EDISI : 069 TAHUN LXIII
SELASA 12 JULI 2011 M / 11 SYA’BAN 1432 H
HARGA ECERAN
Rp2500
HARI INI TERBIT 24 HALAMAN
SEJARAH MENCATAT, HALUAN TERBIT SEJAK 1948 DAN MENJADI TUAN RUMAH DI NEGERI SENDIRI Sesungguhnya Kami telah menciptakan kamu (Adam), lalu Kami bentuk tubuhmu, kemudian Kami katakan kepada para malaikat: "Bersujudlah kamu kepada Adam", maka mereka pun bersujud kecuali iblis. Dia tidak termasuk mereka yang bersujud. (QS Al A'raaf ayat 11)
SUBUH ZUHUR ASHAR MAGHRIB ISYA
04.55 WIB 12.23 WIB 15.49 WIB 18.28 WIB 19.43 WIB
http://www.pesantrenvirtual.com/
Pendidikan Berkarakter Tanpa Karakter Pendidikan OLEH: KASRA SCORPI HAKEKAT pendidikan adalah upaya pembebasan manusia dari berbagai bentuk keterkungkungan, entah itu keterkungkungan dari keterbelakangan, kemiskinan, ketertekanan dan sebagainya. Untuk pembebasan itu dunia pendidikan berupaya mengembangkan potensi manusia dengan objek potensi kepala yang berisi IQ atau kecerdasan, potensi dada yang beirisi hati nurani, emosional dan nilai spiritual serta mengembangkan potensi fisik untuk menciptakan manusia terampil. Pengembangan dilakukan secara kelembagaan maupun non kelembagaan mulai dari rumah tangga, masyarakat dan sekolah. Ketiganya saling menunjang, saling mempengaruhi dan saling menimbulkan kontroversi.
Bersambung ke Halaman 11
RETAK DI TUBUH ELIT DEMOKRAT
ANTARA
SBY: Tidak Ada KLB KETUA Dewan Pertimbangan Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono gerah. Dia mengeluarkan pernyataan tegas bahwa tidak ada KLB, yang ada rencana rapat koordinasi nasional pengujung Juli ini.
JAKARTA, HALUAN — Teka-teki apakah Partai Demokrat akan melaksanakan Kongres Luar Biasa (KLB) karena adanya perpecahan di tingkat elit partai akhirnya terjawab. Ketua Dewan
Pertimbangan Partai, Susilo Bambang Yudhoyono, Senin (11/7) malam mengeluarkan pernyataan tegas: tidak ada KLB. Isu KLB mengapung sejalan dengan bergulirnya kasus Nazaruddin
yang tersangkut dugaan suap di proyek Wisma Atlet, proyek pengadaan di Depdiknas dan Depkes. Sejak itu Nazar yang lari ke luar negeri melontarkan sejumlah nyanyian. Isi nyanyian Nazar lebih banyak membeberkan berbagai rahasia di partainya. Tentu saja nyanyian Nazar ini membikin para petinggi partai berlambang bintang tiga itu jadi geram. Bersambung ke Halaman 11
BATU angkek-angkek di Nagari Balai Tabuh, Tanah Datar, yang banyak didatangi politisi dan calon pejabat untuk berdoa agar karirnya menaik. Tapi tak semua bisa angkek batu itu.
Batu Angkekangkek, Tak Bisa Sembarang Angkek
T
ERSIMPAN dan terjaga selama 7 turunan membuat batu angkekangkek punya daya tarik mistis tersendiri. Taruhlah, satu turunan dipadankan dengan 25 tahun, maka usia batu itu sudah mencapai 175 tahun. Masa yang sangat panjang, memang. Percaya atau tidak, tak sedikit politisi dan pejabat berdoa di batu ini agar karirnya mulus dan memunjak. Masyarakat menyebutnya Batu Angkekangkek. Lokasinya di Nagari Balai Tabuh, Sungayang, Tanah Datar, Sumatera Barat. Angkek berarti angkat dalam Bahasa Indonesia. Disebut batu angkek-angkek karena sejak ditemukan, orang-orang selalu ingin mengangkat batu ini.
Bersambung ke Halaman 11
PADANG, HALUAN — Sudah hampir dua tahun, Yayasan Beasiswa Pendidikan Minangkabau belum juga berjalan. Alasannya, perda yayasan masih perlu ditinjau kembali, karena terdapat beberapa masalah yang perlu diluruskan. Di antaranya, menyangkut dewan pembina yang
tidak boleh ex officio gubernur dan ketua DPRD. Termasuk jumlah nominal dana yayasan yang dibuat sebesar Rp50 miliar. “Dalam perda kan dibuat sebesar Rp50 miliar, sementara bantuan dari PT Rajawali tidak sampai sebesar itu. Makanya perlu dilakukan perbaikan
dan saat ini sudah diproses oleh Depkum dan HAM. Informasi terakhir sudah dilakukan perbaikan dan tinggal ditandatangani oleh Dirjen.” kata Ketua Baleg DPRD Sumbar Irdinansyah Tarmizi, Senin (11/7). Bersambung ke Halaman 11
Ruhut Dilaporkan Istrinya ke Polisi
JAKARTA, HALUAN — mengaku jejaka, yang dulu Ketua Departemen Infordibilang kumpul kebo masi dan Komunikasi dengan saya,” kata Anna. Dewan Pimpinan Pusat Anna mengaku meni(DPP) Partai Demokrat, kah dengan anggota DPR Ruhut Sitompul dilaporini Sidney, Australia pada kan istrinya Anna Rudiantahun 1998, kemudian tiana Legawati ke Mabes Ruhut menikah lagi dengan Polri di Jakarta, Senin (11/ Diana dan mengaku jejaka. 7). Ruhut dituding memalPada tanggal 20 Jasukan data akta pernikahan. nuari 1991 dalam perAnna mendatangi Makawinannya telah memRUHUT SITOMPUL bes Polri bersama kuasa punyai satu anak laki-laki hukumnya, Hotman Paris Hutapea. bernama Christian yang saat ini “Laporan ini sehubungan dengan berumur 20 tahun. pernikahan Ruhut dengan Diana yang Sejak tanggal 2 Januari 2008,
ANTARA
DUA calon jemaah umrah yang mendaftar di Biro Perjalanan Al-Haram Padang tampak murung saat berkumpul dengan teman senasibnya di Rumah Makan Taman Sari Padang, Senin (11/7).
Yayasan Beasiswa Pendidikan Minangkabau Belum juga Jalan
SONYA
RUGIKAN DEMOKRAT — Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono didampingi petinggi Partai Demokrat memberikan keterangan kepada wartawan di kediaman Presiden di Puri Cikeas, Jabar, Senin (11/7) malam. SBY merasa prihatin dengan situasi politik di Tanah Air yang diwarnai dengan dengan politik pecah belah yang merugikan Partai Demokrat.
Ruhut tidak pulang sama sekali ke rumah dan telah mengabaikan Christian dan Anna sebagai istrinya. “Saya kurang tahu kapan nikahnya, tapi yang saya tahu biodata dia di DPR sudah diubah semua,” kata Anna. Sementara itu, Paris mengatakan Anna masih, istri sah Ruhut Sitompul. “istrinya sah Ruhut ibu Anna, kemudian menikah lagi dengan Diana Leovita dengan mengaku jejaka,” kata Paris. Pernikahan tersebut, kata dia, dilanjutkan dengan pernikahan secara adat di Medan, Sumatera Utara, pada 2001.
Jemaah Al-Haram Akhirnya Lapor ke Polda
PADANG, HALUAN — Tak sabar lagi, para calon jemaah umrah, akhirnya melaporkan pimpinan Al-Haram ke Ditreskrim Polda Sumatera Barat. Mereka merasa ditipu oleh biro perjalanan wisata dan umrah tersebut. Para jemaah mengharapkan dengan laporan itu, proses pengembalian uang mereka yang telah disetorkan kepada pihak Al-Haram masing-masing sekitar Rp15 juta segera dikembalikan. Pasalnya setelah semenjak awal April lalu pihak Al-Haram berjanji akan memberangkatkan mereka ke tanah suci, tapi tidak juga terealisasi. Para jemaah melapor ke Polda Sumbar didampingi oleh penasehat hukumnya, M. Kapitra Ampera, yang telah diberi kuasa oleh para jemaah beberapa jam sebelum pergi ke Ditreskrim Polda.
Bersambung ke Halaman 11
Bersambung ke Halaman 10
Mantan Walikota Bukittinggi Segera Disidangkan
PADANG, HALUAN — Tak lama lagi, mantan Walikota Bukittinggi Djufri dan mantan Sekdako Bukittinggi Khairul bakal duduk di kursi pesakitan. Kasus kedua tersangka yang diduga korupsi yang telah merugikan negara sekitar Rp1,7 miliar itu telah dilimpahkan tim penyidik Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumbar ke Kejaksaan Negeri Bukittinggi, Senin (11/7). Untuk penyerahan berkas kasus dugaan tindak pidana korupsi markup pengadaan tanah untuk kantor DPRD dan Pool Kendaraan Sub Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Bukittinggi tahun 2007, beserta barang bukti dan kedua tersangka (proses tahap II) itu, penyidik, Senin (11/7) Di Halaman 10
Bersambung ke Halaman 11
2
Utama
SELASA, 12 JULI 2011 M 11 SYA’BAN 1432 H
Kilas Utama Ribuan Truk Sudah Ditilang
PADANG, HALUAN—Memasuki pekan kedua sejak diberlakukannya aturan larangan truk mengangkut muatan berlebih 1 Juli lalu, buku kir kendaraan yang telah ditilang Dinas Perhubungan Sumbar di seluruh Jembatan Timbang Oto (JTO) mencapai 3.000 kendaraan. Dan sekitar 1.500 kendaraan di antaranya telah dikenakan tilang dua kali. Bila kendaraan itu sampai terkena tilang tiga kali, maka kendaraannya akan dibekukan operasionalnya. Kepala Dinas Perhubungan Sumbar, AKmal kepada Haluan Senin (11/7) di Padang menjelaskan, hingga hari ini proses tilang masih diberlakukan terhadap kendaraan yang mengangkut muatan berlebih. Batas toleransi diberikan hingga 1 Agustus 2011 mendatang. Diharapkan, seluruh pemilik kendaraan truk dapat memanfaatkan batas toleransi itu untuk memenuhi persyaratan yang ditetapkan Gubernur Sumbar dalam edarannya tentang larangan mengangkut muatan berlebih. Dari data yang dimilikinya, truk mengangkut barang tambang seperti batubara, biji besi, CPO maupun semen masih tetap membandel tidak mengindahkan larangan muatan berlebih, karena sampai saat ini mereka masih mengangkut muatan berlebih dari tonase yang dibenarkan. Hanya truk pengangkut bahan kebutuhan pokok (sembako) yang dinilai mematuhi aturan. “Dari pengamatan kita di lapangan, seluruh truk pengangkut barang tambang tidak ada yang mematuhi larangan mengangkut muatan berlebih, kecuali truk pengangkut sembako, muatannya sesuai tonase,” katanya. (h/vie)
Empat Koperasi di Sumbar Terima Penghargaan
PADANG, HALUAN — Empat koperasi asal Sumbar menerima penghargaan Koperasi Berprestasi dan Award tahun 2011. Pengurus keempat koperasi itu diundang hadir pada puncak peringatan Hari Koperasi ke-64 tahun 2011 di Istora Senayan, Jakarta, hari ini, Selasa (11/7). Selain itu, lima orang yang berjasa di bidang pembangunan koperasi, 1 diantaranya adalah Walikota Padang Fauzi Bahar, juga akan hadir guna menerima tanda kehormatan Satyalencana Pembangunan dan empat orang lainnya akan menerima penghargaan Bakti Koperasi dan UKM. Kepala Dinas Koperindag Sumbar Ir.Afriadi Laudin didampingi Kabid Kelembagaan dan Pemberdayaan Koperasi, Zirma Yusri kepada wartawan Senin (11/ 7), di Padang mengatakan, hal ini adalah kebanggaan bagi Sumbar. Setiap tahun terdapat peningkatan penghargaan yang diperoleh Sumbar. Koperasi yang mendapat penghargaan tahun ini adalah KPRI Dinas Pendidikan Sumbar untuk kelompok Koperasi Simpan Pinjam, KPN Dinas Pendidikan Kota Bukittinggi untuk kelompok Koperasi Konsumen, KUD Remaja Makmur (Kecamatan Koto Besar Kabupaten Dharmasraya) untuk kelompok Koperasi Produsen serta KPRI Tut Wuri Handayani (Kecamatan Lembah Segar Kota Sawahlunto) untuk kelompok Koperasi Jasa. Sementara penghargaan Satyalencana Pembangunan diperoleh oleh Walikota Padang H.Fauzi Bahar, Ketua Wartawan Ekonomi Padang Rusdi Bais memperoleh bakti Koperasi dan UKM bersama H.Fidar Kasim (Ketua Kopinkra Silungkang), H.Maharnis Zul,SPd (Ketua Koperasi Guru-Guru Payakumbuh Barat) serta H.Suryadi Asmi,SE,MM (Direktur Utama Bank Nagari). Penghargaan yang diterima koperasi-koperasi tersebut tak terlepas dari keberhasilannya mengelola organisasi, mengelola keuangan serta memberikan layanan yang maksimal kepada seluruh anggotanya. Dan yang pasti, tingkat tunggakan anggotanya sangat minim. “Perjalanan panjang koperasi-koperasi itu patut diacungi jempol. Penghargaan itu tidak dengan mudah diperolehnya. Mereka memang sudah malang melintang di dunia perkoperasian, sempat merasakan jatuh bangun, hingga hari ini tetap bisa eksis,” katanya. Kembangkan Koperasi Berbasis Nagari Diakui Zirma, koperasi butuh pembinaan yang intensif. Dari data Dinas Koperindag, dari 3.498 unit koperasi yang terdaftar hanya sekitar 2.271 yang aktif, sedangkan sisanya sekitar 1.227 unit koperasi tidak aktif lagi. Banyak penyebab koperasi tidak aktif, diantaranya lagu lama adalah soal permodalan. Untuk mengatasi hal itu, pihaknya tengah mengembangkan program koperasi berbasis nagari. Konsepnya, seluruh anak nagari bertanggung jawab untuk pembangunan nagarinya. Mereka dapat membangun salah satunya dengan mendirikan koperasi, dan menghimpun modal dari masyarakat setempat dan juga perantau. Saat ini, telah dibina 12 nagari dari 12 kabupaten/ kota di Sumbar. Para pengurusnya diberi pelatihan agar dapat mengelola koperasi dengan benar dan dapat memberikan kesejahteraan bagi anggotanya. “Program ini tidak hanya untuk mengembangkan koperasi di tengah masyarakat, tetapi juga mengembangkan semangat membangun kampong bagi anak nagari,” katanya. (h/vie)
PENGGUNAAN LAHAN 412 HEKTARE
PT Semen Padang Tinggal Tunggu SK Kemenhut
PADANG, HALUAN — PT Semen Padang (PTSP) tinggal menunggu SK Kementerian Kehutanan untuk penggunaan lahan 412 hektare sebagai sumber bahan baku pabrik baru, Indarung VI. Perusahaan BUMN terbesar di Sumbar ini bertekad memulai pembangunan Indarung VI awal tahun 2012. “Kita sudah mendapat persetujuan dari Kemenhut tentang penggunaan lahan baru ini. Sekarang tinggal menunggu SK penggunaan lahan 412, dan diharapkan cepat keluar, karena semua proses administrasi dan persyaratan sudah kita ajukan. Makanya, kita minta dukungan Pak Gubernur beserta jajaran Pemprov Sumbar mendukung pendirian pabrik baru ini,” kata Direktur Utama PTSP, Munadi Arifin saat tatap muka dengan Wakil Gubernur Sumbar Muslim Kasim, Senin (11/7), di Auditorium Gubernuran. Hadir dalam audiensi tersebut Asisten II Ekonomi dan Kesra, Syafrial, Asisten I Pemerintahan Asnol Amri, Kepala Dinas Kehutanan Sumbar Hendri Octavia, Kepala DPKD Sumbar Zul Evi Astar, Kepala Bapedalda dan beberapa lainnya. Menurutnya, pengelolaannya lahan 412 itu disesuaikan dengan Peraturan Menhut No.18 tahun 2011, tentang Pemanfaatan Kawasan dengan Sistem Pinjam Pakai. Mekanismenya, PTSP akan dikenakan pajak untuk
negara setiap tahunnya. Lama pemakaian lahan sekitar 30 tahun dan dapat diperpanjang. Dari luas lahan 412 hektar, sekitar 200 hektar akan dimanfaatkan untuk penambahan produksi semen, sedangkan 98 hektar lainnya masuk kategori Areal Penggunaan Lain (APL). Dengan tambahan pabrik baru itu, diharapkan kapasitas produksi Semen Padang meningkat mencapai 9 juta ton per tahun dari sekitar 6 juta ton per tahun saat ini. Selain melalui pabrik baru, PTSP juga mengoptimalkan kinerja pabrik melakukan berbagai upaya, seperti menjaga kapasitas semen, kestabilan bahan baku, bahan bakar dan melakukan perbaikan peralatan yang dipakai. “Begitu juga dengan pemasaran, saat ini produksi Semen Padang mencapai 50 persen dari setiap produksi yang kita hasilkan beredar di Sumatera, karena Semen Padang lebih mengutamakan masyarakat domestik. Sisanya baru didistribusikan ke pulau Jawa, seperti Jakarta, Banten dan Jawa Barat,” kata
HUMAS PEMPROV
TATAP MUKA — Direktur Utama PTSP, Munadi Arifin saat tatap muka dengan Wakil Gubernur Sumbar Muslim Kasim, Senin (11/7), di Auditorium Gubernuran.
Munadi Arifin yang pada kesempatan itu juga didampingi Direktur Pemasaran PTSP, Benny Wendry dan Direktur Litbang Operasional, Agus B. Nurbiantoro. Wakil Gubernur Sumbar Muslim Kasim mendukung rencana pembangunan pabrik Indarung VI tersebut. Jika PTSP berkembang dengan pesat, tentu akan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat di
daerah ini. Perluasan lahan tambang PTSP juga diharapkan memberikan peningkatan sumbangan pihak ketiga untuk pemerintah Sumbar. “Pengembangan wilayah PTSP merupakan peluang jangka panjang. Karena itu PTSP juga mesti memperhatikan kesejahteraan masyarakat sekitarnya. Jika PTSP maju, masyarakat Sumbar juga harus maju. Pemerintah akan
memberikan dukungan kepada PTSP dalam mengembangkan produksinya,” ujar Wagub. Dikatakan Hendri, Menteri Kehutanan RI telah memberikan persetujuannya untuk perubahan status lahan yang akan dikelola PTSP sebagai bahan baku, dari hutan lindung menjadi hutan produksi. Saat ini, tinggal menunggu SK Menhut tentang perubahan tersebut. (h/vie/vid)
SAPTO HANDOYO
Perpanjang Paspor 6 Bulan Sebelum Habis Masa Berlaku
PADANG, HALUAN — Kasubag Tata Usaha Kantor Imigrasi Padang, Sapto Handoyo, SH., mengimbau agar pemilik paspor yang masa berlakunya hampir habis, segera mengurus perpanjangan paspornya. Hal ini terutama bagi mereka yang sering bepergian ke luar negeri. Kepada Haluan, Senin (11/ 7), Sapto menjelaskan, pihak imigrasi luar negeri, biasanya sangat ketat dalam mengawasi lalulintas orang asing yang keluar masuk negaranya. “Mungkin kalau masih negara tetangga yang dekat seperti
Malaysia dan Thailand, mereka masih mengizinkan seseorang masuk negaranya, walau masa berlaku paspornya tinggal enam bulan. Tapi untuk negaranegara lain, apalagi negara besar seperti Amerika, peraturan mereka pasti sangat ketat. Biasanya masa berlaku paspor kurang dari enam bulan tidak akan diizinkan masuk ke negaranya,” kata Sapto. Persoalan visa, menurut Sapto, sangat tergantung dari kedutaan besar negara tujuan. Jadi kalau masa berlaku paspor kurang dari enam bulan, biasa-
nya kedutaan negara tersebut, tidak memberikan visa terhadap yang bersangkutan. Kecuali, mungkin ada kasus luar biasa, sehingga mendapat perlakuan khusus. Untuk perpanjangan paspor, tambahnya, Imigrasi Padang selalu berupaya memberikan pelayanan terbaik dan cepat bagi masyarakat. Pelayanan yang baik dan cepat itu, tentunya juga harus dibarengi dengan kelengkapan syarat si pemohon dalam pembuatan sebuah paspor. “Sebab, semua dokumen yang menjadi syarat keleng-
kapan untuk pembuatan paspor, harus dipenuhi oleh pemohon. Jika kurang satu saja, maka dengan sendirinya, system akan menolaknya, sehingga tak bisa diproses,” kata Sapto sambil menyebutkan sistem jaringan Imigrasi ini sudah terintegrasi dengan Pusat secara online sejak tahun 2006 lalu. Syarat minimal untuk pembuatan paspor, adalah cukupnya kelengkapan berkas dokumen yang diperlukan. Yakni, KTP, akte kelahiran/ ijazah pemohon/buku nikah, juga kartu keluarga serta blanko
isian yang harus diisi pemohon. Jika semua berkas itu lengkap, maka akan dilanjutkan dengan proses pengambilan foto dan wawancara. Kalau semua persyaratannya lengkap, maka proses pembuatan paspor akan memakan waktu paling cepat empat hari kerja. “Sejak tahun 2011 kini, tarif pembuatan paspor turun Rp15 ribu, dari Rp270 ribu menjadi Rp255 ribu. Sebab, biaya pengambilan sidik jari ditiadakan, karena sudah menggunakan sistem elektronik,” tuntasnya. (h/atv)
TAHAN HARIMAU
Warga Kapalo Hilalang Minta Kompensasi Rp10 Juta
PARIAMAN, HALUAN — Warga Desa Tarok, Nagari Kapalo Hilalang, Kabupaten Padang Pariaman, meminta kompensasi uang Rp10 juta untuk seekor harimau sumatera (panthera tigris sumatrae) yang mereka tangkap. “Kami bukannya meminta bayaran, tetapi mohon pengertian saja dari pihak terkait setelah kami menangkap harimau ini,” ujar tokoh Pemuda setempat, Asriwal Pangeran di Padang Pariaman, Senin (11/7). Pangeran menjelaskan, selama enam bulan warga telah habis-habisan membuat kandang harimau di dua lokasi. Selain itu, puluhan umpan berupa hewan ternak juga sudah banyak yang dihabiskan, termasuk hewan ternak yang dimakan
si harimau itu sendiri. Hal itu juga diperkuat pernyataan Kepala Desa, Bambang, yang menyatakan warga bukannya menahan dengan niat tertentu, namun bila pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumbar bersedia memikirkan biaya dikeluarkan, silahkan harimau dibawa. Selain itu, pemuda setempat juga membuka kotak sumbangan bagi warga lainnya yang ingin menyaksikan harimau di kandangnya. Pangeran menambahkan, sesuai kesepakatan yang dibuat bersama pihak BKSDA pasca-penangkapan harimau, warga boleh memindahkan harimau ke lokasi yang lebih dekat dengan jalan. Pemindahan tersebut, katanya, agar pemuda setempat
tidak perlu jauh-jauh ke dalam hutan untuk menjaga harimau. Namun kesepakatan itu menurutnya tidak ditepati, bahkan pihak BKSDA hendak membawa langsung harimau betina tersebut. Kemudian pemuka masyarakat bersama kepolisian, camat, pihak nagari, dan BKSDA kembali menggelar rapat dadakan di tengah hutan untuk mencapai kesepakatan. Untuk sementara, kata Pangeran, warga diperbolehkan menahan harimau hingga dua hari mendatang, sekaligus menyelesaikan upacara adat yang belum selesai. Rencananya pihak BKSDA akan membawa langsung harimau tersebut pada Rabu (13/7) sore. Sementara itu, pada kesem-
patan terpisah, Kepala Seksi Konservasi Wilayah II, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumbar, Candra Putra, menyatakan pihaknya tidak mengizinkan untuk memindahkan harimau ke tempat lain kecuali dibawa langsung. Menurutnya, jika harimau tersebut dipindahkan menggunakan kandang besi, kemudian melewati jalan berbatu sejauh tiga kilometer akan membuat kondisi harimau tambah depresi. Semula, kata Candra, warga meminta kompensasi Rp8 juta, kemudian menjadi Rp10 juta, meskipun menurut warga tidak cukup untuk pengeluaran selama mereka membuat kandang. Ia menyatakan, pihaknya tidak bisa memenuhi kompensasi tersebut karena memang
pihaknya tidak mengalokasikan dana untuk itu. Oleh karena itu, pihaknya kembali harus meminta petunjuk kepada Bupati dan jajaran kepolisian. “Bupati Padang Pariaman langsung memerintahkan untuk mengevakuasi harimau secepat mungkin, namun warga tidak mengizinkan,” katanya. Jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan terhadap harimau, katanya, warga yang bertanggung jawab bisa dikenai hukum secara pidana. Harimau betina yang diperkirakan berusia lima tahun itu sengaja ditangkap warga yang banyak resah kehilangan ternak beberapa bulan terakhir. Harimau berhasil ditangkap warga pada Sabtu (9/7). (ant)
Nasional Gempa Goyang Kendari
Gunung Lokon Meletus JAKARTA, HALUAN— Gunung Lokon di Tomohan, Sulawesi Utara (Sulut), meletus dan menyemburkan abu vulkanik hingga mencapai ketinggian 50.000 feet. Karena itu, semua penerbangan yang melewati kawasan tersebut dianjurkan agar berhatihati. “Dianjurkan agar semua penerbangan yang melewati kawasan ini untuk berhatihati dan menghindari daerah ini,” kata Kapuspom Publik Kemenhub Bambang S Ervan kepada detikcom, Senin (11/7). Menurut Bambang, peringatan tersebut dinyatakan dalam Notam (Notice to Airman) yang dikeluarkan Notam Office Ditjen Perhubungan Udara No A0920/11. Notam itu menjelaskan zona berbahaya dari letusan gunung tersebut adalah 10 Nautical Mile atau sekitar 18,52 km dari Gunung Lokon. “Pengaruh debu vulkanik Gunung Lokon pada Ashtam No. 0031/11 adalah orange yang berarti semua penerbangan yang melewati kawasan tersebut harus siaga,” katanya. Pada Senin (11/7) pagi, Gunung Lokon meletus dua kali, yaitu pada pukul 00.39 WITA dan 00.50 WITA. Saat ini status Gunung Lokon ditingkatkan dari level waspada (III) menjadi awas (IV). (dtc)
3
JPU Kasus Prita Harus Diperiksa
Lingkar
JAKARTA, HALUAN — Gempa berkekuatan 5,1 SR mengguncang barat daya Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra). Sebelumnya, gempa dengan kekuatan lebih kecil juga melanda wilayah tersebut. Data BMKG menyebutkan, Gempa pertama terjadi pada pukul 15.53 WIB, Senin (11/7), dengan kekuatan 5,4 SR. Titik pusat gempa berada di 87 km barat daya Kendari. Sedangkan gempa kedua menghentak sekitar pukul 18.38 WIB dengan kedalaman 21 Km. Kekuatannya lebih rendah dibanding gempa pada sore hari, yakni 5,1 SR. Episentrum gempa juga lebih jauh, 102 Km. Namun, gempa kedua ini mempunyai kedalaman lebih dangkal, sekitar 10 Km. Belum diketahui dampak dari peristiwa alam ini. BMKG tidak merilis potensi terjadinya tsunami atas gempa tersebut. (d/bmkg)
SELASA, 12 JULI 2011 M 11 SYA’BAN 1432 H
JAKARTA, HALUAN-Wakil Ketua MPR, Lukman Hakim meminta Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang menangani kasus Prita Mulyasari diperiksa. “Saya lihat jangan hanya hakimnya saja, tapi jaksanya juga,” ujar Lukman usai mengikuti The International Symposium on Constitutional Democratic State di Hotel Shangri-La Jakarta (11/7). Selain itu Lukman meminta Mahkamah Agung (MA) untuk bisa menangkap rasa keadilan dalam kasus Prita ini. Kedepan, lanjutnya, MA juga harus lebih cermat dalam menyikapi Peninjauan Kembali (PK) yang akan diajukan oleh pihak Prita. Begitupun dengan Prita, harus cermat memasukan materi-materi perkara dalam PK nya tersebut. “MA sebagai lembaga tinggi hakim harus serius betul menanggapi PK nanti. Untuk Bu Prita PK ini harus dicermati betul jangan sampai merugikan, karena ini adalah jalan terakhir,” tuturnya. Kecam MA Putusan MA yang mengabulkan kasasi jaksa pada kasus Prita Mulyasari, mendapat kecaman banyak pihak. Putusan itu dianggap mengoyak rasa keadilan masyarakat. “Putusan 30 Juni 2011 yang menjatuhkan pidana pada Prita Mulyasari mengoyak rasa keadilan masyarakat. Saya geram dan muak atas putusan Mahkamah Agung itu. Itu menodai komitmen penegakan hukum atas dasar keadilan,” kata Komisioner Komnas HAM Saharuddin Daming. Dia menjelaskan, dengan adanya putusan itu, MA sebagai benteng terakhir keadilan sudah runtuh dan porak-poranda. “Mereka cenderung menerapkan hukum dan keadilan seperti pisau tajam ke bawah dan ke depan tetapi tumpul ke samping, ke belakang, dan ke atas. MA tidak menggubris
rekomendasi banyak pihak termasuk Komnas HAM. Mereka tetap berpesta pora dengan kewenangannya untuk menzalimi rakyat,” imbuhnya. Komnas HAM telah merekomendasikan apa yang dilakukan Prita terhadap RS Omni Internasional adalah bagian dari kebebasan berpendapat. Kebebasan berpendapat itu dijamin oleh
ngarkan duduk perkara yang dituduhkan kepara Prita. Juga seputar salinan putusan kasasi. Ajukan PK Slamet Juwono selaku kuasa hukum Prita juga menyatakan akan tetap mengajukan Peninjauan Kembali (PK), atas putusan Mahkamah Agung (MA). “(Prita) tetap dinyatakan bersalah, jadi tetap mengajukan PK mas,” ujar Slamet, Senin. Ditambahkan Slamet, hingga kini, pihaknya masih belum menerima salinan putusan MA. Namun, berdasarkan informasi
yang dia terima dari media massa, Prita tidak jadi ditahan oleh tim Kejaksaan Negeri (Kejari) Tangerang. “Kalau percobaan tidak ditahan mas,” tambahnya. Dihubungi terpisah, Kepala Kejari Tangerang, Chaerul Amir menyatakan, pihaknya juga masih belum menerima salinan putusan MA tersebut dan belum mengetahui secara pasti isi putusan itu. “Nanti setelah kita terima salinan putusan MA tersebut, terlebih dahulu kita baca dan pelajari apa isi putusan tersebut. Baru (Kejari) menentukan sikap,” terangnya. (d/okz/dtc)
ANTARA
TERAPI LISTRIK — Sejumlah warga melakukan pengobatan terapi listrik gratis dengan memanfaatkan rel kereta di kawasan Rawa Buaya, Jakarta , Senin (11/7). Terapi listrik di atas rel kereta listrik ini dipercaya sejumlah warga dapat menyembuhkan sejumlah penyakit.
SBY Belum akan Jatuh
JAKARTA, HALUAN — Ketua Karno, kan alasannya politik. M a h k a m a h Pak Harto mundur Konstitusi (MK) karena politik, tiProf. Mahfud MD dak pernah dibukmengatakan bahwa tikan kesalahannya di dalam sistem secara hukum,” presidentil, pada tambah dia. dasarnya seorang M e n u r u t presiden tidak Mahfud, kini predapat diberhentikan siden hanya bisa atau dijatuhkan di dijatuhkan jika tengah jalan, terbukti melanggar sebelum habis masa hukum tertentu, jabatannya. “Sebab antara lain terlibat SBY presiden dipilih korupsi, penyuapan, langsung oleh rakyat,” ujar pengkhianatan terhadap negara, Mahfud di Jakarta, Senin melakukan kejahatan besar (11/7). yang diancam penjara lima Terlebih, jika dasarnya tahun ke atas, dan melakukan adalah faktor politik semata. perbuatan tercela. “Kalau dulu jaman AbdurProses pemberhentian pun rahman Wahid, jaman Bung tidak boleh bertentangan de-
UUD 1945 jo UU 39 tentang HAM jo UU 12/2005 tentang Hak Sipil dan Politik. “Kita sudah miskin produk yudikatif yang merefleksikan justice value (nilai keadilan, redaksi) dan sense of law of people. MA justru menambahinya dengan putusan yang tidak adil itu,” tandasnya. Prita didampingi pengacaranya OC Kaligis akan menemui Komisi III DPR. Mereka hendak mengadukan putusan MA yang mengabulkan kasasi JPU atas laporan RS Omni Internasional. Komisi III DPR ingin mende-
ngan prinsip-prinsip negara hukum—harus didasarkan pada putusan pengadilan yang menyatakan seorang presiden bersalah. Pengadilan yang dimaksud dalam hal ini adalah Mahkamah Konstitusi, yang mengadili perkara tersebut atas pengajuan dakwaan oleh DPR. “Namun, dalam pengambilan sikap tentang adanya pendapat semacam ini harus melalui proses pengambilan keputusan di DPR dengan syarat tertentu, yaitu melalui dukungan dua pertiga jumlah seluruh anggota DPR yang hadir dalam sidang paripurna yang dihadiri oleh sekurang-kurangnya dua pertiga anggota DPR,” jelasnya. “Itu saja alasannya. Kalau di luar itu tidak boleh dijatuhkan.”
KORUPSI DI KEMDIKNAS
Mahfud melihat saat ini tidak ada alasan hukum yang sah untuk menjatuhkan pemerintah. “Kalau politik itu biasanya mencari-cari, tetapi kalau hukum saya melihat tidak ada alasannya. Misalnya, Presiden menaikkan harga BBM. Dia tidak bisa dijatuhkan hanya karena menaikkan harga BBM.” Mahfud menilai Presiden SBY sampai saat ini belum pernah melakukan perbuatan yang melanggar hukum sebagaimana dipersyaratkan dalam pemakzulan. “Belum ada. Dia belum terlihat terlibat korupsi, terlibat penyuapan, atau kejahatan besar. Nggak ada. Itu yang saya lihat sampai saat ini.” (vnc)
Mantan Irjen Jadi Tersangka
JAKARTA, HALUAN — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memperkuat adanya aroma persaingan dengan Mabes Polri terkait pengusutan kasus korupsi di Kemendiknas. Seakan tak mau kalah langkah, KPK pun menetapkan mantan inspektur jenderal (irjen) Kemendiknas M Sofyan sebagai tersangka kasus penyalahgunaan dana anggaran di Kemendiknas pada tahun anggaran 2009. “Setelah melakukan proses penyelidikan terhadap penggunaaan anggaran di Irjen Kemendiknas tahun 2009, KPK menemukan dua
alat bukti cukup untuk meningkatkan ke penyidikan dengan tersangka MS,” ujar Juru Bicara KPK Johan Budi di Gedung KPK, Jakarta, Senin (11/7). Menurut Johan, Sofyan dijerat dengan Pasal 2 ayat 1 dan atau Pasal 3 UU Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP. Selaku Irjen Kemendiknas kala itu, Sofyan diduga melawan hukum dan menyalahgunakan wewenangnya dalam
pengelolaan anggaran. Modus korupsinya, dengan melakukan pengeluaran atas beban anggaran belanja untuk tujuan lain dari yang ditetapkan dalam anggaran belanja negara. Salah satunya yakni anggaran perjalanan dinas. Selain itu, sejumlah anggaran yang digunakan kala itu, juga tak jelas pertanggungjawabannya. Akibat perbuatannya itu, kata Johan, negara dirugikan sekitar Rp 13 miliar. Penyidikan kasus ini sendiri, lanjut Johan, hingga kini masih terus berjalan dengan pemeriksaan beberapa saksi-saksi. (trb)
Panji Gumilang Mangkir karena Jantungan
JAKARTA, HALUAN — Panji Gumilang, tersangka kasus pemalsuan dokumen yayasan Pondok Pesantren Al Zaytun kembali mangkir dari pemeriksaan yang dijadwalkan hari ini. Menurut kuasa hukum Panji, Ali Tanjung, kliennya tidak hadir karena mengalami gangguan pada jantungnya. "Jadi saya datang hari ini menyampaikan surat permohonan penundaan lagi, karena Syeh Panji Gumilang masih sakit. Saya bawa report sakitnya menurut dokter itu nyeri dada kiri, jadi seperti gejala jantung," terang Ali Tanjung kepada
wartawan di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, Senin (11/7). Dia menambahkan, laporannya sudah disampaikan ke penyidik. "Tapi kalau dalam minggu ini tiga atau empat hari lagi, beliau sembuh atau dokter menyatakan beliau dapat diperiksa, beliau akan datang," kata Ali. Terkait sakitnya, dia menjelaskan sejauh ini masih mejalani rawat jalan. "Tapi sekarang lebih intensif karena ditunggu dokter terus," imbuhnya. Saat disinggung dokternya siapa, Ali berujar, "Dokternya dokter Pesantren Al Zaytun, kami ada
klinik. Bukan dokter internal, dokter luar yang bertugas di poliklinik." Penyidik akan memberikan waktu? "Belum dikasih tahu, tapi tadi kami mohon apabila tidak sampai seminggu ini, dalam minggu ini beliau dinyatakan bisa diperiksa beliau akan datang," terangnya. Soal kemungkinan diperiksa dokter polisi, Ali mengatakan hal itu adalah kewenangan polisi. "Itu kewenangan kepolisian, saya tidak boleh mencampuri. Pokoknya kami mengikuti prosedur hukum yang ber-
laku, apapun yang ditetapkan oleh polisi kami akan mengikuti," tandasnya. Mengenai masalah Abdul Halim yang mengupayakan penangguhan, tapi sampai hari ini belum dijawab polisi, Ali angkat bicara. "Alasan penangguhan banyak, karena beliau adalah pemimpin pesantren yang mendidik 15 ribu santri di Al Zaytun. Tapi sampai hari ini belum," terangnya. "Sejak hari pertama, tanggal 4 Juli. Panggilan baru pertama, orang sakit enggak dipanggil," jawab Ali saat ditanya kapan penangguhan diajukan. (okz)
Hubungi Dealer Resmi Suzuki : PT. ELANG PERKASA MOTOR : Jl. Khatib Sulaiman No.87 Padang Telp. (0751) 7051422, 7051423. Kantor Cabang : = PAYAKUMBUH : Jl. St. Usman No.14, Kampung Cina Telp. (0752) 91795 = DHARMASRAYA : Jl. Lintas Sumatera Koto Baru KM.218 Dharmasraya Telp. (0754) 71245
Obat Herbal Alam dari Sumatera Barat Jamu
Mencegah Sariawan dan Bau Mulut H
P ARG Rp. RO 35. MOSA 000 I ,-/b tl Isi : 30 Kapsul POM TR. 103 317 601
MOCHINTA
untuk Konsultasi Hub :
0852 6577 5536 DAPATKAN DI APOTEK DAN TOKO OBAT DI KOTA ANDA : Padang : Apotik Arga (Terandam), Apotik Mega Utama (Terandam), Apotek Dira (Simp. Jondul) Rawang, TO. Mega Utama (Padang Sarai), Apotek Diana (Tabing), TO. Nafa (Siteba), Apotek Syuhada (Alai), TK. Adi (Dpn SMA 10 Padang), APT. Simp. Haru (Jl. Dr. Sutomo No.49), APT. Kita (Depan Diklat BRI)Limau Manis, APTK. Media Medika Psr. Baru Limau Manis, APT. Iliran Farma Gadut (Depan RSJ), TO. Ikhlas (Indarung), TO. Jamu Jago Jl. Niaga 204 Pdg, APTK. Cahaya Bunda Siteba, APT. Asri Baru Jl. Imam Bonjol (Komp. Atom), APT. Patimura, APT. Raisa Jl. St. Syahrir no.62, APT. Glory Jl. Niaga Pondok, APT. Eres Farma Jati, APT. Isty Farma Jati, APT. Aroma Jati, APT. Farmasia I Imam Bonjol, APT. Arafah Ganting, APT. Naufal Andaleh, APT. Cahaya Bantuan Balai. Baru, APT. Vibra Belimbing, APT. Mitra Farma Simp. Gaduik, APT. Bio Farma Bandar Buat = Pariaman : Aptk. Zelia (Psr.Lbk Alung), TO. Budi (Psr. Sicincin), Klinik Permata Bunda Kayu Tanam, TO. Bunda Farma (Pauh Kamba), Aptk. Nuri (Jl. Tugu Perjuangan depan Stasiun KA)= Solok : Apotik Pribadi, Apotik Rakyat Romeo, TO. Kurnia (Psr. Sumani), Aptk. Gretta Solok, Aptk. Mitra Patimura Solok, TO. Risda Farma Alahan Panjang, TO. Pelangi M. Paneh, APT. Tujuh (Depan RSUD Solok) = Sawahlunto : Apotik Prima = Sijunjung : Tb. Mitra, Apotik Samudra = Bukittinggi : Apotik Saiyo, Apotek Mecca, Apotek Asrama Murni = Payakumbuh : Apotik Roste, Apotik Medika Farma, = Batusangkar : TO. Paten , APT. Sari Bulan, APT. Reno Sari, Apotek Budi Agung = Padang Panjang : TO. Rahmat Arafah = Pasaman : Apotek Satria (Psr. Inpres) Padang Baru Lubuk Basung, Apotek Saiyo Lubuk Sikaping, Apotek Sejati Prima Simp. Empat Pasaman, TO. Rahmat Psr. Panti Pasaman = Dharmasraya : Apotek Berkah Bunda (S.Rumbai), TO. Berkah Jaya (Koto Baru), Apotek Aisyah (P.Punjung), APT. Sumber Sehat, APT. Alam Sari Padang Aro, TO. Singgalang M. Labuh = Pesisir Selatan : Apotek Riski Farma, Apotek Hikmah (Kota Painan), TO. Mali (Tarusan), TO. Sehat (Psr. Baru)
4
Opini
SELASA, 12 JULI 2011 M 11 SYA’BAN 1432 H
Haluan Kita
Menunggu Gebu Minang Melalakukan Gerakan MUBES Gebu Minang V di auditorium Hoerijah Adam kampus ISI Padang Panjang, Minggu sore sudah berakhir. Sebelum menutup acara Mubes, pituo Minang yang juga Wakil Menteri Pendidikan Nasional, Fasli Jalal mengajak semua kalangan untuk sama-sama membesarkan Gebu Minang. Menurut Fasli di masa datang peranan Gebu Minang akan lebih penting lagi dalam rangka menggerakkan potensi perantau bagi kemajuan kampung halaman. Hal yang sama sehari sebelumnya juga disampaikan Menkum/HAM Patrialis Akbar yang menyebutkan bahwa Gebu Minang mesti melakukan revitalisasi peran. Artinya, kedua pandangan Menteri dan Wakil Menteri itu sama-sama memberikan isyarat bahwa saat ini Gebu Minang tidak atau belum dirasakan benar perannya. Jika merujuk pada revitalisasi, artinya mengesankan bahwa ada sesuatu kekuatan yang ada dalam Gebu Minang tetapi belum dimanfaatkan. Karena itu perlu direvitalisasi. Gebu Minang berawal dari temu wicara Presiden Soeharto dengan para petani Sumatra Barat pada puncak Pekan Penghijauan Nasional (PPN) di Aripan, Kabupaten Solok, tahun 1983. Presiden Soeharto berpandangan dan memberi inspirasi, kalau setiap perantau Minang rata-rata menyumbang Rp1.000 (seribu rupiah) saja setiap bulan untuk kampung halamannya, berapa itu jumlah uang yang bisa terkumpul. Artinya ada Rp3 miliar. Gagasan Presiden Soeharto akhirnya menjelama menjadi Gerakan Seribu (rupiah) Minangkabau yang disingkat Gebu Minang. Kemudian diadakan Musyawarah Besar (Mubes) Gebu Minang di Bukittinggi akhir tahun 1989 yang melahirkan Lembaga Gebu Minang pada tanggal 24 Desember 1989. Mubes I Gebu Minang tersebut sungguh sangat memberikan harapan, karena diikuti oleh ratusan tokoh Minang di tingkat nasional maupun daerah, serta perwakilan para perantau dari berbagai daerah di Indonesia. Ada Emil Salim, Harun Zain, Azwar Anas, Bustanil Arifin, Hasyim Ning, dan melibatkan pula para cendekiawan dari berbagai perguruan tinggi di Sumatara Barat. Belakangan, Gebu Minang sepertinya lari dari semangat dan idealisme awal tersebut. BPR Gebu Minang menjalankan praktek sama saja dengan BPR biasa, dimiliki beberapa orang, tujuannya adalah bisnis semata. Gerakan Seribu (rupiah) pun kemudian diganti menjadi Gerakan Ekonomi dan Budaya (disingkat Gebu juga) Minang yang kemudian tak jelas lagi arahnya. Bahkan terkesan Gebu Minang makin hari makin menjadi semacam wadah para elite orang Minang, kehilangan akar karena tak bersentuhan lagi dengan rakyat ‘badarai’. Juga telah kehilangan rohnya sebagai gerakan untuk membangun semangat tolong-menolong, gotong royong, dan kebersamaan untuk membangun kemandirian masyarakat Minang di nagari-nagari di seluruh Sumatera Barat. Selain kehilangan roh, Gebu Minang juga telah mengalami kekacauan orientasi. Tidak jelas lagi tujuan dan kerjanya. Sehingga, kalau sekarang ditanya orang Minang di rantau maupun di kampung, kebanyakan tak lagi mengerti apa itu Gebu Minang. Ketika berlangsung Mubes Gebu Minang di Padang Panjang kemarin itu, jauh benar bedanya dengan peristiwa Mubes di Bukittinggi tahun 1989 itu. Kemarin itu tidak terlihat banyak tokoh yang hadir. Bahkan terkesan tak ada ‘urang kampuang’ yang terlibat di situ. Pemprov Sumbar pun hanya sekedar memberikan sambutan yang disampaikan Wakil Gubernur Muslim Kasim. Apakah ini tanda-tanda sebagaimana dikemukakan oleh Gubernur Irwan Prayitno di AS dua hari lalu itu? Bahwa dalam hal berbisnis (bukankah sebagian besar dari semangat awal dari Gebu Minangt itu berkaitan dengan ekonomi?) orang Minang sulit bekerjasama. Akan tetapi dalam hal gerakan sosial agaknya ada hal yang positif dari tipikal Minang: sato sakaki, budaya ini akan menjadi modal membangun kebersamaan dalam Gerakan Gebu Minang. Maka jika ‘semangat aripan’ yang pernah dilontarkan Presiden Soeharto itu mulai menurun, saatnya dilakukan revitalisasi. Jangan biarkan Gebu Minang hanya sekedar ajang temu kangen.***
Ruhut Sitompul dilaporkan istrinya ke polisi karena palsukan data akta nikah Alamaaaak, macam mana pulak nya ituuuu… Ical sedih lihat Demokrat kena masalah Serius nih bang?
