam pemilu legislatif 2014 mendatang, tentu dengan catatan memiliki visi yang sama dengan Nasdem,” ujar Sekretaris DPD Nasdem Sawahlunto, Andrio AN kepada Haluan, Kamis (2/8). Andrio mengatakan, selain penjaringan bakal calon legislatif, Rakorda pertama yang diikuti seratusan pengurus dan kader itu juga menghasilkan keputusan suksesi verifikasi partai Nasdem ke KPU Sawahlunto pada 10 agustus mendatang. Rencananya, terang Andrio yang didampingi wakil sekretaris Uspardi dan bendahara partai Suryanti Puspita, pelaksanaan verifikasi akan diiringi dengan pawai kesenian tradisional kuda kepang. Selain pendaftaran bakal calon legislatif dan verifikasi partai, pelaksanaan Rakorda yang dihadiri beberapa pengurus provinsi itu, juga dilakukan pengukuhan pengurus partai tingkat daerah dan ranting. (h/dil)

Pemkot Siapkan Restorasi Songket Silungkang SAWAHLUNTO, HALUAN — Pemerintah Kota (Pemkot) Sawahlunto sedang mempersiapkan restorasi Songket Silungkang dalam rangka melatarbelakangi perkembangan motif, warna dan bahan baku. “Hasil restorasi tersebut akan dipamerkan saat promosi Sawahlunto Kreatif di Taman Ismail Marzuki pada Oktober 2012,” kata Kepala Unit Pelaksana Teknis Industri Kecil dan Menengah Dinas Pertambangan, Industri, Koperasi dan Tenaga Kerja Kota Sawahlunto Tatang Sumarna, baru-baru ini. Dia menyebutkan, untuk mencapai program tersebut, Pemkot telah melatih 35 pengrajin dengan sistem praktek langsung dengan ahli penenunan dari Jogjakarta. “Selain itu juga akan dibentuk sebuah klinik desain yang direncanakan di Silungkang,” katanya. Klinik desain akan merancang dan mengajarkan pengrajin dengan motif, warna dan bahan baku songket berbeda. Tidak hanya itu, untuk menginformasikan sejarah dan motif songket, Pemkot sedang menyusun buku “Corak Ragam Hias”. Buku tersebut disusun oleh gabungan beberapa tim dan melibatkan segala sektor. “Sebagai dokumentasi keberadaan songket Silungkang yang akan diwariskan kepada anak cucu nantinya,” katanya. Hal tersebut juga disebabkan peningkatan pengrajin tenun yang dalam lima tahun terakhir meningkat dari 50 orang menjadi 650 orang. Seperti yang disampaikan Wali Kota Sawahlunto, Amran Nur beberapa waktu lalu, program pariwisata yang dikembangkan sejak sepuluh tahun terakhir telah berdampak positif terhadap kerajinan daerah, yang salah satunya Songket Silungkang. Dia menyebutkan, peningkatan pengrajin tenun songket tersebut tidak terlepas dari pengenalan dan promosi yang dilakukan pemerintah kota (Pemkot), dalam pameran lokal maupun nasional serta pameran yang dilaksanakan di beberapa negara tetangga, seperti Malaysia dan Singapura. Sementara itu, Kepala Dinas Pertambangan, Industri, Koperasi dan Tenaga Kerja (Perindagkopnaker) Kota Sawahlunto, Syafriwal mengatakan, untuk meningkatkan kualitas songket sendiri, Pemkot bekerja sama dengan beberapa industri pengrajin yang ada di Indonesia. "Agar mutu songket terus meningkat pengrajin diberikan pelatihan seperti pewarnaan, motif, bahan hingga penjualan juga diberikan pelatihan," katanya. Dia juga mengatakan, saat ini songket tidak hanya dipakai sebagai pakaian resmi atau pakaian adat, namun juga sebagai pakaian sehari-hari. Dengan songket tersebut lebih tipis dibandingkan untuk kain sarung. (h/net)

