Haluan 08 Februari 2012

Page 1

Harian Umum

MEDIA GROUP

I klan Berlangganan Pengaduan

RABU

4488700 9559333 4488702

TERBIT 24 HALAMAN NOMOR 266 TAHUN KE 63

8 FEBRUARI 2012 M/15 RABIUL AWAL 1433 H Harga Eceran Rp2.500/eks, Harga Langganan Rp57.000/bulan

0751 0751 0751

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Kami akan membacakan (Al Quraan) kepadamu (Muhammad) maka kamu tidak akan lupa, kecuali kalau Allah menghendaki. Sesungguhnya Dia mengetahui yang terang dan yang tersembunyi. (QS Al A’laa ayat 6-7) 05.11 WIB

12.35 WIB

15.56 WIB

18.40 WIB

19.51 WIB

CARI KORBAN TENGGELAM—Tim SAR dan BPBD Kota Padang melakukan pencarian terhadap Alek Susanto (32) yang hilang di Pulau Pasir, Senin (6/2) sekitar pukul 20.00 WIB. Insert keluarga korban dengan pikiran gundah menanti di rumahnya di Gates, Kelurahan Nan XX, Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang. NASRIZAL

REFLEKSI Kepemilikan Lahan Bagi Petani Oleh: Kasra Scorpi MANTAN menteri dan ketua HKTI(Himpunan Kerukunan Tani Indonesia) Siswono Yudohusodo pernah mengatakan bahwa masalah utama petani adalah minimnya lahan yang dimiliki, dia menyebut rata-rata petani memiliki lahan hanya sekitar 0,3 hektar, sementara para investor banyak yang menguasai lahan ribuan hektar. Kondisi demikian dapat dilihat secara nyata terutama di pulau Jawa, namun di pulau lain walau ketersediaan lahan cukup luas perebutan lahan

Ingin Menyelamatkan Boat

NELA YAN TENGGELAM NELAY DI PULAU PASIR

Tol Dimulai 2014

>> KEPEMILIKAN, hal 11

KHAS

Sejumlah anak mengamati pisang aneh di Piai Nan XX Kelurahan Tanah Sirah Kecamatan Lubuk Begalung Padang, Selasa (7/2).HASWANDI

Pisang Berbuah Dua Kali

PADANG, HALUAN—Ingin menyelamatkan boat, seorang nelayan Alek Susanto (32) warga Gates, Kelurahan Nan XX, Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang hilang di Pulau Pasir, Senin (6/2) sekitar pukul 20.00 WIB. Beruntung dua teman korban yaitu Fajar (16), dan Ipen (30), selamat setelah berhasil naik ke atas boat yang hanyut tersebut. Seorang saksi Jainal (26) mengatakan, sebelum kejadian sekitar pukul 19.00 WIB, ketiga nelayan tersebut berangkat ke laut menuju KM Marina yang tengah bersandar di Pulau Pasir. “Tujuan mereka ini pergi ke KM Marina, karena ada permintaan makanan dan minuman. Selain itu, Alek juga ahli mesin dan diminta untuk melakukan perbaikan terhadap mesin KM Marina, yang mengalami gangguan,” kata Jainal. Menurut Jainal, pekerjaan ini memang sudah lama digelutinya dan juga sebagai mata pencariannya. Umumnya, permintaan makanan dan minuman oleh pelaut lain, selalu diantarkan ke Pulau Pasir yang hanya berjarak 3 hingga 4 mil dari bibir pantai kawasan Gates.

>> NELAYAN, hal 11

PEPATAH ‘pisang tak mungkin berbuah dua kali’ tampaknya perlu dipertanyakan. Pasalnya, sebatang pohon pisang yang telah ditebang oleh pemiliknya, kini berbuah kembali tanpa batang dan tanpa daun. Ibarat pisang normal, tandan buah pisang itu berbuah dengan memiliki jantung pisang pada bagian ujungnya. Tumbuhnya pisang aneh itu terjadi di kawasan Piai Nan XX Kelurahan Tanah Sirah Kecamatan Lubuk Begalung Padang. Ditemukannya pisang aneh itu juga sempat menggemparkan warga sekitar.

Jalan tol PadangBukittinggi-Pekanbaru mulai dibangun tahun 2014. Pekerjaan berat yang harus diselesaikan segera adalah pembebasan lahan yang akan dilewati jalan bebas hambatan itu. PADANG, HALUAN—Pembangunan fisik jalan tol PadangBukittinggi-Pekanbaru sepanjang 242 km, disepakati bakal dimulai awal 2014 mendatang. Pemprov Sumbar, DPRD Sumbar serta Pemko/Pemkab yang terkait dengan pembangunan jalan tol ini, sepakat akan membentuk Tim Kecil untuk melakukan kajian awal pelaksanaannya.

BARCELONA VS VALENCIA

BELUM AMAN

>> PISANG hal 2

Dua Pejabat Jadi TTersangka ersangka ersangka...... >> 02 BPK TTemukan emukan Kerugian Negara ....

>> 13

Disdik Buka Hotline......

>> 24

Alexis Sánchez

Aritz Aduriz

Tim ini juga akan menyusun rute yang akan dijadikan ruas jalan tol. Sebab jalan tol dapat saja melewati jalan nasional atau jalan provinsi yang telah ada, atau berlokasi di atas jalan yang telah ada. Atau bisa pula dengan membangun jalan baru serta melewati kawasan hutan. “Kita harapkan tim kecil yang dipimpin Kepala Bappeda Rahmat Syahni ini secepatnya bekerja dan hasil kajian awalnya akan kita bawa dalam pertemuan gubernur se-Sumatera di Palembang. Jadwalnya memang belum dipastikan, tetapi dalam waktu dekat ini,” ujar Gubernur Sumbar Irwan Prayitno kepada wartawan usai Rapat Koordinasi dengan DPRD Sumbar, pimpinan SKPD dan Bupati/Walikota terkait pembangunan ruas jalan tol Padang-Bukittinggi-Pekanbaru Senin (7/2) malam, di gubernuran Sumbar.

>> NELAYAN, hal 11

BARCELONA, HALUAN — Barcelona hanya membutuhkan hasil imbang 0-0 untuk lolos ke final Copa del Rey melawan Valencia di leg II di Stadion Camp Nou, Kamis (9/2) dinihari WIB. Namun target belum jaminan untuk memuluskan pasukan Catalan lolos karena anak-anak Unai Emery bisa saja membuat rekor, mengalahkan Barca di depan publiknya sendiri. Hasil imbang 1-1 di kandang Valencia pada pekan lalu menguntungkan skuad asuhan Pep Guardiola ini. Hasil itu menjadi modal bagus untuk bertemu dengan pemenang antara Bilbao dengan Mirandes.

Mayat Korban Dimangsa Buaya Ditemukan PASBAR, HALUAN—Setelah melakukan pencarian yang melelahkan, tim dari Polsek Kinali, Tim SAR dan BPBD Pasbar dibantu warga setempat, akhirnya menemukan mayat korban yang dimangsa buaya Yeres Peyu (40), Selasa (7/2) sekitar pukul 10.00 WIB dalam kondisi mengenaskan. Mayat korban ditemukan dalam kondisi tidak utuh. Tidak berkepala, kaki putus, dan satu tangan hilang. Kapolsek Kinali AKP Asnomi Nanda ketika dihubungi Haluan kemarin menyebutkan mayat korban ditemukan mengapung sekitar 200 meter dari lokasi kejadian saat korban mencuci kaki di sungai Lubuk Puta Jorong Mandiangin Kecamatan Kinali Pasaman Barat. Kemarin warga menguburkan mayat korban di perkuburan keluarga. Imar istri korban dan keluarganya tak kuasa menahan tangis. Mereka sangat terpukul sekali atas kejadian naas tersebut. Ratusan warga ikut menyaksikan dan mengantarkan korban keperistirahatan terakhirnya tak jauh dari Sungai Lubuk Puta tersebut. Seperti diketahui korban yang hilang dimangsa buaya sejak Jumat lalu (3/2) itu, telah berhari-hari dilakukan pencarian. Bahkan Senin (6/2) kemarin petugas bersama warga yang dibantu pawang buaya melakukan ritual zikir bersama menyuruh buaya itu keluar dari sungai. Sang pawang meminta bagi buaya yang ‘bersalah’ agar keluar dari sarangnya. Maka salah satu buaya mengangkat badannya ke permukaan sungai. Lalu sang pawang bersama warga menangkapnya, kemudian buaya itu dibawa ke Kinali untuk dibedah memastikan korban Yeres berada dalam perut buaya. Tetapi setelah dilakukan pembedahan oleh tim medis, hasilnya nihil, kecuali yang ditemukan justru tulang belulang dan bulu yang diduga kuat adalah species kera. Menurut

>> BELUM, hal 11

>> MAYAT hal 11

TEMUAN BPK

Walikota Payakumbuh Tanggapi Positif PAYAKUMBUH, HALUAN— Walikota Payakumbuh, Josrizal Zain menanggapi positif hasil temuan BPK RI Perwakilan Sumbar yang disampaikan ke DPRD. Menurutnya, selaku walikota tak pernah ia melakukan perbuatan yang menerima uang yang melanggar aturan. ”Itu haram!” tegas Josrizal Zain. Selain itu, saat diperiksa BPKP yang hasilnya WTP 2010 lalu, Permendagri tentang insentif belum keluar. Makanya, saat rekomendasi BPK RI Perwakilan Sumbar,

dilandaskan pada aturan baru, Pemko mengatakan tidak ada masalah. Jika memang bukan hak akan dikembalikan. ”Herannya saya, ini kan surat rahasia, kenapa sampai ke media. Soal kelebihan atau overhead harga di PDAM, kan ada dua jenis, air minum dengan pompa dan air minum kontur tanah,” jelas Josrizal Zain kepada Haluan. Sementara itu, malam sebelumnya, DPRD mengaku hanya melaksanakan amanat Permendagri nomor 13 tahun

>> WALIKOTA, hal 11


2 U TA M A KILAS Terdakwa Pantas Dibebaskan

RABU, 8 FEBRUARI 2012 M 15 RABIUL AWAL 1433 H

PENGADAAN TANAH KEBUN

Dua Pejabat Jadi Tersangka

PADANG, HALUAN — Penasehat Hukum Syofyan alias Pian Rambo dan Darwan alias Wan Celek meminta, majelis hakim membebaskan kedua tersangka dugaan kasus pembakaran atribut Forum Warga Kota (FWK) Padang. Hal ini disampaikan empat orang PH Pian Rambo, Selasa (7/2) di Pengadilan Negeri Padang. Dihadapan majelis hakim yang diketuai Asmuddin bersama anggotanya Jamaluddin dan sapta Diharja, terdakwa Sofyan alias Pian Rambo dan Darwan alias Wan Celek melalui penasihat hukumnya memohon kepada majelis hakim untuk membebaskannya dari segala tuntutan hukum 3 bulan penjara yang telah disampaikan jaksa penuntut umum (JPU) sebelumnya. “Selama persidangan jaksa tidak konsisten dengan tuduhannya. Pada dakwaan dinyatakan bahwa pembakaran dilakukan terhadap topi bermerk FWK. Sementara pada tuntutan tiba-tiba telah berganti dengan seragam dan topi bermerk FWK. Selain itu, terdakwa Pian Rambo dan Wan Celek didakwa subsidair Pasal 406 Ayat (1) adalah bertentangan dengan fakta, karena topi bertuliskan FWK yang dibakar tersebut adalah kepunyaan pedagang karena dibeli dengan uang pedagang secara pribadi,” ujar Samaratul Fuad, penasihat hukum terdakwa. (h/dla)

SIJUNJUNG, HALUAN— Mantan Bupati Darius Apan kembali dipanggil Kejari Sijunjung, Kamis ((9/2) besok. Pemanggilan kali ini sebagai saksi dalam kasus pengadaan tanah dan hibah untuk operasional Perusda Sibinuang Sejahtera.

POHON TUMBANG

Ruas Muara Kelaban Macet Total SAWAHLUNTO, HALUAN—Ruas lintas Sumatera di kawasan perbatasan Muara Kelaban Sawahlunto dengan Kupitan Kabupaten Sijunjung macet total, sekitar pukul 22.35 WIB, tadi malam. Pasalnya, sebatang pohon besar tumbang dan melintang di tengah jalan. Pohon seperti beringin bercabang-cabang, yang biasa disebut warga setempat kayu lotek itu, memiliki ketinggian sekitar 20 meter dan berdiameter 3 meter tersebut. Tak ayal, kayu yang roboh melintang jalan, langsung menutup jalan satu-satunya yang menghubungkan Sijunjung, Sawahlunto menuju Solok tersebut. “Untung saja, tidak ada yang lewat. Kalau tidak, bisa mati. Bunyinya robohnya saja, seperti dentuman meriam,” ujar Maidirson (52) warga setempat ketika dihubungi Haluan, melalui telepon selulernya, Selasa (7/2) tadi malam. Pohon tumbang itu pun langsung menutup jalan lintas yang memiliki lebar sekitar 9 meter. Kemacetan pun timbul. Setidaknya dalam setengah ratusan kendaraan mobil dan motor, memenuhi seluruh jalan timbal balik. Sementara itu, Kepala Badan Kesbangpol dan Penanggulangan Bencana Kota Sawahlunto, Guspriadi langsung menerjun lima anggota tim SAR, yang dilengkapi dengan dua unit sinsau untuk mengurai pohon tumbang tersebut. Meski demikian, tumbangnya pohon yang tepat berada di samping rumah makan dendeng balado itu, tidak mengakibatkan korban jiwa. “Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini,” ujar Wakil Walikota Sawahlunto, Erizal Ridwan, yang merupakan putra asli Muara Kelaban tersebut.(h/dil)

SNMPTN

Jalur Undangan Telah Dibuka PADANG, HALUAN—Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2012 telah mulai dibuka untuk jalur undangan hingga 8 Maret. Pendaftar melalui jalur tertulis dilaksanakan pada 10-31 Mei. Ujian tertulis akan dilaksanakan pada 1213 Juni. Seksi Informasi dan Humas Panitia Lokal SNMPTN 17 Amril Amir mengatakan, mekanismenya tak berbeda dengan tahun lalu yaitu mendaftar melalui portal http:/ /undangan.snmptn.ac.id untuk jalur undangan dan http://ujian.snmptn.ac.id untuk jalur tertulis. “Jumlah Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yang mengikuti bertambah menjadi 61, sementara pada 2011 berjumlah 60 PTN,” katanya di Padang, Selasa (7/2). Menurut Amril, peserta SNMPTN diperkirakan meningkat sebesar 20 persen dari tahun lalu yang berjumlah 773.900 orang. Mengatasi peningkatan tersebut, sebut Amril, daya tampung secara nasional ditingkatkan sekitar 10-15 persen. Tahun lalu, jalur undangan diikuti sebanyak 46.674 meningkat menjadi 250.000 peserta. Untuk jalur ujian tertulis meningkat dari 119.041 menjadi 600.000 peserta. Menurut Amril, tahun ini panitia lokal UNP menyediakan kursi untuk peserta sebanyak 800 untuk jalur undangan dan 1.800 untuk jalur tertulis. Tentang biaya, ditambahkannya, tak mengalami peningkatan dari tahun lalu yaitu sebesar Rp150.000 untuk kelompok IPA atau IPS, kelompok IPC (IPA plus IPS) sebesar Rp175.000.(h/adk)

RAKOR—Rapat koordinasi Gubernur dengan seluruh pimpinan SKPD di lingkungan Pemprov Sumbar Selasa (7/2), di auditorium gubernuran Sumbar. HUMAS

Selain itu, Kejari Sijunjung juga sudah menetapkan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Kebun Bibit Rakyat (KBR) Ridwan dan Dirut Perusda Sibinuang Sejahtetera Mendalardi sebagai tersangka. “Mantan Bupati DA kembali akan kita periksa Kamis besok. Pemanggilannya baru sebatas saksi dalam kasus pengadaan tanah untuk kebun Pemkab Sijunjung di Aia Amo dan dana hibah untuk Perusda Sibinuang Sejahtera,” kata Kajari Sijunjung Pipuk Firman Priyadi SH M HUM melalui Kasi Datun Zaldi Akri SH sekaitan dengan kelanjutan kasus ini di kantor Kejari Sijunjung, Muaro Sijunjung, Selasa ((7/2). Kendati sudah ditetapkan sebagai tersangka, namun hingga

kini Mendalardi maupun Ridwan yang juga staf di Dinas Kehutanan Sijunjung belum ditahan. Selain menjabat Dirut Perusda Sibinuang Sejahtera, Mendalari juga masih tercatat sebagai staf ahli bupati. Dalam kasus ini, Kejari menemui kejanggalan karena Hak Guna Usaha (HGU) kebun belum keluar tapi dana operasional dan dana hibah Rp2,5 miliar sudah dikucurkan Pemkab Sijunjung. Untuk KBR yang diperuntukkan bagi 18 kelompok masyarakat, Kejari juga mencium gelagat yang berujung kepada perbuatan pidana. Sehingga, dalam peningkatkan kasus ini kepada penydikikan Kejari langsung menetapkan PPK Ridwan sebagai tersangka. Pasalnya, pengadaan bibit yang seharusnya dikerjakan pokmas tadi, dilaksanakan oleh oknum Dinas Kehutanan dengan menggandeng salah satu rekanan pengadaan dari Pekanbaru, Riau. “Tersangka belum kita tahan. Peningkatan kasus ini dari penyelidikan ke penyidikan baru sebatas pemanggilan saksi-saksi. Termasuk mantan bupati DA. Sedangkan kasus pengadaan tanah kebun milik pemkab seluas 500 hektare di Aia Amo, DA juga akan kita periksa kembali sebagai saksi. Dalam kasus ini tidak dibentuk panitia pembebasan tanah, tapi berdasarkan surat perintah dari DA yang bupati waktu itu,” tandasnya. (h/nop)

KASUS TELUK SIRIH

Gubernur dan Walikota Akan Temui Menhut PADANG, HALUAN—Gubernur Sumbar Irwan Prayitno akan menguak tanya masyarakat Telukkabung, Padang terkait status lahan seluas 20,5 hektar yang dijadikan lokasi pembangunan PLTU Teluk Sirih, dengan menanyakannya langsung ke Menteri Kehutanan RI. Hal ini perlu dilakukan agar persoalan lahan yang marak belakangan ini dapat diselesaikan satu persatu. Termasuk lahan PLTU Teluk Sirih, apakah memang termasuk hutan lindung seperti hasil penyelidikan aparat Kejaksaan atau memang tanah ulayat masyarakat setempat. “Hari Sabtu besok saya akan ke Jakarta. Bersama Walikota Padang, kami akan menemui Menteri Kehutanan minta penjelasan dan ketegasannya soal status lahan PLTU Teluk Sirih

tersebut,” kata Irwan Prayitno saat berdialog dengan masyarakat Telukkabung yang menuntut pengembalian silih jariahnya atas lahan yang digunakan PLTU Teluk Sirih, Selasa (7/2), di auditorium gubernuran Sumbar. Menurut Irwan yang didampingi Walikota Padang Fauzi Bahar, besar kemungkinan kawasan itu memang tidak termasuk hutan lindung. Sewaktu masih menjabat sebagai Anggota Komisi X DPR RI, pihaknya pernah menyelesaikan persoalan 150 lokasi pertambangan yang dinyatakan Menteri Kehutanan sebagai kawasan hutan lindung. Padahal izin pertambangan sudah dikeluarkan jauh sebelumnya. Jadi, katanya, waktu menangani persoalan tersebut diketahui bahwa Kementrian Kehutanan hanya melingkar-lingkar

peta untuk menunjukkan daerah yang masuk kawasan hutan lindung. Bukti lainnya, mereka juga melingkar peta wilayah Fakfak, Papua Barat, sebagai hutan lindung. Setelah dicek ke lapangan ternyata tak satupun ditemukan pohon lokasi itu. “Mana tahu ada kesalahan pula dalam menetapkan wilayah Telukkabung ini sebagai kawasan hutan lindung, karena cara Kementerian Kehutanan yang main lingkar tanpa turun ke lapangan itu,” ujarnya. Seperti diberitakan sebelumnya, dua minggu lalu anak nagari Telukkabung menggelar aksi damai ke PLTU Teluk Sirih. Mereka menuntut pengembalian uang silih jarih atas pembebasan lahan 20,5 hektar yang mereka anggap sebagai tanah ulayatnya. Menurut Ketua Forum Anak

Nagari Telukkabung, Yazirman Murad, uang silih jarih yang diterima dari PLN sebanyak Rp2,9 miliar dan sebesar Rp1,6 miliar telah digunakan sebagai biaya pengurusan upah rambah dan lain-lainnya. Sisanya sekitar Rp1,3 miliar rencananya akan mereka gunakan untuk pembangunan nagari. Tapi uang yang disimpan di BNI cabang Padang atas nama Basri Datuak Rajo Nan Sati (dulu Ketua KAN Telukkabung) di blokir Kejaksaan Tinggi Sumbar pada 31 Desember 2010. Kemudian pada 1 April 2011, dana itu disita pihak kejaksaan. Alasannya, tanah yang mereka nyatakan sebagai tanah ulayat atau tanah nagari, berdasarkan hasil penyelidikan Kejati Sumbar merupakan hutan lindung yang dalam aturannya tidak boleh diperjual belikan.

Dikatakan Irwan, pertemuan ini merupakan salah satu upaya Pemprov Sumbar dalam menyelesaikan sejumlah persoalan tanah ulayat. Pertemuan tersebut merupakan tindak lanjut dari pertemuan sebelumnya dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) atau Muspida Minggu malam lalu. Pada kesempatan itu Yazirman menegaskan, bahwa tanah tersebut adalah tanah ulayat dan bukan hutan lindung. Alasannya, tanah itu digarap masyarakat, ada pandam pakuburan serta ada saksi hidup yang dapat menyatakan bahwa tanah tersebut adalah tanah ulayat. Selain itu, berdasarkan peta dari Kepmen Kehutanan dan Perekebunan No. 442/kepts-2/ 1999, tanggal 15 Juni 1999, tanah tersebut bukanlah kawasan hutan lindung. (h/vie)

MENELUSURI JALAN-JALAN RAYA TAK BERNAMA DI KOTA PADANG (2/HABIS)

Penting, Tapi Seperti Dianggap Tidak Penting Laporan Andika D. Khagen Pemberian nama jalan di Kota Padang menyisakan banyak pertanyaan. Salah satunya dari sejarahwan Universitas Andalas (Unand) Gusti Asnan. “Pemberian nama jalan sama artinya mengenang sebuah pemikiran,” katanya. “Kenapa ada nama jalan Soekarno-Hatta di Jakarta?” tanyanya. Sama artinya menimbulkan pertanyaan untuk generasi penerus. Nama-nama itu akan dicari, lalu dikaji pemikirannya, kemudian diaplikasikan. Bagi Gusti, nama jalan mestinya tokoh yang pemikiran atau perjuangannya diakui. Sumbar, katanya, memiliki banyak tokoh itu, namun belum dijadikan nama jalan. Gusti ingat, sampai pada tahun 1950-an, pahlawanpahlawan besar selalu dijadikan

nama jalan untuk jalan utama. Kecendrungannya menurun setelah tahun-tahun tersebut. Salah satu jalan utama yang menjadi titik acuannya adalah jalan By Pass yang membentang sepanjang 18 km. “Itu gerbang utama, yang sayangnya tak diperkenalkan dengan tokoh-tokoh besar,” tuturnya. Angkatan 1966 Basril Djabar menyebutnya dengan kurangnya inisiatif pemerintah mengabadikan pemikiran-pemikiran besar. “Mr. Assaad itu orang Minang, tak ada satu pun nama jalan mempergunakan nama mantan presiden tersebut,” tuturnya. Di lain hal, katanya, tokoh sebesar Tan Malaka ditempatkan jalannya di ruang yang sempit. Padahal perjuangannya sangat besar memerdekakan Indonesia, dan berasal dari Pandan Gadang, Sumatera Barat. Meski tidak pernah mengusulkan, namun pernah terbesit di pikiran pengusaha media ini

untuk membagi jalan by pass atas nama 4 tokoh: Sjafruddin Prawiranegara, Mr. Assaad, Hatta, dan M. Natsir. Khusus untuk M. Natsir, ia lebih setuju nama jalannya diberikan dari simpang empat By Pass menuju bandara. “Natsir itu tokoh penting. Sebaiknya namanya juga ditempatkan di lokasi yang strategis,” sebutnya. Namun, asanya hanya ia pendam. Sebab, setelah tahun 1950-an, nama-nama jalan jarang dibicarakan, baik di tingkat DPRD Kota maupun oleh masyakat umumnya. “Ia seperti dianggap tak penting,” sesalnya. Secara acak, nama-nama jalan di Kota Padang yang mengambil dari nama pahlawan tak seragam. Bahkan ada nama jalan yang tokohnya kontroversial seperti Ahmad Yani. Yang khusus asal Minang antara lain Tan Malaka, Khatib Sulaiman, Joni Anwar, Hamka, Rasuna Said, M. Yamin dan Agus Salim. Dari 19 Kabupaten dan Kota

di Sumbar, Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) melihat ini dengan membuat Perda pada 2011. Menurut Bupatinya Baharuddin R, aplikasi Perda itu dengan melakukan pemasangan sekitar 22 nama di 22 ruas jalan yang ada di Simpang Ampek. Nama-nama jalan di Pasaman Barat, katanya, dikembalikan ke dalam bahasa daerah yakni bahasa Minang sebagaimana sudah ditetapkan dalam Perda. Ia menyebutkan, berdasarkan Perda tersebut nama jalan dan kampung di Kabupaten Pasaman Barat yang semula menggunakan bahasa Indonesia kini dikembalikan menjadi bahasa Minang. Ia menyebutkan, nama-nama yang diubah antara lain nama ibu kota kabupaten yang sebelumnya Simpang Empat menjadi Simpang Ampek. Lalu, daerah Kota Baru diubah menjadi Koto Baru, Tempurung menjadi Tampuruang, Padang Tujuh menjadi Padang Tujuah. Lebih jauh dikatakannya,

pemberian nama jalan juga mengacu pada kelas jalan, seperti jalan utama tetap memakai nama Soekarno-Hatta, Jalan Sudirman dan Jalan Agus Salim. Namun, ada juga nama jalan utama yang diubah ke dalam bahasa daerah seperti Jalan Bundo Kanduang. Ketua Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau (LKAAM) Sumbar M. Sayuti Dt. Rajo Pangulu menyebutkan merupakan salah seorang yang ikut mendorong lahirnya Perda tersebut. Di Kota Padang, ia sependapat di jalan utama menggunakan nama pahlawan. Di jalan-jalan perumahan menggunakan nama-nama suku. Nama jalan, sebutnya, lebih sekedar dari penghargaan. Ia merupakan penghargaan pemikiran yang akan terus dicari dan digali oleh generasi penerusnya, daripada hanya menampilkan nama jalan mengambil dari nama bunga atau buah. (*)

Pisang .............................................................Dari Halaman. 1 Tak heran jika beberapa hari belakangan ini, pisang aneh itu dikerubungi warga lainnya yang ingin melihat lebih dekat lagi. Tandan pisang itu sendiri muncul pada bagian batang pisang yang ditebang. Sedikit aneh, karena biasanya akan muncul tunas atau anak batang pisang setelah ditebang. Tapi yang ini, tanpa batang, tanpa daun, tiba-tiba muncul setandan buah pisang dari batang pohon yang telah membusuk. Tandan pisang itu memiliki

panjang sekitar setengah meter. Pisang aneh itu tumbuh di kebun pisang dekat sebuah rumah kosong, setinggi pinggang anakanak. Dari keterangan warga sekitar, pemilik pisang aneh itu adalah Rudi (45), warga sekitar yang rumahnya berjarak sekitar 30 meter dari kebun pisang. Namun sayangnya, pemilik pisang itu tidak berada di rumah disaat Haluan mendatangi lokasi tersebut. Dari penuturan Deni yang

juga salahseorang warga sekitar, batang pisang itu telah ditebang oleh pemiliknya sekitar tiga bulan lalu. Pisang itu diketahui berbuah kembali beberapa hari lalu oleh sejumlah warga setempat yang tidak sengaja melihatnya. “Pisang aneh itu baru diketahui sekitar tiga hari lalu. Pemilik pisang itu juga merasa heran dan tak menyangka akan terjadi seperti ini. Rencananya, pisang aneh itu akan dirawat dan tidak akan ditebang oleh pe-

miliknya,” ujar Deni kepada Haluan, Selasa (7/2). Menurut Deni, semenjak ditemukan pisang aneh itu, tempat itu selalu dikerubungi warga. Tidak hanya warga sekitar, tapi warga lainnya juga ada yang berbondong-bondong untuk melihat pisang aneh itu. Tumbuhnya pisang aneh itu bukan kali pertama ditemukan di Kota Padang. Beberapa pekan lalu, warga Belanti Lolong Padang juga dihebohkan atas tumbuhnya

tandan buah pisang setinggi dua meter, dan memiliki ratusan buah pisang. Bahkan buah pisang setinggi kepala orang dewasa itu menjulai hingga menginjak tanah. Pohon pisang berbuah dua kali juga terjadi di Jorong Jorong Kota Ranah Nagari Tanjung Gadang Kabupaten Sijunjung Januari tahun lalu. Pohon pisang yang sudah dipotong sebulan lalu, kembali mengeluarkan buah dari sisa pohon.(h/wan)


EKBIS 3

RABU, 8 FEBRUARI 2012 M 15 RABIUL AWAL 1433 H

TABUNGAN X-TRA CIMB NIAGA

Gratis Tarik Tunai di Luar Negeri PADANG, HALUAN — Saat ini, menabung di bank ternyata tidak hanya sebagai sarana penyimpan uang saja. Berbagai keuntungan lain juga sering ditawarkan oleh perbankan bagi nasabahnya. Salah satunya adalah Bank CIMB Niaga Cabang Padang. Bank yang terletak di pusat kota, Jl. Sudirman ini, memberikan kemudahan bagi para nasabahnya yang gemar bepergian ke luar negeri dalam hal tarik tunai. Bank berskala internasional ini, sebetulnya telah hadir di Padang sejak Oktober 2008, namun baru pada Mei 2010 berganti nama menjadi CIMB Niaga. Saat ini, CIMB Niaga telah berkembang tidak hanya di kota-kota besar namun juga di kota berkembang seperti di Padang. Bank ini tidak hanya membidik sasaran nasabah

dari masyarakat biasa namun juga para pebisnis. Kota Padang pascagempa 2009 lalu memang banyak dilirik pebisnis yang menanamkan modalnya di Ranah bingkuang ini. Itu sebabnya juga CIMB Niaga optimis akan mendulang sukses dengan didukung produk tabungan andalannya. Salah seorang customer service CIMB Niaga Padang, Etha, kepada Haluan Selasa (7/2) menyebutkan, tabungan X-Tra merupakan produk unggulan dari CIMB Niaga yang nasabahnya. Tabungan ini menawarkan layanan praktis dan keuntungan sesuai dengan keinginan bagi para nasabahnya. Seperti yang diketahui bahwa tabungan menjadi portofolio investasi yang banyak dipilih oleh masyarakat. Dengan menabug di bank risiko nasabah yang relatif kecil dan bunga yang ditawarkanpun berkompetisi dengan bank yang lainnya. “Cukup dengan setoran awal sebesar Rp 500 ribu, seseorang sudah bisa memiliki tabungan X-Tra CIMB Niaga yang mempunyai beragam

keunggulan. Di antaranya, penggunaan internet banking yang praktis dan aman melalui CIMB Clicks. Keamanan CIMB Clicks telah disesuaikan dengan standar keamanan internasional yang di-update secara berkala dan menggunakan mPin via SMS, sebagai tambahan keamanan bertransaksi,” jelasnya Wanita cantik ini menekankan jika bertransaksi dengan mengunakan akses elektronik dijamin keamanannya. Ini akan memudahkan transaksi perbankan ditangan nasabah dan masih banyak lagi kemudahan dan keunggulan yang ditawarkan oleh bank ini. Nasabah juga dimanjakan dengan diskon khusus di beberapa merchant CIMB Niaga dengan penggunaan DebitCard. Selain itu, nasabah juga dapat bertransaksi di 626 kantor cabang CIMB Niaga dan di lebih dari 40 ribu ATM di seluruh Indonesia yang beroperasi selama 24 jam sehari. “Bagi nasabah yang bepergian ke luar negeri, bisa melakukan penarikan tunai melalui jaringan regional ATM CIMB Bank di Malaysia,

Singapura, dan Thailand, secara gratis tentunya dengan syarat dan ketentuan yang berlaku,” jelasnya lagi. Dan yang paling menguntungkan bagi nasabah CIMB Niaga ini adalah pemegang rekening Tabungan X-tra juga akan diikutsertakan dalam program Festival Kilau X-Tra dengan hadiah utama 11 unit Mobil Mercedes Benz C 200 CGI, delapan kilogram emas masing-masing satu kilogram, 33 unit Mobil Nissan Juke CVT, 330 unit Motor Honda Scoopy serta 1.100 Shopping Voucher senilai Rp 1 juta. Setiap bulan, nasabah juga tetap berkesempatan memenangkan hadiah bulanan dengan total hadiah 880 gram emas murni untuk 88 orang pemenang, dan 888 gram emas murni untuk 888 pemenang. “ U n t u k periode ini, program akan berakhir pada 31 Maret 2 0 1 2 , ” ujarnya lagi. (h/win)

BRI Targetkan 2,5 Juta Pengguna SMS Banking JAKARTA, HALUAN — PT Bank Rakyat Indonesia Tbk optimistis transaksi melalui SMS banking tahun ini akan meningkat. Target BRI, sampai akhir tahun 2012 pengguna SMS banking bisa menembus 2,5 juta pengguna dibandingkan akhir 2011 sebanyak 1,59 juta nasabah. “Untuk target transaksi kirakira tahun ini bisa mencapai 5 juta kali transaksi dibandingkan tahun lalu sebanyak 3 juta kali transaksi,” ujar Sekretaris Perusahaan BRI Muhamad Ali dalam siaran pers, Selasa (7/2).

Pertumbuhan tersebut didorong oleh kian bertambahnya nasabah yang menggunakan aplikasi SMS Banking BRI. Hal ini didukung pula semakin agresifnya penetrasi ponsel dan operator seluler ke pelosok Tanah Air. Menurut Ali kolaborasi industri telekomunikasi dan perbankan semacam ini bakal mendorong pertumbuhan ekonomi yang pesat di berbagai daerah. Selain itu, BRI juga aktif melakukan edukasi ke segmen mikro atau pedesaan mengenai penggunaan e-banking BRI.

“Beberapa program yang telah kami siapkan antara lain, program bundling antara Simpedes dengan SMS Banking. Apabila ada pembukaan rekening Simpedes, maka nasabah juga diharuskan untuk mendaftarkan fasilitas SMS banking,” kata Ali seraya menambahkan BRI menyediakan 40 fitur SMS Banking. Program lainnya adalah Pencet-Pencet Untung yang merupakan program pemasaran SMS Banking yang hanya ada di 4.800 jaringan BRI Unit di seluruh Indonesia. (h/trn)

PEMBELIAN ALL NEW XENIA

Service Gratis 3 Tahun di Capella PADANG, HALUAN — PT Capella Medan Cabang Padang sebagai dealer resmi produk Daihatsu menggratiskan jasa pelayanan service selama tiga tahun, khusus untuk pembelian produk terbaru mereka, All New Xenia. Para pembeli bisa datang langsung ke Capella Medan, Jalan Hamka No.123 Padang, karena dealer ini dilengkapi fasilitas pendukung seperti layanan penjualan, service, spare part dan body reaper. “Kami siap memberikan pelayanan prima kepada masyarakat, karena kami dealer yang didukung fasilitas lengkap. Khusus untuk All New Xenia ini, kami berikan jasa servis gratis selama 3 tahun atau sampai kilometer 50.000,” kata Kepala Cabang Capella Medan Padang, Ramlan Gazali kepada Haluan, kemarin. Pelayanan jasa servis gratis tersebut merupakan lanjutan

pelayanan prima Capella terhadap pembeli. Sebelumnya, Capella juga telah membuktikan janjinya menebar hadiah terbesar pada setiap pembelian produk Daihatsu melalui program Daihatsu Tebar Hadiah Terbesar (Dahsiat). Setelah periode Dahsiat dari Juni sampai Oktober berakhir, kemudian dilanjutkan program Serunya Beli Mobil Daihatsu (SERBU) yang juga menyediakan hadiah-hadiah menarik. Program SERBU itu seiring peluncuran produk baru Daihatsu, yakni All New Xenia. “Alhamdulillah, banyak pelanggan kita yang mendapatkan hadiah. Mulai dari hadiah satu unit Xenia yang diperoleh pelanggan asal Pasaman, kemudian Honda Scoopy, LED serta uang tunai. Ini merupakan komitmen kami di Daihatsu yakni, “Kami berikan bukti, bukan janji”,” kata Ramlan Gazali yang juga didampingi Sales Supervisor, Doni Putra dan Rafles.

Terkait pelayanan jasa servis gratis khusus untuk pembelian All New Xenia, dia mengatakan, Capella siap memberikan pelayanan prima kepada pelanggan. “Kami didukung tenaga SDM teknisi yang handal, sales yang ramah, spartpart, suku cadang hingga body repare. Jadi bukan servis dan gangguan mesin saja, kami juga siap memperbaiki mobil pelanggan yang tergores atau rusak parah bodinya, karena kami juga punya pelayanan body repare,” tambah Alan, sapaan akrab Kacab Capella Padang ini. Konsistensi Capella memberikan pelayanan kepada masyarakat terus membuahkan hasil. Ini terlihat Daihatsu sudah melwati masa sulit di Sumbar dan memasuki masa keemasan seperti sekarang. Ini terbukti angka penjualan Daihatsu menduduki peringkat 2 nasional setelah Toyota, begitu juga di Sumbar. (h/vid)

CUSTOMER CIMB Niaga melayani nasabah dengan penuh senyum. Di Bank ini, berbagai keuntungan bisa didapatkan nasabah, termasuk gratis tarik tunai di berbagai negara lainnya. NET


4 EKBIS Harga Gabah Kering Naik PADANG, HALUAN — Rata-rata harga gabah kualitas Gabah Kering Panen (GKP) pada tingkat petani di Sumbar sepanjang Januari 2012 Rp4.431,44 per kg naik menjadi 7,27 persen Rp4.131,11 per kg sepanjang Desember 2011. “Sementara itu pada tingkat penggilingan harga GKP naik sebesar 7,15 persen dari Rp4.206,35 per kg Desember 2011 menjadi Rp4.507,28 per kg sepanjang Januari 2012,” kata Kepala BPS Sumbar, Muchsin Ayub di Padang, Selasa (7/2). Survei harga produsen gabah berasal dari 99 observasi di tujuh kabupaten di Sumatera Barat yaitu Pesisir Selatan, Solok, Padang, Pariaman, Agam, Tanah Datar, Limapuluh Kota dan Pasaman. Harga gabah kualitas GKP terendah ditingkat petani maupun penggilingan pada Januari 2012 dijumpai di Kabupaten Pesisir Selatan yang tercatat sebesar Rp3.500,00 per kg (pada tingkat petani) dan Rp3.600 per kg pada tingkat penggilingan. Sementara itu harga tertinggi di tingkat petani maupun penggilingan di jumpai di Kabupaten Solok masing-masing sebesar Rp5.200, dan Rp5.240, per kg. Berdasarkan Inpres No.7 tahun 2009 tentang perberasan telah ditetapkan Harga Pembelian Pemerintah (HPP) yang baru berlaku sejak 1 Januari 2010 yaitu gabah kualitas GKP sebesar Rp2.640 per kg di tingkat petani dan Rp2.685 pr kg di tingkat penggilingan. (h/ant)

RABU, 8 FEBRUARI 2012 M 15 RABIUL AWAL 1433 H

Cerdas dengan Investasi Emas PADANG, HALUAN — Menyimpan dana untuk kepentingan masa depan, saat ini ternyata tidak hanya dipikirkan oleh mereka yang memiliki uang lebih atau yang bisa menyimpan uang saja.