Sentuhan Pastisipatif untuk Efektivitas GPP Oleh Moehar Daniel Peneliti Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pembangunan Pertanian BPTP Sumatera Barat
Gerakan Pensejahteraan Petani (GPP) merupakan suatu program terobosan yang diluncurkan oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Barat. Secara teoritis, program ini diyakini mampu menciptakan suasana dan perkembangan baru bagi dunia pertanian dan perkembangan ekonomi daerah maupun nasional. Tetapi agar program yang akan ditonjolkan ini bisa lebih efektif dari berbagai program (terobosan) sebelumnya, mungkin ada baiknya kalau diperkaya dengan nuansa pembangunan yang berpihak kepada rakyat. Maksudnya, teknik operasional ataupun sistem pelaksanaannya perlu dikaji ulang atau ditinjau kembali, apakah sudah sesuai dengan aspirasi masyarakat dan dukungan sumberdaya alam yang dimiliki. Bahasan atau kajian kita mulai dari metode perencanaan dan penggalian potensi yang layak dan efektif untuk dikembangkan, kemudian dilanjutkan dengan penetapan titik nol, titik dimana kegiatan dimulai, sehingga tingkat keberhasilan bisa diukur secara kuantitatif menurut tahapan pengembangan. Langkah lanjut adalah metode pembinaan, pembimbingan dan pengawalan serta diakhiri dengan fasilitasi kerjasama dan pemasaran. Menggali Potensi dan Rencana Pengembangan Salah satu kelemahan yang mendasar yang selalu dipertahankan dan dilakukan dalam proses pembangunan Negara kita selama ini, adalah menyusun rencana berdasarkan kemauan, keinginan atau kebijakan para aparat. Kemudian diperkuat dengan penyesuaian dengan kondisi keuangan atau anggaran yang tersedia. Dan satu hal lagi yang sangat mendasar adalah, rencana tersebut selain dibuat diatas meja juga sering berpedoman pada kegiatan tahun sebelumnya, tambah atau kurangi sedikit. Kalaupun ada kaitannya dengan kondisi lapang, itu hanya berdasarkan pesan, permintaan ataupun instruksi, bukan berdasarkan potensi yang tersedia atau berdasarkan, kebutuhan dan kondisi setempat. Seyogyanya penyusunan rencana pembangunan itu dimulai dari bawah, terutama yang berkaitan dengan pertanian (pangan?) dan petani. Yang akan menjadi pelaksana pembangunan adalah petani, yang
akan dikembangkan adalah potensi pertanian, dan yang akan dibina, diawasi dan dibimbing adalah petani. Wilayah yang akan dibangun adalah lingkungan kehidupan mereka sehari-hari. Serta yang akan dikendalikan adalah alam, makhluk hidup dan semua yang ada dalam lingkungan petani tersebut. Oleh karena itu, semuanya harus dikaji secara mendalam dan dilibatkan dalam menyusun apa yang akan dikerjakan dan dikembangkan. Kata lain yang lebih tepat adalah perencanaan sebaiknya dilakukan secara partisipatif, agar semua kegiatan pembangunan tersebut bisa dilakukan dengan baik karena sesuai dengan aspirasi petani, sesuai dengan dukungan sumberdaya alam serta sesuai dengan perkembangan setempat. Dalam hal ini, petanipun harus diarahkan dan dibimbing serta diberi penjelasan. Kalau minta sapi harus diberi sapi, minta itik diberi itik, bukan begitu. Aspirasi petani harus disejalankan dengan kondisi mereka, dukungan wilayah serta lingkungannya. Disadari memang, bahwa penerapan perencanaan partisipatif butuh waktu yang lebih panjang dibanding sistem yang lama, tetapi diyakini hasilnya jauh lebih efektif. Pekerjaannya tidak sulit, hanya saja membutuhkan keahlian, kesabaran dan kemampuan dalam pemberdayaan dan fasilitasi petani. Jauh lebih baik, terlambat melaksanakan tetapi memberikan dampak yang positif pada kesejahteraan petani. Potensi nagari akan mencirikan basis kegiatan pembangunan serta komoditas prioritas yang akan dikembangkan. Begitu juga dengan kondisi dan potensi sumberdaya manusianya, akan menentukan arah pengembangan, prioritas penanganan serta alternatif pendekatan dan sistem pengembangan. Nagari percontohan GPP dibedah secara seksama oleh tenaga ahli (perencana 3-5 orang) dengan melibatkan petani dan pemuka masyarakat setempat
dengan pendekatan partisipatif. Mereka akan menggunakan semua teknologi terkini, peralatan yang canggih serta metode yang tepat dan sesuai. Mereka mengkaji, membahas dan memecahkan masalah serta mencarikan solusi untuk pengembangan semua potensi yang dimiliki. Sumberdaya manusia, sumberdaya alam, infrastruktur, akses, dan fasilitas yang dimiliki akan menentukan apa yang akan dikembangkan. Dengan demikian akan dihasilkan sebuah rencana pembangunan jangka panjang atau jangka menengah. Untuk jangka pendek bisa diperoleh dari penetapan prioritas dari sekian banyak rencana yang disusun. Bila rencana dibuat bersama dengan memberdayakan petani serta mengikutkannya sebagai subjek pembangunan diri, komunitas dan wilayahnya, maka kemungkinan gagal akan semakin jauh dan hasil yang diperoleh akan sangat efektif. Apalagi kalau kegiatan ini betul-betul dikawal dan dibina secara berkelanjutan. Teori dan metode perencanaan ini sebenarnya sudah sangat diketahui oleh aparat-aparat pemerintah, karena sudah sering dikenalkan dan dilatih. Tetapi aplikasinya di lapang nampaknya belum dilakukan dan masih kalah bersaing dengan cara yang lama yang lebih mudah dan tidak membutuhkan banyak pemikiran dan perhatian. Di Sumatera Barat, tenaga ahli untuk itu sangat banyak tersedia. Ada dua Balai Penelitian nasional dan satu Balai Pengkajian yang mempunyai tenaga ahli dan terampil serta berpengalaman. Kemudian ada banyak Perguruan Tinggi yang mempunyai pemikir seperti Profesor, doktor, master dan sarjana berbagai bidang ilmu. Disamping itu ada juga mahasiswa yang bisa juga saling memberi dalam berbaur dengan petani dan masyarakat. Ada lagi para pemberdaya dari berbagai LSM, yang syarat pengalaman dalam pemberdayaan masyarakat. Kata kuncinya, semua elemen ahli ini diajak berunding oleh Pemerintah Propinsi/Kabupaten/Kota duduk bersama untuk mengeroyok dan mensukseskan GPP. Siapa mengerjakan apa, siapa menyediakan apa dan siapa yang bertanggung jawab dengan apa?. Bila jelas sistem dan pembagian kerjanya, kemudian ditetapkan dengan membagi habis tenaga yang terlibat ke masingmasing daerah percontohan. Disini juga akan terjadi persaingan yang sangat kompetitif yang akan memberikan hasil yang sangat efektif bagi perkembangan perekonomian rakyat Sumatera Barat. Karena pembangunan yang dilakukan betul-betul berakar di pedesaan dan sesuai dengan kondisi masyarakat dan dukungan sumberdaya alam. Tolok Ukur Keberhasilan Sejalan dengan penelusuran potensi, masalah dan peluang pengembangan yang dilakukan
secara partisipatif, juga dilaksanakan pengukuran titik nol kondisi pedesaan. Baseline survei, akan memberikan gambaran terkini dari nagari yang akan dikembangkan. Bahkan baseline survei ini akan menghasilkan data base nagari yang lengkap dan sangat up to date. Data ini sangat dibutuhkan dan merupakan dasar berpijak proses perencanaan dan pembangunan yang akan dilakukan. Kondisi sosial masyarakat akan tercermin secara menyeluruh, begitu juga kondisi ekonomi mereka. Apapun perubahan yang terjadi bila waktu sudah berjalan dapat dideteksi dan dikaji faktorfaktor pemicunya. Bila terjadi kegagalan maka faktor penyebabnya akan dapat ditelusuri dengan sangat mudah. Hasil tahunan akan memperlihatkan perubahan dan perkembangan sebagai akibat dari kegiatan pembangunan yang dilakukan. Kegiatan survei serupa bisa dilakukan tiap tahun sehingga kemajuan yang dicapai bisa terlihat dan terukur secara kuantitatif. Dengan adanya kegiatan ini, pemerintah bisa mengemukakan hasil pembangunan yang dicapai di masing-masing nagari atau daerah. Daerah mana yang lebih efektif pembangunannya dan daerah mana yang lamban. Kalau terjadi kegagalan atau kelambanan akan segera diketahui penyebabnya sehingga program yang dilakukan bisa diperbaiki. Secara periodik hasil kegiatan pembangunan bisa digrafikan dengan sangat nyata dan transparan, bahkan hal ini bisa dilakukan oleh wali nagari. Mungkin berkaitan dengan ini, sudah saatnya Pemerintah sumatera Barat memanfaatkan GPP sebagai awal atau ajang percontohan meletakan pusat pembangunan di pedesaan. Pembangunan yang dilakukan berbasis potensi dan berakar di nagari, sehingga dengan demikian pengembangan ekonomi kerakyatan akan membuktikan keampuhannya dalam memacu pertumbuhan ekonomi daerah dan nasional. Survei pendasaran ini akan menghasilan data base yang sangat akurat karena dilaksanakan sendiri oleh masyarakatnya dibawah bimbingan tenaga ahli. Dan data ini juga akan memperbarui data statistik BPS yang banyak kalangan memperkirakan banyak penyimpangannya. Dengan data statistik yang benar dan akurat, perhitungan dan perencanaan pembangunan akan sangat mudah dilakukan dan akan lebih efektif. Pembimbingan, Pengawalan Berkelanjutan Setelah Rencana Pembangunan Jangka menengah (RPJM) atau RPJP Nagari selesai maka Pemerintah tinggal membagi dan memprioritaskan anggaran pembangunan kenagari-nagari percontohan. Semua SKPD terkait akan berperanserta dan berkontribusi nyata sesuai dengan kebutuhan yang telah direncanakan dan disepakati bersama. Kemudian dalam pelaksanaannya
Haluan Aspirasi
Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema
Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.
harus dilakukan secara intensif dan berkelanjutan. Pola lama harus ditinggalkan, setelah bantuan diserahkan pekerjaan selesai tinggal monitor saja, atau diserahkan kepada penyuluh setempat. Dalam hal ini, Pemerintah harus konsisten menunjuk tim pelaksana pada masing-masing nagari percontohan. Pemerintah harus menetapkan tenaga ahli dan tenaga pendamping serta aparat yang akan menjalankannya. Apakah peneliti, dosen, pemberdaya atau mahasiswa, semuanya dilibatkan sampai jangka waktu yang ditentukan untuk pengawalan kegiatan. Apakah tiga tahun atau lima tahun?. Setelah dirasa cakap dan mampu mandiri, pemerintah nagari binaan ini bisa ditinggalkan untuk kemudian beralih ke nagari lain. Para tenaga ahli bisa dibiayai oleh Pemerintah Daerah atau bisa juga juga oleh instansi mereka masing-masing, tergantung pada ketersediaan anggaran dan kebijakan yang ditetapkan. Yang penting kinerja mereka harus dituntut sesuai dengan keahlian mereka masingmasing. Banyak pendekatan dan metode yang bisa diterapkan untuk pemberdayaan ini. Proses pengawalan, pembimbingan yang berkelanjutan membutuhkan keseriusan dari para tenaga ahli. Melalui pekerjaan ini, mereka tidak hanya bisa memperoleh nilai kredit sebagai tenaga fungsional, tetapi juga memperoleh masukan tambahan. Dan yang paling penting adalah mereka bisa meningkatkan pengetahuan dan kemampuannya melalui penelitian atau pengkajian yang selalu bisa dilakukan berkaitan dengan tugasnya di lapang. Begitu juga dengan mahasiswa, mulanya mereka belajar dengan petani, kemudian sejajar dan untuk seterusnya mereka bisa mengarahkan petani untuk berkembang lebih maju dan membuka peluang-peluang usaha yang ada di pedesaan. Mereka secara perlahan akan terdidik dan terlatih menjadi motor penggerak pembangunan di pedesaan. Dan bila itu bisa terjadi maka diyakini, mahasiswa tersebut sudah selesai kuliahnya tidak akan mencari pekerjaan lagi. Mereka sudah dicari oleh pekerjaan dan mereka dicari oleh pengusaha yang punya pekerjaan, dan mereka bisa menetukan berapa imbalan yang akan diperolehnya bila melakukan suatu pekerjaan. Penciptaan kondisi ini memang tidak mudah, tetapi bisa dilakukan. Kapan lagi dimulai kalau tidak sekarang, jangan hanya selalu jadi wacana yang berkepanjangan. Kata kunci keberhasilan dalam pembinaan dan pembimbingan petani di lapang adalah “sentuhan”. Petani dan masyarakat pedesaan sangat haus sentuhan, bukan hanya sekedar perhatian atau bantuan. Dan tidak pula instruksi atau perintah yang harus dijalankan tanpa pengawalan dan pembimbingan.
082170625544/ 08163253248
Ada Pungutan di SMA 5 Padang
Setuju dengan Sikap DPRD
PAK Kadis Diknas Padang, ada pungutan Rp700-ribuan saat mendaftar ulang siswa baru di SMAN 5 Padang. Yang tak mau bayar tak diberikan formulir. Pungutan tanpa tanpa tanda terima. Hanya ditulis di kartu siswa baru, antara lain Rp500 ribu untuk komite, sisanya untuk uang sekolah JuliAgustus, Pustaka dan Asuransi. Untuk beli pakaian seragam bayar lagi sampai Rp400 ribu. Setelah belajar nanti akan dibayar pual uang pembangunan. Yo pakau awak dibuek e mah Pak. Sikolah zaman kini serba dibuek maha,urang-urang bansaik dilarang sekolah yo Pak? +6285274411***
ANGGOTA DPRD Sumbar Bapak Djonimar Boer kurang sependapat penambahan 2 SKPD di lingkungan Pemda Prov karena akan terjadi pemborosan anggaran. Hal itu memang benar karena ketidakberhasilan tugas bukan terletak pada penambahan SKPD tetapi SDM yang diletakkan di situ yang harus memenuhi persyaratan dan latar belakang pendidikan yang sesuai dengan tugas yang diemban. Misal kepala rumah sakit dijabat oleh tamatan IAIN. Kepala Bina Marga tamatan sarjana kesenian dari ISI Padang Panjang. Sekarang fenomena itu sedang tren di lingkungan SKPD karena untuk balas jasa tim sukses dan KKN. Mohon DPRD mengawasi dengan ketat supaya jangan ada lagi Kadishub di sebagian kabupaten dijabat oleh mantan mantari hewan… +6281266844***
Jangan Takut Pembeking Ngerit BBM
GUNA atasi kelangkaan BBM di sebagian daerah-daerah di Sumbar akihir-akhir ini, sebaiknya Pertamina dan Diperindag serius awasi/tertibkan pembeli BBM pakai jeriken. Banyak person akhir-akhir ini yang antre puluhan jeriken di SPBU tiap hari, tapi dibiarkan saja. Padahal BBM ini kemudian dioper ke daerah tertentu untuk dijual dengan harga tinggi. Pertamina dan Diperindag jangan takut walau mereka pakai beking oknum-oknum berseragam karena sesuai UU mereka jelas-jelas dilarang berbisnis. Bahkan mereka justru wajib menjaga stabilitas. +6281363123***
Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto. Konsultan Pengembangan Media: H. Hasril Chaniago, Pemimpin Redaksi: Zul Effendi, Pemimpin Perusahaan: Irfan Jasri, Tim Kerja Redaksi: Eko Yanche Edrie (Koordinator), Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Atviarni, Dodi Nurja, Syamsu Rizal, Afrianita, Gusni Yenti Putri, David Ramadian, Nova Anggraini, Aci Indrawadi, Perdana Putra, Rahmatul Akbar, Gustedria, Reporter: Andika Destika Khagen, Ade Budi Kurniati, Suswinda Ningsih, Mice Angelasari, Rudi Antono, Haswandi, Koresponden: Syamsuardi S, Jon Indra, Ridwan (Bukittinggi), Dedi Salim (Pariaman), Zulkifli, Syafril Nita (Payakumbuh), Atos Indria (Lubuk Sikaping), Miazuddin, Kasra Scorpi (Lubuk Basung), Iwan DN, Darwin Danin (Padang Panjang), Yuldaveri, Emrizal (Batusangkar), M.Junir, Gusmizar (Pasaman Barat), Sabrul Bayang, M.Joni, Haridman (Painan), Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito (Solok), Marnus Chaniago (Solok Selatan), Alamsyah Halim, Fadilla Jusman (Sawahlunto), Azneldi (Sijunjung), Maryadi (Dharmasraya), Biro Jakarta: Syafruddin Al (Koordinator), Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: M. Moralis Biro Kepri: Yon Erizon Tim Kerja Usaha: Isbadri Bakri (Koordinator Sirkulasi), Alfarino Ikhsan (Koordinator Promosi), Layout: Andri Idra (Koordinator), Syafrizal, Nurfandri, Rahmad Doni, Rahmi, David Fernanda. Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Kantor Jakarta: Basko Group, Jalan H.R. Rasuna Said Kav. H1-2 Kuningan, Jakarta 12920, telp.: 021-5250868, faks: 021-5273310, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp57.000, Harga eceran Rp2.500,- Tarif iklan: FC: Rp25.000/mm kolom, Produk BW: Rp 10.000/mmkolom, Spot Colour: Rp20.000/mmkolom, Display: Rp 10.000/mmkolom, Sosial BW: Rp 8.000/mmkolom, Sosial FC: Rp 15.000/mmkolom, Iklan Mini(Max 1kolom X50mm) Rp 100.000/1 kali muat, Iklan Baris: Rp 10.000/ baris Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com
5
SELASA, 12 JULI 2011 M / 11 SYA’BAN 1432 H
Samuel Eto’o
Setia pada Inter
Radamel Falcao
MILAN, HALUAN — Samuel Eto’o disebut-sebut menjadi buruan klub kaya Inggris, Manchester City. Akan tetapi pemain depan Inter Milan itu bertekad memegang komitmen kepada klubnya. Eto’o dikabarkan tengah mempertimbangkan tawaran dari klub lain. Rumor berhembus mengabarkan bahwa penyerang internasional Kamerun itu akan menjadi bagian dari barter dengan bomber Manchester City, Carlos Tevez. Namun, kabar tersebut lantas ditepis oleh Eto’o. Ia pun menyatakan komitmennya buat Nerazzuri. “Koran-koran mengatakan aku akan meninggalkan Inter? Aku sudah bicara dengan Presiden Moratti tepat setelah Copa Italia yang kami menangi atas Palermo, aku cuma bisa bilang ya,” sahut Eto’o kepada Inter Channel. Gian Piero Gasperini ditunjuk sebagai alenatore Inter. Eto’o telah berada di latihan pertama awal musim di bawah asuhan bos barunya itu. “Aku sedang berada di bentuk yang bagus dan kami memiliki atmostif bagus untuk memulai awal dari musim yang sulit,” lanjut mantan pesepakbola Barcelona itu. “Kami semua benar-benar tak sabar untuk membayar antusiasme dari fans dengan kemenangan di atas lapangan,” pungkas Eto’o. (h/dtc/pp)
Paraguay Tanpa Martino di Laga Pamungkas
COPA AMERICA
KOLOMBIA
2 0
BOLIVIA
PERTUNJUKAN FALCAO
SANTA FE, HALUAN — Dwigol Falcao ke gawang Bolivia mengantar Kolombia memuncaki klasemen grup A Copa America. Kolombia menjadi tim pertama yang memastikan diri lolos ke babak berikutnya. Kolombia tampil sempurna di laga penutup grup A berkat kemenangan 2-0 (2-0) atas Bolivia di Estadio Brigadier General Estanislao Lopez, Senin (11/7). Dua gol Falcao di babak pertama tak hanya memberikan poin maksimal, tapi juga mengantar Kolombia ke puncak klasemen grup A. Kolombia tampil tenang
sejak menit awal pertandingan. Tim besutan Hernand Gomez mampu menguasai jalannya pertandingan, meski terlihat kesulitan menembus rapatnya barisan belakang Bolivia. Kolombia akhirnya merayakan gol pembuka di menit 15. Berawal dari sebuah serangan balik, Falcao lolos dari jebakan off side dan berhadapan satu lawan satu
dengan penjaga gawang Arias. Striker yang kini diincar sejumlah klub Eropa melepaskan tendangan terarah sekaligus mengecoh Aria untuk membawa Kolombia unggul 1-0. Keunggulan ini membuat Kolombia makin bersemangat menggedor barisan belakang lawan. Tapi, disiplinnya barisan belakang lawan membuat gawang Arias sementara tak kebobolan lebih banyak gol. Bolivia mulai menemukan bentuk permainannya memasuki menit 20. Sayang, buruknya penyelesaian akhir memaksa Bolivia urung mencetak gol. Alih-alih mengejar gol,
Bolivia justru kembali kebobolan. Armero merangsek ke lini pertahanan Bolivia dan memaksa Amador melakukan kesalahan di area terlarang. Wasit pun menunjuk titik putih. Falcao yang ditunjuk menjadi eksekutor tak menyianyiakan kesempatan ini. Sepakan keras berhasil merobek jala Arias. Tak banyak perubahan dilakukan kedua tim di paruh kedua. Bolivia hampir memperkecil kedudukan di menit 54. Kerja sama Garcia – Vaca memberikan umpan kepada Moreno membuat lini belakang Kolombia kocar-kacir. Namun, tendangan Moreno masih
melebar di atas mistar gawang. Falcao kembali menunjukkan skill individu. Rodallega berhasil mencuri bola dari Raldes dan akhirnya memberikan umpan kepada Falcao. Tembakan Falcao dari jarak 18 yards hampir saja menjadi hattricknya andai tak melebar ke samping gawang. Kedudukan 2-0 pun bertahan hingga wasit meniup peluit akhir. Kolombia kini memuncaki klasemen Grup A dengan nilai 7 dan dipastikan lolos ke babak berikutnya. Sementara satu tempat lagi masih diperebutkan Kosta Rika dan Argentina yang akan bertanding hari ini. (h/okz/pp)
Vidal Tertarik ke Juve
BUENOS AIRES, HALUAN — Arturo Vidal menjadi pemain paling diburu pada pembukaan bursa transfer musim panas ini. Tapi sejumlah klub peminat siapsiap patah hati karena pemain asal Bayer Leverkusen baru saja menyebut Juventus sebagai kandidat terkuat untuk mendapatkan tanda tangannya. Keputusan soal kepin dahannya memang baru akan diungkap usai Copa America 2011. Vidal saat ini diketahui menjadi salah satu kunci permainan Chile bersama bintang muda Udinese, Alexis Sanchez. “Saya baru membuat keputusan setelah Copa America,” ujar Vidal pada saat konfrensi pers usai pertandingan seperti dikutip Tribalfootball, Senin (11/7). Tapi sebelum benar-benar
menentukan pilihan, Vidal sudah memberikan indikasi kuat bahwa dirinya tertarik bergabung dengan Juventus musim depan. Secara terus terang dia mengatakan tawaran yang dilayangkan klub berjuluk ‘Si Nyonya Tua’ merupakan sebuah kesempatan bagus. “Saya pastinya harus memikirkan masa depan dan tawaran dari Juventus ibarat sebuah peluang yang sangat bagus,” cetus gelandang 24 tahun. Selain Juventus, pihak lain yang digadang-gadang hendak meminang Vidal adalah Napoli dan Bayern Munich. Sementara sejumlah sumber mengklaim kedatangan bekas pemain ColoColo itu nantinya di klub asal Turin akan menggeser peran Felipe Melo sebagai pendamping Andrea Pirlo. (h/okz/pp)
Arturo Vidal
BUENOS AIRES, HALUAN — Paraguay wajib menang di laga pamungkas jika ingin lolos dari fase grup. Tapi langkah itu boleh jadi akan berat karena pelatihnya Gerardo Martino terkena skorsing. Seperti dilansir dari AFP, Martino pada laga kontra Brasil Sabtu kemarin yang berakhir 2-2, melancarkan protes keras kepada wasit yang memimpin laga. Insiden itu terjadi usai gol penyama kedudukan oleh Fred di menit ke-89. Atas sikapnya itu, Wilmar Roldan lantas mengeluarkan dia dari bench. Setelah dilakukan investigasi oleh Komisi Gerardo Disiplin CONMEBOL, maka Martino pun akhirnya dipuMartino tuskan bersalah dan dijatuhkan sanksi satu laga. Alhasil pada laga penentuan Grup B kontra Venezuela, Kamis (14/7), Paraguay tak akan didampingi pelatihnya. Sebuah pukulan tentunya menginat La Abiroja harus menang guna menyegel tiket perempatfinal, usai hasil imbang di dua laga sebelumnya. Grup B memang termasuk grup yang ketat karena Brasil dan Ekuador pun masih punya peluang sama untuk lolos. Keduanya akan saling ‘bunuh’ di laga terakhir. (h/dtc/pp)
6
Olahraga
SELASA, 12 JULI 2011 M 11 SYA’BAN 1432 H
Tri Calon Kuat Sekjen PSSI
KALAHKAN JAMBI 7-1
JAKARTA, HALUAN—Setelah Djohar Arifin Husein dan Farid Rahman terpilih sebagai ketua dan wakil ketua umum PSSI periode 2011-15, kini muncul spekulasi siapa yang akan menduduki jabatan strategis, sekretaris jendral (Sekjen). Usai kongres PSSI di Solo pada akhir pekan kemarin, sejumlah nama mencuat ke permukaan untuk menduduki posisi sekjen, seperti mantan sekjen PSSI era Agum Gumelar, Tri Goestoro, Tondo Widodo (mantan ketua bidang organisasi), dan Saleh Mukadar. Disaat Djohar sedang melakukan peninjauan di sekretariat PSSI di kawasan Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, Senin (11/7) pagi WIB, tiba-tiba muncul Tri yang datang selang satu jam kemudian. Dari tiga nama yang mengapung, hanya Tri yang muncul di Senayan. Djohar masih enggan mengungkapkan siapa yang akan menduduki posisi sekjen. Ketika ditanyakan kandidat sekjen Djohar berkilah sambil tersenyum: “Kamu.” Bahkan Djohar menolak ketika sejumlah fotografer meminta dia berfoto bareng bersama Tri yang masuk ke dalam ruangan ketua umum. “Ah jangan, nanti muncul prasangka,” ujar Djohar. Sementara itu, Tri juga enggan memberikan komentar mengenai spekulasi dirinya bakal menjadi sekjen PSSI. “Tanya langsung kepada pak Djohar,” kata Tri singkat. (h/goal)
Awal Manis Tim Futsal Sumbar
PADANG, HALUAN — Tim Futsal Pra PON Sumbar sukses mencatat kemenangan telak 7-1 (2-0) atas Pra PON Jambi pada kualifikasi PON di Lapangan Futsal Hall Ranau Jakabaring Palembang Senin (11/7).
Pertandingan sejak babak pertama sepenuhnya dikuasai tim Sumbar. Terbukti baru lima menit pertandingan belangsung, Yudhi Fatra berhasil membuka keunggulan.
IST
BAMBANG Pamungkas dan kawan-kawan akan dipanggil masuk timnas Indonesia pada 13 Juli mendatang guna persiapan menghadapi Turkmenistan dalam kualifikasi Pra Piala Dunia.
KETUA Umum PSSI Djohar Arifin Husin (tengah) menyambut pendukungnya seusai melakukan rapat pertama di Jakarta, Senin (11/7).
Djohar Audit Keuangan PSSI JAKARTA, HALUAN — Djohar Arifin menegaskan bahwa dirinya ingin PSSI mendapatkan kepercayaan dari masyarakat di seluruh Indonesia. Karena itu berdasarkan rapat Exco yang dilangsungkan siang kemarin akan diadakan audit administrasi keuangan PSSI. Hal ini sendiri tampaknya berupa jawaban mengenai permintaan akan keterbukaan administrasi keuangan PSSI yang banyak mendapat sorotan tajam. Audit ini sendiri diharapkan dapat memberikan kepercayaan dari masyarakat terhadap kepengurusan PSSI yang baru dibawah pimpinan dirinya. “Kami ingin mendapat kepercayaan dari pihak masyarakat dan pihak pengusaha. Karena itu hasil dari rapat Exco tadi akan dilakukan audit administrasi keuangan PSSI sehingga kami memulai PSSI ini dari nol,” ujar Djohar Arifin kepada para wartawan dalam konferensi pers di sekretariat kantor PSSI, Senin (11/7). Pria kelahiran Tanjung Pura ini menyatakan dirinya bersama rekan-rekan terpilih sepakat untuk terbuka dan transparan kepada masyarakat. Baginya, modal utama keberadaan dirinya adalah kepercayaan masyarakat yang tentu saja harus diemban sebaik mungkin. “Audit ini perlu karena organisasi sepakbola ini milik masyarakat. Dari audit ini pula kami bisa melangkah. Dari sini masyarakat mengerti mengenai administrasi keuangan PSSI.,” imbuhnya. Dibawah kepemimpinan ketua umum PSSI yang baru, tampaknya Alfred Riedl tetap tak tergoyahkan dalam kursi kepelatihan utama timnas dan timnas U23. Hal ini ditegaskan oleh Djohar Arifin yang memang masih berpedoman pada SK Satlak Prima. “Kami masih berpedoman pada SK Satlak Prima dan pelatihnya (Riedl) yang masih tertera dalam SK Satlak Prima,” pungkasnya mengenai tanggung jawab Riedl mengasuh timnas U-23 di SEA GAMES XXVI mendatang. (h/okz/pp)
Selang beberapa menit kemudian tepatnya menit ke18 giliran Rahmad Budiman yang sukses membukukan gol. Babak pertama berakhir, dan skor sementara 2-0 untuk keunggulan Sumbar bertahan. 35 menit babak kedua anak asuh Syafrianto Rusli seperti menemukan jalurnya untuk membukukan banyak gol. Buktinya, secara beruntun mereka mampu manambah lima gol lagi. Gol ketiga dibukukan Puji Maulid Bandriana, disusul Ade Andyka, Soni Nasirwan menambah sukses melesakkan dua gol, sebelum akhirnya ditutup melalui gol kedua dari Rahmad Budiman. Tim Jambi hanya mampu menjebloskan bola sekali melalui kaki salah seorang pemainnya. Skor akhir 7-1 untuk kemenangan tim Sumbar tetap tidak berubah. Berkat kemenangan tersebut, untuk sementara Yudhi Fatra dan kawan-kawan menduduki posisi kedua dibawah tuan rumah Sumsel yang pada pertandingan hari yang sama sukses mempermalukan tim Bengkulu juga dengan skor telak 7-0. Sementara duduk diposisi ketiga, ada Sumatera Utara yang
juga sukses mencatat kemenangan atas Lampung. Dengan kemenangan tersebut Syafrianto Rusli pelatih tim Sumbar mengaku cukup tenang. Pasalnya laga-laga berikutnya akan lebih berat. “Alhamdulillah kita bisa menang pada pertandingan perdana ini. Mudah-mudahan hasil positif ini bisa berlanjut pada laga berikutnya. Karena ini langkah awal yang baik,” papar Syafrianto saat dihubungi Haluan kemarin. Sementara pada kualifikasi PON ini hanya diikuti oleh enam peserta dari Sembilan peserta yang terdaftar. Diungkapkan manejer tim Sumbar Yasman Yanusar, tiga tim tersebut yakni Aceh, Bangka Belitung, serta Kepulauan Riau, tidak hadir dalam acara technical meeting, jadi panitia memutuskan bahwa ketiga tim tersebut tidak akan mengikuti kualifikasi. “Laga akan dilangsungkan dengan sistim gugur. Enam tim akan bertarung menjalani lima pertandingan, dengan sistem penghitungan poin. Peringkat satu sampai tiga akan secara otomatis lolos pada PON 2012 di Riau mendatang,” tegas Yasman. (h/cw22)
PSSI Panggil Timnas Senior 13 Juli JAKARTA, HALUAN — PSSI memastikan memanggil para pemain senior pada 13 Juli 2011 untuk melakukan persiapan melawan Turkmenistan dalam laga Pra Piala Dunia 24 dan 28 Juli mendatang dalam pertandingan tandang dan kandang. “Kami pastikan Timnas Senior akan tetap bertanding melawan Turkmenistan di ajang Pra Piala Dunia itu. Mereka kami panggil untuk berkumpul di Pelatnas pada 13 Juli, dan pada 20 Juli akan diberangkatkan ke Turkmenistan,” ujar
Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husein di Jakarta, Senin. Hal itu dikatakan Djohar Arifin setelah PSSI membahasnya bersama Badan Tim Nasional (BTN) dan anggota Komite Eksekutif (Exco) di Sekretariat PSSI Senayan Jakarta. Djohar mengakui bahwa persiapan tim ke ajang itu sangat mendesak dan Indonesia akan tetap melaksanakan pertandingan itu agar terhindar dari sanksi kekalahan walkover (wo) atau sanksi-sanksi lainnya. “Kami mengerti bahwa me-
reka (Timnas) belum latihan dan nantinya baru akan berlatih mulai tanggal 14 Juli. Walaupun persiapannya kurang, kami berharap tim bisa maksimal,” kata Djohar Arifin yang didampingi Wakil Ketua Umum PSSI Farid Rachman dan jajaran anggota Exco. Rapat tersebut merupakan yang pertama bagi pengurus PSSI baru di bawah kepemimpinan Djohar Arifin Husein paska Kongres PSSI Sabtu lalu yang memilihnya sebagai ketua umum baru PSSI. Mengenai struktur pelatih
Timnas, Djohar Arifin menandaskan PSSI akan berpegang pada keputusan Satlak Prima yang menunjuk Rahmad Darmawan sebagai asisten pelatih. Sedangkan pelatih kepala tetap di tangan Alfred Riedl. Mengenai kebutuhan dana untuk Timnas Senior, Djohar mengatakan hal itu akan teratasi karena PSSI telah mengikat kerjasama dengan beberapa BUMN yang akan menyuplai dana sebesar Rp9 miliar. “Tetapi mengenai kebutuhan dana khusus untuk tim Pra Piala
Dunia itu akan disusun sesegera mungkin bersama BTN dan Pak Bob Hippy selaku Eksekutif Komite bidang koordinator tim nasional. Tim Pra Piala Dunia akan mengandalkan dana bantuan dari BUMN. Kalau posisi saldo keuangan di PSSI saat ini kosong,” ujarnya. Demikian halnya mengenai Timnas U-23 yang dipersiapkan ke SEA Games, Djohar menandaskan berbagai program persiapan tim yang telah disusun oleh BTN dan Satlak Prima akan direalisasikan secepatnya.(h/ant)
SEPAKBOLA PIALA KETUM PSP U-13
20 Tim Sudah Memastikan Ikut PADANG, HALUAN – Sebanyak 20 Sekolah Sepakbola (SSB) sudah memastikan ikut dalam turnamen sepakbola Piala Ketua Umum PSP Padang Kelompok Umur (KU) 13 tahun antar SSB se-kota Padang, yang akan dihelat mulai 16-28 Juli mendatang di Lapangan PJKA Simpang Haru dan Lapangan Putra Brandon Nanggalo. 20 tim tersebut yakni, Sentral Remaja, PSIP Indarung, Putra Ranah Minang, Harapan Bangsa, Ripan’s Lubuk Buaya, Balai Baru, POKS Kuranji, OPEL Lubuk Buaya, PSKS Kurao, Rajawali, Putra Brandon, Padang Yunior, Gelora Lubeg, Astaga Durita, Persekon, serta BBC Batuang Taba dari kota Padang, serta Remaja Tarusan,
Putra Bayang, Bina Taruna Taluk Kuantan, dan Marunggi Pariaman dari luar kota Padang. Hal ini diungkapkan sekretaris panitia Robbi Malvinas kepada Haluan kemarin saat acara pertemuan panitia disekretariat PSP Padang Komplek GOR Haji Agus Salim Padang. Robbi mengatakan Selasa (12/7) ini merupakan pendaftara terakhir. “Besok (hari ini, red) terakhir pendaftaran, masih ada sekitar 12 tim lagi yang telah diundang panitia belum mendaftarkan diri, karena total peserta maksimal mencapai 32 tim,”paparnya. Acara pertemuan panitia tersebut turut dihadiri ketua panitia Suhatman Imam, yang membahas serta menekankan tentang kelengkapan
persyaratan peserta. “Data pemain harus selengkaplengkapnya, dengan memperlihatkan akte kelahiran serta ijazah asli, juga dengan menampilkan pas foto terbaru agar nantinya tidak terjadi kecurangankecurangan seperti penambahan pemain dan lain-lain,” tegas Suhatman. Ketika ditanya Haluan mengenai kesediaanya mengajukan diri sebagai ketua panitia, Suhatman mengaku sangat tergerak untuk menggairahkan sepakbola khususnya pada pembinaan usia muda. “Saya mengajukan diri sebagai ketua panitia pelaksana karena saya ingin agar turnamen ini semarak. Disamping itu, hal ini sebagai sumbangsih saya sebagai mantan pesepakbola ranah minang, untuk
menggairahkan persepakbolaan Sumbar, sekaligus memberikan motivasi kepada bakat-bakat muda agar nantinya bisa dikembangkan secara professional. Semoga nantinya dengan terselenggaranya turnamen-turnamen yang bersifat pembinaan usia muda ini, saya berharap bisa larih para pesepakbola berbakat dari tanah minangkabau ini,”tutur Suhatman. Screening pemain akan dilaksanakan Rabu dan Kamis 13-14 Juli mendatang di Sekretariat PSP Padang. Technical Meeting (TM) digelar Jumat (15/7) di Gor Haji Agus Salim Padang. Serta pembukaan juga akan digelar di Stadion kebanggaan urang awak tersebut pada Sabtu (16/7)mendatang. (h/cw22)
SEPAKBOLA AZWIN AMIR CUP
Diperkuat Mofu, Terminal Terlalu Tangguh
PADANG, HALUAN— Diperkuat sejumlah pemain profesional dari Liga Super dan Liga Primer Indonesia membuat Terminal FC Lubuk Buaya Padang tanpa kesulitan menjinakkan Putra Puana Payakumbuh dengan skor 8-0 (5-0) dalam lanjutan turnamen sepakbola Azwin Amir Cup di Lapangan AMS Pauh Pariaman, kemarin. Delapan gol Terminal FC dihasilkan Andrian Torres, Andi PU, Vendry Mofu dan M. Fauzan Djamal masing-masing dengan dua gol. Terminal FC memang bukan lawan Putra Buana yang hanya bermaterikan pemain lokal yang kurang pengalaman. Terminal diperkuat Jandia Eka Putra, Vendry Mofu dan M. Fauzan Djamal dari Semen Padang serta Ardian Torres dari Minangkabau FC, klub Liga Primer Indonesia. Bahkan Vendry Mofu, M. Fauzan Djamal dan Ardian Torres merupakan pemain yang pernah dipanggil seleksi
timnas Indonesia. Permainan M. Fauzan Djamal dan kawan-kawan memang sangat menghibur ratusan penonton yang memadati lapangan AMS Pauh Pariaman itu. Setiap pemain-pemain profesional itu memegang bola, tepuk tangan penonton selalu hadir untuk mereka. “Terminal FC memang bukan lawan dari Putra Buana Payakumbuh. Terminal diisi oleh sejumlah pemain profesional yang merumput di liga nasional. Sementara Putra Buana hanya diisi pemain lokal yang masih kurang pengalaman,” ujar penggagas turnamen, Azwin Amir kepada Haluan usai pertandingan. Meski pertandingan kurang seimbang, namun penonton Pauh Pariaman sangat terhibur dengan aksi dari Vendry Mofu dan kawan-kawan. Maklum, sudah lama masyarakat Pauh Pariaman mendapatkan hiburan berupa pertandingan sepakbola di lapangan
PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM (PDAM) KOTA PADANG
Mengucapkan Selamat & Sukses Kepada
DR. H. Fauzi Bahar,M,Si Walikota Padang Atas AZWIN AMIR
AMS Pauh Pariaman itu. “Tujuan saya mengadakan turnamen itu adalah untuk menghibur masyarakat sekaligus membuat masyarakat demam terhadap sepakbola,” terang Kepala Karantina Sumbar itu. Sementara Ketua panitia pertandingan, Arlis Martha mengatakan bahwa kehadiran turnamen tersebut telah menarik
masyarakat menyaksikan pertandingan sepakbola itu. Dari dua kali pertandingan, Minggu dan Senin lalu, menurut orang tua Alan Martha itu, masyarakat selalu berduyun menyaksikan pertandingan. “Selasa besok (hari inired) akan bertemu tim Sahabat FC Batusangkar melawan RM Datuk Padang Panjang,” kata Arlis. (h/pp)
Penghargaan Satyalancana Pembangunan Koperasi & UMKN Dari Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono
& Selamat kepada
Bapak Rusdi Bais, Ketua Wartawan Ekonomi PWI Cabang Sumbar Penghargaan Bhakti Koperasi dan UKM Yang akan diserahkan oleh Bapak Menteri Negara Koperasi dan UKM RI Sjarifuddin Hasan pada acara puncak peringatan Hari Koperasi Tingkat Nasional tahun 2011 di Istora Senayan, Jakarta, 12 Juli 2011
Tertanda, Ir. H. AZHAR LATIF Direktur Utama
Olahraga Pelatihan Kodrat Ditutup PADANG, HALUAN-Pelatihan pelatih tarung derajat yang diselenggarakan kerjasama antara Disdikpora dengan Pengprov Kodrat Sumbar, kemarin secara resmi di tutup oleh Ketua Umum KONI Sumbar, Syahrial Bakhtiar di Aula Gedung Pramuka Sumbar. Dalam sambutannya, Syahrial Bakhtiar memberikan aplaus kepada 45 pelatih yang ambil bagian. “Tertib dan serius ini kunci dari keberhasilan pelatih mengikuti pelatihan. Diharapkan ilmu diperdapat selama mengikuti bisa diterapkan sekaligus di transfer kepada anak murid di daerah masing-masing,” paparnya. Sebelum ditutup Syahrial Bakhtiar yang juga Dekan FIK UNP itu juga memberikan materi pelatihan kepada pelatih. “Pelatih adalah pencetak atlet. Ditangan para pelatih ini peran besar keberhasilan seorang atlet,” kata Syahrial. Yang menarik dari pelatihan Kodrat itu hadirnya sang guru Achmad Drajat memberikan teknik-teknik dasar Tarung Derajat. “Momen kehadiran Sang Guru ke sini bisa menjadi bahan khusus bagi Anda semua. Kami juga berterima kasih kepada Disdikpora dan KONI Sumbar,” ucap Syahwin Nikelas, Waketum Kodrat mewakili Ketua Umum H.B. Yonda Djabar dalam sambutannya Apresiasi juga diberikan Kabid Olahraga Disdikpora Sumbar, Jefrinal Arifin. “Selama pelatihan pelatih yang kami gelar bersama Pengprov Cabor, Tarung Derajat ini yang paling tertib dan serius mengikuti dari awal hingga akhir pelatihan. Makanya kami pantas memberikan apresiasi kepada Kodrat Sumbar serta pelatih dari kabupaten/kota,” ungkap Jefrinal Arifin. (h/pp)
Persipa Gelar Turnamen Sepakbola LUBUK BASUNG, HALUAN-PERSIPA (Persatuan Sepakbola Parik Panjang), Nagari Lubuk Basung, Kecamatan Lubuk Basung, Agam, akan menggelar turnamen sepakbola. Turnamen bertajuk “Mambangkik Batang Tarandam” itu akan ditabuh Sabtu (16/7) di lapangan hijau Persipa, seperti disampaikan Ketua Pemuda Parik Panjang, Ahmad Yunus, didampingi Ketua Persipa, Eng, Senin (11/7) di Lubuk Basung. Persipa merupakan sebuah kesebelasan handal di Lubuk Basung. Namun sejak lima tahun lalu, kegiatannya vakum. Kondisi itu menyebabkan lapangan sepakbola merimba. Tiang gawang sudah rusak. Untuk melaksanakan open turnamen dimaksud, para pemuda setempat sudah melakukan goro pembersihan lapangan,dan mengganti tiang gawang. Dulu tiang gawang terbuat dari kayu kini diganti bengan besi. Di samping untuk mambangkik batang tarandam, turnamen itu juga dimaksudkan untuk memeriahkan hari ulang tahun Kepindahan ibu Kabupaten Agam ke Lubuk Basung ke-18, dan menyambut bulan suci Ramadhan tahun ini. Dikatakan, turnamen itu akan diikuti delapan tim dari Agam, khususnya Agam belahan barat. Namun tidak dijelaskan, tim mana saja yang diundang. Yang pasti, tim yang diundang adalah klub handal yang berada di Kecamatan Lubuk Basung, Tanjung Raya, Ampek Nagari, dan sekitarnya. “Turnamen itu akan dijadikan kalender tahunan Persipa,” ujar Ahmad Yunus. Menyinggung hadiah untuk pemenang, Ahmad Yunus, maupun Eng tidak bersedia menyebutkannya. Yang pasti, menurut mereka adalah uang pembinaan, dan trofi dari panitia untuk pemenang I dan II. (h/msm)
Sumbar Targetkan Raih Tiket PON PADANG, HALUANPerjuangan atlet wushu Sumbar untuk meraih tiket Pekan Olahraga Nasional (PON) 2012 Riau cabang wushu dimulai pada Kejurnas Wushu di Celebes Conven- AKP YUNISMAN tion Centre (CCC) Makassar 14-17 Juli.