Menuju Kota Wisata Utama Tambang Berbudaya

SAWAHLUNTO

Optimalkan Olah Sampah Jadi Kompos

21

SAWAHLUNTO, HALUAN — Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Sawahlunto dituntut meningkatkan pemanfaatkan limbah sampah masyarakat, menjadi pupuk kompos yang bermanfaat dan memiliki nilai ekonomis tinggi. Hal itu diungkapkan Walikota Sawahlunto, Amran Nur ketika melakukan tinjauan ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Kayu Gadang, terkait pengelolaan sampah di kawasan tersebut, Kamis (2/8). Saat ini, TPA Kayu Gadang menampung 26 hingga 30 ton sampah masyarakat Sawahlunto setiap harinya. Dengan memanfaatkan 6 unit kendaraan pengangkut, semua sampah masyarakat dapat diangkut ke kawasan seluas 25 hektar tersebut. “Pengolahan sampah menjadi kompos sangat memiliki nilai positif. Tidak hanya untuk meminimalisir sampah yang terbuang percuma. Tetapi juga untuk mendatangkan nilai ekonomis,” ujar Amran Nur. Amran melihat, kompos juga dapat dimanfaatkan untuk memenuhi pupuk pertanian masyarakat. Selain untuk mengarahkan petani untuk menjadikan produksinya sebagai tanaman organik, juga untuk meminimalkan biaya produksi pertanian itu sendiri. Harga pupuk kompos, lanjut Amran, berbanding jauh dengan pupuk pabrikan, yang membuat petani lebih ketergantungan. “Untuk jangka panjang, pupuk kompos akan menjadi pilihan petani,” tambah Amran. Kepala Bidang Kebersihan Badan Lingkungan Hidup Sawahlunto, Asri Rafelta mengatakan, pihaknya telah melakukan pengolahan sampah mnejadi kompos. Dari ratusan ton sampah yang masuk setiap bulan itu, BLH baru menghasilkan 600 kilogram kompos. Pria yang akrab disapa Pen itu mengaku, memang masih minim pengolahan sampah menjadi kompos. Rata-rata, kompos yang dihasilkanpun masih untuk konsumsi BLH sendiri, pada taman-taman bunga kota. Dalam pengelolaan sampah, BLH menggunakan sistem hampar dan timbun yang terbilang bagus untuk diterapkan. Namun demikian, sampah-sampah yang datang sebelum ditutup juga disemprot dengan obat khusus untuk penghilang bau. Meski setiap hari puluhan ton sampah masuk ke TPA Kayu Gadang, dari 25 hektar lahan yang disediakan untuk pembuangan akhir tersebut, baru 5 hektar yang digunakan. Sebagian lahan yang telah digunakanpun, telah kembali hijau setelah ditutupi dengan tanah. Sistem hampar dan tutup ini, ujar Pen, jauh lebih efektif dari sistem lain. Sebab, lebih mudah dikendalikan, dan tidak menimbulkan bau yang membuat warga susah. Tidak hanya sampah, TPA Kayu Gadang juga menerima pembuangan tinja, yang dihimpun dalam bak penampungan besar. (h/dil)

PAKET PNPM—Jembatan yang dibangun melalui program Paket PNPM Mandiri Perkotaan. FADILLA JUSMAN

Bobot Paket PNPM MP Capai 100 Persen SAWAHLUNTO, HALUAN — Program Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (Paket) PNPM Mandiri Perkotaan Sawahlunto tahap III 2012 capai titik maksimal. Dari 58 paket yang dilaksanakan, semuanya memiliki bobot 100 persen ke atas. Swadaya dan keinginan masyarakat untuk ikut serta dalam melaksanakan pembangunan terlihat jelas, dari pencapaian yang dilakukan melalui program Paket tahap III PNPM Mandiri Perkotaan di Sawahlunto saat ini. “Alhamdulillah, dari 58 paket yang dilaksanakan, semuanya memiliki bobot 100 persen ke atas,” ujar Keli Sayekti Penanggung Jawab Operasional Kegiatan PNPM Mandiri Perkotaan Sawahlunto kepada Haluan, Kamis (2/8).

SMPN 9 Mulai Beroperasi SAWAHLUNTO, HALUAN — Meski memiliki keterbatasan finansial, SMP Negeri 9 Kota Sawahlunto mulai beroperasional. Secara bertahap, kebutuhan akan sarana pendukung dan mobiler akan dilengkapi. Dengan 25 siswa kelas VII, sekolah yang dipimpin Tubel Nopede itu beroperasi dengan 10 orang guru senior yang diperbantukan dari beberapa sekolah satu tingkat lainnya. “Kalau untuk guru, kami sudah lebih dari cukup. Hanya saja sarana pendukung yang kurang memadai,” ujar Kepala SMP Negeri 9 Sawahlunto, Tubel Nopede kepada Haluan, Jumat (3/8). Mantan guru PKn SMA Negeri

2 Sawahlunto mengaku sangat optimis, sekolah yang dipimpinnya dapat berkembang dengan baik ke depan. Sebab, awal tahun 2013 mendatang, pihak Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Sawahlunto berjanji akan mengalokasikan anggaran untuk sarana pendukung. Dari 25 siswa perdana di sekolah yang berdiri di Kenagarian Kolok itu, dibagi dalam 2 rombongan belajar. Hal itu, untuk meningkatkan interaksi siswa dengan guru dalam melaksanakan proses pembelajaran. “Mudah-mudahan, awal tahun depan, semua sarana yang dibutuhkan sudah diberikan pihak dinas. Sehingga, proses belajar mengajar berjalan lebih lancar,” tambahnya.(h/dil)

