Haluan 07 Agustus 2016

Page 1

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat TOYOYA ALL NEW SIENTA

Hadir dengan Teknologi Terbaru

MINGGU 7 AGUSTUS 2016 4 DZULQA’EDAH 1437 H

Toyota Sienta mulai diperkenalkan dan langsung mengaspal di Kota Padang. Branch Head Auto 2000 cabang Khatib Sulaiman, Kota Padang, Nur Imansyah Tara yang...

EDISI: 279, TAHUN KE-68 Harga Eceran Rp3.500/Eks (Luar kota tambah ongkos kirim)

HAL. 8

WAYNE ROONEY

Dijuluki Pele-nya Inggris Pemain bola yang akrab disapa dengan panggilan “Rooney” adalah seorang pemain yang kini membela klub besar...

HAL. 9

AIR LAUT TAK MASUK MUARA

Hutan Mangrove Mati Kering PARIAMAN, HALUAN — Sekitar 10.000 batang tanaman bakau atau mangrove di kawasan pantai Desa Mangguang, Kecamatan Pariaman Utara, Kota Pariaman, menjadi kering dan mati. Diduga penyebabkan adalah tertutupnya pintu muara akibat banjir rob yang sering terjadi dan membawa sedimentasi.

ECYLIA DWIMA

Segera Rilis Album Baru PADANG, HALUAN – Nama Ecylia Dwima tentunya sudah tak asing lagi di blantika musik Ranah Minang. Penyanyi Minang multitalenta ini sudah melanglang buana ke berbagai daerah di tanah air. Bahkan, ia telah melebarkan sayapnya hingga ke negeri jiran, Malaysia. Hal ini dibuktikan dengan pengalaman manggung berkali-kali di sana. Ema, begitu ia

“Mangrove yang mati itu jenis Rhizoppora dan kondisinya bisa terlihat jelas dari belakang Gedung DPRD Kota Pariaman,” kata Kepala Bidang KP3KP Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Pariaman, Zainal menjawab Haluan akhir pecan kemarin.

>> HUTAN MANGROVE hal 07

Telah dekat kepada manusia hari menghisab segala amalan mereka, sedang mereka berada dalam kelalaian lagi berpaling (daripadanya). (QS AL ANBIYAA’ Ayat 1.)

ALAT PERTANIAN — Salah satu mesin penanam padi digunakan di kawasan Bungo Pasang, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Jumat (5/8). Alat tersebut menggantikan tenaga buruh yang biasa menanam padi. Penggunaan mesin ini sebagai salah bentuk program pemerintah dalam mendukung swasembada pangan. RIVO SEPTI ANDRIES

>> SEGERA

hal 07

Bincang KEPALA BKKBN SUMBAR H NOFRIJAL MA

Selalu Bersinergi PADANG, HALUAN — Badan sasaran yang akan dilakukan Kependudukan dan Keluarga untuk mensukseskan program Berencana Nasional (BKKBN) pemerintah melalui program Sumbar, adalah salah satu mitra BKKBN. pemerintah untuk mencapai target Berapa target pencapaian peningkatan pembangunan, peserta KB baru tahun 2016 dengan berfokus pada pembadan apa saja langkah yang ngunan dasar yakni dari keluarga. akan dilakukan BKKBN SumUntuk itu, berikut petikan bar ? wawancara wartawan Haluan, BKKBN menargetkan penRina Akmal saat berbincang H NOFRIJAL MA capaian peserta KB sebanyak dengan Kepala BKKBN Sumbar 153.000 orang tahun ini. JumH Nofrijal MA, terkait apa saja yang >> SELALU BERSINERGI hal 07 dilakukan untuk mencapai target dan

Perbaikan Jembatan Pasie Nan Tigo Rp5,3 Miliar PADANG, HALUAN — Didampingi Kabid PenceJembatan Pasie Nan Tigo yang gahan dan Kesiapsiagaan Afdihantam banjir pada Juni lalu, rialdi Masbiran dan Kasi Kesegera diperbaiki dengan alosiapsiagaan Hengki disebutkasi anggaran dari BNPB kan, usulan perbaikan jemsebesar Rp5,3 miliar. Dana batan tersebut sudah disamsebanyak itu akan digunakan paikan ke BNPB. untuk pemasangan sheet pile “Kita sudah ekspose rendi sekitar sungai dan perbaikan cana perbaikan jembatan teroprit jembatan yang rusak. sebut di BNPB dengan usulan Kepala BPBD dan Damkar dana Rp5,3 miliar. Karena RUDY RINALDY Kota Padang, Rudy Rinaldy memang keberadaan jembatan yang dikonfirmasi soal tersebut, >> PERBAIKAN JEMBATAN hal 07 Jumat (5/8) di Padang, membenarkannya.

www.harianhaluan.com

TDS 2016 DIHELAT

Rumah Sakit dan Puskesmas Siaga SOLOK, HALUAN — Gebyar pelaksanaan iven balap sepeda internasional yang dibuka secara resmi, Jumat (4/ 8) di dermaga Danau Singkarak, belum berpengaruh signifikan terhadap peningkatan kunjungan wisatawan. Hal ini terbukti, sampai saat ini ting-

kat hunian hotel dan sejumlah penginapan yang umumnya terpusat di kawasan Kota Solok, masih normal. Riano Oskar, salah seorang pengelola hotel di Solok menyebutkan, sejauh ini pelaksanaan iven TdS tidak begitu berpengaruh

terhadap hunian hotel di Solok. Hal ini selain disebabkan oleh minimnya hotel yang lebih representatif di Solok, juga d ipengaruhi oleh belum banyak juga hotel yang memadai untuk menjawab kebutuhan pariwisata itu sendiri.

Menurutnya, jika dikalkulasikan jumlah kamar hotel yang representatif di Solok hanya berkisar sebanyak 60 hingga 70 kamar saja. Itu terdiri dari beberapa hotel saja seperti Taufina,

>> RUMAH SAKIT hal 07

Feature

Thawalib Harus Ikuti Perubahan Laporan: IWAN DN PADANGPANJANG, HALUAN — Perguruan Thawalib Padangpanjang ingin kembali meraih kejayaannya. Alumni bersama pengelola yayasan sepakat untuk mencari solusi bersama agar Thawalib mampu melahirkan

tokoh agama terkenal seperti dulu. Hanya saja, ketika Haluan mencermati kondisi kekinian, Perguruan Thawalib sepertinya masih jalan di tempat. Dalam beberapa waktu belakangan ini, Thawalib seolah-olah hanya

>> THAWALIB HARUS hal 07

Pengurus Yayasan Thawalib saat menggelar pertemuan membahas perkembangan Thawalib di masa datang

Redaktur: Devi Diany

Layouter: Wide


LAPORAN UTAMA

MINGGU, 7 AGUSTUS 2016 4 Dzulqa’edah 1437 H

2

KOTA PADANG DI MATA PELAKU EKONOMI

Rangsang Pertumbuhan Ekonomi P

ADANG, HALUAN — Perkembangan usaha dan ekonomi di Kota Padang saat ini tak luput dari perhatian pengamat dan pelaku usaha. Ada yang menilai kondisinya sudah bagus, ada pula yang menilai pertumbuhan cenderung menurun. Menurut Wakil Ketua Kadin Sumbar, Budi Syukur, jika dibandingkan dengan kota lain di Indonesia, perkembangan ekonomi dan usaha di Padang memang masih minim. Akan tetapi jika dibandingkan dengan kota lain di Sumbar cukup bagus. Hal tersebut dapat dilihat dari pembangunan yang terus berkembang. Sektor perhotelan, semakin banyak didirikan. Begitu pula sektor kuliner, seperti restoranrestoran, kafe-kafe, dan tempat makan lainnya tak pernah sepi pengunjung. “Kita melihat dari barometer pembangunan. Pertumbuhannya bagus,” ujar Budi, Kamis (4/8). Sektor transportasi juga menjadi salah satu tolok ukur, tambah Ketua Organda Sumbar ini. Jumlah kendaraan di Padang semakin banyak, bahkan menimbulkan kemacetan. Bertambahnya kendaraan berarti taraf ekonomi masyarakat semakin meningkat. Beberapa tahun belakangan ini, Pemko sangat konsisten menyeselesaikan permasalahan di Padang, termasuk pembenahan pariwisata. “Hal itu memperlihatkan bahwa pemerintah optimis bahwa pariwisata menjadi salah satu sektor pendongkrak perekonomian Sumbar. Padang sudah punya pelabu-

han besar, seperti Teluk Bayur, Muaro, dan Bungus serta didukung pariwisata yang bagus sehingga dapat mempengaruhi perekonomian Kota Padang,” kata Budi melanjutkan. Perbaiki Layanan Perizinan Sementara untuk meningkatkan minat masyarakat berwirausaha, Budi Syukur meminta agar Pemko mempermudah proses pengurusan izin, seperti SIUP, SPT, HO, dan IMB. Dia berharap, pengurusan izin usaha menjadi satu atap sehingga tidak butuh waktu lama untuk mengurusnya. Mudahnya mendapatkan izin usaha akan membuat masyarakat tertarik dan senang untuk membuka usaha. “Pengurusan izin menjadi momok tersendiri bagi pengusaha. Untuk mengurus izin membuka usaha butuh waktu berhari-hari sehingga pengusaha jadi pusing,” kata Budi. Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Padang, Irvan Amran, juga menilai perkembangan usaha dan ekonomi di Kota Padang cenderung membaik. Jika dibandingkan kondisi sebelum gempa 2009, saat ini jauh lebih baik. Padang tidak tertinggal dari kota lain di Sumatera, seperti Medan, Pekanbaru, dan Jambi.

Menurut Irvan, usaha di Kota Padang sudah semakin banyak, terutama di sektor ekonomi kreatif, pariwisata, dan kuliner. Pemuda di Padang juga sudah banyak yang melirik dunia usaha dan tidak lagi terobsesi menjadi PNS. Ide-ide kreatif dari mereka sudah banyak yang direalisasikan. “Semoga terus meningkat dan identitas orang Minang sebagai pengusaha itu timbul lagi,” ujar pemilik Fitnes Gold ini. Bina Pengusaha Muda Irvan menilai, perkembangan tersebut tidak terlepas campur tangan Pemko Padang. Untuk itu, Pemko diharapkan terus mendukung pengusaha lokal dan membina pengusaha-pengusaha muda melalui berbagai pelatihan untuk pengusaha pemula. Pemko dan kampuskampus di Padang, juga diharapkan untuk menggiatkan dan menambahkan pembelajaran ekonomi atau kewirausahaan kepada mahasiswa. Di kampus lain di luar Sumbar, mahasiswa yang bukan jurusan ekonomi juga mendapatkan pelajaran kewirausahaan. “Saat ini juga sudah ada HIPMI perguruan tinggi. Kita harapkan dukungan dari kampus sehingga bisa tepat sasaran,” ujar Irvan. Dia juga berpesan kepada pemuda bahwa sekaranglah momennya untuk memikirkan ide-ide usaha dan mengeksekusinya. Apalagi teknologi semakin canggih, informasi mudah diakses dari berbagai belahan dunia. Terlebih lagi pasar juga semakin berkembang dan eko-

LAHAN BYPASS — Pembebasan lahan Bypass dua jalur berjalan alot. Bahkan hingga kini masih menyisakan persoalan. IST

nomi berkembang . Daya Beli Turun Berbeda pendapat dengan kedua tokoh tersebut, Ketua Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (HIPPI) Padang, Alison, justru memandang perkembangan ekonomi cenderung menurun. Kondisi tersebut tak terlepas dari perlambatan perekonomian nasional yang mempengaruhi perekonomian di daerah. Sebagian besar pengusaha dari berbagai sektor merasakan dampak dari penurunan pertumbuhan ekonomi. “Semua pelaku usaha di Kota Padang mengeluh. Sektor konsumsi dan distribusi merasakan penurunan,” ujar

Alison. Untuk mengatasi persoalan tersebut, kata Alison, mesti ada usaha yang dilakukan pemerintah kota untuk merangsang pertumbuhan ekonomi. Terobosan tersebut dapat berupa penurunan bunga kredit untuk merangsang pengusaha, maupun mengadakan iveniven tertentu untuk menarik daya beli masyarakat. “Pertumbuhan ekonomi sangat mempengaruhi perkembangan usaha. Bagaimana usaha akan berkembang bila tingkat konsumsi masyarakat menurun,” kata alumnus Program Studi Peternakan Universitas Andalas itu. “Saya pengelola ritel.

Pengusaha ritel semuanya mengeluh. Semua merasakan penurunan daya beli. Agen-agen juga mengeluh. Penjualan turun. Target tidak tercapai. Hal itu berdampak kepada pendapatan. Bila semua agen mengeluh seperti itu berarti daya beli masyarakat yang sudah berkurang,” kata Alison menambahkan. Dia pun berharap Kota Padang dapat memunculkan peluang usaha sesuai dengan visi dan misinya sebagai kota pendidikan, budaya, dan pariwisata. Kota Padang diharapkan dapat menarik pelajar dari luar provinsi untuk belajar di Padang sehingga jumlah konsumsi

meningkat dan berdampak pada banyaknya usaha yang bermunculan. “Munculkan juga industri yang bisa membuka lapangan kerja. Kalau orang berpenghasilan tentu dia akan berbelanja, tentu pertumbuhan ekonomi juga meningkat. Pariwisata juga mestinya semakin dibenahi sehingga ada pelancong dari luar yang datang dan membelanjakan uangnya di sini, baik itu untuk penginapan, transportasi, atau konsumsi. Hal itu tentu membuat perekonomian semakin tumbuh,” ujar pria asal Kecamatan Koto Tangah Padang ini menutup pembicaraan. (h/mg-sas)

KETUA MUI SUMBAR GUSRIZAL GAZAHAR

Harus Simultan dan Berkelanjutan T

OKOH masyarakat dan pemuda di daerah ini, juga angkat bicara tentang capaian-capaian yang diraih Pemko Padang, sekaligus juga pekerjaan rumah yang masih tersisa dan harus dituntaskan. Menurut Ketua MUI Sumbar, Gusrizal Gazahar, jika dilihat dari segi pembangunan, Kota Padang sudah mengalami kemajuan dan peningkatan. Tak terkecuali perhatian pemerintah pada bidang pendidikan dan agama, juga semakin baik. “Hal ini bisa dilihat dari lahirnya generasi-generasi penghafal Alquran dan remaja yang berakhlak baik. Disamping itu, pemerintah juga mengupayakan kultur budaya Minang dengan berbagai festival yang

dapat melestarikan budaya Minangkabau,” katanya. Harapannya ke depan, lanjut Gusrizal, pembangunan yang sedang berjalan ini harus simultan dan berkelanjutan. Untuk mewujudkan semua itu perlu kerja sama semua pihak. Pihaknya juga mengapresiasi pembenahan pantai Padang. Setidaknya kemaksiatan semakin berkurang. Tidak ada lagi tenda-tenda ceper yang menghiasi pantai. Hal senada juga disampaikan perantau Maninjau, Agam yang sudah lama bermukim di Kota Padang, Drs. Zet Rizal, Apt. menurutnya, Kota Padang banyak kemajuan dibanding sebelumnya, meski

belum maksimal. Namun, katanya, dalam pembangunan sebaiknya pemerintah melakukannya secara menyeluruh dan seimbang, maksudnya Kota Padang dan pribadi yang bermukim di sini harus sadar peran dan fungsi masing-masing. Sementara Faizhol, Ketua RT Salak III Belimbing Padang menyebut, pembangunan di Kota Padang sering terkendalan karena adanya tiga aspek dasar. Diantaranya faktor sosial dan budaya, hukum dan ekonomi. “Hal inilah yang ditengarai menyebabkan pembangunan Bypass dua jalur masih banyak kendala,” katanya. (h/mg-eby)

PADANG,

www.harianhaluan.com

Redaktur: Devi Diani

Layouter: Ilham Taufiq


LAPORAN UTAMA

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

MINGGU, 7 AGUSTUS 2016 4 Dzulqa’edah 1437 H

3

347 TAHUN KOTA PADANG

Menagih Harap di Kota Bingkuang Hari ini, Minggu, 7 Agustus 2016, Kota Padang genap berusia 347 tahun. Usia yang tidak muda lagi. Seiring pertambahan usia, Padang terus berbenah menjadi lebih baik. Apalagi sebagai ibukota provinsi Sumbar, Padang tentu saja jadi barometer bagi kemajuan provinsi ini. LAPORAN : PANTAI Padang yang bersih dengan monumen perdamaian Merpati, kini menjadi salah satu daya tarik wisata bagi warga kota. JEFLI RAJIF

DPRD Selalu Dukung Pemko PADANG, HALUAN — Menyambut Hari Jadi Kota Padang ke 347 tahun ini, Ketua DPRD Kota Padang, Erisman Chaniago menyebut, hendaknya dimaknai dengan berupaya melakukan yang terbaik untuk pembangunan Kota Padang. “Diantaranya yang perlu jadi perhatian adalah pembenahan Pasar Raya Padang, penertiban lalu lintas, banjir, kemacetan, longsor dan pembebasan lahan,” ujar Erisman. Namun dengan lingkup pembangunan yang begitu luas dan permasalahan yang kompleks, pembangunan tidak mungkin dilaksanakan oleh pemerintah saja. Akan tetapi, sukses dan keberhasilan pembangunan dapat terwujud melalui tanggung jawab bersama, semangat kerja keras dan kebersamaan masyarakat bersama pemerintah. Sementara Wakil Ketua DPRD Kota Padang, Muhidi mengatakan, Pemko Padang sudah banyak meraih penghargaan, sebut saja penghargaan Kota Layak Anak, Koperasi, Perhubungan serta mendapatkan Opini WTP (Wajar Tanpa Pengecualian) dari BPK RI. Prestasi-prestasi tersebut harus dipertahankan. Karena itu, pihaknya selalu mendorong Pemko untuk komit dan konsisten dalam menjalankan aturan dalam rangka pelayanan maksimal untuk masyarakat. “Apabila Pemko sukses memberikan pelayanan terbaiknya pada masyarakat, tentu visi Kota Padang menuju kota metropolitan yang relegius, aman dan sejahtera akan terwujud,” ucapnya. Untuk hasil maksimal, lanjutnya, maka pembenahan Kota Padang harus dilakukan pada segala aspek. Salah satunya, meningkatkan lagi bidang keagamaan dan pendidikan serta pembangunan sosial lainnya. “DPRD sebagai mitra Pemko, selalu mendukung program pembangunan yang dilaksanakan Pemko dan selalu bersinergi yang bermuara untuk kemajuan serta kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya. (h/ade)

ADE/JEFRI/DEBI/ YOLA/CHAIRUL

P

ERIN GATA N hari jadi ini, diharapkan warga kota bukan sebatas kegiatan rutin tahunan, tapi juga sebagai apresiasi atas keberhasilan yang diperoleh. Sebab, masyarakat tak pula menisbikan keberhasilan yang sudah diraih. Mereka mengapresiasi upaya maksimal Pemko Padang dalam pembangunan. Namun, masih banyak pula harapan dan aspirasi mereka yang belum ditanggapi. Mereka pun bermohon agar dapat direalisasikan. Hal tersebut terangkum dalam perbincangan Haluan dengan seluruh stakeholder terkait di ibukota provinsi ini. Mulai dari masyarakat badarai dengan beragam latar belakang hingga wakil rakyat, tokoh masyarakat dan para pengusaha. Berharap Terminal Seperti diungkapkan seorang mahasiswa di Kota Padang, Amoy (20), Kota Padang cukup berkembang dan cukup memuaskan. Hanya saja dia merasa terganggu dengan kemacetan yang kini rutin terjadi. Karena itu, dia berharap, ada upaya tegas pemerintah kota untuk mengurai kemacetan tersebut. “Contohnya macet di depan kampus UNP. Mestinya Pemko melarang parkir kendaraan umum di sepanjang jalan di depan kampus tersebut,” katanya. Hal senada disampaikan sopir bus jurusan PadangPariaman, Pirdaus (30). Menurutnya, pihaknya sangat berharap Pemko dapat merealisasikan terminal, sehingga dia bersama kawan-kawan tidak lagi mangkal di pinggir jalan.

