Haluan 12 Juli 2012

Harian Umum I klan 0751 4488700 Berlangganan 08116666333 Pengaduan 0751 4488702

MEDIA GROUP

KAMIS

TERBIT 25 HALAMAN NOMOR 047 TAHUN KE 64

12 JULI 2012 M / 22 SYA’BAN 1433 H Harga Eceran Rp2.500/eks, Harga Langganan Rp57.000/bulan

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan: "Tuhan kami ialah Allah" kemudian mereka meneguhkan pendirian mereka, maka malaikat akan turun kepada mereka dengan mengatakan: "Janganlah kamu takut dan janganlah merasa sedih; dan gembirakanlah mereka dengan jannah yang telah dijanjikan Allah kepadamu".

(QS Fush Shilat Ayat 30) 05.02 WIB

12.27 WIB

15.51 WIB

18.29 WIB

19.43 WIB

KHAS

MURID SD GUNAKAN PERAHU — Murid-murid Sekolah Dasar melintasi Sungai Batang Arau, Kota Padang, dengan menggunakan perahu sebagai alat transportasi pulang-pergi ke sekolah dan rumah mereka, Rabu (11/7).

Dengan mengunakan perahu, anakanak tersebut bisa menempuh jarak yang lebih dekat menuju sekolah.

Risiko perahu terbalik besar kemungkinan bisa saja terjadi.

Menggosok Koleksi Kuno Museum Baanjuang SEKITAR 150 koleksi Museum Rumah Adat Nan Baanjuang Bukittinggi dikonservasi oleh dua anggota tim konservasi dari Museum Adityawarman Padang. Konservasi ini dilaksanakan selama tiga hari, mulai Rabu (11/7) kemarin hingga Jumat (13/ 7) besok. Konservasi ini dilakukan dengan cara membersihkan koleksi museum dengan menggunakan bahan alami dan kimia.

Dari pengamatan Armus, salah seorang anggota tim konservasi, saat ini sekitar 50 persen hingga 70 persen koleksi di Rumah Adat Nan Baanjuang Bukittinggi telah berkarat dan berdebu, sehingga perlu dibersihkan, agar kondisinya tetap awet dan menarik untuk dilihat. Bahkan beberapa koleksi di museum itu juga telah berubah warna akibat kurang terawat.

Menurut Armus, untuk membersihkan koleksi museum tersebut dilakukan dengan beberapa tahapan, mulai dengan membersihkan dengan air biasa lalu digosok, hingga dicuci bersih dengan bahan kimia Tipol. Untuk membersihkan sekitar 150 koleksi itu, tim konservasi membawa perlengkapan yang dibutuhkan, seperti asam sitrat, aceton, tipol dan alkohol 96 persen.

>> MENGGOSOK hal 11

Dicari, Capres Alternatif Oleh:

JEFFRIE GEOVANIE Politisi Partai NasDem

DUA tahun bukan waktu yang lama untuk mencari calon presiden (capres) yang sesuai dengan harapan rakyat. Sekedar contoh, dulu, sebelum benar-benar terpilih menjadi presiden pada Pemilu 2004, Susilo Bambang Yudhoyono juga dipersiapkan jauh-jauh hari oleh sekelompok orang yang menginginkannya menjadi presiden. Mereka itulah yang kemudian mendirikan Partai Demokrat yang persiapannya lebih dari dua tahun.

Tapi bukan berarti sudah tertutup pintu bagi tampilnya capres alternatif dalam waktu kurang lebih dua tahun ini. Karena nyatanya, sampai saat ini, belum ada capres yang sudah muncul di permukaan, yang benarbenar dianggap sesuai dengan keinginan rakyat. Sebagian besar rakyat Indonesia menginginkan tampilnya capres selain yang sudah ada sekarang.

>> DICARI, CAPRES hal 11

RIVO SEPTI ANDRIES

PRAKTIK ILLEGAL LOGGING TERUS MARAK

10 Ribu Ha Hutan Sumbar Hilang Tiap Tahun POLISI SIAGAKAN WATER CANON

WALHI mengkalkulasikan, setiap tahun 10 ribu hektare hutan Sumatera Barat habis dibabat 225 perusahaan yang beroperasi di Ranah Minang ini. Tapi Dinas Kehutanan membantah.

PADANG, HALUAN — Seluas 10 ribu hektare hutan di Sumatera Barat hilang setiap tahun. Diperkirakan

faktor utama penyebab hilangnya hutan ini karena praktik illegal logging yang hampir terjadi di seluruh wilayah hutan Sumatera Barat.

Direktur Eksekutif Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Sumbar, Khalid Syaifullah mengatakan, di Sumatera Barat terdapat 225 perusahaan yang legal maupun ilegal yang beroperasi untuk eksploitasi hutan di Ranah Minang ini.

“Dari 225 perusahaan tersebut yang mengantongi Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu (IUPHHK) hanya tiga perusahaan dan 50 perusahaan sawmill. Selebihnya dapat dikatakan perusahaan yang ilegal,” kata Khalid, Rabu (11/7).

Ketiga perusahaan yang mengantongi IUPHHK tersebut adalah PT MPLC yang mengantongi izin seluas 80 ribu hektare di Pagai Utara.

Kemudian PT SSS dengan izin seluas 46,5 ribu hektare di Siberut Utara. Terakhir PT AMT dengan izin seluas 18 ribu hektare di Solok Selatan.

Dijelaskannya, fenomena makin menjamurnya perusahaan kayu ilegal, memperlihatkan semakin banyak permintaan terhadap kayu.

Aktivitas inilah yang membuat angka kerusakan hutan dan praktik illegal logging terus meningkat. Praktik tersebut dilakukan untuk memenuhi kebutuhan perusahaan kayu ilegal ini. Sedang-

kan perusahaan yang mempunyai izin untuk menebang hutan hanya tiga. Dan dapat dipastikan, ketiga perusahaan tersebut tidak mampu memenuhi kebutuhan akan kayu.

“Untuk memenuhi kebutuhannya, biasanya sawmill ilegal ini meminta kepada mafia kayu untuk memenuhi kebutuhannya. Sehingga faktor inilah yang membuat meningkatnya praktek illegal logging,” katanya.

Dijelaskannya, setiap sawmill membutuhkan empat ribu meter kubik kayu dalam satu tahun. Di setiap pohon, biasanya terdapat 3 meter kubik kayu.

>> 10 RIBU hal 11

Putri Limapuluh Dua PNS, Satu Kota Raih Pensiunan Ditahan Emas di Rusia

Hari Ini Pemilukada Payakumbuh

PAYAKUMBUH, HALUAN — Hari ini, Kamis (12/7), sebanyak 83.837 pemilih akan mendatangi 202 TPS yang telah disediakan di seluruh kelurahan di Kota Payakumbuh.

Warga Payakumbuh hari ini berkesempatan untuk mencoblos salah satu dari 7 pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Payakumbuh yang akan bersaing meraup suara masyarakat.

Ke-7 pasang calon itu adalah pasangan Desra-Fitma, Mulyadi Afmar-Edward DF, Almaisyar-Dedrizal, Syamsul Bachri-Weri Yunaldi, Riza Falepi-

>> HARI INI hal 11

Tahanan Polres Pessel Dipindahkan ke LP

GELAPKAN SAPI

DHARMASRAYA, HALUAN — Dua Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan satu pensiunan PNS pada Pemerintah Kabupaten Dharmasraya, ditahan di Polres Dharmasraya, Rabu (11/7) sore, karena menjadi tersangka penggelapan sapi kelompok tani (Keltan) Gerbang Nagari Pisang Rebus sebanyak empat ekor. Kapolres Dharmasraya AKBP.Khairul Azis melalui Kasat Reskrim AKP.Sukino, kepada Haluan kemarin, membenarkan sudah menahan tiga orang tersangka penggelapan sapi Keltan Gerbang Nagari Pisang Rebus Kecamatan Sitiung. Dia sudah mengeluarkan surat penahanan tiga tersangka tersebut.

Dijelaskan, pada September 2010 lalu tiga orang tersangka tersebut mendatangi salah seorang anggota

PADANG, HALUAN — Gadih Luak Limopuluah Koto Aprilia Kartina kembali menorehkan tinta emas untuk Republik Indonesia. Atlet PASI (Persatuan Atletik Seluruh Indonesia) Sumbar yang mewakili Indonesia pada ajang Children Of Asia International Sport Games di Yakutia, Rusia menyumbangkan emas di nomor lari jarak menengah 1000 meter.PADANG, HALUAN— Gadih Luak Limopuluah Koto Aprilia Kartina kembali menorehkan tinta emas untuk Republik Indonesia. Atlet PASI (Persatuan Atletik Seluruh Indonesia) Sumbar yang mewakili Indonesia pada ajang Children Of Asia International Sport Games di Yakutia, Rusia menyumbangkan emas di nomor lari jarak menengah 1000 meter

PAINAN, HALUAN — Semenjak kebakaran hebat Mapolres (markas Polisi Resort) Pesisir Selatan (Pessel) Selasa (10/7) lalu, 13 tahanan telah dua kali dipindahkan.

Pemindahan itu untuk memberikan tempat yang lebih baik kepada tahanan. Ke-13 tahanan tersebut hingga Rabu (11/7) dilaporkan dalam kondisi baik.

Pada saat terjadinya kebakaran, Selasa pukul 00.45 WIB, 13 tahanan telah berhasil dievakuasi petugas dari sel Mapolres. Dari sana, saat itu juga tahanan diangkut dengan dua unit mobil ke Polsek (Polisi Sektor) IV Jurai yang terletak di Salido (sekitar 5 km dari Mapolres). Di Polsek IV Jurai tahanan mendekan hingga

>> DUA PNS hal 11

>> PUTRI LIMAPULUH hal 11

>> TAHANAN POLRES hal 11

>> 02 Wakapolres Pasbar Diberi Jabatan di Polda.............. >> 17 Lagi, Korban Kereta Api Tewas................................

Rp 1,4 Triliun untuk Bantuan >> 24 Operasional PTN.........................................................

2 UTAMA

KAMIS, 12 JULI 2012 M 22 SYA’BAN 1433 H

LINGKAR

DICOPOT TAPI DAPAT KURSI

PPC Sukses Gelar Workshop Menulis Seni Pertunjukan PADANG, HALUAN—Puluhan peserta mengikuti kegiatan workshop teknis menulis resensi dan seni pertunjukan yang diadakan Padang Press Club, Rabu (11/5), di Gedung Galeri Taman Budaya Sumatera Barat.

Workshop menghadirkan Presiden Padang Press Club dan Pimred Harian Umum Singgalang Khairul Jasmi. Nasrul Azwar, Redaktur Pelaksana Harian Umum Haluan, dan M Ibrahim Ilyas, praktisi teater dan film. Workshop ini diikuti oleh wartawan, mahasiswa, dan pelaku seni.

Dalam kesempatan tersebut Khairul Jasmi mengatakan, melakukan resensi terhadap buku maupun pertunjukan merupakan aktivitas yang menyenangkan. Jika ingin melakukan resensi terhadapat seni pertunjukan maupun buku, carilah sudut pandang yang paling menarik dan jangan takut menulis.

Nasrul Azwar, yang hadir pada sesi pertama worshop itu memaparkan, menulis seni pertunjukan yang utuh, seorang penulis harus memahami elemen-elemen yang dasar dari seni itu dan membaca referensi terkaitkan dengan seni itu. Seni teater, misalnya. Tentu ia harus paham tentang laku aktor, tema naskah, estetika dan artistik, dan banyak diskusi dengan pendukung teater itu, misal sutradara, pemain, dan penata panggungnya.

Sementara itu, M Ibrahim Ilyas mengatakan, sinergi antara seni pertunjukan dan kritik, dan media sangat diperlukan. Tidak semua pementasan itu dapat dimengerti oleh penonton, maka dibutuhkan seorang kritikus untuk menjembataninya.

Workshop ini dihadiri pengurus PPC, antara lain Asril Koto, Indra Sakti Nauli, Hendra Dupa, dan Wakil Presiden PPC Gusfen Khairul.

“Kegiatan yang didanai Pemerintah Provinsi Sumatera Barat ini, diharapkan mampu memotivasi wartawan dan penulis kritik seni yang sekaligus menumbuhkan suasana dan iklim berkesenian di Sumatera Barat,” kata Gusfen Khairul dalam sambutannya. (h/yat)

Gubernur Dukung DBH Sawit PADANG, HALUAN—Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno mendukung perjuangan Pemkab Pasaman Barat dan sejumlah kabupaten lain penghasil sawit, untuk mendapatkan Dana Bagi Hasil (DBH) dari penjualan sawit.

Dana pembagian itu dapat digunakan pemerintah daerah setempat untuk membangun perkebunan di daerahnya.

Sawit dikenakan pajak ekspor yang masuk sebagai penerimaan negara dari pajak. Tetapi tidak ada pengembalian pajak itu ke daerah penghasil. Agaknya, untuk memperolehDBH dapat diupayakan dengan memperjuangkannya dan merujuk kepada UU tentang Perimbangan Keuangan Daerah.

“Kita mendukung upaya yang dilakukan kabupaten penghasil sawit di Sumbar untuk mendapatkan DBH sawit. Daerah yang memiliki kebun sawit yang luas, seharusnya dapat menikmati sebagian hasil dari sawit yang diperdagangkan itu,” ujar Irwan Prayitno saat diminta tanggapannya Selasa (10/7), di Padang.

Kepala Dinas Perkebunan Sumbar, Fajaruddin dan Kepala Bidang Retribusi dan Penerimaan Lain-lain DPKD Sumbar, Razali Syarif yang dihubungi terpisah menyebutkan, pajak ekspor yang dikenakan pada komoditi sawit mestinya dapat diminta sebagian untuk daerah penghasil. Soal aturan yang belum ada mengaturnya, dapat diupayakan dengan merujuk pada ketentuan UU tentang Perimbangan Keuangan Daerah.

Sumbar sudah mencobanya saat mendapatkan cukai tembakau tahun 2010 lalu. Hanya saja pengaturan tentang cukai tembakau sudah ada melalui UU No.11 tahun 2006. Namun Pemprov Sumbar tidak mendapatkan cukai tembakau itu selama beberapa tahun, karena tidak mengajukan usulan. Tembakau di Sumbar merupakan produksi masyarakat.

Tahun 2010, cukai tembakau diperoleh Sumbar. Besaranyannya 2 persen dari total penerimaan cukai atau sekitar Rp7 miliar. Luas kebun tembakau di Sumbar tidak banyak, hanya 1.395 hektare yang tersebar di 7 kabupaten/ kota masing-masing Kabupaten Limapuluh Kota, Tanah Datar, Kabupaten Solok, Agam, Pasaman, Sawahlunto dan Payakumbuh.

Setiap kabupaten/kota penghasil mendapatkan 40 persen dari jumlah Rp7 miliar itu.

Begitu pula Pemprov Sumbar mendapatkan DBH 30 persen dan 30 persen lainnya dibagi rata untuk kabupaten/kota lainnya.

“Tahun 2012 ini, kita memperoleh cukai tembakau Rp7 miliar yang disumbangkan 7 kabupaten/kota penghasil. Luas kebun tembakau ini tidak banyak hanya 1.395 hektare dengan produksi panen 1.297 ton, jauh lebih sedikit dibanding kebun sawit,” ujar Razali. Beranjak dari cukai tembakau ini, Pemkab Pasaman Barat dan kabupaten penghasil sawit lainnya dapat pula mengupayakan DBH sawit.(h/vie)

Wakapolres Pasbar Diberi Jabatan di Polda PADANG, HALUAN— Wakapolres Pasaman Barat (Pasbar), Kompol Ady Savart dicopot dari jabatannya dan dipindahkan menjadi Kanit I Subdit I Direktorat Reskrim Khusus (Ditreskrimsus) Polda Sumbar.

YULIA Vanesa terbaring dan ibunya menatap sedih di RS M Djamil Padang. Parwis

YULIA VANESA BOCAH PENDERITA TOMOR

Uang Bantuan Pemko Padang Habis untuk Cuci Darah SEJAK dibawa ke Rumah Sakit M Djamil Padang kemarin, kondisi kesehatan Yulia Vanesa belum begitu membaik dan belum ditangani tim dokter secara maksimal.

Pantauan Haluan, Selasa malam, Yulia Vanesa, bocah yang diduga menderita tumor itu, dilakukan cuci darah oleh tim medis. Dua kantong yang disediakan, baru satu kantong yang dimanfaatkan.

“Bantuan yang diberikan oleh Pihak Pemko Padang sebesar Rp1 juta kemarin sudah habis untuk biaya seperti pengadaan darah serta keperluan lainnya, sekarang harus kemana lagi saya mencari uang untuk biaya pengobatan Vanesa,” kata Yasmiati sembari menitikkan air matanya kepada Haluan, Rabu (11/7).

Sementara itu, jamkesda yang dijanjikan Pemko Padang belum bisa ia manfaatkan. Makanya, untuk cuci darah Yulia Vanesa ia harus membayar. Selain itu, selama di Padang, ia juga harus

memenuhi kebutuhannya.

Keduanya orang tua Yulia Vanesa, Rudi dan Yasmiati, kerja serabutan. Rudi sehari-hari penarik becak barang di Painan. Sebagai buruh tani, tapi kini tak bekerja lagi karena fokus mengasuh Yulia Vanesa.

“Jangankan untuk pengobatan, biaya untuk melihat kondisi anaknya yang sedang menderita sakit saja ia tidak bisa,” begitu ungkap Maryeni yang telah menganggap Vanesa seperti cucunya sendiri.

Keluarga ini, sementara menumpang di rumah Maryeni di Jalan Tunggang RT 04/RW 04 No 44, Kelurahan Pasar Ambacang Padang.

Dukun kampung menyatakan bahwa penyakit Yulia Vanesa adalah tasapo. Akibat demam tersebut muncul warna kehijauan melingkar di matanya. Setelah beberapa hari keadaan itu makin parah. Mata Yulia Vanesa membiru, membengkak dan perutnya membuncit keras seperti batu.

Pekerjaan ibundanya yang bersawah dan berladang mengharuskannya untuk membawa Yulia Vanesa ke pondok di ladang jagung.

Konon, di ladang jagung itulah Yulis Vanesa tasapo. Untuk melakukan pengobatan atas usul si dukun untuk serak ureh di tempat anaknya tasapo. Kunjung hari keadaan Yulia Vanesa tidak juga kian membaik.

Akhirnya Yulia Vanesa dibawa ke rumah sakit di Painan.

Para petugas medis di rumah sakit di sana juga tidak bisa mendeteksi penyakit apa yang diderita oleh Yulia Vanesa. Di rumah sakit itu, tim media memberi Yulia Vanesa infus, tapi keadaannya juga tidak kunjung berubah.

“Saya tahu, anak saya sangat menderita menahan sakit dibagian kepalanya, saya tak bisa berbuat apa-apa, hanya bisa berdoa dan berharap Vanesa bisa sembuh dari penyakitnya,” ungkap Yasmiati, sembari mengusap wajah anak kesayangannya ini. (h/hel)

55 Koperasi ‘Mati Suri’

diperkirakan sekitar Rp5 miliar.

Sejumlah anggota Polres malam itu juga tampak menyelamatkan 13 orang tahanan dan membawanya ke tempat lain. Jarak dari titik api pertama dengan ruang tahanan agak jauh. Tahanan itu dapat diselamatkan petugas saat si jago merah tengah melalap beberapa bagian bangunan yang terletak di bagian timur. Setelah tiba di luar, tahanan tampak diangkut dengan menggunakan dua mobil menuju Polsek IV Jurai.

Tahanan yang dievakuasi itu adalah Tasrial (37), Tarmizi (44), Alexinarutra (35), Syafrizon (27), Fadhioon (33), M Rizal (30), David (36), Abzul Sepriko (29), Rahmad (47), Nasrul (42), Basri (32), Abusahar (56), Dodi Putra (25).

Dari 13 tersebut, diantaranya lima tahanan dititipkan di Polsek IV Jurai, dan sebagian dititipkan di Lembaga Pemasayarakatan (LP) Painan. (h/nas)

harap pemilik tanah dapat mewakafkannya. Sebab tanah itu digunakan untuk pembangunan tempat ibadah dan sebagai pusat pendidikan Islam di daerah ini.

Pembangunan selter Kepala Biro Sosial Setdaprov Sumbar Jefrinal Arifin yang dihubungi terpisah menjelaskan, pembangunan Masjid Raya kini dilanjutkan untuk pembuatan selter dan lapangan parkir bagi kendaraan dengan alokasi dana Rp25,5 miliar.

“Sebanyak 288 buah tiang

pancang di tanam dengan kedalaman mencapai 30 meter.

Salah satu tiang pancang itu ditengarai menancap di tanah milik H.Nurli pada areal seluas 30 m x 30 m,” ujar Jefrinal.

Pekerjaan lain yang tengah berlanjut adalah meratakan tanah di sekitar masjid untuk digunakan sebagai parkir kendaraan. Tahun depan, pembangunannya direncanakan akan dilanjutkan dengan pemasangan kubah yang megah. (h/vie)

Tim Labfor Turun ke Pessel diturunkan itu, pihaknya belum mengetahui.

Sebelumnya, Mapolres Pessel dan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Selasa (10/ 7) sekitar pukul 00.55 WIB, dilalap sigulambai. Belasan tahanan terpaksa diungsikan dan se-jumlah arsip hangus terbakar.

Meski sejumlah besar arsip musnah terbakar, dan sejumlah barang bukti kasus dugaan korupsi dana perjalanan fiktif DPRD Pessel ikut terbakar, Polres Pessel menjamin tidak akan menghentikan proses hukum yang sedang berjalan.

Selasa dinihari itu, jantung Kota Painan seketika berubah menjadi kobaran api. Tak ayal, warga kota kecil itu buncah dan membanjiri lokasi kebakaran. Namun mereka tetap berupaya menjaga jarak dari kobaran api. Lidah api tampak menari-nari ditiup angin kencang.

Total kerugian akibat kejadian itu

DI SOLOK SELATAN

SOLSEL, HALUAN- Sebanyak 55 koperasi di Kabupaten Solok Selatan mati suri.

Dari 166 unit koperasi yang ada di data base Dinas Koperasi, Perindusterian, dan Perdagangan Kabupaten Solok Selatan, hanya 61 yang aktif, 30 unit yang sudah melaksanakan Rapat Anggota Tahunan (RAT).

Kepala Bidang Koperasi Dinas Koperindag Solok Selatan Zainal Abidin mengatakan, koperasi yang tidak aktif itu dikarenakan persoalan intern keanggotaan koperasi.

“Tidak aktifnya koperasi lebih banyak disebabkan oleh masalah anggota, ada anggota yang sudah bubar, keuangan yang tidak transparan, dan rendahnya kesadaran bersama anggota,” jelasnya krepada Haluan, Rabu (11/7) kemarin.

Ia mengatakan, untuk memperingati hari koperasi hari ini memang tidak ada kegiatan. Akan tetapi, pemerintah daerah melalui Dinas Koperindag sudah memogramkan tiga kegiatan untuk menghidupkan koperasi.

Ada tiga kegiatan yang diprogramkan, yaitu pembinaan, monitoring dan penilaian terhadap koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (UKM).

Bimbingan teknis pengembangan koperasi. Memfasilitasi permodalan koperasi dan UKM dengan Badan Usaha Milik Negara dan

KEBAKARAN MAPOLRES

PADANG, HALUAN—Tim dari Laboratorium Forensik (Labfor) Medan dijadwalkan hari ini (12/ 7), tiba di Pesisir Selatan (Pessel) dan langsung melakukan olah tempat kejadian peristiwa (TKP) guna mengetahui penyebab kebakaran Mapolres dan sebagian kantor DPRD Pessel.

Kedatangan Tim Labfor Medan itu atas permintaan Polda Sumbar.

“Mungkin besok (hari ini) tim Labfor dari Medan akan sampai di Padang dan langsung ke Pessel untuk melakukan pengujian kebakaran itu,” kata Pjs Kabid Humas Polda Sumbar AKBP Mainar Sugianto, di Padang, Selasa (11/ 7) kemarin.

Dikatakannya, kedatangan tim tersebut untuk membuka kebenaran apa penyebab terbakarnya Mapolres Pessel, sehingga masyarakat tidak lagi menduga-duga apa penyebab kebakaran tersebut.

Berapa jumlah tim yang akan

Penggantinya adalah Kompol Herlis yang dulunya menjabat sebagai Subdit III, Ditreksrimsus Polda Sumbar.

Pjs Kabid Humas Polda Sumbar AKBP Mainar Sugianto kepada wartawan di Padang kemarin mengatakan, meski Kompol Ady Savart telah diberhentikan dari jabatannya, bukan berarti proses pemeriksaannya dihentikan.

Namun, dengan dipindahkannya tidak lain untuk memudahkan proses pemeriksaan oleh Propam Polda Sumbar.

Dikatakannya, pemeriksaan yang dilakukan nantinya untuk mempertanyakan uang yang diterimanya oleh salah seorang, seperti yang ditayangkan TV One, Minggu (8/7) lalu.

Kemudian seperti apa penerapan hukum yang akan dilakukan, kata Maninar, masih menunggu hasil pemeriksaan yang dilakukan penyidik Propam.

Meski Ady telah dicopot dari jabatannya dan dipindahkan ke Polda Sumbar,

ADA KLAIM DARI H. NURLI

Lahan Masjid Raya Perlu Diukur Ulang PADANG, HALUAN—Pembangunan Masjid Raya Sumbar masih terus berlanjut.

Masyarakat sangat menantikan masjid yang megah dan unik itu segera dapat difungsikan untuk beribadah. Namun pembangunannya sempat terusik, karena lahan yang digunakan untuk pembangunan selter, diperkirakan terpakai tanah milik H. Nurli.

Sekdaprov Sumbar Ali Asmar yang dikonfirmasi Haluan Rabu (11/7), di Padang tentang kasus ini membenarkannya. Ada klaim dari pemi-

lik tanah sempadan H. Nurli dalam suratnya yang ditujukan kepada pihak kontraktor PT Total Persada, bahwa pembangunan Masjid Raya memakai tanah miliknya seluas 30 x 30 m.

Pihak Pemprov Sumbar sendiri sudah melihat langsung ke lapangan. Tanah itu diklaim terpakai untuk pemancangan tiang penyangga yang akan digunakan sebagai selter, di sebelah bagian utara agak ke belakang dekat Kopertis Wilayah X. Namun klaim ini perlu dibuktikan lagi

dengan pengukuran langsung oleh pihak terkait, dalam hal ini BPN Padang.

“Memang benar ada klaim dari pihak H Nurli dalam suratnya yang ditujukan pada pihak kontraktor PT.Total Persada, yang menyebutkan tanahnya terpakai untuk pembangunan Masjid Raya.

Namun untuk membuktikannya, kita akan minta Tim BPN Padang melakukan pengukuran ulang,” terang Ali Asmar.

Namun Ali memastikan, klaim dari pemilik tanah sempadan ini tidak akan akan

mengganggu kelancaran pembangunan Masjid Raya Sumbar. Para pekerja diharapkan tetap bekerja sebagaimana biasanya. Sebab masyarakat juga sudah lama menantikan masjid megah dan unik ini selesai dibangun dan segera dapat difungsikan.

Sedangkan persoalan tanah itu, akan dibicarakan dengan pemiliknya. Bila memang pada akhirnya disimpulkan BPN, bahwa tanah milik H. Nurli terpakai untuk pembangunan Masjid Raya Sumbar, maka pihaknya ber-

lanjut Mainar, belum bisa menyebutkan siapa yang telah membuat video amatir tersebut. Begitu juga dengan uang yang diterima Ady, masih dalam pertanyaan.

Mainar berharap, orang yang membuat video amatir tersebut bisa diketahui untuk dimintai keterangnnya terkait apa alasannya memberikan video tersebut ke TVOne. “Kita masih mencarinya. Jika diketahui, tentu akan mempermudah proses pemeriksaan terhadap Ady,” ungkapnya.

Sebelumnya, pejabat tinggi Polres Pasaman Barat (Pasbar) ini diproses Propam, karena adanya video amatir yang ditayangkan Tv One ( Apa Kabar Indonesia Malam) Minggu (8/7). Dalam Video tersebut, ditayangkan dia menerima uang dari seseorang untuk tugas pengamanan.

Namun sayang siapa yang memberikan uang tersebut belum diketahui.

Setelah mendapatkan adanya informasi gratifikasi yang diduga dilakukan oleh salah seorang oknum pejabat tinggi Polres Pasbar itu, Polda Sumbar telah menurunkan tim pencari kebenaran informasi tersebut.

Dalam rekaman yang ditayangkan di TVOne kemarin, diketahui uang tersebut diberikan kepada oknum tersebut untuk biaya pengamanan salah satu iven yang digelar oleh salah satu perusahaan. Dalam perbincangan itu, oknum tersebut mengatakan dengan jelas biaya anggota yang melakukan pengamanan Rp100 ribu per anggota. (h/nas)

Badan Usaha Milik Daerah, pemerintah pusat dan daerah.

“Dua program sudah kami jalankan, tinggal satu program lagi, yaitu memfasilitasi permodalan,” katanya.

Untuk koperasi yang tidak aktif, dihimbau untuk mengaktifkan kembali. Demikian juga dengan koperasi yang belum RAT, untuk segera mengadakan RAT. Dinas koperindag memang memiliki rencana untuk merestruktur organisasi koperasi, atau mengganti keseluruhan pengurusnya. Tujuan agar Kabupaten Solok Selatan memiliki data valid koperasi.

Zainal Abidin mengatakan, wacana pembubaran bagi koperasi yang non-aktif sudah ada, namun diskoperindag mengupayakan agar koperasi itu aktif kembali. Kalaupun ada kebijakan pembubaran bagi koperasi yang tidak aktif, kemungkinan kebijakan itu di tahun 2013 akan dilaksanakan.

Pilihan dari Dinas Koperindag, koperasi yang tidak aktif akan dilebur. Akan tetapi, kebijakan untuk membubarkan koperasi sangat sulit karena koperasi yang ada memiliki badan hukum.

Kepala Bidang Koperasi Zainal Abidin mengatakan, banyak keuntungan bagi anggota koperasi. Salah satunya memudahkan untuk mendapatkan permodalan, dan dengan koperasi, produk usaha dapat dipasarkan dengan baik.

Tahun 2011, ada tiga koperasi yang mendapatkan bantuan. Koperasi Jasa Keuangan Syariah Baitul maal Wattamwiil (KJKS-BMT) Al-Itqan mendapatkan bantuan Rp.35 juta dari Kementerian Koperasi dan Ukm, Koperasi Tani Bangun Pagi dan Koperasi Pedagang Kreatif Mandiri masing-masing mendapatkan bantuan sosial sebesar Rp.50 juta program pengembangan koperasi di daerah perkotaan dan pedesaan Kementerian Koperasi dan UKM. Data Juli 2012, ada tiga koperasi yang mendapatkan bantuan sosial program pengembangan koperasi di daerah perkotaan dan pedesaan Kementerian Koperasi dan UKM. (h/col).

KAMIS, 12 JULI 2012 M 22 SYA’BAN 1433 H

X OTOMOTIF

Helm Sporty All New Jupiter PADANG, HALUAN — Selain meluncurkan motor baru Yamaha All New Jupiter Z1, Yamaha Indonesia juga memperkenalkan helm baru khusus Yamaha All New Jupiter Z1. Helm anyar ini didesain dengan grafis yang inline dengan corak motornya.

Pada helm khusus untuk All New Jupiter Z1 ini, tersedia dalam tiga model dimana masing-masing model memiliki tiga warna yaitu biru, hijau dan merah. Warna hijau menjadi variasi terbaru helm Yamaha setelah sebelumnya lebih sering menyediakan helm warna merah, hitam, biru dan putih.

Warna hijau seperti halnya emas dan putih sering muncul tahun ini pada produk otomotif.

Pemilihan warna termasuk strategi memikat konsumen sehingga diterapkan Yamaha.

Penjualan helm memberikan pemasukan lebih dari Rp 200 juta rupiah atau 1.000 pieces terjual yang artinya ada kenaikan 250 persen dibandingkan periode sama di PRJ tahun lalu. (h/otc)

Yamaha Luncurkan All New Jupiter Z1 JAKARTA, HALUAN — Rasa penasaran pecinta bebek sport Jupiter terjawab sudah.

Yamaha resmi meluncurkan All New Jupiter Z1 teknologi injeksi di Sirkuit International Sentul Bogor, Selasa (10/70.

All New Jupiter Z1 diklaim tetap dengan karakter cepat, namun memiliki mesin baru dan berteknologi FI, sesuai taglinenya “Yang Lain Semakin Ketinggalan Lagi” dan key message Mesin Baru, “Fuel Injection, Performa Semakin Dahsyat”.

“Mesin baru All New Jupiter Z1 membuat performance-nya meningkat 20 persen,” buka Tsuneji Suzuki, President Director PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).

Peningkatan performa ini karena mengadopsi teknologi motor balap YZ Crankshaft Technology, Low Friction Technology dan Forged Piston. YZ Crankshaft Technology meningkatkan akselerasi dan torsi, sudah digunakan di motor trail Yamaha YZ450F. All New Jupiter Z1 yang diluncurkan Yamaha kian sempurna dengan Low Friction Technology yang memperkecil hambatan tenaga akibat gesekan sehingga tenaga mesin menjadi lebih optimal.

Kecepatan dan performance All New Jupiter Z1 dilengkapi bodi motornya yang didesain lebih efisien untuk menembus angin.

Mudah bermanuver dan menikung meskipun saat traffic jam.

Dengan All New Jupiter Z1, feeling berkendara semakin nyaman sebab perpindahan gigi dan suara mesin lebih halus.

Suara knalpot yang lebih bertenaga membuat pengendara lebih gagah saat menunggangi All New Jupiter Z1.

Motor ini dilengkapi dengan 7 pilihan warna dan akan mulai dijual pada bulan Juli mendatang. “Kami percaya banyak konsumen yang senang naik motor ini,” yakin Suzuki.

Harga dilepas mulai Rp 14 jutaan. Sedangkan versi karburator akan langsung di stop penjualannya. (h/otc)

EKONOMI BISNIS 3

HARGA JUAL RP65 JUTAAN

KTM Duke 200 Siap Mengaspal JAKARTA, HALUAN — KTM Duke 200 siap mengaspal di Indonesia. Produk baru andalan KTM ini diam-diam mulai masuk ke diler-diler resmi di tanah air untuk segera dipasarkan.

Bahkan, motor naked kerja sama KTM asal Austria dan Bajaj dari India ini sudah di pajan di beberapa kota seperti Bandung dan Jakarta. Meskipun belum diketahui jadwal resmi peluncurannya, namun diprediksi tak berapa lama lagi, Duke 200 siap dipasok ke diler resmi di seluruh daerah.

“Sudah ada 10 unit yang ready stock,” kata seorang pegawai Probike, diler resmi KTM di Jakarta, kemarin.

Warna orange-nya terlihat mencolok disandingkan dengan moge-moge seperti Honda Goldwing, Yamaha FZ8 atau trail Husaberg.

KTM Duke 200 ini dirakit di pabrik Bajaj Auto India (BAI) di Chakan, India dengan desain tak ubahnya versi 125 cc. Sedang untuk mesinnya dipersenjatain dengan DOHC singlecylinder, dengan kapasitas ruang bakar 199,5 cc.

Motor yang memiliki transmisi 6-speed ini dipersenjatai dengan frame teralis, aluminium swing arm serta suspensi upside down dari WP. Untuk harga jualnya, di Probike dilepas di kisaran harga Rp65 jutaan.

Di beberapa negara Asia, motor ini malah sudah lebih dulu beredar. Yaitu di Malaysia, India dan Jepang yang dipasarkan lewat perwakilan resmi KTM Austria. Hasil penelusuran ke beberapa negara, diketahui harga jualnya yang berkisar antara Rp sampai jutaan rupiah.

Di Jepang, motor ini dijual 489.000 Yen atau setara dengan Rp58,9 juta. Sedang di Malaysia dilepas 18.802 Ringgit atau senilai Rp 56,1 juta. Paling hemat di India, KTM Duke 200 hanya dihargai 117.500 Rupee atau setara Rp21 jutaan di showroom Delhi.

Harga di India wajar bila murah, pasalnya KTM Duke 200 diproduksi dari pabrik perakitan Bajaj di negeri sari ini. Sayangnya belum ada kepastian berapa harga jual KTM Duke 200 ini di Indonesia.

Motor sport bergaya naked ini dirakit di pabrik Bajaj Auto India (BAI) di Chakan, India dengan desain tak ubahnya versi 125 cc. Tetap unik namun sporty khas KTM. “KTM 200 Duke ditujukan untuk orang-orang yang berjiwa muda dan suka terlihat berbeda,” ungkap Ravij Bajaj. (h/otc)

DUKE 200 — Dengan tampilan motor naked, KTM Duke 200 ini siap mengaspal di tanah air. Harga produk baru KTM ini diperkirakan sekitar Rp65 jutaan di tanah air. IST

CIMB Niaga Raih Green Award 2012 JAKARTA, HALUAN — Bank CIMB Niaga meraih penghargaan di ajang Indonesia Green Award 2012 untuk kategori Green Banking. Prestasi ini diterima atas usahanya mewujudkan perilaku hijau (green lifestyle) baik di dalam CIMB Niaga maupun lingkungan sekitarnya. Penghargaan itu diserahkan Menteri Perindustrian Republik Indonesia Mohamad S. Hidayat dalam acara yang diselenggarakan di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta, Selasa (10/7).

Dalam keterangan pers-nya, dinyatakan, CIMB Niaga menjadi satu dari dua bank di Indonesia yang meraih penghargaan di kategori Green Banking tersebut.

Sementara itu, Direktur Commercial Banking & Syariah CIMB Niaga

Handoyo Soebali menyebutkan, prestasi itu tak lepas dari kebijakan CIMB Niaga menerapkan green lifestyle melalui kegiatan operasional sampai pembiayaan proyek-proyek kegiatan lainnya.

Menurutnya, sejalan dengan konsep Green Banking yang dicanangkan oleh Bank Indonesia, CIMB Niaga telah mengkampanyekan konsep Green Office sejak 2010. “Kebijakan yang merupakan bagian dari kebijakan Smart Spending ini, berlangsung efektif dalam upaya penghematan biaya dengan cara mengefisiensikan penggunaan sumber-sumber daya alam di lingkungan kantor,” ujarnya.

