Haluan 04 Oktober 2012

Page 1

Harian Umum MEDIA GROUP

KAMIS

I klan 0751 4488700 Berlangganan 08116666333 Pengaduan 082388441221

04 OKTOBER 2012 M / 18 DZULQAEDAH 1433 H Harga Eceran Rp2.500/eks, Harga Langganan Rp57.000/bulan

TERBIT 24 HALAMAN 004 TAHUN KE 65

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat PERAMPOKAN BANDAR OLO

Diduga Libatkan “Orang Dalam” AKSI perampokan yang menggunakan senjata api di Bandar Olo diduga melibatkan orang dalam. Polisi memburu pelaku dan sekaligus menertibkan penggunaan senjata yang berada di tangan masyarakat. PADANG, HALUAN — Aksi perampokan yang diduga dilakukan lima orang dengan senjata api di Toko Grosir P&D UD Sari Ayu, Bandar Olo, Kecamatan Padang Barat, milik Abdulah DR (70), Selasa (2/10) kemarin, masih dilakukan penyelidikan dan pengembangan oleh kepolisian. Lima bandit itu berupaya merampas uang hasil penjualan barang-barang kebutuhan sehari-hari.

>> DIDUGA LIBATKAN hal 11

TIGA MOTOR BERTABRAKAN

Pelajar SMP Tewas TERANCAM KEKERINGAN — Sejumlah siswa Sekolah Dasar melintasi sawah yang mengalami kekeringan di Nagari Sungai Sarik, Kecamatan VII Koto Sungai Sarik, Kabupaten Padang Pariaman, Rabu (3/10). Terdapat 800 hektare sawah yang terancam kekeringan, akibat tanggul irigasi jebol di Kapalo Banda, Ujung Gunung. Selain sawah, sumur warga juga kering, kondisi tersebut sudah berlangsung 3 minggu. Baca Juga Berita Halaman 2. RIVO SEPTI ANDRIES

Bermegah-megahan telah melalaikan kamu, sampai kamu masuk ke dalam kubur. Janganlah begitu, kelak kamu akan mengetahui (akibat perbuatanmu itu), dan janganlah begitu, kelak kamu akan mengetahui. (QS Al Takaatsur Ayat 1-4)

04.49

12.10

15.16

18.14

19.22

KHAS

AFRIZAL, SOSIOLOG UNIVERSITAS ANDALAS

Perilaku Konsumtif Picu Kriminalitas PADANG, HALUAN — Perilaku konsumtif masyarakat dikesankan merupakan salah satu penyebab tingginya angka kriminal di Sumatera Barat khususnya di Kota Padang. Selain itu, ketersediaan lapangan kerja yang tidak seimbang dengan banyaknya pengangguran menjadi persoalan lain di balik perilaku konsumtif masyarakat tersebut.

Demikian dikatakan Afrizal, sosiolog dan sekaligus Pembantu Dekan I FISIP Universitas Andalas ketika diwawancarai Haluan di ruangan kerjanya, Rabu (3/10). Tingginya angka kriminal menurut Afrizal tidak saja terjadi di Kota Padang akan tetapi hampir merata di seluruh wilayah Indonesia. “Khusus di Padang, ekonomi

tidak bertumbuh dengan baik mengingat tingginya angka pengangguran sementara lapangan kerja tidak memadai,” terang Afrizal. Ia juga menyatakan, sekarang

>> PERILAKU hal 11

Laporan:

HAJRAFIV SATYA NUGRAHA

Bekal The Red di Liga Eropa

Doni pemuda buta huruf dan terbelakang mental menunjukkan pesawat terbang mini karyanya. HARIDMAN

Doni “Habibie” dari Amping Parak DONI (17), warga Amping Parak Timur, Kecamatan Sutera, Pesisir Selatan, tiba tiba membuat warga Amping Parak bercak kagum. Soalnya pemuda cadel dan buta huruf itu mampu merakit pesawat

>> DONI “HABIBIE” hal 11

Pessel Kekeringan

>> 02

Warga Banyak Jual Perhiasan

>> 04

Penjambret Diringkus Nyabu

>> 17

kapten Liverpool, Steven Gerrard, seperti dilansir Sky Sports, Selasa (2/10). Dengan target tiga

poin, Gerrard meminta rekan-rekannya untuk fokus menjalankan instruksi pe-

Jonjo Shelvey (R) celebrates dan Jamie Carragher diharapkan bisa melanjutkan trend kemenangan Liverpool.

>> PELAJAR SMP hal 11

3 Tembakan, Lalu Pak Haji Memaafkan

KEMENANGAN

LIVERPOOL, HALUAN — Usai meraih kemenangan pertamanya di Liga Primer setelah mengandaskan Norwich City 5-2, Liverpool menjadikan itu sebagai motivasi berlipat saat menjamu wakil Italia, Udinese, dalam laga lanjutan Liga Eropa Grup A, Jumat (5/10) dini hari WIB. “Jika kami menunjukkan usaha dan determinasi yang sama, kami bisa mendapatkan lebih banyak kemenangan,” kata

PADANG, HALUAN — Jalan raya kembali merenggut nyawa. Kali ini dialami Fauzi Akbar (15), pelajar kelas II SMP Muhammadiyah VII Padang. Lokasi kejadian maut itu di KM 10 Bypass Simpang Mesjid Al Ikhlas Kelurahan Gunung Sarik, Kecamatan Kuranji, sekitar pukul 06.5. Motor yang dikendarai Fauzi bertabrakan dengan dua motor lain yang berlawanan arah. Menurut Deri (28), salah seorang saksi mata, sepeda motor BA 6867

latih. Ia mengatakan, timnya bisa meraih hasil lebih baik jika berhasil menjalankan permintaan Rodgers. Laga melawan Norwich menjadi bukti para pemain The Reds mampu menerjemahkan arahan pelatih asal Irlandia Utara itu. “Andai kami mendengarkan pesan pelatih, kemenangan tidak akan jauh,” ujarnya. Hanya saja, kubu tamu tak begitu mengkhawatirkan kebang

>> BEKAL hal 11

K

ULIT mengerut membungkus di sekujur tubuhnya. Kulit itu representasi dari usianya yang lanjut, namun tubuhnya masih terlihat tegap. Itulah Abdullah DR, 70 tahun. Ia merupakan korban perampokan sadis yang dilakukan oleh lima orang bandit, selepas Magrib jelang Isya Selasa (2/10). Tempat usahanya Toko Grosir P&D UD Sari Ayu, Bandar Olo, Kecamatan Padang Barat, dirampok.

>> 3 TEMBAKAN hal 11

Abdullah DR, pemilik Toko Grosir P&D UD Sari Ayu, korban perampokan saat dirawat tim medis di RSU M Djamil Padang. PARIWIS


2 UTAMA

KAMIS, 4 OKTOBER 2012 M 18 DZULQAEDAH 1433 H

Pesisir Selatan Kekeringan PAINAN, HALUAN — Sejumlah kawasan di Pesisir Selatan dilanda kekeringan. Lahan pertanian tampak rengkah dan tidak dapat diolah. Di beberapa titik, kekeringan tersebut berdampak pada buruknya tanaman warga dan mengeringnya air sumur pada beberapa tempat.

DUDUK DI REL — Sejumlah mahasiswa bersantai ria di jalur rel kereta api di depan Kampus UNP. Para mahasiswa tersebut tidak menghiraukan keselamatannya, Rabu (3/10). PARWIS

DEMO ANGGOTA KSU ABS

Wali Nagari Air Bangis Bantah Tudingan Pendemo PASBAR, HALUAN — Pasca unjukrasa warga Air Bangis yang mengatasnamakan anggota Koperasi Serba Usaha (KSU) Air Bangis Semesta (ABS) ke kantor wali nagari setempat, Senin (1/10) lalu, Wali Nagari Air Bangis membantah tuduhan yang disampaikan para pendemo itu. Saat unjuk rasa, sejumlah demonstran menyebut pucuk adat dan pemerintahan nagari telah merampas hak masyarakat atas plasma seluas 374 hek tare. Kordinator Lapangan (Kor lap) unjuk rasa, Efif Syahrial ketika itu mengatakan, unjuk rasa sudah pilihan terakhir bagi mereka. Sebab sebelumnya, pertemuan dan lobilobi kekeluargaan sudah dilakukan KSU Air Bangis Semesta ke pemerintahan nagari setempat. Namun tuntutan mereka tidak diacuhkan. Pihak pemerintahan nagari dituding sudah merampas dan mengambil hak anggota koperasi ABS atas kepemilikan plasma. Yang mana plasma seluas 374 hektar diserahkan PT Bintara Tani Nusantara sesuai perjanjian tanggal 30 Agustus 2003 adalah untuk KSU ABS, bukan untuk pemerintahan nagari. Namun dalam praktiknya, lahan itu dikuasai pemerintahan nagari dan anggota KSU ABS tidak mendapat apa-apa. Karena itu mereka meminta kembali hak mereka atas kepemilikan lahan plasma. Wali nagari agar mengembalikan buku rekening KSU Air Bangis

Semesta yang telah disita pada bulan Mei 2012 lalu. Disamping itu, massa yang melakukan unjuk rasa juga menuntut pertanggung jawaban Wali Nagari Air Bangis terhadap penggunaan uang rakyat Rp1 miliar lebih yang diberikan oleh PTP IV. Selanjutnya pertanggung jawaban wali nagari terhadap fee kayu HTI yang sudah dipungut selama ini dan tindak lanjut proses temuan inspektorat sebesar Rp 60 juta. Kemudian, pertanggung jawaban dana Rp 1 miliar yang diprogramkan oleh Pemkab Pasbar tahun 2009 dan 2010. Kata mereka dana tersebut, penggunaannya tidak melalui mekanisme sidang Bamus. Wali Nagari Air Bangis, Islahul Abdi, Haluan, Rabu (3/10), melalui telepon selulernya mengatakan, semua tuntutan itu tidak benar. Ia mengaku punya bukti-bukti yang jelas serta bisa dipertanggung jawabkan. Katanya, lahan plasma Nagari Air Bangis keluarnya hasil dari pertemuan ninik mamak bersama Bamus dan wali nagari, sehingga keputusannya di sahkan dengan Peraturan Nagari Nomor 2 tahun 2003, pasal 6 bahwa , KSU ABS sebagai Badan Usaha Milik Nagari, bertanggung jawab kepada pemerintah nagari, BPAN, LAN, PEMASN selaku anggota koperasi yang mewakili seluruh anak nagari. “Yang menandatangani peraturan nagari itu Dt.

Syahrial, mantan wali nagari yang sekarang menuntut itu dan Ketua Bamusnya waktu itu Airilsyah, BPAN dulu namanya,” terangnya. Jika merujuk dari Perna itu, tambahnya, plasma tersebut adalah milik nagari mewakili anak anak nagari. Sedangkan yang memblokir rekening KSU ABS bukan wali nagari tapi pihak Kejaksaan Tinggi Sumbar. Islahul Abdi menambahkan, bukan rekening saja yang diblokir, tapi ada juga penyitaan dua unit mesin bot tempel, penjualan bus nagari, dan aset lainnya. Sesuai surat dari Kejati Sumbar, sehubungan dengan tindak pidana korupsi dalam pengambilalihan kebun plasma anak nagari Ari Bangis. “Penyidik Kejati Sumbar sudah melakukan penyitaan buku tabungan atas nama KSU ABS. Kan itu Kajati yang menyitanya. Kenapa justru wali nagari yang dituntut?” tukasnya. Lebih lanjut ia terangkan, pengurus koperasi berasal dari pihak independen dan bertanggung jawab pada wali nagari. Namun pengurus koperasinyapun ternyata tidak pernah melapor, bahkan setelah dipanggil dua kali. “Pengurus koperasilah sebenarnya yang mengurus hal itu,” tambahnya. Sementara dana kompensasi HTI, katanya berjumlah Rp105 juta. “Penggunaannya berdasarkan kesepakatan seluruh lembaga nagari seperti KAN, Bamus, wali nagari, jorong dan

ninik mamak,” terangnya. Sumbernya berasal dari kompensasi Rp 75 ribu perkubik dibayar pada pemerintahan nagari melalui bendahara nagari.”Itupun tidak sepenuhnya terpenuhi. Total yang diterima bendahara nagari Rp105 juta,” urainya. Penentuan kegunaannya disepakati seluruh lembaga nagari untuk memperjuangkan PTP IV. “Saya tidak pernah menerima uang itu, tetapi masuk pada kas nagari,” akunya. Ia katakan masalah kompensasi HTI seluruhnya sudah selesai. “Seluruh dokumennya ada,” imbuhnya. Sementara masalah dana dari PT IV adalah silih jariah. Yang menerima adalah ninik mamak, dengan jumlah satu miliar 20 juta rupiah (Rp1,020 miliar). Sedangkan wali nagari sifatnya hanya mengetahui. Dan kegunaan uang itu untuk para ninik mamak. Diakui , sebagai wali nagari waktu itu ia memang pernah meminta dana untuk pembangunan kantor wali nagari. Dan ninik mamak memberikan sebesar Rp 250 juta. Kemudian untuk pembayaran lahan rencana pembangunan Rumah Gadang Nagari Rp 150 juta dan untuk penimbunan lahan Rp 50 juta. “Totalnya Rp 450 juta. Kemudian sisanya di bagi oleh ninik mamak Rp 15 juta per orang. Dan sisanya lagi dibagikan untuk Bamus, wali nagari, Ketua KAN serta jorong,” akunya pula. (h/dka)

Berdasarkan pantauan Haluan, Rabu (3/10), kekeringan terjadi di sebagian Koto XI Tarusan, tepatnya di kawasan Nagari Duku dan Batu Hampar. Di sini, tanaman pertanian warga tampak menguning akibat tidak ada pasokan air. “Di sini rata-rata petani memanfaatkan air hujan untuk mengairi sawah. Namun beberapa bulan belakangan, curah hujan sangat rendah sehingga lahan menjadi kering,” kata Febri Chaniago, salah seorang warga Tarusan. Menurutnya, untung saja, di sini warga tidak terlalu banyak yang melakukan cocok tanam sehingga terhindar

dari ancaman kemarau ini. Namun sebagian kecil warga yang melakukan tanam padi terpaksa menerima dampak buruk dari kemarau. Misalnya tanaman mati dan meranggas. Kekeringan lahan juga tampak terjadi di Lumpo Kecamatan IV Jurai. Menurut Aleksander Hek, tokoh masyarakat setempat, penyebab kekeringan lahan di kawasannya itu karena belum berfungsinya irigasi dengan baik. Kawasan lain yang juga mengalami kekeringan adalah Sutera, Lengayang dan Balai Selasa. Di tiga kecamatan tersebut, kekeringan lahan tidak hanya mengakibatkan

terganggunya usaha pertanian akan tetapi juga mengakibatkan keringnya sumur warga. Di kawasan Amping Parak, sejumlah sumur warga terpantau telah kering semenjak tiga minggu terakhir. Warga yang sumurnya mengalami kekeringan terpaksa menumpang di sumur tetangga lainnya yang masih ada air. Di Kambang, warga yang sumurnya kering kembali memanfaatkan air sungai untuk berbagai keperluan rumah tangga, meskipun air sungai sudah menyusut dari biasanya. Untuk mensiasati agar air sungai tidak terlalu kumuh, warga turun ke sungai setalah subuh atau malam hari. Terkait kekeringan lahan di Pessel, Kepala Dispertahornakbun Afrizonazar belum memberikan keterangan. “Kami belum menerima laporan dari kecamatan terkait berapa luas lahan yang mengalami kekeringan dan dampaknya,” katanya. (h/har)

Momentum HUT TNI untuk Kedaulatan NKRI PADANG, HALUAN — Dalam rangka memperingati hari ulang tahun ke-67 Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang jatuh pada Jumat, 5 Oktober 2012, TNI ingin lebih mendekatkan diri kepada seluruh elemen masyarakat. Selain pendekatan kepada masyarakat, momen HUT tersebut, dijadikan sebagai tolak ukur untuk memperbaiki moral dan jatidiri bagi seluruh anggota TNI. “Momen ulang tahun ini kami jadikan sebagai pendekatan kepada seluruh masyarakat agar persepsi kurang baik bisa diluruskan kembali sesuai dengan benang merah yang sebenarnya,” ujar Komandan Lanud Tabing Letkol Pnb Fairlyanto, ST kepada Haluan Rabu (3/10) di Markas Lanud Tabing, Padang. Dikatakannya, dalam peringatan HUT kali ini, TNI melakukan berbagai kegiatan mulai dari donor darah, bakti sosial, anjang sana, ziarah ke makam pahlawan, operasi katarak gratis di Rumah Sakit Tentara Dr. Reksodiwiryo (RST) Ganting. “Kami sengaja membuat rangkaian acara tersebut, karena dengan acara itu, kami bisa mengabdikan diri kepada Negera, dan masyarakat,” tegasnya. Ia menambahkan, dalam

acara puncak nanti, yaitu setelah selesai upacara, maka seluruh anggota TNI akan dihibur dengan demo-demo atraksi, seperti berbagai macam beladiri akan diperagakan oleh anggota TNI, dan beberapa siswa SPAN. “Yang tidak kalah pentingnya adalah upacara peringatan HUT TNI kali akan dipusatkan di Markas Lanud sendiri,” katanya. Sementara itu, Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono menjelaskan, momentum ke-67 Tentara Nasional Indonesia (TNI) adalah refleksi atas kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Pasalnya, ancaman terhadap keutuhan NKRI terbungkus secara samar oleh kepentingan pihak tertentu yang berusaha merongrong kedaulatan bangsa. “Menjaga kedaulatan dan keutuhan NKRI bukan hanya tugas TNI semata, tapi juga merupakan tugas segenap lapisan masyarakat dan komponen bangsa. Oleh karena itu, dengan ulang tahun TNI ini mari kita menguatkan langkah bersama melindungi NKRI dari ancaman dan gangguan kelompok yang akan memecah belah kita semua,” ujar Panglima TNI Agus Suhartono di

Lanud Halim Perdanakusuma Jakarta, Rabu. Panglima TNI menjelaskan, secara faktual ancaman terhadap kedaulatan NKRI tidak berbentuk invasi ataupun agresi militer negera lain. Ancaman kedaulatan NKRI di masa kini lebih kepada disintegrasi bangsa dan adanya ancaman asimetris sebagai akibat era globalisasi. TNI, lanjutnya, akan terus mengajak masyarakat berperan aktif menanggulangi hal itu. “Oleh karena itu, mari kita kembali menguatkan langkah perjuangan bersama, sebagaimana yang kita semua lakukan pada masa merebut kemerdekaan dulu. Kedaulatan NKRI harus jadi nomor satu,” tambahnya. Seperti yang diwartakan, Hari Ulang Tahun TNI diperingati setiap 5 oktober. HUT ke 67 TNI pada tahun ini, mengusung tema “Dilandasi Profesionalisme, Semangat Juang dan Solidaritas, TNI Bersama Segenap Komponen Bangsa Siap Menjaga Kedaulatan dan Keutuhan Wilayah NKRI. Tema tersebut, menurut Panglima TNI, adalah cerminan kuat atas tekad TNI melaksanakan tugas dasarnya. (h/cw-wis)

Bocah Perempuan Ditemukan Subuh Buta di Pantai Padang PADANG, HALUAN— Seorang bocah perempuan yang masih berumur lima tahun, sebut saja “X”, ditemukan warga Kelurahan Olo Ladang, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, di dekat tepi laut, Jalan Samudera, Padang, Rabu (3/10) sekitar pukul 06.30, dengan kondisi yang memprihatinkan. Dari keterangan warga yang menemukan bocah itu, pada bagian pinggang dan kakinya anak tampak dipenuhi darah yang sudah mengering. Diduga ada yang lecet sehingga mengeluarkan darah dari tubuh korban. Era Gusrizal (30), salah seorang warga, mengatakan,

saat itu anak itu ditemukan ia dan beberapa orang temantemannya yang masih berdagang tepat di Simpang Damar, Kelurahan Olo Ladang. Mereka mendengar suara anak kecil yang menangis di tempat gelap. Suara tangisan anak kecil, yang ternyata tengah duduk di sebuah kedai yang belum buka. “Mendengar tangisan anak tersebut, saya bersama dua orang teman saya mencari asal suara. Tidak berapa lama kami berhasil menemukan anak yang tengah menangis sambil duduk dengan kondisi menggigil kedinginan. Merasa kasihan kami membawa anak itu ke

kedai yang yang hanya berjarak 100 meter dari tempat anak ini duduk,” kata Era, kepada Haluan Rabu (3/10). Dikatakannya, bocah yang bertubuh gemuk ini diberi segelas susu agar tubuhnya hangat.Saat ditemukan, bcah ini mengenakan baju yang menyatu dengan celananya. “Pagi itu, kami belum memperhatikan apa yang dialami anak ini. Kami hanya fokus agar ia tak menggigil kedinginan. Saat itu kondisi si anak sangat ketakutan sekali,” terangnya. Tak berapa lama, setelah bocah ini terlihat sedikit tenang, barulah ai bersama temannya menanyakan dari mana, dimana orang tuanya dan

lainnya. Namun saat ditanyai, anak itu mulai menangis dan dan berupaya menjawab. “Dari mulut bocah itu menyebutkan bahwa dirinya dibawa dua orang pria dengan menggunakan sepeda motor. Dia tak mengatakan tempat tinggalnya, atau dari mana di dibawa dua orang pria yang menggunakan motor tersebut. Setelah si anak memberikan pernyataan yang sedikit tersebut, dia tidak bicara lagi dan terus menangis sambil menundukan kepala diatas meja,” jelasnya. Dijelaskannya, tidak berapa lama, anak ini tiba-tiba berdiri, saat itulah terlihat di bagian betis dan paha korban terlihat darah yang

telah mengering. Karena dirinya merasa curiga, mengangkat baju anak ini. Saat itu, kata Era, terlihat anak tersebut tidak menggunakan celana dalam lagi. Mengetahui hal tersebut, ia dan temannya menduga bahwa telah terjadi sesuatu yang “ganjil” terhadap anak ini. Lebih lanjut dikatakannya, setelah dirinya berembuk dengan temannya sekitar pukul 07.30, anak kecil berambut layaknya seorang pria itu dibawa ke Mapolresta Padang. Di Mapolresta Padang, dia melaporkan kejadian dan menceritakan seluruh kejadian yang diketahuinya pada petugas SPK Unit III.

Pengakuan dan keterangan dari Era Gusrizal ini dicatat dengan nomor laporan LP/ 1599/K/X/SPKT- Resta. “Kami memang telah menerima laporan dari warga Kelurahan Olo Ladang. Saat itu pelapor membawa seorang anak yang diduga telah terjadi “sesuatu” pada dirinya di Pantai Padang, tepatnya dekat Simpang Damar, Kelurahan Olo Ladang,” kata Kanit SPKT Unit III Polresta Padang, Ipda Sugeng Riadi, Rabu (3/10). Setelah petugas mencatat seluruh laporan saksi, yang mengaku bernama Era Gusrizal diserahkan ke penyidik Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Mapolresta Pa-

dang untuk ditindaklanjuti. Setelah keterangan saksi diserahkan ke penyidik PPA, anggota SPKT membawa korban ke RS Bhayangkara supaya mendapatkan perawatan, dan untuk divisum supaya bisa mengetahui apa yang dialami bocah tersebut. Dikatakan Sugeng, untuk sementara polisi belum memeriksa korban karena masih lemah dan trauma atas kejadian yang telah menimpa dirinya. Rencananya, keterangan dari korban akan dilakukan sendiri oleh penyidik PPA Mapolresta Padang, kalau pihak rumah sakit telah mengizinkan penyidik untuk memintai keterangan. (h/nas)


EKONOMI BISNIS 3

KAMIS, 4 OKTOBER 2012 M 18 DZULQAEDAH 1433 H

BASKO GRAND MALL

SELULAR

Matahari Gelar “Big Sale” PADANG, HALUAN — Pusat perbelanjaan Matahari Basko Grand Mall menggelar diskon 50 persen plus 20 persen dalam even Big Sale Matahari Promo yang digelar hingga akhir Oktober 2012.

Samsung Kenalkan Galaxy S III Mini JAKARTA, HALUAN — Berkreasi tanpa henti, inilah yang dilakukan Samsung untuk terus bertahan merajai pasar smartphone. Saat dunia masih terbuai dengan kedatangan Apple iPhone 5, vendor asal Korea Selatan tersebut mencoba merebut sebagian publik dengan taktik merilis smartphone Galaxy S III yang mengusung layar lebih kecil. Galaxy S III Mini disebutkan bakal mengusung layar 4 inchi atau 0.8 inchi lebih kecil dibanding Galaxy S III versi original. Bagi sebagian kalangan yang telah mengetahui bocoran seputar Samsung Galaxy S III Mini, mungkin bertanya-tanya kapan smartphone ini bakal diluncurkan, mengingat waktu telah bergulir sebulan dari peluncuran iPhone 5. Hari peluncuran pun telah ditetapkan. Sebuah konferensi pers pun direncanakan oleh Samsung Mobile dengan agenda untuk penyelenggaraan di Jerman pada tanggal 11 Oktober 2012 mendatang. Seperti dirilis selular.co.id, Rabu (3/10), dalam undangan yang tersebar, Samsung mengambil tema “So big can be small. And so small can be big.” Tentunya, hal ini merujuk pada pengenalan smartphone terbaru mereka. Apalagi terdapat logo Galaxy S sebagai backgroud undangan, maka sudah pasti berasal dari jajaran baru Galaxy S. Keyakinan kuat mengarah pada Galaxy S III Mini. Sedikit bocoran beberapa waktu lalu, Galaxy S III Mini dikabarkan mengusung Super Amoled dan dibekali kamera berkekuatan 5 megapixel dan prosesor dual core. Hal ini, tentu saja masih di bawah kemampuan Galaxy S III. Dengan spesifikasi demikian, tentu Galaxy S III mini akan menjadi lebih murah. Konon, akan dibanderol di bawah US$500. (h/sel)

DISKON — Beragam produk di tenan Matahari, Basko Grand Mall Padang menggelar promo akhir tahun. Promo yang digelar yakni diskon 50 sampai 70 persen. HELDI

ALOKASIKAN RP50 MILIAR UNTUK WIRAUSAHA

Bank Mandiri Gelar ‘Pasar Indonesia’ JAKARTA, HALUAN — Untuk memacu motivasi masyarakat memulai usaha, Bank Mandiri menyiapkan dana Rp30-50 miliar dari total dana Program Kemitraan Bina Lingkungan (PKBL) yang dianggarkan Rp 300 miliar. Dana tersebut ditujukan untuk menciptakan insan - insan wirausaha yang kompeten, dan siap menggerakan perekonomian Indonesia. Direktur Finance & Strategy Bank Mandiri, Pahala N. Mansury, mengaku Bank Mandiri akan terus mendukung industri kreatif di Indonesia dan dimulai dengan melakukan kegiatan Wirausaha Muda Mandiri. “Kita bahkan akan mengadakan pameran terkait industri ekonomi kreatif dalam waktu dekat ini. Memang fokusnya kepada industri

kreatif,” katanya di Jakarta, Senin (1/10). Menurutnya, dengan mendukung perkembangan industri kreatif di Indonesia, maka akan menciptakan banyak peluang dan lapangan kerja. Apalagi, Pahala menilai Indonesia mempunyai potensi yang luar biasa. “Industri kreatif di Indonesia potensinya luar biasa. Kalau tujuanya membangun wirausaha, kita pilih yang penciptaan lapangan kerjanya tinggi,” jelasnya. Ia optimis, sebab pertumbuhan ekonomi Indonesia menempati urutan ke-5 di dunia. Untuk itu menurutnya dibutuhkan banyak entreprenerurship untuk mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia. “Dengan terciptanya banyak entrepreneurship maka akan mendorong ekonomi Indonesia,” jelasnya.

Pasar Indonesia Sementara itu, untuk mendorong usaha masyarakat, Bank Mandiri menggelar Pasar Indonesia. Kegiatan ini menampilkan produk-produk unggulan mitra binaan Mandiri dan wirausaha muda Mandiri. “Acara ini merupakan bentuk komitmen dukungan Mandiri untuk usaha mikro khususnya usaha kreatif. Selain itu, acara ini merupakan salah satu rangkaian ulang tahun Mandiri ke-14,” kata Zulkifli Zaini, Direktur Utama PT Bank Mandiri, di JCC Senayan, Jakarta, Rabu (3/10). Pasar Indonesia akan berlangsung 3-7 Oktober 2012 di Assembly Hall Jakarta Comvention Center, Jakarta. Terdapat 171 stand yang terdiri dari mitra binaan Mandiri dan wirausaha muda mandiri. (h/trn)

Mentivia Susendra, Store Manager Matahari Basko Grand Mall mengatakan semua produk diberikan diskon 50% + 20%, selain itu juga ada diskon 70% + 20% di Matahari. Ninety Degrees (ND) salah satu tenand di Matahari Basko Grand Mall juga telah menggelar diskon besarbesaran tersebut. Sari, salah satu karyawan ND mengaku bahwa potongan harga ini berlaku hingga akhir bulan Oktober 2012 ini. “Untuk pelanggan setia ND akan mendapatkan potongan harga dari 50 persen plus 20 persen,” katanya. Berikut beberapa merek yang memberikan diskon melalui pantauan Haluan. Untuk koleksi kemeja wanita merek Dual dari harga Rp49.000 sampai Rp139.000, baju wanita merek Triset dari harga Rp69.900 sampa Rp119.000, produk Expand diskon 50 persen, Nevada diskon 30 persen, The B Club diskon hingga 50 persen, cardinal diskon 20 persen, watchout diskon 50 persen, The excecutive beli 2 diskon 25 persen, Stamp diskon 20 persen, Accent diskon 50 persen. Diskon dari beberapa produk sudah berlangsung selama satu bulan penuh di bulan Oktober ini. Seorang pengunjung Matahari, Dewi (35), mengatakan dirinya sangat tertarik dengan adanya diskon besarbesaran ini. “Dengan adanya diskon ini saya mendapat keringanan harga,” kata Dewi sambil berharap Matahari dapat menjalin hubungan yang baik dengan konsumen. Sementara itu, Eva, salah seorang pegawai di tenand Produk Nevada mengatakan, paket bazar yang sudah berlangsung sejak awal bulan Oktober 2012 dan akan berakhir dipenghujung bulan Oktober 2012 ini. “Sejak di berlakukannya pesta diskon 50+20 persen di Matahari ini, tenand Nevada sendiri setiap harinya selalu dipenuhi oleh pengunjung, omset penjualan meningkat hingga 70 persen dari hari biasa,” kata wanita berjilbab ini. Senada dengan yang di ungkapkan Eva, Ria, karyawan di tenand L’eggs juga mengakui bahwa bazar diskon di bulan Oktober ini sangat membantu proses penjualan di seluruh tenand di Matahari Basko Grand Mall ini. Hampir setiap hari pengunjung membanjiri seluruh tenand yang ada, “Akibat kebanjiran pengunjung ini, sampai-sampai kita hampir kewalahan melayani,”jelasnya sembari melayani pengunjung di tenand tempatnya bekerja. (h/cw-hel)

Bisnis Anda CRISTINE HAKIM “KERIPIK BALADO”

Berinovasi Kembangkan Randang Padang PADANG, HALUAN — Peluang bisnis kuliner Minang seakan tak ada habisnya. Bahkan di tangan mereka yang kreatif dan mau melakukan inovasi, produksi kuliner yang dihasilkan menjadi luar biasal. Salah satunya yang dilakukan pemilik Toko Kripik Balado Cristine Hakim yang mengembangkan sayapnya mengolah randang Padang. Aneka macam randang dapat ditemukan dioutletnya. Sebut saja randang daging, randang ikan pucuk ubi, randang lokan sayua paku, randang jariang pucuk ubi, randang cubadak dan lainnya. Pesanan konsumen pun ber-

limpah menghampirinya. “Kami mencoba memasak berbagai jenis randang dengan bahan makanan khas masyarakat Minang, seperti nangka, daun ubi, sayur paku. Lalu kita coba mencampurnya dengan ikan, lokan atau pun daging,” ujar Cristine Hakim kepada Haluan, Senin (2/10) di Padang. Ketika mendapat kesempatan untuk pameran kuliner khas Minang dari perusahaan properti terkemuka di tanah air, Summarecon di Serpong, randang Padang buatannya laris manis diburu konsumen. Pameran yang berlangsung selama 3 pekan sejak Jumat

(14/9) itu, diikuti beberapa orang pengusaha kuliner Minang. Cristine Hakim sendiri selain membawa aneka randang Padang, juga menampilkan sedikitnya 100 jenis kuliner khas Minang, seperti kripik balado, rakik maco, dakak-dakak dan lainnya. Penganan ikan bilih juga diminati konsumen. Seluruh kuliner yang ditampilkan di pameran itu sangat disukai konsumen yang kebanyakan para perantau Minang. “Ini sebuah kehormatan buat saya untuk terus berkarya dan memperkenalkan kuliner Minang yang enak dan lezat kepada seluruh

masyarakat. Selain saya, Sate Syukur Padang Panjang dan Dendeng Asese juga diundang pameran,” katanya. Permintaan juga datang dari para calon jemaah haji yang berangkat ke tanah suci tahun ini. Aneka randang Cristine Hakim juga laku terjual. Para calon jemaah haji ini membutuhkan makanan yang awet untuk beberapa waktu lamanya. Dalam memproduksi randang, pihaknya tidak menggunakan bahan pengawet. Selain itu semua bahan rempah diolah sendiri dengan cita rasa yang sesuai selera. Wanita keturunan Tiong-

CRISTINE Hakim bersama konsumen saat mengikuti pameran kekayaan nusantara beberapa waktu lalu. IST hoa ini pun ternyata tak pelit berbagi rezeki dengan orang hidup susah, dibina dan di-

ajarkan membuat aneka kripik yang lezat. Lalu produksi mereka ditampung di out-

letnya. Paling tidak, tingkat kemiskinan di sekitarnya bisa ditekan. (h/vie)


4 EKONOMI BISNIS

KAMIS, 4 OKTOBER 2012 M 18 DZULQAEDAH 1433 H

PERGUB TANAH ULAYAT UNTUK INVESTASI DISOSIALISASIKAN

Harga Cabai Mulai Naik PADANG, HALUAN — Harga cabai merah di pasar raya Padang perlahan mulai mengalami kenaikan. Rata-rata per kilogram naik Rp4.000. Saat ini harga per kilogram mencapai Rp22.000, padahal 4 hari sebelumnya hanya Rp18.000 per kilogram. Kenaikan harga ini terjadi sejak sepekan terakhir. Pada bulan Agustus dan September 2012 lalu, harga cabai di pasar raya Padang sempat bertahan di harga Rp18.000 per kilogram. Meroketnya harga cabai ini dipicu semakin minimnya pasokan dan tingginya permintaan konsumen. “Selama sepekan ini harga cabai merah mengalami kenaikan yang cukup signifikan setelah bertahan di harga Rp18.000 per kilogram, lalu naik menjadi Rp20.000 per kilogram dan kini berada di harga Rp22.000 per kilogram,” ujar Wiwit, pedagang cabe, di Pasar raya Padang, Rabu, (3/10). Wiwit, mengatakan, kenaikan cabai merah ini disebabkan pasokan yang menipis baik dari dalam maupun luar kota Padang yang dikarenakan cuaca yang fluktuatif sehingga membuat produksi cabai tidak maksimal. “Kemungkinan para petani enggan menanam cabai merah dikarenakan rentan cuaca buruk, tidak hanya itu, kondisi cuaca yang tidak menentu seperti yang terjadi beberapa pekan ini menyebaban pasokan ketingkat pedagang menjadi terlambat,” jelasnya. Ditambahkan pedagang lainya dikawasan Pasar Alai Padang, Upik (47), kenaikan harga cabai merah ini hampir terjadi diseluruh pasar tradisional lainnya di kota Padang ini. Bahkan para pedagang harus memasok cabai rawit merah yang didatangkan dari luar kota misalnya dari Jambi, Jawa dan lain-lain. “Selain faktor cuaca, kenaikan harga cabe merah ini salah satunya bisa disebabkan karena mendekati masuknya hari raya Idul Adha. Hal ini sepertinya sudah menjadi agenda rutin tiap tahunnya,” tambah Upik. Sementara untuk harga kebutuhan lainnya seperti bawang merah, ditambahkan Upik, masih sama dengan hari sebelumnya, yaitu Rp15 ribu untuk setiap kilogramnya. (h/cw-hel)

Investor Wajib Utamakan SDM Lokal PADANG, HALUAN — Untuk mengantisipasi munculnya sengketa pada tanah ulayat yang kerap melibatkan masyarakat adat dan investor, Pemerintah Sumatera Barat (Sumbar) telah membuat Peraturan Gubernur (Pergub) tentang penggunaan tanah ulayat tersebut.

