Haluan 07 September 2016

Page 1

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat RABU,

7 SEPTEMBER 2016 / 5 Dzulhijjah 1437 H / Edisi: 235, Tahun ke-68 / Harga Eceran Rp3.500/Eks (Luar kota tambah ongkos kirim)

INDONESIA VS MALAYSIA 3-0

Debut Bagus Sebelum Piala AFF

UNGGULI MALAYSIA—Pesepak bola Timnas Indonesia Boaz Salossa (kiri) melakukan tendangan dengan dikawal pesepak bola Timnas Malaysia pada laga persahabatan di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Selasa (6/9) malam. Timnas Indonesia unggul atas Timnas Malaysia dengan skor 3-0. ANTARA

Lagi, Anggota DPR Ditahan KPK JAKARTA, HAUAN — Anggota Komisi V DPR RI Fraksi PAN Andi Taufan Tiro akhirnya ditahan penyidik KPK. Sesaat sebelum ditahan, Andi sempat mengucapkan terima kasih p ada partai yang menaunginya itu. “Saya ucapkan terima kasih kepada PAN,” kata Andi saat keluar dari di Gedung KPK, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Selasa (6/9/2016). Kasus yang Andi ditahan menjerat Andi KPK selama 20 berawal dari hari pertama operasi tangkap di rumah tatangan KPK hanan Kelas I terhadap cabang KPK Damayanti di Pomdam Wisnu Putranti Jaya Guntur, sebagai anggota Jakarta SelaKomisi V DPR tan. Tentang RI. ucapan terima kasihnya pada PAN, Andi mengaku hanya ucapan biasa saja. “Hanya ucapan terima kasih saja,” ujarnya yang dilansir detik.com. Selain itu, Andi juga menyampaikan minta maafnya kepada konstituennya di Sulawesi Selatan. Namun saat disinggung soal kasusnya, Andi hanya diam saja dan tersenyum. Andi adalah anggota DPR asal dapil Sulsel II. “Ya minta maaf saja ya kepada konstituen saya di Sulawesi Selatan atas kejadian ini,” ucap Andi. Andi menjalani pemeriksaan sebagai

SOLO, HALUAN —Timnas Indonesia meraih kemenangan 3-0 atas Malaysia dalam laga uji coba Stadion Manahan, Solo, Selasa (6/9). Kemenangan ini juga menjadi modal bagus bagi tim asuhan Alfred Riedl untuk persiapan menuju Piala AFF 2016. Kemenangan dengan margin tiga gol atas Malaysia merupakan kemenangan pertama Timnas Indonesia pasca lepas dari sanksi FIFA pada 13 Mei 2016. Bermain di hadapan publik sendiri, Timnas Indonesia unggul cepat pada menit ketujuh. Boaz membawa Timnas Indonesia unggul setelah tembakannya ke pojok kiri gawang tidak mampu dihalau Khairul Fahmi. Empat menit pasca gol Boaz, giliran tandemnnya di lini depan, Irfan Bachdim mencatatkan nama di papan skor. Kerja sama satu dua

Irfan dan Boaz berujung gol kedua timnas di laga ini. Malaysia coba mengejar ketertinggalan melalui tendangan bebas, Amri Yahyah pada menit ke-17. Sayang, tendangan bebas kapten Malaysia itu hanya tipis di samping kanan gawang, Andritany. Timnas kian bersemangat melakukan serangan memasuki pertengahan babak pertama, sedangkan Malaysia memilih bermain sabar untuk membongkar pertahanan tuan rumah. Hasilnya, pada menit ke-23, Boaz mencetak gol keduanya memanfaatkan umpan Irfan dari jarak dekat. Skor pun berubah 30. Unggul 3-0, Timnas Indonesia mulai mengendurkan serangan. Situasi ini

>> DEBUT hal 07

KAPOLRES PADANG PANJANG AKAN LANJUTKAN PENYIDIKAN

Gugatan Istri Wako Ditolak

S

ATU dari dua upaya hukum yang diajukan PH istri Walikota Padang Panjang gagal, terkait dengan penetapan kliennya sebagai tersangka kasus dugaan korupsi.

PADANG PANJANG, HALUAN — Upaya hukum yang dilakukan Maria Feronika menghilangkan status tersangka dalam kasus dugaan korupsi anggaran rumah tangga rumah dinas Walikota Padang Panjang mela-

lui proses praperadilan, kandas sudah. Dengan tiga kali ketok palu, hakim akhirnya memutuskan menolak seluruh eksepsi yang disampaikan kuasa hukum istri Walikota Padang Panjang itu,

Selasa (6/9). Setelah menyatakan menolak seluruh eksepsi yang disampaikan kuasa hukum Maria, Amin Tras, hakim tunggal yang memimpin jalannya sidang, Dyah Sutji Imani, SH, juga menyatakan bahwa penetapan Maria Feronika sebagai tersangka oleh penyidik Polres Padang Panjang, sah dan sesuai aturan hukum yang berlaku. Keputusan itu diambil se-

>> GUGATAN hal 07

MANAJEMEN BTN Cabang Padang bertemu dengan pihak Ombudsman RI Perwakilan Sumbar pada Selasa (6/9) terkait dugaan maladministrasi penyimpangan prosedur penghentian program rumah bersubsidi. IST

Anggaran Dipotong Wapres Minta Maaf BUKITTINGGI, HALUAN – Wakil Presiden HM. Jusuf Kalla melakukan pertemuan dengan kepala daerah dan anggota Forkopimda se Sumbar di Istana Bung Hatta, Bukittinggi. Pada pertemuan tersebut, ia menyampaikan permintaan maafnya terkait dengan kebijakan pusat yang memotong anggaran daerah. “Saya minta maaf kepada bupati dan gubernur, terkait akhir-akhir ini beredar isu pemerintah akan memotong anggaran dari beberapa departemen dan kementerian untuk daerah,” ujar JK. Menurut JK, pemotongan anggaran ini sebenarnya tergantung dari cara melihatnya. Jika dilihat dari sisi negatif maka akan terkesan berbahaya. Namun jika dilihat dari sisi positif dalam artian optimis, maka anggaran tahun 2016 masih lebih baik dibanding tahun 2012. “Saya berpesan sesuaikanlah pengeluaran itu dengan

>> ANGGARAN hal 07

>> LAGI, ANGGOTA hal 07

SOAL PENCABUTAN SUBSIDI

Manajemen Bank BTN Dipanggil Ombudsman Inilah ciptaan Allah, maka perlihatkanlah olehmu kepadaku apa yang telah diciptakan oleh sembahansembahan(mu) selain Allah. Sebenarnya orang-orang yang zalim itu berada di dalam kesesatan yang nyata. (QS Luqman ayat 11)

PADANG, HALUAN —- Ombudsman RI Perwakilan Sumbar akhirnya memanggil pihak Bank Tabungan Negara (BTN) Cabang Padang untuk mendengarkan penjelasan terkait kelanjutan program rumah sejahtera dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (KemenPU-Pera), Selasa (6/9) sekitar pukul 10.30 WIB. Hal ini sebelumnya sempat menimbulkan protes dari nasabah. Dalam pertemuan selama satu jam tersebut,

Kepala BTN Cabang Padang, Ali Irfan menjelaskan bahwa BTN ditunjuk oleh pemerintah untuk menyediakan rumah murah tipe 36 bagi kaum menengah ke bawah tersebut. Untuk membangun rumah tersebut, BTN pun menggandeng beberapa pengembang. Namun, seiring berjalannya waktu Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP)

>> MANAJEMEN hal 07 WAPRES Jusuf Kalla saat mengikuti proses naiak rumah di Istano Basa Pagaruyuang, Batusangkar, Tanah Datar, Selasa (6/9). HUMAS

PULANG KAMPUNG

JK Ikuti Prosesi Naik Rumah Gadang Laporan:

FERI MAULANA

S

ELASA (6/9) Wakil Presiden HM. Jusuf Kalla (JK) menghabiskan waktunya di Tanah Datar, Luhak Nan Tuo. Di kampung istrinya, Mufidah, ia melakukan serangkaian kegiatan, mulai dari mengunjungi pusat kerajinan tenun di Jorong Tanjung Modang, Kecamatan Lintau Buo Utara, peletakan batu pertama Masjid Raya Tanjung Bonai yang diperkirakan akan menelan biaya hingga Rp6,9 miliar, termasuk meninjau Kampus Akademi Komunitas di Kecamatan Lintau Buo, tepatnya

>> JK IKUTI hal 07 www.harianhaluan.com

Redaktur: Rakhmatul Akbar

Layouter: Irvand


2

UTAMA

RABU, 7 SEPTEMBER 2016 5 Dzulhijjah 1437 H

BARU LIMA HARI JADI MARAPULAI

Penambang Emas Tewas Disaksikan Istri DHARMASRAYA, HALUAN — Aktifitas penambangan emas tanpa izin (Peti) di Dharmasraya, kembali makan korban. Kali ini, seorang pekerja tambang emas illegal bernama Andi Lala (34), warga Komplek Perumahan MP2, Kenagarian Gunung Medan, Sitiung, tewas tertimbun longsoran tanah, Senin (5/9) sekitar pukul 15.30 WIB. Informasi yang dihimpun Haluan, kejadian bermula ketika korban tengah melakukan pekerjaan keruk emas di aliran Sungai Nyonyo, Nagari Tebing Tinggi, Pulau Punjung. Sebelum kejadian, korban bersama enam orang temannya dengan satu mesin dompeng, melakukan penambangan. Nahas bagi korban, saat masuk ke dalam lobang bersama dua rekannya, tibatiba tanah tempat korban bekerja longsor, akibatnya korban tewas tertimbun. Sedangkan dua orang teman korban selamat, karena hanya tertimbun hingga bagian leher. Rekan korban, Nanda (28) warga Kenagarian Sikabau, Kecamatan Pulau Punjung menuturkan, korban memang tewas karena tertimbun longsoran tanah tempat ia bekerja menambang emas. Sementara dua temannya yang lain, selamat dengan luka ringan di bagian kaki dan tangan. Nanda mengaku sangat prihatin dan berduka dengan kepergian teman sepermainannya itu. Pasalnya korban

TIMBULKAN AROMA TAK SEDAP—Sampah-sampah plastik terapung di permukaan Danau Cimpago, depan Rusunawa Purus Padang, Selasa (6/9). Selain mengganggu pemandangan, sampah kering yang sudah bercampur dengan limbah rumah tangga itu, membuat kawasan sekitar danau buatan itu mulai menghadirkan aroma tak sedap. HUDA PUTRA

Tiga Oknum Polisi Ditangkap Nyabu MENTAWAI, HALUAN — Masyarakat Mentawai kembali dikejutkan dengan berita penangkapan tiga orang oknum anggota polisi yang terlibat dalam kasus penyalahgunaan narkoba, Senin (5/9) sekitar pukul 19.45 WIB. Ketiga tersangka ditangkap di sebuah kos-kosan di Jl. Raya Tuapejat Km 02, Kecamatan Sipora Utara, Kabupaten Kepulauan Mentawai. Kapolres Kabupaten Kepulauan Mentawai AKBP, Hasanuddin, S.Ag kepada wartawan di ruang kerjanya, Rabu (6/9) mengatakan, operasi penangkapan itu dilakukan berdasarkan laporan warga setempat yang merasa resah dengan aktifitas pesta barang haram tersebut. Lebih lanjut dikatakan, tiga oknum polisi Bintara yang terlibat dalam kasus penyalahgunaan narkoba itu, masingmasingnya AE dari Polsek Sipora, serta AS dan RR dari Satuan Sabhara. Saat ini, ketiganya berikut barang bukti sudah diamankan untuk penyelidikan lebih lanjut. “Bersama ketiga tersangka, kita juga amankan satu paket kecil sabu dan sebuah botol alat pemakai sabu (bong),” terang Hasanuddin. Ketiga oknum terang Kapolres, tersebut dijerat pasal 112 Jo 127 UU 35 tahun 2009, tentang narkotika dengan ancaman hukuman maksimal 4 tahun penjara. Selain itu, juga akan dikenakan hukuman kode etik, bahkan hingga ancaman pemberhentian secara tidak hormat. (h/mg-red)

Dua Pemuda Mentawai Dituntut Satu Kalender PADANG, HALUAN — Dua pemuda asal Mentawai, Valentinus (37) dan Jesar Pelius (29), dituntut satu kalender alias satu tahun kurungan oleh jaksa PN Padang, Selasa (6/ 9). Keduanya, didakwakan telah melakukan penganiayaan terhadap korban Padri Laoly di sebuah rumah di Tuapejat pada 2 Mei 2016 silam. Jaksa Penuntut Umum (JPU), Amelia Sari dalam tuntutannya menyebutkan, kedua tersangka telah melanggar pasal 351 Ayat (1) jo pasal 55 ayat (1) KUHP tentang penganiayaan, yang menyebabkan korban Padri mengalami luka berat di beberapa bagian tubuhnya. “Oleh karena perbuatan terdakwa, kami menuntut terdakwa dengan pidana satu tahun kurungan,” ujar Amelia di hadapan majelis hakim yang diketuai oleh Sutedjo. Kasus dugaan penganiayaan tiga bulan lalu itu, terjadi di rumah salah seorang saksi bernama Anto. Saat itu, Anto meminta korban untuk berkunjung ke rumahnya. Sesampainya di tempat kejadian perkara (TKP), ternyata dua terdakwa sudah berada di tempat yang sama. Kemudian korban, tersangka dan saksi duduk di depan meja yang sama. Tanpa tahu sebabnya, terdakwa langsung memukul wajah bagian kiri korban, mencekik dan terus menghadiahi korban dengan pukulan dan tendangan. Dari pemeriksaan medis, korban mengalami luka berat di bagian belakang kepala, telinga, wajah, dada, leher dan pinggang. Menyikapi tuntutan JP U tersebut, kedua tersangka berencana mengajukan pledoi (nota pembelaan). Sidang pembacaan pledoi sendiri diagendakan digelar dalam dua pekan ke depan, disebabkan pada pekan depan berbenturan dengan perayaan Hari Raya Iduladha. (h/isq) www.harianhaluan.com

23 RIBU WARGA PADANG BELUM REKAM DATA E-KTP

Kepala Disdukcapil Penuhi Panggilan Ombudsman PADANG, HALUAN — Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Padang, Wedistar bersama dua anggotanya, mendatangi Kantor Ombudsman Perwakilan Sumatera Barat, Selasa (6/9) siang. Kedatangan Wedistar antara lain untuk memenuhi panggilan Ombudsman, terkait adanya keluhan masyarakat soal proses pencetakan KTP elektronik. Dari pertemuan yang berlangsung sekitar dua setengah jam itu, diketahui bahwa masyarakat yang mengadu tidak pernah mengajukan komplain ke Disdukcapil. Di samping itu, juga tidak diketahui permasalahan yang mengakibatkan tidak bisa dicetaknya KTP elektronik meski sudah rekam data. Hal itu lantaran sang pelapor tidak mau menunjukkan kartu keluarganya (KK). Kalau seadainya mau memperlihatkan KK kata Wedistar, tentu akan diketahui apa masalahnya. “Kalau itu clear, kita bisa

cetak. Sayangnya kita tidak tahu permasalahannya,” kata Wedistar kepada wartawan saat konferensi pers di Kantor Ombudsman, Selasa (6/9). Wedistar memang tidak menampik beberapa waktu belakangan ada beberapa kendala yang membuat tidak semua masyarakat bisa mendapatkan KTP elektronik dengan segera. Akan tetapi hal itu terlepas dari kuasanya sebagai Kepala Disdukcapil. Misalnya, pembatasan jumlah blangko KTP dari pusat dan sedikitnya jumlah tinta yang diberikan pihak pemerintah provinsi. Kemudian, Wedistar juga meminta kepada masyarakat yang punya keluhan terkait KTP elektronik dan masalah ke pendudukan lainnya untuk langsung menyampaikannya ke Disdukcapil. Pihaknya dari jauh-jauh hari sudah memajang beberapa spanduk yang memuat foto petugas Disdukcapil dan nomor HP-nya di kantor, agar sewaktu-waktu bisa dihubungi bila ada keluhan.

“Ke depannya, kalau ada masalah lagi, masyarakat silakan mengadu ke Disdukcapil. Jangan hanya diam. Jadi kami tahu masalahnya. Cuma bawa KK dan rekam sidik jari akan diketahui permasalahannya,” kata dia. Hingga saat ini, kata Wedistar, masih ada sekitar 23 ribu wargta Kota Padang yang belum melakukan rekam data KTP elektronik. Untuk mengejarkan target itu, pihak Disdukcapil Kota Padang akan melakukan jemput bola dengan mengunjungi sekolah-sekolah, panti asuhan, lembaga permasyarakatan, rumah sakit jiwa, dan lain-lain. Asisten Ombudsman Perwakilan Sumbar, Adel Wahidi mengatakan, di samping permasalahan itu, sarana, fasilitas dan gedung Disdukcapil Padang juga menjadi permasalahan secara umum. Dia menilai berdasarkan volume pelayanan Disdukcapil, kantor tersebut terlalu padat dan tidak nyaman sehingga perlu pindah ke kantor baru yang lebih layak. (h/mg-sas)

baru lima hari lalu menikah dengan istrinya. “Dia teman akrab saya, dia baru lima hari lalu menikah. Namun kini sudah pergi untuk selamanya,” kata Nanda. Disaksikan Istri Istri korban yang ditemui di rumah duka, masih terlihat shock dan seperti tidak percaya dengan kepergian suaminya itu. Apalagi sebut Nanda, istri korban melihat langsung tragedi yang menimpa suaminya itu. “Di saat kejadian, istri korban melihat langsung ketika suaminya tertimbun longsoran tanah. Karena kebetulan korban membawa serta istrinya ke lokasi tempat ia bekerja pengambilan emas,” kata Nanda. Kapolres Dharmasraya, AKBP . Lalu Muhammad Iwan Mahardan didampingi Kasat reskrim AKP. Budi Satria dan Kapolsek Pulau Punjung, Iptu Sutrisman kepada wartawan, membenarkan peristiwa tersebut. “Kita juga sudah melakukan olah TKP dan mengumpukan barang bukti untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut,” tutup Syafrinaldi. (h/ mg-bdr/mdi)

Dana Sosialisasi Perda Mengendap PADANG, HALUAN — Sosialisasi atas sejumlah Perda Provinsi Sumbar, tidak berjalan di tingkat Biro Hukum Sekdaprov Sumbar. Hal itu terungkap saat hearing komisi I DPRD Sumbar dengan mitra kerja, Selasa (7/9). Sekitar Rp36 juta dana yang diperuntukkan untuk sosialisasi, masih mengendap. “Sekarang sudah mendekati akhir tahun, kenapa anggaran sosialisasi belum terpakai sama sekali,” ucap Anggota Komisi I DPRD Sumbar, Sitti Izzati Aziz. Dikatakan Siti, jika sosialisasi tak berjalan, masyarakat tidak akan tahu peraturan apa saja yang telah ada. Selain itu, bisa saja timbul penilaian dari masyarakat, bahwa DPRD dan pemerintah provinsi tak bekerja. Ketua Komisi I DPRD

Sumbar, Aristo Munandar menimpali, sebagai produk hukum yang akan diterapkan di tengah masyarakat, sosialisasi Perda tak cukup hanya melalui web. Sosialisasi juga harus dilakukan melalui pertemuan secara langsung dengan masyarakat, media cetak, elektronik dan lainnya. “Jika itu tak berjalan, berarti metoda sosialisasi tak berjalan sesuai harapan,” kata Aristo. Kepala Biro Hukum Sekdaprov Sumbar, Enifita menuturkan, anggaran sosialisasi akan digunakan pada triwulan ke IV tahun 2016. Dikatakan juga, untuk sementara sosialisasi telah dijalankan melalui media internet, yakni menggunakan media website Pemprov Sumbar dan website Biro Hukum sendiri. (h/len)

Dua Pencuri Tabung Gas Dibekuk PAINAN, HALUAN — Jajaran Polres Pesisir Selatan mengamankan dua orang pelaku pencurian tabung gas elpiji 3 kilogram, masing-masingnya SF (19) dan RY (17). Keduanya pelaku yang masih berstatus pelahar itu, ditangkap dari kediaman masing-masing di Kampung Luar Salido, Kenagarian Salido, Kecamatan IV Jurai, Senin (5/9) malam sekitar pukul 20.00 WIB. Kapolres Pessel AKBP Deni Yuhasdi SIK melalui Kasat Reskrim AKP Muhardi Ilyas membenarkan kejadian itu.

Keduanya dibekuk berdasarkan laporan polisi pada tanggal 23 Juni 2016. “Keduanya masih merupakan tetangga korban. Setelah diinterogasi, mereka mengakui perbuatannya. Bersama mereka turut diamankan barang bukti berupa empat unit tabung gas 3 kg,” kata Muhardi, Selasa (6/9). Dijelaskannya, dari pengembangan kasus sebelumnya, polisi sudah berhasil mengamankan sebanyak 16 tabung gas elpiji 3 kg, dengan TKP yang berbeda. “Untuk saat ini kami masih mendalami kasus tersebut, ka-

rena mereka masih dibawah umur. Kasus ini masih dalam upaya mediasi oleh pihak keluarga,” tambahnya. Ditempat terpisah, korban yang diketahui bernama Dewi (32), melapor pada Kamis (23/ 6) lalu. “Saat saya s edang duduk di dalam rumah, saya mendengar suara motor berhenti. Begitu dilihat keluar, pelaku langsung kabur dengan membawa empat buah tabung gas elpiji 3 kg milik saya,” ujar Dewi yang atas kejadian itu mengaku rugi sekitar Rp700 ribu. (h/mg-kis)

DUA tersangka pelaku pencurian tabung gas elpiji 3 kilogram, saat diinterogasi penyidik di Mapolres Pessel, Selasa (6/9). OKIS

Dishubkominfo Sumbar Gelar Pemilihan Media Tradisional

AMRAN

PADANG, HALUAN — Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Sumbar, kembali menggelar pemilihan media tradisional terbaik se-Sumbar tahun 2016. Kegiatan yang berlangsung pada 6 hingga 7 September itu, bertujuan untuk menjaga budaya tradisional agar tidak tergerus kemajuan zaman. Kepala Dishubkominfo Sumbar, Amran didampingi Kabid Kominfo Nurfitrisman mengatakan, kegiatan ini dilakukan untuk menjaga media yang berbudaya dari pengaruh budaya luar. Artinya, media

yang menjadi kebudayaan telah hidup dan berkembang sesuai dengan kehidupan masyarakat. “Alhamdulillah, Menkominfo membaca hal ini dan mencoba melahirkan suatu program nyata dalam upaya menjaga komunikasi tradisional yang telah hidup dan berkembang di daerah. Salah satunya dengan mengadakan pemilihan media tradisional terbaik ini,” jelas Amran saat membuka acara di Auditorium Gubernuran, Selasa (6/9). Kegiatan pemilihan media

tradisional terbaik seperti kesenian randai, alat musik dan yang lainnya terang Amran, kali ini sudah memasuki tahun kedua. Pemprov Sumbar katanya, juga masih konsisten menyediakan anggaran untuk itu. “Dan kita sebagai institusi yang membidangi program ini, tetap akan mengoptimalkan upaya-upaya tersebut, sehingga media tradisional tetap terpelihara dan tetap menjadi karakter budaya bangsa kita,” ulasnya. Upaya menjaga pelestarian media tradisional sebut Am Redaktur: Ryan Syair

ran, merupakan tanggungjawab semua pihak, baik pemerintah daerah, serta seluruh komponen masyarakat. Karena media tradisonal jelasnya, merupakan jati diri daerah itu sendiri. “Kita memfasilitasi kegiatan ini dengan anggaran yang terus meningkat dari tahun ke tahun. Untuk itu, kita juga berharap agar semua kabupaten kota juga ikut berpartisipasi dalam menjaga media tradisional di daerah masing-masing dengan kegiatan serupa,” ujar Amran. (h/rin) Layouter: Wide


Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

EKBIS

RABU, 7 SEPTEMBER 2016 5 Dzulhijjah 1437 H

3

GELAR OPERASI PASAR

Bulog Jual Gula Rp12.500/Kg PADANG, HALUAN—Untuk mengendalikan harga sembako khususnya gula pasir yang terus melonjak, Bulog Divisi Regional Sumatera Barat (Sumbar), telah melepas ke pasar sebanyak 1.100 ton gula. Gula itu dijual dengan harga standar Rp12.500 per Kg. Diharapkan dengan harga murah itu, dapat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhannya.

MOTOR BEKAS — Arlen, pemilik CV Unique Motor memeriksa kondisi motor yang ada di tokonya, Selasa (6/9). Penjualan motor bekas ini sangat diminati dan terus meningkat. RAHMA UTAMI

Lingkar

Bisnis Smartphone Kian Bersinar PADANG, HALUAN – Bisnis jual beli telepon genggam atau handphone agaknya sangat menggiurkan. Pasarnya terbuka lebar. Betapa tidak. Saat ini, sepertinya tak ada lagi orang dewasa yang tak memiliki alat komunikasi ini. Bahkan, anak-anak juga mengantonginya. Seperti di Plaza Andalas, terdapat puluhan outlet yang menjual berbagai jenis dan tipe handphone. Ami (28), sudah membuka outlet HP di Plaza Andalas Lantai 2, Padang sejak tahun 2008 lalu. Outlet Puser Cell ini menjual berbagai jenis dan merek HP. Menurut Ami, minat masyarakat untuk memiliki HP sangat tinggi. Setiap bulannya terjadi peningkatan penjualan hingga 20 persen. Omzetnya p un cukup besar. Dalam sebulan Ami, mampu meraup Rp500 juta. Konsumennya lebih banyak memilih smartphone merek Xiaomi, Samsung dan Oppo. “Diantara merek yang ada, Xiaomi yang paling banyak dicari saat ini, karena harga yang murah dengan spesifikasi yang tinggi,” ujarnya. Soal harga HP, Puser Cell mematok harga mulai dari terendah Rp150 ribu hingga Rp10 juta, tergantung tipe dan mereknya. Ami tak hanya menjual HP, tetapi juga aksesoris dan melayani servis dan tukar tambah. Hal senada diungkapkan Riki, pemilik Toko OP Cell di Plaza Andalas Lantai 2. Menurutnya, penjualan HP masih stabil. Dalam sehari, dia bisa menjual 3 unit HP. Sama seperti Puser Cell, OP Cell juga melayani tukar tambah dan penjualan aksesoris. “Omzet penjualan HP sekitar Rp15 juta perbulan,” tutur Riki. (h/mg-rma)

www.harianhaluan.com

Kepala Bulog Divre Sumbar, Benhur Ngkaimi di Padang mengatakan, sejak lebaran 2016 kemarin sejumlah harga sejumlah kebutuhan pokok mulai bergerak naik. Harga gula bahkan sempat menyentuh Rp16.000/kg, jauh di atas harga normal Rp12.500/kg. Harga tersebut terus bertahan hingga usai lebaran. “Untuk itu, pemerintah melalui Bulog turun tangan. Dengan berbagai cara, kami berupaya agar harga sembako bisa kembali normal,” katanya. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan mengadakan operasi pasar pada beberapa titik. Distributor hingga pedagang pengecer di lapangan atau di pasar, menjual secara langsung pada masyarakat. Perlahan, harga gula mulai turun. “Sekarang harga gula dipasaran Kota Padang Rp14.000/kg. Masih belum normal, tetapi sudah menunjukkan tren menurun. Kita akan tetap sebar gula murah pada masyarakat agar akhir tahun harga kembali normal pada

Rp12.500/kilogram,” ujarnya. Ia mengatakan, harga Rp12.500/kg itu adalah target pemerintah pusat yang harus direalisasikan dalam waktu dekat. Karena itu, perlu tambahan stok gula, diantaranya dari DKI Jakarta, Jawa Timur dan Sumatera Selatan sebanyak 1.000 ton. Dalam waktu dekat, tambahan pasokan gula ini akan sampai ke gudang Bulog Sumbar. “Selama harga gula masih belum stabil di Sumbar, maka kita akan terus melakukan penetrasi pasar, dengan melepas tambahan pasokan gula 1.000 ton gula tersebut,” katanya. Kenaikan harga gula di Sumbar pada lebaran 2016, sudah diprediksi sejak awal, karena memang merupakan siklus tahunan. Namun, kenaikan harga saat itu cukup signifikan, jauh di atas perkiraan. Dan setelah beberapa minggu, harga tetap bertahan, tidak ada penurunan. Diduga, kenaikan harga gula itu dipicu kabar salah seorang distributor gula di daerah itu ditangkap karena tersangkut gula ilegal. (h/rin)

CV Unique Motor Jual 100 Unit Tiap Bulan PADANG, HALUAN – Agaknya, saat ini tak ada lagi masyarakat yang tak memiliki sepeda motor di rumahnya. Tak hanya satu, bahkan ada yang punya dua atau tiga unit sepeda motor. Karena kendaraan roda dua itu, dirasa sangat membantu berbagai aktivitas sehari-hari. Karena itu pula, bisnis penjualan sepeda motor bekas terus tumbuh dan menjamur. Salah satunya yang ditekuni Arlen (40). Di bawah merek CV Unique Motor di Jalan Jhoni Anwar No 125, Padang, dia menawarkan bermacam motor bekas. Berbagai produk baru yang

diluncurkan produsen sepeda motor, sepertinya tak mempengaruhi pasar penjualan sepeda motor bekas ini. Bahkan, setiap tahun penjualan sepeda motor bekas terus meningkat. “Tidak ada pengaruhnya meski banyak motor baru diluncurkan produsen. Justru terjadi peningkatan penjualan berkisar 15 persen tiap tahun,” ujar Arlen kepada Haluan, Selasa (6/9). Tingginya peminat motor bekas ini, menurut Arlen, karena harga dan kualitas motor baru belum stabil. Sedangkan motor bekas sudah terjamin kualitasnya.

Dalam sebulan, CV Unique Motor bisa menjual hingga 100 unit motor. Penjualan ini juga dibantu oleh beberapa perusahaan pembiayaan. Sehingga konsumen bisa membeli motor bekas secara kredit. Uang mukanya 25 persen dari harga jual. “Harga jual kendaraan bekas ini berkisar Rp5 juta sampai Rp40 juta, tergantung jenis mereknya,” kata Arlen. Peminat motor bekas ini biasanya dari kalangan mahasiswa yang butuh kendaraan. Dan biasanya, pada waktu tertentu seperti tahun ajaran baru dan Lebaran, penjualan jauh lebih ramai.

Redaktur: Devi Diany

Pelanggan Unique Motor juga ada yang dari luar Kota Padang, seperti Pesisisr Selatan, Payakumbuh dan Solok. Pihaknya juga menerima tukar tambah motor. Untuk proses tukar tambah ini, sebelum menerima motor dari pelanggan, dia akan memeriksa fisik dan mesin kendaraan apakah layak untuk digunakan. Bagi Arlen, usaha yang dilakukannya ini untuk membantu masyarakat yang ingin membeli motor, tapi tidak memiliki biaya yang cukup untuk membeli kendaraan baru. (h/mg-rma)

Layouter: Irvand


EKONOMI

RABU, 7 SEPTEMBER 2016 5 Dzulhijjah 1437 H

4

KOMPETISI WISATA HALAL 2016

TABEL NILAI TUKAR RUPIAH Mata Uang Nilai

Kurs Jual

AUD

1.00

10,131.00

Kurs Beli

BND

1.00

9,845.49

9,744.31

CAD

1.00

10,304.06

10,197.20

CHF

1.00

13,825.39

13,675.59

CNY

1.00

2,005.12

1,985.25

DKK

1.00

2,022.01

2,001.40

EUR

1.00

15,050.67

14,896.22

GBP

1.00

17,558.45

17,376.51

HKD

1.00

1,717.72

1,700.48

JPY

100.00 13,268.91

KRW

1.00

11.87

11.74

KWD

1.00

44,245.85

43,749.17

LAK

1.00

1.65

1.63

MYR

1.00

3,301.44

3,264.67

NOK

1.00

1,621.95

1,603.30

10,027.95

GM Hotel Kyriad Bumi Minang Optimistis Menang PADANG, HALUAN — Hotel Kyriad Bumi Minang menjadi salah satu nomine dalam Kompetisi Wisata Halal 2016. Hotel dengan arsitektur rumah gadang itu mewakili Sumatra Barat dalam kategori hotel halal bersama 4 hotel lainnya.

13,132.16

NZD

1.00

9,692.84

9,591.50

PGK

1.00

4,301.71

4,061.29

PHP

1.00

285.92

282.96

SAR

1.00

3,552.41

3,515.05

SEK

1.00

1,588.62

1,572.35

SGD

1.00

9,845.49

9,744.31

THB

1.00

384.58

380.55

USD

1.00

13,318.00

13,186.00

VND

1.00

0.60

0.59

Sumber : Bank Indonesia (6 Sptember 2016)

HARGA CABAI NAIK — Pedagang memilah cabai di Blok II, Lantai 1, Pasar Raya, Padang, Selasa (6/9). Sepekan jelang Iduladha, harga cabai di pasar tersebut naik. Saat ini, harga cabai merah mencapai Rp48 ribu per kg dari sebelumnya Rp40 ribu per kg. HUDA PUTRA

Nasabah Perlu Tahu Penjaminan Simpanannya TABEL HARGA BAHAN POKOK Komoditas

Harga

Beras

11.875(Rp/Kg)

Gula

15.000(Rp/Kg)

Minyak Goreng

12.000(Rp/Lt)

Tepung Terigu

`9.000(Rp/Kg)

Daging Sapi

120.000(Rp/Kg)

Daging Ayam

39.000(Rp/Kg)

Telur Ayam

21.200(Rp/Kg)

Bawang

25.667(Rp/Kg)

Susu

10.000 (Rp/385Gr)

Jagung

6.667 (Rp/Kg)

Ikan Teri

60.000 (Rp/Kg)

Garam

2.000(Rp/Kg)

Mie Instan

2.500 (Rp/Bks)

Kacang

25.667(Rp/Kg)

Ketela Pohon

4.500(Rp/Kg)

Sumber : Kemendag RI (6 September 2016)

PADANG, HALUAN — Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) berusaha meningkatkan kepercayaan masyarakat untuk menyimpan uangnya di bank. Hal ini dilakukan dengan memberikan pemahaman masyarakat terkait peran dan fungsi LPS dalam dunia perbankan. Dari sosialisasi yang diselenggarakan di sebuah café di Jalan Nipah, Kota Padang, Selasa (6/8) LPS berupaya mengedukasi masyarakat tentang program penjaminan simpanan melalui workshop media dan talkshow radio. Menurut Senior Executive Vice President LPS Suharno Eliandry penjaminan ini dilakukan agar dapat mendukung stabilitas sistem perbankan yang merupakan modal penting dalam mendukung pembangunan ekonomi. "Program penjaminan simpanan perlu diketahui dan dipahami masyarakat untuk memberikan rasa aman, tenang dan pasti. Sehingga masya-

rakat tetap percaya dan terus menempatkan dananya di lembaga perbankan yang nantinya disalurkan oleh perbankan dalam bentuk kredit mendukung pembiayaan pembangunan ekonomi,"katanya. Dikatakan Suharno, sisi positif yang dirasakan nasabah jika menyimpan uangnya di bank salah satunya manfaat yang akan diterima yaitu uang nasabah akan tetap utuh meskipun bank tempat menyimpan uang bangkrut. Sebagai lembaga independen, LPS berperan penuh melindungi simpanan nasabah secara penuh, atau sebagian dari kerugian yang disebabkan oleh ketidakmampuan bank untuk membayar utangnya hingga akhirnya dilikuidasi. "Bank umum maupun BPR di Indonesia sudah dijamin PLS. Jadi nasabah tidak perlu takut jika ingin menyimpan uang di bank," ujarnya. Lebih lanjut diungkapkan, LPS juga menjamin simpanan nasabah

yang memiliki tabungan maksimal Rp2 M perbank. Tetapi tips penjaminan dari Rp 2 milyar tersebut, apabila nasabah tercatat dalam pembukuan bank, tingkat bunga simpanan tidak melebihi tingkat bunga "Lembaga inilah yang berperan dalam menyelamatkan atau tidak bank yang hampir bangkrut. Peranan inilah yang harus diketahui masyarakat umum agar penerapannya dalam system perbankan tepat sasaran,"imbuh Suharno. Pendirian LPS dilatarbelakangi oleh krisis moneter tahun 1988. Pada saat itu pemerintah menerapkan blanket guarantee dimana kebijakan tersebut membebani APBN dan menimbulkan potensi moral hazard dari para pengelola bank. Dari pengalaman tersebut, pemerintah mendirikan LPS berdasarkan UU No 24 tahun 2004 yang beroperasi setahun kemudian (22 September 2005). (h/ mg-ina/mg-ang)

General Manager (GM) Hotel Kyriad Bumi Minang, Tri Pamudji optimistis hotel itu akan mendapatkan label hotel halal. Sudah jauh jauh hari manajemen hotel memiliki komitmen untuk mengedepankan pelayanan ramah terhadap muslim. “Selain masjid yang nyaman, kami menyediakan fasilitas mukena di kamar yang dipesan lewat telepon. Kami juga membolehkan karyawan perempuan untuk berhijab. Masakan kami dijamin halal,” ujar Tri Pamudji di Media Corner Kyriad Bumi Minang, Selasa (6/9). Untuk mempromosikan pemilihan terhadap hotel tersebut, pihaknya berkoordinasi dengan jaringan Kyriad di Indonesia untuk ikut memberikan dukungan melalui pemungutan suara (voting). Selain itu, pihaknya juga mengajak setiap tamu untuk berpartisipasi dalam pemilihan tersebut melalui e-voting. Tri Pamudji meminta semua masyarakat Sumbar yang Ranah Minang dan di rantau untuk ikut memberikan dukungan, termasuk memilih Sumbar sebagai destinasi wisata halal. “Yang terpenting, Sumbar harus terpilih menjadi destinasi wisata halal karena akan mendongkrak kunjungan wisatawan ke Ranah Minang,” ucapnya. E-voting wisata halal 2016 bisa dilakukan oleh semua masyarakat dengan membuka situs www.surveymonkey.com/r/ pariwisatahalal2016. Menurut, John Nedy, tamu Hotel Kyriad Bumi Minang, hotel tersebut pantas mendapatkan predikat hotel hala karena membawa nama besar Minangkabau dan fasilitasnya mendukung sebagai hotel halal. “ Hotel Kyriad Bumi Minang layak mendapatkan hotel halal kar ena punya banyak kelebihan, s eperti lengkapnya fasilitas untuk salat di kamar, kolam renang dengan kamar ganti laki-laki dan perempuan, serta satu-satunya hotel di Padang yang memiliki masjid,” katanya. (h/mg-hud)

DENGAN BERAS ANAK DARO

Gapoktan di Pessel Targetkan Pasar Mancanegara PAINAN, HALUAN —Gabungan kelompok tani (Gapoktan) Batang Timbulun Taratak, Kenagarian Taratak, Kecamatan Sutera, Pesisir Selatan (Pessel) bisa memasok berasnya secara resmi ke semua pasar sejak 31 Agustus 2016. Gapoktan tersebut bisa melakukan itu setelah melalui berbagai seleksi dan uji coba untuk mendapatkan sertifikat dari Otoritas Kompeten Ke-

www.harianhaluan.com

amanan Pangan Daerah (OKKPD) Sumatera Barat. Buskamil (42), Sekretaris Gapoktan Batang Timbulun Taratak mengatakan, pihaknya mendapatkan izin dari OKKPD Sumbar hingga 31 Agustus 2021 untuk memasok beras jenis anak daro. Beras tersebut merupakan olahan produk dari Gapoktan Batang Timbulun Taratak yang menjadi prioritas andalan untuk

ditanam sehingga akhirnya diolah menjadi beras. “Sertifikat tersebut merupakan bukti bahwa Batang Timbulun Taratak konsisten dalam mengembangkan setiap produksi beras, khususnya varietas anak daro. Selain itu, sertifikat tersebut juga membuktikan kalau beras Anak Daro kami terbebas dari penggunaan zat kimia,” ujar Buskamil di Taratak, Selasa (6/9).

