Haluan 08 Oktober 2017

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Tampil Tidak Kolot dengan Celana Kulot

MINGGU

GAYA hidup urban yang kian modern ikut memengaruhi tren fesyen masa kini. Berbagai produk fesyen yang pernah hits di era 1980-an, belakangan kembali menjadi tren, seperti kulot. Gaya busana vintage dengan kulot kembali digandrungi wanita. Potongan lebar membuat celana ini nyaman dan cocok dikenakan dalam berbagai kesempatan.

8 OKTOBER 2017 18 MUHARRAM 1439 H

EDISI: 007, TAHUN KE-70 Harga Eceran Rp3.750/Eks (Luar kota tambah ongkos kirim)

HAL. 6

HAL. 3

04.59 12.19 15.31 18.22 19.31

Sesungguhnya orang-orang yang beriman ialah mereka yang bila disebut nama Allah gemetarlah hati mereka, dan apabila dibacakan ayat-ayatNya bertambahlah iman mereka (karenanya), dan hanya kepada Tuhanlah mereka bertawakkal.

(QS Al Anfaal Ayat 2)

Panggung LIZA TANIA

Seimbangkan Karir Bermusik dan Keluarga PADANG, HALUAN — Meski sukses berkarir telah digenggamnya, namun keluarga tetaplah jadi hal yang utama. Itulah prinsip artis Minang, Liza Tania.

Kepada Haluan, belum lama, ini penyanyi yang telah melahirkan sekitar 24 album itu mengatakan, baginya keluarga adalah segalasegalanya.

Karena hal tadi juga, di sela-sela kesibukan mengisi permintaan manggung, ia tak pernah mengabaikan tanggungjawabnya mengurus suami. Liza Tania juga mengurus sendiri buah hati pertamanya yang sekarang berumur sekitar dua tahun.

“Saya ingin duaduanya seimbang. Karir tetap jalan, anak dan suami tak terabaikan,” ujarnya, seraya tertawa.

Terkait albumnya yang ke- 24, menurut penyanyi Minang yang telah berkiprah dalam dunia tarik suara sejak umur 14 tahun itu,

>> SEIMBANGKAN : hal 07

PEMASUNGAN — Kasus pemasungan penderita gangguan jiwa masih banyak terjadi di berbagai kabupaten/kota di Sumatera Barat.

MENUJU ”INDONESIA BEBAS PASUNG 2019”

Sumbar Darurat Pasung PADANG, HALUAN — Gangguan jiwa masih menjadi persoalan yang butuh perhatian kalangan terkait di Sumatera Barat (Sumbar). Ironisnya, penderita gangguan jiwa atau diistilahkan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) belum ditangani secara baik sesuai standar kesehatan, justru sebagian besar mengalami tindakan pemasungan oleh keluarga.

Lebih parahnya lagi jumlahnya mencapai ratusan jiwa.

Angka ini relatif besar jika disandingkan dengan ribuan ODGJ secara nasional yang mengalami pemasungan.

Kementerian Sosial mencatat, dari 26 provinsi di Indonesia, jumlah penyandang disabilitas mental sebanyak 4.786 orang.

Dari angka tersebut sebanyak 3.441 orang telah bebas pasung

sementara 1.345 masih terpasung dan dalam penanganan.

Dari semua provinsi di Indonesia, hanya provinsi Bengkulu, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Bali, Nusa Tenggara Timur, dan Bangka Belitung yang telah bebas dari pemasungan.

Sumbar sendiri, bisa dikategorikan masih ‘darurat’ pemasungan.

Menurut Direktur Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Prof. Dr. HB Saanin Padang dr. Lili Gracediani, M.Kes, PARA pasien RSJ HB Saanin didampingi perawat melakukan kegiatan

>> SUMBAR : hal 07 kebugaran. JULI ISHAQ

Anggaran Pilkada 2018 Tembus Rp11,4 Triliun

LITHUANIA VS INGGRIS

Akhiri dengan Happy Ending VINIUS, HALUAN — Timnas Inggris sudah dipastikan lolos ke putaran final Piala Dunia 2018 di Russia. Kepastian lolos tersebut didapat setelah berhasil mengalahkan Slovenia dengan skor 1-0 di Wembley pada Jumat (6/10) lalu.

Meski sudah memstikan diri lolos ke putaran final, Inggris tak ingin mencoreng mukanya di pertandinganterakhirmenghadapi Lithuania,Minggu (8/10) pukul 23.00 WIB di LFF Stadium Vinius. Inggris ingin mengakhiri kualifikasi Piala Dunia 2018 ini dengan happy ending.

Saat ini Inggris berada di puncak klasemen grup F babak kualifikasi Piala Dunia dengan 23 poin hasil dari sembilan pertandingan. Di peringkat kedua dihuni oleh Scotlandia dengan 17 poin. Dengan hanya menyisakan satu pertandingan tersisa, Scotlandia sudah dipastikan tidak akan mampu mengejar poin dari Inggris. >> AKHIRI : hal 07

HARY KANE

JAKARTA, HALUAN — Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Pramono Ubaid Tanthowi mengatakan, anggaran untuk penyelenggaraan Pilkada serentak 2018 di 171 daerah jumlahnya cukup fantastis, yakni senilai Rp 11,4 triliun.

“Total terakhir itu Rp11,4 triliun dari 171 daerah. Yang diajukan lebih tinggi lagi sekira Rp14,3 triliun,” ujarnya di kantor KPU RI, Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (6/10/ 2017).

Ia menerangkan, total dana itu merupakan kepu-

tusan antara KPU provinsi dan pemerintah daerah (Pemda). Kata dia, anggaran pilkada diseuaikan dengan kemampuan daerah masingmasing dalam menggelar pesta demokrasi tersebut.

“Jadi tidak semua yang diajukan KPU provinsi dan kabupaten/kota disetujui pemda masing-masing. Tergantung kemampuan pemda,” imbuhnya.

Berdasarkan pengalaman KPU, kata dia, uang sebesar itu akan dihabiskan untuk honor panitia penyelenggara Pilkada. Ia menjelaskan, hampir sekira 60 persen uang Rp11,4 triliun bakal habis untuk membayar honor mereka.

>> ANGGARAN : hal 07

Kota Solok Akan Jadi Tujuan Agrowisata Durian SOLOK, HALUAN — Pemkot Solok, Sumatera Barat, mengembangkan kawasan sentra durian atau agrowisata di Lubuk Sikarah untuk menunjang pariwisata di daerah tersebut.

Kepala Dinas Pertanian Kota Solok, Kusnadi diwakili Sekretaris Adriyetti di Solok, Jumat, mengatakan tujuan pengembangan kawasan sentra durian untuk mewujudkan keluarga tani yang sejahtera dengan pertanian tangguh yang berwawasan agrobisnis.

“Selain itu meningkatkan pendapatan dan kualitas kelembagaan petani,” ujarnya.

Kawasan agrowisata durian akan dikembangkan di tiga kelurahan di Kecamatan Lubuk Sikarah, yaitu Kelurahan IV Suku, Tanah Gawww.harianhaluan.com www.harianhaluan.com

AGROWISATA durian di Warso Farm, yang berlokasi di Cihideung, Desa Cipelang, Cijeruk, Kota Bogor. Kelak Kota Solok punya agrowisata kebun durian seperti ini. Sungguh menarik untuk dikunjungi. NET

ram, dan Payo dengan luas lahan sekitar 174,47 Ha. “Pengembangan ini melibatkan 18 kelompok tani di Kota Solok dengan anggaran mencapai lebih dari Rp614

juta,” tambahnya, seperti diberitakan portal antarasumbar.

Jenis durian yang akan ditanam yaitu varietas lokal Sahalai Sarawah dan durian Redaktur: Nova Anggraini

unggul. Pengembangan kawasan sentra durian ini memanfaatkan pekarangan dan lahan tidur yang ada di Kota tersebut.

Untuk itu, akan dilakukan demplot (suatu metode penyuluhan pertanian kepada petani, dengan cara membuat lahan percontohan, agar petani bisa melihat dan membuktikan terhadap objek yang didemontrasikan) tanaman durian secara monokultur seluas dua hektar.

Dengan adanya tanaman buah durian sebagai sarana pembelajaran dan wisata alam atau agrowisata di Kota Solok, diharapkan pada 2020 Solok akan terkenal dengan kampung durian.

>> KOTA : hal 07 Layouter: Luther

2

NASIONAL

MINGGU, 8 OKTOBER 2017 18 Muharram 1439 H

ARIEF MALINMUDO : UNTUK KEBANGKITAN SINEAS MUDA MINANG

Surau dan Silek Masuk Nominasi Piala Citra FFI 2017 JAKARTA, HALUAN - Panitia Festival Film Indonesia 2017 telah merilis daftar nominasi yang terpilih masuk ke tahap penjurian akhir oleh 75 juri dari berbagai asosiasi dan komunitas. Pengumuman dilakukan di Dian Ballrom Hotel Raffles Jakarta kawasan Karet Kuningan pada Kamis malam 5 Oktober 2017. Total ada 22 kategori penghargaan ditambah kategori khusus Lifetime Achievement Awards. Malam penghargaan akan diadakan di Manado pada Sabtu 11 November 2017.

Shalat, salawat dan silek ketiganya harus seiiring sejalan, tidak ada yang bisa ditinggalkan. Itu pesan pertama yang coba disampaikan oleh sineas Arief Malinmudo melalu film berjudul Surau dan Silek. Melalui film inspiratif ini Arief Malinmudo ingin mengingatkan kembali adat Minang nan mulai punah tergerus zaman.

Ternyata, film Surau dan Silek, debut layar lebar yang Arief Malinmudo menjadi salah satu nominasi pada ajang Festival paling bergengsi di Indonesia. Film yang mengusung

genre film anak inipun dinominasikan pada kategori Pemeran Anak Terbaik kepada tokoh utama “ADIL” yang diperankan oleh Muhammad Razi. “ Film Surau dan Silek di tahun 2017 ini merupakan salah satu film Indonesia yang lahir dari rahim budaya Minangkabau,” kata Airif Malinmudo.

Keberanian sang Sutradara, Arief Malinmudo dalam mengarahkan anak-anak lokal (Bukittinggi) yang sebelumnya belum mengenal dunia sinema sebenarnya sangat beresiko untuk sebuah karya film panjang yang menyita pikiran, waktu, tenaga.

Namun keseriusan sang Sutradara menemukan 5 pemeran anak dengan metode pemilihan yang tidak biasa ini telah terjawab dengan pola garapan latihan akting dan metode penyutradaraan yang diterapkan Arief Malinmudo dalam menghadapi ke-5 pemeran anak-anak dalam film Surau dan Silek. Selain itu, bakat alami yang kemudian terasah, serta penguatan pada pengenalan nilai silek membuat Razi berhasil memerankan “tokoh Adil” dalam Terpilihnya

Muhammad Razi menjadi salah satu dari sekian nominasi semoga menjadi pemicu dan lecutan untuk karya-karya film dimasa yang akan datang dari Ranah Minang.

Film Surau dan Silek juga sudah tayang di berbagai negara.

Juli dan Agustus tayang di beberapa kota di Amerika, Australia dan Hongkong. Bahkan di kota Sydney, pemutaran film ini untuk acara amal pembangunan Surau ( Masjid) di Sydney yang dikelola oleh masyarakat Indonesia (perantau Minang) di sana. “Akhir September lalu, film Surau dan Silek juga tayang di Italia,” ungkap Arief Malinmudo.

Sebelumnya, Dua film nasional, yakni Surau dan Silek serta MARS ( Mimpi Ananda Raih Semesta) memperoloeh penghargaan BISA Hong Kong Film Award 2017.

Penghargaan diterima langsung oleh sutradara kedua film tersebut yakni Arief Malindo (Surau dan Silek) dan Sahrul Gribran (MARS - Mimpi Anda Raih Semesta).

Arul Muchsen dari BISA (Be

Indonesian Smart n Active) Care mengatakan Surau dan Silek tidak hanya memiliki kualitas yang sangat baik secara sinematografis tetapi juga memiliki muatan kearifan lokal dengan menggunakan bahasa Minang hampir 90 persen. “Apalagi keberhasilan sineas Arief Malinmudo mengangkat anak-anak daerah bermain dalam film tersebut,” katanya.

Sebelumnya Kapusbangfilm Kemdikbud RI, Maman Wijaya, menilai Surau dan Silek dari ranah Minang memiliki pesan kuat dan berkarakter.

Menurut dia, pemerintah selalu berusaha menjadikan film Indonesia sebagai tuan rumah di negeri sendiri dan tamu yang terhormat di negara lain. Pihaknya siap mendukung BISA Hong Kong Film Award mulai tahun ini dan tahun-tahun berikutnya agar film nasional bisa merambah dunia international.

Pengamat perfilman Yan Wijaya menilai kedua film tersebut layak mendapatkan penghargaan karena mengandung unsur pendidikan, pence rahan dan kental akan budaya

SUTRADARA bersama pemeran film Surau dan Silek.

Indonesia. Surau dan Silek”, katanya, mengangkat budaya Minang. “Kedua film tersebut sederhana namun terbukti sangat

IST

menyentuh nurani ratusan perem puan tenaga kerja atau BMI. Diharap kan ini akan mengin spirasi mereka lebih maju,” katanya. (h/dn/net)

Enaknya Freeport ‘Mainkan’ Indonesia JAKARTA, HALUAN- Di tengah proses negosiasi yang alot antara Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan PT Freeport Indonesia soal divestasi saham, muncul berita tak sedap terkait akal-akalan perusahaan tambang asal Negeri Paman Sam itu.

Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menemukan potensi kerugian negara yang dilakukan PT Freeport Indonesia dari sisi Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) dalam rentang 2009-2015.

Dikutip dari hasil pemeriksaan d engan tujuan tertentu, dalam ikhtisar hasil pemeriksaan semester pertama 2017, Selasa 3 Oktober 2017, BPK tak tanggung-tanggung langsung menemukan kerugian negara dari PT Freeport Indonesia (PTFI) mencapai US$445,96 juta atau setara Rp6 triliun (kurs Rp13.565 per dolar AS).

Di dalam laporan itu, kerugian negara disebabkan oleh PT Freeport Indonesia masih menggunakan tarif yang lebih rendah, dan tidak menyesuaikan dengan tarif baru untuk iuran tetap, royalti dan royalti tambahan yang sudah diatur melalui Peraturan Pemerintah Nomor 9 tahun 2012, pengganti Peraturan Pemerintah Nomor 45 tahun 2003.

Bahkan, dalam temuan BPK, Freeport Indonesia nyata-nyata tidak patuh terhadap ketentuan peraturan perundang-undangan dalam kontrak karya, yang meliputi penerimaan selain denda yang belum dipungut. Apalagi, biaya concentrate handling atau pengelolaan konsentrat yang diterbitkan PTFI akan mengurangi biaya royalti yang disetorkan kepada pemerintah.

Selain itu, BPK juga menyatakan, selama rentang 2013-2015, ada beberapa komponen yang tidak tepat dibebankan sebagai biaya concentrate handling. Hal

www.harianhaluan.com

ini pada akhirnya mengakibatkan kekurangan penerimaan royalti pe merintah sebesar US$181,4 ribu.

BPK juga menyebut masalahmasalah lain yang perlu diperhatikan pemerintah saat ini, misalnya potensi hilangnya penerimaan negara melalui dividen Freeport Indonesia. Sampai dengan proses divestasi saham perusahaan tambang raksasa asal Amerika Serikat tersebut yang saat ini masih belum menemui titik terang.

Belum lagi, hal ini semakin diperparah dengan pengelolaan limbah tailing Freeport Indonesia yang belum sesuai dengan peraturan lingkungan yang berlaku di Indonesia. Bahkan, pembuangan limbah tersebut telah mengakibatkan perubahan ekosistem serta menimbulkan kerusakan alam yang merugikan.

Dari hasil pemeriksaan itu BPK menyimpulkan, pengelolaan pertambangan mineral Freeport Indonesia belum sepenuhnya dilaksanakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Khususnya, untuk menjamin pencapaian prinsip pemanfaatan sumber daya alam yang berkelanjutan dan berwawasan lingkungan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat Indonesia.

Banyak Pelanggaran Temuan BPK terkait pengemplangan PNBP tersebut, tentunya

TAMBANG Freeport di Papua. Kini BPK menemukan potensi kerugian negara yang dilakukan PT Freeport Indonesia dari sisi Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) dalam rentang 2009-2015. ASC

menambah deretan masalah yang menerpa tambang emas itu. Bahkan, Pengamat Hukum Sumber Daya dari Universitas Tarumanegara Ahmad Redi m enilai potensi kerugian negara bisa le bih besar seharusnya karena ada dan dapat dilihat secara kasat ma ta tanpa harus melalui audit BPK. Ia mencontohkan, terkait kewajiban PTFI membayar iuran pinjam pakai kawasan hutan yang merupakan kompensasi bagi perusahaan yang melakukan kegiatan usaha dalam kawasan hutan, ini tercatat tidak dilakukan atau tidak dibayarkan padahal ada aturannya yaitu PP PNBP Kementerian Kehutanan.

Selain itu, tambah Redi, royalti yang harusnya dibayar oleh PTFI sebesar 3,75 persen sejak 2012, ternyata baru dibayarkan oleh perusahaan tersebut pada 2014 atau mundur dari waktunya.

Begitu pula dengan dividen kepada pemerintah Indonesia yang sudah bertahun-tahun tidak mereka bayarkan. “Dividen 9,36 persen saham pemerintah pun sudah bertahun-tahun tidak bayar, belum lagi pajak air tanah ke Pemda Papua,” kata Redi kepada VIVA.co.id.

Untuk itu, dengan banyaknya pelanggaran kewajiban PTFI kepada Indonesia, harusnya bisa menjadi alasan bagi pemerintah Indonesia khususnya Kementerian ESDM untuk kembali mengevaluasi perpanjangan operasi perusahaan tambang tersebut usai Kontrak Karya 2021.

Terlebih, lanjut Redi, melihat kewajiban membayar terhadap penerimaan negara yang tidak PTFI turuti dan tidak memiliki komitmen yang jelas terhadap komitmen divestasi saham 51 persen dan upaya membangun

pengolahan emas atau smelter.

“Ini merupakan bentuk keangkuhan Freeport kepada bangsa dan negara. Pemerintah pun terkesan tunduk pada Freeport dan tidak punya nyali bersikap tegas dan keras kepada Freeport,” tutur dia.

Sementara itu, menanggapi hasil pemeriksaan BPK terhadap pelanggaran yang dilakukan PTFI, Direktur Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian ESDM Bambang Gatot Ariyono mengatakan, pihaknya masih mengevaluasi hal tersebut. Apa yang menjadi keputusan pemerintah menanggapi hal tersebut masih dipertimbangkan. “Kan sedang dievaluasi, ya sudah dievaluasi dulu nanti kita lihat,” kata Bambang Gatot dilansir VIVA.co.id, Rabu 4 Oktober 2017.

Ia mengungkapkan, atas sejumlah temuan BPK, pemerintah melalui Kementerian ESDM dan

Redaktur: Dodi Nurja

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan terus melakukan koordinasi lebih lanjut. Terlebih dari laporan ini tercatat lebih banyak dilanggar oleh PTFI dari sisi lingkungan hidup. “Ya terus kita koordinasi dengan, kan lebih banyak itu lingkungan hidup lah, coba tanya ke KLHK (Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan),” katanya Bambang mengungkapkan, melihat sejumlah pelanggaran yang terjadi tentu pengawasan terkait lingkungan hidup itu merupakan ranah dari KLHK yang pada akhirnya berimbas kepada berkurangnya Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) dari perusahaan asal Amerika Serikat Itu. “Ya akibat LH (lingkungan hidup), itu PNBP Minerba, coba tanya orang KLH, karena itu urusan KLH. Enggak, nanti kalau ada hasil dari KLH biasanya apa, nanti dikoordinasikan, dengan kita dan hasilnya, karena tindakan lingkungan kan tindakan pengawasan dari KLH juga,” ujarnya.

Sementara itu, menurut Juru Bicara PT Freeport Indonesia, Riza Pratama, pihaknya akan terlebih dulu mengkaji laporan BPK tersebut. Sehingga, perusahaan bisa lebih detail memberikan klarifikasi mengenai hal ini “Kami masih melakukan konfirmasi atas laporan tersebut,” ujar Riza kepada VIVA.co.id, Rabu 4 Oktober 2017 Ia mengungkapkan, saat ini pihaknya terus melakukan koordinasi dengan semua pihak, khususnya di tingkat internal PTFI. Untuk memastikan bahwa kegiatan usaha dan kewajiban yang dilakukan saat ini sudah sesuai dengan kontrak karya. “(Kami) konfirmasi di internal,” tegasnya. (h/vvc/dn)

Layouter: Yohanes

MINGGU, 8 OKTOBER 2017 18 Muharram 1439 H

TANYA MITYUSHINA

Minta Jadi Pacar ‘Kedua’ CR7

T

ANYA Mityushina, model seksi asal Rusia, mengakui sangat kagum pada Cristiano Ronaldo (CR7).Bahkan meski saat ini sang bintang internasional Portugal itu sudah memiliki pasangan, Georgina Rodriguez, bagi Mityushina hal itu bukan masalah.