“Jika ada terminal, tentu kami tidak mangkal di pinggir jalan. Saat ini sangat sulit mencari penumpang, salah satu mendapatkan penumpang adalah dengan mangkal seperti ini,” katanya. Masalah Kebersihan Sementara Dewi, seorang ibu rumah tangga, menangapi perkembangan Kota Padang yang sangat pesat tetapi tidak SARJANA menganggur masih banyak di Kota Padang. Mereka berharap, Pemko bisa membuka diiringi dengan kebersihan kesempatan kerja seluas-luasnya. JEFLI RAJIF kota. Karena di setiap sudut kota, terdapat sampah berserakan. Ke depan, hendaknya 2009 dan terminal tidak ada batan Siti Nurbaya, dan Gunung Kota di Padang, Ardi Abbas pemerintah kota bersikap tegas lagi, lebih banyak penjual dari Padang. Kini, sudah banyak mengkritisi penanganan berdalam menangani sampah. pada pembeli. Terkadang, destinasi wisata yang jadi fa- bagai masalah pembangunan yang masih mendapat perla“Jika melihat kebersihan antar pembeli itu jual beli vorit dikunjungi wisatawan. “Pantai Padang kini sudah wanan masyarakat. Padahal, Kota Padang, maka saya belum barang jualan mereka saja puas dengan kemajuan yang lagi,” ujar ibu empat anak ini bersih. Dulu ‘dikotori’ oleh program pembangunan Kota tenda biru, payung ceper, dan Padang itu berpatok pada dicapai saat ini,” katanya. sambil tertawa. Hal serupa dikeluhkan Rat juga menyayangkan pengamen atau anak muda RPJMD yang ditindalakuti Fakhruddin Arrazzi (21), warga kondisi Pasar Raya yang sem- yang suka memalak pengun- sampai ke Perda. “Persoalan Kota Padang Lubuak Lintah. Masalah ke- rawut, tidak bersih dan tidak jung,” ujar Fakhru. Fakhru yang tengah melan- yang perlu dibenahi memasuki bersihan, masih menjadi cata- teratur seperti dulu. Meskipun tan tersendiri bagi Kota Pa- ada pemindahan lokasi peda- jutkan studi di perguruan tahun ke 347, diantaranya dang. Dia menyadari, soal ngang dan gedung baru, tapi tinggi, juga melihat kemajuan kemacetan lalu lintas, keKota Padang dengan berhasil semrawutan Pasar Raya Pakebersihan tak hanya tugas tetap belum sebersih dulu. menjadi tuan rumah dalam dang, masalah banjir, pembePemko saja, tetapi juga kesadaran dan partisipasi masBengkuang acara-acara internasional. basan lahan, drainase teryarakat lebih utama. Terpinggirkan Seperti Internasional Dragon sumbat. Namun, permasala“Buktinya, kita gagal meraih Lain lagi Ucok, seorang Boat Festival, Tour de Sing- han itu harus melibatkan Adipura tahun ini,” ujarnya. pedagang bengkuang. Dia karak, Multilateral Naval Exer- masyarakat,” ujarnya. Seperti, pembebasan lahan mengeluhkan tidak adanya cise Komodo, dan Indian meskipun ada porsinya Lapangan Kerja tempat yang layak bagi pen- Ocean Rim Association. Pemprov Sumbar. Namun, Pada bagian lain, Fakh- jual bengkuang. Padahal, Kota Libatkan Masyarakat tetap ada porsinya P emko ruddin juga berharap lebih Padang identik dengan Kota Sementara Pengamat Tata Padang, yaitu pendekatan dari b anyak investo r masuk ke Bengkuang, tetapi perhatian hati ke hati dengan Padang. Sebab, hingga kini terhadap pedagang bengkumasyarakat. Semasih banyak sarjana yang ang sepertinya luput. hingga, tidak ada menganggur. “Kami berharap, pemerinkonflik yang ber“Setiap hari, pencari info tah kota memberikan tempat kepanjangan. lowongan pekerjaan di Kantor khusus bagi penjualan ole-ole “Contohlah Pos Padang membludak. Lowo- khas Kota Padang ini,” katanya. Walikota Padang ngan yang tersedia, juga banyak lama Syahrul tidak sesuai dengan kompetensi Pantai Mempesona Ujud. Setiap saat kuliah,” jelasnya. Tak melulu keluhan, aprepembangunan, Harapan lainnya, disam- siasi juga disampaikan warga. selalu melibatpaikan pedagang minuman Seperti diungkapkan Fakhkan masyarakat dan makanan ringan di Pasar ruddin Arrazzi. Dia melihat dengan pendeRaya, Ratnawati (54). Dia perubahan besar di segi parikatan dari hati ke rindu suasana pasar yang ramai wisata. Dahulunya Padang hati. Sehingga kepengunjung. Terlebih saat ada hanya dikenal dengan Pantai Air Manis bersama batu malin tika penertiban, tak terminal bus di sana. mengundang keri“Kini semenjak gempa kundang, Pantai Muaro, Jembutan,” katanya. (h/ *)

Padang Menuju Kota Metropolitan PADANG, HALUAN — Tak terasa hari berganti, bulan pun berlalu berganti tahun. Pasangan Walikota Mahyeldi dan Wakil Walikota Emzalmi, sudah tiga tahun saja memimpin Kota Padang dipimpin sejak dilantik, 13 Mei 2014 lalu. Dan hari ini, pada momen Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Padang yang ke 347 tahun, Walikota Padang Mahyeldi Ansyarullah menyisakan obesi untuk menjadikan Kota Padang sebagai kota metropolitan. Harapan itu bukan tanpa alasan. Sebab sejak dahulu kala, Kota Padang telah menjadi pintu gerbang di Sumatera bagian barat. Kawasan Teluk Bayur, menjadi pusat ekspor impor barang. “Berbekal itulah, saat ini Kota

www.harianhaluan.com www.harianhaluan.com

Padang pada ulang tahunnya yang ke-347, tengah bersiap untuk menjadi kota metropolitan,” katanya. Salah satu yang mempengaruhi kemampuan Kota Padang menjadi kota metropolitan yakni, pertumbuhan ekonomi yang baik, ketersediaan sarana prasarana serta dukungan dari daerah hinterland. “Dengan modal tersebut, akan sangat mungkin mewujudan Padang sebagai kota metropolitan,” terangnya. Pada sisi lain, Mahyeldi menyebut, selama kepemimpinannya bersama Wakil Walikota Emzalmi, sudah cukup banyak yang dicapai. Namun jika menilai secara objektif dan fair terhadap berbagai keberhasilan itu, tentu tidak segampang membalik telapak

tangan atau mengomentarinya. “Soalnya, dalam kehidupan ada nilai plus dan minus, sesuai kondisi dan keadaan. Dan penilaian itu sangat tergantung dengan kondisi orang yang menilainya,” katanya. Namun sesuai dengan kondisi kekinian, setiap keberhasilan selalu diiringi dengan berbagai penghargaan yang diraih. Dan penghargaan itu bisa dikatakan sebagai suatu keberhasilan. 10 Program Prioritas Sementara untuk pelaksanaan 10 program unggulannya, telah terangkum dalam APBD tahun 2016. APBD itu disusun fokus untuk percepatan pencapaian 10 program unggulan tersebut.

“Pada anggaran 2015, juga sudah dilaksanakan 10 program unggulantersebut, di antaranya betonisasi atau infrastruktur jalan, drainase, pendidikan dan kesehatan,” jelas Mahyeldi. Ia menyebutkan, 10 prioritas pembangunan APBD Kota Padang pada 2016, di antaranya pembangunan sarana perdagangan dan sentra ekonomi, peningkatan dan pemerataan mutu pendidikan, peningkatan infrastruktur atau sarana prasarana dan transportasi. Pengembangan industri pariwisata kelautan serta pemberdayaan masyarakat pesisir untuk mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif, peningkatan penataan ruang dan pembangunan

MAHYELDI ANSYARULLAH kawasan perumahan, peningkatan dan pemerataan akses pelayanan kesehatan masyarakat, pembangunan ekonomi berbasis masyarakat, serta penataan lingkungan perkotaan yang hijau.

Redaktur: Devi Diany

Selain itu, juga penataan birokrasi dan tata kelola penyelenggaraan pemerintahan yang baik dan bersih, serta untuk pengamalan agama dalam kehidupan berbudaya. (h/ade)

Layouter: Irvand


4

REMAJA

MINGGU, 7 AGUSTUS 2016 4 Dzulqa’edah 1437 H

MATHEMATIC IS NOT MY ENEMY ABDUL HAMID

Bebas, Tapi Tetap Dalam Koridor PADANG, HALUAN — Suasana kehidupan kos bukan hal yang baru bagi mahasiswa Universitas Negeri Padang (UNP) ini. Semenjak SMA, ia sudah biasa tinggal terpisah dari orangtua. Berbagai keadaan telah dihadapinya selama menjadi anak koskosan. Abdul Hamid, lelaki asal Sungai Limau, Kabupaten Padang Pariaman, yang kini sedang menjalani aktivitas perkuliahan di UNP Program Studi Pendidikan Teknik Elektro, mengaku bebas mengatur jadwal kegiatannya sehari-sehari ketika kos. Baik itu jadwal belajar, kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan dan yang akan dicapai, serta waktu santai bersama teman-teman. “Kalau di kampung, akan sering ditegur orangtua akan hal ini dan itu dalam berkegiatan, ketika di kosan, tidak ada. Tapi penting untuk mengontrol diri, jangan kebablasan,” ujarnya. Memasuki tahun keenam, Hamid merasakan berbagai kesenangan tersendiri menjalani hidup sebagai anak kos. Di samping jadwal yang teratur, waktu bermain dan berbaur bersama kawan-kawan tak ada batasan. Sampai larut malam pun bisa, tanpa menganggu orang lain untuk membukakan pintu. Dalam batas wajar, Ia bisa menghabiskan waktu kapan pun dan dimana pun bersama kawan-kawan. “Orangtua di kampung dengan jerih payahnya tetap menjadi pengingat,” tegasnya. Tak hanya senang, duka sebagai anak kos juga ada dirasakannya. Tinggal di kosan yang banjir dan bocor ketika hujan deras, banyak tikus, bahkan kos-kosan yang punya aura mistis. Namun, yang menjadi perhatian khusus baginya adalah bagaimana menguras otak untuk mendapatkan uang jajan tambahan. Hamid tidak bisa hanya bergantung pada uang kiriman orangtua. Oleh karena itu, Ia pernah melakukan kerja sampingan yang pulangnya sampai tengah malam. Untuk meringankan beban pikirannya jika sudah terpikir hal itu, Ia biasa pergi ke pantai. Bermain dengan kawan di sana atau hanya menikmati ketenangan pantai dan deburan ombaknya. (h/mg-uje)

Matematika itu Perkara Latihan, Bukan Rumus PADANG, HALUAN — Banyak pelajar yang menganggap pelajaran matematika sebagai mata pelajaran yang sulit bahkan menakutkan. Namun, bagi sebagian pelajar lain (yang tidak dapat disanksikan jumlahnya masih sedikit), ada yang begitu mencintai matematika, bahkan bercita-cita untuk menjadi guru matematika. Bagi Zara Effendi (14) siswa kelas 9/1 SMP N 13 Padang, matematika adalah bagian dari kehidupannya saat ini. Zara mulai mencintai matematika sejak sekolah dasar (SD), meskipun awalnya Zara juga menganggap matematika adalah pelajaran yang sulit. Rasa cintanya pada matematika justru diawali dari salah satu guru matematikanya yang bisa mengajarkan berbagai rumus matematika dengan cara-cara yang mudah. “Awalnya memang sulit, tapi sekarang tidak lagi. Keuntungan kita mencintai matematika sangat banyak. Pertama matematika sangat dekat dengan kehidupan sehari-hari. Kedua matematika mengajarkan kita untuk berpikir kritis. Ketiga matematika dibutuhkan bagi seluruh profesi kelak,” ucap Zara percaya diri. Karena keinginannya yang kuar untuk lebih serius pada pelajaran angka-angka tersebut, sejak SD hingga saat ini Zara memutuskan mengikuti les matematika di rumah dengan seorang guru SMP N 22 Padang secara privat. “Intinya jangan pernah ada kata-kata memusuhi atau membenci matematika, mulailah tanamkan dalam pikiran bahwa matematika itu mudah. Saya sendiri bercita-cita kelak menjadi guru matematika,” katanya lagi sembari memotivasi. Seperti Zara, Hummi Kalsum Bahri (14) asal SMP N 13 Padang juga mengaku mate-

matika adalah pelajaran kesukaannya. Cara yang sama dengan yang dilakoni Zara, Hummi selalu menanamkan dalam pikiran matematika itu mudah, agar pikiran tersebut dapat memotivasinya. “Kadang ada kesulitan, tapi tinggal ditanyakan pada guru dan teman yang lain. Alhamdulillah saya selalu mendapatkan nilai matematika di atas 90, dan punya target meraih nilai UN tahun ini di atas 90,” katanya semangat. Naik ke jenjang yang lebih tinggi, Asmawati, Mahasiswa Program Studi Pendidikan Matematika Universitas Negeri Padang, mengatakan bahwa ketertarikannya pada ilmu berhitung juga diawali dengan kesenangannya belajar dengan guru favoritnya di sekolah dasar dulu. “Belajar dengan beliau menyenangkan. Beliau mengajarkan matematika menggunakan pendekatan kontekstual. Kami diajarkan menghitung bendabenda yang ada di kehidupan sehari-hari,” kata Wati. Kesenangan Wati terhadap matematika pun berlanjut ke SLTP, SLTA, dan perguruan tinggi. Menurutnya, faktor yang menyebabkan banyak siswa yang menganggap sulit matematika saat ini adalah pola pikir. Dari awal, siswa sudah menganggap matematika itu susah. Para senior juga ikut menanamkan pola pikir tersebut kepada para junior. “Kalau belajar matematika

sudah dianggap susah dari awal, sampai kapanpun kita tidak akan dapat menguasainya. Bagusnya pelajaran tersebut dijalani dulu dan diusahakan untuk menyenanginya. InsyaAllah tidak sesulit yang dibayangkan,” ujar perempuan yang pernah menjuarai Olimpiade Matematika tingkat Sumbar pada 2012 itu. Sementara itu, Rizki siswa SDN 16 Simpang Haru Padang mengakui bahwa baginya matematika adalah pelajaran yang sulit. Karena terdapat banyak hitungan serta rumus dan menuntut pemahaman soal. Akibatnya, nilai pelajaran matematikanya sering rendah. “Memang sulit sekali berhitung itu. Mau bagaimana lagi,” katanya polos. Di tingkat menengah atas, Rheymo Ramadan, siswa SMA Laboratorium Pembangunan Padang juga mengaku tidak terlalu menyukai pelajaran matematika. Ia mengaku sangat kesulitan memahami pelajaran tersebut, dan kondisi seperti itu telah ia rasakan sejak SMP. “Apalagi saat sudah SMA ini, pel aj arannya makin b erat. Rumusnya banyak yang sulit,” ujar siswa kelas

X itu, Jumat (5/8). Adapun materi-materi pelajaran yang sulit dipahami Rheymo, antara lain aljabar dan logaritma. Ia mengakui bahwa ketidakpahamannya terhadap matematika bukan karena faktor guru. Menurutnya, guru matematikanya di sekolah saat ini lumayan baik dan asyik. “Mungkin karena saya saja yang malu bertanya saat tidak paham,” ujar Rheymo. Menanggapi seluk beluk seputar Matematika di mata pelajar, terutama bagi yang merasa kesulitan, Drs Ezita, M. Pd, Guru Matematika SMPN 13 Padang memberi beberapa tips. Pertama, siswa h arus mengetahui manfaat yang diperoleh dari pelajaran matematika. Kedua, bagi guru, dalam memberikan contoh soal harus yang kontekstual dan realistis jangan terpaku hanya pada buku. Selanjutnya ketiga, guru harus selalu bisa memberikan motivasi dan yang keempat, guru harus aktif mengajak siswa untuk memiliki karakter yang religious dan patuh. Ezita yang biasa dipanggil dengan Bunda Ezi (48) menya-

takan bahwa matematika bukan soal penguasaan rumus, tetapi soal banyaknya latihan. Saat ini, ia mengaku tengah mengadakan gerakan untuk belajar matematika minimal dua jam di rumah. Satu jam diarahkan untuk mengerjakan PR dan satu jam berikut untuk mempelajari bahan untuk besok. “Minat bukanlah hal yang terpenting untuk dapat menyukai matematika. Minat tersebut dapat ditumbuhkan. Yang terpenting adalah ubah terlebih dahulu pola pikir. Matematika adalah kehidupan,” ucapnya. Untuk siswanya yang menyukai matematika Bunda Ezi selalu berpesan agar tidak hanya menyukai matematika di tingkat SMP. Karena matematika di tingkat SMP baru dasar, sedangkan saat kita memasuki SMA/SMK maka matematika dasar tersebut akan diaplikasikan. “Saat kuliah pun matematika akan sangat dibutuhkan. Hampir semua profesi membutuhkan matematika. Jadi saya selalu mengingatkan agar tidak hanya menyukai matematika saat ini saja,” tukasnya. (h/mg-mel/mg-sas)

Komunitas

KOMUNITAS DAUN RANTING

Wadah Berkumpul Penulis Muda Laporan: Deby Ayu Lestari KOMUNITAS Daun Ranting adalah komunitas yang lahir atas inisiatif para penulis muda dari berbagai kampus di Sumatera Barat (Sumbar). Komunitas ini dibentuk pada tahun 2010 dan baru berganti nama dari Komunitas Semut Merah menjadi Komunitas Daun Ranting. Menurut Arif Purnama Putra, Ketua Umum Komunitas Daun Ranting, nama Daun Ranting memiliki arti yang dalam bagi dirinya dan kelompok anggota yang lain. “Daun Ranting itu filosofinya, meski daun itu berada di dahan yang kecil, namun ia tetap bertahan dari terpaan angin,” kata Arif kepada Haluan. Ia mengatakan,

www.harianhaluan.com

meski komunitasnya masih tergolong komunitas skala kecil dengan hanya empat puluh anggota, namun seluruh anggota adalah para penulis yang memiliki semangat yang terus muda untuk melahirkan karya-karya. Arif juga mengatakan, anggota komunitas terdiri dari gabungan mahasiswa berbagai kampus, seperti IAIN Imam Bonjol Padang, UNP, STKIP PGRI, STIKES, serta beberapa penulis dan pengamat tulisan di Kota Padang. Meski dari segi jumlah masih sedikit, namun dari segi kualitas tidak tetap bisa bersaing. Hal ini dibuktikan dengan adanya beberapa penulis Daun Ranting yang memenangi beberapa perlombaan, seperti juara II lomba Feksimida yang akan dikirim ke Pontianak. Dari aspek lain, juga terlihat kemampuan penulis yang karyanya diterbitkan oleh media lokal dan juga nasional. Tak jarang, jika ada perlombaan, anggota kelompok keluar sebagai pemenang. Redovan Jamil (22), Mahasiswa STKIP PGRI Sumbar

mengatakan, rata-rata anggota komunitas belajar menulis dari dasar hingga bisa menjadi penulis yang andal. “ Yang penting mau belajar dan belajar lagi. Tidak mudah untuk berputus asa,” kata Redo. Untuk meningkatkan kualitas kepenulisan, anggota komunitas selalu mengadakan pertemuan rutin setiap satu kali seminggu. Mereka mengadakan training motivation untuk membangkitkan semangat m enulis dan juga bedah karya. Tulisan diberi kritik dan saran untuk perbaikan agar tidak melakukan kesalahan yang sama, sehingga karya setiap anggota semakin lebih baik. Dalam berkomunikasi, mereka membentuk grup di Media Sosial (Medsos), sehingga lebih memudahkan untuk saling bebagi dan memotivasi agar tidak jenuh dan merasa puas dengan satu karya saja. Dalam waktu dekat, Komunitas Daun Ranting berencana memiliki secretariat sendiri di kawasan Gunung Panggilun. Tujuannya, agar setiap anggota komunitas lebih mudah

dalam berkumpul dan tidak bergantung pada pertemuan mingguan saja. Untuk bimbingan dan pengarahan, komunitas daun ranting selalu berkomunikasi dengan Yetti A. KA setiap kali menemukan kendala dalam menulis. Di samping itu, Komunitas Daun Ranting juga berencana mengadakan seminar dan