SYAFRIL NITA
TIM UNP berhasil lolos ke babak kedua turnamen sepakbola Bupati Cup I di Lapangan Simalanggang, kemarin dengan mengalahkan Persenas 4-2.
SEPAKBOLA BUPATI CUP I
UNP Jinakkan Persenas
KOTO BARU, HALUAN-Tim Universitas Negeri Padang (UNP) berhasil menjinakan Persenas Padang Panjang dengan skor 4-2 (1-1) dalam lanjutan sepakbola Bupati Cup I dilapangan Koto Baru Simalanggang, Senin (11/ 7 ).Gol yang mengantar tim UNP keputaran kedua Bupati Cup I itu, lahir dari kaki Marta Fernandes, Rian Damara, Syaiful, dan Arifan Suri. Sedang gol balasan dari Persenas Padang Panjang, diciptakan Soni dan Rico. Sejak pluit pertandingan dimulai wasit Tardianis dari PSSI cabang Limapuluh Kota, kedua kesebelasan langsung menekan lini pertahanan lawan secara bergantian. Gol pertama untuk UNP yang lahir 7 menit babak pertama dimulai , lahir dari kaki Marta Fernandes. Unggul 1-0, pemain UNP agak meremehkan Persenas, dan makin mudah mengepung serta melancarkan tekanan-tekan cukup bervariasi ke lini pertahanan UNP bermaterikan Yopi Desra Satria, Abdul Faisal, dan Arifan Suri.Tidak kurang tiga peluang emas didapat Devi, Ronal, dan Dedi.
Untung saja tendangannya melintas di atas mistar gawang, serta dipeluk Doni kiper UNP. Melihat serangan gencar dengan berbagai variasi, barulah pemain UNP sadar, dan lebih waspada, namun gol untuk menyamakan kedudukan jadi 1 – 1 berhasil juga dicetak Soni dari Persenas menit 25. Skor imbang 1-1 , jelang pluit turun jedah ditiup wasit Tardianis, serangan-serangan dilancarkan kedua tim secara bergelombang dan divariasikan dengan adu kecepatan lari, makin membuat terhibur penonton yang hadir. Babak kedua dilanjutkan tim UNP mulai diingatkan Drs. Afrizal selaku pelatih, penampilan tim UNP makin rapi, cermat, dan melancarkan taktik, strategi olahbola yang sulit dibaca. Gol mengantar keunggulan sementara UNP lahir juga 18 menit babak kedua berlangsung, namun keunggulan 21 tak lama bertahan, Rico yang baru masuk menggantikan Dedi berhasil memperdaya Doni kiper UNP, empat menit kemudian atau menit 53 menjadikan skor imbang lagi 2-2.
Batusangkar yang diasuh oleh mantan ujung tombak PSBS Batusangkar Roby Alta sempat kecolongan 02 dari tim SSB Moka Padang Panjang, namun dengan sedikit menambah tingkat permainan, akhirnya SSB Moka Padang Panjang mengalah dengan skor akhir 3-2 untuk SSB Excellent. Sementara itu, Ketua Pelaksana Excellent Cup I Ayi Putra kepada Haluan mengatakan, dengan adanya pertandingan antar SSB ini diharapkan mampu memberikan
motivasi terhadap anak-anak usia sekolah dalam mengembangkan sepakbola di Kabupaten Tanah Datar, sehingga nantinya motivasi ini mampu disalurkan menjadi atlet yang berprestasi. “Untuk menjadikan suatu wadah mencari bakat atlet sepakbola ini sangat perlu dilakukan pembinaan seperti pertandingan ini. Kita harap untuk Excellent berikutnya lebih banyak lagi di ikuti oleh tim di seluruh Sumatera Barat. (h/doy)
COKE KICK COCA COLA
120 Pemain dan 7 Pelatih Ambil Bagian
PADANG, HALUAN – Sebanyak 120 anak dan 7 pelatih turut serta dalam pelatihan sepakbola serta coaching clinic yang diselenggarakan Coca-Cola Amatil Indonesia (CCAI) selama dua hari mulai Senin (11/ 7) hingga Selasa (12/7) ini di Lapangan Sepakbola Simpang Tanjung Padang Pariaman. Demi menunjukkan komitmennya dalam mendukung gaya hidup aktif dan sehat khususnya dalam dunia sepakbola, Coca-Cola Amatil Indonesia (CCAI) menyelenggarakan sebuah program bernama Coke Kick yang bertajuk “Grass Root Soccer Development Program” yang telah dilaksanakan mulai 29 Juni hingga 22 September mendatang di seluruh area operasi CCAI yakni dari Medan hingga Jayapura. Dalam pelaksanaannya, CCAI bekerjasama dengan yayasan ASA (Asian Soccer Academy) dan KELME yang telah berpengalaman lebih dari delapan tahun melakukan pembinaan di dunia sepakbola tanah air. Peserta yang hadir mendapat pelatihan dasar tentang sepakbola yang diberikan oleh pelatih khusus bersertifikat ASA serta paket perangkat dasar berlatih dari KELME seperti seragam sepakbola. Antusiasme terlihat dari sebagian besar peserta yang memang berusia rata-rata 12-16 tahun untuk mampu memperlihatkan kemampuannya dalam mengolah sikulit bundar dilapangan dengan didampingi traineer masing-masing. Regional Corporate Affairs Manager CCIA Mita Evianti mengungkapkan melalui Coke Kick, CCAI ingin memberikan pelatihan
7
KEJURNAS WUSHU 2011
Exellent Batusangkar Juara
BATUSANGKAR, HALUAN-Tuan rumah Sekolah Sepakbola (SSB) Exellent Batusangkar berhasil merebut juara pertama dalam pertandingan Excellent Cup I antar SSB umur 13 tahun se-Sumatera Barat di lapangan Gumarang Batusangkar, Minggu (10/7). Tuan rumah yang menurunkan pemain pilihan dapat mematahkan 9 tim tamu yang berlaga memperebutkan total hadiah sekitar Rp3 juta ini. Dalam babak final, SSB Excellent
SELASA, 12 JULI 2011 M 11 SYA’BAN 1432 H
DENI PRIMA
SEKITAR 120 pemain dan tujuh pelatih ambil bagian dalam pelatihan sepakbola yang digelar Coca Cola Amatil Indonesia (CCAI) di Lapangan Simpang Tanjung Padang Pariaman, kemarin.
kepada anak-anak yang bisa dikatakan belum sepenuhnya memahami teknis bermain sepakbola. “Permainan sepakbola memang sangat digemari oleh masyarakat Indonesia, terutama anak-anak. Jadi kami ingin melalui program ini, dapat mengasah keterampilan bermainsepakbola kepada generasi muda Indonesia, sehingga nantinya mampu menjadi bibit baru pemain sepakbola professional yang dapat mengharumkan nama bangsa,” paparnya. Disamping memberikan pelatian sepakbola bagi anak-anak, kegiatan ini juga berupaya menambah wawasan dan pengetahuan bagi pelatih lokal, terutama bagi mereka yang tinggal di masing-masing desa sekitar area pelatihan. “Dalam program ini, kami menyediakan seorang pelatih pro-
fessional yang akan memberikan coaching clinic untuk para pelatih disetiap desa tersebut dan membekali mereka dengan dasar-dasar permainan sepakbola dan bagaimana cara melatih yang baik,” lanjut Mita. Sementara Eko salah seorang traineer dari ASA mengungkapkan, sebagian peserta sudah ada yang memahami secara teknis pelatihan sepakbola. “Tidak seluruhnya belum paham, sebagian besar sudah mengerti secara permainan maupun teknis permainan sepakbola. Namun sepertinya mereka belum tersentuh pelatih yang handal saja. Oleh karena itu kita sekalian mengadakan pelatihan untuk pelatih,” tegas Eko. Pada pembukaan Senin (11/7) kemarin acara turut dihadiri oleh Kapolsek Padang Pariaman Eko Nugroho Hadi, serta Kadispora Padang Pariaman Rasyidin Ali. (h/cw22)
Hasil imbang 2-2 menjadikan suhu permainan meningkat tinggi, Boy dari Persenas , serta Andre dan Khairul Rahmad dapat jatah kartu kuning dari wasit. Dipenghujung babak kedua, Syaiful dan Arifan Suri menit 63 dan menit 69 menambah perbendahraan kemenangan UNP, sekaligus berhak untuk tampil pada putaran kedua , menunggu hasil pertarungan Lasser FC Limapuluh Kota dengan N2 Sport Batusangkar yang digelar Kamis (14/7). Selasa (12/7 ) ini sepakbola Bupati Cup I istirahat, sehubungan panitia pada lapangan Venus Koto Baru menampilkan konser Armada didukung beberapa artis. Sepakbola Bupati Cup masih penyisihan Rabu 13 Juli, mempertemukan tim Lubuak Alai FC kecamatan Kapur IX Limapuluh Kota dengan Persiju Sijunjung. “Hal menggembirakan dan merupakan tradisi bagi tim Lubuak Alai memboyong ratusan suporter menggunakan sepeda motor, hingga panitia bisa juga panen,” kata H. Amrialis, Saputra, Manto, dan lain pada Haluan kemaren. (h/snt)
Sumbar membawa 9 atlet yang terdiri dari enam putra dan tiga putri. Atlet andalan Sumbar itu akan mengikuti sembilan nomor pertandingan. Mereka adalah Dedi Ramli asal Pesisir Selatan di nomor sanda (dulu shanshou-red) kelas 48 kg putra, Hardif Bahar (52 kg/Pesel), Fedrizal (56 kg/Padang), Sandi Korga (60 kg/Padang), Bayu Novendra (65 kg/Limapuluh Kota), Fardiman (talou putra/Sawahlunto). Untuk putri ada Nella Priyanto (48 kg/Padang), Nurtia Nilam Sari (52 kg/Sawahlunto) dan Isa Mahdina (56 kg/Sawahlunto). “Tim Wushu Sumbar ini akan dimanajeri oleh Sekum WI Sumbar, Zaimul Bakri dengan pelatih Firman Syafei,” ujar Ketua Umum WI Sumbar, AKP Yunisman kepada Haluan, kemarin di Padang.Yunisman yang didampingi Ketua Harian Zulkarnaini dan pelatih Firman Syafei mengatakan untuk target WI Sumbar di kejurnas ini adalah meloloskan atlet sebanyak-banyaknya ke PON. Untuk nomor sanda, delapan besar di kejurnas ini akan mendapatkan tiket PON. Sementara untuk nomor talou adalah enam besar. “Peluang untuk meraih tiket PON sangat terbuka lebar. Semua atlet yang kami berangkatkan merupakan atlet andalan Sumbar dan terbaik di nomornya masing-masing. Untuk itu, kami berharap semuanya bisa lolos PON, kendati membutuhkan perjuangan berat,” kata Yunisman. Dari sembilan atlet uang diberangkatkan itu, dua diantaranya merupakan atlet potensial Sumbar yaitu Sandi Korga dan Nurtia Nilam Sari. Dua atlet ini sebelumnya berhasil mendapatkan medali perunggu di Kejurnas tahun 2010 lalu. “Soal peluang mendapatkan medali masih terbuka lebar. Sandi dan Nurtia disamping atlet lainnya masih kami harapkan bisa mengeluarkan kemampuan terbaiknya dengan meraih medali. Untuk itu, kami mohon doa restu masyarakat Sumbar,” terang perwira pertama Polda Sumbar ini. Dijadwalkan, Selasa ini tim WI Sumbar bertolak ke Makassar. Sebelumnya, mereka dijadwalkan dilepas oleh KONI Sumbar di sekretariat KONI Sumbar, Jalan Rasuna Said Padang. (h/pp)
8
SELASA, 12 JULI 2011 M 11 SYA’BAN 1432 H
INFO SIGAB
EMIL SALIM
Tanam Mangrove untuk Cegah Air Laut Naik
Kebakaran
JAKARTA, HALUAN — Mantan Menteri Lingkungan Hidup, Emil Salim menegaskan arti pentingnya menanam pohon mangrove untuk membendung naiknya permukaan air laut, sehingga keberadaan hutan bakau diperlukan guna menahan gelombang air laut. EMIL SALIM “Kita sangat prihatin dengan tenggelamnya pulau-pulau baik di Indonesia maupun di Vietnam sehingga menimbulkan bencana.Karena itu perlu diupayakan untuk membendungnya dengan menggalakkan penanaman hutan bakau,” katanya di Jakarta,Minggu. Sementara itu , Ketua AEON Environmental Foundation, Takuya Okada mengatakan, tak kurang 1.000 relawan asal Jepang bersama 500 warga Jakarta menanam 14.000 benih tanaman pohon mangrove di sepanjang jalan tol Sedyatmo, sebagai pelaksanaan kegiatan Yayasan Lingkungan Hidup AEON (AEON Environmental Foundation) Jepang. Upaya ini dilakukan atas masukan Emil Salim, saat menerima penghargaan “Biodiversity Green Award” tahun lalu untuk melakukan penanaman pohon di Jakarta, katanya. Takuya Okada mengatakan usulan Emil Salim disampaikan pada saat memperingati tahun Biodiversity (Keanekaragaman hayati) Internasional dan 20 tahun berdirinya yayasan itu. “Kami telah memberikan penghargaan berskala internasional, yaitu “Biodiversity Green Award” kepada empat orang yang berprestasi dalam bidang biodiversitas dan salah satunya Emil Salim,” ujarnya. Menurut dia, penanaman pohon ini akan dilakukan selama tiga tahun berturut-turut hingga 2013. Yayasan AEON selama ini melakukan penanaman pohon tidak hanya di dalam negeri (Jepang), tetapi juga ke berbagai negara diantaranya Kenya, China, Malaysia, Kamboja, Thailand dan Vietnam. Ia menjelaskan, abad ke-21 adalah abad untuk air dan penghijauan, sedangkan peradaban kuno adalah masa yang mengurangi dan menghabiskan sumber alam ini dan pada akhirnya peradaban tersebut, seperti peradaban Mesir kuno dan Yunani Kuno telah menghilang. “Untuk menjaga bumi tetap hijau, sejak didirikannya yayasan ini telah menanam sebanyak 9,6 juta pohon, “ucapnya. AEON adalah kelompok perusahaan retail asal Jepang yang beranggotakan 180 perusahaan yang tergabung dalam satu manajemen yang kuat dan memiliki proses logistik serta perdagangan yang maju secara global. AEON Environmental Foundation dibentuk 1990 dengan sasaran membentuk kegiatan penyelamatan atas inisiatif sendiri maupun memberi dukungan terhadap kegiatan yang dilakukan oleh kelompok yang bertujuan sama yaitu penghijauan dengan menanam pohon. (h/ant)
PADANG, HALUAN — Dua daerah lahan persawahan milik masyarakat yang ada di Sumatera Barat mengalami kekeringan, akibat musim kemarau yang berkepanjangan. Daerah di mana area persawah mengalami kekeringan meliputi Jorong Koto Tuo Nagari balai Jurah Kabupaten Agam, serta Kecamatan Salimpaung, Nagari Sungai Tarab, Kabupaten Tanah Datar. Wali Nagari Jorong Koto Tuo Kabupaten Agam, Yosprinaldi saat dihubungi Minggu mengatakan, saat ini ada ratusan area persawahan milik masyarakat mengalami kekeringan akibat musim kemarau panjang. “Area persawahan milik masyarakat saat ini tidak bisa digarap lagi akibat tidak dialiri air,” katanya. Menurutnya, kekeringan area persawahan milik masyarakat di Jorong Koto Tuo dirasakan sejak
BANJIR – Setelah gelombang pasang melanda, biasanya terjadi banjir di kawasan tersebut. Karenanya, masyarakat yang tinggal di pinggir pantai, harus tetap waspada jika sewaktu-waktu bencana seperti ini terjadi
BNPB Minta Tambahan Anggaran
JAKARTA, HALUAN — Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) meminta DPR meloloskan anggaran asuransi untuk penanganan bencana khususnya untuk perbaikan perumahan warga yang mengalami kerusakan akibat bencana alam. “Kami menyarankan perumahan dulu, tolong asuransi diloloskan. Saya sudah minta beberapa kali. Perumahan ini tolong cepat jangan disamakan dengan bangun jembatan. Misalnya pascabencana gempa bumi di Padang saat ini masih banyak yang tinggal di tenda,” kata Kepala BNPB Syamsul Maarif dalam
rapat kerja dengan Komisi VIII DPR RI, di Gedung DPR, Senin (11/7). Menurutnya, strategi penanganan pascabencana alam yang ideal dilakukan dengan urutan pertama adalah melakukan perbaikan perumahaan. Tentunya dengan asuransi, kemudian infrastruktur dan perbaikan ekonomi dengan tetap menggunakan dana rehabilitasi dan rekonstruksi yang ada. “Itu sebenarnya strategi yang kami laksanakan kalau disetujui. Untuk rumah kalau kecil apakah akan diganti, kita berikan stimulus. Asuransi itu bisa saja dipatok Rp
15 juta,” terang Syamsul Maarif. Menanggapi tentang asuransi bencana khusus perumahan itu, anggota Komisi VIII M. Oheo Sinapoy meminta agar BNPB membuat konsep yang jelas. “Asuransi itu sudah lama diinginkan, kita minta BNPB buat konsepnya. Supaya tidak dipaksa untuk menerima konsep dari Kementerian Keuangan,” kata anggota Fraksi Partai Golkar itu. Dalam raker dengan Komisi VIII itu, BNPB juga mengajukan tambahan anggaran untuk bagian anggaran (BA) 103 sebesar Rp 200 miliar dan anggaran untuk BA 999 sebesar Rp 2,8 triliun.
Dua Daerah Alami Kekeringan
tiga pekan yang lalu. “Sebagian tanah persawahan saat ini sudah mulai pecah-pecah akibat kekurangan pasokan air,” katanya. Dia menambahkan, pada umumnya petani berada di Jorong Koto Tuo, Kabupaten Agam
Kebakaran adalah situasi dimana suatu tempat/lahan/bangunan dilanda api serta hasilnya menimbulkan kerugian. Sedangkan Kebakaran lahan dan hutan adalah keadaan dimana lahan dan hutan dilanda api sehingga mengakibatkan kerusakan lahan dan hutan serta hasilhasilnya dan menimbulkan kerugian. Petunjuk Cegah Kebakaran Hutan dan Lahan Bagi Warga D Bila melihat kebakaran hutan dan lahan, segera laporkan kepada ketua rt dan/atau pemuka masyarakat supaya mengusahakan pemadaman api. D Bila api terus menjalar, segera laporkan kepada posko kebakaran terdekat D Bila terjadi kebakaran gunakan peralatan yang dapat mematikan api secara cepat dan tepat D Tidak membuang puntung rokok sembarangan. D Matikan api setelah kegiatan berkemah selesai D Gunakan masker bila udara telah berasap, berikan bantuan kepada saudarasaudara kita yang menderita Bagi peladang D Hindari sejauh mungkin praktek penyiapan lahan pertanian dengan pembakaran, apabila pembakaran terpaksa Harus dilakukan, usahakan bergiliran (bukan pada waktu yang sama), dan harus terus dipantau. D Bahan yang dibakar harus sekering mungkin dan minta pimpinan masyarakat untuk mengatur giliran pembakaran tersebut. (h/pusdalops)
hanya mengandalkan air hujan untuk menanam padi. “Para petani tidak berani untuk menanam padi, hal ini akibat musim kemarau panjang masih terjadi, mereka takut mengalami kerugian jika dipak-
sakan untuk turun ke sawah menanam padi,” katanya. Untuk mengatasi kekeringan, tambah Yosprinaldi warga beramai-ramai membersihkan bagian hulu saluran irigasi, dengan harapan sumber air pegunungan bisa lancar masuk ke hilir. Dia mengatakan, masyarakat sekitar telah mencoba menyedot air dengan pompa dari sungai yang ada untuk mengaliri areal persawahan. “Usaha yang dilakukan masyarakat tidak bisa berbuat banyak untuk mengaliri ratusan are persawahan, di mana debit air yang ada di irigasi juga menurun,” katanya. Dia menambahkan, masyarakat harus bersabar menunggu berjamjam agar areal persawahan dapat dialir air dengan menyodot air menggunakan pompa dari sungai. “Para petani harus bersabar untuk mendapatkan jatah air secara bergiliran,” katanya. Semen-
“Ini untuk memenuhi kebutuhan logistik dan peralatan dalam rangka penguatan kapasitas 200 BPBD Kabupaten/Kota dibutuhkan tambahan alokasi pendanaan sebesar Rp 200 miliar,” kata Syamsul Maarif. Sedangan untuk BA 999, menurutnya, dalam APBN 2011 terdapat alokasi dana penanggulangan pascabencana sebesar Rp 4 triliun, dengan kebutuhan sebesar Rp 6,8 triliun. “Berdasarkan hal tersebut, maka diusulkan tambahan alokasi anggaran/dana penanggulangan bencana alam untuk BA 999 sebesar Rp 2,8 triliun. Sehingga, usulan
tara itu di Kabupaten Tanah Datar juga mengalami hal yang sama di mana ratusan area persawahan mengalami kekeringan. “Musim kemarau panjang menyebabkan, ratusan areal persawahan milik masyarakat mengalami kekeringan,” kata Syafruddin salah seorang warga Kabupaten Tanah Datar. Menurutnya, area persawahan yang mengalami kekeringan di Kabupaten Tanah datar terjadi di daerah Rambatan, Tanjung Emas, serta Guguk Malalo. “Tanah persawahan saat ini sudah banyak yang pecah-pecah akibat kekurangan pasokan air,” tuturnya. Dia menambahkan, para petani di Kabupaten Tanah Datar sangat bergantung dari turunnya hujan lebat agar bisa menanam padi. “Para petani tidak bisa berbuat banyak akibat musim kemarau panjang yang melanda Kabupaten Tanah Datar,” katanya. (h/ant)
tambahan anggaran penanggulangan bencana alam melalui APBN Perubahan tahun 2011 sebesar Rp 3 triliun,” ujarnya. Kebutuhan dalam BA 999 tahun 2011, lanjut Syamsul, di antaranya akan dialokasikan untuk rehabilitasi dan rekonstruksi pascaerupsi Merapi, pascagempa di Yapen Waropen, kekurangan bantuan langsung masyarakat dan rehabilitasi serta rekonstruksi pascagempa bumi Jawa Barat. “Bagian Anggaran tahun 2011 sebesar Rp 320 miliar dan telah disetujui oleh Badan Anggaran DPR RI sebesar Rp 1,37 triliun,” ungkapnya. (h/sam)
Bali Utara Siaga Tsunami SINGARAJA, HALUAN — Kawasan Kabupaten Buleleng, Bali, akan dilewati gelombang tsunami yang diperkirakan setinggi sembilan meter akibat pergeseran patahan lempeng bumi di daerah Flores (Flores Thrust), Nusa Tenggara Timur. Keterangan tersebut disampaikan Peneliti Geologi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (Lipi) Prof. Dr.Hery Harjono, Senin, di sela kegiatan simulasi yang berlangsung di Desa Pengastulan, Seririt, utara Pulau Dewata dalam rangka sosialisasi kesiagaan menghadapi bencana tersebut. Menurutnya, gelombang tsunami tersebut kini sudah bergerak dalam bentuk lengkungan sehingga hal itu berpotensi patahan menimbulkan goncangan besar. Dikatakan, patahan flores yang melintasi kawasan Bali Utara, sudah tiga kali terdeteksi menghasilkan gempa bumi besar di kawasan pesisir kabupaten yang sempat menjadi ibu kota Provinsi Sunda Kecil ini. “Pada tahun 1992, gempa bumi besar pernah terjadi di Maumere dan gempa itu menimbulkan gelombang laut seismik atau yang disebut Tsunami,” kata Prof Hery. (h/ant)
Pendidikan
SELASA, 12 JULI 2011 M 11 SYA’BAN 1432 H
9
RP130 JUTA DARI DANA CSR
Bank Nagari Bukittinggi Serahkan Beasiswa BUKITTINGGI, HALUAN — Pemimpin Bank Nagari Cabang Bukittinggi Antonius, SH menyerahkan dana beasiswa sebesar Rp130 juta kepada pemerintah kota Bukittinggi.
HARI PERTAMA MOS
Aris: Jangan Ada Tindak Kekerasan
BUKITINGGI, HALUAN — Hari pertama masuk sekolah tahun ajaran baru 2011/2012 di kota Bukittinggi, dilakukan dengan berbagai kegiatan yang dikemas dalam acara Masa Orientasi Siswa (MOS) di masing-masing sekolah. Seperti di SMA Negeri 03 Bukittinggi acara MOS dibuka dengan menggelar upacara dan bertindak sebagai inspektur ketua DPRD Bukittinggi Rachmat Aris. Dalam amanatnya, Aris menyampaikan, kota Bukittinggi mempunyai visi sebagai kota pendidikan. Maka dunia pendidikan di Bukittinggi harus nomor satu di Sumbar atau kalau bisa di Indonesia. “Tekad ini sudah kita buktikan selama beberapa tahun belakangan, Bukittinggi selalu meraih rangking teratas dalam lulusan ujian nasional,” katanya Hari lanjut Aris adalah hari pertama masuk sekolah dan diisi dengan kegiatan MOS, maka senior yang menjadi panitia acara ini sesekali jangan melakukan tindak kekerasan terhadap yuniornya. “Kita di Bukittinggi dalam dunia pendidikan mengembangkan pendidikan berbasiz aqidah dan berkarakter. Untuk itu, senior harus memperlihatkan karakter yang baik terhadap yunironya agar bisa dicontoh oleh yunior-yuniornya,” kata Aris. Selain itu dalam MOS jangan hanya disibukan dengan kegiatan olah raga, tetapi senior harus memperlihatkan pendidikan beraqidah. Artinya nilia-nilai agama jangan sampai dilupakan dalam MOS ini, untuk membentuk kepribadian yang berkarakter,” pintanya. Terpisah kepala Dinas Pendidikan kota Bukittinggi Dra Ellia Makmur menegaskan, bahwa dia telah menginstruksikan kepada seluruh kepala sekolah terutama SLTA yang ada, agar dalam MOS tidak ada tindak kekerasan sekecil apapun dari senior terhadap yuniornya. “Sebab tujuan dilakukanya MOS, untuk memperkenalkan lingkungan sekolah kepada siswa baru, serta aturan main yang ada disekolah bersangkutan. Selain itu misi dari MOS juga untuk menanamkan pendidikan berbasis Aqidah dan berkarakter,” kata Ellia Makmur. Diharapkan, dengan pengenalan sekolah terhadap siswa baru, mereka bisa mengikuti dan mematuhi aturan yang ada di sekolah sehingga terciptalah insan kamil yang memiliki kepribadian dan akhlaqul karimah. (h/jon)
Bantuan beasiswa khsusus bagi pelajar tingkat SLTP dan SLTA yang berprestasi tapi berasal dari keluarga kurang mampu di kota itu, diterima langsung Walikota Ismet Amzis dalam suatu upacara yang dipusatkan dihalaman SMA Negeri Landbaow Bukittinggi Senin (11/7). Antonius mengatakan, dana beasiswa sebesar Rp130 Juta yang diserahkannya itu merupakan kepedulian Bank Nagari terhadap kemajuan pendidikan. Tampak hadir pada upacara penyerahan beasiswa itu Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Ellia Makmur, kabid pemuda dan olahraga Ahmad Saimi, kepala SMAN 1 Drs. Taswar, SE, M.Pd , ketua Komite sekolah Elsir Chatib, para guru serta siswa SMA Landbaow. Bank Nagari sebagai salah satu Bank milik pemerintah daerah jelasnya, setiap tahun selalu menyisihkan dana keuntungan sebesar 5 persen dalam bentuk beasiswa untuk siswa berprestasi tapi berasal dari keluarga kurang mampu, yang disebut dana CSR (Corpoorate Society Responbiliy). Sehingga dengan dana CSR yang
telah menjadi program Bank Nagari itu, diharapkan para pelajar yang berprestasi tapi berasal dari kalangan ekonomi lemah dapat dengan nyaman melanjutkan pendidikannya. Dana beasiswa yang diberikan Bank Nagari saat ini ungkapnya, tidak hanya bagi pelajar berprestasi dikota Bukittinggi saja, tapi hal yang sama juga diterima bagi pelajar berprestasi disetiap kota dan kabupaten yang ada di Sumatera Barat, dalam upaya meringkan beban orang tua siswa yang berekonomi lemah. “Untuk itu Bank Nagari berharap kepada pak walikota kota dan buk kepala dinas pendidikan Bukittinggi, agar dapat memberikan beaiswa itu kepada yang siswa layak menerimanya,” harap Antonius. Walikota Ismet Amzis usai menerima beasiswa CSR itu mengaku merasa terharu sekaligus mengucapkan terima kasih tak terhingga kepada pihak Bank Nagari yang menaruh perhatian terhadap dunia pendidikan. Sebab dana beasiswa dengan jumlah yang tidak sedikit itu, jelas sangat membantu kelangsungan pendidikan anak-anak yang berasal dari
RIDWAN
SERAHKAN BEASISWA — Pemimin Bank Nagari Cabang Bukittinggi Antonius, SH menyerahkan dana beasiswa CSR sebesar Rp130 juta yang diterima Walikota Ismet Amzis bagi siswa berprestasi, tapi berasal dari keluarga kurang mampu dihalaman SMA Negeri Landbaow Bukittinggi Senin (11/7).
keluarga kurang mampu yang tengah menuntut ilmu baik tingkat SLTP maupun SLTA dikota yang dipimpinnya. “Sebagai ungkapan terima kasih kepada Bank Nagari terima kita kepada Bank Nagari, saya harapkan para guru, pelajar dan masyarakat marilah menjadi nasabah bank nagari dan mari
AGAM, HALUAN — Masa Orientasi Siswa(MOS) di semua sekolah tingkat SMP dan SMA dalam kabupaten Agam hanya b e rlangsung 3 hari mulai Senin(11/7) sampai Rabu(13/7). Kegiatan MOS ini harus diisi dengan aktivitas yang bermanfaat seperti pengenalan sekolah, pemberian pengetahuan tertib lalu lintas, penanam pohon dan halhal yang sifatnya menambah wawasan siswa dan dilarang keras melakukan tindak kekerasan yang bersifat perploncoan. “Jika ada sekolah yang melakukan pelanggaran dengan membiarkan adanya tindak kekerasan dinas pendidikan akan mengambil tindakan tegas dengan memberi sanksi kepada kepala sekolah dan personil yang melakukan
pelanggaran,” kata Kadinas Pendidikan Agam Erwin Umar. Diingatkanya, tindak kekerasan dimanapun dilakukan merupakan perbuatan kriminal yang dapat diproses oleh aparat hukum. Pembukaan MOS untuk siswa baru itu ditandai dengan apel di halaman kantor bupati Agam yang dihadiri sekitar 1.000 orang siswa dari berbagai sekolah di kecamatan Lubuk basung. Bertindak sebagai Irup dalam apel MOS itu Kapolres Agam AKBP Noortjahyo. Apel berlangsung dalam suasana hujan deras yang membuat peserta basah kuyup, namun peserta yang memakai atribut beragam tetap bersemangat. Kepada siswa Noortjahyo menyampaikan bahwa dalam kegiatan MOS tim dari kepolisian
akan mendatangi sekolah-sekolah mengenalkan Undang-undang Lalu Linntas serta sosialisasi narkoba, supaya bisa menekan angka kecelakaan serta angka pengguna Narkoba dikalangan pelajar.Setelah apel dilakukan penanaman pohon di sekolah-sekolah sekitar Lubuk Basung oleh bupati Indra Catri. Selain di Lubuk Basung penanam pohon harus dilakukan di sekolah-sekolah lainnya dalam kabupaten Agam. Untuk tahap awal Dinas Perkebunan dan Kehutanan Agam telah menyiapkan 1.000 batang bibit pohon untuk ditanam selama MOS berlangsung. Pada hari terakhir MOS setiap sekolah menghadirkan orang tua siswa baru di rumah ibadah terdekat untuk mengikuti tausyiah dari mubaligh. (h/ks)
KESEMPATAN KERJA KE LUAR NEGERI
CARSEM (M) SDN BHD Gaji Pokok Tunj Shift Tunj Shift Mlm Tunj Kedatangan
: RM 550/bl : RM 4/hr : RM 8/hr : RM 40/bl
Lokasi : Nilai Tunj Kerajinan : RM 100/mgg Over Time Levy Free Bonus
SONI EMECS (M) SDN BHD Lokasi : Bangi Selangor / KL : RM 500/bl Tunj Shift Sore : RM 50 / bl : RM 2-3/hr : RM 6 / hr Levy Free : RM 3 / hr Over Time Bonus ALPS ELECTRIC (M) SDN BHD Lokasi : N. Sembilan Gaji Pokok : RM 430/bl Over Time Tunj Kedatangan : RM 30/ bl : RM 130.2/bl Tunj Kdtngan Full : RM 20/bl Saturday OT Tunj Shift Mlm : RM 70/bl : RM 66.2/bl Tunj Makan : RM 42/bl Levy Free Bonus PENDAFTARAN SETIAP HARI KERJA Persyaratan Administrasi : 1. Umur 18 s/d 30 Tahun 2. Pendidikan min. SLTP / SLTA Sederajat 3. KTP, Ijazah, KK, dan Pas Photo MU TANPA TE 4. Kartu AK1 dari Depnaker DUGA Gaji Pokok Tunj Kedatangan Tunj Shift Mlm Tunj Shift Pagi
INFORMASI DAN PENDAFTARAN HUBUNGI :
PT. DIAN YOGYA PERDANA Kantor Cabang Sumatera Barat Jl. Gunung Semeru III No. 4 Gunung Pangilun Padang (Samping SMA 3) Telp. (0751) 447296 Fax. (0751) 7057057 email : dyp_padang@yahoo.com Contact Person :
Bu Ned Pak Edi
: 085263216325 : 081363213339
Ingat Pilihan Anda Jaminan Masa Depan Yg Lebih Baik
“Alhamdulillah, sekolah yang kami tinjau ini semua berjalan lancar. Begitu juga di SMA 5 dan SMA 8 yang berada di pinggiran kota juga berjalan lancar. Tidak ada penolakan, dan tidak ada juga laporan, kalau ada orang tua siswa yang protes anaknya tidak bisa diterima bersekolah,” katanya lagi. Menurutnya, awal tahun pelajaran baru bisa berjalan lancar, karena semua pihak sudah memahami sistim PSB online yang betul-betul transparan, jujur, bersih dan anti katabelece, karena sistemnya sudah diatur secara komputerisasi. Sistim ini sudah diterapkan Kota Padang sejak lima tahun lalu, sehingga penerimaan siswa baru diibukota provinsi Sumbar ini betulbetul bersih dan jujur sesuai kemampuan siswa. “Dan kami bertekad akan terus mempertahankan sistim PSB online ini setiap tahun, karena hasilnya terbukti mampu meningkatkan kualitas pendidikan, terutama pemerataan kualitas di seluruh sekolah,” katanya lagi. Sementara itu, pantauan Haluan saat hari pertama sekolah kemarin, keramaian
SYAFRIZAL
Sejumlah murid kelas satu mengikuti pelajaran pada hari pertama sekolah di SDN 13 Surau Gadang, Senin (11/7). Setelah masa libur sekolah, seluruh siswa-siswi mulai mengikuti pelajaran tahun ajaran baru 2011/2012.
UJIAN MASUK REGULER MANDIRI UNAND
Wali Murid Ikut Ramaikan Sekolah
Dibutuhkan segera Tenaga Kerja Indonesia sebanyak 100 orang WANITA sebagai OPERATOR ELEKTRONIK & PRODUKSI di Malaysia.
karena besarnya jumlah beasiswa yang diberikan Bank Nagari, ia yakin, semua siswa yang berasal dari keluarga ekonomi lemah, juga memperolehnya. “Kendati tak berprestasi, tapi semua siswa yang berasal dari keluarga kurang mampu kita upayakan dapat beasiswa ini,” tambahnya.(h/rdw).
MOS Agam Hanya Tiga Hari
HARI PERTAMA SEKOLAH
PADANG, HALUAN — Hari pertama sekolah tahun pelajaran baru 2011/2012 di Padang berjalan lancar. Keramaian kembali terlihat di seluruh sekolah, terutama sekolah dasar (SD) dan Taman Kanak-kanak (TK). “Hari pertama sekolah tahun pelajaran baru 2011/2012 ini berjalan lancar. Tidak ada terjadi penolakan atau pun masyarakat di lingkungan sekolah yang memaksakan anaknya yang tidak diterima bersekolah. Alhamdulillah, ini semua berkat kalangan masyarakat sudah memahami sistim PSB online yang kita terapkan sejak 5 tahun terakhir,” kata Kepala Bidang Pendidikan Menengah (Dikmen) Dinas Pendidikan Kota Padang, Gustiar Jamal kepada Haluan usai meninjau hari pertama sekolah tahun pelajaran 2011/ 2012 di beberapa sekolah di Padang, Senin (12/7). Ada sekitar lima sekolah yang ditinjau pihak Dinas Pendidikan Padang, kemarin, baik sekolah unggulan di pusat kota, maupun sekolah di pinggiran kota. Sekolah yang ditinjau itu adalah SMA 1, SMA 2, SMA 5, SMA 8 dan SMP 8 Padang.
kita tingkatkan nilai tabungan,” ajak Walikota yang disambut applus para guru, siswa dan undangan lainnya. Sementara Kadisdikpora Ellia Makmur yang diserahi walikota untuk menyalurkan beasiswa tersebut berjanji akan mendata para siswa yang layak menerima beasiswa itu secara cermat. Tapi
tidak hanya di kalangan siswa, namun juga para orang tua siswa baru mengantarkan anak-anaknya yang baru perdana menginjakan kaki ke sekolah. Kondisi ini tidak hanya memadatkan lingkungan sekolah, namun juga sempat menganggu kelancaran arus lalu lintas di sekolahsekolah yang berada di jalan raya. Di SD Tan Malaka misalnya, sepanjang jalan Tan Malaka dihiasi deretan kendaraan orang tua siswa yang mengantarkan anak-anaknya ke sekolah. Begitu juga di Jalan Damar dan Sisingamangaraja, dimana kedua lokasi itu berada SD Baiturahmah dan SD Kartika. Nila, salah seorang orang tua siswa mengatakan, dia sengaja mengantarkan anaknya di hari pertama sekolah, karena memotivasi anaknya bisa mengikuti pelajaran dan berbaur dengan teman-teman barunya. “Biasalah, anak kelas satu SD masih canggung masuk sekolah, karena belum ada teman. Setelah mereka berkenalan nanti, mereka baru bisa terbiasa dan ingin berangkat sekolah sendiri,” katanya. (h/vid)
FK dan IAN Jadi Incaran
untuk IPA sebanyak 2.741 dan IPC 1.440 orang. Ujian yang dilaksanakan di seluruh gedung Unand kawasan Limau Manis ini sempat terkendala dengan kemacetan dan hujan yang mengguyur sejak pagi. Akibatnya, sekitar 2.000 calon mahasiswa terlambat datang ke lokasi ujian. Terkait hal ini panitia segera mengambil kebijakan untuk menambah waktu ujian bagi seluruh peserta selama 30 menit. “Kami tidak ingin ada calon mahasiswa yang dirugikan. Kami memahami keadaan teknis transportasi tadi pagi yang cukup padat karena hari ini merupakan hari pertama sekolah. Selain itu juga kami melepas rombongan KKN pagi ini, jadi kami memberi toleransi 30 menit bagi seluruh peserta,”ujar Pembantu Rektor II Unand, Werry Darta Taifur sesaat setelah meninjau pelaksanaan ujian di sekeliling kampus Unand. Murni Hasil Ujian Terkait beredarnya berbagai kabar tentang pencaloan hasil ujian ini kan diumumkan pada tanggal 15 Juli mendatang ini, Febrin kembali menegaskan bahwa hasil ujian reguler mandiri ini dijamin jauh dari pencaloan. (h/cw16)
PADANG,HALUAN — Sebanyak 6.366 peserta mengikuti ujian masuk Reguler Mandiri Universitas Andalas (Unand), Senin (11/7). Dari 39 program studi (prodi) yang ditawarkan, Pendidikan Dokter di Fakultas Kedokteran masih menjadi favorit untuk dijadikan pilihan pertama sedangkan Ilmu Administrasi Negara (IAN) menjadi prodi yang paling banyak dipilih pendaftar. “Dari data statistik kami, sekitar 2.600 calon mahasiswa memilih prodi kedokteran menjadi pilihan pertama dan yang akan diterima sebanyak 155 orang . Sedangkan untuk rasio pendaftar dan program studi, IAN menduduki urutan teratas, yang akan diterima sebanyak 35 orang,”ujar Pembantu Rektor I Unand, Febrin Anas Ismail kepada wartawan, Senin (11/7). Total jumlah calon mahasiswa yang mendaftar tahun ini jauh lebih banyak dari perkiraan pihak Unand. “Sebelumnya kami prediksi jumlah ini meningkat 10 persen dari tahun lalu. Tahun lalu ada 4.512 pendaftar, prediksi kami meningkat 10 persen yaitu sekitar 5000, tapi ternyata jauh lebih banyak,” katanya lagi. Untuk jumlah pendaftar tahun ini masih didominasi dengan pilihan jurusan di IPS yaitu sebanyak 2.200 pendaftar, sedangkan
BERYL COPY CENTRE Grosir & Retail Sales, Service, Spare Part & Rental Mesin dari USA Menyediakan Mesin Foto Copy Bermacam Tipe : CANON NP 6050 CANON IR 5000 CANON IR 6000 CANON IR 5020 CANON IR 6020 CANON IR 8500 CANON IR 6570 CANON IR 2200 CANON IR 3300 CANON IR 8500 = Rp.
