Haluan 13 Januari 2012

Page 1

Harian Umum

MEDIA GROUP

I klan 0751 4488700 Berlangganan 0751 9559333 Pengaduan 0751 4488702

JUMA JUMATT

TERBIT 24 HALAMAN NOMOR 243 TAHUN KE 63

13 JANUARI 2012 M/18 SAFAR 1433 H Harga Eceran Rp2.500/eks, Harga Langganan Rp57.000/bulan

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Massa FPI Rusak Gedung Kemdagri

Maka jika kamu tidak dapat membuat(nya) - dan pasti kamu tidak akan dapat membuat(nya) -, peliharalah dirimu dari neraka yang bahan bakarnya manusia dan batu, yang disediakan bagi orang-orang kafir.

(QS Al Baqarah Ayat 24) 05.01 WIB

12.26 WIB

15.51 WIB

18.28 WIB

19.42 WIB

JAKARTA, HALUAN—Sejumlah massa Front Pembela Islam (FPI) dan ormas Islam lainnya yang mengadakan unjuk rasa di depan Kementerian Dalam Negeri di Jl. Medan Merdeka Utara, Kamis (12/1) kemarin, melakukan tindakan anarkis dengan merusak kantor Menteri Dalam Negeri. Sejumlah kaca ruangan seperti ruang kerja Kapuspen dan ruang wartawan di lantai 1 dan ruang rapat menteri di lantai 2, jebol dihantam lemparan benda keras. Selain merontokkan kaca ruang kantor tersebut, puluhan massa yang merangsek masuk ke halaman gedung Kemendagri dengan cara melompati pagar, juga merusak gardu penjaga parkir yang baru saja selesai dibangun.

>> MASSA FPI, hal 11

REFLEKSI

DISEPAKATI GUBERNUR DAN WALIKOTA

Soal Lahan 412 Tuntas GONJANG-ganjing pemanfaatan lahan 412 ha untuk bahan baku PT Semen Padang berakhir sudah. Pemprov Sumbar dan Pemko Padang sepakat mendukung lahan tersebut untuk bahan baku pabrik baru semen Indarung VI yang akan segera dibangun. PADANG, HALUAN — Kesepakatan tersebut tercapai setelah pertemuan semua pihak, Gubernur Sumbar, Walikota Padang, Komisaris dan Direksi PT Semen Padang beserta jajaran di Gubernuran Sumbar, Jalan Sudirman Padang, Kamis (12/1). Guber-

Menjalin Kekerabatan dalam Bimbingan Islam Oleh: H. Masoed Abidin SEBUAH bimbingan Rasulullah SAW dalam menjalin persaudaraan disebutkan ; “Orang mukmin adalah jalinan yang dijalin, dan tidak ada kebaikan pada orang yang tidak mau menjalin (persaudaraan) dan tidak mau dijalin!” (HR. Ahmad, Thabrani & Al Hakim). Disimpulkan bahwa persaudaraan antara sesama muslim (ukhuwah Islamiyah) pada dasarnya merupakan nikmat Allah SWT untuk yang bersungguh-sungguh menjalin persaudaraan itu. Kuncinya adalah memperkuat hubungan (silah qawiyyah) dengan Allah SWT maupun manusia.

Basril Djabar: Lahan 412 Sangat Strategis

KHAS

PADANG, HALUAN — Kesepakatan yang tercipta antara Pemprov Sumbar, Pemko Padang dan PT Semen Padang tentang izin penggunaan lahan 412 hektar mendapat apresiasi dari Tokoh Masyarakat Sumbar, Basril Djabar dan Pengamat Ekonomi Universitas An-

Teka-Teki Gempa Bumi “JIKA ingin tahu bagaimana isi perut Bumi dan yang terjadi di dalamnya, tidak ada pilihan lain kecuali mengumpulkan data di permukaan,” kata seismolog Bernd Schurr. Mengebor hingga ke perut Bumi adalah hal mustahil. Sebagai gantinya, kini didirikan “Observatorium Gempa” IPOC (Integrated Plate boundary Observation Chile), jaringan sejumlah pos pengukuran. Observatorium itu dibangun atas kerjasama Jerman dan Chile di kawasan utara Chile, yang merupakan salah satu wilayah tektonik teraktif di Bumi

>> TEKA-TEKI, hal 08

Sejumlah Pengurus KONI Padang Panjang Mundur ...... >> 17 Pembangunan Hotel Grand Kartini Ditolak ...... >> 18 Hakim Cecar Pemilik Fellas Café ...... >> 14

>> SOAL LAHAN, hal 11

DIRUT PTSP, Munadi Arifin menyalami Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno usai rapat membahas izin penggunaan lahan 412 ha di Gubernuran, kemarin. HUMAS

>> MENJALIN, hal 11

Dampak gempa bumi yang meluluhlantakkan sebuah ruas jalan. Kini ilmuwan gempa bersatu dalam satu atap yang disebut dengan GFZ. NG

nur Irwan Prayitno juga mengeluarkan Surat Rekomendasi No.5221.1/033/Perek-2012 ditujukan kepada Kementerian Kehutanan itu tentang Izin Pinjam Pakai Lahan seluas 412 ha tersebut.

dalas, Prof. DR. Syukri Lukman M.Si. Dengan kesepakatan yang tercapai saat pertemuan semua pihak di Gubernuran, Kamis (12/1), berarti Padang dan Sumbar umumnya sudah maju lagi selangkah ke depan.

>> BASRIL, hal 11

KORUPSI UANG DINAS

PENELITIAN LINTAS LSM SUMBAR

4 Tahun Penjara untuk Mantan Kapolres Agam

Banyak Konflik Dipicu Kebun Sawit

PADANG, HALUAN — Mantan Kapolres Agam, AKBP Maulida Gustina, terdakwa dugaan korupsi dana Daftar Isian Penggunaan Anggaran (DIPA) untuk bagian Reskrim dan Bina Mitra Polres Agam tahun 2009-2010 divonis 4 tahun penjara. Selain itu terdakwa juga dipidana denda Rp200 juta subsider 2 bulan kurungan. Selain itu, terdakwa juga diwajibkan membayar uang pengganti sebesar Rp178 juta, dengan ketentuan, jika dalam jangka waktu 1 tahun terdakwa tidak sanggup membayarnya, maka harta benda terdakwa dapat disita jaksa. “Jika terdakwa tetap tidak sanggup membayar uang pengganti, maka dapat diganti dengan pidana penjara selama 2 tahun 6 bulan,” kata Hakim Asmuddin didampingi anggota Jon Effreddi dan hakim ad-hoc Zalekha dalam putusannya di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Padang, kemarin (12/1). Vonis tersebut lebih ringan dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang menuntut terdakwa dengan 5 tahun penjara serta denda Rp Rp200 juta dengan subsider 4 bulan kurungan. Terdakwa yang mengenakan safari

hitam hanya terlihat menunduk dan pandangannya nanar. Dalam putusannya, mejelis hakim menyatakan terdakwa telah terbukti bersalah melakukan tindak pidana korupsi Dana DIPA untuk bagian Reskrim dan Bina Mitra di Polres Agam tahun 2009-2010. Terdakwa telah melanggar Pasal 2 Ayat (1) jo Pasal 18 Ayat (1) huruf a UU Nomor 31 Tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi sebagaimana diubah dan ditambah dalam UU Nomor 20 Tahun 2001. Hakim menilai, perbuatan terdakwa telah memenuhi semua unsur yang didakwakan dalam pasal diatas. Seperti unsur setiap orang, unsur secara melawan hukum, unsur melakukan perbuatan memperkaya diri sendiri, orang lain dan korporasi dan unsur yang dapat merugikan keuangan negara. Untuk membantu kegiatan operasional di Polres Agam, Polres Agam mendapatkan kucuran dana DIPA untuk bagian Reskrim dan Bina Mitra tahun 2009-2010.

>> 4 TAHUN, hal 11

PADANG, HALUAN — Perkebunan kelapa sawit mendominasi pemicu konflik agraria sejak 1997 hingga 2011. Tercatat, dari 119.229 Ha lahan, melibatkan kelompok bisnis (52 perusahaan) dan negara dengan korban 6.670 kepala keluarga petani, 102 nagari dan korban kriminalisasi sebanyak 64 orang. Data ini dirilis beberapa LSM di antaranya Walhi Sumbar, Perkumpulan Q-bar, LBH Padang, PBHI Sumbar, SPI Sumbar, Nurani Perempuan, LAM dan PK FHUA, YCMM, dan Badan Teritorial Telapak Sumbar di kantor Q-bar Kamis (12/1). Ketua Perkumpulan Q-bar Nurul Firmansyah menyebutkan, setidaknya ada tiga pemicu terjadinya konflik agraria. Pertama, lemahnya hak masyarakat adat terhadap sumber daya alamnya. Kedua, UU Perkebunan, UU Kehutanan, UU Perkebunan, UU Pertambangan dan lainlain menjadi pemicu perampasan tanahtanah ulayat. “Modusnya mempelintir sidik jari,” ujarnya. Penetapan kawasan hutan bahkan tidak mengikutsertakan pemilik tanah, hanya ditetapkan sepihak. Ketiga, peneta-

pan izin-izin tambang yang juga merugikan kepada tanah ulayat. “Masyarakat hanya dapat ganti rugi,” sambungnya. Divisi Pendampingan Khusus dan Paralegal Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Padang Era Purnamasari menganalisis, konflik agraria di Sumbar lebih banyak disebabkan pengambilalihan hak oleh pihak ketiga (investor). “Ada pemahaman berbeda antara masyarakat adat dengan negara,” katanya. Perbedaan-perbedaan inilah yang tidak diupayakan mencari jalan keluarnya sehingga konflik terus meruncing. Menurutnya, dari hampir semua konflik agraria, pemerintah lebih melindungi investor dibanding rakyat. Konflik Berlapis Konflik agraria yang terjadi di Sumbar juga menunjukkan gejala pembiaran sehingga menjadikan konflik tersebut berlapis-lapis. Nurul Firmansyah menyebutkan, selain melibatkan investor dan masyarakat adat, juga melibatkan sesama masyarakat adat itu sendiri.

>> BANYAK, hal 11

Keluarga Faisal dan Budri Datangi Mabes Polri JAKARTA, HALUAN — Rombongan keluarga dari dua tahanan remaja yang tewas di Polsek Sijunjung, Faisal dan Budri, mendatangi Badan Reserse dan Kriminal Polri di Mabes Polri, Kamis (12/ 1). Dalam rombongan itu terdapat ibunda keduanya, Samsidar dan kakak mereka, Didi Firdaus. Mereka didampingi oleh penasehat hukum yaitu Direkur Direktorat Advokasi YLBHI, Kadir Wokanubun dan Vino Oktavia, Direktur LBH Padang. Kedatangan

mereka untuk mengadukan kematian Faisal dan Butrin yang diduga bukan karena bunuh diri tapi karena kekerasan oleh oknum polisi di Polsek tersebut. “Tujuan kedatangan itu lapor tentang tindak pidana ya. Laporan polisi dugaan penyiksaan terhadap anak-anak itu,” ujar Kadir di depan Bareskrim. Menurut Kadir, pihaknya punya fakta sendiri terkait adanya dugaan pembunuhan tersebut.

>> KELUARGA, hal 08


2 U TA M A

JUMA JUMATT, 13 JANUARI 2012 M 18 SAFAR 1433 H

Wakil Ketua DPRD Agam Ditahan PADANG, HALUAN —Wakil Ketua DPRD Agam, Lazuardi Herman ditahan Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Sumbar, Kamis (12/1), setelah diperiksa selama empat jam di Polda Sumbar. Diduga Lazuardi ditahan terkait kasus KUD Mutiara Sawit Jaya, penggelapan uang plasma sebesar Rp 129 miliar. Saat ini, tersangka telah dititipkan di sel tahanan Polsekta Padang Barat, untuk proses lebih lanjut. Informasi yang diperoleh mengatakan, Lazuardi ditahan karena diduga ikut terlibat dalam kasus tersebut. Sebelumnya, penyidik memeriksa tersangka yang juga ketua DPD Paratai Golkar Agam itu selama empat jam. Setelah itu, Lazuardi ditahan setelah pemeriksaan tersebut. Sebelum Lazuardi diperiksa penyidik telah mendapat surat izin dari Gubernur dan diperbolehkan untuk diperiksa. Berita sebelumnya, Andi Wahab dan wakil ketua DPRD Agam ini, dijadikan tersangka, berawal dari kasus plasma sawit yang dibangun pada 1994. Saat itu, ninik mamak Nagari Tiku V Jorong menyerahkan tanah ulayat seluas 200 hektare kepada PT AMP. Dalam kesepakatan awal, 70 persen untuk kebun inti dan 30 persen untuk kebun plasma masyarakat.Namun, masyarakat yang jumlahnya 300 kepala keluarga (KK) tidak pernah menikmati uang dari hasil plasma itu. Parahnya lagi, operasional KUD tersebut tidak pernah diketahui warga. (h/wan)

Karyawan PTSP Diminta Bekerja Sesuai SOP – K3

PENGHIJAUAN — Dirpro PTSP, Toto Sudibyo menanam pohon di lokasi Green Belt samping Packing Plant Indarung (PPI) Komplek PT Semen Padang secara simbolis, dalam rangka Bulan Mutu dan K3 Nasional, 12 Januari-12 Februari 2012, kemarin. PADANG, HALUAN — Direktur Utama PT Semen Padang, Munadi Arifin mewanti-wanti karyawan pabrik semen tersebut agar untuk taat aturan dan bekerja sesuai SOP Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Nasional. Hal tersebut ditegaskan, karena kasus kecelakaan kerja yang pada umumnya disebabkan oleh kelalaian karyawan.

“Kita syukuri angka kecelakaan kerja di Semen Padang terus menurun. Ini membuktikan disiplin karyawan terus membaik, namun perlu ditingkatkan lagi, agar tidak ada lagi kasus kecelakaan kerja yang terjadi,” kata Munadi Arifin saat Upacara Peringatan Bulan Mutu dan K3 Nasional PT Semen Padang yang dihadiri lengkap jajaran direksi, Dirkeu, Eprilyono

Budi, Dirpro Toto Sudibyo, Dirpem Benny Wendry dan Dirlitbang Agus B. Nurbiantoro di Gedung Serba Guna (GSG) Indarung, Kamis (12/ 1). Menurutnya, kondisi K3 di Semen Padang seperti Kecelakaan Hubungan Kerja (lalu lintas) terjadi penurunan. Tahun 2010 terjadi 16 kasus, sedangkan tahun 2011, 13 kasus, terjadi

penurunan sebanyak 3 kasus. Untuk kasus kebakaran, pada tahun 2011 terjadi 16 kasus. Jika dibanding dengan tahun 2010 sebanyak 19 kasus terjadi penurunan sebanyak 3 kasus, Secara umum, terjadinya kebakaran disebabkan oleh kelalaian. “Untuk itu saya tegaskan kepada seluruh jajaran di perusahaan ini agar mentaati peraturan keselamatan dan kesehatan kerja. Sedangkan kepada pengawas K3 di lapangan diharapkan selalu melakukan monitoring dan pengecekan terhadap kondisi lapangan termasuk dengan peralatanperalatan yang ada,” kata Munadi. Sementara untuk pemantauan kesehatan karyawan, lanjutnya, pada tahun 2011, sudah ada peningkatan jika dibanding dengan data 2010. Pada tahun 2010 tingkat kehadiran mencapai 76 %, Tahun 2011, 84%. “Akan tetapi, masih banyak karyawan yang tidak peduli dengan kesehatannya, karena tahun 2011 dari 1.644 orang karyawan yang dipanggil, hanya yang melakukan check up sebanyak 1.388, ada sekitar 255 orang yang tidak menghiraukan kesehatannya,” katanya. Peringatan hari Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) pada tanggal 12 Bulan Januari Tahun 2012 merupakan tahun ketiga bangsa Indonesia untuk berjuang, berperan aktif dan bekerja secara kolektif dalam mendukung cita-cita besar kita, yaitu

Indonesia Berbudaya K3 Tahun 2015. Hal ini sejalan dengan perkembangan K3 di tingkat Internasional, bahwa isu untuk menjadikan K3 sebagai budaya telah menjadi agenda pembahasan pada Kongres K3 Dunia ke-18 tahun 2008 di Seoul. Sementara pada Kongres K3 Dunia ke-19 di Turki, tanggal 11 September 2011, telah disepakati dan ditandatangani Istanbul Declaration on Safety and Health at Work oleh 33 (tiga puluh tiga) Menteri Tenaga Kerja dari 33 negara. Ini berarti pelaksanaan K3 ditempat kerja dan upaya mewujudkan budaya K3 menjadi komitmen semua negara, termasuk Indonesia yang telah mencanangkannya sejak November 2009. Usai upacara, kegiatan dilanjutkan dengan penanaman pohon di Green Belt (kawasan pabrik) PT Semen Padang. Hadir pada kesempatan itu Direktur Produksi Toto Sudibyo, dan Direktur Keuangan Epriliyono Budi. Direktur Produksi pada kesempatan itu mengatakan, penanaman pohon itu sebagai bukti kepedulian PT Semen Padang pada lingkungan internal dan eksternal. Dia berharap seluruh jajaran di perusahaan juga senantiasa meningkatkan kepedulian pada lingkungan hidup. “Saat ini PT Semen Padang sudah meraih proper biru. Pada 2012 dicanangkan meraih proper hijau, dan ini diharapkan bisa dicapai pada 2013,” katanya. (h/vid)

MALIGI DITINJAU DPRD SUMBAR

Warga Mengadu, Perusahaan Bungkam PASBAR, HALUAN — Warga Maligi minta mereka tidak dipersepsikan sebagai penjahat, mereka adalah korban dari tindakan kesewenangan aparat, keluh mereka kepada DPRD Sumbar. Komisi I DPRD Sumbar melakukan klarifikasi lapangan, terkait tragedi Maligi berdarah 8 Desember, tahun lalu. Rombongan Komisi I yang dijamu di atas tikar plastik di areal

kebun sawit itu, langsung diberondong keluh-kesah warga. “Di siko bana kami didorong, diinjak, dipopor dan ditendang aparat berpakaian polisi dan preman,” ujar tokoh warga Maligi, Yusjahal Duni Boy. Akibat kejadian itu, terang Yusjahal, ada 18 perempuan Maligi mengalami cedera. Ada yang terkilir, patah tulang hingga alami keguguran. Misalnya, Masrida korban peristiwa Maligi berdarah yang mengalami keguguran. “Waktu itu, awak hamil tiga bulan. Situasinyo sangaik kacau wakatu itu. Polisi sangaik banyak, bahkan darimobil keluar teriakan awas maut. Itu kecek e pak,” ujar Masrida dengan suara serak yang sempat dilarikan ke Puskesmas Sasak.

Korban lain, Erna menyebutkan, dia mengetahui nama polisi yang menyebabkan dia patah kaki. “Jupi Jambak namo polisi tu. Waktu tu wak pacik portal didorong sampai tasungkua, lalu kaki awak ditendang. Kama paja tu pai, akan wak cari,” ujar Erna. Sedangkan, Meli korban lain, sebut nama polisi yang injak dan tinju dirinya. “Haji Mudazir nama polisi yang pukul saya dengan pistolnya, lalu injak kaki dan tinju badan ini,” ujarnya dalam pertemuan yang disajikan air kelapa muda sebagai pelepas dahaga itu. Menurut Ketua Komisi I DPRD Sumbar Muzli M. Nur, DPRD Sumbar tidak tinggal diam terkait kasus Maligi Berdarah itu. “Siapa pun yang terindikasi melakukan

kekerasan pada rakyat, harus diusut tuntas. Mereka harus diproses sesuai hukum yang berlaku. Tidak ada yang kebal hukum di NKRI ini,” ujarnya. Sementara, Boy meminta pers lokal untuk objektif dalam pemberitaan. “Jangan wartawan memplintir fakta. Kami warga Maligi tidak penjahat dan tidak provokator. Tokoh masyarakat diminta warga untuk berjuang bersama kami. Jangan dicap tokoh ninikmamak kami ityu sebagai pro vakator,” harap Boy. Boy juga membantah warga yang membakar kantor PT PHP II. “Tidak pak, kami sore sudah di Jorong Maligi, kebakaran malam hari,” ujar Boy. Tudingan warga yang mem-

bakar asset, ketika diverifikasi ke tim security PT PHP II, membuat rombongan Komisi I kecewa. Sebab, komandan regu security lebih banyak menjawab tidak tahu serta bukan kewenangannya. “Tanggal 8 Desember itu ada kebakaran tidak,” tanya Zailis Usman pada komandan security itu. “Tidak tahu saya pak. Itu bukan kewenangan saya,” jawabnya. “Kalau begitu jawaban anda, jangan salahkan kesimpulan DPRD Sumbar nantinya ya,” ujar Zailis dengan nada kesal. Seorang karyawan PT PHP II memberi bocoran ke rombongan Komisi I, bahwa ada karyawan yang mengetahui soal pembakaran itu. “Ada saksi kunci siapa yang membakar tapi sekarang sudah

dipindahkan ke daerah lain pak,” ujar pria yang minta namanya tidak disebut itu. Anggota Komisi I DPRD Sumbar, Zulkifli Jailani menyebut, konflik perkebunan ini merupakan muara dari tak transparannya pengurus koperasi yang mengelola plasma warga seluas 2.118 hektar. “Yang direalisasikan hanya 665 hektar. Sementara, pembagian ke warga juga tidak transparan. Maligi ini bisa berujung konflik horizontal. Kepolsian mencoba berada di tengah-tengah, tapi memihak ke pihak lain dengan menggunakan bajunya. Kapolsek di sini saat konflik sangat proaktif melakukan pengamanan, yang dinilai warga telah jauh dari rasa kemanusiaan,” ujar Zulkifli. (h/rud)

Mahasiswa Dharmasraya Tuntut Rehab Jembatan Sungai Betung DHARMASRAYA, HALUAN — Jembatan Sungai Betung yang membentang di jalan negara yang berada di jalan lintas Sumatera (Jalinsum) Kabupaten Dharmasraya, kondisinya sudah sangat memprihatinkan. Lobang yang menganga di diatas badan jembatan sudah semakin besar, sementara mobil bermuatan berat terus melewatinya. Melihat kondisi seperti itu, para mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Dharmasraya (Gemara), Mahasiswa Peduli Negeri (MPN) dan Perkumpulan Peduli melakukan aksi damai di di tiga titik sepanjang Jalinsum. Aksi yang dimulai pada pagi hari dimulai dari Jalinsum yang berada di Koto Padang dekat Kampus STIKES, yang mana lobang dekat wilayah itu sudah mulai menganga besar, sementara perbaikan belum juga sampai ke lokasi. Setelah itu para pengikut aksi terus menuju ke Sungai Rumbai tepatnya didepan Bank Mandiri

Sungai Rumbai, yang mana para pelaku aksi melakukan mancing ikan yang mana bermakna sudah selayaknya jalan diberi bibit ikan karena sudah seperti kolam ikan. Di sela-sela aksi, koordinator aksi Rio Saputra mengungkapkan pada Haluan, aksi tersebut ditujukan pada wakil rakyat yang duduk di pusat, karena Jalinsum adalah jalan nasional. Begitu pula pemerintah provinsi Sumbar juga harus jeli, karena perbaikan jalinsum berada pada Pemprov Sumbar, jadi ia meminta agar segera melakukan tindakan sebelum jalinsum memakan korban. Jembatan yang membelah Sungai Betung Kecamatan Koto Baru Kabupaten Dharmasraya , memang sudah dimakan usia dan tidak layak lagi. Hal ini diungkapkan mantan Kepala Dinas PU Kabupaten Dharmasraya Junedy Yunus pada Haluan diruang kerjanya, Kamis (12/1) di Pulau Punjung. Ia menjelaskan, untuk jembatan Sungai Betung sudah sangat kritis sekali, pasalnya jembatan tersebut

sudah dua kali putus dalam satu hari, karena lantai jembatan jebol dan tidak tahan lagi menahan beban yang berat, hal ini akan terjadi lagi karena lobang tersebut kembali menganga. Jembatan sepanjang 40 meter dengan lebar 8 meter tersebut dibangun tahun 1975, dan pada tahun 2010 jembatan tersebut sudah mulai banyak yang jebol lantainya, dan puncaknya Januari 2011, jembatan tersebut sempat putus dan tidak bisa dilewati oleh mobil berat selama dua hari, akhirnya lantai jembatan dijalan negara yang jebol itu ditambal pakai plat baja agar dapat dilewati mobil berat, namun sekarang plat tersebut sudah mulai bergeser lagi dan lobang siap menerkam pengguna jalan. Namun menurutnya, pabila jembatan tersebut tidak cepat diganti, maka akibatnya akan fatal sekali, karena Jalinsum merupakan urat nadi perekonomian bukan saja Dharmasraya tapi jalan tersebut merupakan jalan nasional atau jalan negara”Jangan sampai keja-

dian di Kalimantan Timur terjadi pula di Dharmasraya”,tuturnya sambil tersenyum. Pantauan Haluan, saat ini jika dilewati kendaraan harus bergantian, karena lobang yang berada di atas badan jembatan cukup besar dan tidak bisa mobil berpapasan. Hal ini menjadi keberuntungan bagi warga sekitar yang ikut mengatur kendaraan yang hendak lewat. Begitu pula Polres Dharmasraya sudah memasang spanduk beberapa hari ini untuk memperingati berat kendaraan dengan berat 20 ton keatas agar melewati jembatan secara bergantian, pemasangan spanduk tersebut juga dilakukan di jembatan Sungai Dareh yang juga sudah kritis. Sedangkan Jembatan Sungai Dareh yang memotong Sungai Batanghari juga berada di jalan negara, yang mana jembatan yang dibangun tahun 1975 tersebut belum begitu fatal sekali, namun jembatan Sungai Dareh perlu perawatan, karena ada tiang

Para mahasiwa yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Dharmasraya (Gemara), Mahasiswa Peduli Negeri (MPN) dan Perkumpulan Peduli, melakukan aksi di tiga titik sepanjang Jalinsum Dharmasraya, salah satunya di jembatan Sungai Betung yang sudah sangat kritis sekali. MARYADI penyangga yang sudah diderus air dan penyangga lainnya yang sudah dimakan usia. Jembatan sepanjang 140 meter dengan lebar 8 meter itu sangat

perlu perawatan, tapi kondisinya belum separah kondisi jembatan Sungai Betung, namun jika dilewati mobil berat, maka jembatan itu tampak bergoyang. (h/mdi/jrt)


EKBIS 3

JUMA JUMATT, 13 JANUARI 2012 M 18 SAFAR 1433 H

GRAND INNA MUARA HOTEL

Segera Beroperasi PADANG, HALUAN — Grand Inna Muara Hotel dan Convention Center siap beroperasi dan bersaing di bisnis perhotelan di Kota Padang.

GRAND Inna Muara Hotel dan Convention Center yang sempat rubuh saat gempa 2009 lalu, kini hampir selesai dibangun. Pengerjaannya sudah mencapai 90 persen, dan Februari mendatang akan segera beroperasi kembali. WINDA

Hotel yang sempat rubuh akibat guncangan gempa 2009 lalu di Ranah Minang ini, kembali mengeliat sejalan dengan maraknya bisnis hotel di kota ini. Peletakan batu pertamanya pada bulan Agustus 2010 lalu dan saat ini pengerjaannya sudah selesai 90 persen. Diharapkan pada Februari mendatang hotel ini sudah bisa soft opening. Hotel bintang empat yang merupakan salah satu jaringan dari PT Hotel Indonesia Natour ini, berdiri di atas tanah seluas 14 ribu meter persegi. Grand Inna Muara Hotel dan Convention Center kembali dengan konsep yang lebih modern minimalis untuk bangunannya. Begitu pula konsep yang lebih baik lagi dari segi pelayanan, dan fasilitasnya. General Manager Grand Inna Muara Hotel Reiky C.M Alfaridzi yakin, dengan konsep yang ditawarkan dan juga pelayanan yang maksimal dari para karyawannya, hotel ini mampu bersaing secara sehat di bisnis perhotelan. “Grand Inna Muara Hotel dan Convention Center, segera kembali untuk beroperasional dan bersaing di bisnis perhotelan di Kotas Padang ini nantinya. Karena ada konsep berbeda dan juga fasilitas yang berbeda yang kita tawarkan pada para tamu kita di hotel ini

nantinya,” ujarnya pada Haluan kamis (12/1) Dengan konsep modern minimalis yang begitu apik, Grand Inna Muara Hotel dan Convention Center akan memberikan kelebihan yang tidak didapat di hotel lainnya. Inna kembali tidak hanya dengan perwajahan yang baru namun juga memberikan service yang lebih dari hotel yang lama. Tidak hanya mengusung gedung yang kokoh saja, berbagai kelengkapan dan pembenahan dilakukan terutama dalam hal pelayanan pada para tamunya. Mulai dari lobby lounge yang luas, juga kamar yang nyaman dan free minibar yang tersedia di setiap kamarnya. Lebih jauh Reiky menjelaskan, Grand Inna Muara Hotel dan Convention Center akan hadir dengan 160 deluxe room, 4 junior suite, 3 executive suite dan 1 president suite. Semuanya didesign dengan sangat menarik dengan

memadukan kenyamanan agar para tamunya merasakan kenyamanan di kamarnya. Ada 13 meeting room yang bisa jadi pilihan setiap acara, baik untuk kepentingan bisnis maupun pertemuan. Dan satu ballroom luas yang berkapasitas untuk 2.000 orang. Selain itu Inna bisa memastikan kenyamanan bagi para tamunya di area parkir yang luas di basement, dan siap menampung 210 mobil dan 150 sepeda motor. “Grand Inna Muara Hotel dan Convention Center nantinya akan mengembangkan mini waterpark dan family karaoke. Saya berharap kehadiran Grand Inna Muara Hotel dan Convention Center ini akan meningkatkan lagi hunian hotel di Padang dan semakin menambah kunjungan wisatawan dan pebisnis di Kota Padang ini,” ujar GM Grand Inna Muara Hotel dan Convention Center ini. (h/win)

Nuansa Imlek Hadir di Foodmart PADANG, HALUAN — Menjelang Imlek, Foodmart di Basko Grand Mall tampil lebih meriah dengan warna khas imlek yang cerah ceria. Suasa Imlek sudah dirasakan saat memasuki Foodmart. Tidak hanya itu, Foodmart bekerjasama Matahari Dept. Store memberikan sesuatu yang istimewa bagi customernya. Setiap customer yang berbelanja di Matahari Dept. Store akan menNUANSA Imlek di Foodmart. WINDA dapatkan hadiah menarik di Foodmart Basko. Hal ini diungkapkan oleh Asistent Store Manager Foodmart Basko Junaedi pada Haluan kamis (12/1) “Mekanismenya sederhana, cukup dengan menukarkan struk belanja Matahari Dept. Store di Foodmart Basko saja. Ini berlaku setiap hari Jumat, Sabtu dan Minggu,” ujarnya. Lebih Jauh Junaedi, menjelaskan jenis hadiah tentu saja sesuai yang tersedia di tempat penukaran. Penukaran hadiah pada hari yang sama dengan tanggal pembelanjaan dan tidak berlaku kelipatannya. Juga tidak berlaku bagi karyawan Matahari Dept. Store dan Foodmart, serta syarat dan ketentuan untuk program ini juga diberlakukan. Sementara itu untuk promo minggu ini periode 13 hingga 15 Januari 2011 ini Foodmart memberikan, penawaran menarik seperti jeruk lokam mandarin harga murah hanya Rp890 per 100 gr dari harga normal Rp1.190 per 100 gr. Begitu juga untuk jeruk shantang super sweet hanya dengan harga Rp990 per 100 gr dan di harga normalnya Rp2.560 per 100 gr. Daging giling special bisa didapat dengan harga Rp6.700 per 100 gr, sedangkan harga normalnya Rp7.645 per 100 gr. Untuk daging rendang harganya Rp6.790 per 100 gr lebih murah dibandingkan harga normal Rp7.880 per 100 gr. Ikan Fresh tongkol juga memberikan penawaran yang menarik yaitu denga Rp3.890 per 100 gr lebih murah dibandingkan harga normal Rp4.190. untuk Roti Nothern Bread dapat dibeli dengan harga Rp9.900 per piece dan harga sebelumnya Rp12.900 per piece. untuk Sozziz isi 3 beli 3 hanya Rp10.950. Minyak goreng Bimoli klasik refill 2 ltr Rp23.625 per Pc dan harga normalnya Rp25.150. beigu tuja untuk Minyak tropical Reff 2 liter Rp 21.975m per Pc harga normal Rp26.500. Sementara itu semua Indomilk susu bubuk diskon 40 persen untuk setiap pembelian ke 2. Dan untuk makanan kaleng diskon 40 persen pada pembelian ke 2. Diskon 60 persen pada setiap pembelian ke 2.(h/ win)


4 EKBIS LINGKAR Harga Pinang Merosot PADANG PARIAMAN, HALUAN — Harga komoditi pinang di Padang Pariaman terus merosot. Pinang yang harganya sempat mencapai Rp10ribu per kg, kini hanya tinggal Rp5ribu per kg nya. Walaupun harga pinang jauh di bawah harga standar, namun masyarakat terlihat masih antusias memanennya. Pinang tersebut ada yang langsung dijual, dan ada juga yang disimpan hingga harga stabil kembali. Pantauan Haluan di beberapa nagari di Padang Pariaman, seperti di Kudu Gantiang, Padang Alai kecamatan V Koto Timur, Sikucur Kecamatan V Koto Kampung Dalam dan beberapa nagari di Kecamatan Sungai Geringging, di halaman rumah warga selalu terhampar pinang yang dijemur. Abdul Rauf salah seorang pedagang pengumpul pinang di Nagari Sikucur Kecamatan V koto Kampung Dalam, pada Haluan menyampaikan, anjloknya harga pinang tersebut memang telah rutinitas akhir dan tahun baru. “Biasanya sekitar bulan Maret atau April, harga pinang ini kembali stabil,” katanya. Menurut informasi yang diterima Abdul Rauf dari perusahan tempat dia menjual pinang di Padang, sejak akhir tahun 2011 lalu hingga saat ini belum melakukan ekspor. “Ini salah satu penyebab harga pinang turun dratis,” ujar Abdul Rauf, seraya menunjuk pinang yang disimpan di gudangnya. Disampaikan Abdul Rauf, bulan November lalu dia membeli pinang warga sempat mencapai Rp10ribu, kemudian berlahan lahan turun menjadi Rp7ribu dan sekarang hanya Rp5ribu per kg. Sementara itu, Liontin salah seorang warga yang sedang mengupas pinang pada Haluan menyampaikan, mengakui bahwa dalam sebulan ini harga pinang turun dari biasanya. “Kini kami, hanya menerima Rp5000 per kg,” katanya. Menurutnya, pinang setelah dijemur selama satu/dua hari, lalu dikupas dan langsung dijual. “Untuk memenuhi kebutuhan setiap hari, walaupun harga murah tetap kami panen dan langsung dijual,” akunya. Pinang ini menurut Liontin, kalau telah masak harus dipanen, kalau tidak dia akan jatuh dengan sendirinya. “Dengan harga Rp5ribu/ Kg, kami hanya umpama mendapat upah harian, karena dalam sehari hanya mampu mengupas pinang sebanyak 10 kg,” terangnya, seraya berharap harga pinang ini kembali seperti semula. (h/ded)

JUMA JUMATT, 13 JANUARI 2012 M 18 SAFAR 1433 H

Koperasi Sumbar Menuju Koperasi Modern PADANG, HALUAN — Koperasi di Sumbar terus berbenah untuk lebih berkembang dan tumbuh menjadi koperasi modern dengan memanfaatkan teknologi informasi dalam pelayanannya, atau disebut juga koperasi elektronik (e-Koperasi).

WALAUPUN harga pinang anjlok, masyarakat Padang Pariaman masih antusias memanen pinangnya. Terlihat salah seorang ibu ibu sedang mengupas pinangnya di Nagari Sikucur Kecamatan V Koto Kampung Dalam. DEDI SALIM

Ekonomi Tumbuh 6,5 Persen JAKARTA, HALUAN — Gubernur Bank Indonesia, Darmin Nasution, mengatakan, ekonomi diperkirakan tumbuh sekitar 6,5 persen pada triwulan IV tahun 2011 , dan ini akan berlangsung hingga triwulan I tahun 2012 . Pertumbuhan itu didukung, salah satunya, oleh kuatnya konsumsi rumah tangga. “Pertumbuhan ekonomi pada triwulan IV 2011 diprakirakan sebesar 6,5 persen didukung oleh konsumsi rumah tangga dan investasi yang masih kuat serta masih terjaganya kinerja ekspor meskipun sedikit melambat,” ujar Darmin, dalam konferensi pers, di Kantor Bank Indonesia, Jakarta, Kamis ( 12/1).

Darmin pun menuturkan, dari sisi produksi, sektor-sektor yang diperkirakan menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi yakni sektor industri, sektor transportasi dan komunikasi, serta sektor perdagangan hotel dan restoran. Jadi, kata dia, secara keseluruhan tahun 2011, pertumbuhan ekonomi bisa mencapai 6,5 persen. Lebih tinggi dari capaian 2010 yakni 6,1 persen. Dewan Gubernur BI pun memproyeksi, pertumbuhan 6,5 persen pun akan berlanjut hingga triwulan I 2012 . Kembali pertumbuhan tersebut akan didukung oleh investasi dan konsumsi rumah tangga yang kuat. (h/kcm)

Kerja besar ini merupakan program nasional kerjasama Kementrian Koperasi dengan PT Telkom. Sedangkan di Sumbar sendiri, rencananya pada Februari mendatang e-Koperasi ini akan di-launching yang diterapkan pada 5 koperasi besar di daerah ini, masing-masing Koperasi PT Semen Padang, KPN Kantor Gubernur Sumbar, KPN Pemko Padang, Koperasi RS Ahymad Mukhtar Bukittinggi dan KPN Dinas Pendidikan. Kepala Dinas Koperasi dan UKM Sumbar, Achmad Kharisma didampingi Kabid Pemberdayaan Usaha Koperasi, Zirma kepada Haluan Kamis (12/1), di Padang menjelaskan, penerapan e-Koperasi ditujukan pada pemanfaatan soft ware akutansi dalam pengelolaan koperasi, seperti proses simpan pinjam, usaha serba ada dan usaha lainnya. “Target akhirnya, dengan memanfaatkan soft ware akutansi ini, transaksi anggota koperasi akan lebih mudah, bahkan bisa lewat telepon genggam saja,” katanya. Dengan memanfaatkan soft ware akutansi ini, koperasi akan dengan mudah mengakses transaksi anggotanya. Dan yang lebih penting, dengan sistim ini koperasi hanya bayar pulsa pemakaian jaringan internet saja,

sementara soft ware-nya tidak perlu dibayar. Menjelang dilaunching, seluruh sumber daya manusia (SDM) masingmasing koperasi akan dilatih mengoperasikannya. Agaknya tidak sulit untuk memperkenalkan sistim baru ini karena koperasi-koperasi tersebut sudah menerapkan teknologi informasi dalam mengelola koperasinya. Secara bertahap, e-Koperasi juga akan diterapkan pada koperasi di kabupaten/kota. Hanya saja kemampuan SDM masing-masing koperasi harus ditingkatkan dalam memahami penggunaan perangkat ini. Saat ini, di Sumbar sedikitnya terdapat 3.646 unit koperasi dengan jumlah koperasi aktif 2.434 unit (66,28 persen) dan koperasi tidak aktif 1.212 unit (33,72 persen). Sedangkan usaha mikro dan kecil sebanyak 423.280 unit. Sementara itu target strategis lainnya dalam pengembangan koperasi adalah penguatan kelembagaan dengan meningkatkan jumlah koperasi yang melaksanakan Rapat Anggota Tahunan (RAT). Saat ini koperasi yang sudah menggelar RAT persentasenya mencapai 1.440 unit atau sekitar 59 persen dari koperasi aktif. Dikatakan Achmad, tugas nyata dinas yang dipimpinnya seperti tergambar dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Sumbar 2011-2014, diantaranya adalah memacu peranan Koperasi Simpan Pinjam (KSP)/ Unit Simpan Pinjam (USP) Koperasi serta KJKS/ UJKS agar dapat menjalankan perannya sebagai lembaga keuangan, penyedia pembiayaan bagi UMKM. “Kita juga harus memacu dan membuktikan bahwa koperasi dapat berperan dalam melaksanakan usaha sektor ril, seperti waserda, pengelolaan komoditi pertanian, komoditi perikanan dan perindustrian,” katanya. (h/vie)


NASIONAL 5

JUMA JUMATT, 13 JANUARI 2012 M 18 SAFAR 1433 H

LINGKAR

Pendemo Robohkan Pagar DPR

Kasat Narkoba Simpan Sabu JAKAR TA, HALUAN — Kasat Narkoba JAKART Polres Gorontalo, Iptu BW, tertangkap menyimpan sabu-sabu seberat 19,3 gram di rumah dinasnya. Iptu BW digerebek bersama kekasihnya, RA. “Ditangkap 23 Desember 2011. Saat ini Iptu BW masih proses di Propam,” kata Dirnarkoba Polda Gorontalo Kombes Pol Hendi Handono, Kamis (12/1). Iptu BW terancam dipecat dari institusi kepolisian. Tinggal menunggu sidang kode etik pekan depan. “Pekan depan sidang Propam,” kata Hendi. Adapun untuk tindak pidana, polisi telah mengeluarkan Surat Perintah Dimulainya Penyidikan (STDP). “Kita lakukan bersamaan, baik kode etik maupun pidananya,” ungkap Hendi. Menurut Kabid Humas Gorontalo, AKBP Lisma Dungguio, WB ditangkap dirumah dinasnya. Saat penangkapan tengah bersama pacarnya. “Dia lagi sama pacarnya. Kebetulan dia mash bujangan. Pacarnya bukan anggota polisi,” tambah WB. (dtc)

RUU Kebudayaan Selesai Tahun Ini VIVAnews — Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono berharap Rancangan Undang-Undang Kebudayaan bisa segera diselesaikan. Menurut Agung, tahun ini pihaknya juga akan menggelar rembuk nasional tentang kebudayaan. “Untuk mewujudkan kebudayaan menjadi penjuru kehidupan berbangsa dan bernegara, maka RUU kebudayaan akan diselesaikan sesegera mungkin,” kata Agung di kantornya, Jakarta, Kamis. Agung mengungkapkan, tujuan penyusunan RUU kebudayaan itu untuk memberikan dasar hukum guna menyusun berbagai kebijakan, strategi, dan program pelestarian kebudayaan. “Juga membangun keharmonisan dalam keanekaragaman budaya bangsa yang dinamis,” ujar politisi Partai Golkar ini. Menurut dia, globalisasi saat ini dapat berdampak negatif dan mengancam eksistensi unsur-unsur kebudayaan Indonesia. “Degradasi kebudayaan di Indonesia semakin marak, perlu upaya-upaya penanganan yang komprehensif, sinergis, dan strategis,” ujarnya. Selain itu, Agung mengungkapkan Indonesia akan mengambil inisiatif untuk menyelenggarakan World Cultural Forum dan World Cultural Summit. (vvvn)

NOTES

KPK DESAK LPSK LINDUNGI

Rosa Diancam Dibunuh JAKARTA, HALUANAkhirnya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memberikan penegasan. KPK meminta Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) untuk melindungi terpidana kasus suap wisma atlet, Mindo Rosalina Manulang karena mendapat ancaman pembunuhan. “Kita minta maksimum security untuk menjamin supaya Rosa sebaga saksi bisa independen dalam memberikan keteranganya,” ujar Wakil Ketua KPK, Bambang Widjojanto, dalam jumpa pers di Gedung KPK Jakarta, Kamis petang. Bambang mengatakan, perlindungan dari LPSK penting agar Rosa bisa mengungkapkan apa yang diketahuinya dalam kasus Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di Kementrian

Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans). “Itu nanti, kalau dikasih tahu sama saja mengungkapkan nanti bisa terjadi apa-apa,” kata Bambang. Namun Bambang enggan menyebutkan bentuk ancaman yang diterima Rosa. Selain itu, sambung Bambang, pihaknya juga tidak akan menelusuri pihakpihak yang melakukan ancaman tersebut. “Enggak sampai ke situ (menelusuri pihak yang mengancam). Rosa hanya ingin beri keterangan independen, keterangan yang berkaitan pemeriksaan di pengadilan. Melindungi proses pengadilan agar objektif,” paparnya. Bambang berharap LPSK bisa segera mengabulkan permintaan KPK tersebut. “Mudahmudahan dalam waktu dekat ini,” tutupnya. Penjelasan lebih rinci disampaikan Kuasa hukum Rosa, Mohammad Iskandar. Menurutnya Rosa diancam akan dibunuh apabila tidak mencabut Berita Acara Pemeriksaan (BAP) dalam pemeriksaan saksi terkait ter-

