Haluan 06 Agustus 2016

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat SABTU,

6 AGUSTUS 2016 / 3 Dzulqa’edah 1437 H / Edisi: 278, Tahun ke-68 / Harga Eceran Rp3.500/Eks (Luar kota tambah ongkos kirim)

TdS Jadi Rujukan Infrastruktur Daerah PADANG, HALUAN — Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya mengatakan, Tour de Singkarak (TDS) adalah momen tepat untuk mempromosikan pariwisata yang ada di Sumbar, selain itu juga menjadi rujukan bagi kepala daerah dalam membangun insfrastruktur di daerahnya.

“Terutama pembangunan dan perbaikan jalan, sehingga dengan insfrastruktur yang baik, daerah dapat menjadi rujukan wisatawan

baik dalam maupun luar negeri,” ujarnya, Jumat (5/8) saat jumpa pers terkait persiapan m enjelang pelaksanaan ajang balap sepeda bergengsi resmi dari Persatuan Balap Sepeda Internasional (Union Cycliste International) Tour de Singkarak 2016 di ballrom Hotel Grand Inna Muara.

Ia menjelaskan, penyelengaraan TdS yang merupakan ajang internasional

>> TDS hal 07

TdS 2016 - Menteri Pariwisata, Arief Yahya (tengah), Wakil Gubernur Sumbar, Nasrul Abit (kanan) dan Bupati Pesisir Selatan, Hendra Joni (kiri), melakukan jumpa pers jelang Tour de Singkarak 2016 di Padang, Sumatera Barat, Jumat (5/8). Ajang olahraga pariwisata tersebut diikuti 25 tim meliputi 19 tim internasional dan 6 tim nasional yang akan bertanding pada 8 etape dengan panjang 1.100 km mulai Sabtu (6/8) hingga 14 Agustus 2016. ANTARA

POLISI UNGKAP JARINGAN TERORISME DI BATAM

2 Pelaku Berasal dari Sumbar Jajaran Densus 88 Anti Teror Polri menangkap enam terduga teroris. Mereka ternyata pernah berencana untuk meluncurkan roket ke negeri tetangga, Singapura JAKARTA, HALUAN —Detasemen Khusus 88 Antiteror menangkap enam terduga

teroris di sejumlah lokasi yang berbeda di Batam, Kepulauan Riau. Dari enam tersebut, dua

di antaranya berasal dari Sumbar.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Brigadir (Karo Penmas) Jenderal Agus Rianto mengatakan terduga teroris jaringan Batam itu ditangkap pagi tadi, Jumat, 5 Agustus 2016.

Menurut Agus, nama kelompok mereka terkesan baru di telinga masyarakat. Berbeda dengan kelompok Bahrun Naim atau Santoso. “Namanya KGR, kepanjangan dari Kitabah Gonggong Rebus,” kata Agus di Markas Besar Polri, Jakarta Selatan, Jumat ini.

Agus mengatakan gonggong rebus adalah nama masakan di Batam. “Sejenis seafood,” ujarnya. Kelompok ini dipimpin Gigih Rahmat Dewa.

Dia merupakan satu dari enam orang tersebut.

>> 2 PELAKU hal 07

Jika mereka bertaubat, mendirikan salat dan menunaikan zakat, maka (mereka itu) adalah saudarasaudaramu seagama. Dan Kami menjelaskan ayat-ayat itu bagi kaum yang mengetahui.

(Surat Attubah ayat 9)

Narkoba Disimpan di Pemanas Nasi

HUT KOTA PADANG ULANG TAHUN KE 347

PADANG, HALUAN — Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumatera Barat kembali membongkar jaringan sindikat narkoba di Sumatera Barat. Sebanyak enam orang tersangka berhasil diringkus di berbagai tempat. Uniknya, hasil temuan barang bukti oleh petugas adalah biji ganja yang dimasukkan dalam pemanas nasi (magic com) yang berisi nasi.

Kepala BNNP Sumbar, Muhammad Ali

>> NARKOBA hal 07

MAHENDRA , penyimpan ganja yang diamankan Polsek Tilatang Kamang, meringkuk di pojok ruangan setelah menjalani pemeriksaan oleh petugas. YURSIL

SRI MULYANI INDRAWATI

Menkeu Jelaskan Pemangkasan Anggaran JAKARTA, HALUAN —Pemerintah memangkas anggaran belanja dalam APBN-P 2016 sebesar Rp 133,8 triliun. Pemangkasan ini mencakup anggaran belanja Rp 65 triliun di Kementerian/Lembaga (K/L) serta transfer ke daerah Rp 68,8 triliun.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, pemangkasan tersebut tak akan mengganggu kemampuan APBN mendorong perekonomian. Sebab, sasaran pemotongan ini adalah belanja yang tidak di-

>> MENKEU hal 07

Kerja Keras untuk Percepatan Pembangunan PADANG, HALUAN — Kota Padang akan berusia 347 tahun pada Minggu (7/8) ini.

Usianya tentu tak lagi muda, cenderung uzur. Tapi usia ini merupakan usia gemilang dalam abad yang lalu lalang.

Pada HUT ini, Kota Padang membangun dirinya sebagai sebuah kota penting sejak abad XVI. Abad yang masih kelam di Eropa sana.

Dari kampung kecil di muara Batang Arau, menjalar ke daratan hingga menasbihkan diri sebagai pusat peradaban, yang dihuni dan didatangi berbagai bangsa, ras dan agama.

Selain geliat kemajuan yang kencang, berbagai persoalan pun bersikencak dari yang besar dan rumit hingga sepele.

Persoalan kemiskinan,

penyakit masyarakat, mahalnya biaya pendidikan, permukiman yang tidak layak, sampah, pembangunan pasar raya yang telah ‘pasa’ pula dengan berbagai rencana dan di gejolak masyarakat.

“Dalam perjalanan waktu terutama pascagempa 30 september 2009, tidak bisa kami pungkiri bahwa di samping keberhasilan yang telah diraih masih banyak persoalan–persoalan yang masih belum dapat diselesaikan dengan baik seperti masalah pasar raya, pedagang kaki lima, parkir, bantuan gempa, terminal, kemacetan, dan persoalan klasik lainnya,” kata Ketua DPRD Kota Padang, Erisman Jumat (5/8).

Ia mengungkapkan, perlu kerja keras bersama antara

ERISMAN, SE

MAHYELDI

Pemko, DPRD, dan warga kota untuk mengatasi berbagai persoalan dengan arif dan bijaksana, sehingga akan mempercepat pembangunan. Pada akhirnya, dapat mewujudkan kehidupan warga Kota Padang yang aman, adil dan sejahtera.

“Bukan malah sebalik-

nya, menciptakan kondisi kota yang tidak kondusif dengan statemen-statemen, pola pikir dan perilaku yang tidak sejuk dan damai sehingga berakibat semakin keruhnya persoalan yang ada dan menghambat ren-

>> KERJA KERAS hal 07

MTQ NASIONAL

Hobi Antarkan Ade Gemilang di NTB Melakukan hobi dan diganjar dengan penghargaan tingkat nasional, tentu sangat menyenangkan. Tentu tidak didapat semudah itu, butuh kerja keras dan konsistensi tentunya. Itu lah yang coba dibuktikan Ade Setiawan, peraih mendali emas pada cabang khat dekorasi di Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional ke-XXVI di Mataram, Nusa Tenggara Barat.

Laporan: ISRA HERMANTO

B

ERAWAL dari kegemara nnya menggambar dari masa Sekolah Dasar (SD) hingga menjadi pembuat kaligrafi membuat anak kedua dari delapan bersaudara ini mengecap banyak prestasi. Cetakan kaligrafinya www.harianhaluan.com

bahkan tidak hanya menghiasi masjid yang ada di Sumbar, Riau, Rohul, dan Kepri saja, bahkan karyanya juga telah terpajang di masjid yang ada di tanah Malaysia sana.

“Ini semua bermula dari kegemaran saya menggambar dari SD. Awalnya hanya gambar pemandangan, he-

>> HOBI hal 07

ADE SETIAWAN peraih mendali emas pada cabang khat dekorasi di Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional ke-XXVI di Mataram, Nusa Tenggara Barat saat berfoto bersama dengan Istri Gubernur Sumbar, Nevy Irwan Prayitno beberapa waktu lalu. IST Redaktur: Rakhmatul Akbar

Layouter: Irvand

2

UTAMA

SABTU, 6 AGUSTUS 2016 3 Dzulqa’edah 1437 H

PEKAN SASTRA BALAI BAHASA SUMBAR

Tiga Tim UNP Juara Lomba Berbalas Pantun PADANG, HALUAN — Mahasiswa Universitas Negeri Padang (UNP) kembali mengukir prestasi. Tiga tim dari kampus bermoto Alam Takambang Jadi Guru itu meraih predikat juara pada lomba Berbalas Pantun yang diselenggarakan oleh Balai Bahasa Sumatera Barat (Sumbar), Jumat (5/8).

“Prestasi ini sangat membanggakan. Ini diraih berkat kerja keras mereka. Berkat kecerdasan dan etika yang selalu dijaga,” ujar Yenni Hayati, salah seorang dosen yang mendampingi tim UNP saat lomba tersebut.

Pada lomba yang diikuti oleh 12 tim dari perguruan

tinggi di Sumbar itu juara pertama diraih oleh Sri Endah dan Ananda Putri (UNP). Kemudian diikuti oleh Fitri Wijaya dan Marli Yuridha (UNP) dan Khadijah Ramadhanti dan Suci Larassaty (UNP) pada posisi kedua dan ketiga. Sementara itu, juara harapan satu dan dua berturut-turut diraih oleh Misa Yumarni dan Rizkan (Universitas Andalas) dan Ike Novrida Wahyuni dan Riki Mardianto (STKIP PGRI Sumbar).

Pada lomba berbalas pantun tersebut dua tim saling berbalas pantun selama sepuluh menit. Satu tim berperan sebagai “penjual”

dan satu lagi sebagai “pembeli”. Tepat beberapa saat sebelum bertanding, kedua tim mendapatkan tema yang akan dijadikan pantun. Tim penjual mendapat kesempatan terlebih dahulu untuk memulai, kemudian dibalas oleh tim pembeli. Penampilan tersebut kemudian dinilai dewan juri, antara lain dari segi struktur kalimat, kesesuaian dengan tema, dan kemenarikan pantun. Lomba terdiri atas tiga tahap, yaitu perempat final, semifinal, dan final. Pada perempat final delapan tim dengan nilai terbaik melaju ke semifinal.

Selanjutnya, pada semifinal empat tim terbaik melaju ke

final. Para juara ditentukan dari nilai yang diperoleh tim pada saat final.

Kepala Balai Bahasa Sumbar, Agus Sri Danardana, mengatakan bahwa berpantun memang bukan pekerjaan mudah. Butuh ketangkasan berpikir agar bisa berbalas pantun dengan baik. Pria asal Kabupaten Sragen, Jawa Tengah itu menilai masih terlihat kelemahan para peserta dalam berpantun. Ia pun berpesan kepada para juara dan peserta lainnya untuk terus berlatih.

“Secara umum, pantunnya nyambung, tapi pikirannya belum tertata dengan baik. Belum ada keserasian

antara sampiran dan isinya.

Belum terlihat dialog yang bagus,” ujarnya.

Selanjutnya, Danar berharap dengan adanya lomba ini budaya berpantun kembali dilakukan masyarakat. Saat ini, kebiasaan berpantun sudah mulai ditinggal kan, ter utama di kalangan remaja. Padahal Indonesia, terutama Sumatera adalah negeri Melayu yang sangat akrab dengan budaya berpantun.

“Dulu kita tidak pernah terlepas dari berpantun, untuk kepentingan apapun.

Pantun adalah salah satu cara kita berkomunikasi.

Bahkan muda-mudi dulunya

PARA juara lomba Berbalas Pantun yang diselenggarakan oleh Balai Bahasa Sumatera Barat berfoto seusai lomba, Jumat (5/ 8). IST

mengungkapkan perasaannya lewat pantun. Dengan adanya lomba ini, diharapkan berpantun kembali digemari masyarakat,” kata Danar.

Setelah lomba Berbalas Pantun, Pekan Sastra masih menyisakan dua lomba lagi,

yaitu lomba Baca Puisi untuk Siswa SLTP (6 Agustus) dan lomba Mendongeng bagi Guru TK/PAUD (7 Agustus). Setelah Pekan Sastra, selanjutnya juga akan dilangsungkan Pekan Bahasa pada Kamis-Selasa (11-16/8). (h/mg-sas)

MAKAN MIE AYAM DAN MARTABAK

‘Teman Hijau’ Antarkan Khairan Nisa ke Manado PADANG, HALUAN — Cerita pendek (Cerpen) dengan judul “Teman Hijau” yang dibuat oleh Khairan Nisa mengantarkannya sebagai pemenang pertama tingkat Provinsi Sumatera Barat. Selanjutnya pelajar kelas IX SMP Negeri 13 Padang ini akan berlomba di tingkat nasiuonal di Manado, Sulawesi Utara.

Ica, demikian panggilan akrabnya, akan bertarung di Manado pada 28 Agustus.

“Karena jarak yang jauh, saya dan guru pendamping akan berangkat dua hari sebelum lomba dimulai,” ujar Ica. Menjadi satu-satunya utusan dari Sumatera Barat membuat Ica senang sekaligus takut. Bagi Ica mengikuti lomba ini ada beban tersendiri karena sekarang ia bukan hanya mewakili sekolah melainkan provinsi.

“Saya ingin mengharumkan nama Sumatera Barat, jadi saya harus menang,” tuturnya kepada Haluan, Jumat (5/8).

Bertemu dengan berbagai orang nanti di Manado, membuatnya harus positive thinking, usaha yang kuat dan jangan jadikan ini beban. Menurutnya, setiap lomba yang dijalani itu harus serius dan membanggakan semua orang. Untuk itu ia juga mulai membaca cerpen orang lain dan novel. “ Saya cari inspirasi dari pengalaman pribadi dan baca dari sumber lain,” lanjutnya.

Heni sebagai pembimbing dan pendamping Icha juga mengatakan, struktur penulisan dan EYD juga perlu ditingkatkan lagi agar tulisan jadi lebih bagus. Untuk tema sendiri ditentukan saat perlombaan berlangsung.

Menulis cerpen merupakan hal baru dan menarik bagi siswi kelas IX SMPN 13 Padang itu. Ica mengatakan, pertama kali menulis cerpen itu saat mengikuti seminar tentang peringatan Hari Balai Bahasa pada bulan Desember lalu di Hotel Axana. “ Saat seminar saya dilatih dan diberi arahan bagaimana menulis cerpen yang baik. Sejak itu saya mulai tertarik menulis,” ungkapnya Bagi alumni SDN 28 Batang Anai ini, selain menulis ia juga menyukai seni. Sejak sekolah Dasar sudah bermain musik, khususnya drum band. (h/mg-rma)

KHAIRAN NISA

28 Murid SD Keracunan DHARMASRAYA, HALUAN — Sebanyak 28 murid Sekolah Dasar (SD) keracunan, setelah memakan pangsit atau mie ayam dan martabak telor yang dijual pedagang asongan atau pedagang keliling di Kenagarian Koto Ranah, Kecamatan Koto Besar, Kabupaten Dharmasraya, Jumat (5/8) sekira pukul 11.00 WIB.

KERACUNAN MAKANAN — Salah satu korban keracunan makanan yang masih dirawat di Klinik Koto Besar, Dharmasraya. BADRI

Besok, IKPS Sumbar Gelar Halalbihalal PADANG, HALUAN — Jika tak ada kendala, Ikatan Keluarga Pesisir Selatan (IKPS) Sumbar akan menggelar halalbihalal, Minggu (7/8) di Auditorium Gubernuran Sumbar.

Sejumlah tokoh Pesisir Selatan baik yang berkiprah di kampung halaman, Kota Padang dan rantau, bakal menghadiri silaturahmi ini.

Gubernur Sumbar Sumbar Irwan Prayitno yang merupakan sumando Pesisir Selatan, dijadwalkan akan membuka kegiatan ini. Begitu pula, Wakil Gubernur Nasrul Abit yang notabene asal Pesisir Selatan, juga dipastikan hadir.

“Sejumlah tokoh Pessel akan hadir dalam silaturahmi ini, termasuk Wagub Nasrul Abit, Ketua IKPS di Jakarta Asdanil Hasan, anggota dewan asal Pessel dan pengurus IKPS kabupaten/kota di Sumbar,” ujar Ketua IKPS Sumbar Syafrizal Ucok didampingi Panitia Pelaksana, Apris serta Sekretaris Ali Amran.

Ditambah Apris yang juga

SYAFRIZAL UCOK anggota DPRD Sumbar, halalbihalal IKPS Sumbar kali ini mengusung tema “Mempererat Silaturahmi, Menggalang Potensi untuk Mewujudkan Sumbar yang Maju”. Pemilihan tema itu, tak terlepas dari potensi warga IKPS yang sangat besar dan tersebar di seluruh kabupaten/kota.

“Potensi warga Pessel itu sangat besar. Di Kota Padang saja, jumlahnya mencapai 30 persen dari total penduduk.

Potensi besar ini lah yang akan kita rajut untuk bisa berkon-

tribusi bagi kemajuan Sumbar,” terang Apris.

Meski jumlahnya banyak, namun dalam kesehariannya warga Pessel selalu melebur dengan masyarakat setempat.

Dan mereka berkontribusi untuk di tempat tinggalnya sesuai dengan keahlian dan bidangnya masing-masing, seperti yang jadi anggota dewan, akan berkontribusi untuk masyarakat di sekitarnya.

Ditambahkan Syafrizal Ucok, IKPS Sumbar sendiri juga tak sedikit kontribusinya bagi Pessel. IKPS ikut berperan dalam percepatan pembangunan di Pessel berupa saran atau masukan. Selain itu, warga IKPS yang sukses atau mampu biasanya selalu membantu keluarga dan anak kemenakan di kampung halaman.

“IKPS Sumbar ikut berperan dalam percepatan pembangunan di kampung halaman dengan menjalin komunikasi dengan Pemkab, DPRD dan tokoh masyarakat setempat,” katanya. (h/vie)

MAJU MELALUI PERORANGAN

Wendra Gandeng Pensiunan PNS PAYAKUMBUH, HALUAN — Pasangan bakal calon Walikota dan Wakil Walikota Payakumbuh Wendra Yunaldi dan Ennaidi Dt Angguang bertekad maju melalui perorangan dalam Pilkada 2017.

“Kami sudah sepakat untuk berpasangan,”terang Wendra Yunaldi pada Jumat (5/8) sore. Menurut pengusaha properti itu, dari sekian banyak figur yang muncul, hanya Ennaidi yang cocok mendampingi dirinya pada Pilkada mendatang.

“Ennaidi ini dahulunya seorang birokrat senior.

Berpengalaman banyak di Pemko Payakumbuh. Saya yakin mampu untuk menjadikan Payakumbuh jauh www.harianhaluan.com

lebih baik lagi,”terang Wendra Yunaldi.

Alasan lain kena pa Wendra mengandeng bendahara Partai Demokrat di DPD Payakumbuh itu, yakni adanya sikronikasi program Rp1 miliar per kelurahan dengan sosok Ennaidi Dt Angguang, mantan keuangan di P emko Payakumbuh.

Senin (8/8) mendatang, Wendra Yunaldi akan mendeklarasikan pasangan dirinya dengan Ennaidi Dt Angguang. Setelah deklarasi, pasangan Wendra YunaldiEnnaidi Dt Anggaung langsung didaftarkan ke KPU Kota Payakumbuh. ”Senin deklarasi dan langsung didaftarkan ke

KPU,”ucapnya lagi. Saat ini, ucapnya Ennaindi tengah menemuai DPP Partai Demokrat untuk minta restu maju sebagai calon Wakil Walikota melalui perorangan. “Ennaidi juga pengurus partai sehingga harus minta restu atau member kabar dulu ke partainya,” ucap alumni MAN 1 Payakumbuh itu.

Saat mendaftar ke KPU nanti, Wend ra-Ennai di mengklaim sudah memiliki 15 ribu dukungan KTP maju di jalur perorangan. “Kita sudah memiliki 15ribu dukungan KTP yang diperoleh d ari 48 kelurahan.

Nanti pasangan ini tinggal daftar ke KPU,”ucap Wendra. (h/ddg)

Salah seorang korban bernama Bayu Mahendra (11), ketika ditanya mengatakan, dia jajan mie ayam dan martabak telor bersama teman-teman di lingkungan sekolah. Setelah makan perutnya terasa mual dan kepala pusing kemudian muntah muntah.

Ketika 28 murid itu mengalami muntah-muntah para guru langsung membawa korban ke klinik kesehatan untuk mendapatkan pertolongan medis.

Kapolres Dharmasraya AKBP Lalu Muhammad Iwan Mahardan. SIK. MM. melalui Kapolsek Sungai Rumbai Kompol Nasrul Efendi saat di temui diklinik Koto Ranah mengatakan, pihaknya mendapat informasi terjadinya keracunan makanan dari Wali Nagari Koto Ranah.

Kapolsek Sungai Rum-

bai bersama beberapa orang anggotanya lansung menuju ke Tempat Kejadian Peristiwa dan melihat beberapa murid SD sedang dirawat di klinik. Mereka mengalami muntah- muntah.

Atas peristiwa ini, Polisi bersama tim kesehatan Puskesmas Koto Besar melakukan pengambilan sampel makanan yang ada pada sekolah tersebut.

“Kemudian kami akan memanggil pe dagang yang ada berjualan di berapa sekolah yang mengakibatkan sebanyak 28 pelajar mengalami keracunan,” kata Kapolsek Sungai Rumbai.

Pihak polsek saat itu langsung mengumpulkan makanan tersebut di antaranya mie ayam dan martabak telor untuk dijadikan sebagai barang bukti (BB). (h/mg-bdr-mdi)

PERDA ORGANISASI PERANGKAT DAERAH

Paling Lambat Ditetapkan Akhir Agustus 2016 JAKARTA, HALUAN — Dengan keluarnya Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah maka struktur organisasi dan birokrasi di daerah akan dirampingkan. Dampaknya terjadi pengurangan jumlah jabatan. ”Penataan kembali organisasi perangkat daerah akan mengurangi jumlah jabatan struktural, tanpa mengurangi jumlah pegawai,” kata Mendagri ketika membuka acara sosialisasi PP 18/2016 yang dihadiri ikuti sejumlah gubernur, bupati, wali kota, pimpinan DPRD, sekretaris daerah (Sekda), di Jakarta, Jumat (5/8).

Tjahjo mengatakan, kebijakan debirokratisasi merupakan keniscayaan yang bertujuan agar terbentuk organisasi perangkat daerah yang tepat fungsi dan sesuai ukuran. “Sesuai dengan ruang lingkup penyelenggaraan urusan pemerintahan yang menjadi wewenang daerah,” ujar Tjahjo.

Dengan adanya perampingan struktur organisasi dan birokrasi di daerah, diharapkan pembelanjaan pegawai dapat ditekan dan belanja publik dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) dapat meningkat.