INVESTASI tak harus berupa properti atau uang. Investasi emas ternyata bisa mendatangkan keuntungan yang lumayan besar, karena harga emas cenderung naik setiap tahun. DENI PRIMA

ANDRE ROSIADE

Manfaatkan Jaringan untuk Memulai Usaha PADANG, HALUAN — Pengusaha muda nasional yang juga putra daerah Kota Padang, Andre Rosiade, terus menularkan ilmunya untuk menjadi pengusaha sukses pada generasi muda. Kali ini, Selasa (7/2), Andre memberikan ilmunya sebagai salah seorang pembicara pada seminar wirausaha di gedung Pusat Kegiatan Mahasiswa (PKM) Unand. Andre Rosiade yang juga menjabat Ketua Gerakan Nasional Ayo Jadi Pengusaha BPD HIPMI Wilayah Sumbar ini menyebutkan, untuk menjadi pengusaha, yang paling penting adalah impian dan kerja keras. Jika kedua unsur itu sudah dipenuhi maka persoalan modal tinggal perkara belakangan. Menurutnya untuk

menjadi pengusaha, terutama lebih luas. Andre menbagi kalangan muda seceritakan pengalabaiknya memulai usaha demannya memulai usaha ngan dengan memanfaatkan adalah dengan bekerja jaringan di sekitar komukepada orang lain. nitasnya. “Bisa macam-maSetelah merasa mapan cam bisnis yang bisa dimulai, dan mendapatkan bisa jualan pulsa, atau usaha koneksi yang luas baru yang lain,” katanya. ANDRE ROSIADE berani merintis usaha Yang paling baik, menurut sendiri. mantan Presiden Mahasiswa UniHal sama juga diutarakan Fahira versitas Trisakti Tahun 2000/2001 Fahmi Idris. Meski menyandang ini, mulai lah berusaha berdasarkan status sebagai anak pengusaha hobi. sekaligus pejabat, Fahmi Idris, dia Jika hobi terhadap kendaraan tidak mendapat fasilitas apapun dari bermotor, bisa memanfaatkan kokedudukan sang ayah. neksi untuk menjual aksesoris motor. “Saya mulai buka usaha di tahun Begitu juga untuk usaha yang lain, pertama kuliah. Modalnya uang kalau sudah besar baru kembangkan tabungan, dari situ tumbuh dan terus

tumbuh,” katanya. Usaha parcel yang dirintisnya ketika itu, menjadi percontohan bagi usaha parcel lainnya di Jakarta. Namun, pada 2004 ketika KPK mengeluarkan instruksi agar pejabat tidak menerima parcel, usahanya nyaris bangkrut. Tetapi dengan berbagai trik pemasaran dia bisa menyelamatkan perusahaannya. Selain dua pengusaha itu, Sekretaris Jenderal DPP HIPMI, Harry Warganegara juga tampil sebagai pemateri. Dia menyebut dunia usaha harus siap menyamput pasar bebas Asean pada 2015 nanti. “Kalau tidak siap, kita hanya akan jadi konsumen produk Negara lain,” katanya. (h/atv/*)

Investasi saat ini sudah menjadi trend atau gaya hidup masyarakat cerdas. Salah satu yang banyak dilirik untuk investasi adalah emas. Metode cara investasi ini memang beberapa tahun terakhir ini sering menjadi pembicaraan yang hangat. Beberapa bank menawarkan investasi ini dengan beragam cara. Bahkan Perum Pegadaian juga telah lama mempunyai produk investasi emas ini. Fine Gold Corp Indonesia yang berkerjasama dengan Antam, salah satu produsen logam mulia ini menawarkan investasi dengan metode Multi Level Marketing atau yang ebih dikenal dengan MLM. Sistem inilah yang membedakan investasi emas dari Fine Gold Corp Indonesia dengan investasi emas yang lainnya. Presiden Komisaris Fine Gold Corp Indonesia Hariyanto, didampingi Branch Manager Drs Jiswirman, Development Director dr. Heldy Chandra, menjelaskan pada Haluan Selasa (7/2) bahwa investasi emas saat ini sangat digandrungi, karena tidak berisiko dan akan selalu untung melihat pergerakan harga emas yang kian melambung. Fine Gold yang meng-

gunakan istilah berkebun emas untuk investasi ini yakin Sumatera Barat akan menjadi salah satu daerah potensi yang investornya besar. Karena budaya menabung dengan menggunakan emas sudah lama dikenal masyarakat Minang dari leluhurnya. Bahkan di Padang, patokan untuk ongkos naik haji bagi sebagian orang masih menggunakan emas. Hal ini juga diperkuat dengan besarnya minat masyarakat Sumatera Barat ini akan berkebun emas yang diadakan oleh Fine Gold. Baru berusia satu bulan saja, membernya sudah mencapai 1600, hanya untuk Kota Padang, Bukittinggi, Solok dan Payakumbuh. “Emas itu zero inflation dan harganya tidak pernah turun, tapi malah bisa naik 20 persen hingga 25 persen per tahun,” jelas Hariyanto lagi. Salah satu yang telah menangguk manisnya investasi emas ini adalah Ade Listiani. Wanita cantik yang lebih dikenal sebagai perancang mode ini mengaku sudah lama bergelut di dunia investasi. Meski belum cukup satu bulan Ade, begitu sapaan akrabnya bakal mendulang untung besar karena selain harga emas meroket, jaringannya juga telah banyak tanpa ia sadari. Investasi dengan cara berkebun emas ini memang sangat menguntungkan. Tidak perlu modal yang besar untuk memulai investasi kebun emas ini. Hanya butuh kejelian kapan harus menjual dan membeli emas agar mendatangkan keuntungan yang berlipat. Keuntungan tidak hanya dari harga emas yang kian melambung namun juga dari bonus yang ditawarkan oleh Fine Gold Corp Indonesia. (h/win)


NASIONAL 5

RABU, 8 FEBRUARI 2012 M 15 RABIUL AWAL 1433 H

LINGKAR Presiden Hadiri HPN di Jambi JAMBI, HALUANHALUAN-Gubernur Jambi Hasan Basri Agus mengatakan, kedatangan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, ke Jambi dalam rangka Hari Pers Nasional (HPN) 2012 akan didampingi oleh 19 menteri. “Presiden akan ditemani 19 menteri. Presiden selain menghadiri peringatan HPN, dijadwalkan juga akan menghadiri beberapa kegiatan,” kata Gubernur Jambi ketika memimpin rapat terakhir penyambutan Presiden dalam rangka HPN, Selasa. Presiden SBY dijadwalkan berangkat dari Jakarta tanggal 9 Januari pukul 09.00 WIB. Diperkirakan sekitar pukul 10.20 WIB tiba di Jambi. Informasinya, Presiden akan beristirahat sejenak sebelum menuju ke Rumah Dinas Gubernur Jambi sekitar pukul 10.55 WIB. Saat ini sudah ada beberapa protokoler Istana yang sudah tiba di Jambi. Kedatangan para protokoler Istana ini untuk memastikan kehadiran Presiden SBY ke Jambi, pada Kamis (9/2). Kepada Gubernur, disampaikan bahwa sudah 35 anggota Paspamres yang tiba di Jambi, termasuk tim yang akan meninjau lokasi yang bakal dikunjungi (ant) Presiden.(ant)

KPK Mulai Periksa Pegawai DPR RI JAKAR TA, HALUANJAKART HALUAN-Komisi Pemberantasan Korupsi memeriksa beberapa pegawai Dewan Perwakilan Rakyat dalam pekan ini. Pemeriksaan terkait pengusutan proyek renovasi ruang Badan Anggaran DPR bernilai Rp 20,3 miliar itu. “Tapi itu kategorinya masih pengumpulan bahan dan keterangan,” kata juru bicara KPK Johan Budi SP., Selasa. Johan enggan menyebut siapa saja pegawai dewan yang sudah dimintai keterangan oleh tim KPK. Dia beralasan pengumpulan keterangan itu masih dilakukan secara tertutup. “KPK juga sudah berkoordinasi dengan pelapor untuk data tambahan,” kata Johan. Informasi yang diperoleh Tempo, tim KPK ke Senayan sejak pekan lalu. Tujuannya untuk mencari data-data mengenai proyek yang pernah dilaporkan ke Komisi antikorupsi itu. Ketua DPR Marzuki Alie pada 20 Januari lalu melaporkan proyek renovasi ruang Banggar itu ke KPK. Dia datang ke Gedung KPK didampingi Sekretaris Jenderal DPR Nining Indra Shaleh. Marzuki juga menyerahkan buktibuktinya ke komisi. Badan Kehormatan Dewan juga turun tangan memeriksa kasus ini. BK bahkan sudah meminta keterangan pemimpin Banggar, Badan Urusan Rumah Tangga dan Sekretariat Jenderal Dewan. Kursi mewah impor seharga Rp 24 juta itu juga sudah disingkirkan dari ruang Banggar.Pengadaan kursi itu oleh BK diduga digelumbungkan harganya. Harga setiap kursi diperkirakan hanya Rp 9 juta, kemudian dikenakan pajak separuh dari harganya karena termasuk barang mewah. Badan Kehormatan pun sudah meminta Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk mengaudit proyek itu. KPK, kata Johan, juga sudah meminta BPKP mengauditnya. (tmp)

KERETA PENYEBERANG-Sejumlah siswa SD Negeri Cipagalo I Kecamatan Bojongsoang Kabupaten Bandung naik kereta seberang yang didorong satpam sekolah itu melintasi arus lalulintas di Jalan Terusan Buahbatu Bandung, Selasa (7/2). Kereta Seberang itu dioperasikan untuk meningkatkan keamanan siswa di tengah derasnya arus lalu lintas di jalan raya. ANTARA

ICMI: Pilkada Hanya Suburkan Politik Uang JAKARTA, HALUAN- Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) menilai, pemilihan kepada daerah yang selama ini banyak berlangsung menimbulkan kontraproduktif sehingga tidak mampu membangun demokrasi dan berdampak negatif bagi berbagai bidang.

“Semula banyak yang bertani tapi lebih baik beralih menjadi tim suksesi karena uang lebih besar. Kecenderungannya sudah begitu dan pilkada sebagai alat cari uang bukan untuk bangun demokrasi,” kata Ketua Presidium Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Nanat Fatah Natsir kepada pers di Istana Wakil Presiden Jakarta, Selasa. Hal tersebut disampaikan usai dirinya bersama sejumlah pengurus ICMI melakukan pertemuan dengan Wakil Presiden Boediono. Nanat Fatah Natsir mengatakan sistem pemilihan seperti itu yang

menjadikan merusak sistem demokrasi harus segera diperbaiki agar proses demokratisasi bisa berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Prihatinkan Hukum Di bidang hukum, ICMI memandang cukup prihatin karena masih banyaknya masalah hukum yang ada, seperti mafia hukum yang kian merajalela, rebang pilih kasus hukum, lambatnya penanganan kasus besar yang selama ini jadi perhatian masyarakat. Di bidang politik, katanya, khsus perilaku elit politik dalam meraih jabatan masih lebih mengedepankan kepentingan

untuk mengejar kekuasaan semata dan mengabaikan etika dan moral. “Oleh karena itu politik uang, kebebasan tanpa batas yang mengarah anarkis masih mewarnai kehidupan politik bangsa,” kata Natsir. Meskipun terjadi hiruk pikuk politik di dalam negeri, katanya, sebagai negara berkembang yang belum dewasa dalam proses demokratisasi, Indonesia sudah berada pada jalur benar. Turbelensi yang terjadi dalam politik masih dianggap dalam batas wajar dan tidak berpengaruh signifikan terhadap stabilitas dan kelanjutan kinerja ekonomi makro. (ant)

PENYEBAB DEMOKRAT MELOROT PAPUA BERGOLAK

Seorang Brimob dan Penyerang Tewas JAKAR TA, HALUAN- Satu orang anggota JAKART kelompok tak dikenal tewas saat mereka menyerang dua anggota Brimob di areal tambang PT Freeport, Tembagapura, Timika, Papua. Satu korban tewas lainnya merupakan anggota Brimob. Penyerangan itu terjadi di Levi Timur/ Tanggul Timur. Tetapi, polisi tidak dapat mengevakuasi korban. “Satu tertembak, tapi dibawa lari sama mereka,” kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri Brigadir Jenderal Polisi HM Taufik di Mabes Polri, Jakarta, Selasa. Kelompok tidak dikenal itu kemungkinan besar bermaksud melakukan teror. Polisi sendiri tidak mengetahui jika ada kelompok bersenjata di sekitar wilayah itu. Polisi belum mengetahui motif para pelaku. “Kegiatan mereka melakukan teror, selama ini juga selalu melakukan seperti itu,” terangnya. Sementara Kapolda Papua Inspektur Jenderal Polisi Pol Bigman L Tobing mengaku telah mengetahui karakter wilayah kelompok penyerang. “Kalau yang biasa beroperasi di Timika Kelompok Temy Kwalik adiknya Kelly Kwalik,” kata Bigman. Ditambahkan Wakil Kapolda Papua Brigadir Jenderal Polisi Paulus Waterpauw, aksi yang terjadi di Tanggul Timur adalah penyergapan terhadap kelompok yang diduga selama ini kerap beraksi di areal Freeport. “Kejadian yang menewaskan Briptu Ronald Somapena bukan penembakan yang lazim terjadi selama ini. Namun upaya penyergapan, yang kemudian berbuntut terjadinya aksi baku tembak,” kata Paulus di Jayapura, Papua. Meski ada peristiwa baku-tembak, Paulus menegaskan tidak ada aktivitas tambang yang terganggu. Operasional dan proses produksi tetap berjalan seperti biasa. “Aksi mogok sejumlah karyawan tidak ada kaitannya dengan penembakan, tapi itu karena karyawan menuntut perusahaan membayar kompensasi gaji selama mereka mogok beberapa waktu lalu,” kata dia. (vvn)

Tak Hanya Karena Anas Urbaningrum JAKARTA, HALUAN- tanggung jawab untuk mengembalikan tren dukungan publik terhadap partai bukan hanya diemban oleh Ketua Umum. Setiap kader Demokrat punya kewajiban yang sama untuk menaikkan kembali tingkat elektabilitas partai. “Itu tak hanya tanggung jawab Anas, tapi tanggung jawab bersama semua kader partai,” ujar Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Saan Mustofa, di DPR RI, Jakarta, Selasa (7/2).

Saan menambahkan, tak ada kader yang bebas tanggung jawab memperbaiki citra partai di mata publik. “Kita semua juga ingin dan berkepentingan mencegah tren elektabilitas partai terus turun. Kita wajib naikkan tren partai,” kata Saan. Menurut Saan, banyak hal yang bisa membuat hasil survei tentang popularitas dan elektabilitas partai di hadapan publik anjlok. Salah satunya adalah kasus dugaan korupsi proyek wisma atlet SEA

( 162)

Sepeninggal Hayati SEAKAN-AKAN dipandangnya bahwa hidup yang sekarang ini, hanya semata-mata singgah kepada suatu negeri yang menjemukan, yang tidak sedikit juga menarik hati. Seakan-akan seorang berdiri di peron stasiun sambil melihat-lihat jam, menunggu-nunggu kedatangan kereta api dengan tidak sabar, supaya dapat berangkat lekas. Sebab itu hatinya mulai mundur, tidak begitu suka lagi menerima tetamu yang tertarik kepada karangan-karangannya. Dan tidak pula pergi kemanamana. Tetapi jika dia duduk seorang dirinya dalam kamar, rasa-rasa kedengaran olehnya suara Hayati memanggil-manggil namanya tengah malam, seketika dia menumpang di sebuah hotel di Malang itu. Rasa-rasa kedengaran olehnya air bergemuruh masuk ke dalam kapal Van Der Wijck yang mulai karam. Yang sampai kepada waktu menutup hikayat ini, belum diketahui orang sebab-sebab makanya kapal itu tenggelam dengan tiba-tiba ke dasar lautan. Rasa-rasa terpenging di telinganya, pekik Hayati meminta tolong, tetapi seseorang pun tak ada yang dapat menolong, sebab orang rintang memelihara jiwa sendiri-sendiri. Mengapa makanya dia kulepas pergi, mengapa tidak kutahani, mengaku aku sekejam itu benar menyuruhnya pergi dari rumahku di waktu menangis beriba-iba meminta dia diberi izin tinggal dengan daku, menyelenggarakan hidupnya, mengembalikan mimpi dan angan-angannya. Terbayanglah kesetiaan dan keteguhan cinta perempuan itu, bagaimana di dalam mengarung ombak besar, di dalam permainan jiwa raga, dia mengambil gambar Zainuddin, buat dibawanya mati, diikatkannya di dalam selendang yang membalut kepalanya... Sebulan dua di belakang itu, Zainuddin masih tetap berulang-ulang hampir tiap-tiap hari ke kubur Hayati. Oleh karena beroleh pemandangan dari Muluk, supaya hidupnya tenteram dan pikiran jangan sampai terganggu, hendaklah dia mulai melupakan kejadian yang sedih itu, maka ada jugalah reda pikiran itu sedikit dan telah dimulainya pula mengarang dan menyusun hikayat, yang isinya lebih mendalam dan meresap dari yang dahulu. Tetapi belum dikirimnya buat disiarkan. ***

Games yang menyeret mantan Bendahara Umum Demokrat M Nazaruddin. “Hasil survei selalu berfluktuasi, tapi itu kan biasa. Banyak variabel yang mempengaruhinya. Misalnya kasus Nazar, kan bisa diukur berpengaruh atau tidak, dan lain-lain,” kata Saan. Meski begitu menurut Saan, hasil survei tetap penting untuk dicermati sebagai pemacu semangat untuk terus bekerja bagi rakyat. “Sebagai sebuah

gambaran atau potret kekinian tentang persepsi dan kepuasan masyarakat, hasil survei tetap penting bagi Demokrat untuk diperhatikan,” kata Saan. Pada Februari 2012, Lembaga Survei Indonesia mencatat perolehan suara Demokrat dari hasil survei hanya 13,7 persen, atau merosot jauh dari Golkar di posisi puncak 18,9 persen, dan PDI Perjuangan menyusul di posisi kedua 14,2 persen. (vvn)

Hati Nurani Penegak Hukum Telah Mati JAKARTA, HALUAN— Sejumlah pengamat dan pakar hukum yang tergabung dalam Kelompok Lintas Hukum untuk Perubahan menilai para penegak hukum yaitu Polisi, Jaksa, dan Hakim sudah kehilangan hati nurani. Berbagai penanganan kasus yang dinilai tidak perlu diproses hingga pengadilan menunjukkan persoalan itu. “Saya sudah tidak percaya lagi dengan penegak hukum di negara ini, kenapa hakim tidak ada hati nurani,” kata Mantan Ketua Hakim Mahkamah Agung, Bismar Siregar dalam acara Pernyataan Keprihatinan Kelompok Lintas Hukum untuk Perubahan, seperti dilansir Tempo Selasa (7/2). Bismar menyatakan, hati nurani adalah hal yang sudah hilang dari para hakim. Dalam menangani sebuah perkara, para penegak hukum seolah tidak dapat mengambil keputusan yang adil bagi masyarakat. Hal serupa juga dinyatakan, mantan Jaksa Agung Muda Penyidik Kejaksaan Agung,

Chairul Imam, para penegak hukum kurang profesional. Ia juga menyatakan, penurunan kualitas ini terjadi di semua aparat hukum. Khususnya pada Kejaksaan, kurang profesionalnya Jaksa nampak pada kualitas tuntutan yang kerap tidak lengkap. “Mereka juga tidak tahu apa tujuan peradilan, seharusnya kasus-kasus kecil tidak sampai masuk ke pengadilan,” katanya. Para penegak hukum, menurut Chairul, menganggap tujuan akhir dari suatu proses hukum adalah menghukum orang atau tersangka. Padahal, Chairul menyatakan, tujuan proses hukum adalah terciptanya rasa keadilan, sehingga tidak hanya berpatok pada delik perkara. Pada awal Januari, masyarakat dikejutkan persidangan pencurian sandal jepit. AAL, siswa Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 3 Palu, Sulawesi Tengah menjalani sidang karena dituduh mencuri sandal jepit yang diklaim milik anggota kepolisian. Kasus ini mencuat saat tiga

remaja AAL, 15 tahun, FD (14), dan MSH (16) mencuri sandal dua petugas kepolisian, Briptu Rusli dan Simson Sipayung. Rusli dan Simson kemudian menganiaya ketiga remaja tersebut. Orang tua AAL melaporkan kedua polisi ke Propam Polda. Pelaporan ini berbalas dengan tuntutan pidana bagi AAL oleh Rusli dan Simson. Pada November 2009, Pengadilan Negeri Purwokerto memvonis nenek Minah dengan pidana penjara satu setengah bulan dan masa percobaan tiga bulan. Minah divonis karena mencuri tiga buah kakao dari kebun milik perusahaan di Darmakradena, Banyumas, Jawa Tengah. Terakhir, kasus Rasmiah, 54 tahun, seorang pembantu rumah tangga yang dituduh majikannya mencuri enam piring. Pengadilan Negeri Tangerang pada 2010 memvonis Rasmiah bebas. Tapi jaksa mengajukan permohonan kasasi dan MA memutus Rasmiah bersalah dengan vonis 4 bulan 10 hari. (tmp)


6 OPINI

RABU, 8 FEBRUARI 2012 M 15 RABIUL AWAL 1433 H

Pelajaran dari Kasus Gapura HTT Kawasan Pondok menjadi salah satu titik perhatian warga Kota Padang dan sekitarnya sejak beberapa bulan terakhir. Namun, fokus perhatiannya bukan meriahnya peringatan Imlek atau pun Cap Gomeh, tapi persoalan Gapura Himpunan Tjinta Teman (HTT/ Hok Tek Tong). Berita Gapura HTT di kawasan pecinan Kecamatan Padang Selatan nyaris setiap menjadi tayangan wajib media cetak, elektronik dan media online yang homebase di Padang dalam dua tiga pekan belakangan. Ada apa dengan Gapura HTT, kok bikin heboh? Pemko Padang melalui surat perintah Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan (TRTB) Kota Padang No. 640/3.89/DTRTB-P.P/2011 menginstruksikan pembongkaran Gapura HTT. Alasannya, karena bangunan gapura tersebut diduga melanggar Perda Nomor 6 Tahun 1990 tentang Tata Ruang dan Tata Bangunan Kota Padang. Surat perintah bongkar tersebut diterbitkan 5 April 2011. Meski surat perintah pembongkaran umurnya hampir satu tahun, namun eksekusinya hingga sekarang belum lagi dilaksanakan. Dua pekan lalu, Tim Penertiban Pemko Padang yang di dalamnya juga tergabung Satpol PP bermaksud membongkar gapura itu. Namun kedatangan mereka dihadang warga HTT. Nyaris terjadi adu jotos. Warga HTT yang memegangi kayu dan benda-benda lainnya menghalau Tim Penertiban. Khawatir terjadi bentrok yang berdampak luas, Tim Penertiban pun memilih mundur. Pengurus HTT keberatan dengan pembongkaran gapura, karena mereka merasa telah mendapat izin dari warga dan pemilik lahan di sekitar lokasi gapura. Pihak HTT juga menyatakan telah mengurus legal perizinan gapura itu ke Dinas TRTB Kota Padang. Meski permohanan perizinan telah diajukan, namun Dinas TRTB tidak memprosesnya. Di sisi lain, HTT juga beralasan pembangunan Gapura HTT bertujuan untuk mempercantik kawasan cagar budaya yang didominasi bangunanbangunan peninggalan zaman penjajahan Belanda tersebut. Gapura itu juga dijadikan oleh HTT sebagai sumbangsih kelompok masyarakat pecinan untuk mempercantik kawasan Pondok, pascaluluh lantak diguncang gempa 7,8 skala richter (SR), 30 September 2009 silam. Pengurus dan warga HTT sangat keberatan jika sumbangsih mereka terhadap daerah ini justru dianggap sebagai sebuah pelanggaran, sehingga harus dibongkar. Persoalan ini menjadi perhatian banyak pihak. Tidak hanya kalangan HTT, Pemko dan DPRD Kota Padang, tapi juga sejumlah tokoh masyarakat Kota Padang. Beberapa pimpinan media cetak pun menulis secara khusus seputar permasalahan Gapura HTT. Dalam dua pekan terakhir, para pengurus HTT telah dua kali bertemu dengan Walikota Padang, Fauzi Bahar, untuk mencarikan solusi. Namun pertemuan itu belum dapat menghasilkan win-win solution. Semua masih bersikukuh dengan agenda dan kepentingan masing-masing. HTT Padang telah menyampaikan aspirasi ke DPRD Kota Padang. Harapannya, lembaga perwakilan rakyat itu bisa mencarikan solusi atas persoalan yang dihadapi HTT Padang. Belum ada langkah kongkrit yang diambil DPRD Padang atas aspirasi tersebut. DPRD baru sebatas mengimbau agar Pemko Padang bisa menyelesaikan masalah Gapura HTT dengan sebaik-baiknya. Sehingga tidak menimbulkan gesekangesekan yang muaranya bisa berdampak besar. Imbauan saja ternyata tidak mempuni. DPRD Padang pun berencana memanggil HTT Padang dan Pemko Padang untuk mencarikan solusi. Sementara itu, melihat sikap Pemko Padang yang tidak ada tulak ansua atas persoalan gapura, maka pihak HTT pun berancang-ancang menyiapkan langkah hukum berupa tuntutan ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN). Yang akan di-PTUNkan adalah Pemko Padang. Langkah itu akan diambil, jika Pemko Padang benar-benar melakukan eksekusi pembongkaran. Walikota Padang, Fauzi Bahar, bergeming dengan upaya langkah hukum ke PTUN yang akan dilakukan oleh pengurus HTT. Fauzi mengaku tak gentar. Ia menegaskan bahwa bangunan gapura itu dari awal memang tidak ada izinnya. Yang ada izin hanya kelentengnya saja, tidak termasuk gapura. Fauzi merasa tak pernah member izin baik lisan maupun tulisan. Sesuai dengan aturan pemerintahan, perizinan harus tertulis. Cara-cara bijak diperlukan di dalam menyelesaikan persoalan Gapura HTT. Seperti kata pepatah, indak ado kusuik nan indak bisa disalasaikan. Dalam menyelesaikan masalah juga ada pepatah lain, sarupo maelo rambuik dalam tapuang, rambuik taelo tapuang indak tabuang. Kini saatnya berpedoman ke pepatah tersebut. Peran menyelesaikan masalah ada pada pemimpin daerah dan juga pemimpin kelompok masyarakat, dalam hal ini para pengurus teras HTT. Tentu niat HTT membangun gapura dengan alasan ingin mempercantik kawasan pecinan Pondok sebagai kawasan cagar budaya adalah hal positif. Di berbagai negara, kawasan pecinan juga memiliki ciri khusus yang dikenal dengan Cina Town. Hal itu bisa ditemui di Singapura, Malaysia, Thailand, Filipina, bahkan di Amerika Serikat sekalipun. Apalagi gapura itu dibangun atas swadaya warga HTT. Di sisi lain, Pemko Padang juga memiliki program menjadikan Kawasan Pondok sebagai Cina Town-nya Kota Padang. Program tersebut telah dicanangkan sejak beberapa tahun lalu. Namun karena berbagai hal, termasuk keterbatasan anggaran, program itu sampai sekarang belum terealisasikan. Sebuah energi baru bagi Kota Padang, jika agenda HTT dan agenda Pemko Padang bisa dimatchingkan. Inilah kiranya yang dimaksud sinergitas. HTT dan kelompok lainnya yang memiliki agenda mempercantik Kawasan Pondok dengan sentuhan-sentuhan bernuansa Cina Town tinggal diarahkan oleh Pemko Padang. Tentu Pemko Padang tak memiliki anggaran yang cukup, jika semua proyek pembangunan, termasuk gapura dan lainnya harus dibiayai APBD. Keterlibatan masyarakat, pengusaha, swasta, BUMN dan lainnya sangat dibutuhkan. Lebih baik surut selangkah, demi kepentingan yang lebih besar. ***

Mayat Korban Dimangsa Buaya Ditemukan Semoga Keluarga Tabah... Walikota Payakumbuh Tanggapi Positif Temuan BPK Tapi yang “bermain” tentu dag-dig-dug

Urus SITU di Jalan Permindo Yth, Bapak Walikota Padang, saya mau urus SITU yang jualan di Trotoar jl.Permindo dimana lapak PKL saya lantainya pakai keramik dan kipas angin,terali besi dan terpal. Mengapa tidak boleh mengurus surat2 izin? (sewa lapak 6 jt/th,restribusi preman 6 ribu/hr)dan biaya lainnya. Surat2 itu dibutuhkan utk minta kredit Bank, mohon konfirmasi bp Walikota dan terima kasih. +6285365955XXX

Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema

Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.

Keutamaan Memakai Nama Esemka Oleh: Ibnu Hamad Kepala Pusat Informasi dan Humas Kemdikbud

Kehadiran mobil Esemka telah menarik perhatian publik. Apalagi sejumlah selebriti politik ikut terlibat dalam pro dan kontra; memanfaatkannya sebagai kendaraan pencitraan. Alhasil, merek mobil Esemka langsung melejit sebelum produknya sendiri berlalu lalang di jalan-jalan beraspal di seluruh Indonesia. Dalam polemik itu, berbagai aspek mobil Esemka diperdebatkan sejak dari karoseri, uji emisi, dukungan kebijakan pemerintah, hingga masalah produksi massalnya; bahkan ada mengomentari khusus mengenai tampilan muka yang katanya seperti mobil merek anu sedangkan tampak belakangnya mirip mobil merek anu. Tak terkecuali ada yang mengeritik nama Esemka itu sendiri. Dalam sebuah tulisan di Koran Sindo, edisi Rabu 18 Januari 2012, seorang pakar merek (brand) Amelia E. Maulana, PhD menulis dengan judul “Urgent: Ganti Nama Esemka”. Untuk itu ia mengeluarkan tiga tip. Selengkapnya kita kutipkan lagi di bawah ini. Tip 1. Menjauh dari nama SMK. Katanya, makna brand itu sarat dengan asosiasi. Jika asosiasinya kebetulan positif, itu menguntungkan. Tetapi sebaliknya, apabila namanya saja sudah mempunyai asosiasi pada hal-hal yang tidak sebenarnya atau mengurangi kepercayaan, maka menggunakan nama tersebut harus dipikirkan sekali lagi. Seperti yang kita ketahui, SMK (dibaca Esemka) adalah sekolah yang sarat dengan praktik untuk siswa.Memberikan label yang diucapkan sama bunyinya dengan SMK akan mengingatkan calon pembeli bahwa produk ini adalah produk praktik. Bahwa kenyataannya produk ini sudah dikerjakan dengan profesional, berapa persen target pembelinya yang mengerti? Tip 2. Pilih nama yang bisa diterima di dunia internasional. Jika suatu saat produk ini sudah berhasil di pasar lokal, siapa tahu pasarnya akan menjadi lebih luas dari sekedar orang Indonesia yang menjunjung nasionalisme yang tinggi. Brand Manager harus memikirkan

kemungkinan brand extension sejak sebelum produk hadir di pasaran. Menyiapkan diri berarti melakukan studi penerimaan nama brand,apakah namanya cukup “enak” dan “bunyi” di telinga pasar internasional. Apakah dari nama tersebut membentuk persepsi terhadap image internasional yang akan diproyeksikan tersebut. Tip 3. Cari nama yang gampang diingat dan disukai Seorang teman merespons status FB saya dengan komentar,”Aku kira lagi ngebahas SMK alias sekolah menengah kejuruan (zaman baheula)....”. Sebenarnya persepsi ini tidak salah, karena memang saya sedang membahas tentang produk hasil sekolah SMK. Yang menarik untuk dicermati,SMK dikaitkan dengan sesuatu yang jadul/baheula, padahal SMK sendiri masih tetap ada dan bahkan makin eksis belakangan ini. Betulkah nama Esemka punya konotasi produk sekolahan, sekolahan zaman baheula pula? ini harus dicek lebih jauh oleh pemilik brand,bagaimana untuk lepas dari asosiasiasosiasi kurang menguntungkan tersebut. Teman yang lain menyangka saya sedang membahas Asemka, tempat jual-beli alat tulis di daerah Kota, Jakarta. Mungkin teman ini baca status saya sambil lalu saja, sehingga nama itu langsung dicek oleh bawah sadarnya secara cepat dan kemudian terjadilah mispersepsi. Munculnya nama plesetan dari Esemka yang beredar di dunia maya juga merupakan sebuah indikasi bahwa tingkat “kepercayaan” masyarakat terhadap produk ini belum terbentuk. Nama Esemka dipelesetkan disejajarkan dengan ESPEGE (kependekan dari sales promotion girl).Lelucon yang mungkin lucu buat sebagian dari kita tetapi tidak untuk

pengelola brand Esemkaseperti yang ditulis oleh teman pria di BBG : “Setelah mobil Esemka sukses menarik minat masyarakat maka di tahun 2012 akan segera diluncurkan tipe terbaru yaitu Esemka …dengan keunggulan mudah dikendarai, lebih empuk dan nyaman, tapi agak sedikit boros di dompet.” Keutamaan Nama Esemka Untuk merespon tip 1 di atas, saya bisa menunjukkan sekurang-kurangnya tujuh keuntungan dari penggunaan nama Esemka. Pertama, nama ini orisinil Indonesia mengingat singkatan SMK untuk sekolah menengah kejuruan itu hanya ada di Indonesia. Ini akan menjadi identitas merek (brand identity) yang khas Indonesia.Kedua, nama Esemka menjadi salah satu bukti bahwa pendidikan memiliki pengaruh yang signifikan bagi kemajuan teknologi nasional. Apalagi produk SMK bukan sebatas mobil, tetapi juga laptop, in focus, kapal laut, hingga pesawat terbang.Ketiga, nama Esemka menjadi jaminan bahwa para lulusan sekolah kejuruan merupakan tenga kerja terampil yang siap bekerja dimana saja dalam bidang apapun. Keempat, nama Esemka telah menaikkan citra SMK. Kini orang tidak dapat lagi memandangnya dengan sebelah mata. Selain menghasilkan tenaga terampil, SMK juga memberi peluang bagi para lulusannya untuk melanjutkan ke perguruan tinggi, seperti rekanrekannya dari SMA. Kelima, nama Esemka akan mendorong lahirnya iklim yang kompetitif di antara lembaga pendidikan yang relatif sejenis, terutama dengan jenjang yang lebih tinggi, untuk melahirkan produkproduk terbaik mereka. Sekarang saja sudah mulai muncul jargon: anak SMK saja bisa, masa perguruan tinggi tidak bisa?Keenam, nama Esemka menjadi jaminan keberlanjutan produksi mobnas karena ia melekat dengan pelaksanaan pendidikan. Selama sistem pendidikan kita berjalan, yang di dalamnya ada SMK, selama itu pengkajian dan pembuatan mobnas akan berlanjut. Ketujuh, nama Esemka menunjukkan bahwa pengembangan mobnas melalui SMK bukanlah proyek sesaat; melainkan menjadi bagian dari strategi nasional untuk kemajuan bangsa yang melekat dalam sistem pendidikan nasional. Respon untuk tip 2, pertanyaannya apa sih

ukurannya internasional itu? Apakah benar yang “enak” dan “bunyi” di telinga pasar internasional itu berarti haru selalu meApalagi produk SMK makai nama bukan sebatas mobil, yang kebaratb a r a t a n ? tetapi juga laptop, in Kiranya tidak focus, kapal laut, hingga selalu. Lagi pula, trend pesawat terbang.Ketiga, branding yang nama Esemka menjadi b e r b a s i s etnografis jaminan bahwa para dewasa ini kian lulusan sekolah mendapat tempat di hati kejuruan merupakan konsumen. tenga kerja terampil L e b i h krusial lagi, yang siap bekerja salah satu dimana saja dalam aspek penting dari nama/ bidang apapun. brand adalah Keempat, nama Esemka aktivitas pengkomunikasiannya. telah menaikkan citra Nama keren SMK. Kini orang tidak perlu, tetapi brand yang dapat lagi memandangbiasa-biasanya nya dengan sebelah saja (maaf, b a h k a n mata. Selain kampungan menghasilkan tenaga sekalipun) terampil, akan menjadi terbiasa di telinga orang jika dilakukan publisitas secara jutaan dan seterusnya. Yang Penting 3B optimal.Mengapa demikian? Semua masukan untuk Karena di balik aktivitas pengkomunikasian merek/ kebaikan sudah barang tentu brand itu ada upaya adalah sangat berharga. memperkenalkan, mengajar- Paling tidak itu menunjukkan kan, dan mendorong peniruan tanda perhatian. Akan tetapi untuk mobnas yang bernama dalam pengucapan. Sebab itulah, dalam ke- Esemka ini, di tengah-tengah seharian sering kita tak me- blantika industri mobil Indonyadari bahwa kita telah nesia, ada 3B yang perlu menghafal sejumlah merek dilakukan: Bicarakan, Beli, karena terpapar oleh ragam dan Budayakan. Untuk B yang pertama, merek tersebut melalui berbagai jenis media. Dari se- kita sudah banyak memjumlah merek yang kita bicarakannya. Hampir semua hafal tersebut tidak se - yang berkenaan dengan mobil muanya kebarat-baratan, Esemka kita pernah mentetapi juga Jepang, Korea, dengar dan atau membacanya. China, Taiwan, India, dan Agar namanya tetap bergema negara tiimur lainnya. Res- di seantero Nusantara bahkan pon untuk tip 3, kiranya su- mendunia, pembicaraan terd a h j e l a s b a hw a n a m a sebut perlu terus dilanjutkan; Esemka gampang diingat. bukan saja pada oborolan Buktinya, nama ini terus biasa, dalam pemberitaan, menjadi buah bibir sejak awal pamer cakap di TV, radio, dan kemunculannya. Pro-kontra seminar, melainkan menjadi mengenai mobil ini di antara bahan penelitian untuk riset para pesohor politik dari le- skripsi, tesis, dan disertasi vel walikota, gubernur, menteri ataupun untuk dimuat di hingga presiden, kian menam- jurnal nasional maupun interbah besar nama Esemka. nasional. Di tangan para politisi Bagi yang mampu bertermasuk kalangan DPR bahasa asing, baik juga memnama Esemka mencuat bicarakannya dalam ragam bagaikan hendak menembus bahasa: Arab, China, Inggris, langit nusantara. Ditambah Jepang, Jerman, Korea, Prapula nama Esemka selaku ncis, Rusia, Spanyol, dan lain tanda (sign) secara semiotis sebagainya.Untuk B yang memiliki petanda (signifier) kedua, bagi mereka yang yang amat banyak yaitu mampu secara finansial, SMK-SMK yang tersebar di jadikanlah mobil Esemka di seluruh pelosok Tanah Air. urutan pertama dalam daftar Soal disukai atau tidak, pilihan mobil yang akan dibeli. menjadi plesetan sekalipun, Dengan membelinya betampaknya sangat gegabah rarti kita mendukung produksi hanya karena seorang mobil Esemka secara maskawan berkomentar yang sal.Untuk B yang ketiga, baik rada miring di FB, lantas bagi yang mampu maupun menyebut nama Esemka bagi yang belum mampu, tidak disukai ataupun jadikanlah mobil Esemka jadi bahan olok-olokan. sebagai bagian dari menumDalam jejaring media buhkan budaya nasionalisme sosial, jumlah pengikut Indonesia. Sebab, hanya deadalah hal yang sangat ngan cara inilah pengempenting. Kalau baru satu bangan mobnas Indonesia akan dua saja belum bisa berjalan dengan baik sebagaidijadikan indikator. mana ditempuh oleh bangsa Puluhan, ratusan, saja belum Jepang, Korea, China, ataupun dapat dipakai sebagai ukuran. Malaysia. Mereka bangga Hanya kalau mengantongi dengan karya bangsanya angka ribuan, baru diper- sendiri dan menjadikannya hitungkan. Lebih kuat lagi sebagai budaya nasional kalau hitungannya adalah mereka. Mereka bisa, kita puluhan ribu, ratusan ribu, juga tentu bisa (*)

Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto, Pemimpin Redaksi: Zul Effendi, Pemimpin Perusahaan: Irfan Jasri, Wakil Pemimpin Redaksi: Eko Yanche Edrie, Dewan Redaksi : H. Hasril Chaniago (Ketua), Zul Effendi, Eko Yance Edrie, Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Redaktur Pelaksana: Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Sekretaris Redaksi: Silvia Oktarice, Koordinator Liputan: Rudi Antono, Koordinator Liputan Daerah: Syamsu Rizal, Redaktur: Aci Indrawadi, Afrianita, Atviarni, Dodi Nurja, Nova Anggraini, Perdana Putra, Rahmatul Akbar, Reporter Padang: Gusni Yenti Putri, David Ramadian, Haswandi, Andika Destika Khagen, Ade Budi Kurniati, Suswinda Ningsih, Mice Angelasari, Devi Diani, Nasrizal, Meidella Syahni Koresponden: Syamsuardi S, Jon Indra, Ridwan (Bukittinggi), Dedi Salim, Trisnaldi (Pariaman/Padang Pariaman), Zulkifli, Syafril Nita, Sri Mulyati, M Siebert (Payakumbuh/Limapuluh Kota), Atos Indria, Ahdi Susanto, Welina (Pasaman), Miazuddin, Kasra Scorpi (Agam), Iwan DN, Darwin Danin, Maison (Padang Panjang), Yuldaveri, Emrizal, Aldoys (Tanah Datar), M. Junir, Gusmizar (Pasaman Barat), Sabrul Bayang, M. Joni, Haridman (Pesisir Selatan), Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito, Marnus Chaniago (Kabupaten Solok/Kota Solok), Icol Dianto (Solok Selatan), Alamsyah Halim, Fadilla Jusman (Sawahlunto), Azneldi (Sijunjung), Maryadi, Ferry Maulana (Dharmasraya), Biro Jakarta: Syafruddin Al (Koordinator), Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: M. Moralis Biro Kepri: Yon Erizon Tim Kerja Usaha: Isbadri Bakri (Koordinator Sirkulasi), Nofriza Zaniyar, Alfarino Ikhsan (Koordinator Promosi), koordinator Iklan : Yunasbi, Tata Letak/Desain: Syafrizal (Koordinator), Nurfandri, Rahmad Doni, Rahmi, David Fernanda, HRD : Desmasari, Umum : Nurmi Jamal, Keuangan : Bedhendri, Kasir : Desy, TI : Teguh, Defriansyah Pra Cetak : Sawal Marjuni.HRP, Mai Hendri, Syamsul Hidayat, Cetak : Mardianto (Koordinator), Elvin Devino, Afandi, Rudi Kurniawan, Prasetyo, Jecky Jekcson. Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp57.000, Harga eceran Rp2.500,- Tarif iklan: Tarif Iklan: Display FC halaman satu: Rp50.000/mm kolom, Display BW halaman satu: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam FC: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam BW: Rp17.500/mm kolom, Iklan SC :Rp25.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat FC: Rp15.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat BW: Rp10.000/mm kolom, Dukacita: Rp10.000/mm kolom, Iklan kolom (maks 300 mmk) FC: Rp15.000, Iklan Kolom (maks 300 mmk) BW: Rp10.000, Advertorial FC: Rp40.000/mm kolom, Advertorial BW: Rp10.000/mm kolom Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, Bank Nagari Cabang Utama Padang Rek No: 1008.0103.00009.1 PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com


SUMBAR 7

RABU, 8 FEBRUARI 2012 M 15 RABIUL AWAL 1433 H

LINGKAR

PP Sijunjung Dukung Anto Barat

Disdik Solsel Gelar Mutasi SOLSEL, HALUAN — Dinas Pendidikan Kabupaten Solok Selatan melangsungkan mutasi dan promosi Kepala UPTD Pendidikan, Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah.