ILAHIRKAN di Jakarta pada14 Januari 1973, Djenar Maesa Ayu adalah seorang penulis produktif Indonesia. Cerpencerpennya telah tersebar di berbagai media massa Indonesia seperti Kompas, The Jakarta Post, Republika, Koran Tempo, Majalah Cosmopolitan, dan Lampung Post. Ia adalah putri dari pasangan sutradara film legendaris Syuman Djaya dan pemeran wanita Tutie Kirana. Djenar memiliki dua orang anak yaitu Banyu Bening dan Btari Maharani. Penyutradaraan film perdananya, Mereka Bilang, Saya Monyet! menghadiahkannya Piala Citra untuk Sutradara Terbaik. (wkp)

MALANG, HALUAN—Aksi kekerasan kembali ditunjukkan oknum petugas pengamanan Presiden. Kali ini, menimpa Sulung Hadi Sukmawan, 25 tahun, warga Keluruhan Jodipan Wetan RT 16 RW 07, Kecamatan Blimbing, Kota Malang. Sulung babak belur, gigi atas patah dan tangan kirinya juga patah setelah dipukuli oknum yang diduga pengaman presiden. Sulung dianiaya ketika melintas di depan Lanal Malang Jalan Tanimbar, tempat Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menginap. Dia mengaku dihajar di hadapan orang-orang berseragam Polisi dan TNI . Ibu korban, Warsiti, 41 tahun menuturkan, peristiwa bermula saat anaknya bersama temannya, Slamet mengambil uang di rumah

keponakannya di Mergan. Sekitar pukul 19.00, Rabu kemarin, Sulung berpamitan dan berangkat bersama temannya, Slamet. Warsiti mengatakan, Sulung tidak tahu bahwa di area Lanal Malang jalan Tanimbar sedang dijaga petugas keamanan Presiden SBY yang sedang menginap. Karena menurutnya, tidak ada rambu rambu sama sekali sehingga Sulung tetap melenggang melewati kawasan tersebut. Namun, sekitar pukul 21.00 WIB, Sulung melintas kembali dari Mergan, tetapi tiba–tiba anaknya dihadang oleh petugas keamanan. Beberapa oknum petugas tersebut tanpa basa basi langsung menghajar Sulung hingga tak sadarkan diri. Tak ayal, Sulung mengalami luka-luka di mulut dan patah

Baru 15 Provinsi Salurkan Dana BOS JAKARTA, HALUAN — Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono mengatakan, penyaluran dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) 2011, untuk anggaran triwulan tiga, masih ada 20 kabupaten yang belum mencairkan. Sementara itu, pada triwulan keempat, sudah ada 311 kabupaten/kota yang telah mencairkan. “Secara persentase kabupaten/kota di tiap provinsi yang belum seratus persen adalah Sumatera Utara, Sulawesi Tenggara, Bengkulu, Maluku, NTT, dan Papua. Sedangkan provinsi sisanya sudah 100 persen menyalurkan dana BOS Tahun Ajaran 2011 triwulan III,” kata Agung di kantornya, Jakarta, Kamis (12/1). Menurut Agung, kabupaten/kota yang belum mencairkan Dana BOS triwulan III sampai dengan 9 Januari 2012 adalah Kabupaten Bengkulu, Kepulauan Aru, Maluku Barat Daya, Belu, Kupang, Mang-

sangka kasus suap Wisma Atlet SEA Games Palembang lainnya, Muhammad Nazaruddin. “Mereka mengancam, ‘saudara akan saya habisi dengan keluarga kalian juga’,” ujar Kuasa hukum Rosa, Mohammad Iskandar menirukan ucapan pengancam tersebut, Kamis. Iskandar menduga, oknum yang mengancam Rosa adalah kerabat dekat Nazaruddin. Iskandar mengungkapkan ada dua orang yang selalu datang pada malam hari mengancam Kliennya di rutan Pondok Bambu Jakarta Timur. “Dua oknum itu inisial NSR dan HS,” ujar Mohammad Iskandar kepada wartawan, Kamis (12/1). Menurut Iskandar, kedua oknum tersebut mempunyai hubungan dekat dengan terdakwa Muhammad Nazaruddin karena mereka masih bisa masuk menjenguk Rosa di atas jam sembilan malam. “Orang yang disebut itu kebetulan orang yang dekat dengan beliau (Nazaruddin) karena berdasarkan informasi dari klien kami, yang datang itu

kerabat dekatnya Pak Nazaruddin,” tandasnya. Kedua oknum yang diduga dekat dengan Nazaruddin, jelas Iskandar, sudah tiga kali mengunjungi Rosa bersama dengan satu orang kerabat mereka. “Pertama mereka datang pada tanggal 26 atau 27 Desember 2011 yang datang itu HS dengan temannya inisial AAN, kemudian tanggal 30 yaitu NSR dengan AAN dan tanggal 3 hanya AAN,” imbuh Iskandar. Terpisah, - Wakil Menteri Hukum dan HAM Denny Indrayana mengaku sudah mendengar perihal ancaman kepada Mindo Rosalina Manulang yang diduga dilakukan oleh kubu Nazaruddin itu. Guna menangkalnya, Kemenkum HAM pun sudah melakukan koordinasi dengan KPK dan LPSK. “Setelah berkoordinasi cepat dengan KPK serta LPSK, Kemenkum HAM setuju mengambil langkah pengamanan. Termasuk dengan membentuk cabang rutan di KPK, agar lebih aman,” ujar Denny Indrayana. Selanjutnya menurut Denny,

perlu juga dorongan agar Rosa ditempatkan sebagai Justice Collaborator (pelaku yg bekerja sama) jika dia mau kooperatif mengungkapkan kasus korupsi yang sekarang menjeratnya. Dengan posisi justice collaborator, kasusnya lebih bisa diungkap tuntas, dan Kemenkum HAM pada saatnya dapat memberikan insentif keringanan hukuman. “Untuk alasan keamanan pula, dapat saja pemeriksaan Rosa sebagai saksi kasus korupsi untuk terdakwa yang lain, bisa saja dilakukan dengan menggunakan teknologi, misalnya teleconference. Hal tersebut pernah dilakukan dalam kasus pemeriksaan BJ Habibie sebagai saksi di PN Jaksel di tahun 2002,” imbuhnya. Terkait ancaman ini, pengacara Nazaruddin, Elza Syarief membantah ancaman dilakukan kerabat pihak kliennya. Elza malah menuding yang mengancam Rosa kemungkinan pihak yang merasa tersinggung dengan langkah Rosa yang akan membuka identitas ‘Ketua Besar’. (okz/dtc/dn)

Pemuda Babak Belur Dihajar Paspampres

Djenar Maesa Ayu

D

MASSA yang tergabung dalam Serikat Petani Indonesia (SPI) berusaha merobohkan pagar saat berdemo di depan Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (12/1). Mereka menuntut agar DPR membentuk Panitia Khusus (Pansus) Reforma Agraria serta pengembalian tanah kepada rakyat. ANTARA

JAKAR TA, HALUAN — Jakarta JAKART - Ribuan pendemo gabungan dari petani dan mahasiswa yang menuntut pengembalian kepemilikan hal atas tanah kepada rakyat memenuhi pinggir Gedung DPR, tepatnya di Jl Gatot Subroto, Jakarta Selatan. Massa terus menerus mendorong pagar di bagian depan gedung DPR setinggi 3 meter lebih tersebut. Didorong sekuat tenaga, akibatnya pagar itu ambruk. Pantauan detikcom, Kamis (12/ 1) pukul 14.45 WIB, pagar yang roboh sepanjang kurang lebih 5 meter, tepatnya di sebelah kanan pintu utama gedung DPR. Massa yang berhasil merobohkan pagar mencoba untuk memasuki gedung wakil rakyat itu. Namun usaha ini dihalau oleh polisi dan Pamdal DPR. Polisi mencoba menghalau massa dengan menyemprotkan air dari water cannon. Sementara massa membalasnya dengan melempari polisi dengan batu kayu. Ribuan pendemo yang menuntut pemerintah membereskan masalah agraria ini sebelumnya juga menggelar aksi di depan Istana Merdeka. Usai demo di Istana, mereka melanjutkan aksinya di depan gedung DPR. (vvn)

garai, Manggarai Barat, Sumba Barat, Asmat, Boven Digoel, Jayawijaya, Membramo Raya, Nabire, Nduga, Pegunungan Bintang, Puncak, Puncak Jaya, Supiori, Buton Utara, dan Nias Utara. Provinsi yang sudah menyalurkan dana BOS Tahun Anggaran 2011 triwulan IV (100 persen) ada 6 provinsi, yaitu Provinsi Bali, Daerah Istimewa Yogyakarta, DKI Jakarta, Jawa Barat, Kalimantan Selatan, dan Bangka-Belitung. Sementara itu, untuk persentase di bawah 50 persen adalah Provinsi Sumatera Utara, Sulawesi Selatan, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Tenggara, Papua Barat, Sulawesi Tengah, dan Sulawesi Barat. Untuk Maluku dan Papua persentase masih kecil, yaitu 9,1 persen dan 3,4 persen. Jika diratarata, penyaluran dana BOS triwulan IV tahun 2011 baru mencapai 62,6 persen.

Agung mengungkapkan, pemerintah mengalokasikan dana BOS pada APBN 2012 sebesar Rp23,6 triliun, atau naik Rp6,8 triliun (40,5 persen) dari pagu APBN-P 2011. “Progress penyalurannya per 11 Januari 2012 pukul 17.00 WIB sebanyak 15 provinsi sudah menyalurkan dana BOS ke sekolah,” kata dia. Provinsi itu yaitu DI Yogyakarta, Sumatera Barat, Jambi, Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur, Banten, DKI Jakarta, Kepulauan Riau, Sulawesi Selatan, Sumatera Utara, Sulawesi Tenggara, Maluku (4 kabupaten/kota), Kalimantan Timur (12 kabupaten/kota), dan Gorontalo (baru sebagian sekolah). Untuk provinsi Bangka-Belitung dan Sulawesi Utara sudah menyatakan cair dan untuk Papua (6 kabupaten) dan Papua Barat (4 kabupaten) segera menyusul pencairan. “Dana BOS triwulan I Tahun Ajaran 2012 per Rabu, 11 Januari 2012, pukul 17.00 WIB. (vvn)

tulang tangan kirinya akibat hantaman benda tumpul, hingga tak sadarkan diri. Warsiti mengaku, anaknya kemudian dibawa ke RKZ untuk menjalani perawatan oleh petugas berpakaian TNI. Sekitar pukul 22.30 WIB, Warsiti mendapatkan telepon dari Slamet, bahwa anaknya mengalami luka serius dan kondisinya langsung dilarikan ke RKZ oleh anggota TNI . Bahkan ibu korban mendapatkan intimidasi dari seorang oknum anggota keamanan melalui sambungan telepon, “bahwa kejadian yang menimpa putra ibu bisa dipidanakan mati”. Sedangkan Sulung mengaku yang menganiaya dirinya lebih dari dua orang dengan disaksikan petugas berpakaian coklat dan

hijau. Korban mengaku langsung tidak sadarkan diri ketika menerima pukulan pertama dengan benda keras, sehingga sulit mengingat kembali peristiwa tersebut. Sulung sendiri masih sulit berkomunikasi saat wartawan dari beberapa media berusaha mewawancarainya yang masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Syaiful Anwar, Malang. Ayah korban, Sudiro, 45 tahun, tidak bisa berbuat banyak terkait penganiayaan terhadap putranya. Karena akibat pemukulan tersebut dari hasil keterangan dokter anaknya mengalami luka-luka, gigi atasnya rontok akibat pemukulan. Serta tangan kanannya patah. Kondisi diperparah bahwa anaknya harus menjalani operasi

dengan biaya tinggi dan menggunakan Pen untuk dirahangnya karena patah akibat dipukul. “Saya tidak tahu Mas, harus mengadu kemana dan melapor kemana karena biayanya juga cukup besar,” ucapnya. Sudiro berharap, pelaku yang diduga petugas pengamanan presiden, bisa diberikan hukuman yang setimpal. Bahkan pemecatan. Dia juga meminta Presiden SBY untuk memberikan perhatian kepada kesehatan anaknya dan membiayai semua pengobatan hingga sembuh. Sementara, saat dikonfirmasi, Komandan Paspampres Mayjen Agus Sutomo belum mengetahui adanya penganiayaan anggotanya terhadap warga saat menjaga keamanan Presiden SBY di Malang. (vvn)

139 Surat Cerai Adinda Hayati HAMPIR dua tahun kita bergaul. Hampir dua tahun kau menuruti aliran hidup saya yang sial, yang penuh dengan dosa, penuh dengan tangan yang kotor. Hanya semata-mata lantaran menurutkan nafsu muda saya. Kau suruh saya mengerjakan ibadat kepada Tuhan, untuk menebus kesalahan di zaman remaja, hanya sebulan dua dapat ku kerjakan. Dasar kotor, kian lama seruan kekotoran itu kedengaran oleh telingaku kembali. Saya kecewakan hatimu, saya habiskan gaji dan pendapatanku untuk melepaskan nafsu angkara murkaku. Saya tahu, kerap kali kau meratapi untung lantaran bersuami saya. Kerap kali pula kau kumaki, kucela, kupikulkan ke atas pundakmu kesalahan-kesalahan yang sebenarnya mesti saya sendir memikul. Hayati berhentilah lakon kesedihanmu hingga ini! Ketahuilah bahwa suami kau Aziz telah insaf akan salahnya.

Dan keinsafan itu akan ditebusnya. Pinang akan disurutkan ke tampuk, sirih akan dipulangkannya ke gagang. Sengaja saya menyingkirkan diri, supaya jangan kau ingat juga kecantikanmu dan kemudaanmu yang telah hilang percuma lantaran kurampas. Maka sebelum masanya lepas dan penyesalan timbul, semasa tunas angan-anganmu masih bisa tumbuh kembali, saya menyingkir pergi. Saya akan memberikan hukuman kepada anak muda yang sekejam itu, yang mengecewakan perjalan hidup seorang pujangga, mematahkan pengharapan seorang gadis, hanya dengan pengaruh uang dan turunannya, padahal dirinya sendiri hanya seorang rendah dalam segala perkara. Hapuslah segala kesedihan yang telah terlukis di keningmu. Kembalikanlah senyumanmu yang manis, hidupkan kembali dengan gembira, habiskanlah segala remuk kedukaan

ILUSTRASIL: MARWAN

yang telah timbul di dirimu hampir dua tahun lamanya, lantaran saya. Maka sesampai surat ini, lantaran kau kuambil dahulunya dengan nikah yang sah menurut agama, maka sekarang kau kulepaskan pula dengan sah menurut agama. Sesampai surat ini ke tangan Adinda, jatuhlah talakku kepadamu satu kali.***


6 OPINI

JUMA JUMATT, 13 JANUARI 2012 M 18 SAFAR 1433 H

Haluan KITA Keterlambatan Evaluasi APBD Ukuran Kinerja Pemkab/Kota SESUAI dengan ketentuan Pasal 185 dan Pasal 186 Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah, maka evaluasi rancangan peraturan daerah tentang APBD Provinsi harus dilakukan oleh Mendagri, sedangkan APBD Kabupaten/Kota harus dievaluasi terlebih dulu oleh Gubernur. Aturan ini juga berlaku untuk Ranperda APBD perubahan yang biasanya dibuat setelah satu semester APBD berjalan. Amanat ini dipertegas dan dijabarkan lebih lanjut dalam Pasal 47 dan Pasal 48 Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah, serta lebih operasional dalam Pasal 110 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah dan Pasal 111 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah. Pedoman ini memberikan uraian tentang pelaksanaan evaluasi, yang meliputi persiapan evaluasi, tatacara pelaksanaan evaluasi, serta cara penyusunan laporan dan penyampaian hasil evaluasi, sehingga dapat dipahami dengan jelas, baik oleh pemerintah provinsi, kabupaten/kota yang dievaluasi maupun pejabat Kementerian Dalam Negeri dan Provinsi sebagai pelaksana evaluasi sesuai jenjangnya. Dengan demikian evaluasi akan terselenggara secara transparan dengan parameter yang diketahui dengan baik oleh kedua belah pihak. Karena itu, keterlambatan pengajuan oleh para Bupati/Walikota ke Gubernur untuk APBD Kabupaten/Kota dan oleh Gubernur ke Mendagri untuk APBD Provinsi, tentu ada sanksinya. Ketentuan yang berlaku adalah dikurangi Dana Alokasi Umum (DAU) atau ditunda pencairannya. Jadi wajar kalau Pemprov Sumbar memberi sinyal adanya sanksi yang akan diterima oleh empat daerah yang terlambat mengajukan APBD untuk dievaluasi oleh Gubernur. Karena terlambat menyerahkan APBD 2012 untuk dievaluasi Gubernur, maka DAU Bukittinggi Solok Selatan, Pariaman dan Mentawai terancam dikurangi. Kota Bukittinggi, Kota Pariaman, Kabupaten Solok Selatan dan Kabupaten Mentawai, sampai hari ini Rabu (11/1), belum juga menyerahkan APBD 2012 untuk dievaluasi Gubernur Sumbar. Sedangkan 2 daerah lainnya, masing-masing Kabupaten Padang Pariaman dan Kabupaten Dharmasraya, berkas APBD 2012 sudah diserahkan dan saat ini sedang dievaluasi Gubernur Sumbar. Sementara 13 daerah sudah selesai dievaluasi. Padahal, jauh-jauh hari Kementrian Keuangan RI telah memperingatkan akan memberikan sanksi bagi daerah yang terlambat menyampaikan rincian APBD-nya, berupa penundaan pembayaran Dana Alokasi Umum (DAU), bahkan pengurangan jumlah DAU. Batas waktu yang diberikan paling lambat Februari harus telah diserahkan. Dan tentunya tidak ada yang menginginkan, Pemkab/Pemko di Sumbar yang terlambat menyelesaikan pembahasan APBD 2012, mendapat sanksi penundaan dan pengurangan DAU. Sebab hal itu pasti akan merugikan masyarakatnya. Kenapa mesti dievaluasi? Maksud evaluasi ini adalah agar terdapat rancangan peraturan daerah tentang APBD atau rancangan peraturan daerah tentang perubahan APBD dan rancangan peraturan kepala daerah tentang penjabaran APBD atau rancangan peraturan kepala daerah tentang penjabaran perubahan APBD yang sinkron dengan prioritas dan program nasional, tidak bertentangan dengan peraturan perundangan yang lebih tinggi, kepentingan umum dan peraturan daerah lainnya. Evaluasi ini menyangkut beberapa aspek. Antara lain Aspek administrasi yang meliputi identifikasi kelengkapan data dan informasi yang disajikan dalam Ranperda APBD. Lalu aspek legalitas yang meliputi identifikasi peraturan-peraturan yang melandasi penyusunan rancangan peraturan daerah tentang APBD. Kemudian aspek kebijakan yang meliputi identifikasi konsistensi substansi dan materi yang termuat dalam rancangan peraturan daerah tentang APBD. Yang terakhir adalah aspek substansi anggaran yang meliputi identifikasi keserasian antara kebijakan nasional dan kebijakan daerah yang dituangkan dalam pedoman penyusunan APBD tahun anggaran berkenaan, dan digunakan sebagai acuan dalam penetapan anggaran pendapatan, anggaran belanja dan anggaran pembiayaan. Akan tetapi tentu saja tidak hanya sanksi bagi yang terlambat, sedang untuk yang lebih cepat atau tepat waktu haruslah diberikan reward juga. Apapun reward yang akan diterima oleh daerah-daerah yang bisa menyelesaikan tepat waktu itu adalah bentuk lain dari pemberian penghargaan atas prestasi atau kinerja yang bagus. Ini juga akan mendorong perbaikan kinerja di tahun anggaran berikutnya.***

Haluanisme

Tujuh Dasar Keilmuan Islam Oleh: Wahid Munfarid Telah maklum bagi umat Islam bahwa menuntut ilmu merupakan salah satu kewajiban. Bukankah ayat pertama yang pertama kali turun memerintahkan untuk membaca? Bahkan ada ungka-pan yang sangat terkenal di kalangan kaum muslimin, “Tuntut-lah ilmu pengetahuan dari dalam buayan hingga hari kematian.” Banyak yang mengi-ra kata-kata indah sarat makna ini sebagai perkataan Nabi, padahal ungkapan tadi bukanlah hadis. Yang perlu dikaji dengan benar adalah bagaimana kewajiban menuntut ilmu itu. Sangat bagus dalam hal ini apa yang telah didiskusikan dengan gamblang oleh Yusuf Al-Qaradhawi dalam Fii AthThariiq ilaa-llaah, Al-Hayaah Ar-Rabbaaniyyah wa Al-‘Ilm. Al-Qaradhawi mengutip hadis masyhur yang diriwayatkan oleh Ibnu Majah dan lainnya, “Mencari ilmu merupakan kewajiban bagi setiap muslim.” Selanjutnya Al-Qaradhawi menerangkan bahwa yang dimaksud muslim dalam hadis ini ialah orang Islam, baik laki-laki maupun perempuan. Karena itu mereka (para ulama) telah bersepakat bahwa hadis ini mencakup setiap muslim, laki-laki mau-pun perempuan, sekalipun da-lam periwayatan hadis itu tidak ada redaksi “muslimah.” Para pensyarah hadis berbe-da pendapat mengenai batasan ilmu yang wajib dicari. Karena setiap ahli yang mempunyai kafa’ah (kemampuan) dalam bidang ilmu tertentu, pasti ia berusaha meng-interpretasikan ilmu yang dimak-sud (dalam hadis itu) kepada ilmu yang sedang digelutinya dan dikuasainya. Seorang ahli teologi mengatakan bahwa yang dimaksud ilmu da-l-am hadis tersebut ialah ilmu akidah yang mempelajari kee-saan Allah, keimanan kepada pa-ra malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya dan hari akhir. Seorang pakar fikih berkata bahwa yang dimaksud ilmu dalam hadis itu ialah ilmu fikih yang dengannya dapat diketahui yang halal dan yang haram. Juga da-pat diketahui keabsahan ibadah dan kelurusan mua-malah. Seorang pakar tafsir pun

mengatakan bahwa yang dimaksud ilmu ialah tafsir Alquran karena ia merupakan asas agama sekaligus referensi umat. Pakar hadis mengatakan bahwa ilmu yang dimaksud ialah ilmu hadis yang berfungsi sebagai penjelas Alquran dan penggambaran secara konkret terhadap sirah (riwayat hidup) Rasulullah, perkataan, per-buatan, dan ketetapan beliau. Ahli tasawuf berkata bahwa ilmu yang dimaksud ialah ilmu yang da-pat mengantarkan jalan me-nuju (kebahagiaan) akhirat, me-nempuh jalan menuju Allah, cara menyucikan jiwa, kiat mengatasi pintu-pintu masuk setan kepadanya. Pakar usul fikih berkata bahwa ilmu yang dimaksud ialah ilmu usul fikih yang dengannya dapat diketahui pengambilan dalil terhadap sesuatu yang dinaskan (ada nasnya) dan peng-istimbath-an (penetapan) hukum terhadap sesuatu yang tidak dinaskan. Selain itu masih ada yang berpendapat bahwa ilmu yang dimaksud adalah ilmu bahasa Arab, seperti nahu, saraf, dan balaghah karena ilmu tersebut sebagai alat untuk memahami Alquran dan sunah. Setelah itu, Al-Qaradhawi melanjutkan penjelasan di atas dengan mengemukakan pendapat pribadinya bahwa kewajiban setiap muslim adalah untuk mempelajari agamanya, yaitu ilmu yang akan mengenalkan dia kepada Rabb-nya, kepada nabinya, dan meyakinkan akan kebenaran kenabian serta keabsahan risalahnya. Yaitu ilmu yang mampu mengenalkan dia bahwa Alquran yang diturunkan kepada nabi itu datang dari sisi Allah. Ilmu yang dapat mengenalkan dia akan kaidah-kaidah (akidah) yang asasi dalam Islam; dalam masalah ketuhanan, kenabian, hal-hal gaib yang berkaitan dengan akhirat dan alam-alam yang tidak dapat diindrai. Setelah menjelaskan beberapa hal yang berhubungan dengan pembahasan ilmu akidah, ia menambahkan dengan rinci bahwa kewajiban pula bagi setiap muslim untuk mempelajari hukum-hukum Islam dan aturan-aturan yang dibutuhkannya seperti ilmu taharah dan salat, yang seorang muslim mau tidak mau harus mengetahuinya. Seperti juga ilmu puasa ketika Ramadan datang, dan ilmu zakat bila telah memiliki nisab. Ia juga wajib mem-

pelajari macam-macam zakat, ilmu yang dibutuhkannya. Jika ia seorang pedagang, ia belajar belajar zakat perdagangannya. Ia tidak dituntut untuk mengetahui zakat hewan ternak, tanaman, atau buah-buahan. Apabila ia telah mampu untuk berangkat haji, ia harus mengetahui hukumhukum haji yang terpenting. Selain itu ia pun harus mengetahui hukum-hukum mengenai halal dan haram, yang sering dijumpai olehnya dalam kehidupan; seperti dalam hal makanan, minuman, pakaian, perhiasan, rumah, pekerjaan, kehidupan keluarga dan masyarakat. Adalah kewajiban muslim untuk mengetahui hukumhukum khusus yang berkenaan dengan dirinya, seperti seorang wali harus mengetahui hukum-hukum perwalian. Seorang pedagang mesti memahami hukum-hukum perdagangan. Seorang suami mau tidak mau perlu mengetahui hak dan kewajiban suami-istri. Seorang ayah harus pula mengetahui tentang perihal orang tua dan anak dalam keluarga. Merupakan kewajiban setiap muslim mengetahui ilmu akhlak dn adab-adab syar’i terutama ilmu yang dapat mengendalikan perilakunya dengan kode etik syariat. Dengan demikian, ia tidak akan menyimpang dari apa yang telah diperintahkan Allah dan ia tidak akan menerjang apa yang dilarang Allah darinya. Ia akan menghiasi diri dengan sifat-sifat utama, dan ia pun akan membersihkan diri dari perangai-perangai tercela. Selain itu, seorang muslim juga wajib mengetahui ilmu tentang akhirat dan menempuh jalan menuju Allah, dengan sesuatu yang dapat membantunya menempuh jalan menuju akhirat dan Allah. Sesuatu yang memberikan pengetahuan kepadanya tentang segala hambatan dan kesalahan yang selalu merintangi dirinya. Sesuatu yang mampu memperkuat bibit-bibit kebaikan yang terpendam dalam dirinya. Dengan hal itu, ia selalu berusaha untuk menyucikan jiwanya dan ia bisa menggapai kesuksesan. Sebelum Al-Qaradhawi menutup pembahasan tentang ilmu apa saja yang merupakan kewajiban setiap muslim untuk mempelajarinya, ia menegaskan bahwa itulah ilmu-ilmu yang harus diketahui oleh setiap muslim. Ilmuilmu tersebut—sebagaimana yang telah dikemukakan— merupakan ilmu-ilmu yang berhubungan erat dengan

Alquran dan sunah. Karena itu, mengetahui ilmu-ilmu tersebut secara tersirat mengharuskan untuk mengetahui ilmu tafsir dan ilmu hadis. Juga, masih ada ilmu-ilmu penyerta yang seyogyanya seorang muslim menguasainya, seperti sirah nabawiah, ilmu-ilmu Alquran, ilmu-ilmu hadis atau musthalah hadis. Apabila telah menguasai ilmu tersebut, sebaiknya ia juga belajar tentang ilmu usul fikih. Semua ilmu-ilmu ini hendaknya dipelajari melalui buku-buku termudah dengan bahasa kekinian. Akhirnya, Al-Qaradhawi menyimpulkan bahwa yang terpenting adalah hendaknya seorang muslim dengan pengetahuan-pengetahuan (ilmu agama)nya itu sampai pada suatu batas yang ia mampu dengannya menimbang pemiki-ran-pemikiran dan perasaanperasaannya, perkataan-perkataan dan aktivitas-aktivitas-nya, adat istiadat-adat istia-datnya, dan semua urusannya berdasarkan timbangan syar’i. Selain itu, ia mampu dengannya memutuskan orang perorang, jamaah perjamaah, dan sikap-sikap politik berdasarkan hukum Islam. Ia mampu dengannya berangkat dari titik tolak Islam, jauh dari sikap berlebih-lebihan dan mengabaikan. Karena itu, atas dasar Islam, ia memuji dan mencela. Karena Islam pula ia rela dan marah, ia menyambung hubungan kekeluargaan (silaturahim) dan ia memutusnya, ia berdamai dan ia berperang. Apa yang disetujui oleh syarak, ia pun menyetujuinya dan apa yang ditolak syarak, ia pun menolaknya tanpa rasa kecewa dan menyesal atasnya. Dengan merangkum tafsiran para pakar tentang hadis kewajiban menuntut ilmu atas setiap muslim dan pemaparan bernas dari Yusuf Al-Qaradhawi, jelas sekali bahwa ilmuilmu wajib, yang mau tidak mau harus dipelajari oleh setiap pribadi yang mengaku muslim adalah ilmu-ilmu yang berhubungan langsung dan dipakai dalam memahami teks-teks keagamaan (nas Alquran dan sunah), yaitu ilmu bahasa Arab, ilmu Alquran, ilmu Sunah, ilmu Akidah, ilmu Fikih dan Usul Fikih, serta ilmu Akhlak yang kita istilahkan dengan Tujuh Dasar Keilmuan Islam. Walaupun pada kenyataannya, yang terjadi sekarang ini adalah kebalikan dari hal di atas. Kebanyakan muslim malah berlomba-lomba satu sama lain dalam mempelajari ilmu-ilmu yang dari segi hukum hanyalah mubah, tetapi

meremehkan bahkan mengabaikan tujuh dasar keilmuan Islam. Jelas-jelas ini adalah sebuah dosa akibat dari kebodohan terhadap prioritas suatu amalan yang mesti didahulukan pengerjaannya. Atau bisa saja ilmu-ilmu mubah tadi menjadi sesuatu yang wajib, seperti ilmu pengobatan misalnya. Penting pula diadari bahwa kewajiban ini bukanlah kewajiban pribadi muslim (wajib ‘ain), namun ilmu ini mesti ada salah seorang atau beberapa orang yang mnguasainya dalam suatu komunitas tertentu. Inilah yang sederhananya dimaklumi sebagai kewajiban komunitas muslim (wajib kifa’i). Akan tetapi, tetap saja hal yang keliru bila mendahulukan wajib kifa’i daripada wajib ‘ain. Ini sama saja dengan kebodohan orang-orang yang begitu teliti mempelajari penyelenggaraan dan pelaksanaa salat jenazah yang sesekali itu, namun mengesampingkan kewajiban salat fardu yang lima kali dalam sehari. Yang bisa dikatakan secara khusus kepada kalangan terpelajar yang telah terlanjur keliru dalam prioritas ilmu ini bahwa bagaimana pun tujuh dasar keilmuan Islam yang merupakan wajib ‘ain tidak akan pernah lepas dari tangungan sehingga ilmu-ilmu itu dipelajari seperti usaha yang telah ia lakukan dalam mempelajari selain ilmu yang wajib ‘ain tadi, terlepas apakah itu sekadar ilmu mubah ataupun yang juga wajib kifa’i. Kalangan terpelajar ini— intelektual, akademisi, sivitas akademika, dan kaum terpelajar lain—semestinya berpikir, jika untuk sesuatu hal yang tidak masuk dalam cakupan ilmu wajib yang harus dipelajari, kebanyakan mereka bersungguh-sungguh dan gigih mendalaminya dengan membaca berbagai sumber rujukan, melakukan berbagai penelitian untuk suatu riset tertentu, atau meraih gelar tertinggi dalam suatu bidang ilmu, lantas kenapa untuk agama sendiri tidak melakukan hal serupa? Bagaimana bisa selalu merasa cukup dengan bekal pendidikan agama yang didapat selama pendidikan dasar saja? Nabi bersabda, “Sesiapa yang Allah menghendaki padanya kebaikan, maka Dia akan mejadikannya paham tentang agama.” Umar mengatakan, “Pelajarilah ilmu (agama) itu sebelum kalian diangkat menjadi pemimpin. Sungguh para sahabat Nabi tetap menuntut ilmu walau mereka sudah berusia lanjut.”

Sutan Bathoegana: Sikat saja ‘ikan paus’ dibalik proyek ruang rapat DPR

Kuras saja airnya, dijamin pausnya panik, gitu aja repot Kasus Nazaruddin, Rosa diancam bunuh oleh ‘Ketua Besar’

Kalau yang ini memang agak repot

Haluan Aspirasi 082170625544 - 08163253248

Tolong Ditangkap Pak Kadinas PU Berjudi Pak Kapolres Tolong Ditegur

yg tdk dstjui wkl rkyat. Kasihan SBY mlh mentri kok yg bodoh2. Tiru pak Harto malah mentri yg pandai2 shg rkyt jd mkmur.Tks +627518224***

Praktek judi ini sudah lama dilakukan.tapi tidak pernah tertangkap oleh polisi.karna bocornya informasi dari anggota polisi yg juga main judi disana. Pak Kapolres tolong tangkap praktek judi di Jalan Gunung Ledang, Gunung Pangilun. Tepatnya dirumah seorang warga yg dibeking oleh anggota polisi brpangkat tinggi. Yg main judi ada juga PNS, karyawan rumah sakit. Kami selaku warga juga sdg membangun musholla Tanjung namanya. Apakah wajar kami sholat di dpn kiblat kami sdg ada yg main judi. Kalau Bapak tdk menanggapi ini jgn salahkan warga bertindak Anarkis kepada anggota Bapak itu!! Dan juga bagi polisi yg tinggal di daerah itu kok tdk ditegur kalau ada yg main judi disana. apakah Anda takut. Kalau yg main judi disana dibeking oleh pangkatnya yg tinggi dari Anda. trim’s +6281933518***

Lampu Lalu Lintas Mati, Polantas Kabur

Yth, Bapak Walikota Padang Yth, Bapak Walikota Padang, saya mau urus SITU yg jualan di Trotoar jl.Permindo dimana lapak PKL saya lantainya pakai keramik dan kipas angin,terali besi dan terpal. Mengapa tidak boleh mengurus surat2 izin? (sewa lapak 6 jt/th,restribusi preman 6 ribu/hr)dan biaya lainnya. Surat2 itu dibutuhkan utk minta kredit Bank, mohon konfirmasi bp Walikota dan terima kasih. +6285365955***

Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema

Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.

Pak Kadinas PU tolong ditegur pemborong yang mengerjakan pe ngaspalan jalan lanjutan Kubang Duo - Alahan Panjang karena dari caranya bekerja yang tidak becus bisa menimbulkan korban jiwa sekalisekali turun dong Pak biar tahu cara kerja bawahan Bapak +628126698***

Ulah Anggota DPRD Padang Menyebalkan Ulah anggota DPRD Pdg memnng btul2 memuakakn. Terbaru, bertengkar bak anak TK, saling lempar Hp mahal. Pdhl Hp-nya dbeli dg uang rkyt. Psti utk ganti yg bru nanti dbli lagi pkai uang rkyt lgi. Tanpa pikir panjng kuras uang rkyt. “Org2 mubazir itu teman syetan”, kata Quran. Pas dg perangai anggota Dewan kita hr ini. Pemilu nnti baiknya kita pd Golput saja. +62813631123***

Kebijakan BBM Pemerintah kembali membuat kebjkan di sektor BBM

Menjwab pertnyaan pemilik HP 081363293xxx pd kalom Apresiasi Haluan 15/12 yg mananyakan mngpa kl lampu TL (Lampu pengatur lalu lintas) mati kok Polantas pergi? Prlu diketahui olh bapak dan masykat bhw lmpu TL adalah penggnti Polantas yg bertugas mengatur lalin dipersmpngan itu. Jd kl lmpunya pergi krn mati ya sbg setia kwn hrs ikut pergi juga. Nah kl lmpunya hidup sbg kwn hrs ikut hidup jg disitu. Kan lumayan asok tembakau mengepul jg satu minggu dp mati suri kena tulah merahnya warna lmpu TL. Haaaa... +6281266844***

Isi Tips Sigab Banyak Mirip Isi Tip Sigab hal 8 tgl 3/12 dg jdl Mari Cermati Pertanda Alam isinya sama dg edisi tgl lain (lupa) dg hal yg sama dg jdl Membaca Isyarat Alam yg satu dg warna dasar merah sdgkan yg lain warnanya putih ttp warna kepalanya merah. Mhn redaktur rajin koreksi dan kontrol lain2 yg dirasa perlu agar terbitan koran Haluan lbh bermutu spy dicintai pelanggan/pembaca. Tks atas perhatianya smg. +6281266844***

Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto, Pemimpin Redaksi: Zul Effendi, Pemimpin Perusahaan: Irfan Jasri, Wakil Pemimpin Redaksi: Eko Yanche Edrie, Dewan Redaksi : H. Hasril Chaniago (Ketua), Zul Effendi, Eko Yance Edrie, Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Redaktur Pelaksana: Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Sekretaris Redaksi: Silvia Oktarice, Koordinator Liputan: Rudi Antono, Koordinator Liputan Daerah: Syamsu Rizal, Redaktur: Aci Indrawadi, Afrianita, Atviarni, Dodi Nurja, Nova Anggraini, Perdana Putra, Rahmatul Akbar, Reporter Padang: Gusni Yenti Putri, David Ramadian, Haswandi, Andika Destika Khagen, Ade Budi Kurniati, Suswinda Ningsih, Mice Angelasari, Devi Diani, Nasrizal, Meidella Syahni Koresponden: Syamsuardi S, Jon Indra, Ridwan (Bukittinggi), Dedi Salim, Trisnaldi (Pariaman/Padang Pariaman), Zulkifli, Syafril Nita, Sri Mulyati, M Siebert (Payakumbuh/Limapuluh Kota), Atos Indria, Ahdi Susanto, Welina (Pasaman), Miazuddin, Kasra Scorpi (Agam), Iwan DN, Darwin Danin, Maison (Padang Panjang), Yuldaveri, Emrizal, Aldoys (Tanah Datar), M. Junir, Gusmizar (Pasaman Barat), Sabrul Bayang, M. Joni, Haridman (Pesisir Selatan), Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito, Marnus Chaniago (Kabupaten Solok/Kota Solok), Icol Dianto (Solok Selatan), Alamsyah Halim, Fadilla Jusman (Sawahlunto), Azneldi (Sijunjung), Maryadi, Ferry Maulana (Dharmasraya), Biro Jakarta: Syafruddin Al (Koordinator), Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: M. Moralis Biro Kepri: Yon Erizon Tim Kerja Usaha: Isbadri Bakri (Koordinator Sirkulasi), Nofriza Zaniyar, Alfarino Ikhsan (Koordinator Promosi), koordinator Iklan : Yunasbi, Tata Letak/Desain: Syafrizal (Koordinator), Nurfandri, Rahmad Doni, Rahmi, David Fernanda, HRD : Desmasari, Umum : Nurmi Jamal, Keuangan : Bedhendri, Kasir : Desy, TI : Teguh, Defriansyah Pra Cetak : Sawal Marjuni.HRP, Mai Hendri, Syamsul Hidayat, Cetak : Mardianto (Koordinator), Elvin Devino, Afandi, Rudi Kurniawan, Prasetyo, Jecky Jekcson. Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp57.000, Harga eceran Rp2.500,- Tarif iklan: Tarif Iklan: Display FC halaman satu: Rp50.000/mm kolom, Display BW halaman satu: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam FC: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam BW: Rp17.500/mm kolom, Iklan SC :Rp25.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat FC: Rp15.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat BW: Rp10.000/mm kolom, Dukacita: Rp10.000/mm kolom, Iklan kolom (maks 300 mmk) FC: Rp15.000, Iklan Kolom (maks 300 mmk) BW: Rp10.000, Advertorial FC: Rp40.000/mm kolom, Advertorial BW: Rp10.000/mm kolom Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, Bank Nagari Cabang Utama Padang Rek No: 1008.0103.00009.1 PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com


SUMBAR 7

JUMA JUMATT, 13 JANUARI 2012 M 18 SAFAR 1433 H

LINGKAR

TKP DISETIAP KECAMATAN DI SIJUNJUNG

Bahar Ultimatum PDAM Pasbar PASBAR, HALUAN — Bupati H. Baharuddin R bersikap tegas terhadap karyawan maupun direktur Perusahan Air Minum Daerah (PDAM) di daerah tersebut. Direktur dan karyawan harus berkomitmen bekerja dengan baik untuk memajukan PDAM. Jika tidak, silahkan mundur atau diberhentikan. “Saya tidak ingin tiap sebentar ada surat kaleng, atau penggantian Direktur PDAM lagi. Karyawan tolong ciptakan suasana kerja kondusif di PDAM. Berikan pelayanan yang baik kepada konsumen,” kata Bupati H. Baharuddin R saat melantik dan mengambil sumpah Ir.Arman, sebagai Direktur PDAM yang baru, di aula kantor bupati setempat, Kamis (13/1). Bupati mewarning, karyawan PDAM, jika tidak senang dengan direktur yang baru, silakan mengundurkan diri, atau akan diberhentikan oleh bupati. “Siapa karyawan yang menjadi biang kerok kisruh di PDAM, akan saya berhentikan. Suka atau tidak, direktur yang baru harus diberi waktu bekerja selama setahun ini. Karyawan harus menegakkan wibawa direktur. Saya tak ingin ada protes dalam setahun ini. Tetapi kalau pada tahun kedua direktur PDAM yang terbukti tidak sanggup atau tak mampu memenej kerja dan karyawan dengan baik, saya yang akan memberhentikan direktur. Jadi berimbang kan?” kata Baharuddin. Bahar, tak ingin bertele-tele, atau berlambatlambat mengurus PDAM. Harus ada ketegasan. “Saya selaku bupati harus tegas. Kalau PDAM ini ingin baik, kalau tak senang dengan cara ini, silahkan mengundurkan dari dari PDAM. Hal ini saya lakukan demi kebaikan PDAM di masa depan,” katanya. Dia tak ingin mendengar, baru satu bulan direktur dilantik, surat kaleng, sms kaleng, atau caci maki juga bertebaran dikirim ke bupati. Apalagi dalam kurun satu tahun terakhir sudah sering kali direktur PDAM diganti. Menurut Bahar, yang harus jadi perhatian direktur yang baru dan juga seluruh karyawan adalah bagaimana agar keluhan masyarakat terhadap pelayanan air bersih tidak ada lagi. “Saya juga tak ingin ada sms ke bupati bahwa, ada warga yang tak mandi dua hari karena air PDAM mati. Atau kualitas air buruk,” kata Bahar. Bupati, berharap dengan direktur yang baru, PDAM Kabupaten Pasbar akan berubah ke arah yang lebih baik. (h/nir)

Kasus Curanmor Diambil Alih SIJUNJUNG, HALUAN — Polres Sijunjung mengambil alih kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang sebelumnya ditangani Polsek Sijunjung. Pengambilalihan ini tidak ada kaitannya dengan pro-kontra tewasnya dua pelaku yang sudah tertangkap sebelumnya, yakni Faisal Akbar (14) dan Budri M Zen panggilan Asep (17), di sel tahanan Polsek Sijunjung. Polres mengambil alih kasus ini karena 17 tempat kejadian peristiwa (TKP) curanmor yang diduga diotaki GP ini, terjadi disetiap kecamatan di wilayah hukum Polres Sijunjung. Selain GP, polisi juga terus memburu seorang kawanan lain yang terkenal cukup licin ini. “Tidak ada kaitannya dengan tewasnya dua pelaku di sel tahanan Polsek Sijunjung. Ini murni karena kejahatan yang mereka lakukan terjadi pada hampir setiap kecamatan sejak setahun belakangan ini. Dari 17 TKP, baru satu ranmor yang berhasil diamankan, yaitu Yamaha Yupiter Nomor Polisi BA 6062 KR yang dicuri pelaku di Kulampi, Nagari Aia Angek, Kecamatan Sijunjung. Motor ini diamankan anggota di rumah Anto di Pasar Sangir, Solok Selatan, tanggal 27 Desember, akhir tahun lalu,” kata Kapolres Sijunjung AKBP Drs Sumarto S.Ik melalui Kasat Reskrim AKP Suyanto SE, sekaitan dengan kelanjutan kasus curanmor pasca tewasnya Faisal dan Asep ini, Rabu (11/1). Informasi yang berhasil dihimpun sebelumnya, Asep diamankan dua hari sebelum ditemukan tewas, di terminal bus Kiliran Jao, Kecamatan Kamang Baru. Sedangkan, Faisal yang juga merupakan adik kandungnya,

diamankan oleh warga seminggu sebelumnya usai salat Jumat di Nagari Pematang Panjang, Kecamatan Sijunjung. Dari pengakuan Faisal ini, polisi berhasil mengungkap pelaku lain serta kendaraan yang sudah mereka jarah. Aktivitas yang dilakukan komplotan yang diduga diotaki oleh GP, yang juga merupakan residivis dalam kasus yang sama ini, membuat masyarakat mulai resah. Hampir setiap saat di berbagai kecamatan, kendaraaan roda dua ini hilang di tempat. Hasil curanmor ini kemudian dijual oleh pelaku ke berbagai daerah tetangga dengan harga murah. Salah satu kendaraan yang juga sudah terdeteksi pasca tertangkapnya Faisal dan Asep, adalah motor Mio Soul di Batu Gando. Waktu itu, uang sebanyak Rp60 juta yang tersimpan di bawah jok motor milik salah seorang juragan tambang emas itu ikut raib dilarikan pelaku. Sayang, saat kedua bersaudara ini hendak digiring untuk menunjukkan tempat motor ini mereka jual, keduanya keburu ditemukan tewas di sel tahanan Polsek Sijunjung pada Rabu (28/12) lalu. Kasus ini akan terus diburu Polres Sijunjung meski dua orang di antara pelakunya sudah tewas. “Sesuai dengan aturan, kasus untuk Faisal dan Asep gugur karena tersangkanya sudah meninggal dunia. Namun, otak pelaku GP, dan seorang pelaku lainnya terus kita buru. Pengungkapan otak pelaku ini sangat kita perlukan untuk mengungkap kasus curanmor yang sudah sangat meresahkan warga sejak setahun belakangan ini. GP terkenal cukup licik dengan merekrut anggota-anggota muda atau pemula. Dan dia pula kemudian yang punya jaringan untuk menjual barang curian ini keluar daerah. Beberapa orang anggota sudah kita sebar ke berbagai daerah untuk menangkap otak pelaku dan seorang anggotanya yang lain,” tandas Suyanto. (h/nop)

HESTY: MERTUA SAYA JANTUNGAN

CV HBN Mengaku Sudah Sesuai Prosedur PAYAKUMBUH, HALUAN — Hesty, menantu Haji Husin Kamal, pemilik CV HBN Grup, agen minyak tanah di Rayon Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota, Rabu (12/1) membantah beberapa temuan Komisi B DPRD Kota Payakumbuh. Ketua Komisi Tri Venindra, Wakil Ketua Komisi H Alhudri Dt Rangkayo Mulie, Sekretaris Komisi Nasril Suri, anggota Syafrizal, Khairul, Marhidayandi, Vembrian Asung Nugroho bersama Wakil Ketua H Sudirman Rusma sebelumnya telah meninjau langsung ke Pangkalan Minyak Tanah NRAP Nomor 12.4.156 di Payakumbuh, Selasa lalu. ”Berdasarkan pemberitaan yang dimuatkan Haluan, kami menyanggah bahwa kami mendapatkan minyak tanah dari agen. Sebab, kami ini agen minyak tanah untuk rayon dua daerah,” ujar Hesty mengklarifikasi di Payakumbuh kemarin. Sebelumnya, berdasarkan pengakuan Haji Husin Kamal, terujar bahwa agen minyak tanah di pangkalannya berada di Padangpanjang. Namun, Hesty, sang menantu meralat kembali pernyataannya ini. Bahwa pangkalan mendapat jatah 25 kL juga dibantahnya. Menurutnya, jumlah jatah per bulan berbeda-beda.

