Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat KAMIS,
8 SEPTEMBER 2016 / 6 Dzulhijjah 1437 H / Edisi: 236, Tahun ke-68 / Harga Eceran Rp3.500/Eks (Luar kota tambah ongkos kirim)
HARI INI KEMENDES PDTT DAN UNP TEKEN MOU
359 Sarjana UNP Disebar ke Desa Sarjana harus bisa membangun desa dan siap tinggal di desa. Cita-cita Rektor UNP Prof. Ganefri untuk mewujudkan Tridharma Perguruan Tinggi itu mendapat respons dari pemerintah pusat. Menteri Desa dan PDTT Eko Putro Sandjojo siap bekerjasama dengan UNP. Buktinya, Hari ini nota kesepahaman pun diteken.
PROF. GANEFRI
PADANG, HALUAN — Hari ini, (Kamis, red) Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT) Marwan
>> 359 SARJANA hal 07
EKO PUTRO SANDJOJO
DPP Golkar Bentuk Tim Pencari Fakta PADANG, HALUAN — DPP Partai Golkar bentuk tim pencari fakta (TPF) terkait mosi tak percaya 16 DPD kabupaten kota terhadap Ketua DPD I Partai Golkar Sumbar H Hendra Irwan Rahim. Tim yang diketuai oleh Ketua Bidang Kaderisasi DPP Golkar Ibnu Munzir tersebut, Rabu (7/9) malam, mengundang DPD Golkar Sumbar, Ormas dan 19 kabupaten kota guna menghimpun masukan seputar kisruh tersebut. Sekretaris DPD Partai Golkar Sumbar Afrizal kepada Haluan, Rabu (7/9) membenarkan hal tersebut. Namun Afrizal mengaku tidak mengetahui apa saja pembahasan antara tim DPP dengan kabupaten kota. Pasalnya, dia tidak diperbolehkan untuk mendengarkan dan masuk ke dalam dialog tersebut. “Saya hanya sebagai perantara antara tim dari DPP dengan kabupaten kota. Jadi tidak mengetahui apa
>> DPP GOLKAR hal 07
Cabai Merah Rp80 Ribu per Kg SAWAHLUNTO, HALUAN — Harga jual cabai merah makin menggila. Apalagi jelang Hari Raya Idul Adha. Bila di Pasar Raya Padang harga cabai merah masih sekitar Rp46 ribu per kilogram (Kg), tapi di pasar tradisional Sawahlunto sudah mencapai Rp80 ribu per kg. Seorang pedagang cabai di Sawahlunto menuturkan pada Haluan, Rabu (7/9), dibanding dua sebelumnya, saat ini harga cabai merah memang melambung cukup tinggi. Sebelumnya hanya Rp45 ribu per kg. Sementara cabai hijau yangs ehari sebelumnya hanya Rp30 ribu per kg, namun sepanjang Rabu kemarin, naik menjadi Rp50 ribu per kg. Sama halnya dengan cabai rawit yang sebelumnya dikisaran Rp48 ribu per kg, kini Rp60.000,- per kg. “Naiknya harga cabai tergantung pasokan dari daerah pemasok seperti Solok,
SIMULASI TSUNAMI — Sejumlah dokter cilik membantu rekannya yang tertimpa puing-puing bangunan saat gempa dan membawanya menuju shelter terdekat. Foto ini adalah bagian dari simulasi gempa dan tsunami yang digelar BPBD Kota Padang bekerjasama dengan Indian Ocean Wave Exercise (IOWave) 2016 di Padang, Rabu (7/9). Uji coba simulasi bencana Tsunami ini menititikberatkan pada komunikasi antara BMKG dengan Pusdalops Kota Padang & Prov Sumbar, sekaligus aktivasi sirine peringatan dini tsunami. HUDA PUTRA
Jemaah Haji Payakumbuh Meninggal di Mekkah PAYAKUMBUH, HALUAN — Seorang jemaah haji Kota Payakumbuh, Suhaimi (62) meninggal dunia di Mekkah, Selasa (6/ 9) dini hari waktu Arab Saudi.
>> CABAI MERAH hal 07
Suhaimi merupakan warga Labuah Baru, Kelurahan Koto Kociak Kubu Tapak Rajo, Kecamatan Payakumbuh Utara. Ketua kloter Haji Payakumbuh Edi Satriadi menginformasikan, Suhaimi baru usai shalat malam saat ajal menjemputnya. “Seusai shalat malam, beliau merasa sesak nafas dan dilarikan ke rumah sakit terdekat. Tapi nyawanya
sudah tak tertolong lagi,” ungkap Edi melalui telepon genggamnya kepada Kabag Kesra Pemko Payakumbuh Devitra, Selasa (6/9). Dikatakan, kepergian Suhaimi meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarga, ter utama bagi istrinya Ramadani dan tiga anaknya. Lagipula
>> JEMAAH HAJI hal 07
BG Lulus Fit and Proper Test Kepala BIN Inilah ciptaan Allah, maka perlihatkanlah olehmu kepadaku apa yang telah diciptakan oleh sembahansembahan(mu) selain Allah. Sebenarnya orang-orang yang zalim itu berada di dalam kesesatan yang nyata. (QS Luqman ayat 11)
Arcandra Tahar bersama Istri
DPR Setuju Arcandra Kembali Jadi Menteri
JAKARTA, HALUAN – Komjen Polri Budi Gunawan (BG) dinyatakan lulus sebagai calon Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) menggantikan Soetiyoso, setelah menjalani fit and proper test atau uji kelayakan dan kepatutan di Komisi I DPR, Rabu (7/9). ”Setelah melakukan uji kelayakan, Komisi I DPR memutuskan memberikan pertimbangan
JAKARTA, HALUAN – Sejumlah politisi di Senayan tidak berkeberatan jika Arcandra Tahar diangkat kembali menjadi Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM). Tentunya setelah adanya kepastian status Warga Negara Indonesia (WNI) Arcandra. Wakil Ketua Komisi III DPR dari Fraksi PDIP Trimedya Pandjaitan menjawab pertanyaan wartawan usai rapat kerja dengan Menteri Hukum dan HAM, Rabu (7/9) mengatakan, PDIP tidak keberatan jika Arcandra kembali menjadi Menteri ESDM setelah berstatus WNI
>> BG LULUS hal 07
>> DPR SETUJU hal 07
BUDI GUNAWAN
BI 7-DAY RR RATE TERUS DISOSIALISASIKAN
Kredit Bermasalah di Sumbar Masih Tinggi
KEPALA Perwakilan (Kpw) Bank Indonesia Wilayah Sumatera Barat Puji Atmoko, memberikan keterangan kepada wartawan, saat jumpa pers tentang kebijakan moneter terkini Bank Indonesia serta perkembangan terkini perekonomian dan perbankan di Sumbar, Rabu (7/9). ATVIARNI www.harianhaluan.com
PADANG, HALUAN — Kondisi perbankan di Sumbar saat ini mengalami perlambatan bahwa cenderung terjadi penurunan kualitas kredit. Tidak saja kredit umum, namun juga kredit Usaha Menengah Kecil dan Mikro (UMKM). Akibatnya, terjadi peningkatan kredit bermasalah (non performing loan/NPL). Menurut Kepala Perwakilan (Kpw) Bank Indonesia Wilayah Sumatera Barat Puji Atmoko kepada wartawan, di salah satu restoran di Padang, Rabu (7/9), Kredit UMKM perbankan di
>> KREDIT hal 07 Redaktur: ALMUDAZIRR
Layouter: Irvand
2
UTAMA
KAMIS, 8 SEPTEMBER 2016 6 Dzulhijjah 1437 H
Jual Ganja, Pelajar SMP Dibekuk
PENGEDAR GANJA — Dua pemuda asal Kabupaten Kerinci yang masih berstatus pelajar dan mahasiswa di salah satu perguruan tinggi di Kota Padang, digelandang petugas ke Mapolresta Padang. Keduanya ditangkap di Jl. Andalas Timur bersama barang bukti narkoba jenis ganja, Rabu (7/9). RINA
Angkot Piai Terbalik dan Masuk Parit PADANG, HALUAN — Diduga hilang kendali, sebuah angkutan kota (angkot) jurusan Pasar Raya-Piai dengan nomor polisi BA 1680 AU, terbalik dan masuk parit, Rabu (7/9) sekitar pukul 13.30 WIB di Jl. Piai Tangah Kecamatan Pauh, Kota Padang. Kejadian berawal disaat mobil yang dikendarai Oon Junaidi (33), warga Jl. Pisang Nomor 16 RT 04 RW 03, Kecamatan Pauh itu, datang dari arah Piai menuju Tanah Sirah. Diduga akibat kondisi jalan yang kecil, menyebabkan sopir kehilangan kendali, hingga akhirnya masuk parit dan terbalik. Akibat kejadian tersebut, tiga pelajar yang menumpangi angkot itu masingmasingnya Ilham Khalik (13), mengalami patah pada pergelangan tangan sebelah kiri. Selanjutnya M Fadhillah (13), luka di bagian bibir dan Aulia Puspita (13), mengalami cedera pada kaki sebelah kiri. Para korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Tentara (RST) Reksodiwiryo, Ganting. “Ketiganya mengalami luka dan cedera karena hempasan pada mobil yang masuk ke parit,” ucap Kapolresta Padang, Kombes Pol Chairul Aziz melalui Kanit Laka Lantas, Iptu Sugeng Riyadi. Lanjutnya, saat ini mobil tersebut sudah diamankan dan dibawa ke Unit Laka Lantas Polresta Padang, Jalan KIS Mangunsarkoro menggunakan mobil derek milik Sat Lantas Polresta Padang. (h/mg-adl)
Tim Propam Polda Diturunkan ke Mentawai PADANG, HALUAN — Kapolda Sumbar, Brigjend Pol Drs Basarudin menegaskan akan menindak tegas setiap anggotanya yang terlibat dalam penyalahgunaan narkotika. “Tidak ada tempat BASARUDIN bagi para pelaku penyalahgunaan narkoba, bahkan bagi oknum Polri sekalipun,” tegas Basarudin. Terkait kasus tiga orang oknum anggota polisi di Kabupaten Kepulauan Mentawai yang diamankan dalam peredaran barang haram tersebut, Kapolda menyebutkan jika tim Propam Polda Sumbar sudah diterjunkan ke Mentawai. Sementara itu, Kabid Humas Polda Sumbar, AKBP Syamsi mengatakan bahwa ketiga oknum Polri yang ditangkap tersebut masing-masingnya berinisial Bripda RR, Briptu AE dan Brigadir AS. “Mereka ditangkap di sebuah kos-kosan di Jalan Raya Tua Pejat Kilometer 2, Kecamatan Sipora Utara, Kabupaten Kepulauan Mentawai,” ucap Syamsi kepada Haluan, Rabu (7/9). Terkait dengan hukuman yang akan diberikan kepada ketiga bintara polisi tersebut, mantan Karo Ops Polda Gorontalo ini mengatakan bahwa Polda Sumbar akan melihat sejauh apa pelanggaran yang dilakukan oleh ketiganya. “Keduanya tetap akan diproses hukum, baik itu secara eksternal melalui pengadilan, maupun di internal Polri sendiri melalui sidang kode etik,” ulasnya. Tidak menutup kemungkinan, Polda Sumbar akan memberikan hukuman penundaan kenaikan pangkat, mutasi, bahkan berujung pemecatan sebagai efek jera bagi setiap anggota Polri yang terbukti melakukan perbuatan melawan hukum, termasuk penyalahgunaan narkotika. (h/mg-adl) www.harianhaluan.com
PADANG, HALUAN — Seorang pelajar SMP berinisial “FJ” (16) dan rekannya salah seorang mahasiswa perguruan tinggi di Kota Padang, “Ab” (18), diciduk Jajaran Satuan Reserse Narkoba Polresta Padang, Rabu (7/9) sekitar pukul 17.00 WIB. Keduanya ditangkap di pinggir Jl. Andalas Timur RT 02 RW 05, Kelurahan Andalas, Kecamatan Padang Timur, setelah polisi berhasil melakukan penyamaran sebagai pembeli. Dari tangan kedua pemuda yang sama-sama berasal dari Kabupaten Kerinci ini, petugas mengamankan satu paket besar dan lima paket sedang ganja kering siap edar. “Beratnya kurang lebih 2 kg dengan harga sekitar Rp4 juta. Selain itu juga diamankan satu unit handphone merk nokia warna biru milik tersangka,” kata Kasat Narkoba Polresta Padang, Kompol Daeng Rahman. Dikatakan, kedua tersangka sudah cukup lama menjadi target operasi petugas. Setelah mendapat informasi terkait keberadaan tersangka, petugas langsung melakukan pengintaian dan menyamar sebagai pembeli. Setelah menyepakati lokasi pertemuan, petugas langsung bergerak ke TKP di Jl. Andalas Timur. “Sesampai di TKP, tersangka sudah menunggu petugas bersama dengan temannya untuk memberikan barang pesanan tersebut. Saat itulah petugas langsung melakukan penangkapan,” katanya. Hingga berita ini diturunkan, kedua tersangka berikut barang bukti sudah diamankan di Mapolresta Padang untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut. “Kita juga akan mengungkap jaringan dari kedua tersangka ini,” tandas Daeng. (h/mg-ina)
BIAYA PENGURUSAN IZIN DINILAI MEMBERATKAN
1.579 Nelayan Terancam Tak Bisa Melaut PADANG, HALUAN — Sebanyak 1.579 nelayan di Sumatera Barat, terancam tidak bisa melaut, jika hingga kurun waktu lima bulan ke depan tidak mengurus surat izin pendaftaran ulang. Sementara dari 1.726 kapal perikanan yang ada, baru 147 kapal yang telah mengajukan pengurusan izin.
Demikian dikatakan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Sumbar, Yosmeri. Dia mengatakan, dari 1.726 unit kapal perikanan yang ada di Sumbar, baru 147 kapal yang telah mengajukan pengurusan izin setelah keluarnya surat Direktur Perhubungan Laut Nomor PK.204/I/7/DJPL/16 tanggal 12 juli 2016, perihal pendaftaran ulang. Yosmeri menjelaskan, isi
dalam surat tersebut menyampaikan bahwa kapal yang tidak melakukan pendaftaran ulang hingga 6 bulan sejak surat dikeluarkan, maka kapal dihapus dari daftar kapal perikanan Indonesia. Dengan adanya surat tersebut, saat ini menjadi polemik bagi para nelayan, karena banyak dari mereka yang tidak memahami cara pengurusannya. “Kita meminta agar instansi terkait, bisa memberikan kemudahan untuk mendapatkan izin terutama bagi kapal yang kapasitasnya 7 GT hingga 30 GT. Ïni menimbulkan gejolak di masyarakat, terutama nelayan yang harus melengkapi 24 persyaratan yang diajukan Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP),” ujar Yosmeri. Dikatakan, sebagian besar nelayan juga mengeluhkan ribetnya sistem pengurusan izin. Sehingga banyak dari nelayan yang saat ini masih belum melaut karena kapal mereka masih belum mengantongi izin resmi. Baik itu surat
izin usaha perikanan (SIUP), maupun surat izin penangkapan ikan (SIPI). Kasi Status Hukum Kapal KSOP Kelas II Teluk Bayur, Gamal S mengatakan, dari 24 persyaratan yang diberikan hanya enam persyaratan yang dapat dipenuhi oleh para nelayan di Sumbar. Misalnya pencantuman tahun pembuatan kapal, jumlah awak kapal, jumlah nahkoda, beban atau tonase kapal, kemudian gambar kapal saat diproduksi, serta jumlah persyaratan lainnya. Disisi lain, pihaknya tetap berkomitmen penuh memberikan pelayanan terbaik dan mempermudah para nelayan untuk mendapatkan izin karena banyak dari nelayan yang hidupnya bergantung pada penghasilan melautnya. Ditambah lagi, masyarakat yang berada di kawasan pantai kondisi ekonominya di bawah garis kemiskinan. “Kami bersama pemerintah terus berupaya agar izin kapal nelayan ini bisa tuntas sebelum 31 Desember 2016,
sesuai dengan tenggat waktu yang telah diberikan pemerintah pusat,” ulasnya. Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Padang, Hendra Halim mengatakan, tingginya biaya untuk mendapatkan izin menjadi permasalahan utama bagi nelayan saat ini. Sementara penghasilan nelayan hanya untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. “Untuk mengurus ini dan itu, butuh biaya yang banyak, bahkan sampai Rp8 juta,” ungkapnya. Untuk itu, ia berharap agar nelayan diberi kemudahan dalam melakukan pengurusan izin yang dibutuhkan, termasuk diberikan kemudahan dalam hal biaya. Hal yang senada juga disampaikan Syaiful, perwakilan nelayan dari Tarusan, Kabupaten Pesisir S elatan. Katanya, di Pessel banyak kapal nelayan yang hanya kapal kecil. Bahkan hasil tangkapannya tidak banyak. Jika dilarang beroperasi karena tidak memiliki izin, ne-
layan Pessel bisa tidak makan. “Melakukan pengurusan izin butuh biaya yang banyak dan persyaratannya juga banyak,” ujarnya. Menyikapi hal itu, Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit mengatakan, 24 persyaratan yang harus dilengkapi oleh nelayan dalam mendapatkan izin sangat memberatkan nelayan sehingga banyak nelayan yang tidak sanggup dalam melakukan pengurusan izin. Untuk itu Pemprov Sumbar bersama instansi terkait akan membentuk tim, guna mempermudah nelayan untuk segera memperoleh izin melaut sebelum batas waktu yang ditetapkan pada 31 Desember mendatang. Menurutnya, 24 persyaratan yang harus dipenuhi nelayan sangat berat. Untuk itu, tim yang dibentuk akan membahas persyaratan yang harus disanggupi nelayan. “Tim kecil ini akan bekerja dengan cepat, agar nelayan bisa terbantu,” ujarnya. (h/rin)
Pemko Padang Panjang Kesulitan Periksa Hewan Kurban PADANG PANJANG, HALUAN — Pemerintah Kota Padang Panjang mengaku terkendala dalam proses pemeriksaan kesehatan hewan kurban yang akan disembelih pada Idul Adha 1437 tahun ini. Hal itu terjadi lantaran hewan kurban kebanyakan didatangkan pada hari H penyembelihan. “Kami bersama tim tidak sempat menentukan hewan itu layak dikurbankan semuanya. Karena sebagian besarnya didatangkan pada hari H penyembelihan,” kata Kepala Dinas Pertanian Padang Panjang melalui Kepala Bidang Peternakan, Nasrul, Rabu (7/9). Ia menambahkan, hewan kurban yang didatangkan pada
hari H penyembelihan, sebagian besar berasalm dari luar daerah. Sehingga kondisi ini juga menyulitkan Dinas Pertanian dalam memeriksa kesehatan hewanhewan yang akan disembelih. “Padang Panjang masih kekurangan h ewan kurban seperti sapi, kambing dan lainnya, sehingga masyarakat banyak yang mendatangkan hewan kurban dari luar daerah,” katanya seperti diwartakan antarasumbar. Selain itu, tidak adanya tempat penitipan hewan kurban yang memadai, juga membuat masyarakat atau panitia mendatangkan hewan pada hari H penyembelihan. Warga Padang Panjang, Sayuti juga mengakui mengalami
SALAH seorang petugas Dinas Peternakan tengah memeriksa kesehatan hewan kurban. ILUSTRASI
kendala dalam menentukan kelayakan hewan kurban, karena kedatangan hewan kurban itu tepat pada hari H penyembelihan. “Kami mendapatkan hewan melalui jasa toke yang sebagian besar mendatangkan sapi dari
luar daerah. Toke itu membawa sapi ke Padang Panjang ini tepat pada hari H penyembelihan,” katanya. Meski dirinya sudah meminta agar kedatangan hewan dilakukan lebih awal, namun toke
tersebut tidak mengindahkannya, karena sebagian besar toke itu berdomisili di luar Padang Panjang. “Toke itu tidak memiliki lahan yang cukup untuk penitipan hewan kurban di Padang Panjang,” katanya. (h/yan)
MOMENTUM IDUL ADHA 1437 H
Pengiriman Rendang Ditargetkan Tembus 10 Ton PADANG, HALUAN — PT Pos Indonesia Cabang Padang di Jl. Bagindo Aziz Chan, menargetkan pengiriman rendang sebanyak 10 ton pada lebaran Idul Adha 1437 H tahun ini. Kepala Kantor Pos Bagindo Aziz Chan, Fediansyah menyatakan bahwa kali ini pihaknya memberikan layanan gratis untuk pembungkusan rendang. Pihak Pos me-
nyediakan kotak dan plastik wrapping untuk para konsumen yang melakukan pengiriman rendang, Rabu (7/9). Saat ini pihak pos melakukan persiapan berupa sumber daya manusia dan sarana prasarana yang dibutuhkan. Untuk sumber daya manusia nantinya akan tersedia 4 loket untuk pengiriman rending. Namun jika masih dibutuhkan akan ditambahkan loket pe-
ngiriman lagi. Sedangkan untuk sarana dan prasarana, yakni berupa ketersediaan kotak pembungkus serta plastik wrapping yang disediakan secara gratis. “Nanti jika konsumen mengirim rendang, maka pihak kami akan melakukan pengulangan pembungkusan dengan cara memasukannya ke dalam kotak, kemudian akan
dibungkus pakai plastik wrapping. Hal ini dilakukan agar pengiriman rendang tidak merusak pengiriman barang lainnya,” tutur Fediansyah. Pemberian layanan gratis pembungkusan rendang baru ada tahun ini. Pada tahun lalu hanya berupa pemberian plastik wrapping. Pada tahun 2015 pengiriman rendang mencapai 6 ton, sedangkan tahun ini ditargetkan menjadi 10 ton.
Redaktur: Ryan Syair
Pengiriman rendang akan dimulai pada H+1 hingga H+10 setelah lebaran Idul Adha. Dan biasanya puncak pengiriman akan terjadi pada H+3. Untuk daerah yang paling banyak pengiriman rendang terjadi di pulau Jawa sekitar 70 persen. Pengiriman tidak hanya untuk wilayah Indonesia, pengiriman bisa ke luar negeri seperti Jerman, Malaysia dan Singapura. (h/mg-mel) Layouter: Wide
EKBIS
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
Serta dan Florence Diskon 60 Persen PADANG, HALUAN — Untuk masyarakat yang ingin membeli kasur dengan kualitas bagus dan harga terjangkau, datanglah ke Basko Grand Mall Lantai 2. Saat ini, perusahaan American Giant Mattress (AGM) sedang memberikan promo diskon hingga 60 persen. Promosi ini diberikan sejak 3-18 September ini. “Saat ini kami sedang mempromosikan merek Serta dan Florence dengan diskon hingga 60 persen. Besaran diskon tergantung tipe yang mattres atau kasurnya,” ujar Imelda, Karyawan AGM saat ditemui Haluan, Rabu (7/9). Sejak promosi dimulai, sudah 8 set kasur yang terjual dan omzet penjualan mencapai Rp80 juta. Untuk harga kasur berkisar Rp3,4 juta hingga Rp15 juta. Promosi ini disambut masyarakat dengan antusias. Karena melalui diskon besar ini, harga yang yang ditawarkan jadi lebih murah. Imelda juga menambahkan, pihaknya selalu menggelar pameran di Basko Grand Mall. “Kami memang sudah bekerja sama dengan Basko Grand Mall untuk tempat promosi. Biasanya promosi dilakukan sekali dalam sebulan selama dua minggu,” ungkapnya. Pameran ini juga dimanfaatkan untuk memperkenalkan produk baru. Selain diskon, pihaknya memberikan garansi selama 10 tahun untuk semua item produk. Karena kelebihan dari Serta dan Florence ini adalah kualitas per yang stainless. “Untuk beberapa tipe kasur yang merupakan buatan Amerika ini, bagus untuk kesehatan konsumen serta nyaman digunakan,” katanya. Selama promosi, para pengguna kartu kredit BNI bisa mendapatkan keuntungan dengan cicilan 0 persen dan cashback hingga
www.harianhaluan.com
KAMIS, 8 SEPTEMBER 2016 6 Dzulhijjah 1437 H
3
Telkom Raih Best of The Best Employers 2016 JAKARTA, HALUAN – PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) meraih predikat Best Employer dan Best of The Best Employers dalam ajang AON Best Employer 2016. Direktur Utama Telkom Alex J. Sinaga dan Direktur Human Capital Management Telkom Herdy Harman menerima langsung penghargaan tersebut dari CEO Aon Hewitt Southeast Asia, Jeremy Andrulis dan Managing Director Aon Hewitt Indonesia Lusi Lubis dalam sebuah acara Awards Ceremony di Jakarta, Selasa (6/9). Telkom dinobatkan sebagai Best Employer dan Best of The Best Employer 2016 setelah para eksekutif AON menilai Telkom sebagai perusahaan yang mampu memenuhi kriteria yang ditetapkan, yakni memiliki sumber daya manusia yang berkomitmen kuat dan berkinerja unggul, mampu meningkatkan hasil bisnis melalui pengelolaan sumber daya manusia yang efektif, serta mampu mengelola bisnisnya dengan cara membangun kesuksesan jangka panjang. Menurut Direktur Utama Telkom Alex J. Sinaga dalam siaran
pers yang diterima Haluan, Rabu (7/9), penghargaan ini semakin menguatkan tekad Telkom untuk terus mengembangkan sumber daya manusianya. “Menjadi best employer merupakan tanggung jawab besar bagi perusahaan untuk senantiasa mengembangkan kapasitas dan kapabilitas karyawan m elalui budaya kerja yang kuat,” ujarnya. Ditambahkan Alex J. Sinaga, Telkom memahami pentingnya budaya kerja yang kuat sebagai faktor pembeda dalam mendorong keterlibatan karyawan, yang pada akhirnya berdampak positif bagi citra dan performa perusahaan. The main engine is not technology anymore but great people. Bagi Telkom, lanjutnya, yang terpenting bukan teknologinya tetapi sumber daya manusia yang menjalankan perusahaan atau human capital management. “Kami berkomitmen, khususnya dalam human capital management, Telkom dan juga Indonesia memiliki competitive advantage (keunggulan kompetitif) yang terbaik di Asia Pasific,” ucap Alex J. Sinaga. Program AON Hewitt Best Employers ini, merupakan studi paling komprehensif yang dijalankan di 12 negara di Asia Pasifik, seperti China, Hong Kong, India, Indonesia, Jepang, Korea, Malaysia, Singapura, Taiwan, Thailand, Australia dan Selandia Baru. (h/dj)
TERIMA PENGHARGAAN — Direktur Utama Telkom Alex J. Sinaga (tengah) menerima penghargaan Best of The Best Employers 2016 dari CEO Aon Hewitt Southeast Asia Jeremy Andrulis (kanan) dan Managing Director Aon Hewitt Indonesia Lusi Lubis (kiri), dalam acara Awards Ceremony di Jakarta, Selasa (6/9). Direktur Human Capital Management Telkom, Herdy Harman juga meraih penghargaan Best Employer. IST
MANJAKAN KONSUMEN
Matahari Perpanjang Promo PADANG, HALUAN – Ada kabar menggembirakan bagi masyarakat yang hobi belanja. Pasalnya, Matahari Basko Grand Mall memperpanjang masa promosinya hingga akhir September. Bahkan untuk beberapa item produk, Matahari memberikan promosi beli 2 gratis 1. Menurut Agung (23), Supervisor Visual Matahari, minat pelanggan untuk berbelanja di Matahari sangat tinggi. Karena itu, pihaknya memutuskan memperpan-
jang masa promosi. “Untuk promo Beli 2 Gratis 1, diantaranya untuk beberapa produk pakaian remaja merek Nevada, Details, dan Amirican Jeans. Lalu promo pakaian pria dewasa Stanley Adams, dan anak-anak Pipiniko dan Little M,” ucap Agung. Selain promo beli 2 gratis 1, juga ada beberapa promosi lain untuk pelanggan, seperti LGS Jeans. Pelanggan yang membeli 1 item, akan diberikan diskon 20 persen dan
Redaktur: Devi Diany
membeli 2 diskon 30 persen. Produk Louis pun tak ingin ketinggalan berpromosi. Louis memberikan potongan harga Rp200 ribu untuk setiap pembelian item produk Louis. Diakhir pekan, beberapa produk yang bekerja sama dengan Matahari juga memberikan diskon 20 persen, seperti merek Cardinal. Sedangkan jelang Idul Adha, Matahari memberikan harga spesial dan diskon untuk baju koko dan kaftan. Agung menambahkan, diskon akhir pekan membuat pengunjung Matahari semakin ramai dan penjualan meningkat. Peningkatan ini bisa mencapai 20 hingga 30 persen dibandingkan hari biasa. Promosi Matahari kali ini bertemakan All My Job. Tema ini diambil karena saat ini banyak masyarakat yang sedang mencari pekerjaan. Oleh karena itu, Matahari memberikan promosi dan beberapa produk pun berlomba-lomba mengeluarkan model terbaru terkait tema tersebut. “Tema ini mengikut i pangsa pasar. Sedangkan promosi dilakukan untuk memuaskan pelanggan yang datang dan menarik konsumen agar membeli produk yang dijual,” ujarnya kepada Haluan, Rabu (7/9). Melalui kegiatan ini, Agung berharap pelanggan yang datang akan merasa puas, khsususnya yang datang dari luar Kota Padang. Pengunjung yang tidak biasa berbelanja di sini pun dapat tertarik dengan promosi ini. Sri (27), salah seorang pengunjung mengatakan, dengan promosi ini membuat ia senang dan ingin berbelanja terus karena produk yang ditawarkan memiliki kualitas yang bagus. (h/mgrma)
Layouter: Irvand
EKONOMI
KAMIS, 8 SEPTEMBER 2016 6 Dzulhijjah 1437 H
4
TABEL NILAI TUKAR RUPIAH Mata Uang Nilai
Kurs Jual
AUD
1.00
10,089.45
BND
1.00
9,763.18
9,663.08
CAD
1.00
10,235.04
10,129.13
CHF
1.00
13,570.32
13,423.71
CNY
1.00
1,975.96
1,956.43
DKK
1.00
1,988.03
1,968.08
EUR
1.00
14,794.88
14,647.32
GBP
1.00
17,644.70
17,462.46
HKD
1.00
1,695.74
JPY
100.00 12,963.04
KRW
1.00
12.03
11.89
KWD
1.00
43,589.66
43,101.62
LAK
1.00
1.63
1.60
MYR
1.00
3,239.16
3,203.20
NOK
1.00
1,607.62
1,590.76
9,983.20
1,678.92 12,828.57
NZD
1.00
9,763.30
9,661.58
PGK
1.00
4,214.90
4,039.11
PHP
1.00
282.76
279.84
SAR
1.00
3,507.31
3,471.25
SEK
1.00
1,551.56
1,535.71
SGD
1.00
9,763.18
9,663.08
THB
1.00
380.31
376.33
USD
1.00
13,151.00
13,021.00
VND
1.00
0.59
0.58
Sumber : Bank Indonesia (7 September 2016)
TABEL HARGA BAHAN POKOK Komoditas
Harga
Beras
11.875(Rp/Kg)
Gula
14.833(Rp/Kg)
Minyak Goreng
12.000(Rp/Lt)
Tepung Terigu
`9.000(Rp/Kg)
Daging Sapi
120.000(Rp/Kg)
Daging Ayam
38.667(Rp/Kg)
Telur Ayam
21.200(Rp/Kg)
Bawang
25.667(Rp/Kg)
Susu
10.000 (Rp/385Gr)
Jagung
6.667 (Rp/Kg)
Ikan Teri
60.000 (Rp/Kg)
Garam
2.000(Rp/Kg)
Mie Instan
2.500 (Rp/Bks)
Kacang
25.333(Rp/Kg)
Ketela Pohon
4.500(Rp/Kg)
Sumber : Kemendag RI (7 September 2016)
www.harianhaluan.com
LOKAKARYA BEKRAF — Restog K. Kusuma (Direktur Akses Perbankan Bekraf), Daroe Handojo (Konsultan Finansial), Karnalis (Sekretaris Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif ) dan Moh. Marzuki (Wakil Pemimpin Wilayah BRI Padang) dalam konferensi pers lokakarya Kelas Manajemen Keuangan Usaha Bagi UKM Kreatif, di Hotel Grand Inna Muara, Padang, Rabu (7/9). Lokakarya itu ditawarkan bagi para pelaku usaha di bidang ekonomi kreatif yang membutuhkan peningkatan pengetahuan akses permodalan dan kemampuan pengaturan keuangan. HUDA PUTRA
Kurs Beli
Bekraf Beri Tips Akses Permodalan UKM Kreatif PADANG, HALUAN — Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf ) menyelenggarakan kegiatan lokakarya bertema “Kelas Manajemen Keuangan Usaha Bagi UKM Kreatif” di Hotel Grand Inna Muara, Padang, Rabu (7/9). Lokakarya itu merupakan bagian dari Seri Kelas Keuangan UKM Kreatif yang ditawarkan bagi para pelaku usaha di bidang ekonomi kreatif yang membutuhkan peningkatan pengetahuan akses permodalan dan kemampuan pengaturan keuangan. Restog K. Kusuma, Direktur Akses Perbankan BEKRAF menjelaskan, pertumbuhan industri kreatif Indonesia s ebagai tulang punggung ekonomi kreatif dapat dikembangkan dari pemberian pelatihan teknis dan peningkatan kapasitas para pelaku UKM, dalam hal ini di bidang akses permodalan dan pengelolaan keuangan.
“Bekraf mendorong pertumbuhan industri kreatif sebagai t ulang punggung ekonomi kreatif dan inilah cita-cita kita bersama. Untuk itu, kami memfasilitasi para pelaku UKM Kreatif secara khusus peningkatan ketrampilan di bidang permodalan dan pengelolaan keuangan. Selai itu, selama ini banyak pelaku UKM mencampurkan
keuangan pribadi dan usaha,” tuturnya. Untuk mendukung pertumbuhan industri kreatif Indonesia dan meningkatkan kapasitas para pelaku usah, kata Restog, pelaku UKM Kreatif perlu menata diri agar dapat meningkatkan pengetahuan, kemampuan, dan kapasitas untuk menjalankan usaha secara lebih optimal. Salah satu upaya peningkatan kapasitas dapat berbentuk penambahan modal. Dalam hal ini, modal dapat berasal dari pinjaman atau pengembangan bersama investor. Ia mengutarakan, untuk dapat sampai ke tahap ini, ada satu syarat yang sangat penting yang wajib dipenuhi oleh seorang pelaku usaha atau pemilik bisnis, yaitu memiliki pengaturan keuangan yang
baik. Tata kelola keuangan yang akuntabel dapat meningkatkan potensi penambangan modal dari pihak luar, seperti misalnya investor atau perbankan melalui mekanisme kredit usaha rakyat (KUR). “Penetapan bidang usaha yang dibiayai KUR sektor ekonomi kreatif adalah 16 subsektor ekonomi kreatif yang masuk dalam kriteria LBU dan sesuai dengan Peraturan Presiden RI Nomor 6, juncto Nomor 72 Tahun 2015 tentang Badan Ekonomi Kreatif. Subsektor tersebut, di antaranya kuliner, kerajian, fesyen, aplikasi, dan pengembang game, arsitektur, desain interior, desain komunikasi visual, desain produk, film animasi dan video, fotografi, musik, penerbitan, periklanan, seni pertunjukan, seni rupa, dan
televisi dan radio,” ujar Restog. Melalui program Seri Kelas Keuangan UKM Kreatif itu, kata Restog, Bekraf mengharapkan adanya perubahan paradigma dari pada pelaku industri kreatif. Ada pengubahan dari bisnis sampingan, menjadi bisnis utama yang dikelola serius, dari bisnis kecil dengan pencatatan keuangan sederhana, menjadi bisnis dengan pen catatan akuntansi profesional, dari bisnis kecil tanpa target, menjadi bisnis dengan strategi tahunan yang nyata. "Bimbingan teknis manajemen keuangan di Padang ini merupakan kota keenam, setelah sebelumnya juga diadakan di Aceh, Makassar, Bali, Palembang, Mataram, Jakarta. Kami menargetkan 10 kota selama tahun ini," katanya. (h/mg-hud)
Regulasi Perlindungan UMKM Tingkatkan Daya Saing SAWAHLUNTO, HALUAN — Badan Koordinasi Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu (BKMPPT) Sumatera Barat mendorong pemerintah daerah menerbitkan regulasi perlindungan bagi Usaha Mikro Kecil Menengah(UMKM). “Perlindungan tersebut bertujuan untuk meningkatkan daya saing mereka yang sering terlupakan sehingga keberadaan mereka akan tergeser ketika para pemilik modal besar menanamkan modalnya di daerah,” ujar Kepala Bidang Perencanaan BKMPPT Sumbar, Ollyandes, di Sawahlunto, Rabu (7/9). Menurutnya, jika itu terjadi, ia khawatir dapat memicu konflik antarpelaku usaha dengan pemerintah yang pada muaranya akan merugikan
masyarakat. Ia berpendapat, ketergantungan provinsi itu akan masuknya para pemodal besar cukup tinggi karena keterbatasan kas pemerintah untuk membiayai pembangunan yang pada muaranya untuk menyejahterakan masyarakat melalui peningkatan laju pertumbuhan ekonomi regional Sumbar. “Hingga 2021 pemerintah provinsi membutuhkan dana mencapai Rp30 triliun untuk mengembangkan berbagai sektor pembangunan, sementara kemampuan pembiayaan dari APBD dan APBN kurang dari Rp2 triliun per tahun,” tutur Ollyandes. Sementara itu, jika mengharapkan dana sumbangan atau hibah, kata Ollyandes, nilainya tidak seberapa sehing-
ga masuknya modal investasi sangat diharapkan dan terbukti telah memberikan kontribusi yang besar dalam mendorong kinerja laju pertumbuhan ekonomi Indonesia. Selain itu, investasi juga mampu mendorong timbulnya industri pasokan bahan baku lokal, proses alih teknologi dan manajemen serta manfaat bagi investor lokal. “Dengan kata lain, penanaman modal mampu memicu berkembangnya kolaborasi yang saling menguntungkan dan kegiatan bisnis serta industri komponen berkembang dengan pesat, termasuk berbagai kegiatan usaha yang berorientasikan ekspor,” ucapnya. Ia mengutarakan, untuk mendorong terciptanya iklim positif dalam berinvestasi, pemerintah pusat telah mener-
bitkan regulasi yang lengkap antara lain Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal, Peraturan Presiden Nomor 27 Tahun 2009 tentang Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Peraturan Presiden Nomor 6 Tahun 2012 tentang Rencana Umum Penanaman Modal. “Khusus untuk mendorong kinerja investasi di Sumat era Barat, pemerintah provinsi juga telah menerbitkan regulasi yang khusus mengatur hubungan kerja sama pemilik modal dengan masyarakat adat sebagai pemilik tanah ulayat, yang diatur melalui Peraturan Gubernur Nomor 21 Tahun 2012 tentang Ulayat. Regulasi itu diharapkan mampu memberi jaminan terhadap hak-hak masyarakat adat serta pemilik
Redaktur: Holy Adib
modal yang membutuhkan kesinambungan dalam berinvestasi,” tutur Ollyandes. Terkait pengembangan iklim investasi bidang kepariwisataan di Kota Sawahlunto, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan setempat, Efri Yanto mengatakan, pihaknya telah membagi kawasan pengembangan investasi ke dalam tiga zona ekonomi, yakni zona kota lama di pusat kota, zona Muaro Kalaban sebagai gerbang selatan dan zona Kandi sebagai gerbang utara pintu masuk kota itu. “Selain pengembangan pariwisata di tiga zona tersebut, pemerintah juga melakukan pembinaan terhadap potensipotensi wisata yang tumbuh dan dikelola langsung oleh masyarakat, seperti Desa Wisata Rantih,” katanya. (h/ans)
Layouter: Ilham Taufiq
OPINI Mungkinkah Arcandra Masuk Kabinet Lagi?
