Haluan 09 Desember 2011

Page 1

EDISI : 209 TAHUN LXIII

JUMAT 9 DESEMBER 2011 M / 13 MUHARAM 1433 H

HARGA ECERAN

Rp2500

HARI INI TERBIT 24 HALAMAN

SEJARAH MENCATAT, HALUAN TERBIT SEJAK 1948 DAN MENJADI TUAN RUMAH DI NEGERI SENDIRI

Sesungguhnya telah datang dari Tuhanmu bukti-bukti yang terang; maka barangsiapa melihat (kebenaran itu), maka (manfaatnya) bagi dirinya sendiri; dan barangsiapa buta (tidak melihat kebenaran itu), maka kemudharatannya kembali kepadanya. Dan aku (Muhammad) sekali-kali bukanlah pemelihara(mu). (QS Al An'aam Ayat 104)

SUBUH ZUHUR ASHAR MAGHRIB ISHA

04.44 12.09 15.35 18.12 19.26

WIB WIB WIB WIB WIB

http://www.pkpu.or.id

DIGIRING — Tersangka An Rasyid, digiring petugas dari Mapolsek Padang Barat menuju Mapolres Padang pada Kamis (8/12) dinihari sekitar pukul 02.30 WIB. Saat ini Polda Sumbar tengah memburu lima kolega kasus illegal logging ini, yang diduga masih berada di Pulau Jawa.

REFLEKSI

Hari Antikorupsi dan Pimpinan Baru KPK OLEH : IRMAN GUSMAN HARI ini tanggal 9 Desember 2011 masyarakat dunia memperingati Hari Antikorupsi. Di tengah geliat antikorupsi yang sedang tumbuh setelah pimpinan KPK yang baru terpilih, kita dikagetkan oleh adanya temuan PPATK tentang 10 PNS muda yang memiliki rekening miliaran rupiah. SINDO mengulasnya dengan cukup lugas pada edisi kemarin (8/12/2011) dengan judul “Kasus Rekening PNS Muda Sistemik”. Temuan PPATK tersebut kini menambah daftar tugas pimpinan KPK yang baru. Kita tahu, masyarakat berharap banyak pada pimpinan KPK untuk segera

Bersambung ke Halaman 11

Polda Sumbar Buru Lima Kolega An Rasyid LIMA kolega pengusaha kayu, An Rasyid terus diburu Polda Sumbar berkoordinasi dengan Polda Metro Jaya. Kelima buronan tersebut tergolong cukong kayu kelas kakap di Sumbar yang tersangkut kasus pembalakan liar.

PADANG, HALUAN — Belum puas menangkap An Rasyid, Polda Sumbar kembali mempersiapkan tenaga ekstra untuk memburu lima kolega An Rasyid, yang diduga kuat masih

berkeliaran di Pulau Jawa. Polda Sumbar mengklaim telah mendeteksi wilayah pelarian kelima kolega An Rasyid itu, dan telah berkoordinasi dengan Polda Metro Jaya.

Kabid Humas Polda Sumbar AKBP Kawedar mengaku, bukan perkara mudah untuk menangkap kelima kolega An Rasyid, mengingat gerakan mereka sangat licin dan mudah berpindah dari suatu tempat ke tempat lain. Selain itu, para kolega An Rasyid itu juga memiliki anggota yang loyal dan memiliki penciuman yang tajam, sehingga setiap informasi yang beredar

Bersambung ke Halaman 11

PENYEROBOTAN PT KAI

Penyidik Belum Juga Tetapkan Tersangka ANDIKA

IBRAHIM Mursandi terbaring di atas tempat tidurnya. Ia menderita kerapuhan tulang sejak usia 1 tahun.

Ibrahim Mursandi Derita Tulang Rapuh RUMAH Sakit M Djamil Padang kembali ‘menemukan’ pasien dengan tulang rapuh. Ibrahim Mursandi, 12 tahun, asal Gantiang, Koto Buruk, Lubuk Aluang, Padang Pariaman. Ia dirawat di ruang yang sama dengan Adzka, bayi berusia enam bulan yang telah lebih dulu diberikan pengobatan. Menurut ibunya Nurnentis, 40 tahun, penyakit Ibrahim telah dideteksi sejak usia satu tahun. Ia dibawa ke dokter anak dan tulang.

Bersambung ke Halaman 11

PADANG, HALUAN— Kasus penyerobotan dan pemasangan plang tiang PT KAI Drive II Sumbar di sekitar lingkungan Hotel Basko masih jalan di tempat. Hingga kini, kasus yang dilaporkan ke Polresta tertanggal 1 November 2011 itu, belum juga ada tersangkanya. Akan tetapi, Kasat Reskrim Polresta Padang Kompol Bambang Suharyono kepada Haluan, Kamis (8/ 12) memberi alasan bahwa penyi-

dikannya terkendala oleh pihak Badan Pertanahan Nasional (BPN) yang belum juga melakukan ukur ulang tanah Basko yang disebut-sebut miliknya oleh PT KAI itu. Luar biasa rumitkah perkara itu? sehingga seperti diakui polisi, karena pelapor belum membayar Rp100 ribu kepada BPN untuk urusan dokumen alas hak, pengukuran belum bisa dilakukan. Menurut Bambang, setelah selesai dilakukan pengukuran oleh pihak

BPN, penyidik nantinya akan meminta keterangan hasil dari BPN. Setelah itu, penyidik akan mempelajari kembali kasus tersebut. Secara keseluruhan laporan kasus dugaan peusakan yang dilaporkan oleh GM Manager Grand Basko Mall Robby Wiryawan itu, hingga saat ini masih dalam tahap penyelidikan oleh penyidik Reskrim Polresta Padang.

Bersambung ke Halaman 11

HASWANDI

PESERTA SUDAH HADIR

Rapat Bakorluh Batal

PADANG, HALUAN — Semua peserta rapat asistensi pembentukan Badan Koordinasi Penyuluhan (Bakorluh) Sumbar, telah hadir termasuk rombongan dari Kementerian Pertanian RI. Namun rapat yang digelar di kantor Gubernur Sumbar Kamis (8/ 12) itu, terpaksa dibatalkan karena adanya surat penundaan rapat hingga waktu yang tidak ditentukan. Surat yang ditandatangi Sekdaprov Sumbar Ali Asmar itu, tertanggal 7 Desember 2012, diterima Bakorluh Sumbar sehari sebelum jadwal rapat. Namun karena undangan rapat yang ditandatangani Gubernur Sumbar Irwan Prayitno sudah disebar termasuk Tim Kementerian Pertanian sudah memastikan kehadirannya, maka semua peserta rapat terlanjur datang. Saat semua peserta sudah berada dalam ruangan, Ketua Komisi II DPRD Sumbar, Marlis mempertanyakan surat penundaan tersebut yang terkesan mendadak. Kehadirannya dalam rapat tersebut adalah atas undangan Gubernur Sumbar untuk membahas agenda penting bagi kemajuan program pertanian, perikanan dan kehutanan. Tetapi dengan tiba-tiba dibatalkan begitu saja. “Saya kecewa dan merasa dilecehkan. Karena saya sengaja hadir ke sini dan menunda kegiatan lainnya karena menganggap asistensi pembentukan Bakorluh ini penting digelar.

Bersambung ke Halaman 11

‘Rekening Gendut’ PNS Muda Harus Diusut

DEPOK, HALUAN — Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD menegaskan bahwa adanya ‘rekening gendut’ yang dimiliki Pegawai Negeri Sipil (PNS) muda merupakan bagian dari birokrasi busuk dan harus diusut. “Ini harus diungkap semauanya,” kata Mahfud usai menghadiri acara deklarasi “Birokrasi Bersih dan Melayani” di Balai Sidang Universitas Indonesia (UI), di Depok, Kamis (8/12). Menuurut dia, cara mengungkapnya

DEMO MAHASISWA— Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Komite Aksi Rakyat Teritorial (KARAT) melakukan aksi di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (8/12). Aksi yang mereka lakukan yaitu untuk memperingati hari Anti Korupsi yang jatuh pada Jumat (9/12) dan menuntut pemerintahan SBY-Budiono dihentikan karena tidak pernah mengusut tuntas kasus korupsi di Indonesia.

juga tidak sulit, serahkan saja dan beri tugas untuk melaporkan yang mencurigakan kepada yang berwajib seperti ke kejaksaan, KPK, atau kepolisian. “Setiap laporan yang mencurigakan harus segera dilaporkan ke pihak lembaga hukum,” katanya. Mantan politisi PKB itu menyebut yang perlu diungkap adalah dugaan mereka telah memanfaatkan dana yang

Bersambung ke Halaman 11

ANTARA

Pemkab Solok Beri Balitan 100 Hektare Tanah

PADANG, HALUAN — Mantan Bupati Solok era 19751985, Hasan Basri mengatakan pemerintah Kabupaten Solok telah menyerahkan tanah seluas 1.000.000 meter persegi (100 ha) kepada Balitan/BPTP Sukarami tahun 1979. “Penyerahan tanah erfacht verponding Nomor 172 di Bukit Bekicut kepada Balitan seluas 100 hektar dilakukan atas nama Pemkab Solok,” katanya pada sidang lanjutan Tipikor kasus dugaan korupsi pengalihan tanah negara di Bukit Berkicut, Kecamatan Gunung

Talang, Kabupaten Solok yang melibatkan Mantan Bupati Solok, Gusmal dan kawan-kawan , Kamis (8/12). Ia menambahkan,tanah negara bekas erfacht verponding di Bukit Berkicut ini diberikan untuk kegiatan Balitan dalam pertanian atau perkebunan. “Waktu pemberian, tanah dalam keadaan kosong,” katanya. Namun, saat ditanya sertifikat penyerahan tanah ke Balitan ini, Hasan mengaku tidak bisa mengingatnya lagi.

Bersambung ke Halaman 11


2 UTAMA LINGKAR

Jenazah Ibunda Tuako Andreas Dibawa ke Padang JAKARTA, HALUAN — Ny. The Hock Giok, ibunda Tuako Himpunan Bersatu Teguh (HBT) Padang, Andreas Sofiandi, meninggal di Jakarta, Rabu (7/12) petang karena sakit tua dalam usia 85 tahun. Ia menghembuskan nafas terakhir sekitar pukul 17 petang di rumah salah seorang putranya, Wahab bilangan Kebon Jeruk. Ibu sepuluh anak dengan 25 orang cucu itu, meninggal dalam keadaan tenang dan jasadnya sejak Kamis (8/12) pagi disemayamkan di rumah duka Dharmais, Slipi, Jakarta Barat. Ia ditunggui oleh anak dan cucunya, termasuk Tuako Andreas. Kabar duka ini segera merebak ke handai taulan, baik di Padang, Jakarta, Makasar hingga Hongkong, di mana dua orang anaknya: Sho Yong Tin dan Sho Yong Lie, kakak Andreas, berdiam di negeri tirai bambu itu sejak lama. Menurut Tuako Andreas, saudaranya itu akan tiba Jumat ini di Jakarta. Begitu mendengar kabar duka, Rabu (7/12) malam, Wakapolri Irjen Pol. Drs. Nana Sukarna, langsung datang melayat ke rumah duka di Gili Samping I, Jakarta Selatan. Sementara, sejak pagi hingga sore kemarin, ratusan karangan bunga pun berdatangan dari sejumlah pejabat yang ditaruh di halaman rumah duka. Karang bunga ini antara lain dari Menko Kesra Agung Laksono, dari Nana Sukarna, dari Kejaksaan Agung, Polda Metro, Polres Jakarta Barat, dari Wagub Muslim Kasim, dan Walikota Padang. Tadi malam, selain pengiriman karangan bunga, juga banyak pejabat dan kerabat Andreas yang datang melayat ke rumah duka. Antara lain terdapat Irjen Pol (Purn) Sisno Adiwinoto (mantan Kapolda Sumsel), dari Kejaksaan, kepolisian dan pejabat pemerintahan lainnya. Didampingi Saudaranya, Herman Shavaldo, Andreas menjelaskan jenazah mamanya ini akan dimakamkan di taman pemakaman Bungus, Padang pada Rabu depan. Sedang keberangkatan jenazah ke Padang akan dilakukan Sabtu besok dengan pesawat Garuda. Sebelum dimakamkan, jenazah akan disemayamkan dekat HBT, Klenteng, Padang. (h/sal)

JUMAT, 9 DESEMBER 2011 M 13 MUHARAM 1433 H

PERINGATAN HARI ANTIKORUPSI SEDUNIA

Kejati Dinilai Masih Tebang Pilih

PADANG, HALUAN — Dua lembaga, Kejaksaan Tinggi dan Lembaga Bantuan Hukum sama-sama menggelar jumpa pers terkait Hari Antikorupsi Sedunia yang jayuh pada hari ini. Kejati mengklaim terjadi peningkatan dalam penanganan tindak pidana korupsi, tapi LBH mengatakan Kejati tebang pilih. Kepala Kejaksaan Tinggi Provinsi Sumatera Barat, Muhammad Hamid membantah penyidikan yang dilaksanakan pihak Kejaksaan Tinggi terkait tindak pidana korupsi yang ada di Sumbar dilakukan setelah tersangka menjadi mantan pejabat. Ia juga membantah adanya “pemeliharaan” khusus untuk pejabat yang diduga korupsi. Hal ini disampaikannya dalam jumpa pers Kejaksaan Tinggi Sumatera Barat, Kamis (8/12) dalam rangka peringatan Hari Antikorupsi Sedunia, yang jatuh pada hari ini Jumat (9/12) di Kantor Kejati Sumbar. “Tidak juga, banyak juga kasus yang dimulai penyidikannya

ketika tersangka masih menjabat. Tapi karena ada berbagai kendala, salah satunya izin Presiden, sebagian besar terekspos setelah ia selesai menjabat. Untuk beberapa kasus mungkin waktunya saja yang bertepatan dengan usainya jabatan tersangka,” jelas Muhammad Hamid. Sejak Desember 2010 hingga Desemebr 2011 Kejati Sumbar telah melakukan penyidikan sebanyak 30 perkara dengan jumlah total kerugian negara sebesar Rp21,7 miliar. Namun, jumlah total kerugaian negara yang telah diselamatkan Kejati sebesar Rp2.5 miliar. Untuk target penyidikan Kejati Sumbar, dijelaskan Hamid telah mencapai 100

persen yaitu 12 penyidikan. Sementara di tingkat Kejari dan Cabjari se Sumbar baru 45 persen, yaitu 18 dari 40 penyidikan. “Jadi hingga akhir tahun ini capaian penyidikan seluruhnya mencapai 57,69 persen. Sisanya masih dalam proses, dan kami sedang menunggu hasil dari daerah,” katanya. Terkait penuntutan, ditambahkan Hamid, untuk Kejati, dari 10 target penuntutan telah dilaksanakan 9 penuntutan. Sedangkan untuk Kejari dan Cabjari, dari 38 target penuntutan baru tercapai 32 atau 84,21 persen. “Selama tahap penyidikan ini Kejati Sumbar telah menyelamatkan Rp1,6 miliar dan Kejari Rp865 juta,” ungkapnya. Selama tahun ini juga, lanjut Hamid, upaya hukum eksekusi dan eksaminasi yang dilakukan Kejati belum sepenuhnya tercapai. Eksaminasi adalah proses penentuan autentik tidaknya suatu naskah dalam arti sesuai atau tidak dengan keinginan. Untuk perkara banding, tam-

bahnya, dari 81 perkara baru 13 perkara yang selesai. Sementara untuk perkara kasasi, dari 61 perkara masih sisa 52 perkara yang belum selesai. Selain itu grasi diselesaikan untuk 10 perkara dan peninjauan kembali (PK) sebanyak 3 perkara. Tak hanya itu, Kejati juga telah melakukan pembayaran uang pengganti sebanyak Rp165 juta selama tahun ini. “Kami mencoba transparan dalam penangangan semua ka-

DALAM SETAHUN

PTSP Bantu Batu Busuk Rp200 Juta

PADANG, HALUAN — PT Semen Padang (PTSP) memberikan kontribusi yang cukup besar terhadap kepentingan masyarakat Batu Busuk, Kelurahan Lambung Bukik, Kecamatan Pauh. Ada sekitar Rp200 juta lebih dana CSR yang dikucurkan PTSP untuk kawasan tempat berdirinya PLTA Kuranji tersebut. “Perusahaan sangat komitmen memperhatikan Batu Busuk ini, baik untuk kepentingan masyarakat seperti pendidikan anak-anak, maupun untuk fasilitas umum seperti perawatan Jembatan, Masjid, sekolah dan sebaianya,” kata Kepala Biro Humas PTSP, Daconi ST. MM, Kamis, (8/12). Bahkan, lanjut Daconi, Semen Padang dan pemuka masyarakat Batu Busuk sudah sepakat untuk membangun Jembatan Gantung Lubuk Perahu, dan pemasangan tiang listrik beton bertulang. “Ini bagian dari komitmen PTSP yang terus memperhatikan Batu Busuk dan sekitarnya ini. Bahkan, dana CSR yang disalurkan perusahaan rata-rata meningkat setiap tahun,” katanya lagi. Menurutnya, setiap tahun dana yang dikucurkan Semen Padang untuk Batu Busuk adalah di atas Rp200 juta. Bantuan itu bukan untuk pribadi-pribadi, namun untuk kepentingan masyarakat banyak. Bantuan terbesar untuk penggantian biaya SPP sekolah gratis anak-anak miskin di SD Bustanul Ulum yang dulu juga dibangun Semen Padang. Dana untuk SD ini mencapai Rp187.860.000 yang merupakan pengganti biaya sekolah atau SPP siswa yang merupakan anak-anak kurang mampu di kawasan Batu Busuk. Pada 2009, total dana Corporate Sosial Responsibility (CSR) yang dialokasikan sebanyak Rp206.549.020,65. Dana itu antara lain disalurkan ke Masjid Al –Iklhlas Rp6,8 juta lebih, PAUD Bustanul Ulum Rp1.000.000, untuk kegiatan goro warga yang dilaksanakan masyarakat, dan kegiatan masyarakat. Pada 2010, PT Semen Padang mengalokasikan dana CSR Rp238.993.490 untuk Batu Busuk. Dana yang terbesar disalurkan untuk penggantian SPP SD Bustanul Ulum sebesar Rp180.060.000, sisanya pembangunan jembatan Batu Busuk, dan bantuan-bantuan untuk masyarakat. (h/vid)

DEVIE

WORKSHOP pembangunan perkebunan Sumatera Barat.

Produksi Perkebunan Rakyat Masih Rendah

PADANG, HALUAN — Perkembangan pembangunan perkebunan rakyat di Sumbar sangat menggembirakan dengan luas mencapai 670.879 hektar atau 78,13 persen pada tahun 2010. Namun kontribusi terhadap produksi perkebunan yang diberikannya masih rendah hanya 768.988 ton atau 59,22 persen. Sedangkan Perkebunan Besar Swasta (PBS) dengan 179.357 hektar atau 20,89% mampu berproduksi 509.315 ton atau 39,22% dan PT Perkebunan Nusantara (PTPN) dengan luas 8.413 hektar atau 0,98% dengan produksi mencapai 20.204 ton (1,56%). “Dari data tersebut, terlihat adanya kesenjangan antara perkebunan rakyat yang cukup luas yaitu 78,13%, namun kontribusinya untuk produksi perkebunan di Sumatera Barat hanya 59,22%,” ujar Gubernur Sumbar dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Staf Ahli Gubernur, Sudirman Gani pada acara Workshop Pembangunan

Perkebunan yang digelar Dinas Perkebunan Sumbar, di Hotel Basko Padang, Rabu (7/12). Lebih jauh pada acara yang dihadiri sejumlah akademisi dari Universitas Andalas, pengusaha perkebunan serta organisasi petani dan usaha perkebunan di Sumbar, disebutkan, rendahnya kontribusi ini menunjukan bahwa produktivitas tanaman perkebunan rakyat jauh di bawah produktivitas tanaman perkebunan besar. Permasalahannya berkaitan dengan berbagai keterbatasan para petani perkebunan rakyat tersebut, teknologi yang digunakan masih sederhana, sebagian petani belum menggunakan bahan tanaman unggul, rendahnya kualitas kebun, lemahnya permodalan serta lemahnya kelembagaan petani. Melalui kegiatan workshop ini diharapkan dapat dicarikan solusinya. Kebun Kakao Berkembang Pesat Luas areal perkebunan rakyat di Sumbar yang sangat

signifikan adalah pertumbuhan luas areal tanaman kakao, dari 25.042 hektar pada 2005 menjadi 101.014 hektar pada 2010 dengan produksi 49.836 ton biji kakao kering. Apalagi sejak dicanangkannya Sumbar sebagai Sentra Pengembangan Kakao Wilayah Barat Indonesia oleh Yusuf Kalla pada 3 Agustus 2006 di Parit Malintang Kabupaten Padang Pariaman. “Tetapi kita belum bisa bersenang hati, karena masih ada permasalahan lain yang harus diselesaikan bersamasama, antara lain perlunya perbaikan budidaya kakao secara baik dan benar oleh petani, agar kualitas tanaman meningkat dan menghasilkan produksi yang tinggi dan bermutu,” katanya. Minat masyarakat menanam kakao cukup tinggi tetapi benih unggul masih terbatas. Maka banyak petani yang menanam bibit kakao dengan bibit asalan. Sehingga dari luasan tersebut diperkirakan 30-40 persen

diantaranya merupakan tanaman dengan sumber benih yang tidak jelas. Ujung-ujungnya, akan menyebabkan rendahnya produksi yang dihasilkan serta mudah terserang hama atau penyakit. Rata-rata produksi yang dicapai 900 kg/hektar, sedangkan potensi produksi tanaman kakao bisa sampai 2,5 ton/hektar. Oleh karena itu perlu adanya perbaikan terhadap kuantitas dan kualitas tanaman kakao tersebut. Kerja Sama dengan Faperta Unand Menyadari hal itu, menurut Kepala Dinas Perkebunan Sumbar, Ir. Fajaruddin, telah dilakukan berbagai upaya di antaranya menyalurkan bantuan bibit unggul. Selain itu juga menjalin kerja sama dengan Fakultas Pertanian (Faterna) Unand. Menurut Dekan Faterna Unand, Prof. Ardi, kerja sama sudah terjalin sejak 3 tahun lalu termasuk rancang bangun nagari model di Tanah Datar tahun lalu. (h/vie)

sus,” tegas Hamid. Tahun ini, katanya lagi, Kejati akan berupaya menginventaris kekayaan para tersangka untuk mempercepat proses penyidikan dan tuntutan. Jika dibandingkan dengan tahun lalu, menurut Hamid pencapaian kinerja Kejati tahun ini meningkat. “Tahun lalu dilakukan 47 penyidikan, 33 tuntutan, Rp28 miliar kerugian negara dan Rp371 juta yang diselamatkan. Peningkatannya cukup signifikan,”terangnya. Sumbar dalam Lingkaran Korupsi Sementara itu dalam kesempatan berbeda Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Padang sebagai salah satu lembaga yang fokus dalam monitoring penanganan kasus korupsi mencatat ada sebanyak 157 kasus korupsi yang telah terjadi hingga tahun 2011 ini. Dari 157 kasus, 46 sudah divonis oleh pengadilan. “Jika dibandingkan dengan pemantauan tahun 2010 hanya 84 kasus korupsi. Setidaknya terjadi peningkatan penanganan kasus sebanyak 73 kasus. Peningkatan ini terjadi karena beberapa kasus di tahun 2010 yang tidak ditemukan atau tidak ditangani kejaksaan dan ada kasus yang divonis oleh Mahkamah Agung,” jelas Dedi Alparesi, Divisi PHP LBH Padang. Praktik korupsi ini, jelas Dedi telah mengakar dari level nagari dengan modus korupsi bantuan sosial hingga sekelas kepala daerah. “Namun untuk penangannya, boleh dikatakan masih tebang pilih dan pilih kasih, terkait kepala daerah,” katanya. Dari data LBH Padang, beberapa kepala daerah yang masih aktif baru dipanggil oleh kejaksaan untuk diperiksa ketika ia sudah tidak lagi menjabat, padahal dugaan korupsinya sudah sejak semasa ia menjabat. Beberapa di antaranya adalah mantan Walikota dan Sekda Kota Bukittinggi, mantan Bupati Solok, mantan Bupati Kepulauan Mentawai, mantan Bupati Dharmasraya, dan mantan Bupati solok Selatan. Dari lima kepala deaerah tersebut baru mantan Walikota Bukittinggi dan mantan Bupati Solok yang disidangkan di Pengadilan Tipikor Padang. Mantan Bupati Kepulauan Mentawai hingg saat ini masih berstatus tersangka dan masih dalam proses penyidikan di Kejati. Sedangkan mantan Bupati Dharmasraya masih menjadi buron kejaksaan, serta mantan Bupati Solok Selatan masih belum diperiksa karena masih sakit dan sedang dirawat di Rumah sakit. Terkait modus. LBH Padang melihat ada 10 modus yang terlihat dari kasus korupsi yang ada di Sumbar sejauh ini, yaitu penyelewengan, mark up, mark down, pemalsuan/penyalahgunaan wewenang, pemotongan anggaran, penunjukan langsung pelaksana proyek, penyimpangan anggaran, penyuapan dan gratifikasi. (h/dla)


NASIONAL 3

JUMAT, 9 DESEMBER 2011 M 13 MUHARAM 1433 H

LINGKAR Anas Bantah Tudingan Nazar JAKARTA, HALUAN—Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum membantah tudingan Muhammad Nazaruddin yang menyebut dirinya terlibat dalam proyek pembangunan Hambalang, dan menyatakan bahwa perkataan terdakwa kasus suap wisma atlet itu cerita fiksi yang diulangulang.”Saya tidak pernah berurusan dengan anggaran dan tidak punya minat berurusan dengan proyek,” kata Anas Urbaningrum di DPP Partai Demokrat di Jakarta, Kamis. Menurut dia, apa yang dikatakan oleh mantan bendahara umum Partai Demokrat itu hanyalah sebuah fiksi yang diulang-ulang. “Itu adalah cerita fiksi yang diulang kadang-kadang ditambah, karena cerita fiksi yang diulang-ulang, maka tidak saya respon,” kata Anas. Anas menyatakan dirinya kini lebih berkonsentrasi kepada tugas-tugas organisasi yang lebih bermanfaat dengan kegiatan yang padat. “Kalau kita punya akal sehat, kita tidak perlu menanggapi cerita-cerita fiksi itu,” tukasnya. Nama Urbaningrum disebut-sebut Nazaruddin ikut “memenangkan” PT Adhi Karya dalam proyek pembangunan pusat latihan olahraga, Hambalang, Jawa Barat. “Pada April 2010, Adhi Karya diputuskan menang oleh Anas. Menurut Rosa, DGI (PT Duta Graha Indah Tbk) tidak bisa membantu Kongres Partai Demokrat, tapi Adhi Karya bisa,” kata Nazaruddin. Menurut Nazaruddin, BUMN tersebut sanggup memberikan Rp100 miliar untuk membantu kongres partai pemenang Pemilu 2009 lalu yang dilaksanakan di Bandung. Nazaruddin juga mengatakan, Anas meminta bantuan kepada Mahfud Suroso sehingga akhirnya PT Adhi Karya bisa menang. “Saya hanya dengar Anas menyerahkan Rp50 miliar ke Yulianis. Untuk detailnya Majelis Hakim dapat bertanya langsung kepada Anas dan Yulianis,” katanya. (ant)

SOLIDARITAS KORBAN BAKAR DIRI- Massa yang tergabung dalam jaringan kampus melakukan aksi lilin untuk solidaritas terhadap korban bakar diri di Jakarta, Kamis malam (8/12). Dalam aksinya mereka menyatakan bersimpati dan berduka tehadap korban bakar diri dan meminta kepada pemerintah untuk bertanggungjawab terhadap kebijakan negara yang merugikan rakyat.

ANTARA

AKSI BAKAR DIRI DI DEPAN ISTANA

Refleksi Frustrasi Rakyat

Gunung Gamalama Masih ‘Batuk’ JAKARTA, HALUAN—Gunung Gamalama di Kota Ternate, Maluku Utara, pada Kamis, masih menghembuskan abu vulkanik, meskipun semburannya menurun jika dibandingkan dengan beberapa hari lalu. Kepala Pos pengamatan Gunung Api Gamalama, Darno Lamane, di Ternate menjelaskan bahwa selama lima hari terakhir Gunung Gamalama masih menyemburkan abu vulkanik, namun menurun dibandingkan hari sebelumnya. Darno mengatakan, gempa

tremor juga hingga saat ini masih terjadi. Bahkan, status gunung api Gamalama juga masih siaga, namun sejauh ini, belum bisa diprediksi kecenderungan aktivitasnya apakah akan turun atau meningkat. “Saat ini, kami belum bisa memastikan status Gunung Gamalama, karena kami hanya berdasarkan data, apakah akan terjadi peningkatan status gunung tersebut apa tidak,” ujar Darno. Ia mengatakan, dari pantauan Pos Pengamatan Gunung

KPK Cukup Agresif JAKARTA, HALUAN—Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) jilid II yang akan segera berakhir masa baktinya, dinilai cukup agresif. Terlepas dari segala kontroversi yang melibatkan pimpinan KPK jilid II, pada periode ini sektor strategis seperti parlemen, kementerian dan penegak hukum mulai jadi target penindakan. Koordinator Divisi Investigasi Indonesia Corruption Watch, Agus Sunaryanto, mengungkapkan, setidaknya ada tiga ukuran untuk bisa menilai capaian KPK jilid II, yakni aspek penindakan, pencegahan dan koordinasi serta supervisi. Di bidang penindakan, menurut Agus, KPK jilid II sudah jauh lebih agresif dibanding periode sebelumnya. “KPK masuk ke sektor korupsi strategis seperti parlemen, kementerian, kehutanan dan

penegak hukum yang pada periode sebelumnya hampir tidak tersentuh,” kata Agus di Jakarta, Kamis (8/12/2011). Agus mengatakan, pada periode 2009-2010 KPK menang kap empat menteri dan mantan menteri, yakni Bachtiar Chamsjah, Achmad Sujudi, Paskah Suzetta, dan Hari Sabarno. Di DPR dari data ICW, KPK telah menangkap 26 anggota DPR pada tahun 20092010, dan jumlahnya meningkat menjadi 43 orang pada tahun 2011. Di tingkat korupsi politik lokal, sejak 2008-2010 data ICW mencatat, KPK konsisten menangani korupsi yang melibatkan kepala daerah. Jika pada tahun 2008 ada 13 kepala daerah yang ditangkap, pada tahun 2009 jumlahnya mencapai enam, dan tahun 2010 ada lima kepala daerah yang dijadikan tersangka. (kcm)

Gamalama, hingga Rabu (7/ 12) malam, terjadi empat kali semburan abu vulkanik dari puncak Gunung Gamalama dengan ketinggian 700-800 meter dengan satu kali letusan. Menurut Darno, semburan abu vulkanik Gunung Gamalama terbawa angin menuju arah selatan sehingga daerah di wilayah selatan Ternate terkena abu vulkanik gunung itu. ahkan, sejumlah wilayah di Kota Tidore Kepulauan terletak pada bagian selatan dari Gunung Gamalama juga ikut

terkena abu vulkanik gunung itu, sehingga mengganggu aktivitas masyarakat setempat. Ia mengatakan, gempa tremor juga masih tercatat pada alat pemantau aktivitas Gunung Gamalama, namun frekuensinya menurun jika dibandingkan dengan hari sebelumnya. Kami belum bisa pastikan perkembangan selanjutnya dari aktivitas Gunung Gamalama itu, untuk itu, kami imbau kepada masyarakat Ternate tetap waspada, tapi jangan panik,” katanya. (ant)

Sejuta Guru Cuma Bergaji Rp200.000 YOGYAKARTA, HALUAN— Sekitar satu juta guru di Indonesia bergaji Rp200.000 per bulan sehingga sangat jauh dari layak, kata Ketua Umum Persatuan Guru Republik Indonesia Sulistyo. “Mereka adalah guru honorer atau nonpegawai negeri sipil,” katanya usai pemberian santunan Bumiputera kepada guru di Sekolah Dasar (SD) Pangudi Luhur Yogyakarta, Rabu. Oleh karena itu, Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) mengusulkan standar minimal gaji guru khususnya non-pegawai negeri sipil kepada pemerintah. Berdasarkan survei PGRI standar minimal gaji guru adalah Rp3,2 juta per bulan. “Standar gaji minimal bagi guru sangat dibutuhkan untuk kelayakan hidup keluarga

mereka. Apalagi, setengah dari sekitar empat juta guru di Indonesia merupakan guru honorer atau non-pegawai negeri,” katanya. Ia mengatakan, standar minimal gaji guru non-pegawai negeri sipil itu penting karena selama ini mereka kurang mendapatkan perhatian dari pemerintah. Padahal, pengabdian mereka sama dengan guru yang berstatus pegawai negeri sipil. “Selama ini upaya peningkatan kesejahteraan guru hanya berlaku bagi guru berstatus pegawai negeri, yang mendapatkan gaji dan tambahan sejumlah tunjangan, sedangkan guru honorer atau non-pegawai negeri tidak diperhatikan hak-haknya,” kata Sulistyo. (ant)

Pendangdut Vivi Effendy Jadi Anggota DPD

NET

PEDANGDUT era 1980-an, Vivi Effendy, hari ini resmi menjadi anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia. Dia telah mengucapkan sumpah jabatan sebagai anggota DPD pengganti antar-waktu (PAW) untuk daerah pemilihan Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta.

JAKARTA, HALUAN — Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Irman Gusman memandu pengucapan sumpah/janji jabatan anggota DPD Vivi Effendy dari daerah pemilihan Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta, Kamis (8/12). Vivi Effendy adalah penyanyi dangdut yang ketika Pemilu Pemilu 2009 dan Pemilu 2004 menjadi calon anggota DPD dari daerah pemilihan DKI Jakarta.

Ia sebagai anggota DPD pengganti antar-waktu (PAW) menggantikan Djan Faridz yang ditunjuk Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sebagai Menteri Perumahan Rakyat (Menpera) Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) II. Pengangkatannya sebagai anggota DPD berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 63/P Tahun 2011 tertanggal 24 November 2011 yang masa

jabatannya terhitung sejak pengucapan sumpah/janji hingga berakhirnya sisa masa jabatan anggota DPD periode 20092014. Pengucapan sumpah/janji jabatan anggota DPD tersebut sesuai ketentuan Pasal 287 Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2009 tentang Majelis Permusyawaratan Rakyat, Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (UU MPR, DPR, DPD, dan DPRD) yang menyatakan bahwa anggota DPD PAW mengucapkan sumpah/janji dipandu pimpinan DPD yang tata cara dan teks sumpah/janjinya diatur Pasal 228 dan Pasal 229 UU 27/2009 tersebut. Upacara dihadiri antara lain Ketua Panitia Perancang Undang-Undang (PPUU) DPD I Wayan Sudirta dan Ketua Kelompok DPD di MPR Bambang Prayitno Soeroso, Sekretaris Jenderal (Sesjen) DPD Siti Nurbaya Bakar dan Wakil Sesjen DPD Djamhur Hidayat, serta Ketua Umum Badan Musyawarah Masyarakat Betawi (Bamus Betawi) dan Ketua Dewan Penasehat Forum Komunikasi Anak Betawi (Forkabi) sekaligus Ketua Dewan

Pimpinan Daerah Partai Demokrat DKI Jakarta Mayor Jenderal (Purn) H Nachrowi Ramli. Irman Gusman dalam sambutannya mengatakan bahwa dengan pengucapan sumpah/janji oleh Vivi maka anggota DPD kembali berjumlah 132 orang. “Memang, setiap lembaga negara berbeda teks sumpah/janjinya, karena masingmasing memiliki karakteristik. Sumpah/janji anggota DPD menekankan perjuangan daerah tetapi konteksnya demi kepentingan nasional,” kata Irman. Mengutip Pasal 224 UU 27/2009, Irman mengatakan bahwa DPD memiliki fungsi legislasi, tapi tidak simetris dengan DPR. “Memang, fungsi legislasi DPD tidak simetris dengan DPR. Karena itu, kami menjaga nyala api amandemen konstitusi, bukan hanya menyangkut DPD tapi antara lain bagaimana memperkuat lembaga perwakilan, sistem presidensial, otonomi daerah, calon presiden perseorangan, pemilahan pemilu nasional dan pemilu lokal. Kami mengharapkan dukungan masyarakat Betawi memperjuangkan ini,” kata Irman. (h/sam)

JAKARTA , HALUAN—Pemerintah jangan memandang remeh aksi seorang yang membakar diri di depan Istana Negara. Aksi bakar diri itu adalah refleksi frustrasi rakyat terhadap penyelenggaraan pemerintahan yang dinilai tidak membawa perubahan berarti bagi kehidupan rakyat.

Demikian diukatakan Ketua DPP Partai Hanura Yuddy Chrisnandi. Dia mengharapkan pemerintah, khususnya Presiden jangan memandang remeh peristiwa aksi bakar diri di depan Istana ini. Dia mengatakan, aksi bakar diri di depan Istana Negara sebagai refleksi frustrasi rakyat terhadap penyelenggaraan pemerintahan yang dinilai tidak membawa perubahan berarti bagi kehidupan rakyat. “Aksi itu juga menunjukkan kekesalan orang kecil kepada aparat negara yang dianggap tidak berpihak pada penderitaan rakyat dan Kepala Negara dianggap menjadi representasi itu,” katanya. Dalam keyakinan kalangan tertentu, kata dia, membakar diri adalah peristiwa sakramen atau lazim disebut sacrifice yang berarti sebuah pengorbanan tertinggi menyerahkan nyawa sebagai tumbal terjadinya perubahan yang lebih baik untuk menyelamatkan orang banyak. “Walaupun hanya dilakukan satu orang, aksi membakar diri di depan Istana Negara mengundang simpati khalayak luas dan menumbuhkan solidaritas yang dapat kian membesar,” katanya.

107

Oleh karena itu, kata mantan anggota Komisi I DPR RI itu, pemerintah, khususnya Presiden, tidak boleh memandang remeh peristiwa tersebut. Sedangkan anggota Komisi III DPR Ahmad Yani menilai, aksi bakar diri seorang lelaki di depan Istana Negara, sebagai bentuk kekecewaan dan protes masyarakat terhadap suatu tatanan negara. Politisi PPP tersebut menyarankan pemerintah agar melihat aksi bakar diri depan Istana sebagai persoalan besar. Karena itu, pihaknya mendesak aparat keamanan untuk menyelidiki motivasi pria yang kini masih dirawat di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) itu. “Pemerintah harus mengetahui mengapa ada seseorang rela membakar diri,” kata Yani usai sidang judicial review UU Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemda, di Gedung MK, Kamis (8/12). Bahkan Yani menilai, tidak cukup Presiden SBY melalui juru bicara menyatakan dengan nada menghimbau ‘jangan lagi ada bakar-bakar diri’. “Ini kan tidak cukup (hanya dengan himbauan). Mereka tidak memiliki cara lain untuk mengekspresikan aksinya sehingga mengambil cara mem-

bakar diri,” ujar Yani. Terpisah, Ketua Umum Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi (LMND), Lamen Hendra, menambahkan, tragedi bakar diri yang dilakukan oleh seorang pria di depan Istana merupakan bentuk frustasi yang akut terhadap kinerja pemerintah. Pemerintah dinilai tidak bisa memberikan solusi terhadap masalah-masalah sosial dan ekonomi yang dihadapi oleh rakyat Indonesia. Sebaliknya, pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Boediono dinilai berhasil menciptakan sejarah yang pahit bagi Indonesia, karena di bawah kepemimpinan mereka rakyat seperti sengaja di marjinalkan, dimiskinkan, bahkan terkesan dibiarkan untuk mati. “Fenomena bakar diri itulah buktinya. Bagi kami, mahasiswa, ini adalah metode perjuangan gaya baru di Indonesia,” kata Lamen. Sementara itu, sejumlah mahasiswa dari Universitas Bung Karno (UBK), Universitas Satya Negara Indonesia, Universitas Kristen Indonesia (UKI) dan Universitas Islam Jakarta (UIJ) menggelar aksi pada Rabu pukul 22.00 WIB. Para mahasiswa yang menggelar aksi solidaritas menyatakan keprihatinannya terhadap tindakan bakar diri tersebut dan menduga terkait dengan kondisi ekonomi korban. Seperti diberitakan, seorang pria yang tidak dikenal membakar diri di depan Istana Merdeka sekitar Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Rabu (7/12) sekitar pukul 17.30 WIB.(dn/sam/ant/rep/kcm)

JIWA PENGARANG

OLEH karena kota Surabaya lebih dekat ke Mengkasar, dan disana penerbitan buku-buku masih sepi, maka bermaksudlah dia hendak pindah ke Surabaya, akan mengeluarkan buku-buku hikayat bikinan sendiri dengan modal sendiri, dikirim ke seluruh Indonesia. Dengan kemauan yang tetap, dia bersama Muluk meninggalkan kota Jakarta, yang di kota itu dia telah mendapat modal paling besar, yaitu letter “Z” yang kelak akan dipergunakan mencoba nasib di kota Surabaya itu. Cita-citanya dengan buku-buku yang dikarangnya ialah menanamkan bibit persatuan rakyat dari segenap kepulauan tanah airnya, mempertinggi kecerdasan kaum perempuan, menghapuskan adat-adat yang telah lapuk, menegakkan kemajuan sepadan dengan bangsanya. Ceritanya amat menarik hati orang. Karena bilamana dia menggubah hikayat-hikayatnya, dinantinya dahulu waktu yang tenang dan sepi. Segenap kesedihan yang berlungguklungguk dalam hati sanubarinya sejak dia kecil, itulah yang ditumpahkannya ke dalam karangan-karangan dengan wajah yang sejelas-jelasnya. Ingatan seorang ibu kapada anaknya, ratap tangis seorang anak atas kematian ibunya, karena ibunya sendiri memang tak ada lagi. Jikalau dia melukiskan cinta, sebenar-benar cintalah yang digambarkannya. Kekecewaan hatinya, keremukan pikiran, pikiran yang sedang buntu nasih seorang yang hidup sebatang kara, semuanya itu digambarkannya dalam karangannya, dengan wajah yang sejelas-

Ilustrasi : Marwan

jelasnya. Karena orang yang menangis tdak dapat menceritakan gelak orang yang tertawa; orang yang bergirang tak dapat melukiskan tangis orang yang bersedih. Pengarang dari kalangan bangsawan amat sukar menceritakan penghidupan Pak Tani di pondok yang buruk. Tidak heran, kalau sekiranya karangannya mendapat penerimaan yang baik dari pembacanya. Di dalam hal yang demikian, ada pula tabiat yang sangat mulia. Yaitu kasih sayang kepada fakir miskin, sangat iba kepada perempuan-perempuan tua yang meminta-minta di tepi jalan. Kalau sekiranya ada orang dagang anak Sumatera atau anak Mengkasar yang terlantar di kota Surabaya dan datang meminta tolong kepadanya, tidaklah mereka akan meninggalkan rumah itu dengan tangan kosong.