Redaktur: Juli Ishaq Putra

bedah buku, serta jumpa penulis yang akan diadakan beberapa bulan ke depan. Di sisi lain, Komunitas Daun Ranting sedang mempersiapkan Antologi cerpen penulis. Sehingga, dengan adanya antologi ini, dapat menjadi lecutan untuk semakin baik dan bersaing di skala nasional dengan penulis yang lebih andal. (**)

Layouter: Syamsul Hidayat


KELUARGA Psikologi Oleh: YUNI USHI JOHAN, S.PSI, PSIKOLOG Lembaga Psikologi “PROGRESSIVE REFLECTION” (LP2R) (Konsultasi (keluarga/pribadi), seleksi karyawan, pengukuran produktivitas kerja, promosi jabatan, penyesuaian jabatan, pelatihan, seminar, serasehana, AMT, manajemen stress, pengembangan kepribadian, psikoterapi, bimbingan belajar, penjurusan bakat minat, test IQ-EQ, tumbuh kembang anak, dll). Kirimkan masalah anda melalui surat ke Jalan Raya Indarung-Tanjung Sabar No. 15 Padang, atau kontak ke 081374035580/0751-7894173/ 0751-74875, E-mail lembagapsikologi_lp2r@yahoo.com, lembagapsikologilp2r@gmail.com)

5

BOBBY PERDANA RIZA

8 Tahun Menunggu Buah Hati Laporan: OSNIWATI

Menjadi kepala Dinas termuda dengan usia 34 tahun di Kabupaten Pasaman Barat Bobby Perdana Riza yang menjabat Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi tetap memegang teguh prinsip-prinsip kehidupannya.

Anak Perajut Kain yang “Sobek” Pertanyaan: Assalamu’alaikum Wr. Wb. Perkenalkan bu, Saya Rina 35 tahun. saya sudah 2 tahun belakangan ini pisah dengan suami, bu. Dan kini kami memutuskan untuk bercerai. Bu, perlukah kami meliibatkan anak ketika kami memutuskan untuk bercerai bu? Mohon bantuannya. Terima kasih. Rina Jawaban: Wa’alaikumsalam Wr. Wb. Salam kenal kembali bu Rina. Semoga saat ini ibu lebih baik lagi menjalani hari-hari ibu. Bu, menjadi seorang istri dan seorang ibu yang baik memang tidaklah mudah. Butuh yang namanya pengorbanan disana. Bagaimana menjadi istri yang “patuh” dengan suami, menjadi istri yang selalu berada di belakang suaminya, menjadi ibu yang di kasihi oleh anak-anaknya. Begitupun jika nantinya ibu memutuskan untuk menjadi ibu sekaligus ayah untuk mereka. Berangkat dari permasalahan yang bapak dan ibu alami 2 tahun yang silam. Saya tidak tau persis penyebab ibu dan suami berpisah hingga akhirnya sepakat untuk mengakhiri rumah tangga yang sudah di bina selama ini. Tapi bagaimanpun kondisinya, apapun alasannya tidak ada yang namanya mantan ibu, mantan ayah, ataupun mantan anak bu. Anak berhak tau apa yang terjadi dalam keluarganya, namun dengan cara yang bisa mereka pahami. Tidak ada salahnya jika ibu dan bapak meluangkan waktu sebentar saja untuk berkumpul dengan anak-anak. Terlepas dari ada konflik atau tidaknya diantara bapak dan ibu. Anggap saja ini seperti “mediasi “ sebelum perceraian, tanpa perlu orang ketiga yakni pengacara, melainkan anaklah orang ketiga yang memposisikan diri secara netral. Kenapa? Karena keduanya adalah orang tuanya. Ia merasa tidak pantas jika harus memilih salah satu antara ibu atau bapaknya. Karena pada dasarnya setiap orang pasti menginiginkan keluarga yang utuh, bu. Memang tidaklah mudah untuk menjalin suatu komitmen, apalagi itu komitmen dalam pernikahan. Jika ada masalah dalam rumah tangga, merasa tidak sanggup lagi dan memutuskan ingin berpisah, yang pertama terlintas pasti adalah omongan orang sekitar. Hingga akhirnya rela mengorbankan perasaan demi seuatu ikatan pernikahan. kemudian di beri pencerahan oleh Allah dengan menambah anggota baru di keluarga tersebut (anak), lagi-lagi mengorbankan perasaan dalam pernikahan tersebut karena tak ingin anaknya tumbuh tanpa kasih sayang yang lengkap dari orang tuanya. Siklus ini terus berjalan, hingga tanpa kita sadari bahwa anak tidak menutup kemungkinan akan menjadi solusi dalam masalah yang mereka hadapi. Tidak jarang anak adalah benang yang merajut kembali kain yang sudah “sobek”. Belum tentu kain yang sobek itu tidak dapat digunakan, dengan benang kain itu dapat menyatu kembali dan dapat di fungsikan kembali sebagaimana fungsinya. Jika pernikahan bapak ibu bisa di pertahankan, kenapa tidak? Tapi jangan pernah mempertahankan hubungan dengan alasan anak tanpa ada niat baik dari bapak dan ibu untuk mempertahankannya. Saya yakin, tidaklah keputusan yang mudah untuk sepakat akan berpisah dengan memiliki anak. Namun, jika pun itu harus terjadi, saya harap bapak dan ibu tidak mempermasalahkan tentang hak pengasuhan anak. Biarkan anak memilih untuk tinggal dengan siapa. Tanpa harus berebut untuk mengurus anak. Dan siapkan 1 hari khusus dimana bapak ibu dan anak-anak untuk berkumpul bersama, meskipun itu sudah berpisah. Jangan biarkan anak tumbuh tanpa figure ayah atau ibunya. Maka tetaplah bekerjasama demi si buah hati. Setiap kita menjalani kehidupan ini pasti ada rintangannya bu. Tidak akan ada yang berjalan mulus. Tapi, setiap jalan pasti bercabang, maka carilah jalan yang tepat dengan 1 tujuan. Saya yakin bapak dan ibu sangat bijak dalam mengambil setiap keputusan. Pilihlah keputusan yang terbaik demi keluarga kecil yang bapak ibu bina selam ini. Salam Hangat

MINGGU, 7 AGUSTUS 2016 4 Dzulqa’edah 1437 H

Menurut Bobby jabatan merupakan amanah dan sewaktuwaktu

bisa pergi dari kehidupan. Namun, mengukir prestasi dengan kemampuan merupakan hal terpenting di dalam setiap jejak langkahnya. Walaupun terlahir sebagai anak dari Aparatur Sipil Negara (ASN), Ayah seorang yang sudah berkecimpung di dunia perhubungan dan ibu juga seorang yang pensiunan ASN. Bukan berarti Bobby tidak merasakan pahitnya kehidupan. Di pernikahannya dengan seorang gadis cantik bernama Dwi Revita Kemala, ia mendapatkan ujian kesabaran. Menikah selama 8 tahun belum dikarunia anak, maka sebagai umat manusia berdoa selalu menjadi utama. Puncak dari doa tersebut dia bersama istri berangkat umrah. “Di sanalah kami meminta dengan segala kerendahan hati. Pulang dari sana, doa kami

dikabulkan oleh tuhan,”cerita Bobby di kantornya Padang Tujuh Pasbar Jumat (29/7). Ia melanjutkan ceritanya, lama dikasih anak oleh yang maha kuasa. Tetapi, berkat doa dan kesabaran diberikan amanah dengan anak kembar. Proses panjang dilewati dalam program bayi tabung tidak membuat Bobby patah semangat. “Pokoknya apapun akan kami lakukan. Namun, berkat dukungan orang terdekat dan temanteman program kami Alhamdulillah berhasil. Dengan dikarunia anak kembar,”urai Bobby dengan rasa syukur. Berkat perjuangan dan doa, maka diberikan anak kembar. Nama untuk buah hati bukan diambil tanpa alasan, selain mengidolakan Umar Bin Khatab. Tetapi, sejarah mendapatkan keturunan juga di ukir pada nama anak tersebut. “Diberi Nama Shafa dan Marwa karena proses bayi tabung. Alhamdullilah berjalan lancar setelah melaksanakan Umroh yang salah satu proses nya menyusuri bukit Shafa dan Marwa di Mekkah,”jelas Bobby mengakhiri.***

Bobby dan istri

Bobby bersama istri dan anaknya

Bobby dan rekannya

Konsultasi dan Keuangan

Menjadi Karyawan yang Sukses

Diasul Oleh: MUINA ENGLO (Pengusaha Otomotif, Pemimpin Ford Padang)

Pertanyaan: Ibu Muina Englo yth , Bu Muina Englo, saya seorang karyawan di sebuah perusahaan swasta. Alhamdullilah Bu selama saya bekerja, saya bekerja sebaik – baiknya dan tidak berorientasi “bekerja sebaikbaiknya” menurut ukuran saya sendiri melainkan bekerja seikhlas mungkin dan berorientasi pada kebutuhan perusahaan. Dengan mentalitas bekerja seperti itu, Alhamdullilah bu, saya belajar banyak dari setiap proses di perusahaan tempat saya bekerja, saya belajar bawww.harianhaluan.com

gaimana saya dan team kerja di perusahaan itu handling objection (mengatasi masalah yang timbul) dan menemukan solusi yang baik,benar dan memuaskan semua pihak. Setelah beberapa tahun bekerja, jabatan saya terus naik dalam priode singkat dan sekarang, ya lumayanlah Bu. Namun sekarang timbul tantangan baru bu, yaitu saya ingin membuka usaha yang sama karena saya menguasai usaha ini dari hilir sampai hulu berdasarkan proses yang selama ini saya lakukan.

Menurut ibu, etiskah saya resign dan membuka usaha yang sama dengan usaha bos saya ini? Sebagai tambahan, selama saya bekerja, saya berusaha hidup hemat dalam artian saya hidup sesuai kebutuhan, maka uang tabungan saya cukup untuk merintis usaha yang sama Bu. Salam YUSRA – PADANG Jawaban: Yusra yang luar biasa.. Waduh benar sekali mentalitas yang anda aplikasikan dalam bekerja dan hasilnya luar biasa. Saya melihat anda telah mengaplikasikan NILAI dari bekerja dan bukan hanya bekerja asal bekerja saja. Hasilnya memang berbeda. Yusra telah mengaplikasikan beberapa hal sbb dibawah ini : Orang lain bekerja asal

bekerja anda bekerja dengan melihat potensi untuk mendapatkan penghasilan besar dengan tidak harus keluar dari zona nyaman dan berorintasi kedepan seperti membangun bisnis atau perusahaan sendiri. Orang biasa biasanya mudah merasa bangga dengan menghabiskan uang mereka untuk membeli barang m ewah dan mahal, sedangkan anda tidak suka mengeluarkan banyak uang untuk barang-barang yang memiliki waktu hidup tertentu dan lebih suka menabung (anda menerapkan hidup cerdas) Orang lain mengandalkan posisi dan perusahaan untuk mengembangkan karier, anda bekerja untuk menjadi self employed, sehingga anda benar- benar melibatkan diri secara iklhas dalam proses usaha perusahaan itu.

Anda telah bekerja dengan mentalitas yang tepat sehingga anda dengan mudah berteman dengan bos anda , mendapatkan kepercayaannya dan berproses bersama dia sehingga anda mendapatkan dampak positif dengan kenaikan jabatan dengan priodik singkat. Sebaliknya, orang biasa cenderung berteman dengan siapa saja ,yang lebih banyak berpikir tentang sukses di alam khayalan daripada alam realita, lebih banyak teori daripada aplikasi, lebih banyak wacana daripada mengalami proses. Anda berteman dengan bos anda yang memilih tetap bekerja untuk belajar halhal baru dan ia sebagai pengusaha tidak takut untuk gagal. Anda belajar mentalitas yang sama sedangkan, orang orang lain bekerja dan mengejar penghasilan.

Anda paham bahwa dengan membeli banyak barang, maka uangmu lebih cepat habis dan kamu nggak punya cukup uang untuk masa depan atau pengeluaran mendadak dan untuk menjadi self employed (wiraswasta). Anda mengerti bahwa anda bekerja dengan mengivestasikan waktu, tenaga , kebebasan dan pikiran untuk masa depan anda. Yusra yang luar biasa, jika memang anda merasa sudah yakin (kelihatannya anda bukan orang yang peragu), mulailah usaha anda sendiri karena anda telah mengerti semua prosesnya, anda telah membangun reputasi anda selama bekerja, anda dapat dipercaya dan anda telah berpengalaman. Dari cerita anda, saya yakin perusahaan tempat anda bekerja adalah peru-

Redaktur: Atviarni

sahaan damai yang bertumbuh sehat , kalian bisa bekerja teamwork saling membangun, anda tidak bercerita keluh kesah dan anda semua diajak berproses. Pamitlah secara baik – baik pada bos anda yang pastinya bisa menjadi rekan bisnis anda, tetap jagalah etika yang baik , berceritalah tentang niat anda untuk membuka sendiri yang tentunya akan membuat bos anda bangga pada anda, beri waktu pada bos untuk mencari pengganti anda dan tetap menajga silaatuhrahmi Sukses selalu Yusra yang luar biasa. Semoga semakin banyak Yusra di Sumatera Barat yang kaya raya ini dan bertumbuhlah banyak entrepreneur muda nan amanah di ranah kita ini. Salam, MUINA ENGLO dan Team FORD PADANG Sumatera Barat Layouter: Rahmi


6

Profil

MINGGU, 7 AGUSTUS 2016 4 Dzulqa’edah 1437 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

SAAT memimpin kuliah nasional Fisika

AGUS Rino terlibat aktif dalam kegiatan di STKIP PGRI Sumbar

RIWAYAT HIDUP

AGUS RINO

Sumbang Pikiran untuk Majukan Pendidikan

♦ Nama

:

Agus Rino

♦Tempat/Tgl Lahir:

Pangkalan Berandan, Sumatera Utara / 18 Agustus 1973

♦ Pendidikan

: Teknik Fisika ITS Surabaya

♦ Pekerjaan

: Dosen Tetap Fisika STKIP PGRI Sumatera Barat

♦ Istri:

Laporan: RAHMADHANI

Rahmi Surya Dewi, Dosen Ilmu Komunikasi Universitas Andalas

♦ Anak

: Fadiya Afif Arino

AGUS Rino sudah melanglang buana ke berbagai penjuru di Negara Kepulauan Indonesia dan negara tetangga yang masih serumpun. Namun, rindu pada sang buah hati Fadiya Afif Arino mengantarnya pulang ke Padang. Tak hanya itu, rindu pada Fadiya, juga mengantarkan Agus Rino menjadi seorang dosen Fisika di STKIP PGRI Sumbar. Menjadi dosen, barangkali belum ada dalam angan-angan Agus ketika akan memasuki perguruan tinggi. Ia merupakan tamatan Teknik Fisika ITS Surabaya. Usai kuliah ia memilih bekerja di berbagai perusahaan. Perusahaan asing seperti Royce Taiwan Company, Acropolis Singapore Company, Flextronics Tehcnology USA Company, Motorola Project, Sony Ericson Project dan Proxim Project, pernah dicobanya. Pria asal Medan ini pun selalu berpindah-pindah dari Malaysia hingga ke Batam. Sewaktu bekerja ini pun ia bertemu sang pujaan hati Rahmi Surya Dewi yang saat itu sedang menyelesaikan pendidikan di Bandung. Usai pertemuan singkat di bandara, sedikit berbekal pengetahuan tentang Minangkabau, Agus memberanikan bertemu orang tua Rahmi di Batusangkar, yang saat itu sudah menjadi dosen Ilmu Komunikasi di Universitas Andalas. Agus hanya mengenal Sumbar sedikit, karena ia dibesarkan di Medan meskipun ibunya berasal dari Padang. Di awal pernikahannya bersama Rahmi Surya Dewi ini, Agus masih tetap bertahan dengan hubungan jarak jauh, hingga putri semata wayang Fadiya lahir. Seiring waktu Fadiya bertambah besar dan mulai sering menelepon sang ayah. “Setiap subuh, dia selalu menelepon saya. Tak kuat rasanya,” terang Agus dengan sendu, ketika mengingat masamasa sulit itu. Tak tahan akan rindu, Oktober 2014 ia pun memilih hengkang dari Batam. Gaji besar dan tawaran mengajar di Politeknik Negeri Batam pun ditinggalkan. “Sekarang, di sinilah saya, dosen Fisika di STKIP PGRI Sumbar,” ucapnya.

♦ Jabatan Struktural:

Sekretaris Unit Ketenagakerjaan dan Humas STKIP PGRI

♦ Riset/ Penelitian Terkini:

Karakterisasi Sifat Mekanik dan Absorbsi Material Dengan campuran limbah ampas tebu (Sugarcane Bagasse)

♦ Riwayat Pekerhaan

: QA/QC Departemen di berbagai perusahan asing. Di antaranya Royce Taiwan Company, Acropolis Singapore Company, Flextronics Tehcnology USA ‘ Company, Motorola Project, Sony Ericson Project, Proxim Project.

♦ Motto :

Sederhana, dekat, bersahabat, berupaya menjadi pekerja yang tangguh dan berupaya memberikan pelayanan yang baik.

AGUS Rino bersama keluarga tercinta

Setelah bertahun-tahun bekerja di perusahaan dan tibatiba menjadi dosen, tentu sejumlah tantangan harus dihadapi. Jika berhadapan dengan mahasiswa tidak bermasalah, dengan silabus, Agus harus memeras otak. Tak mudah baginya yang belum berpengalaman, sehingga harus belajar kepada dosen senior. Berkat kegigihannya, penggemar Barcelona ini dipercaya menjadi bagian dari tim akreditasi program studi. Tak hanya itu, tiga bulan usai menjadi dosen di STKIP, ia

diberi amanah memegang jabatan di institusi PGRI ini, menjadi Sekretaris Unit Ketenagakerjaan dan Humas STKIP PGRI. Sekarang, tiga tahun sudah ia mengabdi sebagai dosen tetap di Yayasan STKIP PGRI ini. Bagi Agus, PGRI tak lagi hanya menjadi ladang mencari uang untuk kebutuhan seharihari, tapi STKIP PGRI adalah tempat untuk melakukan pengabdian kepada orang banyak. Ia pun berusaha untuk selalu memikirkan yang terbaik untuk STKIP PGRI ini.