S
EBELUM menjadi menteri, nama Arcandra Tahar nyaris tak dikenal oleh masyarakat Indonesia. Barangkali hanya keluarga dan teman-teman beliau saja yang kenal. Tak heran, karena Arcandra Tahar lama berkarir dan melanjutkan pendidikan di Amerika Serikat. Pria kelahiran Padang 10 Oktober 1970 itu diangkat menjadi Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) oleh Presiden Joko Widodo dalam perombakan Kabinet Kerja pada 27 Juli 2016. Sayang, Arcandra hanya menjadi menteri selama 20 hari. Ia diberhentikan dengan hormat oleh Presiden Joko Widodo sebagai menteri pada tanggal 15 Agustus 2016. Keputusan itu diambil presiden karena Arcandra diketahui memiliki kewarganegaraan ganda, AS dan Indonesia. Meski jabatan menteri adalah hak prerogatif presiden, namun pemberhentian Arcandra dari kabinet menimbulkan polemik di tengah masyarakat. Ada yang mengganggap Arcandra sengaja ‘diserang’ oleh orang-orang yang merasa terganggu dengan kebijakan yang dilakukan Arcandra. Tapi bagaimanapun, hukum kita tidak membolehkan berkewargaan negara ganda. Soal kinerja Arcandra Tahar, Menko Kemaritiman sekaligus Plt Menteri ESDM Luhut Panjaitan mengatakan, meski hanya menjadi Menteri ESDM dalam waktu yang amat singkat, Arcandra telah membuat banyak gebrakan. Menurut Luhut, berkat kejelian Arcandra, biaya investasi untuk Blok Masela bisa turun dari US$ 22 miliar menjadi US$ 15 miliar. Mengenai Masela, pikiran-pikiran Arcandra sangat masuk akal. Arcandra disebutnya membantu mempercepat pengembangan Blok East Natuna. Arcandra berjasa pula mendorong Pertamina mulai investasi di Blok Mahakam pada 2017 untuk mencegah anjloknya produksi gas di sana pada 2018. Berkat Arcandra, kini Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2010 (PP 79/2010) hampir selesai direvisi. Kalau aturan ini selesai direvisi, Luhut yakin kegiatan eksplorasi migas di laut dalam bisa ditingkatkan sehingga ada cadangan migas baru untuk Indonesia. Kalau begitu, Arcandra Tahar memang orang yang sangat pas menjadi Menteri ESDM. Apakah lulusan ITB Bandung itu bisa kembali menjadi menteri? Tentunya tergantung kepada presiden. Sejumlah politisi di Senayan tidak merasa berkeberatan jika Arcandra Tahar diangkat kembali menjadi menteri ESDM setelah yang bersangkutan sudah berstatus sebagai Warga Negara Indonesia (WNI). Pernyataan ini dikemukakan Wakil Ketua Komisi III DPR dari Frasi PDIP Trimedya Pandjaitan dan Ruhut Sitompul dari Fraksi Demokrat. Peluang Arcandra untuk kembali diangkat menjadi menteri ESDM tampaknya terbuka. Apalagi hingga saat ini jabatan menteri ESDM ini masih dirangkap oleh Menko Kemaritiman Luhut Panjaitan. Arcandra selain dikenal cerdas di bidang offshore engineering juga dikenal piawai dalam menjalankan bisnis. Sosok Arcandra memang sangat diperlukan oleh bangsa ini untuk memimpin kementerian ESDM. Arcandra sudah membuktikan kepiawaiannya meski hanya 20 hari saja menjadi menteri ESDM. Memang sebaiknya menteri ESDM ini dipegang oleh profesional seperti Arcandra. ***
KAMIS, 8 SEPTEMBER 2016 6 Dzulhijjah 1437 H
5
Sudahlah, Jangan Pikirkan Lagi Mamak Orang S
UATU ketika dalam acara pertemuan perantau di Jakarta, seorang laki-laki berumur sekitar 60-an menjadi pemateri tentang keminangkabauan. Ia mengurai soal kemunduran Minangkabau, degradasi moral, rendahnya pemahaman anak-anak Minangkabau terhadap nilai-nilai adat dan lemahnya semangat beragama anak-anak muda Minangkabau. Oleh:
Muhammad Yusuf el-Badri Sekjen Ikatan Pascasarjana Minang Jakarta 2013-2016
Pemateri itu oleh pembawa acara disebut sebagai tokoh Minangkabau saat itu. Masalah-masalah tersebut kata pemateri, disebabkan oleh peran mamak yang tak lagi berfungsi di tengah-tengan masyarakat. Sehingga untuk mengembalikan kejayaan masa lalu Minangkabau hal sangat penting dilakukan adalah mengembalikan peran mamak dalam kehidupan masyarakat Minangkabau. Tentu saja mendengar uraian pemateri tersebut, membuat saya kaget dan tertawa geli. Saat sesi tanya jawab tiba, saya bertanya, peran mamak mana dan mamak siapa yang tidak berfungsi? Lalu saya lanjutkan, pemateri punya berapa orang kemenakan? Dan berapa orang yang pemateri (sebagai mamak) ajari mereka tentang adat dan berapa pula diserahkan ke pesantren untuk belajar agama? Pertanyaan terakhir saya waktu itu, s eberapa kuasa pemateri dalam mengatur kehidupan mereka? Ia menjawab dengan nada retorik luar biasa. Intinya berkilah. Katanya bahwa peran mamak yang dimaksud adalah peran ninik mamak selaku pemangku adat. Karena tak ingin berdebat, saya tidak menanggapi jawabannya. Dalam cerita lainnya, dengan seorang teman yang baru saja selesai bertengkar dengan saudara tua laki-laki istrinya (mamak rumahnya). Katanya, saudara laki-laki istrinya itu telah ikut campur dalam masalah keluarganya. Masalah berawal ketika saudara lakilaki istri menganjurkan agar mereka tidak merantau dan menetap di rumah si istri mengingat orang tua istri sudah uzur. Teman itu mengatakan pada mamak rumahnya agar tidak mencampuri urusan keluarganya. Sebab
yang bertanggungjawab dalam rumah tangga dan kelangsungan hidup anak-anak adalah dia sendiri. Akhirnya terjadi pertengkaran. Lalu sejak itu –tepatnya lima tahun laluia meninggalkan rumah. Dari dua cerita singkat di atas, saya melihat bahwa ada semacam ironi yang tengah menimpa masyarakat Minangkabau. Di satu sisi ingin mengembalikan peran mamak dan di sisi lain tidak siap dengan bila setiap laki-laki di Minangkabau menjalankan peran dan fungsinya sebagai mamak. Soal cerita pertama, hampir-hampir ketika berita tentang prilaku remaja menyebar di media sosial dan menjadi perbicangan, setiap orang akan mempertanyakan peran dan fungsi mamak. Kadang tidak hanya mempertanyakan tapi sudah sampai pada titik merendahkan dan menghina dengan mengatakan bahwa para mamak saat ini tidak lagi mengerti soal adat, kolot dan tertinggal. Sebahagian menuntut tanggungjawab para mamak terhadap anak kemenakan Minangkabau. Lebih dari itu, para perantau yang merasa sudah jadi tokoh, kadang berkata pula dengan nada keras agar mamak kembali difungsikan. Emangnya, mamak itu basi-basi tua ya, difungsikan kembali? Kat anya , dengan difu n gsi k a n kembali peran mamak itu, ia bertanggungjawab terhadap anak-anak Minangkabau, terutama yang berkaitan dengan masalah sosial. Pada saat yang sama kita lupa bahwa
mamak adalah setiap laki-laki Minang. Dan kita laki-lakilah yang bertanggung jawab terhadap permasalah moral anakanak muda Minangkabau. Jadi tidaklah tepat bila kita (saya dan anda sebagai pembaca) membebankan ninik mamak pemangku adat, menuntut tanggungjawab bahkan menyalahkan beliaubeliau itu atas masalah sosial yang terjadi. Sebut saja misalnya berita kasus asusila, narkoba perampokan dan pembunuhan yang marak terjadi belakangan ini. Jangan-jangan yang menjadi salah pelaku itu adalah kemenakan sendiri. Lalu kenapa harus menganggap peran mamak tak berfungsi dan kita pura-pura tidak tahu bahwa setiap lakilaki adalah mamak. Ketika mempertanyakan peran dan fungsi seorang mamak, sebenarnya kitalah yang gagal dalam menjalankan tugas sebagai laki-laki Minangkabau. Dan kita laki-laki Minangkabau juga yang tidak mau ketika anakanak kita ‘diatur’ oleh Mamaknya. Dengan alasan bahwa mamak anak-anak kita tidak ikut campur dalam membesarkannya. Selanjutnya dengan gaya berkilah, sebahagian kita akan mengatakan bahwa tidak berfungsinya mamak dalam kehidupan sosial ma-
syarakat kita disebabkan oleh kurangnya wibawa. Itu berarti bahwa kita sebagai mamak juga tidak berwibawa. Sudahlah kita jangan menapuk air di dulang. Tuan adalah laki-laki. Setiap laki-laki di Minangkabau adalah Mamak. Dengan demikian, rusak moral anak muda Minang, karena kita sendiri tidak berwibawa di hadapan anak kemakan sendiri. Oleh karenanya, tidaklah etis bila kita terlalu risau dengan tidak berperannya mamak dalam suku atau rumah gadang orang lain sementara kita abai dengan peran sendiri. Terlalu membebani pikiran dengan peran dan fungsi orang lain sebagai mamak, membuat kita lupa bertanya, kenapa saya tidak didengar oleh kemenakan sendiri? Atau kenapa saya marah ketika anak saya ditunjuk-ajari oleh mamaknya? Begitu seterusnya.
Hari ini kita hidup di zaman global. Zaman di mana orang akan mengikuti pembuktian -pe mbuktian yang teruji bukan zaman asal ngomong dan kritik. Masyarakat kita sudah sangat cerdas soal pencitraan dan retorika. Bahkan juga sudah muak dengan hanya bicara dan retorika saja. Dengan demikian, tradisi lama masyarakat Minang, tradisi rapek mancik, mengusul tanpa berbuat tidak lagi dibutuhkan. Apalagi hanya usul, berkilah lalu cuci tangan. Zaman sekarang selain usul dan kritik, kita dituntut untuk berbuat sekaligus. Untuk generasi muda, sudah waktunya berhenti menagih tanggungjawab pemangku adat seperti pendahulu kita menagihnya. Siapkan diri untuk jadi mamak masa datang. Ini zaman, zaman bukti bukan zaman usul, kritik dan rapek mancik. ***
Tertibkan Pak Ogah di Putaran K
359 Sarjana UNP Disebar ke Desa Tertinggal Anggap se pulang kampuang, sekaligus pengabdian Cabai Merah Rp80 Ribu per Kg Kurangi se makan lado
www.harianhaluan.com
EPADA Satpol PP Kota Padang, saya minta tolong agar menertibkan anak-anak yang menjadi pak ogah di jalur putar arah di sepanjang Tabing. Karena dapat membahayakan pengendara namun juga si anak tersebut. Selain itu, keberadaan mereka kerap menimbulkan kemacetan karena berebut untuk memandu kendaraan untuk berputar. Terima Kasih. Pengirim: 081275323***
Redaktur: Ismet Fanany MD
Layouter: Ilham Taufiq
6
KAMIS, 8 SEPTEMBER 2016 6 Dzulhijjah 1437 H
PARIWARA PEMKAB TANAH DATAR
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
ISTANO BASA PAGARUYUNG MENUJU IKON PARIWISATA NASIONAL
Kejayaan Masa Lalu Pemacu Semangat Masa Depan M
ASYARAKAT Sumatera Barat khususnya Kabupaten Tanah Datar, pantas merasakan kebahagiaan dan kebanggaan luar biasa. Simbol kejayaan Minangkabau, Istano Basa Pagaruyung kembali mendapat kunjungan tamu kehormatan dengan kedatangan Wakil Presiden RI H. M. Jusuf Kalla dan Ibu Mufidah Jusuf Kalla. Sebuah prosesi pemakaian/menaiki Istano Basa Pagaruyung dihadiri langsung Bapak Jusuf Kalla yang juga sumando urang awak menunjukkan begitu strategis dan pentingnya keberadaan Istano Basa Pagaruyung sebagai pusat peradaban masyarakat Minangkabau. “Selama ini kami sudah menanti kesediaan waktu
Wakil Presiden Bapak H.M Jusuf Kalla berkenan menghadiri prosesi ini walaupun peresmian pemakaian Istano Basa Pagaruyung sebagai museum terbuka sudah dilaksanakan oleh Presiden Susilo Bambang Yudoyono pada tanggal 30 Oktober 2013 yang lalu. Namun rasanya belumlah sempurna kebanggaan ini jika belum dinaiki
WAPRES Jusuf Kalla saat peletakan batu pertama pembangunan Masjid Raya Tanjung Bonai.
www.harianhaluan.com
NY. MUFIDAH Jusuf Kalla saat meninjau sanggar tenun songket Tanjung Modang Nagari Batu Bulek, Lintau Buo Utara.
secara adat apalagi sekarang dihadiri oleh Bapak Wakil Presiden RI Bapak H.M Jusuf Kalla yang sekaligus adalah sumando kami masyarakat Sumatera Barat, khususnya Kabupaten Tanah Datar,” tutur Bupati Irdinansyah Tarmizi saat memberi sambutan. Dengan keberadaaan Istano Basa Pagaruyung ini, telah menjadi ikon destinasi pariwisata Sumatera Barat dengan moto “Belum ke Sumatera Barat kalau belum berkunjung ke Istano Basa Pagaruyung”. “Seiring dengan peningkatan infrastruktur, kami yakin Istano Basa Pagaruyung tidak hanya sebagai ikon pariwisata Sumatera Barat tetapi akan menjadi ikon pariwisata nasional. Apalagi salah satu desa terindah di dunia versi majalah Wisata Budget Travel dari Amerika Serikat ternyata ada di Tanah Datar yakni Nagari Tuo Pariangan,” bebernya. Wakil Presiden Jusuf Kalla pun menghimbau agar Istano Basa Pagaruyung sebagai simbol kebersamaan
patut diperhatikan. “Istano Basa Pagaruyung yang kita bangun kembali secara bersama-sama ini menunjukkan milik bersama, tidak hanya milik pemerintah, di sinilah lahir rasa kebersamaan sebagai modal memperkokoh persatuan membangun daerah dan bangsa serta mensejahterakan rakyat,” pinta Jusuf Kalla. Lebih lanjut Jusuf Kalla memuji suku Minang yang dikenal memiliki kecerdasan, menjunjung keterbukaan, kebersamaan, memiliki kearifan,
WAPRES Jusuf Kalla beserta istri berjalan meninggalkan Istano Pagaruyung.
keramahtamahan, sifat mandiri dan adat Basandi Syara’ Syara’ Basandi Kitabullah. Jusuf Kalla mengingatkan, “Suku minang memiliki kejayaan di masa lalu ini dibuktikan dengan masyarakat yang unggul tetapi ini
WAPRES Jusuf Kalla bersama istri Ny Mufidah Jusuf Kalla dan rombongan, disambut tari-tarian begitu memasuki Kompleks Istano Pagaruyung.
jangan hanya jadi kebanggaan semata t etapi jadikanlah sebagai pemacu semangat di masa depan karena tantangan ke depan lebih berat”. Selain mengikuti prosesi menaiki Istano secara adat, Wakil Presiden bersama Mufidah Jusuf Kalla sebelumnya telah meninjau sanggar tenun songket Tanjung Modang Nagari Batu Bulek Kecamatan Lintau Buo Utara yang memiliki ciri khas motif Lintau dan proses pewarnaannya secara alami. Terdapat lima kelompok tenun songket di Lintau binaan Dinas Koperindagpastam dan Dekranas Kabupaten Tanah Datar dengan ketuanya Emi Irdinansyah. Peletakan batu pertama pembangunan Masjid Raya Tanjung Bonai yang direncanakan membutuhkan biaya
Redaktur: Ryan Syair
Rp6,9 miliar. Masyarakat dan perantau Tanjung Bonai mempunyai keinginan memiliki masjid yang lebih representatif. Untuk itu atas dorongan dan bantuan Ibu Mufidah Jusuf Kalla, pembangunan masjid segera akan dilaksanakan. Rombongan disambut Wakil Bupati Tanah Datar Zuldafri Darma dan Retri Zuldafri. Serta peninjauan Akademi Komunitas Tanah Datar (AKTD) di Nagari Tigo Jangko Kecamatan Lintau Buo yang disambut Ketua DPRD Tanah Datar Anton Yondra, SE dan Erita Anton Yondra. AKTD yang diresmikan pada 30 Desember 2013 oleh Ibu Mufidah Jusuf Kalla merupakan Program Studi Di Luar Domisili Politeknik Negeri Padang. (h/fma/adv)
Layouter: Ilham Taufiq
UTAMA
KAMIS, 8 SEPTEMBER 2016 6 Dzulhijjah 1437 H
7
Jemaah Haji ................................ Dari Halaman. 1 mereka tidak sedang bersama sang kepala keluarga di saat-saat terakhirnya dan tidak pula berjumpa dengan jenazahnya, karena langsung dikebumikan di Mekkah. Pemko bersama Kementerian Agama Kota Payakumbuh, beserta jajaran mengucapkan belasungkawa yang sedalam atas kepergian
Suhaimi. Semoga Almarhum khusnul khotimah dan keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran dan tabah menghadapi cobaan ini. Walikota Payakumbuh H. Riza Falepi dan Wawako H. Suwandel Muchtar yang dikabari berita duka itu, langsung menyampaikan rasa belangsunkawanya
kepada keluarga. Isteri almarhum Ramadani, saat ini masih tercatat sebagai staf kelurahan Koto Kociak Kubu Tapak Rajo. “Kami segenap jajaran Pemko Payakumbuh dan keluarga menyampaikan duka yang dalam atas kepergian Suhaimi,” sebut walikota yang dikutip kabag kesra Devitra, Rabu kemarin. (h/zkf)
BG Lulus ..................................... Dari Halaman. 1
BURT DPR RI KUNJUNGI SEMEN PADANG HOSPITAL
dan m enyetujui saudara Budi Gunawan, layak dan patut menjadi Kepala BIN menggantikan Sutiyoso. Hanya satu inilah keputusan Komisi I DPR,” kata Ketua Komisi I DPR Abdul Kharis Almasyhari didampingi Wakil Ketua Komisi I Meutya Hafid, TB Hasanudin, Hanafi Rais, dan Asril Tandjung, kepada wartawan di Gedung DPR, Rabu (7/9). Sebelumnya, saat menjalani fit and proper test Budi Gunawan yang kini masih menjabat sebagai Waka Polri, memaparkan visinya secara terbuka dan berjanji akan menjadikan BIN lebih profes-
Pelayanan JKN di SPH Cukup Baik
359 Sarjana ................................. Dari Halaman. 1
TIM BADAN Urusan Rumah Tangga DPR RI saat berdialog dengan pasien di Rumah Sakit Semen Padang Hospital beberapa waktu lalu
PADANG, HALUAN — Tim Badan Urusan Rumah Kesehatan. “Layanan BPJS pun juga sudah sangat baik di Tangga (BURT) DPR RI dan Jasindo mengunjungi Semen Padang Hospital beberapa waktu lalu. Semen Padang Hospital ini karena sudah banyak Kunjungan yang dipimpin Anggota BURT DPR RI menerima pasien JKN. Inilah sebenarnya yang diharapkan masyarakat sehingga Andi Fauziah Pujiwatie itu dalam pasien tidak perlu susah merangka pengawasan pelaksanaan mikirkan kesehatan mereka. program jaminan kesehatan bagi Rumah sakit seperti ini adalah Anggota DPR RI beserta tempat yang harus menjadi temkeluarga. pat bagi mereka untuk berobat,” Dalam kunjungan itu, tim “Layanan BPJS pun juga ungkap Andi Fauziah Pujiwatie. BURT DPR RI disambut Direktur sudah sangat baik di Menariknya, lanjut Andi, Utama PT Semen Padang Benny Wendry dan Direktur Keuangan Semen Padang Hospital ini infrastruktur SPH seperti mall, karena sudah banyak sehingga saat memasuki RS, yang Tri Hartono Rianto. Kemudian menerima pasien JKN. terlihat pertama adalah gerai cafe Ketua Yayasan Semen Padang Inilah sebenarnya yang dan toko. Ini akan membantu Edwin, Direktur Utama Semen para pasien bisa sembuh lebih Padang Hospital dr. Abdi Setia diharapkan masyarakat Putra, MARS dan Direktur sehingga pasien tidak perlu cepat, karena suasananya begitu nyaman. “Dulu saya juga menyaPenunjang Medis dr. Rifdasri, susah memikirkan MARS serta Direktur Keuangan kesehatan mereka. Rumah rankan agar RS didesain senyaman mungkin dan pelayan RS Semen Padang Hospital Syaiful, sakit seperti ini adalah tidak mengenakan busana putih. SE. tempat yang harus Pasien biasanya merasa takut Anggota Badan Urusan Rumenjadi tempat bagi kalau sudah bertemu petugas mah Tangga (BURT) DPR RI mereka untuk berobat,” berbaju putih,” ujarnya. Andi Fauziah Pujiwatie beserta ungkap Andi Fauziah Sementara itu, Direktur Utama tim dan Jasindo, menyampaikan Pujiwatie. Semen Padang Hospital dr. Abdi penilaian positif terhadap Setia Putra, MARS menuturkan, Semen Padang Hospital yang Semen Padang Hospital dinilai sebagai RS dengan mengutamakan kenyamanan pasien fasilitas dan layanan yang sudah sesuai dengan motto “We serve sangat baik. Semen Padang Hospital atau yang lebih difamiliar dengan singkatan beyond expectation”. SPH memberikan fasilitas dan layanan unggulan SPH itu tidak saja baik dari segi fasilitas kesehatan, bahkan fasilitas VVIP untuk para Anggota DPR RI yang terdiri dari Layanan Orthopedi, Layanan Ibu dan Anak, Diagnostik Imaging seperti MRI 1,5 juga sangat memadai. Dalam kesempatan itu juga Tim Badan Urusan tesla, CT-Scan 64 sllice, USG 4D, X-ray, Fisioterapi Rumah Tangga (BURT) DPR RI beserta jajaran dan Layanan rawat inap VVIP, VIP dan rawat jalan Direksi PT Semen Padang dan Direksi Semen lainnya. “Kami didukung peralatan medis yang Padang Hospital juga melihat langsung pasien cuci cukup canggih. Ini tentunya menjadi keunggulan darah/Hemodialisa yang menggunakan fasilitas dalam memberikan pelayanan kepada pasien,” tamJaminan Kesehatan Nasional (JKN) dari BPJS bahnya. (h/rel)
DPP Golkar................................. Dari Halaman. 1 pembahasan di dalam. Setelah memfasilitasi saya kembali ke luar ruangan dan tidak mendengarkan apa dialognya,” ujarnya saat ditemui disela-sela pertemuan di Hotel Mercure Padang. Sebelum berdialog dengan kabupaten kota, tim dari DPP siangnya sudah mengadakan pertemuan dengan DPD. Afrizal enggan membeberkan apa saja pembahasan TPF dengan DPD. Menuru tnya, pembahasan itu internal partai, “Kita serahkan
pada tim untuk mengolahnya, dan kita tunggu keputusan DPP karena itulah yang terbaik untuk Sumbar,” ujarnya. Dikatakan, hasil pengumpulan data oleh tim TPF tersebut, nantinya dibahas di tingkat DPP untuk mengambil keputusan terkait mosi tak percaya 16 DPD kabupaten kota tersebut. “Untuk keputusan kemungkinan tim DPP akan merapatkan hasil yang diperoleh di daerah di Jakarta, setelah itu baru dilahirkan keputusannya,” kata Afrizal.
Ia berharap, seluruh kader dapat menerima apapun keputusan DPP, karena itulah yang terbaik untuk Partai Golkar Sumbar ke depannya. Diketahui, lima orang tim dari DPP terdiri dari Ketua Tim yang juga ketua bidang kaderisasi Ibnu Muzir, Ketua legislasi dan Otonomi Daerah Yahya Zaini, Wasekjen Organisasi Hakim Kamarudin, Anggota Bidang Hukum DPP Amriati Amin, Wasekjen Pemilu Wilayah Sumatera II Sudirman Almon. (h/rin)
Kredit........................................... Dari Halaman. 1 Sumbar hingga posisi Juli 2016, berada di posisi 7,6 persen (year on year/ yoy). Jauh di atas toleransi BI sebesar 5 persen. Sedangkan pertumbuhan kredit UMKM hingga Juli 2016 berada di posisi 3,4 persen (yoy). “Untuk kredit perbankan secara umum, NPL nya masih berada di kisaran 3,8 persen (yoy) pada posisi Juli 2016. Sedangkan pertumbuhan kreditnya tercatat di angka 7,6 persen,” ungkap Puji. Melihat kondisi itu, tambah Puji berarti pelaku usaha UMKM Sumbar tidak begitu tangguh dan masih butuh bantuan agar mereka bisa membayar kewajibannya ke bank (membayar kreditnya). Terkait dengan pertumbuhan ekonomi Sumbar, menunjukkan peningkatan pada triwulan II 2016. Kondisi ini didorong oleh membaiknya konsumsi rumah tangga dan belanja pemerintah. Dari sisi sektoral, perbaikan kinerja industri pengolahan dan transportasi pergudangan menopang pertumbuhan ekonomi triwulan ini. Pertumbuhan ekonomi Sumbar cenderung di atas nasional. Bahkan sejak triwulan IV 2015, menduduki posisi pertama di Sumateara. Pada triwulan IV 2015, pertumbuhan ekonomi Sumbar www.harianhaluan.com
tercatat 5,74 persen. Di triwulan I 2016 sebesar 5,49 persen dan di triwulan II 2016 sebesar 5,78 persen (yoy). Namun, meskipun pertumbuhan ekonomi Sumbar tertinggi di Sumatera, kontribusi Sumbar hanya mencapai 7 persen dari total PDRB Sumatera. Atau menempati urutan ke enam setelah Sumut (22.6 persen), Riau (22,1 persen), Sumsel (13,2 persen), Lampung (10,5 persen) dan Kepri (8,0 persen). Dalam pertemuan yang membahas tentang kebijakan moneter terkini Bank Indonesia serta perkembangan terkini perekonomian dan perbankan di Sumbar itu, Puji menguraikan bahwa kebijakan baru Bank Indonesia tentang fitur kerangka operasi moneter baru terus disosialisasikan. Sejak 19 Agustus lalu, BI 7Day Reverse Repo Rate (BI 7-day RR Rate) digunakan sebagai suku bunga kebijakan baru, pengganti BI Rate. Implementasi BI 7-Day RR rate diikuti dengan normalisasi koridor suku bunga. Batas atas koridor (LF rate) dan batas bawah koridor (DF rate) berjarak simetris dari BI 7-Days RR Rate, masingmasing sebesar 75 bps. “Berdasarkan Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI pada tanggal
19/8 lalu, BI 7-Day RR rate ditetapkan sebesar 5,25 persen. BI 7-Day RR rate ekuivalennya tujuh hari. Transaksional dengan bank sentral dan hubungan lebih kuat ke suku bunga pasar uang, serta cost of being illiquid rendah, lebih mendorong pendalaman pasar,” kata Puji tentang keistimewaan kebijakan baru BI Rate ini. Acuan BI 7-day saat ini 5,25 persen, menurut Puji yang didampingi Bimo, Deputy Divisi Moneter, Rihando Depuy Bidang Pengelolaan Uang Rupiah dan Sistem Pembayaran serta Humas Farisan, disesuaikan karena lebih mendekati dunia nyata. Artinya, bisa mempengaruhi suku bunga perbankan. “Acuan 7 hari ini akan lebih berpengaruh terhadap suku bunga antar bank. Seperti bunga pinjaman atau bunga simpanan,” urainya. Sebagai perbandingan, acuan 7 hari ini juga dipakai oleh Bank of Korea. Sedangkan bank di negara-negara yang sudah maju seperti Bank of England, Bank of Mexico, Bank Negara Malaysia dan beberapa lainnya memakai system overnight Poilcy Rate (OPR). Bank lainnya ada juga yang memakai sistem 3 bulan untuk policy rate nya, seperti Swiss national Bank dan Central Bank of Hungary. (h/atv/nov)
Jafar, dijadwalkan bertandang ke Universitas Negeri Padang (UNP). Selain akan memberikan kuliah umum, Eko Putro Sandjojo juga akan melakukan penandatanganan nota kesepahaman a tau Memory of Understanding (MoU) dengan UNP. Rektor UNP Prof. Ganefri, dihubungi Haluan Rabu (7/9) malam mengatakan, penanda tanganan MoU dengan Menteri Eko Putro Sandjojo akan menjadi salah satu langkah bagi UNP untuk melakukan pengabdian kepada masyarakat seperti yang ada di Tri Dharma Perguruan Tinggi. Nantinya, para sarjana UNP akan dikirim ke daerah tertinggal dan akan membangun daerah tersebut. “Itu yang akan kami tegaskan di dalam MoU nantinya. Sekarang intinya bagaimana kita dari UNP dapat ikut membangun nagari/ desa di Indonesia agar terlepas dari ketertinggalan,”ungkapnya.
sional, integritas, dan obyektif. Visinya adalah ‘Optimalisasi peran dan kemampuan menuju Badan Intelijen Negara yang semakin profesional, objektif dan berintegritas guna mendukung sistem keamanan nasional dalam rangka mewujudkan Indonesia yang berdaulat, mandiri dan berkepribadian’. ”Saya akan lakukan program optimalisasi BIN yang semakin profesional, objektif, dan berintegritas yang disingkat PROBIN,” pungkasnya. Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Budi Waseso
Untuk tahap awal lanjut Ganefri, sedikitnya sudah ada 359 Sarjana dari UNP yang telah disebar ke daerah daerah tertinggal, terpencil, dan terluar (3T). Mulai dari Sabang di Aceh hingga ke Merauke. “Ini fokus kita nantinya bagaimana para Sarjana ini memang bermanfaat bagi Negara,” tukasnya. Menurut Ganefri, ke depan lulusan UNP akan dipersiapkan untuk penempatan di s eluruh daerah 3T di Indonesia. “Ini yang sedangkan kami persiapkan. Namun, bagaimananya nanti setelah bersama Mendes itu baru kita tahu polanya,” terangnya. Ditambahkan Kepala Bagian Humas UNP Amril Amir, bahwa nanti akan ada pemberian kuliah umum kepada mahasiswa UNP yang dilakukan di Gelanggang Olah Raga (GOR) UNP. Sementara MoU ini untuk mempertegas penempatan Sarjana (S1) agar mereka nanti bisa membangun
(Buwas) yang ikuti mendampingi Budi Gunawan dalam uji kelayakan dan kepatutan tersebut menyebut, Budi Gunawan akan menjadi mitra BNN. “Dia mitra kerja saya nanti. Narkoba itu ada hubungannya dengan BIN untuk menelisik jaringan di seluruh dunia,” kata Buwas. Selain Buwas, Budi Gunawan juga didampingi beberapa petinggi Polri. Di antaranya adalah Kalemdikpol Komjen Syafruddin, Kabarhakam Komjen Putut Eko Bayuseno, Kadiv Propam Irjen M Iriawan, Kadiv Humas Polri Irjen Pol Boy Rafli, dan lainnya. (h/sam)
daerah tertinggal. “Selama ini kan baru wacana saja menempatkan mereka di daerah tertinggal. Dengan MoU ini tentu akan lebih jelas bahwa Sarjana harus bisa membangun daerah tertinggal,” ungkapnya. Untuk diketahui, Menteri Ristek dan Dikti Mohamad Nasir juga telah berkunjung ke UNP, Senin (5/9) lalu. Dalam kesempatan itu Menristek dan Dikti juga memberikan kuliah umum dan pemberian beasiswa Bidik Misi untuk mahasiswa Bidik Misi di UNP, Unand, ISI Padangpanjang, dan beberapa perguruan tinggi negeri dan swasta lainnya di Sumbar. Menrist ek dan Dikti juga berjanji akan meningkatkan penerima Bidik Misi dari yang sebelumnya hanya 65 ribu menjadi 70 ribu. Selain penerima Bidik Misi, Menristek juga akan menambah kuota PT penerima Bidik Misi tahun 2017. (h/isr)
Cabai Merah ............................... Dari Halaman. 1 Tanah datar dan Padang Panjang, termasuk adanya pasokan dari daerah luar Sumatra Barat, “ kata Novi Informasi yang dia dapat dari pemasok, kurangnya pasokan diakibatkan menurunnya hasil panen petani. Hal itu disebabkan cuaca yang kurang bersahabat belakangan ini. Tak hanya cabai, harga berapa kebutuhan lainnya juga mengalami kenaikan seperti bawang merah naik dari Rp28 ribu menjadi Rp30 ribu per kg. Bawang putih dari Rp28 ribu naik menjadi Rp32 ribu per kg. Kentang mengalami kenaikan yang cukup tinggi. Biasanya di tingkat pedagang hanya dijual Rp10 ribu per kg, kini naik menjadi Rp Yanti, salah seorang pedagang lainnya menuturkan, kenaikan sejumlah harga kebutuhan itu tidak saja dipengaruhi oleh datangnya hari raya qurban 1437 Hijriyah, namun lebih kepada stok pasokan komoditi itu sendiri.