4 OPINI

JUMAT, 9 DESEMBER 2011 M 13 MUHARAM 1433 H

Haluan Kita Hari Antikorupsi Sedunia Jangan Hanya Seremonial SEJAK 2003, tanggal 9 Desember sudah ditetapkan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) sebagai Hari Antikorupsi se-Dunia. Di tanggal itu, dalam sebuah permusyawarahan antarbangsa di Mesksiko, PBB menyetujui Konvensi Anti Korupsi (United Nations Convention Against Corruption) Para pegiat antikorupsi dunia ketika itu bersepakat mengatakan bahwa korupsi adalah musuh bersama (common enemy) yang patut diberangus oleh siapapun yang menemukan dan melihat. Sejak beberapa hari lalu di seluruh dunia termasuk di Indonesia dan (tentu saja) di Padang juga sudah dipanasi dengan berbagai kegiatan menyambut Hari Antikorupsi itu. Di berbagai negara maju yang tingkat korupsinya mendekati nol tentu saja peristiwa ini jadi peristiwa biasa-biasa saja. Akan tetapi di negeri seperti di Indonesia yang dipatok sebagai negeri terkorup (salah satu) peringatan ini memiliki arti sendiri. Ada semangat perlawanan terhadap budaya korupsi yang kian mengental tetapi juga ada semangat melawan perlawanan itu (tentu saja) dari para koruptor dan karib kerabatnya. Lepas dari apakah itu klise atau tidak, tetapi omongan seorang Kepala Negara seperti Susilo Bambang Yudhoyono tentu patut jadi bahan pertimbangan orang banyak. Kemarin ia mengajak semua pihak agar peringatan Hari Antikorupsi Sedunia yang diperingati di Semarang pada 9 Desember 2011 tak sekedar seremonial dan protokoler belaka. Peringatan tersebut, kata Kepala Negara, harus memberikan potret mengenai capaian pemberantasan korupsi yang berhasil dan belum berhasil dicapai. Rasanya harapan itu sudah di barih makan pahek. Sebab memberantas korupsi harus sama sistemiknya dengan se sistemiknya korupsi dilakukan oleh bangsa ini. Kita ingin betul-betul bicara yang konkret, tajam, dan memotret fakta yang ada. Dengan demikian, kita bisa melakukan langkahlangkah yang lebih tepat ke depan. Bagaimana konretnya? Misalnya Komisi Pemberantasan Korupsi, Kejaksaan, Kepolisian, dan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia melakukan konsolidasi kerja terkait pemberantasan korupsi. Keempat institusi tersebut hendaknya melaporkan kepada publik hasil konsolidasi kepada publik pada 9 Desember mendatang. Ini semua agar kita tidak melihat dengan skeptis upaya pemberantasan. Kita ingin lihat seberapa besar upaya itu telah membawa hasil. Hasilnya bukan saja pada banyak koruptor dijaring dan seberapa besar uang negara diselamatkan tetapi juga harus dapat kita rasakan seberapa besar semangat korupsi itu mengendor akibat terus digedor. Sebagai penyakit global, korupsi tidak mengenal tapal batas dan limit waktu. Sustainability atau kemampuan bertahan korupsi sungguh mencengangkan. Faktanya, dari zaman kebesaran Romawi hingga keadidayaan USA detik ini, korupsi masih ada dan semakin menggurita di abad-abad terakhir ini. Indonesia termasuk dalam deretan pasien penderita penyakit korupsi stadium akut. Corruption Perception Index yang diterbitkan oleh Transparency International (TI) mungkin bisa mendeskripsikan keterpurukan harkat dan martabat bangsa ini di mata dunia internasional. TI melaporkan Indeks Persepsi Korupsi (IPK) Indonesia berturut-turut dari tahun ke tahun adalah 1,7 (2000), 1,9 (2001-2003), 2,0 (2004), 2,2 (2005), 2,4 (2006), dan 2,3 (2007). IPK tersebut dibuat dalam skala 010; 0 berarti sangat korup, 10 berarti sangat bersih. Satuhal yang juga perlu dipertimbangkan dalam peringatan Hari Antikorupsi Internasional ini adalah bagaimana agar semangat antikorupsi itu juga diwariskan. Jika budaya korup secara genetik menitis turun temurun kenapa semangat antikorupsi tidak bisa juga dikembangkan menjadi semangat yang juga diwariskan kepada generasi berikutnya. Ini semua agar pada saat satu era budaya korupsi diganyang dengan penuh semangat, pada era berikutnya semangat itu terus berlangsung. Forum Rektor Indonesia memiliki gagasan agar menerapkan pendidikan antikorupsi untuk kalangan mahasiswa. Ketua Forum Rektor Indonesia (FRI) Prof Dr Ir Usman Rianse mengatakan, pendidikan antikorupsi harus diajarkan di seluruh perguruan tinggi yang ada di Indonesia. Ini pantas diapresiasi agar para siswa di Indonesia juga ditulari semangat antikorupsi sehingga ketika ia dewasa kelak semangat itu terus bergelora di hatinya. Kalau memang Forum Rektor berkeinginan agar di semua kampus perguruan tinggi dilaksanakan kuliah wajib ‘Pendidikan Antikorupsi’ maka ini adalah langkah spektakuler yang harus didukung semua pihak. Jangan sampai ada pula yang menghalangi gagasan ini untuk dilaksanakan dalam kurikulum perguruan tingi Indonesia.***

Peringatan Hari Antikorupsi, Kejati Sumbar dinilai masih tebang pilih

Kalau tidak ‘tebang pilih’ nanti dituduh kayu illegal pula Bus massal akan direalisasikan tahun depan di Padang

Siap-siap juga nih copet massal

OLEH:

Pendidikan Karakter Versi Sumatera Barat Muhammad Kosim, MA

Pendidikan karakter, meskipun sebelumnya menjadi perdebatan antara pemerintah daerah dengan DPRD Prop.Sumbar, kini mulai disosialisasikan ke sekolah-sekolah binaan. Bahkan seminggu terakhir (mulai Minggu, 4 Desember lalu), beberapa tim pengembang kurikulum pendidikan karakter yang dibentuk oleh Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Provinsi Sumatera Barat, melakukan pembinaan terhadap satu SMP tiap kota/kabupaten.

Menarikanya, pendidikan karakter tersebut telah mengalami pengembangan dari konsep pendidikan karakter yang disusun oleh Balitbang Pusat Kurikulum Kemendiknas.Pendidikan karakter versi Sumatera Barat ini bertolak dari nilai-nilai Pancasila dan ABS-SBK (Adat Basandi Syara’, Syara’ Basandi Kitabullah). ABS-SBK itu sendiri terdiri dari nilai-nilai agama (baca: Islam) dan budaya (Minankabau). Nilai-nilai pancasila dimaksud mengacu pada nilai-nilai karakter bangsa yang dikembangkan oleh Balitbang Puskur Kemendiknas yang berjumlah 18 nilai.Sedangkan nilai-nilai ABS-SBK merupakan pengembangan sekaligus ciri khas pola pendidikan karakter versi Sumatera Barat yang bersumber dari nilai-nilai karakter yang populer dalam ajaran Islam, lalu nilai-nilai budaya Minangkabau yang telah lama tumbuh-berkembang di tengahtengah masyarakat. Pengembangan nilai ini sempat mendapat kritikan beberapa pihak karena dianggap bersifat ekslusif pada umat Islam dan masyarakat Minangkabau saja, lalu dikhawatirkan terjadinya diskriminasi terhadap kelompok lain. Namun, filosofi ABS-SBK demikian mengakar kuat dalam tradisi dan kehidupan masyarakat Sumatera Barat. Jika tidak dilakukan upaya pelestarian dan penerapannya, khususnya lewat proses pendidikan, maka ia hanya slogan jadi kenangan. J ika itu terjadi, maka masyarakat Sumatera Barat sendiri yang justru menjadi korban, luntur dan tercerabut dari budaya aslinya sendiri. Oleh karena itu, pengembangan nilai-nilai ABS-SBK bukanlah diskriminatif dan ekslusif. Nilai-nilai ABS-SBK tersebut bersifat universal yang berlaku bagi setiap orang yang menginginkan menjadi pribadi berkarakter, berbudaya dan berperadaban tinggi. Nilai-nilai ABS-SBK tersebut tidaklah bertentangan dengan nilai-nilai kelompok pertama, tetapi merupakan satu kesatuan yang tak dapat dipisahkan. Antara nilai-nilai pada tiga kelompok tersebut (Pancasila, Agama dan Budaya) disinkronisasikan, bukan diper-

tentangkan. Nilai kepedulian sosial, misalnya, dapat disinkronkan dengan nilai ta’awun (tolongmenolong) dalam Islam, nilai bahambauan-baimbauan (kaba buruak bahambauan, kaba baiak baimbauan) dalam budaya Minangkabau.Begitu pula nilai disiplin, dalam agama dikenal nilai istiqamah dantaat, sedangkan pada budaya Minangkabau dikenal nilai taguah (Mamacik arek mamegang taguah; Diasak indak layua dibubuik indak mati).Demikian seterusnya. Adapun bentuk penerapan dan pengembangan pendidikan karakter tersebut, secara garis besar dilakukan melalui tiga hal, yaitu melalui integrasi pada semua mata pelajaran, pengembangan diri dan budaya sekolah. Integrasi Nilai Karakter Integrasi nilai karakter pada semua mata pelajaran dilakukan dalam kegiatan intrakurikuler.Integrasi yang dimaksud adalah mamasukkan dan menanamkan nilai-nilai karakter dalam pembelajaran. Ada tiga bentuk pelaksanaan integrasi ini, yaitu perilaku dalam pembelajaran, internalisasi nilai-nilai dan integrasi Imtaq. Perilaku dalam pembelajaran adalah sikap dan tingkah laku guru dalam kelas ketika berinteraksi/berkomunikasi dengan peserta didik. Guru mesti menjadi teladan, model, atau tokoh identifikasi yang berkarakter bagi peserta didiknya. Banyak hal yang dapat dilakukan dalam upaya ini, di antaranya: memasuki ruang kelas dengan membaca salam, mengawali pembelajaran dengan basmalah dan doa, komunikasi verbal dan nonverbal yang santun, membiasakan kalimat-kalimat tayyibah, mengedepankan penghargaan, sertamenutup pembelajaran dengan hamdalah dan doa. Internalisasi nilai-nilai dalam pembelajaran dilakukan dengan memasukkan dan menanamkan nilai-nilai karakter yang relevan dengan materi ajar. Adapun langkah-langkah yang ditempuh adalah: silabus yang sudah disusun dianalisis untuk dapat mengintegrasikan/ memasukan nilai-nilai karakter yang sesuai dengan tuntutan SK, KD; hasil analisis silabus disinkronkan ke dalam RPP

yang tergambar pada fase apersepsi, kegiatan inti, dan penutup;pada kegiatan inti tergambar penanaman nilai pada setiap fase (eksplorasi, elaborasi, dan konfirmasi); lalu setiap pemberian tugas kepada peserta didik agar selalu mengupayakan penanaman nilainilai. Integrasi Imtaq dalam materi pembelajaran dilakukan dengan menerapkan kembali konsep integrasi Imtaq dan Iptek yang pernah populer di akhir tahun 1990-an dan di awal tahun 2000. Yang terpenting dalam langkah ini adalah mengintegrasikan ayat-ayat alQur’an dan Hadis sebagai sumber utama dalam konsep Imtaq. Langkah-langkah yang dilakukan dalam tahap ini adalah: analisis materi yang relevan dengan ayat-ayat al-Qur’an; pembelajaran dihubungkan dengan ayat-ayat al-Qur’an/ Hadis yang dapat dilakukan pada pendahuluan (motivasi), kegiatan inti (eksplorasi, elaborasi, dan konfirmasi), atau penutup (refleksi dan penugasan); lalu menguatkan implementasi dari nilai-nilai karakter yang ada. Pengembangan Diri Sebagai salah satu kegiatan penting di sekolah, pengembangan diri juga menjadi wadah untuk penanaman nilai-nilai karakter pada peserta didik. Paling tidak, pengembangan diri ini dilakukan melalui kegiatan layanan konseling, mentoring, ekstrakurikuler dan kegiatan tidak terprogram. Pada kegiatan layanan konseling, dilakuan internalisasi nilai-nilai karakter pada bimbingan pribadi, sosial, belajar, karir, dan kehidupan keluarga serta melalui pelaksanaan jenis layanan. Kegiatan ekstrakurikuler mesti memenuhi tiga kelompok utama, nasional, agama, dan budaya Minangakabu.Pada bidang nasional, bisa dilaksanakan Pramuka, PBB, UKS, PMR, KIR, OSN, Olahraga, Seni, dan sebagainya. Pada bidang agama, dapat diselenggarakan kegiatan Ekskul berupa Tahfizh alQur’an, Tahsin al-Qur’an, Sahr al-Qur’an, Tilawah al-Qur’an, Pelatihan Khutbah Jumat, Kaligrafi, Nasyd, ROHIS, Forum an-Nisa’, dan lainnya. Sedangkan pada bidang budaya Minangkabau, bisa dikembangkan Ekskul Randai, Silek, Salawaik Dulang, Dikia, Pidato Adaik, Kuliner Minang, Tari Minang, dan seterusnya. Pada kegiatan tidak terprogram, mengacu pada kegiatan rutin, spontan, keteladanan, dan pengkondisian. Pada kegiatan rutin, dilakukan beberapa kegiatan, di antaranya: Upacara bendera setiap hari senin, shalat zhuhur berjamaah, shalat dhuha 20 menit pada jam istirahat, tausiyah/Muhadharah setiap hari Jumat pada jam pertama, tadaruihal-Qur’an sebelum pembelajaran pertama, membaca asmaul husna dan doa pada hari tertentu, mengumpulkan infaq untuk kegiatan keislaman setiap hari jumat,

menginformasikan kegunaan infaq yang telah digunakan, mengumpulkan sumbangan bencana alam sekali seminggu, kebersihan kelas setiap pagi sebelum masuk kelas (kebersihan lingkungan), senam pagi setiap hari sabtu, layanan kesehatan di UKS, dan lainnya. Pada kegiatan spontan, bisa pula dilakukan hal-hal berikut: mengucapkan Assalamu’alaikum setiap bertemu, membudayakan 5S (senyum, sapa, salam, santun, dan sopan) setiap bertemu, menjenguk teman yang sakit jika ia sakit, memungut sampah dan membuangnya pada tempat yang disediakan, antri jika menunggu sesuatu, bertakziyah ke rumah duka jika ada keluarga dekat (terutama orang tua) siswa yang meninggal dunia, sujud syukur ketika memperoleh nikmat atau terhindar dari bahaya, mengumpulkan sumbangan untuk bantuan korban bencana alam, dan seterusnya. Kegiatan keteladanan bisa melakukan beberapa kegiatan, di antaranya: saling mendoakan, berpakaian rapi dan menutup aurat, berbahasa yang baik dan sopan, rajin membaca, memuji kebaikan dan atau keberhasilan orang lain, disiplin dan tepat waktu, malu melanggar peraturan (terlambat, mencontek, dan sebagainya) dan sebagainya. Sedangkan kegiatan pengkondisian, dapat dilakukan melalui kegiatan: menyediakan tempat bersuci (thaharah) dan tempat ibadah yang representative, membuat tempat sampah sesuai kebutuhan, memfasilitasi tempat bermain yang kondusif, menyiapkan fasilitas olahraga, menyediakan kantin yang higienis, serta menciptakan lingkungan yang ASRI (Asli, Sejuk, Rindang, dan Indah). Kegiatan yang paling menarik lagi dalam pendidikan karakter versi Sumatera Barat ini adalah kegiatan Mentoring yang dilakukan secara intensif dan kontiniu. Dalam hal ini, setiap guru akan menjadi mentor bagi beberapa peserta didik dalam kelompok kecil. Adapun langkah-langkah kegiatannya adalah setiap guru bertindak sebagai mentor dan setiap mentor melayani 10 – 12 siswa. Mentor juga melakukan anekdotal record (mencatat nilai-nilai karakter siswa yang dikembangkan) dengan kategori penilaian BT (Belum Terlihat), MT (Mulai Terlihat), MK (Mulai Berkembang), dan MB (Mulai Membudaya). Kemudian mentor menjalankan fungsi BK, memberikan perhatian pada permasalahan siswa, mengembangkan keislaman siswa (terutama 5S [senyum, salam, sapa, sopan dan santun], shalat dan baca al-Qur’an), menjadi motivator dan kontrol dalam pengembangan siswa, dan anggota kelompok mentoring mesti sejenis (laki-laki dengan laki, atau sebaliknya) dibimbing oleh mentor yang sejenis pula. Jika tidak memungkinkan, mentor perempuan dapat membimbing

Haluan Aspirasi

081268151855/ 08163253248

XL Kemahalan

Operator selular XL harus koreksi diri, Kroscek gitu, saingan makin banyak. Hati-hati. Dulu SMS 300 rupiah gratis dan pukul 00.00-17.00 dan 700 rupiah gratis dari pukul 17.0024.00. Itu dulu. Sekarang Rp1.200 rupiah sehari, kemahalan. Terlalu mahal untuk SMS, sekarang anak sekolah anak sekolah banyak yang lari ke Axis, cuma 300 rupiah. +6281994030***

Buku Putih PWI Sumbar Belum Ada

Kapan buku putih PWI terbit? Yth Ketua PWI Cabang Sumbar Basril Basyar sudah dua periode menjabat kok

Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema

Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.

siswa laki-laki, tetapi mentor laki-laki hanya membimbing siswa laki-laki saja. Kegiatan mentoring ini akan efektif dilakuan jika semua guru ikhlas dan sungguhsungguh menjalankan program ini. Bukan justru menganggapnya sebagai beban dan pekerjaan baru yang memberatkan. Guru diharapkan bertindak semacam orang tua asuh bagi peserta didik yang ada dalam kelompok kecil tersebut sehingga guru tersebut mendidik dan memperhatikan siswa dalam kelompoknya sebagaimana ia memperlakukan anak kandungnya sendiri. Budaya Sekolah Budaya sekolah merupakan upaya menciptakan suasana kondusif dalam lingkungan sekolah sehingga memudahkan penanaman karakter bagai peserta didik dan seluruh warga sekolah. Untuk menciptakan budaya sekolah ini, dapat dilakukan beberapa hal, di antaranya: menentukan skala prioritas nilai karakter yang akan dikembangkan/dibudayakan di sekolah, menyusun dan menetapkan regulasi/aturan sekolah untuk penerapan nilai-nilai karakter, menyusun dan mentapkan kode etik guru dan siswa yang bercirikan karakter Bangsa dan ABS-SBK, dan membuat komitmen tertulis. Demikian gambaran umum konsep pendidikan karakter yang dikembangkan di sekolahsekolah yang ada di wilayah Sumatera Barat. Kuunci utama dalam keberhasilan pendidikan karakter ini sebenarnya terletak pada guru itu sendiri.Seorang guru mesti berkarakter sehingga mudah diterima dan ditiru oleh peserta didikanya. Tanpa keteladanan dari seorang guru, maka pendidikan karakter akan mengalami nasib yang sama dengan programprogram sebelumnya yang hilang begitu saja seiring dengan terhentinya pelatihan dan bantuan-bantuan yang bersifat material. Demikian pula kepala sekolah, merupakan orang pertama yang diharapkan mampu mengorganisir dan memotivasi setiap guru untuk terlibat aktif dalam pelaksanaan pendidikan karakter ini.Tanpa bantuan yang serius dari seorang kepala sekolah, maka kegiatan ini lagilagi hanya sebatas kegiatan tahunan yang dapat berubah kapan saja.Akibatnya karakter generasi kita sulit terbentuk dengan baik. Karena itu, mari kita berpikir bahwa kegiatan ini merupakan lahan ibadah yang mulia bagi kita untuk mendidik peserta didik yang berkarakter, berakhlak mulia, dekat dengan Allah Azza wa Jalla. Sebab, ada kecenderungan selama ini kita lebih mengajar, bukan mendidik; lebih mementingkan kognisi, nyaris mengabaikan afeksi; mencerdaskan otak, melupakan hati (qalbu), padahal pendidikan sejatinya mengoptimalkan potensi peserta didik secara wajar dan seimbang. Wallahu a’lam.

belum ada buku putih anggota PWI. Setahu saya baru 2 buah buku putih yang saya ketahui yang pernah dikeluarkan PWI Sumbar, terakhir tanpa sengaja saya temukan di Toko Buku Sari Anggrek Padang. Padahl dalam era sekarang masyarakat ingin tahu berapa orang anggota PWI berdasarkan data dalam buku putih keluaran PWI Sumbar, harap SMS ini sebagai masukan jika ketua terlupa. Karena sebagian biodata anggota sudah masuk sejak Anda terpilih sebagai ketua kedua kali. Mohon SMS ini untuk ditindaklanjuti. +6282173176***

Maket Perkantoran Baru Pemko Padang Gaya Eropa

Melihat maket Balaikota baru di Aia Pacah terkesan

bahwa bangunannya bergaya Eropa, kenapa tidak mengambil gaya rumah bagonjong ala Minangkabau, bukankah Padang pintu masuk atau gerbang Sumbar alias Minangkabau? +6281374305***

pak, transport dan konsumsi rombongan dari mana uangnya? Kalau dari dana zakat, itu sudah jauh melenceng dari ketentuan, sangat perlu diaudit pembukuan BAZ Kab/Kota. +6281994030***

Audit BAZ Kabupaten dan Kota

Perbanyak Berita Beasiswa

Bapak kepala kantor kanwil Kemenag Sumbar seharusnya memberi batasan ke kepala Kakanwil kabupaten/kota dan terutama pengurus BAZ bahwa bantuan yang diantarkan beramai-ramai ke posko Bencana Pesisir Selatan jangan diambilkan dari dana zakat, sebab di daerahnya masing-masing masih banyak yang butuh bantuan, antarkanlah bantuan tapi dari APBD dan sumbangan berupa sedekah dan satu lagi

Tolong Haluan bisa mnemperbanyak informasi mengenai beasiswa pendidikan baik itu yang ada di dinas/instansi pemerintahan/swasta maupun perguruan tinggi karena banyak sekali masyarakat kita yang membutuhkannya untuk kelanjutan pendidikan. Terima kasih +628126790***

Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto, Pemimpin Redaksi: Zul Effendi, Pemimpin Perusahaan: Irfan Jasri, Wakil Pemimpin Redaksi: Eko Yanche Edrie, Dewan Redaksi : H. Hasril Chaniago (Ketua), Zul Effendi, Eko Yance Edrie, Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Redaktur Pelaksana: Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Sekretaris Redaksi: Silvia Oktarice, Koordinator Liputan: Aci Indrawadi, Koordinator Liputan Daerah: Syamsu Rizal, Asisten Koordinator Liputan: Rudi Antono, Redaktur: Afrianita, Atviarni, Dodi Nurja, Nova Anggraini, Perdana Putra, Rahmatul Akbar, Reporter Padang: Gusni Yenti Putri, David Ramadian, Gustedria, Haswandi, Andika Destika Khagen, Ade Budi Kurniati, Suswinda Ningsih, Mice Angelasari, Devi Diani, Defil, Nasrizal, Meidella Syahni Koresponden: Syamsuardi S, Jon Indra, Ridwan (Bukittinggi), Dedi Salim, Trisnaldi (Pariaman/Padang Pariaman), Zulkifli, Syafril Nita, Sri Mulyati, M Siebert (Payakumbuh/Limapuluh Kota), Atos Indria, Ahdi Susanto, Welina (Pasaman), Miazuddin, Kasra Scorpi (Agam), Iwan DN, Darwin Danin, Maison (Padang Panjang), Yuldaveri, Emrizal, Aldoys (Tanah Datar), M. Junir, Gusmizar (Pasaman Barat), Sabrul Bayang, M. Joni, Haridman (Pesisir Selatan), Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito, Marnus Chaniago (Kabupaten Solok/Kota Solok), Icol Dianto (Solok Selatan), Alamsyah Halim, Fadilla Jusman (Sawahlunto), Azneldi (Sijunjung), Ferry Maulana (Dharmasraya), Biro Jakarta: Syafruddin Al (Koordinator), Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: M. Moralis Biro Kepri: Yon Erizon Tim Kerja Usaha: Isbadri Bakri (Koordinator Sirkulasi), Nofriza Zaniyar, Alfarino Ikhsan (Koordinator Promosi), koordinator Iklan : Yunasbi, Tata Letak/Desain: Syafrizal (Koordinator), Nurfandri, Rahmad Doni, Rahmi, David Fernanda, HRD : Desmasari, Umum : Nurmi Jamal, Keuangan : Bedhendri, Kasir : Desy, TI : Teguh, Pra Cetak : Sawal Marjuni.HRP, Mai Hendri, Syamsul Hidayat, Cetak : Mardianto (Koordinator), Elvin Devino, Afandi, Rudi Kurniawan, Prasetyo, Jecky Jekcson. Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp57.000, Harga eceran Rp2.500,- Tarif iklan: FC: Rp25.000/mm kolom, Produk BW: Rp 10.000/mmkolom, Spot Colour: Rp20.000/mmkolom, Display: Rp 10.000/mmkolom, Sosial BW: Rp 8.000/mmkolom, Sosial FC: Rp 15.000/mmkolom, Iklan Mini(Max 1kolom X50mm) Rp 100.000/1 kali muat, Iklan Baris: Rp 10.000/baris Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, Bank Nagari Cabang Utama Padang Rek No: 1008.0103.00009.1 PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com


JUMAT, 9 DESEMBER 2011 M 13 MUHARAM 1433 H

TERTUNDUK — Pemain Manchester City hanya dapat tertunduk setelah timnya gagal lolos ke babak 16 besar kendati berhasil mengalahkan Bayern Munich 2-0

BEDA NASIB THE CITIZEN PADANG, HALUAN — Matchday 6 menyisakan cerita sedih bagi Manchester City. Nasib mereka berbanding terbalik dengan hasil yang mereka raih saat memenangi pertandingan di Etihaj Stadium melawan Bayern Munich, 2-0. Kemenangan itu tak mampu mendongrak The Citizen ke fase gugur karena saat bersamaan Napoli juga menang atas Villareal, 2-0, Kamis (8/12) dinihari.

Tim milik bilionare Qatar, Sheikh Mansour hanya finish di posisi tiga Grup A dengan nilai 10. Sementara Napoli mengoleksi nilai 11 dan mengantarkannya mendampingi juara grup, Bayern Munich. Gol-gol yang dicetak David Silva dan Yaya Toure mengantar Manchester City meraih kemenangan 2-0 atas Bayern Muenchen, tak membuat seluruh tim sumringah.

“Tidak, kami tidak terlalu menikmati perjalanan di Liga Champions karena kami belum melakukan apa yang ingin kami lakukan,” ujar Kiper Joe Hart kepada Sky Sports. Tim sekota The citizen, Manchester United malah bernasib tragis. Setan Merah yang seharusnya bisa menentukan nasibnya sendiri tanpa pengaruh tim lain, justru tak mampu memanfaatkan

peluang itu saat berhadapan dengan tuan rumah Basel, Swiss. Pasukan Sir Alex Ferguson yang hanya memerlukan hasil seri untuk lolos ke fase knock out, justru dibenamkan Basel FC dengan skor tipis 2-1. Kemenangan ini, membuat Basel FC punya nilai 11 dan berhak mendampingi Benfica Portugal ke babak 16 besar yang sudah memastikan lolos lebih awal. Sedangkan MU terkapar di posisi tiga dengan torehan nilai 9. Ini adalah ketiga kalinya pasukan Sir Alex Ferguson itu tereliminasi di babak grup sepanjang keikutsertaannya di Liga Champions. Sebelumnya pernah terjadi pada musim 1994-95 dan 2005-06. Pada laga yang dihelat di St Jakob Park, Kamis (8/12/2011) dinihari WIB, MU tertinggal lebih

dulu 0-1 di babak pertama lewat gol Marco Streller di menit 9. Alexander Frei menggandakan keunggulan Basel di menit 84, yang kemudian diperkecil lewat gol Phil Jones di menit 89. Di grup D, Real Madrid menjadi satu-satunya tim yang lolos ke babak 16 besar dengan nilai sempurna. Di partai terakhir kemarin, mereka tak berbasa-basi terhadap satu-satunya wakil Belanda, Ajax Amsterdam yang membutuhkan hasil seri saja untuk lolos. El Real membunuh harapan Ajax di hadapan pendukungnya sendiri, di Amsterdam Arena, 0-3. Saat bersamaan, wakil Prancis Lyon menggapai mimpi dengan menghajar wakil Kroasia, Dinamo Zagreb 7-1. Koleksi gol kemenangan di depan publik Zagreb ini, turut menyelamatkan Lyon dari

Klub Italia Paling Banyak Lolos

PENCETAK GOL TERBANYAK

6: Mario Gomez Lionel Messi 5: Roberto Soldado Bafetimbi Gomis S.Doumbia Aleksander Frei 4: Kamim Benzema Edinson Cavani G.Vde Souza Z Ibrahimovic Pedro Rodriguez Jose M.Callejon

Bayern Munich Barcelona Valencia Lyon CSKA Moscow Basel Real Madrid Napoli Porto AC Milan Barcelona Real Madrid

langsung sejak 1415 September 2011 lalu. Wakil Spanyol yang lolos ke fase gugur adalah Real Madrid dan Barcelona. Sementara yang tersisih adalah Valencia dan Villareal. Tragisnya, Villareal bahkan tersisih tanpa nilai di grup neraka. Berbeda dengan Spanyol yang pemuncak liga domestiknya lolos, dua Pemain Napoli meluapkan kegembiraan mereka setelah memastikan diri lolos ke fase knock out. pemuncak Primer Liga, Manchester PADANG, HALUAN — Dari 16 yang berlaga di fase lanjutan, City dan United justru terkapar tim yang sudah pasti lolos ke CSKA Moscow dan Zenit St di fase grup. Wakil dari negeri babak 16 besar Piala Champions Petersburg. CSKA mampu me- tempat lahirnya sepakbola ini edisi 2011-2012, Italia paling nyingkirkan dua pesaingnya, adalah dua tim dari London, Trabzonspor Turki dan Lille Arsenal dan Chelsea. Tim London banyak meloloskan timnya. Tiga wakilnya yang berlaga di Prancis setelah mengalahkan Inter Merah dan Biru ini justru tampil fase grup, AC Milan, Inter Milan, Milan di laga terakhir, 2-1. Kendati sebagai juara grup F dan E. Selain itu, Jerman dan Prancis dan Napoli mampu menyingkirkan kalah, Inter tetap lolos karena pesaingnya. Napoli menjadi tim nilainya paling maksimal di grup juga menempatkan dua dari tiga yang paling dramatis, karena harus B. Sedangkan Zenit St Petersburg wakilnya di babak penyisihan, ke menentukan kepastian lolos hingga yang bermain seri dengan FC fase 16 besar. Jerman diwakili tim matchday 6 dengan menyingkirkan Porto sudah cukup menyingkirkan kuat Bayern Munich dan Bayern Leverkusen. Wakil ketiga Jerman, favorit juara, Manchester City. wakil Portugal itu. Sementara, duo Milan sudah memasHanya saja, dua raksasa sepak- Borussia Dortmund gagal menyusul tikan lolos lebih awal, yakni di bola Eropa, Spanyol dan Inggris dua “tim Bayern” yang lolos sejak matchday 5 hanya mampu meloloskan dua di matchday 5. Prancis sendiri, diwakili Setelah Italia, ada Rusia yang dari empat tim wakil mereka di mampu meloloskan dua timnya fase grup kali yang sudah ber- Marseille dan Lyon yang baru bisa

menentukan nasibnya pada matchday 6 . Keduanya lolos dramatis. Marseille mengalahkan wakil Jerman 3-2 sekaligus menyia-nyiakan keberhasilan Olympiakos Yunani mengalahkan Arsenal. Sedangkan Lyon lolos karena unggul selisih gol dari Ajax Amsterdam. Sedangkan wakil Prancis lainnya, Lille tertahan di dasar klasemen grup B. Kejutan Swiss dan Siprus Dua klub “kecil” dan dari Negara “kecil”, ternyata mampu membalikkan prediksi banyak

persaingan dengan De Amsterdammers, kendati jumlah nilai yang mereka punya sama, yakni delapan poin. Hanya di grup B yang ceritanya lebih ringan. CSKA Moskow mampu menang atas Inter Milan yang sudah memastikan lolos di hadapan Internisti di Giuseppe Meazza 2-1. Pesaing CSKA, Trabzonspor Turki dan Lille Prancis malah bermain imbang dengan skor kacamata, 0-0. Hasil ini mengantarkan CSKA Moscow maju ke 16 besar mendampingi Inter Milan. Untuk pertandingan di fase knock out (16 besar, red), situs resmi EUFA merilis pertandingan baru akan dilanjutkan pada 14 hingga 22 Februari 2012 untuk leg pertama babak 16 besar dan 6 hingga 14 Maret 2012 untuk leg kedua. (h/mat)

pihak. Basel, Swiss bahkan menjungkirkan harapan Manchester United di matchday 6 Sedangkan APOEL Nicosia, klub Siprus yang gemilang, tampil sebagai juara grup G. Klub berasset Rp 122,6 miliar ini, malah sudah lolos sejak matchday 5 “Kami tim kecil dari negeri kecil, tetapi kami melangkah tahap demi tahap. Keberuntungan tidak datang begitu saja,” kata Erotokritou, Presiden Klub APOEL di sebuah situs berita setempat. (h/mat)


6 OLAHRAGA

JUMAT, 9 DESEMBER 2011 M 13 MUHARAM 1433 H

Tim SP Diminta Bermain Total

Tibo Cs Dilarang Perkuat Timnas JAKARTA, HALUAN — Pemain sepak bola yang turun diluar kompetisi resmi yang digelar oleh PSSI dilarang memperkuat Timnas Indonesia pada pertandingan internasional. Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin di Jakarta, Kamis mengatakan, sebetulnya PSSI tetap berharap semua pemain terbaik di Indonesia, baik yang turun di kompetisi resmi maupun tidak tetap bisa memperkuat timnas. Hanya saja semuanya terbentur dengan aturan. "FIFA telah memperingatkan melalui statuta pasal 79. Jika dipaksakan maka kita akan mendapatkan konsekuensinya yaitu sanksi," katanya di sela "Workshop Divisi Utama" di Hotel Kartika Chandra, Jakarta. Menurut dia, sesuai dengan pasal 79, yang akan mendapatkan konsekuensi jika tidak turun dikompetisi resmi tidak hanya berlaku bagi pemain Indonesia. Sanksi ini juga berlaku bagi pemain asing yang turun dikompetisi tidak resmi. Pemain asing yang turun dikompetisi bukan resmi saat ini cukup banyak, di antaranya adalah Safee Sali (anggota timnas Malaysia), Zah Rahan (anggota timnas Nigeria) dan Keith Kayamba Gums, Saints Kitts dan Nevis. Kompetisi resmi yag direstui PSSI adalah Indonesia Premier League (IPL). "Yang menghancurkan timnas bukan kami (PSSI), tapi mereka yang diluar PSSI," kata Djohar dengan tegas. Jika benar-benar hal itu terjadi maka hampir 80 persen pemain timnas senior dan U-23 yang ada saat ini dipastikan tidak bisa lagi memperkuat tim Merah Putih pada ajang internasional. Karena hampir semuanya turun dikompetisi diluar PSSI. Pemain timnas baik senior maupun U-23 saat ini banyak yang turun di kompetisi Indonesia Super League (ISL) yang dikelola PT Liga Indonesia. Saham PT ini sebetulnya mayoritas milik PSSI, hanya saja saat ini telah dibekukan. Beberapa pemain andalan timnas yang terancam gagal masuk timnas senior di antaranya Bambang Pamungkas, Firman Utina, M. Nasuha, M. Roby, Hamka Hamzah, M. Ridwan, Ferry Rotinsulu, Cristian Gonzales, M. Ilham dan Ahmad Bustomi. Sedangkan pemain yang terancam tidak bisa memperkuat timnas U-23 di antaranya adalah Titus Bonai, Patrich Wanggai, Egi Melgiansyah, Diego Michiels, Oktovianus Maniani, Mahardiga Lasut, Hasim Kipuw, Ramdani Lestaluhu dan Andritany Ardhiyasa. (ant)

PADANG, HALUAN – Nil Maizar menekankan anak asuhnya agar bermain total dalam lawatan tandang perdana Semen Padang menghadapi Persebaya Surabaya pada Minggu (11/12) di Stadion Gelora 10 November Tambaksari.

Dengan memboyong sebanyak 18 punggawa minus Samsidar serta Abdul Rahman, sudah pasti tim yang berjuluk Kabau Sirah ini menargetkan untuk mampu mencuri poin dikandang Bajul Ijo. SP yang pada Kamis (8/12) sampai di Surabaya dan menginap di Hotel Inna Simpang Surabaya, direncanakan baru akan mencoba Stadion Kebanggaan “Arek-arek Suroboyo” pada Sabtu (10/ 12). Sedangkan Jumat (9/12) pagi ini Elie Aiboy dan kawan-kawan akan menggunakan Lapangan Institut Tekno-

Lubuk Kilangan ke Semifinal Piala Ketum PSP TOTAL — David Pagbe bersama 10 punggawa Semen Padang lainnya diminta pelatih Nil Maizar untuk tetap bermain total dan menjaga fighting spirit kala dijamu tuan rumah Persebaya Surabaya, MInggu (11/12)

Djohar: Demo Pendukung Persipura Salah Alamat

JAKARTA, HALUAN — Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin mengatakan demo yang dilakukan oleh pendukung klub Persipura Jayapura terkait gagalnya tim itu tampil di Liga Champion Asia (LCA) di Kantor PSSI Senayan Jakarta, Kamis, salah alamat. Menurut dia, demo seharusnya dilakukan ke Joko Driyono (CEO PT Liga Indonesia) yang telah menjamin Persipura untuk tetap bertanding di LCA meski saat ini tidak turun di kompetisi resmi yang digulirkan PSSI yaitu Indonesia Premier League (IPL). "Jangan marah ke PSSI. Marahlah ke Joko Driyono yang telah memberikan jaminan. Demo ini jelas salah alamat," katanya di sela work shop Divisi Utama yang digelar oleh PT Liga Prima Indonesia Sportindo. Djohar menjelaskan, dengan gagalnya Persipura turun di LCA tahun ini bukan lagi tanggung jawab PSSI. PSSI telah memberikan kesempatan bahkan telah membantu dalam penyelesaian administrasi untuk turun pada kejuaraan tertinggi di Asia ini. Pihaknya menghimbau kepada pendukung Persipura Jayapura yang Kamis siang melakukan aksi

unjuk rasa untuk meminta pertanggungjawaban kepada Joko Driyono yang telah memberikan jaminan. "Yang menggugurkan Persipura adalah peraturan AFC bukan PSSI. Jika klub tidak ikut pada kompetisi resmi (IPL) secara otomatis gugur keikutsertaannya," katanya menambahkan. Persipura yang merupakan juara Indonesia Super League (ISL) 2010/2011 gagal turun di LCA

= TERIMA PENDAFTARAN UMRAH / HAJI KHUSUS

FEBRUARI - JULI HARGA MULAI Rp. 15.000.000,-

= UMRAH 1 BULAN RAMADHAN

HARGA MULAI RP. 28.000.000,-

= HAJI KHUSUS USD. 7.000,-

ZULINDO TOUR / FAHMI TOUR

dari PSSI dan bahkan mengancam akan terus melakukan aksi jika tidak mendapatkan jawaban secara resmi. Orasipun terus dilakukan meski saat itu Kantor PSSI tutup. Selain melakukan aksi di Kantor PSSI, Aliansi Masyarakat Papua serta Ogut Persipura Mania (OPM) Jakarta juga melakukan aksi unjukrasa di Kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). (ant)

“Anak-anak bermain bagus, disamping itu, intruksi-intruksi yang diberikan pelatih dari pinggir lapangan mampu dicerna dengan baik oleh mereka. Namun demikian penampilan Bungus juga sangat baik dengan bebrapak kali sukses mengagalkan serangan yang dibangun anak-anak. Juga sempat beberapa kali mengancam gawang tim kami. Untuk laga selanjutnya tentunya kami menargetkan untuk mampu meraih juara,” tegasnya. Sementara pada laga tunda lainnya di grup A Kecamatan Lubuk Begalung sukses menggulung Kecamatan Padang Barat dengan skor telak 6-1. Laga grup B yang dihelat di Lapangan PS Putra Brandon Nanggalo, Kecamatan Kuranji harus mengakui keunggulan Kecamatan Pauh yang mengalahkan mereka dengan skor 0-3. Sedangkan Kecamatan Padang Selatan dengan Kecamatan Koto Tangah hanya mampu bermain imbang 1-1. (h/rio)

PADANG, HALUAN – Kecamatan Lubuk Kilangan secara otomatis lolos ke babak semifinal Kejuaran Sepakbola U-21 se Kecamatan Kota Padang yang bertajuk Piala Umum PSP Padang H. Mahyeldi Ansyahrullah dan Piala Asril “Etek” setelah sukses menjadi juara grup A dengan raihan sempurna sembilan poin. Tiga poin terakhir anak asuh Herman Pulalo diraih setelah mampu mengalahkan Kecamatan Bungus Teluk Kabung dengan skor tipis 1-0 pada partai tunda yang dihelat Kamis (8/12) di Lapangan Perumka Sawahan Padang Timur. Gol Luki diciptakan oleh Mardiono pada menit ke-17. Pelatih Lubuk Kilangan Herman Pulalo didampingi sekretaris tim Khatril Muhardi yang ditemui usai laga mengungkapkan skuadnya bermain dengan cemerlang meski hanya mampu menang 1-0.

PT Liga Prima Abaikan Polemik Klub Arema

HAJI KHUSUS & UMRAH IZIN DEPARTEMEN AGAMA RI

Jl. Raden Saleh No. 52 Telp. 0751 - 443688 Fax. 0751 - 444910 Hp. 0811662400 email : fahmitravel@yahoo.com

karena tetap turun di ISL yang dikelola PT Liga Indonesia yang saat ini keberadaannya dibekukan oleh PSSI sebagai federasi sepak bola Indonesia. Dengan gagalnya tim kebanggaan Papua itu turun di LCA beberapa perwakilan pendukungnya melakukan aksi di depan Kantor PSSI yang berada di kawasan Gelora Bung Karno Jakarta. Mereka menuntut penjelasan

JAKARTA, HALUAN — CEO PT Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS) Widjajanto akan mengabaikan polemik yang terjadi di tubuh klub Arema Indonesia karena sudah diselesaikan dengan baik antara pengelola dengan investor. "Antara pengelola dengan investor telah menemui kata sepakat. Jadi semuanya tidak ada masalah," kata Widjajanto di sela Workshop Divisi Utama PSSI di Hotel Kartika Chandra Jakarta, Kamis. Arema Indonesia saat ini

HUBUNGI

logi Surabaya (ITS) demi menjaga kondisi. Pelatih SP Nil Maizar yang dihubungi Haluan Kami (8/12) mengungkapkan dalam lawatan mereka ini, pelatih asal Payakumbuh tersebut tetap akan menggunakan strategi yang sama dilakoni punggawa SP di laga-laga sebelumnya. “Strategi tetap seperti biasa, bermain dengan total dalam menyerang maupun bertahan. Anak-anak disarankan agar bermain dengan fighting spirit yang tinggi selama 2 X 45 menit, agar hasil positif bisa kita dapatkan,” tegasnya. Mengenai dua punggawa intinya yang absen, Nil tidak terlalu ambil pusing dengan hal tersebut. Di posisi penjaga gawang ada Jandia Eka Putra yang bermain gemilang kala SP menggulung Persema Malang dengan skor telak 62 beberapa waktu lalu. Sedangkan untuk menggantikan posisi yang ditinggal bek timnas SEA Games Abdul Rahman, Nil akan mempersiapkan Saefulloh Maulana yang sudah terlihat padu berpasangan dengan David Ngan Pagbe di sekto bek tengah. (h/rio)

H O T E L = MADINAH : DJAUHARAT AL FAYROZ *4/Setaraf

= MAKKAH : GRAND ZAMZAM *5/Setaraf DIYAFAT MUBAROK *3/Setaraf

dikabarkan terpecah menjadi tiga klub. Satu klub turun di Indonesia Super League (ISL) yang dikelola PT Liga Indonesia dan dua klub saat ini masih berusaha mencari tempat di Indonesia Premier League (IPL) yang dikelola oleh PT LPIS. Meski terjadi dualisme di tubuh Arema Indonesia IPL, Widjajanto mengaku tidak mempermasalahkan karena siapa yang berhak mengelola klub runner up ISL musim 2010/ 2011 adalah M. Nur sebagai ketua yayasan dan Siti Nurjanah

sebagai Direktur PT Arema Indonesia. "Semuanya telah diselesaikan. Jadwal kompetisi IPL juga telah disiapkan. Arema Indonesia juga dipastikan turun di kejuaraan Piala AFC," katanya menambahkan. Perpecahan yang terjadi di tubuh Arema Indonesia IPL terjadi menjelang kompetisi bergulir. Sebelumnya Tim Singo Edan itu dikendalikan oleh salah satu pendirinya yaitu Lucky Acub Zainal bahkan telah mengontrak pemain yang

BERYL COPY CENTRE Grosir & Retail Sales, Service, Spare Part & Rental Mesin dari USA

mayoritas pemain lama. Hanya saja menjelang kick off Arema Indonesia diambil alih oleh M. Nur dan Siti Nurjanah. Bahkan pemain yang sebelumnya telah dikontrak harus memperbaharuhi kontrak baru. Pemain, jajaran pelatih dan manajemen yang tidak setuju rekontrak langsung membentuk tim baru. "Kami tetap mengakui Arema Indonesia M. Nur. Karena yayasan yang dipimpin menguasai 93 persen saham

*Program selama

yang ada," katanya menegaskan. Perpecahan klub tidak hanya terjadi di tubuh Arema Indonesia. Ada beberapa klub yang pecah diantaranya adalah Persija Jakarta, PSMS Medan, Sriwijaya FC dan Persebaya Surabaya. Meski terpecah, klub-klub itu tetap turun di kompetisi baik ISL maupun IPL. Kedua kompetisi ini bahkan telah bergulir. ISL yang dikelola oleh PT Liga Indonesia berjumlah 18 klub, sedangkan IPL hanya diikuti 13 klub. (ant)

8

Dp.

Bulan Desember

jt-an

Menyediakan Mesin Foto Copy Bermacam Tipe : CANON NP 6050 CANON IR 5000 CANON IR 6000 CANON IR 5020 CANON IR 6020 CANON IR 8500 CANON IR 6570 CANON IR 2200 CANON IR 3300 CANON IR 8500 = Rp.

