EDISI : 036 TAHUN LXIII
email: redaksi_haluan@yahoo.com web: www.harianhaluan.com
RABU 8 JUNI 2011 M / 6 RAJAB 1432 H
HARGA ECERAN
Rp2500
HARI INI TERBIT 24 HALAMAN
SEJARAH MENCATAT, HALUAN TERBIT SEJAK 1948 DAN MENJADI TUAN RUMAH DI NEGERI SENDIRI
DISERAHKAN DI ISTANA
Dan kalau Allah menghendaki niscaya Allah menjadikan mereka satu umat (saja), tetapi Dia memasukkan orang-orang yang dikehendaki-Nya ke dalam rahmat-Nya. Dan orang-orang yang zalim tidak ada bagi mereka seorang pelindungpun dan tidak pula seorang penolong. (QS As Shura Ayat 8)
SUBUH ZUHUR ASHAR MAGHRIB ISYA
04.48 12.16 15.42 18.22 19.37
Sumbar Raih Adipura dan Kalpataru
WIB WIB WIB WIB WIB
Sumber: www.pkpu.or.id
PADANG, HALUAN — Gubernur Sumbar ikut hadir bersama beberapa gubernur provinsi lain menerima penghargaan bergengsi di bidang lingkungan hidup di Istana Negara kemarin, Selasa (7/6). Sumbar mendapatkan penghargaan Terbaik 1 Penyusunan Buku dan Analisis Status Lingkungan Hidup Daerah (SLHD) Provinsi.
Sejumlah bupati juga hadir menerima penghargaan serupa pada Peringatan Hari Lingkungan Hidup tahun 2011 itu, diantaranya Bupati Pesisir Selatan Nasrul Abit menerima penghargaan Terbaik 1 SLHD tingkat Kabupaten/Kota dan Fauzi Bahar untuk penyusunan SLHD Terbaik 2 Kota/Kabupaten. Walikota Solok Irzal Ilyas juga
hadir menjadi satu-satunya kepala daerah di Sumbar yang daerahnya mendapatkan Piala Adipura. Sementara itu untuk Kalpataru Kategori Perintis diterima langsung oleh Maramis Asid dari Pasaman Barat. Kepala Bapedalda Sumbar Asrizal Asnan lewat siaran persnya yang Bersambung ke Halaman 11
HUMAS PEMPROV
PRESIDEN Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Negara Jakarta menyerahkan sejumlah penghargaan lingkungan hidup kepada para Kepala Daerah, Selasa (7/6).
POHAN MULAI BUKA TABIR
Mr A Dikenal Oleh Kelas Menengah
Hidup di Negeri Gundul OLEH: ADI BERMASA TIDAK lama lagi, kita hidup di negeri yang gundul. Semua hutan habis dibabat. Penebang kayu beraksi terus. Tidak tercegah. Mereka berani. Sama beraninya dengan perompak atau bajak laut di Somalia. Penebang kayu memang hidup sederhana, tapi tokenya kaya-kaya. Itu yang terjadi. Sejak lama demikian.) Sekali-sekali memang ada razia. Penebang kayu ditangkap. Kayu tidak bersurat disita. Dilelang. Sesudah itu hening sesaat. Merasa aman, penebang hutan beraksi lagi. Sinso meraung-raung. Dibiarkan saja. Duit terkumpul lagi. Toke kayu semakin kaya. Hutan semakin gundul. Banjir tidak tertahankan.) Tidak bisa dipungkiri, hutan di negeri ini semakin gundul. Gunung Singgalang dan Merapi, sudah mendekati puncaknya penduduk bertanam sayur. Kelihatan dari mana saja. Kita hanya melihat. Kita punya aparat bersenjata. Kita punya lembaga kehutanan, tapi apa boleh buat. Negeri ini semakin gundul. Bukan kepala penduduk negeri ini saja yang semakin banyak yang gundul. Karena mereka bertitel profesor dan doktor semakin banyak. Para ahli berbagai ilmu semakin membanggakan negeri ini, namun kenyataan yang terjadi: negeri ini semakin terkelupas. Semakin gundul. Jadilah, kita semakin sengsara.
Tunggulah bencana datang. Tanah longsor, banjir dan malapetaka lainnya. Bersambung ke Halaman 11
SETELAH sepekan riuh rendah soal Mr A yang misterius, Wakil Sekjen Partai Demokrat mulai buka tabir: bahwa Mr A adalah tokoh yang dikenal oleh Kelas Menengah. Siapa?
JAKARTA, HALUAN — Nama yang diinisialkan sebagai Mr A oleh Wasekjen Prati Demokrat, Ramadhan Pohan sampai sekarang masih belum terungkap jua. Meski terus didesak agar mengungkap siapa Mr A itu, Pohan tetap bergeming, ia hanya beri
ANTARA
TDS ETAPE II — Para pebalap melintas di depan tugu Tabuik saat berlangsungnya etape kedua iven balap sepeda internasional Tour de Singkarak (TdS), di Pariaman, Selasa (7/6). Pada etape kedua yang menempuh jarak 105 kilometer itu, pebalap sepeda Zargari Amir dari Azad University Iran menempati juara pertama, disusul rekan setim Emami Rahim sebagai juara kedua, dan Calder Logan dari Plan B Racing Team- Australia mendapatkan juara ketiga.
FERINANTO TERJATUH
Pembalap Iran Juara Etape II
Dua ekor beruk sedang diadu.
SYAFRIL AMIR
Pacu “Kereta Angin” Sambil Adu Beruk PARIAMAN, HALUAN — Untuk memeriahkan penyelenggaraan Tour de Singkarak 2011, di lokasi finish Etape II, Pantai Gondoria, Kota Pariaman, Selasa (7/6), ditampilkan pertunjukan beruk memanjat dan memetik buah kelapa. Kemudian juga pertunjukan adu beruk sama beruk dan beruk dengan pawangnya. Pertunjukan beruk memetik kelapa dan adu beruk tersebut diadakan belakang hotel Nan Tongga yang masih banyak ditumbuhi pohon kelapa. Lokasi pertunjukan adu beruk tersebut tidak jauh dari tempat istirahat dan makan siang peserta TdS.
Bersambung ke Halaman 11
PARIAMAN, HALUAN — Kesuksesan pembalap nasional Ferinanto yang menjuarai etape I Tour de Singkarak (TdS) 2011 tidak berlanjut pada etape II (Padang – Pariaman) Selasa (7/6) kemarin. Pembalap yang membela
United Bike Kencana (UBK) Malang ini memulai etape 2 sebagai pemimpin lomba, namun kecelakaan membuat Ferinanto tidak berhasil masuk finish di urutan
10 besar pembalap. Feri terjatuh di kilometer 55, sekitar 4 kilometer menjelang intermediate sprint di Sikoci Restoran. “Hanya cidera siku,” ujar Ferinanto di areal finish Pantai Bersambung ke Halaman 11
sedikit ‘petunjuk’. Bahkan ketika anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Soekarwo yang Gubernur Jatim itu minta Pohan mengungkap tokoh misterius itu, Pohan menggeleng. Bersambung ke Halaman 11
BPK Datang, Arsip DPKAD Raib
PAYAKUMBUH, HALUAN — Sejumlah dokumen penting milik Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPKAD) Kabupaten Limapuluh Kota dilaporkan hilang. Entah sebuah kebetulan, dokumen tersebut dilaporkan hilang saat kabupaten ini sedang kedatangan tim dari Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) dalam dua pekan terakhir ini. Dari informasi yang dihimpun Haluan Selasa (7/6) dari berbagai sumber, arsip
DPKAD yang hilang diduga terkait dengan beberapa proyek pembangunan fisik di Kabupaten Limapuluh Kota beberapa waktu lampau. Arsip dilaporkan hilang dalam sebuah gudang di kompleks eks kantor bupati, Jalan Soedirman, Payakumbuh. Laporan pencurian diterima polisi Senin (6/6) sore. “Sampai sekarang, kita masih melakukan penyidikan, atas peristiwa pencurian arsip Bersambung ke Halaman 11
RSMD-RS MEDIKA-PERKI
Sepuluh Dokter Ahli akan Bahas Jantung di Padang
PADANG, HALUAN — Sumbar tertinggi pengidap penyakit jantung di Indonesia. Menurut Ketua Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia (Perki) DR M. Syukri, penyebabnya karena rokok, kuliner, faktor genetik, dan stres. Data pengidap penyakit terbanyak itu juga dikeluarkan Lembaga Survei Ekonomi Nasional.
Dari datanya disebutkan 29,7% dari 200 juta jiwa populasi penduduk di Sumbar mengidap penyakit jantung. Di urutan kedua Jawa dan Bali dengan angka 28,3%, selanjutnya Indonesia Timur 16,6%. “Dari kalkulasi penyakit, jantung adalah penyakit nomor satu paling berbahaya di
IDRIS IDHAM
BADRI HUSSIN
dunia,” kata Syukri. Artinya, penyakit jantung, merupakan ancaman terbesar dalam kehidupan manusia. Menurut Syukri, berbanding terbalik dengan hal tersebut, dokter yang khusus menangani penyakit jantung belum banyak. Sumbar khususnya hanya ada lima orang dokter, yakni Prof dr Asnil
Sahim SpJP, dr Firman Sulaiman SpJP (Bukittinggi), Dr M Syukri SpJP, Dr Yerizal Karani SpJp, dan Dr Masrul Syafri SpJP. “Di Indonesia, dokter yang khusus menangani penyakit jantung berjumlah 560 orang. 300 di antaranya tersebar di Jawa,” lanjut Syukri. Bersambung ke Halaman 11
7 PARPOL MENDAFTAR PEMILU 2014
Mantan Kader PAN ke Nasdem Sumbar
PADANG, HALUAN — Tujuh partai politik (parpol) di Sumbar, sudah mendaftar
Di Halaman 10
sebagai peserta pemilihan umum (pemilu) 2014. Ketujuh parpol teersebut yakni, Partai Golkar, PAN, PBB, PPP, Hanura, PDIP dan Partai Nasional Demokrat (Nasdem). Sedangkan PKS, Partai Demokrat, Gerindra, yang kursinya ada di DPRD Sumbar, belum lagi minta surat pernyataan sebagai parpol peserta pemilu. “Surat pernyataan itu ada form-nya dan tinggal diisi oleh pengurus parpol. Namun surat pernyataan itu dapat diberikan, setelah ditingkat kabupaten/ kota, juga sudah ada surat
Bersambung ke Halaman 11
2
Utama
RABU, 8 JUNI 2011 M 6 RAJAB1432 H
PONDOK BAREMOH
Warga Bukit Lampu Tangkap 2 Pasang Muda-Mudi Mesum
PADANG, HALUAN — Dua pasangan sedang pacaran digrebek pemuda Sungai Barameh saat asyik-masyuk di dalam “Pondok Baremoh” di Kawasan Bukit Lampu, Selasa (7/6) sekitar pukul 15.00. Keduanya dalam kondisi tanpa sehelai benang yang melekat. Warga mengaku penggerebekan yang dilakukan itu sebagai bentuk kekesalan warga dengan banyaknya informasi tentang Buktit Lampu wilayah ramah mesum. Selanjutnya, satu pasang yang berinisial RA (23), warga Kota Jambi berpasangan dengan P (21), warga Solok. Sementara satu pasangan lagi berinisial A (26), warga Lolong berpasangan dengan SP (18), asli Bukittinggi yang tinggal di Simpang Haru, Padang Timur. Zainal, Ketua RW 8 Kelurahan Gates, Kecamatan Lubuk Begalung, mengatakan, dua pasangan tersebut MESUM — Dua pasangan mesum yang ditangkap warga Bukit Lampu saat asyikmasyuk dalam Pondok Baremoh, Selasa (7/ 6) sore.
ditangkap dalam kondisi telanjang. Satu pasangan setengah telanjang dan satu pasangan lagi tanpa sehelai benang. Keduanya ditangkap di dalam pondok yang berbeda. “Tadi siang kami melakukan razia dan berhasil menangkap dua pasangan yang sedang melakukan perzinahan. Selain itu, kami juga mengambil tiga buah kondom dari salah seorang pelaku,” kata Zainal di Mako Pol PP Padang saat menyerahkan kedua pasangan itu. Saat penggerebekan, sempat terjadi adu mulut dengan beberapa pemilik Pondok Baremoh tersebut, namun karena warga sudah sepakat untuk memberantas maksiat di Bukit Lampu, tanpa menghiraukan, warga langsung melakukan pembongkaran. Kondisi pondok mesum yang digerebek itu memang agak tersembunyi tempatnya. Dan berada dekat puncak Bukit Lampu. Kasat Pol PP Padang Yadrison mengatakan, pihaknya sedang melakukan pemeriksaan dan pembinaan. “Apakah keduanya akan dinikah paksakan atau tidak,” kata Yadrison. (h/nas)
NAS
FENOMENA DI LIMAPULUH KOTA
Dalam Sepekan, Tiga Warga Bunuh Diri LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Untuk ketiga kalinya dalam tujuh hari terakhir diawal Juni ini, warga Kabupaten Limapuluh Kota mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.
Fenomena menghabiskan nyawa dengan gantung diri ini perlu dicermati pihak-pihak terkait. Apa motif dari semua itu? Menariknya, rata-rata yang melakukan bunuh diri, berusia lanjut. Kemarin, Selasa (7/6) sore, giliran Nagari Sikabu-Kabu Tanjuang
Haro Kecamatan Luhak dibuat gempar akibat ulah seorang kakek tua bernama Sulaiman, 75 tahun, ditemukan tewas tergantung di dalam rumahnya. Informasi yang dihimpun Haluan diperkirakan, Sulaiman, kakek tiga anak ini mengakhiri hidupnya lantaran
tertekan perasaan dan tidak tahan menahan sakit pada bagian kaki yang dideritanya beberapa bulan terakhir. Saat melakukan gantung diri, istrinya tengah berada di Muaro Bungo. Sulaiman tinggal tidak jauh dari rumah anaknya. Almarhum, pertama kali ditemukan tergantung oleh cucunya bernama Mira. Dari pengakuan Mira, sekitar pukul 17.00 WIB, ia masih melihat kakeknya duduk dan merokok di dalam rumah. Kemudian Mira pergi ke rumah orangtuanya yang tak jauh dari situ.
DUGAAN KORUPSI DI AGAM
Aristo Munandar Bakal Diperiksa
PADANG, HALUAN — Tim penyidik Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumbar periksa sejumlah saksi kasus dugaan korupsi dalam pelaksanaan kegiatan bantuan rehabilitasi sosial rumah tidak layak huni dana usaha kesejahteraan Sosial Departemen Sosial RI di Kabupaten Agam tahun 2009. Kasi Pengkum dan Humas Kejati Sumbar Ikwan Ratsudy, Selasa (7/ 6), menyebutkan, pemeriksaan terhadap sejumlah saksi dalam kasus tersebut sudah dimulai sejak Senin (6/6). “Saksi yang telah diperiksa Sekretaris Dinas Sosial dan Tenaga Kerja (Dinsosnakertrans Kabupaten Agam) Agus M Subur, mantan Kabid Pelayan Kesejahteraan Sosial Dinsosnakertrans Suheri Syam yang kini menjabat sebagai Kabid Pencegahan dan kesiapsiagaan bencana Agam. Serta Nasrun Nur, Kasi rehabilitasi sarana sosial Dinsosnakertrans Kabupaten Agam,” ujar Ikwan. Sementara itu, pada Selasa, penyidik memeriksa tiga saksi lagi, yakni Yusrizal, Bendahara Pengeluaran Dinsosnakertrans Agam dan PPK Agam Aztarmizi, serta Isma Imran, Kepala Bappeda Agam. Ketiga saksi diperiksa jaksa penyidik Basril G dan Satria Abdi mulai sekitar pukul 10.00 hingga sore kemarin.
Setelah memeriksa keenam saksi tersebut, rencananya penyidik juga akan memeriksa mantan Bupati Agam Aristo Munandar dan sejumlah saksi lainnya. Menurut Ikwan, pemeriksaan terhadap Aristo Munandar dijadwalkan pada Kamis (9/6) besok. Sejumlah saksi lain akan diperiksa hari ini, Rabu (8/7). Mereka yang akan diperiksa itu yakni, Albar Yanis , Kasubid Pemerintahan Sosial dan Budaya Kantor Bappeda Agam dan Yuli Zamra, Kasi Penyusunan Anggaran di DPPKA Agam, serta Bagindo Suarman, Asisten Administrasi umum yang juga mantan Kepala DPPKA Agam. Sementara itu pada hari yang sama dengan pemeriksaan Aristo, penyidik juga menjadwalkan pemeriksaan terhadap dua saksi lain, yakni Hendra Chandra, penanggung jawab Toko Arau Jaya dan Jabanur, mantan Kepala Dinsosnakertrans Agam. Kasus ini mulai disidik sejak 30 Mei lalu. Menurut Ikwan, dalam dugaan tindak pidana korupsi dalam pengadaan rumah layak huni yang dianggarkan Depsos sekitar Rp2 miliar ini dengan dana pendamping dari APBD Agam Rp125 juta ini, negara diduga telah dirugikan sekitar Rp1 miliar. (h/ynt)
Begitu Mira kembali ke rumah si kakek, Mira terkejut melihat jasad kakek sudah tergantung tak bernyawa dengan sehelai kain sarung di kudakuda rumah semi permanen tersebut. Melihat kondisi kakeknya tergantung, Mira berteriak histeris dan minta tolong kepada sejumlah tetangga. Para tetangga pun datang berduyun-duyun dan menginformasikan kasus kematian Sulaiman kepada petugas Mapolsek Luhak. Petugas polisi dari Polsek Luhak langsung ke lokasi dan menurunkan mayat
Sulaiman. “Kita sedang mengumpul informasi dan menyelidiki perihal kematian Sulaiman. Besar kemungkinan ia gantung diri akibat depresi tidak diperhatikan keluarga. Mayat almarhum Sulaiman, sudah kita serahkan kepada pihak keluarga. Rencananya, besok (hari ini) dimakamkan,” terang AKP Sayuti Bay, Kapolsek Luhak Selasa malam. Seperti diwartakan Haluan, sebelum kasus gantung diri di Sikabu-Kabu Tanjuang Haro terjadi,
pada hari Kamis (2/6), Kabupaten Limapuluh Kota juga digemparkan dengan peristiwa gantung diri kakek miskin asal Sungai Antuan Kecamatan Mungka, bernama Nasri (70) di pagar kandang ayam persisnya di belakang rumah korban. Dua hari setelah berselang Sabtu, (4/6), Nurbaiti (55) warga Baruah Gunuang Kecamatan Bukit Barisan Kabupaten Limapuluh Kota juga ditemukan gantung. Diduga Nurbaiti panik memikirkan biaya hidup. (h/il)
KENDATI MANGSA HARIMAU TERBATAS
PADANG, HALUAN — Kegiatan berburu babi telah menjadi tradisi di tengah masyarakat ranah Minang. Hampir tiap pecan, ada saja agenda berburu babi yang dibuat masyarakat. Belum lama ini Perbakin Sumbar juga menggelar acara yang sama. Namun kegiatan ini hendaknya dibatasi agar populasi babi hutan yang juga menjadi mangsa utama harimau tetap terjaga. Sebab bila populasi babi hutan ini berkurang, harimau akan kelabakan mencari mangsanya. Ujung-ujungnya binatang buas ini masuk ke pemukiman warga, merusak tanaman milik masyarakat bahkan melukai penduduk. Erlinda Cahya Kartika dan Rusdian, dari Konservasi Keanekaragaman Hayati (KKH) Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumbar kepada Haluan Selasa (7/6), di Padang mengatakan, kegiatan berburu babi itu dibolehkan asalkan babi yang diburu itu tidak berada di kawasan hutan lindung atau hutan konservasi. “Kita tidak melarang kegiatan buru babi yang sudah menjadi tradisi di tengah masyarakat. Tetapi babi yang diburu itu hendaknya yang berada di kawasan pemukiman dan selama ini meresahkan
Buru Babi Tidak Dilarang petani,” terang Erlinda. Bagi masyarakat atau kelompok masyarakat yang melanggar ketentuan itu akan dijerat dengan ketentuan UU No 5 Tahun 1990, tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya. Selanjutnya dalam kegiatan berburu babi itu, setiap permohonan izin yang diajukan ke BKSDA akan direkomendasikan agar kegiatan tersebut didampingi polisi hutan. Persyaratan ini dimaksudkan untuk meyakinkan aktivitas berburu babi itu benar-benar tidak melanggar ketentuan yang ada. Dari waktu ke waktu populasi hewan bertubuh loreng ini terus menurun. Hingga saat ini jumlahnya tak lebih dari 400 ekor yang tersebar di kawasan konservasi utama dan kawasan yang tidak dilindungi. Ancaman utama populasi Harimau Sumatera adalah aktifitas manusia, seperti konversi kawasan hutan untuk tujuan pembangunan, perburuan serta perdagangan harimau dan perburuan terhadap satwa yang merupakan mangsa harimau. Aktifitas tersebut menyebabkan habitat Harimau Sumatera terfragmentasi dan jumlah mangsa yang diburunya juga menurun, sehingga
sering terjadi konflik dengan manusia, baik karena harimau mencari mangsa ke pemukiman masyarakat maupun manusia masuk hutan untuk berbagai kepentingan. Potensi konflik ini setiap tahunnya cendrung meningkat. Seringkali konflik ini menimbulkan korban kedua belah pihak dan biasanya berakhir dengan tersingkirnya harimau dari habitat alaminya. “Kita harapkan, masyarakat yang memiliki hobi berburu bari, rusa dan kijang, dapat mengatur waktu berburunya, jangan lah setiap minggu. Begitu pula jumlah buruannya juga dibatasi maksimal 2 ekor dalam setiap romobongan babi yang diburu,” kata Rusdian Lokasi konflik tersebar hampir di seluruh kabupaten di Sumbar seperti Kabpaten Dharmasraya, Kota Sawahlunto, Kabupaten Pasaman, Kabupaten Solok, Kabupaten Pesisir Selatan, Kabupaten Limapuluh Kota, Kabupaten Padang Pariaman dan sekitar Kota Padang. Hindari Konflik Untuk mencegah konflik antara manusia dengan harimau antara lain, masyarakat jangan menggembalakan ternaknya di pinggir hutan, kurangi atau jika mungkin hentikan perburuan satwa yang
merupakan mangsa harimau sepeti babi, rusa, kijang dan lainnya. Masyarakat juga dilarang berladang di dalam kawasan hutan dan memasuki kawasan berhutan seorang diri. Untuk masyarakat yang memiliki lahan pertanian yang berada di pinggir hutan, pilihlah jenis tanaman yang tidak disukai oleh satwa mangsa harimau, karena seringkali harimau keluar dari hutan hanya untuk mengikuti mangsanya. Jika masyarakat membuat jerat/ perangkap untuk hama pertanian usahakan agar perangkap benarbenar spesifik dan sesuai dengan sasaran yang diinginkan. Lalu bila menemukan tanda-tanda keberadaan harimau, upayakan tindakan pengusiran dengan berbagai bunyibunyian seperti meriam bamboo atau kentongan. Tahun 2008-2010, tercatat konflik harimau dan manusia di Bungus Padang, Siguntur dan Malalak yang menyebabkan 3 orang meninggal dunia. Namun 2 ekor harimau berhasil diamankan, masing-masing ditangkap di Sangir, Solok Selatan dan di Kambang, Pesisir Selatan saat si raja hutan masuk perangkap monyet. (h/vie)
Nasional Lingkar JAKARTA, HALUAN — Wakil Ketua DPR, Pramono Anung, menilai kasus Nunun Nurbaeti mudah diselesaikan. Yang jadi ganjalan karena yang bersangkutan tak bersikap kooperatif dengan KPK. Ia mensinyalir keengganan
Seriuslah Buru Nunun & Nazar JAKARTA, HALUAN — Spekulasi baru kembali mencuat atas Nunun Nurbaeti dan M Nazaruddin. Keduanya berkemungkinan punya lebih dari satu paspor dengan namanama yang berbeda. Pemerintah diharapkan lebih serius memburu kedua buronan itu. Publik menduga Nazaruddin dan Nunun punya banyak paspor karena sekarang paspor mudah dibeli. Sementara keduanya nampak merasa lebih nyaman di luar negeri. ‘’Pandangan publik itu bisa dimengerti karena prihatin melihat KPK begitu lemah dan lembek untuk memulangkan mereka,’’ kata pengamat hukum Tisnaya Kartakusuma, jebolan UI dan Sorbonne, Selasa (7/6) Nazar dan Nunun menjadi bahan perbincangan masyarakat. Nunun telah menjadi tersangka dan KPK bisa menggandeng interpol untuk menjemputnya. Sementara Nazar di Singapura meski belum jelas statusnya, mustinya dibawa pulang KPK ke Indonesia. “Sebetulnya bagaimanapun statusnya, Nunun dan Nazaruddin harus dibawa pulang dan apabila tidak mau datang sukarela, itu ada banyak pilihan untuk diimplementasikan,“ timpal Wakil Koordinator Indonesian Corruption Watch (ICW), Emerson Yuntho, Selasa. Emerson mengatakan, jika memang benar dugaannya bahwa Nunun memiliki banyak paspor, perintah pencabutan paspor seperti yang telah dilakukan KPK menjadi sia-sia. Karena pencabutan itu ditujukan untuk paspor Nunun yang resmi. Kasus ini bisa terjadi pada Nazar jika ia dibiarkan terus di luar negeri. (inc)
Penyakit Nunun ‘Lupa-Lupa Pulang’ Nunun balik ke Tanah Air bukan karena masih berobat akibat penyakit lupa ingatan. Melainkan kerasan tinggal di luar negeri terlalu lama. “Akhirnya dia kena penyakit lupa pulang, bukan penyakit macam-macam,” ujar Pramono di gedung DPR, Selasa
3
RABU, 8 JUNI 2011 M 6 RAJAB1432 H
(7/6). Pramono meminta Nunun agar menyerahkan diri. Pasalnya, 26 anggota DPR periode 19992004 yang kebanyakan dari Fraksi PDI Perjuangan sudah diproses hukum. Bahkan, sebagian divonis penjara. Karena Nunun disinyalir
sebagai aktor utama kasus cek pelawat dalam pemilihan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia yang dimenangkan Miranda Swaray Goeltom pada 2004 lalu. Kasus Nunun, kata dia, berbeda dengan Nazaruddin. Sebab, yang bersangkutan ditetapkan se-
bagai tersangka. Apalagi, paspor Nunun dicabut dan masuk daftar cekal Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham). Jika dia malah berada di Kamboja, sambung Pramono, indikasi itu mengindahkan proses hukum. (rep)
LIBATKAN ALI MOERTOPO
Aliran Dana NII KW9 Rp2,5 Miliar per Bulan
JAKARTA, HALUAN—Indikasi bahwa NII KW9 pimpinan Panji Gumilang punya dukungan dana sangat besar, bukan isapan jempol. Mantan orang dalam NII sendiri menyebut takurang dari rp2,5 M dana masuk perbulan. Mantan Menteri Peningkatan Produksi Negara Islam Indonesia (NII) KW9, Imam Supriyanto, membeberkan temuan polisi tentang aliran dana dari Gubernur NII wilayah Jawa Tengah, Mizan Sidik alias Toto Dwihartanto, ke Panji Gumilang selaku pemimpin NII. Imam mengatakan aliran dana tersebut mencapai Rp2,5 miliar per bulan melalui Bank Rakyat Indonesia (BRI). Namun, Imam tidak mengetahui kantor BRI mana tempat Panji membuka rekening. “Informasi dari polisi bahwa ada aliran dana menggunakan BRI. Dari BRI Semarang. Rupanya dari Century sudah dicairkan dan sekarang menggunakan rekening BRI dan Bank Mandiri. Sekarang atas nama Panji Gumilang bukan Abu Maarik lagi,” ujarnya usai menjalani konfrontasi di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (7/6). Menurut tanda terima yang diperoleh polisi, aliran dana itu terakhir kali dilakukan pada April dan Mei 2011. “Katanya satu bulan Rp2,5 miliar. Tanda terima terakhir bulan April atau Mei 2011,” kata dia. Imam menuturkan dana itu berasal dari pengumpulan yang dilakukan oleh bupati, camat, hingga kepala desa. Modus pengumpulan dananya pun berbeda-beda oleh para anggota. Salah satunya yakni meminta sumbangan dengan mengatasnamakan yayasan fiktif.
Anis Matta Siap Diperiksa JAKARTA, HALUAN — Wakil Ketua DPR RI Anis Matta mengaku siap dimintai keterangan oleh Badan Kehormatan jika aduan Anggota DPR RI Wa Ode Nurhayati tentang dugaan adanya mafia anggaran, khususnya di kalangan pimpinan DPR RI, sudah disampaikan Wa Ode ke BK. Menurut Anis, dirinya tidak akan menutup-nutupi apapun untuk menjamin transparansi kinerja Badan Anggaran DPR RI selama ini. “Siap. Yang penting dia kasih dulu buktinya ke BK. Saya sih dari awal inginkan ada transparansi dari pembahasan anggaran. Kami (pimpinan) tidak ikut dalam pembahasan teknis, hanya sesuai dengan kewenangan kami saja,” katanya di Gedung DPR RI, Selasa . (kcm)
NOTES
Kerjaan Intelijen Selama ini kebaradaan Negara Islam Indonesia (NII) Komandemen Wilyah 9 (KW9) masih menjadi polemik. Tetapi menurut pengamat intelijen, AC Manullang, munculnya NII KW 9 tidak bisa dilepaskan operasi intelijen yang dijalankan Ali Moertopo untuk mencegah Islam radikal dan partisipasi Islam politik. “Keberadaan NII KW 9 tidak bisa dilepaskan penggalangan yang dilakukan Ali Moertopo untuk mencegah kemunculan Islam radikal,” kata pengamat intelijen, AC Manullang kepada itoday. Dalam perkembangannya, menurut Manullang, NII KW 9 menempuh jalur pendidikan untuk mewujudkan citacitanya mengubah NKRI dengan membangun Pesantren Al Zaytun. “Al Zaytun sebagai kaderisasi NII untuk menyusupkan kader-kadernya di pemerintahan maupun partai,” jelasnya. Kata Manullang, NII KW 9 sangat berbeda dengan NII Kartosuwiryo yang melakukan angkat senjata melawan pemerintahan resmi Indonesia. “Yang dilakukan NII KW 9 mengumpulkan uang dari para anggotanya untuk disetorkan ke Panji Gumilang,” jelasnya. Ia juga mensinyalir, korban-korban cuci otak maupun orang-orang yang hilang dilakukan NII KW 9 pimpinan Panji Gumilang. “Kerja NII KW mendoktrin dan membait orang untuk masuk di NII KW 9,” pungkasnya. (d/mi/it)
Rp1,8 Miliar Dana BOS Diduga Digelapkan
Kelahiran daripada Soeharto
JAKARTA, HALUAN—Indonesia Corruption Watch (ICW) mendesak polisi untuk menidaklanjuti laporan dugaan penghambatan akses informasi publik terkait dana BOS. Termasuk adanya dugaan penggelapan dana bantuan itu. Koordinator Divisi Monitoring Pelayanan Publik ICW, Febri Hendri, mengatakan bahwa penghambatan akses informasi ini diduga melibatkan kepala Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta dan lima kepala sekolah SMP Negeri Jakarta. Laporan ini, katanya, disampaikan pada 26 Januari lalu. "Kita ingin segera ditindaklanjuti," katanya saat datang ke Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (7/6). Febri mengatakan laporannya ini berdasar pada Undang-Undang (UU) No 14 tahun 2008 tentang keterbukaan informasi publik. Dengan ini, ICW memohon pada pihak terlapor untuk memberikan salinan Surat Pertanggungjawaban (SPJ) dan kuitansi tentang penggunaan dana bantuan. SPJ dan kuitansi ini, kata Febri, merupakan bukti penggunaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS)
MANTAN Presiden RI, Soeharto, dilahirkan pada 8 Juni 1921 di Dusun Kemusuk, Desa Argomulyo, Kecamatan Sedayu, Bantul, Yogyakarta. Di dunia internasional, terutama di Dunia Barat, Soeharto sering dirujuk dengan sebutan populer “The Smiling General” (bahasa Indonesia: “Sang Jenderal yang Tersenyum”) karena raut mukanya yang selalu tersenyum di muka pers dalam setiap acara resmi kenegaraan. Setelah Gerakan 30 September, Soeharto menyatakan bahwa PKI adalah pihak yang bertanggung jawab dan memimpin operasi untuk menumpasnya. Operasi ini menewaskan lebih dari 500.000 jiwa. Soeharto kemudian mengambil alih kekuasaan dari Soekarno, dan resmi menjadi presiden pada tahun 1968. Ia dipilih kembali oleh MPR pada tahun 1973, 1978, 1983, 1988, 1993, dan 1998. Pada tahun 1998, masa jabatannya berakhir setelah mengundurkan diri pada tanggal 21 Mei 1998. Soeharto merupakan orang Indonesia terlama dalam jabatannya sebagai presiden. (d/net)
dan dana Bantuan Operasional Pendidikan (BOP). Berdasarkan keputusan Komisi Informasi Pusat (KIP) pada 15 November 2010, Kadisdik dan lima kepala sekolah SMPN di Jakarta diputuskan untuk menyerahkan salinan dokumen itu pada ICW. "Hingga saat ini, kita belum terima," katanya. Febri mengatakan, dalam petunjuk teknis dana BOS, dana ini ditujukan untuk Tempat Kegiatan Belajar Mandiri (TKBM). Namun, dana terlebih dahulu disalurkan ke lima SMP Jakarta yang dilaporkan, yaitu SMPN 190, SMPN 95, SMPN 84, SMPN 28 dan SMPN 30. "Dana ini tidak boleh digunakan untuk kepentingan apapun, hanya untuk TKBM," katanya. Berdasarkan perhitungan Badan Pemeriksa Keuangan Jakarta, kata Febri, tercatat Rp 5 miliar untuk dana BOS dan BOP pada 2007-2009. Dari dana itu, katanya, sekitar Rp 500 juta tidak tersalurkan ke TKBM. "Berdasarkan hitungan kita malah Rp 1,8 miliar yang diduga digelapkan," katanya. (rep)
DTC
AKSI - unjuk rasa berlangsung di di depan gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jl. Merdeka Barat, Jakarta, Selasa (7/6). Demo ini terkait putusqan MK tentang sengketa Pilkada Kabupaten Buru Selatan.
Tak Hormati Bendera, Sekolah Jangan Ditutup
JAKARTA, HALUAN — Sebanyak dua Sekolah Dasar (SD) di Karanganyar melarang siswanya hormat kepada bendera merah putih karena dianggap syirik. Wakil Ketua Komisi III DPR, Tjatur Sapto Edi meminta para alim ulama untuk memberikan pembinaan dan berharap agar sekolah tidak ditutup. “Menurut hemat saya harus ada persuasi dari majelis ulama atau dari tokoh agama bahwa penghormatan itu lain dengan penyembahan. Penghormatan itu simbol dari cinta tanah air,” kata Tjatur di Gedung DPR, Jl Gatot Subroto,
Selasa (7/6). Menurut Tjatur kedua sekolah itu mesti dibina agar tidak mengajarkan hal-hal yang menyimpang. Rencana penutupan sekolah dinilai terlalu berlebihan karena akan merugikan peserta didik. “Saya kira penutupan terlalu berlebihan. Semua bisa dibicarakan, semua bisa dipersuasi karena ini hanya perbedaan pandangan,” ujar Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini. Dua Sekolah di Karanganyar, Jawa Tengah terancam ditutup karena menolak menghormat bendera Merah Putih dan menyanyikan lagu kebangsaan. Pengurus kedua sekolah
berkeyakinan menghormati benda mati termasuk bendera, adalah perbuatan syirik. Kedua sekolah itu adalah SMP Al Irsyad di Kecamatan Tawangmangu dan SD Islam Sains dan Teknologi (SD-IST) Al Albani, Kecamatan Matesih. Kedua sekolah itu tidak mengadakan upacara bendera di setiap hari Senin, seperti layaknya sekolah lainnya. Kepala SMP Al Irsyad Tawangmangu, Sutardi, mengatakan menghormati benda mati, termasuk bendera sama halnya dengan perbuatan syirik. Gerakan hormat, dia samakan dengan gerakan i’tidal dalam salat. (d/dtc)
Kepercayaan Keluarga, Kebanggaan Indonesia
DP m
Way of Life!
ulai
10%
PT. ELANG PERKASA MOTOR : Jl. Khatib Sulaiman No.87 Padang Telp. (0751) 7051422, 7051423 Kantor Cabang : = PAYAKUMBUH : Jl. St. Usman No.14, Kampung Cina Telp. (0752) 91795 = DHARMASRAYA : Jl. Lintas Sumatera Koto Baru KM.218 Dharmasraya Telp. (0754) 71245
* syarat & ketentuan berlaku HARI MINGGU / LIBUR SHOWROOM TETAP BUKA
Sari Pati Perdu pilihan yang hidup di daerah perbukitan Pesisir Selatan
Jamu
MOCHINTA
Obat Herbal Alam dari Sumatera Barat
Mochinta ada sebagai pilihan tepat. Karena Mochinta murni dari sari pati yang dibuat dari tanaman perdu pilihan yang hidup di perbukitan Pesisir Selatan Sumatera Barat yang diolah secara higienist (bebas zat tambahan bebas zat pengawet, bebas zat pewarna) dan satu satunya produk yang kaya akan Anti Septik dan Anti Oksidan . Tanin merupakan senyawa organik yang komplek yang terdiri dari polifenol yang bermanfaat sebagai Anti Oksidan. Dan Katechin senyawa yang banyak digunakan masyarakat pedesaan sebagai pelengkap makan sirih dan obat-obatan, obat yang terkandung dalam Mochinta sudah dikenal oleh masyarakat kepulauan Nusantara dari Sumatera hingga Papua sejak paling tidak 2500 tahun yang lalu. Khasiat dan Kegunaan : Membantu memilihara kesehatan fungsi saluran pencernaan
H
Kenapa Pilih Mochinta ????
Baru ...!!! dan sudah terbukti ...!!!