“Jika pasokan sedikit permintaan tinggi serta merta harga ikutan naik. Tapi jika stok banyak sedangkan permintaan biasa maka harga cenderung stabil malah turun,” ungkapnya. Mahalnya cabai dan kebutuhan pokok lainnya sebut Yanti, sangat mempengaruhi daya jual dan beli masyarakat. Kini, masyarakat cendrung lebih selektif untuk menuhi kebutuhannya dengan mengurangi takaran yang akan dibeli. Beda dengan Nike, salah seorang pembeli di Pasar raya Padang. Dia tidak mempermasalahkan kenaikan harga tersebut. Menurutnya kenaikan harga masih dalam batas wajar. “Biasalah bang, masih lebih mahal saat Idulfitri lalu. Tapi mudah-mudahan cepat stabil lagi,” ungkapnya. Sementara itu Kepala Disperindag Sumbar Asben Hendri, melalui Kepala Seksi (Kasi) Dis-
tribusi dan Sarana Perdagangan Disperindag Sumbar Jonhar mengakui jauh berkurangnya pasokan cabai ke pasar-pasr di SUmbar. Saat ini yang ada di pasar adalah cabai dari Pulau Jawa. Sementara cabai dari daerah Curup, Bengkulu, Sinabung, Medan, dan Kerinci, hingga saat ini belum masuk pasar. “Sementara permintaan makin tinggi menjelang Idul Adha ini. Kondisi ini yang berakibat kepada mulai mahalnya harga cabai,” terangnya kepada Haluan Rabu (7/9) di Padang. Dilanjutkannya, cabai Jawa yang masuk ke pasar raya baru 20 ton. Dengan masuknya cabai dari daerah distributor cabai Sumbar lainnya, tentu akan membuat harga akan kembali normal. “Memang tidak kita pungkiri, menjelang hari besar saat ini harga komoditi juga merangkak naik,” katanya. (h/mgrki/rma/hud/isr).
DPR Setuju .................................. Dari Halaman. 1 lagi. Apalagi, pengangkatan menteri itu hak prerogatif presiden. “Kalau Presiden Jokowi dengan posisi itu ingin Arcandra jadi menteri, baik menteri ESDM atau jabatan lain, itu sepenuhnya hak prerogatif Presiden. Karena dia secara legal formal sudah sah,” kata Trimedya. Pernyataan serupa juga dilontarkan Ruhut Sitompul dari Fraksi Demokrat. Politisi yang sering melontarkan pernyataan kontroversial itu juga mendukung jika Presiden Jokowi, kembali mengangkat Arcandra sebagai Menteri ESDM. “Kalau aku sih sudah bilang, kalau aku Presiden, Arcandra pantas untuk balik jadi menteri. Dia itu aset kita lho, orang hebat. Aku ingat sekali sebelum dia diberhentikan, aku ketemu dia malam-malam, aku lihat orangnya nggak ada beban. Orangnya bersih kok,” jelas Ruhut. Orang-orang seperti Arcandra menurut Ruhut, sama dengan BJ. Habibie ketika masih di Jerman. “Itu biasa disodori paspor dari negara di sana. Tapi dia masih Indonesia. Di rumahnya biarpun 20 tahun di AS, panggil istri dan mertuanya pakai Bahasa Padang. Jadi, Presiden Jokowi tak perlu malu kalaupun berniat mengangkat kembali Arcandra menjadi menterinya,” kata Ruhut. Dengan demikian, kata Ruhut tidak perlu merasa malu untuk
kembali mengangkat Arcandra, apalagi Arcandra telah menunjukkan prestasinya dengan mampu mengurangi cost sampai triliun rupiah di Blok Masela. “Arcandra sudah berhasil, masak kita malu?” pungkasnya. Tentang pengembalian kewarganegaraan Arcandra sebagai WNI yang dilakukan dalam proses cepat, Trimedya juga tidak mempersoalkan. “Kalau untuk kepentingan bangsa dan negara, silakan saja. Tapi kita harapkan ada equality before the law, persamaan di depan hukum dan itu merupakan kewenangan Presiden,” katanya. Trimedya juga menginginkan agar orang lain yang punya peran besar bagi kepentingan bangsa mendapat keistimewaan yang sama. Bukan hanya Arcandra yang bisa mendapat status WNI dengan cepat, tapi yang lain, yang juga sedang dibutuhkan oleh bangsa ini. “Ke depan bagi masyarakat lain apalagi dibutuhkan untuk kepentingan bangsa dan negara maka diperlakukan yang sama seperti Pak Arcandra. Misalnya para atlet-atlet,” harapnya. Peneguhan status WNI Arcandra kata Trimedya, adalah cara Menkum HAM mencari celah hukum. Hal itu diterima oleh Komisi III DPR. “Posisi Komisi III DPR bisa memahami langkah yang ditempuh pemerintah,” Redaktur: Rakhmatul Akbar
pungkasnya. Sementara itu, Menkum HAM Yasonna Laoly dalam Raker dengan Komisi III DPR menjelaskan, Arcandara hanya selama 20 hari memiliki dwikewarganegaraan, yaitu WNI dan Amerika Serikat, setelah paspornya dicabut dan diterima keimigrasian AS - Certificate of Loss of Nationality of the US pada 12 Agustus 2016. “Saat hendak mencabut kewarganegaraan Indonesia Arcandra, Ditjen Imigrasi menemukan bahwa mantan Menteri ESDM itu sudah mencabut status warga negara Amerika Serikat-nya dengan bukti dari Certificate of Loss of Nationality of the US yang keluar pada 12 Agustus,” tegas politisi PDIP itu. Kemenkum HAM sendiri, pernah memanggil Arcandra difasilitasi sekretaris negara mengenai hal ini. Saat hendak melakukan pencabutan WNI Arcandra, Ditjen Imigrasi menemukan data baru. Sebelumnya Arcandra mengajukan permintaan kehilangan WN AS, by oath di Kedubes tanggal 12 Agustus. “Itu baru sah kalau disetujui oleh Departement of State mereka. Tiga Hari kemudian keluar persetujuan DOS itu. Certificate of Loss of Nationality of the US . Approve, lengkap dengan dokumen-dokumen bukti. Termasuk surat dari Kedubes AS,” kata Yasonna. (h/sam) Layouter: Irvand
8
KAMIS, 8 SEPTEMBER 2016 6 Dzulhijjah 1437 H
Lingkar Unes Masuk Kategori PTS Sehat PADANG, HALUAN — Rektor Universitas Ekasakti Padang Prof Dr H Andi Mustari Pide, SH menyebutkan salah satu indikator perguruan tinggi yang sehat dan berkualitas ditunjukkan oleh kemampuan dan ketersediaan tenaga dosen yang dimiliki perguruan tinggi tersebut. “Selama dua tahun terakhir Universitas Ekasakti-Akademi Akuntansi Indonesia (Unes-AAI) Padang tergolong sebagai perguruan tinggi sehat dan berkualitas berdasarkan pelaporan PDPT Fider Dikti tergolong 100 persen valid,” kata Andi Mustari Pide di hadapan para pimpinan dan dosen ketika membuka perkuliahan semester ganjil tahun akademik 2016/2017 di Auditorium Unes-AAI Padang, Rabu (7/9). Menurutnya, Unes-AAI Padang selalu berbenah diri dalam peningkatan pelayanan kepada mahasiswa, perbaikan proses dan metode pembelajaran agar kepuasan dan kualitas mahasiswa dapat ditingkatkan. Karena itu, dosen sebagai pengampu mata kuliah dituntut selalu menyediakan referensi bahan ajar terbaru. Untuk perencanaan pembelajaran yang baik dan bermutu, dosen perlu menyesuaikan kebutuhan mahasiswa dengan materi yang disampaikan. “Tentukan kompetensi utama dalam RPS yang merupakan prasarana kebutuhan dalam pembelajaran, tentukan tujuan pembelajaran dan lakukan proses analisa, untuk mendukung keberhasilan dari pembelajaran yang dilakukan dosen,” ujar Rektor Unes itu. Wakil Rektor I Dr H Agussalim MSE, MS juga menyebutkan, agar dosen pengampu mata kuliah mengembangkan sistem pembelajaran dengan menggunakan media teknologi informasi. (h/rel/eni)
PENDIDIKAN
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
Sawahlunto Helat Festival Musik Karawitan SAWAHLUNTO, HALUAN—Sukses menggelar Sawahlunto Randai Festival tingkat Sumatera Barat Agustus lalu, kini Dinas Pariwisata dan Kebudayaan akan menggelar festival musik karawitan SMA tingkat Sumbar pada 9-10 September 2016.
Unand Berperan Kembalikan Kejayaan Sumbar
FESTIVAL KARAWITAN — Wakil Walikota Sawahlunto Ismed ikut bermain karawitan bersama siswa di salah satu iven pentas seni. RIKI YUHERMAN
PADANG, HALUAN — Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan &RB) Asman Abnur menilai Universitas Andalas, termasuk alumninya hendaknya bisa mengambil peran mengembalikan kejayaan Sumbar di era sebelumnya sebagai daerah industri pendidikan dan kesehatan. Hal ini dikatakannya saat berbincang dengan Rektor Unand Tafdil Husni dan Ketua Harian DPP IKA Unand Yunisfar, Ketua IKA FE Unand Novrihandri dan Sekretaris II IKA FE Teddy Alfonso di Padang. Menurut Asman yang alumni Fakultas Ekonomi Unand, pada peran kesehatan, Unand yang bakal memiliki rumah sakit universitas bisa memberikan contoh baik tentang pengelolaan rumah sakit yang hospitality. “Dulu di Sumatera Tengah, kita adalah pusat untuk pelayanan kesehatan. Namun, ketika daerah sekitar melakukan perbaikan, Sumbar tak lagi dilirik untuk layanan kesehatan. Ambil contoh Malaysia sana. Calon pasien bahkan sudah dijemput di bandara untuk memberikan kemudahan. Itu salah satu contoh,” sebut putra Pariaman yang lama berkiprah di Batam, Kepri ini. Artinya, sebut Asman lagi, rumah sakit itu harus mencitrakan bukan sebagai tempat orang sakit. Kesan inilah yang harusnya ikut didorong oleh Unand untuk bisa tampil mengembalikan warna di Sumbar, termasuk dalam hal pendidikan. “Seperti kesehatan, sektor ini merupakan ikon penting di Sumbar. Perguruan tinggi di daerah ini adalah tujuan dari calon mahasiswa untuk melanjutkan pendidikannya. Namun, seiring waktu berjalan, hal ini luntur seiring kawasan sekitar juga ikut mengembangkan sektor pendidikan. Kalau perlu, katanya, mahasiswa asing menjadikan Unand sebagai tujuan. Imbasnya tentu luas,” urai politisi PAN tersebut. Asman merupakan lulusan FE Universitas Andalas. Selama kuliah, ia aktif dalam bidang organisasi. Ia aktif dalam organisasi Senat Mahasiswa Universitas Andalas hingga ia lulus pada tahun 1990. Sementara itu, Ketua Harian DPP IKA Unand Yunisfar menginformasikan, terkait alumni pihaknya sudah memiliki data yang cukup dari jebolan alumni. Ada sekitar 190 ribuan alumni Unand yang berkiprah di berbagai bidang di dalam dan luar negeri. Sementara itu, Ketua IKA FE Unand Novrihandri yang Direktur Keuangan PT Angkasa Pura I menilai sosok Asman merupakan sosok penting bagi alumni. Kiprahnya di level nasional sedikit banyak meng-upgrade popularitas Unand di kancah nasional pada berbagai sektor. Sebagai alumni yang memiliki jaringan luas dan kapabilitas yang teruji, tentunya beliau layak untuk diusung sebagai Ketua Umum DPP IKA Unand pada periode mendatang. (h/mat)
PADANG, HALUAN —Karya ilmiah dosen dan mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Imam Bonjol Padang dinyatakan lolos dan layak dipresentasikan sebagai makalah terbaik di hadapan tim Annual International Conference (AICIS) ke-16 di IAIN Raden Intan Lampung. Dari 1.346 makalah yang masuk pada tim seleksi, hanya 350 makalah yang dinyatakan lolos. Dari 350 itu sembilan di antaranya adalah berasal dari IAIN IB Padang. Kemenag RI telah mengumumkan hasilnya, Jumat (1/9). Reza Fahmi salah seorang perwakilan dosen di Padang, Rabu (7/9) mengatakan, dirinya bersama delapan orang temannya berhak mengikuti seleksi lanjutan. “Kita harus berbangga diri karena di perhelatan akhir tahun 2016 ini makalah kita bisa lolos dan masuk 10 besar di tingkat nasional. Padahal
www.harianhaluan.com
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Sawahlunto Efriyanto menyebutkan festival ini merupakan ajang penyaluran bakat bagi siswa berupa penampilan segala macam bentuk kesenian yang berakar dari kebudayaan tradisional nusantara. Efriyanto menambahkan, beberapa SMA utusan dari berbagai daerah di Sumbar sudah memastikan untuk berpartisipasi dalam gelaran iven yang bertajuk Festival Musik Karawitan 2016 itu. Di antaranya, Padang Panjang, Padang, Pesisir Selatan, Solok dan Limapuluh Kota, dimana setiap kelompok peserta beranggotakan minimal lima orang dan maksimal sepuluh orang. “Peserta akan menampilkan komposisi musik kreasi yang berakar dari kesenian tradisional atau dinamika sosial yang ada di sekitar lingkungan mereka, seperti aktifitas menenun, bertani dan lain sebagainya. Durasi penampilan kelompok seni karawitan tersebut dibatasi
hanya enam hingga sepuluh menit, dan sebelumnya harus menyerahkan sinopsis serta konsep garap tentang materi musik yang akan dimainkan meliputi judul karya, jumlah personil, formasi personil dan informasi lain yang berkaitan dengan materi karya yang akan ditampilkan,” sebutnya. Kasi Seni dan Perfilman Syukri SSn mepada Haluan menuturkan, unsur penilaian oleh dewan juri meliputi penciptaan komposisi musik, kemampuan musikal personil, kontribusi masingmasing instrumen terhadap ide garapan serta pengaplikasiannya saat ditampilkan. Bagi pemenang akan mendapatkan hadiah tropi dan uang tunai senilai Rp47,5 juta. Terbaik pertama mendapat hadiah Rp15 juta, juara kedua Rp10 juta, juara ketiga Rp7,5 juta serta masing masing Rp5 juta untuk harapan I, II dan III termasuk tropi dan piagam. (h/mg-rki)
Makalah Dosen IAIN IB Lolos di AICIS 2016 yang ikut serta wisuda tahun ini dari dalam AICIS Fakultas Ushuluddin), ini adalah para Dr Wanda Fitri (dosen peneliti, pemFakultas Dakwah), Dr erhati dan peFirdaus, MAg (dosen ngkaji terbaik Fakultas Adab) serta yang be rasal Dr Sofyan Hadi (dosen dari dalam dan Fakultas Adab). luar negeri,” Rektor IAIN IB ucap Reza. Padang Eka Putra WirI nformasi man didampingi Waresmi, sebut EKA PUTRA WIRMAN rek I Ikhwan, kepada Reza, dari 350 wartawan di temui di makalah yang diterima terdapat ruang kerjanya mengatakan, sembilan makalah dari dosen, prestasi delapan orang dosen pegawai dan mahasiswa yang dan satu orang mahasiswa di baru saja tamat dari IAIN ajang ini, memberikan makna IB diterima dan layak untuk tersendiri bagi lembaga ini. dipresentasikan. Makalah yang Dimana tradisi kompetitif diterima tersebut di antaranya menjadi bagian yang tak terkarya dari, Reza Fahmi, MA pisahkan dalam dinamika ke(dosen Fakultas Ushuluddin), hidupan kampus. Kemudian Andri Ashadi, MAg (dosen prestasi kemenangan dalam Fakultas Ushuluddin), Dr kompetisi juga menunjukkan Meirison (dosen/pegawai Fa- kinerja yang positif dari para kultas Ushuluddin), Faisal, civitas akademika IAIN IB MAg, (dosen Fakultas Ushulu- dalam menghasilkan karya ddin), Melgi, SAg (mahasiswa yang bermutu baik di tingyang baru tamat dan akan kat lokal, nasional dan in-
PUTRI KEMALA DEWI
ternasional. “Prestasi ini jelas bisa memacu lembaga ini unggul dalam kualitas. Buah pemikiran mereka sebagai bisa dikatakan salah satu bentuk kepedulian terhadap kemajuan dunia keIslaman khususnya dan perguruan tinggi ke-Islaman khususnya. Sehingga yang terlibat
bukan hanya dosen, tetapi juga pegawai dan bahkan mahasiswa. Hasil karya yang dihasilkan oleh para pemakalah tersebut perlu diapresiasi dalam bentuk dukungan materil dan moril,” katanya. Potensi sumber daya manusia yang ada di IAIn Imam Bonjol, terang Eka, sangat banyak dan perlu diberi motivasi. Potensi ini harus diungkap sehingga mereka tidak hanya menjadi penonton saja dalam setiap kegiatan seminar. (h/eni)
Kiprah Mahasiswa
Bawa Nama Indonesia di Seoul PADANG PANJANG, HALUAN—Putri Kemala Dewi alumni SMA Negeri 1 Padang Panjang angkatan 2014 dan sedang mengikuti pendidikannya di Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung berhasil mengharumkan nama Indonesia. Ia berhasil keluar sebagai peserta terbaik pada konferensi essay se-Asean di Korea tahun 2016 yang diselenggarakan oleh Perhimpunan Pelajar Indonesia Korea, 3-4 September 2016 di Seoul. Dalam konferensi itu, Putri Kemala Dewi mempresentasikan karyanya berjudul The Contribution of Nasional Private Company to Indonesia’s Economic Post AEC - Study Cace of PT Indofood Sukses Makmur. Putri kedua pasangan M Jamal dengan Ermi Jamal warga Batipuah Ateh Kecamatan Batipuh, Tanah Datar itu, merupakan perwakilan Unpad untuk bersaing dengan peserta se-Asean pada Konference of Indonesia Student Association of Korea di Seoul, setelah sebelumnya lolos seleksi nasional di Makassar. Putri Kemala Dewi yang merupakan mahasiswa semester empat di Unpad dan
alumni MTsN Ganting Padang Panjang. Jamal, ayah Putri, bersyukur sekali putri keduanya itu berhasil mengharumkan nama Indonesia, Sumatera Barat dan Kota Padang Panjang serta Tanah Datar khususnya. Dan keberangkatannya ke Korea juga didukung oleh Bupati Tanah Datar. Sementara itu, puteri pertama Jamal, Jenny Diana juga menyelesaikan pendidikan pada Fakultas Kedokteran Gigi dan melanjutkan pendidikannya ke strata dua di Unpad dan sekarang sudah bekerja. Ketua Umum Himpunan Keluarga Batipuah Nagari Gadang (HKB) Jabodetabek H Zulfahmi Kt Panduko Sinaro yang akrab disapa H Sun menyampaikan rasa syukurnya. Keberhasilan Putri Kemala Dewi adalah keberhasilan warga Batipuah Nagari Gadang yang patut disyukuri bersama-sama. “Kami warga Batipuah Nagari Gadang yang berada di rantau orang ikut bersyukur dan bangga, karena Putri Kemala Dewi sudah ikut mengangkat harkat bangsa yang patut dijadikan contoh dan tauladan bagi anakanak untuk lebih memacu prestasi di bidang pendidikan” ujar H Sun, pengusaha puluhan rumah makan dan restoran Simpang Raya di Nusantara dan Malaysia itu. ***
Putri Kemala Dewi
Laporan: IWAN DN
Redaktur: Rahmadhani
Layouter: Syamsul Hidayat
PADANG
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
KAMIS, 8 SEPTEMBER 2016 6 Dzulhijjah 1437 H
9
TAK SESUAI PERJANJIAN
Warga Tolak Pembangunan TPU PADANG, HALUAN— Warga Air Dingin Kelurahan Balai Gadang menolak perencanaan Pemerintah Kota Padang (Pemko) terkait pembangunan Tempat Pemakaman Umum (TPU) di lokasi itu.
Lingkar Polresta Padang Musnahkan 19 Kg Ganja PADANG, HALUAN — Jajaran Polresta Padang melalui Satuan ReserseNarkoba Polresta Padang memusnahkan 500 gram narkoba jenis sabu-sabu dan 19 kilogram ganja kering siap edar. Pemusnahan tersebut dipimpin oleh Kapolresta Padang Kombes Pol Chairul Aziz yang didampingi oleh Kasat Narkoba Kompol Daeng Rahman, dan perwakilan Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Padang, serta perwakilan BNNP Sumbar yang bertempat di halaman Mapolresta Padang, Rabu (7/9). “Pemusnahan ini sebagai bentuk perang kita terhadap narkoba yang selama ini sudah sangat membahayakan masyarakat, khususnya di Kota Padang,” kata Chairul Aziz. Pantauan Haluan, pemusnahan barang bukti tersebut juga menghadirkan tujuh tersangka, dimana salah satunya adalah Andri Hardiman (28) alias Bondan, warga Jalan Ulu Gadut Nomor 22 RT 04 RW 06, Kelurahan Bandar Buat Kecamatan Lubuk Kilangan yang juga merupakan oknum polri dari Polda Sumbar yang ditangkap pada 5 Juli 2016 lalu. Dari pelaku, polisi berhasil mengamankan barang bukti (bb) berupa satu buah tas sandang kulit warna coklat, satu paket besar dan stau paket sedang sabu-sabu (bong), tiga korek api mencis, satu pucuk senjata api yang diduga rakitan, jenis S&W Kaliber 38 beserta enam butir peluru aktif, tiga unit telepon genggam, dan tujuh unit mobil. Belakangan diketahui, Andri alias Bondang sendiri sudah tidak pernah lagi masuk dinas atau disersi selama satu tahun belakangan. Sementara itu, Kasat Resnarkoba Polresta Padang menyebutkan bahwa selama rentang Juni sampai Agustus 2016, pihaknya sudah mengamankan 51 tersangka penyalahgunaan narkotika dengan 30 laporan polisi (LP). (h/mg-adl)
SAMPAH TERAPUNG—Sampah-sampah plastik terapung di permukaan Danau Cimpago, depan Rusunawa Purus Padang, Selasa (6/9). Selain mengganggu pemandangan, sampah kering yang sudah bercampur dengan limbah rumah tangga itu, membuat kawasan sekitar danau buatan itu mulai menghadirkan aroma tak sedap. HUDA PUTRA
Warga Air Dingin menyesalkan tidak adanya transparansi antara Pemko Padang dengan warga terkait tanah yang akan diperuntukan bakal TPU. Keseriusan warga setempat dalam melakukan penolakan ke Pemko Padang, terkait pembangunan TPU, dibuktikan dengan surat pernyataan penolakan yang ditandatangani Ketua RT 01, 02, 03, 04, 05/ RW 09 dan tokoh adat bersama 232 warga Air Dingin. Menyikapi surat penolakan itu, Kepala Dinas Kebersihan dan Pertemanan (DKP) Kota Padang, Al Amin mengadakan pertemuan dengan warga Air Dingin diwakili perangkat RT 01, 02, 03, 04, 05 di kantor DKP Padang. Namun pertemuan ini belum ada membuahkan hasil sebagaimana yang diharapkan. Zulpadli Lurah Balai Gadang pada Haluan, Rabu (7/ 9) mengatakan bahwa penolakan yang di lakukan oleh warga Air Dingin, karena
beberapa alasan. Diantaranya tanah seluas 4 hektare yang akan di jadikan TPU tersebut, dulunya tidak disebutkan untuk TPU. Selain itu, lokasi yang terletak di dekat pusat pendidikan atau perkarangan warga, dianggap tidak patut didirikan TPU. “Sampai sekarang belum ada solusi yang ditawarkan DKP ke warga,” ujarnya. Lanjutnya, jika penempatan TPU itu ditempatkan di lokasi yang sudah ada yang terletak di Air Dingin, maka warga tidak mempermasalahkan hal tersebut. Warga justru berharap Pemko mengarahkan pembangunan yang lebih menunjang Air Dingin sebagai kawasan agrowisata. Sementara itu Ketua RW 09 Yelni Osmita mengatakan, alangkah lebih baik bila Air Dingin dibangun fasilitas untuk penunjang agrowisata. “Di sini sudah di jadikan tempat pembuangan sampah, kini mau dibangun juga TPU,” tuturnya. (h/mg-rul)
Masyarakat Buang Sampah ke Pasar Alai PADANG, HALUAN— Dinas Pasar Alai, Jl Teuku Umar keluhkan masyarakat sekitar yang masih membuang sampah ke kontainer yang disediakan khusus untuk pembuangan sampah pasar. Staff UPT Dinas Pasar Alai, Asri Suhaini, mengatakan bahwa hal ini sudah berlangsung lama. Ia sudah pernah memperingatkan masyarakat yang kedapatan membuang sampah ke kontainer milik pasar. “Masyarakat tidak menghiraukannya dan tetap saja
membuang sampah ke tempat ini,” katanya. Asri mengatakan bahwa tempat pembuangan sampah rumah tangga masyarakat juga sudah disediakan dekat rel kereta api yang tidak jauh dari bak sampah milik pasar. Namun, tetap saja mereka membuang dan melempar sampah dari atas kendaraan hingga berceceran disekitar kontainer. Ia mengatakan, bahwa kontainer tersebut tidak cukup untuk menampung sampah pasar. Apalagi ditambah de-
ngan sampah rumah tangga milik masyarakat sekitar yang dengan leluasa membuangnya ke tempat ini. Asri menceritakan ia mendapati beberapa warga yang menumpuk sampah di bawah kontainer, sehingga tim kebersihan kesulitan dalam mengangkatnya. ditambah lagi ada yang mengangkut sampah dari perumahan menggunakan gerobak. Menumpuknya sampah sebelum waktu pengangkutan sampah pada malam hari,
menimbulkan bau tidak sedap, bahkan sampai tercium ke dalam pasar. Hal serupa juga di keluhkan Staf UPT Dinas Pasar Nanggalo Steba, Josriman Mereka mengatakan bahwa menumpuknya sampah di dekat kontainer bukanlah disebabkan sampah pasar. Melainkan sampah rumah tangga yang dibuang masyarakat. Pihaknya Dinas Pasar sudah pernah memberi peringatakan kepada warga, namun tetap tidak dihiraukan. Se-
hingga, selalu banyak sampah yang menumpuk di kontainer meski sampah tersebut setiap hari diangkut ke pembuangan sampah akhir. Ia berharap, agar tidak ada lagi masyarakat yang membuang sampah ke bak sampah milik pasar. Karena, kontainer tersebut hanya cukup untuk memuat sampah pasar. “Buanglah sampah rumah tangga t ersebut ke tempat sampah yang sudah disediakan, jangan ke kontainer milik pasar.” Katanya. (h/mg-eby)
23 Ribu Warga Belum Rekam Data PADANG, HALUAN—Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Padang akhirnya mendapat tambahan sembilan paket tinta KTP elektronik dari pemerintah provinsi. Kekurangan tinta tersebut sebelumnya membuat Disdukcapil membatasi jumlah pencetakan menjadi 60 KTP elektronik per hari. “Sekarang kita sudah bisa cetak KTP elektronik sekitar 650 per hari,” kata Maiyulnita, Kabid Informasi Kependudukan Disdukcapil Kota Padang d i Kantor Ombudsman Perwakilan Sumatra Barat, Selasa (7/9). Akan tetapi jumlah tinta yang ditambah tersebut tetap tidak memadai dan hanya cukup untuk mencetak sekitar 4.000 KTP elektronik. Apabila persediaan tersebut habis, Disdukcapil Padang akan memberikan surat keterangan pengganti KTP sebagai solusi. “Walaupun surat keterangan, tapi sama fungsinya dengan KTP,” kata Kepala Disdukcapil, Wedistar, menegaskan. Hingga akhir Agustus 2016, masih ada sekitar 23
www.harianhaluan.com
ribu penduduk Kota Padang yang belum melakukan rekam data KTP elektronik. Maiyulnita mengatakan bahwa di antara masyarakat yang belum rekam data itu ada yang terletak dalam tiga posisi rentan, yaitu rentan ekonomi, rentan wawasan, dan rentan fisik. “Untuk itu harus ada dorongan kuat dari orang terdekat untuk mengurusnya. Ilustrasi Di lingkungan RT, melalui layanan partisipatif kita minta warga mau sejak subuh meKetua RT benar-benar me- ngantre (mengurus KTP elekngetahui siapa saja warganya tronik). Selama ini yang 22 yang belum rekam dan cetak juta ini kemana?” ujar Tjahjo KTP elektronik,” ujar Mai- kepada wartawan seusai yulnita. menghadiri Konferensi NaSebelumnya Menteri Da- sional Hukum Tata Negara lam Negeri, Tjahjo Kumolo, Ke-3 yang diadakan Univermenegaskan bahwa batas sitas Andalas, Senin (5/9). waktu pengurusan KTP elekSaat ini, kata Tjahjo, dari tronik 30 September 2016 jumlah tersebut masih ada bukanlah harga mati. Setelah sekitar 20 juta penduduk tanggal tersebut masyarakat yang belum melakukan peremasih diperbolehkan untuk kaman data. Meski demikian, mengurus KTP elektronik. dia mengklaim datanya seAdanya batas waktu yang makin membaik. ditetapkan oleh pihak KePolitisi Partai Demokrasi menterian Dalam Negeri Indonesia Perjuangan itu adalah untuk mengetahui mengharapkan pihak Dinas sejauh mana target 22 juta Kependudukan dan Pencapenduduk yang belum rekam tatan Sipil (Disdukcapil) di KTP elektronik bisa tercapai. tiap-tiap daerah melakukan “Kan ada hal positifnya, jemput bola terhadap ma-
Redaktur: Afrianita
syarakat yang tinggal di pelosok, seperti di gunung dan di perbatasan. “Saya mengharapkan petugas pakai motor door to door,” kata dia. Selanjutnya, alumnus Universitas Diponegoro itu mengatakan bahwa persediaan blangko KTP elektronik masih cukup. Kalau seandainya kekurangan blangko, Disdukcapil bisa menjemputnya ke Jakarta. Jumlah blangko yang bisa diambil memang dibatasi, sesuai kebutuhan agar tidak terjadi penumpukan blangko di daerah. “Misalnya daerah cuma butuh dua juta, tapi diambil sepuluh juta. Kan tidak sesuai,” ujar Tjahjo. (h/mg-sas)
Layouter: Rahmi
10
PADANG
KAMIS, 8 SEPTEMBER 2016 6 Dzulhijjah 1437 H
SEPARUHNYA TAHANAN NARKOBA
Lapas Muaro Kelebihan Muatan PADANG, HALUAN — Kepala Seksi Pembinaan Narapidana dan Anak Didik (Kasi Binadik) Lapas Muaro Klas II A Padang, Darwan kepada Haluan menyebutkan bahwa saat ini lapas itu sudah melebihi kapasitas (over capacity). Hal tersebut diutarakannya dalam sela-sela pembukaan program Pembukaan Rehabilitasi Rawat Inap Sosial Tahap II Bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Penyalah Guna Nar-
koba. “Lapas Klas II A Muaro Padang hanya bisa menampung narapidana sebanyak 427 narapidana, sementara jumlah tahanan sekarang sudah mencapai 1.165 orang.
Untuk diketahui, 55 persen dari jumlah tersebut merupakan narapidana dengan kasus penyalahgunaan narkoba,” ungkapnya. Jika dipersentasekan, kenaikan jumlah penghuni lapas yang berada persis di depan Pantai Padang tersebut mengalami kenaikan sekitar 125 persen. Hal ini tentu menjadi kendala tersendiri bagi Lapas tersebut. Untuk mensiasati hal tersebut, Kepala Divisi Ad-
ministrasi Kanwil Kemenkumham Sumbar, Muhammad Rizaldy menyebutkan bahwa pihaknya juga telah memindahkan sejumlah narapidana yang berada di Lapas Klas II A Muaro Padang ke berbagai Rumah Tahanan (Rutan) seperti di kawasan Anak Air, Kecamatan Koto Tangah, Sijunjung, Solok, Batusangkar, dan Alahan Panjang, Kabupaten Solok. “Hal ini untuk meng-
hindari menumpuknya narapidana di suatu Lapas, selain membangun lapas baru, kami juga menyiapkan program pembebasan bersyarat bagi tahanan yang m emenuhi sejumlah persyaratan,” ucapnya. Sementara itu, di kesempatan yang sama, Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumatera Barat kembali melakukan Program Rehabilitasi Rawat Inap Sosial Penyalahgunaan Narkoba
Lingkar
www.harianhaluan.com
akan bebas dari masa hukumannya yang telah di asesmen oleh Tim Asesmen BNNP Sumbar,” ujar Kepala BNNP Sumbar, Mohammad Ali Azhar kepada Haluan. Ia menuturkan berharap kepada narapidana pelaku narkoba agar benar benar pulih, produktif dan diterima oleh masyarakat serta juga dapat mengajak masyarakat untuk tidak menggunakan narkoba, sehingga tidak ada lagi pengguna narkoba yang baru. (h/mg-adl)
SIMULASI TSUNAMI DI TABING
Ribuan Warga Dilibatkan
Tukang Pakang Mobil Curian Divonis 18 Bulan PADANG, HALUAN — Majelis Hakim di Pengadilan Negeri Padang menjatuhkan vonis selama 1 tahun dan 6 bulan penjara kepada Kadir (56), terdakwa kasus penggelapan mobil yang berstatus sebagai tukang pakang (perantara) jual beli mobil yang diduga hasil curian. Vonis tersebut ditetapkan hakim pada sidang pembacaan putusan pada Rabu, (7/9). Majelis hakim yang diketuai oleh Anggiat dengan anggota Sutedjo dan Nasorianto menilai terdakwa Kadir telah terbukti bersalah melanggar pasal 372 jo pasal 56 ke 1 KUHP tentang penggelapan. “Oleh karena perbuatannya, kami menjatuhkan vonis kepada terdakwa dengan hukuman penjara selama satu tahun dan enam bulan, dipotong masa penahanan,” ucap Anggiat dalam amar putusannya. Vonis yang dijatuhkan hakim terhitung lebih kecil enam bulan dibanding tuntutan jaksa penuntut umum (JPU) yang menuntut terdakwa dengan kurungan 2 tahun penjara pada persidangan sebelumnya. Atas vonis tersebut, majelis hakim memberi waktu seminggu kepada terdakwa untuk berpikir-pikir untuk menerima putusan. Jaksa Penuntut Umum ( JP U) dalam kasus ini, Ekky Rizki Asril, dalam berkas dakwaannya menjelaskan, Kadir berupaya menarik keuntungan berupa sejumlah uang, dengan cara mencari pembeli atas mobil hasil penipuan yang hendak dijual oleh Steno (terdakwa berkas terpisah). Kejadian ini dilakukan di depan Kantor MNC Finance, Kawasan Jati Kota Padang, Mingu 3 April 2016 lalu. Dalam sidang sebelumnya, JPU menghadirkan lima orang saksi, termasuk Raymond, pemilik kendaraan roda empat jenis Honda Mobilio bernopol BA 1236 OA. Dalam keterangannya, saksi Raymond mengaku merentalkan mobil miliknya kepada terdakwa Steno, yang kemudian menjualnya orang lain. “Terdakwa Steno disidang dalam berkas terpisah, sedangkan Kadir ini menjadi perantara yang mencarikan pembeli untuk mobil rental yang dilarikan Steno. Atas pekerjaanya itu, Kadir mendapat upah sebesar Rp1,5 juta. Padahal dia tahu, berdasarkan berkas dakwaan, mobil ini surat-surat sebelah (tanpa BPKB),” jelas JPU Ekky kepada Haluan. Dalam berkas dakwaan juga dituliskan, terdakwa Kadir berhasil mencarikan pembeli untuk mobil tersebut dan ikut serta dalam proses transaksi sampai, terdakwa dan saksi Steno mendapat masing-masing bagian berupa uang tunai senilai jutaan rupiah dari hasil transaksi tersebut.(h/isq)
Tahap II bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Lembaga Pemasyarakatan Klas II A Padang. Kegiatan yang diikuti oleh 30 orang ini sendiri nantinya akan mengikuti serangkaian program rehabilitasi sosial dari BNNP Sumbar selama 90 hari ke depan. “30 Orang WBP ini diseleksi dari Narapidana Lapas Klas II A Padang selama tiga sampai enam bulan dan yang
SIMULASI BENCANA — BPBD kota Padang menggelar kegiatan Indian Ocean Wave Exercise (IOWave) 2016 di Padang, Rabu (7/9). HUDA PUTRA
PERKARA TANAH KATAPIANG
Gugatan MKW Suku Koto Ditolak PADANG, HALUAN — Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Padang menerima eksepsi (nota keberatan) yang diajukan Rusdi Ilyas Cs selaku tergugat atas perkara perdata tanah seluas 5.000 M2 di Rawang, Katapiang, Kecamatan Kuranji yang digugat oleh Mardianus yang mengaku sebagai pejabat sementara (pjs) Mamak Kepala Waris (MKW) Suku Koto. Majelis hakim yang diketuai oleh Yose Ana Rosalinda dengan anggota Nasorianto dan Sutedjo menilai gugatan yang diajukan oleh Mardianus kabur dan tidak dapat dibuktikan kejelasannya. “Oleh karena itu, gugatan penggugat tidak dapat diterima,” kata Yose dalam amar putusannya
dan membebankan biaya kepada penggugat yang timbul akibat perkara ini,” kata Yose dalam amar putusannya, Rabu (7/9). Setelah gugatannya ditolak, Pjs MKW Suku Koto berencana menggunakan waktu dua pekan ke depan untuk berpikir-pikir akan mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi (PT) atau menerima putusan hakim. Pada persidangan sebelumnya, Penasihat Hukum (PH) tergugat, Ardyan, menilai penggugat bukan- orang yang berhak melakukan gugatan. Selain itu, bukti tertulis dan keterangan saksi juga dinilai tidak sah. “Tidak satu pun bukti sah yang dihadapkan peng-gugat dalam persidangan. Penggugat
tidak dapat mem-buktikan kepemilikan hak atas objek yang digugat. Selain itu, status penggugat yang menyebut dirinya Peja-bat Sementara Mamak Kepala Waris (MKW) juga tidak bisa dibenarkan,” kata Ardyan. Ardyan menjelaskan, bukti tertulis berupa ranji ka-um yang diberikan penggugat dalam persidangan adalah fotokopi palsu dan tidak dapat dibuktikan ke-aslian-nya. Begitupun dengan surat sepadan dan surat pernyataan ninik mamak yang seluruhnya dalam bentuk fotokopi. Sedangkan status penggugat sebagai Pjs MKW dinilai sebagai status yang tak lazim digunakan di Minang-kabau. (h/isq)
PADANG, HALUAN — Gempa yang berkekuatan 9,2 SR mengguncang Kota Padang, Rabu (7/9) sekitar pukul 10.00 WIB. Gempa yang berpotensi tsunami tersebut dirasakan di empat wilayah Indonesia. Meski tidak berlangsung lama gempa ini menimbulkan dampak kerugian yang cukup parah bagi warga Padang, khususnya warga yang tinggal di dekat pantai Jondul Parupuk Tabing, Kota Padang, Sumatera Barat. Getaran gempa terasa hingga ke Pangandaran, Pandenglang dan Pacitan. Kegiatan warga pun terhenti akibat pecahnya kepanikan, terlihat warga sekitar dan pelajar pun berhamburan menyelamatkan diri. Raungan bunyi sirine juga menambah suasana menjadi semakin hiruk pikuk, ketakutan dan kepanikan warga yang tinggal di membuat suasana di lokasi tersebut sangat kacau. Ribuan warga berlari menyelamatkan diri menuju Shelter BNPB Kota Padang yang terletak di dekat Masjid Nurul Haq Jalan Jondul Parupuk Tabing. Mulai dari pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) 13 Padang, Sekolah Dasar Negeri 52 Padang, SMK Taruna dan warga RW 12 Jondul Parupuk termasuk warga penyandang disabilitas.