28 juta
BERYL COPY CENTRE
Hubungi : Jl. Veteran No. 50 Padang Telp. (0751) 32666 Jl. Nangka No. 40 Pekanbaru Telp. (0761) 61360 Jl. Sutan Agung No.07 Jambi Telp. (0741) 32495
10
Luar Negeri
SELASA, 12 JULI 2011 M 11 SYA’BAN 1432 H
Lintas Global
KUALA LUMPUR PULIH
UMNO: Anwar Pelawak
Indonesai Akui Sudan Selatan KAIRO, HALUAN — Republik Indonesia (RI) telah menyatakan pengakuannya terhadap kemerdekaan Republik Sudan Selatan yang diproklamirkan di ibu kota Sudan Selatan, Juba, pada 9 Juli, akhir pekan lalu. “Sebagai negara yang selalu menjunjung tinggi nilainilai demokrasi, RI mengucapkan selamat kepada Sudan Selatan atas proklamasi kemerdekaannya dan kita akan menjalin hubungan persahabatan dengan negara termuda itu,” kata Duta Besar RI untuk Sudan dan Eritrea, Dr. Sujatmiko,Senin (11/7). Menurut Dubes Sujatmiko, pengakuan RI terhadap kemerdekaan Sudan Selatan tersebut berlandaskan pada tiga alasan. Pertama, selain Indonesia, tidak kurang dari 17 kepala negara, lebih dari 30 pejabat setingkat menteri, dan puluhan Dubes asing yang terakreditasi di Sudan, serta pimpinan sejumlah organisasi internasional dan regional termasuk PBB, Uni Eropa, Liga Arab dan Uni Afrika, hadir dalam proklamasi tersebut. Kedua, Sekretatis Jenderal PBB, Ban Kimoon dan Presiden Majelis Umum PBB dalam sambutannya terkait proklamasi itu menyatakan bahwa dalam waktu dekat, negara itu akan langsung diterima menjadi Negara anggota PBB yang ke 194. Ketiga, Sudan Utara sendiri telah mengakui kemerdekaan bekas wilayahnya tersebut dengan kehadiran Presiden Sudan Omer Hassan Ahmed El-Bashir dan sejumlah menteri dari Sudan Utara pada acara dimaksud. “Ini menunjukkan betapa luasnya dukungan internasional atas kelahiran negara ke-54 di Afrika tersebut,” tegas Sujatmiko. Dalam kaitannya dengan kepentingan RI, Sujatmiko berharap ke depan akan terbangun suatu kerja sama bilateral di segala bidang yang saling menguntungkan dengan Sudan Selatan. “RI dan Sudan Selatan memiliki potensi yang sangat besar untuk kerja sama di berbagai bidang baik ekonomi dan perdagangan maupun politik, sosial, dan kebudayaan,” kata dia. Ia menambahkan, “Indonesia punya keahlian dan pengalaman dalam bidang pertanian, perminyakan dan demokrasi sehingga bisa berbagi dengan pemerintah dan rakyat negara termuda itu.” Pelaksana Fungsi Penerangan, Sosial dan Kebudayaan KBRI Khartoum, Muhammad Syafri, menjelaskan bahwa Sudan Selatan resmi menjadi negara baru pada 9 Juli 2011 dengan dibacakannya teks proklamasi oleh Ketua Parlemen Sudan Selatan, James Wani Igga. (ant)
KUALA LUMPUR, HALUAN — UMNO menyebut tokoh oposisi negara itu, Anwar Ibrahim, seorang pelawak besar. Sementara kondisi Kuala Lumpur dilaporkan, Senin, sudah pulih pasca bentrok aparat dengan demonstrans yang disebut perusuh. Pengurus United Malays National Organization (UMNO) mencap Anwar Ibrahim sebagai aktor dan seorang pelawak besar. “Di Youtube gambar yang keluar adalah Anwar menggunakan penyangga leher seakan dia mendapat kekerasan dari pihak kepolisian, padahl tidak demikian” tutur Sekretaris Jenderal UMNO, Datuk Seri Tengku Adnan B Tengku Mansor kepada wartawan di Jakarta, Senin (11/7). Adnan menilai, Anwa Ibrahim seperti mempunyai masalah dari sisi kejiwaan. Adnan juga mengatakan bahwa pihak Kerajaan Malaysia tidak pernah memberi izin kepada para demonstran terkait demonstrasi yang dilakukan pada Sabtu (9/7) pekan lalu. Izin tertinggi akan dikeluarkan oleh Kementrian Dalam Negeri dan bukan oleh Kerajaan. “Mereka (demonstrasi) adalah gerakan ilegal. Polisi tidak mulai kekasaran tapi mereka yang mulai kekesaran,” terang Adnan. Sebelumnya, PM Najib Najib menggambarkan aksis unjuk rasa itu sebagai rencana putus asa Anwar Ibrahim untuk memanipulasi rakyat agar mendapatkan dukungan mereka. Najib mengatakan, posisi Anwar terjepit di tengah meningkatnya dukungan rakyat terhadap pemerintah, menyusul berbagai kebijakan pembangunan ekonomi yang telah dilaksanakan. Setelah aksi demonstrasi Bersih pada hari Sabtu itu, Najib, Minggu, harus menjelaskan kondisi terakhir negaranya kepada sekitar 6.000
perwakilan Organisasi Nasional Melayu Bersatu (UMNO). “Situasi menuntut penjelasan jujur kepada anggota partai dan pendukung kami. Mereka ingin tahu posisi pemerintah dan sebagai Perdana Menteri dan Presiden UMNO, saya harus menjelaskan masalah ini kepada mereka dengan jelas,” katanya sebagai dikutip The Star, Senin (11/7) Namun, aksi unjuk rasa itu tidak membatalkan rencana kunjungan ke luar negeri. Selasa ini Najib akan berangkat ke Turkmenistan, Inggris, dan Vatikan. Ia dijadwalkan kembali pada 26 Juli. Ditanya apakah tepat baginya tetap pergi keluar negeri dalam situasi negara sedang galau seperti saat ini? Najib menjawab bahwa dia akan kembali jika situasi menuntut kehadirannya di Malaysia. Tak Ada Travel Warning Aksi kerusuhan di Malaysia belum akan membuat pemerintah Indonesia mengeluarkan travel warning ke Malaysia. Saat ini, Pemerintah masih terus mengikuti perkembangan kondisi Malaysia, menyusul demo besar-besaran di negeri jiran tersebut. “Untuk saat ini tidak ada (travel warning) itu,” kata Marty, di Istana Presiden, Senin. Menurut Marty, saat ini pemerintah Indonesia terus meminta diplomat Indonesia di Malaysia untuk memantau keselamatan warga negara Indonesia di Malaysia. “Secara umum sudah disampaikan dari perwakilan kita supaya menghindari tempat keramaian,” ujarnya. (d/rep/ kcm)
Tantawi Harus Lengser meyakinkan banyak karyawan untuk tidak pergi bekerja,” kata seorang aktivis hak asasi manusia (HAM). Para pendemo menggelar aksi unjuk rasa serentak di Kairo dan kota-kota besar lainnya. Mereka menyatakan tetap akan menggelar demonstrasi selama tuntutan mereka tak terpenuhi. Di antara tuntutan mereka adalah pengunduran diri Kepala DTM, Marsekal Mohamed Hussein Tantawi dan penyerahan kekuasan kepada rakyat. Sehari sebelumnya, Perdana Menteri Essam Sharaf berjanji akan menangguhkan keputusan pembebasan atas semua perwira yang dituduh membunuh demonstran. Beberapa perwira yang didakwa
membunuh demonstran dibebaskan dengan jaminan. Pengadilan juga menyatakan bahwa setidaknya enam menteri era mantan diktator Mubarak dinyatakan bersih dari korupsi. Warga Mesir mengeluh karena semakin banyak warga sipil yang diadili di pengadilan militer, sementara anggota rezim Mubarak belum diseret ke meja hijau. Bahkan laporan dari lembaga HAM memperkirakan bahwa junta militer yang kini berkuasa di Mesir mengadili lebih dari 5.000 warga sipil di pengadilan militer. Mereka yang diadili adalah orangorang yang terlibat dalam demonstrasi anti-pemerintah pada bulan Februari yang menggulingkan Mubarak. (rep)
Islamic Center New York Jalan Terus
NEW YORK, HALUAN — Rencana pembangunan Islamic Center di bekas reruntuhan menara kembar, Manhattan, New York menemui titik terang. Seorang hakim di New York telah menolak gugatan yang berniat untuk membatalkan rencana pembangunan tersebut. Dalam amar putusan, Jumat lalu, Hakim Agung Negara Paul G. Feinman mengatakan, gugatan Brown kurang kuat. Surat Kabar The New York Times melaporkan gugatan yang diajukan mantan petugas pemadam kebakaran New York ditolak mentan-mentah. Petugas yang diketahui bernama Timothy Brown itu berusaha untuk membatalkan putusan Komisi Pelestarian Landmark Kota New York yang mengizinkan untuk membuat lokasi yang
berada di kawasan Park 51 menjadi pusat informasi tentang Islam dan sebuah masjid. Adam Leitman Bailey, pengacara pihak pengembang rencana pembangunan Islamic Center menyebut putusan hakim sebagai kemenangan bagi Amerika. “Meskipun menuai badai kebencian terhadap satu agama, hakim Konstitusi merenggangkan otot-otot kita guna menegakkan landasan yang sangat demokrasi,” kata Bailey Senin (11/7). Perjuangan untuk meng-golkan rencana pembangunan “Cordova House”, sebutan lain Islamic Center bukan tanpa rintangan. Kendati mendapat restu walikota New York dan Presiden AS Barrack Obama, rencana pembangunan itu digugat oleh sebagian besar masyarakat AS.
REUTERS
Buku Harian Ungkap Pencurian
REVOLUSI JILID II
KAIRO, HALUAN — Puluhan ribu demonstran yang berkemah di Tahrir Square, Senin, menunjukkan kemarahan mereka atas Dewan Tertinggi Militer (DTM). Mereka bahkan menyerukan pemecatan pejabat yang pernah menjadi antek rezim Mubarak. Seruan para demonstran itu juga ditujukan kepada Kepala DTM, Marsekal Mohamed Hussein Tantawi. Aksi protes merata ke seluruh penjuru Mesir. Para demonstran juga mendirikan tenda-tenda di pusat kota Alexandria, Suez dan beberapa kota-kota kecil sejak hari Ahad. Para demonstran memblokir lalu lintas di Kairo. Bahkan mereka juga meminta para karyawan supaya mogok kerja. “Kami berhasil
PEMAKAMAN MASSAL — Warga muslim Bosnia membawa peti jenazah yang disiapkan untuk pemakaman massal di Pusat Pemakaman di Pocari, dekat Srebenica. Jenazah dari 614 korban pembantaian Srebrenica yang barubaru teridentifikasi akan dimakamkan pada Senin (11/7). Pasukan Serbia Bosnia atas perintah Ratko Mladic telah membantai 8000 laki-laki Muslim Bosnia dan mengubur mereka di kuburan massal. Pembantaian Muslim Srebenica merupakan pembantaian terbesar di Eropa sejak Perang Dunia II.
Rencana itu, oleh publik AS, dianggap mencederai keluarga korban serangan 11 September 2011. Karena itu, tak heran bila cacian dan makian mewarnai perjalanan rencana yang dicetuskan oleh Imam masjid New York, Imam Feisal Abdul Rauf. Pendapat bijak justru diutarakan Walikota New York, Michael Bloomberg terkait rencana pembangunan Islamic Center. Menurut dia, adalah hal keliru bila rencana pembangunan Islamic Center sebagai hal yang menyedihkan bagi AS. “Andai saja kita menghentikan rencana pembangunan masjid karena berjarak dua blok dari lokasi serangan, maka itu akan menjadi hari menyedihkan bagi AS,” pungkas dia. (rep)
LONDON, HALUAN — Hatihatilah menulis dalam buku harian! Pencuri malang Jonathan Ochola dari Essex, Inggris, dihukum karena ikut serta dalam perampokan bersenjata. Yang membuat aksi pencuriannya ketahuan justru buku hariannya sendiri. Ia menulis tentang kejahatannya itu dalam buku hariannya. Pencuri berumur 21 tahun itu semula menyatakan ia berada di rumah dan asyik menonton sepakbola di TV ketika partner in crime, Rashad Delawala, mencuri ratusan pounds dari sebuah toko Ladbrokes di Southsea, Hants,
Inggris. Namun kenyataannya, Ochola menjadi pengemudi bagi Delawala dan mereka, pada Juni tahun lalu ketika peristiwa itu terjadi, menggenggam senjata api tiruan dan membagi 500 pounds uang yang mereka curi. Pengadilan Portsmouth mengetahui bahwa Ochola ditangkap setelah polisi menemukan sebuah entri pada buku hariannya pada tanggal perampokan itu terjadi, yang berbunyi, “Pergi ke Portsmouth. Perampokan Terlaksana”. Detektif Constable Mel Sinclair, dari Hampshire Constabulary, mengatakan, sebagaimana dikutip
Jemaah Al-Haram ......................Sambungan dari Hal.1 Penunjukan M.Kapitra sebagai PH, disepakati pada pertemuan ratusan calon jemaah umrah di Restoran Taman Sari Padang sejak Senin pagi dan pembuatan laporan di Polda berkisar sekitar pukul 14.00 WIB. “ Se k i t ar 100 oran g ca lo n jemaah umrah telah menandatangani surat kuasa sebagai bukti bahwa masalah mereka dengan pihak Al-Haram telah di percayakan kepada saya. Diperkirakan jemaah lainnya juga akan bergabung,” kata M. Kapitra. Calon jemaah yang gagal berangkat dengan Al-Haram berjumlah 250- orang. Pembuatan LP Polisi dipimpin oleh salah seorang jemaah bernama Kurniadi, sementara M. Kapitra hanya mendampingi. Kapitra mengatakan, pemilik AlHaram dilaporkan terkait pelanggaran Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2008 pasal 42 dan 64 tentang penyelenggaraan perjalanan umrah
dan haji. “Sementara di KUHPnya, pihak Al-Haram bisa dijerat dengan pasal penipuan,” bebernya. Logikanya seperti ini, sambung Kapitra, jika keberangkatan para calon jemaah umrah tidak jadi atau dibatalkan, otomatis pengelola biro perjalanan harus mengembalikan uang konsumen yang berjumlah sekitar Rp4 miliar. Tapi kenyataannnya, setelah lebih kurang tiga bulan setelah kegagalan keberangkatan, kejelasan uang jemaah untuk dikembalikan tidak ada juga. Ia juga menilai, wajar-wajar saja kalau pihak Al-Haram karena ada kendala dalam menunda atau membatalkan keberangkatan. Tapi, itu adalah persoalan perusahaan AlHaram dengan pihak ketiga. “Untuk itu calon jemaah atau konsumennya jangan sampai dikorbankan apalagi ditelantarkan,” ujarnya.
Ilustrasi Marwan
Engkau kan tahu Ros, bahwa Hamid tidak begitu gagah, tidak sepantas selagak pemuda lain, tetapi hatil kecilku amat kasiahan kepadanya, agaknya hidupnya yang sederhana itulah yang telah memaut hati sanubariku. Saya amat iba kepadanya, karena saya merasa bahwa tak ada orang lain yang akan mengibai dirinya. Heran Ros, saya telah karam di dalam khayal, di dalam anganangan. Kadang-kadang saya singkirkan dia dari pikiran, karena timbul takburku memikirkan darajatku, saya rasai ketinggian dan kemuliaan diriku, lebih daripada kedudukan derajat Hamid dan
Sekarang karena para jemaah telah melaporkan hal itu kepada pihak kepolisian, maka mereka hanya menunggu proses hukum. “Untuk sementara kita lihat dulu pergerakan polisi dalam menindakklanjuti laporan itu,” tutur Kapitra. Humas Polda Sumbar, AKBP Kawedar, ketika dihubungi mengatakan, belum ada menerima informasi atas laporan itu. “Untuk sementara saya belum bisa berkomentar,” katanya. Sementara itu, penasehat hukum manajemen Al-Haram Syamsirudin yang dihubungi Haluan tadi malam mengaku belum tahu adanya laporan dari sejumlah jemaah Al-Haram ke Polda Sumbar. “Tapi ya, tidak apaapa,” katanya. Hanya saja, ujarnya, kalau yang dituntut masalah pengembalian uang masing-masing jemaah Rp15 juta, seharusnya langsung saja ke pengadilan.(h/dfl)
36
HARAPAN DALAM PENGHIDUPAN SEBAGAI kau tahu, kita pun tamat dari sekolah, maka adat istiadat telah mendinding pertemuan kita dengan lakilaki yang bukan mahram, bukan saudara atau famili karib, waktu itulah saya merasa kesepian yang sangat. Saya merasa kehilangan seorang teman yang sangat saya takjubi. Keadaan memisahkan saya dengan dia, tiada dapat lagi saya mendengarkan buah tuturnya yang lemah-lembut. Waktu itulah saya insyaf, bahwa saya sudah ditimpa oleh suatu perasaan ganjil, saya merasa lengang dan sunyi, ingatan saya sebentar-sebentar kembali pada Hamid saja.
The Telegraph, Minggu , “Anda tidak biasanya mendapatkan bukti yang baik seperti itu. Dia agak bodoh dengan memasukkan hal itu pada buku hariannya dan mengakui dalam wawancara bahwa tindakannya itu suatu kebodohan.” Juri hanya membutuhkan waktu 40 menit untuk memutuskan Ochola, yang berasal Dagenham, Essex, bersalah atas perampokan dan ia akan dijatuhi hukuman pada akhir bulan ini. Adapun Delawala, juga Essex, mengaku bersalah atas perampokan dan sedang menunggu waktu untuk menjalani hukuman. (kcm)
saya takut terjatuh ke dalam jurang cinta, tetapi orang mengabarkan bahwa takut itu pun setengah daripada rupa cinta juga. Maka di antara awan yang gelap gulita dan angin badai yang berhembus semenjak pertengahan malam, tiba-tiba cahaya fajar pun naiklah. Itulah kenangkenangan dan pengharapan, daripada cinta dan rindu dendam. Sebenarnya Ros, saya cinta kepada Hamid. Biar engkau tertawakan aku. Sahabat, biar mulutmu tersenyum simpul, saya akan tetap berkata, bahwa saya cinta kepada Hamid. Ia tidak terpembela, tidak ada orang yang akan sudi menyerahkan diri menjadi istrinya,
karena ia miskin. Tidak ada gadis yang akan sudi mempedulikan dia, karena rupanya tak gagah. Itulah sebabnya dia saya cintai. Hartaku ada sedikit, cukup untuk membantu cita-citanya, karena saya lihat dia akan menjadi seorang ahli seni jika ada yang membantu. Buat saya dialah orang yang paling pantas dan cakap, meskipun bagi orang lain agaknya tidak. Saya leluasa melihatnya lalu lintas di halaman rumah, meskipun dia tak melihat saya. Jika sekali-sekali dia datang mengunjungi ibuku, aku dengarkan perkataannya yang penuh dengan ilmu dan pengetahuan itu baik-baik.
SELASA, 12 JULI 2011 M 11 SYA’BAN 1432 H
Mantan Walikota .......................Sambungan dari Hal.1 telah berangkat ke Bukittinggi. Tim penyidik terdiri dari Idial dan Ronaldwin tiba di Bukittinggi sore hari. Proses tahap dua yang diikuti dengan pemeriksaan singkat dan penunjukkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) oleh Kejari Bukittinggi dilakukan hingga menjelang Magrib. Kasi Pengkum dan Humas Kejati Sumbar Ikhwan Ratsudy menyebutkan, semua barang bukti dalam kasus itu dibawa penyidik untuk diserahkan Ke kajari Bukittinggi. “Barang bukti yang dibawa berupa dokumen sertifikat, kuitansi dan dokumen lainnya,” jelas Ikhwan, Senin. Ikwan menjelaskan, keberangkatan penyidik ke Kejari Bukittinggi itu sekaitan dengan penyerahan berkas tahap II untuk mempersiapkan proses penuntutan. Karena, kejadian perkaranya di Bukittinggi, maka proses pelimpahan berkas tahap II dilakukan di Kota Wisata itu.
“Untuk penahanan kedua tersangka tetap dititipkan di LP Muaro Padang. Soalnya, sidangnya nanti di Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri Padang. Jadi Kajari Bukittinggi akan melimpahkan kasusnya ke Pengadilan Tipikor Padang,” ujarnya. Setelah proses tahap II ini, selanjutnya, kasus ini akan ditangani Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang ditunjuk Kajari Bukittinggi Maskar. JPU itulah nanti yang menyiapkan dakwaan, agar kasusnya segera dilimpahkan ke pengadilan. Menurut Ikhwan, sesuai aturan hukum jangka waktu pelimpahan berkas korupsi ini ke Pengadilan sekitar lebih kurang 20 hari dari saat diterimanya berkas tersebut. “Untuk penahanan terhadap tersangka, JPU mempunyai waktu penahanan sampai 20 hari ke depan,” jelas Ikwan.
Sementara untuk JPU yang akan menangani kasus ini, Ikhwan masih belum mendapat laporan. Menurut Ikhwan, mengingat kasus itu selama ini ditangani oleh Kejati Sumbar dan Kejari Bukittinggi, paling tidak JPU-nya nanti juga merupakan gabungan dari Kejari Bukittinggi dan Kejati Sumbar. Kasus dugaan korupsi berupa penggelembungan dana pengadaan tanah itu, berawal saat Pemko Bukittinggi menganggarkan dana Rp9 miliar untuk pembelian tanah tersebut di empat lokasi, Kelurahan Manggih Gantiang, Talao, Kapau, dan samping kantor Balai Kota baru. Peran Djufri di pembelian tanah di Kelurahan Manggih Gantiang, Kecamatan Mandiangin Koto Selayan itu selaku penanggungjawab pada panitia pengadaan tanah tersebut. Sementara Khairul selaku ketua panitia pengadaan tanah. (h/ynt)
Yayasan Beasiswa .......................Sambungan dari Hal.1 Ia juga mengatakan, kalau dalam waktu dekat, hasil perbaikan akan segera ditetapkan. Tentunya dengan melalui mekanisme dan prosedur yang ada di lembaga legislatif provinsi. Perubahan mendasar itu katanya lebih pada jumlah dana dan pembina yayasan. “Pengurus tidak diubah, tidak perlu itu dilakukan,” katanya. Begitu juga disampaikan wakil ketua komisi IV DPRD Sumbar Dedy Edward. Belum berjalannya yayasan tersebut lebih disebabkan masalah aturan. “Kami telah kirim surat ke Departemen Hukum dan HAM, namun belum ada jawaban,” katanya. Menurutnya, perbaikan dilakukan bisa saja akibat dari ketidakcermatan pembuat perda yayasan dulunya. “Saya kira pansus pembentukan yayasan tidak cermat dalam membuat atau mendirikan yayasan, sementara yayasan beasiswa atas nama gubernur dan ketua DPRD, itu yang kami inginkan kejelasannya,” katanya. Kabiro Hukum Setdaprov Sumbar Devi Kurnia ketika dikonfirmasi mengatakan, pendirian yayasan dari sisi hukum tidak ada masalah lagi.
Namun ia tidak mau bicara banyak soal perbedaan pendapat, pendirian yayasan oleh pemerintah daerah di lembaga legislatif. Sedikit berbeda disampaikan oleh Ketua DPRD Sumbar Ir. Yultekhnil. Menurutnya, pelaksana dari yayasan itu sangat tergantung dari eksekutif, bukannya dari dewan. Namun untuk beroperasinya yayasan, menurutnya pengurus yayasan harus menyampaikan program kerja. Program kerja itu harus disampaikan dengan didukung data yang valid. Seperti siapa saja yang mau dibantu, bagaimana mekanisme pemberian bantuan, berapa lama bantuan diberikan dan sebagainya. “Seyogyanya pengurus menyampaikan ke gubernur, program kerja yang mau dilakukan. Kemudian ditembuskan ke DPRD. Hal itu sepertinya belum sampai ke dewan,” katanya, Senin (11/7). Mantan Ketua Pansus Yayasan Beasiswa Pendidikan Minangkabau Guspardi Gaus menuturkan, penetapan perda yayasan sudah sesuai mekanisme yang ada. Diantaranya
dilakukan pembahasan dan konsultasi dengan Depdagri dan Departemen Hukum dan HAM. “Depkum dan HAM sudah membolehkan, makanya ditetapkan perda yayasan,” katanya. Pendirian yayasan berawal dari dana hibah PT. Rajawali, sebesar U$$ 5 juta. Oleh pemerintah daerah bersama DPRD disepakati penggunaannya untuk membantu masyarakat di bidang pendidikan. Fokusnya pemberiaan beasiswa pada siswa berprestasi, yang tidak mampu. “Perdanya ditetapkan, pendirian yayasan dinotariskan dan pengurusnya sudah dilantik. Pelantikannya juga dihadiri mendagri, yang waktu pembahasan perda menjabat Gubernur Sumbar, yaitu Gamawan Fauzi,” katanya. Setelah semua selesai, lalu terjadi pergantian kepemimpinan atau gubernur, masalah yayasan kemudian mengendap. Masalah itu didukung oleh temuan BPK, tentang dana Rajawali yang selalu menjadi Silpa dalam APBD. “Menurut saya yang penting itu kemauan dari pemprov dan DPRD, atau political will dari pemegang wewenang,” katanya. (h/rud)
SBY: Tidak..................................Sambungan dari Hal.1 “Lagi pula belum tentu itu adalah benar informasi dari Nazaruddin. Kalau nanti bukan dia, maka media harus bertanggung jawab,” kata petinggi PD, Marzuki Alie yang juga Ketua DPR RI. Ia bahkan mengirim pesan pula kepada Ketua Dewan Pembina, Susilo Bambang Yudhoyono agar turun tangan menengahi kekusutan dan saling serang di antara kader PD gara-gara kasus Nazaruddin. Pesan Marzuki kepada SBY itulah yang kemudian disebut-sebut sebagai pesan agar dilaksanakan KLB. Sebagai Wakil Ketua Dewan Pembina, Marzuki Alie mendorong SBY melakukan penyelamatan PD. Marzuki menilai saat citra PD kian merosot, saat itulah ketegasan SBY sebagai Ketua Dewan Pembina PD diperlukan. “Kalau bicara kepemimpinan bukan bicara Anas Urbaningrum, bicara kepemimpinan di Partai Demokrat itu kolektif kolegial. Kalau kepemimpinan kolektif ini antarpimpinannya sudah saling serang ya artinya apa, sehingga harus yang di atas yang turun tangan. Yang turun tangan siapa, ya SBY,” ujar Marzuki siang kemarin di DPR. Maka malam tadi jawaban atas
kerisauan Marzuki langsung dijawab SBY. Bahwa tidak ada KLB. Selain mengatakan tidak ada KLB, Ketua Dewan Pembina PD itu juga sependapat dengan Marzuki yang belum percaya bahwa ‘nyanyian Nazar’ itu belum tentu benar-benar dari Nazaruddin (yang menyampaikan pesan lewat BBM ke berbagai media-red) datangnya. SBY berharap tidak ada penumpang gelap dalam kasus ini. “Saya minta tak ada pihak yang memancing di air keruh dan penumpang gelap terkait Nazaruddin. Yang punya informasi keberadaan Nazaruddin agar bisa bekerjasama dengan Polri dan KPK,” kata SBY semalam di kediamannya,Cikeas, Bogor, Jawa Barat. SBY menyayangkan SMS maupun BlacBerry Messenger dari orang yang mengaku Nazaruddin dijadikan judul dan headline di media massa, sehingga menohok Partai Demokrat. Sebab mantan Bendahara Umum PD itu keberadaanya masih belum diketahui dan menjadi buron aparat penegak hukum. SBY pribadi dan Demokrat sangat ingin Nazaruddin ditemukan dan dibawa pulang ke Tanah Air untuk menjalani proses hukum. “Agar hukum ditegakkan secara transparan
dan akutabel sehingga rakyat bisa mengikuti apa yang terjadi,” kata Yudhoyono. Deteksi Nazaruddin Kepala Badan Reserse dan Kriminal (Kabareskrim) Polri, Irjen Pol Sutarman mengatakan telah mendeteksi mengenai keberadaan Nazaruddin. Namun, dia tidak menjelaskan dimana tepatnya keberadaan Nazaruddin baik itu di dalam negeri maupun di luar negeri. Sutarman hanya menjelaskan memiliki alat untuk mendeteksi mengenai keberadaan Nazaruddin. “Tidak akan dijelaskan dia (Nazaruddin, red) ada di mana, nanti kabur lebih jauh,” kata Kabareskrim. Sutarman mengatakan, Polri bekerja semaksimal mungkin dalam rangka penangkapan terhadap Nazaruddin untuk membantu Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Sementara itu, terkait isu penangkapan Nazaruddin, Kepala Divisi Hubungan Masyarakat (Kadiv Humas) Polri, Irjen Pol Anton Bachrul Alam di Jakarta, Senin mengaku pihaknya akan mengecek kebenaran isu itu. “Kita masih mengecek kebenarannya ke Interpol mengenai isu tersebut,” kata Anton. (eko/ant)
Ruhut Dilaporkan ......................Sambungan dari Hal.1 “Dari hasil pernikahan dengan Bang Ruhut, kami dikaruniai seorang anak,” kata mantan anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Partai Golkar ini. Menurut Ana, perilaku Ruhut Sitompul pada keluarga berubah setelah Ruhut menikah lagi dengan Diana Lupita pada 2008. “Sejak saat itu saya merasa ditelantarkan,” katanya. Ana menambahkan, ketika akan menikahi Diana, Ruhut mengaku kalau statusnya sebagai lajang dan hubungannya dengan Ana tidak terikat pernikahan. Menurut Ana, Ruhut juga diduga sengaja mengubah data keluarga pada biodata dirinya sebagai anggota DPR RI. Ruhut juga diduga mengubah akta nikahnya serta mengakui bila dua anak perempuannya merupakan hasil pernikahan dengan Diana. “Padahal, satu anaknya adalah hasil pernikahannya dengan saya,” kata Ana. Ruhut Menampik Ruhut Sitompul menampik pernah menikahi Anna Rudhiantiana Legawati di Sydney, Australia. Dia menuding pelaporan Anna atas dirinya ke polisi bermuatan politis. Apalagi kuasa hukum Anna, Hotman Paris Hutapea, adalah musuhnya saat samasama berprofesi sebagai pengacara. “Kau tahu, itu pengacaranya Anna (Hotman Paris), musuh saya waktu masih sama-sama jadi lawyer. Biasalah, semakin tinggi pohon semakin tinggi angin menerpa,” ujar Ruhut saat dihubungi wartawan, Senin (11/7). Menurut dia, pelaporan Anna sangat kuat aroma politisnya. Sebab
Anna adalah petinggi partai politik lain. “Begini ya, si Anna itu kan petinggi Golkar. Janganlah masalah pribadi dibawa-bawa ke politis. Saya tahu dia itu petinggi Golkar di DKI Jakarta,” sambung mantan politisi Golkar ini. Bukan Musuh Penilaian Ruhut bahwa Hotman Paris Hutapea adalah musuhnya ketika sama-sama jadi pengacara, ditampik pula oleh Hotman. “Mengenai perkara, kelas perkara yang saya pegang beda kelas dengan Ruhut. Ruhut bukan musuh saya karena tidak pernah menangani perkara melawan dia,” kata Hotman. Menurut Hotman, dirinya banyak menangani kasus internasional. Karena perkara yang ditangani beda, maka Hotman dan Ruhut tidak pernah bertemu di muka sidang sebagai lawan. “Bagaimana mungkin musuh, saya tidak pernah melawan dia. Saya banyak menangani perkara kelas dunia, kalau dia kan raja minyak yang tidak ada minyaknya,” ucapnya merujuk pada peran Ruhut di sinetron Gerhana sebagai Poltak, si raja minyak dari Medan. Bagaimana tudingan kaitan politis karena Anna bergabung dengan salah satu parpol? “Nggak ada kaitan dengan Golkar. Kalau ada kaitan dengan Golkar, Golkar bisa ngamuk,” kata Hotman. Terkait ucapan Ruhut yang menyatakan tidak pernah menikahi Anna, Hotman menantang Ruhut apakah berani mengatakan bahwa Christian Sitompul anaknya atau bukan. “Coba tanya Ruhut berani
nggak mulut Ruhut mengatakan bahwa Christian Sitompul anaknya bukan? Berani tidak dia membantah?” sambung pria berkacamata ini. Dia menuturkan, selama 3,5 tahun terakhir Christian tidak pernah dilihat lagi oleh Ruhut. Padahal selama 16,5 tahun mereka tinggal serumah. “Berani tidak dia mengatakan sudah kawin dengan istri keduanya sekarang,” ujar Hotman berapi-api. “Waktu Ruhut dulu kecelakaan waktu mau ke bandara, yang merawat adalah istri yang ini (Anna), coba tanya infotainmen pasti masih ada video rekamannya. Sudah ya, begitu dulu,” kata Hotman sambil menutup telepon. Ruhut menyebut kabar asmara terkait dirinya ini adalah lagu lama. Dia menyatakan dirinya hanya menikah sekali. “Saya punya istri dan hanya nikah sekali,” kata Ruhut dengan suara tegas tanpa menyebut nama perempuan yang dia nikahi. Sementara itu, Badan Kehormatan DPR RI siap meminta klarifikasi terhadap Ruhut Sitompul menyusul pengaduan istrinya, Anna Rudhiantiana Legawati, yang melaporkan anggota Komisi III DPR RI itu ke polisi dengan tuduhan pemalsuan data akta pernikahan. “Jika ada pengaduan dengan bukti-bukti awal yang cukup, maka Badan Kehormatan DPR RI akan melakukan penyelidikan dan verifikasi,” kata Ketua Badan Kehormatan DPR RI, M Prakosa, di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin. Menurut dia, BK akan bersikap pasif terhadap setiap permasalahan yang menyangkut anggota dewan. (sal/ant/dtn)
11
Pemerintah Bekukan 3.095 Rekening Kementerian
JAKARTA, HALUAN — Pemerintah membekukan 3.095 rekening yang tidak sesuai dengan ketentuan sebagai upaya menertibkan rekening pada kementerian/lembaga. “Selaku bendahara umum negara kami telah membekukan 3.095 rekening yang tidak sesuai dengan ketentuan yaitu rekening tidak dimintakan izin pembukaan dan rekening yang tidak dilaporkan,” kata Menteri Keuangan Agus Martowardojo dalam rapat paripurna DPR RI di Jakarta, Senin. Menkeu menjelaskan, rekeningrekening yang dibekukan tersebut segera ditutup permanen apabila tidak ada perbaikan atau klarifikasi atas sumber dan penggunaan rekening dari kementerian/lembaga. “Rekening-rekening yang dibekukan tersebut akan segera ditutup permanen,” kata Agus Martowardojo. Inspektur Jenderal Kementerian Keuangan Sonny Loho menambahkan, rekening-rekening tersebut sedang dalam pemeriksaan terutama mengenai asal sumber dana yang masuk. “Jadi ada beberapa kementerian, ada rekening yang sedang kami periksa sumbernya dari mana dan
AGUS MARTOWARDOJO
dipakai untuk apa,” ujar Sonny Loho. Menurut dia, ada sekitar 6.900 rekening yang telah ditutup pemerintah dengan nilai total sebesar Rp7 triliun dan merupakan bagian dari 34 ribu rekening yang diperiksa Kementerian Keuangan. “Itu kumulatif selama tim rekening terbentuk sejak akhir 2007,” tambahnya. Ia menjelaskan, temuan rekening tidak sesuai ketentuan ini berdasarkan laporan dari berbagai pihak, termasuk Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan pihak perbankan. “Kami identifikasi berapa banyak (rekening) yang ada, terus yang tidak jelas, ada laporan dari BPK, dari bank segala macam, ini ada rekening yang namanya pemerintah segala
macam terus kami kejar, ini rekening apa, kalau tidak jelas entah pejabat lama atau uang dari rakyat tidak disetor, kami tutup,” ujarnya. Ia mengatakan dana yang terdapat dalam rekening yang ditutup merupakan hak negara yang bisa dijadikan penerimaan negara dan masuk dalam Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) yang tidak disetor. “Uang pungutan dari rakyat, setoran dari apa, kayak yang dulu di Depdagri yang upah pungut sudah ditutup, disetor Rp90 miliar lebih dimasukkan ke kas negara. Sebagian tidak, sebagian masuk ke kas negara. Tapi yang saya ingat Rp7 triliun sudah ditutup dan disetor ke kas negara,” kata Sonny. Menurut dia, dari rekening yang telah diperiksa oleh Kementerian Keuangan, ada sebagian rekening yang saat ini masuk penanganan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP). “Sekitar 34 ribuan yang diteliti, yang sudah diteliti ya. Sebagian ada yang kami serahkan ke KPK, ada yang dikasih ke BPKP,” ujarnya. (ant)
Batu Angkek ...............................Sambungan dari Hal.1 Mengangkat batu ini memang tak mudah. Meski tak berukuran besar, tak banyak yang mampu memindahkan batu ini. Inilah yang membuat batu itu terkenal seantero Nusantara. Banyak masyarakat jauh-jauh datang dari luar Sumatera Barat untuk memastikan kebenaran cerita batu ini. Batu ini punya cerita sendiri. Konon, apabila kita berhasil mengangkat batu tersebut ke pangkuan, itu pertanda permohonan kita dikabulkan. Namun jika sebaliknya, batu tersebut bergeming, tak dapat diangkat, maka hal itu alamat gagal dan terkabul yang apa yang diinginkan. Untuk mengangkat batu itu, ada ritual kecil dan adab-adab yang harus dilalui. Pertama, membacakan salam (Assalamualikum warrah matullahi wabarakatuh). Kemudian bersimpuh menghadap batu dan membaca bismilahirrahmanirrahim dan salawat Nabi tiga kali. Terakhir, kita membacakan niat, apa permintaan yang kita inginkan lalu meminta Tuhan mengabulkannya. Jika terkabul maka berikan pertanda dengan meringankan batu ini sehingga dapat terangkat. Menurut penjaga batu itu, Tati, ritual itu bukanlah syirik atau mempercayai zat selain Allah SWT. “Batu ini hanya sebagai perantara dari Allah atas apa yang kita minta pada-Nya dikabulkan atau tidak,” kata Tati kepada Haluan. Pengunjungnya tak hanya berasal dari daerah Sumatera Barat. Ada yang dari Sulawesi, Kalimantan, Gorontalo,
bahkan ada yang berasal dari Malaysia, Singapura, dan Filipina. “Mereka datang dengan berbagai tujuan. Ada yang ingin punya anak, jodoh, dan kekayaan. Juga ada pejabat yang ingin memastikan apakah dirinya akan terpilih jika nanti maju sebagai calon legislative atau pilkada,” jelas Tati. Cerita Tati, kadang ada pengunjung yang badannya kekar tak mampu mengangkat batu ini sedangkan pengunjung anak-anak umur 12 tahun mampu mengangkatnya dengan mudah. Batu ini terletak di rumah Datuak Bandaro Kayo, keturunan ke-7 yang menjaga Batu Angkek-angkek. Namun, sejak ia meninggal dunia, istrinya, Tati meneruskan menjaga batu ini. Batu ini diletakkan di rumah Batuak Bandaro Kayo, yang kini hanya ditinggali Tati dan kedua anaknya, masing-masing tengah kuliah dan duduk di bangku Sekolah Menengah Atas. Rumahnya mirip rumah adat Minang. Memiliki rangkiang di kedua sisi atapnya. Keseluruhan rumah terbuat dari kayu, kecuali tangga masuknya. Orang-orang yang ingin merasakan sendiri mengangkat batu ini langsung mendatangi rumah dan meminta izin pada si pemilik. Tak dipungut biaya tertentu untuk dapat merasakan mistisnya batu ini. Cukup memasukkan sejumlah uang yang kita rasa pantas ke dalam katidiang. Uniknya, sejak batu itu ada, pintu rumah yang kini didiami Tati dan
anak-anaknya tak pernah dikunci. “Memang begitu kebiasaannya sejak dulu dan Alhamdulilah tak pernah terjadi apa-apa. Orang iseng atau maling juga tidak ada,” katanya lagi. Menurut adik kandung Datuak Bandaro Kayo, Musdek, kemunculan batu ini dulunya disertai gempa. Dan itu sudeah lama sekali. “Kalau tidak salah masih ada orang Belanda di negeri kita,” katanya sambil menerawang berusaha mengingat. Dikatakannya ketika ditemukan ada dua buah batu yang saling menempel. Yang satu menghadap ke atas yang lainnya ke bawah. Batu yang menghadap ke bawah tersebut kemudian disimpan di dalam rumah dan tak semua orang bisa mengangkatnya. “Pernah ada orang Belanda yang berusaha mencuri batu tersebut namun gagal karena ia hanya mampu mengangkatnya hingga teras rumah,” kata pria berkulit sawo matang itu. Seharusnya, ia sebagai keturunan langsung Datuak Bandaro Kayo bertanggung jawab untuk menjaga batu tersebut. Namun karena kesibukannya sebagai Kepala Bidang TK dan SD Dinas Pendidikan Kota Padang, tanggung jawab tersebut diserahkannya pada Tati, istri Datuak Bandaro. “Kalau saya memaksakan diri, nanti kacau. Saya juga punya keluarga dan tanggung jawab pekerjaan di sini. Biarlah dijaga oleh orang yang lebih punya banyak waktu dan perhatian saja,” tutupnya. (laporan: sonya winanda)
Pendidikan Berkarakter .............Sambungan dari Hal.1 Namun di dalam dunia yang kian bergerak maju melakukan perubahan sosial budaya dengan temuan ilmu pengetahuan dan teknologi, kita semakin susah mengidentifikasi wilayah pendidikan yang mana sebenarnya yang dominan berperan mengembangkan potensi dan membentuk karakter manusia, apakah rumah tangga, masyarakat atau sekolah? Bahkan filosuf Ivan Illich pernah mengkritik lembaga pendidikan formal di sekolah melalui pemikiran masyarakat tanpa sekolah. Dan kenyataan memang menunjukkan tidak sedikit orang melakoni kehidupan dengan karakter dan keterampilan yang bagus tanpa mengikuti jenjang pendidikan formal yang tinggi, mereka toh menjadi orang-orang sukses. Tetapi tak dapat dipungkiri bahwa lebih banyak orang-orang sukses berasal dari dunia pendidikan formal di sekolah di samping tidak sedikit diantaranya yang menjadi penganggur dan “penjahat” intelektual. Bukankah banyak di antara mereka yang bertitel akademis susah mencari kerja apalagi menciptakan lapangan kerja, yang merisaukan kadang mereka harus pergi ke dalam bui gara-gara perilaku menyimpang. Bahkan akhir-akhir ini kita semakin prihatin melihat makin ramainya anak-anak bangsa produk pendidikan formal yang melakukan tawuran antar sesama, melakukan perusakan, teror, menggunakan narkoba, bertindak anarkhis, separatis, korupsi dan sebagainya. Fenomena itu menimbulkan kekhawatiran dari sejumlah kalangan yang bermuara kepada munculnya ide untuk menyelenggarakan pendidikan berkarakter di sekolah-sekolah, dengan tujuan untuk melahirkan generasi yang berkarakter kebangsaan, kebudayaan dan keagamaan, yakni generasi yang berwatak cinta tanah air, rela berkorban, selalu menjaga keutuhan negara yang telah didirikan
oleh founding father, menjalankan kehidupan komunal, gotong royong bernuansa tipo salero, religius sesuai dengan budaya dan agama yang dianut. Tetapi yang menjadi pertanyaan adalah, apakah lembaga atau institusi pendidikan kita sudah memiliki karakter yang baik untuk melahirkan peserta didik yang berkarakter seperti itu? Pertanyaan itu diajukan karena amat sulit menciptakan generasi yang baik pada lingkungan yang buruk. Coba kita simak peristiwa mutakhir di lembaga pendidikan tanah air, betapa banyak sekolah-sekolah yang berkarakter menyimpang dengan manjalankan praktik bisnis terhadap peserta didik dan menjadikan sekolah sebagai komoditas ekonomi, berikut betapa sering ketidakjujuran diberlakukan di sekolah-sekolah dengan aneka rekayasa proses ujian, seperti pengkatrolan nilai dan mengizinkan nyontek massal. Yang lagi trend, tanpa disadari atau tidak dunia pendidikan kita telah melakukan diskriminasi dan pengelompokan peserta didik yang akan berdampak kepada munculnya perilaku pertentangan dan disintegrasi, dengan membentuk sekolah-sekolah unggul, favorit, berstandar nasional/ internasional yang merekrut anakanak pandai dan berorang tua kaya, sementara anak-anak bernilai jelek dan kurang mampu termarginal pada lembaga pendidikan tertentu. Di sini muncul lagi pertanyaan, apakan anak-anak kategori “bodoh” dan miskin tidak boleh belajar bersama-sama dengan anak-anak pintar dari keluarga kaya dalam sebuah komunitas, kalau demikian adanya dimana letaknya karakter kebangsaan, religius, kebersamaan dan gotong royong yang dicitacitakan itu? Selain kelemahan karakter lembaga pendidikan kita, yang juga tersaksikan adalah kelemahan
karakter para pendidik terutama guru sebagai ujung tombak pembentuk karakter peserta didik. Dalam artian luas guru memang bukan saja mereka yang bertugas di sekolahsekolah tetapi juga para pimpinan dan tokoh masyarakat. Tetapi disayangkan pula, mereka tersaksikan kian ramai yang melakukan prilaku dan tindakan tidak terpuji walaupun dalam berkata selalu mengatakan hal-hal yang normatif. Padahal para “guru” itu semestinya tidak sekadar mengajar dengan kata-kata, yang lebih penting memberikan contoh teladan di tengahtengah kehidupan, sebab pembentukan karakter akan lebih efektif melalui keteladanan ketimbang perkataan. Dilihat melalui perspektif sejarah, para nabi dan tokoh besar dunia melakukan pewarisan karakter kepada anak bangsa dengan mengedepankan keteladanan, tak sekedar bicara! Jadi kesimpulan kita untuk menciptakan pendidikan berkarakter seperti yang sedang hangat-hangatnya diwacanakan harus diimbangi dengan perbaikan karakter pendidikan melalui keteladanan yang ril pada lembaga pendidikan formal, non formal maupun informal. Lembaga pendidikan itu harus dibenahi terlebih dahulu. Karena sekali lagi dikatakan bahwa amat sulit melahirkan generasi berkarakter baik melalui lembaga pendidikan berkarakter buruk, amat sulit membersihkan diri jika mandi di kolam berair kumuh, dan tidak mungkin membersihkan lantai dengan sapu yang kotor. Untuk memperbaiki karakter sebaiknya kita simak dan renungkan pernyataan salah seorang founding father NKRI, Mouhammad Hatta,” Sesungguhnya manusia jauh dari karakter yang sempurna oleh karena itu dia harus bekerja keras setiap saat menyempurnakan karakter dan membetulkan kesalahannya.