Sejauh ini, hanya gapoktan tersebut yang mendapatkan sertifikat itu. Dengan telah keluarnya sertifikat itu, kata Buskamil, pihaknya akan berupaya untuk memasarkan beras ke Minang Mart yang dibentuk oleh Pemprov Sumbar. Pihaknya juga akan mengusahakan beras olahan gapoktan itu menembus pasar mancanegara. Sementara itu, Kepala Ba-

Redaktur: Holy Adib

dan Ketahanan Pangan Pessel, Emirda Ziswati mengutarakan, pihaknya sangat mengapresiasi izin yang diperoleh Gapoktan Batang Timbulun Taratak. Ia berharap sertifikat yang didapatkan tersebut menambah semangat anggota dan pengurus gapoktan. Ia berharap gapoktan tersebut mempertahankan dan memanfaatkan sertifikat itu sebaik mungkin. (h/mg-kis)

Layouter: Syamsul Hidayat


OPINI Kemuliaan Mengabdi untuk Nagari N

AGARI Development Center (NDC) Unand diluncurkan secara resmi oleh Ditjend PPMB Kementerian Desa Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Ahmad Errani Yustika Selasa (6/9) kemarin, di Auditorium Unand Limau Manis, Padang. Lembaga ini hadir dalam rangka mengaplikasikan pengabdian perguruan tinggi kepada daerah. Pengabdian ke nagari atau desa merupakan sikap akademisi Unand yang selama ini sudah melakukan secara personal ke banyak nagari di Sumbar. “Mulai hari ini pengabdian para profesor dan doktor Unand melembagakan dengan NDC-Unand,” ujar Direktur NDC-Unand Eri Gas Ekaputera. Kita pantas mengapresiasi keinginan pengabdian civitas akademi Unand kepada Nagari. Ketika di daerah lain cukup banyak akademisi yang berpacu menjadi staf ahli lembaga level nasional bahkan internasional. Melalui NDC, malah banyak akademisi Unand begelar profesor dan doktor siap menjadi staf ahli nagari di kampung halaman masing-masing. Kita yakin pengabdian akdemisi Unand ini akan secepatnya membawa perubahan dan kemajuan nagari yang dicita-citakan. Apa lagi, jauh sebelum lahirnya UU Desa dan adanya Dana Desa, pengabdian pada Nagari/ Desa ini sudah dilaksanakan akademisi Unand di sejumlah nagari. Karenya, tidak layak jika ada yang menduga kelahiran NDC Unand berorientasi Anggaran Kemdes PDT dan Dana Desa. Beberapa Nagari di Sumbar yang mendapat pembinaan akademisi Unand, bahkan pernah bereputasi internasional dan menjadi rujukan nasional di masa silam. Masih ingat Nagari Sungaipua yang tersohor dengan produk teknologi tepat-gunanya? Atau Nagari Koto Gadang dengan kerajinan perak? Kejayaan di masa silam itu tak lepas dari peran dan kepedulian semua pihak, termasuk akademisi Unand. Meningkatnya kepedulian semua pihak terhadap Nagari/Desa, kita nilai adalah suatu hal yang sangat pantas, dan memang sudah seharusnya. Kita menyadari membangun nagari/ desa adalah tugas utama yang memiliki banyak makna strategis, karena jika rakyat di nagari/desa memiliki suatu daya ekonomi, maka ekonomi seluruh bangsa akan merasakan manfaatnya. Pengabdian pada nagari, kita nilai adalah kemualiaan. Karena kita tak boleh melupakan sejarah bahwa Desa atau Nagari adalah basis perjuangan kemerdekaan RI. Jasa besar Desa/Nagari itu bertolak belakang dengan kondisinya. Telah 71 tahun kita merdeka, namun kenyataannya, masyarakat miskin umumnya ada di desa atau nagari. Kawasan ini juga identik dengan keterbelakangan serta penumpukan angkatan yang menganggur. Kita tahu Desa atau Nagari adalah basis perjuangan kemerdekaan RI, tapi kenyataannya, jalan setapak atau jalan yang hancur itu sedikit di kota, tapi lebih banyak di pelosok nagari atau desa. Tak hanya akademisi Unand saja yang diharapkan turun ke nagari, namun juga anak nagari yang bersangkutan yang selama ini berada di perantauan, sudah sepantasnya ikut berperan membangun nagari mereka. Mari kita bersama-sama membangun nagari untuk kejayaan bangsa ini. (*)

RABU, 7 SEPTEMBER 2016 5 Dzulhijjah 1437 H

5

TPG dan Distribusi Guru S

ISTEM budgeting Kemendikbud menuai sorotan tajam. Pemicunya adalah adanya kelebihan anggaran tunjangan profesi guru (TPG) pada APBN Perubahan 2016. Jumlahnya konon tak main-main: Rp23,3 triliun. Karena itu, Menteri Keuangan yang baru, Sri Mulyani, memutuskan harus ada pemangkasan menjadi Rp46,7 triliun dari yang sebelumnya Rp70 triliun. Akan tetapi, persoalan tak selesai begitu saja hanya dengan menyusutkan anggaran. Sebab, adanya kelebihan ini sebenarnya sebuah kesempatan bagus bagi kita untuk membangun sekolah di pelosok. Oleh:

Riduan Situmorang Pendidik di Medan

Perlu diketahui bahwa di pelosok ada banyak sekolah yang sebenarnya tak layak huni, bahkan ada sekolah berjulukan kandang. Belum lagi kalau kita melihat akses ke sekolah di beberapa tempat sangat memrpihatinkan, seperti di beberapa titik di Nias yang harus melewati arus sungai. Pengertiannya adalah sekolah libur tergantung cuaca. Jika arus deras, maka sekolah akan diliburkan. Kenyataan ini tentu sangat bertolak belakang dengan fakta bahwa di mana dana untuk membangun sekolah dan aksesnya ke pelosok mengalami kekurangan, tetapi m alah kelebihan di ranah tunjangan profesi guru. Bahkan, yang lebih tragis, di saat guru honor upahnya tersendat berbulan-bulan, di saat itu, kita malah surplus tabungan yang memang diperuntukkan untuk ranah pendidikan, tetapi tak bisa disalurkan. Memang, pemberian TPG ini bukan “gratisan”. Disebut demikian karena tak otomatis guru bersertifikasi mendapatkan TPG. Ada dua syarat yang harus disanggupi. Pertama, lulus sertifikasi dan mendapatkan sertifikat. Dengan begitu, mereka akan disebut sebagai guru profesional. Kedua, mengajar 24 jam selama seminggu. Malah Tak Profesional Artinya, mempunyai sertifikat tak akan serta merta membuatnya mendapat TPG. Guru tersebut harus berkegiatan yang dapat dihitung sebagai les mengajar yang totalnya 24 jam. Kalau tidak, TPG-nya tidak disalurkan. Tentu, adalah sia-sia sertifikat tanpa bayaran. Maka itu, sekolah menguber dan memaksa guru bersertifikat mencari les tambahan. Akibatnya, jika dia guru bahasa Indonesia, dia bisa saja tak harus mengajarkan bahasa Indonesia. Tujuan satu-satunya adalah supaya batasan

24 jam dapat terpenuhi. Hanya memang, jika mengekor pada frasa “guru-profesional”, kenyataan ini sudah membuat seorang guru malah tak profesional. Sebab, tak ada dokter spesialis (profesional) yang bisa menangani semua jenis penyakit, bukan? Untunglah baru-baru ini, menteri pendidikan yang baru, sudah mewacanakan bahwa patokan 24 jam tak lagi sebagai acuan mati. Sudah dirancang rumusan baru bahwa setiap guru berser-

tifikasi akan mendapat tunjangan, yaitu jumlah les mengajar dibagi dengan 24 lalu dikalikan dengan gaji pokok. Langkah ini diperlukan sebab menunggaknya TPG bukan karena “kelebihan dana” semata, tetapi karena faktor-faktor lain, seperti adanya guru yang dimutasi jadi pejabat di struktur lain, ada yang diangkat menjadi kepala dinas, camat, atau lurah, dan tentu saja karena jatah 24 jam tak terpenuhi. Memang, yang disebut terakhir sangat miris. Sebab, tidak terpenuhinya les mengajar sebanyak 24 jam adalah terjemahan langsung bahwa kita sebenarnya kelebihan guru. Akan tetapi, benarkah demikian? Jawabannya boleh ya dan boleh tidak! Penjelasannya begini! Di atas kertas, apabila dilihat komparasi antara guru dan siswa, memang kita kelebihan guru. Dalam headline-nya, Kompas (23-11-2015), misalnya, mengatakan bahwa secara nasional, kita kelebihan guru sebanyak 143.729. Ini belum membedakan PNS atau guru tidak tetap. Akan tetapi, apabila dirincikan lagi pada tingkat II sesuai dengan berita Kompas (23-11-2015), kita justru kekurangan guru

di 105 kabupaten/kota yang walau justru kebanjiran di 371 kabupaten/kota (belum termasuk Sumut). Lebih akuratnya, kita kekurangan 20.087 guru (akumulasi dari DKI Jakarta, Banten, Jabar, Kalbar, dan seluruh Papua), tetapi kelebihan banyak di provinsi lainnya. Di Aceh saja kita kelebihan 24.587. Bahkan, angka kelebihan guru di Jatim lebih fantastis lagi: sampai menyentuh 25.656 orang. Kenyataan ini jelas-jelas meneguhkan bahwa distribusi guru kita tidak bagus. Itu karena kota menjadi sasaran guru, sedangkan pelosok dihindari. Alasannya adalah karena kota cenderung lebih lengkap, sedangkan pelosok tidak. Ini masalah infrastruktur dan akses. Akibatnya, terjadilah kekurangan jam pelajaran di kota, tetapi kelebihan jam mengajar di pelosok. Untuk guru bersertifikasi, akibatnya lebih fatal lagi karena kalau kurang dari 24 jam, TPG tak dibayarkan. Padahal, TPG ini sebenarnya sudah menjadi hak guru yang bersangkutan. Meski memang, bahwa di balik hak it u ada sebuah kewajiban. Kewajiban itu adalah bahwa dengan label guru bersertifikat, mestinya guru tersebut harus profesional. Sebab, tujuan utama sertifikat bukan untuk menyejahterakan guru saja, melainkan untuk memperbaiki kualitas guru. Hidup dan Menghidupi Hanya saja, di lapangan, sertifikat lebih sering dipahami sebagai simbol kemewahan ketimbang simbol kompetensi. Setidaknya, Ketua Umum Ikatan Guru Indonesia, Muhammad Ramli Rahim, mengatakan bahwa tunjangan profesi pada kenyataannya belum bisa meningkatkan kompetensi guru secara signifikan. Nilai UKG masih rendah. Dan, ratarata, guru hanya menggunakan 14% tunjangan itu untuk meningkatkan kompetensi. Senada dengan itu, dari riset yang dilakukan peneliti asing mengenai peningkatan gaji guru melalui TGP dikemu-

kakan bahwa ternyata tunjangan juga belum berkorelasi dengan peningkatan kualitas pendidikan. Dalam kajian yang dilakukan Joppe de Ree, dkk itu, misalnya, disebutkan bahwa peningkatan gaji memang membuat guru puas dengan pekerjaannya dan tidak lagi tertekan dengan masalah kekuangan. Namun, dampaknya dalam mengembangkan kompetensi masih sangat kecil (Kompas, 30/08/2016). Lalu, kini, bagaimana pemerintah seharusnya berbuat, supaya guru yang satu tidak kelebihan jam dan guru yang lain kekurangan jam agar distribusi TPG juga tidak tersendat? Jawabannya adalah distribusi guru. Bila perlu, guru-guru bersertifikasi itu harus diratakan di setiap daerah. Sebab, bukankah guru bersertfikasi adalah guru profesional? Dan, bukankah jika mengekor pada UU sebelum UU No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen diberlakukan, kompetensi guru diukur loyalitas dan kepatuhannya pada sistem pemerintahan? Maksudnya, bukankah guru profesional harus siap ditempatkan di mana saja? Mungkin, untuk guru bersertifikasi generasi tua, hal ini sudah susah dilakukan. Akan tetapi, pada guru muda bergelar Gr, pada guru muda yang ikut gerakan SM3T, hal itu sama sekali tak susah dilakukan. Toh, banyak juga alumnus SM3T yang pada akhirnya pengangguran di kota. Jadi, distribusikan saja guru-guru muda ini ke daerah yang masih kekurangan guru. Tentu, ada penghargaan bagi mereka yang mau mengabdi ke pelosok. Dalam hal ini, tambahkanlah gaji mereka, apalagi mereka sudah berhak mendapatkan itu. Saya yakin, kita tak sedang kekurangan dana pada ranah pendidikan. Dana itu ada, hanya saja penyalurannya tersedat karena syarat administratif tak terpenuhi! Dan, yang tak boleh dilupakan, ke depan, berikan sebuah ultimatum sekaligus rangsangan agar tunjangan sertifikasi itu dimanfaatkan juga untuk meningkatkan kompetensi. Profesional bukan urusan bagaimana mendapatkan sertifikat, tetapi bagaimana membuat sertifikat itu menjadi sesuatu yang hidup dan menghidupi. Semoga! (*)

Copet Sering Beraksi di Angkot Timnas Indonesia Menang 3-0 atas Malaysia Modal gadang untuak Piala AFF Minat Pemuda untuk Berwirausaha Masih Rendah Wee suko makan gaji

www.harianhaluan.com

P

AK Polres Kota Padang, copet sering beroperasi di atas angkot dari Air Tawar ke Pasar Raya. Yang jadi sasarannya orang yang baru turun bus dari luar kota. Dua hari yang lalu istri saya menjadi korbannya. Mohon pak pengawasannya, demi kenyamanan pengunjung Kota Padang. Pengirim: 08136317xxxx.

Redaktur: Ismet Fanany MD

Layouter: Ilham Taufiq


6

RABU, 7 SEPTEMBER 2016 5 Dzulhijjah 1437 H

Saldi Isra Ditunjuk Jadi Ketua Pansel KPU JAKARTA, HALUAN — Presiden Joko Widodo menunjuk pakar hukum tata negara, Saldi Isra menjadi ketua tim seleksi calon anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) periode 2017-2022. Juru Bicara Presiden, Johan Budi Sapto Prabowo, mengatakan keputusan itu telah dituliskan dalam Keputusan Presiden Nomor 98/P Tahun 2016 tanggal 2 September 2016. “Saya sudah crosscheck ke Mensesneg. Benar, sudah keluar Keppres pembentukan pansel KPU dan Bawaslu,” kata Johan saat dikonfirmasi, Selasa (6/9). Tim Seleksi terdiri dari 11 orang, termasuk ketua. Mereka ialah Ramlan Subekti (wakil ketua), Soedarmo (sekretaris), dan Hamdi Muluk, Betti Alisjahbana, Widodo Ekatjahjana, Valina Singka Subekti, Nicholaus Teguh Budi Harjono, Erwan Agus Purwanto, Harjono, serta Komarudin Hidayat sebagai anggota. Timsel akan membantu Jokowi, mulai dari membuka pendaftaran sampai menetapkan calon anggota KPU dan Bawaslu. Seleksi calon anggota KPU dan Bawaslu diperkirakan berlangsung Oktober 2016. Sementara masa tugas jajaran KPU dan Bawaslu yang dipimpin Juri Ardiantoro dan Muhammad berakhir April 2017. Secara terpisah, Saldi Isra mengatakan, dia pertama kali mengetahui kabar penunjukannya sebagai ketua Tim Seleksi dari Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo saat menghadiri acara tata negara di Padang beberapa waktu lalu. “Kemarin saya diberi tahu menjadi ketua, dan hari ini saya sudah pegang Keppresnya,” kata Saldi saat dihubungi. Dia juga mengkonfirmasi 10 nama yang akan menjadi rekannya di Tim Seleksi. Kini Saldi akan menunggu koordinasi Tjahjo bersama anggota Pansel lainnya. “Kami kan belum bertemu (satu dengan yang lain). Kami menunggu undangan dari Pak Mendagri untuk ketemu, lalu berbicara apa yang perlu dilakukan ke depan,” kata dia. Menteri Tjahjo b erkata, pertemuan perdana tim seleksi anggota KPU dan Bawaslu akan berlangsung Kamis pekan ini. (h/cnn)

www.harianhaluan.com

POLITIK

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

KISRUH MUSDA PAN PAYAKUMBUH DIPICU LPJ

Kader Pertanyakan Rp600 Juta Dana Partai PAYAKUMBUH, HALUAN — Sehari pascakisruh Musyawarah Daerah ke V DPD PAN Kota Payakumbuh, situasi di internal PAN Kota Payakumbuh mulai kondusif. Akibat kisruh tersebut, seluruh prosedur Musda DPD PAN diambil alih oleh DPW PAN Sumbar.

SEKOLAH CALON KEPALA DAERAH PDIP — Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menceritakan pengalamannya memimpin Surabaya saat menjadi pembicara pada pembukaan Sekolah Partai Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah PDIP Angkatan Kedua di Wisma Kinasih, Cilangkap, Depok, Selasa (6/9). Sekolah partai itu diikuti 54 peserta guna membekali para calon mengenai pengetahuan dan strategi untuk memenangkan Pilkada Serentak 2017. ANTARA FOTO

Megawati: PDIP Tanpa Mahar JAKARTA, HALUAN — Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menampik pihaknya meminta mahar politik bagi calon kepala daerah yang bakal diusung partainya. Megawati mengaku tak segan memecat petinggi atau pengurus DPP PDIP yang ketahuan meminta mahar. “Coba angkat tangan? Apakah saya pernah minta uang dari kalian? Kalau saya dengar ada jajaran PDIP seperti demikian, saya panggil, kalau ketahuan saya pecat,” kata Mega di Kinasih Resort Depok, Jl Raya Cilangkap, Kelurahan Cilangkap, Tapos, Depok, Selasa (6/9). Menurut Megawati, kalau pun dimintai sejumlah uang, biasanya hanya digunakan untuk memfasilitasi saksi-saksi saat perhitungan suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS). “Memang tidak ada kalau uang, tapi uang itu dibayarkan pada saksi. Saksi disuruh menyaksikan seperti apa melihat hitungan itu penuh kejujuran. Jadi bukan anda yang

menyaksikan,” jelas Megawati. “Kita bekali kita kasih minum, minimal saksinya dua. Supaya kalau yang satunya, bisa gantian,” sambungnya. Ternyata, keluhan soal rumor PDIP minta mahar politik juga pernah disampaikan Megawati kepada Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama (Ahok). Hal ini menyusul sikap Ahok yang dulu enggan maju via parpol karena akan dimintai mahar. “Saya ngomong langsung sama Pak Ahok. Situ ngomong mahar-mahar tanyain nanti ya. Ngomong juga dong,” ungkapnya. Mantan Presiden Ke-5 RI ini membantah telah meminta sejumlah uang kepada Ahok agar diusung PDIP. Justru, Megawati mengklaim sudah berjuang mati-matian memenangkan pasangan Jokowi-Ahok di gelaran Pilgub DKI Jakarta 2012 silam. “Enggak kok saya dibayarin, ngomong juga dong. Setengah mati lho waktu jadiin Jokowi dan Ahok, saya masak eh 16 ribu, mereka sudah dapat,” klaim Megawati. (h/mdk)

Kisruh yang tejadi pada Senin (5/9) sekitar pukul 15.00 WIB tersebut, ternyata dipicu oleh tidak adanya Laporan Pertanggung jawaban (LPj) dari Ketua DPD PAN Payakumbuh. Malahan, LPj yang disampaikan Ketua DPD PAN Payakumbuh tanpa adanya tanda tangan dari pengurus lainnya. Seperti tanda tangan sekretaris dan bendahara partai. Hal itu dikatakan Wakil Sekretaris DPD PAN Kota Payakumbuh, Safaruddin, Selasa (6/9) siang. “Seharusnya, LPj dilaporkan Ketua DPD PAN Kota Payakumbuh kepada pengurus harian dalam rapat harian sebelum digelarnya Musda. Tetapi hal ini tidak dilakukan oleh Ketua DPD PAN Kota Payakumbuh,” terang Safaruddin. “Peserta Musda banyak yang mempertanyakan rincian LPj kepada ketua. Setidaknya ada Rp600 juta anggaran di DPD PAN yang tidak ada kejelasan valid. Kemana dana tersebut perginya,” tegasnya. Pengurus kecewa dengan sikap Ketua DPD PAN Payakumbuh tersebut. Buntut kekecewaan itu, Safaruddin pun merobek jas PAN yang dipakainya saat Musda digelar. “Jas saya robek dan bendera PAN dengan ukuran paling besar saya lipat. Saat itu suasana Musda sudah panas. Akhirnya DPW mengambil alih Musda Payakumbuh,” terangnya. Tak hanya soal LPj yang menjadi penyebab kisruh, sejumlah kader pun tidak setuju dengan masuknya Ketua DPD PAN Payakumbuh Chandra Setipon dalam formatur pemilihan pengurus DPD PAN Payakumbuh.

Redaktur: Ryan Syair

Ketua DPD PAN Payakumbuh Chandra Setipon pernah menjanjikan caleg-caleg yang tidak terpilih dengan perolehan suara diatas 100, akan diberikan kompensasi. “Ini disampaikan ketua secara resmi di forum. Tetapi, sampai ini tidak terbukti,” tambah Safaruddin lagi. Sementara, Ketua DPD PAN Kota Payakumbuh, Chandra Setipon menjelaskan, untuk soal LPj diakui tidak ada masalah, semua bukti lengkap. “Seluruh bukti tentang LPj lengkap dan sudah dibahas dengan partai,” terang Chandra Setipon. Anggota DPRD Kota Payakumbuh itu mengungkapkan, dalam pencairan dana partai, Chandra Setipon selalu mengajak bendahara partai. “Dana partai jelas kemana perginya dan diketahui pengurus lainnya. Begitu juga dalam pencairan dana, selalu melibatkan bendahara partai,” ungkapnya lagi. Soal adanya janji saat Pileg 2014 lalu, Chandra mengaku tidak pernah membuat janji akan membayarkan kompensasi bagi caleg yang tidak terpilih. “Caleg juga pernah saya ajak untuk membuat pernyataan soal kompensasi ini, tetapi tidak ada yang mau,” terangnya. Chandra menilai, kisruh saat Musda Senin (5/9) kemarin, terkesan mencari-cari kesalahan dalam upaya menggulingkan dirinya untuk merebut posisi Ketua DPD PAN Kota Payakumbuh periode berikutnya. “Semuanya terkesan dicari-cari dalam penjegalan saya untuk maju lagi. Tetapi, sepenuhnya kita serahkan ke DPW PAN Sumbar,” katanya. (h/ddg)

Layouter: Wide


UTAMA

RABU, 7 SEPTEMBER 2016 5 Dzulhijjah 1437 H

7

Debut ........................................... Dari Halaman. 1 dimanfaatkan Malaysia yang mendapatkan peluang melalui Safawi Rasid dan Badrul Hasyim. Namun, upaya tim yang diarsiteki Ong Kim Swee tak juga berujung gol dan skor tetap 3-0 untuk keunggulan Indonesia. Memasuki babak kedua, Riedl melakukan perubahan dengan mengganti Boaz dan Zulham Zamrun dengan Lerby Eliandry serta Irsyad Maulana.

REKTOR Universitas Ekasakti Padang Prof. Dr. H. Andi Mustari Pide, S.H dan Ketua PWI Sumatera Barat Ir. Basril Basyar, M.M tengah menandatangani MOU disaksikan oleh Prof. Dr. H. Bagir Manan, S.H., M.CL, Dekan Fisipol, Dekan Hukum.

PADANG, HALUAN — Ketua Mahkamah Agung tahun 2001-2008 dan Ketua Dewan Pers 2008-2016 Prof. Dr. H. Bagir Manan, S.H, M.CL memberikan kuliah umum di Universitas Ekasakti Padang, Selasa (6/9) kemarin. Kuliah umum ini dibuka Rektor Universitas Ekasakti Padang Prof. Dr. H. Andi Mustari Pide, S.H. Hadir dalam kuliah umum tersebut para Dosen, Dekan di lingkungan Universitas Ekasakti-AAI Padang, Korem 032/Wirabraja, Polda Sumatera Barat, Ketua PWI Sumbar, Kejaksaan dan Mahasiswa UNES-AAI Padang. Andi Mustari Pide mengatakan, kehadiran Bagir Manan merupakan kebanggaan tersendiri bagi Unes. Banyak konsepsi dan gagasan Bagir Manan dijadikan rujukan dalam penulisan disertasi Andi Mustari Pide, termasuk Dr. Otong Rosadi, S.H, M.Hum dan Dr. Hj. Darmini Rosa, S.H, M.Hum. Bagir Manan tidak asing bagi Civitas Universitas Ekasakti Padang. Beliau pernah mengajar awal perkuliahan Pascasarjana Unes termasuk Prof. Dr. Moh. Mahfud MD. Karena mendapat tugas kenegaraan, Bagir Manan menjadi Hakim Agung dan Mahfud MD menjabat Menteri Hukum dan HAM. Andi menyebutkan, bagi kalangan Perguruan Tinggi tantangan di hadapannya, haruslah makin memantapkan langkah dan upaya mempunyai

kualifikasi kompetensi sesuai dengan standard yang dibutuhkan oleh dunia kerja di era global. Karena standard kualifikasi kompentensi alumni harus segera dibuat dan menjadi acuan bagi peningkatan mutu lulusan Perguruan Tinggi. Ilmu Hukum juga dituntut untuk bersiap menghadapi keniscayaan persaingan global disatu sisi dan kebutuhan pengembangan sistem hukum nasional di sisi lain. Isu-isu terbaru soal apakah kita perlu kembali mempunyai Garis Garis Besar Haluan Negara, Reorganisasi kelembagaan Negara, pengaturan hubungan Pusat dan Daerah, pengaturan kewarganegaraan, soal tax amnesty, demokratisasi kepartaian dan keparlemenan, soal Perlindungan Warga Negara Indonesia di luar negari, hingga pencegahan dan pemberantasan korupsi dan narkoba merupakan sederet isu aktual di bidang hukum dewasa ini, kata Rektor Unes itu. Andi Mustari Pide memberikan apresiasi kepada Fakultas Hukum secara intens, setahun terakhir ini fokus pada kajian Pendidikan Hukum di Indonesia. “Ini penting artinya karena selain tantangan globalisasi dan kebutuhan pembaharuan hukum nasional yang tentu saja harus dijawab oleh kalangan Perguruan Tinggi, juga karena Pendidikan Hukum mempunyai tantangan “internal” pada perkembangan dewasa ini,” katanya. (rel)

Manajemen ..................................Dari Halaman. 1 katan mutu,” tambah Irfan. Sementara itu, Kepala Kantor Perwakilan Ombudsman Republik Indonesia Provinsi Sumatera Barat, Yunafri yang didampingi oleh Asisten Ombudsman, Adel Wahidi mengatakan bahwa pihaknya akan berkoordinasi dengan BPKP Pusat dan Ombudsman RI terkait hasil temuan dari BPKP tersebut. “Ombudsman RI akan bertemu membahas permasalahan tersebut dengan pihak BPKP Pusat terkait hasil auditnya tersebut. Nantinya hasil pertemuan tersebut akan disampaikan ke Kementerian PU-Pera selaku pencetus program rumah tersebut,” ujar Yunafri. Lanjutnya, dalam rentang 14 hari hasil pertemuan antara Ombudsman RI dengan BTN RI akan kembali dilimpahkan lagi ke Ombudsman RI Perwakilan Sumbar. “Itu sudah pasti permasalahan ini akan kembali dilimpahkan ke kami, karena permasalahan ini terjadi di Sumbar. Tidak menutup kemungkinan kami akan kroscek ke lapangan,” katanya. Ia juga mengungkapkan bahwa hasil pertemuan tersebut dapat keterangan bahwa telah terjadi akad yang berbeda antara pengembang dengan debitur. “Mereka membangun dan menjual

rumah tidak berdasarkan ketentuan yang dibuat oleh manajemen, dan komunikasi juga sering tersumbat hingga akhirnya permasalahan ini makin melebar,” ungkapnya. Seperti diberitakan sebelumnya, sekitar 180 masyarakat yang mengambil program memiliki rumah bersubsidi atau disebut dengan istilah ‘Rumah Sejahtera’ yang ditawarkan oleh Bank Tabungan Negara (BTN) melakukan aksi protes di BTN Cabang Padang pada Rabu (31/8) sekitar pukul 19.00 WIB. Aksi protes tersebut pun berbuntut panjang dengan masuknya pengaduan ke Ombudsman RI Perwakilan Sumbar pada tanggal 1 Agustus 2016 lalu d engan nomor laporan : 0228/SRT/0189/ 2016/Pdg-03/IX/2016 terkait dugaan maladministrasi penyimpangan prosedur penghentian program rumah bersubsidi oleh BTN Cabang Padang. Sesuai pasal 8 ayat (1) huruf a dan d Undang-undang (UU) Nomor 37 Tahun 2008 tentang Ombudsman RI, dimana institusi tersebut diberi wewenang untuk pemanggilan dan meminta keterangan secara lisan dan atau tertulis dari pelapor, terlapor, atau pihak lain terkait laporan yang disampaikan ke Ombudsman. (h/mg-adl)

Anggaran ....................................Dari Halaman. 1 pendapatan dan ekonomi hari ini. Kepada Bupati d an Walikota sesuaikanlah belanja dengan kebutuhan sekaligus menyesuaikan pendapatan dengan pengeluaran ekonomi,” harap JK. Soal Sumatera Barat, ia berpendapat untuk menjadi daerah yang kaya tidak harus bermodalkan Sumber Daya Alam (SDA), tapi harus bermodalkan Sumber Daya Manusia (SDM). Dan SDM inilah kekayaan bernilai yang dimiliki oleh masyarakat Sumatera Barat (Sumbar). “Salah satu kekayaan yang dimiliki oleh Sumbar adalah sumber daya manusianya,” ujar JK pada pertemuan yang juga dihadiri Pemuka Masyarakat, Tokoh Agama dan Tokoh Adat seSumbar, Senin (5/9) malam. Menurut JK, meski potensi SDA yang dimiliki Sumbar tidak seperti provinsi-provinsi lainnya di Pulau Sumatera, namun SDM masyarakat Sumbar merupakan aset yang dapat dihandalkan untuk mencapai suatu tujuan serta mampu mengubah nasib dan kehidupan. Di Indonesia masing-masing daerah mempunyai kelebihan masing masing. Kalau berbicara Sumbar tentu kelebihannya berbeda dengan apa yang terjadi di Sumatera Utara (Sumut) dan dan Riau. Jika berbicara di Sumbar, tentu kita akan berbicara tentang www.harianhaluan.com

Selepas peluang Irfan tersebut, perebutan bola lebih b anyak berkutat di lini tengah. Timnas Indonesia sendiri mulai mengurangi agresivitas serangan seiring pergantian beberapa pemain pada pertengahan babak kedua. Meski begitu, Amri dkk. tidak mampu memanfaatkan situasi tersebut. Hingga akhir pertandingan, skor 3-0 untuk kemenangan Indonesia tidak berubah.(h/san)

Lagi, Anggota ............................. Dari Halaman. 1

Bagir Manan Berikan Kuliah Umum di Unes

RI menemukan kejanggalan dari rumah yang ditempati oleh debitur tersebut. BPKP menemukan kejanggalan terkait kelebihan tanah serta peningkatan mutu. “Kami coba jelaskan terkait kisruh debitur di BTN beberapa waktu yang lalu. Perlu kami tekankan bahwa BTN tidak berniat untuk mencabut subsidi rumah rakyat tersebut, karena kami sangat pro rakyat,” kata Ali Irfan kepada Haluan. Ali menyebutkan bahwa untuk memiliki rumah sejahtera tersebut para debitur harus memenuhi beberapa syarat, diantaranya belum memiliki rumah dan penghasilan dibawah Rp4 juta. “Sebelum ada temuan dari BPKP ini, kami sudah melakukan verifikasi dengan terhadap rumah dan para debitur,” ucapnya. Program ‘Rumah Sejahtera’ yang ditawarkan oleh BTN sendiri bagi para debitur yang ada khususnya di Kota Padang sedianya sudah dibangun di beberapa kawasan yang ada di Kota Padang seperti di Air Pacah, Kuranji, Bungo Pasang, dan Tunggul Hitam. “Hasil audit BPKP ada 180 bangunan yang bermasalah dari beberapa tempat tersebut, diantaranya rumah yang tidak dihuni, kelebihan tanah, serta pening-

Pergantian dua pemain ini membuat Malaysia lebih berani bermain menyerang. Hasilnya, Amri mendapat peluang hanya saja tembakannya masih menyamping dari gawang Timnas Indonesia. Pada menit ke-56, Irfan yang berpartner dengan Lerby kembali memberikan ancaman ke gawang Malaysia via tendangan bebas. Beruntung, tembakan terarahnya masih bisa dijangkau, Khairul Fahmi.

pantun, berbicara tentang kecerdasan, berbicara tentang kearifan dan berbicara tentang makanan, pedagang dan lainnya. “Jadi modalnya di sini bukanlah SDA tapi SDM. Dan bagi negara negara maju di dunia justru yang lebih kaya yang punya SDM dibanding SDA. Karena untuk menjadi negara kaya tidak harus bermodalkan SDA, tapi harus bermodalkan SDM. Contohnya, Jepang dan Korea yang tidak memiliki tambang dan minyak gas, tapi mereka punya SDM sehingga mereka mampu mengubah segalanya,” kata JK. JK juga menanggapi sejumlah konf lik yang terjadi saat ini. Menurutnya saat ini dunia kurang senyum akibat banyaknya permasalahan yang terjadi pada setiap negara. Begitu juga dengan situasi yang dihadapi Indonesia yang juga memang pelik, seperti yang ditayangkan oleh media dimana terjadi pemboman, perampokan dan kemiskinan. Pertanyaannya adalah, kenapa kondisi perekomian di Indonesia melemah, mungkin dikarenakan kehidupan terus berlanjut. Meski Indonesia sudah merdeka lebih dari 70 tahun, tapi masih menyisakan masalah masalah pokok, seperti menyisakan masalah kekurangan beras, harga naik, gula naik dan kebutuhan lainnya. Dan itu semua bisa

diatasi dengan kemampuan kreativitas anak bangsa yang lebih baik. “Kalau kita bicara lebih luas lagi, maka dunia tahun-tahun ini kurang senyum. Kalau kita lihat di TV yang ada hanya konflik politik, hukum, teroris, radikalisme. Kalau berbicara ekonomi, harga yang turun, banyak pengangguran dan pendapatan yang tidak sebanding serta berbagai permasalahan lainnya. Dan itu terjadi hampir di seluruh bagian dunia,” ucap JK. Menurutnya, situasi ini terjadi karena dunia saling berhubungan, dan tidak ada yang berdiri berdiri sendiri. “Begitu ekonomi China turun, maka harga-harga turun yang akibatnya pendapatan juga turun. Akibat pendapatan turun, pajak turun, begitu pajak turun anggaran juga turun. Begitu anggaran turun belanja juga ikut turun,” sebut JK. JK juga mencontohkan, Negara Venezuela yang merupakan negara super kaya yang memiliki cadangan minyak terbesar di dunia, bahkan lebih besar dari Saudi Arabia, kini jatuh miskin. Ia menilai Venezuela jatuh miskin karena terlalu boros dan salah kebijakan. Venezuele punya kekayaan, tapi boros. Harga minyak modal 10 ribu dia jual 1.500. Subsidi begitu hebat, dia jual murah minyaknya ke negara lain. (h/tot)

tersangka kasus suap proyek jalan dalam anggaran Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sejak pagi tadi. Kasus yang menjerat Andi berawal dari operasi tangkap tangan KPK terhadap Damayanti Wisnu Putranti sebagai anggota Komisi V DPR RI. Damayanti ditangkap pada Rabu, 13 Januari lalu, lantaran menerima uang dari Abdul Khoir yang merupakan Direktur PT Wind u Tunggal Utama (PT WTU). Selain itu, KPK juga menangkap 2 kolega Damayanti yaitu Julia Prasetyarini dan Dessy A Edwin. Keempat tersangka tersebut telah duduk sebagai terdakwa di Pengadilan Negeri Tindak Pidana Korupsi (PN Tipikor) Jakarta.