Ketika didesak dengan pertanyaan, berapa persisnya, ia sendiri mengaku tidak tahu. ”Tidak persis, 1 tangki per bulan entah berapa? Minyak tanah disalin ke drum, kadang 18 kadang 16. Jumlahnya saya tidak tahu persis,” menurut pengakuannya dalam telepon ke Haluan siang kemarin. Karena berada di wilayah dua rayon, maka pangkalan minyak tanah yang berada di Kota Payakumbuh ini juga mendistribusikan alias menjual ke pembeli dari kabupaten. Makanya, ada gerobak motor yang datang berjerigenjerigen. Sebelumnya, pembeli asal kabupaten yang mengecer itu, datang dengan mobil. Karena dilarang oleh polisi, mereka kini datang dengan becak motor. ”Ada yang dari Taram, Mudiak, Halaban, sampai daerah lainnya. Mereka datang membeli minyak tanah untuk diecer kembali. Dilengkapi dengan surat keterangan dari wali nagari masing-masing, serta surat pernyataan dari kedai masing-masing,” aku Hesty yang mengaku kasihan dengan Haji Husin Kamal, sang mertua, yang kini sering jantungan. Serba salah. Itulah keluh-

Way of Life!

kesah Hesty melihat dagangan mertuanya. Hampir setiap hari ada saja polisi, LSM, dan wartawan yang datang ke pangkalan minyak tanah mertuanya itu. Pertanyaan dan peringatan yang disampaikan tentang peredaran minyak tanah, merepotkan pangkalan ini. Menurut pengakuan Hesty lagi, bahwa harga eceran tertinggi (HET) yang tertempel di pangkalan itu resmi Pertamina Rp2.970. Sementara, untuk membiayai enam orang karyawan serta biaya lain-lain, harga minyak tanah harus dinaikkan menjadi Rp3.800 per liter. Hesty menjamin, harga Rp3.800 ini adalah yang terendah di Payakumbuh dan Limapuluh Kota. Makanya, pangkalan minyak di Sungai Pinago ini, selalu ramai dengan antrian masyarakat yang ingin membeli minyak tanah. Pihak pangkalan buka penjualan karcis dengan syarat KTP dan KK sekitar pukul 14.30 WIB. Satu jam sebelumnya, saat minyak tanah datang, masyarakat sudah antri panjang. ”Saya pribadi sebenarnya sudah jenuh dengan kondisi ini. Tetapi, kami berniat untuk kepentingan masyarakat. Harga yang rendah, masih saja ada oknum masyarakat yang mengkibuli. Kami lihat, ada ibu-ibu yang mau bertukar jilbab serta meminjam KK hanya untuk

30jt, nt s/d Discou 9% nga 3,9 gan/bu DP rin

DP

8jt-an

mendapatkan kupon 5 liter jatah per KK itu,” aku Hesty. Biasanya, tutur Hesty, jatah minyak yang berlebih ini, yang diakali pembeli, kemudian dijual kembali. Tentunya harga lebih tinggi. Bisa mencapai Rp4.000 sampai Rp8.000 per liter. Saat Komisi B DPRD Kota Payakumbuh turun lapangan kemarin, Hesty beralasan bahwa saat itu minyak tanah terbilang cepat datang. Sekitar pukul 12.00 WIB. Kebetulan, mobil tangki itu, punya dua kali penjemputan minyak. HET harga lama Pertamina yang ditempel di pangkalan tidak dicopot oleh pemilik pangkalan. Sebab, katanya ini resmi dari Pertamina. Sementara dari pemko sampai hari ini tidak ada standar pasti yang ditetapkan. Masalah seputar minyak tanah, menurut Hesty memang lagi ’panas’. Banyaknya petugas, LSM dan Wartawan yang datang ke pangkalan minyak tanah juga membuat pihak pangkalan pusing. ”Kadang, Bapak dan Ibu mertua saya jadi bingung menjawabnya. Pertanyaan bermacam ragam. Padahal kami saat ini menjual minyak tanah sesuai prosedur dan termurah demi masyarakat. Apalagi?” demikian Hesty. (h/dod)

nggak sempat baca

klik kami di www.harianhaluan.com

PT. ELANG PERKASA MOTOR : Jl. Khatib Sulaiman No.87 Padang Telp. (0751) 7051422, 7051423 Kantor Cabang : = PAYAKUMBUH : Jl. St. Usman No.14, Kampung Cina Telp. (0752) 91795 = DHARMASRAYA : Jl. Lintas Sumatera Koto Baru KM.218 Dharmasraya Telp. (0754) 71245 HARI MINGGU / LIBUR SHOWROOM TETAP BUKA

RUSAK PARAH - Jalan lintas Sumatera di Guguk Sarai Solok, arah Muaro Kalaban rusak parah. Lobanglobang besar menganga di badan jalan. Pihak terkait diminta segera memperbaikinya. ALFIAN

TANAH DATAR

Polisi Tangkap Pengedar Ganja BA TUSANGKAR, HALUAN — Anggota SatAT narkoba Polres Tanah Datar kembali berhasil menangkap Ikhsan Muddin (39), seorang pengedar narkotika jenis ganja, di jalan raya Nagari Rao-rao, Kecamatan Sungai Tarab, Tanah Datar, Rabu (11/ 1), sekitar pukul 14.30 WIB. Sebelumnya, polisi juga telah berhasil mengamankan dua pengedar ganja, Afridedi (26) dan Budi (33), di rumahnya, di Jorong Tago Palange, Nagari Pangian, Kecamatan Lintau Buo, Tanah Datar, Dari tersangka, polisi berhasil mengamankan barang bukti 1 kg ganja kering yang dibungkus kertas koran dan satu unit sepeda motor No Pol BA 6751 EM yang dikendarai pelaku. Kapolres Tanah Datar Teguh Trisasongko, didampingi Kasat Reserse Narkoba Bakhlis dan Paur Humas Jonhesirwan Bot, kepada Haluan Kamis (12/1) mengatakan, penangkapan tersangka Ikhsan merupakan hasil pengembangan dari penangkapan dua pengedar ganja di Nagari Pangian. “Pelaku merupakan target operasi (TO) polisi. Dari pengembangan yang dilakukan anggota di lapangan dan informasi yang diterima, ada TO yang hendak menuju Kecamatan Sungai Tarab. Beranjak dari informasi inilah akhirnya pelaku diamankan saat melintas di jalan raya Rao-rao, dan digelandang ke Mapolres,” ungkap Kapolres. “Tersangka bersama barang bukti digelandang ke Mapolres Tanah Datar untuk pemeriksaan lebih lanjut ,” tambah Teguh Trisasongko. (h/doy)

Pisah Sambut Tua PA Khidmat BA TUSANGKAR, HALUAN – Acara pisah BATUSANGKAR, sambut dan malam pengantar tugas Ketua Pengadilan Agama Kabupaten Tanah Datar, berlangsung secara sederhana dan khidmat. Acara berlangsung di gedung Indo Jolito Batusangkar, Kamis (12/1). Bupati Tanah Datar M. Shadiq Pasadigoe dalam kata sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Ketua Pengadilan Agama yang lama Drs. Amridal, SH dan menyatakan selamat bertugas kepada pejabat baru, Drs. Yunus Rasyid, SH. Kepada pejabat lama yang akan mengemban tugas baru sebagai Ketua Pengadilan Agama Kabupaten Bangkinang, Riau, Bupati Shadiq menyatakan terima kasih dan penghargaan yang cukup tinggi atas segala kerja sama yang telah terjalin dengan baik selama bertugas di Luhak nan Tuo. “Melalui Forum Musyawarah Pimpinan Daerah, selama ini telah terjalin hubungan yang cukup mesra, sehingga telah membawa kontribusi bagi kemajuan berbagai aspek pembangunan di wilayah Kabupaten Tanah Datar,” tutur Bupati M. Shadiq Pasadigoe. Dihadapan para hadirin yang terdiri dari Wakil Bupati Hendri Arnis, Ketua DPRD Zuldafri Darma, Amridal beserta istri, Sekda Muzwar M, para asisten, pimpinan SKPD, para camat serta hakim PN Negeri dan Pengadilan Agama, bupati mengharapkan, agar kerja sama yang telah terjalin selama ini, akan dapat dilanjutkan oleh pejabat Ketua Pengadilan Agama yang baru. (h/emz)


8 LUAR NEGERI

JUMA JUMATT, 13 JANUARI 2012 M 18 SAFAR 1433 H

NOTES INFLASI CHINA MENURUN — Seorang penjual menunggu pembeli di kedai sayuran miliknay di pasar di Hangzhou, provinsi Zhejiang, Kamis (12/1). Tingkat inflasi Cina menurun terendah dalam kurun 15 bulan pada Desember, walaupun harga pangan tetap menjadi resiko bagi beban pemerintah dengan kebijakan tak biasa untuk meningkatkan pertumubhan atas goyahnya permintaan barang internal dan eksternal Cina. REUTERS

Orlando Jonathan

O

RLANDO Jonathan Blanchard Bloom, lahir di Canterbury, Kent, Inggris, 13 Januari 1977. Dia adalah seorangartis pemeran Inggris terkenal. Pria ini mulai dikenal massa sejak awal tahun 2000-an, setelah memerankan Legolas di trilogi film The Lord of the Rings , dan memastikan diri sebagai salah satu aktor utama dalam film-film blockbuster Hollywood, seperti Troy, Elizabethtown dan Kingdom of Heaven. Bloom juga terlibat dalam film independen Haven. Bloom juga telah sukses memerankan Will Turner di tiga film Pirates of The Caribbean: Pirates of the Caribbean: Pirates of the Caribbean: The Curse of the Black Pearl, Pirates of the Caribbean: Dead Man’s Chest dan Pirates of the Caribbean: At World’s End. Kesuksesan aktor muda ini berlanjut ketika ia memulai debut profesionalnya di dunia teater, dalam drama berjudul In Celebration. (wkpd)

ILMUWAN IRAN TERBUNUH

AS Bantah Terlibat WASHINGTON, HALUAN — Amerika Serikat (AS) membantah terlibat dalam pembunuhan ilmuwan nuklir Iran.

Keluarga Faisal.........Dari Halaman. 1 Fakta-fakta tersebut diperoleh dari hasil temuan LBH Padang yang mendampingi keluarga Faisal dan Butri. “Kami punya fakta sendiri tentang itu. Kami punya bentuk hasil temuan investigasi yang dari teman-teman LBH Padang dan itu akan kami beberkan di Bareskrim kalau memang ada dugaan terjadi penyiksaan,” tutur Kadir. Sedangkan Direktur LBH Padang, Vino Oktavia Mancun mengatakan, laporan ini untuk membuktikan kebenaran apa yang sebenarnya terjadi. Sebab banyak kejanggalan yang dialami korban. “Kita sudah laporkan kedua anak yang meninggal di tahanan Polsek Sijunjung. Banyak kejanggalan yang terjadi, banyak luka, ada leher luka dan patah,” kata Vino. Lalu, siapa oknum petugas yang diduga terlibat, dia tidak menjelaskan secara detail. “Yang jelas anggota Polsek Sijunjung, nama tidak disampaikan, katanya itu tugas penyidik,” jelasnya. Saat kedatangan ke Bareskrim ini, ibu Faisal dan Budri lebih banyak diam. Raut wajahnya terlihat sedih. Ketika ditanya apa yang diinginkan dirinya atas penegakan hukum, Samsidar, tertunduk dan tak menjawab pertanyaan tersebut.

mukan kunci T,” jelasnya. Setelah ditangkap polisi, ibu korban, Yusmanidar, dan kakaknya, Didi Firdaus, melihat kondisi korban di Mapolsek Sijunjung dalam keadaan yang sangat memprihatinkan. “Ada sejumlah luka memar di punggung. Kakinya dibungkus kantong plastik hitam,” katanya. Pada 26 Desember 2011, polisi juga menangkap Budri M Zein yang merupakan kakak kandung Faisal. Menurut Polisi, Budri adalah komplotan pencurian sepeda motor. “Dua hari kemudian, pihak keluarga mendapat kabar duka dari Perangkat Nagari Pulasan, Tanjung Gadang. Kedua kakak beradik tersebut ternyata telah meninggal dalam tahanan. Pihak keluarga tidak pernah menerima pemberitahuan resmi dari kepolisian atas meninggalnya kedua korban,” papar Vino. Ditambahkan Vino, ketika ditemukan tergantung di toilet Mapolsek Sijunjung, banyak kejanggalan. Diantaranya, tidak ada tanda-tanda kematian akibat gantung diri. “Sangat tidak masuk akal, masa orang gantung diri kedua kakinya menyentuh lantai, dan mereka siapa yang antar ke toliet jika bukan polisi,” tutupnya. (kcm/okz/dn)

Diduga Disiksa Seperti diberitakan, Faisal (14) dan Budri M Zen (17) ditemukan tewas di dalam tahanan Polsek Sijunjung, Polisi mengatakan bahwa kakak beradik ini tewas lantaran gantung diri. Tapi pihak keluarga mencium adanya kejanggalan, lantaran ditemukan tanda dugaan penyiksaan pada tubuh dua kakak beradik tersebut. “Ada dugaan terjadi penyiksaan dan pembunuhan tanpa proses hukum. Kuat dugaan kematian mereka bukan karena bunuh diri. Namun mereka (polisi) mengatakan kematian mereka gantung diri,” kata Vino. Vino menambahkan, Faisal pernah mengaku kepada ibunya dia mengalami penyiksaan selama dalam penjara. “Faisal meminta ibunya yang datang menjenguk untuk segera pulang, karena tidak akan tahan melihat penyiksaan,” tandasnya. Dikatan pria berkacamata tersebut, sebelumnya Faisal masuk ke tahanan Polsek Sijunjung pada 21 Desember 2011. “ Dia diserahkan Wali Nagari ke Polsek Sijunjung dengan tuduhan mencuri. “Pada saat dibawa Wali Nagari (Kepala Desa) dan warga, kondisi Faisal masih segar bugar dan tidak dite-

KELOMPOK KERJA KEPALA MADRASAH ALIYAH (K3MA) PROVINSI SUMATERA BARAT Mengucapkan Selamat Atas Pelantikan Drs. H. MASWAR, MA sebagai Kepala Bidang Penamas Kanwil Kemenag Prov. Sumbar

Drs. H. ARTIS ARJUN

Menteri Luar Negeri AS Hillary Clinton menyatakan, pihaknya mengutuk aksi kejahatan apapun yang terjadi di Iran. “Saya membantah keterlibatan AS dalam tindak kejahatan apapun di Iran,” kata Clinton seperti diberitakan Aljazeera, Kamis (12/1). Juru bicara Clinton menambahkan, AS mengutuk kejahatan yang terjadi pada orang yang tidak bersalah, dan menyampaikan ungkapan

belasungkawanya. Sebelumnya, Iran menuding AS dan sekutunya Israel berada di balik kematian Mostafa Ahmadi Roshan, seorang ilmuwan nuklir yang tewas dalam pengeboman. Alasannya, jenis bom yang meledak sama dengan bom yang menewaskan ilmuwan nuklir lain setahun sebelumnya. Israel tidak memberikan komentar resmi apapun terkait tudingan Iran. Juru

Tepat di kawasan itu, Lempeng Nazca bertemu dengan Lempeng Amerika Selatan. Konsekuensinya, di kawasan itu sering terjadi gempa Bumi dan sebagiannya cukup hebat. Sebagian besar gempa hebat dalam sepuluh tahun terakhir ini terjadi di wilayah selatan dan tengah Chile. Terakhir pada 2010, terjadi gempa Bumi dahsyat di dekat kota Concepción. Kondisinya berbeda di Chile Utara. 500 km dari bagian utara perbatasan lempeng tektonik, yang terbentang dari kota Antofagasta sampai Arica, situasinya cukup tenang dalam 130 terakhir ini. Namun para ilmuwan memprakirakan gempa Bumi dahsyat akan terjadi di kawasan ini. Apa artinya? “Kami menyebutnya sebagai celah seismik,” jelas Schurr. “Semakin besar celahnya, semakin mungkin terjadi patahan dan itu artinya gempa Bumi.” Kapan tepatnya, tidak ada yang tahu. Namun pengukuran di gurun Atacama diharapkan bias menolong ilmuwan merekonstruksi siklus gempa Bumi dan memahami keseluruhan prosesnya. Pada akhirnya, Schurr menjamin, hasil analisis bias membantu meningkatkan keamanan warga di kawasan gempa. Siklus Gempa Hanya sedikit kawasan dunia yang bisa dijadikan lokasi pengamatan gerakan bawah permukaan Bumi seperti yang bisa dilakukan di Atacama. “Wilayah gurun ini tidak dihuni banyak orang.

Praktis kosong. Di negara lain lebih sulit mengelola pos semacam itu dan mengukur tanpa banyak gangguan,” kata Schurr. Data yang dikumpulkan di Chile langsung dikirimkan ke GFZ di Potsdam, Jerman. Tidak hanya peneliti di Potsdam yang terbantu dalam menemukan lokasi gempa Bumi, menentukan sumber dan menganalisis gangguan serta mengamati ketegangan di kerak Bumi. “Informasi ini bisa diakses semua orang,” Bernd Schurr menjamin. Hal tersulit adalah membangun sebuah pos pengukuran. “Jika datanya terbuka dan bisa digunakan setiap orang, maka ilmu pengetahuan akan semakin maju. Semua jerih payah terbayar.” Warga Chile, baik peneliti setempat dan penduduk, juga diuntungkan dengan adanya pusat pengamataan itu. “Kerjasama ilmiah dengan Jerman merupakan tradisi sejak lama dilakukan,” ungkap geolog Gabriel González López, dari Universitas Katholik di Antofagasta. Pada 1877 pernah terjadi gempa Bumi hebat dan tsunami di Chile. Gelombang tsunami berikutnya sudah diramalkan akan terjadi. Gabriel González López dan rekan-rekannya menggunakan data IPOC dalam merancang pola tsunami. “Pola rancangan kami sudah kuno dan kami memerlukan yang baru. Sebab itu observatorium gempa IPOC sangat penting,” López menga-

Drs. H. MARJANIS, M.Pd sebagai Kepala Kankemenag Kab. Pasaman

ABDEL HAQ, S.Ag, MA sebagai Kepala Kemenag Kab. Pasaman Barat

Drs. H. UFRIZALDI, MM

Mengucapkan selamat dan sukses Atas Dilantiknya

EFI YOSKAR, S. Ag sebagai Kasi Pendidikan Alqur,an dan MTQ pada Bidang Penamas Kanwil Kemenag Prov. Sumbar

Sebagai

Drs. YOHANES sebagai Kasi Penyuluh dan Lembaga Dakwah pada Bidang Penamas Kanwil Kemenag Prov. Sumbar

MASDAN, S. Ag sebagai Kasi Keluarga Sakinah pada Bidang Urusan Agama Islam Kanwil Kemenag Prov. Sumbar Yang dilantik oleh Kakanwil Kemenag Prov. Sumbar Drs. H. Ismail Usman Jumat 6 Januari 2012 di Aula Kanwil Kemenag Prov. Sumbar Semoga dapat menjalankan tugas yang diamanahkan Tertanda, Drs. H. UFRIZALDI, MM Ketua

Drs. YURNALIS Sekretaris

program nuklir Iran. Wakil presiden Iran, Mohammad Reza Rahimi, menegaskan bahwa program nuklir mereka untuk tujuan damai, dan akan tetap berlanjut apapun yang terjadi. “Siapapun yang menyatakan sedang memerangi terorisme sebenarnya sudah mengincar ilmuwan Iran. Mereka harus tahu kalau ilmuwan Iran tak akan menyerah dalam mengembangkan nuklir damai,” tegas Rahimi. (ajr)

Teka-Teki...................................Dari Halaman. 1

sebagai Kepala Bidang Mapendais Kanwil Kemenag Prov. Sumbar

sebagai Kasi Pelayanan Pondok Pesantren pada Masyarakat Bidang Pekapontren Kanwil Kemenag Prov. Sumbar

bicara kemiliteran Israel Yoav Mordechai melalui akun Facebooknya menduga pengeboman Ahmadi merupakan aksi balas dendam. “Saya tak tahu siapa yang berniat balas dendam, namun saya pastinya tidak sedih,” tulis Mordechai. Sekutu dekat Israel, AS memberi respon lebih jelas dengan mengeluarkan bantahan. Bantahan AS semakin meruncingkan konflik kedua negara yang memanas akibat

Yang dilantik dan diambil sumpahnya oleh Bapak Bupati Drs. H. Baharuddin R, MM. di aula kantor Bupati Pasaman Barat, Kamis, 12 Januari 2012. "Semoga amanah yang dijalankan dapat bermanfaat untuk masyarakat dan kemajuan Pasaman Barat"

Tertanda Badan Pengawas Mustaner, SE. Ketua

kui. “Informasinya lebih akurat dari jaringan pengukuran lain.” IPOC bukan proyek murni Jerman. 15 dari 20 pos pengukuran jangka panjang observatorium memang didanai oleh Pusat Penelitian Ilmu Bumi Potsdam, GFZ. Namun Chile, Perancis dan Amerika Serikat juga turut andil dalam proyek tersebut. Pusat Penelitian Ilmu Bumi Ketika perut Bumi dan sumber dayanya digunakan lebih intensif dan terjadi peningkatan ancaman bahaya bencana alam bagi manusia, penting sekali adanya analisis sistem dinamika Bumi yang rumit. Itulah yang diyakini GFZ. Hanya jika manusia belajar memahami sistem keseluruhannya, maka risikonya lebih bisa diperkirakan dan dengan begitu bisa membentengi diri dari kerusakan lingkungan dan bencana. Proyek terkenal dan terbesar GFZ hingga saat ini adalah sistem peringatan dini tsunami yang dikembangkan untuk ditempatkan di Samudera Hindia. Dalam gempa Bumi dan tsunami tahun 2004, ratusan ribu orang tewas karena waktu itu belum ada sistem peringatan dini. “Waktu itu kami mendapat tugas dari pemerintah Jerman untuk mengembangkan sistem peringatan dini dan baru-baru ini kami sudah memberikannya tepat waktu pada pemerintah Indonesia,”, jurubicara GFZ Franz Ossing menjelaskan. Sistem semacam itu hanya mungkin dikembangkan karena GFZ mengamati Bumi dari berbagai sudut pandang. Apa yang terjadi pada bidang gravitasi Bumi? Bagaimana kerak Bumi berubah? Bagaimana sebenarnya bentuk Bumi? “Mulai dari geodesi hingga geokimia dan geofisika, GFZ mengumpulkan semua disiplin ilmu Bumi di bawah satu atap,” jelas Ossing. Itulah yang menjadi keistimewaan lembaga penelitian GFZ. Semua Ilmu Bumi di Bawah Satu Atap GFZ juga meraih reputasi baik dalam bidang geodesi dengan berpartisipasi dalam misi satelit pengukuran dan pencitraan permukaan Bumi. Program seperti CHAMP, GRACE, dan GOCE memungkinkan planet kita secara presisi diamati dari antariksa. Pencitraan dan pengukuran

Bumi itu tercipta “Kentang dari Potsdam”- gambaran bentuk Bumi yang sama sekali jauh dari bulat sempurna. “Kami melakukan banyak hal,” kata Ossing. “Kami menerbangkan satelit, mengoperasikan observatorium, menelusuri Andes dan merancang bor. Bor itu sekarang sedang beroperasi di Bayern dan bisa menembus kedalaman seribu meter.” Bor merupakan peralatan penting dalam penelitian ilmu Bumi. “Pengeboran dilakukan dalam meneliti iklim, atau untuk menemukan dampak meteorit, bagaimana dinosaurus sampai punah,” tambahnya. Pusat Penelitian Ilmu Bumi Potsdam ikut serta dalam berbagai proyek penelitian pengeboran internasional. “Di Cina Selatan atau Afrika Tengah. Tergantung dari apa yang terjadi di dunia, kami pergi ke sana dan mengamatinya.” GFZ didirikan tahun 1992 sebagai sebuah yayasan. Lembaga penelitian ini mendapatkan 90 persen dananya dari kementerian pendidikan dan penelitian Jerman, serta pemerintah negara bagian Brandenburg. Bukanlah kebetulan Pusat Penelitian Ilmu Bumi berada di ibukota negara bagian Brandenburg. Hingga abad ke-19, negara bagian ini memiliki sejarah panjang dalam ilmu Bumi. Pada tahun 1870 Potsdam dikenal sebagai pusat penelitian gravitasi dan geodesi internasional. Saat ini seribu pegawai bekerja untuk GFZ, 350 orang di antaranya adalah ilmuwan. “185 rekan saya berasal dari luar negeri,” kata Franz Ossing. “Kami ingin mengumpulkan orang-orang terbaik dengan ide terbaik dari seluruh dunia. Karena keberhasilan kami tergantung dari peneliti yang kami miliki dan mereka bekerja keras untuk itu.” Sejak 2008, Pusat Penelitian Ilmu Bumi Potsdam berada dalam Perhimpunan Helmholtz. Seperti pusat penelitian lainnya, badan ilmiah internasional mengevaluasi GFZ setiap lima tahunnya. “Kami ingin selalu mendapatkan nilai terbaik,” kata Ossing. “Kami selalu berada di peringkat lima atau sepuluh besar dunia. Ini bukanlah perkiraan pribadi atau pamer. Ini adalah hasil evaluasi independen.” (Sumber http://futurenow.dwworld.de)


RIAU DAN KEPRI 9

JUMA JUMATT, 13 JANUARI 2012 M 18 SAFAR 1433 H

LINGKAR Hari ini, MK Putuskan PSU PEKANBARU, HALUAN — Hari ini, Jumat (13/1) Mahkamah Konstitusi (MK) rencananya bakal memutuskan hasil Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilukada Kota Pekanbaru. Untuk itu, warga diminta untuk tetap mengaja dan menciptakan suasana yang kondusif. “Putusan sengketa Pemilukada Kota Pekanbaru direncanakan hari ini, Jumat (13/ 1), makanya kami minta warga selalu mengaga kondisi keamanan dan kenyamanan kota,” kata Kepala Kantor Kesatuan Bangsa Politik dan Perlindungan Masyarakat (Kakankesbangpolinmas) Zulkarnain Kadir, Kamis (12/1). Ia juga mengingatkan masyarakat tetap mewaspadai, semua hal yang berpotensi merusak keamanan, tetap tenang, serta waspada terhadap bahaya yang bisa saja dilancarkan pihak-pihak tak bertanggungjawab. “Masyarakat diharapkan tetap tenang dan selalu waspada terhadap pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Yang hanya ingin membuat keributan di negeri Lancang Kuning ini. Apapun hasil putusan MK harus kita hormati,” tegasnya. Jika putusan MK nanti ada yang membuat pihak-pihak tertentu tidak puas, maka menurutnya semua bisa diselesaikan secara hukum. Soalnya, apapun yang ditetapkan MK, merupakan putusan akhir yang bersifat final dan mengikat. “Jika ada yang membuat rusuh pasca dikeluarkannya MK nanti, maka itu merupakan tindakan pidana yang bisa diproses secara pidana. Jika ada pihak yang tidak puas dengan putusan akhir MK, maka semunya bisa disampaikan kepada lebaga berwenang dan diproses melalui hukum yang berlaku. JAdi tidak perlu malah membuat kerusuhan yang akan merugikan kita juga,” imbau Zul Kadir. (h/dis)

PWI Uji Kompetensi Wartawan BA TAM, HALUAN — Untuk meningkatkan BAT kompetensi dan profesionalisme wartawan atau jurnalis di Wilayah Kepri, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kepri dan Dewan Pers Pusat akan menggelar uji kompetensi wartawan untuk tingkat muda, madya hingga utama. Ketua PWI Kepri Ramon Damora kegiatan uji kompetensi bagi wartawan ini untuk memastikan dan melabelkan seorang apakah sudah bekerja secara profesional dengan mengacu pada kode etik jurnalistik dan undangundang pers. Hal itu dinilai penting, karena sejak adanya kemerdekaan pers, banyak media yang terbit dan bermunculan serta menjadikan jumlah wartawan semakin banyak. “Fenomena banyak wartawan inilah memunculkan ide perlunya dilakukan uji kompetensi untuk wartawan,” ungkap Ramon, Kamis (12/1). Syarat untuk dapat mengikuti uji kompetensi, diantaranya peserta atau wartawan dari berbagai media, baik cetak, on-line dan elektronik, dan yang bersangkutan harus menyerahkan surat pengantar dari medianya. Syarat lainnya peserta adalah wartawan yang telah beraktivitas jurnalistik kurang lebih satu tahun. “Media apapun bisa mengikuti, baik terbitan harian, mingguan maupun bulanan. Dan pesertanya tidak harus menjadi anggota PWI saja,” ujar Ramon Sementara itu, Dedy Suwadha, Panitia Pelaksana mengatakan, uji kompetensi akan dilaksanakan pada 21 dan 22 Januari 2012 mendatang. Peserta adalah wartawan yang telah bertugas di media minimal satu tahun. Tempat uji kompetensi direncanakan di lantai II, Ruang Pertemuan Restoran Ikan Lele di Ruko Hup Seng Batam Centre. Batas terakhir konfirmasi peserta diharapkan masuk ke panitia sebelum tanggal 15 Januari 2012 mendatang “Jadi bagi yang memenuhi syarat, silahkan untuk ikut uji kompetensi,” ujarnya. Pendaftaran peserta ujian dilakukan di kantor media masing-masing. Seperti untuk wartawan Batam Pos menghubungi Parna Edison, wartawan Pos Metro menghubungi Said Sirajudin, wartawan Haluan Kepri menghubungi Yon Erizon dan wartawan Tribun Batam menghubungi Dedy Suwadha. Sedangkan, wartawan di luar Batam, seperti di Tanjungpinang, Bintan, Karimun, Natuna bisa langsung berkoordinasi dengan Pengurus Harian PWI Kepri, Said Sirajudin.Untuk wartawan biro perwakilan daerah yang ada di Kepri, bisa menghubungi Saibansyah. (r/erz)

SPI Tuntut Reformasi Agraria PEKANBARU, HALUAN — Sekitar tiga ratus massa yang terdiri dari Serikat Petani Indonesia (SPI) Cabang Riau dan organisasi masyarakat lainnya, melakukan aksi di depan Kantor Gubernur Riau. Mereka menuntut pemerintah melakukan reformasi agraria. Pantauan Haluan Riau, Kamis (12/1) massa sebelumnya berkumpul di samping Pustaka Wilayah dan melakukan orasi sekitar setengah jam. Setelah itu massa melanjutkan aksi ke Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Riau. Sekitar Jam 13.40, barulah massa mendatangi Kantor Gubernur Riau. Sambil membentangkan spanduk bertuliskan ‘Petani Butuh Tanah’, Laksanakan Pembaharuan Agraria’, ‘Tanah Untuk Rakyat’, dan lainnya, massa menginginkan mereka disambut langsung oleh Gubernur Riau HM Rusli Zainal. “Kami ingin Gubernur Riau mendengarkan penderitaan rakyatnya. Selama ini dia hanya duduk enak di gedungnya yang megah tanpa pernah mau menemui masyarakatnya untuk

menyampaikan aspirasi. Kami datang untuk aksi damai, jauh dari tindakan anarkis. Jangan buat kami kecewa dengan sikap pimpinan yang tidak peduli rakyatnya,” ucap salah satu orator. Keinginan massa untuk menyampaikan aspirasinya dihadapan Gubri, hanya disambut Kabid Operasional Satpol PP Riau Fuadil Lazi. Massa yang tak puas akhirnya melanjutkan aksi ke Kantor Mapolda Riau. Dalam selebaran yang ditandatangani Koordinator Aksi, Hariansyah Usman, massa menyampaikan 9 tuntutan yaitu, menuntut penghentian segala bentuk perampasan tanah rakyat dan mengembalikan tanah-tanah rakyat yang dirampas. Kedua, massa menuntut lakasanakan pmbaharuan agraria sejati sesuai dengan konstitusi 1945 dan UUPA 1960. Selanjutnya massa meminta TNI/Polri ditarik dari daerah konflik agraria, membebaskan para pejuang rakyat yang ditahan dalam melawan perampasan tanah. Selain itu, massa juga menuntut dilakukan aidit legal dan sosial ekonomi terhadap segala HGU, SK HTI dan HPH, izin usaha pertambangan yang sudah dikeluarkan. Kemudian massa juga menuntut penegakan ahk azazi petani dengan cara mengesahkan RUU Perlindungan Hak Azazi Petani dan RUU Kedaulatan Pangan serta penegakan Hak MAsyarakat Adat. Penegakan hak azazi

Sistem Pemotongan Sapi Dipertanyakan PEKANBARU, HALUAN — Karena belum merasa puas dengan adanya kecaman anggota DPRD Kota Pekanbaru, soal sistem pemotongan hewan di Rumah Potong Hewan (RPH) Cipta Karya, Panam Pekanbaru, Dinas Pertanian (Distan) Kota Pekanbaru, Kamis (12/ 01) kembali mendatangi Komisi II DPRD Kota Pekanbaru. Namun kali ini, kedatangan tersebut didampinggi oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) Riau dan sejumlah pegawai di dinas Pertanian termasuk pedagang dan pegawai RPH. Kedatangan rombongan ini, langsung disambut oleh anggota Komisi II DPRD, yang dipimpin oleh Ketua Komisi II Ir Nofrizal, serta didampinggi oleh dua anggota lainnya, yakni Samsul Bahri S.Sos, dan Zulkarnain SE. Dalam rapat yang dilakukan di ruang Vip tersebut, terjadi perdebatan cukup alot, sehingga dalam mengambil keputusan rapat sementara, anggota Komisi II DPRD masih bersikap sama dengan pertemuan sebelumnya dan bersekukuh pemotongan hewan dengan cara penembakan stuner tetap tidak dibenarkan, dan meminta sistem tersebut untuk sementara dihentikan sebelum mendapatkan sertifikat resmi dari MUI. Dikatakan Nofrizal yang didampinggi dua orang anggota komisi II lainnya saat diwa-

Telah Hadir di Kota Padang Profesional Event Organizer

DAKOTA PASBINDO MAKMUR SOLINDO GROUP

wancarai usai rapat, pihaknya bersikukuh jika sistem dan alat digunakan oleh RPH tersebut belum dapat diizinkan sebelum adanya rekomendasi dari MUI Riau. Selain itu, pihak pekerja RPH yang menggunakan alat yang dikatakan berstandar Internasional dari Australia yaitu Cash magnum stunner atau Alat berpeluru untuk memingsankan sapi agar mudah untuk dilakukan pemotongan juga harus ada ketentuan yang jelas. Seperti sertifikat apa yang digunakan oleh pekerjanya, serta standar mana yang menjadi acuannya. Sehingga dewan akan tetap berasumsi mekanisme tersebut ilegal selama RPH dan Distan serta MUI belum bisa membuktikan dan menjelaskan acuan alat dan cara pemotongan tersebut. “Sebelum dikeluarkan rekomendasi dari MUI, dan sebelum adanya sertifikat dari pekerja RPH untuk menggunakan alat, dianggap tidak sah, namun jika tetap dilakukan cara demikian maka belum pasti daging sapi yang dibunuh dengan alat tersebut halal atau haramnnya untuk dikosumsi oleh masyarakat umum, khususnya umat Islam, jadi jika mereka mengaku standar dari Australia, kita tidak pandang kesitu, jika masih ngotot, ini ada apa,” jelas Nofrizal. (h/ben)

nelayantradisional, pencabutan sejumlah UU yang telah mengakibatkan perampasan tanah yaitu UU Nomor 25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal, UU Nomor 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan, UU Nomor 18 Tahun 2004 Tentang Perkebunan, UU NOmor 7 Tahun 2004 tentang Sumber Daya Air, UU Nomor 27 Tahun 2007 tentang Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil, UU Nomor 4 Tahun 2009 tentang

Minba dan UU Pengadaan Tanah untuk Pembangunan. Selain aksi di depan kantor gubernur, massa juga melakukan aksi di kantor BPN Riau. Menanggapi tuntutan massa tersebut, Saiful Yusri Kepala Bidang Pengendalian dan Pemberdayaan Masyarakat BPN Provinsi Riau langsung menemui para pendemo. Saat dikonfirmasi di sela-sela pertemuannya dengan massa pendemo, Saiful mengatakan akan menerima dan

SEJUMLAH jalan di Kota Tanjungpinang terutama di kawasan pasar mulai dihiasi berbagai pernak-pernik mulai dari lampu lampion pintu gapura yang berhiasakan naga dan berbagai macam hiasan lainnya, Kamis (12/1). HALUAN KEPRI-SUTANA

Imlek Momen Reuni Keluarga TANJUNGPINANG, HALUAN — Untuk meramaikan perayaan tahun baru Imlek 2563/ 2012 di Kota Tanjungpinang, para perantau etnis Tionghoa dihimbau menyempatkan waktu untuk kembali ke kampung halaman masingmasing. Tentunya sebelum hari H perayaan Imlek pada tanggal 23 Januari mendatang. Agar dapat berkumpul kembali dengan keluarga dan para sanak famili (Reuni). “Mari jadikan tahun baru Imlek sebagai moment untuk berkumpul bersama keluarga dan seluruh etnis Tionghoa yang ada di Kota Tanjungpinang,” himbau Ketua Panitia Bersama Perayaan Imlek 2563 Kota Tanjungpinang, Lina Tan saat dimintai tanggapannya tentang makna perayaan Imlek, Kamis (12/1). Semarak perayaan Imlek, kata Lina, mestinya setiap tahun terus ditingkatkan baik dari kuantitas kegiatan maupun dari kualitas perayaan, sehingga tradisi tahunan etnis Tionghoa tersebut, tidak lekang oleh waktu, namun justeru terus tumbuh seiring dengan perkembangan zaman. Untuk itulah, menurutnya sangat diperlukan adanya peran serta dari setiap etnis Tionghoa yang ada diberbagai tempat untuk kembali ke kampung halaman masing-masing pada perayaan Imlek. Sehingga perayaan Imlek tahun ini bisa lebih semarak dan bermakna. Selain penjelasana tentang salah satu makna Imlek, Lina juga menjelaskan bahwa pada perayaan Imlek tahun ini, ada beberapa kegiatan yang telah dipersiapkan oleh panitia bersama PSMTI dan Walubi Kota Tanjungpinang, diantaranya Band show yang

nggak sempat baca

Anda Butuh Pameran Seminar, Konferensi Corporate Event Product Launching Fun Game

Outbond Surving Guide Artist Management Seni Pertunjukan Sewa Tenda : Sarnafil (Kerucut) Roder & Sewa Partisi

Hubungi kami :

Alamat : Kantor Pusat Buku Sumatera Barat Jl. Jend. Sudirman No. 52 Padang Telp./Fax. (0751) 811075 IRWAN 081218181122 KETTY 08217314116

Bpk. EKA 081374012985 TRIO 085263425934

menindak lanjuti semua tuntutan dan aspirasi para pendemo. “Kita akan terima semua tuntutan mereka. Masalah tanah memang masalah yang konflik dan merupakan tugas kita sebagai Badan Pertanahan Nasional untuk menyelesaikannya. Kita akan tindak lanjuti sesuai permintaan mereka dan kita akan memanggil perusahaan yang terkait untuk melakukan mediasi dalam penyelesaiannya,” tutupnya. (dis/sar)

klik kami di www.harianhaluan.com

menampilkan artis-artis dari Medan dan Malaysia, Bazar Imlek dan Pembagian Sembako serta masih banyak kegiatan lainnya. “Perayaan Imlek kali ini, kita akan menghadirkan artis-artis dari Medan dan Malaysia untuk menghibur masyarakat Kota Tanjungpinang,” ucapnya. Agar perayaan tersebut menjadi lebih semarak, menjelang hari H tanggal 23 Januari nanti, berbagai persiapan terus dilakukan dilakukan oleh panitia bersama tersebut. Diantaranya, pemasangan Lampion sejak seminggu yang lalu, pemasangan himbauan dan ucapan tentang selamat Tahun Baru Imlek melalui spanduk dan baliho di berbagai persimpangan jalan umum dan persiapan ribuan undangan. “Tahun ini, kita akan memasang ribuan lampion untuk menyemarakkan perayaan Imlek di Kota Tanjungpinang,” katanya. Selain ada pemasangan lampion dari panitia, lanjut, para etnis Tionghoa juga dihimbau untuk memasang lampion ditempat masing-masing, mulai dari tingkat RT hingga tingkat kelurahan. (cw55)

LOWONGAN KERJA

Family K T V

INUL VIZTA Karaoke Keluarga Outlet PLAZA ANDALAS membuka pendaftaran seleksi karyawan outlet.