Murni Alami dari Tumbuhan Bebas Zat Tambahan Bebas Zat Pengawet Bebas Zat Pewarna Satu-satunya produk yang banyak mengandung Anti Septik & Anti Oksidan
Menormalkan asam Lambung Maag Diare Radang Tenggorokan Sariawan Luka Bakar (Ditaburkan) Susah Buang air Besar (BAB) Sakit Gigi
Penambah Nafsu Makan (untuk anak-anak) Menghilangkan bau badan / mulut Bagus untuk orang sesudah operasi / melahirkan Asam Urat Diabetes Kolesterol Meningkatkan Vitalitas Melancarkan Datang Bulan Asma & Alergi
PROARG 35. MOSA 000 I ,-/b tl
Rp.
untuk Konsultasi Hub :
0852 6577 5536
Isi : 30 Kapsul POM TR. 103 317 601
DAPATKAN DI APOTEK DAN TOKO OBAT DI KOTA ANDA : Padang : Apotik Arga (Terandam), Apotik Mega Utama (Terandam), Apotek Dira (Simp. Jondul) Rawang, TO. Mega Utama (Padang Sarai), Apotek Diana (Tabing), TO. Nafa (Siteba), Apotek Syuhada (Alai), TK. Adi (Dpn SMA 10 Padang), APT. Simp. Haru (Jl. Dr. Sutomo No.49), APT. Kita (Depan Diklat BRI)Limau Manis, APTK. Media Medika Psr. Baru Limau Manis, APT. Iliran Farma Gadut (Depan RSJ), TO. Ikhlas (Indarung), TO. Jamu Jago Jl. Niaga 204 Pdg, APTK. Cahaya Bunda Siteba, APT. Asri Baru Jl. Imam Bonjol (Komp. Atom), APT. Patimura, APT. Raisa Jl. St. Syahrir no.62, APT. Glory Jl. Niaga Pondok, APT. Eres Farma Jati, APT. Isty Farma Jati, APT. Aroma Jati, APT. Farmasia I Imam Bonjol, APT. Arafah Ganting, APT. Naufal Andaleh, APT. Cahaya Bantuan Balai. Baru, APT. Vibra Belimbing, APT. Mitra Farma Simp. Gaduik, APT. Bio Farma Bandar Buat = Pariaman : Aptk. Zelia (Psr.Lbk Alung), TO. Budi (Psr. Sicincin), Klinik Permata Bunda Kayu Tanam, TO. Bunda Farma (Pauh Kamba), Aptk. Nuri (Jl. Tugu Perjuangan depan Stasiun KA)= Solok : Apotik Pribadi, Apotik Rakyat Romeo, TO. Kurnia (Psr. Sumani), Aptk. Gretta Solok, Aptk. Mitra Patimura Solok, TO. Risda Farma Alahan Panjang, TO. Pelangi M. Paneh, APT. Tujuh (Depan RSUD Solok) = Sawahlunto : Apotik Prima = Sijunjung : Tb. Mitra, Apotik Samudra = Bukittinggi : Apotik Saiyo, Apotek Mecca, Apotek Asrama Murni = Payakumbuh : Apotik Roste, Apotik Medika Farma, = Batusangkar : TO. Paten , APT. Sari Bulan, APT. Reno Sari, Apotek Budi Agung = Padang Panjang : TO. Rahmat Arafah = Pasaman : Apotek Satria (Psr. Inpres) Padang Baru Lubuk Basung, Apotek Saiyo Lubuk Sikaping, Apotek Sejati Prima Simp. Empat Pasaman, TO. Rahmat Psr. Panti Pasaman = Dharmasraya : Apotek Berkah Bunda (S.Rumbai), TO. Berkah Jaya (Koto Baru), Apotek Aisyah (P.Punjung), APT. Sumber Sehat, APT. Alam Sari Padang Aro, TO. Singgalang M. Labuh = Pesisir Selatan : Apotek Riski Farma, Apotek Hikmah (Kota Painan), TO. Mali (Tarusan), TO. Sehat (Psr. Baru)
4
Opini
RABU, 8 JUNI 2011 M 6 RAJAB 1432 H
Haluan Kita Belajar Lingkungan Sejak dari Usia Dini HARI Lingkungan Hidup, telah berbuah penghargaan. Ada Adipura, ada Kalpataru ada sertifikat ada pula penghargaan atas prestasi penyusunan buku Status Lingkungan Hidup Daerah (SLHD). Helat itu kemarin dipuncaki di Istana Negara. Tahun ini nampaknya pemerintah lebih mengonsentrasikan kepada lingkungan hidup dalam arti luas. Tidak sekedar membagi-bagi Adipura perlambang kota bersih. Tetapi pemerintah ingin melihat bagaimana tiap daerah, tiap kota menjaga dan memenej lingkungan hidupnya masing-masing. Sehingga akan ada ancaman yang lebih serius terhadap mereka yang merusak lingkungan hidup. Pemerintah akan membawa perusahaan yang mengabaikan lingkungan ke pengadilan sebagai upaya menjaga kesinambungan kualitas lingkungan dan keanekaragaman hayati nasional. Ada hal yang sebenarnya patut kita acungi jempol sekarang karena sudah ada kemauan pemerintah menggunakan parameter penilaian perusahaan dalam program “proper” yang mengategorikan perusahaan dalam kelompok hitam untuk penilaian abai terhadap lingkungan, merah, biru, hijau dan emas. Perusahaan berkategori biru, hijau dan emas, merupakan perusahaan yang dinilai memiliki kepedulian dan menjalankan bisnis dengan memperhatikan lingkungan. Penilaian tersebut dilakukan setiap tahun. Kita yakin itu tidak segampang menyebutnya. Pastilah banyak sandungan yang akan ditemui guna menegakkan wibawa hukum lingkungan hidup. Tapi sebagai sebuah upaya untuk itu ini sudah sebuah kemajuan. Mungkin untuk mengatasi hal tersebut, Kementerian Lingkungan Hidup mesti melakukan kerja sama dengan sejumlah lembaga penegak hukum terkait sosialisasi kejahatan dan dampak hukum terkait lingkungan hidup. Berbagai pola pendekatan dari Kementerian Lingkungan Hidup sudah dilakukan bagi perusahaan yang dalam operasionalnya mengganggu lingkungan antara lain memberikan pengarahan dan mendorong melakukan rehabilitasi lingkungan yang rusak, namun bila hal tersebut telah ditempuh dan tidak ada juga perbaikan, di situ tindakan tegas diambil. Semua itu demi menciptakan lingkungan yang sehat dan dapat kita wariskan kepada anak cucu kelak. Agar mereka tidak mengutuki kita yang sekarang secara serampangan menggunakan lingkungan hidup. Pasal 28H Undang-Undang Dasar Tahun 1945 mengamanatkan bahwa lingkungan hidup yang baik dan sehat merupakan hak asasi setiap warga negara Indonesia. Artinya bahwa menjaga lingkungan hidup agar tetap baik dan sehat adalah sebuah kewajiban karena merupakan bagian dari hak asasi setiap warga negara Indonesia. Realitanya? Indonesia menjadi negara dengan laju deforestasi tercepat di seluruh dunia. Setiap menit area hutan setara dengan luas lima lapangan sepak bola dihancurkan sebagian besar untuk dijadikan perkebunan kelapa sawit dan pulp and paper, atau rata-rata 1,8 juta hektar hutan per tahun. Sadar akan lingkungan itu memang semestinya dimulai dari dini. Kesalahan yang terjadi ketika ada lingkungan hidup yang rusak, pastilah lantaran minimnya pengetahuan tentang lingkungan yang diterima dari pendidikan dasar. Jadi, kita pun memberi apresiasi kepada dunia pendidikan terutama pendidikan usia dini yang sudah mulai memasukkan hal ihwal lingkungan hidup dalam mata pendidikan mereka. Yang paling mengerti pendidikan (akan berpandangan-red), masa keemasan untuk pengetahuan adalah 12 tahun pertama, karena disitu kita bisa bangun sikap dan perilaku seseorang. Upaya para guru dan pendidik tersebut harus terus didorong sehingga semakin banyak anak Indonesia yang menyadari pentingnya pemeliharaan lingkungan sejak usia dini.***
10 Dokter ahli akan bahas
Hati-hati, makan siangnya
soal jantung dalam simposium di Padang
jangan pakai tunjang
Kadinas Pendidikan Sumbar: Sekolah
Pepatah berkata, Sekolah berpisau
tak boleh bebani anak miskin
tajam orang tua berdaging tebal
Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema
Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.
Peritel Lokal Antara Dilematis dan Prospektif
OLEH: REDIAN FIKRI GUSPARDI PENGURUS KADIN SUMBAR 2011-2016
INDONESIA menjadi ladang yang subur untuk “bercocok tanam” bagi para investor asing. Berbagai jenis usaha berhasil dimonopoli dan akan semakin merajalela menguasai ladang bisnis di bumi pertiwi ini. Usaha ritel menjadi salah satu incaran yang menggiurkan para investor asing. Optimistis terhadap perkembangan yang signifikan pada sektor bisnis ini dipengaruhi oleh 2 faktor. Pertama, mengingat populasi penduduk yang mencapai lebih dari 230 juta jiwa. Berdasarkan angka penetrasi usaha ritel di Indonesia, prospek perkembangan usaha ini sangat menjanjikan karena masih memiliki ruang gerak yang besar. Indonesia memiliki angka penetrasi sebesar 52 gerai/1 juta penduduk, Singapura dengan angka penetrasi sebesar 246 gerai/1 juta penduduk dan Taiwan telah mencapai angka penetrasi yang tinggi sebesar 500 gerai/1 juta penduduk. Kedua, adanya peningkatan pendapatan dan perbaikan ekonomi yang lebih baik dibandingkan negara lain di kawasan Asia Tenggara. Kedua faktor ini menghasilkan medan magnet dan daya tarik dalam ekspansivitas ladang bisnis mereka. Para pakar ekonom juga memprediksikan perkembangan usaha ritel di Indonesia untuk lima tahun ke depan akan mengalami siklus musim panen dengan peningkatan sebesar 1315 persen. Tentu ini merupakan peluang sekaligus ancaman terutama bagi peritel lokal mengingat kekuatan persaingan yang tidak setimpal. Usaha ritel di Indonesia didominasi oleh sang raja Prancis, Carrefour. Matahari sekalipun yang dianggap cukup kuat tidak dapat berkutik banyak
dengan si Raja Prancis ini. Selain Matahari, persaingan usaha ritel juga semakin sengit dengan masuknya Lotte (si Raja Korea), Giant (si Raja Malaysia) dan Superindo (si Raja Belgia) serta para peritel lokal di daerah masing-masing seperti Sri Ratu dan Rita di Jawa Tengah, Macan Yaohan dan Maju Bersama di Medan, ada swalayan di Semarang, Yogya supermarket dan Burma di Bandung serta Citra Swalayan di Padang. Semenjak masuk pasar Indonesia tahun 1998, dalam jangka waktu 13 tahun kini Carrefour dapat memimpin dan menguasai pangsa pasar (market share) ritel sebesar 37,98 persen. Penguasaan pangsa pasar ini melonjak secara dramatis menjadi 48,38 persen setelah berhasil mengakuisisi saham Alfa Retailindo sebesar 99 persen. Ini merupakan bukti nyata kekuatan besar si Raja Prancis yang makin tidak terbendung oleh para pesaingnya. Secara garis besar, terdapat 3 faktor kunci keberhasilan peritel raksasa ini dalam upaya penguasaan pangsa pasar. Modal yang sangat kuat menjadi pilar utama dalam mendongkrak ekspansivitas usaha tersebut. Dalam waktu 13 tahun, Carrefour mampu membuka 84 gerai. Setiap tahun rata-rata membuka 7 gerai dimana setiap gerai menyedot dana investasi sebesar 50 miliar rupiah. Artinya setiap tahun peritel Prancis ini mengalokasikan keuangan untuk ekspansi sebesar 350 miliar rupiah. Kekuatan modal inilah yang membedakan
raja ritel Indonesia ini dapat dengan mudah menguasai pasar dengan menundukkan raja ritel sebelumnya, Matahari. Untuk mencapai produktivitas secara maksimal diperlukan sistem teknologi yang canggih. Pengintegritasan bisnis dengan teknologi terkini dapat mampu menghasilkan kualitas pekerjaan yang produktif. Tentu pengadopsian teknologi ini membutuhkan dana investasi yang besar. Selain itu, keberhasilan usaha ritel juga tidak akan luput dari manajemen yang tersistem dan profesional. Dengan didukung ketiga faktor tersebut, peritel asing akan semakin menggurita mengembangkan sayapnya dan tentu berdampak pada stagnasi pertumbuhan peritel lokal. Ekspansi ke Daerah Dalam beberapa dekade, ekspansivitas usaha ritel raksasa diberbagai daerah semakin menjadi-jadi dan makin tidak dapat terbendung. Carrefour telah berhasil mengekspansikan gerainya di 27 kabupaten/kota. Tidak puas sebatas itu, dalam jangka waktu lima tahun kedepan Carrefour menargetkan untuk membuka gerai-gerai baru di seluruh 33 provinsi. Para pesaing raksasa lainnya pun akan turut serta mengambil tempat dan tidak akan kalah sengitnya. Ini merupakan ancaman yang serius bagi para peritel lokal di daerah masing-masing. Kemampuan menguasai pangsa pasar oleh para peritel lokal saat ini akan benar-benar diuji ketika masuknya peritel raksasa terutama Carrefour. Hal ini bertolak belakang dengan keadaan persaingan usaha ritel di beberapa negara seperti Malaysia, Thailand, Rusia dan Italia dimana tuan rumahlah yang menguasai pangsa pasar dan menjadi raja di negerinya sendiri. Di Malaysia, persaingan ritel sangat kompetitif dan dinamis dimana Giant, sebagai tuan rumah, berhasil menguasai pasar dan menjadi raja di negeri jiran tersebut. Hal tersebut didukung oleh andil pemerintah dalam
mengatur keadaaan pasar yang terlihat lebih berpihak pada “anak kandungnya” sendiri. Di Thailand, perusahaan ritel lokal, Grup Central, menjadi pemain besar di kandang negeri Gajah ini. Carrefour tidak dapat melalukan manuver secara leluasa dalam menguasai pangsa pasar yang ada. Beberapa bulan yang lalu, Carrefour dengan 47 gerai akhirnya “mati langkah” dan menjual seluruh asetnya ke Grup Casino. Di Rusia dan Italia juga berlaku hal yang sama dimana seluruh gerai Carrefour gulung tikar. Dengan membiarkan usaha ritel raksasa ini mengembangkan sayapnya tanpa regulasi yang tepat, terlihat seakan-akan pemerintah benar-benar telah menganut sistem ekonomi neoliberalisme. Ini sesuai dengan tujuan utama neoliberalisme yaitu kebebasan individu untuk bersaing secara bebas dipasar. Keadaan ini jelas bertolak belakang dengan asas sistem ekonomi kerakyatan dimana sistem perekonomian ditujukan untuk mewujudkan kedaulatan rakyat menuju kesejahteraan. Realitas yang ada juga tidak sesuai dengan tiga prinsip dasar ekonomi kerakyatan yaitu (i) perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasar atas azas kekeluargaan; (ii) cabangcabang produksi yang penting bagi negara dan yang menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh negara; dan (iii) bumi, air, dan segala kekayaan yang terkandung didalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan bagi sebesar-besarnya kemakmuran rakyat. Akan tetapi, dilihat dari sudut pandang yang berbeda keberadaan gerai raksasa di suatu daerah mampu menrevitalisasikan roda perekonomian daerah tersebut. Pertama, pajak yang dipungut dari ritel raksasa tersebut berjumlah sangat besar. Ini akan menambah kantong pendapatan daerah (PAD) tersebut. Selain itu, peningkatan penyerapan tenaga kerja yang berskala besar. Dalam membuka 1 gerai, peritel raksasa ini membutuhkan kurang lebih 350
Haluan Aspirasi
orang pekerja. Semakin banyak gerai semakin besar tenaga kerja yang dibutuhkan. Ini tentunya dapat mengurangi angka pengangguran secara dramatis. Tidak kalah pentingnya, keberadaan peritel raksasa membawa angin segar pada sektor UKM (Usaha Kecil Menengah). Carrefour telah membuktikan hal ini dengan merangkul pelaku pasar tradisional dan melakukan pembinaan terhadap para petani, nelayan dan peternak dalam upaya pemasokan barang-barang kebutuhan tersebut. Dalam segmen komposisi barang yang dijualpun, 70 persen diantaranya ialah barang-barang hasil UKM dan 30 persen sisanya berasal dari produksi industri besar. Ini tentu dapat mengakselerasi pertumbuhan UKM secara signifikan yang secara langsung mampu meningkatkan taraf hidup para petani, nelayan, peternak dan home industry secara dramatis. Sinergi UKM dan peritel raksasa ini dapat merubah image UKM yang sebelumnya dipandang sebelah mata menjadi “Usaha Kecil Miliaran”. Melihat kenyataan ini, pemerintah harus dengan cermat dan bijaksana dalam mengambil langkah mengatur kebijakan serta regulasi terkait persaingan usaha ritel yang ada. Keberpihakan pada peritel raksasa harus dibatasi secara wajar mungkin. Ini bertujuan untuk memberi ruang gerak pada pelaku usaha lokal. Namun, alangkah lebih bijaksana dan arif sekiranya pemerintah ikut berpartisipasi secara aktif membantu penggenjotan pertumbuhan peritel lokal dengan memberikan stimulus kebijakan dan regulasi yang mengistimewakan “anak kandung” di negeri sendiri. Kenyataannya, sampai sekarang ini belum ada regulasi yang signifikan mengatur khusus indutri ritel mengingat sektor ini cenderung dinamis dan inovatif. Kedepan, diharapkan pemerintah dapat menjadi titik terang bagi peritel lokal sehingga mampu menjadi raja di daerah masing-masing.
082170625544/ 08163253248
Perilaku Remaja Kota Padang Memprihatinkan
BEBERAPA tahun terakhir ini perilaku remaja semakin menunjukkan jauhnya remaja dari nilai-nilai dan norma adat Minangkabau. Sangat jarang kita temui saat ini remaja Kota Padang memakai “baju kurung”, kurangnya sikap dan cara bicara yang tidak sopan dengan orang yang lebih tua. Dalam pergaulan sehari-haripun tidak mengenal batasbatas kewajaran antara seorang wanita dan pria. Dalam pergaulan yang semakin bercampur dengan budaya barat membuat para remaja semakin meninggalkan jati dirinya sebagai masyarakat Minangkabau. Begitu hebatnya pengaruh budaya luar mampu memerangi budaya daerah kita sendiri yang sangat kental dengan ilmu keagamaan dan terkenal dengan budi pekerti yang luhur serta sopan santun yang baik. Orang Minangkabau terkenal dengan kata nan empat “kato nan ampek”, yakni kato mandaki, kato manurun, kato mandata, dan kato malereng. Tapi kata nan empat “kato nan ampek” pada zaman sekarang sudah menjadi adat yang tersimpan buat orang-orang yang tua tapi buat remaja Kota Padang hanya sebagai ilmu sekolah. Sungguh ironi rasanya melihat remaja yang sudah tidak mengenal dengan budayanya sendiri. Dahulu anak gadis Minang banyak
yang memakai baju kurung sedangkan sekarang kita temui anak-anak gadis Minang memakai baju “kurang bahan”. Pada tahun 1980–1990 sebelum memasuki abad millennium biasanya orang dewasa dan remaja berpakaian longgar, kerudung yang lebar menutupi sampai ke dadanya, pergaulan antara perempuan dan laki-laki yang sedikit dibatasi, tapi baru pada era globalisasi ini ditemui anak gadis memakai pakaian adiknya. Melihat anak-anak perempuan yang masih berumur belasan tahun sudah berani memakai pakaian yang sempit dan pendek tanpa perhatian dari orang tuanya, melihat remaja wanita yang sudah berani pulang malam, berjalan bergandengan tangan di malmal, memakai pakaian yang membuka aurat bahkan tidak memakai jelbab, duduk berdua-duaan di tepi pantai yang suasana gelap dan sepi yang berani melakukan hal yang tidak semestinya, serta pergaulan bebas atau seks bebas (free sex) yang menggeluti hidup mereka. Sungguh jauh dari budaya Minangkabau itu sendiri yang mengatur pergaulan para remaja sekarang, suara pengajian di mesjid atau di musholla sudah jarang terdengar, jarak antara perempuan dan laki-laki tidak ada batasnya lagi. Remaja Kota Padang mengalami anomie yang memprihatinkan, sehingga apapun yang tampak langsung diadopsi. Seiring dengan berkembangnya dunia
mode dan fashion seolah-olah mereka tidak mau ketinggalan, “pakaian adiak” merekapun sudah membudaya di kalangan mereka. Boleh kita saksikan bersama remaja Kota Padang saat ini, dimana-mana kita lihat remaja perempuan berpakaian mini “baju adiak”. Ketika akan turun angkutan kota (angkot), tangan kanan menutupi bagian depan atas, sedang tangan kiri menutupi belakang dan menarik baju yang sebenarnya sudah tidak bisa lagi untuk ditarik. mereka mengenal budaya malu tapi masih melakukan perilaku yang salah pada orang lain, mengenal aturan tapi menganggap tidak pernah tau, sudah seharusnya mereka menegakkan normanorma kesopanan dan adat-adat Minangkabau karena kita sebagai remaja kota Padang sangat kental dengan adat dan norma kesopanan. kurangnya kesadaran para remaja untuk mempelajari dan mempraktekkan kembali norma-norma dan adat Minangkabau membuat mereka semakin terpengaruh akan budaya luar yang mampu membawa kita pada dunia hitam yang tidak mengenal dengan budaya kita sendiri. Sudah seharusnya pemerintah melakukan tindakan untuk mengatur pergaulan remaja agar kehidupan para remaja sebagai tunas bangsa dapat tercapai menjadi anak bangsa. Saat
ini Pemerintah Kota Padang telah mewajibkan siswa-siswi sekolah negri dan swasta kecuali sekolah non muslim untuk memakai jilbab sebagai upaya meminimalisir perilaku bebas para siswa dan siswi tiap-tiap sekolah. Selain itu, pihak sekolah juga mengadakan ekstrakurikuler untuk mengalihkan perhatian remaja sekaligus sebagai tempat penyaluran bakat yang dimiliki oleh masing-masing siswa sehingga waktu luang mereka terisi dengan baik dan tak ada lagi waktu berhura-hura. tapi, bagaimana dengan mahasiswa yang mempunyai pemikiran intelektual dan remaja dewasa lainnya yang sangat jauh dari siraman agama dan aturan adat mereka sehingga tidak mampu menutupi auratnya dan tidak mengenal dengan budaya mereka sendiri karena kita mengetahui pergaulan bebas atau seks bebas banyak digaluti oleh remaja dewasa atau mahasiswa. Melihat saat ini perkembangan pergaulan bebas semakin meningkat maka peningkatan penderita penyakit HIV/AIDS mendapatkan peringkat cukup tinggi dikota Padang. Oleh sebab itu, pemerintah dan aparat penegak hukum harus melakukan tindakan hukum agar pergaulan bebas dapat diperkecil demi keselamatan anak bangsa. Heru Depriska, Salah Seorang Warga Padang
Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto. Konsultan Pengembangan Media: H. Hasril Chaniago, Pemimpin Redaksi: Zul Effendi, Pemimpin Perusahaan: Irfan Jasri, Tim Kerja Redaksi: Eko Yanche Edrie (Koordinator), Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Atviarni, Dodi Nurja, Syamsu Rizal, Afrianita, Gusni Yenti Putri, David Ramadian, Nova Anggraini, Aci Indrawadi, Perdana Putra, Rahmatul Akbar, Gustedria, Reporter: Andika Destika Khagen, Ade Budi Kurniati, Suswinda Ningsih, Mice Angelasari, Rudi Antono, Haswandi, Koresponden: Syamsuardi S, Jon Indra, Ridwan (Bukittinggi), Dedi Salim (Pariaman), Zulkifli, Syafril Nita (Payakumbuh), Atos Indria (Lubuk Sikaping), Miazuddin, Kasra Scorpi (Lubuk Basung), Iwan DN, Darwin Danin (Padang Panjang), Yuldaveri, Emrizal (Batusangkar), M.Junir, Gusmizar (Pasaman Barat), Sabrul Bayang, M.Joni, Haridman (Painan), Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito (Solok), Marnus Chaniago (Solok Selatan), Alamsyah Halim, Fadilla Jusman (Sawahlunto), Azneldi (Sijunjung), Maryadi (Dharmasraya), Biro Jakarta: Syafruddin Al (Koordinator), Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: M. Moralis Biro Kepri: Yon Erizon Tim Kerja Usaha: Isbadri Bakri (Koordinator Sirkulasi), Alfarino Ikhsan (Koordinator Promosi), Layout: Andri Idra (Koordinator), Syafrizal, Nurvandri, Rahmad Doni, Rahmi, David Fernanda. Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Kantor Jakarta: Basko Group, Jalan H.R. Rasuna Said Kav. H1-2 Kuningan, Jakarta 12920, telp.: 021-5250868, faks: 021-5273310, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp57.000, Harga eceran Rp2.500,- Tarif iklan: FC: Rp25.000/mm kolom, Produk BW: Rp 10.000/mmkolom, Spot Colour: Rp20.000/mmkolom, Display: Rp 10.000/mmkolom, Sosial BW: Rp 8.000/mmkolom, Sosial FC: Rp 15.000/mmkolom, Iklan Mini(Max 1kolom X50mm) Rp 100.000/1 kali muat, Iklan Baris: Rp 10.000/ baris Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com
5
RABU, 8 JUNI 2011 M / 6 RAJAB 1432 H
GUUS HIDDINK MENUJU CHELSEA
Guus Hiddink
Hiddink saat ini menjadi kandidat kuat pengganti posisi pelatih Carlo Ancelotti. Pemilik The Blues, Roman Abrahomovich menempatkan Hiddink di urutan pertama calon pengganti pelatih asal Italia tersebut. Belum ada komentar resmi dari Hiddink terkait kabar ini. Namun, peluang Hiddink semakin besar mengingat suksesi yang akan segera terjadi di Federasi Sepakbola Turki. Presiden Federasi Sepakbola Turki, Mahmut Ozgener diprediksi tak akan memenangkan pemilihan, Juni 2011. Hiddink tak menyukai hal ini sebab Ozgener adalah sosok penting bagi kepindahannya ke Turki dari Rusia 2010 lalu. “Jika Orgenzer bertahan, maka
Guus Hiddinak juga bertahan,” kata salah seorang sumber kepada BBC. “Ozgener saat ini masih liburan dan belum memutuskan apakah akan ikut pemilu atau tidak. Kalaupun ikut dia pasti kalah,” lanjutnya. Sumber itu juga mengatakan Hiddink masih terikat kontrak bersama timnas Turki. Namun tawaran dari Chelsea sangat menggirukan dan Turki sepertinya bisa mengerti keputusan Hiddink. “Hiddink merasa masih ada tugas yang belum selesai di sana (Chelsea). Dia ingin bekerja tiap hari, dan memenangkan gelar juara dan mungkin Liga Champions,” kata sumber tersebut. “Kami akan mengerti kalau Hiddink akan segera memimpin laga terakhirnya bersama kami (Turki) bila Chelsea mau membayar kompensasi atas kepin-
‘
LONDON, HALUAN — Peluang pelatih asal Belanda Guus Hiddink untuk menukangi Chelsea semakin terbuka lebar. Apalagi Federasi Sepakbola Turki mengaku mulai tak kuasa untuk mempertahankanya.
‘
Kami akan mengerti kalau Hiddink akan segera memimpin laga terakhirnya bersama kami (Turki) bila Chelsea mau membayar kompensasi atas kepindahannya MAHMUT OZGENER Presiden Federasi Sepakbola
dahannya,” lanjutnya. Meski belum resmi menjadi pelatih John Terry cs, Hiddink sudah punya permintaan pada Roman Abramovich
terkait rencana pembelian pemain musim panas. Yang diinginkan Hiddink adalah gelandang Inter Milan, Wesley Sneijder. Sneijder saat ini sudah jadi incaran banyak klub papan atas Eropa, dengan Manchester United jadi salah satu yang paling tertarik padanya. Namun Nerazzurri sudah berulang kali menyatakan tak berniat menjual gelandang asal Belanda itu. Dibanding MU, peluang Chelsea memboyong Sneijder dianggap lebih besar. The Blues disebut The Sun tak akan bermasalah membayar gaji Sneijder yang 200.000 poundsterling sepekan, atau bahkan meningkatkan jumlahnya. Keberadaan pelatih yang juga asal Belanda disebut akan membuat peluang terjadinya kepindahan tersebut terbuka lebar. Lini tengah memang menjadi pekerjaan rumah buat siapapun yang nantinya membesut Chelsea. Frank Lampard cs dianggap kurang punya kedalaman skuad di lapangan tengah plus beberapa punggawa yang dianggap mulai termakan usia. (h/vvn/pp)
6
Olahraga
RABU, 8 JUNI 2011 M 6 RAJAB1432 H
Masyarakat Minta Tertibkan Parkir Ilegal
ETAPE KEDUA Peserta Tour de Singkarak (TdS), melintasi kawasan jembatan Fly Over di Duku Padang Pariaman, Selasa (7/6). Pada etape kedua rute PadangPariaman, Amir Zargari dari Azad University Iran menuntaskan impian juara pembalap lainnya, dengan catatan waktu 2 jam 20 menit 3 detik.
Diserbu Warga, BIM tidak Terganggu
Haswandi
PADANG, HALUAN — Ditutupnya jalur Bandara Internasional Minangkabau (BIM) selama satu jam membuat ratusan warga menyerbu Jembatan Fly Over kawasan Duku Kabupaten Padang Pariaman, Selasa (7/6). Mereka berbondong-bondong memenuhi jembatan yang menghubungkan Jalan By Pass dengan Bandara Internasional Minangkabau (BIM), hanya untuk menyaksikan helatan Tour de Singkarak (TdS). Dari segi view atau pemandangan, posisi di atas
jembatan Fly Over itu sangat strategis. Dari atas jembatan warga bisa melihat aksi para pembalap TdS dengan latar perbukitan dan pegunungan, serta latar kemacetan panjang dari arah Padang-Pariaman. Tidak hanya warga sekitar, tetapi warga dan para pedagang yang kebetulan
terjebak macet ikut meramaikan suasana dan bertepuk tangan disaat para pembalap melintas. Bahkan Bupati Padang Pariaman ikut memberikan motivasi diantara pemukul Gandang Tasa yang dibawanya. Jalan di persimpangan menuju BIM itu ditutup sekitar pukul 09.00 WIB dan dibuka kembali pada satu jam berikutnya. Meski jalan menuju BIM dibolir polisi, namun GM Angkasa Pura II Cabang Padang Agus Kemal mengklaim kegiatan TdS tersebut tidak meng-
ganggu jadwal semua penerbangan di BIM. “Antara pukul 10.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB, tidak ada jadwal penerbangan di BIM, sehingga tidak mengganggu jadwal penerbangan. Begitu juga untuk penerbangan pukul 09.30 WIB juga tidak ada kendala, karena sebelum jam 09.00 WIB para penumpang telah tiba di BIM dan tidak ada satupun penumpang yang terlambat hanya gara-gara TdS,” jelas Agus Kemal kepada Haluan pada Selasa kemarin. Menurut Agus Kemal,
Dewan Komisaris, Direksi, beserta Karyawan/Karyawati
manajemen Angkasa Pura juga telah mensosialisasikan adanya kegiatan TdS kepada seluruh airlines di BIM dan telah meminta semua airlines untuk membe r ita hukan kepada seluruh calon penumpang disaat membeli tiket. Langkah sosialisasi dan antisipasi tersebut dinilai sangat penting, agar tidak ada penumpang yang komplein terhadap salahsatu airlines dan sebagai wujud partisipasi untuk memeriahkan iven berskala internasional ini. (h/wan)
LIMAPULUH KOTA, HALUAN—Khawatir akan munculnya tukang parkir ilegal dan dadakan saat pelaksanaan Tour d Singkarak 2011 (TdS) yang akan dilaksanakan, pemkab Limapuluh Kota diharapkan bisa menertibkan sejumlah tukang parkir di tempat finish kegiatan TdS itu di Lembah Harau. Pasalnya, sejumlah pengunjung sudah lama menggerutu dengan ulah petugas parkir yang menaikkan tarif parkir sepeda motor tempat tersebut. Biasanya tarif parkir sepeda motor hanya sebesar Rp1.000/kali parkir. Tapi, oknum petugas di lapangan, memungutnya Rp2.000/ kali parkir, sama dengan tarif kendaraan roda empat. Wandi, 35, pengunjung Lembah Harau yang berasal dari Bukittinggi, satu di antara pengunjung yang makan hati dengan ulah oknum petugas parkir itu. “Nyaris, di semua lokasi parkir di Lembah Harau, memungut parkir sepeda motor sebesar Rp2.000,” ujar Wandi kepada Haluan, Minggu (5/6). Menurut ayah dua anak ini, perlakuan petugas parkir itu, jelas bertentangan dengan Perda yang telah dikeluarkan pemda setempat. Tapi, kenapa hal tersebut dibiarkan saja oleh dinas terkait. “Kalau tidak ada berada, masa tempua bersarang rendah. Seyogyanya, untuk menghilangkan image negatif buat pemkab, seyogianya parangai petugas tersebut ditertibkan,” tegasnya. Bukan sekedar protes dengan kondisi tersebut, Wandi juga memberi sumbangan pikirannya buat pemkab Limapuluh Kota. Menurutnya, alangkah baiknya pemkab merevisi Perda tentang parkir dimaksud, yaitu dengan menaikkan tarif parkir ditempattempat tertentu. “Ketimbang uangnya masuk ke kantong petugas parkir, akan lebih baik masuk ke kas daerah yang digunakan untuk pembangunan,” tambahnya. Kabag Humas Setdakab Limapuluh Kota M. Siebert, ketika dikonfirmasikan tentang hal itu, membenarkan, adanya ulah petugas parkir yang menaikkan tarif parkir sepeda motor itu. “Informasi ini, akan kita teruskan kepada SKPD terkait dan pimpinan. Itu adalah perbuatan pelanggaran Perda yang merugikan daerah,” tegasnya. (h/il)
Luhak Nan Tuo Siapkan Sambutan BATUSANGKAR, HALUAN — Anak Nagari Luhak nan Tuo, menyambut kedatangan para pembalap Tour de Singkarak (TdS) di depan Istano Basa Pagaruyung, dengan suguhan berbagai atraksi seni tradisional. Kepala Dinas Pariwisata Alfian Jamrah kepada Haluan, Selasa (7/ 6) menyebutkan, bahwa panitia daerah, khususnya Pemkab Tanah Datar, sengaja menyuguhkan sejumlah atraksi seni budaya berupa suguhan tari gelombang, gandang tambua dan talempong pacik. Usai finis etape VI A di halaman depan Istano Basa, usai penyerahan hadiah, para pembalap dijamu makan baselo di ruangan Istano Basa, dihadiri oleh para tokoh adat yang terdiri para penghulu pucuk dan Bundo Kanduang. “Sebelum menaiki ruangan Istano Basa , para kontingen disuguhkan pakaian khas Minang berupa celana endong (galembong ) dan destar (deta), langsung menuju hidangan baselo yang telah dipersiapkan”, tutur Alfian. Acara penyerahan hadiah untuk pemenang etape VI a, yang finish di halaman Istano Basa, hadiahnya diserahkan oleh Menteri Pariwisata Kebudayaan Jerro Wacik dan Bupati M.Shadiq Pasadigoe. Sebelum melaksanakan lomba ettape VI b menuju kota Padang Panjang, para pembalap disuguhi pameran berbagai kuliner dan kerajinan anak nagari Luhak nan Tuo, yang dipusatkan pada halaman depan Istano Basa Pagaruyung. Acara konferensi Pers Bupati Tanah Datar dengan para pemuncak TdS Etape VI a, sekaligus mempromosikan berbagai potensi wilayah Kabupaten Tanah Datar Luhak nan Tuo kepada para peserta yang berasal dari berbagai negara tersebut. Sementara koordinator lapangan TdS Tanah Datar Altri Suandi kepada Haluan mengatakan, kesiapan jalur ruas jalan raya yang dipakai peserta balap, telah dipersiapkan dengan baik, guna memberikan kenyamanan bagi peserta selama berada di wilayah Tanah Datar. (h/emz)
PT SEMEN PADANG
KANTOR PUSAT : Indarung - Padang 25237 Sumatera Barat, Telp. (0751) 815250 (hunting) Fax. (0751) 815590, Fax Marketing. (0751) 28937 www.semenpadang.co.id
Mangucapkan Turut Berduka Cita Atas Berpulangnya ke Rahmatullah
M
engucapkan Selamat & Sukses Kepada
GUBERNUR SUMATERA BARAT,
NURCAYA (91 Thn) ORANG TUA DARI H. IRZAL ILYAS Dt. LAWIK BASA, MM WALIKOTA SOLOK ALMARHUMAH MENINGGAL PADA HARI SELASA, 7 JUNI 2011, PUKUL 11.15 WIB DIRUMAH SAKIT M.JAMIL PADANG DIKEBUMIKAN DI PEKUBURAN KELUARGA KAMPAI KELURAHAN KTK
Semoga Amal Ibadah Almarhumah diterima oleh Allah SWT, dan keluarga yang ditinggalkan tabah dalam menghadapi cobaan ini. Amin
Tertanda, Komisaris Utama Prof. H. Firman Hasan, SH, LLM
Direktur Utama H. Suryadi Asmi, SE., MM Dt. Rajo Nan Sati
BAPAK IRWAN PRAYITNO DAN JAJARANNYA
Atas Keberhasilan Memperoleh Penghargaan Lingkungan Dalam PENYUSUNAN STATUS LINGKUNGAN HIDUP DAERAH (SLHD) TERBAIK I TINGKAT NASIONAL TAHUN 2011 Yang Diserahkan Oleh Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono Pada Tanggal 07 Juni 2011 Di Istana Negara-Jakarta Semoga Dapat Menjadi Motivasi Bagi Semua Dalam Meningkatkan Pembangunan Berwawasan Lingkungan Di Sumatera Barat
Tertanda,
Letjen TNI (Purn) Muzani Syukur Komisaris Utama
Ir. Widodo Santoso, MBA Direktur Utama
Olahraga Agam Sambut Peserta TdS
175 Pegulat Berebut Emas
PADANG, HALUAN—Sebanyak 175 pegulat dari 12 kabupaten dan kota di Sumbar berebut 18 emas pada ajang Kejuaraan Daerah (Kejurda) Gulat Piala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) 2011 yang digelar bekerjasama dengan Persatuan Gulat Seluruh Indonesia (PGSI) Sumbar, Selasa (7/6) di Gedung Beladiri GOR Haji Agus Salim Padang.
“Kejurda ini diikuti 175 pegulat dari 12 kabupaten dan kota dengan mempertandingan 18 kelas. Tujuh daerah yang tidak ikut adalah Pasaman Barat, Padang Panjang, Mentawai, Kota Solok, Limapuluh Kota, Payakumbuh dan Solok Selatan,” ujar Kasi Olahraga Masyarakat Disdikpora Sumbar, Rafli Efendi kepada Haluan, usai pembukaan kemarin. Rafli mengatakan bahwa sebenarnya pihaknya mengundang semua daerah untuk berpartisipasi dalam kejurda ini. Hanya saja, tidak semua daerah menyanggupinya mengingat tidak semua daerah memiliki pegulat yang bisa diterjunkan. “Kendati tidak semua daerah bisa menurunkan pegulatnya, namun kuota yang disediakan malahan melampaui batas. Rata-rata hampir 9-10 pegulat yang ikut dalam satu kelas. Hal ini jelas memperlihatkan pegulat sangat antusias menyambut kejurda ini,” terangnya. Sementara, Sekum PGSI Sumbar, Ediswal menyambut positif kejurda yang digelar pihaknya bekerjasama dengan Disdikpora ini. Pasalnya, kejurda itu akan semakin menambah jam terbang bagi pegulat yang ada di Sumbar. “Kami sangat terbantu dengan adanya kejurda ini. Hal ini membuat pegulat-pegulat yang ada di Sumbar bisa menguji kemampuannya. Hal yang paling menggembirakan adalah jumlah peserta yang cukup banyak. 175 pegulat dibagi dalam 18 kelas membuat rata-rata satu kelas diisi oleh 9-10 pegulat,” terangnya. Ediswal mengakui 18 kelas yang dipertandingkan itu bukan semuanya kelas senior, namun juga kelas yunior putra dan putri. Hal itu, menurutnya pihaknya bisa memantau bibit-bibit gulat potensial melalui kejurda itu. Kejurda kemarin memasuki babak penyisihan. Sejumlah pegulat sudah lolos dari babak penyisihan. Dijadwalkan, hari ini babak final akan dipertandingkan. (h/pp)
SYAFRIL NITA
FOTO BERSAMA - Tim Global akan bertanding Kamis besok pada pertandingan final Sepakbola antar SSB KU 15 yang digelar di Payakumbuh.