Ia menyiratkan, bakal siap menunggu Ronaldo single kembali suatu saat nanti.

Cristiano Ronaldo saat ini sedang bahagia-bahagianya. Sang

bintang Real Madrid baru saja dianugerahi dua anak kembar. Selain itu, sang pacar, Georgina Rodriguez, tengah hamil anak keempatnya.

Setelah dua tahun menjomblo pasca putus dari Irina Shayk, kini seluruh dunia seperti menjadi milik Ronaldo.

Kepada TMZ Sports, Mityushina menuturkan sudah beberapa kali berjumpa Cristiano Ronaldo. Dan bagi sang model, CR7 adalah pria paling ideal untuk memenuhi has-

ratnya. Kata Mityushina dikutip dari CNN Indonesia, “Ya Tuhan, Cristiano Ronaldo. Kamu benar-benar bisa memancing (gairah) saya. Dia pria yang sempurna, sangat sempurna.”

Bagi Mityushina, yang membuatnya berbinar melihat Ronaldo adalah otot-ototnya yang kekar dan memesona kaum Hawa. Sang model tidak mengakui, sosok ideal Ronaldo adalah ketika memamerkan tubuh idealnya, “Saya pikir dia sangat cocok mengenakan pakaian

renang, dia terlihat luar biasa.”

Status Ronaldo yang bakal menjadi ayah bayi Georgina Rodriguez, tidak mengurangi kekaguman Tanya Mityushina. Baginya, segala sesuatu masih bisa terjadi.

Apalagi sang model tengah menjomblo. Ia menambahkan, “Apakah saya cocok dengan (Cristiano) Ronaldo? Saya pikir dia sudah punya kekasih, tapi kita lihat saja nanti. Saya saat ini tidak punya kekasih,” bebernya. (*)

P

ERTANDINGAN menghadapi Azerbaijan di pertandingan terakhir babak kualifikasi grup C Piala Dunia 2018 tidak akan mempengaruhi kelolosan Jerman ke Piala Dunia. Namun Jermain ingin menutup babak kualifikasi ini dengan sempurna.

Jerman saat ini memimpin grup C dengan 27 poin dari sembilan pertandingan. Itu artinya anak asuh Joachim Loew tidak pernah kehilangan poin sekalipun. Untuk itu di pertandingan terakhirnya menghadapi Azerbaijan, Senin (9/10) Pukul 01.45 WIB di Fritz Walter Stadium.

Di atas kertas, Jerman tidak akan kesulitan mengalahkan Azerbaijan yang berada di peringkat kelima. Namun jika terlena dan anggap remeh bukan tidak mungkin Jerman bakal tergelincir, sebab Azerbaijan tentu ingin mempermalukan Jerman di hadapan pendukungnya sendiri.

Menjelang laga ini Jerman mendapat modal penting dengan mengalahkan Irlandia Ut ara dengan skor 3-1 di Windsor Park, Jumat (6/10). Kemenangan ini sekaligus memastikan kelolosan Jerman ke Piala Dunia.

Pelatih Joachim Loew mengaku puas dengan penampilan Jerman.

Secara khusus ia memuji

www.harianhaluan.com

konsentrasi pemainnya. “Saya puas.

Kami menggandakan kedudukan dengan sangat cepat. Sebelumnya di Republik Ceko, kami bisa unggul cepat tapi kemudian kehilangan kendali. Itu tidak terjadi di sini. Di babak kedua, Kami merasa bisa mengendalikan segalanya di lapangan. Saat itulah kami coba sedikit mengendurkan tekanan,” ujar Loew seperti dilansir FourFourTwo. Lolos sebagai juara grup membuat Jerman jadi salah satu favorit juara di Piala Dunia tahun depan.

Apalagi penampilan tim itu terbilang stabil yang ditunjukkan saat menjuarai Piala Konfederasi beberapa waktu lalu, meski tampil dengan tim lapis kedua.

“Gol itu sangat penting. Kami mendominasi pertandingan sepanjang waktu. Kami ke Rusia untuk memenangi sesuatu. Kami ingin mempertahankan gelar kami,” gelandang berusia 27 tahun itu menegaskan.

Kedua negara baru memiliki lima pertemuan sepanjang sejarah, dengan Jerman mampu memenangkan semua pertemuan yang ada. Dari lima pertemuan tersebut, Jerman menjamu Azerbaijan sebanyak dua kali yang tentunya berakhir dengan kemenangan.

Dua laga kandang yang sudah dilakoni Jerman menghadapi Azerbaijan, tuan rumah mampu mencetak 10 gol dan hanya kebobolan satu gol.Pada pertemuan kedua negara sebelumnya di babak kualifikasi Piala Dunia 2018, Jerman sukses menang 1-4 di markas Azerbaijan pada Maret lalu. (h/san)

Redaktur: Arda Sani

Layouter: Irvand

4

OLAHRAGA

MINGGU, 8 OKTOBER 2017 18 Muharram 1439 H

PERPANJANG KONTRAK

Iniesta Fokus Bantu Barca Juara Pada Jumat (6/10), Iniesta akhirnya menandatangani perpanjangan kontrak dengan Barcelona yang berdurasi ‘seumur hidup’.

Dengan begitu, Iniesta akan tetap di Barca sampai pensiun. Mengingat usianya yang sudah tidak muda lagi, Iniesta sudah dekat dengan masa itu. Namun demikian, gelandang internasional Spanyol itu hanya ingin menjalani sisa kompetisi 2017/2018, sebelum membuat keputusan berikutnya.”Andres Iniesta telah menandatangani kontrak seumur hidup dengan FC Barcelona pada Jumat, kesepakatan yang akan menahan dia di klub sampai akhir kariernya,” bunyi pernyataan Barcelona.

Kontrak ini memastikan Iniesta menjadi one man club. Gelandang

internasional Spanyol itu merupakan jebolan akademi Barca La Masia dan menjalani debutnya bersama tim utama pada 29 Oktober 2002.

Selama lebih dari satu dekade berseragam Blaugrana, Iniesta telah menyumbang 55 gol dan membuat lebih dari 600 penampilan di seluruh kompetisi. Iniesta menjadi bagian penting dari kesuksesan Barca, yang mencatatkan dua kali treble pada 2009 dan 2015.

Total dia telah meraih 28 titel juara, yang meliputi 8 trofi La Liga, 5 Copa del Rey, dan 4 Liga Champions.

Iniesta mengaku sangat bangga bisa memperkuat Barcelona apalagi menjadi kapten tim.”Klub ini telah melihatku tumbuh dan berevolusi. Menjadi kapten di klub

yang hebat ini merupakan sebuah keistimewaan. Di akhir setiap musim, kami akan membuat keputusan bersama berdasar apa yang terbaik untuk kedua pihak. Ini tak ternilai,” ungkap Iniesta, yang dikutip Sportsmole. ” Perpanjangan kontrak yang didapat Iniestas membuatnya merasa bangga. “Aku mencintai klub ini dan aku akan berada di sini sampai tubuh dan pikiranku tahu kapan waktunya untuk berhenti. Aku tidak bisa berada di tempat lain selain di sini. Aku sudah mengatakannya berkali-kali dan aku akan mengatakannya lagi. Perpanjangan kontrak ini memenuhi diriku dengan rasa bangga, kebahagiaan, dan kegembiraan. Saat ini fokusku adalah mengakhiri musim dan memenangi lebih banyak trofi,” demikian Iniesta. (h/dtc)

Mourinho akan Patahkan Tradisi

JOSE MOURINHO

MANCHESTER, HALUAN — Jose Mourinho tak pernah melatih satu klub lebih dari tiga musim.

Tradisi itu akan dipatahkan Mourinho di Manchester United. Mourinho paling lama melatih klub ketika menukangi Chelsea di periode pertamanya pada tahun 2004 hingga 2007 atau selama 1.176 hari.

Terlama kedua adalah di Real Madrid, ketika bertahan selama 1126 hari, sedari 2010 hingga 2013. Di FC

Porto, ia melatih selama 905 hari (2002-2004), lalu periode keduanya di Chelsea (2013-2015) selama 899 hari, dan tersingkat di Inter Milan yakni 727 hari (2008-2010).

Kini Mourinho melatih MU yang merupakan klub kelima dalam karier manajerialnya. Musim pertama sudah dilewati Mourinho dengan hasil oke saat menjuarai Community Shield, Piala Liga Inggris, dan Liga Europa.

Mourinho kini memasuki tahun kedua dari kontrak tiga tahun bersama MU yang mana laju tim sejauh ini terbilang oke, tak terkalahkan di Premier League dan duduk di posisi kedua karena kalah produktivitas dari Manchester City.

Terkait karier Mourinho di MU saat ini, mantan asistennya, Jose Morais, meyakini pria 54 tahun itu akan berada lama di sana. Sebab, Mourinho disebut sangat bahagia dengan kondisi klub saat ini.”Saya melihat dia selalu melakukan apa yang dia inginkan dan jika dia ingin (bertahan lebih dari tiga musim), maka dia akan melakukannya. Yang saya tahu dia bahagia di sana. Kebahagiaan adalah sebuah kondisi di mana dia berpikir selalu berada di posisi teratas.

Anda punya level kebahagiaan yang berbeda,” Morais mengatakan kepada Manchester Evening News.

Demi melatih MU, Mourinho pun harus meninggalkan keluarganya yang tinggal di London. Morais menegaskan hal itu bukan jadi penghalang. “Anda bisa sangat senang ketika ‘Saya bekerja di sini, lingkungannya bagus, atau hasilnya fantastis’.

Pada saat bersamaan, Anda merasa bahagia karena semuanya baik-baik saja dari segi keluarga. Semua orang baik-baik saja, tidak ada masalah. Anda akan merasa gembira,” sebutnya.

“Ketika Anda tidak bisa dekat dan memiliki level kebahagiaan seperti itu, dalam hal ini kedekatan [bersama keluarga], maka hasilnya tidak maksimal. Tapi saya yakin dia bahagia menjalani kehidupannya. Ya, dia bahagia,” tutup Morais. (h/dtc)

ANDRES INIESTA

Darmian Tak Menyesal Gabung MU FLORENCE, HALUAN — Matteo Darmian kesulitan mendapat tempat di tim utama Manchester United. Tapi hal itu tak membuatnya menyesal telah bergabung dengan Setan Merah.

Darmian datang ke MU pada 2015 setelah didatangkan dari Torino. Penampilan oke Darmian sebagai full-back kanan membuat manajer MU saat itu, Louis van Gaal, jatuh hati. Apalagi performa Antonio Valencia dan bek kanan MU lainnya juga tak oke.

Wajar jika Darmian mampu tampil 39 kali di seluruh kompetisi dengan torehan satu gol di musim debutnya. Dari 39 penampilan itu, bek 29 tahun itu tampil 28 kali di Premier League. Tapi kedatangan Jose Mourinho sebagai manajer baru MU musim lalu mengubah segalanya. Mourinho yang lebih menyukai Valencia karena kekuatan fisik, kengototan, serta eksplosivitasnya dalam bermain.

Darmian pun akhirnya tersingkir pelan-pelan dari tim utama dan cuma tampil 29 kali di seluruh kompetisi, yang sebagian besar didapat sebagai pemain pengganti. Kondisinya bahkan lebih buruk bagi Darmian musim ini.

Dia hanya bermain empat di seluruh kompetisi, dengan satu laga dilalui di Premier League saat MU diimbangi 2-2 oleh Stoke City. Apesnya itu adalah satusatunya laga yang gagal dimenangi

MATTEO DARMIAN

BARCELONA, HALUAN — Andres Iniesta girang setelah resmi memperpanjang kontraknya dengan Barcelona. Iniesta kini hanya fokus untuk mengakhiri musim dengan membantu Barca juara. Pesepakbbola berusia 33 tahun itu mengakhiri spekulasi masa depannya. Menyusul kontrak awalnya yang sedianya habis pada musim panas 2018.

MU musim ini.

Wajar jika banyak yang menilai masa depan Darmian tak lagi cerah bersama MU. Apalagi Valencia sejak awal musim performanya sudah memuaskan Mourinho. Meski demikian, kondisi saat ini tak membuat Darmian menyerah dan dia pun siap memperjuangkan tempatnya di tim inti.

Darmian ingin membuktikan keputusannya pindah ke Inggris tidak salah.

“Saya tidak pernah menyesali keputusan yang saya buat. Saya akan membuat keputusan yang sama terus. Tentunya seperti kebanyakan pesepakbola, saya ingin bermain sesering mungkin, tapi saya pekerja keras, berusaha semaksimal mungkin untuk me-

nyulitkan manajer dalam memilih. Saya akan terus melakukannya,” tutur Darmian seperti dikutip Soccernet.

Darmian pun tak menutup kemungkinan jika pada Januari atau musim depan, dia bakal meninggalkan MU untuk kembali ke Italia. Bagi Darmian, kepulangannya nanti bukanlah penurunan dalam karier di lapangan hijau.

“Saya tidak bisa membantah bahwa saya selalu menonton sepakbola Italia dan saya tidak tahu apa yang terjadi di masa depan. Jika ada kesempatan untuk kembali, maka saya akan mempertimbangkannya,” ujar Darmian seperti dilansirSoccernet. (h/dtc)

Montella Sadar Ekspetaksi Milan MILAN, HALUAN — Vincenzo Montella sadar betul akan tingginya ekspektasi yang mengiringinya di AC Milan. Dia pun tak keberatan dengan spekulasi yang bergulir soal posisinya. Montella menangani Milan sejak 2016 lalu.

Di musim pertamanya, Montella mengantar Milan memenangi Piala Super Italia dan finis di peringkat enam Serie A. Musim ini Montella menghadapi ekspektasi yang lebih tinggi.

Bukan tanpa alasan, Milan sudah melakukan perombakan besar-

www.harianhaluan.com

besaran terhadap skuatnya dengan belanja banyak di bursa transfer musim panas lalu.

Tapi sejauh ini langkah Milan kurang mulus. Rossoneri sudah menelan tiga kekalahan dalam tujuh pertandingan yang sudah dimainkan di Serie A 2017/2018.

Montella pun mendapat sorotan tajam. Masa depannya mulai dispekulasikan, apalagi belum lama ini Carlo Ancelotti juga baru saja dipecat oleh Bayern Munich.

Soal spekulasi dan gosip terkait masa depannya, Montella sadar

kalau itu memang merupakan risiko yang harus dia tanggung sebagai pelatih klub seperti Milan.

Dia mengakui tingginya ekspektasi terhadapnya. “Ekspektasi di Milan dulu dan sekarang sangat tinggi, kami tahu itu secara internal dan kami tahu media juga membuatnya demikian,” Montella mengatakan seperti dilansir Football Italia.

Montella mengaku siap menerima resiko dengan apa yang akan terjadi denganya. “Saya tidak keberatan dengan spekulasi, saya sudah melakukan pekerjaan ini

selama beberapa tahun dan saya tahu risiko yang datang dengan melatih tim seperti Milan. Ada lebih banyak risiko dan gosip, tapi saya positif dan optimistis ada pekerjaan yang harus dikerjakan,” jelasnya.

Dirinya mengakui kondisi dirinya sedang mengalami masa peceklik. “Sekarang jalannya sedikit terjal, tapi itu wajar, butuh waktu tapi kami jadi orang pertama yang mengakui bahwa tidak ada banyak waktu. Dengan demikian, kami harus seimbang dalam evaluasi dan analisis,” katanya. (h/dtc)

VINCENZO MONTELLA

Redaktur: Arda Sani

Layouter: Luther

KESEHATAN

MINGGU, 8 OKTOBER 2017 18 Muharram 1439 H

5

ASALKAN TIDAK BERLEBIHAN

Pengobatan Herbal Bermanfaat untuk Kesehatan

OBAT HERBAL — Obat herbal yang dijual di Rumah Sehat Sabbihisma

Oleh: MELATI OKTAWINA

TIDAK ada salahnya, mencoba pengobatan herbal untuk menjaga kesehatan. Sebab bahan-bahan yang digunakan biasanya alami tidak mengandung bahan kimia, dan sedikit efek samping.

ZULKIFLI IMAM SAID

H. Zulkifli Imam Said pemilik usaha Rumah Sehat

www.harianhaluan.com

Sabbihisma mengatakan, masyarakat masih cenderung

untuk menghilangkan penyakit dengan mengguna-

kan obat-obat dari apotek atau dokter. Sebab, obat-obat ini ampuh untuk langsung menghilangkan rasa sakit yang diderita.

“Misalnya kita sakit kepala, minum obat sakit kepala “Paramex” atau sejenis.

Maka rasa sakit yang diderita akan langsung hilang,” ujarnya saat ditemui Haluan, Kamis (5/10) di Rumah Sehat Sabbihisma di Ulak Karang.

Dikatakannya, obat-obatan memang sangat ampuh untuk menghilangkan rasa sakit. Tetapi, tidak untuk menghilangkan penyakit.

Berbeda dengan pengobatan herbal, khasiat yang dirasakan akan lama untuk menghilangkan rasa sakit seketika. Namun, manjur untuk menghilangkan penyakit.

Disebutkan pria kelahiran 1 Januari 1944, obat herbal dibekali dengan kemampuan untuk memperbaiki organ tubuh yang rusak. Kandungan aktif pada obat herbal dapat membantu memperbaiki jaringan atau selu yang rusak akibat terserang penyakit. Karena obat herbal biasanya diarahkan pada sumber penyakit.

“Orang kebanyakan malas menggunakan herbal karena hasil untuk m e n g hilangkan rasa sakit yang diderita saat itu cukup lama. Butuh proses, tidak seperti obatobatan yang cepat menghilangkan rasa sa k it ,” s ebu t ayah tujuh orang anak ini.

Menurut bapak 73 tahun ini, zaman sekarang menjaga kesehatan tubuh merupakan suatu tantangan yang berat. Sebab, saat ini banyak makanan mengandung bahan-bahan yang tidak baik untuk kesehatan tubuh. Banyak makanan yang menggunakan pemanis buatan, pengawet, serta bahan-bahan kimia lainnya. Belum lagi dikemas dalam plastik yang sangat tidak baik untuk kesehatan, terutama makanan panas yang dimasukan dalam plastik dapat menyebabkan penyakit kanker.

Disebutkan Haji Zulkif li yang lahir di Batusangkar ini, tidak ada salahnya untuk mencoba pengobatan herbal. Sebab, saat ini penelitian dan teknologi yang digunakan untuk mengolah obat herba semakin maju dan banyak jenis khasiat yang ditawarkan. Selain itu, dari segi harga pun jauh lebih terjangkau.

“Semakin banyak orang yang mulai beralih ke obat

herbal untuk mengobati penyakit yang mereka derita,”kata anak bungsu dari delapan bersaudara ini.

Menurut suami dari Hj. Rumsiah ini obat herbal dapat dijadikan pilihan, karena e f e k samping y a n g dit im bulkan sedikit bahkan tidak ada.

Berbeda dengan obat kimia yang memiliki efek samping y a n g berbedabeda.

Asalkan obat herbal tidak d ik o ns u m s i berlebihan maka akan sangat baik untuk kesehatan dan tidak memiliki efek samping yang ditimbulkan. Namun jika berlebihan juga tidak baik, sebab segela sesuatu y a n g berlebih lebihan tentunya a k a n m emb awa dampak yang buruk.

“Mengkonsumsi obat untuk tetap sehat maupun ketika sakit adalah pilihan yang umum. Namun perlu disadari bahwa pilihan tersebut bisa membawa efek yang buruk bagi tubuh kita dikemudian hari,”ujar anak dari

Redaktur: Atviarni

pasangan Imam Said Bin Makhdum Naina Malin dengan Maherunnisa binti Saymsad Ali. Ditambahkannya, obat herbal tidak harus dibeli cukup menggunakan bahanbahan yang ada dirumah atau disekitar. Saat ini sudah ada inter net yang bisa dipergunakan untuk melihat kegunaan dan manfaat dari suatu tumbuhan. “Misalnya saat sakit perut bisa menggunakan air hangat ditambah dengan jahe yang telah ditumbuk,”katanya.

Rumah Sehat Sabbihisma menjual berbagai macam obat herbal. Baik yang diproduksi sendiri maupun dibeli dari pabrikan herbal. Untuk yang dibuat sendiri dijual dengan harga Rp25 ribu hingga Rp35 ribu. Sedangkan dari pabrikan herbal Jakarta beragam mulai dari Rp35 ribu hingga seratus ribuan. “Sudah ada sekitar 20 obat herbal yang kami produksi, ada juga minyak VCO,”sebutnya. ***

Layouter: Rahmi

6

MINGGU, 8 OKTOBER 2017 18 Muharram 1439 H

MAHLIGAI

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Tampil Tidak Kolot dengan Celana Kulot LAPORAN: RINA AKMAL

aya hidup urban yang kian modern ikut memengaruhi tren fesyen masa kini. Berbagai produk fesyen yang pernah hits di era 1980-an, belakangan kembali menjadi tren, seperti kulot. Gaya busana vintage dengan kulot kembali digandrungi wanita. Potongan lebar membuat celana ini nyaman dan cocok dikenakan dalam berbagai kesempatan.