WAITER/SS SUPERVISOR BARTENDER KOKI RECEPTIONIST

KASIR TEKNISI IT TEKNISI SOUND MARKETING STAFF MANAGER ASS MANAGER

SYARAT UMUM: Penampilan menarik Pria tinggi 165 cm Wanita tinggi 160 cm Pengalaman di bidangnya dari karaoke /resto /cafe Kirimkan lamaran lengkap, CV, referensi kerja dan pas foto ukuran 4x6 berwarna ke alamat :

JL. PASAR BATIPUH No.84 PADANG PALING LAMBAT 17 JANUARI 2012 *Bagi pelamar yang memenuhi syarat akan dipanggil untuk sesi interview


10 S I G A B

JUMA JUMATT, 13 JANUARI 2012 M 18 SAFAR 1433 H

TIPS SIGAB Waspada Tanah Longsor TANAH longsor sering terjadi di Indonesia, taerutama pada musim penghuja. Kejadian bencana pada umumnya terjadi di daerah perbukitan sehingga banyak menimpa masyarakat di daerah kaki bukit serta menghancurkan prasarana transportasi seperti jalan, jembatan, dan rel kereta api. Upaya pencegahan untuk mengurangi dampak bencana tanah longsor : • Kenali daerah tempat tinggal kita sehingga jika terdapat ciri-ciri daerah rawan longsor kita dapat menghindar. • Perbaiki tata air dan tata guna lahandaerha lereng. • Tanami daerah lereng dengan tanaman yang sistem perakarannya dalam (akar tunggang) • Tutup retakan-retakan yang timbul di atas tebing dengan material lempung untuk mencegah air masuk kedalam tanah • Selalu waspada pada sat musim hujan terutama pada saat curah hujan yang tinggi dalam waktu lama. • Waspada terhadap mata air/rembesan dan kejadian longsor skala kecil di sepanjang lereng. Situasi saat longsor: • Bencana tanah longsor pada umumnya terjadi secara mendadak pada saat atau setelah terjadi hujan. • Kejadian longsor pada umumnya terjadi dengan diikuti suara gemuruh, disertai gerakan massa tanah dan/ atau batuan yang meluncur sangat cepat kebawah bukit menyapu apa yang dilewati. Apa yang dilakukan saat kejadian Kebanyakan pendudukdi bawah lereng tidak mempunyai kesempatan untuk menghindar pada saat massa tanah sudah mulai meluncur ke bawah Evakuasi penduduk jika tebing telah menunjukkan gejala akan longsor Apa yang dilakukan setelah kejadian Lakukan evakuasi korban yang tertimbun secara hati-hati, karena penggalian pada timbunan dapat memicu terjadinya longsoran baru. Lakukan evakuasi penduduk yang tinggal di daerah bahaya ke tempat penampungan yang aman. Ceri sumber-sumber air bersih yang dapat dimanfaatkan untuk daerah penampungan yang aman. Segera hubungi pihak terkait seperti Kepala Desa/Lurah atau Camat sehingga kejadian bencana dapat ditangani dengan segera secara terkoordinasi Waspadailah • Tumpukan tanah gembur dan lolos air(lempung, lempung pasiran, dan pasir • Retakan lengkungan pada lereng atau retakan pada bangunan dan jalan pada saat/ setelah turun hujan • Lapisan tanah atau batuan yang miring kearah luar lereng. Munculnya rembesan air pada lereng Jangan dilakukan : • Mendirikan bangunan diatas lerengrawan longsor • Mencetak kolam atau sawah irigasi di atas dan pada rawan longsor • Melakukan penggalian di sekitar kaki lereng yang rawan longsor • Menebang pohon sembarangan pada dan di sekitar lereng yang rawan longsor • Tinggal dibawah lereng rawan longsor Y ang harus dilakukan • Melapor ke aparat desa atau kelurahan setempat • Tutup retakan tanah dengan lempung atau material kedap air lainnya • Hindari air meresap ke dalam lereng dan atur drainase lereng • Buat parit pengatur air hujan yang menjauhi lereng • Tancapkan bambu-bambu yang dilubangi kedua ujungnya kedalam lereng • Apabila rembesan/ aliran air bercampur lumpur muncul semakin deras pada lereng, segera tinggalkan lereng itu. (bnpb)

JALAN AMBLAS-Sejumlah kendaraan berjalan berlahan melintas di jalan raya Kendal-Temanggung-Magelang yang amblas di Desa Surokonto Wetan, Pageruyung, Kendal, Jawa Tengah, Kamis (12/1). Akibat bencana alam yang membuat jalan amblas sepanjang 70 meter dengan kedalaman 1,3 meter tersebut arus kendaraan tersendat dan hanya kendaraan kecil yang diperbolehkan lewat. ANTARA

Ombak Besar Terjang Pessel Jalinsum Sungai Rumbai Langganan Banjir DHARMASRAYA, HALUAN — Jalan lintas Sumatera (Jalinsum) Sungai Rumbai tepatnya depan Markas Polisi Sektor (Mapolsek) Sungai Rumbai, kembali digenangi air alias banjir, Kamis (12/1), air merendam badan jalan setinggi 70 cm, kendaraan yang lewat harus bergantian menghindari lobang ditepi badan jalan. Sekitar pukul 16.30 Wib, hujan lebat mengguyur Sungai Rumbai Kabupaten Dharmasraya, hanya berkisar setengah jam, air mulai meluap ke badan jalan sehingga mobil mini bus yang lewat harus ekstra hati-hati, pasalnya lobang dipinggir badan jalan cukup dalam yang menganga. Bahkan menurut pantauan Haluan, ada mobil mini bus yang rusak dan harus ditarik dengan mobil lain, hal ini mendatangkan reski bagi warga yang punya mobil dobel garden guna menarik mobil yang rusak ketika melalui badan jalan yang digenangi air. Biaya menarik mobil menurut warga tidak ditentukan, tapi hal itu kesadaran dari pemilik mobil yang dibantu tersebut. Menurut warga setempat, Jek Hendri (35), mengaku bahwa hal ini sudah sering terjadi jika curah hujan cukup tinggi, namun tidak menjadi perhatian bagi pemerintah, meski pernah diperbaiki oleh Dinas Prasjal Provinsi Sumbar, tapi banjir yang terjadi di badan jalan depan mapolsek belum juga dapat diatasi. Karena kata Jek Hendri, debit air yang datang dari atas tidak sesuai dengan polongan yang membuang air, jadi air tersebut berkumpul dibadan jalan dan mengakibatkan banjir. Jika sudah terjadi banjir katanya, maka antrian cukup panjang terjadi, dari arah Muaro Bungo, antrian sampai ke pasar Sungai Rumbai, sedangkan dari arah Padang antrian sampai ke Bukit Berbunga Sungai Rumbai. Menurutnya, hal ini harus segera ditanggapi oleh pemerintah sebelum makan korban, karena jalan tersebut merupakan jalan nasional dan urat nadi perekonomian.(h.mdi/jrt)

Badan jalan di depan Mapolsek Sungai Rumbai digenagi air mencapai 70 cm, mobil yang lewat harus berhati-hati, karena di bahu jalan lobang pun menganga, antrean mobil mencapai satu kilometer. MARYADI

Cegah Bencana, Agam Tanam Sejuta Pohon LUBUKBASUNG,HALUAN — Pemerintah Kabupaten Agam, Sumatera Barat, menargetkan penanaman satu juta bibit pohon pelindung di 16 kecamatan pada 2012. "Sebagian bibit tanaman ini dibantu Balai Pengendalian Daerah Aliran Sungai (BP-DAS) Kuantan sebanyak 370 ribu bibit," kata Afniwirman, pejabat Dinas Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Agam, Rabu. Menurut dia, penanaman bibit pohon ini bertujuan menghindarkan wilayah Kabupaten Agam dari bencana alam seperti longsor dan banjir, apalagi kondisi hutan di daerah ini sudah banyak yang rusak. Akibatnya, ketika hujan sering mengakibatkan banjir dan longsor. "Dari data yang ada, sekitar 100 hektare hutan rusak akibat penebangan hutan secara liar," ujarnya. Ia menambahkan, pada 2011 sekitar 60 meter kubik kayu tanpa izin disita

Polhut Kabupaten Agam. Kayu tersebut umumnya diambil dari hutan lindung. "Untuk mendukung program penanaman satu juta pohon ini, Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Agam mendapatkan dana alokasi khusus (DAK) dari pemerintah pusat sebesar Rp1,3 miliar," katanya. Dana Rp1,3 miliar ini akan dipergunakan untuk penanaman hutan rakyat seluas 250 hektare, pemeliharaan hutan 305 hektare, pengadaan bibit sebanyak 20 ribu pohon. "Selain itu sekitar lima persen untuk pembangunan sarana prasarana, serta 20 persen untuk pengamanan hutan. Sedangkan dana bagi hasil sekitar Rp250 juta dialokasikan untuk kegiatan reboisasi hutan lindung dan hutan rakyat seluas 10 hektare," katanya. (ant)

PAINAN, HALUAN-Ombak di pinggir pantai Pesisir Selatan masih besar dan mengancam pemukiman penduduk. Ombak besar terjadi tiap hari sekitar pukul 15.00 WIB hingga senja. Terpantau Haluan disejumlah tempat pada Rabu, aktifitas pengikisan pantai masih berlangsung. Pengrusakan rumah dan tanaman kelapa terus terjadi. Salah satu pemicunya adalah ombak yang besar dari biasanya. Rumah penduduk dipinggir pantai terus terancam runtuh. Kawasan yang rawan abrasi tersebut adalah Air Uba, Kecamatan Pancung Soal, Muara Jambu di Linggo Sari Baganti, Pantai Pacuan Lakitan, Pantai Pasir Putih Kambang dan Bayang. Edi (45), warga Pacuan Lakitan menyebutkan, semenjak abrasi yang terjadi diawal tahun ini telah menyebabkan lahan dibelakang rumahnya habis. Sementara sebuah bangunan berupasarang burung walet juga nyaris runtuh. Sementara Rahmad (55), warga Air Uba menyebutkan, kawasan Air Uba hampir setiap tahun dilanda abrasi. "Untung saja disini tidak ada rumah permanen, sehingga amukan abrasi tidak menimbulkan kerugian besar," katanya. Untuk mengantisipasi jatuhanya kerugian besar pemerintah saat ini mensiagakan beberpa unit ekskavator ti lokasi strategis, misalnya di Pasir Putih Kambang. "Di Pasir Putih Kambang pemerintah mensiagakan dua unit ekskavator dan alat curah pasir. Bila gelombang menyusut, alat ini dioperasikan untuk membuat tanggul pemecah ombak. Pemecah ombak itu terbuat dari karung besar berisi pasir laut," kata Nashariyadi, Kepala BPBD Pessel. Disebutkan Nashariyadi, gelombang besar tersebut belum bisa diprediksi berakhirnya. Pihaknya tetap menghimbau warga untuk berhati hati. "Himbauan pemerintah lainnya kepada masyarakat adalah, jangan lagi membangun rumah dikawasan berbahaya atau zona merah. Kerugian akibat abrasi sudah sangat besar, untuk itu jangan lagi tambah kerugian dengan mendirikan bangunan di kawasan berbahaya," katanya. (har)

Banjir 2012 Tak Separah 2002 JAKARTA, HALUAN-Kementerian Lingkungan Hidup (Kemen LH) memperkirakan banjir pada tahun 2012 ini tidak akan sebesar pada banjir di Jakarta ini, tidak akan sebesar tahun 1996 dan 2002.Demikian disampaikan Menteri Lingkungan Hidup, Balthasar Kambuaya di kantornya Jalan DI Panjaitan, Jatinegara, Jakarta Timur, Kamis (12/1). "Kita akan melihat, banjir di Jakarta tidak akan besar karena adanya Banjir Kanal Timur (BKT), beberapa drainase telah diperluas di Jakarta Utara, ini terlihat ada upaya pemerintahan pemprov DKI Jakarta mengurangi banjir," kata Balthasar. Menurutnya masalah banjir di Jakarta ini, disebabkan karena berkurangnya tutupan lahan, daerah resapan dan perilaku masyarakat yang belum ramah lingkungan. "Padahal di Jakarta bila sungainya bersih, bisa dijadikan transportasi hingga ke laut," jelasnya. Dia menjelaskan untuk menanggulangi banjir ini, kementerian yang dipimpinnya bekerjasama

dengan pihak tekait telah bekerja sama dalam suatu program yaitu Gerekan Indonesia Bersih yang dicanangkan pada 2011 lalu. "Salah satu isi programnya dengan pembersihan sampah di sungai Ciliwung yang telah mencapai 600 meter kubik perhari, atau sama dengan 7 lapangan sepakbola," ungkapnya. Hal yang sama juga disampaikan, Hermono Sigit, Asisten Deputi Pengendalian Kerusakan Ekosistem Perairan Darat, mengatakan potensi banjir di Jakarta memiliki pola yang sama dengan dengan tahun 1996 dan 2002.(ant)


11

JUMA JUMATT, 13 JANUARI 2012 M 18 SAFAR 1433 H

Banyak Konflik ...............Dari Halaman. 1 Soal Lahan .................... Dari Halaman. 1 Dalam kasus pembagian intiplasma untuk kelapa sawit misalnya, sering terjadi pembagiannya hanya untuk kalangan atas di tingkat masyarakat adat. “Sementara kaum yang lebih kecil tak mendapatkan haknya. Ini juga sering terjadi,” katanya. Ia menjelaskan, masyarakat adat tak hanya milik ninik mamak. Ia merupakan komunitas yang diikat dengan persaudaraan. “Ninik Mamak hanya mewakili suara komunitasnya,” sebutnya. Investor, katanya, karena tak memahami hal tersebut, menganggap ninik mamak telah mewakili pembagian plasma. Dalam konteks demikianlah, konflik agraria menjadi konflik yang berlapis-lapis. Melibatkan banyak pi-

hak, tapi tak ditangani secara serius. Divisi advokasi Walhi Sumbar Erik mengatakan, dari banyaknya konflik agraria, ujungnya selalu merugikan masyarakat kecil. “Pemerintah seakan-akan membuat ruang-ruang privatisasi untuk kepentingan investor, bukan rakyatnya,” sebutnya. Kaji Ulang Izin Era Purnamasari menilai, dari banyak konflik agraria, tindakan yang dilakukan dengan menyelesaikan konflik tersebut satu per satu. Ketika terjadi konflik di Maligi, pemerintah sibuk untuk mencari asal sebabnya. “Padahal konflik hanya ujung dari ketidakberesan yang ditanam sedari lama,” ujarnya. Menurut Era,

dalam penyelesaian, pemerintah seperti menunggu konflik dulu, baru diselesaikan. Dan itu terjadi hampir untuk semua konflik agraria. Era menakutkan, bila tak ditangani secara serius konflik agraria, konflik yang terjadi di Papua dan Maligi terjadi pula di Sumbar. “Kepercayaan masyarakat sangat rendah terhadap pemerintah. Ini jelas tidak baik,” tuturnya. Ia menyarankan pemerintah mengkaji ulang lagi seluruh perizinan. Lalu, temukan formula yang tepat dari konflik-konflik agraria. “Meski tempatnya berbeda, konflik agraria sering menunjukkan gejala yang sama. Ini bisa dipetakan,” katanya. Menurutnya, yang jelas, jangan tunggu konflik terjadi. (h/adk)

4 Tahun ........................ Dari Halaman. 1 Untuk bagian Reskrim tahun 2009 sebesar Rp534 juta dan tahun 2010 sebesar Rp320 juta. Sedangkan untuk bagian Binamitra tahun 20092010 sebesar Rp335 juta. Dana yang dikucurkan dalam DIPA untuk bagian Reskrim dan Binamitra tahun 2009-2010 tersebut totalnya sebesar Rp1,1 miliar lebih. Tapi realiasasinya, terdakwa mengambil kebijakan yang tidak sesuai dengan aturan di internal Polri. Dari total dana sebesar Rp1,1 miliar ini, hanya direalisasikan sesuai prosedur sebesar Rp214 juta. “Selisihnya sekitar Rp976 juta lagi, tidak digunakan terdakwa sebagaimana mestinya,” kata Asmuddin. Ditambahkan Jon Effreddi, sebesar Rp378 juta dari dana sebesar Rp976 juta tersebut digunakan terdakwa untuk kepentingan pribadinya. “Sedangkan sisanya sebesar Rp598 juta lagi dari total dana sebesar Rp976 juta tidak bisa dipertanggungjawabkan dengan buktibukti yang sah,” tutur Jon Effreddi. Perbuatan terdakwa, menggunakan dana operasional DIPA untuk kepentingan pribadi terdakwa tanpa dilengkapi dengan bukti-bukti penggunaan dana tersebut. Dana tersebut antara lain dipergunakan untuk membayar kredit perumahan, biaya perjalanan dinas dan bantuan untuk pihak ketiga. Dalam perjalanannya, dana DIPA yang digunakan untuk kepentingan pribadi tersebut sebesar Rp378 telah diganti terdakwa sebesar Rp200 juta. “Kendati demikian, hal itu tidak menghilangkan unsur tindak pidana yang dilakukan terdakwa. Dan perbuatan terdakwa patut dihukum dan dipidana,” kata Asmuddin. Pertimbangan hakim dalam

memberikan putusan itu antara lain faktor memberatkan, karena terdakwa tidak mendukung program pemerintah dalam pemberantasan korupsi. Sedangkan faktor yang meringankan, karena terdakwa belum pernah dihukum, terdakwa berlaku sopan selama persidangan, terdakwa menyesali perbuatannya, dan terdakwa juga tidak berbelitbelit memberikan keterangan. Menanggapi putusan ini, terdakwa, penasihat hukum (PH) terdakwa dan JPU menyatakan piker-pikir. Kasus ini bermula, saat Polres Agam menerima DIPA tahun 2009 dan 2010 untuk keperluan Satreskrim dan Bina Mitra. Dalam pencairannya setiap satuan mengajukan rencana kebutuhan bagian satuan dan polsek setiap bulannya. Kemudian bendahara satuan (bensat) menghimpun dan merekap kebutuhan untuk pengajuan permintaan dana ke Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN). Kemudian bensat menagih pertangungjawaban keuangan kepada bagian satuan dan polsek. Dan setelah itu, bensat mengajukan kebutuhan dana tersebut ke Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) yakni Kapolres Maulida, untuk mendapatkan persetujuan. Setelah disetujui KPA, bensat menyerahkan dana itu ke Kasat Reskrim AKP Masri untuk keperluan Satreskrim dan Kabag Bina Mitra Kompol Yusra untuk keperluan Bina Mitra sesuai petunjuk dari Kapolres Agam. Untuk tahun anggaran 2009 hingga 2010, total rencana kebutuhan dana penyelidikan dan penyidikan yang diajukan Satreskrim kepada Kapolres Agam,

melalui bensat untuk Januari 2009 s/d Juni 2010 sebesar Rp841 juta. Dana yang disetujui oleh KPA hanya Rp343 juta. Begitu juga dengan bagian Bina Mitra, yang diajukan Rp357 juta, yang disetujui hanya Rp90 juta. Dana tersebut dicairkan setiap bulannya ke Satreskrim melalui Kasat Reskrim AKP Musri. Dari setiap bulan dana yang dicairkan ke Satreskrim, jumlahnya tidak pernah sesuai dengan pengajuan sebelumnya. Misalnya untuk bulan Januari 2009 yang seharusnya diterima Satreskrim sebesar Rp42 juta hanya disetujui Kapolres sebanyak Rp10 juta. Kemudian untuk bulan Februari 2009, yang seharusnya dicairkan Rp27 juta yang diberikan ke Satreskrim hanya Rp15 juta. Itu dilakukan atas perintah terdakwa. Hal serupa juga terjadi untuk pencairan dana untuk Bina Mitra. Dana yang dicairkan setiap bulannya hanya diterima sebesar Rp5 juta. Selisihnya jauh berbeda dengan yang diajukan berkisar antara Rp15-20 juta setiap bulan. Akibat perbuatan terdakwa merugikan negara. Menurut JPU total kerugian negara yang diakibatkan perbuatan terdakwa ini sebesar Rp764 juta, diantaranya digunakan terdakwa untuk kepentingan pribadi sebesar Rp378 juta dan Rp386 juta tidak didukung bukti pertanggungjawaban keuangan. Sedangkan indikasi kerugian negara yang ditemukan dari audit BPK sebesar Rp Rp976 juta, sebesar Rp378 juta dipergunakan terdakwa untuk kepentingan pribadinya dan sisanya sebesar Rp598 juta tidak dilengkapi dengan bukti-bukti pertanggungjawaban. (h/dla)

Menjalin Kekerabatan ....... Dari Halaman. 1 Dalam istilah Alquran disebut hablum min Allah wa hablum min an-Naas, atau theosentrisma humanisma. Ukhuwah umat dan kaum serta suku di nagari adalah beberapa idiom yang merupakan simpul keniscayaan membentuk persekutuan antar manusia. Suatu pesan mendesak dalam fakta sejarah manusia acap kali diwarnai konflik hingga berdarahdarah dalam aksi kekerasan. Semua bermula pada tidak adanya kehendak mulia sebagai peribadi yang wajib memberi perhormatan tulus dan penuh cinta kepada orang lain. Persaudaraan yang hakiki di dalam ajaran agama Islam (Ukhuwwah Islamiyah) adalah menata hubungan sesama manusia yang baik dengan kasih dan sayang. Persaudaraan terjadi manakala terdapat ta’lif al-qalb (pertautan hati, perasaan dan pikiran) antara satu dan lainya. Inilah dasar penguatan kekerabatan dalam adagium ABSSBK di Minangkabau. Amatlah mustahil persaudaraan akan terikat erat manakala hati, perasaan, dan pikiran saling bertentangan. Hati yang menyatu mudah menyikapi perbedaan pendapat, golongan, kaum dan suku. Pergaulan kemasyarakatan lebih luas ditemui juga perbedaan partai dan aliran paham. Semua dihadapi dengan kekuatan husnudz-dzan (berbaik sangka) dan tasamuh (toleransi). Sebaliknya, hati yang bertentangan dalam menyikapi perbedaan dengan kacamata su‘udzdzan (berburuk sangka) akan melahirkan permusuhan. Peringatan Allah Subhanahu wa Ta’ala dalam surat Al-Anfal ayat : 36 wajib dipakai menjalin kuatkan kekerabatan. Mesti disadari bahwa nikmat kekerabatan dalam kaum dan suku di Minangkabau yang nyatanya adalah Muslimin wajib berupaya mengaplikasikan nilai-nilai Islam pada semua bidang kehidupan yang digelutinya. Islami dalam ibadah mahdlah. Islami pula di dalam berekonomi, berperilaku politik, bersosial budaya, dan lain sebagainya. Adat pergaulan terjalin perilaku Islami menguatkan pula jalinan masyarakatnya yang qarib (karib, dekat) atau yang ba’id (baid, jauh). Komitmen pada ajaran Islam menjadi dasar ABSSBK menghormati sesama sesuai dengan

firman Allah SWT di dalam surat Ali-Imran ayat 103. Negeri kita, bahkan seluruh Nusantara Indonesia, adalah bangsa integratif dengan kedamaian dan ketentraman hidup. Seharusnya mengambil hikmah dan tidak terpancing kepada upaya memecah belah persatuan bangsa. Lebih khusus sebagai satu bangsa beradat istiadat kekerabatan. Apalagi samasama ummat Islam pula. Persaudaraan ditakdirkan sejak lama menjadi kekayaan terbesar penduduk ranah ini. Pengalaman pahit dialami saudarasaudara kita di berbagai belahan mencatatkan sejarah kelam. Kepunahan generasinya akibat permusuhan di antara mereka. Kita mesti waspada dan selalu bersikap bijak menghadapi potensi konflik yang dapat muncul karena dipicu oleh peristiwa-peristiwa kecil pada mulanya. Kekerabatan ukhuwwah dapat diartikan persaudaraan. Makna akar katanya berarti saling memperhatikan. Makna asal mengesankan persaudaraan mengharuskan adanya perhatian dalam merasakan dirinya bersaudara. Perasaan itu karena adanya persamaan yang kemudian berkembang kepada persaudaraan dan persatuan. Ukhuwah memiliki arti “setiap persamaan dan keserasian dengan pihak lain, baik persamaan keturunan, dari sisi ibu, bapak, atau keduaduanya, maupun dari sisi persusuan dan persukuan.” Secara majazi kata ukhuwah mencakup persamaan unsur seperti suku, agama, anutan, wilayah, adat budaya, profesi dan perasaan. Lebih jauh kata akh digunakan dalam arti teman akrab atau sahabat. Faktor penunjang persaudaraan secara luas adalah persamaan. Semakin banyak persamaan akan semakin kokoh pula persaudaraan. Persamaan rasa dan cita menjadi faktor dominan mendahului persaudaraan hakiki berdasar cinta. Kecintaan seseorang ikut merasakan penderitaan saudaranya dan segera mengulurkan tangan sebelum diminta, sesuai isyarat agama “… mengutamakan orang lain atas diri mereka, walaupun diri mereka sendiri kekurangan pula.” (Q.S. Al Hasyr: 9). Memantapkan persaudaraan perlu dihindari segala macam sikap dan perasaan batin yang dapat

mengeruhkan hubungan di antara sesama. Dalam hal ini perhatikan firman Allah, “Sesungguhnya orangorang mukmin adalah bersaudara karena itu damaikanlah antara kedua saudaramu dan bertakwalah kepada Allah supaya kamu mendapat rahmat” (Q.S. Al Hujurat:10). Setelah itu ada perintah ishlah (perbaikan huhungan) jika seandainya terjadi kesalah pahaman di antara kelompok atau kaum. Kitabullah memberikan contoh-contoh penyebab keretakan hubungan itu. Alquran melarang setiap muslim melakukan hal yang merusak hubungan ini seperti ditegaskan di dalam surat Al Hujurat ayat : 11. Kekerabatan persaudaraan akan dikatakan tuntas manakala manusia menjadi satu tubuh. Ketika anggota tubuh yang satu sakit, maka yang lain ikut menanggung deritanya. Demikian satu metafora sebuah hadis Rasulullah SAW menyebutkan bahwa umat muslim itu layaknya « .. ka l-Jasad l-Wahd » penaka batang tubuh yang satu atau « .. ka l-Bunyaan .. » seperti satu bangunan saling kuat bersatu. Persekutuan manusia (ukhuwah insaniyah) dimensi spiritualitasnya pada hubungan manusia dengan Tuhannya. Persekutuan dalam tatanan Kitabullah niscaya terpendar dalam pijar hubungan kemanusiaan, berbangsa dan bernegara. Menyempurnakan kematangan taqwa dengan ritual vertikal kepada Allah (Hablun Minallah) agar mudah melakukan amal horizontal antar manusia (Hablun Minannas). Mustahil ketaqwaan diraih manakala urusan sesama manusia belum beres. Bila dendam kesumat di hati mengecambah dengan iri hati dan dengki tak kunjung padam tidaklah mungkin dapat menjadi orang-orang bertaqwa. Rasulullah SAW berpesan : “Jauhilah oleh kalian akan dzan (prasangka), karena prasangka itu adalah dusta yang amat besar. Janganlah kalian mencari kesalahan orang lain, jangan pula mencari-cari aib (keburukan) orang lain, janganlah pula kalian bersaing (dengan tidak sehat), janganlah kalian saling iri dan dengki, jangan saling benci, jangan saling bermusuhan, dan jadilah hamba-hamba Allah yang bersaudara.” (H.R. At Tirmizi). Allahu A’lam bi s-Shawaab.

“Kita sudah mencapai kata sepakat untuk mendukung pemanfaatan lahan 412 hektar itu sebagai bahan baku semen. Sedangkan sumbangan PT Semen Padang untuk pemerintah daerah akan kita upayakan melalui kepemilikan saham pabrik semen ini,” kata Irwan Prayitno kepada wartawan usai memimpin rapat membahas gonjangganjing pemanfaatan lahan tersebut Kamis (12/1), di Gubernuran Sumbar. Kepemilikan saham pemerintah daerah tersebut berdasarkan permintaan Walikota Padang, FAuzi Bahar sebelum tercapainya kesepakatan tersebut. Dihadapan forum pertemuan yang dihadiri lengkap jajaran Komisaris Semen Padang (Komut Muzani Syukur, Komisaris Shofwan Karim Elha, Imam Hidayat, Basril Basyar dan Syarlinawati Akbar), Tokoh MAsyarakat Basril Djabar serta Direktur Utama PTSP, Munadi Arifin, Direktur Litbang Agus B. Nurbiantoro dan Sekretaris Perusahaan, Firdaus serta jajaran Pemprov Sumbar dan Pemko Padang itu, Walikota Fauzi Bahar menyampaikan aspirasi agar industra terbesar andalan Kota Padang itu meningkatkan kontribusinya terhadap Kota Padang. Ada dua solusi yang disampaikan Fauzi Bahar untuk peningkatan kontribusi tersebut yakni bagi hasil 7,5 persen dari keuntungan PTSP untuk Kota Padang atau kepemilikan saham. Selama ini

kontribusi kepada Pemko Padang total baru sekitar Rp38,8 miliar. Jumlah tersebut dinilai masih kecil dibandingkan keuntungan PTSP sekarang. “Kondisi APBD Padang sangatsangat minim untuk infastruktur seperti perbaikan jalan dan fasilitas umum lainnya. 67 persen APBD Padang habis terserap untuk belanja. Makanya, peningkatan kontribusi dari PTSP yang sangat kita harapkan,” kata Fauzi Bahar. Harapan Walikota tersebut langsung disambut positif jajaran PT Semen Padang. Komisaris Utama PTSP Muzani Syukur mendukung rencana pemilikan saham untuk peningkatan kontribusi PTSP kepada Pemko Padang. “Kami di PTSP merupakan ‘urang awak’ juga yang ingin membangun kampung halaman, makanya upaya peningkatan kontribusi melalui kepemilikan saham ini sangat kami dukung, sebab tambahan kontribusi, baik namanya sumbangan pihak ketiga atau pembagian dari pendapatan perusahaan itu tidak memungkinkan, kontribusi selama ini sudah sesuai aturan. Tapi kami di jajaran komisaris dan direksi tak bisa mengambil keputusan, karena pengambil kebijakan itu ada pada pemegang saham. Permintaan kepemilikan saham ini akan kami sampaikan ke pemegang saham,” katanya. Tim Khusus

Pemprov Sumbar akan membentuk tim khusus yang akan melobi terealisasinya Gubernur Irwan Prayitno menambahkan, sumbangan pihak ketiga PT Semen Padang ini memang sering mengemuka dalam rapat-rapat dengan anggota DPRD Sumbar, sebab nilainya dirasakan masih sedikit. Tahun 2011 awalnya kontribusi PTSP ke Pemprov Rp1,25 miliar. Terakhir ditambah menjadi total sekitar Rp3 miliar. “Kita paham juga kalau perusahaan BUMN ini diatur UU. Makanya, solusi terbuka yaitu dengan cara kepemilikan saham. Kita akan bentuk tim khusus untuk mendapatkan saham tersebut. Dengan memiliki saham, tentunya nanti kita akan memperoleh devidennya,” terang Irwan. Tim itu sendiri akan melibatkan seluruh komponen terkait, baik angot DPD RI, anggota DPR RI asal Sumbar, tokoh masyarakat Minang baik di kampung maupun di rantau dan dukungan penuh dari Pemprov Sumbar. Permintaan kepemilikan saham tersebut juga cukup beralasan, karena sejarah pabrik semen tersebut yang nyaris menjadi besi tua. Pemprov Sumbar menyelamatkannya memanfaatkan APBD daerah ini. Begitu pula dengan lahan pendirian pabrik diserahkan masyarakat ulayat tanpa bayaran. Sejarah ini dapat digunakan untuk menghitung nilai saham yang dapat dimiliki. (h/vid/vie)

Basril Djabar ................. Dari Halaman. 1 “Saya senang karena perjuangan yang panjang akhirnya terselesaikan. Tapi yang lebih membahagiakan, orang Padang kembali ke pemikiran yang cerdas. Selesaikan kendala di meja rapat untuk kebaikan bersama,” kata Basril Djabar saat tampil pada acara Dialog TVRI dengan Topik Indarung VI jadi Wacana Publik yang disiarkan langsung Stasiun TVRI Sumbar pukul 16.3017.30 WIB, Kamis (12/1). Menurutnya, proses izin penggunaan lahan 412 ha tersebut sudah berjalan sejak 1997 lalu. Bahkan PT Semen Padang sendiri sudah membayarkan ganti penggunaan lahan itu sebesar Rp10 miliar. Tetapi ada yang mengganjal dari perjalanan proses administrasi perizinan penggunaanya. “Alhamdulillah, sekarang semuanya sudah selesai. Ke depan, bagaimana pembangunan pabrik baru Indarung VI ini segera terwujud, karena ini kemajuan untuk kita bersama, untuk masyarakat Padang dan Sumbar umumnya,” kata Basril Djabar. Pengamat Ekonomi Prof. Syukri Lukman yang turut tampil pada dialog tersebut juga menyambut positif tercapainya kesepakatan untuk penggunaan lahan 412 tersebut. Dia berharap, kedepan jangan ada lagi Pemerintah Daerah yang menghambat-hambat proses birokrasi investasi. Sebaliknya, justru segala proses izin investasi ini dibantu agar bisa cepat, sehingga calon investor senang. “Salah satu kendala kita di Sumbar ini yaitu belum terciptanya jaminan investasi yang lancar dan

aman, sehingga sector investasi kita kalah dibandingkan daerah lain. Padahal, investasi ini potensi besar dalam mendongkrak kemajuan pembangunan,” katanya. Terkait keberadaan PTSP dan kontribusinya terhadap daerah, Syukri menambahkan, kontribusi PTSP jangan dilihat yang ril saja masuk ke PAD seperti pajak dan ada yang disebut sumbangan pihak ketiga. Tetapi lihat dampak besar dari multiplier effect keberadaan perusahaan ini. “Lihat juga program CSR yang dijalankan PTSP dengan dana mencapai Rp21 miliar. Belum lagi dana bergulir program kemitraan dengan membina usaha kecil menengah. Belum lagi kehidupan berbagai sektor dengan keberadaan PTSP seperti sektor transportasi, supplier dan usaha masyarakat lainnya. Ini juga kontribusi PTSP yang langsung dirasakan masyarakat,” tambahnya. Hal senada juga diakui Komisaris Utama PTSP, Muzani Syukur. Sebagai perusahaan BUMN, PTSP berjalan sesuai UU dan peraturan, termasuk memberikan kontribusi kepada daerah dan pembagian deviden yang harus distorkan ke pusat. “Alhamdulillah, kita syukuri bersama. Akhirnya penggunaan lahan 412 ha yang masih terkendala selama ini sudah berakhir. Semua pihak sudah sepakat mendukung lahan 412 ha ini untuk bahan baku pabrik baru Semen Padang, Indarung VI,” syukurnya. Sementara itu, Direktur Utama

PTSP Munadi Arifin mengatakan, setelah tercapainya kata sepakat penggunaan lahan 412 ha tersebut, proses selanjutnya pihak Semen Padang akan menyampaikan kepada pemegang saham pada Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) nanti, karena Rekomendasi Gubernur juga sudah keluar. “Dengan Indarung VI ini tidak hanya produksi PTSP bertambah 2,5 juta ton lagi per tahun, namun juga berdampak nilai investasi Kota Padang, menyerap tenaga kerja, menghidupkan ekonomi, menambah perputaran uang, menghidupkan pelabuhan Teluk Bayur dan meningkatkan serta multiplier effect lainnya,’ katanya. Pabrik Indarung VI diperkirakan menyerap tenaga kerja langsung dan tidak langsung dalam rantai bisnisnya sebanyak 2.000 orang . Pabrik dengan kapasitas 2,5 juta ton itu akan menambah perputaran uang sebesar Rp10 triliun per tahun, memberikan tambahan pajak dan deviden kepada negara sebesar Rp300 miliar per tahun, dan tambahan CSR sebesar Rp10 miliar per tahun. Selama ini, dengan kehadiran PT Semen Padang dengan empat pabriknya yang masih aktif (Indarung II, III, IV, dan V), telah melibatkan tenaga pada rantai bisnis (supply chain) sebanyak 100.000 orang, menghasilkan perputaran uang lebih Rp 15 triliun, memberikan kontribusi pajak dan deviden lebih dari Rp900 miliar serta program CSR sebesar lebih kurang Rp17 miliar. (h/vid)

Massa FPI ..................... Dari Halaman. 1 Lambang Kementerian Dalam Negeri yang tersemat di pagar depan juga dicopoti dan dilemparkan ke arah kantor Gamawan Fauzi. Sejumlah tamu, termasuk Andreas Sofiandi dan kawan-kawan dari Asosiasi Perusahaan Rental Kendaraan Indonesia (Asperkindo) yang duduk di ruang wartawan yang semula akan bertemu dengan Kapuspen Roydonnizar Moenek, terpaksa berhamburan ke luar ruangan begitu lemparan batu mulai menghantam kaca dinding press room. Massa FPI dan ormas Islam yang diperkirakan seribu orang dengan pakaian serba putih ini semula akan berunjuk rasa di depan Istana Negara. Mereka berunjuk rasa terkait beredarnya kabar bahwa Menteri Dalam Negeri mencabut sejumlah Perda tentang peredaran minuman keras (miras). Tetapi karena kawasan ini sudah dipasang kawat berduri dan dijaga ketat oleh aparat kepolisian, massa akhirnya beralih ke Kementerian Dalam Negeri yang cuma berjarak 300 meter dari Istana. Tak Ada Pengamanan Para pengunjuk rasa ini merangsek ke Kementerian Dalam Negeri pada pukul 10.45 dan sempat melakukan orasi di atas mobil bak terbuka. Pada awalnya unjuk rasa ini berlangsung tertib. Akan tetapi, setelah orasinya menuding Mendagri mencabut Perda Pelarangan Peredaran Miras di sejumlah daerah, massa mulai mencaci maki dan marah. Sementara sejumlah utusan mereka datang menemui Kapuspen Roydonizar Moenek didamping Kepala Biro Hukum Prof. Zudan yang meminta mereka dipertemukan dengan Mendagri, sejumlah massa mulai melemparkan botol minuman

ke halaman Kemendagri. Beberapa kantong sampah pun diserahkan ke halaman dalam gerbang. Massa mulai tak terkendali begitu utusan yang menemui Kapuspen menjelaskan bahwa penjelasan Kemendagri tentang keberadaan menteri kurang tegas. “Mereka bilang kemarin Mendagri di Aceh dan sekarang di DPR. Ini pembohongan,” teriak mereka melalui pengeras suara. Hal inilah yang kemudian memicu keberingasan. Sejumlah massa melompati pagar dan melemparkan bendabenda keras seperti kayu, vavinblok ke kaca kantor sehingga jebol dan berantakan. Keberingasan massa ini juga tak didukung oleh pengamanan dari aparat kepolisian. Waktu kejadian, hanya ada beberapa orang polisi saja yang ada di gerbang Kemendagri. Sekjen Kemendagri, Diah Angraini yang sempat bertemu utusan FPI untuk mejelaskan keberadaan Mendagri dan kronologis soal surat Mendagri tentang Miras, sempat menyampaikan kekecewaan terhadap kepolisian yang tidak melindungi kantornya. “Sekarang baru datang, tadi mereka ada di mana?” tanya Diah melihat kehadiran Kapolres Jakarta Pusat, Kombes Pol. Baharuddin di kementeriannya setelah massa mulai bubar. Juru bicara Kementerian Dalam Negeri, Roydonizar Moenek bersama Kabiro Hukum Zudan, nampak sibuk melayani para utusan dan malah sampai diminta memberikan penjelasan di hadapan massa tentang keberadaan Mendagri yang sedang rapat kerja di DPR tentang Otsus Papua dan Aceh. Donny menyapa para mengunjuk rasa dengan ramah dan mene-

gaskan bahwa Mendagri siap berdialog dengan Razik Siddek, pimpinan FPI. Selain itu, Moenek juga menjelaskan, Mendagri Gamawan Fauzi jugalah orangnya sebagai Bupati pertama di Indonesia yang membuat Perda yang mewajibkan calon pasangan suami istri harus bisa baca tulis Al-Quran. “Jadi, sangat tidak mungkin Mendagri membiarkan peredaran Miras di Indonesia,” ujarnya. Dirjen Kesbangpol Kemendagri, Tanribali Lamo yang juga ikut meredakan massa, menyebutkan bahwa persoalan Perda Miras ini adalah soal miskomunikasi dan ada pernyataan yang sepotong-potong. Mendagri itu tidak dalam kapasitas mencabut Perda, cuma mengevaluasi dan meverifikasi kalau ada Perda yang bertentangan dengan ketentuan yang di atasnya, terutama Kepres No.3/2007. Jadi, “yang berhak mencabut Perda itu adalah kepres, bukan Mendagri,” ujar Tanri. Tentang Perda lima daerah yang diminta dicabut oleh Mendagri, sebagaimana yang disebutkan oleh pernyataan sikap FPI, posisinya bukan menyatu, tetapi mengingatkan agar masing-masing Pemda memperhatikan pasal-pasal yang berlawanan dengan ketentuan yang lebih tinggi. “Di hotel-hotel yang boleh ada miras dengan klasifikasi yang sudah jelas. Kalau yang di warung dan bebas di tempat umum, Mendagri pun melarangnya,” ujar Kapuspen. Setelah ada kepastian bahwa Mendagri akan mengadakan pertemuan dengan pimpinan FPI Razik Siddek pada Jumat (13/1) pagi ini, massa langsung membubarkan diri setelah sebelumnya sempat melakukan shalat zuhur di depan Kemendagri. (h/sal)


12 LIPUTAN KHUSUS

JUMA JUMATT, 13 JANUARI 2012 M 18 SAFAR 1433 H

AKSELERASI PEMBANGUNAN DI PAYAKUMBUH

Jalan Lingkar Utara Picu Pertumbuhan Ekonomi

JALAN Lingkar Utara (JLU) Kota Payakumbuh atau yang dikenal dengan ruas Jalan Diponegoro yang telah selesai dikerjakan. Jalan ini telah mampu mendongkrak perekonomian masyarakat. ZULKIFLI

K

OTA Payakumbuh terus berpacu dengan waktu. Berbagai sektor dibenahi dan dibangun. Salah satunya perluasan dan pembangunan Jalan Lingkar Utara (JLU) Kota Payakumbuh atau yang dikenal dengan ruas Jalan Diponegoro.

Kini telah selesai dikerjakan tahap pertama. Pihak pelaksana PT Angkasa Teknik Raya (PT ATR) menyiapkan pelebaran dan pengaspalan serta pembuatan marka jalan sepanjang 3,5 kilometer. Sisanya, 2.5 dari panjang 6 km, akan dikerjakan dengan memanfaatkan anggaran tahun 2012 ini. Sejak hadirnya ruas JLUBL yang terbentang dari Simpang Ngalau Indah, Kelurahan Pekan Senayan, Kubu Gadang, Payolansek, Talang, Parit, terus ke Payonibung, Talawi, Balai Batuang dan keluar ke Tanjung Anau Kanagarian Koto Nan Ampek dan Koto Nan Gadang, geliat ekonomi masyarakat sekitar makin tampak.