SIJUNJUNG, HALUAN — Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila Kabupaten Sijunjung mendukung Al Davit Bule yang akrab disapa Anto Barat, untuk menjadi Ketua MPW Pemuda Pancasila Sumbar. Hal ini ditegaskan Ketua MPC Pemuda Pancasila Sijunung Afrimen Koto alias Af Dukun kepada Haluan di simpang Muaro Bodi, Selasa (7/2) kemarin. “Kita dukung Anto Barat sebagai Ketua MPW Pemuda Pancasila Sumbar, karena dia cukup kredibel dan sanggup membesarkan nama Pemuda Pancasila Sumbar untuk lima tahun yang akan datang,” kata Afrimen Koto sekaitan dengan suksesi pemilihan Ketua MPW Pencasila Sumbar yang akan diselenggarakan di Padang dalam waktu dekat ini. Dikatakannya, sosok yang cocok untuk menggantikan Leonardy Hermaini yang sudah menghabiskan masa bakti lima tahun sebelumnya adalah Anto Barat. Afrimen Koto menyambut baik kehadiran Anto Barat untuk untuk memajukan organisasi Pemuda Pancasila Sumbar periode selanjutnya. “Kita harapkan dengan terpilihnya Anto Barat nanti, Pemuda Pancasila bisa berkiprah lagi di Sumbar dan mampu memberikan sumbangsih sesuai dengan fungsinya sebagai salah satu organisasi yang patut diperhitungkan di Ranah Minang ini,” jelasnya. (h/nop)

TANDA TANGAN — BUPATI Solsel Muzni Zakaria menandatangani naskah pelantikan Kepala UPTD Pendidikan Kepsek dan Pengawas Pendidikan. ICOL

Lurah dan LPM Ikuti Pelatihan

Cegah KDRT, Wanita Harus Punya Usaha

BUKITTINGGI, HALUAN — 72 peserta terdiri para lurah, ketua LPM dan koordinator Badan Keswadayaan Masyarakat/Lembaga Keswadayaan Masyarakat (BKM/LKM) dari 24 kelurahan di Kota Bukittinggi, mengikuti pelatihan penguatan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan (PNPM-MK). Ketua panitia pelaksana H. Bustami, dalam kegiatan yang dibuka Asisten II Setdako Ismail Johar, SH mewakili walikota, di aula Balaikota Bukit Gulai Bancah mengemukakan, pelatihan diselenggarakan Forum LKM kecamatan dan difasilitasi Bappeda Kota Bukittinggi. Asiten II Ismail Johar, SH, dalam sambutannya atas nama Walikota Ismet Amzis menyatakan, Kota Bukittinggi berhasil menempati peringkat kedua di Sumbar dan ke-30 dari 440 kabupaten dan kota di tanah air dalam penilaian kinerja pelaksanaan kegiatan PNPMMP tahun 2011. Keberhasilan itu diraih berkat kerjasama yang baik dan sinerji antara pemda dan stakeholder terkait. Namun, Ismail Johar mengharapkan semua pihak terkait, baik di jajaran pemerintahan maupun stakeholder kemasyarakatan, agar punya pemahaman dan komitmen sama dalam hal langkahlangkah penanggulangan kemiskinan di masa datang. (h/rdw)

BUKITTINGGI, HALUAN — Kaum ibu sesuai emansipasi wanita dan pendekatan gender dewasa ini diharapkan mempunyai usaha yang dapat membantu meningkatkan ekonomi keluarga. Sebab, masalah ekonomi dalam keluarga, merupakan salah satu pemicu terjadinya tindak Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT). “Dari berbagai kasus yang menjadi motif atau penyebab, diantaranya makin tinggi ketergantungan istri kepada suami dalam pemenuhan kebutuhan ekonomi rumah tangga, makin besar peluang terjadinya KDRT,” ujar Kepala Kantor Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Kota Bukittinggi, Zuibar, S.Pd pada sosialisasi Undang –undang No. 23 tahun 2004 tentang Penghapusan KDRT, di aula Kantor Camat Aur Birugo Tigo Baleh (ABTB), Selasa (7/2). Menurut Zuibar pada kegiatan yang diikuti seluruh anggota Kelompok Kerja Operasional

(Pokjanal) itu, KDRT terjadi tidak hanya terhadap fisik, tetapi juga psikis yang disebabkan oleh banyak hal. Diantaranya faktor ekonomi dan kehidupan seksual. Ini dapat terjadi baik terhadap orang dewasa maupun anak-anak. Disinilah peran Pokjanal merealisasikan penghapusan KDRT di tengah masyarakat dengan cara pencegahan dan penyelesaian yang menghasilkan perdamaian, bukan perceraian. “Salah satunya, setiap kaum perempuan sesuai dengan emansipasi wanita dan pendekatan gender di zaman sekarang ini, diharapkan memang harus kita dorong agar mempunyai usaha yang dapat membantu meningkatkan ekonomi keluarga,” jelasnya. Pokjanal, kata dia, juga berkewajiban mengajak masyarakat secara keseluruhan agar turun tangan terhadap masalah KDRT yang terjadi di lingkungan sekitar. Pokjanal yang berasal dari tokoh masyarakat, tokoh agama dan

pemerintah, berkewajiban mensosialisasikan masalah ini kepada semua lapisan masyarakat melalui berbagai pertemuan dan kesempatan agar mereka memahami hak dan kewajiban yang mereka miliki. Jika masalah ini sudah seimbang otomatis akan mencegah terjadinya KDRT itu sendiri. Sementara Camat ABTB Rismal Hadi, S.STP. M.Si sangat berharap melalui Pokjanal Kecamatan dan Pokja Kelurahan, KDRT ini benar-benar tidak terjadi lagi ditengah masyarakat. Keharmonisan dalam keluarga akan berpengaruh terhadap banyak hal. Diantaranya kelangsungan pendidikan ana-anak, kamtibmas dan suksesnya pelaksanaan berbagai program pembangunan yang digulirkan ke tengah masyarakat. “Oleh sebab itu, mari kita maksimalkan upaya kearah yang diinginkan dengan keaktifan berbagai pihak. Baik Pokja dan Pokjanal, maupun masyarakat sebagai objek,” imbaunya. (h/rdw)

LOMBA KKG PKK KB KES TINGKAT SUMBAR 2011

Posyandu Mekar Sari Juara I Sumbar DHARMASRAYA, HALUAN — Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) Mekar Sari, berhasil meraih juara I pelaksana terbaik posyandu pada lomba KKG PKK KB KES Tingkat Provinsi Sumatera Barat tahun 2011. Hal itu disampaikan Ketua TP PKK Kabupaten Dharmasraya Hj. Zaksai Kasni Adi Gunawan di ruang kerjanya, di Pulau Punjung, Selasa (8/2). Dikatakannya, bahwa Posyandu ini terletak di Jorong Koto Ranah, Nagari Kurnia Selatan, Kecamatan Sungai Rumbai, yang di kelola 5 orang kader. Mereka adalah Winarsih, Surani, Nita Nisari, Aidi Fitri dan Iryan Nelmi, yang dibina oleh PKK, Badan Pemberdayaan Masyarakat, Lembagalembaga Nagari, Pemberdayaan Perempuan (BPML2NPPKB) dan Dinas Kesehatan. Posyandu ini selain melaksanakan 5 langkah kegiatan Posyandu dengan sasaran 17 orang bayi, 80 orang anak

balita, 18 orang ibu hamil, 17 WUS, 195 PUS, dan 108 orang peserta KB, juga telah melak sanakan kegiatan secara terintegrasi dengan PAUD yang memiliki 35 orang anak, dan BKB yang memiliki 102 orang ibu rumah tangga. Semua kegiatan tersebut dilaksanakan pada gedung TK berukuran 18 x 7 m yang dibangun dengan dana PNPM MP senilai Rp163.230.000 pada tahun 2010 lalu. Kegiatan inovatif yang telah dilaksanakan posyandu ini adalah gerakan seribu, dimana setiap ibu-ibu yang berkunjung ke posyandu (ibu balita/ ibu hamil) memberikan sumbangan seribu rupiah. Hasilnya kemudian digunakan untuk kegiatan operasional posyandu. Sampai saat ini sumbangan tersebut sudah mencapai dua ribu rupiah. Namun kegiatan tersebut masih saja disebut dengan gerakan seribu. Selain kegiatan seribu, dilaksanakan pula kegiatan kelas ibu hamil yang me-

libatkan suami, kelas ibu balita, dan ulang tahun massal balita, serta pembuatan kebun percontohan dalam rangka pemanfaatan lahan pekarangan. Hasil kebun tersebut kemudian digunakan untuk

penambah kas posyandu. Keberadaan posyandu tersebut telah banyak memberikan manfaat bagi masyarakat sekitarnya, terutama para ibu rumah tangga yang memiliki anak balita. Karena posyandu telah

BUPATI Dharmasraya Ir Adi Gunawan dan Tua TP PKK Kas Adi Gunawan memberi imunisasi di Posyandu Mekar Sari. MARYADI

BERYL COPY CENTRE

Pemilik Angkot Diminta Selektif Memilih Sopir BUKITTINGGI, HALUAN — Pemko Bukittinggi minta para pemilik perusahaan angkutan umum di kota itu agar selektif memilih sopir. Pasalnya, banyak sopir yang diduga mengkonsumsi narkotika, psikotropika dan zat adiktif serta obat terlarang lainnya. “Permintaan pemko itu sudah disampaikan kepada sejumlah pemilik perusahaan angkutan umum melalui surat,” ungkap Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Asri Bakar, SH kepada wartawan, Selasa (7/2). Permintaan itu dilakukan pemko, menurut Asri Bakar, sebagai langkah antisipasi. Sebab, dugaan banyaknya para sopir mengkonsumsi narkoba sudah menjadi pembicaraan publik di kota ini. Jika dibiarkan, akibatnya membahayakan keselamatan penumpang. Karena itu, selain menyampaikan permintaan melalui surat, pihaknya juga akan menggelar razia terhadap para sopir angkutan umum, bekerjasama dengan Badan Narkotika Kota (BNK) dan Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres setempat. Sopir bus angkutan kota dalam provinsi (AKDP) dan angkutan kota antar provinsi (AKAP), lanjutnya, jika menggunakan narkoba rawan ter-

jadinya kecelakaan. Karena mereka mengemudi mobil untuk jarak yang sangat jauh. Jika pengusaha sengaja membiarkan para sopir mengkonsumsi narkoba, tentu akan ditindak tegas. Dishubkominfo sebagai induk dari perusahaan angkutan umum, kata Asri Bakar, selain berharap agar para pengusaha agar dapat mengawasi sopir supaya tidak mengkonsumsi narkoba, pihaknya juga akan memberi pelatihan terhadap para sopir. Yakni, pelatihan bagaimana para sopir memberi rasa aman dan nyaman kepada penumpang dan keselamatan orang lain, memberi pengetahuan tentang ramburambu jalan serta sejumlah pelatihan lainnya. Pelatihan bagi para sopir dijadwalkan berlangsung pada minggu kedua Maret 2012 mendatang. “Kendati belum ada laporan secara resmi terkait adanya sopir yang mengkonsumsi narkoba sebelum mengemudikan mobil, namun dengan pelatihan itu, sopir yang biasanya mengemudikan kendaraan tidak memberikan rasa aman dan nyaman bagi penumpang seperti mengebut atau ugal-ugalan, ke depan diharapkan bisa berubah,” tambahnya. (h/rdw)

Usaha LAPANG, hasilnyo GADANG ...!!!

Grosir & Retail Sales, Service, Spare Part & Rental Mesin dari USA

DP

Menyediakan Mesin Foto Copy Bermacam Tipe : B-panel adalah sistem kontruksi

CANON NP 6050 CANON IR 5000 CANON IR 6000 CANON IR 5020 CANON IR 6020 CANON IR 8500 CANON IR 6570 CANON IR 2200 CANON IR 3300

7jt-an*

Way of Life!

Khusus Februari & Maret 2012

bangunan yang inovatif untuk berbagai jenis struktur. Pada dasarnya, kontruksi B-panel adalah panel lapis ganda beton reinforced yang di desain khusus dengan lapisan polystyrene di tengahnya. Kontruksi ini memiliki karakteristik insulasi thermal dan akustik, dan ketahanan gempa yang sangat unggul, di samping keuntungan-keuntungan lainnya.

CANON IR 8500 = Rp.

memberikan pelayanan yang sangat berguna bagi pemeliharaan perkembangan kesehatan ibu dan anak di daerah tersebut, sehingga kegiatan posyandu ini mendapat dukungan yang positif dari masyarakat sekitar. (h/mdi)

Tujuannya, guna memajukan pendidikan di daerah itu, Selasa (7/2). Hadir dalam pelantikan itu, Bupati Solok Selatan H. Muzni Zakaria, Kapolres, Dandim, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) H. Hamudis S.Pd, kepala sekolah, pengawas dan Kepala UPTD yang dilantik dan disaksikan sejumlah undangan lainnya. “Mutasi dan promosi jabatan ini sepenuhnya mempertimbangkan kebutuhan organisasi dan perkembangan karir sebagai pegawai negeri sipil dan kelancaran program pemerintah di bidang pendidikan,” ujar Hamudis. Mutasi digelar berdasarkan Surat Keputusan Bupati Solok Selatan Nomor: 824/08/ BKD/Bupati- 2012 tentang Mutasi dan Promosi Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Dinas Pendidikan Solok Selatan. Sedikitnya, ada 130 orang pegawai negeri sipil yang masuk daftar mutasi dan promosi kali ini. Mereka yang dimutasi maupun promosi merupakan orang terpilih. Karena itu, pemerintah daerah melalui Dinas Pendidikan meminta agar PNS yang mendapat

amanah menunjukan kinerja yang baik. “Berbuatlah apa yang terbaik demi kemajuan pendidikan daerah kita,” tuturnya. Senada dengan itu, Bupati Muzni Zakaria mengatakan, PNS yang diambil sumpah hari ini merupakan orang-orang yang mengupayakan memajukan pendidikan. Jabatan yang diamanahkan tersebut menjadi penentu kemajuan pendidikan. Karena itu, jangan pernah berhenti dan pikirkan perubahan untuk memajukan pendidikan. “Kita mesti berupaya meningkatkan pendidikan baik di daerah yang jauh dari pusat kabupaten apalagi bagi saudara yang kebetulan bertugas di pusat kabupaten. Kita harus menerima penempatan tugas ini dengan sebaik-baiknya. Jangan jadikan posisi yang saudara anggap tidak cocok itu menjadikan kinerja saudara tidak maksimal,” ucap bupati. Berdasarkan Permendiknas Nomor 28 tahun 2010, kepala sekolah bukanlah jabatan, melainkan hanya tugas tambahan bagi guru dalam rangka pembinaan karir dan bersedia ditempatkan di mana saja. “Yang menempatkan saudara juga manusia yang dipercayakan. Dan saudara juga orang yang dipercayakan untuk memajukan pendidikan. Karena itu, tunjukkan kinerja yang baik sebagai orang yang dipercayai,” katanya. Bupati berharap, semoga mutasi dapat muncul suasana dan semangat baru. Mendorong lahirnya program yang inisiatif, kreatif dan inovatif dalam menjalankan tugas sebagai jabatan baru dan di tempat yang baru. (h/col).

28 juta

BERYL COPY CENTRE

Hubungi : Jl. Veteran No. 50 Padang Telp. (0751) 32666 Jl. Nangka No. 40 Pekanbaru Telp. (0761) 61360 Jl. Sutan Agung No.07 Jambi Telp. (0741) 32495

Kedap suhu. Hemat listrik A/C

Ringan dan kokoh. Tahan gempa

Tahan api

Ramah lingkungan

Pemasangan cepat

Kedap suara

AFFILIATIONS : PT. CISANGKAN, PT. BETON ELEMENINDO PUTRA Hubungi Kantor Pemasaran Kami : Jl. Nipah No. 10 Telp. 0751-28685 / 7841709 / 8500258 - 081363500284-081363500258

www.b-panel.com

PT. ELANG PERKASA MOTOR : Jl. Khatib Sulaiman No.87 Padang Telp. (0751) 7051422, 7051423 Kantor Cabang : = PAYAKUMBUH : Jl. St. Usman No.14, Kampung Cina Telp. (0752) 91795 = DHARMASRAYA : Jl. Lintas Sumatera Koto Baru KM.218 Dharmasraya Telp. (0754) 71245

* syarat & ketentuan berlaku HARI MINGGU / LIBUR SHOWROOM TETAP BUKA


8 LUAR NEGERI

RABU, 8 FEBRUARI 2012 M 15 RABIUL AWAL 1433 H

NOTES

Sultan Murad IV SULTAN Murad Ahmed atau Murad IV (16 Juni 1612 – 9 Februari 1640) adalah Sultan Turki Utsmani antara 10 September 1623-9 Februari 1640, terkenal karena perbaikan otoritas negara dan kebrutalan metodenya. Ia adalah anak dari Sultan Ahmed I dan Sultan Kosem yang berdarah Yunani. Naik tahta melalui sebuah konspirasi pada tanggal 10 September 1623, ia menggantikan pamandanya Mustafa I . Semasa pemerintahannya Iamemberantas korupsi yang telah berkembang semasa pemerintahan sultan terdahulu. Ia mengubah sejumlah kebijakan, seperti membatasi pengeluaran tak berguna. Ia juga melarang alkohol, kopi, dan tembakau. Ia memerintahkan hukuman mati bagi mereka yang melanggar aturan ini. Ia akan meronda di jalanan dan kedai seluruh Istanbul dengan berpakaian seperti rakyat biasa di malam hari, menyaksikan penegakan hukum ini. Jika saat meronda di dalam ia menyaksikan prajurit merokoq atau mabuk-mabukan, ia akan membunuhnya di tempat. (wk)

LINGKAR AS Bekukan Aset Bank Iran WASHINGTON, HALUAN — Gedung Putih bereaksi semakin keras untuk mengikat Iran. Sebab mereka masih kesal karena Iran belum terbuka soal dugaan pengembangan fasilitas nuklir. Senin waktu setempat Presiden Barack Obama berniat membekukan seluruh properti Bank Sentral Iran dan sejumlah aset milik institusi keuangan Iran dan pemerintah Iran di Amerika Serikat. Pembekuan tersebut juga meningkatkan kewaspadaan di sejumlah negara bahwa mereka akan menghadapi hukuman serupa jika terus berbisnis dengan bank sentral Iran. Perintah pembekuan tersebut ditandatangani Presiden Obama Senin lalu. Alasannya adalah untuk menekan pemerintah Iran. Presiden berdarah Kenya ini sadar pembekuan bank sentral akan mengganggu aktivitas ekonomi dan menekan hubungan diplomatik ke negara di Asia Barat tersebut. Jadi Amerika berharap Iran mau terbuka ke komunitas internasional terhadap program pengayaan program nuklir. Sanksi terhadap Iran tersebut diikuti pula oleh Inggris. Negara di Eropa Barat ini telah ikut bergerak terhadap sistem perbankan Iran dengan memutuskan hubungan antara Iran dan sistem keuangan di London. Dalam suratnya ke Kongres Amerika, Obama berujar bank di Iran telah menyembunyikan transaksi untuk menghindar dari sanksi keuangan Amerika. “Saya telah memutuskan sanksi tambahan untuk menghindari praktek-praktek penipuan oleh bank sentral Iran,” ujar Presiden yang sempat tinggal di Indonesia tersebut. Obama menganggap bank-bank di Iran telah menyembunyikan sejumlah transaksi keuangan untuk menghindar atau mencari jalan lain dari pengaruh sanksi Amerika dan Uni Eropa. Bank-Bank di Iran, menurut Obama, telah menjadi alat pencucian uang rezim yang berkuasa. Kondisi ini tidak bisa diterima sistem keuangan internasional. Jumlah aset keuangan Iran di Amerika tidak jelas. Tapi sejumlah lembaga keuangan Iran sudah memiliki aset di Amerika sejak revolusi Islam terjadi pada 1979. Amerika mulai memberi sanksi ke Negeri Para Mullah tersebut sejak November 2011. Negeri Abang Sam ini membatasi kemampuan Teheran dalam mengirimkan minyak dan gas, sehingga akan mengganggu keuangan pemerintahan Garda Revolusi Iran. Bersama Uni Eropa, Amerika juga terus memberi tambahan sanksi terhadap industri minyak Iran. “Ada peningkatan dalam sanksi yang kami berikan, dan ini bagian dari eskalasi sanksi,” ujar juru bicara Gedung Putih, Jay Carney, usai penandatanganan sanksi tambahan tersebut. Surat Obama tersebut ternyata disambut Senat. Tapi pemungutan suara belum diambil untuk memutuskan apakah perlu sanksi tambahan demi membekukan aset keuangan Iran di Amerika Serikat. (ti)

LATIHAN PENYELAMATAN — Sejumlah pelajar menutupi kepala mereka dan berlarian keluar saat latihan penyelamatan dalam gempa di Sekolah Dasar Unit 1 Baclaran, kota Paranaque, metro Manila, Selasa (7/2). Latihan tersebut untuk membantu siswa dan pegawai sekolah bagaimana menyelamatkan diri saat gempa. Gempa dengan kekuatan 6,7 SR mengguncang wilayah tengah Filipina, pulau Negros pada Senin kemarin, memicu terjadinya longsor yang merobohkan rumah dan menewas para korban. REUTERS

Fatah-Hamas Bersatu, Israel Meradang GAZA, HALUAN — Kedua faksi yang bertikai di Palestina, Fatah dan Hamas, memutuskan membentuk kabinet bersama untuk mempersiapkan pemilihan umum mendatang. Langkah ini dikecam Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu yang mengatakan bahwa rekonsiliasi akan merusak perundingan damai kedua negara. Presiden Palestina Mahmoud Abbas dalam pertemuan dengan pemimpin Hamas Khaled Meshal dipilih menjadi kepala kabinet

Fatah-Hamas. Dalam pernyataan yang disiarkan langsung oleh Al Jazeera dari Doha, Qatar, Selasa, kedua pemimpin mengatakan

bahwa ini adalah salah satu upaya mencapai rekonsiliasi yang selama ini dicita-citakan. “Kami, Fatah dan Hamas, serius untuk mengobati luka dan mengakhiri perpecahan dan mengupayakan rekonsiliasi,” kata Meshal. Menurut kesepakatan dalam pertemuan tersebut, Abbas akan bertindak sebagai perdana menteri sementara pemerintahan bersatu Palestina yang terdiri dari tokoh-tokoh independen. Tugas pemerintahan sementara ini adalah mempersiapkan pemilihan presiden dan parlemen yang akan datang, serta mem-

Presiden Maladewa Akhirnya Mundur MALE, HALUAN — Presiden Maladewa, Mohamed Nasheed, mengundurkan diri, Selasa (7/2) setelah mendapatkan tekanan selama berminggu-minggu dari rakyatnya dan sejumlah pejabat kepolisian. Dalam pidato yang disiarkan televisi pemerintah, Nasheed mengatakan dirinya lebih baik mundur dari jabatannya jika hal tersebut membuat situasi negara lebih baik. Selanjutnya jabatan Nasheed diserahkan kepada Wakil Presiden Mohamed Waheed Hassan Manik. “Saya mengundurkan diri karena saya orang yang tak diharapkan memegang kekuasaan,” ujarnya di televisi. “Saya yakin jika pemerintahan ingin tetap dilanjutkan, penggunaan kekuatan sangat diperlukan. Namun hal itu akan merugikan banyak pihak,” ucapnya lagi. Tekanan kian kuat setelah sekelompok pejabat kepolisian mengambil alih stasiun televisi pemerintah di Ibu Kota Male. Peristiwa tersebut membuat eskalasi tekanan makin deras, bahkan hampir seluruh jalanan di negara kepulauan dekat India itu dipenuhi demonstran, terutama setelah Angkatan Darat Maladewa menahan seorang hakim senior, Abdulla Mohamed, bulan lalu.

Nasheed memegang kekuasaan dari pendahulunya yang telah berkuasa selama 30 tahun, Maumoo Abdul Gayoom, setelah memenangi pemilu pada 2008. Tentara terpaksa menggunakan gas air mata untuk membubarkan para demonstran yang berasal dari pendukung bekas Presiden Abdul Gayoom. Pada acara jumpa pers yang diliput media televisi, Nasheed katakan langkah pengunduran diri merupakan pilihan tepat. “Pengunduran diri adalah langkah tepat jika hal tersebut membuat negara lebih baik. Selanjutnya jabatan ini akan dipegang oleh Wakil Presiden,” ujarnya. Sumber di kantor kepresidenan mengatakan kepada BBC, selain di jalan-jalan utama, demo juga mengambil tempat di depan markas besar militer. Juru bicara kelompok oposisi Partai Progresif Maladewa pimpinan Gayoom, Mohamed Hussain, menuduh militer menggunakan peluru karet ke arah para pengunjuk rasa yang membuat mereka luka-luka. “Banyak demonstran yang terluka akibat tembakan tersebut,” ujarnya. Namun dia tak menyebut detailnya. Tuduhan tersebut langsung ditolak oleh pejabat yang dekat dengan Presiden. (ti)

bangun kembali wilayah Gaza. Meradang Sesaat setelah kesepakatan tersebut dibuat, Netanyahu langsung meradang. Dia mengeluarkan pernyataan yang mengecam persatuan kedua faksi. Dia menyerukan kepada komunitas internasional untuk menghentikan rekonsiliasi Fatah-Hamas. Jika tidak, perundingan damai Israel-Palestina akan berakhir. “Komunitas internasional yang peduli proses damai ini harus turut campur mencegah diwujudkannya ‘pernikahan’ FatahHamas,” kata Netanyahu.

Dalam pernyataannya tersebut, Netanyahu mengatakan tidak akan berunding dengan Palestina yang menerima Hamas. Menurutnya, Hamas adalah kelompok teroris yang mengancam keamanan dan ketenangan warga Israel. “Jika Presiden Abbas ingin mewujudkan apa yang disepakati di Doha hari ini, berarti dia mengabaikan jalan damai dan bergabung dengan para musuh perdamaian. Hamas adalah musuh perdamaian, kelompok ini didukung Iran dan berkomitmen untuk menghancurkan Israel,” kata Netanyahu. (vvn/tmp)

KELUARGA BESAR

MUSYAWARAH KERJA KEPALA SEKOLAH SLTP-SLTA SE KABUPATEN PASAMAN

Mengucapkan Selamat Atas Dilantiknya

M. Zakri, S.Pd.,MM Sebagai Kepala Seksi Kurikulum dan Kesiswaan Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Sumbar Oleh Drs. Syamsulrizal, MM. Senin, 6 Februari 2012 di Aula Lantai II Dinas Pendidikan Sumbar " Semoga Sukses mengemban Amanah " SMAN 1 Tigo Nagari: Bambang Irwan, S.Pd. SMAN 1 Bonjol: Drs. Noviar, M.M. SMAS Imam Bonjol: Indrawardi, S.Pd. SMAN 1 Lubuk Sikaping: Emdison, S.Pd, MM SMAN 2 Lubuk Sikaping: Dra. Sriwiyati Abbas SMASYappas: Dra Gustimawarti SMAN 1 Panti: Bahrum, S.Pd SMAN 1 Dua Koto: Drs Bima Sakti SMAN 1 Pd.Gelugur: Imbalo, S.Pd SMAS PGRI: Muslim Usman, S.Pd SMAN 1 Rao: Faisal, S.Pd, M.M SMKN Bonjol: Uzair Tanjung, S.Pd SMKN Lb.Sikaping: Drs Thaib Salim SMKS Harsa: Mardan, SE SMKN Pd Gelugur: Mukhlis, S.Pd SMKN Rao Selatan: Drs Parluhutan MAN Lb Sikaping: Dra. Roslaini MAN Rao: Drs.H.Mukhlis Agoes, M.Pd SMPN 1 Tigo Nagari: Nasrullah, S.Pd SMPN 2 Tigo Nagari: Afrida, S.Pd

SMPN 3 Tigo Nagari: Afrizal, S.Pd SMPN 1 Simpati: Neldi Mizwar, S.Pd SMPN 2 Simpati: Elfi Luciana, S.Pd SMPN 1 Bonjol: Akhsan Arief, S.Pd SMPN 2 Bonjol: Syaiful Amri, S.Pd SMPN 3 Bonjol : Jon Dariyanto, S.Pd SMPN 1 Lb Sikaping: Budi Setiawan, S.Pd.,M.Pd SMPN 2 Lb Sikaping: Endri Joni, S.Pd SMPN 3 Lb Sikaping: Drs Hermansyah SMPN 4 Lb Sikaping : Pelmi Erisal, S.Pd SMPN 1 Panti: Drs. Hasyim SMPN 2 Panti:Yuharlis, S.Pd.,MM SMPN 1 Dua Koto: Efriedi, S.Pd SMPN 2 Dua Koto:Yuharmen, S.Pd SMPN 3 Dua Koto: Iskandar, S.Pd SMPN 4 Dua Koto: Mailisda, S.Pd.,M.Pd SMPN 5 Dua Koto:Yuhelnus, S.Pd SMPN 1 Pd. Gelugur:Yusar, S.Pd SMPN 2 Pd Gelugur: Ramsul Ikhlas, S.Pd, MM SMPN 1 Rao Selatan: Fahri, S.Pd

SMPN 2 Rao Selatan : Drs. Andri Jamal SMPN 1 Rao: Rusliandi, S.Pd SMPN 2 Rao: Firdaus, S.Pd SMPN 3 Rao Sarmin, S.Pd SMPN 1 Rao Utara: Ernizar, S.Pd SMPN 2 Rao Utara: Sakir, S.Pd SMPN 1 Mapat Tunggul: Afridedi, S.Pd SMPN 2 Mapat Tunggul: Drs.Yasril SMPN 3 Mapat Tunggul: Feri Famieo, S.Pd SMPN4 Mapat Tunggul: Abdul Latif, S.Pd SMPN 1 MT Selatan: Mardanis Darasan, S.Pd SMPN 2 MT Selatan: Hibban, S.Pd SMPN 3 MT Selatan: Aldi Sepral, S.Pd SMPN 4 MT Selatan: Syafiruddin, S.Pd MTsN Bonjol: Adrinofia, S.Ag MTsN Lb Sikaping: Drs Ade Pabrian MTsN Panti: Hendrial Sakti, S. Ag MTsN Andilan: Drs.Yurnalis MTsN Ls. Kadap: Drs Idrus

TERTANDA FAISAL, S.Pd., MM Ketua

Drs. NOVIAR, M.M Sekretaris


RIAU DAN KEPRI 9

RABU, 8 FEBRUARI 2012 M 15 RABIUL AWAL 1433 H

LINGKAR Riau Siapkan 293 Souvenir Khas untuk PON PEKANBARU,HALUAN — Kepala Balitbang Riau, T Dahril menyatakan pihaknya akan bekerja sama dengan Disperindag dan Diskop dan UKM untuk memproduksi massal souvenir khas untuk PON. Jumlahnya mencapai 293 bentuk souvenir. Corak souvenir tersebut merupakan hasil karya anak Riau yang sempat dilombakan sejak tahun 2011. Menurutnya, dengan adanya lomba souvenir, paling tidak, ada berbagai macam bentuk souvenir yang bisa diproduksi UKMUKM di Riau yang bisa di pasarkan kepada atletatau official peserta PON Riau ke-18 September mendatang. “Dengan adanya 293 bentuk souvenir PON tersebut, akan dapat mengembangkan industri ekonomi kreatif. Dengan perkembangan industri kreatif, maka paling tidak akan dapat mengajak masyarakat untuk menciptakan peluang ekonomi baru yang mengambil moment PON,” te rangnya. Untuk itu, Balitbang akan membuka geraigerai yang menampung kreasi UKM tempatan yang memproduksi souvenir hasil karyanya untuk dipasarkan pada pelaksanaan PON Riau September mendatang. Balitbang juga mengajak UKM lainnya untuk ikut serta membuka gerai-gerai yang memasarkan ke khasannya. Misalnya makanan khas, baju khas (batik Riau), souvenir dan lainnya. (h/rtk)

Batam Dapat Pasokan Gas 20.000 Mmbtu BA TAM, HALUAN — Batam akan mendapat BAT pasokan gas 20.000 MMbtu dari Joint Operating Body (JOB) Pertamina – Talisman Jambi Merang. Untuk tahap pertama, sebanyak 5.000 MMbtu diperkirakan sudah masuk ke Batam pada bulan April 2012. Pasokan gas yang menggunakan alur pipa PT Transportasi Gas Indonesia tersebut, ditandai dengan penandatangan kerja sama jual beli antara PT Perusahaan Gas Negara (PGN) Tbk, PT Inti Daya Latu Prima (IDLP) dan PT Pembangunan Kota Batam yang merupakan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) di Kantor Walikota Batam, Selasa (7/2). “Untuk tahap pertama sekitar lima ribu MMbtu yang akan dipasok ke Batam, dari yang akan dipasok untuk ke depannya sebesar 20 ribu MMbtu. Dengan target paling cepat April ini sudah bisa terealisasi,” kata Hari Basuki, Direktur BUMD Kota Batam. Katanya, harga untuk 1MMbtu gas itu delapan dolar Singapura atau sekitar Rp7.000. Dan diperuntukkan untuk industri, seperti PLN dan lainnya. Bisnis jual-beli gas bumi ini sudah digagas sejak 2008 lalu, namun baru bisa direalisasikan pada 2012 karena panjangnya birokrasi yang harus dilalui. “Kami akhirnya dipercaya mendapat pasokan gas karena Batam merupakan kawasan free trade zone (FTZ). Dan gas yang dimilikinya akan diserap secara maksimal oleh industriindustri yang ada di Batam, karena lebih murah daripada bahan bakar lainnya serta ramah lingkungan,” katanya. Riza Pahlevi, Direktur Keuangan PT PGN menuturkan, perjanjian ini me nunjukkan komitmen PGN dalam meningkatkan pemanfaatan bahar bakar gas di dalam negeri. “Seiring dengan terus naiknya harga bahan bakar minyak, permintaan gas di dalam negeri terus meningkat. Untuk itu kita dorong pemanfaatan gas di dalam negeri,” ungkapnya. Namun dalam MoU belum tercatat berapa pasokan yang akan diberikan masing-masing untuk PT Inti Daya Latu Prima dan PT Pembangunan Kota Batam. Walikota Batam Ahmad Dahlan merespon baik kerja sama ini. Pasalnya, kata dia, ke depan distribusi dan keperluan industri akan lebih baik, khususnya PLN. Karena suplai gas tersebut juga akan dibahas mengenai pembagian wilayah baik PLN maunpun BUMD. (cw56)

KUNJUNGAN KERJA — Sejumlah anggota DPRD Provinsi Kepri melakukan kunjungan kerja ke Singapura, Selasa (7/2). Kunjungan itu bertujuan untuk memperat hubungan kerja sama ekonomi dan sektor lainnya antara Provinsi Kepri dan Singapura. Penanam modal asing (PMA) terbesar di Kepri adalah Singapura, Malaysia, Jepang dan negara lainnya. HALUAN KEPRI

PWI Kecam Intimidasi Terhadap Haluan Kepri BATAM, HALUAN — Pengerahan ratusan buruh pelabuhan ke Kantor Perwakilan Harian Umum Haluan Kepri Tanjungpinang dan Bintan di Kota Tanjungpinang, Senin (6/2) dikecam Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Cabang Kepri. Kecaman serius disampaikan Ketua PWI Kepri, Ramon Damora. Menurut Ramon aksi

pengerahan massa tersebut sangat bertentangan dengan kebebasan pers sebagaimana tercantum pada Undang-Undang Pers Nomor 40 tahun 1999. “PWI Kepri mengutuk keras aksi pengerahan massa yang dilakukan ke Kantor Haluan Kepri Tanjungpinang. Apalagi sudah ada aksi pelemparan telor dan botol air mineral yang sudah mengarah pada tindakan kriminal,” ujar Ramon Damora saat di Batam Centre, Batam, Selasa (7/2). Atas pengerahan massa tersebut, Ramon meminta agar pihak keamanan segera mengungkap aktor intelektual yang ada di belakang buruh. Karena dikhawatirkan aksi serupa akan terus dimanfaatkan oleh pihak-pihak

tertentu terhadap media cetak dan media elektronik yang melakukan kontrol sosial. “ Kontrol itu tidak untuk pemerintah atau penguasa saja, tetapi pers juga melakukan kontrol untuk masyarakat,” kata Ramon. Sebagaimana diberitakan kemarin, pada Senin (6/2) Kantor Perwakilan Haluan Kepri Tanjungpinang dan Bintan di Kota Tanjungpinang didatangi ratusan buruh bongkar muat pelabuhan ilegal Pinang Marina, Kota Tanjungpinang. Mereka meminta Haluan Kepri (Grup Haluan di Provinsi Kepri) untuk menghentikan berita-berita penyelundupan barang dari luar negeri di pelabuhan ilegal Pinang Marina. Mereka mengeluh, akibat pemberitaan Haluan Kepri ten-

Ratusan Karyawan PT Varta Kembali Mogok BATAM, HALUAN — Belum diakomodirnya tuntutan tunjangan uang perumahan, membuat ratusan karyawan PT Varta kembali mogok kerja. Aksi ini dilakukan karyawan dengan duduk di kantin perusahaan, tanpa mau melakukan aktifitas kerja. “Aksi mogok kerja dilakukan spontanitas sekitar 300 karyawan,” ungkap karyawan PT Varta yang enggan disebut namanya, Selasa (7/2) di PT Varta, Kawasan Industri Batamindo, Mukakuning, Batam. Menurut sumber tersebut, dalam perundingan antara perwakilan karyawan dan manajemen PT Varta, masih belum ada kesepakatan besaran angka tunjangan perumahan. Karyawan menuntut tunjangan perumahan

sebesar Rp225 ribu. Sedangkan perusahaan hanya bertahan di angka Rp100 ribu. Perjanjian kerja bersama (PKB) yang sudah disepakati pada Kamis lalu, hanya 80 pasal yang telah disetujui dari 84 pasal yang dibahas. Masih ada beberapa pasal yang menunggu belum rampung, termasuk besaran tunjangan perumahan yang belum muncul. “Hari Jumat lalu keluar angka Rp100 ribu, itu pun dari HRD (Human Resource Department). Karena kecewa, mulai Jumat (3/ 2) kami mogok (kerja) dudukduduk saja di kantin,” imbuhnya. Aksi mogok kerja akhirnya terus berlanjut hingga Selasa (7/ 2). Ada sekitar 300 karyawan melakukan aksi mogok kerja.

Mereka adalah karyawan PT Varta Lot 23 dan Lot 310. HRD PT Varta, Puji Hartani belum bersedia berkomentar atas aksi mogok kerja karyawan. Ia beralasan, belum mendapatkan izin dari atasan untuk mengkonfirmasi permasalahan hubungan industrial yang terjadi di PT Varta. “Masih belum ada izin dari bos untuk memberikan keterangan ke media,” ujarnya. Aksi mogok secara spontan yang dilakukan ratusan karyawan PT Varta ini, merupakan tindak lanjut atas aksi demo yang pernah dilakukan pada 19 Januari 2012 lalu. Mereka mendesak perusahaan merealisasikan tunjangan perumahan yang layak.(hk/wan)

1.689 WNI Ditolak Masuk ke Singapura

Sepanjang tahun 2011 sebanyak 1.689 WNI ditolak masuk ke Singapura. WNI itu umumnya berangkat dari Batam, seperti dari Pelabuhan Ferry Internasional Batam Centre. NET BATAM,HALUAN — Sepanjang tahun 2011, sebanyak 1.689 Warga Negara Indonesia (WNI) ditolak masuk ke negara Singapura melalui dua pelabuhan di Kepri yakni di Tanjungpinang dan Batam. Penolakan tersebut disertai alasan yang terkesan berlebihan. Sementara itu, warga Singapura yang masuk ke Indonesia melalui dua pelabuhan tersebut, sebanyak 280 orang yang terbagi dari 264

orang yang ditolak dari pelabuhan di Batam dan selebihnya dari pelabuhan di Tanjungpinang. Menurut Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kepri Yusuf Riadi, beberapa alasan yang diungkap Pemerintah Singapura salah satunya adanya kekhawatiran soal banyaknya warga Indonesia yang masuk untuk menjadi pelaut kontrak di kapal-kapal. Alasan lain, untuk antisipasi terkait maraknya aksi bom

di tanah air yang membuat pengamanan terhadap warga Indonesia di luar negeri diperketat. “Tidak hanya di pelabuhan, pihak Imigrasi Singapura juga menerapkan keamanan ketat terhadap pendatang dari Indonesia,” ujar Yusuf dalam rapat bersama Wakil Gubernur Kepri dan Komite I DPD RI di Graha Kepri, Batam Centre, Selasa (7/2). Kata Yusuf, penolakan tersebut merupakan kedaulatan Pemerintahan Singapura, karenanya tidak bisa dibantah. Dikatakan, hak kedaulatan suatu negara ini hanya bisa ditembus melalui diplomasi antar kedua negara. “Kita tidak bisa serta merta melakukan hal yang sama. Yang bisa kita lakukan hanya secara diplomasi melalui forum ASEAN atau forum lainnya di tingkat internasional. Dan hal itu tidak bisa dilakukan secara parsial oleh daerah. Itu wewenang (pemerintah) pusat. Nama-nama seperti saya ini, Yusuf atau Ahmad, bisa mereka tahan di Imigrasi

Pelabuhan sampai setengah jam tanpa ada alasan jelas. Hal seperti ini terjadi dengan alasannya sekuriti (keamanan),” kata Yusuf. Tentang hal tersebut, Wakil Gubernur Kepri Soerya Respationo mengatakan, masalah seperti ini sebenarnya sangat menyentil bagi rasa keadilan atas hak asasi manusia masyarakat Indonesia. “Memang selama ini warga kita ke Singapura diperiksanya bisa lama. Mereka tak peduli berapa banyak uang kita. Tapi kalau warga mereka, supir taksi atau kuli bangunan pun dikasih karpet merah. Kenapa kita tidak bisa melakukan hal serupa?” kata Soerya seolah meminta tanggapan dari sejumlah anggota DPD yang hadir dalam acara itu. Untuk diketahui, dalam pertemuan tersebut anggota DPD yang hadir adalah Bachrum Manyak, Percha Leanpuri, Hafidz Asrom, Sri Kadarwati Aswin, Adhariani, Kamarudin dan Wahidin Ismail serta Alirman Sori selaku pimpinan rombongan. (hk/tsl)

tang praktik penyelundupan di pelabuhan tak resmi itu yang rutin dimuat sejak satu bulan belakangan menyebabkan kapalkapal takut berlabuh. Dampaknya, mereka kehilangan pekerjaan. Karena itu mereka meminta agar pemberitaan penyelundupan itu dihentikan. Diduga gerakan ratusan buruh ini dikendalikan oleh sejumlah bos penyelundup yang usaha ilegalnya terganggu. Dalam Undang-Undang Pers, kata Ramon, sangat jelas diterangkan bahwa menghalanghalangi atau melakukan tindak kriminalisasi pada pekerja pers akan dikenakan denda Rp500 juta atau subsider kurungan dua tahun penjara. Menurutnya, harus diusut siapa aktor yang menggerakkan buruh, karena aksi tersebut sudah mengarah pada tindakan kriminal dengan melempar telur dan botol ke kantor perwakilan Haluan Kepri. Ia menyayangkan prosedur yang ditempuh oleh para pekerja melempari kantor media. Seharusnya para pekerja membuat klarifikasi atas pemberitaan tersebut atau menggunakan hak jawab, jika pemberitaan itu merugikan mereka. “Buruh bisa memberikan

klarifikasi, atau hak jawab, atau kalau memang tidak mempan, buruh bisa langsung menyampaikan kepada Dewan Pers,” ujar Ramon. Tapi sejauh ini, kata dia, Haluan Kepri, hanya melakukan kontrol terhadap adanya pelabuhan ilegal yang bisa merugikan negara. Justru itu, menurutnya, upaya menduduki atau menghalanghalangi pemberitaan di sebuah media oleh ratusan buruh di Tanjungpinang terhadap Haluan Kepri, sangat mencederai kemerdekaan pers. Karena pada dasarnya setiap wartawan berhak mencari, mengolah dan mempublikasikan sebuah infromasi secara luas kepada masyarakat untuk menjadi bahan infromasi masyarakat, kecuali menyangkut kerahasian negara yang mesti harus dilindungi kerahasiannya. “Selama itu bukan rahasia negara, wajib kiranya dipublikan untuk diketahui masyarakat,” tegasnya Ramon yang didampingi sejumlah pengurus PWI Kepri. Sebagai media harian, keberadaan Haluan Kepri adalah melakukan kontrol sosial. Sehingga buruh, kata Ramon tidak perlu khawatir media bersangkutan akan berpihak kepada pihak tertentu. (hk/cw55)

Ketua LSM Otaki Perampokan Rumah Mewah BATA, HALUAN — Dedi, Ketua LSM Peduli Nusantara beserta dua rekannya Bambang dan Rusli yang diduga sebagai komplotan perampok spesial rumah mewah dibekuk jajaran Buser Sateskrim Polresta Barelang, sementara satu pelaku berinisial S berhasil kabur. Dua dari tiga pelaku, yaitu, Bambang dan Rusli dilumpuhkan dengan timah panas di kaki kanannya. Polisi mengamankan barang bukti (BB) senilai Rp500 jutaan. Informasi di Mapolrestra Barelang, penangkapan berawal dari laporan korban bernama Masril, warga perumahan Anggrek Mas 2 Blok C2 Nomor 12, Batam Centre. Rumahnya dibobol, Senin (6/2) sekitar pukul 14.00 WIB. Dia baru lapor polisi pukul 15.30 WIB. Polisi yang mendapatkan laporan tersebut langsung bergerak melakukan penyelidikan dan pengintaian di lapangan. Dengan mencocokan beberapa kejadian kejahatan di Batam, polisi mengindikasikan bahwa perbuatan tersebut dilakukan komplotan penjahat yang sama. Polisi segera melakukan pengintai dengan menelusuri beberapa titik yang dijadikan tempat persembunyian para pelaku. “Tempat kumpulnya para penjahat sudah kita kantongi, pada momen ini kita baru meyakininya. Maka anggota kita kerahkan ke persembunyain yang dituju di kawasan ruli Melcem,”

kata Kanit VI (Jatanras), Satreskrim Polresta Barelang, Iptu Chrisman Panjaitan kepada Haluan Kepri di ruangannya, Selasa kemarin. Penyergapan terhadap para pelaku bermula dari penangkapan terhadap Dedi di jalan arteri Batuampar, Senin (6/2) sekitar pukul 20.15 WIB, polisi langsung menginterigasinya, kemudian langsung melakukan pengembangan di kawasan ruli Melcem, di lokasi tersebut dua pelaku Bambang dan Rusli dibekuk, Selasa (7/2) dinihari sekitar pukul 01.30 WIB. Keduanya dihadiahi timah panas karena sempat melawan dan melarikan diri. Di ruli Melcem RT 02/05, Batuampar, tempat para pelaku berkumpul di kantor LSM Peduli Nusantara, polisi menemukan barang bukti (BB) berupa perhiasan kalung, gelang, cincin emas, cincin berlian, ipad, laptop, seperangkat komputer, ponsel, dompet, tas, plat kendaran roda empat berbagai Nopol dan uang tunai dalam pecahan rupiah, dolar Singapur serta Ringgit Malaysia. Ada BB mobil juga bernopol BP 2461 QQ, yang diduga hasil kejahatan. “Jadi total BB diperkirakan mencapai Rp500 juta rupiah,” kata Chrisman. Para pelaku, beroperasi menggunakan mobil Toyota Avanza. Mobilnya satu tapi plat nomornya banyak. Jadi setiap beroperasi berganti-ganti Nopol.(hk/tea)