“Saya pergi pagi dan pulang malam, di luar kebiasaan dosen lainnya. Roh PGRI ini sudah saya dapatkan,” terangnya. Katanya lagi, menjadi dosen berarti harus mendidik mahasiswa. Mengabdi kepada PGRI, berarti siap menyum-

bangkan pikiran untuk kemajuan pendidikan. “Selagi saya berbuat untuk kemajuan kampus dan masyarakat

banyak, istri dan anak tidak pernah masalah. Mereka bisa memahami,” pungkasnya. ***

AGUS Rino usai menyelesaikan studi di ITS Surabaya.

www.harianhaluan.com Redaktur: Nova Anggraini

Layouter: Rahmi


SAMBUNGAN

MINGGU, 7 AGUSTUS 2016 4 Dzulqa’edah 1437 H

7

Hutan Mangrove ......................... Dari Halaman. 1 Perbaikan Jembatan................... Dari Halaman. 1 Hutan bakau atau hutan mangrove adalah hutan yang tumbuh di air payau,dan dipengaruhi oleh pasang-surut air laut. Hutan ini tumbuh khususnya di tempat yang terjadi pelumpuran dan akumulasi bahan organik. Baik di teluk-teluk yang terlindung dari gempuran ombak, maupun di sekitar muara sungai di mana air melambat dan mengendapkan lumpur yang dibawanya dari hulu. Dikatakan Zainal, tanaman mangrove tersebut ditanam pada tahun 2008 oleh Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sumbar, sebanyak 10.000 batang. Mangrove ini ditanam tersebar di atas lahan seluas 10 ribu hektar, diselingi dengan tanaman nipah dan api-api. Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Sumbar, Yosmeri yang dikonfirmasi terpisah, membenarkannya. Menurutnya, hutan mangrove itu selama ini tumbuh subur memagar pantai setempat. Bahkan ketinggiannya sudah mencapai 5 meter. Namun kini semua mati kering, Penyebabnya, diduga akibat banjir rob sering melanda kawasan

tersebut dengan membawa sedimentasi sehingga menutup pintu muara. Akibatnya air laut tak masuk lagi ke kawasan mangrove, sehingga kadar garamnya menjadi turun. “Mangrove itu hidup di air payau. Karena pintu muara tertutup, otomatis air laut tak bisa masuk ke muara. Akirbatnya, kadar garam air di muara turun drastis. Mangrove otomatis tak bisa hidup,” katanya. Ditambahkan Zainal, kejadiannya sudah dua minggu belakangan ini. Namun gejala awal terlihat usai banjir rob melanda kawasan hutan mangrove di lokasi tersebut. Mulamula terjadi penguningan daun hutan bakau tersebut. Lalu daun itu gugur satu persatu dan batangnya mengering. Akhirnya hutan mangrove itu benar-benar mati. “Yang tersisa saat ini, hanya tanaman nipah dan api-api. Kedua jenis pohon laut ini masih bisa bertahan hidup,” katanya. Namun kini, pintu murao tersebut sudah dibuka dengan bantuan alat berat dari Dinas PU setempat, sehingga air laut bisa HUTAN mangrove yang berada pada areal 10.000 hektare di Desa Mangguang, Pariaman Utara, mati kering akibat tak mendapat pasokan air laut. TRISNALDI

masuk. Dengan masuknya air laut ke kawasan h utan mangrove, diharapkan mangrove yang tersisa dan belum terlalu parah mengalami kekeringan, bisa meresponnya dan hidup kembali. Menurut Zainal, pihaknya akan mengganti hutan mangrove yang mati ini dengan menanam bibit baru. Namun yang tersedia saat ini hanya sekitar 1.500 batang. Bibit tanaman mangrove itu dibeli melalui anggaran APBD Kota Pariaman tahun 2016, melalui kegiatan yang bernama greenbelt atau “program sabuk hijau pantai”. Program greenbelt ini akan dilaksanakan tak hanya di kawasan Mangguang, tetapi juga di Sunua. Sedangkan di lingkungan SMK Negeri 3 Kota Pariaman, juga akan ditanam sebanyak 3.500 batang mangrove jenis Rhizaopora ini. Kegiatan greenbelt ini diskakelolakan melalui kelompok greenbelt yang sudah dibentuk oleh Kementerian KKP tahun 2013. “Tanaman mangrove ini akan kita ditanam Sabtu depan, dengan perawatan selama tiga bulan. Bibit dibeli dari Padang seharga Rp6.000,-/batang dengan daun empat,” terangnya. Pantuan Haluan di lapangan, mangrove yang mati tingginya sekitar 4-5 meter dan masih tegak berdiri tanpa daun. Hanya batang dahan dan ranting saja yang menjulang tinggi ke udara. Bila dicermati batang atau rantingnya yang mati itu, maka terlihat kering. (h/tri)

Segera.......................................... Dari Halaman. 1 biasa disapa oleh penggemar, saat ini bermukim di Malang, Jawa Timur. Dia mulai menyanyi semenjak kecil. Selain menjadi kegemaran, orangtuanya juga memiliki darah seni. Oleh sebab itu, Ema sudah diarahkan dari kecil untuk menyanyi dan menari. Masuk masa S ekolah Menengah Pertama (SMP), Ema mulai naik panggung untuk menyanyi. Sesekali dia mengikuti lomba menyanyi. “Namun saat itu, lebih sering ikut manggung dengan orangtua karena orangtua memiliki orgen tunggal yang biasa disewa oleh orang lain untuk mengisi acara. Seperti panggung pesta, acara kantoran, kegiatan di kampus, dan lainnya,” ujar Ema ketika ditemui Haluan di Hotel Bumi Minang, Selasa (26/7), saat menghadiri sebuah acara. Selepas SMA dan mulai menginjakkan kaki di perguruan tinggi, Ema mulai merilis album. Diproduseri oleh sang ayah, lahirlah album perdana Rendo Salah Ragi pada 2002. Berawal dari album inilah, produserproduser lainnya yang ada d i Sumbar mulai tahu dan kenal

dengan sosok Ema. Usai merilis album pertama, Ema juga merambah dunia pertelevisian dengan menjadi penyiar di stasiun TVRI Sumbar. Pekerjaan sebagai penyiar ternyata sangat membantu untuk promosi albumnya. Saat ada penonton yang menelfon, ada yang bertanya apa album terbaru saya. Dari situlah orang banyak tahu Ia tambah dikenal oleh produser dan tawaran rekaman semakin banyak. Akhirnya hingga 2010, Ema berhasil meluncurkan 16 album ke tengah masyarakat. Diantara semua album tersebut, Ema tidak hanya memiliki album solo, tetapi juga kompilasi dengan penyanyi Minang lainnya. “Diantara album-album itu, pengerjaannya yang paling berkesan bagi saya adalah ketika duet bersama almarhum Ajo Andre,” kenangnya. Ema bekerjasama dengan Ajo Andre selama empat tahun untuk album Basiginyang. Setiap tahun, satu album dirilis, yang menghasilkan album Basiginyang 5 sampai Basiginyang 8. Bekerja dengan Ajo Andre, Ema mengaku

bisa menjadi diri sendiri yang kocak tapi serius dalam bekerja. Dan selama enam tahun ini, Ema belum lagi merilis album. Dia pun mengaku rindu untuk tampil manggung lagi. Oleh karena itu, kini dia sudah memikirkan kembali untuk merilis album yang diproduserinya sendiri. “Sekarang sedang dalam pengumpulan modal biaya produksi. Kan kalau mau album yang berkualitas, harus profesional dalam pengerjaannya,” ujar penyanyi yang pernah satu panggung dengan Denada, Dorce, dan artis dangdut nasional lainnya ini. Kini, dalam kegiatan sehariharinya, Ema fokus menjalankan usaha Event Organizer bersama suaminya. Dia sudah punya kantor di Padang, Jakarta, dan Malang. Adapun kegiatan yang biasa dia kerjakan lebih ke iven-iven acara pemerintahan, gathering orang perantauan atau kantor, serta konser musik. “Namun, jika ada permintaan untuk menyanyi ke Padang, pastinya tetap saya pulang dan penuhi,” ujar Ema, yang juga biasa dikenal dengan panggilan Upiak Kamek oleh penggemar, sambil tertawa. (h/mg-uje)

Selalu Bersinergi ........................ Dari Halaman. 1 lah tersebut meningkat dibanding target tahun 2015 lalu, yakni 107.000 peserta KB baru. Bagaimana dengan peserta KB aktif ? Tahun ini, peserta KB aktif ditargetkan 488.000. Sebenarnya sudah tercapai, hanya tinggal membenahi yang ada disesuaikan dengan perkembangan terakhir. Bagaimana dengan pemetaan peserta KB ? Itu yang akan kita sasar, kita sudah punya data setiap kecamatan dan kabupaten. Kita bisa klik di website daerah mana saja yang masih tinggi angka kelahiran dan peserta KBnya yang masih rendah. Siapa saja yang terlibat baik secara langsung maupun tidak dalam pencapaian target dari program BKKBN ? Pencapaian target tersebut tentunya tidak lepas dari sinergi antara pemerintah daerah, dan mitra kerja dalam mendukung pembanunan bidang pengendalian penduduk dan keluarga berencana guna mewujudkan nawacita. Untuk tahun 2016 ini, ia juga akan lebih memfokuskan untuk peningkatan peserta KB pria dengan mengaet sejumlah stakeholder seperti Babinsa, tokoktokoh masyarakat, dan sejumlah kelompok pemuda dan beberapa lagi yang lainnya. BKKBN juga akan memaksimalkan kegiatan-kegiatan dan akan bekerjasama dengan Babinsa untuk langsung ke rumah masyarakat memberikan pemahaman. Bahkan, kami akan memberikan penghargaan bagi suami atau istri yang mengajak yang lainnya untuk berKB. Seperti Babinsa, PLKB, dan kader-kader lainnya. Bagaimana dengan BKKBN pria ? Hampir semua kecamatan di www.harianhaluan.com

Sumbar sudah mempunyai kelompok-kelompok KB pria. Malahan rumah-rumah pijat atau tempat sejumlah pria berkumpul, selalu dikampanyekan KB untuk suami. Bagaimana korelasi antara BKKBN dengan pembangunan ? Pembangunan daerah dan kesejahteraan masyarakat, sangat berkepentingan dengan suksesnya program pengendalian penduduk dan pemberdayaan keluarga. Jumlah penduduk yang besar dan laju pertumbuhan yang tinggi, bila tidak diimbangi dengan kualitas penduduk yang memadai, maka kesejahteraan berkeadilan akan sulit dicapai. Untuk itu, BKKBN beserta seluruh jajaran tetap komit dan bekerja keras guna menekan angka pertumbuhan penduduk di Sumbar, sehingga konsep keluarga kecil yang bahagia dan sejahtera dapat terlaksana. Apa saja yang perlu d ilakukan untuk menunjang pencapaian program BKKBN tersebut ? Memperluas dan menyukseskan program BKKBN diperlukan promosi, sosialisasi, dan diikuti program edukasi terus menerus untuk memberikan keyakinan pada masyarakat, bahwa kehidupan keluarga yang sehat dan sejahtera harus direncanakan dengan baik. Disamping itu juga komitmen bersama antara pemerintah dan masyarakat yang di topang dengan tingkat partisipasi yang merata serta aksesibilitas pelayanan berkualitas yang bercirikan pembangunan kesejahteraan masyarakat. Apakah program BKKBN hanya difokuskan untuk KB ? Pembangunan keluarga sejahtera tidak hanya sebatas KB. Tapi juga pembekalan dan pemahaman pada generasi muda atau yang disebut Genre.

Pembekalan apa yang diberikan pada Gender ini ? Menghadapi MEA (Masyarakat Ekonomi ASEAN), generasi muda melalui Program Genre BKKBN Sumbar, dibekali dengan pendekatan lokal seperti entrepreneur, agama dan budaya. Dengan entrepreneur generasi muda bisa lebih kreatif, mandiri serta dapat menciptakan lapangan pekerjaan. D engan adanya l apangan pekerjaan, akan mengurangi bahkan tidak ada anak Genre Sumbar yang menganggur. Selain itu, anak Genre dibekali dengan pendekatan agama. Kalau pondasi agama Genre sudah kokoh, apapun god aan atau bagaimanapun lingkungannya diluar tidak akan menjer umuskannya ke dalam pergaulan yang salah. Pembekalan rohani ini sangat penting bagi generasi muda. Apalagi memasuki pasar bebas, berbagai kebudayaan asing akan masuk. Mau tidak mau, kita akan terlibat dalamnya, baik itu di dunia kerja maupun lingkungan sekitar. Tidak hanya pembekalan agama, tapi yang tidak kalah penting adalah budaya, supaya Generasi Muda tidak tergerus dengan kemajuan zaman di era modernisasi. Karena anak-anak Genre diharapkan menjadi penerus para pemimpin bangsa ini. Bagaimana dengan bahaya narkoba, adakah Genre ini dibekali ? Generasi Muda itu harus terhindar dari TRIAD KRR, yaitu Napza, Narkoba dan Free Sex serta generasi muda harus terhindar dari bahaya pornografi. Generasi Muda juga diharapkan untuk tidak merokok di usia sekolah karena dengan merokok merupakan pintu masuk bagi narkoba. (h/*)

tersebut sangat penting bagi masyarakat setempat dan juga akses menuju lokasi wisata,” terang Rudy Rinaldy. BNPB sangat meresponnya. Dan dalam waktu dekat, tim BNPB akan turun ke lapangan melakukan verifikasi. Selanjutnya, beberapa pesyaratan teknis akan dilengkapi jelang dana pembangunannya dikucurkan. Dijelaskan Afrialdi, jembatan itu mengalami kerusakan awalnya ketika banjir pada 22 Maret 2016. Saat itu, oprit jembatan mengalami amblas sehingga tak bisa dilewati. Untuk penanganan sementara, dibangun jembatan darurat menghubungkan badan jalan dengan jembatan sehingga tetap bisa dilewati. Namun banjir pada bulan Juni, menambah parah kerusakan jembatan. Akibatnya, jembatan benar-benar tak bisa dilewati kendaraan roda empat. Objek wisata pantai Pasie Nan Tigo pun menjadi sepi. Terlebih saat Lebaran lalu, masyarakat setempat sama sekali tak bisa menangguk rezeki. “Dari penuturan warga, mereka benar-benar merugi saat Lebaran

lalu. Tak bisa mengais rezeki. Sebab biasanya lokasi wisata Pantai Pasie nan Tigo selalu ramai saat Lebaran. Kemarin sepi pengunjung,” tambah Hengki. Dikatakan Rudy, perbaikan jembatan itu nantinya dilakukan dengan pemasangan oprit jembatan. Selain itu, juga memasang sheet pile (dinding turap) sepanjang 100 meter. Sebab badan

sungai itu sudah tergerus hingga 30 meter. Bahkan 1 unit rumah yang ada di pinggir sungai, sudah hanyut dibawa arus. “Sungai itu sudah makin lebar, menggerus daratan 30 meter. Jadi, di pinggir sungai itu nanti akan kita pasang dinding turap, sementara daratan yang tergerus nanti akan diisi pasir atau tanah lagi,” jelasnya. (h/vie)

JEMBATAN Pasie Nan Tigo yang mengalami jebol pada bagian oprit jembatan, segera diperbaiki memanfaatkan dana BNPB Rp5,3 miliar. IST

Rumah Sakit ................................Dari Halaman. 1 Caredek dan Mami Hotel. Jumlah ini tidak termasuk wisma dan penginapan lainnya. “Fasilitas Hotel di Solok masih terbatas sehingga belum mampu menjawab kebutuhan Panitia,” kata Riano yang juga pemilik Mami Hotel and Resto ini. Sejauh ini, kata dia, panitia hanya memesan kamar hotel miliknya untuk tanggal 11 Agustus saja. Sementara untuk hari sebelumnya, masih bisa digunakan masyarakat lain. Terpisah, Bupati Solok Gusmal tidak menampik hal itu. Menurutnya, tidak adanya fasilitas hotel berbintang di Solok, jelas berdampak terhadap kurangnya minat wisatawan untuk betah berlama-lama di darah itu. “Kebanyakan, hotel berbintang itu ada di Padang dan Bukit Tinggi, sehingga wisatawan lebih banyak berkunjung ke sana,” ujar Gusmal. Pihaknya mengungkapkan,

untuk 2017 mendatang sudah direncanakan untuk membangun hotel sekelas bintang 4 di kawasan Singkarak, yang akan dibangun oleh putra Singkarak yang juga anggota DPR RI, Epyardi Asda. “Semoga rencana ini terwujud. Sehingga pada iven TdS berikutnya, selain para pebalap, para wisatawan juga menginap di Singkarak,” ujarnya. Sementara dari Dharmasraya, jajaran Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sungai Dareh menyatakan kesiapannya melayani n para peserta dan rombongan Tour de Singkarak (TdS) yang melintas di Dharmasraya pada Etape 7, Jumat (12/8). Sektor kesehatan ini dinilai cukup penting, karena setiap saat bisa saja terjadi kecelakaan baik yang menimpa atlet maupun penonton. “Kita siap memberikan pertolongan pada korban kecelakaan terkait pelaksanaan iven TdS Etape 7,” kata dr. H. Armayani, S. Pb, Direktur RSUD Sungai Dareh.