JAYAPURA, HALUAN— Persipura Jayapura harus bertanding melawan wakil Irak, Arbil SC di babak 8 besar atau perempatfinal AFC Cup 2011. Undian mengharuskan Persipura bertanding melawan klub asal Timur Tengah itu. Konfederasi Sepakbola Asia (AFC) telah merilis jadwal babak 8 besar dari markasnya, Kuala Lumpur, Selasa (7/6). Wakil Indonesia dan calon juara Liga Super Indonesia (ISL) musim 2010/2011, Persipura mendapatkan lawan tangguh atau yang lebih tepat kurang terbaca kekuatannya. Selain harus bertanding di Irak, kekuatan calon lawan Persipura ini hanya bisa disimak lewat catatan rekor tiga kali menjadi juara Liga Premier Irak. Arbil juga hanya sekali tampil di kompetisi antarklub tertinggi di Asia, Liga Champions yakni pada 2008 dimana mereka kandas di fase grup. Kekuatan Arbil pantas diwaspadai karena setahun berikutnya mereka mampu melaju ke babak 8 besar AFC Cup. Dan AFC Cup 2011 menjadi partisipasi kedua Arbil. Arbil menjadi juara Grup E dengan rekor tak terkalahkan serta unggul delapan poin atas runner up, Al Ahed (Libanon). Di babak 16 besar, Arbil yang tampil di kandang sendiri menyingkirkan wakil Singapura, Tampines Rovers 1-0 lewat perpanjangan waktu. Sedangkan Persipura yang menjadi runner up Grup H menyingkirkan wakil Vietnam, Song Lam Nghe An 3-1 di kandangnya. Boaz Solossa cs akan bertindak sebagai tuan rumah lebih dahulu di leg 1 pada 13 September 2011 sebelum bertandang ke Irak di leg 2 pada 27 September 2011. Perempatfinal lain juga digelar bersamaan. ((h/vvn/pp)
7
KEJURDA GULAT 2011
AGAM, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Agam Rabu (8/6) hari ini dijadwalkan menyambut kedatangan rombongan Tour De Singkarak (TdS) yang akan melewati daerah itu dengan menyuguhkan kesenian tradisional tambua tansa. “Penyambutan dilakukan langsung Bupati Agam Bapak Indra Catri di panggung Kehormatan depan Rumah Dinas Bupati Agam di Lubuk Basung,” ungkap Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Agam, Eryanson kepada wartawan Selasa (7/8) kemaren. Menurut mantan camat Baso itu, penyambutan yang telah disiapkan sedemikian rupa itu, selain ERYANSON menambah semarak suasana, sekaligus untuk mempromosikan kesenian daerah yang dimiliki oleh Kabupaten Agam, yang menjadi etape III yang bakal dilewati iven internasional yang sangat bergengsi itu. Sebab disadari maupun tidak lanjutnya, event TdS merupakan momen strategis untuk mempromosikan potensi wisata Kabupaten Agam kepada masyarakat luar. Dengan adanya iven itu kedepan diharapkan akan semakin banyak wisatawan lokal maupun Internasional yang tertarik berkunjung ke daerah ini . Tidak hanya itu tambahnya, dengan suksesnya penyelenggaraan ivent TdS diharapkan mampu memotivasi para atlet-atlet balap sepeda asal Daerah Agam, sehingga ke depan Kabupaten Agam lahir calon-calon pembalap yang profesional pada pentas olah raga Balap Sepeda , baik lokal, nasional maupun pada tingkat nasional maupun internasional.(rdw)
Persipura Tantang Arbil
RABU, 8 JUNI 2011 M 6 RAJAB1432 H
SEPAKBOLA ANTAR SSB
Kamis Besok, Final Digelar PAYAKUMBUH, HALUAN—SSB Remamer Padang Kaduduak Koto Nan Gadang Payakumbuh akan berebut juara antar SSB KU 15 Tahun Kota Payakumbuh menantang SSB Global Nunang, Kamis (9/7) di Lapangan Palano Jaya Talang Koto Nan Ampek. Sementara, Rabu ini SSB Sonyak dan PSS akan memperebutkan peringkat III (medali perunggu). SSB Sonyak yang harus puas berebut peringkat III, karena disandung perjalanannya menuju final oleh tim Remamer lewat eksekusi penalti. Dalam adu penalti yang cukup dramatis dan disaksikan lebih kurang 400 penonton itu,
Sonyak menyerah 2-4 (4-6). Dua babak sebelumnya, Remamer dan Sonyak bermain imbang 2-2 di lapangan Talang Palano Jaya Minggu (5/6). PSS yang diprediksi awal bakal menjadi finalis, disingkirkan tim Global Senin (6/ 6) dengan skor tipis 1-2. Menurut Eri Bestari ketua Komisi wasit, An, Martion, Syamrizal, Dasril, Mak Opuak, Andra Yora, Drs. Yudi Anthomi,MSi ketua ISSB dan lainnya di tempat terpisah termasuk dari unsur ofisial dan pengamat sepakbola kota batiah ini, pertarungan final sebenarnya antara Global dengan PSS yang berinti-
kan pemain juara LPI Kota Payakumbuh atau SMP 3 Payakumbuh. Faktor keberuntungan memang berpihak kepada tim Global, hingga lolos kebabak final bersama Remamer. Dari catatan Haluan dua finalis Remamer dan Global, Remamer merupakan juara pool A dan Global juara pool D . Dua tim yang akan berebut peringkat III Rabu sore 8 Juni ini, Sonyak juara pool B, dan PSS runner up pool A. Dari Pool C tak ada satupun yang lolos keempat besar, baik Perisai ataupun Bina Muda. (h/snt)
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA PROVINSI SUMATERA BARAT Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) SMA Padang, 6-10 Juni 2011
Danil dan Viona Sumbang Emas Pertama
PADANG, HALUAN-Danil dari Kota Padang dan Viona Dwi Uchita dari Kota Pariaman berhasil menyumbangkan medali emas pertama bagi daerahnya masing-masing pada hari pertama lomba Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2 SN) SMA Sumbar, Selasa (7/6). Emas diraih pada cabang tenis meja tunggal putri dan tunggal putra yang berlangsung di GOR PT Semen Padang.
Pada cabang Ateltik yang berlangsung di GOR H. Agus Salim Padang, Sri Adawiyah dan Deni Syahputri dari Kota Solok berhasil menjadi yang tercepat pada Lari 100 Meter Putri dan Lompat Jauh Putri. Dua emas yang diraih dua siswa asal SMA 3 Solok ini sekaligus menempatkan Kota Solok menduduki puncak klasemen sementara O2SN hari pertama kemarin. Di samping Padang dan
Solok, daerah lain masingmasing Kabupaten Solok Selatan dan Payakumbuh juga berhasil meraih emas pada hari pertama. Emas disumbangkan Hermansyah dari SMA 3 Payakumbuh pada nomor Lari 100 Meter Putra. Kemudian Pardiono dari SMA 3 Solok Selatan pada nomor Lompat Jauh Putra. Sedangkan perak juga berhasil diraih 6 peserta dan perunggu juga 6 peserta. Perak
PEROLEHAN MEDALI SEMENTARA O2SN SMA 2011 SUMBAR No.
Kabupaten/kota
Emas
Perak
Perunggu
Jumlah
Ranking
1. 2.
Kota Solok Kota Padang
2 1
… …
… 1
2 2
1 2
3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19.
Solok Selatan Kota Pariaman Payakumbuh Limapuluh Kota Agam Bukittinggi Padang PAriaman Sijunjung Padang Panjang Sawahlunto Pesisir Selatan Tanah Datar Dharmasraya Pasaman Mentawai Pasaman Barat Kabupaten Solok
1 1 1 … … … … … … … … … … … … … …
… … … 3 2 1 … … … … … … … … … … …
1 … … … … 1 1 1 … … … … … … … … …
2 1 1 3 3 2 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0
2 3 3 4 5 6 7 7 … … … … … … … … …
6
6
6
18
JUMLAH
PESERTA lomba lari O2SN tingkat SMA se-Sumbar sedang beraksi untuk menjadi yang terbaik di lintasan lari GOR Haji Agus Salim Padang, kemarin.
masing-masing diraih Mori Antoni dari Bukittinggi pada nomor tunggal putra teni meja, Fadhila Qurata Ayuni dari Agam pada nomor tunggal putrid tenis meja. Berikutnya Tri Wahyu Hidayatno dari Limapuluh Kota pada nomor lari 100 meter putra, Sandri Liano Armi dari Limapuluh Kota pada nomor lompat jauh putra, Silviana Sari dari Agam pada nomor lari 100 meter putrid dan Anggun Esa Putri dari Limapuluh Kota pada nomor lompat jauh putri. Penanggung Jawab Kegiatan O2SN SMA, M. Zakri mengatakan, meski berlangsung pada hari pertama, namun perlombaan di berbagai cabang O2SN kemarin berlangsung ketat. Siswa terlihat gigih berjuang mengalahkan lawanlawannya untuk meraih emas mengharumkan daerahnya masing-masing. Pada perlombaan hari kedua hari ini, Rabu (8/6), sebanyak 10 medali emas, perak dan perunggu kembali akan diperebutkan peserta. Medali itu yakni 4 emas pada nomor karate, 4 emas pada nomor pencak silat dan 2 emas pada nomor Bulutangkis. (h/vid)
DAVID RAMADIAN
PT PLN (Persero) WILAYAH SUMATERA BARAT
M
engucapkan Selamat & Sukses Kepada GUBERNUR SUMATERA BARAT,
BAPAK IRWAN PRAYITNO DAN JAJARANNYA Atas Keberhasilan Memperoleh Penghargaan Lingkungan Dalam PENYUSUNAN STATUS LINGKUNGAN HIDUP DAERAH (SLHD) TERBAIK I TINGKAT NASIONAL TAHUN 2011 Yang Diserahkan Oleh Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono Pada Tanggal 07 Juni 2011 Di Istana Negara-Jakarta
Semoga Dapat Menjadi Motivasi Bagi Semua Dalam Meningkatkan Pembangunan Berwawasan Lingkungan Di Sumatera Barat
Tertanda, SUHARTO W General Manager
SOLUSI KEBUTUHAN KANTOR ANDA PENGARSIPAN KANTOR
OFFICE FURNITURE GRAND HORSE METAL LIGNA HIGH POINT KONY SOLID
Meja kerja
PRESENTASI
MESIN PERKANTORAN Panasonic
Partisi ruangan kerja
Sidik jari AMANO
Check Lock
Secure Seiko
= Facsimile = PABX = Telephone
Mesin Photocopy
Mesin tik manual & electronik
OHP : 3M PROMAXI INIVERSAL
Panaboard
Peralatan Kantor Filing Cabinet
Lemari 2 pintu cicil
Brangkas an
0
guna peng andiri bagi it m u kred kart
CCTV Penghancur Panasonic BOSCH Mesin Cash Register Dokumen Hitung Uang
MARI JAYA
One Stop Office Solution
Racun Api
Bosch Sound System & Wireless Conference System
Head Office : Jl. By Pass Baru KM 12 Padang Telp. (0751) 495858 (hunting 5 lines) Fax. (0751) 495859 Branch Office : Jl. Jawa Dalam III No.12 Padang Telp. (0751) 33649 Fax. (0751) 34118 Jl. Sumantri Brojonegoro No.86 Jambi Telp. (0741) 62146,668123 Fax (0741) 668123
8
RABU, 8 JUNI 2011 M 6 RAJAB AWAL 1432 H
Laporan Khusus Adipura Koto Solok
WALIKOTA Solok Irzal Ilyas menerima Piala Adipura dari Presiden SBY, Selasa (7/6) di Istana Negara, Jakarta.
Salah satu ruas jalan kota Solok yang cantik dan bersih.
Lima Kali Berturut-turut Raih Piala Adipura Wakil Walikota Solok Zul Elfian
TERPANCAR jelas wajah ceria warga Kota Solok, terutama petugas kebersihan. Pasalnya, untuk kelima kalinya, secara berturut-turut Kota Solok meraih Piala Adipura. Prestasi yang sangat membanggakan sekali. Kota Solok memang hebat. Untuk tahun 2011 ini, di Provinsi Sumatera Barat, hanya Kota Solok saja yang berhasil meraih Piala Adipura, kota lainnya tak dapat. Ada dapat, tapi sertifikat saja. Untuk itu, warga Kota Solok pantas bangga dan berbesar hati.
Walikota Solok Irzal Ilyas menerima Piala Adipura itu di Istana Negara Jakarta yang diserahkan langsung Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Selasa (7/6). Dilihat dari perjalanannya kebelakang, Kota Solok memang sudah “karatan� memperoleh Piala Adipura dan berlanjut ke Adipura Kencana di Sumatera Barat, prestasi itu pertama diukir tahun 1989 lalu di era Pemerintahan almarhum Saidani. Di zaman tersebut Saidani sebagai Walikota Solok cukup gigih mengubah wajah Kota Solok yang
dulunya terkenal dengan bahaya muntah bocor (muntaber) itu lantaran belum tersedianya air bersih yang memadai. Aliran Batang Lembang yang membelah Kota Solok merupakan wc terpanjang, di sisi lain air itu juga dimanfaatkan warga. Kota Solok terus berbenah meningkatkan kebersihan, sumber air baru dibangun, jalan lingkungan dibuat, walau banyak tantangan membebaskan tanah. Pada 1988, Kota Solok diajukan pula untuk dinilai tentang kebersihan. Hasilnya menggembirakan. Piala Adipura diraih diakhir
kepemimpinan Saidani. Dari Sadani berlanjut ke pemerintahan Matsudin Anang, mantan pembantu Bupati Solok Selatan terus membenahi kebersihan kota, di samping membangun infrastruktur lainnya. Tangan dingin Matsudin Anang juga mencatat sejarah dimana Kota Solok berhasil merebut Piala Adipura Kencana, karena 5 kali berturut-turut mampu mempertahankan Piala Adipura. Penilaian terhadap kotakota yang peduli kebersihan terhenti di masa transisi era Orde Baru ke Era Reformasi.
Walau tidak ada penilaian, namun masalah kebersihan di Kota Solok tetap menjadi perhatian utama. Pemerintah pusat melalui Kementerian Lingkungan Hidup kembali memotivasi daerah-daerah di bidang kebersihan setelah tahun 2004. Saat itu pula Kota Solok dinilai. Pada 2005, kota ini memperoleh Piala Adipura untuk kota kecil. Namun demikian, tahun 2006, Kota Solok hanya memperoleh sertifikat. Sejak itu, berturut-turut sejak 2007 sampai 2011, Kota Solok mampu
mempertahankan prestasi dibidang kebersihan. Karena prestasinya itu, tak heran warga Kota Solok larut dalam kegembiraan, walaupun juga bersedih karena meninggalnya orangtua Walikota Solok Irzal Ilyas pada Selasa (7/6) di rumah sakit umum M Jamil Padang. Dari pantauan di lapangan, apresiasi yang diberikan pada Walikota/ Wakil Walikota Solok Irzal Ilyas/Zul Elfian terus mengalir, baik di pasar, warung-warung dan terminal. Kalangan masyarakat sangat apresiatif. (h/alf/adv)
Wanita dan Keluarga
Bahaya Suntik Vitamin C
VITAMIN C sering disebut sebagai rajanya vitamin, karena vitamin C memang memiliki banyak manfaat. Selain bersifat antioksidan yang mampu melawan radikal bebas, vitamin C juga berperan dalam meningkatkan sistem imun. Belakangan ini vitamin c juga menjadi sebuah konsumsi untuk kebutuhan penampilan. Dosis konsumsi vitamin C yang ideal adalah 75 miligram per hari. Perempuan hamil dan ibu menyusui sudah tentu harus mengonsumsi vitamin C lebih besar dari jumlah tadi. Ada juga yang berpendapat cukup mengonsumsi 200 miligram sehari. Bagi orang yang hidup dengan stres atau mereka yang tinggal di kota besar yang penuh polusi, seperti Jakarta, dosis 500 miligram adalah dosis cukup baik. Tidak semua orang sadar dan
mau mengonsumsi makanan sehat seimbang. Padahal, kebiasaan itu secara tidak langsung menjamin pasokan zat g i z i , mineral, d a n vitamin dalam tubuh secara m e madai. Vitamin C mudah k i t a temui dalam
kehidupan sehari hari. Kondisi itu kemudian memunculkan berbagai pilihan. Bagi mereka yang kurang mendapat asupan vitamin melalui makanan alami, muncul berbagai produk suplemen sebagai jawabannya. Tetapi juga banyak orang sulit mengkonsumsi suplemen vitamin C dengan cara oral (diminum), seperti penderita penyakit lambung. Maka muncul alternatif lain untuk dapat mengkonsumsi suplemen Vitamin C. Salah satu pilihan itu tersaji dalam bentuk injeksi atau suntikan vitamin. Orang kian tertarik mencoba suntik vitamin C karena sifat antioksidan dari vitamin ini.Selain dapat meningkatkan kekebalan tubuh dan mempercepat proses penyembuhan, juga akan membuat kulit tampak lebih cantik dan awet muda. Dosis suntik vitamin C Prof. Dr. Budhi Setianto, Kardiolog RS Harapan Kita, Jakarta menjelaskan pemberian suntik vitamin C tidak boleh melebihi anjuran dokter, apalagi terlalu sering. Seperti suntik vitamin C dengan tujuan kecantikan. karena lama-lama
pembuluh darah akan mengeras dan mengganggu sirkulasi darah. “Sirkulasi darah yang baik dihasilkan oleh kerja sama antara jantung, darah dan komponen-komponennya, serta pembuluh darah itu sendiri. Apabila terjadi gangguan pada salah satu komponen tersebut, maka sirkulasi darah akan terganggu. Akibatnya, suplai darah tidak mencukupi kebutuhan dan lebih lanjut dapat menyebabkan serangan jantung, stroke ataupun fungsi organ tubuh lainnya. Untuk itu, peredaran darah yang lancar sangat penting bagi kesehatan kita,” jelas Budhi. Disamping itu, mungkin efek negatif yang ditimbulkan tidak serta merta, tetapi dalam jangka panjang dapat mengganggu fungsi ginjal. Sebetulnya yang paling berbahaya adalah apabila ada penolakan dari tubuh sewaktu penyuntikan, maka dapat menyebabkan kematian seketika. “Suntikan vitamin C dalam dosis tinggi diperlukan bagi orang yang menderita sakit (flu) agar stamina cepat pulih,” tambah Budhi.
Sementara itu, dr Titi Moertolo, Spesialis penyakit kulit dan kelamin menambahkan, asupan Vitamin C yang layak kita konsumsi setiap harinya hanya 50-60 miligram (mg) per hari. Ini bisa kita peroleh melalui buah yang kita konsumsi. “Dengan satu buah jeruk saja setiap hari, sebenarnya asupan vitamin C untuk kita sudah cukup,” jelasnya. Lain halnya dengan suntikan vitamin C. Untuk satu kali suntik, 4.000 mg vitamin C akan masuk ke tubuh kita. Ini berarti jauh melebihi dosis normal yang seharusnya kita konsumsi. Dr. Titi tidak memungkiri bahwa, tampilan kulit akan menjadi lebih cerah, bahkan lebih putih setelah lima kali suntik vitamin C. Ini karena vitamin C menghambat pembentukan pigmen pada kulit. Namun efek sampingnya bisa jauh lebih berbahaya. Jika sudah terlalu sering endapan vitamin C di dalam tubuh memungkinkan adanya kristalisasi. Perlu diwaspadai juga terbentuknya batu ginjal yang bisa menimbulkan penyakit. (h/dahlia krisnamurti)
Makanan Penting untuk Kulit
ASUPAN makanan yang masuk ke tubuh kita memanglah sangat mendukung kesehatan tubuh kita. Banyaknya jenis makanan, mutlak untuk diseleksi. Adalah kandungan gizi yang bermanfaat bagi tubuh? Ataukah sebaliknya? Makanan hanya bersifat mengenyangkan tetapi tidak memiliki fungsi penambahan gizi bagi kesehatan tubuh, bahkan membuat timbunan lemak jenuh ataupun zat karsinogenik yang dapat mengancam kesehatan tubuh kita. Beberapa contoh jenis makanan yang memiliki manfaat penting bagi kulit : Buah-Buahan, riset ilmiah telah banyak menyatakan bahwa buah banyak mengandung zat antioksidan, yang membantu mencegah serangan penyakit, penuaan dini, serta menghalau efek buruk radikal bebas.
Beberapa contoh buah yang mengandung antioksidan tinggi : Delima, Berry, Nanas, Tomat. Oatmeal, adalah sejenis gandum yang mengandung serat yang sangat baik bagi pencernaan. Selain itu oatmeal banyak mengandung mineralmineral penting seperti manganase, magnesium, selenium, zat besi, dan tembaga. Oatmeal adalah makanan yang baik untuk menjaga kulit, rambut, kuku, agar tetap sehat dan kuat. Ikan, jenis seperti mackrel, sardine, dan salmon memiliki kandungan tinggi asam lemak omega 3 yang sangat bermanfaat bagi kulit. Omega 3 akan membuat kulit halus dan kemilau, hal ini karena omega 3 mampu meningkatkan kesehatan kulit dengan membentuk dinding luar sel yang kuat dan sehat. Sayuran, kandungan vitamin C mampu membentuk kolagen, yang akan memberikan struktur, kekuatan, dan elastisitas pada kulit. Contoh : brokoli, paprika. Demikian ulasan mengenai makanan yang bermanfaat bagi kulit. Selain itu, ibu Anna juga penting untuk minum air putih lebih. Kombinasi air putih dan teh hijau akan melembabkan kulit dan mengoptimalkan pola makanan sehat yang Anda jalani.(h/kjt)
RABU, 8 JUNI 2011 M 6 RAJAB1432 H
Konsultasi
9
BISNIS DAN KEUANGAN
Diasuh oleh: MUINA ENGLO (Pengusaha Otomotif, Pemimpin Ford Padang) Tanya: Bu Meme Yth: Saya seorang pegawai negeri golongan III B, dan suami seorang karyawan di perusahaan swasta. Penghasilan kami berdua kalau ditotal sekitar Rp7 juta sebulan. Kami belum punya anak, dan ingin memiliki rumah serta mobil. Saat ini kami baru memiliki satu sepeda motor dan tinggal di rumah kontrakan. Menurut Ibu, mana yang sebaiknya kami beli terlebih dahulu. Rumah atau mobilkah? Kami ingin membelinya dengan cara kredit. Terimakasih Bu… Salam, Elvi, Bukittinggi Jawab: Membeli rumah atau mobil adalah hal yang sangat baik. Sekarang coba bicarakan berdua, manakah yang lebih urgensi, yang mampu membuat ibu dan suami lebih nyaman. Mengontrak rumah terus-menerus tentu tidaklah ideal karena dari pengalaman, sering harga sewa dinaikkan. Jikapun tinggal di rumah orangtua, baik juga dijadikan pertimbangan apakah nyaman bagi ibu Elvi dan suami. Jika sudah dicapai kesepakatan mengenai urgensinya, menurut saya ibu Elvi dan suami cukup layak memiliki salah satu dari kedua hal tersebut mengingat dalam tenggang kredit bisa lahir buah hati, yang tentunya juga membutuhkan biaya. Demikian jawaban kami, mudah-mudahan dapat membantu. Salam, Meme dan Team
Efek Negatif Memukul Pantat Anak ANDA mungkin pernah melihat seorang ibu memukul pantat anaknya karena sang anak tidak patuh pada perintahnya atau karena sang anak melakukan kesalahan. Atau mungkin Anda sendiri tanpa disadari pernah memukul pantat anak Anda karena kesal akan perilakunya. Memang alasan mengapa Anda memukul pantat anak Anda ialah untuk memperingatkan dan mendisiplinkannya agar ia tidak berbuat nakal dan menuruti perintah Anda. Di Amerika sendiri, sekitar 70 % orangtua memukul pantat anaknya sebagai cara untuk mendisiplinkan anak. Ternyata hal ini bukanlah cara yang baik dan benar. Juni 2002, The Associated Pressmeluncurkan hasil penelitian dari Columbia University. Para peneliti menemukan, memukul pantat anak-anak akan berakibat negatif pada tingkah laku sang anak, termasuk agresif, sikap antisosial, dan bermasalah dengan mentalnya. Berikut 10 alasan mengapa Anda dilarang memukul pantat anak Anda : 1. Memukul pantat sang anak hanya akan menghentikan sang anak agar tidak berperilaku buruk untuk sementara. Alasan mengapa anak Anda bersikap buruk karena ia tidak mengetahui bagaimana cara mengatasi masalahnya. 2. Memukul pantat sang anak tidak akan mengajarkannya untuk bertingkah laku baik, tapi hanya akan mengajarkannya untuk tidak tertangkap oleh orangtuanya saat ia melakukan kesalahan. Hal ini akan menjadikan anak bisa melakukan hal memanipulasi. 3. Sang anak akan lebih mengingat hukuman yang diberikan padanya, bukan mengingat kesalahan apa yang telah ia lakukan. Ia akan menjadi seorang yang penakut, dan bukan menjadi seseorang yang ingin berbuat benar. 4. Hal ini akan mengajarkan sang anak untuk menyelesaikan segala masalah dengan cara memukul. Seharusnya anakanak diajarkan untuk menerima, dan menyelesaikan suatu masalah tanpa kekerasan. 5. Memukul hanya akan mengajarkan anak untuk berprilaku eksternal control atau menyelesaikan masalah dengan hukuman fisik. Hal ini tidak akan mengajarkan anak-anak untuk mengontrol dirinya (internal control) dalam menghadapi sesuatu. 6. Memukul pantat dapat memberikan pesan campur-aduk untuk anak-anak. Memukul anak yang telah dewasa tidak akan terlalu menjadi masalah, tetapi jangan memukul anak Anda yang masih kecil. 7. Memukul pantat anak Anda akan menghentikan perkembangan moralnya. Memang memukulnya akan membuatnya berhenti melakukan kesalahan, tetapi ia berhenti melakukan kesalahannya ini karena takut akan menerima hukuman lagi. Bukan karena ia ingin melakukan hal yang benar. 8. Memukul pantat anak Anda akan menghilangkan rasa empati sang anak. Empati merupakan perasaan peka terhadap orang lain, dan perasaan ialah dasar untuk perkembangan moral. Penelitian menunjukkan, empati seorang anak akan menghilang saat orangtuanya mendidik dan mengontrol anaknya dengan amarah, dan bukan dengan kasih sayang. 9. Memukul pantat sang anak hanya akan membuka jalannya untuk mengenal dunia kekerasan. Memukul merupakan tindakan agresif, dan Anda hanya akan memperlihatkan pada sang anak bahwa Anda sebagai orangtua, telah bersikap di luar batas. 10. Memukul pantat sang anak tidak akan mengajarkan sikap yang baik padanya, tetapi mengajarkan bagaimana caranya berteriak, memukul, memanipulasi dan mengontrol seseorang dengan menumbuhkan rasa takut pada seseorang. Hal ini juga berarti, Anda telah gagal mengajarkan disiplin pada anak Anda. Satu hal yang harus Anda ingat, tujuan menumbuhkan disiplin ialah untuk mengajarkannya bertanggungjawab atas semua pilihannya. Masih banyak cara lain yang dapat Anda gunakan untuk mengajarkan disiplin pada anak Anda. Dengan berkata lembut, sopan, mendukungnya dengan rasa kasih sayang, cinta dan penuh hormat, merupakan cara efektif untuk menumbuhkan sikap terpuji pada sang anak. Mengajarkan disiplin menggunakan kasih sayang memang lebih baik daripada mengajarkannya disiplin berdasarkan rasa takut. (h/meme/fml)
10
Luar Negeri
RABU, 8 JUNI 2011 M 6 RAJAB1432 H
Lintas Global
Pemukim Yahudi Bakar Masjid
AS-Israel Dalang Kerusuhan Suriah DAMASKUS, HALUAN-Pengamat Suriah, Sharif Shehadeh menekankan, kerusuhan di Damaskus adalah konspirasi Amerika Serikat bersama Rezim Zionis Israel. Shehadeh Selasa (7/6) dalam wawancaranya dengan televisi al-Alam mengungkapkan, pembunuhan terhadap pasukan keamanan Suriah dilakukan dalam koridor program konspirasi Washingon-Tel Aviv untuk melemahkan Damaskus dan muqawama di kawasan. Kelompok kriminal yang membunuh pasukan keamanan Suriah mendapat didikan langsung dari agenagen Mossad dan CIA. Sharif Shehadeh menambahkan, tindakan milisi bersenjata sengaja kelompok muqawama di Timur Tengah sebagai target. Selain itu, kelompok teroris ini hingga saat ini telah membantai ratusan pasukan keamanan Suriah. Pasukan keamanan ini dibantai tanpa alasan lain, kecuali karena mereka menjaga keamanan negaranya. Pengamat Suriah seraya mengisyaratkan peristiwa di wilayah Jisr al-Shaghur, Provinsi Idlib mengatakan, perhitungan rakyat terhadap kelompok bersenjata yang berniat merusak pemerintah sangat berbeda. Karena kelompok ini tidak bermaksud mendukung reformasi, namun tujuan mereka adalah menghancurkan Suriah. Kelompok teroris dalam aksinya kemarin membantai 120 pasukan keamanan Suriah di sejumlah wilayah negara ini termasuk kota Jisr al-Shaghur. Kelompok teroris yang mendapat dukungan finansial dan senjata dari pihak asing memanfaatkan kondisi Suriah saat ini untuk menimbulkan huru-hara serta melemahkan negara pendukung muqawama di kawasan. (rep)
AP PHOTO
SEPI - Seorang konsumen dan penjual melakukan transaksi di sebuah Mall di Moskwa, Rusia, Selasa. Rusia telah melarang impor sayuran dari Eropa terkait mewabahnya bakteri E.coli di Eropa.
Eropa Panik UE Sidang Darurat E.coli
Pertempuran Yaman, 15 Orang Tewas ADEN, HALUAN-Pertempuran seru berkecamuk antara pasukan dan gerilyawan Al Qaida di pintu masuk kota Zinjibar, Yaman selatan. Pertempuran itu menewaskan 15 orang, sembilan dari mereka tentara. Demikian sumber militer dan para dokter, Selasa. Pertempuran itu meletus sejak Senin malam ketika pasukan bergerak menuju Zinjibar, ibu kota provinsi Abyan, saat mereka bersiap-siap untuk merebut kembali kota yang sebagian besar dikuasai gerilyawan Al sejak 29 Mei. Pertempuran seru berkobar antara tentara dangan gerilyawan Al Qaida ketika pasukan bergerak ke arah utara kota itu untuk menyerbunya,” kata seorang pejabat militer, dan menambahkan sembilan tentara tewas dan sedikitnya 10 cedera. “Kedua pihak saling menembakkan peluru-peluru senapan mesin dan artileri, “ kata sumber. (ant)
Rusia dan NATO Latihan Bareng
WARSAWA, HALUAN-Jet-jet tempur NATO dan Rusia memulai latihan gabungan pertama mereka, Selasa. bekerja sama dalam usaha mencegah seranganserangan seperti yang tejadi 11 September 2001 di Amerika Serikat, kata seorang pejabat Polandia. "Latihan yang belum pernah terjadi sebelumnya itu pagi ini dimulai dengan keberangkatan pesawat Polandia CASA 295M dari Krakow" mensimulasi satu pesawat sipil yang dibajak, kata juru bicara kementerian pertahanan Polandia Mayor Waldemar Krzyzanowski kepada AFP, Senin. (ant)
NOTES Earl Ray Ditangkap JAMES Earl Ray ditangkap pada 8 Juni 1968 dengan tuduhan membunuh Martin Luther King Jr. James Earl Ray dijatuhi hukuman 99 tahun penjara atas kejadian itu. Ray berjuang untuk membuka kembali kasus tersebut sampai saat kematiannya, dan didukung oleh salah satu putra King yang masih hidup, Dexter Scott King. Ray tak pernah mendapatkan pengadilan kembali dan meninggal di rumah sakit penjara dalam usia 70 tahun. Di pengadilan, ia tidak mengakui membunuh Martin Luther King Jr. (wkp)
LUKSEMBURG, HALUAN — Kian merebaknya wabah penyakit yang bersumber dari bakteri E.coli di Eropa memaksa Negara-negara Uni Eropa (UE) menggelar sidang darurat . Sejauh ini wabah telah menewaskan 22 orang dan sekitar 2.200 orang menderita sakit di 12 negara anggota UE.
Sebagaimana dilansir AFP dan A P, S e l a s a u ( 7 / 6 ) , U n i E r o p a mengambil sikap serius menanggapi meluasnya wabah lantaran bakteri E.coli. E.coli menjadi agenda sidang darurat para menteri pertanian UE. Sampai kini, dalam catatan AFP dan AP wabah itu sudah menewaskan 22 orang. Dalam pertemuan tersebut, para menteri ingin mengetahui sudah sejauh mana para ahli dalam mengidentifikasi sumbernya di tengah maraknya kritik atas penyelidikan dalam wabah ini. Tak hanya itu, pertemuan juga mempertimbangkan masalah yang peka, yaitu kompensasi kepada para petani dan diperkirakan akan terjadi perdebatan sengit. Uji coba pertama atas tauge yang berasal dari sebuah pertanian di Jerman—yang sempat diduga menjadi sumber wabah—negatif. Dari 40 sampel yang diambil dari pertanian di Uelzen, di sebelah selatan Hamburg, sebanyak 23 di antaranya negatif. Tetapi Kementerian Pertanian Jerman untuk kawasan Lower Saxony mengatakan, penyelidikan masih terus
berlangsung setelah uji coba pertama yang negatif. Dia menambahkan, tidak mengharapkan adanya kesimpulan dalam waktu dekat. Karena prosedur uji coba rumit, hasil 17 sampel yang tersisa tidak akan diperoleh sampai beberapa hari mendatang. Sebelumnya, ilmuwan Jerman mengatakan, mereka telah mengetahui gen E.coli dengan bantuan laboratorium China, yaitu jenis baru yang beracun untuk manusia. Warga Jerman masih diminta untuk tidak memakan sayur mentah. Sementara, dalam tubuh sekitar 500 orang yang terinfeksi di Jerman ditemukan haemolytic-uraemic syndrome (HUS) yang merusak hati, sistem syaraf, dan dapat berakibat fatal. E.coli biasanya terdapat di dalam perut sapi dan domba. Tetapi E.coli dengan jenis bakteri baru di Eropa ini diyakini menyebar dari timun atau tomat. Bakteri ini menempel di dinding usus dan mengeluarkan racun. Tetapi Komisari kesehatan (UE) John Dalli menyatakan, wabah E.coli hanya terjadi di kawasan utara Jerman atau tepatnya di kawasan Hamburg. “Hanya sektoral penyebarannnya, “kata Dalli, Selasa (7/6). Sementara itu Komisi Eropa mengusulkan paket bantuan 220 juta dollar AS untuk membantu para petani yang produknya terkena pengaruh negatif wabah E. coli. Berbagai usaha terus dilakukan untuk mengetahui sumber wabah E. coli yang me newaskan 22 orang dan membuat sakit 2.400 orang. Kecambah Jerman Wabah bakteri E.coli yang menggemparkan Eropa ternyata berasal kecambah asal negeri Jerman sendiri,
PALESTINA, HALUAN-Para perusak berusaha membakar sebuah masjid di Tepi Barat utara, yang menyebabkan kerusakan di dalamnya, Selasa. Sumber-sumber keamanan Palestina, menuduh tindakan itu dilakukan para pemukim Yahudi. Seorang juru bicara tentara mengofir maikan bahwa masjid itu dibakar, dan mengatakan pemerintah militer menerima protes dari penduduk dan mengirim tim ahli forensik untuk menyelidiki tindakan itu. Para penyerang membakar sejumlah ban dekat masjid di desa Al Mughayyir itu, sekitar 20km timur laut Ramallah, yang menghancurkan tikar untuk solat di dalam gedung itu. Mereka juga menyemprotkan cat betuliskan “Alei Ayin” . Mereka juga menulis slogan-slogan anti Arab di tembok masjd, kata sumber-sumber itu.Para pemukim yang berhaluan keras menerapkan apa yang mereka sebut “harga” kebijakan berdasarkan itu mereka menyerang warga Palestina, desa-desa mereka,kapapun pemerintah Israel melakukan tindakan untuk mengekang pembangunan permukiman. Israel menganggap pos-pos depan permukiman yang dibangun di Tepi Barat tanpa persetujuan pemerintah adalah ilegal, dan sering mengirim petugas keamaan untuk membongkarnya.Masyarakat internasional menganggap semua permukiman yang dibangun di Tepi Barat , yang Israel rebut dari Jordania 44 tahun lalu dalam Perang Enam Hari 1967, adalah ilegal. (ant)
Radiasi Nuklir Fukushima Meningkat
bukan timun Spanyol seperti yang dituduhkan selama ini. Kantor berita AP melaporkan, pejabat kementerian pertanian negara bagian Lower Saxony, Jerman menyatakan kecambah itu diproduksi sebuah pertanian organik di Uezen, yang terletak antara Hamburg dan Hannover. Soal bagaimana bisa terkontaminasi, Lindemann mencatat, kecambahkecambah itu ditumbuhkan dengan uap dalam tong pada suhu 38 derajat Celcius, suhu ideal untuk bakteri berkembang biak. Banyak restoran yang terlibat dalam wabah E.coli terburuk di masa modern itu menerima kiriman kecambah, biasanya menjadi bahan salad, dari pertanian tersebut. Pertanian itu ditutup sejak Minggu dan semua produknya ditarik, termasuk bumbu segar, buah segar, bunga, dan kentang. Dua karyawannya juga terkena E.coli, ungkap Lindemann, yang menambahkan pertanian itu memproduksi 18 jenis kecambah. Sejak wabah mematikan ini merebak, “tertuduh” utama adalah timun, selada, dan tomat yang kemungkinan berasal dari Spanyol. Para petani Spanyol mengeluhkan tuduhan itu karena banyak negara Eropa yang akhirnya menghentikan impor sayur Spanyol. “Pertama yang jahat Spanyol, lalu kita m endenga r, da n sa nga t mengejutkan, bahwa penyebabnya tetangga kita sendiri (Jerman) ,” kata Dietrich Benni yang tinggal dekat pertanian tersebut. “Semua ini agak menakutkan, terutama karena berasal dari pertanian organik. Mulai sekarang saya berhenti makan produk pertanian organik,” imbuhnya. (d/ap/ant/kcm)
TOKYO, HALUAN-Dampak bencana gempa bumi dan tsunami ) di Jepang, masih berbuntut panjang. Utamanya, ancaman radiasi nuklir lantaran rusaknya reaktor nuklir Fukushima. Menurut warta AP dan AFP pada Selasa (7/6), Badan Keselamatan Nuklir dan Industri (Nisa) mengatakan setidaknya 770.000 terabecquerel terlepas ke atmosfir. Angka ini lebih dari dua kali taksiran yang diumumkan sebelumnya 370.000 terabecquerel. Meski taksiran itu hanya 15 persen dari keseluruhan radiasi yang keluar dari reaktor nuklir di Chernobyl di Ukraina pada tahun 1986, bencana nuklir paling buruk di dunia, jumlah mengindikasikan bahwa kontaminasi di kawasan di sekitar PLTN Fukushima lebih buruk daripada yang diduga sebelumnya. Badan keselamatan nuklir Jepang juga mengatakan pelelehan terjadi di tiga reaktor lebih cepat daripada yang diyakini sebelumnya. Menurut Nisa, pelelehan menimbulkan kerusakan pada reaktor No 2 setelah 80 jam, dan reaktor No 3 setelah 79 jam pascatsunami menerjang sistem pendingin PLTN. Revisi taksiran radiasi, yang dikeluarkan tiga bulan setelah krisis mulai terjadi, mungkin akan mempergencar kritik di Jepang bahwa pemerintah dan operator PTN terlalu lambat dalam menerbitkan informasi. Estimasi baru tersebut diumumkan ketika panel pakar mulai mengadakan penyelidikan atas krisis nuklir di Fukushima. Sementara itu, operator reaktor nuklir Fukushima, Tepco, berharap bisa menutup fasilitas tenaga atom tersebut paling lambat bulan Januari, meski ada kekhawatiran waktu yang diperlukan lebih lama. PTLN tersebut juga masih mengalami kebocoran radiasi. Lebih dari 80.000 warga yang bermukim dalam radius 20 kilometer dari PLTN telah dievakuasi dari tempat tinggal mereka. Ketentuan evakuasi sukarela berlaku di kawasan dalam radius 20-30 kilometer dari PLTN yang sama. Beberapa kota kecil yang berada lebih jauh dari PLTN tersebut juga terkena dampak. Sekretaris Kabinet Jepang Yukio Edano mengatakan evakuasi lanjutan tengah dipertimbangkan. Pemantauan memperlihatkan topografi lahan dan pola angin mungkin menyebabkan penimbunan radiasi di kawasankawasan lain. (ap/ant)
3
MEKKAH PADA TAHUN 1927
MEKKAH PADA TAHUN 1927
SAYA telah mendengar, di antara azan (bang) yang sayup-sayup sampai di puncak menara yang tujuh, di antara gemuruh doa manusia sedang berkeliling (tawaf) 1 di sekitar Ka’bah, di antara takbir umat yang sedang pergi balik di antara Bukit Safa dan Marwah2, saya telah mendengar ratap dan rintih seorang makhluk Tuhan, sayu-sayup sampai, antara ada dengan tiada, hilanghilang timbul di dalam gemuruh yang hebat itu. Sebagai kebiasaan jemaah dari Tanah Jawa, saya me-
numpang di rumah seorang syekh yang pekerjaan dan pencariannya semata-mata dari memberi tumpangan bagi orang-orang haji. Di hadapan kamar yang telah ditentukan syekh untuk saya, ada pula sebuah kamar berukuran kecil yang muat dua orang. Di sana tinggal seorang anak muda yang yang baru berusia 23 tahun, badannya kurus lampai, rambutnya hitam berminyak, sifatnya pendiam, suka bermenung seorang diri di dalam kamarnya. Biasanya
sebelum kedengaran azan Subuh, ia lebih dahulu bangun, pergi ke masjid seorang dirinya. Menurut keterangan syekh kami, anak muda itu berasal dari Sumatera, datang pada tahun yang lalu, jadi adalah dia seorang yang telah bermukim di Mekkah. Melihat kebiasaannya yang demikian dan sifatnya yang saleh itu, saya menaruh hormat yang besar atas dirinya dan saya ingin hendak berkenalan. Maka dalam dua hari saja berhasillah maksud saya itu; saya telah
beroleh seorang sahabat yang mulia patut dicontoh. Hidupnya amat sederhana, tiada lalai dari beribadat, tiada suka membuang-buang waktu kepada yang tiada berfaedah, lagi amat suka memerhatikan buku-buku agama, terutama kitab-kitab yang menerangkan kehidupan orang-orang yang suci, ahli-ahli tasawuf yang tinggi. Bila saya terlanjur membicarakan dunia dan hal-ihwalnya, dengan sangat halus dan tiada terasa percakapan itu dibelok-
kannya kepada kehalusan budipekerti dan ketinggian kesopanan agama, sehingga akhirnya saya terpaksa tunduk dan memandangnya lebih mulia daripada biasa.