HOTEL MERCURE — Hotel berbintang yang berdiri megah di Pantai Purus Kota Padang ini merupakan salah satu investasi yang cukup besar. Kedepan Pemprov Sumbar melalui Pergub tentang investasi dan tanah ulayat akan memudahkan investor menanamkan modalnya di ranah Minang. IST

HARGA EMAS MASIH TINGGI

Warga Banyak Jual Perhiasan PADANG, HALUAN — Harga emas belum stabil. Hal ini dipicu belum stabilnya perekonomian dunia. Harga emas di pasar juga terjadi perbedaan. Ada yang mengalami kenaikan ada juga yang mengalami penurunan. Misalnya saja di toko mas murni yang ada di Pasar Raya Padang. Masril salah satu pegawai toko mas murni mengungkapkan bahwa harga emas di toko mas murni sejak Senin (1/10) mengalami penurunan. Harga emas murni mencapai angka Rp1.350.000/ emas atau setara dengan Rp5.40.000/gram. Pada Jumat sebelumnya yakni (28/9) lalu harga emas mencapai Rp1.355.000/emas atau setara dengan Rp 542.000/gram. Harga per Jumat ini bertahan hingga hari Minggu dan mengalami

penurunan pada hari Senin. Hingga Rabu (3/10), emas bertahan di harga Rp 1.350.000/ emas atau setara dengan Rp5.40.000/gram. Sedangkan untuk harga emas perhiasan harga tidak mengalami kenaikan yakni bertahan di harga Rp 1.370.000/emas atau setara dengan Rp548.000/gramnya. Kecendrungan dalam satu minggu belakangan para konsumen banyak yang menjual emas yakni dengan perbandingan 70;30 untuk penjualan. Ia mengakui pasaran emas sedang santai tidak ada lonjakan yang berarti baik dari segi penjualan maupun pembelian emas oleh konsumen. Hal yang berbeda terjadi di Toko Emas Singgalang 8 yang ada di Pasar Raya dimana harga emas mengalami kenaikan. Reski Andre, pe-

miliki toko mas Singgalang menutuurkan bahwa harga mas murni naik menjadi Rp1.340.000/emas atau setara dengan Rp536.000/gram. Sedangkan sehari sebelumnya harga emas hanya berkisar Rp1.335.000/emas atau setara dengan Rp5.34.000/gram Untuk emas perhiasan naik menjadi Rp1.335.000/ emas atau setara dengan

Rp534.000/gram. pada hari sebelumnya harga emas hanya berkisar pada Rp 1.320.000/ emas atau setara dengan Rp528.000/gram. dalam satu minggu belakangan kecendrungan konsumen banyak yang melakukan penjualan dengan persentase 80% untuk transaksi penjualan dan 20% untuk transaksi pembelian. Dalam satu minggu rata-

rata emas yang dijual mencapai 4 ons yang kurang lebih seharga Rp200 juta. sedangkan untuk mereka yang membeli emas hanya berkisan 150 gram/hari dengan nilai rupiah kurang lebih Rp80 juta. saat ini ia mengakui penjualan emas sedang lesu. I”ni dikarenakan harga yang masih naik turun,” tutupnya. (h/cw-dra)

Harga Bahan Pokok Sumbar Komoditas Beras Bukit Tinggi

Satuan kg

Harga 02/10/2012 Rp10,000.00

Harga03/10/2012 Rp10,000.00

Beras IR-42 C (KW-1) kg Beras IR-42 Muaro Labuh (KW-I) k g Beras IR-42 Padang kg Beras IR-42 Pariaman kg Beras IR-42 Pesisir Selatan kg Beras Sokan kg Gula Pasir Lokal kg Minyak Bimoli Botol Biasa 1 Liter L Minyak Bimoli Isi ulang 1 liter L Minyak Tanpa Merek/curah(sawit) k g Daging Ayam Broiler kg Daging Ayam Kampung kg Daging Sapi Murni kg Telur Ayam Kampung kg Telur Ayam Ras kg Susu Bubuk Bendera 400 gr gr Susu Bubuk Dancow 400 gr gr Susu Bubuk Indomilk 400 gr gr Susu Kental Manis Bendera 397 gr gr Susu Kental Manis Indomilk 390 gr gr Jagung Pipilan Kering kg Garam Beryodium Bata per buah buah Garam Beryodium Halus 250 gr Garam Kasar gr Tepung Lencana Merah kg Tepung Segitiga Biru kg Kacang Kedelai kg Mie Instant bungkus Cabe Merah Keriting kg Ikan Asin Teri No.2 kg Kacang Hijau kg Kacang Tanah kg Ketela Pohon kg Bawang Merah kg Bawang Putih kg Semen Padang zak

Rp11,000.00 Rp8,750.00 Rp8,750.00 Rp8,750.00 Rp7,187.50 Rp10,312.50 Rp12,500.00 Rp15,000.00 Rp14,000.00 Rp10,500.00 Rp29,000.00 Rp38,000.00 Rp80,000.00 Rp24,500.00 Rp16,000.00 Rp30,000.00 Rp30,000.00 Rp27,000.00 Rp8,300.00 Rp8,000.00 Rp5,500.00 Rp500.00 Rp1,500.00 Rp2,000.00 Rp7,000.00 Rp7,500.00 Rp8,500.00 Rp1,500.00 Rp18,000.00 Rp40,000.00 Rp14,000.00 Rp19,000.00 Rp2,500.00 Rp11,000.00 Rp17,000.00 Rp56,000.00

Rp11,000.00 Rp8,750.00 Rp8,750.00 Rp8,750.00 Rp7,187.50 Rp10,312.50 Rp12,500.00 Rp15,000.00 Rp14,000.00 Rp10,500.00 Rp29,000.00 Rp38,000.00 Rp80,000.00 Rp24,500.00 Rp16,000.00 Rp30,000.00 Rp30,000.00 Rp27,000.00 Rp8,300.00 Rp8,000.00 Rp5,500.00 Rp500.00 Rp1,500.00 Rp2,000.00 Rp7,000.00 Rp7,500.00 Rp8,500.00 Rp1,500.00 Rp18,000.00 Rp40,000.00 Rp14,000.00 Rp19,000.00 Rp2,500.00 Rp11,000.00 Rp17,000.00 Rp56,000.00

Pupuk Kcl Pupuk NPK Pupuk TSP

Rp5,200.00 Rp6,500.00 Rp6,400.00

Rp5,200.00 Rp6,500.00 Rp6,400.00

kg kg kg

Hal itu dijelaskan Pergub No.21 Tahun 2012 tentang pedoman tata cara pemanfaatan tanah ulayat untuk penanaman modal yang ditetapkan 9 Maret lalu. Menurut Asisten II Bidang Ekonomi dan Kesejahteraan Masyarakat Provinsi Sumbar Syafrial, Pergub itu mempermudah calon investor ynag ingin menanamkan modalnya di Sumbar. Saat ini momok yang berkembang di tengah investor adalah, berinvestasi di Sumbar sulit karena banyaknya tanah ulayat. Untuk kemudahan investor, saat ini juga sedang diajukan Perda tentang sistem pelayanan satu pintu. Dari Perda ini nanti akan muncul kantor pelayanan satu pintu di masing-masing kabupaten dan kota di Sumbar. Melalui pelayanan ini, izin pemanfaatan lahan, SIUP bisa diurus dengan cepat. Sebelum ini kantor pelayanan ini masih berada dalam Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD). Sementara itu, Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Provinsi (BKPMP) Sumbar Masrul Zain mengatakan, jumlah dana yang sudah diinvestasikan di Sumbar mencapai Rp3,4 triliun sampai September lalu. Beberapa

proyek yang sedang dikerjakan adalah pembangunan pembangkit listrik geothermal (panas bumi, red) di Solok Selatan. Jumlah investasi yang diperuntukkan untuk proyek ini sebesar Rp6,5 triliun. Jika geothermal ini bisa diaktifkan pada tahun 2015 atau 2016 maka Sumbar berpotensi menjadi daerah penghasil listrik terbesar di Indonesia dengan kapasitas sekitar 400 megawatt. “Kedepannya diharapkan ada investor yang mau membangun pabrik coklat. Dikarenakan jumlah lahan perkebunan kakao saat ini mencapai 1200 Ha,” ucapnya. Dikatakan Masrul, adanya Pergub yang disosialisaikan kepada SKPD terkait di Sumbar pada Rabu (3/10) di Hotel Pengeran Beach ini, masyarakat pemilik tanah ulayat tetap merasa memilki tanah tersebut dan turut bertanggungjawab. Diharapkan ahli waris dan kemenakan pemilik tanah tersebut, tidak hanya menjadi penonton atau menjadi buruh di tanah sendiri. Dikarenakan di dalam Pergub Pasal 17 disebutkan, bagi penanam modal harus memprioritaskan sumber daya manusia (SDM) atau tenaga kerja lokal sesuai kebutuhan. (h/cw-eni)

Sharp Segera Pasarkan LED TV Terbesar PADANG, HALUAN— Kepuasan menikmati tontonan media televise membuat perangkat televise layar datar besar makin tren. Hal ini disikapi produsen elektronik, Sharp dengan menghadirkan SHARP Big Aquos 80 Inch. Selain layar super lebar, Big Aquos juga dilengkapi fitur-fitur berteknologi tinggi. Dengan tampilan layar yang 214 persen lebih luas dari LED 55 inch, Sharp mengajak konsumen untuk memiliki pengalaman layaknya menonton di bioskop dan melihat dunia dengan layar yang lebih besar ‘See the world in big picture’. “Sharp mulai memperkenalkan TV big size ke pasar Indonesia sejak tahun 2010 dengan meluncurkan AQUOS 60-inch dan dilanjutkan dengan peluncuran a bigger size AQUOS 70-inch pada tahun 2011. Sejak diluncurkan, minat konsumen terhadap TV layar besar sangat tinggi, hal ini dibuktikan dengan peningkatan pangsa pasarnya yang mencapai 25.9 persen dari total penjualan LCD TV 55 inch ke atas di Indonesia.” kata Dodi Hidayat, Promosi Sharp Distributor Branch Padang. Seperti para pendahulunya, AQUOS 80-inch tetap mengusung teknologi Quattron

yakni dengan menambahkan warna kuning pada teknologi 3 warna dasar RGB (Red, Green, Blue) sehingga menghasilkan kualitas gambar yang sangat nyata dan menakjubkan. Dodi mengatakan bahwa “BIG AQUOS 80-inch dari Sharp akan menjadi ukuran TV yang paling besar di Indonesia, Sharp akan terus melakukan pengembangan produk disesuaikan dengan kebutuhan pelanggan dan pasar. Di harapkan dengan peluncuran produk ini Sharp akan menjadi nomor 1 di pasar LCD di Indonesia. “Untuk Sumbar, produk ini akan diluncurkan pada tahun 2012 ini, semua cabang pasti akan dapat. Pangsa pasar yang akan dituju nantinya adalah Café, Rumah makan, dan rumah pribadi,” sebut Dodi. Disain elegan dengan lapisan aluminium halus dan ramping menambah tampilan Big Aquos semakin mewah. Kualitas gambar yang baik dan tajam dihasilkan dari kombinasi Quattron, X-Gen Panel dan teknologi High Speed LCD. Melalui fitur-fitur tersebut, Sharp ingin membawa para konsumennya merasakan tontonan mewah yang setara dengan tampilan bioskop. (h/cw-dra)

BERYL COPY CENTRE Grosir & Retail Sales, Service, Spare Part & Rental Mesin dari USA Menyediakan Mesin Foto Copy Bermacam Tipe : BARU DATANG MESIN CANON IR 5000 & CANON IR 6000 DARI JEPANG DRUM BARU HARGA NEGO

AN PERSEDIA S A T A B R E T CANON IR 8500 = Rp.

28 juta

BERYL COPY CENTRE

Hubungi : Jl. Veteran No. 50 Padang Telp. (0751) 32666 Jl. Nangka No. 40 Pekanbaru Telp. (0761) 61360 Jl. Sutan Agung No.07 Jambi Telp. (0741) 32495


NASIONAL 5

KAMIS, 4 OKTOBER 2012 M 18 DZULQAEDAH 1433 H

DPDDukungKPKLawanPengembosan JAKARTA,HALUAN-Puluhan anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) yang tergabung dalam Kaukus Antikorupsi mendukung Komisi Pemberantasan Korupsi(KPK). Dukungan tersebut disampaikan DPD kepada pimpinan KPK di tengah situasi sulit yang dihadapi KPK terkait upaya pemangkasan kewenangan dan fungsi lembaga antikorupsi tersebut Ketua Komite I DPD RI, H. Alirman Sori, SH.M.Hum.MM, Rabu (3/19), menegaskan, kedatangan

rombongan anggota DPD ke KPK, pada intinya adalah untuk memberikan dukungan politik pada

KPK. Lembaga pemberantas korupsi ini, kata Alirman, harus tegar menghadapi berbagai intrik pihak yang ingin melemahkan KPK dalam upaya pemberantasan korupsi. DPD RI, kata Alirman, juga menyayangkan adanya konfirasi politik untuk menggembosi kewenangan KPK. Mereka malah ingin memberengus kewenangan KPK melakukan penyadapan dan penyidikan. Padahal, kewenangan penyadapan oleh KPK tersebut, seharusnya lebih diperkuat, bukanya dihapuskan. Para anggota DPD, jelas Alirman, juga menolak rencana revisi UndangUndang Nomor 30 Tahun 2002 tentang KPK yang mereduksi kewenangan

KPK dan berpotensi melemahkan KPK.Alirman mengingatkan, siapapun yang akan melemahkan dan memberengus KPK, bakal berhadapan dengan kekuatan besar, civil society. Ragukan DPR Sejak kemarin, dukungan nyata terhadap KPK terus mengalir. Sejumlah tokoh agama, mahasiswa, tokoh kampus, seniman, sudah mendatangi Gedung KPK untuk menyampaikan dukungan moril kepada KPK. Situasi yang dihadapi KPK semakin sulit setelah lembaga antikorupsi itu berselisih dengan Polri. Sejak KPK mengintensifkan penanganan kasus dugaan korupsi penga-

=

daan alat simulasi mengemudi di Korlantas Polri, hubungan KPK dan Polri menjadi tidak nyaman. Belum selesai masalah itu, kepolisian menarik 20 penyidiknya dari KPK. Itu masih ditambah dengan rencana sebagian anggota Komisi III DPR untuk merevisi UU KPK di mana beberapa poin draf revisinya berpotensi melemahkan KPK. Wakil Ketua KPK, Busyro Muqoddas bahkan ragu jika sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) berniat memperkuat KPK melalui revisi Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2001 tentang KPK. Busyro juga mengatakan, sebaik-

LOWONGAN

DIBUTUHKANSEGERA: Tukang masak , Perempuan,Gaji Tinggi. Hubungi Hongkong Medistra Padang. HP 081311525950 =

RUMAH

=

=

nya ada pernyataan resmi dari pimpinan-pimpinan partai politik yang menyatakan fraksinya di DPR benar-benar menolak UU KPK direvisi. Dikhawatirkan, rancangan UU KPK yang tengah digodok Komisi III DPR ini disusupi kepentingan partai politik. “Karena DPR ini representasi parpol. Orang yang sudah jadi anggota DPR itu perwakilan rakyat, bukan perwakilan parpol. Kalau RUU ini teridentifikasi kepentingan parpol, berarti ada abuse of power (penyalahgunaan kewenangan) dari kepentingan rakyat untuk kepentingan parpol, itu bahaya. Rakyat akan marah tentunya,� ungkap Busyro.(h/dn/kcm)

LOWONGAN

DIBUTUHKANSEGERA: Karyawati yang bisa Mandiri, Gaji tinggi. Hubungi: Hongkong Medistra Padang. HP 081311525950

RUMAH

DIJUAL CEPAT, RUMAH DI JUAL ATAU SEWA RUKO 2 LT BUKITINGGI (BUTUH UANG) LUAS BANGUNAN 131 M2, Jl. Veteran, LB.5x20, LT.5x26, Telp. LUAS TANAH 147 M3. 1 Line, Listrik 3500 W, PDAM. DALAM KOMPLEKS, SUMUR Hubungi : 085267549900 BIR (TIDAK KERING WALAUPUN KEMARAU), DIJUAL:Rumah dengan 3 Kamar ADA GARASI, LANTAI KERAMIK, SHM, 3 KAMAR tidur. 2 Kamar mandi, Air PDAM, TIDUR, 2 KAMAR MANDI, Garasi, Ada halaman, PLN. Luas Tanah 144 M2 (12m x 12m). 1300 WATT, LOKASI STRATEGIS DEKAT JAM Tanpa Perantara Jln.. Ambacang GADANG DAN NGARAI No. 385 Perumnas 4, Indarung. CP 085263 286 242 (RULLY) SIANOK. ALAMAT DIPANGANAK MANDIANGIN KOTO SELAYAN, BUKITINGGI HARGA 640 JUTA (NEGO) 085356958595

Kehilangan STNK MOBIL BA 2793 JE A/N PEMPROV SUMBAR, STNK MOBIL BA 2712 GD A/N PEMDA PESSEL. HILANG ANTARA PADANGPAINAN. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat. =

LOWONGAN

MAU SEHAT CARA ALAMI D A N M E N Y E NANGKAN. Dicari yang SERIUS mau turun atau naik berat badan, yang bermasalah dengan kulit atau kesehatan. Hub. Sekarang 08127315842 ( KIKI )


6 OPINI

KAMIS, 4 OKTOBER 2012 M 18 DZULQAEDAH 1433 H

KILAS Waspadai Meningkatkan Kriminalitas di Sumbar SUMATERA BARAT akhir-akhir ini benar-benar dikepung aksi kejahatan. Perampokan di Solok Selatan dan Dharmasraya kemarin dulu disusul pula oleh kejadian yang sama di Padang. Dua korban mengalami luka tembak. Pada hari yang sama, pencurian dengan kekerasan juga terjadi di Sungai Rumbai. Uang Rp60 juta raib. Sementara di Pasbar, polisi berhasil menangkap tiga perampok. Warga ada yang melihat kejadian itu, tapi tidak dapat berbuat apa-apa karena pelaku mengacungkan senjata api ke udara. Karena trauma warga berkepanjangan dengan beberapa kali kejadian, maka warga hanya dapat melihat saja. Apakah yang perlu kita garisbawahi di sini? Adalah lantaran sudah berulang kali kejadian baik pencurian maupun perampokan, dimana umumnya terjadi seusai korban mengambil uang di bank, maka pihak bank dan kepolisian seharusnya sudah memikirkan antisipasinya. Misalnya saja memasang CCTV dan Kepolisian menurunkan polisi atau setidaknya ada police hazard di sekitar bank yang bisa membikin rasa cemas para perampok. Begitu pula dari pengalaman yang ada, seharusnya pihak bank mendirikan pos keamanan di luar gedung. Minimal untuk memantau orang yang mondar-mandir di sekitar bank. Selain itu menurut warga, sudah seharusnya pula kasus-kasus perampokan dan pencurian diungkap pihak Kepolisian, agar warga masyarakat merasakan kenyaman dalam beraktivitas sehari-hari. Tak bisa dipungkiri lagi bahwa harus diakui aksi kejahatan akhirakhir benar-benar menunjukkan tren menaik di Sumatera Barat. Hampir tiap sebentar ada saja warga yang jadi korban. Perampokan pun menjadi-jadi. Polisi seperti tak berdaya. Dibandingkan tahun lalu kemungkinan ada peningkatan kasus pencurian dengan kekerasan di Sumbar. Peningkatan ini selain akibat faktor ekonomi, kelalaian korban juga bisa memicu aksi kejahatan itu. Untuk meminimalisirnya, pihaknya akan meningkatkan kewaspadaan setiap jajaran Polres yang ada di Sumbar. Menurut catatan Haluan, aksi perampokan di Sumbar selama 2012 telah mengakibatkan lima korbannya tewas, dan puluhan lukaluka. Pelaku dapat menggasak harta benda berupa uang tunai emas, mobil, motor, laptop dan barang-barang bernilai lainnya. Kita ikut memberikan dukungan pada imbauan DPRD kepada Kapolda Sumbar dan jajarannya untuk lebih mengintensifkan tindakan-tindakan preventif guna menakan lajunya angka kriminalitas terutama pencurian dengan kekerasaan dan pemberatan. Kita memang prihatin dengan keterbatasan tenaga penegak hukum yang ada. Apalagi kini, residivis memiliki pola yang lebih canggih. Untuk itu kita dorong Polda agar bisa menyiasati keadaan ini dengan lebih kreatif mencari strategi baru dalam menghadapi para penjambret dan perampok ini. Jika mengikuti prosedur tetap atau petunjuk teknis aparat akan sulit mengatasi para pelaku. Mungkin cara-cara yang lebih prgresif perlu diterapkan polisi. Selain itu agaknya perlu penyegaran personel agar strategi ini berjalan efektif. Bisa jadi para penjahat lebih jeli melihat rekam jejak aparat. Jadi tak cuma aparat yang punya data rekam jejak pelaku, tapi penjahat sudah punya ‘catatan’ pula terhadap aparat. Untuk itu perlulah penyegaran, terutama bagian reserse kriminal. Jika mengikuti prosedur tetap maka kita mendorong pula agar Kapolda memerintahkan seluruh jajaran Polres yang ada di Sumbar untuk meningkatkan kewaspadaan dan patroli di setiap kawasannya Lalu peranan masyarakat dalam rangka Sistem Keamanan Swakarsa (Siskamswaskarsa) juga sangat penting. Peningkatan pengawasan oleh masyarakat melalui ronda malam (Siskamling) terasa mulai longgar. Di komplek-komplek perumahan siskamling tidak lagi dilakukan secara bersama dan bergilir melainkan sudah diserahkan kepada tenaga yang dibayar. Akibatnya karena jumlahnya hanya satu dua orang dengan wilayah yang luas, terasa tidak efektif. Peran serta masyarakat dalam turut serta menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat dengan mengaktifkan kembali Pos Kamling di wilayah sekitarnya sangatlah membantu tugas pihak kepoisian. Dengan adanya peran serta masyarakat diharap dapat tercipta keamanan dan ketertiban masyarakat yang kondusif dan dapat memicu rasa memiliki dan tanggung jawab terhadap keamanan dan ketertiban di wilayah sekitar masyarakat sehingga segala bentuk gangguan kamtibmas C3 (Curat, Curas dan Curi Motor/mobil) di setiap wilayah dapat diminimaisir. Dengan melibatkan masyarakat dalam membantu mengatasi gangguan kamtibmas, diharapkan akan menjadi upaya nyata pihak kepolisian agar dapat selalu mengedepankan tindakan proaktif daripada tindakan reaktif terkait penanganan segala bentuk gangguan kamtimas.***

Bawaslu minta KPU tidak pelit dengan informasi publik

Jadi? Mau diobral juga nih? Pemprov DKI merasa tak bersalah atas kemacetan Jakarta

Kagak salah? Nyang bener….

PEMBERITAHUAN Setiap artikel/opini yang dikirim ke Redaksi Haluan, panjang tulisan minimal 1.000 words (kata) dan maksimal 1.350 words (kata). Hendaknya artikel tak dikirim secara bersamaan ke media lain yang terbit di Kota Padang. Setelah 15 hari jika artikel tak dimuat, maka tulisan tersebut kami nilai tak layak muat. Terima kasih.

Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema

Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.

Pengelolaan Hutan Berbasis Masyarakat Oleh: MORA DINGIN Mahasiswa Pascasarjana Unand dan Aktivis Perkumpulan Qbar, Padang PENGELOLAAN hutan berbasis masyarakat (PHBM) menjadi isu yang gencargencarnya didorong oleh pemerintah hari ini. PHBM merupakan salah satu model pengelolaan hutan yang melibatkan peran serta masyarakat dalam upaya untuk pemberdayaan masyarakat. Bahkan PHBM ini dianggap sebagai salah satu jalan resolusi konflik dalam menekan konflik-konflik kehutanan yang marak akhir-akhir ini. Bahkan Sumatera Barat sudah ada beberapa daerah yang mendapatkan SK dan izin pengelolaan kawasan hutan, seperti Nagari Simanau, Kab. Solok dengan luas 1.088 Ha dan Jorong Simancung, Nagari Alam Pauh Duo, Kab. Solok Selatan seluas 650 Ha (baca : hutan nagari). Kedua daerah tersebut merupakan dampingan KKI Warsi. Tak bisa dipungkiri Sumatera Barat merupakan salah satu daerah yang masih mempunyai kawasan hutan yang cukup baik bila dibandingkan dengan beberapa daerah lain yang ada di Indonesia. Menurut data dinas kehutanan Sumatera Barat ± 2.600.296 Ha dari ± 4.228.730 Ha luas wilayah keseluruhan Sumatera Barat merupakan kawasan hutan yang terdiri dari Hutan Suaka Alam (termasuk TNKS) seluas ± 846.175 Ha, Hutan Lindung (HL) ± 910.533 Ha, Hutan Produksi Terbatas (HPT) seluas ± 247.385 Ha, Hutan Produksi (HP) seluas ± 434.538 Ha, Hutan Produksi Konversi (HPK) seluas ± 161.655 Ha. Areal Pengguaan Lain (APL) seluas 1.628.444 Ha (baca: hutan Sumatera Barat) Luasnya kawasan hutan, seperti hutan lindung yang dimiliki oleh Sumatera Barat menimbulkan beberapa persoalan terutama buat pemerintah daerah begitu juga dengan masyarakat lokal. Status hutan lindung telah

membuat pemerintah daerah kabupaten/kota kesulitan untuk menggali potensi yang terkandung didalamnya terutama berkaitan potensi pertambangan. Sehingga banyak izin-izin usaha yang diajukan oleh Pemerintah daerah kabupaten/kota, mendapat penolakan dari pemerintah pusat. Sementara di satu sisi luasnya kawasan hutan di Sumatera Barat berdampak terhadap eksistennsi keberadaan masyarakat lokal, terutama masyarakat yang tinggal di daerah pinggiran hutan. Sehingga banyak muncul konflik kehutanan antara masyarakat dengan pemerintah (dinas kehutanan) yang menentang penetapan tapal batas kawasan hutan. Misalnya, Nagari Guguk Malalo, Kabupaten Tanah Datar sejak tahun 1980 terus menolak kehadiran Dinas Kehutanan untuk membuat pancang tapal batas kawasan hutan lindung dengan lahan masyarakat. Penolakan tersebut alasannya sederhana saja, karena masyarakat merasa memiliki atas kawasan hutan yang ada di nagari tersebut, mereka menganggap itu merupakan hutan ulayat serta hutan tersebut merupakan warisan nenek moyang yang harus tetap dijaga dan dipertahankan. Karena itu masyarakat sangat antipati terhadap label kawasan hutan lindung yang disematkan oleh pemerintah selama ini, toh masyarakat juga tetap komit untuk menjaga kelestarian hutannya, karena nilai-nilai kearifan lokal masih sangat kuat di nagari tersebut. Peluang PHBM Kebijakan pembangunan kehutanan nasional yang selama ini bersifat sentralistik dianggap oleh beberapa pihak tidak begitu efektif menjaga kawasan hutan. Sistem ini cenderung mengabaikan peran serta masyarakat lokal dalam

Surat dari Mochtar Naim Kepada Yth Sdr Dr Ahmad Kosasih, Ketua DDII Sumbar Assalamu’alaikum w.w Untuk memastikan bahwa Sdr sudah sempat membaca “Surat Terbuka” saya kepada Gubernur/Wakil Gubernur, para Bupati/Wako, dll, di Sumbar, melalui Rantaunet, tgl 24 Agustus 2012 yl, bersama ini saya kirimkan kopian dari Surat Terbuka dimaksud kepada Sdr selaku Ketua DDII Sumbar maupun kawan seperjuangan. Sekaligus kalau bisa Sdr sebarkan pula Surat Terbuka yang sama kepada kawan2 dan siapapun yang Sdr anggap patut diberikan. Seperti yang Sdr baca, Surat Terbuka tsb mengajak kita semua di Sumbar untuk bersama-sama melenyapkan kemiskinan dan keterbelakangan di tengah2 masyarakat kita di Sumbar. Wadah yang perlu kita ciptakan adalah LAZIS yang ada di setiap nagari di Sumbar dan sekaligus menjadikan Nagari sebagai unit kesatuan sosial-budaya dan sosial-ekonomi serta unit pemerintahan terendah dalam konteks NKRI di daerah sosialbudaya kita, Sumbar/ Minangkabau. Nagari, karenanya, secara bersama kita perjuangkan untuk menjadi unit kesatuan masyarakat hukum adat dan sosial budaya, yang wewenang dan kompetensinya ke arah itu dibukakan oleh UUD1945 pasal 18B Ayat (2). Dengan menjadikan Nagari sebagai unit kesatuan hukum adat dan sosial-budaya, di samping sebagai unit kesatuan sosialekonomi dan pemerintahan, maka Nagari,

pengelolaan hutan. Padahal keberadaan hutan sesungguhnya merupakan bagian yang tidak dapat terpisahkan sama sekali dari kehidupan mereka dan kadang kala mereka justru dirugikan akibat kebijakan yang timpang oleh pemerintah. Secara teknis keterbatasan tenaga lapangan, sarana prasarana serta dana telah menyebabkan pemerintah mengalami kesulitan dalam menjaga dan mengelola kawasan hutan yang maha luas tersebut. Seiring dengan pelaksanaan Otonomi Daerah dengan kondep desentralisasi memberikan kewenangan lebih bagi pemerintah daerah untuk mengelola wilayahnya serta kesadaran pemerintah akan pentingnya keterlibatan masyarakat lokal dalam pengelolaan hutan, maka paradigma pengelolaan dan pembangunan kehutanan yang dulu berorientasi pada hutan sebagai penghasil kayu menjadi lebih pada menempatkan masyarakat lokal sebagai pelaku utama pengelolaan sumber daya hutan. Pengalaman di berbagai negara menunjukkan bahwa pengelolaan hutan akan lebih baik dan efektif bila melibatkan masyarakat secara sungguh sunggguh. Karena itu, pemerintah Indonesia sendiri telah melakukan beberapa kebijakan dalam upaya melibatkan masyarakat dalam pengelolaan hutan, yang lebih dikenal dengan istilah Pengelolaan Hutan Berbasis Masyarakat (PHBM). PHBM ini dikembangkan dalam berbagai macam skema seperti; Hutan Desa/Nagari, Hutan Kemasyarakatan (HKm), Hutan Tanaman Rakyat (HTR). Tentu ini menjadi sebuah terobosan baru, untuk melibatkan masyarakat dalam pengelolaan hutan, yang selama ini justru lebih cenderung sentralistik. Pengembangan Ekonomi Masyarakat Program PHBM ini dilaksanakan dengan cara memanfaatkan kawasan hutan lindung yang diatasnya

seperti sebelumnya, kembali dijadikan sebagai unit pemerintahan yang otonom yang menangani semua sisi dan aspek kehidupan bermasyarakat. Karenanya pula, Nagari tidak hanya menangani instruksi yang datang dari atas, dari Bupati/Wako dan Gubernur, tapi juga menghimpun dan menyatukan kekuatan sosial-budaya dan sosial-ekonomi dari warga masyarakat Nagari dengan Jorong-jorongnya, baik yang ada di kampung halaman maupun yang di rantau di manapun di dunia ini. Sendirinya kekuatan dan potensi yang selama ini ada dan terpecah-pecah tanpa sasaran dan program yang jelas, dengan itu lalu dihimpun dan disinergikan. Karenanya, tugas mengemban pelaksanaan pengentasan kemiskinan dan keterbelakangan dari anak Nagari sendirinya akan ditangani secara bersamasama dan diberikan pertanggung-jawabannya kepada anak Nagari sendiri di kampung dan di rantau. Memang, logisnya, siapa lagi kalau bukan anak nagari sendiri, yang di kampung dan di rantau, dengan bimbingan dan arahan dari Wali Nagari, Wali2 Jorong, para Ninik Mamak, Alim Ulama dan Cerdik Pandai serta Bundo Kanduang dan Pemudanya, di samping Camat/Bupati/ Walikota/Gubernur di atasnya yang akan menangani hal seperti ini. Melalui wadah LAZIS ini kita akan menghimpun segala potensi finansial yang ada, baik berupa zakat, infaq, sadaqah dari para warga anak Nagari, yang di kampung dan di rantau, maupun dari berbagai sumber yang ada, dari pemerintahan dan dari manapun, untuk kita salurkan kepada para dhuafa fakir-miskin di Nagari masing-masing agar mereka bisa membantu diri sendiri dalam rangka melenyapkan kemiskinan dan keter-

belum dibebani hak serta belum dibuka ataupun terlanjur dibuka oleh masyarakat setempat melalui penanaman Tanaman Serba Guna (Multi Purpose Trees Spestes) dan kawasan hutan produksi yang dapat ditanam dengan tanaman kayu-kayuan yang dapat diambil hasilnya dengan berpijak pada peraturan yang telah ditetapkan. Melalui program ini lahan yang semula terbuka bisa tertutup kembali oleh Tanaman Serba Guna (Multi Purpose Trees Spesies) dan masyarakat dapat mengambil manfaatsecara ekonomi dari hasil tanaman tersebut. Dengan program PHBM kerusakan hutan yang selama ini selalu dikaitkan kepada masyarakat sebagai perambah hutan dan peladang liar dapat dicegah dan ditanggulangi melalui peningkatan partisipasi masyarakat dalam kebijakan dan pengelolaan sumberdaya hutan. Sehingga pada akhirnya masyarakat jauh dari bencana alam baik longsor mapun banjir, seperti yang sering terjadi akhir-akhir ini. Kiranya jelas bahwa manfaat PHMB bagi masyarakat, pemerintah dan terhadap fungsi hutan itu sendiri yaitu: Pertama, bagi masyarakat (a) memberikan kepastian akses untuk turut mengelola kawasan hutan, (b) menjadi sumber mata pencarian, (c) ketersediaan air yang dapat dimanfaatkan untuk rumahtangga dan pertanian terjaga, dan (d) hubungan yang baik antara pemerintah dan pihak terkait lainnya. Kedua, bagi pemerintah bermanfaat untuk, (a) sumbangan tidak langsung oleh masyarakat melalui rehabilitasi yang dilakukan secara swadaya dan swadana, dan (b) kegiatan hutan desa/nagari berdampak kepada pengamatan hutan. Ketiga, bagi fungsi hutan dan restorasi habitat, seperti; (a) terbentuknya keaneka ragaman tanaman, (b) terjaganya fungsi ekologis dan hidro orologis, melalui pola tanam campuran dan teknis konservasi lahan yang diterapkan, dan (c) menjaga keka-

belakangan yang membelit mereka itu. ZIS (Zakat, Infaq, Shadaqah} dan apapun yang kita kumpulkan dari dan untuk anak Nagari masing2, di samping yang lain2nya itu, tujuannya adalah untuk tujuan produktif, bukan konsumptif. Yang untuk tujuan konsumtif silahkan langsung diberikan oleh pihak pemberi masing2 kepada yang ditujunya. Tetapi yang kita kelolakan secara bersama dan terlembaga melalui LAZIS ini adalah untuk tujuan produktif, yakni dalam rangka menciptakan atau menambah lapangan kerja baru sehingga mereka mampu melepaskan diri dari jeratan kemiskinan dan keterbelakangan itu. Dengan dana ZIS satu juta rupiah saja per kepala kepada yang berhak menerimakannya, sedikitnya mereka sudah bisa berternak ayam/itik sekurangnya 50 ekor, jika ayam/itik yang diberikan yang masih gadis. Untuk ukuran berkampung, jumlah sebanyak itu sudah lumayan memadai, setidaknya untuk pemulai. Lagi pula anak2 gadis/ bujang kita yang masih tinggal di kampung, bisa pula ikut berusaha berternak ayam/itik atau lainnya tanpa mengurangi perhatiannya kepada sekolah. Dengan itu merekapun akan terbiasa untuk bekerja mencari rezeki sambil sekolah. Dengan kita secara bersama-sama menggerakkan usaha sosial melalui usaha LAZIS seperti ini, dan didukung oleh semua kita, kita mengharapkan semoga kiranya kemiskinan dan keterbelakangan itu akan cepat pergi dari kita. Dengan usaha sistematik seperti ini, semoga Allah pun tak lupanya membukakan jalan kepada kita bersama agar semua bisa berjalan dengan baik dan lancar. Sdr Ahmad Kosasih, dkk, LDII, MUI, dan organisasi sosial lain2nyapun diharapkan

yaan alam flora dan fauna yang telah ada sebelumnya. Selanjutnya melalui PHBM ini secara tidak langsung akan dapat mengembangkan ekonomi masyarakat terutama yang berada dipinggiran hutan. Salah satu contoh pengelolaan hutan yang dapat dibilang cukup berhasil melalui skema HKm yaitu di daerah Pabaraseng Kab. Sidrap, Provinsi Sulawesi Selatan, Das Jeneberang. Kondisi awal lahan tersebut merupakan padang alangalang dan sekarang ditumbuhi oleh pohon kemiri, jambu mente, jati putih. Setelah dikembangkan oleh masyarakat setempat maka masyarakat pun mendapatkan tambahan pendapatan hingga Rp 10.100.000 /ha/tahun (Baca : HKm di Sulawesi) Lalu bagaimana dengan konteks Sumatera Barat? Ini menjadi tantangan buat kita bersama terutama pemerintah daerah (Dinas kehutanan) untuk mengembangkan PHMB di seluruh daerak kabupaten/ kota di Sumatera Barat. Karena sampai sekarang baru dua daerah yang mendapatkan SK atau izin pengelolaan hutan, seperti yang disampaikan diawal tulisan ini. Rasanya PHMB ini sangat penting, karena ini juga sangat berhubungan dengan pengaman hutan yang akhir-akhir ini jadi persoalan serius. Dengan adanya hutan PHBM maka otomatis partisipasi dan kepedulian masyarakat dalam menjaga kawasan hutan akan semakin meningkat. Andaikan semua daerah kabupaten/kota yang ada di Sumatera Barat mengembangkan PHBM ini, maka tidak mustahil kiranya akan membantu perekonomian masyarakat terutama yang berada dipinggiran hutan. Kalau kemampuan ekonomi masyarakat meningkat maka otomatis angka kemiskinan juga akan bisa dikurangi. Harapan kita semoga program PHBM terus berkembang di daerah Sumatera Barat dan konflik yang berhubungan dengan kehutanan akan bisa ditekan seminimal mungkin. Semoga!

