Haluan 05 Agustus 2011

Page 1

EDISI : 093 TAHUN LXIII

JUMAT 5 AGUSTUS 2011 M / 5 RAMADAN 1432 H

HARGA ECERAN

Rp2500

HARI INI TERBIT 24 HALAMAN

SEJARAH MENCATAT, HALUAN TERBIT SEJAK 1948 DAN MENJADI TUAN RUMAH DI NEGERI SENDIRI

GEMPA 6 SR

Sesungguhnya orang-orang yang tidak beriman kepada negeri akhirat, Kami jadikan mereka memandang indah perbuatanperbuatan mereka, maka mereka bergelimang (dalam kesesatan). (QS An Naml ayat 4)

Imsak Subuh Zuhur Ashar Maghrib (Berbuka) Isya

04:52 05:02 12:26 15:48 18:31 19:42

Badrul: Itu Gempa Susulan Mentawai

WIB WIB WIB WIB WIB WIB

PADANG, HALUAN — Masyarakat Sumbar kembali dikagetkan guncangan gempa sekitar pukul 07.16 WIB, Kamis (4/8). Akibatnya, sebagian besar warga yang berada dalam rumah berhamburan ke luar ruangan, tak terkecuali bagi peserta Pesantren Ramadan, yang juga ikut berhamburan ke luar masjid. Namun tidak ada aktivitas pengungsian yang dilakukan warga. Dari data Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gempa berkekuatan 6,0 SR tersebut berpusat di 37 kilometer barat daya Muko Muko Bengkulu. Lokasi gempa berada di 2.88 LS - 100.97 BT dengan kedalaman 28 kilometer dan tidak berpotensi tsunami.

MUI Sumbar

ANTARA

BANGKAI HELIKOPTER — Sejumlah warga dan Tim SAR mengamati bangkai helikopter PK-FUG milik Nyaman Air yang hancur setelah jatuh di Gunung Dua Sudara, Bitung, Sulawesi Utara. Kamis (4/8). Sebanyak sepuluh korban tewas termasuk Dian Rimba Rudiansya yang merupakan korban masih hidup saat di temukan Tim SAR pada Kamis dini hari. Rimba meninggal dunia ketika dievakuasi menuju rumah sakit Kandaow Manado.

Merebut Derajat Ihtisab OLEH: H. MAS'OED ABIDIN ALHAMDULILLAH, dalam upaya mendorong umat Islam untuk meraih keampunan Allah pada bulan Ramadan Mubarak, kita temui pesan Rasulullah SAW yang bermaksud; “Barang siapa berpuasa Ramadan dengan dasar iman dan ihtisab, niscaya diampunkan dosa-dosa-

nya terdahulu.” Ada beberapa kaedah atau pendekatan yang dapat memandu kita ke arah pencapaian derajat kehati-hatian dalam memelihara ibadah puasa di dalam Ramadan ini atau untuk meraih maqam ihtisab itu, antara lain: Pertama, hendaklah selalu bergiat dengan amalan yang baik agar bulan Ramadan Mubarak ini dapat memberikan peluang emas bagi kita dalam melakukan muhasabah atau penilaian terhadap nilai amalan ibadat kita selama ini. Dengan atau melalui ibadah di dalam bulan Ramadan ini kita dapat menyimak dan membetulkan atau meluruskan perjalanan kehidupan kita semua. Hendaklah mengambil iktibar (pelajaran) bahwa peredaran waktu dan perputaran jarum jam akan mengingatkan kita semua bahwa usia ini semakin berkurang.

Bersambung ke Halaman 11

PASCALETUSAN GUNUNG MARAPI

Ratusan Hektare Kebun Terancam Gagal Panen LETUSAN Gunung Marapi yang menyemprotkan debu vulkanik, pada Rabu (3/8) lalu, mengakibatkan ratusan hektare tanaman sayur di Kecamatan X Koto Tanah Datar dan Agam terancam gagal panen. Sementara sebagian masyarakat, menyambut gembira adanya semburan abu gunung itu.

PADANG PANJANG, HALUAN — Dari amatan Haluan, nagari-nagari di Kecamatan X Koto yang cukup parah

10 CALON PIMPINAN KPK 1 2

Tuntutan Komunikasi dalam Islam OLEH: USMAN IDENTITAS dan citra-diri kita di mata orang lain dipengaruhi oleh cara kita berkomunikasi. Penampilan kita (termasuk busana dan gaya rambut) serta perlengkapan lainnya seperti arloji, kacamata, sepatu, dan tas, akan memberi kesan kuat tentang siapa kita sebenarnya. Begitu juga cara kita berbicara, termasuk kata-kata yang kita pilih, ketepatan, dan intonasi suara kita akan memberitahukan siapa diri kita sebenarnya. Etika komunikasi bertujuan agar komunikasi kita berhasil dengan baik (komunikatif). Menurut Wilbur Schramm disebut the condition of success in communication (kondisi suksesnya komunikasi), dan terjalinnya hubungan yang harmonis antara komunikator dan komunikan. Johannesen (1996: 11) menyatakan bahwa komunikasi yang etis bukan hanya serangkaian keputusan yang cermat dan reflektif, melainkan penerapan-penerapan kaidah etika secara berhati-hati. Etika komunikasi menentukan berapa jarak kita dengan orang lain. Seorang yang bertetangga, bersebelahan rumah, tetapi karena hubungan komunikasi yang tidak komunikatif, bisa jadi jaraknya terasa sangat jauh dan tidak saling kenal.

Bersambung ke Halaman 03

Bersambung ke Halaman 11

3 4 5 6 7 8 9 10

Abdullah Hehamahua SH, MM Dr. Abraham Samad SH, MM Adnan Pandu Pradja SH, LLM Irjen Pol (Purn) Drs Aryanto Sutadi Dr. Bambang Widjoyanto SH, MH Egi Sutijati, MDA, Ak Handoyo Sudrajat, Ak Yunus Husein SH, LLM Zulkarnain SH, MH Dr. Drs Sayyid Fadil SH, M.hum

Sumber: Pansel KPK

Grafis: David

terkena siraman abu vulkanik Gunung Marapi antara lain Koto Baru, Pandai Sikek, Singgalang, Aie Angek, Koto

Laweh dan Panyalaian. Sementara itu, warga Nagari Batu Palano, Sungai Pua Kabupaten Agam malah sebaliknya, menyambut baik meletusnya Gunung Marapi yang mengeluarkan abu vulkanik karena abu vulkanik itu dapat menyuburkan tanah pertanian. Sebagain masyarakat mengaku, meletusnya Gunung Marapi hal yang Bersambung ke Halaman 11

Pansel Tetapkan 10 Calon Pimpinan KPK, Fachmi Gagal

PADANG, HALUAN — Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sumatera Barat Dr. Bagindo Fachmi,SH, MH tersandung. Namanya tidak masuk dalam daftar 10 orang calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang diumumkan Ketua Panitia Seleksi (Pansel) Patrialis Akbar, di Jakarta Kamis (4/8) kemarin. Kesepuluh nama yang lolos seleksi profile

FACHMI TANTANG NAZAR Baca Berita Terkait di Halaman 2....!!!

assessment (tahap ketiga) masing-masing Abdullah Hehamahua SH, MM, Dr. Abraham Samad SH, MM, Adnan Pandu Pradja SH, LLM, Irjen Pol (Purn) Drs Aryanto Sutadi,

Marapi Masih Status Waspada PADANG, HALUAN — Pos Pengamatan Gunung Marapi Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Bukittinggi, menyatakan, status Gunung Marapi masih tetap waspada. “Aktivitas Gunung Marapi masih pada taraf normal, meskipun ada gempa kecil vulkanik,” kata Warseno, petugas pemantau Gunung Marapi pada Pos PVMBG Bukittinggi ketika dikonfirmasi dari Padang, Kamis, (4/8). Warseno mengatakan, gempa vulkanik yang terjadi sejak Rabu siang hingga Kamis sudah tercatat belasan kali tetapi masih dalam batas normal. Kendati demikian, tentu tetap dilakukan pemantauan terhadap aktivitas kegempaan dan abu vulkanik yang disemburkan gunung api aktif itu. Menurut Warseno, aktivitas Gunung Marapi tidak mempengaruhi gunung api yang lainnya. Gempa tektonik berkekuatan

Bersambung ke Halaman 03

Bersambung ke Halaman 11

30 TAHUN SEJAK JADI ‘ORANG KOTA’ (4)

Timbalun, Hidup dari Banjir ke Banjir PENGANTAR REDAKSI — Menyambut Ulang Tahun ke-342 Kota Padang, warga mengggelar berbagai kegiatan. Harian Haluan mencoba melihat sisi lain pada moment ulang tahun ini. Sebuah tim wartawan yang terdiri dari Gustedria, Andika Destika Khagen, Sonya Winanda, Allia Sepvonni, Deni Prima, Ade Budi Kurniati, selama berhari-hari menelusuri kelurahankelurahan di kawasan pinggir kota Padang dan mencoba menyelami harapanharapan warganya. Laporan ini kami muat bersambung mulai 2 Agustus 2011. Selamat mengikuti.

B

DENI

SIAPA percaya pemandangan seperti ini masih ada dalam sebuah kota yang sedang menuju metropolitan seperti Padang? Ini keseharian di Taimbalun, Bungus Timur.

ENCANA Banjir menimpa Timbalun, Bungus Timur, seperti mengikuti musim. Setiap hujan turun, setiap itu pula perumahan warga dikunjungi air melimpah, yang mengalir dari sungai Timbalun. Warga dengan tiga RT itu kesulitan menghadapi alam, tapi tak mampu berbuat banyak meng-

hadapinya. Timbalun berada di ujung paling timur Kecamatan Bungus Teluk Kabung. Dibanding jorong Koto Gadang dan Kampung Pinang, yang masih berada dalam kawasan Bungus Timur, Timbalun tampak sangat berbeda. Tulisan ‘Selamat Datang’ di pintu masuk, memberikan pesan perbedaan tersebut. Masuk dari

Jorong Koto Gadang, pemandangan alam yang asri, dikelilingi sawah-sawah, rumah-rumah mewah, tiba di Timbalun, keadaannya menjadi terbalik. Jalan beraspal, pas di tulisan ‘Selamat Datang’, langsung disambut jalan dengan lapisan batu-batu. Semakin ke dalam, hingga ke Loh (paling ujung sebelum ke Bukit Buayan), jalan semakin mengecil, hingga berujung di sawah. Pemandangan alam memang masih terlihat asri, dengan dikelilingi Bukit Tigo, Bukit Balimbiang, dan Bukit Pungguang Ladiang di Timbalun. Bukit-bukit itu mengaliri air ke dua sungai, Bersambung ke Halaman 11

BUKA puasa bersama delegasi DPD RI di restoran Jepang di Mall Of Asia, Manila Bay, Kamis (4/8).

LAPORAN WARTAWAN HMG DARI FILIPINA

Puasa Tanpa Beduk dan Sirine

MENJALANI ibadah puasa di negeri mayoritas non-Muslim tentu saja berbeda rasanya dengan di negeri kita yang umat Islamnya lebih 95 persen jumlah penduduk. Pengalaman inilah yang saya rasakan selama mengikuti kun-

jungan Ketua DPD RI Irman Gusman, Wakil Ketua Laode Ida dan tujuh anggota DPD ke Manila, Filipina, sejak hari puasa pertama Senin 1 Agustus 2011. Bersambung ke Halaman 11


2 UTAMA

JUMA JUMATT, 5 AGUSTUS 2011 M 5 RAMADAN 1432 H

Dampak Abu Gunung Marapi, Ribuan Masker Disiapkan

Kilas Utama Besok, PWI Sumbar Rakor

PADANG, HALUAN — Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Cabang Sumatera Barat, akan melakukan rapat koordinasi (Rakor) Sabtu (6/8) besok untuk menyusun rancangan program jangka pendek. Rakor tersebut akan diselenggarakan di Sekretariat PWI Cabang Sumatera Barat. Ketua PWI Sumbar Basril Basyar didampingi Sekretarisnya, Eko Yanche Edrie mengatakan, Rakor tersebut merupakan Rakor pertama kali semenjak dikukuhkannya pengurus PWI periode 2011-2016, Jumat (29/ 07) lalu. Rakor ini akan diikuti oleh seluruh pengurus PWI Cabang Sumbar. Hal yang paling utama dibahas dalam Rakor tersebut adalah mengenai kebijakan Dewan Pers yang mengatakan bahwa anggota organisasi wartawan harus diuji ulang lagi. “Setelah mereka resmi menjadi anggota PWI bukan berarti keabsahannya diakui 100 persen. Tapi untuk diakui, para anggota harus mengikuti ujian lagi untuk mendapatkan sertifikat yang lebih menjamin keabsahannya,” kata Basril Basyar. Ia mengatakan, ada sekitar 500 anggota PWI di Sumatera Barat yang harus mengikuti ujian tersebut. Mereka nantinya akan diuji oleh penguji yang didatangkan dari Dewan Pers. “Persoalan teknis nanti menyesuaikan saja. Jika situasi memungkinkan setiap anggota untuk berangkat ke Jakarta untuk ikut tes, maka tesnya dilaksanakan di Jakarta. Tapi jika tidak, maka tim penguji yang akan didatangkan dari Jakarta ke Padang,” tutur Eko. (h/dfl)

PADANG PANJANG, HALUAN — Pihak PMI menyiapkan ribuan masker sebagai antisipasi dampak buruk abu vulkanik Gunung Marapi. Kendati masker bisa diperoleh di posko-posko, tapi masyarakat masih enggan mengenakan masker. Hujan lebat yang mengguyur Nagari Sungai Sariak, Batagak dan Batu Palano di Kecamatan Sungai Pua, Kabupaten Agam, Rabu dan Kamis, telah mengikis habis debu letusan Gunung Marapi yang

PADANG, HALUAN — Dedi Eka Siswanto, terdakwa kasus dugaan korupsi dana Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Pedesaan (PNPM-MP) Jorong Koto Tangah Nagari Koto Tangah Kecamatan Bukit Barisan Kabupaten Limapuluh Kota, mengakui seluruh kesalahan yang dilakukannya ketika menjadi Ketua Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) pada program tersebut. Dua nota pembayaran dipalsukannya. Ketika dana turun tahap pertama dia mengaku sudah mengubah kwitansi pembelian 200 sak semen menjadi 500 sak semen. Pada tahap kedua, dia hanyalah membeli besi 25 batang namun dalam buku kas dibuat 74 batang. “Ya Pak, saya lalai, saya khilaf,” sesal Dedi Eka Siswanto, di hadapan Majelis Hakim dengan ketua Imam Syafei beranggotakan Jon Effreddi dan M. Takdir, pada sidang pemeriksaan saksi dan terdakwa di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Padang kemarin, Kamis (4/8). Dari pemeriksaan BPKP diduga terdakwa telah menyelewengkan dana Rp105.799.900. Saksi ahli dari BPKP yang didatangkan JPU, Jen. T, Ummy Diahny dan Dani Wirawan mengatakan kalkulasi tersebut didapatkan setelah penghitungan kerugian keuangan negara dengan metode pencocokan nilai volume jalan pada RAB dengan yang di lapangan. Total kerugian negara Rp105.799.900 didapat setelah BPKP menjalankan prosedur review dokumen dan bukti-bukti keuangan, identifikasi BAP dari penyidik, identifikasi nilai keuangan yang keluar atas kegiatan. Juga perbandingan fisik terpasang dengan uang yang dikeluarkan negara sesuai Rancangan Anggaran Biaya (RAB). Sementara itu, Hendra Cipta, PNS Dinas PU Kabupaten Limapuluh Kota menerangkan bahwa memang terjadi ketidaksesuaian antara volume rabat beton jalan dan pemasangan pondasi batu kali. Ditemukan bahwa dua item, pemasangan batu kali dan rabat beton, volumenya sangat tidak sesuai dengan RAB. “Dalam RAB, seharusnya untuk pemasangan batu kali, bervolume 123,34 meter kubik, namun ketika dihitung kubisasi fisik di lapangan hanya 24,25,” kata Hendra. Selain ditemukannya penyelewengan dana tersebut, dari bukti buku kas umum ditemukan bahwa kas umum dana tahap kedua tidak lengkap bukti penggunaan dananya. Sedangkan untuk buku kas umum dana tahap ketiga sama sekali tidak ada. Pada dana tahap ketiga ini, Dedi mengakui kalau dialah yang memegang uang sejumlah Rp73 juta. Uang tersebut tidak diserahkan ke bendahara seperti pencairan dana tahap pertama dan kedua. “Waktu itu Sinta (bendahara—red) sedang hamil, makanya saya yang memegang uangnya,” tutur Dedi. (h/dfl)

PERTUNJUKAN

ten Agam yang didirikan di Jorong Batagak untuk didistribusikan kepada masyarakat setempat. PMI Kabupaten Agam akan melakukan detail assesmen di seluruh jorong yang berada di lereng Gunung Marapi untuk mengetahui kerentanan mereka terhadap bahaya letusan gunung. Sekaligus juga berkoordinasi dengan aparat kecamatan dan BPBD setempat tentang lokasi pengungsian jika terjadi letusan yang lebih besar.

Deni Prima

KUPAK — Sebuah mobil pribadi menabrak portal dan dan pot bunga di depan Markas Batalion Infantri 133 Air Twar Padang, Kamis (5/8) malam. Pengedara mengalami luka-luka.

“Kita tengah melakukan assesmen di sekitar jorong yang berada di lereng Marapi ini untuk mengetahui apa saja yang mereka butuhkan dan berapa jumlah masyarakat di daerah itu, termasuk lokasi evakuasi jika masyarakat harus dievakuasi,” kata Rahmat Effendi, Komando Posko PMI Agam yang dihubungi terpisah. Markas PMI Agam sudah mensiagakan 30 orang Satuan Tugas Penanggulangan Bencana (Satgana) dan Korps Sukarela (KSR) yang siap untuk dimobilisasi ke Posko PMI. Belum Diberi Masker Sementara dari pantauan Haluan warga seputaran pinggiran Gunung Marapi dalam Kabupaten Agam, seperti Baso, Canduang dan Sungai Pua belum mendapatkan masker. Tim dan petugas Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupetan Agam sepanjang Kamis (4/8) sudah turun ke setiap nagari di lereng Gunung Marapi untuk melakukan pendataan warga untuk mendapatkan masker. “Mereka tim petugas PMI Kabupaten datang pagi tadi sebanyak 4 orang untuk melakukan pendataan berapa jumlah masyarakat yang akan diberi masker untuk diajukan ke propinsi. Tentu saja yang diprioritaskan jorong-jorong yang sangat

PADANG, HALUAN — Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sumbar, Bagindo Fachmi menegaskan, tidak pernah bertemu dengan Anas Urbaningrum di Hotel Nippon dan menyerahkan uang Rp1 miliar, seperti yang disampaikan dalam BBM Nazaruddin. Fachmi menuding, tindakan Nazar tersebut sebagai bentuk fitnah dan upaya pembunuhan karakter terhadap dirinya. Hal itu disampaikan Fachmi dalam jumpa pers, di Hall Kantor Kejati Sumbar Jalan Pancasila Nomor 16 Padang, Kamis (4/8) siang, menjawab isu-isu dari BBM Nazaruddin. “Kalau memang saya bayar Anas, untuk pencalonan lalu, tentu saya yang lulus di KPK. Nazar saya imbau carilah kesalahan saya yang lain, jangan seperti ini caranya,” ujar Fachmi menantang Nazaruddin. Fachmi menjelaskan, terkait BBM Nazaruddin yang menyatakan dia telah memberikan uang kepada Anas Urbaningrum Rp1 miliar bertempat di Restoran Nippon, dia minta, agar dicek langsung melalui CCTV di hotel tersebut. Itu hanya pembohongan yang dilakukan Nazarudddin untuk menjegal dirinya dalam pencalonan KPK. Terkait uang Rp1 miliar, Fachmi menjelaskan, baginya masih sebuah mimpi bisa memiliki uang banyak. Kalaupun, ia memiliki uang itu, tentu tidak akan semudah itu diberikan ke orang lain. “Enak banget Anas, saya kasih uang satu miliar,” ujarnya. Fachmi menduga, tindakan Nazar itu sebagai bentuk kekecewaan dan kemarahannya, karena Kejati Sumbar tetap menangani kasus dugaan korupsi yang melibatkan mantan bupati Marlon Martua. Menurut Fachmi, apa yang dilakukan buron interpol dalam kasus suap pembangunan wisma Atlet di Pelembang itu, kemungkinan besar ada hubungannya dengan kasus dugaan korupsi mark up harga tanah pembangunan RSUD Sungai Dareh, Kabupaten Dharmasraya yang saat ini tengah ia tangani saat ini. Dalam proyek itu, Kajati sumbar menemukan sejumlah kejanggalan yang melibatkan dua

BI SK P HARI INI

perusahaan rekananan yang ada hubungannya dengan Nazaruddin. Dua perusahaan itu adalah PT Duta Graha Indah (PT DGI) bekerjasama dengan PT Anak Negeri. Sejumlah fakta mengejutkan dibeberkan Fachmi, mendukung dugaannya. Menurut Fachmi, sebelumnya, Nazar sempat menghubunginya melalui telepon dan BBM yang hampir semuanya menanyakan perihal kasus mark-up tanah pembangunan RSUD Sungai Dareh, Kabupaten Dharmasraya. Dia menjelaskan, kasus dugaan korupsi mark-up tanah pembangunan RSUD Sungaidareh tersebut mulai diselidiki kembali pada 29 April 2011. Sejak saat itu Nazaruddin yang seingat Fachmi hanya satu kali bertemu dengannya, saat bertugas di Kejagung itu, mulai meminta Fachmi berkali-kali bertemu melalui BBM-nya. “Dalam BBM itu Nazar pernah mengatakan, ada temannya dari Partai Demokrat bernama Marlon ada urusan dengan Kajati sumbar, tolong dibantu,” kata Fachmi menirukan apa yang disampaikan Nazaruddin dalam BBM-nya. Karena Nazaruddin, menyebut nama Marlon, makanya Fachmi memutuskan untuk tidak bertemu dengan Nazaruddin. “Saya tidak mau bertemu, karena dia menyebut nama Marlon. Berkali-kali dia BBM saya, bahkan terakhir kalinya dia juga menjual nama Anas Urbaningrum. Isinya, Pak, saya omong sama Anas, beliau sepaham dengan saya. Tolong dibantu Pak,” kata Fachmi menirukan isi BBM Nazaruddin lagi. Berdasarkan BBM itu, Fachmi menarik kesimpulan, ada hubungan pertemanan antara Nazaruddin dengan Marlon Martua.

akan ada mundur,” katanya keras. Akibat latar belakang kasus itu, Fachmi memutuskan untuk tidak melayani setiap permintaan dari Nazaruddin baik melalui telepon maupun BBM. Fachmi juga mengaku, Nazaruddin pernah mengancamnya, memberhentiNAZARUDDIN BAGINDO FACHMI kannya menjadi Kajati Ternyata, tidak sekadar itu saja. Sumbar jika kasus tersebut tetap Lebih lanjut, Fachmi menje- dia selidiki. “Saya jawab, hari ini laskan, terjadinya mark-up tanah pun saya siap diberhentikan. Silangdalam proyek yang dibiayai kah berhentikan saya,” ujar Fachmi. melalui APBN itu, setelah harga Kemarahan Nazaruddin tamtanah yang semestinya Rp360 juta paknya makin memuncak ketika di mark-up menjadi Rp4,8 miliar. Kejati Sumbar mengejar Marlon Setelah itu, dilakukan land Martua hingga ke Pekanbaru, saat clearing dengan anggaran pemakaman ayah Marlon, ditamRp19.011.000.000 yang dikerjakan bah saat itu Marlon pun dinyaPT Duta Graha Indah Tbk (PT takan buron oleh Kejati Sumbar. DGI) bekerjasama dengan PT “Antiklimaksnya di situ dan Anak Negeri yang diketahui saham munculah ini. Saya sudah diangterbesarnya dimiliki Nazaruddin. gap musuhnya, karena ketika saya Dalam pekerjaan tersebut, PT memerintahkan jaksa saya meDGI diwakili Direktur PT DGI, nangkap Marlon di Pekanbaru, Dudung Purwadi, sedangkan PT saya dianggap kejam,” tegas Anak Negeri diwakili Direkturnya Fachmi. Minda Rosalina Manulang, dalam Dia menegaskan, sebagai seoland clearing itu ada pembagian rang jaksa dan abdi masyarakat, saham yakni sebesar 66,4 persen dia siap memberantas korupsi dan untuk PT DGI dan 33,6 persen siap menerima segara resikonya. untuk PT Anak Negeri. Selanjutnya, “Saya sudah siap dari dulu. Silahtanpa adanya laporan kemajuan kan jegal saya,” tantang Fachmi. pekerjaan dan laporan termenNamun Fachmi berharap, termen, uangnya dicairkan ke panitia seleksi (pansel) objektif rekening PT Anak Negeri atas nama dalam memilik calon pimpinan Minda Rosalina Manulang uang KPK mendatang. Usai beredar sebesar Rp19,011 miliar tersebut. informasi BBM Nazaruddin “Bayangkan saja, 19 miliar tersebut, Fachmi langsung mengdiambil begitu saja dan masuk ke klarifikasi hal itu ke Kejaksaan rekening PT Anak Negeri. Kalau Agung (Kejagung). dijoin-kan hanya 33 persen bagian “Saya ceritakan semuanya. untuk PT Anak Negeri, tapi Inilah resikonya memberantas diambil semuanya,” jelas Fachmi. korupsi, koruptor berusaha Dia menyebutkan, dokumen mencekal saya. Kalau sempat saya penyimpangan tersebut didapat duduk di KPK, mungkin saya akan dari intelijen kejati sumbar. menjadi ancaman bagi para Anehnya lagi, pertanggung jawaban koruptor,” tukasnya. dana Rp19 miliar tersebut, dibuat Sebab jika terpilih nanti berupa SPJ yang dibuat seenaknya Fachmi mempunyai misi extra saja. Dalam SPJ dibuatkan dana ordinary dalam penganganan tersebut digunakan untuk pem- korupsi. Artinya mereka yang belian alat-alat kesehatan. korupsi diatas Rp50 miliar akan “Ini jelas-jelas uang rakyat diberi sangsi hukuman mati. Dharmasraya dirampok. Nyawa Menurut Fachmi, pencegahan pun saya akan saya kasih untuk harus dilakukan secara extra memberantas korupsi di tanah ordinary melalui kewenangan kelahiran saya ini. Saya tidak KPK mengubah sistem yang

KARIA 1

KARIA 2

Lady Art Love

Harry Potter

GALA PREMIERE

SERENTAK DI BIOSKOP SELURUH INDONESIA

RAYA THEATRE 2 RAYA THEATRE 3 KARIA THEATRE 2 13.30

15.30 19.15

14.00

dekat dengan puncak gunung,” kata camat Canduang Monisfar kepada Haluan, Kamis (4/8). Menurutnya, abu semburan letusan Gunung Marapi memang beterbangan di kawasan Canduang, namun tipis. Tidak seperti tebalnya di Padang Panjang, Sicincin Pariaman. Abu Gunung Marapi yang disemburkan sejak Rabu kemarin tidak akan menjadi penyakit bagi masyarakat, karena hanya beberapa jam setelah gunung meletus kawasan Agam dan Bukittinggi diguyur hujan deras sampai sore ini. “Karena abu vulkanik itu langsung disirami hujan dan tidak menyesakkan napas masyarakat seperti yang dikhawatirkan. Karena hujan kan baru dua hari ini sejak gunung meletus,” kata Monisfar. Hasil asesment sementara letusan memang terjadi hujan debu yang cukup tebal di Nagari Sungai Sariak, Batagak, dan Batu Palano. Namun kemudian arah angin membawa hujan debu tersebut Kabupaten Tanah Datar dan arah barat daya di Padang Pariaman. Tak lama kemudian hujan turun sehingga membersihkan jalan. rumah, dan tanaman yang ditimpa oleh hujan debu di kecamatan tersebut. (h/vie/one/

Fachmi Tantang Nazaruddin

KASUS KORUPSI DANA PNPM-MP

Terdakwa Mengaku Khilaf

sempat menutupi rumah, jalanan dan tanaman milik warga. Meski demikian, PMI Sumbar tetap menyebar masker untuk masyarakat yang membutuhkannya. Tak kurang dari 10.000 masker disiapkan. Dan masyarakat dapat memintanya lagi bila masih kurang. Humas PMI Sumbar, Eko Suhadi kepada Haluan, Kamis (4/ 8), di Padang mengatakan, PMI Sumbar bergerak cepat usai Marapi meletus. Sekitar 10.000 masker diserahkan ke Posko PMI Kabupa-

16.00 19.45

14.00

16.30

19.00

NONTON HEMAT HARI SENIN s/d KAMIS HTM Rp. 15.000,LIBUR, JUMAT S/D MINGGU HTM, Rp. 20.000,-

14.15 & 19.15

korup di negara ini. “Terobosan itu diharapkan bisa membuat orang takut korupsi. Hal ini telah terbukti menjadi ancaman bagi para koruptor,” tukasnya. Bakal Periksa Sementara itu, terkait pengembangan kasus dugaan korupsi dalam pengadaan tanah untuk RSUD Sungai Dareh, Kejati sumbar bakal memeriksa Mindo Rosalina Manulang, direktur PT Anak Negeri terkait dokumen baru yang ditemukan Kejati Sumbar, atas adanya keterlibatan PT Anak Negeri dalam dugaan korupsi pembanguan RSUD Sungai Dareh Dharmasraya itu. Fachmi berjanji akan segera memintakan ijin ke KPK untuk memeriksa Mindo Rosalina Manulang tersebut. Menurut Fachmi, saat ini pihaknya telah memusyawarahkan tlangkahlangkah yang bakal diambil dalam pengembangan kasus duggan korupsi tersebut. Salah satu langkah yang bakal ditempuh, yakni bakal memeriksa sejumlah saksi lain, termasuk Minda Rosalina Manulang. “Kita sudah rapatkan dengan aspidsus dan segera minta ijin ke KPK,” katanya. Ketika ditanyakan ada informasi yang menyebutkan Marlon sudah berada di Malaysia. Fachmi berani memberi janji, Marlon masih berada di Indonesia. Hal itu dipertegas dari hasil pengecekan yang telah dilakukan pihaknya melalui kantor imigrasi. “Saya sudah cek yang bersangkutan tidak ada di Malaysia. Cekalnya sudah kita ajukan dan masih menunggu persetujuan dari Kejagung. Mudah-mudahan 2 atau 3 hari ini cekalnya keluar,” harapnya. Ditanyakan pula, apakah ada keterlibatan pejabat eksekutif yang lain dalam kasus tersebut, Fachmi belum bisa menjawab, tergantung dari hasil penyidikan yang dilakukan. Ketika hasil seleksi profile assessment (tahap ketiga) diumumkan, ternyata nama Fachmi tidak masuk 10 besar yang lolos. Ketika itu dikonfirmasikan ke Fachmi kemarin malam melalui handphonenya, Fachmi tak mau berkomentar banyak. “Silakan nilai sendiri,” ujarnya. (h/ynt)

KARIA 3


NASIONAL 3

JUMA JUMATT, 5 AGUSTUS 2011 M 5 RAMADAN 1432 H

KORBAN PEMBERONTAKSejumlah prajurit TNI-AD mengusung peti jenazah Pratu Fana Suhandi sebelum proses pemakaman di Taman Makam Pahlawan, Sungai Raya, Kab. Kubu Raya, Kalbar, Kamis (4/ 8). Fana Suhandi (27) ANTARA

Pansel Tetapkan........................................Sambungan dari Hal.1 Dr. Bambang Widjoyanto SH, MH, Egi Sutijati, MDA, Ak, Handoyo Sudrajat, Ak, Yunus Husein SH, LLM, Zulkarnain SH, MH dan Dr. Drs Sayyid Fadil SH, M.hum. Selain Fachmi, enam nama lainnya yang tersandung langkahnya kesepuluh besar calon pimpinan KPK adalah, Brigjen Polisi (Purn) Idris SH, MH, Daniel Pangaribuan, SE, Ak, MM, Dr. Dharma Pangrekun MM MH, Prof Dr. Anna Erliyana SH, MH, Genades Panjaitan SH, LLM dan Dr. Gazalba Saleh SH, MH. “Kami sepakat menentukan 10 orang yang nantinya akan dilakukan tracking oleh teman-teman kita yang tergabung dalam masyarakat transparansi Indonesia, juga oleh unsur dari Kepolisian, Kejaksaan dan BIN,” ujar Patrialis didampingi anggota Pansel lainnya kepada wartawan. Hasil penilaian profile assessment atau tes kepribadian telah dilakukan pada Selasa 2 Agustus lalu di gedung Kemenkum dan HAM. Untuk melengkapi seleksi tahap III, Pansel juga melakukan tabulasi dan penelaahan terhadap pendapat, masukan dan tanggapan tertulis dari masyarakat terhadap integritas, kapasitas dan karakter calon. Selanjutnya mereka akan dilakukan proses wawancara pada Senin 15 Agustus

di gedung Kemenkum dan HAM mulai pukul 07.00 WIB. “Lalu akan dipilih delapan orang untuk diserahkan ke DPR RI,” ujarnya. Sudah Obyektif Menkum HAM yang juga Ketua Pansel Pimpinan KPK Patrialis Akbar mengatakan, hasil penilaian Pansel atas sejumlah calon sudah obyektif. Pansel sudah bekerja sesuai dengan aturan. Tentang gugurnya sejumlah calon dalam seleksi, termasuk Bagindo Fachmi, Patrialis tak mau menjelaskan. “Kita tidak mau mengatakan orang tidak lulus karena apa. Itulah hasil akhir pansel yang paling maksimal. Yang begitu demokratis,” tuturnya. Bagindo Fachmi sendiri menjawab pertanyaan Haluan kemarin menyatakan menghormati hasil yang telah disampaikan Pansel KPK. “Ya kita hormatilah,” katanya. Apakah ada kaitannya kegagalan itu dengan tudingan Nazaruddin bahwa Fachmi memberi uang Rp1 miliar kepada Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum untuk kongres Partai Demokrat di Bandung, Kajati Sumbar itu tak bersedia mengomentarinya. “ Tafsirkan sajalah, dulu saya lulus dalam tatap wawancara ini, sekarang tidak,” katanya. Atas tudingan mantan Bendahara Umum Partai Demokrat tersebut, Fachmi

sudah membantahnya. Bahkan Fachmi membuka kedok siapa Nazaruddin. Dalam kasus yang ditanganinya di Sumbar terkait pembangunan rumah sakit di Kabupaten Dharmasraya yang melibatkan perusahaan milik Nazaruddin, PT Anak Negeri, Fachmi mengaku sempat diancam Nazarudin melalui telepon agar menghentikan pengusutan kasus itu. Pembunuhan Karakter Jaksa Agung Muda Bidang Pengawasan, Marwan Effendy, menyatakan munculnya informasi bahwa Kajati Sumatera Barat, Sutan Bagindo Fachmi menyetor Rp1 miliar untuk pemenangan Anas Urbaningrum menjadi Ketua Umum Partai Demokrat, merupakan upaya pembunuhan karakter. Hal itu berdasarkan keterangan dari bekas Bendahara Umum Partai Demokrat, Muhammad Nazaruddin. “Itu biasa kan, Pak Fachmi ikut seleksi calon pimpinan KPK. Ini merupakan upaya pembunuhan karakter,” katanya. Dikatakan, pihaknya sudah melakukan klarifikasi kepada Fachmi, dan dinyatakan bahwa tudingan itu tidak benar. Karena itu, kata dia, tindak lanjut untuk Fachmi, dihentikan sementara. “Pasalnya tidak ada pendukung lainnya (alat bukti), jadi tidak dapat diteruskan,” katanya. (ynt/ met/ant)

Amnesti 6P Malaysia Bernuansa Politis JAKARTA, HALUAN — Tim Khusus Tenaga Kerja Indonesia (Timsus TKI) DPR RI menilai kebijakan amnesti 6P (Pendaftaran-Pengampunan-Pemutihan-Pemantauan-Penguatkuasaan dan Pengusiran) untuk para Pendatang Asing Tanpa Ijin (PATI) oleh pemerintah Malaysia, bernuansa politis dan merupakan siklus reguler menjelang diadakannya Pemilu. Disamping ada aspek politis dan ekonomi, hal itu merupakan cerminan problem struktural. “Timsus menghendaki penyelesaian fundamental dan komprehensif agar kejadian serupa tidak terulang kembali. Timsus mengusulkan pemutihan dilaksanakan terlembaga sepanjang tahun, “ kata Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Irgan Chairul Mahfidz, kepada wartawan, di gedung DPR RI, Kamis (4/8). Didampingi Eva Kusuma

Sundari, Chusnuniyah (FP KB) dan Rizki Sidik (FPAN), Irgan menjelaskan, Timsus mendukung pemerintah untuk meminta prinsip “equal treatment” dalam pelaksanaan kebijakan pemutihan, dimana kedua pihak yakni majikan dan pekerja diperlakukan sama. “Sebab ada kecenderungan majikan melapas tangan TKI demi pertimbangan pengamanan diri. Hal ini merupakan salah satu faktor penyebab TKI menjadi illegal. Sepatutnya majikan juga mendapat pe-

ngampunan agar menjadi pendorong pemutihan status yang meringankan TKI, “ ujar Irgan. Timsus juga menyayangkan ketidakjelasan prosedur pemutihan dan pembiayaannya yang menyebabkan TKI pada posisi rentan sebagai obyek pemerasan banyak pihak. “Salah satunya praktek outsourcing yang dilakukan oleh 348 agen pendaftaran resmi, “ katanya. Berbagai kondisi itu menyebabkan praktek sewa bendera yang memberatkan TKI yang ingin pemutihan, sementara majikannya enggan mengurus. Para TKI yang sewa bendera itu, diminta membayar levi dan ongkos untuk pemutihan sebesar RM 3600 - 4000 (tarif resmi RM 335). “Nasb lebih mengenaskan adalah TKI yang tidak punya majikan, dikenakan beaya Rp8-10 juta untuk sewa bendera, “ katanya. (h/sam)

Way of Life!

Tuntutan Komunikasi..............................Sambungan dari Hal.1 Sebaliknya, seorang yang bersahabat dengan jarak yang cukup jauh, tetapi karena komunikasi yang baik, seolaholah jaraknya terasa sangat dekat. Soal cara (kaifiyah), dalam Alquran dan Al-Hadits ditemukan berbagai panduan agar komunikasi berjalan dengan baik dan efektif. Kita dapat mengistilahkannya sebagai kaedah, prinsip, atau etika berkomunikasi dalam Islam. Dalam berbagai literatur ditemukan tentang bagaimana komunikasi dalam Islam, setidaknya ada enam jenis gaya pembicaraan (qaulan) yang dikategorikan sebagai kaedah, prinsip, atau etika komunikasi Islam, yakni: Qaulan Sadida, Qaulan Baligha, Qulan Ma’rufa, Qaulan Karima, Qaulan Layinan, dan Qaulan Maysura. Qaulan Sadida, berarti pembicaran, ucapan, atau perkataan yang benar, baik dari segi substansi (materi, isi, pesan) maupun redaksi (tata bahasa). Dari segi substansi, komunikasi dalam Islam harus menginformasikan atau menyampaikan kebenaran, faktual, jujur, tidak berbohong, juga tidak merekayasa atau memanipulasi fakta. Sebagaimana hadits Rasulullah saw: “Katakanlah kebenaran itu walaupun pahit rasanya” (H.R. Ibnu Hibban). Dari segi redaksi, komunikasi dalam Islam harus menggunakan kata-kata yang baik dan benar, baku, sesuai kaedah bahasa yang berlaku. Sebagaimana hadits Rasulullah saw.: “Dan berkatalah kamu kepada semua manusia dengan cara yang baik” (QS. AlBaqarah:83). Qaulan Baligha, “Mereka itu adalah orang-orang yang Allah mengetahui apa yang di dalam hati mereka. karena itu berpalinglah kamu dari mereka, dan berilah mereka pelajaran, dan katakanlah kepada mereka Qaulan Baligha –perkataan yang berbekas pada jiwa mereka.” (QS An-Nissa :63). Kata baligh berarti tepat, lugas, fasih, dan jelas maknanya. Qaulan Baligha artinya menggunakan kata-kata yang efektif, tepat sasaran, komunikatif, mudah dimengerti, langsung ke pokok masalah (straight to the point), dan tidak berbelit-belit atau berteletele. Agar komunikasi tepat sasaran, gaya bicara dan pesan yang disampaikan hendaklah disesuaikan dengan kadar

intelektualitas komunikan dan menggunakan bahasa yang dimengerti oleh mereka. “Berbicaralah kepada manusia sesuai dengan kadar akal (intelektualitas) mereka” (H.R. Muslim). Qaulan Ma’rufa: Kata Qaulan Ma‘rufa disebutkan Allah dalam al-Qur’an surat An-Nissa ayat 5 dan 8, alBaqarah ayat 235 dan 263, serta Al-Ahzab ayat 32. Qaulan Ma’rufa artinya perkataan yang baik, ungkapan yang pantas, santun, (tidak kasar), dan tidak menyakitkan atau menyinggung perasaan. Qaulan Ma’rufa juga bermakna pembicaraan yang bermanfaat dan menimbulkan kebaikan (maslahat). “Qulan Ma’rufa –perkataan yang baik– dan pemberian maaf lebih baik dari sedekah yang diiringi dengan sesuatu yang menyakitkan (perasaan si penerima). Allah Maha Kaya lagi Maha Penyantun.” (QS. Al-Baqarah: 263). Qaulan Karima, yaitu perkataan yang mulia, dibarengi dengan rasa hormat dan mengagungkan, enak didengar, lemahlembut, dan bertatakrama. Dalam al-Qur’an (Al-Isra: 23), perkataan yang mulia wajib dilakukan saat berbicara dengan kedua orangtua. Kita dilarang membentak mereka atau mengucapkan katakata yang sekiranya menyakiti hati mereka. Qaulan Karima harus digunakan khususnya saat berkomunikasi dengan kedua orangtua atau orang yang harus kita hormati. Qaulan Layina,”Maka berbicaralah kamu berdua kepadanya dengan Qulan Layina –kata-kata yang lemah-lembut…” (QS. Thaha: 44). Qaulan Layina berarti pembicaraan yang lemah-lembut, dengan suara yang enak didengar, dan penuh keramahan, sehingga dapat menyentuh hati. Dalam Tafsir Ibnu Katsir disebutkan, yang dimaksud layina ialah kata-kata sindiran, bukan dengan kata-kata terus terang atau lugas, apalagi kasar. Dengan Qaulan Layina, hati komunikan akan merasa tersentuh dan jiwanya tergerak untuk menerima pesan komunikasi kita. Dengan demikian, dalam komunikasi Islam, semaksimal mungkin dihindari kata-kata kasar dan suara (intonasi) yang bernada keras dan tinggi. Qaulan Maysura:”Dan jika kamu berpaling dari mereka untuk memperoleh rahmat dari

Tuhannya yang kamu harapkan, maka katakanlah kepada mereka Qaulan Maysura – ucapan yang mudah” (QS. AlIsra: 28). Qaulan Maysura bermakna ucapan yang mudah, yakni mudah dicerna, mudah dimengerti, dan dipahami oleh komunikan. Ramadhan merupakan sarana latihan bagi manusia untuk dapat berkomunikasi sesuai dengan tuntunan di atas. Rasulullah saw bersabda dalam hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah r.a.:”Apabila seorang dari kamu sekalian berpuasa, maka janganlah ia berkata kotor dan

berteriak. Bila dicela orang lain atau dimusuhi, maka katakanlah: “Aku ini sungguh sedang puasa”. Dalam hadits lain disebutkan: Rasulullah SAW bersabda: “Barangsiapa yang tidak mampu meninggalkan perkataan dusta, dan melakukan perbuatan dusta, maka Allah tidak membutuhkan lapar dan dahaga mereka” (HR Bukhari dan Abu Dawud). Mari kita jadikan Ramadhan tahun ini sebagai sarana latihan untuk menjaga etika dalam berkomunikasi dengan orang lain. Wa Allahu A’lam bi Shawab.

PT. ELANG PERKASA MOTOR : Jl. Khatib Sulaiman No.87 Padang Telp. (0751) 7051422, 7051423 Kantor Cabang : = PAYAKUMBUH : Jl. St. Usman No.14, Kampung Cina Telp. (0752) 91795 = DHARMASRAYA : Jl. Lintas Sumatera Koto Baru KM.218 Dharmasraya Telp. (0754) 71245 HARI MINGGU / LIBUR SHOWROOM TETAP BUKA

o

nwards!


4 OPINI

JUMA JUMATT, 5 AGUSTUS 2011 M 5 RAMADAN 1432 H

Haluan Kita KPK, Teruslah Berantas Korupsi

S

ETELAH melewati penyaringan publik yang amat ketat, akhirnya kemarin Panitia Seleksi Pimpinan Komisi Pemberatasan Korupsi (KPK) akhirnya menetapkan 10 nama calon yang akan mengikuti seleksi akhir. Kesepuluh orang calon itu diyakini sebagai orang-orang yang sampai saat ini (minimal sampai saat ini) lebih sedikit ‘kekurangannya’ dibanding yang lain. Karena selama masa penjaringan itu Pansel mempersilahkan warga masyarakat melakukan koreksian, memberi masukan atau menyampaikan hal-hal yang yang selama ini tidak terlihat ke permukaan dari tiap-tiap calon pimpinan KPK itu. Maka sejak nama-nama yang masuk ke meja Pansel diumumkan, sejak itu pula warga masyarakat yang merasa mengenal dari dekat tiap calon itu sudah menyampaikan masukan dan informasi perihal mereka. Para calon juga sudah diberi kesempatan untuk mengklarifikasi apa yang disinayalemen oleh warga masyarakat terhadap diri mereka. Kemarin, Ketua Panitia Seleksi yang dijabat langsung oleh Menteri Hukum dan HAM, Patrialis Akbar mengumumkan 10 nama yang lolos. Kesepuluh nama itu adalah, Abdullah Hehamahua, Abraham Samad, Adnan Pandupradja, Aryanto Sutadi, Bambang Widjojanto, Egi Sutjiati, Handoyo Sudrajat, Sayid Fadhil, Yunus Husein, dan Zulkarnain. Ini adalah bagian bagian yang sangat menentukan pula, karena setelah ini kesepuluh nama itu akan melewati tes wawancara dimana dua diantara sepuluh orang itu akan gugur. Artinya ada 8 nama yang kemudian akan diserahkan kepada Dewan Perwakilan Rakyat RI untuk diikutkan dalam seleksi penentuan akhir (Pantukhir). Para politisi di parlemen akan memilih empat orang saja dari 8 nama yang diserahkan. Bagi kita di Sumatera Barat meskipun dengan alasan subyektif, tetapi lolosnya dua nama urang awak, Bagindo Fachmi (Kejati Sumbar) dan Yunus Husein (Kepala PPATK) tentu sangat membanggakan. Artinya cukup diperhitungkan juga peran urang awak di pentas nasional. Sebelum ini ada tokoh seperti Chandra Hamzah yang duduk di KPK. Sayangnya nama Bagindo Fachmi tidak berhasil lolos ke 10 besar. Kejati Sumbar yang belakangan banyak membikin geger sejumlah pejabat yang terlibat korupsi di daerah itu tidak lolos. Ia dikait-kaitkan dengan kasus Nazaruddin atau setidaknya disangkut-sangkutkan dengan berbagai cabang perkara Nazaruddin. Namun apapun namanya, kita tetap berasumsi praduga tak bersalah kepada apa yang dituduhkan Nazar kepada Fachmi. Soal itu adalah satu tumpak pula dalam penegakkan hukum. Kalau memang Fachmi nanti berhasil membuktikan bahwa ia tidak terkait apa-apa dengan apa yang dituduhkan Nazaruddin, tentu menjadi bagus. Dan semakin jelaslah bahwa karakter Fachmi sengaja dibunuh lantaran ia ikut seleksi pimpinan KPK. Tetapi jika ternyata kelak Fachmi tidak berhasil mengklarifikasi bahwa ia tak tersangkut apa-apa seperti tuduhan Nazar itu, itu artinya hukum sajalah yang akan bicara. Maka yang lebih penting sekarang bagi kita adalah bagaimana KPK selajutnya di tangan orang-orang yang sedang berjuang maju menjadi pimpinannya. Sebagai rakyat, kita sangat berharap banyak kepada komisi yang sering disebut superbody ini. Sebagai sebuah bangsa yang sedang berusaha tampil menjadi bangsa yang bersih, aroma korupsi sudah sampai pada memuakkan kita. Sudah membuat kita jadi mual dan kepingin muntah karena bagai tak ada matinya, tak ada jeranya. Sudah dihukum satu, tumbuh satu lagi. Terus menerus berulang dengan modus-modus yang tidak beda-beda amat antara yang satu dengan yang lain. Semangat kita jadi diremas-remas karena ada wacana pembubaran KPK. Tadinya Ketua DPR mewacanakan pembubaran KPK. Tapi karena dipolitisasi, akhirnya wacana Marzuki Alie yang sebenarnya hanya ingin mengatakan ‘kalau koruptor pulangkan uang hasil korupsinya dan dimaafkan” lalu dengan serta merta KPK jadi tidak perlu. Cukup Kejaksaan saja yang akan menindak kasus-kasus pidana korupsi lalu menyeretnya ke Pengadilan. Kita tidak bermaksud membela Marzuki, tetapi apa tak boleh lagi orang mengeluarkan pendapat? Toh, kalau mau bubarkan KPK harus dengan cara mencabut Undang-undang. Dan itu tidak akan mungkin dilakukan sendiri oleh Marzuki Alie. Ia harus membulatkan suara di parlemen agar UU pembentukan KPK dicabut. Jadi marilah, terus kita dukung keberadaan KPK dan terus pupuk semangat antikorupsi. Jangan pernah berhenti!***

Sjafii Maarif: ada kekuatan hitam yang akan bubarkan KPK Tunjukkan saja inisialnya, buya Pakar hukum: Marzuki Alie\ tak bisa dihukum karena wacananya Kalau dihukum juga, namanya mboten-mboten

Haluan Aspirasi

082170625544/ 08163253248

Jangan Ada THR Ganda BAPAK Bupati dan Wakil Bupati Yth, mohon pemberian THR jangan tumpang tindih, PNS sudah dapat di kantornya, jangan lagi diberi di TPA, masih banyak guru TPA non PNS yang butuh, apa lagi guru TPA yang juga guru sertifikasi, coba sama-sama kita lihat, dihentikan THR, masih ikhlaskah mereka mengabdi di TPA? +6281994030***

Sangat Disayangkan KAMI warga Kota Padang menyayangkan Pak Wako menyogok petinggi Parpol se-Kota Padang terkait perubahan Pasar Inpres II, III, IV. Ini jelas bukan teladan yang baik. Untuk apa mejelis taklim digalakkan, Asmahul Husna digencarkan. Pesantren Ramadan dikurikulmkan? Padahal kita yang tuatua masih pamerkan perilaku tak terpuji. Balain angguak dengan “ilalah” lain kata dari perbuatan. +621363123***

Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema

Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.