Sebelumnya, celana model ini pertama kali populer di masa pemerintahan Henry III dari Perancis pada 1500-an dalam bentuk celana ketat selutut. Celana ini dikenakan oleh pria terhormat Eropa.

Seiring dengan berjalannya waktu di era Victoria, kulot diciptakan bagi wanita pengendara kuda. Mereka ingin bergerak bebas menggunakan celana tampilan rok.

Namun seiring perkembangan mode, kulot bisa digunakan ke berbagai acara baik formal maupun non formal. Kulot

G

cocok digunakan dan dipadupadankan dengan berbagai macam baju, seperti blus, long cardigan, bahkan kemeja.

Celana kulot memang sangatlah nyaman dikenakan untuk kamu yang senang beraktivitas di luar ruangan. Kesan yang kasual dan santai namun tetap terlihat sopan ini akan anda dapatkan dengan fashion item yang satu ini.

Untuk mendapatkan kulot, tidak hanya di galeri kenamaan saja tapi bisa kamu dapatkan di berbagai toko atau butik pakaian wanita. Salah satunya, di Goodluck Boutique, Plaza Andalas P adang, yang menyediakan banyak pilihan kulot. Mulai dari ukuran panjang bagi kamu yang berhijab, hingga kulot selutut. Karena saat ini, kulot bukan hanya dikenakan oleh para hijabers, namun juga para perempuan yang ingin tampil modis tapi tetap sopan (tidak mengeksplor anggota tubuh).

“Saat ini yang paling banyak dicari itu, ya kulot dan atasannya. Mulai dari wanita kantoran, mahasiswa h ingga pelajar,” ungkap Ayu, supervisor Goodluck Boutique, Kamis (5/10).

Tidak hanya kulot, Goodluck Boutique juga m enyediakan berbagai macam pasangan (atasan untuk kulot) seperti outerwear, blazer, tank top, kemeja, dan banyak lagi atasan (baju) yang bisa kamu dapatkan untuk dikenakan dengan kulot. “Kami tidak hanya menyediakan kulot, dan atasannya.

Tapi juga ada gaun, mini dress, dan pakaian untuk pesta dengan model terbaru,” ulasnya.

Di negara tropis seperti Indonesia, khususnya Sumbar, perpaduan antara kulot dari bahan katun, membuat kamu tetap nyaman beraktivitas karena dengan mengenakan kulot menjadi suhu tetap sejuk, karena sirkulasi udara masih terjaga dengan baik. Untuk kamu yang gemar mengenakan celana jeans ketat pada musim hujan tahun lalu, kini mulai bergeser dengan mencoba kulot.

Kulot menjadi pilihan, bagi kami yang ingin tetap nyaman di tengah perubahan iklim serta cuaca ekstrem seperti saat ini, di mana bisa saja pagi hujan, siang terik dan sebaliknya, cuaca yang berubah secara cepat.**

TIPS Celana Kulot untuk si Curvy Sayangnya, model celana yang lebar membuat sejumlah wanita bertubuh curvy (berisi) tidak percaya diri mengenakan kulot. Mereka khawatir tubuh akan terlihat makin besar mengenakan celana lebar itu. Padahal, anggapan itu tak sepenuhnya benar. Kamu tetap bisa tampil stylish dan terlihat langsing dengan kulot. Kulot memiliki beragam model yang tidak semuanya cocok dikenakan wanita gemuk. Agar tubuh tak semakin besar, maka pilihlah kulot yang berpotongan lurus sampai ke bawah. Jangan tergoda dengan model lain yang lucu, karena belum tentu cocok dengan postur tubuh kamu.

Pilih ukuran yang tepat Bagi yang bertubuh pendek dan tidak berhijab bisa memilih kulot yang panjangnya sebetis agar kaki terlihat jenjang.

Pilih warna gelap Warna gelap merupakan penyelamat bagi si pemilik tubuh gempal. Warna gelap seperti hitam, biru tua, dan cokelat mampu menyamarkan postur tubuh besar dan membuatnya terlihat lebih ramping. Perhatikan pula bahan celana yang dipilih. Pastikan kamu memilih celana dengan kain yang tidak terlalu tebal. Jika ingin memiliki kulot kekinian, pilihlah yang bermotif kecil atau batik. Kedua motif ini akan membuat kamu tampil stylish.

Pakai di bawah perut Setelah menemukan kulot yang cocok, perhatikan pula cara mengenakannya. Jika biasanya kulot dipakai di perut, maka ada baiknya kamu menghindari cara tersebut. Sebaiknya, pakai kulot di bawah perut, agar lemak yang berada di bagian itu bertumpuk dan membuat kamu sesak napas.

Pilih atasan yang pas Padukan kulot dengan atasan yang pas agar tubuh terlihat lebih ramping. Jangan pernah memadukan kulot dengan baju yang lebar, karena akan membuat tubuh makin berisi. Sebaiknya, pilihlah kemeja dengan lengan 3/4 atau 7/8 yang panjangnya menutupi pinggul.

Pakai sepatu hak tinggi Terakhir, lengkapi penampilan dengan sepatu hak tinggi, baik yang berbentuk wedges atau high heels.

Tapi, akan lebih baik jika kamu mengenakan high heels.

Bentuk hak yang runcing akan membuat siluet kaki lebih jenjang.** Padu-padan Kulot Agar Penampilan Semakin Catchy Tentunya dengan padu padan yang tepat akan menghasilkan penampilan yang stylish tapi gak norak. Kulot sendiri sangat mudah untuk dipadupadankan dengan pakaian apa saja, sehingga kamu gak perlu merasa kebingungan mau pakai atasan apa atau sepatu dan tas-nya. Dan celana ini bisa banget kamu pakai di berbagai kesempatan, baik itu ke kantor atau cuma sekedar jalan-jalan.

1. Pakai tops bermotif gingham, kemudian padu padankan dengan long coat atau bisa juga blazer oversize, lalu pilih kulot warna putih, keren banget gaya ini.

2. Kamu bisa memadupadankan kulot warna coklat dengan baju turtle neck dan long vest warna putih. Biar makin kece penampilannya kenakan sneakers putih.

3. Pilihan lainnya mengenakan kulot, pakai kemeja putih dan kulot bermotif. Bisa banget style ini kamu aplikasikan untuk busana kantor.

4. Celana kulot tanggung, dipadu sleevestop bernuansa soft dengan padanan celana kulot hitam berdetail slit. ** www.harianhaluan.com

Redaktur: Nova Anggraini

Layouter:Syamsul Hidayat

m s b s n 5 b d y c i 6 b p g s a p P

SAMBUNGAN

MINGGU, 8 OKTOBER 2017 18 Muharram 1439 H

7

Seimbangkan................................... Dari Halaman. 1 Anggaran ........................................ Dari Halaman. 1 genrenya adalah dangdut Minang.

Album yang berjudul Pandai Manggili tersebut diluncurkan sekitar bulan Mei tahun 2016 lalu.

“Saya berharap semua album saya yang telah beredar di masyarakat bisa disukai dan juga mau menunggu kehadiran album-album selanjutnya, tentunya jika saya juga masih diberi kesempatan produser untuk meluncurkan album,” kata Liza lagi.

Bagi seorang Liza Tania yang

memang seorang pelakon seni, adalah suatu kepuasan saat karyanya bisa diterima dengan baik di tengah masyarakat. Untuk itu, ia juga terus berusaha menjadi penyanyi yang benarbenar bisa menghibur masyarakat.

Selain dangdut Minang, ia juga telah pernah menjajal genre pop Minang, dangdut Indonesia, dan lagu Minang yang mengandung unsur lawakan.

Untuk lagu lawak, penyanyi yang pernah berduet dengan Mak Lepoh.

“Kalau duet dengan Mak Lepoh, lagu yang kami bawakan salah satunya adalah berjudul Gadih Inangan,” sebut Liza.

Terkait permintaan manggung yang menghampiri Liza, jenisnya beragam. Ada sebagai wedding singer, bernyanyi di iven-iven produk, acara otomotif dan yang lain. Pada beberapa kali kesempatan ia juga pernah diminta bernyanyi di sejumlah acara televisi lokal yang ada di Sumbar. (h/len)

Kota ................................................ Dari Halaman. 1 Sementara Wakil Wali Kota Solok, Reiner mengatakan mayoritas masyarakat Kota Solok masih bergantung dengan pertanian, jadi pendekatan pembangunan pertanian menuntut adanya pengembangan teknologi pertanian secara terpadu dan bersinergi.

“Pemanfaatan lahan untuk penanaman buah-buahan seperti durian cukup menjanjikan untuk meningkatkan pendapatan masyarakat dan penganekaragaman produk serta

konsumsi hasil-hasil pertanian,” ujarnya.

Permintaan konsumen terhadap buah durian terus meningkat, yang seharusnya diiringi dengan perluasan atau bertambahnya penanaman durian di Kota Solok. Sedangkan, dua kecamatan di Kota Solok memiliki lahan tidur yang belum dimanfaatkan secara optimal.

Dengan dibentuknya kawasan sentra durian akan adanya etalase tanaman buah durian sebagai sarana pem-

belajaran dan wisata alam, selain itu turut mendukung program peningkatan produksi buah-buahan dan melestarikan varietas lokal Sahalai Sarawah.

Acara juga dihadiri Dirjen Hortikultura Kementrian Pertanian RI, Kepala Badan Litbang Kementerian Pertanian RI, Kepala Balitbu, Kepala BPTP Sumatera Barat, Sekjen Masyrakat Agribisnis dan Agroindustri, Ketua DPRD Kota Solok dan lainnya. (h/*)

Sumbar ........................................... Dari Halaman. 1 pemasungan kerap dilakukan terhadap seseorang dengan gangguan jiwa yang berat, yang mestinya kondisi pasien seperti itu harus ditangani di RSJ. RSJ HB Saanin sendiri saat ini merawat 190 orang pasien rawat inap, per 5 Okt ober 2017. Sedangkan untuk rawat jalan, selama September 2017, RSJ HB Saanin melayani 3.353 pasien.

Merujuk hal tersebut, tampaknya butuh upaya kuat bagi Pemprov Sumbar dan pemerintah kabupat en/kota untuk segera keluar dari masalah ini, agar target pemerintah pusat melalui Kementerian Sosial yang membuat program “Indonesia Bebas Pasung 2019” dapat tercapai.

Tujuan dari gerakan stop pemasungan adalah untuk mencegah ODGJ mengalami pemasungan dan pemasungan kembali, serta mendapatkan rehabilitasi medis dan sosial, sehingga fungsi sosialnya bisa pulih kembali.

Masih Tinggi ODGJ yang mengalami pemasungan di Sumbar masih tinggi.

Data di Dinas Sosial Sumatera Barat mencatat, hingga September 2017, ada 104 ODGJ yang menjadi korban pemasungan. Data tersebut berasal dari 6 kabupaten/ kota yang ada di Provinsi Sumatera Barat.

“Kasus pemasungan ODGJ masih tinggi, masih banyak yang menjadi korban pemasungan hingga saat ini, tersebar di enam kabupaten/ kota, yaitu Pesisir Selatan, Kota Solok, Sijunjung, Solok Selatan, Pasaman Barat, dan yang terbanyak di Kabupaten Pasaman,” sebut Kepala Dinas Sosial Sumatera Barat Abdul Gafar saat ditemui Haluan, Selasa (3/10).

Menurutnya, korban pemasungan paling banyak di Kabupaten Pasaman, 54 kasus, karena tingkat pendidikan keluarga yang masih rendah, serta ekonomi keluarga yang lemah.

“Tingkat ekonomi dan pendidikan merupakan alasan banyak yang melakukan pemasungan akibat ketidaktahuan dari bahaya pemasungan yang dilakukan,” ucapnya di Kantor Dinas Sosial Sumbar, Jalan Khatib Sulaiman.

Lebih lanjut Abdul Gafar menyebut, masih banyak ditemukan korban pemasungan karena ketidaktahuan dari keluarga. Keluarga masih mengganggap jika ada anggota keluarga yang mengalami cacat mental atau sakit jiwa, lebih baik dipasung dari pada menggangu orang banyak.

Selain itu, mereka memilih untuk memasung akibat malu dan masih mengganggap sakit jiwa yang dialami oleh anggota keluarga adalah aib sehingga harus disembunyikan.

“Kadang keluarga tidak mengetahui jika tingkat sakit jiwa anggota keluarganya masih rendah, atau masih bisa untuk disembuhkan.

Namun, akibat menganggap hal ini aib, maka keluarga langsung melakukan pemasungan. Padahal ini berbahaya, pemasungan yang dilakukan justru akan membuat tingkat stres semakin tinggi, dan penyakit kejiwaan semakin sulit untuk disembuhkan,” ujar Abdul Gafar.

Ditambahkannya, keluargalah yang berperan penting agar kasus pemasungan ini tidak terus terjadi.

Sebab, yang melakukan pemasungan kebanyakan adalah keluarga.

Saran Gafar, jika ada anggota keluarga yang mengalami gangguan jiwa, lebih baik dibawa ke rumah sakit jiwa agar mendapatkan penanganan. Namun, jika tidak memiliki uang untuk berobat, maka bisa meminta bantuan kepada pemerintah kabupaten/kota setempat.

“Segera lapor ke camat masingmasing, untuk minta bantuan kepada www.harianhaluan.com

Dinsos Kabupaten/Kota. Sebab, kalau miskin maka bisa ditanggung biayanya oleh pemerintah,” sebutnya.

Terkait program “Indonesia Bebas Pasung 2019”, Abdul Gafar mengatakan, anggaran yang tersedia di Dinsos untuk menyukseskan program itu tidak banyak. Hanya ada bantuan dari Kementerian Sosial sebesar Rp22 juta untuk kegiatan sosialisasi agar masyarakat tidak melakukan pemasungan terhadap ODGJ. Menurut Abdul Gafar, masih tingginya ancaman gangguan jiwa di Sumbar, karena ada beberapa faktor penyebab, diantaranya stres, tingkat perekonomian yang rendah, tingkat pendidikan, dan keluarga.

Di Kota Padang, ibukota provinsi, dukungan terhadap “Indonesia Bebas Pasung 2019”, diberikan dalam bentuk pelayanan pengobatan yang lebih baik terhadap ODGJ, salah satunya berupa peningkatan pelayanan yang ada di rumah sakit kejiwaan. Demikian kata Kepala Seksi Jaminan Sosial Keluarga Dinas Sosial Kota Padang Nurlaili SH MH. Tersebar di Kab/Kota Kasus pemasungan terhadap ODGJ tersebar di sejumlah kabupaten/kota di Sumbar. Dikatakan Kepala Dinas Sosial Sumatera Barat Abdul Gafar, enam kabupaten yang ditemukan korban pemasungan yakni di Kabupaten Pesisir Selatan 25 orang, Kabupaten Solok tiga orang, Kabupaten Sijunjung 4 orang, Kabupaten Solok Selatan 4 orang, Kabupaten Pasaman Barat 14 orang, dan yang terbanyak di Kabupaten Pasaman mencapai 54 orang.

Kepala Dinas Sosial Pasaman Barat (Pasbar) Marimus mengakui, kasus pemasungan ODGJ masih ,arak di daerahnya. Sedangkan Pemkab Pasbar sendiri, katanya, masih kekurangan anggaran untuk melakukan pembinaan dan pengobatan bagi ODGJ tersebut.

“APBD kita masih terbatas untuk menangani ODGJ. Namun bukan berarti kita diam saja ketika mengetahui adanya ODGJ yang dipasung. Akan kita berikan pemahaman bahwa memasung ODGJ adalah salah satu tindakan yang tidak benar,” urai Marimus.

Sementara itu, data di Dinas Kesehatan Solok Selatan mencatat, jumlah total penderita gangguan jiwa di Solsel sebanyak 247 orang (data hingga Agustus 2017).

Berbeda dengan informasi yang dirilis Dinsos Sumbar, Dinsos Solsel menyatakan tidak ada ODGJ di wilayahnya yang dipasung.

“Setiap ODGJ di Solsel kita pastikan mendapatkan fasilitas kesehatan, tidak ada yang terlantar, kita rujuk ke RSJ HB Saanin Padang, semua difasilitasi tidak ada yang dipasung. Bahkan pada 2017 melalui APBD Solsel dianggarkan Rp22 juta untuk penderita gangguan jiwa,” kata Kepala Dinkes Solsel Novirman pada Haluan, Jumat (6/10).

Terkait program “Indonesia Bebas Pasung 2019”, Kepala Bidang Sosial Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat Desa Solsel Diki Ananda, menyebutkan, pihaknya mendukung penuh program pusat itu.

Ternyata tak di wilayah-wilayah tersebut saja, dari penelusuran Haluan, kasus pemasungan ODGJ juga terjadi di daerah lainnya seperti Limapuluh Kota, Tanah Datar dan Padang Pariaman.

Di Limapuluh Kota, saat ini orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) tercatat sebanyak 836 orang. Namun sebanyak 41 orang masih dipasung keluarganya karena berbagai penyebab.

Diantaranya, penderita UDGJ bepergian tak tentu arah, keluarga takut si penderita gangguan jiwa juga akan mengganggu tetangganya, serta warga yang lewat.

Untuk penanggulangan permasalahan UDGJ tersebut, dila-

kukan sesuai Undang-undang Nomor 8 tahun 2016 tentang disabilitas mental.

Pelaksanaan penanggulangan di Limapuluh Kota juga disesuaikan dengan visi dan m isi kepala daerah Limapuluh Kota, yaitu “Stop Pemasungan 2018”, yang merujuk kepada program tingkat nasi onal, “Indonesia Bebas Pasung 2019”.

Terkait “Stop Pemasungan 2018”, sudah ada nota kesepahaman dengan OPD terkait dalam hal pencegahan, penanganan dan pemasungan bagi penyandang gangguan jiwa atau disbalitas mental.

Ada pula Perbup No 37 tanggal 14 Juli 2017 tentang pedoman penyelenggaraan penyandang masalah kesejahteraan sosial, tertuang didalamnya mengenai standar operasional penyelenggaraan stop pemasungan.

Dalam Perbup tersebut, juga mengusulkan pembuatan rumah Perlindungan Sosial yang akan dibiayai melalui dana sharing pusat dan daerah. Sekarang sedang diupayakan pengusulan atau mengajukan proposal kepada Kementerian Sosial RI di Jakarta.

“Mudah mudahan harapan kita bakal terkabul, sehingga tahun 2018 mendatang Gerakan Stop Pemasungan dianggarkan pusat untuk menjadi dana Dekon Provinsi Sumbar, sedang kegiatannya berada di Kabupaten Limapuluh Kota,” kata Plt. Kadis Sosial Limapuluh Kota melalui Kabid Rehabilitasi Sosial, Epi Adri SKM Mkes, di ruang kerjanya, kemarin.

Dikatakannya, sampai akhir Mei 2017 di Kabupaten Limapuluh Kota, masih tercatat penyandang gangguan jiwa yang masih dipasung sebanyak 41 orang, mereka tersebar di sejumlah nagari dan beberapa kecamatan, ebut Epi Adri.

Dikatakan Epi, masih tingginya korban pemasungan terhadap ODGJ di daerah Luak nan Bungsu ini diantaranya, masih kurang pengetahuan keluarga tentang pemeliharaan, perawatan, pengelolaan orang dengan masalah kejiwaan.

Terkait dana yang tersedia untuk penanggulangan penyakit jiwa di Limapuluh Kota, jumlahnya terbatas, utamanya untuk sosialiasi atau penyuluhan kepada keluarga mereka.

Tahun anggran 2017 dalam APBD perubahan hanya Rp4 juta yang tersedia untuk sosialisasi.

Di Tanah Datar, juga masih banyak terdapat masyarakat yang mengalami gangguan jiwa, baik itu sakit jiwa ringan hingga mengalami gila.

Dari sekian banyak ODGJ, ada 10 orang yang dipasung, mereka dikurung dan dirantai di rumahnya. Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Tanah Datar Yuhardi, kepada Haluan, Jumat (6/10), di Batusangkar, mengatakan, gangguan jiwa memang masih cukup banyak terjadi di Tanah Datar, bahkan di satu nagari ada sembilan orang yang mengalami gangguan jiwa.

“Untuk ODGJ yang masih dipasung, Dinas Sosial selalu membantu pengobatan dan memantau perkembangan kesehatannya. Jangka panjang, bagi mereka yang tergolong warga tidak mampu, diberikan BPJS dan diobati, ini bersinergi dengan Dinas Kesehatan,” sebut Yuhardi.

Dikatakan, bagi pasien yang telah dinyatakan sehat setelah dilakukan perawatan di RSJ HB Saanin Padang, dilakukan rehabilitasi selama satu tahun di Bengkulu untuk memulihkan kondisinya.

Di sana diberikan pelatihan kerja selama setahun dan kemudian dikembalikan kepada keluarga. Pengiriman dan pemulangannya dilakukan oleh Dinas Sosial

“Rata-rata biaya honorarium penyelenggara dari KPU atas sampai KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara).

Karena KPPS itu kan 7 orang, itu kan semua ada honornya, lalu PPK (Program Pengembangan Kecamatan), PPS (Panitia Pemungutan

Suara). Itu biaya paling besar komponen ada di sana,” tuturnya.