Keli mengatakan, 58 paket yang tersebar di 32 desa dan kelurahan itu, memiliki nilai dana sebesar Rp7,57 miliar. Dana tersebut terdiri dari Rp3,56 miliar APBN dan sisanya Rp3,3 miliar berasal dari APBD. Dari 58 paket yang ada, 33 paket yang dilaksanakan Panitia Kemitraan (Pakem) itu merupakan dana yang disandingkan antara APBD dan APBN. Sedangkan sisanya 25 pekat dibiayai dengan APBD murni. Menurut Keli, pelaksanaan evaluasi dan pembobotan nilai pekerjaan dilakukan tim sertifikasi yang terdiri dari Pokja Paket, Tim Teknis dan PNPKB Sawahlunto. pelaksanaan sertifikasi dilakukan satu persatu, secara teliti dan cermat. Menariknya, pelaksanaan program

pembangunan yang direncanakan dan dilaksanakan secara langsung oleh masyarakat ini, mampu menandingi program pembangunan yang diserahkan kepada swasta. Masyarakat terlihat lebih bertanggung jawab, demi pembangunan yang berujung kepada kemajuan masyarakat itu sendiri. Hal itu ditunjukan dengan tidak adanya kekurangan bobot dari pembangunan yang telah mereka rencanakan. Setelah rampungnya pelaksanaan program Paket tahap III di Kota Sawahlunto, hingga saat ini belum ada sinyal untuk pelaksanaan program paket lanjutan. Namun demikian, pemerintah daerah dapat melanjutkan program tersebut, dengan memanfaatkan dana murni APBD.(h/dil)

Pemko Alokasikan Dana Pelatihan Warga Lapas SAWAHLUNTO, HALUAN — Pemerintah Kota Sawahlunto mengalokasikan dana khusus pembinaan dan keterampilan, bagi warga Lapas, dalam perubahan APBD tahun 2012. Sedikitnya Rp50 juta anggaran diberikan untuk pembekalan keterampilan warga yang menjalani pembinaan tersebut. Penganggaran dana untuk pelatihan keterampilan warga Lapas itu, dilakukan melalui Dinas Pertanian dan Kehutanan Kota Sawahlunto. “Untuk

tahap awal, pemerintah memberikan anggaran senilai Rp50 juta melalui dinas kami,” terang Kepala Dinas Pertanian dan Kehutanan Sawahlunto, Hilmet kepada wartawan, Jumat (3/8). Hilmet mengatakan, pihaknya tengah merencanakan pelatihan budidaya ikan, pelatihan pembuatan permen, ice cream berbahan kakao. Hal itu ditujukan, bekal usaha para warga binaan, ketika masa pembinaan mereka berakhir. Sebelumnya menurut Hilmet, pihaknya sudah membe-

rikan pelatihan budidaya jamur tiram di Lapas Sawahlunto. Kala itu, warga binaan diberikan 50 baglog jamur tiram. Dan hasilnya, langsung dinikmati penghuni Lapas sendiri. Selain itu, pihak Lapas Sawahlunto juga tengah merencanakan membuka kebun markisa, di kawasan Lapas Narkoba Kandih. “Rencananya, jika terlaksana kebun tersebut akan langsung didukung dengan sarana pengolahan markisa menjadi sirub,” ujar Kepala Lapas Sawahlunto, Jasrial.(h/dil)

Sektor Jasa dan Pertanian Primadona Masyarakat

WALIKOTA Sawahlunto, Amran Nur meninjau Rumah Pangan Lestari Desa Talawi Mudik, yang memanfaatkan pekarangan rumah untuk ditanami. FADILLA JUSMAN

SAWAHLUNTO, HALUAN — Empat tahun kepemimpinan Amran Nur – Erizal Ridwan, struktur kependudukan Sawahlunto mengalami perubahaan yang cukup pesat, khususnya ditinjau dari lapangan pekerjaan yang dilakoni masyarakatnya. Sektor jasa menjadi lapangan kerja yang banyak dijalani masyarakat Sawahlunto. setidaknya 24,52 persen masyarakat, bergelut di bidang jasa dalam mendukung pundi-pundi perekonomian mereka. Tumbuhnya sektor jasa,

dipengaruhi pengembangan bidang pariwisata yang tengah digalakan pemerintah. Berdirinya objek-objek wisata, membuka peluang usaha bagi masyarakat, untuk membuka sektor jasa. Sektor pertanian menempati posisi kedua, dengan 19,25 persen. Meski memiliki visi yang totalitas mengarah pada pariwisata, Sawahlunto tidak menyepelekan pembangunan sektor pertanian. Hal itu dibuktikan dengan program-program pertanian yang diluncurkan pemerintah ke tengah masyarakat.

“Sawahlunto lebih mengarahkan petani menjadi pengusaha tani, dengan berbagai program yang diluncurkan,” ujar Wakil Walikota Sawahlunto, Erizal Ridwan kepada Haluan, Jumat (3/8). Erizal mengatakan, posisi ketiga ditempati sektor perdagangan dengan persentase 19,23 persen. Sektor angkutan dan komunikasi, juga menjadi pilihan masyarakat, setidaknya 10,36 persen masyarakat menggantungkan hidup di sektor tersebut. Sementara sektor industri

mengedot lapangan kerja sebesar 9,10 persen, yang dibayangi sektor pertambangan dengan 7,8 persen masyarakat. Sektor keuangan dan listrik serta air minum menjadi sektor terkecil yang dilakoni masyarakat, dengan angka 1 hingga 2 persen. Ke depan, lanjut Erizal, sektor jasa dan pertanian masih akan menjadi primadona masyarakat, dalam mengembangkan lapangan pekerjaan. “Sektor pertanian sendiri, bisa bertahan karena memiliki kekuatan dalam menghadapi berbagai krisis,” tambah Erizal.(h/dil)