Ruas Jalan Lingkar Utara yang dikenal sebagai Jalan Diponegoro Payakumbuh itu diperlebar dari 6 menjadi 8 meter oleh Balai Besar Pelaksana Jalan Negara Dinas Prasarana Jalan Sumatera Barat, dalam anggaran 2011, dan final sampai pertigaan lampu merah Parit batas Napar, Kanagarian Koto Nan Gadang, Kecamatan Latina serta Payakumbuh Utara. Pada kiri-kanan ruas Jalan Diponegoro itu, sudah terlihat bermunculan restoran, rumah makan, kedai minuman air niro (gula aren) campur telor ayam dan itik tradisional, bengkel kenderaan bermotor dan bus, ruko, depot air mineral, kios pupuk, kios pakan ternak, berbagai maka-

nan ringan batiah, gelamai, bareh randang, SPBU, berbagai kedai serta toko kebutuhan harian lainnya . Selain membangun berbagai usaha peningkatan ekonomi masyarakat itu, juga mulai tumbuh komplek perumahan yang prospeknya terbaca developer, kopel tempat menikmati kenindahan pemandangan sawah, serta bukit-bukit hijau, rumahrumah dibangun secara pribadi, hingga terlihat ruas jalan lingkar Utara Kota Payakumbuh ini makin ramai. Harga tanah kiri-kanan jalan dengan hadir ruas jalan laston (lapisan beton) yang lebar, juga meningkat kata H Isman Satker PPK 07 (Pejabat Pembuat Komitmen ) Satker Wilayah I ini. “Naik nilai, harga tanah masyarakat bukan berarti kita menyuruh warga pemilik tanah menjual tanah, namun yang jelas sebelum ada Jalan Raya Nasional laston (lapisan beton yang dilewati kendaraan berbagai jenis dari Sumatera Barat, menuju Riau bolakbalik, tanah yang dulu bernilai Rp25 ribu per meter bisa meningkat menjadi Rp300 ribu sampai Rp500 ribu per meter,” jelas H Isman dalam kesempatan percakapan dengan Haluan Kamis (12/1). Bahkan perbukitan pinggir jalan tersebut, sudah mulai disulap menjadi tanah yang datar untuk bisa pembangunan toko, ruko, dan tempat usaha lainnya. Bahkan kalau ada yang berminat berinvestasi pada dunia pendidikan mau mendirikan sekolah,

pesantren , dan lain, ruas Jalan Lingkar Utara ini akan semakin hidup dan semarak. Syukri ABS, ketua LPM (Lembaga Pemberdayaan Masyarakat) Kelurahan Payolansek dan H Masni, warga Kelurahan Payolansek, Koto Nan Ampek, Kecamatan Payakumbuh Barat, yang dihubungi Haluan menyebutkan, sejak hadirnya ruas Jalan Lingkar Utara geliat ekonomi warga Payolansek yang banyak memiliki bengkel, tempat usaha pembuatan dan penggorengan kripik balado, sanjai, karak kaliang, batiah, gelamai, dan lain menjadi tumbuh dan berkembang. Pemilik bengkel ini juga mulai membangun tempat dipinggir jalan lingkar Utara, sebut Syukri yang didampingi Adrizal Adnan, warga kelurahan Talang Koto Nan Ampek, yang juga sudah membuka usaha dipinggiran Jalan Diponegoro atau lingkar Utara, simpang Talang tak jauh dari lampu merah. Hadirnya Jalan lingkar Utara yang mulus berharap pemerintah kota khusus Dinas Perhubungan Kota Payakumbuh, bisa membuka trayek angkutan kota, dari pusat kota melewati Jalan Diponegoro. Belum masuknya rute angkot ke daerah Talang yang memiliki Perumahan Talang Indah, warga masih belum maksimal untuk berusaha dan membeli barang dagangan atau kebutuhan harian kepasar Payakumbuh. Pensiunan Kandatel Payakumbuh, Padang, dan Medan

RUAS Jalan Lingkar Utara (JLU) Kota Payakumbuh. ZULKIFLI terakhir ini optimis, masuknya daerah Simpang Parit, Subarang Batuang, dan Talang rute angkutan kota ( angkot ), daerah ini makin pesat perkembangannya. H. Isman, PPK 07 Satker wilayah I Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional Dinas Prasarana Jalan Sumbar bersama Zulfadli, wakil Direktur PT Angkasa Tekhnik Raya Padang, menyebut ruas jalan Diponegoro yang final dikerjakan akhir tahun 2011 berjalan lancar, sehubungan dukungan masyarakat cukup besar. Tanpa dukungan dan bantuan masyarakat, proyek yang dikerjakan dengan dana Rp11 miliar lebih ini, tentu sulit dituntaskan tepat waktu, apalagi dipenghujung penger-

jaan Desember 2011 curah hujan cukup tinggi, sela wakil ATR ini. “Bicara tentang lanjutan pelebaran Jalan Lingkar Utara, setelah final ruas Jalan Diponegoro akan berlanjut pada ruas jalan Kie H. Ahmad Dahlan Koto Nan Gadang, jadi dari simpang lampu merah pertigaan Diponegoro dengan Jalan Tan Malaka akan berlanjut ke daerah Payonibung, Talawi, Balai Batuang, dan Tanjung Anau yang keluar pada ruas jalan Jenderal Sudirman batas Koto Nan Gadang Payakumbuh dengan Tanjung Pati kabupaten Limapuluh Kota dengan dana sekitar Rp 17 miliar lebih,” tutur Isman. (h/zkf/snt/ avd)


P A D A N G 13

JUMA JUMATT, 13 JANUARI 2012 M 18 SAFAR 1433 H

LINGKAR Laporan Kemacetan CCTV PADANG, HALUAN— HALUAN—Tak lama lagi, warga yang berada di Kota Padang akan bisa mengetahui kondisi lalu lintas di sejumlah titik, sehingga tidak terjebak dalam kemacetan. Hanya dengan mendengar radio Classy FM atau mengakses situs Classy FM, warga akan mengetahui kepadatan jalur lalu lintas di Kota Padang tiap harinya. “Situasi dan kondisi lalu lintas akan dilaporkan melalui radio Classy FM. Laporan situasi kelalulintasan ini disiarkan tiga kali setiap hari, pagi, siang dan sore,” ujar Kasubdit Dikyasa Polda Sumbar, AKBP Sareng Suprapto kepada Haluan, saat acara penandatanganan MoU tentang Penyebarluasan Informasi Lalu Lintas antara Direktorat Lantas (Ditlantas) Polda Sumbar dengan Pengda Ikatan Motor Indonesia (IMI) Sumbar dan Classy FM di Kantor Ditlantas Polda Sumbar, Kamis (12/1). Untuk Kota Padang sendiri, ada beberapa titik jalur rawan kemecaten yang tergolong tinggi, diantaranya Jalan Hamka Simpang Cendrawasih dan depan Hotel Basko Padang, Persimpangan Lubuk Begalung, Simpang Kandang, Jalan Samudera Pantai Padang, Jalan Perintis Kemerdekaan Jati depan gerbang RSUP M Djamil, kawasan Pasar Bandar Buat dan beberapa jalur lainnya. Laporan kondisi lalu lintas itu dilakukan dengan melihat kamera CCTV yang terpasang di sejumlah jalur di Kota Padang, serta melalui laporan dari sejumlah personil yang ditempatkan di zona rawan macet dan padat arus. Direktur Operasional Radio Classy FM, Iskandar Z Lubis mengatakan, program ini akan disiarkan secara efektif pada pekan mendatang, dalam program yang diberi nama Traffic Kamseltibcar (lalu lintas yang aman, selamat, tertib dan lancar) . Untuk teknis siaran, Classy FM menempatkan perlengkapan siaran di Room Traffic Management Centre (RTMC) Ditlantas Polda Sumbar, agar penyiar dari Ditlantas Polda Sumbar tidak harus repot-repot ke studio Karang Putih Indarung. (h/wan)

PENANDATANGANAN MoU tentang Penyebarluasan Informasi Lalu Lintas antara Direktorat Lantas (Ditlantas) Polda Sumbar dengan Pengda Ikatan Motor Indonesia (IMI) Sumbar dan Classy FM di Kantor Ditlantas Polda Sumbar, Kamis (12/1). Haswandi

KEBERSIHAN – Petugas pelayanan kebersihan melintasi Jalan Khatib Sulaiman Padang, setelah menjalani tugasnya membersihkan sampah di jalanan. Kondisi sebagian besar jalan di Kota Padang yang tampak bersih sangat bertolak belakang dengan kondisi lingkungan di beberapa pemukiman masyarakat, sehingga kasus demam berdarah di Kota Padang masih sangat memprihatinkan. Haswandi

POLEMIK PEMBANGUNAN BALAIKOTA

Gedung Didesain untuk Gempa 10 SR PADANG, HALUAN—Konsultan perencanaan pembangunan gedung pusat pemerintahan memberikan keyakinan kepada Komisi III DPRD Kota Padang, bahwa bangunan Balaikota Padang yang berada di kawasan Aia Pacah mampu menahan kekuatan gempa hingga 9-10 Skala Richter (SR). Pasalnya, rancangan bangunan Balaikota tersebut telah mengacu pada peta hazard gempa 2010 yang memetakan dua

kekuatan gempa yang mungkin akan melanda Kota Padang. “Bangunan Balaikota yang kami bangun, telah mengacu

kepada peta hazard gempa. Sehingga, kami mendesain gedung Kantor Balaikota bisa menahan kekuatan gempa 9-10 SR,” kata Oscar F. Noer, konsultan perencana pembangunan gedung pusat pemerintahan dalam rapat kerja dengan Komisi III DPRD Kota Padang, Kamis (12/1). Namun, tampaknya pernyataan yang disampaikan oleh konsultan tersebut tidak konsisten. Karena, sebelumnya Konsultan Manajemen Konstruksi Afrizal Nur mengatakan, bangunan Balaikota sebagai pusat pemerintahan hanya mampu menahan guncangan gempa hingga 7,5 SR. Tapi, sepertinya pihak konsultan dengan berbagai alasan tetap membela diri dengan mengatakan dalam peta hazard gempa 2010 ada dua potensi yakni cesar semangka dengan potensi kekuatan 7-8 SR dan subduksi (pertemuan antara lempeng Austalia dan Asia) yang memiliki potensi 9-10 SR. Menurutnya, bangunan itu sudah mengakomodir dua potensi gempa. Dengan 7,5 SR itu benar juga, jika hanya mengacu pada satu potensi saja. Tapi, kami sudah rancang dengan mengacu pada peta hazard gempa terbaru sehingga bangunan itu mampu menahan guncangan sampai 10 SR. Konsultan Manajemen Konstruksi Afrizal Nursin mengatakan, memang ia pernah mengatakan bahwa bangunan Balaikota di Aie Pacah itu hanya mampu menahan

guncangan gempa sampai 7,5 SR, jika mengacu pada satu potensi kekuatan gempa saja yakni cesar semangka. Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Padang Hermen Peri mengatakan, kekuatan gedung Balaikota itu sudah mengacu pada dua potensi kekuatan gempa seperti pada peta hazard gempa 2010. Pasalnya, pusat pemerintahan dibangun karena mengingat potensi gempa yang mengancam wilayah Kota Padang. “Makanya, harus mengacu kepada peta tersebut. Kami yakin, bangunan itu kuat menahan goncangan sampai 10 SR,” katanya. Mengenai pernyataan Afrizal Nur sebelumnya, yang menyatakan bangunan itu hanya tahan 7,5 SR, ditanggapi rasa kecewa oleh kalangan anggota Komisi III DPRD Kota Padang seperti Syamsu Sulin, Hadison maupun Irwan Fikri. Komisi III DPRD Kota Padang meminta agar dalam menyampaikan pernyataan hendaknya pihak konsultan berhati-hati. Sebab masalah itu sangat sensitif dan bisa memancing reaksi masyarakat. “Alasan kami membangun pusat pemerintahan, karena gempa 2009 yang berkekuatan 7,9 SR. Kalau bangunannya berkekuatan di bawah itu, rasanya sia-sia saja. Ke depan diharapkan dalam menyampaikan pernyataan sebaiknya berhati-hati,” kata anggota Komisi III DPRD Kota Padang Hadison. Sementara itu anggota Irwan Fikri mengatakan, DPRD tidak ingin ada penyataan kualitas bangunan terpaksa dikurangi karena keterbatasan biaya. Sebab dalam penganggaran pusat pemerintahan tidak ada istilah efesiensi anggaran. “DPRD tidak pernah melakukan efesiensi, dalam menganggarkan pembangunan pusat pemerintahan. Kami ingin, agar

bangunan itu benar-benar kokoh berapapun biayanya,” tegas Ketua Fraksi PPBB DPRD Kota Padang ini. Kepala Bappeda Kota Padang Hervan Bahar membantah adanya pengurangan kualitas bangunan karena dana. Bahkan, mempersilakan kepada konsultan perencana untuk membuat bangunan sekokoh mungkin. “Kami rancang, sekokoh mungkin. Bahkan, rancangannya cenderung boros. Tapi menurut Bappeda, tak masalah karena kami ingin bangunan itu tahan terhadap potensi gempa berapapun kekuatannya,” ujarnya. Kaji Ulang Sementara itu, Ketua DPD Partai Golkar Padang Wahyu Iramana Putra kepada Haluan, Kamis (12/1) meminta agar Pemko Padang mengkaji kembali dan menghentikan sementara pembangunan pusat pemerintahan itu. “Kami dari Partai Golkar Padang meminta kepada pemerintah untuk menghentikan proyek pembangunan gedung pusat pemerintahan Kota Padang, dan mengkaji kembali pembangunan gedung tersebut. Jika tetap dilanjutkan, dan roboh jika gempa terjadi, maka pemerintah akan kami tuntut,” tegas Wahyu Iramana Putra. Menurut Wahyu, proyek pembangunan itu sudah melenceng dari keinginan Walikota Padang Fauzi Bahar, yang selama ini mengkampanyekan bangunan ramah gempa dan tahan gempa. Tapi nyatanya, justru pembangunan gedung pusat pemerintahan itu sendiri tidak layak dan tak tahan gempa, serta bertentangan dengan misi dan visi Pemko Padang. Wahyu menilai, minimnya anggaran proyek tidak bisa dijadikan alasan untuk tetap membangun gedung yang tak tahan gempa. Minimnya anggaran juga bukan berarti masyarakat harus menjadi korban gempa. (h/ ade/wan)


14 PA D A N G LINGKAR

JUMA JUMATT, 13 JANUARI 2012 M 18 SAFAR 1433 H

SIDANG PENARI STRIPTIS

Hakim Cecar Pemilik Fellas Cafe PADANG, HALUAN—Hakim mencecar pemilik Fellas Café Padang terkait dengan izin yang dicabut Walikota Padang dan kehadiran penari telanjang di tempat hiburan malam itu.

2011, Kasus DBD Menurun PADANG, HALUAN —Selama tahun 2011 telah tercatat 965 kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kota Padang, bahkan hingga menghilangkan nyawa manusia sebanyak 6 orang. Ini artinya, dalam sebulan terjadi 80 kasus serangan DBD dan setiap dua bulan warga meninggal karena penyakit yang berbahaya ini. Jika dibandingkan tahun 2010, jumlah kasus DBD menurun. Pada tahun 2010 tercatak sebanyak 1.046 kasus, 2009 sebanyak 1586 kasus, 2008 sebanyak 998 kasus dan 2007 sebanyak 1.780 kasus. “Semakin menurunnya kasus demam berdarah setiap tahunnya karena sosialisasi yang intensif diberikan kepada masyarakat tentang bahaya nyamuk demam berdarah dan termasuk pencegahannya,” kata Frisdawati, Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang kepada Haluan, Kamis (12/1). Ia mengatakan, petugas Dinas Kesehatan selalu siap sedia ke lapangan jika ada laporan dari masyarakat mengenai ditemukan adanya jentik nyamuk demam berdarah. Dengan dilaporkan langsung kepada petugas kami, maka seminimal mungkin nyamuk demam berdarah dapat dihilangkan bahkan menyelamatkan satu nyawa manusia. “Untuk menghindari maraknya, nyamuk demam berdarah pada 2012 ini Dinas Kesehatan menetapkan anggaran fogging sarang nyamuk sebesar Rp200 juta dan difokuskan untuk daerah berkasus,” kata Frisdawati. Ketua Komisi IV DPRD Kota Padang Muharlion meminta agar Dinas Kesehatan harus pro aktif dalam memberantas nyamuk demam berdarah. “Jangan hanya menunggu laporan.” (h/ade)

PESANAN—Dua penari tanpa busana SS dan NA, menutupi wajahnya saat memasuki ruangan tahanan setelah mengikuti sidang lanjutan di Pengadilan Negeri Padang, Kamis (12/1). Saat pemeriksaan saksi empat karyawan Fellas Cafe, mereka mengatakan kalau SS dan NA bukan karyawan Fellas, tapi kehadiran keduanya dikarenakan pesanan pengunjung. HASWANDI

Anggota Gapeksindo Harus Mampu Bersaing PADANG, HALUAN—Gabungan Pengusaha Konstruksi (Gapeksindo) Cabang Padang meminta Pemerintah Kota Padang tidak perlu khawatir dengan kualitas kerja anggota Gapeksindo Padang. Pemko Padang tak perlu memilih kontraktor luar daerah untuk mengerjakan prokek-proyek dari pemko. “Secara organisasi, kami tidak lepas tangan atas apa yang dikerjakan anggota kami saat melakukan pekerjaan. Bila ada di antara anggota kami punya masalah terkait kualitas kerjanya kurang baik, maka akan diperingatkan dan ada juga dibantu penyelesaiannya,” kata Ketua Gapeksindo Padang Reinier Dt Intan Batuah saat Musyawarah

Kerja Cabang (Mukercab) kedua di Pangeran Beach Hotel Padang, Rabu (11/1) lalu. Tidak hanya soal kualitas anggota yang jadi agenda Mukercab itu, tapi Gapeksindo juga meminta ketegasan Wali Kota Padang dengan mengeluarkan kebijakan untuk bisa memproteksi pengusaha lokal sehingga tak jadi penonton di kampung sendiri. “Semakin banyak pengusaha luar yang mengerjakan proyek di Padang, jelas akan mempersempit kiprah kontraktor lokal. Idealnya dalam kebijakan pembagian “kue” proyek tersebut harus lebih besar untuk kontraktor lokal. Atau nilai proyek Rp20 miliar ke bawah diserahkan ke Ga-

peksindo, sedangkan nilai Rp20 miliar ke atas silakan kontraktor luar,” papar Reinier Dt Intan Batuah. Sementara Wali Kota Padang Fauzi Bahar yang ikut membuka Mukercab merespons apa yang menjadi keluhan para kontraktor lokal tersebut. Kendati begitu, dia menghendaki agar dapat peluang yang sama, tentunya kualitas harus ditingkatkan. “Kualitas mutlak. Mutu kerja jadi keharusan bagi kontraktor Padang agar bisa bersaing dengan luar. Aturan dalam memenangkan sebuah proyek, kualitas kerja jadi poin penting bahkan penentu dalam memenangkan sebuah tender,” sebut Fauzi Bahar.

Sebelumnya, ketua pelaksana Mukercab II, Bastian Sinaga menyampaikan selain membahas masalah evaluasi kerja, dalam Muker-cab ini, juga akan menguatkan hubungan kemitraan antara para kontraktor dengan rekan kerja seperti Semen Padang, Jamsostek dan Jasa Raharja. Mukercab juga membahas permasalahan yang banyak ditemui para anggotanya di lapangan hingga menjalin hubungan dan kooordinasi dengan pe-me-rintah daerah. Mukercab dihadiri oleh Ketua DPD Gape-ksindo Sumbar Sutrisno, Kadin Padang, LPJK Sumbar dan para nara sumber dari PT Semen Padang, Jasa Rahaja dan Jamsostek. (h/win)

Stikes Mercubaktijaya Akan Gelar Seminar Nasional PADANG, HALUAN–Minat para mahasiswa dan dosen dalam mengasah diri untuk menjadi tenaga medis yang profesional semakin hari kian menurun, khususnya dalam menanamkan pola pikir dan dedikasi kepada masyarakat. Menjawab masalah itu, Stikes Mercubaktijaya Padang menggelar seminar nasional dalam meningkatkan kesadaran dan motivasi dosen serta mahasiswa dalam menyiapkan tenaga kesehatan yang professional untuk mendongkrak kembali partisipasi dalam pelayanan kesehatan, Sabtu (14/1) yang akan datang di gedung UPI Convention Center Padang. “Sudah saatnya profesi sebagai

perawat dan bidan dituntut untuk mengembangkan dirinya agar aktif terhadap tujuan dunia medis dan bertanggung jawab atas kesehatan masyarakat,” kata Hj. Elmiyasna KSKp MM, Ketua Stikes Mercubaktijaya Padang kepada Haluan Kamis (12/1). Elmiyasna menjelaskan, kegiatan seminar yang akan dilaksanakan ini merupakan sebuah usaha dalam meningkatkan kualitas pengetahuan. “Seminar ini menargetkan penajaman inteligensi dan emosional. Peserta diperkirakan hadir sekitar 1.400 orang,” kata Elmiyasna lagi. Di dalam seminar, ada enam topik yang bersifat hard skill dan

soft skill. Hard skill adalah pengembangan pengetahuan kesehatan, sedangkan soft skill, pembentukan pola pikir agar watak dan karakter sesuai misi dunia kesehatan. Seminar ini akan mendatangkan mantan wakil Menteri Pendidikan Nasional Prof Dr Fasli Jalal, PhD, Sp.Gk dan tokoh dari PPNI, IBI, Dikti, AIPNI, dan AIPKIND sebagai pematerinya. Elmi menargetkan seminar ini dapat menumbuhkan rasa simpati dan empati dosen dan mahasiswa kepada masyarakat dan lingkungan sekitar dan lebih sensitif terhadap maksud dan tujuan dari dunia kesehatan. (h/ang)

BUKA TIAP HARI Jam 08.00-22.00 WIB HARI MINGGU/BESAR TETAP BUKA Hp. 081374058709 atau sms aja Pasti dibalas

Sidang dua penari tanpa busana SS dan NA kembali digelar di Pengadilan Negeri Padang, Kamis (12/1). Pada sidang beragendakan mendengar kesaksian pemilik Fellas Café Padang, keduanya tidak didampingi pengacara. Herywati Samponi SH yang merupakan pengacara SS dan NA, tidak mendampingi kliennya karena juga memiliki agenda persidangan lain di luar Kota Padang. “Katanya ada sidang lain. Makanya pengacara kedua terdakwa tidak hadir,” jelas Jaksa Penuntut Umum (JPU) Dwi Indah. Pada sidang yang berlangsung singkat, Harry yang merupakan pemilik Fellas Café dicecar berbagai pertanyaan oleh majelis hakim yang diketuai Asmar beranggotakan Yoserizal dan Fahmiron. Inti pertanyaan menyangkut izin Fellas Café yang dicabut Wali Kota Padang. Dijelaskan Harry, mereka sudah mengantongi izin usaha. Termasuk pengetahuannya terhadap adanya praktek tarian bugil di tempat miliknya. Sebelumnya, JPU juga telah menghadirkan empat karyawan Fellas Café. Dalam keterangannya, keempat karyawan mengatakan kalau SS dan NA bukan bekerja Fellas. Kehadiran keduanya di Fellas saat penangkapan dikarenakan adanya booking-an dari orang lain. Keempat saksi juga menyebut jika Fellas Café tidak mengantongi izin lengkap.(h/dla)

Puskesmas Banyak Tak Punya Ambulan PADANG, HALUAN — Dinas Kesehatan Kota Padang mengeluhkan kurangnya mobil ambulan di setiap puskesmas di Kota Padang. Karena, dari 22 puskesmas yang ada di Kota Padang hanya baru memiliki 18 mobil ambulan. “Kami sangat mengharapkan sekali, Komisi IV DPRD Kota Padang mau menganggarkan kembali di APBD Perubahan tahun 2012 untuk penambahan mobil ambulan,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang Frisdawati kepada Komisi IV DPRD Kota Padang saat kunjungan lapangan ke Dinas Kesehatan Kota Padang, Kamis (12/1). Pasalnya, dengan kekurangan mobil ambulan menghambat dalam pelayanan kepada masyarakat. Padahal, mobil ambulan itu sangat penting sekali di setiap puskesmas apalagi kalau ada masyarakat yang membutuhkan disaat tengah malam atau yang rumahnya jauh dari lokasi puskemas. “Dengan adanya mobil ambulan, pihak puskesmas dapat menjemput masyarakat yang sakit dari rumahnya untuk dibawa ker puskesmas atau rumah sakit,” katanya. Selain itu, Dinas Kesehatan juga minta dianggarkan untuk honor supir ambulan. Karena honor yang diberikan kepada supir ambulan sangat kecil, yaitu hanya sebesar Rp300 ribu per bulan. “Kan tidak mungkin, supir ambulan tidak diberikan honor. Karena mereka bekerja tidak berdasarkan waktu, tapi tergantung permintaan mereka langsung bekerja. Dan, kalau bisa pada APBD Perubahan tahun 2012 dianggarkan dan disesuaikan dengan Upah Minimum Rakyat (UMR),” katanya. Selain itu, dengan diberikannya honor supir ambulan sesuai UMR maka mereka pun akan bekerja (h/ade). lebih maksimal lagi dan tidak malas-malasan.(h/ade).

PENGOBATAN

ORIENTAL MEDICINE BP. DR.TM. MUHAMMAD,NSR,HS

ALAMAT PRAKTEK: Jl. Pasar Baru II No. 49 A RT.02 RW.II Kel. Kampung Jao Kec. Padang Barat-padang ( Jl. Ratulangi +50M dari Radio Arbes FM)

MENGOBATI SEGALA MACAM JENIS PENYAKIT LUAR DALAM, BARU LAMA MAUPUN KRONIS Kami mengobati segala macam/jenis penyakit dengan menggunakan bantuan terapi Timur-Barat dan Ramuan Obat Alami yang telah dipakai hampir seluruh bangsa di dunia. Bahkan kini telah diuji oleh pakar/Ahli secara klinis terbukti aman,ampuh, manjur mujarab serta tidak menimbulkan efek samping sama sekali!!!!. Anda menderita penyakit yang tertulis di daftar atau tidak disini segeralah ke alamat kami !!! Isyaallah kami siap membantu dan menunggu kedatangan Anda. Kulit muka anda keriput ???Kami juga menyediakan ramuan kecantikan (Obat Awet Muda) Air muka anda bisa terlihat lebih muda puluhan tahun dari usia sebenarnya. Kami juga kerjasama dengan Prof. DR. Hembing Wijaya Kusuma dan Prof. DR. Nurdin Ibrahim dalam meramu (meracik)

UNTUK UMUM AWET MUDA LUMPUH/STROKE KURAP PANU BELUM PUNYA ANAK DARAH KOTOR KENCING MANIS LEKEUMINIA TUMOR/KANKER ALERGI GONDOK/POLIP GANGGUAN SARAF HERNIA/T.BOROK STRESS/GELISAH MAAG/ULU HATI TELAPAK KAKI TANGAN BAU BADAN/MULUT BERKERINGAT JERAWAT/BISUL KANKER PAYUDARA MATA KATARAK/RABUN

HUB: HP 081374058709 VARISES/A. URAT PLEK HITAM DI WAJAH SEX DINGIN LK/PR AYAN/EPILEPSI KULIT BELANG PILEK MENAHUN INGIN GEMUK/LANGSING AMBIEN/WASIR SAKIT GIGI K.BATU/GINJAL

ASTHMA/S.NAFAS TBC BATUK DARAH SYPILIS/R.SINGA RHEUMATIK/ENCOK LIVER/S.KUNING DARAH T/RENDAH AMANDEL JANTUNG KORONER EXIM/GATAL-GATAL BATUK DARAH

PARU BOCOR TELINGA BERAIR TELINGA BERNANAH LEPRA/KUSTA KEPALA SAKIT SUSAH TIDUR DIARE/DISENTRI SEMBELIT/SINUSITUS MIMISAN DLL

Ingat!!! Jangan salah pilih, pengobat alternative Oriental Medicine, kalau ragu-ragu boleh dicoba-coba dulu, kalau berkhasiat baru berobat. Biaya obata hanya Rp. 1000,- semacam obat untuk sekali minimum!!!(Paling Mahal Dari Rp 5.000,- sampai Rp. 15.000,- Perhari minum obat) Pemeriksaan dan konsultasi di kenakan biaya Rp. 20.000,- atau boleh juga semampu anda kecuali Khusus pria/wanita dan penyakit parah/kronis lainya tapi boleh juga nego-

KHUSUS PRIA

Impoten/lemah syahwat (syahwat mati bisa hidup kembali) memperbesar zakar/alat vital, mani encer, dll) semua penyakit lama, parah, kronis, menahun

menambah ukuran permanen

TOKO CENTRAL

0751-850 0066 - 0812 8333 5222 Jl. Khatib Sulaiman No. 24 (Depan STIKES INDONESIA/100m sebelum Masjid Agung Sumbar

KHUSUS WANITA

Memperbesar/memperindah Payudara, merapatkan vagina, (bisa seperti perawan lagi) Pektay, keputihan, terlambat bulan, dll. Semua penyakit lama, parah, kronis, menahun

Sebenarnya separah apapun penyakit yang kita derita ada obatnya, sebab zat yang menurunkan penyakit juga menurunkan obatnya. Hanya kita sajalah tempatnya lalai dan lemah, tidak yakin, malas berobatg, ragu-ragu,, tidak sabar ingin cepat-cepat sembuh dan lainya. Lihat dan bacalah sejarah dari mulai manusia pertama diciptakan sampai dengan setengah dan satu abad yang lalu. Penduduk seluruh dunia belum mengenal obatobat campuran kimia, tapi selalu menggunakan obat-obat ramuan alami. Orang sehat-sehat, kuat-kuat, panjang umur dan tak pernah terdengar penyakit yang tak bisa tertolong lagi. Cobalah lihat sekarang ini obat dan peralatanya canggih lagi modern. Ada yang salah bedah. Maal praktek, ada penyakit yang divonis tak ada obatnya lagi. Ada pasian yang diramal disini hidupnya beberapa hari lagi dan tidak ada manfaatnya dicerita panjuang lebar sendiri. Nah! Pastikan jangan tunda lagi mari kembali keramuan obat alami segeralah ke alamat kami sebelum terlambat!!! Kami siap menolong anda dengan ramuan asli kami!!! Yang namanya pengobatan alternative dan mengaku-ngaku menggunakan obat ramuan saat ini sangatlah banyak dan mungkin cukuplah mebingungkan kita semua. Ada yang menawarkan cukup sekali berobat penyalitnya langsung sembuh beberapa hari lantas angkat kaki ada yang ambil uang ratusan dan jutaan. Ada yang bikin nama aneh-aneh dan masih ada trik-trik dan lainya. Hanya untuk mengeruk keuntungan mereka semata bahkan mungkin dengan ulah merekalha dimata anda sangat terpuruk citra pengobatan ramuan alami saat ini. ingat jangan samakan pengobatan Oriental Medicine dengan lainya kami juga sediakan obat ramu dan racik sendiri. Ramuan-ramuan langsung bisa dibawa pulang. Ngomong-ngomong soal obat ramuan alami pasti biayanya sangatlah murah. Kami tidak asal tulis murah. Buktikanlah ke alamat kami!!!konsultasi dan Tanya-tanya dulu!!!Cuma Pemeriksaan saja dikenakan biaya Rp 20.000 (sepuluh ribu rupiah)

Insya Allah kami juga menobati penyakit non fisik (batin) digunaguna santet. Usaha macet, jodoh, pemanis, mental ada gangguan akibat obat-obat terlarang. Ingin rumah tangga rukun anak-anak cepat cerdas dan lainya.

Alamat sangatlah mudah semua buskota/semua kendaraan yang melewati Jl. Ratulangi +50 m dari Radio Arbes FM. Lihat Plang pengobatan Oriental Medicine. Minta Turun di Jl. Pasar baru

PRAKTEK BERIZIN, MENETAP DAN TIDAK TUTUP-TUTUP LAGI, CATATLAH ALAMAT INI BAIK-BAIK, KAPAN-KAPAN PERLU BISA DIPERGUNAKAN


OLAHRAGA 15

JUMA JUMATT, 13 JANUARI 2012 M 18 SAFAR 1433 H

Bar celona Barcelona Tetap Serius BARCELONA, HALUAN — Pelatih Bercelona, Josep Guardiola, tetap serius mempersiapkan leg kedua Piala Raja melawan Osasuna. Barca mengantongi kemenangan 4-0 di leg pertama di Camp Nou, Jumat dini hari (13/1/12) WIB. Keunggulan 4-0 tidak serta merta membuat Guardiola bersantai. Ia menegaskan bahwa timnya akan tetap berusaha menampilkan permainan terbaiknya dan memenangkan pertandingan. “Kami akan berusaha mengambil kendali di lapangan dan meraih hasil terbaik karena ini adalah cara kami dalam menjalani pertandingan dan kami tak tahu cara lainnya,” ungkap sang pelatih, seperti dinukil dari situs resmi Barca. Barca akan menghadapi Real Betis di La Liga akhir pekan nanti dan meskipun Barca butuh poin penuh untuk menjaga jarak dengan pemuncak klasemen, Real Madrid, Guardiola mengaku belum memikirkan laga tersebut. “Piala Raja adalah turname yang istimewa. Masih ada 90 menit tersisa dan Osasuna punya kesempatan, dan mereka tahu itu. Tugas kami adalah untuk tetap mengingat bahwa tugas kami belum selesai,” tegasnya. “4-0 adalah keunggulan yang sangat bagus, tetapi kami tak boleh mengandalkan itu. Kami akan mencoba untuk memenangkan pertandingan.” Seydou Keita dipastikan absen dalam laga ini karena sang gelandang sedang membela tim nasional Mali di Piala Afrika 2011. Kesempatan bagi pemain muda di tim cadangan untuk unjuk gigi. “Kami akan terus mengambil pemain dari tim cadangan tergantung pada penampilan mereka. Cuenca adalah contoh yang bagus: dia datang, kami terpesona dan dia bertahan (di tim utama),” pungkasnya. (net)

GUARDIOLA

LONDON, HALUAN — Berkat kemenangan 2-0 atas Everton, Totenham Hotspur kini memiliki nilai yang sama dengan Manchester United dan hanya tertinggal tiga angka dari Manchester City.

Disaksikan puluhan ribu suporter fanatiknya yang memadati Stadion White Hart Lane, Kamis (12/1/2012) dinihari WIB. Tottenham yang bertindak sebagai tuan rumah langsung mengambil inisiatif penyerangan sejak awal laga. Sepanjang babak pertama, Tottenham mencoba bermain agak melebar dengan mengandalkan kecepatan dan teknik mumpuni kedua gelandang sayapnya, Gareth Bale dan Aaron Lennon. Peluang bersih pertama didapat Tottenham saat pertandingan baru berlangsung 13 menit.

Sayang, tendangan keras pemain berkebangsaan Togo itu masih sedikit menyamping di samping kanan gawang Everton. Dalam interval enam menit diantara menit ke-24 dan menit ke-30. Dua peluang emas didapat Tottenham melalui Luca Modric dan Adebayor. Namun, kiper Everton Tim Howard masih mampu menepis keduanya. Kebuntuan Spurs akhirnya terpecahkan saat pertandingan babak pertama hanya tinggal menyisakan waktu lima menit lagi. Tendangan pisang melengkung Aaron Lennon ke pojok

kanan gawang tak mampu diselamatkan Tim Howard. Hingga babak pertama usai, keunggulan satu gol Totenham tetap tak berubah. Tottenham tetap tampil agresif di babak kedua. Baru lima menit pertandingan babak kedua bergulir, Gareth Bale nyaris menggandakan keunggulan Spurs. Tapi, sepakan kaki kirinya masih mampu dihalau tim Howard. Everton coba membalas di menit ke-58. Menerima umpan silang Landon Donovan dari sisi kanan, tandukan Marouane fellani masih mampu ditahan kiper

Spurs Brad Friedel. Gol kedua Tottenham akhirnya lahir di menit ke-63. Berawal dari umpan Rafael Van Der Vaart melalui skema serangan balik, tendangn jarak jauh Benoit Assou-Ekotto tak mampu diselamatkan Howard. Hingga pertandingan usai, skor 2-0 bagi keunggulan Tottenham tetap tak berubah. Dengan kemenangan ini, Tottenham tetap di posisi ketiga klasemen sementara Liga Primer. Namun kini memiliki raihan poin yang sama, 45 poin, dengan Manchester United.(net)

SUMATERA BARAT JELANG PON XVIII 2012 RIAU

Ada Kemungkinan Tambahan Anggaran

MUSLIM M YATIM BILA dana yang dimiliki mencukupi, tentunya tak ada masalah semua cabang olahraga ikut ambil bagian dalam berbagai perlombaan. Paling tidak, semakin sering mengikuti ajang pertandingan tentunya akan menambah pengalaman. Sementara soal bonus bagi para atlit yang berprestasi, menurut Irwan selalu dipikirkan Pemprov Sumbar. Hanya saja usulan itu mengemuka setelah APBD ditetapkan, seperti bonus bagi atlit Sumbar yang prestasi di Sea Games Palembang. “Kita menyediakan bonus bagi atlit yang berlaga di Porwil. Sedangkan ajang Porprov, bonus diberikan oleh masing-masing Pemko/Pemkab. Khusus untuk atlit yang meraih prestasi di Sea Games lalu, kita belum anggarkan dan belum ada pembicaraan dengan dewan,” katanya. Selain uang, pemerintah juga dapat memberikan perhatiannya bagi atlit berprestasi dengan

mengangkatnya sebagai PNS. Tetapi kini hal seperti itu tidak dapat dilakukan lagi. Sebab proses pengangkatan PNS itu harus mengikuti sejumlah aturan main yang sudah ditetapkan. Namun, pemerintah pusat masih menyediakan penghargaan berupa rumah bagi mantan atlit berprestasi. “Jadi, kita harap semua pihak yang terkait dengan kontingen PON dari Sumbar, kita harap untuk focus dan terus menjalankan program. Kita perlu lompatanlompatan agar nantinya dapat memenangkan pertarungan besar itu, demi kebanggaan daerah,” harap sang gubernur Dukungan untuk membangun jati diri Sumatera Barat di ajang PON mendatang, juga datang dari gedung dewan, DPRD Sumbar. Ketua Komisi IV, Muslim M.Yatim LC menilai pihaknya akan memberikan dukungan bagi kemajuan olahraga Sumbar karena penting. Jati diri, kata Muslim Yatim, akan melahirkan kebanggaan bagi daerah. Komunikasi dengan kalangan eksekutif seperti Dinas Pemuda dan Olahraga terus dibangun, termasuk dengan jajaran KONI. Kebetulan, Ketua KONI dan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Sumbar orangnya sama, yakni Syahrial Bachtiar. Setiap perkembangan dalam proses persiapan yang hanya hitungan bulan, secara berkala diharapkan politisi

PKS ini tentunya dapat terus dilakukan. “Pertemuan pertama kemarin (Rabu 12/1,red) sudah didapatkan informasi awal dari pak Syahrial. (Rapat dengan Pendapat, red),” sebut Muslim lagi Disebutkan Muslim Yatim lagi, Dana sebesar Rp20 miliar yang telah digelontorkan itu tentunya memang tak mencukupi. Hanya saja, KONI dapat mengoptimalkan uang sebanyak itu dengan melakukan penyesuaian di sana sini. Pihaknya, bersama KONI Sumbar dan pihak terkait lainnya akan memantau langsung persiapan tersebut sekaligus membuat evaluasi terkait program dan kebutuhan untuk mendukung program tersebut. Selain itu, Muslim juga meminta kalangan pengurus KONI yang kini disibukkan mengurus atlet melakukan persiapan, untuk selalu membuat laporan penggunaan anggaran agar bisa dipertanggungjawabkan. Pengunaannya harus maksimal karena kemampuan keuangan daerah memang demikian adanya. “Dari laporan-laporan itu, nanti kita bisa menilai kebutuhan apa yang nanti akan memang harus ditambah, dan dari pos mana akan kita ambil, “sebutnya Muslim sendiri berharap KONI untuk menyegerakan pelaksanaan Pelatda agar atlet bisa terus digembleng. Pelatihannya harus kontinue. Tapi untuk soal teknis,

KEMPO menjadi salah satu andalan Sumbar di arena PON XVIII mendatang menyusul sukses yang diraih PON XVII Kaltim dan SEA Games lalu. Bagi mereka yang berprestasi, pihak terkait telah menyiapkan reward. Muslim yakin tim pelatih dan pengurus dapat melaksanakan tugasnya dengan baik karena memang sudah bidangnya. “Kami hanya mendorong untuk penggunaan anggarannya tepat guna,”sebutnya. Jika dari evaluasi yang telah berjalan adanya kekurangan yang memang dibutuhkan demi kebanggaan dan jatidiri daerah tadi, maka Muslim bersama rekanrekan terkait di DPRD Sumbar akan mencoba mengambil upaya menambah alokasi dana melalui anggaran perubahan.