Penanganan Marapi Harus Sesuai SOP OLEH: MARISA ELSERA MAHASISWA SOSIOLOGI PASCASARJANA UNAND

KONDISI Gunung Marapi kembali menjadi sorotan. Rabu (3/8) pemerintah mengumumkan status waspada setelah gunung setinggi 2.891 meter itu meletus sembilan kali dan mengeluarkan banyak debu vulkanik. Dengan status waspada ini, maka perlu dilakukan penyuluhan/sosialisasi, penilaian bahaya, pengecekan sarana dan pelaksanaan piket terbatas. Sebab, sesuai dengan tingkatan status waspada pada Gunung Marapi, berarti menandakan adanya peningkatan aktivitas yang meliputi peningkatan level normal, seismik dan kejadian vulkanis lainnya dan magma, tektonik serta hidrotermal. Kendati baru berstatus waspada, namun pemerintah dan seluruh elemen masyarakat harus tetap siaga menghadapi ancaman bencana yang datang. Pengawasan terhadap aktivitas Marapi juga harus dilakukan secara intensif agar setiap perubahan aktivitas yang terjadi dapat diketahui sehingga penanggulangan bencana dapat dilakukan. Jika tidak diawasi, maka status Marapi dari waspada dapat seketika meningkat menjadi siaga bahkan awas sementara persiapan mitigasi bencana belum sempurna dilaksanakan. Perlu diketahui, jika status waspada meningkat menjadi awas, tentunya telah terjadi peningkatan intensif kegiatan seismic, aktivitas dapat segera berlanjut ke letusan atau menuju pada keadaan yang dapat menimbulkan bencana. Nah, jika tren peningkatan berlanjut, letusan dapat terjadi dalam waktu 2 minggu. Peningkatan status dari siaga ke awas pun terjadi begitu cepat. Dalam beberapa hari saja, letusan pembukaan dimulai dengan abu dan asap. Jika sudah begini, maka tindakan yang harus dilakukan yakni mengosongkan wilayah, koordinasi dilakukan secara harian dan piket penuh. Meski status Marapi masih waspada, tidak ada salahnya pemerintah dan masyarakat mempersiapkan upaya mitigasi bencana agar saat Marapi meletus, tidak ada korban jiwa yang jatuh. Kendati kita menyadari keterbatasan sumber daya manusia dan peralatan menghadapi bencana, tapi toh masyarakat terus berharap pemerintah serius menanggulangi bencana ini. Dalam penanganan bencana, tentu tidak mengenal ketidaksiapan. Terlebih bagi daerah Sumatera Barat yang

merupakan swalayan bencana alam, tentunya jauh hari sudah memiliki persiapan matang dalam menghadapi bencana alam. Khusus untuk bencana letusan gunung berapi, tidak hanya Marapi yang perlu dikhawatirkan, sebab Sumbar juga memiliki 2 gunung api aktif lainnya yang menyimpan ancaman bahaya, yakni Talang dan Tandikat. Enam tahun lalu, aktivitas Gunung Talang yang meningkat telah menyedot perhatian nasional walaupun tidak sampai menimbulkan bencana yang besar. Namun dengan keberadaan aktifitas kehidupan di Sumatera Barat yang berada disekitar gunung berapi, maka risiko bencana yang ditimbulkan akan sangat besar. Bahkan Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi Kementrian Sumber Daya Energi dan Mineral, Surono pernah mengungkapkan pengawasan terhadap Talang dan Marapi memang ditingkatkan. Sebab itu, ditambah alat untuk memantau aktifitas gunung tersebut. Selain dua gunung di Sumbar itu, ada juga tiga gunung lainnya yang saat ini berstatus waspada pasca gempa di Mentawai yaitu Seulawah Agam (NAD), Anak Krakatau (Lampung) dan Kerinci (Jambi). Secara keseluruhan, Indonesia memiliki lima gunung api bawah laut. Status kelima gunung api itu perlu diwaspadai sebab masih berpotensi untuk meletus. Indonesia hanya punya lima gunung api bawah laut. Belum ada penemuan baru lagi tentang gunung api bawah laut. Kelima gunung api bawah laut itu terletak di perairan Sulawesi Utara, Perairan Laut Banda dan Perairan Nusa Tenggara Timur. Misalnya, di Sulawasi Utara, terdapat Gunung Sub Marine yang meletus tahun 1922 dan Banuawalu meletus pada 1919. Begitu juga di Perairan Laut Banda terdapat Niuwewerker yang meletus pada 1927 dan Emperor of China. Lalu satu gunung api di bawah laut lainnya ialah Hobal yang meletus pada 1999, dan berada di Perairan Nusa Tenggara Timur. Aktivitas kelimanya sampai saat ini tidak ber-

HENGKI

Letusan Gunung Merapi, Rabu/8

bahaya. Namun saat aktif biasanya hanya menimbulkan buih air berasap. Menghadapi kondisi geografis Sumbar yang demikian, maka tentu pemerintah daerah tidak boleh bersikap lamban apalagi lalai dalam menangani ancaman bencana. Pemerintah harus berbuat lebih cepat untuk mengatasi segala bentuk dampak bencana alam yang terjadi di negeri ini, sebab pada prinsipnya persoalan dampak bencana alam itu bersifat darurat. Segala permasalahan akibat dampak bencana harus cepat, tanggap, dan sigap, dalam penanggulangan bencana, agar tidak banyak korban jiwa dan mengatasi masalah sosial yang terjadi di tengah masyarakat. Keterlambatan penanganan bencana jelas akan menimbulkan dampak besar terhadap kondisi sosial di tengah masyarakat. Berdasarkan evaluasi penanganan bencana di Sumbar, nyatanya, pemerintah daerah masih terbilang lamban dalam menangani persoalan mengatasi dampak bencana karena harus melalui berbagai mekanisme yang rumit. Sebab itu perlu pembenahan metode penangananan bencana agar memiliki regulasi yang lebih baik sehingga penangangan dampak bencana ini lebih cepat lebih baik. Berkaca dari penanggulangan bencana di Gunung Marapi, Yogyakarta lalu, dimana dampak meletusnya

Gunung Marapi menimpa hingga lebih 15 km, maka perlu Standar Operasi Prosedur (SOP) pengungsian dan penyaluran bantuan yang baik. Setidaknya harus ada cadangan batas evakuasi. Jika misalnya diminta masyarakat yang berada di kawasan 15 km untuk dievakuasi, maka setidaknya harus ada cadangan kawasan 5 km yang perlu dievakuasi. Sebab, peristiwa di Gunung Marapi Yogyakarta lalu bisa dijadikan pelajaran agar tidak terjadi kejadian serupa. Upaya Penanganan Letusan gunung berapi dapat berakibat buruk bagi kehidupan sekitar baik manusia, tumbuhan, maupun hewan. Jika gunung berapi meletus maka magma yang ada di dalam gunung berapi meletus keluar sebagai lahar atau lava. Selain dari aliran lahar, dampak lain akibat gunung berapi meletus antara lain adanya aliran lumpur, hujan debu, kebakaran hutan, gas beracun, gelombang tsunami (jika gunung tersebut berada di dasar laut), dan gempa bumi. Karena itu, perlu usaha mitigasi dengan cara mengevakuasi penduduk yang ada di sekitar gunung berapi. Terkadang usaha evakuasi ini menghadapi suatu dilema, misalnya ketika para ahli vulkanologi harus mengambil keputusan apakah gunung berapi yang dipantaunya akan meletus atau tidak. Jika gejala

awal letusan gunung berapi begitu meyakinkan maka para ahli vulkanologi memutuskan untuk segera menginformasikan pada aparat pemerintah daerah untuk mengungsikan penduduk. Ada kalanya, dengan gejala awal yang begitu meyakinkan sekalipun, ternyata gunung berapi tidak jadi meletus. Banyak penduduk yang tidak dapat melakukan aktivitas sehari-hari karena berada di pengungsian. Tetapi ketika gunung berapi menunjukkan ketenangannya dan para penduduk kembali dari pengungsian tiba-tiba terjadi letusan hebat dan menelan banyak korban. Peristiwa seperti itu merupakan bukti bahwa gejala awal suatu bencana alam sulit untuk diramalkan. Sebab itu, pemerintah tidak boleh tinggal diam melihat situasi seperti ini. Masyarakat harus dilatih dan disosialisasikan tentang isyarat-isyarat gunung berapi. Evakuasi yang dilakukan pemerintah daerah dalam meminimalisir jatuhnya korban jiwa saat bencana bisa saja mengalami penolakan dari masyarakat. Karena umumnya masyarakat pedesaan di sekitar gunung Marapi hanya memiliki satu mata pencaharian yakni pertanian, tentunya mereka tak punya pilihan lain untuk bertahan hidup sehingga memutuskan untuk tetap tinggal dan berladang di wilayah rawan bencana. Maka akan sangat tidak bijak jika pemerintah memerintahkan mereka untuk pindah sementara mereka tidak disediakan penghidupan yang layak dan matapencaharian untuk menghidupi keluarganya secara mandiri selama berada di pengungsian. Hal yang perlu diperhatikan pemerintah dalam siaga bencana, yakni kemampuan untuk saling berkoodinasi antar instansi dan ketersediaan dana yang cukup penanggulangan bencana alam. S ehingga, tidak ada istilah keterlambatan bantuan, mengingat masyarakat sangat membutuhkan bantuan saat aktivitas masyarakat dihentikan prabencana dan pasca bencana. Selain melakukan evakuasi, usaha mitigasi dapat dilakukan pemerintah adalah dengan membelokkan aliran lava atau membuat jalur mengalirnya lava menjauh dari permukiman penduduk. Namun, meskipun berbahaya banyak orang yang tinggal dan berkebun di lereng gunung berapi. Hal ini disebabkan abu vulkanis mengandung mineral-mineral yang menyuburkan tanah, sehingga bagus untuk pertanian.

Makanlah Buah Kurma di Waktu Sahur OLEH H. ZULKIFLI IMAM SAID PENGASUH DAN PESANTREN SABBIHISMA KOTA PADANG ALHAMDULILLAH sebelum Ramadan datang sudah tampak para pedagang menjual buah kurma. Kebiasaan kita berbuka memanfaatkan buah ini. Rasa manis akan menambah tenaga sekaligus pemancing selera makan. Buah ini sangat baik dan sangat bermanfaat sekali.

Subhanallah, Allah menumbuhkannya pada negeri kering kerontang yang bermusim. Alhamdulillah, penulis juga membiasakan puasa Senin dan Kamis di luar Ramadan. Akhirakhir ini mungkin dengan seiring pertambahan usia, terasa letih melaksanakan puasa

Senin dan Kamis ini. Sampaisampai penulis berdoa kepada Allah “Ya, Allah puasa Senin dan Kamis tersa meletihkan, bagaimana dengan puasa Ramadan yang sebulan penuh tentu tambah letih lagi. Karena itu aku mohon padamu, kuatkanlah aku ya Allah. Sempurnakanlah ibdahku ya Allah dan segala aktivitasku dapat aku laksanakan dengan sempurna ya Allah.” Beberapa hari sebelum puasa penulis bertemu dengan

seorang teman. Penulis ceritakanlah kepadanya tentang kelemahan penulis. Beliau menyarankan, makan beberapa butir buah kurma waktu sahur. Sebelum makan, makan buah kurma itu terlebih dahulu. Setelah itu baru makan yang lainnya. Penulis memakannya 5 (lima) butir dan setelah salat Isya penulis rendam 5 (lima) butir kurma, waktu sahur penulis minum airnya serta penulis makan buahnya.

Mungkin pengaruh rendam, tambah empuk dan lezat rasanya. Alhamdulillah siang hari/ beberapa hari ini, terasa segar dan tegar dalam bulan Ramadan ini. Karena itu penulis merasa perlu berbagi ilmu dengan pembaca, agar pembaca juga memanfaatkan buah kurma waktu sahur. Insya Allah kita dapat menjalankan ibdah ini dengan sempurna. Amin ya rabbal’alamin.

Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto, Konsultan Pengembangan Media: H. Hasril Chaniago, Pemimpin Redaksi: Zul Effendi, Pemimpin Perusahaan: Irfan Jasri, Wakil Pemimpin Redaksi: Eko Yanche Edrie, Redaktur Pelaksana: Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Sekretaris Redaksi: Silvia Oktarice, Koordinator Liputan: Aci Indrawadi, Koordinator Liputan Daerah: Syamsu Rizal, Asisten Koordinator Liputan: Rudi Antono, Redaktur: Afrianita, Atviarni, Dodi Nurja, Nova Anggraini, Perdana Putra, Rahmatul Akbar, Reporter Padang: Gusni Yenti Putri, David Ramadian, Gustedria, Haswandi, Andika Destika Khagen, Ade Budi Kurniati, Suswinda Ningsih, Mice Angelasari, Devi Diani, Defil, Nasrizal Koresponden: Syamsuardi S, Jon Indra, Ridwan (Bukittinggi), Dedi Salim, Trisnaldi (Pariaman/Padang Pariaman), Ilham Yusardi, Zulkifli, Syafril Nita, Sri Mulyati, M Siebert (Payakumbuh/Limapuluh Kota), Atos Indria, Ahdi Susanto, Welina (Pasaman), Miazuddin, Kasra Scorpi (Agam), Iwan DN, Darwin Danin, Maison (Padang Panjang), Yuldaveri, Emrizal, Aldoys (Tanah Datar), M. Junir, Gusmizar (Pasaman Barat), Sabrul Bayang, M. Joni, Haridman (Pesisir Selatan), Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito, Marnus Chaniago (Kabupaten Solok/Kota Solok), Icol Dianto (Solok Selatan), Alamsyah Halim, Fadilla Jusman (Sawahlunto), Azneldi (Sijunjung), Ferry Maulana (Dharmasraya), Biro Jakarta: Syafruddin Al (Koordinator), Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: M. Moralis Biro Kepri: Yon Erizon Tim Kerja Usaha: Isbadri Bakri (Koordinator Sirkulasi), Nofriza Zaniyar, Alfarino Ikhsan (Koordinator Promosi), Iklan : Yunasbi, Tata Letak/ Desain: Andri Idra (Koordinator), Syafrizal, Nurfandri, Rahmad Doni, Rahmi, David Fernanda, HRD : Desmasari, Umum : Nurmi Jamal, Keuangan : Bedhendri, Kasir : Desy, TI : Teguh, Pra Cetak : Sawal Marjuni, Mai Hendri, Rahmat Hidayat, Cetak : Mardianto (Koordinator), Elvin Devino, Afandi, Rudi Kurniawan, Prasetyo, Jecky Jekcson. Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp57.000, Harga eceran Rp2.500,- Tarif iklan: FC: Rp25.000/mm kolom, Produk BW: Rp 10.000/mmkolom, Spot Colour: Rp20.000/mmkolom, Display: Rp 10.000/mmkolom, Sosial BW: Rp 8.000/mmkolom, Sosial FC: Rp 15.000/mmkolom, Iklan Mini(Max 1kolom X50mm) Rp 100.000/1 kali muat, Iklan Baris: Rp 10.000/baris Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, Bank Nagari Cabang Utama Padang Rek No: 1008.0103.00009.1 PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com


5

JUMAT, 5 AGUSTUS 2011 M / 5 RAMADAN 1432 H

Karim Benzema

jelas. Meskipun tampil mengesankan bersama El Real, musim lalu dia tersisih dari skuad utama Jose Mourinho. Namun, dalam laga pramusim pemain 23 tahun itu kerap diturunkan Mourinho dan beberapa kali mencetak gol. Dia turut menyumbang 2 gol saat Madrid menghabisi klub China, Guangzhou Evergrande dengan skor 7-1, Rabu 3 Agustus 2011. Benzema pun menunjukkan komitmennya bersama Los Blancos. “Saya ingin menikmati kesuksesan di sini. Saya telah menemukan kepercayaan diri. Musim ini, saya tahu kami akan memenangkan gelar,” tekad Benzema. (h/vvn/pp)

BARCA KEOK LAGI

FLORIDA, HALUAN — Barcelona kembali Guadalajara atas timnya. Tim asal Meksiko mengalami kakalahan dalam partai ujico- itu dinilainya memang telah memperagakan banya di tanah Amerika Serikat. Barca permainan sepakbola yang bagus. menelan kekalahan 1-4 dari Chivas Memang di pertandingan itu, Barca tidak Guadalajara. dari awal menurunkan semua pemain Pertandingan melawan Chivas menjadi terbaiknya. Namun tetap saja, skor tersebut partai ujicoba kedua Barca di Amerika cukup memalukan buat klub yang kini disebutSerikat—total Barca sudah melakoni lima sebut sebagai yang terhebat di dunia itu. partai pra-musim. Di partai pertama, El Kemenangan ini menjadikan Chivas Barca kalah 1-2 dari Manchester United. sebagai tim dari Amerika Utara pertama Di Sun Life Stadium, Kamis (4/8) Barca yang berhasil mengalahkan tim-tim Eropa harus mencicipi kekalahan keduanya di AS dalam rangkaian pertandingan yang bertajuk saat menghadapi Chivas Guadalajara yang World Football Challenge itu. Sebelumnya, sebelumnya sudah pernah dihadapi tiga Chivas kalah dari Real Madrid juga Juventus. kali—2006, 2008 dan 2009. “(Chivas) selalu menjadi tim yang bagus Barca sebenarnya unggul cepat - sangat kuat dan sangat cepat,” puji dalam pertandingan tersebut setelah Guardiola seperti dikutip oleh Miami David Villa menjebol gawang Herald. “Saya tidak terkejut (dengan lawan saat pertandingan baru hasil ini). Mereka adalah representasi berjalan empat menit. (sepakbola) Meksiko yang bagus,” Chivas Guadalajara baru bisa sambung entrenador Barca ini. menyamakan kedudukan di paruh Kubu Chivas jelas sangat kedua pertandingan. Bukan gembira dengan kemenangan hanya itu, dalam waktu singkat atas Barcelona ini. Sang peklub Meksiko itu bahkan berlatih, Jose Luis Real balik unggul. mengaku sangat Saat pertandingan berjalan bangga dengan anakgenap satu jam, Marco Fabian anak asuhannya. membuat kedudukan jadi 1-1. “Kami sangat Dua menit berselang, Fabian bangga dengan mencetak kemenangan ini. Ini gol kemembuat kami dipenuhi d u a dengan kebanggan,” tuuntuk kasnya. membuat Barca berbalik ketinggalan. “Dua dari empat gol Barca semakin ketinggalan pada kami luar biasa, dan dua menit 72 usai Giovanny Casillas diantaranya hasil dari panmencetak gol ketiga Chivas Guatulan dan keberuntungan. dalajara. Kemenangan tim itu lantas Tapi kami juga harus ditutup lewat gol Ulises Davila di diberi kredit karena mamHector menit-menit akhir pertandingan. pu comeback melawan Reynoso Josep Guardiola tak terkejut salah satu tim terbaik di dengan kemenangan telak Chivas dunia,” katanya. (h/dtc/pp)

Alex Ferguson

MADRID, HALUAN — Striker Real Madrid, Karim Benzema menegaskan dirinya akan tetap bertahan di Real Madrid. Pernyataan tersebut sekaligus membantah rumor yang menyatakan dia akan bergabung dengan Arsenal. “Tempat saya adalah di klub ini. Saya tak pernah berbicara pada Wenger maupun orang lain,” ujar Benzema seperti dikutip L’Equipe. Laporan menyebutkan pemain Prancis itu merupakan target utama Arsenal. Pelatih Arsenal, Arsene Wenger diketahui sudah meminati Benzema sejak lama. Spekulasi ini semakin menguat karena masa depan Benzema di Spanyol belum

Roberto Mancini

Benzema Tolak Arsenal

Perang Duo Manchester

MANCHESTER, HALUAN — Pekan depan Liga Inggris musim 2011/2012 dimulai. Seperti biasa, kompetisi akan diawali dengan duel bertajuk Community Shield, yang tahun ini mempertemukan dua klub kota Manchester di Stadion Wembley, London. Hari Minggu (7/8) mendatang, Manchester United dan Manchester City akan memperebutkan trofi kompetistif pertama yang mungkin bisa mereka dapatkan di musim ini. MU tampil sebagai juara liga, City sebagai peraih Piala FA di musim sebelumnya. The Red Devils masih merupakan tim yang paling sering memenangi “Piala Super Inggris” ini sebanyak 18 kali (termasuk juara bersama empat

kali). Tahun lalu mereka juga memenangi setelah mengalahkan Chelsea 3-1. The Citizens baru tiga kali merengkuh piala di awal musim ini, dan itu terjadi sudah sangat lama, yakni di tahun 1937, 1968 dan 1972. Tim biru langit itu akan mencobanya lagi akhir pekan ini, setelah menundukkan Stoke City 1-0 lewat gol Yaya Toure, di final Piala FA pada 14 Mei silam. Di ajang ini kedua klub Man-

chester ini baru bertemu satu kali. Di tahun 1956, saat masih bertajuk Charity Shield, MU menang 1-0 oleh gol Dennis Viollet di Maine Road Stadium, yang dulunya merupakan markas City. Musim lalu mereka bertemu tiga kali. Bermain 00 di City of Manchester Stadium pada 10 November, City kemudian kalah 1-2 di Old Trafford pada 12 Februari. Tapi di pertandingan ketiga, City membuat MU kehilangan satu piala. Di semifinal Piala FA, Gareth Barry dkk menang 1-0 berkat gol semata wayang Yaya Toure di menit 52. Menghadapi musim baru, City sedikitnya sudah merekrut dua pemain baru. Mereka memboyong bek kiri Prancis Gael Clichy dari Arsenal, dan

membeli striker Argentina Sergio Aguero dari Atletico Madrid dengan harga 38 juta poundsterling. Manchester United telah memilih kiper baru setelah Edwin van der Sar pensiun, dan figur itu adalah David de Gea dari Spanyol (Atletico). Mereka juga menambah kekuatan penyerangannya dengan membeli winger Ashley Young dari Aston Villa. Setelah MU dan City berjibaku memperebutkan titel Community Shield nanti, setelah itu Inggris akan menggeliat dengan Premier League-nya, dengan jadwal pekan pertama pada 13 Agustus, dengan menampilkan pula antara lain tiga tim promosi: Norwich City, Queens Park Rangers, dan Swanse City. (h/dtc/pp)


6 OLAHRAGA

JUMA JUMATT, 5 AGUSTUS 2011 M 5 RAMADAN 1432 H

PENETAPAN ATLET KE PON

NELLA PRIYANTO

Wushu Tunggu Jadwal KONI PADANG, HALUAN – Pengurus Provinsi (Pengprov) Wushu Indonesia (WI) Sumbar masih menunggu jadwal dari Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumbar untuk menggelar Training Centre (TC) penuh jelang PON 2012 di Riau mendatang. Tim WI Sumbar hanya meloloskan dua orang atletnya berlaga pada PON, dari target sekitar tujuh atlet. Mereka yang lolos pada kualifikasi PON yang digelar di Celebes Convention Centre (CCC) Makassar beberapa waktu lalu adalah Nella Prianto dan Isa Mahdina. Meski atlet yang lolos tidak sesuai target, namun manejer tim Sumbar Zaimul Bakhri tetap memberikan apresiasinya terhadap para atlet yang telah berjuang. “Target kita sebelumnya memang bisa meloloskan tujuh atlet, namun anak-anak mendapat perlawanan sengit pada pertandingan kedua dari lawan-lawan mereka. Namun meski hanya dua atlet yang lolos, kami berharap mereka mampu menunjukkan kemampuan mereka untuk membawa nama Sumatera Barat,” tutur Zaimul yang juga sekretaris umum WI Sumbar ini kemarin di Padang. Saat ini Pengprov WI Sumbar masih menunggu jadwal dari KONI Sumbar untuk menggelar Training Centre (TC) penuh. Namun sembari menunggu, para atlet tetap diwajibkan untuk tetap menjalani latihan secara individu untuk menjaga kondisi. Sementara Ketua Harian Pengprov WI Sumbar Zulkarnaini menyarankan agar tim pelatih nantinya menambah porsi latihan bagi para atlet. “Sebelum berlaga pada kualifikasi PON lalu, kami mempersiapkan tim sedikit terlambat yakni hanya tiga bulan jelang laga. Seharusnya dibutuhkan minimal enam bulan untuk bisa mempersiapkan para atlet jelang melakoni pertandingan. Kami berencana untuk lebih memadatkan jadwal latihan,” jelasnya. Dengan TC penuh nantinya, atlet-atlet yang akan berlaga pada PON, dipastikan dapat terjaga asupan gizi mereka, mendapat perhatian yang lebih intensif dari pelatih, serta lebih terkontrol. Zulkarnaini berharap kedua atlet yang lolos ini mampu memberikan medali untuk kontingen Sumbar pada PON 2012 di Riau nanti. “Nella sudah dua kali mengikuti kejurnas, sedangkan Isa merupakan atlet potensial, tentunya kita berharap, kedua atlet ini mampu memberikan medali untuk Sumatera Barat. Jika latihan mampu ditingkatkan, bukan tidak mungkin kita mampu meraih medali pada Pekan Olahraga Nasional (PON) nanti,” tutupnya. (h/rio)

PAW KONI Limapuluh Kota Tunggu SK KONI Sumbar LIMAPULUH KOTA, HALUAN—Beberapa kali rapat KONI kabupaten Limapuluh Kota, baik hasil yang dihimpun masukan berbagai induk organisasi olahraga, maupun hasil pleno pengurus KONI kabupaten Limapuluh Kota periode 2008-2012 untuk melakukan PAW (Pergantian Antar Waktu) telah menelorkan hasil, tinggal menunggu SK dari KONI Sumbar lagi. Menurut Wirianto Dt. Paduko Basa sekretaris umum KONI kabupaten Limapuluh Kota, nama-nama personil yang akan menduduki kepengurusan KONI Limapuluh Kota sudah diusulkan dan mengisi posisi pengurus lama yang lowong , pindah tugas dan tidak aktif. Ditanya tentang rincian personil pengurus yang menduduki pengurus KONI kabupaten Limapuluh Kota yang bakal kerja keras sehubungan daerah biru ini dipercaya sebagai penyelenggara Porprov XII yang dijadwalkan Desember 2012 mendatang, sudah diisikan komposisinya. Siapa-siapa personil yang diusulkan menduduki pengurus KONI hasil PAW dari rangka pengurus periode 2008 – 2012 itu, tentu ketua umum Drs. N. Ben Yuza yang bisa membeberkan. “Mudah-mudahan dalam beberapa hari ini, SK yang ditandatangani ketua umum KONI Sumbar telah turun, atau minggu-minggu dalam Agustus inilah,” tambah Wirianto. Informasi yang didapat Haluan, sebagai ketua harian menggantikan Syafaruddin Dt. Bandaro Rajo yang sudah menjadi wakil ketua DPRD Limapuluh Kota digantikan Ir.H. Davis Emha, ketua I dan II, Desembri P Caniago,SH dan Wahyudi Tharin, SH, MH. Sekretaris umum tetap Wirinato Dt.Paduko Basa, dibantu 2 wakil masing-masing Nurzal,SH dan Irwan Putra. Sedang bendahara dan wakil bendahara, H. Amrialis serta Edy Husada. Dalam seksi-seksi atau bidang banyak wajahwajah baru, mulai bidang organisasi, pembinaan prestasi, Litbang, Pendidikan dan Pelatihan. Bidang humas, Publikasi dan promosi tetap wajah lama dipertahankan. Ketua umum KONI kabupaten Limapuluh Kota yang mau dihubungi kemaren dikantor KONI Limapuluh Kota, pojok komplek kantor bupati lama di Kota Payakumbuh untuk konfirmasi belum berhasil dihubungi. (h/Snt)

KONI Harus Pertimbangkan Peluang Atlet dan Biaya

PADANG, HALUAN— Anggota DPRD Sumbar, Suwirpen Suib meminta Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumbar untuk selektif memilih atlet yang diterjunkan ke Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII 2012 Riau. KONI mesti mempertimbangkan peluang atlet dan biaya yang dikeluarkan.

ANTARA

LATIHAN-Timnas U-23 memulai latihan perdana di Batu dibawah asuhan pelatih kepala Rahmad Darmawan. Terlihat, Rahmad (kanan) sedang memberikan instruksi.

Timnas U-23 Mulai Latihan BATU, HALUAN—Tim nasional usia 23 (U-23) yang disiapkan untuk menghadapi SEA Games pada November 2011, kembali menjalani latihan lanjutan di Lapangan Agrowisata, Kota Batu, Jawa Timur, Kamis. Asisten Pelatih Timnas, Aji Santoso mengatakan, latihan lanjutan tersebut rencananya diikuti sebanyak 24 pemain yang telah lolos seleksi awal dari 42 pemain sebelumnya. Sementara, dalam latihan kali ini akan difokuskan untuk menjaga kebugaran pemain selama puasa, dan akan dimulai sore hari mulai pukul 16.00 WIB. “Dalam latihan ini, kami tidak melakukan pada pagi atau siang hari, namun sore hari, hal ini untuk menyiasati dan memberi kesempatan pemain yang sedang menjalani puasa,” ujarnya, menjelaskan. Sebelumnya, Pelatih Kepala Timnas U-23, Rahmad Dharmawan mengatakan, dalam latihan lanjutan kali ini, pihaknya akan memberi kesempatan kepada empat pemain untuk datang, karena pada seleksi awal mengalami cedera. Keempat pemain tersebut adalah Andik Vermansyah (Persebaya 1927),

Patrick Wanggai (Persidafon), Marcelino Mandagi (Bontang FC) serta Fery Bayu Thomas (Persela U-21). “Ketidakhadiran keempat pemain disebabkan karena mengalami cedera, sehingga memaksa keempatnya untuk absen pada seleksi pertama di Lapangan Agrowisata, Kota Batu,” tuturnya. Untuk itu, pihaknya tetap memberikan toleransi hingga keempat pemain tersebut sembuh dan bisa mengikuti seleksi Timnas U-23 di Kota Batu. Selain itu, dalam latihan lanjutan tersebut direncanakan juga akan diikuti oleh sejumlah pemain naturalisasi yang sudah masuk dalam daftar panggil Timnas U-23. “Mereka (pemain naturalisasi) sudah masuk daftar panggil, dan akan kita beri kesempatan juga untuk mengikuti seleksi lanjutan, namun nama-nama pemain naturalisasi itu ada di tangan Badan Tim Nasional,” katanya. Tiga pemain asal Persipura Jayapura yang lolos seleksi tahap pertama Timnas U-23, absen dalam latihan lanjutan yang digelar di Lapangan Agrowisata, Kota Batu, Jawa Timur,

Kamis sore. Pelatih Kepala Timnas U-23, Rahmad Darmawan mengatakan, tiga pemain asal Persipura yang absen tersebut adalah Titus Bonay, Lukas Mandoewen dan Stevie Bonsapia. Rahmad menjelaskan, absenya ketiga pilar Persipura dalam latihan lanjutan itu dikarenakan terkendala transportasi, sehingga tidak bisa menghadiri pada hari pertama latihan yang digelar di Kota Batu. “Mereka sudah izin dengan saya, dan memang terkendala penerbangan, namun mereka memastikan untuk menyusul dalam latihan berikutnya,” kata Rahmad ketika ditemui di Lapangan Agrowisata usai melatih sejumlah pemain. Selain ketiga pemain, satu pemain yang belum datang mengikuti latihan Timnas U-23 hari pertama adalah Andi Vermasnyah, penyerang asal Persebaya 1927 yang masih didera cedera. “Untuk Andi, dia menjanjikan akan datang pada Senin (8/8) besok, sebab saat ini masih mengalami cedera. Oleh karena itu kita masih tunggu dia agar bisa berlatih untuk adaptasi,” kata Rahmad. (h/ant)

Sumbar Tuan Rumah Kejurnas Tinju PADANG, HALUAN — Pengurus Besar Persatuan Tinju Amatir Indonesia (PB Pertina) menunjuk Sumatera Barat sebagai tempat penyelenggaraan babak kualifikasi Pekan Olaharaga Nasional (PON) XVIII di Riau. “PB Pertina sudah memutuskan untuk menjadikan Sumbar sebagai tempat penyelenggaran babak kualifikasi sekaligus kejurnas yang akan digelar 4-9 Desember 2011,” kata Ketua Umum Pertina Sumbar, Togi Tobing di Padang, Kamis. Ia menjelaskan, pada penyelenggaraan babak kualifikasi PON 2012, PB Pertina menggelarnya dalam tiga tahap dan tiga tempat penyelenggaraan. Tahap pertama digelar di Mataram, Nusa Tenggara Barat, tahap kedua di Biak Papua, dan terakhir di Sumbar. Ditunjuknya Sumbar sebagai tuan rumah penyelenggaraan babak kualifikasi PON tersebut katanya, me-

. . AAM ALZUNAZ ANUGRAH MANDIRI

rupakan kebanggaan dan apresiasi tersendiri bagi pengurus Pertina Sumbar. “Ini menjadi kebanggaan bagi Pertina Sumbar, karena hal tersebut membuktikan Sumbar merupakan salah satu daerah yang konsisten dalam pembinaan olahraga tinju ini,” katanya. Lebih lanjut Togi mengatakan, untuk tempat penyelenggaraan ajang tersebut, pihak Pertina akan menggelarnya di Kota Padang, karena Ia menilai semua sarana penunjang kejuaraan sangat lengkap di kota itu. “Pihak Pertina sudah melakukan penjajakan semua sarana dan tempat, dan memutuskan kejuaraan tersebut digelar di Kota Padang,” katanya. Selain sarana prasarana yang lengkap, Ia menilai semua akomodasi seperti Hotel dan tempat penginapan atlet yang datang nantinya dekat dari

tempat penyelenggaraan ajang tersebut. Pada babak kualifikasi PON 2012 ini, PB Pertina mengeluarkan aturan baru, yakni petinju yang sudah lolos pada tahap sebelumnya tidak diperbolehkan lagi mengikuti kejurnas berikutnya, sementara petinju yang gagal bisa mengikuti sampai tahap akhir selesai. “Jadi dengan aturan ini membuat persaingan akan sangat ketat, dan benar-benar melahirkan petinju yang bermutu dan andal untuk PON 2012,” katanya. Ia mengharapkan, dengan dijadikannya Sumbar sebagai tuan rumah ajang tersebut, dapat memberikan semangat tersendiri bagi petinju Sumbar yang akan turun dalam babak kualifikasi itu, sehingga mampu juara dan tentunya lolos untuk bisa bertanding pada PON 2012 di Riau. (h/ant)

PT. ALZUNAZ ANUGRAH MANDIRI Jl. Veteran No. 98 Padang 25115 Telp. 0751 - 811 687 Fax. 0751 - 241 52 e-mail : alzunaz_anugrahmandiri@yahoo.co.id

E .W EAST WEST

COLLEGE

NGGAK LULUS UMPTN !? ANDA NGGAK PERLU PUTUS ASA.. SIAPAPUN ANDA... BELUM BEKERJA...

LET'S GO !!! BERGABUNG DENGAN EWC (East West College) Lembaga Pendidikan Perhotelan di Negeri 9 Malaysia PROGRAM SINGKAT 1-3 bulan tamat langsung bekerja di Hotel Bintang 5 di Malaysia dengan gaji standar Luar Negeri.

Uang kuliah bisa dicicil setelah bekerja. Tunggu apa lagi...

DAFTAR SEGERA !!!!

LANGSUNG BEKERJA DI HOTEL BINTANG 5 MALAYSIA

EAST WEST COLLEGE

Contact Person : Pak Cik : 0812 675 9909 Pak Zul : 0813 7494 5555 Yeni : 0821 7187 0767

“Kalau membawa semua atlet yang lolos PON jelas membutuhkan biaya besar. Kendati lokasi pertandingan dekat, namun biaya lain-lain tetap membengkak. Hanya saja tidak otomatis atlet yang gagal mendapat medali di Ke- SUWIRPEN SUIB jurnas namun tetap meraih tiket PON tidak diberangkatkan. KONI mesti melihat peluang si atlet,” kata Suwirpen yang dihubungi Haluan melalui telepon selulernya kemarin malam. Suwirpen tidak setuju jika KONI membawa semua atlet yang meraih tiket PON atau membatasi hanya atlet peraih medali saja yang diberangkatkan, sementara atlet yang meraih tiket namun gagal meraih medali tidak diberangkatkan atau diberangkatkan dengan biaya sendiri. Menurutnya, atlet yang meraih tiket PON semuanya masuk Pelatdaprov dan diberi kesempatan melakukan ujicoba. Ujicoba tersebut merupakan menjadi dasar bagi KONI untuk diberangkatkan ke PON. Jika si atlet memperlihatkan grafik meningkat dan berpeluang meraih medali maka KONI Sumbar sudah seharusnya memberangkatkannya. “Saya melihat, ujicoba tersebut menjadi dasar pertimbangan KONI untuk memberangkatkan atlet peraih tiket PON namun gagal mendapatkan medali di Kejurnas. Jika sang atlet memperlihatkan grafik meningkat dan berpeluang mendapatkan medali, tentu sudah seharusnya diberangkatkan, namun jika tidak ya KONI memberikan alternatif berangkat dengan biaya sendiri,” katanya. Sementara untuk cabang-cabang olahraga tidak terukur seperti cabang beladiri, menurutnya KONI mesti memiliki pertimbangan sendiri. Maklum, untuk cabang ini menurutnya banyak faktor yang mempengaruhinya sehingga seorang atlet gagal meraih medali di Kejurnas. “Pada PON 2008 di Kaltim lalu ada atlet cabang wushu yang berangkat biaya sendiri namun akhirnya berhasil meraih medali. Hal seperti ini tentu jangan terjadi lagi di PON 2012 mendatang. Saya melihat kejadian ini dikarenakan KONI pada waktu itu tidak melihat peluang si atlet namun hanya menerapkan standar urutan untuk diberangkatkan. Misalnya, urutan empat besar Kejurnas saja yang diberangkatkan,” terangnya. Sekarang, katanya, KONI mesti mempertimbangkan peluang dan grafik si atlet. Salah satu caranya yaitu dengan memberikan kesempatan ujicoba jelang terjun ke PON. Untuk memantau sang atlet, menurutnya, KONI mesti memaksimalkan tim monitoring. Tim ini bisa memonitor peluang dan grafik si atlet. Tim ini juga bekerja dengan sungguh-sungguh melaporkan grafik si atlet dan kalau perlu dilibatkan dalam memantau si atlet dalam latihan dan ujicoba. (h/pp)

Timnas U-19 Targetkan 4 Besar BANDA ACEH, HALUAN — Tim nasional Indonesia U-19 menargetkan masuk empat besar pada kejuaraan internasional Piala Federasi Sepak Bola Asia Tenggara (AFF) di Myanmar, 9 September 2011. “Insya Allah dengan usaha dan doa, saya yakin timnas U19 ini minimal bisa meraih posisi empat besar di piala AFF nanti,” kata pelatih Timnas U-19 Zulkifli Alfat saat latihan di Stadion Lampineung, Banda Aceh, Kamis. Menurut dia, dengan waktu yang tidak lama lagi, dirinya terus menggenjot latihan anak asuhnya, sehingga nantinya mereka bisa tampil maksimal.

“Selama puasa kami tetap latihan, mengingat pelaksanaan kejuaraan tersebut berlangsung setelah seminggu lebaran,” kata Zulkifli. Untuk pagi, anak-anak berlatih fisik dan sorenya kita ajarkan teknik, shutting dan finishing bola,” jelasnya. Zulkifli menambahkan, selama latihan mereka sudah menampakkan hasil yang sangat bagus. Meskipun puasa, semangat pemain kita sangat luar biasa, sebutnya. “Mudah-mudahan dengan semangat ini bisa menjadi modal dalam mencapai target tersebut,” papar Zulkifli.(h/ant)


RIAU & KEPRI 7

JUMA JUMATT, 5 AGUSTUS 2011 M 5 RAMADAN 1432 H

Batam Dilanda Banjir

Kilas 30 Tenaga Honor Diusulkan jadi CPNS PEKANBARU, HALUAN — Menyusul adanya pembahasan khsusus oleh presiden terkait rencana pengangkatan tenaga honor menjadi CPNS, pihak Pemko Pekanbaru, sudah mengusulkan ke pusat sebanyak 30 orang tenaga honor di lingkungan Pemko untuk bisa diangkat CPNS. Namun, diperkirakan jawaban kepastian program ini akan masih lama. Kepala Badan Kepegawaian (BKD) Pekanbaru, Hermanius dikonfirmasi, Rabu (3/8) mengatakan, sebenarnya jauh sebelum pengkajian rencana pengangkatan tenaga honor dari presiden itu, pihak BKD Pemko Pekanbaru sudah membahas secara intensif id daerah, dan sudah masuk progres pengusulan jika memungkinkan adanya peluang mereka diangkat menjadi CPNS. “Tapi ya, sekarang masih belum ada kepastian,” ujarnya. Di lingkungan Pemko Pekanbaru tenaga honor yang diusulkan untuk didiangkat itu pada umumnya tenga teknis. Sedangkan, tenaga honor atau yang kerap disebut honor daerah ataupun tenaga guru yang diangkat kepala daerah sejak 2005 silam, hampir semuanya sudah diangkat. Namun, kalaupun ada yang guru honor yang belum diangkat, itu mereka yang masuk priode setelah 2005 ke atas. Menurut Hermanius, pengangkatan tenaga honor tersebut sebelumnya berdasarkan ketentuan PP 48/2005. Mereka ini sebelum diangkat masuk dalam data base, kemudian semua persyaratan dalam PP itu harus dipenuhi. Mereka yang tidak sesuai persyaratan itulah yang tidak masuk. Namun, melalui pengusulan pengaktan tenaga honor tahun ini diharapkan PP sebagai dasar pengankatan tenaga honor ini hendaknya bisa terpenuhi. (hr/lah)

Dinsos Bantah Pungli TKI SEKUPANG, HALUAN — Dinas Sosial Pemko Batam membantah ada pungutan liar (pungli) terhadap puluhan calon TKI yang ada di Selter. Puluhan calon TKI yang tidak ada penampungan TKI di selter itu melarikan diri. “Tidak ada pungli itu. Sebahagian melarikan diri, dan sebahagian lainnya dijemput keluarganya,” ujar Nur Arifin, Kabid Dinsos kepada Ketua Umum Komite Anti Trafficking dan Hak Azasi Manusia (KAT dan HAM), Ilamsah Purba, yang melakukan penelusuran keberadaan TKI yang dititipkan BNP2TKI itu kemarin. Menurut Nur, dari total TKi yang diamankan dari Bandara Internasional Hang Nadim, ada 11 orang yang dijemput sanak saudaranya. “Pengakuannya saudara mereka,” ujarnya tanpa menunjukkan surat penyerah terimaan atau bukti penjemputan semua TKi itu sendiri. Dan ada sekitar 20 orang, katanya, tidak diketahui pergi entah kemana. Dan ia mengaku bingung untuk mengetahui keberadaan ke-20 orang itu sendiri. Ilhamsah mengatakan ketidak jelasan menangani seluruh TKI yang dititipkan tersebut menunjukkan kelemahan dari kinerja Dinsos itu sendiri. Atau tidak tertutup kemungkinan, tambahnya, kejadian ini merupakan suatu indikasi pungutan liar itu sendiri. Menurut Ilham, Dinsos seharusnya sudah mengerti untuk penanganan TKI. Karena puluhan TKI yang diamankan itu, katanya, merupakan korban yang harus dilindungi. Karena para TKI ini hanya berusaha untuk mencari penghidupan lebih baik. Dan kondisi ini, tambahnya, dimanfaatkan oleh segelintir orang yang tidak bertanggung jawab. “Mereka itu harus diperlakukan dengan baik. Sudah habis uang be sar, tetapi ternyata menjadi korban orang yang hanya bisa memberikan janji manis belaka. Seharusnya, perusahaan yang mengirim mereka yang diusut tuntas,” ujarnya. (hk/doz)

BATAM, HALUAN — Beberapa ruas jalan utama di Kota Batam digenangi air setinggi 20 sentimeter, setelah hujan mengguyur kota industri itu, Kamis (4/8) sejak pukul 08.00 WIB.

SUTANA

SIAP BEROPERASI — Kapal Motor Perairan (KMP) LOME tujuan Tanjungpinang-Karimun siap beroprasi, dan direncanakan Gubernur Kepri HM Sani akan meresmikan dan melepas pelayaran perdana di Pelabuhan Roro Pulau Dompak 13 Agustus mendatang.