Terkait dengan PP tersebut, Tjahjo meminta masingmasing daerah untuk segera menerbitkan peraturan daerah (perda) tentang orga-

Redaktur: Ismet Fanany MD

nisasi perangkat daerah.

Paling lambat perda itu sudah ditetapkan akhir Agustus 2016.

Direktur Jenderal Otonomi Daerah (Otda) Kementerian Dalam Negeri (Kemdagri) Sumarsono dalam laporannya mengatakan, agenda sosialisasi terkait PP Nomor 18 Tahun 2016 sangat mendesak dilaksanakan untuk menjawab pertanyaan dari berbagai daerah mengenai kebijakan birokrasi yang esensinya perampingan birorasi, seperti tertuang dalam PP tersebut.

“Kami di Ditjen (Direktorat Jenderal) Otda kewalahan menjawab pertanyaan-pertanyaan dari daerah.

Karena itu sosialisasi ini diadakan sekaligus klarifikasi dan respons atas ketidakjelasan (PP 18/2016),” ujar Sumarsono.

Sementara itu, menanggapi pertanyaan wartawan terkait dengan pemotongan anggaran APBN 2016 seperti disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani, apakah akan berdampak terhadap pembangunan di daerah, Mendagri berkeyakinan tidak akan berdampak bagi daerah.

“Enggak. Saya yakin, yang berkaitan dengan kesejahteraan rakyat, tidak ada pemotongan,. Itu yang dipotong ya anggaran dinas, dan lain-lain,” kata Tjahjo Kumolo. (h/sam) Layouter: Ilham Taufiq

B LA

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

SABTU, 6 AGUSTUS 2016 3 Dzulqa’edah 1437 H

3

LEICESTER VS MANCHESTER UNITED

Perebutan Gelar Perdana LONDON, HALUAN — Manchester United akan berhadapan dengan Leicester, Minggu (7/8) di Wembley Stadium dalam laga Community Shield. Laga ini akan menjadi perebutan gelar pertama bagi kedua tim.

MOURINHO

untuk menantang perburuan gelar Liga Premier musim ini. The Red Devils telah memperoleh layanan dari Zlatan Ibrahimovic, Henrikh Mkhitaryan, Eric Bailly dan masih dalam tahap pengejaran Juventus Paul Pogba. Ini adalah waktu untuk fans United untuk melihat skuad baru mereka dan bermain di bawah manajer baru dalam permainan kompetitif pertama mereka musim ini.

Ini akan jadi kans pertama Jose Mourinho untuk mempersembahkan trofi pertamanya bagi ‘Setan Merah’. Memulai musim dengan trofi pun disebut Morgan Schneiderlin akan jadi start sempurnya untuk MU.”Itu adalah trofi yang serius. Manajer sudah membuat kami sadar soal fakta bahwa kami ingin memenanginya. Jadi kami tahu itu sangat penting,” ujar Schneiderlin kepada MUTV.(h/san)

Meskipun Leicester dimahkotai Juara Premier League musim lalu, mereka memasuki laga ini sebagai tim underdog. Pasukan Ranieri telah melalui serangkaian persahabatan pra-musim melawan klub-klub tangguh yang mencakup kekalahan 4-2 melawan Barcelona, kalah telak 4-0 melawan Paris Saint-Germain dan kemenangan adu Tendangan penalti melawan Celtic. Memenangkan Shield ini akan meyakinkan para suporternya bahwa keberhasilan musim lalu bukanlah sebuah kebetulan.

The Foxes akan memulai musim baru dengan langkah awal yang amat sip jika akhir pekan ini dapat menundukkan The Red Devils.”Itu akan jadi luar biasa.

Hal itu akan membuat mentalitas kemenangan berlanjut, yang sepanjang musim lalu sudah kami miliki,” kata Vardy kepada LCFC TV ketika ditanya mengenai prospek menjuarai Community Shield.

“Di laga nanti kami akan tampil dan melakukan apa yang biasa kami lakukan, kemudian melihat apa yang terjadi, tapi kami takkan membidik tinggi-tinggi dan setelah itu situ terus membangun tim,” tutur pencetak 24 gol Premier League musim lalu itu.

Manchester United dan bos baru Mourinho telah sibuk dengan perekrutan pemain musim panas ini, ini telah menempatkan mereka dalam posisi yang bagus

LAPSUS PEMKO SAWAHLUNTO KUNKER KE SAWAHLUNTO

Mensos Janjikan Renovasi Makam M Yamin Tahun Depan PEMUKULAN Gong Jambore Terpadu PKK Sumbar

K

UNJUNGAN Menteri Sosial, Khofifah Indar Parawansa, disonsong Walikota Sawahlunto, Ali Yusuf dengan pengajuan proposal pembuatan tugu dan renovasi areal makam Mahaputra Mohammad Yamin.

Pengajuan ini punya alasan yang kuat. Selain untuk makin menanamkan nilai perjuangan dan rasa nasionalisme dalam diri warga negara, juga dengan dikembangkannya kawasan makam, maka pengunjung banyak datang, dampaknya bisa memberikan multiplayer effect bagi masyarakat.

Di samping itu tentu saja, pembuatan tugu dan renovasi makam merupakan bentuk penghargaan bagi jasa-jasa Mohammad Yamin terhadap Bangsa dan Negara Indonesia. Tidak hanya itu, Pemerintah Sawahlunto juga menginginkan kawasan makam pahlawan nasional dapat www.harianhaluan.com

menjadi destinasi wisata religi.

“Dampaknya perekonomian masyarakat akan mengalami peningkatan, yang berujung pada membaiknya kesejahteraan, yang merupakan visi Pemerintah Sawahlunto,” kata Ali Yusuf.

Menanggapi proposal yang diajukan Walikota Sawahlunto Ali Yusuf, Menteri Khofifah Indar Parawansa sangat mendukung dan menyambut baik. Bahkan, menjanjikan akan mengusulkannya dalam APBN tahun 2017 mendatang.

Menurut Mensos, apa yang dilakukan selama ini

MENSOS RI Khofifah Indar Parawansa Serahkan Bantuan Sosial

belum cukup untuk membalas setiap jasa yang telah dilakukan Muhammad Yamin kepada bangsa ini. Terlalu banyak sumbangsih, baik secara pemikiran, ide-ide inspiratif, juga semangat juang untuk mempersatukan pemuda di Indonesia.

“Putra terbaik Indonesia yang lahir di Talawi ini banyak berjasa pada bangsa ini, termasuk hasil hasil pemikirannya yang terus dipakai dan menjadi inspirasi hingga saat ini. Salah satunya, rumusan Pancasila dan UUD 45,” ungkap Khofifah.

Di mata Menteri kelahiran 19 Mei 1965 it u , sosok Mohammad Yamin sebagai salah satu pahlawan nasional yang banyak meninggalkan warisan berharga bagi kemerdekaan bangsa ini sangat l ayak diapresiasi dalam bentuk t ugu dan renovasi areal pemakamannya.

Keberadaan makam Mohammad Yamin, memiliki sejarah yang sangat berarti, tidak hanya bagi Sawahlunto atau Sumatera Barat saja, namun sangat bernilai sejarah

bagi Indonesia dan seluruh rakyatnya.

Sedangkan bagi Walikota Sawahlunto Ali Yusuf, pembuatan tugu utuh Muhammad Yamin serta renovasi areal makam tersebut bukan sekedar dalam rangka mendukung destinasi wisata di Kota Kuali. Namun lebih dari itu, keberadaan makam pahlawan nasional asal Sawahlunto itu t entu akan makin memupuk semangat nasionalisme dan kebangsaan di tengah -t engah masyarakat. Nanti sebutnya masyarakat akan lebih mengenang, menghargai jasa para pahlawan yang telah berjasa kepada negara ini.

Usai berziarah, Khofifah melanjutkan kunjungan kerjanya dan membuka Jambore Kader Terpadu PKK Sumbar, bertempat di Camping Ground Kandih. Dalam kesempatan itu, Khofifah melihat langsung parade defile kontingen kader PKK dari kabupaten dan kota se-Sumbar.

Dalam sambutannya, Khofifah mengatakan, organisasi PKK melahirkan ibuibu kreatif yang berperan

WAKO Serahkan Proposal Renovasi Makam M Yamin kepada Mensos RI Khofifah Indar Parawansa

dalam berbagai sektor. Sebut saja program keluarga berencana, program lingkungan bersih dan sehat, pengembangan taman obat keluarga.

“Ada sepuluh program

pokok yang bersentuhan langsung dengan masyarakat, lingkungan, yang digerakan para kader-kader PKK. Artinya, menyiapkan jambore seperti ini sangat

TABUR Bunga di Makam Mahaputra M Yamin Redaktur: Arda Sani

penting,” ujar Khofi fah didampingi Ketua TP PKK Sumbar Ny. Nevi Irwan Prayitno dan Ketua TP PKK Sawahlunto Ny. Yenny Ali Yusuf.

Pemerintah daerah sendiri, terangnya, harus memberikan penguatan. Terkhusus lagi untuk Sumatera Barat, yang mengambil garis keturunan dari ibu, dan menjadi referensi nasional.

Sementara itu, Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit, mengajak para kader PKK untuk turut serta memerangi peredaran narkoba yang saat ini sudah berada dalam kondisi darurat narkoba. (h/adv) Layouter: Wide

4

OLAHRAGA

SABTU, 6 AGUSTUS 2016 3 Dzulqa’edah 1437 H

Balap Sepeda Realistis di PON PADANG, HALUAN — Cabang balap sepeda tidak mau pasang target yang muluk-muluk di PON 2016 di Bandung, Jawa Barat. Namun para pebalap diminta untuk bisa tampil dengan semaksimal mungkin sehingga bisa memberikan hasil yang terbaik.

Lingkar

Persipura Akhiri Catatan Buruk SIDOARJO, HALUAN — Persipura Jayapura membawa pulang tiga poin usai mengalahkan Bhayangkara SU 2-1 dalam lanjutan Torabika Soccer Championship 2016 presented by IM3 Ooredoo di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Jumat (5/8). Kemenangan ini mengakhiri catatan buruk tak pernah menang Persipura dalam tiga laga terakhir.

Kedua tim bermain terbuka sejak berlangsungnya babak pertama. Peluang pertama pun didapat Persipura melalui Boakay Eddy Foday, namun tembakannya masih bisa diblok kiper Bhayangkara SU, Wahyu Tri Nugroho.

Bhayangkara SU membalas serangan Persipura pada menit ke-24. Sayangnya, tembakan striker asal Brasil, Thiago Furtuoso masih menyamping di sisi kanan gawang Persipura.

Kapten Mutiara Hitam, Boaz Solossa mencoba peruntungannya untuk membobol gawang tuan rumah, tapi tembakannya dari luar kotak penalti masih belum menemui sasaran. Skor 0-0 bertahan hingga turun minum.

Pada awal babak kedua, Persipura berhasil unggul lebih dahulu 1-0 melalui gol Marinus Mariyanto pada menit ke-52. Ia membobol gawang Bhayangkara SU lewat tembakan dari jarak dekat.

Sayangnya, Persipura harus bermain dengan 10 orang karena Marinus diusir wasit Thoriq Alkatiri karena menerima kartu kuning kedua setelah merayakan gol dengan membuka kostum.

Persipura justru hampir memperbesar skor saat bermain dengan 10 orang pada menit ke-62. Boaz yang mendapatkan peluang tersebut tapi tembakannya masih bisa dihalau Wahyu Tri. Bhayangkara SU bukan tanpa peluang.

Thiago bisa saja menyamakan skor andai tembakannya dari luar kotak penalti tidak ditepis, Dede Sulaiman pada menit ke73.Tuan rumah yang terus melancarkan serangan akhirnya bisa mencetak gol pada masa injury time babak kedua.

Tendangan volinya mengenai mistar dan kemudian masuk ke gawang Persipura. Skor berubah 1-1.

Saat masa injury time tersisa satu menit, Boaz menjadi pahlawan Persipura. Umpan Ferinando Pahabol ditahan dengan dada dan dengan tembakan kaki kirinya, Boaz berhasil membobol gawang Bhayangkara SU. Skor 2-1 bertahan hingga akhir. (h/blc)

“Yang pasti bisa tampil semaksimal mungkin. Untuk saat ini, kami sudah memasuki persiapan yang lebih kepada speed dan strategi pertandingan,” ujar Pelatih Balap Sepeda Sumbar Yandi Putra, kemarin (5/8). ISSI Sumbar berhasil meloloskan tiga orang atletnya, dua pebalap dinomor road race dan satu lagi dinomor downhill ke PON. Heru Putra Maulana dan Romi Saputera di nomor Road Race serta Agung Pelita di nomor downhill.

Tour de Singkarak (TdS) dimanfaatkan sebagai ujicoba untuk pebalap sepeda Sumbar sebelum turun ke PON. ISSI hanya akan mengikutsertakan Heru Putra Maulana yang akan bergabung dengan satusatunya tim balap sepeda asal Sumbar yang akan turun di TdS 2016, BBC Pessel Bank Nagari Sumbar yang akan diperkuat enam pebalapnya.

“Awalnya kedua pebalap road race Sumbar yang lolos PON, Heru dan Romi akan kami ikut sertakan, namun karena ada pengurangan jumlah pebalap dari tujuh menjadi enam, hanya Heru yang bisa

LINDUNGI BOLA — Pemain Persipura Feriando Pahabol melindungi bola dari pemain Bhayangkara SU. Persipura menang 1-2 dari Bhayangkara. SU

ikut,” katanya. Heru dipilih didasarkan hasil latihan bersama yang dilakukan jelang penyelenggaraan TdS. “Dari hasil latihan bersama catatannya Heru lebih baik. Karena itu, dia yang tampil,” lanjutnya.

Untuk peluang Heru di TdS, Yandi belum berani menyebut, kalau pebalap andalannya itu akan mampu bersaing untuk perebutan podium anatara pebalap asal Indonesia lainnya.”Kami hanya menargetkan Heru bisa di rombongan pertama para pebalap Indonesia,” katanya.

Dia menjelaskan, dengan bergabung bersama tim BBC Pessel Bank Nagari Sumbar cukup memberikan pengalaman berharga untuk Heru, karena di tim yang diperkuatnya tersebut cukup banyak para pebalap senior, sehingga banyak pelajaran yang bisa diambil jelang tampil di PON, September mendatang.

“Sebelum persiapan TdS ini para pebalap kami inapkan di Ulakkarang, tapi selama persiapan jelang TdS Heru ikut bersama tim BBC Pessel Bank Nagari Sumbar untuk persiapan,” kata Yandi. (h/san)

Tim PON Sumbar Tersisih di PEFI 2016 PADANG, HALUAN — Berakhir sudah kiprah Tim Futsal PON Sumbar di ajang Piala Emas Futsal Indonesia (PEFI) 2016 di GOR Ciracas Jakarta Timur. Kekalahan 0-3 dari tim PON Papua Barat di laga terakhir Grup C, Kamis (4/8) malam, membuat Sumbar gagal lolos ke babak 8 besar.

Dari empat kali laga, Sumbar hanya meraih sekali kemenangan, yaitu melawan Tupessy FC Depok. Sedangkan tiga laga lainnya berujung kekalahan bagi Efrinaldi dan kawan-kawan, yakni melawan Sahabat Noah FC Kutai Timur, Cosmo FC Jakarta, serta PON Papua Barat.

Walau tersingkir, Sumbar

justru menampilkan permainan terbaiknya di laga terakhir melawan Papua Barat. “Kita memang kalah tak lolos ke 8 besar, tapi yang menggembirakan hari ini, anak-anak mampu menampilkan permainan yang bagus. Terbaik dari tiga laga sebelumnya.”ujar Ketua Asosiasi Futsal Provinsi (AFP) Sumbar, H. Yasman Yanusar, yang setia mendampingi tim di turnamen ini.

Menurutnya, hal ini adalah kemajuan yang positif jelang tampil di arena sesungguhnya di PON 2016 mendatang di Bandung.”Ada motivasi lebih anak-anak bertemu calon pesaing di PON nanti, sehingga mereka tampil sa-

ngat baik, jauh berbeda dengan tiga laga sebelumnya.

Walau hasil akhir kita kalah, tapi buat saya ini menggembirakan.”katanya.

Dalam laga tersebut, melawan Papua Barat yang banyak diperkuat pemain Black Steel yang juara Liga Pro 2016, Efrinaldi dkk mampu mengimbangi Papua Barat. Sumbar kecolongan gol menit ke12 melalui Marcelino Waroy.

Hanya satu gol itu yang tercipta di babak pertama.

Di babak kedua, tempo tinggi permainan yang dikembangkan kedua tim tetap t erjadi. Hanya saja kematangan tim Papua Barat membuat mereka mampu menam-

TIM Futsal PON Sumbar dan Papua Barat berfoto bersama usai laga terakhir di GRup C Piala Emas Futsal Indonesia, Kamis malam di GOR Ciracas Jakarta Timur.

bah dua gol. Waroy menciptakan gol keduanya menit ke26, dan John GG Rambruen melengkapi kemenangan Papua Barat menjadi 3-0.

Usai berpartisipasi di ajang PEFI ini, Tim Sumbar akan terus

menagasah kemampuan di Jakarta, dibawah asuhan dua pelatih muda, Ronny Doang dan Yudhi Fatra. Direncanakan, Sumbar akan melakoni ujicoba sebanyak mungkin dengan tim-tim yang ada di Jakarta. (*)

Dirut PT KSSP Berperan Penting pada KLB PSSI

DIRUT PT KSSP, Daconi (berkacamata) tengah memimpin negosiasi dengan perwakilan FIFA Primo Corvaro (kanan) pada prakongres PSSI. IST

PADANG, HALUAN — Direktur Utama PT Kabau Sirah Semen Padang (KSSP) Daconi memainkan peran pentingnya pada pelaksanaan Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI di Hotel Mercure, Ancol, Rabu (3/8/2016), mengahasilkan enam keputusan penting.

“Alhamdulillah, saya menjadi bagian dalam tim kecil yang aktif terlibat dalam dua kali pelaksanaan pra kongres. Eksistensi ini

menunjukkan Semen Padang FC punya tempat di kalangan elit sepakbola Indonesia,”katanya.

Menurut Daconi, poinpoin yang dibahas dalam pra kongres bersama tim 15 dan perwakilan FIFA tersebut, seperti Feri Paulus, Ummuh Muchtar, Gusti Randa dan lainnya juga menjadi rujukan dalam keputusan KLB yang lahir pada kongres yang dihadiri 105 voters dan perwakilan FIFA, Primo Cor-

varo, serta perwakilan AFC, Sanjeevan Balasingam.

Ketua Dewan Kehormatan Agum Gumelar, mantan Ketua Umum PSSI Nurdin Halid, Pelaksana Tugas Sekretaris Menpora Sakhyan Asmara, serta Ketua Umum KONI Pusat Tono Suratman juga turut hadir.

Keputusan pertama adalah Hinca Pandjaitan tetap meneruskan jabatannya sebagai Pelaksana Tugas Ketua Umum PSSI hingga dige-

larnya Kongres Pemilihan Pengurus Baru PSSI. Kongres Pemilihan pun telah ditetapkan dalam KLB tersebut bakal digelar pada 17 Oktober 2016.

Nantinya, dalam kongres tersebut bakal dipilih kembali Komite Eksekutif baru periode 2016-2021. Jumlahnya adalah 15 orang (termasuk ketua umum dan dua wakil ketua umum). “Untuk lokasi masih kita pertimbangkan,” kata Plt Ketua Umum

PSSI Hinca Pandjaitan.

Dalam KLB tadi ditetapkan personel lengkap Komite Pemilihan (KP) dan Komite Banding Pemilihan (KBP).

FIFA sebelumnya sudah menetapkan untuk Ketua KP adalah Agum Gumelar, sementara Ketua KBP dijabat Erick Thohir.

Daconi sendiri juga masuk dalam dan jadi pemback-up barisan Komite Pemilihan yang diketuai Agum Gumelar itu. (h/mat)

PADANG,

www.harianhaluan.com

Redaktur: Arda Sani

Layouter: Wide

OPINI Tuntaskan Persiapan Pemberangkatan JCH

H

ARI Selasa, tanggal 8 Agustus 2016 atau hanya tinggal tiga hari lagi, Jemaah Calon Haji (JCH) kloter pertama sudah masuk Asrama Haji Tabing Padang. Besok harinya, kloter pertama berangkat menuju Medinah.

Pemberangkatan JCH gelombang pertama berlangsung hingga tanggal 21 Agustus.

Gelombang pertama ini seluruhnya langsung ke Medinah. Sementara JCH gelombang kedua mulai masuk asrama haji tanggal 22 dan 23 Agustus. Sehari setelah itu menuju Jeddah.

Jelang keberangkatan jemaah calon haji (JCH) 2016 Embarkasi Padang, secara umum persiapan hampir rampung. Hingga Kamis (4/8) dilaporkan persiapan sudah rampung 80 persen. Tapi persiapan yang tinggal 20 persen lagi masih ada masalah yang agak krusial yaitu air bersih.

Ketersediaan air untuk kepentingan mandi, berwudu dan sebagainya sudah cukup untuk JCH selama mereka berada di Asrama Haji Tabing Padang, sebelum diberangkatkan ke Madinah. Hanya saja seperti yang diberitakan Haluan kemarin, air yang ada sedikit berbau.

Hal tersebut terungkap ketika kunjungan Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumatera Barat ke Asrama Haji Tabing Padang, Kamis (4/8).

Menurut Wakil Ketua Komisi V DPRD Sumbar, Nofrizon, persoalan air bersih bukan kali ini saja, tapi masalah dari tahun ke tahun.

Tentunya masalah ini perlu dicarikan jalan keluarnya supaya JCH merasa nyaman.

Sebelum JCH masuk asrama haji, masalah air bersih ini diharapkan dapat dituntaskan.

Air yang berbau jelas membuat penggunanya merasa tak nyaman. Bisa-bisa membuat perut orang mual. Kita tentu tidak ingin pelayanan terhadap JCH terganggu gara-gara air bersih ini. Hal-hal yang menurunkan tingkat pelayanan JCH mestilah kita tutup rapat. Artinya, segala kekurangan dibenahi.

Bagaimana caranya untuk menghilang bau pada air yang terdapat di asrama haji kita pulangkan kepada pelaksananya.

Apakah dengan memasukkan tawas, kaporit dan sebagainya.

Air dari kran kita tampung dulu ke dalam bak dan selanjutnya diberi tawas secukupnya untuk proses penjernihan, sekaligus menghilangkan bau.

Selain masalah air, fasilitas asrama haji masih mengalami keterbatasan. Dua gedung yang seharusnya dapat dipakai untuk penginapan JCH masih terbengkalai. Namun menurut Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Embarkasi Haji Padang, Ali Amran, itu tidak mempengaruhi kecukupan kamar.

Katanya, dalam satu kloter berjumlah 450 JCH, sedangkan kamar bisa untuk 461 tempat tidur.

