Haluan 04 September 2012

Page 1

Harian Umum I klan 0751 4488700 Berlangganan 08116666333 Pengaduan 0751 4488702

MEDIA GROUP

SELASA

TERBIT 24 HALAMAN 093 TAHUN KE 64

4 SEPTEMBER 2012 M / 17 SYAWAL 1433 H

Harga Eceran Rp2.500/eks, Harga Langganan Rp57.000/bulan

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Warga Gunakan Jembatan Darurat PADANG, HALUAN — Puluhan warga Kelurahan Limau Manis, Kecamatan Pauh, Kota Padang harus melewati jembatan darurat untuk berpergian keluar daerahnya. Jembatan darurat yang terbuat dari susunan

>> WARGA GUNAKAN hal 11

Hai orang-orang yang beriman, penuhilah seruan Allah dan seruan Rasul apabila Rasul menyeru kamu kepada suatu yang memberi kehidupan kepada kamu605, ketahuilah bahwa sesungguhnya Allah membatasi antara manusia dan hatinya606 dan sesungguhnya kepadaNyalah kamu akan dikumpulkan.

(QS Al Anfaal Ayat 24)

05.00

12.20

15.32

18.23

19.32

KHAS

Rayes, pengunjung titian akar “baru” di Nagari Koto Ranah, Bayang Utara, Pessel. Titian akar ini diperkirakan berumur sama dengan titian akar Puluik-puluik.

Titisan Akar “Baru” di Pessel RUPANYA, titian akar yang selama ini kita kenal di Puluik-puluik, bukanlah satu-satunya jembatan akar di dunia. Masih ada tiga (satu sudah mati) jembatan akar lainnya yang belum terekspos. Titian akar ’baru’ itu tersuruk dari keramaian dan sulit pula dijangkau kendaraan. Meski demikian titian akar ’baru’ di Pesisir Selatan (Pessel) diperkirakan berumur sama dengan titian akar di Puluik-puluik dan dirintis oleh orang yang sama pula. Ketiganya berpotensi pula untuk digarap menjadi objek wisata handal. Untuk mengetahui lebih jauh tentang ketiga titian akar tersebut, berikut penulis laporkan dari Bayang Utara, Pesisir Selatan setelah melakukan sejumlah pengumpulan informasi dari warga setempat dan berkunjung langsung ke lokasi.

>> TITISAN AKAR hal 11

JEMBATAN DARURAT — Pelajar melintasi jembatan darurat di Kelurahan Limau Manis, Kecamatan Pauh, Kota Padang, Senin (3/9). Pasca banjir bandang yang melanda daerah tersebut, membuat jembatan yang menghubungkan daerah itu putus. Saat ini jembatan yang rusak dalam tahap pembangunan. RIVO SEPTI ANDRIES

MENDAGRI GAMAWAN FAUZI

PP 84 Harus Dilaksanakan PP 84/1999 sudah berusia 13 tahun, namun belum bisa juga dilaksanakan. Pemerintah sendiri tidak akan mencabut PP tentang Perubahan Batas Wilayah Kota Bukittinggi dan Kabupaten Agam itu, karena lahir atas permintaan daerah.

PADANG, HALUAN — Pemerintah tidak akan mencabut atau membatalkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 84 Tahun 1999 tentang Perubahan Batas Wilayah Kota Bukittinggi dan Kabupaten Agam, meski sudah 13 tahun peraturan itu tak juga dijalankan. Upaya persuasif masih akan terus

dilakukan Kemendagri hingga PP ini terlaksana. “Pemerintah tidak akan mencabut PP itu. Pada prinsipnya, PP itu lahir atas permintaan daerah, bukan keinginan pusat, karena itu harus dilaksanakan. Ini yang perlu dipahami semua pihak. Masa daerah yang minta PP ini dibuat,

daerah pula yang tidak mau menjalankan,” kata Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi, yang dikonfirmasi Haluan, Senin (3/9). Menanggapi tak kunjung dilaksanakannya juga PP ini oleh kedua pemerintah daerah, Agam

>> PP 84 HARUS hal 11

7 SEPTEMBER SAMBUT KEDATANGAN KONTINGEN SUMBAR

IKMR Siap Sukseskan PON Riau Ratusan personel Linud akan melakukan penerjunan dari udara di Bandara Lanud Ranai dalam latihan gabungan (Latgab) TNI. HK

HARI INI

PEKANBARU, HALUAN — Ikatan Keluarga Minang Riau siap menyukseskan PON XVIII, di Provinsi Riau. Selain menyukseskan PON di Riau IKMR juga harus memberikan dukungan kepada kontingen Sumatera Barat yang akan berlaga di PON nanti. Demikian dikatakan Ketua Umum IKMR, H Basrizal Koto (Basko), pada acara pembentukan panitia, penyambutan

kontingen PON Sumbar, dikediamannya, Jalan Diponegoro, Senin (3/9) malam. Menurut rencana, IKMR akan langsung menyambut kedatangan kontingen resmi Sumbar pada tanggal 7 September 2012 mendatang. Penyambutan kontingen Sumbar akan dilaksanakan di kediaman Basko, Jalan Diponegoro.

Ketua Umum IKMR, H Basrizal Koto (Basko) memimpin rapat pembentukan panitia penyambutan kontingen PON Sumbar, di kediamannya, Jalan Diponegoro, Senin (3/9) malam.

>> IKMR SIAP hal 11

KEMENAG IMBAU AGAR MASYARAKAT WASPADA

Panglima TNI Buka Latgab KBIH Nakal Jual Kuota Haji Rp10 Juta RANAI, HALUAN — Latihan Gabungan (Latgab) TNI dimulai dan akan dibuka secara resmi oleh Panglima TNI, Laksamana TNI Agus Suhartono, di Natuna, Kepri, hari ini, Selasa (4/9). Latihan puncak ini diikuti sekitar 3.000 personel TNI AD, TNI AL dan TNI AU.

“Besok pagi (hari ini-red) sekitar pukul 06.00 WIB, Panglima dan rombongan menuju Pulau Sengiap dengan helikopter meninjau pantai pendaratan amfibi,” kata Direktur Latihan Kolonel (Inf) Ainurrahman

>> PANGLIMA TNI hal 11

Pembangunan Tol Bakal Tertunda Lagi PADANG, HALUAN — Pembangunan jalan tol di Sumbar bakal tertunda lagi. Sebelumnya dijadwalkan pekerjaan fisiknya dapat dimulai Oktober mendatang. Pasalnya, Konsorsium Konsultan PT Jasa Marga menilai keuntungan yang diperolehnya dari jalan tol ini, masih minim.

Mereka minta Pemprov Sumbar ikut sebagai pemegang sahamnya, sementara hal itu tidak dapat dilakukan. Gubernur Sumbar Irwan Prayitno kepada wartawan Senin (3/9), di Padang mengatakan, dari kajian yang

>> PEMBANGUNAN hal 11

>> 02

DPRD Setuju Pasar Banto Dibenahi..........................

>> 14

Anggkot Tak Berizin Masih Beroperasi....................

>> 17

Mantan Kabid Ditahan...............................................

PADANG, HALUAN — Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) H Ismail Usman mengingatkan, calon jemaah haji yang tidak masuk kuota haji tahun ini jangan tergiur dengan tawaran pihak-pihak tertentu

dari Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) nakal, yang menyanggupi bisa mendapatkan kuota tambahan untuk berangkat ke tanah suci. Apalagi sampai meminta bayaran Rp10 juta per calon jemaah sebagai biaya pengurusan di Kanwil Kemenag Sum-

bar. Itu tidak benar. Karena tidak ada pungutan apapun bagi calon jemaah yang akan berangkat selain melunasi Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH) yang sudah ditetapkan. Kuota tambahan haji pun belum ada kabar pastinya dari Kementrian Agama Arab Saudi.

“Kita harapkan, calon jemaah haji waspada dan tidak percaya dengan tawaran seperti ini. Saya mendapat laporan dari beberapa calon jemaah haji, ada KBIH yang memungut bayaran Rp10 juta dan

>> KBIH NAKAL hal 11


2 UTAMA KILAS DPRD Setuju Pasar Banto Dibenahi BUKITTINGGI, HALUAN—Dewan Perwakilkan Rakyat Daerah (DPRD) pada prinsipnya mendukung upaya menghidupkan fungsi pertokoan Pasar Banto sebagai pusat perdagangan, asal pihak manajemen baru berjalan di atas koridor hukum. “Secara resmi belum ada disampaikan ke DPRD, namun pada prinsipnya DPRD setuju upaya pihak investor membenahani pertokoan Pasar Banto, untuk tujuan menghidupkan fungsi Pasar Banto sebagai pusat perdagangan. Namun, pihak manajemen baru harus mematuhi semua aturan yang ada dan mendapat dukungan pedagang pertokoan Pasar Banto,” kata Ketua DPRD Bukittinggi Rachmat Aris kepada Haluan, Senin (3/9) kemarin. Menurutnya, DPRD selama ini open dan menyambut baik adanya pemikiran atau gagasan berbagai pihak untuk mendapatkan solusi terbaik tentang nasib bangunan pertokoan Pasar Banto yang selama tujuh tahun sejak diresmikan tak dapat berfungsi sebagaimana yang diharapkan karena berbagai faktor. Diantaranya masalah teknis tata bangunan. Oleh karena itu, dengan munculnya rencana baru untuk menghidupkan pertokoan Pasar Banto secara ekonomi, pihak DPRD sangat open atau membuka diri, asal semuanya melalui mekanisme dan koridor hukum yang jelas. Manajemen baru dengan tambahan investasi baru, menurut Aris, tentunya akan ada perubahan status. “Maka, semua prosesnya harus sesuai mekanisme dan prosedur hukum yang jelas,” ungkap Aris. Kecuali itu, sehubungan rencana baru untuk menghidupkan fungsi pertokoan Pasar Banto ini, kontrak kerja sama dengan Pemko Bukittinggi harus lebih transparan. Begitu juga semua kewajiban pihak investor segera dapat dituntaskan atau dilaksanakan. Dan yang tak kalah pentingnya, pembangunannya harus mendapat dukungan para pedagang pertokoan Pasar Banto sendiri. “Adanya manajemen baru dengan keberanian tambahan investasi, untuk tujuan konstruktif atau perbaikan nasib pertokoan ini ke depan, tentu kita sambut baik. Sebab jika tidak ada keberanian pihak investor untuk melaksanakan rencana baru, dengan sendirinya sama saja kita membiarkan bangunan pertokoan Pasar Banto, lebih lama lagi terlantar atau dimakan usia,” katanya. Sementara itu, pihak manajemen baru yakni PT Citicon Mitra Bukittinggi, dalam eksposenya di hadapan para pedagang pekan lalu, memaparkan, pihak manajemen baru akan melengkapi bangunan pertokoan Pasar Banto dengan fasilitas hotel bintang tiga di lantai IV. Pada lantai tiga dibangun mall, sedangkan lantai I dan II menampung seluruh pedagang yang terdaftar resmi. Pada kesempatan itu, Direktur Utama Efri Jhonli meminta semua pihak untuk dapat memahami konsep rencana baru pembenahan pertokoan Pasar Banto. Sebab pada dasarnya bertujuan untuk kepentingan bersama, yakni para pedagang, pemko dan investor sendiri. “Melengkapi pertokoan dengan fasilitas hotel bintang tiga dan mall, merupakan konsep yang sudah banyak terbukti dalam upaya menghidupkan pertokoan sebagai pusat perdagangan. Model inilah yang kita lakukan untuk menghidupkan pertokoan Pasar Banto,” kata Jhonli saat pertemuan dengan pedagang. Ia juga memperkenalkan manajemen baru PT Citicon Mitra Bukittinggi, yakni dirinya sendiri sebagai Direktur Utama, Joko Purwanto (Direktur Umum) Rizaldi Lufti (Direktur Operasi) Rahmat Hamdani (Direktur Keuangan) Hj Asweti sebagai Komisaris Utama dan Amril Anwar Komisaris. (h/sms)

SELASA, 4 SEPTEMBER 2012 M 17 SYAWAL 1433 H

SUMATERA BARAT

Realisasi APBD Rendah

PADANG, HALUAN - Realisasi kegiatan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Sumatera Barat tahun 2012 dipastikan bakal rendah, karena tidak seluruhnya dapat direalisasikan.

CILOTEH LAPAU— Pertunjukan Ciloteh Lapau dalam Pekan Budaya Sumbar yang dibawakan tim dari Kota Padang Pariaman, Senin (3/9) di Koto Baru, Solok. NAZ

PEKAN BUDAYA SUMBAR

Seni Tradisi Dapat Apresiasi Masyarakat KOTO BARU, HALUAN—Hari kedua Pekan Budaya Sumatera Barat, Senin, (3/9), di Koto Baru, Kabupaten Solok, diwarnai beragam pertunjukan seni-budaya Minangkabau, baik tradisi mau pun kreasi modern. Salah satu pertunjukan yang ramai didatangi penonton adalah seni tradisi randai dan ciloteh lapau. Selain itu, stand-stand promosi produk unggulan kabupaten dan kota dari Sumatera Barat juga dijejali pengunjung. Tampak yang paling ramai stand Kabupaten Kepulauan Mentawai. Salah seorang pengunjung Nofri Kamardi, yang juga PNS di Kota Solok mengaku senang dengan digelarnya Pekan Budaya Sumatera Barat. “Warga Solok dan sekitarnya cukup senang dengan hadirnya Pekan Budaya di daerah ini. Selain itu pula, dihadirkannya seni-seni tradisi Minang di Pekan Budaya ini, paling

tidak memberi wawasan dan pengalaman budaya bagi masyarakat. Tapi, informasi-informasi terkait dengan kegiatan yang akan digelar pada acara ini sepertinya sangat minim. Semestinya ada selebaran jadwal acara,” katanya kepada Haluan, Senin (3/9) di lokasi acara. Senin kemarin, tampil untuk pertunjukan Ciloteh Lapau tim dari Agam, Kota Pariaman, Padang Pariaman, dan Solok Selatan. Untuk Festival Randai hadir kelompok randai Padang Pariaman dan Pasaman. Sedangkan untuk Cerdas Budaya menyajikan kelompok antara lain Agam, Limapuluhkota, dan Dharmasraya. Untuk Cerdas Budaya yang masuk ke babak final adalah Limapuluhkota, Pesisir Selatan, dan Kota Sawahlunto. Tahun lalu, dalam ajang yang sama di Kota

Payakumbuh, Kota Padang Panjang keluar sebagai yang terbaik. Menurut Efiyarti, Panitia dan juga Kepala Taman Budaya Sumatera Barat mengatakan, Pekan Budaya kali ini diikuti semua kabupaten dan kota di Sumatera Barat dan beberapa utusan dari provinsi tetangga. “Kita akan upayakan meningkatkan kualitas seni yang ditampilkan di Pekan Budaya dari tahun ke tahun setiap penyelenggaraan iven budaya ini,” kata Efiyarti. Pekan Budaya yang dibuka secara resmi Gubernur Provinsi Sumatera Barat, Minggu (2/9) dan akan berakhir pada 8 September yang akan datang, diharapkan mampu mendongkrak kunjungan wisatawan baik lokal maupun mancanegara ke Sumatera Barat, khususnya Kabupaten Solok. (h/naz)

Pengurus YP3SNI Dihadang Masuk Kampus STAI/UISB SOLOK, HALUAN – Dua petinggi Yayasan Pengelola Pengembangan Pendidikan Solok Nan Indah (YP3SNI) yang baru, gagal masuk kampus Sekolah Tinggi Agama Islam/ Universitas Islam Sumatera Barat (STAI/UISB) di Jalan Syeh Kukut Kota Solok Senin (3/9) sekitar pukul 15.00 WIB. Mereka dihadang orangrang yang menamakan dirinya sebagai pihak kampus. Ke-2 orang pihak YP3SNI itu masing-masing Ketua Yuresman dan Gusrial Gazali serta pengurus lainnya. Mereka rencananya datang ke kampus untuk mengadakan silaturahmi dengan mahasiswa sekaligus berdialog untuk memberi keterangan tentang keberadaan YP3SNI yang baru dan masa depan STA/UISB. Gagalnya petinggi YP3SNI itu mengadakan dialog dan silaturahmi sangat disayangkan Polisi Resort (Polres) Solok Kota karena sejak pukul 14.00 WIB, sesuai permintaan, Polres Solok Kota sudah menurunkan 80 personil polisi untuk mengamankan situasi. “Kami sangat kecewa dengan petinggi YP3SNI itu karena datang ke kampus STAI tidak berkoordinasi

terlebih dahulu dengan pihak Polres Solok Kota yang ada di lapangan. Padahal kehadiran polisi bertujuan untuk mengamankan situasi jika terjadi tindakan anarkis, “ jelas sumber Haluan di lapangan. Memang ada satu mobil jenis Avanza hitam masuk kampus, kemudian sebentar berputar dan cabut lagi. Terakhir diketahui isinya adalah rombongan pengurus YP3SNI. Situasi kampus STAI/UISB memang sedikit bagalau. Karena selain turunnya 60 personil polisi, juga dihadiri banyak mahasiswa di luar kampus termasuk oknum pemuda sehingga menjadi tontonan bagi masyarakat yang melewati Jalan Syeh Kukut itu. Banyaknya hadir mahasiswa karena ada informasi sebelumnya akan hadir pihak Koordinator Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) X Padang dan Dirjen Perguruan Tinggi (Dikti) pada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang dibawa pengurus YP3SNI Lantaran gagal masuk kampus, petinggi YP3SNI akhirnya mengadakan dialog dengan perwakilan mahasiswa disebuah rumah makan di pusat Kota Solok. Sedikitnya 20

orang mahasiswa dari Badan Eksekutif Mahasiswa dan utusan lainnya ikut ambil bagian mendengarkan penjelasan Ketua YP3SNI tersebut. Ketua YP3SNI Yuresman belum bersedia memberi keterangan tentang gagalnya rekan-rekannya masuk kampus karena masih berdialog dengan utusan mahasiswa. Namun Kepala Bagian Humasnya A Dt Nan Basa megakui pengurus YP3SNI gagal masuk kampus karena pihak kampus memanfaatkan oknum masyarakat. Kemungkinan dialog dan silaturahmi dilaksanakan minggu depan. Namun kapan jadwalnya belum pasti karena tergantung kesepakatan pengurus bersama petinggi lainnya. Sementara itu beberapa kalangan mahasiswa berharap pendiri YP3SNI Gamawan Fauzi yang saat ini Menteri Dalam Negeri (Mendagri) bisa turun tangan menyelesaikan kemelut di kampus ( STAI/ UISB), sehinga ada kejelasan tentang status pengurus YP3SNI yang baru. Sejalan dengan itu mahasiswa juga bisa berpedoman tentan status STAI/UISB ke depan. (h/alf)

Solsel Fokus Kembangkan Perkebunan Jeruk SOLSEL, HALUAN- Pemerintah Kabupaten Solok Selatan fokus mengembangkan perkebunan jeruk, sebagai upaya mewujudkan daerah ini menjadi sentra perkebunan jeruk Provinsi Sumatera Barat. Kepala Dinas Pertanian, Peternakan, dan Perikanan Kabupaten Solok Selatan, Yul Amri kepada Haluan, Jumat (31/8) mengatakan, Kabupaten Solsel memiliki program unggulan di bidang hortikultura. Program itu adalah menjadikan Solok Selatan sebagai pusat jeruk Provinsi Sumatera Barat di tahun 2015. “Untuk mewujudkan program itu, Solsel sudah memiliki sekitar 350 ha kebun jeruk. Rencana Pemerintah Kabupaten Solok Selatan melalui Dinas Pertanian setempat, akan berupaya mengembangkan kebun jeruk 100 ha setiap tahun. Targetnya 2015, Solsel sudah memiliki 650 ha kebun jeruk,” jelas Yul Amri didampingi Kasi Teknis Hortikultura Vera Septaria. Ia menyebutkan, program kegiatan Hortikultura tahun 2012, khusus pengembangan kawasan jeruk seluas 108 ha. Pengembangan kawasan jeruk ditahun 2012 ini dilaksanakan di tiga kecamatan. Yaitu, Kecamatan Sungai Pagu seluas 15 ha, Sangir seluas 27 ha dan 66 ha di Pauh Duo. “Kegiatan pengembangan perke-

bunan jeruk ini dilaksanakan oleh 13 kelompok tani. Yaitu, Keltan Tunas Muda, Jaya Makmur, Primadona, Iliran Batanghari, Tuah Saiyo, Taruko Baru, Margo Mulyo, Bukit Sikumpa Sejahtera, Mitra, Ngudi Kamuliaan, Karya Muda, Sepakat dan Tunas Baru. Setiap kelompok mendapatkan pengembangan seluas 5-10 ha,” papar Vera. Pembangunan kawasan jeruk dimulai dari tahun 2006 dengan pengembangan kawasan jeruk seluas 48 ha, di Kecamatan Pauh Duo, Nagari Alam Pauh Duo, Jorong Pekonina oleh Keltan Taruko Baru dan Margo Mulyo. Di tahun 2007, pembangunan kawasan jeruk dilanjutkan seluas 70 ha di Kecamatan Pauh Duo dan Sangir oleh kelompok Ngudi Kamulian seluas 20 ha, Mekar Jaya 20 ha dan Tunas Harapan 30 ha. Tahun 2009, pengembangan kawasan hortikultura dikembangkan jadi dua komoditi yaitu jeruk seluas 20 ha oleh kelompok Suka Maju Sungai Duo, buah segar di Jorong Sungai Lambai dan pengembangan Manggis seluas 12,5 ha oleh kelompok Palawija Saiyo Kecamatan Sangir Batang Hari. Tahun 2011, dilaksanakan pengembangan jeruk di daerah kawasan aliran sungai di Kecamatan Sungai Pagu seluas 6 ha oleh kelompok tani Semoga Jaya dan Suka Maju. Selain itu, juga

dikembangkan perkebunan jeruk di Kecamatan Sangir seluas 45 ha dan 5 ha di Kecamatan Pauh Duo melalui program 2011. Di tahun 2012 ini akan dikembangkan jeruk seluas 108 ha di tiga kecamatan. Sejak 2006 sampai saat ini, sudah sekitar 30 % atau sekitar 788 ton jeruk pertahun yang sudah bisa dipanen dan dipasarkan baik di pasaran lokal maupun keluar kabupaten. Pemasaran jeruk Solok Selatan sudah sampai ke Alahan Panjang Solok, Jambi, Pekanbaru dan Batam. “Untuk mendukung pemasaran, pemerintah daerah memfasilitasi untuk membuat kemasan, label dan sarana pemasaran lainnya. Di samping itu, jeruk asal Solok Selatan juga dipromosikan lewat pameran-pameran yang dilaksanakan di tingkat kabupaten dan provinsi,” lanjutnya. Untuk meningkatkan mutu produksi jeruk Solok Selatan, agar diterima dipasaran luas, maka dilakukan register kebun oleh Dinas Pertanian Provinsi Sumbar melalui usulan Dinas Pertanian Solok Selatan. “Sampai saat ini telah dilakukan registrasi kebun buah sebanyak lebih kurang 50 kebun. Dan 10 kebun petani sudah diusulkan untuk mendapatkan sertifikasi pangan segar (sertifikasi prima) yang dilaksanakan oleh BPSMP

Provinsi Sumatera Barat,” ucapnya. Ia menjelaskan, tujuan di lakukan sertifikasi ini adalah untuk menjamin mutu produk komoditi buah yang di produksi petani, terutama untuk komoditi unggulan jeruk dan manggis agar bisa bersaing di pasaran yang lebih luas. Untuk mencapai target produksi jeruk dan manggis yang bermutu, maka skill dan pengetahuan petani harus ditingkatkan. Menindaklanjuti hal ini, pemerintah memfasilitasi petani dengan paket-paket sekolah lapangan Pengendalian hama terpadu dan Sekolah Lapang Good Agriculture Practicies dan Good Handling Practicies. Pengetahuan itu khusus untuk panen dan pascapanen, terutama teknik pengemasan yang baik sehingga ketahanan dan mutu buah tetap terjaga. Diharapkan untuk ke depannya, di lokasi sentra pengembangan jeruk bisa dibangun outlet-outlet sederhana/gerai pemasaran jeruk, khususnya Jeruk Siam Pekonina sehingga kawasan sentra jeruk Solok Selatan dapat tergambar jelas. Selain pengembangan perkebunan jeruk, Kabupaten Solok Selatan juga menyusun program pengembangan kawasan manggis seluas 100 ha di kecamatan KPGD yang dilaksanakan oleh 11 kelompok. (h/col).

Ada beberapa kegiatan yang tertahan, tidak terlaksana karena beberapa sebab. Di antaranya masalah tanah di kabupaten/kota yang tak kunjung tuntas, masalah kewenangan pembiayaan serta perbaikan kesalahan penempatan anggaran itu sendiri antara belanja modal dan belanja barang dan jasa atau biasa disebut salah kamar. Gubernur Sumbar Irwan Prayitno kepada wartawan Senin (3/9), di Padang mengatakan, tidak semua anggaran yang dialokasikan dalam APBD 2012 dapat direalisasikan. Namun masih ada waktu untuk mengejarnya dalam perubahan APBD 2012, terutama kegiatan yang terkendala karena kesalahan penempatannya. Untuk kegiatan yang terkendala pembebasan lahan, masalahnya sudah disampaikan ke DPRD Sumbar. Kabupaten/kota tidak siap melaksanakan program provinsi yang berada di daerahnya. Padahal seharusnya ketika anggarannya sudah dialokasikan di APBD Sumbar maka kabupaten/kota mengikutinya. Tapi kenyataannya tidak demikian. “Kita akan upayakan semaksimal mungkin. Untuk kegiatan yang terkendala kesalahan penempatannya, akan kita alihkan ke kegiatan lainnya bila telah diperbaiki pada perubahan APBD 2012,” kata Irwan, didampingi Ka Biro Humas Irwan dan Kadis PSDA Sumbar Ali Musri. Dikatakan, pihaknya tidak mau melaksanakan kegiatan yang penempatan anggarannya keliru. Meski kesalahan itu bersifat administrasi, tetapi selalu menjadi temuan BPK. Temuan itu harus diperbaiki bila tidak ingin masuk penjara. Jadi biarlah realisasi anggaran rendah daripada harus

berurusan dengan hukum. Dan hampir seluruh SKPD ditemukan kekeliruan dalam menginput data ini. Diharapkan dalam penyusunan anggaran tahun 2013 mendatang, kesalahan-kesalahan seperti ini tidak terulang lagi. Apalagi Pemprov Sumbar sudah menargetkan meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dalam Laporan Penyelenggaraan Keuangan Daerah (LKPD) tahun depan. Saat ini, perubahan APBD Sumbar 2012 tengah dalam pembahasan. Bila perubahan anggaran itu selesai maka segera pula direalisasikan kegiatan yang belum terlaksana. Bila perlu dialihkan ke kegiatan lain. Dinas Prasjal Tarkim Sumbar tercatat sebagai salah satu SKPD yang memiliki anggaran salah kamar dan terkait kewenangan yang cukup besar, mencapai Rp200 miliar. Sampai saat ini realisasinya baru 32 persen dan sampai akhir tahun anggaran diperkirakan mampu direalisasikan hingga 70 persen. Menurut Kadis Prasjal Tarkim Sumbar Suprapto, gubernur sudah mengetahui hal itu. Tak masalah baginya asalkan jangan sampai berurusan dengan hukum. Karena dari total APBD Sumbar 2012 yang diperoleh, hanya 28 persen yang benarbenar merupakan kewenangan dinas yang Ia pimpin. Sisanya sekitar 72 persen merupakan pekerjaan yang menjadi kewenangan kabupaten/kota. Dari 72 persen bobot pekerjaan kewenangan kabupaten/kota itu, sekitar 40 persen merupakan bengkalai pekerjaan lama yang belum tuntas. Pekerjaan itu harus diselesaikan. Setelah itu, kabupaten/kota diharapkan bisa mandiri di bidang prasarana jalan tata ruang dan pemukiman. (h/vie)

SETELAH KEBAKARAN

Siswa MTsN Gurun Panjang Belajar di MDA PAINAN, HALUAN — Pascakebakaran yang menghanguskan 10 lokal MTsN Gurun Panjang, Kecamatan Bayang, Pesisir Selatan, sekitar 500 orang siswa terpaksa menempati gedung Madrasah Diniyah Awaliyah (MDA) untuk mengikuti pendidikan. Lokasinya berjarak sekitar 600 meter dari tempat kejadian peristiwa (TKP). Tujuan pemanfaatan gedung MDA agar para siswa tetap dapat mengikuti proses belajar dengan baik. Meskipun saat ini kegiatan belajar mengajar (KBM) terganggu, para guru dan siswa masih terlihat memenuhi pekarang sekolah yang terbakar tersebut. Musibah kebakaran yang menimbulkan kerugian miliaran rupiah itu terjadi Jumat (31/8), saat proses KBM berlangsung. Berdasarkan keterangan beberapa orang siswa, sumber api berasal dari ruang perpustakaan akibat korsleting listrik. Saat kejadian angin juga bertiup kencang . Dengan mudah si jago merah mengha-

nguskan bangunan MTsN tersebut. Dalam waktu 1 jam, 10 ruang sekolah beserta isinya hangus terbakar. Pada awal kejadian, beberapa siswa yang melihat asap tebal memenuhi ruang perpustakaan, langsung menjerit. Mendengar teriakan tersebut, siswa lainnya langsung berhamburan ke pekarangan sekolah. Masyarakat sekitar juga langsung memberikan pertolongan. Mobil pemadam kebakaran (damkar) baru tiba di TKP setelah 10 ruang sekolah hangus terbakar. Namun, beberapa ruangan belajar lainnya berhasil diselamatkan. Kepala MTsN Gurun Panjang, Nispi bertekad agar proses KBM dapat berjalan pulih kembali sesuai dengan kurikulum. Pemanfaatan gedung MDA merupakan hasil kesepakatan bersama dengan Wali Nagari Gurun Panjang bersama masyarakat. Hal itu juga didukung pihak pemerintahan Kecamatan Bayang serta persetujuan Kakanwil Kementerian Agama Sumbar beserta jajaran di Pessel. (h/mjn)

SISWA MTsN Gurun Panjang menempati lokal MDA setempat M JONI


EKONOMI BISNIS 3

SELASA, 4 SEPTEMBER 2012 M 17 SYAWAL 1433 H

MOTOR NIAGA RODA TIGA

SELULAR

BlackBerry 10 Beragam Aplikasi JAKARTA, HALUAN — Persaingan kecanggihan Android dan iOS makin menjadi-jadi untuk merebut pangsa pasar. Menyikapi hal itu, RIM selaku produsen BlackBerry terus memperbaharui aplikasi Android dan iOS yang merupakan dua platform paling populer saat ini. Semakin padatnya jumlah aplikasi yang ada di sebuah toko aplikasi mobile, maka ada kecenderungan jumlah unduhan pun turut meningkat. Seakan tidak mau kalah dengan dua toko online besar itu, menurut Alec Saunders selaku kepala pengembang RIM (Research In Motion), perusahaan nantinya akan sibuk menampung aplikasi untuk BlackBerry 10. “Kami sedang bersiap-siap menangani tidak hanya beberapa aplikasi, tapi kami sedang membangun sebuah tim untuk menangani puluhan ribu per bulannya, menjelang peluncuran”, ujarnya. Bagi pengembang yang sedang mengerjakan aplikasi BlackBerry 10 tampaknya sudah diperbolehkan untuk menyerahkan aplikasi tersebut ke BlackBerry App World. Untuk menarik perhatian para developer, RIM menyakinkan mereka bahwa BlackBerry 10 bisa membantu untuk menghasilkan uang. Ia pun selalu menyiapkan handset BlackBerry 10 untuk dibagikan kepada para developer dan membuat sistem program SDK BlackBerry 10 agar mempermudah untuk pembuatan aplikasi di BlackBerry 10 (BB10). Tentu akan sangat menarik melihat beragam jenis aplikasi yang bakal menghiasi paltform tersebut. Pasalnya, banyak pengguna merasa aplikasi di App Wolrd saat ini sangat kuno ketimbang aplikasi lain di Google Play, Appe App Store, ataupun Windows Marketplace. (h/sel)

Kaisar Dukung Bisnis UKM MOTOR NIAGA — Kaisar Treseda roda tiga dengan bak terbuka ini sangat pas sebagai alat transportasi UKM. Di samping irit, praktis, kendaraan ini juga bisa digunakan untuk beragam bisnis UKM. HELDI

PADANG, HALUAN — Seiring dengan meningkatnya pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) di Indonesia, Khususnya di Sumatera Barat menyebabkan penjualan kendaraan roda tiga keluaran Kaisar Motor mulai menggeliat. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Cabang PT Graha Mitra Utama Sejahtera Cabang Padang Nikodemus Dedy ketika ditemui Haluan di Jalan By Pass km 8 Kelurahan Pasar

Ambacang Kecamatan Kuranji, Padang. Menurut Niko, dalam tiga bulan terakhir, penjulalan motor niaga Triseda produk Kaisar motor ini meningkat drastis.

“Kendaraan motor roda tiga, selama ini dinilai sangat membantu sebagian besar peritel atau pemilik agen kecil dan para pembisnis UKM seperti ritel gas, air mineral dan consumer good,” ungkapnya. Selain ekonomis, lanjutnya, penggunaan Motor Niaga ini juga lebih praktis dibandingkan menggunakan mobil pick up. Jumlah daya angkut baknyapun saat ini juga sudah mulai lebih besar dari sebelumnya. “Luas bak atau kabin pengangkut bisa

disesuaikan dengan permintaan konsumen, kalau mereka menginginkan kabin yang lebih luas, kita bisa membantu mereka dalam memodifikas bak tersebut,” ungkapnya. Tak hanya di kalangan UKM, penggunaan motor niaga keluaran Kaisar ini ternyata juga digunakan di beberapa dinas dan instansi pemerintahan dan BUMN sebagai sarana angkut praktis, murah dan fleksible. Pertumbuhan permintaan motor niaga mendorong pabrikan kendaraan ekonomis jenis itu melakukan perbaikan dan pengembangan produk dengan penambahan line produksi, jenis dan peningkatan kualitas produk maupun layanan. Niko mengakui, saat ini perkembangan penjualan kendaraan niaga roda tiga di Indonesia menunjukkan grafik peningkatan yang cukup signifikan yang dipicu pangsa UKM. “Solusi kendaraan niaga roda tiga diakui banyak membantu usaha UKM. Sekaligus program penataan PKL pemerintah kota Padang Khususnya,” jelasnya. PT Kaisar Motorindo Industri, selaku produsen dan agen

tunggal pemegang merek (ATPM) kendaraan bermotor roda 3 Triseda memberikan alternatif baru dengan menyediakan kendaraan yang ekonomis, tangguh, dengan kapasitas angkut yang cukup besar, sesuai untuk berbagai macam kebutuhan usaha. Ada pun varian motor roda 3 yang disesuaikan dengan jenis usaha, yakni Triseda New Standard yang dibandrol dengan harga Rp 18,8 juta, Triseda RX dengan harga Rp 19,8 juta dan Triseda NXP dengan harga OTR rp 21,1 juta. “Produk-produk tersebut, sudah merambah ke seluruh penjuru Indonesia, termasuk Padang. Ada bak standar, ada bentuk boks aluminium, boks fibre. Semua dengan keunggulankeunggulannya,” kata Niko lagi. Pada segmen menengah kecil, kata Nikomendus, produk Kaisar Triseda bisa dimanfaatkan untuk angkutan barang kelontong, air minum galon, tangki gas, atau dimodifikasi untuk jualan pakaian dan makanan. Sedangkan pada bisnis skala menengah atas, produk Triseda teruji andal untuk medan berat seperti digunakan untuk angkutan pabrik pengelola kelapa sawit dan tambang. (h/cw-hel)

Ekonomi Kreatif MELIRIK ‘PASAR MALAM’ DEPAN SDN 03 ALAI

Lokasi Trotoar, Omset PKL Capai Rp1 Juta Laporan: HELDI SATRIA BERBAGAI cara dilakukan orang untuk bisa mengais rezeki. Tak tanggung-tanggung, plataran parkir hingga trotoar pun bisa dijadikan lokasi untuk mendapatkan pundi-pundi rupiah. Seperti halnya yang dilakukan oleh para pedagang kaki lima di kawasan Jalan Gajah Mada, Gunung Pangilun Padang atau tepatnya di depan Sekolah Dasar (SD) 03 Alai. Dulu hanya terlihat penjual goring dan ayam goring tepung, tapi sekarang sangat ramai seperti sudah menjadi pasar malam. Dilokasi tersebut, hampir

setiap hari terlihat puluhan pedagang kaki lima yang mulai membuka lapak dagangan untuk menjajakan berbagai macam dagangan mereka, seperti pakaian, sepatu, sendal, topi, aksesoris kendaraan hingga beraneka macam kuliner. Warga pun juga sudah mengetahui, sehingga setiap malam lokasi ini seperti pasar malam, karena juga terang benderang oleh lampu-lampu di masing-masing lapak PKL. Tanpa disadari, kehadiran pedagang kaki lima (PKL) dikawasan jalan Gajah Mada ini sedikit banyak sudah membantu perputaran ekonomi dikalangan masyarakat. Tak tanggung-tanggung, omzet penjualan mereka bisa sampai di atas Rp1 juta setiap ma-

lamnya. Hal ini diakui oleh Alek, 17, salah seorang pedagang pakaian di sepanjang jalan di kawasan SD 03 Alai tersebut. Kepada Haluan, Alek yang tinggal di Ibnu Sina Gunung Pangilun Padang ini mengaku bahwa dalam satu hari, omzet penjualan pakain di lapak miliknya bisa mencapai diatas satu juta rupiah. Pelanggannya pun tidak hanya berasal dari kalangan menengah kebawah saja, namun juga ada yang berasal dari kalangan menengah keatas. Hal ini dapat dilihat dengan kedatangan pelanggan yang menggunakan kendaraan roda empat. “Mengenai harga bervariasi, mulai dari Rp30 ribu rupiah, hingga diatas Rp100

ribu,” jelas Alek. Pakaian yang ia jual tidak hanya di datangkan dari Bukittinggi saja, namun sebahagian juga diambil dari Bandung, sebagai salah satu pusat mode di Indonesia serta pusat penjualan pakaian berkualitas. Hal senada juga diungkapkan Romi (30) pedagang lainnya. Menurut pria lulusan Universitas Putra Indonesia (UPI) Padang ini, meski hanya menggunakan bahu jalan untuk sarana berjualan, namun omzet penjulan para pedagang rata-rata di atas satu juta rupiah setiap malamnya. “Satu pekan menjelang Idul Fitri lalu, omzet penjualan kita justru sampai di atas tiga juga setiap malam, membludaknya jumlah pembeli

TERANG benderang lampu PKL menggunakan genset membuat aktifitas PKL di depan SDN 03 Alai, Padang ini makin diminati masyarakat sehingga selalu ramai seperti pasar malam. PARWIS saat itu menyebabkan pedagang untung besar,” ungkapnya. Untuk membantu kelancaran aktifitas perdagangan di lokasi ini, rata-rata masing-masing pedagang kali lima ini menggunakan genset sebagai alat untuk penerangan dagangan yang mereka gelar

di malam hari. “Kita sama sekali tidak dipungut sewa tempat untuk berjualan, berjualan disini free alias gratis, namun satu hal yang harus kita lakukan sebagai pedagang disini adalah selalu menjagi kebersihan dilokasi berjualan ini,” tambah

Alek kepada Haluan. “Pemuda berinisiatif untuk turun tangan sebagai petugas parkir,” ujar cepot, 32, salah seorang petugas parkir di depan SD 03 Alai ini kepada Haluan. Tak hanya satu orang, petugas parkir ini setiap malamnya digilir secara bergantian. (hel)


4 EKONOMI BISNIS HARGA KEBUTUHAN POKOK Per Tanggal 03/09/2012 Komoditas Beras Bukittinggi Beras IR-42 C (KW-1) Beras IR-42 Muaro Labuh (KW-I) Beras IR-42 Padang Beras IR-42 Pariaman Beras IR-42 Pesisir Selatan Beras Sokan Gula Pasir Lokal Minyak Bimoli Botol Biasa 1 Liter Minyak Bimoli Kemasan Isi ulang 1 liter Minyak Tanpa Merek/curah(sawit) Daging Ayam Broiler Daging Ayam Kampung Daging Sapi Murni Telur Ayam Kampung Telur Ayam Ras Susu Bubuk Bendera 400 gr Susu Bubuk Dancow 400 gr Susu Bubuk Indomilk 400 gr Susu Kental Manis Bendera 397 gr Susu Kental Manis Indomilk 390 gr Jagung Pipilan Kering Garam Beryodium Bata per buah Garam Beryodium Halus Garam Kasar Tepung Lencana Merah Tepung Segitiga Biru Kacang Kedelai Mie Instant Cabe Merah Keriting Ikan Asin Teri No.2 Kacang Hijau Kacang Tanah Ketela Pohon Bawang Merah Bawang Putih Semen Padang Semen Tiga Roda Pupuk Kcl Pupuk NPK Pupuk TSP

Satuan kg kg kg kg kg kg kg kg L L kg kg kg kg kg kg 400 gr 400 gr 400 gr 397 gr 390 gr kg buah 250 gr gr kg kg kg bungkus kg kg kg kg kg kg kg zak zak kg kg kg

Harga (Rp) Rp10,000.00, Rp11,250.00, Rp8,437.50, Rp8,437.50, Rp8,437.50, Rp7,000.00, Rp10,000.00, Rp13,000.00, Rp16,000.00, Rp14,000.00, Rp10,500.00, Rp28,000.00, Rp38,000.00, Rp80,000.00, Rp24,500.00, Rp16,600.00, Rp30,000.00, Rp30,000.00, Rp27,000.00, Rp8,300.00, Rp8,000.00, Rp5,500.00, Rp500.00, Rp1,500.00, Rp2,000.00, Rp7,000.00, Rp7,500.00, Rp8,500.00, Rp1,500.00, Rp14,000.00, Rp40,000.00, Rp14,000.00, Rp19,000.00, Rp2,500.00, Rp12,000.00, Rp18,000.00, Rp55,000.00, Rp53,000.00, Rp5,200.00, Rp6,500.00, Rp6,400.00,

HARGA KOMODITAS INFORMASI harga komoditas ini adalah harga futures bursa di luar negeri, harga forward dan spot di pasar luar negeri dan harga spot di salah satu daerah di Indonesia. Harga futures, forward dan spot luar negeri merupakan harga penutupan/harga akhir komoditas pada satu hari sebelum tanggal publikasi data. KOMODITAS CPO

JENIS PERDAGANGAN -ForwardblnJan’13/Mar’13 -ForwardblnOkt’12/Des’12 - Forward bln Sep’12 - SPOT

LOKASI Rotterdam Rotterdam Rotterdam Medan

HARGA 1.025,00 1.010,00 1.000,00 8.812

SATUAN US$ / ton US$ / ton US$ / ton Rp / Kg

Olein

-ForwardblnJan’13/Mar’13 -ForwardblnNov’12/Des’12 - Forward bln Okt’12 - SPOT

Rotterdam Rotterdam Rotterdam Jakarta

1.010,00 995,00 995,00 9.455 *)

US$ / ton US$ / ton US$ / ton Rp / Kg

Minyak Kelapa

-ForwardblnNov’12/Des’12 -ForwardblnOkt’12/Nov’12 - Forward bln Sep’12/Okt’12 - SPOT