Lebih lanjut, Pramono memaparkan, anggaran itu biasanya bakal sisa sebanyak lima hingga sepuluh persen dari total anggaran.

Sebab, pihaknya sudah mempersiapkan anggaran untuk tujuh

orang calon, namun pada akhirnya di setiap daerah yang mengikuti gelaran Pilkada paling banyak hanya empat pasangan calon kepala daerah.

“Rata-rata itu sisa 5-10% kelebihan anggaran itu,” tandasnya. (h/okz)

Akhiri .............................................. Dari Halaman. 1 Di atas kertas, Inggris tidak akan kesulitan mengalahkan Lithuania meski bermain di kandang lawan. Namun jika lengah dan anggap remeh bisa saja Inggris mengalami kekalahan dan membuat pesta kelolosan mereka menjadi sedikit tercoreng.

Lithuania sendiri enggan di permalukan dengan mudah meski menjamu tim sekelas pasukan Gareth Southgate nantinya. Pasukan Edgaras Jankauskas sendiri hanya posisi dua terbawah grup F dengan raihan enam poin dari sembilan kali bermain, dan hanya

raih satu kemenangan saat jamu Malta.

Total kedua tim sudah bertemu sebanyak tiga kali di sepanjang sejarah, dan Inggris selalu raih kemenangan dan tim lawan bahkan selalu gagal mencetak gol. Pertemuan pertama Inggris hanya menang 2-0 saat bermain di Wembley Stadium.

Harry Kane akan menjadi sorotan utama di laga nanti, total dirinya sudah mencetak delapan gol di empat laga terakhir. Dirinya sukses mencetak hattrick saat membawa poin penuh Tottenham

di laga kontra APOEL di ajang benua biru dan bermain di laga tandang.

Nama gelandang Lithunia, Fiodor Cernych akan menjadi andalan dilini depan tim tuan ru mah. D ari enam gol yang dicetak, dirinya sukses mencetak tiga gol di babak kualifikasi Piala Dunia 2018. Fiodor Crynych sendiri sangat berpeluang untuk menambah pundi-pundi golnya di timnas dan menyamai rekor milik legenda tahun 1998, Virginius Baltusnikas yang saat itu sukses mencetak sembilan gol. (h/san)

Tanah Datar.

Sama seperti sejumlah daerah sebelumnya, di Padang Pariaman juga terpantau kasus pemasungan ODGJ. Menurut Kepala Dinas Kesehatan Padangpariaman, Aspinuddin di Parit Malintang, saat ini ada 18 kasus pemasungan dengan menggunakan kayu dan rantai terhadap penderita gangguan jiwa di daerah itu.

“Selama ini masyarakat cenderung memasung anggota keluarganya yang menderita gangguan jiwa dengan alasan malu, atau takut mengganggu warga,” kata Aspinuddin.

Padahal penderita gangguan jiwa agar tidak mengganggu ketenangan dan kenyamanan masyarakat dapat diantisipasi dengan memberikan obat secara rutin.

Penderita gangguan jiwa berat memang sulit untuk disembuhkan secara total, tetapi dapat dikendalikan melalui pemberian obat sehingga tidak mengganggu warga, atau merusak.

“Kami pun telah menyediakan obatnya di Puskesmas yang dapat diperoleh masyarakat secara gratis,” katanya.

Dengan memberikan obat secara rutin, maka penderita gangguan jiwa secara berangsur akan dapat sembuh sehingga bisa beraktivitas seperti masyarakat pada umumnya.

Ia mengatakan sedang mengupayakan agar daerah itu bisa bebas dari tindakan pemasungan pada 2019, hal ini juga untuk mendukung rencana Kementerian Sosial yang mencanangkan Indonesia bebas pemasungan penderita gangguan jiwa pada 2019.

Apalagi, lanjutnya, tindakan pemasungan merupakan pelanggaran hak asasi manusia, dan bertentangan dengan Undangundang Nomor 23 Tahun 1966 tentang Kesehatan Jiwa.

Berikutnya, di Kota Sawahlunto, meski terdata ada 101 orang penyandang disabilitas mental (orang dengan gangguan jiwa, ODGJ), namun tidak didapati adanya penderita yang dipasung.

Pihak keluarga penderita hanya menempatkan ODGJ di dalam ruangan, di dalam rumah induk untuk mengantisipasi agar tidak berkeliaran dan mengganggu.

“Kita di Sawahlunto tidak ada penderita gangguan jiwa yang dipasung oleh keluarganya. Keluarganya menempatkan di suatu ruangan didalam rumah induk, antisipasi tidak ke luar dan meresahkan warga lainnya ,” kata Sekretaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Perempuan dan Perlindungan Anak kota Sawahlunto, Hermasyah.

Pihaknya, sebut Hermasyah, memberikan pelayanan dan rehabilitasi penderita gangguan jiwa, napza dan eks penderita gangguan jiwa dan napza serta masalah kesejahteraan lainnya.

Di 2016 ada 7 orang yang difasilitasi dan dibantu penyembuhannya. Sedangkan h ingga Agustus 2017 sudah 2 penderita yang difasilitasi. Pelayanan itu, lanjutnya, hanya diberikan kepada masyarakat tidak mampu, pasien yang meresahkan masyarakat dan tidak memiliki jaminan kesehatan.

Anggaran yang disediakan Pemko Sawahlunto Rp131,3 juta untuk pelayanan dan rehabilitasi itu.

Sakit Jiwa Tak Hanya Gila Direktur Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Prof. Dr. HB Saanin dr. Lili Gracediani, M.Kes, menjelaskan, secara umum, pasien gangguang kejiwaan terbagi atas dua jenis.

Pertama, Orang dengan Masalah Kejiwaan (ODMK). Kedua , Orang dengan Gangguan Jiwa Berat (ODGJB). Di Sumatra Barat, dengan berbagai alasan, jumlah ODMK tentu lebih banyak ditemukan dibanding ODGJB.

Dijelaskannya, penanganan terhadap pasien kejiwaan akan lebih mudah dilakukan dengan menerapkan pola berjenjang, sesuai dengan tingkat kegelisahan yang diderita pasien.

“Kalau kondisi pasien semakin berat, di situlah RSJ HB Saanin mengambil peran penanganan,” kata Lili.

Menurut Lili, status Sumbar sebagai salah satu daerah rawan bencana, juga menyumbang peningkatan jumlah pasien ODMK. Namun, pasien akan dapat dipulihkan dengan penanganan yang patut dan tepat di pusat pelayanan pertama (Puskesmas) atau pusat pelayanan kedua (RS umum).

“Faktor kecemasan masyarakat kita tinggi, sehingga potensi munculnya OMDK baru itu cukup besar,” katanya lagi.

Terkait upaya pemulihan penderita gangguan jiwa, terutama yang akut, Wakil Direktur Bidang Umum dan Keuangan RSJ HB Saanin Ibrarodes SKM Mkes, juga meminta masyarakat mengubah persepsi terhadap pasien gangguan kejiwaan.

“Contohnya, saat kami memulangkan pasien yang telah bisa menjalani rawat jalan dengan mengonsumsi obat, masyarakat justru memertahankan stigma negatif kepada pasien tersebut. Nah, hal ini membuat tingkat kekambuhan pasien itu menjadi tinggi. Persepsi ini yang perlu diubah. Tentunya Dinas Kesehatan menjadi leading sector melalui puskesmas-puskesmas yang ada, untuk mengubah persepsi masyarakat yang tidak benar ini,” kata Ibrarodes.

Hal serupa disampaikan Kepala Bagian Tata Usaha RSJ HB Saanin, Ns. Taufik Hidayat, S.Kep. “Kami sudah berusaha menggelar berbagai sosialisasi dan pelatihan kepada keluarga pasien.

Agar, mereka pun bisa merawat pasien dengan baik saat dipulangkan ke rumah. Jangan lagi ada prinsip, pasien di RSJ saja selamalamanya,” kata Taufik.

Sementara itu, psikolog Siti M Wasillah yang buka praktik konsultasi di Jalan Sawahan Nomor 48 Padang menyebut, bagi sebagian orang, gangguan mental biasanya diidentikkan dengan sakit jiwa atau gila.

Karena alasan tadi juga, seseorang hanya akan dibawa ke dokter jiwa atau diajak berkonsultasi ke psikolog saat mereka dianggap sudah gila.

Padahal, sebut Siti, konsultasi dengan psikolog atau dokter jiwa bukanlah melulu diperuntukkan bagi mereka dengan gangguan jiwa yang parah.

Ketidakmampuan bersosialisasi, depresi, berhalusinasi, emosi tidak stabil, memiliki kecemasan yang tinggi, dan beberapa hal lain adalah bagian gangguan mental juga.

Jika dibiarkan, ini bisa mempengaruhi kehidupan si penderita.

Sebabnya, hal itu harus dikonsultasikan ke psikolog atau dokter ahli kejiwaan.

Khusus u ntuk anak, agar beberapa masalah gangguan mental tadi tak menghampiri dan mempengaruhi kehidupan dan tumbuh kembang mereka di kemudian hari, mereka mesti mendapat perhatian dari orang tua sedini mungkin.

Bagi mereka yang sudah dewasa namun bermasalah dengan mental atau kejiwaannya, maka pendampingan dari orang-orang terdekat dinilai sangat dibutuhkan.

“Jika ada yang tak mampu diatasi sendiri atau pihak terdekat, disarankan agar itu dikonsultasikan ke dokter ahli jiwa atau psikolog,” kata Siti.

Sebagai contoh, kata dia, sebagian anak-anak kerap mengalami persoalan susah menangkap informasi, enggan bergaul, malas belajar atau terlalu proaktif.

“Melihat itu, orang sekitar tak

jarang langsung menjatuhkan vonis kalau anak yang dimaksud bodoh, nakal dan lain sebagainya.

Padahal, vonis seperti itu seharusnya tak diarahkan pada si anak,” terang Siti.

Pada situasi yang demikian, tambahnya, orang tua harus peka, lakukan pendekatan pada anak, kemudian cari tahu kenapa dan apa yang menjadi faktor penyebab anak seperti itu.

“Jika memungkinkan ada baiknya si anak dibawa ke dokter atau psikolog sehingga jelas penyebabnya apa, dan bagaimana baiknya proses penyembuhan yang akan dilakukan,” kata dia lagi.

Tak kalah pentingnya dari semua ini adalah memang harus disadari kalau permasalahan mental butuh dikonsultasikan, bukan hanya gangguan jiwa berat atau gila saja, namun juga beberapa masalah mental lain yang telah disebutkan tadi.

Sementara, Kasi Penyakit Tidak Menular dan Kesehatan Jiwa Dinkes Solsel, Karnova menyebutkan, jenis penyakit gangguan jiwa terbagi atas sembilan kasus.

Diantaranya, psikotik akut, neurotik, epilepsi, retardasi mental, nafza, gangguan kesehatan jiwa anak dan remaja, gangguan depresif, psikotik kronik dan gangguan mental organik.

Apresiasi RSJ Saanin Ketua Komisi V DPRD Sumbar Hidayat mengapresiasi kinerja Rumah Sakit Jiwa (RSJ) HB Saanin yang berada di bawah naungan Pemprov Sumbar sudah berjalan optimal.

Ini dibuktikan dengan meningkatnya pendapatan rumah sakit yang berstatus Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) ini setiap tahun. Pendapatan RSJ HB Saanin berada pada angka sekitar Rp50 miliar lebih setiap tahunnya.

Karena berstatus BLUD RSJ HB Saanin berdiri sendiri tanpa ada dukungan dana dari APBD. Pembayaran jasa medis, beli obat, operasional dan lain ditanggung dari pendapatan rumah sakit terkait.

Menurut Wakil Direktur Bidang Umum dan Keuangan RSJ HB Saanin Ibrarodes SKM Mkes, RSJ HB Saanin dilengkapi 14 tempat tidur (TT) kelas VIP, 25 TT kelas 1 dan 2, dan 120 TT kelas 3. Selain itu, rumah sakit juga menyediakan ruangan khusus untuk anak dan remaja, manula, dan pasien napza.

Sehingga, total terdapat 314 tempat tidur di RSJ HB Saanin.

“Kami juga sediakan fasilitas taman, permainan, fitness, dan ruang penanganan khusus bagi pasien yang memerlukannya. Di sana segalanya diatur dengan rinci, mulai dari keberadaan CCTV, hingga pencahayaan ruangannya juga diatur khusus,” tambah Taufik.

Pelayanan RSJ HB Saanin diberikan melalui 11 dokter spesialis jiwa (7 dokter tamu). Selain itu, terdapat pula dokter spesialis non-jiwa yang meliputi, spesialis neurologi, spesialis anak, spesialis penyakit dalam, patologi klinik, radiologi, rehab medik, dan dokter gigi.

Dengan kekuatan personel dan sarana prasarana demikian, Ketua Komisi V DPRD Sumbar Hidayat yakin, RSJ HB Saanin akan bisa mendukung “Indonesia Bebas Pasung 2019”. Tinggal lagi bagaimana partisipasi masyarakat untuk ikut menyukseskan gerakan ini.

“Untuk mewujudkan “Indonesia Bebas Pasung 2019”, masyarakat harus berperan aktif mengantarkan keluarga atau famili mereka yang mengalami gangguan jiwa untuk disembuhkan di rumah sakit yang telah disediakan pemerintah. Tak akan ada dan tak ada rumah sakit yang boleh menolak, sebab masalah ini adalah tanggung jawab negara,” tegas Hidayat. (h/mg-mel /mgeby/fma/zul/jef/rki/len/isq).

Redaktur: Nova Anggraini

Layouter: Luther

8

DUNIA ANAK

MINGGU, 8 OKTOBER 2017 18 Muharram 1439 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Baby Spa Punya Segudang Manfaat ATSILA ZAYANA IZZATI

H

ALLO pencinta Haluan Minggu. Namaku Atsila Zayana Izzati. Aku biasa dipanggil Atsila. Aku lahir di Padang, 4 Februari 2015. Aku baru punya adik bayi lho.

Sekarang umurnya 3 bulan. Adik bayiku perempuan jadi cantik seperti aku dan bundaku. Aku anak pertama dari ayah Dayat dan dan bunda Mimi.

Hobiku menyanyi lho.

Melalui rubrik ini aku ingin Salam: Buat Adik, kakakkakak dan abang sepupu di Padang, Payaku mbuh, Solok, Duri, dan Pekanbaru

REDAKSI menerima foto anak untuk dimuat di rubrik Buah Hati. Kirimkan foto, biodata anak, dan sapaan beserta salam ke email:haluanpadang@gmail.com.

Laporan: RAHMA WINDA

BABY Spa atau pijat bayi adalah bentuk perawatan tubuh yang menggunakan air sebagai media utamanya dan relatif aman untuk digunakan bayi yang beusia 3 sampai 1 tahun. Banyak manfaat baby spa yang harus diketahui para orangtua jaman kini.

Saat ini, bagi masyarakat Kota Padang yang ingin anaknya di spa langsung saja datang ke Rumah Cantik Almeeraspa.

Di sini tersedia baby spa dengan teraphis handal yang aman buat anak Anda.

Teraphis Almeera Lisa pada Haluan membeberkan manfaat baby spa yang perlu Anda ketahui. Manfaat yang pertama yaitu bisa menambah nafsu makan. Bayi akan merasakan pencernaannya sehat dan lancar buang air besar.

Kondisi ini mengakibatkan nafsu makannya meningkat.

Yang kedua yaitu melancarkan peredaran darah bayi.

“Gerakan gerakan alami yang tanpa tekanan ketika berada didalam air membuatnya terhindar dari stress. selalu ceria dan membuat anak bebas melakukan atraksi uniknya. Hal ini dapat melancarkan peredaran darah dan meningkatkan kesehatan jantungnya,” terangnya.

Yang ketiga yaitu bisa meningkatkan kualitas daya tanggap bayi. Bayi akan menerima respon positif terhadap benda yang dilihat dan disentuhnya dan dapat melakukan kreatifitsnya terhadap benda sesuai keinginannya.

Motoriknya akan terlihat lebih cepat berkembang, kondisi ini dapat membuat bayi makin cerdas, dapat menjadi mandiri, ceria dan tidak mudah menangis.

Lisa m elanjutkan lagi manfaat ke empat yaitu dapat meningkatkan kualitas tidur bayi. Baby spa dapat menstimulasi jaringan otot menjadi lebih lentur, kuat dan sehat sehingga bayi terhindar dari kejang otot, nyeri pada daerah persendiannya dan segala bentuk pegal pegal.

“Kondisi ini dapat membuat bayi cepat tertidur pulas dan tidak mudah rewel. Sehingga pola tidur bayi yang diharuskan bisa tercapai,” imbuhnya.

Manfaat ke lima yaitu dapat meningkatkan ikatan batin dan komunikasi. Baby spa dapat membuat ikatan batin antara anak dan ibu semakin kuat dan memperlancar komunikasi secara bertahap. Bayi akan memahami kondisi ibu yang sebenarnya ketika melakukan interaksi berkomunikasi dengan gerakan yang lucu.

Anak akan menangkap gerakan tersebut sebagai ungkapan rasa sayang yang tulus dari sang ibu. Hal ini seperti manfaat memberikan ASI bagi ibu yang mampu menguatkan ikatan batin pada anak.

Dikatakannya, pijatan lembut yang membuat rileks dapat membuat tubuh bayi melepaskan hormon Endorfin dan Oksitosin yang berguna agar tubuh bayi menjadi ringan, rileks dan nyaman.

Selanjutnya, dapat mem-

perbaiki sistem pernafasan bayi. Perawatan baby spa dapat membuat sistem pernafasan bayi lancar dan sehat karena ketika bayi berusaha bergerak dia merasakan rasa nyaman dan percaya diri karena hilang rasa takutnya terhadap air.

Rasa takut dan rasa khawatir yang hilang tersebut dapat menyebabkan denyut jantung normal dan mengakibatkan pernafasan bayi menjadi teratur.

Tidak hanya itu, baby spa dapat menurunkan kadar hormogen adrenalin. Baby spa mampu mengaktifkan kinerja neurotransmitter serotin yaitu meningkatkan sel reseptor yang dapat m eningkatkan daya tahan tubuhnya serta mempertebal adrenalin. Fungsinya adalah dapat menurunkan kadar hormogen adrenalin atau rasa stress berlebihan pada bayi .

Untuk teknik dan cara spa baby sebenarnya juga dapat dilakukan di rumah.

Berikut ini langkah-langkahnya : *.Menggunakan air hangat yang steril *.Mempersiapkan handuk yang berbahan lembut dan

menyerap air *.Mempersiapkan ban plastik yang empuk sebagai bantalan penopang leher bayi *.Mempersiapkan minyak kayu putih dan minyak telon asli untuk pemijatan *.Hindari pemakaian baby oil ketika pemijatan karena mengandung bahan kimia yang dapat membuat kulit bayi iritasi dan timbul ruam kemerahan. *.Mempersiapkan musik Simfoni klasik instrumental jika perlu *.Meneteskan beberapa tetes minyak essensial khusus bayi yang didalamnya terkandung nutrisi seperti ekstra lemon dan jahe. *.Pemijatan lembut dengan sedikit tekanan pada bagian bawah telinga, agar stimulasi peredaran pada otot rahang lancar dan menghilangkan kekakuan pada wajah dan mulut agar mendapat kenyamanan ketika bayimelakukan aktifitas sedang berbicara, tertawa atau ketika sedang menangis. *.Pemijatan terhadap bagian alis bayi yang bermanfaat untuk kesehatan mata dan mempertajam motorik ma-

tanya dalam membedakan warna, bentuk dan motif benda benda disekitarnya. *.Pemijatan terhadap dada dan sekitar perut yang bermanfaat untuk memperlancar pembuluh darah jantung dan meningkatkan fungsi jantung. *.Pemijatan terhadap kaki dan tangan yang bermanfaat untuk menstimulasi otot persendiannya agar terhindar dari rasa nyeri dan pegal pegal. *.Pemijatan lembut terhadap telapak kaki bayi dapat merangsang pertunbuhan tulang jari jarinya dan dapat membuat kakinya menjadi lebih ringan dan rileks. Dapat juga menstimulasi peredaran darah sekitar telapakkakinya menjadi lancar sekaligus mempercepat bayi bisa berjalan. *.Pemijatan pada punggung bayi dengan lembut dapat mengaktifkan saraf saraf sekitar punggungnya untuk tidak kaku dan lentur , kondisi ini membuat bayi merasa nyaman ketika menggerakakan tubuh atau ketika sedang berlatih untuk berjalan dan merangkak.

Lisa mengatakan, untuk spa bayi tersedia dengan harga Rp125.000 dan spa anak dengan harga Rp150.000. (*)

ALFREDO AFKAR IDLAN

Cerdas dan Jago Main Game Laporan: DEBY AYU LESTARI SETIAP orang memiliki kegemaran yang berbeda dalam menyalurkan potensi yang ada dalam dirinya.

Begitu juga dengan Alfredo Afkar Idlan. Siswa SDN 13 Pelangai Kecil, Kecamatan

Ranah Pesisir, Kabupaten Pesisir Selatan ini.