(Footnotes) 1
Tawaf: Berjalan mengelilingi Ka ’bah tujuh kali
(arahnya berlawanan dengan jarum jam, atau Ka ’bah ada di sebelah kiri kita) sambil berdoa 2 Sai: Berjalan dan berlari-lari kecil pulang pergi tujuh kali dari safa ke Marwah pada waktu melaksanakan ibadah haji atau umrah.
Ilustrasi Marwan
Informasi
Iklan &
Bukittinggi - Agam 085274075319 081363171806 081266509018 085263540003
Pasaman 081374736280 085210119076
Pd.Panjang 0811660105 081363845610
Padang Pariaman 081363324406
Sijunjung 081363421631
Solok Selatan 081363255103
Langganan
Payakumbuh - Limapuluh kota 081374251240 085263879843 081277409435 082111000326
Pasaman Barat 08126770174 08126778697
Tanah Datar 08126737498
Pariaman 081363703287
Pesisir Selatan 08116604470 08126769243 081363152107
Dharmasraya 08126770519 081266207677
Kab. Solok-Kota Solok 081267030066 081374134080 081266540810 081363204780
Sawahlunto 081363421631
MENCERDASKAN KEHIDUPAN MASYARAKAT
RABU, 8 JUNI 2011 M 6 RAJAB1432 H
Pacu kereta .................................Sambungan dari Hal.1 Setelah pengumuman pemenang TdS pada Etape II itu dan makan siang, para pejabat Kembudpar, seperti Dirjen Pemasaran Sapta Niwandar, pantia nasional, pengunjung dan sebagian offisial tim pembalap dan pengunjung yang cukap ramai menyaksikan TdS itu, digiring untuk menyaksikan pertunjukan yang
cukup langka itu. Beberapa ekor beruk beserta pawannya sudah disiapkan untuk pertunjukan tersebut. Dirjen Pemasaran Kembudpar Sapta Nirwandar dan para wartawan yang belum pernah melihat selama ini beruk memanjat dan memetik kelapa, menjadi tontonan yang menarik bagi mereka. Para
juru foto selalu membidikan kameranya ke arah beruk-beruk itu. Saat beruk mulai memanjat pohon kelapa, para pengunjung yang hadir mulai tertawa-tawa menyaksikannya. Bahkan pertunjukan yang lebih seru lagi adalah ketika berukberuk itu diadu sesamanya dan juga beruk dengan pawangnya. (h/sam)
Mantan Kader ............................Sambungan dari Hal.1 pernyataan dari Kesbangpol dan Linmas Kabupaten/Kota bersangkutan,” ujar Kasubdit Parpol dan Ormas, Kesbangpol dan Linmas Sumbar Akral. Syarat mendapat surat pernyataan itu, untuk Kabupaten/Kota, kepengurusan parpol harus mencapai 75 persen. Sementara Kabupaten/Kota memberikan surat pernyataan untuk parpol, ketika kecamatan sudah mengeluarkan surat pernyataan untuk pengurus parpol di tingkat kecamatan. Artinya proses pendaftaran tersebut dimulai dari bawah. “Cukup banyak parpol kecil yang mendesak minta surat pernyataan. Namun tidak dapat kami berikan, karena di tingkat kabupaten/kota
belum ada surat pernyataannya keluar,” ujarnya. Khusus Nasdem, didaftarkan sebagai parpol dengan diketuai oleh politisi PAN yaitu Apris Yaman, Sekretaris Marhadi Effendi dan Bendaha Endarmy. Ketikanya merupakan kader PAN dan pernah menjadi anggota DPRD Sumbar. Apris ketika dikonfirmasi mengatakan, saat ini Nasdem dalam masa persiapan kepengurusan. Mulai dari tingkat kecamatan sampai pusat. “Pendaftaran ke Kemenkum dan HAM, harus ada persyaratan yang dipenuhi. Yakni untuk kepengurusan 100 persen di provinsi, 75 persen kabupaten/kota dan 50 persen kecamatan,” katanya, Selasa (7/6) via telepon.
Sementara kader partai Gerindra Zulkifli Jailani mengaku, belum mengetahui apakah partainya sudah mendaftar atau belum. “Kemungkinan besar memang belum, bisa saja dalam waktu dekat ini didaftarkan,” katanya. Di lain tempat lewat telpon, Ketua DPW PPP Sumbar Epyardi Asda mengatakan, partainya memang sudah didaftarkan, untuk ikut pemilu mendatang. “Undang-undang mengamanahkan agar parpol memenuhi syarat verfikasi, yakni angka 100 persen untuk provinsi, 75 persen untuk kabupaten/kota dan 50 persen untuk kecamatan. Kami sudah melebih angkaangka itu dan kami patuh terhadap undang-undang,” katanya. (h/rud)
Mr A Dikenal..............................Sambungan dari Hal.1 “Saya tidak mau menanggapi rekan, pengurus partai sendiri. Itu fatsun politik saya,” katanya kemarin ketika didesak pers dengan pertanyaan seputar penyebutan nama Mr A itu. Sampai saat ini, Ramadhan mengaku belum ingin membuka siapa sosok dari ‘Mr.A’ itu sebenarnya. Namun demikian, Ramadhan menyatakan tak menutup kemungkinan identitas itu akan dia bongkar seiring perkembangan politik. “Bagi saya, sebenarnya sudah selesai, sudah cukup dengan ‘Mr.A’ itu sudah menyadari posisi bersalahnya dia,” kata dia. Ramadhan mengaku sejauh ini dirinya belum pernah bertemu dengan sosok yang dia sebut-sebut ingin menghancurkan Demokrat itu. Namun, dirinya yakin, ‘Mr.A’ yang dia sebut telah menyadari perbuatannya. “Tidak ketemu, tapi saya tahu. Tapi kan tidak perlu diberitahu tahunya dari mana. Tidak ada sensasi, apanya yang dibuat sensasi, bikin capek.,” kata dia. Pohan bahkan balik mempertanyakan apa maksudnya banyak pihak menebar SMS yang mendiskreditkan partainya. “Kenapa kami difitnah dan diserang dengan SMS-SMS itu, dikatakan punya deposito Rp47 triliun, faktanya kami tidak punya kantor sendiri, sampai sekarang kami masih nyewa. Mr A itu (muncul) dari hasil perbincangan. Mr A itu
underground,” kata Pohan. Ketika masih terus didesak, Pohan hanya mengatakan bahwa yang merasa bukan Mr A, yang berwacana dan melaksanakan wacana itu untuk merobohkan imej dan reputasi Partai Demokrat jangan khawatir, tenang saja. “Karena ini sangat spesifik kok orangnya,” kata dia. Nah, akhirnya dia memberi sedikit petunjuk tentang tokoh misteris versi Wasekjen PD ini. “Saya kira kelas menengah tahu semua orang tersebut. Dan grassroot, akar rumput, di bawah. Saya agak ragu,” ujarnya. Ia pun berkilah bahwa bukan dari dia inisiatif menyebut inisial itu. Ini hanya karena menjawab pertanyaan wartawan seputar serangan SMS ke arah Partai Demokrat dan Kepada Ketua Dewan Pembina PD. “Serangan itu pertama kepada Pak SBY ada penyimpangan seksual. Kedua, SMS gelap bahwa Demokrat mempunyai Rp47 triliun. Ketiga, SMS gelap tentang Andi Mallarangeng, Anas Urbaningrum dan lain-lain. Keempat, Mr A, dia melaksanakan wacana buruk. Kelima, masih ada lagi nanti yang terjadi, saya bilang begitu,” kata Pohan lagi. Namun, tambah Ramadhan, tak hanya Mr A yang ingin Demokrat susah, berantakan, dan menderita. “Itu masih ada, kelompok-kelompok jahat lainnya. Itu lah yang saya
katakan sebagai konspirator jahat yang ada di partai politik, ataupun non partai politik.” “Pesan moral saya pada waktu itu, tolong jangan diteruskan lagi main politik yang underground dan mengobok-obok partai lain karena partai kami tidak pernah melakukan hal tersebut.” Sebelumnya, lontaran Ramadhan soal Mr A memancing komentar dari banyak politisi. Salah satunya Fungsionaris Partai Golkar Indra J Piliang. Kata dia, jika tudingan itu hanya menduga-duga, Ramadhan Pohan harus minta maaf kepada politisi yang memiliki inisial “A”. “Saya kira ini harus dipertanggungjawabkan oleh Ramadhan Pohan untuk kehormatan dia sendiri sebagai Wakil Sekjen,” kata Indra. Sementara anggota Dewan Pembina Partai Demokrat (PD) Ahmad Mubarok mengamini ucapan Ramadhan Pohan soal Mr A. Mubarok menegaskan Mr A itu ada dan niatnya menggembosi PD untuk 2014. “Ya, Mr A itu sama dengan Mr B dan sama dengan Mr X. Orangnya ada tapi tidak boleh disebut. Dia ingin lawan politiknya turun untuk 2014,” kata Mubarok kemarin. Mubarok menjelaskan, PD sudah mewaspadai siasat Mr A ini. Dalam politik pun dianggap wajar niatan pesaing politik untuk saling melakukan penyerangan, tentu dengan cara yang elegan. (sal/eko/vnc)
Pembalap Iran ............................Sambungan dari Hal.1 Gondoriah, Pariaman. Meskipun tidak mengalami cedera berarti, kecelakaan ini membuat Ferinanto terlempar dari 3 besar klasemen sementara di ajang TdS. Feri terpaksa harus menyerahkan yellow jersey atau kaos kuning kepada sang pemenang Amir Zargari yang membela tim Azad University Iran. Amir Zargari memasuki garis finish dengan memerlukan waktu 2:20:03. Untuk posisi kedua juga dimenangkan pembalap dari Azad University Iran, yaitu Rahim Emami. Waktu tempuh Rahim sama dengan Amir Zargawi, karena mereka secara bersamaan memasuki garis finish. Amir Zargari meraup bonus 10 poin sementara Rahim Emami 8 poin. Sedangkan posisi ketiga pada Etape II yang berjarak tempuh 105 km dengan start di depan Taman Budaya, jalan Samudera Padang dan finish di Pantai Gondaria Pariaman itu, diduduki oleh Logan Calder dari Plan B Racing Team Australia dengan waktu tempuh 2:21:13 dengan memperoleh 4 poin. Kemudian untuk posisi keempat ditempati pembalap Indonesia Herwin Jaya yang hanya berselang selisih waktu 5 detik dari Calder. Untuk Stage Indonesia Individual Classification, posisi pertama diduduki oleh Herwin Jaya dari Polygon Sweet Nice Surabaya dengan waktu tempuh 2:21:18, disusul pembalap Fatahillah Abdullah dari Prima Muda Pelatnas Sea Games (MDA) dengan waktu tempuh 2:21:18, dan posisi ketiga diisi oleh Agung Alisyahbana dari Prima Utama Pelatnas Sea Games (UTM) dengan waktu tempuh 2:21:23. Herwin pun berhak menggunakan red and white jersey atau kaos hijau menggantikan Ferinanto dari UBK yang sebelumnya menggunakan kaos ini. Untuk Stage Team Classification, Stage 2 TdS tim pebalap Azad University Iran menduduki peringkat pertama, disusul Global Cycling Team dan Plan B Racing Team masing diposisi kedua dan ketiga. Posisi akhir Individual General
Classification by Time untuk memperebutkan Yellow Jersey hingga Stage 2 ditempati oleh pembalap Amir Zargari (Azad University Iran) dengan total waktu 3:48:16, disusul rekan segrupnya Rahim Emmi dengan total waktu 3:48:18 dan tempat ketiga diisi oleh pembalap Logan Calder dari Plan B Racing Team Australia Kemudian untuk best sprinters classification –point (green jersey) masih diungguli pembalap Indonesia Herwin Jaya dengan mengumpulkan 5 point. Posisi kedua pembalap dari Alireza Haghi dari Azad University Iran dengan 5 point dan tempat ketiga juga dari Azad University Iran, yaitu Rahim Emami dengan memperoleh 3 point. Herwin berhasil mengambil alih kaos ini dari Alireza Haghi yang memakainya pada stage II ini. Perlu Dukungan Semua Pihak Sementara itu, Penanggungjawab Tour de Singkarak yang juga Direktur Jenderal Pemasaran, Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata, DR. Sapta Nirwandar menegaskan, untuk meningkatkan kualitas Tour de Singkarak di masa mendatang, sangat diperlukan dukungan semua pihak, baik pemda, masyarakat Sumatra Barat, maupun kalangan sponsor. “Ini sudah tahun ketiga, sudah saatnya semua pihak ikut andil mendorong peningkatan kualitas TdS ini di masa mendatang, sehingga dunia kepariwisataan di Ranah Minang bisa semakin maju,” katanya dalam percakapan dengan wartawan di Padang, sekembali menyaksikan finish etape 2 TdS 2011 di Pariaman, Selasa (7/6) petang. TdS ini bukan sekedar iven olahraga biasa, tetapi memiliki tujuan yang mulia untuk mendorong kepariwiasataan Ranah Minang sebagai salah satu sumber kesejahteraan masyarakat di masa mendatang,” tambahnya. Meski Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata tidak akan berlepas tangan dalam melanjutkan program Tour de Singkarak hinga dua tahun ke depan, namun Kembudpar sangat menyayangkan sejumlah BUMN di
Sumatra Barat, seperti Semen Padang, dan sejumlah BUMN lainnya yang manajemennya dipegang oleh sejumlah orang Minang belum tersentuh hatinya untuk ikut memajukan pariwisata Ranah Minang ini. Tentang Semen Padang, Sapta menyebutkan bahwa BUMN ini bisa saja memainkan peran, misalnya menyediakan panggung-panggung dan tenda-tenda bagonjong untuk para pembalap di setiap etape dengan memasang logo Semen Padang. Kelihatannya kan akan lebih meriah. “Kalau ada pengunjung dan wartawan yang bertanya kenapa tak ada logo Semen Padang backdrop dan bilboard Tour de Singakarak? Jangan salahkan kita,” sebut Sapta yang mengaku sempat ditanya oleh Meneg BUMN Mustafa Abubakar. Okelah kalau Kembudpar tak dianggap oleh Semen Padang, tetapi masak 12 daerah dan provinsi di masa Semen Padang tidak dilihat olej manajemen Semen Padang sendiri. “Tour de Singkarak kan juga untuk mendorong pariwisata yang ujungnya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat daerah ini,” sebutnya. Selain itu, Sapta juga mengingatkan agar di masa mendatang, pemda provinsi, kota dan kabupaten sudah memplaning kediatan TdS ini dengan baik. “Jangan lagi membereskan jalan sebulan menjelang acara. Kita kan sudah tahu bawah Tour de Singkarak ini tiap tahun. Jadi harus diplaning jauh hari sehingga kita tidak lagi berkutat untuk perbaikan jalan menjelang pelaksanaan,” tuturnya. Selain itu, terkait dengan TdS yang sudah berjalan, ia mengaku sangat bangga dengan ikutnya bekas pembalap nasional yang sumando urang Minang, Alex Atmasubrata yang secara spontan di etape pertama di Padang, ikut menyumbang hadiah sebesar Rp15 juta untuk para pemenang. “Kalau kita ingin membesarkan Tour de Singkarak, hadiahnya memang harus lebih besar sehingga pembalappembalap hebat dunia bisa tampil di sini,” kata dia. (h/sam/sal/tri/pp/wan)
11
DAHLAH ISKAN JADI KETUA SPS LAGI
Koran tak akan Mati Oleh Media Internet DENPASAR, HALUAN — Ketua SPS Dahlan Iskan mengatakan, keadaan sekarang berbeda dengan kongres 4 tahun lalu. Dulu banyak yang mengkhawatirkan media cetak akan mati, karena bermunculannya media elektronik, tapi kini dunia sepakat bahwa surat kabar pasti tidak mati. “Tetap berkembang meski bentuknya akan berbeda. Jangan sampai surat kabar mati karena tak disukai masyarakat,” kata Dahlan Iskan pada acara pembukaan Kongres SPS ke23 di aula kantor Gubernur Bali, Denpasar Selasa (7/6) siang. Ia mengakui belakangan di Indonesia banyak bermunculan media berbasis internet. Tapi sekali lagi Dahlan mencoba meyakinkan lebih dari 200 orang anggota Serikat Penerbit Suratkabar se Indonesia yang hadir pada acara kongres itu. Agar surat kabar tidak mati, kata Dahlan, maka pers harus menyehatkan dirinya. Format dan isi surat kabar harus relevan dengan zamannya. Karena itu, katanya perlu ratifikasi agar pers sehat secara internal tunduk kepada dewan pers. Namun, bukan berari pers tak boleh salah, tapi mestinya pertanyaannya adalah, apa yang dilakukan kalau terjadi
kesalahan? “Surat kabar yang sudah menandatangani ratifikasi akan ada tanda di surat kabar itu,”tegasnya. Sementara itu anggota Dewan Pers, ABG Satria Naradha mengatakan, kemerdekaan pers Indonesia pascareformasi politik di Indonesia dirasakan semakin membaik. “Pertumbuhan media cetak di setiap pelosok wilayah Indonesia berkembang dengan pesat. Tidak ada lagi pembredelan, dan insan pers Indonesia telah terbebas dari ancaman penjara,” katanya. Pada pembukaan Kongres ke23 Serikat Penerbit Suratkabar (SPS), ia mengatakan, kemerdekaan pers Indonesia telah masuk peringkat yang terus membaik di tingkat ASEAN, Asia-Pasifik bahkan dunia. Pers juga telah menjadi harapan bangsa untuk memediasi dan memecahkan persoalan di tengahtengah dinamika kehidupan berbangsa dan bernegara. Satria Naradha mengatakan, harapan besar masyarakat Indonesia terhadap penerbit pers untuk perbaikan bangsa, sangat cepat direspons oleh penerbit suratkabar I n d on e s i a . I a m e n e g a s k a n ,
tantangan kemerdekaan pers Indonesia dan masa depan pers Indonesia hendaknya jadi perhatian bersama penerbit suratkabar, Dewan Pers, masyarakat dan pemerintah. Dikatakan, interaksi hubungan yang positif antarkomponen masyarakat, pers, pemerintah dan antarmedia sangat diperlukan ke depan. Satria Naradha menegaskan, interdependensi media di era digital di Indonesia tidak akan mengancam kemerdekaan pers, namun akan mampu memperkokoh kemerdekaan pers karena tidak ada siapa pun yang bisa menghalangi kecepatan informasi dan kualitas informasi dalam era digital ini selama komponen pers memegang teguh komitmen sebagai pers perjuangan. Semalam, acara Kongres itu langsung memilih Ketua Umum. Dengan cara aklamasi, 200an orang peserta menyatakan sepakat memilih kembali Dahlan Iskan sebagai Ketua Umum untuk periode empat tahun berikutnya secara aklamasi. Kongres diikuti oleh utusan SPS dari seluruh Provinsi. Dari Sumatera Barat hadir H. Basril Djabar, Ismet Fanany MD, Sukri Umar, Darlis Sofyan dan Marah Suryanto. (h/met)
BPK Datang................................Sambungan dari Hal.1 DPKAD dan KPU tersebut,” kata Kapolres Payakumbuh AKBP S Erlangga, melalui Kapolsekta Payakumbuh AKP Eridal ketika dikonfirmasi Haluan, Selasa. Eridal mengatakan, selain arsip milik DPKAD, sekitar lima sampai enam karung arsip milik Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Limapuluh Kota yang disimpan di komplek eks kantor bupati juga dilaporkan ikut hilang. “Arsip KPU yang hilang itu terdiri dari sisa kertas suara dalam pilkada dan kertas-kertas lainnya. Arsip disimpan dalam sebuah
gudang yang letaknya tidak jauh dari gudang DPKAD,” ujar Eridal. Sampai kemarin, polisi belum bisa memastikan, kapan peristiwa pencurian arsip DPKAD dan KPU terjadi. “Itu masih dalam penyelidikan. Cuma sedikit yang kita sesali, sejak bulan April 2011, pihak KPU ataupun DPKAD, tidak pernah mengecek kondisi arsip yang disimpan dalam gudang. Kemudian, kondisi pengamanan di eks kantor bupati kurang ketat,” ujar Eridal. Dengan kondisi demikian, polisi sedikit kesulitan memastikan kapan aksi pencurian arsip dan dokumen
daerah itu terjadi. Perkiraan sementara, peristiwa ini murni pencurian biasa atau tidak ada indikasi lain. Walaupun demikian, polisi saat ini sedang mengawasi gerak-gerik dua orang yang dicurigai Sebagai pengingat, peristiwa hilangnya arsip KPU Limapuluh Kota, merupakan peristiwa yang sudah terjadi tiga kali berturut-turut. Sebelumnya, puluhan kotak suara yang terbuat dari aluminium juga hilang saat Pilkada 2010 berlangsung. Meski sudah berkali kemalingan belum ada peningkatan pengamanan di eks kantor bupati itu. (h/il)
Sepuluh Dokter ..........................Sambungan dari Hal.1 Ketua Jurusan Program Studi Jantung Fakultas Kedokteran (FK) Unand Dr Yerizal Karani menyebutkan, untuk mengatasinya dalam jangka panjang, FK Unand sejak Januari 2010 mendirikan program studi khusus jantung. “Ini bertujuan melahirkan dokterdokter yang khusus menangani penyakit jantung,” katanya. Saat ini sedang dididik 17 orang calon spesialis penyakit jantung dan pembuluh darah. Menurut Yerizal, mahasiswa ini berasal dari beragam daerah di Sumatera. Direncanakan, bila sudah tamat, ia akan disebar ke daerah asalnya, sehingga ditargetkan, di setiap daerah ada tenaga dokter khusus yang menagani penyakit jantung. Untuk itu, Sabtu (11/6), Pusat Jantung Regional (PJR) RS M.Djamil Padang bekerjasama dengan RS Medika BSD Tangerang dan Perki menyelenggarakan simposium cardiovascular disease di Hotel Pangeran. Menurut salah seorang panitia Dr Isral, acara ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dokter (praktek umum, puskesmas, dan rumah sakit) dalam penanganan penyakit jantung, baik dari segi pencegahan, pengobatan, maupun
rehabilitasinya. Tak tanggung-tanggung, dalam simposium ini, RS Medika BSD akan menurunkan langsung ahli jantung kenamaan Indonesia, Prof. DR. dr.Idrus Idham, SpJP (K), FIHA, FESC, FACC. Direktur PT. Kumpulan Perubatan Johor Medika (KPJM), Muhammad Badri Hussin didampingi Direktur RS Medika BSD, Dr. Syamsir Daili, Sp.A (K), ahli jantung Idham Idris dan marketing manager Yuhelmis Sienifa, S.Si, MM, MARS, pada kesempatan terpisah kepada Haluan di BSD pekan lalu, mengatakan simposium itu selain untuk memberi pengetahuan tentang penyakit jantung dan pembuluh darah secara menyeluruh termasuk pencegahannya, juga sekaligus untuk memperkenalkan keberadaan RS Medika BSD sebagai rumah sakit yang memiliki keunggulan di spesialis jantung kepada masyarakat luas di Sumatra Barat. “Kami tidak hanya mengedepankan perkenalan tentang RS Medika, tetapi lebih dari itu adalah ingin menjelaskan kepada masyarakat di Ranah Minang tentang penyakit jantung yang saat ini masih menjadi
pembunuh nomor satu di dunia,” kata Badri. Simposium itu dimulai dengan jajaran Pemda Sumatra Barat bersama para bupati dan walikota se sumatra Barat bersama jajarannya pula di Pangeran Beach Hotel pada Jumat (10/6) malam. Acara ini akan dibuka resmi oleh Gubernur Sumatra Barat Irwan Prayitno. Tentang RS Medika itu sendiri, Daili mengatakan bahwa sesungguhnya adalah adik kandung dari RS Selasih yang pernah berdiri di Jl. Khatib Sulaiman, Padang. Keberadaan RS Medika dioperasionalkan pada 7 Desember 2009. Karena terjadi gempa di Padang pada 2009 lalu sehingga RS Selasih terpaksa ditutup, maka seluruh pegawai dan tenaga medis yang ada di Selasih dipindahkan ke BSD untuk menangani RS Medika. Namun dalam konsep awalnya oleh KPJ, RS Medika sudah dirancang sebagai RS yang memiliki keunggulan di spesialis jantung. “Semua spesialisasi penyakit ada di sini, namun kita lebih menonjolkan keunggulan di bidang jantung,” kata Syamsir yang pernah menjadi Direktur RS. M. Djamil Padang ini (h/adk/sal)
Sumbar Raih ..............................Sambungan dari Hal.1 diterima Haluan Rabu (7/6) mengatakan, Presiden RI pada kesempatan itu meminta para Gubernur dan Bupati/Walikota mempunyai komitmen untuk mewujudkan Lingkungan Hidup yang baik. Dalam peringatan hari Lingkungan Hidup yang bertema “Hutan Penyangga Kehidupan” ini, SBY mengatakan, ada enam kebijakan yang harus ditindaklanjuti oleh pemerintah yaitu menjaga hutan primer, mencegah illegal loging, mencegah kerusakan dan menata lahan gambut, penghutanan kembali, menanggulangi kebakaran hutan, dan melakukan gerakan nasional penanaman pohon. Presiden SBY juga menegaskan perlu kebijakan khusus berupa peningkatan kerjasama dengan negara sahabat melalui program Reducing Emissions from Deforestation and Forest Degradation (REDD) dan penundaan izin baru tata kelola lahan gambut/hutan primer. Presiden menyadari kerusakan yang terjadi beberapa tahun yang lalu bukan hal yang mudah untuk memperbaiki, tetapi bukan juga tidak ada solusinya. “Beberapa solusi yang bisa kita tempuh yaitu melalui kerja keras dalam menyelamatkan lingkungan hidup dan mengubah gaya hidup agar lebih hemat dan lebih efisien. Selain itu negara dan pemerintah harus mempunyai kebijakan lingkungan
yang baik. Serius dalam menangani lingkungan dengan memberikan reward dan punishment. Didukung juga dengan Teknologi dan inovasi serta kerjasama yang efektif antar negara,” katanya. SLHD Keberhasilan Sumbar meraih penghargaan penyusunan Buku dan Analisis SLHD ini karena buku yang ditulis tim Bapedalda Sumbar dianggap telah mewakili standar layanan minimum informasi yang harus ada dalam SLHD. Standar tersebut meliputi informasi terkait dengan pencemaran air, udara, dan lingkungan hidup. “Sejak 2007 hingga tahun ini, alhamdulillah Sumbar selalu mendapat peringkat terbaik dalam SLHD ini. Namun sayang, meskipun sudah empat tahun berturut-turut mendapat penghargaan terbaik, informasi yang disajikan ini belum menjadi pegangan dalam mengambil kebijakan. Akibatnya masih banyak kegiatan sumber pencemaran atau kerusakan lingkungan yang belum mendapatkan pembinaan teknis,” ujar Asrizal. Sementara Kota Pariaman, meraih sertifikat Adipura mengungguli 13 kabupaten/kota yang diusulkan dengan masing mendapat piala dan sertifikat sebagai daerah yang bersih dan teduh (clean and green city) dan dianggap menerapkan prinsip yang bagus dalam mengelola lingkungan hidup (good environmental governance).
Seperti diberitakan sebelumnya, 6 kabupaten/kota dinyatakan lolos dalam Pemantauan I untuk dinilai sebagai peraih Adipura telah dilanjutkan dengan Pemantauan II yaitu Kota Pariaman, Kota Padang Panjang, Kota Payakumbuh, Kabupaten Tanah Datar, Kota Sawahlunto dan Kota Solok. Mereka yang peduli dengan lingkungan juga mendapatkan penghargaan berupa Kalpataru. Tahun ini Sumbar mendapatkan Kalpataru kategori Perintis Lingkungan yang diraih Maramis Asid dari Pasaman Barat. Tamatan STM ini memutuskan untuk bekerja di bidang linkungan tanpa bantuan pemerintah. Ia telah mempelopori penghijauan lahan kritis seluas 1500 hektare, penanaman 11.700 batang pohon, pembibitan, berbagai penyuluhan lingkungan hidup, penangkapan illegal logging dan aktifitas lingkungan hidup lainnya dengan biaya mandiri. Tak hanya untuk pemerintah, penghargaan pun diberikan kepada sekolah yang dianggap peduli dan berbudaya lingkungan. Tahun ini empat sekolah yaitu SDN 03 Alai Padang, SDN 13 Batu Gadang Indarung Padang, SDN 10 Sungai Sapih Padang dan MTsN Model Padang menyabot Piala Adiwiyata. Sementara untuk piagam Adiwiyata tahun ini diberikan pada SDN 13/ IV Koto Aur Malintang Kabupaten Padang Pariaman. (h/cw16/vie)
12
RABU, 8 JUNI 2011 M 6 RAJAB1432 H
13
RABU, 8 JUNI 2011 M / 6 RAJAB 1432 H
SIDANG KASUS PEMBUNUHAN MAHASISWI STKIP PGRI GUNUNG PANGILUN
Terdakwa Dilempar dengan Helm
PADANG, HALUAN — Sidang kasus pembunuhan mahasiswi STKIP PGRI Gunung Pangilun, Siska, di PN Padang, Selasa (7/6), panas, baik sebelum sidang dimulai maupun saat persidangan selesai digelar.
Selingkar Kota Terdakwa Cabul Divonis 5 Tahun PADANG, HALUAN — Terdakwa kasus tindak pidana pencabulan, Nanda Agustian (19), divonis oleh Majelis Hakim dengan hukuman 5 tahun penjara dikurangi masa tahanan selama penyidikan serta denda Rp 60 juta, di Pengadilan Negeri (PN) Padang, Selasa (7/6). Mendengar putusan yang dibacakan Hakim anggota Fahmiron, terdakwa hanya terlihat pasrah. Setelah berdiskusi dengan Penasihat Hukum (PH), Wilson Saputra, terdakwa Nanda menyatakan pikir-pikir dulu terhadap putusan vonis tersebut. Hakim Ketua Mukhtar, memberikan waktu selama satu minggu untuk keputusan banding. Pencabulan tersebut dilakukan terdakwa terhadap SW (17) sebanyak tiga kali. Pencabulan pertama dilakukan di kamar terdakwa di Simpang Gadut, depan mini market Singgalang pada bulan Juli 2010. Bulan Agustusnya perbuatan itu diulangi terdakwa tapi kali ini di WC warnet, masih di dekat rumah terdakwa. Aksi Nanda baru diketahui saat pencabulan ketiga kalinya pada Januari 2011. Saat itu, warga mendobrak WC warnet dan mendapati terdakwa Nanda sedang melakukan perbuatan cabul kepada SW. Terdakwa dan korban akhirnya dibawa warga ke rumah Ketua RT setempat.(h/dfl)
Seratusan massa yang sudah menanti sejak pagi, menyerbu dan melempar terdakwa, Ade Putra dengan helm. Untung petugas dari kejaksaan dapat mengamankan terdakwa. Saking panasnya, sidang yang beragenda mendengar keterangan saksi, molor hingga empat jam dari jadwal. Seharusnya, sidang dimulai pukul 09.00 WIB baru terlaksana pukul 13.00 WIB. Petugas dari kejaksaan, nyaris terpancing ketika massa yang marah terus menghujat dan melempar terdakwa yang pernah memacari korban sebelum dibunuh secara keji di Kalumbuk, Kecamatan Kuranji. Situasi panas itu cepat reda ketika sejumlah warga lainnya yang tampak disegani oleh pihak keluarga meminta massa tidak menyerang petugas kejaksaan. Kasi Pidum Kejari Padang Zulkardiman bahkan sempat meyakinkan massa bahwa pihaknya akan bekerja keras. "Kami tidak akan sia-sia pula untuk menuntut terdakwa supaya dihukum oleh pihak pengadilan setimpal dengan apa yang telah dilakukan terhadap korban Siska," kata Kasi Pidum Kejari Padang, Zulkardiman di hadapan keluarga korban. Tak lama berselang, petugas
DEFIL
DIGIRING — Dengan wajah pucat, terdakwa Ade Putra yang terlibat kasus pembunuhan mahasiswi STKIP PGRI, Siska digiring petugas kejaksaan menuju ruang persidangan di Pengadilan Negeri Padang, Selasa (7/6). kepolisian datang dan mengamankan lokasi. Sidang kedua yang dipimpin hakim ketua Mukhtar SH mendatangkan enam orang saksi. Keenam saksi tersebut, M. Nazir, ayah kandung Siska. Meza-
wati, tetangga terdakwa yang menemukan mayat korban di sungai kecil, Pincuran Tujuh, Kalumbuk. Nurlian, tetangga terdakwa yang sempat berkomunikasi dengan terdakwa usai
pembunuhan di Surau Tuo, Indah Navisa, teman kuliah korban, Irda Darmaneli, pacar lain terdakwa yang turut serta menjual cincin korban pasca pembunuhan, dan Hendra, pemilik toko emas tempat
Kandidat Ambil Formulir Pendaftaran Calon Ketua KNPI
PADANG, HALUAN — Kantor KNPI Sumbar di Komplek GOR Agus Salim Padang masih dingin. Belum ada tanda-tanda suhu memanas di kantor itu, karena hingga Selasa (7/6) kemarin, belum ada satupun calon kandidat Ketua KNPI Sumbar periode 2011-2014 yang mendaftar pada hari kedua jadwal pendaftaran tersebut. Yang ada cuma sejumlah calon kandidat yang hanya mengambil
formulir pendaftaran yang berangkap dua. Dalam satu rangkap formulir pendaftaran, ada 10 lembar isian yang wajib diisi calon kandidat, seperti formulir pendaftaran, lembaran surat pernyataan dari berbagai pendukung pemegang suara, hingga surat pernyataan siap berdomisili di Kota Padang ketika nantinya terpilih jadi ketua. Hingga pukul 18.00 WIB kemarin, tercatat 10 calon kandidat
yang mengambil formulir pendaftaran, diantaranya Nurkholis, Wirya Fansuri, Zaimul Bakri, Boiziardi AS, Yusak David, Ronni Haryanto, Nisfan Jumadil, Adib Al Fiqri, Hamdanus dan M Rifki. Namun belum jelas kapan kandidat itu mengembalikan formulir atau melakukan pendaftaran secara resmi. Yusak David, salah seorang calon kandidat yang mengambil formulir pendaftaran itu me-
ngatakan, dirinya termotivasi untuk bertarung dalam pemilihan Ketua KNPI Sumbar, demi pembaharuan dan pengembangan konsep kepemudaan di Sumbar. Kandidat Boiziardi AS juga menilai, pembaharuan kepemudaan perlu dilakukan, baik tingkat lokal maupun nasional. Menurutnya, kepemudaan saat ini harus mandiri dan tidak bergantung pada pemerintah (h/wan)
cincin korban dijual. Bahkan, saat persidangan sedang berlangsung, sempat terlontar kata-kata kotor dari massa yang menyaksikan jalannya persidangan. Hal ini terjadi setelah keterangan Hendra, bertentangan dengan saksi Irda. Sebelumnya, Irda mengaku kalau dia hanya ikut bersama terdakwa Ade Saputra ke toko emas tersebut. Kontras dengan keterangan Hendra bahwa Irdalah yang menjual langsung emas seberat 1,2 gram kepadanya. "Karena Irda sering bertransaksi emas dengan saya maka saya memang percaya saja ketika surat cincin yang dijual irda tersebut tidak ada," terangnya di depan majelis hakim. Emas yang merupakan milik korban Siska itu akhirnya dijual senilai Rp 200 ribu. Usai menjual emas tersebut, Irda dan ucok sepakat untuk menuju toko buku Gramedia. Namun di tengah perjalanan, Ucok mendapatkan telepon yang belakangan diketahui berisi pemberitahuan kalau penemuan mayat. Saat itu, Ucok tidak jadi ke Gramedia, dia membawa Irda ke tempat salah satu temannya di Mata Air. Tak selang berapa lama, giliran Irda mendapatkan telepon dari ibunya, mengabarkan kalau ditemukan mayat seorang perempuan di dekat rumah Ucok. Setelah sidang yang berlangsung hingga pukul 16.00 WIB, kericuhan nyaris terjadi lagi dan memburu terdakwa. Sayangnya, Ucok tak dibawa ke mobil tahanan yang sudah ditunggui massa, tapi ke mobil lain yang langsung meninggalkan PN Padang. Kekesalan mereka kemudian dilampiaskan kepada Irda. Untung petugas kepolisian dan petugas kejaksaan cepat berbalik ke ruang sidang dan situasi dapat diamankan.(h/dfl)
14
Padang
RABU, 8 JUNI 2011 M 6 RAJAB1432 H
Polresta
0751-22317
Damkar
0751-92113
DPRD
0751-690960
BPBD
0751-91547
Walikota
0751-92202
RSUD
0751-93550
SELINGKAR KOTA Diharapkan Efek Positif TdS PADANG, HALUAN — Ketua DPRD Zulherman berharap warga Kota Padang mendukung pelaksanaan Tour de Singkarak (TdS) 2011 untuk membangkitkan semangat dan menyampaikan kabar ke dunia luar, Padang sudah aman pasca gempa 2009. Ia berharap, pelaksanaan event tahunan ini juga dapat berpengaruh positif kepada masyarakat "Saya sangat mengharapkan sekali acara ini sukses dan berjalan aman, karena menyangkut citra Kota Padang," ujarnya.(h/ade)
Tim Independen Diharapkan Maksimal PADANG, HALUAN —Tim Independen pembangunan Pasar Inpres diharapkan dapat bekerja dengan hasil maksimal untuk kebaikan semua pihak. Harapan ini disampaikan Ketua dan anggota DPRD Padang Zulherman dan Jhon Roza Syaukani. Menurut Zulherman, tim independent dapat mengakomodir seluruh kepentingan pedagang yang selama ini banyak terjadi konflik. "Untuk itu, pedagang diharapkan bersabar agar tim independent dapat mengambil kebijakan yang berpihak pada masyarakat," tambahnya. Walau bagaimanapun, kata Sekretaris DPD Partai Demokrat Kota Padang ini, tim independent perlu mendapatkan dukungan dari masyarakat dalam bentuk masukan dan menyosialisasikan hasil kerjanya. Jhon Roza Syaukani juga mengatakan hal senada. Ia berharap hasil yang didapat tim independent hendaknya benar-benar berpihak kepada pedagang. (h/ade)
Rasio Orang Miskin 1:4 PADANG, HALUAN — Persoalan kemiskinan ternyata masih merupakan persoalan utama yang menjadi perhatian Pemko Padang. Dimana saat ini, dari hampir 900.000 jiwa warga Kota Padang, 25 persen diantaranya termasuk kategori miskin. Dengan kondisi tersebut, maka rasio orang miskin di Padang adalah 1:4. "Harus diakui, kemiskinan masih menjadi permasalahan sosial utama yang belum tuntas di Kota Padang," kata Wawako Padang, Mahyeldi Ansharullah saat mengekpos kondisi sosial masyarakat Kota Padang di hadapan tim PPSA XVII Lemhanas RI, kemarin. Untuk mengatasi persoalan tersebut, ada enam strategi yang dilakukan pemerintah untuk secepatnya mengentaskan kemiskinan di Kota Padang. Strategi tersebut adalah percepatan penanganan pascagempa, pengelolaan persoalan lingkungan hidup, perbaikan ekonomi masyarakat, perbaikan fisik lingkugan, perbaikan sosial budaya serta peningkatan fungsi pemerintahan.(h/ted)
Sinyal HP Selamatkan Korban Curanmor
PADANG, HALUAN — Korban pencurian sepeda motor di Pesisir Selatan, M.Natsir Anwar beruntung karena sepeda motornya berhasil ditemukan berkat petunjuk dari sinyal HP nya.