Rotterdam Rotterdam Rotterdam Bitung

1.015,00 1.005,00 995,00 9.197

US$ / ton US$ / ton US$ / ton Rp / Kg

Kakao

-FuturesblnDes’12 -FuturesblnMar’13 - Futures bln Mei’13 - SPOT

New York New York New York Makassar

2.610,00 2.617,00 2.620,00 21.662

US$ / ton US$ / ton US$ / ton Rp / Kg

Kopi Arabika

-FuturesblnDes’12 -FuturesblnMar’13 - Futures bln Sep’12 - SPOT

New York New York New York Medan

164,75 168,45 164,55 0

Sen US $ / Lbs Sen US $ / Lbs Sen US $ / Lbs Rp / Kg

Kopi Robusta

-FuturesblnJan’13 -FuturesblnNov’12 - Futures bln Sep’12 - SPOT

London London London Lampung

2.092,00 US $ / Ton 2.077,00 US $ / Ton 2.038,00 US $ / Ton 19.717 ***)Rp / Kg

Karet TSR 20

-FuturesblnNov’12 -FuturesblnOkt’12 - Futures bln Sep’12 - SPOT

Singapura Singapura Singapura Palembang

254,50 253,50 257,50 24.346

Sen US $ / Kg Sen US $ / Kg Sen US $ / Kg Rp / Kg

Jagung

-FuturesblnDes’12 -FuturesblnMar’13 -FuturesblnSep’12 - SPOT

Chicago Chicago Chicago Lampung

799,75 802,00 802,75 2.271

Sen US $ / Bushel Sen US $ / Bushel Sen US $ / Bushel Rp / Kg

Lada Putih

- Futures bln Ags’12 - SPOT - SPOT

London 9.150,00 US $ / Ton London 9.300 US $ / Ton PangkalPinang 78.334Rp / Kg

Lada Hitam

- Futures bln Ags’12 - SPOT - SPOT

London Lampung London

6.600,00 49.589 6.800

US $ / Ton Rp / Kg US $ / Ton

Jakarta Jakarta Jakarta

526.300 530.500 528.400

Rp / gram Rp / gram Rp / gram

HARGA EMAS - Futures bln Ags’12 -FuturesblnOkt’12 - Futures bln Sep’12

sumber: Bappebti-Kementerian Perdagangan

SELASA, 4 SEPTEMBER 2012 M 17 SYAWAL 1433 H

PASOKAN BERLIMPAH

Cabai Terus Anjlok CABA I — Persediaan cabai terlihat cukup banyak di PAsar Alai Padang. Pasokan melimpah membuat harga cabai terus anjlok. AMIR

PADANG, HALUAN — Melimpahnya pasokan cabai merah di kalangan pedagang mengakibatkan harga di sejumlah pasar tradisional di kota Padang mengalami penurunan drastis hingga Rp14.000 perkilogram. Pedagang cabai di Pusat Pasar Raya Padang Nurdi (42), Senin, (2/

9) mengatakan, selama dua pekan terakhir ini harga cabai merah terus merangkak turun, dan kini harganya mencapai Rp14.000 perkilogram, sebelumnya Rp18.000 per kilogram. Menurutnya, meskipun harga cabai merah ini mengalami penurunan, namun belum berdampak pada kondisi pasar dan daya beli masyarakat. “harga cabai merah di tingkat pengecer, sering mengalami flkuktuasi, situasinya tergantung kepada jumlah pasokan yang masuk ke tingkat pedagang,” katanya. Ia mengatakan, turunnya harga cabai saat ini, disebabkan melim-

pahnya pasokan dari daerah dan Pulau Jawa, sehingga persediaan barang dipedagang juga menumpuk. Selain itu, katanya, pasokan yang banyak itu tetap saja tidak meningkatkan daya beli konsumen yang justru cenderung statis, sehingga pedagang tidak berani menyediakan stok berlebih karena takut rugi. “Saat ini pasokan cabe yang masuk dari sejumlah daerah ketingkat pedagang mulai banyak, otomatis harga menjadi turun,” ujarnya kepada Haluan Sementara itu, Eni, 41, pedagang cabai di Pasar Alai justru mengakui

Telkom dan UGM Perkuat Kerja Sama YOGYAKARTA, HALUAN — PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk (Telkom) mempererat kerjasama dengan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (UGM) di bidang pemanfaatan infrastruktur teknologi informasi. MoU bersama “Pemanfaatan Fasilitas di Gedung Pertamina Tower Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada” berupa Pemanfaatan Telkom Information Technology Corner ditandatangani bersama Prof. Wihana Kirana Jaya, M. SOC.SC, Ph. D, Caretaker Direktur Penelitian dan Pelatihan Ekonomi Bisnis dan M. Ade Sulchi, Senior General Manager Community Development Center Telkom, di Yogyakarta, Senin (3/9). Selain pemanfaatan infrastruktur teknologi informasi, kedua lembaga juga sepakat untuk melaksanakan pelatihan database dan model ekonomika perilaku di Telkom Information Technology Corner tersebut. Operation Vice President Public Relation Agina Siti Fatimah menga-

takan transformasi masyarakat yang berbasis pengetahuan mengharuskan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) memberikan nilai tambah bagi masyarakat luas. Oleh karena itu, pemerintah telah mencanangkan pembangunan TIK di dunia pendidikan sebagai prioritas. Seiring dengan hal tersebut, Telkom telah mencanangkan berbagai program dalam rangka percepatan pembangunan TIK di perguruan tinggi. Universitas Gadjah Mada adalah Center of Excellence yang mencetak sumber daya manusia Indonesia yang mampu berkompetisi secara global, untuk itu perlu dijalin kerjasama yang erat antara dunia akademis dengan Industri secara terus menerus dan berkesinambungan. Ia berharap kehadiran Telkom Information Technology Corner di kampus Universitas Gadjah Mada akan mendorong semangat belajar para mahasiswa untuk memahami dan memanfaatkan dunia teknologi informasi dan komunikas tutur Agina. (h/dj)

bahwa dengan turunnya harga cabai merah seperti yang terjadi saat ini menyebabkan aktifitas jual beli menjadi meningkat. Hal ini dibuktikan dari banyaknya masyarakat yang membeli cabe sampai beberapa kilogram. ‘Kalau dulu, untuk konsumsi rumah tangga, umumnya pembeli hanya mampu membeli cabai antara 0,5 sampai 1 kilogram saja, malah ada yang seperempat kilogram saja, tapi sekarang sudah banyak yang membeli cabe sampai 2 kilogram,” jelasnya. Turunnya harga cabai merah di Kota Padang disambut baik bagi kalangan ibu rumah tanggga. Hera, 31, salah seorang pembeli di Pasar Raya Padang kepada Haluan mengatakan, selama ini kurang merasakan nikmatnya masakan karena kurangya cabai. ‘Karena harga cabai mahal, kita terpaksa mengurangi konsumsi cabai, tapi resikonya masakan jadi kurang enak. Dengan turunnya harga cabai kita akan membuat masakan enak seperti biasa untuk keluarga,’ujarnya sembari tersenyum. Pantauan Haluan di beberapa pasar tradisional juga menunjukkan bahwa tidak hanya harga cabai merah yang turun melainkan juga cabai hijau yang sebelumnya Rp16.000 per kilogram kini menjadi Rp13.000 per kilogram. (hel)

Kenaikan Harga Makanan Picu Inflasi PADANG, HALUAN — Badan Pusat Statistik (BPS) Sumatera Barat menilai tingginya harga bahan makanan memicu terjadinya inflasi pada bulan Agustus 2012 di Kota Padang sebesar 1,08 persen. “Indeks Harga Konsumen (IHK) bulanan tercatat mengalami kenaikan yang terutama dipengaruhi oleh kenaikan harga bahan makanan atau terjadi peningkatan IHK dari 136,53 pada bulan Juli 2012 menjadi 138,01 pada bulan Agustus 2012,” kata Kepala BPS, Muchsin Ayub, Senin. Muchsin mengatakan dari 66 kota yang diukur indeks harga kumulatifnya, semua mengalami inflasi dengan tingkat inflasi tertinggi tercatat di Kota Palu sebesar 2,81 persen dan inflasi terendah terjadi di Kota Medan sebesar 0,04 persen. “Kenaikan harga bahan makanan masih memegang andil yang terbesar dalam mendorong inflasi, disusul harga makanan jadi, minuman, dan tembakau,

serta biaya transportasi, komunikasi dan jasa keuangan,” kata Muchsin. Muchsin merinci kenaikan indeks seluruh kelompok pengeluaran itu yaitu kelompok bahan makanan 0,32 persen, kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau 1,76 persen; kelompok sandang 0,55 persen; kelompok kesehatan 0,27 persen, dan kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan 3,83 persen. Sementara indeks harga kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar dan kelompok pendidikan, rekreasi dan olah raga mengalami penurunan masing-masing sebesar 0,11 persen dan 0,01 persen. BPS juga mengumumkan laju inflasi tahun kalender kota Padang (sampai dengan Agustus 2012) tercatat sebesar 2,57 persen. Laju inflasi “year on year” (Agustus 2012 terhadap Agustus 2011) tercatat sebesar 5,47 persen. (h/dla)

CSR BUMN

UKM Binaan PTSP Tampil di Pekan Budaya PADANG, HALUAN — PT Semen Padang (PTSP) kembali membantu promosi pemasaran produk UKM mitra binaannya melalui pameran. Kali ini, PTSP ikut ambil bagian pada Pekan Budaya Sumbar yang digelar di Lapangan UMMY Koto Baru, Kabupaten Solok, 2-8 September 2012. Pada pameran Pekan Budaya tersebut, stand Semen Padang menampilkan tiga Usaha Kecil Menengah (UKM) mitra binaan, yakni Desi Bordir, Kerupuk Tiga Saudara dan Miro Gorden. Selain itu, CSR PT Semen Padang bekerjasama dengan Classy FM melakukan siaran live broadcast dari lokasi acara yang juga di relai Radio Modilla FM Solok. Pembukaan Pekan Budaya Sumbar itu dihadiri Menteri Pariwisata dan Ekonomi

Kreatif diwakili Oentoro, Sekdaprov Ali Asmar, dan Bupati Solok Syamsu Rahim. Dari PT Semen Padang juga hadir Direktur Keuangan PT Semen Padang Epriliyono Budi, Sekper Firdaus, dan Kepala Biro CSR Ampri Satyawan. Menurut Kepala Biro CSR Semen Padang, Ampri Satyawan, selain Pekan Budaya Sumbar pada bulan September ini PT Semen Padang juga akan ikut pada Riau Expo di Arena Purna MTQ Kota Pekanbaru Riau, 8-16 September. Pada Expo ini, kata dia, Semen Padang akan membawa UKM Binaan yaitu Kobana Keramik, Sulaman Bunda, Usaha makanan Ringan Bagas Mitra Mandiri. Sedangkan Biro Promosi dan Pelayanan Pelanggan Semen Padang akan menampilkan informasi tentang produk PT Semen Padang. (h/rel)

STAND UKM Binaan Semen Padang di Pekan Budaya Sumbar, Solok. HUMAS

BERYL COPY CENTRE Grosir & Retail Sales, Service, Spare Part & Rental Mesin dari USA Menyediakan Mesin Foto Copy Bermacam Tipe : BARU DATANG MESIN CANON IR 5000 & CANON IR 6000 DARI JEPANG DRUM BARU HARGA NEGO

AN PERSEDIA S A T A B R E T CANON IR 8500 = Rp.

28 juta

BERYL COPY CENTRE

Hubungi : Jl. Veteran No. 50 Padang Telp. (0751) 32666 Jl. Nangka No. 40 Pekanbaru Telp. (0761) 61360 Jl. Sutan Agung No.07 Jambi Telp. (0741) 32495


NASIONAL 5

SELASA, 4 SEPTEMBER 2012 M 17 SYAWAL 1433 H

NOTES

PEMERIKSAAN KEPALA DAERAH

Pranawengrum Katamsi PRANAWENGRUM Katamsi (lahir di Yogyakarta, 28 Maret 1943 – meninggal di Jakarta, 4 September 2006 pada umur 63 tahun) adalah seorang penyanyi sopran dalam musik seriosa Indonesia. Ia sering disebut sebagai “Ibu Seriosa Indonesia”. (h/wkp)

Izin Presiden Harus Dihapus JAKARTA, HALUAN — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) diminta segera menurunkan izin pemeriksaan kepala daerah yang tersangkut kasus korupsi.

LINGKAR Audit SOP Densus 88 JAKARTA, HALUAN — Anggota Komisi III DPR dari Fraksi PKS, Aboebakar Alhabsyi memina Kapolri untuk mengaudit standar operasi dan prosedur (SOP) Detasemen Khusus (Densus) 88 dalam pemberantasan aksi terorisme. Menurut Aboebakar, audit atas SOP Densus 88 tersebut perlu dilakukan karena satuan kepolisian khusus itu telah melakukan kesalahan dalam operasi mereka, seperti salah tangkap dalam kasus penangkapan teroris di Solo. “SOP Densus 88 dalam pemberantasan teroris harus diaudit,” kata Aboebakar dalam rapat kerja Komisi III DPR dengan Kapolri dan jajarannya, di Komplek Parlemen, Senin (3/9). Terkait kejadian itu, Aboebakar meminta Kapolri menjadikan kasus salah tangkap di Solo sebagai bahan evaluasia atas kinerja satuan polisi khusus tersebut. Dalam kasus itu, Densus sempat menangkap dan memukuli Wiji Siswo Suwito (64 tahun) yang tidak ada hubungan dengan pelaku teroris. “Saya kira bukan sekali ini Densus salah mengidentifikasi sasaran. Oleh karena itu ini perlu dievaluasi,” ujar Aboebakar yang juga mencontohkan kasus salah sasaran Densus 88 pada Mei 2010. Akibatnya, satu korban salah tembak tewas dan dikubur dengan identitas Mr X/CWG/001. Pada bagian lain, Aboebakar menilai polisi telah gagal dalam melaksanakan fungsi deteksi dini dan pencegahan sehingga muncul konflik sosial di daerah. Anggota Komisi III DPR, Syarifuddin Sudding menyatakan tidak ada alasan bagi Polri untuk meningkatkan anggaran sebelum menunjukkan kinerja mereka yang bagus. Menurut politisi Partai Hanura itu, anggaran yang disediakan negara untuk operasi Polri sudah cukup tinggi dan naik setiap tahun. “Saya kira bukan alasan yang mendasar untuk menaikkan anggaran. Tidak ada relevansinya soal anggaran dengan randahnya kinerja intelijen polisi,” ujarnya. (h/sam)

HUTAN KOTA — Seorang pengunjung melintas di area Hutan Kota Srengseng, Jakarta, Senin (3/9). Hutan kota Srengseng merupakan rantai penghasil oksigen kota Jakarta. VVN

16 Dubes Dilantik Presiden JAKARTA, HALUAN — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono melantik sejumlah Duta Besar RI untuk negara-negara sahabat di Istana Negara Jakarta pada Senin (3/9/2012). Dalam kegiatan tersebut Presiden didampingi oleh Wakil Presiden Boediono dan sejumlah menteri Indonesia Bersatu Jilid II seperti Menko Polhukam Djoko Suyanto, Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa, Menko Perekonomian Hatta Radjasa, Menkominfo Tifatul Sembiring, Mendag Gita Wirjawan, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Linda Gumilar, Menkum HAM Amir Syamsudin, dan Jaksa Agung Basrief Arief. Usai membacakan sumpah yang dipimpin oleh Presiden, ke-16 duta

besar menandatangani berita acara pelantikan dan pengangkatan dihadapan Presiden disaksikan sejumlah tamu undangan diantaranya para keluarga duta besar. Usai dilantik, para duta besar mendapat ucapan selamat dari Presiden dan Wapres serta dari tamu undangan lainnya. Nampak pula para istri dan suami dari duta besar yang turut mendampingi dalam acara pelantikan tersebut. Dubes RI yang dilantik: 1.Foster Gultom (Kazakhstan) 2.Harimawan Suyitno (Sri Lanka) 3.Trie Edi Mulyani (Kolombia) 4.Ronny Prasetuo Yuliantoro (Tunisia) 5.Triyono Wibowo (Wakil Tetap RI di PBB, WTO, dan organisasi internasional lainnya di Jenewa) 6.Marcellinus Primanto Hendras

moro (Timor Leste) 7.Chilman Arisman (Bahrain) 8.Rachmat Budiman (Austria melingkup Republik Slovenia dan PBB, UNIDO, UCITRAL, UNOV, CTBTO, IAEA, serta OFID) 9.August Parengkuan (Italia merangkap Republik Malta, Re publik Siprus, FAO, IFAD, WFP, UNHCS dan UNIDROIT) 10. Mayjen (Purn) Anshory Tadjudin (Afghanistan) 11. Marsekal TNI (Purn) Herman Prayitno (Malaysia) 12. Benny Bahanadewa (Yunani) 13. John A Preasetio (Korea Selatan) 14. Niniek Kun Naryatie (Ukrania merangkap Republik Armenia dan Georgia) 15. Nadjib Riphat Kesoema (Australia meliput Vanuatu) 16. Wajid Fauzi (Yaman). (h/rol)

Konflik Sampang Murni karena Asmara JAKARTA, HALUAN — Kepolisian meminta agar semua pihak tidak lagi menyebut konflik di Sampang, Madura, Jawa Timur, berlatarbelakang perbedaan keyakinan antara Sunni dan Syiah. Konflik yang sudah terjadi sejak Desember 2011 itu disebut-sebut didasari persoalan asmara. “Jangan sebut konflik antara Syiah dan Sunni. Ini permasalahan asmara,” kata Kepala Polda Jawa Timur Inspektur Jenderal Hadiatmoko, saat rapat kerja dengan Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat, di Gedung Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (3/9). Raker yang membahas konflik sosial itu dihadiri Kepala Polri Jenderal (Pol) Timur Pradopo, Kepala Bareskrim Polri Komjen Sutarman, Irwasum Polri Komjen Fajar Prihantono, Kalemdikpol Komjen Oegroseno, dan perwira tinggi Polri lainnya. Hadiatmoko menjelaskan, permasalahan di Sampang berawal dari konflik dua orang anak pasangan Choirul Ummah-Ma’mun Achmad,

yakni Tajul Muluk dan Rois Al Hukuma tahun 2005 . Awalnya, kakak beradik itu sama-sama penganut Syiah. Ketika itu, kata Hadiatmoko, Rois ingin menikahi salah satu santrinya yang bernama Halimah. Namun, Halimah justru menikah dengan tetangga Muluk. “Tajul muluk yang mengawinkan. Rois lalu keluar dan gabung dengan kelompok Sunni,” ujarnya. Setelah itu, Rois menyebarkan isu bahwa ajaran Syiah sesat. Lalu, sejak 2006 mulai muncul penolakan warga yang mayoritas kelompok Sunni terhadap ajaran yang dianut kelompok Tajul. Singkat cerita, terjadi bentrokan pada Desember 2011 . Menurut Hadiatmoko, pascabentrokan pada Desember 2011, pihaknya telah melakukan berbagai langkah agar kejadian itu tidak terulang. Dalam rapat tersebut, dia menunjukkan foto-foto pertemuan antara kepolisian dengan pimpinan pondok pesantren, ulama, tokoh masyarakat, hingga kegiatan rutin membagi sembako.

Foto lain, saat shalat Jumat bersama antara penganut Sunni dan Syiah di salah satu masjid di Sampang. “Sunni dan Siyah enggak ada masalah di Sampang, imamnya siapa pun. Rois sama Tajul saja yang bertikai,” kata dia. Adapun mengenai kembali bentrokan beberapa waktu lalu, bermula ketika sekitar 20 anak dari kelompok Tajul dihadang oleh pengikut Rois. Ketika itu, anak-anak hendak kembali untuk melanjutkan sekolah. Namun, pengikut Rois meminta mereka kembali ke rumah masing-masing dan dilarang melanjutkan sekolah. Mendengar penghadangan itu, para pengikut Tajul mendatangi lokasi. Begitu pula massa pengikut Rois yang jumlahnya jauh lebih besar. Mereka berdatangan dengan membawa bambu runcing, senjata tajam, hingga bom molotov setelah mendengar imbauan dari masjid-masjid. Akhirnya, bentrokan terjadi. Dua orang tewas dalam peristiwa itu, yakni Hasim dan Hosen. Massa juga membakar 49 rumah. Akibatnya, 282

warga terpaksa mengungsi. Kepolisian baru menetapkan satu tersangka, yakni Rois. Harus Permanen Terpisah, Majelis Ulama Indonesia (MUI) berharap agar pemerintah dapat menyelesaikan secara permanen kasus penyerangan warga di Sampang. Solusi itu hendaknya menguntungkan berbagai pihak yang terlibat dalam kasus tersebut, tidak hanya korban.”MUI berharap masalah kasus Sampang diselesaikan di sana (Sampang) saja. Penyelesaiannya harus permanen, bukan kontemporer. Yang paling penting dan harus diingat pemerintah adalah penyelesaian harus selaras agar tidak ada pihak yang merasa dirugikan,” kata Ketua Rakernas MUI Slamet Effendy Yusuf di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Senin (3/9). Effendy menjelaskan, penyelesaian kasus Sampang tidak dapat diselesaikan hanya dengan melihat dari satu sisi. Ia menilai pemicu kasus Sampang tidak sesederhana yang diungkapkan pemerintah, yakni persoalan

keluarga. Menurutnya, kasus Sampang lebih kompleks karena menyertakan permasalan sekte dalam agama Islam, yaitu Syiah dan Sunni. “MUI terus mengupayakan agar kasus Sampang tidak melebar ke persoalan yang dapat memperkeruh suasana. Sebab itu, MUI masih menilai kalau kasus Sampang tidak sesederhana dengan yang diungkapkan oleh pemerintah. Memang kasus ini karena masalah keluarga tapi tidak serta-merta demikian karena ada provokasi lebih lanjut dari berbagai pihak yang mengarahkan masalah ke persoalan Syiah dan Sunni,” ujarnya. Effendy menyatakan bahwa MUI Pusat telah menerjunkan tim ke Sampang untuk membantu menyelesaikan permasalahan. Tim tersebut bertugas menemukan solusi bersama antara muslim Sunni dan Syiah. Tim dari MUI tersebut selanjutnya akan memberikan rekomendasi kepada pemerintah agar kasus Sampang tidak berlarut dan makin melebar ke wilayah di luar Sampang. (h/kcm/rol)

“Saya sepakat agar izin pemeriksaan bagi kepala daerah yang tersangkut kasus tindak pidana korupsi segera dikeluarkan Presiden. Harus segera keluar izin itu,” kata Anggota Komisi III DPR Bambang Soesatyo, di Jakarta, Senin (3/9). Karena menurut anggota DPR dari Partai Golkar tersebut, selama ini banyak kepala daerah yang sudah ditetapkan menjadi tersangka oleh pihak penyidik (polisi dan kejaksaan) tidak bisa ditindaklanjuti pemeriksaannya karena terganjal belum adanya surat izin dari presiden. “Masalahnya adalah proses hukum untuk tiap kepala daerah harus dilaporkan ke Presiden terlebih dahulu dan harus mendapat izin Presiden sebelum dilanjutkan pemeriksaannya,” ujar Bambang. Bambang mencontohkan kasus dugaan korupsi yang melibatkan Bupati Kolaka, Provinsi Sulawesi Tenggara, Buhari Matta, yang sejak 2011 sebenarnya telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Agung RI. Karena itu, kata Bambang, bagi kepala daerah yang sudah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tindak pidana korupsi tidak perlu ada mekanisme izin presiden karena hanya menghambat proses hukum. Disamping itu lanjut Bambang, mekanisme izin presiden tersebut juga berlawanan dengan komitmen pemerintah dalam pemberantasan korupsi. “Mekanisme izin presiden itu harus dihapuskan. Sebaiknya yang seperti itu tidak perlu izin Presiden,” tegas Bambang. Korupsi Vaksin Sementara itu Anggota DPR kembali menyorot kasus kasus tindak pidana korupsi vaksin flu burung yang melibatkan pejabat di Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Dalam Rapat Kerja Komisi IX DPR dengan Menkes Nafsiah Mboi, Senin (3/9), sejumlah anggota dewan meminta Menkes proaktif melaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bila di Kemenkes ada kerugian keuangan negara dalam kasus

vaksi flu burung tersebut. “Menkes harus proaktif melaporkan ke KPK bila ada kerugian negara,” kata Komisi IX dari FPAN Hang Ali Saputra Syah Pahan. Bahkan Indra dari F-PKS meminta agar bila ditemukan ada pejabat lain yang terlibat di Kemenkes, jangan dilindungi. “Korupsi kan tidak pernah dilakukan sendirian. Jadi saya minta jangan melindungi. Saat ini sudah ada yang ditetapkan tersangka,” kata Indra. Sri Rahayu dari F-PDIP meminta agar proyek pembangunan pabrik vaksin flu burung benar-benar tidak ada penyimpangan. “Dana yang terpakai kan sudah Rp 915 miliar, sedangkan yang terindikasi korupsi mencapai Rp 462 miliar, jadi setengahnya,” ujar Sri. Poempida Hidayatulloh dari F-PG meminta agar pembangunan pabrik vaksin virus flu burung benar-benar memberikan keuntungan bagi masyarakat. Menurut Poempida, jangan sampai pabrik virus dibangun tapi tidak berguna. Karena virus tersebut bisa jadi tidak cocok dengan kondisi masyarakat Indonesia. Pabrik vaksin flu burung rencananya dibangun di Bandung, Jawa Barat. Seusai rapat, Poempida berpendapat jenis virus flu dalam bentuk apa pun itu sangat mudah bermutasi. Apakah vaksin yang akan diproduksi ini juga disiapkan untuk menghadapi jenis-jenis ‘strain virus flu burung’ baru yang mengalami mutasi? “Saya melihat banyak kejanggalan proyek tersebut, di antaranya lokasi pabrik yang tidak jelas di mana, karena memang sampai sekarang, pabriknya tidak ada,” ujar Poempida, yang mengaku bercita-cita jadi dokter tapi tidak kesampaian karena tidak ada biaya. Poempida juga menanyakan penggunaan anggaran yang tidak jelas pertanggungjawabannya. “Anggaran proyek awal hingga sekarang pertanggungjawabannya mana? Kenapa Komisi IX menyetujui anggaran pada rapat tertutup?” katanya mempertanyakan. (h/sam)

Hartati Bakal Jalani ‘Jumat Keramat’ di KPK JAKARTA, HALUAN — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menjadwalkan pemeriksaan perdana sebagai tersangka terhadap bos PT Hardaya Inti Plantation, Siti Hartati Murdaya, pada Jumat 7 September 2012. Hartati akan diperiksa dalam kasus dugaan suap dalam penerbitan surat Hak Guna Usaha (HGU) perkebunan kelapa sawit PT Hardaya Inti Plantation di Kabupaten Buol, Sulawesi Tengah. “SHM akan diperiksa sebagai tersangka pada 7 September 2012,” kata juru bicara KPK, Johan Budi, di kantornya, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Senin (3/9). Informasi pemeriksaan Hartati sebetulnya sudah bergulir sejak akhir Agustus lalu. Pengacara Hartati, Patra M Zein, mendadak mengajukan surat permohonan ke KPK agar kliennya tidak ditahan. “Sebab, ibu Hartati akan diperiksa pada tanggal 7 September mendatang,” ujar Patra. Hartati seperti sudah gentar duluan menghadapi jadwal pemeriksaan yang sialnya digelar pada Jumat mendatang. Tradisi di KPK, siapapun tersangka yang diperiksa pada hari keramat itu, harus kuat mental menghadapi kemungkinan terpahit; ditahan. Johan mengaku tidak bisa memastikan kemungkinan apakah Hartati langsung dijebloskan ke dalam tahanan usai jalani pemeriksaan. Namun, Johan mengisyaratkan bahwa surat permohonan penangguhan penahanan Hartati ditolak penyidik. (h/kcm)


6 OPINI

SELASA, 4 SEPTEMBER 2012 M 17 SYAWAL 1433 H

KILAS Semangati Tim PON Sumbar: Citius, Altius, Fortius! PEKAN Olahraga Nasional (PON) XVIII akan segera dibuka di Pekanbaru Riau pada 11 September mendatang oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Perhelatan olahraga multiiven itu akan mempertandingkan sebanyak 598 nomor cabang olahraga dengan memperebutkan 598 medali emas dan perak dan 795 medali perunggu. Kontingen Sumatera Barat yang sudah dilepas oleh Gubernur beberapa hari lalu berkekuatan sebanyak 258 atlet dan 71 pelatih. Mereka adalah atlet-atlet dan pelatih terpilih setelah melewati tahapan seleksi ketat sebelum ini. 258 atlet tersebut akan turun pada 32 dari 39 cabang olahraga yang dipertandingkan pada pergelaran pesta olahraga empat tahunan tersebut. Cabang olahraga yang tidak diikuti tim Ranah Minang katanya yakni, sepatu roda, panahan, tenis meja, tenis lapangan, bola voli, soft ball, dan panjat tebing. Di tujuh cabang tersebut Sumbar gagal meloloskan atletnya, selain itu kepengurusan dalam cabang tertentu juga tidak ada. Dari hasil pengamatan dan perhitungan di atas kertas yang dilakukan oleh KONI Sumatera Barat, paling tidak kita harus ikut memberikan support kepada 258 anggota kontingen Sumbar itu untuk bisa pulang dengan membawa 12 medali emas. Dari pemberitaan yang mengemuka, seluruh atlet sudah melewati pemusatan latihan dan bekal cukup. Baik bekal perlengkapan, uang saku sampai bekal gizi yang yang sudah dijatah sejak mulai pemusatan latihan. Dari pernyataan-pernyataan yang dikeluarkan sejumlah pejabat teras KONI Sumbar termasuk di antaranya Ketua KONIDA, Syahrial Bakhtiar bahwa target 12 medali emas yang diberikan kepada kontingen Sumbar sudah cukup realistis. Karena wajar kalau dia kemudian menyatakan bahwa target itu adalah harga mati. Harap kita catat bersama-sama bahwa Ketua KONI Sumbar pernah mengeluarkan juga pernyataan bahwa apabila target 12 emas ini tidak tercapai, maka dia akan mundur sebagai Ketua KONI Sumbar. Tentu saja pernyataan itu tidak gegabah dia keluarkan lantaran selama ini memang sudah terpetakan prestasi masingmasing atlet dalam konstelasi regional maupun nasional di tiap cabang yang emasnya dibidik. Ditambah segala persiapan yang sudah boleh dikatakan matang, latihan yang terjadwal lengkap. Sangat boleh jadi, sejak Ketua KONI dijabat oleh ketua yang berlatar belakang akademik olahraga, segalanya memang dibuat lebih terkonsep. Hanya saja itu (pengurus dari orang yang berlatar belakang akademik olahraga) belum tentu bisa dijadikan ukuran. Toh di daerah lain yang prestasinya lebih hebat dari Sumatera Barat justru Ketua KONI dan pengurus-pengurusnya tidak ada yang berpendidikan olahraga (antara lain karena memang pendidikan tinggi yang memiliki prodi keolahragaan tidak ada di provinsi itu). Pengedepanan latar belakang pendidikan keolahragaan yang dimiliki oleh Ketua KONI bisa jadi pula menjadi bumerang ketika PON Riau ini tidak bisa mewujudkan harapan Sumatera Barat dengan 12 emas. Bahkan kalau nanti prestasinya melorot dari PON sebelumnya, semua akan mencibirkan kelompok yang selalu mengendepankan bahwa olahraga mesti dipimpin oleh orang yang sarjana olahraga sebagai terlalu naif. Yang jelas tidak ada orang Sumatera Barat yang akan mengharapkan kontingen Sumbar, pulang lebih awal karena jadi pecundang di arena PON Pekanbaru itu. Semua, dari 4,5 juta penduduk Sumbar termasuk mereka yang ada di perantauan akan mendoakan dan memberi dukungan kepada tim PON Sumbar. Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayinto ketika menghadiri rapat dengan panitia kontingen PON Sumbar bulan Juli lalu sudah menyatakan dukungan penuhnya kepada kontingen. Namun KONI sendiri harus lebih memaksimalkan potensi atlet yang ada, agar pada PON nanti bisa meraih prestasi. Apabila pada masa lalu masih saja ada alasan untuk mencarikan kambing hitam mulai dari anggaran yang tak cukup, perhatian yang kurang, maka sekarang tidak boleh ada lagi nanti kambing hitam untuk mengelak dari tanggungjawab apabila menemui kegagalan. DPRD bahkan juga ikut memperjuangkan dalam hal pendanaan dan sekaligus memberikan motivasi supaya atlet bisa berjuang semaksimal mungkin. Maka tidak hanya motivasi secara mental yang dibutuhkan atlet, namun material juga sangat diharapkan, baik dari pemerintah maupun swasta. Kalau dukungan moril dan materiil tidak ada, mustahil prestasi yang kita harapkan dapat tercapai. Nah, selamat berjuang, bertandinglah sesuai semangat olahraga dunia, “Lebih Cepat, Lebih Tinggi, Lebih Kuat” atau “Citius Altius Fortius”. Bertandinglah dengan fair dan tidak menghiraukan hal-hal di luar konsentrasi pertandingan. Selamat berjuang kontingen Sumbar!

DaerahPesisirdalamMenunjang KetahananPangan dan Budaya Oleh: Azwar Rasyidin Guru Besar Ilmu Tanah Fakultas Pertanian Unand dan Ketua Perhimpunan Alumni dari Jepang ( PER SADA) Wilayah Sumatera Barat Salah satu lambang yang tertera pada burung garuda adalah lambang padi dan kapas. Sila tersebut memang diartikan sebagai keadilan social bagi seluruh rakyat Indonesia, realisasinya adalah hak hidup warga yang tercermin dalam distribusi sandang pangan dan papan. Lambang salah satu sila dari pancasila tersebut menginspirasikan bahwa persoalan sandang, pangan dan papan adalah hal pokok dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Bila warga NKRI bersepakat dengan pancasila sebagaimana tertera dalam pembukaan UUD 45, maka penyediaan pangan dan papan adalah suatu keharusan. Karena itu ketahanan pangan adalah suatu kewajiban yang harus dipenuhi oleh pemerintah NKRI. Ketahanan pangan tentunya juga sejalan dengan kesehatan pangan, justru karena itu pertanian ramah lingkungan dan lebih bersifat alamiah harusnya mendapat prioritas. Negara Indonesia adalah negara kepulauan yang kaya dengan gunung api dan juga kaya dengan sungai dan danau. Sebagai sebuah negara maritim yang memiliki garis pantai yang panjang dan berada diwilayah tropika basah, Indonesia masa lalu memiliki ciri desapantai atau desa pesisir. Wilayah pesisir baik pesisir sungai maupun pesisir danau memiliki tingkat ketahanan pangan yang tinggi, hal ini dikarenakan kehidupan masyarakat disokong oleh daratan dan perairan. Ciri utama desa pesisir adalah menyatunya pertanian dan nelayan. Di Sumatera Barat misalnya bila diperhatikan sepanjang garis pantai Barat Sumatera membentang nagari nagari yang memiliki sawah. Artinya pola penggunaan lahan desa pesisir adalah perairan, sawah, ladang, kebun, pemukiman dan hutan. Hal yang sama juga akan ditemui pada pesisir danau, baik danau Singkarak, danau Maninjau, maupun danau kembar.

Kehidupan petani dan nelayan secara alamiah dipengaruhi oleh musim. Pada musim kemarau petani tidak dapat turun kesawah, kecuali pada wilayah pesisir pantai yang sangat basah, karena curah hujan tinggi maka wilayah terendam air, sedangkan pada musim kemarau daerahnya dapat ditanami karena terjadi pengaliran air secara alamiah. Air mengalir dari daerah cekungan sebagai sumber genangan dan menjadi sumber air untuk pengairan, justru itu kebanyakan pesisir barat Sumatra petani turun kesawah ada awal musim kemarau. Ketika angin bertiup kuat, maka nelayan tidak dapat melaut, musim ini biasanya digunakan nelayan untuk bekerja di daratan. Karena desa nelayan memiliki areal persawahan, maka kampong nelayan tidak tergantung masalah pangan dari luar. Desa pesisir adalah contoh dari ketahanan pangan secara tradisional. Nelayan di pesisir danau juga memiliki ciri yang sama dengan pesisir pantai laut. Kenagarian di pesisir danau juga memiliki pola penggunaan lahan, perairan, sawah, pemukiman, ladang, hutan/ belukar. Bila di pesisir pantai ada tanaman bakau (mang rove), maka di pesisir danau juga ada tanaman sejenis itu yang dalam bahasa local di sebut dengan dalu-dalu. Sama halnya dengan pesisir pantai kehancuran ekosistem mangrove akan mengurangi populasi ikan, demikian juga halnya di danau. Berobahnya tinggi muka air dan hilangnya tanaman dalu dalu juga berakibat menurunnya populasi ikan danau. Danau Singkarak misalnya dikenal sebagai penghasil ikan bilih (Mystacoluecus Padangensis BLkr). Ikan ini memiliki prilaku unik karena menyenangi aliran air pada sungai yang berasal dari wilayah perbukitan, prilaku Bilih seperti ini yang digunakan oleh masyarakat untuk menangkap bilih dengan sistim alahan di aliran air yang berasal dari perbukitan. Berdasarkan pendapat ahli geokimia, aliran air yang mengalir dilereng perbukitan akan mengandung larutan unsur kimia sebagai hasil dari kontak antara air dengan batuan yang dilewati. Ke-

larutan unsur ini juga dibantu oleh adanya tumbuhan di lereng perbukitan karena tumbuhan akan menghasilkan karbon dioksida. Ketika karbon dioksida bereaksi dengan air akan terbentuk asam karbonat, asam ini akan bereaksi dengan unsur kalsium yang ada dalam batuan. Ikan ikan berinsang kecil seperti bili dan anak anak ikan sangat membutuhkan unsur terlarut dari batuan sebagai bahan untuk pertumbuhan mereka. Hal ini berbeda dengan ikan besar yang dapat memangsa ikan kecil. Berdasarkan pemikiran ahli geokimia maka terdapat ketergantungan yang sangat kuat antara ikan ikan kecil dengan kondisi tumbuhan di lereng pegunungan atau lereng perbukitan. Hutan yang lestari akan menghasilkan cukup asam bikarbonat dan aliran air yang teratur. Air tersebut mengadakan kontak dengan batuan sehingga membawa cukup kation terlarut ke muara, kation dan anion tersebut menjadi makanan bagi ikan ikan berinsang kecil. Berbeda dengan aliran permukaan yang cendrung bercampur dengan partikel tanah yang terdiri dari debu liat dan pasir, maka aliran air bawah tanah lebih bersih dan kaya dengan unsur hara. Air bawah tanah yang keluar sebagai mata air lebih bening dan hampir tidak memiliki pollutant. Kebanyakan makhluk air tawar lebih menyenangi air yang bening tersebut, kecuali ikan lele yang dapat hidup di air keruh. Ikan sungai seperti Garing dan Soma lebih menyukai air yang tidak bercampur dengan partikel tanah. Ikan bilih akan menuju muara dan akan memasuki aliran air tersebut, yaitu aliran air yang kaya dengan unsur batuan terlarut seperti Calsium, Magnesium, Kalium, Natrium, dan anion lain. Hutan secara umum berfungsi mengurangi laju aliran permukaan dan membuat lebih banyak air masuk kedalam tanah. Air yang masuk ketanah ini akan keluar lagi sebagai air mata air pada daerah yang lebih rendah. Karena adanya aliran air bawah tanah ( base flow) maka masih ditemui aliran sungai walaupun di musim kemarau yaitu pada saat mana tidak ada hujan dan tidak adanya aliran permukaan (overland flow).

Gerakan air bawah tanah sangat lambat, tidak secepat aliran air permukaan. Karena gerakan yang lambat ini air memiliki waktu yang cukup untuk membuat kontak dengan batuan yang dilewatinya, sehingga dapat membawa unsur-unsur tertentu ke daerah hilir sampai ke muara atau wilayah pesisir. Perkampungan pesisir adalah sebuah model tradisional dalam hal ketahanan pangan. Karena itu perkampungan ini harus dilindungi secara fisik atau pun secara budaya dan politis. Perlindungan secara fisik adalah dengan menjaga agar jumlah aliran bawah tanah memadai dan debit sungai tidak terlalu fluktuatif. Usaha penanaman pohon di wilayah hulu sungai adalah suatu cara untuk perlindungan terhadap kawasan pesisir, baik per lindungan dari bahaya banjir atau perlindungan terhadap kosentrasi kimia air yang mengalir dari pegunungan ke pesisir. Ahli geokimia telah mengisyaratkan bahwa berkurangnya jumlah hutan di h ulu sungai akan mem pengaruhi kosentrasi zat terlarut di sungai dan hal ini akan mempengaruhi terhadap populasi ikan dan makhluk hidup di wilayah perairan. Konsentrasi zat terlarut di sungai juga kaya dengan unsur kation basa, silica,unsur mikro dan humus yang merupakan penentu kesuburan alamiah untuk pertanaman padi di wilayah persawahan yang ditemukan pada lereng bawah perbukitan atau pegunungan di wilayah pesisir. Debit sungai akan relative stabil apabila wilayah hulu memiliki kemampuan yang cukup untuk memasukan air kedalam tanah. Kondisi relative ideal pada cadangan air tanah pada kedalaman 1m adalah sebesar 200mm yaitu air yang berada pada kondisi kapasitas lapang dan titik layu permanen, atau kondisi air yang mampu diserap oleh akar tanaman. Konsep penghijauan pada wilayah hulu adalah suatu bagian dari perlindungan kawasan pesisir secara fisik ditinjau dari segi konservasi tanah dan air. Perlindungan secara budaya juga tak kalah pentingnya, budaya hanya dapat diwariskan melalui proses sosialisasi. Dalam hal sosialisasi lembaga pendi-

dikan memegang peranan sangat penting. Pendidikan tidak hanya diartikan sebagai suatu lembaga tempat transfer ilmu, pendidikan haruslah diartikan sebagai sebuah lembaga tempat pembentukan watak, untuk menempa kematangan pribadi dan mendidik anak untuk memahami keadaan daerah dan wilayahnya sehingga hasil akhir dari pendidikan adalah terjaganya kesinambungan budaya dan kemampuan untuk bertahan hidup. Konsep pendidikan formal di Indonesia disusun secara sempurna oleh ahli pendidikan di Jakarta dengan jenjang pendidikan yang jelas dan kurikulum yang jelas, mulai dari yang standard biasa sampai kurikulum yang berstandard Internasional. Tapi ku rikulum pendidikan yang telah ada tersebut tidak bisa menahan laju urbanisasi dengan segala akibatnya. Desa pesisir yang secara konvensional me miliki konsep tentang ketahanan pangan sepertinya tidak tercakup dalam kurikulum nasional yang disusun oleh para ahli yang kebanyakan berpendidikan luarnegri. Akibat dari ini Wilayah nusantara yang dikenal sebagai Negara kepulauan dengan semangat maritime tidak teraktualisasi dalam hal jumlah kapal dan model pendidikan kelautan dan hasil perairan. Seperti sebuah judul filem Masih ada kapal ke Padang, dan benar kapal penumpang ke Padang hamper tak terdengar. Issu mengenai menuju hijau (go green)dan gerakan penanaman pohon adalah sebuah momen untuk kembali kepada konsep dasar tentang pendayagunaan desa pesisir sebagai suatu bentuk dalam membangun ketahanan pangan. Hal ini dilakukan dengan menggiatkan kembali pertanaman padi di wilayah pesisir, pendidikan pertanian dan kelautan kepada generasi muda, dan mengembangkan lagi budaya pesisir dalam hal membuat alat penangkap ikan dan pengolahan ikan. Disamping itu perlunya melengkapi fasilitas desa dengan fasilitas kehidupan yang layak. Go green tidak cukup hanya dengan memajang poster pimpinan negara yang sedang memegang cangkul dan menanam pohon.