Handoyo menambahkan, untuk mengkampanyekan Green Office, CIMB Niaga menggunakan sejumlah media, seperti media internal berupa e-mail

blast dan sosialisasi ke seluruh karyawan CIMB Niaga, serta media eksternal melalui Facebook.

“Ini bertujuan agar secara bertahap, semangat Green Office ini dapat menjadi perilaku budaya sehari-hari bagi seluruh karyawan CIMB Niaga,” katanya.

“Hal ini merupakan wujud kontribusi langsung CIMB Niaga terhadap lingkungan melalui kegiatan yang berwawasan lingkungan dan tentunya memiliki dampak berkelanjutan. Dan semoga, ke depannya masyarakat Indonesia bisa menerapkan green lifestyle ini sebagai perilaku hidup sehari-hari, karena pada akhirnya semua yang kita lakukan adalah untuk kebaikan kita semua, dan anak cucu di kemudian hari,” tutup Handoyo. (h/ibn)

X Bisnis Anda PESONA GALERY FURNITURE

Perabot Minimalis dengan Konsep Ukir

SET kursi tamu minimalis dengan tetap mengedepankan konsep ukir Jati Jepara di Pesona Galery Furniture. HELDI PADANG, HALUAN — Konsep furniture minimalis semakin diminati masyarakat. Sejumlah toko furniture terus berlomba

menyediakan perabotan berkonsep minimalis ini.

Untuk menarik minat pembeli, tampilan serta konsep baru

untuk berbagai macam furniture sangat diperlukan. Setidaknya hal inilah yang dilakukan oleh pemilik “Pesona Gallery Furniture”, Ikhsan Prapansyah dalam mengembangkan usahanya.

Muhammad Ikhsan Prapansyah menjelaskan, gebrakan yang dilakukannya di Sumbar dalam memenuhi selera konsumen masyarakat Sumbar untuk furniture ini tetap mengusung tema minimalis. Hal ini terlihat pada aneka ragam furnitur yang ada di toko Pesona Furniture miliknya di Jalan Raden Saleh serta Adinegoro nomor 33 Padang.

“Disini, konsumen dapat melihat koleksi kamar set minimalis anyaman, kamar set minimalis batu cacah, kamar set fokus, marcos dan kamar set Safira. Kamar set ini terdiri dari lemari, dipan, springbed bahkan toilet, Untuk harga kamar set minimalis, kami menawarkan 16,5 jutaan,” ungkapnya.

Untuk kamar set minimalis, pada bulan ini saja sudah terjual

sebanyak empat kamar set dan yang sedang menunggu pesanan datang (inden) masih ada tujuh kamar set lagi. Meski menawarkan desain baru, Ikhsan tetap menyediakan kamar set lainnya dan bahan yang digunakan tetap dari kayu jati berkualitas tinggi yang diolah oleh tenaga ahli yang telah berpengalaman. Tenaga ahli yang dipekerjakan Ikhsan merupakan pekerja asal Jepara karena pembuatan perabotan ini di gudang Pesona Galery yang berada di Jepara, Jawa Tengah.

Toko ini juga menyediakan perabotan yang terbuat dari anyaman enceng gondok. Untuk pemasarannya masih terbatas dan harga yang ditawarkan tetap harga grosir, seperti kamar tamu dipatok Rp10 juta.

“Pada dasarnya, Pesona Galeri masih tetap mengusung konsep ukir. Untuk memperbanyak model, kita juga mengkombinasikan beberapa konsep sehingga perabotan terlihat berbeda dan memiliki keunikan,”

imbuhnya.

Dilanjutkannya, Pesona Galeri memiliki workshop sendiri di Jepara. dengan kata lain, seluruh barang yang ada di Pesona Galeri ini langsung dibuat dan didatangkan dari Jepara, yang selama ini terkenal dengan pusat kerajinan mebel kayu Jati.

Sebenarnya, menurut pria yang ternyata bertitel Sarjana Hukum ini, usaha furniture ini bukanlahsatu hal yang baru baginya. Sebelumnya, dia telah memiliki beberapa gallery serupa di Jawa Tengah. “Dengan kata lain, saya sudah bisa dikatakan matang dalam bisnis furniture,” imbuhnya sembari tersenyum.

Bagi masyarakat yang ingin mendapatkan koleksi furnitur dari Pesona Galeri, imbaunya, silahkan datang ke toko Pesona Furniture miliknya di Jalan Raden Saleh serta Adinegoro nomor 33 Padang. “Mumpung sekarang ada diskon untuk beberapa produk,” pungkasnya. (h/cw-hel)

4 EKONOMI BISNIS

KAMIS, 12 JULI 2012 M 22 SYA’BAN 1433 H

RAMADAN-LEBARAN

BRI Pasok Dana ATM Rp25 Triliun LINGKAR

JAKARTA, HALUAN— Mengantisipasi lonjakan permintaan dana tunai jelang dan selama Ramadan nanti, Bank Rakyat Indonesia (BRI) menyiapkan dana Rp25 triliun.

Penjualan Honda Naik 56,8 Persen JAKARTA, HALUAN— PT Astra Honda Motor (AHM) berhasil meningkatkan pangsa pasarnya di paruh pertama 2012. Peningkatan yang dicapai cukup signifikan dari 51,8 persen semester I/2011 menjadi 56,8 persen pada semester I/2012.

Berdasarkan data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), pada periode JanuariJuni 2012 penjualan sepeda motor di pasar domestik tercatat 3.702.354 unit atau turun 8,7 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang tercatat 4.056.075 unit. Dalam kondisi pasar yang melemah ini, AHM tercatat sebagai salah satu produsen yang mampu mempertahankan pertumbuhan penjualan yaitu dari hanya 2.099.349 unit menjadi 2.101.881 unit.

Penguatan pangsa pasar sepeda motor Honda pada semester pertama tahun ini terjadi hampir di semua segmen. Di segmen skuter otomatik, skutik Honda jauh meninggalkan para pesaingnya setelah meraih pangsa pasar 64,7 persen melalui angka penjualan 1.409.337 unit, melonjak 31,1 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu yang hanya 1.075.336 unit atau 53,2 persen pangsa pasar.

Di segmen skutik ini, Honda tercatat sebagai satu-satunya produsen yang mampu menikmati pertumbuhan pasar yang meningkat 7,6 persen dari 2.022.228 unit pada semester I 2011 menjadi 2.176.634 unit. Saat ini AHM memasarkan sejumlah model skutik, yaitu Honda BeAT, Honda Spacy Helm In, Honda Spacy Helm In PGM-FI, Honda Scoopy, Honda Vario Techno 125 PGM-FI, dan Honda PCX 150 PGM-FI. Deputi GM Sales Division AHM Thomas Wijaya mengatakan pertumbuhan skutik Honda ini tidak dapat dilepaskan dari penerimaan masyarakat yang sangat baik terhadap modelmodel skutik Honda yang modern, stylish, powerful, pasti hemat bahan bakar dan dilengkapi fitur safety yang tidak dimiliki skutik lain serta sebagian besar sudah dilengkapi teknologi PGM-FI terbaru dari Honda.

Di segmen bebek, AHM juga berhasil meningkatkan pangsa pasar produknya melalui beberapa model andalannya seperti Honda Supra X 125, Honda Supra X 125 Helm in PGM-FI, Honda Absolute Revo, dan Honda New Blade. Di segmen ini pangsa pasar Honda tercatat meningkat menjadi 58,3 persen setelah mengantongi angka penjualan 609.932 unit.

Pada periode yang sama tahun lalu, pangsa pasar Honda di segmen bebek hanya 56,1 persen. (h/trn)

AXIS Targetkan 500 Ribu Pelanggan JAKARTA, HALUAN — Memenfaatkan momen melonjaknya kebutuhan layanan telekomunikasi jelang, selama Ramadan dan musim lebaran nanti, operator seluler AXIS menargetkan bisa menambah 500.000 pelanggan di tanah air.

Chief Marketing Officer AXIS, Daniel Horan mengatakan, jumlah pelanggan AXIS di tanah air saat ini mencapai 16 juta. Jumlah itu menyebar hampir di seluruh daerah di tanah air.

Dalam jumpa pers program Ramadan bertajuk “Tangkap Berkah Gratisan Ramadhan”, di Bandung, kemarin, Daniel mengatakan, trafik penggunaan ponsel mengalami kenaikan saat Ramadan dan Lebaran. Karena itu, agar pelanggan AXIS tetap nyaman berkomunikasi saat momen tersebut, pihaknya memperhatikan jaringan.

Apalagi belum lama ini pihaknya menambah 1,6 miliar dolar AS untuk ekspansi kapasitas jaringan. Daniel pun yakin layanan AXIS selama Ramadan dan Lebaran nanti tetap bagus, bahkan bisa lebih bagus dari sebelumnya.

Terkait target penambahan jumlah pelanggan, Daniel yakin bisa tercapai karena selama Ramadan Axis akan memberikan sejumlah program promo bagi pelanggannya.

Setidaknya ada lima program yang ditawarkan AXIS, salah satunya adalah hadiah bernilai hingga Rp 3 miliar untuk mitra usaha dan pelanggan AXIS. “Bagi yang isi ulang akan mendapat hadiah. Ini mulai berlaku 10 Juli,” kata Daniel. (h/trn)

ATM BRI — Bank BRI menyiapkan dana Rp25 trilun untuk 10.623 ATM di seluruh Indonesia. Pasokan dana ini persiapan lonjakan permintaan penariakn tunai selama Ramadan dan musim lebaran nanti. IST

BN Alahan Panjang Salurkan Kredit Rp110 M SOLOK, HALUAN — Bank Nagari (BPD) Cabang Alahan Panjang telah menyalurkan kredit senilai Rp110 milyar sampai Juni 2012. Kredit itu meliputi semua jenis pinjaman yang diperoleh masyarakat di 5 kecamatan di Kabupaten Solok.

Sedangkan untuk simpanan baru masuk sekitar Rp38 miliar. Jumlah itu masih kecil dibandingkan pinjaman yang disalurkan. Oleh sebab itu, Bank Nagari mengajak masyarakat untuk meningkatkan tabungan di bang kebanggaan daerah Sumbar itu.

Kepala Cabang Bank Nagari (BN) Alahan Panjang, Zainuir mengatakan, pihaknya terus memberikan pelayanan prima kepada masyarakat, baik yang ingin menabung maupun permintaan kredit. Bahkan, BN juga menyiapkan berbagai hadiah menarik yang bisa diperoleh nasabahnya.

Salah satunya telah diperoleh

X

nasabah BN, Syafri Marlius, Ketua Kelompok UKM Nagari Salimpak, Kecamatan Lembah Gumanti dengan menerima satu unit Yamaha Mio. Hadiah itu diserahkan Zainuir di halaman kantornya, Selasa (10/7).

Dikataknya, sebagai BMD, masyarakat dapat memahami, bahwa bank ini memberikan kontribusi timbal balik seperti kepada Pemerintah daerah dan masyarakat di Sumatera Barat secara umum. Hadiah yang diserahkan berupa satu unit sepeda motor Yamaha Mio merupakan pemenang ke-II dari Tabungan Sikoci yang dimilikinya.

Bank Nagari komitmen dalam memberikan pelayanan terhadap nasabah, disamping itu juga dalam memberiakn hadiah yang sebelumnya hanya persmester kini manjdi setiap 3 bulan.

Lebih menggembirakan pada setiap cabang dipastikan menda patkan

minimal pemenag ke II berikut hiburan termasuk uang kontan Rp2,5 juta.

Acara yang berlansung pendek itu disaksikan wakil Kepala cabang Rosmiati dan sejumlah stafnya. Sedangkan dari pihak Usaha Kredit Mikro Salimpek diteriama langsung oleh ketua dan pengurus serta disaksikan Ketua BMN Marnus bersama sejumlah masyarakat penabung dari berbagai kecamatan dalam wilayah kerjanya.

Lebih lanjut dijelaskannya, Bank Nagari di Alahan Panjang dengan kantor termegah untuk daerah merupakan kantor sendiri, berada di Kabupaten Solok sehingga manjadikan bank milik masyarakat maupun pemerintah daerah ini. Namun sayangnya wilayahnya hanya terbatas beberapa kecamatan saja seperti Lembah Gumanti, Hiliran Gumanti, Pantai Cermin, Danau Kembar dan Lembang jaya. (h/nus)

Dana tersebut siap dialirkan ke 10.623 unit Anjungan Tunai Mandiri (ATM) yang tersebar di seluruh daerah.

Sekretaris Perusahaan BRI, Muhammad Ali dalam keterangan persnya, Rabu (11/7) mengatakan, dana sebesar Rp25 triliun yang disiapkan itu juga cadangan kas cabang selama bulan puasa sampai dengan Lebaran (20 Juli hingga 20 Agustus).

Ia menjelaskan, tahun ini terjadi peningkatan kebutuhan dana tunai sampai di atas Rp10 triliun bila dibandingkan dengan tahun lalu. Sebab itu, perseroan memasok sebesar Rp25 triliun. Tahun lalu BRI secara keseluruhan menyiapkan dana tunai sebesar Rp 15,391 triliun. Dana tersebut untuk memenuhi kebutuhan operasional di unit kerja (Uker) BRI dan ATM Bank BRI secara Nasional mulai dari H-7 sampai dengan H+7.

Selain itu, BRI mempersiapkan posko layanan lebaran di jalur mudik, mempergunakan E-BUZZ BRI untuk melayani kebutuhan perbankan pemudik (H-7 sd H+1).

Meski sedang libur nasional, sejumlah layanan perbankan juga akan tetap diberikan BRI. “Layanan yang buka selama libur Lebaran yaitu layanan PT Pertamina (18, 20, 22 agustus), layanan PT ASDP (19-22 agustus), layanan cash pickup PT Angkasa Pura I dan II, layanan SSDP (18,21,22 agustus), layanan imigrasi untuk visa on arrival (voa),” papar Ali. Perseroan juga mengantisipasi kedatangan atau mudik dari luar negeri, imbuhnya. Bahkan secara khusus BRI menggelar program mudik bareng TKI (Tenaga Kerja Indonesia) bersama BRIFast Remittance.

“Untuk TKI nasabah BRI dari lima negara yakni Malaysia, Hongkong, Taiwan, Arab Saudi dan Uni Emirat Arab/UEA sebanyak 50 orang nasabah TKI,” tuturnya.

Ia menambahkan, selama menjelang hari raya, diperkirakan aksi kriminalitas akan meningkat, sehingga diharapkan setiap nasabah berhati-hati saat mengambil dana tunai baik saat bulan puasa dan Idul Fitri.

“Mengambil uang seperlunya sesuai kebutuhan, mengingat saat ini BRI telah menyediakan ATM dalam jumlah banyak dan tersebar di seluruh Indonesia. Nasabah juga harus menjaga kerahasiaan PIN serta selalu merubah PIN secara berkala. Bila terjadi permasalahan segera hubungi call center BRI di 14017,” tambahnya. (h/ibn)

Coorporate Social Responsibility

PTSP Bantu Rehab Gedung PGAI Rp480 Juta

KETUA Yayasan Pendidikan Dr H Abdullah Ahmad PGAI, Yulius Said menerima bantuan dari Dirut PTSP, Munadi Arifin saat peresemian gedung kelas baru bantuan Semen Padang, Rabu (11/7). HUMAS PADANG, HALUAN— PT Semen Padang (PTSP) kembali menunjukkan kepedulian linngkungan dengan membantu dunia pendidikan dan penghijauan.

Melalui Lembaga Amil Zakat (LAZ) dan CSR perusahaan, Semen Padang membantu pembangunan gedung sekolah PGAI

yang rubuh akibat gempa 2009 dan penghijauan di lingkungan Gedung KAN Pauh IX. Direktur Utama PTSP, Munadi Arifin di sela-sela peresmian sekolah PGAI yang dibantu Semen Padang tersebut, Rabu (11/7) mengatakan, pendidikan merupakan salah satu bidang terpenting

dalam program Coorporate Social Responsibility (CSR) perusahaan pabrik semen tersebut.

“Untuk kelanjutan pendidikan anak-anak, Semen Padang rutin menganggar bantuan beasiswa setiap tahun yang diserahkan per semester. Sedangkan untuk fisik, Semen Padang juga membantu pembangunan gedung sekolah, salah satunya yaitu gedung sekolah di bawah naungan yayasan PGAI ini,” kata Munadi saat acara peresmian yang dihadiri Wakil Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah, Ketua Yayasan Pendidikan Dr H Abdullah Ahmad PGAI, Yulius Said. Sedangkan dari PTSP juga dihadiri Sekretaris Perusahaan Firdaus, Kepala Biro CSR Ampri Setyawan dan jajaran lainnya.

Menurutnya, gedung sekolah PGAI tersebut dibantu melalui dana LAZ Semen Padang sekitar Rp480 juta. Kemudian pada kesempatan itu, Munadi juga menambahkan bantuan sebesar Rp5 juta. Bantuan lain juga

ditambah dari dana Corporates Social Responsibility (CSR) PTSP sebesar Rp15 juta untuk kelangsungan pendidikan siswa di PGAI. Wakil Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah pada kesempatan turut bersyukur atas bantuan Semen Padang melalui LAZ-nya tersebut.

“Bantuan yang diberikan Semen Padang ini merupakan salahsatu bukti begitu besarnya kekuatan zakat dalam membantu umat. Makanya, Pemko Padang terus menggencarkan pengumpulan zakat ini untuk membantu masyarakat di segala bidang yang membutuhkan, salah satunya di bidang pendidikan,” kata Mahyeldi dalam sambutannya pada kesempatan tersebut.

Dia mengungkapkan, potensi zakat Kota Padang sangat besar.

Hal itu sudah dibuktikan dengan alokasi bantuan sebesar Rp480 juta dari LAZ Semen Padang untuk pembangunan sekolah PGAI. “Jika zakat dapat dikelola dengan baik maka tidak akan

adalagi anak-anak yang putus sekolah. Orang miskin juga berkurang. Karena zakat yang sudah terkumpul akan disalurkan sesuai dengan ketentuannya,” tambahnya lagi.

Sementara itu, Ketua Yayasan Pendidikan Dr H Abdullah Ahmad PGAI, Yulius Said menambahkan, ketika gempa 2009, PGAI cukup kesulitan dengan banyaknya bangunan yang hancur. Setelah mencoba meminta bantuan ke berbagai pihak, donatur, LAZ Semen Padang, akhirnya ikut membantu untuk membangun 10 kelas baru.

Gedung sekolah yang dibangun di atas luas lahan sebesar 5 hektare itu, melengkapi beberapa unit gedung lainnya milik yayasan. Akan tetapi, meski sekarang sudah memiliki gedung baru, namun tingginya minat orangtua untuk menyekolahkan anak-anaknya ke PGAI, membuat pihak yayasan kewalahan, karena sampai saat ini jumlah siswa di yaysan PGAI mencapai 2.000 orang. (h/vid)

BERYL COPY CENTRE Grosir & Retail Sales, Service, Spare Part & Rental Mesin dari USA Menyediakan Mesin Foto Copy Bermacam Tipe : BARU DATANG MESIN CANON IR 5000 & CANON IR 6000 DARI JEPANG DRUM BARU HARGA NEGO

AN PERSEDIA S A T A B R E T CANON IR 8500 = Rp.

28 juta

BERYL COPY CENTRE

Hubungi : Jl. Veteran No. 50 Padang Telp. (0751) 32666 Jl. Nangka No. 40 Pekanbaru Telp. (0761) 61360 Jl. Sutan Agung No.07 Jambi Telp. (0741) 32495

NASIONAL 5

KAMIS, 12 JULI 2012 M 22 SYA’BAN 1433 H

NOTES

Salahuddin Al-Ayyubi 12 Juli 1233, pelabuhan Iskandariah di Mesir dikepung oleh kapal-kapal perang Tentara Salib dari Belanda. Pada saat itu, Salahuddin AlAyyubi , pahlawan muslim dalam Perang Salib yang merupakan pemimpin di pelabuhan tersebut, sedang tidak berada di tempat tersebut. Namun demikian, pasukan muslimin tetap berjuang keras untuk mempertahankan pelabuhan. Ketika akhirnya Salahuddin AlAyyubi tiba, ia memimpin perlawanan kaum muslimin sampai akhirnya mereka berhasil mengusir tentara Salib.

LINGKAR Berkas Miranda Tuntas Berkas perkara Miranda Swaray Goeltom, tersangka kasus suap berupa cek pelawat saat pemilihan deputi gubernur Senior (DGS) Bank Indonesia (BI) akhirnya tuntas pada tahapan penuntutan. Berkas Guru Besar UI itu telah resmi dilimpahkan ke Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta.

Hal ini diungkapkan oleh Juru Bicara KPK, Johan Budi Sapto Prabowo kepada sindikasi Haluan, inilah.com, Rabu (11/7/12).

“Berkas MSG telah rampung dan telah dilimpahkan ke Pengadilan,” terang Johan.

Namun, Johan mengaku belum memperoleh informasi jadwal sidang bagi Mantan DGS BI karena berkas masih dipelajari dahulu oleh pihak Tipikor.

Sebelumnya, Miranda mengaku percaya diri menghadapi persidangannya nantinya karena dia bersikukuh tidak pernah memberikan sesuatu atau memerintahkan seseorang untuk pemenangan dirinya sebagai DGS BI pada tahun 2004. “Saya bisa menang karena memang saya paling layak untuk dipilihan saat itu,” ujar Miranda.

Namun, Ia juga mengakui pernah bertemu dengan sejumlah anggota DPR RI sebelum pemilihan. Ia mengaku pertemuan itu hanya silaturahmi semata dengan para politisi senayan itu. (h/naz)

Komisi VIII Pertanyakan Tumpukan Alquran di Gudang JAKARTA, HALUAN — Anggota Komisi VIII dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Abdul Hakim meminta Kementerian Agama untuk menjelaskan mekanisme pendistribusian kitab suci Alquran yang proses pengadaannya terindikasi terjadi korupsi.

Berdasarkan laporan BPK bahwa terjadi penumpukan Alquran di gudang perusahaan PT Adhi Aksara Abadi Indonesia sebanyak 653 ribu Alquran. PT Adhi Aksara Abadi ini merupakan perusahaan yang memenangkan tender pengadaan kitab suci Kementerian Agama tahun 2011 yang kini kasusnya sedang ditangani Komisi Pemberantasan Korupsi.

“Kami minta Kementerian Agama memberikan laporan pendistribusian Alquran dari hasil pengadaan APBN tahun 2011, jangan sampai pengadaan Alquran ini menjadi mubazir dan tidak bermanfaat untuk masyarakat.

Jika betul, Alquran tersebut merupakan pengadaan tahun 2011, tentu kami sangat menyesalkan kejadian tersebut,” ujar Abdul Hakim di Jakarta, Rabu (11/7).

Menurutnya, atas laporan tersebut Kemenag diminta segera mengklarifikasi temuan BPK ini, agar masyarakat tidak dibuat bingung dengan informasi yang beredar saat ini.

Sekretaris Fraksi PKS ini menambahkan, dengan mencuatnya kasus korupsi Alquran akan berdampak pencitraan yang negatif terhadap Kemenag, karena dalam hal pendistribusian Alquran saja Kemenag dianggap tidak becus, apalagi mengurusi penyelanggaran haji.

“Di sisi lain Komisi VIII akan segera merealisasikan pemanggilan Menteri Agama terkait tentang klarifikasi kasus korupsi Alquran di instansinya,” ujarnya. (h/naz/inc)

PILGUB DKI JAKARTA DUA PUTARAN

Kota-kotak “Cukur” Kumis Jakarta, Haluan — Berdasarkan penghitungan cepat lembaga survei IndoBarometer diketahui, pasangan Cagub bernomor urut 3, Joko Widodo (Jokowi)-Basuki Tjahaya Purnama (Ahok) yang disebut “Kotak-kotak” dinyatakan unggul dengan perolehan 42,24 persen disusul pasangan Fauzi Bowo (Foke)-Nachrowi Ramli “Pasangan Hidayat-Didik 11,50 persen, Faisal-Biem 5,11 persen, Alex-Nono 4,73 persen dan pasangan Herdardji-Riza 2,65 persen,” ungkap Direktur Riset IndoBarometer, Muhamad Yusuf Kosim, kepada di kan tornya, Rabu (11/7).

Berdasarkan hasil itu, lanjutnya, maka pasangan JokowiAhok dan pasangan Foke- Nara akan bertarung pada putaran kedua. Hal ini karena belum ada pasangan yang memperoleh dukungan 50 persen plus satu suara sebagai syarat untuk keluar sebagai pemenang. “Kedua pasangan ini akan bertarung pada putaran kedua,” ucap Yusuf.

Penghitungan cepat IndoBarometer sendiri sebagaimana dikemukakan Yusuf dilaksanakan di seluruh wilayah DKI Jakarta dengan sampel 300 TPS dari 15.059 TPS yang ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta. Yakni dengan menggunakan metode multi stage random sampling, margin error 0,5 persen dan dengan tingkat kepercayaan sebesar 99 persen.

Pasti Dua Putaran Hampir pasti Pilgub DKI Jakarta bakal digelar dalam dua putaran. Jajaran PDIP pun sudah mempersiapkan strategi jitu bagi Jokowi-Ahok untuk kelak berhadapan dengan Fauzi BowoNachrowi Ramli.

“Kami tidak mau berandaiandai karena sudah persiapkan opsi. Sejak perencanaan supaya kita juga bisa ikut masuk. Kalau satu putaran kan berarti langsung menang, kalau dua putaran masuk, kita punya persiapan untuk selanjutnya,” kata Ketua Umum PIDP, Megawati Soekarnoputri di Kantor DPP PDIP, Lenteng Agung, Jaksel.

Namun PDIP masih menunggu hasil resmi penghitungan suara dari KPUD. Meski saat ini perolehan suara versi quick

count menempatkan Jokowi-Ahok di nomor wahid. “Saya masih nunggu hitungan resmi bagaimana nanti kedudukan akhirnya,” jelasnya.

Meski begitu, Mega mengucapkan terima kasih kepada seluruh pendukung PDIP dan Gerindra yang sudah turut memenangkan pasangan tersebut.

Dalam putaran kedua, Mega berharap tidak ada lagi orang yang golput.

“Saya imbau, mereka yang telah berikan suaranya, tetap pergunakan hak pilihnya, karena masih cukup banyak yang tidak,” sambung Mega.

Sementara itu kemenangan pasangan “Kotak-kotak” dinilai sebagai keberhasilan kebhinekaan bagi warga Jakarta. Pemilih kini tak lagi melihat suku, agama maupun ras dari kontestan sebuah kompetisi politik.

“Saya sangat bangga dengan kondisi ini. Warga sebagai pemilih melihatnya calon yang punya kualitas, memberikan harapan perbaikan dan dianggap jujur. Keunggulan pasangan Jokowi-Ahok bukti nyata pemahaman kebhinekaan itu. Keunggulan tersebut juga menggambarkan kerinduan masyarakat terhadap simbol-simbol empat pilar berbangsa karena pasangan JokowiAhok mewakili unsurunsur kemajemukan dalam masyarakat Indonesia,” kata Ketua MPR, Taufiq Kiemas.

Kemenangan pasangan ini juga dipandang berbeda oleh Taufiq. Menurut politisi senior PDIP ini, hasil yang didapat Jokowi menunjukkan keinginan adanya regenerasi

kepemimpinan.

Selain itu juga, keberhasilan Jokowi mengalahkan Fauzi Bowo tidak bisa dilepaskan dari taktik jitu Megawati. Ketua Umum PDIP tersebut dianggap sebagai kingmaker yang dengan cerdik

bisa melihat kebutuhan warga Jakarta.

“Ini tentu bagus juga ketika di 2014 nanti Mega menjadi kingmaker untuk memunculkan siapa putra-putri terbaik yang layak diusung untuk memimpin

bangsa ini ke depan. Dan saya yakin dengan insting dan pengalaman politiknya Ibu Mega akan melihat itu dan siapapun yang dipilih nanti bisa jadi kejutan sebagaimana di Pilkada DKI Jakarta,” bebernya.(h/naz/inc)

Anggota Komisi VIII dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Abdul Hakim meminta Kementerian Agama untuk menjelaskan mekanisme pendistribusian kitab suci Alquran. INILAHCOM

6 OPINI

KAMIS, 12 JULI 2012 M 22 SYA’BAN 1433 H

Permen ESDM dan Problem Implementasinya di Daerah SEMANGAT Kementerian ESDM untuk mengerem nafsu mengekspor mineral asalan untuk membuat terjadinya pertumbuhan di sektor pertamabangan malah mentok di meja DPR RI. Para politisi di Senayan mengangap Permen ESDM No 7 tahun 2012 bisa merugikan tenaga kerja sektor pertambangan.

Ketua Komisi Tenaga Kerja DPR RI Ribka Tjiptaning bahkan telah menyurati Komisi Energi DPR RI untuk mencabut Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 7 Tahun 2012 itu Alasan politisi ini kemungkinan akan menambah calon penganggur yang kehilangan pekerjaan sebagai buruh tambang.

Calon penganggur akan lebih banyak kalau ini juga diberlakukan.

Suara dari kalangan pekerja tambang yang menentang Permen ESDM itu sebelumnya menyebutkan ada 4 juta pekerja tambang yang terancam kehilangan pekerjaan akibat larangan ekspor bijih mineral berlaku pada Mei 2012 lalu itu.

Solidaritas Pekerja Tambang Nasional mengatakan sejak Mei 2012 hingga saat ini sudah ada 18.000 pekerja tambang yang dirumahkan. Larangan ekspor membuat pengusaha tambang memilih merumahkan pekerja untuk efisiensi biaya operasional.

Kedua pendapat (pemerintah dan DPR) sama-sama ada benarnya. Satu sisi DPR melihat dari kacamata politis bahwa akan ada satu kumulasi jumlah penganggur baru yang akan menjadi masalah pada tataran ekonomi. Dan itu bisa saja dimanfaatkan oleh para politisi untuk menjadi alat penekan pemerintah.

Pada satu sisi lain, ide dasar dari Permen ESDM itu sebenarnya justru untuk menambah jumlah lapangan kerja pada sektor pertambangan. Dengan adanya larangan ekspor bahan tambang itu dalam bentuk asalan maka konsekwensinya adalah seluruh eskpor bahan tambang harus berbentuk setengah jadi. Proses membuat bahan tambang menjadi setengah jadi tentu akan membuka lapangan pekerjaan baru bagi pekerja.

Jadi semakin jelas sekarang kepentingan apa dan keperluan siapa yang sedang bergulir. Dari perspektif permodalan dan keuangan usaha, tentu menjadikan bahan asal menjadi bahan tambang setengah jadi (misalnya pasir besi harus diproses dulu menjadi bahan setengah jadi) butuh biaya membangun pabrik dan tenaga kerja baru. Pastilah ini amat memberatkan pengusaha. Karena itu yang bersuara justru penguasahanya, sedang pekerja hanya menjadi dampak dari itu. Pangkal pokoknya adalah ada pada pengusaha yang keberatan menambah investasi untuk perluasan usaha yakni dengan membuka pabrik.

Jika pabrik sudah dibuka, selain harga jualnya di luar negeri menjadi naik berlipat-lipat, kesempatan kerja akan bertambah lagi di sektor hulunya. Pasir-pasir besi yang ditambang di Sumatera Barat akan diproses terlebih dulu untuk meningkatkan kualitas dan menaikkan nilai jualnya. Jelas, ini akan memberi keuntungan juga untuk pengusaha.

Ha lain yang perlu jadi perhatian kita adalah soal untung ruginya.

Menjual produk mineral begitu saja ke luar negeri membuat kita tidak bisa menyaring apa saja yang ada dalam kandungan mineral itu. Dalam pasir besi mungkin juga ada tembaga, emas dan sebagainya. Padalah kalau itu dipisah terlebih dulu akan membawa manfaat kepada kita, menambah nilai tambah usaha.

Maka kita sekarang tinggal berhitung saja, manfaat jangka pendekkah yang hendak kita kedepankan atau jangka panjang. Jangka pendeknya, tentu hanya akan dinikmati oleh pengusaha, belum oleh banyak angkatan kerja dan belum akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi.

Sedangkan untuk jangka panjangnya, dari sisi investasi pabrik pengolahan saja sudah mendatangkan daya dorong bagi pertumbuhan ekonomi. Lalu dari sisi tenaga kerja, justru akan memerlukan lebih banyak lagi tenaga kerja yang akan menjalankan pabrik pengolahan bahan tambang pra-ekspor.

Memang ada kecemasan kalangan dunia usaha terutama yang bergerak di sektor tambang bahwa mereka kesulitan untuk melakukan investasi tambahan buat membangun pabrik. Lagi pula tidak mungkin secepatnya mereka bisa melakukan hal itu. Begitu ekspor ditutup, praktis operasional tambang juga terhenti dan pekerja tidak bekerja. Ini pasti jadi masalah.

Maka apabila daerah seperti Sumatera Barat memandang sektor pertambangan menjadi salah satu sektor primadona, ini harus diperhatikan Pemda. Insentif macam apa yang bisa dilakukan Pemprov cq Dinas Pertambangan kepada para pengusaha sektor pertambangan untuk menolong problem yang mereka hadapi.

Bahwa mengurai bahan tambang asalan menjadi bahan yang lebih variatif akan bernilai ekonomi tinggi adalah benar. Tapi bahwa untuk itu perlu waktu dan biaya oleh pengusaha tambang sedang mereka dihadapkan kepada tuntutan para pekerja yang kehilangan pekerjaan sementara. Tentu ini perlu pemecahan masalah. Kita belum dengar bagaimana Pemprov Sumbar telah mewacanakan untuk mencari jalan keluar dari dampak Permen ESDM ini kecuali hanya bica soal dampak ideal belaka. Solusinya apa?

Kanselir Merkel cek semua bantuan Jerman untuk BMKG Semua beres Fuhrer, kecuali bagi-bagi duit gempanya Banyak camat tak berlatar pamong di Pasaman Barat Tapi yang penting pas dan aman

PEMBERITAHUAN Setiap artikel/opini yang dikirim ke Redaksi Haluan, panjang tulisan minimal 1.000 words (kata) dan maksimal 1.350 words (kata). Hendaknya artikel tak dikirim secara bersamaan ke media lain yang terbit di Kota Padang. Setelah 15 hari jika artikel tak dimuat, maka tulisan tersebut kami nilai tak layak muat.

Terima kasih.

Korupsi dan Terjemahan Alquran Kemenag Oleh: ZULPRIANTO Dosen di Prodi Bahasa dan Sastra Inggris Fakultas Ilmu Budaya Universitas Andalas ADA dua berita yang menyita perhatian publik yang bersumber dari Kementerian Agama (Kemenag) belakangan ini. Pertama terkait dengan kasus korupsi yang menimpa lembaga tersebut. Sebagaimana ramai diberitakan media, KPK telah menetapkan anggota Komisi VIII DPR Fraksi Partai Golkar, Zulkarnaen Djabar (ZD), sebagai tersangka kasus dugaan korupsi di Kemenag. Tidak tanggung-tanggung, politisi itu terlibat dalam tiga kasus korupsi sekaligus di lembaga ‘sakral’ tersebut. Dua di antaranya adalah suap dalam proyek pengadaan kitab suci Aquran tahun 2011 dan 2012 di Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kemenag dan, satu lagi, tindak pidana korupsi terkait proyek pengadaan laboratorium komputer Madrasah Tsanawiyah di Ditjen Pendidikan Islam Kemenag 2011.

Kerugian negara ditaksir mencapai milyaran rupiah (Haluan, 2 Juli 2012 ). Korupsi Kemenag ini pun melengkapi praktek korupsi yang agaknya terus tumbuh subur di negeri ini.

Korupsi yang melibatkan politisi sejenis bukan yang pertama terjadi. Kasus Muhammad Nazaruddin adalah contoh lain yang masih segar.

Salah satu modusnya adalah para politisi yang terlibat KKN menggunakan kekuasaannya untuk mendapatkan kekayaan bagi dirinya atau kelompoknya dengan mengatur agar perusahaan tertentu memenangkan proyek-proyek di berbagai kementerian.

Perbuatan demikian barangkali dapat dimaklumi sebagai konsekuensi logis perbuatannya yang lain: mendapatkan kekuasaan, menjadi anggota dewan atau pejabat, dengan memanfaatkan kekayaannya.

Sudah jamak diketahui bahwa banyak politisi yang membeli suara agar bisa duduk sebagai anggota dewan. Bagi politisi

sejenis ini, mempertukarkan kekayaan dengan kekuasaan atau sebaliknya merupakan bagian dari politik; seolah-olah politik membenarkan keadaan demikian. Inilah konsekuensi dari politik uang.

Kasus korupsi Kemenag ini menjadi ‘menarik’ karena melibatkan Aquran. Bagi Muslim, Aquran adalah kitab suci. Begitu sucinya hingga orang tidak bisa begitu saja menyentuhnya kecuali ia dalam keadaan suci (setelah berwudhu’). Bahkan meletakkan Alquran di bawah tumpukan buku-buku lain merupakan ‘larangan’ bagi Muslim. Ia harus diletakkan di atas jenis buku yang lain. Penghargaan demikian memang terkesan simbolis belaka, tetapi demikianlah yang ada dibenak Muslim, paling tidak saya sendiri. Sekarang, ada orang yang mengkorupnya. Bayangkan betapa kitab suci tersebut telah dinodai dan betapa nekatnya orang yang melakukannya.

Koruptor memang adalah orang-orang yang arogan dan sombong tidak hanya kepada kemanusiaan, tetapi juga kepada Tuhan. Di satu sisi, Islam, misalnya, percaya bahwa rezeki manusia bersumber dari Sang pencipta.

Manusia hanyalah ‘pengusaha’ rezekinya, bukan ‘penguasa’ rezekinya. Sebaliknya, koruptor agaknya hendak mengusahakan, mengatur, dan menguasai rezekinya sendiri.

Pendeknya, koruptor tidak meyakini keadilan Tuhan dalam membagi rezeki.

Berita yang kedua adalah klaim Majelis Muhidin Indonesia (MMI) yang mengatakan jika sejumlah terjemahan ayat Aquran versi pemerintah juga keliru. Tidak tanggungtanggung, 3.226 ayat Aquran, menurut ormas ini, diterjemahkan secara tidak akurat.