Kita mengucapkan terima kasih kepada Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Padang yang sudah bekerja keras mempersiapkan keberangkatan JCH. Segala kekurangan yang masih ada masih bisa dituntasikan dalam waktu yang tersisa.

Kita tentu ingin, Embarkasi Padang dinilai sebagai embarkasi terbaik. Kita tidak ingin ada umpatan dari JCH yang akan berangkat dan kembali dari menunaikan ibadah haji.

Koordinasi antarpenyelenggara dengan aparat terkait lainnya sangat diperlukan.

Apalagi jadwal pemberangkatan JCH ini bertepatan pula dengan penyelenggaraan Tour de Singkarak (TdS). Jangan sampai ada yang merasa terganggu. Kedua kegiatan ini mestilah kita sukseskan. ***

SABTU, 6 AGUSTUS 2016 3 Dzulqa’edah 1437 H

5

Ekonomi Indonesia di Tangan Sri Mulyani D

ENGAN tegas Sri Mulyani mengatakan bahwa target APBN 2016 terlalu optimistis, sehingga beliau memastikan bahwa target penerimaan pajak tahun ini tidak akan tercapai.

Menjadi wajar jika Sri Mulyani melakukan pemangkasan anggaran terutama anggaran yang akan ditransfer ke daerah karena dianggap belum prioritas.

Oleh:

Delly Ferdian Pemerhati Ekonomi Politik JEMARI Sakato Sumatera Barat Pernyataan Sri Mulyani tersebut dapat dikatakan cukup logis, apalagi pada kenyataannya penerimaan pajak pada 2015 yang lalu juga tidak mencapai target, padahal targetnya dapat dikatakan 30 % lebih rendah dibandingkan target pencapaian pajak pada tahun ini.

Saya rasa, tak ada yang meragukan Sri Mulyani dalam bidang Ekonomi. Oleh karena itu optimisme Presiden Jokowi terhadap perkembangan ekonomi Indonesia yang diletakkan di Sri Mulyani sangat besar. Tentu banyak pertimbangan m engapa Presiden Jokowi memilih Sri Mulyani untuk masuk pada posisi strategi dalam perombakan ulang (reshuffle) kabinet kerja jilid ke II yang diumumkan pada rabu 27 Juli 2016 yang lalu.

Salah alasannya tentu karena Sri Mulyani punya track record yang cukup Mentereng.

Terbutki sudah bahwa pada akhir masa jabatan Sri Mulyani di bawah Pemerintahan Presiden SBY yang lalu, kondisi ekonomi Indonesia memang terbilang cukup mengesankan, dimana tercatat Produk Domestik Bruto (PDB) yakni 6,2 % , Neraca Pembayaran Indonesia mengalami Surplus sebesar US$ 30,3 Miliar, Cadangan Devisa Indonesia sekitar US$ 96,2 Miliar, Tingkat Inflasi mencapai 6,96 %, Gini Rasio (kesenjangan kekayaan) berkisar 0,38 %, dan angka kemiskinan berada pada 13,3 % (Sumber: Kementerian Keuangan). Prestasi ini tentu patut kita apresiasi, namun apakah prestasi tersebut dapat diulang kembali atau bahkan dikemudian hari ekonomi Indonesia akan lebih gemilang dari sebelumnya. Tentu untuk menjawab hal ini kita tidak bisa menyerahkan sepenuhnya kepada Pemerintah, walaupun Sri Mulyani dikenal sebagai ekonom yang bertangan dingin.

Setelah selesai mengemban tugas sebagai direktur pelaksana bank dunia (world bank) sejak juni 2010 yang, Presiden Jokowi langsung

memanggil Sri Mulyani kembali ke kursi Mentri Keuangan menggantikan Bambang P Brojonegoro dan menghadapkannya pada situasi ekonomi Indonesia yang cukup sulit, dimana terlalu banyak target yang harus dikejar bahkan tak boleh ada satu pun kebijakan maupun pun proyek Pemerintah untuk membuat ekonomi menggeliat yang tercecer. Sungguh bukan tugas yang mudah, namun apakah Sri Mulyani beserta segala kredibilitas yang ia miliki mampu membawa ekonomi Indonesia untuk lebih baik ?

Kini tren pertumbuhan ekonomi (economic growth) Indonesia bahkan dunia beberapa tahun belakangan ini tidak cukup baik dan terkesan lamban. Berdasarkan data world bank, pada tahun 2014-2015 pertumbuhan ekonomi Indonesia hanya bertengger pada kisaran 5 % dan pertumbuhan ekonomi dunia masih bermain di bawah 3 % saja. Inilah salah satu tantangan besar Sri Mulyani Indrawati ke depan.

Belum lagi Setumpuk pekerjaan rumah telah menanti Sri Mulyani, pertama, beliau harus mampu mensinergikan lembaga kementerian maupun instansi Pemerintahan lainnya untuk bersama-sama mengatasi masalah defisit APBN yang kian melebar. Dimana pada kondisinya kini, defisit APBNP semester 1 telah mencapai 1,83 % atau lebih tepatnya Rp.230,67 T. Kita tentu tidak ingin membiarkan ekonomi Indonesia selalu bermain dengan utang-utang luar negeri yang nyata tak berdampak baik, menambal defisit dengan cara berhutang keluar negeri tentu bukan solusi jangka panjang, ibarat kata “gali lobang, tutup lobang”.

Kedua, Sri Mulyani harus mampu menggenjot penerimaan Negara pada sektor pajak, karena kita sangat sadari bahwa pajak merupakan instrument penting dalam penerimaan Negara karena kita sama sekali sulit untuk me-

ngandalkan sektor migas yang nyatanya tidak dapat diprediksi ditengah labilnya harga minyak dunia. Target APBN-P 2016 yang terlalu ambisius penerimaan terkait pajak tentu harus diprioritaskan juga, walaupun beliau mengatakan bahwa target pajak tahun ini tidak akan tercapai. Kegagalan pemerintah dalam mencapai target penerimaan pajak tahun lalu sebesar Rp1.294,3 triliun harus menjadi motivasi, dimana nyatanya dulu pada tahun 2015 Pemerintah hanya mampu mengumpulkan 81,5 % atau lebih tepatnya sebesar Rp1.055 triliun. Kini target penerimaan pajak sekitar RP.1.539,16 T, dan pada kondisinya yang telah berjalan, penerimaan Negara pada sektor pajak telah terealisasi sekitar Rp 522 T. (Sumber: Kementrian Keuangan) Ketiga, mensukseskkan program Pengampunan Pajak (Tax Amnesty) yang telah termaktud menjadi UU No 11 Tahun 2016 tentang Pengampunan Pajak. Dalam APBN-P 2016 pun target tax amnesty telah ditetapkan sekitar Rp 165 T. Bergulirnya program tax amnesty memang sempat dilansir banyak media bahwa banyak pengusaha yang cukup antusias mengikuti program tersebut, namun kita tidak bisa menampikkan adanya aliran kontra terhadap program tersebut sehingga mengeluarkan desakan untuk melakukan judicial review terhadap UU tax amnesty.

Keempat, meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Tidak tercapainya target pertumbuhan ekonomi pada kuartal pertama harus menjadi evaluasi bagi Sri Mulyani kedepan. Tentu tantangan Sri Mulyani dalam hal ini cukup serius, walaupun pada APBN-P Target pertumbuhan ekonomi hanya 5,2 %, namun banyaknya daerah yang tidak lihai dalam penyerapan anggaran juga sangat mempengaruhi laju pertumbuhan ekonomi, apalagi kucuran dana kedaerah cu-

kup besar. Ke-lima, pada sektor ril, Sri Mulyani harus mampu menciptakan banyak lapangan pekerjaan, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) februari 2016 ini, angka pengangguran di Indonesia telah mencapai 7,02 juta orang. Tentu ini salah beban yang cukup sulit, pasalnya di tengah arus Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA), Indonesia harus mampu bersaing dari segi supply pekerja yang professional serta berkualitas.

Keenam, segera menyelesaikan proyek-proyek Pemerintah seperti proyek hulu migas kementrian ESDM yakni block Masela maupun proyek pembangkit tenaga listik yang kini terbengkalai. Ke-tujuh, Stabilisasi harga pangan dan ketersediaan stok bahan pangan, tentu hal tersebut juga terkait dengan kinerja Menteri perdagangan sehingga revitalisasi pasar khususnya pasar tradisional cepat terealisasi.

Ada yang mengatakan bahwa, skema reshuffle Jilid II ini adalah langkah Presiden Jokowi untuk tetap mempertahankan kekuasaan orang nomer satu di Indonesia. Digadang-gadangkan pula bahwa nama Sri Mulyani di sebut sebagai calon orang nomor dua yang akan bersanding

dengan Jokowi nantinya. Hemat saya, semua skema ini tergantung kepada kinerja Jokowi sebagai Presiden dan Sri Mulyani sebagai Menteri kali ini. Jika tidak dapat mempertahankan kinerjanya maka kuda hitam bisa saja datang, dan bisa jadi akhrinya Sri Mulyani tidak tertarik untuk menumpang kepada perahu Jokowi namun berdiri bersama calon lain.

Namun terlepas dari ramalan politis demikian, kembalinya Sri Mulyani seolah memberikan harapan bagi kita semua. Tentu kita tidak boleh berdiam diri semata-mata karena kita menyakini bahwa Sri Mulyani mampu mengatasi semua persoalan ekonomi di Negara kita. Sejatinya Pemerintah tidak boleh terlalu banyak melakukan pekerjaan di bidang ekonomi secara lebih dominan, karena susungguhnya “Ekonomi Pasar” harus tetap dimotori oleh pelaku swasta (Private Sektor), dan Pemerintah hanya memiliki fungsi untuk tetap menjaga stabilitas ekonomi serta politik melalui regulasi atau kebijakan yang sehat sehingga masyarakat mampu bergerak maju memperbaiki ekonominya karena Pemerintah telah menyediakan akses yang cukup memadai. ***

Mohon Zebra Cross di Depan Basko Tiga Tim UNP Juara Berbalas Pantun Bisa pula ditularkan ke anak didik nantinya 28 Murid SD di Dharmasraya Keracunan Pasti makanannya tak higienis

www.harianhaluan.com

Y

TH. Bapak Kepala Dinas Perhubungan, mohon dibuatkan zebra cross di depan Basko Grand Mall dan di depan Hotel Basko. Banyak pejalan kaki yang kesusahan untuk menyebErang, karena kendaraan di sana banyak yang ngebut-ngebut. Terima kasih.

Pengirim: 081275169753

Redaktur: Ismet Fanany MD

Layouter: Ilham Taufiq

6

EKBIS

SABTU, 6 AGUSTUS 2016 3 Dzulqa’edah 1437 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

KUCURKAN CSR RP135 JUTA

Pertamina Bantu Nelayan Gurita di Sabang SABANG, HALUAN — Jika Anda berkunjung ke Kota Sabang di Provinsi Aceh, jangan lewatkan salah satu kuliner khasnya, yaitu sate gurita. Daerah paling barat di Indonesia ini memang sangat kaya akan beragam kekayaan lautnya, salah satunya gurita.

Dengan merogoh kocek Rp15.000 hingga Rp18.000 per porsi, Anda bisa menikmati kuliner khas kota terbesar di Pulau Weh ini.

Mau pilih bumbu Padang yang pedas atau bumbu kacang yang manis, semuanya tergantung selera. Yang jelas, sensasi makan sate gurita ini tentu berbeda daripada sate ayam atau sate daging yang sudah biasa ditemui.

Razali dan Hasyim, nelayan gurita yang tergabung di Gampong Beurawang Kecamatan Suka Jaya Sabang mengatakan, penangkapan gurita tak setiap hari bisa dilakukan.

“Jika cuaca sedang teduh dan tidak ada a ngin, penangkapan gurita dilakukan.

Tapi, kalau angin kencang,

guritanya tidak ada. Penangkapan masih tradisional dengan menyelam kedalaman 15 meter ,” tutur Razali.

Saat ini, harga gurita Rp35 ribu per kg. Apabila sampai di tangan pengumpul di Kota Banda Aceh, harganya menjadi Rp38 ribu hingga Rp40 ribu per kg.

Melihat Potensi tersebut, PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Regional 1 sejak 2015 menggandeng nelayan setempat untuk mengembangkan budidaya gurita di wilayah Sabang.

Area Manager Communication & Relations Pertamina Sumbagut, Fitri Erika saat mengunjungi mitra binaan Pertamina di Sabang, Jumat (5/8), mengatakan, total penyaluran bantuan hingga saat ini Rp135 juta melalui dana pertanggungjawaban social perusahaan (CSR) Pertamina.

Bantuan dana itu merupakan kerja sama Pertamina dengan Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Aceh melalui Program Kemandirian pengembangan Usaha Nela-

yan Penangkap Gurita.

Erika mengutarakan, bantuan yang diberikan Pertamina kepada Kelompok Nelayan Sejahtera berupa peralatan untuk menangkap gurita beserta perahu dan alat selam. “Dengan bantuan tersebut, kelompok nelayan bisa menjual gurita hingga 2 ribu kg per bulan atau 60 sampai 70 kg per hari dengan pendapatan kotor Rp200 ribu hingga Rp300 ribu per hari,” tuturnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Aceh, Cut Haswirna mengatakan, produksi gurita di Sabang lebih dari 20 ton sebulan.

Daerah penghasil gurita di Provinsi Aceh, di antaranya Sabang, Simeulue, dan Singkil. Di Sabang, produksi gurita sekitar 5 ton sebulan. “ Kebanyakan dari gurita yang dihasilkan dibawa ke luar Aceh melalui Medan.

Gurita sangat digemari di Eropa. terutama di Italia. Di sana, gurita menjadi makanan mewah,” tambahnya. (h/ita)

NELAYAN GURITA — Nelayan gurita di Sabang Aceh usai panen gurita, Jumat (5/8). Pertamina melalui dana CSR-nya sudah mengucurkan Rp135 juta sejak 2015 untuk membantu kelompok nelayan gurita di Sabang. AFRIANITA

Mensos Dukung Pengembangan Songket Silungkang SAWAHLUNTO, HALUAN — Menteri Sosial, Khofifah Indar Parawansa langsung terpincut tenun songket Silungkang.

Begitu menariknya motif-motif tenunan khas Sawahlunto, membuat Khofifah harus memborong puluhan helai kerajinan buah tangan halus kaum ibu di ‘Kota Arang’.

Tidak kurang dari 41 helai tenun songket Silungkang diborong Khofifah dari dua toko ternama di ruas Silungkang, yakni Toko Aina Songket dan INJ Songket, dengan mengeluarkan uang hampir sebanyak Rp45 juta.

Khofifah mengaku kepincut songket Silungkang ketika melihat beragam warna dan motif songket yang ditampilkan puluhan penari dalam acara pembukaan Jambore Kader PKK Terpadu Sumbar, di Camping Ground Kandih ‘Kota Arang’, Kamis (4/8).

Usai mengikuti beberapa kegiatan, Khofifah didampingi Walikota dan Wakil Walikota Sawahlunto, Ali Yusuf bersama Ismed, serta Ketua TP PKK Yenny Ali Yusuf, Ketua GOW Eka

www.harianhaluan.com

MENSOS Khofifah saat mengunjungi tenun songket Silungkang, di Silungkang, Sawahlunto, Kamis (4/8). IST

Ismed, dan Ketua Dharmawanita Persatuan, Lenny Rovanly Abdams, meluncur ke kawasan Kampung Tenun Silungkang.

Saat melihat proses pembuatan tenun songket Silungkang, di Kampung Tenun Batu Mananggau Silungkang, Khofifah takjub dengan proses tenun songket Silungkang yang begitu panjang, membutuhkan ketelitian dan kehati-hatian.

“Saya mengapresiasi kepala daerah bersama jajarannya yang terus berupaya mendorong pertumbuhan

sektor industri kreatif, yang memiliki nilai ekonomis dan sangat strategis untuk dikembangkan,” tuturnya.

Tidak hanya itu, kata Khofifah, program kampung produktif yang menjadi bagian dari upaya pengembangan sektor kerajinan juga diminta untuk terus didorong.

Menurutnya, keretampilan merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam menekan angka kemiskinan.

Wajar saja, usai melihat proses pembuatan tenun songket Silungkang, Khofifah tidak mau menawar-nawar

Redaktur: Holy Adib

harga tenun songket Silungkang yang dilabeli toko untuk diboyong. Dua jam ternyata tidak cukup baginya untuk memborong produk unggulan Sawahlunto itu.

Walikota Sawahlunto, Ali Yusuf tertawa saat melihat begitu banyak produk tenun songket Silungkang yang dibeli Menteri Khofifah.

“Kalau Menteri yang memakainya, tentu promosi akan semakin bagus. Kelasnya pun akan semakin lebih baik sehingga pasar tenun songket Silungkang semakin terbuka lebar,” ujarnya.

Ali Yusuf meyakini, jika peluang pasar semakin terbuka lebar, peningkatan kesejahteraan masyarakat akan ikut secara otomatis. Ia berpendapat, berapapun produk tenun yang dihasilkan perajin, akan dengan mudah terserap pasar.

Saat ini, kata Ali Yusuf, pihaknya terus mendorong pengembangan kerajinan tenun songket Silungkang dengan memberikan pelatihan terhadap warga masyarakat yang ingin menjadi perajin songket.

“Pemerintah menargetkan pertumbuhan 50 perajin tenun songket Silungkang setiap tahun. Bukan hanya pelatihan, peserta juga diberikan modal berupa alat tenun dan benang, yang dapat dimanfaatkan menjadi selusin tenunan,” tambahnya. (h/dil) Layouter: Ilham Taufiq

UTAMA DPRD Pekan Baru Desak Pemprov Bangun Fly Over SKA PEKANBARU, HALUAN — Kalangan DPRD Pekanbaru mendesak, agar rencana pembangunan fly over khususnya di simpang SKA, segera dibangun. Hal ini di sebabkan tingkat kemacetan dikota Pekanbaru, sudah mulai parah, Wakil Ketua Fraksi Gabungan DPRD Kota Pekanbaru, Zulfan Hafis ST, mengatakan, dalam prosedur pembangunan, tentu dibahas lagi oleh Pemprov Riau, m elalui DPRD Riau. Seperti memasukkan anggaran pembangunannya pada APBD Riau 2017 mendatang.

“Kita berharap DPRD Riau tidak lupa untuk membahasnya kembali. Sehingga tidak ada penundaan lagi. Karena sarana infrastruktur satu ini sangat penting, Jika tidak ditata dari sekarang, maka beberapa tahun ke depan kemacetan akan semakin parah. Makanya kita meminta kebijakan Pak Gubernur untuk melanjutkan kebijakan dalam pembangunan fly over tersebut,”kata Zulfan Hafiz, pada wartawan Jumat (5/8).

Seperti diketahui, kondisi arus lalulintas di Simpang SKA saat ini sudah semakin ramai.

Sehingga kawasan tersebut kerap kali terjadi

kemacetan panjang. Bahkan petugas yang diturunkan ke kawasan itu tidak mampu lagi mengurai kemacetan karena sudah menumpuknya kendaraan.

Jalan satu-satunya untuk menghindari kemacetan adalah dengan membangun fly over sebagaimana yang pernah direncanakan sebelumnya.

Politisi NasDem ini menambahkan, tentunya dalam hal ini, Pemko Pekanbaru tidak berdiam diri.

Pemko harus segera menyelesaikan pembebasan lahan sekitar jembatan fly over tersebut. Sehingga menjadi satu kesatuan, setelah Pemprov Riau menganggarkan pada APBD murni 2017 mendatang. Selain itu, tujuan lainnya agar APBD Pekanbaru juga tepat sasaran untuk kepentingan masyarakat banyak.

Mengenai pernah digadang-gadangkannya bahwa Kementerian PU disebut-sebut siap menganggarkan bantuan untuk pembangunan f ly over di Kota Pekanbaru (fly over SKA dan Simpang Empat Arengka) tersebut Rp 600 miliar, juga harus dikejar. “Kita harapkan Pemprov dan Pemko harus merapatkan barisan untuk melobi pusat lagi. Kejar bantuan tersebut, karena ini penting,” imbuhnya. (hr/ben)

2 Pelaku....................................... Dari Halaman. 1 Gigih Rahmat ditangkap di Batam Center, Jalan Daeng Kamboja. Pria berusia 31 tahun ini bekerja sebagai karyawan pabrik.

Selain Gigih, kata Agus, polisi menangkap Trio Syafrido, karyawan bank. Pria 46 tahun yang berasal dari Padang, Sumatera Barat, ini ditangkap di Jalan Tengku Umar, Nagoya, Batam.

Ada pula Eka Saputra, 35 tahun, juga dari Padang, yang ditangkap di jalan keluar perumahan Cluster Sakura, Batam Centre. Hanya saja, tak ada penjelasan lebih lanjut apakah yang bersangkutan memang berasal dari Padang kota atau dari daerah lain di Sumbar Tiga lainnya yang dicokok Densus 88 adalah Tarmidzi, 21 tahun, Hadi Gusti Yanda (20), dan Muhammad Tegar (19). Ketiganya adalah karyawan pabrik. Tarmidzi ditangkap di depan pabrik elektronik di Jalan Laksamana Bintan, Batam Center. Sedangkan Hadi dan Tegar ditangkap di Jalan Brigjen Katamso, Batu Aji. Para karyawan pabrik ini bekerja di perusahaan berbeda.

“Yang bersangkutan bersama BN (Bahrun Naim) pernah merencanakan melakukan serangan teror ke negara tetangga kita, yaitu

Singapura,” kata Agus Ditambahkan Kepala Bagian Penerangan Umum Komisaris Besar Martinus Sitompul, mereka sengaja melakukan hal itu. “Sudah dibuat polanya,” kata Martin. Dia menjelaskan, penangkapan terduga teroris ini tidak mendadak.

“Sudah dipantau sejak dulu.”

Menanggapi adanya jaringan teroris yang berasal dari Ranah Minang, Wakapolda Sumbar Kombes Pol Nur Afiah, mengaku belum mendapatkan informasi lanjutan terkait penangkapan enam terduga pelaku teroris di Batam, di mana dua orang di antaranya diduga berasal dari Sumbar.

Kepada Haluan, Jumat (5/8) Wakapolda mengaku masih menunggu instruksi dari Mabes Polri, maupun dari Kapolda Sumbar yang tengah berada di Kabupaten Solok untuk menghadiri pembukaan iven Tour de Singkarak (TdS). Dikatakannya, jika sudah ada intruksi, Polda Sumbar akan menelusuri ke daerah yang diduga sebagai negeri asal dua pelaku teror tersebut.

“Saya belum dapat informasinya. Barusan saya pantau juga belum ada intruksi dari Kapolda

yang saat ini sedang di Solok.

Biasanya, kalau hari ini ada pengambilan terduga teroris, dan ada hubungannya dengan Sumbar, besoknya (hari ini, red) baru akan turun intruksi dari pusat ke Sumbar,” katanya.

Dijelaskannya, meskipun demikian, intel Polda Sumbar tetap memantau beberapa titik di daerah-daerah yang diduga menjadi tempat beraktivitasnya organisasi-organisasi yang masuk dalam daftar pengawasan Polda Sumbar.