28 juta

kepercayaan keluarga kebanggaan Indonesia

BERYL COPY CENTRE

Hubungi : Jl. Veteran No. 50 Padang Telp. (0751) 32666 Jl. Nangka No. 40 Pekanbaru Telp. (0761) 61360 Jl. Sutan Agung No.07 Jambi Telp. (0741) 32495

PT. ELANG PERKASA MOTOR : Jl. Khatib Sulaiman No.87 Padang Telp. (0751) 7051422, 7051423 Kantor Cabang : = PAYAKUMBUH : Jl. St. Usman No.14, Kampung Cina Telp. (0752) 91795 = DHARMASRAYA : Jl. Lintas Sumatera Koto Baru KM.218 Dharmasraya Telp. (0754) 71245

* syarat & ketentuan berlaku HARI MINGGU / LIBUR SHOWROOM TETAP BUKA


OLAHRAGA 7

JUMAT, 9 DESEMBER 2011 M 13 MUHARAM 1433 H

Kalbar Hentikan Langkah Petenis Sumbar PADANG, HALUAN —Tim tenis lapangan Sumbar gagal meraih tiket PON setelah di babak delapan besar ditaklukkan oleh tim tenis asal Kalimantan Barat (Kalbar) dengan skor 1-2 pada Pra Kualifikasi PON Cabang Tenis Lapangan di Jakabaring Sport City Palembang Kamis (8/12). Meski tampil cemerlang di babak penyisihan dengan sukses menjadi juara di grup D, anak asuh Dian Anjasmara ini harus mengakui keunggulan petenis asal Kalbar untuk lolos ke babak semifinal sekaligus memastikan tiket lolos ke PON. Tunggal pertama Sumbar Rizky Syaputra kalah menghadapi petenis Kalbar Deo Bagas dengan skor 2-6, 2-6. Memasuki set kedua, tunggal putra Sumbar lainnya Jefry Wiranda mampu membuka asa dengan sukses mengalahkan Fikra Dwi Darma dengan skor 6-3, 6-4. Pada set terakhir yakni set yang paling menentukan, di nomor ganda, pasangan Sumbar Gesha Otista Amara/Jefry Wiranda akhirnya harus mengakui kehebatan pasangan Kalbar Deo Bagas/Imam dengan skor 2-6, 4-6. Dengan demikian, tim tenis Pra PON Kalbar berhak melaju ke babak semifinal, sekaligus sudah mengantongi tiket ke PON. Selanjutnya tim Tenis Lapangan Sumbar akan berjuang untuk meraih peringkat teratas yang akan dikirim ke Pengurus Besar Persatuan Law Tenis Indonesia (PB Pelti). Empat tim dari babak delapan besar yang gagal lolos ke semifinal akan saling berhadapan. Sumbar kebagian menghadapi Banten. (h/rio)

Dinsos Gelar Jalan Santai PADANG, HALUAN — Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) 2011 diperkirakan akan lebih semarak dari tahun-tahun sebelumnya. Selain hari tersebut dimeriahkan dengan berbagai lomba, panitia pelaksana juga menyediakan berbagai hadiah menarik. Bahkan pada 18 Desember nanti, diselenggarakan jalan santai yang akan diikuti hampir 700 peserta. "Pesertanya diharapkan berasal dari pegawai di Dinsos, pensiunan, UPTD, Orsos, Tagana, Karang Taruna, PSM dan lain sebagainya," kata Ketua Panitia Pelaksana Sampurno pada Haluan, Kamis (8/12). Jalan santai tersebut kata Sampurno yang didampingi koordinator pelaksana Ramawi, akan mengambil rute kantor Dinsos Sumbar-Khatib Sulaiman-Balanti-SMK 25-S Parman-Raden Saleh dan finish kembali di kantor Dinsos Sumbar. "Rutenya memang diperpendek dari tahun sebelumnya mengingat hampir seluruh peserta sudah berumur dan tak lagi terbiasa berjalan jauh," kata Sampurno menjelaskan alasan pemangkasan rute. Ramawi selaku koordinator pelaksana optimis kegiatan itu akan diikuti seluruh jajaran Dinsos, apalagi panitia pelaksana akan menyediakan hadiah menarik yang jumlahnya ratusan buah.(h/ted)

Empat Karateka Dipastikan ke PON

PADANG, HALUAN — Empat atlet karate Sumbar dipastikan meraih tiket untuk bertarung Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII-2012 Riau mendatang setelah pada Kejurnas Karate hari pertama yang dihelat di Batam Kepulauan Riau (Kepri), 811 Desember, sukses masuk sebelas besar.

Dari enam kelas yang dipertandingkan pada Kamis (8/12), karateka asal Sumbar sukses lolos di empat kelas. Keempat atlet tersebut yakni, pada nomor Kumite -68 putri Suci Ramadhani meraih perunggu setelah kalah dari karateka asal DKI Jakarta

dengan skor 2-6. Arif Syahputra yang bertarung di kelas Kumite +84 putra, juga meraih perunggu setelah pada laga terakhir menang menghadapi karateka Jawa Timur Jefri dengan kemenangan Hantai (angkat bendera, red). Karateka ketiga Sumbar yang lolos pada kelas Kata Perorangan putra Jabnes yang sukses masuk posisi delapan besar usai menaklukkan Geri asal Sulawesi Utara dengan skor 4-1. Selanjutnya di kelas Kata Perorangan putri Puti Mastura Wardani menduduki posisi lima besar usai mengalahkan karateka asal Kalimantan Barat dengan skor 4-1. Sementara pada kelas Kumite +68 putri, serta +80 putra atlet

Sumbar gagal masuk sebelas besar. Pelatih tim karate Sumbar Hendy Adrian Luthan yang dihubungi Haluan Kamis (8/12) mengungkapkan karateka dari seluruh Indonesia menunjukkan keseriusan mereka untuk mampu lolos ke PON. “Seluruh atlet tampil maksimal pada Kejurnas kali ini. Terbukti dengan beberapa kali karateka asal Sumbar kesulitan menghadapi lawan-lawan mereka,” terangnya. Pada Kejurnas kali ini Sumbar memboyong sebanyak 18 atletnya dengan target meloloskan atlet sebanyak-banyaknya ke PON. Pada Kejurnas hari kedua Jumat (9/12) ini akan dipertandingkan sebanyak 10 kelas. (h/rio)

Atlet Layar Diharapkan Raih Medali RIO

SEMANGATI ATLET—Ketua Umum KONI Sumbar Syahrial Bakhtiar semangati atlet panahan Sumbar untuk mampu meraih hasil maksimal pada Kejurnas Pra PON yang akan dihelat 9-18 Desember mendatang di Jakarta

Tujuh Pemanah Ditawari Bonus

PADANG, HALUAN — Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Sumbar memboyong sebanyak tujuh atlet untuk mengikuti Kejurnas Pra PON yang dihelat di Jakarta 918 Desember mendatang. Tujuh atlet tersebut terdiri dari empat atlet putra dan tiga putri, 5 orang ofisial. Atlet putra yakni, Ibnu Khaldun, Rahmadison, Wahyu, dan Febriansyah. Sedangkan putri Darna, Dela Puspita Sari, dan Nova Kartika Sari. Ketua Umum KONI Sumbar Syahrial Bakhtiar yang melepas keberangkatan atlet pada Kamis (8/12) di Lapangan Sekora Tabing Padang, sangat mengapresiasi atlet panahan sumbar mengikuti Kejurnas Pra

PON. Dirinya mengharapkan agar atlet panahan memberikan prestasi maksimal dengan meraih tiket PON. Disamping itu semua atlet panahan mesti menjaga kekompakan dan nama baik, baik di dalam maupun diluar lapangan. Akan tetapi menurut Syahrial, Pemanah Sumbar fisiknya kurang diperhatikan. “Saya mendapat kabar kalau atlet panahan tidak memperhatikan fisiknya. Saya menyarankan agar sampai di tempat tujuan atlet kita ini kembali menggenjot fisiknya agar lebih bugar dalam pertandingan,” terangnya kepada Haluan Kamis (8/11). Mantan Dekan FIK UNP ini mengungkapkan, KONI Sumbar

menjanjikan akan memberikan bonus sebesar Rp35 juta untuk atlet yang meraih medali emas Kejurnas. Menurutnya bonus tersebut pertama kalinya diberikan untuk iven sekelas Kejurnas. Sebelumnya bonus kejurnas tidak pernah ada. Sementara Sekretaris Umum Perpani Sumbar Aprinaldi mengatakan atlet yang mengikuti Kejurnas tersebut merupakan atlet terbaik Sumbar yang dipilih melalui seleksi ketat beberapa bulan lalu. “Peluang lolos ke PON 2012 Riau cukup berat. Ia memprediksi lawan terberat yang mesti dwaspadai Sumbar seperti tuan rumah DKI Jakarta dan Jawa Timur,” tuturnya. (h/rio)

PADANG, HALUAN — Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumbar menargetkan atlet layar meraih medali pada kejurnas Pra PON layar di Indramayu, Gulungan Jawa Barat, 12-18 Desember mendatang. Dengan raihan medali maka lampu hijau untuk maju ke arena PON Riau dapat menyala Hal ini diungkapkan Ketua Umum KONI Sumbar Syahrial Bakhtiar kala melepas Kontingen Persatuan Olahraga Layar Seluruh Indonesia (Porlasi) Sumbar di Sekretariat KONI Sumbar Kamis (8/12). Syahrial mengatakan untuk mencapai harapan perlu perjuangan yang keras. Karena harapan atlet merupakan harapan masyarakat Sumbar. Disamping itu seluruh atlet layar Sumbar hendaknya mendapatkan prestasi maksimal dan membanggakan Sumatera Barat. “Sebagai atlet kebanggaan Sumbar Jangan cepat menyerah. Kuncinya kuatkan mental dan tetap fokus dalam menjalani pertandingan. Perlombaan Layar

berada dilaut, penontonnya tidak ada. Tidak sama dengan cabang lainnya yang disoraki penonton,” tuturnya didampingi Wakteum II KONI Sumbar Handrianto. Manejer Porlasi Sumbar Erwan didampingi pelatih Azwar Akip mengatakan Sumbar berpeluang lolos pada nomor 420 putra dan di nomor Fair Ball putra. Namun tidak tertutup juga kemungkinan di nomor lain Sumbar bisa lolos. Erwan mengungkapkan, Pengprov Porlasi Sumbar menerjunkan dua atlet belia dinomor optimis putra dan putri. Ini bertujuan agar generasi penerus olahraga layar Sumbar disiapkan menghadapi PON Remaja. Pelatih Layar Sumbar Azwar Akip menerangkan untuk hari pertama pertandingan Kejurnas memainkan nomor 420 putra dan putri 12-15 Des. Sedangkan nomor lainnya akan dipertandingkan pada 16-18 Desember. Direncanakan atlet Porlasi Sumbar akan berangkat Sabtu 10 Desember jam 08.15 dari BIM menggunakan pesawat Lion Air. (h/rio)

gunting disini

Sudah berapa lama Anda mengenal Haluan? a. Kurang dari 3 bulan. b. Lebih dari 5 tahun c. Lebih dari 20 tahun 2. Bagaimana cara Anda mendapatkan Koran Haluan? a. Beli secara eceran b. Berlangganan 3. Kalau membeli secara eceran, di mana Anda mendapatkan Haluan? a. Pedagang Koran di pasar b. Pedagang Koran dekat tempat tinggal. c. Pengasong Koran di perempatan jalan 4. Sudah berapa lama Anda berlangganan Haluan? a. Kurang dari 3 bulan b. Lebih dari 5 tahun. c. Lebih dari 20 tahun 5. Kenapa Anda berlangganan Haluan? a. Karena Koran keluarga sejak lama b. Karena isinya memang menarik. c. Karena disediakan oleh kantor. d. Beritanya lebih dipercaya 6. Pernahkah Anda berhenti berlangganan Koran Haluan. Kalau iya kenapa? a. Karena Haluan sering datang terlambat b. Beritanya kalah dibanding Koran Koran lain c. Tampilan korannya tidak menarik. d. Saya tidak menemukan informasi yang saya butuhkan 7. Jam berapa Koran Haluan sampai di tempat Anda? a. Sebelum jam 05.00 wib. b. Setelah jam 06.00 wib c. Setelah jam 07.00 wib d. Setelah jam 08.00 wib 8. Kemana Koran Haluan Anda di antar a. Ke rumah b. Ke Kantor c. Ke toko/tempat usaha 9. Apa yang pertama kali Anda baca di Haluan? a. Berita Headline b. Kolom Refleksi c. Berita ekonomi d. Berita Olahraga e. Berita Politik f. Berita Kriminal g. Opini h. Berita Hiburan i. Cerbung j. Atau yang lain…. 10. Selain Haluan Anda berlangganan Koran apa? (boleh pilih lebih dari satu) a. Padang Ekspres b. Singgalang c. Posmetro d. Kompas e. Media Indonesia 11. Kenapa Anda masih berlangganan Koran lain? (abaikan pertanyaan jika Anda tidak berlangganan koran lain) a. Berita Haluan dirasa kurang cukup b. Hanya sekedar pembanding. 12. Selain membaca koran, media mana lagi yang ada akses untuk mendapatkan informasi dan hiburan? a. TV Lokal b. TV Nasional c. TV Internasional d. Media Online di internet e. Melalui akses Ponsel

13. Berapa lama Anda membaca Koran Haluan setiap hari? a. Tidak sampai 1 jam b. Lebih dari 1 jam 14. Berapa orang yang membaca Koran Haluan di rumah Anda? a. 1 orang b. 2 Orang c. 3 Orang d. 4 Orang e. 5 Orang f. Lebih dari 5 orang 15. Berita apa menurut Anda yang perlu ditambah lagi di Haluan? a. Berita ekonomi b. Berita politik c. Berita kriminal d. Berita pendidikan e. Teknologi f. Kesehatan g. Hiburan h. Atau yang lain…. 16. Menurut anda perwajahan Haluan saat ini: a. Sangat bagus b. Sudah bagus c. Biasa-biasa saja d. Belum bagus e. Sangat Buruk 17. Bagaimana menurut Anda desain iklan yang ditampilkan di Haluan saat ini? a. Sangat bagus b. Sudah bagus c. Biasa-biasa saja d. Belum bagus e. Sangat Buruk 18. Dalam kebijakan dan arah pemberitaan, dibanding dengan media lain di Sumatera Barat apakah menurut Anda a. Haluan Koran yang tidak memihak/netral b. Haluan Koran yang memihak partai tertentu c. Haluan Koran yang memihak pemerintah d. Haluan Koran yang memihak etnis tertentu e. Haluan Koran yang memihak pasar 19. Kualitas cetak Haluan saat ini menurut Anda: a. Sudah baik b. Biasa-biasa saja c. Belum baik d. Sangat Buruk 20. Jika Anda bandingkan cara penulisan/bahasa Haluan dengan koran lain di Sumatera Barat maka a. Penulisan Haluan Lebih Baik b. Penulisan Haluan Sama saja dengan korang lain c. Penulisan Haluan lebih buruk 21. Jumlah halaman Haluan saat ini adalah 24 halaman, menurut Anda: a. Perlu ditambah b. Sudah cukup c. Perlu dikurangi 22. Jumlah berita/artikel di halaman depan saat ini ada 8 judul, menurut Anda: a. Terlalu ramai b. Terlalu sedikit c. Pertahankan saja yang sekarang 23. Dengan harga eceran Rp2.500/eksemplar seperti sekarang, harga itu menurut Anda: a. Terlalu Mahal b. Harga yang wajar c. Cukup murah d. Terlalu murah

24. Pernahkan Anda berkunjung atau menelpon ke kantor Haluan. Kalau pernah, bagaimana pelayanan mereka terhadap Anda? a. Dilayani dengan cukup baik. b. Dilayani dengan kurang baik c. Dilayani dengan tidak baik 25. Kendaraan roda empat dari merk apa yang Anda gunakan sehari-hari di rumah/kantor? a. Toyota b. Suzuki c. Suzuki d. Mitsubishi e. Nissan f. Hyundai g. Ford h. Honda i. Isuzu j. VW k. Mercedez l. Atau yang lain…….. 26. Kendaraan roda dua apa yang Anda gunakan sehari-hari di rumah? a. Honda b. Suzuki c. Yamaha d. Kawasaki e. Vespa f. Bajaj g. KTM 27. Guna merawat kendaraan, Anda menggunakan oli merk a. Top 1 b. Pertamina c. Esso d. Castrol e. Penzzoil f. Agip g. Indomobil h. STP i. Petronas j. Mobil 1 k. Shell l. Valube m. Lainnya 28. Untuk barang-barang elektronika seperti AC, TV, Lemari Es, merek apa yang Anda gunakan di rumah? a. Samsung b. Panasonic c. LG d. Toshiba e. Sanyo f. Hitachi g. Philips h. Sony i. Polytron j. Atau merek lain…. 29. Apa merek handphone yang anda gunakan sehari hari? a. Nokia b. Samsung c. Blackberry d. Sonny Ericson e. LG f. Mito g. Nexian h. Atau yang lain… 30. Layanan seluler apa yang Anda gunakan? a. Telkomsel b. XL c. Esia d. Indosat

31.

32.

33.

34.

35.

36.

37.

38.

39.

e. Axis f. Three g. Smartfren Seberapa sering Anda mengganti handphone? a. Setahun sekali b. Dua tahun sekali c. Setiap keluar model yang baru. d. Tidak pernah ganti Untuk layanan perbankan (tabungan/kredit) anda memilih bank: a. Bank Nagari b. BRI c. BNI d. BCA e. BII f. Danamon g. BTN h. Danamon i. Bank Muamalat j. Bank Syariah Mandiri k. Bank Permata l. Commonwealth Bank m. Bank NISP n. Atau bank lain Kalau berlibur, Anda lebih memilih tujuan wisata? a. Dalam Negeri b. Luar Negeri Maskapai penerbangan apa yang sering Anda gunakan untuk berlibur ke luar Provinsi? a. Garuda Indonesia b. Air Asia c. Lion Air d. Batavia e. Sriwijaya f. Atau yang lain…….. Ketika bebergian ke luar negeri, negara mana yang sering Anda kunjungi? a. Singapore b. Malaysia c. Hongkong d. Thailand e. Australia f. Atau Negara lain……. Untuk pendidikan, Anda lebih memilih anakanak Anda sekolah di? a. Sekolah negeri b. Sekolah swasta Apakah Anda dan anggota keluarga Anda ikut program asuransi? Kalau iya, asuransi apa yang Ada ambil? a. Asuransi Jiwa b. Asuransi Kesehatan c. Asuransi pendidikan d. Kebakaran e. Kendaraan Perusahaan asuransi apa yang Anda pilih? a. AJB Bumiputra 1912 b. Asuransi Jasa Indonesia c. Manulife d. Asuransi Wahana Tata e. Asuransi Bumi Asih Jaya f. Asuransi Takaful g. ACA Life h. Berdikari i. Askrindo j. Bangun Askrida k. ABDA l. Prudensial m. Atau yang lain………………….. Untuk kebutuhan rumah tangga sehari-hari, Anda lebih memilih berbelanja di?

a. Pasar tradisional. b. Minimarket c. Supermarket d. Pasar Raya 40. Kalau berbelanja Pusat Perbelanjaan Anda lebih sering ke? a. Foodmart b. Ramayana c. Matahari d. Suzuya e. Damar Plaza f. Yosie Group g. Citra Swalayan h. Sari Anggrek i. Singgalang 41. Olahraga apa yang Anda lakukan secara rutin/berkala? a. Jalan pagi b. Fitness c. Renang d. Tenis lapangan e. Sepakbola f. Bulutangkis g. Basket h. Golf i. Lainnya B. Penilaian Mengenai Surat Kabar Harian Haluan 1. Pendapat Anda apa yang mendasari daya tarik (keunggulan) surat kabar Harian Haluan: 1. Berita Politik dan Ekonomi lebih luas 2. Banyak terdapat informasi lowongan pekerjaan 3. Adanya penyajian teka - teki silang 4. Adanya penyajian cerpen maupun TTS 2. Pendapat Anda mengenai penyajian isi berita "HALUAN" ; 1. Bagus sekali/menarik sekali 2. Bagus/menarik 3. Cukupan 4. Jelek/tidak menarik 3. Anda membaca Koran Haluan tersebut karena alasan (pertanyaan 2) ; 1. Design penyajian isi beritanya menarik 2. Senang membaca Koran Haluan karena lengkap 3. Menjadi kebutuhan informasi (referensi) yang penting 4. Ketertarikan adanya penyajian cerpen dan TTS 4. Menurut Anda seberapa besar pengaruh Koran "HALUAN" bagi pembaca dalam mendapatkan kebutuhan berita/informasi ; 1. Sangat berpengaruh 2. Kadang - kadang berpengaruh 3. Tidak terlalu berpengaruh 4. Sama sekali tidak berpengaruh 5. Persepsi Anda mengenai "HALUAN" yang sudah lebih terkenal di masyarakat ; a. Kepercayaan terhadap surat kabar HALUAN b. Lengkap isi beritanya c. Menyajikan ragam pilihan dalam membaca (cerpen, pusi, TTS) d. Penyajiannya menggunakan ragam bahasa yang sopan 6. Apakah Anda setuju jika penerbit tetap mempertahankan mutu dan kualitas dari isi berita yang disajikan oleh "HALUAN" ; A. Tidak setuju B. Setuju, alasannya ________________________________

= Isi dengan cara dilingkari

gunting disini

1.


8

JUMAT, 9 DESEMBER 2011 M 13 MUHARAM 1433 H

Banjir Bikin PDAM Tekor

PAINAN, HALUAN-Pasca banjir yang melanda Pessel membuat Perusahaan Daerah Air Minum(PDAM) Pessel mengalami kerugian sekitar Rp 5,3 Milyar, karena bangunan kebutuhan pendistribusian air bersih sebagian besar rusak berat, maka PDAM terpaksa melakukan pelayanan secara darurat kepada masyarakat di daerah yang terkena bencana. Kerugian yang cukup besar tersebut berupa beberapa bangunan bak Intake di 4 kecamatan di Pessel yaitu, Intake di kecamatan Sutera, Kecamatan Lengayang, Linggo Saribaganti Pessel dan Ranah Pesisir mengalami kerusakan yang cukup parah dan tidak lagi berfungsi Selain Bak Intake juga pipa taransmisi di dua kecamatan yaitu Sutera dan kecamatan Lengayang Kambang ambruk akibat hantaman arus air yang deras pada saat musibah banjir terjadi, kondisi ini membuat pendapatan PDAM berkurang yang biasanya sebesar Rp 320 Juta menjadi Rp 230 juta, maka terjadi penurunan pendapatan sebesar Rp 90 juta, kata direktur PDAM Pessel Murdi Tahman,Selasa ( 6/12) Salah seorang pelanggan di Kecamatan Sutera Ati mengatakan, dalam kondisi saat ini air bersih PDAM yang menjadi kebutuhan keluarga sering keruh,kemudian masyarakat harus memafaatkannya karena sulitnya mendapatkan air, padahal air tersebut tidak layak lagi dikomsumsi Beberepa orang masyarakat di daerah bencana banjir di Pessel juga mengeluh akan pelayanan PDAM tentang kebutuhan air bersih, masyarakat berharap bila ada bagian bangunan bak air yang rusak atau pipa transmisi yang bocor serta kerusakan lainnya supaya dapat diatasi oleh pemerintah, pasalnya kebutuhan air minum tidak bisa dielakan dan selalu dibutuhkan oleh masyarakat Kebutuhan air bersih salah satu upaya mencegah berbagai kemungkinan timbulnya berbagai penyakit, maka dengan kondisi air yang keruh dan kotor serta tidak layak komsumsi di kuatirkan kesehatan masyarakat akan terganggu, kondisi ini akan menimbulkan kerugian bagi masyarakat maupun pemerintah. (mjn)

Tanjung Sani Jadi Kampung Sigab AGAM, HALUAN —Masyarakat Nagari Tanjung Sani yang berada pada lokasi zona merah atau daerah yang tidak layak ditempati, mengikuti sosialisasi dampak bencana di Mesjid Darul Taqwa, Jorong Batu Nanggai, Rabu lalu. Pada akhir sosialisasi itu juga berhasil dibentuk organisasi Kampung Siaga Bencana (Sigab), Pantai Panjang dengan ketua terpilih A. Imam Bagindo.

Walhi Laporkan Limbah Newmont JAKARTA, HALUAN— Eksekutif Nasional Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) menyurati Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) terkait pembuangan limbah (tailing) PT Newmont Nusa Tenggara ke laut di Teluk Senunu, Nusa Tenggara Barat. “Kami menyurati Bappenas meminta penjelasan tentang komitmen pelaksanaan strategi dan rencana aksi keanekaragaman hayati Indonesia (2003-2020,” kata Manajer Kampanye Tambang dan Energi Walhi, Pius Ginting di Jakarta, Selasa. Surat yang ditandatangani Pius Ginting tersebut ditujukan kepada Deputi Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas bidang Sumberdaya Alam dan Lingkungan Hidup, Endang Murniningtyas. Dalam surat tersebut, Walhi juga menanyakan hambatan utama hingga program, peningkatan konservasi dan rehabilitasi keanekaragaman hayati lewat penghentian pembuangan limbah tambang ke laut gagal dicapai hingga saat ini. “Kami juga mengharapkan tindak lanjut Bappenas untuk peningkatan konservasi dan rehabilitasi keanekaragaman di lokasi pembuangan limbah tambang ke laut dan sungai,” kata Pius. (ant)

M. JONI

BUTUH NORMALISASI - Beginilah kondisi sungai Batang Lumpo yang mendangkal dan yang berli-liku sehingga menjadi salah satu faktor yang meluapkan banjir ke perkampungan masyarakat Gurun Panjang, Bayang, Pesisir Selatan. Sudah saatnya Pemerintah melakukan normalisasi sungai

Pemkab Padang Pariaman Tanggung Biaya Pengobatan Nofri

PADANG PARIAMAN, HALUAN-Biaya pengobatan Korban kebakaran Nofri (35) warga V Koto kampung Dalam yang terjadi Jumat (2/12) dan saat ini dirawat di RSUD M Jamil Padang, ditanggung oleh Pemerintah Padang Pariaman. Disamping biaya perawatan Bupati Padang Pariaman juga merencanakan membantu biaya perbaikan rumah korban. Hal tersebut disampaikan Bupati Padang Pariaman, H. Ali Mukhni bersama Wakil Bupati, H. Damsuar, saat meninjau lokasi kebakaran dan memberikan bantuan terhadap keluarga korban kebakaran tersebut, Selasa (6/12) di lokasi kebakaran.

Seperti diberikan Sabtu (3/12), kebakaran yang terjadi di Korong Kubu Nagari campago V Koto Kampung Dalam, Jumat (2/12) pukul.20.00wib menewaskan 2 orang dan seorang kritis dalam kondisi luka bakar. Menurut Bupati, hal tersebut dilakukan bentuk kepedulian pemerintah daerah terhadap korban bencana di Padang Pariaman. Dalam kunjungan tersebut Ali Mukhni pada masyarakat meminta untuk selalu waspada terhadap segala bentuk bencana yang mungkin terjadi. Baik bencana kebakaran, gempa, longsor, banjir dan bencana lainya. Khusus untuk bencana kebakaran

Bupati mengingatkan, agar warga lebih teliti dan hati hati saat listrik mati dan saat meninggalkan rumah. “Saat listrik mati, agar seluruh arus pendek dicabut dan hati hati dalam menyalakan lilin ataupun lampu,” ingat Bupati. Karena kebakaran itu terjadi banyak disebabkan oleh faktor listrik. “Ada akibat konsleting dan ada akibat penerangan sementara dengan lilin menunggu listrik hidup kembali,” kata Bupati. Semetara itu pada camat, Bupati juga mengingatkan agar selalu mensosialisasi pada warganya tetang bencana tersebut. Sehingga dampak dari bencana dapat dikurangi. (h/ded)

Peserta sosialisasi berjumlah 100 orang. Mereka berasal dari Jorong Pandan, Galapuang, Batu Nanggai dan Muko Jalan. Sosialisasi bertujuan untuk mengurangi resiko bencana seperti longsor yang sering menimpa wilayah tersebut. “Dengan sosialisasi itu diharapkan masyarakat semakin memahami halhal penyebab bencana dan cara-cara mengambil tindakan antisipasi” kata Wali Nagari Tanjung Sani Yefri. Kegiatan sosialisasi itu merupakan kerjasama kementrian sosial dengan pasca sarjana UGM. Kegiatan ini merupakan kelanjutan dari kegiatan sosialisasi yang diikuti oleh perangkat daerah kabupaten Agam di LPP Garden Hall Yogyakarta beberapa waktu lalu. Korban bencana pada empat Jorong di Tanjung Sani beberapa waktu lalu diungsikan ke Shleter penampunagn di Sungai Batang karena daerah mereka mengalami longsor parah akibat gempa 30 September 2009, namun kini semakin banyak diantara mnereka yang kembali ke kampung halamannya, sementara relokasi atau transmigrasi yang dijanjikan pemerintah belum juga terwujud. Menurut salah seorang warga Batu Nanggai Yusri Malik, daerah mereka menurut penelitian tidak layak untuk ditempat dan telah dinyatakan tidak boleh ditempati, tetap solusi untuk memindahkan warga belum juga terwujud, maka warga yang setelah dua tahun hidup di shelter, secara berangsur-angsur pulang kampung dan kembali menempati rumah mereka. Bagi yang rumahnya roboh mereka membuat rumah-rumah sederhana. (h/ks)


RIAU DAN KEPRI 9

JUMAT, 9 DESEMBER 2011 M 13 MUHARAM 1433 H

MALU DIMARAH GURU

LINGKAR Penerapan Perda Sampah Terkendala Anggaran SEKUPANG, HALUAN — Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Batam, terkendala anggaran operasional dalam Penerapan peraturan daerah (perda) Kota Batam Nomor 05 tahun 2007 tentang kebersihan masih belum bisa diterapkan. Rabu(08/12) Dalam Perda tersebut, yang tertuang pada pasal 14 ayat 1 dan 1A, tertulis dengan tegas tentang larangan membuang sampah secara sembarangan selain di tempat-tempat penampungan sampah yang disediakan. " Setiap orang dan atau badan, di larang membuang sampah sembarangan, bagi yang melanggar akan di berikan sanksi hukum berdasarkan ketentuan perda yang berlaku," ujar M.Jamil Pada pasal 15 juga diterapkan sanksi apabila melakukan pelanggaran terhadap ketentuan pasal 14 tersebut, akan diancam dengan pidana kurungan selama-lamanya 3 bulan penjara, yang merupakan tindak pidana ringan dan pelanggaran. Atau denda setinggi-tingginya Rp50 juta. " Perda tersebut sudah tegas, namun belum bisa diterapkan, karena untuk saat ini kita terkendala anggaran," kata Kabid Kebersihan Dinas Kebersihan dan Pertamanan, Muhammad Jamil. Namun, untuk tahun 2012 mendatang, akan diupayakan dengan membentuk tim yang baru guna penerapan perda tersebut, agar masyarakat juga bisa sadar untuk samasama dapat menjaga kebersihan kota Batam. " Kita perlu sosialisasikan lagi, agar masyarakat tahu dan sadar akan pentingnya dalam menjaga kebersihan. Karena, sampah bukan hanya tanggungjawab DKP melainkan tanggungjawab kita bersama selaku masyarakat Batam," ujar Jamil. (cw41)

Murid SD Coba Bunuh Diri

KEPRI, HALUAN — Menjadi seorang guru patut lebih berhati-hati saat memberi sangsi kepada anak didiknya. Salah-salah, justru sang murid yang menempuh jalan pintas sebagai solusi daripada harus menanggung beban psikologi. Sebagaimana menimpa salah seorang siswi SDN 005 Sei Beduk, Nela Putri Handayani pada Rabu (7/12). Bocah berusia 13 tahun dan duduk di kelas VI SD di pintu 1 Bidaayu ini mencoba bunuh diri dengan meminum cairan pembersih lantai.

Ditemui di rumahnya, Bidaayu Blok J/29 Kelurahan Mangsang-Sei Beduk, anak ketiga dari empat bersaudara ini masih terlihat lemah. Katanya, sudah beberapa kali ia memendam malu akibat selalu diungkap sisi-sisi negatif yang padanya. Mulai dari

dibilang sebagai pencuri hingga beberapa perbuatannya yang dinilai negatif. Apalagi kalau halhal yang membuatnya malu diungkapkan oleh guru di dalam kelas di depan kawan-kawannya. Rasa malu dan sakit hati yang terus dipendam bocah yatim piatu ini, akhirnya memuncak saat mendapat hukuman dan marah Guru mata pelajaran Kebudayaan Daerah, Ayelpi. Peristiwa yang terjadi usai istirahat sekolah jam kedua, sekitar pukul 12.00 WIB tersebut bermula saat Nela meminta izin untuk ke toilet.

PAN Riau Siap Usung Hatta Radjasa Jadi Capres 2014 PEKANBARU, HALUAN—Partai Amanat Nasional (PAN) Riau siap mengusung Hatta Radjasa untuk menjadi calon presiden dalam pemilu 2014 mendatang. Wacana ini akan dikembangkan dalam Rapat kerja nasional (Rakernas) dan Silaturahmi nasional PAN yang akan berlangsung 9-11 Desember ini, di PRJ Jakarta. Sekretaris Umum DPW PAN Riau, Herman Gazali kepada Haluan Riau Kamis, (8/12) mengatakan, wacana mendukung Hatta Radjasa yang tidak lain juga Ketua Umum DPP PAN, sebenarnya sudah mengemuka sejak beberapa waktu terakhir ini. Namun, hal ini tetap akan ditangkap dari aspirasi yang berkembang melalui rekernas tersebut. Walaupun ini tidak diagendakan secara khusus, namun tetap akan mendengar aspirasi dinamika politik saat rakernas dan silatnas tersebut. "Kalau ada kesempatan menyampaikan aspirasi dari DPW Riau kita siap sampaikan. Tapi, tetap akan melihat dinamika politiknya," ujar Herman yang juga Ketua Kontingan Rekernas PAN Riau. Dijelaskan Herman yang juga ditambahkan Prima Erma selaku salah seorang panitia kontingen rakernas PAN, agenda rekernas dan silatnas PAN yang dilaksanakan sekali setahun ini terkait dinimika politik dan aspirasi-aspirasi politik yang berkembang. Melakukan evaluasi internal dan membuat program-program partai ke depan yang menyintuh kepentingan masyarakat. Dari Riau peserta Rakernas akan dihadiri sebanyak 250 orang, mulai dari kepala daerah dari PAN, anggota legislatif baik provinsi maupun kabupaten/kota dan sejumlah pengurus DPW, DPD serta sesepuh PAN. Acara ini dijadwalkan dibuka langsung oleh Ketua Umum DPP PAN Hatta Radjasa dan akan dihadri Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono, Jumat malam ini (9/11,red). Agenda pertama dilakukan silatnas yang akan diikuti pejabat eksekutif/legislatif PAN dari semua daerah. "Melalui silatnas dan rakernas ini, tentu juga tidak lepas membicara terkait perolehan suara pemilu mendatang," katanya. Sejalan dengan rakernas dan silatnas itu, pihak DPP PAN akan memberikan penghargaan kepada DPD PAN Siak tas porestasi meraih suara terbanyak PAN dalam pemilu legislatif 2009 lalu di daerah itu. Nama penghargaan itu yakni PAN Award Surya Kusumayuda kategori organisasi diberikan kepada DPD/DPW yang menjadi pemenang dalam pemilu legislatif 2009. (lah)

JHONI

JALAN MEMPRIHANTINKAN - Kondisi salah satu jalan di Rokan Hilir (Rohil) sangat memprihatinkan. Masyarakat mengharapkan pemerintah segera memperbaikinya.

tralisir tubuh Nela, namun tidak mampu memulihkan kondisi Nela segera. Nurmalisa, orang tua Nela mengaku baru tahu pada malam harinya kalau anaknya di sekolah mencoba bunuh diri. Saat ia tiba di rumah, Nela yang sudah tergolek lemas lalu dibawanya ke bidan. "Saya kira sakit demam biasa, malam harinya baru saya tahu setelah beberapa temannya menjenguk dan menceritakan kejadian di sekolah. Saat diantar ke rumah, gurunya juga tidak ada memberitahu penyebabnya, tetangga juga tidak ada yang dikasih tahu" ujarnya. Salah seorang Wali Kelas SDN 005, Tuti yang mewakili pihak sekolah membenarkan kejadian itu. Pihak sekolah berjanji akan bertanggung jawab dan mengganti semua biaya pengobatan. Sedangkan Ayelpi sendiri saat ditemui wartawan mengaku tidak memiliki niat untuk memalukan Nela di depan kawan-kawannya. Dia hanya merasa kesal saat ditemuinya tulisan tersebut. "Saya panggil dia kedepan dan saya marah-marah biasa saja. Saya juga sempat bilang ke dia baikbaik, kalau dia harus merubah sikapnya," ujarnya. Kejadian itu mendapat perhatian dari Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Kepri. Menurut anggota KPAID Eri Syahrial, tidak seharusnya guru mengungkit masa lalu anak. Karena mental anak masih labil yang bisa membuat beban bagi sang anak. "Dalam waktu dekat akan mendatangi korban dan pihak sekolah untuk melihat langsung kejadian itu," ujarnya. (wan)

Dewan Pesimis Aktivis Tantang KPK Tangani Kasus di Batam Dapat Adipura PEKANBARU, HALUAN — Anggota Komisi II DPRD Kota Pekanbaru, Syamsul Bahri S Sos pesimis jika Pemko Pekanbaru, untuk tahun berikutnya akan meraih piala adipura kembali. Hal ini disangsikan karena sejauh ini penanganan sampah belum juga ada perkembangan, "Jelas ini berdampak kepada penghargaan adipura terhadap Kota Pekanbaru yang menjadi kota bersih selama tujuh kali berturut-turut,"ujarnya saat menanggapi kinerja Pemko pekanbaru terkait masalah sampah yang tak kunjung dibenahi. Dikatakan Syamsul, pemerintah dalam hal ini sangat kurang memperhatikan. Padahal permasalahan ini adalah permasalahan serius yang harus diselesaikan dan dicarikan solusi secepatnya. Jika dengan kondisi begini pihaknya merasa pesimis pada tahun ini Kota Pekanbaru tidak akan lagi mendapatkan penghargaan adipura dari pemerintah pusat. "Melihat kondisi sampah yang menumpuk di beberapa ruas jalan di Kota Pekanbaru maupun yang ada di kawasan perumahan maka saya pesimis Pekanbaru akan mendapatkan lagi pe nghargaan Adipura," ujar Politisi Partai Demokrat ini. Ditambahkan Syamsul Bahri, semenjak pergantian pejabat di Pemko Pekanbaru, terbilang banyak perubahan. Diwaktu kepemimpinan Herman, sebut ia, sampah bukan menjadipermasalahn, namun ketika PJ wako, sampah khususnya menjadi persoalan. Menilai ini dewan menganggap jika PJ gagal dalam hal K3 untuk kota Pekanbaru. (ben)

Mucikari PSK Khusus ABG Diburu BALOI, HALUAN — Selain Mona (17) yang diduga kuat sebagai mucikari penjaja seks komersil (PSK) khusus ABG berusia belasan tahun, ada dua remaja ABG yang diduga kuat sebagai mucikari berinisial Putri (P) dan Tania (T) yang kini terus menjadi buronan paling dicari polisi. Polisi terus mencari tempat persembunyian Putri (P) yang diduga kuat terlibat dalam perdagangan anak (trafiking) ABG di Batam. Keterlibatan P dengan Mona yang sudah diamankan lebih dulu di Polresta Barelang, dia sebagai perantara atau penghubung antara korban berinisial SLV (Silva), Spt (Sapitri) dan N (Nia) dengan konsumen atau pria hidung belang yang ingin melampiaskan nafsu birahinya. Mona sendiri ditangkap pada Jumat (2/12) lalu atas laporan

Dengan alasan baru masuk usai jam istirahat, sang guru tidak mengizinkan Nela keluar dari kelas untuk ke toilet. Namun karena sudah tidak tahan, Nela langsung keluar dan lari menuju toilet. "Setelah balik dari toilet, saya bersama empat kawan laki-laki yang telat masuk disuruh duduk di depan kelas sebagai hukuman. Tapi saya nggak mau. Saya malu, Bu Ayelpi menyuruh kawankawan tidak menemani saya. Katanya saya ini pencuri," ungkapnya Masalah berulang, setelah ke empat rekannya usai menjalani hukuman dan disuruh kembali ke bangku masing-masing. Salah seorang murid menemukan kertas kecil di meja Nela bertuliskan "Ayelpi Babi". Tulisan tangan dengan tinta warna merah dan biru ini setelah ditelusuri, diyakini sebagai tulisan Nela. Yang membuat Ayelpi semakin marah di depan muridmuridnya kepada Nela. Usai sekolah, Nela pun langsung menuju ke kios terdekat membeli sebungkus (sachet) cairan pembersih lantai seharga Rp1.500. Cairan pembersih lantai itu kemudian di minumnya di dalam kelas dan diketahui beberapa teman dekatnya. Melihat aksi nekat tersebut, salah seorang teman dekat, Mona langsung melaporkannya ke beberapa guru yang ada di sekolah. Begitu datang, kondisi Nela sudah terkulai lemas di bangku tempat duduknya. Sebelum diantar pulang ke rumahnya, upaya untuk mengembalikan kondisi Nela sudah dicoba para guru. Seperti meminumkan susu dan air kelapa untuk mene-

ibu korban bernama Henti (He). Sementara Tania (T), keterlibatannya dengan enam korban amsing-masing D (17), Q (15), U (18), T (16), L (16) dan J (17) yang ditangkap oleh KPAID Kepri bekerjasama dengan LSM pada Senin (5/ 12) lalu di sebuah hotel Kesuma Jaya sebuah hotel melati di kawasan Pelita. "Kita terus buru DPO P dan T yang kini masih bersembunyi. Sebetulnya kederadaan mereka sudah terendus polisi, tapi karena pemberitaan media jadi berpindahpindah, kini jejaknya agak sulit terlacak," ujar Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA), Aiptu Puji Astuti. Seraya mengatakan P dan T, dua jaringan yang berbeda meski keduanya sama-sama melakukan perdagangan ABG.