Di saat teman-temannya menghabiskan waktu untuk bermain aneka permainan untuk mengisi waktu kecilnya, siswa yang kerap

disapa Edo ini mengisi waktunya dengan bermain game yang ada di Tablet dan komputernya.

Bocah kecil kelahiran Koto Durian, 29 Juni 2007 ini mulai mengenal dunia game sejak ia berusia lima tahun. Ia mulai mencoba

Ayo Mewarnai...!!

www.harianhaluan.com

memainkan permainan dengan level yang lebih mudah dan mampu memecahkan beberapa kasus dalam permainan yang baru di lihatnya.

“Mencoba berbagai permainan baru yang ada di download dari Internet sa-

ngatlah menyenangkan, apalagi jika permainan tersebut baru dan kita mampu menyelsaikannya tanpa petunjuk dari orang lain,” kata anak ke empat dari empat bersaudara ini.

Terlahir sebagai anak terakhir atau anak bungsu, segala permintaan lelaki kecil ini selalu dipenuhi oleh keluarganya, terutama bagi kakak-kakaknya. Meski terlahir dari keluarga yang sederhana, hidup Edo sangat bahagia dan berkecukupan, kehidupannya berlimpah kasih sayang.

Siswa yang saat ini duduk di bangku kelas Lima SD ini, sudah memainkan ratusan permainan dan mampu mencari solusi terhadap permainan yang sulit di selesaikan, bahkan orang dewasa.

“Di Tablet yang saya miliki terdapat ratusan permainan yang sudah mencapai level tertinggi. Bahkan, tak jarang saya juga ikut memainkan game online.

Salah satunya games COC,”tuturnya.

Meski waktunya banyak dihabiskan bermain games, namun putra dari Si’al Chan ini tak mengabaikan pendidikan akdemiknya. Di sekolah, Edo merupakan siswa yang berprestasi, hal ini dibutikannya dengan selalu meraih juara kelas dan mewakili sekolahnya untuk beberapa perlombaan hingga ke tingkat kabupaten.

Selain itu, ia juga ahli

dalam bidang matematika.

Tak jarang, jika berhubungan dengan pelajajaran hitungan ini, ia menjadi yang pertama siap di kelasnya. Ia merasa semangat dalam belajar, sama halnya ketika ia memainkan games.

“Meski aku senang bermain games, namun sekolah tetaplah yang utama dan mendapat prestasi yang terbaik,” katanya.

Di usianya yang baru memasuki 10 tahun lebih ini, Edo mampu menyesuaikan waktunya dengan sebaik mungkin. Ia selalu bangun pagi tanpa dibangunkan kedua orang tuanya dan besiap-siap untuk bersekolah. Setelah pulang sekolah, ia bermain games sebentar dan melanjutkan aktivitasnya dengan mengaji

Redaktur: Afrianita

di Masjid.

“Jika ada pekerjaan sekolah, aku akan menyelesaikannya terlebih dahulu sebelum bermain games.

Bahkan tak jarang juga disela-sela bermain aku juga belajar dan menghafal pelajaran,”katanya.

Ia tidak ingin masuk terlau jauh dalam dunia Games, sehingga pemikirannya hanya ia habiskan untuk bermain.

Kadang-kadang ia juga bermain bersama temantemannya di halaman dan sesama pecinta Games.

Dikatakannya, dalam aktivitasnnya, ia selalu di kontrol dengan baik oleh kedua orang tuanya. Apalgi ketika ia harus berhadapan dengan dunia internet saat mendowload permainan baru. (h/mg-eby)

Layouter: Rahmi

AURA

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

MINGGU, 8 OKTOBER 2017 18 Muharram 1439 H

9

INFO DAPUR

10 Alat Masak Wajib Ada di Dapur

REMAJAKAN KULIT — Produk perawatan wajah yang kaya vitamin E di The Body Shop Basko Grand Mall. Vitamin E dapat meremajakan kembali kulit yang kusam, keriput, dan mulai kendor. RAHMA WINDA

Lembabkan Kulit dengan Vitamin E Laporan: RAHMA WINDA itamin E sudah dikenal lama dalam dunia kecantikan. Biasanya ditambahkan ke dalam berbagai produk kecantikan. Namun vitamin E yang sekaligus berfungsi sebagai antioksidan ini sering kalah pamor saat bahan perawatan kecantikan baru muncul di pasaran. Padahal vitamin E

V

memiliki manfaat yang beragam untuk kecantikan kulit.

The Body Shop Basko Grand Mall punya produk yang kaya akan vitamin E ini khususnya untuk wajah.

Mulai dari pelembab, pembersih, day cream dan night cream.

Karyawan The Body Shop, Septiana menerangkan, untuk produk pelembab, vitamin E dapat mengembalikan kelembaban pada kulit yang mengalami dehidrasi. Karena nutrisi di dalamnya lebih mudah larut

dalam minyak, sehingga memiliki konsistensi yang lebih berat dari pada vitamin yang larut dalam air.

Cocok untuk kulit yang sangat kering dan rusak.

“Vitamin E juga dapat meremajakan kembali kulit yang kusam, keriput, dan mulai kendor. Selain itu juga dapat meningkatkan produksi kolagen yang penting untuk menjaga elastisitas kulit,” katanya.

Dikatakannya, vitamin E bisa mengobati kulit yang terbakar sinar matahari. Vita-

min E juga dapat memulihkan kulit yang terbakar sinar ultra violet (UV) lebih cepat.

Antioksidan di dalamnya juga dapat menetralisir efek radikal bebas yang disebabkan oleh radiasi ultraviolet, sehingga efek pedih bisa lebih cepat hilang.

“Produk yang banyak mengandung Vitamin E ini bisa menyamarkan bintikbintik gelap. Bintik-bintik gelap pada kulit dapat disebabkan oleh berbagai faktor, antara lain radikal bebas, penuaan, atau masalah li-

ver,” jelasnya.

Tidak hanya itu, antioksidan di dalam vitamin E dapat mengurangi kerusakan akibat radikal bebas yang dapat mengakibatkan hiperpigmentasi atau noda gelap di kulit. Vitamin E juga bisa mengatasi rasa sakit sekaligus mengobati bibir yang kering dan pecah-pecah karena cuaca dingin.

“Untuk produk yang mengandung vitamin E, The Body Shop membandrol harga mulai dari Rp99.000 hingga Rp319.000,” katanya. (h/*)

PIA ARDHYA GARINI CABANG 14/ D.I LANUD SUTAN SJAHRIR

Perempuan Hebat di Belakang Prajurit TNI AU Laporan: HUDA PUTRA KEHADIRAN istri prajurit tidak dapat dipisahkan dari TNI Angkatan Udara (TNI AU), baik dalam melaksanakan tugas organisasi maupun kehidupan pribadi. Oleh karena itu, para isteri prajurit harus membantu TNI AU dalam menyukseskan tugasnya, baik sebagai kekuatan pertahanan keamanan maupun sebagai komponen pembangunan bangsa untuk mencapai citacita bangsa Indonesia.

“Berlandaskan hal tersebut, organisasi istri anggota TNI AU itu terbentuk,” kata Ita Eko Sujatmiko, Ketua PIA Ardhya Garini Cabang 14/ D.I Lanud Sutan Sjahrir.

Para isteri prajurit TNI AU itu, lanjutnya, bertekad meningkatkan perjuangan dalam wadah organisasi PIA Ardhya Garini sebagai kelanjutan dari organisasi terdahulu berasaskan Pancasila dan UUD1945. Tetap membina terjalinnya persatuan, kesatuan persaudaraan serta kekeluargaan dan rasa senasib, sepenanggungan serta seperjuangan sebagai isteri prajurit.

Diceritakan, PIA Ardhya Garini terbentuk pada 25 November 1965. Awalnya di beberapa pangkalan udara didirikan persatuan isteri anggota AURI yang bersifat lokal, menggunakan nama yang berbeda. Atas prakarsa ibu Suryadarma serta restu Kepala Staf Angkatan Udara yang pertama, pada 24-26 Nopember 1956 di Bandung diselenggarakan konferensi organisasi istri TNI AU yang masih bersifat lokal dari berbagai pangkalan.

“Konferensi tersebut dihadiri utusan dari tujuh belas pangkalan udara dan menghasilkan beberapa keputusan penting, antara lain membentuk wadah tunggal bagi organisasi Persatuan Isteri AURI disingkat PIA. Kemudian, menetapkan tanggal 25 Nopember 1956 sebagai lahirnya organisasi Isteri

AURI,” ungkapnya.

Untuk Lanud Sutan Sjahrir, PIA Ardhya Garini masuk dalam Cabang ke 14 Daerah Satu (DI) yang terbentuk secara otomatis saat organisasi tersebut terbentuk di pusat. Anggotanya saat ini mencapai 200 orang.

“Jadi setiap yang menikah dengan anggota TNI AU, maka otomatis akan bergabung,” kata Ita Eko Sujatmiko.

Tak jauh berbeda dengan di pusat, organisasi isteri anggota TNI AU memiliki berbagai kegiatan dan program.

“Kita menyesuaikan jadwal dari pusat. Apa-apa saja yang menjadi agenda utama, seperti tanggal 9 Oktober, kita turut menyelenggarakan Olim-

www.harianhaluan.com www.harianhaluan.com

FOTO bersama para isteri prajurit TNI AU yang tergabung dalam PIA Ardhya Garini Cabang 14/ D.I Lanud Sutan Sjahrir. HUDA PUTRA

piade Angkasa Matematik Sains Olimpiade tingkat SD dan SMP. Kegiatan ini diselenggarakan di seluruh Sekolah Angkasa se Indonesia.

Finalnya tanggal 25 November di Jakarta,” terangnya.

Selain itu, PIA Ardhya Garini Cabang 14/ D.I Lanud Sutan Sjahrir selalu terlibat

dalam penyambutan baik dari nasional maupun luar negeri yang berkunjung ke Padang.

“Oktober, rencananya Kepala Basarnas akan mengadakan kunjungan ke Padang dan beliau kebetulan dari TNI AU, beliau berkenan kita yang menyambut. Selain itu saat presiden berkunjung dengan ibu negera ke Sumatera Barat, kita juga diminta turut serta menyambut dan mendampingi,” ungkapnya.

Ketua Bidang Pendidikan, Sofia Tanjung menambahkan, pihaknya saat ini juga fokus mengembangkan bidang pendidikan melalui Yayasan Ardhya Garini yang membina sejumlah sekolah mulai SD hingga SMA Angkasa. (h/*)

BANYAKNYA bentuk dan jenis alat masak membuat Anda harus cermat memilih. Jika salah pilih, proses pengolahan makanan serta hasil masakan bisa tidak maksimal. Nah, sebelum Anda keburu membeli semua perlengkapan masak tanpa menyesuaikan dengan kebutuhan dapur sehari-hari, ada baiknya melihat daftar 10 alat masak wajib punya di dapur.

1. Panci. Punya panci bagus tidak ada ruginya. Panci bisa digunakan untuk membuat berbagai macam saus, merebus bahan makanan, dan membuat kaldu. Pilih panci dengan bahan material yang baik dan cukup tebal. Jika terlalu tipis maka masakan akan cepat gosong namun bahan makanan belum matang.

2. Wajan. Sering juga disebut penggorengan. Wajan merupakan peralatan memasak yang terbuat dari besi atau logam lainnya yang diletakkan di atas kompor atau tungku dan digunakan untuk wadah makanan saat memasak.

3. Wok. Bentuknya seperti wajan, namun memiliki gagang yang panjang pada salah satu sisinya.

Biasanya digunakan untuk membuat masakan dengan waktu yang singkat, seperti tumisan, nasi goreng, mi goreng, dan lain-lain.

4. Pan. Fungsi utamanya untuk menggoreng dengan minyak sedikit, membuat omelet, pancake, dadar, dan memasak telur. Biasanya pan dilapisi dengan bahan anti lengket karena pan digunakan untuk membuat masakan yang langsung dihidangkan dengan cantik, sehingga memudahkan saat membentuk makanan.

5. Grill Pan. Fungsi utamanya untuk menggoreng dengan minyak sedikit, membuat omelet, pancake, dadar, dan memasak telur. Biasanya pan dilapisi dengan bahan anti lengket karena pan digunakan untuk membuat masakan yang langsung dihidangkan dengan cantik, sehingga memudahkan saat membentuk makanan.

6. Panci Presto. Disebut juga panci tekan, karena memiliki tutup kedap udara yang pemakaiannya harus ditekan terlebih dulu. Terbuat dari bahan baja stainless anti karat, sangat praktis digunakan dan menghemat waktu. Biasa digunakan untuk memasak bahan makanan yang lama proses memasaknya, seperti daging, ayam, ketupat, dan lain-lain.

7. Pisau. Minimal Anda harus memiliki dua macam pisau di dapur. Satu pisau berukuran sedang yang biasanya digunakan untuk memotong, mencincang, mengupas bahan makanan dengan ukuran besar, seperti semangka, pepaya, dan lainlain. Sedangkan pisau kecil digunakan untuk mengupas bawang, mengupas buah, mem-fillet dan menguliti.

8. Talenan. Ada dua jenis talenan yang tersedia di pasaran, yaitu talenan yang terbuat dari kayu dan plastik. Dari sisi kesehatan talenan kayu lebih baik dari pada talenan plastik. Ini karena bakteri lebih sulit bertahan hidup dalam kayu.

9. Sendok Kayu. Sendok ini tidak mengantarkan panas sehingga aman dan nyaman saat digunakan memasak makanan. Kayu lembut di tangan dan aman digunakan pada peralatan masak anti lengket.

10.Kukusan. Berfungsi untuk mengukus masakan.

Terbuat dari bahan alumunium. Panci steam ini biasanya terdiri dari tiga bagian, yaitu panci besar untuk menampung air, kemudian terdapat panci lain dengan ukuran berbeda dan berlubang di dasar dan pinggirannya, kemudian dilengkapi dengan t utup kaca. (h/net)

Redaktur: Devi Diany

Layouter:Syamsul Hidayat

10

OTOPRO

MINGGU, 8 OKTOBER 2017 18 Muharram 1439 H

BENGKEL Galerry rame dikunjungi para pencinta Vespa untuk melakukan servis.

PENGUNJUNG menunggu Vespa yang lagi diservice

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

SALAH satu Vespa yang akan diperbaiki di bengkel milik Boim.

Jangan Takut Pakai Skuter Antik Laporan: YUHENDRA

BANYAK orang melihat skuter Vespa, tidak lebih dari sekadar kendaraan alternatif yang memiliki bentuk unik. Tetapi, bagi para pencinta Vespa di Indonesia, tak semata-mata soal bentuknya saja. Sebab, banyak dari mereka yang mengaku menjadikan Vespa sebagai bagian dari hidupnya.

Walaupun banyak edisi terbaru dari Vespa, namun skuter klasiknya masih tetap palik menarik bagi para penggemarnya. Hal yang paling menonjol dan kerap dipertontonkan mereka, yakni solidaritas yang tinggi di jalan. Kerap menyapa dan saling menolong jika ada salah satu motor Vespa yang mogok.

“Entah siapa yang memulainya, serta sejak kapan tradisi ini dimulia, yang penting itu melekat pada semua pencinta Vespa,” kata Boim kepada Haluan saat dijumpai di galerry yang merupakan bengkel khusus Vespa di Kalumbuk, Kecamatan Kuranji Padang, Jumat (6/10).

Boim mengatakan, berbicara tentang Vespa klasik, ada masalah yang kerap

menghantui bagi para pemiliknya. Lantaran masuk dalam motor tua, performanya sudah tak maksimal.

Tak heran, jika motor ini akrab dengan mogok. Terlebih, jika pemilik barang klasik ini tak cekatan melakukan perawatan.

Berikut ini Tips Ringan Merawat Vespa Tua yang bisa Anda terapkan pada Vespa kesayangan anda di rumah: 1. Gunakan bahan bakar beroktan tinggi.

Pastikan Anda menggunakan bahan bakar bensin yang masuk dalam kategori oktan tinggi, seperti Pertamax (Pertamina) atau Shell super untuk motor Vespa tua kesayangan Anda.

2. Gunakan oli samping berkualitas bagus Oli samping untuk Vespa

MEKANIK Galerry sedang melakukan servis Vespa.

BOIM dalam acara Taragak Basuo Scooter Sumbar di Solok beberapa waktu lalu.

RUMAH DIJUAL/ DIKONTRAKKAN

Dijual Rumah

Luas tanah 360 m2. Lantai bawah dengan 4 kamar tidur 2 kamar mandi..

Lantai atas dengan 2 kamar tidur 1 kamar mandi dan ruang tamu.

Terletak di jalan proma no. 3 Belakang Balok Bukittinggi. Sertifikat Hak Milik. Yang berminat hubungi Hp: 081319854811 RUMAH DIJUAL 1) Jl. H. Agus Salim II No.13 Padang, LT. 142, Lb. 81. 2) Jl. H. Agus Salim II No. 10A, LT.186, LB.80. Yang serius Hub : 081367378716

DIJUAL SEBIDANG TANAH Di Air Pacah Luas 1.320 M2, SHM, Harga Nego. Bagi yang berminat Hub : 0813 8899 8923

Sebidang tanah HM luas 316 m HOK, terletak di Komp.

Perumahan Palm Griya Indah II/ c9 Korong Gadang Kuranji.

Tampa perantara, Hub 0812 755 1965

JUAL RUMAH. 3 Kamar Tidur, 2 Kamar Mandi, PLN, PDAM, Telp Rumah, garase. Alamat: Jln. Tanjung Indah V Blok C, No.20 A, Lapai Kota Padang. Harga Rp500 jt Nego. Hubungi Eky: 081363010182.

DIJUAL CEPAT. Mobil Ford Th.94, Kondisi Bagus, Warna Biru. Siap Pakai. Minat Hub : 082392218215

www.harianhaluan.com

DIJUAL MOBIL

tua juga dianjurkan untuk menggunakan yang berkualitas bagus. Oli ini harus anda perhatikan karena ini sangat berpengaruh terhadap Vespa kesangan anda.

3. Lakukan ganti oli mesin secara berkala.

Kalau Vespa merupakan kendaraan sehari-sahari atau sering digunakan untuk touring, maka sangat dianjurkan untuk mengganti oli 1 kali sebulan. Namun, kalau jarang dipakai cukup satu kali dalam 2 bulan saja.

4. Merawat Busi Ini merupakan komponen yang paling sering bermasalah pada motor Vespa tua. Gonta-ganti busi bakal jadi makanan Anda sehari-

hari jika Anda tidak memperhatikan komponen ini dengan baik.

Jika vespa kesangan anda mati didalam perjalan, maka hal yang pertama dilakukan pengecekan busi, biasanya busi ini kerap terjadi masalah. Solusinya anda bisa bersihkan, tetapi kalau businya sudah mati, maka anda harus menggatinya dengan yang baru.

5. Merawat Karburator Karburator adalah suku bagian dari Vespa yang juga paling sering mengalami masalah. Jika tidak dirawat dengan baik maka bisa-bisa Anda akan kerepotan sendiri saat membawa Vespa Anda,

BROTHER MASSAGE, Pijat Refleksi, tradisional dan capek2.oleh tenaga pria profesional dan berpengalaman. bersedia dipanggil ke tempat. Hub. 0822 8374 7141

OLISINDO S E R V I C E, melayani salon mobil, cuci mobil, cuci karpet, tukar tambah ban plat. Jl. Adinegoro No. 30, Arah Lubuk Buaya (Depan Perumahan Lubuk Gading. HP. 0812 6684 0106

TRADITIONAL MASSAGE, MELAYANI PIJAT KEBUGARAN DAN PENGOBATAN, PEMIJAT PROFESSIONAL PRIA, HU BUNGI. 0822 8497 6339 STOCKIST XAMTHONE PLUS, sedia paket hemat dan delivery, Dahsyat!, Insya Allah m enyembuhkan.

Jln Gang Singgalang 4 Depan Rs. Ibnu Sina Padang, Call. 085274336308 RS SITI RESWARI, menerima persalinan umum dan BPJS, dan Reswari Florist menerima pesanan karangan bunga, Hub. 0852 6371

SOFTWARE SERVER PULSA MU RAH, tapi bukan murahan sudah teruji kehandalannya, langsung diinstalkan dan tinggal pakai.Hub Wardoyo Jln. Tanjung Indah V Blok C/36 Lapai Padang.

Hub. (0751) 7055027, 085263978000 LAMPU LED US, dengan Kipas, tinggal colok ke power bank atau laptop. Juga terima jasa instal laptop/komputer, game pc/ android/ipad/iphone,hub 081261888142 (sms)

MON ACCESORIES MOBIL, menerima pasang kaca film, alarm, central jok, power window, audio mobil, service dll. Jl. Ujung Gurun No. 148 Padang.

terutama saat mogok di jalan.

Masalah pada karburator biasanya disebabkan karena komponen ini tersumbat.

Dampak negatif dari masalah ini bisa menyebabkan akselerasi Vespa Anda menjadi tidak sempurna.

Untuk menghindari hal itu terjadi, sebaiknya bersihkan kaburator secara berkala agar tidak ada kotoran yang menyumbat.