10 SIGAB

RABU, 8 FEBRUARI 2012 M 15 RABIUL AWAL 1433 H

LONGSOR SUNGAI TARAB

Jalan Putus Total BATUSANGKAR,HALUAN — Hujan lebat di wilayah Kabupaten Tanah Datar hingga Selasa dini hari, mengakibatkan debit air dari kaki gunung Marapi menjadi lebih besar, ruas jalan raya di Jorong Gunuang Medan Nagari Talang, Sungai Tarab, putus total ditimpa longsoran. “Hingga Selasa dini hari, ruas jalan di dusunAua Jorong Gunuang Medan sempat putus total, karena material tanah yang dibawa longsor menimbun badan jalan”, tutur Walinagari Talang Tangah Andry Andre kepada Haluan di lokasi bencana tersebut (7/2). Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (

PANGKAS POHON — Sejumlah petugas Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Padang, memangkas pohon di Jalan Hiligoo Padang. Saat ini banyak pohon rindang yang pantas untuk dipangkas, karena mengancam keselamatan pengguna jalan jika terjadi hujan dan badai. RIVO SEPTI ANDRIES

BPBD ) Kabupaten Tanah Datar, Altri Suandi setelah menerima laporaan dari warga seteampat, langsung menurunkan anggoata relawan SAR, untuk melakukan pembebasaan bagi akses ruas jalan yang terputus. Dalam suasana hujan badai, para anggota SAR BPBD Tanah Datar mela-

kukan upaya penyingkiran bagi material kayu yang rebah ke arah ruas jalan dengaan menggunakan peralatan pemotong kayu.”Kita telah melakukan koordinasi dengan aparat TNI,Polri dan Pemerintahan Kecamatan, telah dilakukan upaya goro, sehingga dalam hitungana beberapa saat saja, akses jalan yang sempat putus berhasil dibuka”, tutur Kepala BPBD Altri Suandi. Camat Sungaitarab Syahril yang ikut turun memimpin goro pembebasan ruas jalan yang sempat terputus akibat longsor tersebut kepada Haluan menyampaikan rasa terima kasihnya atas koordinasi yang telah dilakukan BPBD dengan aparat terkait,

sehingga sarana transportasi masyarakat yang terputus, berhasil dibuka dengan cepat. Akibat debit air yang terlalu besar di wilayah Nagari Talang Tangah, tidak saja mengakibatkan terjadinya longsor, namun sejumlah lahan pertanian warga banyak yang terendam air, termasuk sejumlah material yang memasuki rumah penduduk yang berada di bagian bawah ruas jalan.”Kita akan upayakan saluran tali bandar yang ada di pinggir ruas jalan untuk diperbaiki, sehingga pada waktu musim hujan tidak berakibat fatal bagi keselamatan masyarakat, terutama yang bermukim di sepanjang ruas jalan”, tutur Walinagari Andy Andre.( h/ezmz)

Lembah Anai “Jalur Pembunuh” Terbesar KAWASAN Lembah Anai sebagai jalur lintas utama Padang-Bukittinggi kembali mengalami musibah longsor. Beberapa bongkahan batu berdiameter satu hingga 3 meter, Senin (6/2) siang meluncur dari tebing dan berhenti diruas jalan. Walaupun tak menimbulkan korban jiwa akan tetapi menyebabkan kemacetan dari kedua arah Kejadian seperti ini tak terhitung lagi jumlahnya. Tak hanya menyebabkan kemacetan arus lalu lintas semata, namun kerap juga merenggut jiwa manusia. Bahkan longsor sudah beberapa kali menimbun kendaraan yang tengah melaju disana. Ruas jalan ini juga sering menimbulkan kecelakaan karena jalan dikawasan hutan lindung tersebut memiliki tikungan dan tanjakan sangat berbahaya. Sudah berkali kali pula kendaraan terjungkal masuk sangai gara gara tak kuat mendaki pendakian yang akrap disebut “ pendakian Silaing Kariang “. Setiap hari baik siang maupun malam terlihat beberapa pemuda saukarelawan berdiri di pertengahan pendakian untuk membantu truck bermuatan berat memberikan aba aba kepada kendaraan yang datang dari arah Padang Panjang. Sebab bila truck truck itu sempat mogok dipendakian akan berdampak buruk. Ken-

daraannya akan meluncur kebelakang dan bisa jadi akan masuk ke Sungai yang sudah siap menunggu dibawahnya. Sebuah bus penumpang umum mereka dinding Yanti” pernah mengalami musibah dilokasi ini. Puluhan penumpangnya meregang nyawa dan ada juga yang patah patah dan luka luka ringan. Jalur ini boleh dibilang sebagai “jalur pembunuh “ terbesar di ruas PadangBukittingi. Menurut catatan Haluan, mulai dari penurunan “ bukit berbunga “ hingga perbatasan Tanahdatar dengan kabupaten Padang Pariaman puluhan bahkan sudah ratusan nyawa melayang akibat kecelakaan lalu lintas. Tak heran jika di kawasan itu ada yang dinamakan “ kelok Sukma “. Kelok Sukma populer setelah terjadinya musibah Bus penumpang umum merek dinding “ Sukma “ terjatuh ke jurang sedalam 50 meter tahun 1975 yang silam. Sudah berkali kali pula bus dan truck meluncur ke Ngarai di kopel PT Semen. Diantaranya Bus penumpang merek dinding “ Test” jurusan Payakumbuh-Padang pulang pergi. Truck pengangkut kebutuhan dapur dari Medan. Terakhir Truck Fuso yang mengalami putus rem juga “ kupak kupak “ gara gara membentur tebing sebelum menabrak pohon yang tumbuh

Lembah Anai Longsor. Kejadian yang terus berulang. IWAN DN dibibir jurang dipenurunan Bukit Berbunga tahun 2011 yang lalu. Pengemudinya meninggal, bangkai Truck hancur berantakan. Walaupun Dinas Prasana jalan menempatkan alat berat untuk mengatisipasi longsor bersama petugas Polantas yang selalu bersiaga disana mengatur arus lalu lintas, akan tetapi semuanya tak akan menyelesaikan masalah. Kawasan Lembah Anai benar benar rawan longsor. Banyak batu batu besar yang “tergaing gaing “ di atas bukit yang seolah siap turun menimpa badan jalan, sebab jalan disana umumnya berada di pinggang tebing terjal. Agaknya semua pengemudi

dan pemerintah terutama Dinas berkompeten sudah tahu, bahwa kawasan Lembah Anai adalah kawasan berbahaya. Kawasan yang sudah banyak menelan korban. Namun demikian belum ada upaya serius untuk mengantisipasi masalah ini. Misalnya membangun jalur alternatif. Dimasa kepala Dinas Prasana jalan dipimpin Hedianto, sebenarnya sudah ada gagasan untuk membuka jalan baru Padang Panjang menuju Kayu Tanam melewati Tambangan. Tetapi hingga kini belum ada realisasinya. Bahkan yang dikerjakan justru jalur Padang melewati Malalak yang juga sangat berbahaya. IWAN DN


11

RABU, 8 FEBRUARI 2012 M 15 RABIUL AWAL 1433 H

Nelayan ........................ Dari Halaman. 1 Kepemilikan ................... Dari Halaman. 1 Sedangkan rekan korban Ipen menyebutkan, saat itu ia berangkat bersama Alek dan Fajar menggunakan boat, karena ada permintaan dari awak KM Marina. Setelah berangkat, mereka menambatkan tali boat di sisi kiri KM Marina. Tak lama kemudian, tiba-tiba tali boat tersebut putus dan boat tersebut terbawa arus. “Mengetahui kejadian tersebut, Fajar langsung melompat ke laut untuk mengejar boat tersebut, sementara Alek pun ikut melompat untuk menyelamatkan boat itu. Kemudian Fajar sampai ke boat tersebut, sementara Alek meminta tolong dikarenakan tidak kuat untuk sampai ke boat dan setelah itu Alek tenggelam dan hilang,” ujar Ipen di Gaung, Kecamatan Lubek Begalung, Selasa (7/2). Dilanjutkannya, kemudian dia bersama ABK KM Marina berusaha mencari korban dan boat tersebut, karena boat itu terbawa arus hingga 2 mil dari lokasi kejadian. Setelah boat tidak terlihat lagi, tidak beberapa lama terlihat beberapa boat yang datang dari pinggir mengejar boat yang hanyut tersebut, tidak beberapa menit boat yang hanyut kembali didapatkan. Datangnya kapal bantuan, kata Ipen, ternyata Fajar berhasil menghubungi orang tuanya yang berada di daratan, sehingga boat yang lain berdatangan dan didapatkan kembali. Sedangkan pencarian terhadap Alek tetap dilakukan, tapi tidak membuahkan hasil. “Pencarian dilakukan hingga pukul 02.00 WIB dinihari. Karena tidak kunjung ditemukan Alek,

maka nelayan menggunakan radio milik KM Marina melakukan kontak dengan orang yang berada di pinggir,” jelas Ipen. Setelah memberikan kabar bahwa Alek hilang, masyarakat setempat terus berusaha mencari dengan menggunakan beberapa unit kapal milik masyarakat. Lelah mencari, namun keberadaan Alek tidak kunjung ditemukan. Untuk mempercepat Alek ditemukan beberapa orang warga yang berada di pinggir menghubungi petugas Direktorat Pol Air Polda Sumbar untuk melakukan pencarian. Mendapatkan kabar ada yang hilang, beberapa orang anggota Dit. Pol Air melakukan pencarian ke lokasi dimana Alek hilang, kata Kasi Sar Pol Air Polda Sumbar, AKP Nursal Chan. Dijelaskan Nursal, pencarian dilakukan mulai pukul 03.00 WIB dinihari Selasa (7/2) dengan menggunakan satu perahu karet. Pencarian memang agak terlambat, karena cuaca buruk dan hujan lebat, saat pencarian dilakukan Pol Air menggunakan dua perahu karet. “Karena malamnya nelayan yang bernama Alek tersebut tidak ditemukan, maka pencarian dilanjutkan siang hari bersama BPBD Padang, Basarnas, dan Rapi. Pencarian rencananya dilakukan selama tujuh hari kedepan, dugaan sementara karena arus saat ini menuju arah barat, diduga Alek dibawa arus ke pinggir pantai dan ada juga dugaan ia tersangkut dikarang. Sebab, biasanya setelah 12 jam, jasad korban akan muncul

ke permukaan,” ujarnya. Hari pertama, kata Nursal, pencarian dilakukan di sekitar Pulau Pisang, Pulau Sikuai, dan Pulau Sirandah. Kalau dihitung dengan angka, pencarian yang tengah dilakukan pada radius 13 mil laut dari lokasi nelayan yang hilang tersebut. Kondisi Rumah Alek Di rumah Alek yang berada di dekat Mushala Ikwanul Muslihin terlihat sang istri korban Neni (25) dan satu anaknya yang masih berumur 3,5 tahun, tengah tabah menunggu kedatangan suaminya. Tidak hanya istri korban, beberapa warga sekitar pun menemaninya untuk menunggu kedatangan Alek. Kejadian yang menimpa suaminya ini, kata Neni, dia tidak ada berpirasat satu pun terhadap kejadian tersebut. Sebab, hal ini memang dia sudah biasa, karena suaminya selalu melakukan rutinitas seperti biasa. Memang peristiwa ini, lanjut Neni, sudah sering terjadi pada warga, saat mereka mengantarkan permintaan dari kapal lain. Namun, mereka selalu selamat, karena menggunakan pelampung, dan ada juga yang berhasil setelah diselamatkan nelayan lain. “Dan saya mendapat cerita dari orang tua korban bernama Maini (55) ini, tiga hari yang lalu bermimpi kehilangan anaknya, tapi bukan suami saya melainkan anak pertama dari Maini. Namun, mimpi tersebut ternyata suami saya yang hilang,” kata Neni yang tegar menunggu suaminya. (h/nas)

Mayat .......................... Dari Halaman. 1 catatan warga sediktinya sejak beberapa waktu belakangan sudah lima orang warga terindikasi dimangsa buaya yang hilang tanpa bekas mayatnya. Yeres dimangsa buaya saat mencuci kaki di Sungai Lubuk Puta Jorong Mandiangan Kecamatan Kinali Pasaman Barat. Setelah kakinya digigit buaya besar, buaya itu langsung membawa korban sambil merendamkan badannya ke dasar sungai. Peristiwa naas yang menggemparkan warga Mandiangin itu terjadi sekitar pukul 15.00 WIB, Jumat (3/2). Peristiwa naas yang menimpa lelaki paruh baya itu, berawal saat korban hendak mencuci kaki di tepi sungai Lubuk Puta Mandiangin, setelah selesai selama seharian mencari lokan di sungai tersebut. Usaha mencari lokan adalah usaha sepasang suami istri itu untuk menafkahi keluarganya. Namun tiba-tiba tanpa disadari korban datang seekor buaya yang

langsung menyambar korban dan terjatuh ke sungai langsung diseret oleh buaya tersebut ke dalam sungai. Selama ini, warga sudah tahu kalau di Sungai itu banyak buaya, tetapi jarang menerkam manusia secara terang-terangan itu. Warga seperti sudah biasa saja mencari lokan di sungai tersebut. Perhatian Pemerintah Menurut Kapolsek Kinali banyak buaya di Jorong Mandiangin Kecamatan Kinali perlu perhatian pemerintah mencarikan solusinya. Sebab satu sisi warga mayoritas menggantungkan hidupnya atau bermata pencarian mayoritas pada sungai dan laut. Baik sebagai pencari lokan maupun nelayan. Dalam beberapa waktu belakangan sudah lima orang warga hilang dimakan buaya, maka atas dasar itulah kiranya pemerintah perlu mencarikan pemindahan relokasi habibat buaya di daerah itu. Sementara habibat buaya di daerah itu juga tak terhitung

jumlahnya. Baik yang berada di sungai maupun muaro laut. “Warga berharap ada lokasi khusus buaya atau penangkarnya, sehingga tak menganggu tempat mata pencarian masyarakat setempat,” kata Asnomi. Sebab, kalau masyarakat akan diungsikan tidak mungkin rasanya karena rumah penduduk itu sudah ada sejak turun temurun, bertahuntahun yang jumlahnya cukup banyak. Sementara habitat buaya di sungai itu kian hari juga bertambah jumlahnya dari tahun ke tahun. “Kindisi inilah yang kita berharap perhatian pemerintah daerah maupun provinsi Sumbar memikirkan untuk mencarikan solusinya segera agar masyarakat tak ketakutan untuk berusaha mencari rezeki di sungai maupun sebagai nelayan di laut,” katanya. Kalau masyarakat berhenti berusaha ke sungai dan ke laut otomatis mata pencarian mereka juga terhenti.” katanya. (h/nir)

Walikota ....................... Dari Halaman. 1 2010. “Itu saja,” aku Ketua DPRD Kota Payakumbuh, Wilman Singkuan menanggapi konsultasinya dewan ke BPK RI Perwakilan Sumbar di Padang. DPRD menanggapi surat bernomor 79/S/XVIII.PDG/01/2012 yang bersifat rahasia perihal hasil pemeriksaan atas operasional PDAM Kota Payakumbuh Tahun Buku 2010 dan semester I 2011. Dinyatakan, BPK berdasarkan Undang-Undang nomor 17 tahun 2003 tentang Keuangan Negara dan UndangUndang terkait lainnya, telah melakukan pemeriksaan atas operasional PDAM Kota Payakumbuh TB 2010 dan semester I 2011. Senin (6/1) lalu, 12 anggota tim Panitia Kerja (Panja) yang terdiri dari Pimpinan DPRD, Ketua Wilman Singkuan, H Sudirman Rusma, H Suhaimi Birran bersama anggota; Maharnis Zul, YB Parmato Alam, Nasrul, Zul Amri, Erlindawati, Vembrian Asung Nugroho, Efri, Masrul Malik, Aribus Madri meluncur menuju ke Padang. Mereka bertemu dengan pihak BPK RI Perwakilan Sumbar. Juga, Badan Pemeriksa Keuangan berdasarkan UU no. 17 tahun 2003, lewat surat bernomor 403/S/ XVIII.PDG/12/2011 tertanggal 23 Desember 2011 menyampaikan bahwa telah melakukan pemeriksaan kinerja atas pendidikan terkait pengelolaan sarana dan prasarana serta tenaga pendidik dalam menunjang pendidikan dasar dan menengah. Sektor Pendidikan ini, dijelaskan oleh Kadinas Pendidikan Edvianus bahwa soal standar pelayanan minimal; sarana dan prasarana serta mutu tenaga kependidikan yang direkomendasikan BPK. Khusus sektor pendidikan yang diperiksa adalah pemeriksaan hasil kinerja. “Betul, kami sudah terima hasil pemeriksaan sejak November lalu. Kami sudah jawab kondisi kekurangan. Bahwa memang keterbatasan banyak terjadi, tentu ada sebab yang

menimpali,” ujar Edvianus didampingi para Kabid dan staf ketika dikonfirmasi kemarin sore di Kubu Gadang. Edvianus mengalaskan bahwa pemeriksaan BPK RI dilakukan temporer. Kebetulan, 2011 ini dilakukan di Payakumbuh serta dua kabupaten dan kota lainnya. Jawaban Disdik Payakumbuh bahwa telah optimal melaksanakan program namun kendala; keterbatasan lahan, keterbatasan anggaran, serta lainnya telah dijelaskan dengan baik. Sebagai contoh, di beberapa sekolah, yang harus memiliki laboratorium IPA dan Pustaka, sementara lahannya tidak ada untuk dibangun. Makanya, jika sesuai prosedur lewat DPRD, nantinya akan diperoleh hasil atau resume untuk tindak lanjut hal ini. Sekaligus, akan jadi kebijakan pemerintah daerah yang ditelurkan atas hasil pemeriksaan ini. Pola Kerja Permendagri yang menyatakan tentang pedoman pelaksanaan fungsi pengawasan DPRD terhadap tindak lanjut hasil pemeriksaan BPK ini, menyatakan bahwa Lembaga Negara yang memiliki fungsi pengawasan adalah Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) dan Badan Pengawas Keuangan (BPK). Dalam Permendagri tersebut, DPRD memiliki wewenang meminta kepada Pemerintah Daerah untuk menindaklanjuti laporan hasil pemeriksaan BPK; ada 3 jenis laporan hasil pemeriksaan yang dikeluarkan oleh BPK. Pertama, laporan hasil pemeriksaan keuangan; Kedua, laporan hasil pemeriksaan kinerja; dan Ketiga, laporan hasil pemeriksaan dengan tujuan tertentu. Selain itu, DPRD pun berwenang untuk meminta laporan pelaksanaan tindak lanjut hasil pemeriksaan BPK dari Pemerintah Daerah. Peraturan itu juga menyebutkan apa-apa yang menjadi tugas atau

kewajiban bagi DPRD, diantaranya tertera dalam Bab II Pasal 5 yakni; melakukan pembahasan atas laporan hasil pemeriksaan BPK dalam rapat panitia kerja. Adapun tahapannya diperjelas dalam Pasal 6, Pembahasan atas laporan hasil pemeriksaan BPK dilakukan oleh DPRD paling lambat 2 (dua) minggu setelah menerima laporan hasil pemeriksaan BPK. Kemudian DPRD diberikan waktu untuk menyelesaikan pembahasan paling lambat 1 (satu) minggu. Hasilnya, akan diagendakan dalam Sidang Paripurna DPRD. Selain itu, DPRD berkewajiban untuk melakukan pengawasan dan monitoring terhadap Pemerintah Daerah atas pelaksanaan tindak lanjut hasil pemeriksaan BPK (Bab II Pasal 7 dan 9). Pengawasan dapat dilakukan melalui koordinasi dengan tim tindak lanjut laporan hasil pemeriksaan BPK yang dibentuk oleh Pemerintah Daerah. Tim Tindak Lanjut terdiri dari Wakil Gubernur/Wakil Bupati/Wakil Walikota selaku penanggungjawab; Inspektur Provinsi/Kabupaten/Kota selaku sekretaris; dan Para Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait selaku anggota. Terakhir, dalam peraturan tersebut mengamanatkan kepada Pemerintah Daerah untuk menindaklanjuti laporan hasil pemeriksaan BPK yang tidak dimintakan penjelasan dan/atau tidak dimintakan pemeriksaan lanjutan oleh DPRD kepada BPK dengan membentuk Tim Tindak Lanjut, serta wajib melaporkan hasil pelaksanaan tindak lanjut Laporan Hasil Pemeriksaan BPK kepada BPK dan DPRD. Di DPRD Kota Payakumbuh sendiri, telah dilakukan rapat kerja dengan PDAM kemarin pagi sampai sore. Hanya saja, rapat ini tertutup rapat. Untuk sektor pendidikan, hari ini akan digelar rapat serupa dengan tim Panitia Kerja yang dibentuk oleh DPRD.(h/dod)

antara masyatakat petani dengan perusahaan perkebunan semakin marak, malah disertai bentrokan, seperti yang terjadi di Mesuji Lampung, di Sumatera Utara termasuk di Sumbar sendiri seperti di Maligi Pasaman dan Lubuk Basung Agam yang kasusnya sempat menghebohkan akhirakhir ini. Terjadinya perebutan lahan karena masyarakat kita tidak atau belum mampu melepaskan diri dari kehidupan agraris, di lain pihak pemerintah pun menggalakkan usaha tersebut dengan mempromosikan penanaman berbagai jenis tanaman baru dan menyebarkan teknologi pertaniannya. Sementara untuk berusaha di bidang pertanian ketersediaan lahan yang mencukupi mutlak bagi petani karena betapapun canggihnya teknologi untuk intensifikasi pertanian kalau lahan yang digunakan sedikit dan makin menciut hasilnya akan tidak memadai.Apalagi untuk menanam tanaman keras diperlukan lahan yang lebih luas. Sekarang yang juga menciutkan kepemilikan lahan bagi petani adalah semakin gencarnya alih fungsi lahan pertanian terutama pada wilayah strategis, dimana di wilayah itu banyak lahan subur yang dialihfungsikan untuk pembangunan berbagai fasilitas sosial. Kalau di Sumatera Barat okelah, ketersediaan lahan masih dapat

dikatakan masih memadai, ratarata setiap keluarga petani memiliki lahan pertanian yang merupakan harta pusaka yang diwariskan secara turun temurun berdasarkan sistem materilineal. Namun ancaman kekurangan lahan sedang berada di depan mata, penyebabnya ya itu tadi, alih fungsi lahan pertanian dan penguasaan lahan secara besar-besaran oleh investor yang diundang untuk menanamkan modalnya di bidang perkebunan. Oleh karena itu dan kalau toh pemerintah menggencarkan penggalakan usaha pertanian terhadap petani dengan menyuruh menanam coklat, sawit dan sebagainya, usaha penciutan lahan dan kepemilikan lahan yang memadai bagi petani harus mendapat perhatian, untuk itu sebaiknya penerokaan lahan baru secara besar-besaran oleh kaum investor bermodal besar dihentikan, minimal dibatasi, begitupan untuk memperpanjang HGU terhadap perkebunan para investor harus dikaji secara matang, alih fungsi lahan pertanian dilakukan secara selektif dan ketat,kalau toh kita tidak menginginkan masyatakat agraris kehilangan lahan dan menjadi buruh tani di nagari sendiri. Persoalan lahan lain yang juga dihadapi masyarakat Sumbar adalah sengketa perbatasan, baik perbatasan lahan masyarakat dengan lahan yang digarap peru-

sahaan maupun sengketa tanah berupa hutan ulayat dengan hutan negara. Sengketa ini juga sering menimbulkan bentrok yang pada kenyataanya selalu merugikan rakyat. Seperti sengketa yang terjadi antara warga pasukuan Tanjung Manggopoh Lubuk Basung dengan PT Minang Agro (Mutiara Agam) Kamis (2/2) lalu sesungguhhya terjadi akibat penyelesaian perbatasan yang tidak tuntas. Kata masyarakat pihak perusahaan menggarap tanah ulayat mereka, dilain pihak perusahaan mengatakatan penggarapan sesuai dengan HGU yang dimiliki. Sementara dalam penyelesaian selama ini pemerintah terkesan cendrung berpihak kepada investor. Indikasinya, aspirasi masyarakat untuk mengukur ulang lahan yang dipakai perusahaan belum pernah dilakukan, walau asprasi itu telah disampaikan bertahun-tahun lalu. Kita menyadari bahwa pemerintah berkewajiban melindungi investor yang menanamankan modalnya untuk menggeliatkan roda perekonomia, tetapi dalam penyelesaian sengketa pemerintah harus memainkan perannya sebagai fasiltator untuk memfasilitasi upaya penyelesaian secara adil, jangan memihak kepada investor walaupun dia banyak duit untuk membayar apa saja yang diingini oknum aparat pemerintah.***

Tol.............................. Dari Halaman. 1 Pembangunan jalan tol ini merupakan program pemerintah pusat selama kepemimpinan SBY dengan target 1.000 km. Dan Menteri BUMN sendiri juga menyebutkan, Sumbar sudah sepantasnya memiliki jalan tol karena ruas jalan Padang-Bukittinggi sudah sangat padat. Dari diskusi yang dipimpin Asisten II Ekbang dan Kesra Syafrial, dihadiri Walikota Payakumbuh Josrizal, Walikota Padang Panjang Suir Syam, Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni, Bupati Agam Indra Catri dan perwakilan dari Bukittinggi, Tanah Datar dan Limapuluh Kota, mengemuka beberapa pilihan alternatif rute jalan tol yang tak terlepas dari usulan agar daerahnya dilewati tol. Yang pasti, alternatif yang memungkinkan itu diantaranya untuk tol Padang-Bukittinggi, dapat mengikuti jalan kereta api yang sudah tidak dipakai, atau meningkatkan status jalan Sicincin-Malalak, lalu dilanjutkan ke BalingkaNgarai Sianok-Bukittinggi. Khusus di kawasan Bukit Apik yang rawan longsor, diatasi dengan jalan fly over. Alternatif lainnya adalah dengan membangun jalan baru di sepanjang pinggir perbukitan dan kawasan hutan yang belum tersentuh pembangunan. Selain itu, kemungkinan jalur tol di sepanjang pantai juga perlu dipertimbangkan karena ruas jalan tersebut juga sudah dimulai. Tetapi menurut Kepala Dinas Prasarana Jalan Tata Ruang dan Pemukiman Sumbar, Suprapto, pembangunan jalan tol tidak perlu panjang-panjang, sebab sulit dalam pemeliharaannya. Biasanya tol itu cukup 3 km saja lalu disambung jalan negara atau jalan provinsi, lalu tol lagi dan begitu seterusnya.

Jalan Tol lewat Kawasan Hutan Bupati Agam Indra Catri, sedikit risau bila jalan tol dibangun pada kawasan yang banyak pemukimannya. Selain masalah pembebasan lahannya yang sedikit sulit, juga dikhawatirkan dapat menimbulkan masalah sosial lainnya. “Kami mohon dipertimbangkan tentang rute jalan tol ini, agar tidak dibangun di daerah yang sudah banyak pemukimannya. Berat masalah lahannya,” katanya. Menanggapi hal itu, Irwan mencari kemungkinan pembangunan tol melewati kawasan hutan. Menurut Kepala Dinas Kehutanan Sumbar, Hendri Octavia, untuk kepentingan umum maka pembangunan jalan tol boleh melalui kawasan hutan. Untuk ruas jalan PadangPadang Panjang, ruas tol akan melalui hutan lindung dan juga hutan konversi. Khusus hutan konversi harus dilakukan perubahan status lahan terlebih dahulu menjadi Area Penggunaan Lain (APL). Sedangkan pada ruas Padang Panjang-Bukittinggi, tol akan melalui kawasan Gunung Marapi. Lalu ruas jalan BukittinggiPayakumbuh, lebih banyak APL sehingga tidak ada masalah untuk pembangunan tol. Pada ruas jalan Limapuluh Kota-Pekanbaru, jalan tol lebih banyak melewati hutan lindung. Proses pengurusannya perubahan statusnya tidak sulit. “Bagi kami yang penting segera tentukan trase jalan yang akan dilalui, kawasan hutan mana yang akan dilewati kemudian kami bisa ajukan permohonan perubahan status kawasan ke Menteri Kehutanan,” kata Hendri. Butuh lahan 1.210 Hektar Menurut perencanaan

Bappenas, pekerjaan fisik jalan tol Padang-Bukittinggi-Pekanbaru ini baru dimulai awal 2024. Tetapi kemudian disarankan pada Bappenas dan kementrian terkait agar dapat dipercepat dan dimulai awal 2014. Sebagai langkah awal proses percepatannya, kata Suprapto, perlu disosialisasikan pada masyarakat di daerah ini tentang pembangunan jalan tol. Dan pekerjaan paling berat adalah proses pembebasan lahannya. Pembangunan tol memerlukan lahan 2x25 meter atau 50 meter sebagai lebar jalan dan panjang jalan tol yang mencapai 242 km. Sehingga total lahan yang harus dibebaskan 1.210 hektar. Pada 2013, juga sudah diagendakan pembuatan Feasibility Study (FS), Detail Enginering Desaign (DED) serta Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal). Sementara Kepala Dinas Perhubungan dan Kominfo Sumbar, Akmal menyebutkan, volume lalu lintas saat ini mengalami peningkatan yang sangat signifikan dibanding kondisi lalu lintas pada 2009. Dan peningkatan volume kendaraan itu belum sebanding dengan pelebaran jalan yang ada. Hal ini dapat dirasakan dengan lamanya waktu perjalanan dari Padang-Bukittinggi dan sebaliknya. “Pada 2009, data survei volume lalu lintas terklasifikasi untuk padang-Lubuk Alung 19.104 kendaraan satuan muatan penumpang (smp), Padang Panjang-Bukittinggi 14.563 smp, Bukittinggi-Payakumbuh 10.888 smp dan Payakumbuh-Pangkalan 4.199 smp. Sedangkan saat ini volume kendaraan Padang-Pekanbaru diperkirakan sudah mencapai 33.000 smp/hari,” terang Akmal. (h/vie)

Belum .......................... Dari Halaman. 1 Kendati demikian, Barca dijamin tidak mudah mendapatkan hasil itu, sebab Valencia bakal menyulitkan klub Catalan tersebut. Dari dua kali pertemuan di musim ini, Valencia selalu bisa mengimbangi Barca. Hasil 2-2 di La Liga pada 22 September lalu dan 1-1 di leg pertama Copa del Rey pekan lalu menjadi bukti sulitnya Blaugrana mengalahkan Valencia. Hanya saja jika dilihat dalam lima pertandingan terakhir di Camp Nou, Valencia sangat kesulitan untuk menang. Tercatat Valencia hanya satu kali bisa menahan imbang Barca. Selebihnya, Valencia takluk di tangan tuan rumah. Hasil imbang itupun diraih sudah cukup lama yaitu tepatnya pada 28 Februari 2008 di ajang Copa del Rey. Kala itu skor adalah 1-1. David Villa yang masih berbaju Valencia membawa Los Che unggul di menit 70. Namun gol itu dibalas Xavi saat injury time. “Valencia merupakan tim yang bagus. Kami cukup kesulitan jika bertanding melawan mereka. Namun, demi piala kami akan berjuang maksimal,” ujar Pelatih Barca, Pep Guardiola di situs klub. Pep dipastikan akan melakukan

rotasi ketika melawan Valencia. pertahanan Barcelona. Pelatih Hal itu disebabkan karena padatnya Emery juga akan memasang pemain jadwal pertandingan yang dilakoni veteran mereka David Albelda Barca. Hampir tiap tengah pekan, untuk bisa mengimbangi permainan Barca mesti bertanding disamping lini tengah Barca yang atraktif. “Kami juga mengalami jadwal akhir pekan. Dari sisi strategi, Barca tetap padat seperti Barca. Tapi, kami akan mengandalkan kekuatan akan berusaha keluar sebagai terbaiknya, meski posisi Victor pemenang di Camp Nou. Meskipun Valdes di bawah mistar bakal berat, tapi kami tidak akan medigantikan Jose Pinto. Namun itu nyerah,” ujar Pelatih Valencia, Unay tidak mengurangi kekuatan el Barca. Emeri di situs klub. (ssc/ozc) Pelatih Guardiola juga disinyalir bakal memasang kembali duet Lionel Messi Head to Head dan Tello yang bermain 02/02/12 Copa Valencia vs Barcelona: 1-1 ciamik pada akhir pekan 22/09/11 Liga Valencia vs Barcelona: 2-2 lalu saat mengalahkan 03/03/11 Liga Valencia vs Barcelona: 0-1 Real Socieded 2-1. 17/10/10 Liga Barcelona vs Valencia: 2-1 Sementara di kubu 15/03/10 Liga Barcelona vs Valencia: 3-0 Valencia, mereka baru saja menahan imbang tanpa gol Atletico Madrid di Vicente Calderon. Bisa menahan imbang Atletico ternyata menjadi inspirasi penting Unai Emery dalam menghadapi Barcelona di leg kedua nanti. Dengan mengandalkan Roberto Soldado dan Aduriz di lini depan, bisa menjadi perhatian khusus bagi lini

Perkiraan Susunan Pemain: Barcelona: Pinto, Puyol, Abidal, Pique, Mascherano, Fabregas, Xavi, Alcantara, Messi, Tello, Sanchez Pelatih: Pep Guardiola Valencia: Diego Alves, Miguel, Mathieu, Rami, Jordi Alba, Victor Ruiz, Albelda, Banega, Soldado, Aduriz, Piatti Pelatih: Unai Emery TEMP AT : Camp Nou TEMPA


12 POLITIK POLITISI

RABU, 8 FEBRUARI 2012 M 15 RABIUL AWAL 1433 H

DAERAH TETAP SOLID

LELA PUJIANTI

Tingkatkan Wakil Perempuan PADANG, HALUAN — Politisi perempuan Partai Amanat Nasional (PAN) Sumbar Lela Pujianti melihat, ruang politik bagi perempuan sudah demikian lebar. Namun kesempatan itu cenderung kurang dimanfaatkan secara maksimal oleh kaum ibu itu. Ia mencontohkan dalam pemilihan, bahwa banyak calon perempuan yang diusung oleh partai tapi kurang mendapat respon. "Padahal pemilih itu banyak dari kalangan ibu-ibu, pilihan itu justru jatuh pada laki-laki. Persoalan ini memang agak rumit, karena soal karakter budaya. Namun bukan berarti tidak dapat berubah, secara perlahan pola pikir itu akan berubah," kata anggota Komisi IV DPRD Sumbar itu. Jika dilihat dengan realitas politik Sumbar saat ini, keterwakilan perempuan masih perlu ditingkatkan. Contohnya di DPRD Sumbar, yang hanya menempatkan wakil perempuan tujuh orang dari 55 anggota dewan. "Minimal jumlah itu tiga kali lipat, biar kelihatan matrilinearnya, bahwa perempuan juga dapat mengambil kebijakan," sebutnya. (h/rud)

"Ini Ujian untuk Demokrat" PADANG, HALUAN — Badai dalam tubuh partai Demokrat diyakini kader di daerah Sumatera Barat hanya sebagai ujian untuk partai yang berdiri sejak tahun 2001 ini. Ujian ini diakui cukup mempengaruhi para kader secara psikologis.

BERI MOTIVASI — Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Marzuki Alie memotivasi kader Partai Demokrat Sumbar untuk terus maju, saat berada di Sumbar beberapa bulan lalu. Meski diterpa badai kasus dugaan korupsi, namun anggota Partai Demokrat di daerah tetap solid. HASWANDI

Partai Golkar dan PPP Satukan Kekuatan SAWAHLUNTO, HALUAN — Hadapi pemilihan kepada daerah (Pilkada) Kota Sawahlunto 2013 mendatang, Partai Golkar dan PPP Kota Sawahlunto merencanakan koalisi. Dua partai besar di ‘Kota Arang’ tersebut, diperkirakan akan mengajukan satu pasangan calon, yang terdiri dari petinggi kedua ketua partai tersebut. Meski baru sekedar isu yang beredar di tengah masyarakat, namun Ketua DPD Partai Golkar Sawahlunto, Erizal Ridwan kepada Haluan, Selasa (7/2), tidak menampik kemungkinan tersebut. Bahkan, menurutnya, pembicaraan secara pribadi untuk

masalah siapa pasangan yang akan maju untuk diusung sudah dibicarakan. Sedangkan untuk deklarasinya, hanya menunggu hari dan waktu yang tepat. Emeldi “Pembicaraan DPC PPP secara pribadi sudah dilakukan. Hanya saja, belum dibicarakan di tingkat partai. Sebab, untuk berkoalisasi harus dilakukan lobi dan pendekatan terlebih dahulu,” terang Erizal Ridwan. Terkait masalah survey yang dilaksanakan partai Golkar, sebagai mekanisme untuk menentukan siapa yang

akan diusung partai untuk maju dalam Pilkada 2013, Erizal menjawabnya dengan tersenyum simpel. “Yang pasti, Ketua DPD Golkar Sawahlunto Erizal Ridwan akan maju, unDPD Golkar tuk bertarung dalam Pilkada 2013 mendatang. Kalau tidak, mana mungkin ketua partainya akan diusung menjadi wakil walikota dalam pemilihan 2008 lalu, kalau tidak akan maju dalam 2013 nanti,” tambah Erizal. Tidak berbeda jauh dengan Erizal Ridwan, Ketua DPC PPP Sawahlunto, H.Emeldi

membenarkan rencana koalisi PPP dan Partai Golkar, dalam pelaksanaan Pilkada 2013 mendatang. Katanya, selain pembicaraan dengan petinggi partai Golkar, pihaknya juga mulai melakukan pembicaraan di tingkat partai. Hanya saja, partai berlambang ka’bah itu belum menetapkan dalam surat keputusan. “Insya Allah, dalam waktu dekat akan ada keputusan dari partai. Yang jelas, untuk komunikasi dengan Golkar sudah terjalin. Tinggal komunikasi internal partai saja. Kalau komunikasi internal partai rampung, kami akan segera mendeklarasikan pa-

sangan ini,” ujar Emeldi. Baik Erizal maupun Emeldi mengatakan, dengan dukungan kedua partai, yang memiliki suara keterwakilan yang mencapai 35 persen di gedung dewan, akan mendapatkan dukungan di tengah masyarakat. Namun demikian, Erizal juga tidak menutup kemungkinan akan menambah koalisi dengan partai lain, dalam menambah dukungan. “Kami tetap akan berusaha mendapatkan dukungan untuk koalisi dengan partai lain. Partai apa saja, akan kami rangkul untuk memberikan dukungan dalam Pilkada mendatang,” tambahnya.(h/dil)

Mulai dari beberapa anggota partai di pusat yang namanya terseret dalam kasus dugaan korupsi Wisma Atlet di Palembang yang menyeret nama Ketua Umum DPP Demokrat, Anas Urbaningrum hingga penonaktifan Wakil Sekjen Demokrat, Angelina Sondakh yang telah ditetapkan sebagai tersangka. Badai ini pula akhirnya membuat Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat SBY buka mulut, memberikan keterangan dan wejangan kepada seluruh kader di nusantara. Tak ayal berbagai hasil survei menunjukkan popularitas Partai Demokrat terjun ke ranking tiga dari dua partai besar lainnya. Terseretnya beberapa tokoh utama partai ini dalam lingkaran praktek korupsi diyakini Ketua Majelis Pertimbangan Daerah Yultekhnil sebagai ujian bagi kader partai ini. “Secara psikologis tentu saja ada pengaruhnya bagi

kader di daerah, namun hal ini tidak mempengaruhi kinerja dan aktivias para kader sesuai dengan tugas pokook dan fungsi masing-masing,” ujar Yultekhnil kepada Haluan kemarin (7/2). Terkait pernyataan SBY dimedia beberapa waktu lalu, Yultekhnil meyakini statement Ketua Dewan Pembina tersebut ampuh memberikan pemahaman kepada kader partai di daerah untuk lebih memahami kondisi partai saat ini. Satu hal yang perlu dipahami semua kader, tambah ketua DPRD Sumbar ini, berbagai masalah yang timbul dalam tubuh Demokrat di pusat adalah permasalahan perorangan. Untuk itu perlu konsolidasi antar kader di daerah untuk lebih menjaga diri. “Yang bermasalah itu kan personnya, bukan arahan kebijakan partai yang membuat beberapa tokoh itu terseret. Kita mendukung proses hukum untuk semua anggota yang terbukti terlibat,” katanya lagi. Selain itu, Yultekhnil juga mengakui permasalahan personal kader partai Demokrat tak hanya terjadi di pusat. Hal senada juga disampaikan Wakil Ketua DPD Partai Demokrat Sumbar, M Nurnas menyatakan kader partai Demokrat di Sumbar telah melakukan konsolidasi untuk membangun komunikasi yang benar antar kader. Saat ini, lanjutnya, sesuai dengan tugas masing-masing para kader Demokrat masih tetap konsisten melakukan tugasnya mendukung pemerintah daerah.(h/dla)

PESERTA antusias mengikuti acara


PADANG 13

RABU, 8 FEBRUARI 2012 M 15 RABIUL AWAL 1433 H

PDAM, RSUD DAN DPKA

DPRD Bakal Sibuk Kunker PADANG, HALUAN — Selama dua bulan ke depan, Februari dan Maret, gedung DPRD Kota Padang bakal sepi. Pasalnya, pada dua bulan tersebut dipenuhi dengan kegiatan kunjungan kerja (kunker). Padahal, DPRD Kota Padang menargetkan akan menyelesaikan 39 Perda pada tahun 2012. Perda itu diantaranya, 15 perda inisiatif DPRD, 22 Perda dari Pemko Padang dan dua lagi sisa Perda tahun 2011. Pada 31 Januari-4 Februari Kunker Badan Legislatif (Banleg) dan Badan Kehormatan (BK), tanggal 7-9 Februari peningkatan SDM keluar kota, 14-18 Februari Kunker Badan Musyawarah (Banmus). Kemudian 21-25 Februari Kunker Badan Anggaran (Banggar), 6-10 Maret Kunker Komisi I dan II, 13-18 Maret Kunker Komisi III dan IV, 20-24 Maret peningkatan SDM keluar kota dan 3-4 April peningkatan SDM keluar kota. Berdasarkan informasi yang diperoleh Haluan, anggaran perjalanan anggota dewan diantaranya, untuk kegiatan reses dialokasikan sebesar Rp2.042 miliar, kunker pimpinan dan anggota DPRD dalam daerah Rp63,55 juta, peningkatan kapasitas pimpinan dan anggota DPRD Kota Padang 5, 645 miliar, kunker dan studi banding dalam rangka optimalisasi tugastugas kedewanan Rp5,121 miliar. Menurut Ketua DPRD Kota Padang Zulherman, kegiatan kunker tersebut sudah disepakati bersama dalam Banmus. “Sedangkan mengenai pembahasan Perda sudah dijadwalkan dari awal. Jadi, tidak menganggu program dan kegiatan DPRD ke depannya,” katanya, Selasa (7/2). Selain itu, kunker yang diadakan pada dua bulan ke depan dilakukan secara bergantian, sehingga ketika dewan yang lain pergi masih ada yang tinggal untuk menjalankan tugas di (h/ade) Kota Padang.(h/ade)

BPK Temukan Kerugian Negara PADANG, HALUAN — Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) Perwakilan Sumbar menemukan kerugian negara pada Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM), Rumah Sakit umum Daerah (RSUD) Rasidin, dan Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset (DPKA).