Protes atas kekeliruan terjemahan Aquran tersebut sebenarnya juga pernah disampaikan oleh MMI pada tahun 2011 lalu. Ketua MMI Suma-

Anggota Polisi Minta Uang di Jalan Raya ASS Pak Kapolda Sumbar, tolong ditegur anggota bapak yang minta uang sembarang tempat di jalan raya. Tidak ada aturan. Kami dari masyarakat Sijunjung

tera Utara, Zulkarnain memberikan contoh salah satu ayat yang diterjemahkan dengan keliru tersebut, yaitu terjemahan Surat Al-Baqarah ayat 191, yakni ‘bunuh di mana pun kamu temukan mereka (kafir)’. Menurutnya, terjemahan tersebut mengesankan radikalisme Islam karena Pemerintah menerjemahkan ayat tersebut secara harfiah (kata demi kata).

Seharusnya, metode terjemahan yang diterapkan adalah tafsiriah. Demikian penjelasannya. Sayangnya dalam berita yang diturunkan, ia tidak menyebut versi terjemahan tafsiriah yang ia maksud (www.tempo.co Jumat, 6 Juli 2012).

Saya ingin membahas lebih lanjut tentang penerjemahan Aquran. Hakekat karya terjemahan adalah ia tidak pernah sempurna dalam arti sama dengan karya aslinya. Terjemahan selalu menjadi ‘barang’ terbaik nomor dua (setelah aslinya).

Selalu ada kekurangan dan kelebihan dalam setiap proses penerjemahan. Itulah ongkos kegiatan penerjemahan. Barangkali itulah sebabnya kenapa produk terjemahan Aquran tidak dianggap sebagai kitab suci lagi. Ketika Alquran diterjemahkan, terjemahan tersebut bukanlah kitab suci, tetapi menjadi teks biasa yang digunakan sebagai sumber pemahaman bagi yang tidak mengerti bahasa aslinya.

Ilmu penerjemahan sendiri menawarkan berbagai ideologi, metode, dan teknik atau strategi dalam menerjemahkan. Banyak model penerjemahan yang dapat dipilih oleh penerjemah. Oleh sebab itu, sebuah teks sumber yang diterjemahkan oleh katakan lima orang penerjemah akan menghasilkan lima teks sasaran yang berbeda. Berbeda dalam hal ini tidak selalu berarti salah atau benar melainkan sekedar variasi teks sasaran yang mungkin, tetapi dengan ‘stilistika’ yang berbeda. Kandungan kelima hasil terjemahan tersebut bisa saja benar. Perbedaan setiap hasil terjemahan tersebut sangat tergantung dengan ideologi, metode, dan teknik/

buah kartu flash Telkomsel paket unlimited masing2 paket 50 ribu. Setelah saya registrasi, katanya kartu tsb bisa dipakai utk 1 bulan, tapi setelah saya buka internet kartu tsb tidak bisa connect. Ternyata setelah saya cek isinya pulsanya hanya 5 ribu rupiah saja, betul2 pembohongan publik. Jadi saya minta pada masyarakat jgn membeli kartu flash

strategi penerjemahan yang diterapkan oleh penerjemah.

Inilah salah satu sebab kenapa bidang penerjemahan lebih menilai sebuah karya terjemahan sebagai baik-buruk dari pada benar-salah. Hanya kalau makna referensial (misalnya penerjemah menerjemahkan kata Bahasa Inggris ‘water’ menjadi ‘udara’) sebuah teks sumber diterjemahkan secara keliru dalam bahasa sasaran, karya terjemahan tersebut patut dikatakan salah.

Pakar penerjemahan sering mengatakan teks religius termasuk Aquran sebagai teks sensitif dan, akibatnya, tak terjemahkan. Aspek yang tidak dapat diterjemahkan bukan isinya (content), tetapi konteksnya (context) (Long, 2005). Sebuah kalimat barangkali dengan mudah dicarikan padanannya dalam bahasa sasaran, tetapi mereproduksi segala hal atau informasi yang ada di balik munculnya kalimat tersebut alias konteksnya tidak mudah dilakukan. Demikian juga dengan penerjemahan ayat Aquran.

Pertimbangan konteks ini sangat relevan dalam penerjemahan Aquran mengingat setiap ayatnya memiliki alasan diturunkan (asbabul nujul) sesuai dengan situasi yang terjadi dan berkembang kala itu. Dengan kata lain, setiap ayat memiliki konteks.

Belum lagi kemungkinan perbedaan konteks budaya yang lebis luas seperti ekologi, kebudayaan material, religius, dan sosial antara bahasa sumber dan bahasa sasaran.

Atas alasan sensitivitas teksnya, segala cara mesti ditempuh untuk mendapatkan terjemahan Aquran dengan presisi dan ketelitian yang tinggi.

Sangat masuk akal jika ada pihak yang menganjurkan jika penerjemah Aquran mestilah orang yang memiliki pengetahuan mumpuni tentang ilmu Aquran dan ilmu-ilmu Islam lain.

Menimbang pentingnya informasi konteks ini, terjemahan kata per kata (word for word translation) tidak selalu tepat digunakan. Metode ini tidak hanya berpotensi mengabaikan konteks, tetapi

Telkomsel, karena nanti anda akan ditipu. Saya tidak tahu apakah pihak Telkomsel yg melakukannya atau oknum penjual di counter2 penjualan tempat saya membeli kartu flash tsb. +6281267637***

Keluhan Pelanggan

juga kurang mengindahkan keberadaan diskrepansi linguistik antara bahasa sumber dan sasaran. Diskrepansi linguistik ini terkait dengan kenyataan bahwa korespondensi atau ekuivalensi satu kata dalam bahasa sumber tidak selalu satu kata dalam bahasa sasaran. Bahkan, satu kata, konsep atau objek, dalam sebuah bahasa sering tidak ditemukan padanan leksikalnya (setingkat kata) dalam bahasa tujuan. Oleh sebab itu, ada kalanya terjemahan mesti dilakukan di atas level kata, yaitu level frase, kalimat, bahkan teks.

Memang, penerjemahan kata per kata sejak awal memang disarankan untuk dihindari oleh teorisi dan praktisi penerjemahan karena lebih loyal kepada bentuk dari pada makna. Padahal, makna merupakan esensi penerjemahan. Makna merupakan representasi dari persyaratan kebenaran sebuah teks. Oleh karenanya, produk terjemahan mesti mewakili persyaratan kebenaran dari teks asal.

Untuk memenuhi persyaratan kebenaran tersebut, penerjemahan Aquran mesti dilakukan agar mencapai reproduksi makna terbaik.

Tidak hanya ekuivalensi tekstual, tetapi juga kontekstual.

Persoalannya adalah sering sekali informasi konteks jauh lebih panjang dari pada hasil terjemahan itu sendiri. Namun, pilihan ini pun mesti ditempuh mengingat sensitivitas teks Aquran.

Di samping itu, saya berpendapat bahwa, pertama, terjemahan Aquran mesti diperbaharui setiap saat sebab penerjemah yang baik tidak pernah puas dengan hasil terjemahannya. Pembaharuan itu dengan sendirinya menunjukkan kalau kandungan Aquran terus digali.

Bukankah kita percaya bahwa kitab suci Aquran adalah gudang ilmu dan hukum Islam?

Kedua, penerjemahan ayat Aquran hedaknya tidak berdiri sendiri melainkan harus diikuti oleh tafsir setiap ayatnya.

Dengan cara ini informasi konteks atas turunnya setiap ayat dapat disampaikan dan diketahui oleh pembaca.

Telepon Kabel OPERATOR telepon kabel rmh curang.

Tlp rmh saya dibikin nelpon ke hp saya, malam hr 2x, dan terbayar Rp70 rb.

Kenyataannya saya tdk pakai & tdk terima. +6281363320** *

+6282174669***

Sinyal Telkomsel Sering Hilang KEPADA Telkomsel, tlg dicek towernya yang ada di TKA (pabrik pks) Kenag Lubuk Besar, Kec Asam Jujuhan, Kab Dharmasraya, karena sering signalnya hilang. Dalam satu hari itu, mungkin ada lebih 4 kali hilangnya.

Kami sangat merasa dirugikan kalau ini terus menerus, sebab kami sudah tergantung pada Telkomsel untuk nelpnya. +6285366950***

Keluhan Pelanggan Flash Telkomsel SAYA hari Selasa kemarin membeli 2

Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema

Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.

Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto, Wakil Pemimpin Umum/Pemimpin Perusahaan: Sofialdi, Wakil Pemimpin Umum: Zul Effendi, Pemimpin Redaksi: Yon Erizon, Wakil Pemimpin Perusahaan: Syafarudin Ariansyah. Dewan Redaksi : H. Basrizal Koto, H. Desfandri, H. Hasril Chaniago, Zul Effendi, Sofialdi, Yon Erizon, Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Syamsu Rizal Redaktur Pelaksana: Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Syamsu Rizal, Litbang dan Online Media: Eko Yanche Edrie, Sekretaris Redaksi: Silvia Oktarice, Redaktur: Rudi Antono, Aci Indrawadi, Afrianita, Atviarni, Dodi Nurja, Nova Anggraini, Rahmatul Akbar, Andika Destika Khagen, David Ramadian, Haswandi. Reporter Padang: Ade Budi Kurniati, Devi Diani, Nasrizal, Meidella Syahni Perwakilan Bukittinggi: Jon Indra (Kepala), Syamsuardi S, Ridwan, Pariaman/Padang Pariaman: Dedi Salim, Trisnaldi, Payakumbuh/Limapuluh Kota:Zulkifli, Syafril Nita, Sri Mulyati, M Siebert, Pasaman:Atos Indria, Ahdi Susanto, Welina, Agam: Miazuddin, Kasra Scorpi, Padang Panjang: Iwan DN, Darwin Danin, Maison, Tanah Datar: Yuldaveri, Emrizal, Aldoys, Pasaman Barat: M. Junir, Gusmizar, Pesisir Selatan: Sabrul Bayang, M. Joni, Haridman, Kabupaten Solok/Kota Solok: Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito, Marnus Chaniago, Solok Selatan: Icol Dianto, Sawahlunto: Alamsyah Halim, Fadilla Jusman, Sijunjung: Azneldi, Dharmasraya: Maryadi, Ferry Maulana, Biro Jakarta: Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: M. Moralis Biro Kepri: M Sahdan Tim Kerja Usaha: Prisma Joni (Plt Manajer Sirkulasi), Efri Hanter (Plt Kabag Sirkulasi), Yursil Masri (Plt Manajer Keuangan), Junaidi (Plt Koord Eceran), Andiyanto (Plt Koord Asongan), Yunasbi (Plt. Koord Iklan Kota padang), Tata Letak/Desain: David Fernanda, Nurfandri, Rahmi, Syamsul Hidayat, Jefli, HRD : Desmasari, Umum : Nurmi, Kasir : Desy, TI : Teguh. Plt Manajer Cetak: Irman S Rianto, Pra Cetak : Sawal Marjuni.HRP, Mai Hendri, Cetak : Mardianto (Koordinator), Afandi, Rudi Kurniawan, Jecky Jekcson.

Haluan Media Group: CEO H.Basrizal Koto, Direktur: H Desfandri. Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Iklan dan Sirkulasi: (0751) 4488700, Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: haluanpadang@gmail.com, redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp57.000, Harga eceran Rp2.500,- Tarif iklan: Tarif Iklan: Display FC halaman satu: Rp50.000/mm kolom, Display BW halaman satu: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam FC: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam BW: Rp17.500/mm kolom, Iklan SC :Rp25.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat FC: Rp15.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat BW: Rp10.000/mm kolom, Dukacita: Rp10.000/mm kolom, Iklan kolom (maks 300 mmk) FC: Rp15.000, Iklan Kolom (maks 300 mmk) BW: Rp10.000, Advertorial FC: Rp40.000/mm kolom, Advertorial BW: Rp25.000/mm kolom Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, Bank Nagari Cabang Utama Padang Rek No: 1008.0103.00009.1 PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com

SUMBAR 7

KAMIS, 12 JULI 2012 M 22 SYA’BAN 1433 H

LINGKAR MIN Air Bangis Berbenah PASBAR, HALUAN — Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) Air Bangis semakin berbenah.

Tidak terpaku hanya mengandalkan fasilitas yang ada, sekolah tersebut melakukan penambahan sarana, fasilitas dan mebel pendukung.

“Selain kelengkapan buku dan taman bacaan di madrasah, di suatu madrasah juga harus ada tanaman pelindung, yang membuat setiap anak didik betah dan terus bersemangat mengikuti proses pembelajaran di lembaga pendidikan atau madrasah yang bersangkutan,” ujar Kepala Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) Air Bangis Arwin, didampingi wakilnya, Farijas dan stafnya Hilman di Simpang Ampek, Rabu (11/7).

Dijelaskan, hingga akhir tahun ajaran 20112012 kemarin, jumlah siswa yang mengikuti proses pembelajaran di MIN Air Bangis mencapai 581 orang, meliputi 20 rombongan belajar, yang diasuh oleh 30 orang tenaga pengajar. (h/gmz)

PERINGATAN HARI KOPERASI TAHUN 2012

Sumbar Raih 14 Penghargaan Nasional PADANG, HALUAN — Hari ini Sumatera Barat menerima 14 penghargaan dari Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah yang diserahkan dalam peringatan Hari Koperasi Nasional di Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Kamis (12/7).

Staf Ahli DPRD Sumbar Incar Posisi Ketua KNPI P A D A N G , HALUAN — Jelang pemilihan Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Pasaman Barat, beberapa calon sudah mulai sibuk menggalang ENDI SAPUTRA dukungan. Seperti dilakukan oleh Endi Saputra, yang mengaku sudah mendapat dukungan dari beberapa organisasi kepemudaan (OKP).

Tidak hanya dukungan dari OKP, dukungan dari KNPI kecamatan juga sudah bermunculan.

Pertemuan dalam bentuk lobi telah dilakukan, menyambut pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) KNPI yang akan dilaksanakan tanggal 16 Juli nanti. “Dari beberapa kali pertemuan dengan OKP dan pengurus kecamatan, hampir dapat dikatakan sudah ada kesepahaman, soal kepemimpinan KNPI Pasaman Barat ke depan,” kata aktifis HMI itu.

Soal kepemimpinan KNPI Pasaman Barat ke depan, menurutnya, semua pemuda punya kesempatan untuk maju. Namun, saat ini dibutuhkan pemimpin pemuda yang lebih energik, dan bergerak cepat. Maksudnya, pemuda yang memberikan respon secara cepat, terhadap lingkungannya.

“Apalagi dalam menangkap peluang, yang pada dasarnya meningkatkan kapasitas dan kualitas pemuda. Tentunya dalam rangka mengatasi masalah fundamental pemuda saat ini, yang terbatasnya lapangan kerja,” ujar staf ahli Fraksi Perjuangan Reformasi DPRD Sumbar itu.

Semangat berwira usaha, menurutnya juga harus dikembangkan dalam diri generasi muda.

Agar, masalah sosial yang ada, dapat diminimalisir. “Selalu masalah itu muncul karena terbatasnya aktifitas, seperti tidak ada pekerjaan.

Makanya, pemuda harus disibukan dengan kegiatan yang lebih positif,” ujarnya optimis.

Ia mengaku sudah mendapat dukungan, lebih dari 10 dukungan. Baik dari OKP, maupun dari pengurus kecamatan. (h/rud)

MENIKMATI SUNSET — Sejumlah pengunjung bersantai di tenda-tenda berbentuk payung di Pantai Gandoriah, Kota Pariaman, beberapa waktu lalu. Pantai yang landai dan pasir putih menjadi daya tarik wisatawan, sambil menikmati sunset atau matahari tenggelam.

RIVO SEPTI ANDRIES

PETUGAS PLN TEWAS

Polisi Akan Panggil Sejumlah Saksi DHARMASRAYA, HALUAN — Terkait tewasnya petugas PLN Rayon Sitiung, Wakidi (41), Senin lalu, beberapa orang saksi akan dipanggil untuk dimintai keterangan, karena dalam kejadian itu diduga ada unsur kelalaian dengan tidak memutuskan arus sebelum petugas melakukan perbaikan listrik.

“Kita akan panggil beberapa orang saksi terkait meninggalnya salah seorang petugas PLN yang memperbaiki jaringan,” ungkap Kapolres Dharmasraya Khairul Azis, kepada Haluan, Rabu (11/ 7) di Mapolres.

Dijelaskan, dengan adanya korban tewas, maka kepolisian akan melakukan olah TKP, kemudian para saksi-saksi akan dipanggil dan dimintai keterangan, hal ini dilakukan apakah kejadian tersebut ada unsur pidananya atau tidak.

Selain itu, kata mantan

Kapolres Limpuluh Kota ini, kasus tersebut juga akan dikaitkan dengan aturan ketenagakerjaan, dan apabila ada pelanggaran hukumnya, maka selanjutnya kasus tersebut akan ditingkatkan pada penyidikan, setelah itu baru jelas apakah dan siapakah yang akan menjadi tersangka.

Khairul Azis juga menjelaskan kronologi kejadian, bahwa Kamis (5/7), sekitar pukul 12.15 wib, terjadi kecelakaan kerja perbaikan jaringan PLN oleh biro PLN di Gardu KM 1 Jorong Sungai Sangkir Kenagarian Sungai Dareh dengan korban Wakidi, sedangkan lima orang temannya berada di bawah.

Ketika memperbaiki kabel yang putus, tambahnya, ternyata kabel masih dialiri arus listrik sehingga gardu meledak dan mengenai korban sehingga mengalami luka bakar yang

merusak sekitar 50 persen tubuh korban. Kemudian korban dibawa ke RSUD Sungai Dareh dan kemudian dirujuk ke RS M Djamil Padang. Setelah beberapa hari dirawat, korban menemui ajalnya.

“Kita akan melakukan penyelidikan atas kejadian itu,” pungkasnya.

Di tempat terpisah, Kepala Jorong Pisang Berebus, Poniman mengungkapkan kepada Haluan, kejadian serupa juga pernah terjadi pada adik korban yang bernama Ponidi pada tahun lalu. Tiga jari tangan Ponidi putus akibat tersengat listrik yang juga sedang memperbaiki jaringan, namun kejadian itu entah sampai di mana kasusnya ia tidak tahu.

Ia berharap keluarga korban mendapat santunan yang layak, karena dua orang anak korban masih kecil-kecil dan sedang membutuhkan biaya sekolah.(h/mdi)

Pasien RSUD Pasaman Barat Keluhkan Pelayanan Medis PASBAR, HALUAN — Sifat angkuh, arogan dan cuek terhadap kondisi pasien, ternyata mendarah daging di kalangan dokter dan perawat di RSUD Pasaman Barat.

Hal ini dirasakan dan dikeluhkan Rahma (35), warga Ujung Gading.

Pasien RSUD Pasbar yang kehamilannya telah lewat batas usia kandungan normal dan harus dirujuk ke RS M. Djamil Padang ini, mengaku terlantardi rumah sakit tersebut.

Saat kejadian, Rahma bersama suami dan keluarganya telah berada di ruang Unit Gawat Darurat (UGD) RSUD Pasaman Barat, Selasa (10/ 7) sekitar pukul 17.45 wib, dengan harapan dia bisa dirawat di rumah sakit milik pemerintah itu.

Setelah sekitar 30 menit mereka berada di rumah sakit itu, Rahma

dan keluarganya diberikan informasi bahwa Rahma dirujuk ke RS M Djamil Padang.

Suami dan keluarga bersepakat menyatakan bersedia dirujuk, lalu mereka langsung menghubungi kepala UGD bersama perawat yang bertugas pada malam itu. Dari kesepakatan antara suami dengan keluarga Rahma, disepakati agar rawatan selanjutnya dilaksanakan di Padang.

Saat pihak keluarga menanyakan jam berapa Rahma dan anggota keluarganya dibawa ke Padang, Kepala UGD RSUD Pasbar Elyza Betri menyampaikan, pengangkutannya dilaksanakan setelah mobil ambulan milik RSUD Pasaman Barat kembali dari Padang.

“Mobil ambulan RSUD hanya satu, dan sedang berada di Padang

menuju Pasaman Barat. Setelah ambulan kembali dari Padang, Rahma akan dibawa ke Padang,” kata Elyza Betri bersama wakanya, Leon Marta, tanpa memperhatikan bahwa satu unit ambulan lagi milik RSUD terlihat mangkal di sekitar rumah sakit.

Setelah pihak keluarga pasien mendesak Elyza Betri, biaya ambulan dihitung dan diperoleh angka sebesar Rp775.000.

Biaya inipun disetujui dan pihak keluarga langsung melunasi biaya yang belum termasuk pembayaran infus dan obat lain.

“Begitulah pelayanan pimpinan dan perawat di RSUD, kalau pihak keluarga tidak mendesak, pasien diabaikan,” kata Yani, anggota keluarga pasien.

Sebenarnya, jelas Yani, peristiwa

yang sama telah sering terjadi dan dilakukan oleh petugas RSUD Pasaman Barat. Jika pasien yang dirawat adalah seorang pejabat atau tokoh di daerah ini, otomatis pelayanan pihak RSUD memuaskan.

Sebaliknya, jika pasien berasal dari keluarga kurang mampu, diabaikan.

Direktur RSUD Pasaman Barat, Bry Asperi Kananda, yang dihubungi lewat ponselnya, membantah hal itu.

Menurut dia tidak ada sikap mengabaikan pasien yang dilakukan para medis di RSUD Pasbar.

“Kami akan menindak kalau ada unsur pimpinan dan perawat di RSUD yang masih cuek dan tidak acuh terhadap tugas, termasuk bagi mereka yang bertugas di UGD, sebagai gerbang pertama pelayanan kesehatan di rumah sakit,” katanya. (h/gmz)

Prestasi ini lebih baik dibanding tahun 2011 lalu.

Delapan penghargan diberikan kepada orang-orang yang berjasa di dalam dunia perkoperasian. Dalam hal ini, Gubernur Sumatera Barat mendapatkan penghargaan Satyalancana Pembangunan.

Lainnya, Ketua KPN Handayani Kabupaten Payakumbuh mendapatkan penghargaan Satyalancana Wira Karya.

Sisanya 6 orang kepala daerah di Sumbar mendapatkan penghargaan Bakti Koperasi dan UKM, yaitu Adi Gunawan (Bupati Dharmasraya), Ismet Amzis (Walikota Bukittinggi), Edwin (Wakil Walikota Padang Panjang), Ruswan Astra (Ketua KPRI Guru SD Kecamatan Payakumbuh Timur), Jawarnis (Ketua KUD Durian Tinggi Kecamatan Kapur IX, Kabupaten Limapuluh Kota), dan Amri Rusli (Ketua 1 KSP Limbanang, Kecamatan Suliki, Kabupaten Limapuluh Kota).

Tak hanya itu, 6 penghargaan lagi diberikan kepada Koperasi Berprestasi yang tersebar di berbagai daerah di Sumatera Barat dan dalam berbagai bidang, seperti dalam bidang jasa, konsumen, pemasaran, dan lainnya. Sementara, Dewan Koperasi Indonesia memberikan 9 penghargaan, kepada 9 koperasi di Sumatera Barat.

Ketua Dekopinda Sumbar, Chairul Darwis, menilai terpilihnya Irwan Prayitno sebagai penerima Satyalancana Pembangunan, merupakan suatu hal yang luar biasa. Dikatakan luar biasa, karena menurutnya, dalam p e m i l i h a n p e n gh a r g a a n tersebut, ada persyaratan melakukan pengabdian terlebih dahulu, paling tidak selama 2 tahun. Namun untuk Irwan, hal tersebut tidak berlaku.

Chairul sendiri menilai bahwa, Irwan selama pemerintahannya mampu memotivasi orang banyak untuk menggairahkan pengembangan ekonomi kerakyatan. Lainnya, Irwan juga memperjuangkan usaha mikro yang ada di tengah masyarakat.

Dibuktikan dengan diperjuangkannya Lembaga Penjamin Kredit Daerah sebagai solusi untuk menyediakan agunan.

Selain itu, adanya konsistensi dalam menjalin koordinasi melalui perbankan dalam Kredit Usaha Rakyat (KUR). Sampai tahun ini sudah Rp2,1 triliun KUR yang dikucurkan. Sementara sampai akhir tahun 2011 lalu sebanyak Rp1,9 triliun.

“Jumlah ini cukup siginifikan,” ujar Chairul, kemarin.

Selain itu, sudah sekitar 10 ribu Pedagang Kaki Lima (PKL) yang didorong untuk masuk koperasi. Ini bertujuan untuk memudahkan mengakses pembiayaan di lembaga keuangan.

Saat ini, Sumatera Barat juga berencana meningkatkan kualitas pelaporan yang berbasis IT, seperti melakukan pencatatan transaksi harian dengan komputer. Tidak lagi menggunakan cara-cara manual.

Saat ini terdapat 3.743 koperasi di Sumatera Barat.

Sekitar 65 persen diantaranya masih aktif. Sisanya disebut tidak aktif, karena tidak melaksanakan Rapat Anggota Tahunan (RAT).

“Inilah yang harus kita berdayakan dan dorong lagi.

Namun bagi koperasi yang keadaannya sudah mengkhawatirkan, berkemungkinan diminta membubarkan diri,” ujar Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sumatera Barat, Achmad Charisma, Selasa (10/7).

Sejak tahun 2007, pemerintah sudah melakukan verifikasi langsung terhadap koperasi yang ada. Ini dibutuhkan untuk mendata koperasi yang akan diberi bantuan. “Ini bertujuan untuk menjadikan koperasi tersebut, tidak hanya mengharapkan stimulan dari pemerintah saja,” ujarnya.

Di antara syarat yang harus dipenuhi koperasi tersebut adalah masih aktif dan berprestasi.

Untuk memeriahkan hari koperasi nasional ini, beberapa kegaitan digelar oleh Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sumbar. Beberapa kegiatan sudah berlangsung seperti Lomba Tangkas Terampil Koperasi dan seminar tentang koperasi.

Kegiatan yang akan dilaksanakan adalah ziarah ke makam Sidi Zakaria di Nagari Sungai Sariak Kabupaten Padang Pariaman, pada Sabtu (14/7).

Selain itu, fun bike dan gerak jalan pada Minggu (15/ 7). Hadiah yang ditawarkan pun cukup menarik seperti, kompor gas, tiket pesawat dari Garuda, dan lainnya.

Acara puncak akan dilaksanakan di Taman Imam Bonjol pada Minggu (15/7). (h/cw-eni)

8 LUAR NEGERI NOTES

Oscar Hammerstein II Lahir LAHIR tanggal 12 Juli 1895 dan meninggal tanggal 23 Agustus 1960 adalah penulis Amerika Serikat yang sekaligus seorang produser dan sutradara sandiwara musikal, (walaupun namanya sering tidak dicantumkan).

Pemenang penghargaan Academy Award sebanyak dua kali untuk “Lagu Asli Terbaik” dan sejumlah komposisi musiknya termasuk ke dalam karya-karya yang disebut Great American Songbook. (*)

LINGKAR Serangan di Filipina, Enam Orang Tewas FILIPINA, HALUAN — Sejumlah pria bersenjata Rabu, menyerang iringan pembawa pekerja pertanian di Filipina selatan, menewaskan enam orang dan melukai 22 orang.

Iringan empat kendaraan itu, yang mendapat pengawalan bersenjata dari milisi pemerintah, sedang dalam perjalanan ke perkebunan karet terpencil saat diserang, kata juru bicara militer Mayor Harold Cabunoc.

“Para anggota milisi yang mengawal pekerja sipil membalas menyerang, memaksa unsur-unsur melawan hukum itu mundur ke arah yang berbeda dengan korban,” kata Cabunoc dalam satu pernyataan.

Enam pekerja tewas, sementara 22 orang lainnya, termasuk dua anggota milisi cedera, katanya, seperti yang dilaporkan AFP. Tidak ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas serangan di pulau Basilan itu, meskipun polisi setempat dan manajer koperasi pertanian mengatakan mereka mencurigai kelompok Abu Sayyaf yang punya kaitan dengan Al Qaida.

Taha Katu, manajer koperasi, mengatakan sebelum serangan mereka menerima surat pemerasan, konon dari Abu Sayyaf yang menuntut lebih dari 1.000 dolar AS sebulan sebagai ganti kerugian.

Akhir tahun lalu, orang-orang bersenjata Abu Sayyaf juga menewaskan lima pekerja di dalam penyergapan di dekat daerah tersebut.

Basilan adalah pulau yang berhutan lebat di Filipina selatan. Pulau itu dikenal sebagai kubu Abu Sayyaf dan buruh tani sering bepergian dengan pengawalan bersenjata.

Abu Sayyaf adalah gerakan militan kecil telah yang disalahkan untuk sebagian besar serangan terburuk di negara itu, teror dan penculikan orang asing. (h/ant)

KAMIS, 12 JULI 2012 M 22 SYA’BAN 1433 H

Mesir Pertahankan Syariah Islam KAIRO, HALUAN — Majelis Penyusunan Konstitusi atau Undang-Undang Dasar (UUD) baru Mesir akhirnya sepakat mempertahankan syariah Islam sebagai sumber segala hukum setelah melalui perdebatan panjang.

Kesepakatan itu diambil lewat voting dan mayoritas mutlak anggota majelis menyetujui untuk mempertahankan Pasal-2 Konstitusi 1971 yang menyebutkan bahwa syariat Islam merupakan sumber segala hukum, demikian laporan media massa setempat, Rabu.

Majelis Penyusunan Konstitusi yang anggotanya dari berbagai kalangan masyarakat Mesir termasuk LSM dan pemuka agama tersebut saat ini sedang intensif membahas pasal demi pasal konstitusi baru pengganti UUD 1971.

Pasal 2 UUD 1971 itu menetapkan bahwa Islam merupakan agama resmi negara, Bahasa Arab adalah bahasa resmi, Syariat Islam menjadi sumber segala hukum, dan Al Azhar sebagai otoritas rujukan Syariat Islam.

Ayat dalam Pasal 2 juga menetapkan bahwa para pemeluk agama Kristiani dan Yahudi di Mesir dapat secara bebas menjalankan keyakinan agamanya dan masing-masing agama dapat menentukan pemimpin panutan komunitasnya.

Syeikh Agung Al Azhar, Prof Dr Ahmed Al Tayeb, menyambut baik keputusan Majelis Penyusunan Konstitusi itu.

“Penetapan syariat Islam sebagai sumber segala hukum itu merupakan harapan umat dan harus tetap dipertahankan di negara ini,” kata Syeikh Al Tayeb kepada televisi negara.

Konstitusi Mesir yang berlaku saat ini menjadi kontroversial pasca revolusi penumbangan rezim pimpinan Presiden Hosni Mubarak pada awal tahun lalu. Konstitusi 1971 itu mula-mula diamandemen lewat referendum pada Maret 2011, kemudian disusul lagi dengan “Taklimat Pelengkap Konstitusi” yang ditetapkan Dewan Tertinggi Angkatan Bersenjata (SCAF) bulan lalu.

Para pengamat menilai, kekisruhan politik Mesir yang kian menghangat saat ini akan mereda setelah konstitusi baru ditetapkan. (h/ant)

MISTERIUS — Sejak awal pekan ini, publik Semenanjung Korea dihebohkan oleh berita pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un. Bukan soal kebijakan barunya yang membuat heboh, melainkan identitas wanita misterius yang terlihat mendampingi Kim dalam berbagai kesempatan beberapa hari ini. ANT

Yunani Jual Airbus Demi Bayar Hutang YUNANI, HALUAN — Yunani akan menjual empat Airbus (EAD.PA) A340- pesawat jet berkapasitas 300 penumpang.

“Pesawat itu semula menjadi milik maskapai Olympic Airways, yang kini telah dijadikan swasta, sebagai divetasi demi membayar utang publik,” kata Menteri

Keuangan Yunani Yannis Stournaras, Sabtu, waktu setempat.

Pesawat akan dijual kepada grup Apollo Aviation selaku penawar tertinggi dengn harga 40,4 juta dolar AS. Olympic Airways telah melakukan perawatan terhadap pesawat tersebut sejak September

2009. Perusahaan milik negara itu kemudian diswastanisasi pada bulan Oktober dan berubah menjadi Olympic Air. Pemerintahan baru Yunani berjanji akan melanjutkan perubahan dan privatisasi dalam rangka meyakinkan pemberi pinjaman internasional. (h/ant)

8 RIBU WARGA BOSNIA DIBANTAI SERBIA

17 Tahun Pembantaian Srebrenica SREBRENICA, HALUAN —11 JULI 1995,tepatnya 17 tahun yang lalu, Perang Saudara di Balkan memasuki tahap terburuk.

Ribuan warga Muslim Bosnia dibantai pasukan fasis Serbia pimpinan Jenderal Ratko Mladic setelah PBB gagal menjaga zona aman di Kota Srebrenica, Bosnia-Herzegovina, yang merupakan wilayah pecahan Yugoslavia.

Menurut stasiun berita BBC, sebanyak 1.500 tentara Serbia mengepung pasukan penjaga perdamaian PBB asal Belanda.

Pasukan PBB saat itu kalah jumlah meski didukung oleh serangan udara NATO atas tank-tank Serbia.

Perdana Menteri Bosnia, Haris Silajdzic, menyebut tindakan NATO itu “terlalu kecil, dan sudah terlambat” sehingga pendu-

duk Srebrenica telah “dikhianati.”

Masuknya pasukan Serbia itu membuat 30.000 warga Srebrenica dan sekitarnya, yang mayoritas Muslim, berjuang mengungsi ke arah utara.

Situasi ini membuat Amerika Serikat saat itu mempertanyakan kemampuan PBB dalam menjalankan “misi kemanusiaan” di wilayah Balkan tersebut. PBB pun pasrah. “Sepengetahuan kami, Srebrenica telah jatuh ke tangan pasukan Bosnia,” kata juru bicara PBB saat itu, Alexander Ivanko.

“Ribuan pengungsi menyelamatkan diri ke suatu desa bernama Potocari. Pasukan Belanda yang bertugas di Srebrenica juga telah mundur ke Potocari,” lanjut Ivanko.

Sebagai panglima pasukan

Serbia, Mladic, menulis kepada PBB bahwa anak buahnya tengah melancarkan operasi untuk “membasmi teroris.” Mladic juga menyatakan bahwa warga sipil setempat dan pasukan penjaga perdamaian tidak perlu khawatir

akan keberadaan anak buahnya.

Namun, setelah menduduki Srbrenica, Mladic dan pasukannya justru melakukan pembantaian terburuk di Eropa sejak Perang Dunia Kedua. Pasukan Serbia diketahui membantai sedikitnya

8.000 laki-laki Muslim Bosnia selama 11 Juli hingga 22 Juli 1995 di Srebrenica dan sekitarnya.

Mereka rata-rata disuruh menggali lubang beramai-ramai sebelum akhirnya dieksekusi massal oleh tentara Serbia. (h/vvn)

RIAU DAN KEPRI 9

KAMIS, 12 JULI 2012 M 22 SYA’BAN 1433 H

16 Ibu Hamil Terserang HIV/AIDS BATAM CENTRE, HALUAN — Masyarakat Batam yang tertular virus HIV/AIDS cenderung mengalami peningkatan setiap tahunnya.

Bahkan virus ini sudah menyebar hingga di kalangan ibu hamil, dan berpotensi menular ke bayi yang dilahirkan.

Berdasarkan data Kasper HIV Centre Rumah Sakit Budi Kemuliaan (RSBK) Batam, selama periode Januari-Juni 2012, terdapat sebanyak 16 ibu hamil yang terserang HIV/ AIDS. Terdiri dari 4 ibu hamil berusia 20-24 tahun dan 12 ibu hamil berusia 25-49 tahun.

Angka ini merupakan jumlah kumulatif yang memenuhi syarat untuk mendapatkan terapi antiretroviral atau Anti-Retroviral Therapy (ART). Setelah Kasper HIV Centre RSBK melakukan konseling dan tes HIV terhadap 1.647 ibu hamil. Dari 16 ibu hamil yang positif HIV, telah lahir 4 bayi yang positif terinfeksi virus HIV. Sementara pada 2011, jumlah ibu hamil yang positif terinfeksi virus HIV sebanyak 25 orang dari 2.996 ibu hamil yang melakukan konseling dan tes. Dari jumlah tersebut, sebanyak 16 diantaranya melahirkan bayi yang akhirnya juga positif tertular HIV. “Jumlah ini cukup tinggi dan jangan dianggap biasa-biasa saja,” kata Kepala Voluntary Counselling and Testing HIV (VCT) Kasper HIV Centre RSBK, dr Fransisca L Tanzil, Selasa (10/7).

Fransisca mengimbau, bagi para ibu hamil untuk rutin memeriksa kehamilannya, baik di rumah sakit maupun klinik pelayanan kesehatan lainnya. Sehingga dapat mudah dideteksi dan bisa segera diantisipasi jika terserang virus HIV/ AIDS. Imbauan yang sama juga dinyatakan Ketua Pokja Pelayanan orang dengan HIV/AIDS (ODHA) Rumah Sakit Elizabeth, dr Timbul M. Silitonga. Menurutnya, kesadaran ibu hamil untuk memeriksakan kehamilannya secara rutin di rumah sakit dan tes HIV akan dapat membantu penyebaran virus HIV/AIDS. Melakukan survailans secara rutin oleh ibu hamil dapat mengurangi resiko terhadap bayi yang dilahirkan tidak tertular virus HIV. “Jika masih dalam stadium yang rendah, bayi yang dilahirkan akan lebih mudah dilindungi dari tertularnya virus HIV,” katanya.

Sementara bagi ibu hamil yang sudah tertular positif HIV, ada upaya antisipasi yang bisa dilakukan agar bayi terhindar virus HIV. Sebagaimanadilakukan melalui program pencegahan dari ibu ke bayi, atau dikenal dengan program prevention mother to child transmission (PMTCT).

Di antara program PMTCT, adalah dengan pemberian obat antiretroviral (ARV) selama masa kehamilan dan persalinan dengan operasi caesar. Ibu hamil yang terinfeksi virus HIV juga dianjurkan untuk tidak menyusui bayinya setelah melahirkan. “Kalau terdeteksi dari awal, maka akan mudah dilakukan pengobatan dan penularan terhadap anak dapat dicegah. Seperti dengan melakukan persalinan secara caesar, bukan persalinan normal,” jelasnya. (hk/ays)

KAPAL TENGGELAM

Jasad Korban Tak Utuh BATAM, HALUAN — Satu-persatu korban tenggelamnya KLM Indra Jaya 188 ditemukan, pada Rabu (11/7). Pada pukul 10.30 WIB, Tim SAR berhasil menemukan jasad Julkifli Sagih (38) di Laut Tukil, Perairan Pulau Abang, tidak jauh dari tempat kapal karam pada Minggu (8/7).