akan bisa meretas jalan untuk terlaksananya cita-cita bersama ini. Mari kita menengadahkan tangan kita ke haribaanNya, semoga semua ini tidak hanya idaman tapi benar2 jadi kenyataan, amin. ya rabbal ‘alamin. Sambil menunggu respons yang konkrit dari Gubernur/Bupati/Wako/Camat/Wali Nagari dan anggota2 DPRD Prov/Kab/Kota, dan semua pemimpin masyarakat dari semua lapisan, saya mengharapkan dukungan dan kerjasama dari semua kita untuk tercapainya cita2 mulia ini. Siapa tahu, jejak kita ini akan juga diikuti oleh semua unsur di daerah2 lainnya di Indonesia ini. Wassalamu ‘alaikum w.w. Mohon ditanggapi dan didukung Mochtar Naim, Kompleks Inhutani Blok M5, Ciputat Tangerang Selatan, Banten

Kerja Sama Masyarakat dengan Polisi Utk menekan tindak kejahatan, kecelakaan, balap liar, pngendara ugal2an. Saya mgusulkan di setiap simpang d Sumbar ini di pasang CCTV, lalu no HP kantor Polsek trdekt (bukan no tlpn biasa), agar masy yg melihat tndk kjhtn d jln ry dpt meng sms k no yg trtera (pake spanduk aja), itu baru namanya polisi di negara yg sdg brkmbg, kjar infrmasi bukan tunggu infrmasi tp malingnya keburu kabur... Mendiding kt krja sm. “Kami (masyarakat) SMS, Kami (Polisi) bertindak”. Wassalam +6281374875***

Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto, Wakil Pemimpin Umum/Pemimpin Perusahaan: Sofialdi, Wakil Pemimpin Umum: Zul Effendi, Pemimpin Redaksi: Yon Erizon, Wakil Pemimpin Perusahaan: Syafarudin Ariansyah. Dewan Redaksi : H. Basrizal Koto, H. Desfandri, H. Hasril Chaniago, Zul Effendi, Sofialdi, Yon Erizon, Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Syamsu Rizal Redaktur Pelaksana: Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Syamsu Rizal, Litbang dan Online Media: Eko Yanche Edrie, Sekretaris Redaksi: Silvia Oktarice, Redaktur: Rudi Antono, Aci Indrawadi, Afrianita, Atviarni, Dodi Nurja, Nova Anggraini, Rahmatul Akbar, David Ramadian, Haswandi. Reporter Padang: Ade Budi Kurniati, Devi Diani, Nasrizal, Meidella Syahni Perwakilan Bukittinggi: Jon Indra (Kepala/ Non-Aktif), Syamsuardi S, Ridwan, Pariaman/Padang Pariaman: Dedi Salim, Trisnaldi, Payakumbuh/Limapuluh Kota:Zulkifli, Syafril Nita, Sri Mulyati, M Siebert, Pasaman:Atos Indria, Ahdi Susanto, Welina, Agam: Miazuddin, Kasra Scorpi, Padang Panjang: Iwan DN, Darwin Danin, Maison, Tanah Datar: Yuldaveri, Emrizal, Aldoys, Pasaman Barat: M. Junir, Gusmizar, Pesisir Selatan: Sabrul Bayang, M. Joni, Haridman, Kabupaten Solok/Kota Solok: Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito, Marnus Chaniago, Solok Selatan: Icol Dianto, Sawahlunto: Alamsyah Halim, Fadilla Jusman, Sijunjung: Azneldi, Dharmasraya: Maryadi, Ferry Maulana, Biro Jakarta: Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: M. Moralis Biro Kepri: M Sahdan Tim Kerja Usaha: Prisma Joni (Plt Manajer Sirkulasi), Efri Hanter (Plt Kabag Sirkulasi), Yursil Masri (Plt Manajer Keuangan), Junaidi (Plt Koord Eceran), Andiyanto (Plt Koord Asongan), Yunasbi (Plt. Koord Iklan Kota padang), Tata Letak/Desain: David Fernanda, Nurfandri, Rahmi, Syamsul Hidayat, Jefli, HRD : Desmasari, Umum : Nurmi, Kasir : Desy, TI : Teguh. Plt Manajer Cetak: Mardius Caniago, Pra Cetak : Sawal Marjuni.HRP, Mai Hendri, Cetak : Mardianto (Koordinator), Afandi, Rudi Kurniawan, Jecky Jekcson. Haluan Media Group: CEO H.Basrizal Koto, Direktur: H Desfandri. Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Iklan dan Sirkulasi: (0751) 4488700, Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: haluanpadang@gmail.com, redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp57.000, Harga eceran Rp2.500,- Tarif iklan: Tarif Iklan: Display FC halaman satu: Rp50.000/mm kolom, Display BW halaman satu: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam FC: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam BW: Rp17.500/mm kolom, Iklan SC :Rp25.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat FC: Rp15.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat BW: Rp10.000/mm kolom, Dukacita: Rp10.000/mm kolom, Iklan kolom (maks 300 mmk) FC: Rp15.000, Iklan Kolom (maks 300 mmk) BW: Rp10.000, Advertorial FC: Rp40.000/mm kolom, Advertorial BW: Rp25.000/mm kolom Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, Bank Nagari Cabang Utama Padang Rek No: 1008.0103.00009.1 PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com


SUMBAR 7

KAMIS, 4 OKTOBER 2012 M 18 DZULQAEDAH 1433 H

MINTA TAMBANG BIJIH BESI BEROPERASI KEMBALI

LINGKAR

Jembatan Sungai Betung Mengkhawatirkan DHARMASRAYA, HALUAN — Jembatan Sungai Betung yang membelah Batang Abai sepanjang 10 meter nyaris ambruk. Parahnya lagi, jembatan darurat dengan kapasitas 15 ton dengan penyangga pohon kelapa itusaat ini dilalui mobil dengan kapasitas 35 sampai 40 ton. Pasalnya jembatan lama yang sedang dalam pengerjaan perbaikan sudah berlubang cukup besar dan tidak bisa dilewati mobil lagi. Menurut pantauan Haluan, meski jembatan sudah diperbaiki, mobil masih melewati jembatan lama, tapi sudah beberapa hari ini jembatan layang yang dibuat untuk kendaraan roda dua dan roda empat juga dilalui truk bermuatan berat. Jika hal ini dibiarkan, dikhawatirkan jembatan tersebut akan roboh makan korban. Begitu pula pengerjaan yang seharusnya sudah mencapai 50 persen. Tapi entah apa sebabnya, pengerjaannya masih belum menampakkan hasil yang jelas, pergerakan pengerjaan belum tampak. Menurut warga setempat, Rahman (45), pengerjaan Jembatan Sungai Betung sangat lamban sekali, karena sudah hampir enam bulan pengerjaannya belum nampak hasil yang nyata. Padahal pengerjaan jembatan dilaksanakan oleh kontraktor besar. Begitu pula dalam pengaturan mobil yang lewat dengan sistim buka tutup hanya diatur oleh warga setempat dengan meletakkan kotak sumbangan. Apabila jalur Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) cukup padat, maka antrean panjang akan terlihat di jembatan tersebut. Ia berharap pengerjaan jembatan tersebut dipercepat, selain mengganggu arus lalu lintas, jembatan tersebut akan dapat memakan korban karena kondisi jembatan yang ada sudah kritis sekali, begitu pula jembatan layang darurat yang ada hanya untuk kapasitas 15 ton, sementara mobil yang lewat muatannya cukup berat. Jembatan Sungai Betung tersebut memang sudah cukup tua dan perlu pembangunan yang baru, karena jembatan tersebut sudah berumur lebih dari 30 tahun. Saat ini pengerjaan jembatan sudah dimulai dengan menggunakan dana APBN, namun dengan pengerjaan yang cukup lamban, maka sangat mengganggu arus lalu lintas. (h/mdi/jrt)

Warga Protes Status Lahan PADANG, HALUAN — Masyarakat Sungai Nanam, Kecamatan Lembah Gumanti, Kabupaten Solok memprotes tudingan lahan mereka termasuk kawasan hutan lindung.

Aksi protes tersebut disampaikan para tokoh masyarakat setempat saat sidang lapangan perkara dugaan pidana perambahan hutan lindung dengan terdakwa Direktur PT Pancasona, Parlindungan S Manurung di Sungai Nanam, Rabu (3/10). “Belum ada negara ini, nenek moyang kami sudah

tinggal, hidup dan berladang di kawasan ini. Jadi aneh, kalau tiba-tiba sekarang dikatakan masuk hutan lindung,” kata Syahril Dt Majo Magek, Ketua KAN setempat di hadapan hakim Yose Ana Roslinda yang memimpin sidang dengan agenda pemeriksaan lapangan itu. Dijelaskannya, lahan jalan

SAMPAIKAN PERNYATAAN — Sejumlah tokoh masyarakat Sungai Nanam, Kabupaten Solok menyampaikan pernyataan yang memprotes tudingan hutan lindung di hadapan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Koto Baru yang menggelar pemeriksaan lapangan di Sungai Nanam kemarin. ACI INDRAWADI

Mahasiswa STAI/UISB Sandera Dosen SOLOK, HALUAN —Dosen Sekolah Tinggi Agama Islam/ Universitas Islam Sumatera Barat (STAI/UISB) Ali Akbar disandera ratusan mahasiswa di kampus IV By Pass, Kota Solok Rabu (3/10) seore, karena dianggap memecah belah mahasiswa. Aksi penyanderaan itu hanya berlangsung sekitar 15 menit. Anggota Polres Solok Kota yang mengetahui penyanderaan itu langsung menga-

mankan Ali Akbar, dan dibawa ke Polres Solok Kota. Namun mobil Avanza BA 2016 WA yang dipakai ke kampus itu diamankan mahasiswa. Keterangan yang dihimpun Haluan di lokasi itu menyebutkan, aksi penyanderaan Ali Akbar karena beredar selebaran yang menghasut mahasiswa agar tidak kuliah di kampus IV itu. “Selebaran itu diedarkan oleh Tomi atas perintah Ali

Akbar yang intinya kampus IV tidak ada legalitas, dan mahasiswa diminta kembali ke kampus utama di bawah Rektor/ Ketua Yayasan Jamalus,” jelas Agus ketua Resimen mahasiswa (Menwa) STAI/UISB. Seperti diketahui STAI/ UISB kini terbelah dua. Sebagian mahasiswa mendukung Jamalus dan sebagian mahasiswa mendukung yayasan yang baru. Kampus yayasan yang baru berada di Jalan By

Pass, dan kampus lainnya berada di Jalan Sekh Kukut, Kota Solok. Mahasiswa menilai, Ali Akbar ikut memperkeruh suasana, termasuk mendirikan bank mini di kampus lama untuk melayani pembayaran uang kuliah, pendaftaran mahasiswa dan kegiatan lainnya. Sedangkan pembayaran lewat Bank Nagari yang selama ini dilakukan sudah diblokir yayasan baru.

“Dalam aksi ini kami tidak brutal dan anarkis. Hanya saja kami meminta Ali Akbar menjelaskan alur keuangan STAI/UISB termasuk mobil STAI/UISB yang dipakai karena mobil itu dibeli dari uang mahasiswa,” jelas Agus. Kapolres Solok Kota melalui Kasatreskrimnya AKP Musrial yang dihubungi mengatakan, Ali Akbari dibawa ke Mapolres untuk diminta keterangan. (h/alf)

tanah sepanjang satu kilometer yang dituding hutan lindung dulunya merupakan ladang masyarakat. “Jalan itu dibangun atas rekomendasi kami selaku ketua KAN, wali nagari dan tokoh masyarakat lainnya atas nama nagari setelah pemilik lahan menyetujui penyerahan lahan mereka. Tidak ada hutan di atasnya,” lanjutnya dalam sidang yang juga dihadiri Jaksa Penuntut Umum Okta Z, Staf Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Solok Syarifuddin, Penasihat Hukum Khairus dan Adek Devika, serta pihak terkait lainnya. Setelah disetujui pemerintah daerah, pihaknya kemudian melayangkan sejumlah surat permintaan bantuan dana, termasuk kepada PT Pancasona. Hal senada juga ditegaskan Wali Nagari Sungai Nanam, Misardi Malin Sampono. Pembangunan jalan baru itu katanya, disebabkan ruas jalur lama tertutup longsoran batu besar saaat gempa besar 2009. Batu itu ternyata tidak bisa dipindahkan, sekalipun menggunakan alat berat. Sementara jalur itu sangat vital fungsinya bagi sekitar delapan ribu jiwa masyarakat yang tinggal di empat nagari di Kecamatan Tigo Lurah. “Jalan itu menghubungkan empat nagari tersebut dengan

jalan utama Solok-Alahan Panjang. Jalur itu satu-satunya bagi masyarakat untuk mengangkut hasil pertanian. Karena tertutup longsor, timbul inisiatif untuk mengalihkan sekitar satu kilometer jalan itu melewati areal perladangan masyarakat, agar aktivitas warga tak lumpuh,” katanya yang didampingi Ketua Pemuda Sungai Nanam, Indra Kesman dan Kepala Jorong Rimbo Data Afnal. Toh, kemudian pemilik lahan menyetujuinya. Kebetulan jalur itu juga digunakan PT Pancasona untuk mengangkut hasil tambang bijih besi dari Nagari Simiso, sehingga pihaknya meminta bantuan dari perusahaan tambang itu untuk ikut membantu pembukaan jalan baru tersebut. Staf Dishutbun Kabupten Solok, Syarifuddin juga tak membantah pernyataan warga tersebut. Katanya, lahan yang digunakan untuk jalan itu memang bukan hutan lindung, tetapi masuk dalam hutan penggunaan lain-lain (HPL). “Kalau dalam peta warnanya putih,” katanya. Para tokoh masyarakat yang didampingi puluhan warga Sungai Nanam itu juga berharap aktivitas PT Pancasona yang terhenti sejak setahun lalu bisa kembali dioperasikan. (h/aci)

Sekdakab Sijunjung Dilantik HALUAN, SIJUNJUNG — AT Rohendi, Plt sekretaris daerah yang menduduki jabatan tersebut sejak dua bulan terakhir dilantik menjadi Sekretaris Daerah Kabupaten Sijunjung, Rabu (3/10). Ia resmi menjadi tangan kanan BupatiYuswir Arifin membangun ranah Lansek Manih, Sijunjung. Pelantikan dilaksanakan di Gedung Pancasila dengan dihadiri seluruh unsur pemerintahan dan undangan dari Sekda kabupaten dan ota se-Sumatera Barat. Pria yang memiliki nama lengkap Drs. Ade Taufik Rohendi, MM ini merupakan abdi negara yang telah menjalankan tugasnya di beberapa jabatan pemerintahan Kabu-

paten Sijunjung. Di mata pegawai selingkup Pemda Sijunjung, AT terkenal tegas dan menjalankan amanah dengan penuh kinerja. Hal tersebut dapat dilihat pada beberapa instansi yang ia pimpin sebelum menjadi Sekda Kabupaten Sijunjung. Wakil Bupati saat ditemui Haluan mengatakan, ia memiliki kompetensi yang tepat untuk menduduki jabatan sekretaris daerah. Di samping manajemen pekerjaan yang ia memang terkenal bagus, juga dalam hal hubungan interpersonal yang cukup baik sesama pegawai pemda dan masyarakat,” tutur Wabup kepada Haluan seusai pelantikan.(h/cw-eep/azn)

DARI NAGARI KE NAGARI

Pulau Panjang Kian Berkembang PASBAR, HALUAN — Komitmen Pemkab Pasbar membangun daerah dengan hati dan penuh keadilan diakui warga sangat besar manfaatnya.

KAPAL MOTOR — Para wisatawan naik kapal motor menuju Pulau Panjang dengan menempuh perjalanan sekitar dua jam dari Muara Aia Bangih. ANDIKA

Dishub Tertibkan Angkutan Umum PASBAR, HALUAN —Guna menertibkan kenderaan atau oplet yang ngetem di sembarangan tempat untuk mencari penumpang, Dinas Perhubungan dan Kominfo Pasaman Barat, Rabu (3/10) menggelar razia di sejumlah titik di sekitar Simpang Ampek. Oplet-oplet tersebut tidak ditilang, tapi disuruh untuk masuk terminal dan menunggu penumpang di dalam terminal. Dishub juga membuat aturan agar rute dan jadwal keberangkatan oplet ke tujuan masing-masing diatur dengan baik, sehingga tidak ada oplet yang saling salib ataupun kejarkejaran mencari penumpang. “Tujuan kita baik, agar

seluruh oplet yang ada mempunyai rute yang jelas dan jadwal yang jelas, sehingga pembagian tripnya jelas. Di samping itu oplet dilarang keras untuk ngetem di pinggir jalan, semua harus masuk terminal,” kata Kepala Dinas Perhubungan dan Kominfo Pasbar, Mardani kepada Haluan kemarin di kantornya. Razia yang dilakukan pihaknya tersebut bukan untuk menilang oplet, hanya sekedar menertibkan dan menyuruh oplet masuk terminal. Tujuannya menciptakan kenyamanan berlalulintas bagi masyarakat Simpangampek dan mencegah terjadinya saling serobot penum-

pang antar oplet. Katanya, Bupati Pasaman Barat, Baharuddin R sudah membuat program untuk menciptakan kawasan lalulintas yang tertib dan nyaman tanpa kemacetan ataupun kesemberawutan. “Tugas itu yang kita laksanakan,” tegasnya. Secara terpisah, salah seorang warga Simpang Ampek, Anto yang juga sopir truk mengatakan, jika komitmen dan aturan itu tegas dan tidak bersifat sementara akan berdampak sangat baik demi terciptanya tertib lalu lintas yang lancar di Pasbar. “Saya rasa semua pihak akan sangat mendukung hal itu,” katanya. Sebab, dengan adanya pener-

tiban dan pengaturan yang jelas dari pihak Pemda, siapapun tidak akan berani melanggar. Asalkan aturan itu dijalankan dengan tegas, dan benar-benar diawasi setiap saat. “Jangan seperti aturan sebelumnya, sebentar tegas kemunian tidak diacuhkan lagi, sehingga kembali juga seperti semula.” ujar Anto. Ia tidak menampik, ketika truk-truk atau oplet ngetem di pinggir jalan akan merusak ketertiban lalulintas, apalagi keindahan kota. Menurutnya, aturan melarang parkir di pinggir jalan dan semua angkutan harus masuk terminal adalah langkah bagus untuk kemajuan dan ketertiban bersama. (h/dka)

Seperti yang dituturkan Jorong Pulau Panjang, Nagari Aia Bangih, Kecamatan Sungai Beremas, Helfizar kepada Haluan, Rabu (3/10). Mereka sebagai satu-satunya pulau yang berpenghuni di wilayah Pasbar merasakan dampak pembangunan yang dilaksanakan pemerintah daerah. Pulau itu dapat ditempuh dengan kapal motor dari dermaga Aia Bangih sekitar 2 jam. “Tentu sangat besar manfaatnya kepada kami disini, terutama dalam peningkatan perekonomian,” katanya. Ia menyampaikan, sejak dua tahun terakhir, berbagai pembangunan sudah dilakukan di Pulau Panjang. Dan dukungan pemerintah untuk menjadikan Pulau Panjang sebagai destinasi parawisata. Berbagai fasilitas dan infrastruktur dibangun pemerintah daerah, seperti, pondok bahari, pembangunan dermaga dan fasilitas lainnya. “Juga pembangunan jalan evakuasi apabila terjadi tsunami atau bencana lain yang kami berinama tangga asmaul husna,” terang kepala jorong setempat. Akibat pembangunan yang dilakukan itu berdampak pada peningkatan ekonomi

penduduk Pulau Panjang. “Misalnya dengan adanya pondok wisata dan fasilitas objek wisata, para wisatawan datang ke sini, penduduk mendapat rezeki dari situ,” tambahnya. Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Pasbar, Nellyarwisma didampingi Kepala Bidang (Kabid) Kelautan DKP, Edi Tyawarman kepada Haluan di kantornya menjelaskan, secara intensif dan berkelanjutan pengembangan kawasan pesisir, dan pulau-pulau kecil yang ada di Pasbar terus dikembangkan. Berbagai potensi yang ada di sana diupayakan pemanfaatannya semaksimal mungkin. Ia mencontohkan Pulau Panjang. Sebagai pulau kecil di Pasbar yang berpenghuni, Bupati Pasbar terus berupaya untuk mengembangkan Pulau Panjang. Berbagai pembangunan peningkatan ekonomi masyarakt dilaksanakan di pulau itu. “Kita membangun kawasan objek wisata dan pengembangan potensi budidaya laut, seperti pelestarian terumbu karang, aneka ragam objek wisata serta kuliner di daerah itu,” terangnya. Meski pembangunan itu dilakukan secara berkelanjutan di setiap tahun anggaran, targetnya kawasan Pulau Panjang akan menjadi destinasi utama wisata pulau di Pasbar. Adapun beberapa pembangunan yang dilaksanakan ia katakan, seperti pembangunan lanjutan pelindung pantai (Dam pantai), pembangunan dermaga, pembangunan lan-

jutan jalan pondok wisata. “Targetnya di pulau itu nanti akan ada fasilitas selam, daiving, lokasi fishing, wisata bahari, taman terumbu karang dan lainnya,” terang Nellyarwisma. Dampak dari itu diharapkan ekonomi masyarakat akan meningkat. Dan pemerintah daerhapun mendapat tambahan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari pulau itu. ”Pondok wisata sudah masuk dalam sumber PAD kita melalui Perbub nomor 17 tahun 2012 tentang retribusi pemakaian kekayaan daerah,” imbuhnya. Di sisi lain ia juga menyampaikan, Pasbar memiliki potensi laut yang menjajikan. Seperti ekosisten pesisir, Pasbar memiliki 6.016,50 hektare mangrove, 244,50 ha terumbu karang, 75 ha padang lamun, dan 2.805 ha esturia. Pasbar memiliki 12 pulau kecil yang memiliki potensi, seperti pulau panjang, pulau unggeh dan pulau harimau dengan potensi penangkapan lobster, kepiting dan kerang. Pulau tamiang dan pigago dengan potensi kebun kelapa. Selain itu, tercatat sebanyak 5.475 orang nelayan di Pasbar juga mengantungkan hidup pada laut. Dengan dukungan alat, 1.588 unit perahu dan kapal. Terdiri dari 72 persen dayung atau layar, 4,6 motor tempel dan 23,4 persen kapal motor 30 GT. Semua nya secara bertahap Pemda Pasbar komit untuk memperjuangkan peningkatan ekonomi demi pembangunan dan ekonomi warga Pasbar yang lebih maju.(h/dka)


8 LUAR NEGERI

KAMIS, 4 OKTOBER 2012 M 18 DZULQAEDAH1433 H

Barat Diminta Tak Intervensi Suriah MOSKOW, HALUAN — Konflik Suriah tiada berkesudahan. Pemerintah Rusia mengingatkan negara-negara Barat untuk tidak mencari dalih guna melancarkan operasi militer langsung di Suriah.

Notes

“Dalam hubungan kami dengan mitra-mitra NATO, kami meminta mereka untuk

Lesotho Merdeka 0 4 O K T O B E R 1 9 6 6 - Lesotho merdeka dari Britania Raya. Kerajaan Lesotho adalah sebuah negara di selatan Afrika. Negara ini merupakan sebuah enklave yang dikelilingi oleh Afrika Selatan. Lesotho dibagi secara administratif kepada 10 distrik yang masing-masingnya dikepalai seorang sekretaris distrik. Lesotho adalah sebuah negara kecil di sebelah selatan Afrika. Wilayahnya sebagian besar terdiri atas pegunungan dengan wilayah daratan di sebelah barat negara itu. Lesotho memiliki musim panas yang hangat dan banyak hujan dan musim dinginnya yang kering dan dingin. Sebagian besar penduduknya, yang dikenal sebagai suku bangsa Basotho, tinggal di desadesa yang terdiri atas rumah-rumah yang seringkali dihias dengan pola-pola yang indah. Penduduknya menanam tanaman pangan, seperti jagung. Namun hasil utama dinegara ini adalah wol dan mohair (bulu kambing Angora). Anak-anak lelaki biasanya bertugas mengembalakan ternak keluarga. Beberapa diantaranya pergi dari rumah berbulanbulan menuju padang rumput di pegunungan dengan hewan ternaknya. Akibatnya, dua per tiga dari murid sekolah di negara ini adalah murid putri. Pada awal abat XIX, peperangan menyebabkan penderitaan di daerah selatan Afrika. Sebagian penduduk mengungsi ke daerah pegunungan. Pada tahun 1820-an mereka bersatu kembali menjadi sebuah bangsa Basotho dengan pemimpinnya yang diangkat menjadi raja Moshoeshoe I. Lesotho dijajah Inggris dari tahun 1868, tetapi menjadi kerajaan merdeka sejak 1966. (h/wkp)

BERSELANCAR — Seekor anjing beraksi mengendarai ombak pada kontes ‘Surf City Surf Dog’ di pantai Huntington, akhir pekan lalu. REUTERS/LUCY NICHOLSON

KRISIS EKONOMI ITALIA

Semakin Banyak Warga Beli Sepeda ITALIA terkenal sebagai produsen sejumlah mobil sport kelas dunia - seperti Ferrari, Lamborghini, dan Alfa Romeo. Namun, belakangan ini, rakyat di negeri itu justru lebih banyak membeli sepeda ketimbang mobil. Demikian ungkap media lokal, yang juga dikutip stasiun berita BBC, 2 Oktober 2012. Harian La Repubblica mengungkapkan bahwa tahun lalu ada 1,75 juta unit sepeda yang terjual di Italia. Jumlahnya 2.000 unit lebih banyak dari pembelian mobil-mobil baru. Menurut kalangan media, data di atas terkait erat

dengan krisis ekonomi yang melanda Italia dalam beberapa tahun terakhir. Dililit krisis utang dan pengangguran yang tinggi, kebanyakan warga Italia kini memilih berhemat. Banyak konsumen yang memilih punya sepeda baru ketimbang membeli mobil, sehingga tidak perlu beli bensin, yang harganya terus naik, dan tidak pusing memikirkan pajak dan biaya perawatan kendaraan bermotor yang mahal. Data terkini menunjukkan bahwa penjualan mobil di Negeri Spagetti itu anjlok hingga ke level yang sama pada 1964, atau 48 tahun lalu. (h/vvn)

tidak mencari dalih guna melaksakan skenario militer atau inisiatif seperti koridor kemanusiaan dan zona buffer,” kata Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Gennady Gatilov kepada kantor berita Rusia, Interfax dan dilansir AFP, Selasa (2/10). Pemerintah Rusia telah berulang kali menentang aksi militer terhadap rezim Presiden Suriah Bashar al-Assad. Negara tersebut, beserta China, telah tiga kali memveto resolusi Dewan Keamanan PBB yang mengecam rezim Assad dalam konflik yang terus berlangsung di negara tersebut. Spekulasi mengenai ke-

mungkinan intervensi di Suriah meningkat belakangan ini. Hal ini dikarenakan adanya laporan bahwa Suriah bisa saja menggunakan senjata kimia miliknya terkait krisis di negeri tersebut. Konflik ini bahkan kini telah mulai meluas ke perbatasan Turki. Serangan mortir yang dilancarkan dari wilayah Suriah telah beberapa kali mendarat di wilayah Turki. Bahkan pasukan Turki melancarkan tembakan ke perbatasan Suriah hari ini hingga menewaskan seorang milisi Kurdi dan melukai dua orang lainnya. (h/dtc)


KAMIS, 4 OKTOBER 2012 M 18 DZULQAEDAH 1433 H

IKLAN 9


10 LAPSUS

BKBPP

KAMIS, 4 OKTOBER 2012 M 18 DZULQAEDAH 1433 H

KOTA PADANG

PENGHARGAAN DARI MENTERI PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK

Padang “Kota Layak Anak” Kota Padang di bawah kepemimpinan Walikota Fauzi BAhar bersama WAkil Walikota Mahyeldi Ansharullah kembali meraih prestasi di tingkat nasional. Kali ini, prestasi yang diraih yakni “Padang Kota Layak Anak 2012” tingkat madya .Penghargaan diserahkan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Ny. Linda Amalia Sari Gumelar yang diterima Walikota Padang, DR. H. Fauzi Bahar MSi didampingi Ketua PKK, Ny. Dra. Hj. Mutiawati Fauzi Bahar di Hotel Gran Sahid Jaya Jakarta, Rabu (3/10). Turut hadir saat acara penyerahan penghargaan tersebut Kepala Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuah (BK BPP) Kota Padang, Ir. H. Heryanto Rustam MM, Kepala Dinas Pendidikan Padang DR. Indang Dewata MSi, Kepala BPPR Sumbar Ratna Willis, Kabid PP&PA, Evilidiyanti, SH, dan Kasubid Kesejahteraan Perlindungan Anak, Nasdwi Yelly, SSTP. Juga sebuah kehormatan bagi Kota Padang pada acara

tersebut, karena grup tari SMP 1 Padang dibawah pimpinan Wismi Lusita, M.Pd dipercaya mengisi acara. Tari Pasambahan Badantiang yang ditampilkan siswa SMP 1 Padang itu memukau tamu yang hadir. Kepala BKBPP Kota Padang, Heryanto Rustam mengatakan, Padang meraih penghargaan sebagai Kota Layak Anak atas penilaian pusat, diantaranya sebagai salah satu kota di Indonesia yang yang menjamin terpenuhinya hak-hak anak agar dapat hidup, tumbuh dan berkembang dengan baik. “Padang juga berpartisipasi secara optimal dengan mengintegrasikan sebagai wujud komitmen dari peran pemerintah, partisipasi anak, partisipasi masyarakat dan dunia usaha dalam konsep yang terencana, menyeluruh

dan berkelanjutan di semua sektor,” tambah Kabid Humas Pemko Padang, Richardi Akbar S.Sos. Ke depan Pemerintah Kota Padang bertekad mewujudkan Padang Kota Religi yang juga mendorong penikatan pendidikan dan iman taqwa anak-anak. Program yang dilaksanakan diantaranya pesantren ramadhan, didikan Shubuh, wirid remaja, kegiatan Pastoral bagi non muslim, hafal Asmaul Husna, Juz Amma dan beras genggam, busana muslim, aktifkan tempat penitipan anak, pembinaan anak melalui program pendidikan usia dini (PAUD), cegah kenakalan remaja dengan aktifitas yang bernuansa agama. Selain itu, Kota Padang juga telah membuat programprogram kegiatan yang yang berkaitan dengan pemenuhan hak-hak anak serta untuk kesejahteraan anak, seperti Zona selamat sekolah, sekolah adiwiyata, bantuan beasiswa dari BAZDA bagi anak-anak kurang mampu yang berprestasi, Puskesmas ramah anak, KIA, dan Imunisasi dasar lengkap, Panti Asuhan,

Rumah Perlindungan Anak, taman bermain anak dan taman baca anak, forum anak, Bina Keluarga Balita (BKB), Perda Pembinaan Anak Jalanan, Perda Kawasan Tanpa Rokok, serta Perda Pembinaan dan Perlindungan Anak. Kota Padang berhasil memperoleh penghargaan ini berkat dukungan seluruh unsur masyarakat, pihak swasta serta stakeholder lainnya, melalui berbagai dukungan program yang berkaitan dengan anak, sebagai sponsor pada kegiatan olahraga, kesenian, serta aneka lomba yang diadakan baik oleh anak maupun unsur lain yang melibatkan anak. Selanjutnya diharapkan Kota Padang dapat terus mempertahankan penghargaan ini demi kesejahteraan Anak Kota Padang. Dengan penghargaan tersebut semakin membuktikan bahwa program dan gerakan yang dilaksanakan Pemko Padang selama ini betulbetul berniali positif dan memberikan kontribusi baik masyarakat, khususnya terhadap kaum wanita dan anak-anak/remaja/generasi muda. (h/adv)

KETUA PKK Padang, Ny. Mutia Fauzi Bahar bersama Menteri PPPA Linda Gumelar foto bersama dengan siswa SMP 1 Padang usai menampilkan tari pasambahan mengisi acara penyerahan.

POLITIK Up date : 03 Oktober 2012 pukul : 20:00 WIB

BURSA CALON WALIKOTA PADANG No. Nama Kandidat 1. Alkudri (Ketua DPD REI Sumbar) 2. Firdaus Ilyas (Kadis Perhubungan Padang) 3. Andre Rosiade (Pengusaha) 4. Desri Ayunda (Dirut PT Igasar Semen Padang) 5. Surya Budhi (Staf Ahli Pemprov Sumbar) 6. Yusman Kasim (Mantan Wawako Padang) 7. Mahyeldi Ansharullah (Wakil Walikota Padang) 8. Emzalmi (Sekda Padang) 9. Ibrahim 10. M Ichlas El Qudsi (Aggota DPR-RI) 11. Syafril Basyir (Asisten III Setdako Padang) 12. Nisfan Jumadil (Tokoh Muda) 13. Yendril (Ketua DPC Hanura Padang) 14. Basril Basyar (Komisaris PT Semen Padang) 15. Wahyu Iramana Putra (Ketua Golkar Padang) 16. Zulhefi Sikumbang (Ketua BAKO IKK di Jakarta) 17. Yulteknil (Ketua DPRD Sumbar) 18. James Hellyward (Ketua IKP) 19. Irwan Fikri (Ketua PPP Padang) 20. Veri Yasri 21. Feriyanto Gani 22. Johardi Das (Pengusaha) 23. Zulherman (Ketua DPRD Padang)

Polling : 31.65% : 16.18% : 15.89% : 13.41% : 7.45% : 3.05% : 2.55% : 1.77% : 1.34% : 1.34% : 1.20% : 0.85% : 0.70% : 0.63% : 0.56% : 0.42% : 0.35% : 0.28% : 0.21% : 0.10% : 0.07% : — : —

Persentase dukungan kandidat calon Walikota Padang ini berdasarkan jumlah SMS yang masuk sampai hari Rabu (3/ 10) pukul 20.00 WIB. Silakan kirimkan pilihan Anda melalui pesan singkat (SMS) dengan cukup mengetik: <nama calon> kirim ke nomor 081363447705 dan 082170625544. Kami menampilkan peringkat berdasarkan persentase perolehan SMS yang ditampilkan setiap hari. Satu nomor SMS kami hitung satu suara. Terima kasih

PENGHARGAAN — Walikota Fauzi Bahar bersama Ketua PKK, Ny. Mutia Fauzi didampingi Kepala BKBPP, Heryanto Rustam (kiri) dan Kadis Pendidikan Indang Dewata (kanan) foto bersama dengan siswa SMP 1 Padang usai menerima penghargaan

WALIKOTA Fauzi Bahar foto bersama dengan kepala daerah lainnya saat acara penyerahan penghargaan.

WALIKOTA Fauzi Bahar menerima penghargaan dari Menteri PPPA, Linda Agum Gumelar

WALIKOTA Fauzi Bahar bersama Ny. Mutia Fauzi foto bersama..