PALING LAMBAT SEPEKAN JELANG LEBARAN

Segera Bayarkan THR

PEKANBARU, HALUAN — Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Pekanbaru, Priabudi mengatakan kewajiban pembayaran THR itu oleh perusahaan kepada pekerja selambat-lambatnya tujuh hari sebelum lebaran. “Jika ada pengaduan yang masuk,maka pihak Disnaker akan menindaklanjuti sesuai aturan,” terangnya, Rabu (3/8). Terkait karyawan yang tidak mendapat haknya dari perusahaan. Dia mempersilahkan melaporkan ke posko Disnaker. Karena Disnaker membuka posko pengaduan THR. Sementara peraturan mengaturnya peraturan menteri tenaga kerja RI No Per.04/MEN/ 1994 tanggal 16 September 1994 tentang THR dan UU tenaga kerja No 3/2003 dan aturan lainnya, menyebutkan pembayaran THR itu menjadi kewajiban setiap perusahaan yang mempekerjakan karyawan/buruh. Berdasarkan Peraturan 04/ MEN/1994 dijelaskan ketentuan pembayaran THR dan besarnya THR bagi perusahaan adalah pekerja yang telah mempunyai masa kerja tiga bulan secara terus menerus atau lebih yang diberikan sekali setahun. Besarnya THR pembayaran dengan ketentuannya bagi pekerja yang sudahmempunyai masa kerja 12 bulan secara terus-menerus atau lebih diberikan sebesar 1 kali upah (gaji) sebulan). “Kami kira perusahaan sudah tahu, supaya pembayaran hak-hak karyawan diberikan jelang lebaran,” tukasnya. Disnaker Pekanbaru mulai dua minggu jelang lebaran Idul Fitri 1432 H membuka posko penga-

duan tunjangan hari raya (THR). Saat ini surat edaran dalam proses penandatanganan Walikota dan nanti langsung diedarkan ke ribuan perusahaan yang ada di Pekanbaru ini. Saat ini pihak Disanaker juga tengah mengupaya sosialisasi kepada perusahaan secara lisan, agar setiap perusahaan memenuhi kebwajibannya dalam membayarkan THR. Tidak hanya itu, perusahaan juga berkwajiban membayarkan tunjangan natal, hari nyepi dan waisak tahun 2011. Priabudi mengatakan, sesuai dengan peraturan menteri tenaga kerja RI No Per.04/MEN/1994 tanggal 16 September 1994 tentang tunjangan hari raya dan juga diperkuat UU No 14/1996, serta UU tenaga kerja No 3/2003 dan aturan ketenagakerjaan lainnya, bahwa pembayaran THR itu menjadi kewajiban setiap perusahaan yang mempekerjakan karyawan atau buruh. “Berdasarkan UU 14/1969 bagi perusahaan yang tidak membayar THR pekerjaanya bisa dikenakan sanksi pidana,” ujarnya. Dijelaskan, berdasarkan Per.04/ MEN/1994, ketentuan pembayaran THR dan besarnya THR bagi perusahaan yakni, pekerja yang telah mempunyai masa kerja tiga bulan secara terus menerus atau lebih yang diberikan sekali setahun. Besarnya THR yang ibayarkan ketentuannya yakni, bagi pekerja yang telah mempunyai masa kerja 12 bulan secara terusmenerus atau lebih diberikan sebesar 1 kali upah (gaji) sebulan). Bagi pekerja yang mempunyai masa kerja tiga bulan secara terus menerus , tapi kirang dari 12 bulan (setahun) diberikan secara

proposional dengan masa kerja dengan rumus perhitunga masa kerja bagi 12 (bulan) x 1 bulan upah (gaji). “Pihak perusahaan sebenarnya tentu juga sudah memahami ini, namun kita ingatkan agar hak-hak karyawan diberikan jelang lebaran,” katanya. Sedangkan kewajiban pembayaran THR itu oleh perusahaan kepada pekerja selambat-lambatnya tujuh hari sebelum lebaran. Sebab itu, Disnaker lebih awal membuka posko pengaduan THR itu. Ia mengingatkan, agar pihak karyawan yang tidak mendapat haknya dari perusahaan silahkan melaporkan ke posko Disnaker. “Jika ada pengaduan itu pihak Disnaker akan menindaklanjuti sesuai aturan,” katanya. Dikatakan Budi, pengalaman tahun lalu, karyawan yang mengadukan tidak mendapat THR memang relatif minim. Ini diperkirakan karena ada keengganan dan dari pihak karyawan itu sendiri, faktornya banyak bisa saja karena takut konsekuensi dari perusahaan dan sebagainya. Namun, ada yang ditindaklanjuti dengan mengingatkan agar perusahaan bersangkutan tetap harus membayarkan THR sebagai hak karyawan. Ditambahkan Budi, dalam ketentuannya, pekerja yang telah di-PHK 30 hari sebelum jatuh tempo hari raya keagamaan, masih berhak atas tunjangan hari raya. Namun tidak berlaku bagi pekerja dalam kerja waktu tertentu (PKWT) yang hubungan kerjanya berkahir sebelum jatuh tempo hari raya keagamaan. “Perusahaan diwajibkan melaporkan pelak sanaan pembayaran THR kepada Dinas Tenaga Kerja,” kata Pria Budi. (hr/lah)

Ketinggian air di sepanjang jalan yang mengitari Dataran Engku Putri mencapai 15 sentimeter. Genangan di Dataran Engku Purti itu mulai dari Simpang Engku Putri, Gedung Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam, Kantor Imigrasi, hingga Gedung Pemerintah Kota Batam. Air juga menggenangi sebagian jalan di Tiban Kampung dan Legenda Malaka. Seorang warga Batam Kota Ahmadi, mempertanyakan komitmen Pemkot Batam untuk menghapus banjir. “Walikota pernah berjanji bahwa Batam akan bebas banjir pada tahun 2011, tapi bagaimana sekarang ini, baru di jalan-jalan saja sudah banjir, apalagi di perkampungan,” katanya. Padahal kata Ahmadi, hujan hanya mengguyur sekitar dua jam, namun air langsung menggenangi beberapa ruas jalan.

Sebelumnya, Walikota Batam Ahmad Dahlan mengatakan jajarannya sudah berupaya maksimal untuk memperbaiki infrastruktur agar kota terbebas dari banjir. “Itu berhasil, pembangunan infrastruktur sudah dilakukan untuk menutupi kemungkinan banjir, namun jumlah titik banjir bertambah, sehingga air tetap menggenangi beberapa lokasi,” katanya. Masalahnya, katanya, titik banjir bertambah dari yang dulu sering banjir dan sudah diperbaiki, namun kini ada lagi titik baru, sehingga banjir ada lagi. Walikota mengingatkan bila banjir, maka dikhawatirkan akan terjadi longsor, mengingat tekstur tanah Batam adalah granit muda. Granit muda itu kata Wali Kota, mudah luluh jika terkena air sehingga merangsang longsor. “Tapi kalau panas, langsung mengeras, ini yang agak bahaya,” katanya menambahkan.(hk/ant)

Hujan Sapu Kabut Asap PEKANBARU, HALUAN — Hujan deras yang mengguyur Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, Kamis (4/8) telah menyapu kabut asap sisa kebakaran hutan, dan lahan yang selama tiga hari terakhir terus menyelimuti daerah itu. Hujan deras mengguyur Pekanbaru sejak pukul 10.00 WIB, dan berlangsung lebih dari dua jam sehingga asap yang sebelumnya mencemari udara tidak lagi terlihat. Jarak pandang yang sebelumnya turun drastis akibat asap kini sudah normal, yakni lebih dari satu kilometer sehingga aman bagi penerbangan. Sejumlah warga merasa lega karena sebelumnya asap dinilai cukup mengganggu saat menjalankan ibadah puasa Ramadhan. “Pagi tadi (kemarin) asap masih cukup tebal, tapi Alhamdulillah sekarang sudah hilang karena hujan,” ujar seorang warga, Sudarto (45). Seorang warga lainnya, Syamsu (32) mengatakan, asap sisa kebakaran hutan sangat mengganggu aktivitas saat bulan Ramadhan karena mengakibatkan sesak nafas dan iritasi pada mata. Selain itu, cuaca juga terli-

hat mendung namun suhu udara bertambah panas akibat asap menyelimuti Pekanbaru. “Mungkin kalau tidak turun hujan, asap bakal terus menyelimuti udara,” ujarnya. Karena itu, ia meminta pemerintah untuk bersikap tegas kepada pembakar lahan karena asap sisa kebakaran hanya membawa kerugian bagi warga lainnya. Berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru, pantauan terakhir satelit NOAA 18 menunjukan jumlah titik api yang menjadi indikasi kebakaran hutan dan lahan terus berkurang. Jumlah titik api kini terpantau sebanyak 171 titik di Pulau Sumatera, berkurang dari hari sebelumnya yang mencapai 298 titik api. Sedangkan di Provinsi Riau kini mencapai 72 titik, berkurang dari sebelumnya mencapai 131 titik api. Beberapa titik api cenderung berkurang di Riau, hanya Kabupaten Indragiri Hulu yang tercatat jumlahnya bertambah menjadi 20 titik api dari sebelumnya hanya 12 titik. (hr/ant)

PEMBUNUHAN ANAK MANTAN KAPOLTABES

Pengacara AKBP Mindo Sorot Penyidik Polda Kepri BATAM, HALUAN — Pihak AKBP Mindo Tampubolon tidak terima Mindo ditetapkan tersangka dalam kasus pembunuhan Putri Mega Umboh. Kuasa Hukum Mindo, Hotma Sitompul tetap bersikukuh kalau Mindo jadi korban fitnahan. Hotma juga meyakini penyidik Polda Kepri tak memiliki bukti kuat yang bisa menyeret kliennya menjadi tersangka. Bahkan pengacara terkenal ini meminta agar Direktur Direktorat Kriminal Umum Polda Kepri Kombes Wibowo agar diganti, karena telah menetapkan AKBP Mindo Tampubolon sebagai tersangka pelaku pembunuhan atas istrinya sendiri tanpa didukung bukti-bukti yang jelas dan kuat. Proses penyidikannya pun dinilai tidak transparan. Penyidik lebih banyak berpegang kepada pengakuan tersangka Ujang dan Ros. Hotma juga menuding penetapan Mindo menjadi tersangka sarat dengan rekayasa. Hotma Sitompul, Kuasa Hukum AKBP Mindo Tampubolon mensinyalir ada ketidakberesan dalam penyidikan yang dilakukan Ditreskrimum Polda Kepri yang dipimpin Kombes Wibowo dan jajarannya. Dia meminta proses penyidikan disertakan dengan pembuktian.

Jika ini tidak dilakukan dia melihat ada apa di balik ini semua. “Pembuktian yang paling penting dalam penyidikan ini, bukan asal menetapkan klien saya sebagai tersangka tanpa pembuktian yang mendasar. Jika hal ini tidak segera dilakukan maka ada dugaan yang kurang baik di internal lembaga tersebut. Saya yakin kalian lebih paham soal rekayasa yang dilakukan pihakpihak tertentu,” ujar pengacara kondang ini dalam jumpa pers di Planet Holiday Hotel, Rabu (3/8). Hotma berpesan agar polisi lebih profesional dalam melakukan penyidikan terhadap Mindo. Yang diminta kuasa hukum Hotma Sitompoel, polisi dalam hal ini Direskrim Kombes Wibowo harus menyertakan pembuktian dalam setiap penyidikan. “Jadi jangan cuma percaya terhadap perkatan Ujang dan Rosma, dimana Ujang dulunya juga residivis,” katanya. Karena ketidakprofesionalan oknum-oknum penyidik di Ditreskrimum Polda Kepri dalam penyidikan kasus Mindo, seharusnya Direskrimum di bawah pimpinan Kombes Wibowo beserta jajaran terkait harus diganti. Dan Kapolda

Kepri Brigjend Raden Budi agar segera menggantinya dengan penyidik yang tidak dicampuri dengan kepentingankepentingan. “Saya pikir ini untuk membereskan kerja polisi di Polda Kepri sekaligus masukan buat mereka agar bekerja secara profesional, sebaiknya Wibowo Cs diganti” tandas Hotma lagi. Lanjut Hotma, dia menilai Ditreskrimum Polda Kepri tidak menghormati asas praduga tidak bersaklah, dimana oknum penyidik mengambil sample darah klien pada saat pemeriksaan sebagai saksi dengan cara-cara tidak sesuai prosedur. Katanya, pengambilan sampel darah diambil oleh Laboratorium Prodia, bukan oleh bagian Pusdokkes Polda Kepri. Sampel darah kliennya disimpan di dalam kulkas Reskrimum Polda Kepri di ruang Kasubdit III, yang tidak sesuai dengan prosedur. “Dan kemungkinan besar dapat disalahgunakan,” ujarnya. Lanjutnya, pengambilan sampel darah Mindo, kliennya dikirim ke Surabaya, Jawa Timur, dan dilakukan tanpa sepengetahuan kliennya dan kuasa hukumnya. Padahal klien dan kuasa hukumnya sudah meminta untuk diikutsertakan dalam pengiriman sample darah

tersebut. “Untuk diketahui pengambilam sample darah klien kami dilakukan tanpa adanya BAP,” katanya yang didampingi pengacara Kota Batam Ampuan Situmeang. Yang lebih parahnya lagi, saat pemeriksaan terhadap kliennya (Mindo) sebagai saksi, dia diintimidasi dan mendapat tekanan mental oleh oknum penyidik di Ditreskrimum Polda Kepri, dan pemeriksaan dilakukan di tengah malam, tanpa mempertimbangkan perasaan seorang suami yang ditinggal mati oleh istrinya dengan tidak wajar. “Mestinya penyidik punya perasaan, klien kami sudah ditinggal mati istri dengan tidak wajar lantas disudutkan sebagai tersangka tanpa didasari bukti-bukti kuat dan otentik,” ujarnya seraya mengatakan, dia melihat kasus ini sebagai kriminal murni alias tindak kejahatan yang dilakukan residivis Ujang. “Sudah jelas ujang pernah dihukum dalam kasus yang sama pembunuhan, Ujang itu residivis,” ujarnya. Disinggung soal keberadaan AKBP Mindo Tampubolon saat ini, pasca penetapan tersangka oleh Mabes Polri. Hotma secara tegas menjawab, Mindo ada di Batam, dan tidak ditahan di Rutan Mabes Polri

sebagaimana diberitakan sebelumnya. “Mindo ada di sini, dan tidak ditahan,” tegasnya tapi disayangkan dia tidak memberitahu posisi pasti dimana keberadaan Mindo di Batam tepatnya. Sekali lagi, disaksikan keluarga Mindo dan mertuanya beserta jajaran keluarga besar Mindo, dengan kesadaran dan sepenuh hati sangat mendukung Mindo. Karena mereka yakin Mindo tidak melakukan hal keji dengan mengotaki dan membunuh istrinya sendiri, Mega Putri Umboh. “Sudah jelaskan, bahwa pihak keluarga istri klien kami sendiri pun (mertua Mindo), membantah keras dan tidak menerima bila AKBP Mindo Tampubolon, dikait-kaitkan dalam kasus pembunuhan anak mereka,” kata Hotma. Sementara itu Mabes Polri Polisi masih mendalami peran Mindo dalam pembunuhan istrinya. “Kita ingin mendalami peran terhadap Mindo sendiri,” kata Kadivhumas Mabes Polri Irjen Anton Bachrul Alam. Anton mengatakan, karena perkaranya masih dalam pengembangan, maka untuk saat ini Mindo masih wajib lapor. “Kita ingin mendalami peran terhadap Mindo sendiri,” paparnya. Sementara terkait otopsi

korban, Anton mengaku tak bisa menyampaikan ke publik tentang hasilnya. Bantah Perselingkuhan Hotma Sitompul juga menyanggah keterangan tersangka Ujang perihal perselingkuhan Putri Mega Umboh dengan kekasih gelapnya yang disebutsebut terjadi di sebuah hotel di Batam. Hal itu diungkapannya kepada Haluan Kepri, Rabu (3/8) di Planet Hotel, Jodoh. “Soal perselingkuhan itu tidak benar. Ujang telah memberikan keterangan palsu kepada penyidik,” tangkasnya Hotma juga sangat menyayangkan sikap penyidik yang mengambil bukti untuk menjadikan kliennya jadi tersangka hanya dari omongan seorang Ujang, yang mana Ujang mengatakan kepada penyidik bahwa otak pembunuhan itu adalah kliennya, atas dasar marah karena istrinya berselingkuh. “Kenapa penyidik tidak membuktikan terlebih dahulu, kok langsung percaya saja dengan keterangan tersangka Ujang,” tangkasnya lagi. Menanggapi rumor yang beredar, bahwa ada CCTV yang menunjukkan Almarhum Putri MU datang dengan seorang pria yang diduga selingkuhannya itu di sebuah hotel, Hotma hanya ketawa dan

mempersilahkan kepolisian untuk membuktikan kebenaran berita tersebut. Orang tua korban sekaligus mertua tersangka, Getwin masih bersikukuh hingga saat ini mempertahankan pendapatnya. Dan alasan ibu yang masih terlihat cantik itu masih sama dengan yang diomongkan sebelumnya, yakni putrinya tidak pernah bertengkar dengan menantunya. “Malahan setiap kali kami ketemu, saya melihat putri saya dan menantu saya sangat bahagia dan penuh canda. Jadi tidak mungkin suaminya tega membunuh istrinya, saya tahu mindo sangat sayang dengan anak saya (korban),” jelas istri Kombes Pol James Umboh itu saat di temui di hotel planet saat ikut mendapaingi jumpa pers yang dilakukan kuasa hukum. Sementara itu, visum janin jenazah korban yang dilakukan oleh tim gabungan Mabes Polri 26 juli lalu, hingga saat ini belum diketahui kepastian hasilnya. Mabes polri belum juga memeberitahukan tentang hasil tersebut kepada kuasa hukum maupun media. “Saya juga belum tau hasil visum yang dilakukan Mabes Polri dan kapan akan di beri tau juga saya belum tau,” tutup Hotma Sitompul.(hk/tea/cw51)


8

JUMAT, 5 AGUSTUS 2011 M / 5 RAMADAN 1432 H

TANYA-JAWAB

Jika Tak Sempat Sahur TANYA: Apakah kalau kita tidak sempat bersahur puasa kita masih sah Buya? Mohon jelasin Buya. Terimakasih. Penanya, Nike, Rindang Alam JAWAB: Sahur tidak menjadi syarat sah tidaknya puasa. MAS’OED ABIDIN Bersahur memang sangat dianjurkan oleh Rasulullah. Terutama karena dengan bersahur itu kita dapat meraih berkah. Hukumnya bersahur itu sunat belaka. Bersahur atau makan sahur itu adalah bagian dari sunnah Rasul SAW dalam melaksanakan ibadah shaum, agar pelaksanaan puasa terjaga, di samping meraih keberkatan, sesuai arahan Rasulullah dalam sabda beliau, “tasahharuu, fa inna fis-sahuuri barakatun” artinya “sahurlah kalian, karena dalam sahur ada berkat” (HR.Muttafaqun ‘alaih dari Anas RA). Dan dalam hadist lainnya kita temui bimbingan Rasul sebagai berikut; “Jadikanlah makan sahur sebagai penolong untuk puasa di siang hari, dan bi qay-luulatin-nahaari (tidur sebentar disiang hari) untuk qiyamul-laili (ibadah di malam hari Ramadhan)” (HR.Imam Hakim). Malah kalau kita mendalami pesan pesan agama dan ingin menanyakan sampai kepada berbentuk apa batas makan sahur itu. Maka Rasulullah SAW berkata “ta-sahharuu walau bi jur-‘ati maa-in” artinya “bersahurlah kamu, walau hanya dengan seteguk air” (HR. Ibnu Hibban, Syarah Bajuri I:294). Demikianlah moga bermanfaat, dan jangan lsengaja meninggalkan sahur hanya karena malas bangun. Selamat berpuasa Ramadan. Wassalam. Rubrik yang diasuh Buya Mas’oed Abidin ini terbuka bagi pembaca Haluan untuk mengirimkan pertanyaan seputar Ramadan dan hal lainnya. Pertanyaan bisa dikirimkan lewat e-mail: opinihaluan@gmail.com dan bisa juga lewat SMS 082170625544

SAFARI RAMADAN PT SEMEN PADANG

Direksi Jemput Aspirasi Masyarakat

PADANG, HALUAN — Dua Tim Ramadan dari PT Semen Padang mengunjungi Masjid Al Ittihad Indarung dan Mushalla Nurul Hidayah Simpang Patai pada hari pertama bersafari Ramadan di sekitar pabrik, Rabu (3/8). Selain bersilaturahim, kunjungan itu sekaligus menjemput aspirasi masyarakat, khususnya tentang program CSR pabrik semen tersebut terhadap kemajuan masyarakat sekitar. Tim I yang mengunjungi Masjid Al Ittihad dipimpin Direktur Keuangan Epriliyono Budi serta didampingi Direktur Produksi, Toto Sudibyo. Dalam sambutannya, Epril mengatakan, Safari Ramadhan ini merupakan salah satu kegtiatan Coorporate Social Responsibility (CSR) tahunan PT Semen Padang saat bulan Ramadan. “Tujuan utama meningkatkan hubungan silaturahim dengan masyarakat. Mudah-mudahan hubungan antara perusahaan dengan masyarakat semakin terbina dengan baik. Sebagai bagian dari kegiatan CSR, pada kesempatan kami juga menyerahkan sumbangan Rp3,5 juta,” kata Epriliyono yang juga didampingi Kepala Departemen SDM Oktoweri, Kepala Departemen Penjualan Tri Slamet, Kepala Biro Humas Daconi, Kepala Biro CSR Dafris Djanuir beserta para staf lainnya.

Pada kesempatan yang sama, tim Safari Ramadan PT Semen Padang yang dipimpin Direktur Pemasaran Benny Wendry berkunjung ke Mushalla Nurul Hidayah. Dalam tim itu tampak Kepala Departemen Distribusi & Transportasi Benas Azhari, Kepala Departemen Perbendaharaan Asri Mukhtar, GM Koperasi Karyawan Semen Padang Novinaldi, beserta staf pimpinan Semen Padang lainnya. Benny Wendry di hadapan jamaah Nurul Hidayah mengatakan, kunjungan tim safari Ramadhan itu merupakan program rutin perusahaan guna bersilaturrahmi dengan masyarakat di masjid-masjid/ mushalla di sekitar pabrik. Visi Semen Padang, katanya, adalah bagaimana menjaga komitmen dengan masyarakat sekitar dengan melaksanakan program Corporate Social Responsibility (CSR). “Terimakasih pada masyarakat yang ikut secara langsung dan tidak langsung menjaga operasional pabrik,” katanya. Pada kesempatan itu, Benny Wendry juga menyerahkan bantuan senilai Rp3,5 juta pada pengurus Mushalla Nurul Hidayah. Menurut Benny, selama ini PT Semen Padang juga telah banyak mengucurkan bantuan melalui program CSR pada masyarakat, di antaranya dalam bentuk pemberian beasiswa pada siswa SD hingga perguruan tinggi dua kali setahun, juga bantuan dana pada usaha kecil dan menengah mela-

HUMAS

SUMBANGAN — Direktur Pemasaran PTSP, Benny Wendry menyerahkan sumbangan untuk kelanjutan pembangunan Mushala Nurul Hidayah Simpang Patai saat Safari Ramadan Direksi PTSP, kemarin (3/8) malam.

lui program kemitraan, serta bantuan melalui program CSR non-Program Kemitraan dan Bina Lingkungan. “Harapan kami, marilah kita bersama-sama menjaga perusahaan yang merupakan kebanggaan masyarakat Kota Padang dan Sumatra Barat ini,” pungkasnya. Silaturrahmi dengan tim Safari Ramadhan dari PT Semen Padang itu berlangsung dalam suasana penuh kekeluargaan. Pengurus Masjid Al Ittihad, dan Mushalla Nurul Hidayah Simpang Patai menyampaikan terimakasih atas kunjungan dan bantuan dari tim safari Ramadhan PT Semen Padang. Selama ini, PT Semen Padang juga telah banyak memberikan bantuan.

Pada Ramadhan tahun ini, tim safari Ramadhan Semen Padang menjadwalkan mengunjungi 10 masjid, masing-masing Masjid Al-Ittihad Simpang Indarung, Mushalla Nurul Hidayah Simpang Patai, Mushalla Nurul Islam Batu Gadang,

Masjid Muhajirin Padang Besi, Masjid Istiqamah Bandar Buat, Masjid Thariqatul Jannah Koto Lalang, Masjid Nurul Ujud Baringin, Mushalla Ikhwatul Muslimin Pauh, Mushlla Darul Arham Limau Manih, dan Masjid Ikhlas Batu Busuk. (h/vid)

Damkar Padang Buka Bersama Anak Yatim

PADANG, HALUAN — Sebagai bagian dari rasa syukur dan keinginan untuk berbagi dengan sesama di bulan Ramadhan ini,

Pihak Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Padang menggelar acara buka puasa bersama dengan anak yatim piatu di Kantor Damkar Padang, Kamis (4/8). Kepala Dinas Damkar Padang Budhi Erwanto mengatakan, acara ini salah satu bentuk kepedulian terhadap sejumlah anak yatim piatu dan para instansi terkait Kota Padang. “Sekitar 40 anak panti asuhan Aisyah di kawasan Nanggalo, Kecamatan Nanggalo, Kota Padang ini ikut berbuka puasa,” kata Budhi. Setelah berbuka puasa bersama dilanjutkan dengan rangkai shalat Magrib berjamaah. Kehadiran anak dari panti asuhan tersebut adalah kegiatan rutin setiap tahunnya. Dan pada tahun ini pihaknya juga mengundang panti asuhan kembali. “Melalui buka puasa bersama, diharapkan dapat meningkatkan tali silaturrahim dan ukhuwah islamiah dikalangan anak yatim dan masyarakat sendiri,” ungkapnya. (h/nas)


JUMA JUMATT, 5 AGUSTUS 2011 M 5 RAMADAN 1432 H

Tips Ramadan

PANTI ASUHAN AISYIYAH MUHAMMADIYAH NUNANG PAYAKUMBUH

Secercah Senyum di Bulan Ramadan

Bangun Sahur AGAR bisa semangat saat bangun Sahur, dan tidak kesiangan, terutama bagi anak kos, berikut ini ada tipsnya: z Setinglah alarm semisal pakai ponsel, set volumenya yang paling kenceng. Kemudian taruh di tempat yang jauh. z Taruhlah alarm di deket air minum. Jadi setelah mematikan bisa minum dan seger. z Atau taruh alarm di kamar mandi biar sekalian bisa cuci muka/mandi. Asal tidak jauh2 banget kamar mandinya. z Rekamlah suara kekasih atau orang yang paling berharga di hati anda sebagai suara alarm, biar semangat bangunnya. Misalnya: Mas.. Mas sahur dong, jangan ngebo.. z Minta di sms atau ditelepon teman. Tapi jangan minta tolong sesama pecinta bantal. z Saat sudah terbangun tapi masih ngantuk dan malas bangun, cobalah browsing-browsing pakai hape. Liat-lihat Facebook, Twitter atau lihat berita, pasti akan melek. z Minta dibangunin teman, saudara dan sebagainya. z Bagi yang suka begadang, tidak usah tidur sekalian sampai sahur. Asal pagi tidak ada kegiatan. Karena biasanya habis Subuh kembali tidur. Yang paling penting yaitu niat untuk bangun. Adaniat pasti ada jalan. Inilah tips yang bisa menambahkan lagi tips-tips lain selama Ramadhan ini.

“Rasul menyuruh umat-Nya mencintai anak yatim. Rasul menyuruh umat-Nya mengasihi orang miskin.” Sejenak, ketika Haluan memasuki halaman bangunan ini, di telinga terngiang lirik lagu yang dipopulerkan oleh Grup Bimbo tersebut. Laporan: Ilham Yusardi

Kenangan Kecil

PANTI ASUHAN — Anak-anak panti Asuhan Aisyiyah Nunang Payakumbuh yang hidup dari dana bantuan donatur. Kian hari subsidi dari Pemko Payakumbuh menurun. Ilham

RAFDINAL SH

Bersepeda ke Sungai Tanang

B

ERPUASA waktu kecil sudah pasti punya cerita tersendiri. Begitu juga dialami oleh Rafdinal, SH, anggota DPRD Sumbar dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (FPKS). Lelaki kelahiran Nagari Padang Lua, Kecamatan Banuhampu Kabupaten Agam ini, mengaku mulai berpuasa penuh sejak kelas I SD. Berpuasa sejak kecil, katanya sudah menjadi tradisi keluarga. “Tradisi keagamaan itu sangat kuat dalam keluarga. Jadi sejak kelas 1 SD sudah puasa penuh,” katanya. Berpuasa waktu kecil itu, dilaluinya dengan berbagai kegiatan. Salah satu kegiatan yang digemari itu adalah, bersepeda menjelang berbuka puasa. Bersepedanya dengan rute sekeliling nagari dan nagari tetangga. Bahkan sampai ke nagari Sungai Tanang. “Sampai di Sungai Tanang langsung mandi, ya namanya waktu itu masih anakanak, jadi mandi setelah bersepeda itu masih kuat. Ya senang saja,” tutur Rafdinal menceritakan masa kecilnya. Mandi di Sungai Tanang pada sore hari, katanya punya keasyikan tersendiri. Karena mandi di daerah itu airnya sangat dindin dan kolamnya besar. “Jadi tempat pemandian di Sungai Tanang seperti kolam renang dan banyak orang mandi di sana. Tapi sekarang tidak seperti dulu,” katanya. (h/rud)

SELAMA 2011

Bazda Padang Targetkan Zakat Rp15 Miliar PADANG, HALUAN — Pemko Padang terus mengoptimalkan potensi zakat untuk menekan angka kemiskinan di kota itu yang masih mencapai 28%. Tahun ini, Pemko Padang melalui Badan Amil Zakat Daerah (Bazda) menargetkan zakat Padang terkumpul Rp15

miliar. Walikota Padang Fauzi Bahar optimis target pengumpulan zakat itu bisa tercapai. Apalagi, pencapaian sejak lima tahun terakhir terus menunjukkan grafik peningkatan. “Zakat ini merupakan potensi jitu untuk memerangi kemiskinan. Makanya, kita akan terus optimalkan potensi zakat Kota Padang yang sebetulnya berpotensi hingga Rp100 miliar,” kata Fauzi yang baru saja kembali meraih Penghargaan Indonesian Zakat Development Figure pada acara Indonesia Magnificence of Zakat Award 2011 (IMZ), di Hotel Sutan Jakarta, Rabu malam (3/8). Menurutnya, cara jitu mengoptimalkan zakat memerangi kemiskinan yaitu dengan memberdayakan

Nasrudin diundang berburu, tetapi hanya dipinjami kuda yang lamban. Tidak lama, hujan turun deras. Semua kuda dipacu kembali ke rumah. Nasrudin melepas bajunya, melipat, dan menyimpannya, lalu membawa kudanya ke rumah. Setelah hujan berhenti, dipakainya kembali bajunya. Semua orang takjub melihat bajunya yang kering, sementara baju mereka semuanya basah, padahal kuda mereka lebih cepat. “Itu berkat kuda yang kau pinjamkan padaku,” ujar Nasrudin ringan. Keesokan harinya, cuaca masih mendung. Nasrudin dipinjami kuda yang cepat, sementara tuan rumah menunggangi kuda yang lamban. Tak lama kemudian hujan kembali turun deras. Kuda tuan rumah berjalan lambat, sehingga tuan rumah lebih basah lagi. Sementara itu, Nasrudin melakukan hal yang sama dengan hari sebelumnya. Sampai rumah, Nasrudin tetap kering. “Ini semua salahmu!” teriak tuan rumah, “Kamu membiarkan aku mengendarai kuda brengsek itu!” “Masalahnya, kamu berorientasi pada kuda, bukan pada baju.”

Menjual Tangga NASRUDIN mengambil tangganya dan menggunakannya untuk naik ke pohon tetangganya. Tetapi sang tetangga memergokinya. “Sedang apa kau, Nasrudin ?” Nasrudin berimprovisasi, “Aku ... punya sebuah tangga yang bagus, dan sedang aku jual.” “Dasar bodoh. Pohon itu bukan tempat menjual tangga!” kata sang tetangga, marah. Nasrudin bergaya filosof. “Tangga, bisa dijual di mana saja.”

Jatuh ke Kolam NASRUDIN hampir terjatuh ke kolam. Tapi orang yang tidak terlalu dikenal berada di dekatnya, dan kemudian menolongnya pada saat yang tepat. Namun setelah itu, setiap kali bertemu Nasrudin orang itu selalu membicarakan peristiwa itu, dan membuat Nasrudin berterima kasih berulang-ulang. Suatu hari, untuk yang kesekian kalinya, orang itu menyinggung peristiwa itu lagi. Nasrudin mengajaknya ke lokasi, dan kali ini Nasrudin langsung melompat ke air. “Kau lihat! Sekarang aku sudah benarbenar basah seperti yang seharusnya terjadi kalau engkau dulu tidak menolongku. Sudah, pergi sana!”

Pada Sebuah Kapal NASRUDIN berlayar dengan kapal besar. Cuaca cerah menyegarkan, tetapi Nasrudin selalu mengingatkan orang akan bahaya cuaca buruk. Orang-orang tak mengindahkannya. Tapi kemudian cuaca benar-benar menjadi buruk, badai besar menghadang, dan kapal terombang ambing nyaris tenggelam. Para penumpang mulai berlutut, berdoa, dan berteriakteriak minta tolong. Mereka berdoa dan berjanji untuk berbuat sebanyak mungkin kebajikan jika mereka selamat. “Teman-teman!” teriak Nasrudin. “Jangan boros dengan janji-janji indah! Aku melihat daratan!”

Jubah Hitam Nasrudin berjalan di jalan raya dengan mengenakan jubah hitam tanda duka, ketika seseorang bertanya, “Mengapa engkau berpakaian seperti ini, Nasrudin?

Nyanyian syahdu yang cukup melepuhkan hati makin menyala tatkala berpapasan dengan beberapa bocah laki-laki yang tinggal di Panti Asuhan Aisiyah Muhammadiyah Nunang Payakumbuh. Mereka masih berbalut kain sarung sepertinya baru dari Masjid. Ternyata benar, Ramadan merupakan bulan yang selalu mereka nantikan. Pada Ramadan ini senyum mereka tampak cerah. Sebab, biasanya hari-hari mereka dipenuhi dengan undangan buka bersama dari orang orang kaya, perusahaan atau pejabat daerah. Tak jarang mereka mendapat tambahan uang saku jelang lebaran dari orang yang menjamu. Sedangkan pada hari biasa, nasib anak-anak di panti asuhan cukup memilukan hati. Sebab rasa hidup tanpa orang tua makin terasa, mereka terpaksa bergantian dalam jadwal piket untuk memasak dan menjaga kebersihan asrama. Ada sekitar 28 anak yang tinggal dan hidup di panti asuhan itu. Dari jumlah 28 tersebut 9 anak masih tercatat di bangku SD, 14 orang di SMP dan selebihnya, 5 orang sudah bersekolah di sekolah setingkat SMA. “Kita tidak menentukan dimana sekolah anak-anak. Mereka sekolah sebagaimana anak lainnya. Untuk SD, anak kita tersebar di beberapa SD di sekitar sini. Begitu pula SMP, ada yang di MTS juga. Dan tingkat SMA, ada yang di STM,” tutur pimpinan Panti Asuhan tersebut, Ifkardi kepada Haluan. Selain 28 orang anak laki-laki, Panti Asuhan Aisyiyah Muhammadiyah Nunang Payakumbuh juga mengasuh 34 orang putri. Hanya saja Asrama letaknya berjauhan dengan asrama putra. Asrama putri terletak di jalan Labuh Basilang. Panti Asuhan ini kalau dihitung usia, sudah cukup terlalu tua. Didirikan tahun 1942 oleh Hj. Fatima Jalil. Bahkan di panti asuhan ini sudah menampung anak-anak dari wilayah Sumbar dan Riau. Namun sekarang ini sebagian besar penghuninya berasal dari warga kabupaten Limapuluh Kota. Sekarang ini panti Asuhan ini diketuai oleh Hj Karmelita. Panti Asuhan ini berjalan dan bertahan tentu dari dana yang disubsidi dari pemerintah Kota Payakumbuh. Selain itu ada dana bantuan hibah dari Yayasan Darmai Jakarta. Tentu saja ada sejumlah donatur tidak tetap yang tidak mengikat. Namun jumlah dana yang terjaring untuk panti ini kian tahun makin seret. Jumlah subsidi yang diberikan Pemko Payakumbuh menurun. “Saat ini pemerintah menganggarkan dana subsidi dari APBD Payakumbuh sejumlah Rp100 juta pada tahun 2011 ini. Jumlah ini menurun dari yang diterima tahun-tahun sebelumnya. Dulu, waktu Pak Jendrial di DPRD Payakumbuh, panti kita dapat bantuan Rp400 juta. Kita berharap bantuan pemerintah ditambah lagi. Sebab biaya pengelolaan, terutama pendidikan dan makanan makin besar,” papar Ifkardi. Anak-anak di panti asuhan ini tidak saja dibina di sekolah. Sehari hari anak-anak panti mengikuti kegiatan rutin belajar membaca Alquran, dan kegiatan keagamaan. Selain itu juga dibekali dengan keterampilan. “Anak-anak kita magangkan ke kandang peternakan di beberapa lokasi di Payakumbuh. Ada juga yang belajar otomotif di bengkel motor. Sedangkan untuk putri kita bekali dengan keterampilan memasak dan menjahit. Kita ingin selepas mereka tamat SMA mereka tidak canggung hidup mandiri dalam dunia kerja,” terang Ifkardi. ***

masyarakat yang mampu sebagai pembayar zakat (Muzaki) untuk membantu masyarakat kurang mampu sebagai penerima zakat (mustahik). Seperti di Kota Padang, dengan angka kemiskinan yang masih 28 persen, berarti ada 72 persen masyarakat yang mampu. “Nah, kita yakin 72 persen dari 900 ribu lebih penduduk Padang ini mampu menekan angka 28 persen yang tidak mampu. Kita yakin ini bisa terwujud, karena sejak zakat ini kita optimalkan, hasilnya telah banyak membantu masyarakat, seperti bantuan pendidikan, modal usaha, kesehatan dan sebagainya,’ ujarnya lagi. Sebelum digerakan pengumpulan zakat satu pintu, zakat Padang terutama dari kalangan PNS hanya tahun 2005 hanya sekitar Rp75 Juta. Berikutnya meningkat menjdai Rp500 Juta, tahun berikutnya mencapai Rp1 Milair, terus berturut- turut naik menjadi angka Rp1,5 Miliar, Rp2 Miliar, Rp5 Miliar. Bahkan akhirnya dua Jumat, 5 Agustus 2011 / 5 Ramadan 1432 H tahun terakhir ini mencapai Rp11 milia- NO TEMPAT PENCERAMAH ran dari target Rp15 1. Mushalla Nurul Islam Gurun Laweh Lubuk Begalung Sabaruddin Herman, S.Sos, MM miliar. (h/vid) 2. Mushalla Al-Jadid Kabun Jalan Tunggang Syahirman M, S.Ag

Kisah Kearifan Mullah Nasrudin Hoja Baju dan Kuda Salah Orientasi

9

Apa ada yang meninggal.” “Yah,” kata sang Mullah, “Bisa saja terjadi tanpa kita diberi tahu.”

Pelayan Raja Nasrudin menjadi orang penting di istana, dan bersibuk mengatur urusan di dalam istana. Suatu hari raja merasa lapar. Beberapa koki menyajikan hidangan yang enak sekali. “Tidakkah ini sayuran terbaik di dunia, Mullah ?” tanya raja kepada Nasrudin. “Teramat baik, Tuanku.” Maka raja meminta dimasakkan sayuran itu setiap saat. Lima hari kemudian, ketika koki untuk yang kesepuluh kali memasak masakan yang sama, raja berteriak: “Singkirkan semuanya! Aku benci makanan ini!” “Memang sayuran terburuk di dunia, Tuanku.” ujar Nasrudin. “Tapi belum satu minggu yang lalu engkau mengatakan bahwa itu sayuran terbaik.” “Memang benar. Tapi saya pelayan raja, bukan pelayan sayuran. ***

Jadwal Tarawih Anda

3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23. 24. 25. 26. 27. 28. 29. 30. 31. 32. 33. 34. 35. 36. 37 38. 39. 40. 41. 42. 43. 44. 45. 46. 47. 48. 49. 50. 51. 52. 53. 54. 55. 56. 57. 58.

Masjid Baitul Makmur Perumnas Air Tawar Barat Masjid Al Bahrain Purus Atas Masjid Imamuddin Indah II Lapai Padang Masjid Barkah Kel. Jati Kec. Padang Timur Masjid Husnul Khatimah komp. Perumahan Nuansa Indah Masjid Baiturrahman - Jati Masjid Hidayah Jalan Tunggang Mushalla Baitul ‘Arafah Korong Gadang - Kuranji Masjid Sahara Padang Pasir Masjid Ukhuwah Muhammadiyah Simpang Haru Masjid Raudah Ulak Karang Masjid Abrar Bandar Olo Masjid Khairul Ummah Gadut Kelurahan Padang besi Masjid Baitul Muttaqin Pangkalan TNI AU Padang Masjid Raya Ganting Masjid Nailussa’adah Alang Laweh Koto Masjid Nurus Sakinah Masjid Nurul Iman Sumatera Barat Mushalla Darul Ishlah Masjid Nurul Yaqin Belanti Masjid Al-Wustha Bungo Pasang Masjid Al-Hidayah Siteba Masjid Baiturrahim Parak Anau- Filano Tabing Masjid Istiqlal Purus Atas Masjid Nurul Huda Simpang Piai Masjid Nurul Ihsan Komp. Arai Pinang Pangambiran Masjid Raya Muhammadiyah Tanjung Sabar Lubeg Mushalla Jihadul Muslimin Kamp. Ujung Tanjung Lapai Masjid Al-Azhar UNP Padang Masjid Raya Durian Tarung Kec. Kuranji Mushalla Nurul Munfiqin Jalan. Pulau Karam No. 169 Masjid Darussalam Pemancungan Kel. Pasa Gadang Masjid Muhajirin Komp. Mawar Putih Kec. Kuranji Masjid Iman Ketaping JL. S. Parman Lolong Masjid Muhammadan JL. Pasar Batipuh -Padang Masjid Al-Munawwarah Perumnas Pagambiran Lubeg Masjid Istighfar Parak Gadang Mushalla Baitul Huda Parak Gadang Masjid Al-Mudzakkirin Jondul IV Tabing Padang Mushalla Al-Muhajirin JL. Kali Serayu Dalam Padang Baru Mushalla Al-Muttaqin JL. Apel XIV Perumnas Belimbing Masjid Al-Irsyad Asrama TNI-AD Terandam Ganting Mushalla At-Taubah Kel. Koto Baru Nan XX Kec. Lubeg Masjid Nurul Ihsan AS-POL Lolong Padang Masjid Al-Furqan JL. Sutan Syahrir Kec. Padang Selatan Masjid Nurul Anhar RT.06 RW.06 HO IV Indarung Mushalla Al-Firdaus JL. Ampera Kel. Kampung Baru Masjid Jamik Ukhuwah JL. Anwar No.21 Kel. Flamboyan Mushalla Darul Arham Cimpago Permai II koto Lua-Pauh Masjid Al-Furqan Kel.Parak Laweh Pulau Aie Nan XX Lubeg Masjid Raya Baitul Muttaqin Kel. Pampangan Kec. Lubeg Mushalla Muhajirin Muhammadiyah Simpang Tanah Sirah Masjid Raya Baitul Ihsan Korong Gadang Kec.Kuranji Masjid Thaibiyah Muhammadiyah Ranting Cangkeh Lubeg Masjid Al-Iman Lolo Gunung Sarik Masjid Baburrahmah Kel. Anduring Kec. kuranji

Buya Mikdar Piliang Drs. Hajusnir Husin Firti Abu Hasan Siril Firdaus, M.Ag Dra. Dahniar Bujang Maulana, M.Ag Drs. Lokot Nst Zul Asfi Lubis H. Mas’oed Abidin M.Juzar KM, BA Drs. Saifunir Husein DR. H. Abdul Rauf, M.Ag Opriadi, S.Ag Syafril Anwar Dr. H. M. Jarir, MA M. Khazinat Israr, S.Ag Drs. Wardi Lubis Prof. DR. Duski Samad, MA Asril, S.Hum, MA Prof. DR. H. Salmadanis, MA Syahril M, S.Ag Drs. Syamsir Harahap Drs. Wisli Wahab, MA Dasman Agus, S.IQ, S.Ag Drs. Syahrial Nadir, MA M. Ihsan, S.TP Nasrizal, S.Ag Warsito, S.Ag Zulkifli, S.Ag Amirwan, MA Bustari, S.Ag Drs. Munandar Mulyadi , S.Ag, M.Pd Marizem, Lc Hasan Basri Akmaludin, M.Ag Drs. H. M Yusuf M. Qosim, MA Andri, M.Ag Al-Fajri,SH.I Suharli, S.Ag Drs. H. Agusman Drs. Sartoni Ambri, S.Pd.I DR. M. Zaim Rais. MA H. Husnul Yaqin, Lc, M.Ag M. Alwis Saq MBA Khaidir Jumin Al Imami Drs. H. Sudirman Na’ly Mairal Lismar, S.Pd Irwan Hadi, SH.I Daljariati Yusral, SS Muhammad Khaidar, S.Ag Erwanto, MI,St, S. Pd.I, M.Ag Prof. DR. H. Nazar Bakry Drs. Muhammad Azim, MS


10 L U A R N E G E R I

JUMA JUMATT, 5 AGUSTUS 2011 M 5 RAMADAN 1432 H

Senat dan DPR Filipina Dukung DPD Jadi Anggota Penuh AIPA

Lintas Global

Teror Breivik Didukung Dana Luar Negeri

OSLO, HALUAN—Teroris sayap kanan Norwegia Anders Behring Breivik mengatakan bahwa dia menerima bantuan dari luar negeri untuk membeli peralatan yang dibutuhkan untuk melaksanakan serangan mematikannya yang menewaskan 77 orang pada 22 Juli lalu. Namun ia tidak mau mengemukakan lebih banyak lagi hingga tuntutan politiknya dipenuhi, kata pengacaranya, Kamis. “Dia memperoleh di luar negeri hampir semua perlengkapan yang digunakannya” untuk melaksanakan serangan, kata pengacara ekstrimis sayap kanan itu, Geir Lippestad dalam komentar yang dipublikasikan Kamis di harian Verdens Gang (VG). Geir Lippestad menambahkan kliennya telah mengunjungi sekitar 20 negara saat merencanakan serangan itu. “Dia mengatakan bahwa dia bertemu orang-orang dan memperoleh peralatan yang diperlukan selama perjalanan. Dia mengatakan banyak orang membantu dia mendapatkan peralatan,” katanya pasca interogasi ketiga kliennya oleh polisi, Rabu. Pengacara itu tidak mengatakan kepada harian itu apakah para pembantu Breivik memiliki pandangan yang sama dengan ekstrimis itu atau jika mereka juga menyadari tujuan Breivik. Pria berusia 32 tahun itu telah mengaku melakukan serangan kembar pada 22 Juli yang menyebabkan 77 orang tewas. Delapan orang tewas akibat bom yang ia pasang di dekat kantor pemerintahan yang dipimpin oleh Partai Buruh di pusat Oslo. Dia kemudian mengamuk dengan melakukan penembakan di sebuah pulau di mana sayap pemuda partai Buruh menggelar retret musim panas, dan menewaskan 69 orang, sebagian besar diantara mereka adalah remaja.(ant)

MANILA, HALUAN — Senat dan DPR Filipina menyatakan dukungan mereka bagi Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia untuk menjadi anggota ASEAN Inter-Parlementary Assembley (AIPA) atau Kerjasama Antar Parlemen ASEAN. Wartawan Haluan Media Group Hasril Chaniago melaporkan dari Manila, ibukota Filipina, kemarin, bahwa dukungan tersebut disampaikan langsung oleh Presiden Senat dan dan Ketua DPR (House of Representatives) Republik Filipina ketika menerima delegasi DPD RI yang dipimpin Ketua Irman Gusman dan Wakil Ketua La Ode Ida di Manila hari Rabu dan Kamis (3-4/8) kemarin. Kunjungan Delegasi DPD RI ke Filipina kali ini memang tujuan utamanya untuk menggalang dukungan bagi keanggotaan DPD dalam AIPA. Delegasi DPD yang dipimpin Ketua Irman Gusman dan Wakil Ketua La Ode Ida ini diikuti tujuh anggota DPD dari berbagai daerah dan komite, yaitu Elviana (Jambi), Sultan Bakhtiar Majamuddin (Bengkulu), Wasis Siswoyo (Jatim), I Kadek Arimbawa (Bali), Etha Aisyiah Hentihu (Maluku), dan Baiq Diyah Ratu Ganefi (NTB), dan Pdt. Elion Numbery (Papua). Dalam kunjungan ke Kongres Filipina ini delegasi DPD selalu didampingi Dubes RI untuk Filipina Y. Kristianto S. Legowo. Delegasi juga menyertakan war-

Australia Harus Pulangkan ABK JAKARTA, HALUAN-- Heri Yandi, saudara kandung Hadi Kurniawan, anak buah kapal di bawah umur asal Indonesia yang ditahan di Australia, mengirimkan surat kepada pemerintah Australia. Dia meminta Australia, Jaksa dan Hakim membebaskan adiknya dan segera memulangkannya. Human Rights Working Group dan Indonesia Solidarity, Kamis (4/8) mendukung surat Heri itu. Dua kelompok ini mendesak Australia konsisten konsisten menerapkan instrumen internasional yang sudah diratifikasi yakni Konvensi Hak Anak. Australia agar segera memulangkan nelayan akan-anak, sesuai prinsip hak anak seperti diatur konvensi itu. Dalam suratnya, Heri Yandi menuliskan bahwa Hadi Kurniawan masih di bawah umur, yakni lahir pada 5 April 1995 atau 16 tahun. Dia meminta jaksa dan hakim Australia untuk mempertimbangkan kembali keputusan untuk menghukum adiknya itu. “Saat ini keluarga mengalami kesulitan untuk memberikan bukti-bukti. Seluruh data dan dokumen keluarga telah lama hilang akibat banjir. Untuk mengurus kembali semua surat sekeluarga butuh waktu lama dan biaya sangat besar. Jadi kami mohon jaksa dan hakim Australia untuk mempertimbangkannya,” tulis Heri Yandi.(ant)

tawan tiga media, Haluan, Kompas, dan Suara Pembaruan. Dukungan Senat dan DPR Penegasan dukungan DPR Filipina agar DPD dapat berpartisipasi penuh dalam keanggotaan AIPA dalam Sidang AIPA di Kamboja bulan September depan, disampaikan Ketua DPR Feliciano Belmonte Jr ketika menerima Irman Gusman dan rombongan DPD di Gedung DPR di Quezon City, Metro Manila, Rabu lalu. Dalam kesempatan ini, Belmonte mengingatkan, sebagai sesama pendiri ASEAN, Filipina akan mendukung setiap usaha yang akan memberi manfaat bagi kemajuan demokrasi, politik, dan ekonomi negara-negara ASEAN. Sementara pertemuan Delegasi DPD dengan Presiden Senat Filipina Juan Ponce Enrile tidak lagi dipimpin oleh Irman Gusman yang harus bertolak ke Jakarta sehari lebih cepat karena harus mengikuti pertemuan konsultasi antarpimpinan lembaga negara bersama Presiden SBY di Jakarta, Kamis kemarin. Pertemuan delegasi DPD yang dipimpin La Ode Ida dengan Presiden Senat Enrile berlangsung

HC

MENDUKUNG-Presiden Senat Filipina Juan Ponse Enrile beramah tamah dengan Wakil Ketua DPD RI La Ode Ida. Dukung DPD jadi anggota kerja sama Parlemen ASEAN.

hangat dan kekeluargaan. Maklum, Enrile adalah sosok politisi tiga zaman Filipina yang sangat dikenal di Indonesia dan sangat mengenal Indonesia. Juan Ponce Enrile, 80 tahun, telah masuk ke pemerintahan sejak zaman Marcos di mana ia pernah menjadi Menteri Patahanan, dan berlanjut di masa Presiden Corazon Aquino. Setelah Parlemen Filipina kembali ke sistem bikameral (dua kamar Senat dan DPR) di bawah

kesepakatan. Enrile berharap, dalam Sidang AIPA di Kamboja bulan September depan DPD akan diterima pula secara konsensus sebagai anggota penuh. Dalam pertemuan dengan delegasi DPD kemarin, Presiden Senat Enrile didamping Direktur Jenderal Senat Anthonio de Guzman. Sedangkan delegasi DPD hadir lengkap kecuali ketua yang sudah lebih duluan balik ke Jakarta. (h/hc)

pemerintahan Cory Aquino tahun 1987, Enrile kemudian maju dalam pemilihan Senator. Mulanya sebagai Senator biasa, dan sejak 2004 menjadi Presiden Senat Filipina. Selain menyatakan dukungan pribadi dan Senat Filipina bagi keanggotaan penuh DPD-RI dalam AIPA, Enrile juga mengingatkan cara pengambilan keputusan di ASEAN yang selalu dilakukan melalui konsensus atau

KELAPARAN

Ramadan di Somalia Tanpa Sahur MOGADISHU, HALUAN — Wakil Sekjen PBB Bidang Kemanusiaan Valerie Amos menilai, kelaparan Somalia bisa menyebar luas jika masyarakat internasional tidak membantu. Sifat bantuannya darurat, segera! Komunitas internasional harus segera memberikan dana yang diperlukan untuk merespons krisis yang kini telah menewaskan puluhan ribu orang itu. Persoalan huru-hara

politik yang ditingkahi bahaya kelaparan dan perompakan selama bulan suci Ramadhan tahun ini di Somalia sungguh menekan masyarakat. Negeri di tanduk Afrika yang berpenduduk mayoritas Muslim itu mengalami kelangkaan barang-barang kebutuhan pokok. Negaranegara anggota Liga Arab yang juga berpenduduk mayoritas Muslim tidak berdaya akibat perang saudara dan kekeringan.