RUSAK PARAH — Jalan yang belum diaspal yang termasuk dalam proyek Multiyears yang merupakan akses menuju pusat Pemerintahan Kepri di Dompak. Jalan ini juga merupakan satu-satunya bagi warga Dompak menuju Tanjungpinang, dan mengalami rusak parah Bila hujan jalan ini licin tidak bisa dilalui oleh kendaraan dan bila panas berdebu yang sangat mengganggu. SUTANA

Pencemaran Teluk Lengung Kian Parah BATAM, HALUAN — Pencemaran lingkungan yang terjadi Perairan Teluk Lengung, saat ini semakin parah. Akibatnya banyak tangkapan nelayan yang seharusnya menjadi rezeki warga sekitar, mati begitu saja. Kondisi ini tentu saja membuat warga di kawasan itu yang umumnya nelayan jadi khawatir.

Hal itu dibenarkan Muhammad Kasim, salah seorang tokoh masyarakat di Teluk Lengung. Dikatakan, setelah hujan deras turun kemarin malam, banyak ikan, udang bahkan kepiting mati dan mengambang.

Akibatnya, warga tak lagi pergi melaut karena takut ikan hasil tangkapan sudah tercemar limbah bahkan sudah hampir punah karena banyak yang mati. “Kami tak bisa berbuat apa-apa, tak ada lagi yang pergi melaut,” ujarnya, Rabu (11/7).

Dikatakan, pihaknya pernah hendak bertemu Wakil Wali Kota

Batam Rudi yang menghadiri acara sunatan massal di kawasan itu.

Namun upaya tidak berhasil karena Rudi sudah keburu pulang.

Dikatakannya, sekitar 60 kepala keluarga yang tinggal di Teluk Lengung sangat berharap adanya penanganan yang dilakukan pemerintah. Bahkan hanya tak bisa melaut, warga sudah banyak yang terserang penyakit gatal-gatal.

“Harapan kami pak, pemerintah lakukan penanganan secepatnya.

Jangan menunggu kami mati dulu seperti ikan-ikan itu baru ada penanganan,” lanjut Kasim.

Sakit Kulit Penderitaan warga kampung tua Teluk Lengung tergolong komplit. Selain sulit melaut, saat ini banyak warga yang menderita penyakit kulit.

Sekitar 60 kepala keluarga penghuni kampung tua Teluk Lengung masih menggunakan

= LOWONGAN

NISSAN

LEGAL PRIA , 1 ORANG 1. Pria Usia 25-30 thn. Pendidikan S1- Hukum Pidana 2. Memiliki pengalaman magang di Biro Advocat/ LSM min 2 thn.

3. Memahami hukum-hukum Leasing 4. Memiliki kemampuan komunikasi yang baik.

5. Mampu menjalin hubungan yang baik dengan berbagai pihak.

Kirimkan lamaran lengkap ke: MULTIDANA FINANCE Jln. Prof Dr. Hamka No. 123.

Padang =

TANAH DIJUAL : Di Air Dingin Padang, Belakang SMP 16 Padang. Luas 8310M2 dengan harga Rp.125rb/M. Bisa Nego.

Hub : 085274458403

sumur sebagai sumber air bersih.

Namun, akibat adanya limbah tersebut, warga pun takut. Sebab sumur yang bersentuhan langsung dengan tanah diduga turut tercemari,sehingga, warga terpaksa harus mengambil air ke lokasi Dam Duriangkang.

Terkait hal ini, Wakil Walikota Batam, Rudi mengatakan pihaknya sudah melakukan kajian. Bahkan, Badan Penanggulangan Dampak Lingkungan Daerah (Bapedalda) dan Dinas Kebersihan Kota Batam sudah dipanggil untuk melakukan pengecekan langsung.

Dikatakannya, keberadaan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah di Telaga Punggur akan dikaji. Kalau benar limbah dari TPA tersebut yang membuat perairan Telung Lengung tercemar, maka Dinas kebersihan dan pengelola TPA harus bertanggung jawab. (hk/btd/sis)

NISSAN EVALIA OPEN INDENT HARGA MULAI 152jt Jadilah orang pertama memiliki mobil keluarga yang mewahdengan harga terjangkau, Laounching tgl. 16-17 Juni.

Road Show : tgl 12 Juni 2012 Untuk Test Drive & Pemesanan :

ANDRI =

= LOWONGAN

DIJUAL TANAH BUKITTINGGI DIBUTUHKANSEGERA:

Luas Lantai 337 Meter persegi + penginapan lama. Lokasi Jln. Ahmad Yani. Sekitaran 500 Meter dari Jam Gadang.

Yang berminat hubungi: ( 0818-18-5678 ) = KEHILANGAN

1 BPKB JUPITER Z dengan Plat BA. 5364 RW. Atas Nama EPI NASTI. Hilang di SILUNGKANG SAWAHLUNTO. Bagi yang menemukan harap melaporkan ke Pos Polisi Terdekat.

0853 7447 3366 081267005700 PIN BB 28206cbb

= SERBA-SERBI

Dijual Cepat Usaha Kolam Tukang masak khusus Ikan Luas 4520 M2, Chinesse food, usia 30 s/d Sertifikat Hak Milik, Lokasi: Jln. Surau IV Korong Balai 50 Tahun, Perempuan, Tengah, Lintau, Fasilitas HubungiHongkongMedistra Lengkap.Serius Padang.

Handphone:081311525950 Hubungi: 0811764460 = KEHILANGAN

1 STNK YAMAHA MIO BA 4580 AH. A.n DAVID RAMADIAN, SIM C, KTP, KTM, ATM BANK MANDIRI SYARIAH, ATM BANK MANDIRI A.n RIZKI AKBAR. Hilang di Sekitaran Pauh Padang, Bagi yang menemukan harap melaporkan ke Pos Polisi Terdekat.

Selang beberapa waktu kemudian, sekitar pukul 14.00 WIB, tim SAR kembali menemukan jasad Raja Fatahillah (32), Masinis 2 dari KLM Indra Jaya. Jasad korban ditemukan mengapung di Perairan Katang, 10 mil arah Selatan dari lokasi kapal tenggelam.

“Hari ini, dua korban ditemukan Tim SAR, masingmasing Julkifli Saragih dan Raja Fatahillah,” ujar Komandan Pangkalan Angkatan Laut (Danlanal) Batam, Kolonel Laut (P) Nurhidayat, Rabu (11/7).

Sesaat setelah ditemukan, tim SAR langsung mengantar jasad korban ke Rumah Sakit Otorita Batam (RSOB) Sekupang untuk dilakukan visum. Dua korban yang ditemukan dengan kondisi berbeda, jasad Saragih yang ditemukan kondisinya masih utuh. Sementara Raja Fatahillah ditemukan dengan kondisi memprihatinkan, karena tangan kanan putus dan rambut sudah tidak ada.

“Korban pertama yang kita temukan masih utuh, sementara korban kedua yakni Raja Fatahillah kondisinya memprihatinkan karena memang sudah tidak utuh lagi,” ungkap Nurhidayat.

Dengan ditemukannya dua korban ini, Tim SAR sudah menemukan enam korban dari peristiwa tenggelamnya KLM Indra Jaya 188. Tiga korban ditemukan beberapa saat setelah kapal tenggelam sehingga bisa diselamatkan jiwanya dan sekarang sudah dikembalikan ke rumah ma-

sing-masing.

Sementara 3 korban lainnya, masing-masing Robin Wil Sirait, Julkifli Saragih dan Raja Fatahillah ditemukan dengan kondisi sudah menjadi mayat.

Karena memang ditemukan dua hari dan tiga hari setelah kapal tenggelam yakni pada Selasa dan Rabu.

Lanjutkan Pencarian Tim SAR yang terdiri dari berbagai kesatuan wilayah laut, terus melakukan pencarian terhadap satu korban yang kini belum ditemukan.

Karena hingga Rabu (11/7) sore, Heng Lam (38) satu dari 7 ABK yang mengalami kecelakaan hingga kini belum ditemukan.

“Tim SAR akan terus melakukan pencarian hingga hari ketujuh, ini sesuai dengan protap pencarian korban bila terjadi kecelakaan di laut,” ungkap Nurhidayat.

Sementara itu, anggota Lanal Batam yang terlibat dalam Tim SAR, Kopral Jumadi mengatakan, hingga kini keberadaan satu korban yang dinyatakan hilang, masih belum ada petunjuk.

Untuk itu, ia bersama teman-temannya yang lain akan terus melakukan pencarian korban hingga batas waktu tugas pencarian yang diberikan.

Meski demikian, dalam pencarian di laut ia dan teman-temannya sering kali menemukan kendala, karena terkadang ombak cukup tinggi. Sehingga terkadang tim harus kembali ke posko dan menghentikan pencarian. (hk/ays)

10 SIGAB TIPS SIGAB Menghadapi Angin Puting Beliung Sebelum Datangnya Angin Dengar dan simaklah siaran radio atau televisi menyangkut prakiraan terkini cuaca setempat Waspadalah terhadap perubahan cuaca Waspadalah terhadap angin topan yang mendekat.

Waspadalah terhadap tanda tanda bahaya sebagai berikut: Langit gelap, sering berwarna kehijauan. Hujan es dengan butiran besar Awan rendah, hitam, besar, seringkali bergerak berputar Suara keras seperti bunyi kereta api cepat Bersiaplah untuk ke tempat perlindungan ( bunker ) bila ada angin topan mendekat.

Pada Saat Datangnya Angin Bila dalam keadaan bahaya segeralah ke tempat perlindungan ( bunker ) Jika anda berada di dalam bangunan seperti rumah, gedung perkantoran, sekolah, rumah sakit, pabrik, pusat perbelanjaan, gedung pencakar langit, maka yang anda harus lakukan adalah segera menuju ke ruangan yang telah dipersiapkan untuk menghadapi keadaan tersebut seperti sebuah ruangan yang dianggap paling aman, basement, ruangan anti badai, atau di tingkat lantai yang paling bawah.

Bila tidak terdapat basement, segeralah ke tengah tengah ruangan pada lantai terbawah, jauhilah sudut sudut ruangan, jendela, pintu, dan dinding terluar bangunan. Semakin banyak sekat dinding antara diri anda dengan dinding terluar gedung semakin aman. Berlindunglah di bawah meja gunakan lengan anda untuk melindungi kepala dan leher anda. Jangan pernah membuka jendela.

Jika anda berada di dalam kendaraan bermobil, segeralah hentikan dan tinggalkan, kendaraan anda serta carilah tempat perlindungan yang terdekat seperti yang telah disebutkan di atas. Jika anda berada di luar ruangan dan jauh dari tempat perlindungan, maka yang anda harus lakukan adalah sebagai berikut: Tiaraplah pada tempat yang serendah mungkin, saluran air terdekat atau sejenisnya sambil tetap melindungi kepala dan leher dengan menggunakan lengan anda Jangan berlindung di bawah jembatan, jalan layang, atau sejenisnya. Anda akan lebih aman tiarap pada tempat yang datar dan rendah Jangan pernah melarikan diri dari angin puting beliung dengan menggunakan kendaraan bermobil bila di daerah yang berpenduduk padat atau yang bangunannya banyak. Segera tinggalkan kendaraan anda untuk mencari tempat perlindungan terdekat.

Hati hati terhadap benda benda yang diterbangkan angin puting beliung. Hal ini dapat menyebabkan kematian dan cedera serius. (h/wahjoe)

KAMIS, 12 JULI 2012 M 22 SYA’BAN 1433 H

Warga Dilatih Siaga Bencana Ngarai Sianok yang BUKITTINGGI, HALUAN— pinggir berkedalaman lebih 100 meter.

Badan Penanggulangan “Kelurahan rawan bencana longsor tersebut telah dilakukan Becana Daerah Bukitsosialisasi tanggap darurat tinggi mengupayakan rawan longsor dan angin badai,” katanya. warga yang tinggal di Dia berharap warga yang daerah rawan bencana tinggal di lokasi rawan tanah agar selalu meningmemiliki pengetahuan longsor katkan kewaspadaan, menyusul dalam penanganan ben- tingginya curah hujan yang terjadi. Kondisi cuaca yang terjadi cana alam. tidak menentu saat ini, warga

“Hal itu bertujuan pada waktu terjadinya bencana mereka sudah tahu apa yang harus mereka lakukan,” kata Kepala Badan Pananggulangan Bencana Daerah Novrianto didampingi Kepala Seksi Pencegahan dan Kesiapsiagaan Herizon, Rabu.

Saat ini di Kota Bukittinggi terdapat lima dari 24 kelurahan yang ada di Kota Bukittinggi rawan terjadinya bencana longsor.

Kelima kelurahan tersebut yakni Kelurahan Birugo, Belakang Balok, Bukit Cangan, Kayu Kubu dan Bukit Apit.

Lima kelurahan itu ditetapkan sebagai daerah rawan bencana longsor karena berada di

yang berada di lima kelurahan tersebut sering diingatkan supaya meningkatkan kewaspadaan.

BPBD, kata dia, akan membentuk kelompok ketahanan bencana lingkungan kelurahan sekitar Bukittinggi rawan terjadinya bencana tanah longsor.

“Kelompok Ketahanan Bencana Lingkungan Kelurahan (KBLK) itu minimal berjumlah 30 orang. Kelompok itu akan dilatih tentang penanganan tanggap darurat bencana dan pengetahuan penanganan bencana alam tanah longsor.

“Pembentukan KBLK tersebut bertujuan untuk mensosialisasikan tentang penanganan

BANJIR — Cuaca yang tak menentu membuat kita harus senantiasa waspada. Termasuk waspada terhadap bencana banjir seperti ini. NET bencana kepada warga di sekitar tempat mereka tinggal,” kata dia.

Dalam penanggulangan bencana, BPBD dialokasikan dana Rp1,3

miliar yang pemanfaatannya untuk mensosialisasikan bencana berupa, penyuluhan dan pelatihan. “Dana Rp1,3 miliar tersebut bersumber

dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) pada tahun 2012 akan dijalankan dengan maksimal,” katanya. (h/*)

mengerahkan kekuatan penuh saat bencana datang. Meski hasilnya juga kerap tidak maksimal. Manajemen bencana kerap tidak jalan baik, apalagi jika menghadapi bencana besar seperti gempa dan tsunami yang pernah menimpa Aceh dan Nias, serta gempa dan tsunami di Kepulauan Mentawai (Sumatera Barat). Meski memiliki peralatan lengkap, serta tenaga cukup, penanganan bencana tidak berjalan sebagaimana mestinya.

Kebutuhan tempat mengungsi, makanan, juga kebutuhan hunian, tidak segera dapat diwujudkan. Pemerintah seharusnya mengakui, dalam menangani bencana masih banyak kelemahan, baik itu dalam hal tanggap darurat, penanganan saat kejadian, serta pascabencana. Bahkan ada kesan tumpang tindih satu dengan

lainnya, seperti antara tim yang berada di bawah Kementerian Koordinator Kesejahteraan Rakyat (Kemenko Kesra) Kementerian Sosial, Pekerjaan Umum, Perumahan Rakyat, dan lainnyadengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) di sisi lain. Kerap BNPB terkesan jalan sendiri. Apabila penanganan lancar, seolah-olah badan itu yang berhasil, padahal penanganan bencana dilakukan secara bersama dengan tim Kemenko Kesra dan masyarakat. Tapi jika tidak mulus, yang kerap dapat tudingan adalah tim Kemenko Kesra.

Semoga saja pemerintah menyadari seluruh persoalan yang sangat memberatkan rakyat ini.

Dengan demikian, maka dapat segera dipikirkan bentuk kebijakan yang lebih efektif bagi kondisi rakyat seperti saat ini. (h/Wahyunanda)

Mewaspadai Bencana Alam PADANG, HALUAN — Harihari belakangan ini, curah hujan di beberapa daerah, termasuk kategori yang cukup tinggi.

Hampir tiap hari hujan datang dan bahkan tidak jarang hujan turun dalam satu hari penuh.

Kalau sudah demikian, maka umumnya kawasan perkotaan akan dilanda bencana banjir.

Bencana memang tak pernah sungguh-sungguh berhenti mengancam keselamatan negeri.

Hujan diikuti banjir, longsor, air bah, pohon tumbang, dan musibah lainnya silih berganti terjadi di Tanah Air, dari satu kota ke kota lainnya, atau dari satu provinsi ke provinsi lain.

Jakarta sebagai ibu kota negara pun tak luput dari ancaman. Bahkan antara JanuariFebruari 2012 Jakarta kerap diguyur hujan berpotensi banjir.

Badan Meteorologi, Klima-

tologi, dan Geofisika (BMKG) akhir-akhir ini berulang kali mengeluarkan peringatan, agar masyarakat waspada menghadapi bencana akibat tingginya curah hujan disertai petir dan angin kencang. Peringatan tidak hanya bagi warga Jakarta dan sekitarnya, tetapi untuk sebagian masyarakat Indonesia.

Khusus untuk Jakarta, tingginya pasang laut dan curah hujan berdampak timbulnya banjir dan rob. Ancaman serupa juga diperkirakan melanda 10 wilayah kabupaten/kota di lima provinsi di Jawa. Tingginya ancaman bencana di Nusantara, termasuk masalah kebakaran hutan yang sampai-sampai mengganggu negara tetangga yang mendapat kiriman asap, serta bencana akibat kerusakan hutan dan lingkungan akibat berlebihan oleh berbagai pe-

rusahaan, gunung meletus, dan lainnya, seharusnya menuntut kesiagaan.

Pemerintah harusnya mengantisipasi. Begitu pun dalam menanggulangi bencana lainnya yang mengakibatkan kesulitan, bahkan kesengsaraan pada korban atau masyarakat yang mengalaminya. Sayangnya, jangankan melakukan antisipasi, dalam menghadapi bencana yang memang kerap datang tiba-tiba, pemerintah (pusat) kerap kalah cepat dibanding masyarakat, organisasi, perusahaan, bahkan media massa, yang langsung tampil sebagai sukarelawan atau memberikan sumbangan.

Soal antisipasi dan cepat tanggap itu pemerintah pusat sepertinya perlu belajar kepada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang selalu melakukan antisipasi menghadapi bencana, serta

11

KAMIS, 12 JULI 2012 M 22 SYA’BAN 1433 H

Putri Limapuluh............... Dari Halaman. 1

ALGA COKLAT — Seorang warga mengambil alga cokelat (Phaeophyceae), yang banyak tumbuh di Pantai kawasan Bungus, Kota Padang, Rabu (11/7). Alga cokelat banyak dimanfaatkan untuk bahan pembuatan obat dan makanan, yang belakangan banyak dibawa ke Pulau Jawa. RIVO SEPTI ANDRIES

Tahanan Polres ............... Dari Halaman. 1 pukul 11.00 WIB menjelang siang.

Karena sempitnya ruangan, pada jam itu, tahanan dipindahkan lagi ke Rumah Tahanan LP Kelas IIB Painan Pesisir Selatan.

Kapolres Pessel AKBP Hariyanto S, membenarkan, pemindahan tahanan dari Polsek IV Jurai ke LP disebabkan kapasitas sel Polsek IV Jurai tidak memadai untuk jumlah sebanyak itu. “Sel di Polsek IV Jurai, terlalu sempit untuk menampung 13 tahanan,” katanya.

Sementara Kepala LP Kelas II B Painan, Edi Kasman ketika dikonfirmasi, Rabu (11/7) juga membenarkan, telah menerima 13 tahanan Polres Pesisir Selatan dititipkan di LP tersebut semenjak Selasa siang. Kasus mereka tidak sama. Ada yang terkait kasus narkotika, pencurian dan lain lain.

“Kami sudah menerima telah me-

nerima ke 13 tahanan, dengan demikian penghuni LP saat ini 66 orang.

Kami tidak membedakan perlakuan terhadap 13 tahan titipan Polres Pesisir Selatan itu. Semua diperlukan sama dengan para napi yang berjumlah 53 orang disini,” katanya.

Dikatakannya, di LP tahanan ditempatkan pada dua ruangan. 7 orang di kamar, dan 6 diletakan didalam sel. Tahanan saat disrahkan Polres ke LP dalam keadaan sehat wal afiat. Begitu juga dengan kondisi psikologi mereka pasca kebakaran. “Tidak ada masalah dengan kondisi psikologis tahanan yang telah dipindahkan itu,” katanya.

Namun menurutnya secara administrasi Polres hanya baru milengkapi surat SPP ( Surat Perintah Penahaan ) untuk tiga orang. Tiga tahanan yang sudah dilengkapi SPP tersebut adalah,

David, Abzul Sepniko, Dodi Sepniko, dan pihaknya akan meminta kepada Polres untuk melengkapi SPP agar kami bisa memasukkan ke dalam buku register.

Dari 13 tahanan titipan Polres di LP ada beberapa orang yang masa tahanannya akan berakhir, untuk itu pihaknya akan meminta surat perintah perpanjangan penahahan kepada Polres Pesisir Selatan. Edi Kasman menyebutkan, saat ini wartawan tidak diperkenankan bertemu dengan tahanan tersebut.

Tahanan yang tersebut adalah Tasrial (37), Tarmizi (44), Alexinarutra (35), Syafrizon (27), Fadhion (33), M Rizal (30), David (36), Abzul Sepriko (29), Rahmad (47), Nasrul (42), Basri (32), Abusahar (56), Dodi Putra (25). Tahanan, dititipkan ke Lembaga Pemasayarakatan Painan, pukul 11.00 WIB. (har)

Menggosok Koleksi ........... Dari Halaman. 1 “Seharusnya koleksi ini dibersihkan minimal sekali dalam setahun. Tapi kenyataannya, koleksi di museum ini sudah lama tidak dibersihkan. Terakhir kali koleksi itu dibersihkan sekitar tahun 2007 lalu,” ujar Armus.

Armus menuturkan, untuk pembersihan koleksi kali ini hanya dikhususkan untuk koleksi yang terbuat dari tembaga kuningan.

Jika zat kimia nantinya masih tersisa, maka akan dilanjutkan dengan koleksi yang terbuat dari logam dan yang lainnya, sesuai prioritas konservasi yang telah ditetapkan.

Koleksi yang terbuat dari tembaga kuningan dan yang dikonservasi itu sangat beragam, mulai dari perhiasan seperti kalung, gelang dan sebagainya, hingga ke perlengkapan makan, seperti cerek, talam dan sebagainya yang semuanya terbuat dari logam kuningan.

Koleksi itu sendiri tergolong barang kuno dan antik, karena telah berusia lebih dari 70 tahun.

“Barang koleksi ini telah tua dan perlu dirawat secara berkala.

Untuk melihat kadar kuningan dari suatu benda, bisa dilihat dari dua unsur kuningan itu sendiri, yang terbuat dari unsur tembaga dan

seng. Jika kuningan itu banyak mengandung unsur tembaga, maka warnanya akan terlihat kuning, tapi jika warnanya pudar, maka unsur kuningan itu lebih banyak terbuat dari unsur seng,” jelas Armus.

Sementara itu, Yernida Agus selaku Kabid Museum dan Peninggalan Sejarah Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Bukittinggi, memaparkan bahwa saat ini total koleksi di Rumah Adat Nan Baanjuang berjumlah 1.051 koleksi.

“Untuk keawetan koleksi, kami memprogramkan konservasi koleksi Museum Rumah Adat Nan Baanjuang sebanyak dua kali setahun mulai tahun 2012 ini. Konservasi ini akan dilakukan kontinyu tiap tahunnya. Untuk konservasi kali ini memang dilakukan oleh tim dari Museum Adityawarman Padang, karena Museum Rumah Adat Nan Baanjuang saat ini hanya memiliki 2 orang petugas tetap, ditambah seorang petugas tidak tetap. Jumlah petugas ini tentu saja sangat minim,” jelas Yernida.

Pada hari biasa, pengunjung di museum tersebut tidak lebih dari 100 orang. Namun disaat hari libur, baik libur nasional, libur sekolah, libur lebaran maupun saat tahun

baru, jumlah pengunjung bisa mencapai 800 hingga 1.000 orang perhari.

Museum yang berada di Taman Marga Satwa –Budaya Kinantan (TMS-BK) ini dibangun oleh seorang warga Belanda bernama Mr. Mondelar Countrolleur pada tanggal 1 Juli 1935. Museum etnografi ini bertujuan untuk menghimpun benda-benda sejarah dan budaya Ranah Minang.

Dulunya, museum ini bernama Museum Bundo Kanduang. Kemudian sesuai Perda Kota Bukittinggi nomor 5 tahun 2005, berganti nama menjadi Museum Rumah Adat Baanjuang.

Selain menyimpan berbagai benda peninggalan sejarah dan budaya Minang, museum ini juga menyimpan perlengkapan rumah tangga tradisional Minang, perlengkapan dapur, barang antik, miniatur arsitektur tradisional Minang seperti surau, rumah gadang, balairung, lapau dan sebagainya.

Museum ini juga menyimpan beragam pakaian adat dari berbagai daerah di Ranah Minang, pakaian pengantin, pelaminan, songket, peci, saluak, beragam perhiasan, bukubuku, kitab suci Alquran kuno yang ditulis tangan, mata uang kuno serta beragam koleksi lainnya.

(Laporan Haswandi)

Hari Ini Pemilukada .......... Dari Halaman. 1 Suwandel Muchtar, Zainul Jusri Zainuddin-Supardi dan Drs. Nusirwan Nazar-Chendra Setipon.

Pantauan Haluan, sehari jelang pemilukada, di beberapa kelurahan sudah terdengar pemberitahuan panitia TPS dari dalam musala, masjid, dan sekolah-sekolah tempat berlangsungnya acara Pemilukada, agar warga sekitar beramai-ramai menuju TPS. Asril Yasin, Zaibul Anwar panitia TPS 12 di Koto Nan Ampek Payakumbuh Barat, mengatakan segala sesuatu persiapan panitia untuk pencoblosan sudah rampung.

Sementara itu Ketua KPU Kota Payakumbuh Hendra Yani dan Novi Sekretaris KPU ketika ditanya tentang situasi dan kondisi di berbagai TPS ataupun kantor KPU mengatakan semuanya dalam kondisi kondusif.

“Mudah-mudahan sampai pemungutan suara, perhitungan, dan pelantikan nanti akan tetap terpelihara dan badusanak,” tambah Novi.

Bicara tentang berkurangnya jumlah DPT (Daftar Pemilih Tetap) dikatakannya secara data tetap 83.837 pemilih. “Namun diakui ada beberapa warga Kota Payakumbuh yang meninggal jelang pemilukada, yang akan mengurangi jumlah DPT, namun itu akan bisa terdeteksi langsung,” terangnya.

Dari 7 pasangan calon, Riza Falepi, Ir. Mulyadi Afmar, dan H. Almaisyar, sehubungan KTP berdomisili Jakarta dan Padang, tidak bisa ikut memilih . Mereka hanya memantau saja jalannya Pemi-

lukada dan berkeliling.

Almaisyar pada Haluan mengaku tak ikut memilih Kamis 12 Juli, sehubungan memiliki KTP Padang. “Namun istri saya ikut memilih di TPS Balai Nan Duo Koto Nan Ampek,” katanya.

Tentang suara-suara diberbagai restoran , kedai, dan mall, warga ada yang yakin Pemilukada Kota Payakumbuh berlangsung 1 putaran, dan banyak juga yang memperkirakan akan berlangsung 2 putaran.

Bagaimana hasil yang sebenarnya, apakah satu atau dua putaran, akan bisa diketahui Kamis siang atau paling lambat sore.

Begitu juga kalau berlangsung 1 putaran, warga kota akan mengetahui pasangan siapa pimpinannya 5 tahun ke depan.

“Siapa yang akan memenangkan mari kita tunggu,” kata beberapa warga yang sempat dijumpai di beberapa toko dan restoran kemarin.

Siapkan 1500 Personil Kapolres Payakumbuh Kota, AKBP Rubintoro Suhada yang ditemui Haluan di Mapolres, menyiagakan 1.500 personil yang ada di Payakumbuh. Jumlah itu, sudah termasuk BKO dari Polda Sumbar yang sampai di Payakumbuh, Rabu (11/7). Personil BKO (Bawah Kendali Operasi) terdiri atas anggota Brimob, anggota Dit Sabhara, Biro Operasi, Perwira Dit Reskrim, Dit Intelkam.

“Sebagai langkah preventif, kami akan memberikan himbauan kepada warga Payakumbuh sore ini (kemarin sore-red) dan pagi hari (pagi ini-

red) dengan menggunakan kendaraan public address agar menggunakan hak pilihnya dengan benar dengan memperhatikan ketentuan berlaku,” sebut mantan Kasubdit IV Dit Intelkam Polda Sumbar ini.

Sesuai standar, operasional tugas keamanan, pihaknya juga sudah menyiapkan kendaraan berat berupaya Water Canon dan Rantis (Kendaraan Taktis) yang berfungsi untuk penyelamat (escape)” Tapi kami tentu tidak ingin kami unjuk kekuatan karena kami berharap Pilkada Payakumbuh bisa berlangsung dengan aman dan tertib demi kebaikan kota ini,” sebut Kapolres.

Sementara itu, Walikota Payakumbuh, Josrizal Zain yang meninjau kesiapan personil Polres Payakumbuh berharap pelaksanaan Pilkada lancar dan aman, baik dari jumlah pemilih jujur dan adil. Soal adanya kemungkinan money politik, Josrizal mengaku akan mengambil langkah antisipasi. Jika nanti ini kedapatan dan terbukti, bisa menyeret ke pidana, termasuk di proses hingga ke MK. “Kita berharap ini tak terjadi karena yang rugi juga keuangan negara, terkait biaya yang besar.

Karenanya, hari ini hingga besok pagi kami akan menyampaikan himbauan itu bersama Polri agar warga menggunakan hak pilihnya dengan baik,” ajak Josrizal. Pascapilkada-pun, Josrizal mengajak para calon harus siap menerima hasil.

Jangan sampai nanti gontokgontokan melihat hasil yang tak memuaskan calon lain. (h/snt/ita)

“Sayangnya kita belum mendapat informasi atlet mana saja yang disisihkan seorang Aprilia Kartina. PB (Pasi, red) memberikan informasi demikian,”sebut Ketum PASI Sumbar S.Budi Syukur yang dihubungi Haluan, kemarin.

Dijelaskan pria yang juga Wakil Ketua pada DPD Golkar Sumbar ini, catatan waktu Aprilia pada iven antar negara Asia 2.55.96. Artinya, catatan waktu Aprilia menunjukkan grafik yang meningkat. Saat Kejurnas atletik yunior di Jakarta, April lalu, Aprilia baru bisa mencatatkan waktu 3,03 menit. Selang dua pekan, putri Sikabu –kabu, Kabupaten Limapuluh Kota ini mempercepat larinya di nomor yang sama di ajang SEA Youth Championship di Singapura, yakni 2,57 menit.

“Benar, grafik catatan waktu Aprilia terus membaik,”timpal Sekum PASI Sumbar, Arfan Rosyda

yang dihubungi terpisah.

Pelajar SMP 2 Luak, Kabupaten Limapuluh Kota ini menjadi satu dari 19 pelajar terbaik Indonesia ke ajang Children Of Asia International Sport Games di Yakutia, Rusia. Aprilia Kartina dipilih oleh Satlak Prima Pratama pada ajang multi iven yang mempertandingkan empat cabang olahraga, yakni renang, atletik, panahan, dan taekwondo. Kegiatan ini sendiri berlangsung mulai 4 hingga 16 Juli 2012.Pelari muda ini mewakili Indo-nesia di ajang Children Of Asia Inter-natio-nal Sport Games di Yakutia, Rusia ber-sama 19 atlet muda terbaik Indonesia lainnya.

Ketum PASI Sumbar S.Budi Syukur kepada Haluan menyebutkan Aprilia Kartina dipilih oleh Satlak Prima Pratama pada ajang multi iven yang mem-pertandingkan empat cabang olahraga, yakni renang,

atletik, panahan, dan taekwondo.

Kegiatan ini sendiri ber-langsung mulai 4 hingga 16 Juli 2012.

Soal prestasi Aprilia, Ketum KONI Sumbar Syahrial Bachtiar mengaku bangga dengan torehan prestasi tersebut. Ia melihat aprilia penuh motivasi untuk melakukan yang terbaik dan melewati senior-seniornya.

“Saat itu, kita malah tak menyangka ia mampu menyabet emas di Porwil tahun lalu,”sebut Syahrial lagi.

Yang jelas, sebut mantan Dekan FIK UNP ini, apa yang diraih Aprilia bukan hal yang datang begitu saja karena semua dilalui dengan proses, seperti hal nya juga program atlet Sumbar lainnya yang kini disiapkan menuju PON XVIII Riau 2012. Sementara itu, Konsultan KONI Sumbar, Jhon Ballard menyebut catatan waktu Aprilia terus membaik dan mendekati Rekornas yang dipegang Tryaningsih, yakni 02:42 menit. (h/mat)

10 Ribu Ha .................... Dari Halaman. 1 Dan dalam satu hektare hutan rata-rata terdapat 30 pohon. Jadi setiap hektare hutan Sumatera Barat ini mampu menghasilkan 90 meter kubik kayu.

“Untuk memenuhi kebutuhan satu perusahaan sawmill, Sumatera Barat akan kehilangan hutannya sekitar 44,4 hektare dalam satu tahun. Jika saja ada 222 perusahaan sawmill, dikalkulasikan sekitar 9.856,8 hektare Sumatera Barat bakal lenyap dalam setahun,” katanya.

Jika ditambah lagi dengan keberadaan tiga perusahaan kayu legal yang mampu mengolah kayu sekitar 10 ribu meter kubik kayu dalam setahun, berarti ketiga perusahaan tersebut juga ikut menghilangkan hutan sekitar 333 hektare per tahun.

“Dapat dikatakan lebih dari 10 ribu hektare hutan Sumatera Barat hilang hanya untuk memenuhi kebutuhan para pengusaha sawmill dan perusahaan kayu tersebut,” tutur Khalid.

Bantah Tudingan Walhi Sementara itu, pernyataan Walhi hilangnya 10 ribu hektare

hutan Sumatera Barat setiap tahun dibantah Kepala Dinas Kehutanan, Hendri Oktavia.

“Hutan di Sumbar tak ada yang hilang, namun hanya beralih fungsi akibat aktivitas manusia. Sehingga terjadi deforestasi dan degradasi fungsi hutan. Tidak mungkin Walhi mampu mematok berapa luas hutan yang hilang. Untuk menghitung luasan wilayah tutupan hutan harus memakai satelit dan alat khusus yang membutuhkan proses waktu yang lama,” kata Hendri Oktavia kepada Haluan di ruang kerjanya, Rabu (11/7).

Akan tetapi, ia mengakui semakin banyaknya perusahaan sawmill ilegal yang bermunculan.

“Bisnis kayu illegal memang sangat menjanjikan uang yang banyak. Jadi banyak sawmil illegal bermunculan. Sedangkan untuk memenuhi kebutuhannya, kemungkinan diminta dari para pelaku illegal logging. Data terakhir pada 2006 kita punya jumlah sawmill, tapi sekarang tak ditemukan lagi.

Untuk itu, Dinas Kehutanan akan mendata kembali,” ungkapnya.

Sementara itu, dalam penda-

taan Dinas Kehutanan Sumbar tahun 2008, luas hutan Sumatera Barat mencapai 2.560.424 hektare atau 60,53 persen dari luas wilayah Sumatera Barat dengan membagi empat kriteria jenis hutan, yaitu hutan suaka alam dan wisata seluas 806.275 hektare, hutan lindung 910.532 hektare, hutan produksi 843.617 hektare, dan hutan perairan 39.900 hektare.

Sepanjang 2011, Dinas Kehutanan telah mengungkap 99 kasus pelanggaran hutan yang terjadi di wilayah Sumatera Barat dan berhasil menyita 542 meter kubik kayu hasil illegal logging.

“Dari 99 kasus yang berhasil temukan, kebanyakan penyalahgunaan hasil hutan dan perambahan. Sedangkan illegal logging hanya beberapa kasus,” katanya.

Dikatakannya lagi, untuk praktik illegal logging ada delapan daerah kabupaten yang begitu tinggi tingkat pembalakan liarnya, yaitu Kabupaten Pesisir Selatan, Limapuluh Kota, Padang Pariaman, Solok Selatan, Pasaman Barat, Solok, Sijunjung, dan Agam. (h/ang)

Dua PNS....................... Dari Halaman. 1 Keltan Gerbang Nagari Pisang Rebus, Sastro Wiyono. Ia mengaku bertugas untuk menarik sapi bantuan yang ada pada Keltan.

Apabila tidak dikembalikan maka ada denda atau semacam sanksi sambil memperlihatkan surat-surat dengan berita acara penyerahan sapi. Karena merasa takut, maka Sastro menyerahkan sapi tersebut sebanyak dua ekor.

Kemudian tiga tersangka mendatangi kembali kelompok yang sama.

Duaekor sapi lagi akan ditarik dikonpensasikan dengan uang sejumlah Rp 4 juta dengan orang yang berbeda. Dua ekor sapi juga dibawanya dengan alasan yang sama dengan membawa berita acara penyerahan sapi tersebut dan mengatakan tugas resmi dari dinas.

Ternyata petani tidak sebodoh yang dianggap oleh tiga orang oknum tadi. Berita acara penyerahan yang ada padanya disimpannya, kemudian beberapa bulan kemudian karena curiga, petani tadi menanyakannya kepada Dinas Peternakan dan Perikanan, ternyata apa yang dilakukan oknum tadi di luar konteks dinas atau hanya menjual nama dinas karena tidak dilengkapai dengan surat perintah tugas (SPT).

Mantan Kepala Dinas Peterna-

kan dan Perikanan Drh.Kennedy yang ditanya Haluan lewat telpon selulernya, juga membenarkan bahwa ia tidak pernah menandatangani SPT ketiga anggotanya tersebut untuk mengambil sapi bantuan dari pemerintah itu.

Buktinya kata Kennedy, ia ikut diperiksa dalam kasus itu hanya sebagai saksi, tapi kalau ia ikut menandatangani SPT, maka berarti ia ikut berperan dalam perbuatan yang dituduhkan itu.

Begitu pula Kepala Jorong Pisang Rebus, Poniman yang ditanya Haluan mengatakan, pada waktu itu ia cukup kesal dengan perbuatan oknum tadi, karena salah satu sapi yang diambil oleh oknum itu berada di depan rumahnya. Seharusnya ia sebagai Kepala Jorong Pisang Rebus diberitahu bahwa sapi yang ada pada Keltan ditarik kembali.