12
Mozaik
SELASA, 12 JULI 2011 M 11 SYA’BAN 1432 H
KONTROVERSI TENTANG BPJS BARU
K
Semoga Panja DPR Kembali ke Jalan yang Benar
ONTROVERSI peleburan empat badan penyelenggara jaminan sosial, yakni PT Taspen, PT Askes, PT Asabri, dan PT Jamsostek memasuki tahap akademis. Sejumlah akademisi menyumbang saran atas kebijakan yang sedang dibahas di Panja DPR itu. Kontroversi itu muncul ketika timbul wacana peleburan empat Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) ke dalam satu wadah baru yang belum jelas wujudnya. Meskipun masih dalam tahap wacana, tetapi menimbulkan kekhawatiran banyak pihak, terutama dari kalangan pekerja, pengusaha (Apindo), bahkan pemerintah sendiri (Menneg BUMN). Mereka menginginkan agar pemerintah fokus pada tujuan utama, yakni melayani jaminan sosial kesehatan bagi masyarakat miskin dan tak mampu. Hal itu merupakan prioritas dan amanat dari UU SJSN yang merupakan pengejawantahan dari amanat UUD 45 tentang tanggung jawab negara dalam memenuhi hakhak dasar warga negara, khususnya masyarakat miskin dan tak mampu. Namun, pada perkembangannya, pemerintah dan DPR tidak fokus. Entah dari mana datangnya, muncul kesepakatan pembentukan dua BPJS baru,
meskipun empat BPJS yang eksis tetap dipertahankan. Namun, seperti membuka kotak pandora, ide liar muncul begitu saja, yakni mengutakatik empat BPJS yang ada dan meleburnya dalam dua BPJS baru. Belum cukup, secara bertahap, kata ide liar itu, dua BPJS hasil peleburan (istilah Panja, transformasi) dalam satu BPJS tunggal. Lalu semua pihak tersengat. Mereka yang bersidang di DPR seperti lupa dengan progam dan BPJS utama, yakni layanan jaminan sosial kesehatan bagi masyarakat miskin dan tak mampu. Semua energi lalu tersita pada peleburan tersebut, rapat-rapat dilakukan di sejumlah hotel bukan membahas prioritas utama. Kalangan pengurusan serikat pekerja dan Apindo melontarkan penolakan peleburan BPJS. Tapi seperti, bersuara di padang pasir, DPR seakan tetap pada pendiriannya dan alpa mendengar konstituen dan “stake holder” BPJS, pekerja
dan pengusaha. Kini kalangan peneliti juga bersuara. Adalah peneliti senior LIPI Dr R Siti Zuhro yang angkat bicara dan mengingatkan pemerintah dan DPR untuk melakukan kajian akademis sebelum melebur empat badan penyelenggara jaminan sosial (BPJS) agar setiap kebijakan dan produk hukum yang dilahirkan bermanfaat bagi masyarakat luas. Dia mengingatkan bahwa sebelumnya terdapat sejumlah kebijakan dan produk peraturan perundangan yang tidak efektif. Misalnya, pembubaran Departemen Sosial dan Departemen Penerangan yang akhirnya dihidupkan kembali. Produk UU yang dinilainya kurang efektif dalam pelaksanaan adalah UU No.14/2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dan UU No.25/2009 tentang Pelayanan Publik. Karena itu Panja RUU BPJS hendaknya mengkaji lebih matang semua peraturan perundangan yang akan dihasilkan. Jangan menambah kebingungan dan kontroversi di kalangan masyarakat. Dia mengingatkan terdapat sejumlah peraturan perundangan yang harus direvisi terlebih dahulu karena UU Sistem Jaminan Sosial Nasional yang menjadi acuan RUU BPJS tidak mengamanatkan revisi atas peraturan perundangan
yang ada. Informasi yang diperolehnya terdapat 16 peraturan perundangan yang harus direvisi jika ingin melebur empat BPJS yang ada. Untuk itu, diperlukan kajian akademis sebelum menentukan arah kebijakan pelaksanaan sistem jaminan sosial nasional. Harmonisasi peraturan perundangan tersebut diperlukan agar tidak memunculkan kontroversi di belakang hari. Sikap kehati-hatian sangat diperlukan karena empat BPJS tersebut beraset Rp190 triliun. Jangan sampai pemerintah dan DPR hanya sibuk dengan kontroversi dan melupakan tujuan utama dari sistem jaminan sosial. Menurut dia, jika, prioritas utama dari UU SJSN adalah memberi perlindungan pada masyarakat miskin dan tak mampu, khususnya di bidang
layanan kesehatan, maka pemerintah hendaknya fokus pada program tersebut. Mengingat, pembentukan suatu lembaga atau badan sangat dipengaruhi dengan kultur dan sosiologis suatu bangsa. Tidak bisa menjiplak begitu saja program yang sudah dilaksanakan di Singapuran atau Amerika serikat, misalnya. Jika Indonesia dari awal sudah merancangnya secara parsial, yakni program jaminan sosial untuk PNS, TNI/Polri dan pekerja/buruh swasta sendiri maka untuk selanjutnya tinggal menutupi kelemahan yang ada. Misalnya, jaminan sosial untuk masyarakat miskin dan tak mampu belum ada maka, maka pemerintah dan DPR tinggal membentuk BPJS baru khusus untuk kalangan tersebut. Dalam bahasa sederhana,
dalam menentukan sesuatu hendaknya dilihat manfaat dan mudharatnya, kata Siti. Perbedaan Signifikan Sementara Guru Besar Fakultas Ekonomi Universitas Pancasila Prof Bambang Purwoko menilai sudah selayaknya Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) di Indonesia tidak disatukan karena terdapat sejumlah perbedaan yang sangat signifikan yang harus diluruskan terlebih dahulu. Pakar jaminan sosial itu mengatakan perbedaan itu antara lain, terdapat jaminan pekerjaan bagi pegawai di sektor pelayanan publik sedangkan di sektor swasta tidak. Pegawai di sektor pelayanan publik dan swasta juga terdapat perbedaan usia pensiun. Di samping itu program jaminan sosial bagi pegawai di sektor publik bersifat “unfunded” atau program yang tidak dibiayai oleh peserta program tapi berasal dari pajak atau disisihkan dari anggaran belanja belanja negara. Karena itu tidak bisa ditransformasi (dilebur) ke “funded plan” atau program jaminan sosial yang didanai oleh peserta. Anggota Dewan Jaminan Sosial Nasional itu juga mengungkapkan bahwa pada umumnya program jaminan sosial bagi pegawai di sektor layanan publik dan swasta tidak sama. Pembiayaan program jaminan sosial bagi pegawai sektor publik berasal dari belanja pegawai dengan sendiri menerapkan sistem “pay as you go” (begitu pensiun langsung dibayar). Menyinggung tentang jumlah BPJS, Purwoko menyebutkan tidak perlu mempermasalahkan jumlah BPJS karena umumnya pembentukan dan penyelenggaraan jaminan
sosial sangat tergantung pada kultur dan kronologis keberadaan di suatu negara. Dia menyatakan di sejumlah negara ada yang memiliki beberapa BPJS, seperti di Malaysia, Thailand, Filipina dan Korea Selatan. Di Thailand misalnya, terdapat lima jaminan sosial, seperti Social Security Organization (SSO) untuk pekerja sektor swasta yang menyelengarakan jaminan kecelakaan kerja, jaminan kematian dan jaminan pensiun. Di Indonesia SSO mirip dengan PT Jamsostek, Thailand juga memiliki National institute of social security for civil servants yang mirip dengan PT Taspen, Civil Servant Medical Benefit Scheme yang mirip dengan PT Askes, Military Retiree Activities Office yang mirip dengan PT Asabri. Sementara National Health Security Office adalah layanan kesehatan bagi pensiunan karyawan swasta, ibu rumah tangga dan penduduk miskin yang Indonesia belum miliki. Indonesia berpeluang memiliki National Health Security Office seperti Thailand itu jika Pansus DPR RI sepakat membentuk BPJS baru khusus bagi penduduk miskin dan tak mampu. Lalu, bagaimana dengan Singapura dan Amerika Serikat yang memiliki BPJS tunggal? Mereka memang sejak awal sudah merancang BPJS tunggal untuk program social security (jaminan sosial). Sementara negara yang membangun jaminan secara parsial, tidak pernah tergoda untuk menyatukannya. Prioritas utama adalah menutupi kekurangan dengan memanfaat BPJS yang ada atau membentuk BPJS baru seperti yang dilakukan Thailand. (ant/erafzon sas)
13
SELASA, 12 JULI 2011 M / 11 SYA’BAN 1432 H
Selingkar Kota Insentif Guru Ngaji Segera Dibayar PADANG, HALUAN — Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Padang segera membayarkan insentif guru ngaji ini dengan total sekitar Rp1,68 miliar bagi guru TPA/ MDA dalam waktu dekat, menjelang masuknya bulan suci Ramadhan 1432 H. Kepala Bagian Kesra Setdako Padang, Al Amin SSos kepada Haluan, Senin (12/7) mengatakan, Pemko Padang mengalokasikan anggaran semester I (Januari-Juni) sekitar Rp1,68 miliar untuk insentif guru TPA/MDA yang berjumlah sekitar 2800 orang di Padang tersebut. Anggaran yang dialokasikan Pemko Padang untuk guru TPA/MDA tersebut sekitar Rp1,68 miliar untuk semester pertama, atau terhitung sejak Januari hingga Juni 2011. Jumlah itu terdiri dari sekitar 2000 guru TPA dan 800 guru MDA, dimana masing-masing mereka mendapatkan Rp600 ribu. Insentif yang diberikan Pemko Padang tersebut sama dengan tahun lalu, dimana setiap bulannya diberikan Rp100 ribu untuk setiap guru ngaji itu. (h/vid)
Tak ada Pelonco di MOS
PADANG, HALUAN — Masa Orientasi Siswa (MOS) yang diperuntukkan bagi siswa baru tahun ajaran 2011/2012 berlangsung lancar tanpa perpeloncoan. Siswa terlihat antusias mengikuti kegiatan pengenalan sekolah itu.
Salah seorang siswa baru di SMA 10, Arin mengaku senang karena tak dibebani para seniornya untuk memakai atribut macam-macam. “Kami hanya disuruh memakai seragam biasa saja sampai MOS berakhir,”katanya,
Jalan Parak Rumbio Digenangi Air PADANG, HALUAN — Hujan yang mengguyur Kota Padang sejak pagi hingga siang kemarin, membuat sejumlah kawasan yang rentan tergenang air menjadi becek dan sulit dilintasi. Salah satu diantaranya adalah ruas jalan Parak Rumbio yang menghubungkan By Pass-Durian Ratus. Genangan air yang mencapai 30 cm, membuat pengendara kendaraan dan juga masyarakat yang berjalan kaki sulit melaluinya. Apalagi, badan jalan sebagian besar masih berupa jalan tanah sehingga semakin membuat kondisinya memprihatinkan. "Setiap hujan turun, selalu saja jalanan ini digenangi air. Seharusnya pemerintah cepat membenahinya, sebab jika dibiarkan berlarut-larut akan semakin merugikan kami yang tinggal di kawasan Parak Rumbio," kata Astuti Amelia (34) pada Haluan, Senin siang. (h/ted)
Pimpinan DPRD “Jaga Gawang” PADANG, HALUAN — Gedung DPRD Kota Padang sepi kembali. Seluruh anggota DPRD Kota Padang pergi kunjungan kerja (kunker) keluar kota mulai 12 hingga 15 Juli 2011. Hanya pimpinan DPRD Kota Padang yaitu Ketua DPRD Kota Padang Zulherman dan wakilnya Budiman yang tinggal untuk “jaga gawang”. Kunker yang dilakukan anggota dewan tersebut atas nama komisi diantaranya, Komisi I kunker ke Kabupaten Sragen Jawa Tengah mempelajari tentang etika pelayanan pemerintah terhadap publik seperti KTP, kemudian ke Dirjen pemerintahan. Komisi II kunker ke, Banjarmasin mempelajari tentang perdagangan dalam rangka meningkatkan perekonomian dan Pemko Bekasi. Komisi III kunker ke, Pangkep Sulawesi Selatan soal semen tonasa kemudian ke Departemen Kehutanan mempelajari tentang dampak lingkungan hidup dan Amdal. Sementara Komisi IV kunker ke, Lombok Nusa Tenggara Barat mempelajari tentang anak jalanan dan KB serta pemberdayaan perempuan. Kemudian, ke Dirjen Pemberdayaan Perempuan. Menurut Ketua DPRD Kota Padang Zulherman kepada Haluan Senin (11/7), kunker yang dilakukan anggota dewan sudah sesuai dengan aturan dan mekanisme di DPRD Kota Padang.(h/ade)
DENI PRIMA
MULAI SEKOLAH — Tahun ajaran baru di Padang diwarnai guyuran hujan. Berbeda dengan siswa SD, siswa baru di SMP dan SMA harus mengikuti Masa Orientasi Siswa sebagai bentuk pengenalan sekolah.
Pembacok Kawan Terus Diburu Polisi
PADANG, HALUAN — Beberapa anggota Polsek Kuranji masih memburu tersangka dengan inisial “IN” alias Kentut (28) yang telah membacok kawannya Riko Junaidi (26) di kawasan Pasar Belimbing, Kecamatan Kuranji, Kota Padang, Minggu (10/7) sekitar pukul 12.30 WIB. Kapolsek Kuranji Kompol Winarno mengatakan, hingga saat ini petugas masih mengejar tersangka di lokasi kejadian. Tapi, hingga kini tersangka belum berhasil ditangkap, karena keberadaan “IN” belum diketahui petugas. “Saya telah memerintahkan
anggota saya untuk menangkapnya dan hingga kini petugas masih berada di lokasi mencari tersangka, sebab IN ini adalah preman pasar,” kata Winarno. Menurut Winarno, tersangka ini belum keluar dari Kota Padang, tapi yang jelas IN ini berada di salah satu tempat. Walaupun demikian, petugas terus mengembangakan kasus tersebut dan meminta keterangan dari beberapa warga. “Kemudian kami pun belum mengetahui motif pembacokan tersebut, karena menurut keterangan antara pelaku dan korban ini adalah berteman,” ungkapnya.
Sebelumnya, Riko Junaidi membeli makanan di kawasan Pasar Belimbing, Minggu (10/7). Kemudian datang rekannya dengan inisial “IN” alias Ketut dan tanpa alasan yang jelas, dia langsung membacok Riko dengan menggunakan samurai, sehingga korban mendapatkan beberapa luka di bagian pundak sebelah kiri dan kaki sebelah kiri. Setelah itu tersangka langsung melarikan diri dari lokasi kejadian dengan menggunakan kendaraan roda dua miliknya. Sedangkan korban dibawa ke Rumah Sakit M Djamil Padang untuk mendapatkan perawatan itensif. (h/nas)
Senin (11/7). Hal itu dibenarkan Kepala SMA 10 Padang, Suardi Dahlan. Menurutnya hal tersebut dilakukan agar tak membebani siswa baru karena pada dasarnya MOS adalah kegiatan pengenalan lingkungan sekolah pada pendatang baru. Ia menambahkan kegiatan MOS juga bertujuan untuk menanamkan pendidikan ber karakter dan menerapkannya pada kehidupan sehari-hari. Berkarakter berarti memiliki watak kepribadian yang baik. Dalam hal ini karakter yang ditanamkan adalah religius, nasionalis, dan berbudaya. Siswa juga diajarkan kedisiplinan sejak dini dengan membiasakan datang tepat waktu. Juga kepedulian terhadap lingkungan yang diaplikasikan melalui kegiatan gotong royong. Kegiatan MOS itu juga diisi dengan Sholat berjamaah, sholat Dhuha, baca Al-Quran, serta ceramah dari guru-guru yang berkompeten di bidangnya. Suardi menegaskan tidak ada istilah senior junior kali ini me-
lainkan kakak-adik untuk menimbulkan suasana akrab. “jika masih terjadi tindak kekerasan atau suruh-menyuruh yang tak wajar maka akan kami tindak tegas,” katanya serius. Kegiatan ini pada awalnya akan dilaksanakan selama tiga hari. Namun akan diperpanjang pihak sekolah hingga Sabtu depan. Hari itu akan diadakan penampilan minat dan bakat siswa. Selain ajang unjuk gigi, acara tersebut berguna untuk mengidentifikasi sejak awal minat siswa dalam pengembangan diri. Hal serupa juga ditemui Haluan di SMTI, SMAN 2 dan SMPN 7 Padang. Salah satu orang tua siswa, Yanti yang ditemui Haluan di SMTI mengharap perpeloncoan tak lagi menjadi budaya saat menerima siswa baru. Ia minta guru untuk terus memantau pelaksanaan MOS. Dari pantauan , para siswa baru hanya disuruh memakai atribut-atribut MOS, seperti peci, topi petani, serta pita-pita rambut. (h/cw13/cw12)
Awasi Pelaksanaan MOS PADANG, HALUAN — Komisi IV DPRD Kota Padang meminta Dinas Pendidikan Kota Padang, agar melakukan pengawasan terhadap sekolah-sekolah yang melakukan peloncoan guna menghindari terjadinya peloncoan yang di luar kewajaran. "Dinas Pendidikan harus pro aktif melakukan pengawasan terhadap sekolah yang melakukan peloncoan, sehingga hal-hal yang tidak diinginkan tidak terjadi pada para siswa apalagi yang menyangkut kekerasan fisik," kata Ketua Komisi IV DPRD Kota Padang Azwar Siry kepada Haluan, Senin (11/7). Menurutnya, peloncoan boleh saja dilakukan asalkan sesuai kewajaran dan hanya bersifat
orientasi pengenalan saja tanpa mengarah pada kekerasan fisik. Jika perlu untuk menghindari halhal yang tidak diinginkan dalam peloncoan dapat dibentuk panitia kecil. Yang mana, panitia kecil tersebut terjun ke sekolah-sekolah melakukan pengawasan. Sementara itu Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kota Padang Maidestal Hari Mahesa mengatakan, hakekatnya peloncoan atau orientasi siswa itu adalah pengenalan terhadap sekolah bukannya melakukan halhal yang aneh. "Asalkan peloncoan itu sesuai kewajaran dan tidak merugikan boleh-boleh saja, namun jika sudah membebankan maka lebih baik dihapuskan saja," katanya.(h/ade)
Padang Kembali Diteror Paket Diduga Bom
PADANG, HALUAN — Selama tahun 2011 ini sudah lima kali Kota Padang digegerkan dengan penemuan paket yang dicurigai bom yakni di Pantai Purus, depan DPRD Sumbar, Gor Agus Salim, Kampus Bung Hatta Gunung Pangilun. Kemudian kali ini sebuah paket kecil diduga bom diletakkan di pintu gerbang masuk kantor Bank Nagari, Jalan Pemuda, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, Senin (11/7) sekitar pukul 06.30 WIB. Paket tersebut dibungkus dengan kertas putih, diikat oleh lakban warna kuning, dan ada tulisan yakni barang tersebut dituju kepada Vivi Maria di Jalan
Kelok Cendol Rt 01 Rw 03, Kelurahan Lubang Panjang, Kecamatan Barangin, Kota Sawahlunto, Sumbar. Kemudian bungkusan tersebut diletakkan di bawah tiang listrik dekat bank tersebut. Penemuan benda dicurigakan tersebut berawal ketika salah seorang warga penjual pical Jusnidar (50) membuka warungnya yang juga di dekat Bank Nagari itu. Kemudian ia melihat bungkusan kecil yang berada di bawah tiang listrik. “Setelah saya melihat bungkusan tersebut, saya tidak merasa curiga terhadap benda tersebut, sehingga saya biarkan saja di tempat tersebut,” kata Jusnidar.
Setelah itu sekitar pukul 07.15 WIB salah seorang anggota Polantas Polresta Padang Bripka Golfiner hendak sarapan di warung tersebut, ia juga melihat paket yang dibungkus lakban tersebut dibawah tiang listrik. “Saya langsung menanyakan kepada sama pemilik warung, tapi dia juga tidak tahu siapa pemiliknya, sehingga saya langsung melaporkan ke Kantor BM Lantas Polresta Padang,” ujar Golfiner. Penemuan tersebut langsung dia laporankan kepada Kanit Turjawali AKP Azwarman dan laporan tersebut dilanjutkan ke Kabag Ops Polresta Padang dan seluruh jajaran Polresta Padang.
Kabag Ops Polresta Padang Kompol Ari Yusman Triono mengatakan, pihaknya mendapat laporan pada pukul 07.30 WIB pagi. Dari laporan tersebut ditindaklanjuti, sehingga beberapa petugas langsung mengamankan Tempat Kejadian Peristiwa (TKP). “Kami langsung koordinasi dengan Kapolres dan diteruskan ke Tim Gegana Polda Sumbar, untuk mengetahui bingkisan tersebut” ujar Ari. Beberapa petugas Polresta Padang langsung memberikan garis Police Line di sekeliling lokasi penemuan bungkusan tersebut dengan jarak lima meter. Kemudian anggota Lantas pun juga
mengalihkan rute jalan angkutan umum. “Dari hasil sementara pendeteksian Gegana dalam paket tersebut ada unsur besi. Namun akibat hujan turun, sehingga paket tersebut langsung dibawa ke markas Brimob Polda Sumbar di Padang Sarai,” ungkapnya. Ditambahkannya, hingga sore apa isi paket mencu rigakan tersebut belum diketahui, karena belum ada laporan dari tim gegana. “Paket tersebut kemungkinan benda milik seseorang yang tertinggal di sana, dan bukan bom, meski laporan dari tim gegana belum kita terima secara pasti,” jelas Ari. (h/nas)
14
Padang
SELASA, 12 JULI 2011 M 11 SYA’BAN 1432 H
Pedagang tak Percaya Peneliti Teknis
Lingkar Gunuang Sariak Wakili Kuranji
PADANG, HALUAN — Lima lembaga telah melakukan penelitian terhadap struktur pasar Inpres II, III dan IV. Empat di antaranya, Dinas PU Kota Padang dan provinsi, tim teknis Universitas Bung Hatta serta Politeknik Negeri Padang sudah menyatakan bangunan pasar itu tidak layak lagi. Hanya tim Gapeksindo Peduli yang menyatakan masih layak.
PADANG, HALUAN — Kelurahan Gunuang Sariak, Kelurahan Kuranji masuk lima besar nominasi kelurahan terbaik Kota Padang 2011.Camat Kuranji, Desmon Danus, mengatakan kelurahan ini memiliki berbagai keunggulan dibandingkan delapan kelurahan lainnya yang berada di wilayah administrasi Kecamatan Kuranji.Dimana kelurahan itu kata dia telah mampu mensinkronkan program pembangunan yang direncanakan Pemko Padang dengan pemberdayaan masyarakat. Sehingga kedua objek ini bisa berjalan dengan lancar dan saling mendukung satu dengan lainnya. Dengan luas wilayah yang hanya 11,08 Km persegi, pemerataan pembangunan di wilayah itu kata Desmon berjalan cukup lancar. Lurah Gunuang Sariak, Amrizal SH menambahkan, terpilihnya Gunuang Sariak mewakili Kecamatan Kuranji pada penilaian kelurahan berprestasi tahun 2011 tingkat Kota Padang, memang cukup membanggakan. (h/ted)
Polisi Tangkap Kurir Ganja PADANG, HALUAN — Salah seorang kurir narkoba jenis ganja dengan inisial “JI” (33) diringkus Tim Satuan Narkoba Polresta Padang di Simpang Lampu Merah Pelakuik, Kecamatan Kuranji, Kota Padang, Minggu (10/7) sekitar pukul 22.30 WIB. Dari tangan tersangka warga Jalan Kedondong Purus 5, Kelurahan Purus, Kecamatan Padang Barat, Padang ini didapati barang bukti berupa satu paket kecil ganja, enam lembar piper, satu unit telepon genggam merek Movie, dan satu unit sepeda motor merek Yamaha Vega warna hitam BA 4194 SK. Kapolresta Padang Kombes Pol. Moch. Seno Putro melalui Kasat Narkoba AKP Yuli Kurnianto mengatakan saat digerebek, tersangka tengah duduk di motornya dan menyerah tanpa perlawanan. Setelah menemukan barang bukti pria tersebut digiring ke Mapolresta Padang. “Hingga saat ini tersangka masih diperiksa intensif oleh penyidik narkoba untuk mengungkap jaringannya dan barang bukti telah diamankan di Mapolresta Padang,” ungkapnya. (h/nas)
Pengganja Divonis 4,5 Tahun Penjara PADANG, HALUAN – Simpan ganja, Jendra alias Ijen (33) dihukum 4,5 tahun penjara. Vonis hukuman itu disampaikan majelis hakim dalam sidang lanjutan di Pengadilan Negeri Padang, Senin (11/7). Selain dihukum penjara, Ijen juga dihukum membayar denda Rp800 juta yang dapat diganti hukuman kurungan selama satu bulan. Dia dinyatakan telah terbukti menyimpan dan memakai narkotika jenis ganja. Ijen telah terbukti melanggar pasal 111 ayat 1 KUHP tentang penyalahgunaan narkotika. Usai pembacaan vonis, Ijen sempat termenung. Ketika ditanya majelis hakim diketuai Muchtar Agus Cholil, didampingi hakim anggota Zulkifli dan Fitrizal Yanto terkait tanggapannya terhadap putusan tersebut, Ijen sempat tergagap menyatakan pasrah. Dia hanya bisa pasrah menerima vonis yang masih lebih ringan dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Asnizar itu. Sebelumnya JPU menuntut Ijen lima tahun penjara. (h/ynt)
HASWANDI
MENGAMEN - Para pengamen jalanan beraksi di persimpangan Jalan Ahmad Yani Padang. Meski Satpol PP Padang selalu menertibkan pengamen jalanan, namun aksi nekad yang membahayakan pengamen itu maupun orang lain, tetap dilakukan di sejumlah titik di Kota Padang.
APPSI Tawarkan Pengelolaan Pasar Tradisional
PADANG, HALUAN — Ketua Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) Lampung Herman Malano menawarkan konsep mengelola pasar tradisional. Menurutnya, pasar tradisional harus dikembangkan dengan prinsip meningkatkan kesejahteraan pedagang. “Persoalan terbesar pasar tradisional adalah mahalnya harga kios, dan ini terjadi di seluruh Indonesia,” tuturnya kepada Haluan di Padang. Penulis buku Selamatkan Pasar Tradisional ini mengurai, dari 13.450 juta pedagang kios dan lebih dari 9 juta PKL bermasalah dengan hal tersebut. Menurutnya, masa sewa kios di pasar rata-rata 20 tahun, sama seperti masa sewa atau hak guna pakai lahan pasar itu oleh pengelola pasar (pihak swasta) pada pemerintah. Bila mengacu pada Perda, harga kios tidak akan mahal. Tapi, yang menjadi masalah, sebagian besar pasar di Indonesia merupakan milik swasta, karena mereka membangun dan menyewa lahan dari pemerintah. “Lahan yang disewa dan dibangun pasar ini banyak dijumpai di pasar yang berada di ibukota provinsi, kabupaten, dan kota. Sebagai penyewa lahan, yang biasanya dalam jangka waktu 20 tahun, pengelola tersebut berhak penuh atas kebijakan dan harga sewa kios. Mereka tidak lagi mengindahkan perda yang mengatur harga sewa kiosk arena mereka merasa merekalah pemilik pasar sepenuhnya,” tuturnya. Penyerahan pada pihak swasta ini berakibat buruk pada pedagang. Mereka harus menyewa kios dengan harga yang sangat tinggi, sesuai yang
ditetapkan pengembang. Inilah yang mengakibatkan banyak pedagang pasar tidak maju, karena harus membayar sewa kios yang teramat mahal. Harga kios akan semakin mencekik setelah dilakukan renovasi (pemugaran). “Pengembang dalam membangun pasar tradisional jika dihitung-hitung dengan cermat hanya membutuhkan dana Rp4 juta sampai Rp7 juta per meter persegi. Itu sudah termasuk ruangan menggunakan pendingin udara,” ujarnya. Namun, apa yang terjadi? para pengembang dengan berani menjual antara Rp20 juta sampai RP50 juta per meter persegi. Memang tidak semua lahan di pasar yang dibangun akan disewakan dalam bentuk kios, tetapi dikurangi dengan fasilitas umum seperti jalan, tangga, dan toilet. Tetapi, dengan harga yang mencapai Rp40 juta per meter, tetap saja keuntungan yang diperoleh pengembang terlalu berlipat. Herman yang aktif di Ikatan keluarga Minang (IKM) ini menjelaskan, tingginya harga kios yang kerap mengakibatkan pedagang lama terusir karena tidak mampu membayar, padahal mereka sebelumnya sudah bertahun-tahun membuka usaha di tempat itu. pedagang sejumlah pasar di DKI Jakarta, misalnya, pernah membawa persoalan tingginya harga kios yang direnovasi pada 2008 ke DPRD DKI Jaya. Harga kios yang wajib dibayar pedagang ke pengelola pasar, yaitu PD Pasar Jaya, di Pasar Koja sebesar Rp24,5 juta hingga Rp30 juta per meter persegi. Sementara di Pasar Melawai dan mayestik harganya berkisar Rp30 juta hingga Rp50 juta per meter persegi.
YAYASAN BUNDA PERWAKILAN SUMATERA BARAT Alamat : Jalan Rasuna Said No. 56 Telp. (0751) 28731 Padang
SMA - SMP BUNDA PADANG STATUS DISAMAKAN / TERAKREDITASI A Plus : Komputer, Bahasa Inggris, Bahasa Jepang & Kewirausahaan Pada Tahun 1979 - 1988 Terdaftar Pada Tahun 1988 - 1997 Diakui Pada Tahun 1997 - 2006 Disamakan Pada Tahun 2006 - sampai sekarang Terakreditasi A Tingkat Kelulusan : SMA Bunda Tahun 2011 98,01 % SMP Bunda Tahun 2011 97,53 % Tenaga Pendidik : Guru PNS 9 Orang (S1) Guru Tetap Yayasan Bunda 6 ORang (S1) Guru Tidak Tetap 13 Orang (S1)
BEBAS UANG P EMBA
NGUN
AN
MENERIMA SISWA BARU TP. 2011/12 PENDAFTARAN TERBATAS DIMULAI DARI SEKARANG SAMPAI TANGGAL 9 JULI 2011 TEMPAT PENDAFTARAN :
FASILITAS :
SMA BUNDA Jl. Bunda Raya No. 1 Telp. (0751) 7054521
Laboratorium Perpustakaan, Lapangan Olahraga, Mushola, Sanggar Kesenian dan Labor Komputer.
SMP BUNDA Jl. Bunda Raya No. 1 Telp. (0751) 41727 (Dekat Univ. Bung Hatta) Ulak Karang Utara Ketua Umum Dto Ny.Hj. Zuraida Hasan Basri Durin
I) DAPATKAN BEASISWA (BAGI YANG BERPRESTAS DAN ORANG TUA ASUH
Ketua I Koord. Bidang Pendidikan Dto Ny.Dra.Hj. Asni Zuiyen Rais
Sekretaris Dto Ny.Hj. Nurkasianis
“Seharusnya pembangunan dan pengelolaan semua jenis pasar tradisional (di luar pasar modern) dipegang penuh oleh pemerintah agar harga kios dapat dikendalikan dan tidak berubah-ubah sesuai keinginan pengembang,” katanya. Bangun Bambu Kuning Square (BKS) Di Lampung, Herman membangun pasar tradisional Bangun Bambu Kuning Square. Menurutnya, pasar ini didesain mewah dengan harga terjangkau. “Harga terjangkau akan bisa dilakukan bila ada pengembang yang idealis,” tuturnya. BKS hanya membebankan kepada pedagang Rp6 juta per meter. Dikerjakan oleh PT Istana Karya Mandiri (IKM). Manajer IKM Adam Sikumbang, yang lahir di Padang ini menyebutkan, IKM membangun BKS dengan niat membantu pedagang. “Tidak mungkin kita tidak ambil keuntungan, tapi realitistis,” tuturnya. Menurut Adam, keuntungan yang diambil hanya 15-20 persen, itu pun tidak langsung dibayar. “Di pasar tradisional, kita tidak mencari untung. Toh, masih ada proyek-proyek lain,” ujarnya kepada Haluan di Padang. Lebih jauh, ditambahkan Herman, pengembang idealis akan membantu meringankan pedagang soal harga. “Bila harga mahal, bisa memanfaatkan perguruan tinggi melakukan penelitian,” tuturnya.Herman memberi contoh ke Pasar Inpres I yang harga kios sampai Rp27 juta per meter. Menurutnya, PT dengan keobjektifannya harus turun membantu pedagang apakah harga tersebut pantas atau tidak? Di Lampung, urai Herman, harga kios melibatkan penelitian ITB, soal harga. (h/adk)
Kendati sudah empat lembaga menyatakan tidak layak, pedagang seperti tak mempercayai. Mereka tetap yakin, pasar yang rusak akibat gempa 2009 lalu tidak begitu parah sehingga tak perlu dibangun baru. Mereka menilai pasar itu hanya rusak ringan, tanpa menjelaskan hal teknisnya. "Tapi cukup direhab saja. Terlebih Pasar Inpres satu yang rusaknya jauh lebih ringan," Kata Zainal (43), salah seorang pedagang Pasar Inpres II di DPD Golkar Padang, Senin (11/7). Bersama Zainal, belasan pedagang lain juga mendatangi Golkar, terkait masalah rehabilitasi dan rekonstruksi pasarraya Kota Padang yang rusak akibat gempa 30 September 2009 itu. Kata Zainal, jika pembangunan pasar baru tetap dilakukan dan bangunan yang lama dirubuhkan maka akan mengancam pada pendapatan para pedagang yang ada di sana. "Sementara kami harus tetap berjualan tiap hari untuk mendapatkan sesuap nasi. Kami akan tetap menolak pembongkaran bangunan pasar inpres meski pun dana Rp64,5 miliar yang dianggarkan oleh pemerintah pusat harus dikembalikan," katanya. Sementara, Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Partai Golkar Kota Padang, Wahyu Iramana Putra, ketika diwawancarai langsung meminta Pemko menunda pembongkaran demi menyikapi pengaduan pedagang. Padahal, Golkar belum punya tim yang membahas ini dan baru membentuk setelah menerima pengaduan pedagang. "Setelah pertemuan dengan pedagang ini kami akan langsung bentuk. Tim ini diberi nama Tim Pembahasan Pasarraya," katanya. Hanya saja, tim yang akan dibentuk itu nantinya tidak akan menindaklanjuti satu persoalan saja, tapi semua persoalan yang ada di Pasarraya, seperti penetapan harga di kios Pasar Inpres I, penolakan pembongkaran pasar inpres II, III dan IV oleh pedagang, konflik pada pembongkaran kios darurat dan permasalahan pasar lainnya.
Wahyu berharap dengan dibentuknya Tim Pembahasan Pasarraya itu, pihaknya dapat memberikan masukan bagi Pemerintah Kota Padang dan pihak yang berkepentingan lainnya dalam menyelesaikan persoalan itu. Hujan Tunda Sikap Pedagang Sementara itu, rencana menindaklanjuti penelitian Tim Unand terkait gedung Pasar Inpres II, III, dan IV, oleh pedagang urung dilaksanakan. Menurut Sekretris Tim Penyelesaian Pasar Budi Syahrial, pertemuan dengan pedagang ditunda pada hari Selasa (12/7). Budi menjelaskan, tertundanya rapat dengan pedagang disebabkan hujan. Rencananya, rapat akan dilaksanakan di Pasar Inpres I lantai empat. Gedung tersebut terbuka, sementara hujan belum berhenti turun hingga pukul 15.00 WIB. Beda Pendapat Dari DPRD Kota Padang, anggota dewan beda pendapat soal kebijakan harga kios di Pasar Inpres I. Ketua DPRD Zulherman menilai, harga kios pasar inpres I baru yang diperuntukkan bagi pedagang inpres I sangat murah dan sudah sesuai dengan harga yang wajar. Pemerintah telah memberikan kemudahan dengan memberikan harga yang cukup murah kepada pedagang. "Harga kios seharga Rp9Rp27 juta sesuai harga standar dan sudah berdasarkan perencanaan apalagi didiskon 7-10 persen," kata Ketua DPRD Kota Padang Zulherman kepada Haluan, Senin (11/7). Sementara, anggota Komisi II DPRD Kota Padang Hendri Septa punya pendapat berbeda. Ia menyayangkan, dengan sikap pemerintah yang telah menentukan harga pada Pasar Inpres I tanpa mengkoordinasikan terlebih dahulu kepada komisi II. "Saya mengharapkan, pemerintah mengkaji ulang soal penentuan harga kios pasar inpres I dan sesuai kemampuan pedagang. Karena, pedagang tersebut korban gempa jadi sudah tertimpa musibah hendaknya jangan ditambah penderitaan lagi," tegasnya.(h/ade/dfl/adk)
Pemko Bekali Instruktur Pesantren Ramadan PADANG, HALUAN — Untuk mensinergikan dan menyamakan pemikiran tentang pelaksanaan Pesantren Ramadan, Pemko Padang melakukan pembekalan Instruktur Pesantren Ramadan tahun 1432 Hijriyah di Aula B3KS Sumbar Jalan Pramuka Padang, Senin (11/7). Pembekalan ini diikuti seluruh camat, kepala UPTD, Kepala KUA, lurah dan penyuluh agama se-Kota Padang. Asisten II Pemko Padang Didi Aryadi mengatakan, pelaksanaan Pesantren Ramadan di
LOWONGAN KERJA New produck KOBOLD, sebuah tehknologi dry wash spring bed,merupakan produck buatan jerman yang pertama. Di dunia, kami membuka kesempatan kerja untuk bagian consultant. Persyaratan : -usia maksimal 35thn -pend. .min SMA sederjat -mampu berkomunikasi dengan baik -sanggup kerja luar kota -berpenampilan menarik -suka tantangan dan pekerja keras Benefit : -Income min 1,5jt/bulan -Ansuran -Tour dalam dan luar negeri -transportasi -jenjang kareer Segera bawa lamaran anda langsung : LUXINDO RAYA JLn. A.Yani No.90 kampung China (sebelum jembatan limpape ) kota bukittinggi Up : Bp. Nizar ( Branch Manager ) Pelamar di tunggu paling lambat 3 hari setelah iklan ini terbit jam 10.00 s/d 16.0
Kota Padang selama ini telah bagus secara konseptual, namun perlu ditingkatkan lagi, karena dari evaluasi Pesantren Ramadan sebelumnya, masih ada siswa yang malas-malasan dan tidak mengikuti Pesantren Ramadan secara sungguh-sungguh. Menurutnya, Pesantren Ramadan kali ini akan melibatkan sejumlah guru-guru sekolah yang akan mengawasi para siswa selama kegiatan Pesantren Ramadan. Didi mengatakan, saat ini Pemko Padang telah melakukan sosialisasi pada guru-guru di sekolah agar bisa terlibat aktif, dan masing-masing kepala sekolah akan mengawasi kinerja guru yang ditunjuk itu. “Secara umum, tidak ada perubahan Pesantren Ramadan kali ini dengan tahun lalu. Saya berharap acara pembekalan seperti ini juga dilakukan oleh ibu-ibu camat, sehingga tidak ada lagi perbedaan persepsi tentang Pesantren Ramadan,” ujar Didi. Sementara itu, Ketua Pelaksana Al Amin menjelaskan, Pesantren Ramadan kali ini akan dilaksanakan mulai tanggal 2 Agustus hingga 25 Agustus 2011 mendatang. Khusus tiap hari Jumat dan peringatan 17 Agustus para siswa diliburkan dari aktivitas Pesantren Ramadan. Untuk Pesantren Ramdhan kali ini, jumlah peserta berjumlah 147.419 orang dari tingkat SD hingga tingkat SLTA sederajat.(h/wan)
Pasaman Barat Lingkar 54 Anak Disunat PASBAR, HALUAN — Sekitar 54 anak Jorong Ophir, Kecamatan Luhak Nan Duo, Kamis (7/ 7) mengikuti sunatan massal di Masjid AlMukminin. Hadir pada kesempatan itu Wakil Bupati, Syahrul Dt Marajo. Ketua Pelaksana Didik Subiyantoro kepada Haluan mengatakan, khitan massal selama satu hari ini merupakan kegiatan ke 8, setelah tujuh kali telah dilaksanakan beberapa waktu lalu. Untuk tahun in, jelasnya, anak warga Kenagarian Koto Baru, Luhak Nan Duo yang dikhitan adalah sebanyak 54 orang, mereka berbagai kejorongan yang ada di Kenagarian Koto Baru. Ke depan kegiatan serupa terus dilakukan, malah yang menjadi pesertanya juga akan ditingkatkan. Sejalan dengan hal tersebut ulas Didik Subiyantoro lagi, pihaknya minta bantuan, dukungan dan kerjasama semua pihak, sehingga aksi kemanusiaan yang dilaksanakan di Luhak Nan Duo ke depan makin dirasakan manfaat dan dinikmati masyarakat di daerah ini. Selain khitan masaal, juga dilakukan aksi kemanusiaan selama satu hari ini juga lengkapi dengan penampilan kesenian tradisional bernuansa agama, yaitu marhaban. Kesenian ini ditampilkan oleh kelompok Wirit Yasin Nurul Iman Kejorongan Ophir. Wakil Bupati, Syahrul Dy. Marajo pada kesempatan itu menyampaikan, melaksanakan khitan bukan semata menjadi kewajiban bagi setiap muslim, tapi upaya meningkatkan jati diri dan citra pribadi muslim. Dalam tuntunan Islam, jika laki-laki muslim tidak bersunak atau dihitan, berarti dirinya tidak Islam. (h/gmz)
T uah Basamo
Polsek Gencarkan Razia PASAMAN BARAT, HALUAN — Jajaran Polsek di Pasaman Barat meningkatkan razia kendaraan di jalan raya, untuk mengantisipasi maraknya aksi pencurian kendaraan bermotor di daerah itu. Kapolsek Gunung Tuleh, AKP Syofyan mengatakan hal itu sesuai dengan instruksi Kapolres yang menginginkanaksi curanmor bisa diungkap. “Saat ini kita telah melakukan razia rutin minimal dua kali dalam seminggu pada setiap pagi dan malam hari. Untuk Sabtu malam dikhususkan karena kendaraan cukup ramai di jalan raya,” katanya, Sabtu (9/7). Dijelaskannya, terhadap razia yang dilakukan petugas tidak terfokus di satu titik tetapi melakukan patroli keliling di wilayah kerja masing-masing. Kalau untuk pagi hari dilakukan sekitar pukul 04.00 sampai 06.00 WIB. Sedangkan malam hari dilakukan sekitar pukul 22.00 sampai selesai. “Kami sengaja memilih waktu itu karena di waktu itu sangat rawan para curanmor membawa hasil curiannya. Sejauh ini untuk wilayah Gunung Tuleh aksi curanmor masih belum ditemukan dan belum ada laporan dari masyarakat,”kata Syofyan. Hal yang sama juga dikatakan Kapolsek Talamau, Iptu Muzhendra, Sabtu (9/7). Menurutnya, mulai maraknya aksi curanmor mau tidak mau harus disikapi dengan meningkatkan patroli di wilayah kerja masing-masing. Khusus untuk Talamau pihaknya telah melakukan razia rutin berdasarkan instruksi Kapolres. “Kepada warga diharapkan kerja samanya dalam mengatasi curanmor.Jika ada hal-hal yang mencurigakan diharapkan segera lapor ke petugas. Terhadap para pemilik kendaraan diharapkan lebih hati-hati dalam meletakkan kendarannya,”ujar Muzhendra. Sementara itu, Kapolres Pasbar AKBP Sus Edy Tavip menghimbau kepada masyarakat agar ekstra waspada dalam meletakkan kendarannya. Pasalnya, saat ini para pencuri melakukan aksi dengan berbagai macam modus. “Kejadian beberapa waktu lalu ada pencurian di lokasi perkantoran dimana pencurinya menyamar sebagai PNS. Untuk itu diharapkan kepada para pemilik agar hatihati, dan jika melihat hal-hal yang didicurigai harap segera melapor ke petugas,”ujarnya. (ant)
15
Mahasiswa Stikes Amanah Praktek Lapangan di Kajai
PASBAR, HALUAN — Sebanyak 120 mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (Stikes) Amanah Padang, Selasa (5/7) diterima Bupati Pasaman Barat Baharuddin R di aula kantor bupati. Mereka selama 14 hari melaksanakan praktek lapangan di Nagari Kajai, Kecamatan Talamau. Santi, salah seorang mahasiswa Stikes tersebut mengatakan, dilaksanakannya PL selama dua
minggu di Kenagarian Kajai itu bukan semata melakukan tugas lapangan kampus, tapi berupaya berbagi pengalaman dengan masyarakat. Sesuai program katanya, selama PL seluruh mahasiswa diberikan amanah melakukan kerjasama dengan seluruh komponen masyarakat, aparatur pemerintah kecamatan, kenagarian, tokoh masyarakat dan setiap
elemen (kemasyarakatan yang ada di kenagarian setempat. Selain itu ulas Santi lagi, selama berada di tengah masyarakat, pihaknya melalui bimbingan dosen pengasuh dan pembimbing melaksanakan beberapa bentuk kegiatan yang secara keseluruhan dilaksanakan secara bersama dengan masyarakat. “Kita berharap selama PL dilaksanakan, akan terjadi interaksi
dan saling searing antara mahasiswa dengan setiap komponen masyarakat,” katanya. Bupati Baharuddin R melalui Kabag Humas Hasiholan mengatakan, praktek lapangan bagi mahasiswa Stikes Amanah selama beberapa hari ke depan bukan semata beban, atau tuntutan kampus kepada mahasiswanya. Tapi, mengaplikasikan antara ilmu pengetahuan yang dimiliki selama
mengikuti proses pembelajaran di kampus, dengan penerapan ilmunya di tengah masyarakat. “Kita berharap, selama mahasiswa Stikes Amanah selama melaksanakan tugas (PL) di Kanagarian Kajai, Kecamatan Talamau diharapkan bisa meningkatkan pengetahuan, dan derajat kesehatan di tengah masyarakat, terutama di jorong (lokasi) PL dilaksanakan,” katanya. (h/gmz)
Pengelola SPBU Diminta Utamakan Pemilik Kendaraan
PASBAR, HALUAN-Pemkab mengimbau pihak SPBU agar memprioritaskan melayani pembelian Bahan Bakar Minyak (BBM) pemilik kendaraan.