“Belum ada info gerakan teroris di Sumbar, tapi intelijen kami tetap memantau aktivitas kelompok tertentu di lapangan.

Ada beberapa yang dipantau, dan monitoringnya terus dilakukan,” tukasnya. Sementara itu, Kapolda Sumbar Brigjen Pol Drs Basarudin yang ditemui Haluan di Solok menyebutkan dirinya juga belum mengetahui adanya pelaku terorisme di Batam yang berasal dari Sumbar.

“Belum ada informasi demikian yang kami terima. Kendati demikian, kami akan tetap terjunkan personil di lapangan melakukan pemantauan,”kata mantan ajudan Wapres Budiono ini. (h/isq/rvo/ndi)

TdS ............................................... Dari Halaman. 1 yang diselengarakan ke 8 kalinya, menjadi sprot tourism untuk mengembangkan pariwisata Indonesia ke mata dunia, karena event tersebut sudah masuk kalender pariwisata nasional yang telah terselenggara tiap tahun.

“Pada even ini juga akan menjadi evaluasi sekaligus rujukan bagi pemda dari sisi insfrastruktur didaerah, terutama jalan, sehingga dengan insfrastruktur yang baik, daerah dapat menjadio rujukan wisatawan,” ujarnya.

Sementara itu, Jamal Direktur lomba TdS 2016 mengatakan, TdS 2016 kali ini tidak hanya dikuti oleh tim dari luar saja tapi juga enam tim dari Indonesia.

Salah satu tim baru yang ikut pada ajang TdS kali ini yaitu tim Kenya Raiders, masuk sepuluh besar tim hebat di Afrika. Untuk rute kali ini lebih bervariasi dari tahun sebelumnya, pada etape awal mungkin masih agak lebih mudah. Selanjutnya mulai pada etape ke-3 rutenya sedikit mulai menantang dengan berbagai tikungan dan tanjakan, seperti di kelok 9 dan kelok 44 hingga finish di Puncak Lawang. Ini akan lebih menguras tenaga dari para pembalap.

Untuk peserta TdS Tahun lalu ada 24 tim dari 22 negara yang berpartisipasi dalam ajang TdS tersebut, tetapi untuk tahun ini ada 19 tim dari 24 negara yang ikut serta. Terkait hal tersebut, Jamal menjelaskan, tidak ada pengaruh terhadap kualitas dari ajang balapan sepeda. Selain jumlah peserta TdS yang bersamaan dengan pelaksanaan

www.harianhaluan.com

Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, Jamal m engatakan tidak ada pengaruh yang begitu besar terhadap pelaksanaan TdS di Sumbar.

Hanya saja, akan terjadi sedikit pengurangan dari jumlah media Nasional dan media Internasional yang meliput pelaksanaan lomba TdS kali ini.

“Mungkin media Internasional akan lebih banyak meliput kegiatan Olimpiade di Rio de Jeneiro, namun hal itu tidak akan mempengaruhi dari pemberitaan ajang TdS kita karena saat ini media pun sudah mulai berdatangan ke Sumbar,” jelasnya.

Sementara itu, pihak pelaksana menggelar grand opening di kawasan dermaga Danau Singkarak, Kabupaten Solok, Jumat malam. Seluruh peserta dan komponen terkait pelaksanaan iven ini mengikuti kegiatan yang dihadari Menteri dan Pejabat Sumbar dan Kabupaten Kota.

Tuan rumah grand opening, Bupati Solok Gusmal berharap dengan adanya even besar ini akan membawa peningkatan dari semua sektor, baik pariwisata, pendapatan, maupun perkembangan usaha kemasyarakatan.

“Saat ini ada sebanyak 192 objek wisata yang kita punya baik itu wisata alam, budaya, dan beberapa yang lainnya yang perlu dikembangkan. Namun lima tahun ke depan kami akan fokus pada tiga objek wisata yang disebutkan di atas,” ujarnya usai grand opening TdS di Dermaga Danau Singkarak, Jumat (5/8) malam.

Rencana pengembangan tiga daerah wisata ini tentunya tidak cukup hanya kerja dari daerah saja, melainkan juga butuh dukungan dari gubernur maupun menteri. Agar tercapainya tujuan, dan rencana yang telah dibuat. Ia juga mengaku sudah mendapatkan investor untuk kawasan Danau singkarak, pembuatan hotel oleh Epyardi Asda dan dalam waktu dekat akan segera dikeluarkan izinnya.

Sementara itu, Menteri Arief Yahya mengatakan, TdS adalah tour terbesar di indonesia dan no 5 di dunia, dan ini juga sudah menjadi referensi untuk daerahdaerah lainnya misalnya saja tour Banyuwangi, dan beberapa daerah lainnya. “Daerah lain menjadikan Sumbar ini sebagai referensi untuk melaksanakan tour, dan mudah-mudahan juga memotivasi bagi daerah lain,” ulasnya.

Dengan adanya even TdS ini menurutnya akan mendatangkan tiga dampak positif diantaranya, mengembangkan pariwisata setempat, meningkatkan pendapatan masyarakat, dan penyumbang devisa yang banyak.

Gubernur Sumbar Irwan Prayitno mengatakan, TdS sangat berperan dan berdampak positif bagi masyarakat karena ajang promosi bagi destinasi pariwisata yang ada di Sumbar. Dampak TdS begitu banyak mulai dari, pertumbuhan ekonomi, investasi dan visa meningkat dan ia juga melihat semangat masyarakat dari tahun ke tahun menjadi ajang perbaikan bagi daerahnya. (h/rin)

SABTU, 6 AGUSTUS 2016 3 Dzulqa’edah 1437 H

7

Menkeu ........................................ Dari Halaman. 1 anggap prioritas.

Selain itu, pemangkasan juga menyasar pada belanja yang tidak bisa mendorong ekonomi secara cepat.

“Seperti belanja pegawai, belanja dana operasional, perjalanan dinas, atau pembangunan gedung-gedung pemerintah yang sangat tidak urgent. Itu tidak akan mendorong pertumbuhan ekonomi, mengurangi kemiskinan dan ketimpangan,” ujar Sri Mulyani di Gedung Dhanapala Kementerian Keuangan, Jalan Wahidin Raya nomor 1, Jakarta Pusat, Jumat (5/8/2016).

Dia menambahkan, pemangkasan anggaran belanja K/L sebesar Rp 65 triliun tak terlalu besar jika dilihat dari bujet awal.

“Untuk APBNP 2016, K/L diminta hemat belanjanya Rp 65

triliun. Kelihatannya besar, tapi kalau dilihat dari budget awal Rp 767 triliun,” tutur Sri Mulyani.

Soal tax amnesty, Sri mengajak para pengusaha untuk memanfaatkan program pengampunan pajak. Menurutnya, tujuan dari tax amnesty adalah tentunya kita bisa mengumpulkan penerimaan pajak tanpa membuat ekonomi itu mengalami pengerutan. Oleh karena itu tax amnesty diharapkan menjadi gerbang dari reformasi pajak,” katanya.

Saat ini, kata Sri, Indonesia sedang membangun kultur pajak baru sekaligus mereformasi Ditjen Pajak menjadi institusi yang dipercaya masyarakat.

“Manfaat dari tax amnesty adalah semua wajib pajak bisa mengikutinya terutama di dalam

rangka menyelesaikan persoalanpersoalan mengenai pajak piutangnya di masa lalu, dia juga bisa menjadi tempat menghapus sanksi administrasi,” katanya.

“Dan juga menghapus keyakinan atas pengalihan harta dalam bentuk tanah dan bangunan. Tax amnesty ini bersifat rahasia jadi aman buat pelapor,” tambahnya.

Sri juga meminta bantuan para pengusaha muda di HIPMI untuk membantu sosialisasikan program pengampunan pajak ini kepada masyarakat.

“Karena tujuan dari tax amnesty adalah membangun kepercayaan baru. Tapi kalau mau percaya Anda harus bayar pajak.

Karena membayar pajak kewajiban sebagai negara Indonesia,” ujarnya. (h/dtc)

Kerja Keras ................................. Dari Halaman. 1 cana pembangunan yang ada,” paparnya.

Bagaimana pun dalam perkembangan sebuah kota, semua dinamika bisa saja terjadi. Maka, tugas, pemimpinlah mengurangi dan mengatasi semua persoalan, di samping dukungan dan keinginan masyarakat mengubahnya.

Memang, tidak ada kota yang sempurna seperti surga. Setidaknya, segaris di bawah surga, masih bisa diupayakan bersamasama, antara pemerintah kota dan warga kota yang mulia.

Walikota Padang Mahyeldi Ansyarullah berharap, di usia Kota Padang ke 347 ini, pihak eksekutif dan legislatif agar lebih menjalin komunikasi secara intens dan transparan. Sebab menurutnya, yang dikatakan pemerintahan itu menurut Undangundang adalah eksekutif dan legislatif.

“HUT Kota Padang ke-347 tahun 2016 ini. Menurutnya,

sebagai momentum membawa perubahan nyata ke arah yang lebih baik, Pemko Padang, bertekad untuk meningkatkan kinerjanya dalam hal membuat berbagai Perda yang Pro Rakyat,” katanya.

“Sebagai harapan, tentunya Kota Padang menjadi daerah percontohan dari daerah lain.

Apalagi, saat ini Pemko Padang memiliki pandangan untuk menggerakkan roda pemerintahan, yang berdampak pada kesejahteraan masyarakat secara nyata dan pembangunan serta bidang-bidang lainnya,” ucapnya.

Kota Padang yang juga merupakan ibukota Provinsi Sumbar, telah banyak berbenah. Ia mengharapkan, di HUT Kota Padang ke-347, akan menjadi momen sebagai salah satu bentuk dalam mewujudkan pembangunan serta meningkatkan kesejahteraan rakyat. Sehingga, rancangan program yang telah masuk

dalam 10 perioritas secara bersama-sama diwujudkan.

“Capaian itu butuh waktu dan kerjasama. Sebab, legislatif dan eksekutif merupakan lembaga pemerintahan yang selalu seirama dalam menggerakan laju pembangunan serta peningkatan kesejahteraan rakyat,” jelasnya.

Ia juga menilai, upaya kepala daerah dalam mewujudkan 10 program kerja andalan telah menoreh berbagai prestasi. Walau demikian, Kota Padang tetap butuh sentuhan lembut untuk terus berjalan lebih baik lagi ke depannya.

Baik itu dalam pembangunan sarana dan prasarana, kependidikan, ekonomi, budaya serta sumber daya alam (SDM). Oleh karena itu, ia berharap, selalu ada interaksi dan komunikasi yang sejalan. Bila hal itu dikesampingkan, pasti akan berdampak pada lambannya pembangunan daerah. (h/ade)

Hobi ............................................. Dari Halaman. 1 wan, manusia dan macam-macam gambar lah,”katanya kepada Haluan Kamis (4/8) malam di Grand Legi Hotel, Mataram, NTB. Bahkan kata Ade, ia kerap menang dalam lomba menggambar pada tingkat SD tersebut.

“Antar kampung ada, cuma untuk sampai tingkat kecamatan sering tidak ikut,”ujar laki-laki kelahiran Padang, 7 Desember 1981 itu.

Baru lah pada saat memasuki Pesantren Al Manar, Batu Hampar, Limapuluh Kota ia mulai berpindah menekuni coretan kaligrafi Alquran. Di sana ia mulai mengasah kemampuannya dalam oretan tulisan Alquran.

Banyak prestasi yang telah diraih anak dari pasangan Atmam Afas dan Yusni Minik ini dalam bidang kaligrafi, seperti peringat ketiga pada MTQ Kendari pada tahun 2003, peringkat pertama pada MTQ Palangkara, Kalteng pada tahun 2006, peringkat kedua pada MTQ Ambon tahun 2012, harapn II pada MTQ di Bangka pada tahun 2008 dan sekarang juara pertama pada cabang yang sama di MTQ Nasional ke-XXVI, NTB. “Perjalanan saya tidak lah

selalu mulus, buktinya pada kejuaraan di Bengkulu dan Kepri saya tidak dapat apa-apa. Namun, itu saya jadikan cambuk untu terus menghasilkan karya yang lebih baik,”terang Dosen STAIDA Payakumbuh itu.

Bagi alumni SD Negeri 25 Akabiluru, Limapuluh Kota ini kejuaraan di NTB ini merupakan kejuaraan tingkat nasional yang terakhir ia ikuti. Mengingat saat ini umurnya telah mencapai 35 tahun.

Namun demikian, jebolan S2 IAIN Imam Bonjol itu tidak akan meninggalkan hobi yang telah membawanya melanglang buana keliling Indonesia, bahkan ia akan melatih anak-anak Sumbar yang memang tertarik menekuni kaligrafi.

“Saya sering diminta untuk melatih anak-anak di Riau, Kepri, Kampa dan Rohil. Itu yang meminta pemda-nya,”tukas lulusan IAIN IB 2005 itu.

Tidak jarang kata Ade, murid yang ia latih malah menjadi kompetitornya di pegelaran lomba kaligrafi di tingkat nasional.

“Sebenarnya dalam kaligrafi tidak

ada murid dan guru seperti itu.

Bahkan yang mengalahkan saya di Kendari itu saya yang melatihnya,”tukas murid Muafril itu.

Menurut Ade, untuk Sumbar sendiri banyak bakat-bakat yang luar biasa untuk hal kaligrafi.

Hanya saja karena masih kurangnya kompetisi yang dilakukan banyak dari pemilik bakat tersebut tidak keluar.

“Bisa dibayangkan, itu kalau di luar kejuaraan kaligrafi banyak dilakukan bahkan sampai puluhan kali dalam setahun. Saya saja itu berlomba hanya satu kali dalam setahun, selebihnya saya manfaatkan untuk membuat kaligrafi masjid agar dapat terus mengasah kemampuan,”tukasnya.

Sementara itu, pendamping kafilah Sumbar, Andri, pernah berujar bahwa Ade Setiawan memang menjadi andalan Sumbar dalam bidang khat dekorasi. Dari awal bahkan cabang ini telah diprediksi akan menyumbang emas.

“Kemampuannya dalam kaligrafinya luar biasa Bisa dikatakan itu di luar kewajaran. Kami yakin dia akan dapat mengharumkan nama Sumbar,”ungkapnya. (*)

Narkoba ....................................... Dari Halaman. 1 Azhar mengatakan, dari pengakuan tersangka, mereka memang sering mencampurkan ganja dengan nasi dan sayur yang dimasak ketika stok ganja mereka sedang banyak. “Hal ini sengaja dilakukan tersangka, agar temannya yang sama sekali belum pernah menggunakan narkoba bisa merasakan barang haram tersebut, dan untuk ke depan akan ikut-ikut terbiasa menggunakan barang yang terlarang Itu,” ungkapnya.

Penangkapan dilakukan pada hari Rabu, (3/8) Sekitar pukul 19.00 WIB. Diantaranya tersangka yang berhasil diamankan, Andre (19), Febri (18), Toni (24), Anas (22), Rizon (21), dan Rio (18). Enam tersangka ini ditangkap berawal dari hasil penyelidikan tim gabungan BNNP Provinsi Sumatera Barat, BNN Kota Payakumbuah bersama dengan Sat Resnarkoba Polres Lima Puluh Kota di lapangan. Hasilnya, didapat info yang mengatakan ganja dan sabu yang beredar di Kota Payakumbuh dan Kabupaten Lima Puluh Kota sebagian berasal dari Bukittinggi.

Dari informasi tersebut, tim gabungan melakukan penyelidikan di Bukittinggi dan menghasilkan informasi bahwa seorang pengedar Narkoba bernama Febri (18) merupakan orang yang mendistribusikan narkotika jenis ganja dan sabu dari seorang bandar yang berada di Air Bangis, Kabupaten Pasaman Barat.

Pucuk dicinta ulam tiba. Saat melakukan penyelidikan, petugas mendapatkan informasi bahwa Febri hendak bertransaksi meng-

gunakan beberapa orang sebagai kaki tangannya. Sehinga didapatkan satu nama yang diketahui bernama Andre akan melakukan transaksi di depan Pos Ronda Dekat Kampus IAIN Bukittinggi, Geregeh. Sekitar pukul 19.00 WIB, petugas berhasil mengamankan Andre di TKP yang sedang menunggu pembeli. Darinya ditemukan satu bungkusan yang berisi tiga paket ganja kering.

Berdasarkan pengembangan tersangka Andre, petugas langsung menuju sebuah kost an di Tarok Pincuran Gaung No 27 RT 02 RW 06, Kelurahan Dipo, Kecamatan Guguk, Bukittinggi. Saat dilakukan penggerebekan tersangka bernama Febri sedang melakukan pesta sabu dengan empat orang teman kostannya.

Ketika dilakukan penggeledahan ditemukan barang bukti bungkusan paket ganja kering yang disimpan pada tempat yang terpisah, dan biji ganja yang berada di dalam magic com Jark Merk Miyako yang berisikan nasi.

Total barang bukti yang berhasil ditemukan yaitu, Narkotika jenis ganja kering 500 gram, Handphone 6 unit, korek api gas 4 buah, uang tunai Rp 150 ribu, Dompet, celana pendek dan jacket jeans warna biru.

Ditambahkan Kepala BNNP, hukuman yang diberikan kepada tersangka sesuai dengan pasal 114 ayat 1 jo pasal 111 ayat 1 dengan ancaman penjara paling singkat 5 tahun dan paling lama 20 tahun, denda sedikitnya Rp 800 juta, paling banyaknya Rp 10 miliar. Selanjutnya enam orang Redaktur: Rakhmatul Akbar

tersangka akan dilakukan penyidikan yang lebih mendalam, untuk membongkar orang-orang yang terkait dengan pengguna dan pengedaran barang haram tersebut.

Selain BNNP, jajaran Polres Bukittinggi juga mengungkap kasus serupa. Seorang pemakai narkoba bernama Mahendra (Kaleng) warga Mato Air Jorong III Kampung Nagari Gadut, diamankan , Jumat (5/8) sekitar pukul 09.30 WIB Pria pengangguran itu, diamankan karena mengamuk dan meresahkan warga saat mabuk di kediamannya. Ternyata, ia tak hanya sekedar mengejar dan meresahkan warga saat tengah mabuk. Namun saat diamankan oleh petugas Polisi Sektor (Polsek) Tilatang Kamang, di dalam saku celana sebelah kiri bagian depan pria ini ditemukan satu paket narkoba jenis ganja. Diduga pria ini mabuk s esaat setelah mengkonsumsi barang haram tersebut.

Kapolres Bukittinggi AKBP Tri Wahyudi melalui Kapolsek Tilatang Kamang AKP Ali Umar dan Kasat Res Narkoba Polres Bukittinggi AKP Yunialis Eko Prasetyo mengatakan, pelaku ternyata tidak hanya sekali itu saja meresahkan warga.

“Menurut keterangan warga, pelaku sudah sering melakukan aksinya. Ia mengejar warga dengan menggunakan kayu yang melintas didepan rumahnya, hal ini tentu saja membuat warga resah karena dikejar tanpa ada sebabnya,” kata Kasat. (h/mg- ina/ril) Layouter: Irvand

8

PENDIDIKAN

SABTU, 6 AGUSTUS 2016 3 Dzulqa’edah 1437 H

Lingkar Kementerian Sosialisasi SPI di SMK 3 PARIAMAN, HALUAN — Dirjen Pengelolaan Ruang Laut Kementerian Kelautan Perikanan bersama sejumlah instansi terkait lainnya di Kota Pariaman mengadakan Sosialisasi Sekolah Pantai Indonesia (SPI) di SMK Negeri 3 Pariaman, Kamis (4/8).

Sekolah pantai di SMK Negeri 3 ini akan dilaksanakan selama enam bulan dan dimulai Juli 2016 ini. Tujuannya mengajak siswa lebih memahami mengenai pengelolaan laut, ekosistem terumbu karang, iklim dan mitigasi bencana.

“Selain kegiatan dalam bentuk ekskul, metoda pembelajaran dilakukan dengan cara 4 A, yakni Amati, Analisa, Ajarkan dan Aksi,” ucap Kepala SMK 3 Pariaman Rafuddin.

Lima pemateri pada sosialisasi, di antaranya Dirjen Jasa Kelautan dan Pengelolaan Ruang Laut, Abdul Muhari memaparkan tentang pantai Indonesia.

Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sumbar diwakili Alber Krisdianto memaparkan Kebijakan Pemerintah Daerah Provinsi Sumbar dalam Pengelolaan Ekosistem Sumber Daya Kelautan dan Perikanan. Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Pariaman, diwakili Zainal (Kabid Kp3KP) mensosialisasikan tentang kegiatan pelestarian sumberdaya kelautan dan perikanan.

Sementara Kepala Dinas Pendidikan Kota Pariaman, Kanderi tampil dengan menyosialisasikan peran serta dinas dalam mendukung pelestarian dan pengelolaan sumber daya perikanan dan kelautan.

Kepala SMK Negeri 3 Kota Pariaman, Rafuddin juga turut menjadi pemateri dengan memaparkan dukungan sekolah terhadap pelaksanaan program sekolah pantai (SPI) dan Kepala Bidang Kp3KP dengan pelaksanaan kegiatan pelestarian sumberdaya kelautan perikanan di Provinsi Sumbar.

“Sekolah Pantai Indonesia (SPI) di SMK 3 ini diharapkan menjadi percontohan untuk sekolah lainnya,” ucap Rafuddin. (h/tri)

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

SMK Global Bangun Edotel PARIAMAN, HALUAN—Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Global Pariaman terus memacu pembangunan Edotel sebagai tempat praktek siswa. Diharapkan Oktober 2016, pekerjaan fisik tersebut sudah selesai.

Di samping itu, tahun ini pihak sekolah juga membangun gedung baru.

SARJANA PENGGERAK DESA—Foto bersama Sarjana Penggerak Pembangunan di Pedesaan bersama Kadispora Sumbar Priyadi Syukur dan Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit di Padang, Kamis (4/8). ARDA SANI

“Pembangunan dilaksanakan untuk kemajuan pendidikan bagi siswa yang belajar di sekolah ini, pembangunan itu lengkap dengan mobilernya,” kata Kepala SMK Global, Eka Putra Pernanda kepada Haluan, Jumat (5/8).

Pembangunan Edotel sendiri telah dimulai sejak dua bulan lalu. Sementara, gedung baru tempat belajar siswa sudah hampir selesai. Enam lokal dipersiapkan untuk kegiatan belajar siswa, dan sejumlah ruang lainnya sebagai ruang praktek siswa dan satu unit ruang perkantoran.