Dengan adanya kejanggalan tersebut, maka beberapa anggota Keltan merasa ditipu. Mereka melaporkan oknum tadi pada pihak Kepolisian sambil menyerahkan bukti-bukti penarikan sapi. Setelah mendapat data lengkap kemudian penyidik Kepolisian memintai keterangan kepada 13 saksi. Kemudian proses hukum terus berjalan dan tepat tanggal 11 Januari 2012, ketiga oknum tadi ditetapkan sebagai

tersangka. Dengan alasan tidak melarikan diri dan menghilangkan barang bukti, maka ketiga tersangka tidak dilakukan penahanan.

Karena kasus tersebut akan dilimpahkan ke pihak penyidik Kejaksaan, Kamis (12/7), maka pada Rabu kemarin ketiga tersangka dilakukan penahanan untuk mempermudah penyidik Kepolisian untuk menyerahkan berkas yang sudah P 21 tersebut bersama tersangka.

Ketiga tersangka yang sudah ditahan tersebut adalah Djalinus Djalin (56) mantan Kabid Peternakan Dinas Peternakan dan Perikanan atau pensiunan PNS, Harjunis (44) PNS pada Dinas Pertanian dan Hortikultura, H. Damris Indra (56) PNS pada Dinas Peternakan dan Perikanan.

Ketiga tersangka ulas Kapolres, akan dikenakan pasal372 jo pasala 374 dan 378 jo pasal 55 KUHP engan ancaman di atas 5 tahun penjara.

Namun ia hanya satu malam di tahanan Polres Dharmasraya.

Hari ini, berkas dan tersangka dilimpahkan ke penyidik Kejaksaan Negeri Pulau Punjung di Pulau Punjung. Biasanya pihak Kejaksaan akan menitipkan tersangka di tahanan Muaro Sijunjung karena ruang tahanan di Kejaksaan belum ada. (h/mdi)

Dicari, Capres ................ Dari Halaman. 1 Itulah salah satu isyarat dari hasil survai nasional yang dilakukan Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) pada 20 hingga 30 Juni 2012 lalu. Meskipun sudah banyak tokoh yang sudah dicalonkan partainya, dan bahkan sudah melakukan soft campaign dengan memasang iklan di televisi, radio, koran, dan menebar baliho ke seluruh nusantara toh tetap saja, masih belum ada yang dianggap sudah sesuai harapan.

Dalam arti, masih belum ada satu pun yang menjadi pilihan rakyat secara signifikan. Yang dianggap signifikan baru pada tahap popularitas, belum pada elektabilitas. Walaupun popularitasnya sudah ada yang menyentuh angka di atas 90 persen, tapi elektabilitasnya masih di kisaran angka 10 persen ke bawah.

Menurut hasil survai SMCR, popularitas paling tinggi ada pada Megawati Soekarnoputri (93,7%), disusul Jusuf Kalla (88,9%), Prabowo Subianto (78,8%), Wiranto (72,8%), Aburizal Bakrie (70,1), Sultan Hamengku Buwono X (58,3), Anas Urbaningrun (55%), dan Hatta Rajasa (54,1%).

Sedangkan elektabilitas paling tinggi ada pada Prabowo Subianto (10,6%), disusul Megawati (8%), Aburizal Bakrie (4,4%), Jusuf Kalla

(3,7%), Surya Paloh (1,4%), Wiranto (1,1%), Sultan HB X (0,9%), Dahlan Iskan (0,9%), dan Hatta Rajasa (0,7%).

Yang menarik, 60 persen dari 1,219 responden belum menentukan siapa dari nama-nama itu yang akan dipilih menjadi presiden mendatang. Jadi, sekali lagi, belum ada satu pun dari capres-capres yang sudah muncul yang benarbenar menjadi pilihan rakyat.

Apakah halini mencerminkan krisis kepemimpinan? Saya kira tidak. Kita punya banyak calon pemimpin, cuma mereka belum punya kesempatan muncul di permukaan. Melihat hasil survai SMCR kiranya inilah peluang terbaik bagi siapa pun yang ingin menjadi presiden untuk tampil, Peluang ini harus dimanfaatkan sebaik-baiknya, selagi masih punya waktu.

Tidak atau belum adanya capres yang difavoritkan menjadi bukti otentik bahwa rakyat membutuhkan figur baru untuk presiden yang akan datang. Rakyat memang mengenal dengan baik capres-capres itu karena pada umumnya mereka sudah tampil, baik sebagai presiden maupun wakil presiden, atau capres maupun cawapres. Tapi sudah mengenal bukan berarti tertarik untuk memilih.

Masih menurut hasil survai SMRC, ada sejumlah persyaratan/

kriteria yang akan dipilih responden, yakni amanah dan bisa dipercaya (64,3%), tegas (14,9%), perhatian (12,3%), dan pintar (7,8%). Sisanya bersikap apatis atau tidak peduli dengan kriteria.

Mengapa sebagian besar rakyat belum menentukan pilihan capresnya pada Pemilu 2014? Bisa jadi karena dari nama-nama yang ada belum ada yang dianggap tepat sesuai dengan kriteria sebagaimana yang diinginkan. Mencari orang yang amanah dan bisa dipercaya memang bukan persoalan mudah.

Di luar nama-nama yang sudah muncul, saya yakin masih banyak sosok yang layak dipilih menjadi presiden. Siapa mereka? Bila perlu harus kita cari dan kalau sudah ditemukan, kita dorong agar muncul di permukaan. Langkah ini harus kita lakukan karena bangsa ini benar-benar membutuhkan seorang pemimpin yang mampu, bisa diandalkan, dan yang paling penting penting bisa dipercaya.

Masih sangat terbuka bagi siapapun putra-putri terbaik negeri ini untuk menjadi Presiden 20142019. Caranya tentu dengan kerja keras. Tapi mengingat waktunya yang sudah relatif pendek, kerja keras itu harus disosialisasikan pada publik.

Dan alat sosialisasi yang sangat efektif adalah media televisi.***

12 12 LAPORAN KHUSUS

Harian Umum

KAMIS, 12 JULI 2012 M 22 SYA’BAN 1433 H

BERKAT BANTUAN SEMEN PADANG

Siswa PGAI Punya Gedung Baru

DIRUT PTSP, Munadi Arifin, Ketua Yayasan PGAI, Yulius Said dan Kakan Kemenag Padang, Yetrizal Khatib (berkalungkan bunga) foto bersama dengan jajaran PGAI dan PT Semen Padang usai peresmian

DIRUT PTSP Munadi Arifin menggunting pita tanda dimulainya pemakaian gedung baru MTs PGAI

DIRUT PTSP Munadi Arifin disaksikan Komisaris PTSP, Syarlinawati Akbar dan Basril Basyar serta Kepala Biro CSR saat penanaman pohon

KOMISARIS PTSP, Syarlinawati Akbar ikut melakukan penanaman

KOMISARIS PTSP, Shofwan Karim juga ikut melakukan penanaman

Munadi Arifin

PTSP Hijaukan KAN Pauh IX Kuranji

WALIKOTA Padang Fauzi Bahar disaksikan Dirut PTSP Munadi Arifin dan Ketua IKP James Helyward menanam bibit pohon saat penghijauan

KETUA IKP James Helyward bersama Sekretaris Perusahaan PTSP, Firdaus saat menanam bibit pohon penghijauan

USAI peresmian gedung baru, program Peduli Lingkungan Semen Padang berlanjut dengan penghijauan di lingkungan Gedung Kerapatan Adat Nagari (KAN) Pauh IX, Kuranji.

Penghijauan bekerjasama dengan Ikatan Keluarga Padang (IKP) itu mengambil tema “Hijau Alamku, Hijau Negeriku, Sehat masyarakatku” dengan menanam pohon produktif Sukun dan Sirsak.

Penghijauan itu dihadiri Dirut PTSP, Munadi Arifin, Walikota Padang, Fauzi Bahar, Ketua KAN Pauh IX, Kuranji, Letkol (Purn) Syamsuar Syam, Ketua IKP, James Helyward dan Camat Kuranji, Mursalim serta undangan lainnya.

Ketua KAN, Syamsuar menyampaikan, perhatian yang ditunjukan PT SP pada Kuranji tak bisa dilepaskan dari historis yang ada. “Soalnya yang namanya Pauh dulunya satu. Kendati

saat ini secara administrtif daerah sudah terbagi menjadi dua kecamatan, namun emosional masyarakat masih tetap satu hingga kapan pun,” kata Syamsuar.

Dengan adanya keterkaitan itu, lanjut Syamsuar, berarti perhatian PTSP pada Kecamatan Kuranji tidak bisa dilepaskan. Ada kewajiban perusahan semen tertua di Indonesia itu untuk membina Kuranji bisa berkembang lebih baik lagi. (h/*)

PADANG 13

KAMIS, 12 JULI 2012 M 22 SYA’BAN 1433 H

Tim Penertiban Bangli Kejar Target PADANG, HALUAN — Tim gabungan penertiban bangunan liar (bangli) Kota Padang yang terdiri dari Bagian Pertanahan, Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan dibantu Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) terus secara marathon menertiban atau membongkar bangunan liar di sepanjang jalan Bypass.

Terminal Koto Lalang Menuju Terminal Terpadu

Ditargetkan semua bangli di jalur itu telah terbongkar 15 Juli 2012. Pada Rabu (11/7) pembongkaran dimulai dari Simpang Empat Lubuk Begalung (Lubek).

Diperkirakan jadwal pembongkaran bangli tersebut akan molor, karena sampai kemarin masih banyak yang belum dibongkar, seperti di Koto Tangah, Pauh, dan Lubuk Begalung.

Bahkan untuk bangli Kecamatan Kuranji, sampai saat ini, belum ada yang dibongkar.

Desmon Danus dari Bagian Pertanahan mengatakan, tim akan terus mengupayakan pembongkaran sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan. “Makanya, kami memulai pembongkaran dari simpang empat Lubuk Begalung. Karena jumlah bangu-

BONGKAR BANGLI — Tim Pemko Padang secara maraton terus melakukan penertiban dan pembongkaran bangunan liar (bangle) di sepanjang Jalan Bypass. Pembongkaran kali ini dilakukan, mulai dari kawasan Simpang Empat Lubuk Begalung, Rabu (11/8). PARWIS nan liar pada daerah itu cukup banyak, mencapai 80 bangunan.

Alhamdulliah hari ini selesai 40 unit bangunan. Kalau daerah yang paling banyaknya sudah selesai, kan kerjaan tinggal sedikit lagi,” ujarnya.

Menurutnya bangli di Kecamatan Kuranji akan dibongkar pada pembogkaran tahap selanjutnya. Setelah selesai, tim terus melakukan pembongkaran yang terbengkalai, seperti di Kecamatan Koto Tangah, dan Pauh.

Ia menambahkan, setelah pem-

bongkaran bangli selesai, tim terus melakukan penyelesaian tahap konsolidasi kepada warga yang masih belum selesai.

“Setelah pembongkaran bangli, kami terus bekerja dengan menyelesaikan konsolidasi yang masih terbengkalai. Kami menargetkan, bulan Agustus 2012 tahap konsolidasi selesai semuanya,” katanya.

Sementara itu, Kepala Seksi (kasi) Operasional Satpol PP Kota Padang Adlin Gusman mengatakan, sebagai salah satu untuk

menyukseskan pembangunan pihaknya selalu siap membantu tim. Agar, pembongkaran bisa diselesaikan secepatnya, dan pembangunan jalur dua Bypass bisa terlaksana dengan lancar.

“Kami, sebagai anggota tim selalu siap untuk melakukan pembongkaran. Apabila diperlukan, kami akan menerjunkan dua pleton sekaligus,” ujar sembari berharap, warga hendaknya melakukan pembongkaran sendiri tanpa menunggu tim yang melakukannya. (h/cw-wis)

KADISHUB Kota Padang Firdaus Ilyas didampingi Kasi Laka Eri Surya Jaya dan Kasi Dal Ops B Pasaribu menerima Safni Zulifkar sopir angkutan Kota Padang yang mendapat juara I lomba pemilihan sopir angkutan umum teladan 2012 di ruang kerjanya Rabu (11/ 7). RAHMAT HIDAYAT

PEMILIHAN AWAK ANGKUTAN TELADAN

Sopir PO Angkasa Juara I PADANG, HALUAN — Sopir angkutan umum Kota Padang terpilih sebagai juara pertama dalam pemilihan sopir angkutan umum terbaik tingkat Sumatera Barat tahun 2012.

Sementara Kabupaten Lima Puluh Kota juara kedua dan Kota Sawahlunto di posisi ketiga.

Kota Padang sendiri mengikut sertakan tujuh orang wakilnya untuk mengikuti pemilihan sopir angkutan umum teladan 2012. Lomba pemilihan sopir angkutan tersebut diikuti 19 kabupaten dan kota se-Sumbar dan di-

laksanakan dari Senin-Rabu (8-11/7).

Kepala Dinas Perhubungan Kota Padang Firdaus Ilyas menerima secara khusus Safni Zulifkar sopir PO Angkasa yang menjadi wakil angkutan Kota Padang yang mendapat juara pertama tersebut di ruang kerjanya Rabu (11/7).

Berkat kemenangan ini maka Kota Padang berhak melaju ke lomba tingkat nasional bersama 50 peserta dari berbagai daerah di Indonesia lainnya.

Firdaus Ilyas didampingi Kasi Laka Eri Surya Jaya dan

Kasi Dal Ops B Pasaribu mengaku bangga sopir angkutan umum Kota Padang bisa mendapat penghargaan tersebut dan berhak mewakili Sumbar ke tingkat nasional.

Penghargaan ini merupakan cerminan sopir di Kota Padang yang semakin baik.

Dishub Padang yang menjadi leading sektor berupaya untuk membina terus-menerus sopir angkutan umum di Kota Padang supaya berperilaku sopan dalam mengendarai angkutan umum.

Dengan berhasil meraih juara pertama tingkat Sum-

bar, artinya prestasi awak angkutan umum di Kota Padang terus membaik. Di tahun 2011, supir angkutan umum dari Kota Padang mendapat juara kedua.

“Tentunya ini tak terlepas dari kinerja masing-masing bidang yang terus bekerja keras dan bersaing untuk maju.Kita harapkan untuk tingkat nasional, awak angkutan kita bisa meraih hasil terbaik,” tuturnya. Firdaus menjanjikan akan memberikan hadiah khusus kepada sopir teladan apabila berprestasi di tingkat nasional kelak. (h/yat)

PADANG, HALUAN — Terminal truk Koto Lalang akan dikembangkan menjadi terminal terpadu. Dibutuhkan dana yang cukup besar untuk pengembangan tersebut. Walikota Padang Fauzi Bahar, meninjau kondisi terminal di Kecamatan Lubuk Kilangan tersebut Rabu (11/7).

Fauzi Bahar mengatakan pembangunan fasilitas penunjang terminal truk itu menghabiskan anggaran Rp5,5 miliar. Dana itu berasal dari APBD Kota Padang. Anggaran itu akan ditambah apabila pelaksanaan pembangunannya berjalan dengan baik dan kinerja Dinas Perhubungan Kota Padang meningkat dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

“Saya ingin melihat dari dekat kondisi terminal truk ini. Sebab, untuk menunjang operasional terminal ini akan di bangun kantor UPTD, pembangunan mushalla, WC, gudang, pengecoran jalan dan fasilitas lain,” kata Fauzi didampingi Kepala Dinas Perhubungan Kota Padang Firdaus Ilyas dan sejumlah tokoh masyarakat.

Terminal truk Koto Lalang dipersiapkan menjadi terminal terpadu. Artinya, kawasan terminal seluas 1,4 Ha ini akan diperluas sekitar 4 Ha lagi. Karena, di lokasi itu juga terdapat terminal bus AKDP/ AKAP, terminal angkot serta stasiun kereta api pengangkut semen Padang.

Dalam melaksanakan pembangunan, Dinas PU telah melaksanakan proses lelang. Diharapkan, akhir Desember 2012 semua pekerjaan telah rampung. Khusus untuk stasiun kereta api, akan dilakukan kerja sama dengan PT Kereta Api dan PT Semen Padang.

“Selama ini di sepanjang jalan Indarung masih terlihat banyak truk mangkal di bahu kiri dan kanan jalan. Mereka menunggu giliran mengisi semen. Dengan adanya stasiun kereta api di terminal truk Koto Lalang yang berjarak sekitar 150 meter, diharapkan dapat memberikan kemudahan bagi truk melakukan aktivitas bongkar muat semen,” katanya.

Sementara Kepala Dinas Perhubungan Kota Padang Firdaus Ilyas mengatakan, pihaknya akan memaksimalkan potensi aset daerah yang ada di terminal truk Koto Lalang.

Dengan rampungnya pembangunan kantor UPTD, gudang, mushalla, WC dan fasilitas lainnya, diharapkan mampu mendongkrak sumber pendapatan asli daerah dari setor terminal truk.

Untuk itu, ia mengharapkan kepada DPRD Kota Padang agar memberikan perhatian khusus kepada terminal truk Koto Lalang, terutama dalam mewujudkan rencana pengembangan terminal menjadi terminal terpadu. (h/yat)

14 PADANG LINGKAR Memahami Pentingnya Fiqhul Iktilaf PADANG, HALUAN — Untuk memahami pentingnya Fiqhul Iktilaf di tengah masyarakat khususnya beragama islam, maka diadakan diskusi Tabliq Akbar dengan bertema “Merajut Ukhwah di Medan Dakwah” di Mesjid Selayo, Kabupaten Solok Selasa (11/7).

Dalam diskusi tersebut, ternyata banyak dinemukan kesamaan dan kesepakatan yang selama ini hampir tidak pernah dibicarakan secara bersama-sama yakni tentang Fiqhul Iktilaf. Ustad Jilfatullah usai kegaitan diskusi Tabliq Akbar Gabungan menyatakan, forum ini untuk dapat lebih merapatkan barisan atau syaff umat, yang mana sebenarnya, ulama, tokoh masyrakat, ormas-ormas islam (lembaga islam, red) yang ada saat sekarang, banyak memiliki problem yang sama yakni problem yang terdapat dalam umat yakni penyakit masyarakat.

“Dengan adanya diskusi ini kita berharap kegiatan forum (Diskusi Tablik Akbar Gabungan) dapat menjadi peramu barisan umat agar dapat menjadi satu barisan sehingga dapat kekuatan besar untuk melawan yang besar juga,” kata Jilfatullah.

Hal Senada dikatakan ustad Kamrizal Lc, sebenarnya Fiqhul Iktilaf itu adalah bagaimana memahami perbedaan di dalam islam dan bagaimana menyikapinya didalam agama islam. Dalam agama islam itu sebenarnya dipahami memang ada perbedaan seperti diciptakannya alam semesta dengan sunnahnya yang berbeda-beda tetapi semua itu ada aturannya yang berlaku.

Kegiatan diskusi Tablik Akbar Gabungan yang diadakan di Mesjid Selayo Kabupaten Solok, Sumatera Barat, ini dimoderatori oleh anggota MUI Kabupaten Solok ustad Adinovian, dan Ketua MUI Kota Solok Rusli, jamaah Tabliq Rusdi, ketua MUI Kabupaten Sijunjung Ustad Hidayatullah Lc, ketua Ikadi Kabupaten Solok Kamrizal, dan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI Sumbar) Ustad Jeffathulah, Rozy Saferi.

Yoni Putra selaku ketua panitia mengatakan, sangat bangga dan senang akan kegiatan yang dilakukan dengan bekerjasama dengan Forum Masyarakat Peduli Sumbar telah berjalan lancar serta diikuti hampir 300 orang ini.

“Meraka hadir adalah dari Sawahlunto Sijunjung, Kota Solok, Kabupaten Solok, dan dari Kota Padang. Mereka yang hadir terlihat antusias mengikuti tabliq akbar dan diskusi tersebut,” ujar Yoni ketua pantia sekaligus ketua pengurus Mesjid Selayo Kubung, Kabupaten Solok. (h/nas)

Sumbar Segera Punya Kantor Ombudsman PADANG, HALUAN — Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno, Rabu (12/7) membuka Seminar Sosialisasi Pembentukan Kantor Perwakilan Ombudsman Republik Indonesia Wilayah Sumatera Barat, di auditorium Gubernuran Sumbar.

Ombudsman hadir untuk mengawasi pengguna APBD dan APBN. Ombudsman adalah lembaga negara yang mempunyai kewenangan mengawasi penyelenggaraan pelayanan publik. Ombudsman berperan menjadikan pemerintahan berjalan efektif.

Selain itu, ombudsman merupakan mitra eksternal pengawas pemerintah, dan pandangan yang diberikan oleh ombudsman, bisa dijadikan acuan dalam membuat kebijakan. “Jadi jadikanlah ombudsman sebagai teman, bukan sebagai lawan, “ujarnya.

Ombudsman sendiri sudah hadir sekitar 20 tahun yang lalu di Indonesia. Namun, dalam sejarah islam, khalifah Umar Bin Khatab pada abad ke-6 sudah menggunakan lembaga pengawas seperti ombudsman. Namun saat orde baru, ombudsman tidak ada, karena pada masa tersebut tidak memungkinkan ombudsman hadir di tengah masyarakat.

Perwakilan ombudsman di Indonesia saat ini hanya terdapat di 7 provinsi. Pada tahun 2012, direncanakan pembentukan di 15 provinsi, dan salah satunya termasuk di Sumatera Barat, yang akan berkedudukan di Padang. Ombudsman sendiri memiliki tugas menerima laporan atas dugaan maladministrasi, melakukan pemeriksaan substansi laporan, melakukan investigasi atas prakarsa sendiri, dan tugas lainnya.

“Adanya ombudsman di Sumatera Barat, dapat mendorong perbaikan kualitas penyelenggara negara dan memudahkan akses dalam menyampaikan pengaduan,” ujar Hendra Nurtjahjo selaku Ketua Tim Pembentukan Kantor Perwakilan Ombudsman. (h/cw-eni)

KAMIS, 12 JULI 2012 M 22 SYA’BAN 1433 H

Nasionalisme Generasi Muda Makin Pudar PADANG, HALUAN — Dewan Harian Daerah (DHD) 45 Sumbar, sebagai badan pembudayaan kejuangan mengadakan seminar yang bertemakan “Peran Intelektual Minangkabau Dalam Menumbuhkan Nasionalisme” di Museum dan Perpustakaan Joeang 45, Jalan Samudera, Padang, Rabu (11/7).

SERAHKAN BANTUAN — Kepala Biro CSR PTSP Ampri Setyawan menyerahkan bantuan MTQ diterima Walikota Padang Fauzi Bahar. IST

Semen Padang Bantu Pelaksanaan MTQ ke-35 Padang HALUAN,PADANG — Sebagai bentuk kepedulian pada kegiatan keagamaan di Kota Padang, PT Semen Padang memberikan bantuan senilai Rp40.300.000 bagi pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-35 Tingkat Kota Padang yang dipusatkan di Kecamatan Bungus Teluk Kabung, Senin (9/7).

Bantuan itu diserahkan Kepala Biro Corporate Social Responsibility (CSR) PT Semen Padang Ampri Satyawan kepada Walikota Padang Fauzi Bahar. MTQ ke-35 itu dibuka Gubernur Sumbar Irwan Prayitno.

Kepala Biro CSR PT Semen Padang Ampri Satyawan menga-

takan, bantuan itu merupakan komitmen Semen Padang melalui program Bina Lingkungan (BL) kepada kegiatan keagamaan di Kota Padang.

Selama ini, katanya, PT Semen Padang cukup besar mengalokasikan dana bagi kegiatan keagamaan seperti bantuan pembangunan masjid/mushalla, memberikan bantuan kepada panti-panti asuhan, biaya operasional pengurus masjid/mushalla, dan berbagai aktivitas lainnya. Pada tahun 2011, PT Semen Padang menyalurkan dana Bina Lingkungan yang sebesar Rp11,897miliar.

Dana tersebut diperuntukkan

bagi bantuan pengembangan sarana umum Rp3,71 miliar, bantuan pendidikan dan pelatihan Rp2,44 miliar, bantuan sarana ibadah Rp1,81 miliar, bantuan peningkatan kesehatan masyarakat 2,62 miliar, bantuan bencana alam Rp159,7 juta, pelestarian alam Rp962,9 juta dan untuk BUMN Peduli Rp11, 89 miliar.

Selain dana BL, PT Semen Padang juga menyalurkan dana Program Kemitraan (PK) sebesar sebanyak Rp15,37 miliar yang terdiri dari pinjaman untuk mendukung sektor ekonomi kerakyatan dan hibah untuk mendukungan sektor ekonomi kerakyatan. (h/rel)

Jumlah Anggota Koperasi di Kota Padang Meningkat PADANG, HALUAN — Jumlah Rp342miliar, tahun 2012 Kota Padang. Beberapa kegiatan koperasi di Kota Padang setiap meningkat menjadi Rp385 miliar. yang digelar, seperti gerak jalan tahunnya mengalami pening“Kalau kita lihat angka di atas santai, seminar tentang perkopekatan. Dari 516 tahun 2010 menjadi betapa besarnya peranan koperasi rasian, penilaian koperasi terbaik 560 pada tahun 2011, dan kondisi dalam membantu masyarakat tingkat Sumbar dan yang lainnya. saat ini di tahun 2012 jumlahnya khususnya anggotanya, tidak hanya “Pokoknya peringatan tahun ini 583 koperasi. Peningkatan ini dipicu di bidang ekonomi, tetapi secara akan lebih semarak dan bermeningkatnya kesadaran masyara- langsung atau tidak koperasi telah makna,” ungkapnya. kat akan arti pentingnya sebuat ikut menunjang di bidang Dilanjutkannya, wadah kopekoperasi itu sendiri. ketenagakerjaan, sektor pendidikan rasi di Kota Padang hingga saat “Untuk Kota Padang sendiri, dan sosial lainnya,” lanjutnya. ini semakin berkembang dengan jumlah warga yang telah masuk Peran penting koperasi ini baik, baik yang ada di dinas/ menjadi anggota koperasi setiap dapat dilihat dengan banyaknya instansi pemerintah, BUMN/ tahunnya meningkat. Pada tahun koperasi yang ‘menyelamatkan’ BUMD dan yang dikelola oleh 2010, jumlahnya baru 92.320 anggotanya dari kesulitan eko- masyarakat yang tersebar di 104 orang, tahun 2012 bertambah nomi, baik untuk kebutuhan kelurahan. Saat ini tercatat 560 menjadi 97.541 orang,” kata rumah tangga, pendidikan anak- koperasi dan wajib RAT 500.

Kepala Dinas Koperasi dan anaknya serta perumahan.

“Koperasi Jasa Keuangan UMKM Kota Padang Asril.

Disinggung mengenai pelak- Syariah (KJKS) saat ini salah satu Mengenai permodalan Kope- sanaan HUT Koperasi yang akan bentuk wadah koperasi yang rasi ini, setiap tahunnya terus digelar di kota Padang pada dikembangkan di Padang (104 mengalami peningkatan. Untuk tanggal 12 hingga 17 Juli 2012 kelurahan). Koperasi yang ada ahun 2011 modal sendiri Rp217 nanti, Asril mengatakan bahwa ditingkat kelurahan tersebut dinilai miliar dan pada tahun 2012 berbagai kegiatan akan dilakukan sangat ampuh untuk mengangkat bertambah menjadi Rp. 274 miliar. dalam rangka menyambut HUT kesejahteraan masyarakat,” kata“Dengan kata lain mengalami pe- Koperasi ke-65 yang berpusat di nya menandaskan. (h/hel) ningkatan 26,27 persen,” sebut Asril.

Ditambahkan, vo100% HERBAL....SUDAH TERBUKTI HASILNYA & AMAN lume usaha juga mengalami peningkatan 12,57 persen, dimana pada tahun 2011

BODY SLIM

Ketua III DHD 45 Zulwadi mengatakan, tujuan diadakannya seminar untuk menumbuhkan dan menggelorakan kembali rasa nasionalisme. Karena sekarang ini, rasa nasionalisme di kalangan pemuda, khususnya di Sumbar sudah sangat memudar. Hal itu ditandai dengan banyaknya kalangan pemuda yang tidak mengetahui hal-hal penting dari sejarah Indonesia sendiri.

“Kami punya tanggung jawab untuk membudayakan para pahlawan yang ada di Sumbar, agar seluruh masyarakat tahu sejarahnya, serta pahlawan kita terus dikenang, dan terus lestari. Untuk itu, dalam seminar ini, kami mengundang sejumlah organisasi, lembaga, instansi, serta SKPD yang terkait dengan pengembangan sejarah itu sendiri,” katanya.

Sementara itu, Sekretaris Umum DHD 45, Musyair. Z mengatakan, saat ini, banyak warga Sumbar yang tidak mengetahui tokoh Nasional Sumbar sendiri. Selain itu, masyarakat sudah kurang peduli dengan nilai sejarah, karena sudah dirasuki arus globalisasi yang tinggi.

“Banyak kita lihat contohnya, seperti sekarang warga

tidak bisa lagi mengucapkan Pancasila, lupa lagu nasional.

Parahnya lagi, tokoh nasional sumbar sendiri tidak tahu.

Semua itu disebabkan oleh arus globalisasi yang tinggi dari luar,” ujarnya.

Dikatakannya, untuk menanggulangi masalah itu, DHD 45 akan menyurati Pemko Padang, agar pembangunan seluruh jalan-jalan utama yang ada di kota maupun di desa diberikan nama pahlawan sesuai dengan pahlawan di daerahnya sendiri.

“Mulai dari Gamawan sedang jadi Gubenur Sumbar, kami sudah menyurati beliau, seperti jalan dari Duku sampai ke BIM direkomendasikan dengan nama Letkol. Pur. Kemal Mustafa, jalan Duku Sicincin dengan nama Kol. Pur. Zaidin Bakri. Namun, sampai saat ini belum juga ada hasilnya,” ujarnya.

Ia berharap dengan diadakannya seminar, dan masukan untuk penamaan jalan tersebut,rasa nasionalisme masyarakat lebih tinggi, dan bisa mengetahui pejuang-pejuang yang berkorban untuk memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. (h/cw-wis)

PERINGATAN HARI ANAK

Hadapi Globalisasi Secara Arif dan Cerdas PADANG,HALUAN — Persoalan anak kian hari makin komplit dan rumit. Hal itu seiring dengan pengaruh globalisasi terhadap anak. Dahsyatnya dampak globalisasi perlu diantisipasi secara arif dan cerdas.

Demikian dikatakan Walikota Padang Fauzi Bahar saat menghadiri peringatan Hari Anak Nasional, Rabu (11/7) di Palanta Kediaman Walikota. Menurut Fauzi, globalisasi membawa dampak positif dan negative terhadap perkembangan anak.

Untuk mengantisipasi dampakdampak negatif globalisasi maka orang tua perlu memberikan pendidikan kepada anaknya dengan sebaik-baiknya.

Ketua Pelaksana Peringatan Hari Anak Nasional Dra. Mutiawat Fauzi Bahar

menjelaskan penyelenggaraan kegiatan peringatan Hari Anak Nasional di Kota Padang diisi dengan kegiatan penyerahan bantuan beasiswa dari Bazda untuk murid SD, bantuan toolkid bagi penyandang cacat, bantuan tambahan makanan bagi anak-anak panti asuhan, penyerahan hadiah bagi pemenang lomba balita sehat, bantuan Mp ASI bagi anak balita gizi buruk/ kurang gizi dan lainnya.

Peringatan kemarin merupakan kombinasi seremonial dan aksi nyata dalam rangka menggugah kepedulian dan kesadaran tentang pemenuhan dan perlindungan hak-hak anak Indonesia. Menurut Fauzi Bahar anak merupakan investasi sosial keberlanjutan. (h/yat)

OLAHRAGA 15

KAMIS, 12 JULI 2012 M 22 SYA’BAN 1433 H

Liverpool Incar Pemain Korea LIVERPOOL, HALUAN — Pelatih baru Liverpool Brendan Rodgers meminta The Reds mendatangkan bintang Celtic asal Korea Selatan, Ki Sung-Yueng.

Sampdoria Lepas Asa Gaet Pazzini ITALIA, HALUAN — Sampdoria menegaskan jika mereka tak punya dana untuk membawa pulang Giampaolo Pazzini ke Luigi Ferraris.

Pazzini meninggalkan Il Samp bulan Januari 2011 silam ketika Inter Milan menawarkan uang tunai 12 juta euro plus Jonathan Biabiany.

Enam bulan pertama di Giuseppe Meazza berjalan sempurna untuknya, namun musim kemarin ia hanya melesakkan lima gol di Serie A sehingga ia mengisyaratkan untuk hengkang musim panas ini juga.

“Klub kami diorientasikan menatap masa depan.

Tentu saja kami bisa membuat pengecualian, tapi situasi Pazzini untuk saat ini, tak ada hubungannya dengan Sampdoria,” ucap direktur klub, Pasquale Sensibile.

“Saat ini, kami bahkan tak bisa mendekati biaya yang dibutuhkan untuk membawa Pazzini kembali ke klub kami.”

Sensibile juga mengungkapkan jika mereka siap melepas Andrea Poli, pemain yang musim lalu dipinjamkan pada Nerazzurri. “Kami sudah berbicara pada Inter tentang pemain yang menarik minat kami dan bisa disertakan dalam transfer Poli, namun belum ada kesepakatan,” tegasnya.

“Sang pemain ingin bertahan di Inter dan saya tak merasa masa depannya akan bersama kami. Ia bagus, muda dan asli Italia - jadi peminatnya tak akan sedikit andai Inter tak membelinya secara permanen,” tukasnya. (h/net)

Ki Sung-Yueng

Pemain tengah yang baru berusia 23 tahun tersebut kini sedang diburu banyak klub. Antara lain ada QPR, Rubin Kazan, serta Deportivo La Coruna yang meminatinya.

Pemain Glasgow Celtic ini kabarnya dihargai 7 juta poundsterling, serta ia me m i l i k i u m p a n - u m p a n mumpuni selama melangsungkan pertandingan di Liga Skotlandia.

Rodgers yakin kemampuan pemain Asia ini akan memberikan warna tersendiri untuk Liverpool besutannya.

Sang gaffer ingin Ki SungYueng menjadi tandem bagi Steven Gerrard di jantung permainan The Kop. Namun pesaing kuat datang dari QPR, pemilik klub Tony Fernandes sempat berujar, tengah memperhatikan Ki Sung-Yueng.

“Dia pemain bagus, saat ini kami sedang memonitornya,” imbuh pebisnis asal Malaysia tersebut.

Pinjamkan Andy carroll Disamping itu Brendan Rodgers juga mengapungkan wacana untuk meminjamkan Andy Carroll, dan kini West Ham menyambut.

Sam Allardyce ingin membuat transfer penting seiring dengan kesuksesan West Ham kembali ke Premier League dan pemilik klub bersedia untuk mendongkrak budget mereka demi pemain The Reds ini.

West Ham akan mendapatkan saingan negosiasi dari Fulham yang siap melepas Clint Dempsey dan uang tunai demi terealisasinya deal ini.

West Ham mengajukan proposal untuk meminjam Carroll dengan opsi pembelian sebesar 15 juta poundsterling.

Nilai itu akan menjadi kerugian besar bagi Liverpool karena mereka telah mengeluarkan 35 juta poundsterling demi striker berkuncir tersebut.

Fulham juga menjadi kandidat kuat. Selain tawaran yang lebih menarik, Rodgers ternyata adalah pengagum Clint Dempsey, yang kontraknya dengan Fulham akan habis tahun depan.

Carroll, yang mencetak 11 gol dari 59 penampilan bersama Liverpool, tidak menunjukkan indikasi ingin meninggalkan Merseyside, tapi ia pasti akan kesulitan menembus tim inti Brendan Rodgers.

Secara gamblang, Rodgers tidak bisa menjamin masa depan Carroll di Liverpool dan tawaran West Ham bisa saja menarik untuk Carroll.

Gaya permainan yang dikembangkan Sam Allardyce cocok untuk Carroll, sementara faktor lain seperti mantan rekan se-tim di Newcastle, Kevin Nolan, yang sudah berada di West Ham bisa saja memberi andil. (h/net)

Blaszczykowski Jadi Rebutan Laporta Tidak Terima Sanksi Mourinho Dicabut SPANYOL, HALUAN — Mantan Presiden Barcelona, Joan Laporta mengecam keputusan Federasi Sepakbola Spanyol yang menghapus sanksi Jose Mourinho. Laporta menilai tindakan Mourinho sudah berlebihan dan tidak layak mendapat pengampunan.

“Sudah jelas bagi saya jika Mourinho adalah yang bersalah, tetapi peraturan memberikan ampunan dan kami harus menghormati hal itu,” ucap Laporta kepada Catalunya Radio.

Laporta juga menganggap Mourinho sudah merencanakan semua tindakannya, dan menganggap Tito tidak bersalah dalam kasus ini. “Tindakan Mourinho sudah terencana, dia menyerang dari belakang. Ini sebuah tindakan yang konyol dan tidak perlu. Seharusnya hanya Mourinho yang dihukum, karena reaksi Tito hal yang wajar jika ada seseorang yang berusaha menyakiti Anda dari belakang,” imbuh Laporta.

RFEF (Federasi Sepakbola Spanyol, red) tidak hanya mencabut sanksi yang diterima Mourinho, tetapi juga sanksi pelatih Barca, Tito Vilanova. Dengan dicabutnya sanksi kedua pelatih itu, maka keduanya dipastikan bisa tampil mendampingi masing-masing klub di ajang Supercopa Spanyol.

Mourinho diberikan sanksi dua laga setelah tertangkap kamera “mencolok” mata Vilanova saat leg kedua Supercopa di Camp Nou. Sementara Vilanova yang saat itu masih menjadi asisten Josep Guardiola mendapat sanksi satu laga akibat perkataan kasarnya. (h/net)

DORTMUND, HALUAN – Jakub Blaszczykowski bisa jadi pergi dari Borussia Dortmund musim panas nanti setelah ada ketertarikan dari Liverpool, Lazio, Inter serta dua klub Rusia. Kabar ini disampaikan oleh agen sang pemain dalam situs pribadi Blaszczykowski.

Penyerang berusia 26 tahun ini memegang peran penting saat Dortmund berhasil memper-

tahankan gelar juara Bundesliga musim lalu. Dan performa gemilang Blaszczykowski kontan menarik minat dari klub besar Eropa.

Sebelumnya Blaszczykowski mengatakan ingin fokus bermain untuk membela Polandia di gelaran Euro lalu. Namun usai Euro, rupanya ia masih belum mempunyai jawaban terkait dengan masa depannya.