Alkudri Kokoh, Andre Mengancam Tokoh muda Kota Padang, Alkudri dan Andre Rosiade terus mendapat dukungan melalui SMS Polling Bursa Calon Walikota Padang di Haluan. Alkudri yang saat ini sebagai Ketua DPD REI Sumbar makin kokoh di peringkat 1. Sementara Andre Rosiade (Pengusaha Muda) terus ‘mengancam’, karena sejak beberapa hari terkhir dukungan untuknya terus bertambah. Andre yang gencan bersosialisasi di tengah-tengah masyarakat saat ini menggeser posisi Desri Ayunda (Direktur Utama PT Igasar,

Semen Padang) di peringkat 3. Sebelumnya Andre menduduki peringkat 7, kemudian naik ke peringkat 4 pada Rabu (3/10) kemarin. Sementara Firdaus Ilyas bertahan di peringkat 2 dengan selirih suara beda tipis dengan peringkat di bawahnya. Nama Andre diprediksi akan terus memepet peringkat dua dan satu yang sejak bursa calon walikota dibuka masih dikuasai Alkudri dan Firdaus Ilyas. Andre menggeser posisi Surya Budhi (Staf Ahli Pemprov Sumbar) yang disebutsebut kandidat calon walikota

yang pas memimpin Kota Padang lima tahun ke depan. Pengalaman di birokrasi merupakan salah satu alasan warga mendukung alumni SMA 2 Padang ini maju sebagai calon walikota Padang nanti. Surya Budhi cukup lama berkecimpung di Kanwil Penerangan di era orde baru, kemudian di bagian protokoler Pemprov Sumbar. Kemudian juga cukup lama di Humas Pemkab Pasaman. Dan tak asing lagi, Surya Budhi juga lama di Humas Pemko Padang, Kepala Kantor Kesbangpol Padang sebelum

hijrah dipercaya sebagai Kepala Biro Humas Pemprov Sumbar. Sedangkan Andre Rosiade yang juga sebagai Ketua Gerakkan Ayo Pengusaha, HIPMI Sumbar juga diprediksi sebagai ‘kuda hitam’ pada peta politik pertarungan memperebutkan kendaraan “BA 1 A” tersebut. Sementara itu, peringkat 1 masih ditempati Alkudri (Ketua DPD REI Sumbar). Putra Pauh ini juga di sebutsebut kandidat kuat memenangkan Pilkada Padang dengan basis dukungan arus bawah. (h/*)


11

KAMIS, 4 OKTOBERBER 2012 M 18 DZULQAEDAH 1433 H

TMMD/N ke-89 di Pangkalan

Bekal The ...................... Dari Halaman. 1

PADANG, HALUAN — Tahun ini, kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa/Nagari (TMMD/ N) kembali digelar. Kegiatan tersebut dipusatkan di Kecamatan Pangkalan, Kabupaten Limapuluh Kota. Mereka akan membuka jalan sepanjang 4,67 km untuk akses masyarakat, perbaikan saluran irigasi, pembangunan jalan lingkung, pemasangan pipa air bersih dan perbaikan rumah tidak layak huni. Komandan Satgas TMMD/N ke 89 tahun 2012 yang juga Dandim 0306 Limapuluh Kota, Isdon, kepada wartawan usai rapat koordinasi bersama instansi terkait yang terlibat dalam kegiatan ini, Rabu

kitan tuan rumah yang baru saja mendapat kemenangan perdana di liga domestic. Defender Udinese, Andrea Coda mengaku tak sabar untuk segera menghadapi Liverpool di stadion kebanggaan The Reds, Anfield Stadium. Kedua tim akan bertemu di putaran pertama fase grup A Europa League, di mana Liverpool bertugas sebagai tuan rumah untuk menjamu wakil dari Serie A Italia

(3/10), di Gubernuran Sumbar menjelaskan, TMMD/N akan berlangsung selama 21 hari, terhitung sejak 10 Oktober sampai 31 Oktober mendatang. “Jalan yang akan dibuka sepanjang 4,67 km akan menghubungkan Jorong Lubuk Tabuan dengan Jorong Lubuk Jantan. Selain itu juga dilakukan perbaikan saluran irigasi 676 m di Sungai Sirah, rehab jaringan irigasi 7.000 m di Lubuk Tabuan, pembangunan jalan lingkung SMKN 1 Pangkalan, pemasangan pipa air bersih 805 m juga di Lubuk Tabuan serta rehab rumah tidak layak huni 1 unit. Untuk seluruh pekerjaan itu dibutuhkan anggaran sekitar Rp2,38

miliar,” ujar Isdon. Sementara SKPD lainnya juga ikut berpartisipasi memberikan bantuan sesuai dengan bidang tugasnya masing-masing. Dinas Kelautan dan Perikanan Sumbar memberikan bantuan benih ikan nila 20.000 ekor dan pakan ikan terapung 3,2 ton. Dinas Perkebunan juga turun menyalurkan bibit kakao sertifikasi untuk masyarakat. Menurut Bupati Limapuluh Kota Alis Marajo, pengetahuan masyarakat tentang pengolahan gambir amat minim. “Saat ini harga gambir anjlok, hanya Rp11.000/kg. Biasanya dulu petani bisa menjual gambir Rp30.000/kg,” kata Alis. (h/vie)

Pelajar SMP................... Dari Halaman. 1 AC yang dikendarai Fauzi bertabrakan dengan sepeda motor BA 5146 W yang dikendarai Khairul Ilham yang datang dari arah berlawanan, datang satu motor lagi dengan kecepatan tinggi langsung melindas tubuh korban sehingga motor tersebut juga terjatuh. Melihat korban bersimbah darah dan tidak bergerak, pelaku sepeda motor tersebut langsung melarikan diri. “Kecelakaan tersebut berawal saat Fauzi keluar dari simpang Masjid Al-ikhlas dan langsung bersenggolan dengan motor Khairul. Namun, tanpa diduga datang satu motor lagi dari arah Simpang Bypass Balai Baru menuju Bypass Taruko yang melaju dengan kecepatan tinggi melindas tubuh Fauzi sehingga motor tersebut juga terpental,” papar Deri. Kanit Lakalantas Polresta Padang, AKP Eliswantri membenarkan kecelakaan tersebut. Hingga saat ini, pihaknya masih mencari pengendara sepeda motor yang kabur setelah menabrak. Sementara, korban Fauzi Akbar meninggal di lokasi kejadian karena mengalami pendarahan hebat sedangkan korban Khairul Ilham hanya mengalami luka ringan. “Kedua korban langsung dilarikan ke RS Siti Rahmah untuk pertolongan pertama, tapi Fauzi meninggal di tempat karena pen-

darahan di kepalanya yang parah,” papar Eliswantri. Sementara, Kepala Sekolah SMP Muhammadiyah 7 Padang, M Fikar mengaku kaget saat dihubungi Haluan, Rabu sore. Dia menyebut tidak mengetahui peristiwa kecelakaan tersebut tapi dia akan mengcheck kebenarannya dulu. Kalau memang benar siswanya itu meninggal, pihak sekolah turut menyampaikan duka cita yang amat dalam. “Kalau memang benar, kami sangat terpukul dengan peristiwa itu dan menyampaikan rasa belasungkawa yang amat dalam kepada keluarga korban, semoga mereka tabah,” ujarnya. Truk TNI dan Angkot Bertabrakan Sementara itu, jalur satu Siteba menuai petaka. Mobil Patroli TNI AD bertabrakan dengan angkutan kota (angkot) Jurusan Siteba-Pasar Raya BA 2830 JB di Jembatan baru Siteba Kurao, Kecamatan Nanggalo, Rabu (3/10) sekitar pukul 15.00 WIB. Informasi yang dihimpun Haluan di lokasi, kecelakaan tersebut terjadi saat lalu lintas sedang ramai melewati jalur satu arah ini. Angkot jurusan Siteba-Pasar Raya yang bertabrakan dengan truk TNI AD itu sedang berhenti untuk menaikkan penumpang. “Angkot saya sedang berdiri

menaikkan penumpang, tapi dari arah belakang datang mobil patroli itu dan langsung menghantam belakang angkot. Sempat terdorong, tapi terhalang oleh bantalan jembatan, kalau tidak sudah pasti masuk ke banjir kanal Pak,” ucap Arif (30), sopir angkot tersebut. Dalam kejadian tersebut tiga penumpang angkot dan sopir truk TNI AD mengalami luka-luka di bagian tangan dan kaki. Semua korban kecelakaan yang mengalami luka-luka langsung dilarikan ke Rumah Sakit Tentara (RST) Reksodiwiryo Ganting. “Setelah tabrakan, beberapa warga langsung mengevakuasi penumpang yang terluka di dalam angkot dan sopir truk. Mereka dilarikan ke Rumah Sakit Tentara Ganting,” tutur Arif. Angkot mengalami ringsek di bagian belakang dan depannya serta kaca belakang pecah. Tapi, saat di lokasi pemilik angkot dan pihak dari TNI sepakat untuk mengganti bersama. Untuk sementara, angkot tersebut dibawa ke Kompi C, Siteba. Kanit Lakalantas Polresta Padang, AKP Eliswantri saat dihubungi mengaku tidak mengetahui kecelakaan tersebut karena tidak ada laporan dari masyarakat. “Mungkin hanya kecelakaan kecil dan bisa diselesaikan di tempat saja,” papar Eliswantri. (h/ang)

Diduga Libatkan .............. Dari Halaman. 1 Guna mengungkap kasus dan memburu kawanan rampok, yang gagal membawa kabur uang milik korban, jajaran Mapolresta Padang mengambil alih pengungkapan kasus dari Mapolsek Padang Barat. Informasi yang dihimpun dari beberapa orang aparat kepolisian menyebutkan, upaya pengejaran yang dilakukan polisi terhadap lima orang kawanan rampok tersebut, telah diketahuinya ciri-ciri pelaku. Selain itu, polisi sedang mempelajari rekaman CCTV yang berada tidak jauh dari lokasi kejadian. “Saat ini hasil rekaman CCTV belum bisa diungkap dan hasil rekamannya juga belum diketahui,” kata seorang polisi. Sementara satu selongsong peluru yang terbuat deri tembaga, yang diduga keluar dari senjata milik kawanan rampok telah ditemukan polisi di lokasi kejadian. Selongsong peluru tersebut masih disimpan dan rencana akan dikirim ke Medan, untuk mengetahui jenis senjata yang dipergunakan pelaku untuk melumpuhkan kedua korban Abdulah DR, dan Syafrizal (32). Menurut Kapolresta Padang, Kombes Pol Moch Seno Putro, dalam kasus ini ada dugaan kuat dilakukan atau informasinya diberikan oleh orang dalam kepada kawanan bandit itu. “Tapi itu akan jadi jelas seluruhnya terungkap dan setelah polisi berhasil meringkus kawanan rampok tersebut,” terang Seno Putro, kepada Haluan, Rabu (3/10). Menurutnya, kasus ini memang telah diambil alih dari Mapolsek Padang Barat, karena kasusnya fokus utama seluruh jajaran kepolisian. “Saat ini, kami memang mencurigai adanya keterlibatan orang dalam, setelah peristiwa tersebut terjadi,” katanya. Dikatakannya, dalam kasus ini dugaan polisi, kawanan rampok dengan senjata api ini telah mengetahui gambaran lokasi kejadian, dan beberapa hari “membaca” serta “menggambar” situasi di lapangan. Untuk mempercepat pelaku perampokan ini diringkus, jajaran Polresta Padang telah berkoordinasi dengan Polres lain yang berada di bawah naungan Mapolda Sumbar. Saat ini perkiraan polisi kawanan rampok itu masih berada di Kota Padang. Agar mereka tidak kabur keluar dari Padang, jajaran Polresta Padang memperketak pengamanan di wilayah hukum masing-masing Mapolsek yang berada dipintu masuk dan keluar dari Kota Padang. Diakui Kapolres, kawanan bandit yang masih berada di Padang

tersebut kemungkinan besar akan melakukan aksi yang sama, karena dalam aksi pertama mereka ini tidak mendapatkan hasil. Guna mengantisipasi hal itu, maka jajaran Mapolresta Padang telah meningkatkan patroli siang dan malam hari, selain itu polisi berpakaian preman telah disebar disejumlah titik tertentu. Pistol Ditarik Terkait kasus perampokan dengan senjata api yang terjadi di beberapa wilayah di Sumbar, Pjs Kabid Humas Polda Sumbar AKBP Mainar Sugianto mengatakan, bahwa sudah tidak ada lagi senjata api yang berada di tangan warga sipil, karena izinnya telah dicabut dan semua senjata itu telah ditarik sejak tahun 2010 lalu. Sedangkan untuk senjata airshoft gun yang diduga juga dipergunakan kawanan bandit tersebut, yang bisa memilikinya harus menjadi anggota Perbakin dan juga harus ada izin dari pihak Kepolisian. “Untuk menggunakan senjata jenis airshoft gun, harus ada izin dari Intelkam Polda Sumbar. Biasanya izin ini hanya sepuluh hari, setelah itu setiap 10 hari pemilik atau pemegang senjata tersebut, harus memperpanjang dan melapor ke polisi untuk pengawasan terhadap senjata yang dipegang masyarakat tersebut,” jelas Sugianto. Airsoft Gun Bisa Mematikan Penggunaan airsoft gun yang biasanya untuk olahraga tembak bisa berbahaya jika jatuh kepada masyarakat umum. Airsoft gun adalah mainan replika senjata yang berukuran hampir sama dengan jenis senjata aslinya. Mainan replika airsoft gun mengadopsi beragam jenis senjata-senjata yang ada di dunia, baik dari jenis pistol, revolver, submachine gun, assault rifle, sniper rifle, shotgun sampai bazooka. Walaupun termasuk kategori mainan, airsoft gun juga mampu memuntahkan peluru plastik bulat berukuran 6mm (biasa disebut bb.red) baik secara satu persatu (single action), semi otomatis maupun full automatic. Bahkan, untuk jenis tertentu bisa digunakan BB alumunium, besi atau tembaga. Peluru yang dipergunakan pun berbentuk bulat dengan bahan plastik padat dan biasa disebut BB (Ball Bearing). Ukuran butiran ini berdiameter 6 mm dengan berat bervariasi dari 0.12 gram, 0.25 gram, 0.30 gram. Ada beberapa ukuran khusus peluru berukuran tersebut mencapai berat 0.80 gram yang tidak boleh dipakai untuk skirmish atau war game karena terbuat dari besi atau kaca atau gotri. “Sebenarnya peluru atau BB airsoft gun yang boleh dipakai

hanyalah yang berukuran 6mm dan terbuat dari plastik sehingga membuat airsoft gun tidak berbahaya, tapi apabila ditembakkan dalam jarak dekat, bisa menyebabkan kematian,” ujar Direktur Dir Binmas Polda Sumbar, Kombes Imron Korry saat acara sosialisasi antara Polda Sumbar dengan Pengcab Perbakin Sumbar tentang pengawasan dan pengendalian senjata api untuk keperluan olahraga, Rabu (3/10) kemarin. Ditambahkannya, sosialisasi ini dilakukan guna mengingatkan para pemilik senjata api baik itu reguler atau pun airsoft gun agar berhatihati dan tidak asal tembak. “Kita juga akan selalu mengawasi hal tersebut, ditambah lagi dengan maraknya perampokan yang menggunakan senpi,” ucap Imran. Sementara itu, Ketua Harian I Pengda Perbakin Sumbar, Khairul Amri menyebut acara sosialisasi ini dilakukan sekaligus untuk mendata anggota Perbakin dan memberitahu bahaya penggunaan senjata pribadi. Walaupun airsoft gun, tetap bisa menyebabkan kematian. “Kita mengundang 19 Pengcab se-Sumbar, tokoh masyarakat, TNI dan Polisi agar sama-sama bisa mengawasi penggunaan senjata dan mengetahui bahaya senjata api itu sendiri,” ujar Khairul. Dia juga menyebut, saat ini dari enam klub yang bergabung dengan Pengda Perbakin Sumbar, hanya satu yang dirasa memenuhi kualifikasi persyaratannya. “Tapi, Pengda Perbakin Sumbar sendiri akan selalu melakukan pengawasan terhadap klub dan penggunaan senpi tersebut,” papar Khairul. Perampokan yang membuat heboh Kota Padang ini dialami Toko P&D Sari Ayu, Kawasan Bandar Olo, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, Selasa (2/10) sekitar pukul 19.10 WIB. Dalam kasus ini dua orang mengalami luka tembak yakni pemilik toko yang bergerak di bidang grosir sembako, Abdullah DR, warga Komplek Mawar Putih, Korong Gadang, Kecamatan Kuranji ini mengalami luka tembak di bagian kaki sebelah kanan, dan paha, sementara sopirnya yaitu Syafrizal (32), warga Air Pacah, Belakang Terminal, Kecamatan Kuranji ini mengalami luka tembak di bagian kepala sebelah kiri. Kawanan perampok tersebut gagal menggasak uang hasil usaha yang berjumlah lebih dari Rp50 juta dan sebuah mobil pick-up L300 milik korban. Kawanan perampok ini pun sempat mengeluarkan beberapa kali tembakan. (h/nas/ang)

tersebut. Menjelang laga hari Jumat, (5/ 10) pukul 02.05 WIB dinihari, Coda mengaku sudah tak sabar untuk menjajal keangkeran Anfield, yang diakuinya sebagai mimpi masa kecil untuk tampil di sana. “Liverpool adalah sebuah tim yang bersejarah. Anfield adalah sebuah stadion fantastis, di mana ketika anda masih kecil anda bermimpi untuk bisa bermain di

sana,” ujar Coda. Ia menambahkan, meski dianggap sebagai kompetisi bagi tim yang gagal menembus kualifikasi Liga Champions, tapi Coda tampak pantang meremehkan turnamen Europa League. “Kami siap untuk tantangan ini. Kami mendapat satu grup yang ketat, tetapi ini adalah sebuah kompetisi penting yang harus dihormati,” pungkasnya.(h/mat)

Perilaku Konsumtif ........... Dari Halaman. 1 bukan hanya persoalan tingkat pengangguran, tapi persoalan kejahatan sudah merujuk pada perilaku konsumtif masyarakat yang menginginkan gaya hidup mewah. Gaya hidup konsumtif telah berkembang cukup mendalam di masyarakat Padang. Gaya hidup tersebut mendorong seseorang untuk menginginkan sesuatu secara instan dan cepat. Konsumerisme tanpa disadari sudah menjadi budaya akan tetapi menjurus pada penyakit sosial yang berpotensi menciptakan masyarakat individualis dan materialistis, bahkan mengarah ke hedonisme. Hal ini ditandai dengan adanya sekelompok masyarakat yang aktif mengonsumsi produk-produk mewah sebagai sebuah prestise dan kehormatan ataus sekadar pemenuhan hasrat. Budaya konsumerisme hadir di tengah masih banyaknya persentase masyarakat miskin yang menan-

dakan adanya kesenjangan ekonomi. “Masyarakat sekarang ingin handphone yang bagus, motor baru, isi rumah lengkap, bisa berbelanja sepuasnya,” terang Afrizal. Ia menambahkan untuk pemenuhan hasrat konsumerisme tersebut tingkat tinggi tentu masyarakat memerlukan ketersediaan uang. Orang-orang yang tidak mempunyai pekerjaan dengan pendapatan yang memadai termotivasi untuk melakukan tidak kriminalitas berupa pencurian pecopetan, perampokan. “Itu pasti berkaitan.” Dalam masyarakat yang terpisah oleh kelas-kelas ekonomi, masyarakat kelas atas dengan kemampuan ekonomi yang lebih tinggi berusaha untuk menunjukkan identitas dirinya dan mempermudah identifikasi satu sama lain dengan tampil eksklusif. Berpenampilan mewah adalah satusatunya cara untuk menunjukkan identitas diri dan mempermudah

mengidentifikasi satu sama lain. Tidak hanya golongan menengah ke atas yang menginginkan, bahkan masyarakat miskin dengan mudah ingin menjadi eksklusif. Akan tetapi, tambah Afrizal, tingkat kriminalitas juga diberi peluang oleh perilaku sebagian masyarakat yang dengan sengaja membuat ketimpangan status sosial. Ia mencontohkan dengan kejahatan sejenis pencopetan atau penjambretan yang rata-rata korbannya adalah perempuan yang memakai perhiasan berlebihan. “Ketika orang punya motivasi, lantas ada peluang, tindak kriminal akan besar kemungkinannya terjadi,” terangnya. Dalam situasi yang seperti ini Afrizal dalam perspektif sosiologi mengingatkan agar masyarakat lebih hati-hati. Sebaiknya masyarakat tidak terlalu memperlihatkan strata sosial melalui barang-barang mewah, itu akan memancing. (h/sha)

3 Tembakan ................... Dari Halaman. 1 Malam itu, pada kulitnya yang layu masih dibasahi percikan darah yang telah mengering yang belum sempat dibersihkan. Slang infus dan perban membelit tangan lesut pak tua ini. Ia tampak begitu tegar dan sekali-kali melemparkan senyuman kepada para tamu. Tak banyak yang ia bisa sebutkan kepada para tamu perihal kejadian yang menimpa dirinya. Sepatah dua patah kata yang dilontarkan Abdullah telah membuat para tamu begitu mengerti akan isyarat bibirnya. Lagi pula sang pemilik toko Sari Ayu ini juga tidak ingin mengingat kejadian yang telah terjadi. Yang ada dalam pikirannya hanyalah beribadah dan terus mengilhami keikhlasan. Aksi perampokan yang menggemparkan masyarakat di Belakang Olo ini, terjadi begitu cepat. Kakek satu cucu ini menerima tiga kali tembakan senjata jenis senjata api dari parempok yang tepat mengenai kaki dan pinggangnya. Sekarang ia tergolek lemah di ruang Inap Bedah Pria Rumah Sakit Umum Dr. M. Djamil Padang. “Saya tidak menduga akan mengalami kejadian seperti ini. Selama 9 tahun membuka toko ini, tidak ada satupun orang yang saya kecewakan dan bermusuhan. Tapi mungkin ini adalah sebuah cobaan yang diberikan di hari tua

saya,” ucap Abdullah sembari menebarkan senyum kepada Haluan, Rabu (3/10). Ia mengaku tidak mempermasalahkan peristiwa tersebut karena selamat dari kejadian merupakan sebuah rahmat yang diberikan Sang Ilahi kepadanya. Sebab, ia tidak mengambil pusing dan menaruh dendam di hari tuanya ini. “Saya bersyukur selamat dan ini adalah rahmat yang diberi oleh Sang Ilahi kepada saya. Lagi pula kalau sudah tua ini diperbanyak saja amal dan ibadah. Jujur saya tidak akan menaruh dendam kepada pelaku dan sudah memaafkan mereka,” katanya. Saat kejadian, ia berniat akan pulang bersama menantunya, Ade Anugrah dan sang sopir, Syafrizal. Uang Rp50 juta yang ditaruh di dalam tas merupakan hasil dari jual beli selama September dan akan dibawa ke rumah. Rencananya, uang tersebut akan digunakan untuk membayar gaji beberapa karyawannya dan modal untuk jual beli di bulan Oktober. “Saya sempat kaget saat kejadian dan tetap mempertahankan uang tersebut karena akan membayar gaji karyawan. Jika sampai berpindah tangan, maka akan sangat berdosa saya jika tidak bisa memenuhi hak para anak buah,” kata Abdullah yang biasa di sebut Pak Haji ini.

Sementara itu, Kapolresta Padang, Kombes Moch Seno Putro mengatakan saat olah TKP yang dilakukan Selasa malam itu hanya satu selongsong peluru yang ditemukan, tapi setelah dilakukan penyisiran lebih lanjut, ada dua selongsong peluru lagi ditemukan. “Kita masih menyelidiki kasus ini dan akan berusaha mencari pelakunya sampai ketemu,” ujar Seno. Sebelumnya, perampokan bersenjata terjadi Selasa (2/10) sekitar pukul 19.30 WIB di Jalan Bandar Olo, Kecamatan Padang Barat. Kawanan perampok yang berjumlah lebih dari lima orang berusaha merampas barang milik seorang pengusaha P&D, Abdullah DR. Kawanan perampok gagal menggasak uang hasil usaha yang berjumlah lebih dari Rp 50 juta dan sebuah mobil pick-up L300 milik korban. Kawanan perampok inipun sempat mengeluarkan beberapa kali tembakan. Dua orang korban perampokan tersebut yakni, Syafrizal (32) dan Abdullah DR langsung dilarikan ke RSUP M Djamil Padang. Syafrizal mengalami luka di kepala yang diduga akibat tembakan airsoft gun, sementara Abdullah alias Ayah masih diperiksa di ruang CT Scan karena diduga kena tiga kali tembakan senjata api di bagian paha, kaki dan kepalanya. (h/ang)

Doni “Habibie” ............... Dari Halaman. 1 terbang mini dengan peralatan seadanya. Tidak hanya pesawat terbang, ia juga sanggup merakit berbagai alat elektronik yang ia buat dari limbah dan barang barang bekas. Setelah sejumlah karyanya diketahui warga, warga menyebutnya “anak yang memiliki otak Habibie”. Sepintas Doni tidak tampak seperti orang yang memiliki kelebihan, apatah lagi pemuda yang tumbuh dan besar dalam serba kekurangan itu dikenal warga hidup dalam keterbelakangan mental. Masyarakat setempat menganggap mustahil Doni mampu mengerjakan pekerjaan yang butuh ilmu dan keterampilan itu. Tidak pernah mengenyam pendidikan sedikitpun. Tidak pernah belajar ilmu elektronik dan tidak pernah pula mendapatkan pelatihan tentang merangkai mesin. Orangtuanya yang miskin tidak pula sanggup menyekolahkannya ke sekolah luar biasa. Namun dibalik semua itu, Doni memiliki bakat yang luar biasa besar, sebuah karya yang seharusnya dilahirkan seorang insinyur telah dipertontonkannya ke masyarakat. Ia belajar otodidak dan dipandu bakat alam. Pesawat terbang mini buatan Doni terbuat dari peralatan yang ada disekitarnya. Panjang peawat sekitar 50 cm dengan menggunakan rangka dan bodi berupa papan. Sayapnya dibuatnya mirip pesawat Mustang zaman perang dunia II menggunakan triplek dua lembar. Sementara baling baling terbut dari seng bekas dan menggunakan motor tape recorder sebagai mesin penggerak. Mesin dinyalakan menggunakan batere. Pesawat buatannya juga dilengkapi dengan lampu senter bekas, posisinya persis dibawah. Maka

Selasa malam (2/10) dinyalakannyalah mesin pesawat itu dan terbang dilangit Amping Parak. Pesawat tersebut dapat dikendalikan Doni menggunakan remot kontrol mobilan bekas yang terbuang. Hebatnya lagi pesawat itu dapat dipantau dengan sebuah monitor hasil modifikasi hand phone bekas. Pesawat itu terus melayang layang dengan cahaya senter yang mencolok. Bagi orang yang belum tahu, mungkin akan mengira pesawat itu adalah pesawat pengintai atau pesawat luar angkasa. Sesekali pesawat itu terbang diatas perbukitan, lalu kembali lagi diatas tempatnya berdiri. Pesawat itu berputar dan melakukan atraksi aerobatic layaknya pesawat tempur dan diiringi tepuk tangan yang menonton dan akirnya landing sebelum energinya habis. Doni berkeyakinan, pesawatnya itu masih bisa di tambahi beban beberapa gram materi lainnya. Menurutnya, pesawat itu pernah pula digunakannya untuk mengusir celeng (babi) di ladangnya. “Ketika itu pesawat ini sempat hilang, namun ditemukan lagi sesudah itu,” katanya menceritakan. Bercita Cita Membuat Pesawat Penumpang Doni anak pasangan Lianis dan Durus itu bercita cita ingin membuat pesawat yang bisa ditumpangi manusia. Cita citanya itu sudah lama dipendamnya, soalnya jika cita cita itu disampaikannya ke orang lain akan dianggap bulan belaka. “Jika ada alat dan bahan saya berkeyakinan mampu membuat pesawat seperti yang saya impikan. Paling tidak apat ditumpangi oleh satu atau dua orang saja,” kata anak ke tiga dari delapan ber-

saudara ini. Untuk uji coba, menurutnya, pesawat impiannya itu dibuat dari papan dan motor dan baling baling yang mampu menganggkat beban lebih besar dari badan pesawat. “Jadi sangat mungkin sekali mimpi saya terkabul jika motor yang saya inginkan itu tersedia,” katanya di Kedai milik Icong dan diiringi decak kagum warga yang mendengar. Merakit Tape Doni juga terampil merakit tape recorder dan sejumlah alat elektronik lainnya. Bentuk alat elektronik yang dihasilkannya juga sangat sederhana, misalnya tape recorder hanya berupa kotak kecil dari papan. Cara merakitnyapun unik. Ia tidak satupun menggunakan peralatan misalnya obeng, tank, solder. Untuk mengetes arus listrik hanya dilakukannya dengan ujung jari. Kemudian merakit komponen komponen tape hanya menggunakan lem atau dengan cara di paku. Dan hasilnyapun sangat bagus. Ia mengaku, untuk merangkai alat alat elektronik diperolehnya dari insting belaka. Karya Doni berupa tape itu selalu dibawanya kemanapun ia pergi dengan menggunakan sebuah tas lusuh. Tape itu selalu dimainkannya sepanjang jalan, beberapa kali singgah di kedai. “Kadang saya mainkan musik rabab, kadang musik dangdut. Tergantung siapa yang ada dikedai,” katanya. Bakat Doni yang demiakian besar ternyata belum ada yang mau membimbingnya. Dini hidup dalam alam fikirannya sendiri. Jauh dari hiruk pikuk dinia pendidikan dan pelatihan. Doni hidup bak para penemu besar dunia. Membuat teori dan hipotesa sendiri, kemudian hasilnya dinikmati orang banyak.


LAPORAN KHUSUS 12

KAMIS, 4 OKTOBER 2012 M 18 DZULQAEDAH 1433 H

GEBYAR OKTOBER DI MIFAN WATER PARK & RESORT

Penuh Ceria, Bertabur Diskon H

ari Senin 1 Oktober 2012, Mifan Water Park & Resort Padang Panjang genap berusia 4 tahun. Sebuah rentang perjalanan waktu yang masih relatif singkat dan belia. Tapi siapa nyana, dibalik usianya yang masih sangat mentah, Mifan seperti telah mampu memposisikan diri sebagai satu-satunya destinasi wisata keluarga terbesar di Sumatera Barat, bahkan di Pulau Sumatera. Perjalanan waktu, memang telah membuktikan semua. Sejak mulai dioperasikan dan dibuka untuk umum pada 1 Oktober 2008, arus kunjungan wisatawan terus menunjukkan grafik peningkatan yang cukup signifikan. Tidak hanya dari Sumbar, para pemburu wisata juga berbondong-bondong datang dari sejumlah daerah di provinsi tetangga. Berbagai terobosan dan inovasi yang terus digulirkan pihak pengelola PT Niagara Fantasy Island, memang seperti menjadi magnet yang telah menyedot perhatian berjuta manusia. Tak heran, jika dalam kurun waktu yang kurang dari setahun paska dioperasikan, Mifan langsung diapresiasi sebagai satusatunya objek wisata terbaik

dalam hal pelayanan (The Best Tourism Object 2008). Komisaris Utama PT Niagara Fantasy Island H Nelson Septiadi ST didampingi General Manager (GM) Mifan Water Park & Resort Padang Panjang Fardinal kepada Haluan mengatakan, dalam upaya peningkatan kualitas pelayanan guna memberikan kepuasan maksimal kepada pengunjung, pihaknya memang terus melahirkan berbagai inovasi dan terobosan-terobosan baru. Selain telah menjadikan aspek pelayanan sebagai salah satu karakteristik yang ditonjolkan, sejumlah fasilitas dan wahana permainan juga terus dilengkapi demi memuaskan para tamu dan wisatawan yang datang. “Bagi kami, pelayanan sumber daya manusia dalam wujud senyum, tegur dan sapa, adalah yang paling utama. Jika pelayanan ini sudah maksimal, maka peningkatan pelayanan dalam urusan wahana, akan serta merta menjadi penyeimbang. Intinya, aspek pelayanan dalam bingkai kekeluargaan, merupakan landasan utama kami dalam pengembangan objek wisata ini,” kata Nelson. Sebagai satu-satunya objek wisata terbesar, terlengkap dan

termodern pertama di Ranah Minang, Mifan dengan segala ketersediaan wahana dan keunggulan dalam hal pelayanannya imbuh Nelson, memang telah membuktikan komitmennya sebagai sebuah objek wisata keluarga yang hadir dengan menawarkan berjuta pesona, pertama dan satu-satunya di Pulau Sumatera. Terhitung hari, Senin 1 Oktober 2012, bertepatan dengan 4 tahun perjalanan Mifan Water Park & Resort dalam menggairahkan kejayaan dunia pariwisata Sumatera Barat, pihak pengelola kembali memberikan berbagai penawaran khusus bagi pengunjung. Bertajuk “Gebyar Oktober” dalam rangka memperingati HUT Mifan ke 4, para pengunjung akan dimanjakan dengan berbagai penawaran dalam bentuk diskon dan harga khusus. “Kita memberikan diskon hingga 20 persen, mulai dari pembelian tiket masuk, seluruh wahana dry park, Mifan Cinema 4D dan fish therapy. Begitupun Untuk fasilitas penginapan, juga akan ditawarkan dengan harga khusus. Keceriaan ini, hanya bisa didapati sampai akhir Oktober mendatang,” jelas Fardinal. (ryan syair)

ALI ASMAR, SEKDAPROV SUMBAR

“Mifan, Magnet Wisata Sumbar” SEJAK 2008 lalu, aset dan potensi wisata Ranah Minang, kembali diramaikan dengan kehadiran objek wisata Mifan Water Park & Resort, yang berlokasi di Kota Padang Panjang. Saya melihat, gairah industri wisata Sumatera Barat seperti mendapatkan angin segar dan serta merta bangkit seiring dengan hadir dan beroperasinya objek wisata

keluarga itu. Dalam perjalannya, Mifan seperti telah menjadi magnet dalam menyedot dan mendongkrak arus kunjungan wisatawan ke Sumatera Barat, baik wisatawan lokal, maupun yang datang dari sejumlah daerah tetangga. Setiap tahun, terutama paska musibah gempa 2009, tingkat kunjungan wisata terus

mengalami peningkatan. Bagi saya, kehadiran Mifan merupakan lompatan luar biasa dalam sejarah kebangkitan wisata Ranah Minang. Hendaknya, potensi ini dapat bersama-sama kita jaga dan kembangkan. Karena, aset wisata yang dimiliki sebuah daerah, secara otomatis akan menjadi etalase dan cerminan terhadap daerah itu sendiri.(*)

IMDIBKRI, PIMPINAN BANK SYARIAH BUKOPIN BUKITTINGGI

“Nelson, Motivator Wisata Sumbar” KAMI keluarga besar PT Bank Syariah Bukopin mengucapkan selamat dan sukses atas HUT Mifan ke4. Dalam usia yang keempat Mifan semakin memperlihatkan eksistensinya se-

bagai tempat wisata waterpark yang terlengkap dan terbesar di Sumatera, dengan dilengkapinya resort dan ruang pertemuan yang megah. Kami sangat bangga dapat bermitra dengan Ba-

pak H Nelson Septiadi selaku key person PT Niagara Fantasy Island, pengusaha lokal yang mempunyai kepedulian besar atas pengembangan pariwisata di Sumatera Barat.(*)

GEDUNG Mifan Auditorium yang luas dan megah, cocok untuk berbagai kegiatan resmi, hiburan dan pesta.

MIFAN AUDITORIUM

Gathering, Graduation Hingga Wedding Party Laporan - Ryan Syair GELARAN wedding party (pesta pernikahan) yang dihelat di gedung-gedung, mungkin sudah biasa. Lantas, bagaimana jika moment sakral itu diselenggarakan di objek wisata sekelas Mifan Water Park & Resort? Pastinya sangat berbeda dan bahkan mungkin tergolong sesuatu yang baru untuk wilayah Sumatera. Namun, inilah konsep teranyar, yang tentunya digagas pihak pengelola untuk melengkapi panca pesona di objek wisata terbesar, terlengkap dan termodern pertama di Ranah Minang itu. Sejak mulai dioperasikan 2008 lalu, Mifan memang terus melahirkan berbagai

terobosan dan inovasi terbaru dalam upaya pengembangan objek wisata yang dikelola PT Niagara Fantasy Island tersebut. Genap di usianya yang memasuki 4 (empat) tahun pada 1 Oktober 2012 ini, Mifan kembali menawarkan sebuah regulasi baru untuk melengkapi kepuasan dan keceriaan masyarakat Sumatera Barat. Produk baru itu bernama Mifan Auditorium. Selain Mifan Auditorium ujar Fardinal, pihaknya juga memberikan sejumlah pilihan bagi tamu dan pemesanan untuk pelaksanaan pesta pernikahan, yakni Rumah Gadang Kajang Padati yang juga masih berlokasi di dalam

kawasan. Selain ketersediaan fasilitas tenda, kursi, pelaminan, peralatan musik dan pelayanan keamanan 24 jam, khusus bagi para tamu pesta juga disediakan areal parkir yang luas dan memadai. “Yang jelas, kita benar-benar akan mengemas paket ini sesempurna mungkin. Sehingga moment perkawinan, benar-benar akan menjadi sejarah paling berkesan dan tak terlupakan oleh pengantin,” tandas Fardinal. “Ada berjuta pesona wisata lainnya yang kami tawarkan. Selain wisata kesehatan fish therapy, wisata petualangan ala Mifan Adventure, flying fox, paintball, serta wisata wisata olahraga di arena Mifan Futsal Indoor,” tandasnya.(*)

WAHANA slide dan seluncuran spiral, yang bisa dimanfaatkan secara gratis oleh pengunjung.