Malahan, Abdul Khoir telah divonis 4 tahun penjara. Kemudian, KPK mengembangkan penyidikan perkara tersebut dan kembali menjerat anggota Komisi V DPR atas nama Budi Supriyanto pada Maret 2016. Selang sebulan kemudian, KPK menetapkan Andi Taufan Tiro dan Amran HI Mustary sebagai tersangka dalam kasus yang sama. Amran merupakan Kepala Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) IX Maluku dan Maluku Utara Kementerian PUPR. Dia telah ditahan KPK pada Selasa, 22 Agustus lalu. Dengan demikian, hanya Andi saja yang masih melenggang bebas dan belum ditahan penyidik KPK. Andi disangka mene-

rima suap dari Abdul Khoir sebesar kurang lebih Rp 7 miliar. Hal itu terungkap dari surat dakwaan Abdul Khoir yang dibacakan penuntut umum KPK dalam sidang di PN Tipikor Jakarta pada Senin, 4 April lalu. Uang itu diberikan Abdul Khoir dengan tujuan Andi memberikan aspirasinya agar Abdul Khoir bisa mendapatkan proyek jalan tersebut. Uang Rp 7 miliar itu merupakan akumulasi dari fee proyek proyek peningkatan ruang jalan Wayabula-Sofi sebesar Rp 4,2 miliar dan fee proyek pembangunan ruas jalan Wayabula-Sofi sebesar Rp 2,8 miliar. Namun saat bersaksi di PN Tipikor Jakarta, sebelum ditetapkan sebagai tersangka, Andi menyangkal soal penerimaan uang tersebut. (h/dtc)

JK Ikuti ........................................ Dari Halaman. 1 di Nagari Tigo Jangko. Sebagai Sumando rang Lintau, JK juga meluangkan waktu pulang ke rumah gadang istrinya, rumah gadang Dt.Rajo Panghulu. Didampingi Ketua DPD RI Irman Gusman, Gubernur Irwan Prayitno, Dirut PT Semen Padang Benny Wendry dan mantan Wagub Muslim Kasim, orang nomor dua di republik ini disambut dengan petatah petitih yang disampaikan secara adat oleh datuk gadang kaum istrinya. Puncak kunjungannya di Tanah Datar adalah prosesi pemakaian atau menaiki Istano Basa Pagaruyung secara adat (naik rumah gadang). Ia mendapat kehormatan menjalani proses adat lagi di rumah gadang yang dianggap sebagai simbol Rumah Gadang Minangkabau itu. Prosesi ini sekaligus menandai penggunaan kembali istano yang terbakar 27 Februari 2007 lalu. Sebenarnya, Presiden SBY pada 30 Oktober 2013 lalu sudah meresmikan pemakaiannya. Namun, kali ini JK menuntaskan prosesi adatnya. Rangkaian prosesi adat ini diawali managua atau menyapa tamu secara adat, membasuh kaki, hal itu berlangsung di pelataran tangga istano. Setelah rombongan menaiki Istano, lalu melaksanakan makan bajamba dan sebelumnya dilakukan pasambahan makan oleh Datuk Pagaruyung. Istano Basa Pagaruyung tidak sekali itu saja terbakar. Sebagai aset pariwisata yang bernilai sejarah dan budaya yang dapat dijadikan sumber ilmu pengetahuan, adat dan budaya, Istano

Basa Pagaruyung yang berdiri saat ini sebenarnya adalah replika dari yang asli. Istano Basa asli terletak di atas bukit Batu Patah dan terbakar habis pada sebuah kerusuhan berdarah pada tahun 1804. Istano tersebut kemudian didirikan kembali namun kembali terbakar tahun 1966. Kemudian dibangun kembali pada tahun 1976. Proses pembangunan kembali Istano Basa dilakukan dengan peletakan tunggak tuo atau tiang utama pada 27 Desember 1976 oleh Gubernur Sumatera Barat waktu itu, Prof. Harun Zain. Bangunan baru ini tidak didirikan di tapak istana lama, tetapi di lokasi baru di sebelah selatannya. Terakhir, istano ini terbakar lagi tahun 2007 silam. Agenda pemakaian atau menaiki Istano Basa Pagaruyung secara adat oleh Wakil Presiden Republik In donesia dianggap ungkapan rasa syukur masyarakat Minangkabau atas karunia dan rahmat Allah SWT dengan berdiri kembalinya Istano Basa Pagaruyung. Selain itu, ini juga menjadi ucapan terima kasih Jusuf Kalla selaku Wakil Presiden atas dorongan dan prakarsanya dan kepada seluruh pihak yang turut membantu proses pembangunan kembali Istano Basa Pagaruyung sehingga kebanggaan masyarakat Sumatera Barat kembali berdiri kokoh sebagai pusat pengembangan adat dan budaya Minangkabau. Pada kesempatan itu, Wapres juga sempat menyaksikan video sejarah d ibangunnya kembali

Istano Basa Pagaruyung itu. Ketua DPD RI Irman Gusman, kepada Haluan, Selasa (6/9) di Lintau Buo Utara menyebutkan kunjungan kerja Wapres Jusuf Kalla tersebut sangat mendapatkan antusias masyarakat, hal itu menurutnya juga atas ketokohan Jusuf Kalla. Menurutnya, sebagai rang sumando, Wapres sangat peduli terhadap pembangunan Sumatera Barat, salah satunya pasca terbakarnya Istano Basa Pagaruyung itu. Mengenai reaksi dari sebagian mahasiswa yang melakukan demonstrasi di Unand Padang, Irman Gusman menyebutkan hal itu salah satu bentuk reaksi sebagian kecil masyarakat dalam berdemokrasi. “Ini reaksi kecil saja dan wajar namanya kita berdemokrasi,”ungkapnya. Wapres Jusuf Kalla di Istano Basa Pagaruyung menyebutkan kehadirannya ke Ranah Minang bukan sekedar kunjungan kerja semata tetapi sekaligus pulang kampung melihat negerinya yang tepatnya di Tanjung Bonai Kecamatan Lintau Buo Utara Kabupaten tanah Datar, yaitu kampung asli Ny Mufidah JK. Istano Basa Pagaruyung menurut Wapres saat ini salah satu objek wisata Nusantara yang ramai pengunjung baik turis domestik maupun manca negara. “Istano Basa Pagaruyung lambang kejayaan Minangkabau dan icon Nusantara yang sangat kita cintai,” ungkap Wapres. Begitu mengakhiri rangkaian kegiatan di Istano Basa Pagaruyung tersebut, JK kembali ke Jakarta melalui BIM. (*)

Gugatan....................................... Dari Halaman. 1 telah m elalui tiga kali proses persidangan di PN Padang Panjang sejak 29 Agustus lalu. Setelah mengumpulkan berkas, mendengarkan keterangan saksi, hingga kesimpulan, tak terbukti jika pihak Polres Padang Panjang melakukan kesalahan dalam menetapkan Maria Feronika sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi anggaran rumah tangga rumdin itu. Dengan telah adanya putusan hakim tersebut, maka status Maria Feronika tetap sebagai tersangka. Sementara Polres Padang Panjang sebagai pihak yang melakukan penyidikan atas kasus tersebut, selanjutnya bisa bekerja guna menuntaskan penyidikan. Tak jauh berbeda dengan pelaksanaan dua sidang sebelumnya, sidang putusan gugatan praperadilan kemarin juga tampak disesaki massa. Selain puluhan personel kepolisian dan aparat gabungan yang tampak bersiaga mengawal jalannya persidangan, gedung PN yang berada di Jl. Sukarno-Hatta itu, juga tampak dibanjiri PNS dan masyarakat setempat. Kuasa hukum Maria Feronika, Amin Tras kepada wartawan usai persidangan menyampaikan, pihaknya dapat menerima seluruh putusan yang telah ditetapkan oleh hakim. Namun demikian sebut Amin Tras, dirinya akan tetap mengupayakan berbagai langkah hukum untuk membela kliennya tersebut. “Tadi kita telah dengarkan hasil putusan dari wakil Tuhan yang menyidangkan gugatan praperadilan ini. Kita mengapresiasi hakim yang telah objektif dalam memutuskan perkara,”

sebutnya. Ketika disinggung tentang upaya hukum yang akan ditempuh selanjutnya, Amin Tras menyebutkan bahwa saat ini baru satu putusan dari dua proses hukum yang dilakukan. Dimana, sebelumnya Amin Tras cs juga telah melaporkan Kapolres Padang Panjang bersama Kasat Rekrim dan Kanit Tipikor ke Propam Mabes Polri terkait pelanggaran kode etik. “Kita lihatlah bagaimana perkembangan laporan tersebut. Kita juga akan tetap berupaya agar klien kita bisa bebas dari sangkaan yang dilakukan oleh penyidik dalam kasus ini,” sebutnya. Hadirkan Maria Feronika Sebelumnya, beberapa saat usai mendaftarkan permohonan praperadilan mengenai tidak sahnya penetapan tersangka Maria Feronika ke PN Padang Panjang, Kamis (18/8) lalu, Amin Tras menyebut bahwa kliennya sehat-sehat saja. Amin Tras mengaku, Maria Feronika memang sengaja tidak dihadirkan selama proses praperadilan berjalan. “Kalau dalam proses praperadilan ini kita menang, maka Kapolres harus bertanggung jawab atas tindakan krimanalisasi yang telah dilakukannnya. Namun jika sebaliknya (kalah) dalam praperadilan ini, kita akan hadirkan ibu Maria Feronika,” sebut Amin Tras ketika itu. Ketika pernyataan itu kembali dilayangkan sejumlah awak media, Selasa (6/9), Amin Tras berkilah jika saat ini pihaknya masih menunggu hasil dari satu langkah hukum lainnya yang Redaktur: Rakhmatul Akbar

disebutkan masih dalam proses. Sebagaimana diketahui, Amin Tras juga telah melaporkan Kapolres Padang Panjang bersama Kasat Rekrim dan Kanit Tipikor ke Propam Mabes Polri terkait pelanggaran kode etik. Diperiksa Sebagai Tersangka Terpisah, Kapolres Padang Panjang AKBP Heru Yulianto didampingi Kasat Reskrim, AKP Ismet dan Kanit Tipikor Ipda. Bintang m engatakan, dengan telah selesainya proses praperadilan yang dilakukan Maria Feronika melalui kuasa hukumnya tersebut, pihaknya berjanji akan melanjutkan proses hukum penyidikan terhadap dugaan korupsi di rumah dinas Walikota Padang Panjang. “Dalam persidangan telah dijabarkan beberapa tahapan yang dilakukan penyidik dalam pengungkapan kasus dugaan korupsi tersebut dan seluruh tahapan yang kita lakukan tidak menyalahi prosedur penyidikan. Ini telah dibuktikan dengan penolakan gugatan praperadilan yang dilayangkan oleh pihak pemohon,” sebut Heru Yulianto. Terkait kelanjutan proses penyidikan, Heru Yulianto kembali akan melayangkan undangan kepada Maria Feronika untuk diperiksa sebagai tersangka. “Kita akan kirimkan ke alamat resminya undangan tersebut. Dari berbagai informasi yang kita dapatkan, memang disebutkan jika yang bersangkutan jarang di Padang Panjang. Semua tetap akan lakukan sesuai dengan prosedur,” ungkap Heru Yulianto. (h/mg-pis) Layouter: Irvand


8

PENDIDIKAN

RABU, 7 SEPTEMBER 2016 5 Dzulhijjah 1437 H

Lingkar

SDN 21 Limau Sundai Berbenah PAINAN, HALUAN — Sekolah Dasar Negeri (SDN) 21 Limau Sundai, Kecamatan Batang Kapas, Kabupaten Pesisir Selatan, berbenah untuk meraih penghargaan Adiwiyata Nasional 2016 sebagai sekolah peduli dan berbudaya lingkungan. “Alhamdulillah kami dipercaya meraih Adiwiyata tingkat provinsi dan saat ini kami bersiap untuk meraih Adiwiyata Nasional 2016,” kata Kepala SDN 21 Limau Sundai, Sukarni, kemarin. Ia menambahkan tidak ada persiapan khusus, yang dilakukan hanya merawat dan terus meningkatkan kecintaan pelajar untuk peduli terhadap lingkungan. Hal tersebut diwujudkan dengan memberikan tanggung jawab masing-masing kelas untuk merawat tanaman dan ikan yang ada. “Selain pelajar, jajaran guru juga terlibat termasuk saya sebagai kepala sekolah,” sebutnya. Hingga saat ini sekolah itu memiliki puluhan jenis tanaman obat, puluhan jenis kembang, tanaman buah dan 40 ekor ikan nila. “Tanaman beserta kembang hanya sebagian, yang menjadi fokus adalah menciptakan lingkungan sehat dan pelajar pun terbiasa hidup sehat,” lanjut dia. (h/ant)

Mahyeldi Imbau Anak Jangan Putus Sekolah PADANG, HALUAN—Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah, mengimbau para orang tua di kota itu agar menyekolahkan anaknya dari sekolah dasar hingga perguruan tinggi, dan jangan sampai ada anak yang putus sekolah. “Anak harus belajar minimal hingga tamat sekolah menegah atas atau sederajat, dan saya akan memanggil para orang tua yang kedapatan anaknya putus sekolah,” katanya, Senin (5/9). Ia mengatakan, anak yang putus sekolah karena menyangkut kekurangan materi untuk biaya sekolah, juga bisa melapor ke pemerintahan setempat, supaya kendala yang dihadapi oleh orang tuanya terkait biaya bisa dicarikan solusinya. “Saya sangat berharap sekali agar para anak-anak berlomba untuk mengenyam pendidikan dari tingkat sekolah dasar hingga ke jenjang yang lebih tinggi,” harap Mahyeldi. Jangan sampai ada lagi anak yang sudah mengenyam pendidikan dasar, namun pada akhirnya putus sekolah juga karena kendala biaya. Pemerintah akan ikut mencarikan jalan seperti mengoptimalkan dana Badan Amil Zakat (BAZ) untuk beasiswa pendidikan. “Anak-anak yang terkendala biaya ini, bisa didanai dari dana zakat atau langkah lain mencarikan orang tua asuh untuk membiayai pendidikannya,” kata dia. (h/ans)

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

INDONESIA LUNCURKAN LAPORAN PEMANTAUAN PENDIDIKAN GLOBAL UNESCO

Anggaran Jadi Penghambat Kemajuan Pendidikan JAKARTA, HALUAN—Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendkbud) meluncurkan Laporan Pemantauan Pendidikan Global (Global Education Monitoring/GEM) UNESCO 2016. Indonesia menjadi satu dari empat negara tuan rumah selain London (Inggris), Kigali (Rwanda) dan Medellin (Kolumbia).

PENDIDIKAN KARAKTER — Pesantren Ramadan merupakan salah satu bentuk pendidikan karakter yang diterapkan di SMAN 1 Padang. DOK

SMAN 1 Padang Utamakan Pendidikan Karakter PADANG, HALUAN —Sekolah Menengah Pertama (SMA) Negeri 1 Padang, Sumatera Barat mengutamakan pendidikan berkarakter bagi siswa-siswinya. Hal ini penting dilakukan, karena berhubungan dengan perubahan perilaku peserta didik. Kepala SMAN 1 Padang Drs Nukman, MSi mengatakan, sasaran utama sekolah adalah upaya pembentukan karakter siswa agar tidak mudah terpengaruh di era globalisasi sekarang. Ia mengatakan dengan adanya pengarahan dari sekolah, dapat menjadi benteng pertahanan bagi siswa. Karena saat ini begitu banyak perilaku menyimpang yang dilakukan oleh pelajar. Nukman mengatakan ada beberapa nilai-nilai yang ingin ditanamkan kepada siswa di SMAN 1 Padang, di antaranya

nilai religus, jujur, kerja keras, kreatif, mandiri, semangat kebangsaan, peduli sosial, tanggung jawab dan cinta tanah air. Sekolah yang menjadi incaran bagi siswa ini berusaha untuk menyeimbangkan antara akademik dan non akdemik serta tidak lupa melibatkan nilai religius atau agama. Tujuan nilai tersebut diberikan kepada siswa adalah agar siswa memiliki perilaku yang lebih baik dan mampu menjadi pribadi yang sukses di masa depan. “Siswa yang aktif, kreatif, dan inovatif inilah yang diharapkan pihak sekolah,” katanya. Dalam mendukung program ini, pihak sekolah menjalin kerja sama dengan orang tua. Guru selalu melakukan diskusi dan pemberian materi parenting bagi

orang tua. “Kegiatan parenting ini dilakukan empat kali setahun,” tambah Nukman. Dengan adanya hal ini, ia berharap saat anak-anak tidak lagi berada di lingkungan sekolah tetap berada di bawah pengawasan orang tua. Sehingga, apa yang diberikan sekolah dapat diaplikasikan dalam kehidupan bermasyarakat siswa. Salah satu bentuk pendidikan karakter yang dilakukan adalah, selama anak berada di sekolah, siswa diajak untuk aktif dalam kegiatan Salat Duha dan Salat Zuhur bersama di lingkungan sekolah. Di samping itu juga, sekolah memberikan fasilitias bagi siswa dalam mengembangkan potensi dirinya seperti menyediakan ekskul yang dibutuhkan siswa. (h/mg-eby)

Kepri Jadi Provinsi dengan Minat Baca Tertinggi YOGYAKARTA, HALUAN — Minat baca pelajar di beberapa provinsi di tanah air terbilang tinggi. Data statistik mencatat tiga daerah yang minat baca pelajarnya cukup tinggi di Indonesia. Urutan pertama ditempati Provinsi Kepulauan Riau sebanyak 94,01 persen. Urutan kedua ditempati Provinsi DKI Jakarta sebanyak 93,10 persen, dan urutan ketiga Provinsi Bali mencapai 92,-

44 persen. Sedangkan Daerah Istimewa Yogyakarta menempati urusan keempat dengan 91,00 persen. Direktur Statistik Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Badan Pusat Statistik (BPS) Gantjang Amanullah, Sabtu (3/9) mengatakan, minat baca siswa ini terlihat dari jenis bacaan yang dibaca, seperti surat kabar atau majalah, membaca artikel elektronik, buku pelajaran dan buku

nonpelajaran. “Dari beberapa jenis bacaan tersebut, minat baca siswa di DIY cukup tinggi secara nasional,” ujar Gantjang. Berdasarkan persentase siswa yang membaca surat kabar atau majalah, tercatat siswa DIY berada di urutan pertama s ebanyak 27,62 persen. Urutan kedua dan ketiga ditempati Kalimantan Utara sebanyak 16,86 persen,

dan DKI Jakarta sebanyak 14,36 persen. Sedangkan, persentase siswa yang membaca artikel elektronik, tercatat siswa DIY pada urutan pertama sebanyak 57,85 persen. Urutan kedua dan ketiga ditempati DKI Jakarta sebanyak 51,33 persen dan Bali 39,46 persen. Sedangkan persentase siswa yang membaca buku pelajaran tercatat, urutan pertama ditempati siswa Ke-

pulauan Riau 74,13 persen. Uru tan kedua dan ketiga ditempati oleh DIY 68,21 persen, dan DKI Jakarta 67,29 persen. “Persentase yang sama juga terjadi pada siswa yang membaca buku nonpelajaran. Urutan pertama hingga ketiga ditempati oleh Kepulauan Riau sebanyak 74,13 persen, DIY 68,21 persen, dan DKI Jakarta 67,29 persen,” kata Gantjang lagi. (h/rol)

Kapolres: Siswa Dharmasraya Harus Waspadai Narkoba

KAPOLRES Dharmasraya, AKBP Lalu Muhammad Iwan Mahardan,SIK,MM, didapuk menjadi Pembina Upacara Bendera di SMAN 1 Sitiung, Senin (5/9). MARYADI

DHARMASRAYA, HALUAN — Kapolres Dharmasraya ingatkan siswa dan siswi www.harianhaluan.com

SMAN 1 Sitiung, agar berhati hati dengan peredaran narkoba. Pasalnya Dhar-

masraya sangat rawan dengan peredaran barang haram ini. “Saya ingatkan agar siswa dan siswi berhati-hati dengan peredaran narkoba, jangan dekati dan jangan coba-coba,” kata Kapolres Dharmasraya AKBP Lalu Muhammad Iwan Mahardan, SIK, MM, ketika didapuk menjadi Pembina Upacara Bendera, Senin (5/9) di halaman SMAN 1 Sitiung. Upacara yang diikuti oleh Kepala SMAN 1 Sitiung, Israr Azis,SPd, seluruh siswa dan siswi, guru, pegawai dan anggota Polres Dharmasraya itu, ia mengatakan, dalam tujuh bulan terakhir, Polres Dharmasraya sudah menangkap sekitar 70 orang penjual dan pengguna narkoba. Rawannya peredaran narkoba di

Dharmasraya karena letak daerah ini yang berada di dua perbatasan provinsi dan kabupaten. Ia mengingatkan, agar para pelajar berhati hati, apabila ada rayuan dan bujukan oleh seseorang untuk mencoba narkoba, karena apabila sempat mencoba, maka akan menjadi kecanduan. “Kalau hanya mengenal tidak apa-apa, kalau tidak tahu bentuknya nanti kena tipu pula,” kata orang nomor satu di jajaran Polres Dharmasraya itu. Sehabis upacara, ia menyampaikan rasa kagumnya terhadap pelaksanaan upacara tersebut, karena ia menyangka upacara di sekolah biasa-biasa saja, ternyata tidak jauh beda dengan pelaksanaan Upacara HUT RI. “Saya sangat kagum, di

Polres saja tidak seperti ini kalau upacara, apalagi pakai korsik lagi, luar biasa,” kata putra Lombok ini. Ia juga salut dengan para tamatan SMAN 1 Sitiung. Setiap tahunnya ada yang lulus menjadi Bintara Polri, bahkan tahun 2015 terbanyak yaitu sebanyak enam orang. Ia juga minta kepada Kepala SMAN 1 Sitiung untuk dapat membantunya, apabila ada upacara seperti upacara penguburan anggota Polres yang meninggal untuk dapat menampilkan korsik SMAN 1 Sitiung. “Mudah-mudahan kehadiran Kapolres Dharmasraya di SMAN 1 Sitiung menjadi cambuk bagi keluarga besar kami,” terang Kepala SMAN 1 Sitiung, Israr Azis, SPd. (h/mdi)

Laporan Pemantauan Global UNESCO 2016 bertema Pendidikan bagi Manusia dan Bumi: Menciptakan Masa Depan Berkelanjutan untuk Semua yang menyoroti kebutuhan mendesak peningkatan layanan pendidikan. Berdasarkan laporan itu, butuh waktu hingga 2030 untuk menjawab kebutuhan mendesak peningkatan layanan pendidikan. “Laporan pertama ini harus menjadi alarm pengingat. Kini pendidikan harus bertindak sebagai agen perubahan untuk mencapai agenda 2030,” kata Asisten Direktur Jenderal untuk Pendidikan UNESCO, Qian Tang di Kemendikbud, Selasa (6/9). Sementara itu, Analis Kebijakan Senior Laporan GEM, Manos Antoninis berujar, kurangnya anggaran pendidikan menghambat kemajuan pendidikan. Seharusnya, ia menjelaskan, negara mengalokasikan lebih banyak anggaran untuk pendidikan. Ia mengatakan, ada dua cara memprioritasan pengeluaran untuk pemerintah, yakni menghapus subsidi bahan bakar minyak (BBM)

dan mengalokasikan anggaran pendidikan. Berdasarkan penelitian, ia mengatakan, pemerintah Indonesia menetapkan visi ambisius 2025 yang menargetkan negaranya menjadi satu dari 12 negara maju pada 2025. Serta, menjadi satu dari delapan negara maju pada 2045 melalui pencapaian ekonomi berkelanjutan yang tinggi dan inklusif. Sementara itu, Mendikbud Muhadjir Effendy mengatakan, peningkatan kualitas dan meminimalisasi kesenjangan pendidikan merupakan salah satu target Nawacita. Ia menjelaskan, pemerintah sudah berkomitmen merevolusi karakter bangsa melalui kebijakan rekonstruksi kurikulum pendidikan nasional untuk menjamin kualitas kesejahteraan guru. Sementara itu, Direktur dan Perwakilan UNESCO Jakarta, Shabaz Khan mengatakan, UNESCO mendukung Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia Filipina dan Timor Leste mengintegrasi masalah dan praktik pembangunan berkelanjutan di semua tingkat. (h/rol)

Mendikbud Perbanyak Aktivitas Kebudayaan MALANG, HALUAN—Menteri Pendidikan dan Kebudayan (Mendikbud) Muhadjir Effendy bertekad memayungi seluruh sekolah dengan kebudayaan, khususnya yang ada di daerah setempat. Komitmen tersebut sejalan dengan instruksi Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang meminta Mendikbud merumuskan pembentukan konsep kebudayaan nasional melalui sekolah-sekolah. “Mari menjadikan seluruh sekolah dipayungi kebudayaan,” kata Muhadjir saat memberikan sambutan pembukaan Malang Art Week di Pendopo Kabupaten Malang, Jawa Timur, pekan lalu. Ia mengajak kalangan budayawan dan seniman kembali mendatangi sekolah-sekolah untuk mengenalkan kebudayaan daerah pada anak-anak, khususnya tingkat SD. Ia juga mengimbau pada orang tua agar mengajak anaknya mendatangi sanggar budaya dan mengenalkan budaya luhur bangsa. Mendikbud bahkan berencana memperbanyak aktivitas kebudayaan bagi anak SD, tidak melulu belajar akademik di kelas. Hal tersebut, ia menjelaskan, sebagai salah satu upaya menjadikan sekolah sebagai tempat yang menggembirakan dan menjadi rumah kedua untuk siswa. “Saya tak bisa berbuat banyak tanpa dukungan pemerintah daerah (pemda), kreator cerdas, budayawan di Malang. Kita bawa budaya ke kejayaan,” tutur Muhadjir. Ia meyakini, dengan menanamkan nilai kebudayaan pada siswa SD dan SMP, akan muncul gnerasi lebih hebat pada 2045 saat Indonesia memperingati 100 tahun kemerdekaan. “Kita bisa jadikan orang tua mulia, jika bisa melahirkan gererasi yang hebat,” ujar dia. Menurutnya, generasi 2045 yang kuat bisa bersaing dan berkompetisi dengan bangsa internasional. Namun, ia berujar, apabila gagal mencetak generasi 2045 yang tangguh, artinya sudah ada pemotongan generasi. “Kalau tidak, akan ada generasi lemah, lembek dan bangsa kita jadi jajahan bangsa lain,” tuturnya. (h/rol)

Redaktur: Rahmadhani

MUHADJIR EFFENDY Layouter: Syamsul Hidayat


Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

PADANG

RABU, 7 SEPTEMBER 2016 5 Dzulhijjah 1437 H

9

DISPERNAKBUNHUT PANTAU 17 PENAMPUNGAN

Semua Hewan Kurban Dinyatakan Sehat Lingkar

Trotoar Jalan Samudera Dijadikan Tempat Berjualan PADANG, HALUAN—Pedagang di Jalan Samudera masih mengunakan trotoar jalan untuk berjualan, Selasa (6/9). Selain memakai trotoar, pedagang tidak menghiraukan terkait larangan berdagang oleh Dinas Pariwisata di pagi hari. Salah seorang pedagang yang berjualan di Jalan Samudera Elvitrianis (38) mengatakan, masih berjualan di pagi hari dan memakai trotoar jalan. Hal ini dilakukannya karena semenjak diberlakukannya sistem baru dan penertiban kepada para pedagang di Jalan Samudera, pedagang keluhkan omzet yang jauh menurun. “Jika hanya berjualan di sore hari, hingga malam hari, maka tak jarang kami hanya mendapatkan beberapa orang pengunjung saja,” ujarnya. Lanjutnya, jika diberikan tempat berjualan dengan waktu yang dibatasi sama saja menyuruh mereka para pedagang berhenti berjualan secara perlahan. Selain Elvitrianis, Mawardi salah seorang pedagang di Jalan Samudera, yang masih belum mendapat kejelasan terkait pemberian gerobak untuk berjualan. Sampai saat ini, ia menanti jatah gerebok sehingga bisa berjualan lagi. “Sudah satu minggu lebih saya tidak berjualan karena gerobak belum saya terima,” ungkapnya. Lanjutnya, seharusnya Pemko Padang telah menyelesaikan semua kebutuhan pedagang yang di gusur. “Jika kami terlalu lama tidak berjualan, nanti kami makan apa, sedangkan ekonomi kami hanya bergantung dengan berjualan di sini sudah puluhan tahun lamanya. Sebenarnya semenjak pembangunan gedung teater ini omzet kami jauh menurun, diperparah lagi dengan diberlakukanya jalur satu arah di Jln. Pancasila ini, “tuturnya lagi. (h/mg-rul)

www.harianhaluan.com

PADANG, HALUAN — Pemerintah Kota Padang tidak ingin hewan kurban yang masuk ke Kota Padang terjangkit penyakit alias sakit. Karena itu, Dinas Pertanian Peternakan Perkebunan dan Kehutanan (Dispernakbunhut) melakukan pemantauan ke tempat-tempat penampungan hewan. “Berdasarkan pantauan kami di 17 penampungan yang ada, seluruh hewan kurban sehat dan aman untuk dikonsumsi,” terang Kepala Dispernakbunhut Padang, Dian Fakri, Selasa (6/9). Dian Fakri menyebut pantauan ke seluruh penampungan hewan itu telah dimulai sejak awal Agustus lalu. Dispernakbunhut menurunkan enam dokter hewan untuk memeriksa setiap hewan. “Setiap sapi yang datang dan masuk ke penampungan langsung kami periksa agar nantinya tidak mengecewakan PENAMPUNGAN HEWAN—Tempat penampungan hewan kurban. Dispernakbunhut telah melakukan pemantauan dan pemeriksaan konsumen,” tegasnya. Dian mengatakan bahwa kesehatan di 17 tempat penampungan hewan kurban di Padang. Semua dinyatakan sehat dan aman untuk dikonsumsi. ANT pihaknya terus mengimbau dan melakukan sosialisasi kepada Hewan yang sehat memiliki tahun sebelumnya. Tahun lalu Kamis mendatang (besok, red). para pedagang agar memperpanitia kurban untuk selektif bulu yang bersih dan meng- jumlah sapi untuk kurban Dari pantauan Haluan ke hatikan kesehatan sapi yang memilih hewan kurban. Jika kilat, gerakan lincah, muka mencapai 6.984 ekor. beberapa orang pedagang sapi akan diperjual belikan, pasalditemukan keganjilan pada cerah, nafsu makan baik, setiap “Diprediksi tahun ini men- kurban yang ada di Koto Ta- nya sapi kurban akan dikonhewan tersebut, Dispernak- lubang kumlah seperti mata, capai 7.500 ekor,” terangnya. ngah, mengatakan bahwa Dinas sumsi oleh masyarakat babunhut bersedia dipanggil mulut, hidung, telinga dan anus Sementara itu sejumlah Peternakan memeriksa semua nyak. untuk memeriksa kesehatan cukup bersih dan normal. sapi kurban di Kecamatan Koto sapi kurban dagangannya. Senada d engan Zainal, hewan kurban tersebut. “Panitia sudah kami bekali Tangah Padang, telah diperiksa “Sudah seminggu yang lalu Muslim salah seorang peda“Kita akan datangi untuk dengan pengetahuan tentang kesehatanya oleh Dinas Peter- kesehatan sapi dagangan saya gang sapi kurban yang ada di dilakukan pemeriksaan,” kata- ini,” beber Dian. nakan Padang, Selasa (6/9). diperiksa oleh Dinas Peter- Aia Pacah, mengatakan bahwa nya. Di sisi lain Dian Fakri Meski belum menyeluruh nakan Kota Padang,” tutur sapi untuk kurban pemeriksaan Untuk menentukan hewan menuturkan bahwa jumlah sapi Dinas Peternakan Kota Padang Zainal. kesehatan sangat ketat yang sehat atau mengalami sakit untuk kurban tahun ini di- yakin pengecekan kesehatan Lanjutnya, Dinas Peter- dilakukan oleh Dinas Peterdapat diketahui dengan mudah. prediksi melonjak dibanding sapi kurban rampung hingga nakan sangat mengimbau bagi nakan. (h/rul)

VOLUME SAMPAH BERTAMBAH

Jadi 650 Ton Sampah Sehari PADANG, HALUAN — Menjelang Hari Raya Idul Adha,volume sampah di Kota

Padang meningkat hingga 2030 persen per harinya. Hal ini di sebabkan meningkatnya sampah pasar d an sampah rumah tangga di Kota Padang. Pada hari biasa ratarata sampah yang diangkut ke UPT Aie Dingin Padang sebesar 400-500 ton perharinya. Namun sebulan terakhir ini meningkat menjadi 600-650 ton per harinya. Peningkatan tersebut bisa dihitung dari jumlah unit mobil yang membawa sampah ke lokasi ini. Berdasarkan penuturan Azwardi (50) selaku Kepala UPT mengaku telah terjadi kenaikan volume sampah menjelang Idul Adha. “Intensitas sampah memang meningkat diperkirakan 20-30 persen menjelang dan sesudah lebaran Idul Adha,” ujarnya. Lanjutnya kendaraan mengangkut sampah disini berjumlah 62 unit. Ada beberapa tipe mobil tiper, bak kayu, dan kontainer. Masingmasing mobil mempunyai kapasitas yang berbeda. Khusus untuk mobil tipe kontener itu bisa 3-4 trip perhari, namun sekarang meningkat 5-6 per harinya

mengangkut sampah. Selain dilihat dari jumlah angkutan yang keluar masuk di (TPS) Tempat Pembuangan Sampah. Hal ini dibenarkan oleh Arif (22) salah seorang sopir angkutan sampah. “Sampah yang kami angkut paling banyak dari pasar, bahkan dalam per harinya kami mengangkut sampah lima kontainer,” ujarnya. Lanjutnya, penambahan intensitas sampah ini dipengaruhi oleh sampah pasar, seperti kulit kelapa dan sampah dagangan lainnya. Peningkatan sampah juga dirasakan warga Kelurahan Balai Gadang Kecamatan Koto Tangah. Warga meresahkan PEMULUNG mengumpulkan barang bekas di Tepat Pembuangan Akhir (TPA) sampah, Aia Dingin. ANT sampah yang menumpuk dan berserakan hingga ke badan mengangkut sampah di sini ngaruhi oleh sampah pasar, jalan. berjumlah 62 unit. Ada be- seperti kulit kelapa dan sampah Selain itu hari biasa rata- berapa tipe mobil tiper, bak dagangan lainya. rata sampah yang diangkut ke kayu, dan konatiner. MasingPeningkatan sampah juga UPT Aie Dingin Padang sebe- masing mobil mempunyai ka- dirasakan warga Kelurahan sar 400-500 ton per harinya. pasitas yang berbeda. Khusus Balai Gadang Kecamatan Koto Namun sebulan terkhir ini untuk mobil tipe kontainer itu Tangah. warga meresahkan meningkat menjadi 550-600 bisa 3-4 trip per hari, namun sampah yang menumpuk dan ton per harinya. sekarang meningkat 4-5 perha- berserakan hingga ke badan Peningkatan tersebut bisa rinya mengangkut sampah. jalan. dihitung dari jumlah unit mobil Selain dilihat dari jumlah Selain, Balai Gadang samyang membawa sampah ke angkutan yang keluar masuk di pah juga menumpuk di Simlokasi (TPS) Tempat Pembuangan pang Galumpang Lubuk Buaya Ini. Berdasarkan penuturan Sampah. Hal ini dibenarkan Padang, sampah berserakan Azwardi (50) selaku kepala oleh Arif (22) salah seorang hingga ke badan jalan utama. UPT mengaku telah terjadi sopir angkutan sampah. Menyangkut sampah yang kenaikan intensitas sampah “Sampah yang kami angkut menumpuk di kelurahan menusehabis Lebaran dan Ramadan. paling.banyak dari pasar, bah- rut Azwardi, itu merupakan “Intensitas sampah me- kan dalam perharinya kami kewenangan dari (LPM) Kelumang meningkat, diperkirakan mengangkut sampah lima kon- rahan tersebut. Selain itu kesa20% selama Ramadan dan tener,” ujarnya daran masyarakat yang masih Lebaran,” ujarnya. Lanjutnya penambahan kurang terhadap kebersihan Lanjutnya kendaraan yang intensitas sampah ini dipe- lingkungan. (h/mg-rul)

Redaktur: Afrianita

Layouter: Rahmi


10

PADANG

RABU, 7 SEPTEMBER 2016 5 Dzulhijjah 1437 H

SELAMA TAHAP SWEEPING

14.114 Anak Diimunisasi Campak Lingkar Hari Ini, Simulasi Gempa dan Tsunami PADANG, HALUAN—Hari ini, Rabu (7/9), Pemko Padang bakal menggelar simulasi bencana gempa yang disusul tsunami. Seluruh sirine akan dibunyikan sekitar pukul 10.07 WIB, beberapa saat setelah BMKG menginformasikan terjadi gempa besar yang berpotensi tsunami pada pukul 10.00 WIB. Pengerahan massa untuk evakuasi saat terjadi bencana, juga akan dilakukan. Sekitar 500 warga yang berada di zona merah, akan digerakkan melakukan evakuasi mandiri ke Tempat Evakuasi Sementara (TES) Nurul Haq, Parupuk Tabing. “Latihan ini dititikberatkan pada uji coba komunikasi antara BMKG dengan Pusdalops Kota Padang dan Provinsi Sumbar, sekaligus aktivasi sirine peringatan dini tsunami,” ujar Kepala BPBD Padang, Rudy Rinaldy. Diharapkan juga, masyarakat yang berada di sekitar lokasi latihan dapat mengikuti kegiatan ini, sekaligus sebagai ajang uji coba kesiapsiagaan menghadapi bencana. Sebab bencana itu tak pernah bisa diprediksi datangnya. Dikatakan, simulasi ini digelar dalam rangkaian Indian Ocean Wave Exercise (IOWave) 2016 di Kota Padang. Ajang IOWave 2016 hanya dilaksanakan pada dua kota di dunia, yaitu Kota Makran (Pakistan) dan Kota Padang (Indonesia). “Ini merupakan kerjasama apik antara BMKG dan BNPB sebagai bagian dari program pengurangan resiko bencana gempa dan tsunami,” katanya. Sebelum kegiatan simulasi, telah dilaksanakan FGD dan Mini T TX yang membahas dan menyempurnakan Tsunami Early Warning System (TEWS) yang ada di Padang. Selain itu juga menyempurnakan Perwako No.14 Tahun 2010 tentang Peringatan Dini Tsunami. (h/vie)

PADANG, HALUAN — Hasil terakhir Crash Program Campak (CPC) yang dilakukan oleh 22 puskesmas di Kota Padang tercatat 57.924 anak yang diimunisasi campak dari 69.000 jumlah sasaran. Berdasarkan data yang dihimpun Haluan, Selasa (6/9) sebelum diadakan proses sweeping tercatat sebanyak 43.810 anak yang berusia 9 bulan hingga 59 bulan mengikuti imunisasi campak ini.