Walikota Terima Adiwiyata dari Presiden
Smartphone yang disimpan korban dalam jok sepeda motornya jenis Honda Beat BA 3845 GM memberi petunjuk sepeda motor itu tengah berada di kawasan Ulakkarang, Padang. Dari pengakuan korban kepada petugas di Mapolsek Padang Utara, korban mengaku sepeda motornya itu hilang saat di parkir di teras rumahnya di Pasar Taluk, Kenagarian Taluk, Kecematan Batang Kapas, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Senin (6/6) malam. Besoknya, Selasa (7/6) sekitar pukul 03.00 WIB, ia tak lagi menemukan sepeda motor matic warna Pink itu. “Saya langsung menghubungi keponakan yang saya bernama Rodmi untuk melacak posisi karena ada HP saya dalam jok motor itu,”kata Natsir. Dibantu petugas Telkomsel dan seorang anggota Polda Sumbar Aipda Adha Tawar, Rodmi melakukan pelacakan hingga siang. Terdeteksi sepeda motor tersebut berada di Padang dan sinyalnya menunjukkan titik di Ulakkarang, Kecamatan Padang Utara. Usut punya usut, ternyata terlacak sepeda motor itu berada di kawasan sekitar kampus Universitas Bung Hatta (UBH). Aipda Adha Tawar bersama Rodmi langsung mendekat dan mendapatkan sepeda motor tersebut. Dua pemuda yang diduga kuat melakukan pencurian, yakni “RN” (24), dan “WN” (23) yang juga berasal dari Pesisir Selatan diringkus, Selasa (7/6) sekitar pukul 12.00 WIB. Mereka digelandang ke Mapolsekta Padang Utara. “Setelah menangkap pelaku, saya langsung menyerahkannya ke Mapolsekta Padang Utara, karena kawasan penangkapan tersebut berada di kawasan Polsekta padang Utara,” ujar Adha. Kapolsek Padang Utara Kompol M Yudie Sulistiyo mengungkapkan, dari pengakuan kedua pelaku, sedikitnya dia telah mencuri empat unit sepeda motor di kawasan Pessel. Kemarin kedua pelaku telah diserahkan ke Polres Pessel, karena pelaku telah melakukan pencurian di wilayah hukum Polres Pessel. (h/nas)
PADANG, HALUAN — Peringatan Hari Lingkungan Hidup (LH) se-dunia, nampaknya membawa hoki bagi Kota Padang. Pada peringatan tahun ini, berarti telah enam tahun berturut-turut daerah di pesisir pantai ini menerima anugerah lingkungan hidup atau Adiwiyata yang diserahkan langsung Presiden Indonesia di Istana Negara Jakarta. Selain menerima anugerah Adiwiyata, dalam acara yang juga dihadiri Menteri Negara Lingkungan Hidup Prof. DR. Ir. Gusti Muhammad Hatta, MS dan para menteri dan pejabat tinggi negara lainnya, Kota Padang juga ditetapkan sebagai penulis terbaik nasional penyusunan buku Laporan Status Lingkungan Hidup
HARI INI, DORA DIRUJUK KE RSCM JAKARTA
Biaya Pengobatan Terkumpul Rp50 Juta
PADANG, HALUAN — Dora Indiyanti Trimurni (25) akan dirujuk ke RS Cipto Mangunkusumo Jakarta dari RS M. Djamil Padang hari ini, Rabu (8/6). Selama dirawat di RS M. Djamil, pengobatan Dora dibantu banyak donator. Menurut Humas M. Djamil, hingga pukul 13.00 WIB, telah terkumpul dana Rp50 juta. “Dana ini sepenuhnya akan dipergunakan untuk perawatan Dora,” katanya. Dana tersebut disimpan di Bank Nagari oleh salah seorang dosen yang dipercaya Dora. Mahasiswi Fakultas Hukum Universitas Bung Hatta (UBH) ini direncanakan berang-
kat pada pukul 08.40 WIB menggunakan pesawat Lion Air. Ia ditemani seorang dokter, seorang perawat spesialis, dan seorang anggota keluarga. Sampai di bandara Soekarno Hatta, Dora telah ditunggu oleh Tim Dompet Duafa Singgalang (DDS). Ketua DDS Sumbar Musfi Yendra menyebutkan, di Jakarta, Dora ditunggu oleh tim Layanan Cuma-Cuma DDS. “Selain itu, bantuan yang akan kita berikan terutama advokasi,” tuturnya. Menurut Masful, perawatan di RS Cipto Mangunkusumo tentu tidak sama dengan RS. M. Djamil Padang. Ada
PADANG TENGAH MALAM (BAGIAN 3)
Tolak Ajakan "Chek in" Tamu yang Baru Dikenal
MALAM TERUS gigilkan tubuh-tubuh. Musik saling berebut ruang suara. Tampak mobil pribadi berjejer di depan warung-warung berjejer sepanjang aliran sungai Batang Arau. Pemiliknya berada dalam warung-warung menikmati malam dan tuangan bir dari perempuan-perempuan yang setia melayani tamunya. Malam seperti milik para penikmat malam. Suara perempuan dari mic yang serakserak bunyinya terdengar sumbang. Tak pas antara nada dengan lagu. Perempuan itu mengaku bernama Mei. Usianya telah menginjak 20 tahun. Katanya, ia sudah hampir setahun menemani para peminum di warung kecil di pinggir Batang Arau itu. Telah sering pula pindah-pindah warung ke warung. Ia bekerja dari pukul 21.00-04.00 subuh. Kulitnya putih bersih. Rambut lurus rebounding dan dicat merah seperti bulu jagung. Selalu melempar senyum kepada yang menyapanya. Ramah. “Semua berasal dari tip-tip tetamu. Biasanya saya mendapat lebih dari itu pada malam Sabtu dan Minggu,” terang Mei sembari jemari mengambil rokok dan menyalakannya. Lalu ia berikan mic kepada teman saya seorang lagi. Jika tamu yang sedikit liar, Silvie dan Mei harus merelakan tubuhnya dipegang atau sekadar didekap saat menemani karaoke. “Biasanya hanya sebatas ini (ia memegang dada) tapi ada juga yang resek sampai ke sini (selangkang), ya mau gimana lagi,” katanya sambil melempar pandangan pada perahu dan tongkang yang merapat di sepanjang Batang Harau. Jika ada beberapa tamu yang mengajaknya kencan atau chek in ke hotel, Silvie sering menolak. “Saya tak mau sama orang yang belum saya kenal, setidaknya jangan kenal semalam aja deh,” tambahnya
ISTIMEWA
PENGHARGAAN — Walikota Padang Fauzi Bahar Terima penghargaan Adiwiyata dari Presiden SBY di Istana Negara, Selasa (7/6)
dengan satu cubitan pada teman saya yang mencoba mengajaknya berjalan ke luar warung. Kedua orang tuanya lahir di Padang, kakek –neneknya datang dari Pulau Nias, dulu, entah tahun berapa, akunya. Nadya, misalnya. Sejak usia 18 tahun ia telah melayani laki-laki. “Saya dulu di Matoari Lamo,” katanya. Namun, tempat itu tidak begitu menggiurkan dan kurang didatangi tamu karena pernah dilakukan razia. Sejak Matoari Lamo sepi dikunjungi, ia membuka warung di sepanjang Batang Harau bersama beberapa penyedia jasa karaoke lain. Sekarang, Nadya tidak lagi melayani laki-laki dalam berhubungan intim. “Saya ingin kalau saya suka aja. Anak buah saya kan udah ada. Jadi saya agak rileks dong, ‘pemain lama’ ..haha,” katanya sambil menyambar mic karaoke dari tangan teman saya. Malam terus menginspirasi para lelaki. Padang—sebuah kota menengah, yang mungkin bercita-cita menjadi metropolitan—seperti tak pernah tidur. Geliatnya pun memberi kemungkinan banyak pilihan bagi warganya. Seorang sopir taksi mendekati saya. Lalu menyapa dan menawarkan seorang wanita kepada saya. Ia layangkan pandangannya ke taksi yang ia bawa. “Itu ceweknya, Bang,” katanya kepada saya. Tetapi kami belum beranjak dari kursi di warung itu. Musik terus berdentum. Telah lewat pukul dua belas, pengunjung tampak bertambah ramai. Meja bundar yang disusun dengan empat atau lima kursi yang melingkari, semua telah penuh terisi. Jika Anda berada di dalam warung, dan pesan bir, Anda harus menghabiskan minuman itu ketika gelas telah atau belum sempat kosong. Perempuan yang mendampingi minum terus menuang minuman ke dalam gelas. Jika botol telah kosong, Anda tak memesan lagi, artinya anda siap pamit. (h/cw23/naz)
prosedur yang harus dilewati. “Agar Dora tidak terlantar karena urusan itu, kita persiapkan tim pendampingan,” sambungnya. Dr Rudi Arfian yang mendampingi Dora selama perjalan menyebutkan, kondisi Dora sehari sebelum keberangkatan, dengan melihat tekanan darahnya, masih normal. Untuk mencegah darah yang terus keluar dari pori-pori kepala, menurut Rudi, dipersiapkan alat injeksi untuk anti pendarahan. “Artinya, kemungkinan ia untuk naik pesawat dalam jangka waktu satu sampai dua jam, masih memungkinkan,” katanya.(h/adk)
Daerah (SLHD). "Adiwiyata diberikan atas prestasi yang direbut SDN.03 Alai Kecamatan Padang Utara dan MTsN Model Gunung Pangilun. Kedua sekolah merupakan penerima Adiwiyata tahun pertama dan merupakan satu-satunya sekolah di regional Sumatera yang meraihnya," kata Fauzi Bahar melalui telepon kepada Haluan, kemarin. Sementara itu SDN.10 Sungai Sapiah Kecamatan Kuranji dan SDN.13 Batu Gadang Kecamatan Lubuk Kilangan kata Fauzi Bahar adalah tahun kedua memperoleh sekolah Adiwiyata. Penghargaan yang diserahkan langsung Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono tersebut
jelas Fauzi Bahar adalah prestasi bagi seluruh pelajar, siswa, majelis guru, wali murid dan seluruh SKPD serta warga Kota Padang. "Atas nama kepala daerah, saya menyatakan kebanggaan yang sangat besar atas dedikasi warga sekolah yang meraih anugerah adiwiyata dalam menciptakan lingkungan yang hijau, bersih, asri dan nyaman," ucapnya. Sebelumnya Kota Padang juga telah memperoleh penghargaan Adiwiyata Mandiri dan nanti akan menjadi Adiwiyata pelopor yang diraih SMPN.24 Padang. Sebagaimana SDN 03 Alai dan MTsN Model Padang, juga merupakan sekolah Adiwiyata Mandiri satu-satunya di Regional Sumatera. (h/ted)
PSB Tergantung Hasil UN PADANG, HALUAN — Nilai Akhir (NA) Ujian Nasional (UN) ternyata belum sepenuhnya bisa menjadi acuan untuk dipergunakan melanjutkan pendidikan ke jenjang berikutnya. Pada Penerimaan Siswa Baru (PSB) online Kota Padang, panitia hanya memberlakukan hasil Ujian Nasional (UN) murni, bukan nilai akhir atau NA tersebut. PSB online Kota Padang sendiri dilaksanakan 1-4 Juli 2011. Sedangkan bagi calon siswa baru dari luar kota, bisa melakukan Pra Pendaftaran di SMKN 3 Padang tanggal 27-28 Juni 2011. Sementara pengumuman hasil PSB langsung dilaksanakan tanggal 5 Juli 2011.
“Yang sering diekspos atau penentuan lulus kemarin itu berdasarkan nilai akhir. Makanya, dari sekarang kita beritahukan kepada siswa calon siswa baru, pada PSB online nanti hanya memberlakukan nilai UN, bukan berdasarkan nilai NA,” kata Kepala Bidang Pendidikan Menengah Dinas Pendidikan Kota Padang, Gustiar Jamal kepada Haluan, Selasa (7/6). Dia meminta seluruh sekolah menyampaikan pemberlakuan nilai UN pada PSB online nanti. Sebab, hasil UN tahun ini berbeda dibandingkan tahun lalu. Dengan pemberlakuan sistem penilaian akhir 60:40 persen antara UN dengan US (Ujian Sekolah). (h/vid)
MATA PELAJARAN PANCASILA
Masih Dipandang Belum Perlu
PADANG,HALUAN — Gagasan akan dikembalikannya Pancasila sebagai satu mata pelajaran di sekolah ditolak beberapa tim pengajar Kota Padang di tengah merosotnya pemahaman nilainilai generasi penerus. Menurut mereka nilai-nilai Pancasila cukup dimasukkan ke dalam mata pelajaran yang sudah ada, terutama mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKN). Teladan dari lingkungan lebih berperan penting dalam menumbuhkan kembali nilai Pancasila kepada generasi muda. “Untuk saat ini memang ada karakter yang kurang ditekankan kepada siswa dalam pelajaran PKN. Namun untuk memisahkan pelajaran nilainilai Pancasila dalam satu mata pelajaran, saya rasa belum perlu, karena untuk saat ini saja mata pelajaran yang ada sudah menjadi beban bagi anak-anak
ini,”ujar Warsil, salah seorang guru PKN di SMA Pembangunan Padang. Menurut Warsil kurikulum dan silabus yang menekankan tentang nilai-nilai Pancasila memang masih sedikit. Saat ini mata pelajaran PKN lebih banyak membahas nilai dalam Undang-Undang, Konstitusi dan HAM saja. Dalam pembelajaranpun siswa lebih banyak mendapatkan teori yang jauh dari keilmuan mereka. Senada dengan Warsil, salah seorang guru lain, Almasri, juga menganggap bahwa nilai-nilai yang penting dalam Pancasila cukup diintegrasikan dalam beberapa mata pelajaran yang telah ada, tak hanya PKN. “Pembinaan karakter anakanak tidak cukup dengan tau teori saja. Pemahaman tentang nilai-nilai Pancasila bisa dimasukkan dalam setiap mata
pelajaran lain. Misalnya dalam pelajaran sejarah. Sejarah juga bisa mempersatukan generasi muda dengan nilai-nilai Pancasila, karena sejarah yang dilupakan otomatis akan mengurangi rasa cinta terhadap tanah air. Kalau hanya PKN, justru nilai murni PKN siswa saat ini tergolong rendah,”ujarnya. Menanggapi hal ini Ketua Program Studi PKN UNP, Heni Candra Gustina kepada Haluan mengakui bahwa pendidikan Pancasila yang diajarkan kepada siswa masih dalam tahap kognitif saja. Belum ada usaha pendidik untuk memberikan pemahaman atau implementasi pendidikan karakter dalam setiap pelajaran PKN. “Saat ini, nilai Pancasila yang terkandung dalam mata pelajaran PKN baru sekitar 30 persen. Selebihnya kurikulum PKN masih dititikberatkan kepada
teori hukum, Undang-Undang, Hak Asasi Manusia, dan Aturan Konstitusi. Kurikulum ini perlu diarahkan untuk memberi porsi lebih dalam mata pelajaran PKN,” jelas Heni. Terkait gagasan mata pelajaran Pancasila di sekolah, Heni juga berpendapat bahwa nilai Pancasila cukup dimasukkan kedalam mata pelajaran PKN, hanya saja silabus dan kurikulumnya perlu dibenahi. Selain itu, hal ini bisa juga dimasukkan ke dalam muatan lokal, karena pada dasarnya Pancasila adalah kristalisasi nilai-nilai budaya. Heni juga sependapat bahwa keteladanan adalah hal yang paling mendorong bangkitnya kembali nilai Pancasila. Tak hanya oleh pemimpin, namun juga dilingkungan terkeceil seperti keluarga melalui orang tua dan guru. (h/cw16)
Tiga Pengedar dan Pemakai Sabu Ditangkap
PADANG, HALUAN — Tiga tersangka pengedar dan pemakai narkoba jenis sabu dan ganja ditangkap oleh Tim Satuan Narkoba Polresta Padang di rumah salah satu tersangka di Jalan Hamka No 43, Air Tawar, Kecamatan Padang Utara, Senin (6/6) sekitar pukul 21.30 WIB. Ketiga tersangka sudah
menjadi target operasi (TO) tersebut masing-masing Al (30), Ry (31), dan In (49). Dari tangan ketiganya, petugas berhasil mengamankan barang bukti berupa dua paket kecil sabu, dua paket kecil ganja, dan alat hisap sabu. Kasat Narkoba Polresta Padang AKP Yuli Kurnianto kemarin (7/6) mengatakan, mereka ini sudah empat bulan
menjadi TO polisi. Padahal In ini sudah ditangkap sebelumnya, namun dari tangan tersangka ini petugas tidak ditemukan barang bukti. Kemudian In sendiri merupakan residivis pada kasus yang sama. “Di rumah In tersebut, barang bukti lainnya yang kita temukan adalah tiga buah korek api gas warna hijau,
kuning dan biru, satu buah pirek, satu buah sendok sabu dan satu timbangan kecil elektronik,” kata Yuli. Saat ini, ketiga pelaku ditahan di Polresta Padang untuk dimintai keterangan, agar jaringan mereka ini bisa terungkap. Sedangkan barang buktinya sudah diamankan, ungkapnya. (h/nas)
Sijunjung Lansek Manih
RABU, 8 JUNI 2011 M 6 RAJAB1432 H
Pemkab Siapkan Lahan Transmigrasi
Lingkar 20 Nagari Lunasi PBB SIJUNJUNG, HALUAN-Meski batas akhir pembayaran Pajak Bumi Bangunan (PBB) berakhir 30 September mendatang, ternyata sudah ada nagari di Kabupaten Sijunjung yang telah melunasi pajaktersebut. Dari data yang dihimpun dari Dinas Pengelola Keuangan Daerah (DPKD) Sijunjung, sedikitnya ada 20 nagari yang telah melunasi PBB.”Hingga akhir Mei ini, ada 20 nagari yang telah melunasi PBB,” kata Kepala DPKD Hasmizon didampingi Kepala Bidang Pendapatan Effendi Nur d iruang kerjanya, Senin (6/6 Nagari tercepat melunasi PBB berada di wilayah Kecamatan Sumpur Kudus, Tanjung Gadang, Koto VII, Kamang Baru, IV Nagari dan Kecamatan Sijunjung. Di Kecamatan Sumpur Kudus, ada sembilan nagari yang telah lunas PBB, masing-masing Nagari Kumanis, Tanjung Bonai Aur, Tanjung Bonai Aur Selatan, Tamparungo, Tanjung Labuah, Sumpur Kudus, Sumpur Kudus Selatan, Silantai dan Nagari Mangganti. Kemudian di Kecamatan Tanjung Gadang, yakni Nagari Sibakur, Taratak Baru, Langki dan Tanjung Gadang. Kecamatan Koto VII, Nagari Padang Laweh, Guguak dan Bukit Bual.Selanjutnya di Kecamatan Kamang Baru, Nagari Tanjung Kaliang dan Nagari Padang Tarok. Sementara Kecamatan Sijunjung, yakni Nagari Paru, dan Kecamatan IV Nagari, Nagari Koto Tuo. Sementara, di Kecamatan Kupitan dan Lubuak Tarok, hingga akhir Mei ini belum satupun nagari yang melunasi PBB. Namun demikian, Effendi Nur optimis nagari-nagari yang berada di wilayah kecamatan tersebut dan nagari lainnya akan segera melunasi sebelum batas akhir pembayaran PBB.Lebih lanjut dikatakan, realisasi penerimaan PBB, hingga akhir Mei sebesar Rp358.791.387 dari Rp929.924.145 beban target yang ditetapkan tahun 2011. (h/azn)
SIJUNJUNG, HALUAN- Hari ini rencananya Pemkab Sijunjung menandatangani kerja sama dengan Pemkab Magelang dan Sleman di bidang transmigrasi
38 Murid TPQ Khatam Alquran SIJUNJUNG, HALUAN-Sebanyak 38 santri Taman Pendidikan Alquran (TPQ) Masjid Al Furqon, Perumahan Salasah Indah Muaro Sijunjung mengikuti khatam alquran, Minggu (5/ 6).Prosesi khatam perdana itu terlihat unik layaknya pemuka agama. Para santri pun dirias dengan mengenakan pakaian seorang ustad yang memakai surban dililitkan di kepala dan kerudung bagi kaum perempuan. Selain itu juga yang lebih menarik lagi adalah hiasan yang berwarna warni yang melilit di leher mereka. Acara yang dihadiri Kepala Bagian Kesra SetdakabAmri Suza, Kabid Inforkom Ruswan dan undangan lainnya mendapat sambutan dari warga perumanas yang mayoritas dihuni para pegawai Pemkab Sijunjung ini. Terlebih lagi para orang tua santri turut bangga atas kesuksesan anak mereka dalam menguasai lantunan kitab suci Alquran. “Kita berharap, TPQ Masjid Al Furqan ini dicontoh oleh TPQ/ TPSQ yang ada di Kabupaten Sijunjung,” kata Amri Suza, usai mendengar para santri melantunkan ayat suci Alquran. Menurutnya, pendidikan Alquran ini sangatlah penting sekali guna memberantas buta aksara alquran. Untuk itu perlu kerjasama semua pihak untuk kelangsungan pendidikan alquranDia juga meminta, bagi santri yang telah khatam untuk tetap membaca dan mempelajari kembali. Sebab, pedoman hidup umat Islam adalah Alquran.Sementara ketua panitia pelaksana Indra Putra menjelaskan, TPQ Masjid Al Furqon Salasah Indah saat ini memiliki 135 orang santri.Sebanyak, 65 orang merupakan santri tingkat Iqra, dan 75 orang santri tingkat alquran dengan lima tenaga pengajar.(h/azn)
AZNELDI
SAMBUT-Dua anak Nagari Mundam Sakti, Kecamatan IV Nagari menunjukkan kebolehannya menari payung saat menyambut tamu yang datang ke nagari mereka
SIJUNJUNG, HALUAN-Dinas Pariwisata Seni Budaya Pemuda dan Olahraga (Parsenibudpora) Sijunjung bekerja sama dengan Badan Pelestraian Adat Budaya Kerajaan Jambu Lipo menggelar napak tilas budaya rajo manjalang rantau. Alek pertama ini rencananya akan digelar, Kamis (9/6) hingga satu bulan ke depan dengan menelusuri tiga kabupaten, yakin Kabupaten Sijunjung, Dharmasraya dan Solok Selatan. “Ketiga daerah ini dulunya merupakan daerah kekuasaan Rajo Jambu Lipo yang berkedudukan di Jambu Lipo Lubuak Tarok. Untuk memulihkan
kembali tali silaturahim yang terputus selama ini, kita bekerjasama dengan Badan Pelestarian Adat dan Budaya Kerajaan Jambu Lipo, mencoba mengadakan napak tilas budaya, mudahmudahan kegiatan ini membawa makna yang dalam terhadap kelestarian sejarah dan budaya masa lampau,” kata panitia pelaksana Paldi Muhendra. Kegiatan ini juga untuk memperkenalkan sejarah masa lampau kepada generasi muda, dan sekaligus menghidupkan kembali nilai-nilai budaya di tengah-tengah masyarakat. “Dan yang tak kalah pentingnya, dari kegiatan napak tilas ini kita harapkan akan tumbuh semangat
TOYOTA INTERCOM Dapatkan
READY STOCK TERIOS : DP 20 Jutaan XENIA : DP 15 Jutaan LUXIO : DP 20 Jutaan GRANDMAX MB : DP 13 Jutaan GRANDMAX PU : DP 11 Jutaan
Discount
menarik dengan DP 14jt Grand Livina 18jt MARCH
PAKET HEMAT TOYOTA
AVANZA INNOVA YARIS RUSH FORTUNER VIOS
TDP 25 Jt TDP 30 Jt TDP 26 Jt TDP 42 Jt TDP 87 Jt TDP 77 Jt
ANGS 3,6 Jtan ANGS 5,2 Jtan ANGS 4,6 Jtan ANGS 4,6 Jtan ANGS 8,8 Jtan ANGS 4,7 Jtan
BOY
Hubungi
081266848474,081977572200 PAKET TOYOTA AVANZA E AVANZA G AVANZA S YARIS J INNOVA RUSH Hubungi
791
DP 32.270.200 DP 35.713.500 DP. 38.518.200 DP. 43.295.300 DP. 43.808.300 DP. 45.609.700
TOYOTA INTERCOM Avanza E TDP 32.510.000 Angsrn 3.130.000 Avanza G TDP 36.077.000 Angsrn 3.477.000 Avanza S TDP 38.699.000 Angsrn 3.739.000 Rush G TDP 45.834.000 Angsrn 4.454.000 Inova J TDP 44.078.000 Angsrn 4.278.000 Yaris J TDP 43.578.000 Angsrn 4.228.000
READY STOCK TDP
DAN MELAYANI
TDP
13 jt
TUKAR TAMBAH
17 jt
HUB :
661
RULLY
0813 88 67 88 96
KOBE
08126738957, 0751 - 7859913
EDY SOEMANTO
- Pick Up - Roalvan - Karimun - Splash - APV Arena - Swift - SX 4 - Grand Vitara
8 Jtaan 13 Jtaan 14 Jtaan 19 Jtaan 9 Jtaan 14 Jtaan 21 Jtaan 23 Jtaan
GRGASUTRIS AN AN
PERTAMA
Proses Cepat, Data Bisa Dijemput, Menerima Tukar Tambah Hubungi Segera : SUARDI,SE
0813 6319 8611
Avanza E TDP 32.510.000 Angsrn 3.130.000 Avanza G TDP 36.077.000 Angsrn 3.477.000 Avanza S TDP 38.699.000 Angsrn 3.739.000 Rush G TDP 45.834.000 Angsrn 4.454.000 Inova J TDP 44.078.000 Angsrn 4.278.000 Yaris J TDP 43.578.000 Angsrn 4.228.000
AGUS FERDI,SE 08126617893, 0751-7800306
PAKET TOYOTA AV E AV G AV S AVANZA E AV G AV S Hubungi
DP 26.038.000 DP 28.884.000 DP. 30.662.000 DP. 32.510.000 DP. 36.077.000 DP. 38.699.000
Padang
ANGS 3.838.000 ANGS 4.269.000 ANGS 4.547.000 ANGS 3.130.000 ANGS 3.477.000 ANGS 3.739.000
ALJUFRI
081374991979 / 0751 7855179
PROTON DP mulai dari
Way of Life! Padang
ANGS 3.242.600 ANGS 3.597.200 ANGS 3.886.000 ANGS 4.377.900 ANGS 4.430.700 ANGS 4.616.200
HP 0812 670 84384. Flexi 0751 782 4219
Padang
Avanza E TDP 32.510.000 Angsrn 3.130.000 Avanza G TDP 36.077.000 Angsrn 3.477.000 Avanza S TDP 38.699.000 Angsrn 3.739.000 Rush G TDP 45.834.000 Angsrn 4.454.000 Inova J TDP 44.078.000 Angsrn 4.278.000 Yaris J TDP 43.578.000 Angsrn 4.228.000
Hubungi : Bag. Penjualan : DONI SAPUTRA,SE
HP. 08126712726 / FLEXI 0751 7872220
NEW SAVVY DP 22 Jt an EXORA DP 25 Jt an % NEW PERSONA DP 20 Jt an GEM 2 DP 19 Jt an GRATIS ANGSURAN
15
BISA TUKAR TAMBAH & DATA BISA DIJEMPUT HUB
PERTAMA
081266022119 ROHANDA 085274100757 660
AVANZA G INNOVA RUSH FORTUNER YARIS
Panther Smart ahun 2010, Warna Hitam, Plat BA, Harga 185 jt. No. HP. 0852 6381 5997 669
DP DP DP DP DP
25jtan 30jtan 31jtan 87jtan 36jtan
ANGS ANGS ANGS ANGS ANGS
4,2jtan 5,5jtan 5,4jtan 8,8jtan 4,9jtan
UNIT TERSEDIA / TANPA INDEN HUBUNGI : FAULY BUDIMAN (PAUL) HP. 081266131200 / (0751) 7708751
Hub :
Xenia Terios Luxio Grand Max PU Grand Max MB Sirion
TDP 15 Jt an TDP 20 Jt an TDP 14 Jt an TDP 10 Jt an TDP 10 Jt an TDP 20 Jt an
081266115060
HONDA GAJAH MOTOR TDP 23 Jt TDP 25 Jt TDP 55 Jt TDP 69 Jt TDP 57 Jt TDP 30 Jt
Jazz LG Jazz RS City Civic CR-V Honda Freed
Angs/bln 6,2 Jt an Angs/bln 6,6 Jt an Angs/bln 7,5 Jt an Angs/bln 9,5 Jt an Angs/bln 11 Jt an Angs/bln 7,8 Jt an
Unit Tersedia, Tanpa Inden, Proses Mudah / Mobil Langsung Keluar Hub : Flexi : 7861997 081374359920, 081947429930
IKRAR
ASTRA DAIHATSU READY STOCK Xenia Terios Luxio Grand Max PU
TDP 15 Jt an TDP 20 Jt an TDP 14 Jt an TDP 9 Jt an
A AN
Dapatkan CASH BACK 12 Jt* * atau DP 0%
081363358095 0751 - 7858838
MOBIL DIJUAL Panther Smart
T
ahun 2010, Warna Hitam, Plat BA, Harga 185 jt. No. HP. 0852 6381 5997 668
READY STOCK : Dump Truck Bak Kayu
Box
Hubungi : MUHAMMAD
085376452725
Hardtop
CABANG PADANG
ahun 1977, Warna Kuning, Plat BA, Harga 85 jt. No. HP. 0852 6381 5997 670
XENIA 1.0 XENIA 1.3 TERIOS LUXIO GM MINIBUS PICK UP 1.3 PICK UP 1.5 BLIND VAN
PAKET JUJUR & BENAR
Astra - Daihatsu Cicilan 3 Jt an Cicilan 3 Jt an Cicilan 3 Jt an Cicilan 2 Jt an
DP. 17.182.000 CICILAN 3.352.000 DP. 18.339.000 CICILAN 3.585.000 DP. 19.695.000 CICILAN 4.175.000 DP. 18.030.000 CICILAN 3.895.000 DP. 16.250.000 CICILAN 3.322.000 DP. 11.780.000 CICILAN 2.415.000 DP. 12.000.000 CICILAN 2.539.000 DP. 13.175.000 CICILAN 2.752.000
Hubungi :
AFRI CAPELLA
790
081374262156 0751-7963967
Padang
Avanza E TDP 32.510.000 Angsrn 3.130.000 Avanza G TDP 36.077.000 Angsrn 3.477.000 Avanza S TDP 38.699.000 Angsrn 3.739.000 Rush G TDP 45.834.000 Angsrn 4.454.000 Inova J TDP 44.078.000 Angsrn 4.278.000 Yaris J TDP 43.578.000 Angsrn 4.228.000
Hubungi : Bag. Penjualan : DONI SAPUTRA,SE
HP. 08126712726 / FLEXI 0751 7872220
Sinar Motor
Jl. Jhoni Anwar No.12Telp. (0751) 782525, 081266062283, 081807257680 - Nissan Terano 03, Warna Hitam - Avanza G Pulang DP - BMW 90 318i - Kijang Th. 90, Warna Hijau - Espas 05, Warna Biru
Nissan XTrail Th.09, Hitam. Honda CRV Th.03, Silver. Avanza G VVTi Th.08, Hitam. Avanza G VVTi Th. 07, Hitam. Honda Jazz VTech Sporty Th. 08, Silverstone. Toyota Great Th. 93, Abu-abu. Hyundai Atoz GLS Th.05, Silver. L 300 PU Th. 04, Coklat. L 300 PU Th. 05, Coklat. Espass PU Th.03, Hitam. Suzuki Baleno Th. 02, Hitam. Feroza SE Th.95, Merah. KIA Visto Th.00, Kuning
PT. CAPELLA MEDAN
Hub : IBSI Dapatkan Cash Back s/d 20 jt, ++ 085263620821 Service sampai 081947999627 " PUAS " 0751-9773334
DP MURAH
ARSA MOTOR
MOBIL DIJUAL
DP 15 Jt an DP 20 Jt an DP 14 Jt an DP 9 Jt an
MAU TRUK
Jl. Alai Timur No. 41D Telp. (0751) 7871300, Fax. (0751) 41428 Ampang Padang 0751 - 7836900, 08126607454, 08126615167
VHINO 081363646799
XENIA TERIOS LUXIO GRAN MAX
KOMPLEK BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG Telp. (0751) 4488700 - 703, Fax. (0751) 4488704 Email Divisi Iklan : iklan_haluan@yahoo.com
JUAL - BELI MOBIL BARU DAN BEKAS TERIMA TUKAR TAMBAH, CASH & KREDIT
Dapatkan CASH BACK 12 Jt* * atau DP 0%
* Hub Bag Penjualan : *
T
Pasang Iklan Anda disini ...
MUKHLIS 0751 - 8200228
ASTRA DAIHATSU READY STOCK
Tanah Galo, Muaro Sangir, Sungai Ponuoh, Gasiang, Talantam, Dusun Tonga, Batu Kadunduang, Abai Sangir dan menuju Bidar Alam untuk selanjutnya kembali ke Jambu Lipo.Pada malam hari peserta rencananya akan disuguhi pertunjukan kesenian anak nagari di setiap daerah tujuan Kerajaan Jambu Lipo yang berkedudukan di Jambu Lipo Kecamatan Lubuak Tarok berdiri sekitar abad 10 masehi. Kerajaan ini dikepalai oleh Rajo Tigo Selo, yakni Rajo Alam dengan gelar Bagindo Tan Ameh, Rajo Ibadat dengan gelar Maha Rajo Indo dan Rajo Adat dengan gelar Bagindo Tan Putih.(h/azn)
DAIHATSU
PAKET AWAL TAHUN
MOBIL DIJUAL
T
Bonus Accesories Proses Cepat & Mudah Kredit Bisa 5 Thn Data Bisa Dijemput Cash Back s.d 12 Jt-an
805
TOYOTA
Hub : IRWANTO 081363971759 0751-9806143
797
081267299779 / 081535418543, 0751 - 7853943
dan jiwa nasionalisme,” harapnya. Napak tilas itu akan diawali dengan pelepasan rombongan dari Istano Kalambu Suto dengan menelusuri 27 daerah yang terdapat Sijunjung, Dharmasraya dan Solok Selatan. Di Sijunjung sendiri akan menelusuri daerah Kampung Dalam, Buluah Kasok, Sibakur, Lubuak Tolang, Langki. Sementara di Dharmasraya melewati daerah Sirao, Lubuk Karak, Silago, Banai, Padang Hilalang, Lubuak Labu, Bukit Durian Kubangan, Ampang Kuranji, Durian Simpai, dan Koto Baru. Sedangkan di Solok Selatan diantaranya Pulau Panjang, Batu Gajah,
Otomotif
Smart
Rp. 20.000,- / terbit
HUB :: RENU Barang Ready Stock* Hub
“Insya Allah, Rabu kita akan menandatangani MoU dengan dua kabupaten di Yogyakarta di bidang transmigrasi,” ujar Bupati Sijunjung Yuswir Arifrin didampingi Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nizam Ul Mulukn di ruang kerjanya, Senin (6/6).Kerjasama itu juga akan dilakukan dengan Kabupaten Klaten dan Bayolali. Kerjasama dengan Klaten dan Boyolaliakan dilakukan di Kementrian Tenaga Kerja dan Transmigrasi. Pemkab sudah menyiapkan lahan untuk para transmigrasi yang akan masuk ke kabupaten ini. Lahan yang disiapkan untuk permukiman transmigari baru (PTB), yakni di Padang Tarok Kecamatan Kamang Baru. Saat ini sebut Nizam, proses pembebasan lahan sudah masuk dalam tahap penetapan tata batas. “Saat ini penetapan tata batas sedang berlangsung. Insya Allah menjelang akhir tahun ini, proses tender pembangunan satuan pemukiman satu (SP1) sudah bisa dimulai,” jelasnya. Pada 2012 mendatang Sijunjung akan 300 KK transmigran. Sbanyak 100 KK berasal dari Pulau Jawa, 150 KK berasal dari korban gempa Sumatera Barat dan 50 KK merupakan pemilik ulayat.(h/azn)
Napak Tilas Rajo Jambu Lipo Lewati Tiga Kabupaten
Iklan Baris
PROSES CEPAT & MELAYANI TUKAR TAMBAH
15
ANUGRAH JAYA MOTOR Jl. S. Parman No. 168 HP. 0813 6325 0959, (0751) 982 6889
Honda CRV Th.2007 2400CC (Silver Stone) Honda Jazz Th.2004 IDSi Warna Biru Nissan Terano S2 Th.2004 Warna Hitam Avanza 2010 Tipe G Warna Merah Maron Avanza 2008 Akhir Tipe G Warna Hitam Honda CRV Th. 08 Avanza tipe G Th. 04,05,08,10 Fortuner Diesel Th.2009 Wrna Hitam
HP. 0812 66 005258 684
16
Kota Pariaman
RABU, 8 JUNI 2011 M 6 RAJAB1432 H
Sabiduak Sadayuang
Pasar Cubadak Air Dibenahi
Lingkar BBI Kembangkan Bibit Lele
PARIAMAN, HALUAN—Empat kios baru, dan satu los sepanjang 20 meter di Pasar Cubadak Air, Pariaman Utara dibangun untuk lebih menggeliatkan perekonomian masyarakat, dan meningkatkan aktivitas pedagang.