Terdengar suara minta tolong bersahutan, adapula yang meraung karena ketakutan, sering terjatuh dalam berlari sudah tidak dihiraukan lagi. Teriakan membahana dari warga di Rabu pagi membuat petugas panik menenangkan warga. “Ayo semua cepat berlindung ke shelter, selamatkan diri kita,” teriak salah seorang petugas. Beberapa menit kemudian, beberapa petugas BPBD dan petugas Dinas Kesehatan datang ke lokasi untuk memberikan pertolongan kepada korban yang cedera saat melarikan diri. Isak tangis menahan kesakitan dan ketakutan tergiang ngiang di telinga, suasana sangat berkecamuk. Para dokter dan perawat menyingsingkan lengan bajunya untuk mengobati warga yang selamat dari bencana. Setidaknya puluhan korban luka berat dan luka sedang dan luka ringan. Mereka kebanyakan mengalami patah tulang dan luka sobek, adapula yang syok karena penyakit yang di deritanya. Meski demikian, semua itu hanyalah gambaran simulasi penanganan bencana gempa dan tsunami yang diselenggarakan Indian Ocean Wave Exercise (Iowave) 16 bekerja sama dengan BMKG, BNPB dan ITB. (h/mg-ina/mg-hud).
DIAWALI KARNAVAL PERAHU HIAS
Festival Siti Nurbaya 2016 Dibuka PADANG, HALUAN—Ada yang berbeda dalam perhelatan Festival Siti Nurbaya 2016 kali ini. Iven tahunan Kota Padang ini jauh lebih meriah jika dibanding tahun-tahun sebelumnya. Pasalnya, pada tahun keenam penyelenggaraanya, panitia melibatkan banyak pihak seperti komunitas-komunitas kreatif dan anak muda yang ada di kota Padang. Kepala Dinas Pariwisata kota Padang, Medi Iswandi ditemui Haluan di sela-sela pembukaan Festival Siti Nurbaya 2016, Rabu (7/9) mengatakan Iven ini semakin matang dari tahun ketahun penyelenggaraanya. “Jika sebuah iven yang telah berlangsung lebih dari lima tahun, maka iven tersebut sudah sangat matang. Iven Siti Nurbaya saat ini telah menjadi
ikon Kota Padang. Tahun ini sedikit berbeda, karena banyak melibatkan komunitas, anak-anak muda disamping melibatkan perwakilan dari masing-masing kecamatan dan kelurahan dalam perlombaan,” terangnya. Lebih lanjut dia menjelaskan, pada iven Siti Nurbaya kali ini ada banyak sekali kegiatan dan perlombaan seni budaya yang diselenggrakan, dan yang perlombaan tersebut juga melibatkan anak-anak muda dan komunitas. “Kita adakan karnaval dan perahu hias Festival Siti Nurbaya, lalu lomba malamang antar SMA, lomba mangukua karambia, lomba permainan anak nagari seperti engrang, sepak rago, tarompah rampurung, dan b anyak lagi,” terangnya. Medi, menambahkan, tuju-
an kolaborasi dengan generasi muda dalan perhelatan festival ini salah satunya adalah untuk mengenalkan berbagai ragam seni dan budaya minangkabau kepada masyarakat umumnya dan generasi muda khususnya serta wisatawan yang berkunjung ke Kota Padang. “Kita ingin melestarikan karya, seni dan budaya minangkabau yang berkembang di Kota Padang, serta mendorong dan memotivasi generasi muda untuk lebih mengenal seni dan budayanya, dan membawakan dalam kehidupan sehari-hari. Kegiatan ini juga ingin memfasilitasi kreativitas dan aktivitas para pelaku seni dan budaya yang ada di Kota Padang dan tentunya juga untuk mempromosikan Padang sebagai destinasi wisata,” sambungnya. Sementara itu Gubernur
PEMBUKAAN Festival Siti Nurbaya 2016 di Tugu Perdamaian Muaro Lasak, Rabu (7/9). Iven ini akan diisi dengan beragam lomba kegiatan seni dan budaya dan dilaksanakan hingga tanggal 9 September. HUDA PUTRA
Sumatera Barat yang diwakili Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Sumatera Barat, Burhasman mengungkapkan bahwa kegitan ini akan menjadi brand dari kota Padang. “Iven ini merupakan bagian tak terpisahkan dari Sumatera Barat dalam mema-
Redaktur: Afrianita
jukan pariwisata. Dengan iven ini, ssal orang menyebut Siti Nurbaya maka orang akan ingat Padang” terangnya. Wakil Walikota Padang, Emzalmi berharap agar masyarakat dapat memberikan dukungan dalam kegiatan kali ini. (h/mg-hud)
Layouter: Rahmi
JURNALISME WARGA
KAMIS, 8 SEPTEMBER 2016 6 Dzulhijjah 1437 H
11
T
im Kelas Inspirasi 4 (KI4) Padang bertandang ke SDN 21 Bandar Buat, Senin, 5 September 2016 lalu. Sekolah ini menjadi pilihan tim KI4 karena mayoritas siswa yang berasal dari keluarga kurang mampu, panti asuhan dan berasal dari keluarga yang tidak harmonis, mendambakan motivasi agar mereka tetap melanjutkan sekolah. Jika tidak ada lagi yang peduli kepada mereka, lalu siapakah yang akan peduli? Kami dari berbagai latar belakang profesi menghampiri mereka dan mengajak mereka mewujudkan mimpi setinggi-tingginya. Jika mereka menyerah dan berhenti sekolah, mimpi itu akan semakin jauh. Dikirim oleh Tim KI4 Padang SDN 21 Bandar Buat
Khatam Alquran di Musala Akrab, Padang Sibusuk, Sijunjung
Appskep Goes to Istanbul
TAMATNYA siswa-siswi dalam membaca Alquran membuat mereka senang. Walaupun sudah tamat, mereka tetap diminta mengaji di musala tersebut. Dikirim oleh Nafa Amri, warga Padang Sibusuk, Kecamatan Kupitan, Sijunjung
Meulaboh Berpotensi Lahirkan Banyak Penulis FORUM Aktif Menulis (FAM) Indonesia melebarkan sayap organisasinya ke Bumi “Pasie Karam”, Meulaboh, Aceh Barat. Dalam waktu dekat, cabang FAM Indonesia akan berdiri di kota itu. “Benar, sudah dalam perencanaan. Sejumlah mahasiswa akan membentuk cabang FAM Indonesia di Meulaboh,” ujar Muhammad Subhan, pendiri dan pegiat FAM Indonesia, Jumat (2/9). Sebelumnya Muhammad Subhan diundang menjadi narasumber menulis kreatif dalam Kuliah Umum mahasiswa Jurusan Ilmu Administrasi Negara, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Teuku Umar (UTU)
Meulaboh, Selasa (30/7) lalu. Sekitar 200-an mahasiswa hadir di acara itu. Dia mengatakan, penulis-penulis muda berpotensi lahir di Meulaboh. Pascatsunami 2004 silam, Meulaboh semakin menggeliat membangun kotanya, termasuk membangun sumber daya manusianya. “Sumber lahirnya penulis Meulaboh itu salah satunya di UTU, sebagai satu-satunya universitas negeri di Meulaboh,” ujar Muhammad Subhan yang datang ke Meulaboh mengikuti agenda Temu Penyair Nusantara 2016 yang diadakan Pemerintah Kabupaten Aceh Barat, serangkai dengan kegiatan Pekan Kebudayaan
Aceh Barat, 27-30 Agustus 2016 lalu. Ketua Jurusan Ilmu Administrasi Negara Universitas Teuku Umar, Alimas Jonsa, M.Si., menyampaikan terima kasih kepada Forum Aktif Menulis (FAM) Indonesia yang telah berbagi motivasi kepada mahasiswa UTU untuk membangun budaya literasi, khususnya tulis menulis di lingkungan kampus UTU. “Semoga banyak penulis bermunculan di Meulaboh dan karya-karya mereka menginspirasi serta memberikan manfaat kepada banyak orang,” ujar Alimas Jonsa. Forum Aktif Menulis (FAM) Indonesia merupakan komunitas penulis nasional yang berpusat di
Pare, Kediri, Jawa Timur. FAM Indonesia bertekad membina anak-anak bangsa untuk cinta menulis dan gemar membaca buku. Sebagai komunitas penulis, FAM Indonesia me-
miliki cabang di berbagai kota di Indonesia, dan giat melakukan pertemuan, diskusi buku, penerbitan dan peluncuran buku, serta mengadakan berbagai lomba kepenulisan. (*)
PENGMAS BLOOD
Wujud Nyata Kepedulian Mahasiswa FKM Unand
BEM KM Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Andalas kembali menunjukkan aksi solidaritas dan rasa kepeduliannya akan sesama, Selasa (6/9). Kali ini melalui Departemen Pengabdian Masyarakat (Pengmas) BEM KM FKM Unand kembali menyelenggarakan aksi donor darah. Kegiatan ini merupakan program kerja tahunan dari Departemen Pengabdian Masyarakat sendiri.
www.harianhaluan.com
Acara yang berlangsung di Lapangan Basket FK UNAND, 5-6 September 2016 ini bekerjasama langsung dengan PMI Kota Padang. Siska Clarita, selaku sekretaris kegiatan mengatakan bahwa acara Pengmas Blood ini merupakan kegiatan donor darah yang rutin dilaksanakan oleh bidang pengabdian masyarakat sebagai salah satu program kerjanya. Lebih jauh dia menjelaskan
bahwa tujuan dari diselenggarakannya acara ini sebagai wujud aksi sosial yang dilakukan oleh warga (mahasiswa) kesehatan masyarakat. “Pengmas Blood ini merupakan kegiatan yang bertujuan untuk aksi sosial dan dapat menumbuhkan rasa peduli kepada sesama dalam bidang kesehatan,” jelas Siska Clarita. Selain aksi donor darah yang dilakukan, tim penyelenggara juga melakukan sosialisasi kepada setiap mahasiswa akan manfaat dari donor darah itu sendiri. Mereka menuturkan jika kegiatan donor darah dilakukan secara berkelanjutan maka akan memiliki dampak yang baik bagi kesehatan, teru tama untuk jantung, mengurangi resiko stroke dan resiko kanker. Aksi donor darah ini disambut antusias oleh masyarakat. Hal ini terbukti dengan adanya 65 peserta
aktif yang mendonorkan darahnya pada tahun ini. Para peserta umumnya dari mahasiswa kesehatan masyarakat itu sendiri. Muhammad Hidayat selaku mahasiswa angkatan 2014 mengaku telah mengikuti aksi donor darah ini sebanyak lima kali selama menjalani kuliah di Fakultas Kesehatan Masyarakat. Dia mengaku berani mengikuti acara Pengmas Blood ini karena merupakan aksi sosial dan ingin berbagi dengan masyarakat yang membutuhkan donor darah, mengingat banyaknya kebutuhan darah yang diperlukan setiap harinya. Dia sangat mendukung dengan diadakannya acara ini. “Saya mau mengikuti acara donor darah ini karena merupakan aksi sosial yang baik untuk dilakukan. Selain itu, aksi sosial ini merupakan penyelamatan secara tidak langsung dengan menyumbangkan darah kita. Jadi saya
sangat mendukung acara Pengmas Blood ini dan selalu menjadi prioritas utama bidang pengabdian masyarakat. Harapan saya ke depannya semoga lebih banyak lagi yang ikut mendonorkan darahnya,” ungkapnya. Sintya Fadli selaku koordinator bidang pengabdian masyarakat mengatakan bahwa acara Pengmas Blood iniberjalan dengan lancar dan berharap dapat berguna bagi masyarakat. Meskipun ada beberapa kendala yang didapatkan selama acara, namun hal tersebut tidak menyurutkan mereka dalam melakukan aksinya. “Semoga darah yang didonorkan oleh peserta dapat tersalurkan dengan baik dan berguna bagi yang membutuhkan,” ungkapnya. Dikirim oleh Muthia Riska dan Fatma Diana dari UKM Pena FKM Unand
SETELAH peluncuran pada 10 Agustus 2016 di Istana Pagaruyuang bersama Telkom Indonesia, kini Appskep bertolak ke Istanbul pada 6-10 Oktober 2016 dalam kegiatan bertajuk Goes to Istanbul. Appskep merupakan salah satu start up yang bergerak di bidang teknologi keperawatan yang memiliki visi utama sebagai layanan solutif keperawatan. Pelayanan keperawatan merupakan suatu layanan profesional yang menjadikan proses keperawatan sebagai metode ilmiah. Perkembangan saat ini ditunjukkan dengan adanya penggunaan standar terminologi berbasis NANDA (The North American Nursing Diagnosis Associationm), NOC (Nursing Outcome Classification) dan NIC (Nursing Interventions Classification) dalam pendekatan proses keperawatan untuk meningkatkan dokumentasi dan efisiensi dalam manajemen keperawatan. Oleh sebab itu sangat penting metode proses keperawatan berbasis NNN ini dikembangkan karena dalam pelayanan keperawatan kita harus mempunyai standar bahasa keperawatan baku untuk penyamaan persepsi. Appskep disini memberikan solusi bagi permasalahan keperawatan yang terbilang komples dari pencatatan yang dilakukan berulang setiap hari dan membutuhkan waktu yang lama. Pencatatan asuhan keperawatan bagi mahasiswa profesi keperawatan sendiri, terbilang berat karena dalam satu minggu hanya satu hari libur dan libur akan didapat jika sudah dua kali dinas malam dan biasanya hari libur akan diisi dengan responsi. Sungguh sangat tidak efektif dengan pencatatan yang dilakukan terus menerus karena dengan pencatatan dapat mengganggu kebutuhan hidup dasar seperti tidur dan makan. Belum lagi jika ada kebijakan dari rumah sakit untuk menggaji pegawainya dari hasil pencatatan, bukan dari hasil loyalitas terhadap pekerjaan sehingga Appskep kini memberikan solusi untuk permasalahan tersebut. Saat ini Appskep memberi inovasi lewat digitalisasi sehingga proses keperawatan dapat diberikan secara profesional dalam bentuk software dimana terdapat lebih kurang 235 diagnosa keperawatan berbasis NANDA, 490 kriteria hasil berbasis NOC, dan 556 intervensi keperawatan berbasis NIC. Tidak hanya itu, Appskep 2.0 (sofware/ aplikasi perangkat lunak asuhan keperawatan) diharapkan menjadi media untuk memudahkan perawat dalam mengoperasikan asuhan keperawatan berbasis NNN. Salah satu pengembangan software ini adalah lewat implementasi software di isntasiinstansi layanan kesehatan, meliputi rumah sakit, puskesmas hingga ke pusat layanan homecare. Dan total user yang telah menggunakan appskep www.appskep.com adalah 994 orang dan juga telah diakses oleh beberapa negara seperti Amerika Serikat, China dan Nigeria. Dikirim oleh Uci Sri Wahyuni, Staf CMO Appskep
Redaktur: Rahmadhani
Layouter: Syamsul Hidayat
12
KAMIS, 8 SEPTEMBER 2016 6 Dzulhijjah 1437 H
PAYAKUMBUH & LIMAPULUH KOTA
Jangan Pakai Plastik Hitam untuk Daging Kurban PAYAKUMBUH, HALUAN — Hari Raya Idul Adha atau yang biasa juga disebut dengan hari raya kurban sudah semakin dekat. Kepala Dinas Kesehatan Kota Payakumbuh, Elzadaswarman, mengimbau agar pembagian daging kurban tidak menggunakan kantong plastik hitam seperti yang biasa digunakan warga. Kantong plastik hitam atau biasa disebut kantong asoy itu, dinilai berbahaya
Lingkar SMAN 5 Payakumbuh Kian Diminati PAYAKUMBUH, HALUAN — Secara bertahap namun pasti, Sekolah Menegah Atas Negeri (SMAN) 5 Payakumbuh, semakin diminati orangtua murid untuk melanjutkan pendidikan anak mereka yang lulus SMP. Sekolah yang menerapkan Boarding School itu, saat ini sudah mempunyai asrama yang dibangun baru bagi siwanya. RESNELIUS Kepala SMAN 5 Payakumbuh, Drs. Resnulius yang dihubungi Haluan di ruang kerjanya, Rabu (7/9) mengatakan, tahun ajaran 206-2017 SMAN 5 menerima murid baru sebanyak 200 orang hasil seleksi yang dilakukan sebelumnya. “Kita belum mampu menerima seluruh murid yang mendaftar, karena masih terbatasnya lokal belajar,” ujarnya. Dikatakan, dengan bertambahnya penerimaan murid baru terrsebut, maka jumlah siswa siswi dari kelas X hingga kelas XIII yang ada saat ini mencapai 346 orang. Dengan jumlah guru sebanyak 41 orang, hanya 19 orang diantaranya yang PNS. Siswa siswi yang menimba ilmu tidak hanya dari Kota Payakumbuh dan Limapuluh Kota, semata, juga dari daerah lain termasuk Jakarta. ”Untuk mencapai sekolah itu sudah terdapat jalan yang memadai dengan aspal hotmix. Namun perlu lagi membenahi halaman depan sekolah dan asrama dengan memasang faving blok, supaya kelihatan bersih. Dan rapi,” ujar Resnulius, mantan Kepala Sekolah SMAN 1 Paya-kumbuh itu. Menurut Resnulius, salah satu persoalan pendidikan di sekolah-sekolah yang menerapkan Boarding School, tidak lain adalah bagaimana menyiasati dan mendesain kurikulum serta memanfaatkan waktu pasca jam pelajaran sebagaimana biasanya di sekolah. Lagipula bagi SLTA (SMA dan SMK), selambatnya tahun 2017 sudah pengawasannya dibawah Pemprov Sumbar. Sekaitan dengan asrama sampai kini belum bisa difungsikan, karena terkendala dengan biaya operasional. “Jika berfungsi nanti kapasitas asrama mencapai 168 orang yang kan diseleksi dari seluruh siswa yang ada. Rencananya tahap awal untuk 50 orang siswa, namun belum terlaksana lantaran biaya operasionalnya belum jelas, sehingga terundur. Dikatakan Resnalius, untuk biaya operasional itu untuk 50 siswa yang menghuni asrama dibutuhkan biya Rp1,5 miliar pertahun termasuk mentor asrama. “Kita belum dapat memastikan kapan asrama tersebut mampu difungsikan untuk siswa, karena sangat tergantung dengan biaya operasional. Sekaitan dengan dana OP itu sudah pernah diajukan ke Dinas Pendidikan setempat,” ulangnya. Dana infrastruktur yang akan dib enahi, tak tertutup kemungkinan kerjasama antara pemerintah kabupaten/kota dengan Pemprov Sumbar, untuk pembiayaan atau dana operasional. Manajemen Sekolah melalui penerapan Boarding School agr dapat lebih maksimal, Resnulius berharap kepada Pemko Payakumbuh dan Pemprov Sumbar, agar dapat menyediakan dana perbaikan infrastruktur dan tambahan tenaga pendidik. Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Payakumbuh, Hasan Basri, yang hendak dikonfirmasi sekaitan dengan biaya operasional asrama siswa SMAN 5 Payakumbuh, di kantornya, Rabu (7/9), belum dapat dihubungi karena yang bersangkutan tidak berada ditempat. (h/zkf)
www.harianhaluan.com
bagi kesehatan tubuh manusia, karena, mengandung zat karsinogen tinggi yang bisa tercampur dengan daging kurban. “Jika kita makan daging tersebut, akan berbahaya bagi kesehatan, bahkan dapat memicu penyakit kanker,” ungkap Kadis Kesehatan Payakumbuh, Elza-
daswarman, Rabu (7/9). Oleh karena itu, pihaknya mengimbau kepada seluruh masyarakat termasuk jajaran panitia kurban di kota ini, agar tidak menggunakan plastik hitam tempat daging yang akan dibagikan kepada penduduk yang berhak menerima daging kurban. “Jangan gunakan plastik hitam, tapi gunakan plastik putih atau yang transparan,” imbaunya.
Menurut Elzadaswarman, kantong plastik berwarna hitam merupakan produk daur ulang dari banyak kantong plastik lain yang sudah tidak terpakai. “Bisa dikatakan kantong plastik berwarna hitam adalah produk kantong plastik yang paling rendah kualitasnya. Sehingga makanan yang ditaruh didalamnya dapat terkontaminasi zat-zat kimia yang terkandung dalam plastik tersebut,”
ujarnya. Ditambahkan Elzadaswarman, penggunaan kantong plastik berwarna lainnya untuk makanan sebenarnya juga kurang dibenarkan. Tapi kadar zat pewarna atau karsinogen yang terkandung dalam plastik berwarna hitam lebih banyak. “Sebaiknya, panitia kurban menggunakan plastik berwarna bening atau transparan untuk menaruh makanan,” tegasnya. (h/zkf)
Satpol PP Tangkap 10 Pelajar Pengisap Lem PAYA KU M BU H , HALUAN — Sebanyak 10 orang pelajar berbagai SLTA di Kota Payakumbuh ditangkap Satpol PP setelah kedapatan tengah mengisap lem. Penangkapan ini dipimpin langsung oleh Kasatpol Pol PP, Fauzi Firdaus. Mereka diciduk petugas Satpol PP, di pandam perkuburan WNI keturunan Tionghoa, di Bukik Cina, Kelurahan Padang Karambia, Payakumbuh Selatan, Rabu (7/9). Kesepuluh pelajar itu dikabarkan cabut dari sekolahnya pada jam belajar. Tim patroli Satpol PP Payakumbuh menangkap ke-10 pelajar dari tiga sekolah berbeda ini saat asik menghisap lem. Saat digerebek, hari masih menunjukkan pukul 10.00 WIB. Ke-10 pelajar tersebut tengah duduk berpencar di atas kuburan dengan lem Q yang masih berada di tangan pelajar mereka. Dari sepuluh pelajar itu, lima orang diantaranya adalah laki-laki dan lima orang lagi ternyata perempuan. Tidak diketahui, apakah mereka pasangan kekasih atau bukan. Tapi, pengakuan mereka kepada petugas, mereka hanya sebatas bersahabat saja. Setelah diinterogasi penyidik, ke-10 pelajar
BERI PENGARAHAN — Kasatpol PP, Fauzi Firdaus bersama Kapolsek, Kompol Russyirwa memberikan pengarahan kepada pelajar penghisap lem, di Mabes Satpol PP, Rabu (7/9). ZUL
tersebut mengaku hanya iseng menghisap lem. “Kami hanya iseng dan ingin tahu saja bagaimana rasanya mengisap lem. Bukan karena kecanduan,” kata salah seorang pelajar yang tertangkap ini kepada petugas Satpol PP.
Kasatpol PP Kota Payakumbuh, Fauzi Firdaus menyebut, ke-10 pelajar yang tertangkap ini kemudian dilepaskan setelah dijemput oleh orangtua dan guru mereka. “Semuanya membuat surat perjanjian diatas kertas
Payakumbuh Prioritaskan Sembilan Pembangunan P AYA KU M B U H , HALUAN — Pemerintah Kota Payakumbuh, Sumatera Barat menetapkan sembilan prioritas pembangunan pada 2017. Hal itu tertuang dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) setempat. “ Hal itu sudah t er tuang dalam RKPD Kota Payakumbuh 2017,” kata Wali Kota Payakumbuh, Riza Falepi dalam Rapat Paripurna tentang Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Priorotas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD 2017 dan Kebijakan Umum Perubahan Anggaran -Plafon Penggunaan Anggaran Sementara (KUPA-PPAS) 2016 di Payakumbuh , Rabu (7/9). Ia m enambahkan, KUA-PPAS tersebut Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) dan sudah diajukan ke DPRD setempat untuk dibahas dan ditetapkan sebagai peraturan daerah (perda). Menurutnya, penyusunan KUA-PPAS tersebut untuk tahun 2017 telah sesuai dengan ketentuan
dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 31 Tahun 2016 tentang Pedoman Penyusunan APBD Tahun anggaran 2017. Kesembilan p riritas pembangunan tersebut adalah penyelenggaraan pemerintahan yang baik, peningkatan sarana dan prasarana, dan peningkatan pembangunan ekonomi kerakyatan berbasis Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Berikutnya, peningkatan dan pemerataan pendidikan, peningkatan kualitas kesehatan masyarakat, peningkatan imam dan taqwa, serta menurunkan kemiskinan dan pengangguran. Selanjutnya, peningkatan kualitas lingkungan hidup, dan terakhir pengembangan pariwisata dan budaya daerah. Riza menyebutkan, tema RKPD 2017 adalah “memacu pembangunan infrastruktur dan ekonomi untuk meningkatkan kesempatan kerja serta mengurangi kemiskinan dan kesenjangan antar wilayah”.
Hal itu juga berkaitan dengan prioritas pembangunan nasional sebagaimana yang digariskan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015 hingga 2019. Sebelumnya, Juru bicara DPRD setempat, Syafrizal menyarankan agar agar masing-masing Satuan Kerja perangkat Daerah (SKPD) agar meningkatkan perencanaan dan pelaksanaan program sehingga serapan anggaran lebih maksimal. Selain itu, untuk pembangunan fisik haruslah ada sosialisasi dan pengkondisiannya agar masyarakat memahami urgensi pembangunan, sebab hal itu tujuannya untuk masyarakat dan kepentingan umum. Ia menambahkan, mengingat 2017 adalah tahun politik, pihaknya mengingatkan agar APBD tidak dimanfaatkan untuk kepentingan politik kepala daerah yang sedang menjabat dan akan maju pada pemilihan kepala daerah (pilkada) 2017. (h/ant)
bermaterai yang diketahui oleh orangtua dan guru sekolah masing-masing,” ungkap Fauzi. Sementara, Kapolsek Payakumbuh, Kompol Rusyirwan yang datang ke Mabes Satpol PP, bersama Kasatpol
PP, Fauzi Firdaus juga meminta agar para orangtua dan guru bisa lebih meningkatkan lagi pengawasan terhadap putra-putrinya. “Jngan segansegan menghubungi kami, jika ada siswa yang cabut dalam jam belajar,” ingatnya. (h/zkf)
Bupati Sampaikan Jawaban Fraksi Hari Ini LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Hari ini, Kamis (8/9) dijadwalkan rapat Paripurna DPRD di Aula DPRD Bukik Limau Sarilamak dengan agenda penyampaian jawaban bupati atas pandangan umum fraksi fraksi DPRD terhadap Pembentukan dan Susunan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD). Ketua DPRD Limapuluh Kota, Safaruddin Dt. Bandaro Rajo, di dampingi Sekwan Desri di Eekretariat DPRD, Rabu (7/9) menginformasikan, jadwal rapat paripurna sejak tanggal 25 Agustus hingga 8 September 2016 itu berdasarkan rapat Badan Musyawarah (Bamus) DPRD tanggal 25 Agustus lalu. Menurut Safaruddin, kegiatan yang telah dijawadwalkan Bamus tersebut tidak saja pembahasan Ranperda SOPD akan tetapi juga dibarengi dengan laporan realisasi semester pertama APBD Tahun Anggaran 2016 dan laporan prognosis 6 bulan berikutnya yang disampaikan Sekwan Desri. Kemudian dewan melaksanakan kegiatan pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) pembentukan SOPD ini, Bamus DPRD Limapuluh Kota, kembali melangsungkan rapat untuk membuat jadwal baru.
Redaktur: Heldi Satria
“Mudah-mudahan semua kegiatan yang telah di terjadwal Bamus itu berjalan dengan lancar,” ujar Safaruddin politisi Partai Golkar itu. Bupati Limapuluh Kota, Ir. Irfendi Arbi dalam penyampaian nota bupati terhadap Ranperda tentang SOPD itu, menyebutkan, nota Ranperda tentang SOPD itu menindaklanjuti amanat pasal 232 Undang-undang Nomor 23 tahun 2014 dan Peraturan Pemerintah Nomor 18 tahun 2016 tentang perangkat daerah. Melalui penataan organisasi tersebut, diharapkan kinerja pemerintah daerah menjadi lebih efektif dan efisien. “Nota penjelasan atas Ranperda itu kami sampaikan dan selesai pandangan umum fraksi DPRD, Besok (hari ini, red) akan dilangusungkan jawaban bupati. Semoga dapat memberikan gambaran umum yang terkandung dalam Ranperda ini,” ulas Irfendi Arbi. Untuk melahirkan sebuah Ranperda menjadi Perda, kata Irfendi Arbi, tentu dilakukan secara bersama-sama termasuk antara TAPD dengan DPRD dengan pengkajian dan pembahasan guna mendapatkan kesatuan pandangan dalam mewujudkan kebijakan-kebijakan daerah yang lebih baik ke depannya. (h/zkf)
Layouter: Rahmi
BUKITTINGGI Saayun Salangkah
KAMIS, 8 SEPTEMBER 2016 6 Dzulhijjah 1437 H
13
Oktober, Dana Sertifikasi Guru Dicairkan BUKITTINGGI, HALUAN — Rencana penundaan pencairan dana sertifikasi guru dari pemerintah pusat kedaerah, ternyata tidak berpengaruh untuk Kota Bukittinggi. Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Bukittinggi memastikan dana sertifikasi guru untuk Kota Bukittinggi aman dan dalam waktu dekat telah bisa dicairkan. “Insya Allah, paling lambat Oktober 2016 ini dana sertifikasi
guru untuk teriwulan III (JuliSeptember) telah bisa dicairkan,” ujar Kepala Disdikpora Bukittinggi melalui Sekretaris Disdikpora, Sosiawan Putra didampingi Kasubag Keuangan, Ermiati. Sosiawan menjelaskan, untuk tahun 2016 Bukittinggi mendapatkan dana transfer sertifikasi guru dari pemerintah pusat untuk 1 tahun lebih kurang sebesar Rp60 milliar, yang disalurkan untuk empat triwulan. Dana tersebut
tidak keseluruhannya ditransfer ke daerah, melainkan ditransfer pertriwulan sesuai dengan jumlah dana kebutuhan sertifikasi yang dibayarkan daerah. Khusus untuk Bukittinggi, pada triwulan I ( Januari-Maret) dana sertifikasi yang turun dari pusat sebesar 18 M. Sedangkan jumlah yang dibayarkan untuk triwulan I ini sebesar 11,4 Miiliar untuk 971 orang guru penerima sertifikasi. Untuk Triwulan II (April –Juni)
dana sertifikasi yang turun dari pusat sebesar Rp 15 M. Dana tersebut dicairkan untuk 1047 orang guru penerima sertifikasi dengan total anggaran sebesar Rp 13,5 Miliar. “Jadi untuk triwulan I dan II, dana sertifikasi yang ditransfer pemerintah pusat sebesar Rp33 miliar. Sedangkan jumlah kebutuhan yang dibayarkan untuk Triwulan I dan II lebih kurang sebesar Rp24,9 miliar. Dengan demikian masih ada sisa anggaran
kita di kas untuk pembayaran sertifikasi guru untuk triwulan berikutnya,” jelas Sosiawan. Disamping itu ulasnya, sisa anggaran dana transfer tahun lalu juga masih ada sisanya di kas sebesar Rp23 milliar. Oleh sebab itu, mengingat masih adanya sisa anggaran triwulan I dan triwulan II serta ditambah sisa anggaran 2015, maka dana pembayaran sertifikasi guru untuk triwulan III (Juli-September) dan
triwulan IV (Oktober-Desember) untuk kota Bukittinggi masih aman dan masih bisa dibayarkan. Menurud Sosiawan, guru yang mendapatkan dana sertifikasi ini adalah guru negri yang sudah tersertifikasi, mulai dari jenjang pendidikan SD hingga SMA. Masing masing guru akan mendapatkan dana sertifikasi sesuai dengan gaji pokok tergantung golongannya. Sehingga setiap guru akan berbeda jumlah dana sertifikasi yang diterima. (h/tot)
Wapres Dukung Program Pemko BUKITTINGGI, HALUAN — Kehadiran Wakil Presiden Jusuf Kalla dan Ketua DPD RI, Irman Gusman ke Bukittinggi, Senin (5/9), dimanfaatkan oleh Walikota Ramlan Nurmatias untuk menyampaikan sejumlah program prioritas pembangunan yang akan dilaksanakan oleh pemerintah daerah.
KUNJUNGAN WAPRES —Walikota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias dan sejumlah kepala daerah lainnya tengah bercengkrama dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla usai pertemuan di Istana Bung Hatta Bukittinggi, Senin (5/9). RUDI GATOT
Lingkar
Menkumham Respon Proses Hibah Bekas Penjara BUKITTINGGI, HALUAN—Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly, merespon langkah dan upaya Pemko Bukittinggi dalam proses hibah tanah dan bangunan bekas penjara lama yang terletak di Jl. Perintis Kemerdekaan Bukittinggi. Hal tersebut disampaikan Yasonna usai meninjau langsung lokasi bekas penjara tersebut bersama Walikota Ramlan Nurmatias dan Wakil Walikota Irwandi, Selasa (6/9). Yasonna mengatakan, untuk proses hibah tersebut saat ini tengah dikaji oleh Sekjen dan Dirjen Lapas. Karena penjara tersebut sudah tidak berfungsi lagi dan letaknya juga berada di tengah-tengah kota. Oleh karena itu sudah sepatutnya lahan itu dihibahkan kepada Pemko Bukittinggi agar Pemko dapat menata dan memanfaatkannya untuk menambah keindahan kota. “Di beberapa daerah kami juga mendapat hibah tanah dari masyarakat, Bupati dan Walikota. Jadi juga tidak ada salahnya jika tanah tersebut dihibahkan kepada Pemko untuk ditata lebih baik dan digunakan untuk kepentingan masyarakat,” kata Yasonna. Sementara Walikota Ramlan Nurmatias berterimakasih atas kesediaan Menteri Yasonna Laoli meninjau langsung lahan bekas penjara tersebut. Karena bekas bangunan yang ada sekarang ini merupakan bangunan yang berdiri sejak zaman penjajahan Belanda, yang saat ini tidak lagi difungsikan. “Karena bukan milik Bukittinggi sehingga pemerintah daerah tidak memiliki kewenangan atas lahan dan bangunan itu, sehingga diupayakan agar dihibahkan dan dapat dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat,” jelasnya. Menurut Ramlan, dengan kondisi bangunan yang tidak terurus dan berada di tengah kota, maka dapat mengurangi keindahan kota. Dan pemerintah daerah tentu sangat mengapresiasi kesediaan Menteri Hukum dan HAM yang telah meninjau langsung lokasi penjara dan diharapkan pertemuan ini dapat memperlancar proses hibah. “Kita berharap dengan pertemuan tersebut proses hibah dapat berjalan lancar. Sehingga sesegera mungkin Pemko dapat menata lahan seluas 1.5 hektar tersebut dan memanfaatkannya untuk kepentingan masyarakat luas. Kita juga akan melanjutkan proses administrasinya ke Kementerian Hukum dan HAM,” terang Ramlan. (h/tot) www.harianhaluan.com
Puhun Tembok Juara I Kelurahan Berprestasi BUKITTINGGI, HALUAN —Kelurahan Puhun Tembok berhasil meraih peringkat pertama dalam penilaian lomba kelurahan berprestasi tingkat Kecamatan Mandiangin Koto Selayan (MKS). Camat MKS, Emil Achir mengatakan, dalam lomba kelurahan berprestasi tingkat kecamatan yang digelar baru baru ini, ada 3 kelurahan yang keluar sebagai pemenang. Tiga kelurahan itu yakni Kelurahan Puhun Tembok sebagai juara I, Kelurahan Campago Ipuh sebagai juara dan Kelurahan Koto Selayan sebagai juara III. Masing masing pemenang dalam lomba diberikan hadiah berupa uang tunai sebesar Rp. 2,5 juta untuk juara I, Rp1,5 juta untuk juara II dan Rp1 juta untuk juara III. “Pihak kecamatan mengucapkan selamat kepada pemenang dalam lomba kelurahan berprestasi ini.