Setelah diadakan proses sweeping sejak tanggal 16 Agustus hingga 31 Agustus, terdapat penambahan sebanyak 14.114 anak yang diimunisasi setelah adanya penyuluhan oleh pihak puskesmas kepada orang

tua. Kasi Pengendalian Pencegahan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kota Padang, Eva Westari, S.KM, M,I.Kom mengatakan bahwa berbagai upaya telah dilakukan oleh pihak puskesmas dan juga DKK untuk meningkatkan jumlah sasaran untuk CPC ini. Upaya yang dilakukan oleh pihak p uskesmas dan juga DKK dengan turun kelapangan

memantau dan memberikan penyuluhan kepada masyarakat bahwa pentingnya anak mendapat imunisasi campak. Tujuannya adalah agar saat virus ini mewabah tidak terlalu banyak penderita yang terjangkiti penyakit ini. Ditambah lagi, penyakit campak merupakan salah satu penyakit yang menular dan bahkan bisa berbahaya jika tidak segera ditangani. “Setelah adanya penyu-

luhan beberapa hari jelang CPC berakhir, banyak orang tua yang membawa anaknya ke posyandu untuk diberi imunisasi,”katanya. Sementara itu, meski tidak mencapai jumlah sasaran yang diharapkan, pihak puskesmas dan juga DKK sudah berupaya memberikan hasil semaksimal mungkin agar semua anak di Kota Padang mendapat imunisasi campak. (h/mg-eby)

Alumni FK Unand Gelar Aksi Peduli

LAPAU PANJANG—Sejumlah pekerja tampak mengerjakan pembangunan Lapau Panjang Cimpago, Selasa (5/9). Lapau panjang ini nanti akan ditempati para pedagang yang sebelumnya berjualan di Pantai Padang. HUDA PUTRA

PA DA NG , yang lebih besar HALUAN — lagi. Sejumlah rang“Selain itu, kaian kegiatan dikami juga menggelar dalam ranggelar aksi peduli kaian peringatan Mentawai yang ulang tahun keberkesinambu61 Fakultas Kengan. Antara ladokteran Univerin, pembangunan sitas Andalas (FK masjid di Sipora, Unand). Termapendidikan unsuk di dalamnya DELFITRI MUNIR tuk anak-anak, partisipasi para serta pembinaan alumni yang tersebar di se- sosial masyarakat,” kata Delluruh dunia. fitri. Kepada Haluan, Ketua Dengan potensi lebih dari DPP Alumni FK Unand 5.000 alumni yang tersebar di Prof. Delfitri Munir MD seluruh dunia, ia yakin, progPhD ORL HNS Consultant ram-program sosial ke makemarin menyebutkan, se- syarakat itu akan bisa dilaklain menggelar symposium sanakan. untuk peningkatan penge“Alhamdulillah semua tahuan tenaga di layanan kegiatan alumni mendapat primer, mereka juga me- dukungan penuh dari fakulnyalurkan 14 sapi dan see- tas. Dekan, PD dan dosen kor kambing kurban me- juga sangat mendukung. lalui Dompet Dhuafa Sing- Kami ber hara p melalui galang (DDS) ke daerah berbagai kegiatan ini, bisa Mentawai. mentransfer ilmu ke sesama Ini merupakan kerjasama alumni, juga menyalurkan mereka yang pertama dengan bantuan sosial bagi maDDS, dan diharapkan ke syarakat kita yang memdepan akan teruys berlanjut butuhkan,” tutupnya. (h/ setiap tahun dalam jumlah atv)

PUSKESMAS ALAI

DIKEROYOK MASSA DAN DITUDUH MESUM

Agustus, 245 Warga Derita ISPA

Seorang Pemuda Melapor ke Polsek Kuranji

PADANG, HALUAN — Penyakit Infeksi Saluran Pernafasan (ISPA) merupakan salah satu dari 10 penyakit yang menduduki peringkat tertinggi dari seluruh penyakit yang diderita masyarakat Kota Padang. Berdasarkan data yang dihimpun Haluan, Selasa (6/9) terdapat 4.138 masyarakat di Puskesmas Alai, Jl Teuku Umar yang menderita penyakit ISPA pada t ahun 2015. Sedangkan pada bulan Agustus lalu, sebanyak 245 masyarakat yang menderita penyakit ini. Disamping itu, penyakit yang banyak diderita oleh masyarakat yang berobat ke puskesmas ini diantaranya penyakit mata, reumatik, hipertensi, penyakit saraf, mag, alergi, infeksi, dan mata merah. Staf Badan Pengobatan Umum Puskesmas Alai, Erna Wati, A.Mk mengatakan ISPA memang merupakan penyakit yang rentan menyerang sistem imun masyarakat. Penyakit ini sangat erat kaitannya dengan kebersihan lingkungan dan sirkulasi udara.

www.harianhaluan.com

Erna mengatakan bahwa terjadinya ISPA disebabkan oleh virus dan bakteri yang mengganggu organ pernafasan. Jika tidak segera ditangani, penyakit ini akan menyebar keseluruh sistem pernafasan tubuh. Jika hal ini terjadi, maka tubuh tidak bisa mendapat cukup oksigen dan kondisi ini bisa berakibat fatal, bahkan dapat m enimbulkan kematian. Lebih lanjut, Erna mengatakan bahwa infeksi penyakit nomor satu tertinggi ini biasanya terjadi pada bagian sinus, tenggorokan, dan paru-paru. Kondisi ini berpotensi menyebar dari orang ke orang. Bahkan jika kekebalan tubuhnya rendah, ia akan sangat mudah tertular penyakit ini. Penyakit ini bisa diderita oleh siapapun, bak oleh anak-anak, remaja, orang tua dan bahkan lansia pun bisa terserang jika menghirup udara atau kontak langsung dengan penderita. Seseorang bisa tertular penyakit ini ketika menghirup udara yang mengandung virus atau bakteri oleh

Ilustrasi

penderita melalui bersin atau batuk. Selain itu, cairan yang mengandung virus atau bakteri ini juga menempel pada permukaan benda dan menular kepada orang menyentuh benda tersebut. Erna mengatakan bahwa salah satu cara agar terhindar dari penyakit ini adalah dengan rajin mencuci tangan setelah berada di tempat umum dan memakan makanan yang sehat serta mengkonsumsi sayuran dan buahbuahan. Hal ini dibenarkan oleh Kasi Pengendalian Pencegahan Penyakit (P2P) Dinas

Kesehatan Kota Padang, Eva Westari, S.KM, M,I.Kom,, bahwa ISPA merupakan penyakit nomor satu yang menyerang masyarakat Kota Padang. Hal ini dikarenakan penyakit ini cepat menular melalui udara. Untuk mengatasi banyaknya jumlah penderita, pihak DKK menghimbau agar masyarakat menggunakan masker saat berkendaraan dan juga memperhatikan kebersihan lingkungan, seperti bebas dari asap rokok, sering mencuci tangan, dan mengkonsumsi makanan yang bergizi. (h/mg-eby)

PADANG, HALUAN — Pemukulan seorang pemuda yang diduga melakukan perbuatan mesum di kawasan Korong Gadang Kuranji, Kecamatan Kuranji pada Kamis (1/9) lalu akhirnya berbuntut panjang. Adalah Alif Sukma (25), warga Komplek Wisma Bumi Lestari In dah Blok K nomor 9 RT 02 RW 015 Kelurahan Korong Gadang Kecamatan Kuranji ini menjadi sasaran amukan massa yang lepas kendali karena dirinya dituduh berbuat mesum di kediamannya sekitar pukul 15.30 WIB. Akibat kejadian itu korban yang merasa kesakitan dan tidak senang melaporkan peristiwa tersebut ke Mapolsek Kuranji dengan nomor laporan : LP/549/K/IX/Sektor Kuranji pada tanggal 1 September 2016. Menurut pengakuan korban, kronologis kejadian berawal ketika dirinya pulang ke rumahnya dengan membawa kekasihnya. Tidak lama setelah dirinya berada dirinya pulang, adiknya pun juga

sampai di rumah. Ketika kedua adiknya pergi mengaji, korban pun menutup pintu rumahnya tersebut. Sekitar empat orang pemuda yang mengetahui adanya seorang perempuan asing di rumah korban pun mendatangi tempat tersebut. “Tanpa diduga salah seorang pelaku yang bernama Ijab alias Ambuang mengumpat saya. Tidak hanya itu, dirinya juga memukul mulut saya sebanyak satu kali,” ungkap pria yang diketahui pernah bekerja di salah satu bagian pra cetak media harian di Kota Padang tersebut. Tidak hanya Ijab yang memukul korban, dari pengakuan korban ia juga mendapatkan pukulan di bagian wajah dari seorang yang bernama Zon, sementara dua pemuda lainnya tidak memukul korban. “Tidur kalian berdua di rumah ini, hah?,” kata korban menirukan ucapan salah seorang pelaku. Rangga sangat menyayangkan tindakan warga yang main hakim sendiri mes-

Redaktur: Afrianita

RANGGA Alif

kipun dirinya sempat dibawa dan dinasehati setelah dipukul oleh beberapa pemuda tersebut. “Seharusnya mereka tidak main hakim sendiri, saya melaporkan ke polisi untuk memberikan efek jera hukum. Saya mengakui salah membawa perempuan ke rumah, namun saya tidak ada berbuat apa-apa,” paparnya. Sementara itu, Kapolresta Padang Kombes Pol Chairul Aziz melalui Kapolsek Kuranji, Kompol John Priono tengah menunggu hasil visum dan pihaknya telah memanggil saksi-saksi yang berada disaat insiden pemukulan tersebut. (h/mg-adl)

Layouter: Rahmi


KAMPUS JURNALISME WARGA Kami menerima kiriman foto dan informasi dari warga seputar peristiwa di lingkungan sekitar. Kirimkan foto dan informasi anda ke email haluanwarga@gmail.com, facebook Haluan Warga dan whatsapp 081268893459. Format pengiriman adalah namapengirim#alamat#keteranganfoto#tanggalfoto#nomor telepon. Kiriman akan kami terbitkan di Rubrik Jurnalisme Warga di Harian Haluan Padang setiap Kamis dan Sabtu. Isi tidak menjadi tanggung jawab Harian Haluan. Kami akan tentukan pemenang setiap bulannya.

RABU, 7 SEPTEMBER 2016 5 Dzulhijjah 1437 H

STTIND Padang Perpanjang Penerimaan Mahasiswa Baru PADANG, HALUAN — Seiring meningkatnya animo lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) melanjutkan pendidikan di bidang teknik, Sekolah Tinggi Teknologi Industri (STTIND) Padang memperpanjang masa pendaftaran mahasiswa baru tahun akademik 2016/2017. Untuk gelombang II, pendaftaran dibuka sampai 19 September 2016.

Beasiswa Gates Cambridge 2017 PROGRAM beasiswa internasional ini merupakan satu dari beberapa beasiswa kuliah luar negeri yang kami rekomendasikan. Gates Cambridge Scholarship. Ya, dari namanya Anda sudah bisa menebak siapa pemberi beasiswa ini. Beasiswa Gates Cambridge didirikan tahun 2000 melalui donasi Bill and Melinda Gates Foundation. Ini merupakan beasiswa penuh yang ditujukan bagi kandidat internasional di luar Inggris untuk menempuh studi pascasarjana di University of Cambridge, UK. Setiap tahun 95 kandidat akan dipilih untuk menerima beasiswa Gates Cambridge. Demikian halnya untuk tahun akademik 2017. Dari jumlah kuota tersebut, 55 kursi akan diberikan bagi kandidat internasional, termasuk pelamar Indonesia, selebihnya yakni 40 kursi ditujukan bagi warga AS. Komponen inti yang ditanggung oleh Beasiswa Gates Cambridge 2017 meliputi biaya kuliah penuh di University of Cambridge, tunjangan pemeliharaan sekitar £ 14.600 per tahun, tiket pesawat kelas ekonomi saat keberangkatan dan pemulangan, dan biaya visa masuk serta biaya tambahan terkait dengan NHS. Selain itu, penyelenggara juga mempertimbangkan untuk memberikan dana tambahan berdasarkan kebijaksanaan, seperti biaya pengembangan akademik sekitar £ 500 - £ 1.500 untuk menghadiri konferensi, tunjangan keluarga hingga £ 10.120 untuk anak pertama dan maksimal £ 4.320 untuk anak kedua, biaya kerja lapangan, biaya kesulitan yang tak terduga, biaya persalinan, dll. Yang menarik dari beasiswa Gates Cambridge, pelamar tidak dibatasi umur. Selama memenuhi syarat Anda bisa mengajukan diri. Persyaratan: 1. Terbuka bagi siapa saja, kecuali warganegara Inggris 2. Melamar untuk perkuliahan penuh waktu di University of Cambridge berikut: - PhD (gelar tiga tahun riset) - MSc atau MLitt (gelar dua tahun riset) - Kuliah pascasarjana satu tahun (seperti MPhil, LLM, MASt, Diploma, MBA, dll) Kriteria pelamar: 1. Memiliki prestasi akademik 2. Memiliki potensi kepemimpinan 3. Memiliki komitmen meningkatkan kehidupan orang lain 4. Memiliki kecocokan akademik dengan Cambridge Dokumen aplikasi: 1. Formulir aplikasi GRADSAF (yang menyertakan bagian Gates Cambridge) 2. Transkrip akademik 3. 2 referensi akademik 4. 1 referensi personal (untuk Gates Cambridge Scholarship) Pendaftaran: Pengajuan b easiswa Gates Cambridge 2017 menggunakan aplikasi tunggal. Pelamar mendaftar ke program pascasarjana di University of Cambridge sekaligus mengajukan beasiswa Gates Cambridge di saat yang sama menggunakan satu paket aplikasi. Pendaftaran dilakukan secara online di laman Graduate Admission Office (w ww.graduate. study. cam.ac.uk) University of Cambridge. Setelah melakukan pendaftaran, lampirkan dokumen aplikasi yang diminta di atas. Khusus bagi pelamar program MBA atau Master of Finance, pendaftaran kuliah dan beasiswa Gates Cambridge dilakukan melalui laman Judge Business School (w ww.jbs.cam.ac.uk/home) di web University of Cambridge. Pihak universitas mungkin meminta dokumen aplikasi tambahan yang juga perlu dipersiapkan, seperti skor tes bahasa Inggris, proposal riset, contoh karya tulis, skor GRE/GMAT, dll. Rincian dokumen yang perlu dilampirkan tersebut bisa dilihat di masing-masing website departemen. Pelamar internasional di luar AS dapat mendaftar untuk putaran ke 2. Deadline pendaftaran beasiswa untuk perkuliahan yang dimulai Oktober 2017 adalah 7 Desember 2016. Keterangan lebih lanjut bisa disimak melalui laman Gates Cambridge Scholarship (www.gatescambridge.org). Kandidat yang telah melalui ranking departemen dan masuk shortlist akan diundang untuk mengikuti wawancara yang digelar 28 dan 29 Maret 2017 di Cambridge, Inggris. Pemenang terpilih akan diberitahu akhir Maret 2017. *** www.harianhaluan.com

11

PESANTREN MAHASISWA — Sejumlah mahasiswa baru mengikuti kegiatan pesantren di kampus Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (30/8). Pesantren yang diikuti sebanyak 5.000 mahasiswa baru ini bertujuan sebagai ajang perkenalan kampus dan juga mempelajari agama Islam untuk memperdalam akhlak dan akidah di kalangan mahasiswa baru. ANTARA

Minat Pemuda untuk Berwirausaha Masih Rendah YOGYAKARTA, HALUAN — Staf Ahli Bidang Ekonomi Kreatif Kementerian Pemuda dan Olahraga Joni Mardizal mengatakan minat berwirausaha pemuda Indonesia masih relatif cukup rendah. “Kami prihatin sampai sekarang jumlah pelajar maupun mahasiswa yang menyatakan berminat menggeluti bidang wirausaha masih cukup rendah,” kata Joni di Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Senin (5/9). Menurut Joni, agar menjadi negara dengan perekonomian yang kuat, sesuai dengan standar Bank Dunia, setidaknya Indonesia membutuhkan jumlah wirausaha mencapai 4 persen dari total penduduk. Padahal, hingga saat ini jumlah wirausaha di Indonesia masih mencapai 2 persen. “Untuk menjadi negara dengan perekonomian yang kuat,

paling tidak (jumlah wirausaha) mencapai 4 persen,” katanya. Rendahnya minat berwirausaha itu, menurut dia, disebabkan mayoritas pemuda masih berorientasi menjadi pekerja di Badan Usaha M ilik Negara (BUMN) atau pegawai negeri sipil (PNS). “Dari 68 anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) yang ditemui di Mabes TNI, tidak satu pun yang berminat menjadi pengusaha,” kata Joni. Padahal, lanjut dia, setinggi apa pun jabatan PNS, yang bersangkutan tetap seorang “pesuruh” yang siap diperintah. Kemenpora berharap menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) akan bermunculan generasi muda dengan mental yang mempekerjakan, bukan pekerja. Tantangan era ekonomi di-

gital, menurut dia, juga perlu direspons dengan penguasaan para wirausaha muda terhadap teknologi informasi. “Kami akan berfokus memberikan informasi kewirausahaan bagi pemuda dengan usia 16 sampai 30 tahun,” katanya. Sebelumnya, Asisten Deputi Peningkatan Kreativitas Pemuda Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Eny Budi Sri Haryani mengatakan bahwa Kemenpora dalam menggelar Gerakan Nasional Pemuda Kreatif yang berfokus mengembangkan daya kreatif para generasi muda melalui pelatihan dan bantuan permodalan. Gerakan itu, kata dia, akan memberikan wadah para inovator muda, khususnya yang menggeluti bidang seni kriya, grafika, teknologi informasi, fashion, musik, film, dan kuliner. (h/rol)

Izin Pendirian Universitas Ditiadakan SOLO, HALUAN —Pemerintah berencana tidak akan lagi memberikan izin untuk pendirian universitas. Hal ini disebabkan, besarnya perbedaaan antara perguruan tinggi akademik dengan perguruan tinggi vokasi. Yaitu, dari 4.000 perguruan tinggi akademik untuk mengembangkan ilmu pengetahuan, hanya sekitar 250 perguruan tinggi vokasi yang menghasilkan tenaga terampil. “Perguruan tinggi vokasi ditingkatkan jumlah maupun mutunya. Dan perguruan tinggi akademi agar dikurangi jumlahnya,” jelas Direktur Jenderal (Dirjen) Kelembagaan Ilmu Pengetahuan Teknologi dan Pendidikan Tinggi Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti), Patdono Suwignyo saat acara

Rapat Koordinasi Koordinator dan Sekretaris Pelaksana Kopertis Se-Indonesia, di Surakarta pekan lalu. Pasalnya, tambah Patdono, pada prinsipnya perguruan tinggi akademik bertujuan untuk pengembangan ilmu. Sedangkan perguruan tinggi vokasi diharapkan bisa melahirkan tenagatenaga terampil yang andal. “Karena itu ke depannya perlu dilakukan revitalisasi. Pasalnya fenomena saat ini ilmunya tidak berkembang dan tenaga terampilnya tidak kita hasilkan,” lanjut Patdono. Nantinya bentuk revitalisasi yang akan diambil adalah izin pendirian universitas baru akan dimoratorium atau tidak ada lagi izin pendirian universitas. Izin pendirian yang diberikan hanya untuk institut tekno-

logi dan pendidikan vokasi, yakni akademi komunitas dan politeknik. Bahkan ke depannya ada politeknik negari yang akan direvitalisasi. “Bagi dosen dan supervisor yang akan mendampingi di tempat praktik vokasi akan dididik ulang dan mendapatkan beasiswa baik dosen negeri maupun swasta,” lanjut Patdono. Sedangkan sistem pembelajarannya sebagian berada di dalam perguruan tinggi dan sebagian lagi langsung terjun di industri. Untuk mewujudkan hal tersebut, salah satu caranya adalah bekerja sama dengan industri. “Sistemnya adalah 3-2-1, yakni tiga semester di kelas, dua semester di industri, dan satu semester lagi kembali ke kelas untuk menuliskan hasil magang di industri,” pungkasnya. (h/okz)

“Saat ini STTIND menawarkan empat program studi jenjang pendidikan S1 yaitu teknik pertambangan, teknik industri, teknik lingkungan dan sistem informasi,” terang Ketua Penerimaan Mahasiswa Baru STTIND Padang Meldia Fitri, ST, MT, Selasa (6/9). Selain terbuka untuk lulusan SMA sederajat, STTIND Padang juga menerima mahasiswa lulusan DIII yang ingin melanjutkan studi ke jenjang strata satu. “Bagi calon mahasiswa yang mengikuti SBMPTN, Mandiri UNP dan seleksi Poli ATI dan menerima undangan melalui layanan SMS dapat mendaftar sampai tanggal 19 September 2016 dan mendapatkan potongan uang pembangunan Rp500 ribu,” tambah Meldia. Ia juga mengatakan, beberapa tahun terakhir STTIND Padang menjadi tempat favorit bagi lulusan SMA dalam melanjutkan pendidikan. Selain menawarkan program studi yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja saat ini, STTIND juga memberikan berbagai kemudahan bagi mahasiswa. Salah satunya, kampus yang berada di Jalan Prof Dr Hamka No 121 Padang ini menyediakan berbagai beasiswa seperti beasiswa PPA dan BPP- PPA. “Pemberian beasiswa ini diharapkan dapat mening-

katkan motivasi mahasiswa dalam belajar dan membantu meringankan beban mahasiswa yang berprestasi namun terkendala dengan biaya,” timpal Plt Ketua STTIND Tri Ernita, ST, MT. Ia menambahkan, selain berbagai kemudahan yang diberikan untuk mahasiswa, STTIND juga selalu berfokus pada kualitas. Karena itulah sekolah tinggi ini melengkapi diri dengan berbagai fasilitas sesuai dengan kebutuhan keilmuan. “Sesuai dengan visinya yaitu mewujudkan lulusan di bidang teknologi dan industri yang memiliki kemampuan akademik serta berjiwa kewirausahaan, maka STTIND senantiasa berusaha menyeimbangkan antara kemampuan intelektual dan keterampilan praktis mahasiswa. Sehingga lulusan STTIND tidak hanya mampu bersaing dalam dunia kerja, namun manpu membuka lapangan kerja sendiri,” tutur Tri Ernita. Menurutnya, sejauh ini lulusan STTIND sudah banyak yang bekerja baik sebagai PNS maupun sebagai karyawan dan tenaga ahli di berbagai perusahaan baik di dalam dan luar negeri. Selain itu, banyak juga lulusan STTIND yang manpu bekerja mandiri dan menciptakan lapangan kerja sendiri bahkan membuka lapangan pekerjaan bagi banyak orang. (h/eni)

UNP Akan Tambah Prodi Baru PADANG, HALUAN — Universitas Negari Padang (UNP) akan menambah lima program studi (Prodi) pada penerimaan mahasiswa baru tahun mendatang. Lima Prodi tersebut adalah Pendidikan Musik (S1), Prodi Perpustakaan dan Ilmu Informasi (S1), Prodi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (S2), Prodi Manajemen Pajak (D3), dan terakhir Prodi Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) (S1). Wakil Rektor 1 UNP Agus Irianto mengatakan, tujuan UNP membuka prodi baru ini untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang semakin meningkat dan memberikan peningkatan kualitas kelulusan yang lebih baik. “Dengan tambahan prodi ini, UNP bisa semakin berkembang kedepannya untuk bisa bersaing dengan universitas yang ada di Indonesia,” katanya. Penambahan prodi ini katanya, bukanlah untuk mencari keuntungan, melainkan untuk meningkatkan mahasiswa lebih kreatif lagi. Dengan adanya penambahan prodi tersebut, membuat UNP semakin berkembang dan semakin banyaknya peminat mahasiswa baru untuk tahun depan. (h/ans)

Kiprah Mahasiswa

REDOVAN JAMIL

Pemuncak Aktivis Terbaik Laporan Debi Ayu Lestari

PADANG, HALUAN—Aktif di berbagai organisasi kampus tidak menjadi penghalang bagi mahasiswa STKIP PGRI Sumbar Redovan Jamil untuk mencapai kesuksesan dan menyelesaikan kuliah tepat waktu, empat tahun. Mahasiswa yang kerap disapa Redo ini berhasil menamatkan studinya tepat waktu, yaitu empat tahun. Mahasiswa jurusan bahasa Indonesia ini semasa kuliah aktif dalam berorganisasi. Berbagai jabatan di organisasi telah dipegang oleh lelaki yang suka tersenyum ini. Di antaranya, Ketua Himpunan Mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia periode 2014-2015, Anggota Devisi

Sosial Ikatan Mahasiswa Bahasa dan Sastra se-Indonesia (IMABSII), dan Wakil Presiden Kabinet Biru 56 periode 2014/ 2015 STKIP PGRI Sumbar. Salah satu prestasi gemilang yang dirasakan oleh lelaki kelahiran 10 Mei 1993 ini adalah menjadi pemuncak aktivis dengan kredit poin tertinggi dalam bidang organisasi di Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Hal inilah yang menjadi kebanggaan bagi dirinya sebagai hasil kerja kerasnya selama ini. Menghabiskan waktu berdiskusi dan berfikir demi kemajuan bidang yang dipimpinnya. Anak ketiga dari empat bersaudara ini menceritakan bahwa banyak pengalaman yang ia dapatkan tatkala berorganisasi. Di antaranya cara bergaul, berkomunikasi, dan menjadi

pemimpin yang amanah. “Pribadi saya sekarang terbentuk melalui organisasi. Pengalaman inilah yang mengajarkan saya dan berfikir lebih dewasa ke depannya dalam menghadapi setiap persoalan,” kata Redo yang tamatan Jurusan Bahasa Indonesia ini. Ia berusaha memanfaatkan waktunya untuk hal–hal yang positif. Ia tidak ingin menjadi mahasiswa yang hanya fokus pada perkuliahan sehingga kehidupan sosialnya tidak terasah dan kesulitan dalam beradaptasi. Ia bersyukur bisa menjadi bagian dari organisasi yang ia pimpin. Berbagai keberhasilan ia dapatkan ketika menjadi Wakil Presiden di STKIP PGRI. Ia semakin mengasah kemampuannya dalam berkomunikasi dan beinteraksi. Redo mengatakan bahwa motivasi terbesarnya untuk

sukses adalah orangtuanya. Ia ingin membuat bangga orang tuanya dengan memberikan tempat duduk khusus bagi mereka tatkala ia resmi menyandang gelar S1 pada 8 Oktober mendatang. Disamping itu, Redo juga menceritakan bahwa semasa kuliah ia tinggal sebagai pengurus di beberapa musala. Dengan menjadi garim, ia bisa mengurangi beban orang tuanya dalam membayar tempat tinggalnya. Ia menganggap hal itulah yang membuat ia bertahan hingga saat ini. Redo mengatakan bahwa jika tidak berpandai-pandai dalam memanfaatkan peluang, ia tidak akan bisa kuliah dan kemungkinan akan berhenti di pertengahan karena kendala keuangan. Namun, dengan kegigihannya, ia berhasil menamatkan kuliahnya dengan IPK 3,66. Suatu keberhasilan yang Redaktur: Rahmadhani

REDOVAN JAMIL tidak pernah ia bayangkan. Lelaki yang sarat dengan berbagai prestasi dan perjuangan hidup ini sekarang aktif sebagai penulis di Komunitas Daun Ranting. Ia juga menulis beberapa karya seperti cerpen dan novel. Ia berharap, bisa menjadi penulis terkenal dan membanggakan bagi orang tua dan juga almamaternya. *** Layouter: Syamsul Hidayat


12

RABU, 7 SEPTEMBER 2016 5 Dzulhijjah 1437 H

PAYAKUMBUH & LIMAPULUH KOTA HANURA USULKAN 12 DINAS DAN 4 BADAN

SKPD Limapuluh Kota Bakal Diciutkan Lingkar

Pelantikan Pengurus FKPM Terancan Batal LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Pelantikan secara kolektif pengurus Forum Kemitraan Polisi Masyarakat (FKPM) Kabupaten Limapuluh Kota yang dijadwalkan berlangsung Jumat (9/9) mendatang terancam batal karena ada kesalahan teknis. Sekretaris FKPM 50 Kota, Drs. Darusli di dampingi Sekretaris Panitia, Yossi Danti, ketika di konfirmasi di Kantor FPKM membenarkan diundurnya pelantikan FKPM tersebut. “Walau begitu, panitia pelantikan pengurus FKPM Limapuluh Kota akan terus bekerja untuk persiapan pelantikan setelah jadwal yang pasti ditetapkan nanti. Pelantikan pengurus dilakukan secara kolektif,” ujar Darusli. Sementara itu Ketua PKPM 50 Kota, Drs. H. Awaluddin Cuncun Dt Gindo ketika dihubungi terpisah via telepon genggamnya juga membenarkan hal itu. “Kita akan cari momen yang tepat untuk melangsungkan rencana akbar ini. “Insya Allah, habis lebaran Idul Adha 1437 H nanti akan bisa terselenggara,” sebutnya. Awaluddin berharap pelantikan pengurus ini bisa dihadiri oleh Bupati Limapuluh Kota dan Kapolres kedua daerah serta Ketua FKPM Provinsi, H.M. Sayuti Dt Dirajo yang juga menjabat sebagai Ketua LKAAM Sumbar. “Kalau dilihat dari semangat pengurus terpilih FKPM, baik tingkat Kabupaten maupun tingkat kecamatan sangat antusias. Bahkan mereka rela untuk beriuran guna lancarnya pelaksanaan pelantikan ini. Dukungan yang hangat juga datang dari Pemkab Limapuluh Kota dalam bentuk dorongan semangat, motivasi dan etos kerja, termasuk fasiltas lain yang perlukan untuk pelantikan,” bebernya lagi. (h/zkf)

Pengisian Jabatan Mengacu PP PAYAKUMBUH, HALUAN — Wakil Walikota Payakumbuh, Suwandel Muchtar mengapresiasi DPRD setempat yang sudah mengesahkan rancangan peraturan daerah (Ranperda) tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah. Suwandel menyebut, ranperda yang sudah disahkan menjadi peraturan daerah (perda) tersebut akan dijadikan pemerintah kota (pemko) sebagai acuan. “Kami akan menjadikan perda ini sebagai acuan dalam pengisian Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Payakumbuh ke depannya. Dengan memperhatikan intensitas urusan pemerintahan dan potensi daerah, tipelogi, nomenklatur dan slogan tepat struktur, tepat fungsi,” kata Suwandel Muchtar di gedung DPRD Payakumbuh. Wakil walikota yang dikenal merakyat dan rendah hati ini juga memastikan, pengisian OPD Payakumbuh ke depan akan dilakukan pemko dengan mengedepankan asas efektivitas dan efisiensi. Sehingga, bisa memaksimalkan setiap fungsi perangkat daerah dalam mewujudkan pelayanan berkualitas. “Selain itu, untuk mengantisipasi keresahan ASN terkait OPD baru, maka pola rekrutmen pengisian jabatan akan mengacu pada PP Nomor 18 Tahun 2016. Sedangkan untuk penyiapan jabatan fungsional tertentu, dilakukan melalui mekanisme perpindahan jabatan dan penyesuaian, sesuai Pasal 97 (Ayat) 2 PP Nomor 18 Tahun 2016,” ujar Suwandel. Pada bagian lain, Suwandel menyadari dalam proses pembahasan Ranperda Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah, tidak semua pendapat terakomodasi dalam suatu keputusan. (h/rel)

www.harianhaluan.com

LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Pembentukan dan susunan perangkat daerah Kabupaten Limapuluh Kota yang baru, harus memperhatikan azas efisiensi dan tepat guna disesuaikan dengan kebutuhan hingga tidak membebani keuangan daerah. “Selama ini kita, melihat Pemkab Limapuluh Kota menerapkan struktur yang gemuk. Alangkah baiknya struktur ini kita perkecil dari yang ada sekarang. Ini untuk fisiensi,” ungkap juru bicara dari Fraksi Hanura, Tedy Sutendi dalam pandangan umumnya yang disampaikan pada Rapat Paripurna DPRD, Senin (5/9) sore di Gedung Dewan Sarilamak. Dikatakannya, beberapa dinas dan badan perlu dilebur menjadi satu. Khusus Dinas PU dimekarkan menjadi dua, yakni Cipta Karya dan Bina Marga agar anggaran tidak menumpuk pada satu dinas saja. Seperti diketahui anggaran yang dikendalikan Dinas PU dari tahun ke tahun lebih kurang Rp130 Miliar. “Hal ini akan berdampak kepada psikologis dan psikis kepala dinas yang bersangkutan. Siapapun kepala dinas akan menjadi super power dan sombong, arogan bahkan akan menjadi pecundang terhadap daerah. Sehingga yang bersangkutan tidak sempat hadir di sidang dan rapat-rapat di Lembaga ini,” sebut Tedy Sutendi. Menurut Tedi, bupati menyampaikan struktur pembentukan dan susunan perangkat daerah sebanyak 23 dinas dan 4 badan ke DPRD. Ia menilai terlalu gemuk. “Kami fraksi Hati Nurani