“Jadi, mari kita dukung merekamereka yang kini terlibat dalam alek besar ini agar Sumbar bisa memiliki ranking yang baik serta mencapai target 12 emas yang telah ditetapkan. Untuk pak Syahrial juga hendaknya bersama kita dukung agar menuntaskan tugasnya karena program untuk menyukseskan hal itu telah disepakati bersama,”sebutnya. Sebelumnya, anggota DPRD Sumbar lainnya dari Komisi IV, Irdinansyah Tarmizi juga menyampaikan harapan serupa. Anggaran, memang mengalami

pemangkasan. Hanya saja, legislator asal Partai Golkar ini berharap angka yang ada dan telah ditetapkan dapat dioptimalkan. “Kami tentunya juga ingin Sumbar berbicara di pentas olahraga nasional. Apalagi atletnya sudah banyak yang mewakili Negara ini di ajang Internasional,”kata Irdinansyah. Ia menyebutkan reward untuk atlet yang nantinya berhasil di PON tentunya telah disiapkan karena itu dapat memacu semangat atlet untuk berkiprah (bersambung)


16 O L A H R A G A Sriwijaya Cukur Gresik

Pelatih PSM Ingin ke SP MAKASSAR,HALUAN — Bukannya fokus mempersiapkan anak asuhnya menghadapi Semen Padang, pelatih PSM Petar Segrt malah berceloteh sana-sani. Pelatih asing ini ternyata mimpi untuk menggantikan Nil Maizar sebagai pelatih Semen Padang

PALEMBANG, HALUAN — Sriwijaya Football Club (SFC) "mencukur" Gresik United 3-0 pada laga lanjutan Liga Super Indonesia di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, Sumatera Selatan, Kamis sore. Satu menit pertandingan baru berlangsung, "Laskar Wong Kito", julukan Sriwijaya FC, telah berhasil menggoyahkan barisan pertahanan Gresik United melalui sundulan Thierry Gathuessy, setelah memanfaatkan umpan silang Firman Utina. Tim lawan pun tidak mau ketinggalan dalam meladeni permainan SFC. Satu peluang berhasil diciptakan Gaston Castano pada menit ke-15, setelah pemain belakang SFC, Ahmad Jufrianto, gagal mengamankan Koko Lomell. Akhirnya kebuntuan gol berhasil terpecahkan di menit 42 melalui Kayamba Gumbs yang memanfaatkan sepak pojok dari Firman Utina. Bola yang jatuh tepat di kakinya, tidak disiasiakan dan langsung menghujam gawang Hery Prasetya. Memasuki babak kedua, Sriwijaya FC yang unggul satu gol justru menaikkan tempo serangan. Menit ke-51, SFC berhasil mencetak gol kedua melalui Keith Kayamba Gumbs, memanfaatkan umpan silang dari M Ridwan di mulut gawang. Kedudukan 2-0 untuk SFC. Di masa injury time, menit 91, SFC kembali menambahkan keunggulan melalui sontekan Hilton Moreira, setelah memanfaatkan umpan mantang dari Siswanto. Kedudukan 3-0 itu (ant) bertahan hingga pertandingan usai.(ant)

PSPS Optimis Bertahan di Tiga Besar ISL

LATIHAN — Warga Makassar menyaksikan dua anak Makassar yang berkostum Semen Padang, Samsidar dan Abdul Rahman yang telah latihan di sekitar pantai Losari, Makassar, Kamis (12/1) jelang pertandingan menghadapi tuan rumah PSM Makassar, Minggu (15/1)

PEKANBARU, HALUAN — Klub PSPS Pekanbaru optimistis bisa bertahan di tiga besar klasemen akhir Indonesia Super League (ISL) musim 2011-2012. "Itu setelah melihat semangat anak-anak yang semakin hari menampakkan penampilan briliannya," kata Manajer PSPS Pekanbaru, Boy Sabirin, di Pekanbaru, Kamis. PSPS yang merupakan tim kebanggaan masyarakat "Kota Bertuah" ini mengawali ISL musim ini dengan hasil yang lumayan bagus. Klub berjuluk "Askar Bertuah" binaan Mundari Karya ini sempat bertengger di posisi puncak klasemen sementara, meski saat ini tergeser ke peringkat tiga. PSPS memang mengawali kompetisi musim ini dengan kurang beringas. Usai menelan kekalahan beruntun dari Deltras dan Sriwijaya FC, tim besutan Mundari Karya ini mampu bangkit sekaligus meraih tiga kali kemenangan beruntun. Yakni menang 2-1 atas Persiram Raja Ampat yang diperkuat Okto Maniani dkk, menaklukkan tim penuh bintang Persisam 2-1, (ant) lalu menumbangkan Mitra Kukar 3-1.(ant)

BLAI “KPSI” Siap Gelar Kompetisi JAKAR TA, HALUAN — Badan Liga Amatir JAKART Indonesia (BLAI) versi Komite Penyelamat Sepakbola Indonesia (KPSI) siap menggelar kompetisi klub amatir mulai Divisi I, Divisi II dan Divisi III yang merupakan langkah menuju kompetisi profesional. CEO BLAI Syauqi Suratno di Jakarta, Kamis mengatakan, selain menggelar kompetisi klub amatir, pihaknya juga akan menggelar kompetisi kelompok umur U-18 atau biasa disebut Piala Suratin dan U-15 atau Piala Menpora. "Ini adalah kelanjutan dari program yang telah ada sesuai dengan Kongres Bali. Yang kami lakukan juga berbeda dengan kompetisi sebelah (maksudnya kompetisi PSSI)," katanya di Kantor KPSI di Pintu I Gelora Bung Karno Jakarta. Menurut dia, yang berbeda dengan kompetisi PSSI adalah terkait dengan umur pemain. Untuk Divisi I usia pemain tidak dibatasi, sedangkan versi PSSI dibatasi yaitu maksimal 23 tahun. "Divisi I butuh persiapan khusus untuk mempersiapkan diri menuju kompetisi profesional (Divisi Utama)," katanya menambahkan. Kompetisi Divisi I versi KPSI akan diikuti 66 klub. Atas pertimbangan efisiensi biaya, kompetisi dilakukan dengan sistem setengah kompetisi home tournament. Sesuai dengan rencana dari 66 klub yang ada akan dibagi dalam 12 grup. "Kick off direncanakan tanggal 24 Maret dan babak final direncankan bulan Agustus nanti. Untuk pendaftaran dimulai 20 (ant) Januari," kata pria asal Yogyakarta itu.(ant)

LASKAR BUKIT INDARUNG LATIHAN DI PANTAI

Jadi Tontonan Warga Makassar Laporan:

Rio Surya Wijianto — Makassar dengan small game selama lebih kurang 30 menit. “Meski lapangan sedikit tidak rata, namun kami tetap percaya anak-anak bisa memaksimalkan latihan mereka. Yang terpenting tekad untuk mampu meraih poin penuh pada laga lawan PSM nanti,” terang pelatih kepala SP Nil Maizar. Selepas istirahat beberapa jam di Hotel, tim yang dimanejeri Asdian ini kembali melakukan latihan ringan di Lintasan Jogging Pantai Losari Makassar. Latihan tersebut meliputi pemanasan, intersep, serta jogging. Tak pelak jalanan sekitar pantai tersebut, ramai dikunungi warga sekitar yang ingin menyaksikan Laskar Bukit Indarung latihan. Hal tersebut mengakibatkan kawasan Jalan Penghibur Makassar sempat macet. Meski cuaca sedikit gerimis

Kondisi pemain Semen Padang sudah mulai membaik, jelang melakoni laga tandang menghadapi PSM Makassar pada Minggu (15/1) di Stadion Andi Matalatta Matoangin Makassar. Hal ini diungkapkan pelatih fisik tim yang berjuluk Kabau Sirah Irwansyah kepada Haluan Kamis (12/1) di Makassar. Irwan mengatakan punggawanya tersebut sudah mulai diberi porsi latihan tambahan. “Kondisi mereka sudah bagus, tidak ada kendala sejauh ini,” papar Irwan. Anak asuh Nil Maizar ini pada Kamis pukul 07.00 WITA melaksanakan latihan di Lapangan Olahraga Hasanuddin Komplek Batalion Makassar dengan durasi lebih kurang tiga jam. Di sana Ellie Aiboy dan kawan-kawan diberikan porsi latihan penguasaan bola, skema umpan tarik, serta diakhiri

SUKABUMI, HALUAN — Mantan kapten tim All Star Milan Junior Camp di Italia, Eriyanto, lolos seleksi timnas Indonesia U-17, bergabung dengan 25 pemain lain dari seluruh Indonesia. Bakat Eriyanto, yang terpilih sebagai kapten terbaik dalam turnamen internasional tersebut, sempat tersia-siakan. Sekembalinya dari Italia, tak ada lagi yang memberikan perhatian sehingga ia terpaksa kembali pada kegiatan lamanya, pencari rumput untuk ternak. Meski telah mengantongi jam terbang di level internasional, warga Kampung Gulingjawa Citajur RT 01/23, Desa Nagrak Utara, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat

cari tempat baru,” kata Delfi. Usai makan siang, pada hari yang sama tepatnya pukul 13.00 WITA di Hotel Banua, punggawa SP beserta pelatih dan ofisial

ini tetap terkejut saat terpilih. "Saya berharap dengan memperkuat U17 bisa menjadi langkah awal saya di dunia sepakbola," ia menambahkan. Untuk mewujudkan ambisinya itu, Eriyanto ingin memaksimalkan kesempatan yang ia dapat saat ini. Ia berharap bisa terus memperbaiki teknik dan menambah kekompakan dengan kawankawan yang juga baru terpilih seleksi. “Saya bertekad memberikan yang terbaik untuk Indonesia dan kampung," pungkasnya.(ant)

TOPOGRAPHY TRAINING CENTRE PUSAT PENDIDIKAN TEKNIK SURVEY PEMETAAN APLIKASI KOMPUTER Serta Tempat Uji Kompetensi (TUK) Bidang Geomatika (Juru Ukur) Terakreditasi Oleh : Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) No. 014 / KEP / 001 / LSP - GIM / 1 / 2008 TGL, 30 / 01 / 2008, No. Dokumen 10 / KAN / PM / 07-11

Jalan Veteran No.202 Simp. Jirek, Telp/Fax. (0752) 3389 Bukittinggi Sumatera Barat NPWP : 02.698.698.4 - 202.000

Nomor Induk Lembaga Kursus (NILEK) No : 08201.3.2.0025.32/40/99

PROGRAM KEAHLIAN 1 TAHUN TERPADU klik kami di www.harianhaluan.com

anak-anak Semen Padang tetap enjoy menjalankan latihan mereka yang berdurasi lebih kurang dua jam tersebut. Dikabarkan pemuncak klasemen sementara Indonesian Premier League tersebut, baru akan mencoba lapangan di Stadion Andi Matalatta Matoangin Makassar pada Sabtu (14/1) pagi. “Besok (pagi ini, red) anakanak tetap menjalani latihan seperti biasa. Namun sementara ini kami masih mencari lapangan untuk latihan karena lapangan sebelum-sebelumnya dirasa tidak cukup bagus untuk anak-anak latihan,” tukas Nil Maizar mengakhiri. Pindah Hotel Setelah menerima beberapa keluhan dari para punggawanya masalah kondisi kamar di Hotel Banua, assisten pelatih SP Delfi Adri segera mencari hotel baru yang lebih nyaman bagi anak asuhnya tersebut. “Anak-anak mengeluh masalah kamar yang terlalu sempit. Jadi kami segera

Eks Kapten Milan Junior Masuk Timnas U17

Lembaga Kursus Dan Pelatihan

nggak sempat baca

Kepada media lokal di Makassar, Petar Segrt mengatakan bahwa dirinya sangat memimpikan bisa melatih tim seperti Semen Padang. Menurutnya Semen Padang mempunyai manajemen yang sangat bagus dan Materi yang sangat banyak "Manajemen mereka bagus dan mereka bisa membeli pemain-pemain yang sangat berkelas karena mereka mempunyai banyak uang. Sedangkan kita hanya bisa memproduksi pemain," katanya seperti dikutip dari tribunmakassar.com. Menurutnya materi pemain Semen Padang sangat kuat dan merupakan tim terbaik di Liga Primer Indonesia saat ini. "Bahkan Persebaya sanggup mereka kalahkan, tim yang mengalahkan kita dengan skor 2-0 " ujarnya Petar lalu melanjutkan bahwa dia mengharapkan ke depannya para pemain-pemain muda PSM bisa berkembang dengan pesat. "Saya berharap pemainpemain ini bisa berkembang pesat, karena mereka berpotensi menjadi pemain hebat seperti pemain lainnya di kompetisi ini," pungkasnya. Ditanyai soal ini, Nil mengaku emoh berkomentar. “Ah, saya tidak mau komentar soal itu. Saya lebih baik konsen ke tim,”kata Nil seraya mengakui ia juga membaca statemen pelatih tim Ayam Jantan dari Timur itu di koran lokal Makassar. (net/mat)

Aplikasi Program Kumputer Survey AutoCad serta Program Penunjang

Syarat Pendaftaran: 1.Foto copy NEM, STTB SLTA sederajat 1 lbr 2.Pas Foto Ukuran 2x3 warna 3 lbr 3.Foto copy KTP 4.Mengisi Formulir Pendaftaran 5.Uang Pendaftara Rp.75.000,-

Men ding an Ku

rsu Ajaa s... aa...

MELAYANI : 1. Perbaikan Alat alat Ukur, seperti Waterpas Theodolit, 2. Jasa Pengukuran, Pemetaan, Pelatihan, Diklat

Info Lebih Lanjut Hubungi Bpk. Hidayat, Hp.081363116527, 0752 33891 Bukittinggi.

BERYL COPY CENTRE Grosir & Retail Sales, Service, Spare Part & Rental Mesin dari USA Menyediakan Mesin Foto Copy Bermacam Tipe : CANON NP 6050 CANON IR 5000 CANON IR 6000 CANON IR 5020 CANON IR 6020 CANON IR 8500 CANON IR 6570 CANON IR 2200 CANON IR 3300

PSSI Jalin Kerja Sama dengan BPKP sponsor untuk bisa membangun PSSI. Kerjasama inilah yang jadi kunci kami untuk mendapatkan kepercayaan itu," ujar Djohar dalam kata sambutannya seusai penandatanganan MoU di kantor BPKP, Jakarta Timur, Kamis (12/1/2012). Kesepakatan ini akan membuat BPKP bisa memberikan kontribusi dalam penyempurnaan kebijakan, sistem akutansi, inventaris aset, pengembangan perangkat lunak, serta pendampingan penyusunan Rencana Kegiatan Anggaran Tahunan. Tidak hanya itu, BPKP juga akan membantu dalam menyusun pedoman audit untuk Komite Audit Internal PSSI. "Kenapa kami memilih BPKP? Selain karena BPKP punya auditor yang berkualitas, karena PSSI juga mendapatkan dana APBN. APBN memang bukan uang rakyat tapi harus dipertanggung jawabkan," sambung Djohar menjelaskan. (ant)

JAKARTA, HALUAN — Dalam komitmen mengelola keuangan yang lebih baik, akhirnya PSSI menggandeng kerja sama dengan Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP). Rencana penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) itu dipercaya dapat memperkuat akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan PSSI, yang selama ini gelap dan tidak transparan. Dalam penandatanganan tersebut, PSSI diwakili oleh Ketua Umum Djohar Arifin Husin. Sementara BPKP diwakili oleh kepala badan tersebut, Mardiasmo. Jalinan kerjasama ini juga disaksikan oleh Staf Ahli Menteri Pemuda dan Olahraga, Tunas Dwiharto, dan Perwakilan KONI, Irawati. "Ini merupakan tonggak awal untuk membangun organisasi yang baik di PSSI. Kami ingin mendapatkan dukungan penuh dari masyarakat dan pihak

ATAKA Express COURIER & CARGO SERVICE

Lebih Cepat Lebih Baik

Jl. Teknologi Raya No. 104, Siteba Padang, Telp. (0751) 7871716, HP. 081374001716, FAX. (0751) 7056964

PENGIRIMAN DOKUMEN, PAKET & CARGO (Melayani Lokal & Dpmestik ke Seluruh Wilayah Nusantara) Catt : Jemput Antar Alamat JASA PINDAH RUMAH/KOST, PINDAH KANTOR/TOKO/BARANG (Dalam / Luar Kota di Nusantara) EKSPEDISI (PENGANGKUTAN BARANG) Sumatera-Jawa/Nusantara PENGEPAKAN (PACKING) & PENYEDIA ARMADA ANGKUTAN (TRUCKING) AKTIS MURAH, PR CITY COURIER (Pengiriman Dalam Kota; Paket & Dokumen, Billing Statement, AHABAT Kartu Kredit, Brosur, Undangan, dll. DAN BERS Cabang/Outlet ZATAKA : PADANG, Cengkeh : (0751) 775824, Simp. Tinju Lapai : (0751) 7809336, HP. 081320551548 DUKU : (0751) 484169, HP 081374883322, BUKITTINGGI : (0752) 7001516, HP. 081363573535, SOLOK : (0755) 22050, HP. 085274022811, PAINAN : (0756) 22473, HP. 08126745508, MUARO Sjj : (0754) 20250, HP.081374632998, MUARA LABUH : (0755) 70592, HP. 081363814593, Simp. Empat Pasaman : HP. 085263008432, 081363321678, Pulau Punjung : (0754) 40042, HP. 081374044040, Jambi : (0741) 21545, HP. 081927513593, Sungai Penuh : (0748) 323725, JAKARTA : (021) 8608003, 93443910, HP. 0811868308, Pekanbaru : (0761) 5522788, 085271945100 dan Agen/Outlet kami di kota anda

Paket Tour Suka Suka Tour Negeri Jiran untuk Group Malaysia-Singapore-Thailand 3 hari 2 malam Rp 2.7 Jt ( Malaysia atau Singapore ) 4 hari 3 malam Rp 3.1 Jt ( Malaysia dan Singapore ) 5 hari 4 malam Rp 3.5 Jt ( 2 negara ) 6 hari 4 malam Rp 3.9 Jt ( 3 negara ) ( Harga minimal group 25 orang low season ) Tour terencana 2012 Off 6-8% * booking 6 bln sebelumnya

Tour Negeri Jiran untuk Keluarga 3 hari 2 malam 4 hari 3 malam

Rp 2.9 Jt ( Malaysia atau Singapore ) Rp 3.5 Jt ( Malaysia dan Singapore )

( Harga minimal keluarga 4 orang low season, booking 1 bln sebelumnya )

Jadwal Berangkat Tour Keluarga atau group : 1. Nyepi Tour 3h2m & 4h3m 2. Isa Tour 3h2m & 4h3m 3. Isa Tour 3h2m & 4h3m

CANON IR 8500 = Rp.

segera pindah lokasi penginapan yang baru yakni Losari Beach Hotel yang terletak berhadapan langsung dengan Pantai Losari Makassar. (h/rio)

tgl 22 Maret 2012 tgl 5 April 2012 tgl 17 Mei 2012

Tour Domestik*

28 juta

Sumbar,Medan,Pekanbaru,Jakarta,Bandung,Jogja,Bali dll.

BERYL COPY CENTRE

Hubungi : Jl. Veteran No. 50 Padang Telp. (0751) 32666 Jl. Nangka No. 40 Pekanbaru Telp. (0761) 61360 Jl. Sutan Agung No.07 Jambi Telp. (0741) 32495

* Hub Kantor Marketing :

Kami adalah travel yang bekerja secara profesional & sangat berpengalaman

SEP AK POJOK SEPAK

JUMA JUMATT, 13 JANUARI 2012 M 18 SAFAR 1433 H

PT. Anugrah Citra Ilahi - Jl. Vetran Padang No. 98 Padang Telp. 0751 28135, Fax. 0751 24152, email: anugrahtours2000@yahoo.com

Biro Perjalanan Wisata anugrah Tours

0819 9349 0092 0852 7459 4374 0852 7478 1824


O L A H R A G A 17

JUMA JUMATT, 13 JANUARI 2012 M 18 SAFAR 1433 H

TERJADI DI KONI PADANG PANJANG

MALAYSIA OPEN SUPERSERIES

Sejumlah Pengurus Mundur

4 Wakil Indonesia Lolos

PADANG PANJANG, HALUAN ––Sejumlah pejabat publik yang duduk dalam kepengurusan KONI kota Padang Panjang mundur dari jabatan mereka di induk organisasi olah raga itu Pernyataan mundur itu disampaikan dalam rapat pengurus KONI kota Padang Panjang di kantornya, Kamis kemarin terkait adanya surat Menteri Dalam Negeri no 800/239c/Sj tanggal 28 juni 2011 tentang pelarangan perangkapan jabatan pada KONI dengan jabatan struktral dan jabatan publik. Surat itu merujuk kepada UU No 3 tahun 2005 pasal 40. Tentang Undang undang keolahragaan Nasional. Bahwa jabatan publik dan jabatan struktural dilarang duduk sebagai pengurus KONI. Ketua KONI Padang Panjang Edwin Anas dalam rapat bersama pengurusnya menyatakan, jauh hari masalah ini sudah dibicarakan dengan KONI propinsi Sumbar. Bahkan sudah disampaikan melalui surat resmi. Namun secara lisan ketua KONI Sumbar berusaha agar sementara tidak mengundurkan diri dulu “Saya sudah menyurati KONI Sumbar, akan tetapi hingga saat ini belum ada jawaban resmi. Agar tidak menimbulkan persoalan dikemudian hari, sebaiknya semua pejabat struktural dan pejabat publik mundur,” kata Edwin Anas yang juga wakil walikota Padang Panjang menyampaikan. Dengan demikian sebanyak 19 orang pejabat struktural di Pemda Padang panjang yang terpilih dalam kepengurusan KONI sepakat mundur Untuk itu, dalam rapat bersama diputuskan bahwa Musykolub KONI Padang Panjang akan dilaksanakan 28 Januari 2012 ini. Mundurnya sejumlah pejabat struktural dan pejabat publik dari kepengurusan KONI menimbulkan kegamangan di tengah masyarakat olahraga koota ini. Kota Padang Panjang dalam pesta Porprov 2009 meraih prestasi gemilang. Berada di urutan kedua dari prestasi sebelumnya yang menduduki peringkat 12. “Disamping itu, juga muncul kegamangan sebab untuk mencapai prestasi itu sangat sulit dimasa masa mendatang,” kata Bambang Prihmono dari cabang bulu tangkis yang juga duduk di kepengurusan KONI Padang Panjang Akan tetapi wakil walikota Padang Panjang Edwin Anas menampiknya. Walaupun dirinya bukan lagi menjadi ketua umum KONI Padang Panjang akan tetapi bukan berarti akan mengabaikan olah raga kedepan. “ Sebagai wakil walikota atas nama pemda Padang Panjang berkewajiban untuk membina olahraga didaerahnya. Bahkan anggaran KONI tahun anggaran 2012 ini sudah disediakan sebesar Rp 4,5 miliar “ kata Edwin. (h/one)

Haluan Kepri kembali membesut kejuaraan bola voli internasional setelah sukses menggelar iven-inven sebelumnya. Rencananya, tim-tim tangguh asal Luar Negeri ikut bertarung di turnamen ini untuk memperebutkan hadiah total 10 ribu US Dolar pada berlangsung pada 22-28 April mendatang. NET

HALUAN KEPRI VOLLEYBALL OPEN TOURNAMENT

Iven Terbesar dan Bergengsi Kembali Digelar BATAM, HALUAN — Harian Umum Haluan Kepri kembali menggelar iven, Haluan Kepri Volleyball Open Tournament VI bertajuk Batam International 2012. Iven terbesar dan bergengsi di Kepulauan Riau ini dijadwalkan 22-28 April 2012 mendatang di Sport Hall Tumenggung Abdul Jamal, Muka Kuning. Iven keenamkalinya dan memasuki tahun kedua bertaraf internasional ini, digelar masih dalam rangkaian peringatan hari ulang tahun (HUT) Harian Umum Haluan Kepri ke11, 9 April 2001-9 April 2012. Amri, Ketua Panitia Pelaksana Turnamen menyebutkan, penyelenggaraan kali ini terus meningkat dari tahun-tahun sebelumnya, diikuti tim-tim dari dalam dan luar negeri. “Ini sudah tahun keenam kita gelar, dan tahun kedua bertaraf internasional. Dari tahun ke tahun sejak pertama kalinya digelar di tahun 2007 lalu, turna-

men ini terus mengalami peningkatan baik kuantitas peserta maupun kualitas penyelenggaraan,” kata Amri. Untuk kepesertaan, selain klubklub lokal Batam dan Kepulauan Riau, Panitia Pelaksana juga mengundang tim-tim dari provinsiprovinsi tetangga seperti Riau, Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jambi dan Sumatera Selatan. Adapun dari luar negeri, mengundang tim-tim dari Singapura, Malaysia, Thailand, Vietnam, Srilanka dan Hongkong. “Bahkan untuk tim dari jiran Malaysia, 10 tim putra dan putri konfirmasi untuk ikut serta,” ujar Amri. Dalam penyelenggaraan kali ini, Panitia Pelaksana didukung oleh Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau, pemerintah kota/ kabupaten se-Kepulauan Riau, Dinas Pariwisata Provinsi Kepulauan Riau, Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Kepulauan Riau, Dinas

Pariwisata dan Budaya Kota Batam, Kantor Pemuda dan Olahraga Kota Batam, KONI Provinsi Kepulauan Riau dan KONI Kota Batam serta beberapa stake holder dan sponsorship yang turut berpartisipasi. Adapun hadiah yang diperebutkan, selain trophy bergilir Gubernur Kepri, pemenang juga mendapatkan trophy tetap, piagam penghargaan, serta hadiah uang tunai total sebesar USD 10.000 untuk 14 kategori juara putra dan putri. Untuk pendaftaran peserta sudah dimulai, di Sekretariat Panitia Pelaksana, Kantor Harian Umum Haluan Kepri, Gedung Batam Press Centre, Jalan Yos Sudarso No.9, Simpang Bengkong Garama, Batu Ampar, BatamKepulauan Riau, telp (0778427000), dengan contac person saudara Amri (0812-70555500), Salman Achmad (081364 767552). (*/mat)

Patricia Yosita Berpeluang ke Olimpiade SEMARANG, HALUAN — Perenang andalan Sumbar, Patricia Yosita berpeluang ikut bertarung di ajang Olimpiade 2012, London karena namanya diusulkan PB PRSI (Persatuan Renang Seluruh Indonesia) bersama 11 perenang lainnya. Hal itu diutarakan Kepala Pelatih Bidang Teknik PB PRSI Hartadi Nurjojo di Semarang, Kamis (12/1). Menurutnya, sebanyak 11 perenang sedang diajukan namanya, tetapi sampai dengan saat ini belum ada Surat Keputusan (SK) dari

KONI Pusat. "Kita berharap semuanya bisa masuk pelatnas sehingga kita masih memiliki kesempatan untuk menambah perenang yang lolos Olimpiade mendatang," katanya. Sebanyak 11 perenang yang diajukan masuk pelatnas Olimpiade adalah I Gede Siman Sudartawa, Glenn Victor, Indra Gunawan, Triadi Fauzi, Enny Susilowati, Ressa Kania Dewi, Patrisia Yosita, Idham Dasuki, Raina Saumi, Bicko Biondi, dan Yessy Yosaputra. Di antara jumlah tersebut, kata Hartadi yang juga Ketua

Harian Pengprov PRSI Jawa Tengah tersebut, empat perenang sudah pasti lolos dan tampil pada Olimpiade mendatang di Inggris karena berhasil menembus limit waktu B Olimpiade. Sebanyak empat perenang tersebut adalah I Gede Siman Sudartawa, Glenn Victor, Indra Gunawan, dan Triadi Fauzi berdasarkan hasil kejuaraan renang Singapura Terbuka 2011 (Glenn Victor dan Triadi Fauzi) serta SEA Games XXVI (Siman dan Indra Gunawan). Ketua Pengprov PRSI

PT. WISATA AL-MABRUR USMANIAH TOURS & TRAVEL

Sumbar, Agus Boing Nurbiantoro mengaku bangga atas capaian perenang asuhannya. Agus yang didampingi Kabid Binpres PRSI Sumbar, Dacony menyebut sampai saat ini perunggu di nomor estafet pada SEA Games lalu itu masih berada di Jakarta untuk pemusatan latihan. Ditambahkan Dacony yang kepala Biro Humas PT Semen Padang ini, Patricia Yosita yang kini berada di Jakarta itu juga dipersiapkan untuk menghadapi PON. “Jelas, kami bangga. Kita

HAJI KHUSUS & UMRAH IZIN

HAJI KHUSUS (ONH PLUS & UMROH)

berharap Yosita bisa terjun di Olimpiade agar menambah jam terbangnya bersaing sesama perenang internasional,”sebut Dacony. Ia mengatakan, masih ada kesempatan untuk menambah jumlah perenang ke Olimpiade mengingat event internasional untuk babak kualifikasi hingga Juni 2012. Selain diproyeksikan ke olimpiade, Patricia Yosita juga diproyeksikan untuk mengikuti sejumlah event renang internasional, bersama perenang Indonesia lainnyah/mat/ant)

DEPARTEMEN

AGAMA

RI

KBIH YAYASAN AL - MABRUR (IPHI) PROVINSI SUMATERA BARAT KOMPLEK ASRAMA HAJI Jl. Rasuna Said No. 71 B - Telp/Fax. (0751) 32810 PADANG Ikutilah Bimbingan Manasik Haji

MULAI MANASIK HAJI TANGGAL 21 JANUARI 2012

PENDAFTARAN DAN WAKTU BELAJAR MANASIK HAJI

Kami juga menerima

- Pendaftaran setiap hari Senin s/d Sabtu jam 08.00 s/d 16.00 WIB - Mulai pada tanggal 1 Desember 2011

Umroh 2012 & Haji Plus 2013 / 2014

JADWAL BELAJAR - Mulai belajar hari Sabtu, 21 Januari 2012

JADWAL PELATIHAN - Setiap hari Sabtu jam 09.00 - 12.00 WIB di kantor KBIH Al-Mabrur Jl. Rasuna Said No. 71 B Padang

Paket 9 Hari Paket 14 Hari Paket 20 Hari

ji Harga Ha

/2014 Plus 2013

USD $.7.250,k Domisti + Biaya

JADWAL PRAKTEK

Harga sesuai dengan hotel pilihan Anda

- Setiap hari Minggu jam 06.30 s/d 10.00 WIB di Komplek Asrama Embarkasi Haji Padang

SYARAT - Mengisi formulir pendaftaran - Pas photo bewarna 3x4 (tiga) lembar - Foto Copy ansuran ONH dari Bank 1 lembar - Foto Copy KTP

DIBIMBING OLEH TENAGA PENGAJAR BERPENGALAMAN

CATATAN : Biaya Manasik Haji sebesar Rp. 900.000,-

Gratis Pakaian Ihram dan baju praktek Manasik Haji serta topi

*Jika ada perubahan kami informasikan secepatnya

Contact Person :

081374442868 081226612443 081267527251

Harga Mulai

Harga Mulai

Rp. 15.000.000 Rp. 28.000.000

HOTEL

"Menerima Pendaftaran Haji Khusus" Djauharat Alfairuz *4/setaraf (Madinah) Harga USD 7.000 Grand Zam-Zam *4 / setaraf ( Makkah ) (Tarif Depag RI)

Diyafat AlMubarak *3/ setaraf (Makkah)

PAKET TOUR 4 Hari /3 Malam : KLumpur/Singapore/Batam mulai Rp. 2.900.000 Berangkat 22 Maret dan 6 April 2012 HUBUNGI:

PT. Fahmi Tour/ Zulindo Tour

Jl. Raden Saleh No.52 Padang, Telp. 0751-443688/443906. Fax 0751.444910, Hp : 0811662400 / 081363304343

SEMARANG, HALUAN — Tunggal putra Taufik Hidayat melenggang ke babak perempat final kejuaraan bulu tangkis Maybank Malaysia Open Superseries setelah mengalahkan Nguyen Tien Minh (Vietnam). Dengan demikian, Indonesia dipastikan menempatkan dua wakilnya di perempat Final, setelah satu tiket lagi dipastikan dari Simon Santoso dan Tommy Sugiarto yang saling berhadapan di babak kedua. Berdasarkan laman "tournamensoftware", Kamis, Taufik yang menempati peringkat 11 dunia tersebut menang atas Nguyen yang menempati peringkat tujuh dunia dengan dua set langsung, 21-11 dan 21-14, dalam waktu 41 menit. Hanya saja, di perempat final, Taufik besar kemungkinan akan menemukan lawan berat, yakni Lee Chong Wei. Tunggal putra nomor satu dunia asal Malaysia itu akan menghadapi pebulutangkis Jepang Kazushi Yamada. Pada set pertama, Taufik terus memimpin perolehan angka dari 13-6 hingga menyelesaikan set itu dengan kemenangan 21-11. Pada awal gim kedua, sempat terjadi beberapa kali kedudukan imbang yaitu 1-1, 5-5, bahkan Taufik sempat tertinggal 5-6 sebelum akhirnya menyamakan menjadi 6-6. Setelah itu Taufik selalu mengungguli lawannya hingga menutup set itu dengan angka 21-14. Hasil itu memperbesar kemenangan atas Nguyen menjadi 4-1 karena sebelumnya Taufik sudah unggul atas tunggal putra Vietnam itu dengan skor 3-1. Tunggal putra Denmark, Peter Hoeg Gade, yang menempati unggulan keempat gagal melangkah ke babak perempat final setelah dikalahkan Kenichi Tago (Jepang) dengan tiga set, 19-21, 21-11, dan 21-16, dalam waktu satu jam delapan menit. Mundur Langkah Taufik tak mampu diikuti tunggal putra Indonesia lainnya, Dionysius Hayom Rumbaka. Tunggal putra pelatnas berasal dari Djarum Kudus itu mengundurkan diri saat melawan Chen Jin dari China, pada babak kedua kejuaraan bulu tangkis Maybank Malaysia Open Superseries di Kuala Lumpur, Malaysia karena cedera. Hayom yang memiliki peringkat 30 dunia itu mundur pada set kedua, sedangkan pada set pertama kalah dari Chen Jin dengan angka 11-21. Ketua PB Djarum Kudus Yoppy Rosimin ketika dihubungi dari Semarang mengatakan, biasanya pemain mundur karena cedera. "Saya belum tahu persis cedera yang diderita Hayom saat tampil lawan Chen Jin," katanya. Dionysius Hayom Rumbaka tak sendiri. Hal serupa juga dialami ganda putri, pasangan Anneke Feinya Agustine/Nitya Krishinda. Pasangan ini mundur karena Nitya cedera punggung. Akibat pengunduran diri itu, pasangan Malaysia, Vivian Kah Mun Hoo/Khe Wei Woon, berhak melangkah ke babak perempat final. "Saya memutuskan mundur dan tidak mau memaksakan bertanding daripada makin parah dan penyembuhannya lama," kata Nitya seperti dikutip situs PBSI. Pada ganda putra, pasangan Markis Kido/Hendra Setiawan melangkah ke babak perempat final setelah mengalahkan ganda tuan rumah Mak Hee Chun/Ong Soon Hock dengan dua set, 21-16 dan 21-13, dalam waktu 26 menit.Pada babak delapan besar, mereka akan menantang unggulan ketiga dari China, Chai Biao/Guo Zhendongm yang sebelumnya menyingkirkan ganda Indonesia lainnya Angga Pratama/Ryan Agung Saputra dengan angka 21-16, 19-21, dan 21-13. Pasangan Mohammad Ahsan/Bona Septano gagal melangkah ke babak perempat final setelah dihentikan ganda China, Taipe Fang Chieh Min/Lee Sheng Mu, dengan tiga set 21-15, 11-21, dan 16-21. Sementara itu pada ganda campuran, pasangan Tantowi Ahmad/ Liliyana Natsir yang menempati unggulan kedua melangkah ke perempat final setelah menyingkirkan ganda Rusia, Vitalij Durkin/Nina Vislova dengan (ant) dua set langsung 21-11 dan 22-20 dalam waktu 30 menit.(ant)

Tes Fisik Pantau Kelayakan Atlet PADANG, HALUAN — Sebanyak 245 atlet Sumatera Barat yang sudah lolos kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII menuntaskan program tes fisik di Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Padang (FIK-UNP), 11-12 Januari 2012. "Tes fisik ini merupakan langkah awal persiapan KONI Sumbar memantau dan menyiapkan atlet dalam menyongsong PON-2012 yang akan dilaksanakan di Riau," kata Ketua Umum KONI Sumbar Syahrial Bakhtiar di Padang, Rabu. Selain sebagai persiapan, tes fisik tersebut juga untuk menentukan layak tidaknya atlet yang lolos tersebut untuk bertanding pada ajang multiiven mendatang. Lebih lanjut ia mengatakan, jika kemampuan atlet yang sudah menjalani tes tidak memenuhi standar yang sudah ditentukan, maka mereka tidak bisa ikut bertanding di PON meski sudah meraih tiket PON. "Jadi atlet yang menjalani tes fisik harus mampu menunjukkan kemampuan terbaik dari dirinya dan menunjukkan ia layak membela Sumbar pada pesta olahraga nasional tersebut," katanya. Dalam melakukan tes kemampuan fisik tersebut KONI Sumbar bekerja sama dengan instruktur kepelatihan dari FIK-UNP dan beberapa pakar penilaian kemampuan atlet. Pada tes hari pertama tim penguji akan membagi masing-masing cabang dalam empat bagian yakni cabang terukur, (ant) cabang permainan, cabang beladiri, dan cabang olahraga air.(ant)


18 BUKITTINGGI DAN AGAM

JUMA JUMATT, 13 JANUARI 2012 M 18 SAFAR 1433 H

Bar Hotel Pusako Kembali Digerebek

KETUA Lajnah Majelis Mujahidin Indonesia (MMI) Kota Bukittinggi, Abu Zaky, memperlihatkan spanduk tarif goyang ngebor dan goyang patah-patah serta tarif minuman keras di bar Hotel Pusako. Jon Indra

Giliran PNS Lakukan Tes Urine BUKITTINGGI, HALUAN — Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Bukittinggi, bekerjasama dengan pihak rumah sakit dan puskesmas, segera melakukan tes urine bagi seluruh PNS di jajaran Setda Kota Bukittinggi dan PNS di instansi vertikal lainnya. “Bahkan pihak BNN Kota Bukittinggi juga akan melakukan razia dan sweeping ke lembaga pemasyarakatan (LP) Biaro. Razia pencegahan narkoba di Bukittinggi dilakukan pada malam hari, yakni kepada setiap kendaraan yang melintas di jalan Bukittinggi serta di kafe-kafe yang diduga rawan terhadap penyalahgunaan narkoba,” kata Sekretaris BNN Bukittinggi, Ibentaro Samudra kepada Haluan kemarin. Mengingat tingginya penyalahgunaan narkoba di kota wisata ini, maka kini giliran tes urine dilakukan kepada PNS, dalam upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba di kalangan pegawai negeri sipil. Pelaksanaan tes urine ini melibatkan sejumlah petugas dari seluruh puskesmas dan rumah sakit yang ada di Kota Bukittinggi ini. Menurut Ibentaro, Bukittinggi tergolong kota yang sangat rawan dalam penyalahgunaan narkoba dibandingkan kota-kota lain di Sumbar. “Sebab secara geografis, Bukittinggi merupakan kota perlintasan di pulau Sumatera, sehingga sangat rawan terjadinya peredaran narkoba,” katanya. Tingginya penyalahgunaan narkoba dibuktikan dengan hampir tiap hari jajaran Satnakorba Polresta Bukittinggi menangkap tersangka pelaku, baik pengedar maupun yang memakai barang haram itu. Menurut Ibentaro, dalam mendukung program nasional yang menargetkan Indonesia bebas narkoba tahun 2015, pihaknya akan menyosialisasikan kepada masyarakat dan pelajar akan bahaya dalam penggunaan narkoba itu. “Sejauh ini sosialisasi bahaya narkoba sudah dilakukan kepada pelajar ke sekolahsekolah. Untuk masyarakat, sosialisasi akan dilakukan dengan berkerja sama dengan lurah dan kecamatan,” katanya. Ibentaro Samudra mengajak masyarakat, khususnya kalangan generasi muda untuk menghindari narkoba itu. Kepada kalangan orang tua juga diingatkan, agar memberikan perhatian kepada anak-anak mereka, agar jangan sampai terlibat hurahura penggunaan narkoba. Tanggungjawab memberantas penyalahgunaan narkoba, katanya, bukan saja tugas dan tanggungjawab aparat kepolisian. Namun juga tanggungjawab semua pihak, yakni guru, orang tua, serta tokoh masyarakat. (h/sms)

BUKITTINGGI, HALUAN — Pasca digerebeknya bar Hotel Pusako Bukittinggi pada malam tahun baru 2012 lalu, Rabu (11/ 1) malam, sekitar pukul 23.30 WIB, PAV yang diduga dijadikan sebagai tempat maksiat dan minum-minuman keras itu kembali digrebek ormas Islam, ninik mamak, dan pengurus masjid se Kota Bukittinggi. Aksi kali ini dipimpin langsung Ketua MUI Bukittinggi Zainuddin Tanjung.

Sama dengan malam tahun baru, ormas Islam yang sangat lengkap dengan ninik mamak, dan pengurus masjid itu, juga tidak melakukan tindakan anarkis. Kedatangan mereka hanya memberikan tausyiah dan meminta dengan tegas kepada manajer bar tersebut bernama Boni, agar GM Hotel Pusako menemui MUI dan ormas Islam. “Kami minta bar ini ditutup sampai GM Hotel Pusako mene-

mui MUI dan ormas Islam. Jika setelah ini tetap dibuka, jangan salahkan masyarakat atau ormas Islam jika bertindak anarkis nantinya,” tegas Zainuddin Tanjung. Ketua MUI juga merencanakan, setiap malam Jumat, di dalam bar Hotel Pusako itu akan dilakukan wirid Yasin oleh ibuibu dari Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT). Tujuannya untuk menyadarkan mereka yang

datang, banyak pengunjung yang lari tunggang langgang lewat pintu belakang bar. Sebagian diantara mereka ada juga yang mencemooh. Namun kedua belah pihak, antara ormas Islam dan pengunjung bar, tetap bisa menahan emosi sehingga malam itu tidak sempat terjadi tindakan anarkis, meskipun jumlah masa dua kali lipat dibanding penggerebekan pada malam tahun baru lalu. (h/jon)

PENGURUS MASJID DAN ORMAS ISLAM SEPAKAT

Pembangunan Hotel Grand Kartini Ditolak TIAP HARI TEMPAT PARKIR PENUH SESAK

Penerimaan Retribusi Parkir Minim PENGURUS masjid dan ormas Islam se Kota Bukittinggi menandatangani surat pernyataan penolakan pembangunan hotel Grand Kartini di depan Masjid Nurul Haq. Jon Indra

BUKITTINGGI, HALUAN — Pengurus masjid dan ormas Islam se Kota Bukittinggi sepakat menolak pembangunan Hotel Grand Kartini di depan mihrab Masjid Nurul Haq. Pernyataan kesepakatan penolakan pembangunan Hotel Grand Kartini tersebut juga dilengkapi dengan tanda tangan dan stempel resmi seluruh pengurus masjid serta pimpinan ormas Islam yang ada di kota Jam Gadang. Kesepatakan tersebut dilakukan dalam sebuah rapat akbar yang difasilitasi Mejelis Ulama Indonesia (MUI) di kantor Dewan Dakwah Indonesia (DDI) Bukittinggi, di lantai II Masjid As Syifa’ RS Yarsi, Rabu (11/1) malam. Ketua MUI Kota Bukittinggi DR. Zainuddin Tanjung, MA, dalam rapat akbar yang dihadiri sekitar 70 orang

pengurus masjid dan pimpinan ormas Islam, menegaskan bahwa tidak ada alasan pemko mengeluarkan surat izin pembangunan Hotel Grand Kartini di depan mihrab Masjid Nurul Haq. Dia juga menduga, ada konspirasi antara oknum petugas pemko dengan pemilik hotel, untuk mengeluarkan izin mendirikan bangunan. “Kita semua tahu, pekerjaan sudah berlangsung lama, tapi ternyata izinnya baru keluar tanggal 9 November 2011. Dari bukti ini, jelas ada permainan oknum untuk memaksakan hotel berdiri di depan mihrab masjid,” kata Zainuddin. Ia juga menyampaikan, dalam rangka meloloskan perizinan itu dulunya, pengurus Masjid Nurul Haq sempat diganti oleh oknum tertentu dengan memakai surat kuasa dari pemilik tanah keluarga besar Haji Ridwan, dalam hal ini Hj Mariati Ridwan, tertanggal 9 Juni 2011. Tapi Alhamdulillah, pemilik tanah mengetahuinya dan mencabut kembali surat kuasanya tertanggal 12 Desember 2011 lalu. Dengan pencabutan ini orang yang mengaku pengurus baru sekarang tidaklah sah. Tapi

Pemko terlanjur mengeluarkan izin mendirikan bangunan di sana,” tegas Zainuddin. Ketua DPRD Racmat Aris dan kawan-kawan, seperti M Ridha, Kamasril Katik, Syahril Mukhtar dan M Syukri, sangat menyayangkan dan merasa terkejut dengan keluarnya surat izin mendirikan bangunan Hotel Grand Kartini tersebut. Sebab, setelah tujuh kali rapat tentang pembangunan hotel Grand Kartini sepanjang 2011 lalu, sikap DPRD tidak menolak dan juga tidak menyetujui. “Kami telah menyarankan pada pemko, agar tidak mengeluarkan dulu IMB hotel tersebut selagi masih ada gejolak sosial di lapangan. Tapi secara tiba-tiba dan mengejutkan, dalam rapat bulan Januari 2012 ini kami diberitahu, IMB nya sudah keluar. Yaa, apa lagi nak dicakap,” kata Aris dan kawan-kawan sedikit kecewa dengan sikap pemko yang gegabah itu. Sekdako Bukittinggi Yuen Karnova yang dihubungi Haluan sore kemarin sedang memimpin rapat dan belum bisa diajak komunikasi tentang masalah “besar” ini. (h/jon)

Tim Provinsi Nilai Nagari Salareh Aia BUPATI Agam Indra Catri dan Ketua TP. PKK Agam, Ny. Vita Indra Catri, saat menghadiri penilaian Salareh Aia dalam Lomba Kesatuan Gerak PKK-KB-Kes Tingkat Provinsi Sumbar. AMC

AGAM, HALUAN — Tim Penilai Kesatuan Gerak PKK-KBKes Tingkat Provinsi Sumatera Barat, melakukan penilaian Lomba Kesatuan Gerak PKKKB-Kes Nagari Salareh Aia, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam, Kamis (12/1)

terlanjur berbuat maksiat. “Jadi, kita sudah sampaikan kepada seluruh BKMT di seluruh masjid Bukittinggi untuk melakukan wirid Yasin Jumat malam ke bar Hotel Pusako,” katanya. MUI dan ormas Islam yang mendatangi bar Hotel Pusako menyita spanduk pelayanan goyang ngebor dan goyang patah-patah serta beberapa keping CD music house. Saat MUI dan ormas Islam

Bupati Agam dalam sambutannya menyampaikan, TPPKK dan jajarannya telah mencatat prestasi yang luar biasa dalam melibatkan masyarakat secara luas dan nyata untuk mencapai target pemerintah dalam bidang pembangunan kesejah-

teraan masyarakat. Seperti kesuksesan posyandu, keberhasilan keluarga berencana, pelestarian lingkungan, pencegahan dan pemberantasan penyakit menular dan upaya peningkatan kesehatan keluarga dalam mewujudkan perilaku

hidup bersih dan sehat di rumah tangga. Dalam ekspose Ketua TP. PKK Kabupaten Agam, Ny. Vita Indra Catri mengungkapkan, terpilihnya Nagari Salareh Aia sebagai wakil Kabupaten Agam dalam Lomba Kesatuan Gerak PKK-KB-Kes Tingkat Provinsi Sumbar sudah melalui proses penilaian yang sangat objektif yang melibatkan tim penilai dari semua unsur “Kami menyambut positif kegiatan ini dan berharap Nagari Salareh Aia dapat menjadi juara pada tingkat Provinsi Sumbar dan terus melaju pada tingkat nasional,” harap Ny. Vita Indra Catri yang sangat aktif melakukan pembinaan PKK ke nagari-nagari itu. Selain itu, ketua tim penilai dari provinsi mengatakan, dalam lomba tersebut tim penilai melakukan penilaian terhadap

tiga kriteria perlombaan. Yakni kesatuan gerak PKK, posyandu dan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) yang tergabung dari lintas sektor yang terlibat dalam tiga pokok itu. Pokok utama yang akan dinilai dalam tiga pokok tersebut yakni, perkembangan pengetahuan kader dan aktifitas serta proses dalam pengembangan kegiatan tersebut. Kehadiran tim penilai disambut tarian gelombang anak Nagari Salareh Aia. Juga turut hadir Bupati Agam Indra Catri Dt. Malako Nan Putiah beserta jajaran Pemerintahan Agam, Ketua TP-PKK Kabupaten Agam Ny. Vita Indra Catri, Camat se-Kabupaten Agam, Kepala Puskesmas se-Kabupaten Agam, wali nagari dan ninik mamak, cadiak pandai, alim ulama, tokoh masyarakat, bundo kanduang serta masyarakat lainnya. (h/amc)