Mifan, Persembahan untuk Nagari PADA tanggal 1 Oktober 2012, 4 tahun sudah usia Mifan Waterpark & Resort. Inspirasi berdirinya objek wisata air yang kemudian kita berinama Mifan (Minang Fantasy) tak lepas dari buah percakapan kami bersama Pak Gamawan Fauzi semasa menjabat gubernur Sumbar. Pada enam tahun yang silam dalam suasana lebaran, Pak Gamawan mengundang kami ke Istana Bung Hatta Bukittinggi untuk bercakap-cakap. Pak Gamawan bercerita tentang keindahan alam Sumatera Barat. Betapa menawannya panorama kelok 44 Maninjau dalam hamparan danau membiru. Betapa luar biasanya keindahan Ngarai Sianok Bukittinggi.Betapa cantiknya nuansa alam Danau Diateh dan Danau Dibawah . Panorama alam Sumatera Barat benar-benar melukiskan keagungan Tuhan Yang Maha Kuasa. Kami mendengar segala pemaparan Pak Gubernur. Berkata beliau, semua keindahan itu akan tersia-sia bila kita tidak dengan sungguh memanfaatkannya bagi kemakmuran masyarakat kita. Alam yang indah tersebut, akan menjadi sangat menarik untu dikunjungi wisatawan bila dipolesi dengan sentuhan teknologi. Kata Pak Gamawan: “ Pak Nelson, kita harus gali potensi ini nagari supaya memberi manfaat bagi orang banyak. Saya berharap, Pak Nelson bersedia berinvestasi dalam industry wisata kita. Dirikanlah sebuah objek wisata keluarga bernuansa taman air dengan sentuhan teknologi yang suatu saat nanti akan menjadi ikon wisata kita dan membuat masyarakat Sumatera Barat menjadi bangga…Wujudkanlah, itu dinantikan oleh masyarakat kita. Dan saya yakin, Pak Nelson akan mampu mewujudkan harapan saya itu”. Mendengar ulasan Pak Gamawan, kami merasa sangat tersanjung.Karena, dari sisi lain, kami bukan siapasiapa, hanya orang biasa-biasa saja yang berusaha, datang dari desa dengan modal itikad dan niat baik untuk mewujudkan sebuah cita-cita. “ Kalau ada suatu kesulitan, sebagai Gubernur saya akan membantu Pak Nelson mewujudkan pembangunan objek wisata air di Sumatera Barat”, begitu pesan Pak Gamawan di ujung pembicaraan kami. Gagasan Pak Gamawan itu terngiang-ngiang terus bagi

kami sepanjang siang dan malam. Hal pertama yang kami lakukan adalah studi banding terhadap beberapa objek wisata taman air, . Selanjutnya kami mencari lokasi yang tepat yang mudah dijangkau leh masyarakat pengunjung. Ada beberapa daerah yang kami lirik, seperti Kota Bukittinggi, Kabupaten Agam, Kabupaten Padangpariaman, Padang dan kota Padangpanjang. Itulah. Atau mungkin juga apa yang dinamakan dengan jodoh. Ketika kami baru melihatlihat calon lahan di kawasan Anai Resort Padangpariaman, mendadak Pak Suir Syam selaku walikota Padangpanjang menghentikan mobilnya karena melihat kami di pinggir jalan kawasan Anai itu tadi. Pak Suir Syam bertanya, ada apa dan sedang mengapa kami di sini. Lalu kami menjelaskan bahwa kami bermaksud hendak membangun objek wisata taman air. Kini sedang mengamati calon lahan di area Anai Resort ini. Entah mengapa, Pak Suir begitu sangat tertarik.Dengan mimik yang sangat sungguhsungguh beliau menawarkan mengapa tidak di Padangpanjang saja. Kami anggap tawaran Pak Suir itu sebagai basa basi belaka. Rupanya tidak.Berkali-kali Pak Suir menghubungi kami, supaya berinvestasi di Padangpanjang saja.Lalu beliau menunjukkan calon kawasan, yakni di lokasi Minangkabau Village. Tawaran Pak Suir tidak langsung kami jawab. Tentu kami inap-inapkan dan pikerpikir dulu. Sementara itu Pak Suir tetap intens menawarkan, mengajak dan meyakini kami bahwa tempat objek wisata baru yang paling tepat itu adalah di Padangpanjang. Kita manusia hanyalah sebagai perencana. Sementara, kata putus tetap di tangannNya. Atas ridho Allah Swt, pada akhirnya kami tetapkan dengan hati yang bulat bahwa objek wisata air tersebut akan kami bangun di kawasan Minangkabau Village Padangpanjang. Setahun lamanya pembangunan pisik. Dalam selimut kabut dingin menjelang senja kota Padangpanjang, kami mengamati, ternyata apa yang kami lakukan ini adalah suatu hal yang besar dan megah.Nyaris kami tidak percaya pada mata sendiri, karena kami hanya orang desa yang mempunyai cita-cita

H Nelson Septiadi ST Komisaris Utama PT Niagara Fantasy Island untuk kebajikan orang banyak. Kami sujud syukur. Empat tahun sudah Mifan berdiri di sini, di Padangpanjang yang indah dan damai. Tiada henti kami melafaskan rasa syukur semoga Mifan terus eksis dan bermanfaat bagi orang banyak. Dengan segala kerendahan hati izinkan kami menyampaikan rasa terimakasih dari lubuk sukma yang paling dalam kepada seluruh masyarakat Sumatera Barat, kepada para pengunjung Mifan.Tanpa adanya dukungan masyarakat Sumatera barat Mifan tak akan menjadi apa-apa. Terimakasih yang sangat istimewa kepada masyarakat Padangpanjang.Terimakasih kepada Pak Walikota Padangpanjang Suir Syam. Terimakasih kepada wakil rakyat kita di DPRD Padangpanjang atas segala dukungannya. Terimakasih kepada ninik mamak, cadiak pandai, alim ulama dan bundo kanduang di Padangpanjang yang penuh kebersamaan ini dalam garis islami yang tak pernah pudar. Terimakasih atas inspirasi yang diberikan oleh Pak gamawan Fauzi, sehingga Mifan berdiri sudah empat tahun pula usianya kini. Yang sebenarnya pada percakapan

enam tahun di Istana Bung Hatta itu kami belum mengerti apa-apa, hanya niat dan tekat yang membuat kami kuat mewujudkan obsesi ini. Terimakasih dari hati terdalam kami sampaikan kepada Gubernur Sumbar pak Irwan Prayinto, dan Wagub Sumbar Pak Muslim Kasim yang selalu memberikan dukungan moril kepada kami untuk terus semangat membangkit batang tarandam dan jangan pernah berhenti berbuat untuk membangun nagari yang kita cintai ini. Terimakasih kepada wakil rakyat kita di DPRD Sumbar. Terimakasih atas dukungan moril walikota Padang, Bukittinggi,Agam, Tanahdatar, dan Kabupaten 50 Kota, serta Pak Wali dan Pak Bupati di Sumbar. Tak lupa, terimakasih kepada media massa, baik cetak maupun elektronik. Tanpa dukungan wartawan, Mifan tak akan pernah menjadi seperti sekarang ini. Selama empat tahun Mifan berdiri, tentu banyak kekurangan kami. Atas segala kekurangan dalam pelayanan, kami mohon maaf yang sedalam-dalamnya. Semoga ini menjadi koreksi bagi kami untuk menjadi yang lebih baik di masa mendatang.(*)

SUIR SYAM, WALIKOTA PADANG PANJANG

EKO FURQANI, WAKIL KETUA DPRD PADANG PANJANG

Potret Kejayaan Masa Depan

“Mifan Harus Lebih Baik”

MIFAN Water Park & Resort, merupakan salah satu potret kejayaan masa depan Kota Padang Panjang. Sejak mulai beroperasi hingga memasuki usianya yang ke 4 tahun 2012 ini, Mifan tidak hanya berkontribusi dalam menyedot arus kunjungan wisatawan ke daerah. Namun lebih dari itu, Mifan juga telah memberikan multy player effect terhadap akselerasi pembangunan di Kota Padang Panjang. Kepada seluruh masyarakat Kota Padang Panjang, saya berharap untuk bisa memanfaatkan moment ini sebaik mungkin. (*)

MESKI masih tergolong mentah dalam usia, tapi keberadaan Mifan di Sumatera Barat dan di Kota Padang Panjang khususnya, terbukti telah memberikan kontribusi besar dalam mendukung program pemerintah. Baik di bidang investasi dan pendapatan daerah, pariwisata, maupun sektor perekonomian. Di usianya yang ke 4, Mifan tentu bisa merekonstruksi ulang rentang perjalanannya semenjak 4 tahun terakhir. Langkah evaluasi perlu dilakukan, dengan harapan, Mifan bisa lebih baik dan maju untuk ke depan. S(*)


PADANG 13

KAMIS, 4 OKTOBER 2012 M 18 DZULQAEDAH 1433 H

TARGET 86 RIBU ORANG

Jamkesda Dianggarkan Rp6 Miliar PADANG, HALUAN — Pada 2012 ini pihak Pemko Padang melalui Dinkes telah mengalokasikan anggaran Jamkesda Sebesar Rp6 Miliar untuk pogram Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda). Sebanyak 86 ribu warga miskin ditargetkan akan mendapatkan jaminan tersebut.

SELINGKAR KOTA

Pembongkaran Bangli Berlanjut PADANG, HALUAN — Memasuki hari kedua pembongkaran bangunan liar yang ada di sepanjang jalur dua Bypass, tim yang terdiri dari Pemko Padang, TRTB, SK4, Kepolisian, TNI, Lantamal, dan Dinas Perhubungan, serta Satpol PP Kota Padang, terus melakukan pembongkaran bangunan liar. Namun pembongkaran tersebut, masih saja terkesan lamban, dan tidak serius. Hal itu terlihat dari pertama pembongkaran, yaitu sekitar pukul 09.30 WIB sampai pukul 12.00 WIB, hanya 3 bangunan yang berhasil dibongkar, itupun hanya dibongkar secara simbolis. Pantauan Haluan, Rabu (3/10) sejumlah petugas yang melakukan pembongkaran kebanyakan berjalan-jalan menyisiri jalur dua Bypass, dari arah Timur menuju ke Selatan, tanpa melakukan pembongkaran. Selain itu, petugas pun banyak duduk-duduk di kedaikedai, sambil bebincang-bincang dengan warga dan pegawai lain. Namun saat di konfirmasi tentang hal tersebut, Kepala Pertanahan Desmon Danus beralasan, dalam pembongkaran itu, tim masih di hambat oleh banyaknya bangunan yang masih belum selesai konsolidasinya. “Kalau konsolidasi sudah selesai, maka kami tidak akan segan dan ragu untuk membongkarnya. Namun persoalannya lain, bagaimana kami membongkarnya, sementara konsolidasinya belum juga selesai,” ujarnya. Dikatakan, walaupun tim terhambat dengan konsolidasi yang belum selesai, namun tim terus berupaya melakukan pembongkaran dengan maksimal. “Kemaren, Selasa (2/10) kami membongkar sebanyak 23 bangunan, dan hari ini kami membongkar sebanyak 25 bangunan,” ungkapnya. Ia berharap, dengan tenggang waktu yang tinggal beberapa minggu itu, semua persoalan bisa terselesaikan. Agar, mega proyek bantuan Korea itu bisa di dapatkan oleh Kota Padang,” “Kami akan melakukan langkah perjanjian kepada warga yang belum selesai konsolidasi. Agar, permasalahan bisa terselesaikan dengan cepat, dan tepat waktu,” jelasnya. (h/cw-wis)

BURUK — Sistem transportasi perkotaan di Kota Padang cukup memprihatinkan, seperti bus angkutan kota di Jl. Dr. Hamka, Air Tawar. Meski bus dalam keadaan penuh, pengemudi angkutan ini masih tetap menaikkan penumpang, dan yang lebih memprihatinkan lagi, bus angkutan ini kerap menurunkan penumpang di tengah jalan, hingga sering menyebabkan kemacetan. AMIR

Pelayanan Angkutan Umum Buruk PADANG, HALUAN — Akhirakhir ini kejahatan di dalam angkutan umum meningkat drastis, baik pemerkosaan, pencopetan, dan tindak kekerasan lainya. . Hal itu utamanya juga disebabkan buruknya sistem transportasi angkutan umum di Kota Padang. Di samping kualitas pelayanannya yang masih memperihatinkan. Kenyamanan maupun keamanan kerap menjadi keluhan masyarakat.

Sopir yang ugal-ugalan, kerap menjadi keluhan masyarakat, namun karena keterpaksaan dan keterbatasan setiap pengguna angkutan harus cukup tabah saat menggunakannya. Dengan modifikasi angkuatan dengan desain yang sporty, disertai iringan musik yang full, membuat sebahagian kalangan pengguna jasa angkutan merasa tidak nyaman. “ Angkutan kota sebenarnya

cukup nyaman jika pengemudinya cukup dewasa, tapi pengemudi sekarang, terlihat masih sangat muda, dan saat mengemudi suka ugal-ugalan, “ujar Ermi, warga Pasia Nan Tigo. Sikap para sopir mengecewakan seperti kerap dirasakan penumpang seperti yang dirasakan Ayu, mahasiswa Teknik Spil di Universitas Andalas, “Ketika menaiki sebuah angkot, sang sopir tidak

langsung tancap gas akan tetapi masih menunggu penumpang lainnya padahal, kondisi didalam angkutan sudah penuh”, ujarnya Masih banyak lagi cerita menjengkelkan lainnya, seperti menurunkan penumpangnya di tengah jalan dengan maksud kembali balik arah menjemput arus penumpang yang lebih ramai. Angkot pun seringkali melaju keluar dari jalur yang seharusnya. (h/amr)

Kepala Dinas Ksehatan Kota Padang Frisdawati menjelaskan bahwa program Jamkesda tersebut 30 persen anggarannya dibantu oleh pihak Pemda. “Program ini dibantu 30% anggarannya oleh Pemda, dan mudah pencapaiannya efektif, dan tepat sasaran” katanya ketika dihubungi Haluan, Rabu (3/10). Frisda mengungkapkan bahwa memang angka 86 ribu jiwa baru sebagian kecil karena masih banyak warga miskin lainnya yang belum mendapatkan Jamkesda karena belum mendaftarkan diri ke RT setempat. Hingga akhir tahun 2011 tercatat sebanyak 50.568 kepala keluarga dikategorikan keluarga miskin, agar jamkesda dapat diberikan Dinas Kesehatan Kota Padang terus melakukan sosialisasi cara mendaftarkan diri agar segera dapat menerima Jamkesda. “Kita terus melakukan sosialiasi, agar masyarakat tahu cara mengurus sekaligus mempergunakannya,” terang Frisda. Program Jamkesda tersebut, terang Frisda, merupakan bagian dari program pemerintah dalam memberikan pelayanan kesehatan dan kesejahteraan. “Masyarakat akan menerima pelayanan dasar kesehatan, rujukan dan rawat inap secara gratis disetiap Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dan puskesmas yang ditunjuk,” terangnya. Sebanyak 185.001 warga miskin Kota Padang mendapatkan kartu Jamkesmas dengan persentase pendistribusian kuota jamkesda sebanyak 76,1%. (h/sha)

UBH Pindah, Ekonomi Masyarakat Sekitar Melemah PADANG, HALUAN — Dipindahkannya ruang perkantoran dan perkuliahan Fakultas Ekonomi dan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta (UBH) dari Kampus I Ulak Karang ke Kampus II Aia Pacah sejak pertengahan September lalu menyebabkan lemahnya perekonomian masyarakat di sekitar kampus I Ulak Karang. Mulai dari penyewaan rumah kos mahasiswa, penye-

dia kebutuhan alat perkuliahan, toko kelontong, sampai pedagang keliling rata-rata menyatakan hampir 50 persen pemasukan mereka berkurang dari biasanya. Dari perpindahan dua fakultas tersebut, setidaknya 4.000 mahasiswa, ditambah mahasiswa angkatan baru tahun ajaran 2012/2013 dari jurusan lainnya, mulai berkuliah di kampus yang baru merampungkan gedung III

tersebut. Robin (36) yang sehari-hari menyewakan komputer, fotokopi, serta menjual perlengkapan perkuliahan di depan kampus I mengatakan bahwa perubahan pendapatannya begitu terasa. “Biasanya dalam sehari kalau fotokopi bisa dapat Rp100.000, sekarang rata-rata hanya Rp.50.000,” katanya. Ia menyatakan perubahan tersebut memang dirasakan dimulai

dari semester baru. “Sejak bulan September, sudah terasa berkurangnya,” tambahnya. Hal tersebut juga diungkapkan Dasril (42) yang seharihari berdagang kelontong. Ia mengatakan bahwa pendapatannya jauh berkurang, dari biasanya Rp1,5 Juta - Rp2 juta kini hanya berkisar antara Rp700 ribu – Rp1 Juta. “Sekarang dapat satu juta itu saja susah, sekalisekali,” katanya.

“Biasanya yang beli barang kebutuhan sehari-hari banyak anak kos, sekarang kos sudah sepi,” tambah Dasril bahwa dagangannya tergantung dengan banyaknya ank kos di sekitar warungnya. Ia memperkirakan bahwa sepinya mahasiswa di kampus I Ulak Karang tersebut bertambah karena pihak kampus menghapuskan program SP (semester pendek). Wida (37) pemilik Wisma

Bunda yang mempunyai 30 kamar kontarakan juga mengeluhkan hal yang serupa. Ia merasa baru kali ini merasa jauhnya pengurangan penyewa di kontrakannya. “Yang mengontrak sekarang cuma delapan orang, belum pernah begini sebelumnya. Sebelum gempa 2009 semuanya penuh, sesudah gempa sampai beberapa bulan lalu jumlahnya 35 orang, sekarang tinggal delapan orang

saja,” terangnya. Beberapa tahun ke depan, berkemungkinan perekonomian masyarakat di sekitar kampus I akan makin berkurang lagi. Pihak UBH berencana membangun kampus II Aia Pacah dalam 5 blok, masing-masing blok terdiri dari 3 gedung yang terdapat gedung perkuliahan laboratorium dan dekanat yang target penyelesaiannya tahun 2020. (h/ sha)


14 PADANG

KAMIS, 4 OKTOBER 2012 M 18 DZULQAEDAH 1433 H

PASAR SIMPANG HARU

Listrik Pedagang Disambung Lagi PADANG, HALUAN- Sebanyak 21 kedai di Pasar Simpang Haru sudah bisa menikmati listrik kembali, setelah PLN Rayon Belanti kembali melakukan penyambungan terhadap listrik pedagang yang telah diputus sejak dua pekan terakhir.

SELINGKAR K OTA KO

Hadiah Umrah untuk Pengurus Aset Berprestasi PADANG, HALUAN — Pemerintah Kota Padang akan memberikan hadiah kepada pengurus barang dan aset daerah berprestasi dengan hadiah Umroh ke tanah suci Mekkah. “Hadiah tersebut bertujuan untuk mewujudkan administrasi barang inventaris yang baik,” ujar Kabid Humas Pemko Padang Richardi Akbar, S. Sos dan Elvira Kepala Bidang Aset DPKA Kota Padang, di balaikota, Rabu (3/10). Dikatakannya, saat ini tinggal 11 Dinas dan Instansi yang akan di beri penilaian pengurus barang berprestasi, dinilai berdasarkan besarnya nilai aset yang di kelola oleh SKPD di lingkungan Pemko Padang. Penilaian dibagi dalam 4 kelompok yaitu, kelompok pertama, Dinas Pertanian, Dinas Perhubungan dan Dinas Pasar. Kelompok kedua, Dinas Pemadam Kebakaran dan DPKA. Kelompok ketiga, BKD, Kesbangpol dan KP2T sedangkan kelompok empat terdiri dari SMP 5, SMA 1 dan SMA 6 Padang. Penilaian itu dilakukan dalam upaya peningkatan kinerja dan motivasi kerja pengurus barang, dan dipandang perlu untuk memberikan reward kepada pengurus barang yang berprestasi. Maka itu, perlu dilaksanakan penilaian terhadap pengurus tersebut oleh tim, agar pemberian reward tersebut tepat sasaran, sesuai dengan harapan kedepannya demi ketertiban administrasi bagi pengurus barangbarang dan aset daerah. Tim Penilai Pengurus Barang Berprestasi Pemerintah Kota Padang Bekerja sama dengan BPKP Sumbar, Bawasda Kota Padang dan DPKA Kota Padang. Diketuai langsung oleh Achdiman Kartadimadja Kepala BPKP Perwakilan Propinsi Sumatera Barat, Wakil Ketua John Z Nasaputra Kabid APD BPKP Perwakilan Sumbar dan Sekretaris Mastar Rivai Auditor Muda BPKP Perwakilan Sumbar. Sedangkan Anggota Gusti Andri berasal dari Auditor Muda BPKP Perwakilan Sumbar, Zumriyatun Laila dari Auditor Muda Perwakilan BPKP Sumbar, Nasir Ahmad dari Inspektur Kota Padang, Hiptonius Damanhuri Kepala BKD Kota Padang, Syahrul Kepala DPKA Kota Padang, Ferry E. Rinaldi Kepala Bagian Perlengkapan Setda Kota Padang dan terakhir Elvira Kepala Bidang Aset DPKA Kota Padang, ujar Kabid Humas Richard. (h/yat)

100 Selter dibangun tahun 2013 PADANG, HALUAN — Tahun 2013 nanti, sebanyak 100 shelter akan dibangun di Kota Padang. bangunan shelter tersebut, terdiri dari 76 shelter di lingkungan sekolah, dan 34 shelter di bangun di sekitar fasilitas umum dan persimpangan. Kepala Badan Penaggulangan Bencana Daerah (DPBD) Kota Padang, Dedi Henidal saat diwawancarai Rabu (3/10) mengatakan, selter tersebut akan dibangun dibeberapa daerah Kota Padang. Namun, daerah-daerah yang memiliki tofografi tinggi tidak akan difasilitasi oleh bagunan shelter. Hal iru disebabkan, untuk menghemat dana pembangunan shelter. “Satu bangunan shelter itu membutuhkan dana yang cukup besar, bisa mencapai miliaran. Untuk daerah yang memiliki tofografi tinggi seperti Bungus, dan Pantai Air Manis, pemerintah akan memberikan fasilitas berupa jalan menuju pegunungan atau dataran tinggi. Tujuannya, agar dana pembangunan bisa diminimalisir dengan sekecil mungkin,” ujarnya. Dikatakan, dari penelelitian yang sudah dilakukan, maka saat ini BPBD telah memiliki referensi lokasi pembangunan shelter mulai dari Teluk Bayur sampai ke Kecamatan Koto Tangah. Referensi lokasinya meliputi, Pasar Lubuk Buaya, stasiun kereta api Tabing, GOR UNP, Basko Hotel, kemdian dilanjutkan ke Simpang Tinju, Taman Makam Pahlawan, GOR Agus Salim, Pasar Alai dan sampai ke Jmebatan Siti Nurbaya. “Bencana itu tidak bisa di prediksi, makanya kami melakukan pembangunan shelter hampir di seluruh lingkungan sekolah di kota Padang. Tujuannya, agar pada saat terjadi gempa tauapun sumani, siswa yang ada di lingkungan sekolah itu bisa di selamtkan dengan cepat,” katanya. Ia berharap, pembangunan shelter tidak hanya dilakukan oleh pemerintah saja, namun perlu adanya perhatian khusus dari pihak-pihak swasta yang ada di Kota Padang. Selain itu, hendaknya masyarakat mempersiapkan pembangunan shelter mandiri (shelter kecil), agar pada waktu terjadi gempa, warga tidak susah lagi mencari tempat perlindungan yang aman. (h/cw-wis)

KUNJUNGAN — Harian Haluan mengadakan kunjungan ke Panti Asuhan Anak Mentawai di Kelurahan Koto Luar Ulu Gadut Pauh Padang dalam rangkaian Hari Ulang Tahun ke-64, kemarin. DARA

Haluan Kunjungi Panti Asuhan PADANG,HALUAN — Harian Haluan mengadakan kunjungan ke Panti Asuhan Anak Mentawai di Kelurahan Koto Luar Ulu Gadut Pauh Padang dalam rangkaian Hari Ulang Tahun ke-64, kemarin. Dalam kesempatan itu, juga diserahkan bantuan sembako berupa beras, telur dan lainnya untuk panti. Saat itu juga dilakukan acara

tiup lilin kue HUT Haluan bersama pengurus dan anak panti. Pengambilalihan Haluan pada 1 Oktober 2010 lalu oleh Basrizal Koto diperingati sebagai Hari HUT Haluan. Dan Senin 1 Oktober 2012, Haluan telah genap berumur 64 tahun. Umur yang sangat matang kalau dibawakan kepada perjalanan hidup manusia.

Yon Erizon selaku pimpinan redaksi Haluan Padang menyampaikan bahwa kunjungan ke panti asuhan adalah sebagai wujud rasa sukur karena Harian Haluan bisa tetap eksis hingga sekarang. “Kunjungan ini merupakan bentuk kepedulian kita terhadap sesama,” ujar Yon Erizon. Safitri selaku kepala

Panti asuhan yang diwakilkan oleh Faisal mengucapkan rasa sukur dan terima kasih kepada Haluan. Ia mendoakan agar Haluan menjadi semakin maju dan jaya. Untuk para staf dan karyawan agar tetap dilindungi oleh Allah SWT. Ia juga mengungkapkan bahwa bantuan akan digunakan sebaik mungkin. (h/cw-dra)

Sedangkan, 11 tepatnya kedai sebelah timur, tidak bisa lagi menikmati listrik. Setelah diputus Dinas Pasar Kota Padang karena telah tujuh bulan tidak bayar listrik. “Syukurlah, listrik Pasar Simpang Haru sudah bisa disambung lagi. Hari Rabu (3/10) ini saya telah instruksikan anggota, untuk memutus aliran listrik khusus untuk yang sebelas orang. Karena, mereka tidak menunaikan kewajiban bayar listrik,” kata Kadis Pasar Kota Padang, Tasril Tasar kepada Haluan, Rabu (3/10). Penyambungan yang dilakukan PLN tersebut, sesuai dengan komitmen pedagang, Dinas Pasar serta PLN saat rapat kerja di DPRD Kota Padang beberapa hari lalu. Pada kesepakatan itu, PLN bersedia untuk menyambung lagi listrik pedagang yang terputus dengan syarat harus membayar minimal empat bulan dengan total tagihan sekitar Rp22 juta yang telah dibayarkan Dinas Pasar dua hari lalu. Sedangkan, sisa tunggakan selama tiga bulan sekitar Rp 10,6 Juta menyusul. Namun, PLN tetap saja meminta Dinas Pasar untuk sesegera mungkin melunasi tagihan satu meteran listrik untuk mengaliri sebanyak 32 pedagang tersebut. Ia juga mengatakan, akan mengembalikan urus listrik pedagang kepada PLN mulai tahun depan. Sehingga, Dinas Pasar Kota Padang bisa fokus pada Tupoksi, soalnya permasalahan listrik pasar tersebut dinilai terlalu rumit dan hanya akan menambah beban kerja instansinya. Sementara itu Kepala PLN Rayon Belanti, Deskawarman mengatakan, PLN tidak merasa keberatan jika urusan listrik dikembalikan kepada PLN. Hanya saja, Dinas Pasar Kota Padang harus menyelesaikan sisa tunggakan selama tiga bulan tersebut.(h/ade)

HINGGA KLOTER 11

Jemaah Haji Sudah Diberangkatkan 3.709 Orang PADANG, HALUAN — Gubernur Provinsi Bengkulu Agusrin Maryono Najamuddin secara langsung melepas keberangkatan rombongan terakhir JCH Bengkulu yang tergabung dalam kloter Sebelas Embarkasi Haji Padang, Rabu (3/10) di Aula Utama Asrama Haji Padang. JCH Provinsi Bengkulu diberangkatkan dari Embarkasi Haji Padang untuk pertama kalinya sejak Jumat (28/9) lalu, tergabung dalam kloter tujuh. Berasal dari Kabupaten Seluma, Kabupaten Kaur dan Kabupaten Lebong. Dalam kesempatan tersebut Agusrin meminta JCH Bengkulu dapat melaksanakan ibadah dengan baik. Dikataknnya, kesempatan untuk menunaikan ibadah haji merupakan berkah yang harus disyukuri dan dimanfaatkan dengan baik. Menurutnya, sejak bergabung dengan Embarkasi Haji Padang sekitar tujuh tahun lalu, kualitas pelayanan cukup baik. “Alhamdulillah pada hari ini adalah rombongan terakhir JCH Provinsi Begkulu diberangkatkan.

P RO F I L

Mudah-mudahan JCH sehat selamat dalam menjalankan ibadah di tanah suci Mekkah. Sudah tujuh tahun JCH Provinsi Bengkulu bergabung dengan Embarkasi Padang. Hingga saat ini, keberangkatan dan pemulangannya berjalan dengan baik,” katanya kepada Haluan, Rabu (3/10) usai melepas kloter sebelas. Wakil Ketua DPRD Sumbar Leonardi Harmaini turut diberangkatkan dalam rombongan kloter sebelas tersebut. Leonardi diberangkatkan sebagai tim pemadu daerah (TPHD) Provinsi Sumatera Barat tahun 1433 H /2012 M. “Kita semuanya tentu mengharapkan pelaksanaan haji pada tahun ini dapat berjalan dengan baik. Saat ini kami di DPRD Sumbar juga terus berupaya mendorong pembangunan asrama haji yang baru di Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman. Hingga saat ini masih dalam prores perencanaan,” katanya. Sementara itu, Sekretaris PPIH dan P3IH Embarkasi Padang Syamsul Bahri mengatakan, Kloter

sebelas terdiri dari 363 orang ditambah lima orang petugas haji. Rombongan ini diberangkatkan ke Jeddah dengan Pesawat Garuda Airbus 330 seri 200 dari Bandara Internasional Minangkabau sekitar Pukul 11:15 WIB. Kloter sebelas berasal dari JCH Kabupaten Bengkulu Utara dan Kota Padang. Jumlahnya 363 sebelas orang. Namun ada tiga orang tidak bisa berangkat sesuai dengan jadwal yang sudah ditentukan. “Pertama, Elvidar Abrar Jalius asal Kota Padang usia 56 tahun, meminta penundaan keberangkatan karena sakit. Kedua, Lukman Umar Bin Umar Asal Kota Padang usia 63 tahun, meminta penundaan kebarangkatan kerena mendampingi istri yang sedang sakit. Ketiga, Junaidi Hamzah, asal Kab Bengkulu Utara usia 42 juga meminta penudaan keberangkatan ke kloter lain. Sampai saat ini embarkasi haji Padang sudah memberangkatkan 3.709 JCH dari Sumbar dan Bengkulu,” ungkapnya Ia menambahkan, pada Rabu (3/9), dijadwalkan JCH asal Provinsi Jambi juga dijadwalkan untuk pertama kalinya tiba di Embarkasi Haji Padang, dan akan diberangkat pada Kamis (4/9). (h/yat)

K E LU R A H A N

SURAU GADANG

Penduduknya Terbanyak Ketiga di Padang PADANG, HALUAN — Kelurahan Surau Gadang, Kecamatan Nanggalo memiliki penduduk terbanyak ketiga di Kota Padang yakni sekitar 21.300 jiwa. Dengan luas wilayah 160 hektar. “Untuk saat ini kita berusaha mengoptimalkan pemberdayaan bank sampah, KJKS, kelompok tani, dan beberapa program lainnya”, kata Elfian. SH Lurah Surau Gadang pada Haluan, kemarin. “Melalui pengentasan kemiskinan berbasis kelurahan dengan pembentukan Kelompok Jasa Keuangan Syariah (KJKS), merupakan salah satu program prioritas Kota Padang dalam rangka pengurangan jumlah penduduk miskin

dan pengangguran yang ada di Kota Padang,” katanya. Meski kantor KJKS di kelurahan yang berbatasan dengan Kurao Pagang itu belum berdiri sendiri, namun pihak kelurahan tetap mengoptimalkannya, dengan menjadikan contoh beberap kelurahan yang telah memperoleh predikat terbaik, seperti Lubuk Kilangan, dan Kuranji. “ Kita menyadari, masih ada beberapa kekurangan yang kita miliki yang harus di lengkapi, demi mewujudkan kerukunan, namun untuk mewujudkan itu, kita menjadikan contoh beberapa kelurahan yang telah memiliki peredikat terbaik,” tambahnya. Bukan hanya program KJKS,

Mengingat pentingnya pengolahan sampah menjadi pupuk organik dan anorganik, pihak kelurahan juga dalam hal ini terus mengoptimalkan pemberdayaan bank sampah terhadap warganya, dengan mensosialisasikan manfaat bank sampah yang berkordinasi dengan RT dan RW setempat. Secara geokrafis, kelurahan Surau Gadang, memiliki luas wilayah kurang lebih dari 160 hektar dengan jumlah penduduk 21.300 jiwa, dimana sebelah timur dan selatan berbatasan dengan Kurao Pagang, sebelah barat dengan Kampung Olo, sebelah selatan dengan Gurun Laweh.(h/ amr)

ANDRE Rosiade dan Majelis Taklim Tunggul Hitam .IST

Andre Rosiade Sosialisasi di Dadok PADANG, HALUAN — Sosok pengusaha muda Kota Padang, Andre Rosiade, terus melakukan sosialisasi ke tengah-tengah masyarakat. Rabu (3/10), Andre dan tim, bersilaturahmi dengan masyarakat Dadok Tunggul Hitam, Kecamatan Koto Tangah, di Mushalla Nurul Islam di RT 1 RW 3 Jalan Dakota. Johan (56), warga setempat mengharapkan, siapapun pemimpin masa depan, harus mampu menuntaskan masalah warga Dadok Tunggul Hitam yang tidak memiliki kejelasan sepadan tanah antara rumah mereka dengan TNI Angkatan Udara (AU). “Kami berharap, persoalan yang sudah menahun ini dituntaskan. Saya bernyali untuk menuntaskan ini,” katanya. Andre Rosiade bertekad menuntaskan persoalan yang menjadi keinginan bersama warga. Menurutnya, Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Padang, harus kembali turun, untuk menyatakan patok batas antara tanah warga dengan AURI. Agar, persoalan ini tidak berlarut-larut dan masyarakat tidak takut lagi. “Waktu kecil, saya tinggal di Siteba (Nanggalo), dan kerap mendengar, ada pertengkaran antara TNI AURI dengan warga. Jika tapal batas sudah ditentukan, tentu tidak perlu lagi ada persoalan ini. Siapa yang benar dan siapa yang salah akan diketahui,” katanya dalam silahturahim yang diikuti puluhan anggota Majelis Taklim Dadok Tunggul Hitam, dan tokoh masyarakat itu. Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Dadok Tunggul Hitam Muslim mengaku terharu, saat didatangi Andre Rosiade. “Kami telah melihat, mendengar yang namanya Andre Rosiade. Sebelumnya, sudah bertanya-tanya, karena Andre Rosiade sangat serius dalam sisi kepemimpinan Kota Padang. Terlebih, kepedulian Andre sangat terlihat, terutama saat terjadinya galodo di Bulan Ramadhan lalu. Andre, menjadi orang pertama yang datang ke lokasi,” kata Muslim. Menurutnya, meski masih muda, Andre telah memiliki ciri-ciri seorang pemimpin besar, yaitu 5T yakni tokoh, takah, track record yang baik, tegas, dan yang terpenting, transparan. Muslim mengharapkan, kedatangan Andre, menjadi jenjang silahturahim yang berkelanjutan. Karena, Kelurahan Dadok Tunggul Hitam ini luas dan banyak ragamnya. Ketua Mushalla, Mawardi dan Ketua Majelis Taklim Evi berharap, Andre juga memiliki kepedulian terhadap majelis taklim. Karena, saat ini, meski kegiatan keagamaan sudah cukup baik, majelis taklim, belum bisa dioptimalkan. (h/atv)


LIGA CHAMPIONS 15

KAMIS, 4 OKTOBER 2012 M 18 DZULQAEDAH1433 H

Heynckes Akui Munich Sedang Sial MINSK, HALUAN — Finalis musim lalu, Bayern Munich secara mengejutkan menyerah 1-3 dari BATE Borisov. Pelatih Bayern, Jupp Heynckes, menyebut timnya Klasemen Sementara tidak beruntung Liga Champions 2012/2013 tapi juga mengakui bahwa lawan Group A 1. PSG 1 1 0 0 4-1 3 pantas menang. 2. Porto 1 1 0 0 2-0 3 3. Dinamo Zagreb 1 0 4. Dynamo Kyiv 1 0 Group B 1. Arsenal 1 1 2. Schalke 04 1 1 3. Montpellier 1 0 4. Olympiakos Piraeus 1 0 Group C 1. Málaga 1 1 2. Anderlecht 1 0 3. Milan 1 0 4. Zenit 1 0 Group D 1. Real Madrid 1 1 2. Borussia Dortmund 1 1 3. Manchester City 1 0 4. Ajax 1 0 Group E 1.Chelsea 2 1 2.Shakhtar Donetsk 2 1 3.Juventus 2 0 4.Nordsjælland 2 0 Group F 1.BATE 2 2 2.Valencia 2 1 3.Bayern Munich 2 1 4.Lille 2 0 Group G 1.Barcelona 2 2 2.Celtic 2 1 3.Benfica 2 0 4.Spartak Moskow 2 0 Group H 1.Manchester United 2 2 2.CFR Cluj 2 1 3.Sporting Braga 2 1 4.Galatasaray 2 0 Hasil Pertandingan Rabu (4/10) Spartak Moskow Vs Celtic Benfica Vs Barcelona Nordsjælland Vs Chelsea CFR Cluj Vs Manchester United Juventus Vs Shakhtar Donets Valencia Vs Lille BATE Vs Bayern Munich Galatasaray Vs Sporting Braga

0 0

1 1

0-2 0 1-4 0

0 0 0 0

0 0 1 1

2-1 2-1 1-2 1-2

3 3 0 0

0 1 1 0

0 0 0 1

3-0 0-0 0-0 0-3

3 1 1 0

0 0 0 0

0 0 1 1

3-2 1-0 2-3 0-1

3 3 0 0

1 1 2 0

0 0 0 2

6-2 3-1 3-3 0-6

4 4 2 0

0 0 0 0

0 1 1 2

6-2 3-2 3-4 1-5

6 3 3 0

0 1 1 0

0 0 1 2

5-2 3-2 0-2 4-6

6 4 1 0

0 0 0 0

0 1 1 2

3-1 3-2 2-2 0-3

6 3 3 0

2-3 0-2 0-4 1-2 1-1 2-0 3-1 0-2

Rabu (3/10) dinihari WIB, Bayern menguasai laga dengan penguasaan bola dan jumlah tembakan yang jauh lebih banyak dari tim tuan rumah. Namun dominasi itu tak berbanding lurus dengan hasil yang didapat. Manuel Neuer dkk. tertinggal dua gol lebih dahulu lewat Aleksandr Pavlov dan Vitali Rodionov. Asa sempat

muncul usai Franck Ribery memperkecil skor namun BATE memastikan kemenangan lewat gol Renan Bressan di detikdetik terakhir laga. Bayern sebenarnya berpeluang besar mencetak gol namun tendangan Toni Kroos di menit 13 membentur tiang gawang dan satu upaya lainnya dari Franck Ribery di menit 83. Bagi Bayern, kekalahan ini

buktikan lagi hari ini," ucap Heynckes di situs resmi UEFA. "Anda semenstinya harus bisa memimpin di laga-laga semacam ini, contoh untuk peluang besar Toni Kroos kemudian sepakan Ribery juga mengenai mistar, jadi kami juga sedang dinaungi nasib sial. Satu hal lagi adalah pada akhirnya Anda harus menerima kemenangan mereka," demikian dia.(h/net)

KALAH — Pemain Bayern MunichThomas Muller (merah) meratapi kekalahan timnya atas tim Belarusia, BATE Borisov. Sementara, pemain tuan rumah justru bersuka cita begitu pertandingan usai dengan skor 3-1. UEFA

Juventus Gagal Maksimal di Kandang TURIN, HALUAN — Juventus kembali meraih hasil imbang di Liga Champions. Menjamu wakil Ukraina, Shakhtar Donetsk, 'Si Nyonya Tua' mendapat hasil seri 1-1. Bermain di Juventus Stadium, Rabu (3/10) dinihari WIB, Shakhar lebih dulu membuka keunggulan. Gol Alex Texeira di menit ke-23 membawa Shakhtar unggul 1-0. Juve tak perlu waktu lama untuk menyamakan angka. Leonardo Bonucci mencatatkan namanya di papan skor dan mengubah skor menjadi 1-1. Skor itu bertahan hingga peluit panjang berbunyi. Dengan hasil ini, Juve tertahan di posisi tiga klasemen Grup E dengan poin dua. Sementara Shakhtar ada di peringkat dua dengan nilai empat, sama dengan Chelsea yang memuncaki klasemen dan unggul dalam selisih gol. Pada pertandingan itu, Shakhtar sendiri langsung mengambil inisiatif menyerang. Razvan Rat melepaskan umpan ke tiang jauh, tapi Henrikh Mkhitaryan terlambat menyambut bola dan gagal memaksimalkan peluang. Juve balik menyerang lewat Mirko Vucinic yang bergerak di sisi kanan. Vucinic kemudian mengirim umpan ke dalam kotak penalti tapi tak mampu dijangkau oleh Alessandro Matri yang berdiri di depan gawang. Shakhtar justru mengejutkan tuan rumah lewat sebuah gol di menit 23.

merupakan yang kali pertama diderita di musim ini. Sementara BATE memperpanjang laju tak terkalahkan menjadi 17 pertandingan. "Saya tahun sebelum pertandingan bahwa kami melawan sebuah tim yang sangat bagus bukan hanya saat mereka menang di Lille. Mereka sangat terorganisir terutama pertahanannya yang mana mereka

Tembakan Alex Texeira dalam kotak penalti usai menerima bola dari Willian berhasil menjebol gawang Gianluigi Buffon. Juve hanya butuh dua menit untuk menyamakan kedudukan. Berawal dari sepak pojok Andrea Pirlo, Leonardo Bonucci melepaskan tembakan ke pojok gawang Shakhtar. Juve 1 Shakhtar 1. Hingga jeda, tak ada lagi gol tercipta. Memasuki babak kedua, Juve mulai lebih banyak menguasai permainan. Namun seranganserangan mereka masih kerap dipatahkan barisan belakang Shakhtar. Salah satu serangan Juve yang dipatahkan oleh pemain belakang Shakhtar menghasilkan sepak pojok bagi tim tuan rumah. Tapi sepak pojok Pirlo yang langsung me-

Shakhtar di menit ke-60 hampir saja membobol gawang Buffon. Tembakan Willian menyamping tipis di sisi kiri gawang Buffon. Tak lama berselang, giliran Juve yang punya peluang. Umpan Sebastian Giovinco dari sisi kiri menemui Matri yang ada di dalam kotak penalti. Sial bagi Matri, tembakannya dari jarak dekat masih

Gianluigi Buffon sukses melakukan sejumlah penyelamatan

Chelsea Raih Hasil Luar Biasa GELSENKIRCHEN, HALUAN — Chelsea memetik poin maksimal saat dijamu oleh FC Nordsjaelland. The Blues menang telak dengan skor akhir meyakinkan 40.Frank Lampard menyebut bahwa kemenangan 4-0 itu merupakan hasil yang luar biasa bagi tim asal kota London itu. Lampard yang melihat rekan-rekan setimnya bermain sangat bagus, lantas memberikan pujian. Pesepakbola 34 tahun itu menyebutkan bahwa hasil luar biasa itu dapat diraih berkat usaha keras dari seluruh anggota skuat Chelsea. "Kekuatan mereka sedikit

diketahui, tapi kami tahu mereka memainkan sepakbola yang bagus dan kami harus mengulur waktu," ucap Lampard kepada Sky Sports. Berlaga di Parkstadion, Rabu (3/10/2012) dinihari WIB, Chelsea berhasil unggul 1-0 di paruh pertama pertandingan. Gol sumbangan Mata di menit ke-33 membawa Chelsea unggul satu gol. Babak kedua berjalan Chelsea berhasil menyarangkan tiga gol tambahan ke gawang Nordsjaelland. Gol-gol itu hadir dari David Luiz, Mata yang mencetak gol kedua, serta dilengkapi oleh Ramires di penghujung pertandingan.