NOTA PANDANGAN — Pimpinan DPRD Limapuluh Kota menyerahkan nota pandangan umum masing-masing fraksi kepada Wabup Ferizal Ridwan. ZUL

Rakyat (Hanura) mengusulkan cukup 12 dinas dan 4 badan, sehingga ada yang digabung dan dimekarkan sesuai kebutuhan,” ulasnya. Juru bicara dari fraksi PPP, Ridhawati menyampaikan, fraksi PPP sendiri mendukung pengajuan Ranperda ini untuk dibahas lebih mendalam agar tercipta tata pemerintahan yang lebih baik pada periode 2016-2021 mendatang. “PPP juga mendorong percepatan pembahasan dan pengesahan Ranperda ini dalam waktu sesingkatnya,” ujar Ridhawati dihadapan Ketua DPRD, Safaruddin Dt. Bandaro Rajo, Wakil Ketua, Sastri Andiko dan Deni Asra, Sekwan Desri, Wabup Limapuluh Kota, Ferizal Ridwan, Sedakab H. Yendri Tomas, Muspida dan para SKPD. Hal senada juga disampaikan juru bicara fraksi partai Gerindra, Irwin Idrus. Bahkan ia menyebut, dengan Raperda ini, momentum bagi

Pemkab Limataan urusan yang puluh Kota untelah dilakukan. tuk melakukan Sedangkan jurestrukturisasi ru bicara dari FrakSOPD, sehingsi PAN, Yosrizal ga dapat lebih Dt. Parmato Alam maksimal damalah menegaslam melayani kan, kalau fraksi kep e n ti nga n PAN menyarankan masyarakat. Pedengan perubahan rubahan SOPD struktur perangkat TEDY SUTENDI diharapkan dadaerah nantinya pat menghasilharus relevan dekan perubahan budaya kerja ngan isu yang berkembang di baru yang lebih produktif di Limapuluh Kota. Diantaranya setiap kalangan khususnya isu reformasi birokrasi untuk dalam memberikan pela- mendorong partisipasi aktif yanan kepada masyarakat. para pemangku kepentingan. Sementara itu, fraksi Par- Pengelompokkan organisasi tai Golkar lewat juru bica- perangkat daerah harus mamranya Apriyunaldi, disebut- pu mewujudkan perangkat kan, sesuai dengan Undang- daerah yang rasional, proundang No. 23 tahun 2014 porsional, efektif dan effisien. tentang Pemerintahan Daerah “Muaranya akan dapat mengdan PP No. 18 tahun 2016 hemat anggaran,” tukuknya. tentang Perangkat Daerah Dari fraksi PDI-P dan yang mengamanatkan daerah PKB melalui juru bicaranya provinsi, kabupaten/kota H. Mhd. Ridha Ilahi meuntuk menyusun organisasi nyampaikan hal senada deperangkat daerahnya sesuai ngan PAN dalam penyusunan dengan hasil fasilitasi peme- Ranperda tentang Pembentu-

kan dan Susunan Perangkat Daerah. Ia juga mengingatkan agar pemerintah daerah dapat konsisten dalam menekan belanja pegawai dalam suatu dinas. Fraksi Demokrat mendukung penyusunan perangkat daerah yang efektif dan efisien sesuai dengan beban kerja pada masingmasing susunan perangkat daerah. Juru bicara Fraksi PKSPBB, Hardedi meminta, Dinas Kebudayaan, Pariwisata Pemuda dan Olahraga harusnya menjadi kajian yang mendalam, apakah penggabungan antara budaya, pariwisata dengan pemuda dan olahraga sudah merupakan pilihan yang tepat. “Bagaimanapun juga budaya dan pariwisata adalah merupakan ikon pembangunan dimasa depan. Sementara Pemuda dan olahraga juga merupakan sektor yang sangat krusial bagi kemajuan daerah ini,” ujar Hardedi. (h/zkf)

Gusrizal Gazahar Jadi Khatib Idul Adha KEGIATAN sosialisasi percepatan administrasi kependudukan. ZUL

Urus Akta Kelahiran Tak Perlu Sidang LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi menegaskan, penerbitan Akta Kelahiran tak lagi berdasarkan peristiwa kelahiran, melainkan berdasarkan domisili orangtua anak. Sehingga tidak lagi memerlukan sidang di pengadilan. Begitu juga dengan e-KTP, segala pengurusan harus taat aturan, pakai sistem mekanisme yang telah diatur perundang-undangan. “Percepatan peningkatan cakupan kepemilikan Akta Kelahiran dan e-KTP yang dilakukan Dinas Disdukcapil, jangan sampai telambat,” kata Bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi saat membuka

sosialisasi tentang Penyelenggaraan Administrasi Kependudukan dan Percepatan Peningkatan Cakupan Kepemilikan Akta Kelahiran di Kabupaten Limapuluh, yang berlangsung di Aula Kantor Bupati Sarilamak, Selasa (6/ 9). Gebrakan itu harus dimulai sekarang, walau tantangan selalu ada. “Jangan sampai terjadi lagi kesimpang siuran berita di kalangan masyarakat yang bertanya, anaknya tidak bisa masuk sekolah, tidak bisa pergi keluar negeri, karena tidak punya bukti indentitas diri dan Akte Kelahiran,” tegasnya. Dikatakan bupati lagi,

kalau persyaratan adiministrasi yang lengkap dari masyarakat ketika mengurus identitas diri yang dibutuhkan bisa diterbitkan dokumen kependudukan sesegeranya seperti, Akte Kelahiran dan eKTP. Panitia kegiatan, Asri Melwani mengatakan, jumlah peserta yang hadir dalam kegiatan ini sebanyak 158 orang yang terdiri dari Aparatur Dinas Kesehatan dan Bidan 79 orang, Aparatur Dinas Pendidikan, Kepala UPT, Kepala Sekolah dan guru 40 orang, Aparatur Kementerian Agama serta Kepala Sekolah dan guru pada jajaran Kementerian Agama. (h/zkf)

P AY A K U M B U H , HALUAN — Pemerintah Kota Payakumbuh bekerjasama dengan PHBI akan melaksanakan Salat Idul Adha 1437 H, Senin (12/ 9). Salah Idul Adha kali ini akan dipusatkan di di Halaman Kantor Walikota Payakumbuh baru (eks Lapangan Poliko). Gusrizal Gazahar, selaku Ketua MUI Sumatera Barat akan menjadi khatib, dan untuk imam, akan dipercayakan kepada Ridwan, alumni Al Azhar Kairo, Mesir. Kepala Bagian Kesra Setda Payakumbuh, Devitra, bersama Ketua PHBI Kota Payakumbuh Sahidin, di dampingi bendahara PHBI setempat, Wirman, ketika dihubungi Haluan Selasa (6/9) menginformasikan, Salat Idul Adha akan dimulai Jam 07.30 WIB. Jika hujan turun, maka salat dilaksanakan di masjid terdekat. Walikota Payakumbuh, H.Riza Falepi, Wakil Walikota, H. Suwandel Muchtar, anggota Forko-

Redaktur: Heldi Satria

pimda, Sekdako H, Benni Warlis serta pimpinan SKPD, Kepala Kantor Kemenag H. Asra Faber, rencananya juga akan hadir bersama dengan warga kota guna melaksanakan Salat Ied tersebut. Menyinggung pelaksanaan Hari Raya Idul Adha 1437 H, Kabag Kesra Setdako Devitra, menyebutkan tidak ada perbedaan antara pemerintah dengan Muhammadyah. “Pemerintah telah menetapkan akan melaksanakan Salat Idul Adha pada hari Senin mendatang,” katanya. Dia juga mengajak sekaligus mengimbau seluruh warga kota, khususnya kaum muslimin dan muslimat untuk mengumandangkan Takbir, Tahlil dan Tahmid. “Marilah kita beramai-ramai datang ke halaman perkantoran baru itu guna melaksanakan salat Ied. Bila cuaca tidak mendukung atau hujan deras datang pagi itu, pelaksanaan salat Id akan dialihkan ke masjid terdekat,” ulasnya. (h/zkf)

Layouter: Rahmi


AGAM

RABU, 7 SEPTEMBER 2016 5 Dzulhijjah 1437 H

Basamo Mangko Manjadi

13

Lingkar

Pedagang Ikan Dibantu Kotak Pendingin AGAM, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Agam, memberikan lebih kurang sebanyak 113 kotak pendingin kepada pedagang ikan di daerah itu. Pemberian bantuan tersebut bertujuan agar ikan yang dijual pedagang lebih tahan lama. Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Agam Ermanto di Lubuk Basung, Selasa (6/9) mengatakan, dalam waktu dekat kepada pedagang ikan laut dan air tawar di Kecamatan Tanjung Raya, Tanjung Mutiara dan Lubuk Basung, juga akan diberikan bantuan kotak pendingin ikan. “Kotak pendingin ikan ini setiap tahun diberikan kepada pedagang dengan tujuan agar ikan yang mereka jual bisa tahan lama. Pemberian batuan tersebut sangat membantu pedagang,” katanya. Pengadaan kotak pendingin ikan berasal Dana Alokasi Khusus (DAK) pada 2016, sebesar Rp191 juta. “Pada tahun 2016 kita menyalurkan cukup banyak bantuan kotak pendingin ikan. Bantuan kotak pendingin yang disalurkan berukuran 50 kilogram sebanyak 100 unit dan ukuran 500 kilogram 13 unit,” ungkapnya. Ikan yang dijual pedagang di pasar tradisional Agam berasal dari nelayan Tiku Kabupaten Agam, Air Bangis Kabupaten Pasaman Barat, Pariaman dan lainnya. Sementara itu salah serorang pedagang ikan Syaiful mengatakan, bantuan kotak pendingin ikan sangat bermanfaat. Ia berharap ke depan bantuan seperti ini akan jauh lebih banyak lagi. “Bantuan yang diberikan perintah sangat bermanfaat,” ungkapnya. (h/yat)

TP-PKK Bina UP2K Nagari Gadut AGAM, HALUAN — Tim Pengerak Pemberdayaan Kesejahteraaan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Agam melakukan pembinaan terhadap Kelompok Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K) di Nagari Gadut Kecamatan Tilatang Kamang. Pembinaan dilakukan langsung oleh Ketua TP-PKK Kabupaten Agam Ny. Vita Indra Catri bersama Wakil Ketua Ny. Candra Trinda Farhan dan pengurus TP PKK Kabupaten Agam lainnya, Senin (5/9). Selain pembinaan UP2K di Nagari Gadut, juga dilaksanakan pembinaan HATINYA PKK di Nagari Koto Tinggi, Kecamatan Baso, dan pembinaan Kelompok Dasawisma di Nagari Batu Taba Kecamatan Ampek Angkek Saat ini, baru tiga nagari yang diberikan pembinaan. Sementara dua nagari lainya menyusul pada Selasa (6/9) bagi Keluarga Sakinah di Nagari Tiku Utara, Kecamatan Tanjung Mutiara dan Rabu (7/9) bagi Tanaman Obat Keluarga (Toga) di Nagari Batagak, Kecamatan Sungai Pua. “Kelima nagari di lima kecamatan ini merupakan nagari percontohan di Kabupaten Agam,” katanya. Agar kegiatan pembinaan ini dapat diketahui warga. Nagari disarankan menyampaikan himbauan dan leaflet di lokasi keramaian sehingga masyarakat dapat mengetahui program yang dilaksanakan oleh nagari setempat. (h/yat)

www.harianhaluan.com

SUMBER KEHIDUPAN — Deretan Keramba Jaring Apung (KJA) ikan nila di Danau Maninjau Kabupaten Agam. Selain menjadi sumber kehidupan bagi masyarakat, pesona keindahan alam yang ditawarkan Danau Maninjau, juga telah menjadi magnet kunjungan wisatawan ke daerah itu. IST

Agam Bakal Miliki 40 Hektare Sawah Baru AGAM, HALUAN—Satgas TNI dari Kodim 0304 Kabupaten Agam bersama masyarakat, melakukan kerja bakti sosial mencetak 40 hektare sawah baru di Jorong Muaro Putuih, Nagari Tiku Limo Jorong Kecamatan Tanjung Mutiara. Kerja bakti dalam rangka mensukseskan program pemerintah pusat, swasembada dan ketahanan pangan itu, sudah berlangsung selama tiga bulan dan ditargetkan selesai pertengahan Septembar 2016 mendatang. “Hingga saat ini pelaksanaannya sudah 90 persen rampung. Sesuai target diharapkan per-

tengahan September ini selesai, dalam kerja bakti Satgas TNI dan masyarakat juga mendapat bantuan fasilitas dari Kementerian Pertanian,” kata Sekretaris Camat Tanjung Mutiara, Zulheri yang dikonfirmasi kemarin. Lahan pencetakan sawah tersebut antara lain milik kelompok tani, kaum adat dan

individu, setelah selesai akan diserahkan kepada pemiliknya. Dalam pekan lalu, Bupati Agam mengunjungi lokasi pencetakan sawah tersebut untuk memberikan motivasi. Bupati sangat mengapresiasi upaya pencetakan sawah baru tersebut karena dapat memperluas sawah sebagai lokasi untuk m enanam komoditi kebutuhan pokok padi. Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan Agam, Afdhal mengatakan, pada tahun 2016 ini Agam hanya melakukan pencetakan sawah baru seluas 59

BUPATI Agam Indra Catri mengunjungi lokasi pencetakan sawah baru di Muaro Putuih Tiku Limo Jorong, Kecamatan Tanjung Mutiara, Agam.

hektare. 19 hektare di Silayang Jorong Satu Siguhung Kecamata

Lubuk Basung dan 40 hektare lagi di Muaro Putuih. (h/ks)

Dua Pelaku Pencurian Sawit Dibekuk AGAM, HALUAN — Jajaran Polres Agam berhasil menciduk sebanyak dua orang pelaku pencurian buah sawit di areal kebun plasma PT KAMU di Jorong Sungai Jariang, Nagari Lubuk Basung, Kecamatan Lubuk Basung, Kabupaten Agam, Senin (5/9). Kapolres Agam, AKBP. Eko Budhi Purwono didampingi Kasat Reskrim, AKP Syafrizen, Selasa (6/9) mengatakan, aksi pencurian di lokasi tersebut diduga sudah cukup lama terjadi. Karena sudah sangat meresahkan, pihak perusahaan kemudian melaporkan

kepada pihak kepolisian. Pelaku dibekuk dalam rangkaian operasi sikat 2016. Dikatakannya, pelaku adalah Erika Candra (28) warga Simpang Para Sungai Jariang, Nagari Lubuk Basung, Kecamatan Lubuk Basung dan Yesa Boma Putra (23) warga Jorong Sungai Jariang Nagari Lubuk Basung. “Pelaku sebanyak dua orang, lokasi pekebunan sudah tidak aman dengan aksi pencurian sawit. Melalui laporan polisi, kemudian melakukan penyelidikan dan menangkap tersangka,” katanya. Ia menjelaskan, dalam menjalankan

aksinya para pelaku menggunakan agret. Atas kejadian itu, PT KAMU mengalami kerugian lebih kurang Rp900 ribu. Kedua pelaku katanya, berhasil diamankan di rumah masing-masing tanpa adanya perlawanan. “Karena merasa dirugikan, pihak PT. KAMU melaporkan kejadian tersebut ke Mapolres Agam dengan nomor laporan : LP/97/VI/k/2016/Sumbar/Res Agam, pada 16 juni 2016 lalu,” ungkapnya. Dalam waktu yang hampir bersamaan polisi juga mencokok pelaku penipuan dengan modus lowongan

Redaktur: Ryan Syair

pekerjaan di Jorong II Balai Ahad, Nagari Lubuk Basung, Kecamatan Lubuk Basung, Kabupaten Agam, Senin (5/9) sekitar pukul 09.30 WIB. Pelaku bernama Yefri Antoni. Kejadian berawal saat itu pelaku menawarkan pekerjaan kepada korban. Dalam motif itu pelaku mengimingimingi korban untuk bekerja di PT. Haruma Mitra Nusantara sebagai mandor 1 yang bekerja di Ujung Gading, Kabupaten Pasaman Barat, dengan syarat korban mau membayar ijazah paket, C seharga Rp750.000. (h/yat)

Layouter: Irvand


14

RABU, 7 SEPTEMBER 2016 5 Dzulhijjah 1437 H

Infrastruktur dan Pendidikan Perlu Diperbaiki SIJUNJUNG, HALUAN — Anggota DPRD Sijunjung, Hendri Susanto meminta pemerintah daerah setempat untuk memperhatikan permasalahan infraHENDRI SUSANTO struktur jalan dan pendidikan di kabupaten itu. Ia mendengar banyak keluhan masyarakat mengenai hal tersebut. “Banyak jalan antardesa dan jorong yang rusak di hampir seluruh wilayah Sijunjung. Kerusakan jalan itu saya jumpai saat melaksanakan kunjungnan kerja untuk menjaring aspirasi masyarakat, seperti yang terjadi di Jorong Kabun, Kenagarian Sisawah, Kecamatan Sumpur Kudus. Jalan rusak di sana membutuhkan perbaikan,” ujar anggota Fraksi PKS DPRD Sijunjung itu di kantor DPRD setempat belum lama ini. Berdasarkan aspirasi masyarakat Jorong Kabun yang didengar oleh Hendri, warga setempat berharap DPRD Sijunjung untuk meminta pemkab memperbaiki jalan yang mayoritas rusak dan becek saat hujan. Sementara itu, untuk dunia pendidikan, kata Hendri, orang tua siswa di Jorong Kabun kesulitan menyekolahkan anak di Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) karena di jorong itu tak ada PAUD. PAUD terdekat dari jorong tersebut berjarak jauh dari Jorong Kabun sehingga menyulitkan warga mengantar dan menjemput anak. “Oleh karena itu, saya sebagai anggota Komisi III DPRD Sijunjung akan serius mengawal aspirasi masyarakat Jorong Kabun dengan menyampaikannya kepada pemerintah daerah agar jalan di sana diperbaiki dan dibangun PAUD,” tutur Hendri. (h/ogi)

PARLEMENTARIA DPRD KAB. SIJUNJUNG

Jalan Kabupaten yang Rusak Diminta Diperhatikan SIJUNJUNG, HALUAN — Anggota Komisi III DPRD Sijunjung, Nusirwan meminta pemerintah daerah setempat memperhatikan banyaknya ruas jalan kabupaten yang rusak parah. Menurutnya, dampak kerusakan jalan tersebut ialah lamanya waktu tempuh masyarakat saat melaluinya.

FOTO BERSAMA — Komisi II DPRD Sijunjung berfoto bersama usai meninjau bangunan RTH (Rumah Potong Hewan) di Kenagarian Kumanis Kecamatan Sumpur Kudus beberapa waktu lalu. IST

Nusirwan menyebutkan beberapa jalan kabupaten yang rusak di Sijunjung, yakni jalan Sijunjung menuju Kamang Baru melalui Paru, dan jalan Sisawah menuju Simawuik. “Saya sedih melihat warga Simawuik yang harus menempuh jalan dalam waktu yang lama karena badan jalan tersebut masih beralaskan tanah. Sementara itu, ada ruas jalan yang hampir putus di jalan Sijunjung menuju Kamang Baru melalui Paru,” tutur Nusirwan di DPRD Sijunjung beberapa waktu lalu. Ia mengutarakan, jalan tersebut harus cepat diperbaiki karena kondisinya semakin parah, apalagi saat hujan yang membuat badan jalan menjadi licin sehingga warga kesulitan melaluinya. “Tak ada kendaraan yang bisa melewati ruas jalan itu saat hujan karena jalan licin dan sempir sehingga warga takut terjatuh melewatinya dengan kendaraan. Karena kondisi itu,

NUSIRWAN warga berjalan kaki pergi atau masuk dari kampungnya,” ucap Nusirwan. Ia menyarankan Pemkab Sijunjung untuk memperhatikan dengan serius jalan-jalan berkondisi seperti itu karena jalan -jalan tersebut m eru pakan akses untuk memperlancar keluar masuknya arus barang, terutama hasil pertanian untuk kepentingan ekonomi masyarakat. “DPRD sudah mendorong anggarannya,” ujar politikus PPP itu. (h/ogi)

Komunikasi DPRD dan Pemkab Kunci Pembangunan SIJUNJUNG, HALUAN — DPRD Sijunjung akan terus mendorong pembangunan dan untuk kemajuan Kabupaten Sijunjung, terutama untuk sektor kesehatan dan pendidikan. Salah satu caranya adalah dengan membantu peningkatan anggaran untuk dua sektor tersebut. Anggota DPRD Sijunjung, Amrizal mengutarakan, untuk mewujudkan pembangunan itu, diperlukan komunikasi yang baik antara Pemkab dan DPRD Sijunjung.

Menurutnya, perkembangan pembangunan di Sijunjung dari tahun ke tahun tidak mengalami perkembangan yang cukup pesat dari berbagai sektor. “Kerja sama antarlembaga pemerintahan adalah salah satu kunci keberhasilan dalam mewujudkan kemajuan pemerintah daerah. Hal itu tidak terlepas dari peran serta para anggota dewan di daerah pilihan (Dapil) sebagai putra daerah, khususnya program yang

berkaitan dengan kesehatan dan sarana kepentingan publik menjadi prioritas,” ujarnya di Kantor DPRD setempat belum lama ini. Bukan hanya itu, kata Amrizal, berbagai aspirasi dari masyarakat pun harus ditanggapi dengan baik agar pembangunan terealisasi dengan baik. Masyarakat menjadi corong untuk meningkatkan kinerja dewan dalam melaksanakan tugas sebagai wakil rakyat. Karena itu, sepantasnya pula dewan

memberikan kontribusi positif bagi masyarakat. “Kesejahteraan masyarakat harus menjadi fokus dalam penyusunan anggaran untuk tiap-tiap wilayah di Sijunjung karena potensi kebijakan di DPRD dan Pemkab Sijunjung tidak luput dari evaluasi Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Oleh karena itu, evaluasi berpengaruh kepada alokasi anggaran bagi setiap wilayah,” kata politikus Partai Nasdem tersebut. (h/ogi)

Anggaran Kesehatan Diharap Dioptimalkan SIJUNJUNG, HALUAN — DPRD Sijunjung berharap semua warga Sijunjung bisa memperoleh layanan kesehatan dengan baik. Hal itu harus dipenuhi pemerintah dengan mengalokasikan anggaran semaksimal mungkin untuk bidang kesehatan. Anggota DPRD Komisi III DPRD Sijunjung, Muslim mengatakan, pemerintah harus optimal mengalokasikan anggaran untuk bidang kesehatan. Menurutnya, layanan keseha-

tan merupakan yang terpenting selain bidang pendidikan. “Seharusnya, semua kebutuhan warga akan kesehatan terlayani. Bukan hanya di ibukota kabupaten, melainkan sampai ke lapisan masyarakat tanpa membeda-bedakan status sosial masyarakat,” ujar Muslim di Kantor DPRD setempat beberapa waktu lalu. Ia menyangkan masih adanya warga Sijunjung yang tidak terlayani kesehatannya dengan baik atau menda-

patkan pelayanan yang kurang baik karena warga tersebut berasal dari keluarga yang tidak mampu atau hanya mengandalkan kartu BPJS. Muslim berharap, pemerintah harus segera turun tangan dalam menyikapi setiap persoalan-persoalan yang terjadi lingkungan sosial masyarakat tersebut. Ia berpendapat, hal itu merupakan tanggung jawab pemerintah yang harus segera dilakukan. “Kami berharap segera

ada yang turun tangan jika ada warga Sijunjung yang mengalami sakit, namun tidak mampu dalam hal pembiayaan. Mereka masyarakat kita, tidak boleh ada warga kita yang menderita demi sakitnya tersebut dengan alasan tidak ada biaya. Layanan kesehatan bagi masyarakat harus menjadi prioritas utama dan hal ini harus dirasakan betul oleh warga. Jangan sampai ada yang seperti itu lagi,” harap politikus partai Hanura itu. (h/ogi)

Promosi Wisata Daerah Disarankan Ditingkatkan SIJUNJUNG, HALUAN — Anggota Komisi II DPRD Sijunjung, Aprisal Putra Bungsu meminta Dinas Pariwisata, Seni dan Budaya, Pemuda dan Olahraga (Disbudpora) kabupaten itu untuk meningkatkan promosi wisata Sijunjung melalui berbagai media, baik cetak maupun elektronik. Menurut Aprisal, apabila Disbudpora Sijunjung gencar mempromosikan objek wisata kabupaten tersebut di media, objek wisata diketahui

www.harianhaluan.com

oleh masyarakat di luar Sijunjung dan menarik minat mereka untuk berkunjung. “Pemerintah Daerah Sijunjung juga harus lebih melakukan komunikasi intensif dengan Kementrian P ariwisata dan Ekonomi Kreatif agar APBN banyak dikucurkan ke Sijunjung untuk pengelolaan dan perawatan objek-objek wisata di Kabupaten Sijunjung,” ujarnya di kantor DPRD setempat baru-baru ini.

Aprisal juga meminta bahwa peningkatan promosi pariwisata Sijunjung ditangani oleh sumber daya manusia yang betul-betul berkemampuan dan keahlian di bidang tersebut. “Percuma jika mendapatkan kucuran dana APBN atauAPBD untuk pariwasata, tapi tidak dikelola oleh sumber daya manusia yang tidak berpengalaman di bidang pariwisata karena dalam pelaksanaannya tidak akan

Redaktur: Holy Adib

APRISAL PUTRA BUNGSU

memberikan hasil maksimal,” ucap Aprisal. (h/ogi)

Layouter: Ilham Taufiq


NASIONAL DAN INTERNASIONAL

RABU, 7 SEPTEMBER 2016 5 Dzulhijjah 1437 H

15

Banjir di Korea Tewaskan 60 Orang Presiden Jokowi Tiba di Laos JAKARTA, HALUAN— Presiden Joko Widodo (Jokowi) didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo tiba di Bandara Internasional Wattay, Vientiane, Laos, Senin, sekitar pukul 22.32 waktu setempat untuk menghadiri KTT ASEAN. Setelah menjalani penerbangan selama tiga jam dari Hangzhou, Tiongkok, pesawat Kepresidenan Indonesia-1 yang membawa Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo mendarat di Vientiane, Laos. Di bandara tersebut, Presiden Jokowi dan Ibu Iriana disambut oleh Duta Besar Indonesia untuk Republik Demokrasi Rakyat Laos Irmawan Emir Isnandar dan Ny. Irma Isnandar. Kehadiran Presiden Jokowi di Vientiane untuk mengikuti KTT ASEAN ke-28 dan ke29 yang akan dimulai pada Selasa (6/9) di Nasional Convention Center Vientiane, Laos. Selain menghadiri KTT ASEAN, Presiden juga dijadwalkan akan melakukan pertemuan bilateral dengan PM Australia Malcolm Turnbull. Presiden Jokowi akan berada di Vientiane hingga Kamis (8/9) dan direncanakan tiba di Jakarta pada Kamis malam (8/9). Sebelumnya Presiden mengikuti KTT G20 di Hangzhou, Tiongkok, dengan membawa misi dukungan terhadap diterapkannya kebijakan pertukaran informasi keuangan antar-negara untuk kepentingan perpajakan guna meningkatkan pendapatan negara-negara berkembang. Di Hangzhou, Tiongkok, Presiden Jokowi juga melakukan beberapa pertemuan bilateral di antaranya dengan Perdana Menteri Italia Matteo Renzi d a n P re s i d e n A r g e n t i n a M a u r i c i o Macri. (h/ant)

Zika Sudah Sampai di Filpina MANILA, HALUAN—Filipina awal pekan ini memastikan penderita pertama Zika di negara itu dan menyatakan bahwa sangat mungkin adalah penularan setempat dan diperkirakan beberapa p enderita lagi terungkap. Seorang perempuan berusia 45 tahun dan tinggal di kota Iloilo, Filipina tengah, terjangkit virus itu, kata Dr Eric Tayag, juru bicara Kementerian Kesehatan dalam jumpa pers. Perempuan itu tidak sedang mengandung, katanya, dan sudah pulih di rumah. “Sangat tinggi kemungkinan dia tertular di tempat itu karena dia tidak punya riwayat bepergian ke negara mana pun dalam dua pekan belakangan,” kata Tayag. Filipina melaporkan penderita pertama Zika pada 2012, seorang remaja laki-laki di pulau Cebu, Filipina tengah. Empat penderita lain adalah orang asing. Zika berjangkit luas di Amerika Latin dan Karibia dan yang paling parah menimpa Brazil tetapi di Asia telah terpangkas. Singapura melaporkan lebih dari 240 kasus Zika sejak seorang warga yang terjangkit diketemukan pada 27 Agustus dan di negara tetangganya Malaysia juga ditemukan satu kasus serupa. Penyakit Zika yang menimpa perempuan hamil dan menyebabkan mirkosepalus diketahui pertama di Brasil dan sejak itu terjadi sekitar 1.800 kasus mikrosepalus atau cacat kepala dan otak kecil. Pada orang dewasa penyakit ini dapat menyebabkan gangguan syaraf yang lain. Vaksin untuk merawat penyakit Zika belum ditemukan. Penyakit ini masih satu golongan dengan demam berdarah dan cikunguya yang ditandai dengan gejala demam dan mata merah. (h/ant)

SEOUL, HALUAN—Banjir setelah hujan lebat di Korea Utara menewaskan 60 orang dan menyebabkan 44.000 lainnya kehilangan tempat tinggal, kata PBB pada Selasa (6/9). Pyongyang pada Jumat menyebutkan bahwa Sungai Tumen, yang berbatasan dengan China dan Rusia, meluap

menyebabkan banjir terbesar yang pernah tercatat akibat hujan badai selama empat hari. Daerah terdekat seperti

www.harianhaluan.com

“Komunikasi dan akses ke daerah yang terkena dampak masih menjadi tantangan… penampungan darurat, makanan, air dan barang-barang sanitasi saat ini sangat dibutuhkan,” katanya, seperti dikutip AFP. Hampir 9.000 bangunan hancur atau rusak dengan 10.000 hektare lahan pertanian

tergenang akibat banjir, ungkapnya, seraya menambahkan bahwa upaya bantuan gabungan yang melibatkan PBB dan Korea Utara sedang dilakukan. Media pemerintah Korea Utara pada Jumat mengatakan bahwa 15 orang menghilang setelah lebih dari 17.000 rumah hancur atau rusak akibat banjir. (h/ant)

ROMBONGAN TIBA—Senin (5/9) malam, Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Ibu Negara Iriana Jokowi dan rombongan tiba di Bandar Udara Internasional Wattay, Vientiane, Republik Demokrasi Rakyat Laos. Saat mendarat, Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana, disambut oleh Kepala Protokol Negara Laos, Duta Besar Luar Biasa Berkuasa Penuh (LBBP) Republik Indonesia (RI) untuk Laos Irmawan Emir Wisnandar, dan Atase Pertahanan RI untuk Laos Kolonel A.B Tiranda.IST

YLKI: Waspadai Beredarnya Rokok Ilegal

Ilustrasi

JAKARTA, HALUAN—Sekretaris Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Agus Suyatno mengingatkan kepada pemerintah untuk mewaspadai beredarnya rokok ilegal seandainya wacana kenaikan harga rokok Rp50.000 per bungkus direalisasikan. “Rokok ilegal ini tanpa kenaikan harga rokok sudah marak, pemerintah dan semua pihak terkait harus fokus pada penegakan hukum, dengan melakukan pengawasan dan penindakan hukum yang tegas tanpa kompromi terkait rokok ilegal,” kata Agus di Jakarta,

Senin. Agus mengatakan kendati mendukung kebijakan menaikan harga rokok, namun harus juga diwaspadai beredarnya rokok ilegal dengan harga murah dengan sasaran kalangan anak-anak. Menurut Agus, tanpa pengawasan yang ketat dari pemerintah, kenaikan harga rokok dapat memicu peningkatan konsumsi rokok ilegal oleh kalangan anak-anak. “Anak-anak di bawah umur akan mudah mendapatkan rokok ilegal kalau pemerintah tidak melakukan pengawasan

24 Orang Tewas Akibat Ledakan di Kabul KABUL, HALUAN—Satu ledakan besar menghantam pusat kota Kabul pada Senin (5/9) larut malam, beberapa jam setelah serangan bunuh diri oleh kelompok Taliban di dekat Kementerian menewaskan setidaknya 24 orang dan melukai 91 lainnya, kata para pejabat. Korban tewas termasuk sejumlah pejabat tinggi bidang keamanan, lapor Reuters. Suara tembakan terdengar secara sporadis di wilayah sekitar gedung-gedung kedutaan dan pemerintahan di ibu kota negara Afghanistan itu, termasuk gedung Kementerian Dalam Negeri. Belum ada pihak yang menyatakan bertanggung jawab ataupun memberikan informasi soal kemungkinan

Musan dan Hoeryong terkena dampak paling besar, dengan 60 orang tewas dan lima persen penduduknya kehilangan tempat tinggal, ungkap Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan PBB dalam sebuah pernyataan. Mereka mengutip data dari pemerintah Korea Utara.

ada korban tewas dan lukaluka. Sebelumnya, dua bom meledak di tengah kerumunan pada sore hari di daerah ramai di kota tersebut, yang dekat dengan Kementerian Pertahanan. Taliban segera menyatakan bertanggung jawab atas serangan tersebut, yang dilakukan oleh seorang pengebom bunuh diri dan mengenai sejumlah personel pasukan keamanan dan warga sipil, yang sebelumnya membantu membawa para korban ledakan pertama ke rumah sakit. “Ketika ledakan pertama terjadi, orang-orang mengerumuni lokasi dan kemudian ledakan kedua terjadi, yang sangat kuat dan membunuh banyak orang,” kata seorang

saksi kejadian, Samiullah Safi. “Seorang jenderal angkatan darat dan dua komandan senior polisi juga terb unuh,” kata seorang pejabat Kementerian Pertahanan. Taliban menyatakan bertanggung jawab atas serangan itu, yang dikatakannya membunuh 58 petugas dan komandan. Kelompok militan telah meningkatkan serangannya terhadap pemerintahan dukungan Barat dalam beberapa pekan belakangan, setelah jeda sesaat —menyusul kematian mantan pemimpin mereka, Mullah Akhtar Mansour. Pengemboman ganda itu terjadi kurang dari dua minggu setelah kelompok pria bersenjata menyerang Ame-

rican University di Kabul hingga menewaskan 13 orang. Insiden itu merupakan serangan paling maut di Kabul sejak seorang pengebom bunuh diri pada 23 Juli menyerang kerumunan pengunjuk rasa hingga menewaskan 80 orang. Serangan tersebut dinyatakan dilakukan oleh kelompok penjahat ISIS. Para pejabat pemerintah sedang bersiap-siap untuk menghadiri konferensi bulan depan di Brussel. Pada konferensi tersebut, para donor asing, yang khawatir soal kemampuan pasukan keamanan Afghanistan dalam menghadapi kekerasan Taliban, diperkirakan akan meneruskan janji mereka memberikan bantuan untuk tahun-tahun ke depan. (h/ant)

yang ketat dan penegakan hukum yang kuat,” kata Agus. Agus menambahkan, beredarnya rokok ilegal yang dijual murah di bawah harga rokok legal akan menyebabkan konsumen, terutama anak-anak di bawah u mur, akan beralih mengkonsumsi rokok ilegal. Menurut Agus, peredaran rokok ilegal di tengah masyarakat merupakan polemik lama yang belum terselesaikan. Peningkatan terhadap pengawasan dan penindakan dari Pemerintah pun dituntut secara nyata. “Jika pengawasan di lapangan sudah sedemikian baik, artinya akan susah menemukan rokok ilegal di pasaran. Jadi konsumen dewasa maupun anak-anak akan susah untuk mendapatkannya,” ujar Agus. Di pasaran, rokok ilegal masih sangat marak. Sepanjang 2016 ini, Direktur Jenderal Bea dan Cukai menyampaikan telah menindak sebanyak 1.300 kasus peredaran rokok ilegal. Kepala Sub Direktorat Komunikasi dan Publikasi Ditjen Bea dan Cukai Kementerian Keuangan, Deni Surjantoro mengatakan, pihaknya berkomitmen penuh untuk terus berupaya melakukan penindakan terhadap peredaran rokok ilegal. “Bea cukai tidak ada hentihentinya melakukan penindakan dan juga melakukan pengawasan terhadap rokok ilegal. Harapannya tentu akan meminimalisir peredarannya dan bahkan memberantasnya,” ujar Deni beberapa waktu lalu. (h/ant)

Sido Muncul Gelar Baksos di Depok JAKARTA, HALUAN — Upaya pemberantasan buta katarak, terus dilakukan PT Sido Muncul Tbk. Bekerjasama dengan Polres Metro Depok, perusahaan ini menggelar bakti sosial berupa operasi katarak baru-baru ini. Dalam siaran persnya kemarin, Senior Public Relations Manager PT. Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul, Tbk Nanik R. Sunarso menyebutkan, bakti sosial itu sekaligus juga untuk memperingati HUT ke-68 Polwan. Acara tersebut dibuka oleh Waka Polda Metro Jaya Brigjen Pol Suntana serta dihadiri para pejabat Polda Metro Jaya, Wakil Bhayangkari Daerah Polda Metro Jaya, dan Walikota Depok KH Dr Idris Abdul Shomad MA. Menurut Nanik, kegiatan ini semuanya gratis, sasaran peserta bakti sosial dari kalangan orang tidak mampu yang ada di Depok maupun luar wilayah. Sebelum ini

Sido Muncul telah melakukan penandatanganan MOU Bakti Sosial Operasi Katarak dengan Polda Metro Jaya untuk 1000 mata pada 22 September 2015 lalu di Polres Cikarang, Bekasi. “Baksos ini telah dilakukan di beberapa wilayah Jabodetabek, seperti Puskesmas Tambora Jakarta Barat, Puskesmas Penjaringan 1 Jakarta Utara, Puskesmas Bantar Gebang Bekasi Kota, Puskesmas Bukit Duri Jakarta Selatan, RSU Kecamatan Johar Baru Jakarta Pusat, RS Mitra Keluarga Depok, Puskesmas Cipondoh Tangerang, Puskesmas Parigi Tangerang Selatan, Mako Polres Pelabuhan Tanjung Priok, Polres Metro Jakarta Timur, Polresta Bekasi, Puskesmas Kecamatan Taman Sari Jakarta Barat, Polres Jakarta Utara, Polres Jakarta Selatan, Polres Ciracas Jakarta Timur, dan Polres Depok,” tutupnya. (h/atv)

SENIOR Public Relations Manager PT. Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul, Tbk Nanik R. Sunarso bersama Wakil Kapolda Metro Jaya Brigjen Pol Suntana, Walikota Depok KH. Dr. Idris Abdul Shomad, MA, dan Kapolres Depok Harry Kurniawan foto bersama usai menyerahkan bingkisan produk secara simbolis kepada pasien penderita katarak di Polres Depok, baru-baru ini. IST

BNN Perlu Tambahan 70.000 Petugas J A K A R TA , Selain jumlah HA LUA N — personel yang Badan Narkotika masih kurang, Nasional (BNN) pemberantasan m e m e r lu k a n peredaran nartambahan kotika ilegal oleh 70.000 petugas BNN juga belum agar pencegahan berjalan optimal dan pemberankarena sejumlah tasan narkotika hal lainnya, dan peredaran seperti k urang BUDI WASESO obat terlarang peralatan dan berjalan efektif. dukungan anjing Kepala BNN Komjen pelacak. (Pol) Budi Waseso dalam Budi Waseso mengatakan rapat dengar pendapat de- BNN memiliki rancangan ngan Komisi III DPR RI di besar untuk peningkatan Jakarta, Selasa, mengatakan kemampuan organisasi. saat ini pihaknya hanya meAda sejumlah hal yang miliki 4.000-an petugas di direncanakan, antara lain penambahan penyidik, peseluruh Indonesia. “Secara ideal BNN mem- ningkatan peralatan teknobutuhkan 74.000 petugas logi, penambahan persenuntuk menangani di seluruh jataan dan K-9. Pihaknya juga merenIndonesia,” kata Budi. Redaktur: Afrianita

canakan peningkatan sistem terpadu di bandara dan pelabuhan. BNN juga menyiapkan penguatan kerja sama internasional, pemanfaatan aset tindak pidana pencucian uang (TPPU) kejahatan narkotika secara akuntabel dan transparan, s erta peningkatan kemampuan keahlian penyidik BNN. Dalam rapat dengar pendapat itu, sejumlah anggota Komisi III DPR mengharapkan agar BNN terus meningkatkan kinerjanya. Daeng Muhammad dari Fraksi PAN mengharapkan pemerintah dapat mengalokasikan anggaran yang tepat bagi op erasi onal BNN termasuk juga peningkat an kap asit as organisasi. (h/ant) Layouter: Rahmi


16

SENGGANG

RABU, 7 SEPTEMBER 2016 5 Dzulhijjah 1437 H

Butet Senang Dipanggil Pekerja Seni AKTOR film dan teater asal Yogyakarta Butet Kertaradjasa, mengaku lebih senang disebut sebagai pekerja seni. Sebab menurutnya dalam berkesenian setiap seniman tak bisa bekerja sendiri. “Saya lebih suka BUTET disebut sebagai pekerja seni. Saya ini pengecer jasa akting, saya akting buat di manamana,” katanya di sela-sela workshop di Galeri Indonesia Kaya, Selasa (6/9). Menurut Butet seniman itu ada dua yakni seniman sebagai kreator dan supporting seniman. K eduanya memiliki peran penting dalam berkesenian. Sebab kata Butet berkesenian merupakan pekerjaan kolektif. (h/rol)

Suami Setia Menunggu Elma Theana S

EMBILAN tahun Elma Theana mengakui hidupnya tidak normal saat mengikuti Gatot Brajamusti. Lantas, bagaimana kehidupannya bersama sang suami, Julianda Barus? Diakui Elma, pria yang menikahinya pada akhir tahun 2004 itu sangat pengertian. Julianda tidak pernah meninggalkannya, saat dirinya terpuruk. “Suami saya alhamdulillah menegarkan saya. Dia bilang, saya nggak perlu tahu apa yang kamu lakukan di sana yang penting sekarang kamu sudah bertobat. Alhamdulillah suami saya mengerti, memahami,” terang Elma. Tenggelam dalam kharisma Gatot sebagai guru spiritualnya, Elma mengatakan dirinya sempat lupa diri. Lupa dengan tugas sebagai istri dan ibu.