Irjen DS dicopot karena simulator SIM Sim Salabim Simalator! MMahatir Mohammad: Bangsa Melayu harus perkukuh mentalitas Termasuk main klaim ya Ncik?

PEMBERITAHUAN Setiap artikel/opini yang dikirim ke Redaksi Haluan, panjang tulisan minimal 1.000 words (kata) dan maksimal 1.350 words (kata). Hendaknya artikel tak dikirim secara bersamaan ke media lain yang terbit di Kota Padang. Setelah 15 hari jika artikel tak dimuat, maka tulisan tersebut kami nilai tak layak muat. Terima kasih.

Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema

Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.

Cuaca Kota Padang Lebih Panas BPK Redaksi Haluan yth, udara Kota Padang dlm bbrapa hari ini teramat panas. Bnyak warga yg gerah & palak, baik d dlm maupn d luar rmh. Mohon kiranya dinformasikn kpd pmbca brapa suhu udara Kota Pdg sbnarny, mnrt kajian BMKG? Mnrt prkiraan saya yg awam, rasanya di atas rata2, 31 drajat C. Tks +6281363123*** Redaksi: Terimakasih pembaca, atas apreasiasinya. Informasi cuaca dan suhu Kota Padang dapat dibaca di Harian Haluan, Selasa (4/9).

Saran untuk

Pengendara Mobil Mengecewakan

Kompeten

ASLM, saya punya saran utk sopir mobil yg mau melintas rel KA agar dibuka kaca smpng spy terdengar org atau klakson dr luar, krn bnyk pelintasan yg tak punya plang pengaman. trim. +6281363706***

KPD yth Bapak Kepala Dinas Pendidikan Kota Solok, mohon ditegur Kepala SMAN 1 KOTA SOLOK, jangan asalan saja meletakkan guru-guru utk siswa. Masa utk kelas XII IPA RSBI, wali kelasnya diletakkan guru kesenian, bukannya guru yg berkaitan dgn IPA. Selain itu, guru matematika yg ditunjuk utk kelas trsebut jg tidak mengerti dgn pelajaran yg diajarkannya. Bagaimana siswa-siswa akan mampu bersaing utk masuk PTN favorit, pak. Mohon perhatiannya, pak. Maaf & terimakasih. +6281535226***

Doa untuk Dasril Marah

KPD yth Bp Dasril Marah, kami warga Nagari Pianggu Kec.1X Koto Sei.Lasi mendoakan kepd Allah smg bp segra masuk PAW menjadi anggota DPRD Kab Solok dg harapan mhn diperjuangkan jln dr Jrg Sei. Lasi ke Jrg Pianggu yg parah rusaknya. +628126730***

Layanan RSJ Provinsi

BBRP brp hr yg lalu kamì mengrus klg plg di RSJ. Jam 15.00 wib, kt petugas obat plg tdk ada, sehubungan petugas apotek tdk ada. Besok disuruh balik lagi mengambil obat, padahal kami dr luar kota. Lalu saya tanya, emangnya sore petugas apotek tdk ada. Jawabnya, kemarin2 ada, skrg menolak masuk. Hebat sekali, bisa2nya PNS menolak. Ini RS provinsi tipe A, yg katanya punya tjg daerah, gaji. Jasa masih blm memuaskan. Saya lihat terpajang di pagar RS, menuju ISO 9000-2001 (ramah, cepat). Nyatanya, ini saja tdk bisa terlaksana. Promosi aja yg bagus, playnan mengecewakan, terutama apotek. Bgm ini direktur? +6285355134***

Wali Kelas Tak

Togel tak Ditindak PAK Kapolres Limapuluh Kota, knapa pnjual2 JUDI TOGEL di Kenagarian KOTO TANGAH SIMALANGGANG, kilometer 6 Payakumbuh-Mungka (DD SERVICE), tak pernah dtindak? +6281276682***

Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto, Wakil Pemimpin Umum/Pemimpin Perusahaan: Sofialdi, Wakil Pemimpin Umum: Zul Effendi, Pemimpin Redaksi: Yon Erizon, Wakil Pemimpin Perusahaan: Syafarudin Ariansyah. Dewan Redaksi : H. Basrizal Koto, H. Desfandri, H. Hasril Chaniago, Zul Effendi, Sofialdi, Yon Erizon, Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Syamsu Rizal Redaktur Pelaksana: Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Syamsu Rizal, Litbang dan Online Media: Eko Yanche Edrie, Sekretaris Redaksi: Silvia Oktarice, Redaktur: Rudi Antono, Aci Indrawadi, Afrianita, Atviarni, Dodi Nurja, Nova Anggraini, Rahmatul Akbar, Andika Destika Khagen, David Ramadian, Haswandi. Reporter Padang: Ade Budi Kurniati, Devi Diani, Nasrizal, Meidella Syahni Perwakilan Bukittinggi: Jon Indra (Kepala), Syamsuardi S, Ridwan, Pariaman/Padang Pariaman: Dedi Salim, Trisnaldi, Payakumbuh/Limapuluh Kota:Zulkifli, Syafril Nita, Sri Mulyati, M Siebert, Pasaman:Atos Indria, Ahdi Susanto, Welina, Agam: Miazuddin, Kasra Scorpi, Padang Panjang: Iwan DN, Darwin Danin, Maison, Tanah Datar: Yuldaveri, Emrizal, Aldoys, Pasaman Barat: M. Junir, Gusmizar, Pesisir Selatan: Sabrul Bayang, M. Joni, Haridman, Kabupaten Solok/Kota Solok: Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito, Marnus Chaniago, Solok Selatan: Icol Dianto, Sawahlunto: Alamsyah Halim, Fadilla Jusman, Sijunjung: Azneldi, Dharmasraya: Maryadi, Ferry Maulana, Biro Jakarta: Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: M. Moralis Biro Kepri: M Sahdan Tim Kerja Usaha: Prisma Joni (Plt Manajer Sirkulasi), Efri Hanter (Plt Kabag Sirkulasi), Yursil Masri (Plt Manajer Keuangan), Junaidi (Plt Koord Eceran), Andiyanto (Plt Koord Asongan), Yunasbi (Plt. Koord Iklan Kota padang), Tata Letak/Desain: David Fernanda, Nurfandri, Rahmi, Syamsul Hidayat, Jefli, HRD : Desmasari, Umum : Nurmi, Kasir : Desy, TI : Teguh. Plt Manajer Cetak: Mardius Caniago, Pra Cetak : Sawal Marjuni.HRP, Mai Hendri, Cetak : Mardianto (Koordinator), Afandi, Rudi Kurniawan, Jecky Jekcson. Haluan Media Group: CEO H.Basrizal Koto, Direktur: H Desfandri. Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Iklan dan Sirkulasi: (0751) 4488700, Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: haluanpadang@gmail.com, redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp57.000, Harga eceran Rp2.500,- Tarif iklan: Tarif Iklan: Display FC halaman satu: Rp50.000/mm kolom, Display BW halaman satu: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam FC: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam BW: Rp17.500/mm kolom, Iklan SC :Rp25.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat FC: Rp15.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat BW: Rp10.000/mm kolom, Dukacita: Rp10.000/mm kolom, Iklan kolom (maks 300 mmk) FC: Rp15.000, Iklan Kolom (maks 300 mmk) BW: Rp10.000, Advertorial FC: Rp40.000/mm kolom, Advertorial BW: Rp25.000/mm kolom Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, Bank Nagari Cabang Utama Padang Rek No: 1008.0103.00009.1 PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com


SUMBAR 7

SELASA, 4 SEPTEMBER 2012 M 17 SYAWAL 1433 H

LINGKAR Klub Moge Puji Jalinsum

SPBU Solar Nonsubsidi Masih Sepi Pembeli

DHARMASRAYA, HALUAN - salah satu SPBU khusus yang menyediakan BBM nonsubsidi yang berada di Sungai Betung Kabupaten Dharmasraya, masih tampak lengang, Minggu (2/9).

WAWAKO Cilegon (tengah) berfoto bersama dengan Kapolres Sijunjung dan lima bikers lainnya yang singgah di Polres Sijunjung, Sabtu (1/9). ELFA FUADIANSYAH

SIJUNJUNG, HALUAN —Sejumlah pengendara moge (motor gede) yang diketuai langsung oleh Wakil Wali Kota Cilegon singgah di beberapa kota di Pulau Sumatera. Di Sijunjung, rombongan moge yang terdiri dari 20 personel, yang juga terdiri dari teknisi serta tim medis tersebut, menyambangi Kapolres Sijunjung yang diterima langsung oleh Kapolres AKBP Sugeng Riyadi, Sabtu (1/9). Enam unit motor Harley Davidson tersebut berangkat dari Cilegon Kamis (30/8) dan singgah di beberapa kabupaten/kota di sepanjang pulau Sumatera. Secara umum, mereka memuji jalan lintas Sumatera (jalinsum) yang dengan berbagai bentuk tekstur, padat dan terlihat kokoh dibanding jalan yang mereka lewati di pulau Jawa, melalui road ride yang pernah dilakukan. Di samping itu pemandangan yang masih alami dan bernuansa hijau di sepanjang perjalanan juga menjadi acungan jempol bagi mereka. Adi mengungkapkan hal tersebut kepada Haluan dan menyampaikan misi mereka dengan perjalanan yang ditempuh hingga 26 September 2012 nanti yang bertepatan dengan road ride di Kota Medan. “Enam HD (Harley Davidson) ini kita uji kemampuan untuk melewati perjalanan panjang, kita memilih pulau Sumatera selain pulaunya yang panjang juga kita tahu bahwa jalan lintas yang ada di sini bagus-bagus. Tekstur jalannya kokoh terlihat dan kita senang melewatinya karena tidak seramai di pulau Jawa, pemandangannya pun masih asri. Perjalanan kali ini akan berakhir nanti pada 26 September di Medan. Kita mengikuti road ride yang diadakan panitia moge di sana,” ujar Adi. (h/cw-eep)

Rekam Data e-KTP 97,93 Persen SOLSEL, HALUAN — Capaian rekam data Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP) Kabupaten Solok Selatan berubah signifikan selama sebulan belakangan. Kini, sudah 97,93 persen warga wajib KTP yang sudah melakukan perekaman data. Rekam data e-KTP secara nasional, segera berakhir dua bulan lagi. Tepatnya pada Oktober mendatang. Sebelumnya, Kabupaten Solok Selatan kalang kabut dibuatnya, karena program Mendagri pada Juli lalu baru 50 persen. Akan tetapi, pemerintah daerah itu patut berbangga, karena capaian rekam data e-KTP sudah mencapai 97,93 persen. Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Solok Selatan Doni Hendra kepada Haluan, Senin (3/9) mengatakan jumlah perekaman data e-KTP Solsel sudah 97,93 persen. Perubahan yang signifikan ini terjadi karena banyak ditemukan data penduduk yang tidak potensial. Semulanya, data wajib KTP di Kabupaten Solok Selatan adalah 112.007 jiwa. Setelah dilakukan validasi, ditemukan meninggal dunia 2028 orang, pindah 13.516, ganda 13.516 jiwa, dan tidak ditemukan identitasnya sebanyak 1.326 orang. “Hasil validasi itu merubah signifikan bahwa wajib KTP Solsel 81.277 jiwa, yang sudah rekam berjumlah 79.602 jiwa atau sekitar 97,93 persen,” katanya. Ia mengatakan, dari tujuh kecamatan, tiga kecamatan sudah melebihi 100 persen dalam pelaksanaan rekam data e-ktpnya. Yaitu Sangir Jujuan, Sangir dan Koto Parik Gadang Diateh, sementara empat kecamatan lain sudah mencapai rata-rata 90 persen. Walaupun capaian rekam data hampir memenuhi target, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil masih terus membuka perekaman data sampai limit waktu yang ditetapkan secara nasional. “Kami akan terus melakukan rekam data eKTP sampai waktu berakhir. Oleh karena itu, dihimbau kepada masyarakat yang belum melakukan perekaman data. Untuk tahun depan, Kabupaten Solsel akan melakukan pemungutan biaya karena perda retribusi sudah disahkan awal tahun 2011,” katanya. (h/col).

LENGANG — Satu-satu nya SPBU nonsubsidi di Sungai Betung Kabupaten Dharmasraya, masih tampak lengang atau belum diminati oleh truk pertambangan dan truk perkebunan untuk mengisi solar nonsubsidi sesuai dengan Permen ESDM yang mewajibkan truk pertambangan dan truk perkebunan membeli solar nonsubsidi. RAHMAN JHAROT

Meski pemerintah sudah mengeluarkan keputusan bahwa truk angkutan tambang dan perkebunan wajib membeli solar nonsubsidi seharga Rp9.150 per liter mulai tanggal 1 September 2012, namun Padahal Kabupaten Dharmasraya merupakan salah satu daerah penghasil tambang, dan banyak perusahaan perkebunan berdiri di kabupaten anyer itu. Sebut saja Incasi Raya Group (PT.Incasi Raya, Bina Pratama, PT.SAK, PT.SMP), PT.TKA dan lainnya. Apalagi Dharmasraya juga membentang Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum), artinya meski perusahaan tersebut berada di Kabupaten Bungo atau Kabupaten Tebo, tetapi truk pengangkut batubara menuju Padang dan Riau jelas melewati Jalinsum yang berada di Dharmasraya. SPBU nonsubsidi yang berdiri di Sungai Betung itu merupakan SPBU nonsubsidi satu-satunya yang ada di Kabupaten Dharmasraya, di samping SPBU lain yang hanya menyediakan Pertamax. Pimpinan SPBU nonsubsidi Sungai Betung H. Bahrial BK (55) yang dikonfirmasi Haluan terkait sudah diterapkannya Permen ESDM No.12 tahun 2012 tersebut, mengatakan bahwa aktivitas di SPBU tersebut masih biasa-biasa

saja tanpa ada kenaikan penjualan. “Logikanya, setelah adanya Permen tersebut, penjualan solar nonsubsidi pada SPBU ini mestnya naik, tetapi hal itu tidak terjadi,” katanya. Dia tidak menampik keengganan pengusaha dan ketidaktahuan pengusaha terhadap Permen yang sudah keluar tersebut. Begitu pula salah seorang sopir truk pengangkut batubara, Anto (39), yang ditanya Haluan seputar Permen ES DM yang mewajibkan truk angkutan tambang membeli solar nonsubsidi, mengatakan, tidak mengetahui aturan itu, karena uang jalan atau borongan yang diberikan oleh pemilik armada tidak ada perubahan. Bagi Anto, hal tersebut akan berpengaruh besar, jika pemilik angkutan tidak menaikkan jumlah rupiahnya, karena dengan sistim borongan, pemilik armada tidak tahu menahu dengan jumlah pengeluaran sopir dalam satu rute. Anto berharap, jika pemerintah menerapkan Permen tersebut, seharusnya hal tersebut disosialisasikan kepada pemilik armada. Kalau tidak, dampaknya akan buruk sekali terhadap sopirsopir. Anto pun tidak mengetahui berapa harga solar nonsubsidi tersebut. (h/mdi)

Jembatan Sungai Betung Dikhawatirkan Ambruk DHARMASRAYA, HALUAN — Jembatan Sungai Betung yang membentang di jalan lintas Sumatera (jalinsum) di Kabupaten Dharmasraya, saat ini sedang dalam perbaikan. Namun jembatan lama yang sudah kritis tetap saja dilalui oleh mobil yang bermuatan berat atau melebihi tonase setiap harinya. “Kalau jembatan itu terus dilalui oleh truk bermuatan berat, saya khawatir jembatan yang sudah kritis tersebut akan ambruk. Kalau sempat terjadi, siapa yang akan bertanggung jawab atas kejadian ambruk tersebut,” ucap salah seorang warga Sungai Betung, kepada Haluan di lokasi jembatan, kemarin. Jika jembatan Sungai Betung yang sudah kritis tersebut ambruk, dampaknya cukup lumayan. Pasal-

nya, jalan tersebut merupakan akses yang menghubungkan atau salah satu jalur utama bagi warga Dharmasraya wilayah selatan atau Sungai Rumbai untuk menuju pusat pemerintahan Dharmasraya di Pulau Punjung. Memang jalan alternatif masih ada, meski dengan jalur yang cukup panjang seperti jalur Abai Siat atau Sitiung II. Tetapi hal itu sangat mengganggu aktivitas masyarakat sehari-hari yang setiap harinya melalui jembatan tersebut. Warga berharap pihak-pihak yang berkompeten melarang mobil bermuatan berat untuk melewatinya, supaya segera mengambil tindakan sebelum terjadi hal yang tidak diinginkan atau jembatan tersebut ambruk. Kekhawatiran warga tersebut cukup beralasan, menurut pantauan Haluan, jembatan tersebut apabila

dilalui oleh truk bermuatan berat atau melebihi tonase, goyangan jembatan sangat kuat seperti jembatan gantung, apalagi jembatan tersebut sudah berlobang besar di tengahnya, sudah jelas daya tahan jembatan tersebut akan berkurang. Jembatan yang berada di jalan nasional tersebut saat ini sedang dalam pengerjaan perbaikan atau pembangunan oleh kontraktor dengan dana APBN, karena memang jalan atau jembatan tersebut merupakan tanggung jawab pemerintah pusat. Pembangunan yang direncanakan selesai dalam waktu beberapa bulan ke depan itu memang sangat perlu perhatian sampai pengerjaan tuntas sebelum makan korban atau jatuhnya korban pada jembatan lama yang sudah kritis. (h/mdi/jrt)

Jembatan Sungai Betung yang sudah kritis dan nyaris roboh masih saja dilewati oleh truk yang bermuatan berat. Apabila hal itu terus dibiarkan, maka ambruknya jembatan tinggal menunggu waktu. RAHMAN JHAROT

Pemusnahan Arsip Harus Sesuai Aturan

Kepala Badan Kearsipan dan Perpustakaan Sumbar Alwis, menyulut api untuk memusnahkan ribuan arsip yang sudah habis masa simpannya, Senin (3/9). HUMAS

PADANG, HALUAN – Ribuan berkas arsip konvensional atau arsip kertas dimusnahkan oleh Badan Kearsipan dan Perpustakaan Sumbar. Pemusnahan ini sesuai dengan aturan yang berlaku. “Pemusnahan arsip merupakan bagian dari tata laksana kearsipan yang baik dan benar, dan ini dibenarkan oleh UU. Sayangnya, pemusnahan arsip yang dilakukan oleh pihak-pihak terkait, khususnya instansi pemerintah, selama ini, belum sesuai dengan aturan yang berlaku,” ujar Kepala Badan Kearsipan dan

Perpustakaan Sumbar Alwis, di sela kegiatan pemusnahan arsip, Senin (3/9), di kantornya. Dijelaskan, pemusnahan arsip pemerintah tidak boleh dilakukan sembarangan, harus mengikuti aturan dan prosedur sesuai dengan UU Nomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan. Jika melanggar, sanksi administratif hingga pidana dapat dikenakan kepada pejabat atau pihak yang melakukan pelanggaran. “Sejak tahun 1997, baru kali ini kami melakukan pemusnahan arsip yang legal,

yang dilakukan dengan cara yang benar,” kata Alwis. Jenis arsip yang dimusnahkan di Badan Kearsipan dan Perpustakaan Sumbar, kemarin, yaitu arsip eks Biro Keuangan (885 boks, 4.391 berkas), arsip eks PU Cipta Karya (174 boks, 424 berkas) dan arsip eks Kanwil Parsenibud (136 boks, 780 berkas). “Untuk pemusnahan arsip inaktif (arsip keuangan), kita telah mendapatkan pertimbangan dari BPK RI dan dari ANRI,” terang Kabid Pengelolaan Arsip Inaktif Badan Kearsipan dan Perpustakaan

Sumbar Lukman. Dijelaskan Lukman, pihaknya sangat menyesalkan tindakan instansi pemerintah, khususnya satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di lingkungan Pemprov Sumbar yang selama ini melakukan pemusnahan arsip secara serampangan, tanpa berkoordinasi dengan Badan Kearsipan dan Perpustakaan Sumbar. “Aturan sudah sering kami sosialisasikan ke berbagai SKPD, tapi belum dilaksanakan maksimal,” katanya. (h/nov)


8 LUAR NEGERI

SELASA, 4 SEPTEMBER 2012 M 17 SYAWAL 1433 H

PERINGATAN BANK DUNIA

Bahaya Kelaparan Mengancam NOTES Ultah Stefanía STEFANÍA Fernández Krupij dilahirkan di Mérida, Venezuela, pada 4 September 1990. Stefania adalah seorang model dan pemenang Miss Universe 2009. Dia memiliki keturunan Rusia, Ukraina, Polandia, dan Galicia. Ayahnya, José Luis Fernández, lahir di Galicia, Spanyol, tetapi beremigrasi ke Venezuela pada 1964. Ibunya, Nadia Krupij Holojad, anak dari seorang imigran Rusia yang melarikan diri dari Rusia yang ketika itu dikuasai komunis.(h/wkp)

LINGKAR Biksu Desak Usir Muslim Rohingya YANGON, HALUAN — Ratusan biksu Budha Myanmar menggelar unjukrasa mendukung saran Presiden Myanmar, Thein Sein, bahwa suku Rohingya diusir atau ditampung di perkampungan khusus. Peristiwa seperti itu tak terlihat sejak unjuk rasa biksu pada 2007. Demonstran lainnya mengecam utusan hak asasi manusia PBB, Tomas Ojea Quintana, yang dinilai lebih berpihak pada Rohingya. Biarawan Wirathu (45) yang memimpin unjukrasa itu menyatakan 5.000 biksu bergabung dalam gerakan tersebut. Sementara, beberapa ribu orang lain menonton di jalan. Unjuk rasa digelar untuk menunjukkan kepada dunia bahwa Rohingya sama sekali bukan bagian dari bangsa di Myanmar. (h/rol)

WASHINGTON, HALUAN — Bank Dunia memperingatkan bahaya bencana kelaparan karena kekeringan yang melanda beberapa negara di dunia temasuk di Amerika Serikat dan Eropa Timur. Markas Bank Dunia di Washington menyatakan kekeringan di AS turut menyumbangkan 25 persen kenaikan harga jagung dan 17 persen kenaikan harga kacang kedelai bulan lalu. Ditambah lagi kekeringan di Rusia, Ukraina, dan Kazakhstan membuat harga gandum naik 25 persen.”Harga pangan dunia naik lagi dan mengancam kesehatan jutaan penduduk dunia,” kata Presiden grup Bank Dunia, Jim Yong Kim seperti dikutip Guardin, Seasa (3/9). Kekeringan dan gagal panen yang terjadi di sejumlah tempat karena cuaca panas ini juga menyebabkan kenaikan indeks harga pangan sejak awal 2011 lalu. “Afrika dan negara-negara di Timur Tengah paling rentan terkena kelaparan tapi begitu juga dengan negara lainnya yang harga pangannya melonjak tajam,” kata Jim Yong Kim. Harga pangan secara keseluruhan meningkat 10 persen antara Juni dan Juli setelah sebelumnya hanya naik 6 persen awal tahun ini. “Kita tidak bisa membiarkan begitu saja kenaikan terbesar dalam sejarah ini, jangan sampai anak putus sekolah ataupun kekurangan gizi karena tidak bisa mengimbangi harga pangan yang tinggi,” kata Kim. “Negara harus memperkuat pangannya dan menargetkan untuk bisa swasembada pangan sesuai dengan jumlah populasi penduduk yang dimiliki, ditambah harus menerapkan kebijakan yang tepat.” Setidaknya Bank Dunia sudah menghabiskan dana 9 miliar dolar AS tahun ini untuk mendukung pertanian dan membantu sejumlah negara miskin yang terkena dampak kenaikan harga. (h/bbc)

RI-Australia Kerja Sama Pertahanan JAKARTA, HALUAN — Tiga menteri Australia hari ini bertolak ke Indonesia untuk memantapkan kerja sama bilateral. Salah satunya adalah Menteri Pertahanan Stephen Smith. Saat berada di Jakarta, Smith dan Menteri Purnomo Yusgiantoro sebagai tuan rumah akan menghadiri Pertemuan Tingkat Menteri Pertahanan Indonesia-Australia yang pertama. Pembentukan Pertemuan Tahunan tersebut merupakan langkah penting dalam meningkatkan hubungan bilateral kemitraan strategis dan mengikuti Dialog Menteri Luar Negeri dan Pertahanan Australia-Indonesia (“2 +2”), yang diselenggarakan di Canberra Maret lalu.

Selain membicarakan isuisu terkini, mereka akan menyepakati suatu perjanjian strategis. Smith juga akan menghadiri simposium industri pertahanan untuk membahas kesempatan kerja sama yang lebih luas antara industri pertahanan Australia dan Indonesia. “Menteri Pertahanan Australia dan Indonesia bersamasama akan menandatangani Indonesia-Australia Defence Cooperation Arrangement (Pengaturan Kerja Sama Pertahanan Indonesia-Australia), yang akan meresmikan dan memperkuat hubungan pertahanan bilateral kedua negara dan menyediakan kerangka untuk prakarsa kiprah masa depan,” demikian pernyataan tertulis Smith

yang disiarkan Kedutaan Besar Australia di Jakarta. Selain Smith, dua menteri Australia juga menyambangi Indonesia pada hari yang sama. Mereka adalah Menteri Infrastruktur dan Transportasi Anthony Albanese dan Menteri Dalam Negeri dan Material Pertahanan Jason Clare. Di Jakarta, Albanese akan terlibat pembicaraan dengan para pejabat terkait, yang mencakup berbagai masalah termasuk kerjasama yang sedang berlangsung di bawah Paket Bantuan Keselamatan Transportasi Indonesia (ITSAP). Australia dan Indonesia mempunyai sejarah panjang kerja sama bilateral di bawah Nota Kesepahaman (MOU) resmi tentang kerja sama transportasi. (h/bbc)

Antisipasi Suriah Gunakan Senjata Kimia PARIS, HALUAN — Negaranegara barat terus mempersiapkan respons keras terhadap Presiden Suriah Bashar Al-Assad bila memutuskan untuk menggunakan senjata kimia. Prancis merupakan salah satu negara yang siap memberikan sanksi setimpal kepada rezim Assad. Sebelumnya Suriah mengatakan, pihaknya bisa saja menggunakan senjata kimia atau biologis bila diserang dari luar. Dikabarkan, Suriah memiliki senjata gas dan

rudal scud yang bisa membawa senjata kimia tersebut. Akibatnya, negara barat seperti Prancis langsung mempertegas pendapatnya mengenai ancaman Suriah ini. “Bila Suriah menggunakan senjata semacam itu (senjata kimia), respons kami akan membahayakan dan tentunya lebih tegas,” ujar Menteri Luar Negeri Prancis Laurent Fabius, kepada Radio RMC seperti dikutip Associated Press, Senin (3/9). Menurut Fabius, negara-

negara barat masih terus memonitor pergerakan senjata yang dipersiapkan oleh Suriah. Dirinya menambahkan, Prancis bersama dengan Amerika Serikat (AS) dan Inggris terus membahas perkembangan yang terjadi di Suriah. Sementara untuk Rusia dan China, Fabius mengklaim mereka mengambil posisi yang sama dengan Prancis. Tetapi Fabius tidak menjelaskan apa sikap sebenarnya dari Rusia dan China. (h/okz)

HILLARY TIBA — Menteri Luar Negeri AS Hillary Rodham Clinton tiba di Jakarta, Senin (3/9), untuk melakukan kunjungan ke Indonesia. Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa melakukan pertemuan bilateral dengan Menlui AS Hillary di Kemenlu, Jakarta, Senin. ROL

Hillary Clinton Mendarat di Jakarta JAKARTA, HALUAN — Pesawat kenegaraan yang ditumpangi Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Hillary Clinton mendarat di Landasan Udara Halim Perdanakusuma Jakarta, Senin petang, pukul 18.00 WIB. Tangga yang dilapisi karpet merah sudah siap, tetapi Hillary tidak langsung turun dari pesawat. Beberapa pengawal berbadan besar terlebih dahulu mengecek kesiapan rombongan mobil yang akan ditumpangi dan mengawal Hillary. Selain itu, para pengawal sibuk menurunkan beberapa tas dan koper. Turun dari pesawat Boeing 757 US Air Force, Hillary yang mengenakan setelan blazer warna pink disambut oleh Dubes AS untuk Indonesia Scot Marciel. Setelah itu, ia langsung menaiki mobil Mercedes Benz menuju gedung Kementerian Luar Negeri RI di Pejambon, Jakarta. Hillary akan melakukan pembicaraan dengan

Menlu Marty Natalegawa mengenai sejumlah hal terkait hubungan kedua negara. Ia dijadwalkan bertemu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Selasa (4/9/ 2012). Kunjungan dua hari Hillary itu merupakan rangkaian muhibahnya ke AsiaPasifik. Desak RI Sementara itu suatu lembaga swadaya internasional meminta Clinton juga menyorot kasus-kasus intoleransi atas kelompok minoritas dan soal tahanan politik di Indonesia. Seruan itu diutarakan Human Rights Watch. “Menteri Clinton harus mendesak pemerintah Indonesia mengambil langkah-langkah konkrit untuk menanggapi intoleransi religius yang meningkat,” kata John Sifton, Direktur Advokasi Asia di HRW. “Indonesia perlu mengakui bahwa undang-undang dan kebijakan yang opresif (menindas) atas minoritas religius telah menyulut

kekerasan dan diskriminasi,” lanjut dia di laman resmi HRW, 2 September 2012, waktu setempat. Menurut LSM yang bermarkas di New York itu, pihak berwenang Indonesia telah gagal menanggapi secara layak atas meningkatnya kekerasan massal oleh kelompok-kelompok militan di Jawa dan Sumatera atas kaum minoritas religius. HRW menyebut sejumlah kasus, seperti penyerangan atas kaum Ahmadiyah di 14 lokasi pada 2011 hingga serangan ke pengikut Syiah di Jawa Timur pada 26 Agustus 2012. Untuk mengatasi dan mencegah berulangnya kembali masalah itu, menurut Sifton, Clinton harus mendesak Indonesia mencabut peraturan pemerintah 1969 dan 2006 mengenai pendirian rumah ibadah, peraturan pada 2008 mengenai anti ahmadiyah, dan peraturan lain yang memicu kasuskasus intoleransi. Keberadaan tahanan

politik di tanah air turut menjadi perhatian. HRW mencatat Indonesia saat ini menahan hampir seratus aktivis dari Maluku dan Papua karena dianggap makar dan menyulut kebencian (haatzaiartikelen), seperti menggelar demonstrasi dan mengibarkan bendera kelompok separatis. Sementara itu, baik pemerintah AS maupun pejabat Indonesia belum ada yang menyinggung desakan dari HRW maupun isu-isu spesifik yang akan diangkat Clinton saat berada di Jakarta. Kementerian Luar Negeri RI, melalui pengumuman resmi, hanya menyatakan bahwa kunjungan itu akan membicarakan penguatan kemitraan strategis antarpemerintah. Agenda ini akan disinggung saat Clinton mengunjungi Menlu Marty Natalegawa di Pejambon pada Senin sore. Kedua menteri juga akan membicarakan isu-isu lain yang menjadi perhatian bersama. (h/vvn)


RIAU KEPRI 9

SELASA, 4 SEPTEMBER 2012 M 17 SYAWAL 1433 H

LINGKAR

SEJUMLAH PROYEK PON TAK SIAP

Blue Bird Hadir di Kota Pekanbaru PEKANBARU, HALUAN — Taksi regular Blue Bird Group kini hadir di Kota Pekanbaru yang sebelumnya telah hadir di 26 kota besar yang ada di Indonesia. Peluncuran perdana taksi berlogo burung biru ini dilaksanakan di Kantor Pemko Pekanbaru, dan ditandai dengan pengguntingan pita dan pemasangan sticker berlogo PON XVIII 20012 di kaca belakang taksi ituoleh Walikota Pekanbaru, Firdaus, Senin (3/9). Dalam acara peresmian tersebut hadir Direktur Blue Bird Group Handang Agusni, Muspida, undangan, dan para peserta pelatihan Dalam sambutannya, Firdaus menyampaikan sangat senang dengan kehadiran perusahaan ternama dan terbesar di Indonesia ini, dan berharap BB dapat memberikan pelayanan terbaik untuk dapat membantu masyarakat Pekanbaru, dan juga tamu dari luar dalam bertransportasi dan sebagai sarana untuk menunjang terlaksananya PON XVIII yang hanya tinggal beberapa hari lagi. Soal keterkaitan izin untuk masuk bandara yang belum diperbolehkan, Firdaus memaparkan, hal ini akan kita cari jalan keluarnya karena Pekanbaru merupakan airport Internasional, dan pastinya akan ramai tamu yang datang ke Pekanbaru. “Kita akan berusaha menyelesaikan masalah ini demi memberikan pelayanan yang terbaik kepada wisatawan lokal maupun internasional yang masuk ke Riau khususnya Pekanbaru. “Untuk perizinan yang diberikan beroperasi kepada BB sebanyak 300 unit, dan untuk hari ini (kemarin,red) 100 unit yang siap beroperasional,” ujarnya. Sementara Handang Agusni, Direktur Blue Bird Group mengatakan sesuai dengan motto layanan andal yang artinya aman, nyaman, mudah, dan personalise, taksi BB siap melayani masyarakat Riau khususnya Pekanbaru seperti di kota-kota besar lainnya. (hr/mg1)

BUMN Dikritik PEKANBARU, HALUAN — Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK) Riau, dan Asosiasi Kontruksi Seluruh Indonesia, menilai Badan Usaha Milik Negara yang mengerjakan proyek PON telah mempermalukan nama Riau. Hal ini karena pekerjaan yang seharusnya selesai, hingga kini masih sembraut dan tahap pekerjaan. BUMN yang dimaksud di antaranya PT Adhi Karya, PT Waskita Karya dan PT Pembangunan Perumahan. Perusahaan ini antara lain mengerjakan proyek wisma atlet,venue base ball dan soft ball putra putri, menembak, pembangunan fly over, dan lainnya. Ketua LPJK Riau, Nasir Day, didampingi Ketua DPN Asosiasi Kontraktor Seluruh Indonesia, Syakirman, Senin (3/9) mengatakan, dirinya bersama beberapa tokoh masyarakat Riau, di antaranya Syamsul Rakan Chaniago, Sabtu (1/9), melakukan peninjauan ke beberapa venue dan sarana penunjang PON. Hasilnya, pembangunannya baru berkisar 80 persen. Venue dan sarana pendukung PON yang dikunjungi yakni, wisma atlet di Rumbai, venue menembak, venue sof ball putra dan putri, main stadium dan venue base ball. “Wisma atlet dengan nikai kontrak sekitar Rp52 miliar tersebut harusnya sudah selesai pada tanggal 26

NANVA SALON

=

Agustus lalu setelah dilakukan adendum waktu 60 hari sebelumnya. Namun ternyata hingga Sabtu (1/9), proyek tersebut baru sekitar 71 persen dan meubelernya 15 persen,” ujarnya. Demikian juga menurutnya dengan venue sof ball putra dan putri di Rumbai dengan nilai kontrak sekitar Rp34 miliar, hingga Sabtu (1/9) pekerjaannya kurang dari 80 persen. Sementara waktu pelaksanaannya ditambah adendum waktu selama 45 hari harusnya berakhir tanggal 26 Agustus. Hal yang sama juga terjadi pada venue base ball pekerjaannya juga sekitar 80 persen, dan waktu pelaksanaan serta adendum waktu harusnya berakhir tanggal 26 Agustus lalu. Pembangunan fly over menurutnya seharusnya sudah berakhir dua bulan lalu, namun hingga saat ini masih ada pekerjaan finishing. “Kelakuan BUMN yang mengerjakan venue, dan sarana pendukung PON termasuk fly over ini telah membuat malu marwah Riau dan melukai perasaan kontraktor lokal. Jika pemerintah tidak memberikan sanksi terhadap peru-

RAZIA — Guna menekan angka kriminalitas di Kepri, Polres Tanjungpinang menggelar razia multisasaran di sejumlah titik kawasan di daerah itu, termasuk di kawasan Suka Berenang Tanjungpinang, Senin (3/9). ASFANEL sahaan BUMN yang mengerjakan ini dengan mendenda sebanyak 5 persen dari nilai proyek, dan memblack list perusahaan itu, berarti Gubernur Rusli melindungi korupsi,” ujar Nasir Day. Dikatakannya, Syamsul Rakan Chaniago ketika berkunjung ke venue-venue tersebut juga menegaskan, jika pemerintah tidak memberikan sanksi denda 5 persen itu, ada indikasi kerugian negara. Nasir Day dan Syakirman, pada kesempatan itu menegaskan, tidak ada alasan BUMN tersebut mengatakan pekerjaan terlambat karena dana pemerintah tidak ada. Pasalnya sesuai

LOWONGAN

DIBUTUHKAN SEGERA Melayani Styling, De Solo SPA & Gallery, Cutting, Creambath/ Treatmaent, Make Up, Membutuhkan beberapa orang karyawan: Facial, Rebonding, Rebonding, Treatment PERSYARATAN: Body, Refleksi,dll 1. Wanita 2. Ramah, Rajin dan Jujur Ditangani Stylish Kami memberikan Gaji Professional dan dan Bonus Menarik Berpengalaman Nasional Lamaran diantarkan Jln. Proklamasi No. 28 langsung ke Terandam, Padang Jln. Sawahan Dalam I No. 11 Informasi 081267636780 Telpon: (0751) 811 562

=

1 Bh STNK MOTOR BA 6912 TE. ATAS NAMA GUSTINAR, BUKU TABUNGAN BANK MANDIRI DAN BUKU ANGSURAN KREDIT. HILANG ANTARA BANK MANDIRI DAN BANK NAGARI Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat =

dengan Undang-Undnag Jasa Konstruksi dan Peraturan Presiden, antara masa pekerjaan dan dana pembayaran di atur terpisah. “Tidak ada disebutkan pekerjaan tidak selesai karena tidak ada dana. Yang ada adalah pekerjaan harus dikerjakan sesuai dengan masa kontrak. Jika dilanggar maka ada sanksi seperti denda, pencairan jaminan pelaksanaan hingga black list. Sementara jika kontraktor melaksanakan pekerjaannya sesuai masa kontrak tetapi tidak dibayar, maka kontraktor sesuai ketentuan dapat menggugat pemerintah sesuai dengan bunga bank yang berlaku,”

LOWONGAN

DIBUTUHKANSEGERA: Tukang masak , usia 30 s/d 50 Tahun, Perempuan,Gaji Tinggi. Hubungi Hongkong Medistra Padang. HP 081311525950

RUMAH

DIJUAL : Rumah & Paviliun, LT.140, LB.110. 4 KT, 2 KM, 1 RM, 2 RT, 2 Dapur, PLN 2 bh 1300W, Air Sumur Bor, SHM, IMB. Buka 250jt.. Jln. Jeruk No. 167 Purus Kebun, Padang. CP 085263300372 (YUNI)

1Bh STNKMotor Supra X BA 3842 BN, A/N M.IKHSAN, E-KTP, SIM C, KARTU JAMSOSTEK, KARTU ATM BCA A/N ZETRI MULIA. Hilang dari Pasar Simabur Menuju Jorong Koto baru Nag. Batu Basa. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

STNK BA 5366 T, An. ALMINA KAUSA. Hilang sekitar kantor Camat Padang Utara. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

ungkap Syakirman. “Alasan BUMN dan Pemprov Riau tidak bisa melaksanakan pekerjaan sesuai kontrak karena tidak ada dana alasan bohong belaka. Janganlah masyarakat dikelabui lagi. Kontraktor lokal saja jika sudah menerima kontrak bisa melakukan sindikasi bank dan mendapat bantuan hingga 70 persen dari nilai kontrak. Ini karena ada jaminan atau garansi bank bahwa perusahaan itu memang memilikik modal. Kok BUMN bilang karena tidak ada dana,” tambah Nasir Day.(hr/hen)


10 SIGAB Masjid Bisa Jadi Selter AGAM, HALUAN — Masjid yang terletak disepanjang pesisir Pantai Tiku Limo Jorong Kecamatan Tanjung Mutiara Kabupaten Agam, Sumatera Barat, bakal dijadikan sebagai tempat mengungsi bagi warga di kawasan itu bila terjadi bencana tsunami. “Masjid selain tempat ibadah, juga bisa dimanfaatkan masyarakat sebagai tempat mengungsi saat terjadi tsunami karena akan dibangun shelter,” Kata Bambang Warsito Kepala BPBD Kabupaten Agam, Sabtu. Menurut Warsito, rencana pembangunan shelter di lokasi pesisir Agam, hendaknya dipercepat, dimana ribuan jiwa warga Tanjung Mutiara hidup berdomisili di sepanjang pesisir pantai barat Kabupaten Agam. “Masjid mempunyai dwifunsi dan bisa kita jadikan shelter, dimana warga pesisir sangat membutuhkan shelter jika sewaktuwaktu terjadi bencana tsunami melanda wilayah ini,” ungkap Bambang. Sementara itu, pihaknya juga mempersiapkan mengenai penempatan lokasi shelter di wilayah Tiku Limo Jorong yang berada di pesisir pantai Agam. “Kita harapkan dengan adanya masjid sebagai dwifungsi dapat memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat kita di pesisir ini,” katanya Seperti diketahui, tambahnya, pengalaman di Aceh bahwa masjid tetap kokoh ketika tsunami terjadi. “Jadi kita harus mengambil manfaat, mempelajari arsitekturnya, karena bangunannya mempunyai dwifungsi. (h/pmc)

SELASA, 4 SEPTEMBER 2012 M 17 SYAWAL 1433 H

Semburan Anak Krakatau Bakar Pos Polisi JAKARTA, HALUAN — Gunung Anak Krakatau menyemburkan material panas dari dalam perut Bumi. Satu Pos Polisi Kehutanan dari BKSDA terbakar akibat semburan material panas gunung berapi itu.