Namun saat disinggung empat korban ABG yang melarikan diri dari shelter PPA Satreskrim Polresta Barelang, dia enggan mengomentar lebih jauh. Informasi di Mapolresta Barelang kemarin, polisi lebih fokus mengejar P dan T yang kini menjadi DPO. "Korban sudah diamankan polisi, meski sudah tidak ada di shelter tapi tetap termonitor keberadaannya termasuk keamanannya. Kini polisi lebih fokus pada pelaku yang DPO," ujar anggota polisi yang menolak namanya dan identitasnya dicatat kepada wartawan. Hingga kini, Mona tersangka kasus trafiking ABG terus menjalani pemeriksaan secara intens di Unit Pelayanan Khusus (Yansus) unit PPA dan unit I Vice Control Satreskrim Polrseta Barelang. (tea)

BATAM, HALUAN — Koordinator Forum Lintas Pemuda Anti Korupsi (FLPAK), Hubertus LD mengatakan bahwa korupsi merupakan suatu momen yang dimanfaatkan. Tidak ada penyebab ketidakadilan dan kekejaman yang lebih besar daripada korupsi, katanya, karena penyuapan menghancurkan negara. Dikatakannya, penyebab tingkat korupsi tumbuh-subur akibat lemahnya penegakan hukum (law enforcement). Hingga hari ini, belum ada koruptor meskipun jelas diketahui khalayak dihukum setimpal dengan perbuatannya. Kalaupun ada yang dihukum (masih bisa dihitung jari) dirasa oleh masyarakat masih

belum adil. "Selain aturan hukum tentang korupsi tidak tegas, juga aparat penegak hukumnya masih bisa dipermainkan," ujar Hubertus. Dikatakannya, esensi korupsi adalah pencurian yang dilakukan melalui penipuan dalam situasi yang mengkhianati kepercayaan. Dari pengertian ini, katanya, tradisi korupsi telah merambah ke seluruh dimensi kehidupan manusia secara sistematis, sehingga masalah korupsi merupakan masalah yang bersifat lintassistemik dan melekat pada semua sistem sosial. "Siapapun berpeluang dan mempunyai kesempatan yang tinggi untuk melakukan tin-

dakan yang mencuri hak rakyat ini. Apabila seseorang itu diberikan amanah untuk menjabat suatu kedudukan, maka ia akan harus terus dipelototin, hingga tidak mempunyai kesempatan untuk mencuri uang rakyat," ujarnya. Mengingat tingginya tingkat korupsi yang terjadi, FLPAK menantang lembaga yang menangani kasus korupsi. Dengan kepemimpinan yang baru kedepan, KPK harus bergerak untuk mengusut tuntas kasus Bansos. Besarnya dana pemerintah yang diduga dikorupsi oleh pejabat di Pemko Batam ini menjadi atensi dan perhatian warga Batam. Sementara itu, Ketua presidium Masyarkat Anti Korupsi

(Matikor) Provinsi Kepri, Asrin Silitonga mengatakan aparat penegak hukum harus serius ungkap berbagai kasus korupsi yang belum terungkap. Terutama kasus bansos dan korupsi KPUD Batam. Karena kasus ini menjadi atensi dan sorotan nasional. Dia mengatakan penggiat anti akan terus mengawal kasus korupsi yang mencuat dipermukaan. Matikor menilai, katanya, ada tekanan politik yang kuat untuk meredam pengungkapan kasus korupsi di Batam "Semoga dengan peringatan anti korupsi ini aparat penegak hukum lebih punya hati nurani dalam menegak keadilan," ujarnya.(doz)

GEMAST Tuntut Pemberantasan Illegal Logging PEKANBARU, HALUAN— Puluhan massa dari ikatan Gerakan Mahasiswa Menuntut (GEMAST) dan organisasi mahasiswa lainnya berunjuk rasa di depan Mapolda Riau, Kamis (8/12). Dalam aksinya, massa meminta Kapolda Riau agar dapat mengusut tuntas kasus illegal logging di Kabupaten Indragiri Hulu dan kasus dugaan korupsi oleh mantan Bupati Indragiri Hulu. Korlap massa pengunjuk rasa GEMAST Dody Fernando di depan Mapolda Riau menyampaikan lima tuntutan mereka ke Polda Riau untuk mengusut tuntas illegal logging oleh PT Artelindo dan tindak pidana korupsi oleh mantan

Bupati Indragiri Hulu. Lima tuntutan tersebut yaitu, meminta Kepolisian Daerah Riau untuk mengusut tuntas kasus tersebut, meminta Kepolisian Daerah Riau untuk segera menghentikan pengrusakan hutan yan dilakukan oleh PT Artelindo Wiratama, meminta Kepolisian Daerah Riau agar menangkap pimpinan PT Artelindo Wiratama karena berdasarkan bukti-bukti permulaan yang diberikan massa GEMAST sudah cukup untuk dilakukannya penyidikan dan penyelidikan, meminta Kepolisian Daerah Riau agar melakukan penyelidikan ke daerah Indragiri Hulu karena asumsi adanya pihak lain yang

terlibat dan meminta Kepolisian Daerah Riau agar melakukan penyidikan dan penyelidikan terhadap mantan Bupati Indragiri Hulu, H Thamsir Rachman yang diduga melakukan tindak pidana korupsi dan penyalahgunaan kewenangan berdasarkan laporan dan bukti yang diberikan massa GEMAST. "Kami meminta Polda Riau dapat mengusut tuntas illegal logging dan kasus dugaan korupsi mantan Bupati Indragiri Hulu tersebut, karena telah banyak merugikan kami dan masyarakat lainnya," ujar Dody. Usai menyampaikan aspirasinya, perwakilan Polda Riau akhirnya memberikan respone

terhadap massa pengunjuk rasa tersebut. Kasi Negosiator Dalmas Polda Riau Kompol Abdul Kadir saat dikonfiramasi Haluan Riau mengatakan, setelah menerima pengaduan para pengunjuk rasa, pihaknya akan melakukan penyelidikan terlebih dahulu untuk membuktikan kebenaran dari tuntutan tersebut. "Setelah kita terima pengaduan dari unjuk rasa yang mereka lakukan, kita akan lakukan penyelidikan dahulu untuk membuktikan kebenaran atas tuntutan yang mereka sampaikan," tutup Kadir. Usai mendapatkan tanggapan dari pihak Polda Riau, massa akhirnya dengan tertib membubarkan diri. (Mg6)

Lagi, Warga Keluhkan Pengurusan KTP PEKANBARU, HALUAN— Proses pengurusan KTP kembali dikeluhkan oleh masyarakat Kota Pekanbaru. Pasalnya,dalam proses administrasi ini dinilai berbelit-belit. Salah Seorang Warga Jalan Paus,Kecamatan Marpoyan Damai,Pekanbaru,Gurda mengeluhkan proses administrasi KTP yang dinilai membingungkan.Karena, keinginan Gurda ingin mengurus Kartu Keluarga (KK) dan KTP yang baru untuk anaknya yang sudah menikah. Diceritakan dia,proses

pengurusan KTP membingungkan ketika di UPTD Kecamatan Marpoyan Damai setelah syarat saya lengkap, kemudian saya disuruh melanjutkan pengurusan ke Kantor Disdukcapil dan melakukan pembayaran disana. Malangnya,setelah sampai di Kantor Disdukcapil malah disuruh kembali untuk melakukan pembayaran di UPTD Kecamatan. Kemudian membawa kwitansinya keKantor Disdukcapil karena sesuai prosedur. "Saya jadi bingung akan

prosedur pengurusan KTP ini berbelit-belit dan kami disuruh bolak-balik,"ungkap Gurdan ketika ditemui di Kantor Disdukcapil Kota Pekanbaru Menanggapi hal ini,Kepala Bidang Pendaftaran Penduduk Disdukcapil Kota Pekanbaru, Harmayati menjelaskan, pengurusan KK dan KTP baru untuk keluarga yang sudah menikah tersebut memang,pertama dilakukan di UPTD setelah syarat lengkap dan dilakukan pembayaran dengan meminta kwitansi di UPTD. "Pembayaran uang pengu-

rusan KTP memang dilakukandi UPTD,kemudian nantinya UPTD menyetor ke Disdukcapil.Begitulah peraturannya,jadi di Disdukcapil tidak ada pembayaran dari warga"ungkapnya kepada Haluan Riau,Kamis (8/12) kemarin. Dijelaskan Harmayati,jika warga ingin mengurus sendiri langsung kepada UPTD ,maka warga membawa surat pengantar dari UPTD dan pembayaran juga dilakukan di UPTD dengan membawa bukti pembayaran kepada Disdukcapil.(Mg1)


10 LUAR NEGERI Lagi, Seorang TKI Tewas di Macau

JUMAT, 9 DESEMBER 2011 M 13 MUHARAM 1433 H

Putin: AS Dalang Demonstrasi

MOSKOW, HALUAN-Amerika Serikat (AS), terutama Menlu Hillary Clinton dituding Perdana Menteri Rusia Vladimir Putin sebagai dalang yang berada di belakang unjuk rasa dan kerusuhan terkait pemilihan parlemen.

BEIJING, HALUAN - Sudah jatuh tertimpa tangga adalah istilah yang tepat untuk Nova, tenaga kerja Indonesia asal Bekasi, Jawa Barat, yang meninggal di Macau, Rabu (30/11/2011).Nova dinyatakan mengidap penyakit maag kronis oleh dokter, setelah dirawat di ruang gawat darurat dan menjalani pengobatan intensif. Seharusnya majikan bertanggung jawab penuh akan keselamatan dan kesembuhan Nova. Namun, hanya dengan alasan tidak dapat menghubungi Nova melalui telepon, majikan langsung memutuskan kontrak. Padahal majikan mengetahui waktu itu Nova sedang sakit, karena sebelumnya memberi izin Nova untuk berobat selama dua hari. Koordinator PEMACU, wadah buruh migran Indonesia di Macau, Indarti, dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Kamis (8/12/2011), mengungkapkan, dia segera mengambil langkah untuk mendatangi pihak rumah sakit, untuk meminta dokter segera melakukan penanganan demi menyelamatkan Nova, jika memang harus menjalani operasi. Namun sebelum sampai ke Rumah Sakit Santeng, Macau, pihaknya mendapat kabar bahwa Nova sudah meninggal pukul 2.30 pagi. Kasus kematian ini bukanlah yang pertama kali. Tahun 2008 lalu kasus yang sama dialami Sri Indah, buruh migran Indonesia asal Jawa Timur. Sri yang bekerja di Macau melalui jasa agen yang sama, meninggal secara misterius dan hingga hari ini tidak diketahui kejelasan akan penyebab kematiannya. Almarhumah dimakamkan di Macau, karena keluarga tidak sanggup membayar ongkos pemulangan yang mahal. Pemerintah Indonesia sendiri lepas tangan dan mendiamkan masalah ini. Jumlah buruh migran Indonesia yang didatangkan ke Macau semakin melonjak. Hingga Mei 2011 diketahui sebanyak 4,.382 jiwa. Minimnya p elayanan pemerintah Indonesia berdampak pada meningkatnya persoalan-persoalan yang dialami buruh migran Indonesia. Dalam pertemuan bersama 11 organisasi buruh migran Indonesai di Macau, Indarti menegaskan supaya pemerintah Indonesia segera menindaklanjuti dan menghukum agen yang telah melakukan tindak kriminal.Berbagai organisasi buruh migran Indonesia di Macau pun menggelar doa bersama, sebagai wujud solidaritas terhadap Nova. Mereka juga akan menggelar aksi damai pada Minggu (18/12/2011) di kantor perwakilan sementara Konsulat Jenderal RI Hongkong di Macau. (kcm)

Amnesty International Kecam Pasokan Senjata

WASHINGTON, HALUAN-Amerika Serikat (AS) terus mengirim senjata pengendali massa ke Mesir, bahkan saat pasukan keamanan melakukan penindasan keras atas pemrotes di Negara Piramida tersebut, kata Amnesty International, Rabu (7/12). Kelompok hak asasi tersebut menyatakan satu pengiriman paling akhir ke Mesir pada November membawa sedikitnya tujuh ton bahan kimia penyebab iritasi dan bahan lain yang biasa digunakan dalam kerusuhan seperti gas air mata, dan ditujukan buat Kementerian Dalam Negeri di negeri itu. Semua pengiriman senjata semacam itu oleh AS harus dihentikan “sampai ada kepastian bahwa gas air mata dan senjata, amunisi atau peralatan lain tak berkaitan dengan pertumpahan darah di jalanan di Mesir,” kata Brian Wood dari Amnesty International. Kelompok hak asasi manusia tersebut dengan keras mengecam keputusan pemerintah AS untuk mengizinkan pengiriman itu, dan menyatakan pemerintah Mesir menanggapi protes dengan menggunakan kekerasan berlebihan dan mematikan. “Tak bisa dibayangkan bahwa pemerintah AS tak tahu mengenai bukti pelecehan luas yang tercatat oleh pasukan keamanan Mesir,” kata Amnesty International sebagaimana dikutip AFP. Organsasi tersebut mendesak dicapainya kesepakatan internasional yang mencakup amunisi yang digunakan oleh badan penegak hukum. “Bahkan dalam situasi saat pemrotes bentrok dengan polisi anti-huru-hara, tak ada izin untuk menggunakan kekerasan secara berlebihan dan gas air mata secara serampangan,” kata Wood. Pengiriman pada November oleh perusahaan AS, Combined Systems, Inc., setidaknya terdiri atas tiga pengiriman senjata ke Mesir sejak protes terhadap pemerintah presiden saat itu Hosni Mubarak meletus pada penghujung Januari.Mubarak meletakkan jabatan dan telah digantikan oleh penguasa militer yang telah berikrar akan menyerahkan kekuasaan setelah pemilihan presiden paling lambat akhir Juni tahun depan. Namun mereka membekukan undang-undang dasar, yang berarti wewenang pemerintah sementara dan parlemen baru yang saat ini dipilih jadi tak jelas. (ant)

REUTERS

SENI INSTALASI-Sepasang pengunjung melihat sejumlah gedung, termasuk gedung Lloyds, dipantulkan di karya instalasi “Sky Mirror” oleh Anish Kapoor di distrik keuangan London, Inggris, Rabu. Pameran karya seni ini menraik perhatian banyak pengunjung.

Iran akan Diguncang Operasi Rahasia

WASHINGTON, HALUAN-Para calon presiden Partai Republik AS melipatgandakan seruan publik bagi suatu operasi “tersembunyi” terhadap Iran dan Suriah, termasuk sabotase, pembunuhan dan bantuan bagi kekuatan oposisi. Mantan Ketua DPR Newt Gingrich, Rabu, mengatakan kepada pertemuan aktivis partai dia akan menggunakan “kemampuan terselubung” untuk mewujudkan “pergantian rezim” di Tehran, lapor AFP. “Mereka hanya memiliki satu kilang yang sangat, sangat besar. Saya akan memfokus pada bagaimana untuk secara sembunyi-sembunyi menyabotasenya setiap hari,” katanya kepada Koalisi Yahudi Republik, sebuah kelompok yang sangat kritis terhadap penanganan Presiden Barack Obama terkait hubungan dengan Israel. Gingrich mengatakan kebijakan AS terhadap Suriah haruslah “mengganti” Presiden Bashar al-Assad dan “melakukan apa saja yang kita bisa, secara tak langsung dan diam-diam — namun tanpa pasukan Amerika — guna membantu” kaum oposisi menggulingkan pemerintahannya. Mantan gubernur Massac-

Dibutuhkan SEGERA 1. MANAGER CETAK 2. TEKNISI MESIN CETAK Kami adalah perusahaan media ternama, sedang mencari karyawan yang profesional dan mau bekerja keras.

husetts Mitt Romney, yang baru saja kehilangan mantel calon yang kemungkinan menang dari Gingrich dalam nominasi partai untuk menghadapi Obama pada pemilu November 2012, meminta Washington untuk secara rahasia membantu para pembangkang di Iran. “Kita harus juga melakukan aktivitas tertutup dan terbuka untuk mendorong pendapat berbeda di negara tersebut. Pada akhirnya perubahan rezim adalah apa yang diperlukan dalam lingkungan tersebut,” katanya kepada kelompok tersebut. Salah seorang pesaing, mantan senator Rich Santorum, mengatakan kepada audiens yang sama. Dia berharap aset-aset AS berada di belakang ledakan mematikan belakangan ini di pangkalan rudal di Iran dan bersumpah akan memberitahu dunia tentang operasi rahasia AS. “Kita perlu mengatakan dengan sangat jelas bahwa kita akan melakukan aktivitas tertutup untuk melakukan apapun yang kita bisa lakukan untuk menghentikan program nuklir mereka. Dan caranya dengan aktivitas terselubung seperti yang mungkin telah terjadi di lokasi rudal tersebut,” katanya. “Berkaitan dengan aktivitas

terselubung, kita perlu sangat jelas. Ilmuwan asing manapun yang bekerja di Iran dalam program nuklir ini akan dianggap seorang pejuang musuh dan akan menghadapi — seperti pejuang musuh manapun lainnya, seperti Osama bin Laden — akan dianggap oleh pemerintah Amerika Serikat sebagai ancaman bagi negara ini,” katanya. Gingrich, yang baru saja melonjak untuk memimpin kelopok kandidat, mengusulkan pada debat 12 November agar Washington membunuh para ilmuwan Iran dan menggangu program nuklir Tehran yang dicurigai — “semuanya secara rahasia, semuanya dapat disangkal.” Dalam forum yang sama, Santorum mengatakan Amerika Serikat harus melakukan “apapun yang dapat dilakukan untuk memastikan” Iran tidak mengembangkan program nuklir — kemudian mengisyaratkan Washington mungkin sudah sangat terlibat dalam melakukan itu. “Ada ilmuwan kedapatan mati di Rusia dan Iran. Ada virus-virus komputer. Ada masalah di fasilitas mereka. Saya berharap bahwa Amerika Serikat telah terlibat dengan itu,” katanya. (ant)

PEMERINTAH KABUPATEN SIJUNJUNG DINAS KEHUTANAN Jln.Jenderal Sudirman No.19 Telp (0754) 20020 Fax (0754) 20431 Muaro Sijunjung 27511

PENGUMUMAN LELANG KAYU TEMUAN

= Selection Criteria : 1. Pria minimal SLTA / SMK Diutamakan berlatar belakang Grafika. (Point 1,2) 2. Umur Maximum 40 tahun (Point 1,2) 3. Pengalaman di bidang percetakan minimal tiga tahun (Point 1,2) 4. Diutamakan mengerti dan menguasai mesin cetak SOLNA (Point 1,2) 5. Komunikatif dan memiliki kepribadian yang baik (Point 1,2) 6. Bersedia bekerja berdasarkan target dan mampu bekerja dalam tekanan (Point 1,2) 7. Leadership yang kuat dan tegas (Point 1) 8. Disiplin, Rajin dan mampu bekerjasama secara team (Point 1,2) 9. Menguasai tentang percetakan Surat Kabar, buku, majalah, brosur dan lain-lain (Point 1) 10. Menguasai estimasi / kalkulasi percetakan, proses cetak offset / digital printing sampai finishing (Point 1) 11. Mengerti dan mampu memonitor kwalitas cetakan (Point 1) 12. Mengerti dan memahami tentang bahan baku / material cetakan (Point 1)

Bagi memenuhi syarat diatas kirimkan lamaran, cv, pasphoto 4x6 terbaru Anda ke :

HRD Harian Umum HALUAN Padang Komplek Bandara Tabing Jl. Hamka Padang

Selambat - lambatnya 1 (satu) minggu iklan ini diterbitkan. Aplikasi tutup tanggal 10 Desember 2011

Muaro Sijunjung, 9 Desember 2011 a.n.Panitia Lelang ttd Ketua

Putin dengan lantang menunjuk tudingan pada Menteri Luar Negeri AS Hillary Clinton. “Dia memberi petunjuk yang mendorong lawan Kremlin berunjuk rasa,” kata Putin, Kamis (8/12). “Mereka mendengar petunjuk itu dan dengan dukungan Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat mulai bekerja secara aktif,” tuturnya. Menurut Putin, pemerintahnya menghargai hak untuk melakukan aksi unjuk rasa di jalanan, tetapi ada undangundang yang harus dipatuhi. “Jika seorang melanggar hukum, pihak berwenang dan penegak hukum akan menegaskan undang-undang diterapkan melalui semua cara yang sesuai hukum,” katanya. “Namun, kami juga tahu orang-orang di negara kami tidak ingin situasi di Rusia berkembang menjadi seperti di Kirgistan atau Ukraina, beberapa waktu lalu. Tidak ada yang menginginkan kekacauan,” ujarnya. Unjuk rasa marak di beberapa kota di Rusia setelah tim pemantau dari Uni Eropa (OSCE) dan partai oposisi menyimpulkan terjadi kecurangan dalam pemilihan parlemen hari Minggu, 4 Desember, yang condong menguntungkan partai berkuasa pimpinan Putin, Rusia Bersatu. Pihak berwenang membubarkan unjuk rasa dengan paksa dan ratusan demonstran, termasuk beberapa tokoh oposisi, ditangkap. Mantan pemimpin Uni Soviet, Mikhail Gorbachev, meminta secara terbuka agar digelar pemilihan ulang. Hasil sementara menunjukkan, Partai Rusia Bersatu meraih suara terbanyak, tetapi dengan hasil tidak sebaik pada pemilu sebelumnya ketika partai itu mencapai mayoritas dua pertiga kursi di parlemen. Sebelumnya, Vladimir Putin secara resmi sudah mendaftar untuk mencalonkan diri dalam pemilihan presiden bu-

lan Maret 2012. Dia juga sudah menunjuk sutradara terkenal Rusia, Stanislav Govorukhin, sebagai ketua tim kampanye. Para pengamat mengatakan, peluang Putin kembali menjabat presiden tampaknya tidak sekuat sebelum berlangsung pemilihan parlemen. Bagaimanapun Putin masih memiliki dukungan yang kuat untuk menang dalam pemilu presiden. Dia menjabat presiden untuk dua periode pada masa 2000-2008, Karena konstitusi tidak memungkinkan periode jabatan ketiga secara berturut-turut, Putin kemudian menjadi perdana menteri. Protes Penangkapan Dalam pada itu Amerika menyuarakan keprihatinan atas perlakuan terhadap para pengunjuk rasa yang ditangkap di Rusia yang memprotes hasil pemilu parlemen. “Kami telah menyatakan keprihatinan kami tentang perlakuan terhadap semua mereka yang ditangkap, yang melaksanakan hak mereka untuk protes damai,” kata Juru bicara Departemen Luar Negeri Mark Toner. Toner mengatakan, ia tidak mengetahui adanya pertukaran diplomatik formal tentang protes-protes. Tapi Menteri Luar Negeri Hillary Clinton telah secara terbuka mempertanyakan keadilan pemilu di negara itu, yang membuat Rusia marah. Polisi anti huru-hara dengan mengenakan helm menyeret lebih dari 550 pengunjuk rasa ke dalam mobil van tahanan pada Selasa malam di pusat kota Moskow, selama apa yang para komentator gambarkan sebagai demonstrasi oposisi terbesar sejak awal 1990-an yang kacau. Meskipun terjadi penangkapan, pihak oposisi berjanji untuk terus melancarkan aksi rotes atas pemilihan parleme, di mana partai Perdana Menteri Vladimir Putin (Partai Rusia Bersatu ) telah meraih kemenangan. (ant/kcm)

‘Spiderman’ Ketahuan Merampok Bank

WASHINGTON, HALUAN-Yang ini jelas bukan superhero atau pahlawan. Sebuah bank di Fort Washington, Rabu, dirampok oleh seorang yang menggunakan kostum spiderman. Perampok itu masuk ke BB&T yang beralamat di blok 9400 Livingstone Road pada Rabu sore. Kedatangannya diawasi oleh sejumlah kamera pengintai. Di depan kasir, layaknya film-film aksi Hollywood, sang perampok memperlihatkan pistolnya, memberi nota ke kasir yang isinya ia minta uang. Demikian rilis kantor polisi Prince George. Sang kasir tak bisa berbuat banyak. Ia menyerahkan uang yang ada di bagiannya. Si perampok yang merasa cukup langsung angkat kaki. Polisi mendapatkan kendaraan yang ia gunakan yaitu Chrysler Pacifica. Dalam deskripsi polisi, perampok spiderman itu jenis kelaminnya pria dan masih remaja, sekitar 20 tahun. Tingginya lima kaki enam inci dengan berat sekitar 80 kg. Dia mengenakan jaket hitam bermerk North Face. Jaket ini ditutup dengan sweater bergambar spiderman di dada. Tak lupa, ia mengenakan topeng spiderman. Polisi setempat masih berupaya mencari sang labalaba perampok ini. Ada dua rekaman foto yang disebarkan polisi di sejumlah daerah. (rep)


11

JUMAT, 9 DESEMBER 2011 M 13 MUHARAM 1433 H

Pemkab Solok.............................Sambungan dari Hal.1 ‘Rekening Gendut’......................Sambungan dari Hal.1 “Dokumen penyerahan itu ada, saya lupa,tanyakan saja ke Biro Pemerintahan dan Agraria (sekarang BPN),” ucapnya. Sementara itu, Suharman, Saksi Ahli BPN Sumbar yang dihadirkan JPU menyebutkan yang berhak memberikan kewenangan dalam memberikan tanah negara bukan kepala daerah tetapi adalah BPN. “Kepala daerah nantinya melakukan koordinasi atau minta rekomendasi kepada BPN sebelum menyerahkan tanah negara,” ucapnya. Kemudian terkait penerbitan gambar situasi (GS), menurut Suharman, pemohon terlebih dahulu harus memasukkan permohonan permintaan hak ke BPN untuk menguasai tanah tersebut. Bila memenuhi persyaratan maka akan dilanjutkan dengan menerbitkan sertifikat. “Sesuai dengan Keppres no 32 tahun 1979 pemberian hak dari penguasaan Barat, penataan, penguasaannya mempertimbangkan kondisi tanah meliputi sertifikat tanah, SDA, kedaan alam, rencana pembangunan di daerah, dan penggarap atau pemilik tanah. Untuk rencana pembangunan di daerah kepala kantor perlu berkoordinasi dengan kepala daerah. Jika kepala daerah membolehkan berarti tidak ada rencana pembangunan daerah di sana,” jelasnya lagi. Terkait prosedur yang cacat atau

salah, menurut Suharman, hanya dianggap sebagai cacat administrasi, bukan cacat hukum. “Jika terjadi kesalahan bisa diteliti kembali untuk dibatalkan. Jadi, cacat materil tidak sama dengan cacat formil,” katanya. Mengenai persetujuan DPRD yang tercantum dalam dkawaan JPU, Suharman mengatakan bahwa DPRD tidak memiliki urgensi dalam menyetujui penjualan tanah karena ini tanah negara. “Tanah negara yaitu tanah yang dikuasai dan pengaturannya diatur negara,” katanya. Sebelumnya,berawal ketika Balitan/BPTP mendapat penyerahan tanah erfacht verponding Nomor 172 di Bukit Bekicut dari Pemkab Solok seluas 1.000.000 meter persegi (100 ha) tahun 1979. Pada tahun 2006, Balitan/BPTP melanjutkan pengurusan sertifikat tanah berdasarkan Gambar Situasi (GS) 117 seluas 15.410 M2. Terbit sertifikat hak pakai atas nama Departemen Pertanian RI Nomor 01 tahun 2006. Pada tahun 2007, Balitan/BPTP melanjutkan lagi pengurusan sertifikat tanah berdasarkan GS 117 seluas 323.230 M2, terbit sertifikat hak pakai atas nama Departemen Pertanian RI Nomor 02 Tahun 2007. Sekalipun lokasi tanah tersebut dimiliki Balitan /BPTP Sukarami berdasarkan GS Nomor 117 Tahun 1997 dan sebagian telah diserti-

fikatkan, pada tahun 2002, Anwar warga sekitar juga mengajukan pengurusan sertifikat hak milik atas sebagian tanah GS Nomor 117 Tahun 1979 dengan dasar bahwa tanah tersebut adalah tanah pertanian milik adat yang didapati secara turun temurun tanpa menyebutkan luas. Pada tahun 2007, Anwar diajak Musril Muis untuk menemui Zulfikar juru ukur Kantor BPN Pertanahan Kabupaten Solok, mencari jalan agar permohonan sertifikat dapat diteruskan. Kemudian Zulfikar membuat surat pernyataan penguasaan tanah untuk Anwar pada 1 Februari 2007, surat tersebut diketahui Wali Nagari Koto Gaek Guguk, Camat Gunung Talang. Padahal, Anwar tidak pernah menguasai dan menggunakan tanah tersebut untuk pertanian. Anwar kemudian, meminta rekomendasi kepada Bupati Solok Gusmal. Kemudian terdakwa Emildolia Khaira selaku Kabag Tata Pemerintahan langsung memproses penerbitan rekomendasi Bupati Solok dan meneruskan surat tersebut ke Bagindo Suarman, selaku Sekkab Solok dan kemudian diteruskan kepada Gusmal selaku Bupati Solok. Sehingga diterbitkan rekomendasi Nomor: 100/124/tapem-2007-03-13, yang pada pokoknya menyetujui hak milik tanah atas Anwar tanpa melakukan penelitian atas lokasi tanah. (h/dla)

Program pertanian, perikanan dan kehutanan itu tak akan berhasil tanpa adanya pendampingan oleh penyuluh di lapangan,” kata Marlis yang didampingi rekannya Ketua Komisi I DPRD Sumbar, Zulkifli Jailani. Untuk mendapatkan jawaban, peserta rapat mengutus Penasehat Komisi Penyuluhan Sumbar, Nuzirwan dan Buya Mas’oed Abidin menemui Gubernur Sumbar. Hasilnya, kata Nuzirwan, Gubernur Sumbar Irwan Prayitno ingin hadir langsung dapat rapat tersebut. Namun karena ada agenda rakor gubernur se-Indonesia di Semarang hari itu, maka telah diminta pada Sekdaprov Sumbar untuk menundanya. Pasalnya, pembahasan Bakorluh berkaitan dengan langsung pembentukan Struktur Organisasi Tata Kerja (SOTK) baru yang ditetapkan dengan Perda, dan tentunya membawa konsekwensi pada penambahan anggaran. Untuk itu, gubernur perlu hadir untuk menentukan kebijakan. Dan yang jelas, kata Nazirwan lagi, menurut gubernur belum ada kesepakatan untuk membentuk Bakorluh sebagai sebuah SOTK. Marlis makin berang. Dikatakan, pihaknya sangat mendukung program Pemprov Sumbar untuk meningkatkan kesejahteraan petani. Salah satunya adalah dengan meningkatkan alokasi anggaran dalam APBD Sumbar. Pada 2010, Dinas Pertanian hanya mendapatkan alokasi dana 2,05 persen. Pada 2011 meningkat menjadi 4,9 persen. Dan pada 2012 mendatang, anggaran menjadi 6 persen dari total APBD Sumbar Rp2,6 triliun atau sekitar Rp132

miliar. Tetapi program tersebut perlu dukungan para penyuluh di lapangan dengan kelembagaan yang jelas. Pembentukan Bakorluh di tingkat provinsi merupakan amanah UU No.16 tahun 2006 tentang Sistem Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan. Bila gubernur tidak bisa hadir, maka dapat diwakilkan kepada yang lain. “Pemprov Sumbar itu kan bukan gubernur seorang, masih ada wakil gubernur, sekda, asisten, staf ahli dan seterusnya. Staf kantor gubernur saja yang hadir kita hargai bila dia mewakili gubernur,” katanya. 18 Provinsi bentuk Bakorluh dengan Perda Koordinator Penyuluh Pertanian, Kementrian Pertanian RI, Ir.Slamet Widodo menjelaskan, pembentukan Bakorluh dengan Perda itu sudah merupakan ketentuan UU. Sampai saat ini sudah 23 provinsi yang membentuk Bakorluh dan 18 di antaranya sudah berbentuk SKPD yang ditetapkan dengan Perda. Konsekwensinya, Bakorluh yang sudah diperdakan akan memiliki kesempatan besar dalam meraih danadana dari 3 kementerian terkait, baik Kementerian Pertanian, Kementrian Perikanan dan Kementrian Kehutanan. Tetapi Bakorluh yang masih ditetapkan dengan peraturan gubernur (pergub), tentunya tak bisa berbuat banyak karena anggarannya ditumpangkan pada instansi terkait lainnya. “Di Kementerian Pertanian itu terdapat 12 eselon I, masing-masing eselon dapat mengucurkan dana dekon untuk daerah. Pada 2011,

salah satu eselon I Kementan yaitu Badan Penyuluh dan SDM mengalokasikan dana Rp461 miliar, dan tahun 2012 meningkat menjadi Rp800 miliar,” katanya. Sampai saat ini, tidak ada kendala dengan daerah yang sudah membentuk Bakorluh dengan Perda. Namun sejumlah daerah memang masih berdalih dengan belum adanya Peraturan Presiden (Perpres) sesuai pasal 18 UU No.16 tahun 2006. Tetapi UU ini sudah kategori lex spesialis, mengatur dengan rinci tentang Bakorluh. Rapat Lagi di Lain Waktu Sekdaprov Sumbar Ali Asmar yang ditemui terpisah menjelaskan, pihaknya memang telah mengirimkan surat penundaan rapat. Sebab agenda rapat menyangkut sebuah kebijakan maka dia tak bisa hadir mewakili gubernur. “Kita akan agendakan lagi pertemuan tersebut di lain waktu, soalnya saya tidak bisa hadir mewakili gubernur karena menyangkut dengan kebijakan yang akan diambil. Sementara wakil gubernur juga belum kembali,” kata Ali yang didampingi Kepala Biro Hukum Devi Kurnia dan Kabid Organisasi Biro Organsasi, Erizal Rozal. Dan persoalan ini sebenarnya sudah bergulir sejak 2009 silam. Menurut Devi Kurnia, pihaknya tetap bersikukuh bila hendak membentuk Bakorluh harus menunggu keluarnya Prespres yang mengatur kelembagaan penyuluhan pemerintah ini. “Bila payung hukumnya lengkap, kita akan teruskan pembentukannya sebab kita tak ingin terganjal di dewan nantinya,” terang Devi. (h/vie)

Rapat Bakorluh ..........................Sambungan dari Hal.1

Hari Antikorupsi.........................Sambungan dari Hal.1 menyelesaikan kasus Bank Century, Nazaruddin, Gayus, Nunun, mafia pajak, dan berbagai kasus megakorupsi, termasuk juga temuan PPATK tersebut. Tugas ini memang tidak ringan karena berbagai kepentingan politik saling tersandera. Namun, pada Hari Antikorupsi se-Dunia hari ini, pimpinan KPK harus menjadikan momentum ini untuk segera melakukan perbaikan dan peningkatan kinerja pemberantasan korupsi. Pertama, KPK mendapatkan legitimasi politik sebagaimana diberikan UU. Setelah masyarakat menunggu sekian lama, melalui proses seleksi yang cukup panjang dan ketat, pimpinan KPK yang baru telah ditetapkan sebagai ujung tombak pemberantasan korupsi. Persoalannya, mampukah KPK menjadikan modal legitimasi ini untuk melakukan pemberantasan korupsi tanpa pandang bulu dan menyentuh persoalan-persoalan korupsi yang besar? Kedua, dukungan masyarakat kepada KPK juga tinggi. Sebagaimana kita amati bersama, pada saat proses seleksi pimpinan KPK, dukungan masyarakat begitu besar, baik melalui media koran, televisi, termasuk juga media sosial facebook dan twitter. Ini bukti bahwa masyarakat menaruh harapan yang tinggi kepada pimpinan KPK yang baru yang dipimpin Abraham Samad, tokoh muda antikorupsi dari daerah. Lalu mampukah pimpinan KPK yang baru memenuhi harapan besar masyarakat untuk menjadikan negeri ini bebas dari korupsi, atau minimal berkurang dari praktik korupsi? Kedua pertanyaan yang diajukan di atas memiliki relevansi yang sangat kuat dengan konteks perayaan hari antikorupsi se-dunia hari ini. Kita tahu bahwa korupsi merupakan musuh bersama, tidak hanya kita di dalam

negeri, tapi masyarakat dunia juga memiliki perhatian yang besar terhadap agenda pemberantasan korupsi. Korupsi bukan sekadar perbuatan melawan hukum melainkan juga kejahatan kemanusiaan yang memiliki dampak buruk yang serius terhadap keberlangsungan umat manusia. Korupsi bahkan bisa menjadi salah satu faktor penyebab negara gagal (failed state). Dalam studi Noam Chomsky, Failed States: The Abuse of Power and the Assault on Democracy (2006), karakteristik negara gagal (failed state) antara lain: negara tidak memiliki kemampuan melindungi warga negara dari berbagai bentuk kekerasan, tidak terjaminnya hak-hak warga negara, lemahnya institusi demokrasi, sikap agresif yang sewenang-wenang dari pemerintah, lemahnya penegakan hukum, serta maraknya penyalahgunaan kekuasaan. Artinya, dalam hal ini korupsi merupakan ancaman yang sangat serius. Jika korupsi tidak diberantas, maka sama artinya kita membiarkan kapal besar Indonesia ini akan segera karam dan tenggelam. Memang mengerikan, tapi itulah kemungkinan yang bisa saja terjadi. Apalagi kalau kita melihat fakta bahwa kita pernah mendapat julukan sebagai negara terkorup. Tahun 2010 hasil survey Political and Economic Risk Consultancy (PERC) di 16 negara tujuan investasi di kawasan Asia Pasifik yakni Australia, India, Malaysia, Taiwan, Kamboja, Philipina, Thailand, China, Japan, Singapura, U.S.A, Hong Kong, Makao, Korea Sleatan, dan Vietnam, menempatkan Indonesia sebagai negara tujuan investasi yang paling korup dengan skor 9.07 dari nilai 10. Kita lihat juga Indeks Persepsi Korupsi yang dikeluarkan oleh Transparansi Internasional Indonesia

pada tahun 2011 yang baru saja dirilis. Indonesia berada di ranking 100 dari 183 negara dengan skor 3,0, naik 0,2 dibanding tahun sebelumnya sebesar 2,8. Posisi tersebut berada bersama 11 negara lainnya yakni Argentina, Benin, Burkina Faso, Djobouti, Gabon, Madagaskar, Malawi, Meksiko, Sao Tome & Principe, Suriname, dan Tanzania. Kedua survey di atas menunjukkan bahwa upaya pemberantasan korupsi belum dilakukan secara maksimal, meskipun sudah ada KPK, pengawasan sudah ditingkatkan, tapi praktek penyalahgunaan kekuasaan juga masih cukup besar. Padahal kita sering disebut sebagai salah satu kekuatan ekonomi dunia di masa depan, emerging economic. Pada tahun 2025 Indonesia diramal akan menjadi salah satu dari 10 kekuatan ekonomi dunia dengan perkiraan pendapatan perkapita mencapai 15.000 USS. Juga pada tataran ekonomi global, Indonesia diperkirakan bersama Brasil, China, India, Korea Selatan, dan Rusia, berpotensi menguasai separuh tingkat pertumbuhan ekonomi global. Namun, potensi ekonomi yang besar tersebut dapat terhambat jika praktek korupsi dibiarkan tumbuh subur, baik di pusat maupun daerah. Pertanyaannya, dimana letak kelemahan pemberantasan korupsi selama ini? Jawabannya tentu pengawasan saja tidak cukup. Perlu keberanian dari pimpinan KPK yang baru untuk melakukan pencegahan dan penindakan. Pesan Hari Antikorupsi se-Dunia ini harus dijadikan sebagai spirit bagi pimpinan KPK yang baru. “Indonesia bebas korupsi, Indonesia bersih dan bermartabat”. Barangkali itulah yang ingin saya katakan di Hari Antikorupsi seDunia ini. **** Ketua Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI)

ada di lembaga pemerintah karena sebenarnya masalahnya birokrasi yang sekarang bermasalah. Ia menyarankan agar PPATK melaporkan indikasi-indikasi uang itu darimana, kemudian jika sudah diketahui akan mudah mencari bagaimana bisa ada uang seperti itu. PPATK juga harus mengungkap lebih lanjut dan melapor indikasiindikasi asal uang tersebut. Dalam penyeleksian kasus bermasalah, maka akan semakin jelas bahwa inspektur pengawasan disebut tidak bekerja. Sebelumnya, PPATK menemukan adanya 10 PNS muda yang memiliki rekening yang isinya miliaran rupiah. Jumlah isi rekening itu dinilai PPATK jauh melampaui gaji resmi dan penghasilannya. Menurut Wakil Ketua PPATK, Agus Santoso, temuan tersebut sudah dilaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). “PNS berusia muda yang memiliki rekening berisi miliaran rupiah

tersebut adalah pemegang proyek bernilai miliaran rupiah di institusinya,” kata Agus. PNS tersebut umumnya berpotensi dan menduduki tempat-tempat strategis di lembaga negara, seperti bendahara. Sebenarnya, PPATK sejak 2002 sudah melaporkan adanya 1.800 rekening senilai miliaran rupiah milik para PNS muda ini. Sampaikan Data Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhammad Nuh mengatakan, data yang dimiliki PPATK dapat diinformasikan kepada masing-masing kementerian sehingga dapat membantu mengawasi kemungkinan adanya rekening tidak wajar milik pegawai. “Data dari PPATK itu bisa di ‘share’ sehingga membantu kami juga untuk pengawasan. Namun rasanya tidak ada pegawai di Kemdikbud memiliki rekening seperti itu,” kata Muhammad Nuh kepada wartawan di sela-sela acara Bali Democracy Forum di Bali International Convention Centre, Nusa Dua, Bali, Kamis.

Ia menjelaskan dari Rp290 triliun anggaran APBN ke kementerian yang dipimpinnya, yang dikelola untuk Kemdikbud senilai Rp67 triliun. Dari jumlah Rp67 triliun antara lain untuk gaji guru, beasiswa bagi siswa kurang mampu dan beberapa alokasi lainnya. Saat ini, kata Muhammad Nuh, untuk pejabat di kementeriannya sudah ada mekanisme pelaporan harta kekayaan pejabat negara ke KPK dan cukup efektif untuk mengawasi, namun bagi pegawai lainnya yang tidak menjabat jabatan yang mengharuskan menyampaikan laporan belum ada mekanisme khusus untuk mengawasi. “Di kami memang ada inspektorat,” katanya. Oleh karena itu Mendikbud mengatakan, ada baiknya PPATK bisa secara reguler menyampaikan informasi kepada kementerian bila ada indikasi kepemilikan rekening tidak wajar oleh PNS baik yang masih muda maupun yang telah bertugas bertahun-tahun. (sal/ant)

Penyidik Belum...........................Sambungan dari Hal.1 “Penyidik baru meminta keterangan pelapor. Sebab, kami tidak mengetahui siapa saja saksi pada saat kejadian tersebut, sehingga kami telah meminta pelapor untuk membawa saksi kepada penyidik agar dimintai keterangannya,” ungkapnya. Terkait permasalahan pengukuran ulang lahan di sekitar Hotel Basko, Kasi Pengukuran BPN Padang, Adek mengatakan, pihaknya telah membentuk tim khusus untuk melakukan pengukuran tersebut. “Segala persyaratatan untuk pengukuran telah dipenuhi oleh pihak Pelapor. Saat ini kami masih mengatur jadwal yang pas. Jika waktunya telah ditetapkan, kami akan melakukan pengukuran secepatnya. Mudahmudahan dalam minggu ini bisa dilaksanakan,” ujar Adek singkat. Selesaikan PT KAI Anggota Komisi I DPRD Sumbar Syamsul Bahri Yahya (SBY) mendesak pihak kepolisian, untuk menyelesaikan kasus-kasus aktual yang terjadi belakangan ini seperti

kasus penyerobotan dan pemasangan plang tiang PT KAI Drive II Sumbar di sekitar lingkungan Hotel Basko. Hal ini agar tidak memberikan opini negatif di masyarakat, termasuk bagi lembaga kepolisian itu sendiri. “Kami mendorong terjadinya penyelesaian kasus aktual yang terjadi belakangan ini. Apakah itu kasus PT KAI- Basko, kasus Maligi, Pasar Raya, Sawahlunto dan daerah lainnya, termasuk beberapa kasus lain yang juga harus dselesaikan,” katanya, Kamis (8/12). Banyak kasus yang bersingungan dengan masyarakat, menurutnya perlu kejelasan. Tentunya kejelasan dalam penyelesaian kasus, yang harus tidak memihak atau pilih-pilih. “Jadi tidak dibiarkan dingin atau masuk angin, setelah itu masyarakat yang menjadi korban menunggu nasib tak menentu. Penyelesaiannya tentu dengan prosedur yang ada dan berjenjang,” ujar anggota Fraksi Partai Demokrat itu. Ia mengharapkan, adanya kemauan dari kepolisian, dalam

menangani berbagai macam kasus. Apalagi kasus yang menjadi korbanya itu masyarakat. Sementara Ketua Fraksi Partai Golkar Zulkenedi Said, juga minta penyelesaian kasus di berbagai daerah diselesaikan secepatnya. “Saya kira pola kerjanya memang berjenjang. Jika terjadi kelalaian seperti di Maligi, tentu ada sanksi terhadap petugas bersangkutan. Sanksi itu tidak hanya terpaku pada penanggungjawab di daerah, tapi juga pada pimpinan di tingkat provinsi,” sebut Sekretaris Partai Golkar Sumbar itu. Ia mengharapkan adanya keinginan dari semua pihak, untuk menyelesaikan berbagai masalah di Sumbar. Agar masyarakat yang menjadi korban, punya kejelasan soal nasib mereka. “Saya pikir banyak perkara yang dihadapi masyarakat dan berujung ke lembaga kepolisian. Makanya diharapkan penyelesaian secara cepat, jangan biarkan masyarakat berada pada posisi lemah terus,” katanya. (h/nas/wan/rud)

Ibrahim Mursandi ......................Sambungan dari Hal.1 “Kata dokter cuma bengkok,” ujarnya di RS M. Djamil Padang Kamis (8/12). Suami Nurnentis, Saparnisan, 45 tahun, mengatakan, nyaris tak ada perawatan berarti yang diberikan kepada Ibrahim. Penuturan Saparnisan, akibat tulang anaknya yang rapuh, Ibrahim melakukan segala aktivitas di atas tempat tidur. Aktivitas di atas tempat tidur itu terus berlangsung hingga usia 12 tahun. Kondisi fisiknya hampir mirip dengan Adzka. Anggota tubuhnya seperti badan, tangan, sangat lunak. Ia juga tak bisa berjalan. “Saya tak berani menggendongnya,” tutur Saparnisan. Meski begitu, Ibrahim masih bisa berbicara meski suaranya tak jelas. Lebiih jauh disebutkan, dalam keluarganya, hanya Ibrahim yang mengalami penyakit ini. Adik Ibrahim lahir dan tumbuh dalam keadaan normal. Kondisi demikian, sebelumnya juga terjadi pada Adzka. Dari hasil scan dokter terhadap Adzka, bayi Afridawati ini dideteksi sudah terjadi patahan di empat lokasi yaitu dua patahan di tangan, satu patahan di kaki dan satu patahan di dada.