PARIAMAN, HALUAN — Balai Benih Ikan (BBI) Kota Pariaman terus kembangkan bibit lele, menyusul pangsa pasar yang terbuka terhadap permintaan lele, baik di luar Kota Pariaman maupun dalam kota. “Bibit lele yang dikembangkan diharapkan mampu mengisi pangsa pasar di luar Kota Pariaman seperti Batam, Pasaman Barat, dan Maninjau,” papar Kepala UPT BBI Kota Pariaman Fajri. Untuk Batam 100 ribu ekor per bulan, Pasaman Barat 500 ribu ekor per bulan, Maninjau 500 ribu ekor per bulan, Sungai Geringging 100 ribu ekor per bulan, Tiku 100 ribu ekor per bulan, Kampung Dalam 100 ribu ekor per bulan, dan Dharmasraya 300 ribu ekor per bulan. Untuk kota Pariaman sendiri, katanya kebutuhan bibit lele sebesar 500 ribu ekor per bulan. Guna memenuhi kebutuhan pasar, UPT BBI memberikan pembinaan kepada Unit Pembenihan Rakyat (UPR) dalam bentuk home to home service, dimana petugas datang langsung k etempat UPR malah induk lele yang mau melahirkan dapat dipinjamkan. Untuk saat ini di Kota Pariaman sudah ada 20 UPR yang fokus pada pembibitan lele, masing-masing UPR mampu menghasilkan bibit lele lebih kurang 200 ribu ekor per bulan. “Bibit lele yang dikembangkan merupakan komoditas lele dumbo dan lele sangkuriang,” tuturnya. (ant)
Pemko Usulkan 279 Formasi CPNS PARIAMAN, HALUAN — Pemko tahun 2011 mengusulkan pengangkatan 279 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) ke Badan Kepegawaian Negara (BKN) dan Menteri Aparatur Negara (Menpan). Kepala Kepala Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Pariaman Khaidir mengatakan, usulan tersebut telah disampaikan kepada BKN dan Menpan pada Maret 2011, dan kemungkinan akan di balas padan Agustus tahun ini. “Dari sejumlah usulan tersebut, tenaga teknis kita usulkan sebanyak 233 orang dan tenaga kesehatan sebanyak 19 orang, sedangkan untuk guru diusulkan hanya 27 orang,” kata Khaidir. Pada tahun ini katanya, khusus untuk tenaga guru pihaknya hanya mengusulkan untuk guru SD dan SMK. Sedangkan untuk tenaga guru SLTA dan SLTP tidak diusulkan karena jumlah guru pada sekolah tersebut sudah melebihi dari jumlah yang dibutuhkan. Pihaknya berharap dari sejumlah formasi yang diusulkan tersebut, BKN dan Menpan dapat menyetujui. Ia juga menegaskan, pada tahun 2011 tidak ada pengangkatan dari jalur honorer. Sedangkan untuk penerimaan bagi tamatan SMA, pihaknya masih menunggu keputusan dari BKN, disediakannya atau tidak formasi tersebut. (ant)
net
RAMAI-Suasana Pantai Gandoriah di Pariaman yang selalu diramaikan pengunjung di akhir pekan dan hari libur
yang jelas pembangunan pasar jangan sampai menjadi sengketa, karena tujuan pembangunan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Tahun ini Pemko menyediakan dana Rp1 miliar lebih untuk pembangunan pasar, namun keberadaan pasar yang banyak jumlahnya, tentu rehab atau pembangunan fisiknya dapat dilakukan secara bertahapterhadap pasar-pasar tersebut. Selain Pasar Cubadak Aia, pasar produksipun dilakukan pembenahandengan membangun los lepas dua unit. Keberadaan los ini untuk mendukung kegiatan pasar tersebut dari terminal Bus Jati Pariaman. Selain pembangunan los juga dibangun pagar di pasar tersebut. Sementara pasar Pariaman pun di lakukan perbaikan.(h/tri)
Pariaman Raih Sertifikat Adipura PARIAMAN, HALUAN—Kota Pariaman meraih penghargaan Sertifikat Adipura untuk kota kategori kecil. Kepala bahagian Humas Setdako Pariaman, Jafreki mengatakan, informasi keberhasilan Kota Pariaman mendapatkan Sertifikat Adipura diperoleh dari Kementerian Lingkungan Hidup RI melalui Surat No. B-4087/
Dep-IV/LH/06/2011, tentang pemberitahuan kabupaten/kota yang mendapat penghargaan Sertifikat Adipura Tahun 20102011. Sertifikat Adipura juga diberikan kepada 24 kota/kabupaten di Indonesia, di antaranya Kota Kupang (kota kategori Sedang), Kota Mataram (kota kategori sedang), Kota Garut
(kota kabupoten kategori kecil), Kota Siak (kota kabupaten kategori kecil) dan Kota Singaraja (kota kabupaten kategori kecil). “Sertifikat Adipura ini diserahkan Menteri Lingkungan Hidup Gusti Muhammad Hatta, Selasa (7/6) di gedung Balai Kartini Jakarta kepada masingmasing kepala daerah atau yang mewakili dalam rangkaian acara
peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia,” kata Jafreki. Pencapaian prestasi bidang lingkungan hidup itu, tidak hanya menjadi kebanggaan pemerintah kota semata, tetapi merupakan kebanggaan seluruh masyarakat Kota Pariaman. Keberhasilan yang dicapai tidak bisa dilepaskan dari peran serta dan partisipasi aktif semua
pihak dalam menjaga kebersihan lingkungan. Untuk ini, Walikota Pariaman mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak, terutama kepada masyarakat yang telah ikut menjaga kebersihan lingkungan. Ke depan, tentunya prestasi ini bisa ditingkatkan, jika sekarang sertifikat, tahun depan pialanya yang akan diperoleh.(h/tri)
Pasar Karan Aur Belum Berfungsi
FKS Sosialisasikan Hidup Sehat
trisnaldi
PARIAMAN, HALUAN — Forum Kota Sehat (FKS) Kota Pariaman melakukan sosialisasi kota sehat, di Kantor Camat Pariaman Timur. Kegiatan yang difasiltasi Dinas Kesehatan Kota Pariaman itu diikuti 65 peserta yang berasal dari kepala desa, Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM), bidan desa dan masyarakat se-Kecamatan Pariaman Timur. Ketua FKS Kota Pariaman Edison TRD mengatakan, sosialisasi ini bertujuan memberikan pengetahuan dan untuk membangun kesadaran semua lapisan masyarakat, tentang pentingnya membangun kota sehat. “Setelah kita lakukan sosialisasi ini nanti kita akan membentuk forum komunikasi desa/kelurahan sehat di tingkat kecamatan, sebagaiman yang sudah kita bentuk di Kecamatan Pariaman Utara, Pariaman Selatan dan Pariaman Tengah,” katanya. Pihaknya sudah membentuk 10 desa binaan yang tersebar di kecamatan-kecamatan di Kota Pariaman namun untuk kecamatan Pariaman Timur belum ada. Dengan diadakan sosialisasi ini akan terbentuk kelompok kerja (POKJA) di tingkat desa/kelurahan yang nantinya akan mengembangkan kepada masyarakat, dan desa/ kelurahan yang ada di kecamatan-kecamatan. “Mudahan-mudahan masyarakat lebih memahami hidup sehat setelah kita lakukan sosialisasi ini,” harapnya. Sementara itu Camat Pariaman Timur Mardial mengungkapkan pihaknya sudah memulai melakukan kegiatan seperti gerak jantung sehat, Posyandu, dasawisma yang mengarah kepada masyarakat kota sehat. Dengan terbentuknya forum komunikasi desa/kelurahan sehat di Kecamatan Pariaman Timur ini, nanti pihaknya akan meningkatkan lagi kegitan-kegiatan menuju kota sehat.(ant)
“Pembangunan tersebut memanfaatkan APBD tahun 2011 sebesar Rp413 juta lebih. Pasar Tradisional Cubadak Aia, termasuk salah satu pasar penyangga yang ada di Kota Pariaman yang perlu lebih digeliatkan kembali”, kata Kepala Dinas Koperasi Perdagangan (Koperindag) Sumiramis, Senin (6/6). Keberadaan pasar tradisional di Kota Pariaman cukup banyak, hampir tiap kecamatan ada, namun jumlahnya bervariasi. Pemerintah kota terus memantau kegiatan pasar yang ada tersebut dan bagi yang kurang eksis akan dievaluasi untuk solusi terbaik dalam meningkatkan perekonomian melalui aktivitas pasar. Pembangunan pasar kata Sumiramis, bisa dalam bentuk rehab dan bisa pula dalam bentuk pembangunan baru. Tapi
SEBANYAK 217 murid MDA dari 13 Madrasah Diniyah Awaliyah (MDA) di Pariaman Selatan melaksanakan acara wisuda bersama di MTs Muhamadiyah Kurai Taji.
13 MDA Gelar Wisuda
PARIAMAN, HALUAN—Sebanyak 13 Madrasah Diniyah Awaliyah (MDA) di Kecamatan Pariaman Selatan melaksanakan wisuda secara bersama, Sabtu (4/6). Kegiatan dilaksanakan di MTs Muhamadiyah Kurai Taji, dan dihadiri Walikota Pariaman diwakili Sekda Armen, Ketua MUI Jauhar Muiz, Kepala Kantor Kemenag yang diwakili M Nur, dan Camat Pariaman Selatan Yusrizal, serta para kepala MDA. Kegiatan wisuda bersama diikuti 217 murid MDA, diawali dengan pawai yang dikoordinir Kantor Kemenag Kota Pariaman Walikota Pariaman dalam kesempatan itu minta agar pelaksanaan MDA bisa terus ditingkatkan ke depan. Peningkatan tersebut hendaknya sejalan dengan program Pemko yang mewajibkan setiap generasi muda pandai baca tulis Alqur’an sebagaimana diatur Perda Nomor 6 Tahun 2009 tentang baca tulis alquran. “Wujud dari pelaksanaan Perda itudiharapkan tahun ini sudah mulai tampak, yaitu dengan meningkatnya jumlah anak-anak yang belajar Alqur’an,” jelas Armen. Meski sudah mulai menunjukkan peningkatan, pemerintah akan mempertegas program wajib pandai baca tulis Alquran melalui Dinas Pendidikan Pemuda Kota Pariaman, sehingga dalam penerimaan siswa baru SLTP dan SLTA sederajat, benar-benar menerapkan persyaratan ijazah MDA.
“Pemerintah kota sangat berterima kasih kepada Kantor Kemenag dan jajarannya yang telah melakukan pembinaan terhadap MDA, sehingga kecintaan terhadap Alquran bagi generasi penerus semakin tinggi,” sebutnya. Sementara Ketua Penyelenggara Wisuda Bersama Nofriadi dalam sambutannya menyampaikan keluhan sehubungan dengan berkurangnya jumlah wisudawan. Penurunan ini disebabkan dengan adanya bocoran informasi dalam penerimaan siswa baru SLTP dan SLTA sederajat tidak dipersyaratkan perlunya ijazah MDA oleh pihak sekolah. Hal lainnya yang juga dikeluhkan adalah berkurangnya prestasi MDA Pariaman Selatan dalam pelaksanaan MTQ. Pada kesempatan yang sama, Ketua MUI Kota Pariaman. Jauhar Muiz menjelaskan manfaat pelaksanaan MDA, dan penanaman ilmu agama kepada generasi muda sangat besar, terutama dalam mengatasi kenakalan remaja. Hal ini dilihat dengan tidak adanya kejadian tawuran antar MDA. Sementara tawuran antar sekolah umum kerap terjadi. Ini adalah bukti ilmu keagamaan bisa menekan kenakalan. “Untuk itulah dalam upaya meningkatkan akhlak dan moral generasi muda melalui pelaksanaan pendidikan MDA dari dini terus dipelihara, dan menjadi perhatian kita bersama,” kata Jauhar Muiz. (h/tri)
PARIAMAN, HALUAN—Pembangunan pasar ikan higenis di Karan Aua telah menghabiskan dana Rp517 juta dari DAK tahun 2010, namun hingga kini belum berfungsi. Bangunan permanen tersebut sejak Desember 2010 telah sunyi dari hiruk-pikuk pekerja, secara kasat mata, bangunan tampak belum selesai 100 persen. Kondisi bangunan kini mulai menyedihkan, atap viber berwarna kebiru-biruan mulai lepas satupersatu. Sedangkan bagian teras depan dengan lantai pavingblok, sudah ada yang terbongkar,fisik bangunan, seperti tak terurus. Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Kota Pariaman, Yanrilesa mengatakan, pembangunan pasar
itubelum selesai seratus persen. “Masih ada yang perlu dibenahi, di antaranya meja-meja tempat penjualan ikan yang belum bersih, saluran air pembuang yang perlu dibuat. Memang kondisinya baru selesai 93 persen, dan kekurangan itu akan dikerjakan melalui dana perubahan tahun ini,” kata Yanri Soal atap yang lepas dari pasangannya itu akibat diterjang badai beberapa waktu lalu, dan gedung masih dalam tanggung jawab dinas, dan belum diserahkan kepada masyarakat. “Pasar ikan akan dioperasionalkan awal tahun 2012, ketika pembangunan fisik gedung benarbenar selesai 100 persen,” kata Yanri.(h/tri).
SEBAHAGIAN kondisi atap pasar ikan higenis Karan Aua di Kota Pariaman yang belum dimanfaatkan, namun sudah mulai tampak memprihatinkan, karena satu persatu atap bangunan sudah terlepas trisnaldi
Kantor Lembaga Keagamaan Diresmikan PARIAMAN, HALUAN—Walikota Pariaman Mukhlis R meresmikan kantor bersama Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), Badan Penasehat Pembinaan dan Pelestarian Perkawinan (BP4), Badan Hisab Rukyat (BHR) dan Lembaga Pengembangan Pendidikan Keagamaan Masyarkat (LPPKM) serta Biro Travel As Salam di Kantor Biro Travel As- Salam, Jalan Imam Bonjol Cimparuah Pariaman, Sabtu (4/6). Peresmian kantor bersama itu ditandai dengan penyerahan izin
usaha pendirian Biro Travel AsSalam oleh walikota kepada Pimpinan Biro Travel Etna Marta. Acara ini disaksikan Kepala Kantor Kemenag Kota Pariaman, diwakili Kasi Urusan Agama Islam, Fitrison Effendi, Pimpinan Kantor dan Tokoh Agama serta Calon Jemaah Haji Kota Pariaman Tahun 2011. Mukhlis R dalam sambutannya mengatakan, dengan berdirinya kantor bersama ini berarti sudah ada kepastian bagi masyarakat untuk berkonsultasi dalam berbagai
masalah, yang berkaitan dengan kerukunan umat beragama, kenyamanan dan ketentraman rumah tangga, dan ketetapan waktu hisab rukyat, serta urusan kemaslahatan lainnya, termasuk urusan pelayanan perjalanan haji dan umrah. “Dari lima kantor yang diresmikan, sebenarnya ada yang sudah terbentuk organisasinya sejak tahun 2010, tapi kantornya baru ada sekarang. Dengan peresmian ini, tentunya masyarakat sudah bisa memanfaatkan dengan seluasluasnya,” ucap Wako.
Diingatkan juga, setiap kantor yang memiliki tugas pokok dan fungsi berbeda, agar dapat menjalankan tugas dengan sebaikbaiknya. Jangan ada lagi keresahankeresahan di tengah masyarakat, seperti pertikaian pendapat dalam menafsirkan putusan tentang keagamaan, hisab untuk puasa atau salat Idul Fitri dan masalah-masalah kerukunan rumah tangga. Selain itu, dengan berdirinya Travel As-Salam yang melayani urusan perjalanan haji khusus dan umrah, jelas akan mempermudah
pelayanan bagi masyarakat Kota Pariaman yang berniat untuk ke tanah suci, sekaligus membantu memberikan kejelasan-kejelasan kepada CJH sebelum berangkat ke tanah suci. Keberadaan kantor-kantor tersebut sangat penting dan hal ini juga sudah menjalankan sebagian dari urusan pemerintah dalam meningkatkan kemakmuran, kerukunan dan ketentraman masyarakat di Kota Pariaman. Oleh sebab itu, Pemko Pariaman akan terus berusaha menga-
dakan pembinaan dan membantu berdasarkan kemampuan keuangan daerah, agar lembaga ini dapat berjalan lancar. Sedangkan Fetrison Effendi menjelaskan, masing-masing kantor yang diresmikan akan dipimpin oleh seorang kepala kantor. Kantor FKUB dipimpin H. M. Nasirman, Kantor BP4 dipimpin Indra Jaya, Kantor BHR dipimpin Zulkifli Zaharman dan Kantor LPPKM dipimpin Mukhlis. R serta Biro Travel As-Salam dipimpin Etna Marta.(h/tri)
Sumatera Barat Lintas Sumbar Wali Nagari Jangan Asal Keluarkan SKAU Kayu DHARMASRAYA, HALUAN — Bupati Dharmasraya Adi Gunawan meminta walinagari tidak asal mengeluarkan Surat Keterangan Asal Usul (SKAU) kayu, agar tak berbenturan dengan aturan hukum. “Pelaksanaan peraturan ini bertumpu di tangan walinagari, karena walinagari yang akan mengontrol pengelolaan dan peredaran kayu, dengan wewenangnya mengeluarkan SKAU kayu,” kata Adi, Selasa (7/6), di Pulau Punjung. Bupati telah mengeluarkan Peraturan Bupati Nomor 27 tahun 2011, tentang tata cara pemanfaatan hasil hutan kayu yang berasal dari hutan hak dan lahan masyarakat. Perbup tersebut dikeluarkan untuk mendukung ekonomi masyarakat dari hasil hutan hak dan lahan masyarakat. (h/fma)
SELASA, 7 JUNI 2011 M 5 RAJAB1432 H
TAHUN AJARAN BARU
Sekolah tak Boleh Bebani Siswa Miskin
PADANG, HALUAN — Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Sumatera Barat meminta kepada sekolah yang ada di daerah ini untuk tidak membebani siswa yang kurang mampu dengan berbagai pungutan pada proses penerimaan siswa pada tahun ajaran baru.
Alumni SMAN 1 Lubuk Sikaping akan Reuni LUBUK SIKAPING, HALUAN — Alumni SMAN 1 Lubuk Sikaping, sebagai sekolah tertua di Kabupaten Pasaman, akan mengadakan reuni besar pada bulan Syawal 1432 H nanti. Seluruh angkatan dan alumni yang saat ini telah tersebar di seantaro negeri dijadwalkan akan hadir. Ketua Panitia Reuni Akbar Anwir Salam, kemarin, mengatakan, pada reuni akbar pertama itu juga akan dilakukan pemilihan Ketua Alumni SMAN 1 Lubuk Sikaping. Ditambahkan Anwir Salam yang juga Kadis Sosnaker Pasaman itu, panitia telah dibentuk tinggal lagi persiapan dan perencanaan. (h/tos)
NET
CAGAR BUDAYA — Masjid Raya Syekh Burhanuddin di Padang Pariaman, ini merupakan salah satu cagar budaya yang sempat runtuh akibat peristiwa gempa tanggal 30 September 2009 lalu.
Mahasiswa IPB PKL di Tanah Datar BATUSANGKAR, HALUAN — Sebanyak 10 orang mahasiswa IPB (Institut Pertanian Bogor) jurusan Eco Wisata tingkat akhir menggelar Seminar Perencanaan Nagari Wisata di Aula Eksekutif Kantor Bupati Tanah Datar, Selasa (7/6). Tampak pada seminar tersebut, seluruh mahasiswa IPB ini mengenakan pakaian adat nagari tempat mereka melakukan kegiatan Praktek Kerja Lapangan (PKL). Menurut dosen pembimbing mereka Tutut Sunarminto, tujuan dilakukan penelitian Tanah Datar ini adalah karena banyaknya potensi wisata dan budaya yang dimiliki oleh Luhak Nan Tuo, sehingga selama lebih kurang 3 bulan
17
mahasiswa tersebut ditempatkan di nagari yang mempunyai potensi wisata di Tanah Datar. “Keanekaragaman budaya, sumber hayati serta keeksotisan daerah di Tanah Datar ini membuat tujuan penelitian ini mengarah ke Tanah Datar yang sangat besar memiliki potensi budaya wisata dan alamnya, hanya butuh sedikit sentuhan agar betul betul menjadi wisata alam yang menasional,” ujar Tutut didampingi dosen pembimbing Ricky Avenvora. Dalam seminar mahasiswa IPB jurusan Eco Wisata ini dihadiri Assisten II Muzwar, Kadis Budparpora Alfian
Jamrah, kepala SKPD terkait, Wali Nagari yang menampung mahasiswa PKL serta dua orang dosen pembimbing. Pada kesempatan ini, Muzwar mengatakan Pemerintah Daerah Tanah Datar sangat mendukung kegiatan penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa tersebut sehingga nantinya secara tak langsung mampu mempromosikan pariwisata, budaya dan adat yang ada di Luhak Nan Tuo ini. “Hasil kajian penelitian mahasiswa ini akan kita jadikan suatu rencana strategis pemerintah dalam pengembangan pariwisata yang akan datang,” tambah Muzwar. (h/doy)
“Memasuki tahun ajaran baru, pihak sekolah diminta tidak membebani berbagai pungutan kepada siswa yang kurang mampu saat proses pendaftaran, agar mereka tetap bisa melanjutkan pendidikan,” kata Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Sumbar Syamsul Rizal di Padang, Selasa (7/6). Dikatakannya, jangan sampai ada siswa yang tidak bisa melanjutkan sekolah karena terkendala biaya mengingat pendidikan adalah tanggung jawab bersama semua kalangan. “Jika memang ada sekolah yang akan memungut biaya saat penerimaan siswa baru terlebih dahulu harus mendapat izin ke-
pada daerah setempat,” lanjut dia. Ia mengakui ada sekolah yang belum memiliki sarana dan prasarana yang memadai sehingga memungut sumbangan kepada orang tua siswa dalam proses penerimaan murid baru. “Namun sumbangan tersebut sedapat mungkin jangan sampai membebani dan diusahakan diterapkan subsidi silang, dimana bagi siswa yang tidak mampu akan ditanggulangi oleh orang tua murid yang memiliki kecukupan,” kata dia. Selain itu, Pemerintah Sumbar juga telah mengalokasikan beasiswa bagi 180 ribu pelajar mulai dari tinggkat SDSMA yang bersumber dari APBD. (ant)
Anggaran Proporsional Bisa Turunkan Semangat Pemekaran PADANG, HALUAN — Pemberian anggaran secara proporsional, dinilai anggota Komisi I DPRD Sumbar Liswandi, dapat menekan keinginan masyarakat untuk memekarkan nagari. Alasannya, keinginan memekarkan nagari tersebut, tidak lain beranjak dari ketidakseimbangan pembangunan di nagari. Antara korong sebagai pusat nagari dengan korong lain
yang tidak menjadi pusat pemerintahaan nagari. Semuanya berujung dari ketersediaan anggaran, yang tidak proporsional dengan kondisi nagari. “Misalnya, ada satu nagari yang jumlah penduduknya hanya 1.500 orang, sementara ada nagari lain yang jumlah penduduknya mencapai 450 ribu orang dan luas nagari sangat besar. Dari sisi anggaran, keduanya sama-sama mendapat dana Rp1 miliar. Jika dilihat luas dan jumlah penduduk, tentu ada ketidakseimbangan. Kondisi seperti inilah yang terjadi di Sumbar,” katanya. Keinginan memekarkan nagari juga didorong oleh rencana pemerintah mengalokasikan anggaran pembangunan untuk nagari, yakni sebesar Rp1 miliar. Dari satu sisi memang sangat bagus untuk pembangunan nagari, namun di sisi lain punya dampak luas terhadap adat dan budaya minang. “Dari aspek pembangunan sangat baik, tapi adat dan budaya akan kena dampaknya. Contohnya, nagari yang biasanya punya penghulu basa satu orang, ditambah perangkatnya. Ketika nagari menjadi dua, kemungkinan besar akan ada lagi penghulu atau datuk yang muncul. Sebab adat itu berlaku salingka nagari, karena ada satu nagari baru, maka didaulat juga
ninik mamak atau penghulu di nagari baru itu. Artinya cenderung menimbulkan konflik adat salingkat nagari, terutama untuk pemangku adat,” katanya. Agar tidak ada konflik di kemudian hari, maka pemberlakuan khusus juga harus ada untuk nagari di Sumbar. Seperti pemberlakukan dalam pemberian anggaran pusat untuk daerah, yang dilakukan secara proporsional. Hal senada juga disampaikan Bachtul, anggota Komisi III DPRD Sumbar. Menurutnya, jika pemekaran nagari terus terjadi, secara tidak langsung ada keinginan kembali pada masa desa, cuma namanya saja yang berbeda. “Nagari itu kan punya adat yang berlaku di salingka nagari. Luas daerahnya juga berdasarkan adat di nagari. Jika dibatasi secara administrasi lagi, tentu berdampak pada pepatah adaik balaku salingka nagari tadi,” ujarnya. Ia mengharapkan, semangat memekarkan nagari dikaji secara mendalam dan jangan hanya tertuju pada anggaran semata. “Daerah itu sudah bersusah payah kembali pada nagari dari desa. Kenapa harus dimekarkan lagi, sebaiknya pembangunan dilakukan secara merata. Jika merata, dengan sendirinya keinginan itu akan hilang,” tuturnya. (h/rud)
18
Sumatera Barat
RABU, 8 JUNI 2011 M 6 RAJAB1432 H
Lima Petani Payakumbuh “Tampil” di Iven Nasional
Lintas Dharmasraya akan Terapkan Kawasan Tanpa Asap Rokok DHARMASRAYA, HALUAN — Pemkab Dharmasraya akan menerapkan pula kawasan tanpa asap rokok sesuai yang telah diatur Undang-Undang No 36 tahun 2009. Kawasan yang bebas rokok tersebut meliputi fasilitas pelayanan kesehatan, tempat proses belajar mengajar, tempat anak bermain, tempat ibadah, angkutan umum, tempat bekerja dan tempat-tempat umum lainnya. Sesuai amanah Undang-undang No 36 tahun 2009 tersebut, pada pasal 116 dinyatakan, pemerintah wajib menetapkan kawasan tanpa rokok di wilayahnya. Untuk tahap awal Pemkab Dharmasraya akan mengeluarkan Peraturan Bupati tentang kawasan tanpa rokok di tiga tatanan, fasilitas pelayanan kesehatan, tempat belajar mengajar dan di tempat bekerja atau perkantoran. Bupati Adi Gunawan, Senin (7/6), di Pulau Punjung, mengimbau, di setiap kantor agar disiapkan tempat merokok yang jauh dari orang banyak dan berhubungan langsung dengan udara bebas. “Tidak ada jarak aman agar bebas dari asap rokok. Kita punya hak untuk untuk bebas dari risiko asap rokok orang lain, untuk itu pemerintah wajib melindungi warganya dari dampak buruk akibat asap rokok,” ujar Adi. (h/fma)
PAYAKUMBUH, HALUAN — Lima orang petani unggul dari Payakumbuh akan mengikuti Pekan Nasional Tani Nelayan XIII di Desa Perjiwa, Kecamatan Tenggarong Seberang, Kabupaten Kutai Kertanegara (Kukar), Provinsi Kalimantan Timur 18-23 Juni mendatang. Kelima petani tersebut, yaitu Joni Saputra (Ketua KTNA Payakumbuh), Saiful (Peternak yang mengembangkan bio gas), Dasril (Kelompok Perikanan), Yulizarti (Kelompok tanaman hias), dan Sahrul Yondri (petani penemu cabai kopai).
Kabid Tanaman Pangan dan Holtikultura Syahril mendampingi Kepala Dinas Pertanian Payakumbuh Benny Warlis, Selasa(7/6), mengatakan, lima orang petani yang diikutkan dalam Pentas Tani ini adalah petani yang dinilai memiliki
keunggulan di bidangnya masingmasing. Dilanjutkan Syahril, banyak kegiatan yang akan dilakukan dan diikuti petani di Penas Tani XII nanti, di antaranya kepemimpinan dan kemandirian kontak tani nelayan, kemitraan usaha dan jaringan informasi agribisnis, pengembangan teknologi dan kemandirian energi ramah lingkungan, pengembangan wirausaha dan kesadaran lingkungan, sinkronisasi program pembangunan pertanian, perikanan dan kehutanan serta kesekretariatan.
Dalam kesempatan tersebut, Josrizal berpesan, agar peserta dari Payakumbuh benar-benar serius mengikuti kegiatan. “Kesempatan untuk menimba ilmu seperti ini tidak setiap saat didapatkan, karena itu petani diharapkan memanfaatkan momen ini dengan sebaikbaiknya,” kata Josrizal. Rombongan dari Payakumbuh nantinya akan dipimpin oleh Kepala Dinas Pertanian Benny Warlis sebagai peninjau. Rombongan ini nantinya bergabung dengan KTNA Sumbar dan Dinas terkait lainnya. (h/il)
Jalan Lingkar Batu Palano Belum Tersentuh Perbaikan
PWI Pasaman Siapkan Kandidat Calon Ketua PWI Sumbar LUBUK SIKAPING, HALUAN — Pemilihan Ketua Umum PWI Cabang Sumatera Barat, semakin santer dan hangat dibicarakan di berbagai daerah di Sumbar, termasuk di Kabupaten Pasaman. PWI Perwakilan Pasaman juga akan mengusung kandidat calon ketua yang berasal dari PWI Perwakilan Pasaman pada Konfercab PWI Sumbar 13 Juni nanti. Ketua PWI Pewakilan Pasaman Rismainaldi kepada Haluan , Selasa (7/6), di Lubuk Sikaping, mengatakan, kandidat calon ketua dari daerah tentu tidak akan kalah saing dibandingkan kandidat calon ketua dari Padang. “Kita bukannya tidak mempercayai calon ketua lainnya dari Padang sebagai basis wartawan di Sumatera Barat. Daerah tentunya berhak pula mencalonkan kandidatnya,” kata Rismainaldi. Ketika disinggung siapa calon dari daerah yang diusung oleh PWI Perwakilan Pasaman, Rismainaldi menyebutkan, sosok Atos Indria sangat tepat untuk memimpin PWI Cabang Sumbar periode 2011-2016, yang saat ini adalah pengurus PWI Perwakilan Pasaman yang memiliki sejumlah prestasi dan sangat dekat dengan kalangan atas maupun bawah. (h/ndi)
“Dari kegiatan ini diharapkan petani kita mendapatkan ilmu yang nantinya dapat disebarluaskan pada petani lain di Payakumbuh. Kita berharap para petani yang pergi ini nantinya mampu membawa kemajuan pada sektor pertanian di Payakumbuh setelah dari sana,” kata Syahril. Kemarin siang, Selasa(7/6), anggota rombongan petani yang akan mengikuti Penas Tani tersebut diterima oleh walikota Payakumbuh Josrizal Zain didampingi Sekdako Irwandi di ruangan walikota.
SKYSCRAPERCITY
RINDANG — Sesudut kawasan pusat Kota Batusangkar, Kabupaten Tanah Datar yang terlihat bersih, rapi dan rindang diteduhi pohon pelindung.
SOLOK, HALUAN — Jalan lingkar Jorong Batu Palano Nagari Selayo Kecamatan Kubung Kabupaten Solok sampai batas Kota Solok di Rimbo Barantai Tanah Garam makin hancur dan sulit dilewati kendaraan. Dari pantauan di lapangan, terlihat jalan sepanjang sekitar 1 km itu, hampir tak ada lagi aspal kulitnya. Semua sudah terkelupas dan yang tinggal hanya batu-batu bercampur tanah dan kerikil. Selain banyak aspal yang terkelupas oleh air, juga dihiasi lubang-lubang besar di badan jalan. Jalan yang terletak bagian barat Nagari Selayo itu, pernah diaspal tahun 70 an lalu. Saat usianya sekarang dapat dibayangkan kondisi jalan sudah
kembali ke dasar semula. Padahal jalan itu merupakan urat nadi perekonomian masyarakat dan juga merupakan jalan alternatif. “Seingat kami, jalan di Jorong Batu Palano itu diaspal tahun 70 an, setelah itu sampai sekarang tidak diperbaiki lagi. Jangankan diaspal ulang, pemeliharaan saja tidak pernah dilakukan pemerintah Kabupaten Solok,” ujar Uwan, pemuka masyarakat Jorong Batu Palano, beberapa waktu lalu. Wakil Bupati Solok Desra Ediwan yang ditanya Haluan usai pembukaan livestock expo di lapangan Merdeka Solok Jumat (3/6) mengakui jalan lingkar di Jorong Batu Palano sudah hancur.(h/alf)
Padang Panjang Pusat Studi Banding Sumbar Pilot Project Pengembangan Coop Mart Kesehatan dan Pendidikan banding ke kota ini, untuk mempelajari pelayanan SMS Centre yang sudah diterapkan di Padang Panjang sejak tahun 2010. Melalui SMS centre yang didirikan itu, masyarakat dapat menyampaikan berbagai keluhan dan harapan kepada Pemda terkait pelaksanaan pelayanan dan pembangungan. SMS centre cukup besar faedahnya, dengan adanya pesan itu, semua permasalahan di tengah masyarakat dan yang tidak diketahui dapat menjadi masukan ke pemda, sepanjang saran itu kostruktif dan benar
PADANG PANJANG, HALUAN — Kota Padang Panjang menjadi rujukan pelaksanaan program kesehatan dan pendidikan. Di bulan Juni 2011 ini saja, Padang Panjang akan dikunjungi 3 pemerintah daerah, yaitu Pemda Sangihe, Manado dan Mihahasa. Mereka akan mempelajari juga sukses pendidikan bernuansa Islami di Kota Padang Panjang. Di samping itu, Lembaga Pusat Telaah dan Informasi Regional (PATTIRO) Jakarta juga sudah mengirim permohonan untuk melakukan studi
BUKA TIAP HARI Jam 08.00-22.00 WIB HARI MINGGU/BESAR TETAP BUKA Hp. 081374058709 atau sms aja Pasti dibalas
PENGOBATAN
ORIENTAL MEDICINE BP. DR.TM. MUHAMMAD,NSR,HS
benar untuk kepentingan masyarakat, walikota dan wakil walikota segera memberikan respon mengatasi berbagai persoalan di tengah masyarakat. Kabag Humas Pemko Padang Panjang Ampera Salim menjawab Haluan di ruang kerjanya, kemarin, mengatakan, berbagai kunjungan studi banding itu untuk mempelajari sistem pelayanan kesehatan gratis. “Mereka datang juga melakukan studi banding kota sehat, kota tertib rokok,” kata Ampera Salim. (h/one)
ALAMAT PRAKTEK: Jl. Pasar Baru II No. 49 A RT.02 RW.II Kel. Kampung Jao Kec. Padang Barat-padang ( Jl. Ratulangi +50M dari Radio Arbes FM)
MENGOBATI SEGALA MACAM JENIS PENYAKIT LUAR DALAM, BARU LAMA MAUPUN KRONIS Kami mengobati segala macam/jenis penyakit dengan menggunakan bantuan terapi Timur-Barat dan Ramuan Obat Alami yang telah dipakai hampir seluruh bangsa di dunia. Bahkan kini telah diuji oleh pakar/Ahli secara klinis terbukti aman,ampuh, manjur mujarab serta tidak menimbulkan efek samping sama sekali!!!!. Anda menderita penyakit yang tertulis di daftar atau tidak disini segeralah ke alamat kami !!! Isyaallah kami siap membantu dan menunggu kedatangan Anda. Kulit muka anda keriput ???Kami juga menyediakan ramuan kecantikan (Obat Awet Muda) Air muka anda bisa terlihat lebih muda puluhan tahun dari usia sebenarnya. Kami juga kerjasama dengan Prof. DR. Hembing Wijaya Kusuma dan Prof. DR. Nurdin Ibrahim dalam meramu (meracik) ramuan-ramuan kami sangatlah profesional (berpengalaman)
UNTUK UMUM AWET MUDA LUMPUH/STROKE KURAP PANU BELUM PUNYA ANAK DARAH KOTOR KENCING MANIS LEKEUMINIA TUMOR/KANKER ALERGI GONDOK/POLIP GANGGUAN SARAF HERNIA/T.BOROK STRESS/GELISAH MAAG/ULU HATI TELAPAK KAKI TANGAN BAU BADAN/MULUT BERKERINGAT JERAWAT/BISUL KANKER PAYUDARA MATA KATARAK/RABUN
HUB: HP 081374058709 VARISES/A. URAT PLEK HITAM DI WAJAH SEX DINGIN LK/PR AYAN/EPILEPSI KULIT BELANG PILEK MENAHUN INGIN GEMUK/LANGSING AMBIEN/WASIR SAKIT GIGI K.BATU/GINJAL
ASTHMA/S.NAFAS TBC BATUK DARAH SYPILIS/R.SINGA RHEUMATIK/ENCOK LIVER/S.KUNING DARAH T/RENDAH AMANDEL JANTUNG KORONER EXIM/GATAL-GATAL BATUK DARAH
PARU BOCOR TELINGA BERAIR TELINGA BERNANAH LEPRA/KUSTA KEPALA SAKIT SUSAH TIDUR DIARE/DISENTRI SEMBELIT/SINUSITUS MIMISAN DLL
Ingat!!! Jangan salah pilih, pengobat alternative Oriental Medicine, kalau ragu-ragu boleh dicoba-coba dulu, kalau berkhasiat baru berobat. Biaya obata hanya Rp. 1000,- semacam obat untuk sekali minimum!!!(Paling Mahal Dari Rp 5.000,- sampai Rp. 15.000,- Perhari minum obat) Pemeriksaan dan konsultasi di kenakan biaya Rp. 10.000,- atau boleh juga semampu anda kecuali Khusus pria/wanita dan penyakit parah/kronis lainya tapi boleh juga negonego. Kami juga menyediakan Ramuan obat sendiri tidak perlu menunggu lama obat langsung tersedia!!!