Hutan Gunung Argopuro Terbakar JEMBER, HALUAN — Skitar 250 hektare hutan di kawasan Pegunungan Argopuro terbakar dan kebakaran hutan tersebut berada di ketinggian sekitar 3.000 mdpl, dengan vegetasi berupa hutan cemara dan ilalang yang mudah terbakar. Titik api diperkirakan berawal dari kawasan Selonyeng atau arah timur puncak Rengganis dan kebakaran semakin meluas hingga kawasan hutan yang berada di Dataran Tinggi Hyang akibat embusan angin yang cukup kencang. Akibat kebakaran tersebut, jalur pendakian ke Gunung Argopuro ditutup hingga batas waktu yang tidak ditentukan karena kebakaran hutan dapat membahayakan para pendaki di sana. “Petugas BKSDA juga menyampaikan informasi penutupan jalur pendakian Argopuro kepada sejumlah organisasi pecinta alam (OPA), agar informasi itu diteruskan kepada pendaki lainnya yang ingin mendaki ke sana,” paparnya. Ia menjelaskan petugas BKSDA di Pos Bremi (Probolinggo) dan Pos Baderan (Situbondo) juga melakukan antisipasi agar kebakaran hutan di Argopuro tidak semakin meluas. Sementara Koordinator Pemantau Pendakian dan Penanggulangan Kebakaran Hutan Argopuro, Remon Aryanto, mengatakan jalur pendakian Argopuro sudah ditutup sejak Minggu (2/9). “Kami juga melaporkan penutupan jalur pendakian Argopuro kepada BKSDA, setelah sejumlah pihak elakukan rapat koordinasi berdasarkan kondisi objektif di lapangan. Hasil rapat memutuskan untuk menutup sementara jalur pendakian Argopuro,” tuturnya. Remon menjelaskan beberapa pendaki yang sudah di puncak Rengganis sempat terjebak dalam kebakaran hutan di Pegunungan Argopuro, namun mereka berhasil selamat dan turun ke Pos Bremi di Probolinggo atau Pos Baderan di Situbondo. (h/rmn)

BENCANA KEKERINGAN —Seorang petani menapaki bendungan yang sudah kering di Pekalongan, Jateng, Senin. BNPB memperkirakan 9 provinsi di Indonesia bulan ini akan mengalami krisis air karena musim kemarau. MDK

Banyak Daerah Dilanda Kekeringan JAKARTA, HALUAN — Kemarau panjang mulai menyebabkan kekeringan di berbagai daerah. Akibatnya, tak hanya kebakaran lahan dan hutan, sawah-sawah pun mulai kering dan terancam puso. Di Kupang, Nusa Tenggara Barat( NTB), seperti dilansir mongbay, sawah petani seluas 335 hektare tersebar di Desa Tetkolo, Airbaun, Wilakdale dan Supdale mulai dilanda kekeringan. Aditya Loloin, petani sawah panas di Naibonat, di Kupang, Minggu mengatakan, kekeringgan karena kemarau panjang. Sejak akhir Juli hingga Agustus, sudah ada 45 petani sawah yang membuat pengaduan ke ketua kelompok tani air karena tidak lagi mendapat pasokan air. Solusi sementara, para petani sawah mulai sepakat menghemat air dengan membagi jadwal pendistribusian ke setiap pematang sawah. Sedangkan Di Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah (Jateng), juga mengalami hal sama. Puluhan hektare lahan pertanian di kabupaten ini, kekeringan akibat debit air di sembilan bendungan menyusut dan rusak. Wardi, petani di Kecamatan

Kedungwuni, Pekalongan, mengatakan, musim kemarau berkepanjangan ini telah mengakibatkan puluhan hektare sawah kekeringan dan gagal panen. Para petani sudah berusaha mendapatkan air menggunakan mesin diesel dan membuat sumur pantek, tetapi hasil tidak maksimal. Kepala Pengelolaan Sumber Daya Air Kabupaten Pekalongan, Bambang Pramukanto mengatakan, kemarau ini mengakibatkan sumber air di pegunungan, seperti di Kecamatan Kandangserang, Lebak Barang, dan Paninggaran menyusut bahkan mengering. Akibatnya, debit air di sembilan bendungan daerah setempat juga mengering. “Sebanyak sembilan dari 11 bendungan sudah mengering dan hanya Bendungan Rogoselo dan Tapak Menjangan masih cukup lumayan.” Di Banjanegara juga sama. Kepala Dinas Pertanian Perikanan dan Peternakan Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, Dwi Atmadji menyebutkan, sekitar 33 hektare tanaman padi di Desa Majatengah, Kecamatan Banjarmangu, terancam mati akibat kekeringan. Hingga minggu pertama Agustus, luas sawah yang terancam

Tangkuban Perahu Akhirnya Ditutup

JAKARTA, HALUAN — Badan Penanggulangan Bencana Daerah Jawa Barat resmi menutup kawasan wisata alam Gunung Tangkuban Perahu. Kepala BPBD Jawa Barat, Udjawalaprana Sigit, menyatakan Tangkuban Perahu harus ditutup karena status kegunungapiannya naik ke level

waspada. Keputusan untuk menutup Tangkuban Perahu diambil setelah keluar hasil penelitian resmi dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi. “Ini untuk langkah antisipasi. Sejak semalam, pedagang sudah kami imbau untuk turun gunung. Pagi ini seluruh pedagang bersama pihak pengelola wisata menuruti imbauan Pemerintah Provinsi Jawa Barat,” kata Sigit di Gedung Sate Bandung, Selasa (3/9). Gunung Tangkuban Perahu naik ke level waspada setelah adanya peningkatan asap dari kawah yang melebihi batas normal. “Asap beracun sudah melewati batas normal, tapi belum dalam tahap membahayakan,” ujar Sigit. Sementara Kepala Pusat

Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Surono, mengungkapkan Tangkuban Perahu ditutup untuk memudahkan evakuasi jika terjadi peningkatan aktivitas vulkanik terus-menerus. “PVMBG melaporkan situasi terkini per jam-nya, sementara penutupan menjadi kewenangan BPBD,” terang Surono. Menyusul instruksi BPBD untuk menutup kawasan Tangkuban Perahu, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengatakan pihaknya akan meninjau dan mengecek lokasi. “Sore ini saya mengecek bersama Pak Surono dan Kepala BPBD Jabar. Langkah selanjutnya tergantung hasil pengecekan,” kata dia. Belum diketahui Wisata Alam Gunung Tangkuban Perahu akan ditutup hingga kapan, karena hal itu tergantung perkembangan situasi di lapangan. (h/vvn)

kekeringan mencapai 202 hektare, tersebar di beberapa kecamatan, antara lain Susukan, Mandiraja, Banjarmangu, Punggelan, Pandanarum, dan Kalibening. ”Dari luasan ini, sekitar 33 hektare tanaman padi di Desa Majatengah, Kecamatan Banjarmangu, sulit diselamatkan,” katanya di Banjarnegara, Kondisi ini, disebabkan usia tanaman di Desa Majatengah masih di bawah 60 hari setelah tanam. Selain itu, di sana sudah tidak ada lagi yang bisa dimanfaatkan untuk pengairan. “Di samping karena kurang patuh pada pola dan jadwal tanam, kondisi ini terjadi akibat terlalu cepat susut air irigasi dibanding tahun-tahun sebelumnya. Kalau di lokasi lain masih bisa diselamatkan dengan pompanisasi.” Di Cianjur, Jawa Barat (Jabar), ratusan petani juga mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah akibat kemarau panjang sejak satu bulan terakhir. Ratusan hektare pesawahan baru tanam di wilayah ini mengering dan mati. Areal yang belum ditanami mulai retak-retak, hingga tidak dapat ditanami. (h/dn/mgb)

Petugas-petugas yang diposkan di sana tungganglanggang menyelamatkan diri. Gunung Anak Krakatau menjadi pulau tersendiri, di dalam gugus kepulauan di Selat Sunda antara Provinsi Banten dengan Provinsi Lampung. Gunung Anak Krakatau di Selat Sunda tremor letusan sebanyak 18 kali, Selasa kemarin. Tremor alias getaran itu terjadi pukul 09.00- 18.24 WIB dan ini pertama kali pada 2012. Menurut Andi Suardi, petugas Pos Pemantauan Gunung Anak Kratau di Desa Hargopancuran, Kecamatan Rajabasa, Kabupaten Lampung Selatan, hari ini. “Untuk hari ini, kami belum bisa memastikan apakah kembali terjadi tremor letusan, karena peralatan kami rusak akibat tremor letusan kemarin.” “Selain itu, kawasan Gunung Anak Krakatau tertutup kabut tebal sehingga tidak bisa dipantau secara visual dari pos ini,” katanya. Mengenai debu hitam yang

mengotori rumah dan bangunan di wilayah kota Bandarlampung, ia tidak menampik itu sebagai material letusan Gunung Anak Kratau, meski jarak kota Bandarlampung dari gunung itu cukup jauh. “Namun di pos pemantau ini yang hanya berjarak 40 km dari Gunung Anak Krakatau, atau di kota Kalianda yang jaraknya jauh lebih dekat dibandingkan kota Bandarlampung, kami belum mendapatkan laporan perihal debu hitam tersebut,” katanya. Ia menyebutkan sepanjang Minggu telah terjadi gempa vulkanik dalam sebanyak dua kali, gempa vulkanik dangkal 19 kali dan hembusan sebanyak tujuh kali. Gunung Anak Krakatau merupakan gunung berapi aktif dengan dasar gunung di lantai paparan Sunda di selat itu. Nama Anak Krakatau dipilih karena “induk”-nya meletus pada 1883 secara sangat luar biasa dan menghancurkan sebagian besar kaldera gunung berapi di laut itu. (h/dn/inh)

GUNUNG Anak Krakatau menyemburkan material panas dari dalam perut Bumi. NET


11

SELASA, 4 SEPTEMBER 2012 M 17 SYAWAL 1433 H

Warga Gunakan .............. Dari Halaman. 1 Pembangunan Tol............. Dari Halaman. 1 kayu itu menjadi akses utama bagi warga yang ingin beraktivitas seperti sekolah, kuliah, dan lainnya. Jembatan yang menghubungkan Limau Manis dengan kelurahan lainnya itu putus akibat banjir bandang yang terjadi, Selasa 4 Juli 2012. Kini kondisi jembatan tersebut masih dalam tahap pembangunan, namun untuk melacarkan akses warga yang terputus akibat hancurnya jembatan, maka dibangun jembatan darurat dengan panjang 8 meter dan lebar 1, 5 meter. “Alhamdulilah, akses keluar bisa lancar, karena jembatan darurat ini bisa dilewati kendaraan roda dua,” Budi, (15), salah satu siswa SMA

yang tinggal di Limau Manis, kepada Haluan Senin (3/9). Dia mengatakan, dengan adanya jembatan darurat tersebut , sedikit membantu aktivitasnya untuk pulang pergi ke sekolah. Karena pada sebelumnya dirinya beserta warga lainnya harus berjuang menyeberangi sungai agar sampai ke sekolah. “Sekarang lumayan, tak perlu lagi menjinjing sepatu karena sudah ada jembatan darurat. Namun di saat hujan lebat, saya agak khawatir, karena takut nantinya ada banjir bandang yang tahutahu datang lagi,” ujarnya. Kini sejumlah alat berat seperti

eskavator dan pekerja, terlihat sedang membangun brojong serta jembatan baru di Kelurahan Limau Manis itu. Selain di Limau Manis, beberapa kelurahan di Kecamatan Koto Tangah sudah mulai diperbaiki, seperti yang terlihan aliran Batang Kuranji di Jalan M Hatta, Koto Panjang. Aliran Kuranji yang sebelumnya dipenuhi oleh batu-batu besar kini sudah dibersihkan. Akibat banjir bandang melanda beberapa kecamatan di Kota Padang, ratusan rumah terendam, 1.200 orang mengungsi dan kerugian ditaksir mencapai Rp40,66 miliar. (h/rvo)

Panglima TNI ................. Dari Halaman. 1 usai menyambut kedatangan Panglima di Bandara Pangkalan TNI Angkatan Udara (Lanud) Ranai, Natuna, Senin (3/9). Agus Suhartono mendarat di Pangkalan Udara TNI AU Ranai sekitar pukul 17.30 WIB, Senin, menumpang pesawat transport TNI AU didampingi sejumlah petinggi tiga matra TNI. Kedatangan Panglima disambut Pangdam I/Bukit Barisan, Mayor Jenderal TNI Lodewijk Freidrich Paulus, Komandan Korem 033/ Wirapratama, Brigjen TNI Deni K Irawan, Komandan Pangkalan TNI AU Ranai, Letkol Psk Tribowo S Cahyono, sejumlah petinggi TNI dan pejabat di lingkungan pemerintah Kabupaten Natuna. Menurut Ainurrahman, Latgab yang akan digelar bernama Latihan Lapangan Pasukan Pemukul Reaksi Cepat (PPRC) Kilat XXIX TA 2012 dengan diikuti sekitar 3.000 personel. Kesatuan yang dilibatkan dalam latihan tersebut, lanjutnya, terdiri atas Sat Linud Yonif 330, Paskhas TNI AU, Korps Marinir, infanteri, KDOL (Komando Depan Operasi Lintas Udara), IFAM (Intai Amfibi)

dan beberapa satuan lainnya. “Sejumlah kesenjataan akan dilibatkan untuk mendukung pelaksanaan latihan, di antaranya pesawat tempur, kapal perang dan tank,” katanya. Mengenai tema latihan, ujar Ainurrahman, yaitu melaksanakan operasi penindakan untuk memulihkan situasi Natuna dalam rangka mengembalikan integritas NKRI. Pada Selasa pagi, kata dia, ratusan personel Linud akan melakukan penerjunan dari udara di Bandara Lanud Ranai dan selanjutnya bergerak melumpuhkan kekuatan musuh yang menguasai sejumlah objek vital. Selain itu, ratusan pasukan amfibi juga akan melakukan pendaratan di Pantai Sengiap dengan sasaran melumpuhkan kekuatan musuh yang telah menguasai pulau tersebut. “Materi latihan terdiri atas operasi lintas udara, operasi amfibi, operasi dukungan udara, operasi penggabungan dan operasi serangan darat gabungan,” tuturnya. Ainurrahman menambahkan, latihan tersebut pada prinsipnya

bertujuan untuk menuntut kesiapsiagaan operasional dan ketanggapsegeraan untuk menghadapi setiap ancaman dan gangguan dari luar negeri maupun dalam negeri. “Upaya untuk mendukung pelaksanaan tugas pokok TNI tersebut, telah digelar satuan-satuan TNI dari berbagai matra sesuai tugas dan fungsi masing-masing dan di antaranya peran satuan PPRC sebagai penindak awal terhadap `trouble spot` yang terjadi di seluruh NKRI,” tuturnya. Komandan Resort Militer (Danrem) 033/Wira PratamaKepulauan Riau (Kepri) Brigjen Deni K Irawan, Minggu (2/9) di Ranai menyebut bahwa latgab dimulai 3-8 September 2012. Sebanyak tiga kapal perang, ribuan senapan, tank-tank tempur dan delapan pesawat Hercules dikerahkan. Kata pria bintang satu ini, sebelumnya, pada Jumat (31/8) sore pihaknya sudah melakukan ramah tamah dan doa bersama dengan tokoh masyarakat dan agama di Masjid Jami, Ranai. Tujuannya, agar latihan ini berjalan lancar dan sesuai harapan. (hk/cw61)

KBIH Nakal ................... Dari Halaman. 1 menjanjikan calon jemaah itu dapat berangkat haji melalui kuota tambahan,” kata Kepala Kanwil Kemenag Sumbar Ismail Usman yang didampingi Kasubag Hukmas dan KUB M Rifki kepada wartawan Senin (3/9), di Padang. Ismail enggan menyebutkan KBIH nakal tersebut, namun namanya sudah dikantongi. Bagi calon jemaah yang pernah mendapat tawaran serupa dari KBIH lain, mohon agar segera melaporkannya. Bila memang terbukti memungut bayaran sebanyak itu untuk mengurus keberangkatan haji, pihaknya tak segan-segan mengambil tindakan untuk pembekuan izin operasi KBIH tersebut. Dikatakan, kuota haji seseorang ditentukan oleh nomor urut kursi yang diperolehnya saat mendaftar dulunya. Jadi sangat tidak mungkin bisa mendapatkan kuota keberangkatan begitu saja dengan caracara yang ditawarkan KBIH nakal.

Bila memang kuota tambahan haji diperoleh, maka diprioritaskan untuk calon jemaah yang berusia lanjut di atas 70 tahun. Sampai saat ini, pihaknya sudah menerima sedikitnya 350 permohonan percepatan berangkat haji. Namun yang pasti, tidak ada pungutan. “Kita sudah menerima sedikitnya 350 permohonan mempercepat berangkat haji dengan berbagai pertimbangan terutama alasan usia lanjut dan kesehatan. Namun kita belum bisa jawab karena belum ada kepastian soal kuota tambahan ini. Masih menunggu konfirmasi dari Kementrian Agama Arab Saudi,” katanya. Banyak yang tak melunasi BPIH Sementara itu, data terakhir yang diperoleh Kanwil Kemenag Sumbar terungkap bahwa tidak semua calon jemaah haji yang mendapatkan kuota haji tahun 2012, melunasi pembayaran BPIHnya. Sebab batas kuota keberang-

katan pada tahun ini adalah pada nomor kursi 38.006. Namun nomor kursi ini bergerak hingga 38.172. Artinya, sekitar 166 orang calon jemaah haji membatalkan keberangkatannya. Mereka batal berangkat dengan berbagai sebab, di antaranya karena meninggal dunia, sakit yang tak kunjung sembuh dan lainnya. “Bagi 166 orang calon jemaah haji yang mendadak dapat kuota ini, diharapkan segera dapat melunasi BPIH-nya ke bank yang ditunjuk. Pembayaran dapat dilakukan mulai dibayarkan hari ini Senin (3/9) sampai Jumat (7/9), berbarengan dengan penulasan BPIH untuk calon jemaah haji yang sudah pernah berangkat haji,” kata Ismail. Penambahan waktu pelunasan BPIH tidak ada, sehingga bagi calon jemaah yang tidak melunasi sampai batas waktunya, maka kuota tersisa yang masih kosong akan dikembalikan ke pusat. (h/vie)

Titisan Akar ................... Dari Halaman. 1 Mulai dari asal-usul hingga posisi titian akar dimaksud. Dimulai dari titian akar yang paling terkenal yakni Titian Akar Puluik-puluik. Ia berada di sebuah kampung yang bernama Kampung Puluik-puluik, Kenagarian Puluikpuluik, Kecamatan IV Nagari Bayang Utara, Kabupaten Pesisir Selatan (sekitar 25 km dari Pasar Baru, Bayang). Di sini telah dilahirkan seorang anak yang kemudian tumbuh menjadi manusia kreatif. Anak tersebut bernama Sokan, dan setelah dewasa akrab di panggil Pakiah Sokan. Pakiah Sokan tinggal tidak jauh dari lokasi titian akar yang ada saat ini. Pada masa belia hingga beranjak dewasa otaknya selalu berfikir untuk memberikan solusi terhadap persoalan buruknya sarana transportasi di kampungnya. Yang paling mendesak menurutnya untuk segera ada adalah jembatan penghubung dari Puluikpuluik ke Lubuk Silau. Saban waktu disaksikannya warga kampung yang juga tentu anak keponakannya sendiri di Lubuak Silau selalu menyeberangi sungai untuk pergi ke pasar atau sekedar ke Puluik-puluik. Atau paling baik sarana yang ada pada saat itu adalah titian dari bambu belaka, setiap kali air sungai ini besar maka jembatan yang terbuat dari bambu ini akan terbawa arus air. Tidak hanya itu, penyeberangan seperti itu sangat membahayakan masyarakat, karena berisiko tinggi. Maka terpikirlah baginya untuk membuat jembatan dari akar. Pakiah Sokan melakukan survei terhadap kayu yang memiliki akar kuat dan panjang, dan bisa menyatu satu sama lainnya. Dipelajarinya jenis kayu-kayuan di hutan yang

ada di sekitar kampungnya. Setelah mematut-matut apakah gerangan jenis kayu yang bisa dipergunakan untuk bahan pembuat jembatan, akhirnya pilihan jatuh pohon kubang dan beringin. Semuanya telah dengan pertimbangan sangat matang, mulai dari kekuatan pohon, kekuatan akar dan lain sebagainya. Tahun 1916 Pakiah Sokan ini mulai menanam dua batang pohon tersebut. Masing masing ditanam secara berseberangan, di seberang sebelah Kampung Puluik-puluik ditanam pohon kubang dan di seberang sebelah dusun Lubuak Silau di tanam pohon beringin. Semenjak ditanam pada tahun 1916 ini, dirawatlah pohon yang kemudian hari menjadi sangat terkenal. Setelah tumbuh dengan baik, maka dipasangnya bambu seperti jembatan sebelumnya dan setalah kayu yang ditanam beliau mulai besar dan akarnya mulai banyak, mulailah Pakiah Sokan menjalin (menganyam) akar ini satu-persatu dan mengikuti titian bambu. “Setiap hari angku Pakiah Sokan menjalin akar demi akar dan sampai terjadinya jembatan akar. Pada tahun sembilan puluhan barulah jembatan akar ini diperkenalkan dan dijadikan objek wisata sampai saat ini. Jembatan akar ini sudah dikenali wisatawan lokal dan sebagian wisatawan mancanegara,” ungkap Riko Eka Putra, cucu Pakiah Sokan. Demikian titian akar Puluik Puluik. Lantas titian akar kedua dan ketiga bisa anda temukan dengan bergerak menuju hulu Batang Bayang Janiah, tepatnya ke Kampung Bayang Janieh, Nagari Koto Ranah. Dari Puluik-puluik ke ibu nagari Koto Ranah hanya sekitar

2 km, dari ibu nagari ke Kampung Bayang Janieh sekitar 5 km, jalannya agak menantang memang, tapi bagi pecandu suasana alami ini akan menjadi daya tarik sendiri. Sesampai di gerbang Kampuang Bayang Janieh nan bersahaja itu, anda akan disambut langsung titian akar yang panjangnya sekitar 12 meter. Modelnya agak ramping dibandingkan Titian Akar Pulutppulut. Karena ia berada di hulu sungai tentu airnya sangat jernih. Di bawahnya tampak bermain ikan garing dan sebagainya. Di Kampung ini hanya dihuni 35 kepala keluarga, masyarakatnya sangat sopan dan santun. Kampung yang bersahaja ini siangnya sangat sepi. Hanya gemericik air dan bunyi kincir yang terdengar. Masyarakatnya pergi ke ladang dan ke sawah. Sekitar 1,5 km dari titian akar ini, menuju ladang dan sawah masyarakat setempat anda akan menemui lagi sebuah titian akar nan eksotik. Sunggu sangat alami. Fungsinya tetap sebagai sarana penyeberangan. “Kelebihan titian ini, selain terbilang cukup panjang, maka posisinya berada di air terjun kecil. Titian akar ini posisinya berada di tengah air yang terjun itu,” kata Saharuddin, Kepala Kampung Bayang Janieh kepada penulis. Menurutnya, umur titian akar di Bayang Janieh tidak jauh beda dengan di Puluik-puluik yang terkenal itu. Itu bisa dilihat dari kondisi fisik dan lingkaran tahunan pohonnya. Pembuatannya juga berkaitan erat dengan titian Puluikpuluik. Anda pecinta suasana kampung tengah rimba silahkan berkunjung untuk menyaksikan keajaiban alam ini. (haridman kambang)

dilakukan pihak konsultan disimpulkan, data perjalanan dari ruas jalan Padang By Pass menuju Sicincin kelayakan ekonominya hanya dengan IRR 11,75 persen, sementara Jasa Marga menghendaki kelayakan ekonomi IRR itu 14 persen agar diperoleh keuntungan. Dengan kondisi ini terdapat delta 3 persen. Untuk mengurangi delta 3 persen ini sehingga menjadi layak, perlu dicarikan beberapa alternatif. Setidaknya ada 3 alternatif masingmasing mengajak PT Semen Padang sebagai pemegang sahamnya atau penyertaan modal dengan produk semennya. Sementara Pemprov Sumbar sendiri tidak mungkin ikut penyertaan modal. Altenatif kedua, mengembangkan kawasan atau wilayah yang comitted di sekitar jalan tol, seperti kawasan indutri dan pertambangan. Investor bidang industri yang berniat masuk ke Sumbar ditawarkan di lokasi ini baik industri hilir maupun industri hulu. Dengan pola ini diharapkan terdapat penambahan kepadatan lalu lintas. Pengembangan kawasan tujuan wisata juga dilakukan. “Soal tol ini kayaknya bakal tertunda lagi, karena kita tengah mengkaji kelayakan ekonominya dan upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan nilai tambah penerimaan jalan tol meningkat diluar pendapatan dari mobil pribadi,” kata Irwan. Sedangkan untuk investasi jalan tol supaya tidak memberatkan, pembangunan konstruksinya akan dilakukan secara bertahap, diawali dari ruas jalan Lubuk Alung-Sicincin. Pembebasan lahannya sudah tuntas oleh Pemkab Padang Pariaman. Begitu pula kajian Feasibility Studi (FS) hampir rampung. Pemprov Sumbar juga akan mengupayakan pengurangan suku bunga, penundaan pembayaran pajaknya serta lebar jalan juga dikurangi dari 3,5 meter jadi 3,2 meter.

Sebelumnya diberitakan, Direktur Pengembangan Bisnis PT Jasa Marga, Abdul Hadi mengapresiasi sikap pro aktif Gubernur Sumbar Irwan Prayitno dalam mewujudkan jalan tol di Sumbar. Namun komitmen Pemprov Sumbar dipertaruhkan agar volume lalu lintas di jalan tol dapat ditingkatkan sebagai pendapatan tol. Komitmen itu tidak sekedar asumsi tetapi feasibility atau kelayakannya harus terpenuhi. Untuk itu pengembangan wilayah di sekitar jalan tol perlu dilakukan. Apalagi sebagai unsoliticed project, dukungan pemerintah pusat tidak ada. Harapan besar adalah dari pemerintah daerah sendiri baik

provinsi maupun kabupaten/kota. “Kita sangat mengapresiasi upaya Gubernur Sumbar untuk mewujudkannya, tetapi keuntungan yang diperoleh dari jalan tol ini, masih agak minim. Perlu dilakukan berbagai terobosan diantaranya strategi investasi, pentahapan konstruksi, geometri jalan dan struktur jalan,” kata Abdul Hadi. Pembangunan jalan tol sendiri, akan dibagi dalam empat segmen, yakni segmen I terdiri dari dua jalur (By Pass-Palapa dan Palapa-Sicincin), segmen II (Sicincin-Padangpanjang), segmen III (Padangpanjang-Payakumbuh) dan segmen IV (Payakumbuh-Batas Riau). (h/vie)

JALAN BERDEBU — Pengendara melintasi jalan yang berdebu di Jalan Gunung Sarik, Kecamatan Kuranji, Kota Padang, Senin (3/9). Banyaknya mobil truk yang melebihi tonase melewati jalan tersebut, membuat jalan menjadi rusak. RIVO SEPTI ANDRIES

Polda Masih ................... Dari Halaman. 1 Pjs Kabid Humas Polda Sumbar AKBP Mainar Sugianto mengatakan, pihaknya masih menunggu surat balasan dari presiden yang telah dikirim beberapa bulan yang lalu untuk dimulainya pemeriksaan terhadap Bupati Pasaman Barat. Meskipun penyidik telah meminta keterangan dari Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Pasaman Barat Faizir Djohan, belum mencukupi berkas penyelidikan. “Apabila kami telah menerima surat balasan dari presiden maka baru kami bisa melakukan pe-

manggilan dan pemeriksaan terhadap bupati tersebut,” kata Mainar, Senin (3/9) kemarin. Dikatakan, meskipun surat perintah dimulainya penyidikan (SPDP) telah dikirimkan ke Kejaksaan, pihaknya masih belum bisa memanggil bupati untuk dimintai keterangan. Sebab, Baharuddin masih aktif menjadi kepala daerah dan harus melalui prosedur dan undang-undang yang berlaku. “ Saat ini kami masih memintai keterangan saksi-saksi,” ujarnya. Sebelumnya, Polda Sumbar

membenarkan dalam kasus tersebut Baharuddin belum ditetapkan sebagai tersangka. Hingga saat ini penyidik belum melakukan pemeriksaan terhadap Baharuddin, sementara yang diperiksa baru Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Faizir Djohan, dan itu pun statusnya masih sebagai saksi. Dua hari yang lalu, Kepala Dinas Pertambangan dan Energi diperiksa penyidik Ditreskrimsus. Dia diperiksa sebagai saksi terkait izin-izin hutan lindung yang dijadikan sebagai lokasi pertambangan. (h/nas)

IKMR Siap..................... Dari Halaman. 1 Penyambutan kontingen Sumbar diawali dengan gendang tansa dan silat gelombang, dan dilanjutkan dengan silaturahmi dan sekaligus halal bihalal IKMR serta jamuan makan malam. “Intinya adalah IKMR, siap menyukseskan PON Riau, dan juga masyarakat Riau bersuku Minang juga harus mendukung tim Sumatera Barat yang akan berlaga di setiap venue cabor,” imbau Basko. Dikatakan Basko, bentuk dukungan yang akan diberikan oleh IKMR, adalah dengan turut membantu kontingen Sumbar dalam hal mempersiapkan diri sebelum pertandingan. Seperti membantu mempersiapkan akomodasi dan konsumsi kontingen Sumbar, dan dukungan yang paling terpenting adalah memberikan dukungan atau menjadi suporter setiap tim Sumbar bertanding. “Kalau perlu kita hantarkan makanan kepada tim Sumbar yang

sedang bertanding, selain itu IKMR juga akan memberikan bantuan kepada atlet yang berprestasi, dan bantuan tersebut berupa uang tabungan,” ucapnya. Semangat Juang Sementara itu, Wakil Ketua Kontingen PON Sumbar, Syaiful, berterimakasih sekali dengan dukungan yang telah diberikan IKMR. Tentunya, dengan dukungan dari masyarakat Riau yang bersuku Minang akan menambah semangat juang atlet-atlet Sumbar dan mereka seperti berada di rumah sendiri. “Dukungan IKMR sangat berharga sekali bagi kami, mudahmudahan dengan dukungan ini akan menjadi penyemangat tim Sumbar untuk mencapai target medali,” terangnya. Sumbar merupakan satu-satunya, kontingen yang datang dengan menggunakan jalan darat dan dari Padang rombongan akan berangkat menuju Pekanbau pada pukul 08.00

WIB. Kontingen nantinya akan langsung dipimpin Wakil Gubernur Sumbar, H Muslim Kasim dan Ketua umum KONI Sumbar, Syahrial Bahtiar. “Insya Allah Wagub Sumbar akan berangkat bersama-sama kontingen langsung menuju pekanbaru dan juga langsung ke kediaman Basko untuk mengikuti acara penyambutan kontingen oleh IKMR,” tambahnya. Pada PON nanti, kontingen resmi Sumbar sebanyak 252 atlet, yang akan mengikuti 32 cabor PON. Sumbar menargetkan meraih 13 medali emas. 13 cabor andalan Sumbar tersebut adalah, kempo, renang, tinju, tarung drajat, layar, pencak silat, angkat berat, gulat, karate, taekwondo, senam, bowling dan atletik. “Target kami di PON Riau hanya 13 medali emas, dan ini kami dapat dengan data resmi atlet, dari 13 nomor andalan kami,” tutup Syaiful. (nur)

PP 84 Harus .................. Dari Halaman. 1 dan Bukittinggi, Gamawan berujar bahwa pemerintah pusat masih terus melakukan upaya persuasif agar PP ini segera dilaksanakan. Dijelaskan, Kemendagri beberapa waktu lalu telah memfasilitasi DPRD Agam dan DPRD Bukittinggi terkait pelaksanaan PP ini. Pertemuan itu memperlihatkan titik terang, bahwa kedua DPRD telah sepakat untuk segera melaksanakan PP. Bahkan DPRD Agam berjanji akan berupaya meyakinkan Bupati Agam untuk segera melaksanakan PP ini. “Tentunya masih butuh proses, kita akan menunggu dengan terus melakukan upayaupaya persuasif,” kata Gamawan. Menurut Mendagri, kalau alasan pendapatan asli daerah (PAD) Agam akan berkurang dengan dilaksanakannya PP ini, tidak tepat juga. Justru dengan dilaksanakannya PP ini beban yang harus ditanggung Pemkab Agam akan berkurang, misal anggaran untuk pendidikan, untuk mengatasi kemiskinan dan lainnya. “Ini, kan, hanya soal wilayah administratif, bukan soal untung rugi,” kata Gamawan. Dia mencontohkan Bupati Pa-

dang Pariaman Anas Malik, periode 1980-1985 dan 1985-1990, yang rela dan mengikhlaskan sebagian wilayah Padang Pariaman menjadi wilayah Kota Padang. Begitu juga sebagian wilayah Kabupaten Sijunjung yang kemudian digabung ke dalam wilayah Kabupaten Solok. Sejauh ini, kata Mendagri, pemerintah belum akan menerapkan sanksi kepada pihak-pihak terkait yang masih enggan melaksanakan PP ini. “Kita belum bicara sanksi, masih menempuh upaya pembinaan. Mestinya kepala daerah patuh dan taat pada UU yang berlaku dengan melaksanakan PP tersebut, karena dalam sumpah jabatannya kepala daerah menyatakan bahwa yang bersangkutan patuh dan taat pada UU yang berlaku,” terang Gamawan. Seperti diberitakan sebelumnya, Pemerintah Provinsi Sumatera Barat memberikan tenggat waktu pada Pemkab Agam hingga bulan depan, untuk menentukan sikap bagi pemberlakuan Peraturan Pemerintah tentang Perluasan Wilayah Kota Bukittinggi tersebut. Sekdaprov Sumbar Ali Asmar kepada Haluan Kamis (30/8), di Padang menjelaskan, persoalan PP

No.84 ini sudah diserahkan Kemendagri RI ke Pemprov Sumbar dan harus diselesaikan secepatnya. Targetnya pada September mendatang sudah dapat dituntaskan. Menurut Kepala Biro Pemerintahan Syafrizal, dari pertemuan tersebut memang terungkap bahwa Pemkab Agam dan Pemko Bukittinggi belum satu suara. Saat itu mengemuka usulan, bila memang harus diterapkan juga maka sebaiknya tidak diberlakukan secara penuh tetapi diterapkan untuk sebagian saja atau dalam bentuk kerja sama antardaerah. Dari kajian yang dilakukan, ada nagari yang tidak sepenuhnya masuk dalam PP No.84 itu. Hal ini perlu disikapi agar masyarakat juga tidak bingung. Untuk itu disepakati akan dilakukan pemetaan nagari-nagari yang bakal masuk dalam PP No.84 itu. “Kita berikan waktu 15 hari untuk melakukan pemetaan itu, nagari mana saja yang masuk ke PP No.84 secara utuh dan mana yang hanya sebagian saja. Setelah itu, dapat direkomendasikan untuk penerapan PP tersebut,” terang Syafrizal. (h/nov)


12 LAPORAN KHUSUS

SELASA, 4 SEPTEMBER 2012 M 17 SYAWAL 1433 H

ANDRE ROSIADE

Calon Pemimpin Muda Kota Padang Andre Rosiade, melepaskan ikan berpita sebelum acara lomba mancing

Andre Rosiade, saat menghadiri acara di Tabek Alai

PADANG, HALUAN – Sosok Andre Rosiade kian diterima di berbagai elemen masyarakat kota Padang. Tak ayal, kegiatan silahturahim calon pemimpin kota ini kian padat dari hari ke hari. Andre terus mendapatkan kesempatan menawarkan visi dan misinya untuk membangun kota. Minggu (2/9), Andre terlihat di berbagai kegiatan, baik olahraga, dan sosial kemasyarakatan. Usai menghadiri lomba mancing SumbarRiau-Jambi, Andre juga diundang menghadiri dua acara halalbihalal. Pertama, acara masyarakat Tabek Alai, Padang Utara yang diikuti ratusan peserta dan anggota. Dilanjutkan halalbihalal Ikatan Keluarga Sumayang Tapanuli Selatan (Tapsel) Sumatera Utara. Para pencinta sepakbola, terutama Juventini (fans klub Juventus) juga

membaur bersama Andre dalam kegiatan nonton bareng (nobar) Liga Calsio Italia yang mempertemukan Udinese dan Juventini yang digelar di TVRI Sumbar. Menurut Andre, kegiatan yang dilakukannya itu tak lepas dari makin meningkatnya masyarakat yang ingin bertemu langsung dengannya. Menurutnya, kesempatan itu digunakan untuk memperkenalkan diri, serta visi dan misinya untuk membangun Kota Padang ke depan. Pemuda Tabek Alai Saat halalbihalal Pemuda Tabek Alai, Kecamatan Nanggalo, Andre berkesempatan membeberkan visinya untuk meningkatkan kesejahteraan para pegawai negeri sipil (PNS). Mayoritas warga Tabek Alai Gunungpangilun bersorak, ketika Andre menyebut akan

Andre Rosiade, Bernyanyi di sela-sela acara lomba mancing

Andre Rosiade, bersama tokoh masyarakat Padang di sela-sela acara memancing

memberikan tunjangan hari raya (THR) kepada para PNS Padang. “Ini adalah kebijakan yang sebenarnya tidak perlu tidak ada saat ini. Karena itu, kami akan memperjuangkan, meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) dari berbagai sektor, untuk mengalokasikan anggaran THR,” kata Andre dalam silahturahim yang juga dihadiri Ketua Komisi Kejaksaan RI Halius Hosen, Asisten III Kota Padang Syafril Basyir, dan tokoh sesepuk Tabek Alai Ishak Yakub, serta beberapa anggota DPRD Padang. Ishak Yakub mengurai sejarah, bagaimana organisasi kepemudaan Tabek Alai ini berdiri sejak zaman zebelum kemerdekaan. “Kami di sini, juga pernah mengkritisi Pemko Padang soal penerimaan siswa baru (PSB) 2006 yang lalu. Alhamdulillah, mendapatkan respon positif dari pemko, sehingga membuat sistem PSB Online pada 2007,” kata Ishak yang menyebut, wellcome saja, ketika ada seorang pemuda yang ingin membangun Kota Padang menjadi lebih baik. “Kami berharap, kegiatan ini menjadi ajang tahunan, untuk meningkatkan kebersamaan kita. Seperti kata para ahli, ikan akan

Andre Rosiade, berbaur dengan warga Tapsel yang ada di Padang, dalam acara Ikatan Keluarga Semayang Tapsel mencari tempat dia ditetaskan, bagaimanapun caranya. Begitu juga kami para sesepuh yang kembali hadir di acara ini,” k ata Ishak yang berterima kasih, atas dukungan Andre Rosiade terkait terlaksanananya acara halalbihalal Pemuda Tabek Alai ini. IKS Tapsel Andre Rosiade, pemuda pengusaha nasional yang ingin membangun kampung halaman juga diberikan “panggung” oleh Ikatan Keluarga Semayang (IKS) Tapanulis Selatan (Tapsel), Sumatera Utara yang berdiam di Kota Padang. Tak heran, saat ajang pengajian dan silahturahim IKS yang digelar di Gunungpangilun, Andre mendapat sambutan hangat. Lian Sartika, sekretaris IKS Padang, menyebut, sekitar 150 kepala keluarga (KK) IKS menyebar di Kota Padang. “Kita lihat dulu, apa visi dan misinya, untuk membangun kota ini ke depan. Kita tentu menyambut baik, seorang yang berkeinginan baik membangun kota, apalagi mendekatkan diri kepada kami,” kata Lian pada acara

halalbihalal yang diadakan di rumah sesepuh IKS Amri. Menurut IKS, warga Padang harus jeli dan cerdas memilih pemimpin untuk limat tahun yang akan datang. Menurut mereka, Andre adalah salah satu calon alternatif bagi IKS, setelah dilihat visi dan program membangun Kota Padang. “Andre adalah tokoh muda, enerjik, dan sudah banyak berbuat. Sekalipn masih muda. Langkah nyata telah dilakukan,” katanya dalam pengajian yang diisi Ustads Syuepri dari IAIN Imam Bonjol ini. Mancing di Kuranji Ajang olahrga dan kemasyarakatan, menjadikan Andre lebih membaur dengan masyarakat. Minggu pagi, Andre melepaskan 1 ton ikan yang akan dipancing oleh 250 peserta Lomba Mancing Sumbar, Riau dan Jambi yang diadakan oleh Padang Fishing Club (PFC) yang dimiliki Irwan Basyir, tokoh Kuranji. Dalam ajang yang dibuka Halius Hosen tersebut, Andre juga sempat membaur dengan beberapa

tokoh Kota Padang, yang disebutsebut bakal maju dalam Pilkada Padang 2013. Andre, juga berkesempatan menyumbangkan lagu, yang dipandu musik PFC Grup tersebut. “Ini adalah ajang silahturahmi yang akan membuat kita makin dekat dengan masyarakat,” kata Andre. Nobar Liga Italia Malamnya, Andre Rosiade dan tim juga menyambangi TVRI Sumbar di Bypass Aiapacah. Di sana, Andre membaur dengan para Juventini, untuk menyaksikan laga Juventus, saat dijamu tim Udinese di Friulli, Kota Udine. Kemenangan Juventus 1-4 atas tuan rumah. “Mereka yang mencintai sepakbola adalah orang yang menghargai olahraga dan hidup sehat. Karena itu, kami berharap, komunitas seperti ini terus terjaga, untuk persatuan. Bukan untuk saling memusuhi. Begitu juga di Padang, yang dikenal dengan PS Pemen Padang dan PSP Padangnya. Semoga juga makin berkembang,” sebut Andre. (h/atv)

POLITIK PILKADA 2013

Erizal – Emeldi Buru Dukungan PEMILU

Golkar-Hanura Dukung Jhon Enardi PADANG PANJANG, HALUAN —Meski pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kota Padang Panjang setahun lagi (2013), namun bakal calon kandidat mulai bermunculan. Bahkan sudah ada parpol yang terang terangan menyatakan dukungan kepada salah satu bakal calon. Setelah dua pimpinan kecamatan Partai Golkar Padang Panjang menyatakan dukungan spontannya kepada Jhon Enardi untuk menjadi bakal calon walikota Padang Panjang, kini giliran Partai Hanura pula yang menyatakan sikap sama. Ketua DPD Partai Hanura Sumbar, M Tauhid tegas menyatakan dukungan terhadap pencalonan anak nagari Padangpanjang, Batipuh X Koto (Pabasko) untuk memimpin Padangpanjang periode 2013-2018 mendatang. “Tidak hanya saya, keyakinan yang nyata dari masyarakat memilih Jon Enardi mengayomi ribuan perantau Malalo di seantoro Indonesia dan luar negeri untuk bersatu padu membangun kampung halaman. Ini bukan hal yang mudah,” ungkap M Tauhid saat bersilaturahmi dengan keluarga besar Jon Enardi di bilangan Silaing Atas baru-baru ini. M Tauhid melihat sosok Jon Enardi yang baru saja dipercaya memimpin Ikatan Keluarga Malalo (Ikmal) se-Indonesia periode 2012-2015 adalah bukti kepribadian yang dipercaya khalayak banyak. Ikmal itu ibarat pemerintahan kecil. Bahkan anggotanya terpencar di seluruh Nusantara dan dunia. Semua mempercayai pengacara diibu kota ini memimpin mereka. Tentunya ini merupakan amanah yang tidak ringan. Jon Enardi berterima kasih atas dukungan itu. “Kurang laweh tapak tangan jo niru ditampuang,” kata putra Batipuah X Koto ini menyampaikan. (h/one)

SAWAHLUNTO, HALUAN —Tidak hanya tampil berani di spanduk, 10 bulan jelang pemilihan kepala daerah Sawahlunto periode 2013 - 2018, pasangan bakal calon Erizal Ridwan dan Emeldi mulai ‘berburu’ dukungan secara terangterangan. Terakhir, pasangan yang terdiri dari Ketua DPD Partai Golkar dan DPC PPP Sawahlunto itu tampil bersama dalam halal bihalal masyarakat Muara Kelaban Sawahlunto. Dalam iven silaturrahmi itu, pasangan ini langsung disambut hangat Kerapatan Adat Nan Ampek Suku Muara Kelaban Sawahlunto. “Atas nama masyarakat Muara Kelaban, kami mengajak anak dan kemenakan untuk mensukseskan pemilihan kepala daerah Sawahlunto mendatang,” ujar Asril Astar, Dt. Rajo Godang, Ketua Ketua Kerapatan Adat Nan Ampek Muara Kelaban, Minggu (2/9). Tidak hanya dikarenakan sebagai putra Muara Kelaban, dukungan yang diberikan ma-

syarakat Muara Kelaban juga berdasarkan kemampuan dan pengalaman yang dimiliki pasangan bakal calon kepala daerah tersebut. Erizal Ridwan yang saat ini dipercaya sebagai Wakil Walikota Sawahlunto, juga merupakan Ketua DPD Partai Golkar Sawahlunto. Rekam jejak politik Erizal Ridwan sendiri sudah dimulai semenjak tahun 1999. Awalnya Erizal Ridwan berprofesi sebagai kontraktor, namun dunia politik menuntutnya untuk berhenti dan berkonsentrasi mengawal pembangunan Sawahlunto sebagai wakil rakyat. Sejak dipercaya sebagai wakil rakyat tahun 1999, ayah empat it terus mendapat dukungan.