BUKITTINGGI, HALUAN — Sungguh mengejutkan dan sangat tak masuk akal. Penerimaan retribusi parkir yang dikelola oleh Dinas Pehubungan Kota Bukittinggi tahun 2011 lalu hanya Rp215 juta. Capaian ini hanya kurang lebih 50 persen dari target Rp400 juta. Padahal, bagalanggang di mato rang banyak, basuluah jo matohari, setiap kali liburan datang, Bukittinggi selalu macet. Hal itu akibat membludaknya kendaraan yang parkir di setiap tanah kosong di sepanjang jalan. Namun, sangat ironis dan tak bisa dipercayai, ternyata kemacetan kendaraan akibat parkir itu tidak membawa dampak positif terhadap peningkatan pendapatan asli daerah (PAD). Anggota Komisi C DPRD Kota Bukittinggi, H Marjis, kepada menggeleng-geleng kepala, karena tak habis pikir dengan minimnya capaian retribusi parkir yang dikelola oleh Dinas Pehubungan Kota Bukittinggi tahun 2011 lalu itu. Begitu juga retribusi terminal Simpang Aur Kuning. Dari terget Rp946 juta, ternyata hanya dapat direalisasikan oleh Dishub sebesar Rp579 juta atau sekitar 61 persen. Padahal potensi retribusi parkir untuk Bukittinggi sebenarnya sangat besar. Melihat hal itu, DPRD menaikkan target retribusi parkir dari Rp400 juta di tahun 2011, menjadi Rp500 juta untuk tahun 2012 ini. Begitupun untuk retribusi Terminal Simpang Aur Kuning yang berpotensi menghasilkan PAD lebih besar, maka dinaikan targetnya dari Rp946 juta pada tahun 2011 lalu, menjadi Rp1,3 miliar untuk tahun 2012 ini. “Diduga ada kebocoran dan pungli yang tidak masuk ke dalam kas Dinas Perhubungan. Memang pemko hanya punya 17 titik parkir. Tapi lokasi parkir lain sangat banyak. Untuk itu kita minta pemerintah melakukan pengawasan dan pengendalian secara internal, yang selama ini kita nilai sangat kurang. Kemudian kita minta kepada pemerintah untuk melakukan evaluasi internal atas tidak tercapainya target dari retribusi parkir dan terminal,” kata politisi Demokrat ini, Kamis (12/1) kemarin. Marjis berharap, agar Dinas Perhubungan mengevaluasi kembali titik parkir

The First FeMale Station in Padang

Lansek Manih FM (LANIS FM) Frequensi (FM) 93,6 MHz (FM) Power Suport 1000 Watt ( Blues 30 NV) Alamat Studio/Office : Jl.Sudirman No.191 Muaro Sijunjung, Kabupaten Sijunjung. Telp. ( 0754) 20173-20553 Fax. 0754.20158 Email : lansekmanihfm@yahoo.co.id LANSEK MANIH FM “ Penyampai Informasi Pembangunan dan Penyejuk Hati Anak Nagari”

MARJIS yang ada. Dan untuk terminal diminta agar seluruh bus AKAP, AKDP dan angkutan kota masuk ke terminal. Diingatkannya, pihak DPRD tidak ingin lagi mendengar lagu bugih lamo. Dinas Perhubungan selalu beralasan kekurangan personil di lapangan untuk mengawasi dan menjalankan tugas-tugas lainnya. Untuk itu ia meminta Dishub mengajukan permintaan tambahan personil kepada walikota. “Biar walikota yang menugaskan pegawai di instansi lain yang kerjanya hanya bermenung-menung saja atau lebih banyak menganggur untuk dipindahkan ke Dishub,” urainya. Seperti diberitakan Haluan sebelumnya, Sekretaris Ikatan Pemuda Pariwisata Bukittinggi (IPPB) heran terhadap pencapaian retribusi parkir Kota Bukittinggi yang tidak sampai Rp400 juta. Padahal, jika melihat pengalaman daerah tetangga, Bukittinggi berpotensi menghasilkan retribusi parkir Rp2 miliar pertahun. “Kota Payakumbuh saja yang bukan sebagai kota wisata, mampu merealisasikan retribusi parkir Rp1,2 miliar. Kan sangat mencengangkan jika Bukittinggi yang hampir setiap hari lokasi parkirnya dipenuhi pengunjung, dan kemacetan dimana-mana akibat membludaknya kendaraan yang datang, ternyata penerimaan retribusi parkirnya sangat kecil,” kata pemerhati pariwisata Bukittinggi ini sedikit geli. Kepala Dinas Perhubungan Kota Bukittinggi, Asri Bakar, kepada wartawan menjelaskan, bahwa target keseluruhan yang diberikan memang tidak tercapai. Namun target sudah terealisasi sekitar 70 parsen. “Dari target kita keseluruhan, tercapai 70 persen. Ke depan target Dishub ya sekitar Rp2 miliar ,” ungkap Asri Bakar sambil berlalu dan terlihat enggan berkomentar lebih banyak menyangkut berbagai kelemahan Dishub yang sedang ia pimpin dalam pencapaian target PAD. (h/jon)

nggak sempat baca

klik kami di www.harianhaluan.com


PAYAKUMBUH DAN LIMAPULUH KOTA 19

JUMA JUMATT, 13 JANUARI 2012 M 18 SAFAR 1433 H

LINGKAR

KINERJA PENYELENGGARAAN PEMERINTAH DAERAH

Payakumbuh, Tanah Datar dan Solok Terdepan

Koto Tuo, Terbersih 2011 P A YAKUMBUH, HALUAN — Kelurahan Koto Tuo, Kecamatan Payakumbuh Selatan, merupakan kelurahan terbersih di kota Payakumbuh, sepanjang 2011. Penetapan itu, ditentukan tim penilai gabungan yang diturunkan Walikota Payakumbuh, akhir tahun 2011. Dengan prestasi tersebut, Koto Tuo beroleh reward berupa wireless digital dari Kantor Lingkungan Hidup Payakumbuh. Kepala Kantor Lingkungan Hidup Payakumbuh, Ir. Syamsurial, M.Si, di Balaikota di Bukik Sibaluik Payakumbuh, Kamis (12/1) menginformasikan, pemilihan kelurahan terbersih, dalam rangka memotivasi warga kelurahan, dalam meningkatkan kebersihan lingkungan. Bukan sebatas kebersihan saja, ungkap Syamsurial, tapi, juga menyangkut usaha-usaha pemeliharaan dan peningkatan lingkungan menuju program clean go green. Kemudian, pengelolaan 3 R (reduce, reuse dan recycle), serta usaha pemilahan sampah melalui bank sampah. Dikatakan, lomba kebersihan akan menjadi kalender tetap tahunan Kantor Lingkungan Hidup, dan merupakan persiapan menuju Lomba Adipura. Sehingga, Lomba Adipura yang digelar Kementerian Lingkungan Hidup, juga setiap tahun, tetap menjadi milik Payakumbuh. “Kita berharap, program ini akan menjadi pilot proyek di Sumatera Barat,” ungkap Syamsurial. Dalam Lomba Kebersihan antar kelurahan itu, tampil sebagai pemenang II Kelurahan Sungai Pinago, Kecamatan Payakumbuh Barat. Sungai Pinago menerima hadiah berupa mesin pemotong rumput. Sedangkan, pemenang III, Kelurahan Padang Tiakar Hilir, Kecamatan Payakumbuh Timur, dengan hadiah satu set tong sampah 3 R, kapasitas 90 liter. (h/smt)

PAYAKUMBUH, HALUAN — Kinerja penyelenggaraan pemerintah daerah kabupaten dan kota di Sumatera Barat, sepanjang tahun 2010, kecuali Mentawai, umumnya bernilai baik dengan indek prestasi di atas dua (tinggi). Dari 19 kota dan kabupaten, Kota Payakumbuh menempati peringkat ketiga. Sementara, Kabupaten Tanah Datar dan Kota Solok, berada di urutan pertama dan kedua. Pasangan Walikota Paya-

kumbuh H. Josrizal Zain dan Wawako H. Syamsul Bahri, ketika dihubungi di Balaikota di Bukik Sibaluik, Kamis (12/ 1), menginformasikan, penetapan skor, prestasi dan peringkat kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah itu, ditetapkan Gubernur Sumbar dalam SK No. 700-515-2011, tanggal 24 November 2011 lalu. Tanah Datar mengantongi nilai 2,851, Kota Solok (2,849) dan Kota Payakumbuh beroleh nilai 2,828.

Pengakuan Wawako Syamsul Bahri, ada kebanggan dan kelegaan atas prestasi maksimal tersebut. Tapi, wawako meminta, ke depan Payakumbuh harus berada di anak tangga paling atas dalam penilaian kinerja. Persoalan itu, menurut wawako, akan menjadi prioritas Payakumbuh. Penyelenggaraan pemerintahan yang baik, harus dibangun oleh orang per orang. Seluruh staf, mulai dari pimpinan sampai ke penjaga kantor,

diminta memberikan pelayanan yang prima kepada publik. Sekdako Payakumbuh H. Irwandi, SH, secara terpisah, mengatakan, penilaian kinerja tersebut, tiap tahun, dilakukan Gubernur Sumbar, berdasarkan PP No. 6 Tahun 2008. Untuk ini, gubernur menurunkan tim terpadu, terdiri dari BPKP, Inspektorat dan Biro Pemerintahan Setdako Sumbar. Kinerja 2011, dikatakan, baru akan dilakukan tim pada tahun 2012. Tantangan kepala daerah, untuk

PILKADA PAYAKUMBUH 2012

Momen Bagi Pemimpin Muda PAYAKUMBUH, HALUAN — Dimana kini para kandidat muda yang akan bertarung di Pilwako Payakumbuh?

Musrenbangkel Harus Cerminkan Partisipasi Warga P A YAKUMBUH, HALUAN — Sekdako Payakumbuh H. Irwandi, SH, menegaskan, perencanaan pembangunan yang diawali dengan kegiatan Musrenbang di tingkat kelurahan, masih banyak yang harus diperbaiki. Sekdako menilai, dalam kegiatan Musrenbang, belum maksimal menggali partisipasi masyarakat. Musrenbang kelurahan, bukan sekedar menyusun rencana pembangunan yang dibiayai APBD. Sebaliknya, harus mencerminkan rencana pembangunan yang dibiayai lewat peran serta masyarakat. Penegasan tersebut disampaikan Sekdako Irwandi, dalam acara Rakor Pemko Payakumbuh, di aula balaikota, Kamis (12/10). Menurutnya, penyusunan rencana kegiatan pembangunan pada Musrenbang kelurahan, seolah menampung keinginan warga, yang harus ditampung dalam APBD. Persepsi seperti itu, diminta, tak terjadi lagi. Karena itu, para camat diminta melakukan koordinasi dengan seluruh kepala kelurahan dan LPM, agar kembali menjelaskan, maksud dan tujuan musrenbang. Selama ini, kata sekdako, pasangan Walikota Payakumbuh H. Josrizal Zain dan Wawako H. Syamsul Bahri, sering menerima nada miring di tengah masyarakat, seolah tidak responsif dengan hasil musrenbang. “Sebelas yang diajukan, hanya satu yang direalisir.” Kalimat seperti itu, jangan sampai terjadi lagi, tegas sekdako. Untuk meminamilisir nada miring itu, ucap Sekdako, tidak ada pilihan lain. Seluruh camat diingatkan, sebelum Musrenbang kelurahan berjalan, para camat segera melakukan koordinasi dengan kepala kelurahan dan LPM, agar menjelaskan kembali, tujuan dari Musrenbang kelurahan. Sosialisasikan arah dan kebijakan pembangunan kota, postur dan besaran APBD Payakumbuh, sehingga warga menyadari keterbatasan dana pembangunan pemko, dan menyusun rencana, berdasarkan skala prioritas. Kepala Bappeda Payakumbuh, H. Syofyan, SH, MM, melaporkan, Musrenbang Kelurahan dijadwalkan sudah berlangsung pekan ketiga dan keempat Januari ini. (h/smt)

merebut tempat pertama dalam penilaian kinerja pemerintahan 2011, menurut pimpinan staf Pemko Payakumbuh ini, bukanlah sebuah beban. Berdasarkan, evaluasi kinerja 2011 di tubuh pemko, akhir tahun lalu, peluang merebut yang terbaik itu terbuka lebar. Tidak hanya kinerja penyelenggaraan pemerintahan, tapi juga dibidang opini auditor, sehingga mampu merebut WTP (wajar tanpa pengecualian) dalam pengelolaan keuangan daerah, tegas sekdako. (h/smt)

WAWAKO H Syamsul Bahri tengah melantik pejabat eselon IV di lingkungan Pemerintah Kota Payakumbuh. ZULKIFLI

17 Pejabat Eselon IV Payakumbuh Dilantik PAYAKUMBUH, HALUAN — 17 pejabat eselon IV di jajaran Pemko Payakumbuh, dilantik Wakil Walikota Payakumbuh H. Syamsul Bahri, di aula Balaikota Bukik Sibaluik Payakumbuh, Kamis (12/ 1). Sementara itu, dalam Januari ini juga, akan ada lagi pelantikan pejabat eselon II dan eselon III di tubuh pemko. Pelantikan ke-17 pejabat itu, dihadiri Sekdako H. Irwandi, SH, Asisten I Drs. Richard Moesa, Kepala BKD Dra. Ruslayetti, M.Pd, dan sejumlah pimpinan SOPD. Wakil Walikota H, Syamsul Bahri, dalam sambutannya menegaskan, penempatan staf pada jabatan, harus memberikan dampak postif terhadap kinerja SOPD bersangkutan. Karena itu, pejabat yang dipercaya, harus mampu menjabarkan tugas pokok dan fungsi struktur yang dipegangnya. Pimpinan SOPD dan pimpinan setingkat di bawahnya, diminta melakukan pembinaan dan pengawasan, agar tujuan organisasi mampu diaplikasikan ke arah

yang lebih baik. Ke-17 pejabat yang dilantik itu, terdiri dari; Azrai dipercaya sebagai Kasi Pengelolaan Sistem Informasi dan Pendaftaran Penduduk pada Dinas Disduk dan Capil, Eli Murni, S. Sos dipercaya sebagai Kasubbid Keluarga Sejahtera Pada BPM-KB, Fildafri, B.Ac sebagai Kasi Ketenteraman dan Ketertiban Umum pada Kecamatan Payakumbuh Timur, Hermanto, S.Sos, dipercaya sebagai Kasi Tata Pemerintahan pada Kecamatan Payakumbuh Timur, Roza Aulia S. STP dipercaya sebagai Kasubbid Pemerintahan, Pendidikan, dan Tenaga Kerja pada Bappeda. Kemudian, Diki Engla Mardianto, S. STP, Kepala Kelurahan Koto Baru Payobasuang, Ridonmas dipercaya sebagai Kepala Kelurahan Sawah Padang, Khairul Fahmi, S. ST, sebagai Kasi Tata Pemerintahan pada Kecamatan Payakumbuh Selatan, Yulhendrawati, SE, sebagai Kabag Perencanaan dan Penganggaran pada RSUD dr. Adnaan WD.

Selanjutnya, Gustatimar sebagai Kasi Penerimaan dan Pelaporan pada DPPKA, Refdi sebagai Kasubag Kepegawaian pada DPPKA, Iwan, SE, sebagai Kasi Pengelolaan Aset pada DPPKA, Fitra Liza, SE sebagai Kasi Pelaksana Akuntansi pada DPPKA, Harlina Kaswati sebagai Kasi Pengelolaan Belanja Langsung pada DPPKA, Mita Herlina sebagai Kasi Pengelolaan Belanja Tidak Langsung pada DPKKA, Linda Keprinasdi, S. Sos, sebagai Kasi Pendapatan pada DPPKA, Rommi Bachri sebagai Kasi Pendapatan Kecamatan Payakumbuh Timur. Sementara itu, Sekdako Payakumbuh H. Irwandi, SH, yang dihubungi menginformasikan, kemungkinan menjelang akhir Januari nanti, bakal ada lagi sejumlah pejabat eselon II dan eselon III yang akan dilantik. “Kita akan terus mengisi jabatan yang masih kosong dan menggeser sejumlah pejabat, dalam rangka peningkatan kinerja pemko,” sebutnya. (h/zkf)

Pertanyaan ini disimpulkan oleh tokoh muda Payakumbuh, Desembri Chaniago, sebagai potensi yang siap muncul kapan saja. Wakil Ketua KNPI Payakumbuh ini menafsirkan, kondisi munculnya kandidat usia muda di dekat waktu. ”Saya, selaku pemuda Payakumbuh, sangat berharap munculnya kalangan muda yang duduk di kursi kepala daerah di Payakumbuh. Sebab, selama ini Payakumbuh telah dipimpin oleh kalangan usia lewat muda. Kita ingin gebrakan, tidak lagi banyak menimbang-nimbang,” ujar Desembri Chaniago yang aktif berdakwah ini, di Payakumbuh, Kamis (12/1) kemarin. Bicara soal data pasti tentang pemilih muda, yakni usia di bawah 30 tahun, di atas 17 tahun atau sudah menikah, memang belum bisa dipastikan jumlahnya. Kepastian jumlah pemuda hanya bisa diperoleh setelah pemutakhiran data selesai. Namun, sementara ini, menurut Ketua KPU Payakumbuh, Hendra Yanni, asumsi 30-35 persen bisa diposisikan demikian. Namun, prediksi jumlah ini bisa berubah. Katanya, soal data kependudukan yang pasti sementara ini ada di Catatan Sipil. Desembri Chaniago mengatakan, dirinya tidak hendak mengatakan bahwa pemerintah sebelumnya tidak berhasil memajukan Kota Payakumbuh. Tapi ia hanya ingin mengatakan bahwa kemajuan kota ini perlu digenjot lebih cepat lagi. Desembri percaya bahwa banyak warga kota yang menginginkan adanya perubahan. Saat ini, masyarakat Kota Payakumbuh membutuhkan pemimpin yang akan membawa mereka pada sebuah perubahan, baik itu peruba-

DESEMBRI CHANIAGO han nasib, perubahan bentuk pelayanan, dan perubahan pada banyak sisi lainnya. ”Kami, kaum muda sebenarnya berkeinginan regenerasi kepemimpinan. Kami sangat menunggu kalangan muda muncul dan tampil. Sekaligus mengangkat harkat kaum muda di Payakumbuh ini,” ungkap Desembri Chaniago yang juga aktif di organisasi keolahragaan ini. Kebutuhan Payakumbuh kini, percepatan perubahan. Maka diperlukan pemimpin yang energik. Kaum muda perlu untuk dikedepankan. Payakumbuh banyak menyimpan anak-anak muda yang berkualitas, baik itu yang di kader oleh partai politik, atau ormas dan OKP atau wadahnya KNPI. ”Maka, hemat saya selaku orang lapangan, yang senantiasa meninjau langsung ke tengah-tengah masyarakat, kehendak publik merujuk ke kaum muda yang cerdas, apresiatif dan memiliki jiwa dan semangat kemasyarakatan. Usahlah kini kita sebut dukung mendukung,” aku Desembri. Tokoh muda, jika diapresiasi, masyarakat akan leluasa untuk memilih. Layaknya, di berbagai daerah sukses lain, jika salah satu kepala daerah berasal dari kalangan senior, tentunya didampingi oleh kalangan muda yang energik. Soal pilihan, Payakumbuh punya banyak pilihan. Ada mantan ketua KNPI Payakumbuh Wendra Yunaldi SH MH, tokoh DPP PAN Ekos Albar, Marsanova Andesra, juga pengusaha sukses H Desra dan lainnya. Tentunya, tanpa menutup kemungkinan bagi nama lain, Desembri berharap, pemuda Payakumbuh tampil di garda depan gebrakan perubahan ke arah kebaikan. Lebih baik lagi. (h/dod)

UNTUK PKJ

Pemerintah Pusat Komisi C, Dinas Sosial, Sambangi dan Bantu Warga Bantu Rp3,2 Miliar YANG TUA, YANG DISANTUNI DPRD

PAYAKUMBUH, HALUAN — Berbeda dengan kegiatan DPRD sebelumnya, kali ini dewan khusus mengunjungi masyarakat yang miskin dan usaha ekonomi yang tumbuh pesat. Bersama Kadinas Sosial, Adrian “Yance”, Komisi C yang dipimpin Ketua, Mustafa mengunjungi serta me-

KADINAS Sosial Adrian bersama Ketua Komisi C DPRD Payakumbuh Mustafa mengunjungi rumah bantuan. DODI SYAHPUTRA

nyantuni warga, Rabu lalu. Di Parik Rantang, Mardiana (85), yang tengah sakit tak berdaya membuahkan iba para anggota DPRD. Komisi C bersama Dinas Sosial kemudian mengusulkan Mardiana yang tidak bisa lagi berjalan jauh, dan susah berdiri itu, untuk masuk di daftar

bantuan bagi kaum tua. Tidak hanya pemilik rumah yang sudah tua, rumahnya pun sudah uzur pula. Rumah dinding kayu yang bercorak lama itu, dinaiki oleh tim Komisi C dipandu Pro Patria, staf Sekretariat DPRD yang berdiri di muka. Mardiana agak terkejut, rumahnya

dikunjungi para pejabat yang berbaju safari itu. Pun, kemudian di Parik Rantang, rombongan mengunjungi Marsuli (80), yang tidak bisa lagi berdiri dan berjalan. Kedua orang tua ini kemudian dibantu Rp300 ribu seumur hidup setiap bulannya. Kadinas Sosial Adrian mengatakan, program di tahun 2012 ini memang dijatahkan bagi warga tua yang tidak mampu untuk dibantu. Komisi C kemudian melanjutkan perjalanan ke Kelurahan Payobasuang. Bantuan ternak Kube, 3 ekor sapi seharga 30 juta ditambah bantuan 10 ekor itik diperoleh oleh kelompok usaha bersama ini. Sebelumnya pada tahun 2005, bantuan sapi diganti sapi baru. Ditambah Kube pengembangan 2009, jadi 5 ekor seharga Rp9 juta paling rendah. Khusus Kube Melati yang dikunjungi di RT 01, RW 01 Kelurahan Koto Baru Payobasuang ini, kini makin meng-

geliat. Anggotanya aktif menanam tanaman ladang, asam, jagung. Sampai hari ini, telah belasan masyarakat di luar 10 anggota aktif ingin ikut bergabung bersama Kube Melati. “Luar biasa. Selain penduduk miskin, ternyata penduduk yang berkomitmen kuat untuk maju dan mandiri sangat banyak. Untuk itu, berbagai program kemajuan telah kami komitmenkan dengan pemerintah kota,” ujar Mustafa bersama Zul Amri, Erlindawati, Hurisna Jamhur yang mengunjungi masyarakat langsung berkomentar kepada Haluan. Melihat rumah miskin di Payobasuang, yang dibantu dana Rp10 juta, juga dilakukan Komisi C. Rumah milik Effendi yang dibantu Rp10 juta ternyata ditambahnya secara pribadi. Kini, rumah Effendi telah semi permanen dan tampak bagus. “Syukur, Alhamdulillah,” tukas Mustafa yang politisi PKS ini. (h/dod)

LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Tahun 2012 ini, kawasan tanaman perkebunan jeruk yang selama ini menjadi produk andalan masyarakat Limapuluh Kota, bakal dikembangkan melalui dana bantuan pusat sebesar Rp3,2 miliar. Dana itu, bakal dijadikan sebagai pendukung berjalannya kegiatan pengembangan kawasan mulai dari penyiapan lahan, penyedian bibit, hingga produksi. Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan Kabupaten Limapuluh Kota, M Yunus, dalam percakapan dengan wartawan di ruang kerjanya kemarin menuturkan, didapatkannya dana itu, setelah Pemkab Limapuluh Kota memberikan dukungan yang maksimal kepada petani jeruk selama ini. “Kegiatan perkebunan jeruk ini, tidak akan berhasil jika tidak ada inisiatif dari petani sendiri. Namun duku-

ngan dari semua pihak, ikut menentukan eksistensi usaha kebun jeruk itu. Hal itu dilihat pemerintah pusat sebagai sebuah keberhasilan dan patut mendapatkan dukungan,” ulasnya. Menurut dia, kegiatan pengembangan kawasan jeruk (PKJ) itu, akan dipusatkan di Koto Tinggi, Kecamatan Gunuang Omeh. Pasalnya, selama ini, kawasan itulah yang tetap eksis mengembangkan buah jeruk. “Kita merencanakan, dalam pelaksanaan program PKJ, akan dilakukan dilahan seluas 200 hektare,” sebutnya. Seluruh kegiatan akan dijalankan melalui kelompok tani yang sudah ada. Dinas Pertanian, sifatnya hanya memfasilitasi dan memberikan bimbingan. Untuk saat ini, diminta kesiapan kepada kelompok tani, pemerintah kecamatan dan nagari untuk menyiapkan seluruh kebutuhan terkait. (h/zkf)


20 WA N I TA DAN KELUARGA

JUMA JUMATT, 13 JANUARI 2012 M 18 SAFAR 1433 H

Kalau Hobi jadi Profesi

MENU

DIBAYAR untuk mengerjakan apa yang kita suka? Mau banget!

Bistik Daging Cincang

Kuliah di jurusan pilihan, di kampus favorit pula. Begitu lulus langsung kerja di bidang yang diinginkan. Sebenarnya kita juga bisa jadi wanita yang beruntung seperti itu. Jadikan hobi sebagai profesi! Harus Punya Menjadikan hobi sebagai profesi harus didukung oleh halhal berikut: Tekun dan rajin Mengasah Senang saja nggak cukup untuk jadi alasan memulai bisnis dari hobi. Kita harus menjadi ahli agar mampu bersaing dan bertahan. Makanya perlu banget, tuh, terus-menerus mengasah kemampuan. Mengorbankan waktu, dana, ikut pelatihan, rajin mencari informasi di berbagai media adalah beberapa cara untuk mengoptimalkan hobi

Bahan: 500 gr daging cincang 100 gr bawang bombai, cincang 2 lbr roti tawar 50 ml susu cair 2 btr telur 1 sdt garam ½ sdt lada ¼ sdt pala Saus: 1 sdm margarin, untuk menumis 8 bh bawang merah, haluskan 500 ml air kaldu 2 sdm saus tomat 1 sdm kecap manis 1 sdt garam ½ sdt lada ¼ sdt pala 1 sdm tepung maizena, larutkan dengan sedikit air Pelengkap: kentang goreng brokoli Cara Membuat: 1. Campur rata semua bahan bistik. Bagi adonan menjadi 6 bagian, bentuk bulat pipih, setebal 1 cm (burger ). 2. Panaskan margarin, goreng daging burger satu persatu, masak sampai kedua belah sisinya matang dengan rata. Angkat, sisihkan. 3. Saus: panaskan margarin, tumis bawang merah sampai harum. Masukkan air kaldu, tambahkan saus tomat, kecap manis, garam, lada, dan pala, masak sampai mendidih. Sebelum diangkat, kentalkan dengan larutan tepung maizena. 4. Sajikan bistik daging dengan pelengkapnya. (kcm)

kita. Cerdas kelola emosi Keunggulan menjalani hobi sebagai bisnis, kita memiliki ‘jiwa’ pada pekerjaan itu. Tetapi menjalani hobi sebagai kesenangan tekanannya akan berbeda begitu dijadikan sumber penghasilan. Kalau semangat dan antusiasme tidak kita kelola terus-menerus, semangat bisa kendor ketika menghadapi masalah. Dibutuhkan komitmen kuat agar kita juga konsisten menjalani profesi ini. Perluas ilmu Agar bisnis berjalan lancar, nggak ada salahnya mempelajari ilmu lain yang mendukung, seperti ilmu manajemen dan marketing. Dengan mempelajari keduanya, kita punya pegangan untuk menjalankan bisnis dengan baik. Malas sekolah lagi? Banyak membaca, ikut pelatihan, atau bertanya kepada teman dengan latar belakang pendidikan tersebut cukup membantu, kok! (cc)

Asal Mula Kue Keranjang tangga," ujarnya. Baginya kue keranjang atau yang disebut juga sebagai Nian Gao bukan hanya sekadar tradisi saja, namun ada kisah yang melatar belakanginya. Warga tionghoa meyakini zaman dahulu, rakyat Tiongkok percaya bahwa anglo (tempat masak) dalam dapur di setiap rumah ada dewa-nya yang dikirim oleh Yik Huang Shang Ti (Raja Surga). Dewa itu juga sering dikenal dengan sebutan Dewa Tungku, yang ditugaskan untuk mengawasi segala tindak tanduk dari setiap rumah dalam menyediakan masakan setiap hari. Maka setiap akhir tahun tanggal 24 bulan 12 Imlek Dewa Tungku akan pulang ke surga serta melaporkan tugasnya kepada Raja Surga. Maka untuk menghindarkan halhal yang tidak menyenangkan bagi rakyat, timbullah gagasan untuk memberikan hidangan yang menyenangkan atau hal-hal yang dapat membuat Dewa Tungku tidak murka. Sehingga nantinya, jika ia laporan ke Raja Surga, menyampaikan laporan yang baik-baik dari rakyat yang diawasinya. Bagaimana caranya supaya Dewa Tungku tidak murka, yang

Kapan Bayi Butuh Sepatu? Pembuatan kue keranjang

PADANG, HALUAN — Hari raya tahun baru etnis Tionghoa pada 23 Januari tinggal 11 hari lagi. Biasanya tradisi merayakan Tionghoa ini atau yang lebih dikenal sebagai hari Imlek atau Xin Chia. Banyak makanan khas Cina yang menjadi incaran. Salah satunya adalah kue keranjang. Di Padang , saat ini ada beberapa toko kue yang telah menjual kue khas imlek ini. Dari pantauan Haluan ada beberapa toko

yang telihat menjual kue keranjang ini. Di Toko Hoya, dan toko ayu, serta toko kue Jaya di kawasan Pondok Padang. Diakui Feni, salah seorang konsumen kue keranjang, kue ini sudah menjadi sajian khas yang harus ada saat Imlek. "Ini sudah menjadi tradisi dan juga digemari. Kue keranjang ini sekaligus sebagai tanda terimakasih dan hormat pada dewa yag telah menjaga dapur setiap rumah

IKHLAS

DIVA ToIKHLAS ur Service

Organizer NE W

V79

Pasaman. Muara Labuh : HOMESTAY, PUJA Cell, CENDRAWASIH Cell.

Sawahlunto : Alahan Panjang : SARI Cell

RAJA Shop,

Marissa Nasution

Website : www.virtu-v.com, info: info@virtu-v.com, fanspage: Virtuv V, Twitter: @virtuvindonesia

Smart CV. BUDDY SUMUR BOR Sekarang paket air bersih ada pilihan Rp.13 Jt

Rp.9 Jt

Rp.6 Jt

Syarat ketentuan berlaku

AYO BURUAN!!!

Kalau bisa pakai PVC, Ngapain pakai besi Atau Rp. 1,5 Jt per batang (Pipa Gyp)

= PROPERTI

Iklan Baris Rp. 20.000,- / terbit

=

DIJUAL : SHM, Luas 7.000m2, Lokasi Gurun Laweh Kalumbuk Kec. Nanggalo. ada Rumah & Durian Unggul Nasional. Hub : HP. 08126708098

= KEHILANGAN KEHILANGAN : STNK BA.5605TM. An. Beni Yuza. Hilang disekitar kota Bukittinggi. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

KEHILANGAN : STNK BA.8503T An. H. Supratman. BA.8191EB An. Yuskal. BA.6819AD An. Nurmaini. Hilang di Padang. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

Hub : CV. BUDDY SUMUR BOR Komp. Gando Permata Cendana Mata Air Blok F No. 04 Padang (Depan Lapangan Voly) Gando Permata Telp. (0751) 765601 HP. (0751) 8212111, HP. 081266015111

Iklan Baris

Smart

Rp. 20.000,- / terbit

Elang Perkasa Motor Discount s/d 30jt, DP ringan/bunga 3,99% Pick Up Karimun Splash APV

DP 2,5jt-an DP 6jt-an DP 6jt-an DP 7jt-an

Swift SX4 Vitara

DP 8jt-an DP 9jt-an DP 18jt-an

Proses cepat, data bisa dijemput menerima tukar tambah

791

RIZALUL FIQRI,S.Psi

081363001111

lam & L

r Neger i

Dapatkan di : AUTHORIZED DEALER : THEO Cell Padang : JAYA Phone, LORUS Cell, HENDRA Ponsel. Bukittinggi : MUTIARA BARU Seluler, IGUANA Cell, ID Phone, Payakumbuh : ISTANA Ponsel, BENTENG Cell. Solok : HENDRA Ponsel, BUANA Cell, RATU PRIMA Cell, SINAR GIGI Cell. Pasaman : OZON Dharmasraya :

Da

V59

ket Tour Pa

V7

= OTOMOTIF

ELEKTRONIK

= KEHILANGAN KEHILANGAN : STNK BA.4347TE. An. Islamiarti. Hilang di Padang. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

temukan juga e-paper kami di

www.harianhaluan.com sahabat informasi online ANDA

Pengurusan Penempatan Pra-kirim Suite Dalam & Luar Negeri

Penginapan Transit Even Organizer Seminar & Diklat

Diva Ikhlas Building, Minangkabau International Airport 09 Bt. Anai Kabupaten Padang Pariaman Sumatera Barat Indonesia 22255 Phone +62751819137 - Facmile +62751819146 Mobile +6281363774678 - email : darmawi_marwan@yahoo.co.id

=

=

&

NE W

ua

V21

3. Setelah itu tepung dan sirup gula tadi diaduk dan kemudian didiamkan selama 10 hari. 4. kalau proses itu sudah selesai,adonan ditambah lagi dengan sirup hingga menjadi cair. 5. Kemudian dari situ, proses selanjutnya adalah kue keranjang dicetak 6. terlebih dahulu siapkan Keranjang-keranjang bulat bergaris tengah 8 - 10 cm dan dialasi daun pisang yang sudah beri panas api terlebih dulu. 7. Setelah itu isi keranjangkeranjang itu dengan adonan 8. Kemudian keranjangkeranjang yang berisi adonan ini lalu ditata di dalam dandang khusus untuk diuapi selama 9 jam. 9. Langkah selanjutnya adalah Kue dibungkus pada bagian atasnya, pembungkusnya bisa dari daun pisang atau bahan plastik. 10. Dengan penyimpanan yang baik dan bungkus tidak sobek, kue keranjang dapat bertahan enam bulan sampai satu tahun. Kualitasnya pun tetap baik. (h/win)

KOMPUTER ALAT KOMUNIKASI FASHION = BIRO JASA = RUPA RUPA = INFO BISNIS =

Pasang Iklan Anda disini ...

=

KOMPLEK BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG Telp. (0751) 4488700 - 703, Fax. (0751) 4488704 Email Divisi Iklan : iklan_haluan@yahoo.com

DIBUTUHKAN SEGERA Perusahaan MUSTIKA FUNITURE Membutuhkan tenaga Pemasaran dan Adminstrasi

Syarat - Syarat 1. Wanita Minimal SLTA sederajat 2. Umur Maksimal 23 tahun 3. Pengalaman minimal 2 tahun 4. Punya Kendaraan Sendiri 5. Menarik, Komunikatif, dan Santun 6. Bersedia bekerja berdasarkan target dan mampu bekerja dibawah tekanan 7. Disiplin, rajin, dan mampu bekerja tim Lamaran diantar ke Jl. Juanda no. 53 Padang

Telp: 0751 705351

Otomotif

Pasang Iklan Anda disini ... KOMPLEK BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG Telp. (0751) 4488700 - 703, Fax. (0751) 4488704 Email Divisi Iklan : iklan_haluan@yahoo.com

www.harianhaluan.com

PINDAH PRAKTEK

dr. WIDYA,Sp.KK Pindah ke : Jl. Seberang Padang Utara I No.4 RT.03 RW.I Padang LOKASI

RS. Tentara

Jl. Proklamasi

DIKUTIP dari babycenter, bayi baru membutuhkan sepatu saat dia mulai belajar berjalan. Itu pun hanya untuk saat keluar rumah, atau saat kondisi lantai rumah sangat dingin. Saat belajar berjalan, sebenarnya yang paling baik adalah jika bayi tidak beralas kaki karena ini akan menstimulasi perkembangan kakinya. Saat usia pertumbuhan awal, sebaiknya kaki tidak ditahan dengan apa pun. Sepatu dengan sol yang menunjang ( terbuat dari karet dan semacamnya), dan juga pinggiran yang kokoh mungkin akan mempermudah bayi berjalan, namun bisa menghambat pertumbuhan kaki bayi. Oleh karena itu, sebelum bayi Anda belajar berjalan hindari mengenakan baby shoes yang kokoh dan keras. Pakaikan kaus kaki atau baby shoes yang lunak dengan space bergerak yang bebas.(kpl)

menyampaikan laporan baik-baik saja pada Raja Surga. Akhirnya, warga pun mencari bentuk sajian yang manis, yakni kue yang disajikan dalam keranjang. Maka disebutlah kue keranjang, yang sudah mentradisi setiap tahun disajikan untuk merayakan tahun baru Imlek. Dalam menyajikan kue untuk Dewa Tungku, kue keranjang yang manis tersebut, juga ditentukan bentuknya yakni harus bulat. Hal ini bermakna, keluarga yang merayakan Imlek tersebut dapat berkumpul (minimal) satu tahun sekali. Serta tetap menjadi keluarga yang bersatu, rukun, bulat tekad dalam menghadapi tahun baru yang akan datang. Tradisi ini pun dibawa terus secara turun temurun, sampai sekarang ini. Adapun proses pembuatan kue keranjang adalah sebagai berikut : 1.Pertama-tama haluskan terlebih dahulu beras ketannya untuk kemudian diayak sambil dianginanginkan. 2. Sedangkan gula pasirnya dibuat sirup terlebih dahulu, atau di cairkan dengan air hangat

Klinik Griya Satya


JUMA JUMATT, 13 JANUARI 2012 M 18 SAFAR 1433 H

LINGKAR Mutasi Dimulai dari Jabatan Kepala Sekolah SOLOK, HALUAN — Gerbong mutasi mulai menggelinding di Pemerintahan Kota Solok pada awal tahun 2012 ini. Mutasi diawali dari lingkungan kepala-kepala sekolah SD, SMP dan SMA/SMK, Rabu (11/1). Sebanyakt 4 kepala SMA dimutasikan, 6 kepala SMP dan beberapa orang kepala SD. Semua kepala SMA/SMK, SMP dan SD yang dimutasi merupakan wajah baru. Walau sebagian, sebelumnya masih menjabat kepala SMP, namun hanya hijrah ke SMP lainnya dalam lingkungan Pemda Kota Solok. Pengambilan sumpah jabatan kepala SMA/ SMK, SMP dan SD itu dilakukan langsung Walikota Solok Irzal Ilyas disaksikan Wakil Walikota Solok Zul Elfian, Sekda Suryadi Nurdal, unsur Muspida dan pimpinan SKPD se Kota Solok. “Mutasi dan rotasi yang dilaksanakan sangat jauh dari intrik tertentu, hanya sematamata untuk kaderisasi dan penyegaran. Mereka yang sudah lama menjabat kepala sekolah tentu tak harus karirnya berakhir sebagai kepala sekolah saja, tapi ingin ke jenjang lebih tinggi lagi. Salah satu jalan dengan melakukan mutasi dan ditempatkan pada tugas yang baru,” ujar Walikota Solok Irzal Ilyas, dalam sambutannya. Ibarat seorang siswa, lanjutnya, setelah TK tentu ke SD, SMP dan seterusnya. Begitu juga kepala sekolah yang diawali dari guru, wakil dan terus menjadi kepala sekolah. Dari kepala sekolah bisa menyeberang ke Dinas Pendidikan dan selanjutnya, jika memang karir sangat baik. “Kepada kepala sekolah yang dilantik hari ini, merupakan suatu kepercayaan dan amanah dari pimpinan. Pimpinan menilai yang bersangkutan sangat cakap dan punya dedikasi yang baik, oleh karenanya pejabat yang dilantik agar mampu memajukan suatu sekolah yang dipimpin. Memajukan sekolah tidak hanya sekedar sekolah itu terkenal namun bagaimana kualitas lulusan siswanya diandalkan di h/alf) Sumatera Barat dan nasional,” katanya.(h/alf)

Kali di Pasar Solok Kumuh dan Bau

Bareh Tanamo

KOTA SOLOK

Masyarakat ‘Makan’ Debu SOLOK, HALUAN — Masyarakat yang bermukim di jalur jalan utama SolokSingkarak, tepatnya di Jalan Imam Bonjol Bandar Panduang Tanah Garam Kota Solok, saban hari bergelut dengan debu jalanan. Kondisi ini sejak rusaknya jalan Solok-Singkarak pascapengalihan rute truk dari Panorama Sitinjau Lawik ke Padang Panjang untuk menuju Solok. Jalan Solok-Singkarak yang sebelumnya cukup mulus, kini banyak aspalnya terkelupas bahkan dihiasi lobang-lobang. Beberapa lobang jalanan ditambal menggunakan kerikil. Dari tambal sulam itulah muncul debu di sepanjang jalan, saat dilewati kendaraan. Ketua RT Bandar Panduang Tanah Garam Zaiwardi kepada Haluan, Selasa (10/1), mengatakan, sejak terjadinya kerusakan jalan Solok-Singkarak dalam wilayah Kota Solok, masyarakat mulai resah dan menggerutu karena diselimuti debu jalanan.

Akibat banyaknya rumah ditutupi debu tak heran membawa petaka juga bagi pemilik warung yang ada di pinggir jalan. Konsumen jarang yang berbelanja ke warung-warung makanan dan minuman yang banyak berjejer di pinggir jalan karena banyak debunya. Konsumen beranggapan kurang bagus jajan dan minum lantaran lingkungan tidak kondusif lagi. Otomatis omset penjualan pemilik warung menurun. Bukan hanya itu, lanjut Uwan, sapaan akrab ketua RT itu, masyarakat juga berpotensi diserang penyakit infeksi saluran pernapasan (Ispa), karena secara tidak langsung sudah terhirup debu, baik melalui mulut dan hidung. Sudah ada laporan dari masyarakat bahwa dirinya menderita penyakit Ispa setelah berobat ke Puskesmas. Pihak Puskesmas memang menuturkan, Ispa yang diderita bisa disebabkan debu jalanan. Masalah debu jalanan yang menghiasi kehidupan masyarakat di jalur jalan Bandar Panduang itu sudah saatnya mendapat perhatian dari Pemerintah Kota Solok, minimal jalan yang berlobang dan ditambal dengan kerikil bercampur cadas itu diaspal kembali sehingga tidak mengeluarkan debu saat dilewati kendaraan.