KHUSUS PRIA
Impoten/lemah syahwat (syahwat mati bisa hidup kembali) memperbesar zakar/alat vital, mani encer, dll) semua penyakit lama, parah, kronis, menahun
KHUSUS WANITA
Memperbesar/memperindah Payudara, merapatkan vagina, (bisa seperti perawan lagi) Pektay, keputihan, terlambat bulan, dll. Semua penyakit lama, parah, kronis, menahun
Sebenarnya separah apapun penyakit yang kita derita ada obatnya, sebab zat yang menurunkan penyakit juga menurunkan obatnya. Hanya kita sajalah tempatnya lalai dan lemah, tidak yakin, malas berobatg, ragu-ragu,, tidak sabar ingin cepat-cepat sembuh dan lainya. Lihat dan bacalah sejarah dari mulai manusia pertama diciptakan sampai dengan setengah dan satu abad yang lalu. Penduduk seluruh dunia belum mengenal obatobat campuran kimia, tapi selalu menggunakan obat-obat ramuan alami. Orang sehat-sehat, kuat-kuat, panjang umur dan tak pernah terdengar penyakit yang tak bisa tertolong lagi. Cobalah lihat sekarang ini obat dan peralatanya canggih lagi modern. Ada yang salah bedah. Maal praktek, ada penyakit yang divonis tak ada obatnya lagi. Ada pasian yang diramal disini hidupnya beberapa hari lagi dan tidak ada manfaatnya dicerita panjuang lebar sendiri. Nah! Pastikan jangan tunda lagi mari kembali keramuan obat alami segeralah ke alamat kami sebelum terlambat!!! Kami siap menolong anda dengan ramuan asli kami!!! Yang namanya pengobatan alternative dan mengaku-ngaku menggunakan obat ramuan saat ini sangatlah banyak dan mungkin cukuplah mebingungkan kita semua. Ada yang menawarkan cukup sekali berobat penyalitnya langsung sembuh beberapa hari lantas angkat kaki ada yang ambil uang ratusan dan jutaan. Ada yang bikin nama aneh-aneh dan masih ada trik-trik dan lainya. Hanya untuk mengeruk keuntungan mereka semata bahkan mungkin dengan ulah merekalha dimata anda sangat terpuruk citra pengobatan ramuan alami saat ini. ingat jangan samakan pengobatan Oriental Medicine dengan lainya kami juga sediakan obat ramu dan racik sendiri. Ramuan-ramuan langsung bisa dibawa pulang. Ngomong-ngomong soal obat ramuan alami pasti biayanya sangatlah murah. Kami tidak asal tulis murah. Buktikanlah ke alamat kami!!!konsultasi dan Tanya-tanya dulu!!!Cuma Pemeriksaan saja dikenakan biaya Rp 10.000 (sepuluh ribu rupiah)
Insya Allah kami juga menobati penyakit non fisik (batin) digunaguna santet. Usaha macet, jodoh, pemanis, mental ada gangguan akibat obat-obat terlarang. Ingin rumah tangga rukun anak-anak cepat cerdas dan lainya.
Alamat sangatlah mudah semua buskota/semua kendaraan yang melewati Jl. Ratulangi +50 m dari Radio Arbes FM. Lihat Plang pengobatan Oriental Medicine. Minta Turun di Jl. Pasar baru
PRAKTEK BERIZIN, MENETAP DAN TIDAK TUTUP-TUTUP LAGI, CATATLAH ALAMAT INI BAIK-BAIK, KAPAN-KAPAN PERLU BISA DIPERGUNAKAN
PADANG, HALUAN — Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) Pusat, melalui kegiatan Jaringan Usaha Koperasi (JUK), menunjuk Sumbar bersama 7 provinsi lainnya, sebagai pilot project pengembangan Coop Mart, swalayan modern yang dikelola koperasi. Dengan usaha ini koperasi di Sumbar diharapkan dapat berkembang lebih maju lagi. Sebanyak 8 koperasi yang ada di Sumbar dan dinilai patut dikembangkan menjadi Coop Mart, di antaranya KPN Kantor Gubernur Sumbar, KPN Balai Kota, KPN Kapur Warna (Padang), Kopkar Semen Padang, KKB Universitas Bung Hatta, KPN RSUP Padang, Kagusda Payakumbuh Utara dan PKP RI Sumbar, telah diajukan ke pusat. Namun untuk tahap awal ini, 2 koperasi akan dijadikan pilot project Coop Mart yaitu KPN Kantor Gubernur Sumbar dan Koperasi Guru Daerah (Kagusda) Payakumbuh Utara (Kota Payakumbuh. Ketua Bidang Jaringan Usaha Koperasi (JUK) Dekopinwil Sumbar Visda Rasyid yang didampingi Ketua Dekopinwil Sumbar Chairul Darwis kepada Haluan, Selasa (7/6), di Padang,
mengatakan, kesempatan ini akan dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk memotivasi koperasi-koperasi lainnya di Sumbar agar lebih berkembang. Coop Mart adalah sejenis usaha swalayan yang dikelola koperasi dengan harga yang lebih murah dibanding dengan harga di toko lainnya, terutama untuk para anggota koperasi. Selama ini koperasi memang telah memiliki usaha sejenis swalayan ini yang disebut warung serba ada (waserda), namun harganya kalah saing dengan toko serba ada lainnya. “Semua barang keperluan anggota yang dijual di Coop Mart ini dijamin lebih murah dibanding harga di toko lain, karena barang-barang tersebut dipasok langsung dari distributor atau pabriknya melalui JUK,” terang Visda. Masyarakat umum juga dapat berbelanja di Coop Mart ini, tetapi harga beli barangnya tentunya sama dengan harga toko. Sebab potongan harga khusus diberikan bagi anggota koperasi. Ketua KPN Kantor Gubernur Marzuki Onmar secara terpisah mengatakan, pihaknya siap mengelola Coop Mart yang diluncurkan Dekopin Pusat.
Sejak awal koperasi yang dipimpinnya memang sudah merencanakan akan mengembangkan usaha mini market syariah. Keberadaan Coop Mart di KPN Kantor Gubernur ini diyakini dapat berkembang dengan pesat karena potensinya cukup besar didukung keberadaan anggota yang jumlahnya mencapai 3.000 orang. “Kita mendukung kegiatan ini karena memang sudah sejak lama kita programkan. Tujuannya tentu saja untuk kesejahteraan anggotanya,” terang Marzuki. Visda juga optimis, Coop Mart dapat berkembang sesuai yang diharapkan. Sebab waserda yang dikelola koperasi saat ini sangat terbatas dan apa adanya saja. Bersyukur sekali kalau ada anggota yang berbelanja dan tidak masalah bila tidak ada yang belanja. Apalagi harga jualnya kadangkala lebih mahal dibanding di toko lain. Tetapi melalui Coop Mart, anggota dapat berbelanja dengan harga murah. Para anggota koperasi dapat membandingkan harga jual barang dengan harga di swalayan lain. (h/vie)
Belut dan Burung tak Boleh Ditangkap BATUSANGKAR, HALUAN — Pemerintahan Nagari Bungotanjuang Kecamatan Batipuh Tanah Datar menerapkan aturan yang melarang warga untuk menembak burung dan melukah belut di sawah, untuk
menjaga kelestarian satwa tersebut. “Larangan ini untuk menjaga keseimbangan alam. Peraturan ini berlaku untuk warga asli dan warga pendatang,” tutur Walinagari Bungotanjuang M Dt
Sinaro Batuah, Senin (6/6). Wilayah perbukitan Bungotanjuang yang selama ini cukup banyak didiami berbagai jenis burung, saat ini sudah sedikit sekali terdengar kicauan burung. (h/emz)
BERYL COPY CENTRE Grosir & Retail Sales, Service, Spare Part & Rental Mesin dari USA
Menyediakan Mesin Foto Copy Bermacam Tipe : CANON NP 6050 CANON IR 5000 CANON IR 6000 CANON IR 5020 CANON IR 6020 CANON IR 8500 CANON IR 6570 CANON IR 2200 CANON IR 3300 CANON IR 8500 = Rp.
28 juta BERYL COPY CENTRE
Hubungi : Jl. Veteran No. 50 Padang Telp. (0751) 32666 Jl. Nangka No. 40 Pekanbaru Telp. (0761) 61360 Jl. Sutan Agung No.07 Jambi Telp. (0741) 32495
Bukittinggi & Payakumbuh Kapolres akan Permudah Akses Informasi
PAYAKUMBUH, HALUAN — Konsultan dari Pemerintah Spanyol dikirim ke Kota Payakumbuh terkait pemberian bantuan pengadaan mesin potong ternak berstandar internasional senilai Rp21 miliar yang akan diberikan Pemerintah Spanyol. Rumah potong hewan (RPH) di Indonesia, menurut penilaian Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) masih banyak yang beroperasi secara tradisional. Payakumbuh diharapkan mampu menjadi contoh dalam memproduksi daging yang memenuhi ISO atau jaminan mutu dunia internasional. RPH Modern Payakumbuh, diharapkan, menjadi pelopor
dalam menjamin kualitas daging ternak. Hal tersebut ditegaskan Sahbuddin, dari LIPI Jakarta, saat bertatap muka dengan Walikota Payakumbuh Josrizal Zain, Sekdako Irwandi, Kadis Pertanian Benny Warlis, serta pimpinan SKPD terkait dan jajaran Dinas Pertanian, di ruang rapat walikota di Balaikota, Selasa (7/6).
Pertemuan dalam rangka sosialisasi program nasional menuju Swasembada Daging 2014 itu, sekaligus meninjau kesiapan Payakumbuh untuk menerima bantuan alat-alat mesin potong hewan senilai Rp21 miliar. Bantuan alat mesin potong hewan itu, berasal dari Pemerintah Spanyol. Mereka yang datang ke Payakumbuh, utusan Pemerintah Spanyol, di antaranya Paul, Ramon Ingles dan Jose Marinca. Dalam rombongan juga ikut Dini Muliadi dari Perwakilan Konsultan Spanyol di Jakarta, yang juga bertindak sebagai penterjemah dalam bahasa Spanyol dan Inggris.
Menurut Sahbuddin, Pemerintahan Indonesia menargetkan tahun 2004 Indonesia sudah swasembada daging. Tapi, keinginan itu tak mampu diwujudkan, sehingga terundur jadi tahun 2009. Tahun 2009 pun, juga gagal dicapai, sehingga kembali ditunda jadi tahun 2014. “Dua tahun mendatang, Indonesia harus menjadi negara penghasil daging terbesar di dunia,” ucap Syahbuddin. Guna mencapai tujuan tersebut, Payakumbuh salah satu daerah di Indonesia, yang dinilai punya program yang fokus dalam bidang peternakan. Karena itu, seluruh jajaran dinas pertanian dan
ILHAM
TAK JELAS — Mesin pemecah batu (stone crusher) yang sudah lama terlantar ini, kini kepemilikannya tak jelas. Pemkab Limapuluh Kota pun kini ragu, apakah aset ini milik daerahnya atau bukan.
Pemilik Lahan Keluhkan Keberadaan Stone Crusher PU
mesin pemecah batu (stone crusher) milik Pemkab Limapuluh Kota mulai geram dengan keberadaan alat berat tersebut. Pasalnya, dari PENANGGULANGAN BENCANA keterangan pemilik lahan, Datuak Nagari Basa Nan Hitam, sejak tahun 2006 hingga sekarang, ‘AR’ pihak ketiga yang mewakili sebuah perusahaan dari Padang belum membayar sewa lahan yang dipergusaling tumpang tindih.Sehingga proses LIMAPULUH KOTA, HALUAN — DPRD nakan untuk mengolah pekerjaan diharapakan berjalan lancar. Kabupaten Limapuluh Kota, akan batu tersebut. memanggil Kepala BPBD (Badan Kepala Dinas PU Kabupaten Limapuluh Dari keterangan Roza Penggulangan Bencana Daerah) dan Kepala Kota, Yusdianto Yuswar didampingi PPTKnya, Irwandi Datuak Nagari Ismet Nanda Mahkota, kemarin, meluruskan Dinas PU untuk dengar pendapat pada rapat Basa Nan Hitam yang kerja dalam waktu dekat ini. Rapat kerja masalah terkendalanya bantuan dari BNPB. ditemui Haluan, Selasa tersebut akan membahas masalah penangMenurutnya bantuan dari BNPB itu melalui (7/6), sejak mesin itu gulangan pascabencana di daerah ini. proses, bukan terhalang akibat kelalaian tidak beroperasi di tahun ”Kita akan memanggil kedua kepala instansi administrasi proyek bantuan tahap pertama. 2008 alat tersebut diterkait itu untuk membicarakan tindak lanjut Masalah bantuan pascabencana tahun tinggalkan begitu saja di penanggulangan bencana alam. Dua lembaga 2010 tentang perbaikan 37 DI (Daerah Kelurahan Koto Panjang, ini harus bersinergi dan satu persepsi, Irigasi) dan dua jembatan telah dilaksanakan Kecamatan Payakumbuh menghindari saling tuding,” ujar Wakil Ketua VHO, sekarang dalam proses FHO. “Ini Timur Payakumbuh. DPRD Limapuluh Kota Harmen, saat ditemui menunjukkan masih dalam proses “Dahulu ada kesedi Payakumbuh, Selasa (7/6). Sehubungan pemeliharaan sebelum dilakukan FHO. pakatan sewa menyewa Sebab bantuan tahap pertama sebanyak Rp4 tersendatnya bantuan dari BNPB pusat sebanyak lahan dengan salah seoRp30 miliar untuk pascabencana alam. miliar lebih, satu paket dengan proyek rang perwakilan dari normalisasi Batang Sinamar dengan pagu Menurut dia, seharusnya kedua lembaga pihak ketiga, dengan dana seluruhnya Rp11 miliar. tersebut lebih mengutamakan kepentingan kesepakatan pihak perumasyarakat dalam penanggulangan “Proyek tersebut habis kontraknya sahan membayar sewa pascabencana. Tidak saling menyalahkan November 2011. Jadi tidak ada masalah. lahan Rp5 juta pertayang mengakibatkan terkendalanya proses Masalah administrasi dan pelaksanaan hun. Tapi sejak mesin bantuan dari BNPB tersebut. Seharusnya termasuk terbaik di Sumatera Barat. Daerah tersebut ada di lahan lain masih ada yang belum terlaksana,” dua lembaga tersebut bekerja sesuai dengan saya, hingga hari ini Perda, Juknis dan Juklak yang ada, tidak ulasnya. (h/zkf) belum ada bayaran atas LIMAPULUH KOTA , HALUAN — Pemilik lahan yang ditempati
DPRD akan Panggil Kepala BPBD dan Dinas PU
Smart
stakeholder yang ada, diharapkan, punya visi yang sama dalam bidang peternakan. Walikota Payakumbuh Josrizal Zain, mengemukakan, pemko melalui Dinas Pertanian sudah punya program bidang peternakan untuk meningkatkan populasi ternak di Payakumbuh, untuk 20 tahun ke depan. RPH yang dibangun, sesuai perencanaan, bantuan APBD Sumbar dan APBD Payakumbuh, yang nilainya mencapai lebih kurang Rp4 miliar. Tidak hanya RPH, Payakumbuh juga telah membangun pasar ternak yang standar nasional, untuk mendukung keberadaan RPH. (h/smt)
Pekan Budaya Digelar untuk Tarik Wisatawan
Pimpinan SKPD Dievaluasi PAYAKUMBUH, HALUAN — Pasangan Walikota Payakumbuh Josrizal Zain dan Wawako Syamsul Bahri, menginstruksikan Sekdako Irwandi untuk mengevaluasi kembali kepedulian dan tanggung jawab pimpinan SKPD di jajaran Pemko Payakumbuh terhadap agenda kota. Pantauan duet kepala daerah ini, masih ada beberapa pimpinan SKPD yang rendah rasa memilikinya terhadap agenda kota yang sudah dijadwalkan. Wakil Walikota Syamsul Bahri, dalam acara rapat koordinasi pemko di aula Balaikota, Senin (6/6), seperti disampaikan Sekdako Irwandi, secara blakblakan menyinggung sejumlah pimpinan unit kerja dan pimpinan SKPD yang mengecewakan itu. Wawako, kata Irwandi, menegaskan, kejadian-kejadian yang memalukan itu, ke depan tak terjadi lagi. Ketika didesak, kejadian apa yang membuat pasangan Walikota Josrizal Zain dan Wawako Syamsul Bahri kecewa, Irwandi enggan menyebutnya. “Hal tersebut tak etis dipublikasikan. Tapi, yang jelas kami akan melakukan evaluasi terhadap kinerja pimpinan SKPD itu,” tambahnya. Menurut Sekdako Irwandi, evaluasi yang dilakukan itu, diakui ada kaitannya dengan mutasi yang akan dilakukan kembali oleh Walikota Payakumbuh. Pasalnya, sejumlah pimpinan SKPD di Payakumbuh, dalam beberapa bulan ke depan, bakal ada yang memasuki pensiun. (h/smt)
19
Pemerintah Spanyol Kirim Konsultan RPH
Lintas
LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Kepala Polisi Resort (Kapolres) Limapuluh Kota AKBP Partomo Iriananto, berjanji akan mempermudah akses informasi kepada wartawan yang bertugas di Polres Limapuluh Kota. Hal itu dikatakan Partomo saat coffee morning dengan wartawan media cetak dan elektronik, di Mapolres Limapuluh Kota, Selasa (7/6). “Informasi diberikan Kapolsek kepada Kepala Bagian Humas Polres Limapuluh Kota, Iptu B Dt Maradjo. Nantinya, Kabaghumas menginformasikan kepada kawan-kawan wartawan,” ujar Partomo. Dia menjelaskan, antara wartawan dan polisi ibarat sendok dengan garpu. Artinya, hubungan baik yang tercipta selama ini mesti terus direkat. “Wartawan adalah mitra kami. Begitu juga sebaliknya. Oleh sebab itu, ke depan kami berharap hubungan baik ini terus terjaga,” ulas mantan Kapolres Mentawai tersebut. Dirinya juga berharap, ke depan tidak lagi terdengar informasi yang menyebutkan Kepala Satuan dan Kapolsek, pelit informasi kepada wartawan. (h/il)
RABU, 8 JUNI 2011 M 6 RAJAB1432 H
Iklan Baris Rp. 20.000,- / terbit
sewa yang saya terima,” ujar Roza Irwandi. Roza menyebutkan bahwa ia sudah menelusuri pemilik alat untuk memindahkan alat tersebut. Tetapi hingga saat ini belum ada yang menghubungi saya untuk menyelesaikan masalah ini, hingga Roza pun merasa dirugikan puluhan juta karena pihak yang berminat mengontrak lahan saat ini mengurungkan niatnya karena adanya alat ini. Berdasarkan tinjauan Haluan ke lokasi, Selasa (3/5), sepertinya aset daerah itu tidak terjaga dengan baik. Kondisi mesin sangat memprihatinkan, dua tahun dibiarkan terkena hujan dan panas, sehingga kondisi mesin saat ini di beberapa bagian sudah berkarat, roda terkubur masuk tanah. Sementara itu Kasi Bina Teknik dan Peningkatan Sarana Prasarana Dinas PU Kabupaten Limapuluh Kota, Amri Yusni, Senin(6/6), di Limapuluh Kota tidak dapat menentukan alat pemecah batu tersebut milik Pemkab Limapuluh Kota atau bukan, karena hingga saat ini belum ada serah terima aset dari pejabat lama pada dirinya. Untuk menarik alat dari lahan tersebut, menurut Amri Yusni, perlu diketahui alat tersebut benar milik pemkab atau tidak. Kalau memang alat milik pemkab, bagaimana kondisi alat itu saat diserahkan pada pihak ketiga dulu.”Kalau dua hal itu sudah diketahui, kita bisa segera melakukan tindakan,” katanya.(h/il)
LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota, menggelar Pekan Budaya 2011, direncanakan (20–25/6), di Medan Nan Bapaneh Katian Putuih Tarantan, Kecamatan Harau. Kegiatan itu sebagai atraksi seni dan budaya dalam upaya menarik wisatawan nusantara dan mancanegara untuk berkunjung ke Lembah Harau Resort. Selain itu, untuk menjadikan keberadaan lokasi Balai Katian Putuh Tarantang sebagai pusat atraksi seni anak nagari di masa mendatang. “Kita ingin menunjukkan potensi seni dan budaya yang dimiliki Kabupaten ini menjadi core bussiness untuk pengembangan kepariwisataan daerah,” ungkap Kadispora Limapuluh Kota, Zulhikmi di Tanjung Pati, kemarin. Karena itu, lanjut dia, dengan terlaksananya Pekan Budaya tahunan ini, diharapkan bakal menjadi daya tarik bagi wisatawan terutama wisatawan domestik. Untuk itu yang dilombakan utamanya kesenian tradisional Minang, di antaranya festival randai, talempong pocik, tari minang kreasi, baju kurung basiba modifikasi, penyanyi pop minang dan kasidah rebana. Dikatakan, peserta yang
HASIL UN
Agam Naik Peringkat
AGAM, HALUAN — Perolehan hasil Ujian Nasional (UN) tingkat SMP di daerah Kabupaten Agam pada tahun pelajaran 2011 mengalami peningkatan yang cukup signifikan dibanding tahun 2010 lalu. Peningkatan tersebut berhasil mengangkat daerah ini dari posisi 11 ke posisi 6 di Sumatera Barat. ” Tahun 2010 lalu, dari 4541 peserta UN SMP, tidak lulus sebanyak 540 peserta (lulus 88.11 %). Tahun ini terjadi penurunan sangat drastis, dari 4467 peserta hanya 25 peserta saja yang tidak lulus (lulus 99.46 persen),” ujar Bupati Agam Indra Catri didampingi kepala Dinas Pendidikan Agam Erwin Umar kepada Haluan, Senin (6/6).
= KOMPUTER
= PROPERTI
= OTOMOTIF
= ELEKTRONIK
akan mengikuti festival dalam rangka Pekan Budaya itu utusan dari 13 kecamatan di Lima Puluh kota. Di samping festival, juga dimeriahkan dengan berbagai lomba senam sehat lansia, hula hop dan fashion show tingkat TK dan SD yang dibuka untuk umum. Selama pekan budaya berlangsung, akan ditampilkan pula berbagai pergelaran kesenian tradisional lain, seperti saluang oyak, seni tradisi Jawa, Batak dan penampilan seni Politeknik Unand Tanjung Pati. Selain itu juga digelar pameran kuliner dan kerajinan berbagai daerah. Menurut Zulhikmi, kegiatan kali ini berbeda dengan tahun lalu, pekan budaya tidak digabung dengan hari jadi Kabupaten Lima Puluh Kota seperti tahun sebelumnya, karena ini adalah calendar of event daerah. Walaupun dengan dana minim sekitar Rp123 juta, kegiatan anak nagari ini akan dibuat semeriah mungkin siang sampai malam. Sehingga bisa memberikan hiburan bagi masyarakat. “Acara ini, akan dibuka secara resmi oleh Bupati Limapuluh Kota, dengan menampilkan tari batobo dari Piobang pada saat pembukaan,” ujar Ketua Pelaksana Pekan Budaya Ali Hasan menambahkan. (h/zkf)
Peningkatan kelulusan yang menggembirakan lanjutnya juga terjadi di MTs (Madrasah Tsnawiyah). Tahun lalu dari 2703 peserta tidak lulus sebanyak 542 peserta (lulus 79,95 %). Sedangkan tahun ini dari 2817 peserta, hanya sebanyak 39 peserta tidak lulus (lulus 98,62 persen). Jika dilihat dari prosentase kelulusan tahun 2011 jelasnya, untuk SMP terjadi peningkatan 11,35 persen dan MTs sebesar 18,67 persen sehingga prosentase kelulusan SMP dan MTS meningkat jadi 15,01 persen. Sementara dilihat dari perolehan nilai rata-rata UN SMP dibanding tahun lalu dari 6.80 meningkat jadi 7.16 dan MTs dari 6.60 meningkat jadi 7.23. (h/rdw)
= ALAT KOMUNIKASI
Pasang Iklan Anda disini ...
= FASHION
KOMPLEK BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG Telp. (0751) 4488700 - 703, Fax. (0751) 4488704 Email Divisi Iklan : iklan_haluan@yahoo.com
= BIRO JASA = RUPA RUPA = INFO BISNIS
PELATIHAN SERVICE HANDPHONE Anda ingin menjadi : - Teknisi HP yang mahir - Atau buka conter HP, Kami juga menjual alat2 service : FLASH, UFS3 + HWK, MXKEY, CRUISER PRO, JAF, UCT,dll Hubungi :
Allience Telecomunication Telp. 0751-73010, 7831150 08126724767, 085274892339
" Konsultasi & Bimbingan Selamanya " Alamat : Jl. Pisang No. 4 By Pass Padang, KM 6
SHAMPO J B Shampo JB Formula Baru Hitamkan Rambut Putih Anda dan Tahan Lama
HP. 08126606724
767
DIJUAL RUMAH
1 Unit Rumah, Jl. Jeruk 18 No.388 Perumnas Belimbing. Fasilitas : 2 KT, 1 KM, LT. 64M2, Listrik 900 W, Air PDAM, Sertifikat Hak Milik, Lokasi Dekat Pasar Belimbing. Dijual Rp.79 jt (Nego). Hub : Irwanto HP. 081363971759, (0751) 9806143 8 4 1
- Isi Freon AC Mobil - Spare Part - Service Perbaikan - Pemasangan Bekas / Baru
ADEK : 08126752801
Alamat : Perum. Pasir Putih Blok K No.4 HP. Kang Yayan (0812 688 46669) Kang Asep (0812 677 66067) 743
KEHILANGAN
NUSANTARA AC Jl. Gajah Mada (Simp Tinju) Padang Telp. (0751) 7711802 Mengerjakan / Menjual :
YAN KONSTRUKSI
TUKANG JAWA PROFESIONAL Melayani : Desain, Perencanaan Taman, Landscape, Kolam Renang, Kolam Hias, Penghijauan, Renovasi, Bangun Rumah, Ruko, Kantor, Perawatan dan Finishing, Rangka Atap Baja Ringan
mak Ngah Khas Bukittinggi
TERSEDIA DI : CHRISTINE HAKIM, MAHKOTA TABING, MAHKOTA KHATIB, SHIRLEY ROHANA KUDUS DAN Uwan Simp. GIA BIM (BANDARA INTERNASIONAL MINANGKABAU)
Sebuah Tas Jinjing berisikan SK An. Margareta. KTA An. Kapten Inf. Zul Azwir, SIM A dan C An. Zul Azwir. Kartu ATM An. Zuil Azwir Anggota Kodim 0309 Solok. Barang Berharga Berupa Emas
DIJUAL CEPAT
Rumah Kuala Nyiur I Blok C/16. 2 Lantai, 5 KT, 3 KM, PDAM. Hub : 081267072626 (Tanpa Perantara)
DIJUAL
Toyota Grand Extra 1.8 Tahun 1996, Warna Biru, ISTM, Tape/DVD/TV/Sound System, Ban Baru, Pajak bulan 3, BPKB Asli Solok. Hub : 081374237213
Suka Dandan/Jualan & Rajin OL?
KEHILANGAN
STNK BA. 5223 HB, SIM C, KTP An. Baharnis. Hilang di Sungai Nanam Padang Laweh Alahan Panjang. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat
20
RABU, 8 JUNI 2011 M 6 RAJAB1432 H
Rubrik Pemprov Sumbar
FESTIVAL RAKYAT TINGKAT NASIONAL DI SOLO
Iven tahunan yang digelar Kementrian Komunikasi dan Informasi RI pada 20-24 Mei lalu, menjadi sangat istimewa bagi Sumbar. Betapa tidak, Sumbar yang sebelumnya tak masuk nominasi mampu menyumbangkan prestasi gemilang, menyabet Juara II pada Festival Pertunjukan Rakyat tingkat Nasional di Taman Budaya Surakarta, Solo, Jawa Tengah. Tak hanya itu, Sumbar juga berhasil meraih prestasi untuk kategori sutradara terbaik yang dipersembahkan Edi Satria. Selain memperoleh trophy dan sertifikat dari Kominfo, masing-masing pemenang juga diberikan tabanas, Juara I Rp15 juta, Juara II Rp13 juta dan Juara III Rp11 juta. Sutradara dan aktor terbaik mendapatkan hadiah masing-masing Rp5 juta. “Ini adalah prestasi yang membanggakan. Setiap tahun Sumbar selalu ambil bagian dalam kegiatan itu. Namun baru kali ini berhasil menorehkan prestasi. Hasil maksimal ini tentunya merupakan buah dari kerja keras dan kerjasama tim yang selalu kompak, “ kata Koordinator rombongan Sumbar yang juga Kepala Biro Humas dan Protokoler
Sumbar Raih Juara II
Setdaprov Sumbar, Surya Budhi,SH didampingi Kabag Analisa Kebijakan dan Media, Dra.Irnawinda. Festival itu sendiri adalah salah satu kegiatan pada Pekan Informasi Nasional (PIN) yang digelar Kementrian Kominfo menyambut Hari Kebangkitan Nasional tahun 2011, disamping acara lainnya seperti Pameran Produk Informasi dan Komunikasi, Sarasehan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM), Sarasehan Media Pertunjukan Rakyat, Pawai Budaya dalam rangka melestarikan seni budaya untuk pembentukan jati diri dan karakter bangsa, dan juga kegiatan Bimbingan Teknik Bakohumas. Media tradisional sebagai penyampai informasi pembangunan Sumbar menampilkan Kelompok Media Tradisional Grup Randai Kuciang Tuo dari Padang Panjang. Lewat kelompok-kelompok seperti ini pula Biro Humas Pemprov Sumbar menyampaikan informasi pembangunan kepada masyarakat. Masyarakat di perkampungan tentu belum semuanya tersentuh
kemajuan teknologi. Begitu pula untuk membaca koran mereka tak mampu membeli. Untuk mensiasatinya agar informasi pembangunan sampai kepada masyarakat dilakukan melalui media tradisional seperti randai. “Media tradisional ini kita nilai sangat ampuh mengkomunikasikan berbagai program yang dibuat pemerintah untuk kesejahteraan masyarakatnya serta menyampaikan hasil-hasil yang telah dicapai,” terang Budhi. Seperti yang disampaikan Tim Media Tradisional Sumbar saat festival, yang bertutur tentang si Malin, seorang tokoh nasional yang berbisnis ijazah palsu. Penampilkan seni tradisi ini diramu musik modern. Dialognya pun pas berisi, terasa hidup. Disitu pula terlihat kepiawaian seorang sutradara. Nyanyian pembuka khas Minang juga terdengar syahdu diujung saluang yang ditiup. Dalam kisahnya, si Malin akhirnya ditangkap aparat keamanan. Malin menyesal karena telah mendurhakai ibu pertiwi dengan melukai
dunia pendidikan nasional. Tepuk tangan membahana usai pertunjukan. Wakil Walikota Padang Panjang Ir.Edwin,SP yang turut hadir juga sangat terkesan. Penampilan yang maksimal, katanya. “Kisah yang kita angkat adalah praktek jual beli ijazah di perguruan tinggi. Hal ini menunjukkan perlunya pendidikan berkarakter agar lulusan sekolah itu memiliki etika dan akhlak yang berbudi,” terang Surya Budhi. Terimakasih Ibu Gubernur ! Prestasi yang disumbangkan Tim Kesenian Tradisional Sumbar itu diraih melalui persaingan yang sangat ketat. Kegiatan ini diikuti 8 ptovinsi dari 9 provinsi yang dinyatakan lolos seleksi nasional, masing-masing Sumut, Sumbar, Jambi, Jawa barat, Jawa Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat dan Kalimantan Barat. Sutradara terbaik Edi Satria, juga tak dapat menyembunyikan kebahagiaan hatinya. Prestasi yang disumbangkannya tak terlepas dari dukungan moril Ibu Gubernur Sumbar Nevy Irwan Prayitno yang
menyempatkan diri hadir menyaksikan latihan Tim Kesenian Tradisional menjelang keberangkatan ke Solo. “Dukungan yang diberikan semua pihak, terutama ibu Gubernur Nevy Irwan Prayitno untuk tim kami adalah bagian yang tak terpisahkan dari keberhasilan ini,” ucapnya. Sementara itu, Direktur Komunikasi Kementrian Kominfo, DR. James Pardede yang hadir pada saat itu menyebutkan hadiah yang diberikan merupakan penghargaan kepada masing-masing pemenang yang telah berusaha dan sungguhsungguh menjaga dan memelihara media tradisi. Ingin jadi Tuan Rumah Prestasi tingkat nasional itu tentu saja membanggakan. Tak salah kiranya bila Sumbar pasang target bisa meraih juara I pada kegiatan serupa tahun 2012. Tinggal selangkah lagi untuk meraihnya, asalkan semua anggota tim punya semangat juang untuk mempersembahkan prestasi terbaiknya. Namun ada lagi impian lain yang tak kalah pentingnya, yaitu keinginan menjadi tuan rumah Pekan Infor-
masi Nasional (PIN) Kementrian Kominfo RI pada 2013. Untuk hal ini, sangat diharapkan dukungan dari semua pihak terutama dukungan Gubernur Sumbar dan DPRD Sumbar. “Target kita tak hanya menjadi Juara I pada festival 2012, tetapi kita berharap bisa menjadi tuan rumah kegiatan tersebut pada 2013. Kita sangat mengharapkan dukungan dari semua pihak, terutama dukungan Gubernur Sumbar dan DPRD Sumbar, “ ujar Budhi. Bila iven ini digelar di Sumbar, maka peserta dari berbagai propinsi dan dari dari kabupaten/kota di tanah air akan hadir di sini. Kehadiran mereka merupakan keuntungan lain bagi masyarakat dalam pergerakan ekonominya. “Kita pernah menggelar kegiatan sejenis tahun 1995 silam, namanya Pekan Penerangan Pedesaan Nasional (Pependesnas) di Batu Taba, Kabupaten Agam yang diresmikan Wapres Tri Sutrisno kala itu dengan Ketua Panitia Pelaksana Mucklihg Ibrahim. Acara ini terbilang sukses,” katanya. (***)
Ekonomi Bisnis PERTUMBUHAN TRUK PESAT
Organda Minta Realisasi Pelebaran Jalan PADANG, HALUAN — Pertumbuhan angkutan terutama truk saat ini sangat pesat di Sumatera Barat dengan jumlahnya mencapai sekitar 28 ribu unit.