Semoga dengan terpilihnya tiga kelurahan tersebut hendaknya dapat memberikan yang terbaik dalam pelayanan dan pemberdayaan kepada masyarakat serta peningkatan kinerja bagi staf kelurahan,” kata Emil. Bagi kelurahan yang belum terpilih sambungnya, semoga kegiatan lomba ini menjadi penyemangat dan motivasi dalam mengimplementasikan pelaksanaan pemerintahan di kelurahan. Menurutnya, dalam lomba yang dilaksanakan, ada tiga bidang yang dinilai. Ketiga bidang ini telah mengacu pada peraturan yang baru, yakni Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 81 Tahun 2015 tentang Evaluasi Perkembangan Desa dan Kelurahan. Instrumen yang dinilai meliputi Bidang Pemerintahan, Bidang Kewilayahan dan Bidang Kemasyarakatan. (h/tot)
Beberapa program prioritas yang disampaikan itu diantaranya tentang pemohonan hibah tanah bekas penjara dari pemerintah pusat ke Pemko Bukittinggi, pembangunan Museum Bawah Tanah (Musabata) dan pengelolaan kebun binatang. “Alhamdulillah Wakil Presiden Jusuf Kalla sangat mendukung dan akan memfasilitasinya dengan kementerian terkait,” ujar Ramlan kemarin. Menurut Ramlan, dengan adanya dukungan yang diberikan itu, maka langkah utama yang akan dilakukan adalah mempersiapkan seluruh administrasi dan kelengkapan-kelengapan pendukung lainnya. “Kita yakin apapun yang dilakukan Pemko selama untuk kepentingan masyarakat luas pasti akan mendapat dukungan dari pemerintah pusat. Baik dalam hal pendanaan program maupun proses penghibahan tanah ke pemerintah daerah,” ujar Ramlan. Sebelumnya Wakil Presiden Jusuf Kalla juga mendukung upaya Pemko Bukittinggi menciptakan kota wisata yang bersih, aman dan nyaman. Ia menghimbau pemerintah daerah untuk memanfaatkan secara maksimal potensi daerah yang ada. Mulai dari keindahan alam, kesejukan udara dan kualitas sumber daya manusia yang dimiliki. “Jangan pernah meniru daerah lain dalam melakukan pengembangan kota. Karena setiap daerah memiliki keunggulan masing-masing. Begitu juga dengan Sumbar, meskipun tidak memiliki sumber daya mineral atau tambang, Sumbar memiliki keindahan alam, kuliner dan SDM yang telah diakui kua-
litasnya s ecara nasional,” terang JK. Dan hal yang terpenting menurutnya adalah apa yang dimiliki Bukittinggi, baik itu pariwisata, kuliner dan sumber daya manusia tidak akan terganggu dengan kondisi perekonomian dunia yang tergantung pada harga minyak mentah. Sehingga JK yakin rasionalisasi yang akan dilakukan pada APBN nantinya tidak akan memberikan pengaruh besar dalam perkembangan perekonomian masyarakat minang. Hal senada juga disampaikan Ketua DPD RI, Irman Gusman yang mengapresiasi langkah Pemko Bukittinggi membenahi pasar Aur Kuning dan perparkiran di kota Jam Gadang ini. “Ketegasan pemerintah dalam menata kota m emang dibutuhkan selama hal tersebut demi kepentingan masyarakat luas. Termasuk dalam hal penataan pedagang kaki lima dan perparkiran,” ujar Irman. Ia berharap Pemko Bukittinggi tetap fokus pada pembangunan sektor pariwisata yang menjadi unggulan kota. Karena menurut Irman pariwisata merupakan salah satu sektor jasa yang kebal akan krisis ekonomi. “Meskipun perekonomian membaik ataupun menurun, orang-orang tetap membutuhkan liburan,” terangnya. Ke depannya, hal yang harus dilakukan adalah bagaimana mengembangkan sektor tersebut tidak hanya bergantung pada anggaran pemerintah baik pusat maupun daerah. Tapi susunlah strategi untuk menarik investor sebanyak-banyaknya dan bekerjasama dengan pihak swasta melalui dana-dana CSR perusahaan. (h/tot)
Pemko Pantau Kesehatan Hewan Kurban BUKITTINGGI, HALUAN —Pemko Bukittinggi melalui Dinas Pertanian akan melakukan pemantauan dan pemeriksaan kesehatan hewan kurban yang bakal disembelih pada saat Idul Adha 1437 Hijriah nanti. Hal ini dilakukan untuk memastikan agar hewan kurban yang akan disembelih itu, dagingnya higienis dan layak untuk dikonsumsi. “Pemeriksaan kesehatan hewan kurban akan kita lakukan tiga hari sebelum dan sesudah Idul Adha,” ujar Kepala Dinas Pertanian Bukittinggi, Mel-
wizardi, Rabu (7/9). Menurutnya, pemeriksaan kesehatan hewan kurban sangat penting dilakukan sebelum dilaksanakannya penyemblihan. Pemeriksaan kesehatan dilakukan secara bertahap setiap harinya ke sejumlah titik atau tempat lokasi hewan kurban yang sudah didatangkan oleh panitia kurban. Pemeriksaan kesehatan hewan tersebut akan diperiksa oleh tim evaluasi pemeriksaan hewan yang akan memeriksa ke semua titik penyembelihan kurban, yang dimulai pada Kamis (08/09) sampai tanggal
15 September. Diakuinya, tahun lalu pemeriksaan dilaksanakan lebih dari 130 titik pemeriksaaan dengan jumlah hewan yang diperiksa sebanyak 905 hewan kurban. Sementara untuk tahun ini dari hasil evaluasi aktifitas pasar ternak diperkirakan tidak kurang dari 900 hewan kurban yang akan disembelih pada Idul Adha tahun ini. Namun demikian pihaknya belum bisa memastikan berapa total jumlah hewan ternak yang akan disemblih, mengingat hewan qurban tersebut akan terus bertambah jelang Idul
Adha. “Meski diprediksi akan bertambah, namun kita akan tetap lakukan pemeriksaan hewan kurban, sehingga nanti tidak ada lagi temuan-temuan sapi yang tidak layak untuk disembelih atau dikosumsi” kata Melwizardi Seperti tahun-tahun sebelumnya ulasnya, sebelum penyembelihan hewan kurban maka terlebih dahulu diperiksa kesehatan hewan dengan menerbitkan Surat Keterangan Kesehatan Hewan. Disamping itu Pemko Bukittingi juga telah membuat edaran terkait tentang
tata cara membeli dan memilih hewan kurban. Termasuk juga telah diderkan tata cara penyembelihan yang higienis. Kepala Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) Bukittinggi, Evi Silvia menyebutkan tim pemeriksa hewan kurban berjumlah 10 orang yang dibagi dalam lima tim yang terdiri dari dokter hewan dan paramedis veteriner. Tim tersebut akan bertugas setiap hari dengan melakukan survei ke mushala dan masjid di Bukittinggi yang menyelenggarakan penyembelihan hewan kurban. (h/tot)
Wako Ajak Masyarakat Ciptakan Kota yang Beradat BUKITTINGGI, HALUAN —Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias mengajak masyarakat kota agar dapat bersama-sama untuk menciptakan Kota Bukittinggi yang beradat, berbudaya dan beragama. Sebagai salah satu kota tujuan wisata di Sumbar, Bukittinggi selalu ramai didatangi oleh pengunjung dari berbagai daerah, terutama pada momen liburan sekolah, libur lebaran, libur akhir tahun, ataupun libur akhir pekan. “Oleh karena itu mari kita bersamasama untuk terus bersemangat menciptakan kota yang beradat, berbudaya dan beragama sebagai wujud filosofi agama islam dan adat istiadat Minangkabau,” ujar Ramlan kemarin. Menurutnya, pada moment liburan
tertentu, banyak para perantau yang pulang kampung, serta wisatawan lainnya dari luar daerah yang datang ke Bukittinggi. Oleh sebab itu ia meminta kepada mayarakat untuk menjadi tuan rumah yang baik dengan memberikan pelayanan dan keramahan bagi perantau ataupun pengunjung yang datang dengan tidak menghilangkan filosofi agama dan adat istiadat tersebut. Diakuinya, dalam kurun 6 bulan belakangan telah banyak perubahan yang dialami Kota Bukittinggi. Dan Pemko Bukittinggi terus berbenah untuk meningkatkan kenyamanan daerah termasuk diantaranya menyelesaikan masalah perparkiran yang sering menjadi permasalahan bagi masyarakat.
RAMLAN NURMATIAS “Disamping itu juga telah dilaksanakan program menata Pasar Aur, parkir kendaraan roda dua dan empat, menggelar kegiatan Jumat Bersih dan lainnya. Semuanya dilakukan agar kota Redaktur: Ryan Syair
ini semakin nyaman bagi pengunjung dan warga setempat,” ungkapnya. Untuk mengoptimalkan seluruh program yang akan dilakukan ulas Ramlan, perlu dukungan masyarakat untuk kegiatan yang dilakukan, karena semuanya bertujuan untuk kenyamanan bersama. Semakin nyaman kota ini maka semakin ramai pengunjung yang datang dan semakin hidup pula perekonomian di daerah. “Kita mengimbau warga setempat dan pengunjung yang berlibur ke Kota Bukittinggi agar selalu menjaga kebersihan dengan membuang sampah pada tempatnya serta bagi pemilik kendaraan, agar memarkir kendaraan di lokasi resmi yang telah disediakan pemerintah setempat,” pungkasnya. (h/tot) Layouter: Irvand
14
NASIONAL
KAMIS, 8 SEPTEMBER 2016 6 Dzulhijjah 1437 H
Lingkar Kanker Payudara Tertinggi di Indonesia JAKARTA, HALUAN — Ketua Yayasan Kanker Payudara Indonesia (YKPI), Linda Gumelar, mengatakan, kanker payudara merupakan jenis kanker tertinggi pada pasien rawat inap maupun rawat jalan di seluruh rumah sakit di Indonesia. “Pada 2010, jumlah pasien kanker payudara 28,7 persen dari total penderita kanker,” kata Linda sebelum membuka diskusi panel “Implementasi Jaminan Kesehatan Nasional dalam Penjaminan Pelayanan Kepada Pasien Kanker Anak dan Kanker Payudara” di Jakarta, Rabu (7/9). Secara umum, Linda mengatakan prevalensi penyakit kanker di Indonesia juga cukup tinggi. Menurut data Riset Kesehatan Dasar 2013, prevalensi kanker di Indonesia adalah 1,4 dari 1.000 penduduk atau sekitar 347.000 orang. Di seluruh dunia, 8,2 juta orang meninggal dunia setiap tahun akibat kanker, meningkat dari sebelumnya 7,6 juta pada 2008. Diperkirakan pada 2025, jumlah orang meninggal dunia akibat kanker meningkat menjadi 11,5 juta bila tidak dilakukan upaya pencegahan dan pengendalian yang efektif. “Di Indonesia, kasus baru kanker payudara menjadi kasus kematian tertinggi dengan angka 21,5 pada setiap 100.000. Yang memprihatinkan, 70 persen pasien kanker payudara baru datang ke fasilitas kesehatan pada stadium lanjut,” tuturnya. (h/ant)
MK Tolak Permohonan Uji Materi UU Kepolisian JAKARTA, HALUAN — Mahkamah Konstitusi menolak permohonan uji materi UU Hukum Acara Pidana (KUHAP) dan UU Kepolisian yang dimohonkan oleh seorang ibu rumah tangga, Sri Royani. “Menyatakan menolak permohonan Pemohon untuk seluruhnya,” ujar Ketua Majelis Hakim Konstitusi Arief Hidayat di Gedung Mahkamah Konstitusi Jakarta, Rabu (7/9).
SIAGA KARHUTLA — Sejumlah personil Korem 044/ Gapo menunjukkan maket Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di markas Korem 044/Gapo Palembang, Sumsel, Rabu (7/9). Maraknya kebakaran lahan pada malam hari mulai diantisipasi TNI dengan siaga satgas pada malam hari dengan strategi dan dilengkapi alat yang memadai. ANTARA
Menkominfo: e-government Harus Punya Standardisasi JAKARTA, HALUAN — Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara mengatakan, penyelenggaraan pemerintahan berbasis elektronik atau e-government harus memiliki standardisasi sehingga dapat dilaksanakan bersama-sama dan terintegrasi. “E-government harus satu. Kalau saya perhatikan masing-masing kementerian ini bikin sendiri, Kominfo saja yang bikin. Lalu, masingmasing ingin dipakai sebagai standar nasional. Ini isu yang harus diangkat bersama-
sama,” tutur Rudiantara dalam acara E-government Summit di Jakarta, Selasa (6/9). Menurutnya, implementasi e-government harus memiliki sistem yang sama dan terintrgrasi. Rudiantara mencontohkan, presiden telah meminta standarisasi penerapan penganggaran berbasis elektronik atau “e-budgeting” agar menerapkan yang telah dilakukan oleh Kementerian Keuangan, sehingga standardisasi dalam penerapan e-budgeting dapat dilakukan mengacu kepada
yang sudah diterapkan Kementerian Keuangan. “Kalau kita bisa terapkan e-budgeting itu luar biasa karena kita bisa menggunting aplikasi yang dikembangkan kementerian-kementerian lain sehingga efisien. Karena yang namanya aplikasi di kementerian-kementerian itu perlu maintenance yang memakan biaya,” ujarnya. Ia menekankan, e-government bukan berfokus kepada penerapan teknologi semata. Yang terpenting adalah bagaimana sebuah
proses pemerintahan dapat berlangsung efisien. Ia berharap melalui implementasi e-government sistem penyelenggaraan pemerintahan di Indonesia dapat keluar dari proses yang sifatnya administrasi atau berbasis kertas dan beralih ke dalam sistem online berbasis elektronik. “Masyarakat sekarang itu maunya efisien, cepat dan harga bisa diterima,” ujar Rudiantara. Sementara itu, Menteri Pendayagunaan Aparatur
Negara dan Reformasi Birokrasi Asman Abnur mengatakan pihaknya bersama Kementerian Komunikasi dan Informatika akan merumuskan sebuah standardisasi implementasi e-government. Selama menunggu standardisasi dibuat, Menteri Asman akan mengeluarkan SK menteri yang mewajibkan seluruh kementerian/ lembaga dan pemerintah daerah menerapkan inovasi pada bidang e-government agar tercipta efisiensi pemerintahan. (h/ant)
Netralitas BIN Tantangan Budi Gunawan JAKARTA, HALUAN — Peneliti senior Indonesia Public Institute (IPI) Karyono Wibowo berpendapat, netralitas dan objektivitas Badan Intelijen Negara (BIN) adalah salah satu tantangan yang akan dihadapi calon Kepala BIN, Komjen Pol Budi Gunawan. “Badan intelijen harus netral, objektif, dan tidak boleh diintervensi kepentingan politik. Peran intelijen dari Orde Lama sampai saat ini selalu tidak netral, bahkan pemerintah Orde Baru menggunakan intelijen n egara untuk mempertahankan ke-
kuasaan,” kata Karyono dalam sebuah diskusi di Jakarta, Rabu (7/9). Menurutnya, latar belakang Budi Gunawan yang bukan berasal dari militer bukan persoalan substansial sehingga tidak perlu menjadi bahan perdebatan karena dalam sejarahnya, BIN juga pernah dipimpin oleh Jenderal Pol Sutanto (2009-2011). “Budi Gunawan di kalangan kepolisian dan elite politik dianggap punya kapasitas dan intelektualitas yang mumpuni sebagai Kepala BIN,” tuturnya. Sependapat dengan Kar-
yono, pengamat politik Universitas Indonesia, Boni Hargens, mengatakan adanya intervensi politik dalam pelaksanaan tugas dan wewenang BIN menyebabkan turunnya kepercayaan publik terhadap badan intelijen tersebut. Dugaan itu juga diperkuat dengan desas-desus bahwa Presiden Joko Widodo tidak banyak menggunakan informasi dari BIN karena ia sudah memiliki staf khusus bidang intelijen di Istana Kepresidenan. “Masih ada kekhawatiran kepemimpinan BIN dikontrol oleh kelompok atau kepentingan tertentu, inilah tan-
tangan yang harus dijawab Budi Gunawan,” kata Boni. Sebelumnya, Calon Kepala BIN Komjen Pol Budi Gunawan memaparkan visinya ingin mewujudkan institusi BIN yang semakin profesional, objektif, dan berintegritas dengan program-program yang disusun berdasarkan acuan strategis. “Apabila saya diberi kepercayaan sebagai Kepala BIN, maka saya akan lakukan program optimalisasi menuju BIN yang semakin profesional, objektif dan berintegritas,” katanya dalam uji kelayakan, di Ruang Rapat Komisi I DPR,
Jakarta, Rabu (7/9). Ia menjelaskan, program yang akan dilaksanakan tersebut sudah disusun berdasarkan acuan strategis, UUD 1945, UU nomor 17 tahun 2011 tentang Intelijen Negara, PP nomor 90 tahun 2012 tentang BIN, Nawacita, RPJMN, RPJPN, dan peta jalan reformasi birokrasi. Budi akan melakukan optimalisasi dalam menyelenggarakan fungsi intelijen negara sehingga diharapkan dapat berkontribusi bagi pemerint ah dalam menghadapi ancaman kedaulatan negara. (h/ant)
Sri Royani yang menguji ketentuan Pasal 7 ayat (1) huruf g, Pasal 120 ayat (1), Pasal 229 ayat (1) KUHAP dan Pasal 16 ayat (1) huruf g UU Kepolisian, merasa keberatan dengan aturan pemanggilan ahli dan penggantian biaya bagi ahli yang dihadirkan penyidik dalam persidangan. Terkait dengan hal itu Mahkamah menilai permohonan Sri Royani tidak beralasan menurut hukum. Mendatangkan ahli menurut Mahkamah merupakan kewenangan penyidik dalam rangka mencari dan melengkapi bukti sehingga membuat terang tindak pidana. “Oleh karena itu, pembatasan penyidik untuk mendatangkan ahli jika belum menemukan minimal 2 alat bukti yang sah sebagaimana diminta Pemohon justru dapat mendorong terjadinya pelanggaran hak asasi manusia,” ujar
Hakim Konstitusi Anwar Usman ketika membacakan pertimbangan Mahkamah. Hakim Konstitusi Anwar menjelaskan bahwa semakin banyak alat bukti yang ditemukan maka semakin terang tindak pidana yang terjadi dan meminimalisasi orang yang tidak bersalah dipidana, sehingga dapat mencegah terjadinya pelanggaran hak asasi manusia. Selain itu, terkait dengan keberatan Pemohon atas aturan penggantian biaya bagi ahli yang memberikan keterangan di persidangan, Mahkamah menilai bahwa hal itu tidak beralasan menurut hukum. “Sudah selayaknya seorang yang telah memberikan keahliannya mendapatkan penghargaan sewajarnya yang dibebankan kepada pihak yang menghadirkan,” pungkas Hakim Konstitusi Anwar. (h/ant)
Penertiban Rumah Dinas TNI Harus Beradab JAKARTA, HALUAN — Panglima TNI, Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, mengingatkan agar penertiban rumah dinas yang ditempati keluarga purnawirawan TNI dilakukan secara adil dan beradab. “Mari kita carikan solusinya, carikan jalan keluar yang tepat, adil, dan beradab,” kata dia, di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (7/9). Nurmantyo mengakui, pendekatan aparat dalam menertibkan rumah dinas eks prajurit selama ini kurang humanis dan tidak mengedepankan sikap kekeluargaan. Tak jarang, upaya penertiban berujung bentrok dan menimbulkan kegaduhan. “Penolakan secara nyata ujung-ujungnya pasti citra TNI yang dipertaruhkan, karena dianggap tidak mampu m enangani persoalan internal,” ujarnya. Ia menilai masalah pe-
nanganan penertiban rumah dinas ataupun rumah jabatan keluarga besar TNI yang menimbulkan kegaduhan bahkan memunculkan sikap antipati kepada TNI. “Penanganan masalah ini menjadi kurang elegan, karena penanganannya sering kurang sejuk dan kurang familier,” tuturnya. Ia menginginkan pemikiran bersama menyelesaikan setiap permasalahan perumahan dinas yang dapat memenuhi kepentingan bersama antara TNI aktif dan purnawirawan. Ia menambahkan, jangan ada pepatah yang berlaku di keluarga besar TNI, “habis manis sepah dibuang”, karena TNI aktif menutup mata dan telinga terhadap persoalan para purnawirawan, “Saya tidak ingin kita semua dianggap telah dibutakan dengan masalah-masalah seperti ini,” ucapnya. (h/ant)
PARIWARA RSUD LUBUKSIKAPING DR YONG MARZUHAILI PIMPIN RSUD LUBUKSIKAPING
Siap Sumbangkan Jiwa Raga Majukan RSUD DR YONG Marzuhaili menjadi Direktur RSUD Lubuksikaping menggantikan direktur yang lama, Dr Arnida. Dr Yong dilantik Bupati Pasaman, Yusuf Lubis pada Senin (5/9). Ia
memiliki misi meningkatkan pelayanan rumah sakit tersebut. Untuk mewujudkan keinginan itu, ia bahkan bersedia menyumbangkan jiwa dan raganya. Pada apel di RSUD Lubuk-
sikaping, Rabu (7/8), Dr Yong menyampaikan kepada jajaran rumah sakit tersebut bahwa ia ingin bekerja sama dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan RSUD Lubuksika-
DIREKTUR RSUD Lubuksikaping, Dr Yong didampingi Kabag TU Furkan, berbincang dengan pasien di ruangan IGD. www.harianhaluan.com
ping. Ia meminta semua jajarannya, baik karyawan, tenaga medis maupun para dokter spesialis, untuk bekerja sama memajukan rumah sakit itu. Untuk mewujudkan kerja sama tersebut, Dr Yong meminta saran dan kritik yang bersifat membangun dari semua jajarannya. Ia bahkan menyatakan kesediaannya untuk belajar dari jajarannya yang lebih dulu bertugas di RSUD Lubuksikaping agar rumah sakit tersebut lebih baik sesuai yang diharapkan. Mengenai banyaknya harapan masyarakat agar pelayanan di RSUD Lubuksikaping diperbaiki, Dr Yong M berjanji segera memperbaiki kinerja jajarannya secara bertahap. Ia menyatakan bahwa ia tak akan diam melihat persoalan di sana. Didampingi Furkan, Ke-
pala Bagian Tata Usaha, Dr Yong sudah meninjau sejumlah ruang pelayanan dan lingkungan RSUD Lubuksikaping, seperti ruangan IGD, poli, instalasi, operasi, area parkir, dan gedung IGD yang masih terbengkalai pengerjaannya. Menurutnya, pembangunan IGD harus dituntaskan karena keberadaan gedung tersebut penting sehingga bisa dimanfaatkan dengan baik. Dari tinjauan itu, Dr Yong menilai bahwa terbengkelainya pembangunan gedung IGD itu menimbulkan pemandangan yang tak enak dilihat. Karena itu, ia meminta jajarannya untuk segera merapikan semua yang bahan-bahan pembangunan yang berserakan itu agar enak dipandang mata. Ia juga menginstruksikan jajarannya menata kendaraan di parkir. (adv)
DIREKTUR RSUD Lubuksikaping, Dr Yong memimpin apel perdana di rumah sakit tersebut
DIREKTUR RSUD Lubuksikaping, Dr Yong memimpin rapat perdana bersama semua pejabat rumah sakit setempat
DIREKTUR RSUD Lubuksikaping, Dr Yong menandatangani berita acara sertijab dengan direktur yang lama, Dr Arnida Redaktur: Holy Adib
Layouter: D@Y@T
KAMIS, 8 SEPTEMBER 2016 6 Dzulhijjah 1437 H
INTERNASIONAL
15
AKIBAT PERANG DAN KEKERASAN
50 Juta Anak di Dunia Mengungsi Bom Kembali Jatuh di Suriah SURIAH, HALUAN—Pemerintah Suriah dituduh menjatuhkan bom barel berisi klorin di Kota Aleppo. Bom tersebut dijatuhkan dari sebuah helikopter. Relawan kemanusiaan di Aleppo mengatakan, sekitar 80 orang terkena dampak bom kimia tersebut. Hampir semua korban dikabarkan menderita sesak napas. Diberitakan oleh BBC, Rabu (7/9), laporan tersebut belum bisa diverifikasi. Namun, sebuah laporan investigasi yang disampaikan oleh PBB pada bulan Agustus menyebutkan pemerintah Suriah telah dua kali menggunakan klorin sebagai bom kimia. Pemerintah Suriah selalu membantah bahwa pihaknya menggunakan bom kimia. Seorang relawan dari LSM Pertahanan Sipil Suriah, Ibrahim Alhaj, mengatakan ia langsung melakukan pencarian tak lama setelah helikopter menjatuhkan empat bom barel yang berisi klorin tersebut. LSM yang merupakan oposisi pemerintah Suriah tersebut mengunggah foto di Facebook yang menunjukkan sejumlah anak-anak yang menggunakan masker untuk bernapas. LSM tersebut juga menuduh pemerintah Suriah menjatuhkan bom yang sama pada Agustus lalu. Rusia, yang menjadi sekutu pemerintah Suriah menuduh kelompok pemberontak berada dibalik serangan bom kimia tersebut. Menurut Rusia serangan bom kimia biasa dilakukan oleh kelompok pemberontak di area-area yang dikuasai oleh pemerintah Suriah. (h/dtk)
JAKARTA, HALUAN — Menyedihkan! Hampir 50 juta anakanak di seluruh dunia terpaksa mengungsi dari negara asal mereka dikarenakan perang, kekerasan atau penindasan. Angka tersebut disampaikan badan anak Perserikatan Bangsa-Bangsa, UNICEF seperti dilansir kantor berita AFP, Rabu (7/9). Dalam analisis data globalnya, UNICEF menemukan bahwa 28 juta anak kehilangan tempat tinggal akibat kekerasan dan konflik, termasuk 10 juta anak yang menjadi pengungsi anak. Ada pula satu juta pencari suaka anak yang status pengungsinya masih dipelajari, serta sekitar 17 juta anak yang terlantar di negara mereka sendiri, tidak mendapatkan akses ke bantuan kemanusiaan dan layanan-layanan penting. Sekitar 20 juta anak lainnya telah meninggalkan rumahrumah mereka karena berbagai alasan, termasuk kekerasan geng atau kemiskinan ekstrem. UNICEF menyatakan, terjadi peningkatan jumlah anak-anak yang melintasi perbatasan seorang diri: lebih dari 100 ribu anak-anak tanpa disertai orang dewasa mengajukan permohonan suaka di 78 negara tahun lalu, meningkat tiga kali lipat dari tahun 2014.
PENGUNGSI SURIAH—Hampir 50 juta anak-anak di seluruh dunia terpaksa mengungsi dari negara asal mereka dikarenakan perang, kekerasan atau penindasan. Angka tersebut disampaikan badan anak Perserikatan Bangsa-Bangsa, UNICEF. IST
Disebutkan UNICEF, perang dan konflik di dunia selama lima tahun terakhir menyebabkan jumlah pengungsi anak melonjak hingga 75
persen atau sekitar 8 juta. Dengan data tersebut, UNICEF mengingatkan bahwa para pengungsi anak-anak berisiko tinggi terhadap penyelundupan
dan perdagangan manusia, serta bentuk kekerasan lainnya. Dalam laporan terbarunya ini, UNICEF menyatakan, jumlah pengungsi anak-anak
kini mencapai lebih dari setengah pengungsi di dunia, padahal jumlah anak-anak mencapai kurang dari sepertiga dari populasi dunia. (h/dtk)
MUFTI BESAR ARAB SAUDI
Sebut Pemimpin Iran Bukan Muslim RIYADH, HALUAN— Mufti Besar Arab Saudi Sheikh Abdulaziz Al alSheikh menyebut para pemimpin Iran bukanlah muslim. Al-Sheikh menyebut, Iran memandang penganut Sunni, yang banyak di wila-
yah Saudi sebagai musuhnya. Mufti Besar merupakan otoritas keagamaan tertinggi di Saudi. Pernyataan AlSheikh ini menanggapi komentar pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei yang mengkritik keras pe-
MUFTI Besar Arab Saudi Sheikh Abdulaziz Al al-Sheikh
ngelolaan haji oleh Saudi, dan menyerukan kepada negaranegara muslim untuk mengakhirinya. Seperti dilansir Reuters, Rabu (7/9), Al-Sheikh mengaku tidak terkejut dengan pernyataan keras Khamenei. Selama ini, hubungan Saudi dan Iran terus diwarnai ketegangan yang makin diperparah oleh berbagai insiden, termasuk tragedi Mina pada tahun 2015 yang menewaskan 2.300 orang termasuk 464 jemaah haji asal Iran. “Kita harus memahami bahwa mereka bukan muslim ... Kebencian mereka terhadap muslim sudah sejak lama dan musuh utama mereka adalah pengikut Sunnah (Sunni),” ucap Al-Sheikh seperti dikutip media lokal berbahasa Inggris, Arab News. Lebih lanjut, Al-Sheikh menyebut para pemimpin Iran sebagai pengikut ‘magus’, istilah yang merujuk pada Zoroastrianisme, yakni keyakinan kuno yang dipraktikkan di wilayah Persia sebelum invasi muslim Arab ke Iran, sekitar 13 abad yang lalu. Pernyataan Al-Sheikh
www.harianhaluan.com
Redaktur: Afrianita
yang dimuat di surat kabar Makkah itu menuai komentar dari Menteri Luar Negeri Iran, Mohammad Javad Zarif, yang mengkritik ideologi Wahhabi Sunni Islam di Saudi. “Tentu, tidak ada persamaan antara Islam Iran dan kebanyakan muslim dan ekstremisme bigot yang dikhotbahkan oleh ulama tinggi Wahhabi dan pakar teror Saudi,” sebut Zarif via akun Twitternya. Sementara itu, pemimpin tertinggi Iran Khamenei dalam komentarnya menyebut otoritas Saudi telah menghalangi jalan ke rumah Allah. Ini disampaikannya setelah jemaah Iran dilarang beribadah haji tahun ini menyusul tidak tercapainya kesepakatan kedua negara. Khamenei juga menyebut Saudi telah membunuh para jemaah haji dalam insiden Mina tahun lalu. “Keraguan dan kegagalan menyelamatkan orang-orang yang terluka dan meregang nyawa... juga jelas dan tidak dapat dibantah. Mereka membunuhnya,” sebut Khamenei merujuk pada otoritas Saudi. (h/dtk)
Layouter: Rahmi
16
SENGGANG
KAMIS, 8 SEPTEMBER 2016 6 Dzulhijjah 1437 H
Harian Umum
Anggun Stop Berikan Handphone pada Anak
M
ENJADI penyanyi terkenal ternyata tak membuat Anggun memberikan semua fasilitas untuk sang buah hati, Kirana. Salah satu fasilitas yang tidak diberikan Anggun kepada Kirana adalah telepon genggam. “Buat apa dia punya handphone? Orang dia masih kecil kok,” jelas Anggun saat ditemui di Bangkok, Thailand. Anggun menjelaskan alasannya mengapa ia tidak memberikan handphone sendiri bagi Kirana. “Kalau sekarang kan aku sama dia pisahnya juga nggak jauh-jauh amat. Misal aku habis tur dan mau pulang ya aku bisa langsung pulang. Kalau pun dia mau video call atau telepon aku, kan ada handphone neneknya juga jadi dia bisa pinjem itu tapi hanya sebatas telepon saja tidak lebih,” lanjut Anggun tersenyum. Kirana kini b erusia delapan tahun dan duduk di kelas tiga bangku Sekolah Dasar. Meski teman di sekolahnya memiliki telepon genggam khusus, namun dikatakan Anggun Kirana sama sekali tidak merasa iri. “Iya dia bilang (kalau di sekolah pada punya handphone) tapi aku bersyukur kalau dia nggak iri,” ungkap Anggun lagi. (h/dtk)
Uang Panai Buktikan Kekuatan Lokal
L
AYAR bioskop selama ini dipenuhi film-film dengan skala produksi nasional. Hal ini seolah memberi kesan bahwa film produksi daerah tidak mendapat tempat. Padahal, film daerah tidak kalah kualitas dan juga disukai penonton. Salah satu contoh adalah film “Uang Panai” produksi 786 Production dan Makkita Cinema Production. Film ini membuktikan sukses menjaring penonton walau hanya tayang di sedikit layar. Kesuksesan “Uang Panai” dikarenakan faktor kekuatan cerita daerah dengan para penontonnya yang saling terikat. “Alhamdulillah, film kita disambut oleh masyarakat Indonesia, khususnya warga Sulawesi Selatan. Sejak dirilis kemarin, sudah hampir 300 ribu penonton yang menyaksikan Uang Panai,” ujar Wachyudi Muchsin selaku eksekutif produser film. Minat masyarakat menyaksikan Uang Panai ternyata menjadi bukti bahwa film hasil produksi daerah bisa disukai dan memiliki kualitas yang setara dengan film nasional. Dengan catatan film tersebut diproduksi dengan baik dan memiliki cerita yang kuat. “Kami sudah prepare sebelum syuting, karena kita terbebani sebagai film cap lokal. Yang mana imej film lokal selalu dipandang sebelah mata. Tim dan kru ingin menjadikan ‘Uang Panai’ sebagai karya kebangkitan film daerah. Kita maunya semua daerah membuat film dengan khasanah lokal, tapi tidak menghilangkan kualitas,” ujar Wachyudi. Corporate Secretary Cinema 21, Catherine Keng berharap “Uang Panai” bisa menjadi tolok ukur bagi film regional lain yang akan diproduksi. (h/rol)
www.harianhaluan.com
Geisha Promo Single Baru di Padang G
EISHA, band asal Pekanbaru, Riau, rencananya Sabtu, (10/9) akan manggung di Padang bersama Grup Band Noah. Grup band Geisha telah mewarnai musik Indonesia selama lebih dari satu dekade. Kini, mereka tengah promo single “Ijinkan Aku Menyayangimu” sekaligus persiapan album baru. Sembari merampungkan proses album keempat, Geisha tengah menikmati prestasi yang diterima selama tahun
2016 ini. Salah satunya adalah dengan menjadi videoklip Indonesia satu-satunya yang masuk di chart MTV Asia
Countdown berkat videoklip “Sementara Sendiri”. Selanjutnya, mereka masuk ke dalam nominasi Anugerah Planet Muzik 2016 kategori Best Duo/Group yang akan digelar di Singapura berkat lagu “Tak Seimbang”. Lagunya sendiri merupakan hasil duet bersama Iwan Fals yang ada di album Satu. Lagu “Ijinkan Aku Menyayangimu” yang ada di album tersebut juga tengah mereka promo-
sikan di tahun ini. Lewat lagu ciptaan Rieka Roeslan ini Geisha tampil lepas. Vokal Momo yang berpadu dengan Iwan Fals tampil apik dan melenakan dengan s entuhan baru yang khas. Dan lewat salah satu hits terbaik Iwan Fals ini G eisha t er tant ang untuk membuat komposisi yang baru tanpa meninggalkan nyawa lagu aslinya. “Menurut saya ini kesem-
patan luar biasa bagi generasi baru berkolaborasi dengan musisi senior dan legendaries, Iwan Fals. Kami berharap dalam album ini bisa membawa Iwan Fals masuk ke nuansa musik zaman sekarang,” papar Momo dalam suatu kesempatan. (h/rel/silvi)
Adipati Dolken Kesulitan Jadi Dokter A
K TOR Adipati Dolken men dapatkan kesempatan berperan sebagai Ferdiriva Hamzah dalam film Catatan Dodol Calon Dokt er. Ini menjadi pertama kalinya bagi Adipati berperan sebagai calon dokter yang menjadi ko-ass di rumah sakit. “Karakter Riva itu masih enggak tahu mau jadi dokter atau enggak. Dia belum tahu jati dirinya,” kata Adipati seusai Konferensi Pers (Konpers) Film Catatan Dodol Calon Dokter di RS Siloam Jakarta, Rabu (7/9). Pada dasarnya Riva
itu cerdas tapi tak suka belajar. Dia lebih suka bercanda dan akan kebingungan setelah mendapat beban berat. Adipati juga menyebut kesulitan lain berperan sebagai calon dokter. Permainan teknis kesehatan yang merupakan tugas utama profesi dokter menjadi hal sulit baginya. Dia tidak boleh salah dan sembarangan menggunakan alat kesehatan. Mau tidak mau, dia harus paham dengan apa yang dilakukannya sebagai dokter. Untuk menjiwai karakternya, Adi-
pati bersama aktor dan aktris lainnya mendapatkan pendampingan dari dokter. Mereka mendapatkan pelatihan bagaimana memegang, menggunakan dan menerapkan alat kesehatan kepada pasien. Tidak hanya alat kesehatan, pemikirannya sebagai mahasiswa ko-ass pun harus didalami. “Pemikiran dokter dan mahasiswa ko-ass (calon dokter) itu kan beda,” tambah dia. (h/rol)
Redaktur: Rahmadhani
Layouter: Ilham Taufiq
B LA
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
KAMIS, 8 SEPTEMBER 2016 6 Dzulhijjah 1437 H
17
Belanda Kecewa SOLNA, HALUAN — Pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2018 Grup A zona Eropa antara Swedia melawan Belanda berakhir tanpa pemenang. Kedua tim berbagi angka 1-1 di Friends Arena, Solna, Rabu (7/9). Bagi Belanda, hasil ini terbilang mengecewakan. Dengan hasil ini, Belanda berada di posisi kedua Grup A dengan nilai 1, sementara, Swedia berada di posisi ketiga juga dengan nilai 1.