BANJIR - Beberapa mahasiswa melintasi genangan air semata kaki orang dewasa di Komplek Kesehatan Gunung Pangilun Padang, tepatnya di depan Gedung Bapelkes Sumbar, Selasa (7/2). Drainase yang tersumbat menjadi pemicu utama genangan air yang rutin terjadi di kawasan ini saat hujan lebat. HASWANDI

SOAL MEREK GERBANG

DPRD Panggil Pemko dan HTT PADANG, HALUAN — DPRD Kota Padang dalam waktu dekat akan segera memanggil pengurus HTT dan Pemko Padang, terkait persoalan merek gerbang HTT di kawasan pondok yang hingga kini belum juga menemukan titik temu. “Persoalan HTT sudah kami bawa hingga rapat pimpinan (rapim). Bahkan sudah diserahkan kepada Komisi I DPRD Kota Padang untuk menuntaskan masalah ini,” kata Ketua DPRD

Kota Padang Zulherman kepada Haluan, Selasa (7/2). Masalah HTT ini harus segera ditindaklanjuti secepatnya, karena jika tidak segera ditanggapi akan semakin keruh. APalagi, persoalan HTT ini merupakan aspirasi masyarakat yang harus disikapi sebagai wakil rakyat. “Konflik yang terjadi di HTT selama ini belum jelas apakah masalah mereknya ataukah izinnya. Jadi, dengan dipanggilnya pihak HTT

dan Pemko akan diketahui persoalan yang sebenarnya,” kata kader Demokrat ini. Ia juga mengharapkan, ada tangan dingin dari Pemko dalam menyikapi masalah ini sehingga tidak ada pihak yang saling dirugikan. Selain itu, DPRD tidak ada niat menentukan siapa yang salah dalam persoalan ini tapi bagaimana masalah ini segera tuntas. Apalagi, di Kota Padang ini terdiri dari berbagai suku, ras

dan agama hendaknya jangan ada perseteruan karena akan memecah persatuan, dan kesatuan yang selama ini telah terjalin. “Sedangkan keinginan HTT yang ingin menuntut walikota ke PTUN, silakan saja dan sah-sah saja karena hak seseorang untuk menuntut haknya,” ujarnya. Sementara itu Ketua Komisi I DPRD Kota Padang Idra mengatakan, masalah HTT sudah diserahkan sepenuhnya

ke Komisi I, dan akan ditindaklanjuti segera.”Bahkan, rencananya sebelum kami memanggil pengurus HTT, dan Pemko Padang terlebih dahulu akan melakukan kunjungan lapangan ke lokasi HTT untuk mengetahui pelanggaran apa yang dilakukan HTT,” ujarnya. “Kemungkinan kalau tidak aral melintang, Kamis dan Jumat ini akan segera memanggil pengurus HTT dan Pemko Padang,” katanya. (h/ade)

“Temuan BPK tersebut baru kami terima, sehingga belum sempat dibaca berapa kerugian negara akibat PDAM, RSUD dan DPKA itu,” kata Ketua DPRD Kota Padang Zulherman kepada Haluan, Selasa (7/ 1). Temuan BPK itu, terdapat pada saat Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) tahun 2010 termasuk RSUD, PDAM dan DPKA. Selain menyangkut, kerugian juga kinerja dari SKPD itu. Sesuai dengan temuan BPK itu, maka DPRD akan menyerahkan persoalan ke komisi untuk mengevaluasinya kembali. Seperti temuan yang terjadi pada DPKA dan PDAM diserahkan kepada Komisi II, dan RSUD diserahkan kepada Komisi IV untuk menuntaskannya. Sementara itu Ketua Komisi II DPRD Kota Padang Surya Djufri Bitel mengatakan, sampai kini ia belum membaca temuan BPK itu, karena baru diterimanya. “Saya baru akan baca nanti, dan kalau sudah dipahami barulah akan dipanggil SKPD terkait,” katanya. Sementara itu Kepala DPKA Kota Padang Syahrul mengaku, belum mengetahui berapa kerugian negara berdasarkan hasil temuan BPK itu, karena ia sendiri belum terima hasil temuan BPK tersebut. “Sampai kini saya belum terima hasil temuan BPK itu, namun nanti akan saya minta ke DPRD sehingga agar bisa dievaluasi kembali,” katanya. Menurutnya, hasil temuan BPK itu adalah soal pendapatan dari SKPD tersebut yang tidak sesuai harapan, sehingga, mengakibatkan kerugian negara. Selain itu, dari segi piutang yang tidak efektif dijalankan juga menjadi temuan. Namun, dengan adanya hasil temuan BPK itu ia akan mengejar piutang itu sehingga sesuai yang diharapkan BPK, dan tidak lagi jadi temuan. (h/ade)


14 PA D A N G

RABU, 8 FEBRUARI 2012 M 15 RABIUL AWAL 1433 H

LINGKAR Pohon Tumbang Macetkan Jalan PADANG, HALUAN — Pohon jenis trembesi tumbang di Batungtaba, Kecamatan Lubuk Begalung, , Selasa (7/2). Pohon itu menimpa kabel listrik yang berada didekatnya, sehingga jalan macet dan listrik pun mati. Pohon tersebut roboh, ketika hujan yang disertai angin kencang melanda Kota Padang. Namun, beruntung tidak mengenai rumah penduduk, dan pohon ini pun baru berumur 10 tahun. Keterangan Ketua RW setempat yakni Kresna (38), dengan adanya kejadian ini jalan sempat macet sekitar satu jam, karena kondisi jalan sempit dan banyaknya warga yang ingin melihat peristiwa tersebut. “Kami sangat kesulitan membersihkan puing pohon tersebut, dikarenakan jalan macet dan warga yang ramai menonton,” kata Kresna. Ditambahkannya, dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa dan tidak ada rumah penduduk yang terkena puing pohon itu. Kemudian setelah kejadian tersebut lampu yang berada di rumah di sekitar lokasi mati Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang, Dedi Henidal menyebutkan, pohon trembesi tersebut tumbang diakibatkan angin kencang dan faktor umur dari pohon itu sendiri.“Saat mendapatkan kabar tersebut, kami langsung menurunkan tim sebanyak 10 orang guna membersihkan jalan dari pohon tersebut,” kata Dedi. Diharapkannya, untuk ke depannya, maka pihak Dinas Pertamanan dan Kebersihan Kota Padang lebih memperhatikan kondisi pohon pelindung yang ribuan banyaknya di Kota Padang. Kemungkinan dari ribuan pohon itu, sekitar 75 persen sudah berumur sangat tua, sehingga harus ditebang agar tidak ada lagi kejadian yang sama. (h/nas)

Khadafi Genggam Mandat GRIB PADANG, HALUAN — Tokoh muda Sumbar, Khadafi Azwar menerima surat mandat Senin (6/2) malam lalu, untuk mendirikan organisasi masyarakat (Ormas) Gerakan Rakyat Indonesia Baru (GRIB) di Ranah Minang. Mandat No 023/ DPP-GRIB/2011 itu, ditandatangani Ketua Umum DPP GRIB Hercules Rozario Marshal dan A Rahman (Sekjend). “Saya dengan bismillah saja. Semoga, Pak Khadafi beserta kawan-kawan di Sumbar mampu membangun, membesarkan serta menjayakan GRIB,” ujar Hercules di Sekretariat DPP GRIB, Kemanggisan Palmerah, Jakarta Barat usai menandatangani surat mandat. Sosok Hercules, dalam sejarah hidupnya memang kerap dicap sebagai sosok gahar yang tak lepas dari dunia premanisme. Anggapan miring ini tak membuat tokoh pemuda satu ini, menyerah demi menebar kebaikan ke tengahtengah masyarakat. Sejak menjadi muallaf medio September 2011 lalu, pria ini semakin getol melakukan berbagai gebrakan positif melalui aksi kemanusiaan. Seperti, membantu korban bencana kebakaran di lingkungan RW VII kelurahan Angke, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, menyantuni fakir-miskin dan anak yatim. Aksi sosial itu bukan saja dilakukan di Kota Jakarta, namun juga hampir di seluruh daerah di tanah air. Dengan diberikannya mandat ke Khadafi, DPP GRIB berharap, panjipanji GRIB di Sumbar bisa berkibar dan dirasakan manfaatnya oleh seluruh lapisan masyarakat Minang. “Ingat, GRIB ini adalah Ormas independen. Kita fokus ke soal sosial kemasyarakatan, terutama membantu masyarakat yang butuh kepedulian GRIB,” sebut Hercules yang juga dikenal sebagai tokoh Tanah Abang itu. “Saya tantang Pak Khadafi untuk menyiapkan seluruh perangkat infrastruktur GRIB di Sumbar,” tambah Hercules didampingi A Rahman (Sekjend DPP GRIB) dan Ghazali (Ketua I OKK) serta Tavif Hartawan (pendiri GRIB). Khadafi Azwar usai menerima mandat, mengatakan siap menjalankan amanah yang dipercayai DPP GRIB kepada dirinya. (h/mat/rel)

MANGKAL — Beberapa truk mangkal di Jalan By Pass Ketaping, , Selasa (7/2). Minimnya fasilitas di terminal truk Bandar Buat Padang, membuat sopir truk enggan parkir di terminal. (AMIRUL MUSADDAT LUBIS)

INSTRUKSI WAWAKO TAK DIINDAHKAN

Truk Parkir Sembarangan PADANG, HALUAN — Instruksi Wakil Walikota Mahyeldi Asnyarullah agar truk yang parkir di sepanjang Jalan By Pass tampaknya tak diindahkan. Pasalnya hingga saat ini sebagian truk masih parkir di bibir jalan itu. Keberadaan terminal truk di Bandar Buat Padang tidak diminati supir truk. Saat ini, sopir truk lebih suka dan terbiasa memarkirkan truk di bibir jalan, dengan alasan lebih efektif dan merasa nyaman. Minimnya fasilitas di terminal truk menjadi alasan utama bagi sebagian besar sopir truk yang enggan parkir di terminal. Dari pantauan Haluan di sepanjang Jalan By Pass Padang pada Selasa (7/2) kemarin, sebagian besar truk masih parkir di bibir jalan. Tidak hanya di

sepanjang Jalan By Pass Lubuk Begalung hingga By Pass Lubuk Buaya, tapi di kawasan Indarung juga masih banyak truk yang parkir di bibir jalan. Padahal kawasan Indarung sangat dekat dengan lokasi terminal truk. “Pemerintah jangan hanya bisa mengatur dan memaksa kami untuk parkir di terminal. Seharusnya pemerintah sadar, kalau kami membutuhkan tempat yang strategis untuk istirahat. Bagaimana mau bisa beristirahat tenang kalau kawasan terminal saja tidak ada fasilitas untuk istirahat,” ujar Buyung, salah seorang sopir truk, yang ditemui Haluan di kawasan Jalan By Pass Lubuk Begalung Padang, Selasa (7/2). Menurut Buyung, pekerjaan sopir truk membutuhkan energi yang ekstra, karena sopir truk kadang-kadang juga ikut melakukan bongkar muat barang. Oleh karena itu, sopir truk menurutnya membutuhkan waktu istirahat yang cukup. “Kami hanya butuh tempat

istrirahat yang memadai. Tidak mungkin kami beristirahat di dalam mobil, karena terlalu gerah dan panas. Jika fasilitas terminal lengkap, kami tidak keberatan parkir di terminal,” tambah Buyung. Sementara itu, minimnya fasilitas di terminal truk juga menjadi sorotan Organda Sumbar. Menurut Ketua Organda Sumbar Sengaja Budi Syukur, pemerintah dan pihak terkait seharusnya membangun terminal truk yang dilengkapi dengan fasilitas, sarana dan parasarana yang memadai. “Tiap hari perjalanan mereka kan cukup jauh. Sudah selayaknya pemerintah melengkapi fasilitas terminal truk, seperti fasilitas kamar mandi, WC, ruangan tempat istirahat dan tidur, serta ruangan nongkrong buat mereka ngopi-ngopi. Itu yang paling penting. Sekarang inikan yang ada di terminal hanya sebuah lapangan kosong” ujar Sengaja Budi Syukur. Dengan alasan itu, Budi

Wako Kantongi Satpol PP Nakal PADANG, HALUAN — Walikota Padang Fauzi Bahar telah mengantongi beberapa nama petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Padang, yang diduga membocorkan razia. “Sedikitnya sudah 10 oknum Pol PP sudah saya kantongi namanya sebagai pengkhianat. Dan hasil tersebut atas hasil poling yang dilakukan terhadap sekitar 400 personil Satpol PP,” kata Fauzi di sela-sela apel gabungan di Kantor Satpol PP, Selasa (7/2). Dijelaskannya, dalam apel gabungan tersebut, terbukalah semua rahasia dari para pejabat di Satpol PP. Untuk itu, diminta seluruh pejabat tinggi dan anggota Pol PP Padang agar menjalankan tugas dengan baik. Sehubungan dengan itu, Satpol PP Kota Padang juga berikrar dan berjanji untuk serius melak-

sanakan perintah dari atasan, serta tidak akan berkhianat dalam menjalankan tugas dan selalu menjaga kesatuan untuk menertibkan dan menegakan Perda. “Salah satu penyebabnya kebocoran saat razia, dikarenakan anggota Satpol PP tidak paham dan tidak mengerti dengan hukum, adalah kurangnya pembelajaran mereka terhadap hukum itu sendiri,” ujarnya. Dilanjutkan Fauzi, petugas Pol PP tidak berpikir bahwa setiap melakukan operasi ini di biayai oleh negara dan bukan dari uang pribadinya. “Saya berharap untuk ke depannya bahwa tertib dan tegaknya Perda terletak di tangan saudara semuanya. Maka pelihara rasa kebersamaan dan persatuan sesama dalam mengemban tugas untuk negera dan bangsa,” jelasnya. (h/nas)

menambah ukuran permanen

TOKO CENTRAL

0751-850 0066 - 0812 8333 5222 Jl. Khatib Sulaiman No. 24 (Depan STIKES INDONESIA/100m sebelum Masjid Agung Sumbar

Syukur menilai, pemerintah tidak bisa menyalahkan sopir truk jika tetap parkir di bibir jalan. Jika sarana dan parasarana di terminal telah lengkap, Budi Syukur sangat yakin sopir truk akan patuh terhadap kebijakan pemerintah. Selain menyangkut fasilitas serta sarana dan prasarana, Budi Syukur juga mengeluhkan minimnya sosialisasi yang dilakukan pemerintah. Menurutnya, pemerintah hanya melakukan sosialisasi melalui media. Padahal tidak semua pengusaha dan sopir truk mempunyai kesempatan untuk membaca dan melihat berita di media. Budi Syukur mengaku, hingga saat ini ia belum menerima atau mendengar adanya edaran parkir di terminal truk yang diberlakukan pemerintah. Seharusnya, pemerintah membuat surat edaran tersebut, dan diberikan kepada masing-masing pengusaha truk, dan pengusaha truk itulah yang akan meneruskan informasi kepada sopir truk. Tapi

langkah itu belum pernah dilakukan oleh pemerintah. “Pada prinsipnya, pengusaha dan Organda, sangat setuju jika pemerintah bertindak tegas, yang mewajibkan truk parkir di terminal truk. Tapi sebelum itu, pemerintah seharusnya tahu apa yang menjadi kebutuhan sopir truk,” tambah Budi Syukur. Sebelumnya Wakil Walikota Mahyeldi Ansyarullah meminta Dinas Perhubungan segera menertibkan truk yang parkir di sepanjang Jalan By Pass, Lubuk Begalung. Mahyeldi saat sidak ke Jalan By Pass, Sabtu (5/2) lalu, merasa heran melihat truk dibiarkan mangkal seenaknya dan memakai badan jalan dari By Pass hingga ke Teluk Bayur. “Saya minta Dinas Perhubungan segera menertibkan truk yang parkir seenaknya. Bila perlu, temui langsung pemiliknya. Masa pengusaha tidak punya lahan parkir kendaraan, yang benar ajalah,” katanya. (h/wan)

Perayaan Cap Go Meh Sepi PADANG HALUAN — Senin (6/2) malam merupakan hari berakhirnya rangkaian kegitan perayaan Imlek bagi warga Thionghoa. Tidak seperti perayaan agama lain, perayaan Imlek berlangsung selama dua minggu, atau lebih kurang 15 hari Salah seorang warga Kampung Pondok Lian Au, Selasa (7/2) mengatakan, Cap Go Meh melambangkan hari ke-15, dan hari terakhir dari masa perayaan Tahun Baru Imlek bagi komunitas Tionghoa di seluruh dunia. Istilah ini berasal dari dialekHokkien, dan secara harfiah berarti hari ke15dari bulan pertama. Ini berarti masa perayaan Tahun Baru Imlek berlangsung selama 15 hari. Biasanya, perayaan ini dirayakan dengan jamuan besar dan berbagai kegiatan. Di Taiwan ia dirayakan sebagai Festival Lampion. Kemerihan sangat tampak melalui keramaian di setiap sudut kota. Namun, Kemeriahan semacam itu tidak begitu terlihat di daerah Kampung Pondok pada tahun ini. dalam pantauan Haluan, sejak bergantian tahun baru Imlek pada (23/1) lalu, hingga diakhiri dengan Cap Go Meh (6/2). Kampung Pondok yang dikenal sebagai kawasan pecinan, tidak begitu banyak terlihat kegiatan. Berbagai rangkaian peringatan digelar secara sederhana. Dalam memeriahkan Cap Go Meh, sekaligus menutup perayaan tahun baru Imlek 2563. Senin (6/2) barongsai keluarga Tjoa dan Kwa berjalan dari Simpang Kinol hingga ke kediaman keluarga Tjoa dan Kwa di Jalan Kelenteng, dekat Kelenteng See

Hin Kiong. Selain itu, kemeriahan Cap Go Meh juga terlihat di gedung milik HBT, saat penutupan bazar HBT, Senin (6/2) malam. Salah seorang warga Pondok, Rahmat Alamsyah mengamini hal tersebut. Menurutnya, sejak pemerintahan mantan Presiden Abdurrahman wahid perayaan Imlek selalu semarak, tetapi tidak demikian dengan tahun ini. “Saya sebagai orang yang telah cukup lama di daerah ini, merasa bahagia melihat hal itu. Namun, tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, perayaan tahun baru Imlek pada tahun ini terbilang sepi,” katanya. Di samping itu, perayan Imlek di Pondok pada tahun ini diwarnai dengan silang sengketa antara pihak HTT dengan Pemko Padang. Perselisihan HTT dengan Pemko berawal ketika puluhan anggota Satpol PP Padang, hendak membongkar dan menurunkan tulusan Hok Tek Ton digerbang milik HTT, Senin (27/1). Puluhan anggota Satpol PP tersebut dapat didesak mundur oleh anggota HTT yang tidak senang dengan tindakan tersebut. Beberapa hari kemudian tulisan Hok Tek Tong di tutup oleh Himpunan Tjinta Teman (HTT), untuk sementara waktu. Hal ini dilakukan untuk menghindari terjadinya kericuhan yang lebih besar di Kampung Pondok. Sementara itu, Leng-leng, salah seorang warga keturunan China meminta pertikaian yang terjadi antara pihak HTT dengan Pemko segera dihentikan. Seluruh warga Kampung Pondok tidak menginginkan terjadi kericuhan ini, karena akan berdampak buruk kepada kota Padang secara keseluruhan. “Tidak ada yang kalah, atau menang dalam kegaduhan yang terjadi ini. Kita akan sama-sama rugi. Disamping itu, kejadian ini hanya mencederai perasaan kita bersama,” katanya.(h/yat)


OLAHRAGA 15

RABU, 8 FEBRUARI 2012 M 15 RABIUL AWAL 1433 H

01. Man. City 02. Man. United 03. Tottenham 04. Chelsea 05. Newcastle 06. Arsenal 07. Liverpool 08. Sunderland 09. Norwich 10. Stoke City 11. Everton 12. Swansea 13. West Brom 14. Fulham 15.Aston Villa 16.Queens PR 17.Wolverhampton 18. Bolton 19. Blackburn 20.Wigan Athletic

24 24 23 24 24 24 23 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24

18 17 15 12 13 12 10 9 8 8 8 7 7 6 6 5 5 6 4 3

3 4 4 7 6 4 8 6 8 6 6 9 5 9 10 6 6 2 6 7

3 3 4 5 6 8 5 9 8 10 10 8 12 9 8 14 13 16 14 14

Hasil Pertandingan Arsenal Vs Blackburn Norwich Vs Bolton Queen PR Vs Wolverhampton Stoke Vs Sunderland West Brom Vs Swansea Wigan Athletic Vs Everton Manchester City Vs Fulham Newcastle Vs Aston Villa Chelsea Vs Manc. United

01.Juventus 02.AC Milan 03.Udinese 04.Lazio 05.Inter Milan 06.AS Roma 07.Napoli 08.Palermo 09.Genoa 10.Fiorentina 11.Parma 12.Chievo 13.Cagliari 14.Atalanta 15.Catania 16.Bologna 17.Siena 18.Lecce 19.Cesena 20.Novara

21 22 22 22 22 21 22 22 21 21 21 22 22 21 19 21 21 22 21 22

12 13 12 11 11 10 7 9 9 7 7 7 6 7 5 5 4 4 4 2

9 5 5 6 3 4 10 4 3 7 6 6 9 8 8 7 8 5 4 7

21 21 21 21 21 21 21 21 21 21 21 21 21 21 21 21 21 21 21 21

18 14 10 9 9 7 8 8 6 7 6 6 7 7 6 7 5 4 5 2

1 6 7 5 5 9 6 4 10 6 8 7 4 4 6 2 8 10 4 6

Jadwal Pertandingan Minggu (5/2) Bilbao Vs Espanyol Levante Vs Santender Mallorca Vs Real Betis Getafe Vs Real Madrid Barcelona Vs Sociedad Gijon Vs Osasuna Senin (6/2) Sevilla Vs Villareal Zaragoza Vs Vallecano Atlético Madrid Vs Valencia Selasa (7/2) Granada Vs Malaga

57 55 49 43 42 40 38 33 32 30 30 30 27 27 26 21 21 20 18 16

7-1 2-0 1-2 0-1 1-2 1-1 3-0 2-1 3-3

0 4 5 5 8 7 5 9 9 7 8 9 7 6 6 9 9 13 13 13

Hasil Pertandingan Cesena Vs Catania Genoa Vs Lazio AC Milan Vs Napoli AS Roma vs Inter Milan Chievo Vs Parma Fiorentina Vs Udinese Juventus Vs Siena Lecce Vs Bologna Novara Vs Cagliari Palermo Vs Atalanta

01.Madrid 02.Barcelona 03.Valencia 04.Levante 05.Espanyol 06.Bilbao 07.Atletico 08.Malaga 09.Osasuna 10.Getafe 11.Sevilla 12.Mallorca 13.Granada 14.Vallecano 15.Sociedad 16.Real Betis 17.Villarreal 18.Santander 19.Gijon 20.Zaragoza

(63-19) (59-24) (44-25) (41-27) (36-31) (46-34) (28-21) (33-24) (32-38) (22-35) (24-27) (26-29) (24-34) (21-35) (29-33) (25-41) (27-44) (28-49) (34-54) (21-49)

(33-13) (43-19) (33-20) (34-22) (34-29) (35-25) (36-24) (32-32) (31-38) (23-19) (27-34) (19-28) (20-23) (25-27) (22-28) (18-26) (21-22) (22-38) (13-31) (19-42)

45 44 41 39 36 34 31 31 30 28 27 27 27 23 23 22 20 17 16 13

(TUNDA) 3-2 0-0 4-0 1-2 3-2 0-0 0-0 0-0 2-1

2 1 4 7 7 5 7 9 5 8 7 8 10 10 9 12 8 7 12 13

(71-19) (61-13) (31-22) (27-25) (25-24) (33-28) (31-27) (25-31) (23-33) (22-27) (22-24) (18-21) (16-28) (25-32) (23-30) (23-30) (20-29) (18-26) (20-39) (16-38)

3-3 1-1 1-0 0-1 2-1 1-1 1-2 1-2 0-0 2-1

55 48 37 32 32 30 30 28 28 27 26 25 25 25 24 23 23 22 19 12

AC MILAN VS JUVENTUS

DUEL MUSUH ABADI MILAN, HALUAN — Musuh bebuyutan kembali bertemu. Dua tim raksasa Italia akan bertarung di ajang semifinal Coppa Italia yang mempertemukan AC Milan dengan Juventus di Stadion San Siro Milan, Kamis (9/2) dinihari WIB.

Uniknya, kedua tim melangkah ke semifinal setelah sama-sama mengalahkan dua

tim asal ibu kota. Milan menundukkan Lazio 3-1 dan Juventus mengalahkan AS Roma dengan skor 3-0. Kini kedua tim akan bentrok di San Siro untuk pertama kalinya pada musim ini di leg pertama Coppa Italia. Untuk itu Milan yang bertindak sebagai tuan rumah dipastikan tidak ingin menyia-nyiakan kesempatan untuk mengalahkan Juve. Seperti diketahui, Juve memang belum terkalahkan, baik di Serie A, maupun di dua pertandingan Coppa Italia yang telah diikuti Juve. Dan itu menjadi motivasi lebih bagi Milan untuk segera mewujudkannya. Apalagi Milan ingin membalas kekalahan 0-2 di Stadion Juventus Arena musim ini. Kekalahan itu

cukup menyemenghadapi keHEAD TO HEAD sakkan karena kuatan lini tekedua tim se- 03/10/11 Liga Juventus vs Milan: 2-0 ngah Juve yang 22/08/11 Friendly Milan vs Juventus: 2-1 dang bersaing dikomandoi Anmenuju scudet- 06/03/11 Liga Juventus vs Milan: 0-1 drea Pirlo. 31/10/10 Liga Milan vs Juventus: 1-2 to. Milan dipasMerujuk ke 16/05/10 Liga Milan vs Juventus: 3-0 tikan akan pertandingan memberi perhaterakhir kedua tim yang baru tian lebih kepada mantan pemaisaja dijalani Minggu malam lalu. nnya tersebut. Pasalnya beberapa Dua tim ini juga baru saja serangan Juve berawal dari kaki mengalami nasib yang sama. Pirlo. Disinyalir pelatih MasMereka sama-sama mencetak similiano Allegri bakal memasang satu poin di kandang sendiri oleh Antonio Nocerino untuk menghenlawannya masing-masing. tikan pergerakan Pirlo, baik dengan Hasil tersebut menjadikan bola, maupun tanpa bola. Milan dan Juve sama-sama Di kubu Bianconeri, pelatih mengincar kemenangan di leg Antonio Conte kemungkinan akan pertama Coppa Italia nanti. Meski merotasi pemainnya dengan bertindak sebagai tuan rumah, mencadangkan beberapa pilarnya bukan berarti Milan bakal di atas seperti kiper Gianluigi Buffon dan angin. Mereka akan kesulitan Alessandro Matri. Meski begitu,

LIVERPOOL 0 VS 0 TOTTENHAM

Gagal Perpendek Jarak STATISTIK LIVERPOOL VS TOTTENHAM 0 51% 7 10 5 6 1 2 0

Gol Possession Corner Shoot on Target Shoot Wide Fouls Offside Yellow Card Red Card

0 49% 4 6 3 11 0 2 0

LIVERPOOL, HALUAN — Liverpool hanya mampu bermain imbang 0-0 dengan Tottenham di Stadion Anfield, Selasa (7/2) dinihari WIB dalam lanjutan Liga Premiership Inggris. Hasil itu membuat kedua kubu merasa rugi. Baik Liverpool maupun Spurs gagal memperpendek jarang dengan pesaing di atas mereka. Liverpool gagal menggeser Arsenal di posisi ke-6. Padahal jika menang, The Reds akan mengkudeta Arsenal. Alhasil The Reds harus puas di posisi ke-7 dengan nilai 39 atau tertinggal satu angka dari Arsenal.Sementara bagi Tottenham, hasil imbang semakin menjauhkan mereka dari Manchester City di puncak klasemen. Spurs sekarang tertinggal tujuh angka dari pemuncak klasemen itu. Meskipun hanya meraih satu poin, namun pelatih Liverpool Kenny Dalglish mengaku cukup puas. Menurutnya Anfield Gang sudah bermain dengan baik. "Kami tidak mendapatkan hasil yang pantas, tapi yang terpenting buat kami adalah kami sangat puas dengan cara tim bermain. Kami terus menekan mereka dan bermain dengan semangat

tinggi," kata Dalglish di BBC. Pada pertandingan itu, kedua tim bermain ketat. Baik Liverpool maupun Tottenham sama-sama berusaha untuk menerobos masuk ke kotak penalti lawan. Namun, akibat permainan disiplin dari pertahanan masing-masing, tak ada satu pun peluang yang bisa dikonversi menjadi gol. Liverpool sebenarnya lebih mengendalikan permainan. Ini terlihat dari unggulnya mereka dalam penguasaan bola. Spurs yang tak bisa menurunkan Jermain Defoe dan Rafael van der Vaart hanya bisa menunggu dan sesekali melakukan upaya menusuk ke dalam pertahanan Liverpool. Peluang pertama di babak

ini didapat Tottenham pada menit ke-32. Tembakan spekulasi dari Niko Kranjcar mengarahkan bola ke gawang Liverpool. Namun, karena sepakannya masih terlalu lemah dan bola tepat mengarah ke Pepe Reina, peluang tersebut menjadi sia-sia. Liverpool membalas dua menit kemudian. Sayang, bola hasil tendangan kaki kanan Jay Spearing masih melenceng tipis ke sisi kiri gawang tim tamu. Hingga akhir babak pertama, tak ada ancaman serius yang mampu diciptakan kedua tim. Hasilnya, skor 00 pun tak berubah. Pada babak kedua, kendali permainan berubah. Tottenham yang lebih banyak

bertahan di babak pertama bermain lebih menyerang. Gareth Bale, Luka Modric, dan Emmanuel Adebayor menjadi motor serangan. Melihat lini depannya kurang tajam, Kenny Dalglish memasukkan Luis Suarez untuk menambah daya gedor. Hasilnya cukup terlihat, serangan Liverpool lebih hidup meski belum mampu menciptakan peluang berarti. Liverpool terus berusaha untuk menjebol gawang Friedel, tapi tak satu pun kesempatan yang mampu mereka manfaatkan. Begitu juga dengan Tottenham. Hasilnya, hingga peluit tanda pertandingan berakhir dibunyikan, skor 00 tetap bertahan. (dtc/zbc)

Conte bakal tetap menganggap serius kompetisi kasta kedua di ranah Italia ini. Untuk itu Conte diprediksi bakal memasang kaptennya Alessandro Del Piero serta striker terbarunya Marco Borriello. Kedua striker tersebut bakal ditopang oleh rekan muda mereka di lini tengah, Emanuele Giaccherini dan Luca Marrone. (ssc/ozc) Perkiraan Susunan Pemain Milan: Abbiati, Mexes, Antonini, Thiago Silva, Abate, van Bommel, Emanuelson, Seedorf, Nocerino, Robinho, Ibrahimovic Pelatih:Massimiliano Allegri Juventus: Buffon, Barzagli, Lichtsteiner, Bonucci, Chiellini, Pirlo, Estigarribia, Marrone, Giaccherini, Borriello, Del Piero Pelatih: Antonio Conte

Madrid Luncurkan Situs Berbahasa Indonesia JAKAR TA, HALUAN — Satu lagi JAKART klub besar Eropa melirik Indonesia sebagai pasar yang potensial. Kali ini Real Madrid secara resmi telah meluncurkan situs resminya dalam versi Bahasa Indonesia. Situs resmi Madrid dalam versi Bahasa Indonesia diluncurkan pada Senin (6/2) waktu setempat. Ini adalah versi kelima dari Realmadrid.com. Sebelumnya mereka sudah memiliki situs dalam versi Bahasa Spanyol, Inggris, Arab, dan Jepang. Peluncuran situs resmi El Real dalam versi Bahasa Indonesia merupakan hasil kerjasama antara Madrid dengan Mahaka Media. Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya ekspansi Madrid ke luar Spanyol. "Kesepakatan dengan Mahaka Media meningkatkan ekspansi merek kami dan basis fans di luar Spanyol. Kami sangat senang bisa memberi akses pada audiens yang besar dan beragam ke situs Real Madrid," ujar Pedro Duarte yang merupakan Manajer Media Baru Real Madrid di situs resmi klub. Situs yang bisa diakses di alamat www.realmadrid.co.id ini akan memuat informasi tentang berita terbaru dari klub, informasi dan hasil pertandingan, video wawancara pemain, konferensi pers, pernyataan pers, arsip pertandingan, foto pemain dan legenda Madrid, dan konten eksklusif lainnya. "Sepakbola adalah olahraga paling populer di Indonesia dan salah satu olahraga universal yang menyatukan seluruh fans di dunia. Kesepakatan ini akan memungkinkan kami untuk menyampaikan yang terbaik dari Real Madrid untuk fans di Indonesia," sahut Presiden Direktur Mahaka Media, Adrian Syarkawi. "Kami yakin Real Madrid punya banyak hal yang ingin disampaikan pada fans setianya di sini," imbuhnya. Madrid menjadi klub keempat Eropa yang meluncurkan situs resmi dalam versi Bahasa Indonesia. Sebelumnya Juventus, Inter Milan, dan AC Milan sudah memiliki situs dalam versi Bahasa Indonesia. (dtc)


16 O L A H R A G A KLASEMEN

SEMENT ARA SEMENTARA

1 . SEMEN PADANG 2. PERSIBO 3. PERSIBABANTUL 4. PERSEBAYA 5. PERSEMA 6. PERSIJA 7. PERSIRAJA 8. AREMA 9. BONTANG FC 10. PSM MAKASSAR 11. PSMS MEDAN 12. PERSIJAP

8 7 7 7 6 8 7 6 8 5 6 5

4 4 4 4 3 2 2 2 1 1 1 0

4 1 1 0 1 4 4 2 4 3 0 2

0 2 2 3 2 2 1 2 3 1 5 3

(15-6 ) (11-6) (7-5) (8-5) (11-10) (13-13) (10-11) (9-9) (5-8) (5-6) (5-12) (3-10)

16 13 13 12 10 10 10 8 7 6 3 2

RABU, 8 FEBRUARI 2012 M 15 RABIUL AWAL 1433 H

Tiga Calon Ketum PSSI Daftarkan Diri ke KPSI JAKARTA, HALUAN — Tiga calon resmi mendaftarkan diri ke Komite Penyelamat Sepak Bola Indonesia untuk bersaing pada Kongres Luar Biasa yang rencananya digelar di Jakarta, 21 Maret.

Hasil Pertandingan Senin (6/2) Persijap Vs Persebaya 0-1 TOP SKOR 6 Gol NUR ISKANDAR EDWARD WILSON 4 Gol SAMSUL ARIF EMIL B. MBAMBA FERDINAND S

PERSIBO SEMEN PADANG PERSIBO PERSEMA SEMEN PADANG

KLASEMEN SEMENTARA 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.

PERSIPURA PERSIWA SRIWIJAYA FC PERSIB MITRA KUKAR PERSELA PERSIJA

8.PERSISAM 9. PERSIBA 10.PELITA JAYA 11. PSPS 12.DELTRAS 13.GRESIK 14.PSMS 15.PERSIDAFON 16.PSAP 17.AREMA 18.PERSIRAM

12 12 11 11 11 10 9

7 7 7 6 6 5 5

3 3 1 3 2 2 1

2 2 3 2 3 3 3

(22-15) (19-13) (27-10) (17-13) (23-15) (17-12) (14-5)

24 24 22 21 20 17 16

11 10 11 11 10 11 10 10 10 10 10

5 4 4 4 3 3 1 2 2 1 1

1 4 2 2 2 2 7 3 3 3 2

5 2 5 5 5 6 2 5 5 6 7

(16-15) (16-17) (20-19) (16-17) (11-13) (13-31) (7-9) (13-25) (8-14) (10-20) (12-28)

16 16 14 14 11 11 10 9 9 6 5

Hasil Pertandingan Selasa (7/2) PSPS Vs Persiwa 0-0 Persija Vs Persipura 1-0 TOP SKOR 8 Gol KEITH KAYAMBA SRIWIJAYA FC HILTON MOREIRA SRIWIJAYA FC 7 Gol ALBERTO GONCALVES PERSIPURA HERMAN DZUMAFO PSPS 6 Gol MARIO COSTAS PERSELA MARCIO SOUZA AREMA Patrich Wanggai Persidafon

Persija Kalahkan Persipura YOGY AKAR TA, HALUAN — YOGYAKAR AKART Persija Jakarta memetik kemenangan 1-0 atas Persipura Jayapura pada lanjutan laga Indonesia Super League di Stadion Mandala Krida Yogyakarta, Selasa. Satu-satunya gol kemenangan Persija Jakarta dicetak melalui penalti oleh kapten tim Bambang Pamungkas pada menit ke-44. Penalti tersebut diperoleh Persija setelah pemain belakang Bio Pauline Pierre melakukan "handball" di kotak penalti. Dalam pertandingan tersebut, kembali terjadi kerusuhan antarsuporter saat delapan menit menjelang pertandingan berakhir. Para suporter saling melempar botol minuman, batu, dan kayu. Kericuhan tersebut terjadi hingga wasit meniup peluit tanda berakhirnya pertandingan. Suporter Persipura mengejar hingga tribun penonton sambil terus melempar berbagai benda. Penonton yang terdesak kemudian mencoba menyelamatkan diri dengan melompat pagar hingga masuk lapangan, sebagian lainnya keluar secara (ant) tergesa-gesa melalui pintu yang ada.(ant)

IGD 24 jam

MEMPRIHATINKAN – Sekelompok anak bermain sepakbola di lapangan alakadarnya Jalan Khatib Sulaiman Padang. Sepakbola merupakan olahraga yang paling banyak diminati orang, namun ketersediaan lapangan bola justru sangat minim sekali dan patut menjadi bahan evaluasi pihak terkait. HASWANDI

PSP Jamu PSLS Lhokseumawe PADANG, HALUAN – PSP Padang kembali inginkan mendulang poin pada laga keempat mereka dalam lanjutan Indonesian Premier League (IPL) Divisi Utama saat menjamu PSLS Lhokseumawe Jumat (10/2) mendatang di Stadion Haji Agus Salim Padang. Hal ini diungkapkan pelatih kepala PSP Zulkifli “Aciak” Jamal kepada Haluan Selasa (7/2) di Padang. Aciak mengatakan laga kandang kali ini harus betul-betul mampu dimanfaatkan anak asuhnya. “Pada laga menghadapi Pro Duta memang kami kalah kelas dari mereka. Mereka menduduki

posisi teratas sementara, disamping itu kualitas pemainnya juga mumpuni serta memiliki pengalaman,” terangnya. Meski demikian tim pelatih Pandeka Minang tetap beruasaha memompa semangat anak asuhnya agar bisa memberikan hasil positif pada laga yang dihelat di kandang sendiri ini. Mulai Minggu (5/2) sore, Aldo Prasetya dan kawan-kawan sudah diberikan beberapa porsi latihan yang cukup berat, oleh tim pelatih di Stadion kebanggaan masyarakat Sumbar, GOR Agus Salim. “Kami memperbaiki pola penye-

rangan maupun pertahanan bagi anak-anak, juga dengan transisi mereka. Disamping itu lebih menekankan kepada man to man marking untuk mengantisipasi semua pergerakan lawan,” lanjut Aciak. Aciak mengakui pihaknya masih belum mengetahui peta kekuatan lawan yang akan dihadapi. Namun Aldo Prasetya dan kawan-kawan harus tetap optimis untuk mampu meraih poin pada laga tersebut. Dikabarkan PSLS Lohkseumawe akan tiba di Padang pada Kamis (9/2) pagi dari Medan, setelah melakukan perjalanan darat dari Aceh ke Medan. (h/rio)

PSPP Padang Panjang Kalah Telak PADANG PANJANG, HALUAN — Setelah sukses mengalahkan perlawanan tim Madina Medan Jaya 2-1 pada Minggu (5/2), PSPP Padang Panjang harus mengakui keunggulan PSSA Asahan dengan skor telak, 4-0. Dalam pertandingan lanjutan group II Divisi I Liga Indonesia di lapangan Baharuddin Siregar Lubuk Pakam Deli Serdang Sumut, Selasa (7/2) sore kemarin, tim dari kota Serambi Mekkah ini sudah tertinggal dua gol di babak pertama. Tim asal Sumatera Utara ini akhirnya

menggandakan kemenangan mereka di babak kedua setelah menciptakan dua gol tambahan. Dengan keterbatasan waktu persiapan, barisan bekalang PSPP masing masing Adi, Geofani, Riadi dan Irman, seolah kesulitan menghadapi gempuran tim lawan yang sebagian besar bermaterikan pemain PON Sumut. Tim ini sebelumnya bermain imbang dengan tim PON Sumbar 0-0. Menurut Ketua PSPP Padang Panjang Masrul Maessa pada

pertandingan kemarin pemain PSPP kehilangan stamina dan semangat. Seolah mereka grogi. “Pemain kita kehilangan stamina dan turun semangat, saya tidak tahu juga mengapa semangat mereka turun “kata Masrul Maessa yang dikontak kemarin sore. Untuk menghadapi pertandingan melawan Poslab labuan Batu Kamis besok, pelatihnya Jhon capillo dan Abu Hanafiah akan berusaha untuk memacu semangat pemainnya. (h/one)

Papua Targetkan Emas PON JAYAPURA, HALUAN — Tim sepak bola Papua yang telah sekitar satu minggu terakhir melakukan persiapan untuk berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) XVII Riau menargetkan juara dengan meraih medali emas di ajang tersebut. "Kami memang menargetkan meraih medali emas di ajang PON Riau nanti," kata salah satu pelatih tim sepak bola Papua Fernando Fairyo di Jayapura, Selasa. Tim itu ditangani trio pelatih Hengky Rumere, Fernando Fairyo, dan Carolino Ivak. Para pemain masuk asrama untuk pemusatan latihan. Ia menyatakan optimistis bahwa tim asuhannya meraih medali emas asalkan tidak ada intervensi pihak luar terhadap tim tersebut, sedangkan pelatih mendapat

kewenangan penuh untuk menjalankan programnya. "Saya berani menjamin tim sepak bola Papua bisa meraih medali emas di PON. Yang penting pelatih diberi kewenangan penuh baik dalam menentukan pemain maupun materi latihan tim selama persiapan. Jadi jangan ada intervensi terhadap tim pelatih," ujarnya. Menurut Fairyo yang juga kapten Persipura era 90-an itu, meski waktu persiapan tim sepak bola Papua terbilang cukup mepet, hal itu bukan masalah karena semua tergantung dari kesungguhan pelatih dan pengurus dalam mempersiapkan tim serta tekad dan niat para pemain untuk mengejar target tersebut. "Meski waktu kita untuk melakukan persiapan kurang lebih hanya

12 minggu, itu tidak masalah. Saya jamin medali emas tetap akan kita raih di PON mendatang. Tergantung dari keseriusan pelatih dan pengurus dalam mempersiapkan tim, serta memotivasi pemain agar bisa sungguh-sungguh dalam berlatih," ujarnya. Dia mengatakan, meski sempat ada pergantian pelatih dalam tim sepak bola PON Papua, hal itu bukan menjadi masalah, selama semua pihak bertekad memberikan yang terbaik melalui tim tersebut. "Pergantian pelatih di tengah persiapan tim bukan masalah, karena tekad dan niatlah yang utama. Apalagi sebagian besar pemain yang ada di tim ini pernah saya tangani saat masih melatih Persipura U-18 dan U-21," kata Nando Fairyo.(ant)

Wakil Ketua Komite Pemilihan Iqbal Ruray di Jakarta, Selasa, mengatakan, tiga calon itu mendaftarkan diri dalam beberapa posisi yaitu bakal calon Ketua Umum, Wakil Ketua Umum dan anggota Komite Eksekutif (EXCO). "Baru tiga nama. Mereka telah mengambil formulir yang kami siapkan. Ada beberapa lembar yang harus diisi," katanya di Kantor KPSI di Pintu I Gelora Bung Karno Jakarta. Menurut dia, tiga orang yang telah mengambil formulir pendaftaran adalah Hardi Hasan yang diusung Pengprov PSSI DKI Jakarta, Diza Rasyid Ali yang diusung oleh Pengprov PSSI Sulawesi Selatan serta Kurnia Hutama yang diusung Pengprov PSSI Bengkulu. Hardi Hasan yang merupakan Ketua Pengprov PSSI yang baru saja dicopot oleh PSSI kepemimpinan Djohar Arifin Husin akan maju menjadi Ketua Umum, Wakil Ketua Umum dan anggota EXCO. Untuk Kurnia Utama hanya mendaftarkan diri menjadi anggota EXCO, sedangkan Diza Rasyid Ali yang selama ini aktif di sepak bola nasional akan maju tiga pos sekaligus yaitu Ketua Umum, Wakil Ketua Umum dan anggota EXCO.