Terakhir, ketika menjabat sebagai Ketua DPRD Sawahlunto periode 2004 – 2009, Erizal Ridwan digandeng Walikota Amran Nur untuk mendampinginya dalam memimpin Sawahlunto periode 2008 – 2013. “Harapan kami, jangan sampai Sawahlunto terkotak-kotak, hanya disebabkan pelaksanaan pemilu kepala daerah. Silaturrahmi sangat penting untuk ditanam dan dijalin,” ujar Erizal Ridwan saat memberikan sambutan di hadapan seribuan warga Muara Kelaban. Selain mohon dukungan, Erizal Ridwan juga sempat mengucapkan permohonan maaf, selama mendampingi Walikota Sawahlunto Amran Nur, sebagai wakil walikota. Menurutnya, tidak semua keinginan yang dapat diwujudkan. Meski demikian, Erizal Ridwan juga mengajak masyarakat untuk mempertahankan hasil pembangunan yang telah dilaksanakan. “Kemajuan yang dicapai dalam pembangunan, merupakan buah dari kebersamaan,” ujar Erizal. Sebelumnya, pasangan Erizal

Ridwan – Emeldi juga memastikan diri untuk maju sebagai calon kepala daerah di hadapan halal bihalal Kepala Desa se-Kota Sawahlunto, yang dilaksanakan di Danau Kandih Sawahlunto. Dalam pertemuan tersebut, pasangan itu berharap kepala desa

tidak terpecah-pecah dikarenakan pelaksanaan pemilihan kepala daerah. “Yang sangat penting itu, kepala desa sebagai pemerintahan terdepan pembangunan harus tetap memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat,” ujar Erizal. (h/dil)

Pasangan Erizal Ridwan – Emeldi diapit pengurus Kerapatan Adat Nan Ampek Suku Muara Kelaban Sawahlunto. Fadilla Jusman

PAN Pasbar Mendaftar ke KPU PASBAR, HALUAN — Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Pasaman Barat resmi serahkan berkas keanggotaan dan persyaratan lain, ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat, Senin (3/9). Hal itu membuktikan kesiapannya sebagai peserta Pemilu 2014. Partai berlambang matahari biru itu, mengaku juga telah menyiapkan seluruh persyaratan yang diminta KPU untuk proses pendaftaran dan verifikasi partai, bahkan melebihi dari target. “Jumlah keanggotaan yang diminta hanya 405 orang, dan

yang kita serahkan lebih dari 700 anggota, itupun tidak kita berikan semuanya, soalnya dikantor ada 2000 lebih,” Kata Ketua DPD PAN Pasbar, Erwin Dt. Bagindo Sati, didampingi Sekretarisnya, Asrial SH, Bendahara, Dasril SE, serta anggota lainnya, Basio, Sp dan Ifdal Ddi kantor KPU Pasbar, Senin (3/9). Dikatakannya, pengurus DPD PAN Pasbar, mulai dari tingkat kabupaten hingga tingkat jorong sudah lebih dari cukup untuk memenuhi harapan KPU itu. Sebab seluruh pengurus beserta kader PAN Pasbar tetap solit, menuju Pemilu tahun 2014 mendatang.

Namun, sebut, Erwin, kalau ada sesuatu hal yang dibutuhkan pihak KPU untuk berbagai bidang yang dibutuhkan, pihak pengurus akan selalu sediakan. “Kita mendaftar untuk ikut berpartisipasi di 2014. Semua data sudah lengkap, hanya jika ada nanti perbaikan sesuai yang diminta KPU akan kita penuhi,” sebutnya. Untuk pemilu 2014 mendatang secara nasional partainya menargetkan perolehan suara sebesar dua kali lipat Pemilu 2014 Sedangkan untuk Pasbar diperkirakan akan tercapai atas bantuan dan keyakinan masyarakat Pasbar pada Partai yang

berlambangkan matahari itu. “Ini harapan dari ketum (Hatta Rajasa). Sekarang 6,8 persen. Kita tinggal tambah 3,2 persen. Ini realistis, kawankawan bersemangat. Kualitas caleg PAN dimulai dengan proses bakal caleg yang diverifikasi Badan Pengkaderan. Kita lihat komitmen memperjuangkan bangsa. Parpol merupakan filter satu-satunya. Proporsi caleg dari non-partai tergantung dari situasi daerah,” jelasnya. Untuk Pasbar, tambah, Asial SH, PAN menargetkan menjadi pemenang pemilu. “Kita Optimis PAN bisa menang di Pasbar

Pemilu 2014 mendatang, disamping semangat kawan-kawan kader juga sudah terlihat dari animo masyarakat, apalagi calon kuat untuk presiden itu berasal dari PAN,” katanya. Ketua KPU Pasbar, Yondrizal mengatakan, hingga saat ini baru dua partai politik yang sudah mendaftar ke KPU, yakni Partai Nasdem dan PAN. Katanya, proses pendaftaran partai untuk bisa ikut Pemilu 2014 mendatang wajib dilakukan. Namun, apakah harus juga mendaftar di kabupaten KPU Pasbar belum menerima keterangan dari KPU Pusat. (h/nep)


PADANG 13

SELASA, 4 SEPTEMBER 2012 M 17 SYAWAL 1433 H

PEMBEBASAN LAHAN JALUR DUA BYPASS

Sekitar Lantamal Disediakan Rp32M PADANG, HALUAN — Pembangunan Jalan Bypass 2 jalur dipastikan tidak akan dimulai bila persoalan lahannya belum bebas. Penyandang dana dari negeri ginseng Korea tidak mau ambil resiko mempertaruhkan kualitas pekerjaan, bila pekerjaan terlambat dimulai dan terburu-buru dilaksanakan hanya karena waktu banyak terbuang untuk proses pembebasan lahan. Targetnya akhir Oktober 2012, kontrak pekerjaan sudah ditandatangani. “Kontrak tidak akan ditandatangani bila lahannya belum bebas. Karena itu kita sangat berharap, proses pembersihan kiri kanan jalan dari bangunan harus dituntaskan secepatnya. Apalagi dana ganti ruginya sudah dibayarkan,” kata Kepala Dinas Prasarana Jalan Tata Ruang dan Pemukiman Sumbar Ir. Suprapro kepada Haluan Senin (3/9), di Padang. Sementara untuk lahan yang memang belum dibayarkan ganti ruginya, Pemprov Sumbar akan mengalokasikan dananya pada APBD Perubahan 2012, terutama lahan di sekitar Lantamal Padang sepanjang 200 meter sekitar Rp32 miliar. Selain itu diperlukan pula tambahan lahan untuk pembangunan underpass pada 5 titik seluas 5 hektar dengan dana mencapai Rp58 miliar atau total seluruhnya Rp90 miliar. PPK Solo k dan sekitarnya Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) II yang juga menangani pembangunan Bypass 2 jalur, Opuke Nigara yang dihubungi terpisah mengatakan, penandatanganan kontrak kerja sudah dijadwalkan akhir Oktober mendatang dan langsung dikerjakan. Tapi sampai kini masih ada lahan yang belum dibebaskan dan bangunan liar di sisi kiri kanan jalan yang masih berdiri. “Dari 4 kecamatan yang terkait, hanya Kecamatan Kuranji yang progresnya masih nol persen. Sedangkan Kecamatan Pauh dan Kecamatan Koto Tangah sudah

bersih mencapai 95 persen, hanya beberapa bangunan liar yang tersisa. Kecamatan Lubuk Begalung progresnya sekitar 75 persen, masih tersisa 25 persen lagi bangunan liar yang harus dibongkar,” terang Opuke. Untuk membuat 5 titik underpass dibutuhkan tambahan lahan dengan total 8 hektar lagi. Rencananya akan dibangun di persimpangan Lubuk Begalung, persimpangan Kampus Unand, persimpangan Siteba, persimpangan Kuranji dan persimpangan Kalumbuk. Sedangkan untuk Duku inter change dibutuhkan pula pembebasan lahan sekitar 8,7 hektar. “Proses pembebasan lahan tambahan untuk underpass dan inter change tidak ada masalah, hanya menunggu dana ganti rugi saja. Namun yang paling mendesak sekarang adalah pembersihkan sisi kiri kanan jalan Padang Bypass dan pembebasan lahan 200 meter dekat Lantamal Padang. Pihak Korea tidak mau bekerja jika masih bermasalah,” katanya. Untuk pekerjaan fisiknya yang direncanakan Oktober mendatang, kontraktor induknya dari Korea dan Joint Operastion (JO) perusahaan nasional. Pihak negara donor hanya mau bekerja jika lahannya tidak bermasalah. Pembangunan jalan Padang Bypass 2 jalur yang dimulai dari Duku hingga Teluk Bayu, sepenuhnya memanfaatkan loan Korea sebesar Rp500 miliar. (h/vie)

PARKIR JALAN — Walau sudah sering dilakukan penertiban, sejumlah truk masih saja parkir di pinggir jalan Bypass, Lubuk Begalung, Kota Padang, Senin (3/ 9). Kondisi ini cenderung menimbulkan kecelakaan ataupun ketidak nyamanan pengguna jalan lainnya. AMIR

Peta Konsolidasi Harus Dibuka Kembali PADANG, HALUAN — Menurut pakar hukum agraria Fakultas Hukum Universitas Andalas Kurnia Warman, konsolidasi lahan pada intinya bersifat menguntungkan peserta. Terjadinya konsolidasi lahan di sebagain area pembangunan jalur dua Bypass, karena adanya perpaduan kepentingan pemerintah dan masyarakat. Pemerintah menginginkan adanya lahan untuk pembangunan, sedangkan masyarakat ingin lahannya diatur. Maksudnya, sebelum adanya pemakaian lahan, tanah yang dimilki masyarakat tidak beraturan letaknya, akibatnya posisi rumah juga tidak beraturan, dan tidak ada jalan. Secara umum konsep konsolidasi ini adalah masyarakat menyediakan lahannya sebanyak 30 persen kepada pemerintah. Pemerintah tidak menyediakan ganti rugi karena masyarakat diuntungkan dengan keadaan tanahnya yang sudah diatur, dan nilai tersebut melambung tinggi. Pada awalnya masyarakat memberikan lahannya

DPRD Nilai Dinkes Lalai Kesehatan Padang Frisdawati, Senin (3/9). Namun Irwan Fikri, Anggota DPRD Kota Padang menyalahkan Dinkes, yang lalai dalam melakukan pendataan. “Masih adanya masyarakat miskin yang belum memiliki Jamkesda, karena kelalaian dari Dinkes dalam mendistribusikan Jamkesda,” katanya. Seharusnya, Dinkes memiliki target siapa saja yang berhak mendapatkan Jamkesda. Agar program itu betul-betul tepat sasaran. Bagaimanapun juga, masyarakat miskin katanya tanggung jawab pemerintah. Jadi, walaupun warga miskin itu tidak punya Jamkesda tapi tetap harus menjadi tanggung jawab

adanya masyarakat yang tidak mau tanah asalnya ditempati orang lain. Karena tanah baru tidak bisa ditempati, maka peserta konsolidasi melakukan hal yang sama kepada orang yang menempati lahannya. Akibatnya, pelaksanan konsolidasi gagal dilaksanakan. Keadaan diperparah lagi ketika masyarakat yang mengurus konsolidasi ini bukanlah peserta konsolidasi awal. Melainkan ahli waris yang kadang juga tidak mengerti keadaan yang terjadi saat awal terjadinya konsolidasi. Untuk mengatasi hal seperti ini, uluran tangan dari pemerintah tetap dibutuhkan. Adanya peta konsolidasi lahan dari pemerintah sangat membantu sekali. Jika dikumpulkan serrtifikat tanah yang dimiliki masyarakat pun berguna. Jika ternyata sertifikat hilang, masih bisa dicarikan di BPN. “Jadi semuanya itu mudah asal dikerjakan dengan serius,” tutur Kurnia. Kurnia menambahkan lagi, dengan adanya data seperti, maka masya-

rakat diminta kembali ke komitmen awal yang sudah disepakati. Yang sudah sepakat tanahnya ditempati orang lain, dan dirinya menempati lahan yang berbeda. Jika pemerintah menyerahkan permasalahan ini sepenuhnya kepada masyarakat, maka tidak akan pernah ditemmui penyelesaian. Pasalnya, masalah itu sendiri terjadi di masyarakat. Jika diputuskan oleh masyarakat maka akan mencuat ego-ego pribadi. Pemerintah sendiri menurutnya harus menentukan lahkah yang ditentukan. Ada dua hal yang harus dilakukan yaitu membereskan masalah konsolidasi atau fokus pada pembangunan jalur dua. Jika pemerintah melaksanakan pembagunan, pemerintah harus menuntaskan masalah bangunan liar. Pemerintah pun setidaknya menyediakan ganti rugi bagi bangunan tersebut. Ini sebagai untuk ganti rugi atas biaya yang dikeluarkan untuk bangunan, bukan untuk tanah. (h/cw-eni)

KELURAHAN SUNGAI SAPIH

WARGA MISKIN BELUM PUNYA JAMKESDA

PADANG, HALUAN — Jika ada masalah dengan pelaksanaan program pemerintah, yang kecil tetap menjadi korbannya. Begitu juga dengan pelaksanaan program jaminan kesehatan daerah (Jamkesda). Dimana Komisi III DPRD Kota Padang menilai Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Padang tidak teliti dan sensitif dalam mendistribusikan Jamkesda kepada masyarakat miskin. Tapi, Dinkes justru salah warga yang tidak mendaftar ikut program tersebut. “Apalagi, kami rutin melakukan sosialisasi ke media, masyarakat, melalui Walikota Padang, masjid dan tempat lainnya,” kata Kepala Dinas

100 persen, pemerintah hanya mengambil 30 persen dari luas lahan. Pada saat pengembalian lahan oleh pemerintah, ternyata ada tanah masyarakat yang tersisa, namun tidak mencukupi 70 persen. Untuk itu dicarikan solusi lain di tempat lain yang mencukupi 70 persen. Supaya adil, dilakukanlah pengundian terhadap lahan tersebut. Dengan demikian, terjadilah masyarakat yang tidak lagi menempati tanah ulayatnya, namun menempati tanah lain yang kemudian menjadi ulayatnya. Pada saat itu, pemerintah sendiri sudah memilki peta konsolidasi yang terdapat peta kapling-kapling tanah yang dimiliki masyarakat. Dengan demikian akan mudah dilacak, perpindahan lahan yang dimilki masyarakat. Menurut Kurnia, jika pada tahap awal, pemerintah langsung melakukan pembangunan, maka tidak akan terjadi masalah seperti sekarang ini. Permasalahan yang terjadi adalah

pemerintah. “Jangan sampai menyalahkan warga, Kan, tidak semua warga mengerti. Dinkes harus rajin-rajin turun ke lapangan mendata warga miskin yang tidak punya Jamkesda,” tuturnya. Sementara itu, untuk tahun 2012 ini telah terdaftar 86 ribu jiwa peserta Jamkesda. Dan, pada tahun 2013 diharapkan tidak meningkat karena dengan berkurangnya tingkat kemiskinan maka peserta Jamkesda pun akan berkurang. “Namun, kami akan terus berusaha mensosialisasikan hingga ke tempat terpencil ataupun pusat kota tentang Jamkesda ini,” tutup Frisdawati. (h/ade)

Terima 21 Pengaduan Konsolidasi PADANG, HALUAN — Kelurahan Sungai Sapih mendapatkan 21 pengaduan masyarakat, terkait permasalahan tanah konsolidasi pembangunan jalan jalur dua Bypass, Senin (3/9). Pengaduan itu berdasarkan kesepakatan antara masyarakat dengan Pemko Padang, pada saat sosialisasi di KAN Pauh IX, Jumat (31/8) lalu. Salah seorang warga yang melaporkan keluhan terkait dengan permasalahan konsolidasi, Syamsudin (53) mengatakan, tanah seluas 9.881 meter bujur sangkar, sampai saat ini masih belum jelas pemancangan konsolidasinya. “Mudah-mudahan dengan cara yang dibuat oleh Pemko Padang ini, permasalahan konsolidasi tanah saya bisa terselesaikan. Kalau belum juga tuntas, berarti pemko yang tidak sungguh-sungguh menye-

lesaikan konsolidasi,” katanya. Masuknya pengaduan tersebut dibenarkan oleh Lurah Sungai Sapih Sayafaruddin, SY. Dalam penyelesaian konsolidasi tanah pembangunan jalan jalur dua Bypass, saat ini memang sudah masuk 21 laporan. Rata-rata permasalahannya tentang pemancangan konsolidasi atau batas ganti rugi tenah dengan warga. “jumlah itu belum tertutup kemungkinan akan bertambah lagi, karena besar kemungkinan masih ada lagi warga yang akan melapor. Kalau memang masih ada, kami akan terus melayani keluhan warga tersebut. Agar, konsolidasi cepat terselesaikan,” ujarnya. Begitu juga dengan penjelasan Kabag Pertanahan Desmon Danus. Ia mengatakan, setelah data pelapor didapatkan, tim beserta camat, dan

kelurahan langsung melakukan tahap penyelesaian dengan melakukan survei ke lokasi permasalahan konsolidasi. Selain itu, jika masalah konsolidasinya dengan pemerintah, maka kami akan menyelesaikannya, tapi kalau masalahnya dengan para ninik mamaknya, penyelesaiannya oleh ninik mamak sendiri. “Setelah nanti terjun ke lapangan, kami akan mengetahui akar permasalahannya. Seperti warga yang memiliki sertifikat tanah, tapi tanah tidak bisa dikuasai. Batas pemancangan konsolidasi, dan lainnya,” katanya. Ia berharap, dengan cara tersebut, semua permasalahan konsolidasi akan terselesaikan. agar, target pembongkaran sampai Oktober, bisa selesai dengan tepat waktu. (h/cw-wis)


14 PADANG

SELASA, 4 SEPTEMBER 2012 M 17 SYAWAL 1433 H

ANGKA KEBAKARAN TINGGI

Korban Kebakaran Jatuh Miskin PADANG, HALUAN — Selama tahun 2011 angka kebakaran cukup tinggi, mencapai 241 kasus dengan kerugian mencapai Rp9 miliar lebih. Akibat kebakaran itu, umumnya korban langsung jatuh miskin karena semua harta benda hangus terbakar. Untuk mengantisipasi hal itu, Disdamkar mencoba mengajukan rancangan peraturan daerah (Ranperda) Pertanggungan Asuransi bagi Korban Kebakaran. “Kami sudah ajukan rancangannya, untuk dikaji oleh tim dari Unand. Draf itu masih butuh kajian akademik, apakah layak untuk jadi perda atau tidak. Tapi kami berharap, bisa menjadi perda agar korban kebakaran tidak langsung jatuh miskin,” ujarn Kepala Disdamkar Budhi Eerwanto saat pembahasan LKPJ Walikota Padang tahun 2011, Senin (3/9). Pertanggungan asuransi itu, katanya didasarkan pada besaran beban listrik masyarakat. Misalnya, beban listrik 450 watt, jika terbakar ditanggung asuransi sebesar Rp50 juta, 900 watt ditanggung Rp100 juta, begitu seterusnya hingga pertanggungan Rp500 juta. “Namun pembayaran preminya, tidak dilakukan pada tagihan rekening listrik, tapi dipungut tersendiri. Sebab, kalau disatukan dengan rekening listrik prosesnya cukup panjang dan PLN perlu regulasi dari pusat,” katanya. Ia berharap, perda itu bisa segera dibuat sehingga masyarakat yang menjadi korban kebakaran bisa kembali membangun rumahm dan menata

kehidupannya kembali. PAD Disdamkar Sementara itu, target PAD tahun 2011 di Dinas Pemadam Kebakaran (Disdamkar) tak tercapai. Menurut Budhi, tak tercapainya target itu akibat perda yang digunakan sebagai dasar pemungutan retribusi, khususnya terhadap pengecekan racun api, sudah sangat lama. “Sehingga nilai dan item yang menjadi kewajiban konsumen termasuk hak Disdamkar sebagai pemungut tidak ada lagi. Seperti, jenis dan berat racun api. Sehingga, banyak dari target yang tidak bisa dipungut,” katanya. Untuk mengatasi hal itu, Disdamkar telah menyesuaikan besaran retribusi dalam Perda Retribusi terbaru yang telah disahkan DPRD Padang. Sebagai catatan saja, untuk tahun 2011, Disdamkar hanya mampu menyetor Rp52 juta dari target Rp82 juta. Sementara tahun 2012 ini, hingga Agustus sudah tercapai Rp97 juta, dari target Rp113,5 juta atau 85 persen dari retribusi racun api, dan Rp2,5 juta dari target Rp6,5 juta dari pemakaian mobil pemadam. “Kami optimis, target itu akan tercapai hingga akhir tahun ini,” kata Budhi. (h/ade)

MEMPERBAIKI IRIGASI — Satu unit eskavator memperbaiki dinding irigasi yang jebol di Kelurahan Lambung Bukik, Kecamatan Pauh, Kota Padang, Senin (3/9). Irigasi tersebut saat ini masih berfungsi meski dalam keadaan darurat. RIVO SEPTI ANDRIES

Andre Minta Dukungan Majelis Taklim PADANG, HALUAN — Dalam upaya mendorong Kota Padang menuju kota metropolitan dan berakhlak, Andre Rosiade mengajak seluruh masyarakat Kota Padang untuk melakukan perubahan kearah yang lebih baik. Agar citra kota yang makmur dan berbudaya dapat diwujudkan kembali. “Dalam merubah wajah kota ini pastinya terletak di pundak para pemuda yang ingin melakukan perubahan terhadap Kota Padang. Tanpa dukungan dari para pemuda dan masyarakat luas, ibukota Sumbar ini tidak kembali ke kota yang makmur dan berbudaya,” kata Andre Rosiade kepada Haluan saat acara silaturrahmi dengan ibu-ibu Majelis Taklim Mesjid Baitul Ma’wa Tunggil Hitam, Selasa (3/9).

Dalam acara tersebut, Andre menyampaikan mengenai jalan keluar terhadap permasalahanpermasalahan Kota Padang, yang saat ini belum bisa rampung oleh pemerintah. Dalam pembahasannya tersebut, ia menitik beratkan kepada terminal, jaminan kesehatan masyarakat miskin, pendidikan gratis dan perbaikan Pasar Raya Padang. Tidak terlepas dari itu, ia meminta kepada seluruh warga kota untuk selalu mendukung para pemuda yang mempunyai gagasan baik mendorong perubahan. “Gagasan-gagasan para pemuda ini sangat mendukung kemajuan kota, tidak ada seorang pemuda yang ingin melihat kampung halamannya tergerus seiring banyaknya rayuan dan godaan

untuk mementingkan pribadinya sendiri, dengan mengorbankan masyarakat banyak,” katanya Dijelaskan, sampai sekarang perubahan di Kota Padang belum begitu tampak. Terminal yang didambakan oleh masyarakat belum juga didirikan. Di samping itu, masih banyak masyarakat miskin yang belum tersentuh jaminan kesehatan, yang juga menjadi potret kehidupan nyata. “Saya telah mempunyai ide dan gagasan, bagaimana menjawab pertanyaan masyarakat terhadap terminal. Lokasi Lubuk Begalung dan Tabing merupakan daerah yang strategis jika didirikan terminal. Sedangkan untuk jaminan kesehatan bagi masyarakat miskin, dana APBD yang dialokasikan sebesar

25 persen harusnya mampu menjawab masalah itu,” ujarnya. Bantu Biaya Pengobatan Gusneti Ditempat terpisah, Andre menyempatkan diri untuk menjenguk Gusneti. Seorang warga miskin yang menderita penyakit stroke, setelah menahan sakit kepala akibat tidak adanya tindakan medis saat ia melahirkan. Dalam kesempatan tersebut, Andre juga memberikan sedikit bantuan untuk Gusneti, meringankan bebannya. “Saya sangat prihatin atas kondisi yang dialami oleh Gusneti. Ternyata masih ada juga masyarakat Kota Padang yang begitu susah hidupnya. Sehingga saat melahirkan tiada ada biaya untuk tindakan medis. (h/ang)

Wisnugroho Pimpin LPP TVRI Sumbar PADANG, HALUAN — Wisnugroho resmi menjabat sebagai Kepala Lembaga Penyiaran Publik (LPP) TVRI Sumbar. Ia dilantik oleh Direktur Keuangan TVRI pusat Mahmudi Efendi , Senin (3/8) di studio Utama LPP TVRI Sumbar.

DIREKTUR Keuangan LPP TVRI Pusat Mahmudi Efendi , Senin (3/8) melantik secara resmi Wisnugroho sebagai kepala LPP TVRI Sumbar di studio utama LPP TVRI Sumbar. AMIR

Serah terima pejabat LPP TVRI Sumbar dilakukan, mengingat Kepala Stasiun LPP TVRI Sumbar yang lama Barlin M Mahmud telah memasuki masa pensiun, pada bulan Juli 2012. Sebelumnya ia menjabat sebagai Kepala

TVRI Provinsi Jambi. Dalam kesempatan tersebut, selain serah terima jabatan, juga dilakukan pelantikan pejabat baru di lingkungan LPP TVRI Sumbar oleh Kepala LPP TVRI Sumbar yang baru Wisnugroho.

Sudisman dilantik sebagai Kepala Seksi Teknik menggantikan Heri Nazari yang pindah tugas ke LPP TVRI DKI Jakarta. Sementara jabatan Sudisman yang lama sebagai KA. Subsie Transimi di isi oleh Abrar. Dalam kesempatan tersebut Direktur Keuangan LPP TVRI Mahmudi Effendi mengingatkan seluruh jajaran LPP TVRI Sumbar, untuk terus berkembang menjadi stasiun televisi yang mampu mengedepankan kepentingan rakyat. “Kepercayaan rakyat harus dijaga, dengan terus mengedepankan kepentingan rakyat,” ujarnya. Sementara Asisten III Sudirman Gani mengatakan, kerja sama yang dilakukan oleh pemerintah dengan LPP TVRI sudah berjalan dengan baik. Ia meminta pejabat yang baru, untuk

Angkot Tak Berizin Masih Beroperasi PADANG, HALUAN — Dari 566 angkutan kota (angkot) di Kota Padang, 50 unit di antaranya sudah dicabut izin trayeknya. Namun, sampai saat ini angkot tersebut masih tetap membawa penumpang atau beroperasi. Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Perhubungan Kota Padang, Firdaus Ilyas, usai acara apel gabungan sekaligus serah terima jabatan dua pejabat Dishub di halaman Kantor Dishub Padang, Senin (3/9). “Namun, Saat dilakukan razia banyak angkot yang tidak tertangkap karena para sopir saling memberi informasi,” kata Firdaus. Menurutnya, angkot yang dicabut trayeknya tersebut disebabkan banyak hal. Secara keseluruhan adalah masalah KIR yang tak dibayar. Bila sudah empat kali tak bayar KIR, maka izin trayeknya dicabut dan sudah ada SK dari

terus memperbaiki kekurangan yang selama ini terjadi. “Pemerintah juga mengharapkan TVRI Sumbar, melebihkan berita-berita yang menampung aspirasi masyarakat. Disamping itu, berita yang mengoreksi pembangunan pemerintah juga sangat penting. Karena media merupakan kontrol dalam sebuah negara,” katanya. Kepala LPP TVRI Sumbar Wisnugroho, berjanji akan membenahi kelemahan-kelemahan yang ada saat ini. Sebelum dilantik ia mengaku telah berkeliling ke beberapa pemancar yang ada di Sumbar. “ Di Sumbar saat ini baru empat kabupaten yang bisa menangkap siaran TVRI, sementara sisanya belum terjangkau oleh pemancar, persoalan ini akan menjadi perhatian utama untuk dibenahi,” katanya. (h/yat)

walikota. “Kita akan terus mengejar angkot yang izin trayeknya telah dicabut, baik saat razia gabungan maupun tidak,” ujarnya. Dalam kesempatan tersebut, dilakukan serah terima jabatan, Kepala Terminal Angkot, Sidik dilantik menjadi kepala Terminal Parkir, karena pejabat yang lama memasuki masa pensiun. Sedangkan posisi Sidik sebagai Kepala Terminal Angkot, diisi oleh Amriyus dari staf di KIR. Selain itu, Firdaus memberikan penghargaan kepada stafnya, yang berani menangkap angkot yang izin trayeknya telah dicabut di luar razia gabungan. “Razia dilakukan dengan sistem hunting yakni, berpindah dari satu tempat ke tempat lain.” sebutnya. Pada Apel gabungan tersebut juga dilaksanakan kegiatan halal bi halal keluarga besar Dishub. (h/yat)


15 SELASA, 4 SEPTEMBER 2012 M/17 SYAWAL 1433 H

KONTINGEN SUMBAR DILEPAS

Haru, Saat Tradisi Cium Bendera PADANG, HALUAN — Pengukuhan Kontingen Sumatera Barat menuju PON XVIII, yang berlangsung Senin (3/9) di Auditorium Gubernuran berlangsung hikmat. 250 Atlet dan 71 pelatih dari 33 cabang olahraga dipimpin Ketua Kontingen PON XVIII Sumatera Barat, Dr. H Syahrial Bakhtiar dikukuhkan dan dilepas secara resmi oleh Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno. Turut hadir Ketua DPRD Sumbar, Yulteknil, Wakil Gubernur Sumbar, H Muslim Kasim, Kepala Danlantamal Gatot Subroto dan unsur Muspida Provinsi Sumbar lainnya. Sedangkan Bupati Walikota yang hadir adalah Bupati Padang Pariaman, Bupati Tanah Datar, Syadiq Pasadigue, Bupati Solok, Syamsu Rahim dan Wakil Walikota Padang, Mahyeldi. Barisan atlet yang mengikuti acara pengukuhan dan pelepasan dikomandani Arnizar, atlet menembak. Usai disiapkan, selanjutnya dibacakan pengantar pengukuhan kontingen PON XVIII Sumatera Barat oleh Oline (protokoler kantor gubernur)

seterusnya dilanjutkan penciuman bendera Merah Putih dan bendera Tuah Sakato diikuti lagu Padamu Negeri, sehingga suasana Auditorium Gubernuran terasa hikmat. Menandai pengukuhan Gubernur Irwan Prayitno memasangkan topi kepada Arnizar, mewakili seluruh kontingen. Sementara penyerahan bendera Tuah Sakato oleh Gubernur kepada Ketua Kontingen menandai pelepasan kontingen secara resmi. Selesai acara pengukuhan dan pelepasan, dilanjutkan dengan bersalaman dengan atlet. Namun spontan Wakil Gubernur Sumbar, H Muslim Kasim dipandu Danlantamal, Gatot Subroto meneriakan yelyel, Siapa Kita.... dijawab seluruh atlet Sumatera Barat dan ketika Sumatera Barat disebut, dijawab para atlet, Jaya.. Jaya.. Jaya!!Dalam sambutannya, Gubernur mengatakan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Tuhan Yang Maha Kuasa oleh karena lindungan Allah SWT maka persiapan kontingen Sumbar menuju PON XVIII dapat berjalan dengan baik,(h/net)

ANTISIPASI KABUT ASAP DI PEKANBARU

500 Masker Disiapkan PADANG, HALUAN – Tak mau mengambil risiko atas kemungkinan efek buruk kabut asap di Pekanbaru saat gelaran PON XVIII, KONI Sumbar menyiapkan sekitar 500 masker bagi kontingen.

JANGAN OVER — Satu emas, ditargetkan kepada atlet tarung derajat Sumbar yang dimotivasi Konselor Heryanto Sindra di Gedung Serbaguna KONI Sumbar, Senin (3/9). RIVO SEPTI ANDRIES

Para Kenshi Diminta Konselor Motivasi Atlet Tarung Derajat Tidak Lengah PADANG, HALUAN — Ketum Pengprov Perkemi Sumbar, Syamsu Rahim mengajak kenshi Sumbar untuk berjuang mati-matian dalam PON XVIII, yang akan berlangsung,912 September mendatang. Hanya saja, ia mengingatkan Aljufri Cs untuk tidak lengah kala bertanding dengan lawanlawannya. Hal itu dikatakan Syamsu Rahim yang juga Bupati Solok itu dalam acara pamitan dengan jajaran Pengprov Perkemi Sumbar yang digelar Senin (3/9) pagi di Hotel Daima. Mantan Ketua DPRD Kota Sawahlunto memprediksi target 3 medali emas di cabang kempo akan dapat direalisasikan asalkan para atlet kempo menjaga kesehatan dan mempertahan mental sebagai sang juara. Seperti diketahui, Kempo Sumbar, selain sebagai kiblatnya perkempoan di Indonesia, tim kempo Tuah Sakato memang menjadi musuh bebuyutan provinsi DKI dan Kaltim dalam sejumlah kejuaraan sebelumnya, terutama di tingkat regional Asia Tenggara. Atlet Sea Games dan Asean Games disamping

dominasi atlet kempo pulau Jawa, juga didominasi atlet Sumbar. Dengan adanya pelaksanan Pelatprov atlet kempo, Sumbar dipastikan akan mempertahankan posisinya dalam peringkat perolehan medali. Banyak atlet Sumbar yang membela Merah Putih pada SEA Games di Jakarta juga setidaknya menjaga tradisi medali emas PON dari kempo. Kontingen Sumbar sendiri juga mengandalkan Kempo sebagai cabang andalan pendulang emas. Sebanyak 11 kenshi, menjadi atlet andalan, dari 19 atlet andalan Sumbar. Prestasi mereka, terlihat mentereng, seperti Emas dan Perak SEA Games 2011, serta medali emas saat Pra PON 2011. Kenshi Sumbar saat ini mengoleksi tiga kepingan emas dari pesta olahraga negara-negara se Asia Tenggara, ditambah satu perak, dari ajang yang sama. Turut hadir dalam acara pamitan atlet Kempo Sumbar adalah, Dr Sunadi, Indra Jaya, Burhendra dan pelatih kempo lainnya serta Agus Mardi Waka Medprom KONI Sumbar.(h/mat)

KENSHI Sumbar dan Pengprov Perkemi mengepal tangan tanda kesiapannya menghadapi PON XVIII. MEDPROM KONI

PADANG, HALUAN — Konselor Heryanto Sindra membakar semangat lima petarung Sumbar dari cabang Tarung Derajat. Materi motivasi yang juga dilakukan Asintel Lantamal II Kol (Laut) Yusyafnital dan anggota DPRD Sumbar, Syukriadi Syukur. Pada kegiatan yang berlangsung di Gedung Serbaguna, KONI Sumbar ini, Heryanto menyampaikan, atlet tarung derajat Sumbar berjuang hingga pertandingan benar-benar dinyatakan usai. "Saya yakin, atlet tarung derjat adalah seorang petarung kesatria, yang tidak akan menyerah hingga bel tanda berakhirnya pertandingan berbunyi. Jangan sampai usaha bertahun, jadi sia-sia karena waktu sesaat," ucap Heryanto Sindra. Dalam setiap pertandingan sambungnya, yang diinginkan setiap atlet tentulah menjadi pemenang. Nah, kunci untuk menjadi pemenang adalah berlaku layaknya sebagai pemenang. "Laku seorang pemenang

adalah berjuang hingga akhir dan pantang untuk menyerah," katanya. Untuk, Rambo Sugianto dan kawan-kawan harus tampil dengan percaya diri penuh, tapi tak berlebihan. “Over confidence akan menimbulkan perasaan sombong yang ujung-ujung akan membuat atlet terkait jadi lengah dan membuka peluang bagi lawan untuk mengalahkan dengan mudah,”sebut Heryanto lagi. Sebelumnya, Yusyafnital meminta para atlet menjaga kondisi fisik dengan displin dalam menjaga waktu istirahat. Lalu, tambahnya, mulai hari ini tinggalkan semua persoalan yang ada. "Fokuslah pada pertandingan di Bengkalis nanti," katanya.. Di sisi lain, sebagai anggota DPRD Sumbar, Syukriadi Sukur memberikan motivasi dengan cara lain. Kepada para atlet tarung derjat yang ditargetkan KONI Sumbar meraih satu emas, dia berharap hal itu terpenuhi dan kalau bisa melebihi target.

Alasannya, jika target 12 emas terpenuhi, maka untuk tahun-tahun yang akan datang DPRD dan Pemprov Sumbar akan menganggarkan dana yang lebih besar lagi untuk KONI Sumbar dan cabor-cabor yang ada. Pada PON mendatang Sumbar akan menurunkan lima atlet tarung derjat. Mereka adalah Rambo sugianto yang akan turun pada kelas 65-68 kg, Rezi Alfareli (-52 kg), Hidayatul Putra (52-55 kg), Rahmi Yanti (54-58 kg), dan Aksan zainal (68-70 kg). Dari lima atlet itu Rambo Sugianto menjadi atlet andalan yang dipercaya KONI Sumbar merealisasikan satu target emas. Hanya saja, pelatih tarung derjat PON Sumbar Alnedral menyatakan, semua atletnya memiliki peluang yang sama dengan atelt-atlet daerah lainnya. Pasalnya, jika bertolak dari hasil Pra-PON Kalim 2011, selain Rambo Sugianto yang meraih medali emas, atlet Sumbar hanya kalah dari atlet yang pada akhirnya menjadi juara. (h/net)

“Sebelum berangkat, mereka diserahkan masker pelindung hidung agar tak menyerap asap saat bernafas. Efeknya jelas buruk, terutama bagi atlet karena bisa menggangASTRONEL gu system pernafasannya,” sebut Kabid Rena KONI Sumbar, Astronel. Menurut Astronel, dari informasi yang ia terima, Pekanbaru memang tengah diliputi kabut asap. Panitia setempat tengah berupaya mengantisipasinya, seperti membuat hujan buatan. Wartawan Haluan Riau yang dihubungi Haluan, Perdana Putra mengakui kabut asap tampak pekat pada Senin (3/9) pagi di Kota Pekanbaru, Riau. Kabut asap cukup pekat terlihat menyelimuti Kota Pekanbaru sejak pukul 06.00 WIB pagi. Meskipun demikan, kabut asap itu masih belum mengganggu aktivitas warga. Dikutip dari beberapa situs berita, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru, melaporkan jumlah titik api indikator kebakaran hutan dan lahan di Riau dan wilayah Sumatra pada umumnya mengalami gejala peningkatan. Berdasarkan situs BMKG, jumlah titik api di Riau pada awal September melonjak mencapai 95 titik api. Jumlah terbanyak terdeteksi di Sumatra Selatan 115 titik api. Sementara itu, Humas PB PON Riau Nurul Huda mengaku belum bisa berkomentar terkait ancaman kabut asap terhadap pelaksanaan PON XVIII di Riau. Namun, Gubernur Riau Rusli Zainal selaku Ketua Umum PB PON sekaligus penanggung jawab perhelatan olahraga terbesar di tanah air itu menyatakan Riau sebagai tuan rumah sudah menyiapkan langkah-langkah antisipasi terhadap bencana kabut asap kebakaran hutan dan lahan. Waketum I KONI Sumbar Syaiful yang telah berada di Pekanbaru, menyebutkan kabut asap memang menyelimuti ibukota Provinsi Riau ini. “Saya berharap, hal ini tidak menjadi halangan atlet Sumbar untuk berprestasi,”katanya. (h/mat)

Kombatsena Diminta Lahirkan Atlet Handal PADANG, HALUAN — Sebagai satu-satunya klub yang telah memperoleh rekomendasi dari Pengda Perbakin Sumbar, Komunitas Olahraga Menembak Tepat Senapan Angin (Kombatsena) Sumbar, diharapkan ikut melahirkan atlet handal yang mampu mengharumkan nama Sumbar di tingkat daerah maupun di level nasional. Harapan tersebut disampaikan Ketua Pengda Perbakin Sumbar Khairul Amri, dalam sambutannya pada acara halalbihalal keluarga besar Kombatsena di restoran Lamun Ombak, Jalan Khatib Sulaiman, Padang, Sabtu (1/ 9). Acara berlangsung semarak dan dihadiri puluhan anggota dari berbagai kabupaten dan kota di Sumbar. “Selain hobi, anggota Kombatsena juga kita harapkan

bisa ikut dalam bidang tembak prestasi. Apalagi dalam PON XVIII di Pekanbaru mendatang, Sumbar hanya bisa mengirim satu atlet. Padahal, dalam PON sebelumnya, Sumbar masih bisa mengirim tiga orang atlet,” tambah Khairul. Ketua Kombatsena Sumbar, Riasman Tanjung, dalam kesempatan tersebut mengemukakan, tidak terasa Kombatsena sudah berusia satu tahun. Sejauh ini, kegiatan organisasi di lapangan, berjalan lancar. Terkait dengan maraknya kecelakaan yang menimpa sejumlah anak akibat penggunaan pistol mainan, sehingga menyebabkan kebutaan permanen, Riasman Tanjung menegaskan, setiap anggota Kombatsena telah diingatkan tentang pentingnya menjaga

faktor keselamatan atau safety terkait penggunaan senjata masing-masing. Sekretaris Umum Kombatsena Jasril menambahkan, saat ini Kombatsena tercatat memiliki 150 anggota, dengan status keanggotaan aktif maupun pasif. Keanggotaan aktif untuk mereka yang memiliki senjata. Dan anggota pasif untuk mereka yang masih menjadi simpatisan karena belum memiliki senjata. Sedikitnya, 80 anggota Kombatsena tercatat jadi anggota Pengda Perbakin Sumbar. Jasril menambahkan, kepengurusan Kombatsena sendiri sudah memiliki cabang di sejumlah kabupaten/kota di Sumbar. “Cabang yang sudah di SK kan adalah Pasaman Barat. Sementara SK kepengurusan untuk Pa-

dang Pariaman, Solok, Pessel dan Dharmasraya segera diterbitkan,” ujar Jasril. Satu tahun usianya, Kombatsena telah berperan aktif bersama pemerintah daerah dalam memberantas hama

tupai dan binatang pengerat lainnya, khususnya pada kawasan di sepanjang pesisir pantai demi terciptanya pertumbuhan sektor pertanian, terutama petani kelapa dan kakao. (h/srz)

ANGGOTA Kombatsena bersilaturahmi di salah satu restoran di Padang. Komunitas ini diharapkan mampu melahirkan atlet-atlet handal untuk Sumbar. IST


16 SEPAKBOLA UJICOBA LAWAN ARAB SAUDI U17 DI MALAYSIA

DATA DAN FAKTA SERIE A Klasemen Sementara 01. Juventus 2 2 0 0 02. Napoli 2 2 0 0 03. Lazio 2 2 0 0 04. Sampdoria*) 2 2 0 0 05. Roma 2 1 1 0 06. Catania 2 1 1 0 07. Torino *) 2 1 1 0 08. Inter Milan 2 1 0 1 09. AC Milan 2 1 0 1 10. Chievo 2 1 0 1 11.Genoa 2 1 0 1 12. Fiorentina 2 1 0 1 13.Parma 2 1 0 1 14.Cagliari 2 0 1 1 15. Udinese 2 0 0 2 16.Bologna 2 0 0 2 17. Palermo 2 0 0 2 18. Pescara 2 0 0 2 19.Atalanta *) 2 0 1 1 20. Siena *) 2 0 1 1 *) nilai dikurangi Jadwal Pertandingan Sabtu (01/09) Torino VS Pescarra Minggu(02/09) Bologna VS AC Milan Udinese VS Juventus Senin(03/09) Cagliari VS Atalanta Catania VS Genoa Inter Milan VS AS Roma Lazio VS Palermo Napoli VS Fiorentina Parma VS Chievo Sampdoria VS Siena

SELASA, 4 SEPTEMBER 2012 M 17 SYAWAL 1433 H

(6-1) (5-1) (4-0) (1-0) (5-3) (5-4) (3-0) (4-3) (3-2) (2-2) (3-3) (3-3) (2-2) (1-3) (2-6) (1-5) (0-6) (0-6) (1-2) (0-0)

6 6 6 5 4 4 3 3 3 3 3 3 3 1 0 0 0 0 -1 -5

Timnas U 17 Menang Tipis JAKARTA, HALUAN — Timnas U-17 Indonesia tekuk Timnas U-17 Arab Saudi dengan skor tipis 2-1. Kemenangan itu dibukukan dalam sebuah laga persahabatan di Stadion Shah Alam, Selangor, Malaysia, Minggu (2/9).