Bahkan, patahan tulang juga sudah terjadi sejak Aska masih dalam kandungan. Afridawati menyebutkan, karena kondisi tulang yang rapuh itu, Aska hanya diberi Air Susu Ibu (ASI) melalui dot dan selanjutnya diberi susu tambahan. “Sejak lahir Aska tidak pernah digendong untuk menyusukannya,” ujarnya. Dokter RS M. Djamil belum melakukan pemeriksaan terhadap Ibrahim. Menurut Humas RS M. Djamil Gustafianof, kemungkinan pemeriksaan oleh tim dokter akan dilakukan pada Jumat (9/12). Penyakit Karena Gen Dokter anak RS M Djamil Padang Eka Agustiarini mengatakan, penyakit tulang rapuh, yang dalam istilah kedokteran disebut Osteogenesis Imperfecta (OI) atau brittle bones merupakan salah satu penyakit langka. “Ia dialami oleh satu dari dua puluh ribu anak,” katanya. Menurutnya, penyakit ini merupakan bawaan yang ditandai dengan kerapuhan berlebihan tekstur tulang bayi yang baru lahir. Terkadang, tulang dari mereka yang menderita patah tulang tanpa alasan, beberapa patah tulang mencapai di masa yang

sangat singkat, yang membuat perkembangan fisik dan motorik anak-anak dan perkembangan mereka dipengaruhi sedikit lebih lambat. Penyakit ini disebabkan dua gen, COL1A1 dan COL1A2 yang bisa ditemukan pada kromosom 17 dan 7. Menurutnya, butuh waktu lama untuk memperkuat tulang. “Untuk Adzka, kita telah melakukan terapi parmidronat guna memperkuat tulang pasien. Obatnya itu diinfus secara berkala dan jangka panjang,” ujarnya. Eka memprediksi, terapi tersebut rutin dilakukan hingga usia 18 tahun. Harus ada pelatihan-pelatihan ringan supaya tulang tengkorak juga tumbuh dengan baik. Harapan hidup pasien menurut Eka Agustiarini sangat besar apabila terapi dilakukan secara benar. Tulang pasien akan lebih kuat dan bisa beraktivitas sebagaimana anak seuasianya yang lain seperti berjalan meskipun dengan menggunakan alat seperti tongkat. Di RS M. Djamil sendiri, kata Eka, telah dirawat kasus seruap sebanyak empat orang aak. Dua di antaranya masih menjalani perawatan. (Laporan Andika Destika Khagen)

Polda Sumbar .............................Sambungan dari Hal.1 di masyarakat, akan diketahui secara cepat dan tepat. Kondisi ini membuat Polda Sumbar harus bertindak cepat, jika tak ingin kecolongan. “Oleh karena itu, Polda Sumbar berkoordinasi dengan Polda Metro Jaya untuk melacak keberadaan mereka, yang diduga kuat masih berada di daerah Jabodetabek dan Jawa Barat. Jika sudah menemui titik terang, barulah tim dari Polda Sumbar akan bergerak menangkap mereka,” ujar Kawedar kepada wartawan, Kamis (8/12). Kelima kolega An Rasyid itu merupakan para Daftar Pencarian Orang (DPO) Polda Sumbar, yang pernah ditangkap bersama An Rasyid dalam kasus illegal logging pada tahun 2006 lalu, yakni Anton, Alisman, Johan Gani, Fahra Yeni dan Ridwan. Kelima nama itu tergolong cukong kayu kelas kakap di Sumbar, yang memiliki 218 kontainer kayu tanpa dokumen yang ditemukan aparat Reskrim Polda Sumbar di Pelabuhan Teluk Bayur pada tahun 2006 lalu. Kelima DPO itu sukses melarikan diri setelah habis masa tahanan, disaat petugas masih berkutat mengumpulkan barang bukti. Dalam proses hukumnya, penyidik membagi kasus illegal logging tersebut, dalam tiga berkas. Berkas pertama sebanyak 44 kontainer berisi 986,43 meter kubik, diduga milik Johan Gani dan Anton. Berkas kedua 68 kontainer berisi 1.361,18 meter kubik kayu, diduga milik An Rasyid bersama Fahra Yeni. Berkas terakhir 106 kontainer diduga seutuhnya milik

An Rasyid.

Ditahan di Mapolres Setelah menjalani pemeriksaan sekitar delapan jam, tersangka An Rasyid akhirnya ditahan di ruang tahanan Mapolres Padang. Dari pengamatan Haluan semenjak diperiksa di Polsek Padang Barat sekitar pukul 18.00 WIB hingga Kamis (8/12) sore di sel tahanan Mapolres Padang, tersangka An Rasyid masih mengenakan kaos kerah warna putih dan bercelana jeans warna hijau. Tangkapan Direksus Polda Sumbar ini dititipkan ke Mapolresta Padang sejak pukul 03.00 WIB (kemarin pagi). Sebelumnya di titipkan di Polsek Padang Barat. Meskipun An Rasyid tak di jaga oleh pasukan bersenjata lengkap, namun pengawalannya cukup ketat. Petugas yang menjaganya pun melarang untuk mengambil gambar An Rasyid. Semua pintu ruangan kanit Reskrim Polsek Padang Barat dirapatkan agar tidak terlihat dari luar. Sejak usai Maghrib (Rabu 7/12) kemarin, puluhan wartawan sudah berkumpul di Polsek Padang Barat, mulai dari jurnalis media lokal hingga nasional. Meski menunggu lama, para wartawan tetap setia untuk mendapatkan sedikit informasi terkait penangkapan pengusaha kayu itu. Menunggu sekitar delapan jam, wartawan hanya bisa mendapatkan gambar saja, ketika tersangka dibawa menuju Polres Padang. Tak ada satupun petugas yang mau buka mulut memberikan informasi terkait

penangkapan An Rasyid. Saat ditanyakan alasannya, mereka menjawab, “Kami tak bisa berikan informasi, sebab ini adalah tangkapan Polda,” kata salah seorang petugas yang berjaga. An Rasyid di pindahkan penititipannya ke Mapolresta Padang sekitar pukul 03.00 WIB yang hanya dikawal tiga orang penyidik Polda Sumbar, dengan menggunakan dengan menggunakan mobil Toyota Kijang Kista BA 1800 AF. Hingga sore kemarin. Kondisi ruangan tunggu sel tahanan Polresta padang masih terlihat sunyi. Tidak ada yang istimewa, meski orang yang tertangkap itu adalah orang yang berpengaruh di Sumbar. Entah kenapa juga, belum ada rekan rekan atau keluarganya yang datang membesuk. Seperti diketahui, pengusaha kayu itu sebelumnya telah lama menggeluti bisnis kayu di Sumbar. Bahkan usahanya itu membuat dia terkenal dan cukup ditakuti banyak orang. Karena pengaruhnya cukup tinngi, dia sempat berhasil bebas dari sejumlah jeratan hukum yang mengancamnya. Bagi siapa saja yang mengganggu usahanya, dia tak segan segan untuk berbuat apa saja. Sebab dia memiliki anak buah yang cukup banyak. Usahanya kayunya sempat bermasalah pada April 2000, bahkan dia juga sempat ditahan oleh Kejaksaan Tinggi Sumbar, karena berusaha menyelundupkan 1.500 kubik kayu yang diduga illegal di Pelabuhan Telukbayur. Kayu dimuat dengan kontainer atau peti kemas untuk kemudian dibawa ke luar negeri. (nas/wan)


12 MOZAIK

Tipologi/Modus Operandi Pencucian Uang

Transaksi di Luar Profile Nasabah AB seorang pegawai di salah satu instansi pemerintah, pada April 2007, melakukan penyetoran dana ke rekeningnya di Bank Z dalam bentuk valuta asing senilai USD 500.000 (Rp 4,5 miliar). Dana tersebut selanjutnya dipindahkan ke beberapa rekening milik istri, teman kerja dan seorang wanita berprofesi pemandu lagu. Transaksi setoran valas tersebut dinilai tidak wajar dan tidak sesuai dengan profil AB selaku pegawai di salah satu instansi pemerintah. Bank Z melaporkan transaksi tersebut kepada otoritas berwenang. Berdasarkan analisis otoritas berwenang diindikasikan adanya unsur tindak pidana sehingga diteruskan kepada pihak penyidik untuk proses investigasi lebih lanjut. Sesuai hasil penyidikan diketahui bahwa dana yang disetorkan oleh AB ke rekeningnya di Bank Z berasal dari pemberian (gratifikasi) PT X karena AB telah membantu melakukan mark down (mengurangi) penerimaan pajak dari setoran PT X ke negara senilai Rp70 miliar pada 2007. Kasus ini telah dilimpahkan ke pengadilan dan Majelis Hakim telah menjatuhkan vonis 8 (delapan) tahun penjara terhadap AB karena terbukti telah melakukan TPPU dari hasil gratifikasi.

Penyuapan Kepada Pejabat Melalui Perusahaan Pembiayaan PENYUAPAN kepada pejabat melalui perusahaan pembiayaan Mr A, seorang karyawan swasta mengajukan permohonan pembiayan leasing atas 1 (satu) unit mobil mewah senilai Rp450 juta kepada perusahaan leasing (PT Z). Setelah disetujui, Mr A menandatangani kontrak leasing yang diikuti dengan penerimaan sebuah unit mobil dari PT Z. Selanjutnya, cicilan selalu dibayarkan oleh Mr A kepada PT Z. Pada kenyataannya, surat-surat kepemilikan mobil tersebut bukan atas nama Mr A melainkan atas nama Mr B. Dengan kata lain, penguasaan kepemilikan mobil mewah tersebut berada di bawah kendali Mr B yang diidentifikasi sebagai seorang pejabat di instansi pemerintah. Dari hasil peggalian informasi oleh perusahaan leasing diketahui bahwa perusahaan Mr A adalah pemenang tender dalam proses lelang proyek pengadaan barang dan jasa di kantor Mr B. Berdasarkan hal tersebut, perusahaan leasing menyampaikan LTKM kepada PPATK.

JUMAT, 9 DESEMBER 2011 M 13 MUHARAM 1433 H

REKENING GENDUT YANG MENCURIGAKAN

PNS Muda yang Brilian Membaca Kelemahan Negara

S

EORANG perwira tinggi TNI Angkatan Darat ketika menjadi sekretaris militer kepresidenan antara tahun 2002-2004 pernah bercerita sambil tersenyum-senyum tentang gaji yang diperolehnya dari negara. “Gaji saya sebagai seorang mayor jenderal adalah sekitar Rp7 juta tiap bulannya,” kata purnawirawan tersebut yang kini duduk sebagai wakil rakyat di DPR mewakili sebuah partai politik besar. Sekalipun mengaku gajinya sudah jutaan rupiah per bulannya, ia menyebutkan jumlah itu tidak mencukupi untuk memenuhi kebutuhan keluarganya karena beberapa anaknya sedang sekolah dan berkuliah. Apa sih menariknya cerita tentang gaji seorang jenderal tersebut? Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan atau PPATK beberapa hari lalu mengeluarkan sebuah laporan atau pengumuman tentang sekitar 10 pegawai negeri sipil atau PNS yang baru berusia antara 28 hingga 38 tahun, namun sudah memiliki tabungan yang mencengangkan karena jumlahnya sudah mencapai miliaran rupiah. Wakil Ketua PPATK, Agus Santoso beberapa hari lalu mengungkapkan bahwa dua dari 10 PNS muda itu baru berusia sekitar 28 tahun, yakni seorang pria dan wanita. Namun rekening pegawai muda itu sudah sangat menakjubkan karena berjumlah miliaran rupiah. Uang itu diduga berasal dari rekayasa proyek yang kemudian ditransfer ke rekening keluarganya. Untuk menyamarkan uang yang diduga hasil korupsi itu, maka ada pegawai pemerintah itu yang “membeli” premi asuransi bagi anak bayinya yang baru berumur lima bulan. “Tindakan ini bisa dikenakan sanksi pencucian uang,” kata Agus Santoso. Adalah korelasi atau hubungan antara cerita sang jenderal dengan data PPATK tersebut?

Jika sang jenderal itu bergaji Rp7 juta tiap bulannya, maka hal itu adalah hal yang wajar sekali karena dia sudah puluhan tahun mengabdi kepada negara dan menjadi jenderal sehingga layak digaji jutaan rupiah. Tapi kalau seorang pegawai pemerintah baru berusia 28 tahun namun sudah memiliki rekening bank bernilai miliaran rupiah, maka bagaimana logika untuk menjelaskannya? Kalau dia seorang sarjana SI atau S2 dengan masa kerja misalnya enam tahun maka pertanyaannya adalah berapa sih gajinya? Tentu bisa diperkirakan gajinya hanya atau baru sekitar Rp4 juta/bulan. Kalaupun dia memiliki tugas tambahan pada beberapa proyek pemerintah sehingga mendapat honor sehingga penghasilannya bertambah, maka tentu tidak akan terlalu besar. Kalau karyawan itu sudah memiliki istri atau suami dengan beberapa putra dan putri, maka logikanya adalah sebagian besar penghasilannya itu habis dipakai untuk membiayai kehidupan sehari-harinya. Nah pertanyannya adalah dari mana asal uang miliran rupiah itu? Orang bisa saja mengatakan bahwa dia memiliki warisan dari orang tua atau mertuanya. Akan tetapi, kalau benar uang itu adalah hasil warisan bernilai miliaran rupiah, maka pertanyaannya adalah untuk apalagi dia bekerja sebagai seorang PNS yang gajinya memang “minim”? Kalau tabungannya miliaran bahkan belasan miliaran rupiah, maka sebenarnya sang PNS cukup menaruhnya dalam deposito di satu bank dan dia hidup dari bunganya saja yang pasti sangat lumayan. Atau kalau sang pegawai cukup cerdik, maka sebagian

hasil warisan itu disimpan di bank dan sebagian lagi dimanfaatkan untuk berbisnis sesuai dengan kemampuan atau pengetahuannya. Cukup Masuk Akal Hasil korupsi? Seorang peneliti dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia atau LIPI, Siti Zuhro ketika mengomentari kasus PNS muda dengan uang tabungan miliaran rupiah itu, mengatakan dugaan korupsi yang dilontarkan Wakil Ketua PPATK itu adalah cukup masuk akal atau rasional. Bahkan Siti Zuhro mengingatkan bahwa tidak mungkin seorang pegawai pemerintah bisa korupsi tanpa pengetahuan atasan atau pimpinannya. Tanpa “restu” sang pimpinan, maka mustahil korupsi bisa berlangsung di satu instansi pemerintah, katanya. Dasar pikiran Siti Zuhro adalah masuk akal, karena kalau seorang pegawai misalnya menaruh uang negara di bank atas namanya sendiri maka tidak mungkin sang atasan atau bos tak mengetahuinya. Bahkan bisa saja sang pemimpin itu juga “kecipratan” yang tentu saja bisa diperkirakan nilainya tidak kecil. Ungkapan data dan fakta PPATK itu juga menarik perhatian Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi, Azwar Abubakar, yang belum dua bulan menjadi menteri. Bahkan Azwar mendesak PPATK untuk mengumumkan saja identitas 10 PNS muda itu secara terbuka sehingga mereka bisa diajukan ke “meja hijau” atau pengadilan. “Diteliti saja dan diproses,” kata politisi sebuah partai politik ini yang kini masuk ke dalam jajaran Kabinet Indonesia Bersatu. Selain itu, rakyat juga bisa bertanya kepada atasan para pegawai yang diduga korupsi ini bagaimana prosesnya sehingga kaum muda itu sudah dilibatkan untuk ikut serta mengendalikan atau melaksanakan proyek yang nilainya tentu saja belasan hingga puluhan miliar rupiah. Apakah disana diberlakukan

AGUS SANTOSO

sistem pengawasan yang sangat ketat terhadap setiap rupiah yang masuk dan keluar. Kalau sistem pengawasan atau pemantauan yang tidak ketat dibiarkan maka tentu saja terbuka peluang besar bagi pegawai-pegawai muda ini untuk belajar sehingga mahir berkorupsi. Pertanyaan tentang sistem pemantauan itu wajar muncul, karena Wakil Ketua PPATK itu mengungkapkan bahwa setiap menjelang akhir tahun terungkap fakta para pemegang uang itu baik di tingkat pusat maupun daerah terbiasa untuk mentransfer uang negara itu ke rekening istri atau anakanaknya. Kasus 10 PNS muda ini juga mengundang komentar pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi alias KPK, yakni Wakil Ketua Haryono Umar. “Saya ragu bahwa mereka (PNS-PNS muda itu, red) mendapatkannya sendirian. Apa mungkin seorang PNS muda berani bertindak sendirian? tanya Haryono Umar yang akan segera mengakhiri masa jabatannya. Beberapa bulan lalu, muncul juga berita atau kabar bahwa sejumlah jenderal di lingkungan Polri memiliki “rekening yang sangat gendut”. Namun kemudian desas-desus itu “dibantah” oleh pimpinan Polri sehingga akhirnya kasus ini hilang bagaikan” ditelan bumi”. Karena PPATK merupakan lembaga yang sangat dihormati

dan disegani maka tentu saja pengungkapan kasus 10 PNS itu pasti benar apa adanya. Sebentara lagi pimpinan KPK yang baru akan dilantik sehingga sangat pantas dan tidak berlebihan bila masalah 10 PNS muda itu terus dibongkar hingga tuntas. Kalau tidak nantinya, kasus PNS-PNS muda ini juga akan “hilang” dengan sendirinya seperti kasus di Polri. Tentu hal ini tidak diharapkan sama sekali oleh mayoritas bangsa ini. “ Respons Segera Sementara itu, Teten Masduki, aktivis antikorupsi, di Depok, Jawa Barat, Kamis (8/ 12) meminta pemerintah harus segera merespons temuan PPATK terkait rekening gendut PNS muda. “Presiden Susilo Bambang Yudhoyono harus segera menginstruksikan Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Kementerian Dalam Negeri untuk mencopot PNS muda yang punya rekening gendut. Jika melawan, segara tangkap dan diproses secara hukum,” kata Teten. Teten mengatakan tak mungkin dan tak logis seorang PNS muda memiliki dana sebanyak itu. Dan dari laporan PPATK, kebanyakan dari mereka adalah bendahara. Diduga dana pemerintah yang tidak terpakai dimasukkan ke rekening pribadi dan tak dikembalikan ke pemerintah. Lebih jauh Teten mengatakan kasus ini berawal dari rekruitmen PNS yang tidak benar. Sabotase elite Orde Baru yang tak ingin ada perubahan juga ikut berperan. Teten menilai saat ini berbeda dengan zaman Presiden Soeharto, dimana saat itu masih berani mencopot PNS nakal. Hal senada diungkapkan oleh Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD. Ia meminta praktik busuk dalam birokrasi ini harus diungkap. Meski tak harus diungkap ke publik, segera dilaporkan jika ada yang mencurigakan ke kejaksaan atau ke Komisi Pemberantasan Korupsi. (ant/arnaz ferial firman)


JUMAT, 9 DESEMBER 2011 M / 13 MUHARAM 1433 H

Jangan Abaikan Ketiadaan Terminal PADANG, HALUAN — Pakar transportasi dari Universitas Bung Hatta (UBH) Fidel Miro menyayangkan tidak adanya terminal di Kota Padang. Kemungkinan memiliki terminal pun semakin mengecil sejak disahkannya Terminal Regional Bingkuang (TRB) sebagai pusat kota. “Selain Kota Padang, tak ada lagi daerah di Indonesia yang tidak memiliki terminal,” katanya di Padang Kamis (9/12). Ketiadaan terminal, kritiknya, menunjukkan ketidakjelasan sistem transportasi. Dijelaskannya, sistem transportasi mememiliki tiga elemen: prasarana, kendaraan, dan manajemen. Di dalam prasarana tercantum jalan dan terminal. Jalan untuk menampung benda-benda bergerak seperti kendaraan sementara terminal sebagai tempat berhenti kendaraan. Manajemen mengatur kedua elemen yang berisi kebijakan-kebijakan. “Jika terminal tidak ada, kebijakannyalah yang harus dipertanyakan,” tuturnya. Kebijakan yang salah soal transportasi, sambungnya, akan berpengaruh luas terhadap masyarakat. Pengaruh paling besar terutama kenyamanan yang seharusnya menjadi hak masyarakat. Kesemrawutan akan terjadi di mana-mana. “Efeknya, angka kecelakaan tinggi,” lanjutnya. Kota yang sistem transportasinya jelas, tutur Fidel, wajib memiliki terminal. Dan, tak hanya satu terminal, ia harus memiliki tiga terminal yaitu tipe A, B, dan C. Terminal tipe A untuk angkutan antar provinsi, tipe B untuk dalam provinsi, dan tipe C untuk angkutan dalam kota. “Ironinya, Kota Padang tak memiliki satu pun dari tipe-tipe terminal tersebut,” sesalnya. Ia mengingatkan, pemerintah kota yang abai terhadap keberadaan terminal, juga akan berpengaruh terhadap efek sosial berupa mudahnya masyarakat marah. Selain angka kecelakaan, angka kriminal pun bisa meningkat. Fidel menyayangkan, keberadaan terminal tak mendapat perhatian serius dari pemerintah kota. Padahal, katanya, keberadaan terminal tidak bisa ditawartawar. “Keadaannya akan semakin rumit, sebab peningkatan jumlah kendaraan bertambah dari tahun ke tahun,” katanya. Sementara di jalan raya, semuanya menjadi aduk. Kendaraan pribadi, bus, dan sebagainya bersiliweran tanpa aturan. (h/adk)

ORGANDA BELUM NYATAKAN SIKAP

2012, Bus Massal Direalisasikan

HASWANDI

AMBURADUL — Kemacetan di Jalan Raya Padang-Indarung, persis di kawasan Bandar Buat. Kondisi seperti ini terjadi di banyak titik di Kota Padang. Ketiadaan terminal, dan sistem transportasi yang amburadul jadi pemicu, termasuk lambatnya pertumbuhan jalan. Pemko merencanakan pengadaan bus missal untuk mengurangi kondisi tersebut

PADANG, HALUAN — Keinginan Kota Padang untuk memiliki bus massal pada tahun 2012 ini nampaknya akan menjadi kenyataan. Pasalnya Pemko Padang bersama DPRD telah mengalokasikan anggaran untuk fasilitas pengadaan bus masal sebesar Rp1 miliar. “Insya Allah kalau tidak ada aral melintang, pada tahun 2012 ini Kota Padang akan memiliki bus massal. Karena, kami tidak ingin tahun 2012 ini menjadi kegagalan yang ketiga kalinya

untuk mendapatkan bus massal. Sebelumnya telah dua kali gagal untuk mendapatkan bus massal yaitu tahun 2010 dan 2011,” kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Padang Firdaus Ilyas kepada

Haluan, Kamis (8/12). Mulanya, pada tahun 2008, Kota Padang telah menekan MoU untuk mempersiapkan fasilitas bus massal. Namun, karena bencana gempa 30 September 2009 lalu akhirnya gagal. Kemudian, tahun 2010 tidak dianggarkan untuk persyaratan bus massal akhirnya bus massal itu dialihkan ke Kota Pekanbaru. Selanjutnya, tahun 2011 tidak dianggarkan lagi untuk pengadaan bus massal akhirnya dialihkan lagi ke Kota Palembang.

“Untuk itu, tahun 2012 ini kami akan serius menangani persyaratan untuk mendapatkan bus massal. Bahkan, setelah penyelesaian anggaran tahun 2012 bisa segera dibangun halte sebanyak 56 titik yang mana setiap halte itu memakan jarak sekitar 200400 meter. Jumlah halte yang disediakan sebanyak 15-20 halte, rambu lalu lintas untuk bus massal, marka jalan, jalur khusus bus massal, rute jalan dan fasilitas pendukung lainnya,” ujarnya. Ia mengharapkan, pada APBD Perubahan tahun 2012 persyaratan untuk pengadaan bus massal segera tuntas. Dan, jika persyaratannya sudah selesai bisa segera direalisasikan. Bahkan, untuk ongkosnya pun kemungkinan lebih murah dari Kota Pekanbaru yang kini sebesar Rp3 ribu. Karena, untuk ongkos itu disesuaikan dengan kondisi perekonomian daerah. Dengan keseriusan Pemko Padang dalam memenuhi persyaratan pengadaan bus massal, semoga saja pemerintah pusat dapat segera mengirimkan bus massal tersebut yang tahap awal hanya 20 unit, dan jika lancar maka tahun berikutnya akan ditambah lagi. Setelah adanya bus massal, maka bus kota yang dulunya berjumlah 410 unit dan kini tinggal 60 unit akan berkurang dengan sendirinya. Sedangkan, untuk angkutan umum tetap seperti biasanya. Sementara itu Anggota Komisi III DPRD Kota Padang Albert Hendra Lukman mengatakan, agar tidak gagal lagi untuk pengadaan bus massal maka DPRD dan Pemko pada tahun 2012 ini telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp1 miliar. Namun, hendaknya Pemko harus mempersiapkan segala halnya yang mendukung untuk mendapatkan bus massal

seperti, koridor, halte dan lainnya. Ia mengharapkan, dengan adanya bus massal ini hendaknya dapat mengatasi kemacetan yang terjadi di Kota Padang, dan bukannya menambah persoalan. Dengan diberikannya kepercayaan dari pemerintah pusat, maka hendaknya Pemko segera melaksanakan serta mulai mengatur rute-rute yang akan dilalui bus massal. Hal yang berbeda diungkapkan Ketua Organda Padang Yul Akhyari Sastra, bahwa pihaknya belum menyatakan sikap untuk setuju ataupun menolak terhadap pengadaan bus massal. Karena, sampai kini Pemko Padang belum mensosialisasikan kepada Organda terkait bus massal. “Seharusnya, sebelum dianggarkan oleh DPRD dan Pemko Padang hendaknya koordinasikan dengan Organda. Bukannya, mengambil sikap sendiri tanpa adanya persetujuan berbagai pihak,” katanya. Sebelum mengadakan bus massal, hendaknya Pemko Padang lebih dulu memikirkan terminal yang selama ini diharapkan masyarakat. Namun, sayangnya yang diinginkan warga Kota Padang yang tidak direalisasikan malah bus massal yang didahulukan. Menurutnya, Pemko Padang hanya selalu bermain-main dengan kata. Tanpa adanya memikirkan warga Kota Padang. Selain itu, dengan adanya bus massal tidak menjamin kemacetan akan berkurang kemudian mau dikemanakan bus kota dan angkot kecil. “Untuk mewujudkan bus massal, perlu pengkajian yang matang dan tidak seperti membalik telapak tangan serta dengan melibatkan berbagai pihak. Apalagi, Organda adalah mitra Pemko Padang hendaknya harus dimusyawarahkan dulu,” tambahnya. (h/ade)


14 PADANG

JUMAT, 9 DESEMBER 2011 M 13 MUHARAM 1433 H

Segera Bangun Pasar Inpres II, III, dan IV Swadaya Solusi Minimnya Honor Guru TPA/MDA PADANG, HALUAN —Pemotongan dana insentif guru TPA/MDA Kota Padang pada semester kedua yang dalam hitungan semestinya untuk enam bulan Rp600 ribu, namun yang dibayarkan hanya Rp500 ribu, tidak diketahui sama sekali oleh pimpinan DPRD “Untuk RT/RW dan TPA/MDA tidak ada pemotongan anggaran sama sekali, karena hal tersebut menyangkut kemaslahatan masyarakat banyak,” kata Wakil Ketua DPRD Kota Padang Zulherman kepada Haluan, Kamis (8/12). Mengenai soal pemotongan anggaran TPA/ MDA itu, bukan gawenya DPRD tapi gawe Pemko Padang. Karena, tidak mungkin DPRD memotong anggaran tersebut karena merupakan kegiatan rutin tiap tahunnya. Dikatakannya, anggaran TPA/MDA itu merupakan bagian dari dana hibah yang pada tahun 2012 dialokasikan sebesar Rp3 miliar. Sedangkan, anggaran TPA/MDA yang dipotong itu kemungkinan anggaran operasionalnya. Sementara itu Ketua Komisi IV DPRD Kota Padang Azwar Siry mengatakan, anggaran untuk TPA/MDA itu merupakan dana hibah dan memang dipotong anggarannya untuk tahun 2012 ini sebesar 50 persen.”Dan, pemotongan anggaran TPA/MDA itu baru dilakukan tahun 2012 guna peningkatan belanja langsung,” kata Kader Demokrat ini. Menurutnya, TPA/MDA bukan hanya tanggung jawab Pemko Padang saja tapi juga melibatkan seluruh pihak, bahkan yang terutama adalah pihak-pihak yang memiliki kemampuan lebih. Pemotongan anggaran TPA/MDA ini, sebenarnya untuk pengefektifan dan efisienkan anggaran yang saat ini kondisinya sangat memprihatinkan. (h/ade)

PADANG, HALUAN —Anggota Komisi II DPRD Padang, Z Panji Alam mengingatkan Pemko Padang untuk secepatnya melaksanakan pembangunan Pasar Inpres II, III dan IV sebagaimana dijanjikan selama ini. Menurutnya, saat ini adalah waktu yang pas untuk merealisasikan janji, dan jangan sampai lalai. “Pembangunan sebagaimana yang dijanjikan harus dipercepat, jangan dibiarkan berlarut-larut. Sebab kalau dibiarkan seperti ini, justru akan merugikan banyak pihak. Tidak saja pedagang, pemerintah daerah tapi juga warga Kota Padang,” kata Panji Alam pada Haluan, Kamis (8/12). Keikhlasan pedagang meninggalkan kios mereka dengan menempati kios penampungan menurutnya harus diapresiasi pemerintah dengan secepatnya melakukan pembangunan. Apalagi tender untuk peruntuhan telah dilakukan

beberapa waktu lalu. Panji Alam khawatir jika pembangunan tak dilakukan secepatnya justru akan dijadikan alasan oleh oknum pedagang untuk kembali ke lokasi sebelumnya. Dan tentunya hal itu akan melahirkan masalah baru. “Nah sebelum hal yang ditakutkan itu terjadi, saya minta Pemko Padang lebih pro aktif. Kesemmpatan yang diberikan pedagang jangan dilalai-lalaikan. Karena hal itu hanya akan melahirkan persoalan baru di kemudian hari,” tambahnya. Terkait masih banyaknya kios

penampungan yang belum ditempati pedagang yang berhak menempatinya, menurut Panji Alam terjadi karena ketidaktegasan dan ketidakdisiplinan jajaran terkait dalam hal ini Dinas Pasar melaksanakan tugasnya. “Padahal sebelumnya telah ada kesepakatan pedagang akan menempati. Jika pedagang tak menempati, tentu ada sesuatu hal yang perlu dicarikan titik temunya,” tuturnya pula. Selaku wakil rakyat, Panji Alam meminta agar Pemko Padang lebih cepat bergerak dalam merespons pembangunan Pasar Raya Padang. Karena kesempatan yang datang saat ini tak mungkin hadir di kesempatan lainnya. Bagi Panji Alam, semakin cepat pembangunan dilakukan akan semakin baik bagi semua pihak yang terkait dengan keberadaan pasar raya Padang yang lebih baik dan representatif nantinya. (h/ted)

HASWANDI

SEGERA DIBANGUN - Sejumlah pedagang masih berjualan di kawasan Pasar Inpres III Pasar Raya Padang. Anggota Komisi II DPRD Padang, Z Panji Alam mengingatkan Pemko Padang untuk secepatnya melaksanakan pembangunan Pasar Inpres II, III dan IV sebagaimana dijanjikan selama ini.

NESTAPA PEDAGANG KIOS PENAMPUNGAN

Pembeli Sepi, Dagangan Dilego Murah

LAPORAN GUSTEDRIA CHANIAGO

T

ATAPAN matanya sayu. Sesekali kepalanya yang mulai dipenuhi uban melirik kepada orang-orang yang kebetulan melintas di depannya. Namun

Dibutuhkan Segera 1. FOTOGRAFER Syarat - syarat : a. Pria minimal D III Diutamakan berlatar belakang jurusan fotografi b. Jago motret dengan baik dan benar (secara teknik dan ide) terutama potraitur, human interest serta contoh karya foto (terlampir) c. Umur Maksimum 35 tahun d. Pengalaman di bidang fotografi minimal satu tahun e. Punya Kendaraan sendiri f. Komunikatif dan memiliki kepribadian yang baik g. Bersedia bekerja berdasarkan target dan mampu bekerja dalam tekanan h. Disiplin, rajin, dan mampu bekerjasama dengan tim 2. DESIGN GRAFIS Syarat - syarat : a. Pria minimal D III Diutamakan berlatar belakang jurusan graphic desaign b. Menguasai adobe photoshop, adobe illustrator, freehand, corel draw, flash c. Memiliki kemampuan untuk mendisain flyer, brosur dan media lainnya (xbanner, rolling banner) d. Memiliki minimal 3 original hasil design (terlampir) e. Umur Maksimal 35 tahun f. Pengalaman di bidang design grafis minimal 1 tahun g. Mampu bekerja sesuai deadline dan tempo kerja yang cepat h. Memiliki jiwa muda dan mampu bekerja dalam tim i. Mempunyai daya tahan tubuh dan kesehatan yang baik

wajahnya kembali kecewa, karena hampir sebagian besar yang melintas di depan kios daruratnya hanya lewat tanpa sekalipun melirik ubi dan labu yang dijualnya. Raut wajah kecewa, tak mampu dibuang Yurna (56). Sebab, sejak menempati kios penampungan di blok B nomor 1, hasil yang didapatnya dari berjualan ubi, labu dan juga talas tak sebanding lagi dengan modal yang dikeluarkannya. Tak hanya itu, pergantian barang dagangannya menjadi lebih lambat dari biasanya ketika masih menempati blok S1-3 di Pasar Inpres Blok III sebelumnya. Malah yang paling mengharukan, hasil yang didapatnya setiap hari berkurang hampir 90 persen dari biasanya. “Galeh awak kini indak laku lai Nak, kalau biasonyo satiok hari tajua sabanyak 15 karuang ubi. Tapi kini ko alah saminggu, tujuah karuang sajo indak habih,” kata Yurna yang mengaku berasal dari Baso, Kabupaten Agam ini. Wajah Yurna yang kelihatan lebih tua dari usianya, memang tak bisa membohongi perasaannya kalau sejak menempati kios penampungan di komplek Balaikota Padang, dia lebih banyak menanggung rugi. Apalagi, pelanggannya yang biasa berbelanja kepadanya tak lagi datang sebagaimana bia-

sanya. Dagangannya yang didatangkan dari Baso, biasanya setiap lima hari sekali berganti dengan yang baru. Namun sekarang, untuk mengganti dengan yang baru dia terpaksa “melegonya” dengan harga murah yang tentu saja tak sebanding dengan modal yang harus dikeluarkannya. Saat ditanya pendapatannya sejak menenpati kios penampungan, tak terasa butiran bening meleleh dari sudut mata ibu dua anak ini. Dengan mata berkacakaca, Yurna menyebut setiap hari paling banyak dia hanya bisa mengantongi Rp50.000 saja. “Sabalum pindah ka siko, biasonyo ambo bajua bali rato-rato Rp500.000. Bahkan katiko hari-hari tatantu bisa bajua bali di ateh Rp1.000.000. Walau jua bali jatuah, tapi ambo haru tatap manggaleh,” katanya tak mampu membuang murung di wajahnya. Yurna yang mengaku telah berjualan di Pasar Raya Padang sejak tahun 1996 silam, mengakui tak bisa berbuat banyak dengan kebijakan Pemko Padang untuk

pindah dari kiosnya ke kios penampungan. Baginya, patuh dengan kebijakan adalah sebuah hal yang tak bisa ditawar. Apalagi, dia memang berharap pasar yang baru di bekas kiosnya bisa segera dibangun. “Kini kami alah pindah, tapi bangunan tu alun juo dibangun. Kalau indak capek dibangun, tantu kami nan ka rugi. Kok buliah mamintak, kami hanyo ingin pasa nan dijanjikan sacapeknyo dibangun,” katanya mengeluarkan pendapatnya. Apa yang dirasakan Yurna, dirasakan juga pedagang lainnya. Namun sayang Pemerintah Kota Padang belum juga melakukan rencana yang mereka buat sebelumnya. Akibatnya, saat ini sejumlah penghuni kios penampungan mulai balik kanan ke lokasi mereka berdagang sebelumnya. Pemerintah seharusnya cepat mengambil sikap atas kondisi ini. Jika tidak, kerugian pedagang akan semakin besar dan tentunya hal ini tak diinginkan pemerintah daerah dan tentunya para pedagang itu sendiri. GUSTEDRIA

LINGKAR

Bagi yang memenuhi persyaratan diatas, kirimkan lamaran CV, Pasphoto 4x6 terbaru Anda ke :

HRD Harian Umum Haluan Padang Komplek Bandara Tabing Jl. Hamka Padang Selambat-lambatnya 1 (satu) minggu iklan ini diterbitkan. Aplikasi tutup tanggal 12 Desember 2011

YURNA pedagang kios penampungan

ATAKA Express

COURIER & CARGO SERVICE

Lebih Cepat Lebih Baik

Jl. Teknologi Raya No. 104, Siteba Padang, Telp. (0751) 7871716, HP. 081374001716, FAX. (0751) 7056964

PENGIRIMAN DOKUMEN, PAKET & CARGO (Melayani Lokal & Dpmestik ke Seluruh Wilayah Nusantara) Catt : Jemput Antar Alamat JASA PINDAH RUMAH/KOST, PINDAH KANTOR/TOKO/BARANG (Dalam / Luar Kota di Nusantara) EKSPEDISI (PENGANGKUTAN BARANG) Sumatera-Jawa/Nusantara PENGEPAKAN (PACKING) & PENYEDIA ARMADA ANGKUTAN (TRUCKING) AKTIS MURAH, PR CITY COURIER (Pengiriman Dalam Kota; Paket & Dokumen, Billing Statement, AHABAT Kartu Kredit, Brosur, Undangan, dll. DAN BERS Cabang/Outlet ZATAKA : PADANG, Cengkeh : (0751) 775824, Simp. Tinju Lapai : (0751) 7809336, HP. 081320551548 DUKU : (0751) 484169, HP 081374883322, BUKITTINGGI : (0752) 7001516, HP. 081363573535, SOLOK : (0755) 22050, HP. 085274022811, PAINAN : (0756) 22473, HP. 08126745508, MUARO Sjj : (0754) 20250, HP.081374632998, MUARA LABUH : (0755) 70592, HP. 081363814593, Simp. Empat Pasaman : HP. 085263008432, 081363321678, Pulau Punjung : (0754) 40042, HP. 081374044040, Jambi : (0741) 21545, HP. 081927513593, Sungai Penuh : (0748) 323725, JAKARTA : (021) 8608003, 93443910, HP. 0811868308, Pekanbaru : (0761) 5522788, 085271945100 dan Agen/Outlet kami di kota anda

BUKA TIAP HARI Jam 08.00-22.00 WIB HARI MINGGU/BESAR TETAP BUKA Hp. 081374058709 atau sms aja Pasti dibalas

PENGOBATAN

ORIENTAL MEDICINE BP. DR.TM. MUHAMMAD,NSR,HS

ALAMAT PRAKTEK: Jl. Pasar Baru II No. 49 A RT.02 RW.II Kel. Kampung Jao Kec. Padang Barat-padang ( Jl. Ratulangi +50M dari Radio Arbes FM)

MENGOBATI SEGALA MACAM JENIS PENYAKIT LUAR DALAM, BARU LAMA MAUPUN KRONIS Kami mengobati segala macam/jenis penyakit dengan menggunakan bantuan terapi Timur-Barat dan Ramuan Obat Alami yang telah dipakai hampir seluruh bangsa di dunia. Bahkan kini telah diuji oleh pakar/Ahli secara klinis terbukti aman,ampuh, manjur mujarab serta tidak menimbulkan efek samping sama sekali!!!!. Anda menderita penyakit yang tertulis di daftar atau tidak disini segeralah ke alamat kami !!! Isyaallah kami siap membantu dan menunggu kedatangan Anda. Kulit muka anda keriput ???Kami juga menyediakan ramuan kecantikan (Obat Awet Muda) Air muka anda bisa terlihat lebih muda puluhan tahun dari usia sebenarnya. Kami juga kerjasama dengan Prof. DR. Hembing Wijaya Kusuma dan Prof. DR. Nurdin Ibrahim dalam meramu (meracik)

UNTUK UMUM AWET MUDA LUMPUH/STROKE KURAP PANU BELUM PUNYA ANAK DARAH KOTOR KENCING MANIS LEKEUMINIA TUMOR/KANKER ALERGI GONDOK/POLIP GANGGUAN SARAF HERNIA/T.BOROK STRESS/GELISAH MAAG/ULU HATI TELAPAK KAKI TANGAN BAU BADAN/MULUT BERKERINGAT JERAWAT/BISUL KANKER PAYUDARA MATA KATARAK/RABUN

HUB: HP 081374058709 VARISES/A. URAT PLEK HITAM DI WAJAH SEX DINGIN LK/PR AYAN/EPILEPSI KULIT BELANG PILEK MENAHUN INGIN GEMUK/LANGSING AMBIEN/WASIR SAKIT GIGI K.BATU/GINJAL

ASTHMA/S.NAFAS TBC BATUK DARAH SYPILIS/R.SINGA RHEUMATIK/ENCOK LIVER/S.KUNING DARAH T/RENDAH AMANDEL JANTUNG KORONER EXIM/GATAL-GATAL BATUK DARAH

PARU BOCOR TELINGA BERAIR TELINGA BERNANAH LEPRA/KUSTA KEPALA SAKIT SUSAH TIDUR DIARE/DISENTRI SEMBELIT/SINUSITUS MIMISAN DLL

Ingat!!! Jangan salah pilih, pengobat alternative Oriental Medicine, kalau ragu-ragu boleh dicoba-coba dulu, kalau berkhasiat baru berobat. Biaya obata hanya Rp. 1000,- semacam obat untuk sekali minimum!!!(Paling Mahal Dari Rp 5.000,- sampai Rp. 15.000,- Perhari minum obat) Pemeriksaan dan konsultasi di kenakan biaya Rp. 20.000,- atau boleh juga semampu anda kecuali Khusus pria/wanita dan penyakit parah/kronis lainya tapi boleh juga nego-

KHUSUS PRIA

Impoten/lemah syahwat (syahwat mati bisa hidup kembali) memperbesar zakar/alat vital, mani encer, dll) semua penyakit lama, parah, kronis, menahun

menambah ukuran permanen

KHUSUS WANITA

Memperbesar/memperindah Payudara, merapatkan vagina, (bisa seperti perawan lagi) Pektay, keputihan, terlambat bulan, dll. Semua penyakit lama, parah, kronis, menahun

Sebenarnya separah apapun penyakit yang kita derita ada obatnya, sebab zat yang menurunkan penyakit juga menurunkan obatnya. Hanya kita sajalah tempatnya lalai dan lemah, tidak yakin, malas berobatg, ragu-ragu,, tidak sabar ingin cepat-cepat sembuh dan lainya. Lihat dan bacalah sejarah dari mulai manusia pertama diciptakan sampai dengan setengah dan satu abad yang lalu. Penduduk seluruh dunia belum mengenal obatobat campuran kimia, tapi selalu menggunakan obat-obat ramuan alami. Orang sehat-sehat, kuat-kuat, panjang umur dan tak pernah terdengar penyakit yang tak bisa tertolong lagi. Cobalah lihat sekarang ini obat dan peralatanya canggih lagi modern. Ada yang salah bedah. Maal praktek, ada penyakit yang divonis tak ada obatnya lagi. Ada pasian yang diramal disini hidupnya beberapa hari lagi dan tidak ada manfaatnya dicerita panjuang lebar sendiri. Nah! Pastikan jangan tunda lagi mari kembali keramuan obat alami segeralah ke alamat kami sebelum terlambat!!! Kami siap menolong anda dengan ramuan asli kami!!! Yang namanya pengobatan alternative dan mengaku-ngaku menggunakan obat ramuan saat ini sangatlah banyak dan mungkin cukuplah mebingungkan kita semua. Ada yang menawarkan cukup sekali berobat penyalitnya langsung sembuh beberapa hari lantas angkat kaki ada yang ambil uang ratusan dan jutaan. Ada yang bikin nama aneh-aneh dan masih ada trik-trik dan lainya. Hanya untuk mengeruk keuntungan mereka semata bahkan mungkin dengan ulah merekalha dimata anda sangat terpuruk citra pengobatan ramuan alami saat ini. ingat jangan samakan pengobatan Oriental Medicine dengan lainya kami juga sediakan obat ramu dan racik sendiri. Ramuan-ramuan langsung bisa dibawa pulang. Ngomong-ngomong soal obat ramuan alami pasti biayanya sangatlah murah. Kami tidak asal tulis murah. Buktikanlah ke alamat kami!!!konsultasi dan Tanya-tanya dulu!!!Cuma Pemeriksaan saja dikenakan biaya Rp 20.000 (sepuluh ribu rupiah)

Insya Allah kami juga menobati penyakit non fisik (batin) digunaguna santet. Usaha macet, jodoh, pemanis, mental ada gangguan akibat obat-obat terlarang. Ingin rumah tangga rukun anak-anak cepat cerdas dan lainya.