"Selain mengisi formulir, bakal calon juga harus menyertakan syarat yang lain mulai pas foto, kurikulum vitae hingga pernyataan tidak pernah tersangkut kasus hukum," katanya menambahkan. Ia menjelaskan, selain perwakilan bakal calon yang langsung mendatangi Kantor PSSI juga ada beberapa perwakilan pengprov PSSI yang ingin menyusulkan calonnya diantaranya dari Pengprov Jawa Tengah, Jawa Timur dan Yogyakarta. Ditanya apakah ada nama-nama besar termasuk empat nama yang selama ini tidak asing ditelinga masyarakat Indonesia diantaranya Nurdin Halid, Nirwan Bakrie, George Toisutta dan Arifin Panigoro, Ketua Pengprov Maluku Utara itu m e n g a k u b e l u m m e ndapatkan laporan. "Intinya semua warga negara Indonesia yang memenuhi syarat berhak maju dalam pencalonan ini," katanya menegaskan. Sesuai dengan jadwal yang telah dikeluarkan KPSI, proses perdaftaran calon yang akan maju pada KLB, 21 Maret nanti akan dibuka hingga 16 Februari nanti. Pendaftaran dilakukan selama jam kerja mulai pukul 09.00 WIB hingga 17.00 WIB. (ant)

PIALA SURATIN REGIONAL SUMATERA

Sumbar Ingin Jadi Tuan Rumah PADANG, HALUAN — Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Sumbar berkeinginan untuk menjadi tuan rumah pada gelaran Kompetisi PSSI Liga Remaja yang bertajuk Piala Suratin tingkat Regional Sumatera tengah Februari ini. Hal ini diungkapkan Wakil Ketua Bidang Kompetisi Pengprov PSSI sumbar Nursyirwan Zakariah kepada Haluan Selasa (7/2) di Padang. Nuryirwan mengatakan pihaknya bersedia jika nantinya diberi kewenangan sebagai tuan rumah liga remaja tersebut. “Jadwal pasti Piala Suratin tingkat Regional masih belum kami terima dari PSSI, tapi kemungkinan Februari ini sudah digelar. Karena sebelumnya harus digelar manejer meeting terlebih dahulu. Pada manejer meeting nanti, kami akan mengusulkan untuk menjadi tuan rumah,” terangnya. PSSI Sumbar telah meloloskan dua tim mereka untuk bersaing di tingkat Regional, yakni Semen Padang U-18 dan

Persepar Padang Pariaman yang sukses menjadi juara masing-masing grup pada Piala Suratin tingkat Sumbar yang dihelat beberapa waktu lalu. Semen Padang sendiri telah melakukan persiapan intensif jelang melakoni laga berat di tingkat Regional Sumatera tersebut. Pelatih kepala Kabau Sirah Mudo Dian Suharni yang ditemui terpisah mengungkapkan timnya sudah menjalani latihan mulai Selasa kemarin di Lapangan Cubada Indarung. “Kami akan berusaha semaksimal mungkin agar mampu bersaing dengan timtim kuat di tingkat Regional nanti. Oleh sebab itu latihan sudah mulai kami gelar meski jadwal belum ditentukan,” papar Dian. Semen Padang dan Persepar Padang Pariaman nantinya akan bersaing dengan sebanyak 18 tim yang berasal dari Provinsi yang ada di Pulau Sumatera pada Piala Suratin tingkat Regional. (h/rio)


O L A H R A G A 17

RABU, 8 FEBRUARI 2012 M 15 RABIUL AWAL 1433 H

POJOK ARENA

UNTUK PERTAHANKAN GELAR

Venues Taekwondo Dikritik PADANG, HALUAN — Waketum II Drs Handrianto di sidang evaluasi akhir pelaksanaan PON XVIII Riau 2012 mengharapkan agar lokasi di GOR UIN Suska tempat dilangsungkannya pertandingan cabang Taekwondo lebih ditinggikan. Menurutnya, posisi lapangan pertandingan terlalu rendah, sehingga tidak terlihat seluruhnya oleh penonton di podium. Sementara itu, Wakil Ketua Umum I Syaiful SH MH dan Wakil Bidang Binpres Sartusa Ibrahim akan membawa usulan penyegeraan persiapan tim Sumbar. Di 10 kabupaten dan kota di Riau yang dilangsungkan PON di sana, sudah banyak kontingen yang telah siap dengan akomodasi, konsumsi dan pengawalan transportasi di luar sistem PB PON untuk menjaga stabilitas dan kelancaran kerja di PON XVIII mendatang. Seluruh venues pertandingan dari 39 cabang olahraga di 10 kota dan kabupaten telah ditinjau oleh Sumbar. Ke depan, persiapan lanjutan menjadi catatan penting yang akan dibawa ke Raparnas KONI Pusat 15-17 Februari mendatang. Sumbar dengan target 12 emas tentu tak mau mainmain. Segala persiapan harus matang dan tersistem dengan sempurna. (h/rio)

350 Trabas Jajal Sijunjung

Chris John Tanding di Singapura SEMARANG, HALUAN — Pemegang gelar Super Champion kelas bulu WBA, Chris John, bakal mempertahankan gelar yang ke16 kali di Marina Bay Sands Singapura pada 31 Maret 2012.

BERTARUNG — Chris John kembali bertarung mempertahankan gelarnya. Direncanakan, The Dragon—julukan Chris John— akan bertarung Maret mendatang di Singapura. NET

SIJUNJUNG, HALUAN — Meriahkan hari jadi ke-63, Pemkab Sijunjung gelar de Sijunjung Motoadventure . Kegiatan yang direncanakan berlangsung 19 Februari nanti sekaligus memberi kesempatan kepada petualang motor trail (biasa trabas) untuk menjelajah hutan, menembus alam, dan menaklukan rintangan di belantara kabupaten ini. "Kegiatan ini baru pertama kali kita selenggarakan untuk memeriahkan HUT ke-63 Kabupaten Sijunjung. Peserta diperkirakan berjumlah 350 petualang motor trail berasal dari pulau Sumatera, Jawa dan Bali. Medan yang dilalui masuk kawasan wisata alam," kata Ketua Panita De Sijunjung Adventure 2012, Muchlis Anwar, Selasa (7/2). Wakil bupati Sijunjung itu menambahkan, rute meliputi empat kecamatan yang dimulai dari Ipuh, Palangki, Muaro Bodi, Solok Badang (Padang Laweh), jembatan gantung Pul Laweh (Ranah Sigading), dan selanjutnya naik ke bukit Siribu-ribu (seberang Batang Ombilin), Kabun dan terakhir finish di depan tugu Muaro Sijunjung. (h/nop)

ISSI SUMBAR TERKESAN PASIF JELANG TDS 2012

Pemkab Solok Siap Gelar Selekda PADANG, HALUAN — Saat ISSI Sumbar terkesan pasif jelang pelaksanaan Tour de Singkarak (TdS) 2012, Juni mendatang, Pemkab Solok menyatakan daerahnya siap menjadi tuan rumah seleksi daerah (Selekda) pebalap sepeda Sumbar untuk menghadapi iven tahunan ini. Hal itu dinyatakan Bupati Syamsu Rahim yang didampingi Wabup Desra Ediwantanur di hadapan Ketum KONI Sumbar Syahrial Bachtiar dan Sekum Indra Jaya, Selasa (7/2). Menurut bupati yang juga Ketua Pengprov Perkemi (kempo) Sumbar tersebut, kabupaten yang dipimpinnya bisa mengembangkan cabang olahraga yang populer di Kabupaten Solok. Ca-

bang Dayung, Balap Sepeda dan gulat bisa lebih spesifik dalam pembinaan KONI Kab Solok di masa mendatang, karena berdasarkan sumber daya manusia dan sarana serta prasarana yang ada. Meski Pengprov Ikatan Sepeda Seluruh Indonesis (ISSI) Sumbar tidak begitu antusias menyukseskan Tour de Singkarak tersebut, namun dengan koordinasi baik Dinas Pariwisata Sumbar, KONI dan Pengcab ISSI, Kabupaten Solok siap berpartisipasi. Kapan perlu KONI Sumbar mengambil alih pembinaan pebalap untuk persiapan Tim Sumbar menghadapi Tour de Singkarak. “Ayo kita pacu mencari pebalap sepeda potensial berprestasi demi harkat Tuah

Sakato,” katanya. Bupati berharap KONI dan Pengprov ISSI Sumbar diharapkan dapat memfasilitasi kesiapan Kab Solok sebagai tuan rumah. Syahrial Bakhtiar mengakui, Bupati dan Wakil Bupati Solok sudah mau sungguh-sungguh memperhatikan kemajuan olahraga. Keterlibatan Bupati Solok dalam kepengurusan Pengprov Perkemi Sumbar sudah membuahkan hasil yang menggembirakan. Jabatan Bupati yang diembannya malahan mendukung pengabdiannya sebagai Ketua Umum Pengprov Perkemi, karena telah menggeluti olahraga sebagai ajang pengabdiannya dalam rangka membina generasi muda.(h/rio)

PRSI Sumbar Targetkan Dua Emas di PON XVIII PADANG, HALUAN — Pengprov PRSI Sumatra Barat targetkan bisa meraih dua emas pada PON XVIII/ 2012 di Riau. Untuk persiapan menghadapi PON tersebut, para atlet renang, Polo Air, dan Renang Indah, sedang giat melakukan latihan. “Target maksimal kita dua emas. Minimal, satu emas harus kita raih pada PON XVIII/2012. Harapan kita dari perenang Yosita,” kata Ketua Umum Pengprov PRSI Sumbar Agus Boing Nurbiantoro didampingi Ketua Harian Maidison, Ketua Bidang Pembinaan Prestasi dan Litbang Daconi, dan Ketua Bidang Perwasitan Damsir di Padang, Selasa.

BUKA TIAP HARI Jam 08.00-22.00 WIB HARI MINGGU/BESAR TETAP BUKA Hp. 081374058709 atau sms aja Pasti dibalas

Perenang Yosita yang menjadi andalan Sumbar pada PON, saat ini tengah fokus melakukan latihan di bawah asuhan pelatih nasional, Felix C Susanto. Sedangkan perenang andalan Sumbar lainnya, Harizal, juga tengah menjalani TC di bawah asuhan pelatih Andre. Demikian pula dengan Alfhred, kini giat menjalani latihan bersama pelatih sekaligus ayahnya, Hendri RD. Agus mengungkapkan, target dua emas merupakan target realistis bagi Sumbar setelah melihat kondisi dan perkembangan para atlet. Sementara dari cabang Polo Air dan Renang Indah, PRSI

PENGOBATAN

ORIENTAL MEDICINE BP. DR.TM. MUHAMMAD,NSR,HS

Sumbar berharap bisa meraih perunggu. “Polo air sudah lolos PON, itu cukup menggembirakan. Diharapkan tim polo air ini bisa meraih perunggu pada PON mendatang,” kata Agus Boing. Tim Polo Air Sumbar ini menurut Agus sebanarnya sangat potensial. Mereka mulai bisa eksis setahun belakangan. Sementara Tim Renang Indah Sumbar tengah mengikuti Pra PON, dengan membawa sebanyak tujuh atlet dan dua pelatih. “Harapan kita mereka juga bisa lolos PON,” kata Agus, usai rapat dengan jajaran pengurus PRSI Sumbar.(h/ mat)

ALAMAT PRAKTEK: Jl. Pasar Baru II No. 49 A RT.02 RW.II Kel. Kampung Jao Kec. Padang Barat-padang ( Jl. Ratulangi +50M dari Radio Arbes FM)

MENGOBATI SEGALA MACAM JENIS PENYAKIT LUAR DALAM, BARU LAMA MAUPUN KRONIS Kami mengobati segala macam/jenis penyakit dengan menggunakan bantuan terapi Timur-Barat dan Ramuan Obat Alami yang telah dipakai hampir seluruh bangsa di dunia. Bahkan kini telah diuji oleh pakar/Ahli secara klinis terbukti aman,ampuh, manjur mujarab serta tidak menimbulkan efek samping sama sekali!!!!. Anda menderita penyakit yang tertulis di daftar atau tidak disini segeralah ke alamat kami !!! Isyaallah kami siap membantu dan menunggu kedatangan Anda. Kulit muka anda keriput ???Kami juga menyediakan ramuan kecantikan (Obat Awet Muda) Air muka anda bisa terlihat lebih muda puluhan tahun dari usia sebenarnya. Kami juga kerjasama dengan Prof. DR. Hembing Wijaya Kusuma dan Prof. DR. Nurdin Ibrahim dalam meramu (meracik)

UNTUK UMUM AWET MUDA LUMPUH/STROKE KURAP PANU BELUM PUNYA ANAK DARAH KOTOR KENCING MANIS LEKEUMINIA TUMOR/KANKER ALERGI GONDOK/POLIP GANGGUAN SARAF HERNIA/T.BOROK STRESS/GELISAH MAAG/ULU HATI TELAPAK KAKI TANGAN BAU BADAN/MULUT BERKERINGAT JERAWAT/BISUL KANKER PAYUDARA MATA KATARAK/RABUN

HUB: HP 081374058709 VARISES/A. URAT PLEK HITAM DI WAJAH SEX DINGIN LK/PR AYAN/EPILEPSI KULIT BELANG PILEK MENAHUN INGIN GEMUK/LANGSING AMBIEN/WASIR SAKIT GIGI K.BATU/GINJAL

ASTHMA/S.NAFAS TBC BATUK DARAH SYPILIS/R.SINGA RHEUMATIK/ENCOK LIVER/S.KUNING DARAH T/RENDAH AMANDEL JANTUNG KORONER EXIM/GATAL-GATAL BATUK DARAH

Ketua Umum Pengprov PRSI Sumbar Agus Boing Nurbiantoro saat dilantik Ketua Umum PB PRSI Hilmi Panigoro. HUMAS

Ketua Bidang Media dan Promosi dari Mahkota Promotion, Fathan Rangkuti, ketika dihubungi dari Semarang, Selasa, mengatakan pertarungan Chris John merupakan satu paket dengan juara kelas bulu IBO Asia Pasifik Daud Yordan. "Di mana Chris John main, di situ Daud Yordan juga main seperti halnya saat di Australia beberapa waktu lalu, yakni Chris John melawan Stanyslav Merdov (Ukraina), sedangkan Daud melawan Frankie Archuleta (Amerika Serikat)," katanya. Ketika ditanya soal lawan yang akan dihadapi Chris John pada pertarungan di Singapura, dia mengatakan, masih akan dikonsultasikan antara promotor dengan manajer sekaligus pelatih Chris John, Craig Christian. Menurut dia, pihak promotor sudah memiliki lawan untuk Chris John yaitu Billy Dib (Australia) juara dunia kelas bulu IBF dalam pertarungan unufikasi, tetapi semuanya masih dikonsultasikan dengan Craig Christian. "Kalau setuju tentu saja Chris John akan bertarung melawan Billy Dib dalam pertarungan unifikasi, demikian juga dengan lawan Daud Yordan masih dikonsultasikan dengan pelatihnya," katanya.

Hasil Seleksi Atlet PON Sumbar

Diumumkan Pagi Ini PADANG, HALUAN — Sebanyak 248 atlet Sumbar dari 31 cabang olahraga akan menerima hasil tes kondisi fisik mereka selama menjalani Pemusatan Latihan Provinsi (Pelatprov) oleh Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumbar pada Rabu (8/2) pagi ini di Gedung Serbaguna KONI Sumbar. Indra Jaya Atlet-atlet yang lolos ke Pekan Olahraga Nasional (PON) usai menjalani seleksi pada Porwil dan Kejurnas Pra PON ini telah menjalani latihan sejak Januari lalu di Sumbar. Jelang melakoni multi iven empat tahunan PON XVIII-2012 yang akan dihelat September mendatang di Pekanbaru Riau yang tinggal beberapa bulan lagi, KONI Sumbar semakin intensif memilih atletnya yang akan diboyong ke Provinsi tetangga tersebut. Diungkapkan sekretaris Umum KONI Sumbar Indra Jaya kepada Haluan Selasa (7/2), hasil tes ini merupakan langkah awal bagi induk olahraga Sumbar untuk menyusun program latihan bagi tiap cabor. “Hasil tes ini, sebagai data awal kami untuk memberikan porsi masing-masing terhadap cabor dalam program latihan mereka. Disamping itu, untuk para individu yang dalam hal ini para atlet, jika hasilnya kurang memuaskan, kami akan meminta kepada para pelatih agar segera memperbaiki dalam batas waktu yang ditetapkan KONI. Jika tetap tidak memenuhi standar, kami akan beri tindakan tegas berupa sangsi, juga berkemungkinan aka nada pencoretan sebagai peserta Pelatprov,” tegasnya. (h/rio)

PARU BOCOR TELINGA BERAIR TELINGA BERNANAH LEPRA/KUSTA KEPALA SAKIT SUSAH TIDUR DIARE/DISENTRI SEMBELIT/SINUSITUS MIMISAN DLL

Ingat!!! Jangan salah pilih, pengobat alternative Oriental Medicine, kalau ragu-ragu boleh dicoba-coba dulu, kalau berkhasiat baru berobat. Biaya obata hanya Rp. 1000,- semacam obat untuk sekali minimum!!!(Paling Mahal Dari Rp 5.000,- sampai Rp. 15.000,- Perhari minum obat) Pemeriksaan dan konsultasi di kenakan biaya Rp. 20.000,- atau boleh juga semampu anda kecuali Khusus pria/wanita dan penyakit parah/kronis lainya tapi boleh juga nego-

KHUSUS PRIA

Impoten/lemah syahwat (syahwat mati bisa hidup kembali) memperbesar zakar/alat vital, mani encer, dll) semua penyakit lama, parah, kronis, menahun

KHUSUS WANITA

Memperbesar/memperindah Payudara, merapatkan vagina, (bisa seperti perawan lagi) Pektay, keputihan, terlambat bulan, dll. Semua penyakit lama, parah, kronis, menahun

Sebenarnya separah apapun penyakit yang kita derita ada obatnya, sebab zat yang menurunkan penyakit juga menurunkan obatnya. Hanya kita sajalah tempatnya lalai dan lemah, tidak yakin, malas berobatg, ragu-ragu,, tidak sabar ingin cepat-cepat sembuh dan lainya. Lihat dan bacalah sejarah dari mulai manusia pertama diciptakan sampai dengan setengah dan satu abad yang lalu. Penduduk seluruh dunia belum mengenal obatobat campuran kimia, tapi selalu menggunakan obat-obat ramuan alami. Orang sehat-sehat, kuat-kuat, panjang umur dan tak pernah terdengar penyakit yang tak bisa tertolong lagi. Cobalah lihat sekarang ini obat dan peralatanya canggih lagi modern. Ada yang salah bedah. Maal praktek, ada penyakit yang divonis tak ada obatnya lagi. Ada pasian yang diramal disini hidupnya beberapa hari lagi dan tidak ada manfaatnya dicerita panjuang lebar sendiri. Nah! Pastikan jangan tunda lagi mari kembali keramuan obat alami segeralah ke alamat kami sebelum terlambat!!! Kami siap menolong anda dengan ramuan asli kami!!! Yang namanya pengobatan alternative dan mengaku-ngaku menggunakan obat ramuan saat ini sangatlah banyak dan mungkin cukuplah mebingungkan kita semua. Ada yang menawarkan cukup sekali berobat penyalitnya langsung sembuh beberapa hari lantas angkat kaki ada yang ambil uang ratusan dan jutaan. Ada yang bikin nama aneh-aneh dan masih ada trik-trik dan lainya. Hanya untuk mengeruk keuntungan mereka semata bahkan mungkin dengan ulah merekalha dimata anda sangat terpuruk citra pengobatan ramuan alami saat ini. ingat jangan samakan pengobatan Oriental Medicine dengan lainya kami juga sediakan obat ramu dan racik sendiri. Ramuan-ramuan langsung bisa dibawa pulang. Ngomong-ngomong soal obat ramuan alami pasti biayanya sangatlah murah. Kami tidak asal tulis murah. Buktikanlah ke alamat kami!!!konsultasi dan Tanya-tanya dulu!!!Cuma Pemeriksaan saja dikenakan biaya Rp 20.000 (sepuluh ribu rupiah)

Insya Allah kami juga menobati penyakit non fisik (batin) digunaguna santet. Usaha macet, jodoh, pemanis, mental ada gangguan akibat obat-obat terlarang. Ingin rumah tangga rukun anak-anak cepat cerdas dan lainya.

Alamat sangatlah mudah semua buskota/semua kendaraan yang melewati Jl. Ratulangi +50 m dari Radio Arbes FM. Lihat Plang pengobatan Oriental Medicine. Minta Turun di Jl. Pasar baru

PRAKTEK BERIZIN, MENETAP DAN TIDAK TUTUP-TUTUP LAGI, CATATLAH ALAMAT INI BAIK-BAIK, KAPAN-KAPAN PERLU BISA DIPERGUNAKAN

Akan tetapi, kata dia, yang jelas pertarungan dua petinju Indonesia menghadapi lawannya akan dimainkan di Maria Bay Sands Singapura, akhir Maret 2012. Ia menambahkan, petinju dengan julukan The Dragon (Chris John) rencananya baru akan menjalani latihan di Sasana Herry`s Gym di Perth, Australia, akhir Febuari mendatang. Menurut dia, Chris John memang beberapa hari lalu ke Australia tetapi bukan dalam rangka latihan melainkan mengurus perpanjangan visa. Chris John terakhir kali mempertahankan gelar saat menang angka atas petinju Ukraina Stanyslav Merdov di Challenge Stadium MT Claremont, Australia Barat, 30 November 2011. Sementara itu petinju Daud Yordan terakhir kali naik ring saat mengalahkan petinju Amerika Serikat Frankie Archuleta dengan TKO pada ronde keempat dan yang bersangkutan berhasil merebut gelar IBO Asia Pasifik. Kedua petinju (Chris John dan Daud Yordan) juga pernah bertemu pada pertarungan perebutan gelar juara dunia kelas bulu WBA di Jakarta, 17 April 2011, saat itu Chris John menang angka atas petinju asal Kalimantan Barat tersebut.(ant)

CALL CENTRE

24 JAM


18 BUKITTINGGI DAN AGAM SANJAI

RABU, 8 FEBRUARI 2012 M 15 RABIUL AWAL 1433 H

Kantor Lurah Aur Kuning Bakal Diresmikan

Pemko Sosialisasi Program Jamsostek BUKITTINGGI, HALUAN — Dalam rangka meningkatkan kesejahteraan sumber daya aparatur, Pemko Bukittinggi bekerja sama dengan PT. Jamsostek Cabang Bukittinggi, mengadakan sosialisasi program jaminan sosial tenaga kerja. Kegiatan berlangsung di auditorium Perpustakaan Proklamator Bung Hatta, Bukit Gulai Bancah, Selasa (7/2). Kegiatan ini merupakan bentuk perhatian pemko dalam mewujudkan aparatur yang sejahtera, adil dan makmur, baik materil maupun spritual, untuk PNS maupun non PNS. Salah satunya dengan memberikan perlindungan, pemeliharaan dan peningkatan kesejahteraan yang dikemas dalam bentuk program jaminan sosial tenaga kerja yang berasaskan usaha bersama, bersifat kekeluargaan dan gotong royong. Tercatat sebanyak 432 orang yang terdiri dari pegawai honorer dan kontrak yang ada di Kota Wisata ini belum seluruhnya bergabung dalam keanggotaan Jamsostek. Hal ini terungkap dalam sambutan Kepala BKD Bukitinggi Hj. Rosmini R.SH. “Dengan terdatanya para pegawai konrak dan honorer ini, diharapkan agar para pegawai mendaftarkan dirinya menjadi anggota Jamsostek,” ujar Rosmini. Rosmini mengimbau, agar dengan adanya kerjasama antara Pemko dengan PT. Jamsostek ini, dapat meningkatkan kinerja para pegawai untuk lebih bersungguh-sungguh dalam melaksanakan tugas. (h/rdw)

BUKITTINGGI, HALUAN — Tahun 2012 ini, satu lagi kantor pelayanan masyarakat di Kota Bukittnggi bakal diresmikan walikota. Setelah 30 tahun menempati kantor Kerapatan Adat Nagari (KAN) Aur Birugo yang berlokasi di Kelurahan Aur Kuning, baru di awal tahun ini kelurahan yang telah banyak menoreh prestasi ini memiliki bangunan yang representatif yang rencananya akan diresmikan, Kamis (16/2) mendatang. Camat Aur Birugo Tigo Baleh

Rismal Hadi, S.STP. M.Si, ketika dikonfirmasi di ruang kerjanya mengatakan, pemerintah sangat berterima kasih kepada ninik mamak dan tokoh masyarakat Aur Kuning yang telah bersedia meminjamkan kantor KAN untuk dimanfaatkan sebagai kantor lurah semenjak adanya kelurahan di Bukittinggi ini. “Dengan telah selesainya pembangunan kantor yang baru, hendaknya masyarakat semakin nyaman dalam berurusan. Dan sebaliknya, pelayanan yang

diberikan hendaknya juga semakin ditingkatkan kualitasnya. Karena kita telah didukung dengan sarana prasarana yang lebih baik dari sebelumnya,” ujarnya. Kepada masyarakat pihaknya juga berharap untuk sama-sama menjaga dan memelihara serta memanfaatkan sarana ini dengan sebaik-baiknya. “Karena kantor ini merupakan penunjang utama dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, khususnya di Kelurahan Aur Kuning,” ujar

Rismal menambahkan. Ketua KAN Aur Birugo, Inyiak H.SY.Dt.Palimo, dalam rapat persiapan sebelumnya juga menyampaikan terima kasih kepada Pemko Bukittinggi yang telah mengabulkan harapan dan keinginan masyarakat Aur Kuning untuk bisa mempunyai kantor sendiri yang telah berdiri megah seperti sekarang ini. Bahkan Ketua LPM Aur Kuning yang juga Ketua DPD LPM Kota Bukittinggi J.A.Dt.Maninjun, rasa bermimpi melihat megahnya

TERUS BERJUANG BEBASKAN KETUANYA

Mahasiswa STAIN Unjuk Rasa Lagi BUKITTINGGI, HALUAN — Sekitar 90 orang mahasiswa STAIN Syekh M Djamil Djambek Bukittinggi kembali melakukan unjuk rasa ke Kejaksaan Negeri dan DPRD Bukittinggi, Selasa (7/2).

Tigo Baleh Dominasi Penderita DBD BUKITTINGGI, HALUAN — Data Dinas Kesehatan (DKK) Kota Bukittinggi hingga awal bulan Februari tahun 2012, tercatat 24 kasus demam berdarah dengue (DBD), bertambah satu kasus dari bulan sebelumnya. Kepala DKK Bukittinggi, drg Syofia Dasmauli kepada Haluan mengatakan, terjadinya peningkatan penderita DBD, selain akibat perubahan cuaca, juga disebabkan kurangnya antisipasi warga dalam menjaga kebersihan lingkungan sekitar. Dijelaskan, dari 24 kasus DBD yang terjadi, didominasi daerah Tigo Baleh sebanyak 12 kasus, 6 kasus di daerah Birugo, dan selebihnya tersebar pada daerah lain. Menurut Syofia, agar masyarakat terhindar dari bahaya DBD, dianjurkan untuk terus menjalankan gerakan 3 M plus (menguras, menutup, menimbun), disertai pemasangan kelambu, penebaran bubuk abate, memelihara ikan pemakan jentik nyamuk, serta memakai lotion anti nyamuk Sementara itu, untuk fogging atau pengasapan, tambah Syofia, pada tahun 2012 ini telah dilaksanakan 5 kali pada daerah yang rawan terjangkit DBD, disamping program rutin pemberantasan sarang nyamuk. (h/jon)

Bukittinggi Gelar Dialog Multikultural BUKITTINGGI, HALUAN — Menyikapi surat dari Badan Penelitian dan Pembangunan (Balitbang) Kementerian Agama Republik Indonesia perihal rencana kerja untuk siklus tahunan, secara bergiliran pada masing-masing provinsi dilaksanakan kegiatan dialog multikultural dan komunitas umat beragama. Pada tahun 2012, dialog multikultural dan komunitas umat beragama itu akan dilaksanakan di Kanwil Kementerian Agama (Kemenag) Kota Bukittinggi. Kegiatan akan berlangsung dua sesi. Dialog pertama untuk tingkat provinsi dijadwalkan pada tanggal 21 dan 22 Februari 2012. Sesi kedua akan berlangsung di kantor Kemenag Kota Bukittinggi pada tanggal 22 sampai 24 Februari 2012 mendatang. Kepala Kantor Kemenag Bukittinggi M Nasir kepada Haluan mengatakan, kegiatan itu rencananya akan diikuti 30 orang pemuka agama nasional, yang mewakili enam agama yakni Islam, Kristen Protestan, Katolik, Hindu, Budha, dan Kong Ho Chu. Persiapan untuk kegiatan itu, kata Nasir, telah mulai dilaksanakan. Diawali dengan mengkomunikasikan dan mengkoordinasikan dengan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), yang akan ditindaklanjuti dengan rapat bersama, agar tidak terjadi konflik antar umat beragama. Mengingat Bukittinggi merupakan kota multi etnis, suku dan agama. Dengan adanya kegiatan dialog multikultural dan komunitas umat beragama diharapkan, masyarakat Kota Bukittinggi dapat menjunjung tinggi kesatuan antar umat beragama, dan tidak terjebak pada sikap pluralisme. (h/jon)

UNJUK RASA- Mahasiswa STAIN Syekh M Djamil Djambek dalam aksi unjuk rasa ke Kejaksaan Bukittinggi beberapa waktu yang lalu. NET

Martias Wanto jadi Asisten I AGAM, HALUAN — Akhirnya, teka-teki siapa yang akan menduduki jabatan strategis Asisten I Setdakab Agam, Selasa (7/2) terjawab juga. Pejabat baru yang dilantik, menggantikan pejabat lama yang sudah wafat, Drs. Syahrul Syaher, adalah Drs. Martias Wanto Dt. Maruhun. Martias Wanto dilantik Bupati Agam H. Indra Catri Dt. Malako Nan Putiah, bersama dengan pejabat yang menggantikan posisinya sebagai Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Agam, Bambang Warsito, S.Sos, M.Si, Selasa (7/2) di aula utama kantor Bupati Agam. Bambang sebelumnya adalah Camat Malalak. Setelah dilantik sebagai Kalak BPBD Agam, ia pun masih dibenani tugas sebagai Camat Malalak, menjelang ada penggantinya. Sementara Martias Wanto disebut para pengamat sebagai pejabat paling pas menjabat Asisten I. Alasannya, ia pejabat yang memiliki dedikasi dan loyalitas terhadap tugas dan tanggung jawab yang diamanahkan pimpinan padanya, selama ini. Ia juga dinilai tegas, dan dekat dengan segenap lapisan masyarakat. “Pak Datuk itu memiliki wawasan dan kharisma yang hebat. Ia pantas dipercaya sebagai Asisten I Setda Agam,” ujar pengamat

kinerja aparatur pemerintah dari LSM KOMA (Komite Masyarakat Agam), Anizur. Bambang sendiri merupakan pejabat muda yang baru lulus tes. Ia dipercaya menjabat Camat Malalak. Malalak merupakan kecamatan termuda di Agam, dan dinilai banyak pengamat paling terbelakang. Bambang diberi tugas oleh Bupati Agam H. Indra Catri untuk menggenjot pembangunan di kecamatan baru, pecahan dari Kecamatan IV Koto itu. Bambang dinilai berhasil mengakomodir segenap kepentingan masyarakat di Malalak. Bahkan ia dinilai mampu menyatukan kampung dan rantau. Selama era kepemimpinannya, banyak perantau Malalak tergugah untuk sato sakaki membangun kampung halaman. “Keberhasilan Bambang merupakan beban moril yang berat bagi penggantinya, sekaligus merupakan sebuah pemicu semangat untuk lebih berhasil lagi membangun Malalak,” ujar aktivis pemuda Agam asal Manggopoh, Jufri Nur, SH, M.Hum. Bupati Agam H. Indra Catri dalam sambutannya pada acara pelantikan kedua pejabat eselon II tersebut mengatakan, pejabat di Agam adalah pelayan masyarakat. Makanya dituntut untuk selalu peduli terhadap warga, dan mendahulukan kepentingan rakyat

ketimbang kepentingan pribadi. Asisten I dan Kalak BPBD merupakan jabatan strategis. Pejabat yang menduduki jabatan tersebut dituntut mampu melakukan kerja sama internal dan eksternal. Sukses seorang Asisten I tergantung banyak pihak. Begitu juga dengan seorang Kalak BPBD. Untuk itu ia mengingatkan, agar kedua pejabat baru itu selalu menganut falsafah : Basamo mangko manjadi. Maksudnya, dengan kebersamaan kerja berat akan terasa ringan. Dengan kebersamaan pula semua masalah bisa dicarikan solusi yang pas. Bambang sendiri, ketika ditanya bagaimana perasaannya memperoleh promosi jabatan dari pejabat eselon III ke eselon II, mengaku hal itu merupakan sebuah tantangan, sekaligus penghargaan yang mesti dijaganya dengan sekuat kemampuan. Pekerjaan sebagai camat, jauh beda dengan di BPBD. Walau demikian, ia akan mencoba belajar mengenali dan memahami tugas dan fungsinya, sehingga mampu melakukan amanah yang diberikan pimpinan kepadanya. “Kalau mau jujur, kepercayaan pimpinan ini merupakan tugas berat. Tetapi bila dikerjakan bersama-sama, dengan azas kekeluargaan, rasanya tidak ada pekerjaan berat yang tidak akan bisa dituntaskan,” ujarnya optimis. (h/msm)

Kayu di Bukit Sekitar Bawan Tak Boleh Ditebang AGAM, HALUAN — Kasus Bawan selesai. Siapapun tidak diperbolehkan lagi menebang kayu di kawasan perbukitan di sebelah timur Bawan Tuo, Nagari Bawan, Kecamatan Ampek Nagari. Demikian disampaikan Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Hutbun) Agam, Ir. Yulnasri, MM, Selasa (7/2). Menurutnya, tim yang diturunkan khusus untuk menindaklanjuti laporan warga, dan informasi melalui wartawan, termasuk wartawan Haluan, menemukan kebenaran isi laporan dimaksud. Maka diputuskan, kayu

kantor lurah ini. “Sangat diluar dugaan kita keberadaan kantor yang akan melayani sekitar 6 ribuan masyarakat Aur Kuning ini”, jelasnya, seperti ditirukan Lurah Aur Kuning Endi Syamsir. Dari penjelasan Dinas PU Kota Bukittinggi, tambahnya, diperoleh keterangan, pembangunan kantor lurah di atas tanah seluas ± 2.000 M2 dengan luas bangunan ± 250 M2 itu murni memamfaatkan dana APBD 2011 senilai Rp600 juta lebih. (h/rdw)

temuan di Bawan Tuo, Senin (6/2) diserahkan kepada anak nagari, untuk dimanfaatkan guna pembangunan nagari. Perbukitan yang sudah terlanjur digunduli, akan dihijaukan. Kawasan itu akan ditanami aneka bibit pohon penghijauan. Anak nagari diharapkan ikut membantu pemerintah mengawasi dan menyelamatkan hutan di nagari mereka masing-masing. “Di kawasan perbukitan di sebelah timur Bawan Tuo tidak dibenarkan lagi ada yang menebang hutan. Siapa pun orangnya, bila masih melakukan aktivitas seperti itu,

akan ditangkap,” ujarnya tegas. Menurutnya, ada beberapa kawasan yang tidak boleh ditebang kayunya. Kawasan terlarang tersebut adalah hutan lindung, hutan cagar alam, dekat sumber mata air, kayu pada lahan kemiringan di atas 30 derajat, dan daerah aliran sungai. Pada bukit di sebelah timur Bawan Tuo terdapat dua sumber air warga, yaitu Sarasah Badarun, dan Pincuran Tujuah. Maka hutan sekitar harus dijaga, dan dilestarikan. Tidak boleh ditebangi, karena akan berdampak buruk bagi kebe-

radaan sumber mata air. Di samping itu, perbukitan itu dekat dengan pemukiman warga. Bila digunduli akan mengundang bencana. Bukit gundul, dikuatirkan akan langsor pada musim hujan. Longsor bisa membahayakan jiwa manusia, berikut pemukiman mereka. Makanya, kawasan bukit sebelah timur Bawan Tuo itu terlarang bagi aktivitas penebangan kayu. “Kami berharap, bila ada oknum yang masih melakukan penebangan pohon di bukit itu, segera dilaporkan kepada petugas nagari, kecamatan,

polisi, atau langsung ke Dinas Hutbun Agam. Siapa pun orangnya akan ditangkap,” ujarnya lagi. Sikap tegas pihak Dinas Hutbun Agam tersebut mendapat sambutan hangat anak Nagari Bawan. Menurut Wakil Ketua KAN Bawan, Dt. Kando Marajo, Keputusan cepat seperti itulah yang ditunggutunggu warga. Karena warga tidak mampu melarang oknum penebang kayu melakukan aksinya. Masalahnya, mereka diduga dibeking okum berseragam dari kesatuan tertentu. (h/msm)

Tuntuan mereka sama dengan unjuk rasa pekan lalu, bahwa Ketua STAIN Bukittinggi, DR Ismail, MA yang ditahan Tipikor Padang sejak beberapa waktu lalu tidak bersalah. Dan tuduhan yang disangkakan Jaksa pada Ketua STAIN Bukittinggi tersebut tidaklah benar. “Bebaskan ketua kami. Beliau tidak bersalah. Seluruh tuduhan yang disangkakan padanya tidaklah benar,” begitu ucapan orator mahasiswa STAIN Ilham saat menyampaikan aspirasinya di halaman Kantor Kejari Bukittinggi, siang kemarin. Dalam unjuk rasa kemarin, puluhan mahasiswa yang berpakaian jaket almamater itu tidak surut dengan turunnya hujan. Dalam kondisi hujan deras,

mereka terus melakukan longmarch dari kantor Kejari ke gedung DPRD. Ketua Komisi A M Nur Idris langsung menyambut mereka dan mempersilahkan mereka masuk ke ruang sidang DPRD untuk berdialog. Dalam dialog mahasiswa STAIN dengan DPRD disampaikan bahwa Ketua STAIN Ismail tidak bersalah dalam pembukaan Program Studi (Prodi) umum yang dikatakan telah merugikan negara sebesar Rp574 juta karena tidak ada izin. “Seluruh prodi yang dibuka STAIN sejak 2007 itu ada izinnya. Dan mahasiswanya tetap bisa wisuda dengan mahasiswa lainya. Lalu, dicarilah celah, Ketua STAIN telah merugikan negara karena salah dalam menggunakan DIPA anggaran jurusan dengan prodi. Semua itu sesuai aturan dan arahan dari Kementerian Agama,” kata mereka. Ketua Komisi A M Nur Idris yang menghadapi mahasiswa menyampaikan bahwa, DPRD akan mencoba memberikan masukan kepada pihak jaksa atas aspirasi yang disampaikan mahasiswa. Namun dia berharap, agar mahasiswa STAIN tidak melakukan sikap anarkis dalam memperjuangkan ketua mereka.“Kita akan coba menyampaikan aspirasi ini ke Kejaksaan,“ katanya. (h/jon)