Saringan udara yang kotor akan menghambat aliran udara yang berpengaruh kepada pemakaian bahan bakar menjadi boros.

Ditambahkan Boim, saat ini Vespa sudah m enjadi habi dari semua kalangan, baik yang muda sampai yang

tua.

“Sekarang, banyak anak muda lebih memilih Vespa dibandikan motor lain.

Karena dikomunitas Vespa

itu sendiri lebih menjunjung tinggi persaudaraan,” ujar Boim yang telah keliling Indonesia dengan Vespa kesanganya ini.

Bengkel milik Biom.

“DIBELI CATRIGE KOSONG”.

TYPE CANON810/811(HABIS TINTA, BUKAN REFILL). DALAM KONDISI BAGUS DENGAN HARGA TINGGI. HUB. 082288348709. PIN BB D83128DF. AL HAADI ZIARAH TOUR & TRAVEL, Penyelenggara resmi haji khusus dan umrah. Jl. S. Parman No. 152 A. Telp. (0751) 7057746 / 7057747. Hp. 08126764737

OLISINDO SERVICE, melayani Service, ganti oli, cucian mobil, dll. jln. Adinegoro No. 38, Depan CV. CINTA RASA perumahan Lubuk Gading Permai, CATERING , Menerima arah ke Lubuk Buaya. Saat ini Pesanan untuk Pesta dibuka lowongan untuk tenaga kasir, Perkawinan, Penataran dan datang langsung ke alamat Kami.

Peresmian Kantor, Bapak Reza menyediakan pesanan untuk Hub: rendang, gulai kalio ayam, 081266840106 Samba buruk2 (lado tanak, samba lado bawok, lado terasi, lado bada, dll. Alamat Jln. Pasir Putih Blok M No. 2.

Telp. (0751) 447592, 0813 74100 307-0812 76123 679 PT RATU JAYA TOUR & TRAVEL, Jl. S.Parman No 123 Ulak Karang. Telp. (0751) 7058386, 8260961, 8260878 Redaktur: —Heldi Satria

Layouter: Rahmi

Harian Umum

11

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

MINGGU, 8 OKTOBER 2017 18 Muharram 1439 H

MATRILINI #2

Melihat Minangkabau Zaman Ini S

EPANJANG sejarah, Minangkabau telah melewati berbagai peristiwa dan pergulatan, yang ikut membangun dan member penegasan kepada Minangkabau sebagai sebuah identitas kebudayaan. Sepanjang sejarah itu, Minangkabau telah merasakan nikmat keagungan, begitu pun dengan malangnya keterpurukan.

Laporan: JULI ISHAQ PUTRA Sejarah panjang itu yang coba digoreskan 40 perupa Minangkabau ke atas berbagai media rupa, untuk kemudian disampaikan lewat 40 karya yang mengisi ajang pameran Matrilini #2 di Taman Budaya Sumbar, sepanjang pekan keempat September lalu (25 September-2 Oktober 2017).

Matrilini #2 merupakan lanjutan dari pameran yang sama—Matrilini #1 yang digelar tahun lalu. Jika pada gelaran pertama Motherland atau Tanah Ibu didapuk sebagai tema sentral, maka pada kali kedua penyelenggaraan, Yayasan Seni Rupa Sumbar selaku penyelenggara mengusung tema Minangkabau Today: Minangkabau hari ini.

Dalam sambutannya, Kuratorial pameran Matrilini #2 Anton Rais Makoginta menjelaskan, sesuai tema yang diusung, Matrilini #2 mengedepankan karya hasil guratan tangan seniman yang masih hidup, atau yang sering disebut

Living Artist. Berbeda dari Matrilini #1 yang ikut memamerkan karya-karya seniman rupa Minangkabau terkemuka yang telah berpulang macam Wakidi dan lain-lain.

“Minangkabau Today menampilkan karya-karya yang membicarakan Minangkabau hari ini, minggu ini, bulan ini, tahun ini, dan zaman ini. Karya-karya yang tampil memuat berbagai tema yang menceritakan Minangkabau dalam persepsi perupa Minangkabau yang masih berkarya hingga hari ini. Dari hasil kuratorial, kami melihat ada karya yang bertema iden-

titas, yang berbicara bagaimana kita melihat dunia dan bagaimana dunia melihat kita. Serta yang bertema spiritual, seperti karya-karya berisi nilai-nilai agama, adat, budaya, dan lain sebagainya,” kata Anton.

Anton menjelaskan, 40 karya rupa yang terdiri dari jenis patung, lukisan, instalasi, dan fotografi, yang diikutkan dalam pameran ini, dinilai mampu merepresentasikan perupa Minangkabau masa kini. Sehingga, bukan berarti seniman yang tidak ikut dalam Matrilini #2 bukanlah perupa Minangkabau.

“Bagi saya, perupa Minangkabau itu tidak saja perupa yang berasal dari Minangkabau. Namun, seluruh perupa yang bersinggungan karyanya dengan Minangkabau, dalam pandangan saya bisa disebut perupa Minangkabau,” katanya lagi.

Anton sempat menyatakan, melihat geliat aktivitas berkarya rupa di Sumbar

dewasa ini. Masyarakat Minangkabau patut menghela napas lega, sebab masih dianggap sebagai daerah lahirnya seniman-seniman perupa yang diperhitungkan di Indonesia. Ia pun mensyukuri, realitas itu tetap bertahan sejak masa Almarhum Wakidi masih hidup dan mulai mewarnai dunia rupa Indonesia.

“Kalau pun saya bisa memanggil arwah Wakidi hari jni, maka tentu ia akan senang melihat perkembangan seni rupa di Sumbar hari ini,” tutupnya.

Ketua Yayasan Seni Rupa Sumbar Iswandi menjelaskan, Matrilini #2 digelar bukan saja sebagai penyalur kreaitivitas perupa, melainkan juga sebagai

ruang bagi perupa untuk berinteraksi langsung dengan budayanya sendiri.

“Sebagai pameran, Matrilini juga diadakan sebagai artefak kebudayaan, menandakan sejauh mana perjalanan, dan dokumentasi

perkembangan karya seni rupa seniman di Sumbar,” tuturnya.

Sementara itu, Kepala Taman Budaya Sumbar Muasri mengatakan, pameran Matrilini merupakan program Tambud Sumbar hasil

kerja sama dengan Yayasan Seni Rupa Sumbar untuk mengangkat perjalanan seni rupa dari berbagai generasi di Sumbar dari waktu ke waktu.

“Melalui pameran seni rupa yang ditampilkan ini, masyarakat dapat melihat bahwa karya seni rupa seniman Sumbar tidak kalah dengan karya seni rupa seniman dari luar, karena Sumbar sejak dulu terkenal dengan seniman andal yang melahirkan karya seni berkualitas,” ucapnya.

Muasri pun menyebutkan, pihaknya menyadari masih minimnya ajang pameran seni rupa yang digelar pemerintah melalui Taman Budaya Sumbar. Namun, ia menegaskan bahwa pihaknya selalu berupaya memberikan yang terbaik dalam tugas pokok menyediakan ruang pertunjukan yang menampung dan menyajikan hasil goresan tangan para seniman asal Sumbar.

“Sebagaimana harapan Yayasan Seni Rupa Sumbar, kegiatan ini kami usahakan digelar setiap tahun, dan menjadi etalase utama pameran seni rupa di Sumbar.

Tentu saja, kami dari pemerintah memberikan perhatian besar pada aktivitas kesenian, meskipun dengan segala keterbatasan yang dimiliki, usaha-usaha seperti ini semoga selalu mendapat sambutan positif di tengah masyarakat, terutama dari kalangan pecinta seni rupa,” pungkas Muasri. (*) Foto-foto dari Laman FB Sintafera

P erenggan

Intelektuil, Kriminil, Spirituil

Oleh: UDJI KAYANG ADITYA SUPRIYANTO (Esais dan pengelola Bukulah!)

K

ITA telah kehilangan kata-kata ampuh berakhiran “-il”. Di masa lalu, setidaknya sebelum ejaan yang disempurn akan (EYD) ditetapkan, kata-kata ampuh berakhiran “-il” ramai beredar.

Kita dapat menengok artikel Rosihan Anwar berjudul Apakah Peladjar Kita Membatja? di majalah Selecta Nomor 358 Tahun X, 29 Djuli 1968. Dalam artikel itu, Rosihan Anwar menyebut, “membatja sebagai bagian daripada kehidupan budaja dan intelektuil jang harus disertai oleh setiap peladjar.” Ia memakai kata “intelektuil” yang memang umum digunakan pada www.harianhaluan.com

masa itu. Kita mudah mengira intelektuil ialah serapan dari kata Belanda, “intellectueel”, yang berarti (kaum) terpelajar atau cerdik-pandai.

Kata intelektuil sempat bertahan menghadapi represi kebahasaan Orde Baru yang ditegaskan melalui penetapan EYD. Penetapan ejaan disusul kehadiran buku Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan (1978). Buku itu salah satunya mengatur penulisan akhiran untuk kata-kata serapan. Akhiran “-al”, “-eel (Belanda)” dan “-aal (Belanda)”, menjadi “-al”, structural jadi struktural, formeel jadi formal, dan normaal jadi normal. Merujuk ketentuan EYD, semestinya intellectueel diserap jadi intelektual, alih-alih intelektuil. Namun, Kamus Umum Bahasa Indonesia cetakan kelima (1976) susunan W.J.S. Poerwadarminta yang diolah kembali oleh Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa masih mempertahankan intelektuil. Kata intelektual tak hadir.

Kata intelektual akhirnya muncul dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (1988) yang diartikan: cerdas, berakal, dan berpikiran jernih berdasarkan

ilmu pengetahuan; (yang) mempunyai kecerdasan tinggi; cendekiawan; totalitas pengertian atau kesadaran, terutama yang menyangkut pemikiran dan pemahaman. Kata intelektuil sudah tak hadir dalam kamus, tetapi tetap mencoba bertahan di percakapan keseharian. Kata intelektuil kini dipaksa berganti peran. Ia sudah bukan lagi kata yang merujuk kaum terpelajar alias cerdik-pandai, melainkan sebagai sindiran. Misalkan saat bertemu seseorang yang pada percakapan sehari-hari menggunakan bahasa ala kampus nan intelek, kita bisa-bisa saja mengejeknya, “itu orang intelektuil banget ya!” Kata intelektuil bukan lagi bentuk lawas dari intelektual. Kata intelektuil telah beralih makna.

Penghadiran kata-kata lawas ampuh berakhiran “-il” kerap dilakukan oleh musisi mutakhir, Jason Ranti. Kita bisa menyimak lirik lagu Doa Sejuta Umat bikinannya: ya Tuhan, lindungi aku selalu/ ya Tuhan, jagalah aku selalu/ dari tangan-tangan jahat/ dari mata-mata usil/ dan undangundang keparat/ karena aku bukan kriminil/ kurasa aku bukan kriminil. Dugaan sementara, kata “kriminil” dipilih Jason

Ranti untuk menjaga rima agar tetap a-b-a-b. Jason Ranti enggan menengok Kamus Berima (2012) garapan Dian Mustikaningrum demi menemukan kata-kata mutakhir berakhiran “-il”. Ia memilih memungut kata-kata ampuh dari masa lalu.

Meski menyalahi ketentuan EYD, rupanya kata kriminil tetap hadir dalam kamus. Di Kamus Umum Bahasa Indonesia, kriminil diartikan sebagai kejahatan (pelanggaran hukum) yang dapat dihukum menurut undang-undang; pidana. Di Kamus Besar Bahasa Indonesia, kriminil hadir kendati pendefinisiannya mesti tunduk pada kata kriminal. Di kamus hanya tertulis, “kriminil ’! kriminal”. Meski lawas, kata yang dipilih Jason Ranti masih gampang ditemukan dalam kamus. Kehadiran kata kriminil dalam Kamus Umum Bahasa Indonesia jelas wajar sebab saat itu bahasa Indonesia masih dalam masa peralihan ejaan.

Sedang, kehadiran kata kriminil, meski hanya secuil, dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia menunjukkan betapa sulit melepaskan diri dari ejaan lawas. Kamus mungkin hendak menghilangkan, tetapi toh masyarakat masih kerap menggunakan.

Jason Ranti tak kapok memungut kata-kata lawas untuk diselipkan dalam liriknya. Untuk Sapardi Djoko Damono, Jason Ranti menggarap lagu berjudul Lagunya Begini, Nadanya Begitu.

Kita simak saja liriknya: terus terang belakangan kuingin jadi penyair/ karang senjata lawan Taufiq Ismail/ bolak-balik 7Eleven kutulis syair/ sebab kurasa di sana sangat spirituil. Kita menduga lagi, pemilihan kata “spirituil” demi menjaga rima, kali ini biar tetap a-a-a-a. Terlepas dari itu, kata yang dipilih Jason Ranti sudah tak lagi hadir di Kamus Besar Bahasa Indonesia.

Riwayat kata spirituil selesai di Kamus Umum Bahasa Indonesia, yang berarti rohani; batin; kejiwaan; mental; moril. Akhiran “il” itu memang merepotkan dalam kesejarahan ejaan bahasa Indonesia.

Kerepotan gara-gara akhiran “-il” bukan saja terjadi di kesejarahan ejaan bahasa Indonesia.

Pada masanya, akhiran “-il” juga merepotkan di percakapan keseharian. Kita bisa menengok rubrik Romantika Mahasiswa dalam majalah Violeta Nomor 159, 3 Juni 1975. Rubrik memuat kiriman tulisan tentang berbagai pengalaman lucu seputar kuliah Redaktur: Juli Ishaq Putra

dan sekolah. Pengirim tulisan yang bernama Maria, dari Solo, menceritakan pengalamannya dengan akhiran “-il”. Setelah kenaikan kelas, Maria menghadiri acara malam gembira.

Dalam acara tersebut, ada sesi santai yang amat digemari Maria, yakni acara teka-teki. Ia pun berinisiatif melontarkan tekateki pada hadirin, “sebutkan nama-nama anggota tubuh yang berakhiran ‘-il’. Enggak usah banyak. Cukup 7 macam.”

Teka-teki itu rupanya dianggap sulit dan membingungkan.

Maria menulis respons hadirin, “hening seketika. Sebelah kanan dan kiriku semuanya bungkam.

Tapi kulihat juga ada yang bisikbisik sambil ketawa kecil. Lalu salah seorang di antara mereka mengangkat tangan sambil berkata bahwa pertanyaanku cabul.”

Akhiran “-il” ternyata dikira cabul. Perkiraan itu tak sepenuhnya salah.

Toh, kita tahu salah satu anggota tubuh berakhiran “-il” itu apa. Namun, dengan enteng Maria menjawab, “pasang telinga baik-baik. Anggota badan tsb ialah, rambut pak Ismail, mata pak Ismail, kaki pak Ismail,... dsb.” Ah, dasar akhiran “-il”, cabul dan merepotkan! [] Layouter:Syamsul Hidayat

12

TUTURAN

MINGGU, 8 OKTOBER 2017 18 Muharram 1439 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Pohon Ingatan dan Dewa-Dewa Indah Nova Ida Manurung BIAR kuceritakan pohon ingatan belasan tahun lalu padamu!

Mitos adalah; orang di sekitar memandang masyarakat dengan suku yang sama denganku sebagai kumpulan orang-orang yang berani sejak masih dari rahim ibu. Kau tahu, meski terlahir sebagai Boru Batak, tak lantas membuatku menjadi pemberani secara genetis.

Bahkan, sekadar berbicara di depan orang saja menjadi ketakutan yang luar biasa bagiku.

Setelah masuk sekolah dasar, aku tak lagi berani berbicara di depan kelas seperti saat masih di taman kanak-kanak. Sekolah bagiku adalah tempat dewa-dewa mendakwa anak-anak tanpa data.

Hanya berdasar pada perasaan dan persepsi mereka yang sering salah.

Apa hubungan tangan cebok dengan kesopansantunan?

“Tio.” “Hadir, Pak,” sahutku mengangkat tangan kiri.

“Tio.”Pak Dam kembali memanggil namaku.

“Saya, Pak.”Aku tetap mengangkat tangan kiri. Sementara tangan kanan kugunakan menulis catatan Matematika dari papan tulis yang tadi diajarkan Bu Roi. Di sekolah memang begitu. Pergantian jam pelajaran dimanfaatkan guru untuk menyuruh siswa mencatat pembahasan selama belajar. Selain menghemat waktu, itu adalah cara guru agar kami tak keluyuran saat menunggu giliran guru pelajaran berikutnya.

Pak Dam, guru pelajaran agamaku, datang. Setelah memanggil beberapa nama siswa, ia datang ke sampingku. Tangan hitamnya mendarat di pipi kananku. Keras sekali. Sampai-sampai aku terjatuh dari bangku hingga menimpa teman di sampingku.

Bak tersengat listrik. Aku tidak tahu-menahu apa yang telah kukerjakan hingga perlukah aku mendapat perlakuan begitu. Kuperhatikan puluhan pasang mata terarah padaku. Aku masih dalam bingung menahan sakit.

“Lain kali, jangan t angan cebokmu yang diangkat!” bentak Pak Dam padaku dengan kedua bola matanya yang hampir keluar dari kelopaknya.

“Pak…” Pak Dam tak mendengarkan. Ia membalikkan badan dan kembali

ke meja guru. Memanggil namanama murid setelah abjad namaku.

Tak sedikit pun ia memberikan kesempatan berbicara. Pak Dam hanya satu dari mereka, dewadewa yang membuatku membenci banyak mata pelajaran. Dewadewa yang membuatku membenci meja dan kursi sekolah. Dewadewa yang membuatku malas berangkat ke sekolah.

Taman kanak-kanak, tempat bermain, dan bersenang-senang, yang dipandu Ibu Gaja telah hilang.

Sekolah jadi identik dengan penjara.

Hinaan yang akan kau terima saat kau salah, sementara jangan mengharap apresiasi ketika kau benar.

Dialog adalah hal yang hampir mustahil kau temukan. Guru adalah dewa yang maha tahu, sementara kau hanya objek yang tak tahu apa-apa.

Kau tidak punya hak apa-apa selain mengamini dan dipaksa mengimani apa yang mereka ucapkan.

Kemana harus mengadu saat batin berontak? Kedua orang tuaku yang bertani, tak pernah mengikuti proses belajarku. Mereka tidak menanyakan tugas yang diberikan guru. Tidak pernah mereka menanyakan bagaimana aku di sekolah, siapa teman yang duduk di sebelahku, bagaimana kondisi toilet sekolah, apakah aku disenangi guru, atau bahagiakah aku ada di sana.

Satu-satunya rangkaian kegiatan sekolah yang mereka ikuti hanyalah ritual bagi rapor. Melihat angka-angka yang tercantum di deretan kolom yang aku sendiri tidak tahu asal-usulnya.

Aku skeptis sendiri dengan Negara ini. Ragu pada pendidikannya. Bak seorang yang mengerjar agama, tetapi meragukan Tuhan. Demikian aku menjalani pendidikan. Teori berkata kalau pendidikan akan membawa kebaikan, tetapi sayangnya aku tak mengimaninya. *** “Konteksnya yaitu Kementerian menyadari bahwa kita tidak bisa menilai kinerja mutu layanan pendidikan semata-mata menggunakan satu indikator. Jadi kita memiliki delapan standar pendidikan dan ujian nasional adalah salah satu dari indikator itu,” ujar menteri itu saat jumpa pers terkait pelaksanaan Ujian Nasional yang kusaksikan melalui layar televisi.

Ucapan menteri itu membongkar memori lamaku tentang guru yang diam-diam kukagumi sejak 2007. Tuhan teramat bijak mempertemukan kami, hingga citra buruk guru yang terdoktrin bertahun-tahun di benakku perlahan-lahan terhapus.

Saat itu, usiaku ada di angka enam belas. Selama itu, aku belum pernah melihat teladan seorang guru. Aku adalah Tomas, tokoh yang dikisahkan Alkitab hanya akan percaya pada kebenaran jika mataku sendiri yang melihat dan mengalaminya.

Sang Maha Guru melihat ketomasanku. Aku dipertemukan dengan guru yang bergabung dengan komunitas yang sama-sama menangisi pendidikan. Ia tak pernah bercerita tentang komunitasnya padaku. Tapi karena sikapnya yang berbeda dari guru lain, aku dibuat penasaran.

Bermodal uang kakak yang kuambil diam-diam, aku pergi ke warung internet. Jemariku menelusuri hingga kutemukan komunitas dan kegiatannya. Sulit kupercaya saat menemui ada guru dan komunitas yang mau memperjuangkan kualitas pendidikan berkarakter dan berhati nurani. Dalam laman yang kukunjungi, terlihat dengan tegas mereka mengatakan bahwa Ujian Nasional tak hanya kecurangan atau panggung sandirwara. Akan tetapi, telah dimanfaatkan untuk berbagai kepentingan terstruktur.

Donna Alkamora nama lengkapnya. Disuruh menghadap kepala sekolah selang beberapa hari setelah pelaksanaan Ujian Nasional di sekolahku.