Sebab, selama ini kelangkaan BBM itu dinilai disebabkan karena pihak SPBU terlalu memprioritaskan konsumen pedagang pengecer (pembeli jerigen), sehingga jatah konsumen pengendara berkurang. “Sebenarnya jatah dari Pertamina tidak berkurang untuk Pasbar, tetapi yang banyak itu BBM dijual kepada pedagang jerigen, sehingga terjadi kelangkaan BBM,” kata Kepala Satuan Pol PP Pasbar Abdi Surya, Senin (11/7). Untuk mengawasi macetnya BBM pada SPBU, Pemkab
Bupati Keluarkan Edaran Tonase Truk PASBAR, HALUAN — Guna menertibkan pemberlakukan tonase bagi kendaraan di Pasaman Barat (Pasbar), Bupati Pasbar mengeluarkan Surat Edaran Nomor 550/605/ .D.Hubkomin-2011 tentang penetiban muatan kendaraan angkutan barang, yang mengacu kepada Surat Edaran Gubernur Sumbar No 551.23/291/perekonomian-2011 tanggal 31 April 2011. Edaran ini berguna sebagai acuan dalam menetibkan perberlakuan tonase di Pasbar sesuai dengan kelas jalan yang dilalui oleh kendaraan angkutan barang dan sejenisnya. Penertiban tonase tersebut nantinya akan bekerja sama dengan jajaran Lantas Polres Pasbar “Bupati memerintahkan Dishub menindaklanjuti ketentuan yang berlaku secara rutin, dan berkala agar jalan yang ada tidak rusak aparah akibat tronton yang melebihi tonase,” kata Kepala Dishubkominfo Pasbar, Mardani kepada wartawan, Senin (10/7). Menurut Mardani, menindaklantui hal tersebut Dishbub telah menyampaikan surat himbauan dan pemberitahuan kepada seluruh perusahaan perkebunan, jasa angkutan pengumpul sawit dan CPO dan pihak pengguna jasa angkutan lainya untuk mentaati, mematuhi ketentuan muatan yang sesuai disyaratkan. “Apabila pihak pengguna jalan bisa mematuhi apa yang telah disampaikan Insya Allah bisa menjamin keselamatan para sopir dan tidak merugikan pihak pengguna angkutan, dan infrastruktur jalan tidak rusak akibat ratusan tronton yang melebihi tonase hilir mudik di Pasbar ini,” kata Mardani. Selain itu, keluar masuknya tronton pengangkut sawit dan CPO di Pasbar ini membuat Dishub kewalahan melakukan razia sebab tidak adanya Jembatan Timbangan Oto (JTO) di Pasbar. Razia dilapangan hanya mengandalkan timbangan portabel. (h/nir)
SELASA, 12 JULI 2011 M 11 SYA’BAN 1432 H
menugasi dua petugas Satpol PP, sehingga pada SPBU yang macet terlihat antrean yang sabar dan tertib. Sebenarnya kata Abdi, kalau dirunut peraturan dan perundang-undangan, pihak SPBU tidak boleh menjual kepada pedagang jerigen, karena jatah BBM yang datang ke daerah itu adalah untuk konsumen pemakai kendaraan. Tetapi selama ini telah diberikan kelonggaran, makanya pihak SPBU agar memprioritaskan konsumen pemakai kendaraan. (h/nir)
BAZ Serahkan Beasiswa
SUTAN JUNIR
DIALOG — Wakil Bupati Syahrul berdialog dengan warga saat kunjungan kerja ke sejumlah kecamatan di Pasaman Barat
Tambang Bijih Besi Mulai Berproduksi
PASBAR, HALUAN — Pembukaan tambang bijih besi di Jorong Ranah Panantian, Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas sudah mulai pada tahap usaha produksi. Kadis Pertambangan dan Energi Faizir Johan melalui Kabid Pengusahaan dan Pengawasan kepada Haluan kemarin menyebutkan, kualitas bijih besi sangat baik. Investor yang telah pada tahap usaha produksi itu adalah PT Tri Nusa Eka Tambang dengan luas area 200 haktare, PT Gamindra Puta Kesuma dengan luas areal 1.63,3 hektare, dan PT Sumatra Ina Menerindo dengan luas areal tambang 1.361 hektare.
Dengan dibukanya tambang bisa besi itu, tentu diharapkan Pasaman Barat akan semakin maju, dan berdampak positif bagi perekonomian masyarakat sekitarnya. Begitu juga untuk daerah, karena dengan dikelolanya potensi SDA Pasaman Barat akan memberikan pemasukan kepada daerah secara tidak langsung melalui pajak negara. Selain bijih besi, potensi yang sedang dijajak investor saat ini adalah potensi batu mangan di Aur Kuning Padang Tujuh, serta batu gambing di Muaro Kiawai. Pembangkit Listrik Sementara itu di tempat terpisah Kepala Kantor Penananam Modal
Mustaner menyebutkan, investasi terbaru yang sedang digarap investor adalah akan dibuka pembangkit listrik tenaga mini hidro (PLTMH) di Nagari Talu, Kecamatan Talamau yang akan dilakukan oleh PT Talu Energi yang saat ini dalam tahap sosialisasi. Sesuai dengan potensi sungai air derasnya di Talu bisa dibuat pembangkit listrik tenaga mini yang akan bermanfaat untuk masyarakat sekitarnya, dan Pasaman Barat pada umumnya. Sebagai bukti keseriusan Pemkab Pasbar, PT Talu Energi juga telah mengantongi izin Bupati Pasbar No.188.45/101.a/BupPasbar/2011 tanggal 17 Februari 2011 lalu. (h/nir)
PASBAR, HALUAN — Badan Amil Zakat Pasaman Barat memberikan beasiswa masingmasing Rp 5 juta terhadap enam siswa dari keluarga miskin yang diterima di perguruan tinggi. Keenam siswa tersebut yakni Surya Darma lulus di Universitas Sumatera Utara (USU), Rino Bahri lulus di Universitas Syahkuala Aceh, Lestariani diterima di Universitas Padjajaran, Febi Aefiya diterima di Universitas Syahkuala Aceh, Amaluddin diterima di USU dan Budi Warman juga lulus di USU . Beasiswa tersebut langsung diberikan oleh Ketua BAZ Hermanto kepada tiga siswa berprestasi tersebut di ruang kerjanya, Rabu (6/7). “Kita berharap dengan bantuan beasiswa ini bisa sedikit membantu masyarakat yang kurang mampu untuk melanjutkan pendidikan,”kata Hermanto yang juga merupakan Sekdakab Pasbar. Dijelaskannya, BAZ memiliki komitmen membantu masyarakat miskin yang berpretasi untuk melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi. Bantuan tersebut jelas Hermanto, jangan lihat nilainya tetapi mari lihat perhatian BAZ dan Pemkab Pasbar untuk membantu mas-
yarakat miskin. Program dari Pemkab Pasbar katanya, salah satu usaha untuk memberantas angka kemiskinan di Pasbar adalah melalui Zakat. Diharapkan kepada PNS yang menerima gaji dan tunjangan daerah setiap bulannya wajib menyisihkan penghasilannya kepada BAZ. Usaha ini merupakan salah satu program Pemkab Pasbar untuk membantu masyarakat miskin. Pemkab selalu memberikan himbauan kepada para PNS agar mengikhlaskan penghasilannya untuk zakat. Selain dapat membantu masyarakat miskin, melalui zakat akan mampu membersihkan penghasilan yang diperoleh setiap bulannya. “Artinya semua kita mensyukuri nikmat yang diberikan oleh Allah SWT. Kepada siswa yang menerima beasiswa diharapkan dapat melengkapi persyaratan dengan mengirimkan fotocopy transkrip nilainya dan beasiswa tersebut sudah bisa diambil sekitar bulan Agustus,”katanya. Orang tua salah seorang siswa yang menerima beasiswa, Sutan Syahrul menyatakan sangat berterima kasih kepada BAZ dan Pemkab atas bantuan yang diberikan kepada putrinya Lestariani. (h/nir)
LOMBA KELUARGA SAKINAH
Keluarga Muhammad Tari Dikunjungi Tim Penilai
PASBAR, HALUAN — Keluarga Muhammad Tari dengan Hj.Sutiyah, warga Jorong Sumber Agung, Kinali terpilih menjadi keluarga sakinah mewakili Pasaman Barat ke tingkat provinsi. Berhasilnya keluarga Tari mengikuti penilaian keluarga sakinah se Sumatera Barat ditandai dengan hadirnya tim penilai provinsi memberikan penilaian terhadap keluarga M. Tari. Selain Helmi Khatib yang memimpin rombongan penilain provinsi, hadir sekaligus ikut memberikan penilaian pada kesempatan itu adalah, Marwisni, Jumaiyah, Meliarni Rulli, Asni dan Yusran Lubis. Sementara dari Pemkab Pasaman Barat dihadiri Wakil Bupati Syahrul Dt Marajo, tim pendamping dari Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat, Kabag Kesra dan undangan lainnya. Wakil Bupati Syahrul Dt
Marajo pada kesempatan itu menyampaikan salutnya kepada keluarga Muhammad Tari. Sebab, selain aktif di lembaga pemerintahan desa, dan kegiatan kemasyarakatan lain. Ternyata keluarga Muhammad Tari bersama keluarga adalah sosok yang patut dijadikan contoh dan tauladan di tengah masyarakat. Ketauladanan yang dimiliki keluarga Muhammad Tari, tidah saja untuk urusan sosial kemasyarakatan dan aspek-aspek penunjang lain di kejorongan, kenagarian, malah sampai ke tingkat kabupaten. Buktinya keluarga Muhammad Tari berhasil menjadi wakil Pasaman Barat ke tingkat provinsi. Kita berharap keikutsertaan Muhammad Tari pada pemilihan keluarga sakinah tingkat Sumatera Barat tahun 2011 ini, tidak saja menjadi juara terbaik di
tingkat kabupaten. Tapi akan meraih prestasi gemilang di tingkat provinsi, malah pada waktunya menjadi wakil Sumatera Barat ke tingkat nasional,” katanya. Ketua tim penilai, Helmi Khatib menyampaikan, kriteria yang sudah dan akan dilaksanakan keluarga untuk masuk kategori penilaian keluarga sakinah yang harmonis adalah, keteguhan keluarga melaksanakan ajaran agama, memiliki pengetahuan yang memadai. Selain itu, keluarga bersangkutan peduli dengan kondisi lingkungan, sosial budaya, kesehatan keluarga, ekonomi dan memahami sekaligus melaksanakan beberapa fungsi keluarga di tengah masyarakat. Kreteria penunjang adalah minimal selama 30 tahun antara pasangan suami atau istri tidak pernah cerai, rukun dan memiliki
GUSMIZAR
Keluarga Muhammad Tari saat dikunjungi tim penilai keluarga sakinah tingkat provinsi
sumbangsihnya yang tinggi di tengah masyarakat. Muhammad Tari, yang dilahirkan tahun 1951 dan beralamat di Jorong Sumber Agung, Kenagarian Kinali, Kecamatan Kinali adalah
suami dari Sutiyah yang dilahirkan tahun 1955. Mereka dikarunia empat orang anak, di di antaranya adalah anggota TNI, satu orang guru SD dan satu orang lagi swasta. (h/gmz)
16
Agam Basamo Mako Manjadi
SELASA, 12 JULI 2011 M 11 SYA’BAN 1432 H
Warga Diminta Waspadai Bencana
Lingkar Calon Mahasiswa Terima Dana BAZ AGAM, HALUAN — Badan Amil Zakat (BAZ) Agam memberikan beasiswa kepada 18 siswa keluarga kurang mampu yang lulus Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) dengan dana Rp17.750.000. Mereka yang menerima 9 orang dari wilayah Agam Timur dan 9 orang lagi dari wilayah Barat. Penyerahan beasiswa itu dilakukan secara langsung oleh ketua BAZ Agam Yandril Kamis dan Jumat pekan lalu. Jumlah beasiswa bervariasi disesuaikan dengan lokasi dan jumlah biaya di perguruan tinggi di mana mereka lulus. Sebagai contoh untuk yang lulus pada perguruan tinggi di pulau Jawa diberikan beasiswa Rp1,5 juta, yang lulus di Unand Rp1 juta dan UNP Rp750 ribu. Dikatakan Yandril, zakat yang dihimpun dari kaum muslim didistribusikan kepada kaum muslim yang kurang mampu untuk berbagai keperluan seperti untuk konsumsi, pengembangan usaha, biaya pendidikan dan kesehatan. Untuk kesehatan BAZ juga telah memberikan dana hibah melalui Jamkesda sebesar Rp. 120 juta yang diserahkan Jumat lalu di Lubuk Basung. Menurut Yandril, zakat sanagat berperan untuk memperbaiki kondisi kehidupan umat, sehingga diharapkan setiap wajib zakat menunaikan kewajibannya untuk menyerahkan sebagian hartanya klepada yang berhak menerima. Untuk saat ini zakat yang dkumpulkan BAZ Agam mayoritas dari PNS, namun BAZ terus pro aktif melakukan pengumpulan kepada berbagai pihak, termasuk kepada pengusaha dan personil lainya (h/ks)
AGAM, HALUAN — Bupati Agam Indra Catri minta warga lebih waspada terkait musim hujan yang melanda Agam wilayah barat. Sebab, kondisi demikian rawan berbagai bentu bencana.
Menurutnya, berbagai bencana bisa saja datang setiap saat pada musim hujan. Makanya ia menghimbau segenap aparatur Pemkab Agam juga meningkatkan kewaspadaan. Hujan bisa memicu banjir, dan longsor. Kawasan rawan banjir seperti Manggopoh, Kecamatan Lubuk Basung, dan beberapa kawasan di Kecamatan Tanjung Mutiara, dan Ampek Nagari. Sedangkan longsor dan galodo harus diwaspadai warga salingka Danau Maninjau, Kecamatan Tanjung Raya, Kecamatan Malalak, Plupuh, Palembayan, dan kawasan lainnya di daerah itu. Khusus warga yang tinggal di zona merah Nagari Tanjung Sani, Kecamatan Tanjung Raya, diminta untuk tetap mewaspadai longsor, dan galodo. Kawasan tersebut rawan longsor dan galodo. Begitu juga warga yang tinggal di Nagari Koto Kaciak, Koto Malintang, dan kaasan sekitarnya. “Kita mesti mewaspadai bencana, untuk menekan tingkat kerugian, dan korban jiwa manusia,” ujarnya. Kepada para wali nangari dan perangkatnya, dihimbau untuk jangan lengah. Begitu juga aparatur kecamatan di kawasan rawan bencana. Bila curah hujan tinggi, dan terlihat adanya gejala banjir dan longsor, diharapkan secepatnya mengingatkan warga. Bila terjadi bencana, secepatnya melaporkan ke Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Agam, agar penyaliran bantuan yang dibutuhkan cepat pula dikirm ke lokasi bencana. Senin (11/7), sejak pagi hujan turun cukup lebat di kawasan Agam barat. Namun belum ada laporan terjadinya bencana. (h/msm)
MIAZUDDIN
ANJLOK— Harga kelapa anjlok menjelang bulan Ramadan di Lubuk Basung. Terlihat kelapa di Pasar Inpres Padang Baru Lubuk Basung.
Harga Kelapa Turun
LUBUK BASUNG, HALUAN — Menjelang Ramandan, harga buah kelapa mulai turun di Lubuk Basung. Kondisi itu membuat petani kelapa sedikit terpukul. Menurut beberapa petani kelapa, biasanya sebutir buah kelapa ukuran besar bisa laku Rp3.500 per butir. Namun kini hanya sekitar Rp2.500 per butir di tingkat pedagang. Sedangkan di tingkat petani hanya sekitar Rp2.200 per butir. Sementara buah kelapa ukuran sedang hanya sekitar Rp1.750 per butir, dan ukuran kecil sekitar Rp1.200 per butir.
KASRA SCORPI
JEMBATAN Batang Maur di Jorong Gumarang, Nagarai III Koto Silungkang Palembayan.
“Banyak turunnya harga jual, sedangkan kami butuh uang lebih banyak diri biasa, untuk biaya pendidikan anak. Harga-harga kebutuhan sekolah malah pada naik,” ujar St. Maralam (48). “Uniknya, di tingkat pengecer di warung-warung, harga buah kelapa relatif stabil. Artinya, masih seperti sebelum harga di tingkat petani anjlok. Sebutirnya, untuk ukuran besar masih sekitar Rp4.000,” kata Mak Medan, salah seorang pedagang pengecer di Pasar Inpres Padang Baru Lubuk Basung. Melemahnya harga buah
kelapa di tingkat petani diduga hanya permainan di tingkat pedagang, seperti disampaikan beberapa petani kelapa di Lubuk Basung. Alasannya, kondisi demikian sudah biasa. Di saat warga membutuhkan biaya lebih dari biasa, harga produk pertanian dan perkebunan rakyat anjlok. Sentra penghasil kelapa di Agam antara lain Kecamatan Lubuk Basung, Tanjung Mutiara, dan Ampek Nagari. Kelapa paling bagus kualitasnya adalah kelapa asal Pulai, Jorong Sungai Jariang, Nagari Lubuk Basung. (h/msm)
Bupati Canangkan Gerakan Kebersihan
AGAM, HALUAN — Bupati Agam Indra Catri Dt Malako Nan Putiah mengimbau masyarakat untuk bersama-sama melakukan gerakan kebersihan. Gerakan kebersihan tersebut hendaknya dimulai dari rumah tangga, kemudian ke lingkungan, dan akhirnya bermuara pada nagari, kecamatan, dan Kabupaten Agam. Himbauan itu disampaikannya pada beberapa kesempatan pertamuan dengan warga, dan perbincangan singkat dengan Haluan, kemarin di Lubuk Basung. Gerakan kebersihan bukan saja di bidang K3, tetapi juga menyangkut perilaku warga, seperti berupaya melakukan perbuatan dan perkataan yang menyenangkan anggota keluarga, dan anggota masyarakat. Anak perlu sejak dini dididik untuk menjaga dan meningkatkan K3, dan berlaku bersih dalam kehidupan, termasuk bersih jiwa. “Kami berharap para PNS menjadi pelopor dalam gerakan ke-
bersihan, sebagai contoh teladan di tengah masyarakat,” ujarnya. Ia juga mengingatkan para PNS di jajaran Pemkab Agam agar mendukung upaya menjaga dan meningkatkan kebersihan lingkungan. Sebagai motivator gerakan kebersihan, PNS dituntut untuk memberi contoh di lingkungannya. Dalam kehidupan bermasyarakat, hendaknya setiap PNS menjadi penyejuk dalam pergaulan. Dengan demikian, kedudukan PNS akan bermanfat, dan bernilai tinggi di mata masyarakat luas. Sekaitan dengan sudah semakin dekatnya Bulan Suci Ramadhan, Indra juga mengingatkan para PNS untuk melaksanakan ibadah puasa, khusus bagi mereka yang beragama Islam. “Kami tidak ingin mendengar informasi ada PNS yang merokok, atau makan-minum di tempat umum di siang hari pada Bulan Ramadan,” ujarnya. (h/msm)
MIAZUDDIN
Otomotif
Smart
Rp. 20.000,- / terbit DAIHATSU CAPELLA
AVANZA E AVANZA G AVANZA S AVANZA E AVANZA G AVANZA S
XENIA 1.3 DLX DP 18 JUTAAN / ANGSURAN 3,6 JUTAAN TERIOS DP 21 JUTAAN / ANGSURAN 4,1 JUTAAN
LUXIO DP 16 JUTAAN / ANGSURAN 4,8 JUTAAN
READY STOCK TDP
DAN MELAYANI
TDP
13 jt
TUKAR TAMBAH
17 jt
HUB : Hubungi :
CHANDRA
081363276276
Pasang Iklan Anda disini ... KOMPLEK BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG Telp. (0751) 4488700 - 703, Fax. (0751) 4488704 Email Divisi Iklan : iklan_haluan@yahoo.com
PAKET TOYOTA
XENIA 1.0 DLX DP 17 JUTAAN / ANGSURAN 3,3 JUTAAN
GM.MB DP 13 JUTAAN / ANGSURAN 3,5 JUTAAN
AGAM, HALUAN — Sebanyak 13 Praja IPDN praktik lapangan (PL) di Kecamatan Canduang mulai 6 hingga 26 Juli mendatang. Mereka yang berasal dari berbagai wilayah di Indonesia itu adalah, Amalia Rahmayani, Sri Aprianingsih, Dedi Yohanis Sabaneo, Syahta Perdamenta Barus, Agung Purwanto, Dessyana Laurine Talluta, Yenni Lestari, Alpin Rahman Syafputra, Nur Sofyansyah, Lukito Sunarwan Putro, Bendiktus Doo, Maesa Rusjandi Ngantung dan Lukman Hakim. Selama praktik mereka disebar di tiga nagari yaitu Nagari Canduang Koto Laweh, Lasi dan Bukik Batabuah. Sebelum mengawali kegiatan, praja terdiri dari 9 orang pria dan 4 orang wanita itu mengadakan pertemuan denga pejabat kecamatan yang dipimpin Sekcam Canduang Surya Wendri Rabu pekan lalu untuk mendengar ekspos mengenai profil kecamatan. Sekcam dalam pertemuan itu memaparkan sejumlah program unggulan kecamatan seperti, Canduang Organik, Canduang,Media Center, Gebyar BMT, Gemar Zakat dan sebagainya. Kepada para praja, Sekcam meminta agar dapat membaur dengan masyarakat sembari dapat membantu kegiatan masyarakat sesuai bidang ilmu yang dikuasai.(h/ks)
SEJUMLAH MURID salah satu SD di Lubuk Basung sedang goro membersihkan lingkungan sekolah.
Iklan Baris
GM.PU DP 11 JUTAAN / ANGSURAN 2,2 JUTAAN
Praja IPDN Praktik di Canduang
RULLY
ALJUFRI Auto 2000
661
0813 88 67 88 96
Xenia Terios Luxio Grand Max PU
TDP 15 Jt an TDP 20 Jt an TDP 14 Jt an TDP 9 Jt an
A AN
Hubungi Bag. Penjualan:
Sinar Motor
Dapatkan CASH BACK 12 Jt* * atau DP 0%
Honda Freed TDP 24jt Angs/bln 8,1jt
TDP 22jt-an TDP 27jt-an TDP 35 jt-an TDP 36jt-an TDP 87jt-an TDP 36 jt-an
TERSEDIA : CASH BACK
Avanza G Avanza S Inova Rush Yaris Fortuner
Angsuran 3,7 jt-an Angsuran 3,9 jt-an Angsuran 5 jt-an Angsuran 5,5 jt-an Angsuran 8,8jt-an Angsuran 4,9jt-an
DHANILSATRIA
28,500,000 30,581,483 39,902,412 36,234,720 34,452,343 67,315,000
Angs Angs Angs Angs Angs Angs
3,9 4,2 5,6 5 4,8 9,6
jt-an jt-an jt-an jt-an jt-an jt-an
DATA BISA DIJEMPUT
MENERIMA TUKAR/TAMBAH
HUB :
RAMADHANEL INDRA, SE (DANIEL) 081266333382 / 0811662082
IKRAR
READY STOCK Xenia Terios Luxio Grand Max PU Grand Max MB Sirion
HP. 0812 66 005258
TDP 15 Jt an TDP 20 Jt an TDP 14 Jt an TDP 10 Jt an TDP 10 Jt an TDP 20 Jt an
Dapatkan CASH BACK 12 Jt* * atau DP 0%
* Hub Bag Penjualan : *
VHINO 081363646799 684
TOYOTA INTERCOM
"READY STOC K" “Tanpa INDEN T”
Paket Hemat Toyota TDP TDP TDP TDP TDP TDP
PROSES CEPAT
Bunga Murah Vios % Dyna Rino Hilux Hilux Double Dapatkan Grand Prize Cabin 1kg Emas & Cash Back Altis
4,56
Tukar Tambah Juga Bisa (DP 15%)
Flexi : 7861997 081374359920, 081947429930
KOBE
DIJUAL CEPAT
Avanza E Avanza G Inova Rush Yaris Fortuner
081266115060
MUKHLIS 0751 - 8200228 Avanza Innova Rush Fortuner Yaris Camry
Sepeda Motor Merk Bajaj Pulsar 180cc, Th.11, W. Hitam, BA Padang, Mesin Bagus, Terawat. Hub : 081374096100
ASTRA DAIHATSU
TUKAR/TAMBAH
085295026688, (0751)8228333
TDP TDP TDP TDP TDP TDP
PROSES CEPAT
BONUS PASTIKAN PEMBELIAN MOBIL "TOYOTA" ANDA DI DEALER RESMI "TOYOTA" HUB :
Hub :
Paket Hemat Toyota
Paket Hemat Toyota Avanza E Avanza G Inova Rush Fortuner Yaris
Hub :
Ready Stock !!!
Honda Civic TDP 35jt Angs/bln 10,1jt
"READY STOCK"
"READY STO CK" "BUNGA PA LING RENDAH "
DAIHATSU
HONDA GAJAH MOTOR
Jl. Jhoni Anwar No.12Telp. (0751) 782525, 081266062283, 081807257680 Mobil Modif Gaul Warna Merah th 88 Jazz 07 Vitell Sporty Abu-abu Honda City 06 Abu-abu, Kijang Pick Up Avanza 06 Hitam, Avanza 05, BMW 92 318i Innova 06 Hitam, Pajero 96, Mercy 95
081363358095 0751 - 7858838
DONI SAPUTRA, SE
HP : 08126712726 / FLEXY 0751 7872220
081374991979 / 0751 7855179
791
ASTRA DAIHATSU READY STOCK
Padang
DP 18.803.000 ANGS 3.768.000 DP 20.831.000 ANGS 4.186.000 DP 22.328.000 ANGS 4.503.000 DP 25.539.000 ANGS 3.499.000 DP 28.342.000 ANGS 3.887.000 DP 30.405.000 ANGS 4.180.000
25,724,000 28,500,000 39,903,000 36,234,000 34,453,000 67,315,000
Angs Angs Angs Angs Angs Angs
3,6 3,9 5,6 5 4,8 9,6
jt-an jt-an jt-an jt-an jt-an jt-an
DATA BISA DIJEMPUT
MENERIMA TUKAR/TAMBAH
HUB :
INDRA SUKMANA S.S. (UCUP) 081267037160, (0751)8516630
08126738957, 0751 - 7859913
ASTRA DAIHATSU TEMPAT INDENT DAIHATSU Xenia Terios Pick Up MB Luxio Surion Hub :
TDP TDP TDP TDP TDP TDP
15 Jtan 20 Jtan 11 Jtan 13 Jtan 15 Jtan 20 Jtan
HERRY
BANJIR HADIAH...!!! Undian 1 Milyar BURUANNN....
085274467936 081266280242
Sumatera Barat Lintas Sumbar Penertiban tak Berdampak pada Harga PADANG, HALUAN — Anggota Komisi III DPRD Provinsi Sumatera Barat, Sultani menyatakan, penertiban tonase truk tidak berdampak signifikan terhadap kenaikan harga kebutuhan pokok. Kalaupun ada kenaikan harga kebutuhan pokok, dilihatnya tidak lebih sebagai dampak dari masuknya bulan suci Ramadhan. Dimana kenaikan itu sebanding dengan peningkatan kebutuhan masyarakat, akan sembilan kebutuhan pokok atau sembako. "Sekarang kan berkembang informasi, kalau kenaikan harga akibat dari penertiban tonase. Itu tidak sepenuhnya benar, karena menjelang puasa sudah sering terjadi kenaikan harga kebutuhan pokok," katanya, Senin (11/7). Sebagian besar truk yang ditertibkan tidak membawa kebutuhan pokok masyarakat. Akan tetapi membawa hasil tambang atau perkebunan sawit, seperti batu bara dan minyak sawit. Hasil tambang dan perkebunan tersebut juga dibawa ke luar Sumbar ataupun ke luar negeri. "Di lapangan kami lihat, truk yang memuat kebutuhan pokok itu, relatif lebih mematuhi tonase," sebutnya. Soal rencana peningkatan kelas jalan, menurutnya juga tidak berdampak pada penertiban tonase. Karena kenaikan kelas jalan dari kelas III menjadi kelas II, hanya meningkatkan tonase sebesar 2 ton. Misalnya, pada jalan kelas III boleh dilewati truk dengan muatan 8 ton, kelas II naik menjadi 10 ton. "Jadi hanya dua ton kenaikannya, sementara kelebihan muatan truk itu sampai 35 ton," katanya. Ia juga minta gubernur dan Dinas Perhubungan untuk menindak tegas, petugas yang melakukan pungutan liar. "Karena akan berdampak pada penegakan aturan. Ditertibkan, tapi pungli jalan juga, itu kan tidak bagus," kata anggoa Fraksi PKS itu. Sementara anggota Fraksi PPP Sukriadi Syukur melihat perlunya pemasukan dari truk tonase lebih, untuk pendapatan daerah. "Bila perlu dibentuk asosiasi pengguna jalan, kemudian setiap kendaraan memberikan pendapatan bagi daerah. Pendapatan itu dikembalikan untuk membuat jalan yang lebih kuat, seperti jalan beton, yang tahan sampai 20 tahun," katanya. Hal itu dapat dilakukan, daripada masalah tonase terus menerus terjadi dan tidak ada solusinya. "Coba lihat daerah lain yang jelas memberikan denda atau semacam pendapatan bagi daerah. Saya kira anggaran itu dikembalikan untuk perbaikan jalan, itu dapat juga dilakukan di Sumbar," katanya. (h/rud)
SELASA, 12 JULI 2011 M 11 SYA’BAN 1432 H
17
SPBU di Pessel Kehabisan BBM
PAINAN, HALUAN — Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang ada di Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) Senin (11/7) kehabisan BBM. Bahkan semenjak dinihari SPBU telah tutup. Tutupnya SPBU akibat stok bahan bakar habis.
Berdasarkan pantauan wartawan Haluan di Pessel, hingga Senin (11/7) siang, SPBU masih tutup dan tidak tampak kegiatan bongkar BBM dari tangki. Di SPBU Tarusan, sejumlah kendaraan umum dan roda dua tampak menunggu datangnya BBM. Hal yang sama juga terlihat di SPBU Sago, SPBU Batang Kapas, SPBU Amping Parak, SPBU Inderapura dan Lunang Silaut. Di SPBU tersebut, selain terjadi antrian konsumen, juga tampak tumpukan jirigen. Di SPBU Amping Parak Sutera, tidak kurang dari 100 jirigen telah tampak berjejer disisi pompa. Mereka menunggu kedatangan tangki pengangkut BBM dari Kota Padang. "Saya datang dari Balai Selasa, sudah menunggu semenjak subuh untuk mendapatkan bensin. Bensin ini rencana akan saya jual kembali di kios saya," ujar Isal (38) konsumen yang saban hari membeli minyak di SPBU tersebut. Isal mengaku memiliki 5 jirigen isi 30 liter dan diangkut dengan sepeda motor yang telah dibuatkannya keranjang khusus. Isal juga mengaku, dari Balai Selasa ia konvoi dengan tiga rekannya yang masing masing membawa 5 jirigen. Sementara itu Rudi (35), sopir travel trayek Air Haji Padang menyebutkan, batal berangkat ke Padang gara-gara sulit mendapatkan BBM. "Saya sudah datang di SPBU Sago IV Jurai dari pukul 09.00 WIB dengan jumlah penumpang dua orang. Namun karena BBM tidak ada, saya urung berangkat. Beli minyak di pengecer harganya sangat tinggi," kata Rudi. Menurutnya, harga satu liter di pengecer sangat beragam. Ada pengecer yang menjual Rp6.000 perliter, bahkan pada beberapa tempat menjual dengan harga lebih tinggi dari harga tersebut. "Dengan harga seperti itu, tidak menguntungkan jika dipaksakan berangkat ke Padang. Selain harga tinggi, biasanya takaran tiap satu liter di pengecer sering tidak sesuai," kata Rudi menjelaskan. Petugas SPBU Sago yang tidak bersedia disebutkan namanya mengatakan, stok BBM di SPBU tersebut telah habis semenjak malam. "Jenis BBM yang habis tidak premium saja, akan tetapi juga solar. Setelah habis kami masih menunggu datangnya pasokan dari Padang. Mudah mudahan hari ini segera tiba," katanya. (h/har)
BBM HABIS — Tumpukan jirigen di SPBU Amping Parak, Sutera, Senin (11/7). Di SPBU ini, BBM dari semua jenis telah habis semenjak dinihari. HAR
Muatan Dibatasi, Sopir Truk Gantung Stir
SAWAHLUNTO, HALUAN — Pembatasan muatan terhadap truk menyebabkan sebagian besar supir truk harus ‘gantung stir’ sementara waktu. Sebab para supir harus membawa uang ketika pulang. Robi salah satunya, supir truk batu bara yang telah enam tahun malang melintang mengangkut batu bara dari Muara Bungo Jambi menuju Kota Padang, untuk sementara waktu harus berhenti memutar ‘sikayu bulat’. Pasalnya, uang jalan truk dari pemilik jasa angkutan tidak lagi mencukupi. “Pembatasan muatan membuat bos mengurangi uang jalan. Sebab, muatan yang bisa kami bawa juga berkurang dari sebelumnya. Apalagi pengurangan muatan lebih dari separuh dari
muatan biasanya,” ujar pria 29 tahun itu kepada Haluan, Senin (11/7). Biasanya, pemilik truk memberikan uang jalan Rp1,8 juta untuk satu kali jalan, yang ditambah dengan tabungan bulanan Rp150 ribu di kantor, yang dapat diambil setiap akhir bulan. Uang tersebut, biasanya akan habis bahkan terkadang harus nombok. Dari uang tersebut, supir harus mengeluarkan uang Rp1,2 juta. Untuk masuk ke lokasi tambang di Muara Bungo sendiri, supir juga harus membayar Rp20 ribu. Ketika akan mengisi, Rp15 ribu untuk operator alat berat, uang tutup terpal Rp20 ribu. Ditambah lagi dengan uang ulayat pemilik tanah dan lahan yang dilalui
kendaraan, Rp10 hingga Rp15 ribu. Uang keluar terbesar untuk pengurusan surat kelengkapan batu bara, jumlahnya bisa sampai Rp150 ribu. Selanjutnya pengeluaran untuk pungutan di jalanan menuju Padang. Sebut saja oknum PJR, mereka minta ratarata Rp10 ribu sekali lewat. Untuk sampai ke Padang bisa ada dua hingga tiga titik mangkal PJR. Kalau tidak mau bayar, maka bersiap-siaplah mendapatkan surat tilang. Ketika lewat timbangan, supir kembali merogoh saku. Oknum petugas menetapkan Rp20 ribu sekali lewat. Setidaknya terdapat dua timbangan menuju Padang, yakni Sungai Lansek Sijunjung dan Lubuak Selasih Solok. “Rata-
rata untuk uang pungutan liar di sepanjang jalan saja bisa mencapai Rp300 ribu. Perjalanan yang memakan waktu minimal 24 jam itu memang sangat penuh dengan uang pungutan tanpa kuitansi,” katanya. Emeldi, salah seorang pengusaha jasa angkutan batu bara mengatakan, pembatasan jumlah muatan harus diiringi dengan kenaikan ongkos angkutan. Jika tidak, akan menimbulkan dampak lain. Saat ini, untuk upah angkut dari Muara Bungo Jambi ke Padang, Emeldi mengatakan masih pada kisaran Rp130 ribu per ton, dengan muatan 30 ton. Dengan pembatasan muatan setidaknya upah angkutan minimal harus naik jadi Rp230 ribu per ton. (h/dil)
Barlin Jabat Kepala LPP TVRI Sumbar
PADANG, HALUAN — TVRI Sumbar bertekad tidak akan menyiarkan peristiwa anarkis dalam setiap siaran beritanya. Kalau pun tetap akan ditayangkan untuk ditonton masyarakat luas, cukup ditayangkan lokal saja. Ini bagian dari penegakan jurnalisme damai. Demikian antara lain disampaikan Dirut LPP TVRI Immas Sunarya kepada wartawan usai menghadiri serah terima jabatan Kepala LPP TVRI Sumbar dari pejabat lama A. Affendi Moussa kepada pejabat baru, Barlin H. Mahmud, di Studio TVRI Sumbar, Padang, Senin (11/7). Lembaga Penyiaran Publik
TVRI terus membenahi kualitas program siarannya dan menerapkan jurnalisme damai dalam setiap tayangannya. Khusus untuk Sumbar, saat ini pihaknya tengah mengupayakan tidak ada lagi siaran tunda. Dikatakan, beberapa kabupaten/kota masih tidak bisa merelay siaran TVRI Sumbar yang disebabkan topografinya yang tidak memungkinkan, karena di kelilingi Bukit Barisan. Dari 14 transimisi, siaran yang bisa dire-lay oleh lokal baru delapan kabupaten/kota, yakni Kota Padang, Kota Payakumbuh, Kota Bukittimggi, Kota Padang Panjang, Kabu-
paten Agam, Kabupaten Tanah Datar, Kabupaten Solok dan Kota Solok. “Hal itu sebenarnya biasa diatasi dengan menggunakan satelit. Dan kami ingin bekerjasama dengan seluruh kabupaten/kota di Sumbar,” harap Immas. Ke depan, pihaknya akan lebih mendorong kabupaten dan kota untuk membangun tower pemancar atau memanfaatkan satelit. Sementara tentang persaingan antar media, Immas menjelaskan bahwa, TVRI terus berbenah dan memperbaiki kualitas siaran serta program, baik di lokal maupun nasional,
serta menampilkan presenter yang profesional. Ia juga menerangkan, TVRI saat ini menggunakan sistem terrestrial dan satelit. Untuk sistem yang pertama itu baru menjangkau 35 persen wilayah Indonesia. Baru 62 persen atau 147 juta masyara-kat Indonesia dapat menikmati siaran TVRI. Dalam acara yang dihadiri unsur Muspida, Ketua PWI Sumbar Basril Basyar, Asisten I Setdaprov Asnol Amri. Mereka berharap, pada masa mendatang siaran TVRI dapat direlay seluruh kabupaten/kota di Sumbar, dan tidak ada lagi siaran tunda. (h/vie)
18
SELASA, 12 JULI 2011 M 11 SYA’BAN 1432 H
Lintas Warga Sungayang Tewas Gantung Diri BATUSANGKAR, HALUAN — Setelah satu hari menghilang, akhirnya Syafrial (50) seorang petani, ditemukan istrinya Nurhayati (47) tewas gantung diri di pohon kuini, Senin (11/07) sekitar pukul 09.00 WIB. Korban yang merupakan warga Jorong Taratak Indah, Nagari Sungayang, Kecamatan Sungayang, Kabupaten Tanah Datar nekad mengakhiri hidupnya akibat himpitan ekonomi yang selama ini menjadi tanggungannya selaku kepala keluarga. Nurhayati mengaku tidak menyangka suaminya akan nekad melakukan perbuatan itu. Karena selama ini Syafrial dikenal sebagai sosok yang pendiam dan tidak banyak menuntut. “Sejak meningalkan rumah pada hari Minggu (10/07), bapak akhirnya saya temukan tewas tergantung pada sebuah pohon kuini di ladang milik tetangga yang tidak jauh dari rumah saya,” ujar Nurhayati. Nurhayati mengaku sangat terkejut melihat kondisi suaminya dengan leher tergantung dengan seutas tali nilon di bawah pohon kuini tersebut. Tidak beberapa lama, wargapun berdatangan melihat kondisi korban. Dari informasi yang didapat Haluan dari seorang kerabat korban yang tidak mau disebutkan namanya, korban selama ini dikenal cukup pendiam dan tertutup. “Mungkin karena himpitan ekonomi, agar lepas dari beban masalah, korban akhirnya bertindak nekad,” ujar kerabat korban tersebut. Sementara itu, pihak kepolisian yang menerima laporan tersebut langsung meluncur ke tempat kejadian peristiwa (TKP) untuk melakukan penyidikan dan penyelidikan. “Saat ini kasusnya masih dalam lidik pihak kepolisian. Petugas akan tetap mencari sebab mengapa korban melakukan bunuh diri,” ungkap Kapolres Tanah Datar yang didampingi Kasat Reskrim Polres Tanah Datar AKP Frangky M Manotten. (h/doy)
Bidan Halaban Raih Provider Sumbar LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Widya Savitri, seorang bidan yang bertugas di Puskesmas Pakan Raba’a Gadut, Kecamatan Lareh Sago Halaban, Kabupaten Limapuluh Kota terpilih sebagai provider Sumatera Barat tahun 2011. Penghargaan Bidan Provider adalah penghargaan kepada tenaga pelayanan kesehatan yang bermutu. Provider yang bermutu adalah provider yang dapat memberikan pelayanan prima kepada klien sesuai dengan kebutuhan klien. Lomba yang diselenggarakan oleh Ikatan Bidan Indonesia (IBI) cabang Sumbar tersebut, diselenggarakan semenjak bulan Juni silam. Pengumuman juaranya, diselenggarakan tanggal 8 Juli kemarin. Atas prestasi tersebut, Widya berhasil menerima sejumlah hadiah dan alat praktek. Jika ditotal, hitungannya mencapai Rp20 Juta Rupiah. "Ya, Alhamdulillah saya keluar sebagai Juara I Bidan Provider Sumbar tahun 2011. Sematan juara ini, mudah-mudahan akan terus meningkatkan pelayanan saya terhadap masyarakat dan warga," ujar Widya, didampingi saudara kandungnya Rahmadinol, di Sarilamak Kecamatan Harau, Senin (11/7). Dia menambahkan, reward untuk bidan provider yang diperuntunkan kepada dirinya tersebut, mesti ditimbal-balikkan dengan pelayanan di kemudian hari. Artinya, seorang bidan mesti melayani masyarakat dan warga yang diterpa kesulitan. Baik itu warga miskin maupun penduduk kaya. "Pelayanan terhadap pasien, adalah harga mati seorang bidan. Tidak ada istilahnya orang miskin dilarang sakit. Orang miskin tidak dilayani. Tapi sebaliknya, pelayanan prima diberikan kepada seluruh pasien. Kuncinya hanya satu saja. Kita mesti ikhlas bekerja dan mengabdi. Sebab, pengabdian seorang bidan adalah pengabdian yang mulia," terang dia.(h/il)
Sumatera Barat TRANSFER ILMU KE MASYARAKAT
280 Mahasiswa Unand KKN di Pessel PAINAN, HALUAN — Wakil Bupati Pesisir Selatan, Editiawarman menerima 280 orang mahasiswa Unand yang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata( KKN) di berbagai kecamatan yang ada di Kabupaten Pesisir Selatan.