“Total siswa yang belajar di SMK Global sebanyak 55 siswa, dengan dua jurusan yaitu Akomodasi Perhotelan dan Jasa Boga. Dan gedung ini dipersiapkan untuk mereka,” ucap Eka. Ia juga melihat, jumlah siswa yang baru masuk bila dibanding tahun sebelumnya, jauh meningkat, hampir dua kali lipat dan umumnya berasal dari luar Kota Pariaman. Jumlah siswa baru tersebut sebanyak 34 orang mereka belajar di dua jurusan, yaitu Akomodasi Perhotelan dan Jasa Boga. (h/tri)

Sarjana Pengerak Diberi Penguatan Kapasitas PADANG, HALUAN —Sebanyak 61 orang sarjana pengerak pembangunan di pedesaan yang tergabung dalam Program Sarjana Penggerak Pembangunan di Pedesaan (PSP3) di Provinsi Sumatera Barat mendapat pelatihan penguatan kapasitas, 4-7 Agustus, di Hotel Pangeran Beach Padang. Pelatihan dibuka secara resmi oleh Wagub Sumbar Nasrul Abit, Kamis (4/8) malam.

61 orang tersebut terdiri dari dua angkatan yaitu angkatan 24 sebanyak 26 orang dan angkatan ke 25 sebanyak 36 orang. Materi yang diberikan

berkaitan dengan pertanian, perkebunanan, peternakan dan kewirausahaan.

“PSP3 ini merupakan salah satu program unggulan dari Dispora. Angkatan pertama wilayah penempatannya seSumatera, namun karena pengurangan anggaran, makanya angkatan ke 25 hanya seSumatera Barat,” ujar Kadispora Sumbar, Priyadi Syukur, Kamis (4/8).

Lebih jauh Priyadi mengatakan tujuan awal dibentuknya program ini adalah memberikan pekerjaan kepada sarjana yang tidak bisa menjadi Pega-

wai Negeri Sipil (PNS).

“Dengan PSP3 ini diharapkan para sarjana bisa menjadi mandiri, mereka tidak terfikir lagi untuk menjadi PNS,” ujarnya.

PSP3 sendiri akan berakhir pada bulan September mendatang. “Anak-anak dari Sumbar yang ditempatkan di daerah di luar Sumbar sedikit yang kembali ke Sumbar. Hal ini disebabkan karena budaya merantau dari masyarakat Minang,” bebernya.

Sementara itu Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit meminta anggota PSP3 yang sudah selesai untuk kreatif.

“Contohnya saat ini pemerintah Sumbar sedang mengembangkan pariwisata .

Hal ini bisa dimanfaatkan unt uk membuka U M K M atau tour gate dan travel tour,”jelasnya.

Lebih jauh orang nomor dua di pemerintahan Sumbar ini mengatakan kalau untuk sukses jangan menjadi PNS namun menjadi pengusaha.

“Orang yang kaya tersebut bukan berasal dari PNS namun dari pengusaha,”bebernya.

Angakatan 24 sudah bertugas selama dua tahun dan angkatan 25 sudah bertugas

selama satu tahun. “Meski nanti para peserta sudah selesai bertugas, namun mereka tetap mempunyai tanggung jawab terhadap pembanguanan bangsa ini. untuk itu saya harap mereka bisa menjadi pelopor di daerahnya masih-masing nanti,”ungkap mantan Bupati Pessel ini.

Kegiatan penguatan kapasitas ini sangat bermanfaat bagi anggota PSP3 meski sudah tidak bertugas. “Mudahmudahan pengalaman yang mereka dapatkan bisa bermanfaat baginya dan bisa membaginya dengan orang lain, ”tuturnya. (h/san)

Peraih Kalpataru 2010 Raih Gelar Doktor PADANG, HALUAN—Hari ini (6/8) Raichul Amar sosok Pak Tua (71 tahun) akan menyandang gelar doktor pada Program Pascasarjana (PPS) IAIN Imam Bonjol Padang.

Putra kelahiran Bukittinggi, kelahiran 10 November 1945 adalah pensiunan dosen pada Fakultas Adab dan Humaniora IAIN Imam Bonjol Padang di tahun 2010.

Ia akan menjalani ujian promosi doktor di hadapan tim penguji Rektor IAIN IB Padang Dr Eka Putra Wirman, Direktur PPS Prof Edi Safri, Prof Syafrudin Nurdin, Prof Rusydi AM, Prof Sirajuddin Zar dan Prof Zulmuqim serta sekretaris Dr Ardinis Arbain, di aula PPS Jalan Sudirman, Padang.

Raichul Amar adalah pemerhati lingkungan dan peraih piagam penghargaan Kalpataru dari Presiden RI tahun 2000 dan dianugerahi penghargaan Satyalancana Pembangunan dalam bidang lingkungan Hidup dari Presiden tahun 2011. Suami dari Hj Erlis ini, walaupun sudah purna bakti sebagai tenaga pengajar namun sering berkunjung ke kampus di Lubuk Lintah.

“Kalau saya menuntut ilmu tidak perlu mengenal usia pensiun sebagai abdi negara atau tidak,” jelasnya.

Di usia senja ini, ia telah mampu mempertahankan disertasi dalam ujian tertutup berjudul Pendidikan Lingkungan Hidup dalam Perspektif Islam dan Implementasinya di IAIN Imam Bonjol Padang.

Pria yang hobi menulis

www.harianhaluan.com

ini, hingga kini telah melahirkan 30 judul buku. Antara lain delapan buku puisi, satu biografi, pendidikan lingkungan hidup untuk SD (anggota tim penulis) dan beberapa buku lainnya.

Raichul Amar yang sempat menduduki posisi sebagai Kasubbag Humas di IAIN

Imam Bonjol Padang selama lima bulan ditahun 1978, juga aktif sebagai kolumnis di sejumlah surat kabar harian di Padang seperti Haluan, Singgalang, Tabloid Limbago, Canang, majalah etalase lingkungan, majalah suara bumi Pekanbaru dan juga punya koleksi ribuan koleksi foto-

foto tentang lingkungan hidup. Dan pernah pula mengikuti pameran foto didalam dan luar negeri.

Raichul Amar sendiri memandang arti ilmu dalam dua arti. Pertama, ilmu bisa mengendalikan diri. Kedua, ilmu akan mengantar penggunanya menoreh prestasi. (h/eni)

Redaktur: Rahmadhani

Layouter: Syamsul Hidayat

PADANG

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

SABTU, 6 AGUSTUS 2016 3 Dzulqa’edah 1437 H

9

PERTAMA DI PULAU SUMATERA

Mensos Resmikan E-Warung KUBE PADANG, HALUAN — Menteri Sosial RI, Khofifah Indar Parawansa meresmikan Elektronik Warung Kelompok Usaha Bersama (E-Warung KUBE), kepada warga Kelurahan Balai Gadang, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Jumat (5/7).

RESMIKAN E-WARUNG—Mensos RI, Khofifah Indar Parawansa, menyerahkan kartu Elektronik Warung (E-Warung) kepada salah seorang warga Kelurahan Balai Gadang, Kecamatan Koto Tangah penerima PKH, Jumat (5/7). Hingga Desember 2016, pemerintah menargetkan sudah ada 300 warung yang menerapkan program E-Warung. ANGGA

Lingkar Tak Ada Alasan tidak Bayar Pajak PADANG, HALUAN — Untuk memudahkan masyarakat dalam melakukan pembayaran pajak, UPTD Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Padang menyediakan layanan untuk pembayaran pajak yang disebut Samsat keliling.

Kasi STNK Samsat Padang, Yusep mengatakan, dengan adanya Samsat keliling masyarakat bisa lebih mudah menjangkau tempat pembayaran pajak kendaraan mereka. “Layanan Samsat keliling juga bisa menghindari antrian yang mungkin terjadi jika pembayaran dilakukan ke kantor Samsat secara langsung,” ucap Yusep di Padang, Kamis (4/8).

Dengan kemudahan yang tersedia di Samsat keliling, diharapkan masyarakat juga memiliki kesadaran untuk membayarkan pajak kendaraan mereka secara langsung, tanpa perantara pihak ketiga. “Kalau menggunakan jasa pihak ketiga, biayanya tentu bertambah. Karena telah adanya Samsat keliling, alangkah lebih baik wajib pajak membayar sendiri,” kata Yusep. (h/len)

RALAT: Terjadi kesalahan pada penulisan judul berita di halaman 9 Harian Haluan edisi Jumat (5/8). Tertulis, Gelapkan Mobil, Ekky Disidang. Seharusnya, Gelapkan Mobil, Kadir Disidang. Atas kesalahan ini, kami menyampaikan permintaan maaf.

Demikian penjelasan ini kami sampaikan.

Redaksi

www.harianhaluan.com

Petani Ikan Merugi Hingga Rp1 Miliar SALAH seorang petani ikan di Koto Tuo Balai Gadang, menunjukkan ikanikan yang mati di kolam miliknya.

Kekeringan yang melanda Kota Padang sejak beberapa waktu terakhir, mebmbuat petani ikan di daerah itu mengalami kerugian. CHAIRUL

PADANG, HALUAN —Kekeringan yang melanda Kota Padang sejak bebarapa waktu terakhir, membuat petani ikan di Balai Gadang mengalami kerugian mencapai Rp1 miliar lebih. Meski sudah berlangusng lama, namaun para petani mengeluhkan belum adanya penanggulangan irigasi dari pemerintah.

Jebolnya irigasi Koto Tuo Balai Gadang empat hari lalu, mengakibatkan kerugian bagi petani ikan.

Pasalnya, air yang dialiri irigasi tidak mengalir lagi ke kolam-kolam ikan milik warga, sehingga berdampak kepada banyaknya ikan yang mati.

Berdasarkan patauan Haluan di salah satu kolam ikan milik petani ikan di Balai Gadang kemarin, kematian ikannya mencapai 1.950 ekor ikan dari 19 kolam yang dimilikinya. Hal ini dibenarkan oleh Hendra (33), Ketua Kelompok

Pembudi Dayaan Ikan di Kelurahan Balai Gadang. “Pada umumnya, petani ikan di Balai Gadang mengalami kerugian mencapai Rp100 juta lebih perorangnya,” tuturnya.

Lanjutnya, jika ditotalkan kerugian keseluruhan, petani ikan yang ada di Kelurahan Balai Gadang, total kerugian yang diderita petani mencapai milirian

rupiah. Masyarakat Balai Gadang, yang pada umumnya petani ikan dan sawah, mengeluhkan lambatnya penanganan dari pemerintah.

“Hal ini berdampak bagi matinya ekonomi masyarakat yang bergantung kepada hasil tani dan ternak ikan,” tandasnya.

Kekeringan bukan hanya dikeluhkan oleh petani saja, pada umumnya masyarakat Balai Gadang juga mengeluhkan kondisi tersebut.

Pasalnya, masyarakat Balai Gadang memanfaatkan air irigasi untuk memenuhi kebutuhan kehidupan sehari-hari.

Yuni (45), merupakan salah seorang buruh cuci yang memanfaatkan air irigasi untuk mencuci pakaiannya. Dengan keringnya air, sekarang ia harus terpaksa kesungai yang letaknya jauh dari rumahnya.

“Semenjak keringanya air irigasi, pekerjaan saya semakin susah sebagai buruh cuci,” ujarny. (h/mg-rul)

E-Warung KUBE ini ditujukan untuk mempermudah penyaluran Bantuan Sosial (Bansos) Program Keluarga Harapan (PKH) kepada masyarakat. Dalam layanannya nanti, transaksi EWarung akan dilakukan secara non-tunai. Untuk distribusi ke masyarakat, Kementrian Sosial menggandeng salah satu BUMN yaitu Bank BRI. “Penyaluran melalui bank ini untuk mencegah tindakan pemotongan saat penyaluran bantuan dari pemerintah. Saya berharap hingga Desember, sudah ada 300 E-Warung. Jadi ini akan bersinergi antara PKH dengan instansi terkait seperti bulog dan perbankan. Sehingga pelayanan kepada masyarakat yang membutuhkan akan terlayani dengan proses distruibusi non tunai. nanti akan kita teruskan dibeberapa daerah,” kata Khofifah Indar Prawansa kepada wartawan.

Diharapkan E-warung tersebut dapat membantu perekonomian masyarakat yang kurang mampu dalam membeli kebutuhan sehari-hari, seperti beras, minyak goreng, tepung terigu dan kebutuhan pokok lainnya Selain pelayanan sembako di E-Warung, masyarakat miskin yang memilik kartu Masyarakat Indonesia Sejahtera (MIS) Elektronik tersebut juga bisa mencek saldo atau mencairkan tunai dana bantuan yang sudah diterima bagi warga kurang mampu tersebut sebanyak empat penerimaan dalam setahun “Jadi layanan yang bersifat digital tersebut membuat peserta Program Keluarga Harapan tidak perlu mengantre lama di kantor pos untuk mencairkan bantuan lagi,” ujar Mensos Walikota Padang, H. Mahyeldi mengatakan, dengan adanya E-Warung, sebagai langkah penguatan perekonomian masyarakat, sehingga sangat sesuai dengan program Kota Padang untuk membantu masyarakat miskin. Sehingga program PKH dengan adanya E-Warung sangat terbantu sekali dalam penanggulangan kemiskinan yang ada di Kota Padang.

“Saya sangat bersyukur dengan diresmikannya E-Warung ini di Kota Padang. Masyarakat miskin bisa terbantu dalam memenuhi kebutuhan seharihari dan mampu mengurangi beban hidup mereka,” kata Mahyeldi.

Sementara itu, Pimpinan Wilayah BRI Padang, Sutadi menyampaikan Semenjak tahun 2007, BRI sudah melakukan berbagai kerjasama dengan Kementerian Sosial untuk menyalurkan bantuan sosial ke tengah masyarakat. Jadi, untuk program E-Warung ini, BRI siap memberikan pelayanan kepada masyarakat dalam program baru ini.

“BRI sudah menyalurkan bantuan program Kemensos dari 2007-2010 Kelompok Usaha Bersama (KUBE) sebanyak 1 triliun dan pada 2011-2012 telah menyalurkan 835 miliar dalam program keluarga harapan (PKH) kepada sekitar 600 ribu kepada keluarga sangat miskin (KSM)”, Kata Sutadi. (h/mg-ang)

Redaktur: Ryan Syair

Layouter: Syamsul Hidayat

10

PADANG

SABTU, 6 AGUSTUS 2016 3 Dzulqa’edah 1437 H

SUDAHLAH TAK MASUK TERMINAL

Sopir Angkot Buat Rute Sendiri PADANG, HALUAN — Pengalihan jalur angkutan kota (angkot) yang sebelumnya melewati depan balai kota lama menuju terminal yang saat ini sudah melewati Jl. Sandang Pangan menuju belakang balai kota, ternyata menuai sensasi lain. Pasalnya, ada angkot yang menyalahi aturan dengan berbelok ke kiri arah Bundaran Air Mancur yang menyebabkan kemacetan.

CORETAN JEMBATAN—Terlihat coretan tangan-tangan tak bertangung jawab di Jembatan Baru By Pass (kawasan Koto Tuo) Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Jumat (5/8). Selain mengganggu pemandangan, coretan tersebut juga merusak keindahan fasilitas umum. RIVO SEPTI ANDRIES

Lingkar Normalisasi Batang Kandih Terkendala Anggaran PADANG, HALUAN — Pengerjaan normalisdasi Batang Kandih, diakui masih terkendala p ersoalan anggaran. Dinas Pekerjaan Umum (P U) Kota Padang menyebut, anggaran yang dibutuhkan untuk proyek tersebut menelan dana mencapai Rp25 miliar.

“Normalisasi Batang Kandih terkendala minimnya anggaran. Namun demikian. Kita telah membahas dan akan bekerja sama dengan P U Provinsi terkait normalisasi Batang Kandih tersebut,” kata Kepala Bidang Pengairan Dinas P U Kota Padang, Herman, Jumat (5/8).

Dikatakan, masyarakat Batipuah Panjang memang sangat mengharap kan agar pemerintah segera me lakukan normalisasi terhadap sungai ini. Pasalnya, sungai yang mengalir di sepanjang Ke camatan K o t o Ta n g a h t e r s e b u t , s u d a h seringkali meluap dan menyebabkan banjir bandang.

“Memang belum ada dana untuk pelaksaan normalisasi Batang Kandih tersebut. Masyarakat agar bersabar dan tetap menjaga kebersihan sungai,” imbaunya. (h/mg-rul)

www.harianhaluan.com

Pantauan Haluan, Jumat (5/8) sekitar pukul 17.00 WIB, angkot jurusan Pasar Raya-Indarung tampak memenuhi kawasan bundaran air mancur. Akibatnya, area yang seharusnya dilalui kendaraan roda dua dan merupakan lokasi parkir mobil pribadi, terpaksa mengalah dan mengakibatkan kemacetan.

Sensasi ini dibuat oleh sopir angkot yang ‘sok bagak’ dan tidak mematuhi peraturan. Tidak hanya menyalahi aturan, angkot-angkot tersebut juga ngetem di tempat tersebut untuk waktu yang cukup lama, dengan maksud menunggu penumpang.

Kepala Dinas Perhubungan dan Kominfo Kota Padang Dedi Henidal didampingi Kabid Angkutan, Jopi Satrios mengatakan, tindakan yang dilakukan sopir angkot tersebut jelas melanggar aturan.

“Untuk peringatan sudah sering disampaikan bahkan secara persuasif dan tinda-

kan. Namun ternyata tidak menyebabkan jera dan malah semakin menjadi-jadi. Padahal pengalihan angkot menuju Jl. Sandang Pangan bertujuan untuk mengurai kemacetan,” terang Dedi.

Ditambahkan Dedi, pihaknya akan melakukan tindakan yang lebih tegas dan akan terus melakukan pemantauan kepada petugas yang berada di lapangan. ”Tindakannya harus lebih tegas lagi dan tidak ada ampun. Karena, jelas-jelas hal ini menimbulkan kecemburuan bagi angkot yang lain,” imbuhnya.

Jopi menambahkan, untuk pengalihan jalur menuju Jl. Sandang Pangan, saat ini sedang dalam proses. “Memang di lapangan kita terus gencar melakukan sosialisasi dan terus mengatur. Butuh proses dan kesabaran dalam hal ini. Karena, yang dihadapi sopir-sopir angkot nakal dan maunya sesuka hati,” pungkasnya. (h/win)

Layanan SMS Permudah Warga Urus Akta Kelahiran PADANG, HALUAN — Sejak diluncurkan pada 2009 lalu, jumlah tempat bersalin yang menggunakan layanan SMS Disdukcapil sudah mencapai 27 unit. Layanan SMS Disdukcapil itu sendiri, bertujuan untuk mempermudah warga dalam mengurus akta kelahiran.

“SMS ini diperuntukkan bagi rumah sakit, klinik bersalin, puskesmas dan bidan.

Tujuannya untuk m empermudah warga dalam mengurus

akta kelahiran,” Kasi Kelahiran, Pengakuan dan Pengesahan Anak Disdukcapil Kota Padang, Arifwan kepada Haluan, Jumat (5/8).

Dikatakan, syarat untuk bergabung dengan SMS ini adalah tempat bersalin tersebut harus melapor ke Disdukcapil, agar nomor rumah sakit tersebut bisa tersimpan. “Pihak rumah sakit harus melapor mana nomor yang dapat digunakan untuk membuat akta

kelahiran anak. Hal ini dilakukan agar tidak banyak nomor yang masuk ke Disdukcapil, “ ujarnya.

“Rumah sakit, klinik bersalin, puskesmas dan bidan yang bergabung dengan layanan SMS Disdukcapil ini, karena sebagian tempat bersalin ingin Disdukcapil yang menjemput dan mengantar berkas akta tersebut,” ujar Arifwan.

Arifwan mengatakan, for-

mat SMS untuk rumah sakit yang telah bergabung dalam pembuatan akta kelahiran ini adalah nomor kartu keluarga (KK) yang baru melahirkan anak, NIK orang tua, surat nikah orang tua, serta tanggal dan waktu kelahiran anak.

Jika masyarakat melahirkan anak di rumah sakit yang sudah bergabung dengan Disdukcapil dalam pembuatan akta, maka setelah melahirkan pihak rumah sakit bisa langsung mela-

porkan kelahiran bayi tersebut dan membuat akta serta KK baru. Pembuatan akta ini membutuhkan waktu satu minggu.

Sejak bulan Januari 2016 lalu imbuh Arifwan, jumlah warga yang mengirim SMS untuk pengurusan akta kelahiran mencapai 1.585 orang. Dengan adanya program ini, masyarakat tidak perlu mengantre lagi untuk mengurus akta kelahiran anaknya. (h/mg-rma)

MEMBUTUHKAN DARAH

10 Anggota TNI dan PNS Korem 032/Wbr Donorkan Darah PADANG, HALUAN — Prajurit dan PNS Korem 032/ Wirabraja menggelar donor darah di Aula Palang Merah Indonesia (PMI) cabang Padang di Jalan Sawahan II, Padang, Jumat (5/8) pagi.

Acara tersebut sebagai wujud nyata kepedulian TNI terhadap masyarakat, khususnya mengenai kebutuhan persediaan darah mendesak, karena keterbatasan persediaan darah. Dalam pelaksanaan donor darah langsung dipimpin Kapten Czi (K) Mariati Saragih, Kasetum Korem 032/ Wirabraja.

Dikatakan Mariati Saragih, sebelum mendonorkan darah sebanyak 10 orang, dia ditemui oleh seorang ibu rumah tangga (IRT) bernama Yusnidi (43), warga Jalan Tanjung Berok No. 14, Siteba, Kecamatan Nanggalo, Padang.

“Saat bertemu, ibu tersebut menangis di depan saya dan meminta pertolongan, yakni anaknya sangat membutuhkan darah,” kata Mariati, kemarin.

Lebih lanjut dikatakannya, hingga kini anak Yusnidi bernama Dewan Torio Yugulio Turnip (18) masih dirawat di ruangan penyakit dalam Rumah Sakit (RS) Yos Sudarso.

Setelah mendengar semua yang disampaikan Yusnidi, dia akan berusaha untuk mengumpulkan darah yang dibutuhkan Yusnidi.

“Jika anak tersebut tidak mendapatkan penambahan darah, maka anaknya akan menderita penyakit anemia kritis.

Sebab, kandungan sel darah merah atau trombosit pada tubuh

anaknya mengalami penurunan,” ujarnya, Hingga akhirnya, lanjut Ma-

riati Saragih, usai melaksanakan apel tadi (kemarin,red) pagi di Lapangan Korem 032/Wbr,

sekitar 10 pendonor golongan darah O langsung menuju PMI cabang Padang. (h/nas)

Redaktur: Ryan Syair

Layouter: Syamsul Hidayat

JURNALISME WARGA

SABTU, 6 AGUSTUS 2016 3 Dzulqa’edah 1437 H

11

idang kajian untuk pemeringkatan cagar budaya merupakan agenda yang dilakukan oleh Tim Ahli Cagar Budaya Nasional (TACBN) setiap bulannya.

TACBN yang berasal dari berbagai disiplin ilmu, antara lain arkeologi, antropologi, sejarah, hukum, arsitektur, dan geografi melakukan kajian, memberikan rekomendasi penetapan dan peringkatnya.

Sidang kajian yang berlangsung sejak hari Kamis, 28 Juli 2016 sampai dengan hari Minggu, 31 Juli 2016 di Hotel Rocky Plaza Padang difokuskan untuk membahas beberapa cagar budaya di sekitar Pulau Sumatera.