Selain menyiapkan peralatan dan petugas kesehatan, RSUD Sungai Dareh juga menyiapkan pola layanan khusus jika terjadi sesuatu kecelakaan. Bisa saja menjemput korban ke lokasi atau hanya menerima orderan. Oleh karena itu, juga disiapkan sejumlah ambulan di beberapa tempat. “Yang terpenting adalah semua petugas harus bisa berbahasa inggris. Terpaksa kita buka buku kembali,” cetus Armayani. Senada dengan itu, Kepala Dinas Kesehatan Hj. Erina juga menyatakan telah mengambil langkah strategis guna melayani peserta TdS. Jika terjadi kecelakaan, maka Puskesmas sudah menyiapkan petugas dan peralatan. Ia juga menyebut akan menempatkan sejumlah ambulan di lokasi strategis untuk memberikan pertolongan manakala sesuatu kecelakaan terjadi. “Kita siap memberikan dukungan layanan kesehayan,” ungkap Erina. (h/ndi/mg-bdr)

Thawalib Harus ..........................Dari Halaman. 1 sebagai “sekolah pelarian”. Tidak diterima di sekolah negeri barulah mereka masuk ke Thawalib. Tidak hanya itu saja. Di tubuh pengelola lembaga pendidikan Islam legendaris ini sempat terjadi dualisme kepemimpinan yang tentu menimbulkan kebingungan santri dan orangtua. Selain itu, pengelola juga banyak yang sudah uzur. “Perguruan Thawalib Padangpanjang sesungguhnya memiliki peran besar dalam perjuangan merebut kemerdekaan dan merintis sistim berhalaqah menjadi sistem pendidikan klasikal yang diterapkan saat ini,” kat a Ketua Alumni Perguruan Thawalib Padangpanjang Pusat di Jakarta, Yan Ichsas pada acara halalbihalal dan pengukuhan Dewan Pembina Yayasan Perguruan Thawalib, Minggu lalu. Harus Berubah Diakui Yan Ichsas, dia risih dengan kondisi almamaternya. Tidak terdengar lagi ulama yang lahir dari Thawalib. Pengusaha sukses yang berdomisili di ibukota itu mengatakan, ketika mencermati para politisi, pengusaha maupun penguasa yang berlatar belakang agama, umumnya sukses dunia dan akhiratnya. Mereka tidak tergerus oleh zaman yang semakin tidak menentu seperti korupsi dan politik praktis lainnya. Thawalib selama ini, adalah “dapur” tempat memasak para ulama maupun cendekiawan muslim yang bertebaran di negara ini. Namun dalam beberapa dekade terakhir, api di tungku itu mulai meredup. Kondisi itu tidak boleh dibiarkan berlarut-larut. Thawalib harus segera berubah agar tidak tergilas oleh perubahan itu sendiri tanpa mengabaikan keunggulan yang tidak dimiliki sekolah lain. Harapan it u tertumpang kepada Guspardi Gaus. “Saya berharap kepada Guspardi Gaus sebagai Pembina Yayasan Perguruan Thawalib dapat mencurahkan perhatiannya dan juga bisa menganggarkan bantuan untuk Th awalib dari APBD Sumbar, seperti halnya bantuan yang diberikan untuk sekolah sekolah lain,” katanya. Dualisme Kepemimpinan Ketua Yayasan Pendidikan

Islam Thawalib, Abdul Rahman Yusuf menyebut, pengukuhan Pembina Yayasan Perguruan Thawalib ini dilakukan untuk menggantikan pembina yang uzur sekaligus pembaharuan di yayasan. Dia juga menyampaikan, sebelum ini memang terjadi dualisme kepemimpinan yang menyebabkan penurunan kinerja yayasan dalam pendidikan. Sekarang kedua kubu itu sudah islah. “Dengan dikukuhkannya Dewan Pembina Yayasan Thawalib, diharapkan dapat membawa perubahan yang lebih baik. Sehingga Thawalib yang telah banyak melahirkan ulama itu kembali menunjukkan kiprahnya,” katanya. Siap Emban Amanah Ketua Pembina Yayasan Thawalib yang baru, Guspardi Gaus mengatakan, sebagai ketua terpilih yang diberikan amanah membina Yayasan Thawalib yang juga almamaternya, akan berusaha maksimal dan berharap dukungan dan kebersamaan semua. “Amanah adalah beban moral yang harus dipikul. Sekarang suasana Thawalib sudah sangat kondusif. Kita berharap agar ada perubahan di Thawalib sehingga mampu mambangkik batang tarandam,” kata Guspardi yang juga anggota DPRD Sumbar ini. Perubahan Penting H. Irwan Natsir, alumni Thawalib yang juga seorang jurnalis dan Anggota Komite Perencana Pembangunan Bappeda Jawa Barat menyatakan, perubahan Dewan Pembina Yayasan Thawalib dengan masuknya sejumlah alumni tentu membawa harapan terhadap perbaikan Thawalib. “Harapan kita untuk mengembalikan lembaga pendidikan yang berusia 105 tahun itu menjadi lembaga pendidikan Islam kebanggaan umat dan berkiprah melahirkan alim ulama dan intelektual Islam,” katanya. Namun Thawalib saat ini menghadapi situasi berbeda dengan 20 tahun silam. Saat ini sejumlah pesantren baru bermunculan di Padangpanjang dan di daerah lain di Sumbar. Ini artinya ada pesantren pembanding yang menjadi alternatif orang menimba ilmu agama. Kemudian munculnya ikonikon khusus di sejumlah pesantren, seperti program ung Redaktur: Devi Diany

gulan hafalan Quran dan lainnya, juga menjadi daya saing dalam pengelolaan pesantren termasuk bagi Thawalib. Lalu, apakah Thawalib ke depan bisa menjadi lembaga pendidikan yang dibanggakan masyarakat Padangpanjang, menjadi kebanggaan umat Islam Sumbar? Jawaban bisa. Thawalib ke depan akan menjadi lembaga yang dipecayai kembali oleh umat Islam dengan beberapa catatan. “Pertama adanya perubahan Dewan Pembina Yayasan. Perubahan ini harus dimanfaatkan dengan baik. Formulasi perubahan dengan agenda yang jelas, adalah hal mendesak untuk dibuat dan dikerjakan,” katanya. Kedua, bagaimana memanfaatkan potensi Thawalib, termasuk alumni untuk perubahan. Membuka diri dan mengajak bahkan melibatkan berbagai pihak adalah langkah untuk mempercepat terjadinya perubahan. Ketiga, dulu Thawalib lebih mengedepankan ketokohan. Mulai dari Dr Abdul Karim Amarullah atau Inyik DR, Buya Abdul Hakim terakhir Buya Mawardi Muhammad. Mereka memiliki reputasi keilmuan yang tidak diragukan dan memiliki karya buku yang hebat. Dengan figur ket okohan tersebut membuat pengelolaan Thawalib dipercaya oleh masyarakat. Saat ini, harus diakui ketokohan seperti dulu sudah tidak ada. Artinya pengelolaan Thawalib dilakukan dengan pola kolektif kolegial. Bukan lagi bersandar kepada figur ketokohan seperti masa dulu. Keempat, pelibatan masyarakat Padangpanjang melalui tokoh-tokoh formal dan informal perlu dilakukan. Sebab hal itu akan menjadi kekuatan. Thawalib secara lokasi berada di Padang Panjang. Sehingga dengan pelibatan akan melahirkan perasaan sama, bahwa Thawalib adalah asset Padangpanjang. Terakhir, keunggulan Thawalib seperti sekolah dengan 7 tahun, sikap mandiri, konsisten dan lainnya yang dulu hal itu menjadi ciri khas Thawalib perlu dipertimbangkan untuk dilaksanakan kembali. Sehingga akan menjadi pembeda sekaligus daya unggul Thawalib. (h/*) Layouter: Wide


8

MINGGU, 7 AGUSTUS 2016 4 Dzulqa’edah 1437 H

Interior Toyota Sienta 2016

OTOMOTIF

Tempat duduk berkapasitas tujuh penumpang Interior

TOYOYA ALL NEW SIENTA

Hadir dengan Teknologi Terbaru Laporan: HELDI SATRIA

TOYOTA Sienta mulai diperkenalkan dan langsung mengaspal di Kota Padang.

BRANCH Head Auto 2000 cabang Khatib Sulaiman, Kota Padang, Nur Imansyah Tara yang di dampingi Branch Head Auto 2000 cabang Bypass Padang David Tuerah, Tjen Imanuel dari Interkom Padang dan Vicky Fernando, selaku Kepala Cabang auto 2000 cabang Bukittinggi menyebutkan, All New Sienta hadir untuk menjawab kebutuhan pasar Indonesia akan sebuah kendaraan Multi Activity

Vehicle yang semakin memperlengkap line-up kendaraan di Indonesia. “Sienta pertama kali diperkenalkan dan diproduksi di Jepang. Kini untuk pertamakalinya juga Sienta diproduksi di luar Jepang yaitu di Kota Padang, Indonesia. Ini sangat membanggakan,” ujarnya saat peluncuran All New Toyota Sienta di Gedung Auto 2000 Khatib Sulaiman, beberapa waktu lalu. Ditambahkannya, All New Sienta menawarkan life style yang unik serta teknologi tinggi sehingga cocok untuk kebutuhan market di Indonesia yang s e m a k i n berkembang.

BRANCH Head Auto 2000 cabang Khatib Sulaiman, Nur Imansyah Tara serta Kepala Cabang Auto 2000 lainnya foto bersama usai peluncuran All New Toyota Sienta.

“Selain eksteriornya yang lebih stylish dan modern, All New Sienta merupakan mobil dengan performa yang baik dan mempu memberikan kenyamanan berkendara. Kendaraan ini menghadirkan akses yang mudah bagi penumpang dengan “Power Sliding Doors” memberikan kemudahan dalam membuka pintu, bahkan saat tangan anda penuh membawa barang,”

www.harianhaluan.com

jelasnya. Untuk konsep interior lanjutnya, Sienta mengusung tema “Seamless Functionality”, yakni memiliki makna yang premium untuk menghadirkan kenyamanan dan kemewahan. “Walau dimensi yang kompak, 3 baris bangku mampu memberikan kenyamanan dalam perjalanan panjang untuk 7 penumpang. Selain itu, lantai di

stylish ini hadir dalam 4 grade, yakni E, G, V, dan Q. NR engine yang terbuat dari alloy yang berbobot ringan, merupakan generasi terbaru engine modern yang dibuat oleh anak bangsa. Mesin Dual VVT-i yang canggih menjadikannya ramah lingkungan, didukung kombinasi yang pas antara tenaga dan efisiensi. Selain itu Sienta dilengkapi CVT 7 speed transmission.

Redaktur: Heldi Satria

Untuk ground clearance, Sienta dibuat lebih tinggi menjadi 170 mm atau 25 mm lebih tinggi daripada Sienta di Jepang. Hal ini disesuaikan dengan kebutuhan dan karakter masyarakat Indonesia. Di Kota Padang sendiri, harga on the road Toyota Sienta dibandrol mulai Rp235 juta hingga Rp300 jutaan per unit dengan 4 pilihan tipe dan 6 varian. (*)

Layouter: Rahmi


OLAHRAGA

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

FOTO bersama atlet laainnya.

MINGGU, 7 AGUSTUS 2016 4 Dzulqa’edah 1437 H

9

FOTO bersama setelah menerima medali.

WAHYU PUTRI MURTI

WAHYU (tengah) bersama pelatih usai menerima medali.

Anak Petani yang Mengharumkan Sumbar WAHYU Putri Murti murid kelas VI Sekolah Dasar 29 Merapi Panyalaian X Koto Tanahdatar tercatat sebagai atlet berprestasi dari cabang atletik nomor lomba lompat katak. Dirinya ikut menyelamatkan muka Provinsi Sumbar dengan memboyong medali perunggu pada ajang Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) SD tingkat Nasional ke IX tahun 2016 di Jakarta.

DI dalam bus menjelang keberangkatan.

Laporan:

Iwan DN Murti anak petani di lereng merapi itu juga mengantarkan pelatih Dhio untuk menjadi pelatih atletik Sumbar ke ajang O2SN SD tingkat Nasional yang dilaksanakan tanggal 24-30 Juli 2016 di Jakarta. Murti dalam ajang O2SN di Jakarta didampingi juga kepala SD Merapi Nettia Murni, S.Ag dan Kepala UPTD Pendidikan Kecamatan X Koto Adharul Utama, S.Pd. Pelatih atletik O2SN Sumbar Dhio Pantosa. A. R,

DI depan gedung HEXPO.

S.Pd didampingi Rano Effendi, S.Pd guru olahraga SD 29 Merapi yang baru kembali dari Jakarta di Padangpanjang kemarin mengatakan, pada O2SN tingkat Provinsi Sumbar, Murti berhasil mendulang emas di nomor lompat katak dengan lompatan 6. 80 meter dan lari gawang dengan catatan waktu 15. 46 detik. Kejuaraan O2SN SD ini merupakan event tahunan yang mempertandingkan beberapa cabang Olahraga, diantaranya atletik, karate, silat, catur, tenis meja, bulutangkis, renang, bola voli mini putri yang dihelat di

FOTO bersama pada ajang O2SN 2016/.

Jakarta. Menurut Dhio,untuk menjadikan seseorang menjadi atlet andal tidak bisa instan, perlu waktu dan latihan rutin. “Justru itu perlu adanya dukungan dana dan perhatian dari jajaran terkait ditingkat kabupaten maupun provinsi agar bisa melahirkan atlet yang bisa membawa harum nama da-

erah,” papar Dhio yang juga guru PNS di SD 17 X Koto itu menyebutkan. Kepala Dinas Pendidikan kabupaten Tanahdatar Indra Kusuma yang ditanya terkait keberhasilan siswa didaerahnya yang ikut membawa harum nama kabupaten Luhak nan Tuo dan Sumatera Barat itu mengatakan, disamping akan

di undang pada acara HUT RI dan pawai alegoris juga akan diberikan reward untuk wisata ke Singapura dan Malaysia. “Kita akan undang seluruh atlet berprestasi ikut pawai alegoris dan juga akan diberikan reward jalan jalan ke Singapore dan Malaysia disamping sedikit bonus” ujar Indra Kesuma. (*)

Dzudovic, dan akhirnya pun ia juga mengirimkan surat permintaan maaf ke UEFA. Tahun 2000/10 Roney mendapat penghargaan individu sebagai “player of the Year oleh PFA (Asosiasi pemain profesional). Pada Bulan Oktober 2010 ia menandatangani kontrak baru

selama lima tahun yang menjamin masa depannya di Manchaster United. (*)

WAYNE ROONEY

Dijuluki Pele-nya Inggris P

EMAIN bola yang akrab disapa dengan panggilan “Rooney” adalah seorang pemain yang kini membela klub besar Liga Inggris Manchester United. Rooney sendiri adalah seorang striker atau penyerang baik di MU ataupun di Timnas Inggris. Pemain bernomor punggung 10 ini cukup membuat gentar pertahanan lawan. Rooney memiliki nama lengkap Wayne Mark Rooney, dan dulu

nya ia adalah seorang yang sangat emosional. Rooney mengawali karir nya sebagai pemain bola sejak ia masih berumur sebelas tahun, ketika itu ia bermain untuk klub Everton

www.harianhaluan.com www.harianhaluan.com

junior, dan ia lumayan betah membela klub ini, bukti nya ia membela Everton Junior dari tahun 1996 sampai tahun 2002, sejak umur 11 tahun sampai umur 17 tahun. Tahun 2002 Rooney menginjak masa remaja, dan pelatih memutuskan untuk memindahkan nya ke klub Everton senior, untuk merasakan bagaimana ketatnya persaingan liga Inggris pada kala itu. Skill yang dimiliki Rooney pun akhirnya berkembang, walaupun hanya 2 tahun bersama Everton, ia mampu menyumbang 15 gol dari 67 pertandingan. Tahun 2004 atau saat Rooney be-

rumur 19 tahun, MU yang kala itu menjadi juara bertahan liga Inggris tertarik dengan skill yang dimiliki pemain bernomor punggung 10 itu, dan tak banyak fikir lagi, selagi Rooney masih muda, Ferguson sebagai pelatih MU pun memutuskan untuk merekrut nya. Rooney pun akhirnya bergabung bersama Setan Merah, hingga saat ini, dan dari 251 pertandingan ia berhasil mencetak 129 gol, karir Rooney pun akhirnya semakin populer. Untuk perjalanan karir nya di Timnas Inggris, ia mulai sejak tahun 2002 (17 tahun), bermain untuk Timnas U19, namun hanya satu pertandingan saja yang ia lakoni. Kemudian tahun selanjutnya yakni 2003, ia bergabung bersama Timnas Senior Inggris dan berhasil mencetak 29 Gol dari 76 per-

tandingan bersama Timnas Inggris. Wayne Rooney mulai terkenal pada saat melakukan debut pertamanya bersama MU dengan memperoleh Hatttric di Liga Champions. Dengan penampilan yang luar biasa bersama Red devil Rooney disebut-sebut sebagai PELE nya Inggris. Selain memang ahli dalam bermain bola, Rooney dikenal sebagai pemain yang ngotot dan juga tempramental, dimana ia pernah memproleh kartu merah karena m e nje ga l Moidrag

Redaktur: Arda Sani

Layouter: Ilham Taufiq


10

NASIONAL

MINGGU, 7 AGUSTUS 2016 4 Dzulqa’edah 1437 H

JOKOWI MAKAN SIANG BERSAMA PENDUKUNG

Optimis Atasi Persoalan Bangsa JAKARTA, HALUAN — Presiden Joko Widodo mengundang 30 kelompok pendukungnya untuk makan siang di Istana Negara, Jakarta, Jumat kemarin, sebagai tindak lanjut agenda Silaturahmi Nasional (Silatnas) Pendukung Presiden Jokowi pada 24 Juli 2016.

“Kami diundang makan siang oleh Presiden. Menunya seafood, suasananya akrab sekali. Presiden minta kami untuk terus monitor pemerintahan,” kata Ketua Panitia Silatnas Michael Umbas dalam keterangannya di Jakarta.

Menurut dia, Presiden Jokowi menghargai kekuatan pendukung Jokowi yang ikut mengawal kebijakan pemerintah. Presiden juga mengutarakan kondisi persoalan bangsa.”Presiden optimistis meski situasi cukup berat, kita semua

Kawal Tax Amnesty

TRI RISMAHARINI

JAKARTA, HALUAN — Pernyataan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok soal Tri Rismaharini diprotes Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Kota Surabaya. Ahok diminta tidak

RUMAH DIJUAL/DIKONTRAKKAN

DIKONTRAKKAN: Paviliun di Jl. Surabaya Blok D/10 Ulak Karang Selatan Asratek. Cocok untuk keluarga baru. Hub: 082384180011

Dijual Rumah Luas tanah 360 m2. Lantai bawah dengan 4 kamar tidur 2 kamar mandi.. Lantai atas dengan 2 kamar tidur 1 kamar mandi dan ruang tamu. Terletak di jalan proma no. 3 Belakang Balok Bukittinggi. Sertifikat Hak Milik. Yang berminat hubungi Hp: 081319854811

DIJUAL SEBIDANG TANAH Di Air Pacah Luas 1.320 M2, SHM, Harga Nego. Bagi yang berminat Hub : 0813 8899 8923 JUAL RUMAH. 3 Kamar Tidur, 2 Kamar Mandi, PLN, PDAM, Telp Rumah, garase. Alamat: Jln. Tanjung Indah V Blok C, No.20 A, Lapai Kota Padang. Harga Rp500 jt Nego. Hubungi Eky: 081363010182.