Batas Padang Pariaman-Agam Dihijaukan TANJUNG MUTIARA, HALUAN — Jalan raya Padang-Lubuk Basung, dari batas Padang Pariaman-Agam, sampai batas Kecamatan Tanjung Mutiara-Lubuk Basung, akan dihijaukan. Penanaman perdana bibit pohon penghijauan dilakukan Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Hutbun) Agam, Ir. Yulnasri,MM, Selasa (7/2), didampingi Camat Tanjung Mutiara, Boy Vetris, SH, M. Hum. Penanaman bibit pohon penghijauan tersebut bekerjasama dengan Pemerintah Kecamatan Tanjung Mutiara. Pelaksanaannya melalui goro setiap Selasa. Sedangkan bibit pohon yang ditanam adalah mahoni. Menurut Boy Vetris, untuk menanami sepanjang jalan raya, dari batas Agam-Padang Pariaman sampai batas Kecamatan Tanjung Mutiara-Lubuk Basung, setidaknya dibutuhkan 10.000 bibit mahoni. “Kami melakukan goro setiap Selasa. Diperkirakan setiap kegiatan mampu menanam sekitar 1.000 batang bibit pohon,” ujar Boy Vetris. Bibit pohon mahoni merupakan bantuan Pemkab Agam, melalui Dinas Hutbun Agam. Mahoni dinilai paling cocok untuk menghijaukan pinggiran jalan. Jalanan yang dpayungi pohon mahoni akan menyejukkan pemakai jalan. Sedangkan jalan masuk menuju perkebunan sawit PT. Mutiara Agam juga akan dihijaukan. Bibit mahoni untuk itu telah tersedia 10.000 bibit. Penanaman bibit mahoni bantuan Pemprov Sumbar, melalui Dinas Hutbun Sumbar, dilaksanakan pihak PT. Mutiara Agam. “Tanjung Mutiara merupakan kawasan pesisir. Makanya udaranya panas. Untuk itu dibutuhkan penghijauan, agar sejuk, dan menyejukkan,” ujar Yulnasri. Di samping bibit pohon mahoni, Dinas Hutbun Agam juga memberikan bantuan bibit tanaman buah-buahan. Baru-baru ini telah dibagikan sekitar 1.500 bibit mangga. Bibit mangga dimaksud sudah dibagikan kepada warga, untuk ditanam di pekarangan mereka. Mangga, disamping bisa menyejukkan pekarangan, buahnya juga bisa dipetik untuk konsumsi keluarga. Bupati Agam, H. Inda Catri Dt. Malako Nan Putiah memang telah mengimbau segenap warga memanfaatkan lahan kosong, termasuk lahan pekarangan. Jangan sampai ada lahan kosong di daerah itu. (h/msm)


PAYAKUMBUH DAN LIMAPULUH KOTA 19

RABU, 8 FEBRUARI 2012 M 15 RABIUL AWAL 1433 H

BOTIAH Temuan Audit BPKP Dipertanggung Jawabkan P A Y AKUMBUH, HALUAN — Kasus temuan BPKP terhadap penyalah gunaan keuangan negara, baik yang berasal dari APBD maupun APBN yang dilakukan perangkat pemerintahan, dalam pelaksanaannya harus dipertanggung jawabkan. Namun dapat ditindak lanjuti secara internal, bagaimana menyelesaikan temuan tersebut. “Bila secara nyata dalam audit BPKP ada temuan, harus dipertanggung jawabkan,” ujar Kepala Kejaksaan Negeri Payakumbuh, Tri Karyono dalam percakapan dengan Haluan di Payakumbuh kemarin, ketika ditanyakan penyelesaian sekaitan temuan audit BPKP di PDAM Payakumbuh yang sudah diekspos media terbitan Padang. Menurut dia, apabila ada indikasi penyimpangan, bisa dilakukan dengan cara penegakan hukum. Apalagi tidak ada penyelesaian pertanggung jawaban, aparat penegak hukum akan memproses dengan mengumpulkan data dan keterangan. Sehingga pertanggungjawaban ini dilakukan dengan proses yang benar. “Jika ketahuan temuan BPKP tersebut tidak ditindak lanjuti, terlebih dahulu Inspektorat melakukan pantauan, sebab sudah menjadi tugas Inspektorat untuk melakukan klarifikasi. Disamping itu, pihak Kejaksaan berupaya bisa pula menemukan hasil audit BPKP tersebut,” ujarnya. (h/zkf)

PEMINAT angkutan tradisional bendi di Limapuluh Kota, cenderung menurun. ZULKIFLI

Dua Kasus Korupsi Siap Disidang PAYAKUMBUH, HALUAN — Sampai Februari 2012 ini, kasus dugaan korupsi yang diajukan Kejaksaan Negeri Payakumbuh ke penuntutan sebanyak 3 kasus yang melibatkan 11 tersangka.

paikan terima kasihnya kepada Pemerintah Kota Payakumbuh, atas pembangunan yang telah berjalan di Payakumbuh Selatan, khususnya Kantor Kecamatan yang baru dan juga pembangunan lainnya melalui empat kali Musrenbang yang telah dilaksanakan. Sementara Walikota Payakumbuh, H. Josrizal Zain, sangat berharap, agar kegiatan yang dilaksanakan melalui Musrenbang ini, memperoleh program yang betulbetul bermanfaat bagi masyarakat di kemudian hari dan dapat mengembangkan serta memaksimalkan semua potensi yang ada. (h/zkf)

Dari ke-3 kasus tersebut, delapan tersangka terkait kasus flu burung di Payakumbuh. Sedangkan dua tersangka terkait pengadaan lahan gambir di Kecamatan Kapur IX, yakni Asep Ajidin dan Ir. Afrizal. Sementara satu tersangka lainnya, Faisal Fanani, terkait kasus kincir air di Limapuluh Kota. Demikian diungkapkan Kepala Kejaksaan Negeri Payakumbuh, Tri Karyono, dalam percakapan dengan Haluan di kantornya, jalan Sukarno Hatta, kemarin. Menurut dia, di luar penanganan kasus pengadaan obat flu burung yang sudah dalam proses sidang di Pengadilan Tipikor, sudah memasuki pemeriksaan saksi dan terdakwa. Dua kasus lainnya, sudah memasuki pemeriksaan tahap kedua dan dinyatakan sudah P 21. “Rencananya seminggu lagi akan dilimpahkan ke Pengadilan Tipikor Padang untuk ditetapkan sebagai agenda sidang. Sementara untuk

kasus perdata Balai Pembibitan Ternak Unggul Sapi Potong (BPTU-SP) Padang Mangateh, Kecamatan Luak, Kabupaten Limapuluh Kota, sudah siap gugatan. Kejari Payakumbuh bertindak sebagai kuasa BPTU, sebutnya. Ke depan, lanjut Tri menginformasikan, akan ada lagi kasus-kasus tindak pidana korupsi yang akan mengemuka. Baik di Kota Payakumbuh, maupun di Kabupaten limapuluh Kota. Namun Tri Karyono belum mau merinci. “Dengan itu, diharapkan Kejari Payakumbuh, membuat ‘hattrick’ telah tiga kali pemuncak dalam mengungkap kasus korupsi di Sumatera Barat. Untuk itu, masukan dari wartawan terhadap perilaku oknum di Kota Payakumbuh dan Limapuluh Kota, agar daerah ini bersih dari pelaku korupsi sesuai dengan harapan masyarakat. Sementara monitoring pihak Kejaksaan akan terus ditingkatkan, termasuk peran aktif masyarakat yang juga diharapkan. “Masyarakat jangan enggan untuk memberikan pelaporan jika menemukan penyalahgunaan wewenang oknum birokrasi yang merugikan negara atau indikasi terjadi penyalahgunaan uang negara,” ulas Tri Karyono. Dikatakannya, pembangunan yang bersih dari tindak korupsi dapat ditegakkan jika seluruh elemen masyarakat turut serta dalam memonitor indikasi korupsi. Agar pembangunan dapat berjalan sesuai dengan harapan masyarakat, ulasnya. (h/zkf)

PAYAKUMBUH, HALUAN — Setelah didaulat sebagai Inspektur Upacara, Wakil Walikota H. Syamsul Bahri langsung meresmikan sebuah ruang multimedia dan tiga buah ruang belajar baru di SMP Negeri 2 Payakumbuh, Jalan Prof. Hamka, Payakumbuh Utara, Senin (6/2) lalu. Hadir dalam peresmian tersebut Kepala Disdik Drs. Edvianus beserta jajarannya, Camat Payakumbuh Utara Novriwandi, SH, Ketua Alumni Dt. Rajo Malikan, Komite Sekolah yang diwakili Wal Asri, sejumlah Kepala SMP di Payakumbuh, majelis guru dan seluruh siswa SMPN 2. Dalam sambutannya, Wawako H. Syamsul Bahri memberikan apresiasi yang tinggi terhadap kedisiplinan para

siswa yang baru saja mengikuti upacara bendera. Disamping itu, Wawako juga mengucapkan rasa syukur yang mendalam sehubungan dengan telah diresmikannya ruang mulitimedia dan sejumlah ruang belajar lainnya. Wawako juga mengharapkan agar siswa memanfaatkannya dengan baik. “Gunakanlah dan ambil manfaatnya, karena kecanggihan dan kemajuan teknologi informasi mampu meningkatkan pengetahuan dan menambah wawasan. Dan jangan sia-siakan, hanya untuk melihat hal-hal yang kurang baik,” himbau Wawako Syamsul. Dengan adanya ruang kelas yang baru, patut disyukuri pula. Karena kurang dari setahun semenjak mendapat

musibah kebakaran Maret 2011 lalu, SMPN 2 telah mampu dan berhasil merehab ruang-ruang tersebut. Hal ini tak akan mungkin terlaksana tanpa adanya kepedualian semua pihak, baik itu alumni, sekolah dan pemerintah, terang Syamsul Bahri. Menurut Kepala Sekolah SMPN 2 Payakumbuh, Refrizal Sam S.Pd. Kons, total biaya pembangunan ruang belajar dan multimedia adalah Rp622 juta. Biaya ini terdiri dari Rp422 juta untuk pembangunan tiga ruang belajar dan fasilitasnya, ditambah Rp200 juta untuk kelengkapan ruang multimedia yang terdiri dari 29 unit komputer, satu set proyektor, 2 Unit AC, termasuk pemasangan jaringan internet. (h/smt)

MUSRENBANG- Walikota Payakumbuh H Josrizal Zain SEMM memberikan sambutan dalam Musrenbang Kecamatan Payakumbuh Selatan. ZULKIFLI

MUSRENBANG

Prioritaskan Drainase dan Trotoar PAYAKUMBUH, HALUAN — Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Payakumbuh Selatan, digelar di aula kantor camat setempat Selasa (7/2), yang dibuka Walikota Payakumbuh, H. Josrizal Zain. Turut hadir Wakil Walikota, H. Syamsul Bahri, Kepala Bappeda, H. Syofyan, anggota DPRD Payakumbuh, YB Dt. Permato Alam, unsur Muspika dan pemuka masyarakat serta perwakilan kelurahan. Camat Payakumbuh Selatan, Dra, Elfriza Zaharman, dalam sambutannya mengungkapkan,

untuk tahun ini Payakumbuh Selatan, memprioritaskan pembangunan drainase dari Ampangan, sampai Sawah Padang. Selain itu direncanakan membangun trotoar dari jalan Khatib Sulaiman sampai ke jalan Singa Harau. Menurut Elfriza, Musrenbang kecamatan ini, merupakan tindak lanjut dari Musrenbang tingkat kelurahan yang telah digelar beberapa waktu lalu. Kegiatan diawali dengan pemaparan dari BAPPEDA, Dinas Pertanian, BPMP-KB dan Dinas PU. Pihak pemerintahan kecamatan, dalam kesempatan itu menyam-

SMPN 2 Punya Ruang Multimedia

HADAPI LKL 2012

Payakumbuh Siapkan Lurah Terbaik PAYAKUMBUH, HALUAN — Pemko Payakumbuh menyiapkan lurah terbaiknya di tahun naga air ini. Pemko menyeleksi 10 kepala kelurahan, untuk bersaing dalam Lomba Komptensi Lurah (LKL) 2012. Penilaian tahap pertama, dalam bentuk penyampaian ekspose lurah, berlangsung di aula Balaikota di Bukik Sibaluik Payakumbuh, Selasa (6/ 2). Tim penilainya, terdiri dari Plt Asisten I Bidang Pemerintahan Drs. Hendri, Plt. Asisten II Bidang Keuangan Drs. Yummardius, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan KB Yoherman, S.Sos, SH dan Kabag Tapem Erwan, S.Ip. Penilaian LKL tahap pertama, berlangsung cukup seru. Tidak hanya persaingan ke-

nggak sempat baca

klik kami di www.harianhaluan.com

pala kelurahan dalam penyampaian ekspose, tapi juga terjadi perseteruan antarcamat di luar aula. Masingmasing camat mengklaim, lurahnya yang terbaik dalam LKL ini. “Saya yakin wakil Payakumbuh Timur akan lolos dalam penilaian ini,” ucap Camat Payakumbuh Timur Yunida Fatwa, S.Sos, M.Si. Tak kalah sengit, Camat Payakumbuh Barat, Edvidel, S.Ip, juga mengklaim, lurahnya yang akan sukses dalam LKL ini. “Tahun ini, milik Payakumbuh Barat yang akan sukses,” ungkap Camat Edvidel. Sepekan ke depan, ke-10 lurah ini, akan menjalani penilaian lapangan. Tim penilai akan melakukan klarifikasi, membuktikan hasil eksposenya.

Kesepuluh kepala kelurahan yang ikut bertarung itu, masing-masing Yafrianto Yasir, Lurah Parit Rantang, Zainir, Lurah Padang Datar, keduanya dari Kecamatan Payakumbuh Barat. Bismar, Lurah Payobasung, Yurnalis, Lurah Padang Alai (Payakumbuh Timur). Zubirman, Lurah Balai Baru, Adrimas, S.Sos, Lurah Muaro (Payakumbuh Utara). Jondri, Lurah Limbukan, Irnaldi, S.Sos, Lurah Aur Kuning (Payakumbuh Selatan). Syahrel, S.Sos, Lurah Sungai Durian, Darma Indra Surya, Lurah Padang Sikabu (Lamposi Tigo Nagori). Sekdako Payakumbuh H. Irwandi, SH, didampingi Kabag Tapem Setdako Erwan, di Balaikota Payakumbuh,

menginformasikan, Selasa (7/ 2), dalam LKL, Payakumbuh selalu menjadi yang terbaik di Sumatera Barat. Tahun 2009, Lurah Padang Karambia (Payakumbuh Selatan), Roza Aulia, S.SSP yang keluar sebagai juara Sumbar. Tahun 2011, giliran Desmon Karina, S.IP, Lurah Balai Jariang (Payakumbuh Utara) yang menjadi terbaik. Kedua lurah tersebut beroleh reward dari Gubernur Sumbar, mengikuti Umrah ke Tanah Suci Mekkah. Sekdako meminta, tim penilai, agar benar-benar objektif melakukan penilaian. Sehingga yang terpilih mewakili Payakumbuh dalam LKL 2012, mampu mencatat prestasi yang sama di tingkat provinsi, simpulnya. (h/smt)

The First FeMale Station in Padang

Lansek Manih FM (LANIS FM) Frequensi (FM) 93,6 MHz (FM) Power Suport 1000 Watt ( Blues 30 NV) Alamat Studio/Office : Jl.Sudirman No.191 Muaro Sijunjung, Kabupaten Sijunjung. Telp. ( 0754) 20173-20553 Fax. 0754.20158 Email : lansekmanihfm@yahoo.co.id LANSEK MANIH FM “ Penyampai Informasi Pembangunan dan Penyejuk Hati Anak Nagari”


20

SIJUNJUNG

LINGKAR

RABU, 8 FEBRUARI 2012 M 15 RABIUL AWAL 1433 H

Lansek Manih

BAKTI SOSIAL PNS

Disiplin PNS dan Tenaga Honor Membaik SIJUNJUNG, HALUAN — Tingkat kedisiplinan dan kehadiran pegawai negeri sipil (PNS) dan pegawai honor daerah (honda) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sijunjung semakin membaik. Hal itu terlihat dari pelaksanaan apel setiap Senin pagi, tingkat kehadiran pegawai semakin tinggi. “Dari laporan kepala SKPD, tingkat kehadiran pegawai semakin membaik dari sebelumnya,” ujar Bupati Sijunjung Yuswir Arifin, Senin kemarin. Kondisi demikian, sebutnya, perlu dipertahankan dan ditingkatkan pada masa mendatang. Sebab, dengan disiplin dan tingkat kehadiran yang tinggi bisa memotivasi diri dalam meningkatkan kinerja. Dia mengaku puas dan bangga dengan kedisiplinan dan tingkat kehadiran pegawai di lingkungan Pemkab Sijunjung, meskipun masih ada beberapa orang pegawai yang tidak hadir tanpa keterangan sesuai dengan laporan kepala SKPD. Bagi yang tidak hadir tanpa keterangan, lanjut bupati, perlu menjadi perhatian kepala SKPD. “Mereka yang tidak hadir tanpa keterangan agar diberikan teguran dan sanksi sesuai aturan yang berlaku,” ujar bupati. Seiring dengan itu, bupati juga memotovasi pegawai agar selalu memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. Menurutnya, pelayanan terbaik sangat diharapkan masyarakat dan juga akan membawa dampak terhadap pembangunan di Sijunjung. “Disiplin itu bukan hanya sebatas tepat waktu hadir, namun juga dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat,” pungkasnya. (h/azn)

Bedah Rumah Warga Hampir Selesai SIJUNJUNG, HALUAN — Bupati Sijunjung Yuswir Arifin meninjau pembangunan 28 unit rumah yang dibedah dalam program bakti sosial pegawai negeri sipil (PNS) di Jorong Sungai Dua Nagari Aia Angek Kecamatan Sijunjung, Jumat lalu. Selain melihat langsung bedah rumah, bupati yang didampingi sejumlah kepala SKPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sijunjung juga melihat sarana dan prasarana pendukung lainnya, seperti sarana olah raga, musala dan air bersih serta budidaya lele terpal. Bupati sendiri saat melihat pembangunan bedah rumah itu terlihat gembira. Dia memberikan apresiasi kepada PNS di lingkungan Pemkab Sijunjung yang telah melaksanakan bakti sosial di Jorong Sungai Duo Nagari Aia Angek Kecamatan Sijunjung. Dia juga bangga melihat kebersamaan yang terpatri di hati sanubari setelah melihat terwujutnya gerakan kebersamaan yang dilakukan PNS bersama warga sehingga telah berhasil mengubah wajah Jorong Sungai Duo. ”Alhamdulillah, bedah rumah di Jorong Sungai Duo

BUPATI Sijunjung Yuswir Arifin bersama sejumlah kepala SKPD di lingkungan Pemkab Sijunjung meninjau pekerjaan pembangunan bedah rumah bakti PNS di Jorong Sungai Duo Nagari Aia Angek Kecamatan Sijunjung, Jumat lalu. AZNELDI

Pameran Meriahkan HUT Sijunjung SIJUNJUNG, HALUAN — Mulai Senin (6/2) hingga enam hari ke depan suasana ibu Kabupaten Sijunjung berbeda dengan hari-hari sebelumnya. Soalnya, mulai hari itu, Pemerintah Kabupaten Sijunjung menggelar pameran pembangunan dan bazar. Kegiatan pameran dan bazar yang digelar di Gedung Pancasila dan sebagian Jalan Sudirman Muaro, selain diikuti dinas instansi dan BUMD di Kabupaten Sijunjung juga diikuti berbagai pelaku usaha kecil menengah (UKM) dari dalam dan luar Kabupaten Sijunjung.

Tak hanya pelaku UKM, pameran dan bazar dalam rangka menyambut Hari Jadi Kabupaten Sijunjung ke-63 ini juga di ikuti Ramayana Payakumbuh. Kehadiran Ramayana Departement Store ini tentu disambut baik warga Sijunjung, karena menawarkan berbagi aneka produk dengan harga murah. Pembukaan pameran pembangunan dan bazar yang dibuka secara resmi oleh Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin dan dilanjutkan dengan pengguntingan pita oleh Ketua Dekranasda Kabupaten Sijunjung En Yuswir Arifin.

Setelah pembukaan dan penguntingan pita, bupati dan rombongan melakukan peninjauan ke stand pameran dan bazar.Di stand pameran dan bazar, rombongan melihat aneka informasi dan beragam potensi Kabupaten Sijunjung, termasuk aneka produk yang ditampilkan pelaku UKM. Sebelumnya, Bupati Yuswir Arifin, memberikan apresiasi kepada peserta pameran dan bazar. “Terima kasih atas keikutsertaan dan kontribusi saudara dalam rangka menyambut dan memeriahkan Hari Jadi Kabupaten Si-

junjung ke-63,” ujar Yuswir. Rangkaian kegiatan menyambut Hari Jadi ke-63 tahun ini, katanya, sama dengan tahun sebelumnya. Selain diisi dengan kegiatan dan pertandingan olahraga serta kesenian juga menggelar pameran pembangunan dan bazar selama sepekan. Dia menilai, pameran pembangunan bertujuan menyampaikan informasi pembangunan kepada masyarakat terhadap hasil pembangunan yang telah, sedang dan akan dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Sijunjung. Begitu juga dengan pelak-

HAJI KHUSUS & UMRAH IZIN

DEPARTEMEN

AGAMA

sanaan bazar. Selain sebagai ajang promosi dan memperkenalkan aneka produk bagi pelaku UKM, dalam kegiatan bazar ini juga diharapkan tumbuh dan terciptanya pelaku wirausaha baru di kabupaten ini. Panitia pelaksana pameran dan bazar, Yofritas menyebutkan, kegiatan pameran dan bazar diikuti dinas, instansi vertikal dan BUMD di Sijunjung. Selain itu, kegiatan ini juga diikuti pelaku UKM baik dari dalam maupun luar kabupaten Sijunjung dan Ramayana Departement Store.(h/azn)

HAJI KHUSUS

LB. MINTURUN

BIM

Tersedia : Type 37/96 Type 48/108 Type 70/130 Lokasi : Koto Panjang - Kec. Koto Tangah - Padang TELUK BAYUR

TVRI

Miliki Segera Rumah Idaman Anda - Dekat Lokasi Rencana Pemerintahan Kota Padang - Dekat Sarana Pendidikan + Kesehatan - Jalan Komplek Aspal - Kuda2 Baja Ringan - Lantai Keramik - Cat Dulux

CV. BUDDY SUMUR BOR Sekarang paket air bersih ada pilihan Rp.9 Jt

Rp.6 Jt

Syarat ketentuan berlaku

AYO BURUAN!!!

Kalau bisa pakai PVC, Ngapain pakai besi Atau Rp. 1,5 Jt per batang (Pipa Gyp)

Hub : CV. BUDDY SUMUR BOR Komp. Gando Permata Cendana Mata Air Blok F No. 04 Padang (Depan Lapangan Voly) Gando Permata Telp. (0751) 765601 HP. (0751) 8212111, HP. 081266015111

Hotel Makah : Al Aulia *3 Madinah : Dallah Taibah *4

= PROPERTI

Iklan Baris Rp. 20.000,- / terbit

SUZUKI KAWASAKI DLL.

SHOWROOM Jl. Khatib Sulaiman No. 32 Telp. (0751) 7871513 Jl. Prof. Dr. Hamka No. 364 Tabing Padang Telp. (0751) 7051768

Paket 9 Hari Paket 14 Hari Paket 20 Hari

ji Plus 20

13/2014

USD $.7.250,k Domisti ya ia B +

Hotel

Paket 15 Hari VIP Rp. 21.500.000,13 Maret s/d 27 Maret (15 hari)

Zam-zam Tower *3 Dallah Taibah *4

KHUSUS Full Ramadhan 31 Hari Rp. 29.225.000,-

Contact Person :

Apartemen dekat Mesjid Madinah Dallah Taiba *4

Jl. Kali Porong No. 1 Padang Baru, Padang (Belakang Balai Diklat Depag Sumbar) Telp & Fax 0751 7056 308, HP. 0813 6333 1617

0813 7444 2868 0812 2661 2443 0812 6752 7251 0811 6643 26

= KOMPUTER

= OTOMOTIF

Harga Ha

= ELEKTRONIK

= ALAT KOMUNIKASI

Pasang Iklan Anda disini ...

= FASHION

KOMPLEK BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG Telp. (0751) 4488700 - 703, Fax. (0751) 4488704 Email Divisi Iklan : iklan_haluan@yahoo.com

= BIRO JASA = RUPA RUPA = INFO BISNIS

DRY MORTAR

TECHNOLOGY

YAYASAN BHINEKA TUNGGAL IKA SUMATERA BARAT

S3

STIE PERDAGANGAN SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI PERDAGANGAN TERAKREDITASI BAN-PT NOMOR : 001/BAN-PT/Ak-XI/S1/IV/2008

1. Perekat bata ringan 2. Acian / skin coat 3. Perekat keramik dinding & lantai 4. Floor hordener / pengeras lantai 5. Grouting 6. Smart grout / tepung nat keramik

Terbit sejak 1948 =

Hubungi :

Jaya Mandiri

Jl. Pondok No. 90 E (Samping Panin Bank) Telp. 0751 - 35212 / 32402

SOLUSI PINTAR UNTUK BANGUNAN ANDA!!

BUKITTINGGI: Bangunan Jl. A. Yani Lokasi strategis, Lt. 337m2 cocok untuk penginapan, Bank, ruko. Hubungi 0818-18-5678

Smart

MENERIMA MAHASISWA BARU MAHASISWA TRANSFER TAHUN AKADEMIK 2012/2013

S

YARAT PENDAFTARAN 1. Lulusan SMU/SMK/Mahasiswa Transfer 2. Mengisi formulis pendaftaran 3. Foto Copy STTB/NEM/Ijazah terakhir masing-masing rangkap 2 4. Pas photo 2x3 = 2 bh dan 3x4 = 2 bh 5. Membayar biaya pendaftaran

Otomotif

BAGI MAHASISWA YANG TIDAK MAMPU DAN MAHASISWA YANG BERPRESTASI

DIGRATISKAN!! BIAYA SPP DAN PEMBANGUNAN HANYA MEMBAYAR BIAYA ADMINISTRASI SEBESAR Rp.150.000,TEMPAT PENDAFTARAN :

KAMPUS STIE PERDAGANGAN Jl. Prof. Dr. Hamka No. 252 Tabing - Padang Telp. 7055935 (Surti/Afdal) e-mail : stiep@padang.wasantara.net.id

ATAKA Express

COURIER & CARGO SERVICE

Lebih Cepat Lebih Baik

Jl. Teknologi Raya No. 104, Siteba Padang, Telp. (0751) 7871716, HP. 081374001716, FAX. (0751) 7056964

PENGIRIMAN DOKUMEN, PAKET & CARGO (Melayani Lokal & Dpmestik ke Seluruh Wilayah Nusantara) Catt : Jemput Antar Alamat JASA PINDAH RUMAH/KOST, PINDAH KANTOR/TOKO/BARANG (Dalam / Luar Kota di Nusantara) EKSPEDISI (PENGANGKUTAN BARANG) Sumatera-Jawa/Nusantara PENGEPAKAN (PACKING) & PENYEDIA ARMADA ANGKUTAN (TRUCKING) AKTIS MURAH, PR AT CITY COURIER (Pengiriman Dalam Kota; Paket & Dokumen, Billing Statement, AHAB Kartu Kredit, Brosur, Undangan, dll. DAN BERS Cabang/Outlet ZATAKA : PADANG, Cengkeh : (0751) 775824, Simp. Tinju Lapai : (0751) 7809336, HP. 081320551548 DUKU : (0751) 484169, HP 081374883322, BUKITTINGGI : (0752) 7001516, HP. 081363573535, SOLOK : (0755) 22050, HP. 085274022811, PAINAN : (0756) 22473, HP. 08126745508, MUARO Sjj : (0754) 20250, HP.081374632998, MUARA LABUH : (0755) 70592, HP. 081363814593, Simp. Empat Pasaman : HP. 085263008432, 081363321678, Pulau Punjung : (0754) 40042, HP. 081374044040, Jambi : (0741) 21545, HP. 081927513593, Sungai Penuh : (0748) 323725, JAKARTA : (021) 8608003, 93443910, HP. 0811868308, Pekanbaru : (0761) 5522788, 085271945100 dan Agen/Outlet kami di kota anda

Pasang Iklan Anda disini ... KOMPLEK BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG Telp. (0751) 4488700 - 703, Fax. (0751) 4488704 Email Divisi Iklan : iklan_haluan@yahoo.com

HARGA MINIMALIS

T18

GSM - GSM

DP MARCH DP G. LIVINA DP J U K E DP X-TRAIL Hub: ANDRI

15 Jt/angs 18 Jt/angs 35 Jt/angs 30 Jt/angs

NISSAN 0853 7447 3366 0751 7809766

4 Jtan 4 Jtan 7 Jtan 9 Jtan R EA D Y STOCK

Rp. 199.000,-

JUAL - BELI - TUKAR TAMBAH KENDARAAN BERMOTOR

REGULER

Fax 0751.444910, Hp : 0811662400 (UMRAH) / 081363304343 (TOUR)

Rp. 20.000,- / terbit

RM RIFDAH MOTOR CASH & CREDIT

Soraya Ajyad Hotel *3/ setaraf (Makkah)

Jl. Raden Saleh No.52 Padang, Telp. 0751-443688/443906.

JL. ADINEGORO NO. 1 BK. GANTING - KEC. KOTO TANGAH - PADANG TELP. (0751) 7871449- 4855199 - 9004429 FAX. (0751) 4855199

Umroh 2012 & Haji Plus 2013 / 2014

Harga sesuai dengan hotel pilihan Anda

PT. Fahmi Tour/ Zulindo Tour

Iklan Baris

HONDA VESPA YAMAHA

Paket 13 Hari Rp. 17.500.000,15 April s/d 27 April (13 hari)

HOTEL

HUBUNGI:

Smart Rp.13 Jt

Rp. 28.000.000

PAKET TOUR 4 Hari /3 Malam : KLumpur/Singapore/Batam mulai Rp. 2.900.000 KLumpur/Bangkok/Pattaya mulai Rp. 3.900.000

TERMINAL AIE PACAH

SOSRO

KHUSUS

"Menerima Pendaftaran Haji Khusus" Djauharat Alfairuz *4/setaraf (Madinah) Harga USD 7.000 Grand Zam-Zam *4 / setaraf ( Makkah ) RS. SITI RAHMAH

JL. BY PASS

*Pemberangkatan Tidak ada biaya tambahan

Paket 9 Hari Rp. 16.250.000,1 April s/d 9 April (9 hari)

"Umrah 1 Bulan Ramadhan 2012

(Tarif Depag RI)

(ONH PLUS & UMROH) Kami juga menerima

KHUSUS

Bersama Saudi Arabia Airlines

LOKASI

berjalan dengan baik. Saat ini pekerjaannya sudah mencapai 78 persen,” ujar bupati. Meski demikian, bupati optimis hingga 18 Februari 2012 mendatang program bedah rumah ini akan selesai bertepatan dengan hari jadi Kabupaten Sijunjung. “Penyelesaiannya kita upayakan secepat mungkin. Penyerahan kunci kepada pemilik akan kita lakukan pada peringatan hari jadi,” kata Yuswir Arifin. Menurutnya, program bedah rumah ini merupakan salah satu program Pemkab Sijunjung dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Sebab, selain membantu masyarakat untuk memiliki rumah yang layak huni, program tersebut secara tidak langsung akan memperbaiki kualitas lingkungan tempat tinggal masyarakat. Dia juga mengatakan, program bedah rumah akan dilanjutkan pada nagari-nagari lainnya di kabupaten ini. Soalnya, masih banyak warga Sijunjung yang belum memiliki rumah yang layak huni. “Bedah rumah di Sungai Duo ini akan kita jadikan model untuk kegiatan yang sama di nagari-nagari lainnya,” tutur bupati.(h/azn)

PT. WISATA AL-MABRUR USMANIAH TOURS & TRAVEL

RI

"Umrah Regular 5 April 2012 (12 Hari Perjalanan)" "Umrah Regular 21 April 2012 (10 Hari Perjalanan)"

Harga Mulai

Yuswir Arifin

# GSM 900 # FM RADIO # Phonebook 250 Entry # Li-ion Bat

GraPARIkios PAYAKUMBUH Telp. 0752796222 JL. S. PARMAN NO. 150a ULAK KARANG PADANG Telp. 07517820666


RABU, 8 FEBRUARI 2012 M 15 RABIUL AWAL 1433 H

LINGKAR Tapan Dijadikan Pusat Perdagangan PAINAN, HALUAN — Tapan terus dikembangkan menjadi pusat perdagangan di Pesisir Selatan. Kini kawasan itu terus berbenah diri dengan Pasar Tapan yang sudah dipindahkan ke lokasi baru. “Tapan dengan posisinya yang sangat strategis, sangat berpotensi untuk dikembangkan menjadi pusat perdagangan di wilayah selan Pesisir Selatan,” kata Bupati Pesisir Selatan Nasrul Abit. Nasrul Abit mengatakan, masyarakat dari Provinsi Jambi dengan mudah bisa mengakses Tapan melalui Sungai Penuh, begitupula dari Provinsi Bengkulu. Tapan, katanya, berada pada segitiga emas perdagangan tiga provinsi. “Misalnya, kita di Pesisir Selatan butuh sayur segar, dengan mudah didatangkan dari Kerinci Provinsi Jambi. Sebaliknya, masyarakat di Kerinci dan sekitarnya butuh ikan segar, akan dengan mudah pula di pasarkan dari Pesisir Selatan,” kata Nasrul Abit. Sebelumnya, menurut Nasrul Abit, pihaknya telah melakukan pembicaraan dengan Walikota Kerinci tentang rencana pengembangan Tapan. “Kerinci tampaknya juga tertarik mengembangkan Tapan dengan melihat potensinya yang sangat strategis,” kata Nasrul Abit. Untuk itu, menurut Nasrul, Pesisir Selatan saat ini telah mengalihkan Pasar Tapan ke lokasi baru yang lebih representatif untuk pengembangan Tapan sebagai kawasan perdagangan tiga provinsi. ( h / h a r )

Warga Keluhkan Aspal Jalan Mengelupas PAINAN, HALUAN — Jalan di Nagari Amping Parak Timur, Kecamatan Sutera banyak yang mengelupas aspalnya. Bahkan pada beberapa titik tampak telah hancur. Ruas jalan yang mengalami kerusakan tersebut dari ruas jalan Sikabu, Tanjung Gadang hingga ruas jalan Kampung Baru Kambang Utara. Ali (60), tokoh masyarakat Amping Parak Timur, mengatakan, ruas jalan dari Sikabu hingga ke Kampung Baru, Kambang Utara, merupakan jalur penting dan utama bagi masyarakat setempat. “Namun karena buruknya kondisi jalan, warga harus mengeluarkan biaya besar untuk pengangkutan sejumlah hasil pertanian dan perkebunan ke pasar,” kata Ali, menyampaikan keluhan warganya. Amping Parak Timur, menurut Ali, saat ini berkembang menjadi sentra perkebunan sawit, perkebunan gambir dan pisang. Perkembangan ini idealnya diikuti dengan pembangunan infrastruktur. “Kesemua hasil pertanian dan perkebunan tersebut membutuhkan sarana transportasi yang baik. Jika buruk, maka biaya yang harus dikeluarkan petani menjadi besar,” kata Ali. Selanjutnya, menurut keterangan Kepala Dinas PU Pesisir Selatan Ichsanusataruddin, jalan kabupaten yang melewati ibu nagari tetap menjadi prioritas pembangunan. “Namun dalam pembangunan jalan kita mengikuti tahapan yang biasa dipakai, mulai dari merawat jalan yang sudah ada hingga peningkatan mutu jalan,” kata Ichsan. Untuk kasus seperti di Amping Parak Timur, kata Ichsanusataruddin, masuk dalam kategori peningkatan mutu. “Artinya, dari kurang bagus ditingkatkan menjadi bagus atau (h/har) lancar,” kata Ichsan.(h/har)

Masyarakat Harapkan Irigasi Cepat Selesai PAINAN, HALUAN — Embung dan saluran irigasi di Teratak Paneh, Nagari Amping Parak Timur, Kecamatan Sutra, diharapkan cepat selesai. Sekitar 1.000 hektare lebih lahan pertanian kini menunggu selesainya pembangunan embung tersebut. “Kami berharap irigasi selesai dan sawah kami dapat segera terairi. Selama ini saya hanya berharap air dari langit, jadi hasil pertanian juga tidak bisa optimal,” ujar Ridwan, petani di Amping Parak. Sementara itu, Kepala Dinas PSDA Pessel Erman Budiarto mengatakan, embung tersebut memang masih dalam proses pengerjaan, ditargetkan selesai dalam tiga tahun anggaran. Embung didesain sedemikian rupa sehingga memiliki daya tampung untuk selanjutnya bisa memenuhi kebutuhan air masyarakat petani di sana. “Sesuai dengan perencanaan, air yang akan terkungkung dalam embung bisa sepanjang satu kilometer arah ke hulu. Jadi itulah persediaan air petani, namun para petani diharapkan bersabar dulu,” kata Erman. Menurut Erman lagi, setelah sejumlah bangunan utama tempat air menggenang selesai tahun lalu, memang saluran irigasi belum dibangun. “Rencananya, pembangunan saluran irigasi dibangun tahun ini, jadi masyarakat setempat tidak perlu khawatir,” kata Erman Budiarto lagi. Yang jelas menurut Erman, stuktur bangunan kuat dan aman dari ancaman dobrakan air seperti yang dikuatirkan warga sekitar. Embung, menurut Erman, juga multifungsi. Selain sebagai cadangan air, kawasan ini kini juga mulai dilirik oleh wisatawan. Setiap minggu, banyak warga yang mengunjungi embung tersebut. Selanjutnya, embung juga berfungsi sebagai sarana pengembangan ikan larangan. Kini terpulang kepada masyarakat sekitar, (h/har) apakah dikembangkan atau tidak.(h/har)

Banda Sapuluah

PESISIR SELATAN

Pembangunan Pendidikan Prioritas Hingga 2015 PAINAN, HALUAN — Pesisir Selatan tetap memrioritaskan pembangunan bidang pendidikan hingga tahun 2015 mendatang.

LAHAN tadah hujan di Amping Parak memerlukan pengairan. Warga berharap saluran irigasi dari embung Teratak Paneh segera selesai sehingga dapat mengairi sawah petani. HARIDMAN

PASCABENCANA

Ekonomi Kambang Barat Mulai Menggeliat PAINAN, HALUAN — Perekonomian Kambang Barat mulai menggeliat. Bahkan setelah dihajar bencana, Kambang Barat berkembang menjadi pusat perekonomian di Kecamatan Lengayang. Nagari yang terdiri dari lima kampung tersebut, tumbuh dan berkembang berkat potensi sejumlah kawasan yang

dimilikinya. Wali Nagari Kambang Barat, Nurlison, menyebutkan, nagari tersebut terus berupaya bangkit setelah dihajar banjir bandang. Ada tiga kekuatan utama yang mampu menggerakkan perekonomian Kambang Barat saat ini. “Pertama berkembangnya tanaman perkebunan sawit di daerah tersebut termasuk nagari sekitar kawasan Kambang Barat. Sawit, meski jumlahnya belum terlalu banyak, namun telah dapat menggenjot perekonomian sekaligus membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat,” ujar Nurlison. Pertambahan perkebunan sawit, menurut Nurlison, juga berdampak terhadap munculnya usaha perdagangan sawit di kawasan ini. Artinya, menurut Nurlison, Kambang Barat saat ini telah menjadi pusat perdagangan sawit di Lengayang. “Selanjutnya yang kedua, Kambang Barat SAWIT adalah salah satu penggerak utama roda dengan posisinya ynag perekonomian warga di Kambang Barat. HARIDMAN strategis juga menjadi

pusat perdagangan secara umum. Bahkan, sejumlah bank, telah melirik Kambang Barat untuk membuka cabang baru,” ungkap Nurlison. Sejumlah bank swasta dan bank pemerintah telah membuka kantor cabang. Ini menunjukkan, bahwa Kambang Barat secara khusus di mata perbankan memiliki prospek untuk berkembang. Kemudian yang ketiga, kata Nurlison, Nagari Kambang Barat masih bisa mengangkat potensi pariwisata pantainya. Meski jalan di Pasir Putih belum diperbaiki, namun hingga kini masih ramai dikunjungi pengunjung. “Potensi wisata Kambang Barat masih sangat menjanjikan, kawasan ini selalu menjadi tujuan utama masyarakat Pesisir Selatan,” kata Nurlison. Bahkan kata Nurlison, untuk waktu-waktu tertentu, Pasir Putih Kambang juga dikunjungi oleh wisatawan luar daerah. Apalagi saat hari raya, bisanya jumlah wisatawan akan membludak. “Potensi ini akan selalu kami kembangkan, sehingga Kambang Barat benar-benar mengukuhkan diri sebagai nagari dengan perekonomian lebih bagus,” kata Nurlison. (h/har)

Sebelumnya, daerah ini juga fokus untuk membangun pendidikan, sejak lima tahun terakhir. Untuk mewujudkan pembangunan di bidang pendidikan tersebut, pemerintah mengalokasikan anggaran paling besar di APBD. Wakil Bupati Pesisir Selatan Editiawarman mengatakan, sejumlah terobosan untuk meningkatkan mutu pendidikan di Pesisir Selatan telah dilakukan pemerintah. “Selain alokasi 20 persen di APBD, pemerintah juga mendorong peningkatan kapasitas kepada para pendidik. Terakhir pemerintah juga menerapkan wajib belajar 12 tahun di Pesisir Selatan,” ujar Editiawarman. Sementara di tingkat pengajar, Pesisir Selatan selalu mengusahakan memperbesar peluang untuk diberikannya sertifikasi dan pem-

21

bayaran sertifikasi tersebut. Meski para pendidik yang memperoleh sertifikasi belum sebanding dengan total jumlah guru. “Dengan program sertifikasi itu diharapakan terjadi peningkatan kualitas mengajar dari para pendidik di Pesisir Selatan yang bermuara pada meningkatnya kualitas dan mutu pendidikan,” kata Editiawarman lagi. Edi juga mengatakan, dalam perencanaan pembangunan Pesisir Selatan, urusan pendidikan selalu diletakkan menjadi urusan wajib yang harus diselesaikan. Pada perncanaan kabupaten urusan wajib tersebut dituangkan dalam RPJM Kabupaten. “Pembangunan bidang pendidikan akan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat di kemudian hari. Ia butuh waktu bertahun- tahun. Jadi, tingkat keberhasilannya tidak bisa diukur sekarang,” katanya. Sementara bagi anak didik atau para siswa, pemerintah juga memberikan beasiswa dan sejenisnya. Bahkan bagi yang berprestasi, akan dibantu pembiayaannya ke perguruan tinggi. (h/har)

ITB Buat Proyek Contoh Biogas di Amping Parak PAINAN, HALUAN — Amping Parak kembali mendapat proyek pembuatan biogas untuk kebutuhan rumah tangga, dari ITB Bandung. Sebelumnya warga setempat juga sukses menyelesaikan proyek percontohan pembuatan biogas serta pemanfaatannya. “Saat ini pihak terkait sedang melakukan survei terhadap kelayakan tempat pembuatan biogas di rumah Inal Insana. Kami mengarahkan proyek percontohan itu dibangun di kawasan Padang Tae. Mudah-mudahan dinilai layak,” kata Bustami, Wali Nagari Amping Parak. Persayaratan utama pembuatan biogas, menurut Bustami, adalah warga harus memiliki ternak sapi dan mengandangkannya dengan tata

laksana pengelolaan ternak yang bagus. Dengan demikian maka pemakai biogas mudah mendapatkan bahan utama biogas berupa kotoran ternak. Dikatakannya, biogas yang berasal dari kotoran sapi itu dibangun dengan kapasitas 12 kubik. Perencanaannya, dengan ukuran digester sebesar itu, bisa memenuhi kebutuhan 4 hingga enam dapur. “Awalnya saya sendiri yang telah mencoba membuat perangkat biogas. Alhamdulillah hasilnya sangat baik, nyala api bagus, aman dan ramah lingkungan. Jadi warga tidak perlu khawatir dengan biogas tersebut,” katanya. Biogas menurutnya juga sangat bagus untuk menertibkan ternak sapi di Pesisir Selatan. (h/har)

Baru Diperbaiki, Jembatan Rusak Lagi PAINAN, HALUAN — Warga Tebing Tinggi Kambang kecewa dengan kondisi jembatan di ruas jalan Panting Jua ke TK RA Dina. Soalnya pascadikerjakan sebulan lalu oleh rekanan, jembatan itu tidak bisa dimanfaatkan warga setempat. “Jangankan kendaraan roda empat, kendaraan roda dua saja tidak dapat lewat. Padahal jalan tersebut baru selesai dikerjakan oleh rekanan,” kata Bemi Joni Putra, Kepala Kampung Tebing Tinggi Kambang.