Ada sekitar 10 objek yang sudah diverifikasi oleh Balai Pelestarian Cagar Budaya, antara lain 5 cagar budaya dari wilayah kerja Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat, 4 cagar budaya wilayah kerja Balai Pelestarian Cagar Budaya Aceh, dan satu dari wilayah kerja Balai Pelestarian Cagar Budaya Jambi.

“Harus memperhatikan (Cagar Budaya) yang sudah pernah dikaji masa lalu,” kata Direktur PCBM, Harry Widianto, waktu sidang konsolidasi Rapat TACBN di Tangerang, April lalu.

Mengutip pernyataan Direktur PCBM, maka di sidang kali ini juga membahas kembali permukiman megalitik Bawomatoluo Pulau Nias, Sumatera Utara. Untuk cagar budaya yang berada di wilayah kerja Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat, lebih fokus pada tinggalan kolonial, yaitu Istana Bung Hatta, Monumen PDRI, Rumah Kelahiran Tan Malaka, Perkampungan Adat Nagari Sijunjung dan satu tinggalan prasejarah megalitik di Limapuluh Kota.

TACBN dalam sidangnya saling berdiskusi dan menyampaikan ide-ide sesuai bidang ilmunya agar dapat menetapkan peringkat untuk masing-masing cagar budaya tersebut. Tidak semua usulan cagar budaya tersebut akan langsung mendapat peringkat, karena harus melalui proses panjang, apakah layak mendapat peringkat nasional atau peringkat provinsi dan kota saja.

Untuk wilayah kerja Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat, Istana Bung Hatta dan Rumah Kelahiran Tan Malaka lulus dalam kajian dan mendapatkan peringkat sebagai situs cagar budaya peringkat nasional. Untuk Kawasan Pusat Pemerintahan Istana Siak Sri Indrapura, monumen PDRI dan Tradisi Megalit Limapuluh Kota masih dengan status ditunda karena harus melengkapi data sehingga nanti akan kembali dikaji di sidang berikutnya.

Cagar budaya yang berada di wilayah kerja Balai Pelestarian Cagar Budaya Aceh, Kawasan Megalitik Bawomataluo mendapatkan peringkat nasional dan wilayah kerja Balai Pelestarian Cagar Budaya Jambi, Masjid Jamik Bengkulu berstatus cagar budaya peringkat kota. Untuk cagar budaya yang sudah mendapat peringkat dan ditandatangani oleh tim ahli akan diusulkan penetapan peringkatnya dalam bentuk surat keputusan (SK) yang nantinya ditandatangani oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. ***

S

TIM Ahli Cagar Budaya Nasional bersama Tim Ahli Cagar Budaya Kabupaten Sijunjung. Koleksi Direktorat Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 2016.

YUK BURUAN!!!

Kompetisi Komik dan Kartun Kesetaraan Gender BERSAMA dengan Delegasi Uni Eropa untuk Indonesia dan Kedutaan Besar Negara-negara Anggota Uni Eropa, UN Women meluncurkan Kompetisi Komik dan Kartun dengan tema Kesetaraan Gender. Kompetisi ini adalah bagian dari kampanye UN Women “Planet 50-50 by 2030: Step it Up for Gender Equality”.

Masyarakat diundang untuk mengikuti kompetisi dengan menggambar komik atau kartun.

Kompetisi terbuka bagi Warga Negara Indonesia, berdomisili di Indonesia dan berusia setidaknya 18 tahun. Gambar yang diikutkan ke dalam kompetisi harus mampu menggambarkan situasi kesetaraan gender, hak perempuan dan pemberdayaan perempuan saat ini dan perubahan apa yang mereka ingin lihat. Batas akhir kompetisi adalah 30 September 2016.

“Dibalik kemajuan yang telah dicapai oleh perempuan, ketidaksetaraan gender tetap menjadi isu kritis di seluruh dunia. Melalui kompetisi ini, kami mengundang masyarakat untuk menggambar-

kan pencapaian dan tantangan dalam mencapai kesetaraan gender,” ucap Lily Puspasari, Officerin-Charge UN Women Indonesia.

“Seni merupakan sarana yang kuat untuk mempromosikan kesetaraan gender. Oleh karena itu, melalui kompetisi ini, kami ingin merangkul masyarakat untuk mengilustrasikan tujuan dari Planet 50-50 pada tahun 2030. Kompetisi ini juga dilaksanakan untuk memicu diskusi di masyarakat mengenai isu kesetaraan gender melalui cara yang berbeda. Kami berharap kompetisi ini dapat lebih memperdalam pemahaman masyarakat akan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG), khususnya tujuan nomor 5, kesetaraan gender, serta mampu menangkap isu yang dialami perempuan di Indonesia sampai saat ini,” tambah Lily Puspasari.

“Uni Eropa berkomitmen untuk mendukung tercapainya Agenda Persatuan Bangsa-Bangsa 2030 dan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Termasuk di antaranya komitmen kuat untuk mempercepat tercapainya kesetaraan gender

dan pemberdayaan perempuan dan anak perempuan di seluruh dunia,” ucap Vincent Guérend, Duta Besar Uni Eropa untuk Indonesia.

“Saat ini, belum ada satu negara di dunia yang sudah mencapai kesetaraan gender. Ada banyak kemajuan yang telah dicapai, namun masih banyak pula kesenjangan. Dengan UN Women, kami terus bekerja bersama untuk mencapai kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan di seluruh dunia. Termasuk, berkolaborasi dengan UN Women mengkampanyekan Planet 50-50.

Melalui kompetisi komik dan kartun ini, kami merangkul masyarakat Indonesia untuk menggambarkan visi mereka akan kemajuan mencapai kesetaraan gender,” tambah Vincent Guérend.

10 gambar terbaik – yang akan diperlihatkan dalam sebuah pameran – akan dipilih oleh panel juri, terdiri dari komikus, perwakilan dari UN Women dan Uni Eropa, dan ahli kesetaraan gender. Tiga pemenang akan diumumkan pada 25 November 2016 (Hari Anti Keke-

rasan terhadap Perempuan) dalam acara pemberian penghargaan yang juga menandakan pembukaan dari pameran. Pameran akan dilaksanakan di Jakarta dari tanggal 25 November sampai 10 Desember 2016.

Informasi lebih lanjut mengenai kompetisi, dapat ditemukan di website UN Women Asia Pacific: http://asiapacific.unwomen.org/en/ news-and-events/events/2016/08/ comic-andcartoon-competition UN Women adalah Badan Persatuan Bangsa-Bangsa untuk kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan. Penggerak global untuk hak-hak perempuan dan anak perempuan. Di Indonesia, UN Women berdiri sejak tahun 1995, dengan nama UNIFEM, untuk mengakselerasi kemajuan terhadap hak perempuan. Landasan kerja UN Women adalah nilai dasar bahwa setiap perempuan mempunyai hak untuk hidup bebas dari kekerasan, kemiskinan, dan diskriminasi, dan kesetaraan gender adalah prasyarat untuk mencapai pembangunan global.

UN Women Indonesia

Manfaatkan Website Gratis Kominfo KEMENTERIAN Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) memberikan website gratis satu tahun dengan domain berekstensi .id sampai tahun 2019 mendatang.

Program ini diluncurkan untuk memperbanyak konten positif dan membantu para wirausaha untuk memasarkan produknya melalui internet. Sasaran yang dituju dalam program ini adalah UMKM, sekolah, pondok pesantren, komunitas, dan desa.

Untuk mendapatkan website gratis dari program ini, Anda dapat menghubungi pendamping daerah masing-masing ataupun mendaftar langsung, Website yang terdaftar harus berjanji untuk memanfaatkan website sebaikbaiknya dan digunakan untuk kepentingan positif. Selain itu, bagi yang belum mampu mengelola web, kami menyediakan pendampingan oleh tim yang telah ditunjuk.

Berikut ini adalah persyaratan yang diperlukan baik UMKM, sekolah, pondok pesantren, komunitas, dan desa.

1. Usaha Mikro Kecil dan

www.harianhaluan.com

Menengah (UMKM) - Berdomisili di wilayah Indonesia.

- Memiliki kartu identitas yang sah seperti KTP, SIM, atau kartu identitas lainnya.

- Usaha memiliki SKU/SIUP/ TDP/IUMK atau surat keterangan lainnya (untuk domain co.id).

- Penanggungjawab memiliki alamat di Indonesia dan nomor kontak yang dapat dihubungi.

- Penanggungjawab berani menjamin website akan digunakan untuk kebaikan.

- Bersedia mengisi konten ke dalam website yang dibuat.

- Alamat website menggunakan akhiran .co.id, .web.id, .biz.id, dan .id.

2. Sekolah dan instansi pendidikan - Sekolah atau Pesantren berdomisili di wilayah Indonesia.

- Penanggung jawab adalah Kepala Sekolah/Madrasah atau Pimpinan Pondok Pesantren yang bersangkutan.

- Penanggung jawab memiliki alamat di Indonesia dan nomor telepon yang dapat dihubungi.

- Menyampaikan surat permintaan domain yang ditanda tangani dan cap basah sekolah/ pesantren yang bersangkutan (upload).

- Bersedia mengisi konten ke dalam website yang dibuat.

- Alamat website menggunakan akhiran .sch.id untuk sekolah, dan akhiran .ponpes.id bagi pondok pesantren 3. Desa - Desa berada di wilayah Indonesia - Memenuhi persyaratan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan - Pendaftaran .desa.id melalui registrasi instansi penyelenggara negara - Bersedia mengisi konten ke dalam website yang dibuat.

- Alamat website menggunakan akhiran .desa.id 4. Organisasi/Komunitas - Organisasi atau komunitas berada di wilayah Indonesia.

- Ada penanggung jawab yang berusia minimal 17 tahun dan memiliki identitas Indonesia seperti KTP, SIM atau identitas

lainnya.

- Penanggung jawab memiliki alamat di Indonesia dan nomor telepon yang dapat dihubungi.

- Memiliki anggota yang dapat dibuktikan melalui daftar anggota dilampirkan bersama surat permintaan usulan domain atau proposal yang ditandatangi dan di cap basah (upload, berlaku untuk domain or.id).

- Bersedia mengisi konten ke dalam website yang dibuat.

Alamat website menggunakan akhiran .or.id dan .id *Perlu diingat, sampai saat ini pendampingan baru tersedia untuk wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Daerah Istimewa Yogyakarta. Provinsi lainnya masih dalam proses. Mari bantu sebarluaskan informasinya agar manfaat dan kebaikan semakin banyak diberikan. Sumber: Menkominfo Informasi lebih lengkap: Website : http:// 1juta.id CP: whatsapp/telegram : 085718823423 Email : satujutadomain@kominfo.go.id

APPSKEP Terobosan Baru untuk Perawat Indonesia JUMAT (5/8) AppSKEP 1.0 telah dapat diakses melalui official website www.appskep.com. AppSKEP hadir dalam bentuk aplikasi yang membantu perawat dalam melakukan proses keperawatan dari pengkajian, diagnosis, pelaksanaan dan intervensi. Semua proses dilakukan dalam satu aplikasi dan tanpa kertas. Kertas hanya diperlukan jika ingin mencetak laporan yang formatnya telah disediakan oleh aplikasi. Apskep yang diluncurkan kali ini terdiri dari 235 diagnosa keperawatan berbasis NANDA yang sudah dialihbahasakan ke bahasa Indonesia, dan juga terdapat lebih dari 5000 database pengkajian yang diambil dari batasan karakteristik dan faktor resiko.

AppSKEP terdiri dari 3 versi 1.0, 2.0 dan 3.0. AppSKEP 1.0 fokus pada Diagnosis Keperawatan berbasis NANDA. Kelebihan yang didapatkan oleh pengguna AppSKEP 1.0 yaitu simpel, praktis, berdasarkan standar NANDA, dilengkapi dengan padanan kata, dilengkapi dengan kuis keperawatan dan selalu update.

Grand launching AppSKEP akan diakan pada tanggal 10 agustus 2016 bersama Telkom Indonesia di Istani Basa Pagaruyuang, Batusangkar. AppSKEP juga lulus seleksi nasional untuk mengikuti Kompetisi Startup ke Istanbul, Turki dan terpilih 10 besar untuk mengikuti BEKRAF (Badan Ekonomi Kreatif) Pitching Seleksi Startup Istanbul 2016.

AppSKEP memang baru, tapi bisa membuat perawat Indonesia maju.

Dikirim, Uci Sri Wahyuni, Mahasiswi Fakultas Keperawatan Unand

Redaktur: Rahmadhani

Layouter: Syamsul Hidayat

12

SABTU, 6 AGUSTUS 2016 3 Dzulqa’edah 1437 H

PAYAKUMBUH DAN LIMAPULUH KOTA

Start Etape II TdS Dipusatkan di Harau LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Etape II Tour de Singkarak (TdS) yang akan berjarak tempuh 119,5 Km 6-14 Agustus mendatang, akan ditempuh start awal di Lembah Harau.

Lingkar Normalisasi Batang Agam Rampung 70 Persen PAYAKUMBUH, HALUAN — Relalisasi Proyek pembangunan penataan dan normalisasi serta pembangunan jalan inspeksi pada kedua sisi Sungai Batang Agam Payakumbuh, di Sungai Penago dan Ibuh, sudah hampir mencapai 70 persen. Di Sungai Pinago dikerjakan sepanjang 1 km dan di Ibuh mencapai 200 meter, pengerjaannya termasuk cekdam.

Kabid PSDA Dinas PU Payakumbuh, Muslim ketika dihubungi di kantornya Jumat kemarin menuturkan, pengerjaan proyek penataan dan normalisasi batang agam itu diperkirkan akan berlanjut lagi tahun 2016 ini.

Lagipula Direktur Sungai dan Pantai, Haris Prayogi menyatakan akan mengawal pembangunan penataan dan normalisasi pada sepanjang aliran sungai tersebut,ujar Muslim.

“Walau dikerjakan bertahap tapi perencanaan pembangunan penataan dan normalisasi Sungai Batang Agam itu serta sekaligus jalan inspeksinya, didukung dengan dana pemerintah pusat dalam APBN 2016, sebesar Rp60 miliar tahap pertama. Sedangkan tahap kedua nanti direncanakan sebesar Rp60 miliar lagi,”ulasnya.

Mudah mudahan pekerjaan yang termasuk besar itu, bakal rampung sesuai dengan rencana semula.

Sebab panjang jalan di aliran sungai batang agam yang akan dinormalisasi dan pekerjaan penataan itu sepanjang 12,6 km lebih sampai ke Payobasung, Kecamatan Payakumbuh Timur.

“Sekarang yang dikerjakan itu baru pada dua lokasi, di kawasan Kelurahan Sungai Pinago dan Ibuah, Payakumbuh Barat. Kegiatan strategis dan manumental itu, akan memakan waktu sekitar 3 atau 4 tahun ke depan. Lebar badan jalan dan taman pada kedua sisi sungai itu, bervariasi mayoritas 30 meter. Di beberapa titik akan dilengkapi taman dan ruang publik serta jogging track,”ujar Muslim Sungai Batang Agam, dari Kelurahan Balai Panjang, di Payakumbuh Selatan sampai ke Kelurahan Payobasung, di Payakumbuh Timur, dip erkirakan akan menjadi daya tarik dan pertumbuhan ekonomi baru di Kota Payakumbuh dan sekitarnya dimasa mendatang. “Sebab kawasan itu bisa saja dimanfaatkan bagi pedagang kuliner malam hari,” jelasnya. (h/zkf )

www.harianhaluan.com

Meski melalui Lembah Harau yang direncanakan menjadi objek wisata mendunia itu, namun “teriakannya” tidak sekeras dari wilayah lainnya, 7 etape lainnya.

“Kita minim biaya, kegiatan ini sudah dilaunching atau diresmian pembukaan TdS 2016 di Balairung Gedung Sapta Pesona Jakarta. Hanya Kepala Dinas yang bisa pergi,” ujar Kabid Pariwisata dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Limapuluh Kota, Refrison Rasyid di kantornya, Kamis (28/7).

Dijelaskan Refrison, Jumat ini sebelumnya telah dilaksanakan Rapat Koordinasi dengan seluruh elemen terkait di Aula Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda, dan Olah-

raga (Disbudparpora) Limapuluh Kota. Bupati diwakili Kadinas Novyan Burano memimpin rapat koordinasi.

Oleh sebab pelaksanaan TdS 2016 khusus etape 2, melewati 3 daerah, Kabupaten Limapuluh Kota, Kota Payakumbuh, dan Kabupaten Tanah Datar. Jadwal start sekitar jam 9 pagi, akan menempuh jalur lambat ke Kelok 9. Dari sana, di depan Mapolres Limapuluh Kota, baru akan race sesungguhnya.

Soal dukungan warga sekolah di sepanjang jalur TdS 2016 di sepanjang jalur yang dilalui di Limapuluh Kota, terlihat semangat dari sekolahsekolah ini. Maka, jalur yang diamankan dikatakan akan dibuka setelah ditutup begitu

JALUR TdS — Pebalap sepeda akan melintasi jalur fly over Kelok Sembilan pada Tour de Singkarak 2016. Terlihat foto para pebalap TdS saat melintasi Kelok Sembilan pada TdS tahun lalu. IST

para pebalap lewat dengan sempurna. Bisa jadi, jam 10 sudah dibuka Harau kembali.

Minggu, 7 Agustus 2016, dimulai dari Limapuluh Kota dan finish di Tanah Datar

Walikota Resmikan Sekolah YPAB

WALIKOTA Payakumbuh, Riza Falepi menandatangani prasasti tanda diresmikannya sekolah YPAB. IST

P AY A K U M B U H , HALUAN -— Gedung sekolah berlantai dua, dengan lima lokal belajar, milik SLB Yayasan Peduli Anak Bangsa Payakumbuh (YPAB), diresmikan Walikota Payakumbuh H. Riza Falepi, dalam acara di sekolah setempat, di Kelurahan Tiakar, Kecamatan Payakumbuh Timur, Rabu (3/8). Ditandai dengan penandatangani prasasti dan pelepasan balon

bersama Ketua Yayasan SLB YPAB Rinaldi.

Peresmian gedung bernilai milyaran rupiah itu, dihadiri Kepala Dinas Pendidikan Payakumbuh H. Hasan Basri Sy, Kepala SLB Centre Payakumbuh Dwi Marza, Staf Ahli Walikota Ruslayetti, pengurus Yayasan, Camat Payakumbuh Timur L. Kefrinasdi dan undangan lainnya.

Yayasan Peduli Anak

Bagsa ini, seperti dilaporan ketua yayasan Rinaldi, membuka pendidikan untuk anak-anak disibilitas, seperti tuna netra, tuna rungu dan tuna grahita. Total muridnya, sudah berjumlah 53 pelajar, berasal dari berbagai daerah tetangga. Di sekolah ini, dibuka tingkat pendidikan PAUD, TK, SD sampai ke tingkat SMA. Dengan jumah 53 murid untuk semua tingkatan pendidikan itu, dinilai Kepala Dinas Pendidikan Payakumbuh Hasan Basri, sebuah prestasi yang dapat dibanggakan. Hasan menilai, sekolah luar biasa (SLB) Peduli Anak Bangsa akan lebih dikenal di Sumatera Barat dan tingkat nasional, katanya memberi sambutan.

Walikota Payakumbuh Riza Falepi dalam sambutannya, menyampaikan apresiasi kepada pengurus yayasan yang gigih m engelola SLB ini, dari kondisi yang memprihatinkan ketika berdiri 2011. (h/rel/zkf)

dengan panjang rute 119,5 km: start Lembah Harau Waterfall dan melewati Pertigaan Simpang Sariklamak-Lubuk Bangku-Kelok SambilanSariklamak-Simpang Kaniang

Bukik-Tugu Adipura - Tugu Labuh Basilang - Pasar Halaban - Pauh Tinggi - Balai Tangah – Sitangkai - Guguak Cino Stadion Batusangkar dan finish di Istano Basa Pagar.(h/rel/hel)

Uda Uni Kota Payakumbuh Dihelat 13 Agustus PAYA KU M BU H , HALUAN — Perh elatan Uda Uni Kota Payakumbuh tahun 2016 ini kembali tiba.

Selaku ikon pariwisata dan wakil Kota Payakumbuh dalam mempromosikan kekayaan pariwisata daerah, Uda Uni Kota Payakumbuh akan dipilih yang terbaik bagi kemajuan dan peningkatan kualitas pariwisata di Payakumbuh 13 Agustus ini.

Kadis Pariwisata dan Pemuda Olahraga (Parpora) Kota Payakumbuh Syahnadel Khairi melalui Kabid Pariwisata Nirdawati dan Kasi Objek Wisata dan Daya Tarik Wisata Nurni Yusnita kepada GoSumbar diruang kerjanya, Rabu (3/8), mengatakan, kegiatan Uni Uni tahun 2016 ini telah dilangsungkan technical meeting dengan peserta cowok 19 orang dan cewek 27 orang.

Sebelumnya, pendaftaran peserta telah dibuka dan

Redaktur: Heldi Satria

ditampung sampai 1 Agutus 2016.

Tempat technical meeting dilangsungkan d i Kantor Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Kota Payakumbuh, Medan Nan Bapaneh, Ngalau Indah. Sebelumnya para peserta yang disyaratkan mengisi formulir, CV, foto copy KTP, Surat Izin Orang Tua, foto copy ijazah terakhir, 2 lembar foto ukuran 4x6, 1 lembar foto closeup ukuran 4 R, dan foto copy piagam terkait.

“Kita akan laksanakan pemantapan materi dan uji potensi diri, dengan pola mengkarantina peserta 10- 13 Agustus 2016 bertempat di Hotel Bundo Kanduang, Payakumbuh.

Sedangkan Grand Final dilangsungkan 13 Agustus 2016 bertempat di GOR Mohammad Yamin, Kubu Gadang,” terang Nirdawati dan Nurni Yusnita. (h/ rel/hel)

Layouter: Rahmi

AGAM DAN BUKITTINGGI

SABTU, 6 AGUSTUS 2016 3 Dzulqa’edah 1437 H

13

Lingkar

18 Anggota KPN Disdikpora Bertolak ke Mekah BUKITTINGGI, HALUAN — Sebanyak 18 orang anggota Koperasi Pegawai Negeri (KPN) Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Bukittinggi mendapatkan kesempatan untuk menunaikan ibadah haji tahun ini.

Ketua KPN Disdikpora Bukittinggi, Azrif Gusman Dt Gunuang mengatakan, tahun ini ada sekitar 18 orang Calon Jemaah Haji (CJH ) yang terdaftar sebagai anggota KPN Disdikpora yang dapat kesempatan untuk menunaikan ibadah haji.

“Mereka yang berangkat naik haji tahun ini mayoritas adalah kaum guru.

Dengan rincian sebanyak 11 orang dari guru dan 7 orang dari pegawai Disdikpora Kota Bukittinggi,” kata Azrif Gusman dalam kegiatan pelapasan CJH yang berasal dari anggota KPN Dinas Pendidikan Kota Bukittinggi, Kamis, (04/08) di aula KPN Dinas Pendidikan.