22

SABTU, 4 AGUSTUS 2012 M / 16 RAMADHAN 1433 H

PENGALAMAN RELIGIUS INDANG DEWATA

Sempat Berbohong PADANG, HALUAN— ”Jika kita berbohong, maka yang akan rugi itu adalah diri kita sendiri,” ujar Indang Dewata yang saat ini menjabat sebagai kepala dinas pendidikan K o t a Padang, Senin (30/7) kepada Haluan. Sewaktu menjalani puasa di kampungnya, Indang pernah berbohong kepada orang tua, bahwa dirinya berpuasa seharian penuh. Padahal kenyataannya tidak seperti itu. Meskipun orang tuanya tidak pernah tahu, akibatnya dirinya merasa tidak puas ketika berbuka. “Orang lain mampu menyelesaikan puasa, sementara saya tidak,” ujarnya. Inilah yang kemudian menjadi pelajaran baginya. Apapun kesalahan yang pernah dilakukan, yang akan menerima akibatnya tentu diri sendiri. Datangnya Ramadan bagi Indang, mengingatkannya tentang membawa nasi ke surau. Sewaktu masih di kampung dulu, dirinya bersama temannya pergi ke surau dengan membawa nasi. Jika sudah selesai salat tarawih, mereka akan menggelar makan bersama. Jika ditanya makanan, makanan yang paling disukainya adalah apam. Sewaktu kecil, ibunya selalu membuat sendiri apam tersebut. Indang pun sejak kecil sudah pandai membuat makanan tersebut. Adanya Ramadan, membuat dia berpikir bahwa energi manusia itu harus dicas. Adanya puasa juga merupakan, sebagai langkah awal yang harus ditempuh manusia dalam kehidupan. “Puasa iu merupakan titik permulaan, titik nol bagi manusia,” katanya. Ramadan juga mengingatkannya, bahwa semua umat di dunia ini berpuasa. Tidak hanya manusia, binatang, dan tumbuhan pun berpuasa. “Contohnya ayam yang tidak makan selama mengerami telur dan daun yang megugurkan diri sewaktu musim panas,” jelasnya. Jadi semua makhluk hidup bersyukur atas semua yang diberikan tuhan kepadanya. (h/cw-eni)

PIMPINAN WILAYAH MUHAMMADIYAH SUMBAR

Zakat Fitrah Rp30 Ribu PADANG, HALUAN— Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sumatera Barat menetapkan besaran zakat fitrah tahun ini Rp30.000 untuk satu orang. Namun besaran tersebut tidak mutlak, tergantung harga kua litas beras individu pembayar zakat yang biasa dikonsumsi sehari-hari. Keputusan penetapan besaran zakat fitrah itu dikeluarkan berdasarkan musyawarah Muhammadiyah Sumbar dengan pengurus Masjid Taqwa Muhammadiyah, Rabu ( 1/8) lalu. Wakil Pimpinan Wilayah Muhammadiyah sekaligus Ketua Masjid Taqwa Muhammadiyah Sumatera Barat H Syahrudji Tanjung kepada Haluan Jum’at (3/8) mengatakan, dengan telah ditetapkannya besaran zakat fitrah tersebut, maka Masjid Taqwa Muhammadiyah sudah bisa menerima pembayaran zakat fitrah mulai Rabu setelah musyawarah tersebut. Dikatakannya, besaran tersebut mengacu kepada harga beras pertengahan. Maksudnya harga beras yang tidak terlalu mahal dan tidak terlalu murah. Tetapi harga ini tidak mutlak. Setiap individu dianjurkan mengeluarkan yang terbaik dari apa yang ia makan untuk membayarkan zakat fitrah. Syahrudji menjelaskan, zakat

fitrah tidak mesti dikeluarkan dengan uang. Masyarakat juga bisa mengeluarkan kewajibannya membayar zakat fitrahnya langsung dengan beras. Tujuan zakat fitrah untuk membersihkan kesalahankesalahan selama Ramadan. Sementara itu, pantauan Haluan Jumat (3/8) pada be berapa titik di Kota Padang, sebahagian besar masjid belum bisa menerima zakat fitrah. Sebab, pengurus masjid belum menetapkan besaran yang akan dibayarkan, karena belum melaksanakan rapat penetapan harga. Selain itu, mereka belum membentuk pa nitia penerima zakat fitrah. Terpisah, Ketua MUI Sumbar Syamsul Bahri Khatib, sekaligus Ketua Badan Badan Amil Zakat Nasional Provinsi Sumatera Barat mengatakan, zakat fitrah merupakan kewajiban yang mesti dibayarkan umat Islam di bulan Ramadan. Menurutnya, pemerintah melalui Badan Amil Zakat tidak pernah menetapkan berapa besaran zakat fitrah bagi setiap muslim. Hal ini telah berlangsung sejak tahun-tahun sebelumnya. ”Zakat fitrah dikeluarkan sesuai dengan harga kebutuhan pokok yang dikomsumsi yang bersangkutan selama satu tahun. Masyarakat biasanya langsung menyerahkan kepada yang berhak, atau kepada amilin tradisional yang dibentuk oleh setiap pengurus masjid,” katanya. Syamsul Bahri menjelaskan, zakat fitrah adalah zakat karena ciptaan. Artinya, zakat fitrah