Dengan kemenangan ini Chelsea berhasil memuncaki klasemen sementara Grup E dengan raihan empat poin sama dengan kumpulan poin Shakhtar Donestk. Frank Lampard dkk. berhak menduduki posisi lebih baik sebab unggul produktivitas gol. Kemenangan tandang ini juga merupakan untuk kali kedua dalam delapan laga tandang terakhir Chelsea di level Eropa. Opta mencatat, klub milik Roman Abramivich itu terakhir memetik kemenangan tandang di Liga Champions pada bulan Februari 2011 saat berhadapan dengan Kobenhavn.(h/net)

ngarah ke gawang mampu ditepis Pyatov. Sebuah serangan Juan Mata mencetak gol perdana ke gawang FC Nordsjaelland d laga yang berakhir 4-0 untuk Chelsea. UEFA

RvP Menangkan MU NOPACA, HALUAN — Manchester United berhasil

meraih kemenangan 2-1 di markas Cluj meski sempat tertinggal lebih dulu. Robin van Persie jadi pahlawan kemenangan MU melalui sepasang golnya. 'Setan Merah' memulai pertandingan dengan buruk setelah kebobolan lewat gol Pantelis Kapetanos ketika laga baru berjalan 14 menit. Untung buat MU, Van Persie sukses menyamakan skor jadi kembali imbang pada menit 29. Van Persie tampil jadi penentu tiga angka buat MU di laga matchday II Liga Champions ini lewat gol keduanya ke gawang Cluj di paruh kedua laga. Di partai lain grup ini, Braga sukses memetik kemenangan 2-0 ketika melawat ke markas Galatasaray. Ruben Micael dan Alan menjadi pencetak gol untuk Braga.(h/

Barca Menang, Puyol Dilarikan ke Rumah Sakit

Defender Barcelona, Carles Puyol menahan sakit begitu siku tangan kirinya mengalami cedera. Ia harus dievakuasi ke rumah sakit. UEFA

BANFICA, HALUAN — Kemenangan Barcelona atas Benfica harus dibayar mahal dengan cederanya Carles Puyol, yang bahkan harus langsung dilarikan ke rumah sakit sebelum pertandingan usai. Laga di Estadio Da Luz, Rabu (3/10) dinihari WIB memasuki menit ke-75, Puyol tiba-tiba mengerang kesakitan setelah terjatuh usai berduel dengan pemain Benfica. Dari tayangan ulang memperlihatkan Puyol mengalami cedera yang cukup serius. Tangan kirinya jatuh dengan tidak sempurna dan tertimpa badannya yang menyebabkan sikunya mengalami dislokasi. Sesudahnya Puyol digantikan oleh Alex Song dan kemudian dilarikan ke rumah sakit di Lisbon. Menurut statement resmi dari Los Cules, belum diketahui berapa lama Puyol harus absen namun besar kemungkinan ia akan absen saat Barca menjalani laga El Clasico kontra Real Madrid akhir pekan ini. Cedera Puyol ini adalah yang ketiga dideritanya dalam dua bulan terakhir. Setelah cedera patah tulang pipi, Puyol kemudian harus absen karena cedera lutut dan di laga comeback-nya dinihari ini ia mengalami dislokasi siku.(h/net)


16 OLAHRAGA

KAMIS, 4 OKTOBER 2012 M 18 DZULQAEDAH 1433 H

SOUTHEAST ASIAN CHAMPIONSHIP 2012 DI THAILAND

Martinel Boyong Dua Perunggu PADANG, HALUAN — Karateka andalan Sumbar, Martinel Prihastuti menyumbangkan dua medali perunggu bagi merah putih pada Kejuaraan Karate Asia Tenggara di Bangkok, Thailand.

Putra Wijaya Kalahkan Bintang Kartika PADANG, HALUAN— PS Putra Wijaya berhasil menang telak dengan skor 3-0 menghadapi SSB Bintang Kartika dalam lanjutan Piala Dandim II hari kelima Rabu (3/10) di Lapangan Imam Bonjol Padang. Pada laga yang dilangsungkan selama 2 kali 40 menit tersebut, Putra Wijaya lebih mendominasi jalannya pertandingan. Tiga gol Putra Wijaya berhasil disumbangkan masing-masing oleh Jhivo Wilanda pada menit 17, Roma Febriansyah menit 23, serta Mico Fajar Anderson pada pertengahan babak kedua. Skor 3-0 tetap tidak berubah hingga peluit akhir dibunyikan. Dengan hasil tersebut Putra Wijaya samasama mengoleksi tiga poin dengan Semen Padang di grup D. Sementara pada pertandinga di grup A, Harapan Bangsa sukses mengalahkan Muspan dengan skor 2-1.(h/rio)

Chris John Ditantang Petinju Thailand JAKARTA, HALUAN — Chris John bakal kembali bertarung untuk mempertahankan gelar Super Champions kelas bulu WBA miliknya. Kali ini, Chris John bakal ditantang petinju Thailand, Chonlatarn Piriyapinyo. Pertarungan tersebut rencananya bakal digelar di Singapura pada 9 November mendatang. Track record sang lawan adalah belum terkalahkan di 44 pertandingan. "Mungkin dia (Chonlatarn Piriyapinyo) belum pernah bertarung melawan petinju dunia," ujar asisten manajer Chris John, Toni Priatna seperti dikutip inilah.com. Sejauh ini, Piriyapinyo tercatat 44 kali bertanding, dengan 27 kali diantaranya menang KO (knock out). Sementara, Chris John 47 kali bertanding dan 22 kali membuat lawannya mencium kanvas. Toni juga menuturkan bahwa Chris John kini dalam kondisi siap tempur. Petinju berjuluk 'The Dragon' itu saat ini sudah pindah latihan dari Australia ke Indonesia. "Hari ini atau Senin, Chris John sudah mulai berlatih di Jakarta di bawah asuhan pelatih Craig Christian. Latihan di Jakarta ini berlangsung sebulan kemudian langsung bertolak ke Singapura." "Kalau dulu berlatih di Australia kemudian sisa beberapa hari latihan di Jakarta langsung ke negara tujuan, tetapi sekarang ini dari Jakarta langsung ke Singapura," ia menutup.(h/net)

PSSI Limapuluh Kota Kehilangan Pelatih LIMBANANG,HALUAN — PSSI Limapuluh Kota kehilangan pelatih sepakbola, Dasri Umar. Pria berusia 49 tahun ini, tutup usia, Minggu (30/9) pukul 17.40 WIB. Kabar ini sontak mengagetkan komunitas sepakbola Limapuluh Kota karena tak ada keluhan sakit yang dialami almarhum. Pelatih SSB Bintang Muda kecamatan Suliki ini, selain aktif sebagai pelatih juga sebagai staf pada UPT.Dinas Pendidikan kecamatan Bukit Barisan kabupaten Limapuluh Kota. Ia meninggalkan seorang isteri dan 3 anak yang masih kecil kata Afrizal Zein ketua ISSB Kabupaten Limapuluh Kota. Jelang jenazah almarhum dimakamkan di pandam pekuburan leluarga di daerah Limbanang, Senin, ikut melepas memberi sambutan dan mengantar jenazah ketempat peristirahatan terakhir bersama sanak keluarga dan jajaran pengurus dan anggota ISSB dan SSB.(h/snt)

DUA PERUNGGU — Setelah meraih emas cabang karate di PON XVIII 2012 lalu, karateka Sumbar, Martinel Prihastuti menyumbangkan dua medali perunggu bagi Merah Putih pada Southeast Asian Championship 2012 yang berlangsung di Thailand. MEDPROM KONI SUMBAR

PSSI Sumbar Rancang Program PADANG, HALUAN — Kurang sepekan setelah dilantik, Pengprov PSSI Sumbar langsung bergerak. "Tak masanya duduk di kepengurusan hanya tumpang nama saja. Saatnya segera bekerja!" kata Toto Sudibyo, Ketua Pengrov PSSI Sumbar, seusai rapat perdana Pengprov PSSI Sumbar, kemarin. Pada rapat perdana, Pengprov PSSI Sumbar merancang program yang akan dikerjakan.Programprogram tersebut dibagi dalam program jangka pendek, menengah dan panjang. Terhadap program

jangka pendek, semuanya sudah berada di depan mata. Menyukseskan Piala Sumbar, Piala Semen Padang dan Porprov XII-2012, serah terima dengan kepengurusan sebelumnya. Terhadap program jangka pendek, juga berkaitan dengan kondisi di Pengcab PSSI se Sumbar. Sejumlah Pengcab PSSI sudah habis masa kepengurusannya. Khusus terhadap Pengcab yang sudah habis masa baktinya, Toto mengimbau agar segera dilaksanakan Muscab sehingga tidak terjadi

kekosongan kepengurusan. "Jika terjadi kekosongan kepengurusan, maka terjadi stagnasi kaderisasi pemain," katanya. Terhadap sasaran jangka menengah dan jangka panjang, kata Toto, melahirkan atlet-atlet berprestasi serta melahirkan prestasi Nasional dikemudian hari. Pada rapat tersebut juga dibahas berbagai hal krusial, terutama berkaitan dengan organisasi, hukum, fair play, kompetisi, prestasi, sepakbola wanita, futsal, SDM, wasit, termasuk promosi dan marketting.(h/rel/mat)

PANGGIL CALON PEMAIN

Manajer Timnas PSSI Bingung JAKARTA, HALUAN — Manajer Timnas PSSI Habil Marati, mengaku kebingungan memanggil para pemain untuk menjalani pemusatan pelatihan. Habil mengatakan bahwa pengiriman surat pemanggilan baru akan dilakukan karena pihaknya masih mencari alamat pasti para pemain tersebut. "Surat? Baru mau jalan. Saat ini, kami masih mencari alamat yang akan kita tuju. Seperti diketahui, banyak pemain yang

bergerak. Misalnya Firman Utina, pemain itu kan sudah di Persib," kata Habil Marati, Rabu (3/10). Padahal sebelumnya, pada jumpa pers di kantor LPIS, Gedung Energy, Senin (1/10), Sekjen PSSI Halim Mahfudz mengatakan sudah mengirimkan surat pemanggilan kepada pemain dan klub. Terkait kebingungan PSSI itu, para pemain pun mengaku tidak tahu. Beberapa pemain yang katanya dipanggil pun menjadi semakin ragu untuk memenuhi

panggilan untuk berlatih dibawah asuhan Nil Maizar. "Saya tahu dan baca di media. Tapi sampai sekarang saya belum dapat surat resminya. Karena itu saya belum dapat memastikan akan ke Jakarta. Bukan membangkang. saya akan langsung berangkat kalau ada suratnya. Iya kalau memang dipanggil, kalau tidak, keda tangan saya percuma," ujar Andik Vermansyah menanggapi hal ini. (h/net)

Dualisme, Pemain Curhat ke Menpora JAKARTA, HALUAN — Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI) melakukan pertemuan dengan Menpora Andi Mallarangeng. Mereka mengaku tak fokus berlatih dengan situasi tak jelas saat ini. Pertemuan tersebut berlangsung di kantor Kemenpora, Jakarta, Rabu (3/10/2012). Perwakilan APPI yang hadir antara lain Ponaryo Astaman, Bambang Pamungkas, Hamka Hamzah, dan Hadi Ramdhan. Kepada menpora mereka "curhat" tentang persepakbolaan

di tanah air yang masih tidak menentu, termasuk masih adanya "dualisme" tim nasional, walaupun AFC dan FIFA telah menegaskan bahwa timnas hanya boleh ada satu di bawah kendali federasi. "Saya berharap kedua belah pihak melaksanakan secara konsisten kesepakatan yang baik yang telah di capai dalam Joint Committee," tutur Ponaryo kepada wartawan seusai pertemuannya itu. "Pemain itu jadi tidak fokus. Bagaimanapun namanya timnas harus diikuti oleh pemain terbaik nasional. Hendaknya diikuti oleh pemain terbaik yang ada di Indonesia." Menpora Andi Mallarangeng mengapresiasi upaya para pemain untuk berdiskusi dengan dirinya.

Dan menurut dia, para pemain walaupun berbeda liga tapi sebenarnya memiliki kepedulian yang sama, yaitu tim nasional. "Pemain siap membela timnas, cuma kadang ada polemik karena membela liga yang berbeda. Ada yang masuk daftar panggil tapi tidak dilepas klub, ini membuat situasi tdk sehat," jelasnya. Namun, Menpora memahami sikap klub. Sebab, memang ada prosedur yang harus dijalani. Sesuai dengan hasil rapat JC di Kuala Lumpur, Joint Committee diberi tugas melakukan harmonisasi timnas. "Memang semua harus sesuai dengan prosedur. Kesepakatan ada di JC, kini tinggal mengimplementasikan saja," ujarnya.(h/net)

Dua medali perunggu itu diraih Martinel nomor kumite kelas under 50 Kg perorangan dan nomor beregu. “Utik (sapaan akrab Martinel) baru saja pulang bang dari Thailand dan memboyong dua perunggu. Di semifinal nomor kumite perorangan, Utik kalah dari karateka tuan rumah, Thailand dan di nomor beregu dikalahkan tim Malaysia,” katanya saat dihubungi Haluan tadi malam. Menurut gadis kelahiran Padang, 5 Maret 1984 ini, ajang ini merupakan gambaran bagi setiap tim yang bertarung untuk menghadapi SEA Games XXVII Myanmar, tahun depan. Ada beberapa catatan yang menjadi perhatian tim pelatih karate Indonesia untuk menghadapi SEA Games mendatang itu. Pada kejuaraan yang berlangsung 28-30 September 2012 lalu itu, Indonesia tampil sebagai juara umum dengan perolehan 9 medali emas, 8 perak dan 12 perunggu. Sejak hari pertama perhelatan yang berlangsung di Kasetsart University itu, Indonesia sudah memperlihatkan potensi untuk menjadi yang terbaik di level Asia Tenggara. Dua emas terakhir bagi Indonesia, dipersembahkan Mastura Nawar Kautsar yang turun di nomor Kata Perseorangan Junior Putri, usai mengalahkan karateka Vietnam, Pham Thu Ha, dengan skor 3-1. Satu emas lagi merupakan buah performa apik karateka nasional nomor Kata beregu Kadet Junior Campuran yang mampu mengandaskan

Tim Thailand, 2-1. Tim yang menjadi pesaing utama dalam kejuaraan ini adalah Malaysia. Namun, tim 'Negeri Jiran' harus puas di tempat kedua dengan raihan 9 emas, 4 medali perak dan 3 perunggu. Hasil kurang memuaskan juga diperoleh Tim Thailand. Meski bertindak sebagai tuan rumah yang selalu mendapat dukungan penuh dari publik Bangkok, mereka hanya mampu mendulang 5 emas, 7 perak dan 11 medali perunggu. Dengan demikian, peringkat ketiga adalah capaian maksimal yang diraihnya. Kemenangan di pentas internasional ini, tentu saja menjadi sebuah prestasi membanggakan bagi Indonesia. Tapi, Ketua Umum PB FORKI, Hendardji Soepandji, menegaskan agar seluruh anggota tim tidak berpuas diri.“Akan ada evaluasi untuk tim agar persiapan menjelang SEA Games 2013 Myanmar benar-benar matang,” ujar Hendardji dalam rilis PB FORKI yang disampaikan inilah.com. “Yang jadi harapan kami sebetulnya karateka senior. Tapi, di ajang ini mereka masih belum tampil maksimal. Karateka senior akan dimatangkan di Kejuaraan Dunia di Paris, Prancis, November mendatang dan Piala Kasad 2013,” imbuh Mantan Komandan Pusat POM TNI AD. Hendardji tentu tak asal bicara. Para karateka senior perlu mendapat pematangan untuk meningkatkan kualitasnya. Salah satunya, tentu memperbanyak jam terbang sebelum tampil di Myanmar. Pilihan untuk tampil di Kejuaraan Dunia Karate (WKF) di Paris, sebagai ajang uji coba, bakal menjadi pilihan yang sangat tepat untuk mengetahui kualitas karateka Indonesia. Meski begitu, Kejuaaraan Karate Asia Tenggara yang baru berakhir, tetap jadi rujukan penting persiapan Indonesia menghadapi Myanmar 2013. Setidaknya, pasukan Merah Putih bisa membaca peta kekuatan lawan di Asia Tenggara nantinya. (h/mat)

Forki Gelar Invitasi Karate se-Sumbar PADANG, HALUAN — Pengprov Forki Sumbar bekerjsama dengan Dispora Sumbar menggelar kejuaraan Invitasi karate Se- Sumbar pada 812 Oktober mendatang di Gedung Beladiri KONI Sumbar. Kejuaraan tersebut akan diikuti 19 Kabupaten dan Kota. Namun masih ada empat kabupaten kota yang belum mengkonfirmasi bakal mengambil kejuaraan tersebut. Panitia pelaksana kegiatan invitasi olahraga karate Sumbar Mukhtar Anwar kepada wartawan Rabu (3/10) mengatakan, ada empat kabupaten dan kota yang belum mengkonfirmasi yakni Kabupaten 50 Kota, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Kabupaten Sijunjung, dan Kabupaten Dharmasraya. Mukhtar mengakui empat kabupaten tersebut belum memberikan alasan kenapa belum mengkonfirmasi. Padahal 15 kabupaten dan kota sudah mengkonfirmasi akan

ambil bagian pada kejuaraan dan telah menetapkan jumlah atlet yang akan diturunkan. Seperti Kabupaten Pasaman Barat akan menerjunkan 9 atlet, Kabupaten Agam, Pesisir Selatan dan Padang Pariaman melibatkan 10 atlet,Kabupaten Tanah Datar mengikutsertakan 7 atlet, Kabupaten Solok, Kota Padang dan Kota Bukittingi menurunkan masing-masing 6 atlet. Selanjutnya Kota Payakumbuh dan Kabupaten Solsel melibatkan 6 dan 2 atlet, Kota Pariaman dan Kota Solok melibatkan 20 dan 9 atlet. Kota Padang Panjang menurunkan 4 atlet,Kota Sawahlunto menurunkan 9 atlet, dan Kabupaten Pasaman hanya menurunkan 1 atlet. Lebih lanjut Mukhtar menerangkan, direncanakan seluruh atlet yang mengikuti Kejuaraan Invitasi akan melakukan timbang badan pada 8 Oktober mendatang di Hotel Rasaki Padang. (h/rio)


KAMIS, 4 OKTOBER 2012 M 18 DZULQAEDAH 1433 H

HUKUM DAN KRIMINALITAS 17

Penjambret Diringkus Nyabu

RINGSEK— Angkot trayek Siteba-Pasar ringsek setelah terlibat kecelakaan dengan mobil Patroli TNI AD di Jembatan Baru Siteba, Kurao, Kecamatan Nanggalo, Rabu (3/10) sekitar pukul 15.00 WIB (berita terkait di hal-1). HAJRAFIV

PADANG, HALUAN — Tersangka curanmor dan jambret, Rico (28) diringkus Polsek Padang Timur di rumahnya Jalan Purus I, Padang Barat, Kota Padang, Selasa (2/10) sekitar pukul 05.30 WIB.

SATRIA NUGRAHA

PATROLI Anak-anak Diajak Gasak Motor PADANG, HALUAN — Dua terdakwa, satu di antaranya masih anak-anak, harus duduk di kursi persakitan karena terjerat kasus pencurian kendaraan bermotor. Terdakwa tersebut yaitu Prinofriandi (19), warga Kelurahan Jaruai, Kecamatan Bungus Teluk Kabung, dan JV (16), warga Gaung, Kecamatan Lubuk begalung. Jaksa Penuntut Umum (JPU) Mulyana Safitri dalam dakwaannya mengatakan Randi bersama JV bersama dua temannya yang lain, Beni dan Joni, yang masih DPO, melakukan curanmor pada Jumat 23 Desember 2011 sekitar pukul 23.00 WIB. Tindakan ini dilakukan keempatnya di parkiran lapangan futsal Perumahan Wisma Utama, Parak Laweh, Lubeg. Mereka telah mengambil satu unit sepeda motor Suzuki Satria FU warna merah hitam BA 5032 BY. “Awalnya, Randi sedang membonceng JV, kemudian bertemu dengan Beni dan Joni (DPO). Lalu Beni dan Joni mengajak melakukan pencurian sepeda motor,” jelas JPU di Pengadilan Negeri (PN) Padang, Rabu (3/10). Setelah itu, Randi dan JV menyetujui dan mengikuti Beni dan Joni. Sesampai diparkiran lapangan futsal, mereka berhenti karena melihat sasaran yang akan diambil. Selanjutnya mereka membagi tugas dan posisi. JV dan Beni menuju sebuah sepeda motor yang sedang parkir yakni sepeda motor Suzuki satria FU warna merah hitam BA 5032 BY. Saat itu Beni membuka kunci kontak sepeda motor dengan menggunakan kunci letter T yang telah dipersiapkan. “Sementara, JV berdiri di depan sepeda motor dan menghalangi pandangan orang. Sedangkan Randi dan Joni bertugas mengawasi keadaan sekitar,” tambah JPU. Setelah kunci sepeda motort berhasil dibuka, mereka berempat pergi meninggalkan lokasi tersebut. Sepeda motor curian tersebut dikendarai Beni Dimana beni mengendarai sepeda motor hasil curian tersebut dan menjualnya seharga Rp2 juta. (h/dla)

PEKERJA TAMBANG TEWAS

Tim Investigasi Disiapkan SAWAHLUNTO, HALUAN—Maksud hati mengadu untung di perantauan, namun nasib berkata lain. Nurharjo (58), salah seorang pekerja tambang di kawasan Kuasa Tambang Guguk Tinggi Coal Sawahlunto, harus menghembuskan nafas terakhirnya, setelah kecelakaan tambang menimpanya, Senin (1/10) lalu. Perantau asal Wonosobo Jawa Barat itu, harus pulang dengan kondisi terbujur kaku, dalam peti mati ke kampung halamannya. Menurut beberapa rekan kerjanya, Nurharjo baru 10 hari bekerja di kawasan lubang tambang milik Siwe tersebut. Kepala Teknik Tambang Guguk Tinggi Coal, Zul Afrion kepada Haluan, Rabu (3/10) mengatakan, lubang yang menjadi lokasi kecelakaan tambang tersebut dalam masa perehapan semenjak 15 hari terakhir. “Korban meninggal dunia setelah dibawa rumah sakit untuk diberikan pertolongan. Sayangnya, nyawa korban tidak tertolong. Selasa pagi, korban langsung diberangkatkan dengan pesawat terbang ke kampung halamannya,” ujar Zul Afrion. Menurut rekan kerjanya korban yang tidak mau disebutkan identitasnya, korban datang ke Sawahlunto usai lebaran idul fitri 1433 H lalu. Meski demikian, masuk bekerja di kawasan Kuasa Pertambangan Guguk Tinggi Coal, baru 10 hari terakhir. Zul Afrion sebagai penanggung jawab teknis di kawasan tersebut mengatakan, peristiwa kecelakaan yang berujung korban jiwa itu terjadi di kedalaman 50 meter, dari 80 meter kedalaman lubang tambang tersebut.

Petinggi Guguk Tinggi Coal, Defrizal Con mengatakan, pihaknya telah memberikan santunan bagi korban. Meskipun, korban belum terdaftar sebagai pemilik jaminan sosial tenaga kerja. “Kami tetap memberikan santunan kepada keluarga korban sebesar Rp20 juta. Sebab, korban belum memiliki jamsostek, yang dalam pengurusan,” ujar Defrizal Con yang kini juga anggota DPRD Kota Sawahlunto itu. Selain santunan, Defrizal Con juga memberikan tiket sekaligus biaya transportasi bagi korban, hingga korban sampai di kediamannya di Wonosobo Jawa Barat. “Duka keluarga korban, juga merupakan duka kami,” ungkap Defrizal Con. Sementara itu, Kepala Bidang Pertambangan Dinas Perindagkopnaker Sawahlunto, Dwi Darmawati mengatakan, pihaknya akan melakukan investigasi atas kejadian kecelakaan tambang, yang merenggut korban jiwa itu. Menurut wanita yang akrab disapa Emma itu, seluruh lubang tambang yang ada di kawasan Guguk Tinggi Coal dalam kondisi tidak layak tambang secara teknik. Sebab, dari hasil infeksi, dari 5 lubang tambang yang ada, tidak satupun yang layak untuk ditambang. “Tidak satu pun lubang tambang Guguk Tinggi Coal yang layak ditambang. Makanya, kami melayangkan surat penutupan sementara. Dalam waktu dekat, inspektur tambang akan melakukan investigasi,” ujar Emma. (h/dil)

Ironisnya tersangka diciduk saat asyik mengkonsomsi narkoba jenis sabu-sabu. Ia terkenal licin dan kejam dalam beraksi, dan sudah tiga diicar polisi sejak tiga bulan lalu. Dalam penyelidikan sementara tersangka diduga telah beraksi puluhan kali di wilayah Padang Timur, sehingga seluruh gerak-geriknya terus dipantau polisi sejak tiga bulan terakhir. Walaupun terus dibuntuti, tetapi keberadaan tersangka sering berpindah-pindah sehingga menyulitkan aparat kepolisian untuk meringkus. Tidak mau tersangka kabur lagi, polisi

langsung meringkus tersangka setelah mendapatkan informasi ia tengah berada di rumahnya di Purus I, Kecamatan Padang Barat. Kapolresta Padang Kombes Pol Moch. Seno Putro menyebutkan, tersangka yang menjadi target operasi polisi dalam kasus jambret dan curanmor ini, saat ditangkap dan digerebek di rumahnya ternyata tengah asyik menikmati narkoba jenis sabu-sabu seorang diri. “Tersangka ditangkap anggota saat dirinya tengah asyik menikmati narkoba jenis sabu-sabu. Saat itu di rumah tersangka ditemukan dua unit sepeda motor. Setelah diproses dan ditanyai polisi saat penangkapan tersebut, tersangka kembali mengaku ada dua unit sepeda motor lagi yang diambilnya. Keberadaan sepeda motor hasil curian tersebut tengah ditelusuri anggota, dan kasus ini masih dalam tahap pengembangan untuk mengungkap jaringannya,” kata Seno. Dalam penggeledahan itu polisi juga menemukan empat dompet wanita, delapan buah STNK, satu jam speaker aktif, empat jam tangan, lima buah handphone, lima cincin

emas, satu kalung emas putih, dan satu anting emas yang seluruhnya diduga hasil jambret yang berhasil dirampas tersangka, dari tangan para korbannya. Dikatakannya, saat ini kasus tersangka terus dikembangkan Polsek Padang Timur terkait berapa kali aksi jambret yang telah dilakukannya untuk mengungkap jaringan, berapa kali beraksi dan mencari keberadaan motor hasil curian tersangka serta mengungkap penadah barang haram curian tersangka ini. Selain melakukan pengembangan terhadap kasus jambret dan curanmor, polisi juga melakukan pengembangan terhadap kasus narkoba karena saat penggerebekan polisi mendapatkan beberapa bungkusan kecil yang diduga bungkusan narkoba jenis sabu-sabu di dalam kamar tersangka. Keterangan tersangka di hadapan penyidik Mapolsek Padang Timur, ia telah melakukan aksi kejahatan pencurian kendaraan bermotor di enam lokasi berbeda di Padang Timur. Ia juga mengaku berapa kali melakukan aksi jambret. (h/nas)

Mantan Bendahara PNPM-MP Divonis Empat Tahun PADANG, HALUAN — Majelis hakim Pengadilan Tipikor Padang menjatuhkan hukuman empat tahun penjara kepada Idrianis, mantan Bendahara Unit Pelaksana Kegiatan (UPK) Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Pedesaan (PNPMMP) Kecamatan X Koto Diatas, Kabupaten Solok. “Selain vonis, Idrianis juga dibebankan membayar denda Rp50 juta subsider 3 bulan dan uang pengganti Rp323.2 juta,” kata Kamijon, hakim ketua yang memutuskan perkara ini, Rabu (3/10). Apabila satu bulan setelah putusan ditetapkan uang pengganti tersebut tidak dibayarkan, maka harta ben-

danya akan disita. Jika tidak mencukupi, dapat diganti dengan hukuman selama 10 bulan penjara Putusan majelis hakim ini lebih ringan satu tahun dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU), Eka Darma Putra yang menuntut terdakwa selama 5 tahun penjara dan denda sebesar Rp200 juta subsider 3 bulan kurungan serta membayar uang pengganti sebesar Rp323 juta. Kamijon menambahkan, terdakwa terbukti bersalah melanggar pasal 3 Undang Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi yang telah diubah dan ditambah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001.

“Idrianis terbukti melakukan tindak pidana korupsi dana PNPM-MP sebesar Rp345. 656.800. Dengan rincian adanya proposal fiktif yang diajukan terdakwa dengan jumlah anggaran Rp304.656.800 dan dana cicilan kelompok yang tidak disetorkan ke rekening Kas UPK yang ada di BRI cabang Sulit Air Kecamata X Koto Singkarak sejumlah Rp40.937. 300. Akibat perbuatannya, negara telah dirugikan sebesar Rp323 juta,” jelasnya. Selain itu majelis hakim juga mempertimbangkan halhal yang memberatkan terdakwa dalam memberikan putusan, yakni tidak mendukung program pemerintah.(h/dla)


18 BUKITTINGGI DAN PADANG PANJANG

KAMIS, 4 OKTOBER 2012 M 18 DZULQAEDAH 1433 H

Calon Haji Segera Diberangkatkan Gempa Singkarak Aktivitas Normal

PADANG PANJANG, HALUAN —Sebanyak 130 jemaah calon haji Kota Padang Panjang akan diberangkatkan ke asrama haji, Tabing, Padang pada 15 Oktober mendatang. Kabag Kesra Setdako Padang Panjang Martoni mengatakan, rombongan baru akan bertolak ke tanah suci pada kloter 20, yakni pada 16 Oktober esok harinya. “Alhamdulillah, sejauh ini persiapan untuk pemberangkatan jamaah haji Kota Padang Panjang sudah sepenuhnya siap,” kata Martoni. Dikatakannya, 130 Calhaj Padang Panjang itu, berangkat pada kloter terakhir keberangkatan dari embarkasi Bandara Internasional Minangkabau (BIM). Sebelum dilepas ke BIM, Pemko Padang Panjang akan menggelar acara pelapasan calhaj, yang direncanakan akan dilaksanakan di halaman markas Secata B Padang Panjang. “Jumat besok, walikota secara resmi juga akan melepas calhaj di

MONUMEN — Kondisi Monumen Polwan di depan Kantor Pos Bukittinggi. KASRA SCORPI

Martoni. S.Sos kantor balaikota,” tandasnya. Wakil Walikota Padang Panjang Edwin mengatakan, pemerintah daerah berharap agar seluruh Calhaj Padang panjang, senantiasa menjaga kesehatan, baik sebelum berangkat maupun begitu sampai di tanah suci. Segala persiapan jelang keberangkatan, hendaknya dapat benar-benar diperhatikan. “Semoga seluruh Calhaj asal Padang Panjang, bisa selamat pulang pergi. Dan sepulangnya nanti, benarbenar mendapat prediket haji mabrur,” harap Edwin. (h/yan)

Hewan Liar Bakal Dimusnahkan BUKITTINGGI, HALUAN — Pemko Bukittinggi akan melakukan eliminasi (pemusnahan) terhadap hewan liar pada November mendatang untuk menekan kasus rabies. “Pemusnahan akan dilakukan malam hari dengan melibatkan anggota Satpol PP, Dinas Pertanian dan Peternakan, Dinas Kebersihan dan Pertamanan, Sub

Den POM serta anggota Kodim 0304 Agam-Bukittinggi,” kata Kabid Pertanian dan Peternakan Dispertan, Edi Arma di Bukittinggi. Menurutnya, eliminasi hewan liar sudah merupakan program rutin Dinas Pertanian dan Peternakan setiap tahunnya. “Sepanjang tahun 2012 Dinas Pertanian dan Peternakan menemukan satu kasus penyakit rabies di mana

dialami seorang warga Tarok,”. Data Dinas Pertanian dan Peternakan, pada program eliminasi 2009 telah berhasil memusnahkan sebanyak 105 ekor anjing liar. Sedangkan tahun 2010, hewan liar berhasil dimusnahkan sebanyak 60 ekor. Pemusnahan hewan liar pada tahun 2010 dibanding tahun 2009 berkurang, lantaran tingkat warga dalam

memelihara anjing berkurang. “Di tahun 2011 pada program eliminasi hanya berhasil memusnahkan beberapa hewan liar jenis anjing,” lanjutnya. Mengantisipasi rabies di Bukittinggi menurutnya, telah dilakukan sosialisasi ke masyarakat yang memelihara hewan peliharaan (anjing) agar melakukan vaksin pada hewan mereka.

“Sosialisasi dilakukan dengan cara pengumuman langsung, melalui spanduk dan stiker-stiker. Vaksinasi hewan bertahan selama 1 tahun, dan setiap tahun harus dilakukan vaksinasi lagi,” katanya. Dia mengatakan, eliminasi dilakukan fokus pada anjing liar yang berkeliaran, karena anjing liar berpotensi dalam penyebar virus rabies

PADANG PANJANG, HALUAN — Setelah lama tak bereaksi, patahan Sumatera pada segmen Singkarak menunjukkan aktivitasnya pada Selasa (2/10) sekitar pukul 08.15 WIB pagi. Tak ayal, gempa kecil berkekuatan 3,4 skala righter (SR), sempat mengguncang Kota Padang Panjang dan sekitarnya. Kepala Stasiun BMKG Kota Padang Panjang, Taufik Gunawan kepada Haluan mengatakan, gempa bersumber dari aktivitas patahan Sumatera segmen Singkarak. Berdasarkan catatan alat pengukur gempa, fenomena alam itu berpusat di Timur Laut Malalo Singkarak, tepatnya di koordinat 0,51 LS100,49 Barat Timur. Gempa yang berlokasi pada kedalaman 10 KM (dpl) itu imbuh Taufik, merupakan aktivitas normal dari patahan Sumatera pada segmen Singkarak. Gempa tersebut hanya memiliki efek goncangan dengan skala dampak II-III MMI dari 12 skala maksimum, sehingga efek goncangan hanya akan dirasakan warga pada kawasan sekitar pusat gempa. “Reaksi yang ditimbulkan aktifitas patahan Sumatera segmen Singkarak ini merupakan hal wajar. Sejauh ini, juga belum diterima adanya laporan perihal adampak yang ditimbulkan gempa tersebut,” katanya. Taufik menyebutkan, aktivitas pada segmen Singkarak yang cukup kuat, terakhir kalinya terjadi pada Januari 2004 silam. Setidaknya, dampak yang timbul akibat gempa dahsyat pada musibah 8 tahun silam itu, telah mengakibatkan kerusakan parah terhadap bangunan di sekitar pemukiman penduduk di daerah Gunuang Rajo dan sekitarnya. “Jika dilihat dengan menggunakan alat pendeteksi gempa, titik gempa berada di sekitar daerah Tanjuang Barulak Kab Tanahdatar. Dari catatan kami, tiadak terekam adanya peristiwa gempa susulan,” jelasnya.(h/yan)

Basamo Mangko Manjadi

AGAM

Kebun Bibit Dibangun AGAM,HALUAN — Bupati Agam Indra Catri meletakkan batu pertama pembangunan kebun bibit permanen di SMK N 2 Sungai Jariang, Kecamatan Lubuk Basung, Rabu (3/10).