Dijual ruko permanen 2011 dg harga murah tiga lantai yang berada di pusat kota. Luas tanah 335 M2, luas bangunan 400 M2 (Lt 1 : 9 x16 M, Lt II : 10x19 M, Lt III :8x10 M. Pondasi sumuran, struktur besi ulir dan interior modern. Lokasi Labuah Basilang, Payakumbuh dekat kampus Unand II, 200 M dari Rumdis Walikota.Cocok utk kantor, hunian, toko dan koskosan. Serius, Hub : 083287052018. DIJUAL RUMAH TINGGAL, Di Jl. Dobi V No. I padang, kampung Pondok - Kota, ukuran panjang 16 m, lebar 9 m, SHM, Harga 1 Milyar Nego. Minat hub: 0852 1574 1549 / 0823 9099 6930

DIKONTRAKAN RUMAH DI JLN. UJUG GURUN NO. 58. PEMINAT HUB: 0852 744 63439 www.harianhaluan.com

Dikson Sirait (Almisbat), Budianto Tarigan (Projo), Sihol Manullang (Bara JP), M Yamin (Seknas Jokowi), Roy Maningkas (Ketua SC Silatnas), Ammarsjah Purba (Komunitas Alumni PT), Abdul Havid Permana (Kornas Jokowi), Wignyo Prasetyo (JNIB), dan Osmar Tanjung (Komite Penggerak Nawacita). Selain itu, ada juga Viktor Sirait (Kabar Nawacita), Pitono Adi (RPJB), Silvester Matutina (Solmet Jokowi), Robert Hutapea (Kawan Jokowi), Hasnil Fajri (EP For Jokowi), Krisbudiharjo

(RKIH), Imanuel Ebenezer (Joman), Widi Datu (GRI), Joanes Joko (Duta Jokowi), Emi Sulyuwati (Gerak Indonesia), Kartika Djumadi (Jasmev), Bayutami (Sekber Jokowi), James Talakua (Forkami), Ferdi Semaun (Posraya), Veldy Reynold (Arus Bawah Jokowi), Saripah Efiana (Guru Honorer), Andi Gani (KSPSI), Mudofir Hamid (SBSI), dan Kelik Wirawan (GK Center). Michael Umbas selaku Ketua Panitia Pelaksana Silahturahmi Nasional Pendukung Presiden

menyatakan para relawan telah melebur dan secara militan mendukung pemerintahan Joko Widodo (Jokowi). “Kami adakan ini (silatnas) supaya Bapak Jokowi melihat relawan telah melebur dan tetap solid. Kami juga ingin menunjukkan bahwa kami adalah pendukung militan Jokowi,” ujarnya di Wisma Serbaguna Senayan, Jakarta, Minggu malam. Ia menekankan para relawan telah bersedia memberikan dukungan sepenuhnya terhadap langkah-langkah

kepemimpinan Kepala Negara hingga 2019. “Bahkan, kami akan terus berada di belakang bapak sampai periode berikutnya,” katanya. Sebelumnya, di Jakarta, Sabtu, Michael mengatakan, “Kami berharap acara silaturahmi nasional ini menandai era baru dan menjadi perekat bagi segenap pendukung Jokowi untuk secara bersama-sama berkiprah dan melayani masyarakat sebagai sebuah keluarga dalam rumah besar bernama Indonesia Raya. (h/ant)

PDIP Protes Tudingan Ahok Soal Risma

JAKARTA, HALUAN — Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengundang puluhan kelompok pendukungnya saat Pilpres 2014 lalu ke Istana Negara, Jakarta, Jumat (5/8). Selain membahas tindak lanjut pasca Silaturahmi Nasional (Silatnas) Pendukung Presiden Jokowi pada 24 Juli 2016 lalu, pertemuan itu juga membahas soal kebijakan amnesti pajak. “Presiden minta kami untuk terus monitor pemerintahan,” kata Ketua Panitia Silatnas Pendukung Presiden, Michael Umbas, Jumat, (5/8). Menurut Umbas, presiden menghargai kekuatan pendukung Jokowi dalam ikut mengawal kebijakan pemerintah. Presiden juga mengutarakan kondisi pe rsoalan bangsa.”Presiden optimistis meski situasi cukup berat, tapi semua kita akan bisa atasi persoalan bangsa ke depan. Seluruh kelompok pendukung berkomitmen mengawal program Presiden yang sedang berjalan seperti tax amnesty dan pemberantasan Narkoba,” ujarnya. Umbas menegaskan, seluruh kelompok pendukung berkomitmen mengawal program Presiden yang sedang berjalan seperti tax amnesty dan pemberantasan Narkoba. “Kami juga a kan intens mengkomunikasikan berbagai hal terkait aspirasi rakyat bawah langsung kepada Presiden,” tegasnya. (h/rol)

Komplek Permata Mas-Lubuk Buaya (+200m dari Jalan Utama) Type 36, Lt. Keramik, 2 Kamar. Harga 150 jt (Nego). Hub : RIL / ALI HP. 085365655605. (Tanpa Perantara)

akan bisa mengatasi persoalan bangsa ke depan,” ujarnya. Ia menegaskan seluruh kelompok pendukung berkomitmen mengawal program Presiden Jokowi yang sedang berjalan seperti amnesti pajak dan pemberantasan narkoba.”Kami juga akan intens mengomunikasikan berbagai hal terkait aspirasi rakyat bawah langsung kepada Presiden,” kata Umbas. Selain Umbas, makan siang juga dihadiri ole Panel Barus (Sekretaris Panitia Silatnas), Hendrik

1 (satu) bidang tanah Hak milik, luas 1.125 m2, lokasi dekat masjid dan perumahan dekat pusat kota, kel. Anduringt, Kec. Kuranji. Harga Nego & 1 (satu) bidang tanah Hak Milik, luas 1.000 m2, Kel. korong Gadang, Kec. Kuranji. Minat Hub.0813 6358 0062

Sebidang tanah HM luas 316 m HOK, terletak di Komp. Perumahan Palm Griya Indah II/ c9 Korong Gadang Kuranji. Tampa perantara, Hub 0812 755 1965

DIJUAL MOBIL

Daihatsu Ayla Roda 4 Th.2014. Tangan Pertama, Warna Silver Metalik, Mulus, Pajak Baru Dibayar. Hub : HP. 081267632460 FORD RANGER DOUBLE CABIN 4X4Tahun ‘08, 2 unit, warna silver dan hitam,plat BA, kondisi mobil bagus, mulus, mesin terawat dan siap pakai, orisinil, Asuransi All Risk, nego. Hub: 087895733338, 081267333302

DI JUAL 2 (dua) unit mobil Nissan PKC 211 Tahun 2004, beserta dengan tangki Kapasitas 14. 000 liter, harga 155jt (nego). Tanpa Perantara Hub : 0812 6690 3003

mengadu domba antara Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dan Presiden Joko Widodo. “Sebagai seorang gubernur dan calon gubernur dari koal isi pa r tai n on-P DIP, tidak seharusnya berusaha

mengadu domba dua kader PDIP berprestasi, Ibu Risma dan Presiden Joko Widodo,” kata Wakil Ketua DPC PDIP Surabaya Didik Prastiyono s ep er ti dila nsi r Temp o kemarin. Adu domba yang dimaksudkan Didik adalah pernyataan Ahok bahwa ia sangat optimistis tokoh sekaliber Risma mampu memimpin Jakarta, bahkan Indonesia. “Apalagi, seingat saya, Bu Risma pernah ngomong, coba nanti dicek, ya, kan Surabaya lebih besar daripada Solo. Wali Kota Solo bisa jadi presiden (Jokowi), masak Wali Kota Surabaya enggak bisa?” kata Ahok di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Senin pagi, 1 Agustus. Menurut Didik, Wali Kota Risma tidak pernah mengeluarkan pernyataan itu. Sebab, antara Wali Kota Risma dan Presiden Jokowi merupakan dua kader PDIP yang samasama bagus yang dimiliki PDIP.

BROTHER MASSAGE, Pijat Refleksi, tradisional dan capek2.oleh tenaga pria profesional dan berpengalaman. bersedia dipanggil ke tempat. Hub. 0822 8374 7141

OLISINDO SERVICE, melayani salon mobil, cuci mobil, cuci karpet, tukar tambah ban plat. Jl. Adinegoro No. 30, Arah Lubuk Buaya (Depan Perumahan Lubuk Gading. HP. 0812 6684 0106

TRADITIONAL MASSAGE, MELAYANI PIJAT KEBUGARAN DAN PENGOBATAN, PEMIJAT PROFESSIONAL PRIA, HU BUNGI. 0822 8497 6339

MON ACCESORIES MOBIL, menerima pasang kaca film, alarm, central jok, power window, audio mobil, service dll. Jl. Ujung Gurun No. 148 Padang.

STOCKIST XAMTHONE PLUS, sedia paket hemat dan delivery, Dahsyat!, Insya Allah menyembuhkan. Jln Gang Singgalang 4 Depan Rs. Ibnu Sina Padang, Call. 085274336308 RS SITI RESWARI, menerima persalinan umum dan BPJS, dan Reswari Florist menerima pesanan karangan bunga, Hub. 0852 6371

SOFTWARE SERVER PULSA MU RAH, tapi bukan murahan sudah teruji kehandalannya, langsung diinstalkan dan tinggal pakai.Hub Wardoyo Jln. Tanjung Indah V Blok C/36 Lapai Padang. Hub. (0751) 7055027, 085263978000

LAMPU LED US, dengan Kipas, tinggal colok ke power bank atau laptop. Juga terima jasa instal laptop/komputer, game pc/android/ipad/ iphone,hub 081261888142 (sms) TOKO ASTAGFIRULLAH, menjual sparkpart mobil, olie, service dll. Jl. Lubuk Lintah No. 22. Hub. 0812 6614

CV. CINTA RASA CATERING , Menerima Pesanan untuk Pesta Perkawinan, Penataran dan Peresmian Kantor, menyediakan pesanan untuk rendang, gulai kalio ayam, Samba buruk2 (lado tanak, samba lado bawok, lado terasi, lado bada, dll. Alamat Jln. Pasir Putih Blok M No. 2. Telp. (0751) 447592, 0813 74100 307-0812 76123 679

BARCELONA CAFE, Nobar, Jajanan Bofet Della ( Nasi Goreng, Aneka Jus, Sup Darek dll) Menyediakan tempat acara ultah, makan bersama, buka 24 jam. Jln Dr. Wahidin No.1 (depan Kantor PLN Sawahan. Hub. 0823 8846 7417 Mampir yook di Cafe Break..! jln. agus salim no.14 padang (samping BCA sawahan) bisa nobar, buka bareng, wifi, karaoke keluarga, nuansa tempo doeloe. harga terjangkau dan rasa memuaskan. open full time.

CV DORA SATYA INSANI, usaha jasa angkuatan sewa melayani: Padang (P. Sidempuan, P.Siantar,R. Perapat,Medan,Aceh, Bengkulu).Jl.Lapaisampingkantor INTEL TNI AD. Padang. Hp. 081263385860

Risma Pamit Dikutip dari surya.co id, Tri Rismaharini tiba-tiba meminta maaf kepada warga Surabaya saat me-launching Kampung KB di RW XII Sidotopo Jaya, Semampir, Kamis (4/8) pagi. Risma minta maaf apabila mempunyai kesalahan, baik dari lingkup kelurahan, kecamatan hingga para pegawai di SKPD Pemkot Surabaya. “Ini adalah hari-hari terakhir, hari-hari penghabisan, oleh karena itu saya meminta maaf atas nama pribadi maupun semua pegawai dari kelurahan, kecamatan sampai SKDP. Mohon maaf bila ada kekhilafan dan kesalahan saya selama ini,” kata Risma. Saat ditanya awak media mengenai permohonan maafnya terkait Pilkada DKI Jakarta 2017, Risma memilih diam dan enggan berkomentar. Sebelumnya, Jaklovers, komunitas pendukung Tri Rismaharini untuk calon gubernur DKI diundang sebagai pembicara di sebuah forum

ONE PIECE VARIASI, Masang Kaca film, stiker, branding, dll. Jl. ST. Syahrir. No. Hp. 081374315278 AL HAADI ZIARAH TOUR & TRAVEL, Penyelenggara resmi haji khusus dan umrah. Jl. S. Parman No. 152A. Telp. (0751) 7057746 / 7057747. Hp. 08126764737

diskusi di Surabaya. Jaklovers dalam kesempatan tersebut meminta izin kepada warga Surabaya untuk mendukung Risma sebagai cagub DKI. Hadir dalam diskusi kebangsaan bertajuk “Bu Risma Antara Surabaya - Jakarta” itu, sejumlah perwakilan komunitas, di antaranya pemuda Surabaya, Muhammadiyah, h ingga pentolan suporter Bonek. Ketua Jaklovers, Neno Warisman, dalam orasinya menyampaikan bahwa Jaklovers tidak mewakili partai politik tertentu untuk mendorong Risma sebagai cagub DKI.”Ini murni gerakan hati, kami ingin bangsa ini lebih baik,” katanya. Aktris peran yang juga penceramah wanita ini menegaskan, gerakan mempromosikan nama Risma ke DKI dianggapnya untuk menyelamatkan bangsa.”Karena kami tahu, Bu Risma selalu bekerja dengan hati,” tuturnya. (h/tmp/gtr)

ARAW FILM, KACA FILM & CUTTING STIKER, melayani penjualan dan pemasangan kaca film, aneka sticker samblas dan cutting stiker. Jl. Veteran No. 91 Padang. Hub. 085264697457

OLISINDO SERVICE, melayani Service, ganti oli, cucian mobil, dll. jln. Adinegoro No. 38, Depan perumahan Lubuk Gading Permai, arah ke Lubuk Buaya. Saat ini dibuka lowongan untuk tenaga kasir, datang langsung ke alamat Kami. Hub: Bapak Reza 081266840106 SERVICE AC ( AIR CONDITIONER), special AC mobil & Spare Part. Melayani pemasangan AC, antar jemput ke alamat. Jln. Ujung Gurun No. 77 Padang. Hub: 07517814716

ALFA RENTAL MOBIL, antar jemput bandara, rental kendaraan harian, mingguan, bulanan, Avanza, Xenia, Innova,APV, Fortuner, Harga relatif, Unit ready, Hub. 0751-9970033,

PT. BUNDA WISATA NUSANTARA, melayani penjualan tiket pesawat semua maskapai. Harga bersahabat. Jl. Raya Pitameh No. 1 Telp. 0751-74154, Hp. 08126772460-081374809222 Padang PT RATU JAYA TOUR & TRAVEL, Jl. S.Parman No 123 Ulak Karang. Telp. (0751) 7058386, 8260961, 8260878

DIBUTUHKAN : Pria untuk Sopir Truck Fuso Engkel Roda 6 Tipe 220ps TI Muatan 20 s/d 22 Ton. Lamaran Dikirimkan Ke : PT. TINA DIMANS RAYA AQUA Jl. Veteran No. 80 A, Padang DIJUAL CEPAT SUZUKI ESCUDO TAHUN 2000, PAKAI SENDIRI, TERAWAT, WARNA KUNING METALIK MINAT HUB. 071266096689 DAN 085263801756

BKPB, Toyota Kijang Super KF40 Short Th.94, An. H. Thamrin. Warna Abu2, No. Mesin: MHF21KF4001168696, No. BPKB. 5K9234298. BA 1796 AJ. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

Dijual Rumah Luas tanah 360 m2 Lantai bawah dengan 4 kamar tidur 2 kamar mandi.Lantai atas dengan 2 kamar tidur 1 kamar mandi dan ruang tamu terletak di jalan proma no. 3 Belakang Balok Bukittinggi. Sertifikat Hak Milik Yang berminat hubungi Hp: 081319854811 Redaktur: Devi Diani

Layouter: Irvand


USAHA

MINGGU, 7 AGUSTUS 2016 4 Dzulqa’edah 1437 H

KARYAWAN CV Insan Mandiri memperlihatkan mesin fotokopi yang dijual oleh perusahaan tersebut

11

KANTOR CV Insan Mandiri di Jl. Veteran No

CV INSAN MANDIRI

Satu-satunya Importir Resmi Mesin Fotokopi di Padang CV Insan Mandiri ialah importir resmi mesin fotokopi di Padang. Perusahaan ini adalah cabang dari perusahaan dengan merek yang sama di Pekanbaru, satu-satunya perusahaan pengimpor mesin fotokopi di Sumatra. Pendirinya ialah Salnoferi Salim. Laporan:

Deby Ayu Lestari

Sejak kali pertama berdiri pada 1990, perusahaan itu kemudian mendirikan cabang di beberapa provinsi, di antaranya Batam, Bengkulu, dan Padang. Di Padang, cabang Insan Mandiri dibuka pada 2011. Feri Salim, adik Salnoferi Salim, dipercaya menjadi kepala cabangnya. Cerita itu diungkapkan oleh Feri saat Haluan berkunjung ke kantor cabang Insan Mandiri di Jl. Veteran No. 28B, Padang, Kamis (4/8). Ia mengutarakan, pada 2007, belum ada perusahaan pengimpor mesin fotokopi. Hingga saat ini pun belum ada. “Di Sumatra Barat, saingan kami adalah pedagang mesin fotokopi yang mem-

TEKNISI Insan Mandiri memperbaiki mesin fotokopi pelanggan

beli barang di Jakarta. Sementara kami, mengimpor dari Singapura. Untuk wilayah Sumbar, kami menguasai pasar fotokopi, yakni 40 hingga 60 persen,” ujarnya. Bukti bahwa Insan Mandiri merupakan impotir resmi mesin fotokopi, perusahaan itu memiliki Angka Pengenal Inportir (API): 41000179. Artinya, perusahaan itu legal dan berjalan atas izin pemerintah. Mesin fotokopi yang dijual oleh Insan Mandiri mesin buatan dari negara lain, seperti Australia, Jepang, Jerman, dan Amerika Serikat. Beberapa mereknya, antara lain Minolta, Kyocera, Canon dan Xerox. Dua merek terakhir ialah yang paling banyak dipesan pembeli. Mesin-mesin tersebut, setelah diimpor dari Singapura, disimpan di gudang Insan Mandiri di Pekanbaru yang merupakan kantor pusat. Kemudian, mesin-

mesin itu diedarkan ke cabang-cabang di setiap provinsi. Harga mesin fotokopi yang dijual Insan Mandiri bergantung pada merek dan kualitas mesin bersangkutan. Harganya mulai dari Rp17 juta hingga Rp38 juta per satu unit mesin. “Pembeli paling banyak adalah wirausaha fotokopi. Pembeli lainnya, antara lain lembaga pendidikan, perguruan tinggi, instansi pemerintahan, dan perusahaan swasta. Oleh karena banyaknya pembeli dari kalangan wirausaha fotokopi yang modalnya usahanya berskala kecil, kami menyediakan cara pembelian dengan sistem kredit dan sewa (rental). Sistem itu banyak diminati pembeli karena pembeli tidak harus mengeluarkan biaya besar untuk bisa mendapatkan mesin fotokopi,” tuturnya. Tak seperti sistem sewa barang di tempat usaha lain, Insan Mandiri memberikan syarat yang gampang bagi penyewa. Penyewa tak perlu meninggalkan BPKB kendaraan untuk membawa pulang mesin fotokopi di perusahaan itu, namun cukup dengan memberikan deposit

sebesar Rp2 juta sebagai jaminan awal. Setelah itu, penyewa membayar uang sewa sebanyak Rp1 juta per bulan, cicilan yang tergolong kecil bagi wirausaha fotokopi. “Salah satu kelebihan untuk sistem rental dan kredit, kami memberikan servis gratis untuk mesin fotocopi dan beberapa alat yang dibutuhkan agar kondisi mesin tetap bagus. Untuk menjaga kepuasan pelanggan, kami memberikan garansi selama 12 bulan kepada setiap pembeli dalam proses perbaikan dan servis mesin,” ujar Feri. Dalam sebulan, sebanyak 20 atau 30 mesin fotokopi terjual di Insan Mandiri. Separuh dari jumlah itu dibeli secara kredit. Sedangkan jumlah mesin yang disewa sebanyak 10 hingga 15 unit per bulan, dengan durasi sewa setahun. Oleh karena itu, tak mengherankan kalau perusahaan itu meraih omzet kurang lebih Rp400 juta per bulan. Untuk memasarkan produk dan memasyarakatkan nama Insan Mandiri, kata

Feri, pihaknya memasang iklan di media massa, menyebarkan brosur, dan mendatangi langsung calon konsumen yang disasar. Saat ini, pembeli dan penyewa mesin fotokopi perusahaan itu terdapat di semua daerah di Sumbar. Andre (32), pembeli mesin fotokopi di Insan Mandiri mengatakan, Insan Mandiri sangat mementingkan kepuasan pelanggan dengan cara memberikan dukungan penuh kepada pelanggan. “Insan Mandiri juga memberikan ilmu tentang tata cara merawat mesin fotocopi agar tidak cepat rusak,” kata Andre. Kesan senada juga diungkapkan oleh pembeli lain, Nanda (26), yang sudah membeli lima unit mesin fotocopi di Insan Mandiri. Ia mengatakan, barang yang dijual oleh Insan Mandiri berkualitas bagus dan bersertifikat impor. Kesannya yang lain, hanya Insan Mandiri, penjual mesin fotokopi di Padang, yang memberikan garansi dan servis selama setahun. (*)