3-0 1-3 1-4 1-1 3-2 1-3 3-0 2-1 2-0 2-1

PREMIER LEAGUE Klasemen Sementara

01. Chelsea 3 3 0 0 (8-2) 9 02. Swansea City 3 2 1 0 (10-2) 7 03. West Brom 3 2 1 0 (6-1) 7 04. Manchester City 3 2 1 0 (8-5) 7 05. Manc.United 3 2 0 1 (6-5) 6 06. West Ham United 3 2 0 1 (4-3) 6 07. Everton 3 2 0 1 (4-3) 6 08. Arsenal 3 1 2 0 (2-0) 5 09. Wigan Athletic 3 1 1 1 (4-4) 4 10. Newcastle United 3 1 1 1 (3-4) 4 11. Fulham 3 1 0 2 (7-6) 3 12. Stoke City 3 0 3 0 (3-3) 3 13.Tottenham Hotspur 3 0 2 1 (3-4) 2 14. Sunderland 2 0 2 0 (2-2) 2 15. Norwich City 3 0 2 1 (2-7) 2 16. Reading 2 0 1 1 (3-5) 1 17. Liverpool 3 0 1 2 (2-7) 1 18. Queens PR 3 0 1 2 (2-9) 1 19.Southampton 3 0 0 3 (4-8) 0 20. Aston Villa 3 0 1 2 (2-5) 1 Jadwal Pertandingan Sabtu (01/9) West Ham United VS Fulham 3-0 Swansea City VS Sunderland 2 - 2 Tottenham Hotspur VS Norwich City 1 - 1 West Brom VS Everton 2-0 Wigan Athletic VS Stoke City 2 - 2 Manchester City VS Queens PR 3 - 1 Minggu (02/09) Liverpool VS Arsenal 0-2 Newcastle United VS Aston Villa 1 - 1 Southampton VS Manc.United 2 - 3

BUNDESLIGA Klasemen Sementara

01. E. Frankfurt 2 2 0 0 (9-1) 02. B.Munich 2 2 0 0 (6-1) 03.Bor’ Dortmund 2 1 1 0 (3-2) 04. Schalke 04 2 1 1 0 (5-3) 05. Nurenberg 2 1 1 0 (2-1) 06. Greuther Furth 2 1 1 0 (2-1) 07. Fortuna Dsd 2 1 1 0 (2-0) 08. B.M’gladbach 2 1 1 0 (2-1) 09. Hannover 96 2 1 1 0 (6-2) 10. Wolfsburg 2 1 0 1 (1-4) 11.Werden Bremen 2 1 0 1 (3-2) 12. B.Leverkusen 2 1 0 1 (3-2) 13.Mainz 05 2 0 1 1 (1-2) 14.Freiburg 2 0 1 1 (1-3) 15. Stuttgart 2 0 0 2 (1-7) 16. Hamburger SV 2 0 0 2 (0-3) 17. Hoffenheim 2 0 0 2 (1-6) 18. Augsburg 2 0 0 2 (1-5) Jadwal Pertandingan Sabtu (01/9) Mainz 05 VS Greuther Fürth Schalke 04 VS Augsburg B.Leverkusen VS Freiburg Werder BremenVS Hamburger Nürnberg VS Bor’ Dortmund Hoffenheim VS E.Frankfrut Fortuna Dsd VS B.M'gladbach Minggu (02/9) Wolfsburg VS Hannover 96 B. Münich VS Stuttgart

6 6 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 1 1 0 0 0 0

0-1 3-1 2-0 2-0 1-1 0-4 0-0 0-4 6-1

LA LIGA Klasemen Sementara

01. Barcelona 3 3 0 0 02. Mallorca 3 2 1 0 03. Malaga 3 2 1 0 04. Vallecano 3 2 1 0 05. Vallodolid 3 2 0 1 06. Deportivo LC 3 1 2 0 07. Sevilla 3 1 2 0 08. Atl. Madrid 2 1 1 0 09. Real Madrid 3 1 1 1 10. Getafe 3 1 1 1 11. Levante 3 1 1 1 12.Real Betis 2 1 0 1 13. Celta de Vigo 3 1 0 2 14. Zaragoza 3 1 0 2 15. Sociedad 3 1 0 2 16. Atl. Bilbao 3 1 0 2 17. Valencia 3 0 2 1 18. Granada 3 0 1 2 19. Espanyol 3 0 0 3 20. Osasuna 3 0 0 3 Jadwalpertandingan Sabtu(01/09) Celta Vigo VS Osasuna Zaragoza VS Malaga Minggu (02/09) Deportivo LC VS Getafe Mallorca VS Sociedad Vallecano VS Sevilla Atletico Bilbao VS Vallodolid Levante VS Espanyol Selasa(03/09) Real Madrid VS Granada Barcelona VS Valencia *) Pertandingan masih berlangsung

(8-2) (4-2) (3-1) (3-1) (3-2) (6-4) (3-2) (5-1) (5-3) (4-4) (4-5) (6-5) (3-3) (2-3) (3-7) (5-9) (4-5) (1-5) (4-7) (1-6)

2-0 0-1 1-1 1-0 0-0 2-0 3-2 3-0 1-0

9 7 7 7 6 5 5 4 4 4 4 3 3 3 3 3 2 1 0 0

SUKSES — Timnas U17 yang sukses di Hongkong tahun lalu, berhasil mengalahkan Timnas U17 Arab Saudi dalam sebuah laga ujicoba di Malaysia. Tim yang racik pelatih urang awak ini, Indra Sjafri diproyeksikan lolos ke Piala Dunia U-20 tahun 2015 mendatang. NET

Inter Bertekuk Lutut di Meazza MILAN, HALUAN — Pelatih Inter Milan, Andrea Stramaccioni, mengakui bahwa timnya tak bermain baik saat dikalahkan AS Roma. Stramaccioni menyebut Nerazzurri mengalami masalah psikologis. Menghadapi Roma di kandang sendiri, Senin (3/9/2012) dinihari WIB, Inter gagal mendapatkan poin. Javier Zanetti dkk. menyerah dari tim tamu dengan skor 1-3. "Saya tak menyukai penurunan intensitas setelah kami tertinggal 1-2. Pada saat itu kami memegang kendali permainan dan memulai babak kedua dengan sangat baik, tapi gol Pablo Osvaldo dari assist bagus Francesco Totti menunjukkan bahwa kami tidak siap," jelas Stramaccioni di Football Italia. Sementara itu, pelatih AS Roma, Zdenek Zeman menilai kemenangan ini tak lepas dari permainan bagus yang ditunjukkan oleh anak-anak asuhnya. "Malam ini kami memainkan permainan yang bagus dan secara keseluruhan kami bermain sangat

baik. Hasil ini memberi kami keyakinan bahwa kami bisa bersaing dengan tim manapun," ucap Zeman di situs resmi Roma. Zeman secara khusus melontarkan pujiannya kepada Francesco Totti yang di laga itu menyumbang dua assist. Eks pelatih Pescara itu juga memuji lini tengah Roma yang tampil bagus. Pada pertandingan yang berlangsung kemarin malam, Roma unggul lebih dulu saat laga berjalan 15 menit. Umpan Francesco Totti dari sisi kiri disundul oleh Alessandro Florenzi yang berdiri bebas di dalam kotak penalti Inter. Tertinggal satu gol, Inter mengambil inisiatif menyerang. Tapi peluang Inter lewat Diego Milito di menit ke-17 masih mampu digagalkan oleh Maarten Stekelenburg. Inter kembali mendapat peluang, kali ini lewat tendangan bebas Wesley Sneijder. Namun bola eksekusi Sneijder bisa diamankan oleh Stekelenburg.

Di ujung babak pertama, Inter menyamakan kedudukan lewat sepakan Antonio Cassano. Tembakannya mengenai Nicolas Burdisso dan mengecoh Stekelenburg. Hingga turun minum, skor imbang 1-1 tetap bertahan. Roma mendapat peluang emas di awal babak kedua. Berawal dari umpan Panagiotis Tacthsidis, Pablo Osvaldo yang berdiri bebas kemudian melepaskan tembakan. Tapi sial bagi Osvaldo, upayanya masih belum menemui sasaran. Osvaldo membawa Roma unggul di menit ke-67. Meneruskan umpan Totti, Osvaldo mencungkil bola melewati Luca Castelazzi dan mengubah skor menjadi 2-1. Marquihno menambah keunggulan Roma di menit ke-79. Menerima umpan dari Osvaldo, Marquinho yang bergerak dari sisi kiri kemudian melepaskan tembakan dari sudut sempit ke pojok gawang Castelazzi. Hingga peluit panjang berbunyi, skor 3-1 untuk keunggulan Roma tetap tidak berubah.(h/mat/net)

Diungkapkan oleh sang pelatih sendiri, Indra Sjafri, 'Pasukan Garuda Muda' tampil impresif menggasak 'Sang Elang Padang Pasir'. Kedua gol untuk Indonesia di ciptakan Muhclis Hadi Ning Saifullah dan Jali Ibrahim menciptakan gol di babak pertama, yaitu pada menit ke-28 dan menit ke-35.Gol hiburan bagi kubu Arab Saudi tercipta menjelang pertandingan berakhir. Alhamdulillah berkat dukungan rakyat Indonesia, Timnas U-17 berhasil mengalahkan Arab Saudi U-17 dengan skor 2-1, ujar Pelatih Timnas U-17 Indonesia, Indra Sjafri di akun Twitter miliknya. Yang tadi mencetak gol ke gawang Arab Saudi U-17 adalah Muchlis dan Djali

Ibrahim. Kemenangan ini masih tahap awal, perjalanan menuju Piala Dunia U-20 masih sangat panjang. Kami sendiri akan pulang dari Malaysia, besok siang, tulis Indra Sjafri. Komposisi pemain di Timnas U-17 Indonesia ini sebagian besar terdiri dari pemain yang berhasil menyabet gelar juara dalam ajang HKFA International Youth Football Invitation Tournament 2012 di Hongkong. Sementara, pemain yang lain dipilih berdasarkan pengamatan Indra Syafri dan tim pelatih. Tim ini merupakan proyek jangka panjang PSSI untuk mengikuti babak kualifikasi Piala Dunia U-20. Piala Dunia U-20 rencananya akan berlangsung pada 2015.(h/net)

Jose Mourinho Beri Kaka Kesempatan MADRID, HALUAN — Pelatih Real Madrid Jose Mourinho angkat bicara mengenai nasib kaka. Mou menegaskan bahwa Kaka akan diberi kesempatan untuk membuktikan diri. kaka dalam beberapa bulan belakangan gencar diisukan bakal segera hengkang dari Santiago Bernabeu. Jarangnya kesempatan bermain disinyalir melatarbelakangi keinginannya untuk hengkang. Pemain berkebangsaan Brasil itu nyaris kembali memperkuat AC Milan. Namun disebabkan bandrol harga yang terlalu tinggi, Milan akhirnya batal memboyongnya. "Baik Kaka atau pemain lainnya tidak berada dalam jalur

kematian," tegas Mourinho sebagaimana dilansir Goal. "Melawan Granada, kami mencoba skema yang berbeda. Jose Callejon, Karim Benzema, dan Luka Modric bermain. Kami ingin memberikan istirahat kepada para pemain yang tampil melawan Barcelona," Mou menyambung. "Ketiga pemain tersebut adalah pilihan utama. Ada waktunya dimana Kaka akan diberi kesempatan lebih untuk membuktikan diri," Mou menutup. Serangkaian cedera membuat Kaka hanya sedikit memiliki kesempatan memperkuat tim inti Real Madrid musim lalu. Kaka tercatat hanya 40 kali tampil musim lalu dan mencetak delapan gol.(h/net)

Bayern Munich Cukur Stuttgart 6-1 MUNICH, HALUAN — Bayern Munich kembali memetik hasil positif di pekan kedua Bundesliga. Kali ini giliran VfB Stuttgart yang mereka kalahkan dengan skor telak 6-1. Bermain di Allianz Arena, Minggu (2/9) malam WIB, Die Roten sempat tertinggal lebih dulu sebab Stuttgart mampu mencuri gol lewat kaki Martin Harnik di menit ke-25. Tujuh menit berselang, Thomas Mueller menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Memanfaatkan tiga peluang yang datang berurutan, Mueller mencetak gol penyeimbang. Babak pertama berakhir dengan

keunggulan Bayern 3-1 setelah Toni Kross dan Gustavo Dias mencetak dua gol tambahan. Belum puas dengan tiga gol yang sudah dikemas, Bayern semakin menjauh lewat gol yang dicetak oleh Mario Mandzukic (47), Mueller (49) dan Bastian Schweinsteiger (51). Stuttgart harus bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-74 setelah Vedad Ibisevic di kartu merah wasit. Tak mampu memanfaatkan keuntungan, tim besutan Jupp Heynckes gagal menambah gol di sisa pertandingan. Dengan kemenangan ini, Bayern

kini berada di puncak klasemen Bundesliga dengan koleksi enam angka. Mengumpulkan poin sama dengan Frankfurt, Franck Riberry dkk. unggul produktivitas gol. Pada laga sebelumnya, tuan rumah Wolfsburg juga kalah telak 0-4 dari tamunya Hannover 96. Bermain di Volkswagen Arena, tim tamu sudah unggul 0-2 berkat gol dari Karim Haggui dan Artur Sobiech. Genap sepuluh menit babak kedua dimulai, Leon Andreasen dan Sobiek membawa Hannover semakin menjauh dengan gol-gol yang mereka lesakkan.(h/net)

SURABAYA, HALUAN — Andik Vermansyah mengaku senang kala mendapatkan undangan berlatih dari salah satu klub Amerika Serikat. Namun, ada satu yang jadi masalah: bahasa. Meski ada rumor yang beredar bahwa klub yang mengundangnya adalah DC United, Andik belum mau membenarkannya. Namun, menurut pengakuannya, klub tersebut berasal dari MLS. Menurut Andik, undangan tersebut adalah mimpi yang jadi kenyataan meski hanya undangan latihan bersama. Namun. pemain bernomor punggung 10 di Persebaya ini membantah jika dirinya akan dikontrak permanen oleh klub itu. "Ini bukan seleksi, tapi ikut latihan di klub yang berlaga di MLS," katanya kepada detik Surabaya disela-sela latihan fisik di Lapangan Persebaya, Jalan Karanggayam Surabaya, Senin (3/9/2012). Akan tetapi pemuda kelahiran 23 November 1991 ini berharap, dengan adanya undangan latihan bersama ini dia bisa mewujudkan mimpinya untuk bermain di luar negeri. "Mohon doa restunya. Siapa tahu cuma ikut latihan terus bisa dikontrak permanen," harapnya. Andik juga mengungkapkan, jika klub yang mengundang dirinya untuk berlatih bersama menginginkan agar dirinya segera bergabung usai menerima undangan yang diterimanya saat bulan puasa.

"Karena saat itu saya masih dalam proses penyembuhan cedera dan kondisi fisik saya drop karena puasa, maka saya meminta pengunduran keberangkatan dan alhamdulillah mereka memaklumi kondisi saya," ungkap Andik. Meski mengaku sudah siap dan bersyukur bisa berlatih di luar negeri, anak pasangan Saman dan Jumiah ini mengaku ada beberapa hal yang membuat dirinya minder, yakni masalah bahasa untuk berkomunikasi. Hal lainnya, ia mengaku sama sekali buta soal cuaca di Negeri Paman Sam itu. "Kalau masalah skill, fisik, saya

siap bersaing. Tapi untuk masalah komunikasi ini yang saya takutkan. Bisanya bisa tapi kan little-little alias pasif," ujarnya. "Kalau makanan sudah terbiasa, kalau cuaca saya kurang tahu. Selain itu lama di sana sehingga pasti bisa adaptasi. Sedangkan nama klubnya, mohon maaf saya tidak bisa sebut," kata Andik. Dengan diterimanya undangan latihan bersama tersebut, Andik juga dipastikan tidak bisa memperkuat timnas U-22, yang akan melakoni laga persahabatan dengan Vietnam di Surabaya, 9 September 2012.(h/net)

PELATIH Real Madrid Jose Mourinho menyoroti performa Kaka yang menurun.

Madrid Akhirnya Latihan di AS, Andik Terkendala Bahasa Raih Kemenangan

ANDIK Vermansyah saat menunjukkan kostum milik David Beckham

MADRID, HALUAN — Real Madrid memetik kemenangan pertamanya di La Liga musim ini setelah menundukkan Granada 3-0. Cristiano Ronaldo dan Gonzalo Higuain menjadi bintang kemenangan El Real tersebut. Madrid, yang empat hari lalu mengalahkan Barcelona dan memenangi Piala Super Spanyol, tampil dominan saat menjamu Granada di Santiago Bernabeu, Minggu (2/9) malam. Ronaldo membuka skor saat pertandingan berusia 26 menit. Menerima umpan Jose Callejon, bintang internasional Portugal itu melepaskan tembakan datar dari sudut sempit, menceploskan bola ke gawang Granada dengan melewati kaki kiper Tono. Gol kedua tuan rumah kembali lahir dari kaki Ronaldo setelah babak kedua berjalan sembilan menit. Meski tendangan pertamanya dapat diblok Tono, tapi ia berhasil melakukan rebound dari jarak dekat dan mengubah kedudukan menjadi 2-0. G ranada semakin sial karena di menit 60 seorang pemainnya, Borja Gomez, dikartu merah setelah mendapatkan kartu kuning kedua, lantaran menekel keras Ro-

naldo. Akibat insiden itu Ronaldo tampak cedera dan ia ditarik dari lapangan di menit 65, digantikan Higuain. Nama terakhir kemudian memantapkan kemenangan Madrid menjadi 3-0. Sebelas menit berada di lapangan, Higuain dengan mudah meneruskan umpan Karim Benzema di dalam kotak penalti, sekaligus membuatnya selalu mencetak satu gol di setiap pertandingan Madrid sejauh ini di liga. Pesaing abadi Madrid, Barcelona juga meraih poin penuh. Gol tunggal Adriano membuat laga Barcelona versus Valencia di Camp Nou dimenangi oleh tuan rumah. Los Cules pun tetap memuncaki klasemen sementara Liga Spanyol. Dari 14 tembakan yang dilakukan Barca, lima di antaranya mengarah ke gawang, tapi yang menembus gawang Diego Alves adalah yang dihasilkan Adriano di menit 23, menjadikan pertandingan ini berakhir 1-0. Hasil ini mengokohkan pasukan Vilanova di puncak klasemen, menggusur Mallorca. Dengan Real Madrid sendiri, Barca unggul lima poin. (h/mat)


HUKUM DAN KRIMINALITAS 17

SELASA, 4 SEPTEMBER 2012 M 17 SYAWAL 1433 H

PAT R O L I Polisi Kesulitan Ungkap Pemasok Sabu PADANG, HALUAN-Polisi kesulitan mengungkap pemasok seperempat 0ns sabusabu yang disita dari tersangka Faisal (48) di Jalan Siti Manggopoh, Dusun Manggung, Pariaman Utara, Kota Pariaman, Sabtu (1/9) lalu. Dalam pemeriksaan tersangka selalu menyebut barang haram itu didatangkan dari Riau, tanpa bersedia menyebut pemasoknya. “Kami melakukan pengembangan. Hanya saja jaringan tersangka sudah terputus, sehingga kami tidak mengetahui siapa saja jaringannya. Walaupun demikian, kami terus mencoba melakukan pengembangan lebih lanjut,” kata Direktur Narkoba Polda Sumbar Kombes Pol Arif Rahman Hakim melalui Kasat I AKBP Alidison kemarin. Saat ini penyidik tengah melengkapi berkas pemeriksan Faisal, sebelum dikirim ke pihak kejaksaan. Faisal dicokok petugas Direktorat Narkoba Polda Sumbar di sekitar rumahnya di Manggung. Dari tangannya petugas mengamankan seperempat ons sabu dengan harga Rp50 juta. Aktivitas Faisal sebenanya sudah lama dicium polisi. Sabtu itu polisi mendapat informasi yang menyebutkan pria yang sudah masuk target operasi itu berada di Sumbar. Untuk menindaklanjutinya beberapa petugas dikerahkan ke lokasi yang dimaksud. Setelah dilakukan pengintaian rumah tersangka di Manggung langsung digerebek. Sadar diincar polisi, Faizal kabur ke luar rumah. Polisi pun mengejarnya, tetapi yang bersangkutan sembunyi di lokasi itu, sehingga petugas terpaksa melepaskan tembakan peringatan Khawatir ditembak, Faisal akhirnya keluar dari persembunyian dan menyerahkan diri kepada petugas. Untuk pengembangan lebih lanjut, rumahnya digeledah. Di rumah itulah ditemukan sekitar seperempat gram sabu-sabu senilai Rp50 juta. Atas dasar barang bukti itu ia dibawa ke Mapolda Sumbar untuk penyelidikan lebih lanjut. Kepada penyidik, Faisal mengaku membeli sabu-sabu itu di Riau, dan rencana diedarkan di Sumbar. Barang tersebut telah berada ditangannya beberapa hari lalu.(h/nas)

Minta Ponsel Ditebus, Nyawa Melayang SEKUPANG, HALUAN-Beni (46), warga Bengkong Kolam, Sekupang, Batam akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya, Minggu (2/ 9) siang setelah tak kunjung sadar pascaoperasi 15 Agustus lalu di RS BP Batam. Pria tersebut menjalani operasi di kepala akibat terkena hantaman kayu dua hari sebelumnya. Kanit Reskrim Polsek Bengkong, Ipda Oloan Situmorang mengakatakan, pelaku pemukulan Ahmad (33). Keduanya merupakan warga Bengkong Kolam. Karena kesalahpahaman, mereka baku hantam yang akhirnya korban mendapat hantaman kayu broti di bagian kepala. “Kasusnya masalah Hp. Korban minta hp yang dijaminkan pelaku agar ditebus lagi. Tapi kerana tidak ada uang, akhirnya mereka adu mulut yang akhirnya terjadi perkelahian,” jelas Oloan saat ditemui di RSBP Batam, Senin (3/ 9). Dari pengakuan pelaku, lanjut Oloan, kejadiannya berawal, ketika pelaku menggadaikan Hp miliknya dengan harga 400 ribuan kepada korban. Karena digadaikan terlalu lama, dan tak kunjung ditebus, korban yang statusnya masih bujang berniat menagih agar ponsel yang digadaikan segera ditebus. Tapi, karena pelaku tidak punya uang, korban merasa jengkel dan mencoba memukul. Meski tubuh korban besar, tetapi pelaku sempat menggapai kayu. Akhirnya terjadilah pemukulan di bagian kepala. Melihat korban tidak berdaya, Fauzi langsung menyerahkan diri setelah membawa uh Beni ke rumah sakit. Dan kini ayah satu anak itu mendekam di sel tahanan Mapolsek Bengkong.(hk/cw56)

Mantan Kabid Ditahan PASBAR, HALUAN— Mantan Kabid Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Pasaman Barat, Iqbal ditahan di Rutan Talu, Senin (3/9).

“Penahanan tersangka untuk memudahkan pemeriksaan dan proses hukumnya, dan sekarang tersangka kita titipkan di Rutan Talu,” ujar Kajari Simpang Ampek Idianto didampingi Kasi Pidana Khusus, Erman Syafrudianto. Iqbal ditetapkan sebagai tersangka sejak Februari lalu. Dia tersandung kasus dugaan pungutan liar terhadap guru-

guru SD yang kuliah penyetaraan di Universitas Bung Hatta (UBH) yang merupakan program kerja sama Dinas Pendidikan Pasbar. Akibat perbuatannya negara dirugikan sekitar Rp100 juta. Pihak kejaksaan sebelumnya juga telah juga menetapkan Safrida, guru taman kanak-kanak di Kecamatan Kinali sebagai tersangka. Tetapi ia belum

ditahan. Dijelaskan, kedua tersangka tersangkut kasus dugaan pungutan terhadap puluhan guru SD yang merupakan mahasiswa Universitas Bung Hatta, Padang. Menurutnya, kedua tersangka dijerat dengan pasal 12 f UU nomor 31 tahun 1999 tentang tindak pidana korupsi. Dua tersangka diancam dengan penja-

ABAIKANPentingnya keselamatan berkendara ternyata belum disadari sejumlah pengguna jalan. Helm yang menjadi pelindung malah diabaikan, seperti pengendara yang tengah melintas di Jalan By Pass, Pisang, Kecamtan Pauh, Kota Padang ini, Senin (3/9). AMIR

Terdakwa Pembacokan Mengaku Dikeroyok Satpol PP PADANG, HALUAN- Kasus pembacokan yang dilakukan warga saat penertiban atau razia oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Padang beberapa bulan lalu, mulai disidangkan di Pengadilan Negeri Padang. Senin (3/9). Minsyahril (48), terdakwa pembacok anggota satpol PP itu, kini harus duduk di kursi pesakitan untuk mendengarkan keterangan saksi-saksi. Saksi yang dihadirkan berjumlah 3 orang. Dua orang saksi adalah dari anggota Satpol PP. Sedangkan satu orang saksi dari keluarga terdakwa yang juga kakak terdakwa. Para saksi ini membenarkan jika terdakwa Minsyahril telah melakukan pembacokan terhadap para korban. Bahkan kakak terdakwa yakni Yuni Marni, mengaku sebelum Satpol PP melakukan penertiban terhadap bangunan gudang milik terdakwa yang berada di atas fasilitas umum tersebut, terdakwa telah diberi peringatan sebanyak dua kali. “Iya benar. Sebelum dirazia telah diperingati sebanyak dua kali,” kata Yuni Marni. Hal senada disampaikan saksi dari anggota Satpol PP Padang, Darmi dan Syamsuardi. Mereka menegaskan sebelum melakukan penertiban, pihaknya sudah mem-

berikan peringatan kepada terdakwa. Peringatan tersebut sudah disampaikan sebanyak dua kali. “Tapi tidak pernah diindahkan terdakwa,” kata Darmi diamini Syamsuardi. Karena membangkang akhirnya bangunan gudang milik terdakwa dirazia oleh Satpol PP Padang. Razia dilakukan pada tanggal 15 Maret lalu. Razia itu didasarkan pada Surat Perintah Tugas No. 700.248/Pol.PP/III/2012 tanggal 15 Maret 2012. “Waktu itu kita turunkan dua kompi anggota Satpol PP,” kata korban Adlin Gusmar. Adlin menjelaskan, razia itu dilakukan untuk menertibkan sekaligus membongkar lapak-lapak PKL yang memakai badan jalan dan trotoar di sepanjang Jalan Sutan Syahrir, Kelurahan Mata Air, Kecamatan Padang Selatan. Razia dipimpinnya langsung selaku Kasi Operasional Satpol PP Padang. Sesampai di TKP, petugas langsung menertibkan barangbarang milik terdakwa. Mendapati waktu itu terdakwa tak di TKP, keluarganya yang ada di TKP langsung menghubungi terdakwa. Sesaat setelah itu terdakwa datang. Dari dalam mobil terdakwa mengambil senjata tajam berupa sebilah golok atau parang yang panjangnya lebih kurang 45

sentimeter. Sejurus, terdakwa langsung mengejar korban Adlin Gusmar. Adlin mencoba mengelak dan terus berlari dari kejaran terdakwa hingga Adlin terpeleset dan terjatuh ke aspal. Sedangkan terdakwa tetap mengayungkan goloknya dan mengenai lengan tangan kanannya. Sementara itu korban Ali Buzar dan Lahirman, anggota Satpol PP yang lain mencoba melerai dengan merebut golok dari tangan terdakwa. Tapi sabetan golok juga mengenai tangan kedua korban dan mengalami luka robek di jari tangan. Setelah mendapatkan luka-luka disebagian tubuhnya, korban akhirnya dilarikan ke rumah sakit. Jaksa Penuntut Umum (JPU) mengancam perbuatan terdakwa ini dengan Pasal 351 Ayat (1) jo Ayat (2) KUHP tentang penganiayaan. Namun, dalam bantahannya terdakwa Minsyharil mengaku saat razia itu dia sempat dikeroyok oleh anggota Satpol PP. Bahkan dia harus sempat menjalani perawatan selama 2 minggu. Sementara itu, diakuinya juga maksudnya mengayun-ayunkan golok tersebut hanya untuk menakut-nakuti saja. “Saya hanya bermaksud untuk menakut-nakuti saja,” katanya. (h/dla)

DIPUKUL WARGA DAN DITEMBAK POLISI

Dua Tersangka Jambret Masih Bungkam PADANG, HALUAN-Jajaran Reskrim Polresta Padang masih mengembangkan kasus jambret dengan tersangka Agusmanto (32), dan Asriadi (24) yang ditangkap di Jalan Situjuh, Padang Barat, Sabtu (1/9) lalu. Hanya saja kedua tersangka masih bungkam. “Kami telah memintai keterangan terhadap mereka, tapi keduanyabelum mau memberitahukan siapa rekannya dan di mana saja dia beraksi,” kata Kasat Reskrim Polresta Padang, Kompol Iwan Ariyandhi kemarin. Dikatakannya, dari hasil penyidikan sementara baru diketahui kedua tersangka beraksi sebanyak tujuh kali. Namun, pihaknya masih melakukan pengembangan dan penyelidikan lebih lanjut kasus tersebut. Kini tersangka masih mendekam di sel tahanan Mapolresta Padang

ra minimal 4 tahun dan maksimal 15 tahun penjara. “Jumlah korban pemerasan oleh kedua tersangka sebanyak 75 orang dan mereka termasuk menjadi saksi dan untuk total saksi yang akan diperiksa sebanyak 80 orang lebih termasuk pihak dari Universitas Bung Hatta Padang. Jumlah kerugian puluhan guru ini sekitar Rp100 juta lebih,”kata Erman. (h/nir)

bersama barang bukti yang diperoleh tersangka saat beraksi. “Yang jelas kami terus melakukan lidik terhadap tersangka untuk membongkar jaringannya,” kata Iwan.. Sebelumnya, pelarian Agusmanto dan Asriadi tersangka jambret berhasil dihentikan oleh Polresta Padang bersama warga di dekat Rumah Sakit Yos Sudarso, Jalan Situjuh, Kecamatan Padang Barat, Padang, Sabtu (1/9) sekitar pukul 18.30 WIB. Dari tangan keduanya polisi mengamankan barang bukti berupa satu unit motor yang digunakan saat beraksi, dompet berisi uang Rp214 ribu, dan dua unit handphone. Tersangka ini terpaksa dilumpuhkan oleh timah panas di bagian kakinya, dan juga mendapatkan pemukulan oleh beberapa masya-

rakat, karena berusaha kabur untuk menyelamatkan dirinya saat polisi melakukan pengembangan terhadap aksi yang telah dijalaninya. Sebelum aksi mereka dihentikan petugas, Sabtu (1/9) itu juga tersangka beraksi dua kali, yakni kawasan Jalan Damar, dan Jalan A Yani dengan menggunakan sepeda motor Suzuki Satria FU warna hitam dengan plat nomor yang berbeda. Dalam aksi pertama tersebut, tersangka menjambret tas milik Inneke Putri (22), mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB) asal Padang di kawasan Simpang Sayonara, Damar sekitar pukul 13.00 WIB. Saat itu kawanan tersebut menggasak tas warga Komplek Singgalang, Kecamatan Koto Tangah yang berisi telepon genggam merek Nokia dan

Esia, kartu ATM BRI, BNI, KTP, Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) ITB, serta uang sebesar Rp50 ribu. Beberapa jam kemudian tersangka beraksi lagi di Jalan Ahmad Yani sekitar pukul 18.00 WIB, dan kedua pelaku membawa kabur dompet milik Putri Dianesa (23), mahasiswa Universitas Negeri Padang (UNP). Hanya kali ini korbannya melawan. Teriakannya mengundang perhatian warga yang ada dis ekitarnya dan polisi lalu lantas yang bertugas di sekitar lokasi itu. Pelarian tersangka berakhir sekitar pukul 18.30 WIB saat salah satu warga menabrakan motornya kepada motor tersangka, di Jalan Situjuh dekat Rumah Sakit Yos Sudarso, sehingga warga langsung menghajarnya hingga babak belur. (h/nas)

Pengusaha Tambang Divonis Bebas PADANG, HALUAN-Majelis hakim Pengadilan Negeri Padang memvonis bebas Suwandi Chandra, terdakwa kasus dugaan pemalsuan surat-surat dalam akta perjanjian bisnis batu bara Sebelumnya, pengusaha tambang batu bara dan perkebunan sawit ini dituntut Jaksa Penuntut Umum (JPU) Nila Kusuma Wardhan, dan Eli Roza dengan hukuman tiga tahun penjara. Majelis hakim yang dipimpin Asmar beranggotakan hakim Astriwati dan Fahmiron menilai terdakwa tidak bersalah melanggar pasal 266 ayat (1), (2) KUHP dalam dakwaan primair, dan melanggar pasal 263 ayat (2) KUHP dalam dakwaan subsidair. “Putusan ini murni. Tidak ada interfensi dari pihak manapun baik berupa uang maupun tekanan lainnya. Antara terdakwa dan JPU diberikan kesempatan untuk menerima atau mengajukan upaya banding atas putusan ini,” tegas hakim ketua Asmar. Kasus dijeratnya Suwandi berawal dari pendirian perusahaan PT Basuindo Perkasa dengan akta nomor 47 pada 21 Februari 2002 yang bergerak di bidang pertambangan. Perusahaan tersebut didirikan oleh Bakri Abdullah bersama Linda Candra Tan. Perusahaan tersebut belum memili Kuasa Pertambangan (KP) yang mana Bakri Abdullah sebagai Direktur dan Linda Candra Tan sebagai komisaris. Bakri dan Linda berkesimpulan untuk memakai KP Koperasi Serba Usaha (KSU) Dempo Kolok dan membuat perjanjian dengan M Yamin Kahar, ketua KSU Dempo Kolok Kemudian, terjadi kesepakatan M Yamin Kahar keluar dari KSU Dempo Kolok dengan pengembalian modal yang bersangkutan. Suwandi merasa dirugikan oleh M Yamin Kahar karena terdakwa telah memakai 4 bilyet giro yang isinya seolah-olah M Yamin masih terlibat dalam KSU Dempo Kolok. Perjanjian sebelumnya, empat bilyet giro milik Linda Candra Tan yang dipindahbukukan kepada Bakri Abdullah adalah untuk modal perusahaan Namun catatan kaki atau pertinggalan bilyet giro milik Linda Candra Tan tersebut dipergunakan terdakwa Suwandi Candra untuk dijadikan barang bukti, seakanakan terdakwa menyetorkan uang kepada M Yamin Kahar untuk pengembalian modal atas KP eksploitasi dan KP Pengangkutan dan Penjualan. Usai mendengar putusan tersebut Jaksa menyatakan pikir-pikir. Sementara terdakwa melalui penasihat hukum nya, Vino Oktavia Cs menyatakan menerima putusan tersebut. (h/dla)

KASUS BUPATI PASAMAN BARAT

Polisi Tunggu Izin Presiden PADANG, HALUAN-Penyidik Polda Sumbar masih menunggu izin dari Presiden untuk melakukan pemeriksaan terhadap Bupati Pasaman Barat Baharudin R dalam kasus dugaan penyalahgunaan wewenang dalam penerbitan IUP, IPR, dan IPK. Pjs Kabid Humas Polda Sumbar AKBP Mainar Sugianto mengatakan, pihaknya masih menunggu surat balasan dari Presiden yang telah dikirim beberapa bulan yang lalu untuk dimulainya pemeriksaan terhadap Baharuddin. “Kami masih menunggu. Apabila telah menerima surat balasan dari Presiden, baru kami bisa melakukan pemanggilan dan pemeriksaan terhadap bupati tersebut,” lanjutnya kemarin. Dikatakan, meskipun surat perintah dimulainya penyelidikan (SPDP) telah dikirimkan ke kejaksaan, pihaknya belum bisa memanggil bupati untuk dimintai keterangan. Sebab, iai masih aktif sebagai kepala daerah, sehingga harus ada izin dari Presiden.(h/nas)


18 BUKITTINGGI DAN PADANG PANJANG SANJAI Perwaliko Halal Bihalal 16 September BUKITTINGGI, HALUAN — Warga Kota Bukittinggi asal Payakumbuh dan Limapuluhkota yang bernaung dalam wadah Perwaliko akan menyelenggarakan halal bi halal MAGEL Minggu 16 September 2012 mendatang. Kegiatan tahunan dalam rangka momentum Idul Fitri itu digelar di aula SMAN 1 Bukittinggi Jalan M. Djamil Djambek. Untuk menyukseskan kegiatan tersebut, Ketua panitia pelaksana Ir. Magel Dt. Sati, M.M. dalam keterangannya, Senin(3/9) mengimbau seluruh anggota Perwaliko agar dapat hadir pada halal bi halal tersebut. Undangan telah disebar. ”Namun jika ada anggota yang belum terima undangan, anggaplah imbauan kami ini sebagai undangan resmi,” katanya. Magel mengemukakan, halal bi halal tersebut merupakan wahana silaturahmi para perantau asal Luak Limopuluah yang marantau dakek di Bukittinggi dan sekitar. Melalui forum itu juga terjalin komunikasi dan saling berbagi informasi antara kampung dan rantau. Karena itulah, pada halal bi halal itu nantinya diharapkan hadir Bupati Limapuluhkota dan Walikota Payakumbuh serta Walikota Bukittinggi. “Kita telah siapkan undangan untuk ketiga pimpinan daerah,” ujarnya. Magel yang sehari-hari bertugas di Inspektorat Kota Bukittinggi menyebutkan, perantau kedua daerah yang bernaung dalam wadah persatuan warga Limapuluhkota (Perwaliko) di Bukittinggi dan sekitar cukup banyak jumlahnya, berkisar 5.000 kepala keluarga. M Mereka menjalani profesi dagang, swasta, wiraswasta, PNS, TNI, Polri, mahasiswa dan pelajar. Ia mengimbau anggota Perwaliko hadir pada halal bi halal yang dimulai pukul 09.00 WIB itu. Sebagai bagian dari kemasyarakatan di Kota Bukittinggi, anggota Perwaliko senantiasa aktif mendukung dan melaksanakan berbagai program pembangunan dan kemasyarakatan. Misalnya kegiatan manunggal sakato, pagelaran aneka seni budaya dan kegiatan sosial lainnya. Kegiatan tersebut sebagai implementasi ungkapan di ma bumi dipijak di situ langik dijunjuang. Seiring itu, perhatian untuk kampung halaman juga diberikan. Ujan omeh di nagari urang, ujan batu di kampuang awak. Paguyuban Perwaliko yang diketuai El Afif. D.A. St. Pangeran juga aktif menyelenggarakan kegiatan sosial, seperti pertemuan bulanan yang diisi wirid pengajian. Perwaliko juga mengelola koperasi sebagai wahana ekonomi bagi anggota. (h/rdw)

SELASA, 4 SEPTEMBER 2012 M 17 SYAWAL 1433 H

75 Persen Koperasi Sehat PADANG PANJANG, HALUAN — Pembangunan dan penguatan sektor ekonomi kerakyatan melalui peluncuran program Koperasi Jasa Keuangan Syariah (KJKS) yang digulirkan Pemko Padang Panjang, ternyata tak harus menunggu waktu lama.

RAMAI — Minang Fantasy (Mifan) Padang Panjang ramai dikunjungi masyarakat Sumatera Barat terutama saat hari libur. Buah dari keseriu-sannya dalam “mengharga-matikan” segala aspek pelaya-nan, telah pula diapresiasi West Sumatera Tourism Jour-nalist Forum. Desember 2008 lalu, Mifan Water Park & Resort Padang Panjang mem-peroleh penghargaan bertajuk “The Best Tourism Object”. NET

Padang Panjang Utus 10 Siswa ke OSN PADANG PANJANG, HALUAN — Kota Padang Panjang kembali mengutus 10 siswa tingkat SLTA mewakili Sumbar ke ajang Olimpiade Sains Nasional (OSN) tahun 2012 di Jakarta. Kabid SLTA/SLTP Dinas Pendidikan Padang Panjang, Suriyasen yang turut mendampingi peserta kepada wartawan kemarin mengaku optimis, ke 10 siswa Padang Panjang yang merupakan wakil Sumbar itu diharapkan akan membawa medali juara. “Kami optimis, medali akan dapat diraih melalui

bidang studi Matematika. Sebab, anak kita atas nama M Kahfi pada OSN tahun lalu nyaris menyabet medali. Mudah-mudahan dengan pengalaman itu, tahun ini dapat merebut medali untuk dibawa pulang,” sebut Suriyasen melalui ponselnya. Suriyasen juga yakin salah satu kunci kemenangan itu adalah mental peserta OSN dari Padangpanjang yang mewakili Sumbar ini umumnya sangat bagus. Sebanyak 27 peserta OSN dari Sumbar, 10 orang diwakili oleh siswasiswa SLTA Padang Panjang.

“Hal ini bisa menjadi motivasi tersendiri, dengan pembuktian bahwa siswa Padang Panjang mempunyai kemampuan yang patut diperhitungkan. Selain itu, seperti tahun-tahun sebelumnya, mereka peraih medali akan diberi reward. Namun besarannya belum bisa kita pastikan,” tuturnya. Selain 10 siswa, guru SMAN 2 Padang Panjang atas nama Laily Sa’adah juga terpilih mewakili Sumbar untuk olimpiade Kimia tingkat guru se Indonesia. Ini untuk kesekian kalinya pula tenaga

pendidik di Padang Panjang menjadi wakil Sumbar di ajang OSN tingkat guru di Indonesia. “Kami mengharapkan doa dan restu masyarakat Sumbar secara umum dan Padang Panjang khususnya, agar wakil kita di OSN dapat meraih prestasi,” harapnya. Ke 10 siswa dan satu guru dari Padang Panjang yang mewakili Sumbar pada OSN 2012 ini, dilepas langsung oleh Wawako Edwin di halaman SMPN 1 kota setempat, Minggu (2/9). (h/one)

Meski ditargetkan tuntas pada 2013 mendatang, namun realisasi program KJKS sudah mencapai 100 persen medio 2012 lalu. “Sebenarnya, program KJKS baru ditargetkan akan tuntas pada 2013. Tapi Alhamdulillah, belum berakhir tahun buku 2012, program ini sudah terealisasi 100 persen,” kata Kepala Dinas Perindagkop dan UMKM Kota Padang Panjang Drs Reflis MTP. Hingga saat ini imbuh Reflis, KJKS sudah beroperasi di seluruh kelurahan yang ada di Kota Padang Panjang. Dengan hadirnya lembaga tersebut di setiap kelurahan, diharapkan akan bisa menjangkau langsung lapisan masyarakat paling bawah. Sehingga, dari hal ini juga diharapkan bisa memberikan berbagai kemudahan kepada masyarakat, khususnya dalam upaya meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan keluarga. “Sasaran utama dari program ini memang bertujuan untuk membantu masyarakat dalam mewujudkan keluarga sejahtera. Alhamdulillah, masyarakat kita juga sangat antusias dalam mensukseskan program koperasi syariah ini,” tandas Reflis. Secara keseluruhan katanya, sekitar 75 persen dari jumlah keseluruhan koperasi yang ada dan menjalankan aktifitasnya di Kota Padang Panjang saat ini, setidaknya berada dalam keadaan sehat. Jumlah ini merupakan akumulasi dari seluruh koperasi yang sudah melaksanakan RAT 2011 dan melaporkan perjalanan koperasinya selama setahun terakhir. “Yang jelas, pemerintah daerah akan tetap komit dalam membina dan mengawal tumbuh kembang koperasi di Kota Padang Panjang. Karena sejauh ini, kehadiran koperasi memang sangat membantu dalam penguatan sektor ekonomi kerakyatan,” pungkas Reflis.(h/yan)

Basamo Mangko Manjadi

Tour de Antokan Digelar

SANJAI Penerima Raskin Meningkat

AGAM, HALUAN — Untuk menyemarakkan suasana lebaran dan memperkenalkan ibu kota Agam, maka Minggu (9/ 9) mendatang akan diadakan balap sepeda Tour de Antokan dengan rute seputar Kota Lubuk Basung.