Aku dan tiga orang teman mengetahui pemanggilan itu sehingga kami berinisiatif duduk menunggu dengan perasaan dagdig-dug di selasar ruang kepala sekolah. Kabar angin berhembus menyebutkan bahwa Bu Donna akan dipecat. Jujur, adalah penyebab pemecatan itu.

Di anak tangga tempat kami menunggu, Edi membuka percakapan, “Eh, gimana? Jujur saja aku takut. Aku belum siap teguh pendirian pada kebaikan seperti yang dibilang Bu Donna. Sekalipun aku tahu menerima kunci jawaban dosa.”

“Sama. Tapi ini UN, loh. Kalau tidak lulus?” tanyaku menjawab.

“Iya sih. Kenapa harus UN

yang jadi penentu kita lulus atau tidak. Banyak soal UN itu yang tak pernah kita pelajari di kelas,” Eria menambahkan .

Tak lama, Bu Donna keluar dari ruangan kepala sekolah.

“Ada apa kalian ramai di sini?”

“Bu, kami dengar ibu akan dipecat,” Edi memberanikan diri.

“Ah, siapa bilang. Semua baikbaik saja,” jawabnya singkat, lalu meninggalkan kami bertiga.

Kami tahu ada perpecahan di tubuh dewan guru. Ada kubu yang menolak pemberian contekan pada siswa, ada kubu yang telah lama menyiapkan contekan, serta ada kubu yang ada di antara keduanya. Kubu kedua ini memiliki anggota terbanyak. Tak lain demi reputasi sekolah.

Demi masa depan sekolah yang entah.

“Bu Donna akan dipecat karena telah mencoreng nama baik sekolah kita. Ibu melapor ke dinas tentang bocoran jawaban UN yang sudah kita pakai itu. Kayaknya, Bu Donna tidak takut dipecat karena ulahnya,” kata Eria di satu pertemuan dengan kami. *** Kagumku menanjak padanya pascapemanggilan itu. Guru yang telah membuka cakrawala mata dan hatiku tentang pendidikan, terutama pada pelajaran Matematika. Sampai saat ini, aku masih mengingat bagaimana pertama kali ia masuk kelas. Ia berdiri memakai

baju hijau lumut membawa topik Statistika–mengajak kami berdialog lalu menjelaskan data tunggal, data berkelompok, hingga data berinterval. Caranya tampil di kelas dan di kehidupan nyata, menyisakan kesan istimewa pada pelajaran yang selalu jadi momok bertahun-tahun bagiku.

Matematika, jadi hantu yang menakutkan selama enam belas tahun. Guru-guru telah menggunakan mulutnya untuk menakutnakuti kami yang dianggap tidak tahu apa-apa ini.

Beda dengan Bu Donna. “Matematika, mate ma hita”(Batak: Matematika, gawat, bisa mati) sebuah slogan yang tumbuh subur pada benak anak-anak kampung seperti aku. Slogan selama enam belas tahun itu mati terbunuh oleh Bu Donna. Di depan kelas ia bercerita tentang dunia, realita sosial, dan akhir-akhirnya bersambung pada rumus dan soal cerita yang terhubung.

Pesan Ausubel tentang meaningfull learning baru kupelajari di bangku kuliah. Ya, pada sebuah paragraf buku yang kupegang sekarang, dijelaskan bahwa pembelajaran yang bermakna adalah sebuah proses belajar di mana informasi baru akan dihubungkan dengan struktur pengertian yang sebelumnya dipunyai seseorang selagi belajar.

Pelajaran mesti terhubung dengan kehidupan manusia. Apa pun yang dipelajari di muka bumi ini, semuanya untuk manusia.

Sekali pun saat manusia berbicara tentang dewa-dewa, batu, pohon, bunga, air, bahkan tentang hantuhantu sekali pun.

Bagaimana mungkin pohon ingatanku akan Bu Donna tidak semakin subur karena paragraf di buku ini? Teladan hidup telah membuatku memiliki cita-cita menjadi guru sekaligus murid untuk orang-orang yang kuhadapi di kelas.

Iman pada pendidikan. Bahwa pendidikan b isa membawa kebebasan. Bahwa pendidikan tujuannya memerdekakan, bukan mendakwa dan memenjarakan seperti di bangku sekolahku dulu.

Dialog adalah kunci ajaib yang telah menjadikan kami benarbenar dianggap ada.

INDAH NOVA IDA MANURUNG. Pendidik di BPK PENABUR Jakarta. Lahir di Sionggang Sumatera Utara Founder Ngopi Pendidikan.

Bergabung dalam Perempuan Puisi. Bersama timnya, sedang menggagas Kofarkor Foundation, sebuah wadah pendidikan yang modern dan humanis..

Tulisannya dimuat di Kompas, Lampung Post, Rakyat Sultra, Koran Guru Belajar, Bestteens, dll

P uisi Irawan Sandhya Wiraatmaja Bursa: Green Mosque dan kita pun bersujud. Dalam napas kerinduan yang kekal. Dalam bening air yang memancar yang berputar di antara dinding-dinding kaligrafi dan kita pun rukuk. Dalam napas kecintaan yang sakral. Dalam rumah yang berbunga yang tumbuh di antara taman-taman masnawi dan kita pun mencium. Dalam waktu kekasih yang panjang tak berbilang-bilang. Dalam tasbih yang berulang-ulang, dalam kalimat yang lirih kita pun seperti bermuka-muka, dalam semesta cahaya.

Januari, 2016

Konya: Makam Mevlana berabad lama. Dalam tidur yang panjang, Mevlana seperti masih kudengar napas zikir, yang berputar menggapai langit, puncak tinggi jalan Ilahi menggigil tubuh. Kerinduan akan dzat yang cinta kemanusiaan. Di mana langkah kesadaran menjadi jejak yang tak terhapus di batu yang diam, seperti ada yang bernyanyi sayup-sayup sampai di kedalaman hati yang tak putus-putus membilang tasbih puisi dan ruang-ruang dengan pintu yang rendah, terbuka dibaca masnavi yang terjaga turun temurun menjadi jalan menuju kekekalan-Mu

Nevsehir, Cappadocia: Tarian Sufi malam jatuh. Ruang yang senyap hanya napas yang mengalir, satu-satu keheningan yang sakral kelam luruh. Gerak yang perlahan berputar, dengan mata yang memejam di dalam suara lirih dan zikir tak putus mengalir. Seperti bergelombang kecintaan yang kekal. Menyerahkan tubuh pada kerinduan, yang larut dalam tiada dunia yang dilupakan. Seperti melenyap dalam cahaya yang berkejap-kejabp di ujung diri, waktu yang melepas hasrat : sampai pada perjalanan hakekat!

kabut di kaki gunung turun di lereng-lereng pepohonan menggeliat daun-daun di antara kesenyapan yang membagi waktu. Masih tergambar dalam potret sebuah kampung halaman kota pun membuka waktu: jalan-jalan yang terkantuk-kantuk, masih menyisakan percakapan, Kalimat yang tertulis dalam buku harian anakku. Kau menatap jam yang menjadi sejarah. Orang-orang yang berlintas dari negeri dingin. Duduk di lobi hotel: meneguk kopi di cangkir kecil. Menghirup cuaca yang bening. Pukul berapa sekarang? : Kau bergumam sesuatu, bahasa yang tak jelas seperti bisik-bisik tertahan.

Januari, 2016 Desember 2015

Solok: di Sebuah Rumah Gadang Di mana suara saluang. Bukit-bukit menurun Berpendar cahaya pagi, sebuah lukisan yang belum selesai Kaumencium rindu di ranah basah Adakah airmata kausimpan di balik huma Ketika kampung halaman kehilangan Jejak langkah: mencari kota-kota yang berkabut Seperti dalam mimpi yang tertunda

: Mevlana, dari Balkh, membawa dunia yang sama!

Januari, 2016

Bukittinggi: Kabut di Kaki Gunung

IRAWAN SANDHYA WIRAATMAJA, lahir di Jakarta. Karya-karyanya dimuat di berbagai surat kabar dan majalah. Kumpulan puisi tunggalnya: Anggur, Apel dan Pisau Itu (2016), Dan Kota-Kota Pun (2016), Giang Menulis Sungai, Kata-kata Jadi Batu (2017) dan Air Mata Topeng (2017) serta Serpihan Esei Sastra dan Sosial Politik, Teror Di Antara Dua Ideologi (2016). Sekarang sebagai Kepala ANRI.

November 2015

Halaman Budaya Haluan menerima kiriman naskah cerpen, puisi dan essai. Kirim karya anda ke email: budayahaluan@gmail.com. Panjang naskah cerpen maksimal 8.000 karakter dengan spasi. Sertakan nomor handphone untuk konfirmasi penerbitan atau penolakan naskah.

Harian Haluan menerima tulisan Anda tentang bahasa atau kebahasaan untuk dimuat dalam rubrik Perenggan halaman 12, dengan panjang tulisan max 700 kata. Naskah beserta biodata dan foto dikirim ke pos-el: perenggan@gmail.com. Rubrik ini terselenggara atas kerja sama Balai Bahasa Sumatra Barat dan Harian Haluan. www.harianhaluan.com

Redaktur: Juli Ishaq Putra

Layouter: Syamsul Hidayat

PROFIL

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

MINGGU, 8 OKTOBER 2017 18 Muharram 1439 H

13

YEFRI HERIANI, PENDIRI LSM WCC NURANI PEREMPUAN

Perjuangkan Harkat Kaum Perempuan

Laporan : RINA AKMAL

PEREMPUAN yang digadang-gadang di Ranah Minang sebagai sosok yang dihargai, dan diperlakukan istimewa di rumah gadang ternyata kenyataannya banyak perempuan yang mendapatkan ketidakadilan dalam kehidupannya.

M

ELIHAT kondisi tersebutlah Yefri Heriani, ikut

www.harianhaluan.com

tergerak hatinya untuk manjadi salah satu pendiri Lembaga Swadaya Masya-

rakat (LSM) Women's Crisis Center (WCC) Nurani Perempuan tahun 1999, selain melihat kondisi di atas ia juga tergerak ingin berbuat untuk melakukan bantuan (pendampingan) pada perempuan agar mendapatkan keadilan dan diperlakukan sesuai dengan hakikatnya.

"Tahun 1999 mulai kami mendirikannya, tapi saya mulai aktif dan maksimal di

WCC baru tahun 2000. Teori yang ada selama ini ternyata tidak selalu sama dengan kondisi yang terjadi, hal ini dapat samasama kita lihat masih banyaknya perempuan yang mendapatkan ketidakadilan apakah itu dalam bentuk kekerasan fisik, seksual dan mental," jelas wanita 21 Januari ini.

Dengan banyaknya ke-

timpangan, dan masih banyaknya ketidakadilan yang diperoleh perempuan inilah ia bergerak bukan hanya memperlihatkan keprihatinan saja melainkan melakukan sesuatu yang bermanfaat untuk para korban.

Salah satunya, tentu harus berada di dalam lingkaran tersebut dan melalui lembaga Nurani Perempuan inilah ia mulai bergerak memberikan pendampingan untuk para perempuan korban diskriminasi, kekerasan dan yang lainnya.

"Kami ingin memberikan pemahaman para korban, bahwa mereka tidak berjuang sendiri dalam mendapatkan keadilan, karena yang terjadi kebanyakan para korban merasa berjuang sendiri.

Bahkan ada dari kaum kita ini tidak mempunyai pemahaman bahwa perempuan hanya menerima, dan kurang memiliki daya juang dalam mendapatkan hakhaknya," jelas Yefri yang juga pernah terlibat dalam Project Concern International ini.

Untut itulah, ia bersama Nurani Perempuan merangkul s ebanyak-banyaknya kaum perempuan agar samasama dapat memberikan pemahaman pada perempuan agar mempunyai daya juang yang tinggi untuk memperjuangkan hak-haknya.

"Ada beberapa perempuan yang dalam hidupnya (fikirannya) perempuan ini hanya bisa menerima, untuk itu kami mencoba memberikan penyadaran dan dorongan untuk berjuang," ulasnya.

Selama memberikan pendampingan pada perempuan baik dewasa atau remaja dalam menyelesaikan kasusnya bukan berarti

Yefri tidak menghadapi kendala dan tekanan dari pihak lain. Namun kendala dan tekanan tersebut dijadikan sebagai tantangan dalam memperjuangkan kaum perempuan, dan menjadi pembelajaran tersendiri untuk ia dan tim yang lainnya di WCC. "Mendapatkan intimi-

„ Redaktur: Ade Budi Kurniati

dasi itu pasti, apakah itu dari pihak pelaku, keluarga pelaku atau pihak-pihak yang memiliki kepentingan lainnya dalam suatu kasus.

Namun kami berkeyakinan, bahwa apa yang kami lakukan adalah untuk menegakkan keadilan khususnya untuk kaum perempuan," pungkasnya. (h/*)

„ Layouter: Rahmi

TEKNOLOGI

MINGGU, 8 OKTOBER 2017 18 Muharram 1439 H

14

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

TRANSAKSI NONTUNAI

Mudah, Efisien, dan Aman M

ESKIPUN transaksi non tunai bukan lagi barang baru di Indonesia, jumlah pemakai transaksi jenis ini masih lumayan rendah di banding negara-negara anggota ASEAN seperti Singapura dan Malaysia.

Padahal transaksi non tunai memiliki banyak keuntungan termasuk diantaranya mudah, aman dan efisien.

Laporan: RAHMA WINDA Oleh karenanya tanggal 14 Agustus 2014 lalu, Bank Indonesia (BI) mencanangkan Gerakan Nasional Non-Tunai (GNNT) untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya transaksi non tunai.

“Kita akan terus menerapkan dan mendorong pemerintah untuk bisa menggunakan transaksi non tunai. Sebenarnya selama ini sudah banyak penerapan gerakan non tunai namun belum sempurna saja. Itulah ke depan yang akan terus kita tingkatkan,” ujar Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia, Endy Dwi Tjahjono.

Transaksi non tunai memiliki tiga bentuk yaitu paperbased contohnya cek dan bilyet giro, card based contohnya kartu kredit, ATM dan debit, atauelectronic based contohnya E-Money.

MEMILIH laptop sesuai kebutuhan merupakan sebuah langkah bijak. Selain akan memuaskan diri pribadi juga akan menekan pengeluaran.

Memilih Laptop Sesuai Kebutuhan

L

APTOP saat ini bukan lah tergolong barang mewah.

Siapa pun b isa memilikinya, dengan berbagai spesifikasi dan keunggulan yang ada.

Namun, faktanya masih banyak yang bingung memilih jenis laptop yang sesuai dengan kebutuhan.

Dalam memilih laptop yang pertama yang harus perhatikan yaitu mau dipakai untuk apa laptop yang kita beli nantinya. Apakah untuk desain, bermain game, atau hanya untuk pekerjaan kantor.

Minggu ini, Haluan mencoba memberikan tips memilih laptop sesuai dengan kebutuhan. Tentu tidak hanya dengan keunggulan semata namun sesuai dengan isi kantong Anda.

Pertama, Laptop Kantoran. Laptop kantoran itu biasanya digunakan untuk kebutuhan – kebutuhan ringan seperti browsing, memutar musik, mengerjakan tugas, atau sekedar memainkan game – game ringan saja. Kalau untuk ini, Anda tidak membutuhkan spesifikasi yang tinggi, cukup untuk memenuhi keperluan – keperluan yang berhubungan dengan office.

Laptop kantoran ini biasanya dijual dengan harga sekitar kurang dari Rp4 juta. RAM yang dipakai berkisar antara 2GB – 4GB. Sangat direkomendasikan untuk mencari laptop yang sudah memiliki RAM

4GB, karena kebutuhan aplikasi saat ini sangat memakan memory yang besar.

Untuk prosessor, disarankan untuk memilih intel celeron/pentium yang quad core atau amd A8 ke atas, karena prosessor dual core celeron atau amd E series dualcore untuk notebook sangat tidak nyaman digunakan untuk melakukan multitasking.

Kedua, Laptop Desain Grafis.

Laptop desain grafis biasanya berhubungan dengan grafik dan warna.

Sesekali digunakan untuk kebutuhan word processing dan juga memainkan game tingkat menengah.

Menggunakan laptop sebagai sarana hiburan sekaligus untuk kebutuhan kerja.

Untuk laptop seri ini, biasanya dipatok produsen sekitar Rp4- Rp6 juta. Biasanya menggunakan prosessor Intel Core i3/Intel Core i5 atau AMD A8, A10, AMD A12, AMD FX series. Yang menjadi penentu adalah VGA yang digunakan, biasanya laptop dengan prosessor yang cukup bagus disini semisal core i5 atau amd fx akan dipadukan dengan VGA yang lebih rendah untuk meminimalisir budget. Begitu juga sebaliknya, laptop dengan prosessor yang standar misal core i3 atau amd a8 akan dipadukan dengan VGA yang lebih baik.

Laptop Gaming . Laptop ini biasanya menjadi incaran para

gamers untuk memainkan game berat. Banyak menggunakan untuk kebutuhan bermain game – game berat, dengan jangka waktu cukup lama, membutuhkan performa yang stabil, kualitas tampilan jernih dan tajam. Sesekali digunakan menonton film dengan kualis tinggi seperti blueray.

Biasanya laptop ini memiliki bentuk fisik yang lebih keren dibanding laptop biasa. Dibandrol diharga Rp10 juta keatas bahkan Rp100 jutaan juga ada. Laptop ini menawarkan performa yang besar namun tetap mengutamakan mobilitas.

Cirinya prosessor biasanya menggunakan Intel S eri HQ d imana prosessor tersebut lumayan menguras daya, namun performa yang dihasilkan sangat besar dan perbedaanya dengan seri laptop biasa cukup jauh. VGA yang dibawa juga seri gaming semisal Geforce GTX. Keutamaan dari laptop gaming adalah performa yang ekstra, mobilitas dan sistem pendinginan yang optimal. Sistem pendinginan laptop gaming dirancang berbeda dari laptop biasa. Jika anda biasanya menggunakan laptop biasa untuk bermain game berat, maka laptop anda akan memanas dan cepat aus.

Berbeda dengan laptop gaming yang memiliki suhu stabil meskipun digunakan untuk memainkan game berat berjam-jam. (h/net/isr)

Sementara jenisnya bisa dibagi beberapa macam: 1.Kartu Kredit Kartu yang dikeluarkan oleh pihak bank untuk pembayaran barang atau pun jasa yang pembayarannya bisa dilunasi di bulan selanjutnya. Ada bunga dari setiap penggunaan yang terlambat. Namun banyak juga promosi dan keuntungan yang diperoleh.

2.Kartu ATM Kartu ATM akan didapatkan saat membuka tabungan dan menyimpan uang di sebuah bank. Kartu ini akan menolong untuk bertransaksi tanpa harus berurusan dengan teller bank. Kartu ATM bisa digunakan untuk menarik uang , mentransfer atau mendebit langsung dari rekening saat berbelanja. Penggunaan kartu ini biasanya dilakukan di gerai ATM atau pun merchants. Pihak bank bahkan mendorong nasabahnya untuk melakukan transaksi di gerai ATM bila nilai transaksi Rp5 juta ke

bawah.

3.Cek Cek ini adalah alat pembayaran bila transaksi yang dilakukan dalam jumlah yang besar. Selain alat pembayaran, cek juga bisa berguna sebagai surat perintah untuk menarik atau mengambil uang di rekening sebuah bank. Dibutuhkan proses dalam pencairan cek, tapi biasanya waktunya tidaklah lama.

4.Bilyet Giro Ini adalah surat perintah dari nasabah pada sebuah bank untuk memindahbukukan sejumlah dana dari rekening yang bersangkutan ke rekening penerima yang namanya disebut dalam bilyet giro ini.

5.E-Money Sebuah kartu elekronik yang dijadikan alat pembayaran atas dasar nilai uang yang disetorkan terlebih dahulu. Jumlah setoran berkisar antara Rp1juta (chip based) hingga Rp 5 juta rupiah (Server based). Dana disimpan secara elekronik dan digunakan untuk pembayaran yang transaksinya dilakukan secara elektronik. Tidak perlu dipungkiri kalau transaksi non tunai akan menjadi transaksi masa depan yang sangat efisien karena tidak perlu membawa-bawa uang tunai kemana-mana.Selain itu tidak menutup kemungkinan suatu hari nanti seseorang bisa menanamkan sebuah “chip” ke dalam tubuhnya dan langsung melakukan transaksi keuangan tanpa khawatir ketinggalan dompet atau dicopet.

Berikut beberapa keuntungan transaksi non-tunai yang harus ketahui: 1.Tidak perlu lagi berpikir soal higienis atau tidak uang tunai yang disimpan di dompet 2.Pengurusan kartu kredit kini lebih mudah selama bisa memenuhi persyaratan, selain itu juga akan menikmati keuntungan yang ditawarkan.

3.Kartu E-Money bisa diperoleh dimana saja tanpa harus menyerahkan KTP atau slip gaji. Cukup mengisi sejumlah uang dan tetap bisa bertransaksi atau berpergian 4. Tidak perlu merasa cemas soal kriminalitas karena tidak membawa uang tunai 5.Ada banyak restoran yang memberikan diskon atau penawaran khusus bila melakukan transaksi non-tunai 6.Tidak perlu berurusan dengan uang koin yang biasanya membuat berat kantong.