KARYAWAN CV Insan Mandiri menerima telpon dari pelanggan dari luar Kota Padang

FERI SALIM Direktur CV Insan Mandiri Cabang Padang

www.harianhaluan.com

Redaktur: Holy Adib

Layouter: Wide


12

SENI DAN BUDAYA

MINGGU, 7 AGUSTUS 2016 4 Dzulqa’edah 1437 H

Kuping Kiri, Suporter Bola Garis Keras, dan Syekh Siti OLEH : DADANG ARI MURTONO “Aku kira seekor jangkrik masuk dan membikin rumah di kuping kiriku,” ujar Jibi puluhan tahun yang lampau. Hari ketika ia mengucapkan kalimat itu adalah hari terakhir Jibi menjadi anak baik. Ia berusia tujuh tahun dan sehari sebelumnya, sekelompok orang dari kota kecamatan, dengan dipandu oleh Mat Aji, menggedor pintu rumahnya, menjemput kedua orangtuanya dan membawa mereka ke sebuah tempat yang jauh dan tak pernah kembali. Keesokan harinya, pagi sebelum Jibi mengeluhkan kuping kirinya, Mat Aji kembali ke kampung dan menjawab pertanyaan Jibi tentang nasib kedua orangtuanya dengan singkat: roh tujuh jenderal menuntut balas kepada orangtuamu dan kamu jangan lagi bertanya apa-apa. Setelah hari itu, orang-orang melarang anak-anaknya bermain dengan Jibi dan kelak ia akan tahu bahwa ia adalah seorang anak yang dijauhi malaikat kematian. Orangtua Jibi adalah orang perantauan. Orang-orang bilang mereka berasal dari provinsi yang jauh dan datang ke kampung itu untuk merampas dan membagikan tanah beberapa Haji kepada para buruh. “Sesuai perintah undangundang,” ujar mereka. Mat Aji salah satu dari beberapa Haji itu. Setelah kepergian orangtua Jibi, para Haji memperoleh kembali tanah mereka dan para buruh kembali menjadi buruh. Jibi bertahan hidup dan tumbuh dengan memakan apa saja yang ia temukan di jalanan, atau sesuatu yang ia ambil diam-diam dari dapur warga kampung, dan pada hari-hari di mana ia tidak beruntung, ia memakan sembarang dedaunan, cacing, dan bahkan tanah. Kadang-kadang, secara sembunyi-sembunyi, para buruh yang dulunya menggarap tanah sitaan para Haji, memberinya sedikit makanan sambil mewanti-wanti agar Jibi tidak menceritakan hal itu kepada siapa pun, khususnya Mat Aji. Hari-hari yang keras itu, ditambah siksaan dengingan di kuping kirinya menjadikan Jibi seorang anak yang gampang marah dan tak kenal takut. Ia mulai sering terlibat perkelahian, baik dengan anak sepantarannya maupun yang lebih tua darinya, baik anak kampung itu atau anak dari kampung sebelah. Dalam setiap perkelahian, Jibi kerap berteriak kepada musuh-musuhnya agar

memukul kepalanya, agar jangkrik dalam kuping itu segera keluar dan tak lagi memberi Jibi penderitaan yang seakan tak tertanggungkan. Namun begitu mereka memukul, sekujur tubuh Jibi tiba-tiba berubah menjadi senjata yang menakutkan: kebal, keras, dan menyakitkan. Menjelang umur lima belas, Jibi pergi dari kampung tanpa berpamitan kepada siapa pun. Kelak, dalam salah satu kepulangannya, Jibi bersaksi bahwa satu-satunya alasan kepergiannya adalah karena di kampung tersebut, dan di kampung-kampung sebelahnya, tak ada lagi orang yang memiliki cukup nyali untuk melawannya dalam sebuah perkelahian. “Untuk apa aku hidup tanpa adanya perkelahian?” katanya. Kalimat yang ia maksudkan retoris itu ia ucapkan di sebuah warung setelah ia berhasil menahan beberapa orang untuk tetap duduk dan mendengarnya berbicara. “Aku pergi ke kota propinsi dan menemukan sebuah medan perang yang sempurna. Kalian tahu di mana medan perang itu?” Semua yang ada di warung menggeleng. Dan dengan tertawa penuh kebanggan, Jibi meneruskan ceritanya. “Di stadion ketika berlangsung pertandingan bola.” Orang-orang di kampung tersebut memang telah lama mendengar keributan yang kerap mengiringi pertandingan sepak bola di kota dan mereka tak pernah terlalu menghiraukannya, namun gestur tubuh Jibi ketika menceritakan hal itu membuat mereka merasa ngeri. “Tak ada satu pun pertandingan yang tidak berakhir dengan tawuran antar suporter. Mereka orang-orang keras dan mereka rela mati membela klub kesayangan mereka. Aku sebenarnya tidak peduli dengan bola. Aku bahkan tak tahu satu pun nama pemain bola. Tapi aku adalah suporter garis keras. Aku hanya ingin berkelahi. Itu saja.” Sejak saat itu, terdorong oleh imajinasi yang dihasilkan dari cerita Jibi, mereka menjauhkan diri dari berita apa pun tentang sepak bola. Pada kepulangan Jibi yang selanjutnya bertahun-tahun kemudian, ia bercerita tentang tiga orang yang mati di tangannya dalam sebuah tawuran antar suporter dan ia mengeluhkan bahwa perkelahian-perkelahian

semacam itu tidak lagi mampu memuaskannya. “Hanya remajaremaja tolol yang mau berkelahi demi klub sepak bola,” katanya. Dan pada kepulangan yang itu pula ia mendapati Mat Aji telah meninggal seusai digigit kalajengking di sawah dan sejumlah buruh di masa pembagian lahan yang masih hidup mendapatkan keberanian untuk bercerita kepada Jibi tentang keberuntungan dan betapa malaikat maut menjauhinya. “Mat Aji yang mengundang para pembunuh itu ke sini. Mat Aji bukan orang yang jahat. Ia hanya mendendam lantaran kehilangan tanah. Dan dendamnya hanya ditujukan kepada orangtuamu. Ia bisa saja

menyebut kami sebagai anggota BTI dan itu sudah cukup menjadi alasan bagi para pembunuh itu untuk menghabisi kami. Tapi Mat Aji tidak melakukannya. Ia juga iba kepadamu dan karenanya kamu dibiarkan hidup. Tapi itu adalah masa lalu. Sewaktu Mat Aji masih hidup, kami begitu ketakutan meski Mat Aji bersumpah tidak akan berbuat buruk kepada kami. Banyak orang juga berlaku buruk kepadamu meski berulang kali Mat Aji mengatakan bahwa kamu tidak berbahaya. Kami hanya ketakutan, sama seperti tiap penduduk kampung ini.” “Aku tidak peduli dengan itu semua,” jawab Jibi. “Lalu kenapa kau pulang ke

kampung ini?” “Aku hanya ingin pulang. Tak ada alasan lain.” “Apa kuping kirimu masih mendenging?” “Kuping kiriku masih mendenging dan hanya sebuah perkelahian yang mampu meredakannya.” Jibi kembali pergi dan tak mengatakan ke mana lagi tujuannya. Dan sekian tahun kemudian, ia datang dengan penampilan yang jauh berbeda dari penampilan-penampilannya sebelumnya. Bila dulu ia kerap berpakaian selayaknya preman, kini ia tampak mengenakan jubah, bersorban, dan memelihara jenggot. “Panggil aku Syekh Siti,” katanya. “Seperti yang kubilang dulu,

tawuran di stadion dan sekitarnya dengan suporter klub bola lain hanyalah mainan anak-anak. Dan yang kini kulakukan adalah permainan sesungguhnya bagi lelaki dewasa,” tambahnya. “Apa yang kini kaulakukan Jibi?” “Syekh Siti, bukan Jibi. Tidakkah kaulihat pakaianku?” “Maaf. Jadi apa yang kini kaulakukan Syekh Siti?” “Kalian orang-orang tolol! Apakah televisi belum masuk ke sini?” “Tivi sudah masuk, Syekh. Sudah lama.” “Kalau begitu lihat berita.” Pada waktu itulah, salah satu dari mereka berkata, “ya, aku sepertinya pernah melihatmu di tivi. Apakah kau yang ikut membubarkan dan memukuli peserta diskusi buku Tan Malaka?” “Ya. Itu aku. Kau pintar.” “Memangnya kenapa diskusi itu dibubarkan dan pesertanya dipukuli?” “Itu bukan urusanku. Yang menjadi urusanku adalah bagaimana caranya aku bisa memukuli orang. Tak peduli alasannya.” “Oh...” “Suatu hari, bisa saja kami datang ke kampung ini dan menghancurkannya.” “Kenapa?” “Sudah kubilang, aku tak perlu tahu alasannya. Tapi mungkin saja pemimpin kami akan berkata kepada wartawan bahwa orang-orang PKI pernah tinggal di sini,” kata Syekh Siti kalem dan seolah lupa pada alasannya meninggalkan kampung itu ketika usianya lima belas. Setelah mengucapkan kalimat tolol itu, Syekh Siti pergi dan membiarkan para pendengar yang ia tahan di warung tersebut melongo. Sejak itulah orang-orang kampung dilanda ketakutan setiap kali melihat orang berjubah dan bersorban. “Apakah kuping kiri orang itu berdenging keras?” *Dadang Ari Murtono, lahir dan tinggal di Mojokerto, Jawa Timur. Buku ceritanya yang sudah terbit berjudul Wisata Buang Cinta (2013) dan Adakah Bagian dari Cinta yang Belum Pernah Menyakitimu (2015). Saat ini bekerja penuh waktu sebagai penulis dan terlibat dalam kelompok suka jalan.

PUISI-PUISI FIRDAUS AKMAL Nanar Buat Gus Dur : sebagai Presiden dan sebagai Gus Dur Rinduku nanar, menggurita di ujung runcing bara, mengempik gegar angin yang makin liar melukis jerit dalam retak kaca : ribu getir menelanjangi ratu jalanan melarat, pucat mata kabut mendelik sisa udara digagahi kursi – kursi beratap setanggi. Rinduku nanar, menjala sejuta warna : darah, nanah dan muntah. Segala ombak mencekik kamar – kamar pemimpi. Sepi dan sunyi membakar wangi telaga : tempat mereka berkaca – kaca, memahat angkasa yang selalu pudar. Rinduku nanar, berlabuh di dermaga peraduan : Memesan suara – suara di sela hela, Mematung lilin – lilin yang gagah memecah kerang malam. Rindu ku nanar, seolah memesan perahu yang belasan tahun lalu berlayar. Ada kelasi kenamaan menunggangi perahu ini. Setidaknya nanar rindu memagut sabdanya tentang perdamaian air dan api. 7 Februari 2015

Moga Ku tawar lagi senyumanmu, sekian kali sebelum kau asing dengan bibirmu sendiri Masihkah hanya pagi yang dapat kau dengar guraunya ? waktu pasta di mulutmu membersihkan sisa pesta setidaknya dalam cermin kau memesan cerita lain : mematung tawa, memanggang sepi di atas lilin 25 Januari 2016

PEMBERITAHUAN : www.harianhaluan.com

Freeport Fragmen tentang bayi – bayi Randu Bayi – bayi randu tengah duduk bersandar pada genang rakit – rakit bambu. Mekar jemarinya menggerayangi tiang – tiang langit sebagai kelopak – kelopak kipas yang menghibahkan udara : menjelma paksi – paksi merpati Sedang unggunan kerlip kelemanyar serupa bala serdadu : saling memagut pundak membingkai sudut – sudut rakit. memasung ombak, meranumkan buah dada, menyanggul selia : sebagai tudung paduka bayi Rakit randat merandai membelah larik – larik padma Sesampainya di muara, bayi – bayi randu merangkaki dinding maja menyakukan ranum buah DADA. 8 Februari 2016

Kita musti sudahi kontrak ini, Jangan sekali –kali perpanjang api Sebelum burung terkapar di atas lumbung padi Coba kita bicara dengan habibi supaya berkenan ke kampus – kampus menerima undangan kunjungan Bertukar pikiran dengan teknokrat yang sehari – hari bermukim di laborat Sebelum pengemis men-derma tangis Dan bayi – bayi asing dengan air payudara Kerna dalam ejaan koloni payberarti membayar : Berjuta fakir di negeri sendiri harus membeli udara Sebelum pandangan mata ini letih memantak jerit kerontang butala Sebelum nyawa tanah ini habis Sebelum rongga air ini habis Sebelum Mata air Mejelma samudera air mata Berlayar di atasnya bajak samudera Berlabuh di tepi pulau tanah air Tanah yang begitu subur, mengucur sangat deras air mata Tanah air, air mata, mata air Tanah – air – mata Semarang, 6 Februari 2016 FIRDAUS AKMAL, lahir di Pekalongan 11 Oktober 1996. Menempuh pendidikan di Jurusan Pendidikan IPS, UNNES. Aktif mengikuti beberapa sayembara penulisan puisi

Halaman Seni dan Budaya Haluan menerima kiriman naskah cerpen dan puisi. Kirim karya anda ke email: Haluanpadang@gmail.com. Panjang naskah cerpen maksimal 900 kata (words). Sertakan nomor handphone untuk konfirmasi penerbitan atau penolakan naskah. Redaktur: Juli Ishaq Putra

Layouter: Irvand


WISATA

MINGGU, 7 AGUSTUS 2016 4 Dzulqa’edah 1437 H

13

PULAU PAMUTUSAN DAN PASUMPAHAN

Sensasi Wisata Bahari Ranah Minang B

AGI penyuka wisata pantai, mungkin pernah melihat atau mendengar bahkan mengunjungi objek wisata yang saat ini lagi mendunia, yaitu Raja Ampat di Papua. Tapi kali ini, Sumatera Barat juga mempunyai pulau yang tak kalah hebatnya dengan objek wisata di bumi cenderawasih tersebut. Laporan: RIVO SEPTI ANDRIES

Pulau Pamutusan dan Pulau Pasumpahan, adalah beberapa pulau yang memiliki keindahan luar biasa. Terletak di sebelah selatan Kota Padang, tepatnya di Sungai Pisang, Kelurahan Teluk Kabung Selatan, Kecamatan Bungus Teluk Kabung, Kota Padang atau sekitar 45 menit perjalanan menggunakan boat, akan menjadikan pertualangan yang tak akan terlupakan. Ada dua jalur yang dapat dilalui untuk mengunjungi dua pulau tersebut. Pertama bisa melalui darat, kedua melalui laut. Jika

melewati darat kendaraan akan menempuh jarak sekitar 30 kilometer atau sekitar satu jam. Sensasi yang menantang pun juga disajikan melewati jalut darat ini, sebelum memasuki kawasan Sungai Pisang alam akan menyajikan suasana hutan dengan nyanyian burung di dalamnya, jalan yang terjal dan curam memicu adrenalin kembali terbakar. Bagi yang ingin melewati jalur laut, pengunjung bisa naik dari Muara Batang Arau. Tidak kalah menantang dengan jalur darat, deburan ombak siap menyapa saat lepas dari dermaga. Angin sepoi menyeka di sela rabut hingga leher. Sejauh mata memandang lau biru tersaji begitu luasnya.

Dua jalur ini akan membawa sampai ke Sungai Pisang dan pengujung untuk beristirahat untuk melepas lelah di salah satu Villa bernama La Villa Sofia. Bangunan villa yang terbuat dari kayu menguatkan suasana alam yang begitu kental. Kicauan burung salaing menyapa sekaan menyambut mereka yang masuk ke Villa bernuansa alam tersebut. Ditemani es the meredakan tenggorakan yang tadinya mulai mengering. Tidak sabar ingin terjun bebas berlarian di pulau. Saatnya berangkat menggunakan boat, tinggal pilih pulau mana yang akan dikunjungi. Terlebih dahulu. Pulau Pasumpahan bersnorkling ria atau pulau Pamutusan dengan pasir putihnya dan berfoto dari atas bukitnya. Tak hanya dua pulau ini, ada beberapa pulau lainnya yang mengililingi diantaranya Sikuai, Marak dan lainya. Tak salah jika pulau-pulau tersebut dikatakan surganya padang. Menurut Nanda direk-

MAKANAN khas Minang yang menggugah selera, turut memanjakan pengunjung di salah satu villa di lokasi.

www.harianhaluan.com

tur travel agen Malala Tours yang ikut menikmati suasana pulau mengatakan, wisata bahari di Kota Padang tidak kalah menariknya dengan wisata di wilayah lain. Hanya perlu sedikit polesan dijamin akan menjadi luar biasa. “Wisata bahari di kota Padang hanya butuh packaging yang bagus, potensi wisata disini luar biasa indahnya. Tidak usah jauhjauh ke luar negeri, orang bule pun mencari-cari pulau ini untuk dikunjungi. Tidak perlu menghabiskan waktu untuk pergi jauh dan memakan biaya besar,” ujar pria yang berkantor di Jalan Mangunsarkoro Blok A No 3. Padang ini. Menikmati pulau tentunya wajib untuk berenang, diving, snorkeling, dan memancing. Tinggal tentukan spot mana yang akan dijelajahi. Airnya yang jernih, membuat mata dapat menembus hingga ke karangkarang tempat ikan bermain. Dan yang pasti jangan lupa untuk mengabadikan momen-momen indah dengan kamera. Karena jika lupa akan ada sedikit penyesalan karena melewati momen yang tak terlupakan. Dengan melihat momen terekam lewat foto atau video maka hanya ada senyuman serta kata luar biasa

PARA wisatawan berfoto dari atas bukit dengan latar belakang Pulau Pamutusan.

yang bisa disampaikan kepada keluarga, kerabat, dan sahabat. Setelah bermain di pulau saatnya kembali ke villa sambil melepas penat setelah bercumbu dengan birunya laut. Ada 4 kamar yang tersedia, dua di lantai atas dan dua di lantai bawah. Untuk kamar yang di atas terdapat t iga kasur tipe bertingkat dalam satu kamar. Hal tersebut bertujuan bagi mereka yang ingin nginap secara kelompok,

MENIKMATI sensasi menyelam di dasar laut nan biru.

atau rombongan. Bagi mereka yang ingin lebih privasi ada dua kamar di bawah dengan tipe single bad. Membasuh tubuh dengan air panas pancuran dapat meredakan otot yang tegang. Selanjutnya kenikmatan yang ditunggu adalah makan, harumnya rendang, sambalado serta gulai ayam membuat perut semakin berontak untuk cepat diisi. Malam semakin larut, tak ada televisi atau radio hal itu sengaja dikakukan

agar ti dak mengganggu waktu liburan, dan menjauhikan dari kebisingan. Hanya ada nyanyian jangkrik malam dan dentingan gitar bagi mereka yang ingin bernyanyi. Segelas kopi atau teh panas juga dapat menemani malam. Kasur yang dilingkari tirai putih, bantal yang lembut membawa keperaduan untuk menunggu sunrise yang memancar dari balik pohon keeseokan harinya. (**)

SNORKELING menjadi pilihan utama para wisatawan yang berwisata ke Pulau Pasumpahan dan Pamutusan.

Redaktur: Ryan Syair

Layouter: Wide


14

MINGGU, 7 Agustus 2016 4 Dzulkaedah 1437 H

KESEHATAN & LINGKUNGAN

Waspadai 5 Gejala Sakit pada Anak “JIKA anak terlihat sangat lemah ketika menderita gejala penyakit, orang tua perlu memanggil dokter atau membawanya ke UGD rumah sakit,” ungkap Barton Schmitt, MD, seorang dokter anak pada Call Center Rumah Sakit Anak Aurora, Colorado.