“Karenanya pertumbuhan truk yang pesat ini harusnya juga segera diimbangi oleh pemerintah dengan peningkatan pertumbuhan jalan,” ujar Ketua Organisasi Pengusaha Angkutan Darat ( Organda) Sumatera Barat H. Budi Syukur pada Haluan, Selasa (7/6). Menurut Budi, truk yang besar juga memakan badan jalan lebih besar sehingga rawan menimbulkan kemacetan dan resiko lainnya yang tidak diinginkan sehingga pelebaran
jalan sangat dibutuhkan. Budi menyatakan menyambut baik statemen Kepala Dinas Prasarana Jalan Tata Ruang dan Pemukiman Ir. Suprapto yang menyatakan akan merampungkan pembangunan jalan dua jalur Padang- Bukittinggi. Pembangunan jalan itu menurut Suprapto akan dikucuri dana APBN sebesar Rp650 miliar. Di Padang pembangunan jalan dua jalur itu dimulai dengan jalur dua Padang- By Pass dengan alo-
kasi dana Rp200 miliar. Kemudian dilanjutkan dengan jalur Duku-Sicincin dan berikutnya Sicincin-Malalak dua jalur. Dikatakan Budi, Organda sangat berharap, wacana itu tak hanya sekedar janji semata. Namun bisa direalisasikan secepatnya karena sangat mendesak sekali sifatnya. “Begitu juga dengan jalan Padang- Bukittinggi. Juga sudah sangat sesak sekali oleh kendaraan. Jika tak cepat diatasi, maka jarak tempuh PadangBukittinggi nantinya bisa memakan waktu 4-5 jam, dua kali lebih lama dari waktu tempuh normalnya,” tutur Budi lagi lebih jauh. (h/ita)
RABU, 8 JUNI 2011 M 6 RAJAB1432 H
21
Harga Sembako Masih Stabil berbagai kebutuhan lainnya, masih stabil. Harga minyak goreng berkisar Rp10.500, gula Rp11 ribu, telur ayam ras Rp1.000 per butir, telur ayam kampung Rp1.500 per butir, sedangkan harga telur itik Rp2 ribu per butir. Sementara itu salah satu pedagang sembako yang lainnya Oyong Samudra, menjelaskan ada bebe-rapa sembako memang mengalami penurunan. Untuk tepung terigu turun dari Rp8 ribu menjadi Rp7 ribu. Kacang tanah yang juga meng-alami penurun harga dari sebelumnya Rp16 ribu perki-lonya menjadi Rp15 ribu.Begitu juga dengan kacang DENI hijau turun menjadi Rp17 ribu STABIL— Harga sejumlah kebutuhan pokok di Pasar Raya Padang masih cenderung stabil. Kendati demikian ada dari Rp18 ribu. Sementara beberapa komoditas yang mengalami penurunan harga seperti beras, kacang tanah, dan tepung terigu. kacang kedelai harganya masih stabil diharga Rp8 ribu. Harga daging juga mengalami PADANG, HALUAN — Harga sejumlah Rp22 ribu per gantang, turun menjadi kenaikan, Basrul Hanafi pedagang daging, kebutuhan pokok di Pasar Raya Padang Rp20 ribu per gantang. Sedangkan beras mengatakan saat ini harga daging naik masih cenderung stabil. Kendati demisolok nomor 2 juga turun Rp17 ribu dari harga biasa. Biasanya Rp65.000 kian ada beberapa komoditas yang per gantang. Untuk beras pariaman, rupiah per kg kini jadi Rp70.000 per mengalami penurunan harga. Demikian juga turun dari Rp18 ribu per gantang kg. “Kenaikan harga dipicu karena dikatakan salah satu pedagang sembako menjadi Rp16 ribu. Begitupun harga persediaan daging berkurang. Daging di Pasara Raya Padang Dahlia, pada beras jawa, turun dari Rp16 ribu per didatangkan dari Lampung, dan pekan Haluan, Selasa (7/6) gantang menjadi Rp15 ribu per gantang. baru,” jelasnya. (h/win) Harga beras solok yang biasanya Sedangkan minyak, gula dan
DIU\NDI 11 JUNI DI BASKO GRAND MALL
Undian Sikoci Bank Nagari Bertabur Hadiah
YONDRIVAL
PADANG, HALUAN — Bank Nagari kembali akan melakukan penarikan Undian Tabungan Sikoci periode I tahun 2011 pada Sabtu 11 Juni mendatang di Basko Grand Mall dengan total hadiah lebih dari Rp620 juta. “Selain tempat acara yang beda dari biasanya, banyak doorprizenya serta hadiahnya kali ini juga lebih banyak,” kata Sekretaris Perusahaan Bank Nagari Yondrival kepada warta-
wan, di ruang kerjanya, Selasa (7/6). Didampingi Humas Bank Nagari Idrianis. Menurut Yondrival, untuk pemenang pertama akan mendapatkan 1 unit Toyota Rush. Kemudian untuk hadiah kedua adalah sepeda motor Honda Revo untuk 28 pemenang. (Jumlah ini lebih banyak dari periode sebelumnya yang hanya 13 unit motor). Hadiah lainnya adalah
tabungan senilai masing-masing Rp1,5 juta untuk 28 pemenang, dan hiburan II uang masingmasing senilai Rp1 juta bagi 56 pemenang. Menariknya lagi, Bank Nagari juga akan menyediakan counter khusus untuk masyarakat yang ingin membuka rekening baru Sikoci. Hanya dengan setoran awal Rp25 ribu, buku tabungan sudah bisa dibawa pulang. “Setiap penabung baru
selama acara tersebut akan diberikan gift yang menarik. Kemudian semua penabung baru akan diundi untuk mendapatkan doorprize yang pokoknya sangat menarik,” ujar Yondrival lagi. Yondrival menyebutkan, sejak diluncurkan tahun 2002, penarikan undian ini sudah 18 kali dilaksanakan. Setiap tahun, ada dua periode penarikan, yakni periode tabungan Maret-September, dan
periode tabungan Oktober – Februari Hingga Maret 2011, menurut Yondrival, jumlah penabung Sikoci sudah mencapai 462.290 nasabah dengan nilai saldo Rp1,4 triliun. “Ini berarti, sudah sekitar 10 persen warga Sumbar menjadi penabung Sikoci.,” katanya lagi. Dikatakannya Sikoci murni produk Bank Nagari. Tabungan ini punya banyak keistimewaan. Selain setoran
awal yang ringan hanya Rp25 ribu, sehingga siapapun termasuk anak sekolah bisa menabung. Kemudian setoran selanjutnya tak dibatasi, bahkan Rp5 ribu juga bisa. Juga bebas administrasi atau potongan untuk tabungan di bawah Rp1 Juta sehingga tabungan akan tetap utuh. Lainnya adalah pertanggungan asuransi sampai Rp50 juta yang preminya dibayarkan oleh bank. (h/ita)
22
Riau Kepri
RABU, 8 JUNI 2011 M 6 RAJAB1432 H
Kilas
MESKI ILEGAL DAN LANGGAR UU
PETI di Kuansing Makin Marak
Anggota Brimobda Dianiaya Komandan PEKANBARU, HALUAN — Anggota Brimobda Riau berinisial Bripka HN diduga telah dianiaya sesorang hingga babak belur. Peristiwa penganiayaan yang diduga melibatkan Komandan di Brimobda Riau tersebut telah ditangani Bidang Propam dan Biddokes Polda Riau. "Peristiwanya telah ditangani Bidang Propam dan Biddokes Polda Riau," kata Kapolda Riau Brigjen Pol Suedi Husein, kepada Haluan Media Group, Selasa (7/ 6), tanpa menyebutkan kapan kejadiannya seusai menggelar jumpa pers dengan Satgas Mafia Hukum di Hotel Pangeran. Kapolda Riau menyatakan peristiwa itu merupakan masalah internal dari Brimobda Riau. Tidak ada masyarakat yang menjadi korban dari penganiayaan yang diduga dilakukan Komandan di Brimobda Riau tersebut. Tapi walaupun demikian, Bid Propam Polda Riau tetap menyelidikinya sesuai dengan aturan. "Tidak ada masyarakat yang menjadi korban. Ini murni internal di Brimobda. Tapi walaupun demikian sudah ditangani Bid Propam untuk melakukan penegakan disiplin," kata Kapolda. Ditempat terpisah Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Riau AKBP S Pandiangan ketika ditanyakan mengenai penganiayaan yang terjadi di Brimobda pada pekan silam mengatakan tidak mengetahuinya. "Saya tidak tahu itu," ucap AKBP S Pandiangan singkat. Akibat penganiayaan tersebut, Bripka HN harus menjalani rawat inap di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Polda Riau untuk mendapatkan perawatan dari tim medis. (h/tim)
TELUK KUANTAN, HALUAN — Maraknya aksi penambangan emas tanpa izin (PETI) di Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) sampai saat ini belum bisa dihentikan. Padahal, aktivitas PETI ini jelas-jelas ilegal dan melanggar undang-undang lingkungan. Aksi PETI saat ini tidak lagi berlangsung secara sembunyi. Bahkan saat ini telah sampai ke tengah-tengah pemukiman masyarakat. Selain mengeluarkan suara yang bising, aktivitas PETI ini juga akan merusak lingkungan. Masyarakat juga dikhawatirkan akan terkena penyakit berbahaya. Direktur Eksekutif Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Wilayah Riau, Hariansyah Usman saat dihubungi Selasa (7/6) menilai, aktivitas PETI yang masih berlanjut di Kuansing dikarenakan lemahnya pengawasan pemerintah daerah dan kurang tanggapnya pihak kepolisian. "Pemerintah harus bertanggung jawab dan secepatnya bertindak terhadap indikasi tambang liar di Kuansing karena telah melanggar UU Lingkungan. Pihak kepolisian juga tidak harus menunggu laporan dari masyarakat atas kerusakan lingkungan yang ditimbulkan akibat ulah PETI. Masyarakat di daerah memakai sumber air untuk
kehidupan sehari-hari. Kalau tercemar akibat aktivitas PETI, siapa yang harus bertanggung jawab?" tanya Hariansyah Usman. Menurutnya, aktivitas PETI ini akan menimbulkan kerusakan dan pencemaran lingkungan di Kuansing. Sumber air yang ada di Sungai Kuantan dan sungai lainnya akan tercemar dan tidak bisa dipakai masyarakat yang masih bergantung kepada sungai. Hal ini seharusnya menjadi perhatian serius. Pemerintah dan pihak kepolisian harus bertindak cepat sebelum aktivitas PETI bertambah banyak dan mengancam lingkungan yang ada di Kuansing. "Kalau kita perhatikan di daerah lain, biasanya modus para pelaku PETI ini memakai bahan kimia yang bisa membahayakan masyarakat yang memakai sumber air sungai untuk kehidupan sehari-hari. Hal ini perlu jadi perhatian yang serius," ujarnya. Heriansyah Usman juga menye-
rukan kepada masyarakat Kuansing agar melaporkan masalah ini ke pemerintah dan aparat berwenang. Menurutnya, masyarakat harus mendapatkan hak asasinya sebagai warga untuk mendapatkan kehidupan yang sehat. Masyarakat punya hak dan hak tersebut dilindungi undang-undang," ujarnya. Madi, salah seorang warga Desa Banjar Padang, Kecamatan Kuantan Mudik yang ditemui wartawan koran ini Minggu (5/6), mengaku banyak
masyarakat yang resah akibat aktivitas PETI ini. Selama dua tahun aktivitas PETI di hulu Sungai Kuantan, dan saat ini telah sampai ke ibukota kecamatan, tepatnya didua desa yakni desa Koto Lubuk Jambi dan Pulau Binjai dan desa lainnya yang ada di hulu Sungai Kuantan, selama itu pula air Sungai Kuantan tak pernah jernih lagi. Masyarakat terpaksa mandi di sungai yang keruh setiap harinya.
PETI juga mengakibatkan sejumlah pulau di Sungai Kuantan yang ada di Kecamatan Kuantan Mudik tidak akan bisa dimanfaatkan warga lagi. Masyarakat disekitar juga terganggu dengan suara bising yang muncul dari kapal dompeng. Masyarakat juga cemas dan khawatir, air PAM yang mengalir ke rumah-rumah yang ada di pusat kota Lubuk Jambi, jangan-jangan telah tercemar. (h/tim)
Bantuan Kementerian DKP Disalahgunakan
BINTAN, HALUAN — Peralatan bantuan untuk pedagang ikan dari Kementerian Kelauatan dan Perikanan (DKP) RI ternyata disalahgunakan. Barangbarang tersebut diperjualbelikan sejumlah pedagang di Kijang, Bintan Timur. Beberapa peralatan bantuan dari DKP, seperti lemari es (frezzer), kotak penyimpanan ikan (fiber box), gerobak dorong dan celemek plastik yang digulirkan melalui program Cold Chain System (CCS), bisa didapatkan dengan mudah dari sejumlah pedagang yang menerima bantuan DKP. "Selain itu harganya juga cukup murah,“ ungkap Muis, salah seorang pedagang ikan di Pasar Baru, Tanjunguban, Selasa (7/6).
Menurut Muis, ia mengetahui kalau bantuan Kementerian DKP RI itu bisa dibeli karena ia sendiri yang menjadi salah seorang pembeli peralatan tersebut. Untuk satu unit frezzer, Muis mengaku ditawarkan dengan harga sekitar Rp2,5 juta. Selain itu, Muis juga menyayangkan adanya kebijakan DKP yang memberikan bantuan per-meja pedagang. Akibatnya, ada satu pedagang yang mendapatkan bantuan lebih dari 1 unit. Dan ini menjadi pemicu kenapa peralatan tersebut diperjualbelikan. Terkait hal ini, ia berharap agar pemerintah daerah maupun pemerintah pusat untuk dapat memperhatikan para pedagang ikan yang Yayasan Pendidikan Wira Surya Mandiri ada di Tanjunguban, Bintan Utara. Jl. Belanti Indah No. 5 Khatib Sulaiman Padang Telp : (0751) 7051030 Telp/Fax : (0751) 446907 Email : smk_teknologipluspadang@yahoo.co.id Pasalnya,
SMK TEKNOLOGI PLUS PADANG
Menerima Siswa/i Baru Tahun Pelajaran 2011 - 2012 Pendaftaran
Waktu Pendaftaran Mulai dari sekarang s/d Agustus 2011 Setiap Hari Kerja (Senin s/d Sabtu) Dari pukul 08.00 s/d 17.00 WIB
Tempat Pendaftaran Kampus SMK Teknologi Plus Padang Jl. Belanti Indah No. 5 Khatib Sulaiman Padang Telp : (0751) 7051030 Telp/Fax : (0751) 446907 Email : smk_teknologipluspadang@yahoo.co.id
Praktek Kerja Industri Di Malaysia
Biaya Pendidikan
Rp. 850.000,- Uang Pembangunan (1 kali pembayaran sampai tamat) Rp. 270.000,- Uang Administrasi 1 Tahun Rp. 80.000,- Uang SPP + Praktek Bulan Juli Rp. 1.200.000,-
BEBAS UANG PENDAFTARAN
bantuan Kementerian DKP tersebut juga sangat dibutuhkan para pedagang yang ada di Tanjunguban dan sekitarnya. Kepala Dinas DKP Bintan Tatang Suwenda membenarkan adanya bantuan dari Kementerian DKP untuk pedagang ikan yang ada di Bintan Timur. Program ini digulirkan untuk para pedagang ikan yang diharapkan dapat dimanfaatkan bagi kegiatan mereka. Untuk tahap awal, CCS dialokasikan untuk daerah-daerah potensi seperti Bintan Timur. Ke depan, diharapkan kegiatan ini akan melirik seluruh kecamatan yang ada di Bintan. Disinggung adanya bantuan yang diperjualbelikan pedagang, Tatang mengatakan hal itu bertentangan dengan aturan. Namun terkait sanksi, menurut Tatang hal itu diluar kewenangan DKP Bintan dan mengarahkan agar diproses sesuai hukum yang berlaku.(h/azw)
RENGAT, HALUAN — Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau melalui Dinas dan Instansi terkait diminta segera memperbaiki tanjakan Merdeka di ruas Jalan Lintas Timur (Jalintim), tepatnya di Desa Seberida, Kecamatan Batang Gangsal. Pasalnya, hampir setiap hari terjadi kecelakaan lalu lintas yang dialami oleh kendaraan berbobot besar atau kendaraan berat lainnya, karena tanjakan tersebut telalu tinggi dan
SEHATAN SITEBA PADANG KE IK N K E T I L O P (POLTEKES SITEBA) SK MENDIKNAS NO. 212/D/0/2006 TERAKREDITASI
PENERIMAAN MAHASISWA BARU TAHUN AKADEMIK 2011/2012
menikung. “Sekitar dua hari yang lalu, sebuah truk bermuatan batu terpaksa mundur dan terbalik karena tidak sanggup melewati tanjakan yang cukup tinggi ini,” kata salah seorang pemuka masyarakat Desa Seberida, Jamhur Sulaiman, yang juga Ketua Rumpun Melayu Indragiri (RMI) Kabupaten Inhu di Rengat Selasa (7/6). Dikatakan, umumnya kendaraan bertonase berat yang selalu mengalami kecelakaan
itu adalah kendaraan yang datang dari arah Rengat menuju arah Jambi. Tanjakan tersebut kondisinya terlalu tinggi. Sedangkan kondisi jalan sempit. Badan atau bahu jalan juga turun hingga 20 cm dari bibir aspal. Saat musim hujan, dalam sehari mungkin ada 2 atau 3 truk dan kendaraan berat lainnya yang mengalami kecelakaan. Menurut Jamhur, kecelakaan ini tidak hanya merugikan masyarakat pemilik
kendaraan, tapi juga bisa merugikan pengguna jalan lain. Sebab, saat terjadi kecelakaan arus lalu lintas jadi macet. Tahun anggaran 2011 ini, Pemprov Riau melalui Dinas PU Provinsi Riau telah melaksanakan proses lelang paket proyek peningkatan dan perbaikan Jalintim. Yakni paket Pematang Reba – Seberida yang dimenangkan oleh PT Inti Indokomp dan paket Seberida – perbatasan Jambi yang dikerjakan PT Duta
PENGOBATAN ALTERNATIF & KEBATINAN Tuntaskan masalah anda!!!! Hubungi H. Oyon Rajo Mudo + 50m lewat rumah sakit DKK -
Graga Indah dengan anggaran mencapai puluhan miliar rupiah. Namun ironisnya, tidak satu sen pun anggaran yang dialokasikan untuk perbaikan tanjakan maut tersebut. Berdasarkan hal tersebut, maka Pemprov Riau diminta untuk mengalokasikan kembali anggaran perbaikan tanjakan Merdeka dan pada Balai Pekerjaan Umum agar bisa meninjau langsung kondisi di lapangan (h/rez)
A.S.M
ANUGERAH SUKSES MANDIRI - Kanker - Tumor - Jantung - Katarak - Batuk Kering / Berdahak - Asma / Paru-paru - Diabetes / Gula - Asam Urat - Ginjal - Polip
- Gondok - Tipus Te PriaKhu - Mutaber s rb uk Pe us - Wasir di ti La rkas Te ng a - Rematik mp su at ng - Hernia - Hipertensi - Pengasihan - Pagar Diri/ Kantor / Rumah - Jabatan / Karir
Alamat : Komplek Taruko Permai IV Blok M No. 3Q Tunggul Hitam Padang
TERAPI BENSIN
ATAKA Express Lebih Cepat Lebih Baik
Jl. Teknologi Raya No. 104, Siteba Padang, Telp. (0751) 7871716, HP. 081374001716, FAX. (0751) 7056964
PENGIRIMAN DOKUMEN, PAKET & CARGO (Melayani Lokal & Dpmestik ke Seluruh Wilayah Nusantara) Catt : Jemput Antar Alamat JASA PINDAH RUMAH/KOST, PINDAH KANTOR/TOKO/BARANG (Dalam / Luar Kota di Nusantara) EKSPEDISI (PENGANGKUTAN BARANG) Sumatera-Jawa/Nusantara PENGEPAKAN (PACKING) & PENYEDIA ARMADA ANGKUTAN (TRUCKING) AKTIS MURAH, PR CITY COURIER (Pengiriman Dalam Kota; Paket & Dokumen, Billing Statement, AHABAT Kartu Kredit, Brosur, Undangan, dll. DAN BERS
(TERAKREDITASI BAN-PT NOMOR : 032/BAN-PT/Ak-X/Dpl-III/II/2011)
3. FISIOTERAPI (D3) (TERAKREDITASI BAN-PT NOMOR : 032/BAN-PT/Ak-X/Dpl-III/II/2011)
PENDAFTARAN :
Drs. H. Lamizar Yoena,SH.,MH
Hotel Aryaduta," jelasnya lebih lanjut. Petugas Lakalantas Polresta Pekanbaru datang memberikan pertolongan dengan melarikan kedua korban ke rumah sakit. "Kedua korban sudah mendapat perawatan di rumah sakit. Supir seorang pria berumur sekitar 25 tahun, sementara penumpang yang berada di sampingnya, seorang perempuan yang menmakai jilbab umurnya kira-kira berumur 35 atau 40 tahun," jelas salah seorang anggota Lantas Polresta Pekanbaru.(h/mg1)
COURIER & CARGO SERVICE
2. TEKNIK ELEKTROMEDIK (D3)
Cabang/Outlet ZATAKA : PADANG, Cengkeh : (0751) 775824, Simp. Tinju Lapai : (0751) 7809336, HP. 081320551548 DUKU : (0751) 484169, HP 081374883322, BUKITTINGGI : (0752) 7001516, HP. 081363573535, SOLOK : (0755) 22050, HP. 085274022811, PAINAN : (0756) 22473, HP. 08126745508, MUARO Sjj : (0754) 20250, HP.081374632998, MUARA LABUH : (0755) 70592, HP. 081363814593, Simp. Empat Pasaman : HP. 085263008432, 081363321678, Pulau Punjung : (0754) 40042, HP. 081374044040, Jambi : (0741) 21545, HP. 081927513593, Sungai Penuh : (0748) 323725, JAKARTA : (021) 8608003, 93443910, HP. 0811868308, Pekanbaru : (0761) 5522788, 085271945100 dan Agen/Outlet kami di kota anda
: 01 April s/d 07 Juli 2011 : 08 Juli s/d 09 Juli 2011 : 11 Juli s/d 11 Agustus 2011 : 12 Agustus s/d 13 Agustus 2011
PENGURUS LP3K PADANG BID. OPERASIONAL PENDIDIKAN Ttd ERDI NUR,SKM.,M.KES
kira beberapa meter dari tempat kejadian peristiwa (TKP), melihat mobil Avanza itu melaju dari arah Jalan Pattimura. "Kelihatannya ibu yang ada di dalam mobil itu mengalami luka robek yang cukup lebar. Sementara tangan kirinya sepertinya patah. Sedangkan, supirnya lelaki yang diperkirakan berusia 25 tahunan tidak mengalami cidera parah," ungkap Elfi. "Mobil Avanza kelihatannya oleng dan tak bisa dikendalikan. Akhirnya mobil itu menabrak sebuah pohon yang berada persis di pintu gerbang masuk
Bahan yang dipakai untuk pengobatan adalah “Sarang Burung Walet”
(TERAKREDITASI BAN-PT NOMOR : 035/BAN-PT/Ak-X/Dpl-III/II/2011)
KETUA LP3K PADANG Ttd
PEKANBARU, HALUAN — Sebuah mobil Avanza warna hitam dengan nomor polisi BM 288 HS, Selasa (7/6) sekitar pukul 11.00 WIB, menabrak pohon di depan pintu masuk Hotel Aryaduta. Seorang perempuan penumpang dalam mobil itu berusia sekitar 35 tahun mengalami luka serius Sementara kondisi mobil yang menabrak pohon itu rusak parah. Bagian depan (mesin) bonyok dan nyaris rata dengan kaca depan mobil. Saat peristiwa itu terjadi, salah seorang warga bernama Elfi, yang berada kira-
082174459627, 082170660069
PROGRAM STUDI : 1. KEBIDANAN (D3)
Alamat : 1. Jl. JHONI ANWAR NO. 8 LAPAI PADANG 2. JL. JHONI ANWAR NO. 17 A LAPAI PADANG TELP. 0751 - 445880 / 0811669722 Website : www.poltekes-siteba.ac.id email : poltekessiteba@yahoo.co.id
Avanza Tabrak Pohon
Pemprov Diminta Perbaiki Tanjakan Seberida
LEMBAGA PERSEKUTUAN PECINTA PENDIDIKAN KESEHATAN (LPPPK)
Gelombang I Tes Gelombang II Tes
AZWAR
TABRAK POHON — Satu unit mobil Toyota Avanza menabrak pohon pelindung yang berada di trotoar depan Hotel Aryaduta Jalan Diponegoro, Selasa (7/6) sekitar pukul 1100 WIB.
INFORMASI : POLTEKES BASUKI ARIO SENO ERDI NUR SUKSMERRI PAISOL
: 0811669722 : 0811661387 : 08126757101 : 08126630824 : 0811669073
INFORMASI YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERSYARATAN PENDAFTARAN HUBUNGI KE ALAMAT KAMI DIREKTUR Ttd DRS. AMRIN TANJUNG,M.Pd
Pesisir Selatan Banda Sapuluah Lingkar Pemkab Tata Sistem Pemantauan Konflik PAINAN, HALUAN — Pemkab secara bertahap menyediakan, dan menata sistem pemantauan dan pengelolaan kerawanan konflik sosial di kecamatan dan nagari. Wakil Bupati Pesisir Selatan Editiawarman mengatakan, saat ini sistem EDITIAWARMAN pemantauan secara formal diberikan pada kecamatan dan pemerintahan nagari serta aparat terkait. Sementara pemantauan nonformal didorong dengan adanya mitra pemerintah bersama kelompok dan individu masyarakat. “Kerawanan konflik sosial yang mungkin timbul tersebut misalnya karena perebutan sumber daya alam. Contohnya persoalan lahan, hutan dan air yang dipicu oleh kesalahpahaman saja. Mungkin salah satu bentuk kongkret adalah apa yang telah dilakukan pemerintah dan masyarakat di perbatasan Pessel – Bengkulu. Di sini diperlukan kemampuan menyelesaikan persoalan dengan baik tanpa harus ada konflik. Kemudian sejumlah objek lainnya yang berpotensi menjadi konflik,” katanya. Sistem pemantauan kerawanan konflik menurut Editiawarman sangat diperlukan daerah ini, karena Pesisir Selatan selama ini belum memiliki sistem dan pengelolaan konflik sosial yang bagus dan efisien. Tujuannya agar konflik sosial tidak berkembang menjadi kekerasan. Menurutnya, pelaku yang masuk dalam sistem pemantauan melakukan identifikasi dan pencatatan, pendataan dan pemantauan kerawanan konflik dilapangan lalu melaporkannya ke kabupaten. “Pembangunan sistem pengelolaan kerawanan dan konflik konflik sosial selain memerlukan sistem pendataan dan pemantauan kerawanan konflik sosial, juga mendayagunakan serta bersinergi dengan organisasi organisasi sosial dalam masyarakat lokal,” lanjutnya. Lebih jauh disebutkannya, khusus untuk lembaga atau nonpemerintah diperlukan peningkatan kapasitas kelembagaan masyarakat adat. Khususnya kapasitas pengelolaan dan penyelesaian berbagai sengketa yang bakal terjadi di masyarakat. “Baik sengketa internal maupun sengketa antar nagari antar kelompok dalam masyarakat. Arah pembangunan hukum Pessel diharapkan mampu mengatasi kecendrungan terjadinya tindak kekerasan dalam penyelesaian konflik,” katanya. Oleh sebab itu menurut Edi, perlu ada upaya pembentukan kesadaran dan kemampuan kelompok masyarakat lewat penyelesaian secara mufakat. (h/har)
Bukit Pulai Kian Padat PAINAN, HALUAN — Kawasan Bukit Pulai, Kecamatan Batang Kapas dua tahun terakhir tumbuh menjadi kawasan padat penduduk. Bangunan baru berupa rumah penduduk bertambah dengan cepat. Asril (50), salah seorang warga yang baru menempati rumahnya di Bukit Pulai menyebutkan, rumah yang dibuat di pinggang bukit itu telah dibangun semenjak tahun 2009 lalu. “Saat itu orang sibuk membicarakan gempa bumi dan tsunami, bahkan untuk beberapa waktu pascagempa 30 september 2009 lalu, kawasan ini menjadi tujuan untuk mencari tempat aman. Maka saya terinspirasi dengan kejadian itu,” kata Asril didampingi istrinya. Menurutnya, daripada terlalu sering dikejutkan gempa dan pikiran tidak nyaman, maka ia berinisiatif untuk membangun rumah di kawasan Bukit Pulai. “Bila datang gempa atau ancaman tsunami, kita tidak perlu repot lagi untuk mencari ketinggian. Di sini tempatnya terbilang aman, dan bahkan berdasarkan informasi dari pemerintah, Bukit Pulai dijadikan sebagai kawasan penyelamatan utama,” kata Asril Lagi. Sementara Datuak (60), salah satu warga yang sudah lama berdiam di Bukit Pulai mengatakan, saat ini kawasan Bukit Pulai tampaknya menjadi primadona bagi warga yang ingin membangun rumah. Mungkin menurut Datuak, salah satu motivasinya adalah kawasan yang terbilang aman. (h/har)
RABU, 8 JUNI 2011 M 6 RAJAB1432 H
23
Potensi Energi Kotoran Ternak Belum Dimanfaatkan PAINAN, HALUAN — Sebanyak 1.400 ton energi dari sumber kotoran ternak di Pesisir Selatan selama ini sia-sia belaka. Padahal bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan bahan bakar rumah tangga. Data dari BPS Pessel tahun 2010 jumlah ternak sapi mencapai 98.000 ekor dengan jumlah kotoran yang dihasilkan setiap hari sebesar 1.470.000 kilogram atau setara dengan 1.470 ton. Satu ekor sapi dengan kotoran setiap hari 15 kilogram telah bisa memenuhi kebutuhan rumah
tangga satu hari. Setiap 15 kilogram bisa menyalakan kompor gas selama lima atau enam jam. Sementara jumlah rumah tangga di Pesisir Selatan hanya berkisar 95 ribu saja. “Kotoran sapi bila diman faatkan untuk sumber energi melebihi kebutuhan energi di
dapur,” kata Bustami, salah seorang warga Pesisir Selatan yang telah memanfaatkan kotoran ternak untuk sumber bahan bakar. Menurutnya, bila pemerintah mau mensosialisasikan penggunaan biogas yang memanfaatkan kotoran sapi sebagai bahan bakar, akan menguntungkan pemerintah dan masyarakat. Keuntungan pemerintah adalah ternak di Pesisir Selatan tidak akan ada yang berkeliaran atau dilepas. Lingkungan akan tampak indah dan terurus. “Selanjutnya kekhawatiran
kekurangan bahan bakar akan hilang. Sebab, sumber energi untuk bahan bakar dapur lebih dari cukup,” lanjut warga Amping Parak dan juga wali nagari setempat. Bustami sejak empat bulan belakangan telah memanfaatkan kotoran ternaknya untuk keperluan bahan bakar dapur, misalnya menanak nasi, masak air dan lain sebagainya. “Penggunaan energi kotoran ternak tersebut telah meringankan beban keluarga. Setidaknya untuk
biaya didapur. Penggunaan biogas juga terbilang aman bagi rumah tangga dan lingkungan. Berdasarkan petunjuk, bahkan kotoran ternak juga bisa digunakan sebagai bahan bakar menggerakkan generator untuk penerangan rumah tangga,” kata Bustami. Disebutkannya, selain untuk energi, limbah dari pembuatan biogas juga bisa digunakan untuk pupuk. Lahan pertanian milik Bustami, sejak empat bulan belakangan dipupuk dengan limbah pembuatan biogas. (h/har)
UMKM Berkembang Baik
HARIDMAN
CETAK SAWAH — Warga Amping Parak sedang mencetak sawah baru. Di kawasan ini tahun 2011 dicetak sekitar 35 hektare sawah.
Ampiang Parak Cetak 35 Hektare Sawah PAINAN, HALUAN — Nagari Amping Parak mencetak 35 hektare sawah baru. Kegiatan ini difokuskan di dua kampung yakni Padang Laweh dan Kampuang Alai. Kaur Pembangunan Nagrai Amping Parak Yendri mengatakan, cetak sawah baru di kawasasn Amping Parak ditujukan pada lahan yang selama ini tidak tergarap atau lahan tidur. “Cetak sawah baru tersebut dipastikan akan membuka lapangan kerja bagi masyarakat di Amping Parak, terutama sekali kepada pemilik lahan dan warga sekitar,” katanya. Menurut Yendri, bila sawah ini telah berfungsi maksimal maka bisa memproduksi sekitar 140 ton gabah dalam satu kali musim tanam. Dengan sendirinya tentu akan terjadi perbaikan pendapatan masyarakat. Ssaat ini luas sawah yang dimiliki Amping Parak adalah sekitar 350 hektare. Sawah tersebut hingg kini masih terkendala dengan saluran irigasi yang selama ini dipasok dari Surantiah. Muaro Sakai Sementara itu, Muaro Sakai, Kenagarian Inderapura Kecamatan Pancung Soal masih membutuh-
kan cetak sawah baru seluas 50 hektare lagi, karena bantuan cetak sawah baru seluas 50 hektare dinilai masih kurang. Kurangnya luas lahan cetak baru ini oleh warga setempat karena masih ada beberapa lahan tidur yang masih dapat diolah menjadi lahan produktif. Walinagari Muaro Sakai Gestapson menyebutkan cetak sawah baru dilakukan sebagai upaya meningkatkan produksi hasil pertanian warga. “Penambahan cetak sawah baru ini tentu dapat meningkatkan hasil produksi dan meningkatkan perekonomian warga yang daerahnya masih termasuk kategori daerah tertinggal,” katanya. Sedangkan, Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan terus mendorong pembukaan lahan sawah baru pada semua kecamatan yang ada. Pemkab telah mencetak 200 hektare sawah baru pada 2010. Penambahan sawah baru tersebut sebagai upaya memperkokoh daerah di ujung selatan Sumatera Barat tersebut sebagai salah satu sentra produksi beras. Bupati Pesisir Selatan Nasrul Abit mengatakan, pemerintah setempat menargetkan pening-
katan produksi padi minimal sebesar 5 persen dengan penambahan areal sawah yang dicetak pada lahan terlantar yang ada. “Peningkatan produksi padi bisa dipacu dengan areal sawah yang makin luas,” katanya, Menurutnya, selain penambahan areal sawah baru, peningkatan produksi padi juga dipacu dengan penyuluhan penggunaan varietas unggul kepada petani, serta pengawasan distribusi pupuk bersubsidi. Sementara Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan, Holtikultura, Peternakan dan Perkebunan Afrizon Nazar menyebutkan, program cetak sawah baru merupakan target jangka panjang yang dimulai sejak tahun 2008 Dinas Pertanian Tanamanan Pangan, Holtikultura, Peternakan mencatat luas tanaman padi di daerah itu pada 2011 sebanyak 55,5 ribu hektare dengan luas panen mencapai 53,2 ribu hektare. Dari Luas Tanam tersebut diperoleh hasil produksi padi sebanyak 250,223 ton atau produksi setara beras (65 persen) sebanyak 162,645 ton. (h/har)
PAINAN HALUAN — Usaha Menengah Kecil Mikro UMKM) di Pesisir Selatan berkembang sangat baik. Pada lima bulan terakhir perkembangan UMKM menunjukkan peningkatan, baik dari jumlah usaha maupaun pendapatan pelaku usaha. “Sesuai dengan target di RPJP dan RPJM ke 2 Pesisir Selatan, pertumbuhan UMKM itu rata rata bergerak di bidang pangan dan pertanian. Di daerah ini tercatat sekitar 25.000 lebih pelaku UMKM yang sebelumnya hanya sekitar 2.000-an,” kata Naswir, Kepala Dias Koperindag Pessel. Penyebab berkembangnya UMKM menurut Naswir seiring dengan berhasilnya Pesisir Selatan sebabagi daerah produsen pangan. Ini ditandai dengan kondisi surplus beras, surplus ikan dan daging serta menghasilkan berbagai produk pangan dan buah buahan. “Akibatnya perekonomian Pesisir Selatan berpotensi untuk tumbuh lebih cepat dengan strategi peningkatan produktivitas sektor usaha kecil. Dan itu kini telah di raih daerah ini, hanya tinggal bagai mana pelaku UMKM bisa meningkatkan target produksi dan memperluas pasar,” katanya. Dengan demikian menurutnya kemampuan menyerap tenaga kerja semakin besar dan tentu kontribusi terhadap pertumbuhan ekononomi Pessel semakin besar pula. “Itulah alasan mengapa pemerintah
HARIDMAN
ENGGI (55),salah satu pelaku UMKM di Pessel. Pemerintah setempat mengembangkan UMKM untuk menjadikan daerah tersebut sebagai daerah industri pangan.
Limau Gadang Nagari “di Atas Awan” Laporan HARIDMAN KAMBANG SEBANYAK 106 nagari telah mekar di Pesisir Selatan, hasil pemekaran dari 76 nagari. Tentu masing masing wilayah punya target tersendiri terhadap pemekaran tersebut. Jika di selatan faktor pendorong sekaligus target akhir sangat didorong keinginan pemekaran kabupaten, maka di utara rata rata targetnya adalah bagaimana pelayanan di tingkat nagari lebih optimal, lebih dekat dan seluruh warganya terayomi dengan baik, serta bagaimana derajad kesejahteraan membaik. Di antara 106 nagari, tersebutlah Nagari Limau Gadang HARIDMAN (Gabungan Kampung RUMAH tangga miskin di Ngalau Gadang, Nagari Limau Gadang. Limau Limau dan Pascapemekaran nagari warga setempat berharap nagarinya Ngalau Gadang) yang terbebas dari ketertinggalan. paling menarik.
Nagari ini merupakan pemekaran dari Nagari Pancuang Taba, Bayang Utara pimpinan Azwir. Unik karena secara geografis paling tinggi posisinya dibanding lainnya di Pesisir Selatan. Nagari ini berada sekitar 1.000-1.200 meter di atas permukaan laut, kampung dan dusun berada di puncak bukit dan bergelombang pula. Jika ditarik benak lurus mendatar, posisinya nyaris sejajar dengan Alahan Panjang, Kabupaten Solok. Berpenduduk sekitar 2.000 jiwa, mereka selama ini terjebak ketertinggalan, kemiskinan dan keterisolasian. Inilah pulalah nagari yang bersuhu paling dingin. Pada waktu tertentu suhu bisa mencapai 18 derajad celsius. Bila sore datang, angin Danau Diatas, Alahan Panjang yang berhawa dingin akan berhembus menembus lembah dan menusuk ke Limau Gadang dan saat itu persis suhunya mirip Alahan Panjang. Sedangkan Nagari Pancung Taba induk berada jauh dibawahnya. Jika ditarik benang tegak lurus, maka perbedaan ketinggannya sekitar 700 meter. Pancuang taba terlihat sangat kecil dari Limau Gadang. Awan menagandung hujanpun terkadang mendarat di pinggang bukit di bawah Nagari Limau Gadang. Diibaratkan, nagari
baru ini adalah nagari “di atas awan”. Di sini rencananya memang akan mempertahankan dua kampung yakni Limau Limau dan Ngalau Gadang. Limau Limau kini dipimpin Kepala Kampung Marlis. Sementara Ngalau Gadang dipimpin Multasman. Masyarakat dua kampung tersebut selama ini memikul beban berat untuk memperoleh pelayanan pemerintahan. Mereka untuk bisa mencapai ibu nagari harus berjalan menyisiri jalan sempit di pinggang bukit barisan dengan jurang yang sangat dalam. Dari Limau Limau sekitar empat kilometer jaraknya, sementara dari Ngalau Gadang sekitar 3,5 Km. Alat transportasi adalah ojek dengan pengendara tangguh yang mampu menempuh pinggang bukit, jalan sempit dan tanjakan maut. Ongkos besar harus dikeluarkan warga untuk membawa berbagai hasil pertanian. Satu ikat kulit manis sekali turun harus dibiayai sebesar Rp50.000, boleh dikata lebih besar biaya angkut ketimbang hasil. Untuk turun ke bawah atau ke ibu kecamatan warga Limau Gadang harus merogoh kantong Rp75 ribu, itu hanya untuk ongkos, belum lagi biaya makan dan sebagainya.
begitu gencar dalam usaha mengembangkan UMKM, selain dengan pembuktian empiris di mana pada periode krisis ekonomi lalu ketika banyak perusahaan besar yang tumbang dan melakukan PHK, maka UMKM dengan fleksibelitasnya mampu survive dari kondisi tertsebut,” kata Naswir lagi. Namun menurutnya tantangan yang harus dihadapi Pessel dalam pengembangan UMKM adalah kualitas SDM rendah, produktivitas tenaga kerja rendah, kualitas barang yang dihasilkan relatif masih kurang baik, memperkerjakan wanita lebih besar dari pria, lemahnyan struktur permodalan dan kurangnya akses untuk menguatkan struktur modal tersebut. “Kemudian kurangnya inovasi dan adopsi teknologi serta kurangnya akses kepasar yang potensial. Tapi setidaknya dengan potensi dan kekurangan UMKM di Pessel tersebut, maka pengembangan UMKM sebagai pondasi dasae menuju daerah industri pangan sudah menunjukkan hasil yang terukur dan rtealistis,” katanya lagi. Enggi (55), pengusaha pinukuik Batang Kapas menyebutkan, usaha yang ia rintis puluhan tahun lalu kini telah bisa menyerap sekitar 15 orang tenaga kerja, belum lagi tenaga yang secara tidak langsung. “Namun usahanya beberapa waktu masih jalan di tempat, karena pasar yang dibidik masih sangat terbatas,” katanya. (h/har)
Demikian sulitnya sarana transportasi di nagari tertinggal itu. Belum lagi jika disebut fasilitas lainnnya, tentu banyak yang kurang. Penanggungan yang diharap berakhir pada pemekaran nagari ini. Pemekaran nagari adalah harapan besar masyarakat Limau Gadang. Sebentar lagi kekhawatiran mengeluarkan ongkos besar ke ibu nagari akan hapus. Pemuka masyarakat setempat telah menyediakan lahan dan bangunan sementara untuk kantor wali nagari. Urusan KTP, kartu keluarga, surat keterangan miskin, dansurat surat nikah tidak berapa lama lagi akan di kelola oleh pemerintah nagari yang baru. Namun pemerintah, setelah mengeluarkan Perda tentang Nagari Limau Gadang, perlu melengkapi berbagai fasilitas penunjang. Misalnya jalan penghubung dari Pancuang Taba ke Limau Limau yang sangat sangat buruk itu perlu segera ditingkatkan. Banyak titik longsoryang saban waktu siap menutup akses ke nagari baru tersebut. Berikutnya tenaga kesehatan yang representatif, sekolah SD sampai SLTA, dan sarana telekomunikasi. Jangan biarkan nagari terseuruk itu lepas begitu saja pascapemekaran.
Potensi besar yang tidak tergarap kini sedang menunggu. Nagari indah dan jauh dari polusi ini memiliki prospek cerah di bidang pertanian dan perkebunan. Jangankan bawang dan kol, markisa saja bisa tumbuh dan berbuah lebat di Limau Gadang. Warga setempat selama ini tidak mampu menggarap potensi disebabkan keterbatasan modal, ilmu dan buruknya sarana transportasi. “Sudah terlalu lama kami tertinggal dan terbelakang dalam berbagai hal, mudah mudahan dengan pemekaran nagari ini ketertinggalan itu bisa berubah. Kami butuh inovasi, kami butuh perbaikan kualitas pengelolaan kawasan dan itu kami tumpangkan kepada Pemkab,” kata Marlis, Kepala Kampung Limau Limau penuh harap. Selanjutnya menurut Marlis, jika Jalan Tembus Alahan Panjang Muara Air selesai, Pemkab perlu memikirkan membuat jalan dari lintasan itu ke kawasan Limau Gadang. Bila hal hal itu bisa segera dilengkapi pemerintah, Limau Gadang segera keluar dari keterbelakangan dan ketertinggalan. “Limau Gadang dengan segenap potensinya bisa membuat masyarakat sejahtera,” kata Marlis.
24
RABU, 8 JUNI 2011 M 6 RAJAB1432 H