“Tidak benar jika saya sudah menandatangani kontrak dengan klub lain, kontrak saya dengan Dortmund masih terus berjalan dan fokus saya masih bersama klub ini,” ucap Blaszczykowski.

Blaszczykowski bergabung dengan Dortmund dari Wisla Krakow di tahun 2007. Kontraknya di Dortmund masih tersisa hingga musim panas 2013 mendatang. (h/net)

Pujian Berlebihan Rusak Performa Tim

Blaszczykowski

MADRID, HALUAN — Pelatih Spanyol, Vicente del Bosque khawatir jika pujian yang berlebihan kepada tim Matador bisa memberikan efek negatif. Del Bosque khawatir banyaknya pujian yang mengalir bisa mempengaruhi permainan Iker Casillas dkk.

La Roja diluar dugaan bisa meraih trofi ketiga mereka secara beruntun di pentas Euro lalu. Penampilan garang Spanyol menghasilkan kemenangan telak 4-0 dari Italia di partai final Namun Del Bosque meminta timnya tetap rendah hati jika ingin kejayaan mereka berlanjut.

"Terlalu banyak pujian adalah berbahaya," ucap del Bosque kepada Sport. "Ini sudah mulai tidak normal, karena dari 16 tim yang berpartisipasi di setiap gelaran Euro, 15 lainnya akan menemui kegagalan. Anda juga bisa belajar dari kekalahan."

Tiga penggawa Spanyol yang turut mengantarkan Spanyol juara di Euro lalu juga akan bermain di gelaran Olimpiade mendatang. Del Bosque berharap jika Spanyol bisa meraih sukses di ajang empat tahunan itu.

Spanyol akan menghadapi Jepang, Honduras dan Maroko di babak penyisihan grup. Jika lolos ke babak perempat final, maka Spanyol harus menghadapi salah satu dari Brasil, Mesir, Belarusia atau Selandia Baru.(h/net)

16 OLAH RAGA PP-TeeBox Gelar Turnamen Biliard PADANG, HALUAN – Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila (PP) cabang kota Padang bekerja sama dengan pusat hiburan Tee Box pada tanggal 10-15 Juli mendatang menggelar kejuaraan Open Tournament biliard yang dilangsungkan di Tee Box billiard and Karaoke Padang.

Ketua pelaksana turnamen Deni mengatakan ajang yang pertama kali digelar MPC Pemuda pancasila merupakan ajang kompetisi bagi pebiliar yang ada di Sumatra Barat, kota Padang pada khususnya.

Leonardi Harmainy selaku ketua Majelis pimpinan Wilayah (MPW) yang juga didampingi ketua MPC Pemuda Pancasila Padang, ZA. AM. Mande dalam sambutannya mengaku sangat mendukung terselenggaranya turnamen dan sangat apresiasi terhadap MPC Pemuda Pancasila kota Padang.

“Secara umum saya sangat m e n ga p r e s i a s i t e r h a d a p M P C Pemuda Pancasila kota padang yang dalam kurun waktu 100 hari terbentuk kepengurusannya mampu melaksanakan beberapa event.

Khusus untuk the box yang hisa member fasilitas kepada Pemuda pancasila dengan cara membebaskan sewa lapangan,” ujarnya.

Sementara walikota padang, Fauzi Bahar yang juga hadir pada sesi pembukaan mengaku sangat mendukung sekali pelaksanaan open tournament yang notabene salah satu cara dalam mengembangkan dan membudayakan olahraga billiard di kota padang. “Kegiatan ini adalah satu-satunya ajang yang digelar oleh ormas dan mampu dikemas dalam waktu dekat dan relative singkat,” sebutnya.

Hadir pada pembukaan tersebut ketua KONI Sumbar, Dr. Syahrial Bakhtiar mengaku sangat mendukung terselenggaranya open tornamen yang notabene sebagai ajang unjuk kemampuan pebiliar di daerah. (h/rio)

KAMIS, 12 JULI 2012 M 22 SYA’BAN 1433 H

PPLP Sumbar ke Perempat Final PADANG, HALUAN — Tim Sepakbola Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) Sumbar sukses meloloskan diri untuk tampil pada perempat final Kejuaraan Nasional (Kejurnas) antar PPLP yang dihelat di Papua Kamis (12/7).

Di perempat final, anak asuh Eri Sarief tersebut akan berhadapan dengan juara bertahan Jawa Tengah yang telah terlebih dahulu lolos.

Sumbar memastikan tiket ke delapan besar usai berhasil mendulang empat poin di babak penyisihan grup C. Empat poin tersebut didapat atas kemenangan atas tim PPLP Aceh dengan skor telak 5-0, serta menahan imbang Sulawesi Selatan dengan

skor 1-1.

Pada laga hari kedua yang dihelat Rabu (11/7) tersebut, Sumbar melaksanakan dua laga selama satu hari. Lima gol yang diciptakan pesepakbola Ranah Minang tersebut masing-masing diciptakan oleh, Rudi pada menit 41, M Jefri menit 53, Extrako menit 61, serta dua gol dari Apri menit 42, dan 74.

Usai menghadapi Aceh Rabu pagi, siangnya kembali Sumbar menjalani laga menghadapi tim PPLP Sulawesi Selatan, yang berakhir imbang dengan skor 1-

1. Gol Sumbar disumbang oleh M Jefri.

Pelatih kepala Sumbar Eri Sarief yang dihubungi Haluan usai laga menghadapi Sulsel mengatakan, laga yang akan dihadapi menghadapi Jawa Tengah bisa ditakan cukup berat, pasalnya mereka juga sebagai juara bertahan.

“Anak-anak sudah menjalani tiga laga, dan sudah sedikit menguasai situasi. Mudah-mudahan kami mampu memngatasi perlawanan Jateng, dan langsung melaju ke babak semifinal,” tukasnya. (h/rio)

Pangarmabar Resmikan Festival Dragon Boat X PADANG, HALUAN — Festival Dragon Boat Internasional ke 10 di arena Banjir Kanal Komplek GOR H. Agus Salim Padang dari 12 s/d 15 Juli 2012 bakal berlangsung semarak dan meriah, dimulai Kamis pagi ini (12/7). Pembukaan secara resmi iven ini direncanakan akan dilakukan Pangarmabar (Pangarmabar) RI Jumat Siang (13/6) .

Pelaksanaan Iven ini tak seperti tahun-tahun sebelumnya. Para pedayung akan dihadapkan dengan pertandingan malam hari.Kabid Humas Pemko Padang, Richardi Akbar menyebut iven ini menjadi lebih spesial karena sekaligus sebagai kado ulang tahun emas bagi Walikota Padang DR. H. Fauzi

EMAS — Aprilia Kartina menggondol emas dari ajang Children Of Asia International Sport Games di Yakutia, Rusia di nomor 1000 meter putri. (berita terkait halaman 1)

Bahar, M.Si (50) pada 16 Agustus 2012.

Pembukaan akan dihadiri Gubernur Sumbar, anggota Muspida, pejabat sipil dan militer, Pimpinan SKPD, Ketua Koni Sumbar, Ketua PODSI Pusat, berbagai top organisasi olahraga di Sumbar, dan disemarakkan dengan penampilan tarian kolosal oleh ratusan siswa Kota Padang.

Dengan digelarnya beberapa cabang lomba dragon boat pada malam hari, juga akan memecahkan rekor MURI, dan MURI akan memberikan penghargaan kepada Pemko Padang. Juga didukung dengan kegiatan pameran (Padang Exspo 2012), di komplek GOR H. Agus Salim

Padang.

Peserta yang ambil bagian tahun ini lebih banyak dari tahun- tahun sebelumnya.

Untuk peserta luar negeri sudah dipastikan akan ambil bagian 11 negara, ditambah dengan peserta Podsi dari berbagai propinsi/kota/kabupaten di tanah air, peserta dari berbagai kesatuan TNI/ Polri, serta didukung peserta local dari kab/kota di Provinsi Sumbar. Untuk angkatan juga ambil bagian utusan dari TNI AL, AD, AU dan Polri. Total mencapai tidak kurang 43 tim, dengan peserta 1.276 pendayung.

Pasti akan lebih semarak dan menyedot massa cukup besar, ujar Richardi, Rabu (11/6). (h/rel/mat)

Tim Dayung Dishub Siap Pertahankan Gelar PADANG, HALUAN — Tim dragonboat Dinas

Perhubungan (Dishub) Kota Padang siap mem-

pertahankan gelar juara umum dalam kategori Internasional antar negara untuk 22 pendayung putra pada gelaran Internasional Dragonboat yang akan dibuka Jumat (13/7) di GOR Haji Agus Salim Padang.

Pada perhelatan dragonboat yang ke X2012 ini, tim dayung Dishub akan lebih meningkatkan latihan karena lawan yang akan dihadapi sekarang ada 11 negara yang ambil bagian.

Hal ini diungkapkan Kadishub Kota Padang Firdaus Ilyas kepada wartawan Rabu (11/7) di Padang. Firdaus mengatakan pada gelaran kali ini, timnya akan lebih memaksimalkan seluruh atlet yang akan di turunkan. “Memperta hankan gelar lebih sulit dari memperebutkannya.

Oleh sebab itu tim Dishub yang akan diturunkan pada turnamen tersebut harus di matangkan semaksimal mungkin,” ujarnya.

Untuk memaksimalkan target tersebut tim Dishub Kota Padang melakukan latihan setiap harinya di Banjir Kanal kawasan GOR H Agus Salim.(h/rio)

HUKUM DAN KRIMINALITAS 17

KAMIS, 12 JULI 2012 M 22 SYA’BAN 1433 H

PATROLI Dua Remaja Divonis 4,5 Tahun PADANG, HALUAN — Dua remaja, Riko Chandra dan Bayu Satria divonis 4,5 tahun penjara di Pengadilan Negeri Padang, karena terbukti membeli sepaket ganja pada akhir April lalu. Selain hukuman penjara, keduanya juga dibebankan membayar denda sebesar Rp800 juta. “Jika kedua terdakwa tidak bisa membayar denda maka diganti dengan hukuman kurungan tambahan selama 10 bulan,” ujar Ketua Majelis Hakim Astriwati, Rabu (11/7).

Kedua terdakwa bersama penasehat hukumnya menyatakan menerima putusan tersebut.

Sebelumnya Riko dan Bayu ditangkap di kawasan GOR Agus Salim oleh dua anggota kepolisian yang mendapatkan informasi dari masyarakat.

“Kami mendapat informasi bahwa telah terjadi jual beli ganja oleh dua pemuda di sekitaran GOR. Mendapatkan info tersebut saya bersama tim langsung turun mencari dua orang yang ciricirinya seperti mereka. Ketika kami melakukan pengejaran, tiba-tiba motor Mio Soul yang dikendarai keduanya menabrak motor lain dan terjatuh, saat itulah kami tangkap di tangan salah satunya ada sepaket ganja,”jelas Mardalius, salah seorang anggota kepolisian dalam kesaksiannya di Pengadilan Negeri Padang.(h/dla)

Lagi, Korban Kereta Api Tewas PADANG, HALUAN — Setelah lima hari dirawat di Rumah Sakit M Djamil Padang, Rehan, bocah berusia tujuh korban tabrakan kereta api menghembuskan nafas terakhir, Rabu (11/7) sekitar pukul 10.00 WIB.

KEMBALI DISIDANGKAN — Enam oknum anggota Polsekta Bukittinggi kembali menjalani sidang lanjutannya di Pengadilan Negeri Bukittinggi, Selasa (10/7). Dalam agenda sidang penyampaian jawaban atas nama terdakwa AM Muntarizal, JPU memohon kepada majelis hakim untuk menolak eksepsi penasehat hukum terdakwa dan menerima tanggapan JPU, serta memohon untuk melanjutkan pemeriksaan perkara terdakwa dengan pemeriksaan saksi-saksi. HASWANDI

PENGANIAYAN TAHANAN POLSEKTA BUKITTINGGI

Jaksa Tolak Eksepsi Penasihat Hukum BUKITTINGGI, HALUAN — Jaksa Penuntut Umum (JPU) dalam perkara pidana nomor 75 PID. B/2012/PN.BT dengan terdakwa AM Muntarizal, memohon kepada majelis hakim untuk menolak eksepsi penasehat hukum terdakwa, dan menerima tanggapan JPU, serta memohon untuk melanjutkan pemeriksaan perkara terdakwa dengan pemeriksaan saksi-saksi.

Permohonan ini disampaikan JPU Ahmad Hasurungan Harahap di dampingi JPU Eva Susanti saat persidangan dengan agenda penyampaian tanggapan eksepsi di Pengadilan Negeri Bukittinggi pada Selasa (10/ 7), dalam kasus tewasnya Erick Alamsyah, tangkapan Polsekta Bukittinggi.

Menurut JPU, dakwaan atas nama terdakwa AM

Muntarizal cs telah disusun dan memuat identitas lengkap para terdakwa, dan telah diberi tanggal dan ditandatangani, serta telah menguraikan dengan cermat, jelas dan lengkap, baik mengenai unsur pasal yang didakwakan, maupun fakta perbuatan mengenai bagaimana cara tindak pidana tersebut dilakukan, sehingga telah memenuhi syarat formil dan materil surat dakwaan.

Dengan demikian, keberatan dari penasehat hukum terdakwa mengenai dakwaan JPU yang tidak jelas, tidak cermat dan tidak lengkap, menurut JPU sangatlah tidak beralasan.

Selanjutnya terhadap keberatan penasehat hukum terdakwa yang menyatakan dakwaan yang dibuat JPU tidak didasari fakta yang terungkap dalam berita acara

Pengedar Ganja Disidangkan PADANG, HALUAN-Riki Permana Putra (32), warga Perumahan Jondul Rawang, Padang Selatan menjalani sidang perdana kasus dugaan jual beli narkotika golongan I jenis sabu, Rabu (11/7).

Di hadapan majelis hakim yang diketuai Astriwati, Jaksa Penuntut Umum (JPU) Chadijah Irani menyatakan, pria yang hanya tamat SMP ini diancam pidana pasal 112 ayat 1 Jo pasal 132 ayat 1 UU RI No 35 tahun 2009 tentang Narkotika.

Kasus ini berawal pada Selasa 10 April 2012 jelas Chadijah, terdakwa bersama Andi dan Riky (DPO) telah bersama-sama melakukan jual beli narkotika di lobi sebuah hotel di Kota Padang.

“Dari terdakwa ditemu-

kan satu paket kecil narkotika yang terbungkus plastik bening berisikan butiranbutiran kristal narkotika jenis sabu dalam plastik pembungkus kotak rokok seberat 0,2 gram, “ jelas Chadijah.

Sekitar pukul 23.00 WIB, Andy memberitahu agar menjmput sabu di sebuah hotel. Kemudian terdakwa bersama Andi menunggu di luar hotel sementara terdak wa masuk ke dalam hotel kemudian bertemu dengan Riki. Riki lalu meletakkan sabu di atas meja lobi. Setelah itu terdakwa me ngambil dan menggenggam satu paket kecil yang ter bungkus platik bening. Kemudian ia ditangkap polisi saat keluar dari hotel itu. (h/dla)

penyidikan yang dibuat oleh penyidik, juga dinilai JPU tidak beralasan, karena dakwaan yang dibuat JPU telah berdasarkan faktafakta yang termuat dalam berita acara penyidikan.

Atas dasar itu, JPU berpendapat bahwa surat dakwaan yang dibuat dan diajukan itu sudah tepat, dan telah memenuhi syarat, baik syarat formil maupun syarat materil, sebagaimana termaksud dalam pasal 143 ayat (2) KUHAP. Oleh karena itu, JPU memohon kepada majelis hakim untuk menolak eksepsi penasehat hukum terdakwa dan menerima tanggapan JPU, serta memohon untuk melanjutkan pemeriksaan perkara terdakwa dengan pemeriksaan saksi-saksi.

Setelah mendengar dan menerima berkas tanggapan

dari JPU, akhirnya Majelis Hakim yang diketuai oleh Petriyanti dengan anggota Supardi dan Cut Carrelia akhirnya menunda persidangan hingga Selasa pekan depan, dengan agenda putusan sela.

Seperti diberitakan sebelumnya, tangkapan Polsekta Bukittinggi, Erick Alamsyah (21), warga Cupak Solok, tewas ketika dalam perjalanan dari Mapolsekta Bukittinggi menuju Rumah Sakit Achmad Mochtar Bukittinggi.

Diduga kuat Erick tewas setelah dianiaya oknum polisi di ruangan Subnit Opsnal Reskrim Polsekta Bukittinggi, karena disekujur tubuh korban dipenuhi luka tusuk dan lebam., hanya beberapa jam setelah ditangkap di kawasan Anak Aia Mandiangin Bukittinggi pada tanggal 30 Maret 2012 lalu. Sebelumnya,

PURA-PURA JADI ANGGOTA POLISI

Kawanan Curanmor Dibekuk PADANG, HALUAN-Kawanan spesialis pencuri sepeda motor (curanmor) dicokok Tim Buser Polresta Padang di sejumlah lokasi di Padang. Para tersangka yang beraksi dengan pura-pura menjadi anggota polisi ini masing-masing Heru (19), dan Aldi (22). Keduanya warga Bandar Buat, Lubuk Kilangan. Sedangkan Syafrizal (48), tersangka penadah yang tinggal di a Pulau Gadut, Pauh.

Kapolresta Padang Kombes Pol Moch Seno Putro didampingi Kasat Reskrim Kompol Iwan Ariyandhi menjelaskan, kawanan ini telah menjadi target operasi. Dalam beraksi mereka berpura-pura menjadi anggota buser.

Mereka selalu beraksi pada malam hari, dan mengintai calon korbannya yang tengah berkendaraan sendiri. Saat itulah mereka

menanyakan surat-surat kendaraan bermotor, dan membawa sepeda motor korban.

“Karena surat-surat kendaraaan korban tidak lengkap, maka motor dibawa oleh pelaku,” kata Seno. Dikatakannya, saat ini petugas masih melakukan penyelidikan dan pengembangan dalam kasus tersebut. Diduga mereka mempunyai jaringan di Padang.

Kedua tersangka yang diamankan merupakan pemain baru, akan tetapi mereka melakukan aksinya telah koordinir dan profesional.

“Saat ini kita masih melakukan penyelidikan terhadap dua tersangka.

Pengakuan dari dua tersangka mereka telah menjalankan aksinya sebanyak dua kali. Walaupun begitu kami tidak percaya begitu saja dan masih melakukan penyelidikan terhadap mereka,” ujar Iwan.

SENGKETA LAHAN PT TKA-SJAL

Polisi Diminta Tak Indahkan Intervensi PADANG, HALUAN-Pihak PT Tidar Kerinci AGung (TKA) mendesak kepolisian segera menuntaskan dugaan pengrusakan dan penyerobotan lahan Hak Guna Usaha (HGU) yang diduga dilakukan oleh PT Sumatera Jaya Agro Lestari (SJAL).

Assisten Direktur Utama/ Legal PT TKA, Nicholay Aprilindo berharap polisi mengindahkan intervensi terhadap oknum-oknum tertentu dalam kasus ini. Pasalnya menurut Nicholay, perusahaan grup Incasi Raya itu telah melakukan monufer dengan menggunakan segala jaringannya yang ada untuk meredam proses hukum yang sedang terjadi, termasuk berusaha dengan segala macam cara, daya upaya, melalui oknum-oknum tertentu baik internal maupun eksternal untuk merayu pemilik perusahaan pimpinan PT TKA, yakni Hashin Jojo Hadikusumo agar kasus ini tidak dilanjutkan.

“Dari awal kami tetap pada pendirian, tidak ada kata perdamaian dengan pihak PT SJAL. Bahkan pemilik perusahaan hingga ke jajaran direksi tetap mendorong ja-

jaran direksi PT SJAL diperoses hingga ke pengadilan,” katanya, Selasa (10/7).

Selain itu, PT SJAL menurutnya, sudah beberapa kali k minta perdamaian dan melayangkan permintaan maaf dalam kasus penyerobotan dan pengrusukan lahan konservasi seluas 126 hektare itu. Tetapi menurutnya, kasus ini sudah nyata telah ada perbuatan pidana dan tidak dapat ditolerir.

Untuk itu, pria yang juga alumni Lemhannas PPSA 17 ini berharap, agar penyidik Polda Sumbar tidak terpengaruh dengan segala manufer ataupun intervensi yang dilakukan oleh pihak tertentu dalam kasus ini, baik yang mengatasnamakan PT SJAL, maupun yang mengatasnamakan PT TKA. Menanggapi itu Senior Estate Manager PT SJAL, Kenedi membenarkan pihak PT SJAL telah berusaha untuk meminta maaf kepada pihak PT TKA. Tapi, mengenai usaha jajaran direksi PT SJAL untuk bertemu dengan pemilik PT TKA kata Kennedi, dia sama

pihak keluarga Erick mengaku ditipu oleh anggota Polsekta Bukittinggi yang mengatakan korban meninggal akibat kecelakaan, yakni bertabrakan sesama kendaraan bermotor.

Atas dasar itu, pihak keluarga mau saja menandatangi surat pernyataan agar jenazah Erick tidak diotopsi. Namun, kenyataannya Erick meninggal setelah diintrogasi oleh anggota Polsekta Bukittinggi atas kasus dugaan curanmor.

Keterangan Ayah korban, Alamsyafuddin (50) mengakui bahwa berita kematian anaknya tersebut diketahui pada hari Jumat (30/3) malam hari, saat rumahnya didatangi langsung oleh tiga petugas Polsekta Bukittinggi dan seorang anggota Polsekta Talang. (h/wan)

Korban tewas akibat luka yang cukup parah di bagian kepala karena benturan yang cukup kuat. Rencananya hari ini jasadnya dibawa pihak keluarga untuk dikebumikan di kampung halamannya.

Sebelumnya beberapa hari lalu, ayahnya Zulkifli (32) juga sudah duluan meninggal di rumah sakit yang sama.

Pejabat Pemberi Informasi M Djamil Padang, Gustavianof mengatakan, saat korban tiba di rumah sakit langsung ditangani oleh tim medis. Kemudian setelah dilakukan penanganan, korban diinapkan di ruangan RR Bedah.

“Tadi pagi (kemarin-red) kondisi korban turun drastis, sehingga tim dokter berusaha memberikan pertolongan semaksimal mungkin, tapi tetap tidak berhasil hingga korban meninggal dunia,” kata Gustafianof.

Dijelaskannya, saat tiba di rumah sakit kondisi korban sudah cukup sudah parah, terutama di bagian kepala. Sebelumnya, mobil pick up yang ditumpangi enam orang ditabrak kereta kereta api di Nagari Tobo, Padang Pariaman, Sabtu (7/ 7) sekitar pukul 09.00 WIB, hingga terseret sekitar 10 meter.

Di dalam mobil naas itu

ada empat orang duduk di depan yang mengalami kondisi parah. Sementara dua orang yang duduk di belakang berhasil menyelamatkan diri, setelah melompat saat kereta api mulai mendekat.

Keempat yang duduk di depan masing-masing Zulkifli (32), Rahmat (21), Rehan (7), dan Oji (11. Rehan dan Oji adalah anak dari Zulkifli.

Keempat korban sempat dibawa ke Puskesmas Tobo, dan Oji meninggal di Puskesmas. Sedangkan Zulkifli, Rahmad dan Rehan langsung dirujuk ke RSUP M Djamil Padang karena kondisi luka yang mereka alami cukup berat. Ketiganya di rawat di ruangan Unit Gawat Darurat (UGD) M Djamil, namun tidak berapa lama kemudian, Zulkifli menghembuskan nafas terakhir.

Peristiwa ini ketika kereta api dan mobil datang dari arah yang sama. Kondisi jalan bersampingan dengan rel kereta api. Diduga terburu-buru, mobil pick up BA 8794 SC yang dikendarai Rahmat (21), langsung tancap gas dan mendahului kereta api tersebut.

Sesampai di Tobo, mobil tersebut membelok ke arah kiri (diperlintasan kereta api).

Namun kereta api yang juga melaju kencang langsung menabrak bagian depan mobil yang baru saja sampai di rel.

Mobil tersebut tidak berhasil melintas yang diduga karena mesin mati.

Asisten Manager Keselamatan Kerja PT KAI Hamdani menyebutkan, pihaknya akan membantu atau menanggung biaya korban selama dirawat di rumah sakit, dan mengantarkan ke kampung halamannya.

“Biaya tersebut akan ditanggung atas kerjasama PT KAI melalui PT Jasaraharja,” kata Hamdani saat dihubungi melalui telepon genggam kemarin. (h/nas)

sekali tidak mengetahuinya.

Sementara itu, Kasubdit III Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskri mum) Polda Sumbar Kompol Hasanudi, mengatakan, pihaknya baru menerapkan dua pasal,

yaitu pasal pasal 406 jo pasal 170 KUHP. Namun, permintaan penerapan pasal lainnya dari pihak pelapor tentu dipelajari dulu, karena kasus ini masih dalam pengembangan.(h/nas)

Dilanjutkannya, peristiwa penangkapan tersebut berawal Heru ditangkap di rumahnya pada 9 Juli 2012 sekitar pukul 20.00 WIB. Kemudian petugas melakukan pengembangan dan berhasil diamankan Aldi dan Syafrizal di rumahnya masing-masing, Selasa (10/7) sekitar pukul 19.00 WIB. Dari tangan Heru diamankan motor Suzuki, sementara dari Syafrizal juga diamankan satu unit motor bebek. Sedangkan motor lain diduga telah dijual Syafrizal ke luar Kota Padang. Untuk itu kata Seno, pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kasus tersebut.

Pengakuan Heru kepada petugas, ia melakukan aksinya itu di kawasan Ujung Gurun Kecamatan Padang Barat pada Minggu (10/6). Di sana ia membawa sepeda

motor merek Suzuki FU. “Saat itu saya menanyakan kepada korban surat-surat kendaraannya, karena surat-suratnya tidak lengkap saya membawa sepeda motor itu, dan saya mengaku anggota buser kepada korban,” kata Heru kepada petugas Polresta Padang.

Sementara itu pengakuan pengakuan Aldi saat itu ia melihat sekelompok pemuda yang tengah minum-minum d isana. Melihat sekelompok pemuda itu pelaku menanyakan kenapa minum-minum, serta menanyakan surat kendaraan bermotor mereka yang tengah parkir di sana. “Saya mengaku kepada mereka kalau saya anggota buser. Mendengar saya buser mereka takut dan menyerahkan sepeda motor mereka pada saya,” ungkapnya. (h/nas)

18 BUKITTINGGI, AGAM DAN PADANGPANJANG LINGKAR HUT Askes Diisi Senam PNS AGAM, HALUAN- Dalam rangka Ulang Tahun Askes ke-44, Askes gelar senam sehat bersama seluruh Pegawai Negeri Sipil (PNS), di halaman Kantor Bupati Agam.

Berbagai hadiah doorprize dibagikan dalam acara ini. Para pegawai yang hadir menyambut gembira adanya doorprize ini. Doorprize utama berupa Sepeda Sport.

Bupati Agam, H. Indra Catri, Dt. Malako Nan Putiah, Rabu (11/7) mengatakan, pemberian hadiah ini dengan tujuan untuk meningkatkan semangat PNS untuk melakukan senam pagi yang telah diagendakan setiap Rabu pagi.

Bupati menyampaikan, ajang ini untuk menyegarkan badan dan olahraga bagi PNS dari rutinitas sehari-hari.

“Kesehatan ini sangat penting bagi kita semua, dengan tubuh yang sehat semuanya nanti akan sehat sehingga apapun rutinitas kita dalam sehari bisa lancar dan selesai dengan baik,” ungkap Bupati.

Pada kesempatan itu, Bupati berharap seluruh PNS Kantor Bupati Agam agar senantiasa selalu sehat dalam menjalani rutinitas keseharian dengan selalu berolahraga setiap ada waktu, jangan hanya mengharapkan senam sehat bersama Askes, apalagi bertabur dorprize dan selamat kepada para pegawai yang mendapat doorprize hari ini jadikalan motivasi untuk lebih sehat dimasa mendatang, katanya mengakhiri.(h/amc)

Praja IPDN Mengabdi di Padang Panjang PADANG PANJANG, HALUAN—Sebanyak 100 orang Nindya Praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Sumatera Barat mengabdi di Kota Padang Panjang dari 9 Juli sampai 7 Agustus 2012.

Wakil Walikota Padang Panjang, Edwin ketika menerima praja tersebut, Senin mengatakan, pengabdian ini dalam rangka program praktik lapangan III bagi Nindya Praja IPDN kampus Sumatera Barat tahun Akademik 2011/ 2012.

“Praktik lapangan yang akan dilakukan praja tersebut merupakan bentuk pengabdian kepada masyarakat sekaligus pengalaman praktis atas ilmu pengetahuan, teknologi dan seni yang didapatkan di bangku kuliah,” katanya.

Dia mengatakan, kegiatan pengabdian tersebut sekaligus berfungsi memberikan pengalaman belajar kepada para praja untuk hidup di tengah-tengah masyarakat.

Dia berharap kepada praja yang akan mengabdi selama satu bulan tersebut, bisa mengaplikasikan ilmu yang diperoleh di kampus dengan fakta yang ada di tengah-tengah kehidupan bermasyarakat.

Kepala satuan latihan kota praktik lapangan III Nindya Praja, Heryaman mengatakan, substansi praktik lapangan itu Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 51 tahun 2009 tentang Kurikulum Pendidikan Diploma IV IPDN. “Praja IPDN akan ditempatkan di 26 SKPD sebanyak 100 orang yang terdiri atas 74 orang putra dan 26 orang putri,” sebutnya.

Selama praktik lapangan, jelas dia, praja dititipkan di rumah penduduk yang berperan sebagai orang tua asuh yang telah disiapkan Pemkot Padang Panjang guna belajar hidup di tengah masyarakat. (h/ant)

Ramadan, Jam Kerja PNS Dikurangi PADANG PANJANG, HALUAN—Pemerintah Kota Padang Panjang, Sumatera Barat mengurangi jam kerja pegawai negeri sipil (PNS) selama 90 menit selama bulan suci Ramadan 1433 Hijriah.

Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Sekretariat Kota Padang Panjang Ampera Salim, Senin, mengatakan, pengurangan jam kerja dari hari biasa itu sesuai dengan aturan dari pemerintah pusat.

“Ada surat edaran dari pemerintah pusat untuk mengurangi jam kerja PNS sesuai dengan kebutuhan daerah masing-masing,” katanya.

Menurut dia, pengurangan jam kerja selama bulan puasa itu sudah berlangsung setiap tahun untuk memberikan toleransi kepada umat Islam.

“Ada sedikit toleransi dari pemerintah bagi umat Islam dalam menjalankan ibadah agar lebih berkonsentrasi,” katanya.

Meski diberikan toleransi dalam bekerja, pemerintah berharap hal itu tidak membuat PNS semakin malas bekerja dalam melayani masyarakat.

“Pemkot Padangpanjang melalui instansi terkait akan menindak tegas sesuai aturan jika PNS tidak disiplin selama Ramadan,” katanya.

Adanya sanksi bagi PNS yang tidak mematuhi aturan selama bulan puasa itu diharapkan dapat memupuk rasa disiplin dalam bekerja untuk ke depannya.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kota Padangpanjang Mufrida mengatakan, perubahan jam kerja PNS selama bulan Ramadhan yaitu untuk hari Senin-Kamis mulai pukul 08.00 hingga pukul 15.00 WIB. Pada hari Jumat, jam kerja dimulai pukul 08.00 hingga 15.30 WIB, dimana bagi mereka yang hendak menjalankan ibadah shalat Jumat diberikan waktu mulai pukul 11.30 hingga 13.30 WIB. (h/ant)

KAMIS, 12 JULI 2012 M 22 SYA’BAN 1433 H

DINKES AGAM

Puskesmas Buka 24 Jam AGAM, HALUAN- Untuk memberikan pelayanan prima kepada masyarakat, seluruh puskesmas di Kabupaten Agam wajib dibuka selama 24 jam.

TERONG — Petani sedang memetik terong di kebunnya di Jorong Koto Marapak Nagari Lambah Tigo Patah Kecamatan Ampek Angkek Kabupaten Agam.

HASWANDI.

Namun pelayanan pada malam hari diprioritaskan bagi pasien yang memerlukan penangan segera atau dalam kondisi gawat darurat.

Menurut Kepala Dinas Kesehatan Agam Dr. Indra Rusli, selain membuka pelayanan sepanjang waktu, Puskesmas juga harus siap saban waktu dengan mobil ambulan untuk membawa pasien yang tidak dapat ditangani di Puskesmas ke Rumah Sakit terdekat yang fasilitasnya lebih lengkap. ”Sebagai pendukung pemberian pelayanan 24 jam tersebut Puskesmas di 16 kecamatan yang ada di Agam telah d-

ilengkapi dengan berbagai fasilitas seperti instalasi gawat darurat, ruang rawat inap, dan mobil ambulan.

“Begitupun juga dalam hal jumlah personil u n t u k m e m b e r i p e la yanan, walau masih perlu penambahan tetapi sudah boleh dikatakan memadai, “kata Indra Rusli kemarin.

Kepada para petugas medis diingatkannya dalam memberikan pelayanan harus menciptakan kondisi yang menyenangkan bagi pengunjung dengan melakukan kontak person secara ramah.

Sementara itu Kepala Puskesmas Kecamatan Baso Dr. Fitri Yarti me-

ngatakan, puskesmas yang dipimpinnya memberikan pelayanan dalam gedung dan luar gedung.

Pelayanan dalam gedung berupa, rawat jalan, rawat inap, IGD 24 jam dan konsultasi, sedangkan perawatan luar gedung meliputi pemberian pelayanan ke sekolah, rumah masyarakat, pos yandu, bahkan melakukan antar jemput pasien. ”Bentuk-bentuk pelayanan yang diberikan seperti pengobatan, rawat gigi, ibu hamil, kesehatan anak, keluarga berencana dan sebagainya yang sesuai dengan fasilitas dan kemampuan petugas medis di Puskesmas, “ujar Fitri.

Ditambahkannya, Puskesmas Baso memiliki wilayah kerja cukup luas meliputi 4 nagari dan 16 jorong, namun seluruh wilayah itu telah da pat dijangkau minimal dengan kendaraan roda . (h/ks)

Harapan Nelayan, Cuaca Membaik Saat Ramadan AGAM, HALUAN— Turun naiknya harga ikan di Agam dalam sepekan terakhir disebabkan faktor cuaca tidak menentu yang membuat nelayan enggan turun ke laut. ”Akhir-akhir ini kedatangan hujan dan badai tidak menentu sehingga kami para nelayan juga tidak menentu kapan akan turun ke laut, kadang ketika telah siapsiap melaut badai datang sehingga niat diurungkan, yang masih berani melaut hanya nelayan yang memiliki kapal besar tapi itupun jumlahnya tidak banyak, sehingga pasokan ikan ke TPI juga berkurang, “kata Doni, (30) salah seorang nelayan di Pantai Tiku. ”Dari pada ke laut menantang

resiko amukan badai mendingan kami memperbaiki alat tangkap ikan seperti kapal dan jaring” lanjut nelayan itu.

Sebagai akibat kondisi yang dialami nelayan harga ikan yang normalnya sekitar Rp300 ribu/ keranjang dalam pekan lalu sempat naik tajam mencapai Rp500 ribu/ keranjang. Namun dalam pekan ini telah menunjukkan penurunan kembali.

Para nelayan berharap agar cuaca membaik dalam pekan-pekan menjelang bulan Ramadan dimana permintaan akan ikan meningkat.

Sementara itu Sekretaris Dinas Kelautan dan Perikanan Agam Ermanto juga mengatakan

bahwa faktor cuaca memang menjadi masalah bagi nelayan di Pantai Tiku karena daerah pantainya yang berhadapan langsung dengan Samudra Hindia rawan terhadap amukan gelombang badai.

Kata Ermanto lagi, warga kecamatan Tanjung Mutiara yang menggantungkan perekonomiannya kepada hasil tangkapan ikan di laut sebanyak 2.409 kepala keluarga.

Selain masalah cuaca persoalan lain yang dihadapi nelayan adalah minimnya fasilitas nelayan terutama dermaga dan alat tangkap ikan, karena di wilayah itu sampai kini belum ada dermaga permanen bagi nelayan sebagai tempat sandar kapal. (h/ks)

LOKAKARYA PETANI INTERNASIOAL

Perampasan Tanah Isu Utama Petani Dunia LAPORAN: ESHA TEGAR PUTRA

BUKITTINGGI, HALUAN — Lokakarya hari kedua, hari Rabu (11/7), jelang seminar internasional mengenai “Implementasi Pembaruan Agraria di Abad 21” 1415 Juli mendatang, beberapa delegasi perwakilan petani dari berbagai belahan dunia mulai mengemukakan persoalan land grabbing (perampasan tanah) di negara mereka masing-masing.

Henry Saragih, selaku ketua Serikat Petani Indonesia (SPI) dan General Coordinator International Peasant Movement La Via Camapesina membuka lokakarya dengan kesejarahan agraria di Indonesia.

Bagaimana isu dasar agraria mampu terimplementasikan dengan baik di tahun 1955 di Indonesia melalui konfrensi Asia Afrika.

“Persoalan utama petani di dunai saat ini adalah bagaimana petani tersebut bisa merdeka dari penjajahan atas tanah-tanah yang dikuasai oleh negara dan tuan tanah yang sifatya merugikan petani lokal. Kita juga harus memikirkan bagaimana petani bisa sejahtera. Di Indonesia reformasi agraria tersebut 5 tahun belakangan tidak berjalan dengan baik,” katanya dalam lokakarya di Parai Bukittinggi Resort, Rabu.

Ia juga menjelaskan, melalui La Via Camapesina yang merupakan organisasi petani yang menampung persoalan hak-hak petani sedunia harus mengkritisi persoalan kapitalisme dari perusahaan-perusahaan besar trans-nasinal termasuk kebijakan-kebijakan Bank Dunia. “Bank Dunia merupakan pihak pertama yang harus ditentang, mereka membuat banyak sekali tanah-tanah masyarakat diambil,” katanya sembari menjelaskan bahwasanya melalui kerjasama Bank Dunia dengan perusahaan trans-nasional banyak pihak yang telah dirugikan.

Salah seorang pembicara dari La Via Camapesina menyatakan bahwa petani harus bisa melihat bentuk perjuangan, visi, hadapan dan tantangan ke depan. Hal ini

dengan mengupdate dan memajukan visi agraria berdasarkan pengalaman banyak petani dunia yang sudah jauh hari bergabung dan berjuang bersama organisasi La Via Camapesina. Dan agar petani-petani dunia bisa meyikapi perubahan besar yang ada di dunia agar bisa mempelajarinya lebih lanjut.