adalah zakat yang diwajibkan karena setiap orang yang dilahirkan kedunia ini. oleh sebab itu, zakat ini bisa juga disebut de ngan zakat badan atau pribadi. Semua orang dari baragam lapisan masyarakat, baik yang kaya

maupun yang miskin, selama mereka memiliki kelebihan persediaan makanan pada Hari Raya Idul Fitri mereka tetap berkewajiban menegelurakan zakat fitrah ”Hukum zakat fitrah itu bagi orang Islam adalah wajib. Ba

nyaknya zakat fitrah yang dikeluarkan 2,50 kg atau 3.50 liter berupa makanan pokok atau yang lebih populer sepuluh tekong beras. Bisa dibayarkan dengan nominal uang,” ungkapnya. (h/yat)

BERSAMA—Walikota Padang Fauzi Bahar foto bersama dengan peserta pesantren Ramadan di Masjid Baiturahman, Komplek Bumi Minang III, Sungai Sapih, Kuranji. HIDAYAT

PESANTREN RAMADAN SAFARI RAMADAN PEMKO PADANG

Warga Bumi Minang Minta Pengaspalan Jalan PADANG, HALUAN—Jemaah Masjid Baiturrahman Bumi Minang III, Sungai Sapih, Kecamatan Kuranji, sangat berharap Pemerintah Kota Padang secepatnya mengaspal jalan utama menuju masjid tersebut. Selain itu, jemaah masjid juga mengharapkan, pemerintah membantu pembangunan masjid yang masih terbengkalai. Ketua Masjid Baiturrahman Julizar sekaligus mewakili masyarakat Bumi Minang III mengatakan, pengaspalan jalan di Kelurahan Sungai Sapih

khususnya di Bumi Minang III, sangat diperlukan. Sebab, kondisi jalan memprihatinkan dan kalau hujan sangat becek. Dikataknnya, pada beberapa sisi ada jalan yang sudah di timbun koral. Dan pada bagian yang ada lain masih berupa tanah gunung. Oleh sebab itu, masyarakat sangat mengharapkan jalan pada areal Bumi Minang III diaspal. Sebab, jalan tersebut juga dipergunakan masyarakat untuk menuju Masjid Baiturrahman yang berjarak cukup jauh.

Julizar menjelaskan, sejak didirikan pada tahun 1999 lalu, Masjid Baiturrahman sudah di rancang sedemikian rupa oleh jemaah. Mulai dari letak hingga bentuk bangunannya. Pada tahun 1999 Masjid Baiturrahman masih setingkat musala. Tetapi mulai 2008 fungsinya sudah menjadi masjid. ”Saat ini pengurus masjid sedang berupaya mencarikan biaya untuk membangun kubah yang diperkirakan mencapai Rp182 juta. Sementara dana yang sudah ada sekitar Rp40 juta,” katanya.

Sementara itu, Walikota Padang Fauzi Bahar selaku Pimpinan Tim Safari Ramadan I Pemko Padang pada kesempatan itu berjanji akan mengaspal jalan di lingkungan komplek Bumi Minang III tersebut akhir tahun 2012. Dia mengatakan, masyarakat Bumi Minang III yang juga jamaah Masjid Baiturrahman tidak perlu kharwatir. Pasalnya lokasi Bumi Minang III berada di area jalan Bypass, sangat dekat dengan pusat kota Air Pacah. ”Pemerintah kota sangat

mengaharapkan masyarakat ikut serta dalam pembangunan. Tanpa dukungan masyarakat, pembangunan akan sulit terlaksana. Tidak menghalang-halangi pemerintah melakukan percepatan pembangunan, sama dengan membantu pemerintah. Jalan di Bumi Minang III ini akan kita aspal pada tahun ini,” kata Fauzi Bahar. Pada kesempatan tesebut juga diberikan hadiah bagi santriwan dan sanriwati pesantren Ramadan yang bisa menjawab pertanyaan yang di ajukan oleh walikota. (h/ yat)


ramadan 23

SABTU, 4 AGUSTUS 2012 M 16 RAMADAN 1433 H

SYEKH IBRAHIM NINIK TANAH BATU

TANYA — JAWAB

Di Asuh Oleh: Buya Mas’oed Abidin

Melalaikan Salat Tanya: Assalammualaikum WW. Buya saya mau tanya, saya punya anak 3 orang masih balita. Tiap waktu shalat datang, saya sering melalaikan apalagi bulan Ramadan ini Tarwih saya banyak yang bolong karena sering ketiduran waktu membobokan anak. Saya kalau salat kadang nunggu anak-anak tidur. Kalau bapaknya salat ke masjid, saya jujur sebenarnya sangat sedih karena melalaikan salat. Bagaimana caranya Buya supaya salat tepat waktunya? Terima kasih Buya. Wassalam. Jawab: Alaikumsalam WW. Berupayalah untuk salat di waktunya. Memang ketika menjaga anak-anak sering terjadi salat tertunda. Tapai jangan sampai ditinggalkan. Jika sang bapak anak mengerti, tentu dapat bergantian menjaganya sehingga memberi kesempatan kepada ibu anak-anaknya untuk salat degan teratur pula. Wassalam.