PELATAKAN — Bupati Agam Indra Catri meletakkan batu pertama pembangunan kebun bibit permanen di SMKN 2 Sungai Jariang, Lubuk Basung. KASRA SCORPI

20 Pengusaha Hotel Bakal Dipanggil AGAM, HALUAN — Pemkab Agam akan memanggil 20 pengusaha perhotelan untuk berdialog mencari solusi mengantisipasi pasangan mesum yang sering menginap di hotelhotel melati daerah itu. “Akhir-akhir ini pasangan mesum banyak yang tertangkap dalam razia Satpol PP di hotel-hotel Melati daerah ini, makanya dalam waktu dekat kita akan diskusikan cara mengatasinya,” kata Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Agam, Ridonal di Lubuk Basung, Selasa (2/10). Hotel Melati yang sering digunakan pasangan mesum menurutnya, adalah yang berada di kawasan objek wisata Danau Maninjau,

Kecamatan Tanjung Raya. Pada dua minggu terakhir lanjutnya, sekitar 15 pasangan mesum berhasil diamankan Satpol PP dan rata-rata mereka berasal dari luar daerah Agam. Dia menyebutkan, pertemuan ini akan melibatkan instansi terkait seperti asisten pemerintahan dan kesra, dinas kebudayaan dan pariwisata, satpol pp, bundo kanduang, Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau (LKAAM). Pada pertemuan ini akan dibicarakan cara mengatasi masalah ini dan akan ada komitmen bersama antara pengelola hotel dengan Pemkab yang salah satunya agar tidak menerima tamu yang bukan suami dan istri.

Kebun bibit tersebut merupakan proyek Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (BPDAS) Agam Kuantan dengan tujuan untuk pengadaan bibit bagi kegiatan rehabili-

tasi lahan, dan hutan serta untuk mendorong program Agam Menyemai yang kini gencar dilaksanakan masyarakat setempat. Menurut bupati, keberadaan kebun bibit itu sangat strategis dan bermanfaat untuk mendapatkan bibit pohon berkualitas dan sesuai dengan jenis yang dibutuhkan, di samping dapat digunakan sebagai laboratorium alam bagi siswa SMK maupun berbagai pihak yang berminat terhadap penanaman pohon. Apalagi Kabupaten Agam yang memiliki hutan ,dan lahan kosong cukup luas sangat memerlukan ketersediaan bibit, dan pemerintahnya juga telah mencanangkan penanaman satu miliar pohon.

Hutan merupakan bagian area yang harus berada dalam kondisi lestari, karena dengan kondisi demikian akan memberikan manfaat terhadap keamanan ekosistem ,dan memberikan sumber nafkah kepada masyarakat di sekitarnya. Sementara itu Kepala BPDAS Agam Kuantan Heru Biakto mengatakan di Sumbar saat ini terdapat 2 tempat kebun bibit permanen yakni di Padang dan Agam. Selain membangun kebun bibit permanen, juga telah dilakukan pembangunan kebun bibit rakyat(KBR). Untuk Agam pada tahun 2011 lalu telah dibangun 31 unit KBR di 16 kecamatan dengan 370 ribu bibit, pada tahun ini KBR dikembangkan menjadi 41 unit. (h/ks)

Pengawas Hutan Berbasis Nagari Dibentuk Komitmen ini sekaligus mendukung program pemerintah daerah untuk memberantas penyakit masyarakat di daerah itu. “Kita pastinya berharap semua hotel itu ramai pengunjung untuk menginap, terutama bagi wisatawan yang datang dari berbagai penjuru, namun kita tidak ingin hotel menjadi tempat mesum,” lanjutnya. Dia menyebutkan, sebelumnya masalah banyaknya kasus penangkapan pasangan mesum di hotel-hotel daerah ini juga telah dibahas Pemkab Agam antara asisten pemerintahan dan kesra, dinas kebudayaan dan pariwisata dan Satpol PP serta tokoh masyarakat. (h/*)

AGAM, HALUAN — Pemkab Agam membentuk Petugas Pengawas Hutan Berbasis Nagari untuk menjaga hutan dari aksi pembalakan liar. Kepala Dinas Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Agam, Yulnasri, Rabu (3/10) mengatakan, Petugas Pengawas Hutan Berbasis Nagari (PPHBN) ini berjumlah 18 orang yang tersebar di lima kecamatan yakni Kecamatan Lubuk Basung, Baso, Palembayan, Tanjung Raya dan Palupuh. “Setiap nagari akan ada PPHBN sebanyak dua sampai empat petugas yang direkrut untuk menyelamatkan hutan di Kabupaten Agam,” katanya. Anggota PPHBN bertugas memberikan informasi kepada polisi kehutanan jika mengetahui terjadi pembalakan hutan di nagari mereka bertugas, dan juga melakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk ikut serta menjaga hutan. Tugas lainnya adalah mengajak masyarakat setempat untuk mela-

kukan penghijauan dengan melakukan penanaman pohon. Dengan adanya PPHBN ini, dia berharap kasus pembalakan hutan akan berkurang di daerah itu, karena dalam mengawasi hutan ini Dishut Agam masih kekurangan personel polisi kehutananan sebanyak 20 orang. Saat ini, katanya anggota polisi kehutanan hanya 12 orang sementara idealnya sebanyak 32 personel. “Kita telah mengusulkan ke Pemkab Agam dan Pemprov Sumbar untuk penambahan personel Polhut ini,” lanjutnya. Pada 2012, meskipun dengan keterbatasan personel, pihaknya telah berhasil mengamankan sekitar 10 meter kubik kayu hasil pembalakan liar di hutan lindung daerah itu. Keberhasilan penangkapan kayu hasil pembalakan itu berawal dari adanya laporan masyarakat sekitar yang melihat terjadinya penebangan kayu di dalam kawasan hutan lindung. “Setiap ada laporan masyarakat

kita langsung sikapi dengan menurunkan sejumlah personel ke lapangan, hasilnya dalam tahun ini kita sudah berhasil menyita 10 meter kubik kayu jarahan,”lanjutnya lagi. (h/*)


KAMIS, 4 OKTOBER 2012 M 18 DZULQAEDAH 1433 H

PAYAKUMBUH DAN LIMAPULUH KOTA 19

Samuik Api Rajai Dua Kelas Boko LIMAPULUH KOTA, HALUAN- Pacu terbang itik yang digelar Persatuan Olahraga Terbang Itik (Porti) di gelanggang Padang Laweh, Tanjung Haro, Nagari Sikabu-kabu Padang Panjang, Kecamatan Luak, Kabupaten Limapuluh Kota, berlangsung menegangkan. Itik bernama Samuik Api milik Yun dari gelanggang Padang Panjang, berhasil merajai kelas bergengsi jarak 1600 meter.

DISERAHKAN — Tropi Dinas Pariwisata Limapuluh Kota yang berhasil direbut itik Samuik Api diserhkan kepada pemiliknya, Yun, dari gelanggang Padang Panjang. ZULKIFLI

Wakil Walikota Lepas JCH ke Tanah Suci PAYAKUMBUH, HALUAN — Wakil Walikota Payakumbuh Drs. Suwandel Muchtar, melepas rombongan jemaah calon haji (JCH) Payakumbuh ke Tanah Suci Mekah, dalam acara di aula SMKN 2 Payakumbuh, Rabu (3/10). Sesuai jadwal, JCH berjumlah 206 orang itu, akan meninggalkan Payakumbuh, Minggu (14/10) mendatang. JCH Payakumbuh masuk dalam kloter 19 Sumbar, bersama rombongan JCH Kota Padang dan Pasaman. Dalam acara melepas keberangkatan JCH Payakumbuh itu, juga hadir Ketua DPRD Wilman Singkuan, S.Sos, Muspida plus, Ka Kanwil Kemenag Sumbar, diwakili kabag TU Drs. H. Bustari, MM, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Payakumbuh, Drs.H.Salman,MM, Ketua MUI H. Mismardi, BA, pengurus Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Payakumbuh, serta sejumlah pimpinan

SKPD di jajaran Pemko Payakumbuh. Wakil Walikota Suwandel Muchtar, dalam sambutannya mengharapkan kepada seluruh CJH mulai dari pemberangkatan hingga kembali nantinya untuk selalu menjaga kesehatan, kekompakan dalam semangat kekeluargaan yang tinggi. “Kita pelihara rasa kepedulian dan saling tolong menolong dalam artian sasakik sasanang, serta tetap menjaga nama baik Kota Payakumbuh. “Atas nama Pemerintah Kota Payakumbuh, kami mendo’akan seluruh CJH, selalu berada dalam kondisi sehat dan mampu menjalankan ibadah haji dengan kusyuk, selamat sampai di tujuan, dan kembali utuh dan lengkap sampai kembali di kampung halaman Payakumbuh, dengan membawa titel Haji yang mabrur, simpul Walikota. Dalam rombongan JCH Payakumbuh itu, juga ikut menjalani ibadah

haji, Wakil Walikota Suwandel Muchtar bersama isterinya Ny. Rasyidah Suwandel. Data yang diterima dari Kantor Kementerian Agama Payakumbuh, JCH terdiri dari 89 orang laki-laki dan 117 perempuan. Jumlah tersebut, turun 37 orang (18%), bila dibanding jemaah haji 2011 yang berjumlah 253 orang. Dari 206 JCH, yang tertua adalah, Rosna Musa, berusia 83 tahun bersal dari Kelurahan Payolansek, Kecamatan Payakumbuh Barat dan termuda Rismon, berumur 27 tahun, berasal dari Kelurahan Kubu Gadang, Kecamatan Payakumbuh Utara. Acara tersebut ditandai dengan penyerahan Tataka oleh Wakil Walikota Suwandel Muchtar di dampingin Muspida, kepada Pimpinan Rombongan CJH kota Payakumbuh, Drs. Erman Ali yang disaksikan seluruh pimpinan regu. (h/smt)

DPRD Sijunjung ke Payakumbuh Belajar Lansia PAYAKUMBUH, HALUAN — Kepedulian Pemko Payakumbuh terhadap warga lanjut usia (Lansia), terbilang cukup tinggi. Program yang dirancang Pemko Payakumbuh dalam membidani Lansia selama ini, menjadi perhatian Pemerintah Kabupaten Sijunjuang. Untuk itu, Komisi III Sijunjuang, melakukan kunjungan kerja ke Payakumbuh, Selasa (2/ 10). Di Payakumbuh, rombongan Komisi III DPRD difasilitasi Staf Ahli Walikota Bidang Ekonomi Pembangunan Ir. Mediar Indra, M.Si, sejumlah SKPD terkait, di antaranya Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Drs. Yummardius, Kadis Kesehatan diwakili Kabid Kesehatan Keluarga dr. Hj. Yanti, M.Pd, Kabag Kesra Mai Aidil, S.Sos, serta Ketua Komda Lansia Payakumbuh, H. Syamsuar, BA, Ketua Badan Pelaksana Jantung Sehat, Dr. H.Iskandar Zulkanain bersama sejumlah

pengurus dan pengurus Forum Kota Sehat Payakumbuh. Dalam pertemuan di ruang rapat kepala daerah di Balaikota di Bukik Sibaluik Payakumbuh, dilaporkan Mediar Indra, kegiatan pembinaan Lansia di Payakumbuh, melibatkan sejumlah SKPD serta stakeholder lainnya. Sinergisitas SKPD lewat program yang menyentuh kepentingan Lansia, membuat pengurus Komda Lansia lebih termotivasi dalam menjalankan program. Di Payakumbuh, juga sudah dibentuk Pengurus Badan Pelaksana Jantung Sehat (BPKJS ) dan Pengurus Klub Jantung Sehat (KJS), dengan masa pengabdian tiga tahun. Komda Lansia dan BPKJS bersama Dinas Kesehatan, cukup sering menggelar acara seminar kesehatan, dengan motto Peliharalah Kesehatan Jantung Anda melalui Gaya Hidup Sehat (Gizi Seimbang, Olahraga teratur, tidak

Merokok). Di Payakumbuh, sekarang ini tercatat lebih kurang 13.000 jiwa Lansia. Lansia yang masih produktif, dikatakan, ikut memberikan motivasi untuk hidup sehat kepada lansia non produktif, di bawah bimbingan Komda Lansia kota dan Komcab Lansia kecamatan dan kelompok lansia di kelurah warga kota lainnya. Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Sijunjung, H. Yohandrizon Syamsu, SP, usai acara, memberikan apresiasi yang tinggi terhadap Pemko Payakumbuh yang sudah punya program pembinaan Lansia yang sangat komprehen “Tidak salah kami belajar ke Payakumbuh,” sebutnya. Menurutnya, informasi positif yang diterima anggota Komisi III, menjadi bahan untuk pengambilan kebijakan dalam pembinaan Lansia di Kabupaten Sijunjuang, dalam menjalankan amanah UU No 13 tahun 1998, tentang kesejahteraan lansia. (h/smt)

Dengan kemenangan itu Samuik Api, berhak memboyong tropi dari Ketua DPRD Kota Payakumbuh dan Ketua DPD Golkar Kabupaten Limapuluh Kota, tropi Dinas Pariwisata Limapuluh Kota dan tropi dari Anggota DPRD Sumbar, H. Ilson Cong. Dalam lomba pacu terbang itik tersebut, untuk kelas 1600 meter, itik bernama Taraso Nafas pemilik Roni dari gelanggang Padang Panjang keluar sebagai Juara III dan berhak merebut tabanas dan tropi dari Harian Haluan Padang. Sedangkan untuk kelas 1200 meter Juara I diraih oleh itik bernama Bule dari gelanggang Sikabu-kabu dan berhak mendapat tabanas dan tropi dari Harian Koran Padang. Sedangkan dikelas 1000 meter, masing-masing Juara I selain mendapat hadiah tabanas juga mendapat tropi dari Dinas Pariwsata Kabupaten Limapuluh Kota dan tropi dari Tabloid Publik. Untuk memeriahkan alek pacu terbang itik di Gelanggang Padang Laweh Tanjung Haro, tampak hadir komu-

ditas foto grafer dari Bukittinggi United Fotografi, Koma Bung Hatta Padang dan Payakumbuh Shutter. Ketua Raindbond Luak Limopuluah, YB.Dt.Permato Alam, yang dihubungi wartawan menyebut lomba terbang itik ini hendaknya tetap dilestarikan.”Artinya, permainan pacu terbang itik ini, tak dimiliki oleh anak nagari yang ada daerah lain di Propinsi Sumatera Barat, bahkan di tanah air dan mungkin diseluruh dunia sekalipun,” ujarnya YB. Dt.Parmato Alam kemaren. Menurut YB.Dt.Parmato Alam, atraksi pacu terbang sudah banyak mengisi event besar seperti Pekan Budaya Nasional, Pameran Dagang dan Industri (Pedati) dan terakhir permainan anak nagari pacu terbang itik ini dipertontonkan kepada ratusan pembalap sepeda Internasional dalam Tour de Singkarak yang digelar di Payakumbuh baru-baru ini. YB.Dt.Parmato Alam atas nama Ketua Raindbond pacu terbang itik Luak

Limopuluah, meminta dukungan kepada Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota dan Kota Payakumbuh, termasuk Pemerintah Propinsi Sumatera Barat, dalam hal ini Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga, untuk serius melakukan pembinaan dan memberikan dukungan pendanaan bagi Porti-porti gelanggang yang ada di Kabupaten Limapuluh Kota dan Kota Payakumbuh, demi kelestarian permainan anak nagari pacu terbang itik ini. Sementara itik Lorenzo dan Samuik Api juara kembar, Lorenso milik Ateng dari gelanggang Padang Cubadak, Aur Kuning, Kecamatan Payakumbuh Selatan, Kota Payakumbuh dan itik bernama Samuik Api milik Jun dari gelanggang Jorong Padang Panjang, Sikabu-kabu Tanjung Haro, akhirnya ditetapkan sebagai juara kembar. Atas keputusan dewan juri dan panitia serta ketua reindbond Luak Limopuluah, kedua itik yang turun dikelas bergengsi boko itu, masingmasing berhak memboyong tropi Ketua DPRD Kota Payakumbuh dan tropi Ketua DPD Golkar Kabupaten Limapuluh Kota, disamping menerima tabanas dan bingkisan dari panitia pelaksana yang secara langsung penyerahan hadiah diwakili oleh anggota DPRD Payakumbuh, YB.Dt. Parmato Alam didampingi Ketua Porti Kabupaten Limapuluh Kota Tasman Dt Bandaro dan Ketua Porti Gelanggang Padang Laweh, Basril Abbas. (h/zkf)


20 WANITA DAN KELUARGA

KAMIS, 4 OKTOBER 2012 M 18 DZULQAEDAH 1433 H

Hijabers Community Padang Diresmikan PADANG, HALUAN — Setelah melaksanakan iven Hijabclass dan Make-up class Sabtu (7/7) lalu, Hijabers Community (HC) Padang kembali mengadakan iven keduanya Minggu (30/9) sebagai bagian dari soft launching HC Padang. Peresmian ini langsung dilakukan Ria Miranda dan Siti Juwariyah dari HC Pusat. Acara yang digelar di ballroom Grand Inna Muara juga berisi materi Hijab class, demo make-up bersama Wardah Beauty Cosmetics dan Talk Show bersama Ria Miranda dan Siti Juwariyah. Berbagi tips dan trik dalam berjilbab merupakan salah satu kegiatan yang akan rutin diangkat oleh HC Padang. Kegiatan kedua ini dikemas secara berbeda karena dikemas di dalamnya

acara talkshow dan demo make-up. Dalam acara talkshow, yang menghadirkan tamu dari komite atau pengurus HC Pusat (Jakarta) Ria Miranda dan Siti Juwariyah berbagi pengalamannya sebagai desainer baju muslimah. Sedangkan Siti Juwariyah yang memperkenalkan hijab via blogger ini berbagi pengalaman mengenai fashion blogger muslimah dan bisnisnya kepada para peserta. Dalam demo make-up, para peserta diajarkan bagaiman tips berdandan yang tepat sehingga cocok untuk keseharian para muslimah muda yang dipandu langsung dari wardah beauty cosmetics. Untuk Hijab class dipandu langsung oleh Ria Miranda dan Siti Juwariyah dimana para peserta diajakarkan bagaimana cara berkreasi gaya hijab yang sesuai dengan karakter wajah para peserta. Dalam proses pembelajaran ini pada dasarnya untuk mengenalkan dan meluaskan penggunaan hijab bukan hanya sebagai bagian dari fashion style semata, tetapi juga penyempurnaan sebagai seorang muslimah. Ria Miranda mengatakan

bahwa HC Pusat sendiri terbentuk antara obrolan antara Ria Miranda dan sahabatnya Dian Pelangi yang merasa tidak mempunyai wadah untuk saling berbagi mengenai hijab. Lalu ia dan Dian mempunyai inisiatif untuk mengundang via Blogger bagi para wanita muslimah dan memiliki sambutan yang luar biasa dari fashion blogger muslimah. Hal ini terlihat dari jumlah orang yang datang, dimana pada awalnya ia hanya membooking tempat sebanyak 20, tetapi yang datang kala itu mencapai 100 orang. Ia merasa banyak yang senasib dengan dirinya yang belum mempunyai teman dengan lingkungan berjilbab. Lalu pada saat itu mereka melakukan pertemuan kembali yang dihadiri oleh 30 orang dan terbentuklah komunitas Hijabers. Dari 30 orang inilah yang menjadi founder HC Pusat diantaranya Dian Pelangi, Ria Miranda dan Siti Juwariyah. HC Pusat sendiri launching pada bulan November 2010 dengan sambutan yang luar biasa hingga kepada seluruh hijabers di Indonesia. Adapun

HIJABERS COMMUNITY — Ria Miranda HC Pusat, Siti Hutari Ketua HC Padang dan Siti Juwariyah HC Pusat, usai peresmian Hijabers Community Padang. IST

cabang yang telah diresmikan adalah Yogyakarta, Bandung dan Padang pada hari ini terangnya. Dengan terbentuknya HC, referensi gaya berjilbab mereka menjadi bertambah. Dengan saling menispirasi membuat kekompakan makin terbentuk tuturnya saat berbagi pengalaman. Untuk peresmian komu-

nitas HC yang di daerah telah melalui peninjauan dan kelengkapan persyaratan yang diajukan oleh HC Pusat. Ketika dirasa telah memiliki visi misi yang sama maka HC yang ada didaerah bisa diresmikan dan HC Padang telah menjadi salah satu dari tiga cabang HC yang telah diresmikan dan merupakan

yang pertama di pulau Sumatera. Dalam acara tersebut juga menampilkan Fashion show yang memperagakan koleksi busana dari Ria Miranda yang diperagakan langsung oleh model HC Padang. Adapun tema baju yang diangkat adalah homy and chic dengan baju yang

berbahan soft dan indah dipandang mata. Baju-baju yang diperagakan ini sebelumnya telah diparadekan di Indonesian Fashion Week Jakarta. Tidak tertinggal juga bazaar mini yang diisi oleh BRI Syariah, Wardah Beauty Cosmetics, House of Ria Miranda dan Kaffah. (h/ cw-dra)


KAMIS, 4 OKTOBER 2012 M 18 DZULQAEDAH 1433 H

LINGKAR

Luhak nan Tuo

TANAH DATAR

21

DIDUGA JADI TEMPAT MAKSIAT

Pegawai Eks Deppen Gelar Halal Bihalal BATUSANGKAR, HALUAN — Satusatunya pegawai eks Departemen Penerangan (Deppen) yang masih eksis mempertahankan keberadaan organisasi para mantan Deppen yang masih aktif dan yang sudah pensiun hanyalah di Kabupaten Tanah Datar. Minggu (30/9) mereka mengadakan acara reuni sambil halal bihalal di objek wisata Tanjung Mutiara, Ombilin dengan menggelar ceramah agama, berbagai hiburan dan makan bersama. Bukan saja hanya organisasi Persatuan Mantan Pagawai Deppen saja yang masih aktif di Tanah Datar akan tetapi koperasi Karyawan eks Deppen (Kokapen) masih terus tetap eksis berjalan bagi pegawai yang masih aktif yang berasal dari Deppen. Justru saat ini terlaksananya reunian eks pegawai Deppen, yang terdiri dari yang masih aktif maupun yang sudah pensiun beserta kelurganya tersebut ditopang dan disponsori oleh keberadaan Koperasi Kokapen itu sendiri, yang diprogramkan dalam setiap RAT. Pertemuan itu menurut penjelasan Ketua Kokapen, Syafrizal Latif sangat mengesankan, mengingatkan kepada masa-masa institusi ini menjadi tulang punggung pemerintah dalam bidang penerangan. Kebahagiaan itu terpancar pada diri masing-masing individu mantan-mantan Jupen yang pada umumnya mampu berpidato dengan baik, dan saling mengisi antara yang senior kepada yang muda-muda memberi motivasi untuk bisa berkontribusi kepada daerah dimana kita bekerja. (h/ydv)

Perguruan Sambah Kato Adat Gelar Wisuda BATUSANGKAR, HALUAN — Perguruan Sambah Kato Adat Galanggang Tangah, Nagari Sungayang menyelenggarakan acara Syukuran Wisuda Sambah Kato adat angkatan ke II tahun 2012, Sabtu kemaren di Jorong Gelanggang Tangah. Tahun 2012 perguruan Sambah Kato Adat Jorong Galanggang Tangah ini mewisuda sebanyak 5 orang tamatan yang telah dilatih selama setahun oleh guru yang berasal dari kalangan niniak mamak Sungayang. Hadir dalam acara syukuran wisuda tersebut Kepala Dinas Kebudayaan,Pariwisata dan Pemuda dan Olahraga Tanah Datar yang diwakili Kabid Kebudayaan, Kamrun Zaman, Camat beserta Muspika serta niniak mamak dan Bundo Kanduang Sungayang. Menurut Wali Nagari Sungayang yang baru dilantik, Izhar Rasyid, Perguruan Sambah Kato Adat Jorong Galanggang Tangah ini sudah berdiri tiga tahun yang lalu dan sudah dua kali meloloskan wisuda. Walau namanya Perguruan Sambah Kato yang terletak di Jorong Galanggang Tangah akan tetapi hakekatnya adalah untuk mendidik atau melatih anak nagari Sungayang dari berbagai jorong, kapan perlu juga menerima peserta latihan dari nagari luar Sungayang. Ke depan, sebagaimana diharapkan Pemerintah Sumatera Barat yang akan merencanakan akan melaksanakan lomba pasambahan adat untuk usia 30 tahun kebawah, maka kedepan perguruan ini diharapkan bias merangkul dari generasi muda. Kepala Budparpora yang diwakili Kamrun Zaman mengemukakan, kalau saat ini pemerintah Sumatera Barat mengharapkan disetiap daerah Sirius untuk memprogramkan upaya pelestarian adat dan budaya, terutama bagi generasi muda. (h/ydv)

DIALOG Pemkab dengan pengurus KNPI Tanah Datar

Warga Minta Kawasan Puncak Pato Ditertibkan BATUSANGKAR, HALUAN — Warga mengidentifikasi, kawasan wisata alam Puncak Pato Nagari Batu Bulek Kecamatan Lintau Buo Utara, Tanah Datar serta di sepanjang jalan menuju Batusangkar sering dijadikan tempat maksiat. Mereka meminta, pihak terkait segera menindak dan menertibkan kawasan Bukik Marapalam ini dari hal yang bisa merusak citra tempat wisata ini. “Sudahlah tempat wisata ini makin kotor, malah dijadikan tempat berduaan pasangan muda mudi yang dikhawatirkan dapat berbuat perbuatan tidak baik di kawasan ini,” tutur Nasroel (45) salah seorang warga kawasan Puncak Pato kepada Haluan, kamis 27/09. Ia menyebutkan, hal ini terindikasi setelah melihat beberapa bulan terakhir ini bahwa rata – rata pengunjung disini merupakan pasangan muda – mudi. Dan sangat disayangkan ada yang memakai pakaian sekolah. “Tempat ini selalu lepas kontrol warga karena suasananya yang sepi, kami sebagai warga juga tidak mungkin selalu ada disini karena kami juga harus bekerja memenuhi kebutuhan ekonomi keluarga,” kata Nasroel. Lebih miris lagi, ungkapnya, “medan bapaneh” yang seharusnya digunakan sebagai tempat istirahat, beralih fungsi menjadi tempat mesum, dan yang lebih memalukan sekali mereka yang duduk berduaan di pinggir jalan menuju Batusangkar. “Bukan rahasia lagi tempat wisata alam Bukik Marapalam ini sering dijadikan tempat berduaan pasangan muda mudi. Pihak yang bertanggung jawabpun entah di mana saat ada masalah ini. Ketika pembagian uang sampai yang berpakaian dinaspun tidak mau ketinggalan,” ungkapnya. Sementara itu, tokoh pemuda setempat, Wilson mengatakan, seharusnya memang ada pengawasan dari lembaga nagari, baik itu pemuda, ninik mamak maupun alim ulama. “Namun bukan berarti pihak dinas pariwisatanya dan Satpol PPnya lepas tangan, seharusnya mereka juga mengawasi tempat wisata ini. Coba lihat kondisi “medan bapaneh” dan patung sumpah sati bukik marapalam, seperti tidak ter urus,” kata Wilson. Katanya, besar harapan anak nagari disini jika pemerintah ikut serta dan segera melakukan penertiban untuk menyelamatkan generasi muda dan aset wisata sejarah Minangkabau. (h/doy)

SEMATKAN LENCANA PRAMUKA — Kwarcab Pramuka Tanah Datar melaksanakan Upacara peringatan Ulang tahun ke-51, berbagai penghargaan dan lencana diserahkan pada upacara tersebut YULDAVERI

HUT ke-51 Pramuka Diperingati BATUSANGKAR, HALUAN — Hari Ulang Tahun Gerakan Pramuka ke51 Tingkat Kwartir Cabang 0304 Gerakan Pramuka Kabupaten Tanah Datar diperingati, Selasa (2/10) di Lapangan Cindua Mato Batusangkar. Hadir dalam Upacara tersebut Bupati Tanah Datar, M. Shadiq Pasadigoe selaku Kamabicab yang bertindak sebagai Pembina upacara, Kakwarcab, H. Aulizul Syuib, para Kamabiran se Tanah Datar dan Gudepgudep Pramuka. Bupati Tanah Datar, M.Shadiq Pasadigoe pada upacara tersebut menyampaikan pesan tertulis Ka kwarnas dan pesan langsung Bupati

dalam rangka memperingati peringatan Ulang Tahun gerakan Pramuka ke51. Menurut Bupati, keberadaan Gerakan Pramuka di Kabupaten Tanah Datar selama ini sangat dirasakan pengaruhnya dalam upaya pembentukan karakter bangsa . ‘Diharapkan generasi Kabupaten Tanah Datar ke depan yang diterpa oleh Gerakan Pramuka akan menjadi generasi yang tangguh, berbudaya dan taat beribadah, sehingga mampu berkontribusi dalam membangun bangsa dan Negara,” harap Bupati. Pada acara tersebut juga diserahkan Pataka Kwaran tergiat kepada

PROGRAM SINERGI DENGAN PEMKAB

Bupati Tantang Pengurus KNPI BATUSANGKAR, HALUAN — Bupati Tanah Datar Shadiq Pasadique menantang para pengerus Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Tanah Datar untuk berani membuat program program yang bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Tanah Datar. Tantangan ini dilontarkan Shadiq saat melakukan audensi dengan pengurus KNPI Tanah Datar, Senin (01/10) di Gedung Indo Jolito Batusangkar. “KNPI merupakan wadah bagi pemuda dan pemudi untuk ikut melakukan partisipasi dalam pembangunan di Tanah Datar ini, apalagi saat ini program-program pemerintah sangat membutuhkan dukungan dari seluruh elemen, khususnya pemuda,” kata

Shadiq. Audensi dan silahturahmi pengurus KNPI dengan pemkab ini juga dihadiri oleh Kepala Dinas Budaya Pariwisata Pemuda dan Olahraga Tanah Datar Marwan, Subdin Olahraga Yusri Umar, Subdin Olahraga Revoldesman, Kepala Kantor Kesbangpol Abrar, Ketua KNPI Tanah Datar Elfiardi dan pengurus KNPI Tanah Datar. Shadiq Pasadique juga berharap, agar program kerja yang disusun oleh pengurus KNPI, dapat membawa pemuda Tanah Datar menjadi lebih kreatif dan inovatif serta dapat meningkatkan kemampuan dan kinerjanya. Ia juga menuturkan, kedepannya semua kegiatan kepemudaan jika dapat harus

melalui pintu KNPI sehingga KNPI betul-betul berfungsi sebagai wadah organisasi kepemudaan. Sementara itu, Ketua KNPI Tanah Datar Elfiardi meminta agar KNPI ke depan dapat menerima tantangan dari Pemkab Tanah Datar, sehingga kemitraan antara keduanya dapat terjalin untuk kemajuan daerah. “Menjadi mitra kerja pemerintah yang kritis dan solutif, merupakan salah satu kontribusi yang akan diberikan KNPI dalam melaksanakan program kerja yang disusun nantinya, kita akan terima tantangan pemkab, dalam arti kata sebagai tantangan positif untuk KNPI dan Pemkab,” tutur Elfiardi. (h/doy)

Kwaran tergiat I yang diraioh Kwaran Lintau Buo Utara, II. Kwaran Batipuh dan III Kwaran Pariangan. Gudep Unggulan I diperoleh SDN 09 Batipuh, II. SDN 01 Pariangan dan III. SDN 26 Kampung Baru. Kategori Penggalang I. SMPN 04 Batsel, II. SMPN 02 Tanjung Baru dan III SMPN 01 Tanjung Emas, Kategori Penegak juara I. SMAN 01 Pariangan, II. SMAN 01 Padang ganting dan III. SMKN 01 Batipuh. Dalam Ulang tahun ke-51 tahun ini juga diserahkan Satyalencana Dharma Bakti kepada Drs. Azwar Rabain, Kapten Inf. Yuliasman dan Bambang Heryanto, S.Sos. (h/ydv/doy)

FPTI Upayakan Raih Medali Terbanyak di Porprov BATUSANGKAR, HALUAN — Pengurus Cabang Panjat Tebing (FPTI) Kabupaten Tanah Datar tetap berupaya untuk mempertahankan perolehan medali terbanyak pada Porprov VXIII di Payakumbuh Desember mendatang. Apapun keputusan Pengda FPTI Sumbar dalam penetapan usia atlet, diupayakan untuk bisa kembali mendulang emas yang pernah diperoleh dalam dua kali Porprov di Sijunjung dan Bukittinggi dulu. Tentunya semua bisa terwujud bila semua pihak yang berkompeten di Tanah Datar mendukung dengan maksimal pula. Hal itu dikemukakan Ketua Pengcab FPTI Tanah Datar, Hendri N didampingi Sekretaris Ruli Hendrik, Selasa di Batusangkar. Kendatipun penyeleksian belum dimulai, akan tetapi dari potensi yang terpantau selama ini sangat memungkiinkan

untuk mengulang kejayaan masa lalu. “Permasalahan yang pertama saat ini adalah belum diketahuinya tingkat usia atlet yang bias ikut Porprov yang akan dilaksanakan di Payakumbuh, apakah masih diperbolehkan pemain lama atau tidak, kami siap menjalankannya,” katanya. Permasalahan kedua menurutnya, adalah sarana dan prasarana latihan yang sangat memerlukan bantuan KONI Tanah Datar untuk pengadaan Papan Panjat Tebing yang berada di Lapangan Cindua Mato yang kini sudah rusak semua dan kemudian peralatan latihan lainnya. “Apabila KONI mengabulkan harapan FPTI tentunya kita akan melaksanakan latihan intensif dan terpola di Batusangkar, tetapi kalau tidak jelas kita akan menumpang latihan ke daerah lain,” tambah Ruli Hendrik. (h/ydv)

Pemkab Adakan Pertemuan dengan BAZ B A T U S A N G K A R , HALUAN — Sebagai bentuk Apresiasi dan terima kasih Pemerintah Kabupaten Tanah Datar kepada Badan Amil Zakat (BAZ) Tanah Datar yang telah berperan dalam menjawab permasalahan masyarakat Tanah Datar, Senin (1/10) dilaksanakan acara pertemuan pemerintah dengan pengurus BAZ se-Tanah Datar. Hadir Pada acara tersebut, Bupati Tanah Datar, M. Shadiq Pasadigoe, Ketua DPRD, Zuldafri Dharma, Kakemenag, Maliki A. Ketua BAZ Tanah Datar, Emrizal Dt. Hyang Basa Pengurus BAZ Tanah Datar, dan BAZ Kecamatan, para Camat, Wali

Nagari se Tanah Datar. Bupati M. Shadiq pada pertemuan tersebut menyatakan apreasi yang setinggitingginya dan terima kasih Pemerintah Tanah Datar dan pribadi, atas kerja keras pengurus BAZ Tanah Datar dan penyalur Zakat yang pada umumnya dari PNS, sehingga BAZ di Tanah Datar mengumpulkan dan mendistribusikan zakat sesuai dengan peruntukannya. Pemerintah Tanah Datar selama ini komit untuk memperhatikan masalah pendidikan anak-anak Tanah Datar yang diterima diperguruan tinggi agar tidak ada yang bermasalah karena masalah ekonomi dengan menganggar-

kan pada APBD setiap tahunnya bagi keluarga tidak mampu. Akan tetapi dengan dikeluarkannya Kepmendagri nomor 32 tahun 2011 tentang penggunaan dana hibah dan bantuan sosial, pemerintah mendapat kendala dan tidak dapat lagi menganggarkannya,termasuk masalah bantuan kesehatan biaya pengobatan bagi keluarga tidak mampu. Pemerintah tetap terus berupaya untuk melanjutkan program tersebut, Alhamdulillah BAZ Kabupaten Tanah Datar telah mampu menjawabnya dengan program membantu biaya melanjutkan pendidikan keperguruan tinggi dan biaya pengobatan bagi

keluarga tidak mampu. Ketua BAZ Emrizal Hyang Basa dalam sambutannya, menyatakan terima kasih kepada Pemerintah Tanah Datar yang selama ini telah memperhatikan dan memberikan dukungan kepada BAZ sehingga telah bisa melaksanakan amanah sebagaimana mestinya. BAZ Tanah Datar tahun 2011telah berhasil mengumpulkan zakat sebesar Rp4,5 miliar tahun 2012 ini meningkat menjadi Rp5,7 miliar terhitung sampai akhir Agustus, didistribusikan melalui program Peningkatan Ekonomi masyarakat, biaya pendidikan dan pengobatan masyarakat keluarga tidak mampu. (h/ydv)

PEMERINTAH Tanah Datar mengadakan pertemuan dengan BAZ, menyatakan Apresiasi dan terima kasih, karena BAZ telah berperan menjawab permasalahan yang dihadapi pemerintah dan masyarakat. YULDAVERI