Alamat sangatlah mudah semua buskota/semua kendaraan yang melewati Jl. Ratulangi +50 m dari Radio Arbes FM. Lihat Plang pengobatan Oriental Medicine. Minta Turun di Jl. Pasar baru

PRAKTEK BERIZIN, MENETAP DAN TIDAK TUTUP-TUTUP LAGI, CATATLAH ALAMAT INI BAIK-BAIK, KAPAN-KAPAN PERLU BISA DIPERGUNAKAN


PADANG 15

JUMAT, 9 DESEMBER 2011 M 13 MUHARAM 1433 H

Tabrakan, Pengendara Tewas

LINGKAR

PADANG, HALUAN — Seorang pengendara motor, Suharli (27) tewas seketika setelah terlibat tabrakan dengan sepeda motor lainnya di Jalan Raya Padang-Bukittinggi, Kayu Kalek, Koto Tangah, Kamis (8/12) sekitar pukul 08.30 WIB.

GUSTEDRIA

Pembebasan Tanah Alai-By Pass Segera Dituntaskan PADANG, HALUAN — Pembangunan fisik kerap terkendala pembebasan lahan. Pasalnya, di satu sisi masyarakat mengharapkan ganti rugi namun di sisi lain anggaran pemerintah terbatas. Hal seperti itu, terjadi saat pembebasan tanah untuk pelebaran Jalan Alai - By Pass. “Namun, untungnya persoalan pembebasan tanah di Alai - By Pass sudah mendekati masa penyelesaian. Bahkan, sampai kinipun saya belum mendengar adanya masyarakat yang mengeluhkan soal pembebasan tanah, termasuk kendala lainnya,” kata Kabag Pertanahan Kota Padang Elvian H Ishadi kepada Haluan, Rabu (7/12). Pembebasan tanah di Alai-By Pass sudah memasuki masa penuntasan, karena Pemko menargetkan tahun 2011 persoalan pembebasan tanah harus tuntas. Sebab, dengan tuntasnya pembebasan tanah maka tahun 2012 proyek pembangunan jalan evakuasi oleh pihak provinsi bisa segera tuntas. Ia mengharapkan, tidak ada lagi persoalan tentang pembebasan tanah itu. Karena, kalau tidak segera dituntaskan maka jalur evakuasi inipun akan terbengkalai. Sementara itu Anggota Komisi III DPRD Kota Padang Albert Hendra Lukman mengatakan, untuk pembebasan tanah tahun 2012 ini dicadangkan anggaran sebesar Rp1 miliar, namun untuk pembebasan tanah secara menyeluruh di Kota Padang. “Kota Padang memang ditargetkan untuk pembebasan tanah di Alai-By Pass tahun 2011 ini. jadi tahun 2012 nanti tinggal pelaksanaan proyeknya dan diharapkan tahun 2012 itu juga tuntas,” katanya. Percepatan pembangunan jalan evakuasi Alai-By Pass, karena masanya sudah memasuki tiga tahun bahkan sebelum bencana gempa tahun 2009 lalu. Jadi, untuk itu Pemko Padang harus segera menuntaskan pembebasan tanah di Alai-By Pass pada tahun 2011 ini juga.(h/ade)

DIBETON Kondisi jalan lingkar Kurao Padang, Nanggalo yang tengah diperbaiki dengan penambahan aspal beton

Jalan Lingkar Kuaro Pagang Dibeton

PADANG, HALUAN — Harapan warga Kelurahan Kurao Pagang, Kecamatan Nanggalo untuk memiliki jalan lingkar representatif akhirnya terwujud. Saat ini, CV Karya Saudara selaku kontraktor tengah menyelesaikan pengaspalan beton yang menghubungkan wilayah tersebut antara satu pemukiman dengan pemukiman warga lainnya. “Alhamdulillah, sudah sejak lama kami menginginkan wilayah kami diaspal. Dan baru sekarang harapan tersebut terkabulkan. Walau terlambat, namun kami sangat

senang dengan kegiatan ini,” kata Burhan (47) warga setempat pada Haluan, Kamis (8/12). Menurut Burhan, wilayah Kelurahan Kurao Pagang memang telah cukup lama tidak mendapat kue pembangunan. Dan dengan adanya pembangunan jalan lingkar tersebut, tentu ini sebuah cerita bagus bagi masyarakat setempat. “Mudah-mudahan dengan adanya proyek ini, ke depan akan semakin banyak kue pembangunan yang diterima masyarakat Kurao Pagang,” katanya menambahkan.

Pengawas lapangan CV Karya Saudara, Erizal Kusuma kepada Haluan menyebutkan, pembetonan jalan lingkar di Kelurahan Kurao Pagang merupakan kegiatan penutup tahun anggaran 2011. “Jalan lingkar ini lebarnya 3 Meter dengan panjang 1000 Meter. Kami menggunakan beton ready mix agar kualitasnya baik dan tahan lama,” lanjutnya. Pihaknya kata Erizal Kusuma tidak hanya mengerjakan perbaikan dan pebetonan jalan lingkar, namun juga melengkapinya dengan drainase yang juga representatif. (h/ted)

Nyawanya tak tertolong akibat luka yang yang cukup parah. Apalagi Warga Kompleks Mega Permai, Koto Tangah ini sempat terpental ke ban truk yang didahuluinya. Penyebab kecelakaan maut ini masih dalam penyelidikan polisi. Dugaan sementara karena korban kehilangan kendali saat mendahului truk dan bertabrakan dengan sepeda motor lain. Salah seorang saksi mata Yuliarni mengungkapkan, saat itu korban melaju dari arah Padang Sarai menuju Simpang Kayu Kalek. Terlihat ia hendak mendahului truk yang ada di depannya. Diduga t5ak terkendali, sehingga bertabrakan dengan pengendara sepeda motor lainnya. Akibat tunrukan

itu suharli terpental ke ban truk tersebut. “Saya menduga pasti akan terjadi tabrakan tersebut, karena korban terlihat mendahului truk tanpa memperhatikan lawan di depannya,” kata Yuliarni. Saat ini barang bukti yang diamankan petugas Lakalantas Polresta Padang yakni satu unit sepeda motor milik korban BA 4830 A, dan s truk BA 9312 SL. Kanit Lakalantas Polresta Padang AKP Eliswantri mengatakan, pihaknya tengah menyelidiki penyebab pasti kecelakaan itu. “Diduga pengendara motor kehilangan kendalai atau out of control saat mengendarai sepeda motornya. Saat ini kami tengah melakukan penyelidikan,” katanya. (h/nas)

Kampung Pondok

Hampir 70 Persen Drainase di Pondok Rusak

PADANG, HALUAN — Program rehabilitasi dan rekonstruksi yang dilakukan Pemko Padang pascagempa 30 September 2009 lalu, hanya menyentuh fisik bangunan saja. Sementara keberadaan drainase yang juga mengalami kerusakan tak tersentuh sama sekali. Akibat kelalaian itu, maka setiap kali hujan lebat turun, hampir dipastikan

Kota Padang digenangi air dengan ketinggian bervariasi. Bahkan khusus di kawasan Pondok, jika hujan berlangsung dalam tempo dua jam saja, dipastikan air akan langsung menggenangi kawasan tersebut. Ini terjadi karena gempa 2007 yang disambung dengan gempa 2009 membuat hampir 70 persen saluran drainase di kawasan itu

mengalami kerusakan. “Pemerintah hanya memperhatikan fisik bangunan semata, namun drainase terlupakan. Padahal, kerusakan drainase sudah sangat parah. Dan khusus di kawasan Pondok kerusakannya sudah memasuki fase yang sangat memprihatinkan,” kata anggota Komisi III DPRD Kota Padang, Albert

Hendra Lukman pada Haluan, Kamis (8/12) Kerusakan drainase di kawasan tersebut menurutnya harus segera dicarikan solusinya. Apalagi dengan telah ditetapkannya kawasan itu sebagai destinasi wisata kota tua, tentu tak ada alasan untuk menundanya. Secara umum kata Albert, drainase yang ada di kawasan Pondok adalah

HASWANDI

drainase tua yang dibangun sejak masa Belanda. Karena usianya yang telah sangat tua, maka perbaikan menjadi sebuah alternatif yang harus segera dicarikan jalan keluarnya. Terkait anggaran untuk pembenahan drainase yang mencapai Rp3 miliar lebih, menurut Albert itu belum mencukupi. Apalagi anggaran sebesar itu hanya untuk pembenahan drainase

SEJUMLAH siswa melintasi persimpangan rawan bajir di kawasan Kampung Nias Padang, Rabu (7/12). Kondisi drainase yang banyak hilang, didukung beberapa drainase yang berusia tua, membuat kawasan ini selalu terendam banjir disaat hujan turun dengan intensitas tinggi.

di pusat kota. “Seharusnya perbaikan drainase dilakukan menyeluruh dan jangan hanya di pusat kota saja. Tapi merata ke seluruh wilayah Kota Padang,” imbuhnya. Kepala Dinas Pekerjaan

Umum Kota Padang, Harmen Peri yang dihubungi terpisah tak bisa memberikan keterangan lebih lanjut karena mengaku sedang rapat dengan jajarannya. “Silahkan hubungi kepala bidang saya saja,” katanya singkat. (h/ted)

Lembaga Kursus Dan Pelatihan

TOPOGRAPHY TRAINING CENTRE PUSAT PENDIDIKAN TEKNIK SURVEY PEMETAAN APLIKASI KOMPUTER Serta Tempat Uji Kompetensi (TUK) Bidang Geomatika (Juru Ukur) Terakreditasi Oleh : Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) No. 014 / KEP / 001 / LSP - GIM / 1 / 2008 TGL, 30 / 01 / 2008, No. Dokumen 10 / KAN / PM / 07-11

Jalan Veteran No.202 Simp. Jirek, Telp/Fax. (0752) 3389 Bukittinggi Sumatera Barat NPWP : 02.698.698.4 - 202.000

Nomor Induk Lembaga Kursus (NILEK) No : 08201.3.2.0025.32/40/99

PROGRAM KEAHLIAN 1 TAHUN TERPADU Aplikasi Program Kumputer Survey AutoCad serta Program Penunjang

Syarat Pendaftaran: 1.Foto copy NEM, STTB SLTA sederajat 1 lbr 2.Pas Foto Ukuran 2x3 warna 3 lbr 3.Foto copy KTP 4.Mengisi Formulir Pendaftaran 5.Uang Pendaftara Rp.75.000,-

Men di

Kur ngan su Ajaa s... aa...

MELAYANI : 1. Perbaikan Alat alat Ukur, seperti Waterpas Theodolit, 2. Jasa Pengukuran, Pemetaan, Pelatihan, Diklat

Info Lebih Lanjut Hubungi Bpk. Hidayat, Hp.081363116527, 0752 33891 Bukittinggi.

Smart CV. BUDDY SUMUR BOR Sekarang paket air bersih ada pilihan Rp.13 Jt

Rp.9 Jt

Rp.6 Jt

Syarat ketentuan berlaku

AYO BURUAN!!!

Kalau bisa pakai PVC, Ngapain pakai besi Atau Rp. 1,5 Jt per batang (Pipa Gyp)

Hub : CV. BUDDY SUMUR BOR Komp. Gando Permata Cendana Mata Air Blok F No. 04 Padang (Depan Lapangan Voly) Gando Permata Telp. (0751) 765601 HP. (0751) 8212111, HP. 081266015111

= PROPERTI

Iklan Baris Rp. 20.000,- / terbit

CV. SAROHA ELEKTRONIK Jl. Alai Timur No.77 Ampang Padang Telp. (0751) 40874

PRODUKSI, DISTRIBUTOR, PAPAN GIPSUM

Rangka Metal, Asesoris, Lis Profil Melayani Siap Pasang Dalam/Luar Kota HUBUNGI GIPSUM :

Melayani : = PENJUALAN = PEMASANGAN = TUKAR TAMBAH = PERBAIKAN = BONGKAR PASANG = SERVIS = RENTAL AC

AC KULKAS KIPAS ANGIN DISPENSER AIR PANAS Semua Merk Baru & Bekas

PUSAT GIPSUM Jl. Andalas No. 7 Simp. Haru - Padang Telp.38555, 38573 Jl. By Pass Baru Km 9,5 No. 2 Padang Telp. 495411, 499262

AZZAM TEKNIK Service & Reparasi Service Resmi Elektroluc Wilayah Sumbar

Iklan Baris

- AC - KOMPOR GAS - KULKAS - DISPENSER - MESIN CUCI - DLL Jl. Damar III No. 8 Padang HP. 081363124438/08126719800

Smart

Rp. 20.000,- / terbit

= OTOMOTIF

Jl. Gajah Mada (Simp Tinju) Padang Telp. (0751) 7711802 Mengerjakan / Menjual : - Isi Freon AC Mobil - Spare Part - Service Perbaikan - Pemasangan Bekas / Baru

ADEK : 08126752801 =

DIJUAL : SHM, Luas 7.000m2, Lokasi Gurun Laweh Kalumbuk Kec. Nanggalo. ada Rumah & Durian Unggul Nasional. Hub : HP. 08126708098

Otomotif AVANZA E AVANZA G AVANZA S INOVA YARIS HILUX PU

Jaminan BPKB Motor, Mobil & Truck, Proses 1 hari cair, aturan ringa, bunga rendah

ELEKTRONIK

NUSANTARA AC

PAKET TOYOTA

ANDA BUTUH DANA CEPAT

Hub : HERIANTO, 085278614040

=

=

DP. 18.793.000 DP. 20.816.000 DP. 22.308.000 DP. 29.462.000 DP. 23.187.000 DP. 17.800.000

791

Pasang Iklan Anda disini ...

=

KOMPLEK BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG Telp. (0751) 4488700 - 703, Fax. (0751) 4488704 Email Divisi Iklan : iklan_haluan@yahoo.com

= KEHILANGAN

Sebuah sertifikat tanah Hak Milik Nomor :217/tgl 10 Januari 1983.GS No.2427/1982, Atas Nama, Almarhum Adnan Peto Kari. Hilang antara Nagari Muaro – Sijunjung. Mohon antar ke Pos Polisi terdekat.

KEHILANGAN : BPKB BA.2718 JT. An. Gubernur Sumatera Barat. Hilang sekitar Jl. Khatib Sulaiman. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

Pasang Iklan Anda disini ... KOMPLEK BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG Telp. (0751) 4488700 - 703, Fax. (0751) 4488704 Email Divisi Iklan : iklan_haluan@yahoo.com

Padang

ANGS 3.733.000 ANGS 4.146.000 ANGS 4.458.000 ANGS 5.907.000 ANGS 4.642.000 ANGS 4.600.000

BONUS KARPET DASAR & SARUNG JOK

Hubungi

KOMPUTER ALAT KOMUNIKASI FASHION = BIRO JASA = RUPA RUPA = INFO BISNIS =

ALJUFRI

081374991979 / 0751 7855179

DIKONTRAKAN Rumah beserta perabotan, lokasi Pondok Nungil Ampang. Hub : 0812737076 / 08126792395

TANPA PERANTARA

= KEHILANGAN

KEHILANGAN : BPKB BA.2781JG, An. Dinas PU Pengairan Sumbar. Hilang sekitar Jl. Jhatib Sulaiman Padang. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat KEHILANGAN : BPKB mobil MITSUBISI COLT L 300 1400 CC Jenis pick up warna coklat BA 8616 Z . Atas nama YADI AFANDI. Hilang sekitar tanggal 25 september 2011 antara pasar bawah dan biaro KEHILANGAN : BPKB BA.2743JH, An. Dinas PU Pengairan Sumbar. Hilang sekitar Jl. Jhatib Sulaiman Padang. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat KEHILANGAN : BPKB BA.2727JH, An. Dinas PU Pengairan Sumbar. Hilang sekitar Jl. Jhatib Sulaiman Padang. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat KEHILANGAN SURAT2 PENTING : 1 (satu) lbr Kartu Tanda Anggota Istri TNI AD, 1 (satu) lbr KTP, 1 (satu) Kartu ATM Bank BRI, 1 (satu) lbr Kartu ATM Bank BRI Syariah, 1 (satu) lbr SIM C Semuanya An. Fatma Yenni. Hilang hari Kamis, 8 Desember 2011 sekitar Jl. Hamka Padang. Bagi yang menemukan harap mengembalikan Hub : 085376538807

= KEHILANGAN

KEHILANGAN : BPKB BA.2702JH, An. Dinas PU Pengairan Sumbar. Hilang sekitar Jl. Jhatib Sulaiman Padang. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat KEHILANGAN : BPKB BA.2700JH, An. Dinas PU Pengairan Sumbar. Hilang sekitar Jl. Jhatib Sulaiman Padang. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

KEHILANGAN : STNK BA.9047JB, An. Hermanto. STNK BA.8016JY An. CV. APB. STNK BA.8506JH An. CV. APB. STNK BA.9977JP, An. Mardi Suwandi. Hilang di Kota Padang. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat KEHILANGAN : STNK BA.3616BD, An. Diana Yusmanidar. Hilang di Kota Padang Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat KEHILANGAN : STNK BA.6774RS, SIMA & SIMC, An. Ronizaldi Idris, S.Pi. Hilang antara Sawahlunto. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat


16

PASAMAN LINGKAR

P2TP2A Diharapkan Tanggulangi Kekerasan LB SIKAPING, HALUAN — Bupati Pasaman Benny Utama menyambut baik dibentuknya Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kabupaten Pasaman. Diharapkan, P2TP2A bisa menanggulangi kekerasan terhadap perempuan dan anak Demikian disampaikan Benny usai melantik kepengurusan P2TP2A Kabupaten Pasaman di Gedung Syamsiar Thaib Lubuk Sikaping, Senin (5/12). Menurut bupati, tindak kekerasan bisa terjadi di mana saja, akibat manusia lalai memanfaatkan kemampuan akal dan pikirannya, sehingga orang lain menganiaya dan bertindak kerasan terhadap dirinya. ”Tindak kekerasan biasanya dilakukan oleh orang yang kuat terhadap yang lemah, orang pintar terhadap orang bodoh, majikan terhadap pembantu, orang tua terhadap anak atau suami terhadap istri, yang kejadiannya bisa di rumah tangga atau di sekolah oleh guru,” kata Benny. P2TP2A Kabupaten Pasaman diketuai langsung oleh Hesti Benny Utama dilengkapi pengurus lain yang berasal dari dinas/instansi Pemkab Pasaman. (h/wel/tos)

Ranah Saiyo

JUMAT, 9 DESEMBER 2011 M 13 MUHARAM 1433 H

Pasaman Juara I OBIT Tingkat Sumbar Tahun 2011

LB SIKAPING, HALUAN — Kabupaten Pasaman berhasil meraih Juara Pertama pada Lomba Aksi Penanaman Satu Miliar Pohon (One Billion Indonesian Trees/OBIT) Tingkat Provinsi Sumatera Barat Tahun 2011.

Hal itu disampaikan Bupati Pasaman Benny Utama, Kamis, usai melakukan penanaman bibit pohon pada puncak acara Peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) tahun 2011, di Nagari Tanjung Beringin

Lubuk Sikaping. “Ini prestasi yang membanggakan. Oleh karena itu, saya berharap agar semua SKPD terkait dan seluruh elemen masyarakat dapat turut berpartisipasi mendukung Hutan Kota

Kabupaten Pasaman sebagai ikon Pasaman,” katanya. Menurut Benny, suatu saat nanti Taman Hutan Kota yang ditanam saat ini dengan keanekaragaman jenis tanaman kayukayuan dan buah-buahan akan menjadi tempat rekreasi bagi keluarga semua warga Pasaman. Benny Utama juga memberikan apresiasi atas kerja sama TNI, Dinas Kehutanan serta Bidang Kebersihan dan Pertamanan Dinas Pekerjaan Umum, sehingga kegiatan penanaman pohon di Taman Hutan Kota terlaksana dengan baik. Sementara Ketua Pelaksana Yozarwardi S Utama yang juga Kadis Kehutanan Pasaman, mengatakan, penanaman Satu Miliar Pohon tahun 2011 merupakan gerakan moral yang bertujuan menambah tutupan lahan dan mencegah terjadinya bencana banjir dan longsor. Sumber bibit untuk kegiatan Hari Menanam Pohon Indonesia antara lain dari BPDAS Agam Kuantan 105.000 batang, BPDAS Indragiri Rokan 60.000 batang, CV Sumber Tani 26.000 batang, dan TNI 100 batang atau jumlah total 191.100 batang. (h/tos/wel)

Hujan, Peringatan HUT Korpri di Gedung LB SIKAPING, HALUAN — Akibat hujan lebat yang mengguyur Kota Lubuk Sikaping sejak, Kamis (8/12) subuh, upacara peringatan Hari Korpri ke- 40, Hari Kesehatan Nasional ke 47 dan Hari Guru Nasional tahun 2011, yang semula dijadwalkan di halaman Kantor Bupati Pasaman dialihkan ke Gedung Syamsiar Thaib Lubuk Sikaping. Membacakan sambutan Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono, Bupati Pasaman Benny Utama menyebutkan, anggota Korpri harus melaksanakan tugas dan pengabdian dengan penuh tanggung jawab. “Jangan kecewakan rakyat. Bekerjalah segiat mungkin, berikhtiarlah dengan penuh disiplin, dan kedepankan rasa tanggung jawab dengan semangat untuk berbuat yang terbaik,” kata Benny. Dalam kesempatan itu dilakukan penyerahan Satya Lancana Karya Satya tahun 2011 yang diterima Noviarti (masa kerja 30 tahun) Kasubag Keuangan pada Dinas Kominfo Kab Pasaman, Evalianis (masa kerja 20 tahun) Kasubag Evalop pada DPPK Kabupaten Pasaman dan Rafnineli (masa kerja 10 tahun) Sekretaris BKD Kab Pasaman. Juga dilakukan penyerahan SK Kenaikan Pangkat periode 1 Oktober 2011 yang diterima secara simbolis untuk golongan IV diterima Muhammad Yasrin Syahputra (Dinas PPK Kab Pasaman), golongan III diterima Afeliza Rilda (SMAN I Rao) dan golongan II diterima Chaidir (SMKN I Bonjol). Untuk memeriahkan HUT Korpri juga digelar berbagai macam perlombaan. Pada lomba Pengucap Panca Prasetya Korpri juara I diraih oleh Rusmanesa Arder (Dinas Peternakan Kab Pasaman), juara II Ns Syahlawati (RSUD Lubuk Sikaping) dan juara III Risno Hendra Putra (Dinas Kesehatan Kab Pasaman). Berikutnya lomba Lagu Mars Korpri dan lagu Pasaman Saiyo, juara I diraih Kec Rao, juara II Kec Lubuk Sikaping dan juara III Kec Panti. Dan lagu Mars PGRI juara I diraih oleh Kec Panti, juara II Kec Lubuk Sikaping dan juara III Kec Rao. (h/wel/tos)

32 Klub Meriahkan Liga Camat Panti Cup I LB SIKAPING, HALUAN — Sebanyak 32 klub dari berbagai pelosok di Kabupaten Pasaman ikut memeriahkan turnamen sepakbola Liga Camat Panti Cup I 2011 di Lapangan Maninjau, Kecamatan Panti. Kegiatan ini dibuka Bupati Pasaman Benny Utama, Senin (5/12). Pertandingan ini digelar untuk mempererat silaturahim sesama pemuda, khususnya pencinta sepakbola. “Sajikanlah permainan cantik dan menarik pada setiap pertandingan sehingga dapat menghibur dan mengundang decak kagum dari para penonton,” ujar Benny. Pertandingan digelar sejak 4-31 Desember, dengan sistem gugur bagi tiap tim yang bertanding. Pertandingan perdana menampilkan Tim Beringin FC, Rao Selatan vs Tim Silem FC dari Kecamatan Duo Koto. Sementara itu, Ketua Panitia Penyelenggara, Jon Wilmar, mengatakan, pada intinya turnamen ini digelar sebagai ajang pencarian bibitbibit muda yang berbakat dan potensial untuk dibina bagi kemajuan dunia persepakbolaan di Kabupaten Pasaman ke depannya. ”Sebanyak 32 tim ikut berlaga pada ajang Liga Camat Panti Cup I ini. Panitia mempersiapkan total hadiah bagi klub pemenang sebesar Rp12jutaan lebih,” ulas Jon Wilmar, yang juga menjabat Camat Duo Koto itu. (h/wel/tos )

SATYA LENCANA — Bupati Pasaman Benny Utama menyerahkan Satya Lancana Karya Satya tahun 2011 yang diterima Noviarti (masa kerja 30 tahun) Kasubag Keuangan pada Dinas Kominfo Kab Pasaman, Kamis (8/12). ATOS INDRIA

Aparatur SKPD Dilatih SOP dan SPM Demi Perbaiki Layanan PASAMAN, HALUAN — Bupati Pasaman diwakili Asisten III Administrasi Umum Dalisman membuka secara resmi kegiatan Standar Operasional Prosedur (SOP) Administrasi Pemerintah dan Penetapan Standar Pelayanan Minimal (SPM) tahun 2011 di aula kantor bupati, Senin (28/ 11). Dalisman mengucapkan terima kasih kepada pemerintah pusat melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara sebagai nara sumber yang telah hadir dalam kesempatan tersebut sehingga dapat meningkatkan dan

menambah wawasan ilmu pengetahuan aparatur SKPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pasaman. Dengan terciptanya Standar Operasional Prosedur (SOP) dan Standar Pelayanan Minimal (SPM) SKPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pasaman, diharapkan terwujudnya kinerja dan pelayanan publik yang baik oleh aparatur. Kegiatan ini juga untuk meningkatkan pengetahuan aparatur di lingkungan pemerintah Kabupaten Pasaman dalam hal pemahaman, penerapan dan pembuatan SOP

dan SPM di masing- masing Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD). SOP dan SPM dapat dijadikan sebagai pedoman dalam meningkatkan kinerja di berbagai bidang. Peserta diharapkan dapat mengikuti dengan baik. Panitia pelaksana yang juga sebagai Kabag Organisasi, Gustian dalam laporannya menyebutkan ucapan terima kasih kepada pemerintah dan SKPD instansi terkait lainnya berkat dukungan dan partisipasi aktifnya, kegiatan Bimbingan Teknis ini dapat berjalan dengan

baik tertib dan lancer. Untuk meningkatkan ilmu pengetahuan bagi aparatur di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pasaman dalam hal pemahaman dan pembuatan SOP dan SPM di masingmasing SKPD, maka bimbingan teknis diselenggarakan selama empat hari, mulai tanggal 28 November – 01 Desember 2011. Peserta berjumlah 50 orang terdiri dari Sekretaris Dinas/ Badan 23 orang, Kabag 9 orang, Sekcam 12 orang dan KTU Kantor 6 orang. Narasumber untuk SOP

BKMT Diharapkan Tingkatkan Ukhuwah Islamiyah PASAMAN, HALUAN — Pemkab Pasaman berharap Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Kabupaten Pasaman semakin eksis di tengah masyarakat untuk meningkatkan keimanan dan ukhuwah Islamiyah sesama umat Islam untuk kemajuan Pasaman ke depan. Hal itu disampaikan Bupati Pasaman diwakili Camat Panti saat menghadiri Musyawarah Daerah (Musda) II BKMT Kabupaten Pasaman, Minggu 9 Muharram 1433, di Wisma Yanti Jorong Petok Nagari Panti. Camat Panti memberikan apresiasi kepada BKMT Kabupaten Pasaman karena setelah satu periode, BKMT dipandang masih solid dan mampu memberikan andil di tengah masyarakat Pasaman, yang memang mayoritas beragama Islam. Dalam Musda II itu, Syafrizal SF kembali terpilih

SYAFRIZAL

memimpin BKMT Pasaman periode 2011-2016. Syafrizal memperoleh 51 suara, sementara calon yang lain yakni Risman mendapat 20 suara, Efendi Lubis memperoleh 6 suara, Fauzi Boy memperoleh 9 suara dan terakhir Ratnawati memperoleh 3 suara. Syafrizal menyampaikan terima kasih atas kepercayaan anggota yang masih mem-

percayainya memimpin BKMT Pasaman untuk lima tahun ke depan. Dia berjanji akan berusaha keras mengemban amanah itu. “Saya akan emban amanah ini sekuat tenaga, karena kelak akan dipertanggungjawabkan dunia dan akhirat,” terang Syafrizal. Menurut dia, dalam waktu dekat akan segera disusun struktur kepengurusan BKMT Pasaman untuk lima tahun mendatang. Tidak hanya kepengurusan, namun program kerja juga akan segera dirumuskan. “Program BKMT ke depan harus bersinergi dengan pemerintah Kabupaten Pasaman untuk mewujudkan masyarakat Pasaman yang maju dan berkeadilan. Secepatnya kepengurusan dan program kerja akan kita rumuskan untuk mewujudkan masyarakat Pasaman yang maju dan berkeadilan,” tegas Syafrizal. (h/ndi)

berasal dari KemenPAN pusat. Untuk bintek SPM narasumber dari Bapedalda Sumatera Barat. Kegiatan bertempat di aula kantor bupati. Materi yang disampaikan yaitu pemahaman tentang SOP, Teknis pembuatan SOP, pendokumentasian SOP, pemahaman tentang SPM dan penetapan SPM di lingkungan pemerintah Kabupaten Pasaman. Acara ini terselenggara berkat dukungan dana kegiatan penyusunan SOP dan SPM pada bagian Organisasi Sekretariat daerah Kabupaten Pasaman. ( h / n d i )

Camat dan Kepala SKPD Dibekali Teknis LAKIP PASAMAN, HALUAN — Wakil Bupati Pasaman Daniel membuka kegiatan bimbingan teknis (bintek) Indikator Kinerja Utama, Rencana Kinerja Tahunan, Penetepan Kinerja dan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) bagi Kepala SKPD dan Camat tahun 2011, di aula kantor bupati, Selasa (6/12). Daniel berharap peserta dapat mengikuti bintek dengan baik dan dapat menambah ilmu pengetahuan dalam pelaksanaan tugas dan pengabdian kepada pemerintah, bangsa dan Negara, khususnya bagi peningkatan kinerja dan pelayanan. Tujuan utama pelaksanaan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan aparatur di lingkungan pemerintah Kabupaten Pasaman dalam hal pemahaman, pem-

buatan IKU, RKT, PK dan LAKIP pada masing- masing SKPD. Kabag Organisasi Gustian, yang juga panitia pelaksana, menyebutkan, pelaksanaan bintek berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 7 tahun 2005 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional tahun 2004 – 2009, intruksi presiden RI Nomor 7 tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 29 tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan peraturan lainnya. Bintek berlangsung 4 hari, mulai tanggal 6 – 9 Desember 2011.(h/ndi)

PNS Harus Berikan Layanan Terbaik WEL

BUPATI Pasaman Benny Utama melantik Pengurus Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kabupaten Pasaman di Gedung Syamsiar Thaib Lubuk Sikaping, Senin (5/12).

LB SIKAPING, HALUAN — Bupati Pasaman Benny Utama, menghimbau seluruh pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pasaman untuk bekerja dan memberikan pelayanan terbaik dalam pengabdiannya. Hal tersebut disampaikan bupati di hadapan ribuan PNS Pemkab Pasaman pada apel gabungan PNS di halaman Kantor Bupati Pasaman, Senin

(5/12). Menurut Benny, menjadi PNS bagi seseorang bukan karena dilamar, namun pilihan hidup. “Oleh karena itu, setiap bekerja berikanlah pengabdian yang paling baik,” ulasnya. Disebutkan juga, para PNS termasuk pegawai honor di Kabupaten Pasaman yang berjumlah sekitar 7 ribu orang, hanya beberapa persen dari jumlah penduduk Pasaman yang

mencapai 280 ribu jiwa. ”Menjadi PNS adalah dambaan setiap orang, namun hanya sedikit yang mendapatkan kesempatan. Oleh karena itu, bersyukurlah dan barengilah dengan pengabdian terbaik buat bangsa ini,” harap Benny. Lebih lanjut Benny Utama menyebutkan bahwa telah banyak prestasi yang diraih Pemkab Pasaman, baik di bidang kesehatan, kehutanan,

pertanian dan lainnya. Namun tentu saja masih banyak kekurangan yang perlu dibenahi secara bersama-sama pula. Terhadap masalah-masalah seperti penggunaan APBD Pasaman yang tidak berimbang, sektor pelayanan publik yang tidak optimal, adalah hal yang sangat mendasar yang harus segera dilakukan perbaikan. “Hal-hal lain yang selama ini terabaikan, secara bertahap juga

tetap diupayakan perbaikannya,” jelas Benny. Dikatakan, kondisi APBD Pasaman diupayakan pemanfaatannya berimbang, yakni untuk belanja aparatur dan pembangunan alias belanja publik. Dengan efisiensi tersebut, kegiatan yang tidak memberi manfaat bagi daerah dan rakyat, tidak bakal terlaksana di Pemkab Pasaman. (h/wel/tos)


EKONOMI DAN BISNIS 17

JUMAT, 9 DESEMBER 2011 M 13 MUHARAM 1433 H

LIBERTY SHOES

LINGKAR

Jamin Kepuasan Konsumen dengan Sistem Costum

PT Semen Padang Tambah Kontribusi untuk Sumbar PADANG, HALUAN — PT Semen Padang (PT SP) menambah kontribusi untuk pendapatan daerah Sumatera Barat (Sumbar) 2011 sebesar Rp1,25 miliar. “Tambahan sumbangan diberikan PT SP menanggapi surat Gubernur No.974/1475/ DPKD-2011 tentang sumbangan pihak ketiga (PT SP) kepada Pemprov Sumbar,” kata Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno di Padang, Rabu lalu. Dana kontribusi tersebut digunakan untuk membiayai kegiatan pendidikan, lingkungan, kesehatan dan sosial serta untuk pengembangan ekonomi masyarakat. Selanjutnya, untuk melaksanakan prinsip-prinsip good corporate governance (GCG) bagi PT SP, maka mulai 2012 sumbangan pihak ketiga kepada pemerintah provinsi Sumbar yang berlaku selama ini diberlakukan akan dihilangkan. Sebagai gantinya, PT SP akan memberikan dana partisipasi untuk pembangunan daerah yang besarannya akan dibahas di kemudian hari. Sementara itu, terkait dengan sumbangan pihak ketiga dari PT Pelindo yang belum juga meningkat, gubernur mengatakan, hal ini terjadi karena BUMN tersebut masih keberatan memberikan sumbangan kepada pemerintah daerah. Hal ini disebabkan adanya kesalah pahaman dari PT Pelindo tentang surat edaran Mentri Dalam Negeri No.188.34/17/ SJ/2010 prihal penataan Peraturan Daerah tentang pajak dan retribusi daerah. Menanggapi hal ini, Gubernur Sumbar melalui surat No.974/2274/DPKD-ret tentang penarikan pemungutan sumbangan pihak ketiga. Dalam surat itu dijelaskan bahwa penarikan pemberian sumbangan yang dilarang dalam surat edaran Mendagri tersebut adalah penarikan sumbangan atas dasar Perda dan peraturan gubernur yang mencantumkan nilai nominalnya. Sedangkan dalam Perda No.1/2004 tentang pemberian sumbangan pihak ketiga kepada pemerintah provinsi Sumbar tidak mencantumkan nilai nominalnya, tambahnya. (h/ant)

PADANG, HALUAN — Liberty Shoes menjamin kepuasan konsumenya dengan memberikan sistem custom kepada setiap konsumenya. Dengan sistem custom, pelanggan bisa menentukan sendiri ukuran, desain, kualitas bahan baku sesuai keinginan.

ALEX

LIBERTY SHOES — Pemilik Liberty Shoes, Burhani Buyung, di antara sepatu-sepatu produksinya, di ruang produksi Liberty Shoes Jl. Prof. Dr. Hamka No. 31 Padang.

Foodmart Heboh Hadir Lagi PADANG, HALUAN — Lagilagi promo heboh hadir di Foodmart Basko Grand Mall Padang. Kali ini untuk periode 09-11 Desember 2011. Setiap minggunya Foodmart selalu memberikan harga istimewa untuk pelanggannya. Hal ini diungkapkan oleh Store Manager Foodmart Wahyu Hardani pada Haluan Jumat (8/12). “ Seperti biasa, Foodmart

Bila pelanggan tidak puas, Liberty Shoes siap mengganti kembali produk sepatu pesanan. “Pelanggan boleh memesan langsung produk sepatu sesuai keinginan, tak puas silahkan komplain kami akan tetap mela-

kembali menawarkan harga heboh dari produk-produk istimewa. Ini memang sudah menjadi program Foodmart untuk pelanggan kita,” ujarnya. Wahyu menjelaskan Foodmart menawarkan Olympic Big Sale, kesempatan emas di akhir tahun, diskon besar-besaran hingga 70 persen, harga mulai Rp25 ribu, meja belajar, meja komputer, lemari hias, rak TV, lemari buku,

HASWANDI

PROMO heboh Foodmart hadir lagi di Basko Grand Mall Padang. Aneka produk berkualitas, didiskon besar-besaran untuk memanjakan pelanggannya.

lemari pakaian, kitchen set, dan lain lain. Tidak hanya itu ada Nutrilon royal 3&4 box 400 gr all varian, yang menawarka beli 2 pcs diskon menjadi Rp21.319. Untuk Nutrilon royal 3&4 tin 800 gr diskon menjadi Rp22.781. Tidak ketinggalan juga susu SGM 3&4 box 900 gr, diskon 20 persen pembelian ke 2. Sementara itu untuk Susu Hilo box 250 gr, diskon 50 persen pembelian ke 2 juga. Begitu juga untuk Minyak goreng tropical reffil 2 liter dari Rp26.500 per pc menjadi Rp22.025 per piece. Buah-buahan juga menawarkan harga heboh, untuk All items anggur foodmart memberi diskon 25 persen. Dan All items juga untuk apel import diskon 25 persen. Ada yang menawarkan harga istimewa untuk prodak So Good spicy wing 400 gr, diskon 80 persen pembelian ke 2. Dan Daging rendang Rp7.880 per ons menjadi Rp6.090 peronsnya. Ada jg Donat mini, beli 2 gratis 1 hanya Rp2.500 per pc. Begitu juga untuk Ikan fresh marlin fillet Rp7.500 per ons menjadi Rp6 ribu per onsnya. (h/win)

yani. Tapi Alhamdulillah sampai sekarang tidak banyak yang mengeluh dengan produk kami, bahkan pelanggan merekomendasikan kepada teman mereka. Karena kami berusaha memberikan yang terbaik kepada setiap pelanggan, dengan harga yang terjangkau,” kata Burhani Buyung, owner Liberty Shoes kepada Haluan, Kamis (8/12). Liberty Shoes bahkan berani memberikan garansi selama enam bulan kepada setiap produk sepatunya.Pimpinan Liberty Shoes Burhani Buyung mengatakan, Liberty Shoes telah hadir di kota Padang 14 tahun silam. Berkat pelayanan maksimal memberikan kepuasan kepada pelanggan, Liberty terus berkembang maju, terbukti bertambah banyaknya langganan. Liberty Shoes memiliki pelanggan kelompok dan pereorangan, tanpa membeda-bedakan pelanggan Liberty tetap memberikan pelayanan yang terbaik. Untuk kelompok seperti instansi pemerintahan dan swasta minimal Liberty Shoes mengerjakan 500 unit sepatu.” Bagaimana memuaskan pelanggan adalah motivasi bagi kami. Hal itu juga untuk menyikapi persaingan usaha ini, “ ujar pria separuh baya ini. Ditambahkan Buyung, walaupun cukup berkembang pesat,

usaha Liberty Shoes juga menemui kendala, salah satu kendala yang paling dirasakan adalah kurangnya sokongan dari pemerintah daerah dalam hal ini Disperindag dalam mengupayakan pasar bagi UKM. Buyung mengharapkan dukungan pemerintah berupa kebijakan yang berpihak kepada pengembangan UKM diterapkan dengan maksimal. “Sebenarnya pemerintah daerah sudah komit, terbukti adanya SK untuk mendukung usaha UKM seperti usaha ini. Akan tetapi sayang hal itu tidak benar-benar diterapkan,” keluhnya. “Dalam SK itu dibunyikan, bahwa pegawai daerah wajib menggunakan produk lokal daerah bersangkutan. Hanya Pemda Padang-Panjang yang menerapkan,” ungkap Buyung sambil berharap agar SK tersebut benarbenar dilaksanakan di seluruh daerah. Kini, Liberty Shoes yang berpusat di Jl. Prof. Dr Hamka No. 13 Padang, telah memiliki beberapa cabang lain di kota Padang, diantaranya di Jl. S. Parman Ulak Karang No. 181. “Jadi pelanggan tak perlu susahsusah jika ingin membeli produk kami. Datang saja ke sini, pasti akan kami layani dengan sebaikbaiknya,” kata Burhani Buyung. (h/lex)

Axis Hadirkan Layanan Isi Ulang Pulsa Otomatis

JAKARTA, HALUAN — AXIS, brand yang mengacu pada produk dan layanan yang simpel, inovatif, relevan, dan terjangkau membentuk kerjasama strategis dengan salah satu institusi keuangan terbesar di Indonesia, Bank Mandiri. Kerjasama tersebut adalah untuk menghadirkan fasilitas isi ulang pulsa otomatis dan pembayaran tagihan bulanan via ATM, sehingga meningkatkan kemudahan dan kenyamanan pelanggan Axis dalam berkomunikasi. Penandatanganan MoU kerjasama layanan perbankan tersebut dilakukan oleh Direktur Sales PT Axis Telekom Indonesia (Axis) Syakieb A Sungkar dan Direktur Commercial and Business Banking Bank Mandiri Sunarso di Jakarta Kamis (8/12). Melalui kerjasama itu, para pelanggan Axis, yang juga nasabah Bank Mandiri, akan dapat melakukan pengisian ulang pulsa dan pembayaran tagihan bulanan setiap hari selama 24 jam

melalui sekitar 9.000 jaringan ATM Mandiri yang tersebar di seluruh Indonesia. Adapun fasilitas isi ulang pulsa melalui ATM Bank Mandiri tersedia dalam denominasi Rp25.000, Rp50.000, Rp75.000, Rp100.000, Rp150.000, Rp200.000 atau Rp300.000. Lebih dari itu, Axis juga memberi kesempatan untuk menikmati bonus hingga 30% isi ulang pulsa bagi pelanggan Axis yang melakukan isi ulang pulsa melalui ATM Mandiri. Penawaran bonus isi ulang ini berlaku hingga 31 Januari 2012. Direktur Sales Axis, Syakieb A. Sungkar, mengatakan, “Axis selalu berupaya mencari cara untuk dapat menyediakan produk dan layanan yang memberikan kemudahan bagi pelanggan kami. Hal ini kembali kami buktikan melalui aliansi strategis dengan Bank Mandiri dan menyediakan layanan isi ulang pulsa Axis melalui ATM Bank Mandiri.” Lebih lanjut Syakieb mengatakan, “Kerja sama Axis dan Bank Mandiri ini akan terus dikembangkan untuk menghadirkan layanan-layanan inovatif lainnya bagi kemudahan dan kenyamanan pelanggan Axis. Adalah tanggung jawab kami untuk mengeksplorasi semua cara untuk dapat memastikan isi ulang pulsa selalu tersedia dan menawarkan kenyamanan dan fleksibilitas saat melakukan isi ulang pulsa pada para pelanggan kami. “

Sementara itu, Direktur Commercial and Business Banking Bank Mandiri Sunarso mengungkapkan sinergi ini merupakan bentuk dukungan perseroan kepada Axis dalam meningkatkan pangsa pasar serta mengembangkan industri telekomunikasi secara keseluruhan, mengingat potensi pada bisnis ini yang masih terbuka lebar seiring dengan jumlah penduduk yang besar dan semakin membaiknya tingkat kesejahteraan penduduk Indonesia. ”Dengan kerjasama ini, Bank Mandiri dapat ikut berperan aktif dalam mendorong perluasan akses komunikasi bagi seluruh masyarakat di tanah air. Hal ini sejalan dengan keinginan perseroan untuk tumbuh bersama nasabah dan Indonesia,” jelas Sunarso Sunarso menambahkan, kerjasama pemanfaatan jaringan ini diharapkan juga dapat meningkatkan basis nasabah Bank Mandiri yang saat ini berjumlah sekitar 12 juta nasabah serta mendorong pertumbuhan dana murah perseroan. Melalui layanan baru ini, pelanggan Axis akan semakin mudah memperoleh pulsa isi ulang elektronik Axis. Dengan terus melakukan isi ulang pulsa Axis dan memastikan nomor Axis -nya selalu berada dalam masa aktif, pelanggan Axis dapat terus menikmati semua bonus menarik dari program Axis yang masih berlangsung. (h/atv)


18 EKONOMI DAN BISNIS LINGKAR Mandiri Salurkan Kredit Rp766 Miliar JAKARTA, HALUAN — Bank Mandiri telah memberikan penyaluran pinjaman kepada lebih dari 45 ribu pengusaha kecil yang bergerak di berbagai sektor industri hingga November 2011. Melalui Program Kemitraan, Bank Mandiri telah menyalurkan jumlah dana yang disalurkan sebesar Rp766,11 miliar. Lebih lanjut, Bank Mandiri terus membuka akses pemasaran hasil produksi mitra binaan di pusat perbelanjaan. Kegiatan bertajuk Pasar Indonesia Goes to Mall untuk dapat mendorong pertumbuhan usaha pun didorong. Direktur Keuangan dan Strategy Bank Mandiri Pahala N Mansury mengatakan Bank Mandiri terus berupaya memperkuat peran untuk mengembangkan industri kreatif melalui penyediaan akses pemasaran hasil produksi. “Kami juga berharap, kegiatan ini dapat menjadi ajang untuk meningkatkan kecintaan dan kebanggaan masyarakat terhadap penggunaan produksi dalam negeri,” kata Pahala N Mansury, di Jakarta, Kamis (8/12). Program pasar Indonesia goes to mall merupakan tindak lanjut program Pasar Indonesia yang digelar di Jakarta Convention Centre pada Agustus 2011 lalu yang melibatkan 139 mitra binaan dan 32 Wirausaha Muda Mandiri. Bank Mandiri meyakini, modal hanya bagian kecil dalam proses pengembangan mitra binaan yang banyak bergerak di sektor industri kreatif itu. Selain modal, para mitra binaan memerlukan peningkatan kapabilitas, kapasitas, wawasan dan kesempatan memperoleh akses pemasaran yang lebih luas. (h/trn)

Kendaraan di Sumbar Bertambah 47.000 Unit PADANG, HALUAN — Jumlah kendaraan bermotor di Sumatera Barat diperkirakan bertambah hingga 47.000 unit selama 2011. “Rata-rata penambahan kendaraan bermotor di Sumbar selama 2011 sebesar 7,6 persen setiap bulannya dan hingga akhir tahun penambahannya mencapai 47.000 unit,” kata Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno di Padang, Rabu. Kendaraan yang bertambah tersebut baik kendaraan baru maupun kendaraan lama dari luar provinsi yang dibaliknamakan ke nomor polisi Sumbar. “Penambahan kendaraan tersebut mendatangkan pendapatan daerah bagi Pemprov Sumbar dengan perkiraan sebesar Rp86 miliar,” tambahnya. Pendapatan itu terdiri dari pajak kendaraan bermotor (PKB) sebesar Rp14,1 miliar dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) sebanyak Rp71,9 juta. Sumbar menargetkan pendapatan pajak terkait dengan kendaraan bermotor sebagai penyumbang pendapatan asli daerah (PAD) terbesar bagi daerah ini pada 2011. Selain dari PKB dan BBNKB pendapatan daerah dari sektor ini juga disumbangkan Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB). Untuk 2011 PKB ditargetkan sebesar Rp637,5 miliar, BBNKB ditargetkan sebesar Rp340,16 miliar, PBBKB ditargetkan sebesar Rp297,33 miliar. (h/ant)

JUMAT, 9 DESEMBER 2011 M 13 MUHARAM 1433 H

Kontrol Minyak Tanah, Wako Keluarkan Surat Edaran

SAWAHLUNTO, HALUAN — Tidak terkendalinya harga minyak tanah, membuat Pemerintah Kota Sawahlunto mengambil tindakan, dengan mengeluarkan surat edaran (SE) Walikota Sawahlunto, tentang penetapan harga minyak tanah.