“Sungguh amat memilukan, banyak Muslim Somalia berpuasa tanpa sahur (makan menjelang fajar) akibat kekurangan pangan,” tulis wartawati Mesir, Noha Radwan, di harian Al Anba, Kamis (4/ 8). Berbeda dengan tahun sebelumnya, dalam bulan Ramadhan kali ini tidak ada makanan yang bertebar menjelang berbuka di pasarpasar, di jalan-jalan, dan di seputar tempat ibadah. Yang

ada adalah penderitaan, kekurangan pangan yang makin mencemaskan. Banyak anak meninggal tiap hari akibat kekurangan gizi dan kelaparan. Sekretaris Jenderal Liga Arab Nabil Al Araby menyatakan keprihatinannya dan telah mengimbau Liga Arab untuk memberi bantuan kemanusiaan kepada rakyat Somalia. Hal serupa disampaikan Sekjen Organisasi Konferensi Islam Ekmeleddin Ihsanoglu.

Sebelumnya, Badan Kemanusiaan PBB mengumumkan bahaya kelaparan telah meluas dari dua ke tiga daerah di Somalia. Kekeringan, sebagai salah satu pemicu kelaparan, kini telah menyebar ke negara-negara jiran Somalia, seperti Kenya, Etiopia, dan Djibouti. Di ketiga negara itu diperkirakan 12,4 juta orang memerlukan bantuan kemanusiaan krusial selama 60 tahun.(rtr)

Sari Pati Perdu pilihan yang hidup di daerah perbukitan Pesisir Selatan

Jamu

MOCHINTA

Obat Herbal Alam dari Sumatera Barat

Mochinta ada sebagai pilihan tepat. Karena Mochinta murni dari sari pati yang dibuat dari tanaman perdu pilihan yang hidup di perbukitan Pesisir Selatan Sumatera Barat yang diolah secara higienist (bebas zat tambahan bebas zat pengawet, bebas zat pewarna) dan satu satunya produk yang kaya akan Anti Septik dan Anti Oksidan . Tanin merupakan senyawa organik yang komplek yang terdiri dari polifenol yang bermanfaat sebagai Anti Oksidan. Dan Katechin senyawa yang banyak digunakan masyarakat pedesaan sebagai pelengkap makan sirih dan obat-obatan, obat yang terkandung dalam Mochinta sudah dikenal oleh masyarakat kepulauan Nusantara dari Sumatera hingga Papua sejak paling tidak 2500 tahun yang lalu. Khasiat dan Kegunaan : Membantu memilihara kesehatan fungsi saluran pencernaan

Kenapa Pilih Mochinta ????

Baru ...!!! dan sudah terbukti ...!!!

Murni Alami dari Tumbuhan Bebas Zat Tambahan Bebas Zat Pengawet Bebas Zat Pewarna Satu-satunya produk yang banyak mengandung Anti Septik & Anti Oksidan

H

Menormalkan asam Lambung Maag Diare Radang Tenggorokan Sariawan Luka Bakar (Ditaburkan) Susah Buang air Besar (BAB) Sakit Gigi

Penambah Nafsu Makan (untuk anak-anak) Menghilangkan bau badan / mulut Bagus untuk orang sesudah operasi / melahirkan Asam Urat Diabetes Kolesterol Meningkatkan Vitalitas Melancarkan Datang Bulan Asma & Alergi

PROARG 35. MOSA 000 I ,-/b tl

Rp.

untuk Konsultasi Hub :

0852 6577 5536

Isi : 30 Kapsul POM TR. 103 317 601

DAPATKAN DI APOTEK DAN TOKO OBAT DI KOTA ANDA : Padang : Apotik Arga (Terandam), Apotik Mega Utama (Terandam), Apotek Dira (Simp. Jondul) Rawang, TO. Mega Utama (Padang Sarai), Apotek Diana (Tabing), TO. Nafa (Siteba), Apotek Syuhada (Alai), TK. Adi (Dpn SMA 10 Padang), APT. Simp. Haru (Jl. Dr. Sutomo No.49), APT. Kita (Depan Diklat BRI)Limau Manis, APTK. Media Medika Psr. Baru Limau Manis, APT. Iliran Farma Gadut (Depan RSJ), TO. Ikhlas (Indarung), TO. Jamu Jago Jl. Niaga 204 Pdg, APTK. Cahaya Bunda Siteba, APT. Asri Baru Jl. Imam Bonjol (Komp. Atom), APT. Patimura, APT. Raisa Jl. St. Syahrir no.62, APT. Glory Jl. Niaga Pondok, APT. Eres Farma Jati, APT. Isty Farma Jati, APT. Aroma Jati, APT. Farmasia I Imam Bonjol, APT. Arafah Ganting, APT. Naufal Andaleh, APT. Cahaya Bantuan Balai. Baru, APT. Vibra Belimbing, APT. Mitra Farma Simp. Gaduik, APT. Bio Farma Bandar Buat = Pariaman : Aptk. Zelia (Psr.Lbk Alung), TO. Budi (Psr. Sicincin), Klinik Permata Bunda Kayu Tanam, TO. Bunda Farma (Pauh Kamba), Aptk. Nuri (Jl. Tugu Perjuangan depan Stasiun KA)= Solok : Apotik Pribadi, Apotik Rakyat Romeo, TO. Kurnia (Psr. Sumani), Aptk. Gretta Solok, Aptk. Mitra Patimura Solok, TO. Risda Farma Alahan Panjang, TO. Pelangi M. Paneh, APT. Tujuh (Depan RSUD Solok) = Sawahlunto : Apotik Prima = Sijunjung : Tb. Mitra, Apotik Samudra = Bukittinggi : Apotik Saiyo, Apotek Mecca, Apotek Asrama Murni = Payakumbuh : Apotik Roste, Apotik Medika Farma, = Batusangkar : TO. Paten , APT. Sari Bulan, APT. Reno Sari, Apotek Budi Agung = Padang Panjang : TO. Rahmat Arafah = Pasaman : Apotek Satria (Psr. Inpres) Padang Baru Lubuk Basung, Apotek Saiyo Lubuk Sikaping, Apotek Sejati Prima Simp. Empat Pasaman, TO. Rahmat Psr. Panti Pasaman = Dharmasraya : Apotek Berkah Bunda (S.Rumbai), TO. Berkah Jaya (Koto Baru), Apotek Aisyah (P.Punjung), APT. Sumber Sehat, APT. Alam Sari Padang Aro, TO. Singgalang M. Labuh = Pesisir Selatan : Apotek Riski Farma, Apotek Hikmah (Kota Painan), TO. Mali (Tarusan), TO. Sehat (Psr. Baru)

KENALI DARI DINI,

BERYL COPY CENTRE

Sphermatorhoe atau Sakit Jirian Merenggut Kenikmatan Hidup Anda.

Grosir & Retail Sales, Service, Spare Part & Rental Mesin dari USA

SUPAYA JANGAN MENYESAL NANTI !

Ejakulasi Prematur, Sperma terlalu cepat keluar, memang salah satu perusak kebahagiaan perkawinan banyak orang. Termasuk juga diantaranya sering mimpi mengeluarkan sperma, onani, kurang ereksi, gairah hidup rendah, pemalas, pelupa, banyak khayal, dsb. Jika masalah itu ada pada anda, keluarga atau mungkin teman Anda mengalaminya, keselamatan hidup lahir dan bathin sedang terancam. Karena, tiap-tiap orang yang dihinggapi problema demikian, kenikmatan dan kelezatan hidupnya di dunia ini telah hilang. Bahkan, bisa tidak mendapat keturunan, sehingga hidupnya terasing dan sepi.

Untuk itu kami siap membantu :

H. MH. HERBALIST Jl. Nipah No. 29 Padang 25118

1966

Dari Pukul 08.00 s/d 11.00 WIB (Siang) dan 15.00 s/d 18.00 (Malam). Hari Minggu & Libur Tetap Buka.

Permintaan keterangan via Surat, lampiran perangko balasan Rp. 5.000,-

Menyediakan Mesin Foto Copy Bermacam Tipe : CANON NP 6050 CANON IR 5000 CANON IR 6000 CANON IR 5020 CANON IR 6020 CANON IR 8500 CANON IR 6570 CANON IR 2200 CANON IR 3300 CANON IR 8500 = Rp.

28 juta

BERYL COPY CENTRE

Hubungi : Jl. Veteran No. 50 Padang Telp. (0751) 32666 Jl. Nangka No. 40 Pekanbaru Telp. (0761) 61360 Jl. Sutan Agung No.07 Jambi Telp. (0741) 32495


11

JUMA JUMATT, 5 AGUSTUS 2011 M 5 RAMADAN 1432 H

Marapi Masih .............................Sambungan dari Hal.1 Badrul: Itu ..................................Sambungan dari Hal.1 6,0 skala richter (SR) yang terjadi pada Kamis pagi juga tidak mempengaruhi aktivitas Gunung Marapi. Isfaimal, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam mengatakan, aktivitas masyarakat yang berada di kawasan Gunung Marapi berjalan dengan normal. Pihaknya sudah mendapatkan informasi dari PVMBG bahwa aktivitas Gunung Marapi sudah kembali beransur normal. “Belum ada masyarakat yang menggunakan masker. Setelah semburan abu Rabu pagi, kawasan itu sudah diguyur hujan,” katanya. Namun demikian, tambahnya, pihaknya tetap meminta masyarakat tetap waspada dan sebagai langkah antisipasi memang dipersiapkan posko untuk siaga di beberapa nagari di kawasan itu. Sementara itu, Wakil Gubernur Sumatera Barat, Muslim Kasim telah mengintruksikan tim dari Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) provinsi untuk turun ke lapangan memantau dan meneliti

abu vulkanik yang dikeluarkan Gunung Marapi sejak Rabu pagi. “Kita sudah minta tim dari Dinas ESDM mengecek ke lapangan, terkait menyemburnya abu vulkanik yang berbau belerang yang dikeluarkan Gunung Marapi itu,” kata Wakil Gubernur Sumbar, Muslim Kasim menjawab ANTARA seusai Safari Ramadhan di Masjid Ubudiyah Kota Payakumbuh, Rabu malam. Menurut Wagub, tim diturunkan guna mengambil langkah awal, untuk mengetahui tindakan yang akan diambil selanjutnya terkait “batuknya” gunung api itu. Gunung Marapi dengan ketinggian 2.891 meter dari permukaan laut (mdpl) itu, berada pada dua kabupaten (Agam dan Tanah Datar) Sumatera Barat, Rabu pagi menyemburkan abu berbau belerang. Semburan abu vulkanik selain sampai di wilayah Padangpanjang, satu wilayah bereda di lereng gunung api itu, juga menyebar hingga rumah warga di Sicincin dan Kayu Tanam, Kab. Padangpariaman. “Saya baru dapat laporan pada

Rabu sore, warga Sicincin dikagetkan dengan bau belerang,” kata Wagub sembari menambahkan, sudah meminta tim dari Dinas ESDM segera melakukan pengecekan. Selain itu, meminta BPBD provinsi melakukan koordinasi dengan BPBD kabupaten yang berada di kawasan Gunung Marapi, guna mempersiakan langkah-langkah kesiapsiagaan. Wagub mengimbau masyarakat yang berada di kawasan Gunung Marapi, agar selalu waspada dan siapsiaga tetapi hendaknya jangan sampai mengganggu aktivitas. Menurut Wagub, masyarakat yang berada di kawasan gunung berapi itu, tentu lebih tahu tanda-tanda buruknya, karena mereka sudah puluhan tahun berdiam di kawasan itu. Kendati demikian, diharapkan pada warga jangan melakukan tindakan pengungsian sebelum ada abaaba dari pemerintah daerah dan instnasi terkait terhadap kondisi tersebut. “Kita akan selalu memantau perkembangan aktivitas Gunung Marapi itu,” katanya. (h/naz/ant)

Puasa Tanpa ...............................Sambungan dari Hal.1 Kami menginap di The Heritage Hotel, hotel bintang lima yang terletak di sudut pertemuan Roxas Boulevard dengan EDSA (Epifanio de Los Santos Avenue), dua ruas jalan besar paling terkenal di Manila. Ternyata direkomendasikannya hotel ini oleh KBRI Manila terkait dengan kondisi bulan Ramadhan di mana sebagian besar anggota delegasi DPD adalah muslim yang tengah menjali ibadah puasa. “Selain masakannya cocok dengan lidah Indonesia, hotel ini paling paham melayani orang muslim,” kata Hadi Tjahjono, Sekretaris II Bidang Politik KBRI Manila yang selalu mendampingi rombongan. Berpuasa di negara mayoritas nonMuslim, salah satu masalah utamanya adalah makanan. Selain jenis makanan yang sering tidak sesuai dengan lidah, juga soal ketersediaanya. Selain itu, tentu juga tidak ada suasana “semarak” Ramadhan seperti di Sumatera Barat dan umumnya daerah di Indonesia. Maklum, dewasa ini, di Manila jumlah umat Islam relatif sedikit, sama sekali nyaris tak terlihat di antara gebalau 14 juta penduduk Metro Manila. Bila suasana Ramadhan diukur dari kegiatan berbagai masjid dan “pasa pabukoan” (pasar Ramadhan) mana ada di Kota Manila ini. Malah yang kita saksikan sepanjang hari adalah orang berbuka (makan) saja di mana-mana. Tapi sungguh, suasana minoritas ini, yakni menahan haus dan lapar di tengah-tengah banyak orang “cepak-cepong” dengan bebasnya, justru menjadi “rasa berpuasa” yang sebenarnya. Rasa yang takkan kita dapatkan seperti di Padang, misalnya. Kalaupun ada yang makanminum di siang hari, minimal masih ditutupi kelambu atau tirai. Kalau suasana Ramadhan diukur

dengan suasana semarak masjid, di seluruh Metro Manila hanya terdapat tiga buah masjid yang agak besar. Pertama Masjid Raya Manila di Distrik Quiapo tak jauh Rizal Avenue. Kedua masjid di Lower Bicutan, Taguig City. Ketiga, masjid di Distrik Commonwealth, Quezon City, yang lataknya tidak terlalu jauh dari Gedung Batasang Pambasa atau Komplek DPR Filipina. Jika luas Metro Manila hampir sama dengan Kota Padang, maka ketiga masjid itu lokasinya berjauhan, satu di Manila yang posisinya seperti si Ulakkarang, kedua di Telukbayur, dan ketiga di Lubuk Minturun. Jarak lokasi mesjid itu dengan Hotel Heritage tempat kami menginap hampir sama jauhnya. Selain ketiga masjid di atas, masih ada dua pusat kegiatan Ramadhan umat Islam di Manila. Yakni di masjid Kedutaan RI dan masjid milik kedutaan Arab Saudi. Hanya kedua kedutaan itulah yang memiliki masjid sendiri. “Selama Ramadhan ini masjid kita menjadi pusat kegiatan Ramadhan dari umat Islam berbagai negara yang tinggal di Manila, jadi bukan hanya untuk warga Indonesia,” ujar Andhika Bambang Supeno, Minister Concellor/Ekonomi pada KBRI Manila kepada Haluan. Bagi kami rombongan yang menyertai kunjungan delegasi DPR ke Filipina, harus banyak menyesuaikan dengan agenda yang sudah disusun. Dua hari pertama, Selasa dan Rabu (2-3 Agustus), Manila dilanda taifun Kabayan dan banjir. Agenda jadi kacau. Kami hanya bisa mengikuti acara penyambutan dan perkenalan di KBRI, dan buka puasa bersama di Wisma Indonesia yang merupakan kediaman Duta Besar. Hari kedua, bertemu dengan Ketua

Parlemen (DPR) Filipina di Quezon City, lalu meninjau Terminal Petikemas Internasional di Pelabuhan Manila. Sisa waktu siang di antara kedua acara itu, ya habis di jalanan Manila yang macet dan diguyur hujan hampir sepanjang hari. Barulah hari Kamis kemarin kami menyaksikan matahari bersinar dan langit biru cerah di atas Manila. “Taifunnya sudah pergi ke Tokyo, jadi Manila sudah aman,” kata Esther A. Rajagukguk, Sekretaris III/ Politik sekaligus jurubicara KBRI setengah bercanda. Mungkin karena udara yang begitu cerah, hari Kamis kemarin pun berjalan lancar. Dua pertemuan, yakni dengan Presiden Senat Juan Ponce Enrile, dan dengan Menteri Dalam Negeri Jesse H. Robredo, berjalan lancar saja. Dan mungkin itu pula, jalan-jalan di Manila pun tidak macet dan sumpek seperti hari sebelumnya. Karena punya waktu lebih banyak hari ini, maka akhirnya kami putuskan untuk tidak makan di hotel. Pilihannya adalah jalan-jalan mengeksplorasi Pasay City, lalu berakhir di Mall Of Asia di Teluk Manila. Bersama dua anggota Sekretriat DPD, Nana Sutisna dan Jenius Umar, sembari menanti waktu buka puasa mendekat, kami cuci mata sambil mengelilingi mall yang katanya terbesar di Asia ini. Pilihan kami untuk buka puasa kali ini adalah restoran shabu-sabhu masakan Jepang di MOA. Tanpa ditemani bunyi beduk ataupun sirene, ketika jarum menunjukkan pukul 18.25 waktu Manila, maka perbukaan pun dimulai. Hmmmmm...alangkah nikmatnya setelah menjalani puasa seharian yang godaanya jauh lebih besar ketimbang di Padang ataupun Jakarta. (Hasril Chaniago)

Merebut Derajat .........................Sambungan dari Hal.1 Dalam hitungan umur bertambah, tetapi kenyataannya jatah masa hidup di dunia ini makin pendek. Oleh karena itu pergunakanlah masa beristighfar di dalam bulan Ramadan Mubarak ini. Kedua, hendaklah di bulan Ramadan tekun menunaikan salat Fardhu dan Tarawih dengan berjamaah, meramaikan masjid dimanapun kita berada. Rasulullah SAW telah bersabda bahwa: “Sesiapa saja salat (berjamaah) bersama imam (lalu ditunggunya) sehingga imam beredar (beringsut dari tempat duduknya), niscaya akan ditulis baginya ganjaran beribadat satu malam”. Biasakanlah lidah untuk berzikir secara terus menerus, dan janganlah tergolong ke dalam kategori orang-orang yang tidak mau berzikir atau hanya berzikir sedikit saja. Bulan Ramadan adalah bulan ibadat dan bulan beramal, bukan bulan untuk tidur dan bermalas-malasan. Ketiga, semasa kita merasakan “lapar” karena “menahan” dalam melaksanakan ibadah puasa, maka ingatlah selalu bahwa kita adalah makhluk yang lemah. Kita tidak akan mendapatkan berbagai makanan dan minuman serta nikmat yang ada di tangan kita sekarang ini, apabila bukan Allah Subhanahu wa Ta’ala yang memberikannya. Bergiatlah agar kita tetap memberi makanan untuk orang yang berbuka puasa, karena keuntungannya amat besar dari sisi Allah Azza wa Jalla.Maka bentuklah diri menjadi hamba Allah yang bersyukur. Keluarkan infaq dan zakat dengan teratur. Keempat, jauhilah sifat “mubazir” dalam perbelanjaan, makan-minum, dan lain-lain di dalam bulan Ramadan ini. Perbuatan mubazir adalah satu perbuatan yang amat dibenci oleh Allah karena mubazir itu perbuatan syaithan. Perilaku mubazir akan mengurangkan amalan sedekah. Padahal amalan sedekah akan mendapat ganjaran pahala yang besar

dari sisi Allah Azza wa Jalla, serta akan membuka berpuluh puluh pintu kebaikan dan rezeki. Jangan berlebih-lebihan dalam hal menyediakan berbagai jenis makanan berbuka (dan sahur), hal ini akan membuat ahli keluarga sibuk, lantas mereka akan kehilangan peluang di siang (dan malam) hari memperbanyak tilawah Al-Quran, agar masa keemasan tersebut tidak hilang lenyap sedemikian rupa tanpa bekas dalam jiwa dan pembinaan karakter shaum Ramadan ini. Pelunturan kadar ummat Islam lebih banyak disebabkan berjangkitnya wabah “kemelaratan” dan “kebodohan”, pada sebahagian besar ummat alternatif ini. Walaupun sebenarnya sinyal Al Quran menyebutkan bahwa posisi ummat itu berada pada papan atas, sesuai Firman Allah ; “Kuntum khaira ummatin ukhrijat linnasi, ta’muruuna bil ma’rufi wa tanhauna ‘anil munkari, wa tu’minuuna billahi”, artinya sebenarnya kamu adalah ummat terbaik yang di tampilkan di tengah kehidupan manusia, karena kamu senantiasa mengajak kepada yang ma’ruf dan menegah dari yang munkar, serta beriman kepada Allah. Kelima, shibghah (identitas) sebagai “umat terbaik” itu, tidak akan terwujud bila kadar umat itu tersungkup oleh kemelaratan (baik secara fisik, materiil, dan keyakinan atau keimanan kepada Allah Yang Maha Esa). Kadar ummat itu pun akan luntur tersebab oleh kebodohan yang membelit seperti kebiasaan meniru apa yang ada pada orang lain tanpa memilih dan memilah bentuk yang akan ditiru itu (kerangka piki-ran, pandangan, dan polah tingkah), dalam fenomena kehid-upan aliran. Keenam, bergiatlah membimbing orang-orang di bawah penjagaan kita ke arah yang bermanfaat buat mereka dalam hal agama. Mereka akan lebih mudah menerima bimbingan daripada orang yang menjaganya jika dibandingkan dengan

bim,bingan dari orang lain. Bercita citalah dengan teguh hati untuk melanjutkan kebiasaan baik yang dapat dibuat di dalam bulan Ramadan Mubarak ini. Berharaplah meneruskan kebiasaan baik itu sesudah bulan Ramadan berangkat meninggalkan kita kelak. Sebaik baiknya hendaklah merebut peluang dan kesempatan untuk melakukan puasa-puasa sunat, dan jangan hanya merasa cukup karena telah berpuasa dengan puasa Ramadan ini saja. Masih banyak kesempatan berpuasa sunat di luar Ramadan. Ketujuh, lakukanlah muhasabah terhadap segala perihal dan urusan, terutama sekali mengenai : memelihara solat berjamaah, menunaikan zakat, hubungan silatur rahim, berbakti kepada kedua ibu-bapa, memberi perhatian terhadap jiran tetangga, memaafkan orang-orang yang ada hubungan perselisihan dengan kita, menghindarkan diri dari perbuatan mubadzir, mendidik orang yang di bawah tanggungan jawab kita, mengambil perhatian yang sungguh sungguh terhadap kehidupan sesama muslim, tidak menggunakan jabatan dan kepercayaan umat untuk kepentingan diri sendiri, tumbuhkan kerinduan dan perasaan gembira terhadap nasihat dan tunjuk ajar ke arah kebaikan, menjauhi sifat ria, mencintai saudara atau teman sejawat sepertimana sikap mencintai terhadap diri sendiri, sentiasa berusaha untuk islah yakni menyelesaikan hubungan yang retak, menajauhi ghibah (gunjing), memperbanyak tilawah Al-Quran, merenungkan maknanya, dan khusyuk semasa mendengarkan Kalamullah. Insyaallah dengan perpegangan tersebut kita akan dapat meraih puasa yang “ihtisab”, sehingga “ghufira lahuu maa taqaddama min dzanbihi” yakni akan diampuni dari dosa dosanya terdahulu. Semoga kita mampu mengingati dan mengamalkannya. Wassalam.

Selain dirasakan warga Muko Muko, dan sebagian warga Jambi, gempa ini juga dirasakan di sejumlah kawasan di Sumbar, seperti Kota Padang, Kota Solok, Kabupaten Solok, Payakumbuh, Pariaman, Padang Pariaman, Padangpanjang, Pesisir Selatan dan sejumlah kawasan lainnya. Pemantauan Haluan, akibat guncangan itu di sepanjang kawasan Jalan Proklamasi masyarakat berlarian ke luar rumah, dan ada juga berdiri di tepi jalan raya untuk melihat kondisi yang terjadi. Kemudian seluruh siswa yang tengah melakukan aktivitas pesantren Ramadan yakni di Masjid Ganting, dan Musla Tasdiq langsung berhamburan keluar, dan meninggalkan ruangan tersebut guna menyelamatkan diri. Salah seorang pelajar Silvia (17) mengatakan, saat itu ia tengah mengikuti pesantren Ramadan di Musala Tasdiq bersama dengan temannya. Kemudian merasakan lampu bergoyang dengan kuat, sehingga keluar dari ruangan tersebut sambil menyebut ada gempa. “Saya bersama teman langsung berhenti belajar dan keluar dari mushala. Setelah beberapa saat kemudian merasa telah aman kami pun kembali ke mushala untuk melanjutkan pelajaran,” kata Silvia. Sementara itu keluarga dan pasien di Rumah Sakit M Djamil Padang terpaksa keluar ruangan akibat getaran gempa bumi yang cukup kuat itu. Meski kondisi sakit, mereka enggan bertahan di ruangan. Sebagian

besar keluarga pasien memilih duduk di ruang terbuka menghindari ancaman reruntuhan gedung. Ada yang memilih pulang lebih awal karena takut akan ada gempa susulan lebih besar lagi. Pakar Gempa Badrul Mustafa menilai, gempa tersebut merupakan gempa susulan atas gempa 25 Oktober 2010 lalu yang menyebabkan tsunami di Mentawai. Meski pusat gempa kali ini berada di Mukomuko Bengkulu, tapi kawasan itu sangat dekat dengan segmen lempeng Pagai dan Sipora di Mentawai. “Gempa itu bisa menyebar kemana-mana, apalagi jika didukung energi gempa yang besar. Jadi, tidak heran jika gempa pagi kemarin juga dirasakan oleh warga Payakumbuh dan lainnya,” ujar Badrul. Sementara Kepala Stasiun Geofisika BMKG Padang Panjang, Taufik Gunawan mengungkapkan, gempa ini terjadi dikarenakan adanya pergeseran lempengan yang terus terjadi. Namun, gesekan ini tidak terlalu kuat. “Gempa bumi hingga saat ini belum bisa diprediksi dan tempat kedudukan gempa sering terjadi di dekat lempengan dan patahan. Kemudian faktor tsunami akibat gempa bumi harus diatas tujuh,” ujar Taufik Sebelumnya, gempa berkekuatan 4,9 SR terjadi di Mentawai pada tanggal 3 Agustus 2011, sekitar pukul 21.35 WIB. Gempa ini berpusat di laut 77 kilometer barat daya Pagai Selatan, dengan kedalaman 10 kilometer dan tidak berpotensi

tsunami. Namun gempa itu tidak dirasakan warga Kota Padang, dan hanya dirasakan sebagian kecil warga Mentawai. Pada tanggal 1 Agustus 2011, gempa 5,3 SR sekitar pukul 06.56 WIB yang berpusat 79 kilometer Timur Laut Tanahmasa-Sumatera Utara juga dirasakan oleh sebagian warga di Sumbar, seperti di Air Bangis Pasaman Barat, Lubuk Basung, Padang Panjang, Pariaman, Padang Pariaman dan sebagian kecil warga Kota Padang. Rusak Gedung DPRD Karena jaraknya dekat dari pusat gempa, guncangan cukup kuat terasa di Kabupaten Mukomuko. Bahkan merusak gedung DPRD setempat. Jaringan listrik dan internet sempat terputus. “Kerusakan itu terjadi dengan `plafon` gypsum di ruang rapat DPRD serta beberapa keretakan di bagian tangga gedung,” kata Sekretaris DPRD Kabupaten Mukomuko, Nurngubaidi di Mukomuko, kemarin. Selain plafon, beberapa bagian dinding tangga juga mengalami keretakan, termasuk lantai dasar juga mengalami pergeseran atau sedikit turun setelah kejadian gempa bumi yang mengguncang daerah ini. Namun, kata dia, sekretariat belum bisa memastikan dan merinci panjang dan lebar plafon gypsum yang mengalami kerusakan, termasuk beberapa bagian dinding yang berada di tangga kantor tersebut yang retak. (h/wan/nas/ant)

Timbalun, Hidup........................Sambungan dari Hal.1 Sungai Timbalun dan Tampunik. Namun, sungai-sungai yang dimanfaatkan warga untuk mandi, mencuci, dan keperluan lainnya itu, yang di musim hujan berubah menjadi ‘musuh’. Topografi pemukiman penduduk mengikuti aliran sungai, dengan jarak hanya sekitar 5-10 meter, yang membuat warga mesti menerima bila sungai itu mengalirkan air lebih banyak. Syarudin (60), mencatat tiga kali banjir besar (bandang) yang menimpa, di antaranya pada 1951, 1971, dan 1982. Pada 1982 itu, hampir 80 persen perumahan warga dibawa hanyut oleh air. Sawah-sawah tertimbun bersama batu dan pasir. Sawah bapak empat orang anak ini, turut tertimbun, dan tak bisa dimanfaatkan lagi. Setahun setelah itu, sawahnya seluas 1 hektar dipindahkan ke Loh, 2,5 kilometer dari tempatnya berdiam. “Kami sering gagal nongkang (panen) karena banjir,” ujarnya. Setiap kali banjir, setiap itu pula bisa dipastikan, padi-padi yang menguning milik warga, yang hampir 100 persen pekerjaannya adalah bertani, gagal panen. Pada 2010, banjirnya tak sebesar 1982. Namun, banjir kali itu, menghanyutkan ikan-ikan di kolam Asi (50). “Ikan-ikan itu dibawa air, dan saya tak dapat berbuat apa-apa,” katanya. Milek, yang lupa umurnya berapa menyebutkan, “Apa yang bisa dilakukan ketika banjir itu datang? Tidak ada. Kami hanya berpikir bisa menyelamatkan diri,” tuturnya. Ironinya, banjir itu datang seiring

hujan turun. “Tiga jam saja hujan turun tak berhenti, kami sadar, itu pesan untuk keluar dari rumah,” kata Don (25). Rumah Don, memberikan bukti itu. Rumahnya di Loh, di sekelilingnya, di penuhi batu-batu runcing. Menurut Don, batu-batu tersebut bekas banjir pada 2010. Alam yang Menantang Sungai Timbalun, menurut Warik, aktifis lingkungan, mengalir dari Kabupaten Solok, yang bermuara di Kayu Aro, Bungus Barat. Bukitbukit yang mengelilingi Timbalun, merupakan kawasan penyanggah. Kawasan itu menjadi rusak karena aktivitas penebangan hutan, yang dilakukan kelompok maupun keperluan individu. Syarudin yang rambutnya sudah dipenuhi uban ini masih bisa mengingat, PT Rimba Sunkyong, yang beroperasi membuat triplek, tutup pada 2005. “PT itu tutup karena bahan baku tak lagi mencukupi,” kenangnya. Menurutnya, bangkrutnya PT tersebut, sebab kayu-kayu di hutan, tak mencukupi lagi untuk dijadikan bahan mentah. Dugaan Warik, minimnya kawasan penyanggah, yang membuat aliran air sulit dibendung. Pohon-pohon besar, yang diandalkan untuk menahan air, tak mencukupi lagi. Sungai Timbalun sendiri, dari pengamatan Don, tiap kali banjir, bertambah lebar. “Dulu, saya melihat sungai itu hanya berlebar sekitar 15 meter, sekarang lebarnya dua kali dari itu,” tuturnya. Di Loh, memang masih

terlihat bekas daratan yang ‘dicuri’ air. Meski demikian, warga masih tetap bermukim di kawasan pinggiran sungai. “Mau pindah kemana?” Tanya Oyon. Oyon sendiri, yang rumahnya ‘lenyap’ diserang banjir pada 2010, membangun rumah kembali, hanya berjarak 20 meter dari tempatnya semula. Pemerintah membuat dam (penghalang) banjir di tepi-tepi sungai. Menurut Syarudin, dam itu dibangun kisaran tahun 2000 dengan tujuan dapat menghalangi air merambah pemukiman warga. Namun, dam itu ternyata tak cukup kuat menghalangi air. Syarudin lupa pada banjir tahun berapa dam tersebut roboh, dan berpindah ke sisi tengah sungai. Yang ia ingat, dam itu tak cukup lama dibangun, ketika banjir datang, tak dapat menolong warga. Praktis, sejak itu, tak ada lagi penghalang air. Pemerintah pun tak lagi membangun dam yang baru, atau mencari jalan keluar lain untuk menghalangi air, salah satu persoalan warga di tengah persoalan kemiskinan yang menjerat. Lurah Bungus Timur Erman B menyebutkan, sejak bergabung dengan Kota Padang dari Padang Pariaman pada 1980, sudah banyak infrastuktur dibangun, di antaranya SMP 19 (1986), SMA 11 (1988), MTsN Nagari Bungus (1989), dan SMP 36 (2008). Namun, tidak disebutkan program pengendalian banjir yang dilakukan di Timbalun.

Ratusan Hektare ........................Sambungan dari Hal.1 biasa bagi, malahan diharapkan setiap tahun gunung itu meletus untuk kesuburan tanah. “Gunung ini sudah lama tak meletus mengeluarkan vulkanik, maka banyak tanaman masyarakat yang tidak subur lagi. Syukurlah gunung meletus kemarin. Mudahan-mudahan abunya menyuburkan tanah kami untuk pertanian,” kata Imul, warga Batu Palano kepada Haluan Kamis (4/8). “Warga kami aman-aman saja dan tidak ada merasa apa-apa seperti yang dihebohkan media bahwa gunung merapi dalam status waspada level dua,” tambahnya. Menurut Imul, setiap kali Gunung Marapi meletus, warganya yang biasa berladang lobak dan kol atau mencari belerang ke puncak gunung berhenti tanpa disuruh. Karena memang sudah menjadi kebiasaan masyarakat berhenti beraktivitas di sekitar puncak kawah gunung setiap usai gunung meletus. Sejak meletusnya gunung merapi kemarin, hujan deras terus mengguyur Bukittinggi, Agam dan Pasaman. Andi Asmadi, Wali Nagari Koto Baru, Kecamatan X Koto, kepada Haluan Kamis mengatakan, letusan Gunung Marapi seperti ini, sebelumnya juga terjadi sekitar tahun 2006 silam. Selain merusak tanaman sayur segar petani, ruas-ruas jalan tampak memutih serta munculnya bau belerang yang cukup menyengat serta menyesakkan napas. Abu vulkanik bercampur debu belerang hinggap di daun sayur sayur seperti kol, broccoli, sawi, sayur manis, tomat dan sayur-sayur segar lainnya. Setelah tersiram hujan yang turun menjelang Magrib Rabu sorenya abu tersebut menyelinap di pelepah daun sayur. Sehingga akan menyebabkan kerusakan daun sayur sayuran tersebut. Daunnya menjadi kuning dan akhirnya akan mati.

Kecuali sayur sayuran berupa umbi umbian, abu vulkanik justru akan menyebabkan kesuburan tanaman Syaiful, petani lobak bunga di Koto Baru yang ditemui Haluan di Koto Baru Kamis siang mengaku khawatir panen sekitar 9.000 batang kol bunganya yang siap panen. Lahan sekitar ¼ hektare yang ditamaninya kol bunga, terlihat memutih akibat abu vulkanik yang menyiram tanaman sayurnya. “Saya kahwatir jika hujan tidak turun lagi dalam waktu dekat ini, maka dipastikan panen lobak bunga saya akan gagal. Hal ini sekaligus akan mengakibatkan gagal pula pengembalian KUR yang dimanfaatklan sebagai modal usaha pertanian ini,” sebut Syaiful yang juga Wali Jorong Panta di Kantor Wali Nagari Koto Baru. Andi Asmadi yang ditanya terkait dampak abu vulkanik Marapi ini mengatakan, setiap kali terjadi hujan abu belerang tetap saja membawa pengaruh terhadap hasil panen petani di Koto Baru yang umumnya adalah petani sayur sayuran. Di Nagari Koto baru terdapat sekitar 500 hektare lahan sayur yang dikelola oleh 9 kelompok tani. Sekitar 70 persen petani tersebut memakai dana pinjaman modal KUR (kredir usaha rakyat) yang disalurkan Bank Nagari Padang Panjang. “Menjelang Lebaran setiap tahun biasanya petani memburukan agar mereka bisa panen untuk memenuhi kebutunan pasokan sayur menghadapi Lebaran. Namun akibat turunnya debu vulkanik, kata Andi, dikhawatirkan panen petani akan berkurang sekaligus akan menyebabkan sulitnya mengembalikan pinjaman mereka. Namun demikian kita belum melakukan pendataan secara pasti terkait kerusakan yang muncul akibat letusan Gunung Marapi ini,” ujar Andy Asmadi menjelaskan.

Aktivitas Gunung Marapi sampai Kamis kemarin terus menurun, namun sejak pagi hingga sore ditutup kabut dan wilayah sekitarnya diguyur hujan, kendati statusnya masih waspada. Sementara sekitar pukul 09.00 masyarakat di wilayah Agam merasakan adanya gempa, namun hal itu dianggap biasa, hanya disebut sebagai pertanda akan datang musim hujan setelah sekitar sebulan lalu dilanda musim panas, dengan kondisi demikian masyarakat tetap melakukan aktivitas seperti hari-hari sebelumnya. Di kecamatan Canduang, Agam, tempat yang paling dekat ke kawah Gunung Marapi dengan jarak sekitar 3 km adalah Jorong Batang Sulasiah dan Gobah Nagari Bukik Batabuah, sementara di kecamatan Sungai Pua nagari Limo Suku, namun tidak ada warga di daerah itu yang merasa khawatir dan perlu dievakuasi. Jumlah penduduk di kedua jorong itu sekitar 5 ribu jiwa dengan mata pencarian rata-rata berkebun sayur. Menurut Camat Canduang Monisfar, di satu sisi abu vulkanik sangat menguntungkan petani karena akan menyuburkan tanah, tetapi disisi lain, abu yang mengandung belerang itu mengotori daun sayuran sehingga tidak dapat dimakan dan dijual ke pasar. “Kalaupun dicuci tetapi kita khawatir juga, siapa tahu nanti menimbulkan penyakit, sekarang itulah yang kami khawatirkan ,kalau abu gunung terus menimpa sayur ada alamat kami tidak dapat berlebaran karena kami memperoleh uang dari hasil penjualan sayur,” kata Bujang, salah seorang petani di Gobah. Juga dikatakan petani itu sebenarnya Gunung Marapi memang sering mengeluarkan abu, tetapi yang terjadi Rabu lalu agak berlebihan, hingga banyak warga yang khawatir. (h/0ne/son/ks/jon)


12 POKOK & TOKOH

JUMA JUMATT, 5 AGUSTUS 2011 M 5 RAMADAN 1432 H

H. LEONARDY HARMAINY

Seorang Negarawan Harus Ikhlas “Seorang negarawan itu harus punya sifat ikhlas,” kalimat itu terlontar dari sosok H. Leonardy Harmainy, Dt. Bandaro Basa, S.IP. Kalimat itu disampaikannya, seiring kian rumitnya masalah bangsa saat ini. Tinggi eskalasi politik secara nasional, menurutnya tidak lepas dari sikap kenegarawanan seorang pemimpin. Dimama pemimpin itu tidak hanya seorang presiden. tapi juga setiap person yang berkecimpung dalam proses penyelenggaraan pemerintah dan negara. “Akarnya tidak lain disebabkan oleh sikap dan sifat yang tidak ikhlas tadi. Padahal pemimpin terdahulu, seperti Soekarno,

CHRISTIAN GONZALES

Pamer Rumah di Prancis

NAMA Christian Gonzales nggak hanya melambung di lapangan hijau berkat gol-gol spektakulernya saja. Tapi pria asal Uruguay itu semakin dikenal publik karena namanya sudah masuk jajaran dunia hiburan Tanah Air. Bak artis papan atas yang selalu diintai wartawan, Christian menjelma sebagai artis yang punya banyak penggemar. Sontak kehidupan pribadinya pun menjadi sorotan publik. Mungkin Christian ingin menepis anggapan, jika berkarir sebagai pemain sepakbola nasional nggak selamanya bernasib malang. Buktinya kehidupan Christian nyaris sempurna. Punya istri yang baik, anak yang cantik, dan tentu saja materi yang setiap saat mengalir bak air sungai. Maka wajar, diam-diam pemain bernomor punggung 9 itu telah membangun sebuah kerajaan kecil di Prancis. Christian menjelaskan, jika rumah yang bergaya bak Kerajaan Maroko itu dibangun sekitar 9 tahun lalu. Bangunan boleh saja bergaya Maroko, tapi semua mabel yang digunakan asli dari Jepara, Jawa Tengah. Christian sengaja memilih daerah yang masih asri dan jauh dari pusat keramaian. “Semuanya masih green, banyak pohon, no polution, fresh, enak

sekali,” sambung Amanda, anak Christian dan Eva Gonzales, sambil menunjukkan video rekaman rumahnya. Rumah Christian yang jauh dari Tanah Air itu memang tergolong sangat mewah. Di atas tanah seluas 6000 meter persegi itu, Christian memang ingin membangun sebuah surga kecil untuk keluarga tercintanya. Bahkan anak-anak Christian Gonzales dan Eva berharap menetap di Prancis dan melanjutkan pendidikan di sana. Sebagai ayah yang baik, Christian nggak melarangnya. Mengingat anak-anaknya juga lebih fasih berbahasa Inggris ketimbang Bahasa Indonesia.Tapi jika boleh jujur, Christian dan Eva sepertinya sudah terlanjur jatuh cinta dengan Tanah Air. Bahkan mereka berharap bisa memiliki rumah di sebuah pulau kecil dan menghabiskan hari tuanya di sana. Yang pasti, rumah di Prancis itu akan diberikan untuk anak-anaknya. Dan jika keinginan Christian dan sang istri untuk menetap di Indonesia nggak terwujud, Christian memilih kembali ke tanah kelahirannya, Uruguay dan menikmati kehidupan di sana. (kpl)

Hatta, Yamin, sudah memberi sinyal, bagaimana mengelola bangsa ini dengan baik. Itu tercermin dari setiap baris atau urutan pancasila,” kata tokoh politik Sumbar itu. Selain mempunyai sifat ikhlas dari perbuatan yang dilakukan, seorang negarawan katanya juga harus mampu menempatkan sesuatu pada tempatnya. Dalam arti kata, ketikabekerja tidak berdasarkan pada kepentingan pribadi, golongan atau kelompok, ataupun kepentingan partai. Dengan begitu, negarawan tadi, akan selalu mencari seorang sahabat, yang diajak untuk membangun bangsa. “Itu dilakukan oleh pemimpin terdahulu, terutama Hatta. Beliau selalu mencari sahabat, walau berbeda pendapat. Namun punya satu tujuan, yakni membangun bangsa itu menjadi bangsa yang

bermartabat dan mandiri,” ujarnya. Soal kondisi bangsa saat ini, menurutnya tidak hanya menjadi polemik tingkat pusat, tapi sudah menarik perhatian besar dari masyarakat di daerah. Karena setiap hari masalah disuguhkan melalui media, Baik cetak maupun elektronik. “Sebagai bagian dari proses demokrasi, itu boleh saja. Namun disitu dibutuhkan seorang negarawan, yang dapat mengenyampingkan urusan pribadi atau kelompok dan golongan,” ujarnya wakil ketua DPRD Sumbar itu. Bagi masyarakat di daerah, juga harus bijak menyikapi masalah yang terjadi di tingkat nasional. Jangan sampai menimbulkan sikap antipati atau tidak peduli, dengan masalah yang terjadi. “Harus tetap peduli, namun menyikapinya itu secara bijak, tidak hanya mengedepankan emosi. Terutama generasi muda, bangsa ini didirikan kaum muda dan untuk generasi muda selanjutnya,” katanya. (h/rud)

ROY SURYO

Protes Tayangan Adzan Diselipi Iklan

TAYANGAN adzan maghrib yang ada di beberapa televisi memang menjadi tayangan yang paling ditunggutunggu oleh pemirsa televisi setiap harinya. Oleh karena itu, tak salah jika lantas kemudian anggota DPR, Roy Suryo menilai tak etis adanya sebuah tayangan adzan Maghrib yang menyelipkan sebuah iklan. “Selaku anggota Komisi-1 DPR PokJa Penyiaran, saya menyatakan tidak etis adanya adzan Maghrib yang jelas-jelas disisipi Iklan di TV One,” ujar Roy kepada KapanLagi.com®. Dengan adanya iklan dalam adzan magrib itu, Roy pun meminya kepada Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) memberikan teguran. “Selayaknya KPI memberikan teguran hal tersebut, karena tayangan adzan sudah seharusnya murni dari Komersialisasi, kecuali sebelum atau sesudahnya,” ujar Roy lagi. Roy pun menjelaskan bentuk iklan yang diselipkan di tayangan adzan magrib yang memang sudah pasti banyak ditunggu itu. “Ada scene yang lebih vulgar lagi, logo Daihatsu Sirion-nya di-CloseUp dan bahkan mobil di-shoot exterio dan interior, plus ada dealer mobilnya. Sayang sekali, komersialisasi adzan,” pungkasnya. (kpl)


13

JUMAT, 5 AGUSTUS 2011 M / 5 RAMADAN 1432 H

Selingkar Kota

BERHARAP JATAH MINYAK TANAH DITAMBAH

Warga Antre Berjam-jam

Jambret Sikat Tas Karyawan Swasta PADANG, HALUAN — Salah seorang karyawan swasta di Kota Padang Atika Ayuri (24), tas miliknya di jambret oleh maling di Tepi Bandar Bekali dekat Jembatan Andalas, Kota Padang, Kamis (4/8) sekitar pukul 09.30 WIB. Akibat kejadian ini warga Jalan Garuda No. 12 A Blok D, Perumahan Igasar Gadut, Kecamatan Pauh, Padang ini mengalami kerugian sekitar Rp2 juta. Keterangan Atika di SPKT Polresta Padang mengatakan, ketika itu ia sedang melintasi lokasi tersebut bersama rekannya Elsi dengan menggunakan sepeda motor miliknya. Kemudian dari arah belakang datang pria menggunakan motor. “Saya tidak ada firasat curiga terhadap pria tersebut yang datang dari arah belakang saya,” kata Atika. Namun, laki-laki tersebut langsung mengambil tas warna coklat miliknya yang tergantung di motor. Tas tersebut berisi dompet yang didalamnya berisi uang sekitar Rp1,050 juta, handphone merek Mito, flash disc, dan surat penting lainnya. Spontan dia mengejar orang tidak dikenal tersebut yang telah melarikan barang miliknya. Korban dan pelaku saling kejar-kejaran, tapi karena kalah kencang korban pun kehilangan jejak pelaku bermotor itu. Merasa tidak senang, dia pun langsung melaporkan kejadian yang menimpannya ke Polresta Padang untuk mengetahui siapa pelakunya. Kanit III SPKT Polresta Padang Ipda Agus Rusdi Sukandar mengungkapkan, setelah mendapatkan laporan tersebut, pihaknya langsung memberitahukan kepada petugas yang berada di lapangan untuk menangkap pelaku jambret. Namun, petugas belum berhasil menemukannya hingga kini. “Kami telah menyerahkan laporan jambret tersebut ke bagian Unit Reskrim Polresta Padang untuk ditindaklanjuti,” ungkapnya. (h/nas)

PADANG, HALUAN — Ratusan orang masyarakat rela antre berjam-jam menunggu jeriken mereka terisi minyak tanah, Rabu (3/8) siang, di pangkalan minyak tanah Jl. Jhoni Anawar, Lapai, Nanggalo.