AGAM, HALUAN — Penerima beras miskin (raskin) di Kabupaten Agam, Sumatera Barat, pada Juni sampai Desember 2012, terjadi peningkatan 44,72 persen sebesar 8.356 dari 27.042 rumah tangga sasaran (RTS). “Ini terjadi peningkatan sebanyak 44,72 persen dibandingkan jumlah sebelumnya Januari sampai Mei sebanyak 18.686 RTS,” kata Kepala Bagian Perekonomian pada Sekretariat Daerah Kabupaten Agam Hendri G , Senin (3/9). Untuk tujuh bulan kedepan, tiap RTS-PM akan menerima beras sebanyak 15 kilogram dengan harga Rp1.600 per kg. “Setiap bulan sudah kita didistribusikan secara rutin kepada masyarakat sesuai data dan tidak ada penundaan penyaluran Raskin di nagari-nagari yang berada di 16 kecamatan di wilayah Agam,” katanya. Berdasarkan data raskin per 8 Agustus 2012, jumlah penerima pagu beras raskin Januari - Mei 2012 , sebanyak 18.686 RTS dan telah disalurkan sebanyak 1.401.450 kg, Untuk Juni-Desember 2012 berjumlah sebanyak 27.042 RTS dengan pagu alokasi beras sebanyak 2.839.410 kg dan telah disalurkan ke masyarakat sebanyak 1.216.890 kg. Sedangkan, total keseluruhan tahun 2012 mencapai 4.40.860 kg dan jumlah Raskin yang telah disalurkan selama delapan bulan telah mencapai mencapai 2,618,340 kilogram. (h/amc)

DIBETON — Sepanjang lebih kurang 30 meter badan jalan di Marambuang Nagari Baringin kecamatan Palembayan yang longsor akhir tahun 2011 lalu, kini sedang dibeton oleh pekerja dari Dinas PU Agam. KASRA SCORPI

Cabul Didenda 60 Sak Semen AGAM, HALUAN — Sebagai upaya menegakkan adat basandi syarak syarak basandi kitabullah di Nagari Ampek Koto Palembayan kepada yang kedapatan berbuat cabul di nagari itu dikenai denda 60 sak semen. Hal itu merupakan kesepakatan adat yang dibuat oleh ninik mamak nan 80 di nagari setempat sekitar setahun lalu. Menurut salah seorang ninik mamak yang juga Wali Jorong

AGAM

Palembayan Tangah A Dt Rajo Ampek Suku hingga saat ini telah tiga kasus perbuatan cabul yang dikenai denda 60 sak semen diantaranya kasus cabul melibakan seorang staf Puskesmas awal tahun ini. Pada pascalebaran baru lalu muncul kasus cabul baru melibatkan oknum PNS staf kantor Camat Palembayan dan terakhir Kamis, (30/8) ditangkap warga seorang dukun yang berpraktik

cabul terhadap dua orang wanita di Pintu Angin Palembayan Tangah. Walaupun perbuatan cabul itu dituntut korban ke jalur hukum melalui kepolisian, namun hukum adat tetap diberlakukan nagari. ”Saat ini masih ditahan 2 unit motor milik pelaku cabul sebagai jaminan karena mereka belum melunasi denda yang dibebankan, sementara denda

yang telah diterima juga telah dimanfaatkan untuk pembangunan jalan, “kata Ninik Mamak itu. Selain mengenakan denda setiap ninik mamak juga harus mengingatkan anak kemanakan menghindari kegiatan yang dapat merusal moral dan menimbulkan perbuatan maksiat lainnya, seperti kegiatan orgen tunggal dengan penampilan artis bahenol

berpakaian minim, minuman keras dan narkoba. Dalam acara baralek penampilan orgen tunggal masih dibolehkan dengan syarat harus dilakasanakan secara tertib dan sopan. Sementara itu di Jorong Gumarang Nagari III Koto Silungkang Palembayan juga diberlakukan denda semen terhadap pelaku maksiat, tetapi jumlahnya hanya 40 sak. (h/ks)

Balapan terbuka yang boleh diikuti siapa saja dan peserta darimana saja juga boleh menggunakan segala jenis sepeda mulai dari sepeda mini, sepeda balap sampai sepeda ontel. Menurut Bupati Agam Indra Catri kepada Haluan, Senin (3/9) kemarin, selain untuk lebih memperkenalkan ibu kota Kabupaten Agam kegiatan tour bersepeda itu bertujuan untuk memotivasi masyarakat gemar menggunakan sepeda untuk bepergian maupun untuk berolahraga dan untuk memberi hiburan kepada masyarakat dalam rangka lebaran Idul Fitri di bulan Syawal. Bagi peserta yang jauh dari Kota Lubuk Basung panitia menyediakan tempat penginapan gratis di gedung SMAN 2, SMPN 2 dan SMPN 3 Lubuk Basung dengan fasilitas memadai. Pada malam Sabtu, (8/9) sebelum kegiatan dimulai diselenggarakan “Wellcome Party” bagi peserta yang datang lebih awal dengan pertunjukan kesenian tradisional minang bertempat di halaman rumah dinas bupati. Pada acara itu peserta disuguhi dengan makanan alami Agam, seperti kacang rebus, pisang rebus, pisang panggang dan sebagainya. Balapan yang diagendakan sekali setahun itu menyediakan sejumlah hadiah berupa Honda Vario, Kulkas, TvLCD, sepeda, kompor gas, HP dan ratusan hadiah hiburan lainnya. Sementara itu menurut Ketua Panitia Harian Tour de Antokan, Yuharnel, diperkiraian sekitar 2.000 orang peserta akan ambil bagian dalam balapan tersebut. (h/ks)


SELASA, 4 SEPTEMBER 2012 M 17 SYAWAL 1433 H

BOTIAH Lima Pejudi Digerebek LIMAPULUH KOTA, HALUAN- Sedang asik-asiknya memasang taruhan judi pakau, 5 pemain di grebek Satuan Reserse Kriminal Polres Limapuluh Kota, Sabtu (1/9) dini hari di Jorong Balai, kenagarian Batu Balang, Kecamatan Harau, Kabupaten Limapuluh Kota. Beberapa warga yang berada di tempat penggrebekan sempat lari kucar-kacir saat petugas berpakaian preman datang untuk mengrebek perjudian yang dilakukan di salah satu rumah tersangka. 4 tersangka merupakan warga Nagari Batu Balang, Edi Hermanto (27), Ari Tonang (29) dan Arifki (25). Sedangkan seorang tersangka lainnya, Budi Candra (29) warga Jorong Koto Penjaringan Nagari Bukik Limbuku. Para tersangka yang selama ini telah meresahkan warga setempat karena aktifitas perjudian tersebut. “Kami ndak do manga-manga do pak, kami cuma main kartu biaso se pak,” ungkap salah seorang tersangka saat petugas menangkap mereka. Tetapi, ke 5 tersangka tak berkutik, ketika petugas mengumpulkan barang yang berserakan di meja, berupa uang tunai taruhan dan kantu remi yang digunakan tersangka. Akhirnya, seluruh tersangka langsung dinaikkan ke mobil petugas dan di giring ke Mapolres kabupaten Limapuluh Kota untuk penyelidikan lebih lanjut. “Berkat adanya laporan masyarakat setempat terkait adanya aktifitas warga yang bermain kartu remi dengan memasang taruhan, akhirnya petugas menyelisir dan melakukan menyelidikan ke lokasi,” ungkap Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Limapuluh Kota, AKP Russirwan kepada Haluan. Setelah dilakukan penyelidikan, lanjut Russirwan, ternyata benar sesuai dengan laporan masyarakat yang melaporkan adanya perjudian di kampung mereka. Lalu dilakukan penggrebekan dan menangkap para tersangka. “Akhirnya kita lakukan penggebekan, tanpa mengelak seluruh tersangka berhasil kita tangkap beserta barang bukti,”ungkap Russirwan. Barang bukti berupa uang tunai Rp 150ribu dan 80 lembar kartu remi yang digunakan tersangka berhasil disita. “Tersangka telah melanggar pasal 303 KUHP dan diancam 5 tahun kurungan. Saat ini, tersangka masih dalam pemeriksaan,” ungkap AKP Russirwan. (h/ddg)

PEKING TCM merupakan pengobatan metode TCM di Indonesia yang berlokasi di Padang, dibimbing konsultan Sinshe ahli TCM tersohor dunia pengobatan TCM, mengadakan pengobatan berskala besar. Herbal TCM telah memiliki sejarah dikalangan masyarakat Tiongkok sejak dulu kala, selama ribuan tahun memiliki terobosan terdepan dalam mengobati penyakit, terkenal diseluruh dunia. PEKING TCM merupakan satu-satunya pengobatan yang berlandaskan pada 4 buku kuno pengobatan ternama “Huang di Nei Jing”, “Shang Han Lun”, “Jin Gui Yao Lue”, “Wen Bing Tiao Bian” dan “Yi Zong Jin Jian” serta resep pengalaman, langka, resep kuno kekaisaran, rahasia turun temurun, paduan teknologi terkini memilah resep gabungan, 300 jenis lebih herbal mujarab TCM, obat empedu, dan obat yang diproses cermat menghasilkan serangkaian obat mujarab khasiat tinggi, tidak peduli riwayat penyakit panjang/ pendek, penyakit parah/ringan, melalui diagnosa cermat TCM, dibedakan jenisnya, dipadukan akupuntur titik meridian, obat luar dalam, dan metode baru tuina di titik akupuntur, khusus mengatasi penyakit dibawah ini bisa pulih dalam waktu relatif pendek, khasiatnya bagus, biaya rendah, mendapatkan pengakuan dari dunia pengobatan dan kepercayaan masyarakat luas, sekarang metode ini diterapkan di seluruh Indonesia.

PAYAKUMBUH DAN LIMAPULUH KOTA 19

Reward IEA Rp1,85 Miliar PAYAKUMBUH, HALUAN— Dunia pendidikan Payakumbuh semakin berkibar, setelah memperoleh Inklusi Education Award (IEA) 2012 Payakumbuh juga mendapat bantuan tahap pertama Rp1.850.000.000 dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, Dirjen Pendidikan Dasar. Bantuan tersebut, direncanakan untuk peningkatan SDM guru insklusi dan pembangunan inftrastruktur buat SLB Centre di kota ini. Pemerintah pusat sangat terkesan dan memberikan apresiasi yang setingg-tingginya buat H. Josrizal Zain, sebagai walikota pertama di Indonesia yang punya kepedulian tinggi terhadap pendidikan khusus dan berkebutuhan khusus ini. Semangat Kota Payakumbuh ini, berwujud reward berupa IEA 2012 buat Josrizal Zain dan Kepala SLB Centre Dra Dewi Manza. Diterima keduanya di Bali, 2 September lalu. Kepala Dinas Pendidikan Kota Payakumbuh, Edvianus dalam keterangannya kemarin menyebutkan, bantuan tersebut direncanakan pemerintah pusat buat Payakumbuh, sekitar Rp4 Miliar. Payakumbuh harus menyediakan tanah lebih kurang 1,5 hektar untuk pembangunan berbagai infrastruktur SLB di kota ini. “Alhamdulillah tanah untuk itu sudah tersedia,” sebut Edvianus. Data di Direktorat Pembinaan Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus Dikdas Tahun 2010, angka partisipasi murni ABK (anak berkebutuhan khusus) untuk jenjang pendidikan dasar baru mencapai 30 persen (106.000 anak). Saat ini, masih ada 70 persen ABK yang belum merasakan jaminan hak pendidikan, dikarenakan berbagai alasan. Di antaranya, mereka disembunyikan orang tuanya, lokasi domisili sulit dijangkau dan keterbatasan sekolah terdekat yang

PENYAKIT KANKER Kanker otak, tenggorokan, faringitis, usus, saluran pencernaan, liver, payudara, ginjal, hati, kanker rahim, leher rahim, ovarium, kanker prostat, tumor ganas getah bening, leukimia, kanker tulang, uremia dll. Pengobatan di Peking TCM terhadap berbagai jenis kanker memiliki terobosan terdepan, menggunakan resep satu-satunya zat herbal bio-ion, tanpa operasi, tanpa radioterapi, tanpa kemoterapi berfungsi meregenerasi otot, menghasilkan dan melancarkan darah, meredakan benjolan, membasmi racun dan kanker, zat obat langsung masuk kepusat sel kanker, mencegah pemekaran dan metastasis kanker, membuat sel kanker mati, timbunan cairan menghilang, tumor mengecil, menghilang, mencapai khasiat pemulihan. Telah menyembuhkan Ribuan Puluh Orang di setiap Negara Termasuk di Indonesia.

SAKIT NYERI Rematik, rheumatoid arthritis, tidak peduli riwayat penyakit panjang/pendek, ringan/parah, kaki, tangan berubah bentuk/ lumpuh, pagi malam terasa sakit tidak tertahankan, konsumsi obat 3-5 hari sakit menghilang, rata-rata konsumsi obat 1-2 tahap pengobatan bisa pulih, setelah pulih segala kelainan bentuk kaki tangan kembali seperti orang normal, bisa beraktivitas normal kembali, tidak mudah

PACU JAWI—Permainan pacu jawi di Kabupaten Limapuluh Kota Sumatera Barat. NET memberikan pelayanan. Sementara, di Sumatera Barat sendiri, jelasnya, baru 92 sekolah yang melayani insklusi dari 113 SLB. Sementara itu, pemerintah provinsi Sumbar baru mengalokasikan dana Rp1 juta per orang anak berkebutuhan khusus. “Perhatian Pemko Payakumbuh, sudah di atas partisipasi nasional dan Sumatera Barat. Dan akan tetap menjadi perhatian serius tahun-tahun mendatang,” jelasnya. Pada bagian lain dikatakannya, dalam bulan September ini, dua kota di Indonesia, masing-masing Metro, Lampung dan Depok, Jabar, akan belajar program pendidikan insklusi ke Payakumbuh. Setelah Payakumbuh beroleh IEA 2012, sejumlah daerah, sudah menghubungi Payakumbuh, untuk belajar inklusi. “Ini sebuah kesempatan yang harus disambut positif, sebagai ajang promosi daerah,” ujar Edvianus. (h/zkf)

kambuh, terutama terhadap syaraf terjepit yang mengakibatkan hyperplasia tulang, radang bahu, sakit rematik, radang ruas tulang belakang, sakit tulang ekor, bantalan tulang pinggul keluar, radang tulang keras, hipertensi, stroke, lumpuh setengah badan, mulut/mata miring, seluruh tubuh mati rasa dan gejala lainnya, memiliki khasiat ajaib, gejala penyakit diatas telah banyak contoh penderita berhasil diatasi, membawa angin segar bagi dunia pengobatan. MATA TELINGA,HIDUNG,TENGGOROKAN

Radang hidung, bersin-bersin keluar ingus, hidung tersumbat gatal dan berdarah, sakit kepala, daya penciuman berkurang. Radang Tenggorokan: tenggorokan terasa tidak normal, susah bernafas, batuk kering banyak dahak, sakit tenggorokan, suara serak. Penyakit Mata: sakit bengkak keluar air mata, zat sekresi berlebihan, penglihatan menurun, gejala kebutaan. Penyakit Telinga: sakit telinga bernanah, telinga berdengung, ketulian. Sekitar 2-3 tahap pengobatan bisa diatasi dan tidak kambuh kembali.

PENYAKIT KULIT Kurap kepala, badan, kaki, tangan, eksem, kulit alergi, psoriasis, urtikaria, vitiligo, bercak kuning di wajah, noda hitam, pigmentasi, jerawat, dan gejala gatal kulit, bisa diatasi dengan 1 kali pengobatan, tidak mudah kambuh.

PENYAKIT DIABETES Menggunakan 3 jenis metode berbeda, memecahkan konsep tradisional bahwa pendertita diabetes harus konsumsi obat dan suntik insulin dalam jangka panjang, dalam kondisi tidak perlu kontrol terlalu

TERKENDALA KAPASITAS MESIN

Permintaan Cokelat Tinggi, Produksi Terbatas

Tanaman Kakao atau cokelat.NET

terakhir. Hasilnya, cukup lumayan dan P4S Aur Kuning, telah memproduksi coklat siap saji dalam belasan kilo gram setiap hari, sesuai dengan kapasitas produksi mesin pengolahan coklat yang ada. Pihak Disperindag Sumatera Barat, bersama dinas terkait Kota Payakumbuh, sudah melihat langsung produksi mesin pengolahan mini coklat milik P4S di

PAYAKUMBUH, HALUAN- Petani kakao di Nagari Aur Kuning, Kecamatan Payakumbuh Selatan, yang tergabung dalam Pusat Pelatihan Petani Pedesaan Swadaya (P4S) Indah Basamo, berharap agar difasilitasi untuk mendapatkan mesin prosesing coklat ukuran besar ke Kementerian Perindustrian dan Perdagangan RI. Ketua P4S Indah Basamo, Joni Saputra, kemarin di Payakumbuh, mengatakan, semangat petani di Nagari Aur Kuning dan Kecamatan Payakumbuh Selatan, umumnya, terbilang cukup tinggi membudidayakan kakao. “Target pemerintahan kecamatan P4S, setiap KK di Aur Kuning, wajib menanam kakao. Hanya saja, keinginan besar tersebut belum ditunjang dengan pabrik pengolahan coklat yang memadai, sehingga produksi tak bisa ditingkatkan, meski permintaan untuk itu sangat tinggi sekali, “ungkap Joni. Menurut dia, bantuan mesin pengolahan coklat yang dibantu Kementerian Pertanian tahun 2011 lalu, sudah beroperasi sejak enam bulan

Aur Kuning. Menurut instansi terkait, dari sejumlah mesin pengolahan coklat mini yang diberikan kepada beberapa kota/kabupaten di Sumbar, hanya di Payakumbuh yang berjalan sebagaimana mestinya. “Kita sangat serius mengelolanya, sehingga pihak provinsi menjanjikan untuk membantu, mesin yang lebih besar kapasitas produksinya. Hanya saja, bantuan yang dijanjikan ini, masuk dalam APBD-P Sumbar 2012 atau masih harus menunggu pada APBD Sumbar atau APBN 2013, “sebutnya. Dikatakan, meski baru dalam belasan kilo gram hasil produksi coklat yang keluar, tapi sudah mampu menggarahkan petani setempat bertanam kakao. Di Aur Kuning, sekarang ini tercatat 80 hektar tananam kakao dan untuk Kecamatan Payakumbuh Selatan, mencapai lebih kurang 150 hektar. Permintaan terhadap coklat murni produksi P4S, sebut Joni, cukup tinggi, dalam ratusan kilogram per hari. Tapi, P4S baru mampu memproduksi belasan kilogram setiap hari. (h/zkf)

ketat atas pola makan minum, mencapai tujuan pengobatan, berdasarkan pengobatan terhadap banyak penderita diabetes, rata-rata 2-3 jam gula darah, asam kencing mulai menurun 5-7 hari. Berbagai jenis komplikasi mulai menghilang, 3 tahap pengobatan pulih, sebagian besar pasien bisa berhenti konsumsi obat. PENYAKIT SALURAN KENCING

obat 3 hari, agar pasien tidak, mengeluarkan biaya yang sia-sia.

Pria yang mengalami radang saluran kencing, radang prostat, pembesaran prostat, radang testis, impotensi, ejakulasi dini, alat vital tidak normal dan masalah wanita seperti radang organ kewanitaan, radang leher rahim, radang pinggul, keputihan abnormal, haid tidak normal, kemandulan, frigid, eksem, herpes dan lainnya, tidak peduli kondisi penyakit ringan/parah, riwayat penyakit panjang /pendek, rata-rata hari itu juga terasa khasiatnya, 2-3 tahap pengobatan bisa diatasi hingga tuntas, telah berhasil mengembalikan kesehatan dan tawa kebahagiaan banyak keluarga. PENYAKIT KRONIS DAN BANDEL LAINNYA

Penyakit kejiwaan, penyakit jantung, maag, sakit liver, pembesaran kelenjar susu, benjolan, asma, wasir dan lainnya rata-rata memiliki khasiat pengobatan yang bagus, obat mengatasi penyakit. “PEKING TCM mengadakan promo program cinta kasih untuk masyarakat mulai tanggal 15 Agustus sampai dengan 15 September 2012. Pasien yang berobat bisa mendapat Diskon obat Herbal 40 Persen, setiap hari dibatasi 30 orang. Demi membantu banyak pasien agar sehat kembali, bagi pasien baru yang berobat akan diberikan gratis tambahan

Telp: (0751) 39798, 7815358 Hari Minggu & Libur TETAP BUKA Untuk Informasi dan Pengobatan Hubungi:

PEKING TCM PENGOBATAN TRADISIONAL TIONGHOA

Alamat: Jl. Damar No. 1 Jl. A. Yani No. 57 Padang Sumatera Barat


20 WANITA DAN KELUARGA

SELASA, 4 SEPTEMBER 2012 M 17 SYAWAL 1433 H

Neuropati, Kerusakan Syaraf Karena Penyakit

Rematik dan asam urat bukan hanya terjadi ketika kaki atau tangan kram, mati rasa, atau kesemutan. Bisa jadi ini gejala neuropati. Neuropati merupakan istilah untuk kerusakan syaraf yang dapat disebabkan oleh penyakit, trauma pada syaraf, atau juga karena efek samping dari suatu penyakit sistemik. Kerusakan syaraf ini biasanya diawali gejala yang dianggap biasa oleh kebanyakan orang. Sebut saja nyeri, rasa baal, mati rasa, kram, kakukaku,

dan kesemutan. Gejala lain yang lebih spesifik dari neuropati

Menu:

adalah rasa terbakar, kulit hipersensitif, kulit mengilat tidak wajar, rambut rontok pada area tertentu, kelemahan tubuh dan anggota gerak, serta atrofi atau otot mengecil. Sebenarnya, semua orang bisa saja terkena neuropati. Namun mereka yang berusia tua atau penderita diabetes memiliki kemungkinan terbesar. Tak menutup kemungkinan juga jika neuropati didapat karena keturunan, hipertensi, perokok, atau sering mengonsumsi alkohol. “Penderita penyakit pembuluh darah seperti jantung, terinfeksi penyakit tertentu, atau mengonsumsi obat-obatan yang menyebabkan neuropati juga bisa,” jelas dr.

Bahan : • Tepung kanji 100 gram • Tepung ketan 500 gram • Air daun suji dan air hangat • Air kapur sirih 2 sendok teh • Garam 1 sendok teh Bahan Untuk Isi : • Gula merah 400 gram • Parutan kelapa 1 buah • Air 200 cc • Daun pandan 1 lembar Cara Membuat Kue Koci (Berkuah) : • Tepung kanji dan tepung beras ketandongan air hangat sedikit demi sedikit serta masukkan air kapur sirih dan garam. • Dan jangan lupa diaduk-aduk sampai bercampur benar. Sehingga menjadi adonan yang kental. • Bahan untuk isi tersebut di atas direbus sampai masak, sehingga mongering. Setelah itu adonan tadi dibentuk bulatan sesuka anda dan tengahnya diisi dengan entenenten. Rebus adonan bulat yang telah diisi entenenten tersebut sampai matang dan angkat.Dinginkan. • Masukkan ke dalam kuah, hidangkan. Bahan Untuk Kuah : • Tepung maizena 4 sendok makan • Santan kental 500 cc • Daun pandan 2 lembar • Garam sedikit Cara Membuat Kuah : • Semua bahan untuk kuah direbus sampai masak, lalu diangkat untuk didinginkan. ***

polineuropati. Selain malnutrisi, neuropati juga bisa muncul karena penggunaan obat-obatan dalam jangka panjang, seperti obat TBC. Mononeuropati VS Polineuropati Kerusakan syaraf yang dialami penderita neuropati terbagi menjadi dua jenis yaitu mononeuropati dan polineuropati. Carpal tunnel syndrome merupakan jenis kerusakan yang paling umum pada mononeuropati. Cedera fisik atau trauma kecelakaan ini biasanya menyebabkan tangan atau kaki mati rasa. Selain itu, nyeri juga timbul di tiga jari pertama dari ibu jari, kesemutan, dan seperti rasa terbakar di bahu. Gejala ini bisa timbul jika ada tekanan yang berkepanjangan atau berulang-ulang pada saraf, seperti menekan keyboard komputer terlalu lama, bertukang, tidur dengan posisi kepala bertumpu pada tangan, dan lain sebagainya. Kerusakan ini dapat memengaruhi syaraf yang mengontrol gerakan otot motorik dan otot sensorik yang mendeteksi dingin dan panas. Bahkan dalam beberapa kasus, carpal tunnel syndrome dapat memengaruhi organ lainnya

Mewaspadai Kesemutan Kesemutan adalah gejala yang bisa dialami oleh siapa saja, kondisi ini bisa menimbulkan rasa tidak nyaman. Tapi bagaimana membedakan kesemutan biasa dan kesemutan akibat gangguan syaraf? “Kalau kesemutan terjadi akibat duduk sila terlalu lama atau lengan tertekuk itu disebabkan oleh syaraf yang mengalami penjepitan sementara dan biasanya akan hilang jika seseorang mengubah posisinya,” ujar dr Manfaluthy Hakin, SpS(K), MS dalam acara Kenali Neuropati dan Perhatikan Gejalanya di Hotel Mulia, Jakarta, beberapa waktu lalu. dr Luthy menuturkan kesemutan yang dialami itu bukan disebabkan oleh gangguan atau kerusakan syaraf

Kue Koci Berkuah

Manfaluthy Hakim, Sp S(K). , Konsultan Neurologis dan Ketua Kelompok Studi Neurofisiologi dan Saraf Tepi, PER DOS SI (Perhimpunan Dokter Spesialis Syaraf Indonesia) Pusat. Dokter yang akrab dipanggil Luthy ini juga menuturkan, lebih dari 26 persen orang yang berusia di atas 40 tahun menderita neuropati. Orang yang berusia tua memang berisiko terkena neuropati karena kemungkinan besar memiliki banyak gangguan syaraf. Jika tidak diterapi dengan benar, bukan tak mungkin ia akan mengalami penyakit syaraf yang lebih berat. Yang patut dikhawatirkan adalah, lebih dari 50 persen pasien diabetes mengalami neuropati yang dinamai neuropati diabetikum. Gangguan ini bisa timbul kapan saja alias tidak bisa diprediksi seiring pertambahan usia dan durasi penyakit diabetes yang diderita. Gejala juga dapat timbul ketika kadar gula pasien tidak terkontrol. Neuropati juga dapat disebabkan kurangnya vitamin B. Gejala bisa timbul di satu area atau mononeuropati atau banyak area atau

tapi hanya terjadi gangguan aliran darah. Biasanya jika seseorang mengalami kesemutan maka ia akan mengikat jempol kakinya dengan menggunakan karet. “Sebenarnya tidak ada hubungannya, tapi biasanya orang akan mengubah posisi duduknya ketika akan mengikat dengan karet, dan kesemutan ini akan hilang jika seseorang mengubah posisinya,” ungkapnya. Sementara itu jika kesemutan yang terjadi diakibatkan oleh gangguan hantaran saraf maka biasanya akan muncul secara spontan tanpa ada pemicu dan tidak hilang meski sudah mengubah posisi. “Misalnya saat sedang beraktivitas

Kelainan dan Penyakit Sistem Syaraf Manusia Sistem syaraf manusia dapat mengalami gangguan kerja berupa penyakit atau kelainan lainnya. Contoh penyakit pada sistem syaraf manusia: 1. Meningitis Meningitis merupakan peradangan selaput pembungkus otak yaitu meninges. Meningitis disebabkan oleh virus, sehingga dapat menular. 2. Multiple sc hlerosis (MS=Sklerosis Ganda atau disseminated sclerosis) MS merupakan penyakit syaraf kronis yang mempengaruhi sistem saraf pusat, sehingga dapat menyebabkan gangguan organ seperti: rasa sakit, masalah penglihatan, berbicara, depresi, gangguan koordinasi dan kelemahan pada otot sampai kelumpuhan. 3. Nyeri saraf Nyeri syaraf dapat terjadi karena adanya gangguan syaraf sensorik maupun motorik. Gejala nyeri syaraf sering disertai dengan gejala lain seperti: kehilangan rasa, kebas. urat syaraf kejepit dan penyakit urat syaraf gangguan metabolik (seperti diabetic neuropaty pada penderita penyakit kencing manis atau diabetes mellitus). Gangguan motorik karena nyeri syaraf dari yang ringan (seperti kram) sampai gangguan berat (seperti kelumpuhan). 4. Hidrocephalus Tanda hidrocephalus berupa pembengkakan kepala karena kelebihan cairan yang ada di sekitar otak. Akibatnya, dapat menyebabkan gangguan metabolisme dan gangguan organ tubuh. 5. Penyakit urat syaraf kejepit Penyakit syaraf kejepit sering terjadi pada leher, pinggang dan telapak tangan. 6. Parkinson, dengan gejala tangan dan kaki gemetar. 7. Gegar otak, terjadi karena otak mengalami kerusakan. 8. Imsomnia atau lupa ingatan sementara. 9. Gangguan organ dan fungsinya karena kerusakan syaraf tulang belakang.

seperti jantung, pembuluh darah, kandung kemih, atau usus. Sementara polineuropati lebih disebabkan karena paparan racun tertentu, gizi buruk (terutama defisiensi vitamin B), dan komplikasi dari penyakit seperti kanker atau ginjal. Polineuropati yang paling patut diwaspadai adalah neuropati diabetikum. Gejalanya hampir sama dengan mononeuropati, namun disertai disfungsi seksual dan tekanan darah yang tak normal. Syaraf persendian pada pasien polineuropati juga lebih sensitif terhadap rasa sakit. Oleh karena itu, syaraf sangat rentan terhadap stres. Penderita juga bisa kehilangan kemampuan merasakan suhu dan nyeri. Salah satu polineuropati yang paling serius adalah Guillain-Barre syndrome. Penyakit langka ini bisa menyerang seseorang ketika sistem kekebalan tubuhnya tiba-tiba menyerang syaraf. Gejala awalnya sama seperti neuropati lainnya, akan tetapi gejala ini menyerang dengan cepat dan memburuk dengan cepat juga. Risiko kelumpuhan juga menghantui penderitanya. (h/nva)

Tips atau diam lalu tiba-tiba kesemutan, gejalanya spontan dan nyeri terasa tanpa ada pemicu,” ujar dokter dari Departemen Neurologi FKUI/RSCM ini. Kesemutan yang dialami karena gangguan saraf ini termasuk salah satu gejala dari neuropati yaitu istilah untuk kerusakan syaraf yang bisa disebabkan oleh penyakit, trauma pada syaraf atau bisa juga akibat efek samping dari suatu penyakit sistemik. “Kesemutan sebenarnya bisa menjadi tanda awal adanya gangguan syaraf terutama yang terjadi secara spontan, tapi untuk mengetahui gangguan syaraf yang mana maka harus dilakukan pemeriksaan terlebih dahulu,” ujar dr Luthy. (h/slp)

Mencegah Neuropati “Banyak sekali orang yang awam mengenai neuropati dan mengabaikan gangguan ini. Padahal pencegahan dan cara mengatasinya mudah sekali,” ujar konsultan neurologis, Prof. Dr. dr. Moh. Hasan Machfoed, SpS(K), M.S. Pencegahan dan pengobatan yang dimaksud Ketua PERDOSSI Pusat ini adalah konsumsi vitamin B. Kerja saraf manusia ternyata bergantung pada suplai vitamin B. Ibaratnya, vitamin ini merupakan “makanan” saraf yang sangat dibutuhkan untuk melindungi dan meregenerasi saraf. Oleh karena itu, lanjut Hasan, tidak heran jika orang yang di masa mudanya kekurangan vitamin B1 bisa saja mengalami neuropati di masa tuanya. Selain vitamin B1, vitamin B6 juga sangat diperlukan sistem syaraf dan sistem imun. Vitamin B6 juga menjaga metabolisme sel darah merah dan pembentukan hemoglobin. Kekurangan vitamin B6 bisa menyebabkan peradangan kulit, mukrosa mulut, lidah, anemia, dan kelainan syaraf seperti depresi, kebingungan, bahkan kejang. Vitamin B12 juga tak kalah penting untuk pertumbuhan sel dan reproduksi, dan pembentukan selubung mielin yang mengelilingi serta melindungi saraf dan nukleoprotein. Mielin juga penting untuk menyampaikan pesan dari otak ke seluruh tubuh. Jika seseorang kekurangan vitamin B12, maka selubung mielinnya akan rusak dan akibatnya Anda akan mudah terkena gangguan saraf, seperti baal, mati rasa, kesemutan, kram, dan kaku-kaku. Hindari Cedera Saat ini, sudah tersedia vitamin neurotropik yang menggabungkan vitamin B1, B6, dan B12 untuk menangkal ancaman neuropati. Vitamin ini juga bisa menghambat gejala neuropati tidak bertambah parah. Pasien diabetes yang terkena neuropati juga bisa mengonsumsi vitamin neuroropik. Vitamin ini bekerja dengan menormalkan fungsi syaraf. Caranya, vitamin ini memperbaiki gangguan sel saraf dengan memberikan asupan yang dibutuhkan. Tentu saja, penggunaan vitamin ini harus disesuaikan dengan penyebab kerusakan saraf dan penyakit lain yang mengikutinya. “Di luar faktor genetik (diabetes, hipertensi), kita bisa menghindari penyakit ini sejak dini. Caranya dengan tetap menjaga pola hidup sehat sejak dini, khususnya bagi yang belum berusia 40 tahun,” papar Luthy. Di antaranya, makan makanan yang bergizi, olahraga teratur, tidak mengonsumsi alkohol, serta menghindari cedera dan bahan kimia beracun. (h/nva)


SELASA, 4 SEPTEMBER 2012 M 17 SYAWAL 1433 H

LINGKAR Pers Keluhkan Masalah Sarana SOLOK, HALUAN—Wartawan atau pers peliput berita Pekan Budaya Sumatera Barat tahun 2012 di lapangan Universitas M.Yamin Koto Baru, Kabupaten Solok ( Komplek Kantor Bupati Solok lama ) yang berlangsung mulai tanggal 2 s/d 8 September 2012, merasa kecewa. Pasalnya, tidak ada sarana untuk wartawan di lokasi acara. Padahal acara ini sangat penting artinya bagi pemerintah daerah maupun bagi masyarakat di daerah ini. Kabag Humas Kantor Bupati Solok Dodi Osmon yang dihubungi Haluan Senin (3/8) sore kemarin juga menyampaikan kekecewaannnya karena tidak adanya koordinasi antara Humas Panitia Sumbar dengan Humas Pemkab Solok. Bagaimanapun lokasi pelaksanaan acara berada di Kabupaten Solok. “Semuanya di handel oleh panitia provinsi dan kita dari Humas Kabupaten Solok juga tidak ada diinformasikan untuk Posko Humas tersebut,” ujar Dodi. Dodi Osmon malah memberikan nomor HP Ketua Panitia Pekan Budaya Provinsi Sumatera Barat dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumbar, Masri, yakni 08126737383. Namun ketika di kontak, HP yang bersangkutan ternyata tidak aktif. Akibat tidak adanya posko humas tersebut, juga telah menyulitkan wartawan dari berbagai media untuk mendapatkan data lebih cepat dan akurat. Sebab lokasi acara lomba atau festival tersebar pada beberapa tempat terpisah. Air PDAM mulai sulit Sementara itu persediaan air untuk WC umum yang akan digunakan pengunjung Pekan Budaya di Masjid Islamic Center Komplek UMMY Koto Baru sampai sore kemaren tampak sudah menipis. Bila tidak segera diatasi dengan penambahan oleh pihak PDAM, otomatis persediaan air di masjid tersebut akan habis. (h/mit)

Polda Sumbar Buka Bus SIM Keliling SOLOK, HALUAN—Guna memberikan pelayanan kepada masyarakat Kabupaten Solok dalam rangka Pekan Budaya Sumatera Barat yang berlangsung sejak tanggal 2 sd 8 September 2012 mendatang, pihak Ditlantas Polda Sumatera Barat membuka layanan Bus SIM Keliling yang siap melayanan masyarakat di daerah tersebut selama 12 jam. Kepala Unit Bus SIM Keliling Ditlantas Polda Sumbar, Aiptu Joni Effendi, didamping Aiptu Azmi dari Lantas Polres Solok Arosuka di Koto Baru Senin ( 3/8) kemarin menjelaskan, pelayanan yang diberikan khusus kepada warga Kabupaten Solok untuk perpanjangan SIM A dan SIM C dengan waktu layanan sekitar 10 menit untuk satu orang. Bahkan tidak jarang waktu layanan bisa berlangsung lebih cepat. Pelayanan dimulai jam 08.30 WIB di halaman Universitas M.Yamin Koto Baru. Kemudian istirahat pada jam 12.00 s/d 13.00 WIB. Pelayanan dilanjutkan dari jam 13.00 s/d jam 18.00 WIB. Setelah beristirahat sejenak pada jam 18.00 WIB, pelayanan kemudian dilanjutkan sampai jam 20.00 WIB. Mengenai biaya perpanjangan SIM tersebut, semuanya sesuai dengan ketentuan PNPB (Pendapatan Negara Bukan Pajak). Untuk SIM C Rp.75.000,- dan untuk SIM A sebesar Rp. 80.000,-. Persyaratan yang disiapkan yaitu SIM asli yang lama dan foto copy KTP masingmasing satu lembar. (h/mit)

PEMBANGUNAN rangka atap lantai II Musala Ikhlas Asam Jao Subarang Koto Baru masih terbengkalai,membutuhkan uluran tangan.MIT

Aloe jo Patuik

KABUPATEN SOLOK

Pemerataan Guru Rampung Tahun 2015

21

SOLOK, HALUAN – Masalah pemerataan guru di Kabupaten Solok diharapkan rampung selambat-lambatnya pada tahun 2015 mendatang.