Menurutnya, bagi anggota KPN yang menunaikan ibadah haji ini, KPN juga memberikan bantuan kepada anggota yang berangkat. Untuk saat ini bantuan yang dapat diberikan oleh KPN hanya baru sebesar Rp 750.000 untuk masing-masing anggota.

Pemberian bantuan yang dilakukan ini merupakan bentuk apresiasi pengurus kepada anggotanya yang memperoleh kesempatan untuk menunaikan ibadah haji. “Diharapkan bantuan yang diberikan pengurus KPN dapat bermanfaat dalam menunjang persiapan dan pelaksanaan ibadah haji nantinya,” harapnya.

CJH yang berjumlah 18 orang itu terang Azrif Gusman berangkat bersama CJH lainnya dari Kabupaten Agam yang tergabung dalam kloter 7 gelombang pertama yang akan berangkat pada 18 Agustus besok. Sedangkan untuk CJH Kabupaten Agam berangkatnya dijadwalkan pada 23 Agustus besok.

Sementara itu, Kepala Disdikpora Kota Bukittinggi yang diwakili Sekretaris Sosiawan Putra yang juga turut hadir dalam kegiatan pelepasan itu menyampaikan ucapan selamat bagi anggota KPN yang telah mendapatkan kesempatan untuk menunaikan ibadah haji tahun ini.

“Kami doakan semoga selamat dalam perjalanan menuju tanah suci dan selamat pula kembali ke tanah air serta dapat menjadi haji yang mabrur. Dan yang lebih panting lagi jagalah kesehatan tubuh agar tetap sehat dan bugar sehingga dapat melaksanakan tahapan ibadah haji dengan baik,” ujar Sosiawan. (h/tot)

OBJEK WISATA — Puncak Lawang dangan pemandangan Danau Maninjau yang tak pernah luput dari kunjungan wisatawan. IST

HINGGA JULI 2016

Objek Wisata Agam Dikunjungi 278.402 Orang AGAM, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Agam, Sumatera Barat, menyatakan bahwa jumlah kunjungan wisatawan domestik dan mancanegara ke objek wisata di daerah itu sebanyak 278.402 orang selama Januari sampai Juli 2016.

“Data ini diperoleh dari laporan setiap bulan dari pengeloladi 13 objek wisata ke staf Disbudpar Agam,” kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Agam, Hadi Suryadi di Lubuk Basung, Kamis (4/8).

Ia menambahkan, ke-13

objek wisata itu yakni, Pantai Tiku, Bandar Mutiara, Mukomuko, Embun Pagi, Ambun Tanai, XII Nan Basa, Lawang Park dan objek wisata Ikan Sakti Sungai Janiah. Kemudian, objek wisata Eko Wisata Lasi, Tarusan Kamang, Ngalau Indah

LKW Modesta Dolly Beri Pelatihan Menjahit BU K I T TI NG GI , HALUAN — Lembaga kursus Keterampilan Wanita (LKW) Modeste Dolly Bukittinggi, memberikan pelatihan tata busana/menjahit bagi kaum perempuan. Kegiatan pelatihan yang diikuti sekitar 20 orang peserta ini berlangsung dari 1 Agustus hingga Oktober mendatang.

Pimpinan LKW Modeste Dolly, Nurlaily mengatakan, LKW Modesta Dolly merupakan lembaga kursus dan pelatihan non formal yang diselenggarakan bagi masyarakat yang memerlukan bekal pengetahuan, keterampilan, dan kecakapan hidup untuk mengembangkan diri dan mengembangkan profesi mereka, sehingga nantinya mereka mampu berdikari dengan sendirinya.

LKW Modesta Dolly disamping memberikan pelatihan menjahit, juga memberikan pelatihan pembuatan gaun. Khusus pelatihan yang diselenggarakan saat ini diikuti 20 peserta yang berasal dari beberapa keluharan di Kota

www.harianhaluan.com

SEKRETARIS Disdikpora Bukittinggi, Sosiawan Putra membuka kegiatan pelatihan yang dilaksanakan oleh (LKW) Modeste Dolly. RUDI GATOT

Bukittinggi.

“Kali ini peserta diberikan pelatihan tata busana/ menjahit pakaian dinas.

Pesertanya lebih diutamakan kaum perempuan yang memiliki semangat untuk mandiri dan dapat mengaplikasikan hasil pelatihan yang dilaksanakan ini di

tempat mereka masing-masing,” kata Nurlaily kemarin.

Menurutnya, diberikannya pelatihan menjahit pakaian dinas bagi ibu ibu ini, karna peluang untuk menjahit pakaian dinas karyawan sangat terbuka lebar dan menjanjikan. Bahkan dalam pelatihan peserta terlihat benar-benar serius dan sungguh dalam mengikutinya.

Peserta yang mengikuti pelatihan ini jelasnya, nantinya juga akan diuji kompetensinya. Jika mereka lulus nanti akan diberikan sertifikat oleh Lembaga Sertifikasi Profesi. Artinya,

“Jika mereka telah memiliki sertifikat profesi ini, maka meraka berpeluang untuk mencari kerja sesuai keahliannya. Minimal sertifikat yang diperoleh dapat dipergunakan untuk buka usaha sendiri sehingga dapat membantu perekonomian keluarga,” terangnya.

Pelatihan yang dilaksanakan oleh LKW Modeste Dolly ini bekerjasama dengan Disdikpora Bukittinggi.

Kegiatan pelatihan dibuka oleh Kepala Disdikpora Kota Bukititnggi yang diwakili Sekretaris Disdikpora Sosiawan Putra. (h/tot)

dan objek wisata Ngalau Indah.

Untuk jumlah kunjungan selama tujuh bulan sebanyak 278.405 orang, dirinci, untuk bulan Januari sebanyak 32.624 orang, Februari sebanyak 23.306 orang, Maret sebanyak 19.727 orang, April sebanyak 16.598 orang, Mai sebanyak 18.258. orang, Juni sebanyak 17.356 orang dan pada bulan Juli sebanyak 150.535 orang.

“Pengunjung ini berasal dari warga Agam, perantau Agam, kabupaten dan kota di Sumbar maupun wisatawan

mancanegara,” tambahnya.

Selain membenahi objek wisata sebagai bentuk pelayanan dan daya tarik bagi pengunjung, Disbudpar Agam juga memberikan pelatihan kepada pengelola, pedagang dalam melayani pengunjung, membuat tarif menu yang dijual, buka SMS layanan pengaduan dan menurunkan pegawai Disbudpar untuk menerima keluhan pengunjung.

“Pelatihan ini telah kita adakan dan petugas akan diturunkan sebanyak tiga orang setiap hari di

objek wisata itu,” katanya.

Dengan cara ini, pihaknya berharap target kunjungan ini tercapai nantinya sekitar 500 ribu orang, sehingga berdampak terhadap pendapatan para pedagang dan pengelola.

Disamping itu, pihaknya tidak menutup kemungkinan bagi SKPD Agam untuk terlibat dalam membantu mengembangkan objek wisata di wilayah Kabupaten Agam, apalagi untuk dana perbaikan dan pengembangan ojek wisata masih terbatas. (h/amc/hel)

Bukittinggi Kirim 32 Pramuka Penggalang ke Jamnas BUKITT INGGI, HALUAN — Kwartir Cabang (Kwarcab) XIII Gerakan Pramuka Kota Bukittinggi mengirim sebanyak 32 anggota Pramuka Penggalang untuk mengikuti Jambore Nasional (Jamnas) X Tahun 2016, yang digelar di Bumi Perkemahan Cibubur pada 14 s/d 21 Agustus mendatang.

Sebelum bertolak ke Cibubur, keberangkatan 32 anggota Pramuka Penggalang ini dilepas secara resmi oleh Walikota Bukittinggi yang diwakili Sekretaris Daerah Yuen Karnova di Halaman Balaikota Bukittinggi, Kamis (4/8).

Dalam kegiatan pelepasan tersebut Yuen Karnova yang juga selaku Ketua Kwarcab XIII Pramuka Kota Bukittinggi mengatakan, 32 utusan Pramuka Penggalang Kota Bukittingi ini merupakan pemuda dan pemudi terbaik Kota Bukittinggi yang tergabung dalam gerakan Pramuka. Mereka semuanya telah siap untuk mengikuti Jambore Nasional X Tahun 2016 yang akan diikuti oleh kabupaten/kota se-Indonesia.

Ia berharap untuk dapat memanfaat Jambore nasional ini dengan sebaiknya untuk menggali ilmu dan pe-

KETUA Kwarcab XIII Gerakan Pramuka Kota Bukittinggi, Yuen Karnova melepas keberangkatan anggota Pramuka Penggalang untuk mengikuti Jambore Nasional X Tahun 2016, yang digelar di Bumi Perkemahan Cibubur pada 14 s/d 21 Agustus mendatang. RUDI GATOT

ngalaman selama mengikuti kegiatan Jambore, mengingat bbanyak hal yang akan dilakukan dalam pelaksanaan jambore tersebut. Seperti mulai dari kegiatan dalam perkemahan, di luar perkemahan dan kegiatan khusus lainnya.

“Kami menghimbau rombongan yang akan berangkat ini untuk tetap menjaga nama baik Pramuka dan masyarakat Kota Bukittinggi. Selama kegiatan berlangsung, rombongan nantinya akan menjadi duta Kota Bukittinggi. Untuk itu pandailah bersikap dan tetaplah jaga nama baik pramuka, sekolah, keluarga dan diri,” ujar Yuen.

Sementara Panitia Kontingen Jambore Nasional Ilham Tanjung menjelaskan,

Redaktur: Heldi Satria

32 peserta yang ikut itu merupakan hasil seleksi dari dua tahapan sebelumnya.

Adapun materi seleksi itu diantaranya Teknik Kepramukaan baik teori maupun praktik, wawancara, dan pemeriksaan kesehatan. Mereka juga telah menerima delapan kali pembekalan mulai dari 27 Maret sampai 7 Mei lalu.

“Jambore Nasional 2016 diikuti 34 Kwartir Daerah, 548 Kwartir Cabang seIndonesia dan Pramuka Luar Negeri, dengan total peserta sebanyak 35.000 orang. Khusus untuk Bukittinggi, Kwarcab XIII Gerakan Pramuka Kota Bukittinggi mengirim sebanyak 32 anggota Pramuka Penggalang,” terangnya. (h/tot)

Layouter: Rahmi

14

SABTU, 6 AGUSTUS 2016 3 Dzulqa’edah 1437 H

RIAU DAN KEPRI

RAWAN KORUPSI

Riau Jadi Daerah Binaan KPK PEKANBARU, HALUAN — Provinsi Riau dinyatakan sebagai salah satu daerah binaan Komisi Pemberantasan Korupsi tahun 2016, bersama lima provinsi lainnya. Ini membuktikan rendahnya komitmen daerah dalam upaya pencegahan tindak pidana korupsi.

Demikian diungkapkan Peneliti Kebijakan Publik Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran Riau, Triono Hadi, kemarin.

Dikatakan Triono, kebijakan tim supervisi KPK yang menetapkan Riau sebagai daerah rawan korupsi sudah tepat. Hal ini mengingat banyaknya kasus korupsi di Riau, baik terkait penyimpangan anggaran maupun korupsi sumber daya alam.

“Tidak hanya itu, tidak munculnya inovasi pemerintah daerah untuk upaya pemberantasan korupsi. Semangat keterbukaan yang masih rendah serta komitmen daerah terkait dengan upaya pencegahan juga masih minim,” ungkap Triono.

Untuk itu, lanjut Triono, sebagai daerah yang dinilai sebagai sebagai daerah rawan korupsi, Pemerintah Provinsi Riau harus segera berbenah, dari buruknya tata kelola pemerintah, baik akibat dari faktor internal maupun ekternal.

Faktor internal dimaksud Triono yakni dari diri birokrat sendiri yang masih belum sadar dan melanggengkan budaya korupsi dalam mela-

kukan pekerjaan. “Pejabatpejabat yang begitu harus dibuang. Karena justru akan merusak tata pemerintahan yang baik,” lanjut Triono.

Sementara faktor eksternal, lanjutnya, yang justru berkontribusi terhadap tindak pidana korupsi. Triono meyakini bahwa banyak pihak eksternal yang memiliki kekuatan dan berpengaruh besar terhadap buruknya kinerja pemerintah dan menyebabkan korupsi terjadi.

Sementara, Pengamat Hukum dari Universitas Islam Riau, Kasmanto Rinaldi SH MSi, menerangkan kalau korupsi merupakan ketegorisasi gejala sosial, yang maknanya bahwa kejahatan itu hampir terjadi di banyak wilayah.

Menurutnya, korupsi tidak hanya terjadi di Riau dalam artian karena Riau merupakan provinsi kaya akan sumber daya alam.

“Namun bisa juga terjadi di daerah yang pendapatannya kecil,” kata Kasmanto.

Dengan ditetapkannya Riau sebagai wilayah binaan KPK, Kasmanto menyebut hal tersebut bisa saja menjadi model pencegahan. Ini nan-

tinya akan dijadikan model pemberantasan korupsi di Indonesia.

“Dalam artian, keberadaan pengawasan langsung KPK bisa atau tidak mengendalikan korupsi di Riau,” sebut Kasmanto Rinaldi.

Dengan status yang disematkan ke Riau, Kasmanto menegaskan hal ini seharusnya menjadikan penyelenggara pemerintahan di wilayah ini dan stakeholder lainnya untuk tidak mainmain dengan perbuatan korupsi. Dengan sistem yang ada di KPK sulit bagi koruptor bisa lepas dari jeratan hukuman jika terlibat dalam perbuatan korusi tersebut.

“Semoga ke depannya Provinsi Riau, pengelolaaan anggarannya bisa benar baik secara mekanismenya maupun secara pendistribusiannya,” harapnya.

Senada, Pengamat Hukum dari Universitas Riau, Dr Erdianto Effendi SH MHum juga menyebut kalau kekayaan Riau menjadi salah satu faktor penyebab banyaknya perilaku korup di Bumi Lancang Kuning ini.

Selain itu, sikap masyarakat Riau yang permitif juga memicu perilaku korup sejumlah oknum penyelenggara negara di Riau. “Dari aspek kultur, masyarakat Riau ini permitif. Cenderung tidak mau tahu dengan aktifitas orang, dan pemaaf. Misalnya ada suatu bentuk pelanggaran, masyarakat cuek dan

terkesan m emaaf kan. Itu disebut dengan budaya hukum. Budaya hukum kita ini budaya hukum toleran. Sanksi sosial yang diberi masyarakat terhadap pelaku korup itu sangat lemah,” sebut Erdianto.

Terkait ‘cap’ sebagai salah satu provinsi terkorup, Erdianto menyebut hal ini bukan suatu penilaian yang mengenakkan. Namun, pemerintah dan masyarakat Riau mesti mengambil hikmah dari kebijakan KPK tersebut.

“Pemprov Riau mesti melakukan pengetatan anggaran. Pemanfaatan penggunaan anggaran,” sarannya.

“Libatkan ahli-ahli hukum untuk memberikan pencerahan kepada stakeholder, seperti instansi teknis. Korupsi itu umumnya terjadi karena ketidaktahuan. Mereka menganggap ini tidak korupsi.

Tapi menurut pandangan penegak hukum, dia korupsi,” lanjutnya.(h/dod)

BB NARKOBA — Petugas Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) menunjukkan barang bukti narkotika berupa sabu-sabu seberat 4.200 gram dalam gelar perkara di Kantor BNNP Kepulauan Riau di Batam, Kepulauan Riau, Kamis (4/8). BNNP Kepulauan Riau berhasil mengungkap kasus peredaran narkotika jenis sabu seberat 4.200 gram yang disimpan dalam delapan bungkus plastik makanan kucing yang diamankan dari tangan empat orang tersangka. ANTARA FOTO/M N Kanwa/aww/16.

Kemarau, Warga Tanjung Kelit Kekeringan LINGGA, HALUAN — Baru satu bulan lebih tidak ada hujan yang turun, warga Desa Tanjung Kelit, Kecamatan Senayang terancam kekeringan. Dari belasan sumur yang ada di daerah itu, hampir serluruhnya kering.

Hal ini memaksa sebagian masyarakat harus menyeberang ke pulau lain untuk mendapatkan air bersih.

Abu, warga Tanjung Kelit mengatakan, sejak satu bulan lebih tempatnya tidak diguyur oleh hujan. Padahal di beberapa wilayah yang ada di Lingga mengalami hujan deras. Tanpa hujan, sumur air di tempatnya hampir kering, dan menimbulkan kesulitan air bersih bagi warga.

“Hujan tidak pernah deras, cuma gerimis saja dalam beberapa saat. Terik panas matahari saja yang menyengat hampir setiap hari, mem-

buat sumur-sumur air bersih di kampung kami (Tanjung Kelit) hampir kering semua,” ungkapnya.

Dikatakan, warga yang memiliki kendaraan laut (pompong) saat ini sudah mengambil air di pulau lain.

Untuk masyarakat yang tak punya pompong bertahan mengambil air dengan cara mengisi sedikit-sedikit ke dalam jeriken dengan cara mengantre.

“Tak punya pompong, warga mengantre sumursumur yang ada airnya, itupun cuma sedikit. Kasihannya kita.

Mereka rela mengantre hingga malam hari, untuk mendapatkan air,” jelasnya.

Sementara, Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Tanjung Kelit, Abdul Rahman mengakui, sejak satu bulan lebih kemarau di kampungnya, membuat masyara-

kat dihadapkan dengan keresahan, akibat sumur menjadi sumber air bersih sudah banyak mengering.

“Sekarang warga yang punya pompong mengambil air di belakang Sungai Tenam, jarak tempuh 30 menit, itupun kita ngantre dengan masyarakat dari Pulau Manik dan Linau, juga mengambil air di Air Lancur Sungai Mengkading, yang berada di belakang Sei Tenam,” kata Abdul Rahman, Kamis (4/8).

Ditambahkannya, dalam satu tahun sekali warga setempat tetap mengalami nasib yang sama seperti dialami sekarang ini.

Sampai sekarang, warga belum ada solusi mengatasi kekeringan, karena Tanjung Kelit tidak memiliki anak sungai.

“Masalah air menjadi buah pikir kami bersama.

Rencananya dengan memakai dana desa, pemerintah

desa dan masyarakat akan memperdalam sumur yang ada, itupun sifatnya sementara, sambil berpikir mencari solusi yang lebih tepat,” kata Abdul Rahman.

Atas nama masyarakat, Abdul Rakman berh arap sekali kepada pemerintah daerah, untuk mencari solusi serta mengucurkan anggaran untuk air bersih di Tanjung Kelit. Supaya setiap tahun masyarakat tidak lagi dihantui kekeringan ketika musim kemarau.

“Kita tidak memiliki anak sungai, dan kami yakin melalui sumur bor dengan kedalaman di atas tujuh meter, akan menemukan sumber air.

Jadi pemerintah melalui dinas terkait kami harapkan dapat turu n ke lapangan untuk mencari titik-titik sumber air yang ada di Tanjung Kelit,” harapnya lagi. (h/jfr)

756 Ponsel dan 3,7 Ribu Batang Rokok Dimusnahkan PEKANBARU, HALUAN — Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean B Pekanbaru, memusnahkah 756 telepon seluler pintar berbasis Android berbagai merek.

Selain itu, 3,7 ribu batang rokok dan sejumlah barang lainnya yang dinyatakan ilegal turut dimusnahkan.

Pemusnahan ratusan telepon seluler senilai ratusan juta rupiah tersebut dilakukan dengan cara dihancurkan menggunakan palu, di halaman Batalyon Paskhas 462 Pulanggeni Pekanbaru, Kamis (4/8).

“Seluruh telepon seluler yang dimusnahkan itu adalah hasil pengungkapan kita pada awal 2016 lalu,” ungkap Kepala Seksi Penindakan dan Penyidikan KPPBC Pekanbaru, Tri Budi Haryanto.

Dikatakan Tri, ponsel tersebut merupakan hasil

www.harianhaluan.com

pengungkapan jajarannya yang dilakukan di Bandar Udara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru. Seluruh ponsel dengan sistem penggunaan layar sentuh itu ditangkap saat akan dibawa ke Jakarta melalui jalur ekspedisi.

Lebih lanjut, hasil penelusuran petugas menunjukkan bahwa produk elektronik itu berasal dari Tiongkok yang dibawa ke Pekanbaru melalui Batam.

“Jadi alurnya seperti itu.

Untuk tindak lanjutnya masih kita dalami,” terangnya.

Sementara itu, baik alamat pengirim maupun penerima, dia mengatakan sulit untuk diidentifikasi karena sistem yang digunakan para penyelundup itu dengan cara sistem terputus.

Namun, dia mengatakan akan tetap meningkatkan koordinasi lintas sektor agar

mempersempit para pelaku penyelundup dan pengemplang pajak cukai tersebut.

Selain itu, KPPBC Pekanbaru juga memusnahkan sebanyak 192.150 bungkus rokok atau sebanyak 3.759.320 batang rokok tanpa pita cukai, yang merupakan barang bukti hasil tangkapan pada 2015 silam.

“Saat ini telah ditetapkan sebagai barang milik negara serta telah disetujui untuk dimusnahkan,” sebut Kepala Kantor KPPBC TMP B Pekanbaru, Isja Bewirman, yang turut hadir pada kegiatan pemusnahan tersebut.

Lebih lanjut, Isja menjelaskan kalau rokok yang disita tersebut merupakan hasil selundupan dari beberapa daerah seperti Kepulauan Riau dan Pulau Jawa.

Menurutnya, Pekanbaru merupakan target para pelaku

Redaktur: Nova Anggraini

penyelundupan rokok tanpa pita cukai karena diakuinya mendapat respon yang besar dari masyarakat.

“Harga rokok itu mayoritas dijual dengan harga 60 persen lebih murah sehingga dapat menimbulkan persaingan yang tidak sehat serta menyebabkan kerugian penerimaan pajak,” paparnya.

Untuk itu, dia mengatakan akan terus memberantas peredaran rokok dengan merek seperti Sobate, New On Mild, Coffee Stick, Marlbender, Luffman, dan sebagainya itu di masa mendatang.

Selain ponsel dan rokok, KPPBC Pekanbaru turu t memusnahkan beragam barang sitaan lainnya seperti 1.440 tembakau iris, 1.020 botol minuman keras dan belasan karung garmen serta telepon seluler dengan nilai Rp1,4 miliar.(h/dod)

Layouter: Rahmi

SUMBAR Info Haji Bupati Lepas JCH Pemda Tanah Datar TANAH DATAR, HALUAN — Bupati Tanah Datar Irdinansyah Tarmizi diwakili Asisten Pemerintahan Altri Suandi melepas secara resmi Jamaah Calon Haji (JCH) Tanah Datar yang berasal dari PNS dan pensiunan jajaran Pemerintah Daerah di halaman Kantor Bupati, Jumat (5/8).Pada apel bersama ASN yang turut dihadiri Asisten Ekobang Helfi Rahmi Harun, Kepala SKPD se-Kabupaten Tanah Datar, Kepala Kemenag Malikia.