DENI PRIMA

ANTRE — Pada waktu-waktu tertentu masyarakat Padang terlihat banyak mengantre membeli minyak tanah. Kondisi ini kerap terlihat di pangkalan minyak tanah karena keterbatasan pasokan

Masyarakat yang membawa Kartu Keluarga (KK) serta nomor terdaftar tersebut merasa minyak tanah dengan harga Rp3.100 per liter yang mereka dapat sekali seminggu tersebut terkadang berkurang jumlahnya. Pengurangan tersebut tergantung berapa bannyak masyarakat yang datang untuk membeli minyak di pangkalan tersebut. Hal itu dirasakan Mai (42), warga Lapai yang setiap Rabu selalu antre di tempat tersebut. Ia merasa pemilik pangkalan minyak tanah kurang jeli dalam pengelolaaan. “Terkadang bukan warga sekitar Lapai saja yang datang ke sini,” jelasnya. Ibu rumah tangga dengan anak dua tersebut juga mengeluhkan tidak jelasnya warga yang berdatangan ke pangkalan tersebut. Biasanya saya dapat minyak 10 liter, terkadang 5 liter, dan sekarang 8 liter,” keluhnya. Mawarni (55) warga Berok Dalam yang juga antri menyatakan sama. Ia berharap pemilik pangkalan minyak tanah bisa memberikan minyak subsidi tersebut lebih banyak. “Kalau bisa 10 liter seminggunya, tidak kurang,” katanya. “Kalau beli minyak di sini saya bisa memberi uang jajan lebih buat anak, “ jelas warga yang tergolong kurang mampu terbut membandingkan minyak yang ia beli di kios-kios. Begitu juga dengan Imran (40), warga Lapai tersebut berharap edaran Pertamina beberapa waktu lalu tentang pembelian minyak tanah maksimal 20 liter per-KK bisa dijalankan oleh masing-masing

pangkalan minyak tanah. “Kalau warga bisa mendapatkan sebanyak itu tentu akan lebih baik,” harapnya. Ia juga berharap pemilik pangkalan tidak bermain curang dengan jatah minyak warga tersebut. “Terkadang ada yang isi penuh jeriken besar, dan saya pernah komplain pada pemilik pangkalan minyak tanah persoalan tersebut,” ucapnya. Sementara itu Zal (40) selaku pemilik pangkalan minyak tanah di Jl. Jhoni Awar tersebut menyatakan terkadang warga yang datang tidak terbendung sehingga membuat ia harus mengurangi jatah untuk yang lain agar merata. “Biasanya saya lihat dulu banyak oranng, kalau rasanya lebih 700 orang, jatah akan saya kurangi jadi 5 liter. Tapi kalau cuma 500 orang, akan saya beri 8 sampai 10 liter,” katanya. “Sebab sekali seminggu pangkalan ini cuma dapat jatah 5.000 liter,” tambahnya sembari berharap pemerintah bisa memberikan jatah yang lebih. Zal juga menjelaskan anggota yang KK-nya terdaftar di pangkalan tersebut sudah lebih 500 orang. Secara tidak langsung ia tidak mungkin mengeluarkan jatah 10 liter per-KK karena masyarakat yang lain tidak mendapat jatah. “Kami memperioritaskan warga Lapai yang punya KK dan kartu terdaftar. Tapi kalau masih ada yang lain, tidak mungkin ditolak, tapi menunggu sesudah jeriken anggota terdaftar terisi dulu,” katanya (h/sha)

ASMARA SUBUH DI PANTAI PADANG

“Satu Sarung, Empat Kaki” Gejolak Anak Muda di Ramadan

DENI PRIMA

SALING PELUK—Begini lah ulah remaja yang memanfaatkan waktu usai salat subuh. Mereka “berjibaku” pula dengan pasangannya, saling peluk di depan umum di bawah “lindungan” kain sarung. Akankah waktu Pol PP razia dialihkan ke pagi hari?

KEBIASAAN anak muda jaman sekarang kadang aneh, kadang bikin geleng-geleng kepala. Apalagi di bulan Ramadhan ini. Ada-ada saja lakunya. Usai menunaikan solat subuh, para remaja yang masih di usia sekolah itu seharusnya mendengarkan ceramah dari sang Ustadz. Namun tak demikian kenyataannya. Masih ada saja yang berkeliaran di luar mesjid. Bahkan ada yang sengaja menghabiskan hari di tepi laut seperti Pantai Padang. Jika perjalanan cukup jauh, para ABG itu memanfaatkan sepeda motor untuk pergi. Jika dekat, tinggal jalan kaki saja. Asmara subuh. Begitu istilah bagi pasangan remaja yang sedang dimabuk asmara menghabiskan waktu subuh hari di bulan Ramadhan. Macam-macam yang mereka perbuat. Ada yang sekedar konvoi dengan sepeda motor bersama pasangan lainnya, ada pula yang duduk-duduk berdua menikmati suasana pantai. Juga ada yang sekedar jalan kaki berdua sambil berpegangan

tangan. Dengan mukena dan kain sarung yang masih lekat di badan, remaja-remaja itu melenggang dengan percaya diri. Padahal, di hari itu masih hari kedua bulan puasa. Rabu (3/8), itu, para pelajar tersebut sudah diwajibkan mengikuti pesantren Ramadhan yang telah ditetapkan oleh pemerintah kota. Mereka tak dibenarkan berada di luar mesjid selama jam pesantren tersebut. Namun ternyata himbauan itu tak diindahkan. Kebiasaan asmara subuh yang sudah lama melekat itu tetap saja mereka lakukan. Namun pagi itu, Rabu (3/ 8), ada sedikit pemandangan yang menggangggu. Sekitar pukul 05.45 WIB, dua orang remaja sedang duduk di atas sepeda motornya. Satu sarung berdua, mereka berpelukan. Yang di depan seorang remaja pria. Namun yang digonceng belum bisa dipastikan jenis kelaminnya karena kepala yang ditutupi kain sarung. Lima belas menit kemudian, kedua

remaja itu bersiap pergi mau tak mau sarung harus dibuka. Benar saja, yang digonceng adalah perempuan. Tingkah pasangan yang berpelukan dalam sehelai kain sarung itu terekam foto Haluan. Seorang pelajar SMA, Haris (17) mengaku lebih suka menghabiskan waktu bersama temantemannya sehabis salat subuh daripada berada di mesjid utuk mendengarkan ceramah. “Pesantrennya agak membosankan, lebih asik jalan-jalan sama teman-teman. Nanti kan bisa balik lagi ke masjid,” terangnya. Di masjidnya, pesantren Ramadan untuk pelajar SMA dimulai langsung usai solat subuh. Namun sebelum di mulai, ada ceramah usai solat subuh selama 15 menit. Waktu inilah yang dimanfaatkan Haris untuk menghabiskan waktu bersama teman sebayanya. Sedikit berbeda, pelajar SMA lainnya, Henggi (18), mengatakan cukup betah saat pesantren Ramadhan berlangsung.

Selain menambah pengetahuan agamanya, ia juga dapat teman baru. Tak hanya asmara subuh, masih banyak hal lain yang dilakukan para siswa ini untuk membunuh waktu subuh. Seperti mereka yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar. Siswa yang belum genap berumur 10 tahun itu tak mau kalah dengan kakakkakaknya. Mereka meledakkan petasan atau mercon di luar mesjid. Seperti yang dilakukan beberapa siswa SD di sekitar kawasan pantai Padang itu. Seakan sedang perang, mereka membagi diri menjadi dua kubu. Masing-masing kubu berusaha menyerang kubu yang lain dengan mercon. Jika lemparannya pas, maka kubu musuh akan terkaget-kaget lalu berteriak. Itu pertanda kemenangan. Tapi itu tak akan berlangsung lama. Ada balas dendam sesudahnya. Diakui Lina, salah seorang siswa SD yang sedang bermain mercon, ia dan teman-temannya belum mau pulang usai solat Subuh.


14 PADANG Polresta

0751-22317

Damkar

0751-92113

DPRD

0751-690960

BPBD

0751-91547

Walikota

0751-92202

RSUD

0751-93550

JUMA JUMATT, 5 AGUSTUS 2011 M 5 RAMADAN 1432 H

Diblokir, Pasar Raya “Panas”

PADANG, HALUAN—Pedagang Pasar Inpres II, III, dan IV blokir jalan di Pasar Baru Kamis (4/8) malam. Menurut Zul, salah seorang pedagang, siangnya sekitar pukul 13.00 WIB, beredar surat Walikota Padang No.511.2.928.VII/Ps-2011, yang memberitahukan bahwa ketiga Inpres tersebut akan dibongkar.

Aset Pasar Inpres Dijarah Maling

PADANG, HALUAN — Hampir sebulan Gedung Pasar Raya Inpres I yang baru ini diresmikan oleh Walikota Padang. Namun hingga sekarang belum berpenghuni, sehingga beberapa meter kabel yang berada di lantai IV dibawa oleh maling, Kamis (4/8) sekitar pukul 10.30 WIB. Kejadian ini diketahui ketika salah satu Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemko Padang Yuherim mendatangi gedung pasar raya yang baru itu dan menuju ke lantai IV untuk meninjau lokasi mesjid. Sesampainya di atas Yuherim mendapati keadaan pipa paralon dan kabel listrik sudah rusak. Kemudian dia memeriksa lebih lanjut, ternyata kabel listrik dan kabel arde dengan ukuran 3 X 11 milimeter yang di dalamnya masing-masing 75 meter sudah tidak ada lagi. “Saya pun langsung melaporkan dan menceritakan dari awal ke Pemko Padang atas kejadian tersebut,” kata Yuherim. Setelah dilaporkan ke Pemko, diminta untuk segera melaporkan ke polisi, maka dari itu dia langsung membuat laporan ke Polresta Padang untuk mengetahui siapa pelakunya yang telah mencuri kabel tersebut. Kanit III SPKT Polresta Padang Ipda Agus Rusdi Sukandar mengungkapkan, petugas bersama anggota Identifikasi Polresta Padang sudah melakukan olah Tempat Kejadian Peristiwa (TKP). Dari hasil sementara, diduga pelaku melakukan aksi tersebut dengan cara memotong pipa paralon menggunakan pemotong paralon. Akibat kejadian ini diperkirakan Pemko Padang mengalami kerugian sekitar Rp15 juta. (h/nas)

Mahasiswa Ditemukan Tewas

PADANG, HALUAN — Warga Pasar Baru dihebohkan dengan penemuan mayat di salah satu bandar yang tidak jauh dari Polsek Pauh, Kamis (4/8) sekitar pukul 04.30 WIB. Korban bernama Abdul Rahman (19) ditemukan dalam keadaan tertelungkup, kepala terbenam, dan bersimbah darah. Yuhendri (43) saksi yang mengetahui kejadian tersebut mengatakan, ketika itu dia habis sahur di rumahnya sekitar pukul 04.30 WIB dan keluar rumah hendak membuka saluran air kolam ikannya. “Saat membuka saluran tersebut saya terkejut ketika melihat sesosok manusia berpakain kaos hitam dan celana jeans tersebut dalam kondisi tertelungkup,” kata Yuhendri. Tanpa berfikir panjang dia langsung melaporkan penemuan tersebut ke masyarakat dan Polsek Pauh. Kemudian petugas Polsek menghubungi PKT Polresta Padang untuk melakukan identifikasi. Berselang dari laporan tersebut petugas Polresta Padang dan Polsek Pauh tiba di lokasi dan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Dari hasil identifikasi, sementara korban tidak ditemukan tanda penganiayaan dan diduga korban mengalami kecelakaan. “Sebab tidak jauh dari korban ditemukan, didapati satu unit motor merek Honda Revo dengan nomor polisi BA 2745 BY oleh petugas dalam keadaan rusak. Kemungkinan motor tersebut milik korban,” Kata Kanit Laka Lantas Polresta Padang Iptu Satrio. Selain itu, petugas juga menemukan bungkusan nasi di sepeda motornya, sehingga tewasnya korban diperkirakan lepas kendali dan korban terjatuh saat setelah membeli makanan untuk makan sahur, jelas Satrio. Ditubuh korban hanya ditemukan dompet dan kartu identitas adalah mahasiswa atas nama Abdul Rahman, warga asal Jambi dengan alamat Jalan Marene No 2 Rt 13 Rw 04. Dan untuk hasil selanjutnya jasad korban dibawa ke Rumah Sakit M Djamil Padang untuk dilakukan otopsi. Sempat SMS-an Terpisah, kakak perempuan korban Dila menyebutkan, ia mendengar kematian adik laki-laki satu-satunya itu dari orang tuanya yang sedang berada di Jakarta. “Penelpon adalah saksi mata di TKP yang menelpon dari telpon milik Rahman,” ujarnya. Menurut Dila, kematian adik bungsunya itu tidak ia duga. Sekitar pukul dua dini hari, ia masih sempat sms-an. Pengakuannya, pagi itu ia masih bermain gitar di rumah temannya. Menurut kakaknya yang lain, Lisa, Rahman menetap di Kota Padang belum terhitung lama. “Praktis, sejak menjadi mahasiswa manajemen di Unand, sejak itu pula ia tinggal di Padang,” katanya. Kepala Humas RS M. Djamil Padang Gustafianof menyebutkan, korban mengalami luka di bagian kepala belakang. Diduga, pendarahan itu diakibatkan korban terhempas dari sepeda motor. Sampai pukul 14.00 WIB, jenazah korban masih disimpan di Ruang Jenazah RS M. Djamil Padang, sembari menunggu keluarganya datang dari Jakarta. (h/adk/nas)

DENI PRIMA

BLOKIR-Pedagang pasar Inpres II, III, dan IV memblokir jalan Pasar Baru Pasar Raya Padang, Kamis (4/8) malam, sambil membawa potongan kayu.Deni prima

Pasar Raya jadi Komoditas Politik

PERGULATAN dan polemik pembangunan Pasar Raya Padang akhirnya sampai juga di ranah politik. Sejak seminggu terakhir, partai politik yang ada di Padang mulai grasak-grasuk ngurusi pasar yang tak kunjung selesai. Partai Golkar salah satunya. Partai berlambang pohon beringin ini langsung tancap gas menghimpun kader di DPRD Padang untuk menyatukan sikap soal pasar. Dengan berbagai pertimbangan, mereka bersatu menanggapi komentar Ketua Komisi II DPRD Padang yang menyayangkan sikap pimpinan Parpol karena sudah mencampuri urusan pembangunan pasar. Ketua partai ini dan ketua DPD PPP, Irwan Fikri menyebut ketua Komisi II, Surya Djufri Bitel harus belajar soal aturan Namun, Fraksi Demokrat balas menyerang. Ketua Fraksi partai berlambang Bintang Mercy ini, Erison tidak terima rekannya “dikata-katai” pimpinan Parpol lain. "Saya tidak terima anggota fraksi Partai Demokrat, disuruh belajar tentang aturan, tata tertib dan mekanisme DPRD ke pimpinan parpol PPP dan Golkar. Seharusnya, pimpinan parpol itu yang belajar ke Komisi II DPRD Kota Padang," katanya kepada Haluan, Rabu (3/8). Menurutnya, pimpinan parpol juga harus mengikuti aturan yang ada di DPRD Kota Padang. Jadi, bukan karena pimpinan parpol tidak mematuhi aturan yang ada di DPRD. Sementara, Ketua Fraksi Golkar, dalam proses penyelesaian pasar. fraksi di dewan selalu melakukan koordinasi dengan partai atau DPD. Jadi apapun kebijakannya dari fraksi di dewan, selalu dikoordinasikan atau dibicarakan terlebih dahulu," kata ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Kota Padang Jumadi, Rabu (3/8). Namun kini ketua DPD Partai Golkar Padang Wahyu Iramana Putra lebih “dingin”. Ia tak lagi melempar tudingan dan mengajak timnya bekerja secara jernih, terhadap persoalan dan fakta yang terjadi dalam proses

pembangunan pasar. Padahal, sebelumnya Wahyu sempat memburangsang atas pernyataan Ketua Komisi II DPRD Padang yang menyebutkan para pimpinan partai untuk berkoordinasi dengan DPRD sebelum membuat pernyataan terkait pasar. Tak Bergeming Kendati sorotan mengarah ke tubuh mereka, Komisi II sepertinya tak bergeming. Alih-alih mendukung keputusan pimpinan Parpol PPP, Demokrat, Golkar, PDIP dan PKS yang meminta pembongkaran pasar ditunda pascalebaran, mereka malah menegaskan pembongkaran harus menunggu hingga kondisi kondusif. Ntah kapan kondisi bisa kondusif? Mereka tegas-tegas menyebut pembongkaran harus ditunda hingga waktu yang tidak ditentukan. "Berdasarkan hasil kesepakatan Komisi II, kami menetapkan agar Pasar Inpres II, III dan IV ditunda pembongkarannya terlebih dahulu dengan waktu yang tidak ditentukan," kata Ketua Komisi II DPRD Kota Padang Surya Djufri Bitel kepada Haluan, Rabu (3/8). Setelah persoalan pasar tuntas, barulah pemerintah memikirkan untuk pembongkaran Pasar Inpres II, III dan IV. Jadi, bukan dibongkar di saat pasar masih berkonflik. Selain itu, Komisi II juga memutuskan untuk membuat Peraturan daerah (Perda) soal harga kios. Karena, dengan adanya Perda akan semakin memperkuat payung hukumnya. Sehingga, harga kios

ti dak dapat dipermainkan. "Sedangkan Rumah susun sewa (Rusunawa) saja harga sewanya diperdakan, masak pasar yang begitu besar tidak diperdakan,"katanya. Memohon Kondisi yang makin runyam semakin menjauhkan persoalan pasar ke titik penyelesaian. Walikota pun mambana. Major City ini lagi-lagi meyakinkan bahwa proyek ini untuk kebaikan semua. Ia menepis anggapan proyek pembangunan pasar ditunggangi pihak ketiga."Tidak ada pihak ketiga, saya pastikan 1000 persen sumber pendanaan berasal dari keuangan negara. Karenanya saya minta pedagang untuk segera melaksanakan instruksi Pemko Padang dengan mengosongkan kios mereka yang ada di Inpres II,III dan IV," kata Fauzi Bahar dengan mimik tegas ketika disinggung menyangkut sinyalemen tersebut. Karena bersumber dari APBN yang jelas memiliki tenggat waktu, Fauzi meminta agar pedagang dengan sukarela mengosongkan kios mereka. Sebab, tanpa pengosongan mustahil pembongkaran bisa dilakukan. Ia membantah dirinya tidak pro rakyat, sehingga memaksakan pengosongan kios untuk dapat dibangun bangunan baru. Setengah berkelakar Fauzi mengatakan kalau tidak pro rakyat, untuk apa pembangunan pasar dilanjutkan. "Justru karena pro rakyatlah maka pasar tersebut dibangun baru," imbuhnya. Dalam kesempatan itu, Fauzi Bahar juga menyebutkan, seandainya pembangunan pasar tidak dilakukan, jika terjadi gempa besar dan pedagang yang beraktivitas di sana menjadi korban, siapa yang harus bertanggungjawab. "Kami bisa saja menghentikannya, namun siapa yang bertanggungjawab seandainya bencana besar menimpa Kota Padang. Nah sebelum itu terjadi, maka dengan kerendahan hati saya minta saudara saya untuk segera mengosongkan kios yang ditempati saat ini dan selanjutnya mengisi kios darurat yang telah disediakan," imbuhnya. (h/ rud/ade/ted)

Lengkapnya, surat itu berisi empat item. Surat tertanggal 27 Juli itu pada poin satu ditulis, Pemerintah Kota Padang akan melaksanakan pembongkaran bangunan Inpres II, III, dan IV mulai tanggal 29 Juli 2011. Poin dua, Seluruh pedagang diminta agar segera memindahkan/ MAHYELDI mengosongkan kios/los/ meja batu. Surat yang ditandatangani Wakil Walikota Padang Mahyeldi Ansyarullah H Mahyeldi, SP itu pada poin tiga dituliskan, barang-barang yang tidak dikeluarkan sampai tanggal 29 Juli 2011, dianggap barang yang tidak berguna atau tidak bernilai ekonomis yang tidak dibutuhkan pedagang. Poin empat, terhadap barang-barang yang dimaksud tidak menjadi tanggungjawab Pemerintah Kota Padang atau Pelaksana Pembongkaran Inpres II, III, dan IV. Surat pemberitahuan ketiga itu yang membuat pedagang mengambil tindakan ‘mengamankan’ tempat berdagang. “Ironinya, kami tidak pernah menerima surat pemberitahuan kesatu maupun kedua. Eh, datang saja surat pemberitahuan ketiga,” katanya. Pantauan Haluan hingga pukul 22.30 WIB, sekitar 500 pedagang berkumpul di tempat berdagang mereka di Pasar Inpres II, III, dan IV. Mereka melengkapi diri dengan kayu, rotan, dan batu. Sekitar pukul 22.00 WIB, semua pedagang tumpah ke jalan Pasar Baru. Info yang didapat, beredar kabar, pembongkaran akan dilakukan malam itu. Di jalan Pasar Baru, pedagang memblokir jalan, dan tidak memperbolehkan mobil lewat, terutama mobil-mobil mewah. Pak Fian, pedagang lain di Pasar Inpres menyebutkan, tindakan ‘menjaga gawang’ itu telah dilakukan selama 15 hari. “Di sini periuk beras kami. Sementara, pembongkaran dilakukan tanpa berdiskusi,” katanya. Menurut Pak Fian, penjagaan akan tetap dilakukan hingga batas waktu yang tidak ditentukan. Penjagaan tidak hanya dilakukan pedagang lakilaki, turut pula turun pedagang perempuan, melengkapi diri dengan kayu. Pada Kamis malam itu, pemblokiran yang dilakukan pedagang tidak menimbulkan kemacetan. Mobil yang melewati jalan Pasar Baru, hingga pukul 22.00 WIB itu, tidak terlalu banyak, terlebih dengan kondisi hujan. Namun, pedagang tetap bertahan dan berkumpul. Ia menyebar di lantai satu dan dua Pasar Inpres. Menurut Fian, tindakan tersebut merupakan bentuk tindakan perlawanan karena kesemena-menaan pemerintah. Lebih dari seminggu sebelumnya, dalam konferensi pers di Balaikota Padang, Wakil Walikota Padang Mahyeldi Ansyarullah memang telah menyampaikan bahwa Pasar Inpres II, III, dan IV tetap akan dibongkar. Menurutnya, pembongkaran dilakukan dengan landasan penelitian tim Forensik yang telah dilakukan Politeknik Negeri Padang (PNP), Tim Laboratarium Universitas Bung Hatta (UBH), dan PU Kota Padang. “Ketiga penelitian itu menghasilkan kesimpulan yang sama bahwa, Pasar Inpres II, III, dan IV tidak layak huni lagi,” katanya.Kepala Dinas Pasar Asnel dalam kesempatan yang sama menyebutkan, lelangnya telah dilakukan dan dimenangi PT Faiz Jaya. “PT Faiz Jaya bahkan telah membayar sisa nilai pelelangan,” tuturnya. Menurut Asnel, tidak ada alasan untuk tidak dilakukan pembongkaran. Namun, pembongkaran untuk Pasar Inpres II, III, dan IV, sejak surat tersebut dikeluarkan, belum berhasil dilakukan. (h/adk)

Calon Investor Terowongan Pegambiran Berkunjung ke PT Semen Padang

HUMAS

WALIKOTA Fauzi Bahar memaparkan rencana investasi investro asal Belgia saat berkunjung di PT Semen Padang kemaren PADANG, HALUAN—Walikota Padang Fauzi Bahar yang membawa rombongan calon investor dari Belgia, berkunjung ke PT Semen Padang, Rabu (3/8).

Rombongan diterima Direktur Keuangan PT Semen Padang Epriliyono Budi dan Direktur Pemasaran Benny Wendry beserta staf.

Walikota pada kesempatan itu mengatakan, calon investor itu adalah manajemen PT Amagedon yang berencana akan membangun proyek terowongan Pengambiran-Bungus, dan reklamasi Pelabuhan Teluk Bayur. Tim dari PT Amagedon itu masingmasing Edi Pieters (Dirut), Nico Berx (Director Port of Antwerp International), Joris Daman (Technical Consultant Port of Antwerp International), Yohannes De Gruij L (Director MJM BU Investor Mei Gmblf), Joop Nahuysen (Director Ing Rail BV Netherlands), dan Intrias OH (Representatif Ing Rail BV NL or PT Amagedon) Pada kesempatan itu, Direktur Keuangan PT Semen Padang Epriliyono Budi mengekspos profil PT Semen Padang. Dia juga menjelaskan tentang strategisnya Pelabuhan Teluk Bayur bagi distribusi Semen Padang ke luar provinsi. Selain memanfaatkan angkutan laut melalui pelabuhan Teluk Bayur, produk

Semen Padang juga didistribusikan ke wilayah-wilayah Sumatra dengan menggunakan angkutan darat, namun dengan cost yang cukup tinggi. Dirut PT Amagedon Edi Pieters banyak menanyakan tentang Pelabuhan Teluk Bayur kepada jajaran Direksi Semen Padang. Edi Pieters memandang pertemuan itu sangat penting bagi perusahaannya dalam rencana investasi ke depan. Dia juga menanyakan tentang peta persaingan industri semen di tanah air saat ini. Juga didiskusikan tentang pembangunan jalur keretaapi di wilayah Sumatra Barat. Baik Epriliyono Budi maupun Benny Wendry menyambut baik rencana investasi tersebut. Pembangunan jalur ketera api menurut mereka akan sangat membantu distribusi produk Semen Padang karena memiliki cost yang rendah dibandingkan angkutan darat atau dengan menggunakan truk. (h/rel/vid)


PADANG 15

JUMA JUMATT, 5 AGUSTUS 2011 M 5 RAMADAN 1432 H

LINGKAR

PLEDOOI BELUM RAMPUNG

Sidang PDAM Ditunda

DKP Bantu Nelayan PADANG, HALUAN — Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kota Padang merealisasi bantuan prasarana sektor perikanan tangkap untuk nelayan kecil. "Bantuan yang direalisasikan kepada nelayan kecil di Padang berupa 10 unit mesin kapal 40 PK dengan anggaran mencapai Rp450 juta," kata Kepala DKP Kota Padang Eyviet Nazwar di Padang, Kamis. Ia mengatakan, DKP Padang telah mengupayakan pengadaan sarana perikanan tangkap untuk nelayan kecil berupa mesin kapal, kotak pendingin ikan, jaring, dan "fish finder" atau alat penemu ikan. Anggaran bantuan tersebut, katanya, bersumber dari dana alokasi khusus (DAK) DKP Sumbar. Ia menyebutkan, bantuan yang telah direalisasikan berupa 10 unit mesin kapal 40 PK dengan anggaran mencapai Rp450 juta. Bantuan itu telah diberikan kepada 10 nelayan terpilih pada Juli 2011. Selanjutnya, kotak pendingin ikan (cool box) sebanyak 76 unit dengan berbagai ukuran yang terdiri atas 50 unit ukuran 35 liter, 20 unit ukuran 1 ton, dan enam unit untuk kendaraan bermotor. "Bantuan itu akan disalurkan dalam waktu dekat untuk 76 nelayan dengan anggaran Rp162 juta," katanya. Selain itu, lanjut Eyviet, DKP juga akan memberikan bantuan sebanyak 1.400 unit jaring ikan serta 15 unit "fish finder" dengan anggaran mencapai Rp860 juta. "Namun untuk jaring ikan belum ada nelayan yang berminat. Dalam Agustus atau September ini DKP akan kembali manawarkan jaring tersebut kepada nelayan," katanya. Ia menambahkan, di Padang terdapat sebanyak 6.200 nelayan tersebar di enam kecamatan, beberapa diantaranya telah tergabung dalam 10 kelompok usaha bersama (kube). Sementara itu, terdapat sebanyak 36 kelompok kecil nelayan yang pada tahun ini juga akan diarahkan untuk membentuk kube dengan keterpaduan lebih baik. "Dari bantuan itu ditargetkan dapat meningkatkan hasil tangkapan nelayan kecil yang ada di Padang sehingga akan menunjang perekonomian mereka," katanya.(ant)

Target PE Diyakini Tercapai PADANG, HALUAN — Pemerintah Kota Padang optimistis dapat mencapai pertumbuhan ekonomi (PE) daerah itu sesuai target 6,11 persen pada 2011.Optimisme tersebut didasari dukungan kegiatan proses rehabilitasi dan rekonstruksi pascagempa 2009 yang berjalan cukup baik, kata Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Padang Hervan Bahar di Padang, Kamis. Menurut dia, proses rehabilitasi dan rekonstruksi pascagempa 2009 yang dilaksanakan sesuai harapan akan memicu kegiatan pembangunan daerah sekaligus mendorong laju pertumbuhan ekonomi yang cukup positif. Karena itu, Pemkot Padang yakin pertumbuhan ekonomi bisa menyentuh angka 6,11 persen diakhir 2011 dengan dukungan pertumbuhan kegiatan pembangunan perekonomian pascagempa yang terlihat cukup pesat. Ia menyebutkan, meski target pencapaian pertumbuhan ekonomi 2011 meningkat dari capaian 2010 yang terealisasi 5,81 persen, namun dibanding angka nasional target pertumbuhan ekonomi Kota Padang pada 2011 lebih rendah, dimana secara nasional ditargetkan 6,21 persen. Ia menambahkan, dengan target pertumbuhan cukup tinggi pada 2011 diharapkan pertumbuhan di tingkat nasional juga berdampak positif terhadap perekonomian Kota Padang. Ervan menjelaskan, pertumbuhan kegiatan usaha di sektor listrik, gas dan air bersih diperkirakan menjadi penyumbang terbesar pertumbuhan ekonomi Kota Padang setelah perubahan APBD 2011. Sektor usaha tersebut diperkirakan menyumbang pertumbuhan sebesar 7,61 persen setelah dilakukan perubahan APBD 2011, tambahnya. Penyumbang pertumbuhan ekonomi Kota Padang terbesar kedua diperkirakan dari pertumbuhan usaha sektor pengangkutan dan komunikasi sebesar 7,53 persen, disusul sektor keuangan dan jasa perusahaan sebesar 6,87 persen.. (ant)

PADANG, HALUAN — Pembacaan pledoii (nota pembelaan) Direktur Utama (Dirut) PDAM Padang Azhar Latif ditunda. Tim Penasehat Hukum (TPH) minta sidang ditunda sampai hari ini, Jumat (5/ 8).

HASWANDI

PELANTIKAN - Rektor IAIN Imam Bonjol Padang Makmur Syarif melantik tiga Pembantu Rektor (PR) di Ruang Serbaguna IAIN Lubuk Lintah Padang, Kamis (4/8). Untuk PR I kini dijabat oleh Syafruddin menggantikan posisi Syafruddin Nurdin, PR II dijabat oleh Salmadanis menggantikan posisi Buchari, sedangkan PR III dijabat oleh Asasriwarni yang menggeser posisi Salmadanis yang kini menjabat PR II.

REKTOR LANTIK TIGA PR

IAIN Segera Benahi Kampus

PADA N G, H A LUA N — Beberapa hari lagi, gedung rektorat Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Imam Bonjol Padang segera dibangun kembali, yang mana sebelumnya gedung tersebut mengalami rusak berat akibat gempa 30 September 2009 lalu. Selain itu, masjid kampus, pustaka dan sejumlah fasilitas kampus lainnya di IAIN juga akan direhab. “Dana Rp9 miliar bantuan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) itu telah di depan mata. Oleh karena itu, pada Senin depan kami akan berkoordinasi dengan pelaksana proyek dan pihak lainnya untuk membahas beberapa hal teknis. Jadi, kami tahu beres saja, gedung selesai tanpa harus memegang uangnya,” ujar Rektor IAIN Imam Bonjol Makmur Syarif setelah melantik tiga Pembantu Rektor (PR) di Ruang Serbaguna IAIN Lubuk Lintah Padang, Kamis (4/8). Makmur Syarif mengatakan,

IAIN juga sedang merancang pembangunan kampus baru IAIN di kawasan Sungai Bangek Kecamatan Koto Tangah Padang. Pembangunan awal kampus ini akan dimulai dengan pembangunan pagar di lahan seluas 61 hektare. Pembangunan ini juga tak terlepas dari peran pihak ketiga yang telah bersedia memberi bantuan pembangunan, meski baru pembangunan pagar kampus. Terkait acara pelantikan pada Kamis kemarin, tiga PR IAIN Imam Bonjol Padang dilantik oleh Rektor IAIN Makmur Syarif. Untuk PR I kini dijabat oleh Syafruddin menggantikan posisi Syafruddin Nurdin, PR II dijabat oleh Salmadanis menggantikan posisi Buchari, sedangkan PR III dijabat oleh Asasriwarni yang menggeser posisi Salmadanis yang kini menjabat PR II. Dalam kesempatan itu, Makmur Syarif berharap pada tiga PR ini untuk bisa bekerjasama

membangun IAIN dengan niat yang tulus, serta mewanti-wanti para PR untuk tidak melakukan kesalahan kecil apalagi terlibat Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN). “Pembangunan kampus IAIN merupakan tugas berat yang harus dipikul bersama, termasuk oleh PR yang baru dilantik. Tugas berat lainnya adalah, membentuk citra dan prestasi agar sejajar dengan PTN lainnya di Sumbar. Oleh karena itu, saya berharap semua PR tidak melakukan kesalahan kecil, karena kalau terbiasa melakukan kesalahan kecil itu, maka Ia tidak akan canggung melakukan kesalahan besar,” ujar Makmur Syarif. Selain itu, Rektor IAIN juga melantik belasan PNS dosen IAIN, serta melantik pejabat eselon II dan eselon III lingkungan IAIN Imam Bonjol Padang. Pelantikan dan sumpah jabatan ini disaksikan oleh Kakanwil Kemenag Sumbar Darwas. (h/wan)

“Majelis hakim yang mulia, kami minta sidang ditunda sampai besok. Soalnya pledooi belum rampung dan saat ini sudah dalam proses editing,” ujar Ibrani, salah satu anggota TPH Azhar Latif, dalam sidang lanjutan kasus dugaan korupsi dana representatif PDAM, di Pengadilan Negeri Padang, Kamis (4/8). Mendengar permintaan TPH Azhar Latif, majelis hakim diketuai Sapta Diharja, menyatakan, menunda sidang sampai hari ini, sekitar pukul 14.00. Atas penundaan sidang tersebut, semula Jaksa Penuntut Umum (JPU) Maryanti kebretan, karena juga ada agenda lain. Namun akhirnya, JPU menyetujui, karena JPU lainnya, Idial bisa hadir.Sidang sebelumnya, JPU menuntut Azhar Latif dengan hukuman penjara selama tujuh tahun enam bulan (7,5 tahun-red). Tuntutan itu diajukan pada sidang Kamis (21/7). Dalam tuntutan yang dibacakan JPU Zulkifli dan Maryanti secara bergantian itu, Azhar Latif dinyatakan, terbukti melakukan tindak pidana korupsi yang diatur dalam pasal 2 ayat 1 jo pasal 18 ayat 1 huruf b UU No 31 tahun 1999 yang telah diubah dan ditambah dengan UU No 20 tahun 2001. Selain menuntut hukuman penjara, JPU juga menuntut Azhar Latif juga dituntut membayar denda Rp200 juta dan uang pengganti Rp Rp2.384.947.100. Jika denda tak dibayar, maka dapat diganti dengan hukuman kurungan selama enam bulan. Sedangkan untuk uang pengganti, jika terdakwa tak sanggup membayarnya dan hartanya juga tidak ada yang bisa disita dan dilelang untuk menutupinya, maka tuntutan hukuman uang pengganti itu dapat diganti dengan pidana penjara selama tiga tahun dan delapan bulan Menurut JPU, dari 20 saksi yang dihadirkan, DR dari tahun 2005 sampai 2009 keseluruhan berjumlah Rp2.442.160.000. Realisasi penggunaannya sekitar Rp2.400.273.000. Penggunaannya memang sudah sesuai dengan ketentuan Permendagri Nomor 2 Tahun 2007 tentang Organ dan Kepegawaian PDAM, bahwa dana representatif merupakan 75 % dari jumlah penghasilan direksi. Dana tersebut digunakan untuk menunjang operasional perusahaan demi memajukan PDAM. Namun dari fakta yang terungkap di persidangan terbukti, Azhar Latif tidak dapat memperlihatkan bukti penggunaan uang, dengan lengkap, karena bukti tersebut telah hilang di saat gempa besar 2009 lalu. (h/ynt)

Walikota Terima Penghargaan Zakat

PADANG, HALUAN — Wali Kota Padang H Fauzi Bahar menerima penghargaan sebagai Tokoh Pengembangan Zakat Indonesia tahun 2011 kategori Indonesian Zakat "Development Figure". Penghargaan diserahkan Parni Hadi pada acara Indonesia Magnificence of Zakat Award 2011 (IMZ) di hotel Sutan Jakarta, Rabu malam (3/8), kata Kabid Humas Pemkot Padang, Richardi Akbar di Padang, Kamis. Ia mengatakan itu, penyerahan penghargaan tersebut juga dihadiri Nana Mintarti Direktur IMZ.