Belanda boleh mendominasi penguasaan bola 70:30 dan unggul dalam jumlah peluang, 24 attempts dengan 9 on target dan Swedia memiliki 8 attempts dengan 3 on target, tetapi justru Swedia yang lebih dulu mencetak gol. Swedia unggul ketika pertandingan memasuki menit 43. Berawal dari serangan dari sisi kanan, bola diberikan kepada Marcus Berg yang
berada di dalam kotak penalti Belanda. Bola kemudian dihalau dan dikuasai oleh pemain Belanda, tetapi Berg berhasil merebutnya kembali. Usai merebut bola, Berg tidak membuang banyak waktu. Ia lantas melepaskan sepakan lob yang melewati kiper Belanda, Jeroen Zoet. Baru pada menit ke-66, Belanda menyamakan kedudukan. Gol penyama skor itu diawali oleh tusukan
Darryl Janmaat dari sisi kanan. Tendangan kaki kiri Janmaat masih bisa ditepis oleh Olsen, namun bola rebound langsung disambar oleh Sneijder. 1-1. Kapten Belanda Wesley Sneijder menilai Belanda layak mendapatkan kemenangan. Secara permainan, gelandang veteran itu percaya timnya tampil jauh lebih baik ketimbang lawan. “Saya harus tetap memberikan pujian untuk tim. Kami terus berjuang dan bahkan setelah gol penyama, kami mengejar kemenangan. Kami tidak kalah, tapi saya akan lebih senang kalau mendapatkan lebih,” imbuhnya seperti dikutip Soccerway. (h/san)
SWISS VS PORTUGAL 2-0
Sudah Saatnya Lupakan Euro
PEMAIN Swiss melakukan selebrasi usai menjebol gawang Portugal. NET
BASEL, HALUAN — Juara Piala Eropa 2016, Portugal, mengawali Kualifikasi Piala Dunia 2018 dengan hasil negatif ketika takluk dua gol tanpa balas di markas Swiss. Portugal yang tampil tanpa Cristiano Ronaldo yang cedera harus puas dengan nol poin di laga perdananya. Pelatih Portugal, Fernando Santos mengungkapkan bahwa sudah saatnya bagi timnya untuk melupakan kesuksesan di Euro 2016 lalu dan mengalihkan fokus di turnamen selanjutnya. Santos meminta timnya untuk tak lagi terlena dengan status juara Eropa dan mulai kembali bermain dengan hati. Pada laga perdana Grup B yang dihelat di St JakobPark, Rabu (7/9), gol-gol kemenangan Swiss dibuat di babak pertama dari Breel Embolo dan Admir Mehmedi. Keberhasilan Portugal menjuarai Piala Eropa lalu tak lepas dari strategi bertahan plus serangan balik mematikannya. Tapi ada kalanya Portugal justru dimakan taktiknya sendiri. “Swiss benar-benar dalam dominasi kami di 20 menit awal tapi mereka mencetak gol lebih dulu dan dari situ, mereka memakai taktik yang biasa Portugal pakai serta bertahan dengan baik. Lawan kami lebih pragmatis dan lebih efisien,” ujar pelatih Portugal Fernando Santos di Reuters. “Pada tahap terakhir, Swiss hanya bertahan tapi kami menciptakan beberapa peluang berbahaya di menit akhir saat kami bermain dengan hati lebih. Bila kami mampu mencetak gol, kami bisa kembali ke permainan,” ujarnya. Kekalahan ini tak lantas membuat Seleccao das Quinas mati karena mereka masih punya sembilan laga tersisa. Selain itu di sesi kualifikasi Piala Eropa lalu pun diawali Portugal dengan susah payah dan diwarnai
www.harianhaluan.com
pemecatan pelatih. “Saya yakin kami akan mulai menang, menang, dan menang dan saya sangat yakin kami akan lolos ke Piala Dunia,” tuntas Santos. Pelatih Swiss Petkovic sendiri mengaku puas dengan
kemenangan ini namun ia meminta anak asuhnya tidak besar kepala karena jalan menuju Piala Dunia 2018 masih panjang. “Kami tidakmengambil sebuah langkah mundur melainkan kami mengambil dua langkah ke depan. Secara mental kami benar-benar siap sehingga kami bisa m e m a i nk a n permainan yang sangat luar biasa” ungkap Petkovic kepada Soccerway. “ K e m e n angan ini akan men jadi berita besar di Eropa karena kami t elah mengalahkan Sang Juara Eropa dan setiap hasil positif yang kami peroleh membawa euforia pada negara kami. Kami harus merayakan kemenangan
ini namun besok kami harus sudah kembali fokus dalam sesi latihan kami. Kami masih punya sembilan pe rtandingan yang menunggu” tutup pelatih 53 tahun tersebut. (h/san)
GOL Sneijder gagal membawa menang Belanda.NET
Redaktur: Arda Sani
Layouter: Wide
18
OLAHRAGA
KAMIS, 8 SEPTEMBER 2016 6 Dzulhijjah 1437 H
AS TERBUKA
Kerber dan Wozniacki Berebut Tiket Final NEWYORK, HALUAN — Angelique Kerber akan menghadapi Caroline Wozniacki di babak semifinal turnamen tenis AS Terbuka. Kedua petenis sudah bertemu sebanyak 12 kali, dimana Kerber mendominasi dengan tujuh kemenangan. Pertemuan teranyar di Beijing, 2015, Kerber menang dua set 6-2, 6-3. Kerber lolos setelah menang dua set langsung atas Roberta Vinci di Arthur Ashe Stadium, Rabu (7/9), Kerber sempat mendapat perlawanan ketat dari Vinci di set pertama. Petenis unggulan kedua itu kemudian mampu menjaga ritme permainannya di set kedua dan menang 7-5, 6-0 untuk lolos ke semifinal. Pertarungan ketat sempat terjadi di set pertama. Vinci langsung mematahkan servis Kerber di gim pembuka. Tapi Kerber langsung membalas melakukan break di gim kedua. Vinci mendapat keuntungan kala memegang servis saat unggul 5-4. Tapi dia justru gagal memaksimalkannya dan kedudukan menjadi imbang 5-5. Kerber akhirnya merebut set pembuka. Di set kedua, Kerber langsung ngebut untuk unggul 3-0 atas Vinci. Petenis asal Jerman itu tak memberi kesempatan kepada Vinci untuk meraih poin dan merebut set kedua dengan skor 6-0. Sepanjang pertandingan, Kerber mencatat 33 winner dan 25 unforced error. Bagi Kerber, ini adalah kali pertama dirinya masuk ke semifinal AS Terbuka dalam lima tahun. Sementara itu Caroline Wozniacki lolos ke babak semifinal setelah mengalahkan Anastasija Sevastova, 6-0 dan 6-2 di Arthur Ashe Stadium, Rabu (7/9). Sevastova, petenis Latvia pertama yang mencapai perempatfinal grand slam, mengalami keseleo di engkelnya saat mencoba mengejar bola di servis pertama Wozniacki. Sejak saat itu, Sevastova kesulitan mengimbangi Wozniacki kendati tetap menunjukkan semangat juang hingga laga usai. Situasi tersebut dimaksimalkan oleh Wozniacki. Petenis asal Denmark itu memaksa Sevastova terus mengejar bola. ”Engkel saya pernah keseleo beberapa kali jadi saya benar-benar merasa menyesal untuknya. Itu terjadi di awal pertandingan. Saya hanya terus mendorongnya ke belakang dan mencoba membuatnya bergerak, itu menegangkan karena Anda tidak tahu apa yang diharapkan dari sana,” ujar Wozniacki seperti dikutip dari Reuters. (h/san)
Sepak Takraw Matangkan Strategi dan Taktik PADANG, HALUAN — Tim sepak takraw Sumatera Barat yang akan berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) di Bandung Jawa Barat memanfaatkan waktu yang tersisa dengan mematangkan strategi dan taktik permainan. PON sendiri akan digelar pada 1529 September mendatang.
SERAHKAN PIALA — Danlanud Padang Padang Kolonel Pnb I Putu Gede Suastika menyerahkan piala Danlanud Cup U-15 kepada ketua panitia turnamen, Rabu (7/9) di lapangan Dirgantara Tabing. CHAIRUL
17 Tim Ikuti Danlanud Cup U-15 PADANG, HALUAN — Sebanyak 17 tim mengikuti turnamen sepakbola Danlanud Cup U-15. Turnamen antar SMP sederajat se Kota Padang ini digelar di lapangan Dirgantara Lanud Tabing Padang, 730 September. Danlanud Padang Kolonel Pnb I Putu Gede Suastika, membuka turnamen ini secara resmi ditandai dengan penendangan bola pertama olehnya, Rabu (7/9). Dalam sambutannya Danlanud Padang mengharapkan turnamen ini mampu melahirkan bibit pemain andal yang mampu mengharumkan nama Sumatera Barat nantinya. “Mudah-mudahan melalui turnamen ini bisa lahir pemain hebat
nantinya,” harap I Putu Gede. Lebih jauh dirinya mengatakan sangat menyayangkan tim sepakbola Sumatera Barat yang gagal lolos ke PON 2016 di Bandung Jawa Barat. “Karena kegagalan tim sepakbola Sumbar lolos ke PON, makanya saya termotivasi untuk menggelar turnamen ini agar tim sepakbola Sumbar ke depannya bisa lolos ke PON selanjutnya,” jelasnya. Turnamen ini akan menjadi agenda tahunan Lanud Padang ke depannya. “Kami akan menjadikan agenda ini untuk menyambut hari Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang jatuh setiap tanggal 5 Oktober,” tuturnya. Menurut Danlanud jika
Berikut daftar grup dalam turnamen Danlanud Padang Cup.
ROSSI
Rossi Hanya Ingin Rutin Naik Podium MISANO, HALUAN — Rider Movistar Yamaha Valentino Rossi tidak mau memikirkan selisih poinnya dengan Marc Marquez (Repsol Honda) menjelang MotoGP San Marino. Rossi cuma bertekad rutin naik podium di sisa musim. Rossi saat ini masih menempati posisi dua papan klasemen sementara, terpaut 50 angka dari Marquez yang bertengger di posisi teratas. Jarak keduanya sendiri sudah terpotong di Silverstone lalu, walaupun cuma tiga angka saja. Rossi tampak tak terlalu mengindahkan jarak yang sedikit terpotong itu. “Ya. Saya punya opini sama seperti sebelumnya. Pada akhirnya, jika mengalkulasi, 50 poin dengan berkurangnya satu balapan adalah sebuah jarak lebih besar, dari pada 53 poin dan satu balapan tersisa lebih banyak,” ucap Rossi di Motorsport.com. Rossi akan menjalani balapan kandangnya di Misano pada akhir pekan ini Urbino, kota kelahiran Rossi berjarak sekitar 40 kilometer saja ke sirkuit Misano.”Akan tetapi, sejujurnya saya tidak peduli. Saya senang menjalani balapan-balapan ini dan target saya adalah untuk mengejar kemenangan dan bisa naik podium mulai balapan berikutnya sampai akhir musim nanti,” sebut rider 37 tahun itu. Menurut Rossi, Yamaha mesti segera kembali ke level seperti di awal musim jelang balapan di San Marino. “Balapan di Inggris adalah alarm buat kami. Di Silverstone kami sangat kesulitan. Motor kami lebih buruk daripada Honda, Suzuki dengan Vinales dan juga Ducati karena Iannone berada di depan sebelum jatuh,” ungkap Rossi di Motorsport.com. Yamaha tampil oke dalam tujuh balapan pertama. Terlepas dari kegagalan finis di sejumlah seri, Yamaha mampu memenangi lima seri di antaranya dengan rincian Rossi juara di Spanyol dan Catalunya sedangkan Lorenzo memenangi Qatar, Prancis, dan Italia. “Di paruh pertama musim, untuk banyak balapan, motor kami paling kompetitif. Sekarang tidak lagi, dan kami harus memahami mengapa demikian. Sebagai tambahan, kami mesti menemukan cari bagaimana kembali ke level seperti awal musim,” tutupnya (h/san) www.harianhaluan.com
Grup A 1. SMPN 12 Padang 2. SMPN 22 Padang 3. SMP Angkasa A 4. SMP Muhammaddyah 5 Padang Grup B 1. SMP Semen Padang 2. MTsN Kuranji 3. SMP PB 4. SMPN 26 Padang
Grup C 1. SMPN 13 2. SMPN 29 3. SMPN LUBUK B 4. SMPN 30 Grup D 1. MTS Model 2. SMPN 20 3. SMPN 7 4. SMPN 33 5. SMP N Angkasa B
turnamen yang masih lingkup Kota Padang ini sukses, maka akan dilanjutkan untuk tingkat yang lebih besar. “Jika turnamen ini sukses, kemungkinan kami akan menggelar dengan lingkup yang besar, bisa jadi ke depannya se-Sumbar,” ungkapnya. Turnamen ini sendiri memperebutkan hadiah total sebesar Rp12 juta. Untuk juara pertama akan mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp5 juta, juara dua akan mendapat uang pembinaan sebesar Rp3 juta dan juara ketiga sebesar Rp1 juta. Namun panitia tidak hanya memberikan uang pembinaan kepada tim, tapi juga pemain. Untuk pemain terbaik, pencetak gol terbanyak,dan penjaga gawang terbaik masing-masing akan mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp1 juta. Turnamen ini menggunakan sistem setengah kompetisi. Babak penyisihan menggunakan sistem grup. 17 tim tersebut dibagi dalam empat grup. Tiga grup diisi empat tim dan satu grup akan dihuni lima tim. Peringkat pertama dan kedua akan lolos ke babak delapan besar yang menggunakan sistem gugur. (h/mg-rul)
Langkah Akademi PSP Terhenti PADANG, HALUAN — Langkah Akademi PSP Padang di Piala Menpora U-16 tingkat nasional dihentikan oleh Persebaya U-16 di babak perempatfinal. Akademi PSP Padang kalah dengan skor 2-1 di Stadion Bangkalan, Madura, Rabu (7/9). Persebaya U-16 sudah mampu unggul 2-0 hingga babak pertama. Akademi PSP Padang sendiri baru mampu membalasnya pada 10 menit terakhir babak kedua melalui Ivande Yasir. Faktor kelelahan terlihat jelas berpengaruh besar terhadap menurunnya penampilan M. Avito Arsa dan kawan-kawan. Hal itu ditenggarai buntut dari perjalanan panjang JakartaSurabaya yang menggunakan kereta api satu hari sebelumnya. Pertandingan sendiri diwarnai beberapa keputusan wasit cenderung merugikan Akademi PSP Padang. Namun pelatih Akademi PSP U-16, Rif ki Firdaus enggan menjadikan hal itu sebagai alasan. ”Penampilan anak-anak sedikit menurun. Wasit jelas sekali memihak tuan rumah, harusnya kita bisa dapat satu peluang dari penalti, namun wasit tidak menunjuk titik putih. Namun yang jelas capaian ini bakal jadi evaluasi kita setelah kompetisi,” sebut Rifki Firdaus, Rabu (7/9). Ia mengapresiasi mental pemain, walau bermain di bawah tekanan penonton, Pandeka Mudo tetap tampil normal tanpa terpengaruh oleh
publik tuan rumah yang terus bernyanyi m emberikan dukungan. ”Pemain mampu melawan intimidasi Bonek, kami salut dengan mereka,” tambahnya. Direktur Akademi PSP Agus Suardi menggapresiasi perjuangan punggawa PSP U-16. Meski kelelahan, seluruh pemain tetap memberikan perlawanan meski tuan rumah didukung penuh oleh pendukung setia Persebaya U-16 serta adanya intimidasi sepanjang pertandingan. “Kita harus apresiasi perjuangan anak-anak. Mereka
telah berjuang tanpa lelah. Saya melihat Persebaya tidak begitu istimewa, mereka lebih beruntung karena memiliki recovery yang lumayan cukup,” sambung pria yang juga dipercaya sebagai Ketua KONI Padang itu. Hal senada juga disampaikan pembina PSP Akademi, Rahmat Saleh. Anggota DPRD Sumbar itu menyebut capaian yang dibukukan PSP U-16 tidak buruk, karena pemain telah menampilkan yang terbaik serta mampu merealisasikan misi menembus babak delapan besar. (h/san)
Untuk mencapai target, tim sepak takraw sudah melakukan berbagai persiapan. Di antaranya melaksanakan uji coba ke Malaysia yang dilakukan pada pertengahan Agustus lalu. Di sana tim sepak takraw Sumbar ikut kejuaraan sepak takraw internasional yang diikuti oleh beberapa negara ASEAN. Hasil dari kejuaraan tersebut, tim sepak takraw putri Sumbar berhasil meraih medali perak setelah di partai final ditaklukkan Myanmar di partai final. Sementara untuk tim putra, pada kejuaraan tersebut baru mampu meraih medali perunggu. Dari hasil uji coba tersebut, tim pelatih sepak takraw Sumbar melakukan evaluasi terhadap penampilan seluruh atlet sepak takraw Sumbar yang nantinya berlaga di PON yang merupakan pesta olahraga terbesar tanah air tersebut. Salah satu yang akan ditingkatkan adalah mental bertanding para atletnya. ”Mental bertanding menjadi salah satu yang perlu kami tingkatkan di sisa waktu jelang berlaga di PON nanti,” ujar Ketua PSTI Sumbar Syafrizal Bakhtiar bebe-
rapa waktu lalu. Untuk saat ini, tim sepak takraw Sumbar fokus melakukan persiapan dengan agenda latihan dua kali dalam sehari, baik untuk tim putri maupun putra. Persaingan untuk bisa meraih medali paling bergengsi di PON 2016 mendatang, Sumbar akan menghadapi persaingan cukup berat dari beberapa daerah lain, seperi seperti Jawa Timur, Jawa Tengah, Gorontalo. “Dengan pertandingan di PON yang cukup panjang, maka kami sudah menyiapkan fisik dan stamina atlet dari jauh hari-hari,” ujar pelatih tim sepak takraw Gushendri, beberapa waktu lalu. Berikut daftar atlet sepak takraw Sumbar Syamsul Akmal, Jefri Meldi, Andika Zarfinal, Parlin Sambara, Digo Utama, Riko Syahputra, Afrido Chaniago, Andre Pratama Novira, Ikhsandi Sastra, Dino Dewantara, Zulfahmi, Fuji Fitri Rahmandhani, Fifi Agustina, Ramayani, Amrina Resada, rafika Sundari, Reza Putri Anita, Nining Sofia Wanda, Tiska Permata Sari, Sri Wahyuni Anisa, Vivien Eddy dan Novia Suryanis. (h/san)
INDONESIA MASTERS
Berry/Rian Kalahkan Pasangan Singapura BALIKPAPAN, HALUAN — Berry Angriawan/Rian Agung Saputro meraih kemenangan di babak pertama Yonex-Sunrise Indonesian Masters 2016. Pada babak pertama di Gedung Dome, Balikpapan, Kalimantan Timur, Rabu (7/9), Berry/ Rian membukukan kemenangan atas pasangan Singapura, Danny Bawa Chrisnanta/Hendra Wijaya, 21-16 dan 21-17. Hasil itu memang sudah semestinya didapatkan karena lawan adalah pasangan baru. Sudah di atas angin sejak awal, Berrry/Rian sekaligus memanfaatkan pertandingan itu untuk beradaptasi dengan lapangan. “Hari ini masih menyesuaikan lapangan masalah angin, menang kalah anginnya seperti apa,” kata Rian seperti dikutip Badminton Indonesia. “Kami tadi masih cobacoba lapangan. Di awal belum dapat feeling-nya, bolabola halus sama nettingnya masih coba-coba. Tapi sekarang sudah mulai dapet dan enak mainnya,” imbuh Berry. Berry/Rian tinggal menunggu lawan di babak kedua, yakni pemenang antara dua pasangan Indonesia, Lukhi Apri Nugroho/Tedi Supriadi dan Duthree Gigih Belatma/ Ade Yusuf. Melihat kekuatan
Redaktur: Arda Sani
di atas kertas, siapapun lawannya nanti, Berry/Rian diperkirakan bisa melewati babak dua dengan kemenangan. “Pengennya bisa juara lagi kaya tahun lalu. Tapi kami nggak mau terburuburu, fokus satu-satu dulu,” ungkap Rian. Di laga lain, Kenas/Hardianto juga berhasil melaju ke babak dua usai menundukkan pasangan Vietnam, Bao Minh/Duong Bao Duc, dengan skor 21-14 dan 21-12. Itu menjadi kemenangan kedua ganda ‘Merah Putih’ tersebut atas Bao Minh/Duong Bao Duc. Hasil berbeda dibukukan Muhammad Rian Ardianto/Fajar Alfian. Keduanya dihentikan pasangan Malaysia, Kah Ming Chooi/ Low Juan Shen lewat laga dua game 20-22 dan 16-21. “Ini penampilan pertama mereka di pertandingan ini. Mereka tampil bagus, pertahanan juga bagus, cuma sayang masih kurang sabar. Lawannya juga kan tadi pertahanannya bagus, cuma Rian/Fajar yang kurang sabar di lapangan. Banyak bola yang ketekan juga. Istilahnya Rian/Fajar susah buat dapet poin, tapi lawan mudah buat ambil poin dari mereka,” ujar Aryono Miranat, asisten pelatih ganda putra pelatnas.(h/dtc)
Layouter: Wide
RIAU DAN KEPRI Ranperda RPJMD Bengkalis Masih Kabur BENGKALIS, HALUAN — Kelanjutan paripurna pembentukan Panitia Khusus (Pansus) Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Bengkalis 20162021, hingga Rabu (7/9) masih kabur. Awalnya, empat fraksi yang meminta penundaan pembahasan, mengusulkan paripurna dilaksanakan dua minggu setelah paripurna yang digelar tanggal 22 Agustus 2016. Namun, kembali minta ditunda minggu depan. Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Bengkalis, Sofyan membenarkan kalau sebelumnya empat fraksi meminta waktu penundaan pelaksanaan paripurna pembentukan pansus dua minggu. Artinya, paripurna pembentukan pansus dilaksanakan tanggal 5 September 2016. Akan tetapi, ada sejumlah alasan kenapa paripurna belum dapat dilaksanakan dalam minggu ini. “Kami dari empat fraksi di DPRD Bengkalis awalnya memang meminta tenggat waktu penundaan paripurna dua minggu, tapi itu kan tidak baku. Kita mengusulkan supaya pelaksanaan paripurna pembentukan Pansus Ranperda RPJMD dilakukan tanggal 13 September 2016 mendatang,’” jelas Sofyan. Soal terjadi penundaan, Sofyan mengaku ada hal-hal teknis yang menjadi pembahasan empat fraksi yang meminta ditunda, yaitu fraksi PDI Perjuangan, PAN, Gerindra dan Demokrat. Terpisah, pemerhati masalah pembangunan dan hukum di Bengkalis, Wan Sabri mengaku heran dengan terus ditunda-tundanya pembentukan pansus ranperda RPJMD oleh DPRD Bengkalis atas permintaan empat fraksi. Ranperda RPJMD bersifat mutlak harus dibahas dan disahkan, karena RPJMD adalah syarat terselenggaranya pemerintahan dan program pembangunan. Ketua BAK-LIPUN Bengkalis ini menduga telah terjadi proses transaksional terkait dengan Ranperda RPJMD. Keempat fraksi yang meminta ditunda paripurna ranperda RPJMD harus mengerti, bahwa layak tidaknya program yang diajukan merupakan kewenangan Menteri Dalam Negeri, karena DPRD tidak boleh membatalkan/menunda usulan yang bersifat pembangunan daerah. “‘Ada keanehan, kalau ranperda RPJMD itu belum diparipurnakan termasuk membentuk pansus. Terkesan sudah ada semacam penolakan, meski berjudul penundaan. Kita menduga ada proses transaksional atau bagi-bagi kue terkait programprogram pembangunan dalam skala besar yang diajukan kepala daerah melalui Ranperda RPJMD,” ungkapnya. (h/nas/net)
Plt Bupati Rohul Bungkam PASIRPANGARAIAN, HALUAN — Ratusan warga Desa Bonai, Kecamatan Darussalam, mendatangi Kantor Bupati Rokan Hulu (Rohul), Rabu (7/9). Kedatangan mereka itu untuk bertemu dengan Plt Bupati Rohul, Sukiman. Kedatangan warga Bonai di lantai tiga Kantor Bupati Rohul disambut Sukiman, Kapolres Rohul AKBP Yusup Rahmanto, perwakilan dari TNI dan beberapa pejabat Pemkab Rohul. Namun sangat disanyangi, usai membuka acara pertemuan dengan warga Bonai, Sukiman mendadak meminta wartawan keluar dan melarang acara diliput. “Tolong wartawan, sebentar keluar. Nanti di ruangan saya diberi komentar,” ujar Sukiman kepada sejumlah wartawan. Pertemuan antara Plt Bupati Rohul dengan warga Bonai secara tertutup jadi tanda tanya besar bagi awak media. Diduga, pertemuan ini masih terkait kebakaran lahan gambut yang masuk Hutan Produksi Terbatas (HPT) di kawasan hutan gambut Bonai Darussalam. Pertemuan juga diduga masih terkait penyanderaan tujuh petugas Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) yang memasang plang di lokasi kebakaran pada Jumat (2/9) lalu, dan sudah usai pertemuan, Plt Bupati Rohul,
BATAM, HALUAN — Setelah Singapura, penyebaran virus zika juga sampai di Batam, Kepri. Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Batam menduga salah seorang pasien perempuan bernisial R yang baru kembali dari Singapura, tertular virus tersebut. Perempuan tersebut berkunjung ke Singapura beberapa waktu lalu dan dia kembali ke Batam sekitar dua hari lalu. Tiba di pelabuhan, perempuan itu langsung dibawa dan dirawat di Rumah Sakit Badan Pengusahaan (BP) Batam, kemudian dirujuk ke
Dijual Rumah Luas tanah 360 m2. Lantai bawah dengan 4 kamar tidur 2 kamar mandi.. Lantai atas dengan 2 kamar tidur 1 kamar mandi dan ruang tamu. Terletak di jalan proma no. 3 Belakang Balok Bukittinggi. Sertifikat Hak Milik. Yang berminat hubungi Hp: 081319854811
JUAL RUMAH. 3 Kamar Tidur, 2 Kamar Mandi, PLN, PDAM, Telp Rumah, garase. Alamat: Jln. Tanjung Indah V Blok C, No.20 A, Lapai Kota Padang. Harga Rp500 jt Nego. Hubungi Eky: 081363010182.
Dijual ruko permanen 2011 dg harga murah tiga lantai yang berada di pusat kota. Luas tanah 335 M2, luas bangunan 400 M2 (Lt 1 : 9 x16 M, Lt II : 10x19 M, Lt III :8x10 M. Pondasi sumuran, struktur besi ulir dan interior modern. Lokasi Labuah Basilang, Payakumbuh dekat kampus Unand II, 200 M dari Rumdis Walikota.Cocok utk kantor, hunian, toko dan kos-kosan. Serius, Hub : 083287052018.
www.harianhaluan.com
Sukiman dikonfirmasi wartawan tidak bersedia memberikan keterangan hasil pertemuan tersebut. Di lain tempat, Kabag Humas Setdakab Rohul, Syofwan dikonfirmasi mengakui tidak tahu hasil pertemuan dan alasan tertutupnya pertemuan antara warga Bonai dengan Plt Bupati Rohul tersebut. Dewan Sarankan Kadisbun Riau Diganti Terpisah, Komisi B DPRD Riau sangat menyayangkan sikap Kepala Dinas Perkebunan (Disbun) Provinsi Riau, Muhibul Basyar yang tidak tahu apa-apa pada saat ditanya tentang PT Andika Permata Sawit Lestari (APSL), padahal mitra kerja disbun. “Sikap yang tidak tahu seperti itu jelas sangat kita sayangkan, selayaknya disbun lebih aktif, memiliki data tentang perkebunan, termasuk PT APSL,” kata Karmila Sari, anggota Komisi B, Rabu (7/8). Untuk itu, ia berharap agar Gubernur Riau bisa menindaklanjuti sikap bawahannya
PERTEMUAN TERTUTUP — Ratusan warga Desa Bonai, Kecamatan Darussalam, bertemu dengan dengan Plt Bupati Rohul, Sukiman, Rabu (7/9). Diduga pertemuan tersebut terkait kebakaran lahan gambut yang masuk Hutan Produksi Terbatas (HPT) dan penyanderaan tujuh petugas KLHK. IST
tersebut. Jika Muhibul Basyar tidak merubah sikapnya, maka disarankan agar yang bersangkutan diganti dengan pejabat yang p aham dan mengerti tentang lahan di Riau. Lebih lanjut politisi Golkar ini menyampaikan, Komisi B akan melakukan hearing dengan disbun terkait persoalan tersebut. Menurutnya, persoalan ini mesti diselesaikan segera dan tidak boleh didiamkan begitu saja.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, Muhibul Basyar tidak tahu apa-apa saat ditanya tentang PT APSL mulai dari kepemilikan, status kebun termasuk berapa luasan lahan yang terbakar, yang berujung penyandaraan tujuh orang atas tim Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) yang berusaha menyegelnya. Muhibul berdalih, karena sampai saat ini karena persoalan PT APSL yang ada di
Rokan Hulu tersebut masih dalam tahap penyidikan. Meski begitu, Muhibul juga menyatakan sudah berkomunikasi dengan dinas perkebunan setempat secara lisan. “Setahu saya belum ada data signifikan yang bisa dilaporkan. PT APSL itu memang masuk perkebunan, tapi masih dalam proses. Tapi kita belum tahu berapa luasan lahan sebenarnya, karena masih proses,” kata Muhibul. (h/nas/net)
Warga Batam Diduga Terinfeksi Virus Zika
DIKONTRAKKAN: Paviliun di Jl. Surabaya Blok D/10 Ulak Karang Selatan Asratek. Cocok untuk keluarga baru. Hub: 082384180011
DIJUAL SEBIDANG TANAH Di Air Pacah Luas 1.320 M2, SHM, Harga Nego. Bagi yang berminat Hub : 0813 8899 8923
19
RAPAT PERTEMUAN DI KANTOR BUPATI TERTUTUP
RUMAH DIJUAL/DIKONTRAKKAN
Komplek Permata Mas-Lubuk Buaya (+200m dari Jalan Utama) Type 36, Lt. Keramik, 2 Kamar. Harga 150 jt (Nego). Hub : RIL / ALI HP. 085365655605. (Tanpa Perantara)
KAMIS, 8 SEPTEMBER 2016 6 Dzulhijjah 1437 H
1 (satu) bidang tanah Hak milik, luas 1.125 m2, lokasi dekat masjid dan perumahan dekat pusat kota, kel. Anduringt, Kec. Kuranji. Harga Nego & 1 (satu) bidang tanah Hak Milik, luas 1.000 m2, Kel. korong Gadang, Kec. Kuranji. Minat Hub.0813 6358 0062
Sebidang tanah HM luas 316 m HOK, terletak di Komp. Perumahan Palm Griya Indah II/ c9 Korong Gadang Kuranji. Tampa perantara, Hub 0812 755 1965
DIJUAL MOBIL
Daihatsu Ayla Roda 4 Th.2014. Tangan Pertama, Warna Silver Metalik, Mulus, Pajak Baru Dibayar. Hub : HP. 081267632460 FORD RANGER DOUBLE CABIN 4X4Tahun ‘08, 2 unit, warna silver dan hitam,plat BA, kondisi mobil bagus, mulus, mesin terawat dan siap pakai, orisinil, Asuransi All Risk, nego. Hub: 087895733338, 081267333302
RSUD. Perempuan itu dibawa ke rumah sakit, karena menunjukkan tanda-tanda tertular virus zika, yaitu mengalami demam, pilek dan bintik-bintik merah di sekujur tubuhnya. Kini pasien itu dirawat di ruang isolasi atau perawatan khusus dengan menggunakan kelambu, agar tak terdeteksi dengan pasien lainnya. “Benar, kita ada rawat pasien terduga penyakit virus zika. Pasien masih status observasi dan sengaja dibuat di ruang isolasi yang menggunakan kelambu,”
ujar spesialis kandungan, Yanuarman Selasa (6/9). Yanuarman mengatakan, berdasarkan pemeriksaan sampel darah pasien yang dikirim ke laboratorium Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Badan Litbangkes) Kementerian Kesehatan, hasil speciment sampel darahnya negatif. Namun demikian, untuk memastikan apakah pasien itu benar-benar menderita virus zika, pihaknya kembali melakukan pemeriksaan dan pengambilan sampel darah dan telah
BROTHER MASSAGE, Pijat Refleksi, tradisional dan capek2.oleh tenaga pria profesional dan berpengalaman. bersedia dipanggil ke tempat. Hub. 0822 8374 7141
OLISINDO SERVICE, melayani salon mobil, cuci mobil, cuci karpet, tukar tambah ban plat. Jl. Adinegoro No. 30, Arah Lubuk Buaya (Depan Perumahan Lubuk Gading. HP. 0812 6684 0106
TRADITIONAL MASSAGE, MELAYANI PIJAT KEBUGARAN DAN PENGOBATAN, PEMIJAT PROFESSIONAL PRIA, HU BUNGI. 0822 8497 6339
MON ACCESORIES MOBIL, menerima pasang kaca film, alarm, central jok, power window, audio mobil, service dll. Jl. Ujung Gurun No. 148 Padang.
S TO C K I S T XAMTHONE PLUS , sedia paket hemat dan delivery, Dahsyat!, Insya Allah menyembuhkan. Jln Gang Singgalang 4 Depan Rs. Ibnu Sina Padang, Call. 085274336308 RS SITI RESWARI, menerima persalinan umum dan BPJS, dan Reswari Florist menerima pesanan karangan bunga, Hub. 0852 6371
SOFTWARE SERVER PULSA MU RAH, tapi bukan murahan sudah teruji kehandalannya, langsung diinstalkan dan tinggal pakai.Hub Wardoyo Jln. Tanjung Indah V Blok C/36 Lapai Padang. Hub. (0751) 7055027, 085263978000
LAMPU LED US, dengan Kipas, tinggal colok ke power bank atau laptop. Juga terima jasa instal laptop/komputer, game pc/ android/ipad/iphone,hub 081261888142 (sms) TOKO ASTAGFIRULLAH, menjual sparkpart mobil, olie, service dll. Jl. Lubuk Lintah No. 22. Hub. 0812 6614
CV. CINTA RASA CATERING , Menerima Pesanan untuk Pesta Perkawinan, Penataran dan Peresmian Kantor,menyediakan pesanan untuk rendang, gulai kalio ayam, Samba buruk2 (ladotanak,samba ladobawok,ladoterasi,lado bada, dll. Alamat Jln. Pasir Putih Blok M No. 2. Telp. (0751) 447592, 0813 74100 307-0812 76123 679
BARCELONA CAFE, Nobar, Jajanan Bofet Della ( Nasi Goreng, Aneka Jus, Sup Darek dll) Menyediakan tempat acara ultah, makan bersama, buka 24 jam. Jln Dr. Wahidin No.1 (depan Kantor PLN Sawahan. Hub. 0823 8846 7417 Mampir yook di Cafe Break..! jln. agus salim no.14 padang (samping BCA sawahan) bisa nobar, buka bareng, wifi, karaoke keluarga, nuansa tempo doeloe. harga terjangkau dan rasa memuaskan. open full time.