22 FIGURA Mike Tyson Akan Bintangi Film ‘Scary Movie 5’ MANTAN petinju dunia Mike Tyson (46) akan menjadi cameo di film horor komedi,Scary Movie 5. Selain Tyson, film itu juga akan dibintangi Charlie Sheen, Lindsay Lohan dan Ashley Tisdale. Seperti dikutip TheSun, Tyson sudah mulai menjalankan syuting di Atlanta, Georgia dan beradu akting dengan bintang tamu di film tersebut, Heather Locklear. Kabar mengenai dimulainya syuting terungkap setelah Ashley mengungkapkannya di Twitter. Ashley sangat antusias lantaran berhadapan dengan banyak bintang sebagai lawan mainnya. Mengenai cerita Tyson di film itu sendiri masih dirahasiakan. Ini merupakan film kedua bagi Tyson, yang sempat sangat terkenal karena menggigit telinga lawannya, Evander Holyfield. Sebelumnya, Tyson sempat menjadi cameo di film The Hangover pada 2009 dan sekuelnya The Hangover IIpada tahun 2011. (h/inl)

KAMIS, 4 OKTOBER 2012 M 18 DZULQAEDAH 1433 H

Adele

Isi Soundtrack Film James Bond

F

ILM James Bond terbaru berjudul ‘Skyfall’ sudah siap dirilis. Hal senada juga dilakukan dengan lagu utama yang jadi soundtrack resmi film tersebut yang dinyanyikan oleh penyanyi Adele. Tepat pada Jumat, 5 Oktober 2012, pukul 00.07 WIB lagu yang berjudul sama dengan nama filmnya itu akan diresmikan di situs resminya home.adele.tv. Itu sekaligus jadi pertanda ulang tahun ke-50 dari film pertama Bond, Dr No, yang muncul di tahun 1962. Lagu tersebut direkam di Abbey Road Studio, London, Inggris. Lirik

ditulis dan diproduksi oleh Paul Epworth yang merupakan produser di album pertama Adele, ‘21’. Yang menarik, lagu itu akan dilengkapi dengan 77 iringan orkestra. Meski demikian, pelantun lagu ‘Set Fire To The Rain’ itu yakin pasti ia jadi banyak sorotan penikmat musik. Ia pun mengaku ragu dan tertekan sebelum menerima tawaran tersebut. “Saya agak ragu pada

Widi ‘Vierra’ Jualan Merchandise

W Vakum di Musik, Nicky Jadi Ibu RT NICKY Astria (44) vakum selama delapan tahun di dunia musik. Selama vakum, Nicky sibuk mengurus suami dan anak-anaknya, yang hal itu sangat menyenangkan. “Selama vakum saya jadi ibu rumah tangga (RT). Saya juga sibuk, sibuk itu sangat menyenangkan sekali,” terang Nicky, saat konferensi pers peluncuran album baruRetrospective, di Tebet, Jakarta Selatan, Senin (1/10). Nicky diam-diam vakum sebagai penyanyi setelah namanya menjadi buruan media karena perceraiannya dengan Hendra Priyadi Sumartoyo pada 2004. Ia hanya menikah selama 15 bulan. Sebelumnya Nicky juga bercerai dengan Satria Kamal yang dari pernikahan itu dikarunia dua anak, Zana Chobhita Arethusa dan

Bhatari Hana Amadea. Tak lama bercerai dari Hendra, Nicky kemudian menikah dengan Gunanta Afrina pada 5 Juli 2005. Mereka kemudian dikarunia seorang anak yang lahir pada 4 April 2007. “Saya mengejar keluarga yang utuh, saya ada suami, saya ada anak. Itu yang saya bayangkan sejak dulu,” sambung pelantun lagu Kau itu. Kini, setelah delapan tahun vakum, Nicky kembali meluncurkan album ke-18 berjudulRetrospective. Ini merupakan bentuk rindu Nicky kepada dunia panggung. “Saya nggak munafik, saya rindu, tapi bukan rindu kayak orang gila popularitas ya. Saya kangen iya, tapi ini saya mulai lagi karena selalu didorongdorong banyak orang,” jelas Nicky. (h/inl)

IDI ‘Vierra’ sadar memiliki banyak penggemar. Melihat peluang itu, ia pun memanfaatkan untuk membuka bisnis pernak-pernik Vierra. “Jual merchandise, masih pelan-pelan banget. Isengiseng saja, side job. Karena fans kan pengin banget, apa yang aku pakai mereka

kepengin banget sama kayak aku,” ungkap Widi saat ditemui di Sudirman, Jakarta Pusat, Selasa (2/ 10). Meski diakui masih usaha kecil, namun Widi sudah mulai berani menyebarkan barangbarangnya lewat online. Semua barang yang dijual didesain

berdasarkan kebutuhan pribadinya. “Semua (desain) itu dari aku. Barang-barang yang aneh, bisa piyama, kaos kaki,boxer dan yang lain. Semua masih progress,” tuturnya. Soal harga, Widi pun tak mematok tinggi. “Harganya santai kok, nggak mahal, standar murah malah,” ujarnya. (fei)

Tya Ariestya Jadi Duta Taekwondo ARTIS Tya Ariestya didaulat sebagai Duta Taekwondo Indonesia, tepat di hari ulang tahun ke-40 Organisasi Taekwondo Dunia (WTF), kemarin. Dalam acara Taekwondo Day, Tya didaulat langsung oleh Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Taekwondo Indonesia (PBTI) Letjen TNI Marciano Norman menjadi duta atau brand ambassador Taekwondo Indonesia. Sebagai duta, Tya berjanji akan membantu perkembangan Taekwondo Indonesia. Dia mengaku tak punya beban dengan ‘penghargaan’ sebagai duta, justru sebaliknya termotivasi untuk memajukan Taekwondo Indonesia. “Enggak jadi beban, aku harus majukan Taekwondo, jadi teladan, contoh. Aku bisa motivasi biar atlet lain untuk makin berkembang,” ujar Tya di GOR Kuningan, Jakarta, Minggu (30/ 9). Tya menyarankan kegiatan Taekwondo menjadi pilihan ekstrakurikuler di sekolah. Menurutnya kegiatan positif dapat mencegah pelajar tawuran, seperti belakangan banyak terjadi. “Ke depannya saya juga akan promosi Taekwondo Indonesia. Kalau ada sekolah yang butuh promosi ekskul Taekwondo saya akan bantu. Daripada tawuran kan lebih baik ikut Taekwondo,” tandasnya. (h/kpl)


KAMIS, 4 OKTOBER 2012 M 18 DZULQAEDAH 1433 H

LINGKAR 24 Parpol Serahkan Berkas ke KPUD PADANG PARIAMAN, HALUAN — Dari 34 Partai Politik ( Parpol) yang terdaftar di KPU pusat, hanya 24 Parpol yang menyerahkan berkasnya di KPUD Padang Pariaman. “Setelah berkas tersebut diperiksa, hanya 18 Parpol yang bekasnya memenuhi ketentuan,” ujar Anggota KPU Padang Pariaman, Vifner pada Haluan. Artinya kata Vifner, hanya 18 Parpol yang akan diverifikasi sedangkan 6 Parpol lainya yang terdiri dari partai kecil yang tidak memiliki kursi di parlemen tidak lengkap berkasnya. Menurut Vifner, tenggang waktu yang diberikan KPU untuk melengkapi persyaratan telah cukup panjang dan diyakini, kalau Parpol tersebut serius maka akan terpenuhi sesuai jadwal yang ada. Tahapan selanjutnya aku Vifner, KPU Padang Pariaman akan melaksanakan verifikasi faktual yang jadwalnya telah ditetapkan oleh KPU Pusat dan serentak diseluruh Indonesia. “Yang jelas KPU Padang Pariaman akan bekerja sesuai aturan dan jadwal yang ada,” katanya. (h/ded)

5000 Peserta Ikuti Haornas PADANG PARIAMAN, HALUAN — Peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) di Kabupaten Padang Pariaman pada tanggal 26 September 2012 dilakukan dengan kegiatan senam masal yang diikuti lebih dari 5000 orang peserta dari Aparatur Pemda, Pegawai BUMN, Siswa-siswi SLTA dan Masyarakat di sekitar Nagari Paritmalintang. Wakil Bupati bersama Muspida (Kapolres, Dandim 0308 dan Panitera PN) serta Sekda, Kancab Bank Nagari dan para Kepala SKPD juga tampak hadir dan mengikuti senam masal tersebut. Setelah senam masal, dilanjutkan dengan pengundian hadiah melalui acara KIM dendang berhadiah yang dibawakan oleh Anas Ben. Menurut Kadisporabudpar Bahari, pelaksanaan peringatan Haornas yang dipusatkan di Kantor Bupati baru Paritmalintang bertujuan untuk mensosialisasikan Ibukota Kabupaten (IKK)pada masyarakat khususnya anak2 sekolah. Sebagaimana perintah Bupati kepada seluruh SKPD agar setiap agenda kegiatan Pemerintah diingkat Kabupaten dilaksanakan di IKK. “Dalam rangka sosialisasi ini sebelumnya juga sudah berlangsung beberapa kegiatan di IKK seperti Peringatan HUT RI, Shalat Idul Fitri, Halal bi Halal, Pelepasan Jemaah Haji, dan lain-lain,” tutur Kadis. Kemudian, Bahari menambahkan bahwa dalam peringatan Haornas kali ini yang dihibur dengan KIM Dendang Berhadiah, adalah untuk mengkolaborasi olahraga dengan seni serta melestarikan kesenian dendang yang mulai langka. Sementara itu hadiah yang diperebutkan berasal dari sumbangan Bank Nagari, PT Askes dan SKPD. Kadisporabudpar juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada para donatur yang telah memberikan sumbangan hadiah pada peringatan Haornas ini. “Semoga kedepan kita bisa memperingati Haornas ini dengan lebih meriah dan bermakna lagi dalam rangka meningkatan prestasi olahraga di Padang Pariaman, “imbuhnya. Hadiah utama berupa TV Digital 21 inci layar datar sumbangan Bank Nagari diraih oleh Marlina siswi SMAN 1 Paritmalintang. Hadiah utama tersebut diserahkan langsung oleh Kadisporabudpar Bahari kepada Marlina.(h/ded)

Zaimar Juara MTQ PADANG PARIAMAN, HALUAN — Kafilah Musabaqah Tilawatil Quran ( MTQ ) Koppri Padang Pariaman cabag Tilawah Putri, Zaimar berhasil meraih juara I pada MTQ Koppri tingkat Sumbar yang dilaksanakan Senin (1/10) di Padang. Menurut Sekretaris Koppri Padang Pariaman, Rafendi, Zaimar akan mewakil Koppri Sumbar untuk MTQ Koppri Nasional pada Novenber 2012 ini di Makasar Sulawesi Selatan. Koppri Padang Pariaman yang mengirim 5 kafilah ke MTQ Koppri Sumbar di samping juara I cabang Tilawah juga berhasil mengaet juara II dan III pada cabang lainya. Juara tersebut diantaranya, Lisnawati juara II cabang Daiyah Putri dan Amiruddin cabang Tilawatul Putra juga berhasil meraih juara III. Untuk itu Sekretaris Koppri berharap pada para anggota Koppri untuk memberikan dukungan, sehingga Kafilah yang ikut lomba ketingkat nasional berhasil mengukir prestasi untuk Sumbar. (h/ded)

Saiyo Sakato

PADANG PARIAMAN

23

PERINGATAN 3 TAHUN GEMPA

5.000 Peserta Ikuti Tablig Akbar PADANG PARIAMAN, HALUAN — Hampir 5000 orang ikuti pelaksanaan Tablig Akbar mengenang 3 tahun musibah gempa 2009 di Padang Pariaman. Pelaksanaan Tablig Akbar yang dipusatkan di Pasir Baru Nagari Pilubang Kecamatan Sungai Limau berjalan dengan penuh hikmah dengan penceramah ketua MUI Padang Pariaman, H. Khairuddin, Selasa (2/ 10). Pada pelaksanaan Tablig Akbar tersebut, juga diberikan secara simbolis bantuan untuk korban gempa 2009 lalu oleh Bupati Padang Pariaman, diwakili Sekda H.Mawardi Samah. Bantuan tersebut untuk rusak berat, sedang dan ringan. Khusus untuk bantuan rumah katagori rusak ringan dibantu melalui APBD Padang Pariaman sebanyak Rp1juta/rumah. Pada tahun 2012 ini Pemerintah daerah Padang Pariaman menganggarkan dana sebesar Rp11.730.000.000 untuk 11740 unit rumah. “Baik bantuan melalui dana APBN 2012, maupun APBD harus tersalur tahun ini,” tegas Sekda pada Haluan usai Tablig. Tampak hadir dalam acara tersebut, Sekretaris Daerah Mawardi Samah, Unsur Muspida, Kemenag, Kepala SKPD, Camat dan Aparatur Pemda, jajaran Kepolisian dan TNI, Wali Nagari, Majelis Taklim, Masyarakat dan Siswa serta Pelajar SMA dan SLTP Se-Kecamatan Sungai Limau. Diperkirakan peserta yang mengikuti Zikir dan Tabligh Akbar tersebut lebih dari 4.000 orang. Bupati Padang Pariaman dalam sambutannya yang disampaikan oleh Sekdakab Mawardi Samah, menekankan bahwa peringatan peristiwa bencana gempa pada hari ini harus menjadi momentum bagi kita untuk bangkit kembali dari keterpurukan akibat bencana gempa 30 September 2009 yang lalu. Peristiwa dahsyat tersebut,

ZIKIR BERSAMA — Ribuan masyarakat Padang Pariaman, terlihat khusuk melaksanakan zikir bersama mengenang 3 tahun Gempa Padang Pariaman, dengan harapan Padang Pariaman terhiNdar dari berbagai bentuk musibah, Selasa (2/10). DEDI SALIM mengandung banyak makna dan pelajaran yang berharga. Karena, kejadian yang hanya sekejap itu telah mengubah kehidupan masyarakat Padang Pariaman secara mendasar dalam semua aspeknya. baik secara fisik, sosial, kultural, ekonomis, hingga politis. Pada acara tersebut Sekdakab mengajak jemaah zikir untuk sejenak bertafakur sambil melafazkan Al Fatihah dalam memperingati, mengenang, merefleksikan dan memetik hikmah pembelajaran dari peristiwa bencana tersebut. Kemudian Sekda menyampaikan bahwa musibah gempa 30 September tersebut telah mengakibatkan 467 orang meninggal dunia, 543 orang luka berat, 512 orang luka ringan, dan 199 orang dinyatakan hilang. Sebanyak 277.430 jiwa atau sekitar 60% penduduk Padang Pariaman, tidak lagi punya tempat tinggal karena rumahnya rusak berat akibat gempa. Gempa juga telah mengakibatkan 59.693 unit rumah penduduk rusak berat, 16.525 unit

rusak sedang, dan 15.148 unit rusak ringan, serta terjadi kerusakan-kerusakan pada sarana pendidikan, sarana kesehatan, sarana ibadah, kantor, sarana jalan, jembatan, pasar, irigasi dan Lain-lain. Sampai saat ini, kita telah melaksanakan tahap rekonstruksi melalui program Padang Pariaman Bangkit. Segala daya dan upaya dari segala lini kita maksimalkan untuk proses recovery, rehabilitasi, dan rekonstruksi, baik yang berasal dari APBN, APBD maupun dari pihak ketiga, jelas Sekda. Kemudian pada kesempatan tersebut, Sekda menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya dari Pemerintah Daerah kepada seluruh dermawan, organisasi sosial, lembaga swadaya masyarakat dan lembaga-lembaga swasta dari seluruh tanah air, negara sahabat, lembaga donor, dan NGO Asing. Sementara itu, dalam Tausyiah yang disampaikan oleh Buya H. Chairuddin, Dt. Majolelo,

menjelaskan bahwa bencana yang menimpa daerah kita pada tanggal 30 September 2009 yang lalu perlu kita ambil hikmahnya. “Karena bencana yang diturunkan oleh Allah SWT itu bisa dimaknai dengan beberapa pikiran yaitu sebagai azab, cobaan, ujian atau peringatan. Untuk itu agar kita bisa terhindar dari musibah mari kita dekatkan diri dengan Allah SWT yang selalu bersujud dan mengingatNya,” imbuh ustad. Kemudian Buya Chairuddin, dalam tausyiahnya mengatakan, “Sebagaimana peringatan Allah dalam Al-Qur’an hendaklah kamu berbuat baik dan melarang kemungkaran, jika tidak kamu lakukan maka Allah SWT akan menurunkan azab”. Musibah bisa dijadikan syarat untuk masuk syorga. Nilai yang tinggi akan didapat dari penanggungan, walau penanggungan tersebut tidak boleh dicari, lanjuta Buya Chairuddin. Di akhir acara tersebut dilanjutkan dengan penyerahan bantuan gempa tahap 4 secara simbolis oleh Sekdakab kepada

Korban G30S Berharap Prioritas Jalan PADANG PARIAMAN, HALUAN — Masyarakat nagari yang terparah oleh gempa 30 September (G30S) 2009 lalu, berharap pada Pemerintah Daerah Padang Pariaman untuk lebih mempriortaskan pembangunan jalan di daerah mereka pada APBD 2013. Menurut beberapa orang Walinagari yang dihubungi Haluan, di samping merusak bangunan pada gempa 2009 lalu juga banyak merusak sarana transportasi berupa jalan. Jalan jalan tersebut hingga kini basih banyak yang belum diperbaiki. Seperti yang disampaikan

Walinagari Gunung Padang Alai Kecamatan V Koto Timur, sejak 2009 lalu hingga kini jalan jalan yang rusak oleh gempa belum juga diperbaiki. “Hal ini jelas mengganggu peningkatan ekonomi masyarakat,” katanya. Hal senada juga disampaikan Walinagari Sikucur Kecamatan V Koto Kampung Masril pada Haluan, Selasa (2/10) usai pelaksanaan tabligh akbar 3 taun gempa. Kedua Walinagari tersebut berharap, agar jalan jalan di nagarinya lebih mendapatkan perhatian dari pemerintah dalam anggaran 2013 nanti.

Bupati Padang Pariaman, H. Ali Mukhni beberapa waktu lalu pernah menyampaikan pada Haluan, bahwa setelah terjadinya musibah Gempa 2009 lalu, pihak terpokus untuk memperbaiki sarana umum seperti, gedung sekolah, Puskesmas/Pustu, irigasi serta sumber sumber ekonomi masyarakat. “Alhamdulillah, sebagian besar sarana umum tersebut telah tertangani dengan baik,” katanya. Dan berencana pada 2013 akan berupaya untuk memperbaiki sarana/prasarana lainya, salah satunya jalan. (h/ded)

Kursi Ketua DPD KNPI Diperebutkan PADANG PARIAMAN, HALUAN — Politisi-politisi muda di legislatif Padang Pariaman, disebut sebut akan memperebutkan kursi Ketua DPD KNPI Padang Pariaman. Mulai mengapungnya nama kadidat calon ketua KNPI Padang Pariaman tersebut, karena berakhirnya masa jabatan pengurus KNPI priode 2010-2012 yang berakhir bulan Mei 2012. Menurut Ketua KNPI Padang Pariaman, sesuai aturan pelaksanaan Musda KNPI tersebut selambat lambatnya harus dilaksanakan 6 bulan setelah masa kepengurusan berakhir. “Untuk

itu, panitia telah mengagendakan jadwal, selambat lambatnya November 2012 Musda ini harus terlaksana,” katanya. Politisi-politisi muda yang disebut sebut akan maju sebagai calon ketua KNPI tersebut diantaranya, Raflites dari partai Golkar, Yanuar Bakhri dari Demokrat dan Yulius Budi ketua Partai Hanura. Bahkan ketua DPC-PDIP juga diinformasikan akan maju. Di luar pengurus partai politik, beberapa pengurus DPD-KNPI juga akan menjadi saingan berat bagi politis tersebut, seperti, Vifner, Andri Satria dan Asmarizal.

Berebutnya para kandidat untuk maju sebagai calon ketua KNPI ini, karena dikabarkan ketua KNPI, Zahirman tidak akan maju kembali. Zahirman pada Haluan membenarkan, kalau dia tidak akan mencalonkan diri kembali sebagai ketua KNPI. “Satu priode cukup, untuk memimpin organisasi ini, pengabdian tersebut telah cukup maksimal,” ujarnya. Zahirman berharap, dengan muculnya tokoh tokoh muda untuk memimpin KNPI 3 tahun ke depan, akan menjadikan organisasi pemuda ini lebih baik dari tahun sebelumnya. (h/ded)

Pokmas Penerima Bantuan Gempa Se-Padang Pariaman. Menurut Kepala BPBD Padang Pariaman Ir. H. Zainir, pada tahap 4 ini akan diserahkan bantuan Gempa kepada masyarakat sebanyak : 10.133 unit Rumah Rusak Berat, 1.033 unit Rumah Rusak Sedang. “Jumlah Total Bantuan Tahap 4 yang diserahkan pada Pokmas adalah sebesar Rp163.325.000.000,” jelas Zainir didampingi PJOK RR Hasriadi. “Sementara itu untuk Rumah Rusak Ringan akan dibantu melalui APBD sebesar Rp1 juta/ rumah dengan total anggaran yang telah disediakan sebesar Rp. 11.730.000.000,” jelas Kepala BPBD. Kemudian, Zainir menambahkan, setelah tahap 4 ini masih terdapat 4.356 unit rumah yang belum dibantu sesuai dengan data yang ada, dengan kebutuhan dana sebesar Rp64.155.000.000 “Kekurangan dana bantuan setelah tahap 4 ini sudah diajukan kepada BNPB Pusat dan kita menunggu hasilnya hingga saat ini,” ulas Zainir. (h/ded)

Bupati Ikuti Pelatihan Eksekutif di Amerika PADANG PARIAMAN, HALUAN — Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni disambut oleh Para Mahasiswa asal Indonesia di Harvard Kennedy School, Amerika Serikat, saat mengikuti acara Program Pendidikan dan Pelatihan Eksekutif (Executive Education Training Program / EETP) bersama 19 bupati / walikota se-Indonesia, 14 September sampai 12 Oktober 2012. Dalam Acara tersebut Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni juga didampingi oleh H.Taslim, SH, MM yang merupakan Kepala Bappeda Padang Pariaman beserta Peserta Program Pendidikan dan Pelatihan Eksekutif (Executive Education Training Program (EETP) bersama 19 bupati dan walikota se-Indonesia, Bupati Padang Pariaman Ali Mukni beserta Taslim, SH,MM dalam mengikuti EETP didampingi oleh dua penerjemah dan 3 orang sebagai pengamat dalam acara tersebut. Menurut lampiran surat Badiklat Kemendagri Nomor 005/5069/Diklat tanggal 10 Agustus 2012, nama Bupati

dan Walikota yang ikut Pendidikan tersebut adalah Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni, Bupati Pasaman H Benny Utama SH MM, Bupati Bangka Barat Ust H Zuhri Syazali MA, Bupati Belitung Timur dr Basuri T Purnama M Gizi SpGk, Bupati Bangka Tengah H Erzaldi Rosman SE MM, Walikota Cilegon H TB Imam Ariyadi SAg MM MSi, Bupati Sumenep A Busyro Karim MSi, Walikota Samarinda Syaharie Ja’ang SH MSi, Bupati Klungkung I Wayan Candra, Bupati Badung Anak Agung Gde Agung, Bupati Dompu Drs Hbambang M Yasin, Bupati Gowa H Ichsan Yasin Limpo SH, Bupati Minahasa Selatan Christiany E Paruntu, Bupati Mamuju Utara Ir Agus Ambo Djiwa, Bupati Sigi Ir H Aswadin Randaembah, Bupati Gorontalo David Bobihoe Akib, Bupati Seram Bagian Timur Abdullah Vanath S Sos, Bupati Keerom Yusuf Wally SE MM dan Bupati Luwu Timur H Andi Hatta Marakarma MP. Didampingi pejabat eksekutif pada satuan kerja perangkat daerah (SKPD). (h/web)

SDN 15 Sungai Limau Belum Miliki Loteng

ZAIMAR juara 1 Tilawah Putri MTQ Koppri Sumbar dari utusan Koppri Padang Pariaman bersama kafilah MTQ Padang Pariaman lainya. DEDI SALIM

PADANG PARIAMAN, HALUAN — Sebanyak 91 orang siswa Sekolah Dasar ( SD ) Negeri 15 Sungai Limau, belajar di bawah hawa panas atap seng. Walaupun sering berpeluh saat belajar para siswa terlihat giat belajar. Kondisi bangunan tanpa plafon (loteng) sekolah tersebut, dalam pengamatan Haluan, Senin (1/10) tampak baru selesai

dibangun, dengan lantai sekolah tanpa keramik. Sebelum bangunan ini dibangun, para siswa belajar di bangunan darurat sejak terjadinya gempa 2009 lalu. Kepala SD N 15 Sungai Limau, Fatimah pada Haluan menyampaikan, 6 ruang belajar yang baru saja ditempati ini dibangun dengan bantuan Bansos yang pelaksanaan dilakukan oleh pihak sekolah bersama komite.

Menurut Fatimah, tidak adanya loteng dan lantai keramik setiap lokal memang telah sesuai dengan RAB yang ditentukan oleh pihak konsultan. “Sesuai dana dan petunjuk, memang seperti ini,” kata Fatimah. Walaupun belum ada loteng dan lantai keramik, masyarakat dan orang tua murid aku Fatimah sangat bersyukur, karena anak anak tidak lagi belajar diruang

darurat. Bahkan aku Fatimah para siswapun terlihat bersemangat untuk belajar. “Namun karena belum ada sekat antara satu ruangan dengan ruangan lain, juga sangat menganggu proses belajar dan mengajar,” aku Fatimah. Untuk itu Fatimah berharap, agar pemerintah daerah dapat memberikan anggaran pada sekolah ini untuk pembuatan

loteng, lantai keramik dan sekat ruangan. Sehingga para siswa lebih tekun dan disiplin dalam belajar. Kepala Dinas Pendidikan Padang Pariaman, Mulyadi pada Haluan mengungkapkan, hingga saat ini masih ada sekolah yang belum diperbaiki. Untuk itu pihak Dinas akan berupaya semaksimal mungkin untuk meningkatkan anggaran untuk perbaikan tersebut. (h/ded)


24 PENDIDIKAN Siswa SMAN 2 Padang Ukir Lagi Prestasi PADANG, HALUAN — SMAN 2 Kota Padang kembali mengukir prestasi. Kali ini berhasil meraih juara I Lomba Pidato yang diadakan oleh Pojok BNI Unand yang diraih oleh Novia Rama. Selain itu, pada kegiatan yang sama, juga meraih juara dua dalam lomba cerdas cermat se-SMA Kota Padang beberapa waktu lalu. Diraih oleh tim yang terdiri dari Guntur Abdi G, M. Hauzan F. Fando Fernando. Sebelumnya, tim ini juga pernah menjuarai lomba yang diadakan oleh SMAN 3 Padang. Menurut Novia yang sebelumnya pernah menjuarai berbagai lomba, dalam pidato tersebut dirinya menyampaikan bahwa pengetahuan tentang Informasi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Iptek) harus dilandasi dengan pengetahuan tentang Iptek yang berasal dari Alquran. “Dengan perkembangan Iptek sekarang, remaja lebih cenderung meninggalkan agama seperti tidak lagi membaca Alquran dan sebagainya,” ujarnya, Selasa (2/10), di ruang Wakil Kepala SMAN 2. Dalam lomba pidato yang diikuti 15 sekolah pilihan di Kota Padang ini, menurut Novia ratarata peserta lebih menampilkan dampak negatif dari penggunaan teknologi. Selain itu, kebanyakan peserta juga mengemukakan cara yang efektif membagi waktu antara belajar dan menggunakan internet atau jejaring sosial. Hal inilah yang membuatnya tampil beda, dan dipilih sebagai juara I. Novia sendiri setuju sekali, bahwa saat ini banyak orang disibukkan dengan kemajuan teknologi, sehingga tidak perhatian lagi dengan lingkungannya. Menurut dia, cara mencegahnya adalah menimbulkan kesadaran diri bahwa teknologi mempunyai manfaat dan kerugian. Lainnya adalah adanya pengawasan dari orangtua. Novia sendiri tertarik dengan pidato karena dirinya bisa menyampaikan kepada orang lain tentang ide atau gagasan yang dimilikinya. Tokoh favorit Novia sendiri adalah Ir. Soekarno. (h/cw-eni)

Murid Cium Tangan Guru Akan Dibudayakan GORONTALO, HALUAN — Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo Muhajirin Yanis menilai, perilaku siswa madrasah dengan mencium tangan guru pada saat apel sebelum masuk kelas layak dibudayakan kembali. “Budaya siswa cium tangan guru ini merupakan bagian dari konsep baru yang sedang dikembangkan Kementerian Agama yang dikenal dengan sebutan desain tri konsep bina siswa,” katanya, Senin. Dia mengatakan, tiga konsep pembinaan yang menjadi satu kesatuan ini meliputi pembinaan intelektual, potensi siswa, serta akhlak dan mental mereka. Menurut dia, desain pendidikan ini merupakan strategi menyikapi gempuran perubahan pendidikan yang mengglobal serta penangkal terjadinya kemorosotan moral umat yang kian terjadi dewasa ini. Pihaknya mengharapkan, konsep ini dapat menciptakan madrasah yang berkarakter, inovatif, berkompetensi, dan menjadi lokomotif bagi madrasah lainnya. “Terjadinya perubahan pola pendidikan termasuk dalam proses pembelajaran saat ini telah banyak memengaruhi karakter para anak didik kita. Karena itu, perlu memberikan pembinaan kepada mereka melalui tri konsep bina siswa,” ujarnya. Konsep ini akan diterapkan di seluruh madrasah tingkat menengah pertama dan menengah atas yang ada di Gorontalo. (h/kcm)

KAMIS, 4 OKTOBER 2012 M 18 DZULQAEDAH 1433 H

DI KOTA PADANG

Masih Ada Sekolah yang Belum Terakreditasi PADANG, HALUAN — Akhir tahun ini merupakan batas akhir bagi sekolah dan madrasah yang belum memiliki akreditasi untuk mengajukan bahan akreditasi sekolah.

BERPRESTASI — Para siswa berprestasi SMAN 2 Padang peraih juara I lomba pidato dan juara II cerdas cermat yang diadakan Pojok BNI Unand beberapa waktu lalu, foto bersama dengan Wakil Kesiswaan Enny Sasmita. RAHMADANI

Pengembalian Tunjangan Sertifikasi Jangan Terulang PADANG, HALUAN — Adanya polemik tentang pengembalian tunjangan profesi guru bersertifikasi di Kota Padang menurut pengamat pendidikan dari UNP Prof Prayitno, sudah sesuai kebijakan yang berlaku, di mana pihak berwenang melakukan validasi dan menemukan guru sertifikasi yang tidak memenuhi jam mengajar 24 jam dan diminta mengembalikan tunjangan. Terjadinya kesalahan karena ada pihak yang lalai dalam proses pengajuan sertifikasi ini, harus menjadi pelajaran bagi semua pihak. Apalagi jalan keluar dari masalah ini sudah mulai terlihat, seperti pengembalian tunjangan secara langsung dan mengajar pada

triwulan berikutnya tanpa dibayar. Dikatakannya, bagi kedua belah pihak, baik guru maupun pihak pemerintahan harus memahami persoalan ini. “Tidak ada yang patut disalahkan dalam persoalan ini,” ujarnya. Keduanya diminta untuk tidak melakukan kelalaian yang sama lagi. “Guru pun harus menerima hal ini dengan ikhlas,” tambahnya. Meskipun ada pihak yang kontra dalam permasalahan ini dan ingin melakukan unjuk rasa, juga tidak akan menyelesaikan masalah. Dikatakannya lagi, adanya peraturan ini sendiri tentu sudah dipertimbangkan dengan baik. Bahkan tujuannya pun baik. Namun dirinya sendiri menilai,

sebaiknya perubahan-perubahan yang terjadi dalam penentuan jam mengajar 24 jam harus memiliki tempo waktu. Maksudnya ada masa, di mana kedua belah pihak bisa memahami perubahan tersebut, sehingga tidak ada yang merasa dirugikan. Jadi, hal yang perlu dilakukan saat ini hanya memahami. “Namun jika pengembalian tunjangan tersebut bisa diputihkan tentu lebih baik,” ujarnya. Sementara Kepala SMAN 7 Padang, Nursal Samin menyebutkan setelah diadakannya sosialisasi oleh pihak Dinas Pendidikan Kota Padang beberapa waktu lalu, dirinya beserta seluruh guru di sekolah sangat memahami. (h/cw-eni)

Selain itu, merupakan batas akhir bagi sekolah yang memperpanjang masa akreditasi, karena akreditasi sekolah sudah kedaluwarsa. Termasuk juga bagi sekolah yang belum memiliki izin operasional. Hal ini dikatakan oleh Kabid Program Kajian Peningkatan Mutu Pendidikan (PKPMP) Dinas Pendidikan Kota Padang Wellita, Selasa (2/10), di ruang kerjanya. Berdasarkan data dari situs resmi Badan Akreditasi Nasional Sekolah atau Madrasah (BAN S/M), di Kota Padang terdapat 3 SMA sederajat yang belum terakreditasi, yaitu Madrasah Aliyah Swasta (MAS) Limau Manis, MAS MTI Batang Kabung, dan MAS MTI Lubuk Begalung. Sementara yang mendapatkan akreditasi A sebanyak 17 sekolah. Sekolah dengan akreditasi B sebanyak 70 sekolah. Akreditasi C sebanyak 29 sekolah. Menurut Wellita, ketentuan ini berlaku bagi sekolah negeri dan swasta. Dikatakannya lagi, yang menjadi kendala sekolah belum terakreditasi bisa didasari banyak hal. Salah satunya adalah sarana dan prasarana, seperti di MAS Limau Manis yang mem-

peroleh nilai terendah untuk sarana dan prasarana yaitu 40,87. Untuk mendorong sekolah melakukan akreditasi menurutnya, kepala sekolah di masing-masing sekolah akan dipanggil dan diberi penjelasan tentang akreditasi. “Jika pihak sekolah tidak melakukan akreditasi ,yang akan rugi adalah sekolah itu sendiri. Akibat adanya seleksi alam, bisa saja sekolah itu tutup dengan sendirinya,” ujarnya. Adanya akreditasi ini sendiri adalah sebagai upaya untuk meningkatkan mutu pendidikan, kata Wellita. Dua hal yang menjadi indikator sekolah bermutu adalah adanya guru yang bersertifikasi dan sekolah yang terakreditasi. Bagi sekolah yang tidak memiliki akreditasi, akan menyebabkan sekolah tersebut kurang mendapat perhatian dari pemerintah. Lainnya, akan berpengaruh terhadap penerimaan mahasiswa melalui jalur undangan di perguruan tinggi. Sementara, tahun depan penerimaan mahasiswa reguler di perguruan tinggi lebih mengandalkan penerimaan melalui jalur undangan. Ada 8 hal yang menjadi indikator penilaian bagi sekolah yang ingin mendapatkan akreditasi, yaitu standar isi, proses, kompetensi lulusan, tenaga pendidik dan tenaga kependidikan, sarana dan prasarana, pengelolaan pembiayaan, dan penilaian pendidikan. Akreditasi ini sendiri dilakukan satu kali dalam jangka waktu 5 tahun oleh Badan Akreditasi Provinsi Sumbar. (h/cw-eni)

Amerika Bantu Pendidikan Indonesia Rp803 Miliar JAKARTA, HALUAN — Pemerintah AS, melalui badan bantuan USAID, meluncurkan program pendidikan untuk meningkatkan kualitas belajar mengajar di Indonesia. Bantuan ini akan disebar ke lebih dari 100 kabupaten atau kota di tanah air. Menurut Kedutaan Besar AS di Jakarta, program pendidikan ini senilai US$83,7 juta (sekitar Rp803 miliar). Program bernama PRIORITAS ini ditargetkan memberi manfaat pendidikan bagi lebih dari 300 ribu murid. “Kerja sama yang erat di

bidang pendidikan merupakan hal yang mendasar dari Kemitraan Komprehensif, yang ditandatangani Presiden Barack Obama dan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 2010,” kata Duta Besar Amerika Serikat, Scot Marciel, dalam pernyataan tertulis, kemarin. Menurut dia, program pendidikan baru dari USAID ini akan memberi bantuan kepada sekolah dasar, sekolah menengah pertama, dan madrasah agar dapat meyediakan pendidikan dengan standar internasional kepada generasi muda Indonesia.

“Kami berharap bahwa program ini akan membantu siswa di seluruh Indonesia mencapai potensi kemampuannya secara penuh dan mengarahkannya ke jalan menuju sukses,” lanjut Marciel. Dalam program ini, USAID akan menyediakan sumber daya yang diperlukan untuk meningkatkan kualitas mengajar dan belajar di 1.400 sekolah dasar, sekolah menengah pertama, dan madrasah di 110 kabupaten/kota dengan fokus pada daerah berpenghasilan rendah.

Program PRIORITAS juga didesain untuk meningkatkan akses siswa terhadap pendidikan, meningkatkan kualitas dan relevansi program pendidikan guru, mempromosikan transparansi dan meningkatkan kualitas pengajaran membaca, matematika dan ilmu pengetahuan. Program ini pun akan mendukung peningkatan pendidikan tinggi melalui kerja sama dengan sedikitnya 20 lembaga pelatihan guru untuk meningkatkan pelatihan dan kinerja guru. PRIORITAS akan berlangsung di

Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam, Banten, Jawa Tengah, Jawa Timur, Nusa Tenggara Timur, Sumatera Utara, Papua, Sulawesi Selatan, Jawa Barat dan Nusa Tenggara Barat. Program itu diluncurkan bersama oleh Dubes Marciel, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh, Sekretaris Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat D. Indroyono Soesilo, Direktur Jenderal Pendidikan Agama di Kementerian Agama H. Nur Syam, dan Direktur Misi USAID, Andrew Sisson. (h/kcm)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.