21

WALIKOTA Solok Irzal Ilyas melantik para kepala SD, SMP dan SMA/SMK se Kota Solok, Rabu (11/1). ALFIAN Untuk mengantisipasi, saban hari masyarakat yang bermukim di tepi jalan nasional itu terpaksa menyiram jalan dengan

Peserta Askes Mengeluh Obat Tidak Tersedia

air agar debu menghilang dari permukaan jalan. “Hanya dengan menyiram permukaan jalan, debu-debu bisa

menghilang. Itupun hanya sesaat, kemudian bertebangan lagi setelah jalan kering,” tutur Uwan. (h/alf)

Pasar Solok Berpeluang Dikembangkan ke Koto Panjang

SOLOK, HALUAN — Kendati Kota Solok ditetapkan sebagai kota bersih dan meraih Piala Adipura, namun sebuah kali (bandar) kumuh masih dijumpai di pusat Pasar Solok, persis di jalan terminal. Kali kumuh yang membelah terminal lama dengan Bioskop Karya itu sudah menjadi pemandangan yang menjijikkan masyarakat. Dari pantauan di lapangan, kali kumuh itu bagaikan tempat pembuangan limbah rumah tangga dan pembuangan sampah-sampah dari plastik. Kali dengan lebar sekitar 3 meter itu membentang di jalur belakang Bioskop Karya yang saban hari merupakan pintu masuk terminal lama. Setiap orang yang melintas di lokasi itu selalu memperlihatkan isyarat jijik karena airnya tergenang. Kali kumuh itu sudah lama tak terawat sama sekali, meski posisinya berada pada pusat keramaian masyarakat. Masyarakat saban hari lalu lalang di jalan terminal itu. Di sepanjang kali itu juga berdri bangunan dan pertokoan. Masyarakat yang bermukim di sepanjang kali itu memang lebih gampang membuang sampah ke kali ketimbang menumpuk di tempat yang sudah ditentukan. Beberapa orang masyarakat yang berada di lokasi kali kumuh itu sangat prihatin akibat kurangnya perhatian untuk pembenahan. Untuk membenahi kali kumuh itu, kata Dedi, salah seorang warga di lokasi, sangat diharapkan perhatian Dinas PU Kota Solok terutama melakukan pengerukan sedimen sehingga air yang masuk ke kali bisa mengalir h/alf dengan lancar ke hilirnya.(h/alf h/alf)

SOLOK, HALUAN — Peserta asuransi kesehatan (Askes) yang berasal dari Pegawai Negeri Sipil (PNS) masih saja membeli obat secara swadaya saat menjalani perawatan di rumah sakit umum daerah Kota Solok, lantaran tidak tersedianya obat yang dibutuhkan sesuai resep yang diberikan dokter. Kendati dalam sosialisasinya Askes menjamin biaya perawatan pasien peserta Askes, baik beli obat maupun biaya nginap, namun semua itu baru dalam pemberitahuan. Sedangkan realitanya, belum banyak terlaksana di lapangan, karena kenyataan masih banyak peserta Askes membeli obat di luar apotek yang ditentukan Askes. Alasannya sepele saja, obat yang diberikan melalui resep dokter tidak tersedia di apotek yang ditentukan. Masyarakat kadang juga bingung, mencurigai mungkin ada permainan oknum dokter dengan perusahaan obat atau memang obat yang tidak ada. “Harus bagaimana lagi, resep yang diberikan dokter tidak ada di apotek yang ditentukan, karena kita butuh obat tersebut terpaksa juga membeli ke apotek lain sesuai jenis obat yang

Rp1,2 Miliar Dianggarkan untuk RPH

Masyarakat Minta Perda Pekat Dievaluasi

SOLOK, HALUAN — Pemerintah Kota Solok, menganggarkan dana Rp1,2 miliar untuk melanjutkan pembangunan rumah potong hewan (RPH) di daerah tersebut. “Dana tersebut berasal dari APBD Provinsi Sumatera Barat sebesar Rp1 miliar dan Rp200 juta dana pendamping dari APBD Kota Solok,” kata Plt Kepala Dinas Pertanian, Peternakan dan Kehutanan Kota Solok, Jonedi, Rabu. Dikatakan, pembangunan RPH Kota Solok merupakan relokasi dari lokasi lama ke lokasi baru. Lokasi lama rumah potong hewan berada di kawasan Bandar Pandung, Kelurahan Tanah Garam. “Saat ini secara teknis kawasan Bandar Pandung sudah tidak layak lagi sebagai lokasi rumah potong hewan. Selain lokasinya sempit, di kawasan tersebut juga telah dipenuhi pemukiman warga sehingga menimbulkan dampak negatif bagi lingkungan sekitar,” jelasnya. Ditambahkannya, relokasi rumah potong hewan seluas 3,1 hektare ini diperkirakan membutuhkan dana Rp4 miliar, dengan jangka waktu pembangunan selama empat tahun. “Pada tahun 2011 lalu pembangunan rumah potong hewan telah dimulai, dengan anggaran sebesar Rp1,05 miliar, berasal dari dana APBN melalui pos anggaran APBD Provinsi Sumatera Barat sebesar Rp750 juta dan dari APBD Kota Solok sebanyak Rp300 juta,” katanya. Dana tersebut dipergunakan untuk pembangunan tahap awal, sementara pembangunan tahap berikutnya juga telah dianggarkan dana sebesar Rp1,2 miliar untuk tahun 2012. (ant)

SOLOK, HALUAN — DPRD Sumatera Barat diminta mengevaluasi Peraturan daerah tentang penyakit masyarakat (Perda Pekat) yang dilahirkan DPRD Sumbar periode 1999-2004 lalu. Penegakan Perda Pekat ini dinilai sudah melanggar hak-hak individu maupun dunia perhotelan. “DPRD Sumatera Barat maupun kabupaten/kota mestinya mengevaluasi kembali Perda itu karena ada indikasi kesembronoan dalam penegakan Perda tersebut,” ujar M Dt Ganjie salah seorang ninik mamak dari Kota Solok kepada Haluan, Rabu(11/1). Dikatakan, kesembronoan dalam penegakan Perda itu terindikasi dari tidak adanya filter, mana yang

dibutuhkan, walau harus ngutang dulu sama tetangga lantaran beli obat sesuai resep cukup mahal,” tutur Mel, keluarga pasien peserta Askes Solok. Sementara Kepala PT Askes Solok Dahidin yang ditanya Haluan, Selasa (10/1), sangat kecewa atas perilaku oknum dokter yang tidak memberikan resep sesuai daftar obatobat di bawah tanggungan Askes. Menurut dia, Askes sudah menjamin biaya perawatan pasien peserta Askes, termasuk obat generik maupun obat paten yang dibutuhkan. “Jangankan untuk tebusan Rp200.000, di atas Rp200.000 s/d Rp1 juta ditanggung Askes, kalau memang ada obat yang harganya Rp1 juta per tablet, karena Askes sudah memiliki komitmen memberikan pelayanan prima pada pasien peserta Askes,” kata Dahidin. Untuk diketahui, lanjutnya, PTAskes selalu menyosialisasikan kepada dokter agar memberikan resep obat sesuai daftar yang ada. “PT Askes sendiri sudah mengalokasikan dana untuk menebus obat paten 70 persen dan generik 30 persen, kalau memang itu yang diminta dokter,” ujar Dahidin. (h/alf)

dikatakan menganggu ketertiban umum dan mana yang bukan. “Berdasarkan laporan media massa yang saya baca, orang yang duduk-duduk di tempat terbuka juga digelandang. Masak anak muda duduk-duduk berduaan dicegat juga? Kecuali jika melakukan tindakan tidak terpuji dan melanggar susila agama di tempat terbuka tak masalah,” katanya. Bukan hanya itu,tambah seorang penghulu suku di Kota Solok itu, penegak Perda Pekat juga sudah ‘menjajah’ ke hotel berbintang. “Ngapain aparat penegak Perda ke hotel berbintang? Apa pemilik hotel sudah menagganggu ketertiban umum?” katanya. (h/alf)

Kota Solok melakukan kajian kemudian SOLOK, HALUAN — Kawasan Koto memusyawarahkan dengan pemilik tanah Panjang berpeluang sebagai daerah perluasan dan bangunan, tentu tidak keberatan apalagi Pasar Solok Kota Solok karena di lokasi dibuatkan bangunan untuk mereka. itu perumahan sangat rapat dan sumpek. Masyarakat yang berekonomi baik dan punya Hanya saja, perlu pemikiran jernih untuk mobil sudah bisa memarkir kendaraan di memindahkan warga setempat ke depan rumahnya karena sudah diawali pemukiman baru. dengan perencanaan yang matang,” katanya. Dari berbagai sumber di lapangan Wakil Walikota Solok Zul Elfian ketika kepada Haluan mengatakan, Pemerintah ditanya Haluan tentang gagasan perluasan Kota Solok perlu melakukan kajian terhadap pasar sangat menyambut baik, tapi itu tentu kelurahan Koto Panjang yang berada di perlu pemikiran yang matang karena bagianTimur Pasar Solok untuk dijadikan menyangkut kepemilikan tanah dan kawasan perluasan Pasar Solok, karena jika bangunan. ditempati warga kurang produktif sama “Pemda Kota Solok memang sedang sekali. berupaya melakukan perluasan pasar karena Dikatakan kurang produktif karena luas pasar yang ada sekarang sejak dulu rapatnya rumah di kelurahan itu. Akibat masih seperti itu,” katanya. rapatnya perumahan akses jalan ke Di lain pihak, jumlah pedagang terus kelurahan itu sangat terbatas, kendaraan bertambah apalagi pasar Solok terletak roda empat saja tidak semuanya bisa masuk di kawasan strategis dari semua penjuru, ke gang-gang yang ada. salah satu langkah dalam perluasan pasar Warga Koto Panjang yang berkehidupan saat ini dengan membebaskan kantor pos mapan dan punya mobil, tidak bisa masuk utama di Kota Solok dengan membangunkan ke pekarangan rumah karena jalan tidak kantor pos baru. ada. Banyak pemilik kendaraan memarkir Sedangkan perluasan ke arah Koto kendaraan di tempat lain ataupun menyewa Panjang tentu sangat setuju sekali jika lahan untuk garase kendaraan, karena jika pemilik tanah dan bangunan mau dibawa ke rumah tidak ada jalan. menyerahkan ke Pemda Kota Solok, tapi Namun diakui, tidak semua rumah harus didahului dulu dengan musyawarah seperti itu dan memang masih ada yang bersama pihak-pihak yang terkait , baik bisa, tapi bisa dihitung dengan jari, tutur itu ninik mamak, pemilik tanah dan sumber tadi. Logisnya kan mobil itu bangunan.(h/alf) dikandangkan di samping rumah,bukan di tempat lain, tapi apa boleh buat akses jalan sangat terbatas. Salah seorang pengusaha di Kota solok Yazib Kasim kepada Haluan juga mengakui, perluasan Pasar Solok sebaiknya diarahkan ke Koto Panjang, namun itu tentu perlu pembicaraan mendalam dengan pemilik tanah. Pembicaraan itu menyangkut pembebasan lahan dan pembangunan rumah sebagai gantinya di suatu kawasan. Konkretnya semacam bedol desa, di mana seluruh kepala keluarga dipindahkan ke tempat yang baru dengan membangunkan rumah BEBERAPA orang petugas Dinas Perhubungan Kota Solok sedang sesuai nilai rumah yang memperbaiki kabel-kabel lampu pengatur lalu lintas di Simpang Ambacang ditinggalkan. VI Suku, karena beberapa kabelnya bermasalah. ALFIAN “Saya rasa jika Pemda

Sitinjau Laut Dibuka, Distribusi BBM Lancar Lagi SOLOK, HALUAN — Pemilik kendaraan di Kota Solok kini mulai lega karena tidak lagi antre berjam-jam di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang ada di Kota Solok dan Koto Baru Kabupaten Solok, karena suplai BBM dari Kota Padang sudah lancar, setelah dibukanya jalur Sitinjau Lawik. Terjadinya antrean bahkan

juga kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) di SPBU yang ada di Kota Solok lantaran sering terlambatnya suplai BBM dari Padang. Biasanya jarak tempuh Padang-Solok hanya 1,5 hingga 2 jam. Namun lantaran adanya kebijakan Pemprov Sumbar mengalihkan rute kendaraan ukuran besar melewati Padang

Panjang, mengakibatkan jarak tempuh menjadi 4 jam. Kondisi itu membuat BBM langka di Solok. Terlambatnya mobil pengangkut BBM sampai di Solok, menyebabkan stok BBM di SPBU sering habis. “Biasanya tiap hari, 1 SPBU memperoleh 2 tanki BBM, namun lantaran harus memutar jalan maka terlayani 1 tanki

saja,” ujar Edo, karyawan SPBU di Kota Solok. Sejak lancarnya suplai BBM ke Solok, bukan hanya melegakan pemilik kendaraan namun juga pedagang ketengan dengan jeriken. Pedagang mulai gampang memperoleh premium di SPBU lantaran tidak antre lagi. Kondisi demikian juga menurunkan harga eceran yang biasanya Rp7.000 per liter, turun

ke level Rp 5.500 per liter. Kalangan pemilik kendaraan di Solok berharap pada Gubernur Sumatera Barat untuk tetap memberikan dispensasi pada mobil pengangkut BBM, lantaran bulan Maret nanti jalur PadangSolok kembali ditutup karena dimulainya pekerjaan jalan di Sitinjau Lawik tahap II Tahun 2012.(h/alf)


22 FIGURA NIRINA ZUBIR

“Saya 100 Persen Orang Minang”

JUMA JUMATT, 13 JANUARI 2012 M 18 SAFAR 1433 H

RIDHO RHOMA

Artis sekaligus presenter Nirina Zubir menjelaskan bahwa dia asli 100 persen urang awak dan bahkan ibu satu anak ini sangat lancar berbahasa Minang.

Tampil Solo RIDHO Rhoma yang digadang-gadangkan akan menggantikan posisi sang ayah, Rhoma Irama sebagai Raja Dangdut tak pernah lepas dari iringan musik Sonet 2 Band seperti yang dilakukan sang ayah sejak lama. Namun, ada penampilan berbeda dari Ridho saat mengisi acara HUT Indosiar ke-17 tadi malam (11/01). Pasalnya, Ridho tampil tanpa iringan band yang sudah menemaninya sejak awal bermusik. Meski terasa aneh melihat penampilan Ridho tanpa iringan bandnya, namun tampaknya Ridho tetap nyaman bernyanyi solo di atas panggung megah. Diakui Ridho, ia berusaha untuk tampil maksimal meski tak ditemani bandnya. “Setiap tampil harus ya harus tampil bagus, mau (acaranya) bujet kecil atau apa pun itu harus tampil bagus. Apalagi acara besar gini, itu tuntutan,” ujarnya saat ditemui di studio 5 Indosar, Daan Mogot, Jakarta Barat. Untuk menggantikan penampilan bandnya, Ridho pun menghadirkan 16 penari latar untuk menemaninya bernyanyi di atas panggung. Tak hanya itu, Ridho pun sempat berencana ingin tampil melayang di atas panggung, sayangnya niatan itu urung dilaksanakannya.“Rencananya mau nyanyi pakai sling tapi dibatalkan karena takut penontonnya jadi panik. Jadi memang cukup deg-degan juga karena belum pernah,” jelasnya. (ccm)

“Walaupun saya lahir di Madagaskar, tapi saya ini asli orang Minangkabau, karena Buya (ayah) saya orang asli Padusunan Kota Pariaman dan ibu saya orang Kota Bukittinggi,” kata Nirina saat ditemui oleh Haluan di Pantai Tiram Ulakan Tapakis Padang Pariaman kemarin (9/1). Nirina menjelaskan bahwa setiap tahun, pasti ada 1-2 kali untuk pulang kampung ke Pariaman dan Bukittinggi untuk menjaga hubungan silaturrahmi dan silaturrahim dengan sanak saudara yang ada di kampung dan hal ini telah dilaksanakan sejak kecil. “ Sejauh apapun orang pergi dari rumahnya, pasti pulang juga, saya pun begitu dan saya pasti pulang ke Pariaman dan Bukittinggi ada 1-2 kali dalam setahun, sering waktu saya masih kecil di ajak Buya untuk pulang kampung,” kata ibunda Zivara Ruciragati Sharief ini.

“Walaupun saya lahir di Madagaskar, tapi saya ini asli orang Minangkabau, karena Buya (ayah) saya orang asli Padusunan Kota Pariaman dan ibu saya orang Kota Bukittinggi,”

Menjalani perjalanan hidup dengan berpindahpindah dan jauh dari Ranah Minang, tidak menghalangi Nirina untuk fasih menguasai Bahasa Minang. “Sejak kecil saya sudah diajarin Bahasa Minang sama Buya, soalnya kalau mau ngomong sama Buya, harus dengan Bahasa Minang,” katanya Beliau juga mengatakan, di lingkungan keluarganya sangat kental dengan adat Minangkabau, karena sang ayah begitu aktif dalam menjaga keutuhan adat dan budaya Minangkabau, dan sekarang menjadi salah satu anggota yang aktif dalam organisasi Gebu Minang. “Buya saya sering mengadakan pertemuan dengan para perantau Minang di Jakarta, kadang-kadang diadakan di rumah dan sekarang ayah aktif di Gebu Minang,” katanya. “Buya saya sering menasehati untuk terus mengingat dan menjaga keutuhan adat dan budaya Minangkabau, agar saya tidak lupa dengan daerah asal ibu dan bapak karena rutinitas saya yang selalu jauh dari pariaman dan bukittinggi,” kata Nirina. (h/ang)

NIKITA WILLY

Pilih Homeschooling ARTIS Nikita Willy memutuskan mengikuti homeschooling miliki Seto Mulyadi atau yang akrab dipanggil Kak Seto. Nikita rupanya mundur dari SMU 3 dengan pertimbangan jadwal syuting padat. Dengan homeschooling, Nikita bisa mengatur waktu dan bisa menjalankan pendidikan dan karir secara

seimbang. “Jam sekolahnya ada kok. Biasanya hari Senin dan Rabu. Meski kegiatan jarak jauh, lalu ada kegiatan kreativitas

juga. Tapi kalau tidak salah, Nikita ini memilih pendidikan jarak jauh. Dalam sekali sebulan, bertemu dan berkumpul bersama teman-teman,” ujar Seto Mulyadi kepada wartawan, Kamis (12/01). Kak Seto pun menegaskan bahwa homeschooling merupakan salah satu sistem pendidikan yang legal, seperti sekolah yang lain. Sekolah ini disiapkan memang khusus anak-anak yang sibuk dengan aktivitas di luar sekolah. “Homeschooling itu legal di Indonesia dan jadi pilihan anak-anak yang punya kegiatan cukup banyak di luar,” ujar Kak Seto. Cocok untuk Nikita yang memang berlangganan menerima kerjaan syuting stripping, Kak Seto yakin dengan menjalankan homeschooling Nikita masih bisa terus mengejar cita-cita setinggi langit. “Homeschooling ini adalah salah satu bagian pemenuhan hak anak untuk tetap melanjutkan kegiatan belajar, ujian dan sebagainya, dengan jalur yang sesuai dengan minat, bakat dan aktivitasnya di luar. Ada yang juara motor cross juga lho. Putri Titian itu juga alumni dari tempat kami,” pungkas Kak Seto.(ccm)


JUMA JUMATT, 13 JANUARI 2012 M 18 SAFAR 1433 H

LINGKAR Operasi Standar UN Disosialisasikan LB SIKAPING, HALUAN — Dinas Pendidikan Pasaman menggelar sosialisasi operasi standar ujian nasional (UN) tahun ajaran 2011/ 2012 yang diikuti kepala sekolah se Kabupaten Pasaman di aula Dinas Pendidikan Pasaman, Rabu (11/1). Kepala Dinas Pendidikan Pasaman Khairil Anwar saat membuka sosialisasi menegaskan, jangan ada pendidik atau guru mempersempit ruang atau wawasan kompetensi intelektual, dengan cara membahas soal-soal yang telah diujikan sebelumnya. “Guru wajib memperluas wawasan anak dengan pengkajian atau pembedahan dengan pengembangan ranah kognitif yang ada pada indikator kompetensi yang diujikan,” ujarnya. Kasi Kurikulum SLTP/SLTA Mustar menyebutkan, pelaksanaan sosialisasi dilakukan untuk menyiasati bagaimana siswa bisa mengikuti pelaksanaan UN sesuai dengan ketentuan yang diatur oleh pos ujian nasional itu sendiri. “Tujuan sosialisasi ini agar guru-guru dan pihak sekolah lebih siap mempersiapkan siswanya, dalam mengikuti UN sehingga banyak siswa yang lulus dan diterima di perguruan tinggi favorit,”sebut Mustar. Jadwal pelaksanaan UN untuk SMA/MA tanggal 16 s/d 19 April 2012 dan ujian susulan 23 April s/d 26 April 2012. UN untuk SMK 16 April s/d 19 April 2012, susulan 23 April s/d 26 April 2012. UN untuk SMP, MTs dan SMPLB 23 April s/d 26 April 2012, ujian susulan 30 April s/d 4 Mei 2012 dan SMALB UN tanggal 16 April 2012 s/d 18 April 2012 dan ujian susulan 23 April 2012 s/d 25 April 2012. (h/tos)

Ranah Saiyo

Raskin ke-13 Sudah Dibagikan ke Tiap Jorong PASAMAN, HALUAN — Beras miskin (raskin) di Nagari Padang Gelugur sudah dibagikan ke masing-masing kejorongan. Demikian disampaikan Wali Nagari Padang Gelugur Saharuddin saat membagikan beras tersebut ke kejorongan yang ada di Padang Gelugur, Rabu (11/1). Saharuddin menambahkan, raskin yang dibagikan tersebut merupakan raskin ke13, sebanyak 26.760 kg untuk rumah tangga sasaran sebanyak 1.784 KK. Raskin tersebut adalah beras medium sesuai dengan standar Bulog. Hal itu sudah disepakati antara pihak nagari, kecamatan dan Kepala BP2KP Kabupaten Pasaman Sudirman. Dari pantauan Haluan di Nagari Padang Gelugur, Rabu (11/1), beras tersebut sudah disebar ke beberapa kejorongan untuk dibagikan kepada kepala keluarga sasaran. Tampak saat itu, Camat Padang Gelugur Khairul Efri,

Panen Sukses, Kaul Digelar LB SIKAPING, HALUAN — Sebagai wujud syukur atas nikmat yang diberikan Allah, masyarakat Nagari Simpang Kecamatan Simpati melaksanakan kaul atau melapas niat usai memanen padi dengan hasil yang cukup menggembirakan. Melepas kaul yang dilaksanakan, Minggu (8/1), dihadiri langsung Bupati Pasaman Benny Utama beserta rombongan yang berlangsung di Masjid Taqwa Simpang. Dalam arahannya Bupati Pasaman Benny Utama, mengatakan, sangat bangga dan antusias dengan digelarnya melepas kaul oleh masyarakat setempat. “Saya yakin dan percaya, tanpa kerja sama di antara semua pihak, kegiatan ini tidak akan berlangsung sukses dan lancar,” jelas Benny. Berbagai macam hidangan mulai dari buah-buahan, kue dan sajian nasi bersama singgang ayam membuat Benny Utama tambah antusias dalam menghadiri acara lepas kaul tersebut. Sehingga beberapa anak juga sempat disuapi Bupati Pasaman. Lebih lanjut disampaikan Benny Utama, pentingnya jalinan silaturahim dan rasa persaudaraan di antara sesama dalam kehidupan bermasyarakat, guna mewujudkan lingkungan yang aman dan maju. Lepas kaul yang digelar adalah wujud syukur dengan telah selesainya panen padi dan hendak memasuki musim bertanam padi. (h/wel/tos)

Harga Komoditi Karet Naik LB SIKAPING, HALUAN — Awal tahun 2012 agaknya memberikan angin segar untuk para petani, khususnya petani penyadap karet. Harga komoditi ini mulai naik. Jika pada akhir Desember 2011 lalu, harga komoditi karet asalan itu hanya berkisar antara Rp6.000 sampai Rp6.500 per kilogram, setelah memasuki tahun 2012 harganya naik menjadi Rp7.000 sampai Rp7.500 per kg. Harga komoditi karet tersebut malahan terus bergerak naik dari hari ke hari. Bahkan melonjak tajam sampai Rp9.000 per kg. Bahkan pada Minggu (8/1) kemarin, harga karet menembus Rp11.000 per kg. Sejumlah petani karet yang ditemui, optimis harga karet tersebut terus beringsut naik seperti harga sebelumnya yang mencapai Rp20.000 per kilogram. Menurut salah seorang petani penyadap karet di Kecamatan Rao Lahiddin (43), dengan kian membaiknya harga karet itu, sekaligus (h/tos/wel) menggenjot pendapatan harian.(h/tos/wel)

PASAMAN

BERAS miskin (raskin) di Padang Gelugur dibagikan, Rabu (11/1). AHDI SUSANTO

PKH Penting untuk Tingkatkan Kualitas SDM LB SIKAPING, HALUAN — Pendidikan Kecakapan Hidup (PKH), penting untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang handal dan siap mengaplikasikan pengetahuan dan keterampilan di tengah masyarakat. “Pendidikan formal maupun non formal mempunyai peran penting dan strategis dalam pembangunan bangsa, makanya Pemkab Pasaman terus bertekad memberikan perhatian yang besar terhadap pembangunan pendidikan,” kata Staf Ahli Bupati Pasaman Bidang Pendidikan dan Kemasyarakatan Asmadi. Hal itu disampaikan pada penutupan Pendidikan Kecakapan Hidup (PKH) Tingkat Kabupaten Pasaman, di Gedung Syamsiar Thaib, Lubuk Sikaping, Minggu lalu. Menurut Asmadi, dalam beberapa tahun belakangan ini, Kabupaten Pasaman telah mengembangkan sarana dan prasarana pendidikan serta peningkatan kualias dan kuantitas tenaga kependidikan dan tenaga pendidik sesuai kemampuan yang dimiliki. Sedangkan ke depan yang jadi titik perhatian, bagaimana lembaga pendidikan keterampilan yang ada dapat memberikan makna dan mampu memecahkan permasalahan yang berkaitan dengan kebutuhan masyarakat akan kecakapan hidup yang mengarah terciptanya SDM yang lebih berkualitas. “Dengan sendirinya lapangan kerja baru akan terbuka dan pada gilirannya nanti akan dapat menggairahkan perekonomian masyara-

kat,” tambah Asmadi. Sementara itu seusai penutupan, Kepala Bidang Pendidikan Luar Sekolah (Kabid-PLS) Dinas Pendidikan Pasaman Noviar Tias, menyebutkan, pendidikan non formal meliputi pendidikan kecakapan hidup, pendidikan anak usia dini, pendidikan kepemudaan serta beberapa pendidikan lain yang ditujukan untuk pengembangan kemampuan masyarakat secara intelektual yang ditunjang oleh keterampilan diri. “Untuk itu, pendidikan non formal di masa datang, khususnya pendidikan keterampilan hidup (PKH), diharapkan dapat berkembang menjadi pusat pendidikan dan pelatihan yang mampu menghasilkan tenaga kerja produktif yang dinamis dan sesuai dengan tuntutan zaman,” kata Noviar. Noviar yang didampingi Kepala Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Lubuk Sikaping Ahmad Bukhari, menjelaskan, PKH yang meliputi berbagai materi keterampilan seperti teknisi komputer, menjahit, teknis rangka baja dan pertukangan itu, secara keseluruhan diikuti peserta sebanyak 250 orang. Sedangkan pelatihan yang diselenggarakan pada SKB tersebut, untuk tiap materi keterampilan dari awal sampai selesai mencapai selama 200 jam. Para peserta pelatihan ini, merupakan tenaga kerja siap pakai yang mampu mengaplikasikan keterampilannya, baik melalui usaha sendiri mapun di berbagai lapangan kerja sesuai dengan penguasaan ilmu masing-masing. (h/tos/wel)

23

Wali Nagari Padang Gelugur Saharuddin dan petugas raskin nagari melakukan pendistribusian dengan baik. “Kita ingin raskin sampai kepada keluarga sasaran dengan baik, dan kita tidak sedikit pun ingin bermain dengan raskin ini,” kata Sahar. Salah seorang masyarakat Padang Gelugur yang mendapat raskin kepada Haluan mengatakan, ia selama ini menerima raskin sebagaimana mestinya. Artinya, tidak ada masalah pada raskin ini. Oleh sebab itu, ke depan, ia ingin raskin ini tetap didapatkannya. Semantara itu, Camat Padang Gelugur Khairul Efri mengatakan, selama ini selalu memantau pendistribusian beras raskin di Padang Gelugur. Dalam pantauannya itu, kata Khaitrul Efri, pendistribusian raskin di Nagari Padang Gelugur berjalan baik. Sehingga mendapat apresiasi dalam bentuk raskin ke tiga belas. Oleh sebab itu ia selalu memberi dukungan kepada Wali Nagari Padang Gelugur dan petugas raskin untuk selalu bekerja dengan baik agar prestasi tersebut, terutama di bidang raskin, bisa ditingkatkan. (h/ndi)

Masyarakat Dukung Rencana Pembangunan Trotoar LB SIKAPING, HALUAN — Bupati Pasaman Benny Utama terjun langsung mengkomunikasikan rencana pembangunan trotoar di Kumpulan, wilayah gerbang selatan pintu masuk Kabupaten Pasaman. Acara yang dibarengi makan sate bersama masyarakat dan para tukang ojek tersebut, terlaksana di Simpang Tiga Kumpulan, Minggu (8/1). Acara itu berlangsung begitu spontan. Sebenarnya hari Minggu tersebut dimanfaatkan Bupati Benny Utama untuk melihat sejumlah proyek yang telah selesai dibangun di Kecamatan Simpati dan Bonjol, sekaligus menghadiri kaul masyarakat Nagari Simpang, Kecamatan Simpati yang hendak memasuki musim bertanam padi. Sesampai di Kumpulan, bupati berkesempatan pula meninjau lokasi rencana pembangunan trotoar yang membujur dari simpang tiga Kumpulan hingga ke SMAN 1 Bonjol yang melintasi Pasar Nagari Kumpulan. Dalam pembangunan trotoar itu nanti, sejumlah kedai dan toko bakal terkena akibat pembangunan trotoar yang akan ditender bulan depan tersebut. Guna menghindari ketidaksiapan masyarakat atas pembangunan trotoar itu, Bupati Benny Utama sengaja menyampaikan langsung kepada warga dan tokoh masyarakat setempat, apalagi

terhadap pemilik kedai dan toko yang bangunanya ikut ‘terpangkas’. Sambil berjalan kaki dari jembatan arah SMA Kumpulan ke Simpang Tiga, Bupati Benny menyapa dan menyalami warga, sembari menyampaikan rencana pembangunan trotoar. Sesampai di simpang tiga Kumpulan, sejumlah tukang ojek yang sedang mangkal di sana, diajak bupati makan sate bareng. Tak lama kemudian, sejumlah warga dan tokoh masyarakat sekitar, ikut nimbrung dalam acara spontanitas yang dibarengi gelak tawa dalam suasana yang begitu akrab. Masyarakat meminta bupati segera mempercepat pembangunan trotoar tersebut. Karena di saat jam pulang sekolah, jalan dari SMA me-

nuju simpang tiga tidak bisa dilewati kendaraan, karena dipenuhi anak sekolah yang berjalan menuju simpang tiga. “Tapaso batulak honda lai pak, pas anak sakolah pulang sakolah tu,” ujar Aten, tukang ojek Kumpulan, yang saat itu bernasib mujur, menerima ‘angpau’ dari bupati. Sejumlah pemilik kedai dan tokoh warga sekitar juga menyampaikan, kalau untuk pembangunan trotoar, mereka merelakan bangunannya terpotong. “Buliah nak rancak pulo nagari kami. Di zaman Pak Benny lah kami berharap nagari kami ko bisa barubah manjadi elok,” tutur masyarakat di sela acara makan sate di kedai Udin yang cukup terkenal di simpang tiga Kumpulan. (h/wel/tos)

BUPATI Pasaman Benny Utama terlihat menyuapi salah seorang anak di Simpati, dalam suatu acara di Kenagarian Simapti, Minggu lalu. ATOS INDRIA

Al Arafah Bedah Rumah Rahmad dan Ramalah LB SIKAPING, HALUAN — Pasangan suami istri Rahmad dan Ramalah, warga Jorong Tanjung Alai Nagari Pauh Lubuk Sikaping, tak dapat menahan suka cita yang men-

dalam, setelah sekian lama tinggal di gubuk reyot mereka, kini rumah yang tak layak huni itu telah dibedah dan nyaman untuk ditempati berkat uluran tangan dari

PENGURUS Majelis Taklim Al Arafah Lubuk Sikaping melakukan bedah rumah di tiga nagari di Lubuk Sikaping. ATOS INDRIA

Majelis Taklim Al Arafah Lubuk Sikaping Pimpinan Buya Asrul Yamin. Program rumah layak huni yang digulirkan oleh Majelis Taklim Al Arafah itu ternyata mendapat respon yang sangat tinggi dan apresiasi besar dari berbagai kalangan terutama pemerintah Kabupaten Pasaman yang tidak lagi memprogramkan kegiatan bedah rumah tahuan anggaran 2011 lalu. Rabu (11/1) lalu, rumah pasangan suami istri Rahmad dan Ramalah diresmikan dan diserahterimakan kepada mereka melalui suatu acara sederhana yang dihadiri lengkap oleh petinggi kecamatan seperti Camat Lubuk Sikaping Devi Alfriani Azhar, Kepala KUA Lubuk Sikaping Ibnu Amin, Wali Nagari Pauh

Raymon Andesta, Wali Tanjung Beringin Hendri Rosa, bahkan Kepala Dinas Kominfo Pasaman Hendri yang masuk sebagai anggota Majelis Taklim Al Arafah dan pengurus serta anggota majelis taklim tersebut. Tenyata saat ini sudah 4 rumah yang dibedah dan menjadi layak huni, yaitu dua di Nagari Sundatar, satu di Nagari Tanjung Beringin dan satu di Nagari Pauh. Bahkan tingkat antrean untuk mendapatkan program rumah layak huni sudah banyak dan menunggu uluran tangan dari Majelis Taklim Al Arafah Lubuk Sikaping. Pimpinan Majelis Taklim Al Arafah Lubuk Sikaping Asrul Yamin menyebutkan, beberapa program yang digulirkan pihaknya sangat menyen-

tuh warga kurang mampu yang ada di Lubuk Sikaping. Program itu, antara lain pemberian beasiswa bagi pelajar dan mahasiswa kurang mampu yang memiliki prestasi akademik yang bagus di bidang pendidikan, memberikan ceramah dari nagari ke nagari, terakhir bidang sosial adalah membantu warga kurang mampu untuk mendapatkan rumah layak huni. Dana yang diperoleh semuanya berasal dari sumbangan donatur dan zakat dari masyarakat. Bahkan Kepala KUA Ibnu Amin sangat memberikan apresiasi yang tinggi, dan salut atas prakarsa Majelis Taklim Al Arafah yang begitu peduli dengan warga kurang mampu di Lubuk Sikaping Kegiatan sosial ini adalah

kali pertama dilakukan Majelis Taklim Al Arafah Lubuk Sikaping. Pemberian bantuan yang transparan ini setidaknya dapat menjadi contoh dan suri teladan bagi semuanya, karena apa yang dilakukan tidak terlepas dari sifat kepedulian dan memperhatikan orang-orang miskin di sekitarnya. Bahkan Ibnu Amin menambahkan, pihaknya juga ada progran dana produktif yang sifatnya pinjaman dan bunga dan pemotongan yang diperuntukkan bagi warga miskin yang ingin memiliki usaha kecil-kecilan. Sementara Camat Lubuk Sikaping Devi Alfriani Azhar menambahkan, saat pemerintah tidak menggelontorkan program bedah rumah, masih ada setetes harapan bagi

warga kurang mampu di Lubuk Sikaping yang mendapat program rumah layak huni dari Majelis Taklim Al Arafah Lubuk Sikaping. “Semoga apa yang diperbuat dapat dimanfaatkan dan menjadi amalan hendaknya di dunia dan di akhirat kelak,” ujar Devi. Pasutri Rahmad dan Ramalah tidak dapat menahan keharuan. Hal ini menurut mereka seperti bermimpi. Jangankan untuk membuat rumah, untuk kebutuhan sehari saja sangat tidak mencukupi. Kendati demikian rasa syukur dan ucapan terima kasih yang tidak terhingga disampaikan kepada seluruh pengurus dan anggota Majelis Taklim Al Arafah yang dengan ikhlas membantu warga yang begitu membutuhkan. (h/tos)


24 PENDIDIKAN LINGKAR Kemdikbud Luncurkan 1.000 Beasiswa Unggulan YOGY AKAR TA, HALUAN - Kementerian YOGYAKAR AKART Pendidikan dan Kebudayaan meluncurkan 1.000 beasiswa unggulan untuk mahasiswa program sarjana, pascasarjana, dan doktoral di seluruh Indonesia. Untuk beasiswa unggulan itu dianggarkan dana sebesar Rp94 miliar. "Seribu beasiswa unggulan itu dialokasikan untuk mahasiswa, baik perguruan tinggi negeri maupun swasta," kata Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) Musa Yosef di Yogyakarta, Kamis (12/1). Menurut dia di sela peluncuran beasiswa unggulan, anggaran Rp94 miliar itu tidak hanya dialokasikan bagi penerima beasiswa yang baru, tetapi juga mahasiswa lama tahun ajaran 2010/2011. "Meskipun sempat mengalami penurunan, program yang digulirkan sejak 2006 itu selalu mengundang peminat dan terserap sepenuhnya," katanya. Ia mengatakan peminat dari Pulau Jawa mendominasi penerima beasiswa unggulan tersebut. Beasiswa diberikan untuk menutup pembayaran biaya pendidikan atau Sumbangan Pengembangan Pendidikan (SPP) mahasiswa selama kuliah. "Untuk mahasiswa yang kuliah di luar negeri dalam program `double degree`, beasiswa juga mencakup untuk pemenuhan kebutuhan biaya hidup selama kuliah," katanya. Menurut dia, tahun ini 1.000 penerima beasiswa merupakan hasil seleksi dari sekitar 10.000 calon yang diseleksi. Untuk mendapatkan beasiswa tersebut mahasiswa disyaratkan mempunyai Indeks Prestasi (IP) minimal 3,25 dan TOEFL 500. Beasiswa unggulan itu, kata dia, tidak hanya membuka kesempatan bagi mereka yang memiliki nilai akademik bagus, tetapi juga bagi yang memiliki prestasi di bidang olahraga dan seni. Ia mengatakan perguruan tinggi yang mengajukan mahasiswa untuk mendapatkan beasiswa unggulan itu memiliki akreditasi minimal B dan sedang mengembangkan program "double degree" di kampusnya. "Jumlah penerima beasiswa maupun besarannya tergantung dari masing-masing perguruan tinggi. Bisa saja satu universitas berbeda dengan yang lain dalam penerimaan jumlah beasiswa tersebut," kata Musa. (ant)

JUMA JUMATT, 13 JANUARI 2012 M 18 SAFAR 1433 H

BOS TRIWULAN I

Sudah Ditransfer Rp135 Miliar ke Daerah PADANG, HALUAN — Dana Biaya Operasional Sekolah (BOS) Triwulan I untuk kabupaten/kota di Sumbar sudah ditransfer ke rekening masing-masing satuan pendidikan dasar, kecuali Pesisir Selatan. Untuk Pessel tengah dilakukan penyesuaian rekening bank. Meski demikian, hari ini Jumat (13/1), dipastikan dana BOS tersebut sudah tersalur 100 persen. Sementara untuk pemanfaatan Dana Alokasi Khusus (DAK) 2012, SKPD penerima tengah mempersiapkan seluruh proses administrasi, diantaranya pembentukan panitia tender dan koordinasi dengan kabupaten/kota tentang lokasi kegiatan. “Dana BOS Triwulan I sudah kita transfer untuk 18 kabupaten/kota. Sedangkan Pesisir Selatan rencananya hari ini akan ditransfer karena terdapat penyesuaian rekening penerimanya,” kata Asisten II Bidang Perekonomian Pembangunan dan Kesra, Setdaprov

Sumbar, Syafrial saat memimpin rapat koordinasi Percepatan Pelaksanaan Kegiatan BOS dan DAK Tahun Anggaran 2012 Kamis (12/1), di Padang. Syafrial yang didampingi Kabag Pembinaan Kabupaten/Kota Biro Pembangunan Setdaprov Sumbar, Agusman, lebih jauh menjelaskan, proses penyesuaian rekening penerima itu sudah dapat diselesaikan, sehingga hari ini akan ditransfer. Pada Triwulan I ini, total dana BOS yang disalurkan berjumlah Rp135 miliar. “Kita harapkan, prosesnya di daerah juga berlangsung cepat sehingga dapat digunakan untuk kelancaran pendidikan siswa,” terang Syafrial. Dana BOS 2012 itu rencananya disalurkan selama sepekan, sejak Senin (9/1) sampai Senin (16/1). Dan Pemprov Sumbar sudah menyalurkannya pada Senin (9/1). Jumlah dana BOS untuk Sumbar Rp540 miliar untuk 886.057 siswa SD/MI dan SMP/MTS. Pengambilan dana BOS mesti dilakukan oleh kepala sekolah atau bendahara BOS sekolah dengan diketahui Komite Sekolah dan dapat dilakukan sewaktu-waktu sesuai kebutuhan dan sesuai dengan Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAS). Percepatan Kegiatan DAK Sementara itu, anggota Komisi IV DPRD Sumbar Aswan berharap, agar proses penyaluran dana BOS di tingkat kabupaten.kota nantinya tidak bermasalah atau mengalami keterlambatan. Begitu juga dengan pelaksanaan atau pemanfaatan dana itu oleh sekolah penerima. "Tiap tahun selalu kita dengan dana BOS bermasalah, karena berbagai macam persoalan. Tahun ini hendaknya tidak terjadi hal demikian dan dana itu dapat dimanfaatkan secara maksimal oleh sekolah," kata anggota Fraksi Hanura Sumbar itu. (hvie/rud)

IPDN BASO--Pesatnya pelaksanaan pembangunan IPDN kampus Sumatera Barat yang berlokasi di kecamatan Baso, Agam berdampak positif terhadap peningkatan perekonomian masyarakat setempat dan sekitarnya. RIDWAN

IPDN Dongkrak Ekonomi Warga AGAM, HALUAN — Pesatnya pelaksanaan pembangunan kampus Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) di kecamatan Baso, Agam, berdampak positif terhadap peningkatan perekonomian masyarakat setempat. “Meski pembangunannya belum siap, akan dampak dari pembangunan besar-besaran IPDN yang satu lokasi dengan Pusdiklat Kemendagri Regional Bukittinggi, namun perubahan cukup berarti sebagai angin segar bagi masyarakat Baso kedepan sudah terasa,” ungkap Wali Nagari Tabek Panjang, Kecamatan Baso H.

Anwar Maksum kepada Haluan Kamis (12/1). Sejak kampus IPDN didirikan beberapa tahun lalu, hingga saat ini menurutnya, sudah berdampak positif Ismail terhadap kehidupan masyarakat sekitarnya. Warung-warung dan rumah makan jadi hidup, apalagi jika semua praja dari segala tingkatan sudah pindah kesini, tidak hanya mengangkat perekonomian warga lingkungan kampus, tapi juga Bukittinggi dan sekitarnya. “Kita yakin, kehadiran IPDN Kampus Sumbar tidak hanya disambut gembira masyarakat Baso sejak awal, masyarakat Sumbar umumnya juga demikian,” imbuh Camat Baso I Putu Venda. Sementara Direktur IPDN Kampus Sumbar DR. Ismail Nurdin , M.Si didampingi kepala Pusdiklat kementerian Dalam Negeri Regional Bukittinggi Drs. Sukriadi Sawai, M. Si ketika ditemui di ruang kerjanya mengatakan, sejak pertengahan tahun lalu hingga kini dilokasi itu memang tengah dikerjakan pembangunan kampus IPDN dilahan seluas 12 hektar. “Sejatinya yang lebih pantas memberikan keterangan tentang pembangunan IPDN ini Bapak Sukriadi Sawai kepada pers, karena

berkat upaya dan kerja keras beliaulah IPDN Kampus Sumatera Barat berdiri di Baso. Dan saya baru setahun disini,” ujar Ismail yang juga didamNurdin pingi Pembantu Direktur III Drs. Rotzami, M. Si. Pembangunan yang tengah dilaksanakan ujar Ismail melanjutkan, yakni perumahan dosen, asrama praja, ruang pendidikan, gedung perkantoran, ruang kesehatan, aula lapangan olahraga dan sebagainya dengan dana APBN sebesar Rp119 Miliar lebih tahap pertama. Proyek pembangunan yang menelan sekitar 800 orang pekerja bangunan, tenaga keamanan serta tenaga lainnya, ditargetkan selesai Februari 2011 ini. Namun diundur menjadi akhir Maret 2011 karena faktor cuaca. Jika pembangunannya sudah selesai, kampus ini tidak saja diramaikan oleh praja sebanyak 300 orang ditambah 300 praja lagi tahun depan, juga diramaikan oleh para dosen, karyawan, para peserta Diklat yang silih berganti datang . Belum lagi para orang tua praja yang berdatangan dari seluruh provinsi di Indonesia, dari Aceh sampai Papua setiap hari untuk melihat anaknya yang tengah menuntut ilmu.(h/rdw)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.