Penerimaan mahasiswa KKN tersebut juga dihadiri anggota Komisi II DPRD Sumbar Marlis. Kegiatan tersebut berlangsung di halaman kantor Bupati Pessel, Senin (11/7). Wabup berharap, mahasiswa akan dapat mentransfer ilmu yang diperoleh di perguruan tinggi (PT) kepada masyarakat serta mengajak masyarakat untuk dapat bangkit dengan berbagai usaha yang mendatangkan hasil sesuai dengan potensi yang ada. Sebab, dimata masyarakat mahasiswa memiliki nilai lebih karena memiliki wawasan pengetahuan yang luas , kata Editiawarman. Di daerah Kabupaten Pesisir Selatan, masih banyak masyarakat yang rendah kualitas sumber daya manusia (SDM) nya. Hal ini membutuhkan perhatian dan pembinaaan dari semua pihak. Maka, kehadiran mahasiswa sebagai kaum intelektual bersama pemerintah, diharapkan ikut bertanggung jawab dalam mendorong pembangunan di daerah. Pengabdian kepada masyarakat tersebut akan dapat memberikan kontribusi positif dalam mendongkrak pembangunan daerah. Terutama dalam merobah pola perilaku kehidupan masyarakat agar lebih baik dimasa mendatang. Sehingga pada akhirnya juga diharapkan akan tumbuh berbagai usaha dalam upaya mengatasi kemiskinan.
Koordinator Bidang BP-KKN Unand, Ir Amrizal Anas juga mengingatkan mahasiswa supaya dapat menyikapi segala persoalan yang terjadi di tengah masyarakat. Dengan artian, ilmu yang dimiliki akan bermanfaat bagi masyarakat luas. Sebab secara umum masyrakat tengah dihadapkan dengan berbagai masalah, seperti kesulitan ekonomi dan juga penganguran yang memicu bertambahnya angka kemiskinan. Untuk mengatasi persoalan tersebut, dibutuhkan upaya pendekatan persuasif dan edukatif agar dapat terhindar dari berbagai perangkap tindakan destruktif yang justru memperburuk keadaan. Maka mahasiswa berperan menyampaikan ajakan secara bijak agar masyarakat dapat mengotimalkan pemanfaatan potensi yang ada. Seperti masih luasnya lahan pertanian yang belum tergarap secara maksimal supaya dapat menjadi lahan produktif. Program KKN mahasiswa yang berlangsung selama satu bulan merupakan salah satu upaya nyata mendekatkan mahasiswa dengan kenyataan yang terjadi dalam kehidupan masyarakat. Maka peran mahasiswa betulbetul memberikan pembinaan kepada masyarakat terutama dalam menggerakkan ekonomi produktif di dalam kehidupan masyarakat. (h/mjn)
Mantan Wali Nagari Bagikan 250 Kodi Buku
LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Keluarga besar Almarhumah Rahmani, Ateh Balai, Jorong Tongah Situjuah Batua, Kecamatan Situjuah Limo Nagari, Kabupaten Limapuluh Kota yang berada di Jabodetabek menyerahkan 250 kodi buku, puluhan pasang sepatu dan tas untuk pelajar miskin di kecamatan setempat. Kucuran bantuan dan zakat rutin tahunan tersebut, diserahkan anak almarhumah Rahmani yang juga mantan Wali Nagari Situjuah Batua, DV Dt Tan Marajo beberapa hari lampau. Menurut Tan Marajo, tingginya biaya pendidikan akhir-akhir ini membuat warga miskin sering terdampar dalam kegalauan. Bermodal alasan itulah, dirinya meyakini pelajar miskin mesti dibantu dan diperhatikan. "Tidak mungkin rasanya, masyarakat kita harus terus-terusan menunggu bantuan dari pemerintah yang belum tentu datang. Alhamdulillah, di tahun ajaran baru 2011-2012 ini, adik dan kakak-kakak kami yang berada di Jabodetabek, memberikan bantuan rutin. Semoga bermanfaat untuk ananda pelajar miskin," ujar Tan Marajo, di hadapan wartawan Senin (11/7) kemarin. Lebih lanjut dikatakan mantan wali nagari yang mengajukan mundur dari jabatannya tahun 2010 silam tersebut, sasaran zakat dan bantuan tas, sepatu serta buku itu, adalah anak yatim dan fakir miskin. Rata-rata, tiap pelajar miskin di Situjuah Batua,
baik SD, SMP maupun SMA mendapatkan 1 kodi buku. Tidak hanya itu saja, para pelajar yang tersandung biaya sekolah maupun kuliah juga dibantu oleh keluarga besar Rahmani. "Tujuan utama kita adalah, memotivasi pelajar miskin untuk menggapai cita-citanya. Para ananda yang tersandung biaya menggapai pendidikan, jangan merasa sedih. Teruslah berjuang. Gapai impian," tambah Tan Marajo. Selain dibantu keluarga besar Rahmani, para pelajar miskin juga dibantu sejumlah dermawan dan perantau Situjuah Batua. Bantuan keluarga Rahmani ini, mengucur tidak hanya saat tahun ajaran baru saja. Lebih dari itu, setiap menyambut Hari Raya Idhul Fitri, bantuan keluarga Rahmani berupa pakaian muslim dan muslimah serta zakat, juga dikucurkan di Nagari Pahlawan itu. Terpisah, anggota DPRD Limapuluh Kota dari Dapil III asal Situjuah Batua, H Darussalim Dt Paduko Sindo juga membantu pelajar miskin. Bantuan tersebut, berupa 63 kodi buku dan uang tunai. "Kita membantu pelajar yang bersekolah di SD se-kenagarian Situjuah Batua," ungkap Darussalim. Bantuan yang disalurkan H Darussalim Dt Paduko Sindo kepada pelajar miskin tersebut, juga sudah menjadi agenda tahunan. Sehingga, pelajar miskin di Situjuah Batua khususnya anak-anak yatim, jarang yang putus sekolah. (h/il)
M JONI
KKN — Wakil Bupati Pessel Editiawarman memberikan ucapan selamat kepada mahasiswa Unand yang melaksanakan KKN di Kabupaten Pesisir Selatan, Senin (11/7).
Bupati Tanah Datar Resmikan RSIA Sayang Ibu BATUSANGKAR, HALUAN — Bupati Tanah Datar, M Shadiq Pasadigoe mengemukakan, agar masyarakat tidak perlu berobat ke luar daerah bahkan ke ke luar negeri, maka pelayanan kesehatan di daerah harus ditingkatkan. Sebab, dari berbagai cerita yang berkembang, alasan orang memilih berobat ke luar daerah dan luar negeri karena di daerah kebersihan rumah sakit dan kualitas pelayanan kesehatannya masih kurang baik. Setiap orang yang sakit, saat berobat membutuhkan pelayanan yang baik dan menyenangkan. Masyarakat akan merasa nyaman berada di rumah sakit yang bersih, nyaman dan p e l a y a n a n k e s e h a t a n dilakukan secara baik. Pasien akan merasa lebih cepat sehat bila diawali oleh layanan y a n g
SHADIQ PASADIGOE
Yayasan Pendidikan Wira Surya Mandiri
SMK TEKNOLOGI PLUS PADANG
Jl. Belanti Indah No. 5 Khatib Sulaiman Padang Telp : (0751) 7051030 Telp/Fax : (0751) 446907 Email : smk_teknologipluspadang@yahoo.co.id
Menerima Siswa/i Baru Tahun Pelajaran 2011 - 2012 Pendaftaran
Waktu Pendaftaran Mulai dari sekarang s/d Agustus 2011 Setiap Hari Kerja (Senin s/d Sabtu) Dari pukul 08.00 s/d 17.00 WIB
Tempat Pendaftaran Kampus SMK Teknologi Plus Padang Jl. Belanti Indah No. 5 Khatib Sulaiman Padang Telp : (0751) 7051030 Telp/Fax : (0751) 446907 Email : smk_teknologipluspadang@yahoo.co.id
Biaya Pendidikan
Rp. 850.000,- Uang Pembangunan (1 kali pembayaran sampai tamat) Rp. 270.000,- Uang Administrasi 1 Tahun Rp. 80.000,- Uang SPP + Praktek Bulan Juli Rp. 1.200.000,-
BEBAS UANG PENDAFTARAN
Praktek Kerja Industri Di Malaysia
menyenangkan dari pihak yang memberi pelayanan kesehatan. "Obat pertama yang menyehatkan pasien adalah cara petugas melayani pasien," ungkap Bupati M.Shadiq pada acara peresmian Grand Opening RSIA Sayang Ibu Batusangkar, Senin (11/7). Menurut Bupati M Shadiq dihadapan Ketua Persatuan Rumah Sakit Indonesia (Persi), dr Suchyar Iskandar, para Muspida dan undangan lainnya, kita jangan sampai merasa pesimis karena rumah sakit lain di luar sana lebih disukai masyarakat. Kita justru harus bisa mencegah masyarakat kita pada khususnya agar tidak lagi berobat ke luar negeri. Misalnya dengan melakukan intropeksi diri. "Sampai dimana tingkat pelayanan yang telah kita berikan kepada masyarakat yang membutuhkan pertolongan. Kalau sudah dibandingkan, dan ternyata tingkat pelayanan kita lebih rendah dari pihak lain, mengapa kita tidak berusaha untuk menjadi yang terbaik?" ujar Shadiq. Kalau hal itu sudah bisa dilakukan, maka masyarakat tentu tidak perlu lagi berobat sampai ke luar negeri. Tinggal membenahi sarana dan prasarana untuk mendukung dan menyesuaikan perkembangan teknologi peralatan medisnya saja, imbuh Bupati Shadiq. Ketua Persi, dr. Suchyar Iskandar dalam sambutannya mengharapkan RSIA Sayang Ibu Batusangkar, yang merupakan satu dari tiga rumah sakit khusus yang menangani kesehatan ibu dan anak, bisa menjadikan ibu dan juga anak sebagai generasi mendatang yang sehat dan cerddas.(h/ydv/ doy)
Bukittinggi & Payakumbuh Lintas Dasawisma Dapat Bantuan Mesin Pengolah Tepung LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Sepuluh Kelompok Dasawisma di Kabupaten Limapuluh Kota , yang tersebar di sejumlah kecamatan, memperoleh bantuan masing masing satu unit mesin pengolah tepung. Bantuan tersebut dalam rangka Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan (P2KP) di daerah ini. “Kita berharap kepada anggota kelompok Dasawisma tersebut, agar memanfaatkan mesin pengolah tepung tersebut sebaik baiknya, supaya penganekaragaman pangan tercapai sesuai sasaran,” ungkap Kepala Kantor Tanaman Pangan Limapuluh Kota, Gusdian Laora di kantornya, Senin (11/ 7) kemarin. Menurutnya, kegiatan P2KP menggerakkan warga untuk memperbaiki gizi keluarga dengan pengembangan usaha pangan lokal. Warga diarahkan untuk mengkonsumsi pola pangan beragam, bergizi dan berimbang. Misalnya pengolahan ubi kayu dan ubi jalar. Sehingga warga Limapuluh Kota dalam mengkonsumsi pangan beranekaragam. (h/zkf)
Wawako Buka MOS se-Payakumbuh PAYAKUMBUH, HALUAN — Masa Orientasi Sekolah (MOS) tingkat SLTP/SLTA di Payakumbuh, diharapkan mampu mendorong semangat siswa untuk peningkatan proses belajar dan mengajar (PBM). MOS bukanlah ajang pelampiasan kekerasan kakak senior terhadap siswa baru atau yuniornya. MOS adalah masa perkenalan sekolah yang harus melahirkan rasa kebersamaan dan kekeluargaan, antara siswa baru dengan kakak seniornya, serta pembinaan mental spiritual pelajar ke arah yang lebih positif. Penegasan tersebut disampaikan Wakil Walikota Payakumbuh H. Syamsul Bahri, ketika tampil sebagai Irup, sekaligus membuka MOS dalam sebuah upacara di halaman Kantor Dinas Pendidikan di Jalan Rky. Rasuna Said Payakumbuh, Senin (11/7). Pembukaan MOS tahun ajaran 2011/2012, juga diikuti Asisten I Setdako Drs. Richard Moesa, Asisten II Ir. H. Yanuar, Kadisdik Drs. Edvianus, Kepala Kantor Kementerian Agama Drs. H. Bustari serta sejumlah kepsek dan unsur pimpinan di jajaran Dikdis Payakumbuh lainnya. Dari laporan Kepala Dinas Pendidikan Payakumbuh Edvianus, MOS yang berlangsung tiga hari, 11-13 Juli 2011 itu, diikuti 2.680 pelajar SLTP, berasal dari 10 SMPN, 2 MTsN dan 2 SMP swasta. Kemudian, 3.380 pelajar SLTA, berasal dari 4 SMA Negeri, 2 Madrasyah Aliyah Negeri, 3 SMK Negeri, dan 4 SMA/ SMK swasta.(h/smt)
19
Agam Tolak Suplai Air ke Bukittinggi BUKITTINGGI, HALUAN — Pasca ditolaknya permintaan Bukittinggi terhadap lahan tanah eks Kehutanan di Jalan Perintis Kemerdakaan, untuk lahan parkir empat lantai, kini, permintaan Bukittinggi akan air bersih dari wilayah Agam juga ditolak Pemerintah Kabupaten Agam.
Walikota dan DPRD Kota Bukittinggi sudah menerima surat penolakan Bupati Agam untuk menyuplai air bersih di Galuang Sungai Pua. Alasannya, air yang ada di daerah itu, jika dialirkan untuk PDAM Bukittinggi, tidak mencukupi lagi untuk pengairan sawah-sawah masyarakat di Sungai Pua. Ketua DPRD Rachmat Aris membenarkan telah menerima surat penolakan Bupati Agam tersebut. Namun dia telah merekomendasikan kepada walikota agar surat itu dibalas kembali, untuk dicarikan jalan terbaiknya bersama-sama. “Jika memang itu alasan warga setempat, kita bisa duduk bersama membicarakan solusinya. Tapi menurut saya, ditolaknya permintaan air bersih di Galuang Sungai Pua, karena wakil walikota datang ke situ “nyelonong boy”. Artinya, nagari itu punya pimpinan dan tanah lokasi air bersih itu mempunyai ninik mamak yang harus diajak duduk
bersama. Inikan beliau datang “salah rosok". Pembicaraan dengan ninik mamak dan tetua setempat belum duduk, kita sudah datang melakukan survei ke sana, ya jelaslah orang tersinggung,” terang Rachmat Aris. Menurut politisi Partai Demokrat itu, Bukittinggi Koto Rang Agam. Dan penduduk asal Agam tidak sedikit yang bermukim dan bertempat tinggal, bahkan berkeluarga dengan warga Bukittingi. Artinya Bukittingi dan Agam tidak bisa dipisahkan. Namun cara masuk wakil walikota yang saat itu yang dianggap kurang tepat. "Jika pemilik tanah, ninik mamak serta tetua disana kita ajak duduk bersama mencarikan solusi, insya Allah, saya yakin, mereka bisa memberikan air ke Bukittinggi. Karena memang Kota Bukittinggi tidak punya sumber mata air untuk menyuplai air bersih kepada masyarakat,” kata Aris (h/jon)
MUS
RESMIKAN MASJID — Bupati Lima Puluh Kota dr.Alis Marajo Dt Sori Marajo saat meresmikan Mesjid Taqwa Jr.Apar Sungai Naniang.
MANUNGGAL SAKATO 2011
Kelurahan Dapat Dana Rp35 Juta Pemasangan Pipa PDAM Payakumbuh Dimulai
PAYAKUMBUH, HALUAN — Pekerjaan pemasangan pipa Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Payakumbuh, sudah dimulai sejak beberapa hari yang lalu. Pekerjaan tersebut dalam rangka memperluas jaringan dengan mengganti pipa induk yang sudah berusia diatas 35 tahun. “Penggantian pipa induk dan penambahan jaringan dimaksudkan untuk memperluas jangkauan air PDAM dalam rangka peningkatan pelayanan air minum kepada masya rakat Kota Payakumbuh,“ ungkap Direktur PDAM melalui Direktur Teknik, Salma kepada Haluan di kantornya, Senin (11/7). Ditambahkan, penggalian pipa diawali di Jalan A.Yani di pusat kota. Pekerjaan dilaksanakan pada malam hari untuk menjaga aktifitas di pusat
pertokoan dan kesibukan masyarakat menjelang bulan Ramadan. Selain itu, bertujuan untuk mengantisipasi kelancaran arus lalu-lintas yang padat di siang hari. Supaya pekerjaan berjalan lancar dan sesuai dengan ketentuan teknis, pihak PDAM menempatkan 4 orang pengawas pada proyek lanjutan tahun lalu itu. Sebelumnya, Direktur PDAM, Faisal Mustafa, menyebut jaringan yang akan ditambah dan diganti itu, mulai dari Nagari Balai Jariang sampai ke Nagari Payobasung, Kecamatan Payakumbuh Timur. Kemudian jalan utama dalam kota , Jalan Prof. M. Yamin, Jalan A. Yani, Jalan Rasuna Said dan Jalan Gajah Mada. Kegiatan dibiayai dengan dana APBN sebesar Rp 6,1 miliar dan dana dari DAK sebesar Rp800 juta. (h/zkf)
daerah tetangga. Seperti Bukittinggi, Lima Puluh Kota, Agam, Padangpanjang dan Tanah Datar. Biaya proyeknya, berasal dari APBD Provinsi Sumatera Barat, dengan total nilai Rp22 miliar lebih. Tiga unit alat berat untuk mendukung operasional TPA sampah Regional Payakumbuh, di Kelurahan Kapolo Koto, Kecamatan Payakumbuh Selatan, sudah diterima Dinas Tata Ruang Kota dan Kebersihan Payakumbuh. Karena itu, Wakil Walikota H. Syamsul Bahri telah memerintahkan SKPD terkait untuk segera menyiapkan segala keperluan administrasi dan
dukungan teknis lainnya, untuk kepentingan operasional TPA Regional dimaksud. Wakil Walikota H Syamsul Bahri, didampingi Kadis Tata Ruang dan Kebersihan Ir. Musdik serta Kadis PU Ir. Muswendri Evites, meninjau TPA Regional tersebut, Minggu (10/7) lalu, sekaligus melihat alat-alat berat yang telah tiba dilokasi TPA. Ketiga unit alat berat itu, bulldozer, eskavator dan dump truk, dengan total nilai Rp4 miliar. Sebagian ruas jalan yang rusak menuju TPA Regional itu, dikatakan Musdik, tengah diperbaiki. Pekerjaan perbaikan
jalan, baru berupa pembersihan drainase dan pemotongan semak belukar yang memenuhi badan jalan. Pengaspalan badan jalan, belum bisa dilakukan, masih menuggu bantuan dana Pemprov Sumbar atau Pemko Payakumbuh. Keterangan Musdik, Dinas PU Payakumbuh tengah menyiapkan perencanaan jalan, untuk diajukan ke provinsi. Dikatakan Musdik, jika disetujui pimpinan, pihaknya siap mengoperasikan TPA Regional itu dalam bulan Juli ini. Guna mengantisipasi TPA di Kelurahan Ampangan yang sudah over kapasitas buat pembuangan sampah. (h/smt)
Amzis menyampaikan, manfaat dari kegiatan Manunggal Sakato memang sangat luar biasa. Sebab, jika dibanding dana perangsang dengan hasil pekerjaan, sungguh jauh berbeda. “Karena tidak mungkin dana Rp35 juta untuk satu kelurahan bisa membangun berbagai sarana untuk masyarakat. Tetapi, berkat rasa kebersamaan dan kegotong royongan, setiap tahun nilai pekerjaan yang dihasilkan dari Manunggal Sakato bisa mencapai lima kali lipat dari dana perangsang,” kata Ismet. Wako Ismet menghimbau seluruh masyarakat di 24 kelurahan yang ada, untuk ikut bersama-sama melakukan gotong royong di lokasi yang telah ditetapkan. “Mari kita sisihkan waktu kita agak sehari untuk bergotong
BUKITTINGGI, HALUAN — Untuk memberikan rangsangan dan stimulus terhadap pembangunan fisik dan fasilitas umum, Pemerintah Kota Bukittinggi bersama dengan masyarakat telah menetapkan kelander khusus Manunggal Sakato setiap tahun. Kegiatan tersebut bertujuan untuk melakukan perbaikan fisik diberbagai bidang dengan cara swadaya dan gotong royong. Tahun ini, Pemko Bukittinggi mengalokasikan dana Rp35 juta untuk masing-masing kelurahan sebagai dana rangsangan, untuk membangun berbagai sarana pra sarana masyarakat. Secara resmi Walikota Bukittingi Ismet Amzis membuka Manunggal Sakato di depan Mesjid Mukhlisin, Kelurahan Manggis Gantiang, Senin (11/7). Dalam sambutannya, Ismet
TPA Regional Segera Beroperasi
PAYAKUMBUH, HALUAN — Wakil Walikota Payakumbuh H. Syamsul Bahri, Senin (11/7), menyatakan telah memerintahkan SKPD terkait untuk mengoperasikan tempat pembuangan akhir sampah (TPA) Regional Payakumbuh. Masalahnya, alat berat untuk operasional, sudah tersedia di lokasi TPA. Untuk menampung sampah dari daerah tetangga, Wawako Syamsul minta agar disiapkan regulasi atau payung hukumnya. TPA Regional Payakumbuh berdiri diatas lahan seluas 16, 7 hektare ini merupakan TPA yang akan menampung sampah-sampah dari beberapa
SELASA, 12 JULI 2011 M 11 SYA’BAN 1432 H
royong. Jika kita bersamasama sepakat menyisihkan waktu, tidak ada gunung yang tinggi dan tidak ada lurah yang dalam, insya Allah pasti bisa. Dan kampung kita tentu akan semakin cantik,” kata Ismet. Dalam pembukaan Manunggal Sakato kemarin, hadir seluruh SKPD dan Muspida. Usai pembukaan walikota dan rombongan melakukan peninjauan irigasi di Lasuang Lubuak, di belakang Mesjid Mukhlisin yang selama ini menjadi sumber mata air utama masyarakat jika terjadi musim kemarau. “Berapapun lamanya musim kemarau, air Lasuang Lubuak ini tidak pernah kering dan warga di Keluarahan Manggis ini selalu mengambil air bersih ke Lasuang Lubuk,” kata Ida, salah seorang warga setempat kepada Haluan (h/jon)
Pasar Penampungan PKL Sore Tergenang Air kini belum terlihat ada upaya perbaikan oleh pihak yang berkompeten. Utamanya untuk mengalirkan air yang tergenang ke drainase yang terhubung dengan Batang Agam. “Pasar penampungan tersebut ramai dikunjungi konsumen untuk berbelanja barang kebutuhan harian setiap hari. Hendaknya lantai pasar penampungan yang tergenang air itu diaspal hotmix, sehingga air bisa mengalir ke tempat yang disediakan,” ujar salah seorang aktivis Lingkungan
PAYAKUMBUH, HALUAN — Sebagian lokasi pasar penampungan pedagang kreatif lapangan (PKL) yang berjualan setiap sore di Ibuh Barat, Kota Payakumbuh, kelihatan tergenang air. Akibatnya, selain pasar jadi becek, kondisi tersebut juga menimbulkan aroma tak sedap dan mengganggu kenyamanan pengunjung yang ingin berbelanja. Dari informasi yang diperoleh, kondisi becek itu sudah berlangsung sejak beberapa bulan terakhir. Namun sampai
Luak Limopuluah, Yulfian Azrial, kemarin. Sementara itu, Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Sekretariat Pemko Payakumbuh, Yanuar ketika dikonfirmasi di Balaikota Bukik Sibaluik, kemarin mengakui, kalau lokasi pasar penampungan tersebut masih ada yang tergenang air. Untuk menanggulanginya diperlukan pengaspalan dasar lokasi dengan hotmix, agar air tersebut bisa dialirkan ke drainase yang ada.(h/zkf)
Monumen PDRI Bakal Dibangun di Sungai Siriah
MUS
KEPALA BAPPEDA Novian Brano meninjau lokasi pembangunan Monumen PDRI, di atas lahan seluas 120 Ha dari hibah masyarakat
Smart Ingin BISA BAHASA INGGRIS? dalam waktu SINGKAT? Ikuti 5 Days English with M.E.A.N Tanggal 13 s/d 17 Juli 2011, Pukul 08.00 s/d 17.00 Wib
Info lengkap buka www.englishmean.weebly.com FB : talentaart@yahoo.co.id
SMS : Ketik “Info Mean_Nama_No.HP_Email”
Kirim ke 0852 6334 8006
Daftar
Ketik “Daftar Mean_Nama_no.HP_Email”
Kirim ke 0852 6334 8006
Iklan Baris Rp. 20.000,- / terbit
SEI.SIRIAH, HALUAN — Kepala Bappeda Lima Puluh Kota, H Novian Burano meninjau lokasi rencana Proyek Nasional Pembangunan Monumen PDRI di Sei. Siriah Koto Tinggi. Dalam kegiatan ini Novian didampingi oleh Kadis Pertanian, Kadis Peternakan, Bagian Humas dan Protokoler Lima Puluh Kota serta beberapa orang pemuka masyarakat Nagari Koto Tinggi lainnya. Masyarakat Lima Puluh Kota pada umumnya, khususnya masyarakat Nagari Koto Tinggi patut bersyukur
= PROPERTI
dengan akan dibangunnya Monumen PDRI yang salah satu lokasinya di Koto Tinggi ini, kata Novian. Pemerintah pusat memberikan instruksi untuk lokasi monumen PDRI ini harus disediakan lahan paling kurang 100 hektare, tambahnya. Camat Gunuang Omeh, Irwandi, SH beserta perangkat Nagari Koto Tinggi menyambut baik tawaran ini. "Jangankan 100 hektare, 200 hektare atau berapa hektar pun yang diperlukan pemerintah pusat untuk membangun monumen ini, bersama
masyarakat Koto Tinggi, kami akan menyiapkannya," tantang Irwandi. Hal ini juga diperkuat oleh Taufik Daulay, salah seorang pemuka masyarakat Koto Tinggi. Ungkapan Irwandi bukan hanya isapan jempol belaka. Bersama Wali Nagari, Bamus dan LAN Koto Tinggi sudah disepakati bahkan sudah ditandatangani surat kesediaan penyerahan lahan seluas tidak kurang dari 120 hektare dari kaum suku Sipisang, Pitopang dan Kuti Anyia. "Kita harus dukung rencana = KOMPUTER
= OTOMOTIF
= ELEKTRONIK
pemerintah ini. Kalau monumen ini jadi dibangun nantinya, tentu akan mengangkat taraf hidup masyarakat Koto Tinggi," lanjut Irwandi. Menurut Novian, selain monumen, nantinya juga akan dibangun sarana pendukung, seperti jalan raya, penginapan, tempat wisata sejarah dan budaya, wisata alam, wisata kuliner khas daerah dan sarana pendukung lainnya. "Mari kita samasama berdoa, semoga proyek nasional di daerah Lima Puluh Kota ini cepat direalisasikan oleh pemerintah pusat," tambah Novian. (h/mus)
= ALAT KOMUNIKASI
Pasang Iklan Anda disini ...
= FASHION
KOMPLEK BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG Telp. (0751) 4488700 - 703, Fax. (0751) 4488704 Email Divisi Iklan : iklan_haluan@yahoo.com
= BIRO JASA = RUPA RUPA = INFO BISNIS
DIJUAL
mak Ngah Khas Bukittinggi TERSEDIA DI : CHRISTINE HAKIM, MAHKOTA TABING, MAHKOTA KHATIB, SHIRLEY ROHANA KUDUS DAN Uwan Simp. GIA BIM (BANDARA INTERNASIONAL MINANGKABAU)
YAN KONSTRUKSI
TUKANG JAWA PROFESIONAL
Melayani : Desain, Perencanaan Taman, Landscape, Kolam Renang, Kolam Hias, Penghijauan, Renovasi, Bangun Rumah, Ruko, Kantor, Perawatan dan Finishing, Rangka Atap Baja Ringan
Alamat : Perum. Pasir Putih Blok K No.4 HP. Kang Yayan (0812 688 46669) Kang Asep (0812 677 66067) 743
Tanah seluas 3 Ha, Hak Milik, Penawaran Rp.200 juta /Ha, di Liki Atas Muaro Labuah Kabupaten Solok Selatan, Hub :
0811873225 / 087826879
DIJUAL SEGERA
1. Sebidang tanah di Komplek Perumahan Unand Blok B Depan Lap. Golf Hook (Kanan Kiri Jalan) 489M2. SHM (850 ribu/m2 = Bisa Nego) 2. Sebidang tanah di Komplek Perumahan Unand Kel. Pisang Luas 600 M2, 400 M2, 300 M2. SHM (650 ribu/m2 = Bisa Nego) Hubungi : Benny = 08126600950, Ismail = 082170335151, Tam = 081363403172
SHAMPO J B Shampo JB Formula Baru Hitamkan Rambut Putih Anda dan Tahan Lama
HP. 08126606724
767
DIJUAL CEPAT
Rumah Kuala Nyiur I Blok C/16. 2 Lantai, 5 KT, 3 KM, PDAM. Hub : 081267072626 (Tanpa Perantara)
CD PEMBELAJARAN BAGI GURU, ORANG TUA, SISWA SEKOLAH Software Pembelajaran TK-SD-SMP-SMA Digital Laboratory SMP & SMA Fisika,Kimia,Biologi Digital Library SMP & SMA Software Sistem Manajemen Sekolah
info http://eazy-software.blogspot.com
Pesan - Antar Hub : AZZY Komp. Jondul IV QQ 19 Tabing - PDG 085216002106 / 083181388780
DIJUAL RUMAH
1 Unit Rumah, Jl. Jeruk 18 No.388 Perumnas Belimbing. Fasilitas : 2 KT, 1 KM, LT. 64M2, Listrik 900 W, Air PDAM, Sertifikat Hak Milik, Lokasi Dekat Pasar Belimbing. Dijual Rp.79 jt (Nego). Hub : Irwanto HP. 081363971759, (0751) 9806143 8 4 1
MITRA UKM
JUAL ANAK AYAM KAMPUNG DOC umur 4 hari setelah di vaksin
Hub : HERI 0751 - 951 4379, 0853 76489929
DIBUTUHKAN
2 (dua ) orang Tenaga Optik. Jujur, Ramah, Min. SMA. Tempat tinggal disediakan. Bagi yang berminat antarkanlamaran ke : Optik Fortuna Jl. S. Parman No.161 Ulak Karang Padang
DIJUAL RUMAH
KEHILANGAN
Rumah Type 36 di Komplek Monang Lubuk Buaya Koto Tangah, Padang. Sudah di renovasi jadi 3 kamar tidur, ruang tamu luas 4x3, ruang keluarga luas 5x4, kamar mandi 4. Bagi yang berminat hubungi nomor HP. 081266796212 (tanpa Perantara)
STNK a/n HERI ADI KISWANTO No.Polisi BA.2075NN, Hilang sekitar Jl. Padang Panjang Congkong. Bagi anda yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat.
20
Ekonomi Bisnis
SELASA, 12 JULI 2011 M 11 SYA’BAN 1432 H
Kilas Ekonomi
MILIKI NILAI EKONOMI TINGGI
Batik Indonesia Perlu Dilestarikan
Harga Minyak Turun
SINGAPURA - Harga minyak turun di perdagangan Asia pada Senin setelah kemerosotan dalam penciptaan lapangan pekerjaan di Amerika Serikat serta inflasi di China melonjak, kata analis. Kontrak utama New York, minyak mentah light sweet untuk pengiriman Agustus, turun 71 sen menjadi 95,49 dolar AS per barel pada sore hari. Minyak mentah Brent North Sea untuk pengiriman Agustus merosot 87 sen menjadi 117,46 dolar AS. Harga minyak mentah masih belum pulih dari laporan suram tak terduga pekerjaan AS yang dirilis pada Jumat, kata Ker Chung Yang, analis komoditas untuk Phillip Futures di Singapura. Data yang dirilis oleh Departemen Tenaga Kerja AS menunjukkan perekonomian hanya menciptakan 18.000 pekerjaan pada Juni, jauh lebih buruk dari yang diharapkan dan bahkan tidak cukup untuk mengikuti pertumbuhan penduduk. Hal itu mendorong tingkat pengangguran hingga 9,2 persen, dan mengisyaratkan bahwa pertumbuhan di konsumen minyak terbesar dunia tetap hampir stagnan selama kuartal kedua setelah kuartal pertama yang buruk. Tingkat inflasi meroket di China, yang mengumumkan pada Sabtu bahwa indeks harga konsumen mencapai tertinggi tiga tahun pada bulan lalu, juga membuat khawatir pedagang minyak mentah, kata Ker. “Ini akan meminta beberapa menebak bahwa China akan menindak inflasi lagi,” katanya. China telah menaikkan suku bunga lima kali sejak Oktober untuk mengendalikan inflasi, tetapi beberapa analis khawatir Beijing mungkin bertindak terlalu jauh sehingga memicu perlambatan tajam di konsumen energi terbesar dunia itu. (h/ant)
JAKARTA, HALUAN - Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu menginginkan agar batik dari Indonesia memiliki nilai ekonomi yang tinggi dan dilestarikan secara berkelanjutan agar dapat terus menjadi warisan budaya yang diakui oleh dunia. “Batik yang telah diakui sebagai warisan dunia harus dikelola dan dilestarikan secara berkelanjutan untuk memastikan agar tradisi dan makna dari batik itu sendiri akan tetap selalu hidup,” kata Mari di Jakarta, Senin (11/ 7). Mendag mengingatkan, tradisi serupa batik juga terdapat di beberapa negara lain seperti India, Srilanka dan sejumlah negara Asean antara lain Malaysia.Untuk itu, batik Indonesia juga mesti dilestarikan dengan menerapkan prinsipprinsip yang berkelanjutan baik secara sosial maupun ekonomi. Menurut Mari, batik tulis di Indonesia merupakan hasil karya seni tinggi yang merefleksikan semangat yang terkandung dalam tradisi tersebut. Ia juga menuturkan, batik dengan beragam variasinya pada saat ini dapat ditemukan di berbagai daerah di seluruh Indonesia. “Batik kini tidak hanya diproduksi di daerah seperti Pekalongan dan Yogyakarta tetapi barubaru ini saya juga menemukan batik Papua,” katanya.Karenanya, masih menurut Mendag, para perajin batik juga harus bisa mengelola batik sehingga dapat memiliki nilai ekonomi yang tinggi.Selain itu, isu terakhir yang terkait dengan prinsip berkelanjutan pada batik adalah isu lingkungan karena proses pembuatan batik menggunakan pewarna alami dari bahan tumbuhtumbuhan. “Banyak dari batik menggunakan pewarna natural,” katanya. Ia mengemukakan, Kemendag sendiri sedang menyiapkan semacam cetak biru yang akan dijadikan sebagai panduan untuk mengembangkan batik Indonesia. Pihaknya saat ini banyak melakukan diskusi untuk membahas cetak biru itu dengan berbagai pemangku kepentingan seperti pakar batik dan pihak industri batik itu sendiri, kata Mari. Menurut dia, cetak biru pengembangan batik itu sendiri akan dapat diluncurkan pada acara “World Batik Summit” yang dijadwalkan akan digelar di Balai Sidang Jakarta Convention Center, 28 September - 2 Oktober 2011. World Batik Summit yang direncanakan dibuka oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyonoitu akan menghadirjan eksibisi dan konferensi tentang batik yang akan dihadiri sekitar 1.000 orang delegasi baik dari nasional maupun internasional. (h/ant)
PINANG — Seorang ibu yang tergolong miskin warga Lumpo Kecamatan IV Jurai Pessel sibuk mencongkel buah pinang untuk dijual dalam memenuhi tuntutan kehidupan. M JONI
MENJELANG RAMADAN
Harga Kebutuhan Pokok Merangkak Naik PADANG, HALUAN - Menjelang Ramadan, harga sejumlah bahan pokok terus merambat naik. Terutama untuk harga kacang tanah dan gula merah.
Dua bahan ini diakui para pedagang harganya melonjak hingga Rp5 ribu dari harga awal. Selain karena stoknya juga terbatas, naiknya harga kebutuhan pokok ini juga disebabkan banyaknya permintaan jelang bulan Ramadan. Hal ini diungkapkan oleh salah seorang pedagang sembako di Inpres Dua Pasar Raya
Subsidi BBM Harus Dikurangi
PADANG, HALUAN — Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (HIPPI) minta Presiden berani melaksanakan kebijakan mengurangi beban subsidi BBM yang sangat
Beternak Itik Menunjang Ekonomi Keluarga
M.JONI
GEMBALA ITIK – Risma, menggembala ternak itiknya, yang dapat menunjang perekonomian keluarga.
PAINAN, HALUAN — Beternak itik merupakan salah satu usaha ekonomi produktif, karena telur itik selalu dibutuhkan oleh masyarakat. Pemeliharaan ternak itik membutuhkan kesabaran untuk memperoleh produksi telur itik yang layak seperti yang dilakukan Risma 38 th warga Pinang Balirik Bayang Pessel. Risma merupakan salah seorang petani peternak itik yang cukup dikenal oleh
masyarakat Bayang, Pasalnya pekerjaan ini ditekuni sejak 12 tahun lalu, itik ditetaskan secara manual melalui induk ayam peliharaanya. Anak itik tersebut dipelihara sampai itik bertelur yang dikelola oleh keluarga, hasil pendapatan tidak hanya mengharapkan produksi telur itik namun anak itik usia 2 bulan sudah diminati oleh masyarakat untuk dipelihara dan dikembangkan dengan harga
Kenaikan ini juga dikeluhkan oleh pedagang lotek Imar, sebagai pedagang lotek, ia mengaku kenaikan bahan baku lotek ini membuatnya kesulitan berdagang. Apalagi jelang Ramadan pembeli biasanya menyusut. “Bagaimana mau julan lagi, kalau harga serba mahal. Kacang dan gula merah itu bahan pokok. Tak ada untungnya sekarang,” ujar Imar. Ibu ini berharap kenaikan ini tidak lama, minimal jelang lebaran harga sudah stabil lagi.Dengan begitu, ia dapat berdagang seperti semula. (h/win)
KETUA DPP HIPPI
RISMA
jual Rp 18 ribu samnpai dengan Rp 20 ribu per-ekor. Usaha beternak itik cukup dapat dibanggakan, pasalnya itik yang dipeliharanya mampu memberikan penghasilan berkisar minimal Rp 100 ribu sampai Rp 150 ribu perhari, maka besar pendapatan sangat tergantung jumlah itik dan sistim pengelolaanya. Sedangkan pemeliharaan itik dilakukan dengan sistim berpindah- pindah dari satu tempat ketempat lain, hal ini dilakukan ketika musim panen padi dimaksud untuk menekan biaya pengeluaran dalam masalah pembelian pakan ternak, bila tidak ada panen padi berlangsung maka itik dipelihara dengan sistim dikandangkan. Pemeliharaan itik dengan sistim berpindah-pindah lebih menguntungkan dibandingkan dengan dikandangkan. Bila itik pemeliharanya dilepas ketika musim panen padi itik cepat bertelur karena pakannya cukup, namun bila dikandangkan sering mengalami rugi disebabkan beli pakan ternak yang mahal di pasaran. “Untuk mendapatkan hasil
Padang, Oyong Samudra pada Haluan, Senin (11/7) “ Sudah satu minggu ini harga kacang tanah dan gula merah naik. Bahkan stok juga dibatasi oleh distibutornya,” ujar Oyong. Harga kacang tanah pergantangnya untuk saat ini dijual Rp26 ribu pergantang, naik 5 ribu dari harga semula yaitu
Rp21 ribu pergantangnya. Bagitu juga dengan harga gula merah dari harga Rp10 ribu perkilo naik Rp15 ribu perkilonya. Menurut Oyong, kenaikan harga ini sudah diprediksi sebelumnya. Karena satu bulan sebelumnya banyak yang memborong kacang tanah dan gula merah. Namun, jika dibandingkan tahun lalu, diakui Oyong daya beli menurun jauh. Selain itu, biasanya saat Ramadan harga kebutuhan pokok memang selalu naik kerena tingginya permintaan untuk dua bahan baku tersebut.
produksi telur itik yang banyak, maka ibu 4 orang anak ini harus bekerja keras bahkan bertahan dibawah sinar matahari dalam mengembala itiknya, sebab itik harus mendapat perlakukan yang khusus dengan pengawasan yang cukup, untuk menghindari agar tidak masuk ke lahan pertanian yang sudah ditanam padi, maka areal tempat gembala harus dipasang jaring,” kata Risma Harga telur itik dijual ke pedagang Rp 1200 per butir, sedangkan pedagang menjual seharga Rp 1500 per butir, hasil produksi telur itik yang dikelolanya selalu diincar oleh pedagang untuk dipasarkan ke Padang dan Bangko. Dengan beternak itik, Risma bertekad untuk mengkuliahkan anak ke berbagai Perguruan tinggi supaya mereka nanti tidak mengalami hidup susah. “Karena pengetahuan merupakan bekal dan modal utama dalam menyongsong masa depan mereka maka saya optimis mereka akan menjadi anak yang sukses,” kata Risma . (h/M Joni)
membebani APBN. “Sekarang waktunya bagi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono berhenti memanjakan pengguna kendaraan yang tidak sepatutnya mendapatkan subsidi, tetapi justru menikmati subsidi dari negara,” kata Ketua DPP HIPPI, Ismed Hasan Putro, Senin (11/7). Pendapat tersebut disampaikannya menanggapi kebijakan pemerintah menekan anggaran subsidi BBM sekaligus memberikan edukasi tentang dampak kenaikan subsidi terhadap pembangunan infrastruktur. Menurut Ismed, jumlah subsidi BBM yang kini telah mencapai Rp120,7 triliun itu
sungguh luar biasa besarnya. “Risiko yang harus ditanggung pemerintah dan bangsa ini terlalu berlebihan. Pemerintah mestinya lebih realistis dan rasional untuk meletakkan anggaran subsidi BBM itu,” katanya. Dana subsidi sebesar Rp120,7 triliun itu jika digunakan untuk membiayai program peningkatan kesejahteraan bagi rakyat miskin dan pembangunan proyek infrastruktur tentu akan jauh lebih besar manfaatnya untuk kemaslahatan bangsa. Karena itu, katanya lagi, presiden harus berani membuat kebijakan menaikkan BBM demi kepentingan nasional.