NOAH Garap Album Baru

S

EMENJAK resmi berdiri sebagai NOAH, sudah tiga album yang dilahirkan oleh Ariel dan teman-teman. NOAH sudah merilis album Seperti Seharusnya (2012), Second Chance (2014) dan Sings Legend (2016). Berbeda dengan dua album sebelumnya, Sings Legend berilis lagu-lagu lawas era 1960-1990an yang ngehits dan dinyanyikan kembali oleh NOAH. Menyadari sudah tidak merilis karya orisinili mereka hampir dua tahun, tampaknya NOAH ingin kembali ke studio rekaman. Dijumpai di bilangan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Selasa (23/8) pekan lalu, NOAH pun bercerita soal kesibukan mereka saat ini. “Sekarang sih lagi persiapan album juga tur aja sambil ngumpulin materi buat album baru. Lagi cari sound juga, gimananya masih belum bisa gambarin,” ungkap Ariel dan Uki bergantian. Dalam kesempatan yang sama, band beranggotakan Ariel, Uki, Lukman, David dan Rio inipun ikut angkat bicara soal prestasi Indonesia di Olimpiade Rio 2016. Meskipun hampir tiga pekan berlalu, tampaknya Ariel masih menyimpan kekecewaan karena tak bisa sepenuh hati mendukung kontingen Indonesia. Menanggapi soal bonus miliaran rupiah yang didapat para atlet peraih medali Olimpiade, Ariel rupanya ikut senang. Menurutnya, hal itu adalah pilihan terbaik agar para atlet semakin termotivasi memberikan yang terbaik. Bahkan ke depannya NOAH juga berencana ingin membuat lagu untuk para atlet lho. Apakah itu benar? (h/mdk)

www.harianhaluan.com

Harian Umum

Bintang film ‘Cahaya Cinta Pesantren’ itu bersyukur sang suami tidak turut melupakannya. Setiap kali Elma sedang menginap di padepokan milik Gatot, Julianda selalu menghubunginya lewat telepon atau pesan singkat. “Dia memantau perkembangan saya. Saya selalu balas semua pesan dia, ini loh saya bikin karya tulis. Karena saya di sana menulis, tulisan saya kalau dibaca bagus, saya di sana hobi baca Quran,” ujar Elma. Melihat sang istri yang masih bertahan di padepokan, Julianda tetap memberikan dukungan. Bahkan, ia selalu setia mengantar Elma ketika kembali ke padepokan yang berlokasi di Sukabumi itu. “Kalau suami ya nurut saja sama saya. Ya gimana sama Bunda, kata

suamiku. Ke sana bolak balik diantar sama suami. Bolak-balik sama suami saya,” ungkapnya. Elma mengakut sangat kaget ketika Gatot bersama istri dan enam rekannya termasuk penyanti Reza Artamevia ditangkap. Menurutnya, kondisi di padepokan memang telah berubah sejak beberapa tahun lalu. “Kalau sekarang berubah jadi itu aku nggak tahu-menahu. Ya udahlah, udah lima tahun lalu,” tandas Elma. (h/dtk)

RICHI AMRAN

Tak Suka Ngebos M

EMEGANG jabatan bos, tapi tidak ngebos, barangkali inilah yang diinginkan bawahan terhadap atasannya. Richi Amran, SS, MM, lelaki penuh kharismatik di Solok Selatan ini memahami penuh hal tersebut. Baginya, jabatan adalah titipan dan sewaktu-waktu harus dikembalikan. Keter bukaan , loyalitas dan tanggungjawab merupakan tiga prinsip hi dup yang d ip egang teguh oleh Richi dalam bekerja dan bermasyarakat. Pria muda kelahiran 1980 ini s ekarang menjabat sebagai Plt Kepala Bagian Umum Sekretariat Daerah Solok S elat an . Sika p bersahaja serta perawakan yang tegap dan

mudah senyum menjadikannya disukai semua kalangan. “Beliau seorang pejabat tapi kami sebagai bawahan di perlakukan seperti keluarga sehingga apapun tugas yang diberikan kami kerjakan sepenuh hati. Sebab, dalam bekerja suasana nyaman telah tercipta,” kata seorang staf Bagian Umum, Jon kepada Haluan, Selasa (6/9). Bahkan, Ketua TP-PKK Solsel, Ny Hj Suriati Muzni selaku atasan menyebutkan dalam bekerja, Richi selalu menunjukkan dedikasi yang tinggi. “Dia orangnya bagus, selain terbuka juga gampang senyum. Apap un yang ditugaskan pasti

Redaktur: Rahmadhani

dilaksanakan dengan baik. Dan apabila ada kendala juga dikomunikasikan. Bapak juga senang sama dia,” tuturnya. Richi Amran mulai bertugas sebagai PNS di Solsel pada 2005 lalu dan saat ini telah memiliki dua orang anak. “Jabatan tidak menjadikan saya lupa di ri atau angkuh. Semua adalah amanah, jika amanah dipercayakan maka harus kita laksanakan semaksimal mungkin dan jangan sampai mengecewakan pemberi amanah,” kata pria penyuka olahraga bola kaki ini. Tidak saja di kalangan pegawai Pemkab Solsel sosoknya disukai, para pewarta yang bertugas di Solsel juga mengaku senang dengan sikapnya. “Dalam mengemban tugas ia sangat loyal. Dari pagi hingga pagi ia sering bekerja. Pokoknya sebelum pekerjaan tuntas belum senang hatinya,” kata seorang pewarta, Mar. (h/jef)

Layouter: Ilham Taufiq


B LA

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

RABU, 7 SEPTEMBER 2016 5 Dzulhijjah 1437 H

17

Kalahkan Israel, Ventura Puas HAIFA, HALUAN — Italia membuka langkahnya di kualifikasi Piala Dunia 2018 dengan kemenangan. Meski Giorgio Chiellini dikartu merah, Italia tetap mampu menang 3-1 atas Israel di Sammy Ofer Stadium, Haifa, Selasa (6/9). Pelatih Italia Ventura puas atas penampilan anak asuhnya.

PEMAIN Italia Pelle menciptakan gol pembuka kemenangan Italia atas Israel 3-1. IST

Spanyol Pesta Gol LEON, HALUAN — Timnas Spanyol membuka kiprahnya di Kualifikasi Piala Dunia 2018 grup G zona Eropa dengan kemenangan telak 8-0 atas Liechtenstein di Estadio Reino de Leon, Selasa (6/9). Pelatih Spanyol Julen Lopetegui puas betul dengan kemenangan telak atas Liechtenstein. Performa La Furia Roja di babak pertama disebut jadi kunci keberhasilan itu. Spanyol yang menurunkan tim terbaiknya tampil dominan dengan membuat 23 attempts di mana 13 di antaranya mengarah ke sasaran. Sementara tim tamu sama sekali tidak membuat attempts. Pesta gol Spanyol dibuka gol Diego Costa di menit ke-

10. Umpan Koke disambar kepala Costa untuk menjebol jala tim tamu yang dikawal Peter. Meski punya banyak kans untuk menambah gol namun Spanyol tak bisa memanfaatkannya dan akhirnya harus puas dengan keunggulan 1-0 di akhir babak pertama. Pelatih Julen Lopetegui langsung melakukan pergantian dengan memasukkan Nolito menggantikan Thiago Alcantara. Perubahan itu membuat Spanyol lantas mengamuk meski butuh 10 menit selepas restart untuk mencetak gol keduanya. Vitolo melepaskan umpan terukur ke kotak penalti yang disambar Sergi Roberto lewat sepakan jarak dekatnya,

Spanyol unggul 2-0. Hanya dalam tempo dua menit, Spanyol mampu menambah dua gol untuk membuat skor jadi 4-0. Pertama di menit ke-59 lewat sontekan jarak dekat David Silva yang membentur mistar sebelum masuk jadi gol, lalu dari Vitolo lewat proses yang sama. Enam menit kemudian Costa bikin gol keduanya sekaligus memperlebar jarak jadi 5-0. Usaha pertama Costa mampu digagalkan Jehle namun bola rebound langsung disundul lagi untuk jadi gol. Di 10 menit akhir pertandingan, Spanyol menambah gol lagi lewat pemain pengganti Alvaro Morata (dua gol) dan gol

DIEGO Costa melakukan selebrasi usai menjebol gawang Liechtenstein. IST

kedua Silva. “Saya senang dengan penampilan tim dan juga tiga poin ini. Penting memulai dengan baik. Kami tampil sangat bagus di babak kedua tapi juga tampil oke di babak pertama. Apa yang kami perlihatkan di babak

pertama, kami mampu meneruskannya di babak kedua. Paling penting adalah para pemain memperlihatkan kemampuan terbaiknya.,” ujar Lopetegui seperti dikutip Football Espana. (h/san)

Italia sedikit kalah dominan dari Israel dalam penguasaan bola dengan perbandingan 42:58. Italia tercatat melepaskan 10 tembakan, lima di antaranya mengarah ke gawang. Sementara Israel mencatatkan 14 tembakan dengan lima yang berstatus on target. Italia membuka keunggulan lewat peluang pertama yang mereka dapat di menit ke-14. Gol ini berawal dari umpan terobosan Marco Verratti yang mengarah ke Luca Antonelli yang ada di sisi kiri. Antonell kemudian melepaskan umpan yang dituntaskan dengan sempurna oleh Graziano Pelle. Italia menggandakan keunggulan di menit ke-31 lewat sebuah eksekusi penalti. Tim tamu mendapat hadiah penalti setelah Giacomo Bonaventura dilanggar oleh Ben Bitton. Antonio Candreva yang maju sebagai eksekutor sukses membawa Italia unggul 2-0. Israel menipiskan ketertinggalan empat menit kemudian. Kesalahan dari Chiellini membuat Ben-Haim lolos dan kemudian menaklukkan GIanluigi Buffon lewat tendangan chip dari pinggir kotak penalti. Di babak kedua, Italia harus kehilangan Chiellini yang dikartu merah, tepatnya di menit ke-55. Chiellini mendapat kartu kuning kedua karena menarik kaus Hemed. Kendati harus bermain dengan 10 orang, Italia justru mampu menambah keunggulan. Di menit ke83, Ciro Immobile mencetak gol untuk membawa Italia menang 3-1. Pelatih Italia Ventura tak menampik bahwa timnya masih perlu banyak perbaikan. Tapi kekompakan dan upaya keras dari seluruh tim membuatnya tak bisa tak memberikan apresiasi. “Kami yakin bahwa kami adalah sebuah kesatuan di semua arena, kami harus selalu menunjukkan keberanian. Jelas bermain dengan 10 orang di kualifikasi Piala Dunia itu sulit,” kata Ventura kepada Rai Sport. Pelatih Israel, Elisa Levy mengatakan bahwa dirinya sama sekali belum pernah melihat Italia bermain begitu bertahan seperti saat melawan timnya. “Kami bisa mengambil beberapa hal positif dari pertandingan. Selain hasilnya yang buruk, segala sesuatu yang terjadi adalah yang kami ingin inginkan,” ujarnya. (h/san)

Cedera Messi Tidak Perlu Dicemaskan BARCELONA, HALUAN — Lionel Messi mengalami cedera saat membela tim nasional Argentina di kualifikasi Piala Dunia 2018. Dia menerangkan bahwa cedera itu tidak perlu dikhawatirkan. Messi bermain penuh saat Argentina bermain melawan Uruguay di Estadio Malvinas Argentinas, Jumat (2/9). Dia menjadi penentu kemenangan Albiceleste dengan gol yang diciptakan pada menit 43. Kemenangan itu harus dibayar dengan mahal karena cedera paha yang dialami Messi. Dia pun harus absen saat Argentina melakukan lawatan ke markas Venezuela di pertandingan lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2018. Soal kondisi cedera Messi, Barcelona sudah melakukan pemindaian. Pihak Los Cules sebenarnya juga sudah memperingatkan pihak Argentina mengenai kondisi kebugaran Messi. Messi lantas memberi pernyataan menenangkan untuk pendukung Barca dan timnas Argentina. Dia menegaskan bahwa cederanya tak parah. “Semuanya baik-baik saja, saya harus memperlambat segalanya karena saya sedang menjalani masa pemulihan dengan fisioterapis. Tapi, tak ada yang perlu dikhawatirkan. Terima kasih untuk semua dukungan Anda,” kata Messi di akun Facebook pribadinya. (h/dtc)

www.harianhaluan.com

Redaktur: Arda Sani

Layouter: Wide


18

OLAHRAGA

RABU, 7 SEPTEMBER 2016 5 Dzulhijjah 1437 H

HARI INI MENUJU MAKASAR

Semen Padang Seleksi Pemain Korsel PADANG, HALUAN — Kuota pemain asing Semen Padang FC nampaknya akan terisi semuanya. Saat ini Semen Padang hanya belum memiliki pemain asing Asia usai memutus kontrak Mekan Nasyrov. Tiga kuota pemain asing non Asia sudah terisi.

AS TERBUKA

Petenis Non Unggulan Singkirkan Radwanska NEW YORK, HALUAN — Agnieszka Radwanska tersingkir di babak keempat AS Terbuka 2016 oleh petenis non unggulan. Unggulan empat itu kalah dua set langsung dari Ana Konjuh, petenis yang menempati peringkat 92 WTA. Radwanska yang asal Polandia menyerah 4-6 dan 4-6 ketika berhadapan dengan lawannya yang kelahiran Kroasia 18 tahun lalu itu dalam partai perebutan tiket perempatfinal, Selasa (6/9). Pertandingan sebenarnya diawali Radwanska dengan menjanjikan setelah memaksimalkan game servis dan mematahkan servis lawan untuk unggul 2-0 di set pertama. Tapi Konjuh lantas unjuk gigi dengan break back dan menjaga servis untuk membuat kedudukan jadi 2-2. Ketidak akuratan pukulan Radwanska di game tujuh bahkan membuat Konjuh bisa membuat break keduanya, setelah kedua petenis sempat deuce. Radwanska bisa menjaga servisnya di game sembilan, tapi Konjuh tetap melaju mantap untuk merebut set pertama. Kedua petenis bisa memaksimalkan game servisnya masing-masing dalam delapan game awal set kedua. Momentum buat Konjuh lahir di game sembilan setelah ia memastikan break lewat backhand voli. Konjuh menjaga servisnya di game sepuluh dan memastikan kemenangan. Dalam pertandingan berdurasi 1 jam dan 19 menit tersebut, Konjuh membuat enam ace berbanding dua dari Radwanska. Total 38 winner juga dicatatkan Konjuh, jauh melampaui 9 winner dari Radwanska. Tetapi Konjuh juga punya unforced error lebih banyak daripada Radwanska, yakni 27 banding 13. Dengan demikian maka Konjuh berhak maju ke babak berikutnya, melengkapi perempatfinalis tunggal putri, untuk menghadapi unggulan 10 Karolina Pliskova (Republik Ceko). Apa pun yang terjadi nanti, inilah pencapaian terbaik Konjuh di grand slam. Sebelum ini hasil terbaiknya adalah mencapai babak ketiga Wimbledon 2014. Sementara untuk Radwanska, kekalahan tersebut membuat finalis Wimbledon 2012 itu sudah lima kali tersingkir di babak keempat AS Terbuka (2007, 2008, 2012, 2013, 2016). Radwanska juga menyusul empat petenis unggulan 10 besar lain yang sudah lebih dulu tersingkir. (h/dtc)

LEWATI HADANGAN — Pemain Akademi PSP Padang Ivande (kiri) saat melewati hadangan pemain lawan. Akademi PSP Padang lolos ke babak delapan besar Piala Menpora U-16. IST

Akademi PSP Penuhi Target Walikota Padang PADANG, HALUAN — Tim Akademi PSP Padang U-16 berhasil memenuhi target yang diberikan oleh Ketua Umum PSP Padang sekaligus Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah pada Piala Menpora tingkat nasional. Saat pelepasan tim dulu, Mahyeldi menargetkan tim Akademi PSP Padang sampai ke Sidoarjo. Tim Akademi PSP Padang sendiri lolos ke babak delapan besar yang pertandingannya digelar di Sidoarjo. Piala Menpora U-16 sendiri dipertandingkan di dua Kota yaitu Jakarta dan Sidoarjo. Babak penyisihan hingga 16 besar digelar di Jakarta sedangkan babak delapan besar hingga final digelar di Sidoarjo. Di babak delapan besar Akademi PSP Padang akan berhadapan dengan Persebaya di

Stadion Delta Sidoarjo, Jawa Timur, Rabu (7/9) siang. Pelatih kepala Akademi PSP U-16, Rifki Firdaus yang didampingi oleh Pelatih Kiper Dicky Jamalis, mengaku tidak dipusingkan dengan hasil undian babak delapan besar. Ia meyakini Muhammad Hafiz Ardhi dan kawan-kawan mampu memberikan hasil terbaik untuk Ranah Minang. “Saya sudah pesankan kepada pemain untuk bermain seperti biasa serta tidak terbebani dengan pertandingan. Secara kemampuan, sebenarnya kita seimbang. Sekarang tinggal bagaimana mental bertanding yang harus dimaksimalkan,” ujar Buya, sapaan akrab Rifki Firdaus, Selasa (6/9). Direktur Akademi PSP, Agus

Suardi berharap seluruh pemain benar-benar siap pada pertandingan. Menurutnya peluang kedua tim masih 50-50. “Peluang menang sama. Untuk membesarkan peluang itu, pemain jangan sampai down pada pertandingan. Yakinkan diri bisa menang dan habis-habisan dalam bermain. Anggap laga tersebut sebagai partai puncak,” ujar Agus Suardi, Selasa (6/9). Pada perjalananya menuju babak delapan besar Akademi PSP Padang berhasil meraih juar grup E dengan berhasil meraih dua kemenangan atas Kalimantan Tengah dengan skor 7-0, Gorontalo dengan skor 6-0 dan sedangkan dengan Kalimantan Selatan bermain imbang. Dibabak 16 besar Akademi PSP Padang menang 5-0. (h/san)

PODSI Sijunjung Butuh Peralatan SIJUNJUNG, HALUAN — Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Kabupaten Sijunjung membutuhkan berbagai peralatan dayung, seperti perahu dan pendayung yang representatif. Pasalnya, perahu dan pendayung milik Dinas Parsenibudpora yang digunakan atlet PODSI untuk latihan dan bertanding, kondisinya sudah banyak rusak. “Peralatan dayung yang kita pakai sudah tidak layak. Sekitar 50 persen, kondisi sudah rusak,” kata Ketua

www.harianhaluan.com

PODSI Kabupaten Sijunjung, Asril Gazali kepada Haluan di sela pembukaan lomba selaju sampan di Batang Sukam Nagari Muaro, Senin (5/9). Bahkan, sambung Asril Gazali, kondisi perahu yang ada sekarang ini sudah tidak layak dipakai karena bocor. Kondisi itu sudah beberapa kali diperbaiki dengan dana swadaya. Termasuk tempat duduk sudah diganti dengan papan. Hal itu membuat para atlet duduk tidak nyaman. “Perahu yang ada sekarang ini usianya sudah tua

dan tidak layak digunakan untuk latihan,” jelasnya. Begitu juga dengan pendayung. Menurut Asril Gazali, pendayung yang dimiliki terbuat dari kayu. Kondisi itu membuat para atlet saling rebutan untuk memilih pendayung, baik saat latihan maupun saat bertanding di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov). Pria yang sukses mengantar atlet dayung Kabupaten Sijunjung meraih dua medali emas dan dua perak pada alek Porprov di Dharmasraya lalu berharap Pemerintah Kabupaten Sijunjung dapat segera melengkapi berbagai kebutuhan peralatan dayung PODSI. Apalagi, jelang pelaksanaan Porprov Sumbar yang akan dihelat di Kota Padang pada tanggal 19 hingga 29 November mendatang, para atlet dayung sangat membutuhkan berbagai peralatan tersebut. “Kami berharap pemerintah daerah dapat melengkapi berbagi peralatan tersebut sehingga beban target

INILAH perahu dan peralatan dayung yang dipakai PODSI Kabupaten Sijunjung baik untuk latihan maupun bertanding. Kondisinya sudah tidak layak dipakai baik dalam latihan maupun bertanding. AZNELDI

pada Porprov di Kota Padang bisa terpenuhi,” ucapnya. Terkait harapan PODSI Sijunjung, Bupati Yuswir Arifin bakal menindaklanjuti permintaan PODSI tersebut. Orang nomor satu di kabupaten berjuluk Ranah Lansek Manih mengatakan, Cabor

dayung merupakan salah satu olahraga yang cukup diperhitungkan. “Peralatan dayung akan kita bicarakan dengan KONI dan Dinas Parsenibudpora,” ucapnya disela pembukaan lomba selaju sampan di Sungai Batang Sukam. (h/azn)

Mengisi kuota pemain asing Asia tersebut Semen Padang sedang menguji pemain asal Korea Selatan yaitu Lee Kil-Hon. Lee KilHon akan melakukan trial saat Semen Padang melakukan pertandingan tandang ke Makasar dan Jayapura. Media Officer Semen Padang, Arya menyebut p emain yang b erposisi sebagai gelandang serang tersebut, saat ini tengah mengurus visa kedatangannya dari Korsel ke Indonesia. “Saat ini, Lee Kil-Hon masih mengurus visa. Jadwal pastinya datang ke Indonesia belum bisa saya pastikan. Nanti akan saya update lagi informasinya,” ujar Arya, Selasa (6/9). Sementara itu, Rabu (7/ 9) 16 pemain Semen Padang bertolak dari Bandara Internasional Minangkabau menuju Sulawesi Selatan untuk menghadapi tuan rumah PSM Makassar di Stadion Andi Mattalata, Makassar

pada lanjutan Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016, Jumat (9/9). Sementara itu Irsyad Maulana akan menyusul tim dari Solo usai mengikuti pertandingan timnas Indonesia melawan Malaysia, Selasa (6/ 9). Nama Novan Sasongko tidak ada dalam daftar nama pemain yang dibawa. Hal ini karena Novan mengalami cidera dan posisinya akan ditempati Satrio Syam. Meski rekor tandang masih belum memuaskan. Namun, Pelatih Semen Padang, Nil Maizar mengatakan, tim asuhannya tetap akan menampilkan permainan terbaik di setiap pertandingan, baik itu laga tandang maupun kandang. Terkait PSM Makassar, Nil Maizar menyebut, PSM Makassar sebagai tim bagus dengan kombinasi pemain lokal dan asing yang bagus. “Hal itu akan kami waspadai pada pertandingan nanti,” ujar Nil Maizar, Selasa (6/9). (h/san)

Daftar Pemain Semen Padang ke Makassar Penjaga Gawang: Jandia Eka Putra, Reza Pratama. Belakang: Hengki Ardiles, Cassio Fransisco de Jessus, Handi Ramdhan, Satrio Syam, Novrianto, Fandri Imbiry. Tengah: Riko Simanjuntak, Rudi, Muamer Svarka, Vendry Mofu, Defri Riski, Irsyad Maulana (nyusul) . Depan: Marcel Silva Sacramento, M Nur Iskandar, Cristover Manuel Sibi.

Polo Air Sumbar Berada di Grup Menguntungkan PADANG, HALUAN — Tim polo air putra Sumatera Barat berada di grup yang menguntungkan pada babak penyisihan Pekan Olahraga Nasional (PON) 2016 di Bandung Jawa Barat, sebab hanya dihuni tiga tim. Meski nanti tidak meraih kemenangan di babak penyisihan, anak asuh Maidison ini tetap lolos ke babak perempatfinal. “Sumbar berada di grup A bersama DKI Jakarta dan Sumatera Selatan. Sementara itu untuk grup B dihuni oleh Jambi, Jawa Barat, Yogyakarta dan Jawa Timur,” ujar pelatih polo air Sumbar, Maidison, Selasa (6/9). Lebih jauh Maidison mengatakan kalau juara grup otomatis lolos ke babak semifinal. Peringkat kedua dan ketiga akan lolos ke babak perempatfinal. “Karena di grup A hanya tiga tim, otomatis tidak ada yang tersisih dan pasti lolos ke babak perempatfinal. Peringkat kedua grup A akan berhadapan dengan peringkat tiga grup B dan begitu sebaliknya,” jelasnya. Tim polo air Sumbar akan berangkat ke Bandung pada tanggal 12 September mendatang. Cabang polo air sendiri akan dipertandingkan di kolam renang Jalak Harupat pada 14-18 September. “Tanggal 13 September kami akan melakukan ujicoba kolam re-

Redaktur: Arda Sani

nang. Hanya sedikit perbedaan air kolam di Bandung dengan di Padang. Air kolam di Bandung sedikit lebih dingin dibandingkan dengan di Padang,” bebernya lagi. Tim Sumbar sendiri akan berhadapan dengan Sumatera Selatan di laga pembukanya yaitu tanggal 14 September. Menurut Maidison peluang Sumbar untuk meraih kemenangan dari Sumatera Selatan cukup besar. “Untuk menang dari DKI Jakarta cukup berat. Sebab 10 dari 13 orang pemainnya merupakan pemain timnas Indonesia. selain itu tim polo air DKI Jakarta melakukan persiapan ke Jepang,” jelasnya. Saat ini tim polo air Sumbar sudah memasuki masa latihan TC terpadu. “Saat ini kami labih memfokuskan latihan untuk pematangan teknik dan strategi permainan. Untuk mengasah itu kami lebih banyak menggelar latihan dengan materi permainan,” lanjutnya. Namun Maidison mengatakan kalau saat ini masih ada atletnya yang terancam tidak bisa turun di PON nanti yaitu Gilang. Gilang sendiri saat ini sedang mengikuti pelatihan polisi. “Gilang merupakan salah satu atlet yang kita andalkan dan kekuatan Sumbar. Kalau dia tidak bisa turun tentunya akan menggurangi kekuatan Sumbar,” jelasnya. (h/san)

Layouter: Wide


RIAU DAN KEPRI

RABU, 7 SEPTEMBER 2016 5 Dzulhijjah 1437 H

19

PENYANDERAAN TUJUH PPNS KLHK

Warga Bonai Tidak Terima Dituduh PEKANBARU, HALUAN — Masyarakat Desa Bonai, Kecamatan Bonai Darusalam, Rokan Hulu, Provinsi Riau, tidak terima dengan tuduhan yang menyebutkan mereka terlibat dalam penyanderaan tujuh Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS), Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).

PELABUHAN TANJUNG BUTON — PT Bosowa Corporindo dan PT Pelabuhan Indonesia I memperebutkan kawasan Pelabuhan Tanjung Buton di Kabupaten Siak Riau, yang masih berstatus Unit Penyelanggara Pelabuhan. IST

Lingkar

PROYEK SEMENISASI

Pemkab Kuansing Siagakan Dokter Hewan TELUKKUANTAN, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi (Pemkab Kuansing), Riau, terus melakukan pemantauan terhadap hewan kurban jelang Hari Raya Idul Adha 1437 H, yang jatuh pada 12 September 2016. Untuk menjamin kesehatan hewan kurban, pemkab menyiagakan dokter hewan di setiap UPTD. “Ada tim khusus yang dibentuk untuk memantau kesehatan hewan kurban, yakni kambing, sapi dan kerbau. Tim ini ada di setiap UPTD dan setiap tim diketuai oleh dokter hewan,” kata Kepala Dinas Peternakan Kuansing, Marhumala, kemarin. Dikatakannya, ini dilakukan untuk mencegah hewan kurban terserang penyakit dan diharapkan masyarakat intens berkomunikasi dengan UPTD. Hingga saat ini, lanjut Marhumala, belum ada hewan kurban di Kuansing yang dilaporkan terserang penyakit. “Mudah-mudahan tidak ada yang terkena penyakit, sehingga prosesi ibadah ini berjalan sebagaimana mestinya,” ungkapnya. (h/nas/net)

Gubernur Kepri Diminta Tindak Tegas TANJUNGPINANG, HALUAN — Gubernur Kepri, Nurdin Basirun diminta tegas terhadap dugaan permainan proyek peningkatan jalan lingkungan perkantoran BBI (semenisasi) di Dinas Pertanian, Kehutanan dan Peternakan (Distanhutnak) Provinsi Kepri, senilai sekitar Rp7,5 miliar di Bintan, tahun anggaran 2016. Pasalnya, proses tender di proyek tersebut telah menyalahi aturan dan sarat dengan kepentingan korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN). Hal tersebut disampaikan Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Gerakan Tuntas Korupsi (Getuk) Provinsi Kepri, Jusri Sabri, Senin (5/9). “Kita minta gubernur harus tegas, karena proyek semenisasi tersebut telah terbukti terjadi permainan dalam proses tender yang berlangsung secara sistematis, yang melibatkan kontraktor, Pokja 6 yang diketuai oleh Fahrul, Panitia Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK), Adnan

RUMAH DIJUAL/DIKONTRAKKAN

DIKONTRAKKAN: Paviliun di Jl. Surabaya Blok D/10 Ulak Karang Selatan Asratek. Cocok untuk keluarga baru. Hub: 082384180011

Dijual Rumah Luas tanah 360 m2. Lantai bawah dengan 4 kamar tidur 2 kamar mandi.. Lantai atas dengan 2 kamar tidur 1 kamar mandi dan ruang tamu. Terletak di jalan proma no. 3 Belakang Balok Bukittinggi. Sertifikat Hak Milik. Yang berminat hubungi Hp: 081319854811

Komplek Permata Mas-Lubuk Buaya (+200m dari Jalan Utama) Type 36, Lt. Keramik, 2 Kamar. Harga 150 jt (Nego). Hub : RIL / ALI HP. 085365655605. (Tanpa Perantara)

DIJUAL SEBIDANG TANAH Di Air Pacah Luas 1.320 M2, SHM, Harga Nego. Bagi yang berminat Hub : 0813 8899 8923 JUAL RUMAH. 3 Kamar Tidur, 2 Kamar Mandi, PLN, PDAM, Telp Rumah, garase. Alamat: Jln. Tanjung Indah V Blok C, No.20 A, Lapai Kota Padang. Harga Rp500 jt Nego. Hubungi Eky: 081363010182.

Dijual ruko permanen 2011 dg harga murah tiga lantai yang berada di pusat kota. Luas tanah 335 M2, luas bangunan 400 M2 (Lt 1 : 9 x16 M, Lt II : 10x19 M, Lt III :8x10 M. Pondasi sumuran, struktur besi ulir dan interior modern. Lokasi Labuah Basilang, Payakumbuh dekat kampus Unand II, 200 M dari Rumdis Walikota.Cocok utk kantor, hunian, toko dan kos-kosan. Serius, Hub : 083287052018.