Bayar Fidyah Tanya: Assalamu’alaikm Wr Wb. Buya Mas’oed Abidin. Buya, kalau kita tidak berpuasa di bulan Ramadhan, dikarenakan sedang hamil besar, utk mengganti di bulan lain, apakah cukup membayar fidyah, atau di sertai mengganti puasa juga Buya? Jawaban dari buya sangat saya nantikan. Sebelumnya saya ucapkan banyak terimakasih. Ani, Lolong Karan – Padang Jawab: Wassalamu’alaikum Wr. Wb. Bila pada tahun lalu ibu sedang hamil besar dan tidak dapat berpuasa, kemudian disusul melahirkan dan nifas, dan menyusukan anak pula sesudah itu, maka puasa yang tidak dapat dipuasakan di saat itu dapat digantikan dengan fidyah dan tidak perlu digantikan degan puasa lagi setelah itu di bulan lainnya. Semoga Allah menerima degan baik sesuai firman-Nya pada QS. Albaqarah ayat 183~184 itu. Wassalam RUBRIK yang diasuh Buya Mas’oed Abidin ini terbuka bagi pembaca Haluan untuk mengirimkan pertanyaan seputar Ramadan dan hal lainnya. Pertanyaan bisa dikirimkan lewat e-mail: opinihaluan@gmail.com dan bisa juga lewat SMS 081267063020

Syiar Islam Pertama di Sumpur Kudus Syekh Ibrahim yang lebih dikenal dengan sebutan Ninik Tanah Bato merupakan pembawa syiar agama Islam pertama di Nagari Sumpur Kudus, Kecamatan Sumpur Kudus, Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat. Meski tak ada catatan dalam sejarah yang bisa menerangkan secara detail tentang keberadaannya. Namun, masyarakat sekitar cukup familiar dengan riwayat tokoh agama yang satu ini. Syekh Ibrahim berasal dari daerah Kudus, Jawa Tengah. Masuk ke Sumpur Kudus—waktu itu masih bernama Sungai Kehijauan—sekitar abad ke-13. Sebelum ke Sumpur Kudus, Syekh Ibrahim terlebih dahulu mengembangkan syiar Islam di Tanjung Bona Aur, sekitar 30 kilometer dari Sumpur Kudus. Syekh Ibrahim pergi ke Sumpur Kudus yang daerahnya cukup jauh di pelosok belantara. Namun, mobilitas penduduk menyadarkan sang Syekh bahwa masih ada daerah lain di sekitar situ. Maka, ia pun mengembangkan Islam ke Sumpur Kudus. Masyarakat Sumpur Kudus pada masa awal kedatangan Syekh Ibrahim masih kental dengan tradisi Hindu-Buddha. Kerasnya kehidupan dan kondisi masyarakat yang masih primitif

NAGARI SUMPUR KUDUS — Tugu PDRI di Sumpur Kudus. NET jadi tantangan tersendiri bagi Syekh dalam mengembangkan agama Islam. Syekh Ibrahim mengajarkan Islam secara bertahap, tanpa paksaan. Ia memberikan teladan akan pekerti baik yang seharusnya masyarakat. Syekh langsung masuk dalam keseharian penduduk, dan mengajarkan Islam

RAGAM RAMADAN

secara berangsur-angsur. Selain turun langsung ke lapangan, Syekh Ibrahim juga membuka rumahnya sebagai tempat mengaji. Seminggu sekali, setiap hari Kamis, anakanak mengaji disuruh membawa makanan dari rumah untuk mereka makan bersama di tempat pengajian. Kebiasaan ini kemudian dikenal dengan istilah baadoado yang masih dipertahankan sampai sekarang di beberapa surau di Sumpur Kudus. Melalui kegiatan baado-ado inilah Syekh Ibrahim mengajarkan hukum halal/haram kepada muridmuridnya, yang kemudian juga berlanjut pada masyarakat umum.