CVDORASATYAINSANI, usaha jasa angkuatan sewa melayani: Padang (P. Sidempuan, P. Siantar, R. Perapat, Medan, Aceh, Bengkulu).Jl.Lapaisampingkantor INTEL TNI AD. Padang. Hp. 081263385860
dikirim ke Badan Libangkes Kementeriaan Kesehatan Jakarta. Tapi, hingga saat ini pihaknya masih menunggu hasil darah tersebut. “Saat ini kami masih menunggu hasil tes sample darah yang kedua dan ketiganya dan mudah-mudahan hasilnya negatif, sehingga kita masih terbebas dari virus tersebut,” kata Yanuarman. Untuk saat ini, lanjut Yanuarman, pasien yang diduga terinfeksi virus itu masih dirawat di ruangan khusus, sampai ada
ONE PIECE VARIASI, Masang Kaca film, stiker, branding, dll. Jl. ST. Syahrir. No. Hp. 081374315278 AL HAADI ZIARAH TOUR & TRAVEL, Penyelenggara resmi haji khusus dan umrah. Jl. S. Parman No. 152 A. Telp. (0751) 7057746 / 7057747. Hp. 08126764737 OLISINDO SERVICE, melayani Service, ganti oli, cucian mobil, dll. jln. Adinegoro No. 38, Depan perumahan Lubuk Gading Permai, arah ke Lubuk Buaya. Saat ini dibuka lowongan untuk tenaga kasir, datang langsung ke alamat Kami. Hub: Bapak Reza 081266840106 SERVICE AC ( AIR CONDITIONER), special AC mobil & Spare Part. Melayani pemasangan AC, antar jemput ke alamat. Jln. Ujung Gurun No. 77 Padang. Hub: 0751-7814716
ALFA RENTAL MOBIL, antar jemput bandara, rental kendaraan harian, mingguan, bulanan, Avanza, Xenia, Innova, APV, Fortuner, Harga relatif, Unit ready, Hub. 0751-9970033,
PT. BUNDA WISATA NUSANTARA, melayani penjualan tiket pesawat semua maskapai. Harga bersahabat. Jl. Raya Pitameh No. 1 Telp. 0751-74154, Hp. 08126772460-081374809222 Padang PT RATU JAYA TOUR & TRAVEL, Jl. S.Parman No 123 Ulak Karang. Telp. (0751) 7058386, 8260961, 8260878
ARAW FILM, KACA FILM & CUTTING STIKER, melayani penjualan dan pemasangan kaca film, aneka sticker samblas dan cutting stiker. Jl. Veteran No. 91 Padang. Hub. 085264697457
Dijual CEPAT SUZUKI ESCUDO TAHUN 2000, PAKAI SENDIRI, TERAWAT, WARNA KUNING METALIK MINAT HUB. 071266096689 DAN 085263801756
Dibutuhkan Medical Representative dan Sales Farmasi berpengalaman. SMS ke 08567379090 DI JUAL 2 (dua) unit mobil Nissan PKC 211 Tahun 2004, beserta dengan tangki Kapasitas 14. 000 liter, harga 155jt (nego). Tanpa Perantara Hub : 0812 6690 3003
hasil dari laboratorium kedua dan ketiga dari Badan Litbangkes Kemenkes. Dikatakan Yanuarman, penyakit virus zika tak begitu berbahaya. Justru yang berbahaya itu adalah penyakit deman berdarah. Yanuarman mengatakan, virus zika itu masuk ke Indonesia sudah lama, sejak tahun 1947, dan yang pertama masuk di negara Amerika latin, serta menyeluruh di dunia. Tetapi, karena sudah mencuat di negara tetangga, Singapura akhirnya di Indonesia juga heboh. (h/hk)
DIJUAL RUMAH Luas tanah 352 M dengan 3 kamar tidur dan 1 kamar mandi. Terletak di jalan medan B1 No. 5 Wisma Indah Siteba. Sertifikat Hak Milik. yang berminat hubungi HP. 0812 8125 843 Dijual Rumah Luas tanah 360 m2 Lantai bawah dengan 4 kamar tidur 2 kamar mandi.Lantai atas dengan 2 kamar tidur 1 kamar mandi dan ruang tamu terletak di jalan proma no. 3 Belakang Balok Bukittinggi. Sertifikat Hak Milik Yang berminat hubungi Hp: 081319854811 DIJUAL RUMAH TINGGAL, Di Jl. Dobi V No. I padang, kampung Pondok - Kota, ukuran panjang 16 m, lebar 9 m, SHM, Harga 1 Milyar Nego. Minat hub: 0852 1574 1549 / 0823 9099 6930
DIKONTRAKAN RUMAH DI JLN. UJUG GURUN NO. 58. PEMINAT HUB: 0852 744 63439
DIJUAL TANAH Di Jual Tanah seluas 41.000M2, 4HA, Sertifikat, Kec. Tabir Lintas Depan Pasar Baru Rantau Panjang Kabupaten Merangin. Pinggir jalan Lingkungan Tata Kota Provinsi Jambi. Yang berminat Hub. Hp. 081213847669
Redaktur: Nasrizal
Layouter: Irvand
20
TANAH DATAR
KAMIS, 8 SEPTEMBER 2016 6 Dzulhijjah 1437 H
Harian Umum
Angin Limbubu Rusak Sejumlah Bangunan
JALAN PUTUS— Ruas jalan raya yang sempat putus total di Jorong Simabur menuju Nagari Tabek berhasil dibuka oleh relawan BPBD Tanah Datar. EMRIZAL
BAT U SA N G K A R , HALUAN — Cuaca ektrem yang melanda wilayah Kabupaten Tanah Datar selama seminggu terakhir berupa tiupan angin kencang yang lebih dikenal sebagai puting beliung telah merusak sejumlah bangunan . “Puting beliung telah merusak bangunan rumah warga, terutama atapnya banyak yang rontok diterbangkan angin. Juga ada bangunan rumah yang tertimpa pohon tumbang dan sarana ruas jalan raya terhambat akibat material pohon tumbang akibat angin kencang,” tutur Kepala BPBD Mukhlis kepada Haluan Selasa (6/9). Di wilayah Kecamatan Sungai Tarab, seperti Jorong Gunung Medan Nagari Ta-
lang Tangah Kecamatan Sungai Tarab, sejumlah bangunan rumah terkena pohon tumbang dan qubah masjid rontok diterjang puting beliung. Relawan BPBD yang selalu standbay di posko saat menerima laporan dari masyarakat, langsung turun ke lokasi tersebut untuk membantu pembersihan material pohon tumbang yang menimpa rumah warga. Di Kecamatan Rambatan juga dirasakan warga tiupan angin yang cukup kencang, sehingga pohon kayu yang ada di sekitar rumah warga di Jorong Rambatan Nagari Rambatan juga telah rusak ditimpa material pohon tumbang. Sarana ruas jalan raya yang menghubungkan Nagari
Tabek dan Simabur Kecamatan Pariangan juga sempat putus total akibat pohon beringin yang cukup besar tumbang persis membelintang ruas jalan raya. Anggota relawan BPBD Tanah Datar yang turun dengan menggunakan peralatan sisnso mengalami kendala untuk memotong pohon beringin yang cukup tua dan berdiameter sekitar 3 meter itu. Masyarakat yang biasanya mengunakan ruas jalan tersebut terpaksa selama empat hari terpaksa lewat jalur jalan melingkar sampai akhirnya pohon beringin yang membelintang ruas jalan raya itu berhasil dipotong oleh anggota relawan BPBD tersebut pada hari Minggu (4/ 9) lalu. (h/emz)
ISTANO BASA PAGARUYUNG
Menuju Ikon Pariwisata Nasional Rumah Tahfiz Fisabillah Pencetak Hafiz Alquran TANAH DATAR, HALUAN — Lantunan ayat suci Alquran yang di murajaah secara bersama-sama oleh anak didik tahfiz seolah-olah sebagai ungkapan selamat datang untuk Bupati Tanah Datar Luhak nan Tuo atas kunjungan mendadak ini. “Saya merasa bahagia melihat ketekunan anak-anak mengikuti program tahfiz. Disaat anak-anak yang lain liburan di hari Sabtu dan Minggu, kalian justru belajar Alquran. Ini adalah salah satu tiket ke surga. Ibarat menabung pahala sebanyak-banyak untuk hari akhir,” ungkap Bupati Irdinansyah kepada anak-anak yang tengah mempelajari Alquran, Minggu (4/9). Pemerintah daerah, sebut bupati, akan mengapresiasi kegiatan ini dan akan memberikan reward bagi yang memiliki hafalan terbanyak sesuai tingkat pendidikan baik berupa ikut studi banding ke Malaysia. “Tidak hanya itu, reward juga akan kita berikan dalam bentuk si penghafal Alquran akan dibolehkan memilih sekolah lanjutan yang diingini di Tanah Datar,” ungkap bupati. Seperti dituturkan pengelola Rumah Tahfiz, Fisabilillah H Syafri yang di dampingi guru Tahfiznya, diantaranya Sisca, Norva dan Dahlia, kegiatan ini sudah dimulai dari tahun 2014 lalu. Awalnya hanya menyewa sebuah rumah penduduk, tapi sekarang sudah tercatat 35 anak didik yang mengikuti tahfiz Alquran setiap hari Sabtu sampai Minggu. Kegiatan dimulai Sabtu siang, menghafal ayat Alquran dipandu oleh guru, menyetor hasil hafalan, Salat berjamaah, makan bersama, Salat Tahajud, Salat Subuh berjamaah, lalu dilanjutkan dengan melakukan senam pagi bersama dihari Minggu. (h/fma)
Koto Baru Jadi Sentral Palawija TANAH DATAR, HALUAN — Nagari Koto Baru, Kecamatan X Koto dikenal sebagai nagari penghasil komoditi sayuran. Lebih dari 50 persen penduduknya menggantungkan hidupnya dengan bertani sayur. Koto Baru menjadi sentral tanaman palawija khususnya sayuran ditunjang oleh daerahnya yang subur dan sejuk yaitu di kawasan lereng Gunung Marapi. Walinagari Koto Baru, Muklis kepada Haluan, menyebutkan bahwa sejak dulu masyarakat Koto Baru sudah menekuni pertanian sayuran dan menjadi sumber penghidupan utama masyarkat Koto Baru. “Berbagai jenis sayur ada di nagari ini dengan didukung lahan sekitar 40 hektare, bahkan di Koto Baru juga banyak warga dari Jawa yang menopangkan kehidupannya dengan bercocok tanam sayuran ini,” sebut Walinagari, Muklis. Mereka, lanjutnya, memiliki keahlian dalam pertanian sayuran ini sehingga kuantitas tanaman sayuran ini lebih maksimal tergarap. “Sudah berpuluh-puluh tahun warga dari pulau Jawa bergabung menjadi penduduk Koto Baru dan sebagian pun sudah menyatakan untuk menetap selamanya di nagari ini dan sudah menjadi anak-kemenakan kami,” tambahnya lagi. Dikatakan, saat ini pola pertanian sayuran yang ditekuni warga Koto Baru sudah berpola modern, sebagian besar masyarakat petani telah menggunakan peralatan-peralatan terbaru seperti mesin pengolahan lahan, obatobatan tanaman dan pupuk. Begitu juga sistem tanam yang dilakukan dengan pola tanam silang agar kualitas kesuburan tanah tetap terjaga. (h/fma) www.harianhaluan.com
TANAH DATAR, HALUAN — Kunjungan Wakil Presiden Jusuf Kalla bersama Istri Mufidah Jusuf Kalla ke Tanah Datar, membawa banyak arti bagi kejamajuan Luhak nan Tuo ke depan, salah satunya dibidang pariwisata. Masyarakat Sumatera Barat khususnya Kabupaten Tanah Datar merasakan kebahagiaan dan kebanggaan luar biasa. Simbol kejayaan Minangkabau, Istano Basa Pagaruyung kembali mendapat kunjungan tamu kehormatan dengan kedatangan Wapres tersebut. Prosesi pemakaian atau menaiki Istano Basa Pagaruyung dihadiri langsung Wapres Jusuf Kalla yang juga sumando orang Minang, menunjukkan begitu strategis dan pentingnya keberadaan Istano Basa Pagaruyung sebagai pusat peradaban masyarakat Minang-
kabau. “Kami sudah menanti kesediaan waktu Wakil Presiden H.M Jusuf Kalla untuk berkenan menghadiri prosesi ini walaupun peresmian pemakaian Istano Basa Pagaruyung sebagai museum terbuka sudah dilaksanakan oleh Presiden Susilo Bambang Yudoyono pada tanggal 30 Oktober 2013 yang lalu. Namun rasanya belumlah sempurna kebanggaan ini jika belum dinaiki secara adat apalagi sekarang dihadiri oleh Bapak Wakil Presiden RI, Bapak H.M Jusuf Kalla yang sekaligus adalah
sumando kami masyarakat Sumatera Barat khususnya Kabupaten Tanah Datar,” tutur Bupati Irdinansyah Tarmizi, Selasa (6/9) di Pagaruyung. Dikatakan, keberadaaan Istano Basa Pagaruyung, menjadi ikon destinasi pariwisata Sumatera Barat. Seiring dengan peningkatan infrastruktur, bupati selaku kepala daerah yakin Istano Basa Pagaruyung tidak hanya sebagai ikon pariwisata Sumatera Barat tetapi akan menjadi ikon pariwisata Nasional. Apalagi salah satu desa terindah di dunia ternyata ada di Tanah Datar yakni nagari tuo Pariangan. Wakil Presiden Bapak H. M. Jusuf Kalla pun menghimbau agar Istano Basa Pagaruyung sebagai simbol kebersamaan patut diperhatikan. Istano Basa Pagaruyung yang diba-
Wabup Jawab Pertanyaan 9 Fraksi TANAH DATAR, HALUAN — Wakil Bupati Tanah Datar menanggapi pertanyaan dari sembilan fraksi terkait dua Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Sistem Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) Kabupaten Tanah Datar dan Penyertaan Modal terhadap PDAM Tirta Alami Batusangkar yang dilontarkan oleh juru bicara masing-masing fraksi pada sidang paripurna anggota DPRD Tanah Datar, Rabu (7/ 9) kemarin. “Jumlah perangkat daerah yang diajukan sama dengan kondisi saat ini, hanya saja terjadi peningkatan jumlah pejabat eselon II dan III yang disebabkan peningkatan status kantor menjadi dinas,” sebut Zuldafri Darma saat sidang Paripurna DPRD tersebut yang dilaksanakan di Aula BPCP Sumbar. Menurut Zuldafri, peningkatan status kantor menjadi dinas akan mempengaruhi jumlah alokasi anggaran belanja pegawai dan tunjangan jabatan. “Dalam membentuk perangkat daerah telah berdasarkan analisis beban kerja yang
WABUP Tanah Datar, Zuldafri Darma menyerahkan nota jawaban bupati atas pemandangan fraksi-fraksi saat sidang paripurna DPRD, Rabu (7/9). FERI MAULANA
disesuaikan dengan kondisi daerah. Dengan adanya perubahan status kantor menjadi dinas demi mewujudkan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat tentu akan mempengaruhi belanja pelayanan publik dan belanja modal dengan rancangan perangkat yang baru. Ini disebabkan terjadinya peningkatan jumlah pejabat eselon II dan eselon III,” jelas Wabup. Berkaitan dengan Raperda penyertaan modal terhadap PDAMTirta Alami, Zuldafri
Darma mengungkapkan, saat ini Pemerintah Daerah menginvestasikan sebesar Rp4.421.422.287,54. Hal ini sesuai dengan Perda Kabupaten Tanah Datar Nomor 4 tahun 2012 tentang Perubahan atas Perda Nomor 13 tahun 2004 tentang Perusahaan Daerah Air Minum Kabupaten Tanah Datar. “Sementara itu modal hibah pusat yang menjadi aset Pemerintah Daerah di PDAM Tirta Alami sebesar Rp12.348.857.657,74,” tambah Wabup Zuldafri. (h/fma)
ngun kembali secara bersamasama ini menunjukkan milik bersama, tidak hanya milik pemerintah, disinilah lahir rasa kebersamaan sebagai modal memperkokoh persatuan membangun daerah dan bangsa serta mensejahterakan rakyat, ungkap Jusuf Kalla. Lebih lanjut Jusuf Kalla memuji suku Minang yang dikenal memiliki kecerdasan, menjunjung keterbukaan, kebersamaan, memiliki kearifan, keramahtamahan, sifat mandiri dan adat basandi syarak, syarak basandi kitabullah. “Suku Minang memiliki kejayaan dimasa lalu ini dibuktikan dengan masyarakat yang unggul tetapi ini jangan hanya jadi kebanggaan semata tetapi jadikanlah sebagai pemacu semangat dimasa depan karena tantangan ke depan lebih berat
lagi,” ungkap JK memotivasi. Sumatera Barat termasuk daerah yang masih asri, hijau, memiliki keindahan alam dan adat budaya yang indah. Ini nikmat Allah SWT yang patut dijaga dan dipelihara. “Jadikanlah modal dasar ini untuk mensejahterakan dan memajukan masyarakat, ungkap Wapres Jusuf Kalla. Turut mendampingi Wapres pada rangkaian kunjungan ke Kabupaten Tanah Datar, Ketua DPD RI Irman Gusman, Anggota DPR RI Betty Shadiq Pasadigoe, Mantan Gubernur BI Anwar Nasution, Dirut BPJS Fachmi Idris, Gubernur Sumatera Barat bersama Ibu Nevi Irwan Prayitno, Dirut PT Semen Padang, Benny Wendri, Mantan Bupati Tanah Datar Masriadi Martunus dan M Shadiq Pasadigoe. (h/fma)
KEJURNAS PENCAK SILAT DI TMII
Ilham Dani Sumbang Perak untuk Sumbar TANAH DATAR, HALUAN — Kepala SMAN I Batipuh, Drs Erfan menyampaikan aspresiasi dan rasa bangganya atas keberhasilnya Ilham Dani Habibillah, salah seorang siswa di sekolah ini yang berhasil meraih m edali Perunggu dalam Kejuaraan Nasional Pencak Silat Pagarnusa yang diadakan di Padepokan Silat Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta akhir Agustus lalu. “Sebagai bentuk penghargaan, Ilham beserta pembinanya kita undang khusus ke sekolah untuk memotivasi siswa lainnya,” ucap Erfan disela-sela upacara bendera di lapangan SMAN 1 Batipuh yang dihadiri oleh seluruh siswa dan seluruh guru SMAN 1 Batipuh, Selasa (6/9). Keberhasilan yang diperoleh Ilham siswa SMA Batipuh pada cabang ganda putra ini tidak terlepas atas kerjasama dan pembinaan yang
dilakukan oleh Perguruan silat Taduang Bangkeh, Yayasan Annur Abdul Rahman Batipuh yang berpusat di Jorong Ladang Laweh Nagari Batipuh Baruh. “Sebelumnya anak-anak kita di bawah perguruan silat Taduang Bangkeh ini, juga telah pernah dibawa mengikuti festival silat di Kelantan Malaysia. Pada kejuaraan silat yang dilaksanakan Osis SMAN 1 Solok yang diikuti oleh 515 pesilat dari seluruh sekolah dari kabupaten dan kota di Sumatera Barat. Pasangan ganda dari SMAN I Batipuh yang diwakili oleh Ilham dan Yogi juga pernah berhasil menyabet medali perunggu dan merupakan perolehan prestasi pertama bagi SMAN I Batipuh ketingkat nasional dalam olahraga silat,” sebut Ketua Yayasan yang menaungi perguruan silat itu, Mustafa Akmal, Selasa (6/9) kepada Haluan di Batusangkar.(h/fma)
Kejati Beri Penyuluhan Hukum Pada Siswa SMA
BUPATI Tanah Datar, Drs H Irdinansyah Tarmizi mendampingi Kajati Sumbar usai memberikan penerangan hukum kepada siswa SLTA se-Tanah Datar, di Gedung Nasional, Rabu (7/9). FERI MAULANA
TANAH DATAR, HALUAN — Kejaksaan Tinggi Sumatera Barat menggelar agenda penerangan hukum kepada sekitar 450 orang siswa SLTA seTanah Datar. Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sumbar, Wido-
do Supriyadi, dihadapan para siswa tersebut dan langsung menyampaikan paparannya terkait persoalan hukum. Bahkan beberapa siswa juga melontarkan pertanyaan kepada Kajati dan langusung
direspon dan dijabarkan saat itu juga. Selain Kajati Sumbar, Widodo Supriyadi, pada agenda penerangan hukum itu juga hadir Bupati Tanah Datar, Drs H Irdinansyah Tarmizi, Ketua DPRD, Anton Yondra, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Batusangkar, M Fatria, Dandim 0307 Tanah Datar, Letkol Arm Bagus Tri Kuntjoro, Kapolres yang diwakili Kasat Bimas, Forkopimda, Kepala SKPD Tanah Datar serta para undangan. Pada kesempatan ini Kajati Sumbar meminta kepada seluruh masyarakat, terutama kalangan pelajar untuk lebih mengerti hukum. Widodo juga menjabarkan persoalan hukum yang saat ini banyak menjerat masyarakat seperti masalah Narkoba, korupsi, asusila serta bentuk kriminal lainnya.
“Selaku remaja, kalian jangan pernah sekalipun mencoba dekati Narkoba. Sekali mencoba kalian tidak akan bisa lepas dari jeratannya,” himbau Widodo. Selain itu Kajati Sumbar ini juga menerangkan terkait Institusi Kejaksaan sebagai lembaga penuntut umum dalam hukum. “Jaksa memiliki posisi sentral dalam penegakan hukum, yaitu berada di tengahtengah sebagai institusi penuntut yang berdiri sendiri,” ungkapnya. Sementara itu, Bupati tanah Datar, Irdinansyah Tarmizi juga mengajak para siswa untuk menyerap berbagai materi yang disajikan oleh tim penerangan hukum dari Kejaksaan Tinggi Sumbar tersebut. “Ini program pembangunan masyarakat untuk taat hukum yang dilaksanakan oleh Kejaksaan Tinggi Redaktur: Heldi Satria
Sumbar. Hukum tidak akan lepas dari kehidupan kita dan keluarga. Warga yang paham hukum tentu akan tahu dengan hal-hal yang akan bertentangan dengan hukum tersebut, sehingga seluruhnya bisa taat terhadap hukum dan terhindar dari jeratan hukum tersebut,” sebut Irdinansyah Tarmizi. Hal senada juga disebutkan Ketua DPRD, Anton Yondra. Ia juga mengajak siswa untuk sadar hukum agar masyarakat dapat terhindar dari berbagai persoalan yang bisa menjeratnya. “Hukum adalah panglima di negara kita. Hukum itu melindungi kita sebagai warga negara. Dan hukum juga akan membuat kehidupan ini tentram dan membuat masyarakat takut berbuat kesalahan karena terdapatnya sanksi tegas yang mesti dipertanggungjawabkan,” pungkas Anton. (h/fma) Layouter: Rahmi
PASBAR MEMBANGUN
KAMIS, 8 SEPTEMBER 2016 6 Dzulhijjah 1437 H
21
Hentikan Kekerasan Terhadap Anak PASAMAN BARAT, HALUAN — Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) menjadi momen bagi orangtua, masyarakat, dan Pemerintah Daerah Pasbar untuk meninjau ulang kekerasan pada anak. Sebab, anak merupakan aset dan yang akan melanjutkan roda pemerintahan ke depan. “Untuk itu, mari kita akhiri kekerasan pada anak, baik di sekolah di rumah tangga maupun di masya-
rakat,” ucap Bupati Pasaman Barat H. Syahiran ketika menyampakan sambutan HAN di Halaman Kantor
ANTISIPASI KEJAHATAN SEKSUAL
Peran Orangtua dan Guru Dibutuhkan PASBAR, HALUAN — Permasalahan kejahatan seksual kian hari kian mengkhawatirkan. Ini ditandai dengan munculnya berbagai kasus yang kejahatan seksual yang terjadi di masyarakat. Yang menjadi korban kebanyakan golongan anak dan remaja. Untuk itu diperlukan peningkatan Gerakan Nasional Anti Kejahatan Seksual (GN -AKSA). “Gerakan Nasional Anti Kejahatan Seksual (GN-AKSA) dipandang sangat perlu dalam mengatasi berbagai permasalahan kekerasan seksual terhadap anak. Sebab, hingga saat ini kekerasan itu hampir merata ditanah air, bahkan sampai ke pelosok dan daerah terpencil,” sebut Bupati Pasaman Barat, H.Syahiran, usai membuka Seminar GN-AKSA pada Kegiatan Fasilitasi upaya Perlindungan Perempuan terhadap tindak Kekerasan di Aula Kantor Bupati, Selasa (6/9). Turut hadir dalam seminar ini Kepala Badan Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan, Harlina Syahputri serta Kepala Sekolah tingkat SD, SMP se-Pasbar. Bupati Syahiran berharap, melalui seminar GN-AKSA ada upaya pencegahan yang dilakukan oleh berbagai pihak. Salah satunya upaya pencegahan yang dapat diusahakan melalui jalur pendidikan, akhlak, agama dan kewajiban anak serta Kesehatan produksi ke dalam kurikulum tersebut. “Namun demikian bagi pihak-pihak yang mestinya melindungi anak, namun lalai dalam menjalankan tugas tersebut. Maka akan mendapatkan sanksi yang berat sesuai dengan peraturan yang berlaku,” tegas Syahiran. Ia berharap kepada kepala sekolah yang mengikuti seminar tersebut untuk dapat mengikutinya dengan sebaik mungkin. “Agar metode yang diperoleh nantinya melahirkan saran, ide dan pendapat kepada pemerintah daerah,” ulasnya. Sementara itu, Kepala Badan Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan, Harlina Syahputri menyampaikan, tujuan kegiatan tersebut untuk memb erikan pemahaman kepada kepala sekolah dan guru, tentang peran majelis guru dan keluarga serta masyarakat dalam pemenuhan kondisi sosial yang layak dalam tumbuh kembang anak. (h/ows)
www.harianhaluan.com
Bupati Pasbar, Rabu (7/9). Ia menambahkan, anak merupakan aset bangsa yang harus dijaga dan dilindungi ke depan. Anak anak Kabupaten Pasbar diharapkan dapat terpenuhi segala hak-haknya untuk tumbuh dan berkembang, serta mendapatkan perlindungan dari segala bentuk kekerasan, diskriminasi dan eksploitasi. “Oleh sebab itu anak
harus dipersiapkan sejak dini agar menjadi SDM yang berkarakter kuat, menguasai pengetahuan dan teknologi, unggul, berdaya saing, dan menjadi agen perubahan masa depan,” urai Syahiran. Momentum HAN di Pasbar ini penting, tambah Syahiran, untuk membangkitkan kepedulian dan partisipasi seluruh masyarakat Pasbar. Agar melaksanakan tanggung
jawabnya untuk menghargai serta menjamin terpenuhinya hak-hak anak. Akhiri kekerasan pada anak tertuang dalam instruksi Presiden Nomor 5 tahun 2014 tentang GN-AKSA dan peraturan pemerintah pengganti UU Nomor 1 tahun 2016 tentang perubahan kedua atas UU nomor 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak. “Pemda Pasbar secara
konsisten telah berupaya untuk memberikan jaminan terhadap pelaksanaan hak maupun perlindungan terhadap anak. Salah satunya adalah dengan ditetapkannya Perda tentang pemenuhan hak-hak partisipasi anak dan perlindungan perempuan dan anak,” tutur Syahiran. Sebagai bentuk turut serta pemerintah, tegas Syahiran, semua lapisan dapat ber-
partisipasi dalam menghadapi anak seperti didengar pendapatnya, idenya, gagasannya, inovasinya demi kepentingan terbaik bagi anak. Peringatan HAN di halaman kantor bupati Pasbar juga dihadiri oleh Ketua DPRD Pasbar Dalius K, sekaligus melepas gerak jalan santai pelajar Pasbar. Sekda Manus Handri, dan sejumlah kepala SKPD di lingkungan Pemda Pasbar. (h/ows)
Pencuri Barang Milik WNA Ditangkap PASBAR, HALUAN — Maraknya kasus pencurian di Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) membuat pihak kepolisian kian gencar melakukan razia. Hal ini dibuktikan dengan aksi penangkapan dua tersangka pencurian yang dilakukan pihak Polres Pasaman dengan tersangka yang berinisial AP dan Z. “Kedua tersangka pencurian ditangkap di tempat berbeda pada hari Senin (5/9),” kata Kapolres Pasbar, AKBP Djoko Ananto, di dampingi Wakapolres, Kompol Rendra Eko Cahyono dan Kepala Satuan (Kasat) Intelkam, AKP Muzhendra di Simpang Empat, kemaren. Ia mengatakan, penangkapan terhadap kedua pelaku berawal dari adanya laporan seorang tenaga pengajar kebangsaan Mesir, Emad Abdelhady Eldesouky Abdelhady, yang kehilangan telepone genggam, paspor dan barang lainnya pada 1 September 2016. Berdasarkan laporan itu, maka jajaran Reskrim langsung melakukan penyelidikan untuk menanggapi laporan tersebut. “Saat itu petugas memancing dengan menghubungi nomor telepone warga Mesir itu. Ternyata Hp korban ini PERLIHATKAN BARANG BUKTI — Kapores Pasaman Barat, AKBP Djoko Ananto. SiK di dampinggi Waka Polres Kompol Rendra Eko aktif dan diangkat oleh ter- Cahyono dan Kasat Intelkam AKP Muzhendra saat memberikan keterangan kepada awak media terkait pencurian barang milik Warga sangka AP. Berdasarkan itulah Negara Asing (WNA) di Mapolres Pasbar. IDENVI SUSANTO petugas langsung menangkap pelaku di Jalan KKN Ling- dan satu unit HP samsung E7. matan Pasaman di amankan Ia menambahkan, saat ini menciptakan masyarakat yang kuang Aua. Setelah dikem“Sementara pelaku AP 200 liter, sedangkan di Keca- polres hanya mengamankan agamis,” sebut kapolres ini lagi. bangkan, kita akhirnya bisa mengaku melakukan pencurian matan Koto Balingka 60 liter minuman tuak saja, sedangkan Pihak Polres mengimbau menangkap satu pelaku lainnya karena faktor ekonomi,” sebut kini sudah kita amankan di pemiliknya disuruh membuat kepada masyarakat agar waspaberinisial Z di lokasi berbeda,” Kapolres lagi. Mapolres Pasbar. surat pernyataan agar tidak da dengan maraknya pencurian sebut Kapolres. Disisi lain, Polres Pasbar “Penyitaan minuman jenis mengulangi perbuatan yang saat ini di Pasaman Barat. Dari tangan pelaku, polisi juga berhasil mengamankan tuak tersebut dalam rangka sama. Apabila nanti masih “Aktifkan poskamling daberhasil mengamankan barang 260 liter minuman keras jenis operasi penyakit masyarakat di ditemukan, maka pemilik tuak lam menjaga keamanan keterbukti berupa satu unit hand- tuak dari tiga Kecamatan di wilayah Pasbar. Operasi ini akan dibawa ke kantor polisi. tiban. Sebab, tugas pengamapone merk HTC 8, buku paspor daerah tersebut, dalam kurung melibatkan anggota polres dan “Kita akan terus melakukan nan tidak hanya tugas kepolidan visa, satu unit laptop merk waktu satu minggu ini. Ia polsek di wilayah setempat razia di seluruh kecamatan yang sian. Jika ada yang dicurigai samsung, satu unit notebook menjelaskan, di kecamatan yang d imulai dari minggu ada di Pasbar. Hal ini sesuai segera laporkan kepihak termerk Acer, satu unit blackberry Luhak Nan Duo dan Keca- kemaren,” kata kapolres dengan visi misi bupati, yakni kait,” imbaunya. (h/mg-idn)
Redaktur: Heldi Satria
Layouter: Rahmi
22
KAMIS, 8 SEPTEMBER 2016 / 6 Dzulhijjah 1437 H 1437 H
PONDOK ALQURAN LUBUK MALAKO
Ciptakan Santri Penghafal Alquran SOLSEL, HALUAN — Pondok Alquran Nagari Lubuk Malako, Kecamatan Sangir Jujuan berhasil ciptakan santri penghafal Alquran. Sesuai janji Walinagari Lubuk Malako, Riono Pendri pasca peresmian Februari 2016 lalu oleh Kakan Kemenag Solsel Burhanudin Chatib, setiap santri yang hafal tiap juz alquran akan diberikan reward.