Menurut Direktur IMZ Nana Mintarti, seperti disampaikan Richardi Akbar, apresiasi tersebut sangat wajar diberikan kepada Walikota Padang Fauzi Bahar, karena gebrakannya mampu mengangkat citra pengelolaan zakat yang terbuka, dan mengoptimalkan zakat umat sangat luar biasa. "Dengan angka capaian saat ini Rp11 miliar setahun, berarti terbaik di tanah air," katanya lagi. Dengan penghargaan itu, katanya lagi, Fauzi Bahar selaku kepala daerah semakin melengkapi prestasinya selama tahun 2011. Seperti sebelumnya telah meraih beberapa penghargaan

tingkat nasional, yaitu penghargaan lingkungan hidup dari presiden, penghargaan tokoh Pembina/ pembangunan/ pengembangan koperasi terbaik tingkat nasional dari presiden dan penghargaan Wahana Tata Nugraha (tertib lalu lintas) dari Kementrian Perhubungan RI. "Keberhasilan Fauzi Bahar menyabet penghargaan zakat tingkat nasional 2011 bukan datang begitu saja, tetapi gebrakannya telah diketahui masyarakat sejak awal ia menjadi wali kota tahun 2004," katanya. Richardi Akbar menambahkan, pada awal kepemim-

pinannya saat itu Badan Amil Zakat (BAZDA) hanya mampu menghimpun zakat sebesar Rp75 Juta setahun, sungguh angka yang sangat kecil sekali dibandingkan dengan potensi zakat yang cukup besar di Kota Padang. Namun Fauzi tidak membiarkan hal tersebut berlarut- larut, apalagi umat muslim terbesar di tanah air, dengan penghasilan yang cukup membanggakan. Makanya ia menggulirkan program dan mengoptimalkan penghimpunan zakat umat muslim di Kota Padang. "Awal gebrakannya sekitar tahun 2005 berhasil dihimpun zakat umat,

termasuk terhadap kalangan PNS dari Rp75 juta setahun menjadi sebesar Rp500 juta. Tahun 2006 mencapai Rp1 miliar, dan berturut- turut naik menjadi Rp1,5 miliar, Rp2 miliar, Rp5 miliar. Bahkan dua tahun terakhir ini mencapai Rp10 miliar an Rp11 miliar. "Tahun 2011 ini ditargetkan Rp25 miliar. Gebrakan penghimpunan zakat umat itu saat ini terbesar di Indonesia dan sudah dijadikan pilot projek oleh Kementrian Agama Republik Indonesia, dan bahkan negara-negara ASEAN juga mengapresiasi hal tersebut.(ant)

PANTI ASUHAN ANAK MENTAWAI AL FALAH

Bina Anak-anak Muslim Mentawai

Di rumah inilah, Uztazul membina puluhan anak asal Mentawai

SEKILAS, rumah di kawasan Parupuk Tabing itu nyaris sama dengan rumah-rumah milik keluarga lainnya. Tampak garasi dengan sebuah mobil dan satu unit sepeda motor di dalamnya. Tak ada yang mencolok benar pada isi rumah itu. Memasuki ruangan tamu, satu set kursi tamu menyambut. Tampak sebuah plang di halamannya bertuliskan Panti Asuhan Anak Asal Mentawai Al Falah Padang, mengidentifikasikan suatu hal yang berbeda dari rumah ini. Jika rumah keluarga lain di sam-

pingnya memiliki dua atau tiga anak saja, maka di rumah ini terdapat 54 anak asal Mentawai yang berada di bawah binaan panti asuhan ini. Kelimapuluh empat anak ini merupakan anak-anak asal Kepulaun Mentawai yang menimba ilmu di Kota Padang yang berasal dari keluarga dengan ekonomi lemah dan anak-anak yang berasal dari keluarga mualaf di Mentawai. “Sebagian besar dari mereka merupakan anak-anak yang berasal dari keluarga non muslim. Ada yang muslim pun namun dengan pema-

haman keislaman yang minim. Jadi tidak ada pembinaan untuk mereka,” jelas Ustazul saat berbincangbincang dengan Haluan, Rabu (3/8). Jadilah kini, keseharian Ustazul selain menjadi PNS di Dinas Sosial Provinsi Sumbar, bersama sang istri Neti Adan, lelaki kelahiran asal Pulau Siberut Mentawai ini sibuk membina 54 anak yang terdiri dari anak SD, Tsanawiyah, SMA dan mahasiswa di beberapa Perguruan Tinggi di Kota Padang. “Anak-anak yang masuk sejak SD di sini kami minta bertahan hingga SMA. Untuk tingkat SMP kami arahkan agar masuk Tsanawiyah agar mendapat ilmu agama yang lebih,” jelasnya. Setiap waktu Ustazul berusaha mencarikan orangtua angkat bagi anak-anak ini, minimal untuk membantu pendidikan mereka. Ustazul dan istri memang fokus pada kemajuan pendidikan anakanak yang mereka bina di panti ini. Selain mendapat pendidikan umum di sekolah, setiap hari anakanak ini juga mendapat pembinaan kerohanian dari guru yang mereka datangkan. “Jadi kami berharap, nantinya ketika mereka kembali ke Mentawai mereka bisa menjadi pendakwah,” tandasnya lagi. Selain itu, khusus bagi anak-anak

putra mereka tempatkan di beberapa masjid untuk menjadi garin masjid. Hingga kini panti ini telah menelurkan sekitar 150 anak Mentawai yang berhasil mandiri. Ada yang menjadi PNS, guru atau bekerja swasta. Modal Nekat Berdiri sejak tahun 2001, panti asuhan ini lahir sebagai dampak dari keprihatinan Ustazul, seorang muslim yang beruntung mendapatkan pendidikan keislaman ketika masih kanak-kanak. Meskipun menjadi bagian dari Minangkabau yang berfalsafah Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah, menjadi muslim di daerah Mentawai merupakan sebuah tantangan besar. “Banyak yang mensyahadatkan, tapi tak ada pembinaan lanjutan,” ujar Ustazul. Ustazul merupakan putra asli Pulau Siberut Mentawai yang beruntung mendapatkan kesempatan merantau keluar Mentawai. Saat menginjak kelas lima Sekolah Dasar, Ustazul kecil diajak oleh muslim yang bernaung dalam Aljamiatun Wasliyah merantau ke Medan untuk menimba ilmu pendidikan dan ilmu agama. “Saat itu kami ada 15 orang yang dibawa dari Mentawai. Saya yang paling kecil. Di Medan, selama delapan tahun saya sekolah dan

mendapat binaan. Walaupun saat itu orangtua berat hati melepas tapi karena kemauan hati saya, akhirnya dilepas juga,” kenang ayah tiga anak ini. Setelah menamatkan pendidikan SMA nya, kakek empat cucu ini ternyata belum beruntung melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Namun nasib baik masih berada di tangannya. Menjadi honor di Dinas Sosial Kabupaten 50 Kota, yang awalnya hanya sebagai pegawai pembinaan adat daerah terpencil, Ustazul mendapat kesempatan mengikuti tes PNS dan lulus, walaupun pada tes kedua. Mendirikan panti asuhan ini pun telah melalui perjuangan yang panjang dan berat. Selain sempat berpindah-pindah tempat, dan berdiam di tempat yang kurang representatif, Ustazul pun sempat menggadaikan SK PNS nya untuk mengontrak rumah agar bisa menampung anak-anak ini. “Saya memulainya dengan modal nekat. Tak ada biaya, tak ada tempat. Sempat mendapat kemurahan hati warga kami mendirikan bedeng yang terbuat dari kayu. Kalau hujan kami kebanjiran, hidup bersempitsempitan. Namun saya yakin rezeki Allah ada-ada saja. Meskipun tidak dalam jumah besar namun selalu cukup di saat kami membutuhkan,”

tuturnya lagi. Meskipun demikian, usaha ikhlas yang dirintis pasangan ini ternyata tak sia-sia. Berbagai prestasi diukir anak-anak binaan panti ini. Salah satunya berhasil menjadi juara 1 MTQ Tartil Al-Qur’an se Kecamatan Koto Tangah dan berhasil menjadi juara 3 di Tingkat Kota Padang. “Ini sebuah pencapaian besar bagi seorang anak Mentawai,” katanya lagi. Masih Butuh Donatur Namun, dengan semua yang telah diiraih Ustazul kini, perjuangannya masih belum bisa berhenti. Masih banyak anak-anak Mentawai yang membutuhkan uluran tangan dermawan. “Untuk makan dan beras Alhamdulillah sudah ditanggung Pemda, namun untuk biaya sekolah dan transpor mereka sekolah, kami masih kesulitan,” terangnya lagi. Sebenarnya, 18 dari anak-anak ini sudah dijanjikan bantuan dari Dinas Sosial, namun hingga kini masih belum turun. “Ketika saya konfirmasi, katanya memang ada keterlambatan dari pusat,” jelasnya lagi. Rumah yang terdiri dari lima kamar ini pun merupakan rumah yang dibeli atas bantuan seorang mantan anggota DPD RI senilai Rp250 juta. “Hingga kini uang itu belum terganti oleh Panti,” tutup Ustazul. (h/dla)


16

PASAMAN Lingkar

Tim Ramadan Kunjungi 24 Masjid PASAMAN, HALUAN — Tim Ramadan Kabupaten Pasaman dijadwalkan mengunjungi 24 masjid yang tersebar di dua kecamatan di Kabupaten Pasaman. Hal itu tertera pada Keputusan Bupati Pasaman Nomor: 188.45/808/BUP-PAS/2011 tanggal 21 Juli 2011 tentang Pembentukan Tim Ramadan Kabupaten Pasaman Tahun 2011 M/1432 H. Kegiatan Tim Ramadan yang dilakukan pada tanggal 8 dan 11 Agustus ini adalah dalam rangka mempererat silaturahim antara Pemerintah Kabupaten Pasaman dengan seluruh lapisan masyarakat. Tim Ramadan yang akan mengunjungi masjid tersebut terdiri dari bupati dan wakil bupati, Ketua DPRD, Dandim, Kapolres, Kepala Kejaksaan Negeri, Kepala Pengadilan Negeri, Ketua Pengadilan Agama, wakil ketua dan anggota DPRD, asisten, sekda, para kepala SKPD, para kepala bagian, kepala instansi, camat, mubalig dan wartawan. Tim Ramadan tersebut dibagi menjadi dua belas tim yang masing-masingnya ada ketua, wakil dan anggota tim. Pada kunjungan dimaksud, tim Ramadan menyerahkan bantuan untuk setiap masjid sebesar Rp4 juta, enam Alquran standar, delapan Alquran terjemahan dan empat buah buku agama. (h/ndi)

Sambut Ramadan dengan Gemmar Mengaji dan Isra Mikraj LB SIKAPING, HALUAN — Masuknya bulan Ramadan di Pasaman disambut dengan pencanangan gerakan masyarakat magrib mengaji (Gemmar Mengaji) dan Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW. Diharapkan, kualitas kehidupan beragama di Kabupaten Pasaman meningkat. “Perjalanan Isra Mikraj Nabi Miuhammad SAW adalah perjalanan hablum minannas dan hablumminallah. Hubungan sesama muslim menuntut umat untuk memiliki kesalehan sosial atau akhlakul karimah. Sedangkan hubungan kita dengan Allah menuntut umat menyadari bahwa kita adalah makhluk atau hamba Allah yang harus tunduk dan patuh untuk menjalankan perintahnya serta menjauhi larangannya,” kata Wakil Bupati Pasaman Daniel, di sela pencanangan Gemmar Mengaji dan Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW di Masjid Agung Al Muttaqin Lubuk Sikaping, beberapa hari lalu. Kata Daniel, makna Isra Mikraj tersebut juga dapat diaplikasikan pada bulan puasa, sehingga Ramadan menjadi ajang pelatihan yang paripurna bagi umat muslim. “Selepas Ramadan ini, diharapkan lahir individu yang tidak hanya baik secara pribadi, tapi juga memiliki kesalehan sosial,” sebut Daniel. Salah satu bentuk kesalehan sosial yang diharapkan pada Ramadan ini yaitu kesalehan membayar zakat, infak dan sedekah. “Melalui zakat, infak dan sedekah diharapkan akan mampu mengetaskan berbagai masalah umat,” kata Daniel. (h/tos)

Wali Nagari Sundata Dilantik LB SIKAPING, HALUAN — Bupati Pasaman Benny Utama melantik dan mengambil sumpah jabatan Ismeldi, sebagai Wali Nagari Sundata Kecamatan Lubuk Sikaping periode 2011- 2017, di Pasar Nagari Salibawan, pekan lalu. Menurut Benny, Pemkab Pasaman mengucapkan terima kasih kepada pemerintah kecamatan dan masyarakat Nagari Sundata serta panitia pemilihan wali nagari atas suksesnya penyelenggaraan pemilihan Wali Nagari Sundata. “Wali nagari yang kita lantik ini merupakan pilihan seluruh masyarakat Nagari Sundata. Masyarakat diharapkan mendukung sepenuhnya wali nagari agar berbagai program pembangunan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat berjalan dengan baik dan lancar,” kata Benny. Dalam kegiatan tersebut juga dilakukan serah terima dan pelantikan pengurus TP PKK Nagari Sundata dari pengurus lama Ny Basiran kepada Ny Ismeldi. Sementara itu, Wali Nagari Sundata Ismeldi kepada Haluan mengatakan, sangat mengharapkan dukungan seluruh lapisan masyarakat yang telah memberikan amanah kepadanya. Tampak hadir dalam kesempatan itu, unsur muspida, asisten, Kepala SKPD, Camat Devi Alfriani Azhar, unsur Muspika, walinagari se Kabupaten Pasaman, ninik mamak/ alim ulama, cadiak pandai serta undangan lainnya. (h/tos/wel)

BAZ Salurkan Bantuan Rp393,4 Juta LB SIKAPING, HALUAN — Badan Amil Zakat (BAZ) Kabupaten Pasaman sepanjang bulan Juli 2011, menyalurkan bantuan sebesar Rp393,4 juta kepada para fakir miskin dan kaum jompo di beberapa kecamatan di Pasaman. Bantuan BAZ itu juga diberikan kepada siswa berprestasi, mualaf dan keluarga miskin dalam bentuk bantuan modal untuk mengembangkan usaha ekonomi produktif. Menurut Ketua BAZ Kabupaten Pasaman Daniel, bantuan yang disalurkan BAZ tersebut, sebagian ada yang diantar langsung ke kecamatan, tempat penerima berdomisili. Lebih rinci Daniel menyebutkan, bantuan yang disalurkan BAZ tersebut, di antaranya beasiswa untuk 296 orang anak berprestasi sebesar Rp137,3 juta. Untuk fakir miskin dan jompo sebanyak 211 orang sebesar Rp21,1 juta, bantuan modal usaha bagi 82 orang sebesar Rp234,5 juta dan untuk mualaf sebanyak 5 orang sebesar Rp1,5 juta serta bantuan berobat untuk 2 orang Rp500 ribu. Khusus bantuan untuk siswa dan mahasiswa dari keluarga miskin, dengan kriteria untuk siswa berprestasi ranking 1 sampai 3 sebesar Rp400 ribu per orang, siswa yang tidak berprestasi Rp300 ribu per orang dan mahasiswa berprestasi dengan IP 3,00 ke atas disantuni Rp600 ribu per orang. (h/tos/wel)

JUMA JUMATT, 5 AGUSTUS 2011 M 5 RAMADAN 1432 H

Ranah Saiyo

Koperasi Instrumen Tepat Tingkatkan Ekonomi Warga

LB SIKAPING, HALUAN — Koperasi sebagai penggerak dan soko guru perekonomian rakyat merupakan instrumen yang efektif untuk meningkatkan pendapatan masyarakat dan anggota koperasi.

“Namun yang paling penting dan mendesak untuk memantapkan perkoperasian saat ini adalah cara berpikir kita tentang koperasi itu sendiri. Kita harus mengubah pola pikir klasik dan klise, yang memandang koperasi sebagai usaha yang lemah dan terbelakang,” ujar Wakil Bupati Pasaman Daniel, pada peringatan Hari Koperasi ke 64 tahun 2011 di Kabupaten Pasaman, Senin (25/7 ). Pemerintah, katanya, mengharapkan seluruh gerakan koperasi di Kabupaten Pasaman dapat mengelola dengan baik berbagai program koperasi, sehingga keberadaan koperasi betul- betul dapat menjembatani kebutuhan para anggota dan masyarakat sekitar. “Mari kita bersemangat dan serius menata koperasi, baik itu sebagai pembina, pengelola serta pemilik koperasi itu sendiri,” harap Daniel lagi. Sementara itu, Kepala Dinas Perindagkop dan UKM Kabupaten Pasaman Syamsul Bahri, didampingi Kabid Koperasi dan UKM Rahimal, usai kegiatan menyebutkan, saat ini jumlah koperasi di Kabupaten Pasaman sebanyak 214 koperasi yang tersebar di 12 kecamatan dan 32 nagari. Dari jumlah tersebut, koperasi yang aktif hanya 91 dan yang melaksanakan RAT sebanyak 45 koperasi. Tema Hari Koperasi tahun ini adalah “Koperasi Kuat, Masyarakat Sejahtera”. (h/tos/wel)

ATOS INDRIA

BALIMAU — Bupati Pasaman Benny Utama menghadiri acara tradisi balimau yang dilaksanakan di Masjid Raya Pauh-Durti Lubuk Sikaping. Terlihat bupati berbaur dengan masyarakat dan malimau anak-anak dalam kegiatan tersebut.

Masyarakat Bisa Nikmati Layanan Kesehatan Enam Hari Kerja LB SIKAPING, HALUAN — Untuk meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat di Kabupaten Pasaman, sejak 1 Mei 2011 lalu, Pemkab Pasaman telah melaksanakan sistem hari kerja baru, yakni enam hari kerja bagi seluruh penyelenggara kesehatan masyarakat di daerah itu. Enam hari kerja itu berlaku di Puskesmas, Polindes dan Pustu yang tersebar di seluruh Kabupaten Pasaman. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pasaman Desrizal, kepada Haluan, Kamis (4/8), di Lubuk Sikaping mengatakan, untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di daerah paling utara di Sumatera Barat ini, masih banyak hal yang harus dibenahi.

“Salah satu hal yang dianggap paling penting dan utama adalah pelayanan untuk dipersembahkan bagi kebaikan masyarakat di Pasaman ini,” ulas Desrizal. Menurut dia, penetapan enam hari kerja itu berdasarkan evaluasi kinerja serta berbekal masukan dari masyarakat, serta mengacu pada Perbup Kabupaten Pasaman Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembinaan dan Penegakan Disiplin PNS di lingkungan Pemkab Pasaman. “Maka Dinkes Pasaman sejak Mei lalu telah memberlakukan enam hari kerja di pusat pelayanan kesehatan masyarakat seperti Puskesmas, Polindes dan Pustu,” terang Desrizal. Kebijakan enam hari kerja,

lanjutnya, bertujuan agar pelayanan kesehatan yang bisa diberikan oleh tenaga medis yang tersebar di sejumlah tempat pelayanan dimaksud bisa berjalan lebih baik dan optimal. “Dengan meningkatnya derajat kesehatan masyarakat di Kabupaten Pasaman, diharapkan produktivitas masyarakat juga bisa bertambah. Hal itu tentu akan mendatangkan dampak positif bagi seluruh sisi kehidupan masyarakat itu sendiri,” kata Desrizal. Terkait pelaksanaan enam hari kerja itu, Dinas Kesehatan Kabupaten Pasaman melakukan pengawasan rutin. “Jika nantinya ada yang tidak melaksanakan, tentunya ada sanksi yang akan diberikan,” tekan Desrizal. (h/ndi)

Surau Imam Maulana, Surau Lama yang Terlupakan

JUMLAH masjid di Kabupaten Pasaman mencapai ratusan masjid/ surau. Dari jumlah itu, hanya sebagian masjid atau surau yang memiliki nilai sejarah tersendiri, dengan umurnya yang mencapai puluhan tahun. Dari penelusuran Haluan, di daerah Kabupaten Pasaman, ternyata masih ditemukan kondisi masjid yang kurang terawat, tapi memiliki nilai sejarah serta budaya. Surau lama Imam Maulana, salah satunya. Merupakan surau persulukan (tarikat) Naqsabandiyah sejak dahulu pada masa penjajahan kolonial Belanda. Terletak di Kuamang Dalam, Jorong Kuamang, Nagari Panti, Kecamatan Panti, Kabupaten Pasaman.

Surau yang mempunyai nilai sejarah ini, nyaris terlupakan keberadaannya di tengah hirukpikuknya kehidupan sekarang ini. Padahal, surau yang didirikan sekitar tahun 1920 an ini, mempunyai peran yang sangat penting dalam pengembangan ajaran Islam di daerah yang dulunya masih menganut kepercayaan hindubudha, di tepian Batang Sumpur. “Dahulunya, tiang sebagai pilar utama, disebut macu harus dibalut dengan kain putih. Jika tidak dibalut,kayu tersebut bisa tumbuh kembali, kata tetua kita dulunya,” ungkap Imam Maulana (56), yang merupakan generasi ke lima pengurus surau lama tariqat Naqsabandiyah.

Pekat Meningkat, Warga Kauman Bentuk Tim

Masjid yang telah berumur puluhan tahun itu, kendatipun masih terlihat kokoh, namun sebagian dinding dan tiang-tiangnya sudah mulai lapuk dimakan usia. Karena kondisinya yang sudah tua, surau hanya dijadikan sebagai tempat ibadah tarikat suluk Naqsabandiyah saat melakukan persulukan. Sementara, untuk ibadah salat seperti biasa dilakukan di masjid baru yang dibangun tak jauh dari surau lama. “Agar masjid ini senantiasa terawat dan terjaga, kami sangat mengharapkan uluran dari semua pihak. Sehingga keaslian dan nilai sejarah yang dimiliki masjid ini tidak tengelam seiring dengan waktu,” harapnya. (h/ahdi susanto)

ILYAS

PASAMAN, HALUAN — Masyarakat Jorong Kauman Nagari Tanjung Betung Rao Selatan duduk bersama di Mesjid Baitussalam Pasar Kauman, Rabu (3/8) malam dalam rangka memusyawarahkan dan membentuk tim penanggulangan penyakit masyarakat (Pekat) di jorong mereka. Musyawarah tersebut dihadiri oleh unsur niniak mamak Ramsyi Dt Sutan Bangun dan jajarannya. Kepala Jorong Kauman Ilyas Babinkantibmas Guntur, unsur pemuda dan seluruh tokoh masyarakat Kauman. Kepala Jorong Kauman Ilyas kepada Haluan setelah musyawarah tersebut mengatakan, upaya duduk bersama tersebut dilakukan karena akhir-akhir ini banyak sekali aksi Pekat yang terjadi di wilayah itu. Menurut dia, banyak sekali generasi muda Kauman yang menghisap lem dan mengonsumsi zat-zat terlarang lainnya. Tidak hanya itu, beberapa kenakalan termasuk judi togel sudah sangat meresahkan warganya. “Pembentukan tim ini salah satu bentuk keseriusan kami

menjalankan imbauan Bupati Pasaman dan Muspida serta surat tertulis Kapolsek Rao,” kata Ilyas. Imbauan tersebut berisi tentang ajakan kepada seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama mengantisipasi, memerangi dan memberantas penyakit masyarakat (Pekat), seperti minuman keras (miras), perjudian dan lain-lain. Imbauan itu juga mengajak seluruh lapisan masyarakat agar tidak melakukan/ membunyikan mercon/petasan dan meriam bambu, yang dapat mengganggu aktivitas umat Islam dalam menjalankan ibadah bulan Ramadan. Seluruh lapisan masyarakat juga diimbau agar tidak membuka warung makanan/minuman pada siang hari pada bulan Ramadan, demi menjaga keharmonisan hubungan antar umat beragama. Ramsyi Dt Sutan Bangun, niniak mamak Kauman, saat membuka kegiatan Ramadan di Masjid Baitussalam, menegaskan akan menyidang secara adat kalau ada masyarakat dan cucu kemenakannya yang terbukti melakukan perbuatan Pekat tersebut. “Kalau ada masyarakat Kauman yang terbukti melanggar, kami akan memanggil ke rumah gadang untuk disidang,” katanya. Ilyas menambahkan, secara pemerintahan dia akan tetap bekerja maksimal, menjalankan pemerintahan dan mengayomi masyarakat untuk tidak terjebak kepada hal-hal yang negatif tersebut. “Jorong kita ini terletak di pinggir jalan lintas Sumatra. Ibu kota nagari sangat riskan sekali terhadap peredaran dan pengaruh negatif lainnya,” katanya. (h/ndi)

Tradisi Balimau Persatukan Dua Nagari Bertetangga Laporan : ATOS INDRIA MINGGU tanggal 31 Juli 2011 lalu, bulan Syaban di tahun 1432 Hijriyah berakhir, menyusul masuknya bulan Ramadan yang dirindukan oleh pemeluk Islam di seantaro belahan bumi ini. Berbagai aktivitas dilakukan masyarakat untuk menyambut masuknya Ramadan. Salah satunya tradisi balimau, yang disimbolkan sebagai kegiatan menyucikan diri, yaitu mandi di hulu-hulu sungai yang jernih, danau dan sebagainya. Di Kabupaten Pasaman, prosesi balimau antara lain dilakukan dengan pergi ke masjid, dengan cara berombongan dan

diarak-diarak keliling kampung. Setelah sampai di masjid, surau-surau atau musala, kegiatan balimau dan berdoa pun dila kukan, dan dilanjutkan dengan salat magrib berjamaah. Tradisi itu sampai saat ini masih melekat dan tidak akan pernah ditinggalkan oleh pemuka agama, adat, tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan masyarakat di Pasaman, di saat adanya pro dan kontroversi tentang tradisi balimau saat ini. Proses balimau di Pasaman, juga menjadi ajang mempertemukan dua nagari di Lubuk Sikaping. Dua nagari yang

bertetangga itu adalah Nagari Pauh dan Nagari Durian Tinggi (Durti). Kedua masyarakat nagari itu dipersatukan melalui tradisi balimau bersama di Masjid Raya Pauh-Durian Tinggi. Uniknya, dalam prosesi balimau itu, kedua nagari menampilkan kebolehan anak nagarinya dalam atraksi silat basonsong. Kegiatan ini mempertontokan pandeka-pandeka dari Nagari Pauh dan Nagari Durian Tinggi dengan atribut lengkap, mengawal barisan ninik mamak, alim ulama dan bundo kanduang. Dalam kegiatan ini, ribuan warga tumpah ruah untuk menyaksikan atraksi anak nagari itu. Tak ketinggalan, orang nomor satu

Pasaman yaitu Bupati Pasaman Benny Utama, yang larut dalam suka cita menyambut Ramadan. Benny Utama merupakan tokoh masyarakat Lubuk Sikaping dan satu-satunya Bupati Pasaman yang berasal dari Lubuk Sikaping, anak pisang dari kampung Taji Nagari Durian Tinggi. Dari tradisi balimau di Pasaman ini tercermin sikap kebersamaan dalam masyarakat, bersama saling menyatukan hati dalam membangun. Hal ini bukankah filosofi adat basandi syarak, syarak basandi kitabullah saja yang tercermin dari Pasaman sendiri, tapi juga dipakai oleh orang Minangkabau. Dalam realita kehidupan, nilai-nilai kebersamaan dan

kejujuran, sama bandingnya dengan tingkat kualitas yang dimiliki oleh setiap orang. Tingkat kualitas itu berbanding langsung dengan tingkat kualitas pemahaman dan kemampuan pengimplementasikan nilainilai agama dalam kehidupan sehari-hari. Karena itu untuk membangun kebersamaan dan kejujuran dibutuhkan proses pematangan iman dan ketakwaan terlebih dahulu. Masuknya Ramadan yang didahului dengan tradisi balimau pada dua nagari Pauh-Durti di Masjid Raya Pauh-Durti diharapkan ibadah Ramadan mampu melandasi nilai-nilai yang tertuang dalam ajaran Rasulullah Muhammad SAW. ***


E K O N O M I & B I S N I S 17

JUMA JUMATT, 5 AGUSTUS 2011 M 5 RAMADAN 1432 H

Kilas Utama Danamon Buat Program Solusi Emas BANK Danamon terus melakukan diversifikasi program untuk meneruskan level penetrasi ke beberapa segmen khusus. Pada awal semester 2 tahun 2011 ini, bank swasta nasional ini meluncurkan program anyar bertajuk Solusi Emas. Produk istimewa ini menjadi satu bagian dari layanan nasabah Bank Danamon Syariah. Produk baru ini adalah bentuk pembiayaan beragunan emas sesuai syariah. Jangka waktu sangaty fleksibel dengan membayar biaya pemeliharaan atas agunan, serta tersedia metode pembayaran dengan pembayaran penuh dan angsuran. Menurut Head of Business Gadai Syariah Danamon, M Budi Utomo, menegaskan, produk solusi emas ini memberikan banyak benefit bagi nasabah, terutama di level riil. “Kami mengembangkan bisnis ini setelah melihat pangsa pasar yang memang membutuhkan itu. Beberapa kemudahan akan kami berikan, sehingga membuat nasabah merasa ringan dalam sisi finansial,” sebutnya. Secara khusus, program Solusi Emas ini menyasar sektor pedagang, karyawan dan ibu rumah tangga. Bagi nasabah atau calon nasabah yang ingin mendapatkan layanan Solusi Emas tersebut, saat ini Danamon Syariah sudah meyiapkan cabang di kawasan Jabodetabek seperti cabang Cipulir, Ciputat, Cengkareng, Cikarang, Karawang, Lapangan Ros, K r a n j i , B o g o r P l a z a , C i l e d u g , R a w amangun, Cirendeu, Blok A, Margonda, Tebet, Serpong, Tanjung Duren, Rawasari, Jatiwaringin dan Cibubur. Sementara di kawasan Jawa Barat ada di cabang Kopo Sayati, Ujung Berung dan Cicadas. (h/trn)

Paket Murah di Ero Tour PADANG, HALUAN— Agen perjalanan Ero Tour PT. Erotama Prima Wisata menawarkan paket tur dengan biaya hotel lebih murah 30 persen dari harga standar. Diskon ini telah berlaku dari awal bulan Ramadan hingga lebaran nanti. Arie Anugrah, Sales and Marketing Manager Ero Tour “Potongan harga itu telah menjadi kebiasaan kami dari tahun ke tahun,” ujar Sales and Marketing Manager, Arie Anugrah, Kamis (4/7) siang. Menurutnya, potongan tersebut tetap diberlakukan demi kepuasan pelanggannya. Ia memilih penurunan harga hotel karena hotel adalah pembeda biaya yang paling utama dalam sebuah paket perjalanan. Jika berbeda pilihan hotelnya, maka beda pula harga tur nya. Di Ero tour, paket tersebut dibedakan menjadi dua kelas. Pertama kelas VIP yang menye-

diakan penginapan di hotel bintang 5 seperti Basko Hotel dan The Hills. Pelanggan mengeluarkan biaya sekitar Rp1,5 juta untuk empat hari tiga malam. Selanjutnya untuk kelas Ekonomi, para pemakai jasa agen perjalanan ini ditempatkan di hotel bintang 3. Biayanya tentu lebih murah yaitu Rp 900 ribu untuk perjalanan empat hari, tiga malam. Tak sampai di situ saja, jika paket perjalanan itu diikuti 30 orang atau lebih, maka biayanya akan lebih murah lagi. Dengan demikian biaya hotel bisa ditekan.

Deni Prima

TRANSAKSI - Staf ERO tour sedang bertransaksi dengan nasabah, Kamis (4/8) Akhir-akhir ini, masyarakat mulai memburu tiket untuk keperluan liburan lebaran mendatang. “Untuk kelas VIP yang seharusnya Rp1,5 juta per orang, kalau berkelompok hanya Rp 900 ribu saja,” terang pria kelahiran Bengkulu ini. Dikatakannya, layanan yang akan didapat pada paket tour tersebut termasuk transportasi seperti mobil atau bis pariwisata, makan di restoran, masuk ke objek-objek wisata, hotel, dan pemandu wisata. “Pelanggan tinggal duduk manis saja karena semua kami yang urus,” katanya tersenyum.

Agen perjalanan yang berlokasi di Jalan Ir. Juanda No. 69 itu selalu siap untuk permintaan tour ke mana saja. Seperti musibah gempa tahun 2009 yang lalu, pihaknya melayani tur untuk mengunjungi daerah-daerah yang terkena dampak gempa tersebut. Untuk ke Mentawai pun bisa. “Kami selalu siap dengan permintaan paket perjalanan ke mana saja,” tuturnya mantap. Agen perjalanan yang telah berdiri sejak tahun 98 ini telah

JELANG LEBARAN

TAHUN INI

Penjualan Bunga Hias Meningkat BUNGA HIASJelang Lebaran, Penjualan Bunga Hias di sejumlah tempat penjualan bunga hias di Kota Padang mulai meningkat penjualan dan pembelian,Kamis (4/8) Deni Prima

PADANG, HALUAN — Jelang Lebaran, omset penjualan bunga hias di sejumlah tempat penjualan bunga hias di Kota Padang mulai meningkat. Hal ini dijelaskan oleh salah seorang pengusaha tanaman hias Aziz (42) pada Haluan di kawasan Khatib Sulaiman Padang, Kamis (4/8). Ia mengatakan, meski sejumlah harga tanaman hias mengalami penurunan yang cukup signifikan sejak terimbas krisis global, tetapi penjualan tanaman hias sendiri masih tetap stabil. “Hampir setiap hari, aktivitas jual beli tanaman hias masih ada, meski tidak

menjalin kerjasama hampir dengan seluruh hotel yang ada di Sumatera Barat. Dengan demikian, pelanggannya tetap dapat melakukan perjalanan dengan nyaman tanpa harus pusing dengan penginapan. Tak Cuma itu, Ero Tour juga bekerjasama dengan seluruh maskapai penerbangan asal punya tujuan ke Padang. Untuk penerbangan domestik, ada Garuda, Batavia, Lion air, dan Sriwijaya. Sedangkan Internasional, hanya ada Asia Air. (h/sya)

seramai beberfapa tahun lalu sebelum moneter lalu,” ujarnya. Dikatakannya, saat ini jenis bunga yang masih digemari dan diminati diantaranya jenis Aglonema, Anthurium, Jemani, Gelombang Cinta dan lainnya. Untuk harga tanaman hias jenis Aglaonema kini masih sekitar ratusan ribu. Sedangkan, jenis Anthurium, Jemani dipatok kisaran Rp1 jutaan ke atas. ’’Ketika, usaha tanaman hias sedang booming-boomingnya, harga tanaman hias bisa mencapai sekitar Rp25 juta hingga Rp30 jutaan seperti jenis Anthurium, Jemani berukuran besar. Namun, saat ini jika ada yang menawar sekitar Rp2 juta atau Rp3 juta, pasti sudah dilepas,” jelas Aziz. Diperkirakan, geliat usaha tanaman hias akan mulai meningkat jelang Lebaran mendatang. “Soalnya, menjelang lebaran, banyak yang ingin mempercantik tanam rumahnya,” tuturnya. “Karena itu, saat ini yang sedang dicari adalah jenis tanaman hias yang langka. Artinya, meskipun tanaman hias tidak terlalu tinggi harganya, tetapi dari bentuk, corak dan warna menarik, maka harganya bisa naik dua kali lipat,” jelasnya lagi. Saat bunga hias masih jayanya ia mengaku bisa mengantongi puluhan juta saat jelang lebaran. Namun sejak moneter plus gempa yang terjadi penjualan bunga hias tidak semararak lagi. Namun lelaki asal Medan ini mengaku beberapa hari tertentu ada peningkatan yang lumayan. (h/win)

Dua Maskapai Baru akan Mengudara JAKARTA, HALUAN — Setidaknya tahun ini ada dua perusahaan penerbangan baru akan mengudara , memberi tambahan pilihan bagi konsumen pennguna jasa di Indonesia, Kedua maskapai penerbangan baru itu masing-masing terdiri dari milik anak usaha PT Garuda Indonesia dengan bendera usahanya PT Citilink Indonesia, sementara satu maskapai lagi milik perseorangan dengan nama PT Pacific Royale Airways, Rencana pihak Pacific Royale Airways semula sudah akan mulai beroperasi bulan Juli, Namun menurut Project Director PT Pacific Royale Airways, Samudra Sukardi namun pihak Kemenhub masih menahan SIPU nya. Sementara dalam pengoperasiannya nanti perusahaan yang sahamnya 51 % milik perseorangan asal Indonesia, sedangkan sisanya dimiliki oleh investor asal India bakal mengoperasikan 10 pesawat dengan rincian, lima pesawat dari jenis Fokker F 50 , empat Airbus 320 dan sisanya satu pesawat menggunakan jenis A 330. Unit usaha strategis PT Garuda Indonesia Tbk, Citilink, merevisi jumlah pesawat yang akan dioperasikannya hingga akhir tahun ini. Bila tadinya Citilink diproyeksikan mengoperasikan 15 unit pesawat, target tersebut diturunkan

menjadi 10 unit. Direktur Utama Garuda Emirsyah Satar mengatakan, hal itu dilakukan karena Garuda urung menghibahkan pesawat-pesawat yang selama ini dioperasikannya. “Pesawat Garuda tidak cocok digunakan untuk Citilink karena Citilink konsepnya adalah low cost carrier (LCC),” kata Emirsyah Satar. Pesawat yang dibutuhkan Citilink adalah pesawat dengan kapasitas di atas 180 penumpang, sedangkan pesawat yang dimiliki oleh Garuda adalah pesawat untuk kelas premium dengan kapasitas 144 penumpang. Hal ini dianggap tidak efisien. Karena itu, Garuda tidak akan menghibahkan pesawatnya ke Citilink. “Citilink telah diputuskan untuk mengoperasikan pesawat Airbus A320 sehingga Boeing Series milik Garuda akan di-grounded dan dijual kalau sudah tidak dipakai lagi,” ujarnya. Emir menambahkan, saat ini pihaknya telah mempersiapkan membuat Citilink menjadi perusahaan yang berdiri sendiri. Targetnya adalah pada 2012 mendatang telah melakukan spin off. “Kita telah mempersiapkan rencana bisnis agar Kementerian Perhubungan memberikan surat izin usaha penerbangan tahun ini, targetnya tahun depan dapat spin off,” ujarnya. (h/trn)


18 E K O N O M I & B I S N I S Lintas

JUMA JUMATT, 5 AGUSTUS 2011 M 5 RAMADAN 1432 H

SAMBUT LEBARAN

Baju Bekas Pun Oke

Harga Emas Masih Tinggi JAKARTA, HALUAN — Harga emas di pasar spot dapat mencapai 2.000 dollar AS per troy ounce (setara dengan 31,1034768 gram). Demikian dikatakan CEO Randgold Resources Ltd perusahaan pertambangan emas Inggris yang mengeksplorasi di Afrika. “Tentu dapat mencapai 2.000 dollar per troy ounce. Tetapi, kapan, saya tidak tahu,” ujar Mark Bristow. Ia mengatakan, harga emas tetap akan tinggi karena kekhawatiran tentang keadaan ekonomi di AS dan Uni Eropa serta penurunan pertumbuhan ekonomi di Asia. ”Ketika kita melihat ekonomi global, selalu ada alasan untuk melihat bahwa tren kenaikan harga emas ini masih akan terus terjadi. Setiap orang berpikir kenaikan harga emas ini akan terhenti ketika AS telah mencapai kesepakatan tentang pagu anggarannya. Tetapi, lihat, kecenderungan kenaikan harga emas ada terus,” ujarnya. Ia mengatakan, persoalan utang di Eropa tidak juga berakhir. Faktor ini dapat menjadi pendorong harga emas. Harga emas di pasar spot diperdagangkan pada 1.660,70 dollar AS per troy ounce , turun sedikit dari rekornya 1.675 dollar AS per troy ounce. “Sangat fantastis kita dapat sampai pada harga ini,” ujarnya. Dia sebelumnya memperkirakan harga emas akan mencapai 1.600 dollar AS per troy ounce tahun ini. (h/kcm)

PADANG, HALUAN — Mendekati lebaran masyarakat mulai berbelanja baju baru. Baju baru memang sudah sejak lama menjadi kebutuhan primer untuk lebaran. Itu sebabnya beberapa pusat perbelanjaan mulai dari plaza, butik hingga penjual baju di pinggir jalan sepanjang Pasar Raya, Padang, mulai ramai dikunjungi pembelinya.

DENI PRIMA

BAJU BEKAS — Tak bisa beli baju baru, baju bekas pun oke juga. Karena itulah, menjelang lebaran ini penjual baju bekas mulai panen pembeli.

DI PASAMAN

Harga Sembako Mulai naik

DENI PRIMA

PEDAGANG emas di Pasar Raya Padang masih tetap dicari pembeli. Padahal harga emas masih tetap tinggi.

LB.SIKAPING,HALUAN — Di bulan Ramadan 1432 H ini, harga beberapa jenis sembilan bahan pokok (Sembako) di beberapa pasar di Kabupaten Pasaman, mulai merangkak naik. Kendatipun kenaikan harga sejumlah kebutuhan pokok itu hanya mengalami sedikit kenaikan, tapi cukup dirasakan para konsumen. Apalagi kebutuhan tersebut dapat dipungkiri lagi dan harus ditebus. Kenaikan harga Sembako itu, selain menerpa harga kebutuhan perut seperti, beras. Juga termasuk kebutuhan lainnya, namun yang paling menonjol adalah harga susu, sedangkan kenaikan telur masih tipis. Khusus untuk harga beras kualitas nomor satu , jika sebelumnya hanya Rp8.500/kg, namun

sekarang naik jadi Rp9.100/kg, begitu juga kualitas nomor dua dari Rp7.600 menjadi Rp8000/kg, sedangkan beras kualitas nomor tiga dari Rp6.100 naik jadi Rp6.500/kg. Sedangkan gula pasir dalam negeri masih stabil dengan harga Rp11.000/kg, dan harga minyak goreng curah juga msih bertahan dengan harga Rp10.000/kg, begitu juga dengan harga daging masih stabil seperti daging sapi Rp70.000/ kg, daging ayam Rp18.000/kg. Harga kebutuhan lainnya yang masih stabil dan seperti harga harga minggu sebelumnya yakni telur ayam kampung tetap Rp2000/butir, telur ayam broiler Rp1000,/butir dan telur itik Rp1.600/butir. Sedangkan untuk dua jenis susu seperti jenis bubuk Dancow,

isi 800 gram naik Rp500/kaleng, jika sebelumnya Rp52.000/, naik jadi Rp57.000/kaleng. Untuk susu encer Indomilk masih stabil dengan harga Rp8000/kilogramnya. Kenaikan harga tersebut juga disusul dengan kenaikan harga jagung pipilan, dimana sebelumnya cuma Rp3.700/kg sekarang naik jadi Rp4000/kg, atau naik Rp300/ kg. hal serupa juga dialami minyak tanah yang sebelumnya Rp4.500/ kg, naik sebesar Rp500/liter, sehingga harga minyak tanah menjadi Rp5000/liter. Berdasarkan pantauan Haluan di beberapa pasar, kenaikan sejumlah harga Sembako tersebut, seiring dengan mulai meningkatnya permintaan konsumen akan kebutuhan beberapa jenis komoditi tersebut. (h/tos)

Koperasi Sumbar Minim RAT PADANG, HALUAN — Jumlah koperasi di Sumatera Barat yang mengadakan rapat anggota tahun (RAT) sebagai salah satu aktifitas kemajuan usaha, hanya 988 unit atau 27,42 persen dari total jumlah koperasi di daerah itu sebanyak 3.603 unit pada 2011. “Kita dorong agar pengurus koperasi melaksanakan ketentuan RAT sebagai indikator dalam menilai kemajuan usaha selama satu tahun terakhir,” kata Gubernur Sumbar Irwan Prayitno di Padang, Rabu. Di sisi lain jumlah koperasi yang tidak aktif dalam melaksanakan usaha di Sumbar tercatat 1.254 unit. Dengan demikian jumlah koperasi di Sumbar yang aktif

JORGI TOUR & TRAVEL

Tiket Pesawat Jual tiket pesawat LANGSUNG CETAK Bisa Online www.traveljorgi.blogspot.com

HP : 0853 7661 907 74 yahoo messenger :

traveljorgi

dalam kegiatan usaha sebanyak 2.349 unit namun hanya 988 unit yang mengadakan RAT, tambahnya. Melihat kondisi tersebut, menurut dia, masih diperlukan pembinaan yang intensif terhadap kegiatan usaha koperasi di Sumbar agar bisa mendukung peningkatan perekonomian masyarakat daerah ini. Ia menyebutkan, Pemprov Sumbar telah menetapkan lima fokus prioritas pemberdayaan koperasi dan usaha kecil menengah (UKM) di daerah ini dalam pelaksanaan rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) 2011-2015. Fokus prioritas ini seiring dengan penetapan strategi

pengembangan dengan mempertimbangkan kondisi baik internal maupun eksternal ke depan dalam usaha koperai dan UKM, katanya. Lima fokus prioritas ini yakni, pertama, peningkatkan iklim usaha yang kondusif bagi koperasi dan UKM yang diarahkan untuk mewujudkan pemberdayaan yang lebih koordinatif dan partisipatif. Prioritas ini harus didukung peningkatan peran lembagalembaga swasta dan masyarakat serta penyediaan regulasi atau kebijakan nasional dan daerah serta menurunkan segala macam pungutan yang menghambat perkembangan koperasi dan UKM.

Fokus ke dua, pengembangan produk dan pemasaran bagi koperasi dan UKM diarahkan untuk meningkatkan produksi yang berkualitas, inovatif dan kreatif agar mampu bersaing di pasar domestik maupun mancanegara. Kemudian, fokus prioritas ke tiga, peningkatan akses permodalan koperasi, usaha mikro kecil ke perbankan dan lembaga non perbankan lainnya. Fokus ini diarahkan untuk mengatasi permasalahan permodalan yang dihadapi koperasi dan UKM serta perlu ditingkatkan aksesnya ke sumber pembiayaan seperti bank dan lembaga keuangan lainnya. Fokus prioritas ke empat,

peningkatan kompetensi SDM dan daya saing usaha koperasi serta UKM yang diarahkan untuk meningkatkan kapasitas dan produktivitas didukung pengusaha, pengelola dan pekerja yang memiliki semangat kewirausahaan dan kompetensi tinggi. Selanjutnya, fokus ke lima berupa penguatan kelembagaan dan peningkatan peran koperasi UKM dalam peningkatan perekonomian daerah. Fokus ini diarahkan untuk pengembangan praktik berbisnis yang sesuai prinsip dan azas koperasi serta peningkatan peran serta dalam memfasilitasi perkembangan usaha dan kesejahteraan anggota. (h/ant)

Di Pasar Raya Padang saja contohnya, pembeli yang datang silih berganti. Tak hanya baju baru yang diburu masyarakat, baju bekas pun tak kalah ramai peminatnya. Hal ini diungkapkan oleh salah satu penjual baju bekas di pasar Impres dua lantai dua Dodi pada Haluan, Kamis (4/8) Ia mengaku, sudah menjual baju bekas di sini baru dua tahun, namun tiap menjelang lebaran ia selalu saja kewalahan melayanai pembeli. Toko baju bekas miliknya tak kalah ramainya dibandingkan toko baju baru di lantai satu. “ Tidak semua orang mampu membeli baju baru dengan harga yang cukup mahal. Banyak juga yang memilih baju bekas, selain harganya jauh lebih miring mereknya pun bagus-bagus, dan kalau pintar milih dapat yang bagus,” jelasnya Berjualan baju bekas menjelang lebaran atau harihari alang menjadi bisnis yang cukup menjanjikan. Hal inilah yang dirasakan Dodi sejak menjadi pedagang baju bekas. Sekarang Dodi malah sudah punya dua toko baju bekas sekaligus, satu di Pasar Raya dan satu lagi toko yang lebih besar ada di daerah By Pass, Padang. Baju-baju bekas yang dijual Dodi berasal dari Jakarta dan Batam. Cara pembeliannya per bal atau per karung. Dulu, kata Dodi harga satu bal hanya Rp1 juta keuntungan yang didapat bisa mencapai tiga kali lipat. Tapi sejak beberapa tahun yang lalu harganya sudah Rp3 juta per bal. Keuntungan pun paling banyak hanya dua kali lipat. “Walau begitu lumayanlah untuk makan,” ujarnya. Dodi mengatakan biasanya menjelang lebaran orang yang datang membeli baju bekas berkali-kali lipat lebih banyak. Memanfaatkan kondisi itu, toko baju bekasnya di simpang Ketaping By Pass dibuka Mansyah sampai jam 12 malam. “Yang datang beli paling banyak ibu-ibu. Tapi anak muda juga banyak,” jelasnya Lain lagi bagi mahasiswa swasta Ela, saat ditemui tengah asik memilih baju bekas. Yang penting beli baju, tidak harus baju baru untuk lebaran. Ia mengaku menjadi pelanggan baju bekas sudah cukup lama dan ia juga tahu bagaimana trik

memilih dan merawat baju bekas. “Yang pentingkan menambah koleksi baju. Biar baju baru atau baju bekas kalau masih bagus tetap akan terlihat baru kalau dipakai,” katanya. Dela sejak lama memang suka berbelanja baju bekas. Kadang ia malah mengkhu suskan waktu rutin untuk melihat koleksi baju bekas yang baru masuk ke tempat langganannya. “Biasanya sebulan sekali, lihat saja, nanti kalau ada yang menarik baru beli,” katanya. Lebaran ini pun ia juga melakukan kegiatan yang sama. Berbagai toko khusus baju bekas ia datangi. Berharapharap ada yang sesuai seleranya. “Baju bekas kan banyak yang dari luar negeri. Bajunya modelnya unik, bahannya juga bagus-bagus,” tambahnya lagi. Beberapa toko baju bekas langganan Dela biasanya toko baju bekas di By Pass dan Pasar rfaya lantai dua ini. Ia mengaku tidak gengsi berburu baju bekas, karena banyak keuntungannya. Baju bekas yang sudah sempat dipakai orang entah siapa, Dela memang tak memungkiri kalau baju bekas diragukan ‘keamanannya’ saat dipakai. “sempat khawatir kalau pakai baju bekas takutnya nanti sakit kulit, panu misalnya,” kata Dela. Tapi wanita ini tetap menjalanai hobinya, membeli baju bekas. Sebelumnya ia akan merebus direndam dengan air panas baju bekas yang baru saja dibelinya. Kemudian disetrika dan baru dipakai. “Kumannya pasti mati dengan air panas,” ujar Dela meyakinkan. Beli baju bekas dinilai Dela juga cara paling efektif untuk menghemat uang. Harganya murah, kalau baju baru yang dijual di toko-toko harganya berkali lipat lebih mahal. Misalnya untuk baju kaos atau kemeja harganya berkisar di bawah Rp30.000 kalau baju baru harganya dua kali lipat dari itu. Untuk celana jeans pun harganya jauh lebih murah kurang dari setengah harga dari celana baru di toko-toko. “Mending beli baju bekas saja. Seharusnya dapat beli baju baru satu, kalau beli bekas dapat dua,” jelasnya. (h/win)

ATAKA Express COURIER & CARGO SERVICE

Lebih Cepat Lebih Baik

Jl. Teknologi Raya No. 104, Siteba Padang, Telp. (0751) 7871716, HP. 081374001716, FAX. (0751) 7056964

PENGIRIMAN DOKUMEN, PAKET & CARGO (Melayani Lokal & Dpmestik ke Seluruh Wilayah Nusantara) Catt : Jemput Antar Alamat JASA PINDAH RUMAH/KOST, PINDAH KANTOR/TOKO/BARANG (Dalam / Luar Kota di Nusantara) EKSPEDISI (PENGANGKUTAN BARANG) Sumatera-Jawa/Nusantara PENGEPAKAN (PACKING) & PENYEDIA ARMADA ANGKUTAN (TRUCKING) AKTIS MURAH, PR CITY COURIER (Pengiriman Dalam Kota; Paket & Dokumen, Billing Statement, AHABAT Kartu Kredit, Brosur, Undangan, dll. DAN BERS Cabang/Outlet ZATAKA : PADANG, Cengkeh : (0751) 775824, Simp. Tinju Lapai : (0751) 7809336, HP. 081320551548 DUKU : (0751) 484169, HP 081374883322, BUKITTINGGI : (0752) 7001516, HP. 081363573535, SOLOK : (0755) 22050, HP. 085274022811, PAINAN : (0756) 22473, HP. 08126745508, MUARO Sjj : (0754) 20250, HP.081374632998, MUARA LABUH : (0755) 70592, HP. 081363814593, Simp. Empat Pasaman : HP. 085263008432, 081363321678, Pulau Punjung : (0754) 40042, HP. 081374044040, Jambi : (0741) 21545, HP. 081927513593, Sungai Penuh : (0748) 323725, JAKARTA : (021) 8608003, 93443910, HP. 0811868308, Pekanbaru : (0761) 5522788, 085271945100 dan Agen/Outlet kami di kota anda