Dikatakannya, di jembatan itu sebelumnya telah berulang kali terjadi kejadian tidak diinginkan, misalnya pengguna jembatan terjatuh ke dalam sungai bersama kendaraan bermotornya. “Kami sempat menanyakan kondisi jembatan seperti itu kepada rakanan yang mengerjakan, maka jawabannya ketika itu adalah pengerjaannya melanjutkan pekerjaan yang terbengkalai sebelumnya. Jadi tidak pula ada gambar dan RAB yang bisa kami pedomani, termasuk tidak ada papan proyek.

Katanya proyek tersebut penunjukan langsung,” katanya. Disebutkan Bemi, sebulan lalu, proyek tersebut selesai dikerjakan, tapi anehnya jembatan itu tidak bisa digunakan. Permukan jalan dan lantai jembatan tidak sama, atau layaknya seperti tangga. “Kami berharap pihak terkait dapat meninjau kondisi jembatan itu,” katanya lagi. Kepala Dinas PU Pessel Ichsanusataruddin menyebutkan, ia segera melakukan pengecekkan jembatan dimaksud. (h/har)

WARGA sedang mencoba nyala api dengan bahan bakar biogas, di Amping Parak. HARIDMAN

Kemarau Datang, Kebakaran Lahan Intai Pessel Laporan Haridman Kambang KINI Pesisir Selatan mulai merasakan dampak tidak turunnya hujan alias kemarau. Pada beberapa tempat, lahan pertanian mengering dan tanahnya retak. Pada sisi lain, kemarau di awal Februari 2012 ini juga sangat mengganggu para petani. Tidak luput pula ibu rumah tangga, sulit mendapatkan air. Singkat kata, kemarau perlu diwaspadai! Salah satu bencana yang bisa muncul dari kemarau itu adalah kebakaran lahan. Banyak catatan tentang kebakaran hebat di daerah ini. Jika dihitung, telah ribuan hektare lahan terbakar. Tahun 2006 lalu, Satelit NOAA men-

deteksi ada lima hotspot (titik api) di Silaut. Setelah pihak terkait meninjau ke lokasi, ternyata, kebakaran hebat di kawasan perkebunan Incasi Raya tersebut telah melumat 1.000an hektare lahan. “Kesalahan” yang sama juga terjadi pada 2007 dan 2008, masing-masing lahan terbakar 400 hektare. Kerusakan lahan tertanam sangat sedikit. Nyaris setiap tahun kejadian serupa berlangsung. Kini kebakaran hebat terjadi lagi di lokasi perkebunan PT Sapta Sentosa Abadi. Ada tujuh hotspot ditemukan. Tidak tepat rasanya jika kebakaran yang telah berulang

kali terjadi ini disebut sebagai kekhilafan atau kealpaan. Persentase lahan yang tertanam ikut terbakar, jumlahnya tidak seberapa, ketimbang yang belum tertanam (dalam keadaan pengolahan). Persentase yang sangat kecil menimbulkan kecurigaan bahwa ada unsur kesengajaan dalam pembakaran untuk tujuantujuan tertentu. Jalannya api sangat terkendali. Tidak seberapa api yang menyebar dengan liar. Lahan yang terbakar berada pada kapling-kapling tertentu, di mana kapling dimaksud masih dalam proses landclearing. Bila terbakar, maka pembatas kapling berupa sodetan atau tali bandar menghalangi jalannya api. Demikian rapi kebakaran di Silaut, atau sejumlah kawasan selama ini.

Anehnya lagi, saat terjadi kebakaran, pihak perusahaan tampak tenang-tenang saja. Tidak ada aktivitas yang menunjukkan mereka itu risau atas kebakaran yang telah terjadi. Dari sini tampak seolah-olah ada kesengajaan pembakaran. Paling tidak, dengan pembakaran seperti itu, biaya pengolahan lahan akan berkurang. Artinya, kepentingan perusahaan pihak pengolah adalah untuk kepentingan keuntungan belaka. Kebakaran di Lunang Silaut harus dipahami dalam konteks lebih dalam, yakni bakal munculnya persoalan lingkungan. Lingkungan kita telah lama tercemar, air, tanah dan udara. Lingkungan kita telah lama rusak akibat kegiatan pembukaan lahan dan pembakaran hebat. Sejumlah satwa dan

hewan-hewan langka serta satwa unik sudah lama mengirap tak tentu ke mana bermigrasi. Melihat apa yang telah terjadi, selama ini tidak ada upaya follow up dari pihak terkait. Setelah api padam, semua selesai. Pengelola lahan aman, aparat pun tidak bergerak lagi. Karena alasan kebakaran, karena tidak disengaja. Kemudian tahun berikut muncul kembali kegiatan serupa. Demikian terus terjadi berulang kali. Tampaknya, kebakaran telah menjadi “rutinitas” di kawasan lahan sawit. Tentu kita berharap, apapun alasannya, semua bertanggung jawab menyelamatkan lingkungan, menyelamatkan alam tempat tinggal kita dengan tidak melakukan pembakaran secara serampangan.***


22 FIGURARA

RABU, 8 FEBRUARI 2012 M 15 RABIUL AWAL 1433 H

TYA ARIESTYA

DIANA KARTIKA

Dosen, Pengusaha dan Ibu Rumah Tangga “PEREMPUAN TTANGGUH” ANGGUH” ANGGUH”. Kalimat ini pantas rasanya bagi seorang Dr. Diana Kartika. Kenapa tidak, di samping mengurusi keluarga sebagai istri dan ibu anak-anak, Diana juga disibukan menjalani karirnya sebagai pengusaha tenaga dosen di Universitas Bung Hatta (UBH) Padang. Yang mengejutkan, ternyata Diana yang akrab disapa Bu Dina ini berdomisili di Jakarta. Kok bisa ya, menjalanni kesibukan sebagai ibu rumahtangga dan profesi dengan lokasi kerja jauh di luar kota? Bahkan, bolak-balik Padang

Jakarta sudah menjadi rutinitas bagi perempuan berparas cantik ini. Saat ditemui Haluan, Istri Ir. Weno Aulia yang juga tenaga Dosen di UBH Padang ini mengakui enjoy melaksanakan kesibukannya sehari-hari. Kadang kala, dia mengaku terkendala juga mengurusi keluarga dan tanggungjawab pekerjaanya, namun berkat sistim manajemen waktu dan pengertian serta dorongan keluarga, kendala itu bisa dilalui dengan enjoy. “Memang masih sibuk bolak-balik padang Jakarta, karena saya berdomisili di Jakartra dan harus mengajar di Universitas Bung Hatta Padang, namun harus dilakukan secara professional dan penunh tanggung jawab,” ujarnya.

Berkat kegigihan dan kerja kerasnya itu, sang Dosen yang selalu tampil modis dan akrab di kalangan mahasiswa ini baru saja terpilih kembali sebagai Ketua Asosiasi Study Jepang di Indonesia (ASJI) Koordinator Wilayah Sumbagteng periode 2011-2015. Ini merupakan kepercayaan yang kedua kalinya, sebelumnya tahun 1993, dia percayakan menjabat sebagai Korwil untuk ASJI Korwil ASJI. Namun, jabatan itu ditinggalkan dengan alasan harus melanjutkan pendidikannya ke Jakarta. Wanita yang lahir Lahir tanggal 15 April 1967 ini masih terlihat bugar dan enerjik meski telah memiliki 2 putra. Sebagai seorang ibu, Dina kerap mengunjungi dan mengontol buah hatinya yang kini sedang melanjutkan studi di h/vid/win Melbourne.(h/vid/win h/vid/win)

ASHANTY

STRES Persiapkan Lamaran! R

A S A d e g degan jelang hari H lamaran pernikahan dirasakan penyanyi cantik Ashanty. Kekasih Musisi terkenal Anang Hermansyah ini mengaku ‘stres’ mempersiapkan lamaran, karena proses lamaran dipersiapkan oleh pihak perempuan. “Ya, stress juga. Ini kan baru pertama kali saya rasakan, pasti degdegkan lah. Apalagi ini melibatkan kedua belah pihak keluarga. Mas Anang kan keluarga besar. Mungkin akan lebih berat bagi mama ya, karena saya anak paling kecil di keluarga,” ungkap Ashanty saat ditanya konsep lamarannya. Acara lamaran pasangan penyanyi Ashanty dan Anang tinggal menunggu hitungan hari. Mereka berencana m e la ng s ung kannya pada pertengahan Februari, meski hingga kini tanggal pastinya b e l u m banyak orang yang tahu. K e l u a r g a Ashanty yang rencananya menjadi tuan r u m a h , mengaku sudah mulai s i b u k persiapan. Ashanty y a n g dijumpai d a l a m a c a r a peluncuran produk

Kerastase di Thamrin Nine Ballroom, UOB Plaza Thamrin Nine Complex, Jl. M.H Thamrin No. 10 Jakarta, Senin (6/2) malam, mengaku tengah melakukan persiapan. Dirinya pun terbawa stres karena persiapan itu. “Preperation masih jalan. Saya stres. Karena lamaran harus diurus keluarga perempuan. Sementara Anang sudah biasa, karena pernah mengalami. Apalagi Anang juga pengen resepsi yang wah daripada lamaran,” terangnya. Sebelumnya, Anang sempat batal melamar Ashanty usai lebaran Idul Fitri sekitar September lalu. Kegagalan karena munculnya ketidaksepahaman antar keluarga, di samping persoalan pekerjaan mereka, dan rencana keberangkatan orang tua Ashanty yang saat itu akan menunaikan ibadah haji. Meski belum ada kepastian, muncul dugaan mereka akan m e n j a l a n i pertunangan pada 14 Februari, bertepatan dengan Valentine Day. S e m e n t a r a pernikahan mereka akan berlangsung 18 Maret, tepat ulang tahun Anang. (h/ kpl)

Berharap Surprise Valentine TYA Ariestya tak sabar hal yang romantis, artis ingin segera menikah. Ia yang sedang sibuk pun mengaku menyelesaikan ingin menikah skripsinya itu setelah lulus mengelak kuliahnya. kalau ia akan Namun jelang merayakan niat baik itu Hari terkabul, Valentine. “Inginnya dikasih, rupanya Baginya, hari Bintang FTV tapi belum tahu. kasih sayang ini berharap tidak hanya Aku suka mekejutan di berlaku di saat momen Hari manfaatkan romantic, hari Valentine. momen-momen, Valentine “Sebenarnya yang tinggal kalau kan lebih sepekan lagi. Valentine romantis,” “Inginnya tidak selalu dikasih, tapi harus hari belum tahu. Aku suka kasih sayang, karena memanfaatkan momensetiap hari juga kasih momen, kan lebih sayang. Cuma kita mau romantis,” ujar Tya di makan malam. Kalau Jakarta Barat, Senin (6/2). nggak syuting, dia (pacar) Meski Tya menyukai mau ngajak makan malam,” pungkasnya. Terkait rencana pernikahannya, Tya mengaku bisa dilangsungkan April nanti. “Pokoknya deadline aku selesai skripsi sebelum 15 Maret 2012, biar bisa wisuda April. Abis itu langsung kawin deh. Tapi seblum itu, aku mau focus nuntaskan skripsi dulu,” ungkapnya senyum. (h/vid/*)


RABU, 8 FEBRUARI 2012 M 15 RABIUL AWAL 1433 H

LINGKAR Rumput di Bantaran Sungai Terkikis Erosi PARIAMAN, HALUAN — Hamparan rumput yang ditanam di bantaran tanggul Batang Mangguang Kota Pariaman yang baru saja dikerjakan sebulan lalu, terlihat mulai amblas pada sejumlah titik akibat terbawa gerusan erosi. Kondisi ini dikhawatirkan merusak kestabilan tanggul dan membahayakan bentangan jalan inspeksi yang dibangun di atasnya. Hamparan rumput yang semula tampak menghijau dan indah, kini ‘botak’ pada sejumlah tempat sehingga kurang indah dipandang mata. Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Pariaman Joni Rinaldi didampingi Kabid PSDA Harmon , Jumat (3/2), mengakui kondisi tersebut. Dan kondisi tersebut, kata mereka, masih dalam tanggung jawab rekanan. “Masalah perawatan sudah dievaluasi oleh kepala proyek belum lama ini, dan rekanan sudah mengutus dua petugasnya untuk urusan pemeliharaan. Perawatan normalisasi Batang Mangguang, masih dalam tanggung jawab rekanan atau pemborong, terhitung mulai 1 Januari sampai 1 Juli 2012,” kata Joni. Pekerjaan normalisasi Batang Mangguang memang tak mencapai top (puncak) kerja, di mana bobot kerja yang bisa diselesaikan hanya 93 persen, akibat berbagai kendala lapangan yang dihadapi. (h/tri)

LPPD 2011 Sedang Disusun PARIAMAN, HALUAN — Pemerintah Kota Pariaman sedang menyusun bahan Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD) tahun 2011 untuk disampaikan kepada Presiden RI, melalui Menteri Dalam Negeri. “Laporan dari berbagai SKPD di lingkungan Pemerintah Kota Pariaman sedang dihimpun,” kata Kepala Bagian Pemerintahan Mayfaldi kepada Haluan , Kamis (2/1). Untuk kelancaran penyusunan itu, sosialisasi dilakukan terhadap 33 SKPD dan dinas terkait yang dipimpin langsung oleh Asisten I Pemko Pariaman Indra Sakti. Materi pelatihan, berupa teknis atau format isian laporan atas penyelenggaraan pemerintahan yang ada pada masing-masing SKPD. Seperti urusan pendidikan, kebudayaan, perencanaan pembangunan, pertanahan, sosial dan koperasi. Laporan sudah harus selesai minimal tiga bulan setelah akhir tahun anggaran dan selanjutnya disampaikan kepada pemerintah pusat. Sebelumnya, laporan itu dikoreksi dan diverifikasi oleh sekretariat daerah cq bagian pemerintahan. (h/tri)

Sabiduak Sadayuang

K O TA PA R I A M A N

Pariwisata Pariaman Terganjal 8 Masalah PARIAMAN, HALUAN — Sekitar delapan permasalahan mendasar perlu segera dituntaskan untuk mewujudkan pariwisata yang maksimal di Kota Pariaman. Delapan permasalahan tersebut yaitu masalah perdagangan, perparkiran, kebersihan (K3), keamanan, pembangunan jeti, kereta wisata, bangunan objek wisata dan moda transportasi laut. “Delapan persoalan itu diungkapkan pada rapat terpadu lintas sektor bidang kepariwisataan oleh Asisten II Sekdako Yaminu Rizal, Rabu (1/2),” kata Kabag Humas Setdako Pariaman Jafreki, kepada Haluan, usai rapat. Rapat juga dihadiri Asisten I Indra Sakti, Staf Ahli Bachrumsyah Bachri, Kadis PU, Kadis Budpar, Kadis Perhubungan, Kadis DKP, Kadis Koperindag, Kadis Kesehatan, Kasatpol PP, camat dan para kepala bagian di lingkungan Sekdako Pariaman. Yaminu Rizal, kata Jafreki, dalam kesempatan itu menyebutkan permasalahan perdagangan sangat penting menjadi perhatian, karena pariwisata identik dengan perdagangan dan jasa. Untuk itu yang diperlukan adalah pendataan dan penataan lokasi pedagang, harus jelas. “Melalui pendataan dan penataan itu, pemerintah pun akan mudah mengelola dan akan berpengaruh pada peningkatan pendapatan retribusi,” kata Jafreki, mengutip Yaminu. Begitu juga dengan masalah

WALIKOTA Pariaman Mukhlis R mencoba pemakaian alat pemotong ubi kayu di Kelurahan Jalan Kereta Api, setelah diserahkan kepada IKM penerima bantuan. TRISNALDI perparkiran, yang sekaligus menumbuhkan keamanan dan kenyamanan pengunjung. Sedangkan untuk K3, ini akan menjadi cerminan keindahan objek wisata dan Kota Pariaman sebagai daerah tujuan wisata. Menyangkut pembangunan jeti yang telah selesai dibangun di beberapa titik muara sungai seperti Muara Pariaman, muara Batang Manggung dan muara Pasir Sunur, pada prinsipnya

dibangun multi fungsi. Di samping fungsi untuk normaliasi aliran sungai juga disiapkan untuk pariwisata. Ke tiga lokasi dimaksud, saat ini mulai menjadi primadona karena sangat diminati oleh masyarakat, terlihat dari ramainya pengunjung ke tempat tersebut. Untuk memberdayakan serta memelihara kenyamanan di lokasi itu, maka perlu dilengkapi

dengan rambu-rambu pengunjung ataupun aturan-aturan yang mendukung. Dikatakan juga, menyangkut persoalan kereta api mini wisata, diperlukan adanya kepastian rute, sehingga arah dan tujuan yang ditempuh dapat diketahui dengan jelas, agar tidak menimbulkan dampak lain bagi mobilisasi masyarakat. Dinas terkait diminta mengarahkan rute kereta untuk me-

lewati setiap titik objek wisata di sepanjang pantai, dari utara hingga selatan. Demikian juga halnya dengan masalah transportasi laut. Diharapkan Dinas Kelautan dan Perikanan dapat menyikapinya hal ini secara serius. Transportasi laut diharapkan sudah dapat beroperasi untuk pelayanan pesiar ke beberapa objek wisata bahari pada harihari libur. (h/tri)

Humas Sijunjung Belajar ke Pariaman

Bantuan Mesin Ketam Ubi Dibagikan

UKM Dominasi Investasi di Pariaman

PARIAMAN, HALUAN — Bagian Humas Sekretariat Kabupaten Sijunjung ‘bertandang’ ke Bagian Humas Sekretariat Kota Pariaman, Rabu (1/2), untuk menggali informasi terkait penyelenggaraan tugas pokok dan fungsi kehumasan, terutama yang berhubungan dengan penerbitan majalah. Bagian Humas Sekretariat Kabupaten Sijunjung dipimpin Kabag Humas Ruswan dan di Kota Pariaman disambut Kabag Humas Jafreki. “Kita tertarik berkunjung ke Bagian Humas Setdako Pariaman, karena dari informasi yang didapat, majalah Pemko Pariaman, yakni Majalah Tabuik berhasil menjadi Juara I Anugerah Media Humas Kementerian Komunikasi dan Informatika RI, kategori majalah terbitan Pemerintah Daerah pada tahun 2010 lalu. Karena itulah kami datang ke sini,” kata Ruswan. Sementara Kabag Humas Setdako Pariaman Jafreki, yang dalam pertemuan tersebut didampingi Kasubag Pemberitaan Rita dan Redaktur Eksekutif Majalah Tabuik Rusdi Chaniago, mengatakan, pihaknya atas nama Pemko Pariaman berterima kasih atas kedatangan rombongan Bagian Humas Setdakab Sijunjung ke Kota Pariaman. “Mudah-mudahan informasi yang kami (h/tri). berikan bermanfaat,” ucap Jafreki.(h/tri).

PARIAMAN, HALUAN — Sentra industri kerupuk ubi Kelurahan Jalan Kereta Api dan Pungguang Ladiang Kota Pariaman, menerima bantuan teknologi berupa 3 unit mesin ketam ubi kayu dari pemerintah Kota Pariaman. Bantuan itu diserahkan Walikota Pariaman Mukhlis R sebanyak dua unit untuk sentra kerupuk ubi Kelurahan Jalan Kereta Api, yang diterima Zalman Zaunit, dan satu unit oleh Eka Sunarti dari sentra usaha serupa di Desa Pungguang Ladiang. Penyerahan di pusatkan di Kelurahan Jalan Kereta Api, Kecamatan Pariaman Tengah, Kamis (2/2). Kepala Dinas Koperasi Industri dan Perdangangan Kota Pariaman Sumiramis kepada Haluan di selasela kegiatan tersebut mengatakan, ketiga unit alat tersebut dibeli dengan dana APBD Kota Pariaman tahun 2011. Harga per unit lebih kurang Rp20 juta. Penerima bantuan sudah melalui proses seleksi yang ketat. Bantuan tersebut ditujukan

PARIAMAN, HALUAN — Usaha kecil dan menengah (UKM) terus tumbuh dan menggeliat di Kota Pariaman. Hal itu terbukti dari jumlah Surat Izin Tempat Usaha (SITU) yang dikeluarkan untuk UKM oleh Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal Kota Pariaman selama tahun 2011, yang mencapai 232 lembar, dan itu belum termasuk pengeluaran SITU HO. “UKM masih mendominasi geliat investasi di Kota Pariaman dan pertumbuhannya untuk saat ini menggembirakan,” kata Kepala Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal Kota Pariaman Alfian kepada Haluan, Senin (6/2). Selama tahun 2011, total pengeluaran izin usaha dan izin tempat usaha sebanyak 767 lembar, terdiri dari SITU 232 lembar, SITU HO 182 lembar, TDP 181 lembar dan SIUP 145 lembar dan TDI

Makan “Bajamba” Meriahkan Maulid Nabi

RAPBD Disusun Sesuai Kepentingan Rakyat

P ARIAMAN, HALUAN — Tradisi makan “bajamba” atau makan bersama-sama memeriahkan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1433 Hijriyah di sejumlah tempat di Kota Pariaman. “Pemerintah Kota Pariaman tetap menjaga kelestarian budaya kehidupan beragama masyarakat, baik dalam menjalankan ibadah sehari-hari serta memelihara budaya religius yang telah menjadi tradisi masyarakat, seperti halnya dalam memperingati hari kelahiran Nabi Muhammad SAW ini,” kata Wali Kota Pariaman, Mukhlis R di Pariaman, Senin. Pada kesempatan tersebut, Mukhlis juga menghadiri kegiatan peringatan maulid di Desa Sungai Rotan dan Desa Batang Tajongkek yang diperingati dengan Tabligh Akbar dan melaksanakan tradisi “Makan Bajamba”. “Makan Bajamba” merupakan sebuah ritual budaya makan bersama, berasal dari akar budaya Minangkabau yang secara turun temurun masih dilaksanakan hingga saat ini. (ant)

23

PARIAMAN, HALUAN — Kebijakan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Kota Pariaman disusun sangat memperhatikan kepentingan rakyat kecil. Itu merupakan komitmen dari Walikota Pariaman sesuai visi dan misinya yang didukung kesepakatan mendasar antara legislatif dan eksekutif. “RAPBD yang disusun saat ini difokuskan kepada empat hal pokok kehidupan rakyat,” kata Kabag Humas Setdako Pariaman Jafreki, kemarin. Empat hal pokok tersebut, yaitu mengatasi masalah-masalah pendidikan, kesehatan, peningkatan sarana prasarana atau infrastruktur dan pengembangan ekonomi dan taraf hidup warga melalui pengembangan dunia pariwisata.

untuk lebih memajukan industri kecil menengah (IKM). Dengan meningkatnya kemajuan produksi yang dicapai, jelas akan menambah geliat ekonomi bagi anggota kelompok dan membuka lapangan kerja bagi warga lainnya. Walikota mengingatkan, bantuan harus digunakan secara maksimal, sehingga tepat sasaran. Kepada instansi terkait, diminta melakukan monitor terhadap bantuan peralatan yang sudah diberikan, sehingga nilai manfaat terukur. Kepada kelompok industri menengah di Kota Pariaman, termasuk yang mengelola kerupuk ubi, diminta menjaga kualitas, sehingga hasil produksi bisa bersaing dan mengena di lidah konsumen. Sementara itu, Lurah Jalan Kereta Api Jasmanidar menjelaskan, keberadaan IKM di kelurahannya, kini terus tumbuh dan berkembang. Sedikitnya ada 12 unit IKM yang kini terus menggeliat dengan usaha yang dilakukannya menghasilkan produk bermutu, di antaranya produksi kerupuk ubi. (h/tri)

Hal ini dapat terlihat dari penyusunan RAPBD Kota Pariaman 2012, yang merupakan rencana lanjutan secara terus menerus untuk pencapaian Visi dan Misi Walikota Pariaman dalam kurun waktu 5 tahun mewujudkan Kota Pariaman menjadi Kota Tujuan Wisata, dan sebagai bagian dari RPJP/ RPJM Kota Pariaman untuk mewujudkan Kota Pariaman menjadi Kota Perdagangan dan Jasa. Isi RAPBD tahun 2012, katanya, tujuan akhirnya adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Menurut Jafreki, sesuai keinginan walikota, sejak awal-awal penyusunan RAPBD, sudah ditekankan kepada setiap SKPD dan jajaran lainnya, bahwa setiap program yang diusung mestilah

“pro kepada rakyat kecil”. “Dan Insya Allah semua memperhatikan, walau mungkin satu atau dua yang agak rentan. Seperti halnya dalam anggaran RAPBD yang saat ini masih dalam proses pembahasan di DPRD,” katanya. Di sektor pendidikan, program wajib belajar 12 tahun masih merupakan prioritas dan dialokasikan dana sebesar Rp11,1 miliar. Ini adalah untuk menunjang terlaksananya pendidikan gratis dari SD hingga tingkat SLTA, dengan target ke depan minimal pendidikan warga Pariaman adalah setingkat SLTA sederajat. Untuk bidang kesehatan, pada tahun 2012 ini juga sudah dirancang program agar seluruh warga Pariaman memiliki jaminan kesehatan melalui program

atau Tanda Daftar Industri sebanyak 21 lembar. Usaha kecil menengah yang tumbuh pesat itu, di antaranya usaha kuliner, kontraktor, pabrik mi, pabrik roti dan usaha perbengkelan. “Kita berharap kepada masyarakat, jangan lupa mengurus SITU atau sejenisnyas untuk kepentingan

usaha yang akan dilakukan, karena dengan kelengkapan administrasi usaha dengan kelengkapan izinnya akan sangat menguntungkan bagi pengusaha,” kata Alfian. Alfian juga menjelaskan, sosialiasasi kepada masyarakat terkait pentingnya SITU, bakal terus digalakkan.(h/tri).

RUMPUT yang ditanam pada bantaran tanggul normalisasi muaro Batang Mangguang tergerus erosi. Kondisi ini perlu pembenahan. TRISNALDI

“Jaminan Kesehatan Sabiduak Sadayuang”, dengan rujukan tertinggi ke RSUP M Djamil Padang. Untuk pelayanan kesehatan ini, disediakan dana sebesar Rp4,1 miliar. Sedangkan dalam bidang infrastruktur, selalu ditekankan agar SKPD mendukung program pembangunan infrastruktur. Selain pembangunan jalan dan jembatan, yang akan didanai sebesar Rp20 miliar lebih, dan juga difokuskan untuk pembangunan dan pemeliharaan saluran drainase dan irigasi sebesar Rp1miliar, yang juga disinkronkan dengan pembangunan kesehatan. Untuk mewujudkan visi dan misi pariwisata, juga telah disiapkan berbagai program yang pada prinsipnya mengembangkan ekonomi kreatif masyarakat. Misi itu tidak hanya dibe-

bankan kepada sektor kebudayaan dan pariwisata saja, tetapi juga pada seluruh SKPD. Artinya setiap program SKPD harus mendukung program pengembangan bidang pariwisata. Contohnya pada Dinas Pekerjaan Umum, dialokasikan untuk pembangunan jalan dan jembatan di kawasan wisata. “Meskipun saat ini, RAPBD 2012 masih dalam proses pembahasan oleh legislativ dan eksekutif, mudah-mudahan APBD 2012 segera disetujui dan disahkan pihak legislatif, dan dapat direalisasikan sebagaimana mestinya,” kata Jafreki. Pesan walikota, kata Jafreki, setiap SKPD diinstruksikan agar segera bergerak merealisasikan program dan kegiatan, begitu ketok palu, agar dapat sasaran tercapai maksimal. (h/tri)


24 PENDIDIKAN Minimkan Pungutan di Sekolah DHARMASRA Y A, HALUAN — Kepala DHARMASRAY sekolah jangan melakukan pungutan terhadap siswa terhadap item-item yang sudah ada dalam dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS). Kalau masih dilakukan maka tanggung resiko sendiri. “Kita tidak melarang kepala sekolah atau komite melakukan pungutan terhadap siswa atau siswi, tetapi jangan yang sudah ada itemnya di dalam dana BOS,”kata Bupati Dharmasraya Adi Gunawan. Menurutnya, tidak semua kegiatan yang ada di sekolah akan dibiayai oleh dana BOS, tetapi ada hal-hal yang dibutuhkan sekolah tetapi tidak ada dalam pembiayaan dana BOS seperti sekolah ingin membeli drum band dan lainnya. Tetapi katanya, kepala sekolah harus mempertanggungjawabkan dana BOS sebaik mungkin agar tidak tersangkut dengan masalah hukum, karena BOS merupakan program pemerintah pusat yang dilaksanakan di sekolahsekolah. Begitu pula ia berharap agar dengan naiknya jumlah dana BOS yang turun pada tahun ini, sekolah dapat melaksanakan kegiatan belajar mengajar dengan sebaik mungkin, dan tujuan pemerintah pusat untuk memberikan dana BOS tercapai dengan baik. Di tempat terpisah salah seorang anggota DPRD dari PKS Widayatmo mengajak kepala sekolah dan guru-guru agar dapat menjalankan tugas dengan tulus dan ikhlas, sedangkan masalah dana BOS agar dapat menunjang kegiatan para siswa tetapi bukan untuk para kepala sekolah. Pasalnya a dana BOS bukan untuk kepala sekolah, tetapi adalah untuk para siswa yang dikoordinir oleh kepala sekolah dan guru agar kegiatan belajar mengajar berjalan dengan baik. (h/mdi)

Perguruan Tinggi Kedinasan Alternatif BUKITTINGGI, HALUAN — Pakar Matematika Bambang Heriyanto dari Yayasan Habibie Centre mengingatkan, para lulusan SMA tidak hanya mengejar perguruan tinggi melalui Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SMPTN) saja. Pasalnya masih ada peluang di sejumlah perguruan tinggi kedinasan. Harapan itu dikemukakan Bambang di hadapan sekitar 500 siswa SMA negeri se-Kota Bukittinggi kelas XII yang tengah masuk klinik mata pelajaran matematika di aula SMAN 1 Bukittinggi beberapa hari lalu. Didampingi pengawas pendidikan SMP/SMA Adri Gani, Bambang menyatakan, selama ini yang terjadi khusus di luar pulau Jawa, para lulusan hanya berebut meraih kursi melalui SNMPTN saja. Padahal masih banyak lagi sekolah kedinasan yang menerima lulusan terbaik SMA. Setiap tahun lanjutnya, masingmasing kementrian selalu membuka peluang bagi lulusan untuk disekolahkan di perguruan tinggi kedinasan. Di antaranya Kemendagri, perhubungan, keuangan dan sebagainya. “Tapi hanya sebagian kecil saja yang ikut. Hal disebabkan minimnya sosialisasi terhadap siswa selama ini,” ujarnya. Untuk itu, selain membuka klinik mata pelajaran bagi siswa kelas terakhir bagaimana teknik mengerjakan soal-soal ujian nasional (UN) secara tepat dan tepat, ia juga mensosialisasikan bagaimana cara serta syaratsyarat masuk sekolah kedinasan itu, sehingga para lulusan SMA di Sumatera Barat mampu meraih kesempatan itu. “Dapat meraih sekolah kedinasan, banyak untungnya. Sudahlah biaya ditanggung negara, saat menjadi mahasiswa sudah diangkat pula jadi PNS,” ujarnya yang disambut gembira peserta klinik. Pengawas Oendidikan Adri Gani didampingi para Wakil Kepala Sekolah SMAN 1 Bukittinggi mengatakan, kegiatan klinik matematika dengan mendatangkan pakar dari Habibie Centre sudah keempat kalinya dilakukan. (h/rdw).

RABU, 8 FEBRUARI 2012 M 15 RABIUL AWAL 1433 H

PENGADUAN PELANGGARAN BOS

Disdik Buka Hotline PADANG, HALUAN — Dinas Pendidikan Kota Padang membuka hotline, atau hubungan telepon yang langsung dan cepat terhadap pengaduan pelanggaran dana bantuan operasional sekolah (BOS).

PEMBENTUKAN AKHLAK – Sejumlah anak mengikuti pendidikan Alquran di Musala Al-Mubarok, Jalan Bakti Abri, Komplek DPRD, Kelurahan Batang Kabung Kecamatan Koto Tangah, Padang. Pendidikan Agama di sekolah yang hanya dua jam dalam seminggu dinilai masih kurang, dan dibutuhkan pembelajaran luar sekolah untuk membentuk akhlak sejak dini. AMIRUL MUSADDAT LUBIS

Pemerataan Guru Pertimbangkan Domisili AROSUKA, HALUAN — Pemkab Solok mempertimbangkan faktor domisili dalam melakukan pemerataan guru yang ditargetkan rampung awal Maret 2012. Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Solok Yuswardi di Arosuka, Senin, mengatakan, faktor tempat tinggal atau negeri asal guru menjadi pertimbangan karena berdampak pada efektivitas mereka ketika mengajar. “Tidak mungkin seorang guru yang tempat tinggalnya di daerah utara kita pindahkan ke daerah selatan, karena jika itu dilakukan akan berdampak buruk terhadap kegiatan belajar mengajar,” katanya. Menurutnya, penempatan guru lebih diprioritaskan bagi yang

tempat tinggalnya lebih dekat dari lokasi sekolah. “Karena pemerataan guru itu bukan suatu ancaman, kita melakukan pemindahan lebih mempertimbangkan kepentingan guru terutama bagi guru yang telah disertifikasi untuk penambahan jam mengajar,” lanjutnya. Dengan adanya pemerataan, menurut Yuswardi, keluhan guru terkait kekurangan jam pelajaran yang minimal 24 jam per minggu dapat teratasi. Pemerataan guru di Kabupaten Solok penting dilakukan mengingat di sebagian kecamatan ada penumpukan sementara di kecamatan lain kekurangan guru, ujarnya. “Seperti di Kecamatan X Koto Singkarak, Lembah Gumanti, Hiliran Gumanti, dan Tigo Lurah saat ini masih kekurangan guru,

sementara di Kecamatan Gunung Talang dan Kubung terjadi penumpukan guru,” katanya. Pemerataan merupakan suatu upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Solok. “Jika sekolah sudah memiliki tenaga pengajar yang cukup tentu upaya peningkatan kualitas bisa dipacu,” katanya. Anggota Komisi A DPRD setempat Ahmad Rius menyatakan, langkah melakukan pemerataan guru memang perlu dilakukan mengingat masih ada sekolah yang kekurangan guru. Menurut dia, guru merupakan ujung tombak proses pendidikan. Jikadi suatu sekolah terjadi kekurangan guru, sangat mustahil kualitas pendidikan dapat ditingkatkan. (h/ant)

UJIAN KOMPTENSI

Siswa Diminta Matangkan Persiapan

BUSTAVIDIA PADANG, HALUAN — Selain ujian teori, siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) juga harus lulus Ujian Kompetensi Siswa (UKS) agar bisa lulus pada Ujian Nasional (UN). UKS merupakan ujian praktek sesuai kejuruan masing-masing yang dilaksanakan serentak secara nasional mulai 16 Februari sampai 16 Maret 2012. “Sama seperti UN tahun lalu, ujian kompetensi siswa SMK memang dilaksanakan lebih cepat dibandingkan UN, karena ini merupakan ujian praktek dari jurusan masing-masing. UKS ini sangat penting, karena ikut menentukan kelulusan siswa SMK,” kata Ketua Pelaksana UN 2012, Dinas Pen-

didikan Sumbar, Bustavidia kepada Haluan, Selasa (7/2). Dia meminta seluruh siswa SMK meningkatkan persiapan, karena jadwal UKS tinggal delapan hari lagi, yakni mulai pekan depan. Sementara poin nilai praktek ini tinggi yakni 70 persen, sedangkan nilai teori 30 persen. Ada sekitar 18.734 siswa SMK di Sumbar yang akan mengikuti UKS UN tahun ini. “Pada UKS ini ada dua ujian yang diikuti siswa SMK. Pertama ujian prakteknya dengan waktu pelaksanaan selama sebulan yakni 16 Februari sampai 16 Maret. Nah, pada tanggal 19 Maretnya langsung dilaksanakan ujian teori dari jurusannya itu. Waktu sebulan cukup untuk UKS ini. Setelah sekolah memulainya kapan, yang penting batas akhir selesai UKS Praktek ini tanggal 16 MAret,” katanya. Panitia UN Sumbar sudah siap melaksanakan UKS UN tahun ini. Untuk ujian praktek, master CD naskah soalnya sudah sampai di seluruh kabupaten/kota. Pihak kabupaten kota tinggal mengandakan soal untuk didistribusikan ke seluruh SMK. Sedangkan untuk naskah soal UKS teori menyusul. “Jadi, pada UKS ini memang

naskah soalnya dibagikan sebelum ujian dimulai, sehingga siswa bisa mengetahui peralatan yang dibutuhkan. Ingat, pada UKS praktek ini hasil alat, produk atau hasil praktek lainnya sesuai kejuruan siswa yang dinilai. Sedangkan pada naskah teori baru digandakan oleh provinsi, baru didistribusikan ke kabupaten/kota,” katanya lagi. Sementara untu pengawasan UKS, lanjut Bustavidia, sistim pengawasan terdiri dari dua kelompok yakni dari unsure eksternal dan internal. Dari eksternal didatangkan dari tempat siswa melakukan praktek kerja lapangan. Misalnya siswa SMK ini kerja praktek di Astra atau Auoto2000, makanya pengawasnya didatangkan dari showroom mobil ini. “Nah, sedangkan dari internal yaitu kalangan guru sekolah masingmasing,” tambahnya. Bagi siswa yang tak lulus uji praktek tersebut, mereka bisa mengikuti remedial atau mengulang sebelum uji teori dimulai, atau dalam jangka waktu sebulan jadwal UKS praktek yang diberikan. Pengulangan itu hanya poin dimana mereka tidak lulus saja, dan itu harus seizin tim penguji dari dunia usaha sebelumnya. (h/vid)

Kepala Disdik Padang Dian Wijaya di Padang, Selasa (7/ 2) mengatakan, nomor hotline tersebut dalam pekan ini akan disampaikan ke masyarakat, guna melaporkan bila ditemui pelanggaran penggunaan BOS, melalui pesan singkat. “Kita dalam hal ini bekerja sama dengan salah satu operator selular, dan nantinya setiap pesan singkat lewat ponsel tidak dikenakan biaya,” katanya. Menurut Dian, upaya itu perlu dilakukan guna meminimalisasi bahkan menghilangkan praktek penyalahgunaan BOS oleh pihak sekolah. Selain itu, lanjut dia, hotline pengaduan juga secara otomatis merangsang kepekaan masyarakat khususnya orang tua siswa dalam mengawasi penggunaan BOS di sekolah di sekitar mereka. Dian mengatakan, upaya ini dinilai akan efektif menghilangkan tindak penyalah-

gunaan BOS, karena secara langsung Dinas Pendidikan dapat memantau jika ada indikasi penyalahgunaan BOS. Lebih lanjut dia mengatakan, Disdik berupaya agar sekolah dapat mengoptimalkan penggunaan BOS sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan. Selain itu, pemanfaatan BOS juga tidak melulu digunakan untuk infrastruktur sekolah saja, kata dia. “Yang kami inginkan pembangunan infrastruktur dan peningkatan kualitas pendidikan harus berjalan berbarengan, karena maksud pendidikan tidak hanya memperbagus infrastruktur saja,” lanjutnya. Seiring dengan adanya hotline pengaduan tersebut, Ketua Tim BOS Disdik Padang Musdek mengatakan, Disdik juga membuat kebijakan agar setiap sekolah membuat papan penggunaan dana BOS yang ditempatkan di lokasi yang dapat dilihat oleh masyarakat luas. Kebijakan tersebut, lanjut dia, merupakan bagian dari pengawasan secara langsung oleh Disdik dan juga masyarakat terkait BOS. Ia menambahkan, sejauh ini, Disdik telah menyosialiasikan kebijakan tersebut di sekolah-sekolah hampir di seluruh kecamatan di daerah itu. “Kami menargetkan hari ini sosialiasi itu telah rampung dan semua SD dan SMP negeri dan swasta di Padang telah menerapkan aturan tersebut,” tuturnya. (h/vid/ant)

PADANG, HALUAN — Sejak beberapa tahun terakhir, pengembangan kampus perguruan tinggi atau pun akademik semakin menjamur di Sumbar. Salah satunya kampus bidang perawatan dan kebidanan, serta keguruan. Namun, dalam tahun ini Sumbar berencana akan menghadiri kampus yang bergerak dalam bidang telekomunikasi dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi sekarang, yakni Akademi Telekomunikasi (Akatel) Padang. Kampus yang satu-satunya ada di Wilayah Kopertis Wilayah X (Sumbar, Jambi, Riau, dan Kepulauan Riau) tersebut siap bekerja sama dengan PT Telkom Indonesia Cabang Sumbar, dan Sekolah Tinggi Telkom (STT) Bandung. “Sebelumnya Akatel berkembang di Provinsi Jambi, namun karena ada beberapa perihal dalam manajemennya, akhirnya saya berminat untuk mengambil alih kampus tersebut dan dipindahkan ke Padang,” ulas Ristapawa Indra yang siap mengelolah kampus tersebut. Dikatakannya, saat ini pihaknya dalam proses pengurusan surat-surat pengalihan lokasi dan pengelolah ke notaris. “Kita tengah mengurus hak alih, baik lokasi mau pun pengelolah lama ke pengeloh baru,” paparnya. Di tengah proses pengalihan, ia juga mengambil beberapa langkah kebijakan menjelang kampus tersebut beroperasi di Padang. Dian-

taranya, melengkapi Evaluasi Program Studi Berdasarkan Evaluasi Diri (EPSBED). Evaluasi program itu dimulai dari tahun 2008-2011. Selanjutnya, mengurus dalam hal memperpanjang izin kampus ke Kopertis Wilayah X. “Setelah ini semua lengkap, maka kampus Akatel telah pindah ke Padang,” ulas Ristapawa Indra yang juga sebagai Ketua Yayasan Prestasi Bangsa. Sedangkan mengenai gedung, untuk sementara waktu ini menggunakan gedung siap milik Telkom, atau gedung yang tak dipakai lagi sebagai operasional kerja oleh PT Telkom. Ristapawa Indra juga mengatakan, jika kampus semua urusan izin atau pun evaluasi dan pemindahan tangan milik selesai dalam waktu dekat ini, maka direncanakan pada tahun ajaran 2012/2013 siap menerima calon mahasiswa. Pada tahap awal ini, direncanakan bisa menampung mahasiswa untuk kapasitas 2 lokal, atau sekitar 60 hingga 80 mahasiswa. “Untuk tenaga pengajar atau dosen, Akatel telah memiliki 6 dosen tetap, dua diantaranya merupakan dosen Kopertis Wilayah X,” tuturnya. Tidak hanya itu saja, bahkan staf pengajar yang siap mengajar di kampus tersebut, Ristapawa Indra juga berusaha mendatangkan dosen dari kampus lain, serta pihak PT. Telkom yang juga diminta agar bersedia berbagi ilmu dengan para mahasiswa tersebut.(h/mce)

Akatel Segera Hadir di Padang


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.