10 Desa Dan Kelurahan Ikuti Pelatihan P3MD SAWAHLUNTO, HALUAN — Menyamakan konsep perencanaan pembangunan di desa dan kelurahan se-Kecamatan Barangin Kota Sawahlunto, pemerintahan kecamatan setempat mengadakan pelatihan Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (P3MD) bagi perangkat desa dan kelurahan di aula serbaguna Barangin, Rabu (7/9). “Pelatihan ini penting untuk meningkatkan pengetahuan terkait tata kelola kemasyarakatan desa serta lembaga adat dan tata ekonomi lingkungan, “ kata Subandi, PLt Camat Barangin. Pelatihan itu sebut Subandi, juga bertujuan agar kegiatan pemberdayaan masyarakat yang dilaksanakan yang dilaksanakan oleh pemerintahan desa dan adat setempat atau badan desa lainnya dapat mendukung kegiatan pemerintahan dan pembangunan. Usai pelatihan lanjutnya, setiap posko P3MD harus dapat mengembangkan program dan kegiatan pembangunan desa berkelanjutan yang tentunya mendayagunakan sumber daya baik alam dan manusianya. “P3MD harus mampu mendorong partisipasi masyarakat dalam penyusunan kebijakan desa serta dapat menyusun perencanaan pembangunan sesuai prioritas, potensi, dan nilai kearifan lokal yang memperhatikan transparansi dan akuntabilitas, “ terangnya. Pelatihan tersebut diikuti oleh 10 desa dan kelurahan se Kecamatan Barangin yang terdiri dari Kepala Desa, Lurah, Kaur Pembangunan, Petugas posko P3MD dengan pemateri dari Bappeda dan Dinas PU Kota Sawahlunto. (h/mg-rki)
IKSM Pererat Hubungan Perantau dan Anak Nagari AGAM, HALUAN — Ikatan Keluarga Srikandi Manggopoh (IKSM) Jabodetabek menggelar pertemuan di Gedung Darul Hitam Kebon Kacang Tanah Abang, kegiatan tersebut dalam rangka memperkuat hubungan perantau dan urang kampuang. Hadir dalam kesempatan tersebut antara lain, Joni putra Dt Bintaro Hitam anggota DPRD Kabupaten Agam dari Fraksi Golkar, Ridwan Chaniago Walinagari Manggopoh, Ketua KAN,Bamus dan para sesepuh Perantau Manggopoh di antaranya Kombes Pol (purn) H.P.Djapar,Datuak Rajo Harimau, Agus piliang,Usni Banjar,Haji Erwin (ketua IKSM), Muktiali, tokoh masyarakat. ”Kegiatan diadakan Sabtu tanggal 3 September 2016, alhamdulillah acara berjalan lancar. Memomet seperti ini sangat strategis dalam rangka menjalin hubungan yang lebih kuat antara orang diperarantauan dan di kampung, acara tersebut juga dalam rangka Halal Bihalal,” kata Anggota DPRD Agam Asli Manggopoh, Joni Putra Dt Bintaro, Minggu, di Lubuk Basung. Menurut Dt Bintaro Hitam, hubungan antar perantau Nagari Manggopoh selama ini sangat terbina dengan baik serta selalu bisa bersinergi dengan masyarakat keluarga di kampung. Meski demikian, hubungan tersebut mesti harus selalu dijaga. Oleh sebab itu diadakannya pertemuan seperti halal bihalal dan sejenisnya sangat diperlukan. ”Dalam membangun Nagari yg lebih baik kedepan komunikasi peratau dan masyarakat di daerah terus perlu ditingkatkan. Mari kita perkuat komunikasi dan persaudaraan dalam membangun kampung diberbagai bidang pada masa-masa selanjutnya,” kata Dt Bintaro. Joni Putra Dt Bintaro juga berharap acara ini tetap diadakan setiap tahunnya mengingat penting menjaga huhungan kekeluargaan. “ Saya sendiri sebagai anak nagari yang berkiprah di kampung halaman, sangat memerlukan sokongan rantau, pun sebaliknya demikian. Jadi apapun bentuk silaturrahmi sangat diperlukan,” jelasnya. (h/yat)
SUASANA pertemuan Ikatan Keluarga Srikandi Manggopoh (IKSM) Jabodetabek di Gedung Darul Hitam Kebon Kacang, turut hadir dalam kesempatan itu Anggota DPRD Agam Joni Putra, Wali Nagari Manggopoh Ridwan. IST www.harianhaluan.com
HADIAH — Walinagari Lubuk Malako, Riono Pendri bersama Kepala MTsN Lubuk Malako berikan hadiah pada dua orang siswi penghafal Alquran sebagai reward beberapa waktu lalu. JEFLI
DI DESA KAMPUANG GADANG
Jalan Padat Karya Serap Tenaga Kerja PARIAMAN, HALUAN — Jalan Padat Karya di desa Kampuang Gadang, Kecamatan Pariaman Timur Kota Pariaman, diresmikan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Sumbar Nasrinal kemudian diserahterimakan kepada Pemko Pariaman melalui Wakil Walikota Genius Umar, Rabu (7/6). Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Sumbar, Nasrinal kepada Haluan menjelaskan, kegiat an padat karya di Kampuang Gadang Kota Pariaman dilaksanakan dalam bentuk pekerjaan fisik membuka jalan baru sepanjang 400 meter, lebar 2,5 meter, dikerjakan selama 20 hari. “Hal ini paling tidak sudah membantu memberi peluang kerja kepada masyarakat terutama yang membutuhkan pekerjaan,” jelasnya. Dikatakan Kadisnakertrans, angka pengangguran di Sumatera
Barat masih tinggi, sampai saat ini tercatat di Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Sumbar di Padang, sebanyak 161 ribu orang, mereka dari berbagai kalangan usia produktif dengan latar belakang ragam pendidikan. Bila dibanding jumlah penduduk daerah Sumatera Barat yang berjumlah 3,6 Juta jiwa, memang hanya sepersekian persen pengangguran. “Tetapi kalau di lihat dari sisi pengangguran, suatu sinyal bagi kita bersama, bahwa pemerintah kota dan kabupaten harus sama-sama mencari solusi terbaik melalui pemanfaatan potensi daerah yang dimiliki untuk menekan angka pengangguran,” harapnya. Menurut Nasrinal program Padat Karya yang digelontorkan pemerintah, hanya mampu untuk mengurangi angka pengangguran, namun sifatnya tentulah sementara, oleh sebab itu cari pelu-
ang, berdayakan potensi, sehingga angka pengangguran di berbagai daerah ini terus berkurang. Namun pihaknya merasa kesulitan, jika pencari kerja itu sudah dapat pekerjaan permanen atau berusaha secara mandiri, mereka tidak memberi sinyal ke Dinas Tenaga Kerja dan Transmingrasi, sehingga angka pengangguran yang ada terkesan tidak berkurang, malah bertambah dari waktu ke waktu. “Mari kita galakan potensi desa dengan karya nyata, sehingga angka pengangguran tidak kian bertambah”, jelas Nasrinal. Jalan padat karya proyek Kementerian via provinsi, Dinas Tenakaga Kerja dan Transmigrasi Sumbar yang sudah selesai dikerjakan itu, ditinjau bersama-sama oleh, Wakil Walikota Pariaman, bersama Kepala SKPD terkait Kota Pariaman dan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Sumbar, Nasrizal. (h/tri)
○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○
“Dikarenakan ada dua orang santri yang hafal satu juz alquran sesuai komitmen saya berikan reward Rp. 1 juta masing-masing. Reward diberikan sesuai jumlah juz alquran yang dihafal. Jika hafal 30 juz ya, santri dapat Rp.30 juta,”t erang Riono Pendri pada Haluan, Selasa, (6/9). Belajar di Pondok Alquran Lubuk Malako tidak dikenakan biaya alias gratis, katanya. Saat ini sudah ada 93 orang santri yang belajar paruh waktu dan 5 orang guru tetap. “Program tersebut dalam upaya kami menciptakan generasi yang madani dan berakhlak Alquran serta mengurangi celah perilaku maksiat. Semoga,”katanya. Selain, mendapatkan reward dari Pemerintahan Nagari Lubuk Malako, dua orang santri tersebut juga mendapatkan tambahan reward dari pihak sekolah Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) Lubuk Malako berupa uang tunai masing-masing Rp.500 ribu. “Mereka merupakan siswi kami,” kata Kepala MTsN Lubuk Malako, Joni Aprisal. Joni menyebutkan, dua orang siswi yang hafal satu juz alquran adalah siswi berprestasi di sekolah. “Nur Faiza siswi kelas IX dan Yoza Yolanda Fitri kelas VIII adalah juara kelas,”katanya. Selain itu, MTsN Lubuk Malako juga mensinergikan program pemerintahan nagari dengan program sekolah. “Disekolah juga ada satu lokal ekstra Tafizh alquran. Nagari adalah sumber inspirasi program tersebut,”katanya. Ia mengungkapkan, perhatian pihak pemerintahan Nagari Lubuk Malako cukup besar bagi kemajuan sekolah. “Perhatian berupa beasiswa, pembangunan Musala dan bantuan pemikiran lainnya sangat membantu kami di sekolah,” terangnya. Sejak menjabat Kepala sekolah 2012, Joni menyebutkan sekolah yang ia pimpin belum pernah memperoleh batuan dari pemerintah. “Sejak saya menjadi kepala sekolah belum pernah mendapatkan bantuan untuk pembangunan sekolah,” tandasnya. Selain membutuhkan sarana ruangan belajar pihaknya juga membutuhkan aula sebagai ruangan tempat melaksanakan beragam kegiatan sekolah. “Harusnya kita memiliki empat lokal tiap rombongan belajar namun karena keterbatasan ruang belajar hanya tiga lokal,” tuturnya. MTsN Lubuk Malako memiliki 9 lokal dan 254 murid terdiri dari, kelas tujuh 93 orang, kelas delapan 89 orang dan kelas sembilan 72 orang. “Untuk guru PNS kita masih kekurangan, dari 24 guru hanya 5 guru yang PNS,”ucapnya. (h/jef)
Kampung Halaman
Pemuda Amping Parak Lestarikan Penyu P
AINAN, HALUAN — Pengurus Kelompok Konservasi penyu rakyat Amping Parak, Kecamatan Sutera Pessel dibekali pengetahuan tentang cara survei dan pendataan lima jenis hewan laut yang dilindungi. Pendataan dan survei tersebut nantinya berguna untuk mengetahui keberadaan hewan yang terancam punah.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Pessel Yoski Wandri mewakili Kepala BPSPL Padang Rabu (7/9) mengatakan, kelompok dari Amping Parak bernama Laskar Pemuda Peduli Lingkungan yang selama ini melakukan konservasi hewan langka berupa penyu diberi pembekalan survei dan pendataan hewan yang dilindungi. “Alhamdulillah Bimtek Pendataan dan Survei hewan dilindungi telah diikuti oleh Laskar Pemuda Peduli Lingkungan Amping Parak yang dilaksanakan Direktur KKHL Kementerian Perikanan dan Kelautan RI pekan lalu di J Boutique Hotel Denpasar,” katanya. Selanjutnya, Sekretaris Laskar Pemuda Peduli Lingkungan Rino Viki menyebutkan, lima jenis hewan langka yang dilindungi tersebut adalah jenis pari manta, penyu, teripang, kuda laut dan bambu laut.”Dengan pelatihan survei dan pendataan tersebut kami di kelompok mengetahui cara dan teknis pendataan,” katanya. Disebutkannya, jenis hewan yang paling dekat dan
sudah terbiasa diamati kelompok adalah penyu, karena kegiatan penangkaran penyu rakyat telah dilaksanakan kelompok tersebut di Pantai Pasir Amping Parak Kecamatan Sutera. Kelompok ini aktif mengkampanyekan penyelamatan penyu ke masyarakat dan telah menetaskan beberapa kali tukik. Pada penetasan periode pertama kelompok ini berhasil tetaskan 200 tukik dan telah dilepas ke laut lepas. Jenis penyu yang menetas periode pertama tersebut adalah penyu tempayan. Penangkaran secara sederhana dan dengan fasilitas sangat terbatas hewan dilindungi itu dilakukan kelompok agar hewan itu tidak punah. Selain itu, kegiatan tersebut juga secara perlahan mengajak masyarakat sekitar untuk melindungi satwa langka. Menurut Rino, telur didapatkan dengan cara ronda. Periode pertama, tempat penetasan disesuaikan dengan tempat bertelur induknya. Kelompok memilih pasir berkualitas untuk menimbun telur. “Setelah ditimbun atau ditutup pasir kemudian di-
pagar dengan bambu atau bahan-bahan yang ada di pantai,” ungkapnya. Anggota Laskar Pemuda Peduli Lingkungan menurutnya, secara bergantian piket untuk melakukan pengawasan di tempat penetasan yang baru. Anggota kelompok terdiri dari Sepriadi (35), Syamsuddin (55), Rino Viki (34), Omricon YP (28), Dino (35), Zulkifli (28), Novendra (42) dan Jasman (55). Setelah menunggu sekitar 1,5 bulan akhirnya telur tersebut menetas. Dan fenomena langka ini menjadi tontonan menarik bagi masyarakat sekitar. Tukik kemudian dilepas ke laut. Dan beberapa butir masih belum menetas. Terkait hal itu Sekda Pessel Erizon menyebutkan, kegiatan yang dilakukan Laskar
Pemuda Peduli Lingkungan Amping Parak patut ditiru oleh masyarakat yang bermukim dan beraktifitas di pantai. Soalnya penyu saat ini sudah diambang punah. Enam jenis penyu yang diambang punah tersebut adalah, penyu hijau, penyu sisik, penyu tempayan, penyu belimbing, penyu ridel dan penyu pipih. Seluruh jenis penyu itu juga terdapat di Pesisir Selatan. “Penyu merupakan jenis ikan yang dilindungi berdasarkan ketentuan hukum nasional dan internasional. Enam jenis penyu kini terancam punah akibat a ktivitas manusia. Pessel melalui petugas perikanan dan pemberdayaan kelompok masyarakat terus berupaya mensosialisasikan penyelamatan penyu,” kata Yoski Wandri di Painan.
Disebutkannya peraturan tentang perlindungan hewan langka ini tertuang dalam UU No 5 tahun 1990 tentang kobservasi SD hayati dan ekosistemnya. UU No 31 tahun 2004 tentang perikanan, PP No 60 tahun 2007 tentang konservasi sumber daya ikan. ”Kami sangat mengapresiasi aktifitas penyelamatan penyu oleh Laskar Pemuda Peduli Ling kubgan Amping Parak. Apa yang mereka lakukan merupakan tugas mulia,” katanya. Selanjutnya menurutnya, Pessel punya penangkaran penyu di Pulau Kerabak Ketek dan beberapa pulau lainnya dan telah mulai membuahkan hasil. Selain itu, dengan adanya penangkaran penyu, kesadaran warga untuk melestarikan hewan dilindungi itu mulai meningkat. (h/har)
PESERTA Diklat survei dan pendataan hewan dilindungi bersama Kelompok Konservasi Penyu Amping Parak. Redaktur: Dodi Nurja
Layouter: Ilham Taufiq
SUMBAR
KAMIS, 8 SEPTEMBER 2016 6 Dzulhijjah 1437 H
23
MUSIM HUJAN TIBA
Jalan Padang-Bengkulu Berbahaya
BERBAHAYA — Sejumlah kendaraan melaju di Jalan Nasional, Bukit Pulai, Kecamatan Batang Kapas, Pessel. Bahay longsoran tanah merah siap menelan korban jika tidak segera ditangani secepatnya oleh PU Sumbar. OKIS MARDIANSYAH
Lingkar Rumah Zakat Sediakan Jasa Akikah PADANG, HALUAN — Rumah Zakat di Jalan Pemuda no 26B kelurahan Olo Ladang Kecamatan Padang Barat, menyediakan jasa untuk akikah. Peserta akikah akan mendapatkan daging kambing yang telah diolah. Branch Manajer Rama Nanda (29) dari rumah zakat menyatakan harga yang disediakan pun dapat disesuaikan dengan kemampuan peserta akikah. Ada lima jenis paket akikah yang disediakan oleh Rumah Zakat. Paket A seharga Rp1,6 juta mendapatkan olahan berupa 120 tusuk sate beserta 40 porsi gulai serta dapat diganti dengan 80 porsi gulai semuanya. Paket B seharga Rp1,825 juta akan mendapatkan olahan berupa 150 tusuk sate beserta 50 porsi gulai serta dapat diganti dengan 100 porsi gulai semuanya. Paket C seharga Rp2,150 juta akan mendapatkan olahan berupa 180 tusuk sate beserta 60 porsi gulai serta dapat diganti dengan 120 porsi gulai semuanya. Paket D seharga Rp2,425 juta akan mendapatkan olahan berupa 210 tusuk sate beserta 70 porsi gulai serta dapat diganti dengan 140 porsi gulai semuanya. Paket E seharga Rp2,750 juta akan mendapatkan olahan berupa 240 tusuk sate beserta 80 porsi gulai serta dapat diganti dengan 160 porsi gulai semuanya. Bagi yang ingin lebih praktis lagi dapat menambahkan paket makanan lain. Ada tiga jenis paket makanan yang disediakan. Paket A seharga Rp12,500 akan mendapatkan nasi kotak yang berisi nasi, capcay, acar, kerupuk, buah pisang, air mineral gelas, serta ditambahkan lembaran doa dan buku risalah. Paket B seharga Rp15 ribu hampir sama dengan menu yang didapatkan oleh paket A namun ditambah dengan telur balado. Paket C seharga Rp23 ribu akan mendapatkan nasi kotak yang berisi nasi, ayam goreng, sambal goreng kentang, capcay, acar, kerupuk, buah pisang, air mineral gelas, serta ditambahkan lembaran doa dan buku risalah. “Untuk peserta yang ingin menambahkan seorang ustad untuk pembimbing acara hanya perlu menambahkan seratus ribu” ucap Nanda pada Haluan. Rumah zakat menyediakan jasa akikah karena banyak warga yang kewalahan ketika mengurusnya. Harus memilih kambing terlebih dahulu, dan memasaknya untuk para tamu undangan. Oleh karena itu Rumah Zakat hadir untuk membantu masyarakat yang ingin berakikah tanpa susah payah untuk mengurus segalanya. “Tinggal hubungi Rumah Zakat maka akikah Anda akan diurus dengan cepat. Selain itu yang terpenting Rumah Zakat selalu menjaga kualitas dari masakan sehingga tidak mengecewakan pelanggan,” tutur Rama. (h/mg-mel) www.harianhaluan.com
PAINAN, HALUAN — Karena intensitas hujan yang semakin meningkat akhir-akhir ini, maka diharapkan kepada sejumlah pengendara harus hati-hati dan waspada ketika melewati sejumlah ruas Jalan Nasional Padang-Bengkulu yang ada di Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel). Pantauan Haluan di lapangan kemarin, bagi sejumlah pengendara roda dua, roda empat, bahkan yang bermuatan besar, diharapkan selalu waspada ketika melewati jalan lintas Nasional tepatnya di Bukit Taratak, Kecamatan Sutera, dan Bukit Pulai, Kecamatan Batang Kapas, (Pessel). Kedua titik ini sangat rawan dengan bencana longsor. “Seminggu yang lewat, ketika saya menempuh jalur ini (Bukit Pulai-red), sempat terjadi longsor, untung saya pakai motor, kalau tidak, mungkin saya sudah terjebak macet saat itu. Saya minta kepada Pemerintah melalui dinas terkait, segera melakukan perbaikan sejumlah ruas jalan ini, agar tidak terjadi korban jiwa,” kata Rio (28), salah satu pengendara motor yang hendak menuju Padang, Senin. Lebih lanjut kata dia, tebingtebing yang berada di sejumlah jalan Nasional itu, sering terjadi longsor kalau musim hujan datang. Tebing yang rata-rata memiliki ketinggian sekitar 20 meter itu, kata dia, banyak yang tidak memiliki penahan tanah dan juga
sangat licin ketika musim hujan datang, karena banyak minyak CPO yang berceceran disepanjang ruas jalan tersebut. “Kepada pengendara lain, kita harapkan juga berhati-hati ketika melewati jalur ini. Takutnya nanti terjadi longsor secara tiba-tiba,” katanya. Sementara itu, masyarakat setempat Ujang (52), mengatakan, sejumlah tebing-tebing yang ada banyak yang memakan bahu jalan, akibatnya tanah yang turun selalu menutupi saluran air. Apalagi dipuncaknya (Bukit Pulai-red), orang sering mengambil Batu untuk bahan proyek. “Kalau diperkirakan ada sekitar 4-5 titik tanah yang rawan longsor di Bukit Pulai ini, makanya setiap hujan turun, sering terjadi longsor disekitar sini. Bahkan dahulu ada Ibuk-ibuk yang hampir terperosok kedalam jurang akibat tanah merah yang membaluti jalan raya saat di guyur hujan,” terangnya. Terpisah, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pessel Prinurdin, mengatakan terkait ancaman bahaya tersebut itu pihaknya akan segera berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi. “Sebenarnya ruas jalan itu menjadi tanggung jawab Provinsi. Namun, kita akan tetap berkoordinasi mengenai hal ini. Jika tidak ada anggaran, kita akan mengusulkan anggaran perbaikan melalui dana rehab rekon nantinya,” tutupnya. (h/mg-kis)
BNN TURUN KE KAMPUS
Penyalahguna Narkoba di Sumbar 63.352 Orang PADANG, HALUAN — Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumatera Barat Mohammad Ali Azhar menyetakan penyalahguna Narkotika di daerah ini sudah sangat mencemaskan.
PB Polres Sijunjung Jalin Kemitraan Lewat Bulutangkis
WALIKOTA Sijunjung Kompol T Simanungkalit menerima cinderamata dari PB Montella yang diserahkan langsung oleh Ketua PB Montella Hadiyatullah . OGI SUNANDAR
SIJUNJUNG,HALUAN — Polres Sijunjung menjalin persahabatan dan kemitraan dengan masyarakat melalui olahraga bulutangkis. Hal tersebut dibuktikan dengan digelarnya Giat Persahabatan Bulutangkis antara PB Polres Sijunjung dengan komunitas pecinta bulutangkis di Kenagarian Padang Sibusuk yang tergabung dalam PB Montella, Senin (5/9) malam. Acara tersebut dibuka secara langsung oleh Kapolres Sijunjung AKBP Dody Pribadi S,Ik, M.Si melalui
Wakapolres T Simanungkalit. ”Ini sebuah kehormatan bagi kami karena jauh-jauh dari Kenagarian Padang Sibusuk Kecamatan Kupitan untuk melakukan pertandingan persahabatan dengan Polres Sijunjung. Mudah-mudahan kebersamaan antara PB Montella dengan PB Polres Sijunjung tetap terjalin,” ujar Wakapolres Sijunjung Kompol T Simanungkalit didampingi Kabag Ops Kompol Didik. Wakapolres juga menyam-
paikan bahwa even olahraga ini menjadi salah satu bentuk kemitraan serta upaya membangun kedekatan emosional antara warga masyarakat dengan pihak kepolisian sehingga bisa menimbulkan jalinan hubungan yang harmonis yang akan mendukung kelancaran dalam pelaksanaan tugas terkait. Selain itu, warga masyarakat merupakan salah satu mitra Polres Sijunjung dalam menekan tindak kejahatan, penyalahgunaan narkotika serta menjaga keamanan lingkungan terhadap para warga lainnya. Kerjasama dan kemitraan tersebut sangat dibutuhkan mengingat potensi kejahatan dilingkungan yang cukup besar didukung dengan banyaknya kasus yang menimpa para warga. ”Mudah-mudahan dengan digelarnya acara tersebut, kedepannya bisa melakukan komunikasi,tukar informasi serta kemitraan dalam menciptakan situasi yang kondusif, aman dan bebas dari penyalahgunaan narkotika baik diri sendiri maupun orang lain,” ujarnya. (h/ogi)
Hasil penelitian Putlitkes UI bersama BNN, bahwa angka prevalensi penyalahguna Narkotika di Sumbar tahun 2015 mencapai 63.352 orang, sedangkan pada data BNNP Sumatera barat pada tahun 2015 kemaren menunjukan jumlah pelajar dan mahasiswa yang direhabilitasi berjumlah mencapai 878 orang. Hal itu diingatkan Kepala BNN Sumbar ketika melakukan Sosialisasi Bahaya Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba pada lingkungan Kampus di kota Padang, Rabu (7/9). Kepala BNN, Mohammad Ali Azhar mendatangi langsung kampus Stikes Akademi Kebidanan dan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Alifah Padang, serta Kampus Institut Teknologi Padang. Kunjungan ini dalam rangka memberikan penyuluhan kepada 800 orang Ma-
hasiswa baru, guna mengingatkan bahwa saat ini bahaya penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba mengancam generasi muda atau anak nagari di Sumatera Barat. Pada kesempatan itu, Kepala BNNP Sumbar mengharapkan kepada mahasiswa yang hadir dalam kegiatan penyuluhan, agar mengenal bahaya narkoba dari dini dan melakukan pencegahan dimulai dari lingkungan masing-masing. Dan juga melaporkan penyalahgunaan narkotika kepada aparat penegak hukum dan lapor diri bagi mahasiswa yang sudah terlibat. Kedepannya ia juga berharap kepada semua pihak harus mendukung gerakan pencegahan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba bagi generasi muda atau anak nagari sumatera barat, (h/mg-ina)
SETELAH TDS DI SUMBAR
Ada Tour de Minangkabau PADANG, HALUAN — Melihat kesuksesan Tour de Singkarak (TdS), Regina Adventures (biro perjalanan dan wisata) dan ASATI Sumbar (organisasi biro perjalanan) akan menggelar Tour de Minangkabau (TdM). Direktur Regina Adventures, Elvis Kasmir mengutarakan, perbedaan TdS dan TdM, TdS merupakan balap sepeda, sedangkan TdM ialah bersepeda santai. Persamaannya, kedua kegiatan itu bertujuan mempromosikan objek wisata Sumatra Barat (Sumbar). Elvis menyebutkan, TdM akan digelar pada 10, 11, dan 12 September 2016. Untuk kegiatan perdana ini, pesertanya dibatasi 30 orang. Sebanyak 20 orang di antaranya peserta dari Singapura dan Malaysia, sedangkan 10 peserta lagi pesepeda Sumbar. “Kami belum mau me-
libatkan banyak peserta untuk TdM perdana ini. Kami lihat dulu kesuksesan yang pertama ini. Kalau sukses, kami akan mengikutsertakan lebih banyak peserta,” katanya. Pada TdM perdana ini, kata Elvis, total panjang rutenya 200 kilometer. Pada hari pertama, rutenya dimulai dari Padang, terus ke BIM, Puncak Kiambang, Lembah Anai, Pusat Dokumentasi Minangkabau, dan finis di Flamingo Hotel. Sedangkan rute pada hari kedua dimulai dari Flamingo Hotel, Padang Lua, Jam Gadang, Ngarai Sianok, Koto Gadang, Embun Pagi, dan berakhir di Taman Lawang. Pada hari terakhir, perjalanan dimulai dari Taman Lawang, Malalak, Sicincin, BIM, dan kembali ke Padang. Peserta akan berhenti di setiap objek wisata yang dilalui untuk berfoto. “Peserta menginap di tem-
pat finis pada tiap rute,” kata Elvis saat diwawancarai Haluan melalui pesan WhatsApp, Selasa (6/9). Saat ditanya jumlah hadiah untuk peserta TdM, Elvis menjawab, untuk acara kali pertama ini, pihaknya belum menyediakan hadiah. Pihaknya malah memungut uang bagi peserta. Peserta dari luar negeri diwajibkan membayar Rp2 juta. Dari biaya tersebut, peserta menyediakan penginapan dan makanan bagi peserta selama acara berlangsung. Sementara untuk peserta lokal, panitia tidak memungut biaya dan tidak menyediakan penginapan serta makanan. “Kami bisa menyediakan penginapan dan makanan karena kami didukung oleh sponsor, seperti Badan Promosi Pariwisata Daerah Kota Padang, Pemkab Solok Selatan, Garudafood, NU Oceana, Nestle,
Delco Indonesia, Sentral Tukang, Komunitas Sales Indonesia, komunitas sepeda Sumbar Bike dan Padang Tourism Bike. Untuk TdM tahun depan, kami akan membahas soal hadiah bagi peserta setelah TdM kali ini,” tutur Elvis yang merupakan Ketua PTC Padang Tourism Bike. Dengan biaya keikutsertaan yang sedikit dan penyediaan penginapan dan penginapan bagi peserta, Elvis mengaku bahwa panitia tak mengambil keuntungan pada acara ini. Tujuan utama pihaknya mengadakan kegiatan tersebut adalah untuk memperkenalkan acara TdM yang akan dieskpos ke seluruh Indonesia dan luar negeri. Latar belakang Latar belakang Regina Adventures dan ASATI Sumbar menyelenggarakan TdM, kata Elvis, selain karena melihat Redaktur: Dodi Nurja
kesuksesan TdS, juga sebab banyaknya permintaan pecinta sepeda dari luar negeri yang ingin menjelajah alam Sumbar dengan bersepeda. “Kami mengadakan TdM karena melihat kesuksesan acar a Tour de Borobudur. Acara serupa juga sukses diselenggarakan di Lombok, Bali, dan Makasar. Empat tahun lalu, saya menjadi penyelenggara lokal untuk acara Kompas Bike yang diikuti 200 peserta. Dengan pengalaman itu, saya mengadakan TdM dengan mengajak ASATI Sumbar. Insya Allah, ke depan TdM akan seperti Tour de Borobudur yang diikuti ribuan peserta itu, “ tuturnya. Elvis optimistis TdM berhasil karena bisa diikuti banyak kalangan. Ke depan, pihaknya berecana melibatkan pesepeda di perusahaan-perusahaan besar. (h/dib) Layouter: Wide
24
SUMBAR
KAMIS, 8 SEPTEMBER 2016 6 Dzulhijjah 1437 H
Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
JUTAAN ANGGARAN MENGENDAP DI PEMPROV
Sosialisasi Perda Tidak Jalan PADANG, HALUAN — Ironis memang. Sosialisasi atas Perda-perda (peraturan daerah,red) tidak berjalan di tingkat Biro Hukum Sekretariat Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sumbar. Padahal anggarannya sudah disediakan puluhan juta.
HENDRAJONI
Bupati Pessel Hendrajoni Minta Camat Gali Potensi PAINAN, HALUAN — Pemerintah Daerah Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), mengingatkan agar Camat di seluruh wilayah itu selalu aktif menyikapi berbagai persoalan yang terjadi pada masyarakat. “Camat jangan hanya berpangku tangan. Kita harus membaur dengan masyarakat, masing-masing camat harus merakyat dan mendalami potensi yang ada di wilayahnya,” kata Bupati Hendrajoni saat membuka Rapat Koordinasi Penanggulangan Kemiskinandi Painan, Rabu (7/9). Ditambahkannya, dengan data yang ada saat ini, maka akan mempermudah Pemkab dalam menggulirkan setiap kebijakan yang ada. ”Perlu kita garis bawahi bersama bahwa data tersebut harus update, jangan datanya itu-itu saja setiap tahunnya,” katanya. Maka dari itu, seluruh jajaran camat yang ada wajib mengikuti rapat koordinasi ini, tujuannya agar lebih maksimal lagi memimpin wilayahnya masing-masing. Terkait kemiskinan, lanjutnya, yang dibutuhkan hanyalah keseriusan dari seluruh pihak, baik itu pemerintah, Swasta, termasuk masyarakat golongan menengah kebawah.” Selain menggulirkan kebijakan dan menyalurkan bantuan yang ada, maka kita juga harus tekun dalam bersosialisasi, sehingga bantuan yang ada tidak sia-sia, dan selalu tepat sasaran,” harapnya. Selain itu, pemerintah juga harus memberikan dukungan kepada masyarakat miskin penerima bantuan, sehingga mereka memiliki kepercayaan diri untuk mandiri. “Apabila ketiganya tidak serius, maka seperti apapun kebijakannya, dan sebanyak apapun bantuan maka akan sia-sia,” tutupnya. (h/ mg-kis)
TINJAU UKS — Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan, meninjau kegiatan UKS di sekolah yang akan dinilai tim penilai provinsi. MARYADI
Bupati Dharmasraya Tinjau Kegiatan UKS DHARMASRAYA, HALUAN — Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan, Rabu (07/09), meninjau kegiatan Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) di sekolah yang akan dinilai oleh tim penilai provinsi. Diawali kunjungan pertama orang nomor satu Dharmasraya itu, ke TK Binaan Perguruan Muhammadiyah ini. Setelah melayangkan pandang ke komplek sekolah yang tergolong sempit, Bupati Sutan Riska Tuanku Kerajaan, tampak manggut-manggut sambil tersenyum simpul. Ia melihat sekolah tersebut tidak dilengkapi drainase. Tanpa buang waktu, Bu Rus sang kepala sekolah langsung usul minta bantuan untuk membuatkan drainase. Si ibu kepala juga minta dibuatkan kolam taman lengkap dengan isinya. Kelihatannya, kunjungan bupati betul betul dimanfaatkan. Bupati cuma tersenyum saja. “Kalau bisa dibantu, silahkan dibantu, supaya anak-anak kita tidak becek kalau musim hujan,” katanya kepada Sekretaris BLH Miyarso dan Kadinkes Erina. Bupati termuda Indonesia itu juga menyempatkan diri menengok proses belajar di lantai dua. Melihat anak anak TK yang sedang belajar,
bupati jadi ingat masa kecilnya dulu. Terakhir bupati minta agar TK Aisyiah terus dibenahi, sebab masih banyak yang kurang, jika untuk diikutkan lomba tingkat Provinsi Sumatera Barat. Sekolah kedua yang dikunjungi Bupati Sutan Riska Tuanku Kerajaan, bersama rombongan adalah SMP Negeri 2 Pulau Punjung di Sikabau. Kepala SMPN 2, Wahono, bersama group tambur tassa menyambut kedatangan bupati termuda Indonesia. Para siswa dan siswi tampak membawa baki berisi wedang jahe, minuman sehat khas Jawa yang disajikan gratis untuk tamu dan para siswa. Minuman sehat tersebut menghangatkan badan. “Unt uk mengurangi belanja anak anak, sekaligus membuat badan sehat, karena sekolah Adiwiyata memang harus ada wedang jahe,” ujar Wahono, sang kepala sekolah yang bersahaja sambil tersenyum ramah. Di ujung belakang sekolah, Wahono menempatkan kantin sehat bagi para siswa. Namun di luar komplek sekolah ia juga membina kerjasama dengan para pedagang jajanan agar menyediakan makanan sehat untuk para siswa. Ruang UKS dibuat besar dengan
memanfaatkan bekas ruang belajar. Diisi dengan perlengkapan pemeriksaan kesehatan seperti tempat tidur, timbangan, pengukur tensi dan sejumlah obat-obat ringan. Tamantaman subur menghiasi setiap ruang belajar. Beraneka bunga dipajang, termasuk tanaman obat. Kran air juga tersedia di depan lokal belajar. Pendek kata, secara fisik sekolah tersebut siap untuk ikut lomba. Namun Bupati Raja Muda itu, tidak mau sekokah hanya mengetengahkan kesiapan fisik semata. Menurut bupati berdarah biru itu, perilaku para siswa untuk tetap sehat harus lebih utama. “Bapak dan ibu gurunya juga harus disiplin, jangan sering terlambat. Di tempat lain ada laporan guru sering terlambat. Mudah-mudahan SMP 2 ini tidak begitu,” kata Bupati Sutan Riska Tuanku Kerajaan. Di SMPN 2, Raja muda selain didampingi Asisten Ekbang Kesra Adlisman, juga tampak Kepala Dinas PU Junaedi Yunus, Kadis Nakkan Yoce Sudarso, Kadinkes Erina dan Kadisdikpora Prih Handoko. (h/mdi)
Saat hearing Komisi I DPRD Sumbar dengan mitra kerja, Selasa (7/9) bahkan terungkap, sebanyak Rp36 juta dana yang diperuntukkan untuk sosialisasi Perda pada 2016 sekarang sama sekali belum digunakan Pemprov Sumbar. “Sekarang sudah mendekati akhir tahun kenapa anggaran sosialisasi belum terpakai sama sekali,” tegas Anggota Komisi I DPRD Sumbar, Sitti Izzati Aziz saat mempertanyakan persoalan yang ada pada pihak Biro Hukum. Dikatakan Siti, jika sosialisasi tak berjalan, masyarakat tidak akan tahu peraturan apa saja yang telah ada. Selain itu, bisa saja ada penilaian DPRD dan pemerintah provinsi tak bekerja. Kritik lebih jauh juga disampaikan Ketua Komisi I DPRD Sumbar, Aristo Munandar. Menurut Aristo, sebagai produk hukum yang akan diterapkan di tengah masyarakat, sosialisasi Perda tak cukup hanya melalui web. “Web hanya satu dari sekian banyak jenis media yang bisa dimanfaatkan untuk sosialisasi. Selain melalui web, kata dia, sosialisasi juga bisa dilakukan melalui pertemuan secara langsung dengan masyarakat, melalui media cetak, elektronik, dan lain sebagainya. Apa lagi web cuma bisa diakses oleh pengguna internet, sedangkan mayoritas masyarakat di daerah tidak mengenal web. Ditegaskan Aristo, jika media massa tidak dimanfaatkan , berarti metoda sosialisasi tak berjalan sesuai harapan. Lebih lanjut Aristo meminta, biro hukum agar menjadikan persoalan ini sebagai suatu perhatian. “Semua harus diinformasikan pada masyarakat. Sebab, yang akan melaksanakan setiap kebijakan adalah masyarakat,” pungkasnya. Sebelumnya, Kepala Biro Hukum Sekdaprov Sumbar, Enifita menuturkan, anggaran sosialisasi akan digunakan pada triwulan ke IV tahun 2016 sekarang. Dikatakan juga, untuk sement ara sosialisasi telah dijalankan melalui media internet. Yakninya dengan cara menginformasikan setiap Perda yang ada melalui web Pemprov Sumbar dan web Biro Hukum sendiri. Sosialisasi Perda melalui Web, jelas tidak tepat sasaran. Sebab, untuk saat ini sebagai besar masyarakat tidak mengenal web Pemprov Sumbar maupun web Biro Hukum itu. Bagi masyarakat pengguna internet pun, tidak semua portal yang mereka klik, apa lagi jika portal atau web itu belum mereka kenal. (h/len)
KANTOR IMIGRASI KELAS 2 BUKITTINGGI
Siap Gulirkan Paspor Bajapuik BUKITTINGGI. HALUAN — Kantor Imigrasi kelas 2 Bukittinggi, tengah menyusun program pelayanan pembuatan paspor bajapuik. Terobosan peningatan pelayanan dengan jemput bola itu ditujukan bagi daerah-daerah yang jauh di pelosok atau daerah tidak memiliki jalur angkutan umum yang lancar. Selain itu, kantor Imigrasi Kelas Bukittinggi terus berbenah u ntuk menjadikan kantor pelayanan masyarakat itu bersih dari praktik percaloan yang selama ini sangat meresahkan. Meski berdasarkan hasil penilaian dari Inspektorat Pusat, kantor Imigrasi kelas 2 Bukittinggi sudah mengantongi nilai 98,2 persen bebas KKN atau me-
www.harianhaluan.com
ningkatkan dari sebelumnya 85 persen, namun masih perlu ditingkatkan lagi. Kepala kantor Imigrasi kelas 2 Bukittinggi, Ezardy Syamsoe menjawab Haluan di Bukittinggi, Rabu (7/9) menyebutkan, program pelayanan paspor bajapuik yang tengah dipersiapkan itu sudah dikoordinasikan dengan beberapa Kepala Daerah yang daerahnya jauh seperti Pasaman, Lima puluh kota. Semuanya memberikan dukungan positif. “Saya sudah menemui Bupati dan beliau bersedia mendukung seperti penyediaan ruangan guna melayani pengurusan paspor yang dibutuhkan masyarakat di daerahnya masing-masing” ujarnya. Disamping itu sebagai pelayan publik, kantor Imi-
EZARDY SYAMSOE
grasi kelas 2 Bukittinggi terus berbenah dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Mulai dari sikap pejabatnya, penataan ruang tunggu. Sekarang secara bertahap sudah mulai terjadi peningkatan yang lebih baik meski belum maksimal. “Saya di kantor tidak duduk saja di belakang meja, tetapi lebih banyak berkomunikasi dengan jajaran agar lebih maksimal melayani masyarakat. Saya juga meminta agar petugas dapat memberikan informasi yang jelas kepada masyarakat, misalnya jika terjadi keterlambatan proses administrasi yang mungkin akibat jaringan internet “ kata Ezardy. Pelayanan di Kantor Imigrasi, sebutnya lagi dimulai
sejak pukul 7.30 wib. Diawali dengan pendaftaran hingga pukul 10.00 Wib. Setelah itu petugas memproses administrasi. Rata-rata sehari ada 100 orang yang mengurus paspor baru maupun perpanjangan. (h/one)
Redaktur: Dodi Nurja
Layouter: Wide