7.Semua transaksi tercatat 8.Tidak perlu mengantri panjang saat masuk gerbang tol karena menunggu uang kembalian. Cukup gunakan E-money. (*)

KHARISMA COMPUTER

Laptop Gaming Harga Kompetitif

A

WAL September lalu, Kharisma Computer hadir dengan barang keluaran terbaru. Asus GL 553VE-FY117T telah hadir dengan harga Rp19.999.000. Untuk Asus GL 553VE-FY117T terdapat spesifikasi intel core i7 7700HQ 16 GB, HDD 1 TB+S SD 256 GB. Kemudian sudah termasuk windows 10 ORI. Karyawan Kharisma Computer, Sri pada Haluan mengatakan, bahwa Kharisma Computer menggelar promo laptop gaming dan design. “Di sini semuanya barang original, begitu juga sparepart original. Selain itu,

kita juga menghadirkan barang dengan harga yang pastinya murah dibanding kompetitor,” terang Sri. Dikat akannya, s elain laptop dengan variasi model dan tipe, juga tersedia aksesoris computer dan smartphone original. Mulai dari sparepart computer, handset, carger, printer, hadfound dan lain sebagainya.

“Kita memang jarang menyediakan bonus-bonus setiap konsumen membeli barang. Namun yang kita utamakan adalah harga yang kompetitif serta barang dijamin keasliannya,” tambahnya.

Sri juga mengatakan,

Asus juga diminati untuk tipe GL 552VW-CN656D dengan spesifikasi webcam, LED 15,6 full HD DOS dengan harga Rp16.699.000.

Selain itu, untuk kerusakan barang juga dijamin garansi dari masing-masing barangnya. “Kita memberikan garansi nasional. Selain Asus, kita juga banyak brand lainnya seperti Lenovo dan Acer,” katanya.

Bagi Anda yang berburu kebutuhan computer dengan harga yang kompetitif tepat sekali jika langsung datang ke Kharisma Computer, Jalan AR Hakim No 10 D Padang. (h/win)

V iral

Pengguna Laptop Lawas dengan Windows 10 Mengeluh

S

EJUMLAH pengguna mengeluhkan laptop dan tablet Windows 10 menjumpai pesan error saat hendak memasang Windows 10 Creators Update. “Windows 10 tak lagi didukung di PC ini. Uninstall aplikasi ini sekarang karena tidak kompatibel dengan Windows 10,” bunyi pesan error yang memimbulkan kebingungan tersebut.

Ada apa gerangan?

Rupanya Microsoft menghentikan dukungan bagi prosesor Intel Atom seri “Clover Trail” di Windows 10 Creators Update. Perangkat-perangkat berbasis prosesor lawas itu pun tak bisa memasang update terkini Windows 10, meski sebelumnya telah “dipastikan kompatibel” oleh Windows Update. www.harianhaluan.com

Clover Trail pertama dirilis pada 2012 dan ditujukan untuk perangkatperangkat mobile kelas ringan, seperti laptop entrylevel dan tablet. Sebagaimana dilansir dari KompasTekno, ada empat model prosesor Clover Trail yang terdampak oleh masalah error update WIndows 10 Creators Update, yakni Atom Z2769, Atom Z2520, Atom Z2560, dan Atom Z2580.

Microsoft berhenti mendukung keempat model prosesor karena Intel sendiri sudah tidak memberikan support, termasuk driver, sehingga berpotensi menimbulkan masalah di sistem operasi Windows 10. “Kalau partner hardware berhenti mendukung perangkat atau komponen, lalu tak lagi memberikan update driver,

firmware, atau perbaikan lain, perangkat bersangkutan tak akan bisa menjalankan update fitur Windows 10,” ujar Microsoft.

Prosesor Atom Clover Trail banyak digunakan oleh perangkat tablet hybrid 2-in-1 berbasis Windows 8 seperti HP Envy X2 dan Asus VivoTab. Banyak pengguna perangkat ini yang kemudian beralih ke Windows 10.

Perangkat-perangkat berbasis prosesor Atom Clover Trail akan tetap mendapatkan update sekuriti secara rutin hingga akhir masa dukungan pada Januari 2023. Hanya saja, mereka tak akan memperoleh tambahan fitur-fitur baru OS Windows 10 seperti yang disematkan dalam Creators Update. (h/kcm)

Tampilan windows 10 yang dikeluhkan pengguna laptop lawas.

Redaktur: Isra Hermanto

Layouter: Irvand

REMAJA

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

MINGGU, 8 OKTOBER 2017 18 Muharram 1439 H

15

KHAIRUNNISA NABILA

Yang Muda yang Jaga Bahasa Oleh: HOLY ADIB

SALAH satu fenomena berbahasa yang merebak pada kalangan generasi muda saat ini adalah mencampuradukkan bahasa Inggris saat berbicara atau menulis dalam bahasa Indonesia, bahkan bangga berbahasa Inggris daripada berbahasa Indonesia.

P

ARA pemerhati bahasa menilai, generasi muda berperilaku seperti itu karena menganggap berbahasa Inggris sebagai sesuatu yang intelektual maupun keren. Hal tersebut mengancam keberadaan bahasa Indonesia.

Pada sisi lain, ada kelompok anak muda memakai

www.harianhaluan.com www.harianhaluan.com

bahasa Indonesia saat mereka berada dalam konteks yang mengharuskan mereka memakai bahasa daerah.

Fenomena itu merupakan ancaman serius terhadap bahasa daerah. Sesu ngguh nya, bahasa n e ga r a d a n

bahasa daerah sama-sama harus dijaga keberadaannya tanpa meninggalkan bahasa asing untuk dipelajari. Bagaimana seharusnya generasi muda bersikap terhadap bahasa Indonesia, bahasa daerah, dan bahasa asing?

Khairunnisa Nabila (22), Duta Bahasa Sumatera Barat 2017 mengemukakan pandangannya terhadap persoalan itu.

Menurut Nisa, perilaku generasi muda yang mencampuradukkan bahasa Inggris dengan bahasa Indonesia dan bangga berbahasa Inggris daripada berbahasa Indonesia merupakan perilaku yang salah. Perilaku berbahasa seperti itu harus secepatnya diperbaiki sebelum makin banyak anak muda yang terkena virus tersebut.

“Perilaku seperti itu menghilangkan identitas kita sebagai orang Indonesia.

Sepatutnya kita bangga berbahasa Indonesia, bukannya malah malu berbahasa Indonesia dan lebih bangga dan terkesan intelek berbahasa asing, apalagi kalau hal itu diterapkan dalam ruang publik, dalam forum formal dalam bahasa Indonesia.

Selagi kita masih tahu padanan bahasa Indonesianya, apa salahnya kita menggunakan bahasa Indonesia?

Kita ingin membuat bahasa Indonesia menjadi bahasa internasional, buka? Salah satu syaratnya adalah penuturnya harus banyak dan bangga terh adap bahasa negaranya. Jadi, mulailah dari diri kita sendiri,” ujarnya di Padang, Jumat (29/9).

Dalam fenomena generasi muda seperti itu atau masyarakat luas pada umumnya, kata Nisa, duta bahasa berperan dan bertugas untuk berupaya mengubah pandangan masyarakat yang berpikir seperti itu. Meski demikian, tugas duta bahasa duta bahasa tidak mengajari, tetapi mengingatkan.

Untuk melakukan tugasnya sebagai duta bahasa untuk mengampanyekan pengutamaan bahasa Indonesia, Nisa bersama rekan-rekannya sesama duta bahasa melakukan sosialisasi dan kampanye bahasa dan sastra melalui kegiatan-kegiatan yang mereka sebut dengan krida. “ K r i d a unggulan kami ada namanya

Detektif Bahasa. Untuk melaksanakan krida Detektif Bahasa, kami berdialog dengan masyarakat. Di situ, kami bertanya kepada masyarakat tentang padanan kata dalam bahasa Indonesia yang mereka ketahui dari bahasa asing yang salama ini mereka ketahui. Contohnyo, kami bertanya padanan bahasa Indonesia dari kata selfie, drive thru, pancake, brainstorming, dan istilah asing lainnyo. Pada akhir percakapan, kami beri tahu mereka bahwa swafoto, layanan tanpa turun (lantatur), panekuk, dan sumbang saran adalah padanan untuk istilah asing tersebut,” tutur perempuan yang dilahirkan di Padang, 17 Juli 1995, itu.

Selain krida Detektif Bahasa, kata Nisa, pihaknya memiliki krida Duta Bahasa Masuk Sekolah. Pihaknya rutin pula berkunjung ka kampung literasi, seperti kampung literasi Batang Arau, Padang. Ia mengaku bahwa sudah banyak kegiatan kebahasaan dan kesusastraan yang mereka lakukan di sana.

“Untuk kampanye bahasa di media sosial, kami memanfaatkan Instagram.

Sabentar lagi kami merambah ke Youtube. Di Instagram, kami punya program Edukasi Berbahasa. Kami mengajak pengguna Instagram untuak berpantun, mengenal ungkapan-ungkapan dalam bahasa Indonesia, mengenal padanan kata dalam bahasa Indonesia. Pada Sabtu, kami mengajak mereka untuk mengenal idiom dalam bahasa Inggris, dan pada Minggu adalah waktu untuk mengenal bahasa Minang. Pada beberapa kesempatan, kami membuka diskusi mengenai fenomena kebahasaan,” ucap alumnus Program Studi Hubungan Masyarakat, Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjajaran itu.

Adapun mengenai fenomena generasi muda yang berkomunikasi dengan bahasa Indonesia ketika mereka seharusnya berbahasa daerah dalam kehidupan sehari-hari, Nisa berpandangan bahwa hal itu memiliki sisi positif dan negatif. Sisi positifnya adalah bahwa setidaknya generasi muda telah mau menggunakan bahasa Indonesia apabila tidak mencampurkannya dengan bahasa asing. Pandangan itu, ia kemukakan berdasarkan kenyataan hari ini bahwa generasi muda terbuai dengan modernisasi.

“Kalau anak muda dalam berkomunikasi mampu berbahasa Indonesia tanpa

mencampuraduk kannya dengan bahasa asing, berarti itu hal positif. Namun, jika dalam kesehariannya anak muda tidak pula mengerti bahasa daerah, misalnya bahasa Minang, di situlah sisi negatifnya. Karena itu, sebagai duta bahasa, Nisa mendukung penuh kongres bahasa Minang yang akan diadakan Dinas Kebudayaan Sumbar pada tahun depan yang akan membahas pelestarian bahasa Minang,” kata pembawa acara pada TVRI Sumbar itu.

Meski punya sikap positif terhadap bahasa Indonesia dan bahasa daerah, Nisa tidak serta merta melupakan bahasa asing. Ia menguasai salah satu bahasa asing, yakni bahasa Inggris.

Tidak sekadar bisa berbahasa Inggris, ia bahkan sering menjuarai kompetisi komunikasi publik dalam bahasa Inggris.

“Walaupun Nisa sering menjuarai kompetisi komunikasi publik dalam bahasa Inggris, baik tingkat lokal maupun nasional, jika dalam suatu forum formal, Nisa tetap mendahulukan berbahasa Indonesia. Kita harus tahu tempat dan waktunya memakai suatu bahasa. Kita tidak akan terlihat cerdas ketika menggunakan bahasa asing, tetapi melupakan bahasa kita sendiri. Cerdas itu ketika tahu menempatkan bahasa sesuai dengan kebutuhannya,” ujar anak pasangan Jhon Edward Rhony dan Elvira Yanti itu.

Menjadi Duta Bahasa Nisa mengetahui bahwa ada yang namanya duta bahasa pada tahun lalu dari sepupunya. Setelah tahu, ia mencari informasi pemilihan Duta Bahasa Sumbar 2017 melalui media sosial dan situs Balai Bahasa Sumbar.

Ketika pendaftaran dibuka, ia mendaftar. Pada hari puncak pemilihan, ia terpilih sebagai Duta Bahasa Sumbar 2017 bersama Puja Ajunda

pada Mei. Pada Agustus, Badan Bahasa menetapkannya sebagai Duta Bahasa terbaik II tingkat nasional.

Nisa mengaku termotivasi menjadi duta bahasa karena ingin ikuit andil dalam sebuah aksi nyata untuak mengatasi pergeseran eksistensi bahasa Indonesia oleh bahasa asing.

Dengan pernyataan itu, tidak berarti bahwa sebagai generasi muda, ia menutup diri dari bahasa asing. Menurutnya, generasi muda justru awak harus lihai berbahasa asing sehingga dapat bersaing ada era yang serba maju ini.

“Yang harus dipahami adalah bahwa kita harus tahu saat harus berbahasa Indonesia, berbahasa daerah, dan berbahasa asing. Selain itu, kita tidak hanyo bisa berbahasa Indonesia dan berbahasa asing, tetapi juga harus menjaga eksistensi bahasa daerah. Sesuai dengan slogan Badan Bahasa: Utamakan Bahasa Indonesia, Lestarikan Bahasa Daerah, dan Kuasai Bahasa Asing. Dengan mengikuti pemilihan Duta Bahasa, Nisa yakin akan lebih mudah bagi Nisa untuk mengampanyekan hal-hal seperti itu karena Duta Bahasa punya ikatan. Jadi, segala kegiatan akan lebih mudah direalisasikan,” tutur alumnus SMA 3 Padang itu.

Sebagai anak muda, Nisa berpendapat bahwa peran generasi muda sangat besar

Redaktur: Nasrizal

dalam upaya menjaga bahasa Indonesia dan bahasa daerah karena pemuda adalah agen perubahan. Ia engutarakan, pemuda memiliki tenaga dan akal pikiran yang memadai.

“Anak kecil, tenaganya masih belum mungkin dimanfaatkan. Begitu pula akal dan pikirannya, belum sampai ke titik ini. Sementara itu, orang-orang tua, tenaganya sudah mulai berkurang sesuai dengan bertambah usia, dan pikirannya pun telah bercabang karena ia memikirkan banyak hal, seperti keluarga, pekerjaan, anak. Sementara anak muda, tenaganya masih bisa dikuras, akal dan pikirannya masih segar untuk dibawa berdiskusi,” ucapnya.

Nisa adalah salah satu anak muda P adang yang memiliki banyak prestasi.

Selain terpilih sebagai Duta Bahasa Sumbar dan terbaik II Duta Bahasa Nasional 2017, ia merupakan juara 1 English Public Speaking Competition oleh JCI Bogor. Ia mewakili JCI Bogor di Bali untuk lomba tingkat nasional 2015. Sebelumnya, ia mewakili JCI Bogor dalam perlombaan English Public Speaking di Solo untuk tingkat nasional pada 2014.

Prestasi lainnya, di antaranya, adalah juara 2 Toppo Top Girl Indonesia 2014 yang diadakan oleh Lotte Indonesia, Top 10 XL CEO Challenge tingkat nasional pada 2014. (*)

Layouter: Rahmi

16

RANCAK

MINGGU, 8 OKTOBER 2017 18 Muharram 1439 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

SESUDUT menikmati keindahan alam di villa danau kembar Alahan panjang

DI depan Balai Kota Solok selepas pembukaan bersama Walikota Solok dan Ketua DPRD Kota Solok

IKC PROMOSIKAN PARIWISATA SOLOK

Basipaniang Raun ka Alam Bareh Solok Laporan:

YUTIS WANDI aungan knalpot kembali mengguncang Solok.

Ratusan unit mobil Kijang berbagai type dan yang pasti datang dari berbagai daerah di penjuru nusantara ini, bertandang ke daerah penghasil beras ternama itu. Solok menjadi saksi sejarah baru pada kegiatan Gathering Nasional X Indonesia Kijang Club (IKC).

Acara bertajuk “ Basipaniang raun ka Alam Bareh Solok” itu di hadiri lebih dari 360 unit mobil dan 1.200 peserta dari para penghobi/ pemilik dan pecinta mobil kijang. Dengan tekad dan

R

semangat yang sama yaitu menjalin silaturrahmi, para penggiat otomotiv ini sekaligus disuguhkan keelokan alam dan pesona wisata berkelas yang ada di Kabupaten dan Kota Solok.

Tema Basipaniang Raun ka Alam Bareh Solok yang diusung panitia jelas memiliki maksud tersendiri dalam gelaran iven tahunan IKC kali ini.

Setidaknya melalui komonitas yang ada itu, tak hanya sebagai wadah kumpul-kumpul dan kongkow- kongkow berhabis hari semata. Namun bagaimana bisa memberikan manfaat dan kontribusi bagi daerah.

Melalui iven ini, IKC khususnya yang berada di wilayah Solok, tentunya ingin mengabarkan bahwa potensi wisata di Solok sama sekali t ak kalah dengan

daerah lain di Nusantara ini.

Selain para pencinta mobil kijang, ivent ini juga dhadiri oleh organisasi komunitas otomotiv lainnya seperti TeRUCI, TKCI Padang, DST, Restar dan Dompypoom.

Jika melihat begitu besarnya acara ini dan harapan yang hendak dicapai, wajarlah kiranya jika kegiatan ini mendapat respon positif dan apresiasi dari kepala daerah yang ada di dua daerah itu.

Rudy Annisa selaku Kordinator Wilayah 2 Sumatera kepada Haluan dilapangan mengatakan, selain menjadi ajang silahturahmi sesama pencinta kijang, kegiatan ini juga memperkenalkan kebudayaan yang ada di kota Solok, mengangkat potensi destinasi wisata serta UMKM yang ada di Kota dan

DI depan kantor Bupati Solok usai ramah tamah dengan Bupati dan Wabup Solok

www.harianhaluan.com

Kabupaten Solok. “Kita ingin memperkenalkan kepada rekan-rekan IKC yang ada di Nusantara bahwa Alam bareh Solok itu indah dan layak untuk dikunjungi, ” kata Rudy sembari mengapresiasi anggota IKC se nusantara yang telah ikut ber partisipasi dalam kegiatan tersebut.

Kegiatan Gathering Nasional ke X ini diawali dengan pembukaan pada hari Sabtu Pagi (23/9) di halaman Balaikota Solok oleh Walikota Solok H.Zul Elfian SH, M.Si, Ketua DPRD Kota Solok Yutris Chan, Wakapolres Solok Kota, Ketua LKAAM dan Bundo Kanduang Kota Solok. serangkaian kesenian tarian daerah dan penampilan silek Sinpia (Siapa Piliang) yang menjadi salah sati icon kesenian tradisional Kota Beras tersebut, cukup menghibur para penonton yang datang tak hanya dari ranah minang itu.

Dilokasi nan sama, satu mobil Unit Donor Darah dari PMI Kota Solok juga melakukan kegiatan Kemanusian Donor Darah sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama.

Setelah melakukan Rangkaian kegiatan pembukaan, peserta melakukan Musyawar ah Nasional dan City Tour ke Pusat Wisata yang ada di Kota Solok. Hamparan Sawah Solok, Laing Park dan Pulau Belibis menjadi Destinasi Wisata yang disunguhkan kepada para peserta. Sedangkan pada malam harinya rangkaian hiburan KIM menjadi bagian keceriaan para peserta yang diiringi lagu-lagu khas daerah Minang Kabau.

Keesokan harinya, pada Minggu (24/9), peserta menuju kembali melanjutkan tournya ke Tugu Ayam Kukuak Balenggek AroSuka.

Rombongan konvoi ini juga diiringi oleh Ketua DPRD

Kota Solok Yutriscan. Sampai di Pusat pemerintahan Kab. Solok Arosuka, peserta di serahkan oleh Ketua DPRD Kota Solok Kepada Bupati Solok Gusmal dan Wakil Bupati Solok Yulfadri Nurdin di Gedung Pelangi Arosuka. Setelah melakukan serangkaian kegiatan dan makan siang bersama, peserta kembali dilepas oleh orang nomor satu di rumah bagonjong Arosuka itu untuk melanjutkan perjalanan ke sejumlah lokasi wisata yang ada di daerah penghasil buah markisa itu.

Usai ramah tamah dengan bapak Bupati dan Wabup iring-iringan panjang bergerak melanjutkan perjalanan menuju Villa dan convention hall Danau Kembar di Alahan Panjang. Di sepanjang perjalanan, rombongan juga disuguhkan hamparan keindahan alam kebun teh yang membentang bak permadani hijau hingga ke kaki Gunug Talang. Kegiatan ini ditutup di Villa Danau Kembar pada sore harinya setelah para peserta menikmati hiburan dan pesona alam Danau Kembar. “ Alhamdulillah, kegiatan ini berjalan sukses.

Kita sangat mengapresiasi semua pihak yang telah membantu mensukseskan kegiatan ini, sehingga nama Solok dengan keelokan alamnya menggaung di nusantara ini,” kata Rudy yang juga pengusaha papan bunga ini menyudahi. ***

PARA Punggawa IKC bersama Bupati dan wakil Bupati Solok di Arosuka

DERETAN Kijang di tengah hamparan sawah solok dengan latar belakang Gunung Talang

ATRAKSI Silek Sinpia yang diperagakan oleh pesilat cilik Kota Solok Fathir

Redaktur: Nova Anggraini

Layouter: Syamsul Hidayat