Altri Suandi mengatakan atas nama pemerintah daerah, ia mengucapkan selamat atas terpilihnya jamaah calon haji ini sebagai tamu Allah di tanah suci untuk menunaikan ibadah haji tahun 1437 Hijriah, kata Altri.

Dikatakan, 90 orang dari 211 orang JCH Tanah Datar tahun 2016 berasal dari PNS dan pensiunan atau mencapai 43 persen.

“Kita tentunya merasa bahagia dan turut bangga dengan keberangkatan 90 orang PNS dan pensiunan ini ke tanah suci, siapa yang tidak bahagia, keluarga besarnya bisa memenuhi panggilan Allah untuk melaksanakan ibadah haji. Kita mendoakan agar nantinya seluruh jamaah haji diberi kesehatan untuk dapat bisa melaksanakan seluruh rangkaian ibadah haji dan pulang bisa menyandang gelar haji yang mabrur dan mohon kami yang belum berangkat didoakan agar bisa segera menyusul ke tanah suci,” ungkapnya.

Kementerian Agama Kabupaten Tanah Datar, tahun ini memberangkatkan sebanyak 211 orang JCH dan direncanakan akan masuk asrama haji pada tanggal 19 Agustus mendatang di Padang dan berangkat menuju Arab Saudi pada 20 Agustus.

Diperkirakan terdapat delapan orang akan tergabung dengan kloter yang berbeda sedangkan 203 orang akan tergabung ke dalam kloter delapan. (h/fma)

ILUSTRASI

SAWAHLUNTO, HALUAN — Pejabat Aparatur Sipil Negara (ASN) hendaknya mampu menerjemahkan dan menjabarkan maksud pimpinan, bukan sekedar melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya asal bapak senang (ABS) saja.

TERBAIK — Walikota Sawahlunto Ali Yusuf memberikan ucapan selamat kepada 10 terbaik peserta Diklat Pim IV di lingkup Pemko Sawahlunto, Jumat (5/8). RIKI YUHERMAN

Wabup Atos Pratama Ajak Warga Meriahkan HUT RI PASAMAN, HALUAN — Wakil Bupati Pasaman, Atos Pratama meminta seluruh masyarakat di daerah itu dapat memeriahkan hari kemerdekaan Republik Indonesia ke-71 pada 17 Agustus nanti, dengan menggelar berbagai kegiatan. ”Kita berharap gebyar HUT RI tahun ini dapat menggema sampai ke pelosok Nagari dan Jorong,” katanya di Lubuksikaping, Jumat kemarin.

Ia pun mendorong segenap lapisan masyarakat termasuk pemerintah kecamatan dan nagari turut berpartisipasi, dengan membuat agenda kegiatan yang bersifat sederhana namun meriah dalam perayaan hari kemerdekaan “Kepada para Camat, Walinagari dan Kepala Jorong mari kita meriahkan Hari Kemerdekaan RI nanti dengan beragam kegiatan, cukup sederhana

DIKONTRAKKAN: Paviliun di Jl. Surabaya Blok D/10 Ulak Karang Selatan Asratek.

Cocok untuk keluarga baru.

Hub: 082384180011

Dijual Rumah Luas tanah 360 m2. Lantai bawah dengan 4 kamar tidur 2 kamar mandi.. Lantai atas dengan 2 kamar tidur 1 kamar mandi dan ruang tamu. Terletak di jalan proma no. 3 Belakang Balok Bukittinggi.

Sertifikat Hak Milik. Yang berminat hubungi Hp: 081319854811

DIJUAL SEBIDANG TANAH Di Air Pacah Luas 1.320 M2, SHM, Harga Nego. Bagi yang berminat Hub : 0813 8899 8923 JUAL RUMAH. 3 Kamar Tidur, 2 Kamar Mandi, PLN, PDAM, Telp Rumah, garase.

Alamat: Jln. Tanjung Indah V Blok C, No.20 A, Lapai Kota Padang. Harga Rp500 jt Nego. Hubungi Eky: 081363010182.

Dijual ruko permanen 2011 dg harga murah tiga lantai yang berada di pusat kota. Luas tanah 335 M2, luas bangunan 400 M2 (Lt 1 : 9 x16 M, Lt II : 10x19 M, Lt III :8x10 M. Pondasi sumuran, struktur besi ulir dan interior modern. Lokasi Labuah Basilang, Payakumbuh dekat kampus Unand II, 200 M dari Rumdis Walikota.Cocok utk kantor, hunian, toko dan kos-kosan. Serius, Hub : 083287052018.

DIJUAL RUMAH TINGGAL, Di Jl. Dobi V No. I padang, kampung Pondok - Kota, ukuran panjang 16 m, lebar 9 m, SHM, Harga 1 Milyar Nego.

Minat hub: 0852 1574 1549 / 0823 9099 6930

DIKONTRAKAN RUMAH DI JLN. UJUG GURUN NO. 58.

PEMINAT HUB: 0852 744 63439 www.harianhaluan.com

15

Ali Yusuf: ASN Jangan ABS

RUMAH DIJUAL/DIKONTRAKKAN

Komplek Permata Mas-Lubuk Buaya (+200m dari Jalan Utama) Type 36, Lt. Keramik, 2 Kamar. Harga 150 jt (Nego).

Hub : RIL / ALI HP. 085365655605. (Tanpa Perantara)

SABTU, 6 AGUSTUS 2016 3 Dzulqa’edah 1437 H

1 (satu) bidang tanah Hak milik, luas 1.125 m2, lokasi dekat masjid dan perumahan dekat pusat kota, kel.

Anduringt, Kec. Kuranji. Harga Nego & 1 (satu) bidang tanah Hak Milik, luas 1.000 m2, Kel. korong Gadang, Kec. Kuranji. Minat Hub.0813 6358 0062

Sebidang tanah HM luas 316 m HOK, terletak di Komp.

Perumahan Palm Griya Indah II/ c9 Korong Gadang Kuranji.

Tampa perantara, Hub 0812 755 1965

DIJUAL MOBIL

Daihatsu Ayla Roda 4 Th.2014. Tangan Pertama, Warna Silver Metalik, Mulus, Pajak Baru Dibayar. Hub : HP. 081267632460 FORD RANGER DOUBLE CABIN 4X4Tahun ‘08, 2 unit, warna silver dan hitam,plat BA, kondisi mobil bagus, mulus, mesin terawat dan siap pakai, orisinil, Asuransi All Risk, nego. Hub: 087895733338, 081267333302

DI JUAL 2 (dua) unit mobil Nissan PKC 211 Tahun 2004, beserta dengan tangki Kapasitas 14. 000 liter, harga 155jt (nego).

Tanpa Perantara Hub : 0812 6690 3003

saja namun meriah,” katanya.

Wabup juga meminta, setiap kecamatan juga melaksanakan upacara peringatan detik-detik proklamasi kemerdekaan di wilayahnya masingmasing. “Nanti yang termeriah akan kita nilai. Akan ada reward untuk itu,” ujarnya.

Sementara itu Camat Lubuksikaping, Akhsan mengatakan, pihaknya sudah mengagendakan sejumlah kegiatan perlombaan di kecamatan itu.

Selain itu, kata dia, seluruh Walinagari juga telah diundang untuk merumuskan agenda kegiatan pada 17 Agustus mendatang.”Sudah kita ancang-ancang bersama enam walinagari lainnya.

Lomba akan kita mulai pada 9 Agustus besok, diantaranya ada lomba balap karung, makan kerupuk, tarik tambang serta kegiatan olahraga lainnya,” ujar

BROTHER MASSAGE, Pijat Refleksi, tradisional dan capek2.oleh tenaga pria profesional dan berpengalaman. bersedia dipanggil ke tempat. Hub. 0822 8374 7141

OLISINDO SERVICE, melayani salon mobil, cuci mobil, cuci karpet, tukar tambah ban plat. Jl. Adinegoro No. 30, Arah Lubuk Buaya (Depan Perumahan Lubuk Gading. HP. 0812 6684 0106

TRADITIONAL MASSAGE, MELAYANI PIJAT KEBUGARAN DAN PENGOBATAN, PEMIJAT PROFESSIONAL PRIA, HU BUNGI. 0822 8497 6339

MON ACCESORIES MOBIL, menerima pasang kaca film, alarm, central jok, power window, audio mobil, service dll. Jl. Ujung Gurun No. 148 Padang.

S TO C K I S T XAMTHONE PLUS, sedia paket hemat dan delivery, Dahsyat!, Insya Allah menyembuhkan. Jln Gang Singgalang 4 Depan Rs. Ibnu Sina Padang, Call.

085274336308 RS SITI RESWARI, menerima persalinan umum dan BPJS, dan Reswari Florist menerima pesanan karangan bunga, Hub. 0852 6371

SOFTWARE SERVER PULSA MU RAH, tapi bukan murahan sudah teruji kehandalannya, langsung diinstalkan dan tinggal pakai.Hub Wardoyo Jln. Tanjung Indah V Blok C/36 Lapai Padang. Hub. (0751) 7055027, 085263978000

LAMPU LED US, dengan Kipas, tinggal colok ke power bank atau laptop.

Juga terima jasa instal laptop/komputer, game pc/ android/ipad/iphone,hub 081261888142 (sms) TOKO ASTAGFIRULLAH, menjual sparkpart mobil, olie, service dll. Jl. Lubuk Lintah No. 22. Hub. 0812 6614

CV. CINTA RASA CATERING , Menerima Pesanan untuk Pesta Perkawinan, Penataran dan Peresmian Kantor,menyediakan pesanan untuk rendang, gulai kalio ayam, Samba buruk2 (ladotanak,samba ladobawok,ladoterasi,lado bada, dll. Alamat Jln. Pasir Putih Blok M No. 2.

Telp. (0751) 447592, 0813 74100 307-0812 76123 679

BARCELONA CAFE, Nobar, Jajanan Bofet Della ( Nasi Goreng, Aneka Jus, Sup Darek dll) Menyediakan tempat acara ultah, makan bersama, buka 24 jam. Jln Dr. Wahidin No.1 (depan Kantor PLN Sawahan. Hub. 0823 8846 7417 Mampir yook di Cafe Break..! jln. agus salim no.14 padang (samping BCA sawahan) bisa nobar, buka bareng, wifi, karaoke keluarga, nuansa tempo doeloe. harga terjangkau dan rasa memuaskan. open full time.

CVDORA SATYAINSANI, usaha jasa angkuatan sewa melayani: Padang (P. Sidempuan, P. Siantar, R. Perapat, Medan, Aceh, Bengkulu).Jl.Lapaisampingkantor INTEL TNI AD. Padang. Hp. 081263385860

Akshan dikantornya.

Sementara Camat Panti, Jhon Wilmar mengatakan, belasan cabang lomba akan diadakan di kecamatan itu.

Bersama masyarakat, pemerintah nagari, camat juga unsur muspika lainnya. Perlombaan tersebut dimulai pada minggu pertama Agustus ini.”Kita menggelar banyak lomba, seperti lomba pawai/karnaval pada 20 Agustus 2016.

Ini diikuti seluruh sekolah, SD, SMP dan SMA, kantor Walinagari, Camat dan UPTD Pendidikan,” ujarnya.

Selain itu, juga ada kegiatan lomba drumband, baca puisi perjuangan, lomba paduan suara lagu lagu kebangsaan, lomba rebana antar wirid yassin, lomba jorong terbersih, lomba lari 3 dan 5 k serta gebyar Paud se kecamatan Panti. (h/mg-yud)

ONE PIECE VARIASI, Masang Kaca film, stiker, branding, dll. Jl. ST. Syahrir.

No. Hp. 081374315278 AL HAADI ZIARAH TOUR & TRAVEL, Penyelenggara resmi haji khusus dan umrah. Jl. S. Parman No. 152 A. Telp. (0751) 7057746 / 7057747. Hp. 08126764737

Hal itu ditekankan oleh Walikota Sawahlunto Ali Yusuf ketika menutup Diklatpim IV di lingkuang pemerintah kota Sawahlunto di Gedung Pusat Kebudayaan (GPK) Jumat (5/8).

“Tidak sekedar pintar, pejabat ASN harus mampu mengetahui arah kebijakkan pimpinan, selain menguasai tekhis sesuai esselon juga harus bisa berkoordinasi dengan baik sehingga pemipinannya bisa terbantu. Jangan asal bapak senang saja,” kata suami Yenni Halil itu.

Kepada peserta Diklat yang telah lulus ini Ali berharap, agar senantiasa mengaplikasikan ilmu yang telah didapat selama pelatihan, karena abdi Negara merupakan abdi masyarakat, sebagai pelayan masyarakat yang harus mampu memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakatnya.

Kepala Badan Pusdiklat Sumbar Rosman Effendi yang ikut hadir menyebutkan, diklat pi mini merupakan kompetensi, profesionalitas dan akuntabilitas dalam penyelenggaraan pemerintah, mengembangkan pengetahuan, keahlian, kemampuan maupun keterampilam sekaligus dapat membentuk dan mengembangkan sikap kepribadian yang sesuai denagn persyaratan yang dituntut untuk pejabat structural “Sasaran dari kegiatan ini seberanya untuk mewujudkan ASN yang memiliki kompetensi yang sesuai dangan psersyaratan jabatan structural esselon IV, serta menjadikan pejabat tersbeut menjadi pejabat yang inovatif dan mampu menerjemahkan setiap kebijakkan pimpinannya,” jelas Rosman.

Sementara itu kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sawahlunto Mawardi menjelaskan, dilkalt pim IV kali ini diikuti oleh 30 peserta yang telah dimulai dari April lalu dan ditutup pada Agustus ini.Untuk sistim diklat dilakukan dengan sistim on off kampus.Untuk angkatan ini 30 peserta tersebut lulus semuanya dengan hasil yang memuaskan.(h/mg-rki).

ARAW FILM, KACA FILM & CUTTING STIKER, melayani penjualan dan pemasangan kaca film, aneka sticker samblas dan cutting stiker. Jl. Veteran No. 91 Padang. Hub. 085264697457

OLISINDO SERVICE, melayani Service, ganti oli, cucian mobil, dll. jln. Adinegoro No. 38, Depan perumahan Lubuk Gading Permai, arah ke Lubuk Buaya. Saat ini dibuka lowongan untuk tenaga kasir, datang langsung ke alamat Kami.

Hub: Bapak Reza 081266840106 SERVICE AC ( AIR CONDITIONER), special AC mobil & Spare Part. Melayani pemasangan AC, antar jemput ke alamat. Jln. Ujung Gurun No. 77 Padang. Hub: 0751-7814716

Kehilangan SIM C, KTM Unand, ATM Bank Mandiri, KTP-e a/n Ikrar Pramudia. STNK BA 6998 MP a/n Afdal. Hilang disekitar Kota Padang.Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat BKPB, Toyota Kijang Super KF40 Short Th.94, An. H. Thamrin.

Warna Abu2, No. Mesin: MHF21KF4001168696, No. BPKB. 5K9234298. BA 1796 AJ. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

ALFA RENTAL MOBIL, antar jemput bandara, rental kendaraan harian, mingguan, bulanan, Avanza, Xenia, Innova, APV, Fortuner, Harga relatif, Unit ready, Hub. 0751-9970033,

PT. BUNDA WISATA NUSANTARA, melayani penjualan tiket pesawat semua maskapai.

Harga bersahabat. Jl. Raya Pitameh No. 1 Telp. 0751-74154, Hp. 08126772460-081374809222 Padang PT RATU JAYA TOUR & TRAVEL, Jl. S.Parman No 123 Ulak Karang. Telp. (0751) 7058386, 8260961, 8260878

DIJUAL CEPAT SUZUKI ESCUDO TAHUN 2000, PAKAI SENDIRI, TERAWAT, WARNA KUNING METALIK MINAT HUB. 071266096689 DAN 085263801756

STNK Sepeda Motor Matic BA 5234 BT, An. Dhina Fourtina.

Hilang 2 Agustus 2016 di sekitar Air Tawar Padang. Bagi yang menemukan harap hub.

085834242318.

Dijual Rumah Luas tanah 360 m2 Lantai bawah dengan 4 kamar tidur 2 kamar mandi.Lantai atas dengan 2 kamar tidur 1 kamar mandi dan ruang tamu terletak di jalan proma no. 3 Belakang Balok Bukittinggi. Sertifikat Hak Milik Yang berminat hubungi Hp: 081319854811 Redaktur: Dodi Nurja

Layouter:Syamsul Hidayat

16

SUMBAR

SABTU, 6 AGUSTUS 2016 3 Dzulqa’edah 1437 H

Lingkar

Penjual Togel Ditangkap di Tiku AGAM, HALUAN — Kepolisian Resor Agam menciduk penjual Togel, Tansil persisnya di depan sebuah warung di Simpang Tapai Jorong Kampung Darek Nagari Tiku Selatan Kecamatan Tanjung Mutiara, Kamis, (4/8) sekitar 21.30 WIB. Pelaku tidak bisa mengelak karena tertangkap tangan.

Kasat Reskrim Polres Agam, AKP Syafrizen, Jumat (5/8) membenarkan, telah terjadi penangkapan terhadap salah seorang tersangka penjual togel di Tiku Selatan. Penangkapan yang bersangkutan berdasarkan surat nomor, Sp kap / 55 / VIII/ 2016/ Reskrim tanggal 04 Agustus 2016.

Ia menjelaskan, penangkapan tersangka berawal dari laporan masyarakat terkait merebaknya judi togel di Tiku Selatan, berdasarkan informasi tersebut polisi kemudiaan melakukan penyelidkan terhadap informasi tersebut. Dari hasil penyelidikan di lapangan aktivitas judi biasa dilakukan oleh Tansil 49 tahun.

Dari penangkapan tersebut polisi mengamankan satu unit Handphone Merk MITO warna merah putih yang berisikan angka angka togel. Serta juga ditemukan sms pemesana togel.

Anggota juga mengamankan uang hasil penjualan senilai Rp564.000. Tersangka dan barang bukti dibawa ke Mapolres Agam untuk dilakukan proses hukum lebih lanjut.”Tersangka sudah diamankan berserta barang bukti penahanan nomor : Sp.Han/ 50 / VIII / 2016 / Reskrim tanggal 05 Agustus 2016. Saat ini masih dilakukan pengembangan terkait judi togel yang dilakukan tersangka. Mudah-mudahan nantinya bisa didaptkan tersangka lain,” jelasnya. (h/yat)

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Alumni STMN/SMKN 1 Bukittinggi Reuni Akbar BUKITTINGGI, HALUAN — Dewan Pengurus Pusat (DPP) Ikatan Alumni STMN/SMKN 1 Bukittinggi menggelar acara Reuni Akbar-Musyawarah Besar (Mubes) III Alumni STMN-SMKN 1 Bukittinggi, sejak Jumat kemarin hingga Sabtu ini (6/8) di Auditorium Perpustakaan Bung Hatta Bukittinggi .

Kegiatan Mubes III dihadiri oleh sejumlah DPP alumni dari Sumbar, Riau, Jambi, Aceh, Jakarta dan Palembang dan kota lainnya. “Ada tiga rangkaian kegiatan yang kita laksanakan dalam Mubes III ini, seperti Reuni Akbar, Halal Bi Halal dan Mubes.

Kegiatan ini diikuti oleh alumni dari angkatan 1963 hingga angkatan 2016,” kata Ketua Umum DPP Ikatan Alumni STMN/SMKN 1 Bukittinggi, Brigjen Pol (Purn) Drs Edmon Ilyas, Jumat (5/8).

Dikatakannya, pada dasarnya Mubes yang dilaksanakan guna untuk merekatkan dan memperkuat tali silaturahmi antara sesame alumni STMN/SMKN 1 Bukittinggi. Dengan tujuannya tak lain untuk menghimpun potensi dan kebersamaan alumni untuk

terus berkarya membesarkan nama baik sekolah.

Sebagai a lumni STMN/ SMKN 1 yang berlatar belakang dengan ilmu tekn ik, sudah banyak dari para alumni tersebut yang telah ber hasil, baik di daerah maupun dikancah nasional dengan beragam profesi yang dijalaninya. Bahkan alumi STMN/SMKN 1 Bukitt inggi juga turut memberikan kontribusi bagi kemajuan pembangunan daerah dan bangsa. “Melalui acara Reuni Akbar dan Mubes III ini diharapkan akan terjalin kebersamaan serta terpanggil rasa kepedulian para alumni untuk bisa memberikan masukan dan saran untuk kemajuan SMKN 1 Bukittinggi,” ungkap Edmon.

Sementara itu Sekretaris DPP Isnawardi menambahkan, sehubungan dengan akan berakhirnya kepengurusan DPP Ikatan Alumni STMN/SMKN 1 Bukittinggi Periode 2013-2016 pada Agustus ini, maka perlu diadakan Mubes.

“Alhamdulillah panitia sudah mempersiapkan seluruhnya untuk kegiatan ini. Dalam Reuni akbar dan Mubes III ini kita ingin membuat sesuatu yang berkesan,” pungkasnya. (h/tot/DN)

PADAMKAN API — Dengan dibantu oleh tiga unit Pemadam kebakaran, masyarakat bahumembahu memadamkan api yang membakar Musalla Ar Rahmah di jorong Tampuniak, Jumat (5/8). IST

Musala Ar Rahmah Tampuniak Terbakar AGAM, HALUAN — Bangunan Musalla di Dusun Batuang, Jorong Tampuniak Kenagarian Koto Tangah Kabupaten Agam, Jumat(5/8) terbakar. Api yang membakar Musalla Ar Rahmah sekitar pukul 10.00 Wib itu menghanguskan kamar Garin, plafon dan atap. Akibat kebakaran itu, kerugian diperkirakan sekitar Rp65 juta.

Kejadian pertama kali diketahui oleh salah seorang

warga Siti Harfah Nasution (30) yang tinggal bersebelahan dengan mushalla tersebut. “Pas keluar rumah saya melihat ada asap yang keluar di pentilasi mushalla, saya pikir ada apa, setelah melihat ternyata ada api, langsung saja saya teriak dan memberitahu warga lain,” terang Siti.

Kapolres Bukittinggi AKBP Tri Wahyudi melalui Kapolsek Pekan Kamis AKP Ali Umar mengatakan,

setelah mendapat laporan peristiwa kebakaran musalla dari masyarakat, pihaknya langsung berkoordinasi dengan pemadam kebakaran Bukittinggi dan Agam, serta langsung mendatangi lokasi kejadian.

Ia menambahkan, berdasarkan keputusan masyarakat, akan dilaksanakan gotong royong masa pada hari Minggu(7/8) yang juga akan dihadiri oleh Kapolres Bukittinggi. (h/ril)

Depan Jalan Hitam / Dekat Bandara Internasional Minangkabau Luas: 300 M2, 450 M2, 1240 M 2 Harga Nego: Rp.300.000,-/meter HP: 082392090312 085376765556 www.harianhaluan.com

Redaktur: Dodi Nurja

Layouter: Syamsul Hidayat