KASRA SCORPI

SEPI — Pada musim hujan seperti saat ini, pengunjung pasar pakaian seken di Pasa Lereang Bukittinggi sepi, sehingga pedagang kurang berjual beli.

Melalui SE Walikota Sawahlunto bernomor 510/3380/ Perindagkopnaker-Dag/Swl2011, agen minyak tanah di pangkalan, hanya bisa menjual harga minyak tanah, dengan harga maksimal Rp3.300 untuk setiap liternya. Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindagkopnaker Sawahlunto, Syafrizal kepada wartawan, Kamis (8/12) mengatakan, munculnya surat edaran itu, merupakan buah dari pemantauan yang dilakukan tim, yang melihat terjadinya peningkatan harga minyak tanah di tingkat pengecer. Dalam pendistribusian minyak tanah, lanjut Syafrizal, pembongkaran dilakukan di

pangkalan, yang tidak melayani pembelian dengan drum. Pembelian terbanyak hanya untuk dua jerigen. Sementara dalam menindaklanjuti surat edaran tersebut, tim pemantau memberikan kartu kendali, dan pantauan terhadap siapa saja pengecer yang membeli di pangkalan. Sebelumnya, harga eceran minyak tanah di Kota Sawahlunto mengalami variasi, antara Rp4000 hingga Rp5000 per liternya. “Harga minyak tanah tidak sesuai dengan harga yang ditetapkan pemerintah. Tetapi, karena kebutuhan, kami harus tetap beli. Hanya saja pemakaiannya dihemat,” ujar Niar (32) salah seorang warga Kecamatan Barangin Sawahlunto. (h/dil)

BI Rate Dipertahankan 6 Persen JAKARTA, HALUAN — Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia Kamis (8/12) memutuskan untuk mempertahankan BI Rate pada level 6 persen. Keputusan tersebut didasarkan pada evaluasi menyeluruh terhadap kinerja perekonomian terkini, beberapa faktor risiko yang masih dihadapi, dan prospek ekonomi ke depan. “Dewan Gubernur memandang level BI Rate saat ini masih konsisten dengan pencapaian sasaran inflasi ke depan, dan tetap kondusif untuk menjaga stabilitas keuangan serta mengurangi dampak memburuknya prospek ekonomi global terhadap perekonomian Indonesia,” kata Kepala Direktorat Perencanaan Strategis dan Hubungan Masyarakat BI Difi A. Johansyah dalam keterangan

tertulis, Kamis (8/12). Dijelaskan, evaluasi terhadap kinerja dan prospek perekonomian secara umum menunjukkan bahwa perekonomian domestik masih tetap kuat dengan stabilitas yang tetap terjaga. “Ke depan, Dewan Gubernur akan terus mencermati risiko memburuknya ekonomi global dan akan terus menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan serta memberikan stimulus untuk perekonomian domestik,” katanya. Dewan Gubernur menegaskan bahwa penerapan bauran kebijakan moneter dan makroprudensial yang bersifat counter-cyclical sangat diperlukan dalam pengelolaan makroekonomi secara keseluruhan serta untuk membawa inflasi pada sasaran yang ditetapkan, yaitu 4,5 persen plus minus satu persen pada

tahun 2012 dan 2013. Stabilitas sistem perbankan tetap terjaga dengan fungsi intermediasi yang membaik, meskipun sempat terjadi gejolak di pasar keuangan akibat pengaruh global. Industri perbankan tetap solid, sebagaimana tercermin pada tingginya rasio kecukupan modal (CAR/Capital Adequacy Ratio) yang berada jauh di atas minimum 8 persen dan terjaganya rasio kredit bermasalah (NPL/Non Performing Loan) gross di bawah 5 persen. Sementara itu, pertumbuhan kredit hingga akhir Oktober 2011 mencapai 25,7 persen (yoy) dengan kredit investasi sebesar 31,1 persen (yoy), kredit modal kerja sebesar 24,7 persen (yoy), dan kredit konsumsi sebesar 23,8 persen (yoy). Dengan

perkembangan tersebut, pertumbuhan kredit untuk tahun 2011 diperkirakan masih sesuai dengan Rencana Bisnis Bank (RBB). Ke depan, pertumbuhan ekonomi global diperkirakan melambat terkait dengan masih tingginya ketidakpastian penyelesaian masalah utang dan fiskal di Eropa dan AS. Perlambatan ekonomi global tersebut diperkirakan akan mempengaruhi pertumbuhan ekonomi domestik yang pada tahun 2012 diperkirakan pada kisaran 6,3 persen - 6,7 persen. Untuk tahun 2013, ekonomi tumbuh meningkat ke kisaran 6,4 persen -6,8 persen seiring perkiraan akan membaiknya kembali ekonomi global. Di sisi harga, Dewan Gubernur memperkirakan inflasi di 2012 dan 2013 dapat diarahkan

pada kisaran sasarannya, yaitu 4,5 persen ±1 persen. Dalam hubungan ini, penurunan suku bunga BI Rate yang telah ditempuh BI selama ini diharapkan mampu memberikan stimulus pada perekonomian. Dewan Gubernur tetap mewaspadai beberapa faktor risiko terhadap keseimbangan ekonomi makro indonesia, termasuk dampak dari pemburukan ekonomi global. Sejalan dengan itu, disamping melanjutkan upaya stabilisasi moneter dan sistem keuangan dengan terus memastikan kecukupan likuiditas Rupiah dan valas di pasar, Bank Indonesia akan terus mengoptimalkan momentum penurunan suku bunga untuk mengefektifkan stimulus pada perekonomian. (h/atv/*)


P E N D I D I K A N 19

JUMAT, 9 DESEMBER 2011 M 13 MUHARAM 1433 H

PENERIMA TUNJANGAN PROFESI GURU

LINGKAR

Data Daerah Harus Valid

Kemenag Kunjungi MAN 2 Batusangkar

PADANG, HALUAN — Guru penerima tunjangan profesi, fungsional dan tunjangan daerah khusus yang tidak berhak lagi menerima tunjangan, namun masih masuk daftar penerima diharapkan melapor dan mengembalikan dana yang telah mereka terima.

BATUSANGKAR, HALUAN — Dua pejabat pada Kementerian Agama (Kemenag) RI menyatakan kekagumannya saat disambut dengan persembahan tari gelombang saat berkunjung ke Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Batusangkar, Rabu (7/12). Kedua pejabat itu adalah Direktur Pendidikan Madrasah Kemenag RI Prof.Dr. Dedi DJubaidi dan Direktur Pendidikan Tinggi Islam Direktorat Pendididikan Islam Kemenag RI Dede Rosada. “Kita kagum akan indahnya tari gelombang sebagi tarian penyambutan. Luar biasa,” ungkap Dedi Djubaidi usai beramah tamah dengan jajaran pendidik MAN 2 Batusangkar. Dedi sangat memujikan kemampuan seni siswa madrasah dalam memainkan seni tradisional saat penyambutan. Padahal ia tahu seni ini telah mulai memudar karena perkembangan zaman. Menurutnya, dengan memberikan pembelajaran kemampuan berkesenian ini juga sebagai prestasi yang mesti dipertahankan dan dibina oleh pelaksana di madrasah. Pada kesempatan tersebut Dedi Djubaidi mengatakan bahwa keberadaan madrasah selama ini telah menumbuhkan kepercayaan kepada masyarakat untuk mempercayakan anaknya di didik di sini, sehingga madrasah mampu menunjukan kompetensinya kepada publik. “Kualitas madrasah ini telah ditunjukkan dengan meraih banyak prestasi, kita harap semua ini bisa dipertahankan,” katanya. Kegiatan ini juga dihadiri oleh pejabat Kanwil Kemenag, dan pimpinan STAIN Batusangkar, serta Kepala MAN 2 Batusangkar Nasrul Ismail, yang menghadirkan seluruh siswa, guru dan pegawainya.(h/doy)

“Kabupaten/kota kita minta selektif memberikan data calon penerima ,’ kata Penanggungjawab Pengguna Anggaran Tunjangan Subdisi Guru, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Sumbar, Bustavidia didampingi Pelaksana Kegiatan, Wirman kepada Haluan di ruang kerjanya, Kamis (8/12). Sesuai PP nomor 11/2011 tentang kelanjutan pembayaran tunjangan subsidi guru tersebut, bagi guru yang tidak lagi berhak, namun masih menerima diminta mengembalikan dana itu. “Kita belum terima berapa jumlah guru yang tidak berhak lagi menerima tunjangan ini dari kabupaten/kota, karena baru 2010, atau pembayaran 2011 yang dikelola provinsi. Sementara pembayaran 2008, 2009 dan 2010 dikelola kabupaten/kota. Bustavidia menyebutkan, guru penerima tunjangan dinyatakan tidak berhak lagi karena tidak memenuhi syarat-syarat penerima tunjangan subsidi tersebut.

Diantaranya yaitu sudah pensiun, meninggal dunia atau pindah daerah bagi penerima tunjangan daerah khusus. Dia menambahkan, verifikasi data calon penerima tunjangan tersebut sekarang dilaksanakan lebih ketat oleh pusat. Apalagi, ada sebagian guru calon penerima memberikan data yang salah seperti Nomor Unik Pendidik Tenaga Kependidikan (NUPTK) di buat asal-asalan serta syarat mengajar minimal 24 jam juga diragukan. NUPTK ini merupakan syarat utama menerima tunjangan. NUPTK ini bisa mereka miliki, jika mereka telah masuk daftar sebagai tenaga pendidik yang diakui. Kepada guru non PNS atau guru tidak tetap (GTT), baik yang mengajar di sekolah negeri maupun swasta yang SK pengangkatannya bukan dari pejabat yang berwenang seperti Kepala Daerah untuk negeri dan Ketua Yayasan untuk swasta, tunjangan profesinya tidak dibayarkan mulai 2011 ini.

Sebab, guru yang bisa masuk verifikasi penerima tunjangan hanya yang memiliki NUPTK. Sementara syarat mendapatkan NUPTK itu adalah SK pengangkatannya oleh kepala daerah atau ketua yayasan bagi guru sekolah swasta.

Dari data verifikasi calon penerima tunjangan subsidi guru (tunjangan profesi, tunjangan fungsional, tunjangan daerah khusus dan bantuan kualifikasi S1/DIV), total dana yang dikucurkan pada 2011 untuk Sumbar mencapai Rp272,214 miliar lebih. Dana

HASWANDI

LOMPAT TALI — Sejumlah pelajar SD Nusantara Ulak Karang Padang, bermain lompat tali di halaman sekolahnya. Perkembangan teknologi yang cukup pesat membuat permainan tradisional seperti ini sangat langka ditemui di Kota Padang.

Unes Jawara Lomba RAB

KULIAH UMUM KELAUTAN DI UBH

Potensi Laut dalam Alquran

SMAN 1 Ampek Angkek Lestarikan Randai

PADANG, HALUAN — Kalau kita mendengar tentang laut, yang terbersit adalah ikan. Padahal sebenarnya terkandung potensi luar biasa yang lebih dari sekedar ikan. Inilah yang disampaikan Ir Agus Jamil,MSc, penulis buku Alquran dan Lautan, ahli perminyakan Brunei Darussalam, saat memberikan kuliah umum bagi puluhan mahasiswa Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Bung Hatta (FPIK-UBH), Rabu (7/12). Dalam pemaparannya, Agus

AGAM, HALUAN — Untuk mewariskan kesenian tradisional randai kepada generasi muda, SMAN 1 Ampek Angkek mengadakan kegiatan ekstra kurikuler dengan melatih siswa bermain randai. Kegiatan itu dibimbing oleh guru pembina yakni Desmiarti, Maria Magdalena dan Eka Wuryaningsih. Menurut kepala ekolah tersebut Silfa Dusun, ternyata permainan randai juga digemari oleh generasi muda hal itu ditandai dengan banyak yang berminat untuk mengikuti pelatihan. “Jadi selama ini nampaknya kita salah anggapan bahwa seni tradisional kurang digemari generasi muda, nyatanya juga digemari, oleh karena itu kita perlu mengenalkan dan memberikan pelajaran seni tersebut kepada yang muda-muda agar seni tradisional tidak pupus “ kata Silfa. Sebagai media untuk mempertontonkan randai, masyarakat nagari banyak yang meminta tampil pada acara perhelatan kawin dan pada upacara-upacara adat bahkan upacara peresmian-peresmian yang dilakukan pemerintah, dengan demikian kepandaian memainkan seni tradisional juga bisa menjadi pekerjaan. (h/ks)

tersebut diberikan kepada sekitar 26.654 guru, baik berstatus PNS maupun non PNS. Sebagian dana tersebut sudah disalurkan sebelumnya. Sedangkan sisanya yang belum sedang dalam proses pembayaran dan ditargetkan tuntas bulan Desember ini. (h/vid)

Jamil mengungkapkan 92% masyarakat kita tinggal di kepulauan dan pasti terkait dengan laut. Lebih lanjut Agus menjelaskan, bila ditilik lebih dalam di AlQuran, ada banyak hal yang dapat digali dari laut. “Pangan, kapal, sumber daya alam dan keuntungan yang diperoleh dari laut itu merupakan hal - hal; yang dapat digali dari laut sebenarnya sudah tercatat di sana, tinggal dipelajari dan digali maknanya saja”imbuh Jamil. Menurutnya lagi, bahwa sumber

IST

IR AGUS JAMIL,MSc, penulis buku Alquran dan Lautan, ahli perminyakan Brunei Darussalam, saat memberikan kuliah umum di UBH, Rabu (7/12).

kelautan merupakan aset langka yang belum banyak digali manusia. “Dalam al-qur’an, setidaknya terdapat 40 ayat yang secara khusus membicarakan laut, lautan, atau kelautan. Ayat-ayat tersebut menginformasikan bahwa laut adalah sumber daya potensial. Diakhir materi kuliahnya, Agus menambahkan, penciptaan laut seharusnya disyukuri dengan cara menjaga dan menjadikan sebagai sumber daya yang berguna. Tanpa ilmu pengetahuan yang memadahi, sumber potensi kelautan tidak akan bisa tergali maksimal untuk kemakmuran jagat raya ini. Kuliah umum yang di gelar FPIK-UBH itu juga dihadiri oleh Wakil Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah, SP dan dibuka oleh Rektor UBH Prof.Dr. Hafrijal Syandri,MS. Diikuti juga oleh Ir, Eyviet Nazmar,MS Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Padang, dosen-dosen FPIK-UBH dan guruguru SMK kelautan yang ada di Padang (h/ita)

PADANG, HALUAN — Tim Teknik Sipil Universitas Ekasakti ( Unes) Padang Juara I Lomba Rencana Anggaran Belanja (RAB) / Construction Cost Estimate (CCE) 2011 yang diselenggarakan Politeknik Negeri Padang pada 3hingga 4 Desember 2011 Lomba itu diikuti 12 Tim Jurusan Teknik Sipil dari PTN dan PTS se Sumbar. Unes mengirim 1 Tim, Universitas Bung Hatta 4 Tim dan 7 Tim lagi dari PTN dan PTS lainnya di Sumbar. Tim Lomba RAB yang dikirim Universtas Ekasakti Padang kata Ketua Jurusan Teknik Sipil Universitas Ekasakti Ir. Elimarni, MT adalah Muhammad Ari Yunianto (Mahasiswa Semester III), Dalmon Wijaya (Mahasiswa Semester I) dan Herman Toni Chandra (Mahasiswa Semester III). Dalam menghitung RAB

spesifikasi teknis dan gambar pembangunan Gedung Data Center Politeknik Negeri Padang, Tim Lomba RAB Jurusan Teknik Sipil Unes dapat membuat RAB dengan tepat dan benar dengan biaya keseluruhannya Rp171 juta. Tropy Juara I Lomba RAB tersebut diserahkan oleh Tim Loba Teknik Sipil Unes Muhammad Ari Yunianto kepada Dekan Fakultas Teknik Universitas Ekasakti Padang Drs. Risal Abu, ST. M.Eng, Senin (5/12) di Ruang Sidang Yayasan Perguruan Tinggi Padang. Dihadiri Pembantu Rektor III Nurfan Agus, SE, M.Si dan Kepala Biro Administrasi Umum Ir. Mahmud, MSi. Tim menerima hadiah dari Rektor Universitas Ekasakti Padang berupa pembebasan uang kuliah 1 (satu) semester untuk masing-masing peserta. (h/r)

PROFIL LEMBAGA KURSUS QUANTUM

Penyedia Tenaga Ahli Teknik Robotik Laporan: MAIDELLA SYAHNI PADANG, HALUAN — Semakin meningkatnya persaingan

bisnis di dunia pendidikan tak menyurutkan langkah lembaga

SUASANA belajar mengajar di Quantum

nggak sempat baca

pendidikan Quantum sebagai salah satu Lembaga endidikan tertua di Sumatera Barat khususnya Kota Padang. Salah satu langkah untuk terus bisa mengimbangi kualitas pendidikan formal, lembaga pendidikan ini kini juga telah dilengkapi dengan program Teknik Komputer Robotik. Program ini tak hanya menyediakan tenaga ahli yang termapil memperbaiki computer, dan merancang atau membangun sistem control sehingga dapat mengendalikan server terhadap aktivitas computer lain, namun tenaga ahlinya juga mampu mencetak terampil pengendalian alat-alat elektronik yang dikendalikan dengan

program computer (Computer Robotic). “Misalnya untuk membuat pintu dengan kunci berupa ID Card atau pintu bergerak yang bisa mendeteksi langkah pengguna, dan lain-lain. Kini Quantum telah memiliki tim robotic yang mampu mengajarkan ilmu computer robotic. Tim ini merupakan satu-satunya yang ada di lembaga serupa di Kota Padang,” jelas Manager Pendidikan Lembaga Pendidikan Quantum, Drs. Rinaldi kepada Haluan, Kamis (8/12). Teknik robotik ini bersama beberapa program lain yang ada di Quantum, menurut Rinaldi menjadi pelengkap ilmu yang telah didapatkan

lulusan Sekolah Menengah Atas maupun mahasiswa Perguruan Tinggi untuk memacu diri mendapatkan pekerjaan. “Dunia pekerjaan saat ini sangat jarang yang mau melatih lagi para karyawannya. Mereka ingin tenaga siap pakai yang tak hanya memiliki ijazah sesuai dengan ilmu yang mereka dapatkan di sekolah normal. Misalnya seorang sarjana pertanian, untuk memasuki dunia kerja dan menempa karir harus memiliki skill lain seperti komputer, bahasa asing atau ilmu hitungan. Nah, disinilah peran Quantum memberikan pendidikan keahlian yang menjadi solusi bagi masyarakat,” jelas Rinaldi.

Lembaga Pendidikan yang berdiri sejak tahun 1999 ini kini memiliki beberapa program keahlian yaitu informatika computer, akuntansi computer, multimedia dan video editing serta berbagai Bahasa asing yaitu Bahasa Inggris, Bahasa jepang dan Bahasa Mandarin. Sejak berdirinya, Quantum menadi acuan bagi berbagai Lembaga Pendidikan lain yang ada di Kota Padang, baik dalah hal kurikulum maupun sistem lembaga. “Pemilik Quantum merupakan orang yang berperan besar dalam pengembangan lembaga serupa di kota ini.,” katanya lagi. Hingga kini Quantum yang

Ikutilah Bimbingan Manasik Haji di

KBIH YAYASAN AL - MABRUR PT. WISATA AL-MABRUR USMANIAH TOURS & TRAVEL (IPHI) PROVINSI SUMATERA BARAT KOMPLEK ASRAMA HAJI Jl. Rasuna Said No. 71 B - Telp/Fax. (0751) 32810 PADANG PENDAFTARAN DAN WAKTU BELAJAR MANASIK HAJI

Kami juga menerima

- Pendaftaran setiap hari Senin s/d Sabtu jam 08.00 s/d 16.00 WIB - Mulai pada tanggal 1 Desember 2011

Umroh 2012 & Haji Plus 2013 / 2014

JADWAL BELAJAR

klik kami di www.harianhaluan.com

- Mulai belajar hari Sabtu, 21 Januari 2012

JADWAL PELATIHAN - Setiap hari Sabtu jam 09.00 - 12.00 WIB di kantor KBIH Al-Mabrur Jl. Rasuna Said No. 71 B Padang

Paket 9 Hari Paket 14 Hari Paket 20 Hari

13/2014

ji Plus 20

Harga Ha

USD $.7.250,k Domisti + Biaya

JADWAL PRAKTEK

Harga sesuai dengan hotel pilihan Anda

- Setiap hari Minggu jam 06.30 s/d 10.00 WIB di Komplek Asrama Embarkasi Haji Padang

SYARAT - Mengisi formulir pendaftaran - Pas photo bewarna 3x4 (tiga) lembar - Foto Copy ansuran ONH dari Bank 1 lembar - Foto Copy KTP

DIBIMBING OLEH TENAGA PENGAJAR BERPENGALAMAN

CATATAN : Biaya Manasik Haji sebesar Rp. 900.000,Gratis Pakaian Ihram dan baju praktek Manasik Haji serta topi *Jika ada perubahan kami informasikan secepatnya

Contact Person :

081374442868 081226612443 081267527251

IGD 24 jam

juga baru saja melebarkan sayapnya dengan membangun lembaga baru, Progresso, telah melahirkan ribuan lulusan yang siap pakai di dunia kerja. “Namun tak sedikit juga mereka yang memilih membuka usaha sendiri, dan mempekerjakan orang lain sebagai karyawan. Inilah peran utama Quantum dan Progresso untuk mendampingi pemerintah dalam hal pendidikan dan ekonomi,”tambahnya lagi. Tak hanya itu, dengan menyediakan program tim robotic di lembaga ini, Progresso mendapat sambutan baik dari tim akreditasi untuk terus dikembangkan tahun-tahun berikutnya. (h/dla)


20

POKOK DAN TOKOH Tahun Baru Penampilan Baru T JUMAT, 9 DESEMBER 2011 M 13 MUHARAM 1433 H

SYAHRINI

H WARDAS TANJUNGI

ahun 2011 segera berakhir. Sebagian masyarakat Indonesia sudah punya rencana indah untuk menyambut kedatangan tahun baru 2012. Begitu juga dengan Syahrini yang punya kejutan besar untuk penggemar setianya. Sebagai seorang yang sangat memperhatikan penampilan dan kerap disebut-sebut sebagai penggila fesyen, akan ada perubahan yang akan diperlihatkan Syahrini untuk merayakan datangnya tahun baru. Terinspirasi dari perjalanan ke Jepang, Syahrini begitu takjub dengan gaya dandanan penduduk negri Sakura itu. Jika biasanya Syahrini tampil glamour lengkap dengan aksesoris yang bling-bling, seperti apakah penampilan baru Syahrini untuk menyambut kedatangan tahun baru? “Insya Allah ada penampilan baru. Awal tahun mungkin akan baru, satu minggu Sesuatu rilis. Butuh tatanan baru, wordrobe baru. Kemarin sih orang jalan, keluar masuk butik waduh, keren orang-orang di sana. Ada beberapa yang aku beli di harajuku karen pas banget bawain lagu Sesuatu itu, wardrobe nusantara,” ucapnya buat penasaran publik. Seperti yang diketahui, Syahrini punya single baru yang berjudul Sesuatu. Lagu barunya memang beda dengan lagu-lagu sebelumnya yang terkesan cengeng dan galau. Dalam lagu Sesuatu itu, Syahrini agak sedikit membutuhkan tenaga untuk mengikuti tempo musik yang beat. Lalu, bagaimana dengan rambut? Apa tahun baru nanti Syahrini akan punya model rambut baru? Atau akan tetap setia dengan jambul khatulistiwa yang belakangan marah dibicarakan? “Kemarin mampir ke salon cuci rambut, warnain nggak ya, treatment aja. Belum tahu seperti apa,” pungkasnya. (ccm)

Tak Larut dalam Situasi POSISI sebagai Kabag Humas dan Protokol di sekretariat DPRD Kota Padang, harus diakui bukan sebuah pekerjaan ringan. Apalagi belakangan antara lembaga eksekutif dan legislatif Kota Padang kerap terjadi “benturan” yang harus diakui tak mudah untuk menyelesaikannya. Namun, ternyata hal itu tak membuat seorang Wardas Tanjung kehilangan taji dan jatidirinya. Dia tetap menjadi seorang figur yang bersahaja dan lekat dengan siapa saja. Apa yang terjadi antara legislatif dan eksekutif menurutnya bukan sebuah hal yang harus membuat pihak terkait berseberangan. “Yang penting jangan larut dalam situasi. Apa yang terjadi antara legislatif dan eksekutif adalah sebuah dinamika politik yang biasa dalam sebuah demokrasi,” kata suami Machdalena ini bijak. Walau bertugas di sekretariat DPRD, namun mantan wartawan ini paham sekali kalau dia tetaplah seorang PNS yang harus taat dengan aturan kepegawaiannya. Karena itulah, ayah empat anak ini selalu berupaya berada di tengah antara kedua lembaga penyelenggara negara tersebut. Wardas Tanjung yang pernah menjadi juara pertama MTQ wartawan se-Asia Tenggara ini berpendapat, di manapun ditempatkan harus bisa menjalankan tanggungjawab dengan sepenuh hati. “Asalkan tugas dikerjakan sepenuh hati, insyaallah hasilnya akan tetap baik,” katanya. Sebagai juru bicara di gedung wakil rakyat Kota Padang, penyandang titel S2 jurusan Politik Lokal dan Otonomi daerah Unand Padang angkatan 2008 ini tak terlalu memikirkan beratnya beban tugas yang diembankan ke pundaknya. Baginya, tugas adalah sebuah tanggungjawab moril kepada negara. Karenanya, Wardas Tanjung yang akrab disapa Buya ini tetap enjoy melaksanakannya.(h/ted)

SYAIFUL JAMIL

Ikhlaskan “Hantu Kilometer 97”

WALAUPUN merasa dirugikan oleh film Hantu Kilometer 97, namun pedangdut Saipul Jamil mengaku pasrah. Pasalnya, dia merasa tidak punya daya dan kekuatan untuk menentang keinginan produser. Namun demikian, bukan berarti dia tidak sedih atas hal yang menimpa dirinya. “Ini memang hak produser,

karena produser yang punya uang, tapi harusnya menghormati artis, saya sangat sedih diperlakukan seperti ini, tapi bukan saya tidak bisa berbuat apa-apa tapi biar Allah yang membalasnya,” ungkap Saipul saat ditemui di studio MNCTV, Jakarta Timur pada Senin (05/12) lalu. Ketika ditanya apakah

Saipul akan menuntut pihak produser terkait ‘sabotase’ film Arwah Kuntilanak Duyung menjadi Kantu Kilometer 97, mantan suami Dewi Perssik ini mengungkapkan keengganannya jika harus berurusan dengan hukum. Dia pun meyakini bahwa semua yang menimpanya akan dibalas oleh Tuhan. “Sudah terlalu banyak yang menimpa saya dalam hal hukum, karena banyak yang penting saya tanggapi yaitu masalah hukum saya sebelumnya di Cipularang, karena saat ini juga belum selesai. Mungkin saya lebih mengikhlaskan aja, karena Allah tidak tidur, saya yakin mereka akan dapat balasannya, saya tidak berbuat apa-apa,” lanjutnya. Awalnya, Saipul memang telah menandatangani kontrak untuk menggarap film Arwah Kuntilanak Duyung. Namun seiring dengan kecelakaan maut yang menyebabkan kematian sang istri, judul film diubah menjadi Hantu Kilometer 97. Tak ayal banyak pihak yang menuding Saipul sengaja memanfaatkan kematian istrinya untuk mencari uang. Selain perubahan judul tersebut, banyak hal dalam film itu yang menurut Saipul bohong dan melanggar kontrak. (kpl)


Bareh Tanamo

JUMAT, 9 DESEMBER 2011 M 13 MUHARAM 1433 H

LINGKAR RSUD Solok Meriahkan HKN Tahun 2011 SOLOK, HALUAN — Untuk memeriahkankan Hari Kesehatan Nasional (HKN) tahun 2011, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Solok menggelar rangkaian acara dan lomba antar karyawan untuk memperebutkan berbagai hadiah menarik. Direktur RSUD Kota Solok Yusneli, didampingi Kepala Tata Usaha Herman Tanjung, kemarin, menjelaskan, rangkaian kegiatan dan lomba yang digelar RSUD Solok antara lain Lomba Pegawai Teladan, Lomba Kebersihan antar Ruangan, Lomba Pelayanan Prima antar Ruangan, dan lainnya. Pada acara penutupan peringatan HKN juga dilakukan gerak jalan santai dan penanaman pohon buah-buahan yang diikuti oleh keluarga besar rumah sakit termasuk juga diikuti oleh karyawan yang purna tugas. Penanaman pohon di lingkungan rumah sakit yaitu berupa pohon mangga, rambutan, durian Bangkok, sirsak, matoa dan lengkeng. Diharapkan, pada 10 tahun ke depan, lingkungan RSUD Solok sudah hijau oleh taman bunga dan buah-buahan, guna mewujudkan RSUD sebagai gardena hospital serta mendukung program penghijauan Kota Solok. (h/mit)

Jambore Pemuda Sumbar Diundur SOLOK, HALUAN — Pelaksanaan Jambore Pemuda tingkat Sumatera Barat yang digagas Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Solok, diundur. Semula, jambore yang akan di pusatkan di bumi perkemahan Pramuka Kota Solok itu dijadwalkan dilaksanakan pada 9 Desember. “Pengunduran kegiatan jambore itu setelah adanya koordinasi antar pengurus KNPI se Sumatera Barat, di mana KNPI di beberapa daerah sedang padat kegiatan, baik kegiatan kepemudaan maupun kegiatan pemerintahan,” jelas Ketua KNPI Kota Solok Novi Chandra dan Bendahara Herdiyulis, di Kota Solok, Rabu (7/12). Semua pengurus dan anggota KNPI se Sumatera Barat sudah diinformasikan melalui pengurusnya tentang diundurnya kegiatan jambore tersebut. Pengunduran itu tidaklah begitu lama di mana berdasarkan kesepakatan jamboree akan dilaksanakan selama 4 hari, yaitu tanggal 23 s/d 26 Desember mendatang. Bermacam kegiatan akan digelar pada jambore tersebut, seperti ceramah tentang wawasan kebangsaan, ceramah kesehatan, pertandingan beberapa cabang olahraga serta menampilkan kesenian daerah masingmasing yang cukup populer. (h/alf)

Solok Siap Jadi Tuan Rumah MTQ Sumbar SOLOK, HALUAN — Kota Solok siap sebagai tuan rumah pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Sumatera Barat tahun 2014. Kota yang terletak di persimpangan itu pernah menjadi tuan rumah MTQ Sumbar tahun 1990 lalu. “Sejumlah masjid representatif yang dimiliki Kota Solok bisa dijadikan lokasi pelaksanaan MTQ. Lokasi masjid berdekatan sehingga mudah dijangkau para kontingen,” jelas Kabag Sosial Setko Solok Usri Efendi, di Kota Solok, Selasa (6/12). Di samping fasilitas, masyarakat Kota Solok juga merindukan adanya iven MTQ tingkat Sumbar di Kota Solok. “Kami akan berjuang ke Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) tingkat Sumatera Barat agar Kota Solok diberi peluang sebagai tuan rumah mengadakan alek se Sumatera Barat itu,” jelas Usri Efendi, usai beramah tamah dan penyerahan bonus oleh Walikota Solok pada kafilah MTQ asal Kota Solok yang memperoleh prestasi. Sebanyak 6 orang anggota kafilah Kota Solok yang berprestasi pada MTQ tingkat Sumatera Barat di Kabupaten Dharmasraya diberi bonus oleh Pemda Kota Solok sebesar Rp8 juta hingga Rp12 juta. Penerima bonus itu, Mutia Destahandayani yang meraih prestasi di cabang hafist 5 jus non tilawah dengan bonus Rp12 juta. Yuafrizal Fadli, juara II cabang takfis 5 jus tilawah dengan bonus Rp10 juta, Yanti Novita bonus Rp8 juta. Novi Adri sebagai juara III tahfist 1 jus tilawah dengan bonus Rp8 juta. Latifah Azara sebagai juara III cabang tartil dasar dengan bonus Rp8 juta dan Fridilla Ramadani juga menerima bonus Rp8 juta. (h/alf)

KOTA SOLOK

21

Beasiswa untuk Mahasiswa Berprestasi Belum Dianggarkan

SOLOK, HALUAN — Pemda Kota Solok belum bisa menganggarkan dana untuk calon mahasiswa undangan maupun mahasiswa berprestasi. “Kami memang sudah mengancar-ancar tentang adanya anggaran yang dicadangkan dalam APBD Kota Solok 2012 yang diperuntukan untuk calon mahasiswa maupun mahasiswa yang berprestasi sebagai bentuk motivasi. Namun lantaran APBD Kota Solok defisit, semua anggaran terpaksa dipangkas,” ujar Kabag Sosial Setko Solok Usri Efendi, di Kota Solok, Selasa (6/12). Wacana memasukkan anggaran untuk calon mahasiswa undangan maupun yang berprestasi itu juga telah mengapung di tingkat badan legislatif Kota Solok. Kendati demikian, kata Usri Efendi, Pemda Kota Solok masih mencadangkan dana untuk mahasiswa berprestasi asal Kota Solok pada tahun 2011 ini, namun dalam bentuk kategori warga miskin. Bagi warga kurang mampu, namun memiliki anak berprestasi di bangku kuliah, dibantu dengan dana Rp1,8 juta per tahun. “Semua dana yang di poskan untuk mahasiswa kurang mampu itu sudah terealisasikan 100 persen. Tahun 2012 juga dianggarkan,” kata Usri. Pemda Kota Solok lanjut Usri sangat memperhatikan kelanjutan pendidikan bagi warganya. Perhatian itu dilaksanakan dalam bentuk bantuan untuk biaya pendidikan. Bagi mahasiswa asal Kota Solok yang kurang mampu tapi memiliki prestasi disediakan dana setiap tahun. Dana itu dapat dicairkan dengan memperlihatkan surat keterangan tidak mampu dari kelurahan. (h/alf)

ALFIAN

TANAM POHON — Walikota Solok Irzal Ilyas dan Wakilnya Zul Elfian sedang menanam pohon pelindung dalam kegiatan penanaman sejuta pohon, Rabu (7/12), di Kelurahan Nan Balimo.

Koran Berbahasa Lokal Lestarikan Budaya SOLOK, HALUAN — Praktisi media Fuadi Rosa menilai, sudah saatnya industri pers di Sumatera Barat menerbitkan surat kabar berbahasa Minang untuk melestarikan nilai-nilai budaya dan bahasa lokal. “Saat ini belum ada satu pun industri pers yang menerbitkan surat kabar berbahasa Minang, padahal media ini dibutuhkan untuk melestarikan budaya dan bahasa daerah seperti yang dilakukan Harian Pikiran Rakyat di Bandung,” katanya di Solok, Minggu. Ia menyebutkan, beberapa waktu lalu Komunitas Wartawan Solok (Kuwas) melakukan studi komparatif ke Harian Pikiran Rakyat. Salah satu nilai lebih media itu adalah memiliki anak perusahaan yang menerbitkan surat kabar lokal berbahasa Sunda. “Media lokal itu terbit sekali seminggu sebanyak 12 halaman dengan rubrikasi beragam seperti pendidikan, hiburan, sastra, dan lainnya. Semua rubrikasi ini ditampilkan dengan menggunakan bahasa Sunda,” katanya.

Pengelola radio Fanesa Lima FM di Kota Solok itu berpendapat, industri pers di Sumbar patut mencontoh Harian Pikiran Rakyat, karena koran lokal berbahasa Sunda mendapat sambutan antusias dari pembaca. Koran itu juga ikut berkonstribusi melestarikan adat, kebudayaan dan bahasa Sunda. “Memang kita telah memiliki sejumlah radio yang mengudara dalam bahasa Minang, namun segmennya terbatas karena radio hanya bersifat lokal pada satu daerah saja. Berbeda dengan koran yang dapat menjangkau seluruh kabupaten/kota di Sumbar,” katanya. Ditambahkannya, belakangan ini penggunaan bahasa Minang dalam kehidupan sehari-hari mulai meredup seiring kuatnya pengaruh bahasa gaul dan penggunaan bahasa Indonesia di kalangan siswa, remaja dan generasi muda. Jika hal ini tidak diantisipasi secara dini, ia mengaku khawatir bahasa Minang akan semakin terkikis oleh kemajuan peradaban zaman. (ant)

PASAR kuliner di Jalan Cengkeh Kota Solok hampir rampung, dan siap ditempati pedagang kuliner. ALFIAN

Lima Fraksi di DPRD Sudah Punya Staf Ahli SOLOK, HALUAN — Lima fraksi di DPRD Kota Solok, terhitung 1 Desember 2011, sudah memiliki staf ahli yang akan membantu kerja fraksi, baik merumuskan kegiatan fraksi, memberikan saran dan pendapat, serta pertimbangan lainnya untuk kemajuan fraksi bersangkutan. “Penempatan staf ahli fraksi itu juga untuk memenuhi Peraturan Pemerintah (PP) No 16/ 2009. Walau sudah 2 tahun PP keluar, namun DPRD Kota Solok baru merealisasikannya di pengujung tahun 2011,” ujar Herdiyulis, mewakili pimpinan DPRD, di Kota Solok, Rabu (7/12). Dalam PP tersebut, katanya, memang sudah ditentukan

persyaratan teknis untuk staf ahli. Salah satunya berpendidikan strata 1 (S1) dari berbagai disiplin ilmu, kemudian melakukan kontrak dengan DPRD melalui sekretaris DPRD. “Dari 5 fraksi di DPRD Kota Solok semuanya sudah punya staf ahli. Saat ini tinggal memberdayakan tenaganya dalam memberikan pemikiranpemikiran baru guna kemajuan fraksi, termasuk membantu menyiapkan administrasi yang dibutuhkan fraksi. Masuknya staf ahli di fraksi akan mempercepat proses administrasi,” kata Herdiyulis. Diakuinya, selama ini kadang kala terjadi keterlambatan kegiatan di fraksi karena

memang semua aktivitas fraksi dikerjakan anggota fraksi. Namun bukan berarti tenaga ahli itu tugasnya sebagai tenaga pembantu fraksi, namun merupakan sosok yang bisa membawa perubahan dalam melahirkan pemikiran-pemikiran baru di internal fraksi. “Fraksi merupakan perpanjangan tangan dari partai sehingga dalam menyingkronkan kegiatan fraksi dengan partai, bisa dijembatani oleh tenaga ahli. Tenaga ahli yang ditempatkan di fraksi memang direkrut dari orang-orang pilihan yang memiliki skill dan kemampuan handal sesuai dengan ilmunya,” kata Herdiyulis. (h/alf)

Jalan Raya Solok-Singkarak Mulai ‘Keriting’

SOLOK, HALUAN — Ruas jalan Kota Solok–Singkarak terutama di Tanah Garam mulai hancur setelah adanya perubahan jalur kendaraan ke Padang melalui Padang Panjang. Permukaan jalan mulai ‘keriting’ karena dilewati kendaraan bermuatan berat. Dari hasil pantauan di lapangan, ruas jalan Kota SolokSingkarak yang selama ini cukup mulus, perlahan mulai berlubang. Hampir semua badan jalan di ruas itu berlubang terutama dalam wilayah Kota Solok. Akibat banyaknya lubang, arus lalu lintas di jalan nasional itu terganggu.

Lubang-lubang di jalan negara itu mulai dikeluhkan para pengemudi. Apalagi pada malam hari, pengendara sering terjebak masuk lubang bahkan ada juga yang berujung pada kecelakaan lalu lintas. Beberapa orang pemuka masyarakat di kawasan Tanah Garam mengakui, kerusakan jalan lintas Sumatera Solok-Singkarak terjadi setelah adanya pengalihan rute kendaraan jenis truk tujuan Padang, melewati Padang Panjang. Truk-truk bertonase tinggi itu memperparah kerusakan jalan. Yang terparah lagi, kata Abidin, di depan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum

(SPBU) Bandar Panduang, di lokasi tersebut lubang jalan makin besar karena yang melintas di jalan umum itu truk-truk bertonase tinggi. “Selama ini, kalaupun ada truk bisa dihitung dengan jari saja melintas tujuan Bukittinggi dan Medan, namun sekarang hampir setiap menit,” katanya. Selain kondisi jalan yang makin parah, masyarakat yang bermukim di sepanjang jalan Tanah Garam itu juga diselimuti debu jalan, termasuk bagi kaum ibu yang membuka warung kecil-kecilan terpaksa menutup jualan agar terhindar dari debu. (h/alf)

STUDI BANDING WARTAWAN SOLOK KE BANDUNG (1)

50 Tahun Berkiprah, Oplah Pikiran Rakyat 150 Ribu Eks Tiap Hari Laporan: ALFIAN SELAMA 3 hari, 30 November sampai 2 Desember, sejumlah

wartawan di Kota Solok melakukan studi banding bersama

ALFIAN

WAKIL Pimpinan Redaksi SKH Pikiran Rakyat Bandung Uyun Hidayat, Redaktur Pelaksana Muhktar dan Ketua PWI Kota Solok Wannedi Saman, di Kantor SKH PR.