Ahmad Azhari, salah seorang anggota SPI dari kabupaten Merangin, Jambi, memaparkan perso alan land grabbing yang terjadi di lahan pertanian dan pemukiman mereka. “Proyek Bank Dunia yang dinamakan REDD (Reducing Emissions from Deforestation and Forest Degredation) atau skema hutan karbon sudah banyak menelan korban di daerah kami,” kata Azhari.

Azhari juga menceritakan bagaimana di daerahnya, dalam program RADD Bank Dunia yang terbungkus dalam skema hutan nasional telah sangat membuat masyarakat dirugikan.” Ada 16 masjid di areal proyek RADD tersebut yang akan direbut juga,” katanya sembari memproyeksikan di depan forum foto-foto protes yang di lakukan petani di Merangin.

Persoalan yang sama menyangkut lahan pertanian juga diutarakan oleh Wirat Promson (53) dari Tnegara Thailand bagian utara.

Melalui organisasinya Northen Peasant Federation (NPF) yag terbentuk dari jaringan 430 organisasi petani dari 9 provinsi di daerah bagian Thailand Utara melakukan usaha pengambil-alihan lahan milik investor atau milik pemerintah yang terbiar begitu saja karena tidak digarap lagi. “Petani Thailand butuh tanah untuk memproduksi hasil pertanian,” kata Wirat sembari memaparkan bahwa di Thailand terdapat 120 juta rai (1 hitungan ray kira-kira 1/6 hektare) tanah peruntukan bagi masyarakat.

Jika dihitung, menurut Wirat, dari 60 juta penduduk Thailand, kebijakan peruntukan tanah 2 hektare untuk 1 orang penggarap akan cukup, akan tetapi kebijakan tersebut tidak dijalankan oleh pemerintahan mereka sehingga petani di Thailand menyewa

lahan pada petani-petani kaya.

“Sudahlah miskin, hasil pertanian belum jelas, mereka harus menyewa pada tuan tanah,” katanya.

Charlotte, dari Republik Mali, Afrika Utara, melalui melalui organisasi petani SEXAGON (Union of Agricultural Workers of the Office of the Niger) melakukan hal yang sama, yakni berusaha menggarap lahan milik pemerintah yang tidak terurus dan diabaikan begitu saja.

“Dari luas daerah Mali, 60 % padang pasir, 40 % subur, dan hanya 10% yang bisa digarap oleh petani,” katanya. Ia juga mengutarakan bagaimana pemerintahan disana tidak berpihak dan terus berusaha agar petani pergi dari lahan yang sudah digarapnya. “Pemerintah akan mau membayar petani untuk pergi, lahan tersebut akan dijual lagi pada investor, sementara petani tidak mau,” katanya.

Perjuangan petani di Mali, menurut Charlotte, hampir sama dengan perjuangan petani di semua negara di dunia ini dalam hal perebutan lahan. Ia menjelaskan perjuangan tersebut memang tidak mudah, apalagi bagi petani perempuan. Dalam pengalamannya beberapa tahun lalu pernah tiga orang petani perempuan diperlakukan tidak manusiawi oleh polisi di sana.

“Investor ingin mengambil alih lahan, mereka panggil polisi, terjadi aksi dan tiga perempuan hamil keguguran karena diperlakukan tidak manusiawi oleh polisi,” ketanya.

Selain itu, pernah juga kejadian di daerah Charlotte, sebanyak 120 kepala keluarga dimasukkan ke penjara akibat mempertahankan lahan pertanian mereka. “Di tempat kami, jika laki-laki itu tidak bekerja, perempuan dan anak-anak akan merana,” jelasnya.Zayardam Zubir, akademisi dari Universitas Andalas pada kesempatan tersebut juga menegaskan bahwa perjuangan petani di dunia ini tidak hanya sebatas land grabbing. “Petani harus tercerdaskan juga, jika persoalan kita sebatas perampasan tanah, ini akan terus mendatangkan kesan yang tidak baik,” katanya di depan forum. ***

Ketua DPRD Bukittinggi Rachmat Aris membuka MOS di SMA Negeri 5, Senin (9/7). JON INDRA

Ketua DPRD Irup di SMAN 5 BUKITTINGGI, HALUAN—Hari pertama Masa orientasi siwa (MOS) di SLTA Bukittinggi, Ketua DPRD Rachmat Aris tampil jadi Inspektur upacara bendera Senin kemarin.

Di SMA Negeri 5 dan di SMA Negeri 2 tampil sebagai Irup Kasdim 0304 Agam.

Dalam arahanya Ketua DPRD terhadap siswa baru yang masuk SMA, agar belajar lebih giat dan menjaga silaturrahim antar sesama, karena pelajar tingkat SLTA kerap kali terjadi tawuran siswa.

“Harusnya kalian jadi contoh bagi siswa SLTP dan SD. Jangan ada lagi tawuran antar SLTA,” pesan Aris.

Aris juga berharap siswa baru yang sedang ditempa dengan MOS tidak menerima perlakuan kasar dari kakak kakak kelasnya yang lebih senior.

“MOS untuk masa perkenalan, bukan ajang memberikan hukuman kepada adik adik yang baru masuk,” katanya.

Katanya SMA Negeri 5 beberapa tahun terakhir menunjukan prestasi yang luar biasa baik ditingkat kota maupun provinsi.

“Semuanya tergantung kepada kalian yang baru masuk, apakah mampu mempertahankan prestasi yang telah diraih kakak kakak kalian atau tidak.

Kuncinya hanya satu yaitu harus rajin belajar,” harapnya (h/jon)

PAYAKUMBUH DAN LIMAPULUH KOTA 19

KAMIS, 12 JULI 2012 M 22 SYA’BAN 1433 H

BOTIAH SMKN 1 Tanjung Baru MOS di Jorong Bulan JORONG BULAN, HALUAN — Memasuki Masa Orientasi Siswa (MOS) SMKN 1 Tanjuang Baru, Kabupaten Tanah Datar, menggelar kemah bakti di Jorong Bulan selama 2 hari, Selasa dan Rabu (10-11/7).

Sebanyak 12 tenda perkemahan, dipersiapkan untuk menampung 151 siswa baru memasuki SMK tersebut. Kemah bakti dilaksanakan untuk memperdekatkan hubungan antara siswa dengan masyarakat sekitar dan juga untuk memperkenalkan siswa didik, melalui kegiatan sosial yang mereka lakukan di Jorong Bulaan.

“MOS tahun ini , berbeda dari tahun yang sebelumnya. Sebelumnya, MOS ini dilakukan hanya di lingkungan sekolah, tetapi sekarang siswa langsung berbaur di tengah-tengah masyarakat. Hal tersebut nantinya bisa membantu masyarakat setempat. Bukan ilmu saja yang perlu bagi siswa tetapi pendekatan terhadap masyarakat lebih penting,”tutur Zaidel, Koordinator Kemah Bakti SKMN1 Tanjuang Baru, kepada Haluan.

Zaidal menambahkan, SMKN 1 Tanjuang Baru meski baru berdiri, sekolah tersebut telah bisa mengukir berbagai prestasi, contohnya tamat tahun kemaren, SMKN1 Tanjuang Baru, lulus 100 % dengan indeks prestasi sangat memuaskan.

Hari pertama kemah bakti, diisi dengan kegiatan Muhashabah dan wirid pengajian di Masjid Al Yakin bersama dengan masyarakat Jorong Bulan. Meski jorong Bulan diguyur hujan lebat , Siswa antusias mengikuti jalannya acara Muhashabah tersebut.

Muhashabah atau sering disebut renungan suci, sengaja dilakukan untuk mengintropeksi diri para siswa dan mengingat kembali kesalahan yang pernah di perbuat para siswa semasa hidup untuk tidak mengulangi kembali.

Kapolsek Tajung Baru, Ipda Kardila Sabri, pimpin langsung apel pagi terhadap peserta MOS , Rabu (11/7). Dan beberapa saat setelah melakukan pelatihan baris berbaris bersama anggota kepolisian Polsek Tanjung Baru, siswa langsung diterjunkan ke lingkukngan masyarakat untuk melakukan kegiatan sosial di Jorong Bulaan.

“Kami juga berterima kasih kepada siswa, yang telah mau memberikan sedikit tenaga nya untuk membersihkan mesjid Jorong Bulan ini.

Berharap, kegiatan seperti ini harus berjalan terus, minimalnya setiap 6 bulan sekali dan di daerah yang berbeda-beda,”ungkap Abdul Rahman, pengurus Masjid Al-Yakin. (h/cw-ddg)

TENANG — Hari ini, Kamis (12/7) Payakumbuh mengadakan pemilukada memilih walikota dan wakil walikota.

Nampak suasana tenang Kota Payakumbuh diruas Jalan Sukarno Hatta Koto Nan Ampek sehari sebelum Pemilukada berlangsung.

SYAFRIL NITA

TURUNKAN TIM

Pemko Pantau Pemilukada PAYAKUMBUH, HALUAN- Pemko Payakumbuh, menurunkan lima tim monitoring guna memantau persiapan Pemilu Kepala Daerah di Kota Payakumbuh, Rabu (11/7).

Tim gabungan melibatkan TNI/Polri dan Satpol PP itu, turun ke kecamatan-kecamatan di kota setempat. Tim menyaksikan langsung persiapan Pemilu kepala daerah, hingga ke TPS, menampung kendala yang ditemui

dalam persiapan pesta demokrasi lima tahunan itu.

Sebelum turun ke lapangan, tim diingatkan Walikota Payakumbuh H. Josrizal Zain, untuk membantu anggota kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS), dalam

menyiapkan TPS (tempat pemungutan suara).

“Walikota tak ingin, pilwako dan pilwawako di Payakumbuh gagal,” tegas walikota.

Walikota menyampaikan terimakasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada semua pihak, TNI/Polri dan jajaran PNS serta seluruh elemen masyarakat, yang telah memelihara ketertiban dan keamanan kota ini.

“Suasana kota yang kondusif ini, dipertahankan terus hingga usai Pilkada nanti,” ingatnya.

TPA REGIONAL PAYAKUMBUH

Selamatkan Lima Daerah PAYAKUMBUH, HALUAN — Lima daerah di Sumatera Barat, masing-masing Kota Bukittinggi, Padang Panjang, Kabupaten Agam, Tanah Datar dan Limapuluh Kota, aman dari ancaman pidana UU No. 18/2008.

Dibangunnya tempat pemrosesan sampah (TPA) Regional di Kelurahan Kapalo Koto, Kecamatan Payakumbuh Selatan, senilai Rp17,5 Miliar membuat lima daerah terse-

but bersama Payakumbuh, dinilai telah punya renstra dan instalasi pengolahan sampah, seperti diamanahkan dalam undang-undang tersebut. ”Kota Payakumbuh telah menyelamatkan lima daerah dari ancaman UU/18, tentang pengolahan sampah di kota/ kabupaten di Indonesia,” ucap Walikota Payakumbuh H. Josrizal Zain, di Balaikota Bukik Sibaluik Payakumbuh.

Jauh hari sebelumnya, Drs. Sodiq Suhardianto, ahli persampahan dari Kementerian PU yang ditugaskan Kementerian Dalam Negeri RI, berkunjung ke Payakumbuh, untuk melihat pembangunan TPA Regional di kota ini, Desember 2010, juga telah menyampaikan kemungkinan hal terburuk, jika daerah tak siap mengiplementasikan UU tersebut Waktu itu, Sodiq memberikan apresiasi yang tinggi

buat Payakumbuh, yang punya program jangka panjang dengan pembangunan TPA Regional dimaksud. Kota Payakumbuh, dikatakan, siap menjalankan UU No. 18/2008, jelas walikota mengutip Sodiq.

Menurut walikota, sejak peraturan tersebut diundangkan, pemko/pemkab selama setahun ke depan, wajib membuat rencana strategis pengolahan sampah. Kemudian, pada tahun 2013, daerah

Tim I dipimpin Sekdako Payakumbuh H. Irwandi, SH, memonitor ke Kelurahan Parit Rantang dan Bulakan Balai Kandi, di Kecamatan Payakumbuh Barat.

Tim II dipimpin Asisten I Yoherman, SH, S.Sos, turun ke Kelurahan Balai Baru dan Balai Betung, Payakumbuh Utara.

Sedangkan Tim III dipimpin Asisten II Ir. Benni Warlis, MM, turun ke Kelurahan Padang Tiakar Hilir dan Padang Alai di Kecamatan Payakumbuh Timur.

Sementara itu, Tim IV dipimpin Mursal Anis, SH dari Kejari, menuju ke Kelurahan Limbukan dan Padang Karambia, di Kecamatan Selatan.

Tim V dipimpin Kepala harus membangun infrastruktur TPA representatif, guna mengantisipasi persoalan sampah diseluruh kota/ kabupaten dan provinsi di Tanah Air ini. Pembuangan sampah melalui open dumping, sudah tidak dibolehkan lagi, dan dianggap pelanggaran undang-undang Payakumbuh, sebut walikota, fokus dengan bidang sanitasi. Sehingga, persoalan air bersih, drainase dan limbah serta pengolahan sampah, jadi perhatian serius dan mendapat dukungan DPRD dan seluruh elemen masyarakat.

“Di negera-negara maju, seperti Jepang, Australia, AS, Inggris, Denmark, termasuk negara tetangga Singapura dan Malaysia, sanitasi sudah menjadi prioritas. Sampah di negara tersebut, bukan sebuah ancaman, sebaliknya peluang pendapatan kota dan peningkatan ekonomi masyarakat. (h/smt)

Inspektorat Drs. Syahrial turun ke Kelurahan Parambahan dan Parik Muko Aie di Kecamatan Latina. Tim tersebut meminitor kesiapan TPS secara keseluruhan, supaya kegiatan Pilkada yang berlangsung, Kamis (12/7) sukses dan lancar.

Kamis (12/7) ini, Walikota Josrizal Zain bersama anggota Muspida serta Gubernur Sumbar Irwan Prayitno dan Ketua KPU Pusat, direncanakan juga untuk melakukan monitoring pelaksanaan Pemilukada hari ini.

Walikota dalam kesempatan terpisah mengajak seluruh warga, untuk datang ke TPS dan mempergunakan hak pilihnya dengan baik dan benar. “Azaz pemilukada, Luber dan jurdil, harus dipelihara, simpulnya,”(h/ zkf)

20 WANITA DAN KELUARGA Menu

Diet Sehat (6 hari) Hari ke 1

7.00 Buah manis : Pepaya 25 gr, melon hijau 25 gr, semangka 25 gr, lengkeng 25 gr 09.00 Bubur jamur : Beras 50 gr, jamur merang 35 gr Air Kayu kuning : kayu kuning 200 cc 11.00 Es Kelapa muda : Kelapa muda 25 gr, gula aren secukupnya 13.00 Nasi putih : beras 100 gr Sup sayuran pelangi : wortel 25 gr, brokoli 15 gr, jamur 15 gr, jagung semi 15 gr.

16.00 Sayur kukus : Wortel 25 gr, timun 15 gr, Labu siam kecil 25 gr, Labu kuning 35 gr 19.00 Wingko jagung manis : Jagung manis 100 gr, tepung beras 25 gr, gula aren secukupnya.

Talas kukus + kulit : Talas 100 gr

Hari ke 2 07.00 Buah asem : Apel 25 gr, jeruk 25 gr, pir 25 gr, anggur 25 gr 09.00 Sup Kentang : Kentang 25 gr Air kayu kuning 200 cc 11.00 Steak Kentang : Kentang 35 gr, paprika 30 gr, bawang merah 30 gr, cabe hijau 3 buah 13.00 Nasi putih : Beras 100 gr Urap Jagung : Jagung manis 25 gr, wortel 15 gr, kentang 25 gr, kelapa parut 10 gr 16.00 Pepes tahu : tahu 100 gr, wortel 25 gr, jamur 15 gr 19.00 Jongkong : Tepung beras 50 gr, air 35 cc Urab singkong : singkong 50 gr, kelapa parut 10 gr

Hari ke 3 07.00 Buah Manis : Pepaya 25 gr, melon hijau 25 gr, semangka 25 gr, lengkeng 25 gr 09.00 Sup cream jagung : jagung manis 100 gr Air kayu kuning 200 cc 13.00 Nasi putih : Beras 100 gr Serundeng labu siam : Labu siam 25 gr, wortel 25 gr, kelapa 15 gr 16.00 Sayur kukus : Wortel 25 gr, Labu Siam kecil 25 gr, labu kuning 25 gr, timun 25 gr 19.00 Lepet jagung manis : jagung manis 50 gr, kelapa 10 gr, gula aren secukupnya Urap Talas : Talas 100 gr, kelapa 15 gr, garam secukupnya

Hari ke 4 07.00 Buah asem : Pisang 25 gr, kiwi 25 gr, mangga 25 gr, anggur 25 gr 09.00 Sup tahu : tahu 100 gr, wortel 25 gr, brokoli 15 gr Air kayu kuning 200 cc 13.00 Nasi putih : Beras 100 gr Cap cay : wortel 25 gr, brokoli 25 gr, jagung semi 25 gr, jamur kuping 25 gr 16.00 Tumis sayuran : Tahu 100 gr, wortel 25 gr, jamur 15 gr, brokoli 15 gr, jagung semi 15 gr 19.00 Steak Kentang : Kentang 50 gr Bolu gulung isi enten (unti) : Singkong 45 gr, kelapa parut 10 gr, gula aren secukupnya

Hari ke 5 07.00 Buah manis : Melon 25 gr, semangka 25 gr, Lengkeng 25 gr, pepaya 25 gr 09.00 Bubur menado : Beras 50 gr, sayuran 100 gr Air kayu kuning 200 cc 11.00 Es timun suri : timun suri 15 gr, gula batu secukupnya 13.00 Nasi putih : Beras 100 gr Tumis labu siam jagung : Labu siam 25 gr, jagung manis 25 gr, jagung semi 25 gr 16.00 Orak karik tahu : Wortel 25 gr, jamur 25 gr, Jagung semi 25 gr 19.00 Lontong isi sayuran : Beras 50 gr, wortel 15 gr, kentang 15 gr Bacem singkong : Singkong 100 gr, kunyit 15 gr, garam secukupnya

Hari ke 6 07.00 Buah asem : Kiwi 25 gr, anggur 25 gr, apel 25 gr, mangga 25 gr 09.00 Sup sayuran : kentang 75 gr, wortel 25 gr, brokoli 15 gr Air kayu kuning 200 cc 11.00 Es Blewah selasih : Blewah 25 gr, selasih dan gula batu secukupnya 13.00 Nasi Uduk : Beras 100 gr, Kelapa 15 gr Acar bumbu kuning : wortel 25 gr, timun 25 gr 16.00 Sayur kukus : Wortel 25 gr, Labu siam kecil 25 gr, labu kuning 25 gr, timun 25 gr 19.00 Urab jagung : Jagung manis 50 gr, kelapa 15 gr Lemper singkong isi serundang : Singkong 75 gr, kelapa 15 gr Diet di atas bisa dilakukan seminggu, cukup sekali dalam sebulan. Kalau sudah terbiasa jadi vegetarian bisa dilanjutkan sesuai kondisi badan.

(Sumber : Menu Holistic Food Therapy Positif Diet)

KAMIS, 12 JULI 2012 M 22 SYA’BAN 1433 H

Obesitas Tingkatkan Risiko Banyak Penyakit OBESITAS dan kelebihan berat badan memiliki dalam dekade terakhir menjadi masalah global - menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) kembali pada tahun 2005 sekitar 1,6 miliar orang dewasa di atas usia 15 + kelebihan berat badan, setidaknya 400 juta orang dewasa menderita obesitas dan setidaknya 20 juta anak di bawah usia 5 tahun kelebihan berat badan.

Para ahli percaya jika kecenderungan ini terus berlangsung pada tahun 2015 sekitar 2,3 miliar orang dewasa akan kelebihan berat badan dan lebih dari 700 juta akan obesitas. Skala masalah obesitas memiliki sejumlah konsekuensi serius bagi individu dan sistem kesehatan pemerintah.

Obesitas menjadi perhatian karena implikasinya bagi kesehatan individu karena meningkatkan risiko banyak penyakit dan kondisi kesehatan termasuk: Penyakit jantung koroner, diabetes tipe 2, kanker (endometrium, payudara, dan usus besar), hipertensi (tekanan darah tinggi), dislipidemia (misalnya, total kolesterol tinggi atau kadar trigliserida yang tinggi), pukulan, hati dan penyakit kandung empedu, masalah tidur apnea dan pernapasan, osteoarthritis (degenerasi tulang rawan dan tulang yang mendasarinya dalam sendi) dan masalah Ginekologi (menstruasi abnormal, infertilitas).

Kondisi ini dapat menyebabkan atau memberikan kontribusi kepada kematian prematur dan cacat substansial.

Penyakit kardiovaskular -

terutama penyakit jantung dan stroke - sudah nomor satu di dunia penyebab kematian, menewaskan 17 juta orang setiap tahun dan diabetes telah dengan cepat menjadi epidemi global menurut WHO proyeksi kematian diabetes akan meningkat lebih dari 50% di seluruh dunia dalam 10 tahun berikutnya.

Kondisi kesehatan kurang umum yang terkait dengan peningkatan berat badan termasuk asma, steatosis hepatik dan apnea tidur.

Kegemukan dan obesitas dan masalah terkait kesehatan mereka memiliki dampak ekonomi yang signifikan terhadap sistem kesehatan dan biaya medis yang terkait dengan kelebihan berat badan dan obesitas memiliki baik biaya langsung dan tidak langsung - biaya medis langsung mungkin termasuk layanan pencegahan, diagnostik, dan pengobatan berhubungan dengan obesitas, sementara tidak langsung biaya berhubungan dengan hilangnya pendapatan dari produktivitas menurun, aktivitas terbatas, ketidakhadiran, dan hari tempat tidur dan pendapatan hilang oleh

kematian dini.

Mendefinisikan Obesitas Kegemukan dan obesitas didefinisikan oleh WHO sebagai akumulasi lemak abnormal atau berlebihan yang dapat menimbulkan risiko kesehatan ke individu.

Kegemukan dan obesitas merupakan faktor risiko utama untuk sejumlah penyakit kronis, termasuk diabetes, penyakit jantung dan kanker dan sementara itu pernah menjadi masalah hanya di negara berpenghasilan tinggi, kelebihan berat badan dan obesitas meningkat secara dramatis kini di negara berpenghasilan rendah dan menengah. negara-negara seperti sekarang menghadapi “beban ganda” dari penyakit, untuk sementara mereka terus berhubungan dengan masalah penyakit menular dan kurang gizi, mereka juga mengalami kenaikan pesat dalam faktor risiko penyakit kronis seperti obesitas dan kelebihan berat badan, terutama di perkotaan.

Di bawah-gizi dan obesitas sering ada sisi-by-side dalam negara yang sama, komunitas yang sama dan bahkan di dalam

rumah tangga yang sama dan ini beban ganda disebabkan oleh nutrisi yang tidak memadai pranatal, bayi dan anak yang diikuti oleh paparan tinggi lemak , padat energi, mikronutrien miskin makanan dan kurangnya aktivitas fisik.

Ukuran populasi mentah obesitas adalah indeks massa tubuh (BMI) yang merupakan indeks sederhana dari berat badan-tinggi untuk-yang umum digunakan dalam mengklasifikasikan kelebihan berat badan dan obesitas pada populasi orang dewasa dan individu - berat badan seseorang dalam kilogram dibagi dengan kuadrat dari tinggi dalam meter (kg/m2). BMI menyediakan pengukuran tingkat populasi yang paling berguna dari kelebihan berat badan dan obesitas sebagai itu adalah sama untuk kedua jenis kelamin dan untuk semua usia dewasa, tetapi itu hanyalah panduan kasar karena mungkin tidak sesuai dengan derajat yang sama kegemukan pada individu yang berbeda.

WHO mendefinisikan orang dewasa yang memiliki BMI antara 25 dan 29,9 sebagai

Cara Sehat Turunkan Berat Badan KEBERADAAN penyakit obesitas atau penumpukan lemak tubuh yang berlebih tidak bisa lagi dianggap sepele. Bahkan beberapa riset saat ini menunjukkan, risiko kematian akibat obesitas lebih berbahaya dan telah menggeser posisi dari rokok, yang selama ini menjadi penyebab utama kematian.

Hal itu disampaikan, dr. Inge Permadhi, Ms. SpGK, dari Departemen Ilmu Gizi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI). Inge memaparkan, obesitas dan kelebihan merupakan faktor risiko berbagai penyakit kronik, seperti diabetes tipe 2, jantung koroner dan pembuluh darah, hipertensi stroke dan berbagai jenis kanker.

Obesitas terjadi karena ketidakseimbangan antara energi yang masuk dengan energi yang keluar.

Berdasarkan hasil riset kesehatan dasar (Riskesdas) Indonesia tahun 2010, angka kelebihan berat badan dan obesitas pada penduduk usia dewasa diatas usia 18 tahun tercatat sebanyak 21,7 persen.

Inge mengatakan, untuk menurunkan berat badan akibat obesitas ada dua hal yang harus diperbaiki yakni diet dan aktivitas fisik. Diet yang baik menurutnya adalah dengan menurunkan berat badan 1,5 hingga 1 kg/minggu dengan mengurangi asupan 5001000 kkal/hari dari kebiasaan makan sehari-hari.

“Diet yang penting adalah melihat jumlah yang dimakan.

Jumlahnya harus lebih sedikit dari aktivitas,” katanya.

Secara umum, ada dua jenis tipe diet yang yakni low calori diet dengan porsi makan 1000-1500 kkal/hari, dan very low calori diet untuk porsi makan di bawah 800 kkal/hari.

Namun, bagi mereka yang i n g i n

menurunkan berat badan secara cepat (very low calori diet), harus ada pengawasan ekstra ketat dari dokter setiap hari dan harus dilakukan di rumah sakit.

Waktunya pun terbatas 4-6 minggu, setelah itu kembali lagi ke program low calori diet. Metode menurunkan berat badan dengan cepat biasanya hanya diperuntukan untuk mereka yang mengalami obesitas pada level yang sangat tinggi.

“Efeknya bisanya sakit kepala, kelelahan, dehidrasi, kulit kering, rambut rontok, dan gairah seks turun. Oleh karena itu, butuh pengawasan,” katanya.

Untuk asupan makanan, Inge menyarankan, sebaiknya menghindari gorengan, dan menggantinya dengan makanan yang dikukus, dipanggang, rebus atau kuah.

Lebih lanjut, Inge menjelaskan, untuk orang dengan kelebihan berat badan atau obesitas, sebaiknya melakukan aktivitas fisik 3-5 kali dalam satu minggu dengan intenstas sedang (30-60 menit). Namun untuk mereka yang tidak terbiasa berolahraga, harus dilakukan secara bertahap.

“Lakukan latihan yang sifatnya aerobik dan low impact, seperti berenang santai, jalan kaki, treadmil,” ujarnya.

Pada fase awal memulai latihan, sebisa mungkin hindari untuk melakukan latihan beban. Latihan beban bisa dilakukan apabila seseorang sudah terlebih dahulu menurunkan berat badannya sampai 10 persen.

Penggunaan obat-obatan, kata Inge, boleh digunakan tapi fungsinya hanya sebagai penunjang. Disarankan untuk berkonsultasi ke dokter sebelum menggunakan obatobatan, karena beberapa jenis obat biasanya memiliki efek samping.

Misalnya, obat diuretik, dapat memicu dehidrasi dan gagal ginjal.

“Kesimpulannya, untuk mendapat tubuh indah, menggunakan modifikasi lifestyle dengan diet dan aktivitas fisik. Farmakoterapi hanya penunjang. Tapi di luar itu, yang terpenting adalah motivasi. Seorang akan berhasil apabila motivasinya kuat,” tutupnya. (h/kcm)

kelebihan berat badan - orang dewasa yang memiliki BMI 30 atau lebih tinggi dianggap obesitas - BMI di bawah 18,5 dianggap berat badan, dan antara 18,5-24,9 berat badan yang sehat.

BMI menyediakan patokan untuk penilaian individu, namun para ahli menduga bahwa risiko penyakit kronis pada populasi meningkat secara progresif dari BMI 21 ke atas. (h/nws)

TIPS

Diet Sehat dan Alami WALAUPUN sudah banyak program diet yang memberikan hal-hal yang menarik dan memberikan jaminan dengan hasil yang memuaskan, tidak ada salahnya Anda mencoba tips diet sehat dan alami dibawah ini, siapa tahu dengan cara diet sehat atau cara diet alami dibawah ini Anda bisa merasakan hasilnya. Selain itu cara diet sehat dan alami dibawah ini tidak memerlukan biaya dan mudah untuk diterapkan.

1. Tahap paling awal cara diet menentukan kebiasaan pola makan : Biasakan makan dalam waktu 1 hari = 2 x, tapi kemungkinan pada awal-awalnya Anda pasti merasakan sering lapar bila kebiasaan sebelumnya kalian terbiasa dengan makan lebih dari 2 kali. Namun untuk masalah ini, untuk mengakalinya dengan menunda jadwal makan pagi Anda disekitar pukul 10 - 11 Pagi. Dan waktu untuk makan siang juga di tunda pada pukul 04.00 – 05.00 sore hari. Dan bila dimalam hari Anda merasa lapar Anda bisa dengan mengkonsumsi sayuran, atau buah-buahan.

2. Disarankan tidak makan terlalu kenyang dan sedapat mungkin dalam mengunyah makanan dengan lembut dan tidak cepat-cepat menelan supaya sari-sari makanan bisa mudah diserap oleh tubuh kita. Dan ini secara otomatis membuat porsi makanan yang dimakan pun akan semakin berkurang selain itu dengan mengunyah secara baik Anda akan terasa lebih cepat kenyang dibanding dengan sebelumnya 3. Kalau bisa aturlah buang air besar secara teratur yaitu buang air besar setiap hari. Kalau Anda mempunyai problem terhadap masalah buang air besar kalian bisa perbanyak minum air atau dengan makan buah-buahan yang kaya akan serat, supaya lebih lancar dalam membuang kotoran.

4. Olahraga setiap hari, misal lari, senam, renang, dan naik sepeda untuk membakar kalori, dan ini penting dalam suatu program diet.

5. Supaya dalam melakukan cara diet sehat dan alami ini berhasil, kurangi makan dan camilan di waktu malah hari sebab pada saat malam hari kalori yang Anda makan akan tertimbun di dalam tubuh karena tidak ada kegiatan dan pembakaran kalori.

6. Memilih konsumsi gula yang rendah kalori.

7. Hal-hal diatas lakukan secara disiplin dan teratur dan tetap optimis bahwa Anda bisa menurunkan berat badan. Selamat mencoba cara diet sehat dan alami semoga diet sehat alami Anda berhasil dan sukses. (h/*)

KAMIS, 12 JULI 2012 M 22 SYA’BAN 1433 H

LINGKAR

95 Pensiunan Diberi Penghargaan BATUSANGKAR, HALUAN — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanah Datar memberikan penghargaan kepada 95 orang pensiunan pegawai negeri sipil (PNS) di daerah itu, Kamis (5/7).

Piagam Penghargaan dan uang jasa bagi pensiunan PNS ini diberikan Bupati Tanah Datar diwakili Asisten I Hardiman didampingi Kepala BKD dan Diklat Yong Namara, di Aula Kantor Bupati setempat.

Hardiman mengatakan, saat ini pemerintah belum bisa memberikan kemudahan, fasilitas, dan kesejahteraan bagi para pensiunan PNS. “Kondisi ini akibat beban anggaran belanja yang cukup berat dan harus ditanggung pemerintah dalam pembangunan,” katanya.

Untuk itu, ia berharap, para pensiunan dapat menggunakan kemampuan dan keahliannya untuk menambah penghasilan di luar gaji pensiun.”Tidak tertutup kemungkinan, penghasilan setelah pensiun akan lebih besar dibandingkan gaji yang diterima saat aktif menjadi PNS,” katanya.

Selain itu, para pensiunan hendaknya tetap bekerja sama dengan pemerintah daerah dan memberikan kontribusi kepada masyarakat dalam membangun daerah ini. “Pemerintah daerah mengucapkan selamat memasuki masa pensiun semoga semoga dapat menikmati kebahagiaan dan suka cita,” ucapnya.

Kepala BKD dan Diklat Yong Namara menyebutkan, 95 orang pensiunan PNS pada Januari - Juli 2012 ini terdiri dari tenaga fungsional tertentu sebanyak 64 orang dan tenaga fungsional umum sebanyak 31 orang.

“Pemberian penghargaan bagi pensiunan ini sebagai bentuk kepedulian pemerintah daerah kepada PNS yang telah mengabdi di daerah ini,” ucapnya. (h/net)

3 Santri Dinobatkan Menjadi Tuangku BATUSANGKAR, HALUAN — Tiga santri Pondok Pesantren Darul U’lum Nagari Padang Magek Kecamatan Rambatan Kabupaten Tanah Datar dinobatkan menjadi Tuangku (Guru) pada Sabtu (7/7) di Ponpes tersebut.

Hadir pada acara itu Bupati Tanah Datar Shadiq Pasadigoe, Muspika Kecamatan Rambatan, Walinagari Padang Magek Syafril Jamal serta masyarakat dan jamaah tuangku Anwar Sutan Marajo.

Adapun ketiga Santri yang dilantik dihadapan ribuan orang itu yakni Syaiful dengan gelar Teungku Khatib Batuah dan Romi dengan Gelar Teungku Bagindo Sualaiman serta Makmur Habibullah dengan gelar Teungku Khatib Marajo.

Bupati Shadiq Pasadigoe dalam sambutannya menyampaikan pemkab selalu mendukung kegiatan pembinaan keagamaan di Kabupaten Tanah Datar. Ia mengakui peran serta pesantren Darul U’lum sangatlah besar peran nya di Kabupaetn ini, selain membina para generasi penerus dalam bidang keagamaan, juga turut serta menyiarkan agama Islam dengan melakukan ceramah di seluruh Kabupaten Tanah Datar.

“Ponpes ini telah banyak menyumbangkan ulama dan pada MTQ Nasional, baik di tingkat Kabupaten Tanah Datar maupun Kecamatan Rambatan. Hal ini telah dibuktikan santrinya menjadi juara umum,” ungkap Bupati .

Dan sebagai reward atas keberhasilan Kecamatan Rambatan menjadi Juara umum pada MTQN tingkat Kabupaten Tanah Datar, Bupati berjanji akan mempertimbangkan proposal pembuatan gedung pustaka Islam Ponpes Darul U’lum.

“Kita akan pertimbangkan usulan pihak pesantren untuk pembuatan gedung pustaka Islam,” kata Shadiq. Sementara itu, guru Buya Anwar Sutan Marajo mengatakan, untuk menjadi Teungku di Ponpes ini harus dapat menjalani ujian yang cukup sulit dan tidak sembarangan.

“Mereka yang dilantik ini adalah santri – santri yang telah teruji baik lahir dan batin serta telah mendapatkan jati diri mereka seperti yang difirmankan Allah dalam Al qur’an, sehingga bisa menjadi ulama yang dapat menyebarkan agama Islam,” terangnya.

Buya juga menyebutkan, saat ini pompres Darul U’lum mempunyai Jamaah puluhan ribu orang.

Pengurus Ponpes M,Syayuthi Abbas juga menyebutkan Ponpes ini telah menjadi barometer bagi pembinaan keagamaan bagi generasi muda dan santrinya berasal dari seluruh Porvinsi Sumatera Barat.

“Disini kita juga mengajarkan para santri dengan kitab gundul. Untuk kepuasan para jemaah,” kata Syayuthi. (h/doy)

PONDOK pesantren nobatkan 2 orang santri jadi guru

Luhak nan Tuo

TANAH DATAR

21

SEMESTER PERTAMA 2012

Kecelakaan Lalu Lintas Tinggi BATUSANGKAR, HALUAN — Kepolisian Resor Tanah Datar mencatat 57 kasus kecelakaan lalu lintas terjadi di daerah itu selama semester pertama 2012.

“Dalam kasus laka lantas tersebut, dua orang meninggal dunia, tujuh orang luka berat, 87 orang luka ringan dan kerugian materil diperkirakan sebesar Rp146 juta lebih,” sebut Kapolres Tanah Datar AKBP Teguh Trisasongko didampingi Kasat Lantas AKP Dasveri Abdi, di Batusangkar, baru-baru ini.

Ia menyebutkan, jumlah kasus kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polres Tanah Datar terus meningkat beberapa tahun terakhir. Selama 2011 tercatat 119 kasus dengan 27 orang meninggal dunia, 32 orang luka berat, 152 orang luka ringan dan kerugian materil sekitar Rp548,7 juta.

Pada tahun 2010, tercatat 65 kasus dengan 29 orang meninggal dunia, 28 orang luka berat, 40 orang luka ringan dan kerugian materil sebesar Rp110 juta.

Kemudian, pada 2009 tercatat 57 kasus dengan 22 orang meninggal dunia, delapan orang luka berat, 81 orang luka ringan dan kerugian materil sebesar Rp101,7 juta.

Sedangkan tahun 2008, sebanyak 109 kasus dengan 31 orang meninggal dunia, 3 orang luka berat, 174 luka ringan dan kerugian materil sebesar Rp189,85 juta. Kasat Lantas Dasveri mengatakan, dari sejumlah kasus kecelakaan lalu lintas yang

LAKA LANTAS — Salah satu kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Batusangkar. Pada semester 1 tahun 2012, kecelakaan laka lantas mencapai 57 kasus. NET terjadi itu, terbanyak melibatkan anak usia sekolah dan generasi muda.

Kondisi ini, jelasnya, tidak boleh dibiarkan dan sepatutnya ditanggulangi secara konsepsional, sistemik dan berkesinambungan dengan melibatkan berbagai “stakeholder” maupun masyarakat.

“Kita telah melakukan berbagai langkah strategis seperti kerja sama pembelajaran pendidikan lalulintas usia dini dan memasukan materi lalu lintas kedalam kurikulum integrasi dengan dinas pendidikan dan kantor departemen agama,” sebutnya.