Saatnya pemerintah melakukan yang terbaik bagi kemaslahatan bangsa. “Jangan lagi mudah terperangkap pada jeratan politik pencitraan semata,” katanya. Sekarang saatnya bagi pemerintah untuk menaikkan harga BBM secara terukur dan proporsional. Ini jauh lebih rasional dari pada membatasi konsumsi BBM,” katanya. Jika kebijakan itu ditempuh, maka diyakini akan berdampak pada terganggunya pencapaian target pertumbuhan ekonomi nasional dan saatnya pula menghentikan pertikaian opini antar kementrian menyakut soal kenaikan BBM tersebut.(h/ant)
Ekonomi Bisnis Harga Emas Naik
BUKITTINGGI, HALUAN — Kendati hanya kota kecil, namun, Bukittinggi ternyata menyimpan potensi perekonomian yang hebat. Keindahan alam dan kesejukan hawanya membawa banyak berkah bagi warganya. Salah satu dari sekian manfaat yang dirasakan langsung warganya, yakni pedagang kecil tumbuh pesat bak cendawan tumbuh dimusim hujan. “Hal ini terbukti, sejak Bank Nagari membuka kredit jenis KUR (Kredit Usaha Rakyat), tahun 2010 lalu,
21
Cengkeh Painan Diburu Pedagang
Lingkar PADANG, HALUAN — Dalam minggu ini, harga pasaran emas murni kembali merangkak naik, hingga berada pada kisaran Rp1.050.000 per emasnya. Sebelumnya, harga emas masih sekitar Rp1.030.000 hingga Rp1.040.000 per emas. “dari harga jual itu, nilai beli dari pelanggan ke pedagang emas hanya selisih Rp5 ribu hingga Rp10 ribu atau sekitar Rp1.045.000 sampai Rp1.040.000 per emas,” kata pedagang toko emas Wahyu Pasar Raya Fase I No. 9A Padang, Eri Ridhwan kepada Haluan, Senin (11/7). Begitu juga harga emas perhiasan atau emas dengan kadar 99 persen sekitar Rp1.025.000, dengan kisaran nilai beli Rp1.005.000 hingg Rp1.010.000 per emasnya. “Nilai jual atau nilai beli emas perhiasan tersebut tergantung dari model atau tingkat kesulitan membuatnya,” ulasnya. Selanjutnya, harga emas kadar 75 persen (emas putih) sebesar Rp387.500 per gram-nya, jika dibeli pihak pedagang emas hanya sanggup sekitar Rp330.000 hingga Rp350.000 per emas. Lalu, emas kadar 70 persen dijual dengan nilai Rp345.000 per gramnya, de-ngan harga beli yang sangat merosot diban-dingkan harga jual yakni sekitar Rp300.000 per gramnya. “Keuntungan pedagang emas dalam bisnis ini terletak dari transaksi jual beli emas perhiasan dan emas gram, karena selisih harga yang cukup jauh berbeda,” tambahnya. (h/mce)
SELASA, 12 JULI 2011 M 11 SYA’BAN 1432 H
PAINAN, HALUAN — Komodity cengkeh terus diburu oleh pedagang dari luar daerah Pessel dengan nilai beli ke patani saat ini Rp 140 ribu per-kg,
foto M Joni
CENGKEH — Buah cengkeh siap panen di keringkan masyarakat tani Kecamatan Sutera untuk di pasarkan
jumlah nasabahnya terus meningkat tajam. Yang menggembirakan, pengembalian kreditnya lancar,” ungkap pemimpin cabang Bank Nagari Bukittinggi, Antonius, SH kepada Haluan usai menyerahkan beasiswa sebesar Rp130 juta kepada siswa berprestasi di Bukittinggi, Senin (11/7). Menurut pria kelahiran Padang Panjang asal Maninjau Kabupaten Agam 1958 silam ini, Bank Nagari Cabang Bukittinggi saat ini memiliki neraca sebesar Rp524,6 miliar dengan
KUR Berkembang di Bukittinggi
kredit yang beredar ditangan nasabah sebesar Rp400 miliar. Sementara dana tabungan yang tersimpan hingga kini dari 10.921 orang nasabah mencapai Rp453 miliar. Dari Rp400 miliar itu jelas pria lulusan Fakultas Ekonomi D3 Unand (1981) dan Fakultas Hukum STIH Pariaman 1997 ini, sebesar Rp8,9 miliar dana Bank Nagari Bukittinggi berdar ditangan 303 nasabah KUR, yang terdiri dari berbagai pedagang kecil dari Rp11 miliar yang ditargetkan. Jumlah nasabah ini dibanding tahun
2010 lalu mengalami peningkatan signifikan hingga 200 persen lebih. Sejak dipercaya memimipin Bank Nagari Bukittinggi awal 2011 lalu, Antonius yang sebelumnya pernah memimpin Bank Nagari Cabang Lintau Kabupaten Tanah Datar (2001-2002), Batu Sangkar (2004-2007), Pariaman (2008) dan Cabang Solok (2009-2010) mengaku kagum dengan Bukittinggi yang selalu membludak oleh pengunjung, terlebih setiap hari libur. Apa saja usaha yang dibuka
warga kota wisata, pendidikan, pelayanan kesehatan dan kota jasa perdagangan ini hasil produksi yang dipasarkan selalu selalu laris manis. Sehingga para pedagang dan pengusaha yang jadi nasabah termasuk nasabah KUR tidak mengalami masalah dalam pengembalian pinjaman modal. Kalaupun terjadi, hanya sebesar 0,89 persen. Itupun tak sampai terjadi penyitaan, karena saat diberitahu telah terjadi keterlambatan tambah Everyson selaku Wakil pemimpin yang mendampinginya saat per-
Dengan menipisnya persedia cengkeh padagang langsung masuk kampung dan nagari untuk mendapatkannya ke tingkat petani di daerah ini. Harga cengkeh di pasaran nampaknya terus merangkak naik, sebab bulan lalu harganya cengkeh kering sekitar Rp 95 ribu sampai Rp 100 ribu kini terjadi kenaikan secara signifikan sekitar 40 % yaitu Rp 140 ribu per-kg. Kondisi ini cukup mengiurkan petani namun buah cengkeh sudah menipis di daerah ini, apalagi masyarakat keburu menjualnya ketika harganya cengkeh merangkak naik dipasaran akhir-akhir ini. Salah seorang petani kecamatan Sutera Pessel Rustam mengakui, banyak dikalangan petani ketika harga cengkeh beranjak naik menjual cengkehnya, kini harganya cukup
cakapan berlangsung, nasabah yang tersangkut segera melunasi kreditnya. Khsusus KUR tekad Antonius, pihak Bank Nagari Bukittinggi akan terus mensosialisasikannya. Tidak saja kepada para pedagang dan pengusaha kecil, tapi juga merangkul para petani dan pengusaha kecil disekitar Bukittinggi yang memiliki potensi. “Sebab melihat Bukittinggi yang tak pernah sepi pengunjung serta tingginya hingga akhir Desember 2011 ini,” tambahnya. (h/ridwan)
tinggi cengkeh yang akan dijual sudah tidak ada lagi, padahal cengkeh yang sudah kering bisa di simpan dulu dan dijual ketika harga mahal. Meningkatnya harga cengkeh sejak beberapa bulan terakhir ini, banyak dikalangan pedagang kesulitan mencari cengkeh, pasalnya belum memasuki masa panen namun masih ada cengkeh milik petani yang berproduksi alias buah salek yang diincar oleh pedagang. “Kondisi saat ini buah cengkeh sudah mulai sulit dicari,kendatipun ada di tingkat petani tentu jumlahnya tidak banyak , namun cukup memberikan untung kepada para pedagang yang nilai jualnya jauh lebih mahal dari pada pembeliannya kepada petani, kata salah seorang pedagang pengumpul cengkeh di Pasar Baru di Bayang Pessel,” Adli .(h/mjn)
ANTONIUS, SH, PEMIMPIN CABANG BANK NAGARI BUKITTINGGI,
22
Riau & Kepri
SELASA, 12 JULI 2011 M 11 SYA’BAN 1432 H
Lintas
PEMENANG TENDER DITUDUH SUDAH DI BLACK LIST
Penangkaran Walet Resahkan warga BAGANBATU, HALUAN—Meskipun memberikan masukan yang lumayan bagi pegusahanya dan daerah, namun usaha penangkaran walet tetap saja mempunyai efek negatif bagi warga sekitarnya. Selain menimbulkan polusi udara, penangkarang walet juga bisa membuat ligkungan semakin kotor yang notabenenya akan mendatangkan berbagai penyakit. Selain itu, suara kaset yang bising sangat mengganggu masyarakat sekitar terutama di malam hari. “Kotoran burung walet itu selalu berjatuhan tiap saat. Atap rumah saya saja sudah hampir tertutup oleh kotoran burung walet dari penangkaran tetangga. Belum lagi kalau kita berjalan di sore hari, terkadang kotorannya bisa juga menimpa kepala,” ujar Tomi, warga Jalan Lancang Kuning Baganbatu, Senin (11/6). Dikatakannya, suara yang ditimbulkan dari usaha walet mulai meresahkan warga. Terlebih disaat para siswa/pelajar sedang melakukan proses belajar mengajar. Kondisi ini dapat mengganggu konsentrasi belajar. “Kita himbau pihak Pemkab melalui instansi terkait menertibkan usaha walet ini. Belum lagi jika malam hari, suara kaset walet itu membuat kami sekeluarga susah tidur,” ungkapnya lagi. Hal senada juga disampaikan Rohmat. Menurutnya, seharusnya pemerintah lebih memperketat izin penangkaran walet tersebut. Misalnya saja, penangkaran harus dijauhkan dari pemukiman warga supaya tidak mengganggu. Atau bisa saja dengan membuat aturan mengenai waktu pemutaran kaset-kaset walet tersebut agar kebisingan bisa lebih diminimalisir. “Saya kira tanpa penangkaran walet pun Rohil tidak akan kehilangan PAD kok. Pemerintah jangan hanya memandang untungnya saja. Tapi kaji jugalah akibatnya,” ungkapnya kecewa. Lain lagi yang disampaikan salah seorang pemilik usaha walet, Iwan (45). Ia mengakui, bahwa dengan usaha walet yang dimilikinya, selain bisa menambah penghasilan daerah juga bisa membuka lapangan kerja. Menurutnya, selain membayar setoran ke Dispenda, ia juga telah mempekerjakan beberapa warga untuk penangkarannya. Seperti untuk membersihkan kandang, untuk mengumpulkan sarang dan juga untuk menjaga kandang. (h/put)
Mediasi Pertemuan Sengketa Lahan Gagal BAGANBATU, HALUAN—Upaya mediasi sengketa lahan seluas 100 hektare yang terletak di Dusun Buluh Cina antara H Amran Cs dan Rami AR tetap saja tidak membuahkan hasil. Bahkan Penghulu Bagansinembah Selamat AR yang memediasi pertemuan terpaksa mengambil langkah dengan menyerahkan persoalan itu ke jalur hukum. “Karena sudah tiga kali pertemuan belum ada kesepakatan, kita serahkan saja ke jalur hukum,” kata Penghulu Bagansinembah Selamat, Senin (11/7). Dikatakan Selamat, diserahkannya kasus sengketa lahan kedua belah pihak ke jalur hukum dikarenakan tidak adanya titik temu antara kedua belah pihak dalam pertemuan kemarin. Apalagi keadaan sedikit memanas ketika kedua belah pihak diminta menjelaskan posisi lahan masing-masing. Termasuk memberikan solusi penyelesaiannya. “Dalam pertemuan kemarin tetap tidak mendapatkan solusi. Kalau begitu pertemuan saya serahkan ke jalur hukum, kecuali saudara Rami bersedia memberikan ganti rugi kepada H Amran cs sehingga kasus ini dapat diselesaikan dengan baik,” ucap Selamat. Sementara itu, Rami AR mengaku siap jika memang kasus tersebut dibawa ke jalur hukum. Bahkan dia yakin bisa memenangkan persengketaan itu dengan bukti rekomendasi penghulu pada tahun 2000. Hal senada juga dikatakan H Amran. Jika ditempuh jalur hukum, dirinya juga optimis memenangkan persengketaan tersebut. (h/put)
Tender Tugu Pesawat tidak Transparan PEKANBARU, HALUAN—Pembangunan tugu pesawat di depan Kantor Gubernur Riau, oleh Dinas Pekerjaan Umum, Bidang Cipta Karya dinilai tidak transparan dan di duga sarat KKN. Hal ini diungkapkan oleh Direktur PT Tunas Mekar Harapan, Yudi Syafruddin yang di gugurkan oleh panitia tender.
PANENSejumlah warga terlihat membersihkan sayur dan menjualnya di pinggir Jalan Kartama, Kecamatan Marpoyan Damai, Senin (11/7). azwar
PNPM tak Jamin Hapus Kemiskinan
BENGKALIS, HALUAN — Progran PNPM Mandiri Perkotaan (PNPM-MP) tidak serta merta bisa menghapuskan kemiskinan di Kabupaten Bengkalis. PNPM-MP hanyalah sebuah proses di tingkat masyarakat, dalam rangka memberdayakan masyarakat itu sendiri dan juga untuk memulihkan nilai-nila universal. “Nilai-nilai universal tersebut misalnya kepedulian, jujur, tenggang rasa serta kegotongroyongan masyarakat yang saat ini sudah mulai luntur,” ujar Kepala Dinas Cipta Karya dan
Tataruang Kabupaten Bengkalis, Eduar saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (11/7). PNPM-MP merupakan sebuah proses dimana nantinya diharapkan Pemerintah Daerah setempat bisa mengeluarkan kebijakan-kebijakan yang bersifat pro poor untuk masyarakat. Minimal dengan adanya PNPMMP, masyarakat khususnya masyarakat miskin sudah dapat mencari penyelesaian terhadap persoalanpersoalan kehidupan yang mendera mereka. Pernyataan tersebut diungkapkan Eduar sehubungan dengan
DUMAI, HALUAN—Bandar Udara Pinang Kampai Kota Dumai kembali menunda jadwal penerbangan pesawat Pelita Air yang disewa PT Chevron Pasific Indonesia rute Jakarta-Dumai. Penundaan ini diakibatkan kabut asap sisa kebakaran hutan yang kian tebal di Kota Dumai, meski sebelumnya dalam tiga hari belakangan menipis akibat guyuran hujan. Kepala Bandar Udara Pinang Kampai Dumai, Irvan yang dikonfirmasi Senin (11/7) mengatakan, kabut asap pagi sekitar pukul 07.00 hingga 09.00 WIB membuat jarak pandang di sekitar bandara berada di bawah seribu meter yang menjadi batas normal saat pesawat landing maupun take off. “Kondisi ini tidak layak untuk dilakukan penerbangan untuk jenis pesawat apapun termasuk Foker 100 Pelita Air yang di carter Chevron,” katanya.
Untuk itu, katanya penerbangan pesawat yang rencananya berangkat dari Bandara Halim Perdana Kesuma, Jakarta pada pukul 08.30 WIB, ditunda dua jam sampai pukul 10.30 WIB. “Kita perkirakan pada pukul 10.30 WIB jarak pandang sudah berada di atas 3.000 meter dan layak untuk penerbangan Foker,” lanjutnya. Bandara Pinang Kampai juga akan melayani kedatangan pesawat yang sama dari Bandara Halim Perdana Kesuma pada sore hari sekitar pukul 14.00 WIB. “Untuk jadwal penerbangan sore kita prediksi tidak akan ada hambatan,” jelasnya. Terganggunya Bandara Pinang Kampai akibat kabut asap kali ini bukanlah yang pertama kali. “Beberapa minggu lalu kabut asap juga sempat mengganggu penerbangan. Ada dua jadwal penerbangan yang terpaksa ditunda akibat jarak pandang yang
SEHATAN SITEBA PADANG E K K I N K E T I L O P (POLTEKES SITEBA) SK MENDIKNAS NO. 212/D/0/2006 TERAKREDITASI
PENERIMAAN MAHASISWA BARU TAHUN AKADEMIK 2011/2012 PROGRAM STUDI : 1. KEBIDANAN (D3) (TERAKREDITASI BAN-PT NOMOR : 035/BAN-PT/Ak-X/Dpl-III/II/2011)
2. TEKNIK ELEKTROMEDIK (D3) (TERAKREDITASI BAN-PT NOMOR : 032/BAN-PT/Ak-X/Dpl-III/II/2011)
3. FISIOTERAPI (D3) (TERAKREDITASI BAN-PT NOMOR : 032/BAN-PT/Ak-X/Dpl-III/II/2011)
PENDAFTARAN : : 01 April s/d 07 Juli 2011 : 08 Juli s/d 09 Juli 2011 : 11 Juli s/d 11 Agustus 2011 : 12 Agustus s/d 13 Agustus 2011
Alamat : 1. Jl. JHONI ANWAR NO. 8 LAPAI PADANG 2. JL. JHONI ANWAR NO. 17 A LAPAI PADANG TELP. 0751 - 445880 / 0811669722 Website : www.poltekes-siteba.ac.id email : poltekessiteba@yahoo.co.id KETUA LP3K PADANG Ttd Drs. H. Lamizar Yoena,SH.,MH
pelaksanaan PNPM-MP di Kecamatan Mandau yang sudah berjalan memasuki tahun ketiga. Sejak masuknya program tersebut pada bulan April 2009, Eduar mengatakan sudah banyak progran PNPM-MP yang dilaksanakan dan perlu evaluasi sudah sejauh mana kontribusinya secara nyata terhadap pembangunan di Kabupaten Bengkalis. Eduar mengatakan, perkembangan kekinian menunjukkan telah terjadinya pergeseran paradigma pemerintahan. Pemerintah tidak lagi sebagai aktor tunggal pembangunan.(h/man)
pemenang tender tugu pesawat di depan kantor gubernur tersebut. Perusahaan yang sudah di black list di beberapa kabupaten kota ditunjuk sebagai pemenang,” tegasnya. Didalam pengumuman lelang tanggal 28 juni 2011, Dinas Pekerjaan Umum Bidang Cipta Karya memenangkan PT Citra Mutiara Bumi Riau yang harga penawarannya lebih tinggi dari PT Tunas Mekar Harapan. PT Tunas Mekar Harapan memasukkan penawaran sebesar Rp 4.311.735.300,000. Sementara PT CMBR memasukkan penawaran sebesar Rp4.497.118.800,000. “Penawaran kita lebih rendah dari PT CMBR. Tapi mengapa mereka yang dimenangkan?” ujar Yudi dengan nada heran. Yudi menambahkan, bahwa PT CMBR berdasarkan Berita Acara Rapat Evaluasi Pelaksanaan Pekerjaan Dinas Pekerjaan Umum Pemerintah Kabupaten Siak dengan nomor kontrak 610/PUPSDA/Kontrak/11/2010 masuk daftar hitam. “Jadi, jelas perusahaan yang ditunjuk sebagai pemenang masuk daftar hitam dan tidak memenuhi syarat untuk di tetapkan sebagai pemenang dan bertentangan dengan Peraturan Presiden No 54 tahun 2010 pasal 19 Ayat 1 Point M, persyaratan bagi penyedia barang/jasa, tidak termasuk dalam daftar hitam,” tegasnya. Dilanjutkan Yudi, berdasarkan Peraturan Kepala LKPP tentang Petunjuk Teknis Operasional Daftar Hitam No 7 Tahun 2010 pasal 1 ayat 1 , daftar hitam adalah daftar yang memuat indentitas penyedia barang/jasa dan/atau penerbit jaminan yang dikenakan sanksi oleh pengguna anggaran berupa larangan ikut serta dalam proses pengadaan barang/jasa diseluruh kementerian/ lembaga /satuan kerja perangkat daerah/institusi lainnya. Dan Pasal 5 PA/KPA berwenang menetapkan
daftar hitam terhadap penyedia barang dan jasa dan/atau penerbit jaminan pada penyelenggaran pengadaan barang/jasa di K/L/D/ I, tegasnya. Jadi, menurut Yudi bahwa apabila KPA/PA sudah membuat daftar hitam suatu perusahaan maka hal ini tersebut sudah berlaku secara nasional sesuai dengan Juknis No 7 tahun 2011 tanggal 20 Juni 2011. Menurut Yudi dalam sanggahannya ada indikasi persengkongkolan dalam tender dimana perusahaannya pada lelang pertama tidak diberikan dukungan oleh pemberi dukungan Nyoman Nuarta. “Diskiriminatif dimana perusahaan kami diminta untuk melengkapi company profile dan salah satu staff kami mengurus ke kantor Nyoman Nuarta di Bandung tidak berhasil meminta dukungan sehingga harus direktur yang mengambil dukungan. Mengenai tidak adanya pengalaman berdasarkan sesuai sub bidang Yudi membantahnya. Bahwa berdasarkan surat dari Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi Daerah Provinsi Riau tanggal 1 Juli 2011, perusahaannya dinyatakan memehuni syarat untuk mengikuti tender ini,” ujarnya. Sementara itu Kepala Bidang Cipta Karya Joni Hambadani meminta wartawan koran ini untuk mengklarifikasi kepada Panitia Lelang atau dirinya sebelum jam 2. Sementara itu Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan Ardiansyah mengatakan bahwa tender tugu tersebut sudah sesuai dengan prosedur. Kalau memang perusahaan pemenang dianggap salah satu rekanan yang di black list tentu saat pengisian penawaran dan meng up load di internet tidak bisa. “Tender ini sudah sesuai dengan mekanisme. Kalau ada rekanan yang mengatakan tidak transparan, itu adalah hak rekanan,” tegasnya. (h/ben)
Kabut Asap Menebal, Penerbangan Bandara Dumai Tertunda
LEMBAGA PERSEKUTUAN PECINTA PENDIDIKAN KESEHATAN (LPPPK)
Gelombang I Tes Gelombang II Tes
Kepada wartawan Senin (11/ 7), Yudi mengatakan, panitia telah memenangkan perusahaan PT Citra Mutiara Bumi Riau yang nyata-nyata sudah di black list oleh beberapa kabupaten kota yang ada di Riau. “Kita menilai panitia tidak transparan dan diduga ada unsur KKN dalam menetapkan
PENGURUS LP3K PADANG BID. OPERASIONAL PENDIDIKAN Ttd ERDI NUR,SKM.,M.KES
INFORMASI : POLTEKES BASUKI ARIO SENO ERDI NUR SUKSMERRI PAISOL
: 0811669722 : 0811661387 : 08126757101 : 08126630824 : 0811669073
INFORMASI YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERSYARATAN PENDAFTARAN HUBUNGI KE ALAMAT KAMI DIREKTUR Ttd DRS. AMRIN TANJUNG,M.Pd
TERTUNDA- Jadwal penerbangan sejumlah pesawat di Bandar Udara Pinang Kampai Kota Dumai kembali tertunda akibat kabut asap sisa kebakaran hutan yang kian tebal.
singkat,” tuturnya. Pantauan wartawan menyebutkan, kabut asap sisa kebakaran hutan dan lahan tidak hanya terlihat menutupi bandara hingga membuat jarak pandang semakin pendek. Sejumlah warga
juga mengaku terganggu dan berusaha mengurangi kegiatan luar rumah akibat kabut asap yang kian tebal. Palang merah Indonesia (PMI) Kota Dumai juga mengerahkan beberapa pelajar yang
tergabung dalam Palang Merah Remaja (PMR) yang merupakan bawahan PMI untuk membagibagikan masker kepada masyarakat Kota Dumai dipersimpangan-persimpangan Kota Dumai secara gratis. (h/chi)
ATAKA Express
COURIER & CARGO SERVICE
Lebih Cepat Lebih Baik
Jl. Teknologi Raya No. 104, Siteba Padang, Telp. (0751) 7871716, HP. 081374001716, FAX. (0751) 7056964
PENGIRIMAN DOKUMEN, PAKET & CARGO (Melayani Lokal & Dpmestik ke Seluruh Wilayah Nusantara) Catt : Jemput Antar Alamat JASA PINDAH RUMAH/KOST, PINDAH KANTOR/TOKO/BARANG (Dalam / Luar Kota di Nusantara) EKSPEDISI (PENGANGKUTAN BARANG) Sumatera-Jawa/Nusantara PENGEPAKAN (PACKING) & PENYEDIA ARMADA ANGKUTAN (TRUCKING) AKTIS MURAH, PR CITY COURIER (Pengiriman Dalam Kota; Paket & Dokumen, Billing Statement, AHABAT Kartu Kredit, Brosur, Undangan, dll. DAN BERS Cabang/Outlet ZATAKA : PADANG, Cengkeh : (0751) 775824, Simp. Tinju Lapai : (0751) 7809336, HP. 081320551548 DUKU : (0751) 484169, HP 081374883322, BUKITTINGGI : (0752) 7001516, HP. 081363573535, SOLOK : (0755) 22050, HP. 085274022811, PAINAN : (0756) 22473, HP. 08126745508, MUARO Sjj : (0754) 20250, HP.081374632998, MUARA LABUH : (0755) 70592, HP. 081363814593, Simp. Empat Pasaman : HP. 085263008432, 081363321678, Pulau Punjung : (0754) 40042, HP. 081374044040, Jambi : (0741) 21545, HP. 081927513593, Sungai Penuh : (0748) 323725, JAKARTA : (021) 8608003, 93443910, HP. 0811868308, Pekanbaru : (0761) 5522788, 085271945100 dan Agen/Outlet kami di kota anda
Kabupaten Solok Aloe jo PPatuik atuik
SELASA, 12 JULI 2011 M 11 SYA’BAN 1432 H
23
Lingkar Surau Baitul Makmur Terima Bantuan SOLOK, HALUAN- Surau Baitul Makmur, Dusun Tanah Lapang, Jorong Aro, Nagari Talang Kecamatan Gunung Talang menerima bantuan perbaikan kamar tempat tinggal ustad dari salah seorang anggota dewan setempat yang juga berasal dari Nagari Talang ”Alhamdulilah kami mendapat bantuan dana Rp5 juta dari anggota DPRD Kabupaten Solok Agus Syahdeman “ tutur Ketua Pengurus Surau Baitul Makmur Edmon Diono didampingi Bendahara Jorong Patiah.Dikatakan Edmon, dana tersebut rencananya akan diperuntukan untuk perbaikan kamar ustad, seperti perbaikan pintu kamar, dan perbaikan atap loteng yang kondisinya sangat butuh perbaikan. Di surau Baituil Makmur saat ini terdapat 60 murid TPA/TPSA yang setiap hari belajar mengaji di bawah bimbingan Ustad Fredi. Jajaran pengurus surau dan jemaah warga sekitar kata Edmon menyambut positif dana bantuan yang diberikan anggota dewan Agus Syahdeman tersebut. “ Insya Allah dana tersebut akan diperpertanggungjawabkan pengurus sebagaimana mestinya,” tuturnya. (h/ris)
Tiga Kendaraan Terguling SOLOK, HALUAN-Hujan rintik-rintik yang mengguyur Kabupaten Solok dan sekitarnya, Senin (11/07) pagi menyebabkan ruas jalan lintas Solok-Padang menjadi licin. Akibatnya tiga kendaraan yang tengah melintas di jalur maut daerah rawan kecelakaan lalu lintas itu terguling di jalan raya persisnya di sekitar Kelok Pohon Beringin, Nagari Talang dan di daerah Sawah Hilir. Tiga kendaraan yang terguling ulah jalan licin tesebut masing-masing adalah mobil Avanza warna Silver BA 2016 TR, Colt Diesel warna biru merah yang belum diketahui plat nomor kendaraan, dan sepeda motor Suzuki Shogun warna merah. Masih untung dalam insiden laka lantas yang terjadi di bawah siraman rinai gerimis itu, tak sampai merenggut korban jiwa. Namun ulah musibah itu dua penumpang mobil Avanza yang naas tersebut menderita luka-luka cukup serius dan harus dilarikan ke rumah sakit terdekat. Sementara seorang lainnya yang mengalami luka lecet, dan terkilir adalah seorang wanita penumpang sepeda motor Suzuki Shogun yang tak disebutkan jati diri, dan plat nomor kendaraannya arga sekitar Yopi Yudi dan Rahmat kepada Haluan menuturkan dua dari enam penumpang mobil Avanza tersebut, mengalami luka di bagian kening kepala dan pinggulnya. “ Korban langsung dilarikan warga ke rumah sakit terdekat guna mendapat pengobatan medis “ tutur Yopi. Seluruh kendaraan yang terguling dijalan raya itu kata Yudi, meluncur dari arah Padang menuju Solok. Petugas Polsek Talang yang mengetahui peristiwa laka lantas tersebut, langsung membantu proses evakuasi korban dibantu warga sekitar. Sementara sejumlah petugas lainya mengatur arus lalu lintas, yang tersendat akibat insiden yang mengejutkan warga sekitar kelok pohon beringin Talang itu. “Kami menghimbau para pengemudi untuk senantiasa berhati-hati dan waspada saat melintas di Gunung Talang terutama usai hujan gerimis yang menyebabkan ruas jalan menjadi licin “ tutur Kapolsek Talang AKP Irwan Zani. (h/ris)
Target PBB Rp2,4 M SOLOK, HALUAN - Target Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) Kabupaten Solok pada tahun 2011 mencapai Rp2,4 miliar, namun karena masih ada ketertinggalan pencapaian tahun 2010, maka target PBB tahun ini menjadi Rp3,6 Miliar. Kepala DPPKA Kabupaten Solok Darwin Tanjung mengatakan, target senilai Rp2,4 miliar itu sebenarnya mengalami penurunan sebesar 4 persen dari tahun 2010 lalu yang melebihi Rp2,5 miliar. “Dengan target pencapaian Rp2,5 miliar tahun 2010 ternyata hanya tercapai Rp1,4 miliar atau 55 persen. Maka untuk mengumpulkan ketertinggalan pada tahun 2010 lalu, maka 45 persen target PBB tahun lalu akan dipenuhi tahun ini,”katanya Menurut Darwin, belum tercapainya target PBB pada tahun 2010 lalu, di samping masih adanya masyarakat yang belum sadar pajak, juga disebabkan penyampaian Surat Pemberitahuan Pajak Terutang (SPPT) PBB kepada wajib pajak oleh pihak terkait terlambat.Lebih lanjut ia menyampaikan, walaupun sampai saat ini PBB masih merupakan pajak pusat, namun pengelolaan dan hasil penerimaannya sebagian besar diserahkan kepada daerah, karena itu perlu peranan dan tanggungjawab yang besar oleh daerah untuk mensukseskannya. Ketua DPRD Kabupaten SOlok mengimbau seluruh masyarakat wajib pajak agar meningkatkan kesadarannya untuk membayar pajak, karena pajak merupaka hal terpenting untuk mempercepat pembangunan. “Karena pembangunan dilaksanakan sebahagian besar dari uang pajak, maka dari itu diharapkan kepada masyarakat supaya jangan sampai terlambat membayar pajak,”pintanya.(ant)
BUPATI Syamsu Rahim silaturahim dengan guru PAUD di SMP 2 Cupak kemarin (riswan jaya)
RISWAN JAYA
KESIAPSIAGAAN DINI DISOSIALISASIKAN
Solok Rawan Bencana
SOLOK, HALUAN-Hampir seluruh wilayah Kabupaten Solok rawan bencana, karena di daerah itu terdapat gunung api aktif seperti Gunung Talang, dan dilewati patahan lempeng bumi yang disebut patahan semangka.
Kapolres Imbau Aktifkan Poskamling
SOLOK, HALUAN - Kapolres Kabupaten Solok AKBP Ali Absar Said mengimbau tiap nagari di wilayah hukum Polres Solok kembali mengaktifkan pos keamanan lingkungan (Poskamling), mengingat saat ini kasus pencurian marak terjadi.Menurutnya, untuk keamanan suatu nagari diperlukan kerja sama antara masyarakat dan petugas kepolisian, karena tanpa ada kerjasama tersebut akan memberikan banyak peluang untuk tangan jahil. “Kalau semuanya diserahkan ke Polisi sangat sulit, mengingat jumlah Polisi terbatas, sementara wilayah kita cukup luas, untuk itu diperlukan mengaktifkan Poskamling itu, agar semuanya lebih nyaman,” katanya, Kamis (7/7). Saat ini, banyak nagari yang tidak mengaktifkan Poskamling. Ia menilai, Kalau semua nagari mengaktifkan Poskamling, keamanan daerah lebih terjaga terutama menghindari masuknya maling di daerah itu. “Poskamling juga bermanfaat untuk menjalin silaturrahmi antara sesama warga,” tambahnya.(ant)
SERAHKAN-Bupati Syamsu Rahim menyerahkan tropi juara umum kepada Camat Lembang Jaya Irwan Efendi.
JAMBORE PKK
Lembang Jaya Juara Umum
SOLOK, HALUAN -Tim Kecamatan Lembang Jaya tampil sebagai juara umum jambore PKK se-Kabupaten Solok, yang berakhir Sabtu (8/07) di Bumi Perkemahan Sari Manggis Resor. Duta-duta Lembang Jaya yang beribu kota di Bukik Sileh itu berhasil merebut posisi teratas dari sejumlah lomba yang dipertandingkan pada acara yang ditutup secara resmi oleh Bupati Syamsu Rahim tersebut. Lomba berhasil direbut sebagai
posisi teratas oleh Lembang Jaya di antaranya lomba manjujai anak, lomba pasang jilbab dan make up tanpa cermin, dan lomba Industri makanan kecil berbasis pangan lokal, berupa industri rumah tangga. “Alhamdulilah berkat semangat kebersamaan seluruh anggota tim dan doa warga masyarakat Lembang Jaya, kami berhasil menjadi yang terbaik diajang jambore PKK kali ini “ tutur Camat Lembang Jaya Irwan Efendi.
Keberhasilan tim Lembang Jaya jauh di atas 13 tim kecamatan yang tersebar di Kabupaten Solok lainnya, seperti tim dari Gunung Talang, Kubung Lembah Gumanti, Payung Sekaki dan Singkarak. Atas keberhasilanya itu lembang Jaya menerima tropi juara umum dari Bupati Syamsu Rahim didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Hj Erlinda, dan Ketua Panitia pelaksana Asisten Administrasi Iriyani. (h/ris)
Produk Kelompok Tani akan Dipamerkan
SOLOK, HALUAN- Menyambut datangnya Bulan Ramadaan 1432 Hijriah akan dilaksanakan bazaar dan pameran di halaman Kampus UMMY di Koto Baru, 26 hingga 27 Juli mendatang.Kegiatan itu akan diikuti 40 FMAdari 40 nagari di Kabupaten Solok, UKM, BPTP, Balitbu, Balitro serta sejumlah pengusaha kecil lainnya yang bergerak dalam bidang sembako. Menurut Kepala Badan Pelaksaana Penyuluhan Pertanian,Perikanan dan Kehutanan (BP4K) Kabupaten Solok yang juga Kepala Dinas Pertanian ,Perikanan dan
Peternakan daerah ini Darman didampingi Sekretarisnya Emri Nurdin, bazaar tersebut merupakan kegiatan dari FEATI tahun 2011 guna menginformasikan, dan mempromosikan kegiatan FMA 40 nagari yang telah dilaksanakan di Kabupaten Solok selama empat tahun. Hasil rapat koordinasi yang dilaksaanakan Jumat (8/7) lalu di ruang kepala Dinas Pertanian,Perikanan dsan Peternakan Kabupatren Solok telah menyepakati pelaksanaan pameran tgl 26 hingga 27 Juli di lapangan UMMY, dengan melibatkan Bagian Perekonomian
Kantor Bupati Solok, Dinas Badan Pemberdayaan Masyarakat (BPM ), BPTP Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Sukarami, Balai Penelitian Tanaman Buah (balitbu) Tropika Aripan, Balitro ( Balai Penelitian Tanaman Obat dan Industri (Balitro) Laing, dan lainnya. Berbagai produk FMA 40 nagari akan ditampilkan antara lain, pengolahan ubi jalar unggu dari Koto Laweh,pengolahan ubi kayu, pengolahan kentang, kripik pisang dan berbagai komoditas unggulan yang telah dikembangkan di nagari masingmasing. (h/mit)
Selain itu, beberapa daerah Kabupaten Solok juga rentan terhadap bencana banjir, longsor, kebakaran, dan angin puting beliung, sehingga Kabupaten Solok termasuk salah satu entalase bencana di Sumatera Barat, kecuali tsunami. Bagi masyarakat yang bermukim di daerah itu tentunya harus selalu waspada dan siap siaga, karena bencana tidak bisa dihentikan oleh manusia maupun teknologi apapun, tetapi dapat mengurangi resiko bencana melalui pemahaman, dan pengetahuan tentang bencana itu sendiri melalui sosialisasi, simulasi dan pendidikan kebencanaan berbasis sekolah maupun masyarakat. Demikian dikatakan Bupati Syamsu Rahim dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Abdul Manan pada acara pembukaan sosialisasi kesiapsiagaan dini penanggulangan bencana bagi wali nagari, tokoh masyarakat, Ormas/LSM dan pers di Gedung
Solok Nan Indah, Kamis lalu. Menurut bupati, banyaknya jatuh korban pada saat terjadi bencana alam selama ini, umumnya disebabkan karena ketidaktahuan, atau tidak mau tahu atas proses bencana yang ada. Untuk mengurangi resiko bencana, melalui sosialisasi itu diharapkan akan dapat menjadi salah satu jawaban berbagai ketidaktahuan tersebut, karena penanganan dan penanggulangan bencana bukan semata milik dan tanggung jawab pemerintah, tapi merupakan tanggung jawab bersama Sementara itu Ketua Panitia Pelaksana Jalaluddin dalam laporannya menyebutkan, sosialisasi ini diikuti 160 orang peserta yang di bagi dalam dua angkatan. Peserta terdiri dari wali nagari se- Kabupaten Solok, tokoh masyarakat, pers, ormas dan LSM Sebagai nara sumber adalah kepala BPBD Sumatera Barat, Bappeda Kabupaten Solok dan kepala BPBD Kabupaten Solok. (h/sh)
Pendidikan Kabupaten Solok Dibedah
SOLOK, HALUAN- Dinas Pendidikan Kabupaten Solok menggelar acara Bedah Pendidikan dengan melibatkan seluruh unsur terkait di wilayah tersebut, Sabtu (9/7) di Balitbu Aripan, Kecamatan X Koto Singkarak. Bedah pendidikan yang berlangsung sehari penuh itu dibuka secara resmi Bupati Syamsu Rahim didampingi Kepala Dinas Pendidikan Yuswardi. “Digelarnya acara ini dalam rangka mengajak semua unsur penyelenggara pendidikan di Kabupaten Solok, untuk merefleksikan diri atas kondisi mutu proses dan hasil pendidikan di wilayah setempat “ papar Dodi Osmon, Ketua panitia pelaksana kepada Haluan kemarin. Peserta kegiatan tersebut kata Dodi Osmon yang juga
Sekertaris Dinas Pendidikan kabupaten Solok itu terdiri dari para kepala SD,SMP, SMA dan SMK. Kemudian dari jajaran dewan pendidikan, anggota DPRD, Kementrian Agama, pengurus PGRI, bawasda, pers dan berbagai elemen lainnya. Salah satu latar belakang digelarnya kegiatan acara bedah pendidikan tersebut kata Dodi, selain rendahnya kualitas mutu pendidikan, juga akibat kinerja guru yang belum mencapai standar proses yang diharapkan dengan semestinya. Selain manajemen kepala sekolah yang masih belum memuaskan. “Dengan kegiatan tersebut kelak diharapkan ada tindak lanjut peningkatan mutu proses, dan kualitas hasil pendidikan di Kabupaten Solok,” paparnya. (ris)
Pemekaran Nagari Sungai Nanam Disambut Positif
ALAHAN PANJANG, HALUANNagari Sungai Nanam merupakan nagari terbesar di Kecamatan Lembah Gumanti dengan penduduk 23.000 jiwa lebih. Didukung dengan berbagai potensi besar, suatu kewajaran untuk dikembangkan menjadi sebuah kecamatan. “Untuk itu Pemkab siap menerima aspirasi yang timbul
dari bawah,” kata Wakil Bupati Dersa Ediwan Anan Tanur pada acara penutupan Karya Bakti TNI Kodim 0309 Solok goro bersama masyarakat. Acara yang berlansungkan di halaman Balai Adat Sungai Nananm dihadiri Ketua DDPRD M.Siri Dt Sari Marajo, Dandim 0309 yang diwakili Kapten Inf Ahussari dan lainnya, Selasa (5/7)
Menurutnya, kegiatan yang berlangsung selama 14 hari melebihi mencapai target yang secara menual dengan semangat tinggi bernilai mencapai Rp2,3 miliar. Jika ditinjau, keberadaan TNI merupakan suatu kekompakannya dengan warga dan kedepan diminta untuk berkesinambungan dalam upaya mengugah semangat warga bergoro.
Wabup menjelaskan kegiatan ini merupakan yang kedua untuk Kabupaten Solok setelah sebelumnya juga dilakukan hal yang sama di Talang Babungo, Kecamatan Hiliran Gumanti yang mampu membuka jalan sepanjang 5 Km menuju Sabie Aie Kecamatan Tigo Lurah. Se hingga dengan demikian juga akan menuntaskan daerah terisolir.
Sementaar itu Ketua DPRD M Siri Dt Sari Marajo merasa bangga dengan kegiatan serta semangat warga, dan juga berterima kasih kepada jajaran Kodim atas kegiatan karya bakti TNI bersama warga Sungai Nanam. Menyikapi keingan warga dalam pemekaran kecamatan ia sependapat dengan Wabup, dan menjanjikan akan memproses sesuai aturan.(h/nus)
24
Pokok
SELASA, 12 JULI 2011 M 11 SYA’BAN 1432 H
ROSSA
Sering Telepon Yoyok MENDEKAM di bui, Yoyok tetap terhibur karena mantan istri, Rossa, masih rajin menelepon. Bahkan, tadi pagi penyanyi mungil itu menyempatkan diri mengontak Yoyok. “Hubungan saya dengan Rossa baik-baik saja. Rossa sering menghubungi saya. Bahkan, tadi pagi dia menelepon saya,” kata Yoyok yang ditemui di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Senin (11/7). Meski telah bercerai, penggebuk drum Padi itu menjaga silaturahmi dengan perempuan yang telah memberinya seorang putra. Selama di bui, lelaki berkepala plontos itu mengisi waktu dengan bermusik dan menggambar. “Kabar saya baik-baik saja, masih bermusik. Tapi saat ini lebih senang menggambar. Gambar bisa menghilangkan rasa jenuh,” akunya.
Tampaknya, Yoyok masih harus bersabar dan lebih banyak menuangkan ekspresi di atas kertas gambar karena sidang hari ini kembali ditunda. Penundaan sidang berarti membuat Yoyok semakin lama mendekam di tahanan sambil menunggu vonis hakim. Sidang ditunda karena saksi ahli kedokteran yang akan diajukan Yoyok masih menjadi saksi di sidang lain. Mengaku tidak kecewa dengan penundaan yang kedua kali, Yoyok sangat berharap kasus itu lekas usai. “Yang saya harapkan adalah masalah ini cepat berlalu, meski untuk kedua kalinya sidang ini ditunda,” harapnya. Herbin Siahaan SH, pengacara Yoyok, yang ditemui di tempat yang sama mengatakan, tetap akan mengajukan permohonan agar Yoyok segera direhabilitasi. Bila nanti per-
&
Tokoh
TYA ARIESTYA
Lebih Mawas Diri mintaan itu tidak diluluskan hakim, Herbin akan berupaya mencari jalan lain. “Sejauh ini, saya hanya meminta agar Yoyok direhab karena sesuai dengan peraturan yang ada,” ucap Herbin. (h/okz)
UTHA LIKUMAHUWA
Mulai Stabil USAI menjalani operasi otak yang terkena penyempitan pembuluh darah akibat serangan stroke, kini kondisi kesehatan vokalis pop kawakan Utha Likumahuwa pun mulai stabil. “Puji Tuhan kondisinya mulai stabil, sudah pulih ya,” kata kakak sepupu Utha, Marianne Sahetapy saat dihubungi Kompas.com via telepon genggamnya di Jakarta, Senin (11/7).
Saat ini Utha, yang masih dirawat intensih di Rumah Sakit Santa Maria, Pekanbaru, Riau, dikabarkan Marriane sudah bisa melakukan komunikasi. “Dia sudah bisa kontak (komunikasi sederhana) dengan anak dan istrinya,” ujar Marianne. Dengan kondisi Utha yang demikian, Marianne berharap adik sepupunya itu bisa segera kembali dan dirawat di Jakarta. “Keluarga maunya dirawat di Jakarta, tapi untuk kembalinya kapan, saya belum dapat kabar dari istrinya karena saya kesulitan menghubungi,” jelas Marianne. (h/kcm)
Kasus pelecehan seksual yang menimpa Widy ‘Vierra’ rupanya pernah pula dialami aktris dan presenter Tya Ariestya. Tya yang sering membawakan acara off air mengaku pernah mengalami pelecehan, yakni bokongnya di pegang-pegang saat hendak naik ke atas panggung. “Kalau diusilin gitu sih aku pernah mengalami. Biasanya colongan kalau lagi ada acara off air, pas mau naik panggung nyolek pantat. Tetapi aku langsung teriakin saja ‘siapa yang tadi nyolek, sini kalau berani’, eh langsung pada ciut gue gituin,” ceritanya saat dijumpai di Pondok Labu, Jakarta Selatan, Senin (11/7). Kejadian pelecehan, terlebih yang baru-baru ini kasus Widy ‘Vierra’ membuat finalis Gadis Sampul 2001 itu menjadi lebih mawas diri. “Mawas diri saja, apalagi itu kejadiannya (Widy) kan dekat rumah gue,” urainya. Tya juga sangat protektif setiap akan bepergian meski naik taksi. “Yang pasti kalau mau keluar malam ya sewajarnya saja kalau ada keperluan. Terus kalau naik taksi dicatat nomor taksinya. Yang pasti sih, jangan keluar sendirian, apalagi malam hari,” paparnya. (h/inl)