Humas Pemda Kota Solok ke Bandung. Wartawan yang melakukan studi banding sebanyak 28 orang, didampingi 4 orang staf Humas termasuk Kasi Alwadudi. Pimpinan rombongan dipercayakan pada Wannedi Saman, Ketua PWI Solok. Mengingat banyaknya wartawan yang bertugas di Solok, Wannedi Saman bersama Humas melakukan seleksi. Wartawan yang boleh mengikuti studi banding hanyalah wartawan yang mampu menunjukan kliping berita minimal 25 buah dalam setahun. Salah satu agenda studi banding di Bandung adalah mengunjungi markas Surat Kabar Harian (SKH) Pikiran Rakyat (PR). SKH PR dipilih sebagai

sasaran studi banding karena surat kabar yang lahir sejak 50 tahun silam ini sampai sekarang masih eksis, kendati surat kabar tumbuh menjamur di Bandung. Surat Kabar PR selalu bersaing dengan sehat dan mengikuti gerakan pembacanya. “Untuk mengetahui keinginan pembaca, manajemen PR selalu memantau di lapangan, baik di kalangan umum maupun kampus. Khusus untuk kampus juga ada halaman disediakan, dengan demikian pembaca PR terus dibina mulai dari tingkat sekolah sampai dia bekerja selalu ingat dengan PR,” ujar Wakil Pimpinan Redaksi PR Uyun Hidayat dan Redaktur Pelaksana Muhktar, yang menerima rombongan dari Solok. Tak hanya itu, SKH PR juga

membekali awak redaksi maupun wartawannya, dengan kemampuan dan skill yang diperoleh dari berbagai pelatihan maupun pencerahan. Wartawan SKH PR, dalam menjalankan tugas juga selalu dituntut bersandarkan pada kode etik jurnalistik. “Kalau kita selalu berpijak pada ramburambu pers, tidak ada persoalan dalam melaksanakan tugas,” kata Uyun. Di Bandung, PR masih tetap eksis sampai sekarang dan masih merajai pasar, walau banyak surat kabar harian dari Jakarta masuk ke Bandung namun belum mempersempit pasar PR. Hal itu terbukti dari oplah PR yang sudah mencapai 150.000 eks tiap hari. “Di daerah lain ada surat kabar dari

Jakarta yang ditahan dulu di bandara dan sorenya baru diedarkan. Namun bagi kami tidak ada kelakuan seperti itu. Sejak subuh PR sudah hadir di tangan pembaca, mendahului surat kabar dari Jakarta yang baru masuk ke Bandung, siang hari,” terang Uyun. Satu hal yang sampai saat ini masih dipertahankan oleh SKH PR adalah idealisme antivulgar. Berita-berita yang disajikan tidak vulgar, dan menjaga bahasa yang santun. “Pernah kami menurunkan berita dengan bahasa kasar. Tiap saat telepon berdering ke redaksi. Isi komentarnya singkat saja, kok PR sudah ikutikutan berbahasa preman. Itu membuktikan bawa PR di Bandung masih dicintai pembacanya,” jelas Uyun.

SKH PR juga konsisten dan menjaga komitmen tidak menyajikan berita-berita tanpa konfirmasi, apalagi menyangkut berita kasus. Pihak PR menilai hal ini sangat berdampak buruk pada surat kabar dan pimpinan redaksi. “Masalah itu sangat kami tekankan pada redaktur pelaksana. Kalau berita sudah layak siar tapi ternyata berurusan dengan penegak hokum, maka yang tampil dulu itu bukan wartawan pembuat berita tapi pimpinan redaksi. Kami di PR memiliki tanggung jawab penuh terhadap berita yang sudah disiarkan, karena kalau sudah beredar bukan lagi tanggung jawab wartawan pembuat berita tapi tanggung jawab pimpinan redaksi,” kata Uyun. ***


22 BUKITTINGGI DAN AGAM

JUMAT, 9 DESEMBER 2011 M 13 MUHARAM 1433 H

Bupati: Haluan, Kebanggaan Warga Minang

MIAZUDDIN

BINCANG HANGAT- Bupati Agam H.Indra Catri Dt.Malako Nan Putiah, berbincang hangat dengan Pimred Haluan, Zul Effendi, didampingi Korlip Daerah Haluan Samsurizal, dan Kabag Humas Setda Agam Monisfar, S.Sos, di kediaman bupati, Rabu (7/12) sore.

LINGKAR Agam Dibawa Menuju Daerah Agamais AGAM, HALUAN - Hendak dibawa ke mana Agam ke depan...? sebuah pertanyaan yang diajukan Haluan kepada Bupati Agam H.Indra Catri Dt.Malako Nan Putiah, dalam pertemuan silaturrahmi dengan para wartawan, Rabu (7/ 12) di ruang kerjanya. Setelah agak terdiam beberapa saat, Indra pun menjawab. Menurutnya, Agam akan dibawa menuju daerah dan masyarakat agamais. Bila orang Agam sudah melaksanakan ajaran agama (Islam) secara totalitas, maka dengan sendirinya kemakmuran di daerah berlambangkan Harimau Campo itu akan terwujud. Untuk mencapai tujuan luhur itu, dibutuhkan kebersamaan berlandaskan kebersamaan. Tanpa kebersamaan, mustahil tujuan itu bisa dicapai. Kebersamaan dalam arti sempit, adalah di tengah keluarga. Sebuah keluarga harus memiliki kebersamaan. Kebersamaan itu bisa diciptakan melalui kegiatan shalat bersama, mengaji bersama, makan bersama, berolahraga bersama, rekreasi bersama, dan kegiatan sejenisnya. “Kebersamaan perlu ditanamkan di dalam sebuah keluarga. Keluarga harmonis adalah keluarga yang menjunjung tinggi kebersamaan,” ujarnya. Di tengah masyarakat juga sangat diperlukan kebersamaan. Kebersamaan di tengah masyarakat juga bisa diciptakan dan dipupuk melalui kegiatan shalat berjamaah di rumah ibadah, bergoro bersama membersihkan kampung, mengaji bersama, didikan subuh bersama, dan seterusnya. Setiap orang tua dituntut untuk menanamkan pendidikan agama kepada anak-anak mereka sejak dini. Bahkan diperlukan sejak anak masih dalam kandungan. Caranya, orang tua selama anak masih dalam kandungan dianjurkan melakukan kegiatan yang bernilai luhur, mengaji, shalat, beramal, berkata lemah lembut, dan sejenisnya. Untuk mendidik orang banyak di bidang keagamaan, sudah ada Kementrian Agama, dan jajarannya sampai ke tingkat penyuluh agama. Di tengah masyarakat juga banyak guru-guru agama, guru mengaji, dan orang pintar di bidang ilmu agama. Mereka merupakan modal strategis untuk membantu mewujudkan cita-cita Agam yang agamais. (h/msm)

Dana Jamkesda Meningkat Tajam 441% AGAM,HALUAN - Komitmen dan perhatian lebih dari Bupati Agam, Indra Catri terhadap dunia kesehatan masyarakat miskin, tidak hanya sebatas janji-janji politik belaka. Berbagai upaya dalam melakukan perbaikan pelayanan dan anggaran terus dilakukan, salah satunya melalui peningkatan anggaran dana Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda). Menurut Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Agam Dr.Indra, MPPM, usai menghadiri Rakorwasda Kabupaten Agam di aula kantor bupati setempat, Kamis (8/12), peningkatan anggaran itu bukan saja terjadi untuk program Jamkesda saja, tapi juga untuk bidang kegiatan lainnya.Ditambahkan Indra, anggaran lain yang juga mengalami peningkatan itu seperti anggaran Upaya Kesehatan Dasar yang mengalami peningkatan 19,68 persen, dari dana Rp42,6 miliar tahun 2011 menjadi Rp51 miliar tahun 2012. “Begitu juga pada dana DAK, terjadi peningkatan yang signifikan sebesar Rp307 juta atau sekitar 11 persen, dari dana Rp2,8 miliar 2011 menjadi Rp3,7 miliar 2012,” papar Dr. Indra. Sementara itu, beberapa tokoh masyarakat Agam, seperti R.Bagindo memberi apresiasi akan peningkatan perhatian Pemerintah Kabupaten Agam terhadap dunia kesehatan masyarakat miskin melalui asuransi Jamkesda. “Sepengetahuan saya, baru kali ini peningkatan dana kesehatan bagi masyarakat miskin terjadi lonjakan yang begitu tajam di Kabupaten Agam. Ini sungguh perhatian yang luar biasa yang ditujukan pada masyarakat kurang mampu oleh seorang kepala daerah,” ujar R. Bagindo. Artinya kata R.Bagindo, bupati tidak hanya sebatas ngomong dengan janji-janji politiknya, namun betul-betul direalisasikan dalam peningkatan alokasi anggaran.(h/amc)

LANJUTAN SIDANG MANTAN KAPOLRES AGAM

Hakim Minta Selektif Memilih Saksi

PADANG, HALUAN- Ketua Pengadilan Negeri (PN) Padang, Asmuddin meminta Jaksa Penuntut Umum (JPU) dan Penasehat Hukum (PH) yang sedang menangani perkara untuk lebih teliti dalam menghadirkan saksi dalam persidangan. Hal ini penting guna mewujudkan salah satu visi peradilan yaitu melaksanakan peradilan cepat dan biaya ringan. Asmuddin menyampaikan hal ini saat memimpin sidang lanjutan perkara dugaan korupsi dana Daftar Isian Penggunaan Anggaran (DIPA) tahun 2009 dan 2010, untuk bagian Reskrim dan Bina Mitra di Polres Agam, Rabu (7/12) di Pengadilan Tipikor PN Padang. Asmuddin mengingatkan hal ini karena JPU yang terdiri dari Ronaldwin, Oktaviandri dan M.Ikhsan gagal menghadirkan saksi dari Badan Pemeriksa Keuangan yang sebelumnya dijanjikan hadir hari itu. Pada sidang sebelumnya, Asmuddin juga telah mempertanyakan kepada JPU urgensi dari penghadiran saksi dari BPK, mengingat JPU juga sudah menghadirkan saksi dari BPK yang satu tim. Dalam sidang tersebut, PH yang sedianya menghadirkan tiga orang saksi hanya mampu menghadirkan satu saksi. “Perhatikanlah!Penuhi asas peradilan yang cepat dan biaya ringan. Pikirkan juga terdakwa,” tegas Asmuddin. Dalam lanjutan sidang mantan Kapolres Agam Maulida Gustina ini, diketahui bahwa terdakwa benyak membiayai kegiatan non dinas di

Mapolres Agam pada saat ia menjabat. Hal ini terungkap dari kesaksian mantan Wakapolres Agam, Febri Alta dihadapan Majelis Hakim beranggotakan Jon Effreddi dan Zalekha. Pria yang saat ini menjabat sebagai Kepala Sekretariat Umum Polda Sumbar tersebut, mengaku tidak tahu dari mana anggaran yang digunakan terdakwa untuk membiayai kegiatan tersebut. Begitu juga dengan dana DIPA yang dikucurkan di Polres Agam, sama sekali Febri tak tahu. “Saya tidak tahu dengan mata anggaran DIPA ini, dan untuk apa saja digunakan,” aku Febri. Yang dia tahu, selama terdakwa menjadi Kapolres Agam, terdakwa banyak membiayai kegiatan di luar kepentingan dinas. Seperti pembuatan pos jaga dan garasi rumah dinas, fasilitas aula, laptop dan TV untuk ruang kapolres, 3 unit komputer untuk bagian SDM, baju dinas dan olahraga untuk 357 anggota, biya pemeriksaan mobil dinas, infokus, pembuatan lapangan tenis. Selain itu juga ada biaya sarapan pagi untuk anggota sehabis olahraga pagi, biaya perayaan hari besar dan HUT Polri. Tak hanya itu, biaya pelaksanaan lomba, hadiah dan hiburan, biaya anjang sana ke panti, dan kegiatan bakti sosial, biaya untuk peralatan, biaya anggota ke luar

daerah, biaya perawatan bagi korban atas tindakan polisi, serta bantuan masyarakat yang tertimpa musibah juga dibiayai Kapolres. “Dari mana dana itu, saya tidak tahu. Yang jelas semua kegiatan itu terlakasana dengan baik,” kata Febri. Keterangan dari Febri ini tidak dibantah terdakwa Maulida. “Yang jelas semua itu harus dilaksanakan dengan lancar dan beres,” ungkap Maulida. Dalam dakwaan JPU sebelumnya, akibat perbuatan terdakwa mengakibatkan kerugian negara sebesar Rp764 juta, dimana diantaranya digunakan terdakwa untuk kepentingan pribadi sebesar Rp378 juta dan Rp386 juta tidak didukung bukti pertanggung jawaban keuangan. Namun berdasarkan audit BPK, terdapat potensi kerugian negara sebesar Rp977 juta, diantaranya Rp378 juta digunakan sendiri dan Rp598 juta tidak didukung oleh bukti pertanggung jawaban. Dengan demikian, terdakwa telah menguntungkan dirinya sebesar Rp378 juta, sementara sisanya Rp386 juta atau menurut BPK sebesar Rp598 juta, tidak dapat dipertanggung jawabkan terdakwa. Perbuatan terdakwa diancam pidana pasal 3 jo pasal 18 ayat (1) huruf b, ayat (2), ayat (3) Undangundang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana yang telah dirubah dan ditambah dengan Undang-undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Sidang dilanjutkan, Senin (12/12) depan dengan agenda mendengarkan keterangan 2 saksi ade-charge.(h/dla)

PKK Tilkam Atur Menu Petugas e-KTP

AGAM,HALUAN - PKK Kecamatan Tilatang Kamang Kabupaten Agam, berperan untuk mengatur menu makanan bagi operator dan petugas perekaman data e-KTP setiap harinya, dalam mensukseskan program tersebut. Camat Tilatang Kamang Kurniawan Syahputra, S.Sos, M.Ap mengatakan, demi mensukseskan program ini, setiap unsur harus dilibatkan karena perekaman data ini merupakan program bersama. “Dalam program ini, semua unsur yang berada di kecamatan sengaja dilibatkan agar mereka merasa memiliki program ini, dan berusaha untuk mensukseskannya. Pengaturan menu ini juga sudah dilakukan sejak awal,” ungkap Kurniawan. Kamis (8/12). Ketua PKK Kecamatan Tilatang Kamag Ny.Titi Mayerni Kurniawan membenarkan hal tersebut. Ia mengatakan, dalam mengatur menu makanan untuk operator dan petugas setiap harinya, memang diatur oleh PKK kecamatan. “Meskipun makanannya dibeli di luar dan bukan kami yang memasak, namun untuk menjaga kesehatan para petugas dan operator, kami yang mengatur

AMC

Pelaksanaan perekaman data KTP elektronik di Kecamatan Tilatang Kamang, Kabupaten Agam.

setiap harinya. Dan itu memang sudah tugas dari PKK,” tuturnya. Kesehatan para petugas dan operator harus terjaga, karena mereka harus bekerja dari pagi hingga malam untuk melayani masyarakat yang datang untuk perekaman data e-KTP. Selain itu, setiap hari Rabu, kesehatan operator dan petugas

diperiksa dan diberi makanan tambahan atau vitamin, demi menjaga kesehatannya. “PKK merupakan mitra pemerintah, dan harus berusaha mensukseskan program yang dilakukan pemerintah, apalagi hal yang menyangkut sosial masyarakat,” pungkasnya.(h/amc)

LUBUK BASUNG, HALUAN- Surat kabar Haluan merupakan sembilan koran tertua di Indonesia. Ia merupakan kebanggaan warga Sumatera Tengah, khususnya Orang Minang. Pernyataan itu disampaikan Bupati Agam H.Indra Catri Dt.Malako Nan Putiah, dalam pertemuan silaturrahmi dengan Pemimpin Redaksi (Pimpred) Haluan Zul Effendi dan Koordinator Liputan (Korlip) Daerah, Syamsurizal, Rabu sore (7/12), di kediamannya. Makanya Indra sangat menyayangkan bila koran yang terbit tahun 1948 itu mundur. Untuk itu Ia berharap agar segenap awak Haluan benar-benar berupaya membesarkan koran ini. “Haluan memiliki pembaca fanatik. Namun generasi tua itu semakin berkurang jumlahnya. Karena itu, segenap pengasuh Haluan mencari terobosan sesuai selesar pasar. Dengan demikian Haluan tetap eksis, dan dicintai pembacanya,” ujarnya. Silaturrahmi itu terasa kian mesra, karena Bupati Agam juga didampingi Kabag Humas, Monisfar. Monisfar adalah mantan wartawan Haluan. Di masa aktifnya, Ia merupakan wartawan yang produktif, gigih, dan kritis. Ia merupakan salah seorang motor penggerak Koran Masuk Desa edisi Agam tahun 19952000. Pembicaraan semakin hangat, karena semua pihak terlibat merasa satu keluarga. Indra kala bertugas di Pemko Padang juga sudah sangat akrab dengan tamunya, terutama Syamsurizal. Pembicaraan kekeluargaan itu berlangsung “bukabukaan.” Indra menyampaikan banyak masukan untuk kemajuan Haluan ke depan. Kritikannya cukup menggigit, namun membangun. Kalau dulu, menurut Indra, Haluan merupakan media perjuangan. Kini mesti mampu menjadi koran industri, tanpa mengabaikan perjuangan. Banyak aspirasi warga, terutama akar rumput yang disampaikan melalui eksposnya, juga banyak informasi pembangunan dari pihak Pemkab Agam yang disuarakan. Semua itu merupakan sumbangsih yang sangat berguna bagi pemerintah, dan warga Agam. “Ke depan, bila Haluan ingin dibaca masyarakat banyak, mestinya foto-foto yang ditampilkan adalah foto mereka, bukan foto bupati dan pejabat saja,” ujarnya dengan gaya khasnya. Usai pertemuan silaturrahmi tersebut, Indra mengaku sangat puas dengan masukan yang diberikan Bung Zul dan Sam. Menurutnya, kini Haluan ditukangi generasi muda dengan latarbelakang akademik. Makanya, eksposnya pun beda, dan enak dibaca. Harapan ke depan, Haluan semakin banyak menyuarakan aspirasi dan kepentingan orang banyak. (h/msm)

Perekaman e-KTP di Tilkam Capai 66%

AGAM,HALUAN - Perekaman data Kartu Tanda Penduduk (KTP) elektronik (e-KTP) di Kecamatan Tilatang Kamang, Kabupaten Agam, hingga saat ini sudah mencapai 18.900 orang dari 27.114 jumlah wajib KTP atau 66 persen. Camat Tilatang Kamang Kurniawan Syahputra, S.Sos, M.Ap, mengatakan, perekaman data e-KTP ini disambut masyarakat dengan positif, karena mustahil rasanya target bisa mencapai sekian persen, jika masyarakat tidak ingin ikut mensukseskan. “Sejauh ini sesuai data yang kami peroleh, masyarakat di setiap jorong yang tidak datang melakukan pembuatan e-KTP ini, adalah masyarakat lansia dan masyarakat yang sedang tidak di tempat,” ungkapnya, Kamis (8/12). Menurut Kurniawan, faktor tidak datangnya masyarakat juga karena transportasi tidak ada atau wilayah setempat diguyur hujan. “Pada umumnya, masyarakat datang ke lokasi pembuatan e-KTP pada sore hari karena siangnya sibuk dengan aktifitas masing-masing, dan kami tetap melakukan pelayanan hingga malam hari. Bahkan sering hingga pukul 11.00 atau pukul 00.00,” tambahnya. Dengan pelayanan yang bisa dikatakan 24 jam tersebut, diharapkan dapat melayani masyarakat sepenuhnya, mengingat waktu yang diberikan dalam pembuatan e-KTP ini terbatas. “Kita sama-sama berharap program ini dapat terlaksana sebagaimana mestinya, dan tidak ada satupun masyarakat yang terlupakan atau tidak mendapat pelayanan,” pungkasnya. Tukar Pola Perekaman Dalam perekaman e-KTP ini, Kecamatan Tilatang Kamang membentuk pola baru dengan sistem jemput bola. Kurniawan mengatakan, sistem jemput bola ini berupa menjemput masyarakat yang tidak memiliki transportasi agar datang ke lokasi untuk perekaman data e-KTP. “Selama ini, kami juga telah melakukan hal tersebut, namun untuk selanjutnya kami akan memaksimalkan agar seluruh masyarakat dapat terlayani,” ungkapnya, kemarin. Selanjutnya, sistem ini akan dilakukan mulai tanggal 12 Desember 2011 nanti, setelah dilakukan evaluasi setiap jorong berapa lagi masyarakatnya yang belum melakukan perekaman data e-KTP. “Kami akan mengevaluasi terlebih dahulu, berapa lagi masyarakat tiap jorong belum lakukan pendataan, dan apakah mereka masih tinggal di daerah tersebut atau sudah pindah,” tambah Kurniawan. “Seperti halnya saat awal perekaman data e-KTP, kita mulai dari Nagari Kapau dan kita akan melakukan pendataan di nagari tersebut,” jelasnya.(h/amc)


PAYAKUMBUH DAN LIMAPULUH KOTA 23

JUMAT, 9 DESEMBER 2011 M 13 MUHARAM 1433 H

Disduk Capil Payakumbuh Launching NIK

LINGKAR

PAYAKUMBUH, HALUAN- Menyongsong pelaksanaan program nasional penerapan eKTP pada tahun 2012 nanti, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disduk Capil) Payakumbuh menggelar sosialisasi sekaligus launching surat pemberitahuan Nomor Induk Kependudukan (NIK), Kamis (8/12).

SYAFRIL NITA

Jalan lingkar luar sebagai jalan ekonomi dilewati kenderaan bus serta truk dari Sumbar menuju Riau dan sebaliknya, akan mengurangi kepadatan lalulintas.

Jalan Simpang Tiga Kenanga Mungka Rusak LIMAPULUH KOTA, HALUAN - Jalan kabupaten dari simpang Mungka Kecamatan Mungka, menuju Simpang Tiga Kenanga, di beberapa titik terlihat mengalami kerusakan cukup parah. Kondisi jalan tersebut, aspalnya sudah banyak yang mengelupas, sehingga menyisakan lobang di badan jalan. Dampaknya, kelancaran lalulintas di kawasan itu tersendat, padahal jalan tersebut satu satunya jalan yang terdekat untuk menuju Pasar Mungka dari Nagari Talang Maur, Simpang Kapuk dan sekitarnya guna memasarkan hasil bumi, seperti gambir, beras, telur ternak unggas, serta untuk mengangkut pakan ayam, pupuk serta kebutuhan harian masyarakat. Sejumlah masyarakat yang berhasil ditemui di lokasi, kemarin sangat berharap agar perbaikan jalan yang rusak sejak setahun lampau itu, segera diperbaiki. Supaya kerusakan jalan tidak bertambah parah, apalagi saat ini sering turunnya hujan. Jalan yang berlobang dilindas roda truk setiap hari, sehingga kerusakan jalan bertambah parah. “Bila jalan yang rusak tersebut dibiarkan berlarut larut, kondisinya akan bertambah parah, kendaraan yang lewat seperti truk, mobil pribadi dan angpedes, terpaksa berjalan pelan pelan. Karena jalan berlobang itu sangat menghambat kendaraan, sebagai penyebab timbulnya pemborosan di jalan tersebut,” Jefri menambahkan. Karena itu, sudah sepantasnya, Pemkab Limapuluh Kota, melalui Dinas PU setempat, untuk memperbaiki kerusakan jalan, agar hubungan antar nagari penghasil gambir, telur, madu lebah itu berjalan normal kembali. Akhirnya, ekonomi masyarakat di Kecamatan Mungka pada umumnya tidak terganggu. Pemuka masyarakat Mungka, Armen ketika ditanya masalah kondisi jalan yang mengalami kerusakan menuju Simpang Tiga Kenanga tersebut mengakui, kerusakan jalan terjadi pada sejumlah titik. Terparahnya, berada tidak jauh dari Simpang Tiga Kenanga. Masyarakat memang berharap jalan yang rusak itu, hendaknya dapat diperbaiki dalam tahun anggaran 2012 mendatang. Supaya hubungan ke Talang Maur maupun ke Simpang Kapuk dan sekitarnya berjalan mulus. (h/zkf)

DOD

SERAHKAN NIK - Wawako Payakumbuh Syamsul Bahri menyerahkan Surat Pemberitahuan NIK e-KTP kepada tiga orang perwakilan masyarakat, pada acara sosialisasi sekaligus launching surat pemberitahuan NIK, di aula Balaikota Payakumbuh, Kamis (8/12).

HUT KE-41 PAYAKUMBUH

Josrizal Zain Terima Satyalencana

PAYAKUMBUH, HALUAN - Walikota Payakumbuh H Josrizal Zain menerima tanda kehormatan satyalencana Kebaktian Sosial (SLKS) dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono acara puncak peringatan Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) 2011, di Komplek Candi Prambanan, Yogyakarta, Selasa (20/12). Satyalencana yang diterima walikota, tiga hari usai peringatan HUT Kota Payakumbuh ke-41, 17 Desember 2011 itu, menjadi kado istimewa disaat peringatan HUT tersebut. Walikota Josrizal Zain dan Kadis Sosial & Tenaga Kerja Adrian, SH,M.Si, ketika dihubungi di Payakumbuh, Kamis (8/ 12), mengatakan, penghargaan tersebut sangat bermakna, karena

bertepatan dengan hari jadi kota. “Karena itu, SLKS dimaksud Saya persembahkan buat seluruh jajaran pemko dan warga Kota Payakumbuh. Karena, atas partisipasi semua pihak maka penghargaan tersebut diterima,” ungkapnya. Penganugerahan SLKS diberikan pemerintah pusat, atas jasajasa seseorang dalam lapangan perikemanusiaan, khususnya dalam bidang usaha kesejahteraan sosial. Relawan yang gugur dalam bencana gunung merapi, donor darah dan bakti sosial TNI AL. Menurut penilaian Kementerian Sosial RI dalam beberapa tahun terakhir, Pemko Payakumbuh sejak di bawah kepemimpinan Walikota Josrizal Zain dan Wawako Syamsul Bahri, sukses dalam

penanganan masalah sosial, sehingga angka kemiskinan di kota ini jauh menurun. Kebijakan yang dilakukan, berupa pembangunan RTLH (rumah tidak layak huni), pemberdayaan lanjut usia, perhatian fokus terhadap penyandang cacat, serta meningkatkan ekonomi warga miskin melalui kelompok usaha bersama (Kube). Dalam bidang pemberdayaan ekonomi warga miskin melalui Kube, Payakumbuh juga mencatat prestasi nasional. Karena, dalam dua tahun terakhir, pendamping Kube Payakumbuh, mampu merebut gelar terbaik pertama dan kedua tingkat nasional. Selain itu, di bawah bimbingan walikota, karang taruna Payakumbuh juga keluar sebagai juara nasional, dua tahun lalu.(h/dod)

Randang Limapuluh Kota Terbaik II se-Sumbar

TANJUNG PATI, HALUAN Limapuluh Kota menjadi terbaik kedua setelah Kota Padang, dalam festival wisata kuliner Sumbar di Padang, beberapa waktu lalu. Ini sungguh membanggakan. Disebutkan oleh Kabid Pariwisata Disbudparpora Limapuluh Kota Ali Hasan, prestasi terbaik II Uda Pariwisata Sumbar juga digondol oleh Limapuluh Kota. Luar Biasa! ”Dalam rentang 7 bulan berjalan, tepatnya 17 September lalu, Bidang Budaya mulai meretas prestasi dengan seni tari Randai terbaik I dalam Pekan Budaya Sumatera Barat, ditambah Randang Padang pun menuai prestasi sebagai terbaik II setelah Kota Padang,” terang Ali Hasan di kantornya di Tanjung Pati. Sejak 16 Februari lalu, kebudayaan pariwisata pemuda dan olahraga digabung menjadi

satu SKPD dengan 5 bidang teknis, seperti kebudayaan, pariwisata, pemuda dan bidang olahraga berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Limapuluh Kota Nomor 3 tahun 2011 tentang pembentukan SOPD. Begitu juga dengan pemilihan uda uni tingkat provinsi, daerah yang dijuluki dengan Luak Nan Bungsu ini bertenger pada terbaik II Uda Provinsi Sumatera Barat. Prestasi tersebut tak terlepas dari hasil ajang kompetisi di bidang seni dan budaya yang sebelumnya sudah digelar Pemkab Limapuluh Kota melalui Dinas Budparpora yang merupakan iven yang dijadwalkan daerah. ”Ini semua merupakan hasil kerja keras kepala bidang dan seluruh staf dalam memberdayakan berbagai potensi seni dan budaya, pariwisata serta pemuda dan olahraga,” ungkap

ALI HASAN

Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Zulhikmi, di sela-sela kesibukannya mempersiapkan Porprov XII Sumbar 2012. Torehan prestasi ini merupakan yang tertinggi dalam rentang waktu lima tahun belakangan ini. Prestasi yang diukir di tahun 2011 tidak terlepas dari upaya Dinas Budparpora dalam memberdayakan berbagai potensi di

bidang seni budaya dan pariwisatanya, serta komitmen pimpinan daerah untuk memajukan potensi kebudayaan dan kepariwisataan. ”Dalam pengembangan seni dan budaya, kita lebih cenderung ke tradisi karena begitu banyaknya potensi seni yang berkembang di nagari, sehingga perlu diberdayakan dalam menunjang sektor kepariwisataan daerah. Sementara, untuk memotivasinya diadakan berbagai festival dalam bentuk Pekan Budaya Luak Limo Puluah serta penampilan seni dan budaya di luar kabupaten dan luar provinsi,” kata Ali Hasan. Di bidang kepariwisataan, masalah destinasi wisata (wisata unggulan), kawasan Harau Resort dan Bungsu Resort, menjadi prioritas utama dalam pengembangannya. Hal ini sudah ada kebijakannya yaitu

Peraturan Bupati Limapuluh Kota Nomor 17 tahun 2011 tentang kepariwisataan daerah. “Untuk Harau Resort, tahun 2011 ini sudah rampung detail engginering desain (DED), sedangkan untuk Bungsu Resort tahun 2012 sedang disiapkan DED nya. Ini dilakukan untuk lebih terarahnya pengembangan kepariwisataan terutama untuk resort unggulan daerah,” papar Ali Hasan yang kini masih merangkap Kabid Kebudayaan ini. Di sisi lain, tahun 2012 merupakan tantangan terberat bagi Dinas Budparpora, karena disamping kegiatan kebudayaan dan pariwisata yang selalu berhubungan dengan publik, juga persiapan sebagai tuan rumah Porprov Sumbar yang melibatkan seluruh elemen masyarakat serta SKPD dan instasi vertikal.(h/dod)

nggak sempat baca

klik kami di www.harianhaluan.com

Lansek Manih FM (LANIS FM) Frequensi (FM) 93,6 MHz (FM) Power Suport 1000 Watt ( Blues 30 NV) Alamat Studio/Office : Jl.Sudirman No.191 Muaro Sijunjung, Kabupaten Sijunjung. Telp. ( 0754) 20173-20553 Fax. 0754.20158 Email : lansekmanihfm@yahoo.co.id LANSEK MANIH FM “ Penyampai Informasi Pembangunan dan Penyejuk Hati Anak Nagari”

Acara yang digelar di aula Balaikota Payakumbuh itu, dihadiri Wakil Walikota Payakumbuh, unsur Muspida, pimpinan SKPD, Ketua LKAAM, Ketua Bundo Kanduang, Ketua KAN 8 Nagari, Ketua KNPI, Camat, Lurah, beserta kasi Pemerintahan di kecamatan dan kelurahan se-Kota Payakumbuh. Launching NIK ditandai dengan penyerahan surat pemberitahuan NIK secara simbolik oleh Wakil Walikota Payakumbuh dan Unsur Muspida kepada tiga orang. Masingmasing kepada Sekretaris LKAAM kota Payakumbuh Pahlevi Masni Dt. Bandaro Nan Balidah, Ketua KNPI Payakumbuh Budi Nanda mewakili unsur pemuda, dan Damai Fitri mewakili masyarakat. Kepala Disduk Capil Payakumbuh Drs Iqbal Bermawi dalam laporannya menyebutkan, persiapan penerapan program nasional e-KTP dimulai dengan pemutakhiran data dan penerbitan 329 NIK di kabupaten dan kota pada tahun 2010, penerbitan NIK di 168 kabupaten dan kota serta penerapan e-KTP di 197 kabupaten dan kota pada

tahun 2011, dan penerapan eKTP di 300 kabupaten dan kota pada tahun 2012. Lebih lanjut Iqbal menjelaskan, Payakumbuh termasuk salah satu kota yang penerbitan NIK dilaksanakan tahun 2011, dan penerapan e-KTP di tahun 2012. Tercatat hingga November 2011, penduduk Kota Payakumbuh berjumlah 127.509 jiwa. Diantaranya penduduk yang wajib KTP 84.042 orang dari 34.241 Kartu Keluarga. Iqbal juga mengungkap kesiapan jajarannya menuntaskan pelaksanaan e-KTP hingga Desember 2012, yang tentunya didukung oleh pemerintah kecamatan, kelurahan, RW, hingga RT. Kesiapan Kepala Disduk Capil itu disambut baik Wakil Walikota Payakumbuh Syamsul Bahri. Dalam sambutannya, Syamsul menegaskan agar Capil beserta seluruh pihak yang terlibat betul-betul serius menyikapi dan memfasilitasi pelaksanaan e-KTP nanti. ”Tahapan sosialisasi ini harus sampai kepada seluruh masyarakat Kota Payakumbuh, tanpa terkecuali,” pinta Wawako.(h/dod)

Warga Akan Nikmati Air Bersih PDAM

LIMAPULUH KOTA, HALUAN - Warga Kota Sarilamak daerah IKK (Ibu Kota Kabupaten) dan Warga Guntuang, serta sekitar Kecamatan Bukit Barisan, diawal 2012 akan dapat lebih banyak menikmati air bersih lewat PDAM (Perusahaan Daerah Air Minum) Kabupaten Limapuluh Kota. Hal ini dikarenakan proyek air bersih senilai Rp2,2 miliar dari DAK (Dana Alokasi Khusus) akan mulai pengerjaan di awal 2012 mendatang. Pipa–pipa berbagai ukuran untuk penyaluran air bersih itu kata Elvi Novit, Kabid Tata Ruang Dinas PU Limapuluh Kota pada Haluan, Kamis (8/ 12), sudah dibongkar dan menumpuk di halaman kantor Dinas PU Limapuluh Kota. Pipa sepanjang 13 Km itu nanti akan menyalurkan air dari daerah Solok Bio – bio Kecamatan Harau untuk IKK, sedang untuk Guntuang, Andiang Kecamatan Bukit Barisan, Limbanang Kecamatan Suliki dan sekitarnya bakal memanfaatkan sumber air

“embung Guntuang“ yang sudah selesai dibangun dua tahun lalu, lewat Bidang PSDA (Pengelola Sumber Daya Air) Dinas PU. Dari 13 Km pipa berbagai ukuran itu kata Novit, sepanjang 3,3 Km pipa 200 mm, 2,4 Km pipa ukuran 150 mm, 100 mm 1,5 Km, 75 mm sepanjang 2 Km, serta pipa ukuran 50 mm sepanjang 3,6 Km.Pipa – pipa air yang siap terpasang nanti, sebagai proyek Pengadaan Sarana Air Bersih bagi masyarakat berpenghasillan rendah bakal ditender segera, dan kalau sudah selesai pengerjaan oleh kontraktor pemenang nanti, akan dikelola PDAM Limapuluh Kota. “Dari 13 Km panjang pipa, sepanjang 7 Km akan dipasang di daerah Guntung, Andiang, Limbanang sekitar, serta sisanya 6 Km akan dipasang mulai dari sumber air Solok Bio-bio, sampai Tarantang, Sarilamak, Tanjung Pati dan sekitar,” jelas Novit sambil melihat kesibukan pembongkaran pipa, kemaren siang.(h/snt)


24 SUMATERA BARAT

JUMAT, 9 DESEMBER 2011 M 13 MUHARAM 1433 H

WORKSHOP ADAT DAN BUDAYA MINANGKABAU

Bangun Pariwisata Berlandaskan Budaya PADANG, HALUAN — Selama dua hari, Rabu - Kamis (7-8/12) Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumbar, menggelar workshop adat dan budaya Minangkabau di Hotel Bunda padang .

BUKA SELUBUNG — Bupati Solsel H.Muzni Zakaria membuka selubung nama tanda diresmikannya Gedung Pusat Promosi Kerajinan Dekranasda Solsel,Kamis (8/ 12).david

Bupati Solok Selatan Resmikan Gedung Dekranasda SOLSEL, HALUAN — Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Solok Selatan menyediakan sebuah gedung yang cukup megah sebagai tempat promosi bagi produk-produk usaha anak nagari daerah tersebut. Gedung yang diberi nama Gedung Promosi Pusat Oleh-oleh dan Kerajinan Dekranasda Solsel tersebut diresmikan Bupati H.Muzni Zakaria, Kamis (8/12). “Ini merupakan sebuah apresiasi pemerintah daerah terhadap hasil usaha dan kerajinan masyarakat. Dengan adanya gedung ini, hendaknya termotivasi lah anak-anak nagari meningkatkan usahanya,” kata Bupati Solsel, Muzni Zakaria usai pembukaan selubung tanda diresmikannya gedung tersebut. Usai pembukaan selubung dilanjutkan pengguntingan pita oleh Ketua Dekranasda Solsel, Ny. Suriati Muzni di gedung yang berlokasi di Jorong Ampalu, Nagari Alam Pauh Duo, Kecamatan Pauh Duo itu. Dalam sambutannya, Muzni menyampaikan terimakasih dan

penghargaan kepada pengurus yang telah merintis dan memfasilitasi Gedung Promosi Pusat Oleh-oleh dan Kerajinan, sebagai wadah promosi produk-produk unggulan Solok Selatan tersebut. Menurutnya, produk hasil karya masyarakat daerah itu akan berkembang dan dikenal luas masyarakat lokal, maupun mancanegara. Sebab, Solsel mempunyai sumber potensi alam yang cukup besar dan dapat digali serta dikelola dengan baik. Sektor pertanian yang dapat dilihat dari hasil panen padinya, kehutanan dengan rotannya, perkebunan dengan tehnya dan sawitnya, ESDM dengan emas dan biji besi serta banyak lagi hasil lainnya. “Saya bangga Dekranasda sudah dapat membaca peluang bagi masyarakat sekaitan dengan sumber daya alam yang dapat dikelola masyarakat, dan Dekranasda sudah melakukan pembinaan kepada pengrajin di daerah ini. Makanya, kehadiran gedung ini diharapkan

mendukung dan mempercepat promosi hasil alam ini,” katanya. Sementara itu, Ketua Dekranasda Ny.Suriati menambahkan, dengan adanya gedung promosi tersebut, pengrajin sudah dapat memanfaatkan secara maksimal, sehingga produkproduk yang dihasilkan dapat dikenal dan diminati masyaraat serta tamutamu yang datang ke Solok Selatan. Dekranasda sudah berkiprah sejak tahun 2006 setelah berdirinya Kabupaten Solok Selatan. Program kerja yang selalu dilakukan adalah membina para pengrajin untuk menghasilkan kerajinan yang berkualitas, sehingga dapat diterima pasar. Kegiatan promosi yang diikuti dalam rangka memperkenalkan produkproduk kerajinan masyarakat Solok Selatan, seperti mengikuti berbagai iven pameran, baik di Sumbar ataupun diberbagai daerah di luar Sumbar. Diantara kerajinan Solsel yaitu sulam timbul, Fida, pengrajin bordir, Yanti, pengrajin rotan, Jum dan pengrajin lainnya. (h/vid)

Polres Sijunjung Gelar Open Road Race SIJUNJUNG, HALUAN—Polres Sijunjung bekerjasama dengan Ikatan Motor Indonesia (IMI) Lansek Manih Sijunjung dan Community Mio Bukittinggi (Commbi), akan mengelar open road race di sirkuit non-permanen tugu perjuangan, Muaro Sijunjung,Minggu (11/12). Selain menggandeng berbagai pihak yang berkompeten, Polres Sijunjung juga menyertakan pemuka masyarakat dan pemerintah serta pemuda nagari Muaro, untuk turut menyukseskan alek akbar ini. "Insya Allah, kalau tidak ada aral-melintang, open road race ini akan kita gelar Minggu nanti. Berbagai persiapan sudah kita lakukan, termasuk membuka tempat pendaftaran di gedung Pancasila, jalan Prof M. Yamin, Muaro Sijunjung. Pendaftaran mulai dibuka hari ini (kemarin, red) hingga Sabtu (10/12)," jelas Ketua Panitia Road Race, AKP Andrianto Argamuda SIk didampingi Kanit Buser Ipda Heriadi Ismail, sekaitan dengan acara yang akan digelar ini, kemarin. Dikatakannya, sebanyak 11 klas akan diperlombakan untuk memacu adrenalin para pembalab. Selain itu, kegiatan ini juga untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat yang hobi memacu motornya, untuk unjuk gigi di atas

jalan raya. "Untuk memberikan kesemnpatan, menyaluran minat dan bakat bagi masyarakat yang hobi memacu kenderaaan dengan kecepatan tinggi, sekaligus memperlihatkan kemampuannya," jelas Kabag Sumda Polres Sijunjung ini. Senada dengan itu, Sekretaris Panitia Sijunjung Open Road Race, C. Koesuma mengatakan, ke 11 klas yang akan diperlombakan terdiri dari klas bebek 4 Tune Up s/d 125 cc terbuka dan pemula terbuka, bebek 4 Tune Up s/d 110 cc untuk pemula terbuka, klas bebek 4 Tune Up 125 cc standar pemula terbuka, dan klas bebek 2 Tune Up s/d 120 cc pemula terbuka. Sedangkan untuk klas metic diperlombakan 130 cc Tune UP pemula terbuka Sumbar. "Untuk metic ini, selain untuk pemula terbuka Sumbar, juga kita adakan klas metic 130 cc Tun Up pemula terbuka, klas metic standar s/d 115 cc pemula terbuka dan pemula Sumbar (dua klas), klas metic standar s/d 115 cc yang khusus diikuti oleh pelajar, dan klas Staria FU dan Jupiter MX Tune Up s/d 150 cc pemula terbuka. Kita harapkan dengan adanya perlombaan ini, bisa bermunculan pembalab-pembalab muda dari daerah," pungkasnya. (h/nop)

Kegiatan yang diikuti 75 peserta dari Dinas Pariwisata kabupaten dan kota se-Sumbar, generasi muda dan pemuka adat tersebut, mengangkat tema mendorong sekaligus meningkatkan peranan tokoh adat dan budaya, dalam membentuk jatidiri generasi muda Minangkabau di Sumatera Barat. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumbar, Burhasman menyebutkan, pentingnya kegiatan ini untuk mengangkat kembali nilai-nilai adat dan budaya Minangkabau, yang mulai luntur di kalangan generasi muda, serta membangun pariwisata yang berlandaskan budaya. Dan sesuai tujuannya, kegiatan ini berhasil melahirkan sejumlah rekomendasi untuk pemerintah.

Rekomendasi tersebut antara lain, ABS-SBK jangan hanya sekedar slogan dan retorika, tapi dijadikan pakaian sehari-hari dan ditularkan pada keluarga dan lingkungan, sehingga bisa jadi pionir di kaumnya. Kemudian, implementasi sapta pesona dalam peningkatan pembangunan pariwisata harus jadi komitmen bersama, karena sapta pesona merupakan cerminan ABS-SBK. Berikutnya, pembentukan karakter akan melahirkan tindakan terpuji, jangan lagi terpengaruh tatanan sistem dan kebijakan yang dipolitisir. Mendesak pemerintah agar lahirnya perda ABS-SBK di Sumbar, agar lahir kekuatan hukum dan aturan pelaksanaannya. Pelajaran atau kurikulum

BAM harus disusun dan dipraktekkan dalam bahasa ibu Minangkabau, untuk semua jenjang pendidikan. Sejumlah rekomendasi lain juga diberikan, terkait dengan media dan sarana prasarana di bidang pariwisata. “Rekomendasi ini akan kita teruskan ke Pemprov Sumbar dan pemerintah kabupaten/ kota,” kata Andriani S.Sos.MM, Kasi Nilai-nilai Tradisi Budpar Sumbar di sela-sela acara, Kamis (8/12). Adapun beberapa pembicara yang tampil pada kesempatan itu adalah Drs. HM Sayuti Dt. Pangulu MPd, dengan topik Pengembangan pariwisata berbasis ABS SBK dan Sapta Pesona, Buya Mas’oed Abidin dengan topik landasan budaya dalam membangun pariwisata Sumatera Barat, serta Taufik Thayib Sn Mangkuto dengan topik refungsionalisasi reformasi dan reaktualisasi pemangku adat Minangkabau (“mambangkik batang tarandam”). (h/atv)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.