1 (satu) bidang tanah Hak milik, luas 1.125 m2, lokasi dekat masjid dan perumahan dekat pusat kota, kel. Anduringt, Kec. Kuranji. Harga Nego & 1 (satu) bidang tanah Hak Milik, luas 1.000 m2, Kel. korong Gadang, Kec. Kuranji. Minat Hub.0813 6358 0062

Sebidang tanah HM luas 316 m HOK, terletak di Komp. Perumahan Palm Griya Indah II/ c9 Korong Gadang Kuranji. Tampa perantara, Hub 0812 755 1965

DIJUAL MOBIL

Daihatsu Ayla Roda 4 Th.2014. Tangan Pertama, Warna Silver Metalik, Mulus, Pajak Baru Dibayar. Hub : HP. 081267632460 FORD RANGER DOUBLE CABIN 4X4Tahun ‘08, 2 unit, warna silver dan hitam,plat BA, kondisi mobil bagus, mulus, mesin terawat dan siap pakai, orisinil, Asuransi All Risk, nego. Hub: 087895733338, 081267333302

dan PPK, Nel,” beber Jusri. Pihaknya, kata Jusri, semingu lalu sudah mendatangi dinas terkait dan langsung diterima oleh PPTK dan PPK proyek semenisasi tersebut. Lebih lanjut dikatakan Jusri, dia juga meminta agar proses tender pelelangan tersebut dibatalkan, mengingat disinyalir bisa menimbulkan tindak pidana korupsi kalau tetap dilanjutkan. “Kita meminta kepada Gubernur Kepri untuk memanggil pihak-pihak yang terlibat langsung dan kami akan menyerahkan hasil audit investigasi ini kepada gubernur, mulai dari proses pelelangan sampai dengan audit pekerjaan,” jelasnya. Ketua Pokja 6 pelelangan peningkatan jalan lingungan BBI di Distanhutnak Provinsi Kepri, Fahrul sebelumnya mengatakan, kalau pelalangan proyek tersebut saat ini masih dalam masa sanggah. Fahrul mengatakan, pelelangan proyek tersebut sudah

sesuai dengan aturan dan pihaknya juga memastikan bahwa tidak a da permainan dalam pelelangannya. Ditanya terkait dengan masalah teknis yang diatur oleh panitia, sehingga memenangkan calon pemenang yang diatur, ia kurang mengetahui secara pasti. Sementara itu, PPTK proyek semenisasi, Adnan mengatakan, aanwizing sebelumnya sudah dilakukan di lapangan atas permintaan. “Kita sudah memberikan ruang untuk bertanya kepada rekanan lain yang ikut dalam pelelangan tersebut dan sudah dilakukan aanwizing lapangan. Jadi pelelangan tersebut tentunya sesuai dengan kebutuhan,” jelasnya. Tentunya, kata dia, bagi perusahaan yang tidak menang ada masa sanggah dan bisa juga dilaporkan ke KPPU dan bila ada terjadi kecurangan dan lainlain dalam pelelangan tersebut, maka bisa dibatalkan. (h/hk)

BROTHER MASSAGE, Pijat Refleksi, tradisional dan capek2.oleh tenaga pria profesional dan berpengalaman. bersedia dipanggil ke tempat. Hub. 0822 8374 7141

OLISINDO SERVICE, melayani salon mobil, cuci mobil, cuci karpet, tukar tambah ban plat. Jl. Adinegoro No. 30, Arah Lubuk Buaya (Depan Perumahan Lubuk Gading. HP. 0812 6684 0106

TRADITIONAL MASSAGE, MELAYANI PIJAT KEBUGARAN DAN PENGOBATAN, PEMIJAT PROFESSIONAL PRIA, HU BUNGI. 0822 8497 6339

MON ACCESORIES MOBIL, menerima pasang kaca film, alarm, central jok, power window, audio mobil, service dll. Jl. Ujung Gurun No. 148 Padang.

S TO C K I S T XAMTHONE PLUS, sedia paket hemat dan delivery, Dahsyat!, Insya Allah menyembuhkan. Jln Gang Singgalang 4 Depan Rs. Ibnu Sina Padang, Call. 085274336308 RS SITI RESWARI, menerima persalinan umum dan BPJS, dan Reswari Florist menerima pesanan karangan bunga, Hub. 0852 6371

SOFTWARE SERVER PULSA MU RAH, tapi bukan murahan sudah teruji kehandalannya, langsung diinstalkan dan tinggal pakai.Hub Wardoyo Jln. Tanjung Indah V Blok C/36 Lapai Padang. Hub. (0751) 7055027, 085263978000

LAMPU LED US, dengan Kipas, tinggal colok ke power bank atau laptop. Juga terima jasa instal laptop/komputer, game pc/ android/ipad/iphone,hub 081261888142 (sms) TOKO ASTAGFIRULLAH, menjual sparkpart mobil, olie, service dll. Jl. Lubuk Lintah No. 22. Hub. 0812 6614

CV. CINTA RASA CATERING , Menerima Pesanan untuk Pesta Perkawinan, Penataran dan Peresmian Kantor,menyediakan pesanan untuk rendang, gulai kalio ayam, Samba buruk2 (ladotanak,samba ladobawok,ladoterasi,lado bada, dll. Alamat Jln. Pasir Putih Blok M No. 2. Telp. (0751) 447592, 0813 74100 307-0812 76123 679

BARCELONA CAFE, Nobar, Jajanan Bofet Della ( Nasi Goreng, Aneka Jus, Sup Darek dll) Menyediakan tempat acara ultah, makan bersama, buka 24 jam. Jln Dr. Wahidin No.1 (depan Kantor PLN Sawahan. Hub. 0823 8846 7417 Mampir yook di Cafe Break..! jln. agus salim no.14 padang (samping BCA sawahan) bisa nobar, buka bareng, wifi, karaoke keluarga, nuansa tempo doeloe. harga terjangkau dan rasa memuaskan. open full time.

CVDORASATYAINSANI, usaha jasa angkuatan sewa melayani: Padang (P. Sidempuan, P. Siantar, R. Perapat, Medan, Aceh, Bengkulu).Jl.Lapaisampingkantor INTEL TNI AD. Padang. Hp. 081263385860

ONE PIECE VARIASI, Masang Kaca film, stiker, branding, dll. Jl. ST. Syahrir. No. Hp. 081374315278 AL HAADI ZIARAH TOUR & TRAVEL, Penyelenggara resmi haji khusus dan umrah. Jl. S. Parman No. 152 A. Telp. (0751) 7057746 / 7057747. Hp. 08126764737 OLISINDO SERVICE, melayani Service, ganti oli, cucian mobil, dll. jln. Adinegoro No. 38, Depan perumahan Lubuk Gading Permai, arah ke Lubuk Buaya. Saat ini dibuka lowongan untuk tenaga kasir, datang langsung ke alamat Kami. Hub: Bapak Reza 081266840106 SERVICE AC ( AIR CONDITIONER), special AC mobil & Spare Part. Melayani pemasangan AC, antar jemput ke alamat. Jln. Ujung Gurun No. 77 Padang. Hub: 0751-7814716

ALFA RENTAL MOBIL, antar jemput bandara, rental kendaraan harian, mingguan, bulanan, Avanza, Xenia, Innova, APV, Fortuner, Harga relatif, Unit ready, Hub. 0751-9970033,

PT. BUNDA WISATA NUSANTARA, melayani penjualan tiket pesawat semua maskapai. Harga bersahabat. Jl. Raya Pitameh No. 1 Telp. 0751-74154, Hp. 08126772460-081374809222 Padang PT RATU JAYA TOUR & TRAVEL, Jl. S.Parman No 123 Ulak Karang. Telp. (0751) 7058386, 8260961, 8260878

Membantah tuduhan itu, Kepala Badan Pemberdayaan Desa Bonai, Jefriman mengaku tidak senang dengan cara ketujuh PPNS Kemen LHK tersebut melakukan penyelidikan kebakaran hutan dan lahan di desa itu. Pasalnya, kata Jefriman, ketujuh PPNS tersebut masuk ke wilayahnya tanpa izin dari pe muka masyarakat setempat. Terlebih, para penyidik melakukan penyegelan terhadap lahan terbakar milik kelompok tani, karena dianggap melakukan tindakan pidana membakar lahan. “Adat istiadat kami mengajarkan, kalau masuk wilayah orang lain itu permisi, ibaratnya ketuk pintu dulu,” kata Jefriman, Senin (5/9). Menurut Jefriman, massa saat itu hanya ingin meminta jawaban maksud dan tujuan penyidik memasuki wilayah mereka, bukan untuk melakukan penyanderaan. Sebab, mereka tidak senang dengan penyidik PPNS masuk wilayah tanpa izin, kemudian menuduh masyarakat melakukan pembakaran hutan lahan. Jefriman mengatakan, jika saat itu penyidik PPNS masuk seizin pemuka masyarakat, maka masyarakat justru akan membantu proses investigasi. Jefriman membantah telah melakukan penyanderaan para penyidik. Selama di sana, katanya, tidak benar masyarakat melakukan intimidasi ataupun kekerasan. “Tidak benar disandera, itu

ARAW FILM, KACA FILM & CUTTING STIKER, melayani penjualan dan pemasangan kaca film, aneka sticker samblas dan cutting stiker. Jl. Veteran No. 91 Padang. Hub. 085264697457

Dijual CEPAT SUZUKI ESCUDO TAHUN 2000, PAKAI SENDIRI, TERAWAT, WARNA KUNING METALIK MINAT HUB. 071266096689 DAN 085263801756

Dibutuhkan Medical Representative dan Sales Farmasi berpengalaman. SMS ke 08567379090 DI JUAL 2 (dua) unit mobil Nissan PKC 211 Tahun 2004, beserta dengan tangki Kapasitas 14. 000 liter, harga 155jt (nego). Tanpa Perantara Hub : 0812 6690 3003 DIKONTRAKAN RUMAH DI JLN. UJUG GURUN NO. 58. PEMINAT HUB: 0852 744 63439

DIJUAL TANAH Di Jual Tanah seluas 41.000M2, 4HA, Sertifikat, Kec. Tabir Lintas Depan Pasar Baru Rantau Panjang Kabupaten Merangin. Pinggir jalan Lingkungan Tata Kota Provinsi Jambi. Yang berminat Hub. Hp. 081213847669

terlalu ekstrim sekali istilahnya,” katanya. Saat itu, lanjutnya, masyarakat hanya ingin para pejabat daerah dihadirkan di tempat kejadian, termasuk Menteri Siti Nurbaya. Sehingga masyarakat dapat menjelaskan fakta yang sebenarnya kepada menteri. Sebelumnya, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya menyayangkan penyanderaan yang menimpa tujuh orang dari tim Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) saat melakukan tugasnya di Rokan Hulu, Provinsi Riau, Jumat (2/9) oleh massa yang diduga dikerahkan PT Andika Permata Sawit Lestari (APSL). Siti menegaskan, bahwa tim KLHK memiliki otoritas sesuai Undang-undang (UU) untuk melakukan penyelidikan di lokasi Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). “Apalagi ditemukan bukti lapangan bahwa ada ribuan hektar sawit terbakar di hutan produksi, yang belum ada pelepasan dari menteri, atau dengan kata lain kebun sawit di areal tersebut (PT APSL) ilegal,” jelas menteri, kemarin. Menurutnya, kuat dugaan aktivitas ilegal tersebut difasilitasi pihak perusahaan dengan mengatasnamakan masyarakat melalui kelompok tani. Berdasarkan fotofoto dan video di lapangan yang diselamatkan filenya, terlihat lahan terbakar yang begitu luasnya. (h/hr/net)

DIJUAL RUMAH Luas tanah 352 M dengan 3 kamar tidur dan 1 kamar mandi. Terletak di jalan medan B1 No. 5 Wisma Indah Siteba. Sertifikat Hak Milik. yang berminat hubungi HP. 0812 8125 843 Dijual Rumah Luas tanah 360 m2 Lantai bawah dengan 4 kamar tidur 2 kamar mandi.Lantai atas dengan 2 kamar tidur 1 kamar mandi dan ruang tamu terletak di jalan proma no. 3 Belakang Balok Bukittinggi. Sertifikat Hak Milik Yang berminat hubungi Hp: 081319854811 DIJUAL RUMAH TINGGAL, Di Jl. Dobi V No. I padang, kampung Pondok - Kota, ukuran panjang 16 m, lebar 9 m, SHM, Harga 1 Milyar Nego. Minat hub: 0852 1574 1549 / 0823 9099 6930

STNK BA 2375 QS, SIM C a/n Adillah Syafitri. Hilang sekitar Kota Padang. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat STNK BA 7059 BN, An. Panti Asuhan Putra Bangsa. STNK BA 8657 AB, An. Achmad Rj Alam. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat STNK BA 8179 BQ, An. Yusran. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

www.harianhaluan.com

Redaktur: Nasrizal

Layouter: Irvand


20

RABU, 7 SEPTEMBER 2016 5 Dzulhijjah 1437 H

KOTA PARIAMAN

Harian Umum

Ratusan Bibit Cemara Mati Tak Terurus

TAK TERAWAT — Tanaman cemara laut penyisip yang ditanam di Kawasan Muaro Batang Mangor, Desa Sunua, Kota Pariaman banyak yang mari karena tak terawat. TRISNALDI

PARIAMAN, HALUAN — Bibit pohon pelindung jenis cemara laut di kawasan Muara Batang Mangor Desa Sunua, Kota Pariaman sebagai penyisip tanaman serupa yang ditanam DKP Provinsi Sumbar tahun 2012 banyak yang mati. Sedikitnya ada ratusan tanaman yang mati karena tak terurus. Sepintas tanaman berpagar rapi itu terlihat tidak biasa-biasa saja, karena tertutup pagar pelingung seperti kotak terbuat dari bingkai kayu diberi waring setinggi lebih kurang 1 meter dan berjajar rapi. Namun, setelah ditilik secara dekat, barulah diketahui bahwa tanaman yang ada di dalam pagar sudah banyak yang mati.

“Bibit ini ditanam sejak awal Ramadan lalu,” kata salah seorang warga yang kebetulan melintasi lokasi kepada Haluan. Sementara Kepala Dinas Kelautan dan Parikanan (DKP) Kota Pariaman, Dasril, Jumat (2/9) mengaku terkejut ketika dikonfirmasi tentang tanaman penyisip untuk pelindung yang tak terurus tersebut. “Tentu setelah ditanaman tidak semuanya bibit ini yang hidup. Namun kita terus melakukan penggantian bibit tanaman ini jika ada yang mati,” jelas Dasril. Sebelumnya, pihak DKP Kota Pariaman sendiri melalui kelompok masyarakat Grimbel telah melakukan penanaman bibit sebelum

puasa lalu sebanyak 1.000 batang. Bubut tanaman setinggi 50 sampai 60 cm ini merupakan bantuan dari Pemerintah Provinsi Sumbar. Tidak hanya di Sunua, pihak DKP juga melakukan penanaman bibit cemara laut di kawasan pantai SMK 3. “Tujuan ditanamnya bibit cemara ini salah satunya untuk mengatasi bencana banjir dan keindahan pantai di Pariaman ini. Selaku masyarakat Kota Pariaman, sudah jadi tugas bersama merawat bibit cemara itu,” lanjutnya. Kerjasama semua pihak sangat diharapkan untuk menunjang keberhasilan penghijauan p antai Kota Pariaman. (h/tri)

TARGETKAN PRODUKSI GABAH 6,5 TON PER HEKTARE

Peringatan Haornas Diwarnai Kegiatan Olahraga PARIAMAN, HALUAN — Memeriahkan Hari Olahraga nasional (Haornas) tahun 2017, Pemerintah Kota Pariaman menggelar berbagai kegiatan olahraga. Sedikitnya ada empat kegiatan olahraga yang dilaksanakan menyambut Haornas 2016 kali ini. Marathon Pariaman 10 K tingkat Provinsi Sumbar dan 5 K tingkat pelajar, akan digelar tanggal 25 September 2016. Sementara voli antar klub se-Sumbar dilaksanakan tanggal 15-18 September di Lapangan Voli Kampung Baru. Selanjutnya, ada juga kegiatan lomba gerak jalan antar siswa SLTP dan SLTA seKota Pariaman pada tangal 6 September dan futsal antar SKPD/instansi se-Kota Pariaman tanggal 7 sampai 10 September 2016. Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Pariaman, Kanderi, di dampingi Kasi Pemuda, Suhaimi kepada Haluan Jumat (3/9) menyampaikan, kegiatan terhadap Haornas tiap tahun dilaksanakan, sama seperti halnya tahun-tahun sebelumnya. “Ini sudah menjadi kegiatan tahunan kita setiap memperingati Haornas,” sebutnya. Dan dari kegiatan yang digelar diharapkan membawa kemajuan olahraga dan prestasi bagi daerah ini. (h/tri)

Dana Desa Percepat Pembangunan Daerah PARIAMAN, HALUAN — Di Desa Batang Kabuang, Kota Pariaman, keberadaan dana desa sangat dirasakan manfaatnya untuk meningkatkan pembangunan di desa itu. Sejak beberapa bulan terakhir ini, pembangunan fisik desa terus bergulir dengan memanfaatkan dana desa tersebut. Diantara pembangunan yang dilaksanakan menggunakan dana desa antara lain pembangunan drainase 500 meter, jalan lingkar rabat beton 160 meter, goronggorong selebar 14 meter, dan mengupayakan membuka jalan baru 300 meter yang sudah terealisasi 30 persen dari desa. Kini sejumlah desa makin tercelak dengan pembangunan. “Masyarakat lebih bergairah membangun desa denga adanya dana desa ini,” kata Kepala Desa Batang Kabuang, Kota Pariaman, Kamili kepada Haluan , di Balaikota, Selasa (6/9). Keberadaan dana desa sebesar Rp642 juta ditambah dengan dana perimbangan, lanjutnya, kalau di total-total angkanya lebih dari Rp1,42 miliar. “Ini salah satu pemicu terjadinya percepatan pembangunan di desa ini,” ungkap Kamili. Begitupun dengan pembayaran honor guru mengaji, Barakai dan Dubalang Desa, semua dibayarkan dengan dana desa melalui musyawarah desa dan sesuai peruntukkanya. “Untuk guru mengaji, honor mereka sudah dibayarkan desa terhitung Januari sampai bulan sekarang ini atau bulan berjalan Agustus 2016. Sementara untuk honor guru PAUD, baru dibayarkan dua bulan terakhir (Juni-Juli), sesuai kegiatan dan pertanggung jawaban dari guru dan SPJ yang dilaporkan,” jelas Kamili. Menurut Kamili, besar honor guru PAUD yang dibayarkan Rp300 ribu/bulan, untuk 4 orang guru. Besaran dana yang dibayarkan, sesuai Perwako. Terhadap guru mengaji, karena kegiatanya rutin, kemudian pas sudah anggaran, langsung dibayarkan sampai bulan terakhir Juli. Besarnya Rp300 ribu/bulan. Terhadap Dubalang dan Barakai, karena ada pelimpahan anggaranya dari desa, Dubalang dibayarkan oleh desa Rp300/ orang, terhitung Mei, Juni, Juli. Sementara honor Barakai, sesuai dengan kegiatanya dan sesuai pula dengan Perdes yang sudah dikeluarkan peruntukkanya, terhitung April, Mei, Juni sudah dibayarkan dan besarnya Rp600 ribu/orang. (h/tri/hel) www.harianhaluan.com

56 Hektare Lahan Ditanami Padi Jarwo PARIAMAN, HALUAN — Wakil Walikota Pariaman, Genius Umar, Kepala Dinas Pertanian Kota Pariaman, Agusriatman, Dandin 0308 Pariaman bersama Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Provinsi Sumatera Barat, Candra dan sejumlah pejabat lainnya di daerah ini, melakukan tanam padi bersama di areal tanam Kelompok Tani Kerjasama Desa Cimparuah, Kecamatan Pariaman Tengah, Senin sore (5/9). Tanam padi bersama dengan Pola tanam sistem Jarwo itu, nantinya diikuti petani pada hamparan sawah seluas 56 hektare di kelompok tani tersebut. Tujuanya untuk mendukung Upsus dalam pencapaian swasembada beras. “Untuk pencapaian tersebut kita jalin kerjasama dengan berbagai pihak, termasuk dengan Dandim 0308 Pariaman. Dengan demikian, diharapkan

pencapaian target yang diharapkan bisa dicapai,” kata Wakil Walikota Pariaman, Genius Umar. Bercocok tanam padi dan mengolah lahan pertanian dengan baik, jelas akan mendatangkan hasil produksi yang menggembirakan, dimanatarget-target produksi bisa dicapai. Dalam menjalani prosesnya diperlukan kedisiplinan yang tinggi, seperti disiplin

dengan penerapan benih bermutu dan berkualitas, tepat waktu pemupukan dan lain sebagainya terhadap pemberlakuan tanaman. Produksi gabah yang dihasilkan petani di Kota Pariaman, rata-rata masih 5,6 ton/hektare. “Dengan adanya kegiatan tanam serentak dan sistem tanam Jarwo yang diterapkan, diharapkan produksi gabah bisa terus meningkat, dari yang sebelumnya 5,6 ton/hektare menjadi 6,5 ton/hektare,” ungkap Genius. Harga beras terus membaik, dengan surplus produksi yang dihasilkan petani diharapkan tingkat kesejahteraanya bisa terus meningkat sesuai harapan. “Apalagi dengan tanam benih padi yang berientasi pasar,” sebut Genius Umar. Irigasi di daerah ini tiap tahun dibenahi, dibangun, oleh

sebab itu jangan ada lagi hendaknya sawah yang tidak berproduksi atau lahan yang tidak menghasilkan. Jangan buangbuang kesuburan tanah yang ada jangan sia-siakan pembangunan irigasi yang tiap tahun dibangun, manfaatkan semua secara maksimal. Menurut Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Provinsi Sumbar, Candra, hasil padi sawah atau produksi gabah di kota Pariaman diatas ratarata provinsi yang hanya 5,1 ton/ha. Makanya dia mengingatkan kejar terus tingkat produksi padi pertanian termasuk padi sawah, karena Pariaman mempunyai lahan yang subur ditambah lagi perbaikan dan pembangunan irigasi teknis yang rajin, semuanya harus dimanfaatkan secara maksimal oleh petani. Dan terkait adanya sistem tanam

yang terntunda, diharapkan tidak lagi ada ke depan. “Untuk mencapai produksi yang diharapkan, kerjasama dengan penyuluh jangan diabaikan, bersinergilah dengan penyuluh,” kata Kepala Bakorluh Sumbar. Dia mengingatkan penyeluh, agar terus mengikuti perkembangan teknologi pertanian, dengan demikian dalam menggandeng petani tidak ketinggalan. “Mari berbimbing tangan untuk mencapai kemajuan produksi pertanian, untuk kesejahteraan kita semua,” imbaunya. Pada kesempatan itu, Wakil Walikota juga menyerahkan sejumlah bantuan kepada gabungan kelompok tani di Kota Pariaman, seperti bantuan benih, alat pertanian dan meresmikan toko tani di desa setempat. (h/tri/hel)

Peserta Jamnas Terima Penghargaan 5.000 Warga Belum Rekam Data e-KTP PARIAMAN, HALUAN — Wakil Walikota Pariaman, Genius Umar melakukan pemasangan Tiska dan penyerahan piagam penghargaan Jamnas X Cibubur kepada peserta Jamnas Kontingen Kota Pariaman, dan pengembalian peserta didik kepada orangtua di SMK Global Pariaman, Minggu (4/9). Kegiatan itu dilakukan terkait kembalinya Kontingen Kota Pariaman dari Jamnas (Jambore Nasional) X di Bumi Perkemahan Cibubur, Jakarta Timur yang dilaksanakan 13-21 Agustus 2016. Wakil Walikota Pariaman, Genius Umar, yang juga merupakan Kakwarcab Gerakan Pramuka 16 Kota Pariaman ini mengungkapkan rasa bangga anak-anak Kota Pariaman yang telah berkesempatan bertatap muka langsung dengan Presiden RI Joko Widodo. Saat itu juga ada Kakwarnas Adhyaksa Daut dan beberapa Menteri. “Jamnas X di Cibubur itu

WAKIL Walikota Pariaman, Genius Umar saat memberikan piagam penghargaan peserta Jamnas X kontingen Kota Pariaman. TRISNALDI

sekaligus menjadi perekat generasi muda di seluruh Indonesia melalui Pramuka,” ucap Genius. Mengikuti Jamnas (Jambore Nasional) X di Bumi Perkemahan Cibubur, tentu banyak pengetahuan yang didapat sekaligus dapat berlatih hidup mandiri, prihatin, disiplin dan menjadi orang yang bertanggung jawab. Oleh sebab itu, kata Wakil

Walikota, tularkan ilmu dan pengalaman yang didapat selama mengikuti Jamnas kepada teman-teman sehingga, ilmu pengetahuan teman-teman lainya bertambah pula di bidang kepramukaan. Kepada orangtua siswa peserta Jamnas, diharapkan agar terus mendampingi anakanaknya dan dapat terus mengarahkan mereka kearah yang positif dan bermanfaat. (h/tri)

PARIAMAN, HALUAN — Sekitar lima ribu warga di Kota Pariaman masih belum rekap data untuk pembuatan dokumen kependudukan, terutama e-KTP. Sementara warga tersebut yang berdomisili di kampung dan ada pula yang pulang dari rantau. Sosialisasi untuk rekap data pembuatan KTP el dan dokumen kependudukan bagi warga selalu di siosialisasikan kepada mayarakat, bahkan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Pariaman melakukan jemput bola ke tengah-tengah masyarakat termasuk ke sekolah-sekolah terhadap pelajar yang sudah wajib punya KTP. Dampak sosialisasi yang dilakukan, kata Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Pariaman Sumiramis , warga sejak per-

tengahan Agustus sampai Selasa (6/9) 2016, ramai mengurus dokumen kependudukan tidak kurang dari 150 orang yang berurusan tiap hari. Apalagi terkait kebijakan pemerintah yang menyatakan limit pengurusan KTP harus sudah selesai tanggal 30 September 2016, maka warga berbondong-bondong mengurus dokumen kependudukan tersebut. Petugas sejak kantor buka, sampai jam kerja terakhir, selalu siap memberikan pelayanan kepada masyarakat yang berusan disini, sebut Sumiramis, kecuali jam istirahat, memang digunakan petugas untuk istirahat. Pengurus sejumlah dokumen kependudukan pada Dinas Dukcapil Kota Pariaman, gratis, seperti e-KTP, Akte Kelahiran (0-18 tahun). (h/tri)

Aparat Desa Diberi Penyuluhan Hukum

WAWAKO Genius Umar memberi sambutan pada penyuluhan hukum untuk aparat desa. IST

PARIAMAN, HALUAN — Kepada para Kepala Desa dan aparaturnya diharapkan memahami tentang peraturan perundang-undangan yang dikeluarkan oleh pemerintah pusat, dan peraturan walikota

yang mengatur tentang pemerintahan desa dan pengaturan anggaran desa. Sehingga para Kepala Desa dapat bekerja sesuai jalur yang sudah diterapkan. Hal ini disampaikan oleh

Wakil Walikota Pariaman, Genius Umar, dalam sambutannya pada acara Penyuluhan Hukum Pencegahan Tindak Pidana Korupsi bagi para aparatur desa se-Kota Pariaman yang dilaksanakan oleh Bagian Hukum dan HAM Sekretariat Daerah Kota Pariaman, di Gedung Pertemuan Baitullah, Senin (5/9). Lebih lanjut Genius umar menyampaikan bagaimana upaya dari para aparatur desa untuk m elakukan tindakan pencegahan terhadap upaya penyalahgunaan wewenang dan tindak pidana korupsi dengan membuat laporan fiktif, sehingga yang bersangkutan dapat terjerat dan berurusan dengan hukum. “Dibutuhkan mental yang kuat dari aparatur desa yang ada. Karena adanya dana desa yang banyak jangan sampai menjadi celah para aparatur

desa untuk terlibat dalam kasus korupsi. Selain mengedepankan Rule of law, kita juga harus preemtif terhadap segala hal yang dapat membuat kita berususan dengan hukum,” ujarnya. Ke depan, diharapkan kerjasama yang menyeluruh antara desa dan instansi terkait dalam mencegah adanya praktekpraktek korupsi. “Kita perbaiki sistem yang ada dengan pengawasan yang melekat dari Inspektorat Kota Pariaman, sehingga para Kepala Desa yang ada di Kota Pariaman tidak ada yang terlibat tindak pidana korupsi. Dan jika terbukti, barulah pihak kepolisian dapat mengadakan upaya preventif,” tutupnya. Dalam sambutan Ketua Panitia Kepala Bagian Hukum dan HAM Setdako Pariaman, Noviardi mengatakan, acara ini bertujuan untuk terwujudnya Redaktur: Heldi Satria

pemerintahan yang baik di tingkat desa dan meningkatkan kesadaran dan profesionalisme aparatur desa dalam penyelenggaraan pemerintahan desa dan kebijakan yang dihasilkan. “Acara ini diikuti oleh 213 peserta yang terdiri dari para Kepala Desa, BPD dan Karang Taruna serta Kepala Sekolah SD se-Kota Pariaman, yang akan dilaksanakan selama 3 hari dari tanggal 5-7 September 2016,” tuturnya. Narasumber dalam acara ini terdiri dari pihak Kejaksaan Negeri Pariaman dan Polres Pariaman. Tema acara adalah, pemberantasan tindak pidana korupsi melalui tindakan preventif. “Untuk di hari pertama, tanggal 5 September, diikuti oleh 69 peserta, dihari kedua tanggal 6 September, diikuti oleh 96 peserta, dan di hari terakhir diikuti oleh 48 peserta,” tutupnya. (h/tri/hel) Layouter: Rahmi


RABU, 7 SEPTEMBER 2016 5 Dzulhijjah 1437 H

21

Baznas Bagikan 650 Paket Sembako SIJUNJUNG, HALUAN — Menjelang Idul Adha 10 1437 Hijriyah, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Sijunjung membagikan 650 paket sembako kepada kaum duafa di daerah ini. Ratusan paket sembako tersebut mulai dibagikan, Senin (5/9) kemarin. “Idul Adha tahun ini, kita membagi-bagikan 650 paket sem-

bako kepada kaum duafa. Paket tersebut mulai dibagikan, Senin (5/9) hingga Rabu (7/9),” kata Ketua Baznas Kabupaten Sijunjung,

H.Yusri didampingi, Wakil Ketua, Sy Dt Intan Batuah dan Gusman kepada Haluan di kantor Baznas, Rabu (31/ 9). Kaum duafa yang memperoleh paket sembako tersebut, adalah warga dari 31 nagari. Masing-masing warga Nagari Tanjung Lolo, Sinyamu, Timbulun, Taratak Baru, Taratak Baru Utara,

Siaur, Sungai Lansek, Muaro Takung, Lubuk Tarantang. Kemudian kaum duafa dari Nagari Pematang Panjang, Kandang Baru, Aie Angek, Solok Ambah, Muaro Bodi, Koto Baru, Mundam Sakti, Palaluar, Guguk, Bukit Bual, Pamuatan, Padang Sibusuk, Kampung Baru, Batu Manjulur, Kampung Dalam, Buluh Kasok, Silo-

ngo, Sumpur Kudus, Sumpur Kudus Selatan, Manganti, Silantai dan Nagari Unggan serta kaum duafa yang berada di sekitar Nagari Muaro. “Setiap nagari memperoleh 20 paket sembako. Paket sembako ini dibagikan langsung di kantor walinagari. Khusus kaum duafa di Nagari Muaro diserahkan di kantor Baznas Sijunjung dengan

jumlah sebanyak 30 paket,” jelas pengurus Baznas Sijunjung. Paket sembako itu berisi 10 kilogram beras, 2 kilogram minyak goreng, 2 kilogram gula pasir, 1 kaleng susu, 1 kaleng ikan sarden, 1 kotak teh celup, 1 bungkus biskuit dan 10 bungkus indomie. Ketua Baznas Sijunjung menjelaskan, mereka yang

memperoleh bantuan paket sembako pada Idul Adha tahun ini adalah kaum duafa yang belum mendapatkan paket bantuan sembako menjelang Ramadan lalu. “Sebelumnya, pada Ramadan lalu kita juga membagi-bagikan paket sembako untuk kaum duafa dari nagari-nagari di daerah ini,” ujarnya. (h/azn)

Lingkar

Dishubkominfo Sosialisasikan Keamanan Berkendaraan SIJUNJUNG, HALUAN — Guna meningkatkan sumber daya aparatur, Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Sijunjung, menggelar diklat dasar perhubungan. Rencananya, diklat dasar perhubungan itu diikuti 16 personil Dishubkominfo di daerah ini. “Mulai, Rabu (7/9) besok hingga Jumat (9/9) mendatang, kita mengadakan diklat dasar perhubungan,” kata Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sijunjung, Ramler, kepada Haluan di Muaro Sijunjung, Selasa (6/9). Diklat bidang perhubungan tersebut dijadwalkan akan dibuka Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin sekitar pukul 09.00 WIB. Diklat dasar itu, sambungnya, bertujuan untuk memberikan pemahaman terhadap tugas-tugas dibidang perhubungan. Terutama sekali ilmu dasar transportasi darat sebagai diatur dalam UU Nomor 22 tahun 2009 tentang lalu lintas angkutan jalan. Bahkan, dalam diklat dasar tersebut, peserta juga akan dididik, baik fisik maupun mental. “Selain dibekali tugas-tugas perhubungan, peserta juga kita diberikan materi kedisiplinan dan mental,” jelasnya. Diklat yang digelar selama tiga hari di Aula Kodim 0310 SSD tersebut menghadirkan narasumber dari Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sijunjung dan Kodim 0310 SSD. (h/azn)

PPM Nagari Muaro Gelar Lomba Selaju Sampan SIJUNJUNG, HALUAN — Sempat terhenti beberapa tahun, Persatuan Pemuda Muaro (PPM) Nagari Muaro Kecamatan Sijunjung kembali menggelar lomba selaju sampan. Kegiatan yang digelar dalam rangkaian memeriahkan HUT RI ke71 ini dibuka secara resmi oleh Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin yang ditandai dengan penyerahan pendayung kepada Ketua PPM, Abdul Rahman. “Lomba selaju sampan ini dalam rangkaian memeriahkan HUT RI ke71. Kegiatan ini sedikit terlambat karena padat kegiatan di Nagari Muaro,” ucap Ketua Pemuda Nagari Muaro, Abdul Rahman dihadapan bupati, Wakil Bupati Arrival Boy, Kapolres Sijunjung, AKBP Dody Pribadi, Kepala Sat Pol PP, Masharyanto dan pimpinan Bank Nagari Cabang Sijunjung, B Dono Suriro serta undangan lainnya. Meski terlambat dari rencana, sambung Abdul Rahman, kegiatan yang sudah dimulai sejak puluhan tahun lalu masih diminati peserta dari berbagai nagari di daerah ini. Bahkan, sebutnya, lomba yang akan berlangsung hingga, Sabtu (10/9) mendatang juga diikuti instansi pemerintah juga ikut mengutus timnya dalam lomba tersebut. Pada lomba kali ini, sambung Wali Nagari Muaro, Diagus Putra, selain menyediakan piala lepas untuk pemenang I, II dan III serta harapan I, panitia menyediakan uang pembinaan dengan total sebesar Rp5 juta. “Pemerintah Nagari Muaro telah menganggarkan dana untuk kegiatan kepemudaan.Salah satunya digunakan untuk kegiatan lomba selaju sampan,” jelasnya. Bupati Yuswir Arifin sendiri mengapresiasi lomba selaju sampan yang dihelat pemuda Nagari Muaro. Soalnya, nagari yang dibelah tiga sungai memiliki potensi yang cukup bagus untuk lomba selaju sampan. (h/azn) www.harianhaluan.com

HASILKAN JUTAAN BENIH — Balai Benih Ikan (BBI) Sumpur Kudus siap melayani permintaan benih ikan jenis ikan mas kepada masyarakat yang membutuhkan. AZNELDI

Jutaan Benih Ikan Dihasilkan BBI Tiap Tahun SIJUNJUNG, HALUAN — Tiga Balai Benih Ikan (BBI) milik Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Sijunjung siap melayani permintaaan benih ikan. Setiap tahun tiga BBI ini menghasilkan jutaan benih ikan. “Setiap tahun, tiga BBI telah memproduksi lebih kurang satu juta benih ikan Nila dan Mas,” kata Kepala Bidang Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Sijunjung, Ir.Sutarto kepada

Haluan di Muaro Sijunjung, Selasa (6/9). Menurut Sutarto, tiga BBI dibawah koordinasi Dinas Petern akan dan Perikanan Kabupaten Sijunjung telah memproduksi benih ikan sejak beberapa tahun belakangan. BBI Sumpur Kudus misalnya, BBI yang berada di Nagari Sumpur Kudus memproduksi benih ikan jenis Mas. Sementar a, BBI Latang Kecamatan Lubuk Tarok dan

BBI Aia Amo Kecamatan Kamang Baru, memproduksi benih ikan jenis Nila. “BBI Sumpur Kudus lebih fokus memproduksi benih ikan Mas, sementara BBI Latang dan Aia Amo memproduksi benih ikan Nila,” jelas Sutarto. Jutaan benih ikan tersebut, sambung Kepala Bidang Perikanan, diberikan secara gratis kepada warga atau kelompok petani ikan di kabupaten berjuluk Ranah Lansek Manih.