S

CHMITT meng ingatkan para orang tuauntuk m e m p erc ay a i nalurinya untuk berangkat ke UGD ataupun dokter anak. Dan, sebaiknya orang tua juga tak berpikir akan ditertawakan atau tak akan menghasilkan apa-apa dengan kunjungan ke dokter. Antisipasi akan lebih baik ketimbang menunggu sesuatu terjadi dan membuat penyesalan seumur hidup. Demam Tinggi dan Lama Ketika anak demam dan memerah karena panasnya, sebaiknya cermati perkembangan sang anak. Gejala lain yang ditunjukkan ini sangatlah penting daripada menyan-

darkan pada angka termometer. Sebuah studi terbaru di jurnal Pediatrics menemukan, satu dari empat orang tua memberi anak-anak mereka obat demam ketika suhu badan anak kurang dari 37,7 C. Kendati dokter telah menyarankan pengobatan ketika suhu mencapai 38,4 C ke atas. Ini memang tidak disarankan, akan tetapi ketika anak mulai bermasalah dengan makan dan minum sebaiknya segera bawa anak ke rumah sakit terdekat. Kebanyakan demam pada anak memang tidak mengindikasikan kondisi darurat medis, kendati demikian jangan menunggu hingga esok untuk memberinya pertolongan. Anak-anak berusia 2 tahun ke atas yang menderita demam di atas 40 C ke atas, umumnya akan terlihat tak enak badan. Jika demam bertahan hingga 4 hari atau lebihsecara berturutturut, sebaiknya dibawa ke dokter. Sedangkan anak berusia di bawah 2 tahun yang menderita demam tinggi, ken-

dati belum 48 jam tetap harus diobservasi oleh dokter. Sakit Kepala Hebat Menghadapi a nak yang mengeluh sakit kepala, sebaiknya jangan sepelekan. Langkah pertama, biarkan anak tak masuk sekolah dan mendapat cukup tidur. Biasanya, sakit kepala ringan akan hilang setelah anak beristirahat dan meminum obat bebas.Namun jika sakit kepala anak bertahan selama beberapa jam, tak mempan dengan obat bebas, hingga Ia tak bisa makan, main, bahkan menonton acara televisi favoritnya, segera hubungi dokter anak. Sakit kepala yang cukup parah dan melumpuhkan anak dari aktivitasnya sangat memerlukan evaluasi. Sakit kepala memang seringkali disebabkan otot-otot di kulit kepala yang tegang. Pada tahap yang lebih berat hingga mempengaruhi otak, sakit kepala dapat diiringi gejala neurologis seperti, kebingungan, penglihatan ka-

Agar Anak Tidak Mudah Sakit DIANTARA beberapa tips agar anak tidak mudah terjangkit kuman penyakit: 1. Senantiasa biasakan anak dan anggota keluarga lain untuk mencuci tangan setelah kembali dari luar ru mah, setelah buang air, dan sebelum makan. Cuci tangan yang baik adalah dengan menggunakan sabun dan air mengalir, namun jika tidak ditemukan sabun, maka boleh tanpa sabun, namun tetap dengan air mengalir. 2. Biasakan anak mengkonsumsi makanan dengan gizi yang baik dan lengkap, dari protein berkualitas baik seperti telur, ikan, kacangkacangan, juga lemak, sayur-sayuran, dan buah-buahan.

www.harianhaluan.com

3. Kurangi konsumsi gula, seperti pada snack dan permen anak, begitu juga minuman bersoda. 4. Jika anggota keluarga menderita sakit seperti pilek dan batuk, maka hendaknya mengenakan masker saat berdekatan dengan anak. 5. Hindarkan anak dari berbagi makanan atau mainan dengan teman-temannya jika salah seorang dari mereka tengah sakit. 6. Imunisasi dasar lengkap bagi anak. 7. Rutin mencuci dan membersihkan kamar, peralatan tidur, dan pakaian anak serta makanan atau perabotan yang sering digunakan anak. Semoga bermanfaat. (Dari berbagai sumber)

bur dan kesulitan berjalan. Ini harus melibatkan evaluasi dokter spesialis syaraf dan dokter anak. Begitu pula, sakit kepala yang disertai demam, pusing, muntah dan leher kaku juga perlu dievaluasi karena dapat mengindikasikan penyakit atau infeksi serius seperti asmeningitis yang tentunya akan memerlukan tindakan medis darurat. Sakit kepala yang terlalu sering juga perlu diwaspadai dan dilaporkan pada dokter anak yang biasa menanganinya. Ruam Kemerahan yang Meluas Ruam yang diderita anak pada lengan atau kaki pada umumnya tidak berbahaya. Begitu pula ketika Anda menyentuh ruam berubah menjadi putih, dan ketika dilepaskan kembali merah, biasanya tak perlu dikhawatirkan. Ini adalah beberapa jenis reaksi alergi maupun infeksi virus ringan. Namun jika ruam kemerahan terjadi di seluruh tubuh,

bintik-bintik berwarna merah atau ungu, tidak berubah putih ketika ditekan, dapat mengindikasikan sepsis atau meningitis. Periksakan pada dokter untuk memastikan. Begitu pula, ruam dan bintik merah yang muncul diiringi batuk keras dan muntah juga patut diwaspadai. Juga ruam yang las disertai gatal-gatal dan pembengkakan pada bibir perlu segera ke dokter. Pembengkakan dikhawatirkan akan meluas dan mengganggu pernapasan anak dalam waktu singkat. Sakit Perut Ketika anak mengalami gejala keracunan makanan atau gastroentreritis (kerapkali disebut flu perut), orang tua perlu memantau seberapa sering anak muntah dan diare. Muntah dan diare ini dapat menyebabkan dehidrasi. Sebaiknya tetap berikan cairan elektrolit setelah anak muntah untuk menghidrasi ulang tubuhnya. Jika kondisi memburuk, segera bawa ke dokter. Begitu pula ketika anak

muntah 3 kali di sore hari, atau 8 kali diare dalam 8 jam, maupun kombinasi muntah dan diare yang membuat anak lemas perlu diawasi secara ketat. Kadang-kadang ini juga memerlukan perawatan darurat. Ingat, risiko anak yang mengalami dehidrasi lebih besar ketimbang orang dewasa. Kaku Leher Leher kaku dapat merupakan gejala meningitis, kendati perlu observasi dokter untuk memastikannya. Ketika anak terlihat berdiri kaku, tak bisa menengok ke kanan dan kiri memang merupakan indikasi terjadi sesuatu dan lebih dari sekedar nyeri otot. Meningitis kerap menimbulkan gejala leher kaku diikuti dengan demam, sensitif cahaya dan sakit kepala. Kendati leher kaku juga bisa disebabkan tidur berposisi tak sehat, radang amandel dan sebagainya. Sebaiknya bawa anak ke dokter untuk memastikan kondisi. (Dikutip dari Tabloid Nova)

4 Kondisi Balita Demam Perlu ke Dokter DEMAM memang bukan selalu tanda adanya penyakit. Demam merupakan tanda bahwa sistem daya tahan tubuh sedang bertempur melawan bibit penyakit yang sedang menyerang tubuh. Namun, untuk beberapa kasus, balita yang demam harus dilarikan ke rumah sakit. Suhu tubuh yang terlalu tinggi bisa membahayakan bayi. Jika bayi di bawah 3 bulan mengalami demam lebih dari 37,5 ° C, jangan tunda hubungi dokter. Apalagi, pada suhu ini bayi biasanya sudah mulai terlihat lesu. Untuk anak yang sudah berumur 2 tahun, Anda harus langsung membawanya ke dokter bila dia mengalami masalah atau keluhan, misalnya dia tidak dapat menundukkan kepalanya ke arah dada – salah satu tanda anak yang terserang radang selaput otak. Bila anak demam, lalu dia menjadi banyak menangis atau sering menggerak-gerakkan kakinya dan urinnya lebih kental dari bia-

sanya, bisa jadi dia menderita infeksi saluran kemih. Periksakanlah segera urinnya ke laboratorium. Bila di hari ketiga anak masih demam dan belum tahu apa penyebabnya, maka dia harus diperiksa oleh dokter. Selain flu, penyebab

Redaktur: Afrianita

demam biasanya adalah infeksi pada telinga bagian tengah, paruparu atau saluran kemihnya. Untuk anak-anak di daerah tropis, penyebab demam lain yang harus diwaspadai adalah demam berdarah. (berbagai sumber)

Layouter: Rahmi


SENGGANG AKP YOLANDI SH

www.harianhaluan.com www.harianhaluan.com

15

RALINE SHAH

Ciptakan Lalu Lintas yang Nyaman di Luhak nan Tuo AKP Yolandi SH yang baru saja dipercaya menjabat Kasat Lantas di jajaran Polres Tanah D a t a r, bertekad menciptakan suasana nyaman di jalan r a y a . Secara rutin pada ruas jalan yang cukup ramai pada pagi hari, selalu menurunkan anggota untuk mengatasi kemacetan. Perwira polisi yang belum lama ini dimutasi dari jajaran Polres Bukittinggi ke Polres Tanah Datar ini berupaya untuk memberikan rasa nyaman bagi para pengendara dan menjalin hubungan silaturahim dengan rekan-rekan media yang kerap berjumpa di lapangan. Usai acara pelantikan dan serah terima di Mapolres Tanah Datar minggu lalu, Yolandi menyatakan kepada rekan awak media, untuk selalu menjalin hubungan harmonis. “Tanpa publikasi rekan-rekan di lapangan, hasil kerja keras yang dilakukan oleh para anggota saya tidak akan menampakkan hasil,” tuturnya. Yolandi yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolsek Kamang Kabupaten Agam itu merasa perlu menjalin hubungan harmonis dengan rekan wartawan yang bertugas di Luhak nan Tuo, secara b erkala diupayakannya untuk melakukan pertemuan, seperti kumpul-kumpul semacam coffee morning. Dalam menciptakan suasana nyaman bagi para pengendara, saat ini di jajaran Polres Tanah Datar, terutama pada satuan lalu lintasnya, berupaya memberikan layanan maksimal kepada masyarakat pengendara kendaraan bermotor. “Berbagai kemudahan selalu diberikan, namun kepada para pengendara harus melengkapi persyaratan seorang pengendara, surat-surat kendaraan seperti STNK dan Surat Izin Mengemudi, pengurusannya diupayakan tidak terlalu rumit,” katanya. Bagi pengendara yang habis masa berlakunya SIM, juga bisa dilayani dengan kendaraan operasional perpanjangan SIM, dalam tenggang waktu beberapa menit SIM bisa didapatkan langsung melalui kendaraan operasional tersebut.(h/emz)

MINGGU, 7 AGUSTUS 2016 4 Dzulqa’edah 1437 H

Nyaman Bangun Chemistry SETELAH melalui proses editing yang cukup panjang, film TERPANA merilis trailer perdananya. Film ini mempertemukan Fachri Albar dan Raline Shah yang nantinya akan beradu akting sebagai sepasang kekasih. Untuk tampil dalam film yang sama apalagi didaulat sebagai pasangan tentunya harus ada chemistry kuat antar pemain. Layaknya pemain bola, mereka harus bekerja sama untuk mencetak goal yang di sini bisa diartikan sebagai scene yang sempurna dan sesuai dengan kemauan sutradara. Raline yang ditemui dalam peluncuran trailer film TERPANA, kawasan Kemang, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu, mengungkapkan bahwa

tak sulit untuk menemukan chemistry dengan Fachri. Bahkan Raline mengatakan bahwa jalinan chemistry dengan lawan main yang paling benar adalah di film ini. “Dari semua film aku, yang jalinan chemistry-nya paling benar ya ini. Nggak ada yang diskenariokan. Jadi dari script langsung dijalani, nggak diatur,” kata Raline. Sama sekali Raline tak canggung saat beradu akting dengan Fachri. Ternyata keduanya sudah sa-

ling lama kenal. Umur 3 bulan Raline sudah bertemu dengan Ai, julukan Fachri. “Kebetulan aku sama Ai (Fachri Albar) sudah berteman dari dulu. Dari umur 3 bulan. Jadi chemistry nyaman banget. Nggak kayak yang lain,” ujarnya. Raline pun tak segan untuk menyebutkan di film bahwa film pertamanya itu memulai chemistry dari awal dan butuh waktu yang tidak sebentar. “Film pertama saya saat sama Junot dan Fedi, itu saya nggak kenal sama mereka sebelumnya. Jadi mulai dari awal. Kalau dengan Ai seperti ketemu teman lama. Jadi di kamera tuh natural banget. Seperti akting tapi nggak akting,” pungkasnya.(h/kpl)

MIKE LEWIS

ANDIRA

Ganteng dan Jago Masak

Calon Dokter yang Siap Saingi Isyana dan Raisa

MENJADI seorang single parent memang tidak mudah. Itu juga yang dirasakan aktor ganteng Mike Lewis. Usai bercerai dengan Tamara Blezynski, keduanya bergantian menghabiskan waktu bersama anak semata wayang mereka Kenzou Leon Blezynski L e w i s . Ap a l ag i kini keduanya tinggal berjauhan, Mike di

Jakarta sementara Tamara di Bali. Sehingga tidak setiap saat Mike bisa bertemu Kenzou. Mike pun bercerita pengalamannya mengasuh Kenzou tanpa bantuan baby sitter. Pernah suatu kali, Mike yang punya hobi memasak itu menyiapkan tiga macam menu dinner untuk Kenzou lantaran anaknya yang kini pilih-pilih soal makanan. “Dia (Kenzou) sekarang pilihpilih sih soal makan. Ah dia bilang nggak suka, terus dia nggak bisa dipaksa makan. Dalam satu malam saya (pernah) bikin tiga macam dinner,” ujar Mike saat ditemui di The Harvest, Senopati, Jakarta Selatan, baru-baru ini. Ketertarikan Mike dengan dunia kuliner memang cukup besar. Selain hobi memasak, ia juga memiliki sebuah restoran yang dinamakan Midtown. Dalam kesempatan kali itu Mike juga hadir dalam peluncuran cake varian terbaru dari The Harvest, yakni Madeline Rose, kue yang menggabungkan rasa strawberry dan mangga.(h/kpl)

SUKSES dengan single Menghilang yang dirilis awal tahun ini, penyanyi cantik Andira akhirnya menelurkan sebuah album berjudul WHAT I LOVE di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, beberapa hari lalu. Tak sendiri, penyanyi yang menempuh kuliah kedokteran ini menggaet beberapa musisi kenamaan Indonesia. Andira memilih Rishanda Singgih yang merupakan music director dari Afgan dan Marcell Siahaan sebagai produser. Lalu, nama-nama seperti Asta dan Nino dari RAN, Lale dan Ilman dari Maliq n D’Essential, Abenk Alter, dan beberapa nama lain membantu Andira menciptakan lagu untuk album perdananya ini. “Awalnya aku kum-

pulin referensi dan materi. Tahun 2012 aku pertama kali keluar. Akhirnya aku s h a r ing dengan b e -

Redaktur: Nova Anggraini

berapa teman, kira-kira siapa yang bisa aku ajak kerja sama. Akhirnya muncul nama Risyanda dan kami ngobrol. Beliau yang mengenalkan saya dengan Ricky Lionardi. Lalu, banyak sekali musisi seperti Nino dan Asta dari RAN, Lale dan Ilman dari Maliq membuatkan lagu untuk album ini,” ungkap Andira. Tak mau main-main untuk album perdananya ini, Andira pun bekerja sama dengan Budapest Symphony Orchestra untuk meracik tujuh lagu berkat bantuan Ricky Lionardi. Menariknya, dalam album ini juga ada lagu recycle ciptaan Guruh Soekarno Putra. “Awalnya dengar lagu Melati Suci aku ikut 100 tahun kebangkitan tahun 2009. Jujur saat lagu itu main, aku merinding dengarnya. (h/kpl)

Layouter:Rahmi


16

MINGGU, 7 AGUSTUS 2016 4 Dzulqa’edah 1437 H

PROPERTI

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Permadani Concord

Pilihan untuk Bersantai B

ERBICARA mengenai karpet permadani, pasti banyak orang akan membayangkan aneka motif karpet yang akan menghiasi lantai rumah agar terlihat indah dan elegan. Motif menjadikan jenis karpet menjadi lebih mudah dikenali. Secara umum motif karpet dibedakan atas dua jenis, yaitu model klasik dan modern. Motif klasik bisanya memiliki banyak hiasan dan lebih mirip dengan karpet Persia. Sedangkan motif modern terlihat lebih sederhana. Laporan:

Debi Ayu Lestari “Motif modern inilah yang lebih banyak disukai pembeli. Selain motifnya sederhana, harganya juga terjangkau oleh pembeli,” Kata Yulia Fitri, Pemilik Toko RM di Jln. Apel Raya No 25 Belimbing Padang.

Yulia mengatakan bahwa ketika berbicara mengenai karpet permadani, maka orang-orang lebih sering melihatnya dari ukuran ketebalan. Selain itu, ketebalan karpet juga mempengaruhi harga karpet. Semakin tebal karpet maka kualitasnya juga semakin bagus d an semakin mahal. Soal material karpet, ada lima jenis yang tersedia di

MODEL karpet nilon.

Toko RM, yakni nilon, kulit, sutra, wol, dan poliptroline. Kar pet yang terbuat dari bahan sutra merupakan jenis karpet termahal dan hanya digunakan untuk ruang-ruang tertentu atau hanya sekedar menjadi aksesoris untuk memperindah rumah. Namun, yang banyak beredar di masyarakat adalah dengan material wol dan nilon. Selain kuat, dari segi warna juga cerah. Karpet dengan material ini juga lebih mudah dibersihkan jika terkena kotoran. Kelebihan d engan karpet ini, bulu-bulunya berdiri dan juga tidak mudah jatuh. Karpetpun terasa empuk jika digunakan untuk tempat beristirahat. Jika ingin karpet dengan harga murah dan terjangkau, maka pilihlah karpet dengan bahan poliptroline. Biasanya

bahan ini digunakan untuk merk Almaya, Concord, Exteci, dan juga Moderno. Model yang paling banyak beredar di kalangan masyarakat adalah model Almaya dan Concord. Karena dari segi harga sangat terjangkau oleh seluruh lapisan masyarakat. Kelemahan karpet dengan bahan poliptroline ni, benangnya mudah jatuh dan warnanya gampang memudar. Karpet inipun mudah menangkap debu sehingga mudah kotor dan harus sering membersihkannya. Karpet dengan material yang bagus biasanya hanya digunakan untuk beberapa tempat pribadi. Tidak semua ruangan menggunakan karpet dengan material dan bentuk yang sama. Sementara itu, karpet dengan material sutra biasanya jarang digunakan masya-

rakat. Selain harganya yang mahal, untuk mendapatkannya juga susah. Biasanya karpet dengan material ini hanya didapatkan dari Negeri Timur Tengah yang memproduksi karpet dengan nilai dan kualitas yang tinggi. Sama halnya juga dengan karpet jenis kulit juga tidak di pasarkan di tempat tempat umum, karena harganya yang mahal dan juga peminatnya juga sedikit. Rata-rata kalangan ekonomi kelas ataslah yang membeli karpet permadani dengan material sutra dan kulit. “Saya membeli kar pet permadani sesuai dengan material yang diinginkan pembeli,” kata Yulia. ***

Tips Merawat Karpet YULIA menerangkan, jika ingin karpet tetap awet dan bersih, jangan menyapunya dengan menggunakan sapu rumah. Karena dapat merusak bulubulu di atas karpet. Jika kotor, cukup dibersihkan menggunakan pembersih karpet atau dikibaskan dengan menggunakan kain. Sementara itu, jika karpet basah, letakkan kain penyerap air di atas karpet hingga airnya terhisap oleh kain. Selain itu, jangan membersihkan karpet dengan cara memukul mukul bagian depan karpet. Karena hal ini dapat membuat materialnya rusak serta bulu-bulunya akan berjatuhan. ***

MODEL karpet wol yang sering digunakan.

YULIA Fitri.

ANEKA karpet di Toko RM.

MODEL karpet almaya yang paling sering dicari. www.harianhaluan.com

MODEL karpet concord yang banyak diminati. Redaktur: Rahmadhani

Layouter: Ilham Taufiq


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.