PENDIDIKAN 19

JUMA JUMATT, 5 AGUSTUS 2011 M 5 RAMADAN 1432 H

Perubahan Jadwal Pendaftaran Ulang Unand

PEMBANTU KETUA III STKIP

Tak Lulus Evaluasi LPMP, Dosen Diberhentikan

PADANG, HALUAN — Semula jadwal pendaftaran ulang semester ganjil 2011/2012 di Universitas Andalas direncanakan 18-29 Juli 2011, tetapi hal tersebut berubah menjadi 311 Agustus 2011. Pengumuman pendaftaran ulang hingga 29 Juli 2011 tersebut ditemukan pada papan pengumuman yang berada di bundaran dekat lapangan basket Pusat Kegiatan Mahasiswa (PKM) Unand, yang tertanda oleh Pembantu Rektor I Unand. Sedangkan perubahan jadwal pendaftaran ulang yang diperpanjang tersebut, diumumkan di website Fakultas Sastra yang diterbitkan tanggal 27 Juli oleh Pembantu Dekan II Fakultas Sastra. Namun demikian, pembayaran registrasi tidak diperpanjang. “Bagi mahasiswa yang telat membayar SPP semester ganjil 2011/ 2012, pembayarannya diblokir dulu. Pergi saja ke ICT Unand untuk membuka blokirnya,” kata Dian, Teller Bank BNI. Hal itu merugikan mahasiswa yang terlambat membayar uang registrasi tersebut. “Jadwal pendaftaran ulang diperpanjang, tapi jadwal pembayaran registrasi tak dibarengi. Itu kan merugikan mahasiswa yang terlambat membayar uang registrasi. Mestinya kan dibarengi, tapi kok tidak dibarengi?” ulas Andi salah satu mahasiswa yang telat membayar SPP. Sementara itu, salah seorang pegawai ICT mengatakan mahasiswa baru mesti meminta rekomendasi dari Pembantu Rektor I Unand untuk pembukaan blokir tersebut. (h/vin)

PADANG, HALUAN — Dosen dan staf yang tidak disiplin dan tak berkompeten siap-siap untuk diberhentikan, guna menciptakan lulusan alumni yang berkualitas. Demikian dikemukakan Drs.Dasrizal, MPd, Pembantu Ketua III Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) PGRI Padang kepada Haluan, Kamis (4/8). Sikap tegas yang diambil oleh pihak STKIP PGRI berdasarkan dari hasil evaluasi Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) dibawah bimbingan Universitas Andalas (Unand) Padang. “Kita telah memiliki LPMP

PADANG, HALUAN — 599 mahasiswa baru Politeknik Negeri Padang, selesai melaksanakan Pendidikan Dasar Kedisiplinan (Diksarlin) di Padang Panjang. Kegiatan itu dilaksanakan mulai 24-29 Juli atas kerja sama Politeknik Negeri Padang dengan Secata B Rindam I Bukit Barisan Padang Panjang. “Diksarlin dilakukan untuk membentuk kedisiplinan dalam penyelenggaraan kegiatan pendidikan di kampus Politeknik Negeri Padang. Setelah itu 8-19 Agustus akan diberikan pembentukan karakter di mesjid Politeknik Negeri Padang. Pembicaranya orang-orang sukses baik itu ilmu maupun agama serta selingan dari pimpinan Politeknik Negeri Padang,” ungkap Sarmiadi, SE, MM Ka. UPT Humas Politeknik Negeri Padang kepada Haluan, kemarin. Diksarlin tersebut dilaksanakan, tak terlepas dari keinginan pihak Politeknik Negeri Padang yang ingin tamatannya berkualitas. “Hal itu didasari oleh fakta dan hasil penelitian yang menunjukkan bahwa 85 % kesuksesan seseorang

di dunia kerja, ditentukan oleh softskill yang dimiliki, dimana salah satunya adalah disiplin,” tambahnya. “Kami percaya bahwa Secata B Rindam I Bukit Barisan adalah tempat Sementara itu, sambil menunggu pendidikan karakter yang cocok untuk membangun kembali karakter mahasiswa, terutama dalam pembentukan generasi penerus bangsa yang memiliki kedisiplinan, karena disiplin adalah kunci utama untuk sukses”, ungkap Sarmiadi, SE, MM. Setelah mengikuti Diksarlin gelombang I itu, diharapkan dapat terbentuk mental disiplin yang baik selama perkuliahan. “Agar sukses setelah tamat dari Politeknik Negeri Padang,” tuturnya. Saat ini, 599 mahasiswa baru Politeknik Negeri Padang yang telah selesai melaksanakan Diksarlin Gelombang I itu beristirahat. “Mereka dikembalikan kepada orang tuanya. Sambil menunggu kegiatan pembentukan karakter tanggal 8-19 Agustus nanti,” tutupnya. (h/vin)

PADANG, HALUAN — Bulan Ramadan tahun ini nampaknya akan menjadi kenangan tersendiri bagi 1.081 mahasiswa Universitas Bung Hatta yang mengikuti program KKN PPM (Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran dan Pemberdayaan Masyarakat) terhitung sejak tanggal 25 Juli-25 Agustus 2011 yang ditempatkan di Kabupaten Pasaman, Pasaman Timur, Tanah Datar dan Kabupaten Pesisir Selatan. Praktis, selama bulan Ramadan para mahasiswa menghabiskan waktunya di lokasi KKN-PPM dengan merancang dan melaksanakan berbagai program pengabdian masyarakat.Tidak hanya itu saja, mahasiswa juga diminta oleh banyak pihak, supaya dapat menyemarakkan kegiatan-kegiatan keagamaan selama bulan Ramadan di daerah berlangsungnya KKN-PPM. “Peserta KKN-PPM diharapkan dapat berkontribusi dan diminta agar mampu memberikan ceramah-ceramah ringkas selama bulan bulan Ramadan di setiap kenagarian dan jorong” ungkap Rektor UBH Prof.Dr.Hafrijal Syandri, MS, usai mengunjungi mahasiswa peserta KKN-PPM di 12 kenagarian di wilayah Tanah Datar I Hal senada pun diungkapkan Wakil Rektor I UBH Dr.Eko Alvarez,MSAA yang kebagian mengunjungi peserta KKN PPM di 10 kenagarian wilayah Tanah Datar I. Menurutnya Kegiatan KKN ini bisa dijadikan sebagai sarana bagi mahasiswa untuk belajar secara langsung kepada masyarakat, dengan demikian mahasiswa bisa mengukur sejauhmana kemampuan mahasiswa saat

Rp. 20.000,- / terbit 805 - Pick Up - Roalvan - Karimun - Splash - APV Arena - Swift - SX 4 - Grand Vitara

8 Jtaan 13 Jtaan 14 Jtaan 19 Jtaan 9 Jtaan 14 Jtaan 21 Jtaan 23 Jtaan

READY STOCK

AN

PERTAMA

Proses Cepat, Data Bisa Dijemput, Menerima Tukar Tambah Hubungi Segera : SUARDI,SE

0813 6319 8611

Hub :

081266115060

MUKHLIS 0751 - 8200228

TDP

DAN MELAYANI

TDP

13 jt

TUKAR TAMBAH

17 jt

661

HUB :

RULLY

0813 88 67 88 96

TOYOTA INTERCOM Ready Stock !!! Avanza Innova Rush Fortuner Yaris Camry

Bunga Murah Vios % Dyna Rino Hilux Hilux Double Dapatkan Grand Prize Cabin 1kg Emas & Cash Back Altis

4,56

Tukar Tambah Juga Bisa (DP 15%)

KOBE

08126738957, 0751 - 7859913

ASTRA DAIHATSU READY STOCK Xenia Terios Luxio Grand Max PU

Xenia Terios Luxio Grand Max PU Grand Max MB Sirion

TDP 15 Jt an TDP 20 Jt an TDP 14 Jt an TDP 10 Jt an TDP 10 Jt an TDP 20 Jt an

Dapatkan CASH BACK 12 Jt* * atau DP 0%

* Hub Bag Penjualan : *

VHINO 081363646799

Smart

Iklan Baris Rp. 20.000,- / terbit

= PROPERTI

TDP 15 Jt an TDP 20 Jt an TDP 14 Jt an TDP 9 Jt an

A AN

ASTRA DAIHATSU READY STOCK

berada ditengah-tengah masyarakat secara langsung, sehingga KKN PPM bisa lebih memiliki kemanfaatannya terutama saat bulan suci Ramadan. David Andespin, Mahasiswa Fakultas Perikanan yang KKN-PPM di Kenagarian Buo mengatakan, dua hari menjelang Ramadan tiba, mereka bersama-sama dengan masyarakat bergoro membersihkan mesjid dan surau-surau yang ada, dan secara bergiliran setiap hari selama bulan Ramadan mereka diminta untuk penceramah di Mesjid Raya Nagari Buo dan beberapa surau. “Pembelajaran dan Pengalaman tersendiri bagi mahasiswa seperti kami, dan kami memberi sekedar kultum singkat dengan pengetahuan agama yang masih dangkal” ujar David. “Di kota mungkin kultum sederhana seperti yang kami bawakan akan ditertawakan, tapi di nagari-nagari dengan bahasa yang sederhana dan disertai contoh-contoh ringan akan lebih mudah diterima” tambah David. Sementara itu, informasi yang dirangkum dari akun Facebook Posko KKN-PM Universitas Bung Hatta 2011, hamper di setiap kenagarian yang tersebar di empat Kabupaten lokasi KKN-PPM, peserta terlibat langsung di semua agenda ramadan, seperti MTQ, Pesantren Ramadan, dan aneka kegiatan memeriahkan bulan Ramadan. Khusus bagi mahasiswa jurusan kependidikan mulai hari ini (Kamis-red) akan turun ke sekolah-sekolah memberikan pelajaranpelajaran ringkas sesuai yang dibutuhkan oleh pihak sekolah. (h/ita/)

Ready & Discount

DAIHATSU

GRGASUTRIS AN

para dosen tersebut,” ulasnya lagi. Dasrizal menambahkan, bagi

Dapatkan CASH BACK 12 Jt* * atau DP 0%

081363358095 0751 - 7858838

ASTRA DAIHATSU TEMPAT INDENT DAIHATSU Xenia Terios Pick Up MB Luxio Surion Hub :

TDP TDP TDP TDP TDP TDP

15 Jtan 20 Jtan 11 Jtan 13 Jtan 15 Jtan 20 Jtan

HERRY

BANJIR HADIAH...!!! Undian 1 Milyar BURUANNN....

085274467936 081266280242

T O Y O T A

ALTIS VIOS YARIS HILUX

AVANZA INNOVA RUSH FORTUNER Bunga

SISKA R (Counter Sales)

3,9

%

Kredit

1-5

081363009186 / 0751-7847106

DP 18.803.000 ANGS 3.768.000 DP 20.831.000 ANGS 4.186.000 DP 22.328.000 ANGS 4.503.000 DP 25.539.000 ANGS 3.499.000 DP 28.342.000 ANGS 3.887.000 DP 30.405.000 ANGS 4.180.000

ALJUFRI Auto 2000

081374991979 / 0751 7855179

= OTOMOTIF

Jl. Jhoni Anwar No.12Telp. (0751) 782525, 081266062283, 081807257680 Mobil Modif Gaul Warna Merah th 88 Jazz 07 Vitell Sporty Abu-abu Honda City 06 Abu-abu, Kijang Pick Up Avanza 06 Hitam, Avanza 05, BMW 92 318i Innova 06 Hitam, Pajero 96, Mercy 95

Hubungi Bag. Penjualan:

DIJUAL SEGERA

DIJUAL Ruko, LT. 620M2, LB. 240M2 x 3 Lantai. Jual Jantan Dogo Argentino, 1.5 Th - 15 jt. Jl. Kampung Batu No.43A Padang. Hub : 081993634254

DIJUAL TANAH

Lokasi di Kota Pekanbaru. Ukuran 15x14,25x50 M2, Jln. PArit Indah. Luas 950M2 di Jln. Wonosari. Bagi yang berminat hub : 085263670013 & 081371737763

DIJUAL TANAH

Luas 510M2, lokasi di Banuaran samping TK Presiden. Hub : (0751) 7861168

KOMPLEK BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG Telp. (0751) 4488700 - 703, Fax. (0751) 4488704 Email Divisi Iklan : iklan_haluan@yahoo.com

DIJUAL RUMAH

IKRAR

Flexi : 7861997 081374359920, 081947429930

sahabat informasi online ANDA

= FASHION

1 unti Rumah di Perum Pondok Indah Blok G-5, Parak Gadang Ganting, Padang. Minimalis, Asri, Aman & Cluster, LT121 m2, LB 70 m2, 2 KT, 1 KM, 1300 watt, PAM, SHM, IMB, Pny Taman Depan, Car Port, Halaman Belakang, & Tangki Air. Peminat Hub : 08126633438, a/n. Hengki Kho

Hub :

791

www.harianhaluan.com

Pasang Iklan Anda disini ...

DIJUAL RUMAH

Honda Civic TDP 35jt Angs/bln 10,1jt

temukan juga e-paper kami di

= ALAT KOMUNIKASI

2 Lantai, Siap Huni, Lokasi Strategis di Perumahan Cendana Parak Kopi (Polamas). Bebas Banjir & Tsunami. LT/LB. 195M/250M2, Listrik 2200 W, Telp, Air PDAM, Garasi 2 Mobil, R. Tamu, R. KEluarga, R. Makan dan Gudang, Lampu Hias, Sofa, Lemari Pajang. Harga 875 jt (Nego). Hub : Devin (0751) 7807055

Honda Freed TDP 24jt Angs/bln 8,1jt

DONI SAPUTRA, SE

= INFO BISNIS

1. Sebidang tanah di Komplek Perumahan Unand Blok B Depan Lap. Golf Hook (Kanan Kiri Jalan) 489M2. SHM (850 ribu/m2 = Bisa Nego) 2. Sebidang tanah di Komplek Perumahan Unand Kel. Pisang Luas 600 M2, 400 M2, 300 M2. SHM (650 ribu/m2 = Bisa Nego) Hubungi : Benny = 08126600950, Ismail = 082170335151, Tam = 081363403172

HONDA GAJAH MOTOR

HP : 08126712726 / FLEXY 0751 7872220

DIJUAL CEPAT

= RUPA RUPA

KOMPLEK BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG Telp. (0751) 4488700 - 703, Fax. (0751) 4488704 Email Divisi Iklan : iklan_haluan@yahoo.com

Padang

Sepeda Motor Merk Bajaj Pulsar 180cc, Th.11, W. Hitam, BA Padang, Mesin Bagus, Terawat. Hub : 081374096100

= BIRO JASA

Pasang Iklan Anda disini ...

Sinar Motor

PAKET TOYOTA AVANZA E AVANZA G AVANZA S AVANZA E AVANZA G AVANZA S

= KOMPUTER

= ELEKTRONIK

Gedung UBH

Otomotif

Smart

Iklan Baris

Way of Life!

DASRIZAL

dalam menuntut ilmu. Dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan yang berkualitas,pihak STKIP PGRI tidak hanya menerapkan sistem pemberhentian dosen yang tak bermutu. Bahkan, tahun ini dilakukan pengurangan jumlah penerimaan mahasiswa. Pada tahun ajran 2011/2012, kampus swasta keguruan itu hanya menerima sebanyak 2.500 calon mahasiswa, mesti pun jumlah gedung dan sarana prasarana telah ditambah. “Tahun lalu, kita menerima sekitar 3.000 mahasiswa, dan tahun ini hanya 2.500 calon mahasiswa saja. Dengan harapan, semua mahasiswa ini bisa belajar dengan baik,” tambahnya lagi. (h/mce)

KKP PPM UBH Semarakkan Kegiatan Ramadan

DIIKUTI 599 MAHASISWA

Diksarlin Politeknik Gelombang 1 Selesai

untuk meningkatkan kualitas pendidikan yang bermutu, dan juga sebagai indikator dalam tolak ukur kemampuan para dosen dalam proses belajar mengajar dan keteraturan perkuliahan. Masingmasing dosen akan dilatih selama satu semester,” kata Dasrizal. Ia mengatakan, selama satu semester tersebut ada sekitar 20 an dosen yang diuji coba untuk mengaudit prodi dan staf pengajar. “Dalam masa latihan itulah kita bisa melihat kinerja

dosen yang memperoleh nilai minus akan mendapatkan peringatan dari pihak kampus. Namun, dibalik itu dosen yang nilainya rendah akan diberi kesempatan yang kedua kalinya untuk mengikuti latihan kembali. Dengan tegas dikatakan Dasrizal, jika tidak ada peningkatan dalam administrasi atau pun kemampuan, dosen bersangkutan siap-siap didepak atau dihentikan. “Jadi dosen yang tidak taat peraturan, tidak taat azas dan tidak berkompeten bersiap-siap sajalah untuk tidak mengajar di STKIP PGRI lagi,” paparnya. Dasrizal berharap, dengan adanya sistem tersebut, para mahasiswa mendapatkan kepuasan

DIJUAL

Tanah seluas 3 Ha, Hak Milik, Penawaran Rp.200 juta /Ha, di Liki Atas Muaro Labuah Kabupaten Solok Selatan, Hub :

0811873225 / 087826879

DIJUAL RUMAH Rumah Type 36 di Komplek Monang Lubuk Buaya Koto Tangah, Padang. Sudah di renovasi jadi 3 kamar tidur, ruang tamu luas 4x3, ruang keluarga luas 5x4, kamar mandi 4. Bagi yang berminat hubungi nomor HP. 081266796212 (tanpa Perantara)

DIJUAL RUMAH

1 Unit Rumah, Jl. Jeruk 18 No.388 Perumnas Belimbing. Fasilitas : 2 KT, 1 KM, LT. 64M2, Listrik 900 W, Air PDAM, Sertifikat Hak Milik, Lokasi Dekat Pasar Belimbing. Dijual Rp.79 jt (Nego). Hub : Irwanto HP. 081363971759, (0751) 9806143 8 4 1

DIJUAL / DIKONTRAKAN

Ruko - Jl. Pondok No. 94 Padang (Samping Bank Panin), L 9M, P 23 M, 4 Lt (3,5 Tingkat). Hub : (0751) 7861168

KEHILANGAN Satu buah BPKB R2 Honda merk Supra X warna hitam Thn 2004 No Pol BA.6751 TE. No rangka MH1KEVA184K683035 No. Mesin KEVAE-1682220 N, BPKB 8205392C An. Fitria Nova,S.Pd. Hilang dari Padang menuju Bukitinggi. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

POPULAR JAYA EXPRESS GROUP Melayani Jasa Pengiriman Kilat dengan harga ekonomi ke seluruh Indonesia

Service door to door (Barang dijemput dan diantar)

Hubungi

0751 781 8791

Office : Jl. Ar Hakim No. 73 ( Simpang Ranah ) Padang, Sumatera Barat Jl. Herkules No. 13 Dadok Tunggul Hitam Padang, Sumatera Barat

DIJUAL

Orgen KN 7000 Mulus & Bagus, Hubungi : 081322079797, 085278468710, 07517872233

DIJUAL RUMAH Perumahan Rangkai Permata II Koto Baru Nan XX Lubuk Begalung. Toyota Starlet Th.1987. Bagi yang berminat Hub : 081270544490


20

JUMA JUMATT, 5 AGUSTUS 2011 M 5 RAMADAN 1432 H

PEMUDIK DIMINTA WASPADA

120 Titik Rawan Longsor PADANG, HALUAN—Pemerintah melalui Dinas Prasarana Jalan Tata Ruang dan Pemukiman Sumbar, terus berupaya memperbaiki dan meningkatkan kualitas jalan nasional dan provinsi di Sumatera Barat. Kendati demikian, masih terdapat 120 titik ruas jalan yang rawan bencana longsor, diantaranya bahkan titik kritis berpotensi tinggi diterjang longsor.

AZWAR

KABUT asap masih menyelimuti sejumlah lokasi di Pekanbaru, Rabu pagi. Di Jalan HR Soebrantas, jarak pandang akibat kabut asap hanya sekitar 500 meter. Dinas Kesehatan Pekanbaru menganggap kondisi tersebut masih belum membahayakan kesehatan.

Sudah Tiga Pekan Rimbo Panjang Terbakar BANGKINANG, HALUAN— Kebakaran lahan di Desa Rimbo Panjang, Kecamatan Tambang, Kampar telah berlangsung sejak tiga pekan terakhir. Selain menyebabkan kondisi udara yang memburuk, situasi mengkhawatirkan keselamatan jiwa pengguna jalan lintas Bangkinang-Pekanbaru karen jarak pandang hanya sekitar 15 meter. Pantauan di lapangan, Rabu kemaren, kebakaran lahan yang terlihat di kiri kanan jalan tersebut telah berlangsung 3 pekan lebih. Namun hingga sekarang penanganannya belum bisa dilakukan mengingat kencangnya angin dan ditambah pula musim kemarau panjang. Seorang warga Amril yang dikonfirmasi mengaku jarak pandang saat ini hanyalah sekitar 15 meter dan itu membahayakan pengguna lalu lintas yang melewati kawasan itu. Kondisi terparah terlihat di sekitar perbatasan KamparPekanbaru terutama dari SPBU Rimbo Panjang hingga ke perbatasan Desa Kualu Nenas, Kecamatan Tambang. Kapolsek Tambang AKP Alwis mengatakan pemilik

lahan di daerah itu kebanyakan tinggal di luar Tambang. “Ada di Pekanbaru, Bangkinang,” katanya. Serangan ISPA Karena kabut asap tersebut Dinas Kesehatan Kampar melalui Puskesmas Tambang mencatat sedikitnya 300 kepala keluarga (KK) di daerah itu terserang penyakit sesak nafas dan iritasi mata. Kepala Puskesmas Tambang, Dewi Prabu mengatakan, kondisi terparah terjadi di Dusun II dan III Desa Rimbo Panjang. Jumlah tersebut belum termasuk daerah lain yang sedang didata tim dari Puskesmas.. “Masih banyak lagi. Sekarang masih didata,” ujarnya. Mengatasi gangguan pernafasan, pihaknya membagi 400 masker kepada masyarakat dan juga telah melakukan penyuluhan secara maraton kepada masyarakat supaya tidak banyak melakukan aktivitas di luar rumah. “Kalau dari segi obat-obatan, sampai sekarang masih cukup,” ujarnya. Sementara itu, Dinas Kesehatan Rokan Hilir mencatat sejak awal tahun 2011, penderita ISPA akibat kabut asap

mencapai 14.040 jiwa. “Untuk menekan angka penderita ISPA, Diskes kerap membagikan masker kepada masyarakat serta mengimbau warga supaya mengurangi aktivitas di luar rumah,” kata Kepala Dinas Kesehatan Rohil, dr Junaidi Saleh melalui Kabid Bina Yankes, Afrida SKM kepada wartawan. Sumur Kering Di sisi lain, kemarau yang terjadi sejak dua bulan terakhir berdampak pada keringnya sejumlah sumur warga di Pekanbaru. Misalnya saja di derah Kecamatan Tenayan Raya dan Kecamatan Bukit Raya. “Di rumah saya, sudah sepekan ini air sumur sudah kering. Sumur bor saya kedalamannya memang enam meter saja. Tapi biasanya juga tidak pernah kering.Tapi sekarang sumur bor kami sudah tidak ada airnya lagi,” kata Wawan (30), warga Jalan Utama, Kecamatan Bukit Raya. Warga di Kecamatan Tenayan Raya yang mengakui hal yang sama. Akibat kekeringan ini, warga terpaksa mencari air bersih ke rumah tetangga yang sumurnya masih

tersedia air. “Kita terpaksa meminta air kepada tetangga yang sumur bornya masih memiliki air,” kata Ahmad, warga Tenaya Raya. Sedangkan Said (33), warga Bukit Raya lainnya, mengaku terpaksa membeli air isi ulang.”Saban hari terpaksa beli air isi ulang menimal lima galon. Air itu buat mandi pagi saja. Kalau sore hari kita terpaksa mencari air ke rumah tetangga yang sumurnya tidak kering. Kita sangat repot dibuat musim kemarau ini,” keluhnya. Sementara itu, akibat musim kemarau ini, tidak hanya sumur warga saja yang mengalami kekeringan. Namun, bunga maupun rumpu-rumput yang berada di sepanjang Jalan HR Subrantas milik Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Pekanbaru juga juga mulai mengalami kekeringan. “Iya, akibat kemarau ini, bunga-bunga maupun rumput yang ada di tengah areal jalan sudah mulai mengalami kekeringan bahkan sudah ada yang mati,” kata Darman selaku Kabid Pertamanan Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Pekanbaru. (hk/dom/mg7)

Kepada Dinas Prasarana Jalan Tata Ruang dan Pemukiman Sumbar, Ir.Suprapto kepada Haluan Kamis (4/8), di Padang mengatakan, untuk daerah rawan longsor yang jumlahnya mencapai 120 titik, telah diantisipasi dengan membuat aliran airnya. Meski demikian, setiap pengendara terutama para pemudik lebaran mendatang, tetap diminta hati-hati dan meningkatkan kewaspadaannya ketika hujan lebat mengguyur di lokasi itu. “Ya, lebih baik istirahat sejenak, sambil menunggu hujan reda darapada tancap gas,” sarannya. Diantara titik rawan longsor itu, terdapat sejumlah titik kritis longsor atau potensi tinggi terjadi longsor, diantaranya kawasan perbukitan Lembah Anai dan kawasan perbukitan di kabupaten Pesisir Selatan, setelah batas Kota Padang serta kawasan Bukit Sebelah di Kabupaten Sijunjung yang disampingnya terdapat jurang. Daerah lainnya yang patut diwaspadai adalah jalan berlobang pada beberapa titik yang panjangnya mencapai 15 km, juga di Kabupaten Sijunjung. “Perbaikan menutup lobang tengah dikerjakan, dan diperkirakan selesai paling lambat seminggu sebelum lebaran, “ jelasnya.. Lalu ruas jalan SicincinMalalak yang pada beberapa titik masih sangat sempit, belum dilebarkan karena pembebasan lahannya belum tuntas. Panjangnya sekitar 1 km. Oleh karena itu ruas jalan di larang untuk dilalui kendaraan bermuatan berat, kecuali kendaraan pribadi. Lubeg-Lb Selasih Dalam pada itu tentang pekerjaan betonisasi ruas jalan

mulai dari Lubuk Begalung (Padang)-Lubuk Selasih (Kab. Solok), kata Suprapto, dipastikan tidak akan tuntas hingga saat lebaran tiba. Pengguna jalan yang melintas di ruas jalan itu diminta untuk berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaannya, karena jalan tidak rata atau beda tingginya. Pada lokasi jalan yang tidak rata ini nantinya akan dipasang rambu-rambu atau tanda agar pengendara segera mengetahuinya. Sebab tidak semua ruas jalan yang dibetonisasi, hanya pada beberapa bagian saja yang panjangnya mencapai 6 km. Namun untuk ruas jalan Simpang Haru-Indarung, betonisasi dilakukan pada sisi jalan yang dilalui kendaraan truk. “Ruas jalan nasional itu saat ini tengah ditingkatkan strukturnya dari jalan aspal menjadi jalan beton. Peker-

jaannya dimulai sejak Februari lalu dan ditargetkan selesai Desember 2011 dengan anggaran Rp38 miliar,” jelasnya. Dikatakan, selama pekerjaan berlangsung, kenyamanan pengendara sedikit terganggu, karena pihaknya memberlakukan sisten buka tutup jalan. Tak mengherankan pula, bila tingkat kemacetan di ruas jalan ini meningkat dari biasanya. “Selama pekerjaan betonisasi berlangsung, kita memberlakukan sistem buka tutup jalan. Kondisi ini tentunya sangat tidak nyaman bagi pengguna jalan,” kata Suprapto. Pekerjaan ini akan dihentikan sepekan menjelang lebaran. Begitu pula untuk pekerjaan lainnya, terutama perbaikan jalan yang rusak, rawan longsor dan berlobang. Perbaikan itu sebenarnya sudah dilakukan sejak lama. Namun untuk kenyamanan arus mudik, maka pihaknya melakukan penyisiran lokasi yang masih belum tertangani, untuk segera diperbaiki. “Kita pastikan sepekan menjelang lebaran, perbaikan jalan nasional dan jalan propinsi di Sumbar selesai diperbaiki dan aman untuk dilalui. Sedangkan untuk daerah yang rawan longsor,kita buatkan aliran airnya dan disiagakan 3 unit alat berat,” katanya. (h/vie)

POTENSI-Bekas longsor di kawasan Lembah Anai, masih berpotensi tinggi menimbun badan jalan yang selalu padat ini. Dok DEVIE


Bareh Tanamo

JUMA JUMATT, 5 AGUSTUS 2011 M 5 RAMADAN 1432 H

Lingkar Bunyi Petasan Ganggu Ibadah Jamaah SOLOK, HALUAN — Bunyi petasan di beberapa lokasi masjid di Kota Solok masih menggelegar di saat umat Islam sedang melaksanakan salat tarawih. Bunyi petasan dan mercon membuat jamaah menggerutu. “Kami berharap pihak terkait bisa menertibkan anak-anak di bawah umur itu agar tidak membunyikan petasan maupun mercon saat umat beribadah di masjid atau musala,” ujar Samsinar, salah seorang jamaah Masjid Syura Jalan KH Ahmad Dahlan, Rabu (3/8) malam. Pantauan di lapangan sepanjang Senin hingga Rabu malam (1 s/d 3/8), sejak pukul 19.30 hingga pukul 21.30, bunyi petasan terdengar tak henti-hentinya di beberapa lokasi masjid. Para pelaku pengganggu umat sedang beribadah itu didominasi kalangan anak-anak di bawah umur. Para bocah itu berkumpul 3-5 orang tak jauh dari masjid, kemudian di pojok yang berbeda juga berkumpul rekan-rekan sebayanya, kemudian saling membakar petasan dan mercon. Para kelompok itu sepertinya bertanding, mana yang ledakannya lebih tinggi bahkan merekapun saling ejek. Untuk memperoleh petasan itu memang gampang. Pasalnya pedagang petasan maupun mercon menjamur di Pasar Solok. Di sepanjang jalan dua jalur di Pasar Solok, berjejer pedagang petasan maupun mercon. Sejauh ini belum ada aksi penertiban oleh Satpol PP maupun pihak lain. (h/alf)

Petani Mulai Tertarik Padi Tanam Sebatang

Pasokan BBM ke SPBU Masih Sendat SOLOK, HALUAN — Ketersediaan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis premium sampai Kamis (4/8) di 5 Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Kota Solok masih tersendat-sendat. Akibat tidak lancarnya suplai BBM dari Kota Padang ke Solok, sejumlah SPBU sering kehabisan stok BBM. Kalaupun ada BBM, untuk memperolehnya harus antre berjamjam di SPBU itu. Pantauan di lapangan sejak beberapa hari terakhir ini, terlihat ketersediaan BBM menipis di sejumlah SPBU. Anehnya, di saat stok BBM habis, di sejumlah kios-kios pengecer menumpuk BBM jenis premium, para pedagang eceran panen rupiah di saat kelangkaan BBM itu. Satu liter bensin dijual Rp6.000 hingga Rp7.000 per liter. Alasan pedagang eceran menjual tinggi lantaran untuk mengambil BBM di SPBU membayar Rp5.000 per jeriken isian 20 liter. “Mau tak mau, harga penjualan naik kepada konsumen,” tutur seorang pedagang eceran di Kota Solok. Untuk memperoleh BBM itu, mereka juga mengantre di sejumlah SPBU. “Kami berdesakan mengambilnya, dan diambil malam hari, tergantung masuknya mobil tanki ke SPBU,” jelas Bujang, salah seorang pedagang eceran. Kadangkala BBM juga diambil siang hari dan berebut pula dengan pengendara sepeda motor. Di Kota Solok ada 5 buah SPBU masingmasing 2 buah di jalan Solok-Singkarak km 1 dan 4, KTK dan Pandan Ujung km 4 SolokMuaro Kalaban serta Koto Baru Solok. Dari 5 SPBU itu, kedatangan BBM tidak serentak. Kadang kala ada di Koto Baru, habis di KTK. Jika ada BBM di Pandan Ujung, stok kosong di Tanah Garam dan sebaliknya. (h/alf)

RSUD Upayakan Pelayanan Prima SOLOK, HALUAN — Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Solok berkomitmen akan memberikan pelayanan paripurna kepada masyarakat sehingga rumah sakit ini akan menjadi rujukan bagi warga kota dan Kabupaten Solok serta daerah lainnya yang berdekatan dengan lokasi RSUD Solok. “Pelayanan paripurna merupakan salah satu misi kita, selain memberikan pelayanan kesehatan yang profesional,” kata Direktur RSUD Solok, dr. Yusnelly di Solok, Minggu (24/7). Dikatakan Yusnelly, untuk melayani masyarakat, saat ini RSUD Solok memiliki layanan rawat jalan dan rawat inap. Rawat jalan meliputi pelayanan kesehatan kebidanan, bedah, mata, THT, anak, Syaraf, penyakit dalam, gigi, kulit, jiwa, jangtung dan paru. Sementara rawat inap meliputi penyakit dalam, anak, bedah, neuro dan mata, kebidanan dan VIP. Layanan ini didukung oleh keberadaan laboratorium, radiologi, fisioterapi dan apotik yang lengkap dan memadai,” tegasnya. (ant)

21

SOLOK, HALUAN — Teknologi padi tanam sebatang (PTS) mulai direspon baik oleh para petani. Sudah banyak petani yang menyatakan keinginannya untuk menerapkan pola PTS di sawah-sawah mereka.

Petani pun kini tak sulit diajak membuat demonstrasi plot (Demplot) PTS. Dibanding tahun 2010, tahun 2011 ini tidak sulit mengajak petani untuk membuat Demplot PTS. Tahun 2010, pembuatan Demplot dilakukan melalui bantuan pemerintah provinsi, sehingga masih banyak petani yang raguragu bahkan tidak mau sama sekali. Ketua kelompok tani (Keltan) Panca Usaha Kelurahan Sinapa Piliang Kecamatan Lubuk Sikarah Aswirman Rio kepada Haluan, Selasa mengakui, untuk teknologi PTS sudah banyak petani yang berminat, apalagi didorong dengan subsidi dari Dinas Pertanian Hortikultura Provinsi Sumatera Barat. Menurut Aswirman, setelah dimusyawarahkan dengan anggota kelompok, ada 2 - 3 orang petani yang berminat melaksanakan teknologi PTS di sawahnya. Namun karena jatah untuk Demplot hanya 1 orang, calon lain terpaksa mundur dan tahun berikutnya diberi kesem-

Walikota Sidak Pasar Pabukoan SOLOK, HALUAN — Walikota Solok Irzal Ilyas beserta pimpinan SKPD terkait melakukan peninjauan ke los pasar ikan dan pasar pabukoan untuk melihat secara dekat persiapan pedagang menyambut Ramadan 1432 H, Senin (1/8). Inspeksi mendadak (Sidak) petinggi Kota Solok pada awal masuknya Ramadan itu memang tidak diprogramkan sebelumnya. Pasalnya, hari itu juga dilangsungkan pengesahan 3 Rancangan peraturan daerah (Ranperda) di DPRD. Sebelum menghadiri sidang, Irzal Ilyas dan pipinan SKPD meninjau pasar ikan dan los daging. Dalam peninjauan itu, Irzal Ilyas juga memberi saran dan masukan kepada pimpinan SKPD, termasuk pedagang sendiri, dalam pelayanan pada masyarakat. Sementara di pasar pabukoan yang terletak di Jalan Cengkeh depan Kantor DPRD, Irzal Ilyas lebih banyak berdialog dengan para pedagang dan penanggung jawab parkir. Kepada penanggung jawab parkir diminta menertibkan parkir dan jangan sampai mengganggu arus lalu lintas. “Kota Solok dengan lahan parkir yang sangat terbatas agar bisa ditata dengan baik. Kalau penataan sangat bagus, lahan yang sempit juga sangat nyaman dan indah dipandang mata. Apalagi Kota Solok meraih penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) tahun 2011, sebagai apresiasi dari pemerintah pusat atas ketertiban berlalu lintas,” jelas Irzal Ilyas, kepada Kepala Dinas Perhubungan Mon Suhendra dan juru parkir Azmi. (h/alf)

KOTA SOLOK

patan. “Kami mulai merasakan manfaat PTS, selain cost produksi berkurang, produksi padi justru meningkat. Hanya saja, kelemahannya dari segi perawatan, yang harus dilakukan sangat intensif,” jelas Bambang, calon petani peserta PTS di Kelurahan Sinapa Piliang, Rabu. Kata Bambang, adanya inisiatif untuk menerapkan teknologi PTS, setelah dirinya melihat hasil PTS tahun 2010 lalu. “Pemakain benih berkurang, rumpun padi besar. Artinya anakan produktif cukup banyak. Namun walau banyak keunggulan, kekurangan tentu ada, terutama perlunya penyulaman lantaran hama keong mas,” katanya. Kota Solok, tahun 2010 ini, seperti diberitakan sebelumnya, mendapat jatah 39 hektare pelaksanaan teknologi PTS untuk musim tanam Agustus ,September, Oktober. Dari 39 hektare itu melibatkan 39 kelompok tani, artinya 1 kelompok 1 hektare. (h/alf)

Kafe Dilarang Beroperasi Selama Ramadan ALFIAN

SEPI — SPBU di Tanah Garam Kota Solok ini sepi. Nyaris tak terlihat kendaraan yang antre mengisi BBM, karena SPBU sedang kehabisan stok BBM jenis premium.

Tarif Baru Parkir Diberlakukan SOLOK, HALUAN — Tarif parkir bagi kendaraan bermotor (Ranmor) di Kota Solok akhirnya disesuaikan dengan kondisi sekarang. Tarif parkir untuk kendaraan roda dua dan tiga Rp1.000, kendaraan roda empat Rp2.000 dan roda enam atau lebih Rp3.000 untuk satu kali parkir. Selain menyesuaikan tarif parkir, juga disesuaikan pajak restoran, tarif pajak restoran yakni untuk rumah makan 10 persen, kafetaria/resto 5 persen, kantin 1 persen, warung 1 persen, café 10 persen dan jasa boga/catering 10 persen. Demikian dikemukakan Marwansyah, juru bicara terhadap hasil pembahasan gabungan panitia kerja DPRD Kota Solok, terhadap rancangan 3 buah Ranperda untuk

ditetapkan menjadi peraturan daerah dalam sidang paripurna DPRD, Senin (1/8). DPRD Kota Solok dalam sidang paripurna itu berhasil menetapkan 3 Ranperda menjadi Peraturan daerah ((Perda), ke 3 Perda yang ditetapkan itu yakni Ranperda tentang restribusi pelayanan parkir di tepi jalan umum, Ranperda retribusi tempat khusus parkir dan Ranperda tentang pajak daerah. Terhadap 3 Perda yang disetujui itu, fraksi Golkar Bintang Nurani menilai, pajak merupakan salah satu peluang dalam menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD), namun perlu dikelola dengan baik, transparan dan jujur. Sehingga punya arti terhadap kemajuan

ALFIAN

TARIF parkir kendaraan roda dua dan empat disesuaikan Pemko Solok dengan kondisi sekarang. Terlihat sejumlah kendaraan roda empat parkir di Kota Solok, tarifnya dari Rp1.000 naik menjadi Rp2.000.

daerah. Fraksi Partai Amanat Nasional dalam pendapat akhirnya terhadap 3 Ranperda itu meminta pemerintah daerah mensosialisasikan sebelum dilaksanakan agar masyarakat mengetahuinya. Bersamaan dengan itu juga diminta instansi teknis memacu pekerjaan proyek fisik sebelum berakhirnya tahun anggaran. Sementara fraksi Persatuan Pembangunan meminta Pemda Kota Solok agar serius menggali potensi daerah yang masih berpeluang karena sejalan dengan otonomi, daerah diberi kewenangan membiayai dirinya sendiri dengan memanfaatkan potensi yang ada itu. Namun dalam aplikasinya tetap berpegang pada prinsip good and clean government, transparansi dan akuntabilitas sehingga tidak berakibat membebankan pada rakyat. Sejalan dengan itu, fraksi PP juga meminta pada walikota memperhatikan garin musala agar mereka juga sejajar dengan garin masjid yang menerima honor dari daerah. Termasuk masalah lampu jalan masih banyak yang belum hidup, perlu menjadi perhatian, apalagi sudah memasuki bulan suci Ramadan. Walikota Solok Irzal Ilyas mengucapkan terima kasih atas kerja keras dewan yang telah membahas 3 Ranperda secara maraton. Dengan telah disetujuinya Perda tersebut, Pemda Kota Solok segera mengajukan ke gubernur untuk dievaluasi dan diakumulasikan dengan ketentuan undang-undang No 28/2009 tentang pajak daerah dan restribusi daerah. (h/alf)

SOLOK, HALUAN — Pemerintah Kota Solok melarang kafe beroperasi selama Bulan Ramadan 1432 H. “Larangan ini sesuai dengan isi salah satu butir kesepakatan antara pemerintah dan masyarakat Kota Solok untuk memaksimalkan warga melaksanakan ibadah selama Ramadhan,” kata Walikota Solok Irzal Ilyas, di Solok, Kamis (4/8). Ditambahkan dia, sesuai edaran Pemkot Solok Nomor : 480/698/Humas-2011, tanggal 19 Juli 2011, terdapat delapan butir himbauan yang disampaikan kepada warga kota penghasil Beras Solok ini. Himbauan ini ikut ditandatangani unsur Muspida Kota Solok dan sejumlah tokoh masyarakat, seperti Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Solok, Yutris Chan, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Solok, H. Rusli dan Ketua Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau (LKAAM), Sy. A. Dt. Malakewi. Sementara isi delapan butir himbauan ini adalah adalah pertama, mengajak warga Kota Solok membersihkan niat dan mensucikan hati sebelum melaksanakan ibadah selama

bulan Ramadan 1432 H. Kedua, mengajak warga Kota Solok maramaikan masjid, surau dan musala dengan memperbanyak amal dan ibadah dalam meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT. Selanjutnya, kepada semua pemilik restoran, rumah makan dan kedai minuman dilarang melakukan kegiatan pada siang hari selama Ramadan. Keempat, kepada pemilik cafe dilarang melakukan kegiatan pada siang dan malam hari selama Ramadan. Kelima, untuk menjaga ketersediaan sembako dan BBM, Pemko Solok menganjurkan warga untuk berbelanja sesuai kebutuhan. Keenam, warga diminta meningkatkan keamanan, ketertiban dan kewaspadaan terhadap oknum tidak bertanggung jawab, termasuk terhadap bahaya kebakaran. Ketujuh, kepada remaja dan anak-anak dilarang membunyikan petasan disekitar masjid, surau atau mushala. Kedelapan, sebelum berangkat ke masjid, surau atau mushalla, warga diminta mengunci rumah masing-masing dengan baik serta memastikan api kompor sudah dimatikan.(ant)

ALFIAN

PEPATAH di mana ada air di sana ada ikan, ternyata diimplementasikan oleh pemilik rumah yang berada di Gurun Bagam Tanah Garam Kota Solok ini. Air yang tergenang di rawa-rawa dimanfaatkan untuk memelihara ikan lele.

Tim Ramadan Datangi Jamaah Masjid untuk Himpun Saran Masyarakat SOLOK, HALUAN — Mulai Jumat (5/8) malam, tim Ramadan bentukan Pemda Kota Solok mulai mendatangi kaum muslimin ke masjid-masjid yang ada di Kota Solok, untuk menghimpun berbagai saran dan masukan dari masyarakat. Sebelum turun ke masjid, tim berkumpul dulu di kediaman Walikota Solok sekaligus mengikuti pembekalan. Keterangan tertulis yang diterima Haluan yang ditandatangani Walikota Solok Irzal Ilyas mencantumkan, pada Rama-

dan 1432 H ini, Pemko Solok tetap menerjunkan tim Ramadan untuk berdialog dengan kaum muslimin di masjid yang dikunjungi sekaligus menerima masukan-masukan. Berdasarkan hasil keputusan Walikota Solok akhir Juli lalu, ditetapkan 8 tim yang akan berkunjung ke masjid se Kota Solok. Kunjungan itu berlangsung selama 4 malam, dimulai Jumat (5/8) s/d Senin (8/8). Bersamaan dengan tatap muka itu, Pemko Solok menyerahkan bantuan melalui ketua tim. Ban-

tuan berupa uang kontan dan sejumlah kitab suci Alquran, selain itu juga ada buku-buku yang bisa dijadikan sumber ilmu. Tim-tim yang akan turun, yaitu Tim I dipimpin Walikota Solok Irzal Ilyas mengunjungi Masjid Al-Furqan Koto Panjang, Masjid Al-Huda Tanah Garam, Masjid Nurul Yaqin Kampung Jawa dan Nurul Ilan Tanah Garam. Tim II dipimpin Wakil Walikota Zul Elfian mengunjungi Masjid Nurul Hidayah Tanah Garam, Masjid Nurul Ilmi Sim-

pang Rumbio, Masjid Nurul Ulya Tanah Garam dan Masjid AlIjtihad Kampung Jawa. Tim III dipimpin ketua DPRD mengunjungi Masjid Darussalam, Masjid Al-Falah, Masjid Dinul - Haq. Tim IV dikomandoi Yulefdi, Kajari Solok, mengunjungi Masjid Al-Manar, Masjid Baiturrahman, Masjid An-Nur dan Masjid Baitul Agung. Tim V yang dipimpin Dandim Solok mengunjungi Masjid Baitul Mukmin, Masjid Nururl Akmal, Masjid Nurussakinah dan Masjid

Qoddarul Yaqin. Tim VI dengan pimpinan Kapolres Kota Solok akan mengunjungi Masjid Nurus Syuhada, Masjid Al-Ihklas, Masjid Lubuk Sikarah dan Masjid AlAqsha. Tim VII dipimpin Ketua Pengadilan Darsono, mengunjungi Masjid Al-Hikmah, Masjid Iqrar, Masjid Istiqamah. Tim VIII diketuai Sekda Suryadi Nurdal, mengunjungi Masjid Syura, Masjid Al-Huriyah, Masjid Al-Firdaus dan Masjid AlAmin. (h/alf)


22 B U K I T T I N G G I & A G A M 14 PAUD Dikunjungi Tim Penilai Provinsi LUBUK BASUNG, HALUAN — Sejumlah lembaga Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kabupaten Agam, yang mengajukan proposal bantuan blockgrant, dikunjungi (divisitasi) oleh tim penilai proposal tingkat provinsi Sumatera Barat. Tim tersebut dipimpin langsung Kasi Kurikulum PAUD Disdikpora Provinsi Sumatera Barat Drs. Irman dan rombongan, Kamis (4/8). Demikian disampaikan Kabid Pendidikan Nonformal dan Informal (PNFI) Dinas Pendidikan Kabupaten Agam Yunaidi.S,S.Pd.,M.Pd, saat turun ke lapangan bersama tim visitasi provinsi. Lembaga PAUD di Kabupaten Agam yang ditinjau tim visitasi sebanyak 14 lembaga. Sebelumnya ke-14 PAUD tersebut telah dinilai oleh tim penilai dari Kabupaten Agam. Penetapan lembaga PAUD yang ditinjau tim visitasi telah ditetapkan berdasarkan SK Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Agam. Lembaga yang ditinjau untuk blockgrant rintisan sebanyak 9 lembaga. Masing-masing 6 lembaga untuk Kelompok Bermain, dan 3 lembaga untuk Satuan PAUD Sejenis, dan lembaga lainnya diusulkan memperoleh Bantuan Operasional (BOP). (h/msm)

MASYARAKAT NAGARI LASI, KECAMATAN CANDUANG GEMPAR

Usai Salat Tarawih, Seorang Nenek Hilang AGAM, HALUAN — Seorang nenek bernama Nursima (65), dari Jorong Lasi Tuo, Nagari Lasi, Kecamatan Canduang hilang usai salat Tarawih di Masjid Muchlisin Tonggok, Jorong Lasi Tuo, Nagari Lasi, Kecamatan Candung, Senin(1/ 8). Ciri-ciri nenek yang hilang tersebut berkulit hitam, tinggi sekitar 150 cm, mengenakan baju warna oranye, rok hitam,

jilbab putih, sandal jepit warna oranje, membawa mukena, sarung dan senter. Sejak Selasa (2/8), masyarakat bersama Kelompok Siaga Bencana (KSB) Siaga Merapi, Nagari Lasi Mudo, termasuk Camat Canduang Monisfar, telah berupaya melakukan pencarian keliling kampung. Pencarian bahkan juga dilakukan sampai ke areal

persawahan dan kebun-kebun milik masyarakat. Namun hingga saat berita ini diturunkan, sosok Nursima belum juga ditemukan. Camat Candung Monisfar berharap, siapapun masyarakat yang menemukan keberadaan nenek tersebut diminta untuk segera melaporkannya kepada pihak berwajib atau mengantarkannya langsung ke Jorong Lasi Tuo. (h/ks)

MUI Koto Rantang Semarakkan Ramadan PALUPUAH, HALUAN — Pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Nagari Koto Rantang, Kecamatan Palupuah, Kabupaten Agam semarakkan Ramadan dengan berbagai kegiatan lomba keagamaan. Antara lain berupa MTQ antar jorong, berbuka bersama dengan anak yatim dan fakir miskin. Demikian disampaikan Ketua BAMUS Nagari Koto Rantang YA. Dt. Maleka Nan Tinggi, ketika ditemui di Palupuah, Kamis (4/8). Dalam menyemarakkan Ramadan 1432 H, harus dibuat berbagai program kegiatan, yang sifatnya dapat menyentuh segala tingkat usia. Melalui kegiatan itulah anak-anak, dan remaja generasi muda dapat membatasi gerak langkah kegiatan yang tidak berkenan di tengah-tengah masyarakat. Orangtua dan tokoh masyarakat harus selalu mengajak generasi muda ke jalan yang baik dan terarah. Kegiatan lomba yang dilaksanakan adalah MTQ tingkat anak-anak, remaja, dewasa, dan lanjut usia, yang digelar pada tanggal 25 dan 26 Agustus mendatang, bertempat di mesjid Al Mubarak Palupuah. Sedangkan berbuka bersama dengan anak yatim dan fakir miskin yang ada di Nagari Koto Rantang akan dilaksanakan sebelum dua puluh Ramadan bertempat di kantor Wali Nagari Koto Rantang Palupuah. “Adapun pemanfaatan dana yang dapat digunakan, selain bantuan dari donatur dan sumbangan para jemaah masjid selama Ramadan, juga dibantu dari DAUN Nagari dan APB Nagari Koto Rantang,” tambah Dt. Maleka Nan Tinggi. (h/msm)

Masjid Nurul Falah Ramai Dikunjungi LUBUK BASUNG, HALUAN — Selama bulan Ramadan 1432 H, masjid Nurul Falah Lubuk Basung ramai dikunjungi masyarakat untuk salat berjamaah dan mengikuti kultum. Sementara di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Agam, dengan memanfaatkan musala di lingkungan kantor, dilaksanakan hal yang sama ditambah dengan tadarus Alquran setiap hari, setelah salat Zuhur. Kepala Kementerian Agama Kabupaten Agam Drs H Yetrizal Khatib, yang ditemui di ruang kerjanya di Lubuk Basung, mengatakan bahwa di lingkungan Kemenag Agam ada musala, dimana para pegawai bisa melaksanakan salat berjama’ah, wirid kultum dan setelah itu dilanjutkan dengan tadarus Alquran. Yetrizal Khatib menjelaskan, kegiatan yang terus digalakkan di seluruh masjid, musala dan madrasah yang ada di Kabupaten Agam saat ini adalah kegiatan wc bersih, Agam menyemai, Magrib mengaji dan wirid remaja. Kepada seluruh masyarakat, Yetrizal Khatib mengimbau untuk melaksanakan ibadah Ramadan dengan baik. Khusus di lingkungan Kemenag Agam, seluruh kegiatan ini telah dilaksanakan, terutama di madarasah dan pondok pesantren di Agam. Sosialisasi dan kampanye ini dilakukan melalui spanduk yang dipasang di kantor-kantor di lingkungan Kemenag Agam dan madrasahmadrasah. (h/rel)

Sejumlah warga Lasi Tuo tengah mencari nenek Nursima di areal persawahan masyarakat Kamis (4/8) kemarin.