Petani Guguk Toreh Prestasi Tingkat Nasional

BUPATI Sijunjung, Yuswir Arifin memberikan piagam penghargaan petani berprestasi tingkat nasional. Penghargaan tersebut diterima Kepala BP4KKP Kabupaten Sijunjung, Ronaldi di halaman kantor bupati setempat, Senin (5/9). AZNELDI

SIJUNJUNG, HALUAN — Petani Kabupaten Sijunjung kembali menorehkan prestasi di tingkat nasional. Kali ini prestasi tersebut dipersembahkan, Bujang S, petani asal Jorong Koto Guguk Nagari Guguk Kecamatan Koto VII. Prestasi tingkat nasional yang ditorehkan, Bujang S, tak lepas dari pembinaan yang dilakukan Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian, Perikanan, Kehutanan dan Ketahanan Pangan (BP4KKP) Kabupaten Sijunjung. Atas prestasi itu, warga Jorong Guguak Nagari Guguk Kecamatan Koto VII memperoleh piagam penghargaan dari Menteri Pertanian dan

uang pembinaan sebesar Rp10 juta. Tak hanya itu, Pemerintah Provinsi Sumatera Barat dan Pemerintah Kabupaten Sijunjung juga memberikan reward kepada petani asal Jorong Guguak Nagari Guguk Kecamatan Koto VII tersebut. “Sebelumnya, Pak Bujang juga telah menerima piagam penghargaan dan uang pembinaan Rp6 juta dari Gubernur Irwan Prayitno, dan hari ini, Pak Bupati Yuswir Arifin, juga memberikan piagam penghargaan dan uang pembinaan sebesar Rp1 juta,” ucap Kepala BP4KKP, Ir Ronaldi. Bupati Yuswir Arifin mengaku bangga dengan prestasi

yang ditorehkan Bujang S. Menjadi juara nasional, kata bupati, tidak mudah. Butuh keseriusan dan pembinaan dari SKPD terkait. “Prestasi yang ditorehkan Pak Bujang, sangat membanggakan kita semua.Semoga prestasi ini menjadi penyemanggat bagi kita untuk bekerja lebih baik lagi,” ujar orang nomor satu di kabupaten berjuluk Ranah Lansek Manih usai menyerahkan piagam penghargaan di halaman kantor bupati setempat, Senin (5/9). Selain prestasi di tingkat nasional, prestasi lain di tingkat Provinsi Sumatera Barat juga berhasil ditorehkan kabupaten Sijunjung. Diantaranya, juara 2 lomba penghijauan dan wana lestari tingkat Provinsi Sumatera Barat disabet Nagari Latang Kecamatan Lubuk Tarok. Kemudian, kelompok tani hutan Ingin Maju, juga memperoleh peringkat 2 lomba lomba wana lestari kategori keltan. “Selain piagam penghargaan, Nagari Latang dan Kelompok Tani Hutan ini juga menerima uang pembinaan dari Gubernur Sumbar masing-masing sebesar Rp5 juta,” ucapnya. Sementara satu prestasi lainnya, disabet Nuryanto. Penyuluh kehutanan PNS ini berhasil meraih juara 3 lomba penghijauan dan wana lestari tingkat provinsi. Selain mendapatkan piagam penghargaan, Nuryanto juga mengantongi uang pembinaan sebesar Rp3 juta. (h/azn)

Persyaratannya, sebut Sutarto, harus mengajukan permohonan bantuan kepada Bupati Sijunjung Cq Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan. “Bagi yang berminat, silahkan mengajukan permohonan kepada Bupati Cq Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan. Setiap permohonan harus diketahui Walinagari,” sebutnya. Menyinggung pembelian ikan untuk dikonsumsi, menurut Sutarto, konsumen bisa

membeli melalui Kelompok Pembudiya Ikan (Pokdakan) di daerah ini. Saat ini, katanya, ada sebanyak 114 Pokdakan yang melayani pembelian ikan untuk dikonsumsi. Ratusan Pokdakan tersebut, tersebar di berbagai nagari. “Bagi yang butuh ikan lele, bisa menghubungi Pokdakan di Nagari Kampung Dalam, Nila di Taratak Baru dan ikan Lele Pokdakan di Nagari Kunangan Parik Rantang,” jelasnya. (h/azn)

Disnakkan Juara Pawai Pembangunan SIJUNJUNG, HALUAN — Miniatur ikan lele dan mas serta himbauan gerakan makan ikan (gemarikan) yang ditampilkan Dinas Peternakan dan Perikanan dalam kegiatan pawai pembangunan HUT RI ke-71 berhasil meraih juara satu. Posisi kedua dan ketiga di tempati, Dinas pendidikan dan Dinas Koperindag.” Hasil penilaian tim juri, kategori pawai pembangunan, juara satu diraih Dinas Peternakan dan Perikanan, sementara juara dua dan tiga, Dinas Pendidikan dan Koperindag,” kata Ketua Pelaksana Pawai, Febrizal Ansori kepada Haluan, Senin kemarin. Kategori pawai budaya, dari delapan utusan kecamatan yang mengikuti pawai tersebut, juara pertama diraih Nagari Limo Koto Keca-

matan Koto, juara dua Nagari Lalan Kecamatan Lubuk Tarok dan juara tiga Nagari Silokek Kecamatan Sijunjung. Sementara kategori pawai alegoris, juara satu direbut SMA Negeri 2 Sijunjung, juara dua, SMA Negeri 7 Sijunjung dan juara tiga SMA Negeri 1 Sijunjung. Sedangkan pawai sepeda hias, juara satu SD Negeri 9 Limo Koto, juara dua, SD Negeri 26 Limo Koto dan juara tiga SD Negeri 3 Muaro. Atas prestasi tersebut, Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin bersama Wakil Bupati Arrival Boy dan Sekdakab, AT Rohendi secara bergantian menyerahkan hadiah berupa piala kepada pemenang pawai, baik pawai pembangunan, budaya, alegoris dan pawai sepeda hias. (h/azn)

BUPATI Sijunjung, Yuswir Arifin menyerahkan piala untuk pemenang Pawai Pembangunan HUT RI ke-71 kepada Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan, Yulizar di halaman kantor bupati setempat, Senin (5/9). AZNELDI Redaktur: Heldi Satria

Layouter: Rahmi


22

RABU, 7 SEPTEMBER 2016 / 5 Dzulhijjah 1437 H 1437 H

PILWANA SITIUNG

Hasanuddin Siap Maju DHARMASRAYA, HALUAN — Dengan akan ditabuhnya Pemilihan Walinagari (Pilwana) serentak se Kabupaten Dharmasraya pada Oktober mendatang, beberapa calon sudah mulai memunculkan diri. Seperti di nagari Sitiung, delapan nama sudah mulai muncul. Tidak ketinggalan Kepala Jorong Lawai yang juga wartawan media cetak, Hasanuddin, ikut akan bertarung pada alek nagari tersebut.”Saya memang sudah ada dukungan dari beberap orang tokoh masyarakat Nagari Sitiung untuk mencalonkan diri sebagai Walinagari Sitiung,” ungkap Hasanuddin, kepada Haluan, Selasa (06/09), di Sitiung. Dikatakannya, pada Pilwana sebelum ini ia juga sudah diminta beberap orang tokoh masyarakat untuk mencalonkan diri, tetapi saat itu, Walinagari Syarifudin, meminta agar tidak maju karena masih ada hubungan kerabat. Pada waktu itu ia berjanji akan maju satu periode saja, tetapi saat ini ia akan maju dan Hasanuddin mengaku juga akan mencalonkan diri. Tanpa dukungan tokoh kata wartawan tabloid terbitan Padang ini, ia tidak berani maju, karena menurutnya kalau maju harus untuk menang dan setelah duduk memajukan nagari bersama masyarakat. Ia mengakui ada tujuh nama lain selain dia, tetapi itu akan lebih bagus karena lebih banyak calon maka masyarakat akan dapat menilai mana yang lebih baik.”Biar masyarakat menilai, mana yang dipilih itulah yang terbaik menurut masyarakat,” imbuhnya. Ketika ditanya dukungan, ia sudah mendapat dukungan dari warga Blok A Sitiung, warga Pisang Rebus dan beberapa kerabat keluarga besarnya yang ada di nagari Sitiung, namun saat ini ia akan melangkapi persyaratan.”Kalau persyaratan memungkinkan, maka saya akan maju sebagai calon, tetapi kalau syarat tidak terpenuhi, maka biar yang memenuhi persyaratan saja yang maju. Kalau saya maju, saya yakin akan menang dalam pemilihan walinagari, karena melihat hitung hitungan diatas kertas cukup banyak dukungan suara,” tutupnya. (h/mdi)

Cuma 20 THK Penuhi Syarat CPNS PAINAN, HALUAN — Dari 70 orang Tenaga Harian Lepas (THL) pada bagian Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) di Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), hanya 20 orang diantaranya yang memenuhi persyaratan secara administratif untuk menjadi CPNS. “20 PPL yang memenuhi persyaratan tersebut harus berumur dibawah 35 tahun, sementara selebihnya diatas itu tidak masuk kategori,” kata Bupati Hendrajoni di Painan, Selasa, (6/9). Dijelaskannya, bagi PPL yang berumur lebih dari 35 tahun, mereka akan diarahkan menjadi P3K (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja).”Pegawai yang berstatus P3K memiliki hak seperti layaknya seorang PNS. Namun, yang membedakannya hanya mereka tidak memiliki uang pensiun diusia senja,” terang Bupati. Lebih lanjut, perekrutan CPNS dan P3K tetap akan diselenggarakan melalui mekanisme dan tahapan-tahapan. Untuk itu kita harapkan kepada para PPL untuk lebih semangat lagi melakukan penyuluhan kepada petani di daerahnya masing-masing. Terpisah, Iskandar (48), salah satu tenaga harian lepas PPL di Kecamatan Sutera, sangat menyayangkan keputusan yang diambil oleh pemerintah yang mengaitkan persoalan umur dalam perekrutan CPNS. “Pada tahun 2007 lalu, saat saya menandatangani surat untuk menjadi THL tidak disebutkan arah kebijakannya, setelah hampir 10 tahun mengabdi kenapa kok jadi seperti ini,” keluhnya. (h/mg-kis)

BERSAMA — Ditjend PPMB Kementerian Desa Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Ahmad Errani Yustika foto bersama usai melaunching Nagari Development Center (NDC) Unand, Selasa kemarin. IST

LAUNCHING NDC UNAND

85 Dosen Siap Menjadi Staf Ahli Nagari PADANG, HALUAN — Nagari Development Center (NDC) Unand hadir dalam rangka mengaplikasikan pengabdian pergurun tinggi kepada daerah. Pengabdian ke nagari atau desa merupakan sikap akademisi Unand yang selama ini sudah melakukan secara personal ke banyak nagari di Sumbar. “Mulai hari ini pengabdian para profesor dan doktor Unand melembagakan dengan NDC-Unand,” ujar Direktur NDC-Unand Eri Gas Ekaputera, pada launcing NDCUnand dengan program unggulan Bangun Kampung Basamo (Bakaba), Selasa (6/9) di

Auditorium Unand Limau Manis, Padang. Tak ingin berlama karena pemberdayaan nagari butuh percepatan, NDC-Unand telah menyiapkan 85 dosen bergelar profesor dan doktor untuk menjadi staf ahli nagari. “Kalau akademisi lain menjadi

staf ahli lembaga negara nasional atau lembaga internasional, kami yang ingin percepatan biarlah menjadi staf ahli nagari di kampung halaman masing-masing,” ujar Eri. Ditjend PPMB Kementerian Desa Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Ahmad Errani Yustika mengapresiasi keinginan pengabdian civitas akademi Unand kepada nagari. “Saya sangat berbahagia adanya perhatian oara guru besar dan dosen bergelar doktor mau bersama-sama kami membangun dan memberdayakan nagari,” ujar Ahmad Errani.

Model NDC-Unand dengan program Bakaba harus menjadi contoh perguruan tinggi daerah lain. “Kalau semua perguruan tinggi di Indonesia meniru Bakaba, saya yakin tekad Presiden Jokowi membangun Indonesia dari daerah pinggiran lewat dana desa akan mudah diaplikasikan,” ujar Ahmad. Wakil Direktur NDC Unand, Feri Arlius menegaskan minat jadi staf ahli nagari para akademisi Unand tidak terkait gelontoran dana desa. “Tidak justru pengabdian akademisi Unand jauh sebelum UU Desa dan Dana Desa ada, contohnya

Pak Eri telah menjadi staf ahli sejak 2007,” ujar Feri. Ketua LPPM Unand Uyung Gatot menegaskan NDC-Unand sangat strategis, apalagi adanya dana desa yang setiap tahun terus meningkat dikucurkan ke desa atau nagari. “Jika ini diseriusi, apalagi ada keinginan guru besar menjadi staf ahli nagari, saya yakin program Presiden Jokowi yang dilaksanakan Kementerian Desa tidak sia-sia, bahkan akan efektif bagi peningkatan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat nagari,” ujar Uyung. (h/ben)

JALAN KABUPTEN AMBLAS

Tiga Nagari Terancam Terisolir di Pessel

INILAH bibir jalan kabupaten yang amblas di Bukit Lala di Kenagarian Tambang Pessel. Rawan kecelakaan. M JONI

PAINAN,HALUAN — Bibir jalan kabupaten ambruk sepanjang 3 meter amblas masuk ke dalam sungai Batang Salido di Bukit Lala kenagarian Tambang Kecamatan IV Jurai Pessel. Jalan utama penghubung tiga nagari ini te-

rancam putus. Walinagari Tambang M Taufik Syarif mengakui, amblasnya bibir jalan tersebut terjadi sejak November 2012, bahkan sudah menelan korban sebanyak 4 orang. Pihak pemerintahan nagari sudah

menyampaikan kepada Pemda Pessel atau Dinas Instansi terkait, namun sampai saat ini belum ada tanda-tanda untuk diperbaiki. “Bila dibiarkan kerusakan yang lebih parah bakal terjadi serta korban semakin bertambah,” jelasnya.

Jalan kabupaten tersebut menghubungkan 4 kenagarian di kecamatan IV Jurai Pessel yaitu, nagari Bungo Pasang, Nagari Tambang, nagari Salido Saribulan dan nagarai Koto Rawang artinya,ruas jalan tersebut merupakan urat nadi perekonomian masyarakat, terutama untuk kelancaran hubungan lalulintas menuju ibu kecamatan dan ibu kabupaten Pessel Painan. Jalan itu juga untuk kelancaran akses pengangkutan hasil bumi seperti casiavera, kopi, karet, pinang dan komodity lainnya untuk di pasarkan ke berbagai daerah di sumbar. Kekhuawatiran masyarakat cukup beralasan, pasalnya ruas jalan tersebut merupakan kebutuhan masyarakat yang tidak bisa dielakan. Apalagi ke 4 nagari tersebut hanya memiliki jalan satu poros menuju perkotaan, bila jalan tersebut terputus, dikhawatirkan juga

ekonomi masyarakat menjadi lumpuh. Salah seorang warga Koto Rawang Salido, Anton mengatakan,masyarakat sangat berharap kepada Pemda Pessel untuk dapat memperbaiki jalan yang rusak tersebut, kemudian mengamankan bibir jalan dari hantaman arus sungai dengan pasangan batu Yetty (besar) , agar tidak terjadi lagi erosi yang membuat kerusakan jalan. Longsor yang membuat rusaknya bibir jalan tersebut perlu perhatian serius pemerintah untuk memperbaikinya, setidaknya untuk menekan terjadi kecelakaan lalulintas yang dapat merenggut korban jiwa. Apa lagi kondisi jalan berada sekitar 17 meter dari permukaan sungai Batang Salido yang dipenuhi oleh batu besar yang membahayakan, bila terjadi kecelakaan. (h/mjn)

Kampung Halaman

Abrasi Pantai Nagari Sasak Sudah Darurat ABRASI pantai Nagari Sasak yang sudah terjadi beberapa bulan terakhir ini sudah masuk kategori darurat. Pemerintah setempat diharapkan aktif melengkapi persyarakat bantuan yang akan diajukan ke provinsi. Laporan:

OSNIWATI Hal ini dikatakan oleh Riswandi Kasi Kedaruratan BPBD Sumbar ketika meninjau Abrasi Sasak Selasa (6/9) kemarin. Dari pantauan BPBD, jelas Riswandi Abrasi Sasak sudah masuk ke dalam bencana darurat. Sebab, abrasi ini mengancam pemukiman penduduk, pemukiman pertanian. “Jika dilihat dari abrasi yang terjadi ini perubahan aliran atau membuat aliran baru. Pewww.harianhaluan.com

nanganan yang mungkin bisa dilakukan dengan normalisasi,”ucap Riswandi. Ia menambahkan, jika anggaran darurat yang digunakan hanya menangani sebatas darurat juga. Sebelum bisa mengakomodir secara permanen.”Sementara kita inginnya penanganan secara permanen, seperti normalisasi ini,”urai Riswandi. Secara kejadian, Abrasi Sasak sudah masuk ke dalam darurat dan bisa ditangani dengan menggunakan anggaran darurat Provinsi Sum-

bar sebesar Rp250 juta. Jika Pemda Pasbar cepat melengkapi syarat dan mengajukan ke provinsi bisa saja dana darurat digunakan terlebih d ahulu. “Pokoknya Pemda harus cepat mengajukan syaratnya ke provinsi termasuk pernyataan darurat dari bupati,”paparnya. Sebab, kondisi Sumbar yang terkena dampak Abrasi Sasak ini tidak hanya di Sasak saja. Abrasi juga terjadi di Kabupaten Pesisir Selatan, Kota Padang, Padang Pariaman. Untuk itu, diminta kepada daerah yang terkena abrasi proaktif juga meminta ke provinsi selain menggunakan anggaran darurat daerah. 40 KK Terancam Dilaporkan oleh Wali Nagari Sasak , sekitar 40 kepala keluarga (KK) te-

rancam dihantam abrasi di sepanjang pantai Sasak itu. Sebanyak 10 rumah dan satu mushola sudah rusak akibat abrasi.”Hingga saat ini ada sekitar 10 rumah yang rusak berat akibat abrasi. Jika tidak ada solusi maka puluhan rumah akan tenggelam dihantam abrasi,” kata Wali Nagari Sasak, Arman. Ia menambahkan akibat abrasi yang terus terjadi membuat warga disepanjang pantai itu dihantui trauma. Ia mengharapkan kepada Pemkab Pasaman Barat agar bisa mencarikan solusinya agar masyarakat terhindar dari abrasi. “Dengan adanya peninjauan Provinsi Sumbar dan Pemda Pasbar ini bisa mempercepat proses penanganan abrasi Sasak ini,”urai Arman. Dengan penilaian BPBD

Sumbar abrasi Pantai Sasak bisa diatasi dengan normalisasi Sungai Batang Ampu dan pengerukan muaranya. “Normalisasi dan pengerukan harus segera dilakukan. Jika tidak abrasi bisa merobohkan rumah warga,” papar Arman. Ia mengatakan solusi mengatasi persoalan abrasi itu tidak bisa dilakukan sendiri oleh Pemkab Pasaman Barat. Sebab, kewenangannya juga ada di provinsi dan pemerintah pusat. “Kami mengharapkan BNPB Pusat, BPDAS wilayah sungai Agam Kuantan dan Kepala Wilayah Sungai Sumatera di Padang harus mencarikan solusinya dengan cepat. Semoga kunjungan tim peninjau hari ini bisa berbuah manis,” harap Arman. (h/ ows)

Mushala Nurul Iklas roboh akibat digerus abrasi pantai Sasak.

Redaktur: Dodi Nurja

Layouter: Wide


SUMBAR

RABU, 7 SEPTEMBER 2016 5 Dzulhijjah 1437 H

23

ASYIK PESTA SABU

Janda Beranak Dua Ditangkap AGAM, HALUAN — Satnarkoba Polres Agam berhasil membubarkan serta menangkap dua orang dalam pesta sabu pada sebuah pondok di Jorong Koto Tinggi, Nagari Duo Koto, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, Senin (5/9) malam.

DITANGKAP — Inilah dua tersangka dalam pesta shabu, satu diantaranya janda beranak dua, yang ditangkap di Jorong Koto Tinggi, Nagari Duo Koto, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, Senin (5/9). RAHMAT HIDAYAT

Lingkar Nilai Investasi Capai RP 544 Miliar SAWAHLUNTO, HALUAN — Hingga akhir 2015 nilai aset investasi di Kota Sawahlunto mencapai Rp544 miliar lebih. Nilai aset terbesaf diperoleh dari aktivitas penanaman modal bidang pertambangan batu bara. “Estimasi nilai tukar mata uang Rp12.000,- per 1 dolar AS terdapat nilai investasi dalam negeri senilai Rp504 miliar lebih dan Penanaman Modal Asing (PMA) sebesar 3,3juta dolarAS, “ sebut Kepala Kantor Pelayanan Terpadu satu Pintu dan Penanaman Modal Sawahlunto Edi Suharto. Dia menyebutkan, perolehan nilai aset itu dipicu kenaikan harga tanah dan bangunan perusahaan tambang yang beraktivitas di Sawahlunto dan sebagian besar status kepemilikannya masih dikuasai oleh pihak perusahaan yang bersangkutan. Untuk pertumbuhan minat investor yang ingin berinvestasi menurut Edi, sudah ada 11perusahaan swasta nasional yang telah menyatakan minatnya sejauh ini. Bentuk usaha yang paling diminati sejauh ini adalah bidang perhotelan. (h/mg-rki)

PERTAMINA MINTA AGEN LAKUKAN OP

Elpiji 3 Kg Langka di Pasbar PASBAR, HALUAN — Untuk mengantisipasi kelangkaan gas elpiji 3 kg di Pasbar, pihak Pertamina mengintruksikan agen untuk melakukan Operasi Pasar (OP). OP ini hanya berlangsung satu hari saja dan diharapkan masyarakat memanfaatkan OP ini dengan maksimal. Menurut salah satu Agen Elpiji di Pasbar CV Putra Pembina OP dilakukan untuk menekan lonjakan harga elpiji yang mencapai Rp25 ribu per tabung.Padahal Harga Enceran Tertinggi (HET) gas elpiji 3 kg hanya 19.900 per tabung. Selain harga elpiji yang tidak bisa ditekan di Pasbar, kebutuhan elpijo 3 kg biasanya cukup, sekarang sudah tidak mencukupi lagi. Sebab, banyak yang lari dari elpiji 12 kg ke elpiji 3 kg. “Malah ada pengecer yang menjual Rp25 ribu. Padahal, harga elpiji 3 kg ini di Pasbar tidak boleh lebih dari Rp22 ribu,”urai H. Samsir pemilik CV

Putra Pembina. Ia menambahkan, dengan lonjakan harga yang tidak menentu itulah elpiji 3 kg harus distabilkan harga dan pasokan salah satunya dengan OP. Karena masyarakat kadang menumpuk elpiji 3 kg ini mencapai 3 tabung di rumah dan 10 tabung di rumah makan.”Untuk OP hari ini satu orang hanya boleh membeli dua tabung saja,”pungkas Samsir. Langkanya elpiji 3 kg ini juga disebabkan masyarakat pengguna elpiji 12 kg beralih ke elpiji 3 kg. Padahal kebutuhan rumah tangga yang memiliki perekonomian mapan satu minggu bisa dua tabung. “Jelas-jelas elpiji 3 kg ini hanya untuk rumah tangga miskin. Tetapi, kita tidak bisa melarang pelanggan untuk tetap menggunakan elpiji 12 kg. Apa dasar kita, apalagi pengecer atau pangkalan juga tidak bisa mengontrol,” tukas Samsir.

OP digelar di tiga kecamatan, yakni Kinali, Luhak Nan Duo, dan Pasaman. Salah satu pangkalan di Nagari Kapa Luhak Nan Duo ketika menggelar OP masyarakat cukup antusias. Hanya saja, OP yang berlangsung satu hari itu kurang diketahui oleh masyarakat, sehingga masih ada masyarakat yang kecolongan. “Saya tahunya dari teman tadi, sudah pukul 14.00 Wib pula. Untung Dia memberi tahu saya, kalau tidak saya kecolongan,”urai Eva Masyarakat Kenagarian Kapa. Ia berharap OP elpiji 3 kg ke depannya bisa disosialisasikan kepada masyarakat luas. Karena OP ini ditunggu oleh masyaralat yang kurang mampu. “Karena OP inikan tidak rutin, digelar ketika elpiji susah di dapat saja. Makanya kami masyarakat pengguna elpiji 3 diberitahu oleh pangkalan,”harap Eva. (h/ows)

Satu diantaranya janda beranak dua, satu lainnya berhasil kabur.Penangkapan dua orang tersebut berawal dari informasi masyarakat di mana pada salah satu pondok dijadikan lokasi pesta sabu. Kapolres Agam, AKBP Eko Budhi Purwono mengatakan, didampingi Kasat Nrkoba Dodi Apendi Selasa (6/9) mengatakan, satnarkoba menangkap dua orang dalam kasus narkoba, di Tanjung Raya Maninjau Senin malam, mereka ditangkap tanpa perlawanan Kedua tersangka adalah Riky Fernanda (30), merupakan warga Jorong Tanjung Batuang, Nagari Duo Koto,Kecamatan Tanjung Raya dan Feni (30) merupakan warga Sungai Dareh, Jorong Sungai Dareh, Nagari Koto Gadang, Kecamatan Pulau Punjung, Kabupaten, Dharmasraya. Ia menjelaskan, penangkapan dua orang tersebut berawal dari informasi masyarakat dimana pondok milik Riky Fernanda di Jorong Koto Tinggi sering menjadi tempat pesta sabu. Pondok berada tak jauh dari rumahnya dan biasa digunakan untuk membuat pakan ikan.”Pondok tertutup rapi dan tampak tidak terjadi apapun di dalamnya. Dari penggrebekan itu pihaknya berhasil mengamankan dejumlah barang bukti yang cukup banyak,” ungkapnya. Adapun barang bukti yang diamankan antara lain adalah, satu paket kecil yang diduga berisikan narkotika jenis sabu yang dibungkus plastik bening. Kemudian 3 buah pipet warna bening untuk penghisap sabu, satu buah dompet merk Levi’s warna coklat, uang sebesar Rp1.141.000, satu botol minuman merk Pocari Swet, 1 buah kotak rokok merk Dunhil. “Selain sabu kita juga menemukan 1 paket kecil yang diduga berisikan narkotika jenis ganja. Barang tersebut dibungkus plastik warna kunin, 1 buah korek api mencis warna bening dan terpasang 1 buah jarum, 2 buah hand phone,” jelasnya. Dikatakannya, kedua pelaku dijerat dengan pasal 111 ayat 1, 112 ayat 1 jo pasal 114 ayat1, dengan ancaman kurungan 9 tahun penjara. Sementara kekasih Feni, Rudi sedang kami buru, saat ini dia sebagai daftar pencarian orang (DPO). Sementara Itu tersangka Feni mengatakan, dirinya diajak kekasihnya bernama Rudi yang berhasil lari, untuk pergi karaokean ke sebuah cafe yang berada di kawasan Danau Maninjau. Dari cafe tersebut, Rudi mengajak kekasihnya tersebut pergi ke pondok milik temannya Riky untuk melakukan pesta sabu. “Setelah Karaokean, saya dibawa Rudi pergi ke salah satu pondok milik temannya untuk melakukan pesta sabu pak. Tiba-tiba polisi datang menangkap kami,”ujarnya. (h/yat)

REKTOR Universitas Ekasakti Padang Prof. Dr. H. Andi Mustari Pide, S.H dan Ketua PWI Sumatera Barat Ir. Basril Basyar, M.M tengah menandatangani MOU disaksikan oleh Prof. Dr. H. Bagir Manan, S.H., M.CL, Dekan Fisipol, Dekan Hukum.

UNES-AAI DAN PWI TEKEN MOU

Prof Bagir Manan Berikan Kuliah Umum PADANG, HALUAN — Prof. Dr. H. Bagir Manan, S.H, M.CL Ketua Mahkamah Agung Tahun 2001-2008 dan Ketua Dewan Pers 2008-2016 memberikan Kuliah Umum di Universitas Ekasakti Padang. Kuliah Umum ini dibuka Rektor Universitas Ekasakti Padang,Prof. Dr. H. Andi Mustari Pide, S.H. Selasa (6/ 9) kemarin, di Auditorium UNES-AAI yang dihadiri para Dosen, Dekan dan mahasiswa di lingkungan UNES-AAI Padang, Korem 032/Wirabraja, Polda Sumatera Barat, Ketua PWI Sumbar, Kejaksaan dan undangan lainnya. Selesai Kuliah Umum dilanjutkan dengan penandatangan kerjasama UNES-AAI Padang dengan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumatera Barat. MuO ini ditandai dengan penandatangan Berita Acara kerjasama oleh Rektor UNES Prof. Dr. H. Andi Mustari Pide, S.H dan Ketua PWI Sumatera Barat Ir. Basril Basyar, MM disaksikan oleh Prof. Dr. H. Bagir Manan, S.H, M.CL, Dekan Fakultas Hukum Unes Dr. Otong Rosadi, S.H, M.Hum dan para undangan www.harianhaluan.com

Andi Mustari Pide menyatakan, banyak konsepsi dan gagasan Bagir Manan dijadikan rujukan dalam penulisan disertasi oleh dirinya termasuk Dr. Otong Rosadi, S.H, M.Hum dan Dr. Hj. Darmini Rosa, S.H, M.Hum. Bagir Manan juga tidak asing bagi Civitas Universitas Ekasakti Padang, karena pernah mengajar awal perkuliahan Pascasarjana Unes termasuk Prof. Dr. Moh. Mahfud MD. Karena mendapat tugas kenegaraan, Prof. Dr. H. Bagir Manan menjadi Hakim Agung dan Mahfud MD menjabat Menteri Hukum dan HAM. “Bagi kalangan Perguruan Tinggi tantangan dihadapannya, haruslah makin memantapkan langkah dan upaya mempunyai kualifikasi kompetensi sesuai dengan standard yang dibutuhkan oleh dunia kerja di era global. Karena standard kualifikasi kompentensi alumni harus segera dibuat dan menjadi acuan bagi peningkatan mutu lulusan Perguruan Tinggi,” ujar Andi Mustari Pide. Ilmu Hukum juga dituntut untuk bersiap menghadapi keniscayaan Redaktur: Dodi Nurja

persaingan global di satu sisi dan kebutuhan pengembangan sistem hukum nasional di sisi lain. “Isu-isu terbaru soal apakah kita perlu kembali mempunyai Garis Garis Besar Haluan Negara, Reorganisasi kelembagaan Negara, pengaturan hubungan Pusat dan Daerah, pengaturan kewarganegaraan, soal tax amnesty, demokratisasi kepartaian dan keparlemenan, soal Perlindungan Warga Negara Indonesia di luar negari, hingga pencegahan dan pemberantasan korupsi dan narkoba merupakan sederet isu aktual di bidang hukum dewasa ini,” kata Rektor Unes itu. Andi Mustari Pide memberikan apresiasi kepada Fakultas Hukum secara intens, setahun terakhir ini fokus pada kajian Pendidikan Hukum di Indonesia. “Ini penting artinya karena selain tantangan glolbalisasi dan kebutuhan pembaharuan hukum nasional yang tentu saja harus dijawab oleh kalangan Perguruan Tinggi, juga karena Pendidikan Hukum mempunyai tantangan “internal” pada perkembangan dewasa ini,” ulasnya. . (h/nsbi/*) Layouter: Syamsul Hidayat


24

RABU, 7 SEPTEMBER 2016 5 Dzulhijjah 1437 H

SUMBAR

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

TIDAK JUGA DITEMPATI

Wako Solok Segel Puluhan Kios SOLOK, HALUAN — Pemerintah Kota Solok akhirnya menyegel puluhan kios yang ada di Pasar Moderen komplek Pasar Raya Solok, Selasa (6/9).

SEGEL — Wako Solok Zul Elfian memasang segel bertuliskan Kios ini Diambil Alih Oleh pemko Solok pada kios yang tidak ditempati oleh pedagang di komplek pasar modern Pasar Raya Solok, Selasa (6/9). WANDI MALIN

Walikota Solok Zul Elfian, SH, M.Si yang memimpin langsung penyegelan ini menyebutkan, tindakan penyegelan diambil lantaran puluhan kios yang diresmikan sejak 2015 silam itu tak kunjung ditempati pedagang. Pantauan Haluan di lapangan, dari total 111 kios yang ada, setidaknya hanya sekitar 30 persen saja kios yang baru ditempati oleh pedagang dengan beragam jenis. Sementara sisanya masih dalam kondisi tertutup dan kosong. Padahal pihak pemko Solok sudah menggratiskan uang sewa kios selama 6 bulan. “Kita sudah memberikan tenggat waktu selama 1 tahun lebih untuk segera ditempati. Namun tetap saja dibiarkan kosong dan tertutup, ada apa..??,” ujar Wali Kota Solok Zul Elfian menjawab Haluan di sela penyegelan tersebut.

Selain menggartiskan biaya sewa sejak 6 bulan lalu pasca diterbitkannya SK Walikota terkait penempatan pedagang di Pasar modern tersebut, pihak Pemko bahkan sudah berkali-kali menyampaikan himbauan kepada para pedagang untuk segera menempati kios yang telah ditetapkan di gedung pasar moderen berlantai 3 tersebut. “ Pemko telah melakukan investasi yang cukup besar untuk membangun pasar modern ini. Kalau tak digunakan, tentu semuanya akan terbuang sia-sia,” beber Zul

Elfian. Atas alasan itu, kata Walikota, pihaknya mengambil alih kios-kios yang tidak ditempati tersebut, untuk kemudian didistribusikan kepada pedagang yang membutuhkan.” Banyak pedagang lain yang membutuhkan kioskios ini, namun para pedagang yang sudah diberi kesempatan justru tidak menempati,” terang Walikota. Terhadap itu, pihaknya meminta kepada Kantor Pengelola Pasar untuk terus melakukan evaluasi terhadap para pedagang yang sudah

ditetapkan untuk menempati kios tersebut sebelumnya. “Tolong berikan kesempatan kepada masyarakat luas. Bagi pedagang yang tidak serius terpaksa akan kita ambil alih,” tegas Wako. Sementara itu, Kepala Kantor pengelola Pasar Raya Solok Fidli Wendi Alfi menyebutkan, dari total 111 kios yang ada terdiri dari pada lantai dasar sebanyak 31 kios, lantai dua 40 kios dan pada lantai 3 ada 40 kios. “ Saat ini hanya tinggal 9 kios yang belum di SK-kan penghuninya,” terang Fidli Wendi. (h/ndi/alf)

Bupati Sampaikan Draf APBD P DHARMASRAYA, HALUAN — Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan, mengajukan draf APBD Perubahan 2016, dalam Rapat Paripurna DPRD, Selasa (06/ 09), di Ruang Rapat Utama DPRD setempat. Dalam rapat yang dipimpin Ketua DPRD H.Masrul Ma’as didampingi Wakil Ketua Budi Sanjaya dan Ampera Dt.Labuan Basa, bupati menyampaikan, belanja daerah dipatok Rp 981.637. 782.314, . Sementara pendapatan daerah hanya dipatok Rp 955.015.043.345,. Baik belanja daerah maupun pendapatan daerah sama sama mengalami peningkatan lebih 3 persen dari APBD awal. Dalam penjelasannya di hadapan sidang yang dihadiri sebahagian besar wakil rakyat dan Kepala SKPD serat undangan lainnya itu, bupati muda memaparkan, dalam perubahan APBD tersebut pihaknya menggunakan

www.harianhaluan.com

asumsi yang sangat rasional. Seperti patokan pendapatan asli daerah misalnya, sudah memperkirakan secara optimal jumlah pajak dan retribusi daerah yang bakal masuk kas. Kemudian untuk pendapatan dari dana perimbangan, juga sudah memperhitungkan rasionalisasi pemangkasan oleh pusat jika memang harus dipotong. “Kami bersama instansi terkait telah membuat pertimbangan secara cermat untuk memperkirakan jumlah pendapatan daerah yang bakal masuk. Mudah mudahan asumsi kita tidak meleset,” kata Rajo Koto Besar itu. Sementara, dalam perhitungan belanja daerah, Bupati Sutan Riska mengambil kebijakan antara lain, melakukan pergeseran belanja antar SKPD, antar objek belanja dan antar rincian objek belanja. Selain itu, besaran belanja daerah sudah

memperhitungkan kenaikan belanja pegawai dan program baru yang bersifat prioritas. “Jadi perform APBD P lebih pada konsolidasi program prioritas dan pengetatan anggaran menyesuaikan kebijakan pemerintah pusat,” paparnya. Ia menjelaskan, dalam draf APBD Perubahan, peluang peningkatan pendapatan daerah itu bisa diprediksi dari tiga pos pendapatan utama, yaitu pos pendapatan asli daerah (PAD), pos dana perimbangan, dan pos pendapatan lain lain yang sah. Dari pos PAD Sutan Riska memprediksi bakal meningkat dari Rp 68 miliar lebih menjadi Rp. 70 miliar lebih atau naik sebesar Rp 1,7 miliar lebih. Prediksi kenaikan tersebut ditopang dengan

penerimaan dari retribusi IMB Rp. 200 juta dan retribusi pemakaian kekayaan daerah Rp 244 juta lebih. Kemudian dari BLUD akan berkintribusi Rp. 1,7 miliar dan sisanya diharapkan masuk dari denda keterlambatan pelaksanaan pekerjaan dan pengurangan dana kapitasi JKN. Begitu pula dari pos pendapatan dana perimbangan, Tuanku Kerajaan mematok bakal naik sebesar Rp. 29,6 miliar lebih yang terdiri atas tambahan bagi hasil pajak lepas pantai dan Dana Alokasi Khusus. “Data mengenai tambahan uang dari pusat terlihat dari rincian APBN Perubahan. Dalam rincian tersebut ada tambahan uang untuk kabupaten kita,” kata Sutan Riska. (h/mdi)

Redaktur: Dodi Nurja

Layouter: Irvand


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.