PENYULUHAN—Kelompok Penyuluhan Petani Kabupaten Solok ambil bagian dalam Pameran Pekan Budaya Sumatera Barat 2012.MIT

TINGKATKAN MUTU PENDIDIKAN

Tujuh SLTP Dapat Bantuan SOLOK, HALUAN - Tahun ini, sedikitnya tujuh unit Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP) di Kabupaten Solok, mendapatkan Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk peningkatan mutu pendidikan sebesar Rp800 juta. Untuk merealisasikan bantuan pusat tersebut, Pemkab Solok melalui dinas terkait, akan membetuk tim teknis dengan melibatkan masing-masing kepala sekolah. Informasi tersebut disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Oalahraga (Disdikpora) Kabupaten Solok, Yuswardi, Jumat (31/ 8) lalu . Yuswardi menambahkan, dana DAK tersebut akan direalisasikan dalam bentuk pengadaan sarana teknologi informasi dan komunikasi,

peralatan laboratorium, dan pengadaan peralatan mata pelajaran yang dibutuhkan sekolah. Penggunaan dana ini tergantung dengan kebutuhan tiap sekolah. Namun yang pasti tujuannya adalah untuk peningkatan mutu pendidikan. Selanjutnya Yuswardi menjelaskan, besaran alokasi dana yang akan didistribusikan kepada setiap sekolah adalah antara Rp80 hingga Rp100 juta. Terkait masalah ini, Bupati Solok Syamsu Rahim, telah meminta Disdikpora untuk mengawal proses pendistribusian DAK tersebut sehingga penggunaannya bias tepat sasaran. “Dana DAK ini harus dikawal ketat agar pendistribusiannya tepat

sasaran. Apalagi keberadaan dana ini untuk peningkatan mutu pendidikan”. Sementara itu, salah seorang anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Solok, Patris Chan, mengharapkan kepada pihak sekolah sebagai pengelola keuangan hendaknya merujuk kepada petunjuk teknis (juknis) yang sudah ditetapkan. Patris Chan mengingatkan, jika terjadi penyimpangan dalam penggunaan anggaran, maka pihak sekolah bisa saja terjerat masalah hukum. Untuk mengantisipasi agar penggunaan dana DAK tersebut benar-benar sesuai dengan ketentuan atau aturan yang berlaku, jelas sangat diperlukan pengawasan dari berbagai pihak. (h/srz)

Bupati Apresiasi Kinerja Penyuluh SOLOK, HALUAN – Kinerja jajaran penyuluh pertanian di Kabupaten Solok mendapat apresiasi dari Bupati Solok Syamsu Rahim Para penyuluh pertanian di daerah tersebut dinilai sudah mampu bekerja dengan baik dan memberikan pemahaman terkait informasi pertanian kepada masyarakat. Bupati juga menilai para penyuluh pertanian di Kabupaten Solok telah bekerja dengan maksimal. Buktinya, cukup banyak manfaat yang dirasakan petani dari aktivitas yang dilakukan oleh para penyuluh tersebut. Apresiasi terhadap penyuluh pertanian di Kabupaten Solok disampaikan bupati dalam acara halalbihalal yang berlangsung di aula Dinas Pertanian Kabupaten Solok, Senin (3/9) kemarin. Dijelaskan, dalam melaksanakan tugasnya, penyuluh pertanian telah berupaya memberikan berbagai pemahaman terkait

persoalan pertanian. Contohnya masalah yang terkait dengan pemberantasan hama dan pola pemupukan. Para penyuluh juga telah mendorong para petani di daerah ini untuk menerapkan pola padi tanam sebatang (PTS). Bupati mengaku cukup merasa bangga dengan semua itu. Apalagi secara umum, masyarakat di Kabupaten Solok bekerja sebagai petani. Tentu mereka sangat membutuhkan bimbingan dari dinas terkait. Dalam kesempatan tersebut, bupati juga menyampaikan harapan kepada para penyuluh pertanian di daerah itu untuk terus berupaya memperkaya pengetahuan tentang metode palaksanaan pertanian secara modern. Sehingga dengan semua itu, akhirnya bisa diperoleh hasil yang maksimal. Seandainya para penyuluh mendapat informasi tentang teknik terbaru dalam melaksanakan pertanian, Syamsu Rahim berha-

rap para penyuluh sesegera mungkin menyampaikannya kepada para petani, sehingga para petani bisa menggunakannya. Dalam kesempatan tersebut, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Solok Darman mengatakan, salah satu bukti efektifnya kinerja para penyuluh pertanian di daerah itu, setidaknya saat ini sekitar 25 persen petani telah menggunakan pola PTS. Pola PTS terbukti tidak membutuhkan air terlalu banyak. Air hanya diperlukan untuk pelembab tanah. Dengan demikian otomatis hama siput yang banyak dikhawatirkan para petani, tidak bisa berkembang biak. Meski awalnya petani agak enggan untuk menerapkan pola PTS tersebut, namun karena gencarnya upaya dari penyuluh pertanian memberikan pemahaman, akhirnya para petani bisa menerapkannya. Dan yang menggembirakan, terbukti hasilnya lebih baik dari sebelumnya. (h/mit)

Secara bertahap, Pemkab Solok akan melakukan upaya pemerataan guru di tiap kecamatan. Pemkab Solok juga berharap kegiatan tersebut bisa rampung sampai tahun 2015. Informasi tersebut disampaikan Bupati Solok Syamsu Rahim di Arosuka, Solok, Sabtu (1/9) lalu. Menurut Syamsu Rahim, kebijakan pemerataan guru adalah salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Solok yang diketahui masih banyak memiliki daerah tertinggal. Pemerataan guru diharapkan akan membuat setiap sekolah di Kab upaten Solok punya guru yang cukup. Artinya, setiap ruang belajar bakal memiliki tenaga pengajar, atau tidak akan terjadi lagi masalah kekosongan guru. Terkait kebijakan ini, Bupati Syamsu Rahim berharap, setiap guru di daerah ini agar tidak merasa keberatan jika suatu waktu dimutasi ke daerah tertentu. Hal tersebut penting dilakukan demi tercapainya pendidikan yang lebih baik. Selain itu, setiap guru tidak boleh memilih tempat yang enak untuk penempatannya. Masalahnya, sebelum menjadi pegawai atau PNS, mereka telah berjanji bersedia ditempatkan di mana saja. Syamsu Rahim juga mengingatkan, bahwa mutasi

bukanlah hukuman bagi seorang pegawai. Mutasi harusnya menjadi sebuah tantangan untuk melihat kompetensi dan integritas dari pegawai. Jika guru berhasil mengajar di sekolah unggul atau sekolah yang terletak di daerah yang ramai, hal itu merupakan hal yang wajar. Namun jika seorang guru berhasil di sekolah yang termasuk kategori terisolir, hal itu jelas patut diapresiasi. Pada kesempatan terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Solok, Yuswardi mengatakan kebijakan pemerataan guru harus dilakukan karena saat ini sebagian kecamatan memiliki jumlah guru yang berlebih. Padahal, di sejumlah tempat lainnya justru terjadi masalah kekurangan guru. Selain itu, kebijakan pemerataan guru juga bertujuan untuk memenuhi kebutuhan guru di kawasan tertentu, seperti Kecamatan Tigo Lurah, Hiliran Gumanti, Junjung Sirih, X Koto Diatas, dan X Koto Sei Lasi, dan beberapa wilayah tertinggal lainnya yang masih kekurangan tenaga pengajar. Ironisnya, pada kecamatan tertentu, antara lain di Kecamatan Gunung Talang dan Kubung terjadi penumpukan tenaga pengajar. (h/srz)

Lanjutkan Pendidikan Hingga PT SOLOK, HALUAN- Seluruh pelajar di Kabupaten Solok diminta bertekad untuk terus melanjutkan pendidikan mereka hingga perguruan tinggi (PT). Harapan tersebut disampaikan Bupati Solok Syamsu Rahim, kepada wartawan di ibukota Kabupaten Solok di Arosuka kemarin. Dalam kesempatan tersebut, Bupati Syamsu Rahim meminta agar para pelajar jangan hanya menamatkan pendidikan sampai sekolah menengah atas (SMA) saja. Namun mereka semua harus punya tekad untuk meraih pendidikan yang lebih tinggi. Guna mendorong setiap pelajar agar bisa melanjutkan pendidikan ke bangku kuliah, jelas dibutuhkan peran dari orang tua. Ditegaskannya, masalah biaya tidak bisa lagi dijadikan sebagai alasan untuk tidak melanjutkan pendidikan. Jika setiap pelajar punya kemauan yang kuat, ditambah adanya dorongan dari orang tua, maka mimpi untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi pasti bisa terwujud. Selanjutnya Bupati Syamsu Rahim menceritakan, banyak orang yang saat ini telah mengecap kesuksesan dalam kehidupannya di masa lalu adalah orang-orang yang memiliki latar belakang kehidupan yang miskin. Namun

berkat kesungguhan dan ketabahan yang mereka miliki, akhirnya mereka justru menggapai sukses. “Meski tidak ada biaya, jika para pelajar punya tekad yang kuat untuk melanjutkan kuliah, banyak jalan yang bisa mereka tempuh. Umpamanya mengikuti program beasiswa. Atau mereka bias bekerja sambil kuliah” . Perkembangan arus globalisasi dewasa ini yang berlangsung sedemikian pesat , secara tidak langsung telah memunculkan kompetisi yang sangbat ketat untuk meraih kesuksesan. Mereka yang sukses adalah orang-orang yang mampu memenangi kompetisi. Tentunya mereka harus punya keterampilan dan kreativitas. Bupati Syamsu Rahim menambahkan, untuk membentuk pribadi yang terampil dan kreatif tersebut, setiap pelajar harus mampu menggapai pendidikan yang lebih tinggi. Dengan pendidikan tinggi tersebut, mereka bisa mengasah pola fikirnya sedemikian rupa sehingga mereka bias jadi lebih cerdas. Bupati Syamsu Rahim yakin, makin banyak orang yang cerdas, akan memberikan keuntungan terhadap kemajuan bangsa di masa datang. (h/srz)

Usaha Olahan Ubi Jalar Ungu Makin Berkembang SOLOK, HALUAN- Usaha olahan ubi jalar ungu kini semakin berkembang di Kabupaten Solok Kalau biasanya pusat pengembangan olahan pasca panen ubi jalar ungu hanya berada disekitar Kecamatan Lembang Jaya, kini telah merambah sampai ke sejumlah kecamatan lainnya di Kabupaten Solok. Antara lain di Kecamatan Gunung Talang, Kecamatan Lembah Gumanti dan sejumlah kecamatan lainnya. Farmer Manget Activities (FMA) atau kegiatan penyuluhan Nagari Koto Laweh, Kecamatan Lembang Jaya sebagai pelopor pengembangan ubi jalar ungu kini terus mengembangkan olahan pascapanen. Bahkan mereka juga

sudah mampu membuat sirup ubi jalar ungu. Menurut keterangan Pimpinan Usaha Olahan Ubi jalar Ungu Nadya Bernel Kasyanti di kediamannya di Koto Laweh, Senin (3/ 8), usaha olahan ubi jalar ungu mulai ditekuninya sejak 31 Juli 2010 yang lalu, sejalan dengan kegiatan pengembangan tanaman ubi jalar ungu yang dilaksanakan oleh Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Sumatera Barat di Sukarami, bekerjasama dengan Badan Pelaksanaan Penyuluhan Pertanian,Perikananan (BP4K) Kabupaten Solok melalui FMA atau kegiatan penyuluhan yang dikelola oleh petani Nagari Koto Laweh. Sejalan pengembangan tanaman

ubi jalar ungu yang dilaksanakan di FMA Koto Laweh pada tanggal 24 Juli 2010, juga dilaksanakan demonstrasi pengolahan ubi jalar ungu untuk berbagai jenis makanan oleh BPTP Sukarami. Antara lain membuat kerupuk wijen, kuping gajah, stik, semprit, keju makanan dan sagun bakar. Oleh Barnel Kasyanti selaku pengurus FMA Nagari Koto Laweh, keterampilan yang telah diperoleh tersebut dikembangkan dalam bentuk usaha olahan ubi jalar ungu. Berkat kegigihan dan kerja keras yang dilaksanakan, usaha olahan ubi jalar ungu ini secara bertahap telah mulai berkembang, dimana pemasarannya diawali dari sekitar

Nagari Koto Laweh sampai ke Solok. Ditambahkan, bahwa kendalakendala yang dialami juga tidak sedikit. Terutama dalam pengembangan pemasaran. Barnel berharap usaha yang dilaksanakannya bisa berkembang dan tentunya akan membuka pula lapangan kerja. Upaya yang dilaksanakan saat ini yaitu meningkatkan kualitas produksi dan meningkatkan penampilan kemasan, sehingga semakin menarik. Dengan harapan, semua upaya tersebut dapat mendongkrak pemasaran usaha olahan ubi jalar ungu yang juga diketahui berkhasiat untuk meningkatkan kesehatan tubuh. (h/mit )

SALAH seorang peserta pelatihan menjahit PNPM Mandiri Nagari Parambahan Kab.Solok tahun 2012 Ely membuka usaha sendiridi rumahnya.MIT


22 FIGURA

SELASA, 4 SEPTEMBER 2012 M 17 SYAWAL 1433 H

MOMO ‘GEISHA’

Tampil Feminim omo ‘Geisha’ mengubah penampilan. Untuk album terbarunya nanti, Momo berdandan feminim. “Bertambahnya umur, penampilan juga mungkin terlihat lebih feminin,” ungkap Momo di RCTI, Kebon

M

Jeruk, Jakarta Barat, Senin (3/9). Namun, perempuan yang pernah dikabarkan pacaran dengan Gading Marten tersebut tetap akan memakai model rambut, poni dan mengenakan sepatu boots. “Tetap berponi, tapi nggak

tahu rambutnya mau tetap lurus dan keriting. Baju tetep dengan queen of boots, karena aku pengen pakai boots,” terangnya. “Rencananya, akan dibicarakan lagi pembentukan imej fixnya bagaimana,” imbuhnya.(h/inl)

AMING

Berduka ZASKIA DAN SHIREEN

Kesulitan Promo Album Sibuk dengan kegiatan syuting, duo The Sisters, Zaskia dan Shireen Sungkar mengaku kesulitan mempromosikan lagu terbarunya. Zaskia dan Shireen yang tergabung dalam duo The Sisters baru saja merilis single terbaruKarena Kamu Lagi Jatuh Cinta. Zaskia dan Shireen mengakui kesulitan memperkenalkan lagu tersebut. “Setiap promo jadi nangung karena mentok syuting. Kalau lagu yang lalu kan pas jadi original sountrack, jad naik

sendirinya. Setiap hari diputar. Nah kalau ini kan syuting izinnya susah. Sazkia juga sama,” terang Shireen, saat ditemui di Kebon Jeruk, Jakarta, Minggu (2/9). Shireen dan Zaskia mengakui, sinetron lebih utama dibandingkan menyanyi. Namun begitu, keduanya tetap berusaha maksimal untuk bisa membagi waktu untuk keduanya. “Iya pasti, kalau sinetron kan dari awal sudah kontrak. Nggak bisa ditinggalkan. Sudah saling mengerti sama produsernya,” jelas Shiren. (h/inl)

PURWACARAKA

Ingin Mendunia Komposer musik, Purwacaraka sampai saat ini terus berkolaborasi dan berusaha membuat musik yang dicintai semua masyarakat Indonesia. Tujuannya agar musik Indonesia bisa mempersatukan negara. Selain mempersatukan negara Indonesia, Purwacaraka juga ingin membuat musik yang bisa menembus pasar Internasional. Dengan begitu persatuan Indonesia bisa dikenal lebih luas lagi. “Dengan seni, Indonesia dalam keberagamannya mampu menembus `pasar’ global dunia,” ujar Purwacaraka, di acara Konser Kemerdekaan,

Taman Ismail Marzuki, Minggu (2/9). Melihat antusias para penonton yang hadir di Konser Kemerdekaan, membuat Purwacaraka lebih bersemangat untuk bermain musik yang bisa menyatukan bangsa dan negara. “Semangat penonton tak kalah berkobar membuat Konser Kemerdekaan ini terasa hikmat namun tetap bersuka cita,”ungkap Purwacaraka.(h/trn)

Aming, aktor komedian itu, tengah berduka. Sang ibu, Emin Rumiah meninggal dunia. Wanita berusia 82 tahun itu, tutup usia di kediamannya, kawasan Jalan Gatot Subroto, Bandung, Jawa Barat, Senin (3/9) sekitar pukul 4 dini hari. Ibu bintang film “Doa Yang Mengancam” itu, meninggal dunia karena usianya sudah tua. Almarhum juga mengidap penyakit pencernaan. Selera makannya, sejak beberapa waktu lalu sudah berkurang. Demikian kabar tersebut diterangkan oleh Iyus, kakak kandung Aming saat dihubungi wartawan melalui telepon, Senin, (3/ 9), siang. “Ibu usianya 82 tahun. Dia sudah tua. Ada sakit di pencernaannya.

Dia sudah tidak mau makan,” ucapnya. Aming sangat kehilangan ibunya. Tanpa menunggu lama, ia langsung menuju ke rumah ibunya di Bandung untuk melihat jenazah ibu.. Sekitar pukul 6 pagi, pria berbadan kerempeng itu, sudah tiba. Ibunda Aming langsung dimakamkan. Tempatnya belum diketahui karena masih menunggu kakaknya yang lain dari Batam. “Tapi kalau dia masih belum sampai, kita tetap kebumikan. Enggak bagus kan kalau berlama-lama. Apalagi meninggal dari subuh tadi,” tandasnya. (h/trn)


SELASA, 4 SEPTEMBER 2012 M 17 SYAWAL 1433 H

LINGKAR Togel Merajalela PASBAR, HALUAN — Setelah aksi judi jenis toto gelap (togel) di Pasaman Barat sempat diberangus pihak berwajib, menyusul banyaknya dampak negatif dari bentuk perjudian itu, akhir-akhir ini aksi serupa ternyata berkembang lagi. Bahkan kegiatan tersebut berkembang hingga ke kejorongan. Kapala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Pasaman Barat, Abdi Surya dan jajarannya sepertinya kewalahan, menyusul marak dan berkembangnya judi jenis togel di daerah tersebut. Abdi Surya, didampingi Kas Operasi Ahmad Haizar kepada Haluan, Minggu (2/9) mengakui, pihaknya dengan jumlah personil yang terbatas merasa kewalahan memberantas aksi judi jenis togel di tengah-tengah masyarakat. Dari informasi yang diperoleh, ulas Abdi, transaksi judi togel antara pecandu dengan agennya berlangsung tertutup. Malah mereka sering manfaatkan waktu sore dan malam hari. Sehingga pihak berwajib kesulitan untuk mengendus dan memberantas aksi terlarang itu. Kendati demikian, tegas Abdi Surya, hanya dua aspek yang bisa menutup dan memberhentikan peradaran judi togel di tengah masyarakat. Dua bentuk upaya itu adalah, adanya komitmen bersama antara tokoh masyarakat, ninik mamak, tokoh pemuda dan pihak terkait lain memberantas perbuatan terlarang itu. Kedua, penanggulangan aksi judi togel di tengah masyarakat membutuhkan kerjasama berkesinambungan antara aparatur pemerintah, Satpol PP, bantuan pihak kepolisian dan pihak terkait lain. Ketua PD Muhammadiyah Pasaman Barat, Mizlan secara terpisah mengaku, bagaimanapun kompak dan ngototnya pihak berwajib memberantas aksi judi togel dan perbuatan maksiat lainnya di daerah ini, semuanya tidak akan pernah tuntas sepanjang semua pihak tidak satu visi dan persepsi memberantas perbuatan terlarang itu. Karena itu, mulai saat ini, harus ada komitmen dan penyamaan visi dan persepsi pihak terkait bersama masyarakat menyatakan perang terhadap judi dan berbagai perbuatan maksiat lainnya. (h/gmz)

Sarjana, Tidak Jaminan Sukses PASBAR, HALUAN — Peralihan usia, ternyata bukan sebatas waktu untuk menentukan klasifikasi orang. Tapi metode menentukan batasan usia seseorang. Sejalan dengan hal itu, pemerintah telah menetapkan produk hukum tentang kepemudaan, yaitu Undang-undang No. 40 tahun 2011. Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Pasbar, Syahrial menjawab pertanyaan Haluan di ruang kerjanya, Tapalan, Sukamenanti, Simpang Ampek, Jumat (31/8) menyampaikan selama ini terdapat kerancuan terhadap batas usia pemuda. Menurut Syahrial, batasan umur pemuda secara umum, termasuk di Pasaman Barat hingga saat ini adalah berkisar antara usia 18 sampai 40 tahun. Akibatnya banyak organisasi kepemudaan resmi dan diakui keberadaannya oleh pemerintah menempatkan personilnya antara usia 25 sampai 40 tahun menjadi pengurus. Undang-undang No.40 tahun 2011 tentang Pemuda telah menetapkan batas usia pemuda. Seharusnya hal itu patut dijadikan acuan setiap lembaga pemuda untuk menempatkan seseorang jadi pengurusnya. Batasan usia yang diakui menurut undang-undang itu adalah antara 16 sampai 30 tahun, jelasnya. Dengan ditetapkannya batas usia pemuda, ulas Syahrial, berarti kembali akan bermunculan kader muda menjadi pengurus lembaga kepemudaan di negeri ini. Di satu sisi, telah ada alur regenerasi atau kaderisasi kepemimpinan lembaga kepemudaan di negeri ini kembali. Pemimpin bangsa dan negara, seperti di Pasaman Barat ke depan haruslah orang muda dan cekatan. Selain itu juga memiliki skill (kemampuan) untuk memimpin dan menata dirinya agar lebih baik. Di pihak lain, ternyata banyak kader muda, termasuk lulusan perguruan tinggi, tidak mampu menata dirinya menjadi pemuda kreatif dan mandiri. Padahal, katanya, kalau mereka mampu mandiri dan menata kepribadiannya lebih baik, tidak akan ada lagi istilah berharap jadi pegawai negeri (PNS). PNS, yang menjadi dambaan sebagian besar pemuda saat ini, jika ditelusuri ke belakang (tentang prospek dan masa depannya), bukanlah pekerjaan yang bias membuat seseorang jadi makmur. Ketua KNPI Pasaman Barat, Ali Muda mengaku, hingga saat ini memang banyak kader muda non produktif, termasuk di Pasaman Barat. Padahal kompetensi ilmu dan kemampuan yang dimiliki, mampu menata diri mereka ke arah lebih baik. Persoalan yang terjadi dan berkembang hingga saat ini, ulas Ali Muda adalah, setiap kali pemerintah atau lembaga tertentu membuka kesempatan penerimaan pegawai, dengan spontan mereka antre. (h/gmz)

Tuah Basamo

PASAMAN BARAT

23

Harga TBS Sawit Anjlok Petani Pasbar Menjerit

PASBAR, HALUAN — Sejak sebulan terakhir, harga tandan buah segar (TBS) sawit milik petani di Pasaman Barat (Pasbar) anjlok. Harga terkini, petani menjual TBS kepada toke atau pedagang pengumpul berkisar Rp800/kg.

TENGKORAK — Terlihat tengkorak kepala dan tulang-melulang di dapat warga di bibir pantai Sasak yang kena abrasi pantai. NEP

SELAMATKAN MASYARAKAT PASA LAMO

Mendesak Pembangunan Pemecah Ombak PASBAR, HALUAN — Satusatunya jalan keluar untuk menyalamatkan penduduk Pasa Lamo, Nagari Sasak, Kecamatan Sasak Ranah Pasisia, Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar), adalah dengan cara membangun pemecah ombak batu grip di kawasan pantai Pasa Lamo itu. Parahnya lagi, kalau pembangunan batu grip tidak dilaksanakan secepatnya, maka Jorong Pasa Lamo, Jorong Pondok dan Muara Sasak akan terrendam air. Bahkan idaman pemerintah untuk menjadikan Pantai Sasak menjadi objek wisata akan sirna. Hal itu disampaikan Kepala Jorong Pasa Lamo, Zuardi, dan salah seorang tokoh masyarakat setempat, Burhan Sikumbang, kepada Haluan di Sasak, kemarin. Dikatakan, sekarang sejumlah kuburan di pinggiran pantai tersebut sudah terkena abrasi, berikut dengan sejumlah warung warga. Dan yang tidak kalah pentingnya, satu bangunan

yang bersejarah di bibir pantai Pasa Lamo itu, seperti lobang pengintaian Jepang saat peperangan masa lalu, juga telah di terjang abrasi pantai. Menurut mereka, melihat abrasi yang kian mengganas di bibir pantai Pasa Lamo sekarang, dikhawatirkan akan menelan perkampungan Pasa Lamo dan beberapa jorong di sekitarnya. Pasalnya letak Pasa Lamo dengan jorong-jorong lain, hingga ke Muara Sasak terlihat datar dengan lautan. Hanya saja selama ini dibatasi tumpukan tanah di kawasan Jorong Pasa Lamo. Saat ini, lanjut, Zuardi dan Burhan Sikumbang, kalau diperhatikan kondisi panjang pinggiran pantai di sekitar Pasa Lamo, ada salah satu tumpukan tanah yang tinggal 2 meter lagi. Kalau saja tumpukan tanah yang dua meter itu dihantam abrasi, maka air laut akan masuk ke perkampungan Pasa Lamo. Tidak hanya itu, papar mereka,

bahkan air laut akan membenamkan perkampungan warga Pasa Lamo. Seterusnya air laut itu juga diperkirakan akan mengalir hingga ke arah Jorong Pondok dan Muara Sasak. Sebab kondisi jalan aspal dari Jorong Pondok, Jorong Pasa Lamo dan Muara Sasak terlihat datar dan rata. Bila dikaji lebih jauh lagi, ungkap kepala Jorong Pasa Lamo dan tokoh masyarakat itu, awalnya abrasi selalu terjadi di Jorong Pasa Lamo, setelah pemecah ombak di bangun di Muara Sasak. Namun setelah pembangunan batu grip seterusnya dilakukan bagian Jorong Pondok, sekarang abrasi sepebuhnya terjadi ke arah Pasa Lamo. “Mungkin pemerintah lupa, kalau Jorong Pondok dan Jorong Pasa Lamo diterjang abrasi hingga menembus setumpuk bukit yang berada di bibir pantai itu, maka perkampungan di sepanjang bibir pantai akan terkikis habis,” kata Zuardi dan Burhan Sikumbang mengakhiri. (h/nep)

Aksi Pencurian Meningkat dan tokoh pemuda ini, sudah banyak barang-barang warga yang hilang di daerahnya. Seperti jenis TV dan mesin, serta kotak infak milik masjid yang ada di jorong setempat. Namun, sebut Amrizal, Misnardi dan salah seorang tokoh masyarakat setempat, Ambocan (50), kegelisahan warga tersebut terjawab pada Minggu (2/9) sekitar pukul 9.00 WIB. Sebab warga menyerahkan dua orang warga berinisial KK (20), dan DB (15) yang notabene warga setempat, kepada pihak Polsek Kinali. Keduanya di duga masuk

lebih memikirkan untuk kebutuhan perut dibanding kebutuhan lain. Penyebabnya ya itu tadi, anjloknya harga sawit ke level terbawah,” katanya. Hal yang sama dirasakan Pendi (45), petani asal Kinali Pasbar. Sejak sebulan lalu dia menjual harga sawit dikisaran Rp800-an/kg kepada agen maupun perusahaan pabrik kelapa sawit (PKS). “Orang PT PKS tak mampu membeli sawit di atas level Rp1.000/kg. Entah apa penyebabnya kami juga tak tahu. Kalau begitu terus bisa merugi kami. Biaya pupuk dan pemeliharaan sawit bisa-bisa tak tertutupi,” kata Pendi. Solusi satu-satunya, imbuh Pendi, adalah pemerintah daerah harus bertindak cepat menstabilkan harga agar petani tak merugi. “Di atas seribu saja per kg petani sudah bisa berfikir lega. Tapi dengan harga Rp 800/kg, dampaknya benar-benar membuat semua petani yang mengandalkan sawit menjerit,” sebutnya. (h/nir)

PASBAR, HALUAN — Diproyeksikan bandar udara Laban Luhak Nan Duo Kabupaten Pasaman Barat bakal beroperasi awal tahun2013 mendatang. Dengan demikian Pasaman Barat maju selangkah dari segi transportasi udara. Kehadiran bandara itu dipastikan akan menunjang perekonomian masyarakat Pasbar lebih maju. Apalagi urat nadi kehidupan masyarakat Pasbar bertumpu pada sektor perkebunan sawit. Dengan kehadiran bandara, invetasi diyakini akan semakin mudah masuk ke Pasbar. Kepala Dinas Perhubungan dan Kominfo Pasbar Mardani, S.Sos MM ketika dihubungi Haluan Senin (3/9) kemarin di Simpang Ampek membenarkan bahwa bandara Laban di Kapa itu akan beroperasi awal tahun 2013. “Insya Allah, awal tahun 2013 bandara kita sudah bisa dioperasikan untuk umum. Mudah-mudahan kehadiran bandara itu menunjang perekonomian masyarakat Pasaman Barat,” sebut Mardani. Soal harga tiket untuk penerbangan domestik PasbarPadang maupun Pasbar-Pekanbaru, akan terjangkau masyarakat Pasbar. “Kisaran harga tiket antara Rp350.000 s/d Rp 450.000-an, atau pun menye-

suaikan dengan kondisi tahun 2013 nanti,” sebutnya. Disebutkan, saat ini dan hingga akhir tahun 2012, Pemkab Pasbar tengah mengerjakan fasilitas bandara yang dibutuhkan. Seperti pengaspalan landasan pacu, terminal bandara, loket, dan fasilitas yang berkaitan dengan keperluan bandara. Peningkatan fasilitas bandara itu dilaksanakan dengan anggaran APBD Pemkab Pasbar secara bertahap, dan sedang proses mengajuan untuk pada APBD Perubahan tahun 2012 ini. Ditegaskan Mardani, kehadiran bandara tidak serta merta mencari keutungan saja untuk Pemkab Pasbar dulu. Tetapi, sebut Mardani yang paling penting adalah dampak kehadiran bandara bisa meningkatan perekonomian masyarakat Pasaman Barat secara keseluruhan. “Artinya, dengan berdirinya bandara itu, kita jangan berpikir untung untuk Pemkab Pasbar dulu. Kita harus memikirkan kehadiran bandara itu untuk peningkatan ekonomi masyarakat dulu. Baru kemudian pada tahun selanjutnya memikirkan untung rugi terhadap masyarakat. Sebab, kalau selalu berpikir untung dulu, kapan mau membangun bandaranya?” sebutnya. (h/nir)

Bandara Laban Segera Beroperasi

DI JORONG LANGGAN, KINALI

PASBAR, HALUAN — Warga yang bermukim di sekitar Pasar Durian Kilangan, Jorong Langgam, Nagari Kinali, Kecamatan Kinali resah. Pasalnya beberapa bulan terakhir ini, warga setempat sering kehilangan barang-barang berharga, mulai dari berbagai jenis mesin hingga ke kotak amal. Kepala Jorong Langgam, Amrizal, serta ketua pemuda, Misnardi, kepada Haluan Senin (3/9) menyampaikan, sejak beberapa bulan yang lalu warga setempat memang sering mengalami peristiwa kehilangan. Disampaikan, menurut informasi yang dihimpun kepala jorong

“Sekarang harga sawit betul-betul anjlok. Rakyat menjerit. Kita berharap pemerintah daerah mampu memberikan solusi agar harga kembali stabil seperti biasanya, di atas Rp1.500/kg,” keluh Dedi, salah seorang petani sawit di Simpang Ampek kemarin. Dedi heran kenapa di Pasaman Barat saja harga TBS sawit yang anjlok. Sementara di daerah lain, seperti Dhamasraya dan Pessel, harga TBS masih berkisar Rp 1500/kg, bahkan ada yang lebih. Di Pekanbaru, harga TBS bahkan mencapai Rp.1.800/kg. “Kalau lama-lama begitu harga TBS, bisa hancur petani Pasbar. Sebab hampir 80 persen petani di Pasbar mengandalkan sektor perkebunan sawit,” kata Dedi. Dampak dari anjloknya harga TBS,sebut Dedi juga berimbas kepada sektor perdagangan di Pasbar. “Anda bisa lihat di toko-toko apa saja di Pasbar, transaksi jual beli sepi, karena masyarakat

dalam rombongan pencurian, dengan barang bukti kotak infak masjid berisi uang Rp800 ribu, yang biasanya terletak di Apotik Namira Pasar Durian Kilangan, serta satu unit sepeda motor yang diduga digunakan sebagai alat transportasi untuk meloloskan aksinya. Seluruh bukti-bukti beserta kedua orang warga Pasar Durian Kilangan itu, sebutnya, telah mereka serahkan kepada pihak Polsek Kinali, Minggu sekitar pukul 9.00 WIB. “Kita berharap kasus pencurian ini, terkikis habis di Kinali ini, sehingga masyarakat aman dan damai,” sebut Ambocan, Misnardi dan Amrizal. (h/nep)

Pendidikan Harus Dikelola Bersama PASBAR, HALUAN — Jika sistem pendidikan sepenuhnya dikelola bersama dan menjadi tanggungjawab secara khusus kepala sekolah, majelis guru dengan segenap karyawan/watinya, maka upaya membentuk anak didik berkualitas, mandiri dan kreatif sesuai bidangnya akan berjalan maksimal. “Sepanjang semua pihak ikut berperan untuk memajukan mutu, lembaga pendidikan yang ada bakal makin bergengsi. Sementara lulusannya juga akan siap bersaing dengan tamatan lembaga sederajat. Dengan demikian, otomatis mutu lembaga pendidikan yang ada di daerah ini kian cemerlang”, kata Bupati Pasaman Barat, diwakili Sekretaris Daerah, Yulrizal Baharin di hadapan kepala Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) se Sumatera Barat pada acara Musyawarah Kerja Kepala MTs (MK2MTs) Negeri tingkat provinsi di MTsN Simpang Empat, Sabtu (1/9).

Menurut Yulrizal Baharin, tidak ada yang salah dalam dunia pendidikan, jika semua pihak telah melaksanakan tugas dan tanggungjawab secara maksimal sesuai porsinya. Sebaliknya, sebesar apapun lembaga pendidikan yang ada di suatu daerah, jika pengelola dan pihak pelaksana tidak melaksanakannya secara bersama, otomatis lembaga pendidikan itu akan vakum. Kementerian Agama dalam satu sisi, secara profesional dan pasti telah berupaya memberdayakan dan mengembangkan lembaga- lembaga pendidikan, mulai tingkat Ibtidaiyah hingga perguruan tinggi. Hingga saat ini, lembaga-lembaga tersebut kian diminati generasi penerus, terutama bagi mereka yang masih berada dalam usia pendidikan. Khusus di Kabupaten Pasaman Barat, ulas Yulrizal Baharin, mulai dari Kecamatan Kinali hingga Kecamatan Ranah Batahan dan Sungai Beremas,

terdapat 15 unit madrasah negeri. Semuan ya berada di tengah masyarakat. Malah ada di antara madrasah melaksanakan program unggul, dan dibiayai oleh ang garan daerah (APBD) Pasaman Barat. MAN Lembah Melintang, selain sebagai satu dari sekian jumlah madrasah negeri dan dikelola oleh Kementerian Agama, papar Yulrizal Baharin lagi, sejak beberapa tahun terakhir dijadikan barometer pendidikan yang melaksanakan program unggul di Pasaman Barat. Artinya, tambah Sekda, kemitraan antara Pemkab Pasaman Barat dengan Kementerian Agama dalam hal dunia pendidikan telah berjalan sejak beberapa tahun lalu. Namun, agar harapan pemerintah bersama masyarakat Pasaman Barat akan pemerataan jumlah lembaga pendidikan agama di setiap kecamatan terwujud, pihaknya berharap agar Kementerian Agama RI, melalui Kepala

Kanwil dan Kantor Kabupaten Pasaman Barat berkenan untuk menindaklanjuti harapan berKepala Kanwil Kementerian Agama Sumatera Barat, Ismail Usman, didampingi Kepala Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat, Abdel Haq

menyambut baik harapan pemerintah bersama masyarakat setempat. Namun agar harapan itu terwujud, pihaknya terus melakukan koordinasi dan konsilidasi dengan Kementerian Agama pusat dan dengan pihak terkait lain. (h/gmz)

SEKDA Pasaman Barat, Yulrizal Baharin (empat dari kiri) foto bersama dengan Kepala Kanwil Kementerian Agama Sumatera Barat.

GMZ


24 PENDIDIKAN LINGKAR KKN Mahasiswa Berakhir PASBAR, HALUAN —Sebanyak 56 orang mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam Pengembangan Ilmu Quran (STAI-PIQ) Sumatera Barat, Senin (3/9), mengakhiri program kuliah kerja nyata (KKN) di dua kecamatan se Pasaman Barat. Penutupan KKN mahasiswa itu dipusatkan di aula Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Keluarga Berencana (BPM-KB) setempat. Bupati Pasaman Barat, diwakili Kepala BPM dan KB, Hendri Tanjung kepada Haluan, menyampaikan, sebagai mahasiswa aktivitas yang menurut semestinya dilaksanakan bukan sekedar mengikuti proses ajar mengajar bersama para dosen di kampus, tapi mengaplikasikan ilmu dan pengalamannya ke tengah masyarakat, salah satu wadahnya adalah KKN. Dalam dunia pendidikan tinggi, ulas Hendri, salah satu aplikasi (pelaksanaan) dari tridharma perguruan tinggi dan harus menjadi perhatian bagi setiap mahasiswa adalah mampu atau tidak mereka mengaplikasikan ilmu dan pengalaman yang dimiliki di kampus sekaligus diaplikasikan ke tengah masyarakat. KKN yang dimulai dari tanggal 17 Juli dan berakhir hari Senin, 3 September 2012 ini, ulas Hendri lagi adalah salah satu wadah pengabdian masyarakat dilaksanakan setiap mahasiswa ke tengah masyarakat. (h/gmz)

40 Mahasiswa Batal Drop Out PASBAR, HALUAN — Nasib 40 mahasiswa S1 plus, Universitas Taman Siswa Padang yang berasal dari Pasaman Barat (Pasbar) yang terancam drop out (DO), karena menunggak uang kuliah lima semester, terselematkan. Sidang Paripurna DPRD Pasbar, Senin (3/ 9), menyepakati, pemberian uang kuliah yang mesti dibayar Pemda sesuai surat kerja sama antara Pemda Pasbar dan Unitas Tamsis Padang. Dana itu dianggarkan pada anggaran perubahan mendatang. Sidang memutuskan, dana sekitar Rp 400 juta dianggarkan pada anggaran perubahan tahun ini. Sejumlah anggota DPRD Pasbar, diantaranya, Yulianto SH, Lili Syukri, Dj, dan Anggota DPRD Pasbar, Jendri, S. Ag dari PKB mengatakan, adanya mahasiswa Pasbar 40 orang yang kuliah di Tamsis Padang adalah berkat kerjasama antara Pemda Pasbar dengan pihak kampus Tamsis, tahun 2009 lalu. Dibuktikan dengan perjanjian kerjasana nomor: 525/847/DINBUN/2009, Nomor: 582/PTS. 05.H/PP-2009. “Dalam perjanjian itu dibunyikan, bahwa Pemda membayar biaya total pendidikan 70 persen dan pihak kampus 30 persen,” katanya. Namun akibat keteledoran Pemda selama ini, biaya tersebut tidak dibayarkan Pemda. Hanya dua semester yang dibayar, lima semester belum. Sementara mahasiswa itu sudah duduk di semester tujuh dan sedang melaksanakan kuliah kerja nyata. Disampaikan, menurut pengakuan pihak mahasiswa, pihak kampus sudah melayangkan surat sebanyak enam kali kepada Bupati Pasbar sejak tahun 2011 lalu tentang tunggakan atau utang Pemda tersebut. Namun belum juga ditanggapi secara resmi. Tapi sekarang kita lega, nasib mereka dapat kita perjuangkan di sidang ini,” sebut Lili Syukri. Salah seorang perwakilan mahasiswa, Anisa Pramita, kepada wartawan, mengaku lega dengan keputusan sidang paripurna tersebut. Katanya, hal ini yang mereka harapkan sebelumnya, karena mereka sudah khawatir, pendidikan yang sudah hampir selesai terancam di DO. “Kami berharap, dana beasiswa itu hendaknya bisa cair sebelum tanggal 13 September, karena kami sudah merasa sangat malu, karena pihak kampus sudah terlalu baik buat Pasbar,” katanya.(h/nep)

SELASA, 4 SEPTEMBER 2012 M 17 SYAWAL 1433 H

TAHUN AJARAN BARU

Siswa SDN 33 Sawahan Kekurangan Buku dan Guru PADANG, HALUAN — Semangat siswa SDN 33 Sawahan yang kembali masuk sekolah, tidak diiringi dengan ketersedian buku dan guru yang memadai. Menurut Kepala Sekolah SDN 33 Sawahan Armis, sekolahnya masih kekurangan 5 orang guru kelas untuk kelas 1 sampai kelas 5. Salah seorang dari guru akan pensiun pada Desember mendatang, sisanya sudah menjalani masa pensiun. Mengantisipasi permasalahan ini, untuk sementara pihak sekolah sudah memperkejakan tenaga bantu dari guru honor. Yang menjadi masalah adalah, sedikitnya gaji yang diterima guru tersebut. Padahal menurut Armis, guruguru ini sudah berusaha cukup keras. “Mereka datang pagi dan pulang pukul 14.00 WIB, sama seperti guru negeri lainnya,” jelasnya. Pengunaan dana BOS yang melebihi di atas 20 persen juga mempersulit sekolah membayarkan gaji guru honor ini. Jumlah BOS yang diterima sekolah ini adalah sebesar Rp220.400.000 untuk 380 siswa dengan Rp580 ribu per siswa. Sedangkan jumlah rombongan belajar (rombel) yang dimiliki sekolah ini adalah 12 rombel. Armis juga mengatakan, pihak sekolah saat ini juga sangat kekurangan buku paket, hampir di seluruh bidang studi. Diakuinya kekurangan buku ini memang disebabkan kurangnya

pemeliharaan buku dan faktor lainnya. “Jumlah buku berkurang, karena ada siswa kelas 6 yang sudah tamat tidak mengembalikan buku. Ada juga yang mengembalikan buku dalam keadaan rusak seperti kena air, dan sebagainya,” katanya. Lebih lanjut Armis mengatakan kekurangan buku itu seperti, jumlah siswa sebannyak 80 orang, sedangkan jumlah buku yang tersedia tidak sampai 60 buah. “Jika dibebankan ke siswa, tentu ini memberatkan, harga buku sendiri ada yang Rp40 ribu per buku. Jika satu keluarga punya 3 orang anak yang sekolah, tentu menyusahkan,” katanya. Langkah yang dilakukan pihak sekolah untuk mengatasi hal ini adalah memaksa guru membuat rangkuman materi yang diajarkan. Selain itu, guru juga diminta menyediakan kisikisi pelajaran dan indikator yang diajarkan. Bahan ini pun diberikan kepada masing-masing siswa. “Jika orang tua sudah tahu indikator yang diajarkan, orangtua bisa meminjam buku ke tempat lain, atau menggunakan buku yang lama,” kata Armis. Saat ini dengan penyaluran dana BOS yang berbeda dari

sebelumnya, juga membantu sekolah melengkapi kekurangan buku paket. Sebelumnya dalam penyaluran dana BOS tersebut, sekolah mendapatkan langsung bantuan buku paket. “Ini bisa menyebabkan terjadinya ketidak-

merataan,” kata Armis. Dengan sistem sekarang, di mana sekolah menerima langsung dana BOS dalam bentuk uang, sekolah bisa langsung bertindak. “Seperti kita sudah membelikan buku paket Mate-

matika dan sains bagi siswa kelas 6, yang memang sangat membutuhkan,” tutut Armis. Armis berharap kekurangan yang dihadapi sekolah ini bisa ditindaklanjuti oleh pemerintah setempat. (h/cw-eni)

GAME ONLINE — Sejumlah siswa SMP tampak asyik bermain game online dengan masih memakai seragam sekolah, di salah satu warnet yang ada di Air Tawar, Senin (3/9). PARWIS

Lulusan LP3I Padang Dijamin Dapat Kerja PADANG, HALUAN — LP3I Padang, yang telah memiliki hubungan kerja sama dengan 100 perusahaan, menjamin lulusan LP3I dapat langsung bekerja. Untuk seluruh Indonesia, LP3I telah bekerja sama dengan 2.500 lebih perusahaan, sehingga para lulusan nantinya bisa bekerja tidak hanya di Sumatera Barat saja, tetapi di seluruh Indonesia seperti Jakarta, Aceh, Medan, Pekanbaru. Adapun perusahaan yang menampung lulusan LP3I nantinya bergerak di bidang perbankan, airlines, BUMN, swasta, perhotelan dan travel agent. “Pihak LP3I menyatakan, 100% dari lulusan tertampung di dunia kerja,” terang Syafrizal, Head of Marketing Branch Office Padang. Tahun 2012, LP3I membuka program untuk pelatihan sarjana selama 6 bulan. Program ini

dikhususkan bagi para sarjana yang masih menganggur. Setelah dididik selama 6 bulan di LP3I, barulah ditempatkan di perusahaan. Setiap mahasiswa ketika mendaftar dijamin akan ditempatkan di dunia kerja dengan surat perjanjian yang ditandatangani di atas materai, dengan jaminan ketika tidak ditempatkan di dunia kerja maka biaya pendidikan akan dikembalikan 100% oleh pihak LP3I. Perkembangan bisnis yang demikian pesat saat ini sangat membutuhkan tenaga kerja yang

berbakat dan siap pakai, yang menuntut profesionalisme, kematangan, kesiapan dan kejelian dalam mengenali dan menangkap setiap peluang sebagai konsekuensi logis. Persaingan ketat akan menjadi nasib buruk bagi para pencari kerja yang tidak memiliki dasar pengetahu an, keterampilan praktis dan kemampuan analisis yang handal. LP3I melalui program-program pendidikannya menjawab tantangan ini. Proses belajar mengajar yang disajikan melalui pendekatan praktis, diskusi kelompok, imulasi, role play dan latihan/kerja dengan praktik job training. Selama proses belajar mengajar berlangsung, peserta program

pendidikan LP3I mendapat dukungan dan bimbingan penuh dari staf pengajar yang berasal dari kalangan akademisi dan praktisi profesional yang aktif. Suasana yang sama juga akan didapatkan pada saat peserta belajar ketika terlibat dalam situasi nyata dan persoalan bisnis perusahaan ketika mengikuti latihan praktik kerja. LP3I Padang, yang berdiri sejak tahun 1998 lalu telah mencetak alumni sebanyak lebih kurang 2.000 alumni, di mana semuanya telah ditempatkan di dunia kerja. Setiap tahun, LP3I mencetak para lulusan siap pakai sebanyak lebih kurang 150 orang. Berdasarkan data BPS mengenai keadaan ketenagakerjaan Sumbar per Februari 2012 lalu, di mana jumlah angkatan kerja di Sumbar mencapai 2.351 juta jiwa, naik sekitar 75 ribu diban-

ding Februari 2011 lalu. Sedangkan jumlah penduduk yang bekerja naik menjadi 90 ribu orang dan jumlah pengangguran turun menjadi 15,5 ribu orang. Seiring dengan turunnya jumlah pengangguran maka angka pengangguran terbuka turun dari 7,14% menjadi 6,25%. Walaupun angka tingkat pengangguran di Sumbar menurun, tetapi persentase 6,25% masih terbilang angka yang cukup tinggi. Dengan memilih kuliah di LP3I, jaminan pekerjaan sudah ada di depan mata. Bahkan setiap hari selalu ada permintaan tenaga kerja dari perusahaan mitra LP3I. Syafrizal mengakui harus memakai jasa peserta belajar yang masih kuliah di semester 4 untuk bekerja di perushaan. Sambil bekerja, mereka juga bisa membiayai kuliah mereka sendiri jadi tidak membebankan orangtua jelasnya. (h/dra)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.