SELAMA RAMADAN

Pemko akan Terus Razia Warkel

BUKITTINGGI, HALUAN — Bulan Ramadan hendaklah dijadikan sebagai bulan untuk merebut kasih sayang Allah SWT. Tingkatkan segala amal ibadah dan sampaikanlah benih-benih kebaikan untuk kemaslahatan seluruh umat.

BPBD Agam Siapkan Tiga Lokasi Evakuasi AGAM, HALUAN — Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam telah mempersiapkan lokasi evakuasi warga yang terkena dampak letusan Gunung Marapi. Lokasi itu berada pada tiga tempat yaitu untuk Kecamatan Sungai Puar di Pasar Amor dan lapangan Padang Laweh. Sedangkan untuk daerah Canduang di Pasar Agro Kecamatan Ampek Angkek. “Kita mempersiapkan tempat pengungsian ini kalau-kalau aktivitas Gunung Marapi terus meningkat dan dan membahayakan bagi masyarakat sekitarnya,” kata Kepala BPBD Agam Isfaimal. Namun sejauh ini, letusan gunung api tersebut belum menimbulkan dampak berarti bagi warga, sehingga mereka masih tetap melaksanakan aktifitas sehari-hari. Kendati demikian, masyarakat yang tinggal di lereng gunung diminta waspada dan selalu memonitor aktifitas gunung tersebut. Sebagai antisipasi terhadap kesehatan warga, Dinas Kesehatan Agam telah menyiapkan masker di setiap Puskesmas yang ada disekeliling daerah rawan. Namun sejauh ini masker tersebut belum dibagikan karena kondisi udara masih kondusif. BPBD Agam juga sudah berkoordinasi dengan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi di Belakang Balok Bukittinggi. Menurut data terakhir aktivitas gunung sudah jauh menurun. (h/ks)

KASRA SCORPI

Kilas Utama

JUMA JUMATT, 5 AGUSTUS 2011 M 5 RAMADAN 1432 H

JON INDRA

RAZIA — Walikota Bukittinggi bertekad akan menindak tegas pedagang makanan dan minuman yang berjualan di siang hari selama Ramadan ini. Tampak petugas Satpol PP Kota Bukittinggi usai menertibkan warung kelambu di kawasan Terminal Aur Kuning beberapa hari yang lalu.

Selama Ramadan Tak Ada Pemadaman

AGAM, HALUAN — Selama Ramadan 1432 H, pihak PLN Ranting Lubukbasung yang wilayahnya meliputi kawasan Agam Barat akan berupaya agar tidak terjadi pemadaman. “Saya usahakan tidak akan ada pemadaman listrik selama bulan Ramadan. Kecuali terjadi peristiwa yang disebabkan faktor alam, seperti hujan, angin kencang, gempa bumi atau ada pohon tumbang yang menimpa jaringan sehingga terjadi pemadaman,” kata Manajer PT PLN Ranting Lubukbasung, Agus Setiono

kemarin. “Kita juga menyiagakan sejumlah petugas selama bulan puasa hingga lebaran nanti, yang sewaktuwaktu siap diturunkan setiap terjadi gangguan. Tim terdiri dari enam sampai delapan orang. Mereka bekerja selama 24 jam secara bergantian,” tukuk Agus. Di wilayah tugasnya kini terdapat 30.785 pelanggan yang umumnya termasuk kelompok rumah tangga. Namun diakui Agus, sejumlah jaringan terutama trafo dan gardu induk banyak yang sudah berusia

tua dan acapkali terjadi gangguan hingga berakibat kepada pemadaman. Tetapi sekarang secara bertahap sudah diperbaiki. Upaya lain yang dilakukan petugas adalah terus melakukan penggantian jaringan terbuka dengan kabel terbungkus agar lebih baik keamanannya. Terutama di kawasan hutan seperti lintasan di wilayah Kecamatan Palembayan dan Tanjung Mutiara. Kemudian melakukan pemangkasan dahan atau ranting pada pohon yang terlalu berdekatan dengan jaringan listrik. (h/ks)

Terkait hal itu, Walikota Ismet Amzis mengimbau seluruh masyarakat Bukittinggi agar senantiasa memelihara sikap saling hormat-menghormati dan saling tenggang rasa. Berikanlah kesempatan kepada umat muslim agar mereka dapat menunaikan ibadah puasa dengan khusuk. Peliharalah sikap santun dan rendah hati, dan hindarilah sikap serta perbuatan yang dapat mengganggu ketenangan umat yang sedang berpuasa dan menjalankan keseluruhan aktifitas ibadah Ramadan. Bagi warga yang tidak menjalankan ibadah puasa, tunjukkanlah sikap yang santun. Janganlah makan dan minum di tempat-tempat umum. Dan juga dilarang keras untuk berjualan makanan dan minuman di siang hari. Apalagi kalau sampai mempertontonkannya dengan sikap yang berlebihan. “Berjualan makanan dan minuman menggunakan warung kelambu alias warkel dilarang keras selama Ramadan ini,” tegas Ismet yang wanti wanti akan menindak tegas sesuai aturan siapa saja yang membuka warkel di tempat-tempat umum dan pusat keramaian sepanjang siang hari selama puasa ini. Terkait warkel, Ismet mengakui sejak hari pertama puasa Senin (1/8), petugas Satpol-PP berhasil mengamankan satu pemilik warkel yang kedapatan manggaleh makanan di kawasan terminal Simpang Aur. “Kita dapat laporan, hari pertama puasa sudah satu pemilik warkel yang ditangkap. Kita akan terus menertibkannya. Seperti kemarin, empat warkel kita amankan di Aur Kuning,” tegas Ismet. Sementara, untuk menjaga kekhusukan umat yang sedang

beribadah, warga kota diimbau tidak membunyikan petasan atau kembang api dan sejenisnya. Ciptakan suasana kehidupan yang nyaman dan terhindar dari hal-hal yang dapat mengganggu ketenangan umat muslim beribadah. Katanya, bulan Ramadan sebenarnya adalah bulan pengembangan diri. Karena itu, tingkatkanlah disiplin kerja dan disiplin waktu, karena ibadah puasa Ramadan mengajarkan kita untuk lebih meningkatkan disiplin secara istiqomah. Janganlah menjadikan ibadah puasa menjadi alasan pembenaran atas sikap tidak disiplin. Kepada para karyawan, para pelajar dan mahasiswa, serta segenap komponen masyarakat, kami menghimbau agar kita benar-benar menempatkan ibadah puasa Ramadan, sesuai dengan kemuliaan yang terkandung di dalamnya. Setiap kali Ramadan datang, terbuka kesempatan yang sangat luas bagi umat muslim untuk memperoleh pahala dan kebaikan yang berlipat ganda. Pintu ampunan dibukakan Allah SWT. Pintu keberkahan juga dibukakan. Bahkan pintu surgapun dibukakan bagi orangorang yang memang berlombalomba untuk merebut kemenangan dan kesucian. Bulan suci Ramadan menurut Ismet Amzis adalah sebuah momentum, dimana setiap muslim mendapatkan kemudahan untuk merebut kemenangan yang fitrah. Dan sebaliknya pula, bahwa dengan Ramadan ini, kita juga menjalani ujian dengan segala godaan yang berat. Ujian itu pula yang menghendaki agar kita tetap bersabar, memuliakan orang lain, seraya tetap memperkokoh ketaqwaan kepada Allah. (h/jon)

SAFARI RAMADAN PEMKO BUKITTINGGI

BUKITTINGGI, HALUAN — Pemko Bukittinggi menurunkan 9 tim untuk safari Ramadan 1432 H ini. Tim yang dibentuk berdasarkan keputusan walikota tersebut akan mengunjungi sebanyak 44 masjid yang tersebar pada 24 kelurahan di tiga kecamatan yang ada. Selain pimpinan daerah beserta jajaran SKPD, di dalam tim juga ada pimpinan serta anggota DPRD Kota Bukittinggi. Selain itu, wartawan dari media cetak dan elektronik juga termasuk di dalamnya. Kegiatan safari Ramadan tahun ini bakal dimulai Senin (8/8) mendatang. Tim I dipimpin langsung Walikota Ismet Amzis. Ismet didampingi Sekda Yuen Karnova, Asisten III Yunizar, Kadis Sosnaker dan PM H. Salman, Kadis PU Zet Buyung, Kadis KLH Hermansyah, Kabag Humas Alizar dan Ali Abrar (wartawan). Di dalam Tim I ini juga Ketua MUI DR. Zainuddin Tanjung selaku mubaligh dan Hj. Muchlisah Yuen Karnova, Wakil Ketua TP-PKK Kota Bukittinggi. Tim I mengunjungi Masjid Jamiak Birugo, Nurul Haq, Ikhsan Inkorba, Mubarak stasiun dan Masjid Al Furqon Sarojo. Tim II dipimpin Wawako Harma Zaldi. Tim ini mengunjungi Masjid Jamiak Aur Kuning, Al-Wustha Sanjai, Al Barqah Belakang Balok, Nurul Wathan

Sembilan Tim Turun ke 44 Masjid

ISMET AMZIS

Gulai Bancah dan Masjid Darussalam Pakan Kurai. Wawako didampingi Ketua Pengadilan Agama, Dudung, selaku Wakil Ketua Tim, Asisten II Ismail Johar, Kepala BKD Rosmini, Kadis Kependudukan dan Capil Ridwan Efendi dan Kepala Kementerian Agama M. Nasir. Bertindak selaku mubaligh Prof. DR. A. Rahman Ritonga, MA Wakil Ketua MUI dan Afridel Ilham (wartawan). Tim III yang dipimpin Kapolresta AKBP Wisnu Handayana mengunjungi Masjid Jamiak Mandiangin, Mukhlisin Manggis Gantiang, Baburrahmah Luak Anyia, Al Abrar Komplek RSAM dan Masjid Nurul Ikhlas Simpang

HARMA ZALDI

Aur. Inspektur Herru Rusli bertindak selaku Wakil Ketua Tim didampingi Kadis Pasar Supadria, Kepala Bappeda Melwizardi dan Khamidir Tuanku Nan Elok, Sekretaris MUI selaku mubaligh serta Romi Candra (wartawan). Dandim 0304/Agam Letkol Inf. Joko Setyo Putro memimpin Tim IV mengunjungi Masjid Agung Tengah Sawah, Almuthatahhirin Baruah Pulai Anak Air, Darussalam Guguak Bulek dan Masjid Al Falah Tembok. Kadis Perindagkop selaku Wakil Ketua Tim akan didampingi Kadishubkominfo Asri Bakar, Kakan Kesbangpol Ibentaro Samudera, Kabag Hukum Herriman. Sedangkan mubaligh Syafei

Maizan dan Jon Indra (wartawan). Tim V dipimpin Kepala Kejaksaan Maskar mengunjungi Masjid Gunjo Koto Salayan, Asyifa Bukik Cangang, Baburrahmah Bukik Apik, Al Hanif Komplek Kodim dan Masjid Istiqomah Anak Limau Kubu Tanjuang. Asisten I Baharyadi bertindak selaku Wakil Ketua Tim dengan anggota antara lain Kadis Pertanian Hasnil Syarkawi, Kadisdikpora Ellia Makmur, Kakan Arsip dan Perpustakaan Yolis Andri. Sedangkan mubaligh Zulfikar dan Metrizon (wartawan). Tim VI dipimpin Ketua Pengadilan Negeri Petriyanti mengunjungi masjid Jamiak Gansala Anak Air, Baitussalam Sapiran, Al Ikhsan Banto Laweh, Darul Ikhlas Jalan Pemuda dan Masjid Syukra Campago Ipuah. Kepala DPKAD Melfi Abra selaku Wakil Ketua Tim dengan anggota antara lain Kadisbudpar Kaslim Burhan, Kepala DKK Syofia Dasmauli, Ketua LKAAM M.H.Dt.Pandak. Mubaligh Syafrudin dan Masrizal (wartawan). Ketua DPRD Rahmat Aris memimpin Tim VII mengunjungi Masjid Jamiak Tigo Baleh, Aljihad Ateh Tambuo, Masjid Raya, Baitul Jalal Campago Ipuah dan Masjid Darul Falah Simpang Aur. Wakil Ketua Tim M. Idris dengan anggota Hj. Aisyah, Ibnu Azis, Hasrida KM, M. Syukri, Marjis, Pardjono,

Uneva Haryanto dan Sekwan Noverdi. Mubaligh dalam tim ini adalah Masdiwar dan satu wartawan Taufik Hidayat. Tim VIII dipimpin Wakil Ketua DPRD Yusra Adek mengunjungi Masjid Jamiak Tarok, Nurul Huda Panganak, Tablighiyah Garegeh, Nurul Iman Kubu Tanjung dan Al Ikhwan Panorama. Yontrimansyah selaku Wakil Ketua Tim dengan anggota H. Syahrul, Dewi Anggraini, Adi Arma, M. Ridha, Kamasril Katik Nan Kayo dan H. Bustamar selaku mubaligh serta H. Chun Masido (wartawan). Tim IX dipimpin Wakil Ketua DPRD Darwin mengunjungi Masjid Muslimin Pintu Kabun, Nurul Yakin Bukik Cangang, Jihad Talao, Nur Iman Bukik Apik dan Baitul Jamil Asrama Polri Birugo. Maderizal bertindak selaku Wakil Ketua Tim dengan anggota Usman Marlen, Syarifudin Djas, A. Dt. Samiak, Fauzan Haviz, Mukhsin, Syahril Muchtar dan Nursyida. Mubaligh Syamsul Bahri dan Ikhwan Salim (wartawan). Kunjungan safari Ramadan ini dalam rangka meningkatkan silaturahim pimpinan daerah dengan pengurus dan jemaah masjid sekaligus menampung aspirasi dan berbagai permasalahan dihadapi masyarakat. Selain itu tim juga akan memberikan sejumlah bantuan untuk setiap masjid yang dikunjungi. (h/jon)


PAYAKUMBUH & LIMAPULUH KOTA 23

JUMA JUMATT, 5 AGUSTUS 2011 M 5 RAMADAN 1432 H

22 WARGA TERKAPAR DI RS

LINGKAR

Muaro Paiti KLB DBD

KWT Mekar Balai Betung ke Tingkat Nasional PAYAKUMBUH, HALUAN — Kelompok Wanita Tani (KWT) Mekar, Kelurahan Balai Betung, Kecamatan Payakumbuh Utara, diusulkan Badan Ketahanan Pangan Sumatera Barat, ikut lomba Adi Karya Pangan Nusantara (AKPN) tingkat nasional tahun 2011. Lomba AKPN itu, diikuti seluruh provinsi di tanah air. KWT Mekar hadir sebagai wakil daerah Tuah Sakato Sumbar. Penilaiannya, dijadwalkan berlangsung bulan Agustus dan September mendatang. Sekdako Payakumbuh, H. Irwandi, didampingi Kepala Kantor Ketahanan Pangan Payakumbuh, Depi Sastra, di Balaikota Bukik Sibaluik Payakumbuh, Kamis (4/8) menyebut, untuk lomba tersebut, Kota Payakumbuh sudah tiga kali berturut-turut mewakili Sumatera Barat. Sebelumnya lomba itu, disebut Lomba Ketahanan Pangan. Tahun 2009 lampau, KWT Dahlia dari Kelurahan Tanjung Pauh, Kecamatan Payakumbuh Barat, maju ke tingkat nasional. Tahun 2010, giliran KWT Anggrek Kelurahan Talang, juga dari Payakumbuh Barat, tampil di ajang yang sama. Sedangkan KWT Anggrek malahan mampu menjadi yang terbaik, sehingga diundang Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ke Isatana Negara di Jakarta. Menurut dia, keikutsertaan KWT Mekar, bukan sekedar untuk mempertahankan gelar juara. Tapi, juga mempertahankan nama Payakumbuh yang sudah dua kali tampil di gelanggang nasional. Profil KWT Mekar, dikatakan, sudah harus sampai di provinsi untuk dikirim, ke Jakarta, Jum’at (5/8). Walau begitu, menurut laporan Kepala Ketahanan Pangan Payakumbuh Depi Sastra, KWT Mekar diyakini bakal tidak mengecewakan. Karena, seluruh anggota KWT bersama warga kelurahan setempat, sudah menyadari pentingnya memenuhi kebutuhan pangan keluarga, melalui optimalisasi pemanfaatan tanah pekarangan, pengolahan pangan lokal dalam rangka peng-anekaragaman pangan. (h/zkf)

Pondok Promosi Butuh Dana Rp1,4 Miliar Lagi PAYAKUMBUH, HALUAN — Kementerian Perdagangan RI, hanya memberikan bantuan Rp1 miliar dari Rp2,4 Miliar yang diusulkan untuk kelanjutan pembangunan Pondok Promosi Industri (PPI) Payakumbuh tahap III di Medan nan Bapaneh, Taman Wisata Ngalau Indah. “Dalam APBD 2011, dana buat PPI dianggarkan Rp1,3 miliar. Total dana yang tersedia untuk kelanjutan pembangunan PPI tahun ini Rp2,3 Miliar,” ungkap PLT Kepala Dinas Koperindag Payakumbuh, Fauzi Firdaus ketika dihubungi di Balaikota Bukik Sibaluik, kemarin. Menurut dia, awal Ramadan lalu, telah dilakukan tender PPI dengan pagu dana Rp2,3 miliar. Sesuai jadwal, 10 Agustus nanti, akan diumumkan pemenang tender PPI dimaksud. Meski lanjutan pembangunan PPI dilakukan tahun ini, tapi masih saja belum dapat diselesaikan. Karena untuk menyelesaikan pembangunan PPI masih butuh dana tambahan Rp1,4 miliar lagi. Lebih jauh dikatakan Fauzi Firdaus, gedung PPI dibangun secara bertahap. Dimulai sejak tahun 2009. Tahap awal, didanai APBN sebesar Rp1,8 miliar. Kemudian tahun 2010, dilanjutkan dengan dana APBD Payakumbuh, Rp2,3 miliar. Seluruhnya diperkirakan bakal menghabiskan dana Rp4,1 miliar. Jika selesai nanti, PPI dikatakan mampu menampung ratusan pelaku UKM di Kota Payakumbuh. Kini baru tahap menyelesaikan bangunan sayap kiri dan sayap kanan berlantai dua. Bangunan tengah, menghubungkan kedua sayap PPI, diperkirakan bakal rampung tahun 2012 mendatang. Bangunan tengah PPI dirancang berlantai tiga yang akan dilengkapi dengan ruang serbaguna dan pementasan berbagai atraksi kesenian daerah. Bangunan PPI yang cukup megah itu, disiapkan untuk menampung seluruh hasil produksi industri kerajinan dan industri makanan yang ada di kota ini. Potensi industri di kota ini cukup besar. Jumlahnya, tercatat 1.135 buah. Terdiri dari 469 industri makanan, 131 industri perabot, 148 industri bordir, sulaman dan konveksi, 181 bengkel dan alsintan, serta 206 industri batu bata, barang dan tanah liat. Pelaku bisnis tersebut, diberi fasilitas untuk menempati PPI dimaksud.Setiap angkutan travel yang melewati Kota Payakumbuh, nantinya akan singgah membawa penumpang ke PPI. Di samping itu, kehadiran PPI juga sebagai fasilitas pendukung Taman Wisata Ngalau Indah dan kolam renang atau water boom Payakumbuh, ulas Fauzi. (h/zkf)

LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Wabah demam berdarah mulai mengganas di sebagian daerah di Kabupaten Limapuluh Kota. Wilayah terparah melanda Nagari Muaro Paiti, Kecamatan Kapur IX. Dalam dua pekan terakhir, tercatat 22 orang warga nagari ini menderita wabah yang ditularkan dari nyamuk Aides Aigepty itu.

ILHAM YUSARDI

PATROLI — Petugas Patroli Kemanan Sekolah (PKS) yang diambil dari pelajar berbagai SMA di Payakumbuh membantu pengaturan lalu lintas.

Arus Lalu Lintas Membludak Jalan Sudirman Searah

PAYAKUMBUH, HALUAN — Membludaknya pengendara motor maupun mobil di pusat Kota Payakumbuh pada Ramadan 1432 H ini, persisnya disekitar Pasar Payakumbuh, membuat sejumlah jalur lintas utama Kota menjadi rawan macet. Untuk mengatur serta mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, Satlantas Polres Payakumbuh langsung menerjunkan personil ke sejumlah titik rawan. Selain itu, Saltlantas Polres Payakumbuh juga dibantu oleh petugas Patroli Keamanan Sekolah (PKS) yang dibina oleh Satlantas. “Kita memperkirakan, kepadatan kendaraan akan terjadi di beberapa titik jalan. Makanya, untuk mengantisipasi hal itu kita menerjunkan sejumlah anggota buat mengatur lalu-

lintas,” kata Kapolresta Payakumbuh AKBP S Erlangga, melalui Iptu Zulfa Renaldo (Kasat Lantas) kepada Haluan kemarin. Disebutkan Kasat Lantas, terkait sejumlah kawasan jalan yang sering padat akan kendaraan di kawasan Pasar Payakumbuh, meliputi Jalan Soekarno Hatta, mulai dari Simpang Parit Rantang Hingga Simpang Kasda. Jalan A Yani, mulai Tugu Adipura hingga Pasar Ibuah, serta Jalan Sudirman mulai dari Tugu Adipura hingga ke Simpang Benteng Koto Nan Gadang. Untuk penyiagaan personil, anggota Satlantas tidak hanya disiagakan di sejumlah pos-pos polisi, tetapi juga disiagakan ke seluruh persimpangan jalan, yang dinilai rawan kemacetan, terutama

saat sore hingga malam salat Tarawih. Sementara itu, guna mengantisipasi kemacetan di kawasan pasa pabukoan, Sekdako Payakumbuh Irwandi Dt Batujuah beberapa waktu lalu juga menyebut, untuk kendaraan roda dua dan empat yang datang dari arah Ramayana Payakumbuh, untuk sementara dilarang masuk ke ruas Jalan Soedirman menuju Tugu Adipura. Pelarangan ini mulai diberlakukan pukul 15.00 WIB hingga selesai salat Tarawih. “Keputusan ini, sudah menjadi kesepakatan bersama. Makanya, pengemudi kendaraan roda dua dan empat diminta untuk mematuhinya, agar ruas jalan tersebut benar-benar berfungsi buat masyarakat,” tutur Irwandi menjelaskan. (h/il)

Jalan Padang Laweh Diaspal 2012

LIMAPULUH KOTA,HALUAN — Jalan Padang Laweh, Jorong Tanjung Haro Selatan, Nagari Sikabukabu, Tanjung Haro Padang Panjang, Kecamatan Luak, akan diaspal pada tahun anggaran 2012 mendatang. Ruas jalan yang akan diperbaiki itu dari Padang Laweh, menuju Pakan Lamo, sepanjang 800 meter. Sebelumnya jalan tersebut sudah diukur aparat Dinas PU Limapuluh Kota. Kabid Bangunan, Perumahan dan Pemukinan, Dinas PU setempat, Melwanto dalam percakapan dengan Haluan di Tabek Panjang, kemarin menyebutkan, ruas jalan Padang Laweh diakuinya memang telah diukur tahun 2009 lampau. Namun pekerjaan pembangunannya belum terlaksana. Mudah-mudahan tahun anggaran 2012 mendatang, pembangunan jalan itu dapat dikerjakan. Sehingga

masyarakat setempat tidak kesulitan lagi dalam mencapai lahan pertanian mereka, guna mengangkut pupuk dan memasarkan hasil produk pertanian warga setempat ke pasar terdekat. Salah seorang pemuka masyarakat Sikabu-Kabu, Tanjung Haro Padang Panjang, Zulfahmi mempertanyakan, apakah pihak Dinas PU serius melaksanakan pekerjaan pengaspalan jalan Padang Laweh. Sebab sudah dua kali dilaksanakan pengukuran, namun pekerjaannya tidak kunjung terealisasi juga sampai saat ini. Ruas jalan tersebut, memang sangat dibutuhkan masyarakat setempat, sebagai jalan pintas dan jalan usaha tani menuju Pekan Lamo dan pusat pemerintahan di Tanjung Haro. Selain itu, juga memudahkan masyarakat untuk mengangkut hasil

tani mereka, seperti padi, palawija dan hasil pertanian lainnya. Hal senada juga diungkapkan warga setempat, Basril Abbas dan Doddy Sastra. Kebijakan pembangunan yang dilaksanakan di daerah ini, hendaknya jangan ada diskriminasi. Artinya, kalau ada urang gadang alias pejabat yang bermukim di daerah itu, yang berpengaruh ditingkat kabupaten, maka pembangunan diyakini akan maju dan berkembang. Mereka mengaku bingung dengan kebijakan yang dilaksanakan Pemkab Limapuluh Kota melalui Dinas PU setempat dalam menjalankan program pembangunan di daerah ini. Sepertinya pembangunan infrastruktur yang dijalankan Pemkab Limapuluh Kota, diduga belum mengacu kepada tatanan yang telah dibuat. (h/zkf)

Mengingat jumlah penderita kian bertambah, Dinas Kesehatan Kabupaten Limapuluh Kota pun menetapkan Kejadian Luar Biasa (KLB). Dinkes Limapuluh Kota meminta warga untuk sedari dini menanggulangi kebersihan lingkungan dan kesehatan tubuh. “Ya, sampai Selasa siang, memang sudah 22 orang warga Nagari Muaro Paiti yang ditengarai terjangkit demam berdarah,” kata Kepala Dinas Kesehatan Limapuluh Kota dr Prima Noveky Syahrir ketika dihubungi wartawan, Kamis (4/8). Prima Noveky Syahri yang akrab disapa dr Eki mengatakan, agar korban terserang demam berdarah di Muaro Paiti tidak bertambah, Dinas Kesehatan sudah melakukan penanggulangan. “Kasus demam berdarah di Muaro Paiti, sudah kita tetapkan sebagai kejadian luar biasa. Sebab sebelumnya, Muaropaiti atau Kapur IX, tidak pernah terjangkit demam berdarah,” kata dr Eki. Selain menetapkan status KLB, Tim Dinas Kesehatan juga sudah melakukan fogging (pengasapan) di Muaro Paiti, Selasa lalu. Untuk penanganan jentik nyamuk, petugas bersama warga menggelar gotongroyong membersihkan ge-

nangan air. “Kemudian, kita juga lakukan fogging. Rencananya, 20 hari mendatang, fogging akan kembali digelar. Pokoknya kita pastikan, penanganan demam berdarah di Kapur IX sudah maksimal,” ulas dr Eki. Anggota DPRD Limapuluh Kota asal Kapur IX Musanif Putra, mendesak Dinas Kesehatan melakukan langkah antisipasi, terkait dugaan kasus demam berdarah di Muaro Paiti. “Kapan perlu, lakukan fogging (pengasapan). Sehingga tidak bertambah korban demam berdarah,” ujar politisi asal PPP itu. Terpisah, Ketua DPRD Limapuluh Kota Darman Sahladi yang juga putra asli Nagari Muaro Paiti, Kapur IX, meminta penanganan wabah demam berdarah benar-benar serius dilakukan Dinas Kesehatan. “Kita tidak ingin, selama Ramadan, korban demam berdarah terus berjatuhan. Untuk itulah, kita minta Diskes turun melakukan penanggulangan,” pinta Darman. Sebagian di antara warga Nagari Muaro Paiti yang terjangkit demam berdarah, dirawat di RSUD Adnan Payakumbuh dan RSUP Ahmad Muchtar Bukittinggi. (h/il)

Ramadan, Warnet Kebanjiran Pengunjung

LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Beberapa hari diawal Ramadan, sejumlah warung internet (warnet) menjadi pusat keramaian anak-anak dan remaja. Sejak awal puasa ini, warnet terlihat ramai dipadati pengunjung, terutama saat siang hari. Dari pantauan Haluan di beberapa warnet di Sarilamak, saban hari selalu dipadati anak-anak usia sekolah dasar dan remaja. Rata-rata anak anak ini mengakses internet untuk main game online. “Dibanding hari biasa, disini dan beberapa warnet lain di pinggir jalan ini mulai ramai dipadati pengunjung. Mungkin karena libur sekolah awal puasa. Hingga hari ini kebutuhan akan internet mereka semakin tinggi. Apalagi untuk mencari kesibukan seraya berpuasa,” sebut Hengky (26), operator sebuah warnet di Sarilamak, Kamis (4/ 8). Dikatakan Hengky, selama Ramadan, warnetnya didatangi sekitar 40 hingga 70 orang pengunjung setiap harinya. Kondisi tersebut meningkat, dibanding hari bisa yang hanya dikunjungi sekitar 20 sampai 30 orang pengunjung. “Rata-rata, mereka yang bermain ke sini didominasi anak-anak serta remaja. Mereka kebanyakan bermain game on line, sambil puasa,” ujar Hengky. Warung internet yang ia kelola, biasanya hanya memberikan tarif internet Rp3000 per-jam kepada pengunjung. Sementara itu, para pengunjung warnet lainnya ketika ditanya Haluan terkait alasan mereka datang ke warnet saat siang hari, hanya sekadar untuk mencari hiburan sambil menghabiskan waktu menunggu saat berbuka puasa. “Lagi libur Bang. Dari pada bingung, mendingan main game online,” kata Anto, salah seorang pengunjung warnet. Menurut pemerhati masyarakat Luak Limopuluah Ridwan Sobirin, membludaknya kunjungan warga ke warnet saat siang hari pada bulan Ramadan ini tidak akan mempengaruhi sisi pisikologis atau pun perekonomian masyarakat. “Barangkali, itu hanya fenomena saat bulan puasa saja. Kita melihat pengunjung, ke sana cuma untuk mencari kesibukan. Kita berharap mereka tidak mengakses internet untuk hal-hal yang mubazir,” ujarnya. (h/il)

BAWA BANTUAN RP18 JUTA

Tim Ramadan Provinsi Sumbar Kunjungi Dua Masjid

ZULKIFLI

Wakil Gubernur H. Muslim Kasim serahkan bantuan pembangunan Masjid Ubudiyah Balai Panjang melalui Wakil Walikota H. Syamsul Bahri.

PAYAKUMBUH, HALUAN — Dua Tim Safari Ramadan (TSR) Provinsi Sumatera Barat, berkunjung ke Kota Payakumbuh, Rabu (3/8) malam. Tim pertama sebanyak 15 personil, dipimpin Wakil Gubernur H. Muslim Kasim, berkunjung ke Masjid Ubudiyah, Kelurahan Balai Panjang, Kecamatan Payakumbuh Selatan. Satu tim lagi, dipimpin Kadis Peternakan Edwardi, juga dengan 15 personil, datang ke Masjid Baitul Karim, Kelurahan Padang Tangah Payobadar, Kecamatan Payakumbuh Timur. Sebelum mengunjungi kedua masjid tersebut, TSR provinsi dijamu Wakil Walikota

Payakumbuh H. Syamsul Bahri dan Sekdako H. Irwandi, serta pimpinan SOPD dan staf ahli walikota, berbuka bersama di balairung rumah dinas kediaman Walikota Payakumbuh. Kunjungan TSR, selain untuk bertatap muka dengan jamaah Tarawih, juga untuk memberikan bantuan dengan total nilai Rp18 juta. Masing-masing masjid kebagian Rp9 juta plus 20 Alquran dan tafsir. Di depan jemaah Masjid Ubudiyah, Muslim Kasim, Syamsul Bahri dan penceramah agama, Buya H. Bgd M. Letter, mengajak warga untuk meningkatkan kebersamaan dalam meng-

hadapi tantangan pembangunan ke depan. Termasuk peningkatan SDM yang harus diimbangi dengan ketebalan keimanan dan ketaqwaan. Ramadan, dikatakan, bulan yang tepat untuk memperbaiki pelaksanaan ibadah serta meningkatkan imtaq. Ada tiga hal yang perlu disukseskan dan dibudidayakan anak nagari di ranah Bundo Kanduang. Yakni kembali ke nagari, kembali ke surau dan kembali ke rumah, di Ranah Bundo Kanduang. Jika ketiga hal tersebut diamalkan dalam kehidupan seharihari, putera-puteri Minangkabau akan mampu mambangkik batang tarandam, mengem-

balikan kejayaan Sumatera Barat yang selalu melahirkan tokoh nasional di masa lalu. Sementara, Kadis Peternakan Sumbar Edwardi, didampingi Sekdako Payakumbuh Irwandi, saat bertatap muka dengan jemaah Masjid Baitul Karim menjelaskan, tujuan kunjungan tim Ramadhan, dalam rangka menjalin komunikasi dan menampung aspirasi masyarakat guna dijadikan bahan masukan bagi pemerintah dalam menyusun program pembangunan ke depan. Kondisi obyektif masyarakat Sumbar sekarang ini, kata Edwardi, lebih 50 persen bergerak disektor pertanian.

Karena itu, arah pembangunan Sumbar, menjadikan pertanian sebagai prioritas, selain pendidikan dan kesehatan. Sebelumnya, jemaah mendengar tausiah Ramadan yang disampaikan, Silil Firdaus, M, salah seorang anggota tim. Sementara itu, Sekdako Irwandi dalam sambutannya mengajak warga menjaga puasa dengan kesucian dan keikhlasan hati. Pengurus Masjid Ubudiyah Syafril dan pengurus Masjid Baitul Karim, Kasmedi, mengaku senang dengan kunjungan TSR provinsi. Bantuan yang diberikan, dikatakan, cukup untuk melanjutkan pembangunan prasarana peribadatan itu. (h/zkf)


24 S U M AT E R A B A R AT

JUMA JUMATT, 5 AGUSTUS 2011 M 5 RAMADAN 1432 H

KEKERINGAN DI SOLOK DAN TANAH DATAR MAKIN MELUAS

Ratusan Hektare Sawah Terancam Gagal Panen

Gubernus Sumbar Irwan Prayitno menyerahkan bantuan kepada pengurus Masjid Mujahidin Kuranji.

Gubernur Kunjungi Masjid Mujahidin Kuranji

SOLOK, HALUAN — Kekeringan akibat musim kemarau berkepanjangan menyebabkan ratusan hektare sawah petani di Kabupaten Solok dan Tanah Datar terancam gagal panen. Tak ayal, para petani yang selama ini sudah terbelit dengan berbagai

PADANG, HALUAN — Untuk meningkatkan percepatan pembangunan daerah, terutama di Kota Padang usai gempa tahun 2009 lalu, diperlukan dukungan dan peran serta masyarakat untuk membantu penyelesaikan program pembangunan yang terkendala saat ini. Antara lain Jalan Alai-By Pass, pembangunan Pasar Raya, rusunawa serta juga rencana pembangunan Jalan By PassBelimbing di Kuranji, Padang. Hal ini disampaikan Gubernur Sumbar Irwan Prayitno saat kunjungan Tim Ramadan Khusus Provinsi Sumbar di Masjid Mujahidin Kuranji Padang, Rabu (3/8) malam. Hadir dalam kesempatan tersebut Wakil Walikota Padang Mahyeldi, serta beberapa kepala SKPD Pemprov Sumbar lainnya. Gubernur Irwan Prayitno lebih lanjut menyampaikan, pengorbanan masyarakat dalam pembangunan jalan amat diperlukan. Sehingga pemerintah dapat melakukan pembebasan lahan dengan ganti rugi secara baik. “Jika kita masih saja bersikukuh tidak mau mengalah, hal ini akan membuat pembangunan kota ini, terutama daerah Kuranji, akan jauh tertinggal dibanding dengan daerah lain,” papar Irwan. Saat ini Kuranji telah menjadi bahagian dari perkembangan kota yang lebih maju. Mau tidak mau, suka tidak suka kita mesti mau memberikan yang terbaik untuk kemajuan daerah. Dalam kesempatan tersebut Gubernur Irwan Prayitno berkenan menyerahkan bantuan uang tunai sebesar Rp9 juta untuk pembangunan Masjid Mujahidin Kuranji dan 20 Alquran. (h/rel/srz)

persoalan akan semakin merana. Kerugian senilai puluhan hingga

ratusan juta rupiah sudah membayang di depan mata. Di Kabupaten Solok, 5 nagari yang tersebar di wilayah penghasil bareh tanamo tersebut dipastikan terancam gagal panen. Tiga nagari diantaranya terletak di Kecamatan X Koto Singkarak, yakni Sumani, Koto Sani

EMRIZAL

KEKERINGAN — Puluhan hektare lahan sawah warga di Kabupaten Tanah Datar dilanda kekeringan. Terlihat sawah warga di Nagari Saruaso yang sudah retak-retak.

ATASI KEMACETAN MENJELANG LEBARAN

Satpol PP Sumbar Tertibkan Pasar Tumpah

PADANG, HALUAN — Pasar tumpah selalu menjadi salah satu penyebab kemacetan. Menjelang lebaran tahun ini, Gubernur Sumbar akan melayangkan surat edaran yang ditujukan kepada seluruh kabupaten/ kota agar menertibkan aktifitas pasar yang meluber ke jalan raya ini. Menyambut lebaran tahun ini, Pemprov Sumbar juga mengadakan posko kesiapsiagaan publik. Masingmasing kabupaten/kota telah dikoordinasikan agar membentuk posko kesiapsigaan ini. Setiap posko dilengkapi dengan tenaga medis baik dokter maupun perawat. Keberadaan tim ini di luar pos polisi. Tujuannya untuk memberikan pelayanan publik terutama di bidang kesehatan. Kepala Kantor Satpol PP Sumbar, Edi Aradial kepada wartawan Kamis (4/8) di Padang mengatakan, pener-

tiban pasar tumpah pada ruas jalan utama di Sumbar sudah menjadi agenda wajib tahunan. Pasalnya pasarpasar tumpah itu seringkali menjadi penyebab utama kemacetan. “Pedagang di pasar tumpah ini seringkali menggelar dagangannya hingga ke jalanan. Akibatnya jalanan yang bisa dilewati kendaraan semakin sempit,” kata Edi. Setiap kabupaten/kota memiliki pasar tumpah yang memicu kemacetan. Pasar tumpah ini berada di sepanjang jalan utama penghubung antar kabupaten/kota dan provinsi. Diantaranya Pasar Bandar Buat yang berada di jalur Padang-Solok dan Pasar Lubuk Buaya yang berada di Jalur Padang- Bukittinggi. Pasar tumpah pada jalur Padang-Bukittingi lainnya adalah Pasar Koto Baru (Tanah Datar) dan Pasar Padang Lua (Agam). Untuk

Padang-Solok, pasar tumpah terdapat di Silungkang (Sawahlunto) dan Pasar Tanjung Ampalu (Sawahlunto). Tim penertiban pasar tumpah terdiri dari gabungan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), aparat kepolisian, Dinas Perhubungan (Dishub) dan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Badan Kesbangpol). Anggota tim akan menertibkan pedagang agar tidak menggelar dagangannya hingga memakai badan jalan. Setiap tim yang diterjunkan terdiri dari 4 sampai 5 orang dari Satpol PP, 2 hingga 3 orang dari kepolisian, Dishub dan Kesbangpol. Tim akan beroperasi sejak H-7 sebelum lebaran hingga H+7 setelah lebaran. Tim akan diperbanyak saat hari-hari pekan pasar. Selain mengamankan pedagang agar tak berdagang hingga ke badan jalan, tim juga akan menertibkan

angkutan kota (angkot) di sekitar pasar agar tidak berhenti terlalu lama di badan jalan. Biasanya sopir angkot seringkali berhenti terlalu lama di sekitar pasar yang menyebabkan kemacetan. Dikatakan, pengamanan pasar tumpah dinilai penting di lakukan. Kepadatan ruas jalan di Sumbar meningkat masa-masa mudik lebaran. Jalan ramai bukan hanya dengan kendaraan masyarakat Sumbar tapi juga kendaraan dari luar provinsi yang dibawa perantau. Pemudik yang datang ke Sumbar juga mendapatkan layanan kesehatan gratis melalui posko kesiapsiagaan yang dibentuk di setiap kabupaten/kota. Diharapkan dengan adanya posko ini, pemeriksaan kesehatan masyarakat tetap dapat dilayani walau di saat mudik lebaran. (h/vie)

dan Saniang Baka. Satu nagari lagi terdapat di Kecamatan Kubung, yakni Tanjung Bingkuang dan satu nagari lainnya yakni Nagari Talang di Kecamatan Gunung Talang. Dampak kekeringan berkepanjangan yang melanda sawah masyarakat, menyebabkan padi petani menjadi hampa dan tanahnya kering kerontang. Bila kondisi tersebut terus terjadi maka dapat dipastikan petani bakal mengalami kerugian puluhan, bahkan mungkin bisa mencapai ratusan juta rupiah. “Kekeringan melanda sekitar 20 hektare sawah petani di Jorong Tabek Pala dan Koto Gaek serta Jorong Aro,” tutur Mak Uman (46) di dampingi Ujang Ngarai (38), warga Nagari Talang kepada Haluan, Kamis (5/08). Selain masalah ancaman kekeringan, ancaman hama tikus juga kian memperparah kondisi perekonomian petani yang telah bersusah payah menanam padi. “Ironisnya, sisa tanaman padi yang ada, ternyata malah habis dimakan tikus yang juga datang mengganas,” cetusnya. Ketua DPRD Kabupaten Solok Syafri Dt Siri Marajo mengatakan, terkait masalah kekeringan yang dialami petani di sejumlah nagari itu, ia berharap pemerintah daerah segera mencarikan solusinya. “Jangan biarkan petani kita terus menderita akibat gagal panen disebabkan areal persawahannya mengalami kekeringan karena minimnya sumber air,” kata Dt Siri. Poltisi Partai Golkar itu berharap Pemkab Solok melalui jajaran Dinas Pertanian setempat, mencarikan langkah-langkah alternatif solusi sumber air bagi areal persawahan petani. Kepala Dinas Pertanian, Perikanan dan Peternakan Kabupaten Solok Ir Darman di Arosuka, Kamis (5/ 08) mengatakan, pihaknya akan berupaya mencarikan solusi untuk pengadaan sumber air di daerah-daerah yang selama ini memang minim akan sumber air. Dikatakan Darman, dampak kekeringan akibat musim kemarau berkepanjangan itu, akan coba diatasi dengan cara memperbanyak pembuatan embungembung kolam air di wilayah setempat. Guna memperbanyak pengadaan sumber air, pihaknya juga berencana menaikkan air dari Danau Singkarak dengan

cara pompanisasi. Saat ini, kata Darman, pihaknya sudah mengajukan proposal ke Departemen Pertanian RI, untuk menaikkan air Danau Singkarak dengan sistem pompanisasi, sehingga bisa menjadi sumber air untuk sawah petani. “Rencana program pompanisasi air Danau Singkarak tersebut semoga bisa secepatnya terealisasi hingga bisa mengatasi masalah kekeringan yang dihadapi petani,” tuturnya. Sementara itu, di Kabupaten Tanah Datar, ratusan hektare lahan sawah petani juga dilanda kekeringan. Akibatnya, tanaman padi yang saat ini telah berumur antara tiga hingga empat bulan, terancam gagal panen. Lahan persawahan yang cukup luas tekena dampak kekeringan akibat kurangnya pasokan air terdapat di wilayah Nagari Padang Gantiang, Saruaso Kecamatan Tanjung Emas dan Lintau Buo. Asra’i, salah seorang petani di wilayah Nagari Saruaso Kecamatan Tanjung Emas, kepada Haluan Kamis (4/8) menyebutkan, bahwa tanaman padinya sudah berumur tiga bulan. Namun hingga kini belum ada tanda-tanda akan mengeluarkan buah. “Kami telah berupaya mengimbanginya dengan melakukan pemupukan. Namun karena tanah sawah sudah terlalu kering dan retak-retak, pemupukan yang dilakukan tidak menimbulkan reaksi apa-apa terhadap tanaman padi,” tuturnya. Sementara Syarif, petani lainnya di wilayah Nagari Baringin, Kecamatan Lima Kaum menuturkan, akibat kekeringan, tanaman padi yang ada menjadi hangus dan tak lagi menunjukkan perkembangan. Tanaman padi hanya bertahan setinggi 15 cm saja. “Musim tanam kali ini, sebagian besar petani di Nagari Baringin mengalami penyusutan produksi panen hingga mencapai 50 persen dari biasanya,” tuturnya. Di wilayah Nagari Koto Gadang Padang Gantiang, puluhan hektare sawah yang kini sudah berisi tanaman padi berumur dua bulan, sebagian besar daunnya sudah hangus dan berwarna merah. Hampir dipastikan warga setempat tahun ini juga akan mengalami gagal panen. (h/ris/emz)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.