Ia berharap para pemakai

jalan dapat mematuhi hukum, santun dan berbudaya di jalan sebagaimana implementasi dari UU No.22/2009 tentang Lalu Lintas. “Untuk mencegah meningkatnya angka kematian akibat kecelakaan lalu lintas diperlukan penanganan keselamatan lalu lintas secara komprehensif dan

Arkadius Terpilih Menjadi Ketua ADELADUA

PENGURUS Ikatan 82 IKASMANSA Batusangkar, dikukuhkan Ketua Ikasmansa Sabtu kemarin di Hotel Pagaruyung Dua Batusangkar. YULDAVERI BATUSANGKAR, HALUAN—H. Arkadius Dt. Intan Bano terpilih sebagai Ketua Angkatan Delapan Dua (ADELADUA) Ikatan Alumni SMAN 1 Batusangkar periode tahun 2012-2017 bersama kepengurusan lainnya dikukuhkan Ketua IKASMANSA Batusangkar, Sabtu kemarin di Hotel Pagaruyung Dua. Acara pengukuhan tersebut dilaksanakan seusai melaksanakan rangkaian kegiatan Musyawarah Besar (Mubes) angkatan 82 alumni SMAN 1 Batusangkar yang dihadiri oleh Bupati Tanah Datar, M. Shadiq Pasadigoe dan Ketua DPRD Zuldafri Darma.

Ir. H.kadius Dt. Intan Bano, MM,MBA t diberi kepercayaan peserta Mubes untuk menjadi Ketua Umum ADELADUA IKASMANSA 3 tahun kedepan untuk membawa dan mengembangkan organisasi alumnus angkatan 82 SMAN 1 Batusangkar agar menjadi lebih eksis.

Susunan lengkap pengrus yang dihasilkan Mubes dan yang telah dikukuhkan tersebut, ketua Umum Ir. H.kadius Dt. Intan Bano, MM, MBA, Ketua Harian Drs, Mardalius, Wakil Ketua Hj. Lince Oktavia, Sekretaris Umum, Drs. Khairul Anwar, Wakil sekretaris I, Zulhelmi, Wakil Sekretaris II, Metty Helmi, Bendahara Surya

berkesinambungan,” tandasnya.

Penyebab terjadinya Lakalantas di jalan raya diantaranya karena rendahnya kesadaran pengendara dalam mentaati peraturan, sarana dan prasarana jalan yang kurang memadai serta meningkatnya jumlah kendaraan bermotor. (h/net)

MTQ

Delina dan Wakil Bendahara, Bioni Yerni.

Organisasi dilengkapi dengan sejumlah seksi beserta pengurusnya dan terbentuknya Koordinator Wilayah Sumbagub Barat dan Sumbagubsel, DKI, Jawa Barat, Banten, Jateng, Jogja serta Indonesia Bagian Timur.

Ketua Umum terpilih, H. kadius dalam sambutannya menyatakan siap mengemban tugas mulia ini. “Secara bersamasama kita pengurus dan anggota ADELADUA dan IKASMANSA secara bersinergi dengan pemerintah Tanah Datar untuk mengembangkan organisasi guna membangun Tanah Datar sebagaimana yang telah dirancang oleh pemerintah Tanah Datar.

Bupati M. Shadiq menyatakan selamat dengan telah terbentuknya kepengurusan ADELADUA merupakan bagian dari organisasi Alumnus SMAN 1 Batusangkar yang paling eksis memperhatikan pembangunan di Tanah Datar, khususnya bagi SMAN 1 Batusangkar.

“Organisasi alumni seperti IKASMANSA melekat dengan peranan perantau Kabupaten Tanah Datar dalam memberikan perhatian terhadap pembangunan di Kabupaten Tanah Datar yang sangat membanggakan, karena peran perantau selama ini terhadap pembangunan di Tanah Datar sangat besar sekali,” ujarnya. (h/ydv)

Kafilah Rambatan Juara Umum BATUSANGKAR, HALUAN — K a f i l a h Kecamatan Rambatan berhasil kembali merebut juara umum MTQ SHADIQ N a s i o n a l T i n g k a t Kabupaten Tanah Datar setelah berhasil memperoleh juta utama terbanyak pada MTQ Nasional Ke-37 Tingkat Kabupaten Tanah Datar yang ditutup secara resmi Bupati Tanah Datar, Sabtu kemarin di Balai Gadang Batipuh Batruh.

Juara kedua MTQ ke-37 Kabupaten Tanah Datar yang dibuka secara resmi Wakil Gubernur, Musliar Kasim itu diraih oleh kontingen Kecamatan Lintau Buo Utara, sedangkan Kontingan Kecamatan Lima Kaum menempati peringkat ke III. Berdasarkan hasil yang diperoleh 14 kecamatan peserta MTQ Nasional ke-37 Tanah Datar tahun 2012, secara berurut peringkat ke 4 sampai 14 diperoleh. Kecamatan Batipuh, Sungayang, Pariangan, X Koto, Sungai Tarab, Salimpaung, Batipuh Selatan,

Tanjung Baru, Padang Ganting, Tanjung Emas dan terakhir kecamatan Lintau Buo. Bupati Tanah Datar M. Shadiq Pasadigoe dalam sambutannya mengatakan, pelaksanaan MTQ ke37 tingkat Kabupaten Tanah Datar telah berjalan dengan sukses, aman dan lancar. Hal itu tentu tidak terlepas dari dukungan dan kerja keras semua pihak, baik panitia, perantau, masyarakat Batipuh, dewan juri, ofisial dan peserta MTQ serta aparatur pemerintah dan pihak keamanan.

Pemerintah Kabupaten Tanah Datar memyampaikan apresiasi dan penghargaan atas dukungan semua pihak tersebut, sehingga MTQ Nasional ke-37 tingkat Kabupaten Tanah Datar memiliki kualitas yang lebih baik dan akan member dorongan dalam upaya meningkatkan keimanan masyarakat Tanah Datar.

Untuk pelaksanaan MTQ Kabupaten Tanah Datar ke38 tahun 2013 akan menjadi tuan rumah Kecamatan X Koto. (h/ydv)

Peserta Pendidikan Lemhanas Gali Potensi Budaya Lokal BATUSANGKAR, HALUAN— Peserta Program Pendidikan Reguler Angkatan (PPRA) XLVII Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) RI menggali potensi budaya dan adat yang ada di Kabupaten Tanah Datar, Selasa.

Ketua Rombongan PPRA XLVII Lemhanas Marsma TNI Bambang Agus Margono di Batusangkar, mengatakan, tujuan kedatangan rombongan peserta PPRA XLVII ini ke Tanah Datar untuk mendapatkan informasi dan gambaran jelas tentang kondisi umum daerah, potensi seni budaya, pariwisata, sejarah, produk unggulan dan ikon daerah.

“Tujuan kita datang ke sini untuk mengenal lebih dekat budaya lokal yang ada di

daerah ini,” ungkapnya. Selain itu, tambah dia, peserta juga ingin mendapatkan masukkan dan saran bagaimana pemerintah daerah menghadapi dan menyelesaikan kendala yang dihadapi dalam aspek tersebut.

Dia menyebutkan, pengenalan budaya lokal merupakan salah satu program pendidikan yang dikembangkan di Lemhanas RI khusus bagi peserta dari luar Indonesia. “Kunjungan ini untuk lebih mengenalkan budaya Indonesia kepada peserta dari negara sahabat guna mempererat hubungan Indonesia dengan negara bersangkutan,” sebutnya.

Ia mengharapkan para peserta dapat memberikan kontribusi terhadap pengembangan potensi

budaya beserta infrastrukturnya melalui saran dan masukan dari peserta. “Selain itu, juga dapat mengoptimalkan hubungan bilateral dengan negara sahabat melalui potensi budaya yang ada.

Sekretaris Pemkab Tanah Datar Muzwar menyampaikan kebanggaannya atas kunjungan Peserta PPRA XLVII Lemhanas RI ini. Dari 19 kabupaten/kota di Sumbar hanya tiga daerah yang dikunjungi yakni Kota Padang, Kabupaten Tanah Datar, dan Kota Bukittinggi.

“Mudah-mudahan, kunjungan ini menjadi dorongan pemerintah daerah dalam membangun daerah dan melayani masyarakat,” tutur Muzwar. Ia mengatakan Lemhanas RI merupakan lembaga bergengsi yang mampu mencetak

para negarawan di Indonesia.

Bagi peserta yang lulus pendidikan di Lemhanas, menjadi kebanggan tersendiri secara pribadi maupun untuk berkarier.

Pada kesempatan itu, Sekda juga menjelaskan tentang profil daerah Kabupaten Tanah Datar mulai dari penduduk, potensi daerah, masyarakat, sumberdaya alam, adat dan budaya. Acara ditutup dengan sesi tanya jawab dan dialog antara peserta dengan Sekda Tanah Datar seputar persoalan mendasar yang dihadapi masyarakat.

Pertanyaan yang mengemuka dalam dialog tersebut adalah bagaimana bidang politik mewarnai budaya dan adat lokal setempat. Kemudian bagaimana pengaruh negatif derasnya

informasi melalui internet dan media jejaring sosial terhadap budaya lokal.

Tujuh peserta yang ikut PPRA XLVII Lemhanas RI adalah Brigjen Azlan Bin Abdul Rahman (Malaysia), Brigjen Bassam Barakat Farhan (Yordania), Kolonel Calisto Dos Santos (Timor Leste). Kemudian Kolonel Lawrence (Singapura), Kolonel AD Parwada (Zimbabwe), Kolonel Hoang Dat Bao (Vietnam), dan Kolonel Rodrigo Tan Gregorio (Philipina).

Kedatangan mereka disambut Sekretaris Pemkab Tanah Datar Muzwar, unsur Muspida, dan para pimpinan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di Gedung Indojolito Batusangkar. (h/net)

22 FIGURA NADIA MULYA

Resep Tetap Segar PRESENTER Nadia Mulya ternyata punya resep khusus agar tetap terlihat segar dan seksi. Di usianya yang kini sudah 32 tahun dan punya anak, Nadia masih rajin senam dua kali seminggu.

“Kemarin, kami latihan di GOR (Gelanggang Olah Raga) Ragunan (Jakarta), sama suami. Senam gymnastic namanya. Jadi, aku punya guru. Guruku adalah mantan atlet nasional. Jadi, ia mengajar atlet, aku, dan suami. Mengajarkan balok keseimbangan, palang sejajar, dan lain-lain,” ujar Nadia seperti dikutip kompas.com.

Nadia mengaku jarang pergi ke salon atau pun ke dokter kulit guna memercantik diri. Ia lebih suka cara natural untuk kesehatan kulitnya, yaitu dengan senam.

Sekali senam, Nadia butuh waktu dua setengah jam. “Latihannya outdoor dan indoor, tapi lebih sering indoor,” ujarnya.

Setelah senam, bintang film Andai Ia Tahu ini merasa tidurnya lebih nyenyak, badannya terasa fit, tenaganya lebih kencang, dan napasnya lebih kuat.

“Olahraga kayak gini bantu orang kerja. Aku butuh untuk menjaga stamina,” pungkasnya. (h/kcm)

KAMIS, 12 JULI 2012 M 22 SYA’BAN 1433 H

THALIA COTTO

Curi Perhatian Darah seni mengalir di tubuh dara berusia 17 tahun bernama Thalia Cotto. Dara berdarah Minang itu kini perlahan mencuri perhatian di industri musik Indonesia.

“Dulu kan tante cuma penyanyi dari panggung ke panggung kecil aja. Penyanyi kampung, pengen lihat salah satu anak tante bisa jadi penyanyi profesional,” ujar ibunda Thalia baru-baru ini.

Ayah dan ibunda Thalia berasal dari Sumatera Barat. Sementara Thalia yang merupakan bungsu dari lima bersaudara itu lahir di Jakarta pada 22 Desember 1994.

Thalia mengaku “terjerumus” ke dunia musik karena dorongan sang bunda. Sejak kelas 4 SD, ia sering menemani sang ibunda manggung dan dipaksa untuk ikut bernyanyi di pentas. Thalia mengaku ogah untuk mengikuti jejak ibunda tercintanya itu.

“Jadi aku tuh dicubit dulu baru deh nyanyi. Awalnya bener-bener nggak ada niat,” tutur Thalia.

Sekali-dua mencoba, ternyata Thalia menikmati menghibur penonton dengan suaranya di panggung. Seterusnya ia tak lagi perlu dipaksa sang bunda untuk naik pentas. Justru ia meminta sendiri untuk bernyanyi setelah giliran ibunya selesai.

“Ternyata enak aja gitu. Asik. Orang-orang senang dan kita dapat tepuk tangan. Perasaan itu rasanya pengen dirasain berkali-kali. Akhirnya jadi keterusan nyanyi deh,” kisah Thalia.

Thalia Cotto tak pernah menyangka bisa menemukan jalan menuju cita-citanya menjadi penyanyi. Hingga suatu hari ia dilirik produser saat mengikuti audisi acara pencarian bakat di TV. Dara 17 tahun itu mengikuti audisi ‘Suara Indonesia’ di Trans TV. Kala itu Thalia tidak terpilih sebagai kontestan. Tapi ternyata peruntungan yang didapatkannya lain.

Emil Bias, yang biasa memproduseri para musisi dan juga personel band Soulful Corp pun jatuh cinta suara Thalia. Emil

menghubungi Thalia dan membicarakan soal tawarannya. Dan Thalia tak percaya.

“Awalnya masih belum percaya. Waktu disuruh datang ketemuan, aku cuekin.

Soalnya waktu audisi juga nggak nyantumin nomor telepon aku, tapi kok dia bisa tahu nomornya,” ujar Thalia.

Tak lama kemudian Thalia mendapat kabar dari sahabatnya kalau ia dicaricari produser. Akhirnya Thalia pun memberanikan diri untuk bertemu Emil dan membicarakan tawaran tersebut.

Ternyata tawaran itu benar adanya. “Kaget, bingung mau gimana,” tuturnya.

Emil pun menawari Thalia untuk menyanyikan ulang lagu Krisdayanti bertajuk ‘Jangan Pergi’. Tantangan baru didapatkannya. Thalia yang masih mencaricari karakter vokalnya harus membawakan sebuah lagu yang dinyanyikan penyanyi kenamaan Indonesia.

Rasa galau sempat menghampirinya.

Tapi Thalia melihat kesempatan ini belum tentu datang dua kali. Akhirnya ia pun mengiyakan tawaran tersebut. Kini lagu ‘Jangan Pergi’ versi Thalia sudah bisa didengar di radio dan televisi.

Salah satu langkah Thalia menuju impiannya telah terlewati. (h/ dtc)

OPICK

Mengaku Banyak Dosa OPICK, penyanyi sekaligus pencipta lagu religius, sempat mengalami stagnasi dalam proses kreatifnya.

Ia acapkali mendapatkan kesulitan dalam menciptakan lagu untuk album barunya yang bertajuk “Salam Ya Rosulullah.”

Opick pun tidak mengetahui penyebab kondisinya jadi demikian. Namun, ia menduga bahwa dirinya terlalu banyak dosa. Tak pelak, ia harus menyepi untuk mendapatkan inspirasi.

“Mungkin dosanya kebanyakan, jadi perlu menyepi. Kali ini saya agak sulit menciptakan lagu, saya enggak mengerti mengapa saya selalu gagal,” ucapnya, Rabu, (11/7/2012), di kawasan Jalan Suryo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Biasanya , Opick tidak pernah mengalami stagnasi seperti itu. Ia bisa menciptakan lagu kapan dan di mana saja. Ia bercerita, dulu saat berada di kapal atau di perjalanan, pasti ada lagu yang diciptakannya.

“Tapi, kali ini saya harus menyepi untuk menyelesaikan lagu “Ya Hannan ya Mannan”.

Sampai akhirnya saya merayu Allah pada satu malam. Akhirnya, jadi satu struktur lagu dan dibawa ke tempat rekaman,” terangnya.

Dalam album tersebut terdapat 10 lagu. Tujuh di antaranya merupakan lagu baru. Tiga lainnya merupakan recycle, seperti lagu berjudul “Dealova” yang menjadi populer setelah Once, eks vok alis Dewa itu, menyanyikannya. (h/trn)

KAMIS, 12 JULI 2012 M 22 SYA’BAN 1433 H

Saiyo Sakato

PADANG PARIAMAN

23

LINGKAR

100 Qari dan Qariah Dibina PARIAMAN, HALUAN — Sebanyak 100 qari dan qari’ah berbakat di Kota Pariaman, saat ini sedang dibina pada sejumlah pondok Al Quran dan Masjid di Kota Pariaman.

Kepala Bagian Kesejahteraan Sosial Kota Pariaman, Rasmi Andalas kepada Haluan, Jumat (6/7) menyebutkan, pembinaan itu 20 kali pertemuan, meliputi tujuh cabang , yaitu tilawah, tartil, hafiz, tabsir, khutbah Jumat, sharhil dan M2 Kq. Tempat pembinaan di Pondok Al Quran di Pauh Barat, di Mesjid Raya Kampung Pondok, Masjid Taqwa Taratak Kampung Pondok dan mesjid raya Pauh. Dan kegiatan sudah dimulai sejak awal Juli 2012.

Para qari dan qariah yang dibina itu, merupakan hasil seleksi di tempat-tempat pondok Al Quran yang ada di Kota Pariaman termasuk dari MDA. “Kegiatan rutin tiap tahun itu, merupakan aset yang disiapkan untuk kegiatankegiatan keagamaan,” kata Rasmi. (h/tri)

Tiga Anak Ikuti Pertemuan FAN PARIAMAN, HALUAN — Tiga anak Kota Pariaman, masing-masing Anisa Amiwarni (15), Hasnul Qhairat (14) dan Muthia Isani (17) akan mengikuti pertemuan Forum Anak Nasional di Kota Batam, pada tanggal 10-14 Juli 2012.

Ketiga anak itu mewakili 6 Kabupaten/Kota di Propinsi Sumatera Barat yang mengikuti kegiatan Forum Anak Nasional tersebut dan dilepas secara remi oleh Walikota Pariaman Mukhlis R, di Balaikota, Rabu (4/7).

Walikota Pariaman sangat memberi apresiasi terhadap anak-anak tersebut, karena terpilih untuk mewakili Provinsi Sumatera Barat. Walikota berpesan, jaga kesehatan dengan baik agar kegiatan di forum anak dapat diikuti secara maksimal dan bisa juga mempromosikan Kota Pariaman.

Kepala BP2KB Kota Pariaman, Yutiardi dalam kesempatan itu menyebutkan, selama di Batam anak-anak akan berdiskusi, dan bertukar informasi tentang bagaimana kegiatan yang dilakukan forum anak di masing-masing Provinsi maupun Kabupaten/Kota di Indonesia.

Ia juga menyebutkan, tujuan kegiatan ini, untuk memberikan aspresiasi kepada anak-anak sebagai upaya pemenuhan hak anak secara nasional. “Dalam arti kata, anak keberadaannya perlu kita nilai dan apresiasi, walaupun kegiatannya sederhana” katanya.

Pemerintah Kota Pariaman sangat peduli memperhatikan hak anak, dan diharapkan masyarakat Kota Pariaman terus mendukung hak-hak anak. (h/tri)

PANEN SEMANGKA — Slamat (33), memanen semangka berjenis Inul dan belang, di Korong Olo Bangau, Nagari Ketaping, Rabu (11/7). Budidaya semangka banyak terdapat di Nagari Ketaping yang terletak dipesisir pantai, dan cocok untuk budidaya semangka.RIVO SEPTI ANDRIES

Garam Olahan Lebih Berkualitas PADANG PARIAMAN, HALUAN — Usaha pengolahan garam halus telah dilakoni Sukma Delvita (29) warga Pasir sungai, Kelurahan Kuranji Hilir, Kecamatan Sungai Limau, Kabupaten Padang Pariaman, sejak enam tahun yang lewat.

Pasalnya, Usaha ini sudah ada turun temurun dari nenek moyangnya, kira-kira 100 tahun yang lalu. Pertama mengolah garam halus, ia hanya menggunakan bahan air laut saja.

Rasa dan kualitas yang kurang bagus, ia mencoba mencampurkan air laut dengan garam kasar. “Setelah saya mencari-

WALIKOTA Pariaman H.Mukhlis R, mengucapkan selamat kepada peserta yang dapat hadiah Yamaha Mio pada acara Fun Bike memeriahkan Hut Kota Pariaman ke-10 tahun ini, di pantai Gandoriah, Minggu (8/7)). TRISNALDI

KP2TPM Dinilai PARIAMAN, HALUAN — Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal (KP2T PM) Kota Pariaman, Selasa lalu dinilai Tim Penilai Unit Kerja Pelayanan Publik Tingkat Provinsi Sumatera Barat, dan kini sedang menunggu hasil penilaian tersebut.

“Kita sedang menunggu hasil penilaian dan menggantung harapan bisa ikut ke tingkat nasional nantinya,” kata Kepala KP2 TPM Kota Pariaman Alfian, Senin (9/7).

Tim penilai diterima di hall Pemko Pariaman di Jalan Imam Bonjol oleh Sekda mewakili walikota, seterusnya dilanjutkan ke kantor terkait, untuk mengecek materi yang dinilai oleh tim, di antaranya, tentang pelayanan perizinan dan visi misi kantor KP2 TPM. Alfian didampingi Kasi Pendataan dan Pelayanan Perizinan, Asneri Roza menyebutkan, apa yang ditanyakan oleh tim penilai, terkait materi penilaian, dapat disajikan dengan baik dan semua materi tersebut sudah diterapkan dan dijalankan dalam melayani masyarakat yang berususan ke kantor KP2 TPM. Namun dalam ekspos dihadapan tim, juga diterangkan soal penerapan pelayanan, tugas pokok dan fungsi kantor, termasuk gambaran umum tentang kantor KP2 TPM dan visi misi kantor termasuk motto. Dalam pelayanan ke masyarakat, sosialisasi pun sekaligus dilakukan.

Kantor KP2 TPM, tahun 2012 ini sudah bisa melayani izin IMB, IUJK Warnet, Tower dan izin reklame dan total sekarang KP2 TPM sudah melayani 11 izin.

Di sisi lain, juga diekspos tentang pengawasan perizinan di lapangan dan termasuk tentang pencapaian PAD tahun 2011 sampai sekarang, untuk SITU HO yang sudah mencapai seratus pesen.

Sementara Ketua Tim Sudirman Gani mengingatkan, yang terpenting terhadap pelayanan publik itu memakai SOP, sebab di sana ada dasar hukum, waktu, pelayanan, biaya transparan. (h/tri)

cari info tentang pengolahan garam, saya mencoba mencampurkan garam kasar dengan air laut, dan hasilnya pun lebih memuaskan” ujarnya.

Setiap minggu, ia bisa melakukan pengolahan garam sebanyak 4 kali. Garam kasar seberat 25 kilo akan di campur dengan air laut sebanayak 100 liter , kemudian di masak di tempat pengolahan, sedangkan waktu yang dibutuhkan cukup singkat hanya mencapai 3 jam saja. Setiap kali pengolahan, ia harus mengeluarkan modal sebanyak Rp100 ribu. Dari pengolahan yang dilakukannya, ia bisa menghasilkan garam sebanyak 75 liter.

Pengolahan garam halus sangat sederhana, pertama dengan pemancingan tingkat keasinan garam, yaitu mencampurkan air laut sebanyak 100 liter dan garam kasar seberat 25 kilo gram kedalam peti penampung, setelah proses pencampuran selesai, air dan

garam dibiarkan selama 15 menit. Setelah itu, baru dilakukan proses pengolahan garam dengan proses pemasakan.

“Kata pelanggan, garam olahan ini lebih baik dari garam beryodium lainnya, selain warna dan tekstur berbeda, rasanya pun tidak sama dengan garam lainnya. Kalau garam beryodium, tingkat kepahitannya cukup tinggi, sedangkan garam olahan ini, hanya memiliki tingkat keasinan saja,” katanya.

Pengambilan air laut harus dilakukan pada sore hari, karena pada sore hari air laut akan lebih asin. Sedangkan tempat pengambilan air laut harus di lakukan sekitar 20 meter dari bibir pantai, karena pada bibir pantai air laut sedikit keruh dan kotoran pun lebih banyak. “Saya kewalahan setiap sore untuk pengambilan air laut. Lihat saja, jarak antara tempat pengolahan dengan pantai cukup jauh,” katanya.

Namun karena modal yang kurang, ia tidak bisa mengem-

BP2KB Lakukan Pendataan PARIAMAN, HALUAN—Terkait pelaksanaan kegiatan pendataan keluarga dan pemutakhiran data keluarga tahun 2012, yang dimulai tanggal 1 Juli lalu, pendataan perdana dilakukan dari kediaman Walikota Pariaman Mukhlis R oleh petugas pendata.

“Semua keluarga akan kita data,” kata Kepala BP2 KB Kota Pariaman, Yutiardi kepada Haluan Jumat (6/ 7). Ia menjelaskan, sasaran pendataan adalah semua KK yang ada di Kota Pariaman, gunanya untuk mendapatkan data kependudukan yang baru sekaligus menghitung Pasangan Usia Subur, anggota masyarakat yang ber-KB dan yang belum ber-KB, untuk menghitung

tingkat pendidikan dan kesehatan balita dan untuk menghitung tingkat kesejahteraan keluarga (pra KS-KA1 sampai 3 plus) dan data ini bisa digunakan untuk pembangunan bagi kota ke depan.

Petugas pendata dari kader KB dan Desa/kelurahan atau PPKBD ditambah dengan petugas penyuluh keluarga berencana (KB). Tahun 2011, kata Yutiardi, ada 18.600 KK dan tahun ini diperkirakan akan naik menjadi 1,35 LPP atau laju Pertumbuhan Penduduk. Untuk tingkat Sumbar LPP1,34 dan tahun 2012 diharapkan di bawah 1,35 LPP di Kota Pariaman. Pendataan tersebut akan berlangsung sampai akhir September mendatang. (h/tri)

bangkan usahanya lebih jauh.

Tidak hanya itu, garam olahannya pun hanya sebatas dibungkus tanpa memberi lebel di setiap bungkusan garam.

Dari usaha yang digelutinya sekarang ini, ia berharap pemerintah akan memberi modal

usaha untuk pengembangan industri kecil, “Kalau saja ada bantuan dari pemerintah, saya akan lebih bisa mengembangkan usaha ini, karena usaha yang saya geluti sekarang belum banyak di lakukan orang lain,” katanya. (h/cw-wis)

DKP melihat industri garam. PARWIS

Sejumlah Trotoar Dibangun PARIAMAN, HALUAN — Pemerintah Pariaman tahun ini melakukan sejumlah pembangunan trotoar untuk pejalan kaki di sejumlah lokasi jalan, terutama yang belum ada trotoarnya.

Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum Kota Pariaman, Muliawan kepada Haluan Kamis (5/6) menjelaskan, di antara pekerjaan peningkatan fasilitas umum untuk pejalan kaki yang sedang dikerjakan itu adalah pembangunan trotoar SMA 3 – Kurai Taji, panjang 1.350 meter, ini dibuat baru, lebar 1,2 meter dan di bawah trotoar ada saluran.

Kegiatan sudah jalan sejak pertengahan Juni 2012.

Untuk pembangunan trotoar Santok, itu masih terkendala lahan, kata Muliawan. Dan kita harapkan, masalah tersebut cepat selesai. Menurut muliawan, untuk ganti rugi lahan, tak ada anggaran, karena dana yang ada itu ke fisik semua.

Dan sistem kontrak sekarang, unit price atau kontrak harga satuan, artinya pekerjaan yang dikerjakan atau terpasang, itulah yang dibayar pemerintah.

“Jadi ketika sesuatu pekerjaan pembangunan terhalang lahan, yang rugi masyarakat sendiri,” tuturnya.

Tentang pembenahan saluran di lokasi pasar Pariaman, pekerjaanya kini sedang berlangsung, hingga kini lancarlancar saja. Pembangunan itu juga sekaitan dengan pelebaran jalur dua yang bisa bongkar pasang nantinya sekaligus badan jalan tersebut akan tampak lebih lapang.

Total APBD untuk pembenahan pekerjaan pembenahan drainase yang nantinya diberi tutup di lokasi pasar Pariaman tersebut sebesar lebih kurang Rp443 juta dan masih ada sejumlah pembangunan di lokasi lain masih dalam proses kontrak. (h/tri)

Peletakan Batu Pertama di Masjid Raya Al-Abrar

WALIKOTA Pariaman Mukhlis R sedang melakukan peletakan batu pertama masjid raya Al-Abrar Cubadak Air, Kecamatan Pariaman Utara Kota Pariaman.

TRISNALDI

PARIAMAN, HALUAN — Walikota Pariaman Mukhlis R melakukan peletakan batu pertama pembangunan kembali Masjid Raya Al-Abrar Cubadak Air, Kecamatan Pariaman Utara Kota Pariaman, Senin (9/7).

Menurut Panitia Pembangunan Syarifuddin, dalam laporanya menyebutkan, bahwa masjid raya Cubadak Aia itu pertama kali dibangun tahun 1901, dengan tonggak satu, kemudian tahun 1990 dengan tonggak empat. Dan ketika terjadi musibah gempa tahun 2009 lalu, masjid mengalai rusak parah. Kondisi masjid menjadi miring, karena itulah dibangun kembali saat ini.

Menurut RAB, pembangunan masjid menelan dana Rp4 miliar.

Namun dana yang ada sekarang baru Rp120 juta.

Sementara Ketua KAN

Nagari Cubadak Aia, Asfar Tanjung pada kesempatan itu mengatakan, pembangunan jika dilihat dengan dana yang ada sekarang, tentulah diperlukan semangat dan bantuan dari masyarakat, sehingga pembangunan terus bisa berlanjut.

Sementara salah seorang tokoh masyarakat cubadak aia dari rantau Alizardi mengatakan, akan berupaya berusaha membantu secara bertahap dengan masyarakat yang ada di rantau untuk menjawab kegamangan pengurus tersebut.

“Membangun masjid dan fasilitas sosial lainya, memang susah-susah gampang. Mudahnya terlaksana pembangunan jika dilakukan bersama-sama, jika tidak satu pikiran, tentu akan susah jadinya,” katanya.

Walikota Pariaman Mukhlis R pada kesempatan itu menje-

laskan, mengingat dana yang ada 2,5 persen dari RAB, yang dibutuhkan sekarang adalah kebersamaan. Tidak ada yang berat jika diatasi secara bersama-sama.

“Pembangunan rumah ibadah adalah tanggung jawab bersama, dan di sini terselip tidak ada beban yang berat untuk pembangunan tersebut, karena rezki untuk rumah ibadah itu tak berpintu.yang penting kita berusaha,” jelasnya.

Ia juga menyebutkan tentang pembangunan yang sudah dilaksanakan pemerintah kota, bahwasanya pembangunan itu terlaksana berkat kebersamaan.

Untuk itu terus diminta agar partisipasi masyarakat dalam pembangunan jangan sampai kendur. Infak yang terkumpul pada acara peletakan batu pertama itu sebanyak Rp98 juta dan 60 karung semen. (h/tri)

24 PENDIDIKAN Para Siswa Dibekali Pemahaman Narkoba PADANG PANJANG, HALUAN — Sebanyak 100 orang pelajar dari 37 sekolah tingkat SMP dan SMA di Kota Padang Panjang, diberi pemahaman seputar narkoba melalui seminar sehari “Anak Muda Bebas Narkoba” di gedung M Safei, Rabu.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Panjang Kenedi, Rabu, mengatakan pada seminar yang diselenggarakan Dinas pendidikan bekerjasama dengan Kejaksaan Negeri setempat, peserta diberikan informasi mengenai dampak negatif penggunaan narkoba.

Seminar dalam rangka memperingati Hari Adhiyaksa ke-52 tingkat Kota Padang Panjang, peserta diberikan informasi mengenai jenis-jenis narkoba dan bahayanya bagi kesehatan.

“Kegiatan ini sebagai upaya pengenalan sekaligus pencegahan dini bahaya narkoba di kalangan pelajar Padangpanjang,” katanya.

Pelajar, kata dia, merupakan salah satu objek yang gampang dipengaruhi untuk mengonsumsi narkoba. Hal ini disebabkan emosi siswa masih kurang stabil, sehingga mudah terpengaruh untuk mencoba-coba.

“Rasa ingin tahu siswa untuk menggunakan narkoba bisa menjerumuskan mereka ke hal-hal buruk,” ujarnya.

Pemkot Padang Panjang akan terus menyosialisasikan tentang bahaya dan upaya penanggulangan narkoba di kalangan pelajar, sehingga mereka terbebas dari zat adiktif berbahaya tersebut.

Dia mengatakan, Pemkot juga setiap tahunnya selalu melakukan tes urine terhadap kalangan pelajar di daerah itu untuk mendeteksi indikasi mengonsumsi narkoba.

“Hasil tes urine yang kita lakukan setiap tahunnya, belum ada indikasi pemakai narkoba di kalangan pelajar,” katanya. (h/*)

KAMIS, 12 JULI 2012 M 22 SYA’BAN 1433 H

Rp1,4TriliunDisalurkanuntuk Bantuan Operasional PTN YOGYAKARTA, HALUAN — Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan akan menyalurkan dana sebesar Rp1,4 triliun untuk Bantuan Operasional Perguruan Tinggi Negeri (BO PTN).

MENYEBERANG SUNGAI — Dua orang anak sekolah dasar (SD) Bustanul Ulum, menyeberangi sungai yang berarus deras di Desa Batu Busuk, Kelurahan Lambung Bukik, Kecamatan Pauh, Kota Padang, Senin (10/7) lalu. Sejak 2 tahun terakhir, para siswa berjuang menyeberangi sungai karena ketiadaan jembatan, untuk menuntut ilmu di sekolah mereka. RIVO SEPTI ANDRIES

Publikasi TA di Journal Elektronik Dimulai Semester Ini PADANG, HALUAN — Pelaksanaan publikasi Tugas Akhir (TA) mahasiswa di E Journal akan dimulai Universitas Negeri Padang (UNP) pada semester Juli-Desember ini. Menghadapi sistem baru ini, para mahasiswa terutama mahasiswa Strata 1 (S1) tak perlu cemas.

“Untuk mahasiswa S1 tidak harus mempublikasi skripsi sebagai persyaratan untuk wisuda, namun bisa juga dengan publikasi hasil penelitian kreatif mahasiswa yang bersifat ilmiah. Sementara untuk disertasi dan tesis, tulisan yang dipublikasikan minimal linier dengan topik yang diangkat dalam tesis atau disertasi,” jelas Kepala Pengembangan dan

Jurnal Universitas Negeri Semarang Dr. Sutikno, ST, MT, Rabu (11/7) dalam workshop E Journal di Hotel Basko Padang.

Beberapa alternatif yang bisa dibuat oleh mahasiswa S1, dijelaskan Sutikno diantaranya original reserach paper, letter to editor, article, book review, tutorial dan case studies.

Menurut Pembantu Rektor I UNP, Phil Yanuar Kiram, penerbitan TA di E Journal ini diyakini akan bisa menekan plagiatisme di Perguruan Tinggi.

“E journal menjadi tempat untuk mempublikasikan karya ilmiah baik skripsi, tesis, disertasi bagi mahasiswa S1, S2, S3. Mahasiswa dan dosen

melalui E Journal ini bisa berinteraksi secara nasional dan internasional. Dengan demikian bisa mencegah plagiat karena semua tugas akhir bisa diakses dengan mudah,” jelasnya salah satu guru besar UNP ini.

Kecenderungan plagiat, katanya, acapkali ditemui di jenjang S1.

“Dengan publikasi di E Journal akan menutup kesempatan untuk plagiat,” tambahnya.

Untuk dosen, katanya, E Journal juga akan sangat membantu meningkatkan kompetensi dosen. “Dosen yang akan naik pangkat juga harus mempublikasikan karyanya di E Journal. Hal ini bersifat wajib. Jadi pengakuan akan kompetensi dosen

nantinya tak hanya sekelas nasional namun internasional,” tegasnya.

Sementara itu, dari segi teknologi, menurut Kepala Badan Pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (BPTIK) Universitas Negeri Semarang yang ikut mengisi workshop kemarin mengatakan manajemen tata kelola informasi dan teknologi universitas menjadi salah satu penentu keberhasilan pelaksanaan E Journal di perguruan tinggi.

“Perangkat keras dan lunak harus di kelola dengan baik. Peran pengelola juga sangat menentukan. Manajemen tata kelola ini setidaknya mempengaruhi 70 persen berhasilnya pelaksanaan E Journal,” katanya. (h/dla)

Hal itu dikatakan Direktur Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Agus Subekti, kemarin, seusai pembukaan Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas) ke-25, di Yogyakarta.

“Sebanyak 30 persen dari jumlah itu akan dialokasikan untuk penyelenggaraan penelitian,” kata Agus.

Menurut dia, anggaran bantuan penelitian kepada perguruan tinggi sebesar itu untuk meningkatkan kualitas riset. Ditjen Dikti, katanya, akan terus berupaya menambah anggaran bantuan penelitian kepada perguruan tinggi.

“Sebagian besar perguruan tinggi juga memiliki kesadaran untuk meningkatkan dukungan pada penelitan mahasiswa.

Sejumlah perguruan tinggi bahkan menyisihkan anggaran mereka untuk membiayai penelitian hingga 75 persen,

sisanya baru menggunakan dana Ditjen Dikti,” katanya.

Agus mengatakan, Ditjen Dikti mengapresiasi minat penelitian seluruh perguruan tinggi di Indonesia. Peningkatan minat terhadap penelitian ini terlihat dari bertambahnya jumlah usulan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) yang masuk pada tahun 2012 ini.

“Pada awalnya ada lebih dari 43.000 penelitian yang diusulkan, kemudian kami saring menjadi sekitar 7.000.

Selanjutnya disaring lagi menjadi 400 tim yang diundang mengikuti Pimnas,” katanya.

Menurut dia, dari penelitian yang masuk, ada peningkatan kualitas. Para mahasiswa peserta cukup berani untuk memunculkan berbagai ide yang bahkan tidak terpikir oleh dosen mau pun pemerintah. “Siapa yang menyangka jika mereka akan menggagas kereta api bawah laut se-ASEAN dan asuransi pertanian berbasis indeks iklim. Hal semacam itu merupakan gagasan yang di luar ekspektasi, dan menjadi masukan penting yang dapat direalisasikan pemerintah,” kata Agus.

Agus menambahkan, gagasan semacam itu diharapkan tidak hilang begitu saja dan penelitian yang sudah menghasilkan produk dapat ditindaklanjuti. “Produk-produk itu harus dipatenkan. Sejumlah teknologi tepat guna yang dihasilkan seharusnya menjadi masukan penting yang dapat direalisasikan pemerintah,” ujarnya. (h/*)