Sewaktu baado-ado, sebelum makan, Syekh Ibrahim mengecek lauk-pauk yang dibawa murid mengaji sebagai teman makan nasi. Ia kemudian memilah dan mengambil makanan yang halal untuk kemudian menerangkan alasannya. Kebiasaan masyarakat yang memakan apa saja yang mereka dapatkan, hilang setelah kedatangan Syekh Ibrahim. Masyarakat mulai mengerti makanan halal dan haram. Samba bilalang merupakan samba anak mengaji yang tidak diharamkam. Demi kesempurnaan ajaran yang ia bawa, Syekh Ibrahim tak segan-segan untuk menyunat orang tua-tua. Tempat ini kemudian dikenal dengan Payo

Kemana Anda Tarawih Malam Ini? KURMA masih menjadi idola untuk berbuka puasa. NET

Buah Kurma Masih Idola Menu Berbuka PASAMAN, HALUAN — Meskipun beragam menu berbuka dihidangkan di Pasa Pabukoan, namun buah aurma masih menjadi idola menu berbuka saat bulan Ramadan. Ini terlihat buah kurma laris di pasaran. Selain rasa manis, berbuka

puasa dengan kurma dalam jumlah ganjil adalah sunnah Nabi Muhammad SAW. Tak ayal, jika buah yang mengadung banyak kandungan gula tersebut diburu umat muslim sebagai takjil ketika Ramadan. Di Pasar Kauman, Nagari

Mobnas Boleh untuk Berlebaran PADANG, HALUAN — Sama seperti tahun lalu, pejabat eselon II dan III Pemerintah Kota Padang boleh membawa kendaraan dinas mereka saat berlebaran nanti. Hal itu sebagai bentuk kemudahan yang dapat diberikan Walikota, Fauzi Bahar terhadap jajarannya di lingkungan Pemko Padang. Menurut Fauzi Bahar, kendaraan dinas yang juga bakal mengganggur saat lebaran nanti sebaiknya digunakan oleh yang bersangkutan pada saat lebaran. Hal itu disampaikan Walikota usai melakukan pengecekan terhadap 378 unit mobil dinas dan mobil operasional Pemko Padang di Lapangan

Imam Bonjol, Rabu (1/8). “Untuk itu, kita memastikan jika mobil-mobil yang ada dalam keadaan baik dan masih layak sehingga saat lebaran nanti jika digunakan tidak membuat si pemakai mendapatkan hambatan atau malah kecelakaan akibat kendaraan yang tidak layak,” ujar Fauzi. Dikatakan, tidak hanya pejabat eselon, bagi staf yang ingin mempergunakan mobil Pemko pada waktu lebaran juga bisa, asalkan mobilnya masih ada yang nganggur di SKPD masing-masing. “Boleh dipakai ‘raun-raun’, tapi kondisinya saat kembali dipakai saat dinas juga harus tetap baik lagi,” tegasnya. (h/ pdg.com)

Tanjungbetung Kecamatan Rao Selatan, Kabupaten Pasaman contohnya. Di pasar tersebut, banyak pedagang yang menjual berbagai jenis kurma. “Meski di luar Ramadan ada saja yang menjual kurma, tapi ketika memasuki bulan suci, para pedagang kurma semakin banyak bak jamur di musim hujan,” kata salah satu pedagang Kurma, Murniati (45), Jumat (3/8). Menurutnya, banyaknya warga yang berbelanja buah yang umumnya berwarna cokelat dan hitam itu menjadi alasan, banyak pedagang yang menjual buah khas Timur Tengah tersebut. “Banyaknya warga yang meminati kurma sebagai menu berbuka puasa menjadi alasan, semakin banyaknya pedagang berjualan buah kurma. Ditambah lagi, menyantap kurma selama bulan puasa juga dianjurkan oleh agama,” tutur Murni. Adapun jenis kurma yang dijual di pasar tersebut adalah kurma kualitas biasa, meskipun begitu kurma tersebut laris manis terjual. “Kurma yang di jual di sini, kurma jenis biasa, harganya pun relatif terjangkau,” ujar dia. Selama Ramadan, Murni mengaku omsetnya naik hingga 50 persen hanya menjual kurma. “Lumayan untuk bekal pembeli baju lebaran anak-anak di lebaran nanti,” ujar Murniat sambil tersenyum. (h/pdg.com)

No

Nama Masjid / Mushalla

Penceramah

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23. 24. 25. 26. 27. 28. 29. 30. 31. 32. 33. 34. 35. 36. 37. 38. 39. 40. 41. 42. 43. 44. 45. 46. 47. 48. 49. 50.

Masjid Baitul Mukminin Mushalla Al-Jadid Masjid Baitul Makmur Mushalla Nurul Munfiqin Masjid Jiran Saiyo Masjid Mukhlisin Muhammadiyah Masjid Muhajirin Masjid Abrar Mushalla Baiturrahim Masjid Nurul Huda Masjid Imaduddin Masjid Nurul Yaqin Mushalla Nurul Jadid Masjid Nurush Shadiqin Mushalla Tauhid Masjid Istighfar Musahlla Baitul Huda Mushalla Darul Arham Masjid Nurul Washilah Masjid Al Irsyad Mushalla Babussalam Masjid Khairul Ummah Masjid Istiqlal Masjid Ar-Raudah Masjid Baiturrahim Masjid Raya Muhammadiyah Masjid Barkah Masjid Al-Hidayah Masjid Raya Baitul Muttaqin Mushalla Jihadul Muslimin Masjid Al Manar Masjid Nurul Iman Sumbar Masjid Muhammadan Masjid Agung Al Munawarah Masjid Muhajirin Masjid Darussalam Masjid Taqwa Muhammadiyah Masjid Agung Darul Ilmi Masjid Istiqlal Masjid Ansharullah Muhammadiyah Masjid Jami' Taluak Mushalla Baitul 'Arafah Masjid Nurul Islam Masjid Nurus Sakinah Masjid Mukhlishin Olo Nanggalo Masjid Al Kautsar Masjid Baitul Muttaqin Masjid At-Ta'lim Masjid Al-Muttaqin Muhammadiyah Masjid Baiturrahman

JL. Perintis Kemerdekaan No. 144 Kabun JL. Tunggang Kel. Ps. Ambacang Perumnas Air Tawar Barat Jalan Pulau Karam No. I69 JL. Parak Gadang IX/17 Kec. Padang Utara Padang Kel. Mata Air Kec. Padang Selatan Banda Olo RW. III Kel. Kampung Lapai LImau Manih Simpang Piai Wisma Indah II Lapai Padang Belanti JL. Ampang RT. 1 RW IV Padang JL. Sawahan Timur Kec. Padang Timur Parak Gadang Kel. Gantiang Parak Gadang Kel. Ganting Komplek Cimpago Permai Koto Lua Pauh Koto Merapak Kel. Olo Padang Barat JL. Khatib Sulaiman Kec. Padang Utara Dinas Perkebunan JL. Rasuna Said No.77 Perumahan Griya Insani Gadut Lubeg Purus Atas Padang JL. Jhoni Anwar III, Ulak Karang Utara Padang Parak Anau Tanjung Sabar Lubuk Begalung Kel. Jati Kec. Padang Timur JL. Semarang Belakang Pasar Siteba Pampangan Kec. Lubuk Begalung Kampung Ujung Tanjung Kel. Kampung Lapa JL. DPRD V Dadok Tunggul Hitam Padang JL. Imam Bonjol Padang JL. Pasar Batipuh Kota Padang Talang Solok Komp. Mawar Putih, Korong Gadang Kuranji Pemancungan Kel. Pasa Gadang JL. Bundo Kanduang No.1 Padang Kabupaten Pasaman Barat Kota Payakumbuh Kota Payakumbuh Jorong Taluak Nagari Taluak Kab. Agam Komp. Griya Indah II Korong Gadang JL. Gajah Mada Kel. Gunung Pangilun JL. Palangkaraya No S/1 Kel. Karang Selatan JL. Gajah Mada Samping Kejaksaan Padang Air Camar-Aur Duri Kota Padang Pangkalan TNI AU Padang Sendik BRI Pasar Baru Padang Kel. Cupak Tangah Kec. Pauh Kota Padang Jati IV Padang

Syahadat, tempat mengucapkan dua kalima syahadat, sebagai langkah awal memeluk Islam. Syekh Ibrahim menikah dengan gadis asli Sumpur Kudus, Lansek Talarang, namun tak memiliki keturunan. Syekh Ibrahim meninggal sekitar abad ke-14 di Sumpur Kudus dan dimakamkan di Tanah Bato, tempat pertama kali ia mensyiarkan agama Islam. Inilah mengapa kemudian ia dikenal dengan sebutan Ninik Tanah Bato. Figurnya tak pernah pudar dan hilang. Ia telah berjasa begitu banyak dalam proses Islamisasi masyarakat Sumpur Kudus yang dulunya sangat terpelosok. (dari berbagai sumber/nop)

SABTU, 4 AGUSTUS 2012 M 16 RAMADAN 1433 H Alamat Malvinas Fardinand, S.PdI Dr. H. Eka Putra Wirman, MA Respanel, S.Ag Erizal, S.Ag, MHI Irman, S.Ag, M.Pd Asril, S.Ag DR. Mardenis, SH, MS Drs. Gazali, MA Drs. Syahrial Edinofrial Fauzul Mashudi, S.Ag, MA Zulkifli, SH.I Helfizon Drs. Ardisal, M.Ag M. Yunis Khatib, BA M. Yunis Kahtib, BA Novembri, STh.I Drs. Liman Suri, MA Yalmadri, S.Ag Salputra, SH.I Drs. H. Awisulkarni Zaifuddin, S.Ag Ahmad Mukalisin Dra. Yulmidar Syafe'I Drs. Syamsir, MA Ardian, SH.I Drs. Saipunir Husin Tk. Roni Wardi, MM Syamsir, BA H. April Hidayat, Lc Prof. Dr. H. Yaswirman, MA Ismet Rum, Lc Khatib Bandaro Alam Sati Jamalus Datuk Sampono H. Zulkarnanini Nur Drs. H. Nurman Agus Nasrial, BA H. Darius, S.Ag, MM Drs. H. Surisman Dt. R. Angek Febri Yusman Drs. Mikdar Piliang DR. Akhyar Hanif, M.Ag H. Helmi Khatib Drs. Herman Amini Yunardi, S.Ag, MM Yon Amri, M.Pd Drs. H. Asril Ali, Lc, M.Ag H. Zaitul Ikhlas Saad, M.SI Faizal, S.IQ


24

SABTU, 4 AGUSTUS 2012 M 16 RAMADAN 1433 H


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.